Malut post, 05 januari 2015

Page 1

H O T L I NE REDAKSI U M UM IKLA N FA X S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WEB- M AI L WWW.MA LU TP OS T.C O.I D E D ITO R @MA LU TP OS T.C O . I D @MA LU TP OS T

M AL UT P O S T

24 HALAMAN

Malut Post Tampil Terdepan

E D I S I

SENIN

ECERAN: R Rp. 5.000,-

Harga BBM Turun, Tarif Malah Naik

Perburuan Barito Su Sukses Gaet Musafri

Halaman 4

Halaman 10 Halam

05 JANUARI 2015 Art : rizky

Dari Dialog Awal Tahun 2015 Malut Post Bersama DPRD Provinsi Malut (1)

Disparitas Infrastruktur hingga Perilaku Politik Setumpuk permasalahan Maluku Utara (Malut) mengemuka saat acara dialog yang berlangsung di halaman parkir Malut Post, Sabtu (3/1) malam. Mulai dari permasalahan infrastruktur, ekonomi, kebijakan pembangunan, fiskal dan tenaga kerja serta sejumlah permasalahan lainnya terangkat dan terasa mendesak untuk diselesaikan. Hadir dalam dialog, pimpinan dan anggota DPRD Provinsi (Deprov) Malut, anggota DPR RI, pimpinan instansi, akademisi, pelaku usaha dan kalangan aktivis. Berikut hasil dialog yang disarikan oleh wartawan Malut Post, JUFRY DUWILA.

LIMA pembicara, masing-masing Wakil Ketua Deprov Malut Ishak Naser, anggota DPR RI Dr Achmad Hatari, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut M Habibullah, Direktur Utama Malut Post M Tauhid Arief dan akademisi Dr Muhktar Adam didaulat mengawali dialog. Agar dialog berangkat dari data-data riil, moderator yang juga Ketua Dewan Redaksi Malut Ismit Alkatiri terlebih dulu mempersilakan Kepala BPS M Habibullah menyampaikan beberapa data terkait permasalahan Malut. Salah satunya adalah Indeks Pambangunan Manusia (IPM) Malut. Habibullah men-

gatakan IPM berada pada posisi terakhir. Sementara IPM sendiri dipergunakan untuk mengukur pencapaian hasil dari pembangunan suatu daerah atau wilayah dalam 3 dimensi dasar pembangunan yaitu lamanya hidup, tingkat pendidikan dan standar hidup layak. Hal lainnya yang paling urgen atau popular, lanjut Habibullah adalah tingginya inflasi. Tahun 2014, inflasi pada pada posisi 9, 34 persen atau masih di atas nasional yang hanya 8,36 persen.

DIALOG: suasana dialog awal tahun yang di halaman parkir Malut Post, Sabtu (3/1)

Baca Dialog H.8

Hatari: Jangan Biarkan Gubernur Sendiri

SIKAP

Makna Maulid Nabi

R

ABIUL Awal mendatangi umat Islam, senantiasa mengisinya dengan Maulid Nabi Muhammad SAW. Muhammad merupakan nama Nabi Agung yang telah menyelamatkan dan menyempurnakan agama-agama yang pernah disampaikan para nabi sebelumnya dalam satu agama yang dikemas dengan nama Islam untuk dijadikan satu-satunya agama yang diterima dan diridhai Allah swt. Muhammad artinya orang yang dipuji. Nama ini benar-benar telah menjadi nyata dan terukir dalam sejarah. Allah swt mengakui dan mengumumkan kepada dunia dengan firman-Nya, “Dan sesungguhnya engkau benar-benar memiliki Akhlak yang agung.” (QS al-Qalam [68]: 5) Tujuan Allah SWT mengutus Rasulullah pada umat manusia semuanya agar mereka menjadikan teladan dan mengikuti Nabi SAW sehingga manusia mendapatkan berkahnya dan menjadi Muhammad-Muhammad kecil bertebaran di muka bumi ini. Beberapa contoh akhlak yang mulia Muhammad SAW, agar manusia mengetahui dan mencontohnya dalam setiap aspek kehidupan. Sejarah menjadi saksi bahwa semua kaum di Arab sepakat memberikan gelar kepada Muhammad SAW “AlAmin”. Artinya orang yang terpercaya. Peristiwa ini belum pernah terjadi dalam sejarah Makkah dan budaya Arab. Hal itu menjadi bukti Rasulullah memiliki sifat itu dalam kadar begitu tinggi sehingga dalam pengetahuan dan ingatan kaumnya tidak ada orang lain yang dapat dipandang menyamai dalam hal itu. Kaum Arab terkenal dengan ketajaman otak mereka dan apa-apa yang mereka pandang langka, pastilah sungguh- sungguh langka lagi istimewa. Rasulullah mandiri menerapkan keadilan dan perlakuan. Sekali waktu peristiwa suatu perkara dihadapkan pada beliau tatkala seorang bangsawan wanita terbukti melakukan pencurian. Hal itu menggemparkan karena jika hukuman yang berlaku dikenakan terhadap wanita muda usia itu,

Siap Bantu, Asal Data Jelas

TERNATE—Anggota DPR RI Dr Achmad Hatari mengajak semua pihak mengawal proses penyelenggaraan pemerintah di daerah ini. Anggota Komisi XI yang membidangi masalah keuangan,

perencanaan pembangunan nasional, perbankan dan lembaga keuangan itu bahkan mengatakan publik Malut jangan membiarkan Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) berjalan sendiri.

“Tata kelola keuangan Provinsi Maluku Utara paling kacau. Baca Hatari H.8

DIPERPANJANG: Tanggap darurat Gunung Gamalama diperpanjang

Darurat Gamalama Diperpanjang

TERNATE – Masa tanggap darurat erupsi Gunung Gamalama, diperpanjang hingga satu bulan ke depan.Usai melakukan rapat dengan instansi terkait Jumat (2/1) pekan lalu, Wakil Wali Kota Ternate Arifin Djafar, menuturkan masa tanggap darurat diperpanjang dari 2 Januari–2 Februari 2015. Baca Darurat H.8

Kecelakaan Yasin Buka Kegiatan Acara HUT Halteng Maut, Tiga Warga Tewas ADVERTORIAL

WEDA - Bupati Halteng H.M Al Yasin Ali, Sabtu (3/1) membuka secara resmi kegiatan acara Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Halmahera Tengah ke -24 dan pemindahan ibu kota halteng ke-7 tahun 2014 di gedung Pandopo, Desa Fidi Jaya, Kota Weda. Dalam sambutannya, Yasin Ali mengatakan dalam kegiatan refleksi HUT Kabupaten Halteng dan pemindahan aktifitas ibu kota Halteng dilaksanakan dengan berbagai kegiatan lomba olahraga dan kesenian.

Baca Maulid H.8

HUT HALTENG: Pembukaan kegiatan acara HUT Halteng ditandai dengan pelepasan balon ke udara sebagai

TOBELO-Kecelakaan maut kembali terjadi di Kecamatan Galela dan menewaskan tiga warga Galela Barat. Peristiwa ini terjadi Jumat (2/1) malam sekitar pukul 21.00 Wit di jalan raya Galela depan SMP N 5 Desa Pune Galela Induk. Baca Tewas H.8

Baca Halteng H.8

Menumpang AirAsia Pasca Tragedi Karimata

Saling Sapa, Kru Rileks, Pilot Menyapa Lebih Awal pesawat, mereka melakukan aktivitas seperti biasanya. Dudukduduk sambil membaca, bermain game, sibuk dengan smart phone, atau bercengkrama dengan teman. Yang lain memilih nonton siaran olahraga di pesawat televisi. Hanya beberapa saja yang nonton proses evakuasi jenazah penumpang AirAsia yang sudah tiba di Surabaya, Jatim.Menjelang pukul 17.00, penumpang AirAsia untuk rute Jakarta-Phuket (Thailand) dipanggil naik pesawat.

Seperti apa rasanya menumpang pesawat AirAsia setelah QZ8501 jatuh di Selat Karimata, Minggu 28 Desember 2014 lalu? Oleh Suhendro Boroma Phuket, Thailand HUJAN deras disertai angin kencang. Tak mengurungkan niat ratusan penumpang di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Jakarta. Di Rabu, 31 Desember 2014 itu ratusan penumpang di terminal ‘home’ Indonesia AirAsia ini hilir mudik. Di ruang tunggu keberang-

katan internasional ratusan penumpang seperti sudah tak sabar menunggu panggilan naik pesawat. Kebanyakan wajah-wajah orang Indonesia. Ada juga warga Asia dan sejumlah warga berkulit putih. Saya satu di antara mereka. Sambil menunggu panggilan naik

WARTAWAN koran ini di Patong Beach, Phuket, Thailand, 1 Januari lalu.

Baca Pilot H.8

POJOK Tanggap Darurat Gunung Gamalama Diperpanjang Anggaran kucuuur lagi Harga BBM Turun, Tarif Malah Naik So makin aneh-aneh di sini


Haltim - Halteng MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

2

art : ATU

8 Peserta Capai PG Tidak Lulus

PAMERAN

Pemkab Gelar Pameran Batu Mulia Halteng

Hari Ini Seleksi CPNS Haltim Diumumkan Editor : Oka La Owi Peliput : Fahrudin Abdullah MABA--Panitia lokal seleksi CPNS di Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) bakal segera mengumumkan kelulusan Hasil seleksi CPNS

pada 2014. Rencananya pengumuman ini, secara langsung di BKD Kabupaten Haltim. Waktu pengumuman hasil seleksi CPNS itu, akan berlangsung pada 5 Januari hari ini. “Rencananya Senin (hari ini, red) diumumkan,” kata Kepala BKD Haltim Amari Hi. Anas saat dihubungi Jumat (2/1) lalu. Selain akan diumumkan oleh panitia lokal Kabupaten Haltim, di kantor Bupati, hasil kelululusan

jyga bias dilihat dengan mengunduh website kemenpan. “Jadi sudah bisa cek langsung di website kemenpan RB,”ungkapnya. Dikemukakan, dari 67 peserta yang capai passing grade (PG), hanya 59 peserta yang dinyatakan berhak meraih kursi sebagai CPNS di Kabupaten Haltim. Sementara 8 peserta yang capai PG lainnya tersingkir alias tidak lulus seleksi CPNS. Karena berdasarkan perangkingan, ke 8 peserta tersebut, memi-

liki nilai terendah dari peserta lain yang melamar pada formasi jabatan yang diikuti. Amari juga melakukan klarifikasi sial peserta yang capai passing grade. Sebelumnya peserta yang lulus passing grade adalah 68 peserta. Tetapi ketika dikroscek dan dicocokkan kembali ternyata hanya 67 peserta saja yang capai PG. “Itu kesalahan, teknis, jadi, sebenarnya yang capai PG itu sebanyak 67 peserta saja,”ujarnya. (far/kox)

FOTO:FAHRUDIN/MALUT POST

WEDA – Salah satu kegiatan dalam rangkaian HUT Kabupaten Halmahera Tengah ke-24 dan pemindahan aktifitas ibu kota dari Tidore ke Weda yang ke- 7, panitia merangkaikan dengan kegiatan pameran batu mulia khusus yang terdapat di wilayah Halteng. Kepada Malut Post, Kabag Humas Protokoler dan Persandian Setda Pemkab Halteng Arman Alting mengatakan pameran batu mulia khas Halteng ini akan dilaksanakan mulai Senin besok (hari ini, red) hingga 15 Januari mendatang. Dia mengatakan ada persyaratan bagi peserta yang akan diikusertakan dalam kegiatan pameran itu. Yakni dikhususkan bagi masyarakat atau kolektor batu mulia yang berasal dari wilayah Halteng, seperti batu Peniti, Sagea dan batu Weda. “Peserta khususnya kolektor cukup mendaftarkan diri ditenda milik Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Pemkab) Halteng, mulai Minggu (4/1) hari ini (kemarin, red),” katanya. Dia mengaku kegiatan pameran batu mulia Halteng yang di pusatkan di Lapangan Falcilno Desa Fidi Jaya Kota Weda ini dikuhusukan batu mulia asal Halteng, karena tujuanya agar batu mulia yang terdapat di wilayah Peniti, Sagea, dan Weda maupun di sejumlah kecamatan lainya di Halteng ikut dapat terpromosikan ke khalayak luas. “Untuk jenis batu mulia, seperti batu Bacan, Obi, dan batu di luar kabupaten lainya tidak bisa diikutsertakan dalam pameran ini,” jelasnya. Dinas Perindagkop sendiri menyediakan 12 tenda khusus untuk kolektor batu mulia. Selain itu Arman juga mengaku, dari 12 tenda yang ada, terbagi untuk khusus tukang gosok batu dan juga kepada kolektor batu mulia asal Halteng yang hanya fokus melakukan promosi. (rid/kox)

MOBIL DINAS

Anjas Akan Putihkan Mobil Dinas DPRD Haltim MABA - Mantan Ketua DPRD Haltim Anjas Taher, di kediaman pribadinya di Ternate, mengatakan siap melakukan pemutihan terhadap mobil dinas DPRD yang ia pakai sewaktu menjabat sebagai Ketua DPRD Haltim periode 2019-2014. Dia mengatakan mobil dinas yang bernomor polisi DG 2 HT itu, masih berada di kediamannya di Haltim. Ia mengatakan akan segera melakukan pemutihan walaupun umur mobil dinas itu belum bias diputihkan. “Saya memiliki alasan untuk memutihkan mobil dinas itu, meskipun belum cukup tahun untuk memutihkan mobil tersebut,” jelasnya. Sayangnya ia tidak menjejaskan alasannya agar mobil dinas itu beralih ke tangannya. Sebelumnya, Sekwan DPRD Haltim Muksin Mustafa mengatakan untuk menarik mobil tersebut, bukan kewernangan Sekretariat DPRD Haltim. Tapi bidang aset daerah dinas Pengelolaan, Pendapatan Kekayaan Daerah (DPPKD). Sementara kepala Bidang Aset Daerah DPPKD Haltim Nurain Komdan SE mengatakan bukan hanya milik mantan ketua DPRD, satu mibil dinas lainya yang berada di tangan mantan anggota DPRD Melkias juga belum dikembalikan. “Mobil tersebut digunakannya untuk kepentingan pribadi dan belakangan ini mobil tersebut terlihat di desa Ekor Haltim,” katanya. Menurut Nurain, seharusnya para mantan anggota DPRD ini memiliki kesadaran. Sebab mobil dinas tersebut, harus dikembalikan sejak mereka tidak lagi menjadi wakil rakyat. Karenanya pihaknya, akan segera melayangkan surat penarikan mobil tersebut. “Jika sampai 3 kali menyurat dan tak ada respon, kita akan gunakan satpol PP untuk menarik mobil dinas tersebut,”ungakpnya. (far/kox)

BUTUH JEMBATAN: Karena belum ada jembatan yang bias dilalui, warga di Maba Selatan harus menggunakan rakit untuk sampai ke Bicoli dan Sowoli. (far)

Bupati Dikabarkan Habiskan Malam Tahun Baru di Malaysia? WEDA - Jadwal pembukaan ulang tahun (HUT) Kabupaten Halmahera Tengah yang sebelumnya di jadwalkan Jumat (2/1) lalu, terpaksa diundurkan pada Sabtu (3/1) kemarin. Molornya agenda pembukaan HUT Kabupaten Halmahera Tengah yang ke-24 itu, lantaran panitia HUT menunggu Bupati Kabupaten Halmahera Tengah Ir. M Al Yasin Ali beserta sejumlah kepala dinas yang merayakan tahun baru di Malaysia beberapa waktu lalu. Sumber orang dekat bupati mengatakan, Bupati Ir. M Al Yasin Ali bersama sejumlah kepala dinas melaksanakan perjalanan dinas ke Cina dengan agenda penandatangan MoU bersama PT. Fisrt Pacific Mining. “Setelah bupati bersama istrinya Hj. Mutiara T Yasin dari Cina dengan be-

berapa kepala dinas langsung menuju Malaysia merayakan tahun baru di sana ,” kata kemarin, (2/1). Menurutnya Bupati bersama Istrinya dan juga beberapa Kepala Dinas seperti Kadis Perindagkop Mukshin Kalbi dan beberapa pejabat lainya berangkat ke Cina dan Malaysia sejak 24 Desember 2014 lalu. Praktis mereka berada di luar negeri selama 10 hari. Namun kabar bahwa bupati dan beberapa kepala dinas menghabiskan malam tahun baru 2015 di Malaysia dibantah Kabag Humas Protokoler dan Persandian Setda Pemkab Halteng Arman Alting. Ia juga membatah bupati melakukan perjalanan dinas ke China. “Bupati dan rombongan hanya ke Jakarta, tidak ke Cina maupun ke Malaysia,”katanya. (rid/kox).

2015, Polres Haltim Diharapkan Pindah ke Ibu Kota Kapolres: Kami Lakukan Bertahap MABA--Polres Halmahera Timur (Haltim) didesak segera pindah di pusat ibukota Haltim. Karena hingga sekarang ini, bangunan Polres Haltim yang sudah selesai dibangun di Kota Maba, sejak masa pemerintahan mantan Bupati Welhelmus Tahalele belum juga ditempati oleh Polres Haltim. Sampai sekarang ini, Polres Haltim masih berkantor pusat di Buli Kecamatan Maba, atau kurang lebih 60 kilo dari pusat Ibukota Haltim di Kota Maba. Karenanya desakan masyarakat agar Polres segera pindah ke ibu kota Haltim terus berdatangan dari kalangan masyarakat. “Kita berharap agar di 2015 ini Polres Haltim, bisa punya untuk bisa pindah di pusat ibu kota kabupaten. Karena dari sisi pengamanan, polres Haltim sudah pernah lalai ketika kasus perusakan fasilitas kantor bupati

dan kediaman rumah jabatan sekda Haltim diserang,”ujar ketua bidang politik, KNPI GHaltim Irwan Abubakar, kepada Malut Post via ponselnya kemarin. Menurutnya, seluruh kabupaten Kota di Maluku Utara (Malut), Polresnya berkedudukan di ibu kota kabupaten/kota. hanya Kabupaten Haltim yang kantor polresnya berada jauh di pusat ibukota. Kapolres Haltim AKBP Indrata A.B saat dikonfirmasi Malut Post via ponselnya, Jumat (2/1) mengatakan, akan secara bertahap untuk pindah. Karena berbagai kesiapan yang dilakukan. Salah satu kesiapan yang dilakukan saat ini adalah Sabara, Lantas dan bagian intel Polres Haltim, sudah terlibih dahulu menempati gedung polres di Kota Maba. “Kami bertahap pindah,” ujarnya. (far/kox)


3

Tidore Kepulauan MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

3

Art : YoNo

Sudah 2,8 M Habis untuk ‘Baronda’ Dilakukan Dalam Empat Bulan Editor : Oka La Owi Peliput : Safri Noh

DIPANGKAS: Pagar Stadion Marimoi yang sudah mulai retak

INFRASTRUKTUR

Ruas Jalan Rintisan Warga Dianggarkan Rp 2 Miliar TIDORE - Ruas jalan sepanjang 1,7 kilo meter di belakang Kelurahan Tomalou yang dirintis oleh masyarakat secara gotong royong pada beberapa waktu lalu, akhirnya mendapat respon baik dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan (Tikep) dengan mengalokasikan dana sebesar Rp 2 miliar dalam APBD induk tahun 2015. Hal itu sampaikan Sekretaris Kota (Sekot) Tikep Ir. Ansar Husen, M.Si. kepada Malut Post baru-baru ini. Ansar mengatakan ruas jalan sepanjang 1,7 kilo meter yang dirintis masyarakat Kelurahan Tomalou akan ditingkatkan. Ia Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tikep telah mengalokasikan aggaran sebesar Rp 2 miliar untuk pekerjaan sirtu dan lainnya. “Kita sudah alokasikasikan sebesar Rp 2 miliar melalui Dinas PU,” kata Ansar. Ansar yang juga ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkot Tikep mengatakan pemkot melakukan respon cepat karena ruas jalan tersebut merupakan salah satu jalan alternatif di Kelurahan Tomalou sehingga menjadi prioritas pada tahun anggaran 2015. “Teksnisnya nanti ditanyakan ke PU. Tapi yang terpenting bagi kami jalan itu menjadi prioritas,” tutup Ansar. (cr-06/kox)

Banggar Pangkas Anggaran Stadion Marimoi TIDORE – Tambahan anggaran rehabilitas pembangunan stadion Marimoi yang diusulkan pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) induk tahun 2015 sebesar 1,8 miliar dipangkas badan anggaran DPRD Tikep menjadi Rp 500 juta. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tikep, Husein Ibrahim, mengatakan ada beberapa penundaan item pekerjaan rehabilitas stadion

marimoi sehingga anggarannya dipangkas. Yakni rehabilitas pagar stadion belum dapat diperbaiki meskipun saat ini sudah mulai mengalami kerusakan. Karena itu anggaran Rp 500 juta yang disetujui banggar hanya untuk pekerjaan atap tribun stadion marimoi. “Pagar kita belum bisa perbaiki, karena anggaran tidak cukup,” kata Husein. (cr-06/kox)

TIDORE – Sejak dilantik September 2014 lalu, atau empat bulan lebih, sudah empat kali anggota DPRD Kota Tikep melakukan perjalanan dinas keluar daerah. Total anggaran yang sudah dihabiskan dari kas daerah sebesar Rp 2,8 miliar. Dari data, sudah delapan kali anggota DPRD Tikep melakukan perjalanan dinas. Yakni keluar daerah sebanyak empat kali dengan tujuan Jakarta dan 3 kali perjalanan dinas dalam daerah. Dari empat kali perjalanan dinas ke luar daerah dengan agenda yang berbeda, keberangkatan pertama terjadi pada 29 September dengan agenda konsultasi tata tertib (Tatib). Keberangkatan kedua pada 28 Oktober dengan agenda bimbingan teknis (Bimtek). Keberangkatan ke tiga dengan agenda konsultasi masing-masing komisi. Komisi III

berangkat pada tanggal 16 November, komisi II berangkat pada 18 November dan komisi I berangkat pada 19 November. Sementara keberangkata keempat yang merupakan keberangkatan terakhir untuk tahun anggaran 2014 ini terjadi pada 29 Desember dengan agenda konsultasi di kementrian oleh masing-masing komisi. Kapala bagian (Kabag) Keuangan DPRD Tikep, Jainudin M. ketika dikonfirmasi mengatakan setiap anggaota DPRD yang melakukan perjalanan dinas, untuk diluar daerah masing-masing dibekali SPPD Rp 22 juta. Sementara pegawai sekertariat yang mendampingi mereka sesuai dengan pangkat dan golongan. “Sedangkan perjalanan dalam daerah untuk masing-masing anggota DPRD kurang lebih mendapat Rp 7 sampai Rp 8 juta,” ujarnya. (cr-06/kox)

Sambut Tahun Baru dengan Teatrikal Perjuangan Sultan Nuku T I D O R E - Me lepas tahun 2014 dan menyambut tahun 2015, Rabu (31/12) malam, masyarakat di Kelurahan Soasio Kecamatan Tidore memiliki cara lain merayakannya. Sebagai wilayah yang menjadi pusat aktivitas dan keberadaan pemerintahan kesul-

tanan Tidore, mereka mengisi perayaan pelepasan tahun dengan menggelar kegiatan budaya daerah, yaitu dengan menampilkan aksi teatrikal perjuangan Sultan Nuku dan berbagai tarian tradisonal yang menjadi ciri khas kesultanan Tidore.

Hampir seluruh elemen masyarakat terlibat dalam kegiatan yang dipusatkan di tugu Adipura, tepatnya di kawasan tanjung perbatasan Kelurahan Soasio dan kelurahan Soadara. Beberapa saat sebelum pukul 00.00 WIT, puluhan pemuda dengan menggunakan kebesaran kesultanan Tidore. Satu dari mereka berperan sebagai Sultan Nuku, beberapa lainnya berperan sebagai perangkat kesultanan yang terdiri dari bobato-bobato adat, para imam dan syara kesultanan, pengawal hingga para penari yang mengiri kedatangan Sultan. Ada juga

yang memiliki peran sebagai pengawal yang membawa sepucuk surat yang berisikan pesan para lelulur, yang diberikan kepada Sultan untuk disampaikan kepada bala rakyat yang dipimpinnya. Diiringi bunyi tifa dan rebab, beberapa sesaat kemudian, pemeran Sultan Nuku berdiri di atas singgasana membacakan pesan para lelulur dengan menggunakan dialek asli Tidore. Pesan yang disampaikan berupa nilai-nilai kebenaran kebenaran dan keadilan. Ini sebagai nilai dasar yang harus dipegang tuguh untuk generasi-generasi penerus. Jika nilai-nilai ini di-

pegang teguh, maka kehidupan rakyat akan selalu aman, damai dan sentosa serta selalu mendapat perlindungan dari Yang Maha Kuasa. Selain menampilkan secuil semangat perjuangan Nuku, juga ditampilkan tarian-tarian daerah yang mampu mengedot perhatian dari para penonton yang datang dari Kelurahan yang ada di empat kecamatan di Pulau Tidore. Warga masyarakat bertumpah rauh menyaksikan acara kesenian adat ini. Kegiatan ini juga merupakan akhir dari rangkaian kegiatan yang dilombakan dalam Pekan Olahraga dan Ke-

senian (Porseni) yang dilaksanakan beberapa hari sebelumnya. Wa l i k o t a Ti d o re Ke p u l a u a n d a l a m sambutannya yang dibacakan Asosten II Sekda Bidang Ekonomi dan Kesra, Damhar Fathun memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini yang banyak memuat budaya local yang ditampilkan. Berbagai permainan tradisional anak yang hampir punah, kembali diangkat dan menjadi permainan yang dilombakan. “Lomba kesenian yang bermuatan religi juga dilaksanaka. Hal ini mencerminkan keluhuran budaya masyarakat Tidore yang berlandaskan Kitabullah masih cukup kuat, yang dipegang sebagai pedoman hidup bermasyarakat,” tutur walikota dalam sambutannya. Usai menggelar kegiatan pementasan seni budaya daerah ini, tepat pukul 00.00 WIT dilanjutkan dengan pesta kembang api. Dan acara ini sekaligus mengakhiri seluruh rangkaian acara dalam rangka melepas tahun 2014 dan menyambut tahun baru 2015 dengan harapan, di tahun yang baru dapat memberikan harapan dan hasil yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. (cr-06/ kox)


Halut - Halsel MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

Harga BBM Turun, Tarif Naik

PARLEMENTARIA

Tatib DPRD Tinggal Finishing LABUHA— Setelah marathon melakukan pembahasan, Panitia Kerja (Panja) pembahasan Tata Tertib (Tatib) DPRD Halmahera Selatan (Halsel) akhirnya diselsaikan. Wakil Ketua Panja DPRD Halsel Arsyad Sangaji dikonfirmasi mengataka pembahasan tatib DPRD Halsel 2014-2019 dilakukan secara marathon karena diburu waktu. “Dalam Tatib sebanyak 20 BAB dan tim Panja telah menyelesaikan pembahasannya tinggal finishing saja,” ucapnya. Politisi Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) Halsel ini juga menandaskan fininshing Tatib DPRD akan dilaksanakan senin (5/1) besok “Setelah finishing baru Panja menjadwalkan dan berunding dengan pimpinan DPRD sementara untuk memparipurnakan,” paparnya. (ato/ici)

Minta Dishub Turun Tangan Peliput : Samsir Hamajen Editor : Machmud Ichi TOBELO- Meski harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium turun harganya, tarif angkutan Tobelo-Sofifi belum diturunkan. Bahkan dinaikan sepihak oleh sopir. SK Gubernur Malut belum lama ini yang menetapkan tarif TobeloSofifi Rp103 ribu, ternyata di lapangan dinaikan sepihak menjadi Rp130 ribu. Penetapan tarif sepihak ini berlaku hingga kini. Para sopir mengaku tarif ini sesuai kesepakatan mereka dan tidak menggunakan SK Gubernur karena dianggap menyulitkan. ”Tarif Rp130 ribu ini sesuai kesepakatan sopir. SK Gubernur menyulitkan kami sopir dari sisi pendapatan,” kata sejumlah sopir. Sekretaris Komisi II DPRD Halut Fahrudin Hamiru meminta, Dishub Halut dan Dishub Provinsi meninjau ke lapangan penetapan tarif sepihak para sopir yang merugikan masyarakat itu. Selain itu dia juga meminta Dishub mengkaji kembali

BBM

Harga Premium di Kios Rp12 Ribu/Liter

LISTRIK

SK tarif oleh Bupati untuk wilayah Halut. ”Kami minta Dishub mengkaji kembali tarif pasca penurunan BBM,” desak Fahrudin politisi Demokrat itu. Kadishub Halut Yudhihar Noija dikonfirmasi menuturkan, penurunan harga ini akan ada penyesuaian tarif angkot. Penyesuaian itu 10 sampai 11 persen. Untuk penyesuaian, Dishub akan menggelar rapat dengan Organda membahasnya. ”Penyesuaian tarif akan disesuaikan SK Bupati yang baru,”jelas Yudhihart. Dijelaskan terkait tarif angkutan Tobelo-Sofifi sesuai SK Gubernur Malut Rp103 ribu yang dinaikan sepihak sangat disesalkan. Pihaknya meminta Dishub Provinsi bersama- sama Dishub Halut melakukan penertiban. Ini karena penetapan semua trayek dikendalikan Provinsi. ”Akan rapat bersama di Provinsi membahas penyesuaian tarif pasca turunya harga BBM termasuk salah satunya tarif Tobelo-Sofifi dari dari Rp103 ribu kemungkinan turun menjadi Rp95 ribu. Termasuk membahas jadwal penertiban angkutan trans Tobelo-Sofifi yang menetapkan tarif sepihak,” tegasnya. (sam/ici)

PLN Miliki Kelebihan 500 KW LABUHA— Pelanggan PLN ranting Labuha di 2015 ini akan menikmati listrik secara normal. Kepala PLN Labuha Ahmad Satiri mengatakan untuk sementara PLN ranting Labuha memiliki kelebihan listrik mencapai 500 kilo watt. Saat ini PLN memiliki 3,9 megawatt sementara beban puncak mecapai 3,4 mega watt. “Beban puncak terjadi malam hari jam 7 hingga jam 9 malam,”katanya. Ahmad juga mengatakan, PLN ranting Labuha saat ini memiliki 10 mesin. Yakni 3 mesin milik PLN, satu mesin milik Pemda, tiga mesin sewa. “Sementara PLN mengistrahatkan mesin milik Pemda karena selain ada kelebihan beban, mesin milik Pemda juga boros BBM,”cetusnya. Ahmad menambahkan, jika listrik menyala normal Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dihabiskan setiap bulan mencapai 560 ribu liter dan jika lampu sering padam BBM dihabiskan mencapai 495 ribu liter setiap bulan. “ Tiap malam BBM yang dihabiskan 17-18 ribu liter,”paparnya.(ato/ici)

