Malut post, 06 oktober 2015

Page 1

LOKAL SPORT • HALAMAN 10

Ilham Belum Stabil, Djali Dituntut Agresif

MAJANGPOLIS • HALAMAN 13

Tiga Opsi Untuk Takome-Sulamadaha

HALUT - HALSEL • HALAMAN 4

Spanduk Cetakan KPU Halut Kontroversi H O T L I NE REDAKSI U M UM IKLA N FA X S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

IDRUS Assagaf

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WEB- M AI L WWW.MA LU TP OS T.C O.I D E D ITO R @MA LU TP OS T.CO . I D

@MALUTPOST MALUT POST

SELASA, 6 OKTOBER 2015

ECERAN: Rp 5.000,-

Art:rizky izzy

ATRAKSI: Sejumlah prajurit TNI dari Batalyon Infantri 732 Banau melakukan atraksi bela diri dalam acara peringatan HUT TNI ke-70 yang dilangsungkan di Lapangan Ngara Lamo, Soasio, kemarin (5/10). Pelaksanaan HUT sendiri berlasung meriah. Selain atraksi bela diri, ada juga aksi teatrikal tentang perlawanan rakyat terhadap bangsa Portugis. Berita terkait di halaman 19.

SIKAP

Tangani Segera Sengketa Tapal Batas

A

KHIRAKHIR ini publik Maluku Utara disuguhkan konflik tapal batas. Mirisnya, konflik ini tidak hanya terjadi di satu daerah, melainkan muncul di beberapa kabupaten kota di Maluku Utara. Antara lain Halmahera Timur, Halmahera Tengah, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) dan Kota Ternate. Bahkan aroma konflik tapal batas ini seakan tak mau beranjak, justru semakin memuncak dan berujung saling serang. Misalnya yang terjadi antar warga dua kelurahan di Kota Ternate, yakni Takome dan Sulamadaha. Akibatnya bentrok yang ditengarai terkait perebutan akses menuju Pelabuhan Jiko Malamo tersebut membuat sejumlah rumah rusak dan satu warga menderita luka.

Baca Batas H.8

DPRD Morotai Kecam Pemprov Akil Bantah Terima Uang Rusli Sibua JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar membantah menerima uang dari Bupati Pulau Morotai nonaktif Rusli Sibua sebesar Rp2,89 miliar. Akil mengklaim dirinya tak pernah dihubungi oleh Sahrin Hamid selaku Kuasa Hukum Rusli terkait sengketa Pilkada Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara di MK tahun 2011. “Kalau memang ada saya minta uang, buktikan

AKIL Mochtar

saja percakapan saya dengan salah satu saksi,” kata Akil saat bersaksi untuk terdakwa Rusli di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (5/10/2015). Keterangan yang disampaikan Akil ini bertolak belakang dengan kesaksian Sahrin Hamid minggu lalu. Akil selalu mengelak dirinya meminta uang dan memberikan rekening perusahaan istrinya, CV Ratu Samagat ke Sahrin dalam penanganan sengketa Pilkada Kabupaten Pulau Morotai itu. Saat ditanya soal aliran dana dari Sahrin Hamid ke rekening CV Ratu Samagat, Baca Akil H.8

Sekprov tak Tahu Yahya Dicopot DARUBA– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Morotai terancam tidak memiliki dokum e n A n g ga ra n Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2015 apabila Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tidak segera menetap- MADJID Husen kan Caretaker Bupati Morotai. Sebab sesuai aturan, APBD-P harus disahkan paling lambat Oktober atau tiga bulan sebelum tahun anggaran berakhir. Baca Morotai H.8

POLEMIK

Kritik Jokowi, Gubernur BI Diapresiasi

Baca BI H.8

POJOK Akil Bantah Terima Uang Rusli Sibua So talalu banyak kong lupa Sekprov tak Tahu Yahya Dicopot Aow, Baperjakat cuma bunga?

Pertamina Siap Turunkan Harga BBM

JAKARTA - Isu panas seputar rencana penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar, mulai menemui titik terang setelah Pertamina memberikan sinyal siap menurunkan harga BBM. Direktur Utama PT Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan, Pertamina terus melakukan efisiensi di berbagai lini, mulai dari pengadaan crude atau

minyak mentah, sistem pengolahan di kilang, hingga rantai distribusi. Lalu, apakah efisiensi itu membuka ruang untuk penurunan harga premium dan solar? “Iya, kalau kita lakukan efisiensi, hasilnya kita deliver (teruskan, Red) ke harga agar bisa dinikmati masyarakat,” Baca BBM H.8

Menengok Keakraban Tentara Indonesia dan Malaysia di Garis Perbatasan

Seperti Keluarga, Selalu Terharu saat Berpisah FOTO : FORRY/JAWAPOS

JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPR, Ahmad Muzani menganggap pernyataan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo yang menyebut penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) di tengah situasi ekonomi jangan jadi ajang pencitraan, adalah sebagai upaya mengingatkan Presiden Joko Widodo. “Yang disampaikan oleh Gubernur BI itu saya kira wajar. Sebagai otoritas yang memegang kendali atas valuta asing, dimana harga BBM hampir ditentukan oleh valuta asing. Apa yang diucapkan oleh Gubernur BI sifatnya mengingatkan, agar niat itu bersifat substantif, bukan pencitraan apalagi politis,” kata Muzani di gedung DPR Jakarta, Senin (5/10). Dikatakannya, Gubernur BI memang diusulkan dan diangkat oleh presiden. Namun BI punya otoritas untuk mengingatkan pemerintah,

Keakraban prajurit TNI dengan tentara Malaysia yang berdinas di pos gabungan di Entikong dibangun dengan patroli, apel, hingga main voli bersama. Selama bertahun-tahun dan berganti-ganti personel, tak pernah ada masalah. Folly Akbar, Entikong KEHARUAN mewarnai pagi yang cerah di Entikong. Puluhan prajurit tampak saling berpelukan. Beberapa tepukan tangan juga mendarat di punggung masing-masing. Mereka tampak berusaha saling menguatkan. Maklum, kawan yang telah hidup bersama tiga bulan terakhir harus pergi. Berganti tempat. Tapi,

masih dengan tujuan yang sama: mengabdi untuk bangsanya. Ya, Sabtu pagi lalu (3/10) menjadi hari terakhir bagi sepuluh personel Tentera Diraja Malaysia (TDM) berdinas di Poskotis Gabma Entikong, Kalimantan Barat. Baca Tentara H.8

PERBATASAN: Poskotis Gabma Entikong di perbatasan


HALTIM & HALTENG

art:ATU

SELASA, 6 OKTOBER 2015

SKPD

Muttiara ‘Semprot’ SKPD Pemda WEDA - Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Tengah, Hj. Muttiara T Yasin, mengingatkan kepada Pimpinan SKPD di lingkup Pemkab Halteng agar dapat meningkatkan programnya, guna mendorong pembangunan Hj Mutiara T Yasin di wilayah Halteng. Desakan Muttiara yang juga istri Bupati Halteng itu disampaikan saat menggelar rapat kerja (raker) Komisi III DPRD bersama mitranya yakni Dinas PU, Dishubkominfo, dinas pertanian dan peternakan, Perikanan dan Kelautan, dinas pendidikan dan kebudayaan, pemuda dan olah raga. Ia meminta agar mitranya dapat menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas. Muttiara yang dijuluki sebagai Srikandi 2017 ini memberikan penekanan kepada seluruh SKPD agar menyelesaikan seluruh programprogram pembangunan di Halteng. “Untuk Dinas PU selain beberapa progran prioritas, jalan Weda-Sagea yang sudah dikerjakan perlu untuk dimuluskan lagi sehingga masyarakat nyaman saat berkendaraan. Sama halnya dengan Dishubkominfo, agar tuntaskan program perencanaan dermaga,” katanya. Ia mengharapkan kepada SKPD agar saling koordinasi dalam melaksanakan kerja di lapangan. “Kalau ada kendala koordinasi dengan Komisi III yang membidangi masalah Pembangunan, agar dicarikan jalan keluarnya,” ujar Muttiara. Sementara mitra komisi III yang hadir dalam rapat tersebut, diantaranya Kadishubkominfo Halteng, Salim Kamaludin, Kadis Pertanian dan Peternakan Kamil Jumat, Kadis PU Abubakar A Rajak, Kadis Pendapatan dan Perizinan Terpadu Abdurahim Yau, serta beberapa kepala Dinas lainya. Hadir juga beberapa Anggota Komisi III DPRD Halteng. (rid/wat)

LISTRIK

Komisi III Desak Distamben Haltim Segera Perbaiki Mesin 800 KVA MABA – Ketua Komisi III DPRD Kabupaten (Dekab) Haltim Hi Daud Muhammad Ali akan memanggil Dinas Pertambangan dan Energi Haltim untuk mengklarifikasi perbaikan mesin listrik berkapasitas 800 KVA yang saat ini belum diperbaiki. “Dalam waktu dekat, kita panggil dinas pertambangan dan energi, membicarakan soal perbaikan mesin 800 KVA karena informasi dinas belum perbaiki mesin tersebut. Padahal mesin 800 KVA itu, menjadi jawaban atas krisis listrik di Haltim saat ini,” katanya kepada Malut Post via ponselnya kemarin (5/10) Padahal anggaran perbaikan mesin ini, sudah diploting pada APBD, dan sudah ditenderkan. “Dinas pertambangan dan energi menggandeng PT. Trakindo untuk pengadaan alat-alat perbaikan mesin itu, tapi mereka belum memperbaikinya,” akunya. Ia berkeinginan agar sebelum puncak pemilihan kepala daerah 9 Desember mendatang, seluruh Kota Maba sudah harus menikmati listrik. “Apalagi di 2016 mendatang, kabupaten Haltim ditunjuk menjadi tuan rumah pekan oleh raga antar pelajar daerah (Popda). Maka kondisi listrik sudah harus normal,” pungkansya. (Far/wat)

HALAMAN 2

Pala Produktif 3000 Hektar di Patani Terancam Mati Minta Intervensi Pemerintah Selamatkan Tanaman Editor : Awat Halim Peliput : Ridwan Arif WEDA - Musim kemarau yang terjadi kurang lebih 6 bulan terakhir ini menimbulkan permasalahan baru bagi petani perkebunan pala di

wilayah Kecamatan Patani secara keseluruhan. Dari sebaran tanaman pala yang luasan 5000 hektar, tercatat kurang lebih 3000 pohon pala usia produktif yang terancam mati saat ini. Ini disebabkan struktur tanah di dominasi oleh batuan lemston. “Dalam dua bulan terakhir masyarakat di wilayah Patani hanya bekerja menyiram tanamannya dengan alat seadanya,” ungkap Julfian Hi. Usman, Direktur Umum LSM Kabata Halteng, Senin (5/10).

Ia memprediksi dalam satu bulan kedepan hujan belum normal, maka ribuan pohon pala milik warga patani tidak bisa diselamatkan. “Saat ini masyarakat butuh perhatian yang serius dari Pemda Halteng. Untuk itu atas nama masyarakat memohon kepada Pemda agar segera menurunkan bantuan tenaga dan alat penyiraman untuk menyelamatkan lumbung Komunitas unggulan Malut khususnya Kabupaten Halmahera Tengah ini,” ujarnya. (rid/wat)

Warga Sakam Lapor Pembakar Tanaman Warga di Polsek WEDA – Kasus pembakaran lahan perkebunan di Desa Sakam dilaporkan ke Polsek Patani. Lahan perkebunan itu diduga dibakar oleh puluhan warga Desa Bicoli, Kecamatan Maba Selatan dalam kasus penyerangan di perbatasan Halteng-Haltim, Minggu (27/9) bulan lalu. Kepada Malut Post, warga Desa Sakam yang mengaku tanamannya dibakar di wilayah perbatasan itu adalah Jama Fabanyo, Samsun Monle, Amisi Ladao, Kase Malicang, Mobin Hi. Rajab, As Nahir. “Nama-nama ini, merupakan pemilik lahan yang telah dibakar puluhan oknum warga Bicoli, Kecamatan Maba Selatan,” kata Jama Fabanyo, Warga Desa Sakam Kecamatan Patani Timur. Sementara itu Alin, Perwakilan warga Sakam yang melaporkan jumlah tanaman milik warga yang dibakar ke Polsek Patani yaitu 500 pohon kelapa, 300 pohon pala, 250 pohon coklat, 36 pohon cengkeh, dan 20 pohon sagu. “Selain itu ada 8 karung terisi kopra siap dijual milik Walid Hi. Rajab dan Mutalib Kabir juga ikut jadi sasaran massa dari Bicoli Kabupaten Halmahera Timur saat melakukan penyerangan ke Desa Sakam,” katanya. Ia menyampaikan secara resminya kasus ini ke Polsek Patani pada Sabtu akhir pekan lalu. Ia meminta pihak Polsek Patani untuk segera menangkap pelaku pembakaran tanaman milik Desa Sakam tersebut. (rid/wat)

JALAN RUSAK: Jalan Weda-Patani masi sulit dilewati pengendara, tampak Minggu (4/10) akhir pekan kemarin salah satu mobil tujuan Patani terpaksa harus di tarik oleh sejumlah penumpang untuk melewati salah satu tanjakan di Kecamatan Weda Timur. Di bekalan mobil yang di tarik ada salah satu mobil penumpang berwarna putih tampak terporosok ke dalam lubang akibat rusaknya jalan Weda-Patani.

KPU Haltim Usul Revisi BKD Haltim Minta Honorer Anggaran Pilkada K2 Berhati-Hati MABA – Anggaran Pemilihan Bupati dan wakil Bupati di Halmahera Timur (Haltim) belum berubah, masih tetap Rp 19.840.000.000. “Waktu itu, kita asumsikan 4 pasangan calon sehingga pemerintah alokasikan anggaran Rp 19,8 miliar. Sekarang Cuma dua paslon tapi anggarannya belum ada perubahan,” kata Ketua KPUD Haltim Rustam Adam saat dikonfirmasi Malut Post di kantor KPUD Haltim belum lama ini. Menurutnya, KPUD masih menunggu perubahan anggaran pilkada tersebut. Namun pemkab Haltim belum merevisi anggaran pilkada. “Kita sudah usul perubahan dana pilkada ke pemerintah, sesuai dengan kebutuhan 2 paslon. Nanti pemda yang akan tentukan, tapi semua tidak boleh lari dari ketentuan yang berlaku,” terangnya. Namun dari hitungan KPUD Haltim, dari Rp 19,8 miliar, akan berkurang menjadi Rp 9,9 miliar. ”Sebab hanya 2 pasangan calon yang bertarung. Meski begitu saat ini, semua tahapan sudah dilakukan, berbagai kegiatan yang dilakukan sudah menelan anggaran miliaran rupiah menjelang puncak pilkada nanti,” tambah Rustam. (Far/wat)

MABA - Pemkab Halmahera Timur (Haltim) melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Haltim meminta kepada pegawai honorer kategori dua (K2) agar lebih berhati-hati dengan kasus penipuan. Kepala BKD Haltim Amari Hi. Anas saat dikonfirmasi Malut Post di ruang kerjanya kemarin (5/10) mengatakan pohaknya mengeluarkan edaran agar PNS lebih waspada. Pasalnya baru-baru ini, salah satu pegawai honorer K2 atas nama Salima Jainudin mendapat telpon dari nomor handphone 085244413829, mengaku sebagai Sekda Halteng Moh Abd Nasar dan nomor handphone 085299299900 mengaku sebagai kepala BKD untuk mentransfer uang ke rekening BRI 026101062744505 atas nama Putri Rasati, agar yang bersnagkutan bisa diangkat menjadi PNS. “Dalam pembicaraan itu, mereka menggunakan nama saya selaku kepala BKD, dan pak sekda, meminta korban mentransfer uang sebanyak Rp 7,7 juta, sebagai uang mahar untuk diangkat menjadi PNS,” ungkap kepala BKD Haltim Amari Hi. Anas saat dikonfirmasi

