Malut post, 05 agustus 2015

Page 1

LOKAL SPORT • HALAMAN 10

Laga Perdana, Djali Cs Dihadang Papua

SELEBRITA • HALAMAN 24

Bawa Sarung Saat Ganti Baju

MANDA Cello

HUKUM KRIMINAL • HALAMAN 19

Aduh, Ada Polisi Mabuk Berdinas H O TL I NE RE D A K S I UM UM IK LA N FAX S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WE B- M AI L WWW. MA LU TP OS T.C O.I D EDITO R @MA LU TP OS T.CO . I D

@MALUTPOST MALUT POST

24 HALAMAN

EDISI RABU - 05 AGUSTUS 2015

ECERAN: Rp 5.000,-

Art:rizky

HUKUM

Jokowi Hidupkan Pasal Penghinaan Presiden JAKARTA - Orang yang gemar menghina kepala negara kini harus berhati-hati. Sebab, pemerintah berencana menghidupkan kembali pasal penghinaan presiden yang sempat dianulir Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2006 lalu. Baca Presiden H.8

SIKAP

Inflasi Terus Terjadi

B

UKAN hanya kondisi politik yang mulai memanas, kondisi ekonomi Maluku Utara juga masih terus ‘memanas’. Ini dibuktikan sepanjang tahun ini inflasi terus terjadi. Baca Inflasi H.8 LAGI: Gunung Gamalama kembali menghembuskan debu vulkanik pada Selasa (5/8), pagi kemarin. Berita terkait di halaman 13 ADVERTORIAL

11 Peserta Ikut Kompetisi Antarmadrasah

2 Pejabat Ternate Terancam MenPan-RB: Terlibat, Akan Diberhentikan Tidak Hormat

TERNATE—Dua pegawai negeri sipil (PNS) yang juga pejabat Pemkot Ternate berinisial ID dan MI terancam diberhentikan. Pasalnya, ID dan MI diduga terlibat politik praktis mendukung

pasangan bakal calon wali kota dan calon wali kota Ternate, Burhan Abdurahman- Abdullah Tahir. Dua pejabat ini akan diperiksa Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Ternate, Rabu (5/8)

hari ini. “Surat panggilan untuk ID dan IM sudah kami layangkan. Besok (hari ini) akan kami proses keduanya,” Baca Pejabat H.8

FOTO : IMAM HUSEIN/JAWAPOS

Putusan Hakim Lendiarty Janes 1. Mengabulkan permohonan Dahlan Iskan seluruhnya

BUKA ACARA: Menag Lukman Hakim Saifuddin membuka acara kompetisi Antarmadrasah tingkat nasional

Selengkapnya di Halaman 8

BP3AKB Gelar Pertemuan Forum Anak Malut

2. Menyatakan sprindik Prin-752/O.1/Fd.1/06/2015 yang menetapkan Dahlan sebagai tersangka tidak sah dan tidak berdasarkan hukum, karena itu penetapan a quo tidak memiliki kekuatan hukum mengikat 3. Menyatakan penyidikan terkait penetapan Dahlan sebagai tersangka tidak sah dan tidak berdasarkan hukum, karena itu penyidikan a quo tidak memiliki kekuatan hukum mengikat 4. Menyatakan penetapan Dahlan sebagai tersangka oleh Kejati DKI Jakarta tidak sah 5. Menyatakan tidak sah segala keputusan atau penetapan yang dikeluarkan lebih lanjut oleh Kejati DKI Jakarta yang berkaitan dengan penetapan Dahlan sebagai tersangka 6. Membebankan biaya yang timbul pada negara

Penetapan Tersangka Dahlan Tidak Sah KOMPAK: Foto Bersama dalam acara pertemuan Forum Anak. Kepala BP3AKB Malut Salmun Saha (tengah baju batik) Selengkapnya di Halaman 8

POJOK 2 Pejabat Ternate Terancam Mungkin lebih cocok jadi TS

4357 Polisi Siap Amankan Pilkada TERNATE – Polda Malut siapkan 4357 personel polisi untuk mengamankan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Malut. Anggota polisi sebanyak itu akan disebarkan ke seluruh kabupaten dan kota.Personel pengamanan pilkada dipastikan sudah siap siaga di seluruh pelosok, satu pekan sebelum pencoblosan.

Aduh, oknum polisi mabuk berdinas Bapak Kapolda, posisi?

PRAPERADILAN: Ketua Tim Kuasa Hukum mantan Dirut PLN Dahlan Iskan, Yusril Ihza Mahendra (tengah) meninggalkan ruangan seusai sidang putusan praperadilan penetapan tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan gardu Induk PLN di PN Jakarta Selatan, Selasa (4/8).

JAKARTA-- Rangkaian sidang praperadilan Dahlan Iskan akhirnya tuntas. Hakim tunggal Lendiarty Janis mengabulkan seluruh gugatan Dahlan. Segala keputusan yang terkait dengan penetapan Dahlan sebagai tersangka telah dinyatakan tidak sah. Putusan praperadilan itu berkekuatan hukum tetap. Baca Dahlan H.8

Skema Pengamanan Pilkada 1 polisi 1 TPS ditambah 2 anggota Linmas. Jumlah polisi 1309 personel 1 polisi 2 TPS ditambah 4 anggota linmas. Jumlah polisi 426 personel 1 polisi di 3 TPS ditambah 6 anggota linmas. Jumlah polisi 9 personel

Jumlah TPS sebanyak 1968 TPS di 8 kabupaten kota Jumlah personel Polda dan seluruh Polres 3.857 personel Rencana penambahan pasukan Brimob dari luar Malut sebanyak 500 personel Permintaan bantuan dua kapal cepat dan 1 helikopter

Baca Pilkada H.8

SMP Negeri 1 Morotai, Sekolah Bersejarah yang Diresmikan Presiden Soekarno

Hasilkan Banyak Tokoh, Kini Diubah Jadi Bangunan Kantor Bupati Sebagai daerah yang pernah menjadi basis militer pada Perang Dunia II, Pulau Morotai memiliki banyak bangunan bersejarah. Salah satunya adalah bangunan SMP Negeri 1 Morotai. Sayang, sekolah yang diresmikan Presiden Soekarno ini nyaris tak lagi tampak sisa-sisa bangunan aslinya. Sahril Samad, Daruba AGAK sulit mencari informasi mengenai sejarah bangunan SMP Negeri 1 Morotai. Kebanyakan pelaku sejarah telah meninggal dunia, atau tak diketahui keberadaannya. Bahkan penjaga sekolah pertama, Djumadil, yang dikunjungi Malut Post di

rumahnya di Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, pun tak bisa memberikan banyak keterangan. Baca Soekarno H.8

TEMPO DULU: Acara peresmian SMP Negeri 1 Morotai yang dihadiri langsung Presiden Soekarno tahun 1950. Foto kiri, SMP Negeri 1 Morotai sekarang


HALTIM & HALTENG

art:ATU

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 02

KPU Haltim Baru Terima LHKPN Muhdin MABA – Bakal calon Wakil Bupati Haltim Muhdin H. Ma’bud tercepat dalam menyampaikan Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negera (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). LHKPN yang dilaporkan ke KPK itu, harus disampaikan ke KPU kabupaten/kota sebagai tanda terima yang menjadi salah satu syarat mutlak bagi setiap pasangan calon. “Jadi batas pemasukkan tanda terima LHKPN itu sampai tanggal 7 Agustus mendatang,”kata ketua Pokja Hukum KPUD Haltim Ade Kamaludin, Selasa (4/8). Dari semua pasangan bakal

SATYA LENCANA WIRA KARYA: Presiden Joko Widodo menyematkan satya lencana wira karya kepada Bupati Haltim di acara peringatan hari keluarga nasional, baru-baru ini.

LANTAS

Satlantas Polres Halteng Gelar Operasi Penertiban WEDA – Sukses dalam menjaga Kamtibnas dalam rangka hari raya Idul Fitri, Satlantas Polres Halteng, rutim melakukan operasi di pusat Kota Weda. Pantauan Malut Post, dalam kegiatan operasi rutin yang mereka lakukan itu melibatkan 20 anggota Satlantas tepatnya di dua titik yakni di Pelabuhan Weda, dan Depan Pasar Desa Fidi Jaya. “Tujuan operasi rutin ini dalam rangka penertiban lalulintas, serta mengurangi kecelakaan dan tertib lalulintas. Untuk itu setiap pengendara yang surat-surat pengendaranya tidak lengkap dan di tilang maka akan langsung di sidangkan di Weda 13 Pekan depan,”katanya.(rid/kox)

HUT PROKLAMASI

Thamrin Ketua Panitia HUT RI di Haltim MABA – Sekkab Haltim Moh. Abdu Nasar kemarin (4/8) memimpin rapat pembentukan panitia HUT Proklamasi RI ke-70. Hasilnya, Asisten I Pemkab Haltim Thamrin Bahara ditunjuk sebagai ketua panitia peringatan HUT kemerdekaan tingkat Kabupaten Haltim. “Ketuanya pak Thamrin Bahara, asisten I Haltim,” kata Kabag Humas Haltim Yusuf Thalib, kepada Malut Post usai rapat itu. Soal kegiatan apa saja yang dilaksanakan, Yusuf mengatakan panitia akan membicarakan dalam rapat panitia yang diselenggarakan hari ini. “Panitia akan rapat internal menyusun kegiatan-kegaiatan dalam rangka memeriahkan HUT RI nanti,” tambahnya. Yang jelas, lanjut Yusuf, sesuai saran Sekkab Moh Abdu Nuh, meski kegiatan berskala kecil namun benar-benar masyarakat merasakan dan ikut terlibat. Sementara ketua panitia Thamrin Bahara mengamini soal keterlibatan masyarakat dalam HUT tahun ini. Apalagi tahun ini adalah tahun terakhir bagi Bupati Haltim H. Rudy Erawan dan Wakil Bupati Muhdin H. Ma’bud memimpin upacara 17 Agustus sebelum meletakkan jabatannya pada 31 Agustus mendatang. (far/kox)

calon bupati dan wakil bupati, baru bakal calon wakil bupati Muhdin Hi. Ma’bud yang sudah menyampaikan tanda terima LHKPN itu ke KPUD Haltim saat bersamaan dengan pendaftaran syarat dukungan parpol barubaru ini. Sementara bakal calon Bupati Rudi Erawan, Anjas Taher dan bakal calon wakil Bupati Nurdin Abas hingga kini belum memasukkan tanda terima LHKPN dari KPK tersebut. “Ini adalah bagian dari persyaratan yang wajib dipenuhi pada saat masa perbaikan, syaratsyat pencalonan,”ungkapnya. (far/kox)

Rudy-Din, An-Nur Sehat Jasmani dan Rohani KPU Haltim Terima Hasil Tes Kesehatan Editor : Oka La Owi Peliput : Fahrudin Abdullah MABA – KPU Haltim telah menerima hasil tes kesehatan yang dilakukan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Ternate di RSU Chasan Bosoeirie kepada dua pasangan calon, H. Rudy Erawan-Muhdin H. Ma’bud (Rudy-Din) dan Anjas Taher-Nurdin Abas (An-Nur) yang mengikuti Pilkada di Haltim. Tes kesehatan yang merupakan salah satu syarat dalam tahapan verifikasi pencalonan itu dinyatakan memenuhi syarat dan lolos dalam tes kesehatan. “Hasil tes kesehatan pasangan Rudy-Din dan An-Nur dinyatakan memenuhi syarat,”kata Ketua Pokja Hukum KPUD Haltim Ade Kamaludin saat dikonfirmasi via ponselnya, Selasa (4/8). Terpisah, Ketua Panwas Haltim Mudafir Hi. Taher Lambutu menegaskan Panwas Haltim tetap konsisten mengawasi jalannya tahapan verifikasi yang sedang dilakukan saat ini. Setelah tahapan tes kesehatan, saat ini Panwas juga mengawasi semua jalannya tahapan verifikasi yakni penelitian syarat pencalonan dan syarat calon dari 28 Juli sampai 3 Agustus. Lalu memastikan rekomendasi partai politik tidak ganda, dan memastikan pengurus DPP benar-benar terdaftar di kementerian hukum dan hak asasi manusia RI. “Pemberitahuan hasil penelitian rekomendasi parpol itu dari tanggal 3-4 Agustus,”katanya. Bagitupun dengan hasil perbaikan syarat dukungan pasangan calon perseorangan yaitu dari 4 sampai 7 Agustus. “Dan sampai batas waktu tanggal 7 agustus itu, calon perseorangan sudah harus memasukkan perbaikan syarat dukungan 4 ribu ke KPU,”terangnya. (far/kox)

SEHAT: Tes kesehatan dua pasangan calon, H. Rudy Erawan-Muhdin H. Ma’bud (Rudy-Din) foto atas dan Anjas Taher-Nurdin Abas (An-Nur) beberapa waktu lalu.

Syukur Lepas Dewan Minta SKPD Kreatif Jabatan di Perusda Kelola Sumber PAD Halteng WEDA - Direktur Perusahaan Daerah Haliyora Faisayang (BUMD) Halteng Syukur Mandar resmi mengundurkan diri dari jabatan sebagai direktur di Perusda Halteng tersebut. Surat pengunduran dirinya dilayangkan pada 31 Juli lalu. “Kami hanya terima suratnya, dan isinya hanya menyampaikan pengunduran diri. Soal alasan kita tidak tahu karena tidak tercantum dalam isi suratnya. Mungkin bisa saja dia undur diri karena saat ini dia men-

calonkan diri sebagai calon bupati Halbar,” kata salah PNS di Pemkab Halteng. Hingga kemarin Bupati Yasin sendiri belum member jawaban. Apakah menyetujui pengunduran diri itu atau tidak. Namun demikian, bupati Yasin tidak mempersulit. “Disposisi surat itu telah dikeluarkan. Isinya menyetujui pengunduran diri M Syukur Mandar dari jabatan sebagai Dirut Perusda Halteng,” jelas sumber tersebut. (rid/ kox)

WEDA - Komisi I DPRD Halteng meminta para Pimpinan SKPD Pemda Halteng untuk kreatif dalam mengelolah potensi yang menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di masing-masing SKPD nya masing-masing. Anggota Ketua Komisi I DPRD Halteng Asrul Alting kepada Malut Post mengatakan, capaian PAD di setiap SKPD selama ini masi banyak yang belum maksimal sesuai target yang di tetapkan dalam setiap penetapan APBD Halteng. Untuk itu dia berharap para SKPD pengelolah PAD agar memanfaatkan potensi di SKPD-nya masing-masing untuk dapat memenuhi target yang suda di targetkan dalam APBD. Dia menyampaikan, beberapa dinas yang perlu bekerja keras dan perlu tingkatkan krearifitasnya adalah Dinas

Perikanan dan Kelautan. “Ada banyak cara tingkatkan PAD. Salah satu di Dinas Perikanan yang membangun pabrik es di pelabuhan Perikanan,” ujarnya. Komisi I DPRD Halteng juga kata dia, memberikan apresiasi kepada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang menarik PAD lewat perpanjangan izin memperpanjang tenaga kerja asing (IMTA) dari PT. FBLN Pulau Gebe. Dia mengatakan sesuai dengan Perda Nomor 7 tahun 2013 tentang retstribusi, perpanjangan IMTA di Disnaketrans Pemkab Halteng sudah mampu mengumpulkan PAD sebesar Rp 119 juta. “Ini menjadi pelajaran berharga bagi dinas-dinas mengelolah PAD agar lebih proaktif untuk bisa menggenjot PAD Halteng,” ujarnya. Dia mengatakan, selama ini Disnaketrans Halteng belum pernah berkonstribusi terhadap PAD Halteng. Dan tahun ini tercatat baru pertama kali menggenjot PAD bagi Halteng. “ FBLN juga harus menjadi contoh bagi perusahaan tambang lainya di Halteng yang mempekerjakan tenaga kerja asing agar tidak mengabaikan perda retrbusi IMTA,”ujar Asrul.(rid/kox)


art:Yono

TIDORE KEPULAUAN

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 03

Mahifa Terima Aliansi Mahasiswa TIDORE – Wali Kota Tidore Kepulauan, Drs Achmad Mahifa, menerima perwakilan gabungan aliansi mahasiswa se Kota Tidore Kepulauan yang datang bersama karyawan PDAM, di ruang kerjanya, Selasa (4/8). Kedatangan mereka ini untuk meminta penjelasan terkait permasalahan di PDAM. Salah satunya, meminta transparansi laporan keuangan yang dilakukan Direktur PDAM Idris Sudin selama ini. ”Saya sudah tindaklanjuti laporan tersebut beberapa waktu lalu. Bahkan Badan Audit Inspektorat telah turun mengaudit keuangan,”ungkap Mahifa, sembari mengatakan terkait kasus lahan yang dibeli PDAM, sudah ditangani pihak Kepolisian. Anwar Husen, Ketua Tim Pengawas PDAM mengatakan masalah ini bisa diatasi, apabila semua pihak mau duduk bersama untuk menyelesaikan. Sementara Kepala Inspektorat, Maskur Goru, menjelaskan pihaknya sudah mengaudit dan menghasilkan 11 temuan dengan 17 rekomendasi. Dari rekomendasi tersebut, 12 sudah dinyatakan selesai dan 5 masih dalam proses. ”Ini terjadi karena ada kesenjangan antara karyawan dan pimpinannya,”ucap Maskur. (saf/met)

PILKADA

Anggaran Minim, Pengawasan Terancam TIDORE – Tahapan pengawasan p e m i l i ha n Wa l i Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, terancam tidak berjalan efektif. Ini karena anggaran yang diploting dalam APBD Perubahan 2015, tidak sesuai yang d i a j u k a n .” K a m i ajukan Rp 3,3 milSARMIN Mustari iar, yang diakomodir hanya Rp 1,5 miliar,”ungkap Ketua Panwaslu, Sarmin Mustari, Selasa (4/8). Besaran anggaran dalam APBD Perubahan ditambah dengan Rp 1 miliar yang diploting sebelumnya dalam APBD induk 2015, dipastikan tidak akan mencukupi pelaksanaan pengawasan hingga Desember. Karena keseluruhan anggaran yang diberikan hanya Rp 2,5 miliar.“Jumlah tersebut hanya bisa sampai pada bulan September,”kata Sarmin. Sementara sesuai ketentuan yang didasarkan atas rincian anggaran pengawasan pemilihan, harusnya kurang lebih Rp 4,3 miliar. Ini karena terjadi perubahan masa keanggotan Panitia Pengawas Lapangan (PPL), Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) hingga Panwaslu Kabupaten/Kota. Sebelumnya PPL hanya menjabat 4 bulan, sekarang sudah diperpanjang menjadi 6 bulan. Panwascam dari 7 bulan menjadi 9 bulan dan Panwaslu Kabupaten/Kota dari 9 bulan menjadi 12 bulan.”Hal ini yang menyebabkan terjadinya peningkatan anggaran,”ucapnya. (saf/met)

Pertemuan Karyawan PDAM bersama Aliansi Mahasiswa saat bertemu Wali Kota Drs. H. Achmad Mahifa di ruang kerjanya.

Dua Anggota F-PG Rebut Posisi Banggar Akibatnya Pembahasan KUA-PPAS Ditunda Editor : Muhammad Nur Husen Laporan : Safri Noh TIDORE – Rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) RAPBD Perubahan 2015, antara Badan Anggaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Selasa (4/8), terpaksa ditunda, Rabu (5/8). Penyebabnya, karena dua Anggota fraksi Partai Golkar (F-PG), Hj Elvri Habib dan Hi Ade Kama, merebut posisi Badan Anggaran. Sikap dua Anggota ini membuat pertemuan yang dipimpin langsung Ketua DPRD, Anas Ali, di ruang paripurna DPRD ini diskorsing hingga dua kali untuk diselesaikan di internal fraksi. Sayangnya, pertemuan yang dimediasi langsung Ketua DPRD yang juga Anggota fraksi Partai Golkar ini tidak membuahkan hasil, lantaran keduanya ngotot menduduki posisi Badan Anggaran. Makanya, masalah ini akan dikembalikan ke Partai Golkar untuk dibahas dan dicari solusinya.”Perselisihan ini membuat pembahasan KUA-PPAS ditunda pelaksanaannya, Rabu (5/8) malam nanti,”ungkap Ketua DPRD, Anas Ali, yang dikonfirmasi, Selasa (4/8). Fraksi Partai Golkar sendiri beranggotakan 6 orang, yakni 4 dari Partai Golkar dan 2 dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dengan jatah Badan Anggaran sebanyak 3 orang sudah

termasuk Ketua DPRD. Namun yang mengikuti pembahasan KUA-PPAS kemarin, sebanyak empat orang. Tiga diantaranya Anggota dari Partai Golkar. Yakni, Hj. Elvri Habib, Naser Robo dan Anas Ali Ketua DPRD yang juga ex officio pimpinan Banggar, dan satunya lagi, Hi Ade Kama, Anggota DPRD dari PPP yang masuk dalam fraksi Partai Golkar. Karena kelebihan personil ini, langsung diinterupsi Anggota Banggar lainnya. Hi Saleh Hi Ishak, Anggota fraksi Demokrat dalam forum tersebut mempertanyakan kelebihan Anggota Banggar dari F-PG. Makanya, Ketua DPRD langsung menskorsing pertemuan agar masalah ini diselesaikan di internal fraksi. Sementara data yang dihimpun koran ini menyebutkan, Anggota Banggar dari fraksi Golkar yang diberi undangan mengikuti rapat pembahasan KUA-PPAS adalah, Anas Ali, Naser Robo dan Hi. Ade Kama. Sementara Hj. Elvri Habib, tidak diberi undangan oleh Sekretariat DPRD. Hal ini juga dibenarkan Sekretaris Dewan (Sekwan), Rusdi Hasan, saat dikonfirmasi kemarin.“Anggota Banggar dari F-PG yang kami undang hanya, Anas Ali, Naser Robo dan Hi Ade Kama,”aku Sekwan. Sementara Hj. Elvri Habib, yang dikonfirmasi mengatakan kehadirannya dalam forum tersebut sesuai Surat Keputusan (SK) Partai Golkar. Terpisah, Hi Ade Kama mengatakan keikutsertaanya dalam rapat Banggar ini merupakan keterwakilan dari PPP yang masuk dalam fraksi Partai Golkar. Selain itu, sesuai instruksi Ketua DPD II Partai Golkar Tikep, Muhammad Hasan Bay dan Ketua DPD I Partai Golkar Malut, Ahmad Hidayat Mus.”Saya juga sudah berkoordinasi dengan DPP Partai Golkar melalui lintas partai.(saf/met)

Verifikasi Ijazah Kandidat tak Bermasalah TIDORE – Tahapan verifikasi ijazah bakal calon (Balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pasca pendaftaran beberapa waktu lalu, tidak ditemukan ijazah yang bermasalah alias palsu. Hal ini sesuai hasil penelusuran institusi penyelenggara pemilu di beberapa tempat.”Ijazah bakal calon yang dimasukkan sebagai salah satu syarat pencalonan, semuanya tidak bermasalah,”ungkap Ketua KPU, Mochtar Alting, Selasa (4/8). Bahkan ijazah paket C pun tidak ditemukan. Makanya, berkas berupa ijazah yang menjadi salah satu dari sekian item persyaratan semuanya dinyatakan memenuhi syarat. Data yang dihimpun Koran ini, rata-rata bakal calon memasukkan ijazah pendidikan terakhir. Yakni Strata Satu dan Strata Dua. Diantaranya, Hamid Muhammad memasukkan ijazah S1 Universitas Muhammadiyah Sorong, Abdurahim Saraha, ijazah S1 Universitas Khairun Ternate. Sementara Muhammad Hasan Bay memasukkan ijazah S1 Yapis Papua dan ijazah S2 Universitas Hasanuddin Makassar, dan pasangannya Mochtar Sangaji memasukkan ijazah S1 Universitas Terbuka. Sementara Capt Ali Ibrahim memasukkan ijazah S1 STIP Jakarta dan S2 Universitas Hasanuddin Makassar dan pasangannya Muhammad Senen memasukkan ijazah S1 Universitas Nuku (UNNU) Tidore. (saf/met)

Enam Calon Paskibra Dirawat di RSD TIDORE – Pengibaran bendera merah putih dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan RI ke-70 di Kota Tidore Kepulauan, terancam. Ini karena enam calon pasukan pengibar bendera (paskibra) saat ini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Daerah (RSD) Tidore Kepulauan, Selasa (4/8). Kesehatan mereka terganggu saat latihan, sehingga harus dilarikan ke RSD.”Lima diantaranya, dirawat di ruang unit gawat darurat (UGD) RSD,”ungkap Ketua Purna Paskibra Indonesia (PPI) Tikep, Mahli Aweng, Selasa (4/8), sembari mengatakan sebelumnya pada Minggu (2/8) salah satu calon paskibra juga sudah dirawat di RSD. Kondisi ini terjadi kata Aweng, karena Bagian Bina Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkot Tikep tidak serius mengurus paskibra. Buktinya, proses karantina yang seharusnya dilaksanakan kurang lebih 1 bulan, kenyataannya hanya 7 sampai 10

Calon Anggota Paskibra yang terbaring lemas di UGD RSD

hari. Sehingga mereka (calon paskibra, red) tidak dapat dikontrol secara intensif dari berbagai aspek mulai dari kesehatan hingga kedisiplinan.“Kalau tidak dikarantina, tentu mereka akan pulang ke rumah dan tidak dikontrol lagi oleh pembina,”ucapnya. Padahal, mereka ini harus diberi pem-

binaan dan pembekalan yang matang agar tidak terjadi masalah saat hari H pengibaran bendera 17 Agustus. Calon Paskibra yang dirawat ini adalah, Ahmed Reza dari SMK Negeri 1 Tidore, Irfandi Ahmad SMK Negeri 3 Tidore, Junaidi Idris MAN Gurabati, Fitri Rahmatia Karim dan Nabila A Hasan dari SMA Negeri 3 Tidore serta Reski Lelerang. Informasi yang diperoleh malam tadi, d a r i ju m la h e na m calon paskibra ini, empat diantaranya sudah keluar dari RSD sore kemarin. Sementara dua lainnya, yakni Nabila A Hasan dan Junaidi Idris hingga malam tadi masih mendapat perawatan intensif.(saf/ met)


art:ATU

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALUT & HALSEL

ANGGARAN

TOBELO - Peserta upacara HUT kemerdekaan tahun ini, akan menggunakan pakaian adat. Dalam dokumen APBD 2015, tertulis bahwa alokasi anggaran pakaian adat bagi 25 anggota DPRD Halut, mencapai Rp 18,5 juta. Harga pakaian adat masing-masing anggota Rp 750 ribu. Sekretaris DPRD Halut Erasmus Josep Papilaya menuturkan saat ini anggota dan pimpinan DPRD sedang melakukan pengukuran pakaian adat. “Saat ini sedang diukur, jadi 17 Agustus nanti pakaian tersebut sudah siap dipakai anggota DPRD,”kata Erasmus.(sam/ onk).

Semua Kandidat di Halut Sehat Berkas Calon Belum Lengkap Peliput : Samsir Hamajen Editor : Bukhari Kamaruddin TOBELO - Hasil pemeriksaan kesehatan calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Utara (Halut), sudah selesai dilakukan. Karena itu KPU Halut menggelar pleno kemarin, terkait hasil pemeriksaan kesehatan.

Dalam pleno yang dipimpin Ketua KPU Muhlis Kharie, diputuskan bahwa kelima pasangan masing-masing Hi Kasman Hi Ahmad-Imanuel Lalonto, dr Heriantho Tantri (dr Cun)-Djasmin Rainu, Piet Hein Babua-Samsul Bahri Umar, Frans Maneri-Muhlis Tapitapi dan John R Pattiasina-Nuraini Konofo dinyatakan sehat. ”Dari hasil tes kesehatan lima pasangan calon semuanya sehat dan bebas dari narkoba. Karena itu mereka akan mengikuti tahapan selanjutnya,”kata Muhlis. Meskipun demikian, namun masih ada

kandidat yang berkas pendaftarannya belum lengkap, seperti tak dilengkapi ijazah dan foto. Akan tetapi karena batas akhir perbaikan berkas masih diperpanjang hingga Jumat (7/8), maka mereka masih diberikan kesempatan memasukan berkas yang kurang. Terpisah, Komisioner Panwaslu Halut Ahmad Idris, berharap kandidat memanfaatkan sisa waktu tersebut untuk melengkapi berkasnya. Salah satu kandidat yang belum memasukan ijazahnya adalah Imanuel Lalonto.(sam/ onk).

FOTO:SAMSIR/MALUT POST

Anggaran Pakai Adat Rp 18,5 Juta

HALAMAN 04

ERASMUS J. Papilaya

ASPIRASI

Panwaslu Diminta Tidak Tidur

INSTRUKSI

PNS Dilarang Terlibat Politik Praktis LABUHA - PNS di Halsel diminta menjaga netralitasnya dalam pilkada 2015. Penegasan itu disampaikan Sekkab Helmi Surya Botutihe. “Saya pertegas bahwa PNS tidak boleh berpihak kepada pasangan calon manapun. PNS harus tetap menjaga netralitasnya, ”tegasnya. Sekkab berjanji akan menegaskan hal tersebut dalam edaran. Dia menuturkan jika terbukti, maka akan diberikan sanksi tegas. Jika ada laporan dari Panwaslu, maka akan ditindaklanjuti dan diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku. (ato/onk).

OPERASI GABUNGAN: Petugas melakukan operasi gabungan saat KM Elizabeth dari Manado merapat di Pelabuhan Tobelo sore kemarin.

Aparat Sisir Pelabuhan Tobelo TOBELO - Aparat gabungan yang terdiri dari Polres Halut, Capilduk Halut, dan Pos Pelabuhan Tobelo, melakukan razia kepada penumpang KM Elizabeth yang sandar di dermaga Pelabuhan Tobelo, sore kemarin (4/8).

KTP namun kemudian dilepaskan. Sejumlah sepeda motor juga diperiksa namun tak ditemukan hal-hal yang mencurigakan sehingga dilepas. Kabag Ops Polres Halut Kompol Robert D. Wosia, menjelaskan

Kapolres Halut AKBP Yudi Rumantoro memimpin langsung operasi tersebut. dalam razia tersebut, seluruh penumpang diperiksa baik KTP maupun barang bawaan. Petugas sempat menahan empat gadis yang tidak membawa

LHKPN Kandidat Belum Dimasukan LABUHA - Berkas empat pasangan calon bupati/wakil bupati Halmahera Selatan (Halsel), sampai kemarin belum lengkap. Banyak kandidat yang berkasnya masih kurang, seperti fotocopy ijazah tanpa dilegalisir, dan juga Laporan Harga Kekayaan Pengeluaran Negara (LHKPN). Komisioner KPU Halsel Faris Hi Madan, seluruh berkas harus dilengkapi termasuk LHKPN. “Pengurusan LHKPN di

Makassar, masih ada waktu bagi kandidat untuki memasukan berkasnya yang kurang, sebab batas waktunya diperpanjang hingga 7 Agustus,”katanya. Sedangkan pleno calon dilakukan 24 Agustus. Ketua KPU Halsel Syukur M. Saleh kepada Malut Post menuturkan bahwa hasil pemeriksaan kesehatan telah dikantongi oleh KPU, dan keempat pasangan calon dinyatakan sehat. (ato/onk).

operasi gabungan ini rutin dilakukan. Apabila ditemukan hal-hal mencurigakan seperti kendaraan tanpa dokumen resmi, maka akan diambil tindakan. “Kita mencegah masuknya barang-barang selundupan,”tuturnya.(sam/onk).