ILUSTRASI Lakalantas

20 Nyawa Melayang di Jalan Raya Kapolres: Akibat dari Miras LABUHA—Sepanjang 2014, korban meninggal akibat kecelakaan lalu lintas terdapat 20 orang. Dari 76 peristiwa yang terjadi mulai 1 Januari hingga 31 desember 2014. Data yang dirillise Polres Halmahera Selatan (Halsel) disebutkan selama 2014 kecelakaan yang terlaporkan ke Polres/Polsek Halsel sebanyak 76 kasus. “Dari 76 kasus ada 20 orang meninggal, luka berat 8 kasus dan luka ringan 80 orang,” kata Kapolres Halsel AKBP Zaenuddin Agus Binarto belum lama ini . Zaenuddin juga mengatakan selain kecelekaan lalulintas,

ranking tiga besar selama 2014 adalah kasus penganiyaan/Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). “Baik kecelakaan maupun kasus penganiyaan penyebab utamanya adalah minuman keras (miras),”tandasnya. Mantan Kabag Ops Polres Halsel 2005 ini juga mengatakan dari hasil evaluasi penyebab utama berbagai kasus ini adalah miras maka 2015 ini razia rutin atas miras akan terus dilakukan. “razia miras ini melibatkan semua pihak termasuk TNI dan masyarakat jadi siapapun yang terlibat akan diberikan sanksi tegas tanpa kecuali,”papar Zaenuddin. (ato/ici)

Mabuk, Tabrak Tiang Listrik FOTO:SAMSIR/MALUT POST

TOBELO- Meski harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar mengalami penurunan, tidak berpengaruh pada harga di kios-kios. Buktinya, hingga saat ini harga bensin per liter masih Rp12 ribu. Pantauan Koran ini ke sejumlah kios di Tobelo tetap Rp12 ribu /liter. Mereka mengaku penurunan harga itu sangatlah kecil. ”Harga BBM turun tapi kacil saja, jadi kami tetap jual Rp12 ribu /liter. Sementara Head Operasional Depot Pertamina Tobelo Maxi Mandagie dikonfirmasi menuturkan, pasca penurunan BBM, stok BBM di Halut tetap normal hingga 15 hari ke depan. Saat ini stok BBM jenis premium, solar dan minyak tanah juga baru masuk, sehingga bisa menjawab kebutuhan hingga 15 hari ke depan termasuk di beberapa SPBU. (sam/ ici)

FOTO: DOKUMEN

4

art : ATU

MOBIL yang menghantam tiang listrik terbalik di sisi kakan jalan

Segera Diumumkan Tersangka Kasus Fida LABUHA—Polres Halmahera Selatan (Halsel) dalam menyelesaikan kasus dugaan korupsi pembangunan jalan raya transmigrasi Fida kecamatan Gane Timur. Minggu kedua Desember 2014 lalu tim penyidik Polres Halsel mendatangkan saksi ahli dari Aspekindo untuk menaksir atau menghitung kerugian negara sementara atas proyek senilai Rp1,9 miliar tersebut. “Meskipun sulit, namun penyidik bersama saksi ahli telah menghitung taksiran kerugian negara terhadap proyek ini,”kata Kasat Reskrim Polres Halsel AKP Nurlela Balubun pada wartawan. Menurut Nurlela, meskipun taksiran kerugian telah dilakukan saksi ahli namun proses penghitunga kerugian negara akan tetap dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pemban-

gunan (BPKP) karena kewenangan penghitungan kerugian negara adalah BPKP. “Gelar perkara telah dilakukan Polres Halsel dan calon tersangkanya telah dikantongi penyidik,”tuturnya. Mantan Kapolsek Bobong ini juga menjelaskan dalam kasus jalan transmigrasi Fida tidak hanya melibatkan satu orang atau tersangka tunggal namun dipastikan tersangkanya lebih dari satu orang. Sekedar diketahui kasus dugaan korupsi jalan transmigrasi Fida itu merupkan proyek 2012 lalu, sumber anggaran proyek dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 1,9 miliar dan dana sebesar ini telah dicairkan 100 persen namun realisasi proyek hanya mencapai 7 persen. (ato/ici)

TOBELO- Jika mengendarai kendaraan agar tidak mengkonsumsi minuman keras. Karena berimbas pada kecelakaan. Sabtu (3/1) lalu sekitar pukul 14.00 Wit di jalan raya desa Kao satu mobil avansa dari arah Tobelo ke Sofifi menabrak tiang listrik. Pantauan di TKP, mobil putih dari Tobelo itu menuju Sofifi. Mobil yang dikendarai Dolof (49) juga warga Sosol bernomor polisi DG 1242 N mengalami kecelakaan itu bermula saat akan mendahului mobil lain. Saat sopir tiba- tiba mengambil jalan jalur kanan langsung menabrak tiang listrik karena mobil tak bias dikendalikan. Akibat tabrakan itu, bagian depan mobil ringsek, sementara sopir bernama Dolof dilarikan ke RSB Kao tak jauh dari lokasi kecelakaan. Sementara petugas Polsek Kao tiba di TKP mengambil data dan membawa sopir ke RSB karena mengalami benturan di bagian dada. ”Sopir ini sudah mabuk. Saat dia akan mendahului mobil lain, langsung menabrak tiang listrik,” aku sejumlah warga di TKP. Kapolsek Kao Aiptu Sahlan Helut dikonfirmasi mengaku mobil Toyota avansa yang menghantam tiang listrik ini sudah ditangani. Sopir avansa sudah dirawat di RSB Kao. Sementara saudaranya di dalam mobil tidak mengalami cidera. Mobil itu sudah diamankan di Polsek. ”Mobil sudah diamankan, sopir ke RSB Kao, sopir dalam keadaan mabuk saat menyetir mobil,”jelas Kapolsek. (sam/ici)

Isap Ganja, Tiga Mahasiswa Dibekuk TOBELO- Polres Halmahera Utara (Halut) berhasil menangkap tiga pengguna nakoba jenis ganja di Tanjung Pilawang Sabtu (3/1) dini hari sekitar pukul 00.12 Wit. Tiga pemakai ganja itu tercacat sebagai Mahasiswa Tobelo yang kuliah di luar Maluku Utara dan saat mudik natal dan Tahun baru di Tobelo. Ketiganya adalah MG alias Gamaliel (18) Mahasiswa Politehnik Seni Jogja MF alias Malfri (19) mahasiswa UKSW Jawa Tengah dan Steyvan Tri Budiono Pinoke mahasiswa Unsrat Manado. Ketiga dibekuk Polres Halut dimpin Kasat Sabara Polres Halut AKP Arsyad Ali Noh. Penangkapan ini dilakukan saat mereka berpatroli terakhir operasi lilin

2014 . AKP Arsyad dikonfirmasi membenarkan penangkapan tiga itu. Ketiga langsung dibawa ke bagian Reskrim untuk diproses. ”Kami sudah amankan dan sudah diproses lebih lanjut di bagian Reskrim Polres Halut,”ujar AKP Arsyad. Kabag Ops Polres Halut Kompol Robert D Wosia dikonfirmasi menuturkan, penangkapan saat oprasi lilin terakhir. Informasi ini diperoleh setelah Kasat Sabhara mencurigai satu mobil masuk ke Tanjung pilawang dan saat dibuntuti ternyata mereka menggunakan ganja dan langsung ditangkap. Barang bukti yang ditemukan tiga empel ganja beserta tiga mahasiswa langsung diamankan.(sam/ici)


Halmahera Barat MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

5

art:MuS

PEMERINTAHAN

Medio Januari, Presentasi Logo Daerah JAILOLO - Dewan juri seyembaro logo daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halbar, melakukan verifikasi 21 dokumen milik 12 peserta sayembara. Hasil verifikasi rencananya akan diumumkan pekan kedua bulan ini. Hal itu disampaikan Ketua Panitia sayembara, kalbi Rasid saat dikonfirmasi wartawan Minggu (4/1) kemarin. Katanya, bagi peserta yang hasil karyanya dinyatakan lolos, akan diundang melakukan presentase karya pekan ke-3 bulan ini bertempat di Aula Bidadari Kantor Bupati Halbar. Presentasi tersebut akan dinilai dewan juri yang terdiri dari Prof Gufran perwakilan unsur budayawan, DR Herman Usman dari Sosiolog serta Aguslim Bujang M.si dari Antropolog. “Untuk memboboti logo daerah diajukan oleh peserta sayembara itu, kami juga akan melibatkan tokoh agama dan unsur adat,”katanya. Lanjutnya, 21 logo daerah yang diterima panitia, jika dilihat secara kasat, hampir keseluruhanya menggambarkan ciri khas adat istiadat dan budaya Halbar, untuk menentukan siapa bakal jadi, harus diseminarkan secara akademik. “Supaya logo daerah benar-benar dikaji secara akedimis,”pungkasnya. Tambah Kalbi, pemenang akan diberikan tiket wisata religi, bagi beragama Islam diberikan umroh ke tanah suci dan bagi Nasrani ke Yerussalem. “Jadi bonus hanya diberikan kepada pemenang utama,”katanya. (ado/one)

BBM

Stok BBM di Halbar, Stabil JAILOLO - Bagian Ekonomi Setda Halbar memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) awal 2015 stabil. Hal itu disampaikan Kabag Ekonomi Jusmun Hi Moid kepada awak media Minggu (4/1) kemarin. Katanya, kenaikan harga BBM jenis bensin dan solar beberapa waktu lalu, membuat pemerintah daerah sangat khatir, adanya aksi penimbunan yang sengaja dilakukan oknum-oknum tertentu. Namun menurutnya, kekhawatiran itu tidak terbukti, karena berkat kerja sama pememrintah dan aparat keamanan dalam hal ini Polri dan TNI. “Buktinya hingga kini, kami belum menerima keluhan warga mengenai kelangkaan BBM,”katanya. Jusmun berharap, stok BBM di Halbar untuk 2015 normal dan pendistribusian kepada masyarakat tidak tersendat, agar dapat menciptakan kenyamanan di masyarakat. Karena menurutnya jika masyarakat mudah mendapatkan BBM, aktivitas roda perekonomian daerah dapat berjalan dengan baik. “Saya menghimbau seluruh stekholder ikut mengawasi penyaluran BBM di Halbar demi kepentingan kita bersama,”tuturnya.(ado/one)

JEJAL KEINDAHAN TELUK JAILOLO – Minggu (4/1), Kepala Badan Intelejen Negara Daerah (Kabinda) Maluku Utara, Laksamana Pertama Eden Gunawan bersama beberapa petinggi intelejen dari Jakarta, menjejal keindahan bawah laut Pulau Babua di depan Teluk Jailolo yang menjadi ikon wisata Halmahera Barat. Kabinda dan rombongan didampingi Ketua Komunitas Peduli Laut (KPL) Malut yang juga kepala DPPKAD Halbar, Syahril Abdurradjak M.Si, Kepala Badan Kesbangpol Halbar, Muhammad Syarif Ali serta para penyelam dari Gilolo Dive Center (GDC). (one/mp)

Pemkab Didesak Percepat SK Penempatan CPNS Jufri: Agar Bisa Menjalankan Hak dan Kewajiban Editor Laporan

: Wawan Kurniawan : Muhammad Kabir

JAILOLO - Komisi I DPRD Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) mendesak pemerintah kabupaten (pemkab) secepatnya menerbitkan surat keputusan (SK) penempatan CPNS baik jalur K2 maupun umum, yang sudah memiliki nomor induk pegawai (NIP). Ini agar para CPNS bisa segera bertugas dan mendapatkan hak-hak sebagai abdi negara. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi I DPRD Halbar Jufri Muhammad kepada Malut Post, Minggu (4/1) kemarin. Lanjutnya, Pemkab dan DPRD telah bersepakat bahwa gaji PNS termasuk di dalamnya CPNS baik umum dan K2 terhitung mulai Januari 2015. “Saya sebagai ketua komisi I, pernah menanyakan ke Pak Sekkab (DR Abjan Sofyan) soal kejelasan kapan SK Bupati bagi CPNS diterbitkan dan menurut Pak Sekkab, SK sudah ditandatangani sejak Desember 2014 lalu.Untuk itu kami mendesak BKD secepatnya proses SK penempatan tugas,”tambahnya.

Ilustrasi PNS Honorer

Selain itu, pihaknya juga meminta percepatan penempatan tugas bagi CPNS sebagai sandaran hukum dimulai pembayaran gaji. “Apakah berdasarkan SK pengangkatan atau terhitung mulai mulai tanggal (bertugas),”ungkapnya. Tambahnya juga, terkait gaji para CPNS katagori umum kurang lebih 20-an orang hasil tes 2013, ditambah honorer K2 sebanyak 376 orang, telah dianggaran dalam APBD induk 2014,”pungkasnya.

Selain itu tambahnya, kurang lebih 61 orang CPNS 2014, gajinya dianggarkan dalam APBD-P 2014, sebesar Rp 5,56 miliar, tapi semuanya tidak sempat dibayarkan, karena terkendala soal lambannya pengurusan berkas, hingga dana dikembalikan ke kas daerah. “ Kami komisi I DPRD Halbar tidak mau lagi hal serupa kembali terjadi di 2015, makanya segera proses SK penempatan,”harap Jufri.(ado/one)

Jalan di Kota Jailolo Butuh Perbaikan JAILOLO - Pembangunan infrastruktur jalan di Jailolo seperti Desa Jalan Baru, Kusumadehe, jembatan depan Kantor DPRD, di depan Polsek Jailolo dan beberapa titik lainnya, diharapkan dapat perhatian dari Pemkab Halbar. Pasalnya, ruas jalan tersebut, saat ini mengalami kerusakan, yang meski tak terlalu parah, namun bisa membahayakan para pengguna jalan raya, terutama angkutan Bentor. Ilman salah satu tukang Bentor kepada Malut Post Minggu (4/1) kemarin mengeluhkan hal itu. Ia berharap dinas terkait, secepatnya menambal sulam beberapa lubang yang dianggap berbahaya tanpa menunggu pembahasan anggaran. Jika tidak, kerusakan jalan bakal lebih parah. “Kalau tunggu sampai parah, pasti di beberapa titik tesebut akan memakan

ILUSTRASI Jalan rusak

korban,”keluh Ilman. Ilman yang sehari-hari mencari nafkah di jalan, mengaku sangat merasakan pengaruh lubang di beberapa titik jalan. “Demi keamanan dan kenyamanan kami minta Pemkab bisa melihat hal ini,”pintanya. Terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Halbar,

M.Yusuf saat dikonfirmasi Malut Post mengatakan, mengenai keluhan tukang bentor terkait jalan berlubang dalam Kota Jailolo sudah jadi planing di 2015 ini. “ 2015 ini, kami punya pekerjaan pengaspalan dalam kota, sekaligus tambal sulam jalan rusak, yang akan berjalan Januari ini,”jelasnya. (ado/one)


Morotai - Kepulauan Sula MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

6

Art : YoNo

FOLLOW UP

Warga Dukung Pembangunan Bandara DARUBA—Warga sejumlah Desa di Morotai Selatan yang memiliki lahan di areal rencana pembangunan Bandar Udara untuk pesawat komersil dan internasional mendukung rencana program Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai. Dukungan masyarakat itu terungkap ketika Pemkab Morotai diwakili Sekretaris Daerah Ramli Yaman menggelar pertemuan bersama sejumlah Kepala Desa beserta masyarakat Rabu (31/12) lalu. “Masyarakat mendukung bahkan siap menyerahkan lahan mereka untuk kepentingan pembangunan bandara,”jelas Ramli Minggu (4/1) via hand phone- nya. Dengan sosialisasi itu katanya akan mempermudah rencana pembangunan bandara. Meski demikian, menurut Ramli, mereka bersedia menyerahkan lahan untuk kepentingan pembangun bandara, terutama dengan ganti rugi yang wajar. “Rencana pembangunan bandara ini untuk mempermudah akses transportasi sekaligus memajukan daerah dari keterisolasian,” jelasnya. (end/ici)

Pembunuh Sadis Terancam Hukuman Mati Pasang Listrik Gratis, PLN Pungut Rp 100 Ribu PLN: Itu Kesepakatan dengan Masyarakat SANANA- Pemasangan listrik gratis di Sanana, ternyata pihak PLN ranting Sanana turut memungut uang Rp 100 ribu setiap meteran, untuk biaya pemasangan. Soal ini Kepala PLN Ranting Sanana Mahmud Ladaeng, mengakui dilakukan berdasarkan kesepakatan dengan kepala desa dan masyarakat yang rumahnya dipasang listrik gratis. Menurutnya pungutan itu bukan untuk PLN tapi diberikan ke tenaga yang dipakai melakukan pemasangan. ‘’Tenaga kita di Sanana tinggal tiga orang. Sementara masyarakat menginginkan pemasangan listrik secepatnya. Karena itu kami butuhkan tambahan empat tenaga dari luar. Uangnya diberikan pada tenaga tambahan itu,’’ jelasnya. Dia mengatakan, tenaga yang ada saat ini, PLN kesulitan mengontrol wilayah yang luas. Karena itu pihaknya melatih empat tenaga dari luar, untuk membantu pemasangan listrik gratis.(rul/ici)

KELUHAN

Honorer K2 Pertanyakan Nasib DARUBA—Nasib ratusan honorer Kategori Dua (K2) yang lolos seleksi 2013 lalu, nasibnya semakin tidak jelas. Sebab, meski honorer K2 berjumlah 194 itu telah dinyatakan lolos seleksi, namun belum ada kejelasan kapan nomor induk pegawai (NIP) mereka diterbitkan. “Kami butuh kejelasan Badan Kepegawaian Daerah Pulau (BKD) Morotai terkait nasib honorer K2 yang lolos tes 2013 lalu. Kapan NIP mereka diurus supaya tak terkatung-katung,”cecar Iswan M, salah satu pegawai honorer K2, belum lama ini di Desa Wawama. Lamanya pengurusan seluruh administrasi honorer K2, menandakan BKD Morotai tidak punya niat baik. Menurut dia, jika BKD serius mengurus seluruh administrasi, tidak akan menunggu lama. “Kendalanya apa sehingga dari 2013, sampai memasuki 2015 ini, urusan honorer K2 tidak pernah selesai? Padahal, mereka bukan diangkat jadi PNS, tapi melalui suatu seleksi dan dinyatakan lolos,” pungkasnya.Dia meminta Kepala BKD Morotai Hetdiani Hoata memperjelas nasib mereka. (end/ici)

PROYEK

PU Siapkan Lanjutan Pekerjaan Masjid Raya SANANA-Target penyelesaian pekerjaan masjid raya Sula dirampungkan 2015 ini. Dinas Pekerjaan Umum (PU) mulai menyiapkan sejumlah pekerjaan lanjutan. Kepala Dinas PU Kepsul Ikram SSTP mengatakan, 2015 ini pekerjaan yang akan dilakukan yakni pembuatan menara masjid, pemasangan keramik, pekerjaan pagar keliling, penyelesaian profil- profil, pengecatan, pemasangan pintu dan jendela serta aksesoris masjid. ‘’Sebagain pekerjaan berat sudah terselesaikan, sesuai target yang ada kita bisa selesaikan tahun ini,’’ tandasnya. (rul/ici)

ILUSTRASI pemasangan jaringan PLN

Polres Kepsul Evaluasi Kerja 2014 SANANA- Mengawali 2015 ini Polres Kepulauan Sula (Kepsul) menggelar analisis dan evaluasi kerja 2014 serta proyeksi agenda 2015. Kegiatan ini dihadiri langsung Kapolres AKBP Drs Widiyanto Wahyu Nugroho, didampingi Wakapolres Kompol Erwin Irawan SIK dan Kabag Ops Kompol Faruk Alkatiri. Dalam jumpa per situ dipaparkan, jumlah kasus yang ditangani selama 2014, ada 82 kasus. Dari jumlah itu 61 selesai diproses. Sedangkan, 21 kasus dalam proses penyelesaian.Untuk lakalantas ada 92 kasus, empat kasus

meninggal dunia, luka berat enam kasus dan luka ringan 84 kasus. Kerugian material Rp144.750 juta untuk pelanggaran tilang sebanyak 2800. 1506 dilakukan penilangan sedangkan 1355 berupa teguran. Sebelumnya, Polres juga telah melakukan evaluasi dengan forum komunikasi intelijen daerah (Kominda) beserta tokoh masyarakat dan tokoh agama. ‘’Silaturahmi dengan masyarakat dan launching program keselamatan lalu lintas nomor satu (Bersatu) juga telah digelar,’’ jelas Kapolres. Kapolres berharap ke depan masyarakat dan seluruh pihak

terus mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Polres menargetkan gangguan Kamtibmas dan kecelakaan lalu lintas menurun di tahun ini. ‘’Upaya kita juga agar di 2015, Bandara Emalamo Sanana segera dibuka dan beroperasi. Semua program yang direncanakan dapat berjalan baik bila kepolisian mendapatkan dukungan semua pihak,’’ harapnya. Kapolres turut menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang bersama menjaga Kamtibmas di Kepsul dan Pulau Taliabu, selama natal dan tahun baru. (rul/ici)

SK Pelantikan DPRD di Meja Gubernur SANANA-Anggota Komisioner Komisi Pemilihan

Umum (KPU) Kepulauan Sula (Kepsul) mengaku berkas usulan pelantikan anggota DPRD Taliabu dan tujuh kursi tambahan DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) sudah di meja Gubernur Abdul Gani Kasuba. Tinggal menunggu SK ditekan gubernur. ‘’Kita sudah percepat prosesnya.

Beberapa waktu lalu, kita telah serahkan berkas hasil verifikasi KPU Provinsi Malut secara simbolis ke Gubernur dan tinggal disetujui saja,’’kata anggota KPU Ramli K Yacub, Minggu (4/1). Ramli turut meluruskan pernyataan S ekretar is DPRD Taliabu Sunadi Buamona yang memas-

tikan pelantikan digelar Selasa (6/1) besok. Menurutnya, jadwal itu belum pasti, sebab, harus disesuaikan persetujun persetujuan Gubernur. Bila SK-nya ditandatangai lebih cepat pelantikan bisa dilaksanakan Selasa besok, namun bila molor akan disesuaikan. (rul/ici)

LG (baju hitam) saat diperiksa polisi

Akan Dijerat Pasal Berlapis Laporan : Fahrul Marsaoly Editor : Mahmud ici

SANANA– Tersangka kasus pembunuhan dua anak di bawah umur secara sadis di Taliabu Utara LG alias Lapiring (45), terancam hukum mati. LG akan dituntut menggunakan pasal 340 Sub 338 KUHP Jo pasal 80 ayat 3 Undang- undang nomor 35 tahun 2014, tentang perubahan atas undang undang no 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. Ancamannya hukuman pidana mati atau penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun kurungan. “Berkasnya sementara kita lengkapi. Kita akan tuntut selain Undang-undang perlindungan anak, LG juga bisa dijerat dengan pasal pembunuhan berencana dan menghilangkan nyawa orang dengan sengaja. Dia akan dikenai maksimal hukuman mati dan paling ringan kurungan 20 tahun penjara,”ujar Kapolres Kepsul AKBP Drs Widianto Wahyu Nugroho, Minggu (4/1) Menurutnya berkas LG masih didalami. Dalam pemeriksaan awal, tersangka kelihatan takut. Sehingga dalam memberikan keterangan masih setengah-setengah. Saksi-saksi lain juga akan dipanggil untuk diperiksa. Kasus ini lanjutnya, akan tetap diseriusi sebab merupakan kasus yang menonjol. LG sendiri dibawa dari Polsek Bobong ke Polres Sanana Jumat pekan lalu. Kini dia dititipkan di Lapas Sanana, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sambil menunggu proses selanjutnya. Untuk diketahui LG melakukan pembunuhan terhadap Geby Pondang (14) dan Jeky Pondang (10) di hutan desa Padang, Taliabu Utara, Sabtu (20/12) dua pekan lalu. LG memenggal kepala kedua bocah dan dibuang ke jurang yang jaraknya 6 kilometer dari TKP. LG lalu dibekuk di gunung Kumpa Desa Padang. (rul/ici)

Badko Tagih Janji Kajari Kepsul SANANA- Janji Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kepulauan Sula (Kepsul) Banua Purba SH MH menuntaskan sejumlah kasus korupsi yang sementara ditangani ditagih Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Maluku- Maluku Utara. Mereka meminta Kajari merealisasikan janjinya itu. ‘’Kami minta Kajari merealisasi janjinya,”kata Kabid Eksternal Badko HMI Maluku-Malut, Syahrul Takim, Jumat (2/1). Kajari juga berjanji beberapa kasus lama akan kembali dibuka, seperti pelebaran lahan Bandara Emalamo, kasus GOR, marka Jalan, honor Satpol PP, serta sejumlah kasus lainnya. ‘’Kita akan kawal kasus- kasus ini. Desakan juga akan kami sampaikan ke Kajati untuk mengontrol bawahannya di Sula ,’’pungkasnya. (rul/ici)

Desak Bupati Copot Kepala SKPD Gagal DARUBA—Bupati Morotai Rusli Sibua diminta mengevaluasi seluruh Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang kinerjanya selama 2014 lalu buruk. Hal ini dilakukan untuk mengukur komitmen dan konsisten sekaligus keseriusan pimpinan SKPD menjalankan tugas mereka. Terutama merealisasikan program kerja untuk kemajuan daerah. “Sudah saatnya Bupati Morotai melakukan

evaluasi serta menilai kinerja pimpinan SKPD sampai pimpinan tingkat bawah, terutama kerja mereka selama 2014 lalu,” desak Koordinator Lembaga Peduli Anti Korupsi Morotai Taufik Sibua Minggu (4/1). Menurutnya, penilaian itu harus objektif melahirkan penilaian yang baik sekaligus ada penilaian buruk alias kerjanya dianggap buruk. Jika dalam penilaian itu ditemukan kriteria kerja

buruk, pimpinan SKPD itu, tidak perlu dipertahankan. Dalam penilaian objektif, ada pimpinan SKPD kerja selama tahun 2014, dianggap bagus, maka perlu dipertahankan, jangan karena faktor lain kemudian yang sukses merealisasikan program menjadi korban. “Kami apreasiasi pimpinan SKPD yang sukses membantu merealisasikan program untuk kepentingan dan kemajuan daerah ini,” tegasnya. (end/ici)


Polmas

MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

7

art:MuS

DEPROV

Deprov Malut Mulai Membuka Diri T E R N AT E – Anggota DPRD Provinsi (Deprov) Ma l u t Is k a n d a r Idrus berjanji akan memberikan dokumen APBD kepada publik bila diperlukan. Politisi PAN ini terlihat gerah d e n ga n t i n g k a h sebagian anggota Deprov yang menyembunyikan Iskandar Idrus dokumen APBD dari publik. “Kalau sebagian anggota deprov menyembunyikan dokumen APBD maka saya secara pribadi berjanji akan mempublikasikannya, bahkan saya berikan kepada publik jika ada yang membutuhkan,” ujar Iskandar di acara dialog awal tahun 2015 di SKH Malut Post Sabtu (3/1) malam. baru bergabung di parlemen bulan ke empat ini, Iskandar merasa banyak hal yang tidak sejalan dengan batinnya. Dicontohkan, pembahasan anggaran yang dilaksanakan secara tertutup, pembahasan anggaran dengan waktu singkat dan masih banyak hal lainnya. “Saya membayangkan kebijakan-kebijakan selalu berpihak kepada masyarakat. Saya melihat mekanisme tatib yang menyebutkan terbuka untuk umum itu ternyata hanya di paripurna saja. Di pembahasan anggran sudah tertutup. Dan hanya dikonsumsi anggota Banggar,” jelasnya. DPRD sebagai lembaga politik, menurut Iskandar kehadiran para anggota Deprov di kantor tersebut, selain tanggungjawab kepada masyarakat, juga mewakili kepentingan masing-masing Parpol. “Kalau Parpol maka kepentingannya cukup besar. Itulah yang membuat pembahasan-pembahasan di DPRD kadang tidak objektif. Kalau kita mau menelitik substansi dan mekanisme pembahasan di DPRD memang benar tidak substansinya karena waktu yang begitu mendesak. Bagaimana kita membagi anggaran di masing-masing sektor,” pungkasnya. Sementara wakil ketua Deprov Malut Ishak Naser menegaskan komisi II Deprov Malut sudah komitmen untuk mempublikasikan dokumen APBD. “Saya (Ishak Naser) sebagai koordinator komisi II, kita sudah komitmen untuk tidak menyembunyikan dokumen APBD,” tambah dia. (wat)

AGK Janji Bangun Jalan Lingkar Pulau Makian Sebelum Akhir Masa Jabatan, 16 KM Tuntas Editor Laporan

: Awat Halim : Samsudin Halil

TERNATE – Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) kembali berjanji. Kali ini gubernur menjanjikan akan menyelesaikan jalan lingkar Pulau Makian sebelum berakhir masa jabatan pada 2019 mendatang. Hal ini disampaikan Juru bicara Gubernur Salmin Janidi kepada wartawan Malut post Minggu (4/1). Dia mengatakan keputusan gubernur ini sudah final setelah melihat secara langsung kondisi jalan lingkar Pulau Makian sepanjang 36 Kilo meter (Km) tersebut. “Jalan lingkar Pulau Makian totalnya 36 Kilo Meter (Km). tapi sudah dikerjakan sepanjang 16 Km. Berarti masih kurang 20 Km lagi yang harus diselesaikan. Tapi gubernur sudah janji sebelum akhir masa jabatannya, jalan lingkar pulau makian sudah tuntas. Yang

ILUSTRASI jalan rusak

pasti setiap tahun akan dialokasikan anggarannya,” katanya. namun anehnya Salmin mengaku tidak mengetahui anggaran pembangunan jalan lingkar Pulau Makian pada APBD 2015 ini. “Saya belum tau anggaran pembangunan jalan lingkar pulau Makian di anggarkan berapa, karena ,asih dilaku-

kan perbaikan setelah diaudit tim kemendagri,” akunya. Selain itu, kata Salmin, Gubernur AGK juga mendesak Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatikan (Dishubkominfo) Malut agar membangun Pelabuhan Umum di Pulau Makian yang saat ini sedang rusak parah. (cr-9/wat)

PROMO NEWS

AGK Bangun Pesantren Wisata Ruhia di Makian DPD LDII Kota Ternate Menyelengarakan Kegiatan Tauziyah AGK usai pletakan batu pertama di Makian

SUASANA kegiatan Tauziyah

TERNATE – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Lembaga Dakwa Islam Indonesia (LDII) Kota Ternate Rabu (31/12) lalu menggelar kegiatan Tauziyah dalam rangka menyambut tahun baru 2015. Kegiatan Tauziah ini diisi oleh Ustad Hevin Sunyoto, dengan tema yang diangkat “Menyambut tahun baru 2015 kita tingkatkan generasi muda yang berilmu, berakhlakul karimah dan mandiri”.Dalam sambutan Ketua DPD LDII Kota Ternate Anang Pribadiyo, A Md menjelaskan pengurus kegiatan yang dilakukan LDII Kota Ternate ini dalam rangka mencegah generasi muda yang cenderung melakukan kegiatan kurang bermanfaat setiap pergantian tahun.