Malut Post di ruang kerjanya kemarin (5/10). Korban langsung menuju Bank BRI Haltim untuk mentransfer uang yang diminta pelaku. “Beruntung mereka sadar, dan mencoba menghubungi saya. Saya kaget dan meminta mereka ke ruangan. Saya suruh menghubungi oknum yang mengatasnamakan pak sekda, kemudian telpon pak sekda, meyakinkan korban bahwa oknum yang ditelpon adalah penipu,” ceritanya. Kejadian seperti ini, bukan baru pertama kali, sebulan lalu juga pernah terjadi kasus yang sama. Pelaku mengatasnamakan pegawai BKD atas nama Ridwan meminta uang pelicin kepada honorer. “Kalau sebelumnya korban sudah mentransfer uang sebanyak Rp 3 juta. Jadi saat oknum itu, minta lagi uang Rp 5 juta. Beruntung Korban sadar dan menghubungi saya, ternyata nama itu, tidak ada di BKD Haltim,” ungkapnya. “Kita belum lapor ke Polisi. Baru mengeluarkan edaran agar pegawai honorer K2 bisa dihindari tipuan seperti ini,” tambah Asisten I setda Haltim Thamrin Bahara. (Far/wat)


TIDORE KEPULAUAN

art:Yono

SELASA, 6 OKTOBER 2015

PNS

156 PNS Belum Masukkan PUPNS TIDORE – Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Tidore Kepulauan sebanyak 4.498, baru 4.342 yang memasukkan data Pendaftaran Ulang PNS (PUPNS). Otomatis masih tersisa 156 pegawai yang belum memasukkan datanya dalam program yang dicanangkan pemerintah pusat tersebut.”Dari jumlah ini menunjukkan hampir sebagian besar PNS sudah terdaftar. Karena itu, yang belum memasukkan datanya agar segera dimasukkan,”kata Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD), Hamid Abdullah, Senin (5/10). Meski demikian, banyak kendala yang ditemukan saat pendaftaran ulang secara online. Salah satunya masalah jaringan internet. Hal ini dibuktikan dengan daerah-daerah tertentu yang belum dijangkau jaringan, sering kesulitan. Sementara sebagian PNS yang datanya masih tercatat sebagai PNS Kabupaten Halmahera Tengah, telah diklarifikasi ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Regional IX Manado.”Mereka ini, sebagian besarnya sudah memasukkan datanya secara online,”ucapnya. Kendala jaringan juga diakui petugas Admin PUPNS, Muhammad Abdullah.”Kalau jaringannya bagus, mungkin semua PNS di Tikep sudah memasukkan datanya,”ucapnya, sembari mengatakan Pendaftaran Ulang PNS ini dimulai sejak 1 September hingga akhir Desember 2015.(saf/met)

STATUS

Mochtar Sangaji Pensiun Dari PNS TIDORE – Calon Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Mochtar Sangaji, resmi menerima Surat Keputusan (SK) pensiun dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan pangkat golongan IV Pembina utama madya. SK tersebut terhitung 1 Oktober 2015 yang diterima langsung dari Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD), Senin (5/10). Dengan pensiunnya dari PNS, saat ini dirinya fokus pada pencalonannya mendampingi Muhammad Hasan Bay sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.“Sehari dua SK ini akan dimasukkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai salah satu persyaratan pencalonan,”katanya kepada Malut Post, kemarin. Sementara Kepala BKD, Hamid Abdullah, yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.”SK pensiunnya sudah kami serahkan,”ungkapnya singkat.(saf/met)

HALAMAN 3

Oknum PNS RSD Cabuli Tiga Gadis Satu Diantaranya Hamil, Pelaku Minta Digugurkan Editor: Muhammad Nur Husen Peliput: Safri Noh TIDORE – Ulah RS oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) Rumah Sakit Daerah (RSD) Tidore Kepulauan ini, tak patut dicontohi. Pasalnya, RS yang kesehariannya bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD) ini diduga mencabuli tiga gadis. Bahkan, satu diantaranya sebut saja Bunga (bukan nama sebenarnya), telah hamil. Keluarga korban kepada Malut Post mengatakan oknum PNS ini diketahui sudah beristri.”Sudah menghamili adik kami, setelah itu diminta menggugurkan janinnya. Sebelum aksi nekat ini dilakukan, sudah

RSD Tikep

diketahui pihak kelurga. Makanya, langsung dilaporkan ke Direktur RSD, dr Fajar, atas perbuatan bawahannya tersebut,”ungkapnya. Sementara Direktur RSD yang dikonfirmasi, membenarkan laporan tersebut. Hanya saja, jumlah korban pencabulan belum diketahui pasti, karena yang dilaporkan keluarga hanya dua korban. Sementara lainnya belum datang melapor.”Selaku pimpinan, saya siap menindaklanjuti laporan ini. Dan jika dimungkinkan, RS akan dinonaktifkan dari PNS,”tandasnya. Informasi yang dihimpun, oknum PNS ini meminta perlindungan pada Kepolisian Sektor (Polsek) Tidore Utara, karena diancam keluarga korban. Hal ini dibenarkan Kapolsek Tidore Utara, IPTU Paultri Yustiam, yang dikonfirmasi, Senin (5/10) kemarin.”Masalah ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Yakni, korban telah dinikahi pelaku. Sementara informasi korban lebih dari satu orang, kami belum mendapat laporan,”ucapnya.(saf/met)

WWIM 12, Cara Pengguna Instagram Promosikan Pariwisata Daerah

Kali Kelima di Malut, Tidore jadi Titik Temu Beragam cara dapat dilakukan untuk mempromosikan potensi wisata di suatu daerah. World Wide Insta Meet (WWIM) adalah salah satunya. Di Maluku Utara, iven cetusan Instagram ini, telah dilakukan sebanyak empat kali di Kota Ternate, dan sekali di Kota Tidore. WWIM kali ini, Tidore mendapat kehormatan menjadi titik temu para instagramer. KOMUNITAS: Berkumpulnya para instagramer untuk meramaikan ajang World Wide Insta Meet (WWIM)

Ika Fuji Rahayu-Tidore LEBIH kurang 40 orang berkumpul di Jembatan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Rum Balibunga, Kecamatan Tidore Utara, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Minggu (4/10) sore itu. Bawaan mereka beragam, mulai dari gadget, kamera bermacam varian, tongsis, hingga drone. Rombongan yang sebagian besar terdiri dari anak muda ini rata-rata sudah saling kenal. Namun ada juga sejumlah muka baru. Yang pasti, semuanya merupakan pengguna media sosial Instagram, atau biasa disebut instagramer. Jembatan PLTU merupakan titik temu WWIM 12. Berkumpulnya para instagramer

ini tak lain untuk meramaikan ajang World Wide Insta Meet (WWIM) 12 yang kali ini dihelat di Pulau Tidore. WWIM merupakan ajang meet and greet tiap enam bulan sekali yang dicetus Instagram. Lantaran pengguna Instagram ada di seluruh dunia, maka iven ini pun berlangsung di seluruh belahan dunia, pada hari yang sama. “Intinya ini ajang temunya para pengguna Instagram. Yang sebelumnya kita hanya saling sapa lewat dunia maya, maka ini kesempatan untuk bertemu langsung. Nah, sambil meet, kita sekaligus promosi wisata daerah lewat fotofoto keren yang di-posting ke akun Instagram masing-masing,” tutur

Sadly Syafaat, salah satu koordinator iven, kepada Malut Post. WWIM 12 bertajuk #ExploreTidore ini merupakan WWIM kelima yang digelar di Provinsi Maluku Utara, serta yang perdana di Pulau Tidore. Empat iven sebelumnya dihelat di Ternate, dengan titik temu di Pantai Sulamadaha (underwater), Danau Laguna, Benteng Kalamata, dan yang terakhir di Taman Nukila dan Masjid Raya Almunawwar. “Di iven pertama saat underwater Sulamadaha, hanya ada tiga peserta yang hadir. Karena memang saat itu pengguna Instagram di Malut juga masih sangat sedikit,” ujar Sadly yang juga pemilik akun Instagram @ reflexionlilbap tersebut. Pada iven WWIM Malut kedua, jumlah peserta mengalami sedikit peningkatan, yakni menjadi 11 Instagramer. Di iven ketiga, peserta kian bertambah mencapai 30 orang. Iven keempat boleh disebut puncak membludaknya peserta yang mencapai 90 orang lebih. “Memang seiring bertambahnya pengguna Instagram, maka iven di dunia nyata juga kian diminati. Dalam ajang ini, selain bertemu dan mengambil gambar, kita juga membicarakan tentang pariwisata Malut,” tambah Sadly. Siapa saja boleh ambil bagian dalam

iven ini. Syaratnya hanya satu, yakni memiliki akun Instagram. Dalam ajang tersebut, baru lah semua peserta yang hadir saling mem-follow akun satu sama lain. Tak heran, banyak pula orang dari luar Malut yang turut serta dalam WWIM 12 Malut. “Biasanya mereka (pelancong, red) kebetulan sedang berada di Ternate bertepatan dengan momen WWIM, jadi sekalian gabung,” kata Sadly. Hasil foto yang didapat dalam WWIM ini langsung diunggah ke Instagram dengan tagar #WWIM12ternate #WWIM12indonesia #exploretidore. Tentunya foto yang diunggah sesuai dengan selera Instagram. Dalam sekejap, tiap foto yang diunggah langsung mendapat puluhan love (yang berarti foto tersebut disukai, red), lengkap dengan komentar dari para netizen mengenai spot yang diunggah. Bagi para instagramer, cara ini dipandang lebih efektif dalam mempromosikan wisata daerah ketimbang cara-cara konvensional macam seminar dan studi banding a la birokrat.“Kami juga ingin ambil bagian dalam promosi daerah. Pemanfaatan media sosial merupakan cara yang efektif dan efisien, mengingat gaungnya sampai ke seluruh dunia,”tandas Sadly.(kai)


art:ATU

SELASA, 6 OKTOBER 2015

HALUT & HALSEL

HALAMAN 4

FOTO:SAMSIR/MALUT POST

Spanduk Cetakan KPU Halut Kontroversi Cantumkan Foto Presiden dan Gubernur Peliput : Samsir Hamajen Editor : Bukhari Kamaruddin TOBELO - Alat peraga kampanye dalam bentuk spanduk yang dibuat KPU Halmahera Utara (Halut), menuai kontroversi. Pasalnya spanduk salah satu pasangan kandidat dipasang foto Presiden Joko Widodo dan Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba. Pantauan Malut Post di Tobelo, spanduk pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kasman Hi Ahmad dan Imanuel Lalonto, tertera foto presiden dan gubernur. Spanduk ini juga tersebar di seluruh wilayah Halut. Akademisi Unkhair Ternate Dr Ridha Adjam, mengatakan spanduk yang memuat foto pejabat negara, mencerminkan KPU Halut tak netral. Sebab dari lima pasang kandidat, hanya satu pasangan saja yang mencantumkan foto presiden dan gubernur. Dia menegaskan seharusnya setelah menerima desain spanduk yang dimasukan para kandidat, KPU harus mengkajinya jangan lang-

MENUAI PROTES: Inilah spanduk yang membuat KPU Halut dianggap tidak netral.

LABUHA-Setelah ada instruksi dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) terkait dengan larangan mutasi/rotasi PNS jelang pilkada 9 Desember, tiga fraksi di DPRD Halsel akan membentuk lembaga pengaduan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Lembaga ini menerima aduan bagi mereka yang merasa dirugikan pemda dibawah kendali Bupati Muhammad Kasuba. Ketiga fraksi itu adalah Fraksi PAN, Nasional Demokrat (Nasdem) dan Fraksi Demokrat Ketua fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Halsel Nahrawi Rabul, kepada Malut Post kemarin mengatakan bahwa lembaga pengaduan PNS yang dirugikan atas kebijakan bupati, akan dikaji dan ditindaklanjuti karena Menpan-RB telah memberikan peringatan keras kepada seluruh kepala daerah agar tidak melakukan mutasi PNS hingga 9 Desember. Sementara Wakil Ketua Komisi I Abdurahman Hamzah, menegaskan Bupati Kasuba dan Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) tidak boleh lagi melakukan mutasi. Apabila bupati dan jajarannya melanggar instruksi ini, maka DPRD akan meminta klarifikasi. “Instruksi ini bertujuan baik, karena untuk menjaga stabilitas politik, tidak ada intimidasi bagi PNS untuk mendukung salah satu kandidat,” tuturnya. Tambah Sekretaris Fraksi Demokrat Muhammad Qudri, banyak keluhan disampaikan PNS atas kebijakan yang memutasikan mereka karena tak mendukung kandidat yang diusung bupati dan jajarannya.(ato/onk)

HAJI

Tiba di Tobelo 9 Oktober TOBELO - Sebanyak 75 jemaah haji Halut, akan tiba kembali di Tobelo 9 Oktober mendatang. Kasi Haji dan Umroh Kemenag Halut Djindar Wisnu, menuturkan 7 Oktober mereka tiba di Makassar, 8 Oktober tiba di Ternate dan akan ke Halut 9 Oktober. “Seluruh jamaah haji dalam kondisi sehat walafiat,”katanya. mereka akan diterima Plh Sekkab Fredy Tjandua.(sam/onk).

TOBELO - Anggota DPD RI yang memantau kondisi Galela-Loloda (Galda) yang masuk dalam perencanaan pemekaran kabupaten baru di Halut, tiba di Tobelo kemarin (5/10). Dua anggota DPD yang ke Halut adalah Benny Ramdhani dan Abdurahman Lahabato. Dengan menggunakan helikopter milik PT Nusa Halmahera Mineral (NHM), rombongan DPD menuju

ke Desa Salimuli Kecamatan Galela Utara, yang didesain menjadi ibukota Kabupaten Galda. Kedatangan mereka ke Salimuli disambut Wabup Rusman Soleman, Plh Sekkab Fredy Tjandua, Dandim 1508 Tobelo Letkol Inf Yudhi Prasetyo, Wakapolres Halut Kompol Robert D Wosia, dan sejumlah pimpinan SKPD. Menurut Benny yang juga Wakil Ketua I Komite I DPD RI, Galda layak

dimekarkan karena itu pemkab harus mengawal dan memperjuangkan pemekaran ini. Dia juga meminta semua parpol di Halut berperan optimal, sehingga 2016 nanti Galda sudah menjadi daerah otonomi baru (DOB). “Galda sudah layak dimekarkan,”aku pria sangat kritis semasa kuliah di Manado Sulawesi Utara. Wakil Bupati Rusman Soleman menuturkan kedatangan anggota DPD

ini dalam rangka memantau persiapan pemekaran Kabupaten Galela-Loloda dan Provinsi Halmahera Raya. “Jika 2016 menjadi kabupaten tersendiri, maka itu sesuai harapan masyarakat Galela dan Loloda,”tutur wabup. Usai melakukan pemantauan di Salimuli, Benny dan Abdurahman kembali ke Tobelo dan menggelar pertemuan dengan Pemkab Halut. (sam/onk).

Kepala Kemenag Ingatkan TNI Lindungi Rakyat Halut Wafat TOBELO - Innaillahi wainnalillahi rajiun. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera Utara ( H a l u t ) Yu s r i Doya, meninggal dunia di RSUD Chasan Boesoerie Ternate, kemarin (5/10). YUSRI Doya Almarhum menghembus nafas terakhirnya pukul 08.45 WIT karena serangan hipertensi. Informasi yang dihimpun Malut Post, Yusri sudah sepekan menjalani perawatan di rumah sakit. Almarhum dibawa ke kediamannya di Desa Gorua, dan dimakamkan pukul 18.00 WIT. Kasi Haji dan umroh Kemenag Halut Djindar Wisnu, menuturkan almarhum adalah soson pimpinan yang baik dan suka menyapa bawahannya. Dia memiliki tipe pekerja, dan mampu memimpin Halut hingga tutup usia. “Almarhum adalah orang baik,”kata Djindar. (sam/onk).