Pilkades Halut Diikuti 200 Kandidat FOTO:SAMSIR/MALUT POST

LABUHA-Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Halse, diminta bekerja keras untuk mengawasi keterlibatan PNS dalam politik praktis dalam pilkada 2015. Desakan ini disampaikan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Pesisir (LPMP) Halsel Iswan Abubakar, dan Ketua LSM Mandat, Ridwan Toara. Menurut mereka, dugaan keterlibatan PNS dalam setiap momentum politik di Halsel sangatlah kental, makanya dibutuhkan kerja keras dan nyali Panwaslu untuk mengungkapnya. “Itu bukan rahasia lagi, karena mereka melakukan kampanye terselubung untuk kandidat tertentu,’tutur Iswan. Iswan menghimbau seluruh kepala sekolah, karateker kepala desa dan guru agar tidak melibatkan diri secara aktif dalam pilkada. “Diharapkan kepada guru-guru agar fokus mendidik siswa, jangan melibatkan diri secara langsung politik karena dunia pendidikan akan hancur jika kepentingan politik sudah masuk,”cetusnya. (ato/onk).

Jadi Plh Sekkab Hingga 2016 tensi akademik, serta TOBELO - Bupati syarat lainya yang Halut Hein Namoteakan disusun panimo, belum memasutia seleksi (pansel). kan tiga nama calon Untuk kepentingan sekkab Halut. Karena seleksi pejabat, maka itu Plh Sekkab Fredy Pemkab Halut memTjandua, masih akan bentuk panitia tim memegang jabatan ini seleksi (pansel). Hal hingga 2016. ini sesuai dengan PP “Bupati belum terkait pelaksanaan mengirimkan usulan ASN. calon sekkab kepada Seleksi terbuka gubernur,”kata Kepala TONNY Kappuw bisa diikuti akadeBKD dan Diklat Halut Tonny Kappuw. Dia menambah- misi, politisi termasuk pimpinan kan mulai 2016, calon pejabat partai. Akan tetapi mereka bisa eselon II dan III akan diseleksi mengikutinya jika spesifikasi yang secara tebuka, dimana akan dili- ditentukan tak ada di Pemkab hat dari tes kompetensi, kompe- Halut.(sam/onk).

TERBELAKANG: Kondisi jalan menuju ke Loloda Utara. Kades terpilih harus memperjuangan peningkatan jalan tersebut.

TOBELO - Pelaksanaan pilkades serentak 20 Agustus mendatang di Halmahera Utara (Halut), akan diikuti 200 lebih kandidat. Mereka berasal dari 51 desa. Sekretaris Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM dan Pemdes) Halut Anwar Kabalmay, berkas para kandidat masih diteliti apakah memenuhi syarat atau tidak. Soal anggaran pilkades, masing-masing desa dialokasikan

Rp 5 juta. “Pendaftaran calon kades tak dipungut bayaran,”akunya. Terpisah, Ketua GP Ansor Halut Fahmi Musa meminta BPM dan Pemdes untuk jeli melihat calon kades, dimana diduga ada calon kades yang masuk tim sukses calon bupati. Mereka disinyalir titipan kandidat tertentu. “Banyak calon kades merupakan titipan kandidat bupati,”aku Fahmi.(sam/onk).


art:Yono

HALMAHERA BARAT

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 05

Danny-Zakir Polisikan Pengurus PKPI Halbar Sebut Ditipu Pengurus Partai

Pemkab Minta Soal Zakir Ditanggapi Positif JAILOLO - Pemkab Halmahera Barat (Halbar) mengingatkan kepada semua pihak agar tidak memandang negatif surat yang disampaikan Bupati Namto H. Roba kepada Zakir Mando untuk menyerahkan buktibukti soal dugaan penyalahgunaan anggaran Rp 1,3 miliar saat Zakir masih menjabat sebagai Plt Kepala Dinas NakerSAHMI Salim trans Halbar. “Jangan manfaatkan situasi ini sehingga menjadi rumit. Jangan juga arahkan maksud Pemkab kepada pada konteks politik,”pinta Kabag Humas Halbar, Sahmi Salim. Sahmi mengajak kepada semua pihak agar berpikir positif, bahwa surat yang disampaikan Bupati kepada Zakir adalah bentuk dari kepedulian kepala daerah sehingga tidak terjadi masalah dikemudian hari. “Karena kami berharap, siapapun PNS yang undur diri dapat meninggalkan bekas

yang baik,”jelasnya. Menurut Kabag Humas, Pemkab telah menunjukan sikap yang baik kepada Zakir untuk menyelesaikan masalah di Disnakertrans saat ia menjabat Plt Kepala Dinas. Dengan begitu, surat permohonan pengunduran dirinya diproses dengan lancar, tanpa ada hambatan. “Jadi, surat dari Bupati kepada Zakir adalah syarat administrasi seorang PNS yang undur diri. Agar suatu ketika tidak menimbulkan masalah,”ujar Kabag Humas. Dia berharap juga kepada semua pihak agar tidak berspekulasi bahwa Zakir telah diduga menyalahgunakan anggaran. “Bisa saja temuan itu karena ulah bahawannya, jadi tidak perlu dipanjang berlebihan. Saya tegaskan lagi bahwa ini adalah masalah administrasi, jadi jangan dipolemikkan

secara luas, apalagi dikaitan dengan masalah politik. Karena hal itu akan menggiring masalah ini yang bukan substansinya,”harap Kabag Humas. Lanjut Kabag Humas, pihak Zakir salah menafsirkan sikap Pemkab di media massa. Menurutnya, tidak ada statemen yang menyebut dugaan korupsi, yang ada hanya temuan yang harus diselesaikan Zakir. “Karena ini juga bagian dari syarat yang bersangkutan bisa undur diri dari PNS,”katanya. Masih menurut Kabag Humas, bahwa bupati selaku pejabat dan Pembina kepegawaian, memiliki tanggung jawab penuh atas jalannya roda pemerintahan, termasuk di dalamnya pelaksaan anggaran. “Saudara Riswan mungkin terlalu over, sehingga terkesan dangkal memahami permasalahan di Nakertrans saat Zakir masih menjabat Plt. Sekali lagi ini bukan masalah korupsi, tapi soal administrasi yang harus diselesaikan. Makanya Zakir diminta untuk menyerahkan bukti-bukti penggunaan anggaran, agar tidak memunculkan masalah,”tutupnya.(ado/lex)

Editor : Irman Saleh Laporan : Muhammad Kabir

JAILOLO – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Barat (Halbar), Danny Missy-Zakir Mando, mempolisikan pengurus PKPI Halbar ke Polres, kemarin (4/8). Danny-Zakir memilih ke jalur hukum karena merasa ditipu oleh pengurus partai tersebut. Menurut pihak Danny-Zakir, pengurus PKPI telah mengambil sejumlah uang dan berjanji akan memberikan rekomendasi kepada Danny-Zakir. Tapi ternyata rekomendasi partai itu diberikan kepada pasangan calon lain. Laporan polisi dibuat oleh salah satu tim sukses Danny-Zakir bernama Azhar Ali Djen. Ia bertandang ke Mapolres sekitar pukul 10.00. Laporan Azhar diterima salah satu penyidik di Unit II Reskrim Polres, Brigpol Hasba. Berselang beberapa menit setelah Azhar bertandang ke Mapolres, Sekretaris PKPI Halbar, Alex Retrubun Usman MT. Ali, muncul.

Keduanya juga masuk ke ruangan Unit II Reskrim hingga beberapa menit. “Kalau Danny-Zakir mau memproses hukum, silakan saja. DPP PKPI akan menyiapkan Penasehat Hukum (PH). Saya justru salahkan Danny-Zakir karena tidak serius mengurus rekomendasi PKPI. Padahal pengurus DPP sudah menelepon pasangan ini tapi tidak ditanggapi,”semprot Alex seraya menambahkan pihaknya siap mengganti uang yang diberikan Danny-Zakir. Sementara itu, Azhar membantah bahwa kedatangannya bukan mempolisikan PKPI, tapi meminta penyidik untuk memediasi ia dengan pengurus PKPI demi menjaga nama baiknya. “Jangan sampai saya dituding bersekongkol menikmati duit, jadi saya harus menjaga nama baik,”katanya. Pihak Polres mengaku akan memediasi kedua kubu agar masalah itu diselesaikan secara kekeluargaan.(ado/lex)

PEMBAHASAN

Banggar Bahas Hasil Audit BPKP JAILOLO – Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Halmahera Barat (Halbar) bersama tim asistensi sekretariat DPRD, menggelar pertemuan membahas audit BPKP Malut tahun 2014, kemarin (4/8). Pertemuan tersebut berlangsung tertutup. Usai pertemuan Ketua DPRD Juliche D. Baura menjelaskan, ada sejumlah poin penting yang dibahas dalam pertemuan kemarin, salah satunya soal predikat Wajar dengan Pengecualian (WDP) yang diraih Halbar. Hasil pertemuan tersebut akan direkomendasikan ke Pemkab untuk ditindaklanjuti. “Dokumen hasil audit akan kami serahkan juga ke seluruh anggota DPRD. Pembahasan ini berlangsung hingga Kamis (6/8),” kata Ketua DPRD. Wakil Ketua DPRD, James Uang menambahkan, ada sejumlah masalah penggunaan anggaran seperti kegiatan tahun 2014 yang belum dituntaskan hingga 2015 dan masalah hibah PT. Gama Karya sebesar Rp 800 juta lebih yang tanpa menggunakan SP2D. (ado/lex)

LAKALANTAS: truk saat terbalik di jurang, tepatnya di kawasan Gunung manyasal.

Korban Lakalantas tidak Dapat Santunan JAILOLO – Masih ingat kecelakaan sadis yang menewaskan empat warga Jailolo, Halmahera Barat (Halbar) di Gunung Manyasal pada 18 Juli 2015 lalu. Pihak Jasa Raharja memastikan, semua korban lakalantas tersebut tidak akan mendapat santunan kecelakaan. Pasalnya, kecelakaan saat warga menumpangi truk itu kategori kecelakaan tunggal. “Undang-Undang nomor 34 tahun 1964 tentang dana kecelakaan menyebutkan, kecelakaan yang dimaksud itu ada dua pihak, sedangkan yang ini hanya tunggal, jadi tidak ada santunan,”jelas Samuel, salah satu staf Jasa Raharja.(ado/lex)


art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 06

Tiga Kandidat Bebas Narkoba Wahyuni: Satu Syaratnya tak Lengkap Dinyatakan Gugur Editor : Muhammad Nur Husen Laporan : Fahrul Marsaoly SANANA - Hasil pemeriksaan kesehatan tiga bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sula, Safi Pauwah-Faruk Bahnan (SP-FB), Rusmin Latara - Saleh

Marasabesy (RL-SM) dan pasangan Hendrata Tes - Zulfahri Abdullah (HT-Zadi) yang dilakukan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Bosoire Ternate beberapa waktu lalu, menunjukkan hasil yang baik.’’Hasil tesnya telah kami terima dari IDI, dan Rabu (5/8) siang ini akan disampaikan ke masingmasing kandidat,”ungkap Anggota KPU, Wahyuni Ayuba, Selasa (4/8). Selain hasil tes kesehatan, KPU juga akan menyampaikan hasil verifikasi berkas yang semuanya dinyatakan tidak bermasalah. Sesuai

jadwal tahapan hingga 14 Agustus mendatang, bakal calon diberikan waktu untuk melengkapi seluruh syarat pencalonan.”Hingga batas waktu tersebut ada yang tidak dilengkapi maka yang bersangkutan dinyatakan gugur,”tandasnya. Jika seluruh syaratnya sudah dilengkapi, maka 24 Agustus nanti dilakukan pleno penetapan pasangan calon. Selanjutnya, 25-26 Agustus pencabutan nomor urut dan 27 Agustus hingga 5 Desember adalah tahapan kampanye dan 9 Desember pencoblosan.”Jadi masa kampanyenya cukup panjang,’’ungkapnya.(rul/met)

GURU

Guru di Kepsul Menumpuk di Kota SANANA – Tenaga Guru di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) hingga kini masih menumpuk di wilayah kota. Sementara di pelosok Desa masih kekurangan tenaga guru. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, mulai 2016, Dinas Pendidikan akan membuat kebijakan baru, dengan meningkatkan insentif bagi guru yang bertugas di pelosok desa.’’Bila keuangan daerah mencukupi, 2016 kita akan mengeluarkan kebijakan baru. Yakni semakin jauh guru itu bertugas maka semakin besar insentif yang diberikan,”ucapnya Kadiknas, Ali Umanahu, Selasa (4/8). Selain itu, Diknas juga akan menertibkan guru penerima tunjangan dana terpencil (Dacil), karena hingga sekarang masih ada guru yang bertugas di kota namun menerima tunjangan Dacil. Sementara guru yang bertugas di Desa Waynanas, Pancoran, Waysum dan Wayloba, pada 2016 akan disediakan fiber bagi mereka, karena selama ini akses ke empat desa itu cukup sulit dan sering dikeluhkan.(rul/met)

DISIPLIN

Tak Ada Keterangan Gajinya Ditahan DARUBA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Morotai menggelar pertemuan yang dihadiri seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Rapat yang dipimpin langsung Plh Bupati, Ramli Yaman, di Aula Kantor Bupati ini membicarakan tentang tertib administrasi dan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS). Salah satu poin yang disepakati adalah digelar inspeksi mendadak (sidak) di masing-masing instansi, Rabu (5/8) untuk mengecek sejauh mana kehadiran pegawai saat jam kerja.”Sidak ini dilakukan karena sebagian besar PNS memanfaatkan kekosongan Bupati dan Wakil Bupati yang saat menjalani proses hukum, sehingga mereka juga ikut-ikutan tidak berkantor,”ungkap Kabag Humas dan Protokoler, Hasbullah Popa, Selasa (4/8). Selain itu, sidak ini juga dipertegas sesuai aturan PP 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai.”Jadi, yang ditemukan tidak lagi berkantor sesuai absensi kehadiran, maka gaji mereka akan ditahan. Bahkan, yang lebih berat lagi adalah mengarah ke pemecatan jika ketidakhadiran mereka sudah memungkinkan sesuai aturan,”tegasnya, sembari mengatakan teknisnya adalah jika ditemukan, nama mereka didata untuk selanjutnya diberikan sanksi sesuai bentuk pelanggarannya.(cr-07/met)

Kantor DPRD Morotai

DPRD Prihatin Mutasi Tenaga Kesehatan DARUBA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) perihatin dengan kebijakan mutasi keluar daerah bagi tenaga kesehatan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab). Demikian disampaikan Sekretaris Komisi III, Judi Dadana, kepada Malut Post, Selasa (4/8). Pemkab mestinya sadari bahwa kebijakan tersebut merugikan daerah. Karena Morotai seb-

agai Kabupaten baru di Maluku Utara masih sangat kekurangan tenaga kesehatan.”Masih banyak Desa yang belum memiliki tenaga kesehatan. Jadi, pegawai yang mengajukan untuk pindah ke daerah lain agar tidak dilepas,”tandasnya. Karena dalam waktu dekat pihaknya mengagendakan untuk memanggil Kepala Dinas Kesehatan agar menjelaskan kepada DPRD tentang kebijakan

Jadwal Bakar Ikan dan Peresmian Masjid Raya Dimajukan iatan ini rencananya akan SANANA – Jadwal kegdihadiri Ketua DPR RI, iatan bakar ikan sepanjang Menteri Pariwisata, se15 kilometer yang diranjumlah anggota DPR RI, cang untuk memecahkan Puteri Indonesia dan Tim rekor MURI serta peresMURI. Kehadiran Ketua mian masjid agung Al DPR RI ini sekaligus untuk mutaqin (Mesjid Raya Sameresmikan mesjid raya nana), dimajukan 25 – 26 dan infrastruktur daerah Agustus 2015 mendatang, lainnya, Sementara Mendari jadwal sebelumnya 29 teri Pariwisata dan puteri – 30 Agustus.’’Kegiatannya Indonesia akan memmemang dilaksanakan buka Festival maksaira, mulai 15 Agustus hingga 15 September. Namun Yeheder Bin Seh Abubakar yang kegiatannya dipusatkan di wilayah reklamuntuk kegiatan puncaknya dimajukan 25-26 Agustus,’’kata Kabag asi dipantai Fogi.’’Juga dilakukan paHumas dan Protokoler, Yeheder Bin meran pembangunan, serta pameran Seh Abubakar, Selasa (4/8). Kega- kebudayaan,”jelasnya.(rul/met/pn)

mutasi tersebut. Pihaknya menduga, banyak tenaga kesehatan yang lolos pindah keluar dari Kabupaten Pulau Morotai karena ada permainan pihak ketiga untuk mencari keuntungan.”Jadi, berkas mereka diurus pihak ketiga dengan meminta uang pelican hingga puluhan juta rupiah. Dengan begitu, berkas mereka cepat di disposisi oleh pejabat yang bersangkutan,”ucapnya. Karena itu, jika dugaan ini terbukti, maka pihaknya akan melaporkan ke pimpinan DPRD untuk ditindaklanjuti ke aparat penegak hukum agar diproses.(cr-07/met)

Sertifikasi Guru Triwulan II Menggantung SANANA – Tunjangan sertifikasi triwulan II di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), hingga kini belum dicairkan Pemkab. Padahal, saat ini sudah masuk triwulan III 2015. Hal ini membuat sebagian besar tenaga Guru di Kepsul mengeluh, lantaran hak mereka tak kunjung cair. Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Kadiknas), Ali Umanahu yang dikonfirmasi mengaku pencairan dana sertifikasi triwulan II akan dicairkan dalam waktu dekat, karena prosesnya sementara dilakukan.’’Mudahmudahan Agustus ini sudah dicairkan,’’ungkapnya.

Dia mengatakan, selama ini ada persepsi di masyarakat yang keliru, bila keterlambatan pencairan dana sertifikasi ini karena ditahan Dinas Pendidikan. Sebenarnya pemahaman itu keliru, sebab cepat tidaknya pencairan dana sertifikasi tergantung masingmasing Sekolah.’’Tiap Sekolah sudah ada operatornya, yang ditugaskan untuk mengurus berbagai prasyarat penerima sertifikasi. Misalnya, berkaitan dengan jam mengajar dan lainnya. Bila terlambat tentu sertifikasinya juga terlambat,’’ujarnya.(rul/met)

Lahan Polsek Mortim Belum Diselesaikan DARUBA – Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Morotai Selatan, Kompol Widi Haryawan, mengaku lahan yang dihibahkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Morotai untuk pembangunan Polsek Morotai Timur di Desa Sangowo, hingga kini belum sepenuhnya diselesaikan. Lahan seluas 1 hektar tersebut dimiliki lima warga selaku ahli waris. Dan Pemkab baru membayar kepada satu

pemilik Rp 120 juta, sementara empat pemilik lainnya belum dilakukan pembayaran. Lahan hibah ini rencanannya sudah dilakukan 2013 lalu, saat Kabag Pemerintahan dijabat Fahmi Usman. Hanya saja, saat itu Pemkab hanya menyelesaikan satu pemilik saja, maka realisasinya pun hingga sekarang belum ada. Padahal, akta hibah sudah ada.”Kepolisian han-

ya menunggu dari Pemkab untuk melakukan penyelesaian,”ucapnya, sembari mengatakan realisasinya juga tidak disebutkan dalam akta tersebut, makanya ketika dikoordinasikan Kasubag Pertanahan, Taufik Siapu, dia juga tidak tahu sejauh mana prosesnya. Sementara pemilik lahan sendiri, hanya menunggu langkah penyelesaian dari Pemkab.(cr-07/met)


art:ATU

RABU, 05 AGUSTUS 2015

POLMAS

Satker Pendamping Dana Desa Terbentuk SOFIFI – Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Malut akhirnya membentuk Satuan Kerja (Satker) pendamping Dana Desa (DD). Kepala bidang (Kabid) Kelembagaan BPMD Anwar Lifran ditunjuk menjadi ketua

TRANSPORTASI

Pemprov akan Perpanjang Kontrak Kapal MV Bahari Exspress SOFIFI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut akhirnya mau memperpanjang kontrak kapal MV Bahari Express, untuk dijadikan moda transportasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke Sofifi, ataupun sebaliknya. LangSALMIN Janidi kah yang diambil Pemprov Malut ini setelah sebelumnya Pemprov putus kontrak. ”Memang kontrak tiga bulan itu, hanya uji coba apakah bermasalah atau tidak dari sisi anggaran. Kalau tidak ada masalah dan semua pegawai menyetujui diperpanjang kontrak, ya kita jalan lagi,” jelas Kepala Biro (Karo) Humas dan Protokoler Setdaprov Malut Salmin Janidi ketika dikonfirmasi kemarin (4/8). Dia menjelaskan kontrak yang akan diperpanjang itu dengan durasi satu tahun. ”Kontrak kapal itu dilakukan, karena perumahan PNS yang ada belum bisa menampung seluruh PNS Pemprov. Dengan kapal express ini, PNS tetap melaksanakan tugas tepat waktu,” katanya. Selain itu lanjut Salmin, keputusan perpanjangan kontrak kapal MV bahari Express juga atas pertimbangan keselamatan PNS. ”Kalau kontrak kapal itu tidak diperpanjang lagi, maka aktifitas pegawai juga tidak lagi efektif. Besarnya kapal bisa menjamin keselamatan pegawai. Dari sisi itulah menjadi pertimbangan untuk dilakukan perpanjangan kontrak,” tambah Salmin. (din/wat)

PANSUS

Kerja Pansus Pendapatan Diperpanjang SOFIFI – Panitia Khusus (Pansus) pendapatan yang dibentuk Deprov Ma l u t b e r ja n j i akan melakukan investigasi dengan adanya perbedaan data pajak kendaraan antara Dinas Pendapatan daerah (Dispenda) Malut dan Dirlantas. UMAR Alting Menurut ketua Pansus pendapatan Umar Alting, kemarin (4/8), hasil laporan BPK menyebutkan dispenda menghitung sepanjang tahun 2014 pajak balik nama kendaraan hanya tercatat 8000 buku. Data ini berbeda dengan dirlantas yang mencatat 18.000. ”Kalau data Dirlantas benar, maka ada 10 ribu buku pajak balik nama kendaraan di kemanakan. Ini yang harus diinvestigasi guna mencari tahu kebenarannya,”jelasnya. Dalam temuan BPK tidak menyebutkan berapa besaran anggaran yang tidak disetorkan ke Kas Daerah (Kasda). “BPK hanya menghitung selisih data antar Dispenda dan Dirlantas, sehingga pihaknya harus menelusuri lebih jau untuk mengetahui berapa anggaran yang bocor akibat 10 ribu buku balik nama kendaraan yang tidak tercatat. Kita akan memanggil pihak-pihak terkait guna membuktikan kebenanrannya. Pastinya kita tetap telusuri hingga masalah ini tuntas,”pungkasnya. (din/wat)

Satker pendamping dana desa. Hal ini disampaikan kepala BPMS Malut Mohtar Umamit ketika di konfirmasi di ruang kerjanya kemarin (4/8). Dia menagatakan petugas satker berjumlah

HALAMAN 07

10 orang, yang terdiri dari 5 orang non PNS dan 5 orang dari BPMD. “Memang perekrutan pendamping dana desa sudah dibuka. Kalau Satker yang direkrut dari non PNS, mereka yang sudah berpengalaman terutama sudah pernah menjadi fasilitator PNPM Mandiri,” jelas Mohtar. Untuk perekrutan tenaga pendamping, lanjut Mohtar, akan dilakukan oleh satker. ”Petugas pendamping dana desa ini dibuka untuk umum. Ijazah yang dibutuhkan mulai dari tingkat SMA, Diploma Tiga (D3) dan Starata

Satu (S1) semua jurusan yang punya pengalaman tentang pemberdayaan masyarakat desa,” ujarnya. Namun dia belum bisa memastikan beapa lama masa kerja tenaga pendamping dana desa. “Setelah perekrutan, nama-nama yang dinyatakan lolos akan di kirim ke satker pusat. Kementrian PDT yang menentukan lama bertugas berdasarkan kontrak kerja sekaligus penentuan gaji. Prinsipnya kontrak dan gaji diputuskan oleh pusat,” pungkasnya. (din/wat)

Pilkada Kota Ternate Terancam BKKBN Malut Sabet 3 Juara di Harganas

Jika Pemkot Abaikan Tambahan Anggaran Rp 6 Miliar Editor : Awat Halim Peliput : M. Noval Kasman

JABAT TANGAN: Presiden Jokowi saat selami Bupati Halsel Muhammad Kasuba di Harganas

TERNATE- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Maluku Utara (Malut) menyabet tiga juara tingkat nasional di Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang dilaksanakan BKKBN Pusat di Kota Tangerang Selatan, Banten, baru-baru ini. Tiga juara yang disabet, yakni lomba Kader Bina Keluarga Balita (BKB) atas nama Muhammad Rafiuddin dari Kelompok BKB Anggrek Kabupaten Halmahera Selatan (halsel), lomba Kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) atas nama kelompok BKL Himo Halmahera Utara (Halut), dan harapan I Kelompok Pusat Informasi dan Konseling Remaja Jalur Masyarakat Unggulan atas nama kelompok PIK Remaja Marimoi Kota Ternate. Kepala Sub Bagian (Kasubag) Umum

dan Humas BKKBN Malut Ansar Yainahu S.Sos via ponsel mengatakan, selain itu, Malut juga mendapat Piagam Kehormatan sebagai kabupaten yang memiliki kepedulian terhadap program Keluarga Berencana (KB). Yakni Halmahera Selatan (Halsel), Halmahera Utara (Halut), dan Halmahera Timur (Haltim) dan Pulau Morotai. Dari tiga kabupaten tersebut, lanjut Ansar, tiga mendapat piagam Satyalencana, yakni Bupati Haltim Rudy Erawan, Bupati Halsel Muhammad Kasuba dan Bupati Halut Hein Namotemo. “Satyalencana tersebut diberikan langsung Presiden Joko Widodo. Sementara untuk Morotai mendapat piagam Manggala Karya Kencana, yang diberikan Kepala BKKBN Pusat Surya Chandra Surapaty,” tambahnya. (jfr/pn)

TERNATE – Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate Radjak Husain memperkirakan anggaran pilkada sebesar Rp 13 miliar yang ditampung dalam dokumen APBD induk 2015 akan habis terpakai setelah penetapan pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate. Dari anggaran Rp 13 miliar itu, KPU baru menggunakan Rp 3,6 Miliar. Anggaran ini direalisasikan bertahap, yakni pada tahapan persiapan, pendaftaran, dan biaya operasional lainnya. “Permintaan pertama, 9 Maret Rp 71.400.00, kedua 2 April Rp 181.000.000, ketiga 27 April Rp 488.775.000, dan keempat Rp 2.941.990.000, total Rp 3.683.165.000. Dari jumlah ini, KPU baru pakai Rp 2.027.955.000, sehingga masih ada sisa saldo di bank,” jelas Radjak. Dia memperkirakan permintaan anggaran akan meningkat setelah penetapan calon. Pasalnya untuk belanja cetak logistik, distribusi logistik, sampai pada penyiapan dana kampanye Paslon. “Setelah penetapan, anggaran Rp 13 Miliar yang dialokasikan APBD induk itu tidak mencukupi membiayai tahapan selanjutnya, karena kebutuhan lebih banyak,” ujarnya. Karena itu, dia berharap Pemerintah Kota (Pemkot) dapat merealisasikan tambahan anggaran Pilkada sebesar Rp 6 miliar yang sudah disepekati di APBD Perubahan. “Kemarin sudah dilakukan pertemuan dengan Komisi I DPRD Kota Ternate, katanya dana tambahan untuk KPU itu sudah diakomodir di APBD-P, tinggal disahkan saja,”tambah Radjak. Sementara itu, Ketua KPU Kota Ternate Ismad Sahupala berharap, alokasi anggaran KPU di APBD-P ini segera direalisasikan sebelum berakhir masa jabatan Wali kota Burhan Abdurahman. Dia khawatir anggaran tambahan KPU Rp 6 miliar ini akan terhambat jika direalisasikan setelah berakhir masa jabatan. “Kalau Wali kota sekarang sudah pelajari draf anggaran KPU, tinggal prosesnya lebih cepat. Namun jika realisasi di masa Penjabat Wali kota maka bisa jadi terhambat. Karena harus pelajari lagi,” tutup Ismad. (tr-02/wat)

Syaiful Rurai: LP Adalah Ruang Memanusiakan Manusia TERNATE- Reses masa persidangan ke-4 periode 2014-2015, anggota Komisi III DPR RI Saiful Bahri Rurai, diisi dengan kunjungan dan berdiskusi bersama kepala dan pegawai Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Soasio, Tidore Selasa (4/8). Dalam kunjungan ini, Saiful diterima Kepala Rutan Soasio Herman Mulawarman, Amd. IP. S, Sos. Kesempatan itu dia menyampaikan bahwa meskipun sudah cukup memadai, namun masih ada beberapa kendala dihadapi oleh Rutan Soasio. Misalnya masih kurangnya pegawai, anggaran pengelolaan, kendaraan operasional Rutan, dan lain-lain. Rutan juga bekerja sama dengan Bank Indonesia dalam pember-

dayaan pertanian yang dilakukan para narapidana. Bank Indonesia memberikan bantuan bibit (jagung, kangkung, bawang topo, dan sebagainya Sementara pendamping kegiatannya dari Dinas Pertanian Kota Tidore. Kesempatan itu Syaiful Bahri Rurai, di hadapan Kepala dan pegawai Rutan Soasio menyampaikan bahwa Lembaga Pemasyarakatan (LP) dan Rumah Tahanan adalah mitra kerja Komisi III DPR RI. Menurutnya, LP dan Rumah Tahanan memiliki filosofi berbeda dengan filososfi penjara kolonial. Lembaga Pemasyarakatan adalah ruang memanusiakan manusia. Tujuan ada “efek jera”. Sementara sistim dalam penjara

KUNJUNGAN: Anggota Komisi III DPR RI Syaiful Bahri Ruray foto bersama petugas Rutan Soasio kemarin (4/8).

kolonial tidak lagi efektif. Baginya tugas mulia yang diemban lembaga ini adalah perubahan sikap dan karakter narapidana setelah keluar bebas nanti. Perubahan-perubahan tersebut, pegawai Rutan lah yang lebih tahu dan punya penilaian Selain berdiskusi dengan Kepala dan pegawai Rutan, Syaiful Rurai juga berkeliling melihat bilik rumah tahanan dan penghuninya.