Kegiatan ini, kata dia sekaligus memperkenalkan diri pada warga di Lingkungan Gamayou, Kelurahan Makassar Barat bahwa akan dibuka kegiatan Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) dan Majelis Taklim. Sementara Lurah Makassar Barat Soleman Biyan, S.Sos. dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan DPD LDII Kota Ternate ini. Dia berharap dengan keberadaan sekretariat DPD LDII Kota Ternate ini diharapkan mampu membina masyarakat dilingkuan Gamayou khususnya para remaja. Kegiatan tersebut dihadiri oleh para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Remaja dan warga sekitar sekretariat DPD LDII Kota Ternate. (cr-9/wat/pn)

TERNATE – Pembangunan pondok pesantren Alkhairat Wisata Ruhia di Desa Samsuma Kecamatan Makian Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) mulai jalan. Pelaksanaan pembangunan ini ditandai dengan adanya peletakan batu pertama oleh Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) Minggu (4/1). Turut hadir mendampingi gubernur, Sekprov Madjid Husen, Pimpinan SKPD, Asisten Pemkab Halsel, Rektor UMM, Ketua STIKIP, Anggota DPRD Provinsi dapil Halsel dan tokoh masyarakat asal Makian yang tinggal di Ternate. juga dihadiri para Camat dan Kepala Desa se Kecamatan Makian. Masyarakat turut bangga, bahkan tanah pembangunan Pesantren tersebut dihibahkan oleh pemilik tanahnya dengan luas kurang

lebih 5 hektar. Namun begitu, gubenur tetap memberikan uang ganti rugi ke pemilik tanah tersebut sebesar Rp 100 Juta. ”Ganti rugi lahan itu diserahkan langsung kepada Kepala Desa sebagai tanda kepedulian gubernur terhadap dunia pendidikan dan pemberdayaan kepada masyarakat.” Kata juru bicara Kantor Gubernur Salmin Janidi. Dia menjelaskan dihadapan masyarakat Pulau Makian, Gubernur AGK mengatakan pulau makian memiliki sejarah tentang Peradaban Islam. Kesempatan itu, gubernur juga membangun Lembaga Dakwah sebagai wadah pengkajian dan Pendidikan Islam. ”Lembaga Dakwah ini akan dilengkapi sejumlah fasilitas yang memadai untuk kepentingan pendidikan dan dakwah,” kata Salmin. (cr-9/wat/pn)

FORUM PEMBINAAN BAHASA

PROGRAM KEBAHASAAN DAN KESASTRAAN 2015 VISI Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara adalah terwujudnya lembaga kebahasaan dan kesastraan yang andal dalam rangka mencerdaskan dan memperkukuh jati diri bangsa untuk menjaga integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Untuk mewujudkan visi tersebut berbagai misi telah dan akan dilaksanakan secara bertahap dan berkelanjutan. Sejak tahun 2009 program/kegiatan kebahasaan dan kesastraan di Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara terus mengalami perkembangan, baik jumlah maupun kualitasnya. Program dan kegiatan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan Pemerintah Daerah dan masyarakat Provinsi Maluku Utara. Program kebahasaan dan kesastraan TA 2015 lebih beragam jika dibandingkan dengan kegiatan pada TA 2014. Hal tersebut merupakan komitmen pihak Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara untuk terus meningkatkan jumlah dan mutu pelayanan kebahasaan dan kesastraan kepada masyarakat di Provinsi Maluku Utara. Secara umum, program ini meliputi bidang pengembangan (peningkatan mutu), pembinaan (penyuluhan), dan pelindungan (penelitian/pengkajian). Sasaran kegiatan pengembangan dan pelindungan adalah bahasa dan sastra, sedangkan sasaran pembinaan adalah penutur bahasa dan sastra, baik Bahasa Indonesia maupun bahasa daerah. Agar diketahui oleh masyarakat, ketiga bidang tugas tersebut diuraikan secara singkat sebagai berikut. Program Pengembangan Untuk tahun anggaran 2015 program pengembangan difokuskan untuk pengumpulan data dukung yang berkaitan dengan upaya pening-

katan mutu pengguna dan penggunaan bahasa, baik Bahasa Indonesia maupun bahasa daerah. Pengumpulan data dilakukan di instansi provinsi, kabupaten, dan kota serta instansi terkait dalam wilayah Provinsi Maluku Utara. Data yang akan dikumpulkan adalah hasil kegiatan, program, dan rencana pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sebagai implementasi Undang-Undang No. 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan; Permendagri No. 40 Tahun 2007 tentang Pedoman bagi Kepala Daerah dalam Pelestarian dan Pengembangan Bahasa Negara dan Bahasa Daerah; dan Peraturan Daerah Provinsi Maluku Utara No. 9 Tahun 2009 tentang Pemeliharaan Bahasa dan Sastra Daerah. Program Pembinaan Program pembinaan meliputi pembinaan Bahasa Indonesia di media massa, baik cetak maupun elektronik; penyuluhan Bahasa Indonesia untuk wartawan media massa dan staf biro percetakan, guru, mahasiswa semester akhir; Gerakan Cinta Bahasa Indonesia (GCBI); Gerakan Indonesia Menulis (GIM); bengkel sastra (drama); pekan bahasa dalam rangka Bulan Bahasa; festival musikalisasi puisi; pemilihan duta bahasa; klinik kebahasaan/kesastraan; lomba penulisan proposal penelitian kebahasaan atau kesastraan; debat kebahasaan dan kesastraan; lomba mendongeng; serta seminar kewilayahan dengan tema kemelanesiaan. Kegiatan GCBI dan GIM akan diisi berbagai kegiatan menulis, seperti lomba menulis teks pembelajaran, puisi, cerpen, pantun, dan cerita rakyat. Kegiatan ini akan melibatkan siswa, mahasiswa,

dan guru, baik guru TK, SD, SMP, maupun SMA/sederajat dalam wilayah Provinsi Maluku Utara sesuai dengan dana yang tersedia. Kegiatan seperti itu akan dilaksanakan secara bertahap dan berkelanjutan untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia di bidang kebahasaan dan kesastraan di Provinsi Maluku Utara. Program Pelindungan Kegiatan pelindungan meliputi penelitian kewilayahan, penelitian sikap pengguna bahasa, penelitian tata bahasa daerah, penelitian kamus bahasa daerah, penelitian penggunaan Bahasa Indonesia di SONGGO Siruah satuan-satuan pendidikan, penelitian penggunaan Bahasa Indonesia di media luar ruang, penelitian penggunaan bahasa asing di ruang publik, dan penelitian penggunaan Bahasa Indonesia dalam naskah dinas instansi pemerintah. Sasaran penelitian lapangan adalah bahasa dan sastra Indonesia, bahasa dan sastra daerah, penggunan Bahasa Indonesia di berbagai ranah,

penggunaan Bahasa Indonesia di berbagai lembaga pendidikan dan ruang publik. Sasaran penelitian naskah dinas adalah surat dinas, laporan kegiatan, laporan keuangan, dan lain-lain. Pembinaan Bahasa Indonesia di media massa dilakukan dalam bentuk Forum Pembinaan Bahasa (FPB) dengan berbagai model, misalnya sosialisasi peraturan perundangan-undangan tentang bahasa dan sastra, baik Bahasa Indonesia maupun bahasa daerah serta bahasa asing; tanya-jawab kebahasaan dan kesastraan; publikasi hasil kegiatan kebahasaan dan/atau kesastraan; dan kuis kebahasaan dan/atau kesastraan. Guru, dosen, peneliti, dan pemerhati bahasa dan sastra diberikan kesempatan untuk mengisi FPB dalam rangka pelestarian bahasa dan sastra di Provinsi Maluku Utara. Pertanyaan kebahasaan dan kesastraan dapat disampaikan melalui nomor 0813-11158205 dan/ atau pos-el (e-mail) kantorbahasamalut@yahoo. com.(*)

KANTOR BAHASA PROVINSI MALUKU UTARA IMBAUAN: Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, Pelajari Bahasa Asing (Amanat UUD 1945 Pasal 36 dan 32 (2) serta UU No. 24 Tahun 2009). Bahasa daerah dan/atau bahasa asing dapat digunakan jika tidak ada padanannya dalam Bahasa Indonesia dan harus dicetak miring untuk menandai bahwa kosakata itu belum diserap ke dalam Bahasa Indonesia. Contoh kata yang masih sering salah penggunaannya. Yang benar adalah apotek bukan apotik; provinsi bukan propinsi; November bukan Nopember; Februari bukan Pebruari; tampak bukan nampak; wali kota bukan walikota; praktik bukan praktek; moto bukan motto; Jumat bukan Jum’at; Ramadan bukan Ramadhan; Idulfiri bukan Idul Fitri; Iduladha bukan Idul Adha; rezeki bukan reski; Alquran bukan Al-qur’an; respons bukan respon; kaus bukan kaos; mengubah bukan merubah; kuitansi bukan kwitansi; musala bukan musholla; sekadar bukan sekedar


Malut Post

MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

8

Art: rizky

...DIALOG Samb Hal. 1 “Hal-hal ini yang menjadi dasar pemikiran kalau kita diskusi kemana arah itu, dari sisi perspektif data, itulah permasalahan-permasalahan di Malut yg perlu kita diskusikan,”terangnya. Sementara Wakil Ketua Deprov Malut Ishak Naser menekankan antara lain sinergitas program dan kebijakan pembangunan antara povinsi dan kabupaten kota agar Malut bisa keluar dari lilitan persoalan. “ APBD provinsi dan kabupaten kota dikola secara sinergi. Jadi tidak boleh pemprov berjalan sendiri-sendiri. Kabupaten kota berjalan sendiri-sendiri . Karena itu harus digelar secara intens forum koordinasi pemerintahan daerah. Supaya menyatukan pemahaman kita. Mari kita lihat ini sebagai persoalan bersama,” kata Ishak. Ishak mengatakan disparitas pembangunan antarwilayah masih begitu besar. Karena itu, kata Ishak, disparitas ini harus ditelusuri penyebabnya dan berikut sejauh mana kebijakan-kebijakan pembangunan baik pemprov maupun kabupaten kota bisa memperkecil disparitas tersebut. Hal lain lagi, lanjut Ishak, soal leading sector (sektor unggulan). “Sampai sekarang kita tidak tahu mana sektor andalan kita. Terutama komoditinya. Jangan kan bicara komoditi andalan, komoditi strategis pun tidak teridentifikasi sampai sejauh ini. Jadi pertanyaan kita, untuk memperkuat struktur ekonomi kita, maka komoditi apa yang mau kita andalkan? Itu pertanyaan. Dan saya belum pernah mendengar dalam lima tahun terakhir gubernur atau bupati wali kota mengatakan itu. Masalah ini sering disuarakan oleh akademisi. Tapi tidak pernah dijadikan sebagai sebuah kebijakan yang terbuka. Kenapa ini? Menurut saya, perilaku politik di pemerintahan kita ini harus diperbaiki. Aspek behavior harus diubah total,” papar Ishak. Sementara terkait persoalan infrastruktur, Ishak mengatakan disparitas terjadi karena infrastruktur yang dibangun tidak diperhitungkan dari awal. Salah satunya, ialah infrastruktur yang dibangun tidak jelas menghubungkan pusat industri maupun sektor produksi dengan sentral pemasaran. “Jangan dibangun di hutan Halmahera yang tidak digunakan secara produktif untuk kepentingan ekonomi. Jdi ini pemborosan investasi namanya. Inilah koreksi-koreksi total terhadap kebijakan pemerintah yg seharusnya mendapat respon dari seluruh level pemerintahan,” ujar Ishak. “Ini menjadi catatan yang menggambarkan bahwa kebijakan pemerintahan ini masih perlu ada perenungan mendalam dan kemudian ada niat baik untuk memperbaiki dengan cara-cara yg lebih baik,” imbuh Ishak. Setelah Ishak, moderator memberikan kesempatan kepada anggota DPR RI Dr Achmad Hatari. “ Fakta menunjukkan bahwa sampai hari ini kebutuhan konsumsi kita 80 persen masih tergantung dari luar daerah. Fakta juga menunjukkan bahwa di Subaim, Haltim ada 6 ribu hektar sawah produktif. Tetpi harga beras Haltim yang dijual di Ternate jauh lebh mahal ketimbang beras impor. Salah satunya adalah persoalan infrastruktur. Ini juga harus diketahui oleh pemerintah pusat,” kata Ismit sembari meminta pandangan Hatari. Mengawali penyampaiannya, Hatari memberikan apresiasi terhadap Malut Post yang bekerja sama dengan Sekretariat DPRD menggelar dialog. “Saya menghargari acara ini. Ini sesuatu yg bernilai sangat strategis bagi Malut ke depan. Jangan sampai Malut ini ibarat bagai orang berjalan di lorong yg gelap setiap periode kepemimpinan,” kata Hatari. Anggota Komisi XI itu juga menyinggung tema dialog tentang Resolusi Malut 2015. “Ada tema resolusi. Kita mencari solusi yg terbik bagaimana memperbaiki yg kurang dan bisa memperkuat yag sudah baik. Pertanyaan, jangan sampai solusi ini kemudian menjadi solusi bermasalah. Titik singgungnya di sini ada pimpinan parpol, anggota DPRD dan praktisi. Mudah-mudahan pada dari dialog ini tercetus pemikiran-pemikiran alternative bagiman mnjawab problem yang dihadapi Malut,” kata Hatari. Dia mengatakan jumlah penduduk Malut terkecil di republik ini. “Atau tidak kurang dari 1,5 juta jiwa pada 2013-2014. Dari total ini, 71,9 persen persebarannya ada di pedesaan. Mereka paling tidak beruntung. Dan 21,9 persen berada di perkotaan. Sumber daya alam Malut berlimpah ruah. Tetapi IPM Malut menduduki posisi ke-30 dari 33 provinsi. Kita masih bersyukur karena dia masih berada pada tingkat ke-30. Tapi kalau berada di tingkat terakhir, kita menangis,” ujarnya. Dia mengatakan dari aspek IPM saja Malut kalah jauh dari Sulut. Karena itu, dia mengatakan pentingnya pemikiran-pemikiran yang konstruktif dan solutif untuk membangun Malut. “Bagaimana ini bisa terwujud? Harus ada kolektivitas respon yg memiliki daya dorong. Dalam kapasitas sebagai Komisi XI, saya ingin beritahukan bahwa postur APBN 2015 kurang lebih Rp 2.039,5 triliun. Belanja kementerian kurang lebih RP 647,3 triliun dan belanja transfer ke daerah kurang lebih Rp 643,8 triliun. Tetapi berapa banyak uang yag mengalir di sini?Persoalannya berpulang kepada masing-masing kita di daerah.

...DARURAT Samb Hal. 1 Sebelumnya masa tanggap darurat dikeluarkan pemkot sejak 18 Desember 2014 hingga 1 Januari 2015. Keputusan ini diambil karena status Gamalama masih siaga level III, dan banjir lahar dingin sewaktu-waktu bisa terjadi karena sedang musim hujan. Menurut Arifin, dalam pertemuan tersebut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ternate, memperkirakan cuaca curah hujan pada pertengahan Januari sangat tinggi. “Untuk itu harus waspada karena bisa menyebabkan banjir bandang dan lahar dingin,”jelasnya. Selain itu Pos Pemantau Gunung Api juga belum menurunkan status Gamalama, meskipun aktivitasnya mulai turun. Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka masa tanggap darurat diperpanjang

...TEWAS Samb Hal. 1 Informasi yang dihimpun , Jumat malam tiga warga Galela Barat dari Tobelo menuju Galela bersama rekanrekan mereka mengendarai motor. Mereka diduga sudah dipengaruhi minuman keras dan ugal-ugalan di jalan raya. Karena tidak mampu mengontrol diri akhirnya saling bersenggolan dan jatuh di jalan raya di Depan SMP N 5 Galela. Peristiwa ini menyebabkan tiga warga tewas di TKP. Tiga orang yang ditemukan tewas masing- masing bernama Suwinto Sumtaki (37) tahun warga Desa Duma, Rini Paweka(20) tahun warga Duma dan Berto Sadau (19) warga Desa Upa Tobelo Tengah. Setelah ditemukan tewas di jalan raya, ketiga korban langsung dibawa ke Puskemas

...MAULID Samb Hal. 1 martabat suatu keluarga sangat terhormat akan jatuh dan terhina. Banyak yang ingin mendesak Rasulullah SAW menghukumnya demi kepentingan orang yang berdosa itu, tetapi tidak mempunyai keberanian. Maka, Usama diserahi tugas melaksanakan itu. Usama meng-

Bagaimana merebut kue tersebut,”ujarnya. Sementara di sisi lain, Malut juga menghadapi permasalahan anggaran. “Gara-gara RPJMD yang terlambat, APBD 2015 Malut hampir-hampir tidak bisa dibahas. Ini masalah. Ketentuan memberikan penegasan bahwa kepala daerah dilantik setelah 6 bulan RPJMD sudah harus jadi. Kemarin APBD hampir tidak bisa dievaluasi oleh Kemendagari karen RPJMD-nya jadi problem. Sekali lagi, jangan kita tinggalkan gubernur berjalan sendiri. Mari kita menjadi memberikan penguatan. Bahwa solusi yg kita cari dalah solusi untuk menyelesaiakan masalah,” harapnya. Nada menggelitik disampaikan pembicara berikutnya, Dr Mukhtar Adam. “Kalu kita lihat Achmad Hatari dan Ishak Nasir, di mana anda sebut mereka dewan? Dewan itu cuma Hatari. Ishak ini Dinas Perwakilan Daerah,”kata Mukhtar. “Kenapa? Karena masih bisa diveto oleh eksekutif soal perda APBD. Maka kekuatan DPRD tidak terlalu kuat sebagaimana yang dibayangkan,” ujar Mukhtar. Akademisi Unkhair itu juga menyinggung soal Inflasi dan pertumbuhan ekonomi. “Tapi kekuatan dorongan pertumbuhan ekonomi kita sekitar 68 persen itu dari konsumsi. Hasil produksi kita lemah. Dulu negeri ini pernah melakukan konsolidasi kekuatan melahirkan produk unggulan yang namanya cengkih dan pala. Lalu bagaimana perekonomian kita ke depan. Mestinya kewenangan negara diamputasi, tidak mesti diberikan full kekuasaan utuk mengatur barang-barang publik. Sehingga anda jangan terjebak dengan kata-kata Rp 2300 trilun ABPN. Karena ternyata kontribusi dalam pembentukan perekonomian hanya 15 persen. Artinya bahwa kekuatan resolusi ekonomi ke depan itu harus merekonstruksi rakyat sebagai pelaku ekonomi. Maka, rakyat sebagai pelaku ekonomi. Apa yg terjadi di Brasil. Periode 1997 terjadi krisis di Brazil tetapi bisa keluar begitu cepat. Karena ternyata formula yag digunakan Brasil itu menjadikan barang-barang publik diserahkan kepada komunitas.Kepada masyarakat untuk merumuskan. Hanya karena kita melihat etos pemerintah terendah kita dari desa, maka sebenarnya problem.Lalu teman-teman DPRD menyatakan desa itu urusan pemerintah kabupaten kota. Bukan urusan provinsi. Ini kacau. Ini problem kita. Jangan kita bicara inflasi kita. Kita bicara harga kita mahal. Ini kenapa? Kalau terjadi ketinggian ombak 2 meter, tidak terjadi kelangkaan kalau rica bisa disuplai dari Tidore. Kalau suasana aman di Tidore suplai bawang aman, pas Surabaya masuk, dobol stok. Ini bukan persoalan infrastruktur. Tapi ada pemain-pemain nakal di pasar, yang membuat sekat-sekat pengusaha lokal kita. Ini akan berpotensi menjadi konflik jangka panjang . Jadi kita tidak perlu anggaran Rp 7 triliun, tapi selesaikan pasar kita. Selesaikan kekuasaan ekonomi yang didominasi oleh 2 atau 3 pedagang yang menguasai barangbarang konsumsi kita. Jika ini sudah selesai, kita bisa ubah perekonomian kita,” ujar Mukhtar. Disamping itu, dia juga menyinggung soal arah kebijakan provinsi. “Kita bicara RPJMD Malut dari laut bangun Malut. Tetapi pembahasannya pendidikan menjadi sektor utama. Dari turunan kebawa tidak bicarakan laut tetapi pendidikan Di kesahatan juga begitu. Lalu kontruksi APBD 2015 tidak ada skenario. Bagaimana mau keluar dari keadaan ini?,”katanya dengan nada tanya. “RPJMD ada di utara, KUA-PPS ada di timur, APBDnya ada di selatan. Jadi memang tidak konek. Sehingga kita sulit menskenariokan pembangunan ekonomi kita ke depan,” kata Mukhtar. Sementara Dirut Malut Post M Tauhid Arief juga memandang penting adanya sinergitas semua pihak untuk membangun Malut. “Artinya misalnya, Pak Hatari ada di Komisi XI dan Banggar, tinggal bagaimana kerja sama yang sinergi dari kita di daerah.Pak Hatari mungkin tidak bisa berjuang sendiri,” kata Tauhid. Lebih lanjut Tauhid mengatakan, 10 tahun hidup dalam era otonomisasi. “Yang mana semangat otonom memperpendek rentang kendali, mempercepat pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat. Dulu hanya kabupaten Malut, Kabupaten Halteng dan Kota Ternate dan hanya memiliki kurang lebih 60 anggota dewan. Sekarang sudah ada gubernur dan banyak bupati dan wali kota. Tapi sampai sekarang orang Mafa, Gane Timur, Halsel kalau mau berurusan ke Labuha, Bacan, harus ke Sofifi terus ke Ternte baru ke Bacan. Lebih cepat Ternte ke Jakarta, cuma 3 setengah jam. Ini juga sebuah kontradiksi,” ujar Tauhid. Tauhid juga menekankan pentingnya adanya lompatan besar yang harus dilakukan oleh pemerintah dan stakeholders di daerah ini. “ Di mana-mana baik anggota dewan maupun gubernur kita selalu menggaungkan kita harus sejajar dengan daerah-daerah lain. Bagaimana kita mau sejajar, daerah lain yang sudah maju lari 50, kita lari 40. Sampai 1000 tahun tidak sejajar. Maka perlu ada percepatan, lompatan-lompatan besar sehingga dalam jangka waktu 15 atau 20 tahun sudah bisa sejajar dengan daerah lain,” ujarnya. Dia mengatakan perlu ada sutradara yang betul-betul memainkan perannya. “Misalnya dewan, harus melaksanakan fungsi dengan baik dan efektif,” tambahnya. (bersambung)

hingga Februari mendatang. Dia menambahkan, material akibat erupsi Gamalama mencapai 50 ribu meter kubik, karena itu harus diwaspadai. Material tersebut akan keluar melalui kali Tugurara, Baliora dan Loto, saat hujan. Namun ada kemungkinan jalur baru keluarnya lahar dingin bisa terjadi, sebab letusan Desember 2014 menciptakan lubang baru. “Bisa saja lahar dingin keluar melalui Togafo, Takome dan belakang Sabia,”jelasnya. Khusus untuk Kali Baliora, materialnya masih banyak sehingga warga yang berada di bantaran kali tersebut mulai dari Marikurubu hingga Kota Baru diminta waspada. Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate Hasim Yusuf menambahkan, pihaknya akan memaksimalkan pemantauan, karena hal itu menjadi tanggung jawab mereka. Rapat ini melibatkan BMKG, Pos Pemantau Gunung Api Gamalama, Basarnas,TNI, dan Polres Ternate.(tr-07/onk).

Galela, tidak lama di Puskemas selanjtnya di bawa ke rumah untuk dimakamkan. ”Ketiga korban meninggal akibat saling senggol kendaraan,”aku Mustafa warga Pune yang juga saksi mata. Camat Galela Muhammad Kayoa dikonfirmasi membenarkan periswa maut di wilayahnya. Kecelakaan ini menewaskan tiga warga. Ketiganya dari Desa Upa Tobelo Tengah. ”Korban maut sudah dibawa ke keluarga mereka,” terangnya. Kasat Lantas Polres Halut AKP Indra Gunawan dihubungi Malut Post menuturkan, korban kecelakaan di Desa Pune Galela sudah ditangani anggotanya. Dari pengambilan data di TKP, tidak ada saksi melihat langsung kejadian itu. Korban saat ditemukan sudah tergeletak di jalan raya dengan kondisi meninggal dunia. Korban juga langsung dipulangkan ke keluarga untuk dimakamkan. (sam/ici)

hadap Rasulullah SAW, tetapi serentak beliau mengerti maksud tugasnya tersebut. Beliau pun sangat marah dan bersabda, “Kamu sebaiknya menolak. Bangsa- bangsa telah celaka karena mengistimewakan orang-orang kelas tinggi, tetapi berlaku kejam terhadap rakyat jelata. Islam tidak mengizinkan dan aku pun sekali-kali tidak akan mengizinkan. Sungguh, jika Fathimah, anak perempuanku sendiri melakukan kejahatan, aku tidak akan segan-segan menjatuhkan hukuman yang adil.(*)

...HATARI Samb Hal. 1 Saya sudah lihat draf APBD 2015 yang masuk di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dan saya lihat di dalamnya lebih banyak Sunat Tahajjud. Yang wajib tidak dikerjakan. Yang lebih banyak dikerjakan adalah sunatnya,” kata Hatari saat berbicara pada acara dialog akhir tahun di halaman parkir Malut Post, Sabtu (3/12) akhir pekan. Meski tidak secara eksplisit menyebutkan salah satu contoh permasalahan dalam tubuh APBD Pemprov 2015, Hatari mengatakan perlu adanya perbaikan tata kelola keuangan Pemprov. “Saya 41 tahun mengelola anggaran. Saya tahu betul soal ini,” ujar mantan Kepala Biro Keuangan Pemprov Papua ini. Penyampaian Hatari ini terkait laporan keuangan Pemprov Malut yang selalu mendapat opini disclaimer dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Saya akan ketemu pemerintah provinsi untuk membicarakan masalah ini,”tambah politisi Partai NasDem ini. Lebih lanjut, Hatari juga mengemukakan pentinya penguatan fiskal daerah. Hatari mengatakan total belanja Negara 2015 sebesar Rp 2.039,5 triliun. Belanja kementerian dan lembaga sebesar 647,3 triliun atau sebesar 46,49 persen dan belanja non kementerian/ lembaga Rp745,1 triliun atau 53,71 persen. Sementara dana transfer daerah mencapai 647 triliun atau 32 persen dan dana desa sebesar Rp 9,1 triliun atau 1,14 persen. Sebagai orang Malut yang menduduki keanggotaan Badan Anggaran Anggaran (Banggar) DPR RI, Hatari memandang penting kerja sama yang sinergis dari semua pihak dalam rangka meningkatkan penerimaan fiskal daerah. “Tapi sekali, harus ada kerja sama yang baik. Karena bicara anggaran, adalah bicara

...HALTENG Samb Hal. 1 “Kegiatan ini sengaja digelar untuk merayakan pelaksanaan HUT Halteng ke-24 dan juga perpindahan aktifitas pemerintah di Kota Weda yang ke-7,”katanya. Sementara puncak kegiatan dilaksanakan pada 15 Januari mendatang. Menurutnya kegiatan yang dilaksanakan itu tidak hanya bertujuan untuk serimonial semata, akan tetapi dimaknai sebagai momentum memupuk persaudaraan/silaturahmi, serta mengembangkan bakat dibidang olahraga dan kesenian di Wilayah Halteng. “Ini cukup penting, mengingat olahraga dan kesenian tidak hanya sebagai hiburan rakyat, melainkan juga sebagai wadah untuk mengembangkan kreativitas masyarakat dan semangat berkompetisi yang sehat,”jelasnya. Lebih lanjut menurut Yasin, dalam kegiatan lomba nanti, akan terjadi kompetisi yang ketat antara kontingen yang satu dengan kontingen yang lain. Ini berpotensi menimbulkan ketersinggungan yang bisa saja berakibat adu fisik. Untuk itu dihimbau, agar tim atau peserta tetap menjaga persatuan dan kesatuan. “Para wasit dan dewan juri harus tegakan aturan yang tepat, kedepankan semangat sportifitas diantara peserta lomba. Kepada panitia, lakukanlah pelayanan yang terbaik kepada peserta lomba dan kepada warga masyara-