LABUHA - Peringatan HUT TNI ke-70 di Halmahera Selatan (Halsel) dan Halmahera Utara (Halut) berlangsung dalam suasana sukses. Dandim 1509 Labuha Letkol (Inf ) Anak Agung Ngurah Krisna, menjadi inspektur dalam upacara yang berlangsung di lapangan Kodim 1509 Labuha. Usai upacara, Anak Agung Ngurah Krisna, mengingatkan kepada jajarannya yang berada di Halsel, Kepulauan Sula dan Taliabu. agar melaksanakan tugas bersama rakyat. “Dengan usia ke 70 tahun ini, TNI harus lebih dekat dengan rakyat, makanya seluruh TNI dibawah naungan Kodim Labuha harus benar-benar bersama dengan rakyat dan selalu melindungi rakyat,”tegas Anak Agung. Kegiatan upacara dimeriahkan dengan atraksi bela diri yongmodo dari kompi D unit 732. Hadir pula dalam upacara ini Kapolres Halsel AKBP Zaenuddin Agus Binarto, Kajari Labuha Djoko Hadi Sumarsono, pimpinan SKPD se- Halsel. Sementara itu peringatan yang sama juga diperingati jajaran Kodim 1508 Tobelo Halut. Bertindak sebagai irup adalah plh Sekkab Halut Fredy Tjandua dengan komandan upacara Pasi Ops Dim 1508 Tobelo Lettu Inf Prasojo. Dalam upacara yang berlangsung di lapangan Makodim 1505 Tobelo, sekkab membacakan sambutan tertulis Presiden Joko Widodo, yang antara lain mengatakan untuk membangun kekuatan pertahanan, maka kebutuhan alutsista harus dipenuhi secara terpadu di ketiga matra pertahanan. Sedangkan Dandim Letkol Inf Yudhi Prasetiyo menuturkan dalam memperingati HUT TNI ke-70, mereka menggelar sejumlah kegiatan. Dia juga mengharapkan masyarakat bisa menjaga silaturahmi dengan mereka.

FOTO:PARTO/MALUT POST

Bakal Bentuk Lembaga Pengaduan PNS

Ke Salimuli, Anggota DPD RI Naik Helikopter

UPACARA: Inspeksi pasukan saat upacara HUT TNI ke 70 di Tobelo FOTO:PARTO/MALUT POST

LEGISLATIF

sung dicetak. “Saya anggap KPU Halut tak netral, karena aturannya foto pejabat negara tidak bisa terpasang di alat peraga kampanye kandidat, apalagi baliho jusru dicetak KPU. Ini sangat fatal,”tegas Ridha. Karena itu dia mendesak Panwaslu Halut menindaklanjuti kasus ini dan menjadikan temuan. Ketua Divisi Pengawasan Panwaslu Halut Ahmad Idris, menjelaskan atribut kampanye yang dicetak KPU didesain masing-masing kandidat. Dari sisi aturan, pencantuman foto tersebut tak bermasalah. Namun pihaknya akan berkoordinasi dengan Bawaslu Malut untuk membahas persoalan ini. Sementara Ketua KPU Halut Muhlis Kharie, belum mau berkomentar karena masih akan mengkaji hal tersebut. “Nanti akan dikaji baru disampaikan bagaimana terkait persoalan ini,”katanya singkat.(sam/onk).

KOMPAK: Foto bersama prajurit Kodim Labuha bersama dandim, kapolres, kajari dan sultan Bacan.

“Marilah dalam memasuki pilkada kita semua menjaga kedamaian. TNI siap membantu membangun Halut dengan baIk dan ramah,”janjinya.(ato/sam/onk).

Amin - Jaya Fokus Penataan Birokrasi LABUHA-Selain fokus pada program infastruktur, pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Halmahera Selatan (Halsel) Hi Amin Hi Ahmad dan Jaya Lamusu (Amin-Jaya), juga akan memfokuskan penataan birokrasi. Mereka juga memperhatikan pemberian insentif yang memadai kepada Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan Insentif kepada guru serta tenaga kesehatan yang bertugas di daerah terpencil. Juru bicara pasangan Amin - Jaya, Almun Madi, kepada Malut Post mengatakan bahwa birokrasi adalah lembaga yang tidak boleh dipolitisir sehingga proses pelayanan dan

kredibilitas,”janji Almun. pembangunan dapat berjalan denDia mengatakan pasangan ini gan baik. Makanya pasangan Amin dalam kerjanya juga akan menja- Jaya jika terpilih nanti menjamin min gaji dan tunjangan honorer, profesional dalam kerja birokrasi. PTT dan PNS di daerah terpencil, “Untuk menjaga profesionalitas, dan bahkan diberikan insentif maka dalam penentuan kabinet lebih yang disesuaikan dengan wajib melakukan fit and proper APBD. “Tenaga honorer dan PTT test kepada calon pimpinan SKPD,” serta PNS selama ini hanya mentuturnya. jadi komoditi politik pemerintah Lanjutnya, pasangan Amin di Halsel,”paparnya. Jaya melihat birokrasi di Halsel Kesejahteraan abdi negara ini saat ini belum terlalu baik, sebab kurang diperhatikan, buktinya gaji penempatan pimpinan SKPD atas ALMUN Madi atau honor mereka tidak diberikan dasar kepentingan politik, etnis dan partai, sehingga kerja-kerja birokrasi tidak tepat waktu, dan bahkan tidak diberikan sampai berdasarkan pada sistim yang telah diban- berbulan-bulan. “Banyak keluhan menyanggun, melainkan untuk mengamankan politik kut soal honor PTT dan sebagainya di daerah jangka panjang penguasa.“jika Amin - Jaya terpencil, makanya Amin - Jaya akan menjadi terpilih, maka penempatan kepala SKPD solusi untuk para PTT dan honorer di Halsel,” akan secara proporsional, akuntabilitas dan pungkasnya. (ato/onk/pn).


HALMAHERA BARAT

art:Yono

SELASA, 6 OKTOBER 2015

ProJuang Terbentuk JU- Abadi Makin Kuat

James Uang

Adlan Badi

JAILOLO – Belakangan ini dukungan politik dari berbagai kalangan kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Halbar, James Uang-Adlan Badi (JU-Abadi) terus mengalir. Selain mendukung, berbagai kalangan itu menyatakan sikap mendorong pembangunan Halbar bersama JU-Abadi. Sejumlah stakeholders di Kecamatan Sahu pekan depan akan membentuk organisasi ProJuang (Pro Jemas Uang), sebagai bentuk kreatifitas politik untuk mendorong dan mengawal kemenangan pasangan JU-Abadi. “Selain itu kami ProJuang juga siap mengawal pemerintahan 5 tahun mendatang masa kepemimpinan JU-Abadi,”kata Radjab Ab-

DITERIMA: Pasangan JU-Abadi saat berkunjung ke salah satu desa di Kecamatan Ibu, belum lama ini, nampak, warga menyambut dengan gembira

bas, insiator Projuang Kecamatan Sahu. Menurut Radjab, dengan dibentuknya komunitas ProJuang, JU-Abadi makin kuat dan bisa memenangkan pilkada. ProJaun akan menggalang kekuatan memenangkan JU-Abadi serta mengawal proses politik pilkada di Kecamatan Sahu agar berlangsung aman, jujur dan demokratis. Di Sahu, sejumlah tokoh muslim pesisir semakin memantapkan pilihan bergabung bersama JU-Abadi. Dengan alasan, pasangan calon yang diusung partai Demokrat, Geridra, dan Nasdem itu berhasil memenangkan pilkada Halbar. Ini susuai dengan

survei oleh lembaga Saiful Muzani Researce dan Indobarometer. Bagi mereka, JU-Abadi adalah calon kepala daerah yang memiliki gairah yang tulus membangun Halbar. ”Kesederhanaan, Kesantunan berpolitik, kecerdasan dan komitmen serta keberpihakan terhadap kepentingan daerah dan masyarakat, menjadi daya tarik bagi sejumlah tokoh masyarakat pesisir Sahu untuk memilih bergabung bersama JU-Abadi,” kata Radjab. Berbeda dengan Radjab, Abdullah, Seorang pensiunan guru di Kecamatan Sahu yang bergabung dalam komunitas ProJuang mengatakan,

HALAMAN 5

akhir-akhir ini pasangan JU-Abadi terus disukai oleh masyarakat dan simpatisannya ”Rasa suka masyarakat terhadap pasangan JU-Abadi dapat dilihat dari antusias masyarakat yang begitu besar mengikuti kampanye dialogis JU- Abadi pada setiap desa di Halbar. Menurut Abdullah, alasan yang paling tepat dan bisa dipertanggungjawabkan secara akademik terkait dengan kesukaan dan pilihan masyarakat terhadap JU-Abadi adalah berdasarkan hasil Survei Lembaga Survei Saiful Muzani Researce dan Indobarometer, yang menyatakan bahwa JUAbadi adalah pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Halbar yang paling disenangi dan akan dipilih masyarakat untuk memimpin Halbar 5 tahun kedepan. Abdullah menambahkan, kesukaan pemilih terhadap pasangan itu bukan mengada-ada tanpa alasan yang jelas, karena yang pasti masyarakat Halbar saat ini membutuhkan figur calon Bupati yang benar-benar ingin mengabdi dan melayani masyarakat dengan tulus. Masih menurut Abdullah, mengabdi dengan tulus hanya ada pada pasangan JU-Abadi, karena Dengan latar belakang profesinya sebagai mantan guru atau pensiunan guru. ”Maka saya berkeyakinan James Uang lebih tulus mengabdi. Spirit seorang guru itu mengabdi tanpa pamrih sudah pasti melekat dalam diri James Uang. Tentu Spirit seperti itu sangat jauh berbeda dengan spirit seorang pengusaha dan politisi,”katanya. “Selama 10 tahun daerah ini sudah cukup memberikan pengalaman kepada kita tentang gaya kepemimpinan politisi bergaya pengusaha dan pengusaha bergaya politisi. Maka untuk kedepan, sepertinya Halbar membutuhkan sosok pemimpin dengan gaya kepemimpnan baru, agar masyarakat dan daerah ini menjadi lebih baik, bersama JUAbadi pasti bisa,”tutup Abdullah.(ado/pn/lex)

DD Dipolemikkan, Pemkab Cuek Di Tongute Going Warga Tolak DD

Setelah Dilantik, Sofyan Langsung Action JAILOLO - Calon Wakil Sofyan menyapa simpaBupati Halmahera Barat tisannya di Desa Kamnomor urut 1, Djainudpung Baru, Gamici dan din Abdullah bersama Gamlamo, Kecamatan Sofyan Kasim, anggota Ibu, serta di Desa Kedi DPRD Dapil III Halbar dan Soasio, Kecamatan berilaturahmi dengan seLoloda. jumlah tokoh agama dan Menurut Sofyan, masyarakat di beberapa dirinya sengaja mendesa dalam Kecamatan gandeng Djainuddin Ibu dan Loloda, kemarin Abdullah pada acara (5/10). silaturahmi itu, karena Silaturahmi kemarin menurutnya warga di 6 itu adalah kegiatan perdesa tersebut berkengidana Sofyan setelah di- SOFYAN Kasim nan untuk mengenal lantik sebagai wakil rakyat pekan lalu. sosok calon Wakil Bupati itu. Memanfaatkan kesempatan tersebut, Warga juga ingin tahu lebih dalam

tentang visi-misi Risno SadondaDjainudin Abdullah (Raja). ”Kami juga bersilaturahmi dengan toko masyarakat dan warga, serta lakukan penyegaran posko pemenang Raja di enam desa itu,” katanya. Kedatangan Djainuddin Abdullah itu disambut hangat warga di beberapa desa tersebut. Pertemuan itu selain dihadiri para tokoh agama dan masyarakat, juga turut hadiri ratusan warga. ”Senin malam (malam tadi) pak Djainuddin silaturahmi dengan tokoh masyarakat di Desa Toniku,”tutupnya. (ado/pn/lex)

Editor : Irman Saleh Laporan : Muhammad Kabir

JAILOLO – Dana Desa (DD) tahap pertama di Desa Tongute Going, Kecamatan Ibu, Halmahera Barat (Halbar), belum dicairkan. Padahal, DD tahap pertama di desa lain sudah dicairkan, bahkan sudah dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan. Sementara ini menunggu proses pencairan tahap kedua. DD di Desa Tongute tidak bisa dicairkan, karena Pemerintah Desa dan masyarakat tidak satu persepsi. Pemerintah Desa berkeinginan pemanfaatkan DD, seperti rehabilitasi kantor desa, saluran air dan jembatan, harus dikerjakan pihak ketiga (rekanan). Sementara masyarakat ingin mengerjakannya secara swadaya. ”Kami ingin dikerjakan swadaya.

Tapi karena pemerintah tidak mau, maka kami menolak,” kata Marlon Mose, Ketua Pemuda Desa Tongute Goin. Marlon meminta kepada Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Halbar, Asnot Sowo agar turun ke desa tersebut untuk menyelesaikan polemik di tengah masyarakat, karena ditakutkan akan berdampak pada realisasi DD. ”Karena selama tarik menarik antara warga dan Pemerintah Desa ini belum diselesaikan, anggaran DD tahap pertama tidak direalisasikan,”katanya. “Sebenarnya kami sudah sampaikan aspirasi ini beberapa kali ke BPMD, tapi tidak direspon,”tambahnya.(ado/lex)


art:MoSeS

HALAMAN 6

SELASA, 6 OKTOBER 2015

PILKADA

Istri Paslon Status PNS Bisa Ikut Kampanye SANANA – Istri pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sula yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), diperbolehkan mendampingi suaminya saat kampanye. Asalkan tidak menggunakan atribut kampanye, termasuk baju kaos paslon, mengikuti yel-yel maupun bentuk lain yang isinya mengajak untuk memberikan dukungan.’’Jadi, bole mendampingi suaminya, asalkan tidak keluar dari ketentuan,”kata Ketua Panwaslu, Hasan Kabau, Senin (5/10). Hal ini perlu diluruskan agar tidak salah persepsi. Selain itu, PNS diperbolehkan menghadiri kampanye politik, asalkan tidak ikut serta di dalamnya.”Misalnya pertemuan terbatas, meski PNS tidak bisa ikut di dalamnya, tapi kalau datang mendengar kampanye dari luar itu bisa. Karena untuk memilih harus tahu visimisi calon. Kalau kita tidak sama saja memilih kucing dalam karung,’’jelasnya.(rul/met)

KINERJA

Sekkab Minta SKPD Tidak Terkotak-Kotak DARUBA – S ekretar is Kabupaten (Sekkab), Ramli Yaman, yang juga Pelaksana Harian (Plh) Bupati Pulau Morotai, meminta kepada pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar tetap menjaga kestabilan pemerintahan.”Jangan sampai ada yang terkotak-kotak. KaRamli Yaman lau ini yang dilakukan, tentu mengganggu jalannya roda pemerintahan,”tandasnya saat memimpin rapat, Senin (5/10). Sementara Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokoler, Hasbullah Popa, juga mengatakan hal yang sama. Menurutnya, penegasan Sekkab ini demi menjaga kestabilan roda pemerintahan.” Selalu menjaga kesatuan untuk bekerja sesuai tupoksinya masing-masing tanpa unsur paksaan dan lain sebagainya,”harapnya.(cr-07/met)

PROTES: Aksi bakar ban yang dilakukan Asosiasi Pemerhati Morotai.