Temasuk mengunjungi Bokum dan Nuhu dua terpidana kasus pembunuhan. Setelah dari Rumah Tahanan Soasio, Syaiful Bahri Rurai bersama rombongan bersilaturahmi ke Keraton Kesultanan Tidore. Mereka disambut oleh Sultan Tidore H. Husain Syah bersama perangkat adat Kesultanan Tidore. Silaturahmi dimulai pukul 14.30 WIT berakhir pukul 17.30 WIT. (ici/pn)

Bawaslu Terima Laporan Pelanggaran Pilkada TERNATE – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Malut menerima laporan dugaan pelanggaran pemilu di tiga daerah. Tiga daerah itu adalah Halmahera Timur (Haltim), Halmahera Utara (Halut) dan Tidore Kepulauan (Tikep). Laporan yang diterima Bawaslu ini berfariasi. Misalnya di Haltim, bawaslu menerima laporan dari mantan bupati Haltim Welhelmus Tahalele atas dugaan pelanggaran tindak pidana pemilihan karena menolak dokumen dukungan bakal calon perseorangan Haltim. Selengkapnya lihat grafik. “Untuk kasus Haltim, laporan yang dimasukan tidak memenuhi unsur pelanggaran pemilu. Di Halut, tindaklanjut dalam bentuk peninjauan kembali hasil pleno rekapitulasi data dukungan

Daerah

Pelapor

Terlapor

Haltim

Welhelmus Tahalele Nursamsi

Halut Halut

Fanpened Carapeo Ahmad Idris

Tikep Tikep

Hasir Azis Hasir Azis

Pokok Persoalan

Tindak pidana pemilihan dalam bentuk penolakan dokumen dukungan bakal calon perseorangan Haltim Rifai cede Dugaan pelanggaran Administrasi John Mit Musi Dugaan penggelembungan atau penjumlahan calon dukungan perseorangan Jufri Agamtohe PNS Berpolitik Praktis Mahmud Marajabesi PNS Berpolitik Praktis

calon perseorangan tingkat PPK, dan di Tikep masih dalam proses kajian,” jelas Muksin. Muksin menambahkan, pelanggaran dalam Pilkada akan dibagi dalam tiga klasifikasi yakni Sebelum, sedang dan setelah penetapan. Lanjut dia, bawaslu saat ini sedang mengkaji adanya

informasi keterlibatan oknum pejabat di BUMD dalam politik praktis, mendukung salah satu Paslon di Kota Ternate. “Jika terbukti terlibat aktif, maka Panwas akan mengeluarkan surat rekomendasi agar yang bersangkutan dipecat dari jabatannya,” tegas Muksin. (tr-02/wat)


art:risky

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 08

BP3AKB Gelar Pertemuan Forum Anak Malut TERNATE–Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Provinsi Maluku Utara (Malut) menggelar Pertemuan Forum Anak Provinsi (FAP) Malut yang bertempat di Hotel Dragon Palace, kemarin (4/8). Pertemuan FAP ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Abdul Ghani kasuba (AGK) yang diwakilkan Staf Ahli bidang pemerintahan Samuel Manahen Kojoba. Dalam sambutannya, dia mengajak semua pihak di Malut untuk menjadikan pertemuan dan penguatan FAP Malut ini sebagai momentum membangkitkan dan menggelorakan semangat dalam mewujudkan harapan anak-anak untuk tetap tumbuh menjadi anak-anak yang berakhlak mulia, cerdas, kreatif, inovatif dan unggul. “Saya (AGK) harapkan juga, momentum pertemuan FAP ini menjadi motivator penggerak perlindungan anak di lingkungan sebaya di daerahnya masing-masing,” harap AGK. Selain itu, ketua panitia, Kasno Malik mengatakan peserta yang mengikuti pertemuan FAP ini berjumlah 60 orang yang tersebar di 8 kabupaten Kota di Malut yakni Kota Ternate, Tikep, Halbar, Haltim, Halteng, Halsel, Morotai dan Halut, mines Kabupaten Taliabu dan Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul). Peserta yang datang dari masing-masing daerah ini bervariasi, ada yang hanya dua orang, juga ada yang tiga orang. Pertemuan FAP kali ini, terasa berbeda dengan pertemuan FAP sebelumnya. Ini karena pertemuan FAP kali ini dihadiri oleh Forum Anak dari Kabupaten Miranti Provinsi Riau. “Anak-anak yang mengikuti kegiatan ini (FAP), ratarata siswa SMA Kelas I. Kalau kedatangan Forum Anak dari

...PRESIDEN

Samb Hal. 1

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui, aturan terkait pasal penghinaan terhadap presiden memang dimasukkan dalam draft revisi Rancangan Undang-Undang Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP). “Nanti akan diusulkan ke Dewan (Perwakilan Rakyat),” ujarnya di Jakarta kemarin (4/8). Apakah hal itu tidak akan membahayakan kebebasan berpendapat di era demokrasi dan membuat presiden antikritik?” Jokowi mencoba mengklarifikasi. Menurut dia, aturan terkait pasal penghinaan presiden justru dibuat untuk melindungi orang-orang

...PILKADA

Samb Hal. 1

Kabid Humas Polda, AKBP Hendry Badar mengatakan, Polda berkomitmen untuk menciptakan suasana damai dalam pilkada serentak 2015 ini. Satu Tempat Pemungutan Suara (TPS), akan dijaga satu polisi ditambah dengan petugas linmas dan anggota TNI. Kata dia, Kapolda Brigjen (Pol) Imam Budi Supeno telah mengingatkan kepada seluruh jajaran agar berkerja maksimal dalam pengamanan pilkada. “Dari personel yang kami miliki itu, sebagian menjaga TPS, sebagian lagi mengamankan situasi di

...PEJABAT

Samb Hal. 1

kata Ketua Panwaslu Kota Ternate M Zen A Karim saat ditemui wartawan koran ini, Selasa (4/8). Zen mengatakan dugaan keterlibatan dua PNS Pemkot Ternate ini berdasarkan laporan Panwas Kecamatan (Panwascam) Pulau Ternate. Sesuai laporan Panwascam, lanjut Zen, ID dan MI terlihat aktif saat berada di panggung acara Deklarasi pasangan bakal calon Burhan Abdurahman–Abdullah Tahir di Lapangan Ngara Lamo, Soa-Sio, Ternate Utara, Minggu (26/7) lalu. “Hal ini sudah bisa dikatakan bahwa PNS ini aktif secara terang-terangan terlibat politik praktis. Namun kita tetap akan mendengar klarifikasi keduanya untuk dikaji dan membuat keputusan,” jelas Zen. Ia sendiri belum mau menyebutkan identitas lengkap ID dan MI. Alasan dia, laporan ini masih dalam proses pemeriksaan dan pengkajian. “Saya belum bisa sampaikan nama lengkap. Cuma inisialnya ID dan MI,” sebutnya. ID dan MI diduga terlibat politik praktis mendukung pencalonan petahana Burhan Abdurahman. Jika terbukti terlibat politik praktis, keduanya bisa dipecat secara tidak terhormat. “Dalam edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPan-RB) maupun Undang-Undang Aparatur

...INFLASI

Samb Hal. 1

Inflasi adalah gejala yang menunjukkan kenaikan tingkat harga umum yang berlangsung terus menerus. Dari pengertian tersebut maka apabila terjadi kenaikan harga hanya bersifat sementara, maka kenaikan harga yang sementara sifatnya tersebut tidak dapat dikatakan inflasi. Semua negara di dunia selalu menghadapi permasalahan inflasi ini. Bagi negara yang perekonomiannya baik, tingkat inflasi yang terjadi berkisar antara 2 sampai 4 persen per tahun. Tingkat inflasi yang berkisar antara 2 sampai 4 persen dikatakan tingkat inflasi yang rendah. Selanjut tingkat inflasi yang berkisar antara 7 sampai 10 persen

11 Peserta Ikut Kompetisi Antarmadrasah

Riau ini, mereka menganggap FAP Malut sukses dalam kegiatan-kegiatan di ajang nasional,” ucap Kasno. Kegiatan FAP ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anak-anak dibidang partisipasi dan penguatan fungsi forum anak, serta melatih dan mengikuti pertemuan forum anak di tingkat yang lebih tinggi. “Pengalaman yang diperoleh anak-anak di FAP ini menjadi modal untuk mengikuti pertemuan forum anak tingkat nasional (FAN) nanti. Momentum ini juga, anak-anak akan memilih pengurus FAP Malut baru Periode 2015-2017 mendatang,” lanjut Kasno. Sementara Kepala BP3AKB Malut Salmun Saha mengatakan kehadiran Forum Anak dari Provinsi Riau itu untuk melakukan studi banding ke Malut. Ini Karena FAP Malut sudah mencetak beberapa prestasi ditingkat Nasional. Prestasi terakhir yang diraih FAP Malut adalah Dafa World dari Kementerian Sekretariat Nasional untuk Forum Anak yang aktif. “Aktif disini karena dikelola dengan baik, baik dalam bentuk kegiatan, pelatihan dan program kerja pengurus,” tuturnya, dengan menjelaksna Forum Anak ini dikelola oleh anak-anak yang masih duduk di SMA atau sederajat. Pengurus Forum anak ini, akan memaparkan visi misi 31 pemenuhan hak anak, diantaranya Anak berhak memperoleh pendidikan, anak bebas menentukan masa depan, anak berhak hidup, dan lainnya. “Untuk itu, kami berharap, kegiatan Forum Anak ini menjadi investasi yang baik untuk masa depan anak-anak Malut, karena masa depan yang baik, ditentukan oleh apa yang kita lakukan hari ini,” tutup Salmun. (tr-02/wat/pn)

yang kritis kepada presiden. Sebab, dalam pasal tersebut akan diatur apa saja yang masuk kategori menghina presiden. Sehingga, para pengritik presiden bisa terbebas dari jeratan pasal karet. Bahkan, dirinya meminta masyarakat untuk kritis mengawasi dan memberi koreksi atas kinerja pemerintah jika dinilai kurang baik. “Jadi jangan dibalik-balik (seolah ingin membungkam pengritik,” kata Jokowi. Mantan walikota Solo dan gubernur DKI Jakarta itu mengaku, dirinya sudah kenyang dengan hinaan, ejekan, cacian, makian, hingga cemoohan sejak menjabat sebagai walikota, gubernur, hingga presiden. “Itu sudah makanan sehari-hari,”

ucapnya. Karena itu, jika dirinya adalah orang yang antikritik, bisa saja menuntut orang-orang yang menjelek-jelekkannya itu dengan pidana pencemaran nama baik. Namun, hal itu tidak dilakukannya. “Bisa ribuan (orang dipenjara) kalau saya mau (menuntut mereka),” ujarnya. Namun, kata Jokowi, bagaimanapun presiden adalah simbol negara. Apalagi, Indonesia sebagai bangsa timur memiliki norma kesantunan. Selain itu, pasal penghinaan terhadap presiden tersebut juga akan berlaku untuk para presiden berikutnya. “Kalau saya pribadi, sekali lagi saya katakan, (penghinaan) itu sudah makanan sehari-hari,” katanya. jpnn/fai)

lapangan,”jelasnya pada Malut Post, kemarin (4/8).Menurut Hendry, dari 4357 porsonel itu sudah termasuk personel Bawah Komando Operasi (BKO) Brimob dari Mabes Polri. Pihak Polda sendiri sudah mengajukan permohonan personel BKO Brimob Mabes Polri, belum lama ini. Namun, belum bisa dipastikan kapan personel BKO sebanyak 500 orang itu akan tiba di Malut. Selain itu, Polda juga mengantisipasi pengamanan di laut dan udara. Beberapa hari lalu Kapolda telah berkoordinasi dengan Baharkam Polairud Mabes Polri untuk meminjam dua buah kapal cepat dan satu unit helicopter. Jika kapal dan cepat dan helicop-

ter didatangkan, maka pengamanan pilkada Malut tidak hanya terfokus di darat saja, tapi juga di laut dan udara. Soal bagaimana teknis pengamanan, menurut Hendry, disesuaikan dengan strategi masing-masing Polres di kabupaten dan kota. Kapolda sudah perintahkan para Kapolres agar menyiapkan strategi pengamanan pilkada. “Kalau pola pengamanan akan kami koordinasi dengan seluruh Kapolres. Karena kondisi masingmasing kabupaten dan kota di Malut ini berbeda, ada yang rawan konflik dan yang tidak. Makanya cara pengamanannya disesuaikan,”jelas Kabid Humas Polda.(cr-01/lex)

Sipil Negara (ASN), secara tegas mengatakan bahwa PNS dilarang terlibat politik praktis. Sanksinya bisa dipecat,” tegas Zen. Mirip Kasus Simalangun Dugaan keterlibatan oknum PNS Pemkot Ternate ini mirip kasus di Simalangun Sumatera Utara yang dilaporkan ke Bawaslu RI. Di mana Bawaslu RI memperoleh laporan terkait dengan mobilisasi PNS dan keterlibatan satuan kerja perangkat daerah saat deklarasi dan pendaftaran pilkada. Kasus ini mendapat perhatian serius Bawaslu RI. Komisioner Bawaslu Nasrullah mengatakan pihaknya akan melayangkan surat kepada pimpinan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, serta Kementerian Dalam Negeri terkait dengan dugaan pelanggaran tersebut. “Untuk menindak tegas atau melakukan langkah penelusuran untuk sesuai aturan yang berlaku,” kata Nasrullah di kantornya, Senin (3/8). “Kami memperoleh laporan ada keterlibatan PNS dan satuan kerja perangkat daerah saat deklarasi dan pendaftaran pilkada di di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara,” ujarnya Sementara dari Jakarta, MenPanRB Yuddy Chrisnandi kembali mempertegas larangan PNS atau ASN terlibat pencalonan dan kampanye calon kepala daerah. Menurut dia,

jika terbukti terlibat, PNS dapat diberi sanksi berat berupa pemberhentian secara tidak hormat. “Sanksinya bisa langsung sanksi sedang. Kalau terbukti menggunakan fasilitas negara, (PNS) bisa benar-benar diberhentikan dengan tidak hormat. Ini bukan main-main,” tegas Yuddy di Kantor KemenPanRB, Jakarta Selatan, Selasa (4/8). Menurut Yuddy, peraturan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara sebenarnya telah mensyaratkan bahwa aparatur sipil negara dilarang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada dan kampanye calon kepala daerah. Selain itu, dalam UndangUndang No 23 Tahun 2014 tentang Otonomi Daerah, telah diatur bahwa aparatur sipil negara dilarang terlibat dalam Pilkada, baik secara aktif maupun tidak. Menurut Yuddy, sejauh ini KemenPan-RB belum menerima laporan resmi mengenai pelibatan PNS dalam pelaksanaan Pilkada. Ia mengingatkan agar masyarakat dapat memberikan informasi secara faktual mengenai identitas dan perbuatan yang dilakukan PNS. “Peraturan menteri juga sudah ada, surat edaran juga sudah kita buat, imbauan sudah kita buat. Kalau ada yang melanggar undang-undang, sanksinya tegas,” pungkas Yuddy. (tr-02/kpc/fai)

dikatakan inflasi yang tinggi. Catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Malut bahwa Juli lalu inflasi di Kota Ternate naik dibandingkan inflasi periode Juni 2015. inflasi Juli tercatat 0,90 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 124,78. Angka ini lebih tinggi dibandingkan Inflasi Juni yang hanya 0,84 persen Inflasi tahun kalender Kota Ternate sebesar 2,03 persen dan inflasi year on year Kota Ternate sebesar 6,48 persen. Sementara itu inflasi pedesaan Malut pada Juli turun dibandingkan bulan sebelumnya. Inflasi pedesaan pada bulan Juli hanya 0,31 persen. penyebabnya karena naiknya indeks pada semua kelompok pengeluaran kecuali bahan makanan. Di Bulan Juni, inflasi pendesaan mencapai 0,84 persen. Melihat kondisi ini,

pemerintah daerah termasuk Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) harus berusaha keras menahan laju inflasi. Memang untuk mengendalikan lanju inflasi maksimal 4 persen, sulit diwujudkan. Yang bisa dilakukan adalah jangan sampai angka inflasi menembus satu digit atau diatas 10 persen. Sebab dengan kondisi seperti ini dimana rupiah makin terpuruk dan ekspor Malut anjlok, ditambah harga barang naik, maka masyarakat akan susah dan daya beli mereka turun. Karena itu meskipun saat ini momentum politik sementara berlangsung di sebagian besar kabupaten/ kota di Malut, namun pemimpin harus bisa mengendalikan kondisi ekonomi daerah, sehingga masyarakat tak menjadi semakin susah.(*).

TERNATE-Madrasah bukan lagi sekolah pelengkap, tapi madrasah saat ini jauh lebih baik. Madrasah mampu melahirkan anak didik dengan kepribadian tangguh yang menguasai sains dan teknologi. Demikian disampaikan Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin (LHS) dalam sambutannya ketika membuka Kompetisi Sains Madrasah (KSM), Ajang Kompetensi Seni Olahraga Madrasah (AKSIOMA), Lomba Karya Tulis Ilmiah, dan Ekspo Madrasah, Senin (3/8) malam di Palembang, Sumatera Selatan. Di hadapan 2.896 peserta, Menag menyampaikan 5 hal harus menjadi perhatian bersama semua pihak. Pertama, meminta bertanding dan berlomba secara sportif. “Semua pihak harus menjunjung sportifitas dan kejujuran selama kegiatan ini” ajaknya. Kedua, kegiatan ini dapat dijadikan sebagai ajang silaturahmi dan komunikasi antar siswa yang datang dari 33 Provinsi se-Indonesia. Ketiga, Menag turut meminta pada para guru dan kepala sekolah agar dapat mengaktifkan kembali kelompok belajar di kalangan siswa. Karena melalui kelompok belajar, minat dan bakat siswa dapat dibina dengan baik. Termasuk ekstrakulikuler juga perlu diberdayakan semakimal mungkin. Keempat Menteri meminta, menanamkan pada diri anak peserta didik agar mereka lebih mencintai Madrasah, dan jadikan mereka siswa berprestasi di bidang sains dan

...DAHLAN

Samb Hal. 1

Dalam putusannya, Lendiarty menolak eksepsi termohon (Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta). Sebaliknya, hakim mengabulkan seluruh gugatan pemohon (Dahlan). Surat Perintah Penyidikan (Sprindik) Nomor Prin-752/O.1/Fd.1/06/2015 yang dijadikan dasar untuk menetapkan Dahlan sebagai tersangka dinilai tidak sah dan tidak berdasar hukum. Begitu pula proses penyidikannya. “Karena itu, penetapan a quo tidak memiliki kekuatan hukum mengikat,” ucap hakim asal Padang, Sumatera Barat, tersebut. Segala keputusan yang terkait dengan penetapan Dahlan sebagai tersangka seperti pencegahan ke luar negeri, penyitaan, serta penggeledahan juga dinyatakan tidak sah. Banyak pertimbangan hakim dalam memutus gugatan itu. Salah satunya Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 21/PUU-XII/2014. Lendiarty sependapat bahwa penetapan tersangka merupakan objek praperadilan. Menurut dia, pasal 77 huruf a KUHAP yang mengatur praperadilan bertentangan dengan UUD 1945 sepanjang tidak dimaknai termasuk penetapan tersangka, penggeledahan, dan penyitaan. “Pasal tersebut juga tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai termasuk penetapan tersangka, penggeledahan, dan penyitaan,” ucapnya. Pada inti pertimbangan putusan, hakim sependapat bahwa penetapan Dahlan sebagai tersangka proyek pembangunan 21 gardu induk belum disertai dua alat bukti. Dasar pernyataan tersebut adalah fakta bahwa pada 4 Juni 2015 Dahlan baru sebatas dimintai keterangan sebagai saksi untuk para tersangka proyek gardu induk. Mereka adalah Yusuf Mirand,

...SOEKARNO

Samb Hal. 1

Ingatan pria berusia 98 tahun itu mulai memudar seiring usianya. Istri dan cucu yang mendampinginya pun hanya bisa mengarahkan Malut Post untuk menemui kepala sekolah SMP Negeri 1 Morotai yang telah lama mengabdi di sekolah tersebut. “Kakek jadi penjaga sekolah sejak sekolah itu dibangun hingga tahun 1989. Tapi ingatannya tidak bisa diandalkan lagi. Maklum, usia,” tutur sang cucu. Shovi Ytje Sero, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Morotai, menjadi guru di sekolah tersebut sejak 1988. Baru pada 2014 lalu ia diangkat menjadi kepala sekolah. Ditemui di rumah dinas guru yang terletak di belakang sekolah, Shovi mengisahkan sejarah berdirinya sekolah yang telah menelurkan banyak tokoh nasional tersebut. “Dulunya bangunan sekolah itu adalah rumah sakit milik tentara sekutu. Setelah kemerdekaan, Presiden Soekarno menginginkan adanya fasilitas pendidikan yang baik di Morotai. Maka diubahlah rumah sakit tersebut menjadi SMP Negeri 1 Morotai,” kisahnya. Tahun 1950 merupakan tahun berdirinya SMP Negeri 1 Morotai, sekaligus tahun kedatangan Soekarno ke Morotai. Dalam kunjungan tersebut, Soekarno meresmikan gedung sekolah SMP Negeri 1 Morotai. Kedatangan Soekarno ke Morotai juga diperingati dengan dibangunnya sebuah tugu di pusat kota Daruba. Oleh warga setempat, tugu tersebut kerap disebut Tugu Soekarno. “Dulunya sekolah

iptek. Kelima, Madrasah juga harus berperan aktif mencegah munculnya virus terorisme, dengan cara menjadikan siswa berwawasan luas dengan ilmu pengetahun dan berpikir secara demokratis. Drs. H. Amar Manaf, MSi, selaku ketua rombongan KSM Malut, berharap 11 peserta lomba KSM yang mewakili Provinsi Malut agar bisa berhasil membawa nama baik Maluku Utara, atau paling tidak keikutsertaan 11 peserta Malut dalam kegiatan ini dapat menjadi motivasi bagi siswa Madrasah lain berpacu meraih prestasi yang lebih baik dimasa mendatang. Utusan peserta Malut dari tingkat Madrasah Ibtidayah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA). Tingkat MI diwakili MIN Moya (1 orang) ikuti mata lomba Sain; MIS Hidayatullah (1 orang) ikuti lomba Matematika. Tingkat MTs diwakili MTsN Ternate (3 orang) ikuti lomba Biologi, Matemaika, Fisika. Sedangkan tingkat MA diwakili MAN Gurabati (2 orang) ikuti lomba Fisika, Ekonomi; MAS Mareku (1 orang) ikuti lomba Kimia; MAS Al-Khairaat (1 orang) ikuti lomba Matematika; MAS Dowora (1 orang) ikuti lomba Biologi; dan MAS Tului (1 orang) ikuti lomba Geografi. Masing-masing peserta didampingi satu orang guru pendamping dan Kepala Madrasah dari Madrasah peserta. Selain itu ikut serta dalam rombongan Kabag TU Kanwil dan Kasubbag Humas Kemenag Malut. (ici/adv)

Wiratmoko Setiadji, Tanggul Priamandaru, Egon Chairul Arifin, dan Hengky Wibowo. Pemeriksaan sebagai saksi itu dilanjutkan lagi pada 5 Juni 2015. Nah, pada hari yang sama, setelah menjalani pemeriksaan itulah, terbit sprindik penetapan Dahlan sebagai tersangka. “Pemohon ditetapkan sebagai tersangka tanpa lebih dahulu dilakukan penyidikan sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 angka 2 KUHAP,” ucap Lendiarty dalam pertimbangan putusannya. Pasal itu mengatur bahwa penyidikan merupakan serangkaian tindakan penyidik untuk mengumpulkan barang bukti sesuai aturan perundangan. Setelah bukti-bukti terkumpul, baru dilakukan penetapan tersangka. Proses yang terjadi pada Dahlan justru sebaliknya. Dahlan ditetapkan sebagai tersangka melalui sprindik. Baru setelah itu penyidik mencari barang bukti. Fakta tersebut terlihat dari proses pemanggilan saksi, penggeledahan, serta penyitaan yang semua dilakukan setelah 5 Juni 2015. Jaksa berargumen, barang bukti untuk menetapkan Dahlan sebagai tersangka sudah diperoleh melalui penyelidikan dan penyidikan tersangka lain. Salah satu barang bukti jaksa adalah perhitungan kerugian keuangan negara dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) DKI Jakarta. Perhitungan kerugian negara itu pun hanya untuk empat proyek gardu induk. Padahal, yang disangkakan kepada Dahlan adalah proyek 21 gardu induk. Selain itu, sesuai dengan undang-undang, seharusnya perhitungan kerugian negara dikeluarkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), bukan BPKP. Dari fakta itulah, hakim menilai penetapan Dahlan sebagai tersangka subjektif tidak berdasar pasal 1 angka 2 KUHAP. Sidang pembacaan putusan kemarin berjalan cukup lancar.

Lendiarty butuh waktu sekitar sejam untuk membacakan putusan. Dia sempat menskors sidang karena azan Duhur. Setelah mengikuti sidang, kuasa hukum Dahlan, Yusril Ihza Mahendra, menuturkan, putusan hakim sangat positif untuk penegakan hukum di Indonesia ke depan. Sebab, hakim menegaskan bahwa penetapan tersangka harus didahului perintah penyidikan untuk menemukan dua alat bukti sesuai dengan pasal 184 KUHAP. “Setelah menemukan dua alat bukti, baru menetapkan tersangka. Nah, yang terjadi pada Pak Dahlan itu sebaliknya,” ujar Yusril. Mantan menteri kehakiman dan HAM itu juga mengapresiasi putusan hakim yang menyatakan bahwa alat bukti tindak pidana penyertaan dari tersangka atau terdakwa lain tidak bisa digunakan untuk orang lain. Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati DKI Waluyo menegaskan, putusan praperadilan bukan akhir proses hukum. Pihaknya akan memperbaiki hal-hal yang dianggap salah oleh hakim. “Kami tidak akan mundur untuk menuntaskan siapa yang harus bertanggung jawab dalam proyek gardu induk ini,” ujarnya lantang. Di tempat terpisah, Kapuspenkum Kejagung Tony Spontana menyatakan akan mengkaji dulu putusan tersebut. “Ini bukan akhir segalanya,” katanya. Hari ini (5/8) Kejagung berencana menggelar rapat bersama Kejati DKI Jakarta guna membahas putusan tersebut.Putusan praperadilan ditanggapi dingin oleh Jaksa Agung HM. Prasetyo. “Kami ketawa saja lah,” ujarnya seusai rapat di Kantor Presiden kemarin (4/8). Mantan politikus Partai Nasdem itu meminta para jaksa yang menangani kasus itu untuk terus mengusut. “Saya pesan ke anak-anak saya, para jaksa, jalan terus,” katanya. (jpnn/fai)

ini masuk wilayah administratif Desa Daruba. Namun setelah pemekaran, kini ia masuk wilayah Desa Yayasan, Kecamatan Morotai Selatan,” ungkap Shovi. Bukti peresmian Soekarno atas sekolah itu terlihat dalam arsip foto tua yang terdapat di rumah warga di Morotai. Dalam foto, tampak Soekarno duduk sambil menyilangkan kakinya di sebuah kursi kayu di depan bangunan sekolah. Di hadapan presiden pertama Republik Indonesia itu berdiri seorang dirigen yang tengah memimpin paduan suara yang terdiri atas remaja-remaja berseragam. Plang nama sekolah terlihat jelas di pintu masuk bangunan tersebut. Material dinding sekolah menggunakan bata merah, beratap genteng, dan berlantai semen halus. “Di dinding depan bangunan sekolah juga terdapat plakat peresmian yang dilengkapi tanda tangan Soekarno. Sayang, ketika perluasan bangunan sekolah, plakat tersebut juga ikut dihancurkan,” ujar perempuan asal Sangir tersebut dengan nada prihatin. Setelah diresmikan, kegiatan belajar mengajar berjalan seperti biasa. Ruang kelas kala itu hanya ada lima ruang, sehingga sekolah digilir dua sesi, yakni pagi dan siang. Keterbatasan ini tak menyurutkan niat anak-anak Morotai untuk memperoleh pendidikan yang layak. “Apalagi ada dorongan dari seorang Soekarno, bahwa karena Indonesia sudah merdeka, maka dunia pendidikan kita harus semakin maju,” tutur Shovi. Dalam perkembangannya, SMP Negeri 1 Morotai berhasil menel-

urkan siswa-siswa yang cakap di bidangnya. Banyak alumni sekolah ini yang kemudian menjadi tokoh lokal maupun nasional. Mayjen (Purn) Irvan Edison Tombokan (mantan Asisten KSAD/Staf Khusus Presiden di era Susilo Bambang Yudhoyono), Sinyo Harry Sarundajang (Gubernur Sulawesi Utara), Margarito Kamis (Pakar Hukum Tata Negara), Rusli Sibua (Bupati Pulau Morotai), Ali Sangaji (mantan Ketua DPRD Pulau Morotai), dan Fahri Hairuddin (Ketua DPRD Pulau Morotai), merupakan segelintir nama-nama yang pernah mengenyam pendidikan di bangku SMP Negeri 1 Morotai. “Sejarah perjalanan sekolah ini cukup panjang, dibuktikan dengan banyaknya alumni sekolah yang telah menjadi tokoh di negeri ini,” kata Shovi yang saat ini berusia 67 tahun. Sayang, bangunan asli sekolah bersejarah ini sebagian besar telah dialihfungsikan menjadi Kantor Bupati Pulau Morotai. Pengalihan fungsi dilakukan pada tahun 2012, empat tahun setelah Kabupaten Pulau Morotai dimekarkan dari Kabupaten Halmahera Utara. Bangunan yang ‘dicaplok’ Kantor Bupati kemudian diubah dari bentuk aslinya menjadi bangunan modern berlantai dua. SMP Negeri 1 lalu dibuatkan bangunan baru yang terletak di belakang kantor orang nomor satu di Pemkab Morotai itu. “Tak hanya bangunan sekolah ini yang menjadi ‘korban’ rehabilitasi bangunan. Tugu Soekarno pun kini tak lagi tampak sisanya, telah digusur dan digantikan dengan taman dan kolam kecil yang tak menggambarkan bentuk aslinya sama sekali,” sesal Shovi.(cr-7/kai)


art:Yono

RABU, 05 AGUSTUS 2015

SPORTIVO

HALAMAN HALA AMA AN 09 09

Markas Baru, Bayern Akhiri Musim dengan Gelar Ganda Sejarah Hari Ini (5 Agustus): Awal Kisah Bayern Munchen di Allianz Arena na

SEJARAH: Felix Magath, pelatih Bayern Munchen saat timnya memasuki Markas baru Allianz Arena

TEPAT hari ini 10 tahun yang lalu, Bayern Munich melakoni laga resmi perdana di Allianz Arena. Debut kompetitif di rumah baru berakhir manis. Bayern menang telak tiga gol tanpa balas atas Borussia Monchengladbach. Start impresif di rumah baru menandai awal kampanye

gemilang Bayern. Mereka menyudahi musim dengan menggondol gelar ganda Deutscher Meister serta DFB-Pokal. Allianz Arena, dilabeli demikian sesuai perusahaan layanan finansial yang membeli hak nama stadion untuk jangka 30 tahun, menjadi kandang anyar Bayern dan tetangga mereka, TSV 1860 Munich, menggantikan Olympiastadion Munich, yang ditempati kedua tim sejak 1972. Dibangun dengan kapasitas awal 66 ribu, yang lantas ditingkatkan menjadi 69.901 pada 2006 dan mulai musim baru 2013/14 sanggup menampung hingga 71.437 penonton (khusus untuk partai liga), Allianz Arena merupakan stadion terbesar ketiga di Jerman setelah Signal Iduna Park di kota Dortmund serta Olympiastadion Berlin. Selain Bayern dan 1860 Munich, venue ini juga kerap dipergunakan oleh tim nasional Jerman. Guna mengakomodasi tiga tuan rumah berbeda, stadion ini dilengkapi bagian eksterior yang dapat berubah warna sesuai tim yang bertanding, merah untuk Bayern, biru untuk 1860 Munich, dan putih untuk Die Mannschaft. Mulai dibangun pada 2002 dengan biaya konstruksi â‚Ź340 juta, arena ini dibuka secara resmi pada 30 Mei 2005 dengan laga eksebisi

yang mempertemukan 1860 Munich dan FC Nurnberg (1860 Munich menang nang 3-2). Sehari berselang, giliran Bayern menjajal stadion dengan beruji coba kontra timnas mnas Jerman. Laga berkesudahan 4-2 buat Die Roten. oten. Sekitar dua bulan setelahnya, atmosfer kompetitif hadir untuk kali pertama di Allianz Arena, saat The Bavarians pimpinan Felix Magath gath menerima lawatan Monchengladbach pada spieltag pembuka Bundesliga 2005/06. 6. Tak sampai setengah jam selepas sepak mula, Owen Hargreaves mengukir namanya sema bagai pencetak gol pertama nz dalam partai resmi di Allianz Arena lewat tendangan melengkungnya dari luar kotak penalti menuju sudut atas gawang Kasey Keller di menit ke-28. (gol/cr-05)