...PILOT Samb Hal. 1 Ratusan penumpang bergegas. Setelah melalui petugas yang memeriksa boarding pass, turun dari terminal, dan diangkut dengan bus ke pesawat. Saya menumpang bus kedua. Duduk di sebelah saya, dua pria kebangsaan Jepang dan pasangan suami istri asal Amerika Serikat (AS). Keduanya asyik bercengkrama, sambil memperhatikan raut wajah penumpang lain. “Bagaimana perasaan Anda?” Sang suami pasangan asal AS tadi menyapa saya. “It’s ok,” jawab saya. “Bagaimana dengan Anda?” Baik baik saja. Dia menjawab sambil tersenyum. Istrinya memandang saya seraya tertawa. Saya tidak tahu perasaan ratusan penumpang lain. Di dalam pesawat, saya duduk di kursi jejeran bagian depan. Sesaat setelah pesawat take off dari run way Terminal 2-3 Bandara Soekarno Hatta, banyak penumpang langsung tertidur. Yang lain bermain game, membaca, atau sekadar duduk diam saja. Tak ada yang memperlihatkan wajah gelisah. Tetapi di benak masingmasing punya perasaan serupa: semoga penerbangan ini selamat sampai tujuan. Kru pesawat, dua laki-laki dan dua perempuan, melayani dengan senyum. Rawut wajahnya seringan mungkin. Kepala kru pesawat memgumumkan petunjuk di dalam pesawat dengan wajah dan suara riang. Seperti dia berusaha rileks. Mungkin agar penumpang juga rileks.Tak seperti biasanya. Baru sekitar 30 menit pesawat di udara, pilot menyapa penumpang. Bagian akhir dari isi sapaannya berupa informasi penerbangan. “Cuaca di sisa penerbangan cukup baik,” katanya. Alhamdulillah, Puji Tuhan. Sapaan dan informasi sang pilot cukup mujarab. Para penumpang sebagian besar langsung tidur pulas. Entah disengaja. Biasanya, sang pilot menyapa penumpang dan memberi informasi di sepertiga waktu penerbangan. Ini dilakukan di sepertiga awal penerbangan. Katakata yang dia pilih untuk tujuan membuat penumpang tenang. Penerbangan baru sepertiga dari durasi jarak tempuh Jakarta-Phuket. Baru sekitar 30 menit dari waktu tempuh dua jam dan lima puluh menit. Saya sendiri ikut tidur. Sempat pulas. Beberapa kali pesawat mengalami goyangan. Kru pesawat meminta harus memasang seat belt. Entah apa perasaan para penumpang saat goyangan datang. Belum cukup disebut guncangan. Juga berlangsung tak lebih dari lima menit. Seperti penerbangan Jakarta-Manado, memakan waktu tiga jam. Sebagian besar saya gunakan untuk tidur. Kali ini hanya sepertiga waktu penerbangan bisa pulas. Beberapa kali saya melihat jam tangan. Memastikan waktu penerbangan dan saat mendarat. Memasuki dua jam penerbangan, seorang bapak di samping saya bertanya pukul berapa. Saya menunjukkan jam tangan yang masih menggunakan Manado Time. “Ini waktu Manado. Phuket sama dengan waktu Jakarta,” kata saya. Dia mengangguk. Entah mengapa dia tak memakai jam tangan. Setelah itu, dia aktif ngobrol dengan saya. Mengaku berasal dari Garut, pria paroh baya ini memboyong istri dan semua anaknya. “Kami berenam. Saya, istri dan empat anak saya. Semua perempuan,” katanya mengakrabkan diri. “Ke mana-mana kami selalu bersama. Setiap tahun saya dan keluarga ke luar negeri

data. Bukan permainan kata-kata,” ujarnya. Untuk itu, Hatari menekankan penting dukungan dan kerja sama semua pihak. “Jangan sampai Malut ini ibarat berjalan di lorong yang gelap dalam setiap periode kepemimpinan. Karena itu, era berbalas pantun (saling berpolemik, red) sudah harus kita tinggalkan. Kita buka lembaran baru. Mari kita ciptakan iklim yang kondusif dan konsentrasi penuh membangun Malut. Membangun jembatan emas yang kuat,” pungkasnya. Hatari sendiri berada di Ternate dalam rangka reses. Sebelum menghadiri acara dialog di Malut Post, Hatari melakukan serangkaian pertemuan Pemkot Tikep dan Pemkot Ternate. Wali Kota Ternate Dr Burhan Abdurahman dalam acara tatap muka dengan Hatari menyampaikan beberapa persoalan. Seperti dana bencana Gunung Gamalama, perbaikan infrastruktur jembatan, dana pemeliharaan beberapa benteng yang saat ini direvitalisasi. “Tidak mungkin semua dibebankan pada APBD Kota Ternate,” ujarnya. Terkait dengan dana desa, Burhan meminta pemerintah pusat mengubah nomenklatur nama dana desa. “Sebab ini merugikan kami. Di Kota Ternate ada sejumlah kelurahan di Batang Dua, Pulau Hiri, dan Kecamatan Moti, yang sebenarnya sangat membutuhkan bantuan. Hanya namanya saja kelurahan. Sebenarnya dari aspek infrastrukturnya, tidak menggambarkan kelurahan. Ini yang menjadi hambatan kepada kami. Apakah dimungkinkan daerah-daerah pemerintah kota kepulauan seperti Kota Ternate nomenklatur diperluas. Bukan hanya desa yang mendapat bantuan, tapi juga kelurahan. Menanggapi itu, Hatari meminta Pemkot untuk mempersiapkan blueprint perencanaan pembangunan. “Bicara anggaran adalah bicara angka-angka. Karena itu harus didukung dengan data. Harus ada tim dari pemerintah daerah. Dan saya bisa buka jalan,” ujarnya. (cr-02/fai)

kat Ibu Kota Kabupaten Halmahera Tengah,”ujarnya. Sementara itu ketua panitia HUT M. Fitrah Ali mengatakan, kegiatan olahraga dan kesenian ini dimaksud untuk menambah kecintaan terhadap olahraga dan seni yang dibingkai dalam semangat Fagogoru. Selain itu, sebagai sarana melestarikan kebudayaan dan adat istiadat di bumi Fagogoru Halteng. “Kegiatan-Kegiatan yang dimeriahkan dalam HUT kabupaten tahun ini, harus dimaknai sebagai momentum memupuk rasa persaudaraan dan silaturahmi dalam kegiatan perlombaan,”jelasnya. Lanjut Fitrah yang juga Kepala Bappeda Halteng mengatakan, kegiatan lomba yang dilaksanakan meliputi, volly ball, tenis meja, bulu tangkis, lari 5000 meter, tarik tambang, gerak jalan, lomba perahu, bakiak, domino. Sedangkan lomba kesenian yaitu, tarian lalayon, tarian bon mayu, tarian cakalele, musik tradisional (yanger), vokal grup, vokal tunggal, paduan suara, lomba cipta lagu daerah, kasidah kreasi, kasidah tunggal, seni shalawat, lomba peragaan busana daerah, puisi bahasa daerah tingkat SD, lomba gerak dan lagu tingkat TK. Selain itu pemkab Halteng menyediakan sekitar 12 stan atau tenda khusus untuk pameran batu mulia asal Halteng. Selain itu untuk lomba kebersihan lingkungan dan keindahan taman, pemkab melibatkan seluruh instansi dan desa di wilayah Ibu Kota Halteng. (rid/ adv/kox)

pada liburan Juni dan akhir tahun.” Untuk urusan naik pesawat, banyak yang memegang patokan umum: tidak boleh satu keluarga dalam satu penerbangan pesawat yang sama. Hal yang sama berlaku untuk dewan komisaris dan direksi sebuah perusahan. “Saya yakin saja. Semua Tuhan yang mengatur,” katanya. Pembicaraan akhirnya menyinggung tragedi AirAsia Nomor Penerbangan QZ8501 tujuan Surabaya-Singapura yang mengalami kecelakaan di Selat Karimata, Minggu 28 Desember 2014 lalu. “Saya membeli tiket sehari setelah kejadian.” Dia agak tersentak. Tapi berusaha tidak kaget. “Saya (membeli tiket) sebelum kejadian,” katanya datar. Kami masih terus ngobrol. Tak terasa pesawat A320200 yang berkapasitas 180 penumpang itu sudah mulai turun dari ketinggian 58 ribu kaki di atas permukaan laut (dpl). Sang pilot kembali menyapa penumpang. Bagian akhir dari sapaan sang pilot yang amat menyenangkan: “Cuaca di sisa penerbangan bagus. Kita akan tiba di Bandara Internasional Phuket pukul 20.10.” Kali ini sang pilot bukan bermaksud menghibur. Sudah pantas disebut ‘sisa penerbangan’ lantaran tinggal 30 menit pesawat akan mendarat. “Saya ingin ke Manado. Melihat Patung Jesus dan menyelam di Bunaken,” kata sang bapak di samping saya. Dia lebih bersemangat ngobrol. Entah itu reaksi atas info dari sang pilot. “Di Phuket saya tinggal delapan hari,” katanya. Tak berapa lama lampu-lampu mulai kelihatan. “Cuaca memang cerah. Tapi itu lampu para nelayan. Belum daratan,” kata saya. “Itu lampu-lampu di daratan sudah terlihat,” katanya. Dia lebih leluasa dan duluan bisa melihat lantaran duduk di sisi jendela pesawat. “Kita sudah mau tiba. Bandara Phuket agaknya di pinggir laut.” Saya menimpali sambil melihat sekeliling. Kru mengumumukan penumpang harus memasang seat belt dan lampu akan dipadamkan. Pertanda pesawat sudah benar-benar akan mendarat. “Alhamdulillah. Kita sudah sampai di Phuket,” kata saya, sambil membangunkan istri. Dia tertidur pulas sepanjang perjalanan. Setelah melewati petugas imigrasi, saya berpapasan lagi dengan pasangan suami istri asal AS tadi. Di depan layar pemberi info bagasi, saya berujar kepada keduanya, “belum ada pemberitahuan bagasi kita.” Dia tersenyum, lalu berjalan ke samping. Tiba-tiba sang suami mendatangi saya. Sambil menunjuk ke samping, dia berujar, “di situ bagasi pesawat yang kita tumpangi.” Suasana di terminal kedatangan Bandara Phuket amat ramai. Sekitar 95% warga asing yang hendak liburan di pusat wisata Thailand itu. Antrian panjang di depan layanan taxi. Ada beberapa. Tapi sudah tak ada taxi. “Cari di luar bandara saja,” kata petugas di layanan taxi di dalam bandara. Di pelataran terminal, hampir sepuluh layanan taxi bandara. Tapi tinggal satu yang masih buka. Semua penumpang berjejal ke situ. Saya berpapasan lagi dengan pasangan suami istri asal AS tadi. “Nomor antrian berapa,” sapanya. Sambil memperlihatkan kartu antriannya, Nomor 53. Saya antrian ke-61. Sang suami istri itu tertawa terbahak sambil meledek saya. Kali ini lepas dan rawut wajah sumringah. Memancarkan kegembiraan dan suka cita. Juga syukur kepada Tuhan Yang Maha Pelindung: sudah tiba dengan selamat di Phuket. Moga para korban QZ8501 beroleh tempat terbaik di sisi Allah. Keluarga korban diberi ketabahan dan kesabaran.***

PEMBERITAHUAN NAMA – NAMA YANG LOLOS SELEKSI BERKAS : 1. MARIAM. M USMAN 2. ABD. YAHYA ABDULLAH 3. HASBI KONORAS 4. MUHAMMAD NOVAL KASMAN 5. FAHMI MUSA 6. BARDIMAN J 7. GIMIN 8. BADRUN AHMAD 9. DIAN MEGAWATI TUKUBOYA 10. WAHYUNI Y. USMAN 11. FARUK ABAS

Selanjutnya diberitahukan kepada calon peserta rekrutmen wartawan untuk hadir mengikuti SELEKSI WAWANCARA pada : Hari/tgl : Rabu, 7 Januari 2015 Jam : 09.00 WIT Tempat : Kantor SKH Malut Post, Jl. MS. Djahir no 244 , Takoma, Ternate


Sportivo MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

9

Art : YoNo

Inilah Pesan Emosional Gerrard Sebelum Tinggalkan Liverpool PESAN emosional Steven Gerrard sebelum tinggalkan Liverpool ‘berkibar’ di Anfield. Sebelum mengakhiri karirnya di Anfield, Gerrard ingin mengangkat piala FA di Wembley. Itu artinya, sebelum meninggalkan klub pada akhir musim, Gerrard ingin menyumbang prestasi untuk The Reds – julukan Liverpool. Gerrard berharap masih bisa membawa

STEVEN Gerrard

dampak positif bagi Liverpool di waktu yang tersisa. Dan hal ini, ingin diperlihatkannya saat berlaga di Piala FA putaran ketiga melawan AFC Wimbeldon di Kingsmeadow. “Masih ada waktu sedikit lagi untuk pergi dan saya ingin berjalan di Wembley atau di stadion besar pada akhir musim dengan piala untuk para suporter,” kata Gerrard.

“Kami masih ada kesempatan finis di empat besar dan yang paling penting untuk klub, untuk alasan yang jelas. Tetapi dari sudut pandang egois, selalu piala dan medali, bagi saya.” Gerrard bergabung dengan The Reds ketika umur delapan tahun, dengan membuat 695 penampilan sejauh ini berseragam Merseyside, demikian sportsmole.co.uk. (anv/tr-05)

Tendangan yang Digagalkan Tiang Gawang Lionel Messi Jadi Pemain Palingg Sial di La Liga LIONEL Messi

Laporan : JPNN Editor :Haiyun Umamit

EVAN Dimas Darmono

Evan Nikmati Peran di Belakang Penyerang JAKARTA - Evan Dimas Darmono adalah salah satu pemain yang baru bergabung di Timnas U-23. Meski baru mengikuti training center (TC) bulan ini, Evan ternyata mampu cepat beradaptasi dengan pemain lain. Eks kapten U-19 tersebut mengaku cukup nyaman dengan gaya permainan pelatih Aji Santoso. Apalagi, dengan formasi 4-2-3-1, Dia ditempatkan sebagai pemain di belakang striker tunggal, posisi favoritnya selama ini. “Ya saya mulai terbiasa, sudah tahu maunya pelatih bagaimana. Posisi saya sekarang, saya juga senang,” tuturnya saat ditemui di pusat pembinaan usia muda PSSI di Bojongsari, Depok, Jawa Barat,

siang kemarin. Menghadapi laga uji coba melawan klub Divisi Utama, Martapura FC, besok (4/1), Evan bertekad tampil lebih baik. Dia yakin, lawan Martapura akan lebih berat dibanding saat menang 4-1 melawan Legiun Asing Afrika, 31 Januari lalu. Keyakinan pemain asal Surabaya itu berdasarkan performa tim secara keseluruhan yang menurutnya semakin baik. Pola permainan yang agresif dan dinamis mulai jalan, dan tim pun semakin kompak, terutama di lini tengah “Mudah-mudahan besok tim semakin baik. Lawan Martapura bukan cuma menang, tapi kami inginnya mainnya secara tim semakin maksimal,” ungkap Evan. (jpnn/tr-05)

Kongres Tahunan PSSI, 4 Jam Habiskan Rp 3,5 M JAKARTA - Kongres tahunan PSSI 2015 telah selesai digelar dan berjalan lebih cepat dari perkiraan. PSSI hanya butuh 4 jam untuk menghabiskan anggaran Rp 3,5 Miliar. Alokasi dana terbanyak dihabiskan untuk akomodasi dan transportasi peserta Kongres. Lebih dari 50 persen anggaran, dikeluarkan untuk para anggota PSSI tersebut. “Kira-kira dananya sampai Rp 3,5 miliar. Paling banyak memang untuk akomodasi dan transportasi peserta. Itu memang jadi tanggungan PSSI

pusat,” kata Ketua Panitia Pelaksana Kongres PSSI 2015, Budi Setiawan, Minggu (4/1). Sementara itu, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin menyebut cepatnya kongres usai karena seluruh anggota merasa tak ada yang

perlu dipermasalahkan. Ap a l a g i , a g e n d a sudah diumumkan. “ L a p o ra n e v a l u a s i kinerja bisa diterima oleh anggota, karena i t u b e r ja l a n c e p at semuanya,” paparnya. (jpnn/tr-05)

NASIB Lionel Messi di La Liga benar-benar ambumbualah radul. Musim ini, Messi pemain tersial di La Liga. Salah satu pemain paling hebat di jagad sepak bola saatt ini nya kerap gagal mencetak gol lantaran bola tendangannya membentur tiang gawang. uSeperti yang ditulis oleh akun Twitter OptaJose, suak perstar Barcelona ini tercatat 8 kali nyaris mencetak gol namun upayanya digagalkan tiang gawang. ali “8. Lionel Messi telah mengenai tiang gawang 8 kali yak di La Liga musim ini, setidaknya 4 kali lebih banyak dari pemain lain,” tulis OptaJose. ebut Terakhir kalinya Messi mengalami kesialan tersebut adalah pada giornata ke-15 La Liga akhir pekan lalu ngan saat Barcelona bertemu Getafe. Dalam pertandingan yang berakhir 0-0 tersebut, tendangan bebas Messi ahkan membentur tiang gawang sehingga gagal membuahkan gol untuk Barca. m ini di Sementara itu, posisi ke-2 pemain tersial musim ndanLa Liga adalah Karim Benzema. Menurut Opta, tendangan Benzema 4 kali membentur tiang gawang yang memnzema, buatnya gagal mencetak gol. Setelah Messi dan Benzema, ada nama Denis Cheryshev (VIllarreal), Luciano Vietto asing(Villarreal) serta Neymar (Barcelona) dengan masingtr-05) masing dua tembakan menghantam mistar. (jpnn/tr-05)

Chelsea Berani Tawar Messi Rp 3,9 Triliun LOND ON - Juragan Chelsea, Roman Abramovich dilaporkan maju selangkah lagi untuk membuktikan keseriusannya mendatangkan superstar Barcelona, Lionel Messi. Meski manajer The Blues, Jose Mourinho mengecilkan spekulasi klubnya mampu merayu Messi, laporan ‘segar’ menyebutkan klub asal London itu sudah mematok harga buat Messi. Dilansir dari Daily Star, Minggu (4/1), Abramovich berani menawar Messi di angka 200 juta poundsterling (sekitar Rp 3,9 triliun) untuk merealisasikan mimpinya membuat Chelsea jadi penguasa dunia. Laporan juga menyebutkan, penawaran bakal dilayangkan ke kubu Barcelona di masa transfer pemain bulan ini.

Messi yang telah mencetak 388 gol dalam 479 penampilan untuk Barca, belakangan memang menjadi bahan gunjingan, termasuk rumor mulai kurang nyamannya pemain Argentina itu di Camp Nou. Hal ini menyusul sengketa terkait masa depan jangka panjang Messi di klub Raksasa Catalan tersebut. (anv/tr-05)

Ternyata Woods Belum Tobat

TIGER Woods dan Lindsey Vonn

TINGKAH playboy Tiger Woods memang sukar dihilangkan. Golfer top dunia itu membuat kekasihnya, Lindsey Vonn, berkali-kali mengelus dada. Sebelum malam tahun baru, salah satu media di Amerika memuat berita Woods sedang bermesraan dengan sekelompok perempuan penghibur. Star Magazine melansir, dua hari sebelum malam tahun baru, Woods asyik dengan beberapa perempuan di tempat hiburan malam. ‘’Tiger langsung diantar ke sebuah meja yang sudah penuh dengan perempuan seksi saat masuk ke tempat itu. Mereka semua sangat seksi, dengan penampilan hampir tidak mengenakan atasan apa pun,’’ tulis majalah milik Rupert Murdoch tersebut.

Tentu saja, pemberitaan itu membikin Vonn tidak nyaman. Padahal, sejak dua tahun terakhir berhubungan dengan Woods, atlet ski tersebut meyakini bahwa kekasihnya telah tobat. Apalagi dulu dia bercerai dari istrinya, Elin Nordegren, lantaran ketahuan bermain mata dengan banyak perempuan. Komentar bernada nyinyir pun dialamatkan kepada Woods dalam akhir artikel tersebut. ‘’Bisa saja kami salah persepsi tentang yang terjadi di night club itu. Tapi, kami yakin Lindsey Vonn tidak akan tinggal diam,’’ tulis majalah yang berpusat di Kota New York tersebut.(anv/tr-05)


L kal Sp rt MALUT MA M AL LU UT P POST OST - SENIN, 05 JANUARI 2015

10

art:MuS

FRIENDLY MATCH TALAOHU Abdul Musafri

Wartawan Ditekuk Kipan A

Perburuan Barito Sukses Gaet Musafri BARITO Putra kembali mendatangkan pemain berpengalaman dalam skuadnya. eks pemain Pelita Bandung Raya, Talaohu Abdul Musafri, sukses dikontrak. Bergabungnya striker anyar asal Bacan, Kabupaten Halsel, Provinsi Malut ini ke Barito sebenarnya sudah tercium sejak lama. Manajemen Laskar Antasari –julukan Barito Putra- sudah lama mengincar pemain berusia 32 tahun tersebut. “Kami sudah lama mengincarnya dan ternyata direktur teknik (Milomir Selsija) juga mau,” ujar Media Officer Barito, Denny Nizar. Namun, Musafri diyakini bukan pemain terakhir yang diboyong klub Kalimantan Selatan tersebut. Denny mengatakan, tim masih butuh tambahan pemain lokal lagi. “Selain Musafri, ada satu striker lokal lagi. Kami juga melirik bek kiri lokal,” tuturnya.

TIM Wartawan FC dengan Kompi FC di laga persahabatan

TERNATE – Laga persahabatan antara tim Wartawan dengan tim Kipan A 732 Banau kembali tersaji dilapangan Kipan A Ternate Sabtu (3/1) pekan kemarin. Friendly Macth kali ini, dimenangkan oleh tim dari Kipan A dengan skor tipis 2-1. Sejak peluit kick off babak bertama berbunyi kedua tim mulai saling serang. Tampil dengan pemain terbaik, tim wartawan belum mampu menjebol gawang lawan. Alhasil, gawang tim wartawan justru lebih dulu kebobolan. Berawal dari aksi individu Lettu Ruslan Buton, yang berhasil mengecoh pemain belakang wartawan lantas mengirim assist kepada Serda Firman yang dikonversikan menjadi gol dan menutup laga kick off dengan skor 1-0. Usai turun minum, tim wartawan berusaha memperkecil ketertinggalan dengan taktik menyerang. Hasilnya, tim wartawan yang dikapteni Irman Saleh (wartawan Malut Post) itu berhasil menjebol gawang tim Kipan A melalui kaki Sadam. Bermula dari umpan silang dari Irman Saleh, Sadam lolos dari jebakan offside langsung melepas tembakan keras yang tidak mampu di halau penjaga gawang Kipan A. Memasuki injure time, tim wartawan dibuat lesu dan kembali memungut bola digawangnya sendiri. Baca: KIPAN.. Hal 11

BASKETBALL

Benahi Konsitensi Akurasi JAKARTA - Hangtuah Sumsel IM akan melakoni jadwal berat pada Seri III Malang Speedy NBL Indonesia 2014-2015, 14-18 Januari mendatang. Tim asuhan Tondi Raja Syailendra itu akan bertemu dengan Stadium Jakarta (14/1), CLS Knights Surabaya (16/1) dan Satria Muda Britama Jakarta (18/1). Tidak ingin menuai hasil buruk, coach Tondi terus memoles kekurangan-kekurangan pada timnya. Salah satu yang menjadi perhatiannya adalah konsistensi akurasi. Menurutnya ketika menyerang, eksekusi Mei Joni dkk masih bak roller coaster, terkadang baik namun tidak jarang juga buruk. “Satu pekan ini lagi fokus akurasi aja,tepatnya konsistensi akurasi,” ujar Tondi. Baca: BENAHI.. Hal 11

FOOTBALL

Mandiri Tanpa APBN, Aset PSSI Meningkat Rp 4,6 Miliar JAKARTA - Kongres Tahunan PSSI 2015 menjadi ajang unjuk diri PSSI. Dalam pemaparan laporan keuangan di arena Kongres, pengurus menegaskan jika PSSI mandiri tanpa APBN. Bendahara PSSI, Husni Hasibuan menyebut jika dalam keuangan 2014, ada kenaikan aset mencapai Rp 4,6 Miliar. Kenaikan itu didapat karena sponsor yang masuk ke PSSI lebih oke dibanding 2013. “Di 2013, sponsor hanya memenuhi 54 persen pendapatan. Baca: MANDIRI.. Hal 11

Sebelumnya, Musafri sendiri sudah menegaskan tidak akan memperpanjang kontrak dengan semifinalis Indonesia Super League tersebut. Karena itu, Laskar Antasari kepincut dengan penampilan apik striker mungil tersebut, akhirnya pihak manajemen Barito, Syarifuddin Ardasa melakukan pembicaraan dengan Musafri. Syarifuddin sendiri mengatakan Musafri juga merupakan rekomendasi Dirtek anyar Barito Putera Milomir Seslija. Milo melalui Syarifudin mengatakan kalau ingin bekerja sama kembali dengan pemain yang pernah dibesutnya di Arema IPL. “Memang dari awal Milo juga merekomendasikan Musafri. Apalagi, keduanya pernah sama-sama waktu di Arema IPL. Jadi, niat kita mendatangkan Musafri memang sudah dari awal,” tambahnya. (okz/tr-05)

Timnas U-23 Bakal Lawan Syria

Enam Nama Baru Buat Olimpiade 2020 JAKARTA – Kegagalan meneruskan tradisi emas di Olimpiade London 2012 membuat PP PBSI menyusun rencana jangka panjang. Tak cuma Proyek Olimpiade 2016 Rio de Janeiro yang sudah disusun, program Proyek Olimpiade Tokyo 2020 juga turut disiapkan. Dari beberapa nama pebulutangkis pelatnas tahun ini ada yang sudah diumumkan masuk Proyeksi Olimpiade 2020. Di antaranya Jonatan Christie (tunggal putra), Firman Abdul Kholik (tunggal putra), Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra), dan Gregoria Mariska (tunggal putri). Nah, untuk menambah barisan pemain tersebut PP PBSI menambah enam nama lagi. Pemain yang diambil adalah hasil Junior Masters 2014 lalu.

Sebagai Pemanasan Jelang Kualifikasi AFC Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit JAKARTA - Badan Tim Nasional (BTN) langsung memutuskan untuk membatalkan keterlibatan Timnas U-23 di turnamen Marahalim Cup 2015. Keputusan tersebut diambil lantaran sampai saat ini tidak ada kejelasan dari panitia penyelenggara Marahalim Cup. Padahal, sesuai dengan rencana awal, turnamen yang akan diselenggarakan di Medan itu harus diputar pada awal pekan pertama Januari. Nah, kondisi tersebut langsung

membuat pihak BTN mengkonfrimasi Syria U-23 sebagai lawan latih tanding bagi Alfin Tuasalamoni dan kawan-kawan. Rencananya, friendly match sebagai pemanasan sebelum mereka tampil di Kualifikasi AFC U-23, Maret mendatang itu akan diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, 9 Januari mendatang. “ Syria sudah konfrom, dan kami sudah pasti melawan mereka 9 Januari mendatang,” kata Sekretaris BTN Sefdin Syaifudin, kemarin. Baca: TIMNAS.. Hal 11

Baca: ENAM.. Hal 11 SEFDIN Syaifudin

Tunas Selatan Jelajahi Bolmong TERNATE – Sekolah Sepak Bola (SSB) Tunas Selatan mulai menjalani laga try out di Kota Bolmong pada Sabtu (3/1) pekan lalu. Laga uji coba yang berlangsung di lapangan Tuminting Mandiri tersebut di mulai dengan meladeni SSB Bolmong untuk kategori usia 10-11 tahun. Hasilnya, di partai perdana uji coba tersebut SSB yang bermarkas di kelurahan Kayu Merah, Kota Ternate Selatan tersebut berhasil menang dengan skor tipis 1-0. Kemudian di laga kedua pada Minggu kemarin, tim yang diracik

Idi Huka itu terkalahkan oleh SSB Mina Sulut dengan skor 0-1. Sementara di usia 12-14 tahun, SSB Tunas Selatan hanya bisa bermain imbang 1-1 saat dijamu tuan rumah Mina Sulut. Gol sematawayang yang mengimbangi Tunas Selatan itu dicetak oleh Agus. Dari hasil sementara uji tanding tersebut menurut kepala pelatih Idi Huka, perkembangan permainan anak-anak terlihat maksimal. Terutama di kategori usia 10-11 tahun. Karena di laga pertama anak-anak sudah tampil baik dan berhasil memenangkan

SKUAD tim Tunas Selatan

pertandingan uji coba perdana tersebut. “Anak-anak bermain sudah cukup baik, kita tinggal melihat perkembangan selanjutnya saat lawan berikutnya nanti,” kata Idi Huka, via telpon, kemarin.

Idi Huka mengatakan, program uji coba yang digelar sebagai agenda tahunan bagi SSB yang diasuhnya tersebut, Baca: TUNAS.. Hal 11

PSSI Akan Umumkan Pengganti Riedl di Pekan Kedua JAKARTA - PSSI bekerja sangat lambat. Buktinya, siapa yang bakal menggantikan Alfred Riedl di posisi pelatih kepala Timnas Indonesia sampai saat ini masih kabur. Bahkan, otoritas tertinggi sepak bola Indonesia itu masih belum memiliki kriteria siapa yang layak menggantikan Riedl yang dipecat lantaran gagal membawa pulang prestasi bagi Indonesia di Piala AFF 2014 itu. Sekretaris Jenderal (Sekjend) PSSI Joko Driyono mengatakan bahwa, mereka baru akan mengumumkan siapa yang bakal menjadi juru taktik timnnas Indonesia itu pada pertengahan Januari,” Paling cepat siapa yang akan menjadi pelatih Indonesia itu sudah akan kami publikasikan sebelum 14 Januari,” tegasnya. Sayang, Joko masih menyimpan rapat siapa sosok yang akan menjadi pelatih Indonesia tersebut, “ Kami masih mencari,” ujar Joko singkat. Pria asal Ngawi, Jawa Timur itu juga memilih bungkam ketika ditanya apakah pelatih timnas Indonesia nanti adalah pelatih dalam negeri atau akan tetap menggunakan pelatih asing. PSSI memang sudah harus menentukan pelatih kepala timnas Indonesia sebelum 14 Januari. Sebab, itu adalah batas waktu registrasi terahir timnas Merah-Putih untuk mengikuti kualifikasi Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia,” Itu adalah jadwal yang sangat urgen bagi kami, dan kami harus segera tentukan pelatih dan siapa saja skuad timnas Indonesia sebelum tanggal itu,” kata Joko. Belakangan, wacana terkait siapa yang bakal menjadi pelatih timnas Indonesia itu mendapat respon beragam dari berbagai pihak. Baca: PSSI.. Hal 11


Sport MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

11

art:MuS

...KIPAN Samb Hal. 10 Lagi-lagi Firman yang tampil cemerlang berhasil mengunci kemenangan tim Kipan A menjadi 2-1. Komandan Kompi A Yonif 732 Banau, Ruslan Buton berharap per-

...TIMNAS Samb Hal. 10 “Syria memiliki kualitas sepak bola yang cukup bagus, dan kami berharap para pemain Indonesia bisa memetik banyak pelajaran dari ujicoba itu,” tambah Sefdin. Jadwal pertandingan melawan Syria tersebut adalah pertandingan persahabatan Internasional pertama yang dijalani oleh skuad Garuda Muda “julukan timnas U-23”. Sebelumnya, tim besutan Aji Santso itu dijadwalkan bentrok melawan Qatar di Australia, 5 Januari nanti. Namun, karena banyak syarat yang diminta oleh Qatar membuat pihak Indonesia membatalkannya. Asisten pelatih timnas U-23 M Zein Alhadad mengatakan bahwa skuad besutan mereka memang membutuhkan laga ujicoba internasional dalam dua bulan terakhir. Dengan perrtimbangan, tim yang diproyek-

...ENAM Samb Hal. 10 Ada enam pemain muda yang akan dipanggil sehingga menggenapi kuota 66 atlet pelatnas kali ini. Junior Masters 2014 ini diikuti 154 atlet dari klub-klub se Indonesia yang kemudian dibagi dalam tiga kelompok usia yang berbeda. Yakni U-17, U-19, dan U-21. Dari tiap kelompok, masingmasing kategori diambil tiga besar. Kabid Pembinaan PP PBSI Basri Yusuf mengatakan Proyek Olimpiade 2020 sudah harus dimulai dari

...BENAHI Samb Hal. 10 Karena itu, dalam satu pekan ini dirinya mengagendakan dua kali agenda scrimmage game. Setelah berhasil menang melawan M88 Aspac Jakarta, 90-73 (30/12). Satu game akan dijalani hari ini yakni saat akan melawan timnas basket putra proyeksi SEA Games 2015. Tujuannya tentu saja agar konsitensi akurasi itu terus terlatih,sehingga efektifitas timnya saat menyerang ikut meningkat. “Saya ingin ketika menyerang selalu berhasil jadi poin. Sebab itu masalah psikologi karena ,jika berhasil skor ketika menjaga bisa semangat. Sebaliknya, jika tidak maka akan menganggu saat menjaga. Defense lambat atau sering foul,” lanjutnya. Untuk meningkatkan efektifitas itu,

...MANDIRI Samb Hal. 10 Tapi di 2014 kenaikan mencapai Rp 4,6 miliar. Sponsor kami mencapai 76 persen,” katanya dalam agenda pemaparan anggaran kongres, Minggu (4/1) siang. Husni mengklaim, stabilitas PSSI ini juga dipercaya oleh FIFA. Karena itu, bantuan dari FIFA mengucur semakin besar tiap

...TUNAS Samb Hal. 10 selain sebagai sebagai memperbanyak jam terbang pemain juga sebagai ajang pembinaan mental melalui kompetisi seperti tru out ke luar daerah. Menurut Idi, bukan soal hasil akhir yang dilhat dalam setiap pertandingan uji coba itu, melainkan pembinaan mental dan cara bermain yang menjadi fokus utamanya. “Kita tidak saja melihat hasil per-