Usulan Caretaker Minta Dipertimbangkan Weni R Paraisu Masih Sah Sebagai Wabup Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Sahril Samad DARUBA – Gubernur Abdul Ghani Kasuba diminta mempertimbangkan kembali Caretaker Bupati Pulau Morotai yang diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Ini

karena status, Weni R Paraisu, masih sah sebagai Wakil Bupati. Apalagi masa tahanannya tak lama lagi berakhir.”Jadi Gubernur harus pertimbangkan. Bila perlu meyakinkan Kemendagri soal status Wakil Bupati,”tandas Koordinator Aksi Asosiasi Pemerhati Morotai, Mulkan H Sudin, dalam orasinya di depan Kantor Bupati dan DPRD, Senin (5/10). Massa aksi juga mendesak DPRD mengkaji kembali dan membatalkan usulan pemberhentian Wakil Bupati.”Sudah harus berkonsultasi dengan Gubernur agar kembalikan Wakil Bupati ke Morotai untuk menjalankan tugasnya. Karena status-

Upacara HUT TNI di Lapangan Sail Morotai

SURAT SUARA

SS Dicetak Pasca Pemasukan Syarat Terkahir SANANA – Pencetakan Surat Suara (SS) pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sula, dilakukan setelah pemasukan syarat terakhir pasangan calon (paslon) 23 Oktober 2015. Syarat tersebut terdiri dari, surat pengunduran diri Anggota DPRD maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS).’’Jadi pencetakannya dilakukan pasca semua syarat itu dimasukkan. Karena kalau ada yang tidak masukkan hingga batas waktu yang ditentukan, akan digugurkan,”tandas Ketua KPU, Bustamin Sanaba, Senin (5/10). Patokan banyaknya pencetakan surat suara didasarkan pada Daftar Pemilih Tetap (DPT).’’Kami masih harus menunggu sampai 23 Oktober nanti,’’ ujarnya, sembari mengatakan untuk kampanye, waktunya masih sebulan lebih.(rul/met)

nya masih sah dalam jabatan tersebut,”ucapnya. Amatan Koran ini, aksi yang berlangsung kurang lebih satu jam ini, tak satu pun Anggota DPRD yang datang menemui. Karena tak puas, massa aksi langsung membakar ban bekas di depan kantor rakyat untuk mengiringi aksi mereka. Sementara DPRD sendiri tak diketahui agendanya hingga tidak satupun berkantor kemarin. Terpisah, Sekretaris Dewan (Sekwan), Suryati Suaib, yang dikonfirmasi soal agenda DPRD, tidak memberikan keterangan. (cr-07/met)

HUT: Upacara Hari Ulang Tahun TNI di Kabupaten Pulau Morotai.

DARUBA – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-70, di Kabupaten Pulau Morotai, berlangsung di lapangan Sail Indonesia Morotai, Desa Juanga, Senin (5/10). Bertindak sebagai Inspektur upacara, Danlanal Morotai, Letkol Laut (P) Irwan Kusumah dan komandan upacara Dansatpom Lanud Leo Wattimena, Lettu Pom Aviko. Danlanal dalam membacakan amanat Presiden RI mengatakan memasuki usia ke-70 ini TNI dimanfaatkan untuk mengingat kembali jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional. TNI harus menegaskan jati diri sebagai Tentara Rakyat, yang tidak bole melupakan rakyat, menyakiti hati rakyat, berjarak dengan rakyat dan harus bersamasama rakyat. Karena dengan rakyat, TNI kuat dalam menjalankan tugas pengabdian pada bangsa dan Negara.”Bersama rakyat, TNI menjadi kekuatan militer yang hebat, disegani serta kekuatan yang diperhitungkan bangsa lain,”tandasnya. Upacara ini melibatkan semua unsur TNI, baik Angkatan Laut, Angkatan Darat dan Angkatan Udara. Selain itu, pihak Kepolisian, Satpol PP, Dishubkominfo, pemadam kebakaran, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pramuka. Turut hadir dalam kegiatan ini Pelaksana Harian (Plh) Bupati, Ramli Yaman, Forkopinda serta tamu undangan lainnya.(cr-07/met)

SMS Gelap Bernuansa SARA Menyebar SANANA – Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Kepulauan Sula, AKBP Deden Supriyatna Imhar,S.IK, akui ada

pesan via short message service (sms) gelap bernuansa SARA yang disebarkan. Pelakunya kemungkinan orang di

Ini perbuatan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, yang menginginkan masyarakat terpecah-belah AKBP Deden Supriyatna Imhar,S.IK Kapolres Kepulauan Sula

luar Sula.” Kami yakin penyebar pesan provokatif tersebut bukan dari dalam, melainkan dari luar daerah,”tandasnya. Karena itu, masyarakat diminta tidak terpancing, apalagi terprovokasi dengan pesan yang tidak jelas asalnya tersebut. ”Ini perbuatan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, yang menginginkan masyarakat terpecah-belah,”tegas Kapolres. Diketahui, pesan bernuansa SARA ini sudah beberapa kali disebarkan. Bahkan setingkat surat kaleng pun dilakukan.(rul/met)


POLMAS

art:ATU

SELASA, 6 OKTOBER 2015

INFRASTRUKTUR

Edi Persoalkan Proyek Jalan Rp 8,5 Miliar SOFIFI – Ketua Komisi II DPRD Provinsi (Deprov) Malut Edi Langkara mempersoalkan anggaran infrastruktur jalan sebesar Rp 8,5 miliar yang dialihkan ke Pulau Morotai. Padahal menurut ketua Fraksi Golkar itu, awalnya anggaran tersebut diploting untuk belanja infrastruktur jalan yang menghubungkan Patani dan Sagea. Selain itu, ada anggaran Rp 800 juta untuk program pemberdayaan dan proyek pembangunan jalan produksi dari lokais pertanian ke sentral produksi juga dialihkan ke Pulau Morotai. ”Saya sebagai anggota dapil Kota Tikep, Haltim dan Halteng, selalu ditanyakan oleh masyarakat tentang apa yang saya janjikan pada saat reses, jadi ini haru dijelaskan oleh gubernur,” ungkap Edi saat paripurna persetujuan APBD Perubahan yang dihadiri Gubernur Abdul Ghani Kasuba dan Wakil Gubernur M Natsir Thaib di Gedung DPRD kemarin (5/10). Sementara Sekretaris Provinsi (Sekprov) Madjid Husen mengaku belum bisa memastikan, apakah anggaran itu dialihkan ke Morotai atau tidak. ”Nanti saya cek dulu anggaran itu ada atau tidak, kalaupun ada tidak bisa dialihkan, karena sesuai aturan sebuah kegiatan tidak bisa dipindahkan dari yang ditetapkan,” katanya. (din/wat)

Deprov Bahas APBD-P Kilat Anggaran Rp 2,258 Triliun Dibahas Tiga Hari Editor : Awat Halim Peliput : Samsudin Chalil SOFIFI – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi (Deprov) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Malut hanya membutuhkan waktu tiga hari menuntaskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2015 sebesar Rp 2,258 triliun (2.258.019.363.000). Anggaran perubahan 2015 itu, dibahas sejak Kamis (2/10), dan pada Senin (5/10) kemarin, langsung digelar paripurna pengesahan. APBD Perubahan ditetapkan Rp 2,258 triliun itu, lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum Perubahan Rp 1.827 triliun (1.827.927.649.000) atau mengalami kenaikan 23.53 persen atau Rp 430 miliar (430.091.714.000,00). Sementara belanja daerah ditetapkan pada APBD-Perubahan itu sebesar Rp 2.327.784.856.080 atau lebih tinggi dari belanja daerah sebelum perubahan Rp 1.824.427.649.000.atau mengalami penambahan sebesar Rp 503.357.207.000. ”Terjadi penambahan belanja yang lebih besar dari

DKPP Protes KPU Pecat PPK dan PPS TERNATE - Pemecatan anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) mendapat sorotan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Staf pembantu daerah DKPP Wilayah Maluku Utara (Malut) Rudi Achsoni menganggap, keputusan yang diambil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate itu terlalu cepat. Rudi ditemui di ruang kerjanya Senin (5/10) mengatakan, sanksi kepada penyelenggara Pemilu itu berdasarkan Undangundang Nomor 15 Tahun 2011 tentang penyelenggara Pemilu. Biasanya KPU terlebih dulu meminta klarifikasi yang bersangkutan sebelum membuat putusan. Untuk Kota Ternate kasusnya lebih pada kinerja atau profesionalitas. Kasus seperti ini hukuman yang paling keras adalah pemberhentian sementara. Kecuali kasusnya terkait independensi atau penyelenggara tidak lagi netral. Konsekuensinya bisa dipecat, namun tetap harus diminta klarifikasi. “Saya tidak tahu, apakah KPU Kota Ternate punya pertimbangan lain atau seperti apa,” kata Rudi. Terpisah, anggota KPU Kota Ternate Quad Suarno saat diwawancarai baru-baru ini mengatakan, keputusan KPU sudah mempertimbangkan segala hal, ini dilakukam untuk memberikan peringatan sekaligus pelajaran kepada jajaran KPU di bawah, agar bekerja sesuai mekanisme. “Kita sudah pertimbangkan segala hal. Keputusan ini adalah yang terbaik menurut kami demi menjaga tahapan pilkada ini berjalan baik,” ujar Quad. Sementara, Ketua PPS Kelurahan Figur Kecamatan Pulau Moti Zainudin Natsir yang dipecat saat dihubungi mengatakan, tidak sekalipun dirinya dipanggil KPU Kota Ternate untuk dimintai klarifikasi. Bahkan dia mengaku tahu dipecat dari pemberitaan media cetak. “Saya cuma diberitahu letak kesalahan yang saya buat, tanpa diberikan kesempatan memberikan klarifikasi,” pungkas Zainudin. (tr-02/ici)

APBD-P: Gubernur AGK dan Ketua Deprov Alien Mus menandatangani APBD-P 2015 di kantor Deprov Malut, Sofifi kemarin

pendapatan sehingga defisit Rp 69,7 miliar (69.765.493.000,00), dikarenakan beberapa kewajiban-kewajiban pemprov seperti hutang

Struktur APBD-Perubahan 2015 Pendapatan Daerah

PROTES

HALAMAN 7

Sebelum Perubahan

Bertambah/Berkurang

Setelah Perubahan

Pendapatan Daerah PAD Dana Perimbangan

Rp 1.827.927.649.000,00 Rp 248.646.493.000,00 Rp 1.309.937.956.000,00

Rp 430.091.714.000,00 Rp 130.180.001.000,00 Rp 174.804.363.000,00

Rp 2.258.019.363.000,00 Rp 378.826.494.000,00 Rp 1.484.742.319.000,00

Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah Pendapatan Hibah Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Belanja Daerah Surplus/(Defisit)

Rp 269.343.200.000,00 Rp 70.000.000.000,00 Rp 199.343.200.000,00 Rp 1.824.427.649.000,00 Rp 2,500.000.000

Rp 125.107.350.000,00 Rp 125.000.000.000,00 Rp 107.350.000,00 Rp 503.357.207.000,00 -

Rp 494.450.550.000,00 Rp 195.000.000.000,00 Rp 194.450.550.000,00 Rp 2.327.784.856.080,00 Rp 69.765.493.000,00

Rp 116.455.591.000,00 Rp 3.500.000.000,00

Rp 65.301.676.920,00 Rp 7.500.000.000,00

Rp 51.153.914.000,00 Rp 11.000.000.000,00

Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Daerah Tahun Sebelumnya Penyertaan Modal (investasi) Pemerintah Daerah

Kantor Bahasa Malut Bentuk FBMM KOMPAK: Foto bersama peserta FBMM di Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara kemarin

TERNATE –Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara (Malut) telah membentuk Forum Bahasa Media Massa (FBMM) Senin (5/10). Pembentukan FBMM itu saat pertemuan bersama wartawan, Dosen, dan Guru Bahasa Indonesia di Kantor Bahasa kemarin. Kepala Kantor Bahasa Malut Songgoh Siruah saat membuka acara mengatakan, FBMM adalah perpanjangan tangan dari Kantor Bahasa Malut dalam mengkampanyekan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar khususnya menggunakan media massa, baik cetak maupun elekrtronik. “Media adalah sarana terbaik untuk menyampaikan pentingnya penggunaan Bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah,” tandas Songgoh. Lanjut Songgoh, FBMM yang diben-

tuk ini lingkupnya Provinsi. Rencananya akan dibentuk pengurus FBMM di tingkat Kabupaten kota, agar program kerja yang disusun FBMM Malut bisa di aplikasikan. “Kita rencananya meminta Gubernur Malut untuk menjadi pelindung organisasi ini, Kantor Bahasa sendiri sebagai Pembina. Diharapkan kepada FBMM agar bisa membantu kerja-kerja Kantor Bahasa kedepan dalam mensosialisasikan Bahasa,” harap Songgoh. Sekadar diketahui, struktur FBMM Ismit Alkatiri diangkat secara aklamasi menjadi Ketua FBMM, Wakil Ketua Wildan, Sekretaris Ahmad Pical, Wakil Sekretaris Eka Windahwati, Bendahara Sri Hargiyanti dan Wakil Bendahara Nurhayati serta pengurus Bidang lainnya. (tr-02/wat/pn)

yang harus dilunasi,” kata juru bicara Badan Anggaran (Banggar) Deprovj Malut Zulkifli Hi Umar kemarin (5/10). Politisi PKS itu menjelaskan kenaikan pada pos belanja daerah itu, disebabkan ada kenaikan pada Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebelum perubahan PAD ditargetkan sebesar Rp 1.827 triliun (1.827.927.649.000), setelah perubahan naik 23,53 persen atau naik Rp 430 miliar sehingga target PAD di APBD Perubahan menjadi Rp 2,258 (2.258.019.363.000). Terpisah, Sekprov Madjid Husen mengatakan, besok (hari ini, red) dokumen APBD-perubahan sudah bisa dikonsultasikan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri). ”Besok (hari ini) kita sudah bawa ke Mendagri untuk dievaluasi,” jelasnya. (din/wat)

Paripurna yang Dramatis TERNATE- Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) tampak belum sehat saat menghadiri Paripurna Penetapan APBD Perubahan 2015 di DPRD Provinsi (Deprov) Senin kemarin (5/10). Gubernur hadir lengkap, ada Wagub M Natsir Thaib, Sekprov Madjid Husen dan pimpinan SKPD. Ada peristiwa menarik saat paripurna penetapan APBD Perubahan 2015 berlangsung pukul 13.30 WIT. Saat pimpinan sidang Alien Mus, mempersilahkan gubernur untuk menyampaikan pidato, tiba-tiba wagub yang keluar dari meja dan menuju podium untuk menyampaikan pidato, mewakili gubernur. Langkah wagub itu, langsung dihentikan oleh Alien. Politisi Partai Golkar itu meminta kepada wagub untuk kembali pada meja sebelumnya. ”Saya (Alien Mus) panggil gubernur, bukan wagub. Jadi wagub kembali dulu ke tempat duduk, karena harus ada konfirmasi resmi kenapa gubernur tidak mau membacakan sambutannya,” cetusnya. Sikap Alien itu, memunculkan reaksi dari anggota deprov lainnya, Ketua Komisi I Wahda Z Imam, Abner Nones, Iskandar Idrus.