Bocah Beruntung Peraih Medali Buangan Mourinho TINDAKAN manajer Chelsea, Jose Mourinho membuang medali runner-up Community Shield memang menarik perhatian. Yang menjadi pertanyaan, siapakah penonton yang beruntung mendapat medali tersebut? Rupanya, medali lengkap dengan tempat berbentuk kotak tersebut didapatkan oleh seorang bocah. Sang anak beruntung ini pun kemudian memamerkan medali tersebut ke kamera. Lewat sebuah tweet di akun Twitter resmi mereka, Chelsea mengklaim bahwa medali tersebut diraih oleh seorang pendukung Arsenal. Chelsea gagal menggondol gelar juara Community Shield tahun ini usai takluk dari Arsenal dengan skor 0-1. Gol semata wayang The Gunners dicetak oleh Alex Oxlade Chamberlain di babak pertama. (net/cr-05)

BERUNTUNG: seorang bocah berhasil mendapatkan medali yang dibuang pelatih Chelsea, Jose Mourinho

Berbikini Turquoise, Istri Gerrard Hipnotis Malibu MESKI baru beberapa waktu yang lalu pindah ke Los Angeles, namun Alex Gerrard nampaknya sudah bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan ala California. Terbaru, istri dari gelandang LA Galaxy, Steven Gerrard tersebut tampak tengah berjalan-jalan di Pantai Malibu, salah satu pantai paling terkenal di California. Wanita 32 tahun tersebut nampak seksi dengan mengenakan bikini two-piece berwarna turquoise, lengkap dengan topi putih serta kacamata hitam. Tampilan seksi Alex pun sukses mencuri perhatian para pengunjung pantai lainnya. (anv/cr-05)

ALEX Gerrard


art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

LOKAL SPORT

HALAMAN 10

Laga Perdana, Djali Cs Dihadang Papua

PRESTASI

Aqsa Rebut Podium um Tertinggi

Hanya 13 Tim yang Hadir, Ketua Basri Kecewa Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit

AQSA Sutan Aswar

JAKARTA - Prestasi membanggakan ggakan kembali diraih oleh atlet mudah h tanah air di pentas internasional. Dua atlet Jet Ski terbaik Indonesia yakni Aqsa a Sutan Aswar serta Aero Sutan Aswar berhasil erhasil merebut hasil gemilang pada kejuaraan uaraan jet ski internasional, P1 Aqua X 2015, 1-2 Agustus di Florida, Amerika Serikat. erikat. Duo bersaudra Aero dan Aqsa meraih hasil maksimal setelah keduanya ya berhasil naik podium juara pada racee Moto 2. Berbeda dari kejuaran-kejuaraan uaraan biasanya, kali ini Aqsa unjuk gigii ketika mampu menjadi juara pertama degan mengumpulkan 54 poin. Baca: REBUT.. Hal 11

DJALI Hi. Ibrahim

TIM Malut dipastikan bakal memulai debut di babak penyisihan grup di tturnamen Liga Desa Indonesia (Lidi) yyang dilangsungkan di Belitung Timur, Bangka Belitung. Sesuai hasil teknikal meeting, Selasa (4/8) kemarin, di laga perdana Djali Hi. Ibrahim dan kawankawan bakal bentrok dengan tim sesama Indonesia Timur, Papua, di lapangan Pelangi Belitung Timur, Rabu (5/8) sore ini. Tim yang menjadi penghadang pertama Djali cs ini bisa dibilang cukup menguras energy anak asuh Arizona Hamadi. Meski tidak bermateri pemain ISL atau tidak mengatasnamakan Persipura Jayapura, tapi tim asal matahari terbit ini juga dihuni beberapa pemain professional sebagai syarat dan kebebasan yang diberikan panitia, yaitu setiap tim bisa mengambil tiga pemain senior. Namun, bagi juru taktik MUFC bukan momok yang menakutkan. Mantan pelatih Persikota

meski dengan kesiapan yang tidak Tikep ini mengatakan m membutuhkan waktu lama. Tapi dengan modal materi pemembutuh main yang mumpuni serta uji kokompakan dan penerapan yang dipahami skuad yang dikapteni mantan pestrategi ya Pusamania Borneo, Fandi Mochtar tersebut, Arizona main Pusa optimis bisa bi mengimbangi tim mana pun yang menjadi lawannya di turnamen bertajuk Menpora Cup tersebut. tidak tahu pemain ISl juga main di tim Papua atau “Saya tida tidak. Tapi yang jelas pemain-pemain Papua juga bagusbagus. Ya ssaya optimis pemain akan tampil sesuai harapan dan yang kkita inginkan, yaitu bermain terbuka dan terus menceptakan peluang gol,” jelas Arizona. mencepta Sementara Manejer MUFC, Buyung Radjiloen menangSement gapi dingin soal lawan perdana anak buahnya itu. Menurut kelautan dan Perikanan Provinsi Malut itu, semua bos kelau tim yang ttampil di Lidi ini rata-rata punya potensi dan pengalaman bermaian para pemain yang cukup baik. Tak pengalam terkecuali tim Papua itu. Tentu sebagai manejer, Buyung skuad kebanggan Malut itu. enggan meremahkan me sudah bekerja keras dan hasilnya di be“Tim pelatih pe berapa uji coba itu sudah cukup maksimal. Saya berharap anak-anak (pemain, red) juga punya motivasi dan obisisi tinggi untuk bisa tampil baik demi nama daerah di yang tingg nasional ini,” kata Buyung via pesan singkat, Selasa kanca nasi kemarin. (4/8) kema Baca: LAGA.. Hal 11

Ficky Muchlis Wakili Malut ke Pelatnas TERNATE – Dengan berbekal pengalaman dan kemampuan yang mumpuni, salah satu atlet Muaytai Malut, M. Ficky Muchlis dipanggil untuk mengikuti seleksi di Pelatihan Nasional (Pelatnas) di Senayan Jakarta. Hal itu disampaikan oleh ketua umum Pengprov Muaytai Malut, Salim Halik. Menurut Salim, dikirimnya atlet yang masih duduk di bangku kelas 2 SMA Negeri 10 tersebut bukan soal pilih kasih, namun pengalaman dan kemampuan yang dimilikinya, Ficky dipanggil oleh Pengurus Besar (PB) Muaytai. “Dari empat atlet kami yang aktif, dia (Ficky, red) yang akan wakili Malut di seleksi dan kejurnas nanti. Bukan pilih kasih atau lain hal namun karena prestasinya, salah satu prestasinya adalah berhasil mendapat peringkat ke II dikelasnya pada ajang World Cup Muaytai di Thailand beberapa bulan lalu,”Katanya, Selasa (4/8) kemarin. Lanjut Salim, seleksi dan pelatnas yang diikuti pelatih dan atlet kali ini dalam rangka keikutsertaan Indonesia pada ajang Kejuaraan Dunia Muaytai Royal World Cup Championship di Thailand 13-23 Agustus nanti. Oleh karena itu, Ficky yang dipanggil tersebut memang sudah kenyang dengan pengalaman tandingan, terutama jam terbang di event internasional. Bagi Salim, sebagai salah satu cabang olahraga yang baru di Malut, tentu butuh kerja keras pengurus. Baca: WAKILI.. Hal 11

M. Ficky Muchlis (kanan) saat bersama salah satu atlet Muaytai asal Thailand

Pertina Malut Siapkan 10 Atlet Pra PON TERNATE - Jelang Pra PON di Maluku, Ambon 25-31 Oktober mendatang, Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Maluku Utara (Malut) telah mempersiapkan sebanyak 10 petinju terbaik yang bakal diturunkan pada 10 kelas yang dipertandingkan. Menurut Ketua Umum (Ketum) Pertina Malut Djasman Abubakar, 10 kelas yang dipertandingkan adalah kelas 46 kg, 49 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 64 kg, 69 kg, 75 kg, 81 kg dan 91 kg. Dari 10 kelas tersebut, 6 kelas diantaranya menjadi andalan Pertina Malut. Yakni kelas 52 kg dengan petinju yang diturunkan Sunan Agung. Kemudian, kelas 56 kg dengan petinju yang diturunkan Rah-

mat Samper, kelas 64 kg menjadi kelas fovorit Bahrun Umar. Selian itu, di kelas 75 kg akan ditangani langsung oleh spesialisnya Aslan Abdullah, kelas 81 kg dengan petinju yang diturunkan Rafly Banyal dan Suhardi akan diturunkan di kelas 91 kg. “Kelas-kelas itu kita yakin mampu mendulang medali emas. Namun tidak menutup kemungkinan kelas lainnya juga bisa,” kata Djasman, Selasa (4/8) kemarin. Menurut Djasman, Pra PON yang akan diikuti atlet binaan Feri Moniaga yang dipusatkan di Pelatda Pertina Malut tersebut tidak sekadar ajang peraih medali. Baca: PERTINA.. Hal 11

DJASMAN Abubakar


art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 11

Jangan Sampai Berhenti JAKARTA - Salah satu hal pokok yang dikeluhkan oleh beberapa cabor atas prestsasi menurun pada ajang multievent adalah minimnya jatah try out dan terbatasnya training camp oleh tiap cabor. Namun Satlak Prima memberikan lampu hijau kepada caborcabor yang ingin melakukan try out atau training camp ke luar negeri. Menurut Kasatlak Prima, Suwarno pihaknya memberikan kebebasan kepada cabor untuk memilih pemusatan latihan atau mengikuti try out di manapun. Namun tidak untuk semua cabor, kesempatan itu hanya diberikan kepada cabor-cabor yang diprediksi bisa memberikan medali emas pada Asian Games 2018. Beberapa cabor tersebut adalah, 12 cabor yang saat ini bertarung memperebutkan tiket Olimpiade Rio 2016 yakni, Atletik, Panahan, Angkat Besi, Bulutangkis, Equestrian, Taekwondo,Judo, Rowing, Kano, Cycling (BMX), Voli Pantai dan Renang. “Jadi kami memberikan peluang sebanyakbanyaknya bagi cabor tersebut. Semoga mereka bisa memanfaatkannya dengan maksimal,” ujar Suwarno, kemarin. Tidak hanya dua belas cabor tersebut, beberapa cabor yang tidak mengikuti pra-kualifikasi Olimpiade Rio 2016, namun juga cabor yang dinilai memiliki kans untuk mencuri emas pada Asian Games 2018. Seperti Wushu , Gulat, Pencak Silat, Karate serta Bridge. Hal tersebut merupakan salah satu bagian dari proyek jangka panjang yang disiapkan Satlak Prima. Hal tersebut tentu saja bak angin segar bagi bagi cabor-cabor tersebut. Sebab selama ini Satlak Prima

hanya memberikan jatah dua kali try out dan juga training camp ke luar negeri, itu pun tergantung dana yang dimiliki.Beberapa cabor sudah melakukan training camp ke luar ngeri, seperti Judo yang berguru ke Taiwan, Sepeda yang berencana pergi ke Swiss, serta Taekwondo yang akan bertolak ke Korea Selatan. Tujuan utama dari hal tersebut adalah agar Indonesia bisa memanen sukses untuk Asian Games 2018. Apalagi pihak Satlak Prima menargetkan 15-17 emas pada cabor-cabor prioritas tersebut. Menurut mantan Pangdam V Brawijaya Jawa Timur itu, hal tersebut telah dibicarakan dengan pihak Menpora. Lantas darimanakah dana tersebut” Suwarno menjelaskan biaya itu akan diambil dari anggaran Rp.395 Milyar dari APBN-P 2015 untuk peningkatan prestasi Indonesia di ajang Internasional,yang disetujui oleh Komisi X DPR Februari lalu. “Sampai akhir tahun tidak ada masalah. Kami bisa memberikan training camp dan try out dengan maksimum. Mau training camp tiga bulan juga akan kami layani, mau pelatih asing juga akan kami layani,” ujarnya. Tetapi Suwarno berharap program tersebut bisa berlanjut ke tahun-tahun sebelumnya, hingga Asian Games 2018 jadi tidak berhenti pada Desember 2015 saja. Di sisi lain, Kabidbinpres PRSI, menyambut berita tersebut . Apalagi saat ini cabor renang juga terus memburu tiket Olimpiade Rio 2016. “Ya memang perlu unutk Olimpiade karena sudah mepet waktunya, sekaligus untuk pematangan teknik mental agar saat Asian Games 2018,lebih siap,” ujar Heru. (jpnn/cr-05)

Renang Indonesia Mengecewakan JAKARTA - Atlet-atlet Renang Indonesia terus bertumbangan dalam ajang bergengsi kejuraaan renang dunia, di Kazan, Rusia 24 Agustus-9 Juli. Empat atlet renang Indonesia harus gigit jari, lantaran gagal melangkah ke babak selanjutnya, setelah gagal lolos pada babak kualifikasi (heat). Empat atlet renang Indonesia tersebut adalah I Gede Siman Sudartawa di nomor 100 meter gaya punggung dan Glenn Victor Sutanto di nomor 100 meter gaya kupu-kupu. Sementara di sektor putri, langkah Anak Agung Istri Kania Ratih di nomor 100 meter gaya punggung putri serta Monalisa Arieswaty Lorenza di nomor 100 meter gaya kupu-kupu, juga harus terhenti. Jika melihat besarnya skala kejuaran tersebut, menjuarai tentu sangat berat, karena itu dari awal target dari PB PRSI adalah untuk mengejar limit A Olimpiade Rio 2016.Namun sayang, target tersebut juga gagal di genggam. Alih-laih menembus limit A Olimpiade, beberapa catatan waktu atlet renang Indonesia justru menurun. Siman gagal menembus limit A Olimpiade ketika berada di peringkat ke-41 dari total 67 atlet renang dunia dengan catatan waktu 56,39 detik. Raihan itu tentu saja, masih jauh dari limit A Olimpiade yang ditetapkan oleh FINA yakni 54,36 detik. Tidak hanya itu saja, catatan waktu tersebut juga menurun jika dibandingkan dengan 55,60 detik yang dibukukannya ketika merebut medali perak pada

...LAGA Samb Hal. 10 Putaran final Liga Desa Indonesia (Lidi) 2015 yang memperebutkan Piala Menpora tersebut, secara resmi telah dibuka di Stadion Belitung Timur Pelangi (BTP), Belitung Timur, Selasa (4/8) kemarin. Ajang yang diikuti 13 tim dari berbagai provinsi di Indonesia itu dibuka oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Rustam Effendi. Turnamen yang digelar Badan Sepakbola Rakyat Indonesia (BASRI) ini akan berlangsung hingga, 24 Agustus 2015. Menurut ketua

SEA Games 2015. Nasib serupa juga dialami rekan satu negara Siman yakni dua atlet putri Indoneisa Monalisa sera Kania. Kania harus puas berada di peringkat ke-53 dengan satu menit 06,34 detik. Jauh dari limit A Olimpiade yakni satu menit 00,25 detik. Sementara Monalisa yang turun di 100 meter gaya kupu-kupu menempati peringkat ke-50 dengan satu menit 03,85 detik. Belum sanggup menembus limit A yakni 58,74 detik. Meski tidak mempertandingkan nomor 50 meter gaya kupu-kupu di Olimpiade Rio 2016. Catatan waktu Glen di nomor 50 meter gaya kupu-kupu juga menurun yakni posisi ke-38 dengan catatan waktu 24,51 detik. Turun dari best time-nya yakni 24,08 detik. Menurut Albert C Sutanto pelatih renang Indonesia, hasil tersebut memang mengecewakan. Apalagi catatan waktu dari anak didiknya banyak yang menurun. “Tentu tidak puas, karena anak-anak tidak biasa perform pagi. Selama ini kalau turun di turnamen ASEAN kan, walau tidak in saat pagi tapi sudah pasti masuk final. Biasanya tampil lebih baik di sore karena sudah perform,” ujar Albert C Sutanto. “ Selama ini patokan kita hanya SEA Games, negara-negara lain sudah tidak mengincar itu lagi. Kita harus berpikir maju ke tingkat dunia,” imbuhnya. (jpnn/cr-05)

umum BASRI, Eddy Sofyan, seharusnya ada 22 tim yang ikut serta dalam turnamen ini. “Saya sangat menyayangkan sekali. Karena sebagian besar yang tidak bisa hadir itu berdasarkan laporan yang saya terima, karena mereka mengalami kesulitan dengan kepala dinas di daerahnya masing-masing. Padahal sudah ada surat instruksi langsung dari Menpora,” kata Eddy. “Ada pula seperti Jawa Timur yang tidak jadi karena sebagian pemain mereka tidak diizinkan kantor tempat pemain itu bekerja. Ataupun Jawa Tengah, yang tidak

satu visi antara KONI dan Gubernurnya, sehingga timnya batal hadir,” tambahnya. Dengan demikian, 13 tim peserta terbagi dalam tiga grup. Mereka akan bertanding di lima tempat yang terdapat di Belitung Timur, yakni Stadion BTP, Stadion Telkom, lapangan Kecamatan Damar, lapangan Kecamatan Gantung, dan lapangan Kecamatan Mempayang. MUFC sesuai hasil undian berada di grup B bersama Papua, Sumatera Barat dan Jawa Barat. Dan laga perdana bakal dimulai sore ini di Stadion BTP, Belitung Timur. (jpnn/cr-05)

ANDRES Iniesta

Kalahkan Messi, Iniesta Resmi Jadi Kapten Barca BARCELONA – Andres Iniesta naik pangkat. Gelandang jenius berusia 31 tahun tersebut akhirnya terpilih menjadi kapten Barcelona untuk mengarungi kompetisi musim 2015/2016 mendatang. Musim lalu, Iniesta hanya menjadi wakil kapten Xavi Hernandez. Iniesta sukses mengalahkan Lionel Messi dan Sergio Busquets yang terpilih sebagai kapten kedua dan ketiga.

Roma-City Sepakat Harga Dzeko 23 Juta Euro SEJUMLAH laporan di Inggris mengungkapkan AS Roma telah menyepakati biaya untuk mendatangkan striker Manchester City, Edin Dzeko. Dilansir dari laman Football Italia, sejumlah media di Italia melaporkan sepanjang akhir minggu lalu kedua klub telah sepakat dengan nilai transfer sebesr 23 juta euro. Sky Sport News merupakan salah satu yang menyebarkan klaim tersebut. Namun laporan

...CARI Samb Hal. 12 Dari delapan gol itu, setengah diantaranya diciptakan pada menit-menit awal pertandingan (selengkapnya lihat grafis). Enrique pun kecewa karena mereka telah berkali-kali mendiskusikan dan melatih bagaimana menutup lubang pada lini belakang. “Kami membiarkan pemain Fiorentina mencetak dua gol hanya dalam waktu sebelas menit. Ini tidak boleh dibiarkan. Situasi di area belakang ini harus mengalami peningkatan. Inilah yang harus kami lakukan melalui kerja keras. Selain itu, saya sebenarnya tidak terlalu khawatir dengan hasilnya,” paparnya. Pelatih yang semasa aktif bermain sebagai penyerang itu pun dituntut untuk segera mendapat-

...FINAL Samb Hal. 12 Tahun lalu, Nishikori tampil mengesankan di turnamen grand slam lapangan keras itu. Sebagai unggulan kesepuluh, saat itu dia mengalahkan Milos Raonic unggulan kelima di 16 besar. Kejutan berlanjut saat dia memulangkan Stanislas Wawrinka unggulan ketiga dalam lima set di perempat final. Puncaknya, dia menembus

...UANG Samb Hal. 12

...REBUT Samb Hal. 10 Sementara kakak yakni Aero harus puas di posisi ketiga dengan 47 poin . Kalah tipis dari pembalap tuan rumah yakni rumah, Blaine Spooner asal negeri Paman Sam, berada di podium kedua dengan 48 poin. “ Feeling lomba dan performa saya semakin matang khususnya didua seri terakhir, karena

...WAKILI Samb Hal. 10 Dengan tekad yang ditanamkan, maka organisasi cabor yang dipimpinnya it uterus mencetak prestasi atlet. Caranya, menurut Salim, bukan saja menggenjot atlet melalui latihan tapi lebihnya mengikutkan atlet pada kompetisi-kompetisi resmi. “Ini penting bukan saja untuk menambah jam terbang atlet, tapi juga untuk melihat kemampuan atlet agar lebih berprestasi lagi,”

selama dua bulan ini saya terus menempa diri dengan persiapan fisik yang rutin seperti latihan di gym. Selain itu setiap hari latihan juga diselingi dengan renang dan jogging,” ucap Aqsa Aswar dalam rilis yang diterima Jawa Pos. Pada kejuaraaan-kejuaraan yang diikuti atlet jet ski dari berbagai belahan dunia seperti Australia, Eropa, Asia dan Amerika ini, persaingan begitu ketat. Namun akhirnya dua pembalap Jet Ski

asal Indonesia tersebut berhasil menutup balapan dengan hasil maksimal. Hingga seri ke IV Aqua X ini berlangsung, Tim BNI Jetski Indonesia masih berada di urutan pertama lewat Aqsa dengan total 219 poin, sementara Aero menguntit di posisi kedua dengan total 192 poin. Seri selanjutnya yakni seri ke V akan dihelat pada 19-20 September di Cocoa Beach, Florida, Amerika Serikat. (jpnn/cr-05)

ujarnya penuh semangat. Salim mengatakan, seusai turnament tersebut, pelatih dan atlet kembali dipersiapkan untuk mengikuti turnamen lainnya yakni Kejuaraan Muaytai Asia dan Indonesia Open II, Presiden Cup 1-9 Oktober di Jakatra. Di antara dua turnament besar tersebut, empat atlet Muaytai Malut termasuk Ficky juga dipersiapkan untuk mengikuti turnamen Liga Nasional Seri III di Bali 1-6 September mendatang. “Meski cabor ini terbilang baru namun beberapa ajang

nasional dan internasional telah diikuti,”tandas Salim. Terkait dengan diikutkan Ficky untuk bergabung dengan para atlet lainnya di Pelatnas tersebut, Salim berharap mendapat support dari KONI Malut, sebagai otoritas tertinggi olahraga Maluku Utara. Bagi Salim, atlet yang dikirim tersebut terlepas dari mengatasnamakan Pengprov Muaytai Malut, adalah membawa nama Maluku Utara di pentas nasional. “Saya harap ada dukungan dari KONI untuk atlet kita yang dikirim ke Pelatnas ini,” harapnya. (cr-06)

Di antara big five musim lalu, hanya Arsenal yang tidak banyak belanja. Rival sekota dari Chelsea itu baru mengeluarkan GBP 9,8 juta (Rp 206,5 miliar). Arsitek Chelsea, Jose Mourinho mengakui bahwa kepungan tim-tim dengan pengeluaran belanja besar ini jadi sinyal sulit timnya mempertahankan tahta. Diakui Mou, timnya hanya sekali jor-joran dalam bursa transfer saat Roman Abramovich tiba di Stamford Bridge, 2003 tahun silam. Nominalnya kala itu bahkan mencapai GBP 107, 43 (Rp 2,26 triliun). Nyatanya, di akhir

...SIAPKAN Samb Hal. 12 Di beberapa jenis ban mereka memuaskan. Namun, di jenis yang lain dirinya mengakui produk mereka belum memenuhi kualitas yang ditentukan FIA dan para pemegang hak komersial.

...OPSI Samb Hal. 12

...PERTINA Samb Hal. 10 Namun, kerja keras para tim pelatih yang dikepalai oleh Pelatih nasional tersebut adalah meraih ambisi menuju PON 2016 mendatang di Jawa Barat. Oleh karena itu, atlet yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan tersebut diseleksi secara matang melalui kompetisi resmi yang digelar Pertina. Penyaringan itu

organisasi cabor pimpinan Djasman itu agar mendapatkan atlet yang lebih berkualitas dan selektif. Di ajang adu jotos yang menjadikan Kota Ambon sebagai tuan rumah tersebut, Djasman sebenarnya mengikutkan semua atlet atau setidaknya banyak atlet yang mengambil kesempatan tanding di event tersebut. Namun, sesuai kuota yang sudah ditetapkan oleh PP Pertina, yaitu hanya 10 kelas yang dipertandingkan, maka tim

pelatih pun mengambil insiatif untuk menyiapkan 10 atlet adu jotos di atas ring tersebut. “Memang tidak semua atlet dapat ikuti Pra PON. Namun, secara pribadi saya ingin semuanya bisa ikut,” katanya. Terkait kesiapan atlet, Djasman mengatakan sudah 95 persen siap tinggal pematangan teknik. “Stamina dan skil sudah cukup baik,” tandas mantan wakil ketua Deprov itu. (cr-06)

Selain Iniesta, Javier Mascherano juga naik pangkat. Bek asal Argentina tersebut akhirnya diplot sebagai kapten keempat. Sistem pemilihan kapten Barcelona selama ini memang cukup unik. Para penggawa Barcelona harus memilih rekannya yang dianggap layak menjadi pemimpin di atas lapangan. Sebelum Xabi, ban kapten melingkar di lengan bek Carles Puyol. (jpnn/cr-05)

Walaupun begitu, Le Parisiens, sebutan PSG< sudah bersiap jika Motta jadi hengkang ke Atletico. Gelandang Barcelona Sergio Busquets menjadi opsi pertama bagi pelatih Laurent Blanc, dengan penggawa Real Madrid Toni Kroos menjadi alternatif. Walaupun masih sebatas isu dan belum ada konfirmasi lanjutan baik dari PSG maupun Barcelona, mendatangkan Busquets nampaknya bisa dilakukan mengingat dirinya pernah

lain menyebutkan masih ada ketidaksepahaman terkait susunan biaya tersebut. City dikabarkan ingin pembayaran 23 juta euro sekaligus, sementar Toma menawarkan 18 juta euro ditambah 5 juta euro dalam bentuk bonus. Dzeko sendiri sudah melakukan kesepakatan pribadi dengan Roma beberapa waktu lalu berupa kontrak lima tahun dengan gaji 4,5 juta euro per musim. (jpnn/cr-05)

kan solusi sebelum timnyas bersua dengan kampiun Europa League Sevilla dalam perebutan Piala Super Eropa 11 Agustus mendatang. Diluar itu, Enrique mengaku puas karena dari sisi penyerangan, mereka bisa bermain lebih melebar ketika lawan berusaha untuk menekan mereka di tengah lapangan. Apalagi dirinya juga mendapat suntikan tenaga di lini depan menyusul bergabungnya dua megabintang Neymar dan Lionel Messi yang baru kembali dari masa liburan selepas membela timnas masing-masing diajang Copa America. “Neymar dan Messi telah kembali dengan kondisi fisik yang bagus. Mereka tahu apa saja agenda pekan ini. Jadi, kemungkinan saya akan memberikan kesempatan bermain bagi mereka,” jelasnya

seperti dilansir Mundo Deportivo. Pelatih Rudi Garcia seperti dilansir International Business Times menyatakan bahwa Sporting menang karena persiapan mereka yang lebih lama dibandingkan dengan Giallorossi, julukan Roma. “Namun, hal itu seharusnya tidak menjadi alasan,” tuturnya. Kapten Roma Francesco Totti sendiri lebih suka mengomentari reuninya dengan Luis Enrique yang pernah membesut klub ibukota selama semusim pada 2011-2012. “Dia adalah individu yang menakjubkan. Selalu membawa ide dan mentalitas baru kepada tim. Walaupun awalnya aku tidak menyukai posisi yang diberikannya padaku, namun dia benar. Aku menikmatinya, sama seperti klub dan fans yang melihatku,” ucapnya seperti dilansir Goal. (jpnn/cr-05)

partai final setelah mengalahkan unggulan pertama Novak Djokovic di semifinal. Langkahnya baru terhenti di final dari petenis Kroasia Marin Cilic. Torehan itu membuatnya menjadi tunggal putra Asia pertama yang menembus final grand slam. “Itu pengalaman berharga terbesar untukku. Aku banyak belajar dari sana,” tuturnya. Kini, dia berharap kembali menunjukkan permainan terbaik pasca mundur di babak kedua

Wimbledon akibat cedera betis. Kesuksesan Wawrinka merebut titel Prancis Terbuka 2015 dari dominasi big four (Novak Djokovic, Roger Federer, Rafael Nadal, Andy Murray) Juni lalu menjadi motivasi bagi dirinya. “Aku harap menjadi orang selanjutnya. Sedikit demi sedikit aku yakin bisa sampai ke tujuan itu (memenangi grand slam),” jelas perempatfinalis Australia Terbuka dan Prancis Terbuka tahun ini tersebut. (jpnn/cr-05)

musim, hanya posisi runners up yang dapat mereka amankan. “Dan sekarang, ganti mereka yang mencoba untuk “membeli” gelar Premier League itu dengan belanja besar-besaran. Bagi kami, hanya cukup dengan tetap bermain bagus dan melawan mereka. Dalam bayangan kami, kami harus mempertahankan gelar juara meski tanpa investasi besar-besaran,” ujar Mou, dikutip dari Daily Mail. Mou menilai, komposisi timnya saat mendominasi Premier League musim lalu masih bisa dipertahankan kembali. Buktinya, tidak satu pun pemain yang didatangkan Mou di musim panas

ini mengubah starting line up musim lalu. Radamel Falcao dan Asmir Begovic yang didatangkan pun masih berstatus pelapis. “Kalaupun ada perubahan, itu bukan karena ada perubahan taktik. Taktik tetap sama. Perubahan hanya untuk memberi pemain lainnya untuk bermain,” cetusnya. Kepada Daily Star, pelatih berkebangsaan Portugal itu pun dengan mantap menyebut top five musim depan tidak akan lepas dari klub-klub gila belanja itu. “Chelsea, Arsenal, United, City, dan Liverpool, merekalah competitor kami dalam merebut gelar juara Premier League ini,” klaimnya. (jpnn/cr-05)

“Kami masih memiliki kekurangan dalam melawan panas dan chunking (benjolan pada permukaan ban). Dua hal itu yang terus kami kembangkan,” tuturnya. Berdasar pengalaman musimmusim sebelumnya, Hembery juga menuturkan pihaknya sengaja bersikap sedikit konservatif

dengan tidak menampung semua harapan yang ditujukan kepada ban mereka. Namun, dia berjanji akan terus melakukan evaluasi. “Kami akan selalu berusaha memenuhi harapan yang diembankan kepada kami untuk musim depan,” jelasnya. (jpnn/cr-05)

“curhat” bahwa Busquets sudah bosan dengan iklim sepakbola Negeri Matador. “Mungkin ketika Anda bermain dengan gaya yang sama selama beberapa tahun Anda akan mendapati diri Anda sudah jenuh,” ujar pemain kelahiran Sabadell pada Februari lalu seperti dilansir Daily Star. Masih seperti dilansir Dailu Star Februari lalu, Blanc kabarnya sudah mempersiapkan dana jumbo EUR 55 Juta atau sekitar Rp 811 Miliar untuk mendapatkan tanda tangan Busquets. PSG sendiri akan mendapatkan perlawanan sengit dari Arsenal

yang semakin memperkuat tim pasca kemenangan atas Chelsea di Community Shield Minggu malam (2/8). Anjuran untuk merekrut Busquets datang dari legenda The Gunners Paul Merson. “Arsenal tidak akan meraih gelar Premier League jika hanya mengandalkan Francis Coquelin di posisi gelandang bertahan. Mendatangkan Busquets akan menjadi pembelian penting karena Arsenal membutuhkan sosok pemain berpengalaman, terutama ketika berlaga di Liga Champions,” ujar Merson seperti dilansir Daily Star. (jpnn/cr-05)


MANCA SPORT

art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 12

FRANCESCO Totti

KORNER KICK

LIONEL Messi

BARCELONA BARC

Menantang Kekuatan Uang

vs

AS. ROMA

Cari Formula Belakang Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit CATALAN - Trofi Joan Gamper edisi ke-50 yang akan berlangsung di Stadion Camp Nou dini hari nanti menjadi momentum bagi Barcelona dan AS Roma untuk mengobati rentetan hasil yang kurang memuaskan kala melakoni agenda pramusim. Tuan rumah menjamu Roma dengan kondisi mengenaskan setelah mereka takluk atas Fiorentina di ajang International Champions Cup (ICC) Senin dini hari kemarin (3/8). Ini adalah kekalahan ketiga beruntun yang dialami oleh Barcelona dalam empat laga terakhir. Tentunya hal ini sulit dinalar mengingat status Barcelona yang musim lalu meraih treble winner. Apalagi, tiga kekalahan itu diderita hanya dalam waktu sepekan. Pelatih klub berjuluk El Barca, Luis Enrique pun meradang menyikapi performa timnya saat ini. “Kami sebenarnya adalah tim yang bagus. Namun, untuk mendapat predikat itu, kami harus mengerahkan 100 persen untuk fokus kepada pertandingan. Jika tidak, maka kami tidak bisa disebut bagus lagi,” ujar Enrique seperti dilansir AS. Dirinya terutama menyoroti barisan pertahanan yang dinilai sangat amburadul. Salah satu indikatornya terletak pada delapan gol yang telah bersarang ke gawang Marc Andre Ter-Stegen dan Claudio Bravo pada empat laga terakhir termasuk hasil melawan Fiorentina.