...PSSI Samb Hal. 10 Rudy Keltjes misalnya, yang menilai bahwa, Indonesia saat ini masih membutuhkan sentuhan dari pelatih asing, “Tapi, bukan pelatih asing yang pernah tangani klub Indonesia,” tegasnya. Rudy lantas merekomendasikan agar Indonesia mencoba menggunakan pelatih dari Jepang untuk menangani skuad Garuda. Dengan alasan, pelatih-pelatih asal Jepang terkenal memiliki disiplin yang tinggi,” Mereka juga sangat paham betul tentang

tandingan persabatan yang menjadi rutinitas setiap akhir pekan ini terus terlaksana dalam menjaga kebersamaan. ”Bukan menang, atau kalah yang kita cari melainkan bagaimana menumbuhkan kebersamaan sebagai mitra kerja, ”ujar pria bertubuh kekar itu. (tr-02/tr-05) sikan untuk berlaga di SEA Games Singapura, Juni mendatang itu bisa mengasah mental mereka sebelum berlaga di Kualifikasi AFC U-23. “Bagi kami pertandingan ujicoba Internasional adalah salah satu agenda penting. Terutama untuk mendongkrak mental beberapa pemain kami yang jam terbangnya di level internasional masih sangat kurang,” kata pria yang akrab disapa Mamak itu. “Jadi, kepastian melawan Syria nanti adalah salah satu berita baik bagi kami,”timpalnya. Mantan bintang Niac Mitra Surabaya itu mengatakan bahwa, saat ini mereka sedang mencari komposisi skuad yang ideal sebelum melawan Syria tersebut. Salah satunya adalah, program latihan dengan memperbanyak games di internal mereka,”Kami juga akan memainkan satu pemain di posisi berbeda-beda. Itu agar terlihat, posisi ideal mereka ada di mana,” tegasnya. (jpnn/tr-05) sekarang. Lima tahun persiapan akan menjadi waktu yang sangat singkat. Bahkan negara seperti Tiongkok maupun Jepang sudah dulu memulainya. “Makanya Proyek Olimpiade 2020 persiapannya harus sama bagusnya dengan Proyek Olimpiade 2016. Karena bagaimanapun juga, catatan prestasi kita tak hanya berhenti di 2016 setelah Rio de Janeiro,” sebut Basri. Dalam kacamata pria asal Solo tersebut enam nama pemain hasil Junior Masters yang masukpelatnas akan diumumkan Selasa (6/1) mendatang. Namun siapa saja yang terpanggil, Basri memilih merahasiakan. (jpnn/tr-05) menurutnya sumber poin tidak hanya bisa dibebankan pada satu atau dua pemain saja. Menurutnya, selama ini memang Hangtuah terlalu bergantung kepada Mei Joni, Tri Wilopo, atau Andrie Ekayana untuk mencetak poin. Dirinya ingin semua pemain memiliki mental untuk berani mencetak poin, meski bukan seorang scorer utama. “Merubah itu kan agak susah. Jadi selama ini Mei Joni ,Tri , selalu pointer, jadinya saat keduanya macet yang lain jadi takut untuk mencetak poin. Karena itu saya ingin yang lain bisa cetak poin. Yang dulu cuman rebound aja, sekarang harus tambah cetak poin, itu fokusnya saat ini,” lanjut mantan pelatih Universitas Esa Unggul Jakarta itu. “Dari kemarin udah mulai kelihatan,udah mulai percaya diri. Yang penting itu dulu udah mulai pede untuk mencetak poin,” tandasnya (jpnn/tr-05) tahunnya. “Pendanaan kami sudah mandiri, di sini tidak ada uang APBN yang kami gunakan. Sama sekali tidak ada uang APBN,” tandasnya. Husni pun menegaskan jika saat ini, anggota harus sadar bahwa niat pemerintah yang ingin mengobok-obok PSSI, harus dibentengi. “Kami tidak menyusu ke mereka, kenapa mereka mencoba mengobok-obok kami. Karena Internal yang kuat, kita tak perlu berharap APBN,” cetus Husni. (anv/tr-05) tandingan. Uji coba ini untuk menambag jam terbang terutama pembinaan mental pemain,” ujarnya. Selanjutnya, tim yang dibawa pelatih yang pernah bersama-sama dengan Hany Kodja membaw skuad Malut meraih Medali Perunggu di ajang PON Remaja baru-baru ini akan kembali melanjutkan pertandingan uji coba pada hari ini. Di hari ketiga ini, skuad binaanya akan dijamu SSB Tuminting Jaya. “Besok (hari ini, red) kita main lagi,” pungkasnya singkat. (tr-05) karakter dan kultur pemain-pemain Indonesia,” tegas mantan pelatih Timnas U-21 itu. Sementara itu, Ferrel Raymond Hattu mengungkapkan bahwa, PSSI sebaiknya fokus dalam pembenahan sistem sepak bola Indonesia. Sebab, lanjut Ferrel, materi pemain senior Indonesia saat ini masih jauh dari kata bagus,”Karena biar pelatihnya sebagus apapun, tapi bahan baku yang di miliki oleh kita sangat jelek, maka hasilnnya pun sama saja,” ungkap mantan kapten timnas Indonesia yang berhasil membawa Indonesia meraih Emas SEA Games 1991 itu. (jpnn/tr-05)

Lagi, Mourinho Minta Wasit Lindungi Hazard JOSE Mourinho kembali mengatakan keinginannya agar wasit lebih melindungi Eden Hazard. Mourinho menganggap Hazard selalu dikasari oleh pemain lawan dalam setiap pertandingan. Mou melihat bahwa pelanggaran terhadap Hazard tak banyak mendapat hukuman yang sepantasnya. Mou menilai harusnya banyak pemain yang melanggar Hazard mendapatkan kartu kuning. “Tendangan bebas pertama dalam setiap pertandingan Chelsea pasti disebabkan oleh pelanggaran terhadap Hazard. Dia dilanggar terus-terusan. Saya tak banyak melihat kartu kuning atas pelanggaran itu. Kartu

baru diberikan saat ada pelanggaran yang sangat keras. Tetapi saya rasa pelanggaran yang terus-menerus juga patut diganjar kartu,” tukas Mourinho kepada The Daily Mail. Mourinho memberikan contoh ketika Chelsea menghadapi Tottenham di Premier League. Ia menyebut Hazard selalu memberikan penampilan terbaik meski dalam situasi sulit. “Meski harus menghadapi kekasaran lawan saat melawan Tottenham, Hazard tetap tampil luar biasa. Bahkan ketika kami menjalani babak kedua yang sulit, dia tetap berusaha keras. Dia benar-benar fantastis,” puji Mourinho (jpnn/tr-05)

JOSE Mourinho

MU Buru Dua Bek Jerman MANCHESTER - Manajer Manchester United, Louis Van Gaal dikabarkan bakal merekrut dua pemain timnas Jerman bulan Januari ini. Keduanya bek, yakni Mats Hummels dan Benedikt Howedes. Sejak Van Gaal mengambil alih MU di awal musim ini, lini pertahanan memang menjadi sorotan tajam. Tak ada nama defender mumpuni yang

didatangkan, tak ada juga pemain berkelas yang bertahan. The Express, Minggu (4/1) melansir Van Gaal berani mengidentifikasi dua bek yang sedang dia perjuangkan bisa merapat ke Old Trafford di bursa transfer Januari ini. Hummels dari Borussia Dortmund dan Howedes dari Schalke 04. Duo Jerman itu menjadi buruan utama pasukan Setan Merah.

Sebelumnya, MU dikabarkan juga sudah mundur dari upaya mendatangakan Raphael Varane dari Real Madrid, namun El Real sudah menegaskan tidak mau menjual pemain muda yang sedang bersinar asal Prancis tersebut. Terkait dengan Hummels dan Howedes, MU sebenarnya punya pesaing bernama Arsenal. Namun banyak sumber dekat seputar transfer pemain menyebutkan, dua pemain itu lebih tertarik berlabuh ke Manchester. (okz/tr-05)

PSSI Akui Wasit Indonesia Belum Mumpuni JAKARTA - PSSI menyebut ada hal lain yang menjadi fokus di luar sisi kepelatihan untuk membangun sepak bola ke depan. Yakni tentang perwasitan dan perbaikan pembinaan Timnas. Untuk perwasitan, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin menegaskan jika wasit di Indonesia banyak yang belum mumpuni. Apalagi di level daerah. Karena itu, lanjut dia, pemahaman

aturan, law of the game, harus ditanamkan sejak dini dan daerah, menjadi yang terdepan dalam memberikan pemahaman ini. “Regulasi harus ditanamkan sejak usia dini. Karena jika tidak, maka pemain akan terbiasa salah sejak usia muda,” ucapnya dalam Kongres PSSI di Hotel Borobudur, Minggu (4/1) siang. Ketua Komite Wasit PSSI Roberto

Rouw menambahkan, bahwa dirinya sudah membentuk Referee development center (pusat pengembangan wasit) di Depok, Jawa Barat. Di pusat tersebut, nantinya akan diperbaiki sistem, struktur, dan Sumber Daya Wasit. “Kami ingin prestasi sepakbola kita bukan hanya di lapangan, tapi juga wasit bisa ke dunia,” tandasnya. (jpnn/tr-05)

Bersama Inter, Podolski Punya Atletico Menang Lewat Tiga Gol dari Kepala Kans Debut Lawan Juve MILAN - Lukas Podolski akhirnya berlabuh di Inter Milan. Arsenal kabarnya bersedia meminjamkan striker berkebangsaan Jerman itu hingga akhir musim ini. Sabtu (3/1) pagi, Podolski sudah menjalani tes medis dan sudah bertemu pelatih dan rekan barunya di pemusatan latihan tim di Appiano Gentile. Dilansir dari Football Italia, Sabtu (3/1), jika administrasi transfer Podolski rampung hari ini, kemungkinan besar dia sudah bisa melakoni debut saat Inter bentrok melawan Juventus, Rabu (7/1) Di akun instagramnya, Podolski juga sudah mengirim pesan ucapan terima kasih kepada fans Arsenal yang sudah

...SENJA Samb Hal. 12 Aga kemudian menjuarai Rogers Cup di Toronto tapi terus gagal melewati perempat final di tiga grand slam terakhir

...TORRES Samb Hal. 12 Saya tak sabar kembali bermain.” ujarnya dikutip Football Italia.

...MISI Samb Hal. 12 Yakni, saat mencatat kemenangan 3-0 atas Cesena dan Atalanta pada September dan Desember tahun lalu. “Setelah liburan tahun baru, kami su-

mendukungnya selama ini. Namun, Podolski tak sedikitpun menyebut atau menyinggung klub dan manajer Arsene Wenger. “Saya tidak bisa mengungkapkan dengan kata-kata, terima kasih saya terhadap fans Arsenal untuk semua yang telah mereka lakukan untuk saya di tahun-tahun saya di London! Ketahuilah hatiku selalu memegang tempat untuk Anda,” tulisnya. “Saya mencintai setiap menit bermain untuk Arsenal & saya berharap saya telah meninggalkan jejak saya di klub & fans. Mudah-mudahan kita akan bertemu lagi! COYG #AFC # RedArmy # Fans #Poldi #Gunner #Thanks,” sebutnya. (anv/tr-05)

MADRID - Antoine Griezmann menjadi sorotan saat timnya Atletico Madrid menang 3-1 atas tamunya, Levante di Stadion Vicente Calderon, jelang Minggu (4/1) dini hari. Pemain muda asal Prancis itu sukses menyumbang dua gol alias brace. Griezmann mencatatkan dua gol tersebut lewat kepala. Satu di menit 18, sebiji lainnya di menit 47. Uniknya, gol ketiga Atletico yang dibukukan Diego Godin, juga lewat sundulan kepala di menit 83. Sementara Levante mendapakan golnya dari Nabil El Zhar di menit ke-62. Dengan tambahan tiga poin, Atletico masih di peringkat ketiga dengan mengumpulkan 38 poin dari 17 laga, sama dengan Barcelona di peringkat kedua namun Barca baru melakoni 16 laga. Sementara Levante ada di posisi ke-15 dengan 15 poin. Di laga pembuka lanjutan La Liga usai libur tahun baru ini, Atletico belum menurunkan striker anyar Fernando Torres. Pemain pinjaman dari AC Milan itu tampak hanya memberikan dukungan dari tribun penonton, sambil sesekali memberikan tanda tangan kepada fans. (anv/tr-05)

tahun lalu. Bahkan rangkingnya di WTA kemudian disalip petenis yang lebih muda Simona Halep. “Dengan pengalaman panjang Martina di masa lalu, aku ingin dia membaginya kepadaku. Aku senang dia bersedia membimbingku,” ujarnya.

Puncaknya terjadi di Oktober lalu saat Halep sukses mempermalukan Serena Williams di WTA Finals. Dia menunjukkan bahwa siapapun bisa dikalahkannya ketika performanya sedang dipuncak. Tentu ujian pertamanya ta-

hun ini adalah Australian Open. Apakah dia mampu merengkuh titel mayor pertamanya” Kalaupun tidak tahun ini, Halep masih sangat muda dan punya peluang sangat luas untuk mengembangkan skillnya di masa depan. (jpnn/tr-05)

Meski sudah memenangkan Liga Champions hingga Piala Dunia, El Nino masih lapar. Mantan striker Liverpool itu juga memuji kekuatan Los Colchoneros. “Masih banyak hal yang ingin

saya menangkan dan saya ingin melakukannya di sini. Dari luar saya melihat betapa kuat tim ini, juara liga Spanyol, jadi target saya saat ini adalah menikmati pengalaman tersebut dari dalam.

“Ketika saya pergi tujuh tahun yang lalu, itu adalah hal penting bagi saya dan Atletico sendiri. Itu adalah keputusan paling berat dalam karir saya,” katanya. (okz/tr-05)

dah siap bertarung lagi,” ucap gelandang Lazio Antonio Candreva kepada Lazio Style Radio. “Sampdoria adalah tim yang sangat bagus. Namun, kemenangan harus kami raih agar kami ada di posisi ketiga,” imbuh pemilik 26 caps untuk tim nasional Italia tersebut. Allenatore

Sampdoria Sinisa Mihajlovic menegaskan, memburu tiket ke Eropa musim depan adalah harga mati. “Saya ingat satu kutipan dari Che Guevara, “Kamu harus melakukan apapun untuk membuat benderamu berkibar setinggi mungkin,”. Target kami jelas, kami akan melakukan

apapun untuk bermain di Eropa musim depan,” ucap pemain belakang Lazio era 1998-2004 itu kepada Sky Sports. “Melawan Lazio kami tidak perlu khawatir. Saya yakin dengan kekuatan tim ini. Dan kami akan pulang dengan hasil sebaik mungkin,” imbuhnya. (jpnn/tr-05)


Manca Sp rt MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015 art:MuS

SERENA Williams

AGENDA Serie A Selasa, 6 Januari 2015 Lazio vs Sampdoria (beIN Sports 2 pukul 02.45 WIB) Udinese vs AS Roma (beIN Sports 1 pukul 18.30 WIB)

KORNER KICK

Torres Resmi Diperkenalkan Atletico o

12

Penantang di Masa Senja Serena ANDAI saja Li Na tak memutuskan pensiun dini dari dunia tenis professional tahun lalu, pasti Australian Open 19 Januari nanti bakal tambah seru. Setidaknya bagi rakyat Asia yang ingin melihat “pahlawannya” kembali bersinar di grand slam pembuka musim 2015 itu sebagai juara bertahan. Atau buat mereka yang mulai mengeluhkan dominasi Serena Williams. Petenis jelita asal Rusia itu memang digadang-gadang menjadi pesaing utama pengoleksi 18 gelar grand slam tersebut. Petenis 27 tahun itu meraih titel mayornya yang kelima di Roland Garos (Prancis Terbuka) dimana Serena sudah terlempar sejak di putaran kedua. Penantang kuat Serena berikutnya adalah Petra Kvitova (Republik Ceko). “Keajaiban” menghampirinya di ajang Wimbledon musim lalu. Ketika bertemu Eugenie Bouchard (Kanada) -yang lebih diunggulkan darinya- performanya justru menggila. Menang straight set 6-3, 6-0 hanya dalam waktu 55 menit. Itulah laga final Wimbledon paling kilat dalam 31 tahun terakhir. “Mungkin ini sebuah keajaiban,” katanya usai merengkung titel Wimbledon keduanya itu. Baca: SENJA.. Hal 11

LAZIO

V

SAMPDORIA

Misi Memburu Eropa Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit

BEBERAPA saat yang lalu Atletico Madrid d baru saja mempresentasikan Fernando Torress pada jurnalis dan para pendukungnya. Seperti ti yang sudah diketahui Bolaneters , striker timmnas Spanyol itu mendarat di Vicente Calderon n dengan status pinjaman dari AC Milan. Dalam konferensi pers tersebut, Torres diipastikan akan memakai jersey dengan nomor or punggung 19. Ia pun menyampaikan rasa a terima kasihnya. “Saya ingin berterima kasih pada semua yangg membuat semua ini menjadi nyata. Simeonee memainkan peran yang sangat penting karenaa ia menaruh keyakinan yang luar biasa pada saya a dan semoga dengan cepat saya bisa memberi ri apa yang ia mau di atas lapangan.

ROMA-Hingga paru musim Serie A 2014-2015, Lazio dan Sampdoria mencatat raihan yang cukup memuaskan. Keduanya kompak mengumpulkan 27 poin, berada di posisi ketiga dan kelima klasemen sementara. Karena itu, duel kedua tim tersebut di Stadion Olimpico, Roma, dini hari nanti WIB akan sangat penting dampaknya. Terutama dalam upaya memperebutkan posisi ketiga klasemen akhir agar bisa lolos ke kualifikasi Liga Champions musim depan. Lazio adalah salah satu tim dengan kekuatan penyerangan paling dahsyat musim ini. Dalam 16 pertandingan, I Biancocelesti mencetak 28 gol, sama dengan Roma dan Napoli. Jumlah itu hanya kalah MIROSLAV Klose dengan Juventus (34 gol). Namun, ketajaman itu tidak dibarengi dengan soliditas pertahanan. Gawang rival sekota AS Roma tersebut sudah kebobolan 19 kali di musim ini. Di Olimpico, Lazio juga hanya sukses dua kali mencatat clean sheet.

Baca: TORRES.. Hal 11 1

Baca: MISI.. Hal 11

FERNANDO Torres


MajangP lis D I N A M I K A

K O T A

T E R N A T E

MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

13

Art : YoNo

Berawan Hujan Ringan

SENIN, 05 JAN 2015 Kelembaban

Suhu

Kecepatan Angin

75-95%

25-31oC

Barat laut, 9-36 km/jam

Tarif Angkot Turun

FOTO:SAHRIL/MALUT POST

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

Peringatan Dini :

Waspada gelombang tinggi 2,5 – 3,00 meter berpotensi terjadi di perairan timur dan barat Halmahera, Laut Halmahera, Laut Maluku bagian utara dan selatan, serta perairan Kepulauan Sula. Tinggi gelombang maksimum lebih besar 3,00 meter berpeluang terjadi di perairan utara Halmahera.

Pemprov Belum Lakukan Penyesuaian Peliput : Sahril Samad dan Rusdi Abdurahman Editor : Bukhari Kamaruddin

Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

AGENDA

Masa Sidang Pertama Dibuka TERNATE–DPRD Kota Ternate mengagendakan paripurna pembukaan masa persidangan pertama tahun 2015, di ruang Graha Lamo DPRD, hari ini (5/1). Hal tersebut disampaikan Kasubag Humas DPRD, Firdaus A Ismail, kepada Malut Post, kemarin. Dia menjelaskan FIRDAUS A Ismail paripurna dipimpin Ketua DPRD, Merlisa, S.E, didampingi Wakil Ketua I Mubin A. Wahid, dan Wakil Ketua II H. Djadid Ali, akan dihadiri Wali Kota, H. Burhan Abdurahman, Wakil Wali Kota, Ir. Arifin Djafar, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Kota (Sekkot), M Tauhid Soleman, dan pimpinan SKPD.(met/onk).

LEGISLATIF

KAMMI Diminta Berikan Masukan TERNATE – Anggota DPRD Kota Ternate Nurlaela Syarif, meminta Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kota Ternate mengawal jalannya pemerintahan agar ke depan menjadi lebih baik. Harapan tersebut disampaikan saat dirinya bersilaturahmi dengan KAMMI, di Sekretariat KAMMI Jalan Stadion, Jumat (2/1) lalu. Baca MASUKAN H.14

PKL

Percepat Penataan PKL TERNATE – Penataan PKL sampai sekarang belum menunjukan hasil yang maksimal. Kesemrawutan PKL masih terlihat dimana-mana. Karena itu Sekretaris Komisi III DPRD Kota Ternate, Fahri Bachdar, meminta pemkot segera melakukan penataan PKL. Baca PKL H.14

PASANG BATU-BATA: Ketua IKT Malut turut memasang batu bata saat bedah rumah di Kelurahan Santiong.

IKT Bangun Rumah ke-143 TERNATE – Tim Barifola Ikatan Keluarga Tidore (IKT) Malut, membedah rumah milik Wahid Rasidi, warga Kelurahan Santiong. Ini merupakan rumah ke143 yang dibedah tim Barifola IKT Malut. “Rencananya Menteri Pekerjaan Umum akan meresmikan rumah tersebut,”kata Ketua IKT Malut, Dr. Hi. Burhan Abdurahman. Dia menjelaskan program yang digagas sejak 2008 ini, akan terus dilanjutkan sehingga semakin banyak warga kurang mampu bisa

menikmati rumah yang layak huni. S ementara itu pemilik rumah Wahid Rasidi, tak dapat menyembunyikan keharuan karena dibantu IKT membangun rumahnya. Dia mengaku telah lama mendengar program ini, dan tak menyangka rumahnya dibantu para mujahid barifola. “Saya sudah 30 tahun tinggal di rumah ini, dan selama itu belum pernah rehab,”akunya. Dia tinggal bersama istri dan dua anaknya. “Saya senang sekali, bahagia dan bersyukur

rumah saya dibanggun oleh Haji Bur,” kata Wahid terharu. Wahid mengaku tak dapat membalas semua kebaikan Hi Bur dan jajaran IKT Malut, dan hanya berdoa agar semuanya diberikan pahala oleh Allah SWT. Dalam proses pembangunan rumah tersebut, Wahid dan istrinya terpaksa tidur di lokasi bangunan rumah, sementara satu anaknya tidur di musallah dekat rumah mereka, sedangkan anak bungsunya menginap di rumah teman sekolahnya.(tr-07/onk/pn).

PROMO NEWS

Kepsek SMKN 5 Lepas 72 Siswa PKL TERNATE – Sebanyak 72 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Ko t a Te r n a t e m e n g i ku t i P ra kt e k Ke r ja L a p a n ga n (PKL). Peserta dari Jurusan Kesehatan itu dilepas Kepala Sekolah SMKN 5 Said Pattimura, Sabtu (3/1) pekan kemar in. Siswa tersebut melakukan PKL di RSUD Jailolo Halmahera Barat. Sekretaris panitia Irwan Sa l e h, m e n gat a k a n k e g - IRWAN iatan PKL merupakan rutinitas sekolah kejuruan yang dilakukan sekali dalam

TERNATE – Penderita gangguan jiwa asal Ternate Masni Marsaoly yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof.Dr.V.L. Ratumbusyang Manado, telah sembuh. Menurut bidan Hj. Atia Ishak yang baru kembali dari Manado, Masni dirawat sejak 2008 dan saat ini kondisinya sudah membaik. “Masni sekarang sudah sembuh, dia bisa diajak bicara dan makan,”kata Atia. Dia menjelaskan dokter menyarankan keluarga Masni datang menjemput, sebab sesuai aturan pihak keluarga harus datang menjemput. Masni sendiri pernah bekerja di Pemkot Ternate, namun karena mengalami gangguan jiwa sehingga di bawa ke Manado untuk berobat. Lanjut Atia, saat berada di Manado dia banyak berdiskusi dengan petugas di RSJ Ratumbusyang, dan mereka menyatakan siap menjemput pasien sakit jiwa di Ternate, asalkan ditanggung biaya transportasinya.(tr-03/onk).

Harga Bensin Eceran Bervariasi TERNATE – Pasca penurunan harga BBM, sebagian pedagang bensin eceran sudah menurunkan harga bensin, namun masih ada juga yang belum melakukan penyesuaian. Pantauan Malut Post kemarin (4/12), harga bensin eceran di depot diturunkan Rp1.000 menjadi Rp9.000 per liter. “Pas saat pemerintah menurunkan harga BBM, torang langsung melakukan penyesuaian,”aku Ani dan Safri Suju, penjual bensin eceran. Hal yang sama juga diakui Tina dan Tion. Mereka menjelaskan bensin diturunkan dari Rp10.000 menjadi Rp9.000 per liter. Meskipun demikian, sejumlah pengecer masih mempertahankan harga lama Rp10 ribu per liter. “Saya masih memakai harga lama,”aku salah satu pemilik depot bensin di depan SPBU Kalumata.(tr-06/onk).

FOTO:AWHY/MALUT POST

Satu Penderita Gangguan Jiwa Sembuh

setahun. ”Peserta PKL siswa kelas dua dan itu menjadi tuntutan kurikulum, tujuannya memantapkan basik jurusannya,”jelas Irwan. Dia menuturkan, peserta t e r l e b i h d u l u m e n d a p at pembekalan, dengan maksud untuk mematangkan mereka dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Irwan berharap apa yang telah dipelajari peserta di sekolah, dapat diimplementasikan dalam praktek.(tr-02/onk/pn).

TERNATE– Pemkot Ternate bergerak cepat melakukan penyesuaian tarif angkutan umum seiring dengan penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang berlaku sejak 1 Januari lalu. Tarif tersebut berlaku sejak Minggu (4/1) pekan lalu. Plt Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Imran Ali Basaalem, menjelaskan berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Ternate Nomor: 01/II.9/KT/2015 tanggal 2 Januari 2015 tentang Tarif Angkutan Jalan untuk Penumpang Umum dan Mahasiswa/Pelajar Dalam Daerah Kota Ternate, telah diberlakukan untuk tarif angkutan umum baru. Dia menjelaskan untuk rute Terminal-Akehuda turun dari Rp5.600 menjadi Rp4.500, mahasiswa menjadi Rp3.400, Terminal-Tarau Rp4.500, mahasiswa Rp3.400, Terminal-Moya/Tabahawa Rp5.600, mahasiswa Rp4.250, Terminal-Air Tegetege Rp5.600, mahasiswa Rp4.250. TerminalTanah Tinggi Rp4.500, mahasiswa Rp3.400, Terminal-Jerbus Rp4.500, Mahasiswa Rp3.400, Terminal-Perumnas Rp4.500, mahasiswa Rp3.400, Terminal-Ubo-Ubo Rp4.500, mahasiswa Rp 3.400, Terminal-Kalumata Rp4.500, mahasiswa Rp3.400, Terminal-Jambula/Foramadiahi Rp5.600, mahasiswa Rp 4.250, Terminal-Rua/Kastela Rp6.500, mahasiswa Rp4.250, Terminal-Taduma Rp7.500, mahasiswa Rp4.250. “Saya meminta seluruh pelaku angkutan umum agar mematuhi tarif baru ini, jika ada yang melanggar kami tak segan-segan memberikan sanksi,”tegasnya. Sementara itu Pemprov Malut belum mengeluarkan keputusan penyesuaian tarif. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Malut, Burhan Ismail, menuturkan dia belum bisa pastikan kapan tarif angkutan diturunkan, sebab daerah tidak dapat memutuskan tanpa ada patokan dari pemerintah pusat. “Selain itu rata-rata semua provinsi belum memutuskan tarif baru,”kata Burhan. Dia mengakui pemprov memiliki semangat untuk melakukan penyesuaian tarif, hanya saja perlu ada petunjuk seperti pada saat kenaikan BBM. ”Biasanya ketika terjadi perubahan harga BBM, Kementerian Perhubungan duluan mengumumkan batas maksimal kenaikan, tapi kali ini tidak ada informasi sama sekali,”akunya. Meskipun demikian, Burhan berjanji hari ini pihaknya menggelar rapat dengan instansi terkait dan juga pelaku usaha transportasi, sembari menunggu kabar dari pusat. “Kalau mau lihat penurunannya tipis, seperti solar hanya Rp250, apalagi banyak kapal menggunakan solar,”jelas mantan Kabid Laut Dishubkominfo Malut ini. Pantauan Malut Post, tarif angkutan laut masih seperti dulu. Misalnya tarif kapal laut Ternate-Babang Bacan masih Rp150 ribu.(tr-07/cr-07/onk).

TURUN: Sebagian depot sudah menurunkan harga bensin eceran menjadi Rp9.000 per liter.


MajangPolis MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

14

Art : YoNo

Inflasi 2014 Capai 9,34 Persen Diatas Inflasi Nasional Peliput : Rusdi Abdurahman Editor : Bukhari Kamaruddin

TERNATE – Pemerintah Kota Ternate dan Pemprov Maluku Utara serta pihak terkait lainnya, harus bisa menekan angka inflasi pada tahun 2015. Pasalnya inflasi year on year tahun 2014 mendekati 10 persen. Dalam konferensi pers bulanan yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Malut, Jumat (2/1), terlihat bahwa inflasi year on year Kota Ternate mencapai 9,34 persen (tertinggi ke-18 dari 82 kota IHK). “Inflasi year on year nasional hanya 8,36 persen,”kata Kepala BPS Malut, M. Habibullah. Dia menjelaskan inflasi year on year tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandang Provinsi Bangka Belitung sebersar 13,14 persen dan Kota Merauke Papua 12,31 persen. Sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Maumere NTT 4,00 persen dan Kota Manokwari Papua Barat 5,70 persen. Sementara itu inflasi Desember 2014 di Kota Ternate mencapai 3,11 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 122,30. Sedangkan inflasi Nasional Desember 2,46 persen dengan IHK 119,00. Inflasi yang cukup tinggi ini disebabkan karena kenaikan harga BBM pada bulan yang sama. Dia merinci inflasi Desember di Ternate menurut subsektor yakni kelompok bahan makanan mengalami inflasi sebesar 5,85 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,42 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1,34 persen, kelompok sandang 1,41 persen, kelompok kesehatan 2,82 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 1,07 persen, serta kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan 7,41 persen. Habibullah menambahkan komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Desember 2014 antara lain, beras, ikan cakalang, ikan sorihi, dolosi, selar (tude), cabai merah, cabai rawit, tarif sewa rumah, tarif listrik, upah tukang bukan mandor, bensin, tarif angkutan dalam kota, tarif sewa motor, dan telepon seluler. ”Komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain ikan kembung, susu untuk balita, apel, bahan bakar rumah tangga, kulkas, baju kaus berkerah anak, baju anak setelan, mobil dan sepeda motor,”sebutnya.(cr-07/onk).

Dinas Pasar Bangun Sekolah Anak Jalanan TERNATE – Dinas Pasar pada tahun ini membangun sekolah non formal untuk anak jalanan. “Kita akan bikin sekolah non formal untuk anak jalanan yang sering mengamen di kawasan kuliner belakang Jatiland Mal,”kata Kadis Pasar Thamin Alwi. Dia menjelaskan rencana mereka disambut positif sejumlah pihak, yakni LSM Aliansi Anak Indonesia, Dinas Nakersos Kota Ternate, SKB Ternate, dan Dinas Pendidikan. Thamrin menuturkan tenaga pengajar diambil dari LSM Aliansi Anak Indonesia, dengan jam sekolah pukul 19.00 hingga 21.00 WIT. “Tempat belajar di belakang kantor BPRS Bahari Berkesan yang baru,”ujarnya. Selain itu Dinas Pasar juga membangun kerjasama dengan BPRS Bahari Berkesan dengan membuka tabungan untuk pengamen, agar mereka bisa menyisihkan sebagian pendapatannya untuk ditabung.(tr-06/onk).

Puskopsu Bentuk Komunitas Pasar

TERNATE - Pusat Koperasi Serba Usaha (Puskopsu) Ternate Malili, membentuk Ko-

Retribusi Parkir RSUD Ch. Boesorie ‘Mandul’ TERNATE – Sejak ditetapkan Juli 2014, perda yang mengatur soal retribusi parkir di RSUD Chasan Boesorie belum diberlakukan. Pantauan Malut Post, penarikan retribusi masih dilakukan sekelompok warga setempat, dengan besaran antara Rp2.000 hingga Rp5.000. Hal ini menjadi tanda tanya bagi warga yang datang berobat di rumah sakit milik Pemprov Malut ini. ”Kenapa retribusi parkir belum diterapkan, apakah Pemerintah Provinsi, DPRD Malut dan RSUD Chasan Boesorie, membiarkan retribusi ilegal terus dilakukan,”tutur Nuryadin, salah

PENGAMEN: Salah satu anak jalanan yang mengamen. Foto awhy

satu warga. Dia menuturkan jika pemprov memperhatikan pendapatan asli daerah, maka harus melakukan penarikan retribusi, sebab setiap hari pendapatannya cukup tinggi. ”Warga merasa dirugikan, karena pembayaran retribusi selama ini tidak jelas,”tambahnya. Direktur RSUD Ch. Boesorie dr. Syamsul Bahri, Sp. O.G, saat dikonfirmasi melalui ponsel belum memberikan komentar. SMS yang dikrim belum dibalas. Sebelumnya, dia menuturkan pihaknya masih menunggu arahan dari Biro Hukum Pemprov Malut untuk menerapkan perda tersebut.(tr-03/onk).

munitas Pasar. Menurut Ketua Puskopsu Ternate Malili, M. Tahir Arsyad, S.E, komunitas ini berasal dari pedagang Pasar Bastiong, Pasar Kota Baru, Pasar Kie Raha, Pasar Higienis Bahari Berkesan dan Pasar Dufa-dufa. “Komunitas Pasar hadir untuk mengorganisir pedagang, sehingga pedagang me-

miliki payung hukum legal. Dan permasalah yang terjadi dilapangan tidak hilang begitu saja,”tuturnya. Lanjut Tahir, banyak pedagang yang tidak berkembang karena kesulitan mendapatkan modal, karena itu Puskopsu Ternate Malili akan membantu mereka.(tr-06/onk).