Wahda meminta kepada Alien agar tidka mempermasalahkan wagub menyampaikan sambutan. Menurut politisi Partai Gerindra bahwa, kehadiran Wagub juga mewakili institusi. Perdebatan pun berjalan sekitar 10 menit dan akhirnya dirasionalkan oleh wakil ketau Ishak Naser, yang mendampingi Alien Mus di meja pimpinan. ”Jadi intinya semua tidak ada yang salah, jadi pembacaan sambutan dilanjutkan saja oleh Wagub,” ujarnya. Setelah itu wagub langsung membacakan sambutannya. Wagub, dalam sambutanya mengatakan semua kritik dan saran dari anggota Deprov menjadi bahan evaluasi untuk bisa lebih meningkatkan kinerja. ”Saya yakin hanya dengan kebersamaan, komitmen dan kemauan serta ketulusan hati dalam membangun daerah yang kita cintai ini,” ujarnya. Setelah wagub menyampaikan apresiasinya, Ketua Deprov Alien Mus, didampingi Wakil Ketua Ikram Haris, Ishak Naser dan Zulkifli Umar langsung menutup rapat paripurna. Dari 45 anggota Deprov, hanya 28 anggota yang ikut paripurna pengesahan APBD-P. (din/wat)


Art:rizky izzy

HALAMAN 8

SELASA, 6 OKTOBER 2015 ...MOROTAI

Samb Hal. 1

Lewat Oktober, Pemkab Morotai terpaksa hanya merujuk pada dokumen APBD induk 2015 tanpa perubahan strategis dalam pengelolaan anggaran. Hal ini dikemukakan anggota DPRD Morotai Anghany Tanjung, Senin (5/10). “APBD-P tidak bisa disahkan karena belum ada Caretaker Bupati. Sebab dalam aturan, Plh Bupati yang saat ini dijabat Sekretaris Kabupaten (Sekkab) tidak memiliki kewenangan,” jelas Anghany. Politisi Hanura ini lantas menyalahkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut yang dianggapnya bermain-main dalam masalah ini. “Gubernur Abdul Ghani Kasuba sudah harus mengevaluasi kinerja Kepala Biro Hukum (Yusuf Marsaoly) dan Kepala Biro Pemerintahan (Ansar Daaly). Dua pejabat ini yang bertanggung jawab,” tandas Anghany. Dia mengatakan keterlambatan penetapan caretaker membuat aktivitas pemerintahan pincang dan merugikan masyarakat. “Sebab selain APBD-P, kita juga diperhadapkan dengan agenda APBD 2016. Kalau terlambat,

...BBM

Samb Hal. 1

ujarnya usai mengikuti rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden tadi malam (5/10).Dalam rapat kabinet yang berlangsung sekitar 2,5 jam mulai pukul 19.00 hingga 21.30 tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang meminta kepada Pertamina untuk melakukan efisiensi guna membuka kemungkinan penurunan harga BBM. Namun, menurut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, presiden menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Pertamina, apakah harga BBM bisa turun atau tetap. “Keputusannya akan disampaikan Kamis nanti, bersama paket kebijakan lainnya,” katanya. Karena itu, bola panas memang ada di Pertamina. Dwi Soetjipto pun mengakui, dengan harga saat ini saja, Pertamina harus menanggung rugi hingga Rp 15 triliun dari penjualan premium. Namun, sebagai korporasi, Pertamina tetap bisa meraup keuntungan dari penjualan produk-produk lain. Sehingga, seolah ingin meyakinkan publik bahwa Pertamina tidak akan bangkrut jika menurunkan harga BBM, Dwi menyebut jika sepanjang periode Januari - Agustus 2015, Pertamina masih bisa membukukan total laba USD 840 juta atau sekitar Rp 11 -12 triliun. “Jadi secara keseluruhan, kami masih untung,” ucapnya. Mantan Direktur Utama PT Semen Gresik itu pun meyakinkan jika penurunan harga BBM tidak akan serta merta menggerus laba Pertamina. Sebab, penurunan harga didapat dari efisiensi biaya produksi. “Efisiensinya bukan saat ini saja, tapi juga efisiensiefisiensi ke depan seperti apa,” ujarnya. Lalu, apakah keputusan seputar harga BBM akan dimasukkan dalam paket kebijakan ekonomi jilid 3 yang akan diumumkan Kamis nanti? Dwi Soetjipto mengatakan jika memang pemerintah melihat kebijakan itu masuk kategori yang berdampak jangka pendek, maka bisa saja diumumkan. “Nanti dilihat,” katanya sambil tersenyum. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengakui, keputusan perihal harga BBM sebenarnya sudah final, sehingga tidak ada lagi tarik ulur. Dia menyebut, pembahasan yang masih alot justru terjadi dalam penentuan formula kenaikan upah tenaga kerja. “Kalau soal itu (BBM, Red) tidak perlu dibahas lagi. Yang masih perlu dibahas itu soal upah minimum,” ucapnya. Menurut Darmin, presiden sudah mengantongi poin-poin paket kebijakan ekonomi jilid 3. Yang masih dimatangkan dalam dua hari ke depan adalah penetapan prioritas. Sebab, pemerintah tidak ingin mengumumkan banyak kebijakan sekaligus karena justru dinilai tidak akan fokus. “Jadi mungkin nanti diumumkan tiga (kebijakan) saja sudah cukup,” ujarnya. Apakah penurunan harga BBM masuk prioritas? “Saya belum mau bilang mana saja prioritasnya,” imbuhnya lantas tertawa. Di tempat terpisah, Kepala Badan Pengatur Hilir (BPH) Migas Andi Noorsaman Sommeng usai rapat di Kemenko Perekonomian menyebut kemunkinan diturunkan cukup besar. Namun, dia enggan menyebut berapa kisarannya karena itu masuk wilayah Ditjen Migas Kementerian ESDM. “Pasti. Kalau harga turun, ya diturunin,”ucapnya. Dirjen Migas IGN Wiratmaja Puja yang juga ikut rapat memilih untuk tertutup. Dia tidak mau membicarakan hasil rapat dan

masyarakat yang dirugikan,” ujar Anghany dengan nada tinggi. Dia menyesalkan polemik yang terjadi di balik usulan caretaker menyusul keputusan gubernur menonjobkan salah satu calon caretaker. “Ada nama Samsudin Banyo dan Yahya Selang sebagai calon caretaker yang diusulkan oleh gubernur. Kabarnya, Yahya sudah terima SK Mendagri. Tetapi justru dia dinonjobkan. Kelihatan ada permainan di Pemprov,” katanya. “Dan Kepala Biro Hukum dan Biro Pemerintahan harus dievaluasi oleh gubernur sebab keduanya jelas-jelas tidak bisa mengurus masalah ini,” sambungnya. S e na d a, a n g g o t a D P R D Morotai Ali Sangaji meminta gubernur serius menyikapi keterlambatan penetapan caretaker. “Saat ini semua program pemerintah menjadi pincang,” ungkapnya. Ali yakin masyarakat akan menerima siapa pun yang menjadi caretaker bupati. “Pertanyaannya kenapa terlambat?,”ujarnya. Dia mengharapkan gubernur mendesak Mendagri untuk segera memproses usulan caretaker bupati. Polemik Ternyata bukan saja soal ket-

erlambatan penetapan caretaker yang membuat anggota DPRD Morotai meragukan kinerja pejabat Pemprov, pemberhentian Yahya Hasan dari jabatan Kepala Badan Satpol PP sekaligus salah satu calon Caretaker Bupati Morotai juga menyisakan persoalan. Bahkan borok di internal Pemprov terlihat dalam kasus ini menyusul pengakuan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Madjid Husen bahwa dirinya tidak mengetahui alasan pencopotan Yahya. Sebagai Ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), Madjid bahkan mengaku tidak mengetahui adanya SK Gubernur nomor 821.2.22/KEP-TPK/07/2015 tentang pemberhentian Yahya. “Saya belum lihat SK-nya,” ungkapnya. “Karena itu, saya belum bisa komentar banyak,”imbuh Madjid. Ketika ditanya apakah pemberhentian Yahya ini terkait usulan caretaker, Madjid mengaku dirinya tak tahu. “Soal caretaker itu kewenangan Mendagri. Jadi siapa saja yang ditetapkan, menjadi keputusan Mendagri,” pungkasnya. (cr-07/din/ici/fai)

kepastian harga premium dan solar setelah ini. Dia berdalih, nanti ada pimpinan yang menyampaikan ada tidaknya penyesuaian. “Sedang dikaji terus, cuma saya tidak berwenang sampaikan. Nanti pimpinan yang sampaikan,” tegasnya. Sebelum ini, dia sempat menyebut kalau harga keekonomian premium bukan seperti yang dijual saat ini. Menurut Wirat, selama tiga bulan ke depan harga ideal premium ada dikisaran Rp 7.900 per liter. Sementara, Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan, harga keekonomian Premium saat ini ada dikisaran Rp 7.750 per liter. Angka itu muncul dari break even point atau titik impas premium Rp 7.450 tiap liternya. Saat dijual ke luar Jawa, Madura, dan Bali (Jamali), muncul defisit karena dilepas Rp 7.300 per liter. Terkait paket kebijakan jilid 3 secara umum, Menkeu Bambang Brodjonegoro mengatakan jika paket ini ditargetkan untuk jangka pendek, menengah dan panjang. Untuk dalam waktu dekat, pemerintah fokus untuk meningkatkan daya beli masyarakat, salah satu melalui transfer daerah. “Yang paling mudah dengan cash transfer. Kita gunakan instrument dana desa, supaya cepat dampaknya, dimana kita pakai model cash forward. Kita akan lihat dana ini sangat terserap pada pemilu serentak nanti,”papar Bambang di Hotel Shangri-La, kemarin (5/10). Selain itu, lanjut Bambang, dalam jangka pendek, pemerintah juga akan menjaga kelangsungan usaha dan mencegah terjadinya PHK. Upaya tersebut akan dilakukan melalui dua sektor. Yang pertama dari sektor energy, dimana pemerintah berniat menurunkan harga gas bagi industri. “Di paket kebijakan 3, harga listrik untuk industri sudah turun jadi kita coba turunkan (harga) gas. Kita akan gunakan perhitungan penerimaan negara dan tidak akan menganggu pendanaan dari PGN (Perusahaan Gas Negara). Yang jelas untuk BBM, kita fokus ke harga gas diturunkan agar tidak mem-PHK karyawan karena kerugian,” katanya. Sementara dari sektor UKM, Mantan Wamenkeu itu menuturkan, pihaknya telah menugaskan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) untuk memberikan bantuan kredit modal kerja bagi perusahaan-perusahaan eksportir dalam lingkup UKM dengan bunga rendah. Menurut Bambang, plafon kredit bagi UKM tersebut ditetapkan pada kisaran Rp 40-50 miliar per badan usaha. “Ini kredit modal kerja yang kita berikan, supaya mereka tidak melakukan PHK. Jadi kredit ekspansi atau jenis kredit lainnya. Dan ini sudah ditindaklanjuti, karena ushda ada beberapa perusahaan yang masuk list pemberian biaya,” katanya. Atas rencana penurunan harga gas, Presiden Direktur Pertamina Gas (Pertagas) Hendra Jaya menyebut harga gas untuk industri sebesar USD 8 - USD 11 per MMBTU sudah pas. Itulah kenapa, kalau Kamar Dagang dan Industri (Kadin) meminta penurunan sampai USD 4,5 per MMBTU disebutnya sulit. “Beratlah. Di hulu sendiri, dari lapangan baru Tiung Biru saja USD 8 per MMBTU harganya,”kata Hendra di gedung Kemenko Bidang Perekonomian. Kemarin, dia juga sudah menyampaikan hal itu kepada Menko Darmin Nasution. Selain itu, perbandingan bisnis gas internasional dengan Indonesia juga dipaparkan. Meski demikian, pihaknya

menyerahkan keputusan akhir kepada pemerintah. Setiap keputusan ada konsekuensinya, misalkan harga gas jadi diturunkan. Berartigovernment take atau penerimaan untuk negara juga turun. “Prinsipnya, bisnis kami buat orang banyak. Kalau ambil untung,, range-nya tetap memadai,” jelasnya. Pertagas tampaknya tidak akan terganggu kalau harga gas benar-benar diturunkan. Sebab, margin niaga yang umumnya mencapai 35-55 persen tidak berlaku di perusahaannya. “Pertagas di bawah itu. Kalau kurang,” nggak akan pengaruhi keuntungan. Berpengaruh ke kinerja sedikit,” katanya. Dari sektor perbankan, Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Asmawi mengungkapkan bahwa pihaknya akan telebih dahulu mengevaluasi soal permintaan Presiden Joko Widodo yang menginginkan perbankan agar menurunkan tingkat suku bunganya. Asmawi berujar bahwa ada beberapa hal yang harus diperhatikan lantaran perbankan tidak bisa serta merta langsung menurunkan bunga. Selain itu, apabila BI rate diturunkan juga bukan berarti perbankan otomatis menurunkan suku bunga kreditnya. Tak hanya itu, pemerintah, lanjut Asmawi, meminta perbankan pelat merah untuk terus menggenjot penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dalam jangka waktu tiga bulan kedepan. Asmawi mengatakan bahwa emiten dengan kode perdagangan BBRI tersebut baru menyalurkan Rp 3,5 triliun KUR sepanjang jangka waktu satu bulan 18 hari ini. Penyaluran KUR tersebut terhitung sejak Agustus lalu. Angka tersebut masih sangat jauh dari target penyaluran KUR. Dia mengungkapkan bahwa target penyaluran kredit mikro seluruh bank penyalur KUR hingga akhir tahun mencapai Rp 17,5 triliun. ”Kita akan mengevaluasi apaapa saja yang bisa dilakukan untuk mengakselerasi pertumbuhan KUR. Effort yang dilakukan bank-bank pelaksana ini untuk bisa menaikkan pertumbuhan KUR,” katanya. Pekan Depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan keputusan terhadap harga Bahan Bakar Minyak (BBM) ditetapkan pekan ini, karena saat ini masih dalam proses perhitungan. “(Harga) BBM masih dalam proses perhitungan, secepatnya, minggu ini ya,” kata Presiden Jokowi setelah meluncurkan Program Investasi Padat Karya Menciptakan Lapangan Kerja di di PT Adis Dimension Footwear Jl Raya Serang Km 24 Balaraja Barat, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Senin. Ia mengatakan penurunan atau penetapan harga BBM bisa diterapkan terhadap premium, solar, atau avtur. Menurut dia, perhitungan dilakukan dengan seluruh efisiensi yang ada. “Bisa premium, bisa solar, atau yang lainnya, avtur bisa yang lainnya, masih dalam proses perhitungan,” ucapnya. Demikian halnya mengenai listrik yang kata Presiden juga masih dalam proses perhitungan. “Saya tidak minta diturunkan tidak, tapi dihitung kembali dengan seluruh efisiensi yang ada. Belum diputuskan, secepatnya,” imbuhnya. Pekan lalu, Presiden memerintahkan Pertamina agar segera menghitung besaran penurunan harga bensin dan solar. Sebab, masih ada ruang bagi Pertamina untuk menurunkan harga BBM. Untuk kepentingan itu, Pertamina harus melakukan efisiensi terhadap kinerjanya. (JPG/ant/fai)

...BI

Samb Hal. 1

termasuk masalah rencana penurunan BBM karena BI berpikiran lain sehingga pemerintah perlu diingatkan.“Mungkin Gubernur BI punya data-data penting sehingga keputusan presiden untuk menurunkan BBM, kalau benar, harus betulbetul substantif,” jelasnya.Dengan demikian, Anggota Komisi I DPR ini meminta pemerintah betul-betul menghitung, apakah penurunan harga BBM bisa menurunkan komponen berikutnya. Misalnya ongkos angkutan turun sehingga harga barang cenderung turun. Karena salah satu komponen angkutan adalah BBM. “Ketika BBM, yang lain turun, sehingga bisa menurunkan harga barang dan jasa, termasuk turunnya harga kebutuhan pokok. Kalau tidak turun, ada yang salah, kalau tidak harus dijadi kembali. Apa yang disampaikan Gubernur BI harus dicermati sebagai sebuah masukan bagi pemerintah,” pungkasnya. Sekadar mengingatkan, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus D.W. Martowardojo menilai wacana penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium oleh pemerintah, harus diperhitungkan dengan tepat. “Kalau memang hitung-hitungannya sudah memungkinkan untuk diturunkan, silakan diturunkan. Tetapi jangan diturunkan saat hitung-hitungannya belum memungkinkan untuk diturunkan. Nanti yang malah terjadi ada sedikit penurunan

...AKIL

Samb Hal. 1

narapidana seumur hidup ini, lagi-lagi mengaku tak mengetahui dari mana Sahrin mendapatkan nomor rekening tersebut.“Tidak tahu (dapat rekening darimana),” ujarnya. Pada persidangan minggu lalu, Kuasa hukum Rusli Sibua dalam pengurusan sidang sengketa Pilkada Morotai, Sahrin Hamid mengaku dimintai uang

...BATAS

Samb Hal. 1

Beruntung, aksi saling serang ini berhasil direda aparat kepolisian dari Polsek Pulau Ternate dan Polres Ternate.Persoalannya adalah bahwa konflik ini sudah mengemuka, baik yang terjadi di Kota Ternate maupun di kabupaten kota lainnya di Maluku Utara. Dan diyakini ini akan menjadi sebuah ancaman bagi Maluku Utara. Karena persoalan tapal batas sangat rentan terjadi konflik. Karena itu, sebelum merebak luas dan memakan banyak korban,