JOSE Mourinho

LONDON - Persaingan musim baru Premier League 2015-2016 sudah dimulai di akhir pekan ini. Rangkaian 380 pertandingan bakal diawali Sabtu besok (8/8). Juara bertahan Chelsea bakal mendapatkan tantangan besar dalam misi mempertahankan trofinya pada musim depan. Musuh utamanya adalah kekuatan uang dari klub-klub rival sepanjang bursa transfer di musim panas ini. Sebab, dibandingkan dengan klub papan atas lainnya, The Blues yang paling irit dalam membelanjakan uangnya. Sampai dengan kemarin (4/8), Chelsea baru mengeluarkan GBP 17,08 juta (Rp 360 miliar). Bandingkan dengan trio klub Premier League dengan pengeluaran belanja terbesar pada bursa transfer musim panas kali ini, Liverpool, Manchester United dan Manchester City. Perbandingan pengelauarn belanja pemainnya bisa lebih besar antara tiga hingga lima kali lipatnya. City misalnya. Musim ini, mereka menggelontorkan GBP 58,80 juta (Rp 1,23 triliun) untuk membeli empat pemain, mulai Raheem Sterling, Fabian Delph, Patrick Roberts dan Enes Unal. Lalu, United merogoh kocek GBP 68,95 juta (Rp 1,45 triliun) untuk Morgan Schneiderlin, Memphis Depay, Bastian Schweinsteiger, dan Matteo Darmian. Liverpool tetap mempertahankan hobi belanjanya seperti musim lalu. Bedanya, kali ini The Reds jadi tim paling loyal dengan GBP 77,57 juta (Rp 1,63 triliun). Dengan uang sebesar itu, Liverpool memboyong Christian Benteke, Roberto Firmino, Nathaniel Clyne, Joe Gomez dan Allan.

Baca: CARI.. Hal 11

Impikan Final Kedua WASHINGTON - Petenis Jepang Kei Nishikori mulai ai memanaskan mesin. Dia berharap bisa mengulangi torehan manisnya snya di grand slam Amerika Serikat (AS) Terbuka 2015. Di ajang tersebut sebut tahun lalu, Nishikori kali pertama mencapai final grand slam. m. Pemanasannya dimulai hari ini di ajang Citi Open, Washington, gton, AS. Pada kejuaraan bertitel ATP World Tour 500 itu, Nishikori shikori berlabel unggulan kedua. Unggulan pertama dipegang ng petenis Inggris, Andy Murray. Pada babak pertama harii ini, petenis 25 tahun itu akan ditantang petenis Australia alia James Duckworth. “Aku merasa permainanku sedang meningkat. Aku u merasa lebih kuat dan lebih percaya diri. Siap bertarung untuk beberapa pecan ke depan,” tutur finalis AS Terbuka tahun lalu itu. Ajang Citi Open sendiri, diakui Nishikori dijadikannya jembatan memburu final AS Terbuka keduanya musim ini. Grand Slam terakhir di 2015 itu akan kan mulai digelar 29 Agustus mendatang. Baca: FINAL.. Hal 11

Baca: UANG.. Hal 11

KEI Nishikori

Pirelli Siapkan Ban Super Soft di 2016

disebut-sebut sebagai pelabuhan berikutnya bagi gelandang timnas Italia tersebut. Bagi Motta, Atletico bukanlah klub baru karena pemain 32 tahun pernah semusim memperkuat Atleti, tepatnya pada 2007-2008. Namun, Motta kurang berkembang dengan hanya membukukan enam kali penampilan tanpa mencetak satu gol pun.

MILAN - Pirelli terus pasang telinga akan performa ban buatannya. Berdasar evaluasi, kini pabrikan ban asal Italia itu berencana membuat ban baru berjenis “super-super soft”. Itu akan khusus diperuntukkan bagi balapan sirkuit jalanan seperti Monaco, Kanada, dan Singapura di musim 2016 mendatang. Pirelli mencetuskan rencana tersebut setelah menuai kritik pasca balapan grand prix Monaco Mei lalu (24/5). Di sirkuit jalanan itu, ban “super soft” yang mereka sediakan dirasa masih terlalu keras. Itu membuat ban tersebut belum mampu meladeni agresivitas pembalap untuk mendapat cengkraman maksimal di sirkuit jalanan tersebut. Untuk itu, Direktur Motorsport Pirelli Paul Hembery menuturkan pihaknya kini sedang mencari cara menciptakan ban jenis baru yakni super-super soft. “Kami sedang berupaya mengembangkan ide. Untuk ban terkeras (Hard) yang masih membutuhkan modifikasi, dan juga produk yang akan diperuntukkan khusus bagi sirkuit jalanan. Kurang lebih ada tiga sirkuit yakni Kanada, Monaco, dan Singapura,” tutur Hembery melalui Crash. “Seperti diketahui, di sirkuit itu pembalap membutuhkan ban yang lebih soft dari pada ban super soft yang kami miliki saat ini,” tambahnya. Selain itum Hembery juga menuturkan dirinya cukup bahagia sekaligus terkejut dengan kualitas dan ketahanan ban yang mereka miliki sepanjang musim 2015.

Baca: OPSI.. Hal 11

Baca: SIAPKAN.. Hal 11

THIAGO Motta

Opsi Blanc Cari Pengganti Motta HAMPIR selangkah mendapatkan Angel di Maria, PSG juga harus bersiap dengan konsekuensi hengkangnya beberapa pilar penting. Setelah sang kapten Zlatan Ibrahimovic mengisyaratkan lewat Piala Super Prancis, kini giliran Thiago Motta juga diisukan akan angkat koper dari Stadion Parc des Princes. Seperti dilansir Football Espana, dirinya dikabarkan akan mencoba peruntungan dengan bermain di La Liga Spanyol. Atletico Madrid


MAJANGPOLIS

art:Yono

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 13

Wujudkan Ternate Kota Pusaka

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

Berawan

TERNATE- Mimpi Kota Ternate untuk menjadi salah satu kota warisan dunia, perlahan mulai terwujud. Ini ditandai dengan masuknya kota Ternate dalam peta jaringan kota pusaka di Indonesia, sejak masa pemerintahan Burhan Abdurahman yang sudah memasuki tahun ke lima. Awal penetapan Ternate sebagai kota pusaka di Indonesia ini, diawali dengan ditetapkannya Kota yang sudah berusia 769 tahun ini sebagai tuan rumah Rakernas Jaringan Pusaka Indonesia (JKPI) pada 2010 lalu. Ini pun difollow up oleh Burhan selaku wali kota dengan menjalankan program khusus untuk untuk pengembangan dan pelestarian cagar budaya sejak tahun 2011 hingga 2015, yang dikenal dengan revitalisasi cagar budaya. Banyakanya benteng dan bangunan bersejarah seperti kadaton kesultanan Ternate

yang hingga kini masih terjaga dengan baik serta ragam budaya dan seni tradisional dan peninggalan-peninggalan masa lalu, menjadikan Kota ini berhasil masuk ke jajaran kota yang mendapat dukungan khusus dari pemerintah pusat. Miliaran dan digelontorkan untuk berbagai bidang pembangunan di bidang budaya dan parawisata, yang bermuara pada pelestarian nilai-nilai budaya dan sejarah masa lalu. Sampai pada 2015 ini dukungan program kegiatan terkait Kota pusaka ini terus meningkat, program itu meliputi pengembangan nilai budaya, melalui festival seni budaya daerah, program pengelolaan kekayaan daerah seperti pelestarian cagar budaya dan pembangunan sarana budaya. Baca: PUSAKA.. Hal 14

SOYA-SOYA: Wali Kota Burhan Abdurahman saat tampil pada acara Soya-Soya Kololi Kie lalu

RABU, 05 AGU 2015 Kelembaban

Suhu

Kecepatan Angin

51-82%

25-32oC

Selatan, 9-36 km/jam

Peringatan Dini : Waspada gelombang tinggi 2,5-3,0 meter berpotensi terjadi di Perairan Kepulauan Sula dan Laut Maluku bagian Selatan. Serta tinggi gelombang maksimum mencapai 3,5 – 4,0 meter berpotensi terjadi di Perairan Utara, Barat dan Timur Halmahera, Laut Maluku bagian Utara dan Laut Halmahera.

Gamalama Hembuskan Debu, Bandara Tetap Aman Sebagian Besar Jatuh ke Laut

Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

Peliput : Tim Editor : Sunarty

PENDIDIKAN

TERNATE – Gunung Gamalama kembali menghembuskan debu vulkanik pada Selasa (5/8), pagi kemarin. Seperti yang terjadi pada Kamis (30/7) dini hari lalu, debu yang dikeluarkan, Gamalama pada pukul 07.53 WIT kemarin, sangat tipis dan tidak mengakibatkan gangguan maupun kepanikan warga di Kota Ternate, terutama di kelurahan terdampak, yaitu Kelurahan Kulaba, Kecamatan Pulau Ternate.

Posisi Kepsek Masih Aman TERNATE – Dinas Pendidikan Nasional Kota Ternate, barubaru ini melakukan rolling, pada posisi Kepala sekolah, yakni posisi Kepala sekolah SMAN 8 Kota Ternate, Ariffin digantikan oleh Mustamin, Wakasek Humas SMAN 5 Kota Ternate. Na mu n , p o s i s i MUHDAR Din baru kedua kepala sekolah ini, hanya sebagai Pelaksana tugas (plt) belum definitive. Pergantian ini terjadi, karena posisi Ariffin yang sudah lebih dari dua periode menjabat sebagai Kepsek di SMAN 8 dan kabarnya Ariffin sendiri yang meminta untuk mengundurkan diri sebab posisinya yang sudah lebih dari dua priode. Kepala Dinas Pendidikan Nasional Muhdar Din yang ditemui Malut Post, mengaku sesuai aturan,

Baca: DEBU.. Hal 14

Ombak Tinggi, Speedboat Tanpa Pelampung

RESMI: Gedung Duafa Center yang hari ini diresmikan

Wali Kota Resmikan Duafa Center TERNATE- Pembangunan gedung Duafa Center akhirnya selesai dikerjakan dan hari ini, gedung tersebut akan diresmikan langsung oleh Wali Kota Burhan Abdurahman. “Bangunan ini nantinya akan berfungsi sebagai pusat kegiatan masyarakat, baik

acara pernikahan, maupun acara keluarga lainnya,”aku Burhan, kepada Wartawan saat memantau progress finishing, Duafa Center, Selasa (4/8) kemarin. Baca: RESMI.. Hal 14

Baca: POSISI.. Hal 14

TERNATE – Tinggi gelombang di perairan Ternate-Tidore yang maksimal mencapai 2 meter, dianggap hal sepele oleh motoris speedboat rute Bastiong-Rum. Celakanya lagi, pihak otoritas pelabuhan baik di Rum Tidore dan Bastiong Ternate terkesan malas tahu. Pantauan Malut Post kemarin (4/8), sejumlah speedboat tak dilengkapi dengan life jacket (pelampung). Baca: OMBAK.. Hal 14

Faris Salman Ely, Siswa Berprestasi SMA Negeri 8 Ternate

Si Sulung dengan Segudang Prestasi Lahir dari keluarga mapan tak membuat Faris Salman Ely menjadi anak yang tinggi hati. Remaja 17 tahun ini juga selalu menoreh prestasi di berbagai bidang , sejak duduk di bangku SMP hingga SMA. Hasbi Konoras-Ternate BERPRESTASI: Faris (tengah) bersama temantemanya

FARIS Salman Ely, yang kerap disapa Faris, merupakan sosok yang sederhana di mata temanteman dan gurunya. Ia dikenal sopan dan murah hati. Di balik sifat-sifatnya yang terpuji, remaja berkulit putih ini juga memiliki prestasi yang membanggakan. “Orangnya baik dan sangat sopan,” ungkap Etika, salah satu teman Faris. Faris yang kini duduk di bangku kelas XII IPA SMA Negeri 8 Ternate ini memiliki segudang prestasi di berbagai bidang. Sejak duduk di bangku SMP, Faris mulai menampakkan kemampuannya dengan meraih Best Poster Design dalam ajang Indonesia Creative Generation tahun 2012 silam. Ia juga selalu menjadi juara umum sejak kelas VII hingga kelas IX. “Padahal waktu SD saya minim prestasi karena lebih banyak menghabiskan waktu bermain dengan teman-teman,” tutur sulung dari tiga bersaudara ini. Remaja yang hobi bermain basket dan renang ini mampu mempertahankan prestasinya hingga ke bangku SMA. Baca: SULUNG.. Hal 14


SAMBUNGAN MAJANG

art:Yono

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 14

Pembangunan Ruko Paling Disorot Lahan Masih Bermasalah Peliput : Rusdi Abdurrahman Editor : Sunarty

TERNATE – DPRD Kota Ternate intens menggelar rapat dengan SKPD terkait dengan anggaran dan kegiatan yang akan ditetapkan pada APBD-perubahan nanti. Dalam rapat tersebut, selain membahas soal anggaran yang telah diusulkan juga evaluasi kegiatan oleh DPRD melalui masingmasing komisi terhadap kegiatan SKPD yang sudah berlangsung kurang lebih tujuh bulan ini. Selasa (4/8) kemarin di ruang komisi III berlangsung rapat dengan dinas PU dan Bappeda Kota Ternate. Masalah pembangunan Ruko (rumah dan toko) yang dikerjakan Dinas PU , status lahannya masih bermasalah. “Ruko di Kelurahan Soasio masih bermasalah lahan dengan pihak kesultanan, begitu juga Ruko yang di tapak dengan masalah lahan,” kata Nurlela Syarif, anggota Komisi III. Menurutnya, hal ini perlu diperjelas, sebab nantinya akan menjadi beban pemerintahan akan datang. ”Saya juga minta kepada Komisi III untuk seriusi masalah ini, sebagai lembaga kontrol,” imbuhnya. Selain itu, Dekot juga menyoroti penyelesaian Jembatan Ngade sone dan beberapa proyek lainnya yang belum tuntas diminta untuk diselesaikan dengan baik.

...POSISI

Samb Hal. 13

masa jabatan sebagai seorang Kepala Sekolah di satu sekolah hanya sampai dua periode dengan masing-masing periode empat tahun. Sementara terkait dengan posisi Plt, Muhdar mengaku itu belum paten, sebab masih ada kemungkinan ada pergantian. “Sebagai Plt itu bel u m b i s a m e n ja m i n bahwa yang bersangkutan akan dilantik men-

...SULUNG

Samb Hal. 13

Di SMA, ia pernah menjadi Pelopor Madya Penataan Ruang Angkatan II yang dilaksanakan oleh Dirjen Tata Ruang Kementerian Pekerjaan Umum 2014 lalu. Putra pasangan Djafar Ely dan Pipin Handayani ini juga

Sementara pekerjaan yang balum jalan harus segera dijalankan. Rapat Komisi III dengan Dinas PU itu, dihadiri Sekretaris PU Abdurahman Hairun dan Kepala Bidang Bina Marga Nasrun A. Samaun. Sementara dengan BAPPEDA, Komisi III membahas soal anggaran tambahan senilai Rp 42,9 juta. Dalam rapat itu, kepala BAppeda said Assagaf mengungkapkan, penambahan anggaran tersebut penting untuk membiayai kegiatan baru yakni lain, penyusunan Rancangan Kegiatan Aanggaran (RKA) Kota pusaka dan penyusunan memori akhir masa jabatan pemerintah. Terpisah, Komisi II menggelar rapat dengan Dinas Pendapatan Daerah, Dina Perikanan serta Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Perikanan dan Kehutanan (BP4K). Dengan Dispenda Komisi II menyoroti soal anggaran pengadaan mobil dinas dan dengan Dinas Perikanan pembahasan mengenai penambahan anggaran senilai Rp 800 juta. Ini terdiri dari dana Rp 180 juta untuk makan minum (Mami), untuk membayar listrik di Dermaga Dufa dufa senilai Rp 500 serta pengadaan satu unit rompong, senilai Rp 100 juta. (cr-03/nty)

jadi kepala sekolah,” katanya, sembari mengaku pergantian Kepsek tergantung kepala daerah, meski begitu ada hal-hal lain yang mengharuskan posisi tersebut digeser, yakni yang bersangkutan sakit sehingga tidak mampu lagi menjalankan tugasnya, mengundurkan diri atau pensiun. Sementara saat disinggung mengenai ada beberapa kepala sekolah di Kota Ternate, yang memimpin

satu sekolah yang sudah lebih dari dua periode. Muhdar mengaku akan ada pergantian. “Untuk sekarang belum ada pergantian kepala sekolah,” katanya. Dikatakannya, pergantian kepsek baru akan dilakukan setelah penetapan wali kota baru”Siapapun dia, kalau masa jabatan sudah lama maka akan dirotasi, namun semua itu masih menunggu kepala daerah baru,” tegasnya. (tr-04/nty)

terpilih menjadi Duta Kesehatan pada tahun yang sama. “Alhamdulillah dalam ajang serupa yang diikuti rata-rata bisa terpilih,” ujar Faris. Prestasi lain yang ditorehkan siswa yang selalu masuk lima besar di kelasnya ini adalah

mewakili Provinsi Maluku Utara dalam Parade Cinta Tanah Air yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan pada tahun 2014 lalu. “Sementara tahun ini Alhamdulillah berhasil menjadi juara I Tim Debat Bahasa Inggris di tingkat kota,” pungkasnya.(tr-4/kai)

LAND MARK: Salah satu proyek prestisius di Dinas PU Kota Ternate yang hingga kini belum selesai.

Minta Staf PU Berperan TERNATE- Wali Kota Ternate Burhan Ab durahman, nampaknya masih akan mempertahankan Posisi Isnainy Pansiraju, sebagai Kepala Dinas PU Kota Ternate, meski sebelumnya sempat memberikan sinyal adanya pergantian, saat mengikuti Rapat Paripurna DPRD Pekan lalu. Keputusan wali kota ini terkait dengan status hukum Isnany yang sampai kini belum jelas. Selain itu, wali kota juga melihat penahanan tersebut belum mempengaruhi kepengurusan administrasi. "Kalau hanya surat bisa dibawa langsung pegawai ke penjara untuk ditandatangani,"ungkap Burhan kepada wartawan, saat memantau pekerjaan Duafa Center, Selasa (4/8).

...RESMI

Samb Hal. 13

Dikatakannya, terhitung setelah diresmikan, bangunan yang berukuran 62x32 meter ddengan daya tampung antara 1500 sampai 2000 orang ini, bisa langsung difungsikan. Wali kota dengan bangga mengapresiasi kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkot Ternate yang telah berhasil mendirikan bangunan yang sumbernya murni dari PNS melalui dana infaq yang dikelola langsung Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Ternate. ”Ini yang pertama dan satunya-satunya di Indonesia, bahwa PNS mampu bersatu bersedekah separuh gaji mereka untuk membangun bangunan seluas ini,”ungkapnya. Sesuai namanya, nantinya dana yang dihasilkan dari bangunan ini akan diserahkan langsung kepada kaum duafa yang ada di Kota Ternate. Dengan begitu, amal para PNS yang

...OMBAK

Samb Hal. 13

Seperti dialami koran ini saat naik speedboat Fajar Star dengan motoris yang masih remaja dari Rum ke Bastiong sekitar pukul 18.00 WIT. Padahal karena cuaca buruk sehingga motoris hanya memuat 8 penumpang dari kapasitas 16 penumpang, dengan konsekuensi tarifnya naik 100 persen menjadi Rp 20 ribu per orang. Dari 8 penumpang, 5 adalah perempuan dan

Posisi Isnainy saat ini kata dia, sama halnya dengan pejabat yang tidak masuk kantor karena sakit, sehingga jika diganti juga sangat tidak mungkin. Karena itu, pegawai terutama kepala bagian harus mengambil peran. "Karena kondisinya seperti ini, pimpinan bagian sudah harus mampu membaca situasi, kalau sudah mendekati tanggal terima gaji harus disiapkan administrasinya untuk dibawa ke kepala dinas untuk ditandatangani, jangan tunggu sampai jadi masalah,"ungkap Burhan yang mengaku sangat menghargai proses hukum yang masih dijalani dan nantinya, jika ada keputusan hukum tetap pihaknya akan mengambil keputusan.

telah menyumbang akan terus mengalir selama bangunan ini masi berfungsi. ”Kalau kita memberikan sumbangan kepada anak yatim hari ini, maka amal yang dicatat Allah hanyalah hari itu saja tapi kalau sumbangan itu digunakan untuk membangun gedung seperti ini, maka amalnya tidak akan pernah putus. Sebab hasil dari bangunan ini akan langsung disumbangkan kepada fakir miskin,” imbuhnya. Wali kota juga mengklaim, pemanfatan Duafa center ini, nantinya bisa mengurangi penggunaan jalan raya saat menggelar acara atau hajatan, sebab harga sewa yang akan diterapkan tidak semahal hotel. ”Bahkan untuk PNS ini akan di-diskon, sebab dibangun dengan menggunakan anggaran mereka,”ungkapnya. Selain meresmikan Duafa center, hari ini juga ada dua agenda yang akan dilaksanakan

wali kota, yaitu penyerahan CCTV kepada Polres Ternate untuk dioprasikan. CCTV yang diserahkan ini berjumlah sebanyak 10 unit yang saat ini telah terpasang di beberapa titik Kota, dengan nilai pengadaan Rp 1,1 miliar. ”Untuk titik survey, CCTV ini akan terpasang pada 25 tempat tapi untuk tahun ini baru diadakan 10 unit,” kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Imran Baasalem. Selanjutnya, melakuk a n p e l e t a k a n b at u pertama pembangunan Kantor Polsek Kecamatan Ternate Tengah, tepatnya di samping Masjid Al Munawar (Belakang Kantor BPRS) . Kantor yang akan dibangun ini, bersumber dari APBD senilai Rp 800 juta.”Di Ternate Tengah banyak titik keramaian yakni pasar, Mal, Pelabuhan Speed boat dan lainlain, karena itu sangat membutuhkan adanya polsek,”ungkap juru bicara Wali Kota Sutopo Abdulah. (udy/nty/adv)

jika sampai tenggelam, maka akan membahayakan nyawa penumpang terutama perempuan. Saat ditanya, motoris mengaku pelampungnya ada padahal koran ini sudah memeriksanya. “Saya lupa kase nae pelampung,”aku motoris setelah kedok kebohongannya terbuka. Saat dilaporkan ke petugas Pos Pelabuhan Bastiong, mereka terkesan cuek. “Silahkan lapor ke kepala pos saja,”kata salah satu petugas. Padahal

seharusnya mereka memanggil motoris dan melakukan pembinaan atau diberi sanksi. Kondisi ini sudah seharusnya menjadi perhatian Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Ternate, agar lebih meningkatkan pengawasan. “Jangan nanti sudah ada korban baru petugas sibuk,”semprot salah satu penumpang p e r e m p u a n . ( t r- 0 3 / nty).

"Selama belum ada keputusan hukum yang bersangkutan masih sebagai kepala dinas,"tutupnya. Sementara, akadimisi Unkhair, justru menyarankan agar wali kota segera mencari pengganti Insnainy. Sebab, jika posisi yang kosong it uterus berlangsung maka akan mempengaruhi pelayanan masyarakat. "Birokrasi di Kota Ternate ini banyak ahlinya, sehingga kekosongan SKPD terutama di Dinas PU segera ditindaklanjuti tentu dengan orang yang berpotensi dan sesuai dengan pangkat dan golongan,"kata Zulkifli Zam-Zam, Selasa (4/8) di ruang kerjanya. Dikatakannya, dengan pergantian itu, bukan hanya berpengaruh terhadap kinerja di SKPD terkait saja tetapi, baik juga bagi Kadis untuk lebih konsentrasi pada masalah yang dihadapinya tanpa lagi terbebani dengan pekerjaan kantor. (udy/end/nty)

...PUSAKA

Samb Hal. 13

”Salah satu program yang paling prestisius adalah revitalisasi benteng oranje, program ini bukan hanya sekadar merevitalisasi benteng yang pernah menjadi pusat kegiatan VO C di Indonesia. Namun juga membangun berbagai sarana seperti taman budaya, teater terbuka, pasar seni dan s e b a ga i n y a,” u n g k a p Burhan dalam dokumen pertanggungjawaban kegiatan lima tahunan. Ada juga renovasi sarana

...DEBU

Samb Hal. 13

Begitu juga aktivitas Bandara Babullah Ternate, yang tetap lancar. “Penerbangan normal karena tidak berpengaruh secara langsung dan arah anginnya juga menjauh dari bandara,” kata Kepala Bandara Babullah Ternate, Rasburhany, saat dikonfirmasi Malut Post, terkait dampak debu vulkanik. Dijelaskannya, aktivitas bandara tidak dihentikan, karena Gunung Gamalama hanya mengeluarkan asap hitam dan cepat sekali terbawa angin. Dia juga mengaku, pihaknya sudah siap, saat terlihat asap hitam, namun sesuai informasi dari Badan Meterologi dan Geofisika masih normal, maka aktivitas bandara tetap dijalankan. Sementara itu, sesuai pantauan seismograf, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMG), Pos Pengamatan Gunung

dan prasarana Kadaton Kesultanan Ternate, pemkot juga memfokuskan pada program destinasi para wisata serta sarana penunjang lainya.”benteng Oranje sendiri selain menunjukkan Ternate memiliki daya tarik bangsa-bangsa eropa, juga sebagai lambang kejayaan rempah-rempah khusnya cengkeh dan pala, karena di benteng inilah VOC menjadikan pusat perdagangan rempahrempah sebelum pindah ke batavia,” jelas Burhan. (udy/nty/adv) Ga ma l a ma Te r nat e, hembusan yang diserta debu vulkanik, baru terjadi pagi kemarin, sementara aktivitas kegempaan masih tetap terjadi, terutama gempa tremor yang terus terjadi dengan amplitude 0,5-5 mm, serta gempa hembusan yang tercatat pada Selasa kemarin, mulai pukul 00.00-12.00 WIT tercatat 2 kali gempa hembusan, 2 kali gempa tektonik tremor harmonik dan 1 kali gempa vulkanik dalam. Ke p a l a Po s pengamatan, Darno Lamane, saat ditemui di kantornya menjelaskan, hembusan asap berwarna kelabu tebal yang disertai debu tersebut, berasal dari rekahan bagian barat laut. Asap setinggi 800 meter itu, lebih condong ke arah timur laut. “Kelihatannya tadi pagi (kemarin,red) angin sangat kencang sehingga debu vulkanik langsung terangkat dan jatuh di bagian laut,” tuturnya. (tr-03/tr-04/nty)


EKONOMI

art:Yono

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 15

Info Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Ternate Minggu I Juli 2015 (Tanggal Monitoring 06 Juli) Beras: Dolog Putri Solo Bola Mas Fag Spesial Angsa Putri Thailand Gadis Manis Beras Ketan Minyak Goreng: Curah Bimoli Bimoli 5 liter Kunci Mas

9.000/kg 12.000 /kg 13.000 /kg 12.000 /kg 11.000 /kg 11.000 /kg 10.000 /kg 15.000 /kg

13.000/kg 16.000 /liter 75.000 /liter 15.000 /liter

Susu: Cap Nona Cap Omela Cap Carnation Dancow 200 gram SGM 150 gram Ovaltine 150 gram Ovaltine 14 gram Milo 150 gram Milo 14 gram Gula: Gula Pasir Gula Kemasan Gula Merah

KINERJA

Retribusi Kota Ternate Turun

SUMBER: DISP PERINDAG KOTA A TERNATE

Hasil Perkebunan: Fuli Pala Pala Biji Kakao/Coklat Kopra Kelapa Buah Cengkeh Kayu Manis

11.000/kg 10.000 /kg 10.000 /kg 18.700 /kemasan 12.600 /kemasan 10.000 /kemasan 1.500 /kemasan 10.100 /kemasan 1.500 /kemasam

Tepung Terigu: Gunung Bromo Segi Tiga Biru Kompas

14.000/kg 16.000 /kg 13.000 /buah

Cabe: Cabe Keriting Cabe Rawit

120.000/kg 75.000 /kg 29.000 /kg 5.700 /kg 4.000 /buah 110.600 /kg 5.000 /ikat 9.000/kg 11.000 /kg 10.000 /kg 36.000/kg 40.000 /kg

Telur:Sayuran: Ayam Kampung Bayam Ayam Ras Kol Bunga Puyuh Kangkung Ketimun Terong Daging: Tomat Ayam Kol SapiPetsay Kentang Wortel

2.500/butir 5.000/ikat 1.50050.000 /butir /kg 4003.000 /butir /ikat 3.000 /buah 5.000 /ikat 10.000 /kg 30.000/kg 5.000 /kg 100.000 /kg /kg 15.000 15.000 /kg 15.000 /kg

Kacang-Kacangan: Kacang Tanah Kacang Hijau Kacang Brenebond

Impor Anjlok 54,32 persen Peliput : Badrun Ahmad Editor : Bukhari Kamaruddin

BUMN

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meminta perusahaan pelat merah yang bergerak di sektor farmasi membuat pabrik bahan baku obat-obatan. Pasalnya, 90 persen bahan baku obat yang digunakan BUMN farmasi masih impor. Karena itu dia meminta Kimia Farma dan Indofarma bergerak. “Saya minta mereka (BUMN farmasi) buat roadmap bahan baku obat-obatan. Saat ini, 90 persen bahan baku obat masih impor semua. BUMN harus membuat pabrik untuk bahan bakunya, jangan impor terus,” ujar Rini di Jakarta, Selasa (4/8). Sebelum membuat pabrik bahan baku obat, mantan menteri perindustrian ini meminta lebih dulu BUMN farmasi melihat kebutuhan pasar. Apa saja obat-obatan yang sering dibutuhkan oleh masyarakat. “Obat-obatan apa yang paling tinggi pengunaannya, yang sangat dibutuhkan di Indonesia. Misalnya diabetes. Jadi jangan hanya buat produknya terus, tapi bahan bakunya nggak ada. Saya sudah minta ke Indofarma dan Kimia Farma untuk itu,” tandas wanita kelahiran Maryland, Amerika Serikat ini. (jpnn/onk).

46.000/kg 30.000 /kg 35.000 /ons

Ekspor Malut Naik

TERNATE- Retribusi daerah Kota Ternate Juli turun dibandingkan Juni 2015. Pada Juni setoran retribusi mencapai Rp 1 miliar lebih, namun Juli hanya Rp 900 juta lebih. “Ada selisih sekitar Rp 195 juta,”kata Kepala Dinas Pendapatan Daerah AHMAD Yani Abdurahman Kota Ternate, Ahmad Yani Abdurahman. Penurunan ini disebabkan karena pengelolaan penarikan retribusi dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) belum maksimal. Disatu sisi ada tren kenaikan dari sektor pajak, dimana pada Juli penerimaannya mencapai Rp 2.751.458.388 dibandingkan Juni yang hanya Rp 2.615.763.500. Sementara itu total PAD sampai bulan ini mencapai Rp 33 miliar, dari target Rp 60.808.000.000. Dia belum bisa memastikan target PAD tahun ini akan tercapai karena ada beberapa jenis penerimaan yang hilang seperti sumbangan pihak ketiga dan donasi kontraktor. (tr-03/onk).