Sejumlah Pejabat Bakal Digeser

TERNATE – Meskipun kepastian rolling kabinet Burhan Abdurahman-Arifin Djafar belum jelas waktunya, namun beredar isyu sejumlah pejabat eselon II akan kehilangan jabatannya. Wacana yang beredar pejabat eselon II yang bakal diroling adalah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) M. Arif Gani, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Khadija Tukuboya, Kepala Dinas Pertanian Perkebunan, Peternakan dan Kehutanan

TPQ Ar Rahmah Peringati Maulid

Siswa TPQ Ar Rahmah.foto dino

TERNATE – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1436 hijriah, diperingati siswa TPQ Ar Rahmah Kompleks BTN, Minggu (4/1). Pengasuh TPQ Ar-Rahmah, Hj. Rahmah M. Saleh, mengatakan tujuan perayaan ini agar anak-anak memiliki sifat karakter keteladanan kepada Nabi Muhammad SAW, dalam upaya membentuk perubahan perilaku santri, ke arah yang lebih baik. ”Dengan adanya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, bisa membawa rahmat dan pengeta-

hun kepada anak-anak kita,”harap Rahmah. Pembina TPQ Ar Rahmah, Rusli Karim, menambahkan sangat efektif jika gerakan membaca Alquran dilakukan usai shalat Magrib, karena setelah mengaji, mereka juga bisa belajar yang lain. Tampil sebagai penceramah Drs. Marjan H. Dalham. Acara ini dihadiri perwakilan dari Kantor Kementerian Agama Kota Ternate, Fauji Abdullah, S.Ag. (tr-03/onk).

Abdillah BSA, serta Kepala Dinas Pasar Thamrin Alwi. “Baperjakat rapat setiap minggu, Januari ini akan rolling,”aku salah satu sumber di pemkot. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Junus Yau, membantah sinyalemen tersebut. “Isyu itu tak benar, tidak ada pejabat yang dinonjobkan. Instruksi pelantikan belum ada,”aku Junus. Dia mengaku belum tahu kapan pelaksanaan rolling.(tr07/onk).

Burhan Janji Tuntaskan Program TERNATE – Wali Kota Dr. Hi. Burhan Abdurahman, berjanji akan menuntaskan program yang belum direalisasikan. Apalagi tahun ini adalah tahun terakhir dia bersama Wawali Ir. Arifin Djafar, M.B.A memimpin Kota Ternate. “Kita akan berupaya untuk menyelesaikan berbagai program yang masih tertunda,”janjinya. Dia menambahkan apa yang sudah disepakati dengan DPRD, akan dijalankan. “Sebelum selesai masa jabatan kami, semua program harus selesai, seperti pembangunan ruko yang sudah masuk 70 persen, pembangunan pasar yang terbakar akhir tahun lalu,”tutupnya.(tr-07/onk).

...PKL

Samb Hal. 13

Langkah ini menjadi penting karena Kota Ternate merupakan pusat perekonomian di Malut, sehingga tumbuh sentrasentra ekonomi seperti PKL di berbagai sudut kota. Pemkot harus intens melakukan pengawasan dan penataan demi menjaga keindahan kota. “Ini menjadi harapan DPRD, karena jika tidak ditata se-

...MASUKAN

Samb Hal. 13

Selain harapan tersebut, pertemuan ini juga membahas banyak hal penting berkaitan dengan agenda sosial kemasyarakatan, masalah pembangunan, serta peran organisasi dalam mengawal proses pembangunan di daerah ini. “ Saya merespon baik adik-adik KAMMI yang sudah berbagi ide tentang jalannya pembangunan di Kota Ternate beberapa tahun terakhir ini,”ungkap Nela, seraya

cara sungguh-sungguh tentu berakibat wajah kota menjadi kusam,” ucap Fahri yang juga Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Selain itu, untuk memudahkan masyarakat dalam menjangkau pusat perbelanjaan, maka di beberapa kecamatan yang belum ada pusat perbelanjaan representatif, harus menjadi perhatian.(met/onk). mengharapkan kedepan bisa terjalin kerjasama untuk mengawal kepentingan publik. Karena itu, KAMMI juga diharapkan untuk memberikan masukan kepada DPRD tentang berbagai permasalahan yang dialami masyarakat, sehingga mereka bisa menindaklanjutinya ke pemkot. “Ini semuanya demi kepentingan masyarakat. Makanya, kita harus bersama-sama mengawalnya,”harap Nella.(met/onk).


Malut Post • 5 Januari 2015

•CREATORIAL

Hatari Paparkan APBN 2015 dan Serap Aspirasi

DR. ACHMAD HATARI, SE. M.Si TERNATE - Anggota Komisi XI dan juga anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Dr. Achmad Hatari mengatakan dalam APBN 2015, pemerintah pusat mengalokasikan anggaran untuk Dana Desa sebesar Rp 9,1 triliun, dari total Belanja Negara sebesar Rp 2.039,5 triliun. “Dan pada ABPN Perubahan nanti akan dianggarkan kurang lebih Rp

11 triluan sehingga total anggarannya kurang lebih Rp 20 triliun,” ujarnya. Setiap desa kata dia, akan mendapatkan dana sebesar Rp 1,4 miliar yang akan dikuncurkan mulai tahun ini, termasuk desa-desa di Provinsi Maluku Utara. Hal ini ia sampaikan saat melakukan tatap muka dengan jajaran Pemkot Tikep pada Jumat (2/1) dan Pemkot Ternate pada Sabtu (3/1) kaitan dengan resesnya di Provinsi Maluku Utara. Dia mengatakan dana desa itu, bersumber dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Yakni 10 persen dari DAU, 10 persen dari DBH pusat, 10 persen dari pajak dan retribusi daerah. “Dari DAU dan DBH langsung dipotong Kementerian Keuangan. Sementata pajak dan retribusi daerah dikembalikan ke masing-masing daerah. Ini untuk menggenapkan anggaran Rp 1,4 miliar itu,” jelasnya. Selain belanja dana desa, belanja APBN 2015 kata dia, terdiri belanja pemerintah pusat dan belanja transfer daerah. Untuk belanja pemerintah pusat totalnya mencapai 1.392,4 triliun atau 68 persen. Terdiri terdiri belanja kementerian dan lembaga sebesar 647,3 triliun atau sebesar 46,49 persen dan belanja non kementerian/lembaga Rp745,1 triliun atau 53,71 persen. Sementara dana transfer daerah mencapai 647 triluan atau 32 persen. Terdiri dana alokasi umum (DAU) 352,9 trili-un atau 54,54 per-sen. Lalu dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 35,8 triliun atau 5,53 persen. Kemudi-an dana transfer lainnya sebesar Rp 104.4 atau 16,14 persen dan dana desa sebesar Rp 9,1 triliun atau 1.14 persen. Sedangkan total pendapatan anggaran Negara

dalam APBN 2015 sebesar Rp 1.793,6 triliun atau terjadi defisit Rp 245.90 triliun. Di bagian lain, dalam tatap mukanya dengan jajaran Pemkot Tikep dan Pemkot Ternate, beberapa harapan disampaikan dua daerah itu. Misalnya, Wali Kota Ternate Dr. Burhan Abdurahman yang curhat soal beberapa anggaran infrastruktur yang membutuhkan bantuan pemerintah pusat. Seperti dana bencana Gunung Gamalama, perbaikan infrastruktur jembatan, dana pemeliharaan beberapa benteng yang saat ini direvitalisasi. “Ini tidak mungkin semua dibebankan pada APBD Kota Ternate,” ujar-nya. Sementara terkait dengan dana desa, wali kota secara khusus meminta agar pemerintah pusat merubah nomenklatur nama dana desa. Sebab beberapa kelurahan di Kota Ternate seperti di Batang Dua, Pulau Hiri, dan Kecamatan Moti, infrastrukturnya sangat membutuhkan bantuan. “Hanya namanya saja kelurahan tapi infrastrukturnya tidak menggambarkan kelurahan itu sendiri. Ini yang menjadi hambatan kepada kami.

Apakah dimungkinkan daerah-daerah pemerintah kota kepulauan seperti Kota Ternate nomenklatur diperluas bukan hanya desa tapi juga kelurahan. Sebab kondisinya memang jauh lebih parah dengan desa yang nomenklaturnya memang desa itu sendiri,” ujarnya. Begitu juga dengan pemerintah Kota Tidore kepulauan. Wali Kota Tikep Achmad Mahifa mengharapkan ada tetesan APBN Perubahan 2015 nanti itu bisa menetas ke Pemkot Tikep. “Kami harapkan anggaran APBN Perubahan yang jumlah ratusan triluan nanti bisa menetas ke Kota Tikep,” ujarnya. Ia juga berharap Hatari bisa menggunakan jariangannya untuk memperjuangkan anggaran di kementerian lain. Misalnya anggaran pengadaan alat kesehatan agar RSD Tikep naik status dari tipe C ke B dan perbaikan infrastruktur sarana olahraga. Yang mengemuka juga dalam pertemuan itu, Dana Bagi Hasil dari provinsi yang tersendat. Baik Pemkot Ternate maupun Pemkot Tikep meminta kepada pemerintah pusat langsung memotongnya dan masuk ke kas daerah masing-masing daerah. Tidak lagi masuk lewat propinsi. Menanggapi itu, Hatari meminta kepada pemerintah Ternate maupun Tidore untuk mempersiapkan blue print pembangunan. “Bicara anggaran adalah bicara angka-angka. Karena itu harus didukung dengan data. Harus ada tim dari pemerintah daerah. Dan saya bisa buka jalan,” ujarnya. Selain melakukan tatap muka dengan jajaran pemerintahan, Hatari juga melakukan pertemuan dengan Sultan Tidore Kepulauan H. Husain Sjah dengan jajaran Kesultanan Tidore di Kedaton Kesultanan Tidore. Dan Sabtu (3/1) malam menghadiri diskusi awal tahun yang di gagas Malut Post bekerjasama dengan Sekretariat DPRD Provinsi Malut. (*)

Galeri Foto Kegiatan Reses

Hatari memberikan sambutan kepada jamaah usai shalat Jum’at di Masjid Nurul Yakin, Kelurahan Gurabati.

Melakukan pertemuan dengan jajaran Pemerintah Kota Tidore Kepulauan.

Berfoto bersama dengan jajaran Pemerintah Kota Ternate usai melakukan pertemuan.

Berbincang dengan Sultan Tidore H. Husain Syah, di Kedaton Kesultanan Tidore.

Foto bersama dengan Direktur Utama Malut Post, Pemimpin Redaksi Malut Post, Ketua Dewan Redaksi Malut Post dan Anggota DPRD Provinsi usai dialog akhir tahun yang digagas Malut Post bersama Sekretariat DPRD Provinsi Maluku Utara.


Opini MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

16

art : ATU

SMS Pembaca Ada Pungli di Diknas Ternate Assalamualaikum, kepada yang terhormat Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate, dengan tidak mengurangi rasa kormat, kami sampaikan bahwa kami diperas dan dipersulit setiap pengurusan kenaikan pangkat. Karena walaupun berkas sudah lengkap tapi kalau belum ada uang di atas Rp 200 ribu, pasti banyak bicara dan ujung-ujungnya alasan ini dan itu. Masih mendingan mengurus berkas setifikasi yang tidak pernah ada neko-neko. Ganti saja yang lebih amanah, apalagi yang sudah pension, masih banyak yang tahu kerja. Pengirim +6282293379914 PDAM Cuek Krisis Air di Ternate Assalamualaikum, yang terhormat Kepala PDAM Kota Ternate, kami warga Akehuda di belakang Kampus Unkhair sudah krisis air dari tahun 2014 hingga 2015. kami minta supaya diperbaiki kendalanya dimana sampai air tidak jalan. Kami harap untuk tahun 2015 ini air harus sudah lancar. Terima kasih. Pengirim +6281244338061 Gubernur Harus Evaluasi SKPD Kepada Gubernur Malut dan Wakil Gubernur Malut, tolong secepatnya evaluasi beberapa Kepala SKPD. Kami sudah sangat kecewa dan meragukan kemampuan mereka setelah membaca berita di media massa akhir-akhir ini, mulai dari lemahnya perencanaan seperti kasus RPJMD, KUA PPAS, tidak sinkronnya program pusat dan daerah dalam RPJMD. Ada yang tidak paham tugas pokok bahkan anggaran infrastruktur Malut turun padahal ini semuanya untuk kesejahteraan kami. Ganti mereka sebelum terlambat. Pengirim +6282293680831 Dana SPP PNPM di Kayoa Ditilep Yang terhormat Kor-Prov PNPM Mandiri Malut. Kami masyarakat Kayoa Selatan meminta untuk mengaudit para pelaku PNPM mandiri di Kecamatan Kayoa Selatan, karena tidak dapat mempertanggungjawabkan dana SPP Rp 100 juta lebih yang dipakai oleh para pengurus UPK di kecamatan. Padahal semua kelompok sudah melunasinya, tapi dipakai oleh para pelaku dan sekarang tidak tahu uang itu dikemanakan. Pengirim: Muslim J Ode +6282187223770

Om Faduli

Tantangan Otonomi Daerah Menghadapi MEA MALUKU Utara dengan 10 kabupaten/kota yang merupakan hasil dari pemekaran daerah otonom baru sejak 2003 hingga 2013 (dan masih akan menyusul DOB lainnya) menurut saya akan menjadi pedang bermata dua; anugerah dan juga sekaligus bencana. Anugerah dimaksudkan adalah bahwa kehadiran daerah otonom baru akan mendekatkan pelayanan masyarakat sehingga berimplikasi pada peningkatan kesejahteraan. Namun di sisi lain, jika manajemen pengelolaannya lemah, akan melahirkan pemerintahan dengan watak yang korup, kolutif dan dan nepotis (KKN) yang menjadi kekhawatiran berbagai kalangan. Memang belum ada evaluasi serius tentang apakah pemekaran daerah di Provinsi Maluku Utara yang berjalan kurang lebih 10 tahun berimplikasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama di bidang pelayanan. Namun jika mengamati perjalanan daerah otonom baru itu, maka kesejahteraan yang menjadi idaman masyarakat terasa masih jauh panggang dari api. Yang terjadi justru pengelolaan pemerintahan yang buruk, infrastruktur pembangunan yang centang perenang dan berbagai kebijakan lain yang mengecewakan. Kita pantas kecewa dan “marah” dengan pemimpin daerah yang diserahi amanat oleh rakyat dalam mengelola pemerintahan namun tak pernah berpihak pada kepentingan rakyat dalam pemenuhan hak-hak dasar. Sejatinya, ada empat hal yang harus menjadi perhatian sebuah daerah menjadi daerah otonom (Kaloh, 2007). Pertama, menin-

Aspirasi Pembaca

Oleh: Syarifuddin Usman Dosen UMMU

gkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga kehidupan masyarakat akan secara cepat terangkat dan terbebas dari kemiskinan dan keterbelakangan seiring meningkatnya kesejahteraan. Kedua, memperpendek span of control (rentang kendali) manajemen pemerintahan dan pembangunan , sehingga fungsi manajemen pemerintahan yang lebih efektif, efisien, dan terkendali. Ketiga, untuk proses pemberdayaan masyarakat dengan menumbuhkembangkan inisatif, kreativitas dan inovasi masyarakat dalam membangun, Keempat, menumbuhkan dan mengembangkan proses pembelajaran berdemokrasi masyarakat dalam keterlibatan mereka dalam proses politik dan pembangunan. Tak hanya empat hal di atas saja, otonomi daerah pada masa datang akan lebih banyak mendapat tantangan terutama tantangan eksternal yang mau tidak mau, suka tidak suka akan tetap dihadapi oleh daerah. Salah satu diantaranya adalah globalisasi. Secara sederhana, globalisasi sebagai proses mendunia yang tidak mengenal batas negara akan menjadi ancaman serius karena dunia menjadi semakin terbuka, saling terhubung (interconnected) dan perekonomiannya ditandai oleh saling ketergantungan. Globalisasi secara teoritis menciptakan dunia tanpa batas dan menciptakan beberapa peluang, seperti pertama, new actors atau actor non Negara (non state actors) dengan otoritas personal/

pemodal cenderung mengalahkan otoritas Negara karena kekayaan atau modal yang dimiliki. Kedua, new market ; uang dan juga barang yang dipasarkan dan diperjualbelikan dengan bebas. Ketiga, new rules: aturan mengenai hak cipta/hak paten barang dan keempat adalah new tools: dengan system informasi dan teknologi komunikasi yang canggih memudahkan hubungan antar Negara, sehingga membuat “hilangnya” jarak antar negara. Disinilah akan terjadi ketergantungan dan kompetisi mobilitas manusia, barang dan jasa yang menggunakan hukum rimba; siapa unggul dia bertahan. Dan era itu akan dimulai pada 2015 mendatang yang kita kenal dengan ASEAN economic Community (Masyarakat Ekonomi Asean). MEA akan ditandai dengan liberalisasi di bidang perdagangan, barang, jasa, investasi dan tenaga kerja. Pasar Indonesia juga daerah akan diserbu oleh produk-produk asing yang dari sisi kualitasnya lebih baik dan lebih murah. Yang menjadi pertanyaannya adalah apakah daerah siap dan mampu menghadapinya? Sementara berbagai pelayanan di bidang perijinan, infrastruktur yang sengkarut dan watak birokrasi yang dilayani daripada dilayani, adalah catatan serius yang menjadi pekerjaan rumah pemerintahan daerah di Indonesia umumnya dan Maluku Utara khususnya. Lalu apakah kita harus menolak Globalisasi yang merupakan mainan dari para penganut pasar

bebas tersebut? Jawaban yang pasti adalah sesuatu yang mustahil bila menolaknya, karena Globalisasi adalah keniscayaan sekaligus alat pemaksa dari para otoritas pengendali dunia yang bekerja dengan sangat sophisticated. Saya tak melihat pemimpin daerah provinsi hingga kabupaten/kota mencemaskan soal MEA yang tinggal menghitung hari saja. Mereka sepertinya enjoy dan pasrah dengan apapun yang terjadi pada nasib daerah kedepan. Menurut Elia Radianto, Peneliti dari Universitas Pattimura-Ambon dalam era perdagangan bebas nanti, kita akan dihadapkan dengan peluang daerah pasar yang lebih besar serta tantangan manajemen ekonomi yang efisien. Ini berarti bahwa, era globalisasi perdagangan bebas merupakan era persaingan ekonomi antar negara atau antar wilayah ekonomi. Persaingan akan semakin keras di mana pola permainan akan selalu bergeser dari permainan economic men menjadi permainan economic animal. Masing-masing wilayah dituntut untuk menspesialisasikan diri dalam kegiatan ekonomi di mana dia memiliki keunggulan komparatif. Di sisi lain, penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) nanti akan merupakan suatu keharusan, karena Iptek akan menggeser peta keunggulan komparatif dari wilayah ekonomi yang kaya akan sumber daya alam ke wilayah yang kaya akan sumber daya manusia (SDM yang menguasai Iptek). http://www.library. ohiou.edu Apakah pemerintah daerah kita siap? Wallahualam Bhissawab.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828 Kami memohon maaf ada penggantian No. karena HP mengalami kehilangan bersama nomornya.

Perlindungan Anak, Mungkinkah? “Fakir miskin dan anak – anak yang terlantar dipelihara oleh negara.” (Pasal 34 ayat 1 UUD 1945)

Kolom Aktivis

Redaksi menyediakan ruang bagi aktivis dan mahasiswa menyampaikan opini. Panjang tulisan maksimal 1 page dengan poin huruf 12. Tema tulisan ditetapkan Redaksi

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

INDONESIA adalah negara yang dikenal oleh negara-negara lain sebagai negara yang termasuk memiliki penduduk terbanyak di dunia, diperkaya juga dengan bermacam-macam suku bangsa, begitu pula dengan keragaman budaya di masing-masing daerah. Tentunya dari perbedaan budaya, kita memiliki kebiasaan yang berbeda dalam lingkungan perkembangan anak-anak setempat. Berbicara tentang penduduk tentunya kita harus melihat pertumbuhan manusia, di mana masa kekanak-kanakan merupakan masa awal proses pertumbuhan itu berjalan. Di dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlidungan Anak Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 Ayat 1 berbunyi “Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan”. Anak yang dikategorikan ayat di atas memiliki karakter yang belum matang dalam aspek kehidupan. Nah, karena belum matang sehingga negara dituntut untuk melindungi mereka. Indonesia berbeda dengan Palestina. Di Palestina, setiap tahun dunia mendengar penjajahan Israel terhadap mereka. Khusus di wilayah Kota Gaza, jika anak-anak Palestina menjadi korban tewas sudah bisa dipastikan itu akibat keganasan bom, senjata, dan kebiadaban tentara Israel. Sedangkan di negara kita, anak menjadi korban tewas terkadang disebabkan ulah ibunya sendiri dengan cara aborsi, ada pula kasus ayah menyiksa anak hingga tewas, dan bermacam-macam

Oleh: Nurannisa Fatah Guru SDIT Sahabat Hidayah Kota Ternate

modus kejahatan terhadap anak. Padahal, anak - anak inilah yang menambah angka statistik kependudukan di Indonesia. Namun, apa yang harus kita banggakan jika anak-anak sebagai generasi penerus bangsa kini menjadi objek diskriminasi atau santapan penjahat yang tidak mempunyai hati nurani. Mereka dengan sampai hati dan berani merusak masa depan anak. Sejujurnya penulis tak dapat merekayasa perasaan gundah gulana ketika menonton berita di televisi atau membaca koran di mana rentetan anak menjadi korban kekerasan, baik secara psikologi maupun fisik. Lebih lagi penulis dibayang-bayangi oleh sebuah fenomena sosial yang tak asing di telinga dan pandangan kita, khususnya di Kota Ternate, areal belakang Jatiland Mall yang dipenuhi oleh penjual nasi goreng, ayam lalapan, dan segala aneka makanan lainnya. Salah satu pusat perputaran ekonomi tersebut menjadi tempat praktek anak-anak yang bekerja dengan cara meminta-minta dan mengamen demi menggenjot perut mereka agar dapat bertahan hidup maupun untuk sekedar jajan. Padahal mata kita menjadi saksi bahwa anak-anak seumuran mereka harusnya dinafkahi oleh orang tua dan keluarga. Suatu malam saya dan beberapa teman pernah makan di daerah tersebut. Ketika kami sedang asyik makan, tiba-tiba tiga orang anak datang lengkap dengan peralatan ngamen seperti gitar dan ceker kemudian bernyanyi selama dua menit di hadapan kami. Kami lantas dimintai ongkos karena mere-

ka telah mempersembahkan lagu untuk kami. Teman saya langsung memberikan uang sebesar lima ribu rupiah kepada mereka. Setelah itu saya mendekati satu orang anak perempuan dan menanyakan di mana ia bersekolah serta di mana orangtuanya berada. Dengan polos anak itu mengatakan ia sudah tidak bersekolah dan terkait dengan keberadaan ayahnya anak berambut keriting itu menjawab santai “Papa ada bermain biliard.” Bagi penulis, jawaban anak ini merupakan kritikan kepada pemerintah kota agar senantiasa meminimalisir kejadian penelantaran anak dan melindungi anak-anak yang terlantar akibat dari persoalan kesejahteraan ekonomi seperti mereka, sebagaimana dimanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Pasal 23 Ayat 1 yang menegaskan “Negara dan pemerintah menjamin perlindungan, pemeliharaan, dan kesejahteraan anak dengan memperhatikan hak dan kewajiban orang tua, wali, atau orang lain yang secara hukum bertanggungjawab terhadap anak”. Ayat 2 menyebutkan “Negara dan pemerintah mengawasi penyelenggaran perlindungan anak”, dihubungkan dengan Pasal 1 Ayat 2 juga yang berbunyi “Perlindungan anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi, secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindunga dari kekerasan dan diskriminasi.”

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KORDINATOR LIPUTAN : Mahmud Ici, REDAKTUR : M Syadri, Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Awat Halim, Sunarti, Muhammad Nur Husen, Amirudin Ibrahim, Irwan Marsaoly, Irman Saleh. BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Meisya Muhammad BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO TOBELO : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif, BIRO JAILOLO : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman

BIRO BACAN : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Pusat Data dan Informasi Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia dari tahun 2010 hingga tahun 2014 tercatat sebanyak 21.869.797 kasus pelanggaran hak anak, yang tersebar di 34 provinsi, dan 179 kabupaten dan kota. Sebesar 42-58% dari pelanggaran hak anak itu, katanya, merupakan kejahatan seksual terhadap anak. Selebihnya adalah kasus kekerasan fisik dan penelantaran anak. Ini merupakan petaka besar bagi negara kita, apalagi penulis selaku guru tentu menjadi sorotan di kalangan masyarakat karena pembentukan karakter, emosional anak-anak, keceriaan anak-anak semuanya guru sebagai pioner untuk membina dalam lembaga pendidikan terutama di sekolah dasar. Ironisnya, ada guru yang justru menjadi pelaku dari berbagai kasus kekerasan seksual terhadap anak di Indonesia. Sungguh sangatlah memprihatinkan peristiwa-peristiwa tersebut. Guru memang mempunyai kewajiban sebagai pendidik terhadap peserta didik apalagi yang masih anak-anak. Namun lingkungan keluarga dan tempat tinggal anak juga sangat mempengaruhi cara berfikir dan karakter si anak. Maka, kita sebagai mayarakat mesti butuh pembinaan ekstra dalam menjaga anak-anak. Kita seharusnya sadar dengan keadaan mereka. Setiap anak yang berinteraksi dengan siapapun maka kita tak boleh ketinggalan untuk mengetahui dengan siapa mereka bergaul demi mencegah anakanak dari sifat kenakalan serta para pelaku kejahatan. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kita semua.(*)

MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : Chanox MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


Kabar Rantau MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

17

Art : rizky

PADANG

Disangka Ikan, Eh... Ternyata Mayat ”Bantu saya, ada ikan besar,” teriak Ridwan (50), nelayan yang tengah asyik memancing di sungai Batang Harau Seberang Penggalangan, Kecamatan Padang Selatan, Kamis (1/1) sekitar pukul 17.00 WIB. Dia berteriak kegirangan karena mata pancingnya tersangkut benda berat. Tapi, teriak girang Ridwan berubah dengus ketakutan. Mukanya memerah kala mengangkat pancingnya. Di ujung benang, sesosok mayat mengapung. Dia melihat mata pancingnya itu tersangkut pada bagian belakang yang terlihat seperti celana jeans. Setelah diangkat lagi, ternyata itu adalah mayat orang. ”Tolong, ada mayat,” teriaknya lagi. Masyarakat yang sudah mengerubungi Ridwan langsung buncah dan sontak lokasi tersebut dipadati warga. ”Saya tidak menyangka kalau itu adalah tubuh orang pak, tadinya saya kira umpan saya dimakan ikan,” ucapnya dengan napas tersengal saat memberikan keterangan kepada petugas di Pos Dit Pol Air Polda Sumbar, kemarin. Awalnya dia tidak mengenali identitas mayat tersebut, namun beberapa orang warga yang ada di lokasi ternyata kenal. Menurut beberapa orang warga, mayat itu diketahui bernama Jensen Sihombing (40), seorang juru parkir yang sering tampak di kawasan Seberang Pabayan, Kelurahan Batangharau, Kecamatan Padang Selatan. ”Tadi ada yang bilang kalau dia adalah tukang parkir yang kerap mangkal di dekat pintu masuk Gunung Padang itu pak,” jelas Ridwan kepada petugas. Masih dalam kebingungan, Ridwan pun meminta bantuan kepada petugas Dit Pol Air Polda Sumbar yang berada di seberang sungai tempat penemuan mayat tersebut untuk melakukan evakuasi. Jenazah pun dijemput dengan kapal patroli 1003 milik Dit Pol Air Polda Sumbar dan diamankan sementara di pos tersebut untuk menghindari kerumunan massa. (age/kox)

GORONTALO

Cuaca Buruk, Harga Ikan Naik 100% di Gorontalo GORONTALO - Cuaca buruk mendorong harga ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Gorontalo naik mencapai lebih dari 100 persen. Seperti harga ikan lajang, jika biasanya dijual dengan harga antara Rp 10.000-Rp 15.000 per kilo gram (Kg), kini telah naik menjadi Rp 55.000 per Kg. Ikan Oci juga naik, harga ikan yang awalnya hanya dibanderol seharga Rp 15.000 kini telah naik menjadi Rp 25.000 per kg. Tak hanya 2 ikan tersebut yang naik, ikan Deho, ikan yang biasa dihargai Rp 15.000 untuk 7 ekor ikan, kini telah naik menjadi Rp 50.000 per tujuh ekor ikan. Salim pedagang ikan mengaku, harga ikan naik lantaran ada cuaca buruk di perairan Teluk Tomini, sehingga membuat nelayan takut untuk melaut. “Semua harga ikan naik, nelayan semua takut ke laut, cuacanya tidak mendukung,” ujar Salim, kepada Liputan6.com, Sabtu (3/1). Kondisi ini ternyata tidak membuat sebagian konsumen kaget. Dian, ibu rumah tangga asal Kota Gorontalo mengaku tak heran jika harga ikan naik. “Sudah biasa, semua tergantung nelayan, tidak ada ikan ya harga naik” kata Dian. (lp6/kox)

Pemkot Manado Turunkan Tarif Angkot VICTORIA Park Tower yang akan dibangun di Kota Ambon

Victoria Park Tower segera Dibangun AMBON.—Janji pengusaha nasional asal Maluku Asis Samual untuk membangun Hotel Victoria Park Tower berlantai 40, akan tetap direalisasikan. Pekan lalu PT Spacecon Internasional telah melunasi IMB di Pemkot Ambon senilai Rp. 2 miliar. Pelunasan ini sekaligus mengakhiri polimik IMB perusahaan itu. ‘’Jadi kita sudah lunasi pembayaran IMB Pembangunan Victoria Park di Pemerintah Kota Ambon. Dengan pelunasan ini, dalam waktu dekat kita sudah

mulai pembangunan Victoria Park yang direncanakan terdiri dari 40 lantai,’’ papar Penanggung Jawab PT Spacecon Internasional di Ambon, M Sidik Lessy SE, baru-baru ini. Lessy juga memperlihatkan bukti pelunasan IMB nomor 640/483/IMB/BP2T/ XII/2014 yang ditandatangani Kepala Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Pemkot Ambon, Petrus Pattiasina. Dia mengaku, sejauh ini memang ada polemik terkait pembangunan Victoria Park oleh Asis