...TENTARA

Samb Hal. 1

Posisinya di pos gabungan yang terletak 2 kilometer dari garis perbatasan itu digantikan sepuluh rekannya sesama TDM. “Sedih, karena kami sudah akrab sekali. Sudah seperti saudara,” kata Sersan Satu (Sertu) Marwan, prajurit TNI yang bertugas di Entikong. Meski terletak di wilayah Indonesia, beberapa tentara asal negeri jiran memang ditempatkan di Poskotis Gabma Entikong. Itu merujuk kesepakatan yang diteken kedua negara bertetangga tersebut dasawarsa lalu. Hal serupa ada di pos perbatasan milik Malaysia. Sepuluh prajurit TNI ditempatkan di Pos Biawak, Sarawak. Malaysia melakukan rotasi per tiga bulan, sedangkan TNI sembilan bulan sekali. Tugas mereka sama, mengamankan wilayah perbatasan dari sisi luar.”Kadang mengawal pejabat negara yang melintas dan melakukan kunjungan,” kata Marwan. Poskotis Gabma Entikong terhitung sebagai pos perbatasan yang besar. Luas lahan yang didominasi warna hijau itu mencapai 2 kilometer persegi. Selain barak dan fasilitas olahraga, pos yang berisi 55 personel TNI dan 10 prajurit TDM itu dilengkapi satu helipad. Selaras, tanggung jawab yang diemban pun besar. Garis perbatasan di bagian barat Kalimantan tersebut berada di bawah komando Poskotis Gabma Entikong. Panjangnya mencapai 966 kilometer. Itu nyaris setengah garis perbatasan Indonesia-Malaysia di Kalimantan yang mencapai 2.019 kilometer. Dengan garis sepanjang itu, puluhan pos kecil pun didirikan TNI dan TDM. Khusus milik TNI, jumlahnya 24. Pos terjauh terletak di Temajuk. Fungsinya, membantu pengamanan di garis

tetapi kita kehilangan kepercayaan dan kredibilitas,” ujarnya. Agus kembali mengingatkan saat pemerintah melakukan penyesuaian harga BBM pada November 2014 lalu. Menurutnya, reformasi subsidi BBM dilakukan saat itu mencerminkan kondisi ekonomi yang lebih sehat. Dia berharap, wacana penyesuain harga BBM kali ini yang perlu diperhatikan adalah basis perhitungan dan formulasinya harus transparan. “Karena ini adalah bagian pendidikan bagi masyarakat dan kredibilitas. Karena publik ingin mengetahui bahwa kalau kita melakukan penyesuaian harga itu masih konsisten sesuai dengan reformasi sektor energi yang kita lakukan,” ujar Agus. Apabila perhitungan sudah tepat dan transparan serta dilakukan dengan konsisten, lanjut Agus, pihaknya tentu mendukung rencana penurunan harga BBM tersebut. “(Penurunan BBM) ini jangan untuk popularitas, tapi harus ada akuntabilitas dan mencerminkan kondisi sebenarnya. Jadi kalau mau di-review ya harus kita lakukan dengan disiplin, enam bulan di-review kalau perlu naik ya naik, kalau perlu turun ya turun,” kata Agus. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo berjanji akan mengumumkan kemungkinan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium pada Senin (5/10). Presiden juga memastikan hingga Desember harga BBM tidak naik dan dirinya telah menyampaikan agar dilihat lagi biaya yang bisa

ditekan (efesiensi). Sementara Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo menyampaikan kritikannya terhadap Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardoyo. Menariknya, kritikan Tjahjo disampaikan di forum resmi dalam rapat paripurna HUT ke-15 Provinsi Banten, Minggu (4/10) lalu. Dalam rapat yang dihadiri oleh petinggi dewan dan Pemprov Banten serta tokoh penting lainnya, Tjahjo dalam sambutannya itu menyesalkan sikap Gubernur BI yang menghujat keputusan Presiden Joko Widodo.“Dalam forum ini saya sampaikan kecewa kepada Gubernur BI. Lebih baik Gubernur BI untuk fokus terhadap pengendalian laju rupiah dari pada berkomentar yang tidak-tidak terhadap keputusan kepala negara,” kata Tjahjo dilansir Radar Banten (Grup JPNN.com), Senin (5/10). Menurut Tjahjo, sebagai pejabat baik negara maupun daerah, sudah seharusnya menghormati dan menjalankan segala keputusan kepala negara. Untuk diketahui, sebagaian yang telah diberitakan di sejumlah media, Gubernur BI, Agus Martowardoyo menilai Presiden Jokowi hanya mencari popularitas atas kebijakannya dalam menurunkan harga BBM jenis premium. Menurutnya, harga BBM sudah melalui evaluasi pertiga bulan, dan sebaiknya presiden tidak melakukan kebijakan lain seperti menurunkan harga pada saat pertimbangan atau hitungannya masih belum jelas.(JPG/fai)

oleh Akil sebesar Rp6 miliar. Permintaan uang itu untuk memuluskan gugatan Rusli terkait sengketa Pilkada Morotai 2011 lalu. Sahrin bahkan menyatakan sempat diancam Akil bakal menolak gugatan kliennya apabila permintaan uang itu tidak dipenuhi. Sahrin lantas menyampaikan permintaan itu kepada Rusli dan dua tim suksesnya Mukhlis Tapitapi dan Muhammad Jufri. Setelah diskusi, Rusli akhirnya menyang-

gupi untuk memberikan uang sebesar Rp3 miliar kepada Akil. Kemudian, Mukhlis Tapitapi dan Muhammad Jufri mentransfer uang Rp3 miliar ke rekening CV Ratu Samagat dengan keterangan untuk pembelian kelapa sawit. Setelah uang tersebut diterima Akil, Majelis Hakim MK mengabulkan gugatan Rusli dan menetapkannya bersama Weni S Paraisu sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pulau Morotai. (cnn/fai)

Pemerintah Daerah (Pemda) setempat sudah harus bergerak cepat mencari jalan penyelesaiannya dengan memediasi dua kubu yang berkonflik. Selain itu, Pemda juga harus mampu menempatkan diri sebagai pihak yang benar-benar netral, tegas, terbuka dan bertanggung jawab. Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut juga tidak boleh tinggal diam. Tugas Pemprov adalah memediasi penyelesaian sengketa tapal batas antarkabupaten kota. Fakta membuktikan bahwa konflik warga di tapal batas akibat berlarut-larutnya pemerintah

menyelesaikan sengketa tapal batas. Dan satu hal penting yang harus diingat oleh pemerintah bahwa konflik di tapal batas wilayah ada korelasinya dengan perebutan akses ekonomi di wilayah setempat. Untuk itu, pemerintah juga harus memberikan jaminan kehidupan ekonomi yang benarbenar nyata dan berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sebab yakin, tapal batas wilayah tidak lagi menjadi masalah jika masyarakat setempat bebas berusaha dan terjamin kesejahteraannya. (*)

yang menjadi wilayah kewenangan Poskotis Gabma Entikong. Meski berbeda negara, dua satuan tentara di situ hidup berdampingan. Selama bertahun-tahun dan berkali-kali berganti prajurit, tidak pernah ada konflik. Justru mereka hidup layaknya prajurit dari negara yang sama. Komandan Poskotis Gabma Entikong Letkol Infanteri Marsana mengatakan, keakraban memang sengaja dibangun. Sebab, bagaimanapun, mereka berada dalam komando yang sama. Juga, tugas yang sama: mengamankan perbatasan. Keakraban dan kekeluargaan dibentuk dengan melakukan kegiatan bersama-sama. Mulai patroli hingga apel rutin. “Tapi, saat apel, penghormatanya tentu kepada bendera negara masingmasing,” jelasnya. Bahkan, di luar rutinitas resmi, kebersamaan terus dilakukan. Mulai makan bareng hingga olahraga bersama.”Kami biasanya main voli,” tuturnya saat ditanya soal olahraga favorit prajurit. Alhasil, saat kondisi politik kedua negara memanas sekalipun, suasana di pos yang berjarak 314 kilometer dari Pontianak tersebut tetap sejuk. Karena itu, menurut Marwan yang sudah dua tahun berdinas di Entikong, peristiwa haru seperti Sabtu lalu bukanlah yang pertama. Di pos tersebut, tangis perpisahan merupakan hal yang biasa. “Karena baru tugas beberapa bulan di sini, pisah lagi,”tuturnya. Rosidi, anggota TDM yang baru tiba Sabtu lalu, mengaku sudah lama mendengar keakraban dan kekompakan kedua negara di Pos Entikong tersebut. “Saya mendengar itu dari senior saya. Katanya, sudah menjadi tradisi di sini,” kata Rosidi. Berdinas di perbatasan memang menghadirkan tantangan yang berbeda. Jika di wilayah lain prajurit bertanggung jawab

mengamankan wilayah teritorial, di perbatasan ada tambahan, yakni memproteksi wilayah. Sebab, wilayah perbatasan relatif selalu berada di bawah ancaman. Khususnya ancaman penyelundupan. “Jika ada penyelundupan, negara ini dirugikan,” terang Marsana. Di Entikong, ancaman penyelundupan yang terjadi beragam. Ada penyelundupan manusia. Juga, mulai miras hingga barangbarang terlarang lainnya. “Terakhir 3 ribu telur penyu dari Indonesia ke Malaysia,”ungkapnya. Dia mengakui, dengan kondisi wilayah yang didominasi hutan, mencegah penyelundupan bukanlah pekerjaan yang mudah. Yang bisa dilakukan hanyalah terus mengintensifkan patroli pengamanan. Kemudian, berkoordinasi dengan Pos Perbatasan Malaysia di Biawak, Sarawak. Selain lebih beratnya tugas, tantangan lainnya adalah masalah psikis. Misalnya yang dialami Sertu Marwan. Pria 27 tahun asal Rembang, Jawa Tengah, itu mengandalkan telepon untuk mengobati kangen dengan keluarga. Meski didukung penuh orang tua, Marwan tidak menampik, ada saat dirinya ingin dekat dengan keluarga. Namun, jiwa prajuritnya yang tinggilah yang mengalahkan perasaan tersebut. Sebab, dia menyadari, prajurit harus siap ditempatkan di mana pun. Tak terkecuali di garis perbatasan negara. “Teman-teman di sini menyenangkan, termasuk yang dari Malaysia. Itu sangat membantu,” katanya. Di tengah berbagai keterbatasan akses di Entikong, prajurit diberi tunjangan perbatasan. Lain tugas, tentu lain imbalannya. Sayang, Marwan enggan memberikan bocoran jumlah rupiah yang diterima. “Ya, cukuplah,” terangnya, lantas menyunggingkan senyum. (JPG/fai)


art:Yono

SELASA, 6 OKTOBER 2015

SPORTIVO

Beckham Masih Sangat Menghormati Sir Alex

HALAMAN 9

KONYOL: Legenda Brasil, Ronaldiho yang diajak selfie saat mendapat musibah kecelakaan mobil

Sudah Jadi Legendaris Tapi Ingin Punya Kekuatan Luar Biasa SIR Alex Ferguson benar-benar masih meninggalkan “trauma” bagi para mantan penggawa Manchester United. Salah satunya ialah mantan winger jempolan David Beckham. Pria yang terkenal dengan tendangan bebasnya itu mengaku masih tak berani minum alkohol di depan Sir Alex. Bagi Beckham, ada aura ayah yang kuat pada diri Sir Alex. “Dia seperti sosok ayah bagi saya. Suatu hari saya pernah melihatnya untuk kali pertama setelah beberapa tahun. Kami bahkan tak pernah berpikir membawa gelas wine atau bir di depannya,” terang Beckham di laman BBC. “Di lain hari, seseorang memberikan saya segelas wine. Saya bicara dengan Sir Alex selama 20 menit sembari menyembunyikan gelas wine itu di belakang badan saya,” tambah Beckham. “Saya, Nicky Butt dan Paul Scholes semua melakukan hal yang sama. Kami sama-sama menyembunyikan gelas di belakang badan,” tegas mantan penggawa Paris Saint Germain itu. Di sisi lain, mantan pesepakbola Manchester United ini mengatakan meskipun kini sudah menjadi legendaris sepakbola dunia dan pesepakbola kaya, tapi masih ada hal yang belum kesampaian. Beckham

mengakui sampai saat ini ia belum memiliki kekuatan luar biasa seperti yang diinginkannya. Ia pun berharap jika mendapat kekuatan luar biasa, Beckham sangat menginginkan kekuatan yang bisa menghilangkan diri dan berjalan menembus dinding. Menurut Female First, anaknya sering menanyakan pertanyaan yang sama dan dia hanya ingin hilang dan mungkin bisa terbang. Namun, atlet berusia 40 tahun itu mengatakan, dia senang dengan prestasi di tingkat internasional karena memungkinkan dia menyampaikan hal yang baik kepada publik. “Sebelum ini, saya pernah ke Amazon di mana satu-satunya negara di dunia yang tidak tahu olahraga sepak bola. Karena itu, saya ingin berbagi segalanya dengan mereka. “Nasib baik orang mengenal saya sebagai pesepakbola dan sejak 22 tahun lalu, saya telah berhasil di atas lapangan,” katanya. Beckham mengatakan, hidupnya tidak pernah semata-mata berkisar sepakbola. “Tidak ada cara orang dapat memandang rendah dengan apa yang saya telah capai dan mengapa saya berada di posisi sekarang bersama UNICEF,” jelasnya.(jpnn/ cr-05)

Konyol! Kecelakaan Mobil, Ronaldinho Malah Diajak Selfie PEKAN ini menjadi momen yang tak menyenangkan bagi Ronaldinho. Setidaknya, ada dua momen yang membuat mantan pemain terbaik dunia itu bete. Momen pertama ialah ketika Ronaldinho dipecat Fluminense karena dinilai tak menunjukkan performa menawan. Selama membela Flumi-

nense dalam sembilan laga, Ronaldinho tak bisa mencetak gol atau assist. Momen kedua terjadi ketika Ronaldinho mengalami kecelakaan mobil. Saat itu, mobil mewah yang dikendarai mantan megabintang Barcelona tersebut nyunsep ke badan jalan. Alih-alih mendapat bantuan, Ronaldinho justru mengalami peristiwa keki. Mantan

penggawa Paris Saint Germain itu malah diajak selfie oleh salah satu warga yang melihatnya. Laman Metro, Sabtu (3/10) pun mengunggah foto Ronaldinho saat selfie. Tak ada senyum khas yang selama ini selalu nangkring di bibir Ronaldinho. Di sisi lain, sang fans itu justru tersenyum lebar. Apes. (jpnn/cr-05)

STADION: Darving Maja saat menyaksikan laga Real Madrid vs Malmo

Model Seksi Ini Pacar Anyar Ronaldo? SEORANG model belum lama ini disebut memiliki potensi amat besar menjadi kekasih anyar Cristiano Ronaldo. Menurut laporan yang diturunkan oleh Sport, model berusia 19 tahun bernama Darving Maja bisa jadi merupakan tambatan hati terbaru dari bintang Real Madrid.