Butuh Pabrik Bahan Baku Obat

Bawang: Bawang Merah Bawang Putih Bawang Bombay

26.000/kg 21.000 /kg 22.000 /kg

BARITO: Aktivitas pedagang bawang, rica (cabe) dan tomat di Pasar Higienis Bahari Berkesan Ternate. foto erwin

Produksi Cabe dan Bawang Merah Meningkat TERNATE- Produksi Cabe dan bawang merah tahun 2014 di Malut mengalami peningkatan.Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut M. Habibullah, produksi cabe besar segar tahun 2014 mencapai 4.130 ton dengan luas panen 775 hektar, dengan rata-rata produktivitas 5,33 ton per hektar. Dibandingkan tahun 2013, terjadi kenaikan produksi yang sangat signifikan sebesar 3.004 ton atau 266,78 persen. Kenaikan ini terjadi karena peningkatan luas panen sebesar 350 hektar (82,35 persen) dan juga

kenaikan produktivitas yang signifikan yaitu sebesar 2,68 ton per hektar (101,09 persen) dibandingkan tahun 2013. Sedangkan produksi cabe rawit segar dengan tangkai tahun 2014 sebesar 5.174 ton dengan luas panen 1.342 hektar, dan rata-rata produktivitas 3,86 ton per hektar. Dibandingkan tahun 2013, terjadi kenaikan produksi yang sangat signifikan sebesar 4.336 ton (517,42 persen). Kenaikan ini disebabkan naiknya luas panen sebesar 792 hektar (144,00 persen) dan juga produktivitas mengalami peningkatan 2,34 ton per hektar

(153,65 persen) dibandingkan tahun 2013. Sementara produksi bawang merah dengan daunnya tahun 2014 sebesar 219 ton, dengan luas panen sebesar 271 hektar, dan rata-rata produktivitas 0,81 ton per hektar. Dibandingkan tahun 2013, produksi meningkat sebesar 95 ton (76,61 persen). Peningkatan disebabkan naiknya luas panen seluas 141 hektar (108,46 persen), meskipun produktivitas mengalami penurunan sebesar 0,14 ton per hektar (14,93 persen) dibandingkan tahun 2013. (tr03/onk).

TERNATE - Ekspor Maluku Utara (Malut) pada Juni 2015 naik 11,13 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Malut pada Juni sebesar USD 1,50 juta, lebih tinggi dibandingkan Mei senilai USD 1,35 juta. Periode Juni Malut hanya melakukan ekspor kopra ke Filipina dengan volume 2,95 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 2,41 persen dibanding bulan Mei 2015 sebesar 2,88 ribu ton. Secara kumulatif ekspor Malut JanuariJuni 2015 sebesar USD 4,14 juta terjadi penurunan sebesar 83,70 persen dibanding Januari-Juni 2014 sebesar USD 25,41 juta. Dari sisi volume ekspor, kumulatifnya Januari-Juni 2015 sebesar 8,45 ribu ton terjadi penurunan sebesar 98,71 persen dibandingkan dengan volume ekspor Januari-Juni 2014 sebesar 652,80 ribu ton. “Secara nasional ekspor Indonesia pada Juni 2015 mencapai USD 13,44 miliar, dan Januari-Juni 2015 sebesar USD 78,29 miliar,”kata Kepala BPS Malut, M. Habibullah. Sementara itu impor Malut pada Juni 2015 sebesar USD 3,15 juta, anjlok 54,32 persen dibandingkan dengan Mei 2015 sebesar USD 6,90 juta. impor Malut terdiri dari plastik dan barang dari plastik, karet dan barang dari karet, kertas dan kertas karton, kaca dan barang dari kaca, barang dari besi atau baja, mesin dan pesawat mekanik, mesin dan peralatan listrik serta bagiannya, kendaraan selain yang bergerak di atas rel, alat dan aparat optik fotografi sinematografi, dan perabot rumah tangga. Semuanya diimpor dari China. Secara kumulatif impor Malut JanuariJuni 2015 sebesar USD 30,86 juta terjadi peningkatan sebesar 1.075,01 persen dibandingkan dengan impor Januari-Juni 2014 sebesar USD 2,63 juta. “Impor Indonesia Juni 2015 sebesar USD 12,96 miliar, dan Januari-Juni 2015 sebesar USD 73,94 miliar,”pungkasnya.(tr-03/onk).

Balai Karantina Pertanian Siap Bantu TERNATE - Terkait indikasi pengiriman cabe dari Ternate ke Manado, padahal stoknya di Ternate kurang, pihak Balai Karantina Kelas II Ternate akan mencegat jika ada pengusaha yang melakukan hal itu. Penegasan tersebut disampaikan Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate, Andi PM Yusmanto. “Pengawasan pengiriman seperti yang kami lakukan tidak terlepas dari tugas dan fungsi pokok (tupoksi) dari segi kesehatan komoditinya. Namun, jika ada pelarangan yang dititipkan ke kami, maka kami siap menjalankan selama ada aturan dan solusinya,”katanya. Sebelumnya pihak Perindag Kota Ternate akan berkoordinasi dengan Balai Karantina Pertanian untuk mencegah jika ada pengiriman cabe keluar daerah. Namun sampai kemarin Balai Karantina Pertanian belum menerima surat tersebut. Andi mengungkapkan petani di daerah ini juga tidak ingin rugi. Karena itu jika ada kelebi-

han maka akan dikirim keluar daerah. Namun terkadang pedagang sengaja bermain untuk mendapat keuntungan lebih. Jika harga di Ternate rendah sedangkan di Manado tinggi, maka mereka akan mengirim ke Manado. “Sepanjang di Ternate tak kekurangan cabe, itu tak masalah. Dan kalaupun daerah ini kekurangan cabe, nanti dipasok dari luar,”tuturnya, seraya mengatakan pihaknya selalu memonitoring keluar masuknya cabe secara online. Sementara Humas Balai Karantina Pertanian Kelas II Kota Ternate, Simon Soli menambahkan, kalau pemerintah melarang pengiriman cabe maka harus ada solusinya untuk petani. Sebab petani di daerah ini menginginkan pendapatan yang lebih. karena itu jika dilarang, harus punya dasar hukum yang jelas dan ada jaminan kepada petani bahwa stok mereka akan dibeli. “Bukan semata-mata melarang namun harus ada solusinya, yakni menampung

ANDI PM Yusmanto

produksi petani dan harganya juga menguntungkan,”ujarnya. Simon menyarankan, pemerintah duduk bersama dengan petani, membicarakan hal tersebut biar tak ada pihak yang dirugikan. (tr-03/onk).


OPINI

art:ATU

RABU, 05 AGUSTUS 2015

Pemilih Cerdas untuk Pemimpin Cerdas

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SMS PEMBACA Kapan Pakaian Seragam Mahasiswa Semester III Selesai Dijahit Assalamu’alikum buat pihak Poltekes Ternate, kami dari orang tua mahasiswa semester III. Kami mau tanya, pakaian untuk mahasiswa semester III sudah dijahit atau belum. Kalau belum, uang itu dikemanakan. Karena sampai saat ini mereka belum mendapat pakaian seragam. Sebagai orang tua, kami bingung. Apakah pakaian itu masih pesan di Jepang mohon penjelasan. Pengirim: +6282319391196 Tolong Tegur Petugas Pelabuhan Ferry Gala Buat Kepala Dinas Perhubungan Tikep, tolong tegur keras petugas Dishub yang ada di Pelabuhan penyebrangan Kapal Ferry Galala. Mereka melakukan penarikan retribusi parkir illegal tanpa ada sepotong pun karcis parkir, dan ini sudah terjadi berulang kali. Pengirim: +625240186144 Pak Bupati Halsel, Mengapa SMA 4 Lelei Masih Minta Biaya Sarana Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Bupati Halmahera Selatan (Halsel) dan Kepala Dinas Pendidikan Halsel yang kami hormati. Kami dari masyarakat Lelei mau tanya, setahu kami biaya sekolah di Halsel itu sudah gratis. Tetapi nyatanya di SMA Negeri 4 Kayoa di Lelei tidak. Yang kami kaget, uang sarananya mencapai Rp 700 ribu. Mohon penjelasan. Pengirim: +6282347012910 Harap Polisi Amankan Tarkam di Morotai Kami Warga Morotai meminta aparat kepolisian agar bergerak cepat mengatasi tawuran antara warga Yayasan dengan wraga Darpan. Karena sudah dua hari, dua warga tersebut terus melakukan tawuran. Dikhawatirkan ada korban seperti terjadi di tahun kemarin. Kami harap, karena jangan sampai sudah ada korban baru Polisi turun tangan. Pengirim: +8282293878904 Pak Bupati Halteng, Tolong Beri Kami Listrik yang Memadai Asslamau’alaikum warahmatullahi wabarakatuh pak Bupati Halmahera Tengah, kami masyarakat Weda Selatan meminta agar kami diberi penerangan listrik yang memadai. Selama ini listrik di sini hanya menyala di malam hari. Itupun juga sering padam. Masa kami dari Halteng tapi menerima aliran listrik dari Halsel. Pengirim: +6281237879100

Om Faduli

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

MOMENTUM pemilihan Kepala Daerah serentak 2015 akan memasuki tahap baru, di mana moment politik ini akan dihelat serentak di seluruh Indonesia pada 9 Desember 2015 nanti. Untuk 8 dari 10 kabupaten kota yang ada di Provinsi Maluku Utara juga ambil bagian dalam proses demokrasi lima tahunan ini. Maka dalam waktu dekat, masyarakat yang ada di 8 kabupaten kota tersebut sudah memiliki pemimpin baru. Akan tetapi kasak-kusuk sekilas munculnya calon Bupati-Wakil Bupati ataupun Walikota-Wakil Walikota sudah sangat tampak di hadapan publik, baik memakai metodologi publikasi seperti spanduk,baliho, stiker. Bahkan melalui media massa. Semuanya itu merupakan tahapan awal untuk melangkah ke jenjang berikutnya. Dari rentetan pergerakan para kandidat seperti itu, masyarakat kembali diperhadapkan pada pilihan kontraversial, dimana hegemoni cara berpikir basis elektoral yang super pluralistic. Dan ini sangat membuka peluang munculnya dinamika politik baru yang ekstra transaksional. Merujuk pada setiap momentum politik lokal sebelumnya seperti Pilgub dan Pileg 2014, selalu muncul fenomena perpolitikan baru yang sifatnya insidentil yang kadang berakibat hilangnya nilai serta kaidah berdemokrasi yang sesungguhnya. Kendati begitu, demokrasi

Aspirasi Pembaca

Oleh: Nurcholish Rustam (Koordinator Pusat Studi Kajian Politik & Budaya Maluku Utara)

prosedural tetap saja berada di atas pusaran demokrasi pragmatis. Tentunya ini menjadi penyakit kronis yang ada cara penanganannya, sehingga konstitusi sebagai kitab tertinggi di negara ini hanya menjadi hiasan sejarah yang tabu untuk diaktualisasikan. Penyelenggaran negara semakin paranoid dan prematur dalam mengimplementasikan hirarki produk perundang-undangan kita. Pemilihan Kepala Daerah pada 9 Desember nanti menjadi catatan kritis yang harus dipegang oleh semua kalangan. Tentunya masyarakat dihimbau agar realistis melihat siapa saja figur yang bisa konsisten menjalankan amanah masyarakat. Figur yang dimaksud adalah mampu mengimplementasikan program-program rill untuk kesejahteraan rakyat. Tak hanya itu, figur yang dimaksud adalah mampu menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi serta melawan praktek-praktek yang sifatnya inkonstitusional dalam birokrasi. Kabupaen kota yang ada di Maluku Utara pada Umumnya masih berada di atas pusaran konsolidasi pembangunan. Belum terjadi perubahan secara signifi-

kan akibat dipengaruhi oleh beberapa faktor yang sangat krusial, yakni masih terjebak di bawah arus predikat daerah yang memiliki banyak kasus korupsi. Karena itu, Maluku Utara masih membutuhkan langkah-langkah penyelamatan daerah. Ada 5 poin penting yang harus menjadi pegangan semua figur, yakni mendorong terciptanya pemerintahan yang bersih, peningkatan infrastruktur penunjang ekonomi lokal, stabilitas keamanan dan ketertiban lokal, pencanangan program pendidikan dan kesehatan gratis, meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang berkesinambungan. Olehnya itu, agenda pemilihan kepala daerah kedepan kali ini tidak bisa lepas dari upaya penguatan, partisipasi dan kemandirian rakyat lewat proses-proses yang demokratis. Ini penting mengingat karakter dan kemampuan berdemokrasi rakyat di Maluku Utara masih sangat lemah, sementara secara faktual, rakyat sebenarnya hidup di ruang yang sangat terbuka. Persoalan mendasar adalah rakyat hidup di tengah demokratisasi yang mulai terbuka lebar pasca lengsernya rezim Orde Baru yang mengiringi kebebasan partisipasi yang luar biasa.

Rakyat belum diiringi oleh kematangan mental dan sikap dalam berdemokrasi. Pendeknya, kebebasan berpolitik, tidak ditopang oleh rasionalitas, daya kritis, dan kemandirian berpikir dan bersikap. Hal ini sendiri dapat memicu resistensi sesama pendukung ataupun loyalis dari para bakal calon. Tak bisa dipungkiri ketika memory Pilgub tahun 2013 masih membekas di masyarakat. Konsepsi tentang pemilukada yang aman, damai, dan bersih perlu diaplikasikan secara saksama, dan masyarakat akan merasa bahwa suara mereka menjadi terwakilkan dengan adanya keterbukaan dari setiap aktor di pemilukada nanti. Supaya pemilihan bupati-wakil bupati dan walikota-wakil walikota tahun 2015 kali ini menjadi suatu momentum politik dalam menggerakan pembangunan di Maluku Utara kedepan yang lebih baik. Dan melalui momentum ini, masyarakat diharapkan mampu berpikir bijak dalam menentukan siapa pemimpin terbaik untuk lima tahun kedepan, yang mampu mengakomudir seluruh seluruh kepentingan rakyat. Sudah saatnya kesejahteraan itu hadir, bukan lagi sebatas wacana yang didengungkan, dan bukan lagi sebatas konsep. Karena pada dasarnya “pemilih yang cerdas akan menghasilkan pemimpin cerdas. Dan pemimpin yang cerdas akan menghadirkan kebijakan yang cerdas pula”. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

SARA di Tolikara? SERUAN damai, mungkin hanya menjadi frasa komplementatif terhadap setiap dinamika konflik yang kerap terjadi. Kepatutan itu semakin tampak wajar ketika campur tangan atas nama ‘kepekaan’ turut mendinamisir kepentingan tersebut. Alih-alih melokalisir konflik yang terjadi, tak jarang justru menjadi bagian yang aktif dalam prosesproses ‘rekayasa sosial’ pada masyarakat. Kondisi ini mestinya lebih tepat disebut sebagai agenda provokasi. Kasus Tolikara tentunya menarik untuk diperhatikan sebagai tolok ukur terealisasinya agenda tersebut. Sehingga beberapa perdebatan yang santer saat ini terkait dengan akar masalah peristiwa Tolikara masih perlu untuk dikoreksi. Paling tidak, berdasarkan sudut pandang yang cenderung konstruktif terhadap sebuah realitas. Sebab, apapun bentuk kecurigaan serta tuduhan dengan labelisasi “salah-benar” kepada kelompok tertentu, yang terlibat secara kasat mata dalam perseteruan tersebut, justru hanya akan memperuncing sikap antipati antar kelompok yang dapat berubah menjadi pemicu dendam, bahkan menjadi bom waktu konflik yang kapan saja bisa meledak dan meluluhlantakan toleransi dengan begitu dahsyatnya. Tolikara, beberapa waktu lalu, pada tanggal 17 Juli 2015, bertepatan dengan perayaan hari raya Idul Fitri oleh kaum Muslim di sana, seketika dikejutkan dengan keadaan yang tidak nyaman oleh sikap intoleransi kelompok tertentu— ditengarai kelompok yang dimaksud ialah kelompok Kristen dari pihak Gereja Injili di Indonesia (GIDI)— yang menyebabkan terbakarnya sebuah masjid, satu orang tewas dan beberapa korban luka-luka akibat terkena lemparan, serta membuat kelompok Muslim harus mengungsi ke beberapa camp pengungsian. Hal yang menarik bahwa kejadian tersebut diakui sebagai sebuah kondisi objektif karena secara spontan terjadi antara kedua belah pihak (baca: komunitas Muslim dan Kristen). Tak butuh waktu lama, peristiwa tersebut menyebar sebagai (semacam) aksi SARA yang benar adanya. Sehingga keterlanjuran ini bukan tidak mungkin memunculkan sentimen negatif atas nama religiusitas yang dianut masing-masing pihak. Sementara di saat yang sama, lajunya arus informasi serta peran strategis media pun menambah semarak kejadian tersebut secara sporadik. Berkenaan dengan itu, hemat saya bahwa beberapa gejala substantif yang dapat dikemukakan terkait hal tersebut menjadi bagian penting untuk mewadahi catatan tentang persoalan di atas. Krisis identitas yang merupakan bagian dari entitas kebangsaan, tentu menarik diperhatikan sebagai salah satu gejala substantif. Adapun polarisasi politik dalam logika pragmatisme politik oleh kaum elit politik yang cenderung tidak berpihak kepada masalah-masalah kesejahteraan rakyat—Papua umumnya, dan khususnya Tolikara—merupakan sebuah bentuk ‘patologi’ politik, dapat disebut sebagai gejala substantif yang lain. Gejala-gejala substantif tersebut, dengan demikian menjadi alasan yang serius tentang betapa goyahnya tatanan kehidupan berdemokrasi kita, yang tidak keliru juga ketika harus diidentikkan dengan gaya berdemokrasi yang

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

HALAMAN 16

Oleh: Muhar Syahdi Difinubun Penggiat NGO ITP dan Alumni Universitas Khairun Ternate

kebablasan sebagai akibat dari kondisi mental menerabas. Tentang Identitas: Sebuah Krisis! Aktualisasi kehidupan berbangsa dan bernegara bukan tidak mungkin muncul melalui pengakuan akan eksistensi identitas bersama (collective identity) dalam realitas keberagaman (pluralitas). Indonesia sebagai ‘rumah besar’ bagi hadirnya kemestian tersebut merupakan konsekuensi logis dari sejarah panjang pergulatan identitas antar suku (etnis) serta agama yang bernaung di dalamnya. Sehingga kelanggengan hidup bersama dalam bingkai ke-bhineka-an tentu menjadi daya pikat tersendiri negeri ini di mata dunia. Bukan hanya soal letak geografisnya yang strategis sebagai poros destinasi wisata manca negara, akan tetapi lebih sebagai tempat untuk menemukan kesejukan serta kepekaan dalam kenyataan keberagaman hidup, baik secara kesukuan maupun keagamaan. Pendeknya, kenyataan ini sejatinya justru merepresentasi Indonesia sebagai sebuah “surga” yang dirindukan bagi siapapun tanpa terkecuali. Sayang, menjadi lain persoalan ketika kenyataan tersebut sengaja dikebiri dengan cara mengingkari identitas itu sendiri. Terutama identitas kebangsaan (nasional) yang dibentuk atas nama kesukuan serta keagamaan. Fanatisme kesukuan yang membabi buta, fundamentalisme keagamaan yang tak terkendalikan merupakan gejala fragmentasi yang paling rentan mengancam kelanggengan kehidupan bersama sebagai suatu bangsa. Sehingga tak mengherankan jika identitas nasional sebagai identitas bersama (collective identity) yang dibanggakan itu, ternyata cuma sebuah isapan jempol belaka. Seperti bayang-bayang, semu dalam kenyataannya! Inilah yang melatarbelakangi sedang terjadinya krisis yang sangat serius tentang identitas kita sebagai sebuah bangsa yang majemuk, yang konon katanya menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan, serta senantiasa menghargai perbedaan. Peristiwa Tolikara tentunya menjadi bagian yang tak bisa dilepas-pisahkan dari keadaan di atas. Kejadian tersebut justru memberi kesan bahwa bangsa yang besar ini masih memiliki ‘cacat’ yang perlu terobati secara mental. Cacat mental bangsa ini pun kontras dengan visi besar pemerintah tentang peran sentralnya dalam rangka memperbaiki kondisi-kondisi sosial agar menjadi lebih tertib secara mental, berdasarkan cita-cita Revolusi Mental dimaksud. Sebab, alih-alih berteriak tentang Revolusi Mental, Tolikara keburu rusuh di hari raya Idul Fitri, bahkan boleh jadi berpotensi ‘menyebar’ ke daerah lain—sebut saja misalnya seperti yang pernah terjadi Ambon, Poso, dan lainlain—di hari-hari besar keagamaan pada waktu mendatang. Dengan begitu, menyangkut krisis identitas nasional pada dasarnya berangkat dari kondisi cacat mental itu sendiri, mutlak membutuhkan perhatian serius dari semua pihak tentunya, terutama pemerintah. Sehingga sebagai sebuah gejala substantif bagi terciptanya kondisi-kondisi disharmoni dalam masyarakat—yang sudah barang tentu mewujudkan kehidupan yang jauh dari semangat

pluralitas serta nir-demokratis—maka upaya yang paling mungkin ialah menegaskan kembali kehadiran negara (baca: pemerintah) secara total terhadap penanganan masalah-masaah kekerasan sebagaimana yang terjadi di Tolikara kemarin. Di samping mengharapkan partisipasi aktif masyarakat, baik secara personal maupun institusional, agar bisa berbarengan mengkampanyekan sekaligus mempraktikkan pentingnya toleransi dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari. Terutama terkait kehidupan bersuku-suku dan beragama. ‘Patologi’ Politik Diakui bahwa ketika politik tidak ditempatkan pada tempat yang seharusnya, maka akan terjadi deviasi dari tujuan awalnya sebagai sebuah kenyataan yang abnormal. Sehingga kecenderungan tersebut lebih merepresentasi apa yang dimaksud sebagai patologi politik. Diskursus mengenai patologi politik dalam hal ini, berkenaan dengan logika pragmatisme politik oleh kaum elit politik negeri ini yang cenderung tidak berpihak pada masalah-masalah kesejahteraan rakyat pada umumnya. Hal yang sangat disayangkan ialah justru datang dari sensitifitas mereka yang lebih serius nan sibuk mendesain agenda memenangkan pertarungan politik berdurasi lima sampai sepuluh tahun dalam setiap momentum pemilihan umum— (mungkin juga) termasuk mendesain konflik di antara kelompok masyarakat— ketimbang mempertegas komitmennya untuk menyelesaikan masalah-masalah kesejahteraan rakyat itu sendiri. Konflik kekerasan yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia yang rentan terhadap terjadinya konflik antar suku maupun agama, umumnya dilatarbelakangi oleh masalah pemenuhan kesejahteraan yang tidak sesuai atau terkesan luput dari perhatian negara— jika tidak harus disebut : diabaikan oleh negara. Khususnya oleh kaum elit politik yang notabene sebagai para pemangku kebijakan, terus memberi angin segar terhadap berlangsungnya konflik di antara mereka. Hal ini tentu didasarkan pada minimnya niat baik (good will) dari pemerintah itu sendiri terhadap kemauan politik (political will) yang dicanangkan untuk membangun masyarakat dengan taraf hidup lebih baik—sejahtera. Pada posisi ini, maka patologi politik yang dimaksudkan lebih dititik-beratkan pada faktor kecurangan politik yang diperankan sendiri oleh kaum elit politik atas nama kebesaran kuasanya terhadap rakyat. Sehingga tentu dan patut pula dipersoalkan bahwa mengapa yang diharapkan adalah kesejahteraan hidup bagi masyarakat, yang terjadi malah kekerasan antar kelompok masyarakat? Peristiwa di Tolikara mestinya menjadi contoh yang jelas membuka mata kita bahwa persoalan kesejahteraan merupakan persoalan yang mutlak harus didahulukan berdasarkan political will para pemangku kebijakan. Bukan dengan cara-cara curang, mengadu domba masyarakat melalui mekanisme kekerasan. Apalagi dengan mengatasnamakan suku atau agama! Gayung bersambut, rasanya masih

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KORDINATOR LIPUTAN : Awat Halim REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif,

BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

sangat penting pula mempersoalkan tentang nawa cita yang ramai diwacanakan sebagai basis good will dari pemerintah itu. Toh, kalau seandainya tidak mampu diimplementasikan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan rakyat, maka sama saja cacatnya dengan mental yang harus direvolusi. Pertanyaannya, apa sih yang hendak di-nawa cita-kan serta diRevolusi Mental-kan ketika persoalan kesejahteraan saja mesti diselesaikan melalui mekanisme kekerasan? Pengalaman pahit yang terjadi di Ambon, Poso, dan beberapa daerah lain di wilayah Indonesia pada beberapa waktu silam, cukup menjadi pembelajaran penting bahwa pemerintah selaku para pemangku kebijakan negeri ini masih terkesan abai—kalau bukan lalai— memberi perhatian yang serius tentang masalah-masalah kesejahteraan rakyat. Khususnya di beberapa wilayah yang rentan dengan konflik kekerasan atas nama suku dan agama. Oleh sebabnya, perlu adanya kebaruan dalam makna yang lebih kontraktual terhadap upaya penyelesaian masalah-masalah kesejahteraan tersebut oleh pemerintah. Paling tidak, melalui cara-cara kreatif sebagai negasi atas proses-proses curang yang kerap digencarkan. Pun tanpa harus menggadaikan visi besar serta niat baik atau cita-citanya membangun bangsa ini lebih baik. Hal demikian tentu semata-mata demi upaya mengeliminir deviasi antara tujuan awal politik dengan kenyataannya yang abnormal tersebut sebagai sebuah bentuk patologi. Maka dari itu, patologi politik sebagai bentuk lain dari gejala substantif diharapkan dapat direspons serta diantisipasi secara serius oleh pemerintah selaku pemegang mandat kuasa rakyat. Berdasarkan pemaparan di atas, dapat ditegaskan bahwa anggapan tentang kasus Tolikara merupakan sebuah aksi SARA mesti diklarifikasi. Setidaknya, dengan melihat bahwa pemanfaatan simbol-simbol keagamaan serta momentum perayaan hari-hari besar keagamaan yang tak lebih sebagai modus paling efektif menyulut nafsu berseteru antar pemeluk agama yang ada di sana. Hal tersebut sebenarnya sangat penting dipahami sebagai agenda provokasi oleh pihak-pihak tertentu, yang mustahil disertai dengan rasa tanggung jawab. Tentu menarik pula untuk dicermati menyangkut asumsi potret kehidupan demokrasi kita yang kerap diperhadapkan dengan masalah intoleransi sebagai ancaman terhadap demokrasi itu sendiri (Jones, 2015). Sehingga tidak berlebihan juga ketika diakui bahwa kondisi demikian lebih sesuai disebut—meminjam istilah Jones sendiri—sebagai “sisi gelap demokrasi.” Sementara gejala-gejala substantif sebagaimana dikemukakan sebelumnya, justru lebih menegaskan bahwa kehidupan demokrasi kita sedang diuji sedemikian rupa, keluar dari zona kebablasan dengan mental menerabas tersebut. Justifikasi SARA di Tolikara sepertinya menjadi pandangan yang terburu-buru—kalau bukan dikatakan masih terlalu sederhana dibenarkan dalam konteks kemajemukan kehidupan beragama kita. Dengan demikian, secara praktis klarifikasi terkait SARA di Tolikara dapat diakui sebagai peristiwa yang inheren dengan gejala-gejala substantif dimaksud. Sekian. (*) MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi

PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


art:risky

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 17

PNS

Soppeng Butuh 700 Guru, Tenaga Medis 200 Orang WATANSOPPENG - Bupati Soppeng, Andi Soetomo mengakui daerahnya masih membutuhkan tambahan 700 guru dan 200 orang tenaga medis. “Soppeng masih kekurang 700 guru dan petugas medis 200 orang,” ujar Andi Soetomo menanggapi tidak seimbangnya belanja langsung dan tidak langsung Pemkab Soppeng di DPRD, Selasa 4 Agustus. Pernyataan itu disampaikan Andi Soetomo saat membacakan tanggapan atas pansus DPRD Soppeng terhadap LKPj akhir masa jabatan. Kabupaten Soppeng yang memiliki APBD sebesar Rp900 miliar 2014 di atas seperduanya digunakan sebagai belanja habis dipergunakan sebagai gaji para PNS/ASN. Dia mengakui tingginya angka belanja tak langsung yang dikeluarkan pemkab Soppeng tidak menandakan pegawai telah mencukupi kebutuhan daerah. “Kita masih butuh pegawai, terutama guru dan petugas medis, ” katanya. (fo/ici)

KINERJA

Tuntaskan 81 Kasus Kejahatan Jalanan MANADO— Janji Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung untuk membuat Sulut aman tak sekadar surga telinga. Buktinya, dalam program 100 hari kerja Kapolri, Polda Sulut dan jajarannya berhasil menangkap 190 tersangka dari 81 kasus kriminalitas jalanan. Keberhasilan menekan kriminalitas dalam rangka 100 hari kerja Kapolri dan Nawacita Prsiden Jokowi, menadapat penilaian memuaskan dari Bareskrim Mabes Polri. Khusus Satgas Dua Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum), terutama pemberantasan preman dan kejahatan jalanan, Polda Sulut masuk dalam sepuluh besar terbaik, yakni peringkat ke enam. Adapun yang dinilai adalah kasus Pencurian dan kekerasan (Curas), Pencurian dan pemberatan (Curat), termasuk didalalamnya premanisme, serta Judi, yang oleh kesigapan Timsus Polda dan Polres, berhasil menangkap para pelaku. Terhitung sejak April hingga Juli, Satgas Dua menangani sebanyak 81 kasus kriminal. Di antaranya, Curat, Curas, Curanmor, preman, sajam, panah wayer, dan judi. Keberhasilan ini tak lepas dari persiapan yang matang dari para tim, mulai dari mengolah informasi dari masyarakat, hingga menangkap pelaku tindak kejahatan. Bahkan, terus dikawal saat penyelidikian, penyidikan hingga diajukan kepada kejaksaan untuk disidangkan. Proses yang tak terbilang mudah ini butuh professional dan kerjasama masingmasing personel. “Penilaian yang dikeluarkan tersebut, tentunya menjadi suntikan semangat bagi anggota kepolisian yang ada di jajaran Polda Sulut. Keberhasilan ini berkat kinerja tim terbaik, baik jajaran di Polda, Polres, hingga Polsek,” kata Kabid Humas Polda Sulut AKBP Wilson Damanik. “Pak Kapolda mengaku sangat bangga dengan kinerja polisi. Yang diharapkan ke depannya, prestasi tetap dipertahankan bahkan lebih ditingkatkan. Tapi, bukan hanya sekadar mengejar prestasi, tapi bagaimana menjadikan Sulut lebih aman dan polisi yang makin dicintai masyarakat,” sambungnya. Sementara itu, Direskrimum Kombes Pol Pitra Ratulangi, ikut mengungkapkan kebanggannya. “Semoga hasil ini akan menjadi penyemangat bagi para Perwira, Bintara yang bertugas sebagai tim-tim handal di lapangan dalam memberantas kejahatan serta menjaga keamanan Sulut. Terutama keamanan jelang pilkada serentak yang sudah mulai bergulir di seluruh Indonesia,” pungkas Ratulangi. Terpisah, Kriminolog Karno Rumondor memberikan apresiasi bagi Polda Sulut. Hanya sama menurutnya, polisi jangan dulu berpuas diri. Masih banyak lagi kasus yang harus diselesaikan. “Ini menjadi sangat menarik, apresiasi yang tinggi tentunya bagi para polisi di daerah Nyiur Melambai. Tapi jangan dulu berpuas, sebaiknya hal ini menjadi ajang untuk lebih giat, lebih fokus dan tingkatkan kerja. Kalau sekarang peringkat enam, nantinya harus menjadi nomor satu,” pungkasnya.(mdc/ici)

DUMP TRUCK yang oleng hingga menyebabkan supir tewas

Dump Truck Oleng, Sopir Tewas AMBON— Sebuah mobil dumtruck dengan kecepatan tinggi, mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Rijali, Belakang Soya, Kecamatan Sirimau, Sabtu (1/8). Akibatnya supir yang diketahui bernama Azis Bugis tewas. Lelaki berumur 61 tahun itu menghembuskan nafas terakhir saat dilarikan ke RS Sumber Hidup guna mendapatkan pertolongan medis. umtruck berwarna hijau dengan

nomor polisi DE 9672 AB awalnya melaju dari arah Karang Panjang menuju pusat kota. Sopir memacu mobil truk itu dengan kecepatan tinggi. Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Azis hilang kontrol. Dia tidak mampu mengendalikan laju kendaraannya itu. Akibatnya truk yang dikemudikannya mengalami kecelakaan. Awalnya, truk ini menabrak pagar

sebuah toko dikawasan itu. Truk masih melaju dan menabrak satu unit mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi DE 135 AE yang saat itu sedang parkir di depan toko. Truk masih melaju tidak terkontrol. Kendaraan roda enam itu baru bisa berhenti ketika menghantam trotoar dan masuk ke dalam got. Akibat kecelakaan tersebut, Azis mengalami luka pada beberapa bagian tubuhnya. Warga yang berada di TKP bersama polisi kemudian membawa korban ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan medis. Korban sempat diberi pertolongan oleh petugas rumah sakit.