Samual. Bahkan, ada yang menghubung-hubungkannya dengan momen politik Pilgub Maluku dimana Samual juga turut bertarung untuk mendapatkan rekomendasi Golkar. ‘’Tapi hari ini, dengan pelunasan IMB di Pemkot Ambon, kami harap akan mengakhiri semua polemik. Toh, saat ini tidak ada lagi momen politik dan kami siap melakukan pembangunan mega proyek ini. Tahun 2015 nanti sudah pasti kami memulai pembangunan,’’ tandasnya. Viktoria Park (VP) sendiri akan dilengkapi berbagai fasilitas mulai dari hotel, mall dan lainnya dan akan dijadikan ‘One Stop Building’. Kehadiran Viktoria Park Tower (VPT) sendiri diharapkan mampu menyerap sekira 2.000 tenaga kerja dan disisi lain dapat menunjang pengembangan pariwisata di Maluku khususnya Kota Ambon. Selain itu, papar Lessy, kehadiran VPT juga dapat memberikan konstribusi bagi pendapatan daerah lewat berbagai retribusi dan pajak. Dia juga mengaku sesuai kontrak, 50 tahun setelah pembangunan Viktoria Park, bangunan ini akan diserahkan ke Pemerintah Maluku. ‘’Kami optimis kedepan kehadiran Victoria Park Tower dapat memberikan banyak efek bagi pembangunan Maluku dan Kota Ambon dan dapat mensejajarkan daerah ini dengan daerah lain di Indonesia bahkan di tataran global,’’ tandasnya.(jpnn/kox)

Jadi Kota Pertama di Indonesia Turunkan Tarif Editor

: Oka La Owi

MANADO - Pemerintah Kota Manado menjadi daerah pertama yang telah mengeluarkan Surat Keputusan penurunan tarif angkutan kota jenis mikrolet. Lewat Surat Keputusan Wali Kota nomor 1 tahun 2015, tarif angkutan kota di Manado, resmi turun pada 2 Desember 2014, atau tak lebih dari 24 jam pasca pengumuman penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium oleh Pemerintah pusat. Wakil Wali Kota Manado Harley AB Mangindaan mengatakan, penurunan tarif angkutan kota turun sebesar Rp 400 per penumpang. Semula, tarif dipatok sebesar Rp 3.800. “Untuk anak sekolah juga diturunkan dari Rp 3.500 menjadi Rp 3.000. Ini berlaku sejak SK Wali Kota dikeluarkan,” kata Mangindaan. Mangindaan yang juga ketua forum lalu lintas Kota Manado mengatakan, tarif tersebut berlaku untuk seluruh angkutan kota di Manado. Ia mengingatkan akan memberikan sanksi jika keputusan itu tidak dipatuhi. (Baca:BBM Turun, Pemerintah: Harga Kebutuhan Pokok Turun) “Jika kedapatan ada yang tetap memberlakukan tarif lama, jelas sanksi yang akan diberikan sangat berat yakni bisa pada pencabutan izin trayek,” katanya. Harley mengaku telah memerintahkan Dinas Perhubungan agar terus mensosialisasikan penurunan tarif, sehingga setiap warga Manado bisa mengetahuinya. Pantauan di lapangan, masih ada sopir angkutan kota di Manado yang menagih tarif angkutan lama. Mourits Pontoh, salah satu warga mengaku sempat adu mulut dengan sopir karena tarif tersebut. “Sudah ada di berita online kalau SK Wali Kota menyatakan tarif angkot sudah turun jadi Rp 3.400. Saya bayar Rp 3.500, sopir marah-marah dan bilang kalau tidak ada penurunan tarif,” kata Pontoh yang naik angkutan kota dari Tuminting. (tic/kox)

Ribuan Orang Saksikan Garebeg Maulud Keraton Hasil Gunungan Semua Bisa Dikonsumsi JOGJA – Peringatan kelahiran Nabi Muham-mad SAW di Jogja berlangsung meriah. Sesuai tradisi, selama sebulan lebih diadakan Sekaten di Alun-Alun Utara Jogja dan puncaknya Keraton Jogja kemarin menggelar Garebeg Maulud. Terdapat tujuh gunungan yang dikelurkan, lima di antaranya diperebutkan masyarakat di halaman Masjid Gede

Kauman.Melalui pengeras suara, petugas berkalikali mengingatkan masyarakat yang berada di halaman Masjid Gede Kauman untuk bersabar. Meski gunungan masih be-rada di keraton, ribuan orang sudah memadati halaman mas-jid. Berulangkali petugas me-minta masyarakat untuk tidak saling dorong dan menjaga barangbarangnya.Suara tembakan salvo, yang menandai gunungan sudah mu-lai bergerak ke Masjdi Gede Kauman, makin membuat ma-syarakat antusias. Terlebih saat lima gunungan masuk ke kom-pleks masjid. Penjagaan ketat dari abdi dalem dan kepolisian bisa memaksa masyarakat ber-sabar. Mereka diminta menung-gu hingga selesainya doa yang dibacakan penghulu Keraton Jogja KRT Kamaludiningrat. Begitu doa selesai, warga lang-sung merangsek maju. Mereka segera berebut lima gunungan yang ada. Dalam Garebeg Mau-lud kali ini, Keraton Jogja mengeluarkan tujuh gunungan. Yaitu gunungan lanang, wadon, gepak, pawon dan gunungan bromo. Dua gunungan yang lain dibawa ke kompleks Kepatihan dan Puro Pakualaman untuk diperebutkan di sana. Menurut KRT Kamaludingrat, dalam setahun Keraton Jogja mengeluarkan tiga kali gu nungan. Yaitu Garebeg Syawal saat Idul Fitri, Garebeg Besar saat Idul Adha dan Garebeg Maulud saat Maulud Nabi ini. ”Garebeg Mau-lud ini yang terbesar. Yang Sya-wal dan Besar tidak sebesar ini,” ujarnya. Gunungan yang dikelaurkan Keraton Jogja ini juga merupa-kan bentuk rasa syukur Keraton Jogja karena suksesnya pertanian. Hal itu juga ditandai dengan gunungan yang dikeluarkan berupa hasil-hasil pertanian. ”Gunungan ini merupakan ben-tuk sodaqoh Sultan kepada ra-kyatnya,” jelas dia. Tetapi karena jumlah gun-ungan yang dibagikan terbatas, sementara masyarakat yang datang banyak, menjadikan ha-rus berebut untuk mendapatkan. Hasil bumi yang terdapat dalam gunungan itu, lanjutnya, meru-pakan makanan atau bahan pokok yang bisa dikonsumsi. ”Harusnya dimakan karena juga enak. Ini kan juga sedekah Sultan,” ungkapnya. Dikatakan, sebenarnya dalam gunungan yang dikeluarkan keraton terdapat dua filosofis, yaitu sebagai sedekah kepada masyarakat dan juga wujud tau-hid, dengan bentuk gunungan yang mengerucut ke atas. Gun-ungan itu berisi berbagai hasil bumi dan makanan. ”Semuanya bisa dimakan,” tu-

PUNCAK SEKATEN: Masyarakat umum berebut gunungan di halaman Masjid Gede Kauman, kemarin (3/1)

turnya. Diakui, masih terdapat ma-syarakat yang salah mengarti-kan dengan menganggap akan mendapat manfaat dari gun-ungan. Menurutnya, pemaha-man seperti itu sebenarnya tidak benar. Berkah, jelas dia, merupakan ridho dari Allah. Karena itu sebelum diperebut-kan, gunungan didoalan men-urut ajaran Islam. ”Keselamatan, kemakmuran, kesehatan itu dari Allah. Rebutan itu juga wujud kebersamaan, berebut rizki Allah,” jelasnya. Meskipun begitu, belum semua masyarakat yang datang ke pe-lataran Masjid Gede Kauman kemarin beranggapan seperti itu. Fandi, salah satunya. Warga Kauman Jogja yang dalam Garebeg Maulud kemarin menda-patkan puncak dari gunngan lanang ini mengaku akan menyimpannya. Meski yang dida-patkan kemarin merupakan makanan dari gandum yang bisa dikonsumsi. ”Mau disimpan saja,” ujarnya. Pria 30 tahun ini mengaku setiap garebeg selalu datang dan ikut merayah. Tetapi dirinya hanya mengincar puncak dari gunung-an lanang saja. Begitu sudah mendapatkan incaran itu, dia akan langsung turun. Untuk itu dirinya harus berada di depan, supaya bisa cepat naik ke gunungan lanang yang diletakkan tepat di depan pintu masuk masjid. ”Masuknya lewat dalam masjid, jadi bisa langsung naik ke gunungan,” ungkap Fandi. (jpnn/kox)


Lembaran Tipikor MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

18

art:MuS

KPK Tampik Peluang Diintervensi Pejabat Daerah

WAKIL Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas (kanan) didampingi Juru Bicara KPK Johan Budi (kiri)

ASPIRASI

Pilih Kapolri, Jokowi Diminta Libatkan KPK dan PPATK JAKARTA - Direktur Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dalam proses pemilihan Kapolri. Pentingnya keterlibatan KPK dan PPATK menurut Hari karena hingga saat ini Polri belum menuntaskan dugaan kepemilikan rekening gendut sejumlah perwira Polri. “Presiden sebaiknya libatkan KPK dan PPATK dalam proses pemilihan Kapolri pengganti Kapolri, Jenderal Polisi Sutarman untuk mengantisipasi agar dugaan kepemilikan rekening gendut nantinya tidak menyandera Kapolri terpilih,” kata Hari Purwanto, dalam rilisnya, Jumat (2/1). Sampai saat ini lanjutnya, belum jelas klarifikasi rekening gendut yang diduga dimiliki beberapa petinggi Polri. Karena itu kata Hari, momentum pergantian Kapolri sangat tepat digunakan sebagai upaya mencari calon Kapolri bersih. “Sama saat Jokowi memilih para menterinya yang memintakan KPK mengeluarkan catatan mengenai sejumlah calon. Untuk calon Kapolri mestinya juga dilakukan itu,” sarannya. Soal rekam jejak dan karir calon ujar Hari, itu sudah ada mekanismenya di internal Polri. “Rekam jejak dan karir, itu ada standarisasinya di Polri. Yang belum ada itu cara mengklarifikasi dugaan rekening gendut. Makanya KPK dan PPTAK ikut,” imbuhnya. (jpnn)

FOLLOW UP

KPK Pastikan Periksa Petinggi BCA JAKARTA - Pihak Bank Central Asia (BCA) hingga kini belum juga diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penyidikan kasus dugaan korupsi permohonan keberatan pajak yang diajukan bank tersebut. Padahal kasus yang menyeret mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Hadi Poernomo itu sudah disidik KPK sejak bulan April 2014 lalu. Dikonfirmasi hal itu, Juru Bicara KPK, Johan Budi memastikan pihaknya tetap akan memanggil orang-orang dari BCA untuk diperiksa terkait kasus tersebut. “Akan dipanggil (untuk diperiksa),” kata Johan melalui sambungan telepon, Minggu (4/1). Pemanggilan itu akan dilakukan guna melengkapi berkas pemeriksaan Hadi Poernomo selaku tersangka. Namun Johan belum tahu rincinya kapan pemanggilan pihak BCA tersebut dilakukan penyidik. “Belum tahu,” katanya. Diketahui, KPK mengumumkan penetapan Hadi Poernomo sebagai tersangka kasus dugaan korupsi permohonan keberatan pajak yang diajukan BCA pada Senin, 21 April 2014 lalu. Harga saham BCA sempat anjlok satu hari kemudian atau pada Selasa, 22 April 2014. Dalam kasus ini, Hadi Poernomo ditetapkan tersangka terkait kapasitasnya yang pernah menjabat Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak tahun 2002 hingga 2004. Dia ditengarai melakukan penyalahgunaan wewenang dengan memerintahkan Direktur Pajak Penghasilan (PPh) mengubah hasil telaah dan kesimpulan Direktorat PPh terhadap permohonan keberatan wajib pajak yang diajukan BCA. Sejauh ini, KPK menduga, kasus tersebut menimbulkan kerugian negara sebesar Rp 375 miliar. (efr)

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengemukakan adanya rencana pembentukan cabang lembaga itu di daerah. Dipastikan, pembentukan KPK di daerah tersebut tidak membuka peluang adanya intervensi oleh pejabat setempat. Pasalnya Juru Bicara KPK, Johan Budi SP, menyatakan, pembukaan perwakilan KPK nantinya hanya untuk pencegahan. ”Rencananya itu seperti pendidikan antikorupsi, kajian sistem birokrasi,”ujar Johan Budi SP, Minggu (4/1). Sehingga jelas Johan, KPK cabang daerah apabila jadi dibentuk tidak melakukan upaya penindakan. Soal kapan KPK di daerah itu dibentuk, pria yang kini menjabat Deputi Pencegahan KPK itu menyatakan, hal tersebut masih rencana yang akan diajukan ke DPR. ”Baru rencana yang akan diajukan kepada DPR (apakah disetujui atau tidak) dan itu juga baru satu yang akan diajukan,”kata Johan.(ant)

ICW Sarankan Jaksa-KPK Tuntut Cabut Hak Remisi Koruptor di Pengadilan Justice Collaborator jadi Pengecualian Editor : Wawan Kurniawan JAKARTA - Indonesia Corruption Watch (ICW) kembali menyerukan pengetatan remisi dan pembebasan bersyarat untuk para narapidana kasus korupsi. Seruan itu digencarkan karena akhir-akhir ini pemerintah kerap memberikan keringan untuk para pelaku kejahatan luar biasa tersebut. Selain itu, menurut Peneliti Hukum ICW Lalola Easter, saat ini juga diperlukan langkah-langkah maju dari lembaga-lembaga penegak hukum. “Menyelesaikan polemik pemberian remisi dan pembebasan bersyarat bagi koruptor yang selalu muncul setiap saat khususnya saat hari raya keagamaan dan hari kemerdekaan maka saat ini diperlukan langkah-langkah yang progresif,” kata Lalola dalam keterangan persnya, Minggu (4/1). Langkah pertama yang diusulkan ICW, kata Lalola yakni Kejaksaan dan KPK mengajukan tuntutan yang tinggi dan pidana tambahan seperti tuntutan uang pengganti kepada terdakwa, serta pencabutan hak-hak terpidana dalam mendapat resmisi dan pembebasan bersyarat di Pengadilan. “Pengecualian atas hal ini jika terpidana merupakan justice collaborator (pelaku yang mau bekerjasama degan penegak hukum un-

ILUSTRASI penjara

tuk membongkar kasus korupsi),” kata Lalola. Dasar hukum Pencabutan hak ini diatur dengan Pasal 18 ayat 1 huruf d Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi yang berbunyi, “selain pidana tambahan sebagaimana dimaksud dalam KUHP, sebagai pidana tambahan adalah pencabutan seluruh atau sebagian hak-hak tertentu atau penghapusan seluruh atau sebagian keuntungan tertentu yang telah atau dapat diberikan oleh pemerintah terhadap terpidana.” Dengan pasal tersebut, kata Lalola, maka hak-hak narapidana korupsi seperti hak remisi dan pembebasan bersyarat bisa dicabut. “Bahkan hak napi koruptor untuk dapat pensiun apabila dia pejabat publik juga bisa dicabut,” ujarnya. Kedua, saran Lalola, yakni pen-

gadilan sebaiknya juga menerima tuntutan pencabutan hak remisi dan PB untuk koruptor yang diajukan oleh KPK atau kejaksaan. “Ini wujud dukungan bagi pengadilan untuk memberikan efek jera terhadap pelaku korupsi,” ujarnya. Ketiga, sambung Lalola, pemerintah dalam hal ini Menteri Hukum dan HAM dan jajaran Direktorat Pemasyarakatan harus konsisten menjalankan Peraturan Pemerintah Nomor 99 tahun 2012 yang mengatur pengetatan pemberian remisi dan PB untuk koruptor. Artinya, terang dia, hanya koruptor berstatus justice collaborator yang berhak mendapatkan remisi atau PB. Menkumham juga disarankan untuk mencabut Surat Edaran Menteri nomor M.HH-04.PK.01.05.06,

La Ode Ida Sebut KPK Bakal Tumpul, Berharap pada Kejaksaan JAKARTA - Mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) La Ode Ida menyatakan, pamor kejaksaan bisa naik di 2015 jika Jaksa Agung H.M Prasetyo konsisten menunjukkan taringnya dalam menangani berbagai kasus korupsi dan pencucian uang seperti sudah terlihat pada gebrakan di awal masa jabatannya. “Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di tahun ini, diperkirakan akan tumpul taringnya akibat konflik kepentingan sejumlah figur pimpinan yang kembali berkeinginan untuk mengisi jabatan itu,” kata La Ode Ida, Minggu (4/1). KPK lanjutnya, akan berhitung sejuta kali untuk ‘garang’ terhadap para koruptor yang notabene umumnya adalah pejabat politik yang memiliki jaringan di parlemen. Para pimpinan KPK yang sekarang disebutnya punya kepentingan agar bisa terpilih lagi. “Maka jika mau dipilih lagi maka baik-

baiklah kepada para koruptor,” ujarnya. Karenanya dia berharap pada kejaksaan. Syaratnya, Presiden Jokowi memberi keleluasaan pada Jaksa Agung untuk ‘menyapu bersih’ para koruptor mulai dari skala daerah hingga nasional. Selain itu, menurut Ida, perlu ada kebijakan pemerintah menaikkan nominal tunjangan remunerasi pada para Jaksa dan hakim, dengan jumlah minimal setara dengan penyidik KPK. Hal ini, katanya, agar Jaksa bergairah memberantas korupsi di bawah komando Jaksa Agung HM Prasetyo. “Kita tunggu gebrakan Jaksa Agung lagi sebagai bukti janjinya untuk segera menyidik pemilik rekening gendut di awal tahun 2015 ini, dan memastikan agar semua kasus korupsi yang sebelumnya tertunda penyelesaiannya atau dideponir, diangkat kembali dan segera diproses,” pungkasnya. (jpnn)

tanggal 12 Juli 2013 yang mengatur pemberlakukan PP 99/2012. “Surat edaran menteri ini telah menjadi biang keladi kesimpangsiuran dan kegaduhan dalam pemberian remisi dan PB untuk koruptor selama hampir 2 tahun terakhir serta masih membuka peluang koruptor untuk mendapatkan remisi dan PB,” kata Lalola. Kemudian, lanjut Dia, Presiden Jokowi sebaiknya memberikan teguran kepada Menkumham untuk tetap berkomitmen dalam upaya pemberantasan korupsi dan mendukung langkah-langkah pemberian efek jera kepada pelaku korupsi. “Di era Jokowi seharusnya tidak boleh ada koruptor yang dapat remisi dan pembebasan bersyarat kecuali koruptor tersebut berstatus JC,” kata Lalola.(trn)

KPK Setuju Peninjauan Kembali Hanya Satu Kali JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto menilai positif Peninjauan Kembali (PK) yang hanya satu kali. Menurut Bambang, hal ini akan membuat suatu kepastian hukum. Hal ini diungkapkan Bambang menanggapi Mahkamah Agung yang menerbitkan Surat Edaran pembatasan permohonan PK. Dengan terbitnya Surat Edaran tersebut, maka seorang terpidana hanya bisa mengajukan PK satu kali. Adapun dasar Surat Edaran itu mengacu kepada Undang-undang Kekuasaan Kehakiman Pasal 24 ayat (2) dan Undang-undang Mahkamah Agung Pasal 66. “Soal PK hanya satu kali setuju agar terjadi kepastian hukum,” kata Bambang dalam pesan singkat, Jumat (2/1). Bambang menjelaskan PK yang hanya sekali akan membuat seseorang tidak sembarangan untuk mengajukannya. “Kecuali yang benar-benar diyakini pemohon dapat mengubah putusan kasasi karena alasan PK-nya memang sangat meyakinkan,” ujarnya. Pria kelahiran Jakarta, 18 Oktober 1959 ini menambahkan PK yang berkali-kali menyebabkan adanya ketidakpastian hukum. Hal itu, kata dia, membuat terjadinya pelanggaran hak asasi.(jpnn)


Hukum & Kriminal MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

19

art:MuS

KASUS

Kapolda Pecat 8 Bintara Polisi TERNATE – Sepanjang tahun 2014, Kapolda Malut Brigjen (Pol) Sobri Effendi Surya memecat delapan anggota polisi berpangkat bintara. Delapan polisi itu harus Diberhentikan Tidak Dengan Hormat (PTDH) karena tingkah mereka dianggap membuat citra institusi Polri merosot. Rata-rata mereka terlibat kasus asusila dan meninggalkan tugas hingga berbulan-bulan. Jumlah pelanggaran kode etik anggota polisi pada tahun 2014 lebih tinggi dibanding tahun 2013. “Kalau 2014 ada 24 kasus dan delapan polisi harus dipecat sedangkan 2013 hanya sembilan kasus dan enam polisi dipecat,”ungkap Kapolda. Sementara untuk masalah disiplin anggota polisi selama tahun 2014 menurun, yakni terdapat 87 kasus dan yang sudah diselesaikan sebanyak 32 kasus. Sedangkan masalah disiplin anggota polisi selama tahun 2013 sebanyak 115 kasus. “Untuk kasus pidana umum ada enam anggota polisi yang terlibat dan dua orang sudah divonis pengadilan. Polisi terlibat pidana umum pada tahun 2014 makin bertambah bila kami bandingkan tahun 2013 yakni terdapat empat kasus,”jelas Sobri. Kapolda menegaskan, ia akan menaruh perhatian serius untuk melakukan pembinaan karakter terhadap anggotanya pada tahun 2015 ini. “Agar anggota polisi tahu bahwa tugas polisi adalah melayani masyarakat,”tutupnya. (tr-02/lex)

KORUPSI

Berkas Taher Dano Rampung TERNATE – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut membuktikan keseriusannya dalam memproses kasus korupsi anggaran pembangunan jalan Buli-Gotawasi di Halmahera Timur (Haltim), dengan cara merampungkan berkas tersangka rekanan proyek tersebut Taher Dano. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Malut, Agus Sutoto mengungkapkan, penyidik yang menangani kasus Buli-Gotawasi telah melengkapi berkas tersangka Taher Dano. Langkah selanjutnya memanggil tersangka kemudian dilakukan tahap dua. Kata Kajati, Taher Dano sudah pasti ditahan saat penyerahan tahap dua nanti. “Kami pastikan bulan Januari ini sudah tahap dua Taher Dano,”katanya. Sedangkan menyangkut ketidaktaatan Taher saat dipanggil Kejati dua pekan lalu, Kajati menyikapinya biasa-biasa saja. Menurut Kajati, semua mekanisme selama proses hukum sudah dipenuhi penyidik Kejati. “Yang pasti kami sudah komitmen untuk mempercepat tahap dua, jadi yang bersangkutan harus penuhi panggilan. Mungkin karena tersangka itu membaca berita di Koran bahwa ia akan ditahan sehingga tidak memenuhi panggilan,”terang Agus Sutoto.(lex)

Ditabrak Mobil, Mantan KTU SMK 2 Meninggal Polisi Amankan Provos KPLP Bastiong Editor : Irman Saleh Peliput : Fitrah A.Kadir TERNATE – Nurdin Samsudin (72) warga kelurahan Kampung Pisang, Ternate Tengah, Jumat (2/1) pagi sekitar pukul 06.00 meninggal dunia karena ditabrak mobil. Kecelakaan lalulintas (Lakalantas) hebat itu terjadi tepatnya di lampu lalulintas depan Grand Majang Hotel Kelurahan Stadion, Ternate Tengah. Korban yang juga mantan Kepala Tata Usaha (KTU) SMK 2 Ternate, mengalami luka sobek di kepala karena terbentur badan jalan saat tertabrak. Nurdin menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit (RS) Chasan Boesorie. Almarhum dilarikan ke RS oleh salah seorang petugas KPLP Bastiong Ternate bernama Ya-

min menggunakan mobil Xenia nomor polisi DG 1127 KB. Peristiwa hebat itu sementara ini diselidiki penyidik Satuan Lalulintas Polres Ternate. Kepolisian belum mengungkap siapa pelaku tabrakan maut tersebut. Akan tetapi, sudah dapat dipastikan korban ditabrak mobil. “Kami kesulitan mengungkap motif kejadian dan siapa pelakunya, karena tidak ada saksi yang melihat secara langsung peristiwa terjadi,”kata Kasat Lantas Polres, AKP Zulyanto Kramajaya pada Malut Post. Sementara ini pihak kepolisian menahan Yamin yang juga Provos KPLP Bastiong Ternate dan memeriksanya secara marathon. Yamin dicurigai sebagai pelaku tabrakan tersebut.

Pasalnya, mobil yang dikendarai Yamin mengalami kerusakan di bagian depan. “Kami dapat informasi dari pihak rumah sakit bahwa yang mengantarkan korban ke RS adalah Yamin. Kami sudah memeriksanya, dan dia mengaku bahwa kerusakan mobilnya itu karena dilempar istrinya saat mereka cekcok, tapi bagi kami alasan itu tidak masuk akal, makanya harus kami dalami lagi,”tegas Kasat Lantas. Sumber lain di RS mengatakan, setelah mengantarkan korban ke RS, Yamin langsung meninggalkan RS. Sumber di RS mengaku melihat adanya darah di depan mobil Yamin. “Saat itu dia (Yamin) terlihat panik,”jelas pihak RS. Sementara itu, pihak keluarga korban meminta polisi

Mantan Kabag Umum Sula Tersangka Korupsi TERNATE – Penyidik Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Malut, beberapa hari kemarin menaikkan status kasus dugaan korupsi anggaran pembebasan lahan Bandara Bobong Sula, dari penyelidikan ke penyidikan. Bersamaan dengan dinaikkannya status kasus, penyidik menetapkan mantan Kabag Umum Kabupaten Sula, Emma Saba sebagai tersangka dugaan korupsi anggaran Rp 4,6 miliar tersebut. Kapolda Brigjen (Pol) Sobri Effendi Surya mengatakan, selain Emma, ada juga sejumlah nama yang diduga kuat ikut mencicipi uang yang bersumber dari anggaran pembebasan lahan Bandara Bobong. Mereka adalah LU, HN, MA, MD, ZM dan AH. Menurut Sobri, sejumlah nama itu akan ditetapkan sebagai tersangka jika penyidik Reskrimsus sudah menerima hasil perhitungan kerugian negara dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Mereka diduga ikut mencicipi aliran dana yang bersumber dari APBD Sula tahun 2009 itu. Kita tunggu saja hasil auditnya,”ungkapnya pada wartawan pekan kemarin. Selama proses penyelidikan berlangsung, penyidik telah menyita sejumlah

KAPOLDA yang didampingi pejabat utamanya saat memberikan keterangan pers

uang yang diduga bersumber dari anggaran pembebesan lahan Bandara Bobong. Uang yang disita adalah Rp 650 juta dari tangan Zainal Mus, Rp 5 juta dari mantan Camat Bobong Misba Wanebo, Rp 20 juta dari mantan anggota DPRD Sula Samsudin Lajuba, Rp 25 juta dari tangan asisten I Sula, dan Rp

Dikeroyok Preman, 2 Anggota Panwascam di Sula Masuk RS

HUT

Security di Ternate Peringati HUT TERNATE – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Security ke-34, seluruh Security di Kota Ternate berencana menggelar kegiatan sosial, berupa pembersihan sampah di beberapa titik di Kota Ternate dan donor darah. Kegiatan tersebut dirancang pihak Polres Ternate, dan rencananya akan digelar Minggu (12/1) akhir pekan ini. “HUT Security jatuh pada 30 Desember. Kami akan kumpulkan seluruh Security di Ternate untuk menggelar kegiatan sosial,”kata Kasat Binmas Polres, AKP Rahmat Selang pada Malut Post, Minggu (4/1). Menurut Rahmat, selain kegiatan sosial, jajaran Polres dan para Security juga akan melaksanakan upacara di Mapolres Ternate. Yang bertindak sebagai inspektur upacara adalah Wali kota Ternate, Burhan Abdurahman. “Ini merupakan bagian dari peranan Satpam dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kerja sehingga para pengguna jasa Outsourcing bisa lebih selektif dalam melakukan seleksi terhadap Satpam, paling tidak harus ada rekomendasi dari Binmas Polres,”harapnya mengatakan.(tr-01/lex)

mengusut hingga menemukan pelaku yang menabrak Nurdin Samsudin. Menurut cerita anggota keluarga korban, Jumat pagi itu korban usai sholat subuh kemudian keluar rumah untuk berolahraga. Selain berolahraga, korban juga bermaksud mengambil nomor antrian pensiunannya di Bank Tabungan Pensiunan (BTPN) yang berlokasi di bilangan kompleks, kelurahan Kota Baru, Ternate Tengah. “Kami dapat kabar setelah orang tua kami meninggal dunia,”kata keluarga korban sedih. Nurdin Samsudin telah dikebumikan di Tempat Perkuburan Umum (TPU) Islam, Kelurahan Santiong, Jumat pagi sekitar pukul 10.30.(tr-01/lex)

KORBAN saat dirawat di RS

TERNATE – Dua anggota Panwascam di Kabupaten Sula, Ramli dan Suryadi, dikeroyok sekitar lima orang preman hingga babak belur. Peristiwa itu terjadi di depan Hotel Nirwana, Kelurahan Muhajirin, Ternate Tengah, Rabu (31/12) dini hari pukul 23.30. Akibat pengeroyokan itu, Suryadi harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Chasan Boesorie untuk dirawat karena mengalami luka serius di wajah dan bagian tubuhnya lainnya, sedangkan Ramli hanya mengalami luka lebam di wajah. Kedua korban diduga dipukul dengan benda tumpul. Peristiwa tersebut telah dilaporkan ke Polres Ternate. Kasat Reskrim Polres, AKP Samsudin Losen mengungkapkan, pihaknya telah mengantongi satu nama yang diduga sebagai pelaku. “Untuk sementara kami kantong nama Khoce. Kami akan panggil yang bersangkutan untuk diperiksa. Kami sudah periksa

sejumlah saksi,”jelasnya pada Malut Post, Minggu (4/1). Menurut keterangan korban di Mapolres, pengeroyokan tersebut bermula saat keduanya sedang asyik menyaksikan pesta ronggeng di depan Hotel Nirwana. Tiba-tiba saja salah seorang pemuda yang sudah dipengaruhi minuman keras (miras) menyenggol Suryadi. Suryadi yang tidak terima langsung menegur pemuda itu. Saat ditegur, pemuda yang mereka tidak kenal itu langsung melayangkan pukulannya ke majah Suryadi. “Saat itu saya juga dihantam padahal bermaksud melerai,”cerita Ramli. Tidak hanya sebatas itu, rekan-rekan pelaku yang berada di dekat kejadian ikut membantu dan mengeroyok dua anggota Panwascam di Sula tersebut hingga babak belur. Setelah mengeroyok korban, para pelaku langsung melarikan diri. Sementara ini mereka dalam incaran polisi.(tr-01/lex)

15 juta disita dari tangan Emma Saba. “Menyangkut audit BPK, kami terus berkoordinasi dengan BPK dan hasilnya masih tetap sama, makanya kami masih berupaya agar hasil audit cepat keluar,”tambah Dir Reskrimsus Polda, Kombes (Pol) Muhammad Arifin.(tr-02/lex)

Resmob Amankan 440 Botol CT TERNATE – Anggota Resmob Polres Ternate, Minggu (4/1) malam sekitar pukul 19.30 di Kelurahan Dufadufa, berhasil mengamankan minuman keras (miras) jenis captikus (CT) sebanyak 440 kantong plastik yang diisi di dalam delapan karung ukuran 25 kilogram. Miras sebanyak itu diamankan saat diangkut di atas mobil angkot nomor polisi DG 1275 KU yang dikendarai Sarjan. Barang bukti miras dan sopir angkot digiring ke Mapolres untuk dimintai keterangan. Kanit Resmob, Brogpol Zulkifli Machmud mengatakan, hasil interogasi menyebutkan, miras tersebut dipasok dari Halmahera Barat (Barat) untuk dijual di Ternate. “Pelakunya bernama Nety warga Kelurahan Jambula. Kami akan panggila pelaku untuk diperika,”ungkapnya.(tr-01/lex)