Disebutkan bahwa keduanya pertama kali bertemu di bulan Agustus atas bantuan seorang kawan dekat keduanya. Dan usai pertemuan perdana tersebut, Ronaldo dan Darving makin dekat, hingga sang model sempat menghabiskan akhir pekannya beberapa kali di

Madrid. Sang model belia juga sempat terlihat di stadion kandang Malmo kala Madrid sedang bermain di Liga Champions dan Ronaldo membuat dua gol di laga tersebut untuk melewati catatan Raul Gonzalez sebagai top skorer klub. Darving lantas mengunggah fotonya sedang berada di stadion di akun Instagram. Ronaldo sendiri hingga kini masih terus dikabarkan mencari kekasih baru, usai memutuskan mengakhiri hubungannya dengan Irina Shayk pada awal tahun 2015. (cha/amy)

DAVID Beckham

Musim Serena Berakhir Lebih Dini PERJALANAN Serena Williams sepanjang 2015 berakhir lebih dini. Petenis terbaik dunia sektor putri itu sudah memutuskan tak ambil bagian di Tiongkok Open. Selain itu, petenis 34 tahun tersebut juga akan absen di WTA Finals di Singapura. Serena mengambil keputusan sulit itu karena merasa perlu beristirahat untuk memulihkan kondisinya. “Bukan rahasia lagi, saya mengalami banyak cedera tahun ini. Mulai dari siku, lutut,” terang Serena sebagaimana dilansir laman Sky Tennis. “Saya ingin bersaing sebaik yang saya bisa. Sejauh yang saya bisa. Jadi, saya mengambil langkah proaktif dan menarik diri dari turnamen di Beijing dan Singapura,” tegas Serena. Keputusan itu menjadi noda dalam perjalanan Serena musim ini. Sebelumnya, Serena sukses memenangi Grand Slam seri Australia Open, Prancis Open dan Wimbledon. (anv/cr-05)


SELASA, 6 OKTOBER 2015

LOKAL SPORT

DATA DAN FAKTA Tak Satupun Atlet Hasil Banau Cup Kemarin (5/10) Verona B vs Mexico A BSM vs Joker Hitam Domato vs Barmus FC

2-0 0-0 5-1

BASKETBALL

Sesa Dapat Lisensi B TERNATE- Salah satu syarat untuk melatih sebuah tim di Pra PON dan PON adalah harus mempunyai lisensi kepelatihan B dari pengurus besar (PB) masingmasing cabang olahraga (cabor). Hal ini juga telah dilakukan pelatih basket putri Pra PON Malut Sahrian Zeinsal alias Sesa yang baru- baru ini telah resmi menyandang lisensi B setelah mengikuti Penataran Kepelatihan Lisensi C, B dan Penyegaran di Gelanggang Olahraga (GOR) Sunter, Jakarta Utara. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pengurus Besar (PB) Perbasi beberapa waktu lalu. Selama 14 hari Sesa diberi pemahaman tentang dasar basket yakni basic, dribbling, shooting, lay up dan foot work, serta mempersiapkan tim sebelum bertanding dengan memperhatikan asupan nutrisi dan gizi atlet. Baca: DAPAT.. Hal 11

PABSI Lolos PON

TERNATE-Keikutsertaan empat atlet Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, dan Binaraga Indonesia (PABSI) Maluku Utara (Malut) di kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Banten, Sabtu (26/9) belum memberikan hasil mengembirakan. Dari empat kelas yang diikuti yakni 60 kg yang dimainkan Abdulatif M Nur, 65 kg dimainkan Valentino Fahidin, 70 kg yang dimainkan Tursimin dan kelas 75 kg yang dimainkan Fahri Bamatraf tidak ada satupun yang lolos ke PON. Bahkan kelas 65 kg yang dimainkan Valentino Fahidin yang sebelumnya digadang-gadang mampu lolos PON juga tidak tercapai.

HALAMAN 10

Malut Harus Lebih Agresif

DJALI Ibrahim

art:MoSeS

Kondisi Ilham Belum Stabil, Djali Bakal Gantikan Perannya Laporan : Munawir Taoeda Editor : Haiyun Umamit TERNATE - Maluku Utara (Malut) harus melupakan kekalahan atas Papua 4-3 di laga pembuka Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 yang berlangsung di Stadion Mandala Jayapura pada Minggu (4/10) pekan kemarin. Skuad ini bakal kembali memulai debut mereka di laga kedua melawan Papua Barat pada, Selasa (6/10) hari ini. Melihat performa Papua Barat di laga pembuka, tim ini pun patut diwaspadai. Bertemua Maluku di partai pertama, Papua Barat sukses meraih tiga poin penuh dengan mencukur Maluku 2-0. Laga sore ini di Stadion Mandala Jaya Pura, Djali Ibrahim dituntut untuk tampil lebih agresif dan lupakan kekalahannya di partai perdana, jika ingin menang. Bertemu tim yang tengah dalam kondisi prima, Pelatih Kepala Ikram Selang meminta pemain untuk tidak terpancing dengan profokasi wasit yang dinilainya tidak netral.

1 Baca: LOLOS.. Hal 11

AGENDA SJMC CUP Selasa, 6 Oktober 2015 Tomagoba vs Soasia Remaja (Lapangan SJM Mareku, Pukul 15.00) Indonesia Muda vs Rummania (Lapangan SJM Mareku, Pukul 16.30)

Baca: MALUT.. Hal 11

Atlet Perbakin Merasa Diabaikan TERNATE - Usai melaksanakan Pemusatan latihan Daerah (Pelatda) di Ternate awal September lalu, para atlet Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Malut yang dipersiapkan mengikuti kualifikasi PON 2016 merasa diabaikan. Bagaimana tidak, Susanto S dan rekan-rekannya harus latihan sendiri tanpa ada dukungan moril serta peralatan yang memadai dari Perbakin Malut. Padahal Susanto S adalah atlet andalan Perbakin pada ajang single event tersebut. Torehan prestasinya cukup baik, seperti Porprov 2014 (emas), Dandim Cup 2013 (emas) dan Walikota Cup (emas). “Tidak ada dukungan moril, tidak ada dukungan peralatan dan tidak ada dukungan apapu. Kita (atlet, red) dilepas begitu saja dan diminta latihan sendiri usai pelatda. Jangankan masuk PON, raih gelar juara saja saya rasa tidak mungkin,” ungkap pria yang juga Anggota TNI Angkatan Darat (AD) ini. “Perbakin Malut juga tidak memberikan informasi terkait kapan dilaksanakannya kualifikasi PON 2016 untuk cabor menembak. Kami hanya diminta untuk latihan, latihan, dan latihan,” imbuhnya. Baca: ATLET.. Hal 11

IM Lebih Manfaatkan Bola Mati TERNATE - Lolos dari grub A sebagai runner up turnamen Sangaji Jiko Malofo Cup (SJMC) pada turnam Tidore Kepulauan, membuat Pelatih ke V di Kota T Indonesia Muda (IM), Ahmad Loja Idrus Kepala Indon pola latihan dengan memanfaatkan mengubah p penalti dan service bola mati. Cara tendangan p utama tim yang bermarkas di ini menjadi focus fo kelurahan K Kampung Pisang ini. Sebab, selain menjadi menja kelemahan yang dilihat pada laga penyisihan grup, di perempat final pasukan Loja bergabung dengan tiga pas tim lain yang berpotensi jadi finalis. Bisa dibilang ini grup B ini adalah grup Bis neraga. Indonesia muda bergabung ner dengan Garuda Tomagoba, Soasio den Remaja dan Rummania. “Jadi antisiRem pasi dilakukan dengan memanfaatkan tendangan penalti dan tendangan bebas tend untuk bisa curi gol,” katanya saat ditemui latihan di Stadion Gelora Kie Raha, usai lat kemarin (5/10). kemari AHMAD Loja Idrus

Baca: LEBIH.. Hal 11


art:MoSeS

HALAMAN 11

SELASA, 6 OKTOBER 2015

Samb Hal. 10 “Yang lolos dari provinsi yang langganan PON seperti DKI Jakarta, Jawa Timur (Jatim), Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Papua,” kata Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi (Pengprov) PABSI Malut, Fahri Bamatraf. Dikatakaan Fahri, ada sejumlah kendala sehingga membuat atlet PABSI belum mampu menunjukan performa terbaik. Salah satunya adalah persiapan tim yang hanya tiga bulan yakni Juni hingga Agustus. Di tiga bulan itu atlet harus masuk pusat pelatihan daerah (Pelatda) dan sisanya sebelum berangkat hanya melakukan latihan biasa. “Kalau saja persiapan kita lebih panjang maka kita bisa berbicara banyak.

...MALUT Samb Hal. 10 “Saya minta anak-anak (pemain, red) untuk main tenang dan tidak terpengaruh dengan keputusan wasit yang ‘kontroversial’,” katanya ketika dihubungi via ponsel kemarin (5/10). Di laga kedua, Ikram sedikit mengubah cara permainan pasukannya. Salah satu yang paling dituntun adalah, Malut harus lebih optimal dalam semua sisi, karena sudah kehilangan poin di laga perdana. Karena itu, mental dan agresivitas permainan bakal menjadi kunci untuk bisa maup kemenangan. “Mantal dan strategi permainan saat melawan Papua Barat kita ubah. Kita upayakan bisa raih poin di laga ini,” tegas mantan Pemain Persiter Ternate ini. Gaya bermain Papua Barat sudah dikantongi pelatih saat menjamu Maluku di laga pembuka. Papua Barat sangat mengandalkan serangan balik cepat dengan memanfaatkan kelebihan pemain tengan dan penyerang mereka. Disaat menyerang, pemain belakang tidak ikut, dititik itu Malut bisa memanfaatkan dengan menumpuk pemain di tengah. “Di sat menyerang, pemain belakang Papua Barat tidak ikut. Kondisi itu bisa kita manfaatkan juga dengan serangan balik. Kita wajib menang,” tandasnya optimis. Terkait cederanya tiga pemain

...DAPAT Samb Hal. 10 “Saya dapat lisensi B dengan predikat sangat memuaskan karena masuk 10 besar dari 40 pelatih yang mengikuti pelatihan. Sebelumnya saya hanya pelatih berlisensi C,” katanya Sabtu (3/10). Tak perlu waktu lama, setelah kembali, pria berbadan subur ini langsung

...ATLET Samb Hal. 10 Sementara Ketum Pengprov Perbakin

...LEBIH Samb Hal. 10 Tim besutan mantan pemain Persiter Ternate ini sejak kepergian empat pemain andalannya, yaitu Rival Lastori, Djali Hi. Ibrahim, Majino T. Puasa dan Marsel Albert untuk membela Malut di Pra PON, memang sedikit kedodoran. Di laga perdana SJMC, Indonesia Muda sukses mengamankan tiga poin penuh usai laga derby melawan Bintang Selatan (Kayu Merah, red) di grup A. Bertemu Maitara United di laga kedua, Indonesia Muda tertunduk 1-2 setelah absennya empat pilar tersebut. Artinya, kemampuan empat pemain tak hanya dilihat dari skil permainan. Namun, pemain yang notabene sudah terlibat pada kompetisi elet menjadi momok di SJMC itu. Misalnya, Djali adalah mantan pemain timnas U-19, Rival Lastori yang masih berstatus sebagai pemain U-19 saat ini. Namun, Loja menilai absennya empat pemain tersebut tak memupus ambisinya untuk memenangkan setiap laga

Seperti atlet dari provinsi lain, selain langganan PON mereka juga sudah melakukan persiapan jauh- jauh hari sehingga saat kualifikasi PON mereka betul-betul siap dan matang,” keluh Fahri yang juga anggota Kepolisian di Polres Ternate berpangkat Brigpol tersebut. Meski begitu, satu hal yang membuat dirinya bangga adalah semua atlet PABSI Malut mampu masuk hingga putaran final. Sayang di partai puncak mereka kalah. “Kita semua masuk final, dalam binaraga berbeda dengan final olahraga lain yang mempertemukan dua kubu. Kategori finalnya dalam binaraga adalah masuk 20 besar itu sudah dikategorikan final. Di final hanya diambil lima atlet yang berhasil masuk lima besar saja,” jelasnya. (cr-06/ici) andalan, Ikram mengatakan Majino dan Anggi sudah kembali berlatih. Sedangkan Ilham Udin Armaiyn masih diragukan tampil pada laga kedua sore ini. “Pada latihan tadi pagi (kemarin, red) Majino dan Anggi sudah berlatih. Sedangkan Ilham, kata dokter tim masih menunggu hingga besok (hari ini, red),” ungkap Ikram. Terpisah Menejer Tim Asgar Saleh menambahkan, meski tim tengah terpuruk dan kondisi sejumlah pemain yang cedera. Namun, pada pertandingan kedua melawan Papua Barat, Malut harus menang. “Kemenangan adalah harga mati, berapapun skornya kita harus menang,” tegas Asgar. Terkait Ilham Udin, Asgar belum bisa memastikan apakah penyerang sayap Bonek FC itu dapat tampil. “Kita lihat besok (hari ini, red), kalau bisa dimainkan ya kita mainkan. Tapi kalau masih cedera, posisinya kita ganti dengan Djali Imrahim atau pemain lain,” pungkasnya. Untuk lolos ke PON 2016 Malut tentu masih sangat berpeluang, dengan syarat harus menang di dua laga sisah. Melawan Papua Barat sore ini, dan Maluku di partai terakhir. Dengan demikian, Malut dipastikan mendapat 6 poin penuh. Selanjutnya tergantung hasil dari tim lainnya. Pihak manajemen pun meminta dukungan moril dan doa masyarakat Malut untuk kemenangan Tim Pra PON Malut. Bravo Malut (cr-06/yun) menerapkan pola- pola latihan dan teknik yang didapat kepada pebasket putri. Hasilnya memuaskan. Dalam beberapa hari melatih kecepatan kaki anak asuhnya terlihat bagus, agresifitas menyerang cukup tinggi serta fundamental basket yang solid. “Dengan ilmu yang saya dapat In sha Allah tim basket putri mampu memberikan yang terbaik di Pra PON,” tandasnya optimis.(cr-06/ici) Malut Syahril Abdurrajak saat dikonvirmasi via ponsel tidak menjawab, pesan singkat yang dikirm oleh wartawan juga tidak dibalas. (cr-06/cr-05) di perempat final itu. Sejumlah pemain muda yang dimiliki, diyakini mampu membuat kedalaman skuad lebih kokoh. Tak hanya itu, ada beberapa pemain kunci sehingga dirinya yakin mampu lolos hingga ke partai puncak. Tak lupa motivasi lebih diberikan Loja kepada anak asuhnya untuk terus bekerja keras selama pertandingan. “Kita masih punya pemain senior semacam Iskandar dan penjaga gawang yang memperkuat Malut FC di Liga Desa Indonesia (Lidi) yakni Amat. Saya terus berikan motivasi kepada pemain, siapa yang terus berusaha maka akan mendapat hasil yang maksimal,” tuturnya. Sore ini di lapangan SJMC Mareku Tikep, Indonesia Muda bakal tampil di pertandingan kedua grup B melawan Rummania FC. Ini menjadi tantangan pertama pasukan Loja untuk bisa membuktikan ketenaran pemain yang dimilikinya. Rummania termasuk skuad yang difavoritkan di SJMC ini. Pasalnya, skuad asal Rum Tikep Ini adalah juara bertahan SJMC tahun lalu.(yun)

Jaga Agar Tetap Boring

THOMAS Muller

...LOLOS

MUENCHEN - Kami ingin mempertahankan liga ini tetap boring selama mungkin.” Begitulah ucapan yang dilontarkan oleh penyerang Bayern Muenchen Thomas Mueller ketika mengantarkan timnya membantai Borussia Dortmund 5-1 dalam laga Der Klassiker ke-109 di Allianz Arena dini hari kemarin (5/10). Pernyataan yang berasal dari wawancaranya dengan situs resmi DFB (PSSI-nya Jerman) itu seakan menjadi tanda bahwa Bayern bakal kembali mempertahankan Die Salatschussel atau Piring Salad, julukan trofi Bundesliga, untuk kali keempat musim ini. Sebab, dengan kemenangan besar atas Dortmund, der trainer Die Rotten, julukan Bayern, Pep Guardiola tidak hanya menyamai raihan rekor Jupp Heynckes kala membukukan delapan kemenangan beruntun ketika mengantarkan Bayern meraih treble winner pada musim 2012-2013 lalu. Namun, lewat kemenangan itu, jarak Bayern dengan Dortmund yang berada pada posisi kedua di klasemen sementara pun kini semakin menjauh dengan selisih tujuh poin. Sejak klub Bavaria itu menjadi kampiun pada 2012-2013, ini adalah selisih terjauh yang pernah ditorehkan olah Phillip Lahm dkk. Mempertahankan trisula Diego Costa, Robert Lewandoski, serta Mario Goetze serta menempatkan Mueller di belakang trisula tersebut, Bayern langsung unggul lewat dua gol Mueller hanya dalam tempo sembilan menit, 26 serta eksekusi penalti di menit 35. Penalti tersebut diberikan setelah Thiago Alcantara dilanggar Henrikh Mkhitaryan. Pesta tersebut ditambah dengan dua gol dari Lewandowski di menit 46 dan 58. Mario Goetze memungkasinya pada menit 66. Bagi Lewandowski, gol ini menjadi gol kesepuluhnya di Der Klassiker sekaligus melewati statistik Arjen Robben yang mencetak sembilan gol. Striker timnas Polandia itu mencetak dua rekor dalam semalam. Yang pertama sebagai pemain pertama Bundesliga yang mampu membukukan sembilan gol dalam tiga laga terakhir. Kemudian yang kedua, pemain yang akrab disapa Lewy itu tercatat sebagai pemain pertama dalam sejarah Der Klassiker yang mampu mencetak masing-masing lima gol di dua klub berbeda. Lima gol pertama dicetaknya ketika masih berkostum Dortmund. Dengan performanya yang tengah menanjak seperti itu, Lewy pun digadang-gadang dapat menembus rekor pencetak gol terbanyak dalam semusim yang masih dipegang oleh penyerang legendaris Bayern Gerd Mueller ketika membukukan 40 gol di musim 1971-1972. “Masih terlalu dini untuk memikirkan hal itu,” ujarnya dalam situs resmi Bundesliga. “Yang paling penting adalah kami bisa meraup tiga poin. Aku yakin bisa membantu tim dengan golku. Namun, tetap, kami menang sebagai tim,” paparnya. (jpg/cr-05)