Namun beberapa saat kemudian korban meninggal dunia. “Jadi sopir sempat mendapat pertolongan medis di RS Sumber Hidup namun akhirnya meninggal dunia,” ungkap Kasat Lantas Polres Ambon AKP Deddy Dwitiya Putra, Sabtu (1/8). Dikatakan, saat mengemudikan truk itu, korban tidak dalam keadaan dipengaruhi minuman keras. “Pengemudi tidak dipengaruhi miras saat mengemudikan truk itu. Dugaan sementara karena sakit. Kasus kecelakaan ini sudah kita tangani dan untuk memperjelaskan semuanya sementara dalam proses penyelidikan,” tandas dia. (mdc/ici )

Sibuk Lepas Jokowi, Terjadi Ledakan, Tiga Tewas Sumber Ledakan dari Bom Ikan Editor

: Machmud Ichi

MAKASSAR- Ledakan dahsyat terjadi di kompleks perumahan Puri Pattene Permai Biringkanay, Senin 3 Agustus 2015, sekitar pukul 15:30 Wita. Ledakan yang menewaskan tiga orang terjadi hanya beberapa jam usai Presiden Jokowi dilepas meninggalkan Kecamatan Marusu, Maros. Diperkirakan lima jam tinggalkan Maros, bom meledak hingga menewaskan tiga orang warga dan menghancurkan puluhan rumah warga. Bahkan, rombongan presiden dikabarkan sudah meninggalkan Bandara Hasanuddin menuju Jakarta. Ledakan keras itu terjadi di Perumahan Puri Pattene Blok C No 10, Kecamatan Biringkanaya, Makassar. Informasi yang dihimpun, tiga korban tewas diketahui adalah pemilik rumah dan pengontraknya. Pemilik rumah diketahui bernama H Lolo, 55 tahun, Hj Ramla, 48 tahun, suku Bu-

gis-Makassar, dan Sania, 36 tahun, suku Jawa. Hanya saja, warga sekitar tidak mengetahui banyak tentang keseharian dari korban. Menurut mereka, korban H Lolo sangat tertutup dengan warga sekitar. Meski begitu, pihak kepolisian masih mencari tahu asal muasal ledakan. Akibat ledakan itu, enam rumah ikut hancur dari total 10 rumah yang rusak berat dan ringat. Hingga polisi dari Polrestabes dan tim Gegana Sulselbar tiba di lokasi aroma bubuk mesiu masih tercium. Diduga, ledakan tersebut berasal dari rakitan bom ikan yang ada di rumah tersebut. Benar saja. Ledakan yang sempat menggemparkan kompleks perumahan Puri Pattene Permai, mulai menemukan titik terang menyusul ditemukan dua dos detonator dalam rumah yang ambruk sebagai dampak ledakan. Selama

ini, detonator banyak dipergunakan nelayan dalam menangkap ikan dengan bahan peladak (bom ikan). Meski demikian, Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barrung M masih enggan berspekulasi dengan alasan khawatir keliru. Namun Bar r ung berjanji menjelaskan secara transparan atas insiden itu pada masyarakat bila semuanya sudah jelas. “Sabar kami pasti menjelaskan pada masyarakat bila insidennya sudah jelas. Yang pasti petugas masih melakukan pemeriksaan,” ujar kabid Humas Polda Sulselbar tersebut. Ledakan yang terjadi di kompleks perumahan Puri Pattene terdengar cukup keras hingga Maros. Beberapa warga di Kecamatan Marusu yang berbatasan dengan Biringkanaya mengaku mendengar suara ledakan tersebut. ‘’Kami mengira bukan apa-apa. Apalagi di sini sedang sibuk-sibuknya melepas presiden,” ujar warga Marusu, Bakri. Polda Sulselbar membenarkan ledakan terjadi hanya beberapa

jam usai presiden Jokowi meninggalkan Kecamatan Marusu, Maros. Presiden dan rombongan berada di Bandara sekitar pukul 11:00 Wita. Kepolisian sendiri belum bisa mengkonfirmasi apakah itu bom, ataupun berhubungan dengan kedatangan presiden. Awalnya, ada dua korban diketahui dalam ledakan di kompleks perumahan Puri Permai Kecamatan Biringkanaya. Dua mayat perempuan itu langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. Sedangkan puluhan korban luka lainnya sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Frans Barrung M, polisi masih terus mendalami. Tidak terkecuali kemungkinan ledakan disebabkan bom. Yang pasti dalam insiden itu 10 rumah terkena dampak, satu di antaranya hancur. “Kami mohon masyarakat mempercayakan pengusutan kasus itu ke kepolisian. Polisi masih melakukan pemeriksaan,” katanya. (plp/ici)

Polres Mamuju Sita 27 Ribu Bolmut Simpan Kubik Kayu Ilegal Cadangan BBM Hingga 638 Juta Barel

MAMUJU–Dalam operasi khusus Polres Mamuju berhasil menyita 113 batang kayu atau 27.205 kubik kayu yang diduga hasil ilegal logging di Mamuju Tengah (Mateng), Senin 3 Agustus kemarin. Kayu gelondongan tersebut disita di Desa Tobida Kecamatan Karossa Kabupaten Mateng. Belakangan kayu itu diketahui milik Afrizal. Dalam usahannya, Afrisal hanya mengantongi izin pemanfaatan kayu (IPK). Penyitaan kasus tersebut tidak disangkali Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera yang dilakukan Polres Mamuju. Kuat dugaan kayu diambil di hutan lindun Mamuju Tengah. “Penyidik Polres Mamuju tetap berkoordinasi dengan petugas kehutanan Sulbar untuk melakukan penyidikan tempat di mana kayu tersebut diperoleh,” ujar Kabid Humas.(fo/ici)

KAYU yang disita polisi polres mamuju

BOROKO—Kabupaten Bolmut ternyata bisa menjadi daerah pemasok Bahan Bakar Minyak (BBM). Informasi yang diperoleh Manado Post, total cadangan BBM yang tersimpan sebanyak 638.400.000 barel. Selain itu, ada berbagai potensi pertambangan yang dimiliki Bolmut. Menurut Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Bolmut Mirad Mardani, berbagai potensi pertambangan terdapat di Bolmut. “Hal ini terlihat dari besaran dan kontribusi sektor ini, terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Dimana sektor pertambangan memberi kontribusi yang cukup signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi,” jelasnya, kemarin. Mardani menjelaskan, jenis potensi pertambangan di antaranya, BBM di Desa Tote dan Tanjung Haji Kecamatan Bolaangitang Barat dengan total cadangan 638.400.000 barel. Juga biji besi di Desa Nunuka dan Mokoditek. Selain itu, adapula pasir besi di Pantai Bintauna, Kecamatan Bintaunan dengan total cadangan 400.000 m3 dan Pantai Busisingo Kecamatan Sangkub, dengan total cadangan 100.000 m3. (Selengkapnya lihat grafis). “Selain itu potensi batu granit juga sangat berlimpah. Tinggal dikelola dan inipun menjadi salah satu indikator penilaian kepala daerah inovatif 2015,” imbuhnya. Bupati Depri Pontoh mengatakan, Bolmut terdapat begitu banyak Sumber Daya Alam (SDA) sehingga menjadikan daerah ini penuh potensi menuju masyarakat yang sejahtera. “Kami terus berinovasi dengan memanfaatkan sebaik-baiknya potensi ini. Tinggal menunggu investor-investor untuk melirik ini, dan tentunya SDA menjadi potensi menuju masyarakat sejahtera,” kata Papa Adit. Jika seluruh kekayaan alam ini dimanfaatkan, tambah Depri, nantinya akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Bahkan, pendapatan daerah akan meningkat dan sektor ekonomi akan semakin pesat. “Sangat diharapkan daerah ini akan mampu bersaing dengan daerah-daerah lainnya di seluruh Indonesia, bukan hanya di provinsi,” tandasnya. ( mdc/ici)


art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

FOLLOW UP

Istri Gubernur Sumut Surati OC Kaligis

HALAMAN 18

KPK Tetapkan Bupati Benermeriah Tersangka Terkait Kasus Dermaga Sabang Editor: Mahmud Ichi

EVY Susanti

JAKARTA -Istri muda Gubernur Sumut Gatot Pudjo Nugroho, Evy Susanti, mengirim surat kepada O.C. Kaligis yang mendekam di Rutan Guntur, Jakarta. Lewat suratnya, Evy ingin meluruskan duduk persoalan serta tidak ingin dirinya dan suami disebut sebagai inisiator suap ke hakim PTUN Medan. Kuasa hukum Gatot dan Evy, Razman Arief Nasution, mengatakan bahwa kedatangannya ke KPK hari ini untuk mengantar surat titipan Evy ke Kaligis. Isi surat tersebut antara lain mengenai rangkaian peristiwa proses pengajuan gugatan sprinlidik Kejati Sumut ke PTUN Medan. Versi Gatot, Kaligis lah yang memiliki inisiatif untuk mendaftarkan gugatan ke PTUN. “Bahwa sebenarnya Gatot - Evy tidak setuju dengan (gugatan) PTUN itu,” kata Razman di gedung KPK, Selasa (4/8). Selain itu, lanjutnya, isi surat Evy kepada Kaligis merupakan permohonan agar pengacara 73 tahun itu bersedia memberikan keterangan di hadapan penyidik. Baik sebagai saksi maupun tersangka. “Sehingga itu semua menjadi klir,” ujarnya. Sebelumnya, Gatot Pudjo Nugroho dan istri mudanya Evy Susanti ditahan usai menjalani pemeriksaan selama sembilan jam di KPK, Senin (4/8). Keduanya ditahan di rutan yang berbeda. Gatot di Rutan Cipinang, sementara Evy di Rutan KPK. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menjadi pihak pemberi suap hakim PTUN Medan. ( jpnn/ici)

JAKARTA-KPK resmi menetapkan Bupati Benermeriah, Aceh, Ruslan Abdul Gani (RAG) sebagai tersangka kasus proyek pembangunan dermaga Sabang. Penetapan tersangka tersebut merupakan pengembangan perkara terkait pembangunan dermaga oleh Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) tahun anggaran 2011. Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP mengatakan, pihaknya telah melakukan gelar perkara beberapa waktu lalu. “Disimpulkan penyidik telah menemukan dua alat bukti permulaan yang cukup dan ada tindak pidana korupsi yang diduga dilakukan oleh RAG,” kata Johan dalam keterangan pers di KPK, Selasa (4/8). Johan mengatakan, Ruslan yang saat itu menjabat kepala BPKS telah melakukan penggelembungan anggaran (mark up) dan penunjukkan langsung dalam pelaksanaan proyek pembangunan tersebut. “Tersangka RAG diduga melanggar Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 Tipikor jo 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo 65 ayat 1 KUHPidana,” jelasnya. Johan menambahkan, akibat perbuatan Ruslan, kerugian negara diduga mencapai Rp 116 miliar. “Ini didapat dari perhitungan sementara,” kata dia. Sebelumnya, kasus ini telah menjerat dua terpidana. Yakni Heru Sulaksono dan Ramadhan Ismy. Dalam kasus tersebut, Heru Sulaksono merupakan Bos PT Nindya Karya, perusahaan penggarap proyek. Heru divonis oleh pengadilan tingkat pertama dengan huku-

JOHAN Budi

man sembilan tahun bui dan denda Rp 500 juta subsider empat bulan kurungan. Selain itu, hakim memvonis Heru untuk membayar ganti rugi negara senilai Rp 12,6 miliar. Sementara itu, Ramadhan Ismy yang merupakan Deputi Teknis Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS), berperan sebagai Pejabat

Pembuat Komitmen (PPK) dalam proyek tersebut. Ramadhan divonis enam tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 22 Desember 2014 lalu. Ismy terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi pada proyek tersebut. Alhasil, negara merugi Rp 313 miliar. (Putri Annisa/dio)

Kuasa Hukum Klarifikasi Status Tersangka Lulung JAKARTA – Nama Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana pernah dikaitkan dengan kasus korupsi pengadaan uninterruptible power supply (UPS). Dia juga beberapa kali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri. Nah, hari ini beredar kabar bahwa politikus yang akrab disapa Lulung itu telah ditetapkan sebagai tersangka. Untuk mengklarifikasinya, kuasa hukum Lulung, Razman Arif Nasution mendatangi Bareskrim Polri. “Saya diminta bantuan untuk mengklarifikasi dan memastikan ke Bareskrim, apakah beliau benar telah dijadikan tersangka. Saya kroscek informasi itu tidak benar,” kata Razman di Mabes Polri, Selasa (4/8). Menurut dia, penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bareskrim Polri tidak akan gegabah dalam menetapkan seseorang menjadi tersangka. Penyidik pasti mempunyai pertimbangan tersendiri untuk meningkatkan status tersangka seseorang. Sebaliknya, dia menilai Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) layak ditetapkan sebagai tersangka. “Pak Ahok kan jelas kepala daerah, penguasa anggaran. Semua persetujuan ditandatangani gubernur. Bareskrim akan melakukan tindakan profesional dan akuntabel, pasti tidak salah menetapkan tersangka,” cetusnya. Sementara itu, hari ini penyidik Bareskrim menjadwalkan pemeriksaan lima anggota DPRD DKI Jakarta periode 2009-2014. Kelimanya diperiksa sebagai saksi kasus pengadaan uninterruptible power supply (UPS). Juru bicara Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bareskrim Polri Kombes Adi Deriyan Jayamarta mengatakan, di antara lima saksi yang

H. Lulung

dipanggil, hanya tiga orang yang memenuhi panggilan penyidik. ”Hanya tiga yang datang, (yakni) Perdata Tambunan, Monica Wihalmina Weenas dan Nasrullah. Yang belum datang Igo Ilham dan Neneng Hasanah,” kata Adi saat dikonfirmasi, Selasa (4/8). Sejauh ini, penyidik Direktorat Tipikor Bareskrim Polri telah menetapkan dua tersangka, yaitu, Alex Usman dan Zaenal Soleman. Alex ditetapkan sebagai tersangka dalam kapasitasnya sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) pengadaan UPS Suku Dinas (Sudin) Pendidikan Menengah (Dikmen) Jakarta Barat. Sementara Zaenal merupakan PPK Sudin Dikmen Jakarta Pusat. ( jpnn/ici)

KPK Pastikan Bansos Sumut Ditangani Kejagung JAKARTA-Harapan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangani kasus dugaan korupsi dana bantuan sosial (bansos) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara akhirnya kandas. KPK mengikhlaskan kasus tersebut digarap pihak Kejaksaan Agung (Kejagung). Kepastian ini disampaikan Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP dalam jumpa pers di kantornya, Selasa (4/8) malam. “Penanganan perkara di kejaksaan, pihak kejaksaan yang akan menangani,” kata Johan. Selasa (4/8) siang Johan sendiri masih menyatakan bahwa kasus bansos Sumut lebih baik ditangani KPK. Namun setelah melakukan koordinasi dengan pihak Kejagung, keinginan itu ternyata tak bisa terpenuhi.

Ke depannya, lanjut Johan, KPK akan tetap berkoordinasi dengan pihak Kejagung terkait kasus bansos. Pasalnya, kasus tersebut berkaitan erat dengan kasus suap hakim PTUN Medan yang tengah digarap KPK. “Jadi ke depan, cuma koordinasi,” tandas Johan. Seperti diberitakan sebelumnya, pihak Kejagung beberapa waktu lalu sudah menerbitkan sprindik kasus bansos Sumut. Namun sampai sekarang belum seorangpun ditetapkan sebagai tersangka oleh lembaga pimpinan HM Prasetyo itu. Sementara itu KPK sudah menetapkan sebagai tersangka dan menahan Gubernur Sumatera Gatot Pujo Nugroho terkait kasus suap Hakim PTUN Medan. Gatot diduga kuat bakal ikut terjerat dalam kasus korupsi bansos. ( jpnn/ici)


art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

STATEMEN

Hendra: Impossible, Pengadilan Kabulkan Gugatan Rp 1 T RS TERNATE - Gugatan Rp 1 triliun Bupati Morotai Rusli Sibua (RS) terhadap KPK adalah sesuai yang hal yang tidak mungkin. “Ini impossible,” kata praktisi hukum Hendra Karianga kepada Malut Post, semalam. Hendra menjelaskan praperadilan Hendra Karianga Bupati Rusli Sibua terhadap KPK yang sudah disidangkan adalah upaya hukum yang sia-sia. Sebab kata dia, hukum perkara dugaan suap dalam sengketa pilkada Pulau Morotai terhadap mantan Ketua MK Akil Moctahr oleh KPK sudah dinyatakan P21 dan sudah dilimpahkan ke pengadilan Tipikor. “UU Nomor 8 tahun 1981 tentang KUHP menegaskan bahwa apabila hukum perkara sudah dilimpahkan ke pengadilan maka praperadilan itu gugur demi hukum,” jelasnya. “Dengan demikian objek hukum praperadilan kepada KPK sia- sia,” tambah jebolan doktor Unhas Makassar ini. Karenanya, tuntutan Rp 1 triliun yang diminta terhadap KPK adalah upaya pembohongan yang dilakukan pengacara Bupati Rusli Sibua terhadap Rusli Sibua sendiri. “Tidak masuk akal. Pengaidilan tidak akan mengabulkan. Apalagi materi pra peradilan sudah gugur demi hukum,” jelasnya. Ia mengatakan, ganti rugi dan rehabiliitasi dalam praperadilan bisa diajukan apabila ada putusan pengadilan yang menyatakan penangkapan, penahanan tidak sah. “Itu bisa digugat ganti rugi. Dalam kasus ini apa yang tidak sah. Penjemputan paksa dilakukan karena bupati dua kali mangkir. Sementara penahanan adalah kewenangan penyidik,” tutupnya. (kox)

RAZIA

Polsek Selatan Intens Razia Miras

RAZIA: Hasil razia miras saat diamankan ke Mapolsek.

TERNATE – Anggota Polsek Ternate Selatan kembali mengamankan minuman keras (miras) jenis captikus sebanyak dua karton. Miras yang dipasok dari Bacan, Halmahera Selatan itu diamankan di atas salah satu kapal rute Ternate-Bacan di Pelabuhan Bastiong Ternate, kemarin (4/8) pagi pukul 10.00. Pelakunya berhasil melarikan diri, setelah mengetahui polisi bergerak ke pelabuhan. Miras kemudian dibawa ke Mapolsek untuk dimusnahkan. Anggota Polres Brigpol Faisal mengatakan, awalnya mereka mendapat informasi bahwa ada pemasokan miras dari Bacan. Polisi pun langsung bergerak dan berhasil menemukan dua karton captikus di atas kapal. Sementara itu, Kapolsek Ternate Selatan AKP Eko Mario Santoso mengatakan, pihaknya harus lihai saat melakukan razia miras. Pasalnya, para pelaku sudah sangat cerdas mengelabui petugas.(tr-05/lex)

HALAMAN 19

Konoras: Teori Hukum Penyidik Polres tidak Jelas TERNATE – Sidang kasus praperadilan kasus pembunuhan bos Toko Citra Indah Furniture, Titi Girda, dengan agenda tanggapan dari pemohon Susana dan Hendrik atas jawaban termohon Polres Ternate, digelar di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (4/8). Sidang yang dipimpin Ketua PN Ternate, Djamaludin Ismail, dihadiri Penasehat Hukum (PH) tersangka Susana-Hendrik, Christoper Herliem, Muhammad Konoras, Sahidin Malan dan Fahrudin Maloko serta dari pihak Polres selaku termohon, diwakili Kasat Reskrim AKP Samsudin Losen bersama tiga penyidik. Dalam sidang kemarin, Muhammad Konoras mengatakan, penyidik Polres Ternate belum memahami makna pasal 1 ayat 14

SIDANG: Suasana sidang praperadilan kasus pembunuhan Titi Gorda, kemarin.

pasal 17 dan pasal 148 KUHAP. Akibatnya, penyidik menetapkan tersangka hanya berdasar pada keterangan saksi dan laporan polisi. “Kami anggap teori hukum yang dipakai penyidik Polres saat menetapkan klien kami sebagai tersangka adalah teori raba-raba,”sindir Konoras dalam sidang. Menurutnya, pemohon tetap tidak menerima semua jawaban dari Polres Ternate. Konoras juga membacakan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 21/PPU-

XII/2014 yang menegaskan, bukti permulaan yang cukup harus mengacu pada pasal 184 KUHAP yakni, keterangan saksi, petunjuk surat, dan keterangan terdakwa. “Penetapan tersangka klien kami tidak memiliki alat bukti yang cukup, makanya kami beranggapan Polres telah melanggar KUHAP,”tandasnya. Sidang dilanjutkan hari ini (5/8) dengan agenda duplik atau tanggapan atas replik pemohon, sekaligus mendengarkan keterangan ahli.(tr-01/lex)

Aduh, Ada Polisi Mabuk Berdinas Aniaya Warga dengan Pistol Editor : Irman Saleh Peliput : Fitrah A. Kadir/Ikram Salim TERNATE – Statemen tegas Kapolda Malut Brigjen (Pol) Imam Budi Supeno bahwa akan menindak tegas kepada anggota polisi arogan tidak berujung baik. Buktinya, belakangan ini masih ada oknum polisi yang bertingkah buruk terhadap masyarakat. Lihat saja aksi dua polisi ini, Brigadir Maklon Sadang, anggota Polairud Polda dan Briptu Zulkarnen, anggota Polsek Ternate Pulau. Maklon berulah dengan cara menghantam seorang warga Desa Sangaji Nyeku, Keca-

matan Ibu Utara, Halmahera Barat, menggunakan pistolnya. Akibatnya, warga bernama Herman itu mengalami luka serius di bagian telinga dan leher. Tingkah Maklon mengundang reaksi keluarga korban. Mereka akhirnya mempolisikan Maklon ke Polres Halbar. Berkas kasus Maklon sudah diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate, kemarin. “Berkas oknum polisi sudah kami terima tahap duanya. Kami akan cepat proses untuk dilimpahkan ke pengadilan,”jelas Kasi Pidum Kejari, Hasan M. Taher. Lain Maklon, lain lagi dengan Zulkarnaen. Polisi berpangkat Briptu itu bertingkah lebih sadis lagi. Senin (3/8) malam, ia bersama sejumlah rekannya berpesta minuman keras (miras) di salah satu pangkalan ojek di Kelurahan Sangaji, Ternate Utara. Ironisnya, saat meneguk miras, ia mengenakan seragam dinas.

Bahkan, dirinya tidak mengamankan seorang warga yang dianiaya oleh dua rekannya. Ia sementara ini dicari anggota Provost Polres Ternate, bahkan sudah ditetapkan sebagai buronan. “Kalau dua rekan Zulkarnen yang menganiaya seoarang warga sudah kami amankan,”kata Kasubag Humas Polres, Iptu Siswanto. Ulah Zulkarnaen ini mengundang reaksi Kapolda. Jenderal bintang satu itu memerintahkan Kapolres Ternate untuk segera menangkap oknum polisi itu dan diproses hukum. “Tingkahnya ini menodai institusi, jadi harus ditindak,”tegasnya. Sekedar diketahui, Zulkarnaen sudah pernah bertingkah di luar dugaan pada tahun 2014 lalu. Saat itu ia menjual mobil patroli Polsek Ternate Utara. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ia disel hingga beberapa pekan.(cr-01/cr-02/lex)

PH Abdurahman Terima Dakwaan JPU TERNATE – Sidang perdana kasus dugaan korupsi anggaran pengadaan alat laboratorium Universitas Khairun (Unkhair), dengan terdakwa Abdurahman Hoda, digelar di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (4/8). Dalam sidang dengan agenda dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) itu dipimpin Ketua PN Ternate, Djamaludin Ismail didampingi dua hakim anggota, Lajuardi L. Tobing dan Wilson Shiver. Gilang, JPU Kejaksaan Tinggi (Kejati), menegaskan, terdakwa diduga menyalahgunakan anggaran pengadaan alat laboratorium tahun 2013 sebesar Rp 12 miliar, sehingga merugikan Negara Rp 4 miliar. Dalam proyek tersebut, Abdurahman yang juga mantan wakil Rektor IV Unkhair bertindak sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). JPU menyatakan, akibatnya perbuatannya, terdakwa dijerat pasal 2 ayat (1) dan pasal 3 junto pasal 18 Undang-Undang (UU) nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, junto UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi junto pasal 55 ayat (1) ke 1 junto pasal 64 ayat (1) KUHP. Dalam dokumen dakwaan Abdurahman Hoda yang dibacakan JPU, juga menyebut nama mantan Rektor Unkhair, Gufran Ali Ibrahim. Namun, tidak sebut secara jelas apa status Gufran dalam kasus tersebut.

DAKWAAN: Abdurahman Hoda saat menjalani sidang kasus korupsi dengan agenda dakwaan di PN Ternate.

Setelah JPU membacakan dakwaan, Penasehat Hukum (PH) terdakwa, Sahidin Malan dan Fahrudin Maloko, mengaku tidak lagi mengajukan eksepsi. “Menurut kami dakwaan JPU terhada klien kami

Pelaku Penganiayaan Serahkan Diri TERNATE –Lima pria yang menganiaya Lilik Sangaji, warga Kelurahan Kota Baru, Ternate Tengah, hingga tewas, akhirnya menyerahkan diri ke Polres Ternate, kemarin (3/8). Mereka adalah Amirudin (16), Fajar (15), Haris (20), Fahri (17) dan Is (20). Lima pria bertempat tinggal di Kelurahan Tabona ini sementara menjalani pemeriksaan

secara marathon di Polres. “Mereka masih harus diperiksa,”kata Kanit Resmob Polres, Brigpol Zulkifli Machmud. Para pelaku terpaksa menyerahkan diri karena bukan hanya polisi saja yang mengejar mereka, justru warga juga membantu mengejar. Awalnya, warga dan polisi menangkap Is. Setelah Is ditangkap, empat pelaku lain kemu-

tidak ada masalah,”jelas keduanya. Sidang akan dilanjutkan pekan (11/8) depan dengan agenda pemeriksaan saksi. JPU menyatakan, akan menghadirikan empat saksi lebih dulu dalam sidang nanti.(tr-01/lex)

dian menyerahkan diri ke masyarakat dan digiring ke Mapolres. Setelah mengeroyok korban, para pelaku ini bersembunyi di bagian belakang Tabona. Seperti diketahui, Lilik dikeroyok lima pelaku tersebut di depan SMAN 2 Ternate, Senin (3/8) dini hari. Ia tewas setelah beberapa jam dirawat di rumah sakit. Jasadnya dikubur di kampung halamannya, Kecamatan Kao, Halmahera Utara. Motif kejadian ini adalah minuman keras (miras). “Masalah ini terjadi karena miras,”jelas Kanit Resmob.(cr-01/lex)


art:MuS

RABU,05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 20

Pala Belum Menjadi Perhatian Pemerintah

HASIL Pala yang diturunkan petani dipelabuhan untuk dijual ke pembeli

DAHULU biji pala menjadi rebutan bangsa-bangsa Eropa Spanyol, Portugis, dan Belanda. Mereka rela berlayar menyeberangi samudra dan mengeluarkan banyak uang hanya untuk mencari berbagai rempah-rempah termasuk pala. Maluku Utara-yang dikenal sumber penghasil rempah terutama pala dan cengkeh ternyata belakangan tak lagi mempesona. Pemerintah Daerah Maluku Utara bahkan tidak menjadikannya sebagai komoditas unggulan. Mereka justru memilih mengembangkan sektor pertambangan dan perkebunan kelapa sawit sebagai sumber pendapatan daerah. Bagi mereka,

kemajuan daerah dilihat dari seberapa banyak ijin usaha pertambangan dan sawit yang dikeluarkan, bukan seberapa banyak membuka lahan baru kebun pala dan berapa produksi yang dihasillkan. Kondisi itu, bertambah parah di mana pembesar negara tak memasukan sektor perkebunan pala dan cengkeh dalam master plan percepatan pembangunan dan pertumbuhan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Saat ini pala semakin dilupakan pemerintah. Pengirim Budi Warga Tidore Kepulauan

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemesyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kalompok serta tidak menyinggung Suku,Agama Ras dan antargolongan (SARA). Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: 57DAF3E7 Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

KM Fai Sayang Dioperasikan untuk Pejabat SETELAH sempat lama tak beroperasi Kapal milik Pemkab Halmahera Tengah KM Faisayang Halteng malam tadi di Pelabuhan Weda mengangkut sejumlah orang. Kapal itu mengangkut sejumlah pejabat yang akan berangkat ke Gebe. Dalam keberangkatannya tidak satupun penumpang dari masyarakat yang ikut di dalamnya hanya para pejabat terlihat menaiki tangga kapal itu. “

Kalau bukan kepentingan pejabat kapal ini tidak beroperasi, Karena ada kunjungan makanya alternative terakhir menjawab musim selatan dan jalan yang belum dibangun maka satu-satunya jalan yakni menggunakan kapal milik Pemkab Halteng. Pengirim Supriyadi Sawai Warga Halmahera Tengah

KM Fai Sayang di pelabuhan Weda

Kota Butuh Ruang bagi Kreativitas Komunitas Anak Muda

RUANG terbuka yang sudah di bangun bangunan.