MIRAS yang diamankan


Jurnalisme Warga MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

20

art : ATU

Ma l u t P o s t m e n a m b a h r u b r i k ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung Suku Agama Ras dan Antargolongan (SARA). Berita dapat dikirim ke: PIN BBM : 51BFACF5 Twiter: @MalutPost FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

GP Ansor Gelar Kegiatan Sambut Tahun Baru PENGURUS Wilayah Gerakan Pemuda Ansor (GP-Ansor) Provinsi Maluku Utara menyambut tahun baru 2015, serta memperingati Kelahiran Nabi Muhammad Saw, sekaligus Haul Gus Dur ke-5, 31 Desember 2014 menggelar tahlilan dan Barjanji. Kegiatan ini dipusatkan di Sekretariat GP Ansor jalan Pemuda, Sabia Sangaji Kota Ternate Utara. Setelah tahlil barjanji atau dikenal dengan Maulud, dilanjutkan diskusi tentang pemikiran Gus Dur. Di tengah ramainya warga menyambut Tahun baru 2015 dengan bunyi

trompet, GP Ansor melaksanakan tahlil dan barjanji dibawakan Imam Gam Ici (Suaib Hamjah) sekaligus mendiskusikan pemikiran Gus Dur sebagai bagian dari mengisi tahun baru dengan hal-hal yang bersifat menambah pengetahuan. Kegiatan ini juga sebagai bentuk mengasah jiwa untuk terbiasa melaksanakan, serta memelihara tradisi yang baik berupa tahlil dan shalawatan pada Nabi Muhammad Saw. Pengirim: Abdurrahim. M Naser Pengurus GP Ansor

SATU bagian dari agenda diskusi menyambt Haul Gus Dur

Pantai Sulmadaha Penuh Sampah NONTON bareng film yang digelar di malam pergantian tahun

NBCL Sambut Tahun Baru dengan Nonton Film DI awal tahun 2015 hampir sebagian orang masih terlelap setelah sibuk dengan hiruk dalam pekik pesta dan histeria. Atau menikmati menu libur karena biasanya angka 1 pada kalender itu ditandai warna merah? Hal yang sama juga dilakukan perpustakaan Nation Building Corner Library (NBCL), selalu bersuka cita menyambut pergantian tahun

baru. Sebagai wujud rasa suka cita dan gembira, maka relawan NBCL merayakan literasi dengan menggelar nonton film negeri 5 menara di perpustakaan NBCL. Kegiatan ini menghadirkan 2 komunitas belajar yaitu kampong belajar Fora II ( Sasa Puncak) yang diasuh beberapa mahasiswa Unkhair Anto, Ilyn, nayo,Iti, Mey dan Noy dan komunitas belajar

Rekreatif Tafure yang diasuh oleh Ibu Ulfa dari Parada Colection dan dibantu relawan NBCL. Kegiatan ini dijadikan agenda rutin bulanan dengan semangat membiasakan tradisi literasi sejak dini. Sekaligus juga sebagai ajang silaturrahmi literasi antar komunitas dan relawan. Pengirim: Cecep Tomagola Gambesi Ternate

PANTAI Sulamadaha sebagai salah satu tempat wisata penting di Kota Ternate, ternyata belum mendapat perhatian pemerintah Kota Ternate. Ini terbukti dengan banyaknya sampah yang terdampar di pantai Sulamadaha beberapa waktu belakangan ini yang tidak mendapat perhatian instansi terkait misalnya dinas pariwisata Kota Ternate. Seperti saat mengunjungi pantai ini Minggu (4/1). Pantai yang menjadi andalan pariwisata kota Ternate itu ternyata sangat kotor. Sampah yang dibuang ke laut dan terdampar di pantai Sulamadaha sangat mengganggu pemandangan. Kondisi ini butuh perhatian khusus Pemkot Ternate. Hal ini kare-

SAMPAH yang berserakah di pantai sulamadaha

na dari tahun ke tahun lokasi ini wajahnya tak berubah. Warga yang datang ke sini hanya untuk berenang dan makan pisang mulu bebek. Karena masalah ini Pemkot

khususnya Dinas Parawisata harus lebih kreatif mengelola tempat wisata ini.(*) Pengirim Sri Ningsih Pengunjung Pantai Sulamadaha


Wahyu

Ans Irma

Trisna

Lisna

MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

21

Art : rizky

Ortu Pilih Kasih tapi Kita Bukan Pilihan

Laporan: Trisna Malia La Ali

ANAK emas, Shab-x, pasti pernah dengar kan? Status yangg diberikan pada anak yang paling dimanja Ortu. Pasti yang ada di benak Shab-x, menjadi si anak emas rena belum diminta aja, itu asyik banget. Perhatian ortu, jangan ditanya lagi deh, karena mungkin sudah langsung diberikan. Pokoknya, kayak emas deh, selalu dinomorda kan yang nolak kalau satukan dan selalu dijaga juga dilindungi. So pasti nggak ada dijadiin anak emas. Tapi, gimana ya, rasanya kalau.. status si anak emas itu, bukan pada kita tapi pada saudara, entah itu adik atau kakak. Hm.. lebih banyak bête karena dianggap ortu pilih apa p t pe p rhat atia iaan it tu. u D a iar kasih? Ataukah tetap menerima dan berusaha untuk mendapat perhatian itu. Darik ttiin yu ku yyuk, k,, h asil as il ccurhat il urha ur rha hatt pada kita hanya nebak yang nggak jelas, mending sekarang iikutin hasil /ntty)) dan sharing beberapa sahabat xpresi kita berikut ini. (crew/nty)

POLLING Ada di antara saudaramu yang lebih disayang, ang, perasaanmu ? Kesal Sedih Cemburu Lainnya

: 36% : 30% : 22% : 12%

Caramu mengespresikannya ? Berontak Protes langsung Cuek saja Lainnya

: 42% : 16% : 14% : 28%

Cara agar bisa jadi anak tersayang ? Sopan Patuh Berprestasi

: 38% : 34% : 28%

Sisi negatif menjadi anak tersayang? Dikekang Dimusuhi saudara Angkuh Lainnya

: 42% : 12% : 10% : 36%

Biasanya, siapa yang biasa pasling disayangi ? Anak yang beda Anak bungsu Anak sulung

: 46% : 34% : 20%

SHARE Nahwa Arjumiati (SMAN 1 Kota Ternate)

“Kalau tahu orang tua lebih menyayangi saudara yang lain, pastinya sedih, karena pasti lebih banyak perhatian pada dia dan apa yang dia mau pasti dipenuhin. Kalau sudah begitu ya, menangis aja, biar mereka tahu kalau saya legi sedih.walalu begitu, aku nggak dendam sama saudaraku tapi tetap berusaha untuk meraih perhatian ortu dengan menjadi anak yang bisa dibanggakan dengan begitu, mereka bakalan sayang. jadi anak yang paling disayangi itu baik tapi ada sisi buruknya, yaitu terlalu manja akhirnya terbawa-bawa dan biasanya itu terjadi pada anak bungsu.”

Dewi Metiary (SMAN 5 Kota Ternate)

“Kesal, kalau tahu ortu pilih kasih dan bukan saya yang paling disayangi tapi, nggak ada pemberontakan. Saya terus berusaha untuk tunjukkan pada ortu, kalau ternyata saya lebih baik dari di anak emas mereka, tentunya dengan prestasi atau hal yang baik. Memang, jadi anak yang paling disayangi itu banyak enaknya tapi tetap saja over protective. biasanya yang saya tahu itu, anak yang paling disayangi itu anak yang beda dari yang lainnya”

Sri Nabila Minangkabau (SMAN 10 Kota Ternate)

“Kecewa dan kesal, itu yang saya rasakan jika bukan yang paling disayang, tapi saya akan tetap patuh dan nurut sama mereka, kalau kita baik kan pasti disayang. Beruntung loh, bisa jadi anak kesayangan, mau apapun pasti dikasih tapi... kadang perhatian itu berlebihan”

WHATS’UP

Haris Ahmad (SMAN 2 Kota Ternate)

“ Kalau aku senang, karena terus terang saya takut jadi anak yang paling disayangi, takutnya nanti jadi manja. Walaupun, nggak jadi anak yang paling disayangi, kasih sayang yang diberikan ortu saat ini sudah cukup. Jadi anak kesayangan itu yang penting nurut sama orang tua”

Nama Sekolah Kelas

: Lia Arinda : SMKN 1 Kota Ternate : XI-Akuntansi 2

Kalau soal kasih sayang dan perhatian orang tua kepada kami itu nggak pernah ada yang kurang. Tapi, kalau soal anak yang lebih diperhatiin itu, rasanya ada dan itu adik saya yang paling kecil. Kenapa? Karena sepertinya apa yang dimintanya lebih sering dikabulkan daripada kami. Seperti saat kami bertiga dapat peringkat di sekolah dan papa mama janji akan berikan hadiah, eh tapi adik yang diberikan hadiah duluan. Sebenernya maunya itu sama-sama tapi, gak apa-apalah kan kita sebagai kakak harus mengalah dan pasti dikasih juga. Tapi adik yang lebih diutamakan gitu. Cemburu dan kesal sih ada tapi, itu membuat saya untuk jadi lebih baik dan buktikan kalau saya juga bisa berprestasi dan buat mereka bangga. Dengan sendirinya pasti orang tua juga bakalan tau kalau saya patut disayang. Selain itu ngambek dan onar dikit biar kasih kode kalau saya lagi cemburu, hehe. Memang enak sih jadi anak kesayangan karena diutamakan dan selalu diperhatikan tapi, kadang kita sulit dapat kebebasan karena semuanya pasti diatur dan diawasin oleh orang tua. Jadi terlalu ribet tapi lebih banyak enaknya juga. (*)


GALERI FOTO MALUT POST - SENIN, 05 JANUARI 2015

22

Fo to

art:MuS

Ga

le

ri

Dialog Awal Tahun 2015 yang diselenggarakan Malut Post bersama Sekretariat DPRD Provinsi Malut di halaman a parkir Malut Post, Sabtu (3/1) malam. Dialog bertema Resolusi Maluku Utara 2015 ini dihadiri pimpinan DPRD dan anggota DPRD Malut, anggota DPR-RI, akademisi, pimpinan instansi, pelaku usaha dan kalangan aktivis.

1

3

2

4

5

8 6

7

11

9

10

14

12

13 KETERANGAN FOTO 1. Pemimpin Redasi (Pemred) Malut Post Faisal Djalaluddin saat memberikan sambutan pada acara dialog . 2. Wakil Ketua Deprov Ishak Naser saat memberikan sambutan . 3. Dirut Malut Post M Tauhid Arief memaparkan materi tentang resolusi Maluku Utara 2015. 4. Anggota Deprov Fraksi Partai Demokrat Rahmi Husen turut hadir pada acara dialog . 5. DR Achmad Hatari saat berbicara.

15

16

6. Anggota Komisi I Muhlis Tapi-Tapi (kiri), Helmi Umar Muksin, Nurlela Syarief, Nini Bopeng. 7. DR Mochtar Adam. 8. General Manager PT Garuda Indonesia Ternate Muhammad Firman saat berbicara. 9. Hasby Yusuf. 10. Kepala BPS Awang saat memeparkan data-data tentang IPM, Kemiskinan dll pada acara Dialog di Malut Post Sabtu malam. 11. Ketua Dewan Redaksi Ismit Alkatiri saat memandu acara dialog di Malut Post Sabtu malam. 12. Hasyim Abd Karim saat menyampaikan pemikirannya pada Dialog awal Tahun 2015 di SKH Malut Post Sabtu malam. 13. Kelompok Akustik ATA Fals. tampil pada Dialog awal Tahun 2015 di SKH Malut Post Sabtu malam.

17

18

14. Sekwan Abubakar Abdullah bersama Anggota Komisi IV Deprov Rosihan Djafar ikut hadir pada acara Dialog di MP. 15. Sekwan Abubakar Abdullah saat menyerahkan Piagam penghargaan ke SKH Malut Post yang diterima Pemred Malut Post Faisal Djalaluddin. 16. Suasana Dialog awal Tahun di Malut Post Sabtu malam. 17. Dari kiri, Rusmin Latara, M Hasan Bay, M Ridwan Tjan, Abdul Gani Sangadji dan Iskandar Idrus. 18. Foto bersama (Duduk dari Kiri) Dirut Malut Post M Tauhid Arief, DR Mochtar Adam, Ishak Naser, DR Achmad Hatari, Zulkifli Hi Umar, M Hasan Bay, Pemred Faisal Djalaluddin.


Ragam

MALUT POST - SENIN,

05 JANUARI 2015

23

Art: rizky

Sosis Saus Tiram Bahan: Sosis ayam 5 batang Brokoli 150 g, potong perkuntum Saus tiram 2 sdm Royco Ebi 1 bungkus Merica hitam 1/2 sdt Cabai merah 3 buah, haluskan Bawang putih 2 siung, haluskan Bawang bombay 1/2 buah, cincang Minyak goreng 2 sdm Air 75 ml

Cara membuat: 1. Potong tiap sosis ayam menjadi 4 bagian. Belah tiap bagian sosis hingga berbentuk menyerupai kuncup bunga. Rendam dalam air mendidih selama 5 menit, tiriskan. 2. Panaskan minyak, tumis bawang putih hingga harum lalu masukkan bawang bombay, masak hingga layu, lalu tambahkan cabe. 3. Masukkan sosis ayam, saus tiram, merica, Royco Ebi dan air. Masak hingga mendidih. 4. Tambahkan brokoli, masak hingga matang dan bumbu meresap. Angkat, sajikan. (nyt/nty)

Resep

Bahaya Botol Plastik Bagi Kesehatan BOTOL Plastik ada di mana-mana, ini memang membuat segala sesuatu lebih praktis. Namun, tahukah anda bahwa ternyata botol plastik menyimpan bahaya bagi tubuh manusia. Lalu apa saja bahayanya bagi tubuh simak ulasannya seperti yang telah dilansir oleh healthmeup.com berikut ini yuk. Plastik merupakan bahan sintetis yang diproduksi dengan menggunakan banyak senyawa. Sementara beberapa plastik yang dikenal dengan plastik PET memang aman digunakan, namun plastik ini hanyalah sekali pakai saja. Ini dikarenakan saat didaur ulang kembali akan ada proses kimia yang mana membuat plastik ini melepaskan zat kimia yang disebut dengan Bisphe-

nol A (BPA). BPA memiliki beberapa efek berbahaya pada kesehatan anda antara lain seperti masalah perilaku, kekebalan tubuh yang rendah, pubertas dini pada anak perempuan, masalah kesuburan, jumlah sperma yang rendah, daya tangkap dalam belajar, diabetes, obesitas, kanker prostat sampai kanker payudara. Untuk menghindari berbagai masalah kesehatan seperti ini, alangkah lebih baik untuk mengurangi penggunaan plastik ini lebih dari sekali. Akan lebih baik jika anda mulai minum dari gelas atau botol kaca. Selain lebih aman ini juga akan lebih ramah lingkungan. (vmc/nty)

Resolusi Cantik 2015 Yang Harus Dibaca Semua Wanita SETIAP wanita pasti ingin tampil cantik. Sayangnya, keinginan untuk cantik tidak dibarengi dengan keinginan untuk sehat. Di tahun 2014, masih banyak wanita-wanita yang memakai kosmetik sembarangan tanpa tahu apa kandungannya dan apakah sudah ada izinnya. Kami juga masih menemukan wanita yang cuek tidak memakai pelindung matahari, padahal kulit anda adalah aset hingga tua nanti. Agak sedih juga melihat wanita yang datang ke acara formal tanpa makeup sama sekali. Nah, mumpung lagi tahun baru, ayo bingung resolusi cantik di tahun 2015. Cantik harus, sehat juga jalan terus. * Cantik Iya, Sehat Iya Masih banyak kami temukan wanita yang memakai kosmetik sembarangan (terutama krim pemutih). Ada yang memakai kosmetik palsu dengan dalih harga lebih murah, ada juga yang tidak pernah memperhatikan apakah kosmetik itu sudah berizin atau tidak. Mau cantik boleh saja, namun pastikan apa yang anda pakai tidak merusak kesehatan. Mungkin sekarang efeknya tak terasa, namun kesehatan adalah investasi jangka panjang. Sangat sayang jika kesehatan dipertaruhkan karena ingin cantik semata. Maka pilihlah kosmetik yang aman, sudah ada izinnya, asli dan bahan yang dikandung sesuai untuk kulit anda. * Mulai Melirik Bahan Yang Benar-Benar Alami Makin banyak produk kosmetik yang menuliskan terbuat dari bahan alami, namun percayalah, bahan yang benar-benar alami dari dapur anda sendiri lebih memberi manfaat. Hasilnya memang tak

secepat buatan pabrik, namun masker putih telur buatan sendiri, masker rambut dari alpukat buatan sendiri dan sebagainya, layak dicoba. Bahan alam selalu ramah untuk kecantikan sekaligus kesehatan Anda. Maka cobalah ;) * Makin Pintar Dandan Sesuai Situasi Bisa mengaplikasikan makeup tidak akan merugikan anda, percayalah. Akan ada waktu-waktu dimana anda membutuhkan makeup, misalnya saat wawancara kerja, saat menghadiri undangan pernikahan, saat ada acara formal dan sebagainya. Memakai makeup tak selalu identik dengan menor. Selama anda bisa menyesuaikan makeup dengan acara, maka semua akan baik-baik saja. Percayalah, orang yang mengundang anda dalam pesta atau acara formalnya akan lebih senang melihat anda memakai makeup natural dan cantik, daripada wajah polos sehingga mengesankan tidak ada usaha dan tidak menghargai undangan yang diberikan. * Smile! Smile! Smile! Senyum adalah makeup terbaik yang diberikan Tuhan untuk anda. Maka jangan pelit tersenyum. Wanita akan semakin cantik saat tersenyum tulus. Maka buatlah tahun 2015 menjadi tahun yang penuh senyuman. Percaya deh, senyum akan membuat orang lain merasa nyaman berada di dekat anda. Smile, smile, smile! Ingat ya, tetap cantik, tetap sehat dan selamat menikmati tahun 2015. Semoga tahun ini semakin banyak kebahagiaan yang menghampiri anda. (vmc/nty)

Bold and Beautiful, Tren Alis 2015 UCAPKAN U se selamat tinggal pada alis tipis, p kkarena alis tebal masih akan diminati di tahun 2015. Bentuk alis yang indah akan membingkai wajah secara s sempurna. Jik di era1990Jika an sempat boom booming alis segari ala Drew segaris Barrymo kini yang Barrymore, tr adalah alis menjadi tren tebal dan rata rata. Alis tebal tersebut pernah dipopulerkan l h aktris k llegendaris d oleh yang juga menjadi ikon kecantikan bagi kaum perempuan Audrey Hepburn. Aktris kelahiran Belgia yang tersohor lewat perannya dalam film Breakfast at Tiffany’s itu disebutsebut sebagai perempuan tercantik sepanjang masa. ”Salah satu ’senjata’ utama kecantikan Audrey adalah a alisnya yang tebal dan tidak melengku kung. Tampilan klasiik dan charming ala Audrey itu tidak lekang oleh waktu,” ujar make up artist dari Chenny Han Beauty School Chenny Han, yang dilansir

Nyata (grup JPNN). Alis yang tebal akan membuat penampilan perempuan terlihat lebih muda, karena mampu memunculkan kesan fresh sekaligus dinamis. Beda dengan alis tipis yang memberi kesan tua dan antagonis. Untuk membuat alis tebal ala Audrey, berikut ini langkah-langkahnya: 1. Rapikan alis menggunakan sikat alis. 2. Bentuk frame menggunakan pensil alis. Sebaiknya pilih pensil alis yang tone warnanya lebih muda dari warna rambut. Bentuk ideal frame adalah dengan membuat lengkungan yang tidak terlalu menukik pada arch (puncak alis) dan mengecil pada ujungnya. Setelah itu isi frame tadi dengan pensil alis secara lembut. 3. Agar hasilnya natural, baurkan menggunakan kuas khusus alis. 4. Terakhir gunakan eyebrow gel agar hasilnya lebih natural dan bentukan alis tahan lama. Cocok untuk Semua Dikatakan Chenny, model alis tebal ala Audrey Hepburn pada dasarnya dapat diterapkan untuk semua bentuk wajah. Namun, agar hasilnya maksimal, Chenny menyarankan agar tetap menyesuaikan dengan bentuk wajah: - Wajah Bulat Hindari bentuk alis yang melengkung bulat dan datar, karena bentuk seperti itu justru akan membuat wajah terlihat tidak tegas dan semakin bulat. Lukislah alis dengan lekukan yang cukup tajam pada puncak alis (arch) serta sedikit runcing di bagian ujung alis. Bentuk alis yang menukik cukup tajam ini akan membuat wajah terkesan lebih tirus, fresh dan tegas. - Wajah Persegi

Bentuk wajah persegi memberi kesan sangat tegas dan kaku, bahkan terlihat galak. Untuk itu, perlu diperlembut dengan membentuk alis yang tidak terlalu melengkung atau sudut lekukannya tidak terlalu menukik atau terlalu tajam. Selain itu, gambarlah alis menjadi lebih tebal dan agak panjang di bagian ujungnya. Hal itu untuk menciptakan keseimbangan antara wajah dan rahang yang persegi dan terlihat keras. - Wajah Oval Bentuk wajah oval dianggap sebagai bentuk wajah yang paling ideal. Namun agar terlihat sempurna dan lebih proporsional, alis dengan bentuk lengkungan yang lembut merupakan pilihan paling tepat. - Wajah Berbentuk Hati Hindari alis berbentuk rata dan alis yang terlalu menukik pada bagian puncak. Bentuk alis yang bulat melengkung atau berbentuk busur dapat menjadi pilihan terbaik. - Wajah Panjang Alis berbentuk datar atau lurus ke samping, tanpa lekukan yang tajam pada bagian arch (puncak alis) merupakan alis ideal untuk bentuk wajah ini. Bentuk ini akan membantu wajah kamu untuk terlihat lebih proporsional. - Wajah Diamond (Berlian) Ciri dari wajah diamond adalah bentuk dahi yang kecil dan bagian terluas adalah pada bagian pelipis. Sehingga bentuk alis yang ideal adalah dengan bentuk melengkung pada bagian puncak alis yang agak tinggi. Hal ini bertujuan menghaluskan efek bentuk pelipis yang kuat. Selain itu, hindari penggunaan pensil alis berwarna hitam agar tidak menimbulkan kesan galak. (nyt/nty)


Show & Seleb MALUT PO POST OS ST T - SE S SENIN, EN NIIN N,, 0 05 5 JJANUARI AN A NUARI 2015

24 2 4

art : ATU

NADINE Chandrawinata FOTO: KAPAN LAGI.COM

Targetkan 1000 Anak Bisa Berenang

Debut Akting Donny ADA Band Di Film Erau Kota Raja

FOTO: KAPAN LAGI.COM

MESKI dikenal sebagai seorang vokalis band, Donnie Sibarani ternyata punya kemampuan lain selain mengolah vokal. Berawal dari menggarap project original soundtrack untuk film ERAU KOTA RAJA, vokalis ADA Band itu pun diminta untuk menunjukkan kemampuannya berakting. “Awalnya kita, ADA Band, ngisi soundtrack. Kemudian diajak Mas Bambang, kenapa gak sekalian aja. Beruntung bisa memberikan tanggung jawab ini,” ujar Donnie saat Press Screening film E R AU KO TA R A JA , d i X X I Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (3/1). Selama proses Donny syuting, Donnie banyak dibantu oleh pemeran lain, seperti Nadine, Jajang C. Noer, Denny Sumargo, Ray Sahetapy dan sang sutradara, Bambang. “Kalau akting di video klip paling kan begitu aja. Kalau film lebih banyak intonasi yang harus diselaraskan dengan yang ada di skenario. Beruntung ada teman-teman seperti Nadine dan Mas Bambang (Sutradara) yang sangat membantu,” paparnya. Perannya memang tidak terlalu sulit, sebab dirinya berperan sebagai dirinya sendiri dalam film itu tapi, tidak sedikit yang memuji kemampuannya berakting. “Seru sih, menarik. Untungnya saya berperan sebagai musisi juga di film ini, jadi tertolong,” pungkasnya. (kpc/ nty)

FOTO: KAPAN LAGI.COM

Ratna Listy Ngamen demi Korban Bencana BENCANA yang akhir-akhir ini melanda Tanah Air membuat beberapa artis seperti Ratna Listy, Five Vi dan lainnya menggelar acara penggalangan dana untuk meringankan beban para korban bencana banjir di Bandung dan longsor di Banjarnegara. Dalam kesempatan itu, Ratna Listy rela menyanyi agar para penonton bisa menyumbang. Bahkan ia pun siap terjun langsung memberikan sumbangan tersebut. “Aku senang sekali, untuk acara ini aku nyanyi dan sebagian teman-teman minta bantuan. Jika sudah terkumpul, Insa Allah saya ikut jika sumbangannya berhasil dikumpulkan,” kata Ratna di kawasan Jakarta Utara. Tidak hanya Ratna Listy, Five Vi juga ikut hadir sebagai dukungan untuk penggalangan dana tersebut. Menurutnya, banyak cara untuk membantu para korban bencana. Sehingga beberapa persiapan RATNA Listy pun menjadi mendadak. “Jadi kemarin semua serbadadakan, dan teman-teman artis pada ikut semua. Selagi kita bisa sumbang tenaga, bisa hiburan atau turun langsung,” timpal Five Vi. (ozc/nty)

PUTERI Indonesia 2005, Nadine Chandrawinata mengaku tidak pernah menargetkan sesuatu di awal tahun. Bahkan, di tahun 2015 ini pun, kakak kandung dari si kembar Mischa dan Marcel Chandrwimata ini tidak ada target yang ingin dicapainya. “Sama aja setiap tahun. Aku nggak pernah menargetkan oke tahun depan harus lebih baik. Aku kalau bisa tiap bulan kita harus berfikir harus bisa lebih baik, tiap bulan kita buka mata, kita bersyukur, kita niatkan dalam diri kita hari ini harus lebih baik dari hari kemarin,” ujar Nadine saat press screening film terbarunya yang berjudul ERAU KOTA RAJA di XXI Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan. “Dengan begitu, pasti target-target yang tertunda di tahun lalu kalau bisa dikejar lagi, diikat lagi, difokusin lagi. Yang pasti kalau kita secara pribadi harus lebih baik dan belajar dari kesalahan sebelumnya dan jangan diulang lagi,” lanjutnya. Nadine menegaskan, dirinya berkeinginan untuk menyebarluaskan virus berenang kepada anak-anak. Tak kurang dari 1000 anak-anak target Nadine yang akan dilatihnya melalui program yang sudah dicanangkannya. “Ada kerjaan-kerjaan saya yang masih tertunda, yang harus lebih fokus lagi di dunia penyelaman, lebih memberi edukasi berenang kepada anak-anak, itu sih target saya. 1.000 anak harus bisa berenang, aku di bawah naungan FINA, mudah-mudahan itu tercapai,” katanya. “Itu modal untuk generasi penerus kita lah, karena kita negara kepulauan dan kita punya wisata olahraga air yang itu benerbener menjadi potensi yang sangat tinggi dan daya tarik di dunia pariwisata. Jadi kalau bisa itu difokuskan, dikerucutkan, dan dikerdiker jakan,” tandasnya. (kpc/nty) y)

Akting Kinaryosih Usai Melahirkan di Film MARS SETELAH cukup lama vakum karena melahirkan, Kinaryosih kembali meramaikan perfilman Indonesia. Awal 2015, dia bakal syuting film MARS, yang diproduksi Multi Buana Krasindo dan Leica Production. Film yang diadaptasi dari novel karya Aishworo Ang itu 50 persen bercerita tentang hubungan ibu dan anak. ”Ceritanya tentang perjuangan seorang ibu bernama Tupon dalam membesarkan anak perempuannya, Sekar Palupi, di tengah keterbatasan. Film ini berlatar belakang kehidupan keras yang penuh derita di Gunung Kidul. Saya sendiri berperan sebagai Tupon,” terang Kinaryosih seperti yang dilansir Tabloid Nyata (Jawa Pos Group), Minggu (4/1). Diungkapkan Kinar, MARS adalah film pertamanya setelah melahirkan. Perempuan kelahiran Jakarta 3 Maret 1979 itu mengaku langsung ’meleleh’ setelah membaca naskah MARS yang disodorkan kepadanya. Hingga tanpa ragu dia menerima tawaran tersebut. ”Aku lihat ceritanya sangat bagus. Aku langsung menangis dan jatuh cinta. Aku sudah bisa bayangkan akan

bagaimana scene-scene-nya nanti. Film ini sangat menginspirasi seorang ibu yang ingin menyekolahkan anaknya,” ujarnya. nya. Kinar tertantang memerankan sosok ok Tupon yang beraksen khas, berintonasi si keras namun tetap lembut. Karakterr itu sangat berbeda dengan kesehariannya. ”Kelihatannya karakternya simpel tapi banyak tantangannya. Makanya saya suka. Bagaimana caranya menghidupkan karakter ini, bukan hanya dari make up saja tapi juga body language dan suara,” tutur aktris yang tahun 2015 mendatang akan serius menekuni dunia tarik suara itu. Untuk mendalami karakter Tupon, n, seorang ibu yang hidup miskin, Kinaryyosih melakukan reading dan melatih tih dialek bahasa Jawa agar bisa terdengar ngar natural. Dia juga berlatih nembangg dan agar penampilannya bisa terlihat miskin, Kinar hanya mengandalkan make up yang akan dilakukan oleh penata rias dalam am film tersebut. (jpnn/nty)

KINARYOSIH FOTO: KAPAN LAGI.COM

Produser Yakin, Satu Juta Orang Tonton Film Hijab THRILLER dan Poster film Hijab karya Hanung Bramantyo resmi sudah dirilis. Sang Executif Producer, Alim Sugiantoro optimis film ini akan banyak diminati penonton. Dirinya pun memasang target tinggi di proyek perdana Dapur Film yang bekerjasama dengan Ampuh Entertaiment itu. “Harapannya bisa dapat minimal satu juta penonton. Film Hijab, film yang bagus dan dan menarik, karena pertama kali dibuat oleh Dapur Film dan langsung disutradarai oleh Hanung yang sudah terbukti kualitasnya,” kata Alim, Minggu

(4/1). Sikap optimis didapat Alim karena film ini penuh dengan pesan moral. Film yang bercerita tentang lika-liku pasangan suami istri mencari pundi-pundi keuangan. Semua cerita itu dikemas secara ringan karena film ini ber-genre drama komedi. “Selain itu yang terpenting, film ini bisa memberikan pesan kepada masyarakat di kehidupan sehari. Film ini berbicara tentang tenggang rasa, kesopanan dan senyuman,” lanjutnya. Film Hijab dibintangi oleh Zaski Adya Mecca, Carissa Putri, Tika Bravani, Nata-

sha Rizki, Mike Lucock, Ananda Omesh, dan Nino Fernandez dan Dion Wiyoko itu akan ditayangkan pada 15 Januari 2015. Hijab bercerita tentang kehidupan rumah tangga Zaskia bersama Mike, Carissa dan Nino, Omesh dan Tika. Kehidupan rumah tangga pasangan itu harus mengalami gangguan saat sang istri memutuskan menjalani bisnis jual beli hijab online. Sementara itu sang suami dengan berbagai alasan harus memutuskan apakah mengizinkan istri bekerja atau tidak. (ozc/nty)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.