BEBERAPA tempat di dalam kota Ternate yang juga merupakan ruang terbuka di pusat kota Ternate, dijadikan ruang atau tempat anak muda dan komunitas menyelenggarakan berbagai kegiatan bebas dan kreatif. Di kawasan Tapak III misalnya ada ruang yang sering dijadikan tempat berkumpulnya komunitas anak muda Tuala Kabaya (Taky) menjalankan program mereka dalam menggelar beberapa kegiatan. Misalnya membuka perpustakaan dan membaca gratis bagi anak jalanan. Tidak itu saja berbagai kegiatan kreatif lainnya dilakukan di tempat

ini. Sayangnya belakangan ini, sejumlah ruang-ruang penting itu mulai dibangun sejumlah sarana tanpa ada penyiapan ruang terbuka baru. Hal ini membuat program dan rencana komunitas mulai terganggu.” Kita tergusur lagi. Tempat latihan, belajar dan perpustakaan jalanan kita kini dibangun bangunan Polsek,” keluh salah satu anggota komunitas. Pengirim Fadlun Anggota Komunitas Taky

LPI Wali Kota Cup Tidore Resmi Ditutup STADION Sangaji Jiko Malofo di Kelurahan Mareku Kecamatan Tidore Utara Kota Tidore Kepulauan. Senin,(03/08) sekitar pukul 16.30 WIT menyelenggarakan acara penutupan Liga Pendidikan Indonesia memperebutkan piala Walikota. Mewakili Wali Kota Tidore Kepulauan Staf ahli dan SDM menyampaikan sambutan dilanjutkan dengan pengumuman pemenang dan pembacaan doa. LPI Wali Kota cup kali ini, untuk tingkat SMA/ MA sederajat, SMA 8 Tikep Akekolano berhasil meraih juara 1 setelah mengalahkan SMA 10 Mareku kemarin dengan skor 3:0 dan SMA 10 harus berlapang dada menerima kekalahan dan hanya meraih juara 2.Disusul SMA N 1 Tidore meraih juara 3 dan juara 4 diraih SMA N 2 Tidore. Untuk tingkat SMP/MtS sederajat. SMP N 1 Tikep berhasil keluar sebagai juara 1, juara 2 SMP N 7 Rum, juara 3 MTsN Mareku,dan juara 4 Mts Dowora. Pemain terbaik diberikan kepada siswa SMP N 7 Tikep di Rum atas nama Tri Saputra T dan untuk top score diberikan pada Agus Salim dari MTs Dowora. Untuk tingkat SMA/MA Andi Himawan Ali terpilih sebagai pemain terbaik dan Andi Bahri

SUASANA penutupan Wali Kota Cup Tidore

Nurdin terpilih sebagai pencetak gol terbanyak. Para pemenang diberikan sertifikat, uang tunai,bonus,piala bergilir dan juga medali yang diserahkan langsung Kapolsek Tidore,para Anggota Dewan, Panitia. Antusias masyarakat Mareku dan sekitarnya seperti Kelurahan Ome, Rum,Bobo,Toloa dan Afa-afa sangat tinggi dalam meramaikan penutupan kemarin. Mereka juga turut mengamankan jalannya acara penutupan. Pengirim : Farida Usman Ngofa Pramuka Mareku


Wahyu

Ans

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN 21

Ups,Lupa! PIKUN? Ahhh, itu sih penyakit orangtua. Mana mungkin remaja kayak kita mengidap penyakit satu ini? Eittss, siapa bilang? Pikun bisa menyerang segala usia lho! Apakah kita pernah mengalami salah satu dari empat problem ‘hilang ingatan’ dari daftar di bawah? Short term memory Disuruh mama belanja bulanan tapi kita malah lupa barang apa saja yang harus dibeli ketika sampai di supermarket, padahal sebelumnya di rumah kita sudah menghafal listnya. Lupa nama Lagi asik jalan di mall, tiba-tiba ada yang nyapa. Bukannya balik nyapa, kita malah sibuk mengingat-ingat nama orang itu. Siapa ya? Hmmm... Sering mengalami hal ini kah? Terakhir kali ngapain ya? Nah, ini dia ‘penyakit’ yang sering menyerang. Baru jalan beberapa meter dari depan rumah, tiba-tiba langsung berhenti dan mengingat-ingat apakah kita sudah mengunci pintu atau belum. Lupa mau cerita apa Pagi-pagi sebelum berangkat sekolah, kita udah punya serentetan hal yang ingin diceritakan dengan teman-teman. Ehhhh, begitu sampai sekolah, wussss... semua cerita itu

Trisna

Lisna

Irma

malah menguap entah ke mana. ulu. Keempat hal Jangan keburu panik dulu. sal dalam frekuensi itu wajar saja kita alami, asal an dalam batasan yang tidak terlalu sering dan normal. Untuk mencegah supaya otak kita utuh beberapa cara enggak semakin ‘pikun’, butuh untuk membuatnya tetap ber-’olahraga’ : 1. Asah otak Lakukan kegiatan yang fun, tapi tetap erus digunakan, sepmenuntut otak kita agar terus erti mengisi TTS, bermain catur dan berbagai hal seru lainnya. 2. Rajin sosialisasi ang yang senang berMenurut penelitian, orang n memiliki daya ingat sosialisasi umumnya akan yang lebih baik. 3. Banyak bergerak perti jogging, berKegiatan olah tubuh seperti pat menjaga stabilitas sepeda atau berenang dapat gga fungsi otak pun darah dalam tubuh sehingga meningkat. 4. Melatih paru-paru ngemukakan bahwa Beberapa ilmuwan mengemukakan paru, maka daya semakin baik fungsi paru-paru, kin baik. Usahakan ingat kita juga akan semakin apasan, baik melalui untuk selalu melatih pernapasan, ut yoga boleh banget hidung maupun perut. Ikut tuh.(kwk/nty)

INFO

IN INFO

Kira Ring Light, Lampu Unik Pembantu Selfie SELFIE memang bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja ya. Tapi yang jadi kendala adalah kalau tempat atau suasana yang kurang mendukung, seperti cahaya redup bahkan gelap. Gagal selfie deh! Tenang saja, Kira Ring Light bisa membatu kamu biar tetap bisa bernarsis ria kok. Seperti yang dilansir oleh ubergizmo, Kira Ring Light yang adalah alat bantu selfie berupa lampu dengan bentuk

melingkar yang bisa ditempelkan di atas smartphone. Nggak hanya membantu penerangan cahaya, Lampu juga ini akan menghasilkan efek cahaya berbentuk lingkaran di mata lho. Lampu unik yang seorang fotografer bernama Julie Watai ini menghasilkan efek skin tone yang indah dan catch light yang menarik di mata seseorang. Pancaran cahaya dari Kira Ring Light lebih merata, selain itu kamu juga bisa

mengatur kekuatan cahaya sendiri lho. Jadi nggak perlu takut kalau cahayanya terlalu terang. Kira Ring Light memiliki ukuran 90x90x30cm dan bertenaga dua baterai AA. Buat yang sudah nggak sabar pengin membeli Kira Ring Light, spertinya kamu harus menahannya dulu, kawan. Karena Kira Ring Light belum diketahui kapan akan dijual dipasaran. (esr/nty)

Manfaat Penting Kecoak Ternyata Lebih Penting Dari Yang Kamu Bayangkan SIAPA yang nggak tahu kecoa? Citra serangga yang satu ini umumnya buruk di mata manusia. Mendengar namanya saja sudah membuat ngilu, apalagi jika melihatnya. Tapi sebenarnya manfaat kecoa itu penting banget lho! “Kecoa sering mendapatkan stigma yang sangat buruk, padahal serangga ini melakukan banyak hal yang vital, terutama dalam rantai makanan,” kata seorang pegawai di

Kebun Binatang Shunanshi Tokuyama. Salah satu peran penting yang dilakukan kecoa adalah sebagai dekomposer dengan memakan bangkai busuk dan tanaman mati di hutan. Dekomposer membuat tanah kaya dengan menambahkan senyawa organik. Selain itu, juga berperan untuk menjaga stabilitas ekosistem. Tanpa dekomposer seperti kecoa, limbah dan sisa-sisa organisme mati akan menumpuk. Maka dari itu kebun binatang di Yamaguchi, Jepang, ingin melakukan sesuatu yang bisa dikatakan hampir mustahil, yaitu meningkatkan citra kecoa. Mereka bahkan menampilkan pameran 200 kecoa yang terdiri dari 15 spesies. Kebun binatang di sebelah

barat negeri sakura itu juga menggelar lomba balapan kecoa. Dalam balapan itu, lima kecoa akan bersaing untuk menjadi yang tercepat. Nggak ketinggalan, pengunjung juga diberi kesempatan eksklusif untuk berinteraksi dengan spesies kecoa yang dapat tumbuh sepanjang 7 cm, yaitu Kecoa Desis Madagaskar (Madagascar Hissing Cockroach). Pihak kebun binatang menyampaikan bahwa pengunjung nggak perlu khawatir berdekatan dengan binatang yang satu ini karena spesies itu nggak dapat terbang. Juru bicara Kebun Binatang menyatakan, pameran ini terbukti populer. Sebanyak 70 hingga 80 persen pengunjung singgah untuk melihat pameran itu. (hai/nty)


art:ATU

RABU, 05 AGUSTUS 2015

NASIONAL & INTER

SEMENTARA ITU

Gadis Cantik 12 Tahun Ini Punya IQ Lebih Tinggi dari Albert Einstein

Tidak Ada Perpanjangan Pendaftaran Pilkada Serentak Editor : Jufri Duwila JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menegaskan, pemerintah dan penyelenggara pemilu resmi tak memperpanjang lagi waktu pendaftaran calon untuk pilada serentak. Sesuai dengan kesepakatan awal, perpanjangan pendaftaran hanya sampai Senin (3/8). “Enggak, enggak. Diperpanjang juga percuma. Wong sudah daftar tahu-tahu mundur.

Datang daftar, tahu-tahu menghilang, ada kan. Ini kan enggak niat,” ujar Tjahjo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/8). Menurut Tjahjo, saat ini pemerintah belum menentukan opsi lain setelah tujuh daerah batal mendaftar pilkada serentak karena kurang jumlah calon. Dia akan melaporkan hal itu pada Presiden Joko Widodo melalui rapat kabinet di kantor kepresidenan, sore kemarin. “Besok beliau (presiden) juga akan konsultasi dengan

NICOLE Barr

ESSEX - Albert Einsten dan Stephen Hawking sudah bukan orang yang memiliki tingkat kecerdasan tertinggi di dunia. Almarhum Einsten (meninggal dalam usia 76) dan Hawking (73 tahun), harus rela posisinya ditempati seorang gadis cantik berusia 12 tahun! Nicole Barr. Nicole berasal dari Harlow, Essex, Inggris. Seperti dikutip dari Mirror, Sabtu (1/8), dalam sebuah tes Intelligence Quotiens (IQ, nilai yang menunjukkan tingkat kecerdasan seseorang), Nicole memperoleh nilai 162, atau diklaim unggul 2 poin dari yang dimiliki Einstein dan Hawking. Dengan nilai ini, Nicole kini masuk dalam golongan 1 persen orang-orang jenius di dunia. Diketahui, rata-rata IQ orang dewasa bernilai 100. Nicole sendiri mengaku tidak menyangka jika hasil IQ yang diperolehnya begitu tinggi. “Ketika saya menemukan saya punya skor tinggi, itu sangat tak terduga saya terkejut,” ujarnya. Pencapaian ini membuat ibu dan ayahnya yang sudah berpisah, bangga dengan anaknya. Sang ibu mengatakan bahwa Nicole memang merupakan seorang pekerja keras suatu hari kelak ingin menjadi dokter anak. “Dia keras, anak yang suka bekerja keras. Dia tetap mengerjakan pekerjaan sekolah meski jam sekolah sudah selesai. Dia tidak pernah melewatkannya sehari pun,” kata Dolly Buckland (34), ibu Nicole. Ayahnya, James (36) yang bekerja sebagai tukang bersih selokan dan jalanan, juga bangga dengan apa yang dicapai anaknya. “Sangat menyenangkan. Hal ini menunjukkan bahwa tidak peduli dari mana Anda berasal, siapa pun bisa menjadi akademis yang cemerlang,” katanya. Dengan catatan ini, Nicole pun resmi masuk komunitas Mensa, kelompok terbesar dan tertua bagi orang-orang dengan tingkat kecerdasan tinggi. Tercatat ada 110 ribu anggota Mensa di seluruh dunia dan hanya delapan persen dari jumlah itu yang berusia di bawah 16 tahun. (jpnn/jfr)

HALAMAN 22

DPR Trauma dengan Skandal Bailout Bank Century

EVAKUASI: Bangunan runtuh

Bangunan Tiga Lantai Runtuh, Sebelas Orang Tewas INDIA - Sebuah bangunan tiga lantai di Thane di dekat kota barat India dari Mumbai, runtuh, Selasa pagi. Insiden mengenaskan itu setidaknya menewaskan 11 orang. Sementara masih banyak orang lain dikhawatirkan terperangkap di bawah bangunan. Seperti dilansir BBC, Selasa (4/8), pemerintah kota telah menyatakan bangunan tersebut tua, bobrok properti berbahaya untuk ditinggali, namun warga menolak untuk mengosongkan. Lebih dari 100 orang tewas dalam bangunan runtuh perumahan di Mumbai dalam dua tahun terakhir. Para pejabat mengatakan para keluarga sedang tidur di dalam saat bangunan tersebut ambruk. Tim penyelamat sedang mencari mereka yang belum ditemukan di reruntuhan. “Sebelas mayat telah ditemukan dan tujuh orang berhasil diselamatkan. Satu orang lagi masih hilang,” kata pejabat penyelamatan Alok Avasthy kepada kantor berita AFP. Dia mengatakan masyarakat masih ada yang tinggal di gedung berusia 50 tahun itu meskipun “telah dinyatakan tidak aman oleh pemerintah dua tahun lalu,” ujarnya. “Kami berhasil menyelamatkan lima

DPR. Sore kemarin laporan. Besok (hari ini, red) rapat lagi di Bogor, bisa 2 hari,” imbuh Tjahjo. Sementara itu, Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, pemerintah memiliki beberapa opsi setelah kurangnya jumlah daerah yang berpartisipasi di pilkada serentak. Salah satunya berupa perppu. “Belum diputuskan. Ada opsi macam-macam kan. Ada perppu juga. Akan kami bahas nanti,” ujar Tedjo. (jpnn/jfr)

keluarga dengan bantuan anjing pelacak yang memberitahu kita bahwa masih ada beberapa kehidupan di sana,” kata Avasthy. Insiden ini terjadi setelah seminggu lalu juga menewaskan sembilan orang ketika bangunan tiga lantai yang lain runtuh selama musim hujan lebat di Thakruli, pinggiran Mumbai. Harga properti dan disewa di Mumbai termasuk yang tertinggi di Asia. Banyak warga yang terpaksa tinggal di gedung tua, dan bobrok. Di India diperkirakan sekitar 60 persen dari 18 juta orang tinggal di daerah kumuh. Pihak berwenang mengatakan ada lebih dari 14.000 bangunan di Mumbai yang berusia lebih dari 70 tahun. Antara 2008 dan 2012, ada 100 bangunan runtuh dan menewaskan 53 orang dan 103 lainnya terluka. Praktek bahan konstruksi yang dikurangi sering disalahkan sebagai faktor yang menyebabkan banyaknya bangunan runtuh di India. Tahun lalu sebuah bangunan berlantai 11 di negara bagian selatan Tamil Nadu runtuh setelah hujan lebat. Sebanyak 61 orang tewas dalam insiden tersebut dan sebagian besar pekerja.(ray/jpnn)

JAKARTA- Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun mengatakan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan (JPSK) yang sedang digodok oleh DPR RI bersama pemerintah sangat penting untuk mengantipasi kemungkinan terjadinya krisis moneter atau keuangan di Indonesia. Kalau RUU JPSK ini disahkan menurut Misbakhun, maka dengan sangat mudahnya melakukan konsolidasi dan koordinasi yang baik antara Bank Indonesia (BI), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Menteri Keuangan guna menetapkan krisis berikut penanggulangannya. “Setidaknya, melalui UU JPSK kasus bailout Bank Century yang hingga kini tidak jelas penyelesaiannya tidak akan pernah terulang kembali lagi,” kata Misbakhun, saat diskusi “RUU JPSK”, di pressroom DPR, Senayan Jakarta, Selasa (4/8). Atas dasar pengalaman pahit skandal bailout Century itu juga lanjutnya, sebanyak 10 fraksi di DPR RI mendukung pembahasan RUU JPSK. Kalau dulu ujarnya, ada fraksi yang menolak karena masih ada hak imunitas bagi pembuat kebijakan bailout, yaitu dapat perlindungan hukum, tak bisa dipidana karena kebijakannya. “Itu kan bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar penegakkan hukum, di mana semua orang bisa dipidana jika melanggar hukum,” tegasnya. Lebih lanjut politikus Golkar ini menjelaskan, dalam RUU JPSK yang baru diatur kategori krisis ekonomi itu secara jelas dan siapa yang berwenang menyatakan negara ini sedang terjadi krisis ekonomi. “Aturan main ini yang tidak ada ketika Bank Century dapat dana talangan yang cukup signifikan,” pungkasnya. (jpnn/jfr)


art:risky

RABU, 05 AGUSTUS 2015

HALAMAN H HA ALA AMA AN 2 23 3

Kiat Lindungi Anak Gadis Agar tak Agresif SAAT ini terlihat lonjakan anak perempuan yang berinisiatif mengatakan cinta lebih dulu kepada anak laki-laki. Sifat agresif mereka ini tak jarang memikat anak-anak ke dalam aktivitas seksual dini. Dilansir dari Family Life, Selasa (4/8) ada beberapa alasan banyaknya gadis-gadis agresif dan genit. Pertama, pengaruh dari lingkungan sekitar. Banyak film, acara televisi, iklan, majalah, dan buku yang mengajarkan anak perempuan untuk berinisiatif terlebih dulu terhadap seorang pria. Kedua, keluarga berantakan alias broken home tak jarang mengakibatkan anak perempuan cenderung emosional karena konflik ayah ibunya. Mereka akhirnya mencari penyeimbang emosi dari lawan jenis. Ketiga, bingung dengan jati diri. Anak perempuan cenderung merasa kebingungan, antara menjadi sensitif atau agresif. Anak laki-laki juga semestinya diajarkan bagaimana memperlakukan seorang anak perempuan dengan terhormat. Jika Anda membesarkan anak perempuan, setidaknya ada empat hal yang harus Anda pertimbangkan. Pertama, bekali putri Anda

quran bagi dengan kitab suci, terutama Alquran as bagaimana yang Muslim. Agama membahas empuan bisa pakaian dan perilaku anak perempuan memengaruhi anak laki-laki. Ketika anak gadis h dengan lawan terlalu genit atau terlalu ramah ritahu. Jika jenis, maka mereka harus diberitahu. Anda menemukan hal ini padaa putri Anda, n cara yang jelaskan kepada mereka dengan ubungan pertepat bagaimana sewajarnya hubungan sahabatan antara anak laki-lakii dengan anak perempuan. n putrinya. Jika Kedua, ibu adalah cerminan nak gadisnya ibu berpakaian sopan, maka anak ama. Ada konbisa mencontoh dengan cara sama. erintah anaknya disi dimana seorang ibu memerintah berpakaian sopan, sementara dirinya sendiri membuka aurat. Ketiga, ayah aktif mencintai putrinya. Tak jarang seorang anak perempuan kekurangan kasih sayang dari ayahnya, sehingga dia mencari hal tersebut dalam sosok laki-laki lain. Keempat, berdoa. Tak ada yang lebih mujarab daripada doa seorang ibu. Berdoalah untuk kebaikan putri Anda, supaya Allah membukakan pintu hatinya untuk bisa bersikap sesuai dengan ajaran agama. (rol)

Udang Bumbu Pedas

Resep

UDANG adalah salah satu seafood favorit yang mudah diolah. Rasa udang yang sangat gurih membuat banyak orang jatuh hati. Kali ini Malut Post yang dilansir lewat Vemale akan mencoba menyajikan satu resep olahan udang bagi para pecinta pedas. Penasaran dengan resepnya? Simak di sini saja! Bahan-Bahan: * 400 gram udang, bersihkan dan ambil dagingnya saja * 2 cm lengkuas, memarkan * 1 batang serai, memarkan * 2 lembar daun jeruk * 1/4 sdt merica Cara Memasak: * 1/4 sdt garam 1. Tumis bumbu halus dengan minyak sampai harum. * 1/4 sdt gula 2. Tambahkan lengkuas, daun jeruk, dan serai. 3. Masukkan udang dan aduk sampai rata. 4. Tambahkan garam, gula, dan merica. 5. Masak dan aduk sampai rata. 6. Tunggu matang lalu angkat.

Bumbu Halus: * 3 butir kemiri * 10 cabai merah * 3 siung bawang putih * 6 butir bawang merah * 1 buah tomat * 1/2 sdt terasi bakar

Teknologi Ini Bisa Menutrisi Rambut PEREMPUAN selalu mendambakan rambut tebal dan tidak lepek. Sayangnya tidak semua orang bisa mendapatkan kondisi rambut idaman. PT Unilever Indonesia telah melakukan risert pada empat kota besar di Indonesia untuk mengetahui profil rambut perempuan Indonesia. Dari survei yang dilakukan di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Medan, hasilnya 8 dari 10 perempuan mengalami masalah rambut dan tidak bernutrisi. Survei ini dilakukan pada 501 wanita berusia

Wah, Ada Buah Pakai Celana Dalam? JULI dan Agustus merupakan musim panas di negara empat musim, termasuk Cina. Saat musim panas di Cina berarti itu musim untuk buah persik. Buah manis dan memiliki kandungan air ini begitu populer di negara dengan jumlah penduduk terpadat ini. Negara ini juga memasok hampir kebutuhan buah persik untuk setengan kebutuhan dunia, hebat bukan? Buah persik memiliki daging berwarna kuning dengan aroma harum dan memiliki satu biji yang keras. Buah ini memang terkenal di Cina, tapi untuk menarik konsumen lebih banyak lagi, para petani persik membuat satu bungkus menarik untuk menggaet konsumen. Untuk meningkatkan kembali gairah masyarakat membeli dan konsumsi buah persik, petani dengan berani membungkus buah persik dengan celana dalam. Celana dalam berukuran mini ini sengaja dipasang pada bagian belakang buah, sehingga seperti membentuk pantat bercelana dalam. Dengan kotak satin berlapis, masing-masing buah ditata dengan rapi menggunakan celana dalam berenda dan berwarna-warni. Mungkin bagi sebagian orang hal ini unik dan men-

arik, namun pasti ada juga konsumen yang menganggap aksi petani ini membuat citra negatif.Bagi konsumen yang merasa tertarik dengan bungkusan menarik ini, paket buah persik bercelana dalam ini dijual di Kota Nanjing dengan harga 80 dolar atau setara dengan Rp 1.081.000, dilansir dari Rocketnews24, Senin (3/8). (rol)

Lama Terpapar Gadget Berisiko Kanker MENURUT sebuah studi baru, radiasi yang dipancarkan dari perangkat nirkabel dapat menyebabkan ketidakseimbangan metabolisme pada penggunanya. Hal ini dapat menyebabkan berbagai risiko kesehatan termasuk kanker dan penyakit neurodegeneratif. Dalam artikel yang diterbitkan bulan ini di Electromagnetic Biology & Medicine, diketahui mengenai percobaan proses pemeriksaan atau penelitian suatu karya atau ide pengarang ilmiah oleh pakar lain di bidang tersebut. Para peneliti mengambil data mengenai efek oksidatif intensitas rendah radiofrequency radiation (RFR) dalam sel hidup. “Ketidakseimbangan metabolisme atau stres oksidatif disebabkan oleh adanya ketidakseimbangan antara produksi reactive oxygen species (ROS) dan pertahanan antioksidan,” menurut penulis Dr. Igor Yakymenko seperti dilansir dari laman RT, Selasa (4/8). Studi ini mengemukakan stres oksidatif dari paparan berulang RFR

Anjing Mirip Beruang Ini Jadi Selebritas Baru SEEKOR anjing berwajah beruang mendadak menjadi selebriti baru. Pengikutnya di Instagram (@bearcoat_tonkey) saat ini telah mencapai 206 ribu. Tonkey merupakan anjing jenis Shar-Pei yang memiliki wajah layaknya beruang. Sepintas, anjing milik Christine Park ini menyerupai boneka beruang. “Ketika kami menemukan Tonkey, kami melihat sisa anjing dan tahu dia adalah salah satu karena dia sangat lucu,” ungkapnya dilansir dari laman Today, Senin (3/8).

25-40 tahun. Dari survey itulah Unilever Indonesia meluncurkan produk barunya untuk mengatasi masalah tersebut. Yakni menghadirkan Dove Volume Nourishment yang diformulasikan dengan Oxyfusing Technology. Teknologi ini, diharapkan mampu menghasilkan rambut lembut bernutrisi dan tidak lepek. “Oxyfusing Technology merupakan perpaduan antara bahanbahan Oxyfusion dalam molekul kondisioningnya,” ujar Vivi Tri Andari, Reserch and Development Unilever Indonesia.

Park bercerita Shar-Pei merupakan jenis anjing yang kurang diminati. “Peternak mengatakan kepada kami Shar-Pei selalu yang terakhir untuk pergi,” katanya. Untuk itu Park membuat akun Instagram untuk Tonkey. Akun tersebut mengunggah semua kegiatan lucu Tonkey sehari-hari. “Kami ingin membuat akun Instagram untuk meningkatkan kesadaran tentang Shar -Pei dan menunjukkan kepada semua orang betapa lucu Shar-Pei berkulit beruang,” ujar dia. (rol)

terkait dengan kanker dan penyakit lainnya. “Data ini merupakan suatu tanda yang jelas dari risiko nyata yang ditimbulkan dari jenis radiasi ini pada kesehatan manusia,” ujar Yakymenko. Studi yang dilakukan oleh para ilmuwan Amerika dan Ukraina menunjukkan bahwa di antara peneliti yang ikut percobaan ditemukan hubungan dengan efek oksidatif intensitas rendah RFR. Secara umum sebanyak 93 mengkonfirmasi dan membenarkan RFR menyebabkan efek oksidatif dalam sistem biologi. Radiasi nirkabel biasa bisa memicu produksi ROS dalam sel. Yakymenko mengatakan bahwa menggunakan ponsel selama 20 menit setiap hari selama lima tahun dapat meningkatkan risiko tiga kali dari salah satu jenis tumor otak. Dan menggunakan ponsel selama satu jam sehari selama empat tahun dan meningkatkan risiko tumor tertentu sebanyak tiga hingga lima kali. Institut Kanker Nasional di

Menurutnya, perpaduan inilah yang kemudian menghasilkan rambut tetap bernutrisi dan tampak hingga 95 persen lebih bervolume. Brand Manager Dove Hair PT Unilever Indonesia Leidya Leksokumoro mengatakan untuk hasil yang lebih baik, bisa dilanjutkan dengan conditioner Dove Volume Nourishment. Leidya menjelaskan wanita Indonesia tidak perlu lagi dilema antara memilih memiliki rambut sehat bernutrisi atau rambut bervolume yang banyak didambakan. (rol) Amerika Serikat memperkirakan sekitar 23.400 kasus baru dari kasus otak ganas dan didiagnosa kanker dari sistem saraf pusat yang didiagnosa tahun 2014 di Amerika Serikat. Yakymenko mengatakan, otak dan kaitannya dengan kanker dapat terjadi selama 30 tahun. Data diperoleh dari orang dewasa yang menggunakan telepon genggam lebih dari 10 tahun ketika dewasa. “Situasi secara drastis berbeda dengan anak-anak kecil yang menggunakan ponsel saat masa kecilnya, ketika biologi mereka banyak hal sensitif terhadap faktor berbahaya dan akan menggunakan itu selama hidup,” jelasnya. Hubungan antara menggunakan ponsel dan kanker muncul selama bertahun tahun, terutama karena penggunaan ponsel meningkat. Di Amerika Serikat, sebagai contoh, pengguna ponsel naik tiga kali lipat dari 2000 sampai 2010, menurut Cellular Telecommunications and Internet Association. (rol)


art:ATU

RABU, 05 AGUSTUS S2 2015 01 15

SELEBRITA

HALAMAN 24

Reuni Dewa 19 Hingga Netral Siap Tampil di Soundrenaline 2015 JAKARTA - Festival musik Soundrenaline kembali digelar tahun ini. Bali menjadi kota sai tu-satunya yang dikunjungi tuSoundranaline 2015. Soundr Soundrenaline 2015 rencananya diSoundre gelar pada 5 dan 6 September di GWK, Bali. Sederet musisi pun bersiap untuk tampil dalam ajang festival tahunan tersebut. fest Salah satu yyang mencuri perhatian adalah reuni Dewa 19 yang siap tersaji di De Soundrenaline 22015. Para mantan personel seperti Ari Lasso Lass dan Tyo Nughros akan satu panggung b bersama Ahmad Dhani Cs. Selain itu ada ad juga Netral kabarnya bersiap untuk m membawa materi baru di Soundrenaline 2015. Tentunya penampilan 2 Bagus Cs tak boleh dilewatkan para penikbo mat musik Tana Tanah Air. Sederet musi musisi lain seperti /Rif, Endank Soekamti, J-Roc J-Rocks, Burgerkill hingga Tulus bersiap untuk tampil di Soundrenaline

DEWA 19

2015. Sebelum menuju hari-H, serangkaian acara juga sempat digelar menyambut Soundrenaline 2015. Acara yang disebut ‘Road To Soundrenaline 2015’ akan dimulai pada 1 Agustus lalu

Banyak CCTV Nakal, Manda Cello Bawa Sarung Saat Ganti Baju di Lokasi Syuting MANDA Cello

JAKARTA - Aktris Manda Cello pernah punya pengalaman tak enak saat syuting. Ia pernah direkam dengan kamera di bagian sensitifnya. Saat itu bintang film ‘Eyang Kubur’ itu tengah mengenakan rok mini tanpa mengenakan basic. Karena kejadian itu Manda jadi parno. Ia pun terbawa waspada ketika berganti baju di lokasi syuting karena takut ada CCTV nakal. “Aku selalu bawa sarung. Jadi parno sendiri

dengan kota Padang yang menjadi kota pertama. Kemudian, ‘Road To Soundrenaline 2015’ akan berakhir pada 29 Agustus dengan kota Tangerang sebagai kota terakhir. (ron)

emang gara-gara diisengin direkam di bawah rok aku waktu itu,” ungkap Manda kepada detikHOT. Sebagai antisipasi, Manda juga kerap minta ditemani sang asisten. Sebab, Manda cukup trauma saat pertama kali mengalami kejadian rok mini tersebut. “Kadang aku bawa asisten aku untuk ikut nemenin pas aku ke toilet lokasi syuting atau ruang ganti,” tuturnya. (mmu)

Surprise! Kedatangan Isyana Sarasvaty, Verrel Bramasta Salah Tingkah JAKARTA - Penyanyi pendatang baru Isyana Sarasvaty ternyata mencuri perhatian Verrel Bramasta. Bahkan, saat mendapat surprise dari Isyana, Verrel mendadak kikuk. Saat mengisi ‘Rumpi No Secret’ di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (4/7), Verrel kedatangan tamu spesial. Ternyata, tanpa sepengetahuannya, Isyana datang sebagai kejutan. Dalam sesi ‘Fitnah atau Fakta’ Fenny Rose selaku host menanyakan soal kesukaan Verrel terhadap Isyana. Malu-malu Verrel mengakui kalau dia menyukai sosok Isyana yang multitalenta. “Karena aku suka aja lagunya. Ternyata orang Indonesia,” jawab Verrel. “Dia multitalenta karena dia pianis juga,” lanjutnya. Bahkan Verrel mengakui kalau dirinya beberapa kali mengulik akun Instagram penyanyi berusia 20 tahun itu. Tapi, siapa sangka dibalik ruang siluet tiba-tiba terdengar seorang perempuan menyanyikan lagu ‘Keep Being You’. Wajah terkejut terlihat jelas, kala Isyana yang tampil santai dengan celana dan rompi denim muncul. Putra sulung Vena Melinda itu pun tampak tersenyum malu”Apa yang kamu rasain ketemu Isyana?” tanya Kak Rose. “Suaranya aslinya bagus banget,” ujar Verrel. Melihat Verrel yang salah tingkah, beberapa kali

ISYANA Sarasvaty

dirinya disuruh untuk berduet menyanyikan single ‘Keep Being You’ milik Isyana. Bukannya ikut menyanyi, Verrel justru hanya diam menikmati suara Isyana. (pus)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.