Nishikori Lewati Hadangan Coric TOKYO-Idola publik tuan rumah, Kei Nishikori melewati hadangan pertamanya di ajang Jepang Open 2015 kemarin. Petenis yang kini menduduki ranking 6 dunia itu menumbangkan petenis muda Kroasia Borna Coric 2-6, 6-1, 6-2. Coric yang saat ini merupakan petenis termuda yang menembus ranking 50 besar dunia dengan usia 18 tahun tersebut sempat mengejutkan Nishikori dan 10.000 penonton yang memadati Ariake Coliseum kemarin. Dia langsung melejit dengan unggul 5-1 atas Nishikori di set pertama. Di set tersebut Nishikori akhirnya tumbang 2-6. “Di set pertama saya bermain sangat baik. Melebihi batas. Tapi di set kedua saya tidak bisa mempertahankannya. Saya masih butuh terus berkembang untuk meningkatkan permainan,” tambahnya. Nishokori baru menemukan ritme permainan pada set kedua. Dia langsung melejit dengan unggul 3-1 sebelum mengandaskan Boric 6-1. Permainan apiknya berlanjut saat memungkasi set ketiga dengan 6-3. “Saya menempatkan bola terlalu ke depan di set pertama,” ucap petenis 25 tahun tersebut mengo-

...IBRA Samb Hal. 12 Saya ingin terus mencetak gol dan bermain lebih baik. Kami dalam periode hebat dan kami akan terus melakukan segalanya untuk mencatat sebuah sejarah,” kata Zlatan usai pertandingan seperti dilansir ESPN. Untuk menghormati prestasinya itu,

...MASIH Samb Hal. 12 Barisan bench jadi salah satu kendala Heat menghadapi musim 2015-2016. Memang baru game pertama Preseason, namun, tak bisa dipungkiri performa pemain pelapis mereka mengecewakan. Timpang dari barisan starter. Saat diberi banyak minutes play usai jeda half time, Josh McRoberts dkk hanya menyumbang 42 poin. Di lain sisi pelapis Hornets lebih moncer dengan 49 poin.

...MERUGI Samb Hal. 12 Menurut Dermot Corrigan, pundit ESPN, strategi untuk bertahan sudah disiapkan Benitez sejak awal laga. Adanya Casemiro di posisi yang biasa ditempati Bale menjadi alasannya. Casemiro lebih bertipikal bertahan. “Selama laga, kami tidak bertahan. Di babak pertama kami bermain menyerang, kami dominant di penguasaan bola. Hanya, di babak kedua Atleti yang lebih banyak mengendalikan laga,” ujar Benitez.

mentari permainannya. ”Di set kedua saya berusaha lebih sabar. Dan di waktu yang sama lebih agresif. Di set ketiga saya benar-benar bermain baik,” tambahnya. Jika bisa kembali menjadi jawara di Jepang Open, ini juga akan menjadi gelar keempat Nishikori sepanjang 2015. Sebelumnya, petenis kelahiran Matsue, Jepang itu menjadi kampiun pada ajang Memphis Open, Washington Open, dan Barcelona Open. Di laga selanjutnya, finalis Amerika Serikat (AS) Terbuka 2014 ini akan ditantang petenis AS, Sam Querrey. Querrey di babak pertama kemarin menumbangkan petenis Ukraina Alexandr Dolgopolov 7-6 (5), 6-4. Sementara itu, dari ajang WTA Premier Mandatory, Tiongkok Open, kabar sedih datang dari unggulan pertama Simona Halep. Petenis Rumania itu terpaksa harus mengundurkan diri lantaran mengalami cedera engkel kaki kiri. Cedera tersebut Halep dapatkan di tengah menjalani laga pertama kontra petenis Spanyol Lara Arruabarrena. Pertandingan dihentikan saat kedudukan 5-4 untuk keunggulan Arruabarrena di

KEI Nishikori

set pertama. “Saya mengalami cedera pada (tendon) Achilles. Dan ini semakin buruk. Saya tidak mau memaksakan diri,” ucapnya. Halep berharap, cederanya tersebut segera pulih sebelum ajang WTA Final digelar pada 25 Oktober mendatang. (jpg/cr-05)

Zlatan mendapat sebuah trofi yang langsung diserahkan oleh pemilik klub Nasser Al Khelaifi, usai pertandingan. Tetapi pelatih PSG Laurent Blanc tidak terkejut dengan pencapaian striker sekaligus kapten timnya itu. ”Dia pemain yang sangat bagus, pemain hebat. Kalian hanya butuh melihat jumlah gol yang dia lesakkan. Saya tidak terkejut dengan fakta bahwa Zlatan berhasil melewati rekor gol Pauleta dalam waktu

yang lebih pendek,” Blanc mengatakan. Meski berhasil menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah PSG, performa Zlatan musim ini sejatinya belum terlalu maksimal. Dia baru bermain dalam lima laga di Ligue 1 dan baru melesakkan empat gol saja untuk PSG. Zlatan masih kalah dua gol dari rekannya Edinson Cavani yang kini menguasai papan top skorer Ligue 1 musim ini. (jpg/cr-05)

Dalam hal defense juga parah. Mereka dihajar tembakan tiga angka. Prosentase tembakan tiga angka Hornets mencapai 41,4 persen (12-29). Sementara Heat hanya 18,8 persen. “Tidak ada yang berhak menyampaikan statement usai laga eksibshi pertama. Yang jelas kami menikmati laga. Kami sudah rindu kompetisi,” ucap McRoberts, power forward Heat. Hal lain yang menjadi PR adalah segera mendapat sosok pengganti LeBron. Sejak mega bintang tersebut pergi, Heat memang telah bekerja keras melaku-

kannya. Namun, beberapa pemain yang didatangkan seperti Luol Deng dan Goran Dragic musim lalu tak kunjung bersinar. Di musim kedua ini, mereka diharapkan lebih berkontribusi. Kemarin, 10 kali NBA all-star itu langsung menjadi starter. Dia turun selama 23 menit 20 detik dan langsung menjadi pengemas poin terbanyak dengan 14 poin, 2 assist dan 7 rebound. “Semua sudah kembali normal. Jika kamu menaruh kembali ikan (di air) dia akan kembali berenang. Tidak ada yang berubah dari saya,” ucapnya. (jpg/cr-05)

Statistik tidak bisa dibohongi. Di Whoscored, hingga sejam laga Real sudah kalah dari sisi shots-nya. Enam untul Real, dan sepuluh bagi Atleti. Benitez beralasan, minimnya shots itu dikarenakan Ronaldo sebagai pemain paling banyak melakukan tendangan di Real lebih sering turun ke tengah. Di akhir laga, Atleti lebih dominant shotsnya dengan 18 kali. Real beruntung mempunyai Keylor Navas di bawah mistar. Sekalipun tidak mampu mencatat cleansheet lagi, Navas menjadi pahlawan Real setelah menahan tendangan penalty

Antoine Griezmann di menit ke-21. Gol Vietto pun bukan 100 persen kesalahannya. Alvaro Arbeloa, Raphael Varane dan Sergio Ramos yang menjadi aktornya. Arbeloa luput menjaga sisi kanan pertahanan Real dari penetrasi Jackson Martinez. Bola liar dari Martinez itu yang membuat Varane dan Ramos miskomunikasi. “Setelah turun minum kami kehilangan presisi. Harusnya di babak pertama kami bisa membuat dua gol. Bukan malah kena penalty. Kesalahan ini yang membuat kami harus merelakan dua poin melayang,” tutur mantan pelatih Napoli itu. (jpg/cr-05)


MANCA SPORT

art:MoSeS

SELASA, 6 OKTOBER 2015

2

DATA DAN FAKTA 3-1 2-0 0-4 3-0

Klasemen Sementara Fiorentina 7 6 Inter Milan 7 5 Lazio 7 5 AS Roma 7 4 Torino 7 4 Napoli 7 3 ChievoVerona 7 3 Sassuolo 7 3 Sampdoria 7 3 Atalanta 7 3 AC Milan 7 3 Juventus 7 2 Palermo 7 2 Udinese 7 2 Genoa 7 2 Empoli 7 2 Carpi 7 1 Hellas Verona 7 0 Frosinone 7 1 Bologna 7 1

0 1 0 2 1 3 3 3 2 2 0 2 1 1 1 1 2 4 1 0

1 1 2 1 2 1 1 1 2 2 4 3 4 4 4 4 4 3 5 6

14-4 8-6 10-11 17-9 12-8 16-7 11-5 9-7 13-10 8-8 8-13 9-8 9-12 7-10 4-7 7-11 8-16 6-10 4-10 4-12

OLYMPIQUE PIQUE

1

ZLATAN Ibrahimovic

IBRA

Hasil dan Klasemen Sementara Seri A Juventus vs Bologna Lazio vs Frosinone AC Milan vs Napoli Fiorentina vs Atalanta

vs

PSG

HALAMAN 12 HALAMAN

18 16 15 14 13 12 12 12 11 11 9 8 7 7 7 7 5 4 4 3

BASKETBALL

Heat Masih Banyak PR MIAMI-Miami Heat memulai laga pertama Preseason NBA mereka kemarin. Di kandang sendiri, AmericanAirlines Arena, anak asuh Erik Spoelstra tumbang 77-90 di tangan Charlotte Hornets. Bukan kemenangan memang yang dicari dalam Preseason seperti ini. Namun, tidak bisa dipungkiri, performa mereka adalah cerminan utama perjalanan di NBA musim ini. Dan bagi Heat, itu berarti mereka masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR). “Banyak hal yang masih harus kami bangun,” ucap Spoelstra dikutip sunsentinel. “Kami akan menatap ke depan untuk memiliki lebih banyak waktu berlatih dan membuat pemain lebih padu,” tambahnya kemarin.

Taklukkan Paris Laporan : JPG Editor : Haiyun Umamit PARIS – Hanya butuh tiga tahun bagi Zlatan Ibrahimovic untuk menantuk nt u men e aklukkan Paris. Upayanya itu mencapai puncak dinihari kemarin, setelah rin, in n se sete tela lah h Zlatan mencetak dua gol yang membawa timnya Paris Saint Germain ntt Ge Germ rmain n menang 2-1 atas Marseille di pentas Ligue 1. Lewat dua goll tersebut, terse sebu but, t Zlatan menasbihkan dirinya sebagai pencetak terbanyak dalam sejarah am sejara rah h Paris Saint Germain. Dua gol Zlatan tercipta dari titik penalti masing-masing pada menit adaa m ad enitt 41 dan 44. Les Parisien semakin kokoh di puncak klasemen dengan nd de engan n mengoleksi 23 poin dari sembilan pertandingan, unggul lima poin ima p poi oiin dari peringkat dua Angers SCO dan peringkat tiga SM Caen.. Na Namun, Namu mun, yang paling menjadi sorotan tentu saja sosok Zlatan yang menorehkan norehkan rekor gol baru. Lewat dua gol itu, Zlatan total sudah melesakkan 110 gol sepanjang pan anja jaang ng karirnya bersama PSG yang dimulai 2012 lalu. Dia melewati ti rekor reko k r ko sebelumnya yang dipegang oleh legenda PSG dari Portugal Pa Pauletaa yang mencetak 109 gol. Butuh lima tahun dan 211 pertandingan an bagi bag a i Pauleta untuk melakukan itu. Sementara Zlatan hanya membutuhkan tuh uhka hkan tiga tahun dan 137 laga untuk melewati rekor Pauleta. ”Selalu berkesan saat kita berhasil mengalahkahkan sebuah rekor, reko re kor, r, tapi saya tidak akan berhenti hanya sampai di sini. Baca: IBRA.. Hal 11

Distribusi Gol Zlatan untuk PSG Kompetisi Ligue 1 Liga Champions Coupe de France Kompetisi lain Total

Jumlah Gol 79 15 9 7 110

Pemain dengan Gol Terbanyak di PSG Gol 110 109 100

Pemain Zlatan Ibrahimovic Pauleta Dominique Rocheteau

Priode (2012 - sekarang) (2003-2008) (1980-1988).

KARIM Benzema

Baca: MASIH.. Hal 11

1

ATLETICO.M vs A

R. MADRID

1

Merugi Karena Ingkari Janji MADRID - Bertahan setelah unggul satu bola. Itu strategi usang untuk mempertahankan kemenangan. Namun, startegi itulah yang sudah menghukum Rafael Benitez saat timnya Real Madrid tertahan 1-1 dalam Derby Madrileno melawan Atletico Madrid, di Vicente Calderon, Madrid, Senin dini hari kemarin WIB (5/10). “Saat kedudukan sudah leading 1-0, saya ditarik keluar lalu permainan tim menjadi lebih bertahan,” ungkap striker Real, Karim Benzema sebagaimana yang dikutip AS. Tanpa Benzema, Real tidak punya striker murni di depan. Hanya Gareth Bale yang baru masuk di menit ke-66 dan Cristiano Ronaldo menjadi andalannya. Makanya, setelah itu tidak ada lagi ancaman ke gawang Jan Oblak. Sebaliknya, Atleti mampu memanfaatkan kelengahan pola bertahan Real ini lewat Luciano Vietto di menit 83. Untuk Benitez, bermain bertahan sama dengan mengingkari janjinya yang akan memakai strategi menyerang untuk Los Blancos pada tahun pertamanya ini. Pantas saja pasca laga strategi bertahannya itu banyak mendapatkan kecaman, terutama dari media-media yang ada di Spanyol. “Real kini berubah menjadi defensive minded, bukan lagi fokus penguasaan bola untuk menyerang,” tulis Mundo Deportivo dalam analisisnya. Analisis itu juga didukung dari sisi statistic. Sepanjang tujuh jornada yang dijalaninya, terendah Real membuat 15 shots, itu terjadi saat menghantam Espanyol 6-0 (12/9). Lainnya, rata-rata Los Blancos melakukan 22,6 kali shots per game-nya. Baca: MERUGI.. Hal 11


MAJANGPOLIS

art:Yono

SELASA, 6 OKTOBER 2015

HALAMAN 13

Tiga Opsi Tetapkan Batas Selesaikan Konflik Lewat Jajak Pendapat Peliput : Rusdi Abdurrahman Editor : Sunarty

TERNATE- Penyelesaian konflik Perbatasan antara Sulamadaha dan Takome, akan diselesaikan secara adat dan dikembalikan ke masyarakat di dua kelurahan tersebut. Ini berdasarkan hasil rapat Dewan adat, Pemkot,

PENYELESAIAN: Pj Wali Kota Idrus Assagaf,Kapolres AKBP Kamal Bahtiar dan Qadi Kesultanan, Ridwan Dero saat menyelesaikan konflik warga, pada hari Minggu lalu

Baca: OPSI.. Hal 14

Tiga Opsi Tetapkan Batas Wilayah

Aktivitas Warga Tetap Normal

TERNATE- Rumah milik warga yang rusak akibat konflik antar warga di perbatasan Kelurahan Sulamdaha dan Takome, dua hari lalu, akan diperbiki Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate. Untuk itu, Senin (5/10) kemarin, Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) langsung melakukan pendataan tingkat kerusakan. Menurut Kepala BPBD Hasim Yusuf, Hasil pendataannya, nilai keru-

PRESTASI

SMKN 5 Juarai P2KK

PRESTASI: Siswa peraih juara lomba P2KK bersama Kepsek dan Pembina PMR usai kegiatan

TERNATE- Siswa SMKN 5 Kota Ternate kembali meenunjukkan prestasinya. Kali ini dari mereka meraih juara I dan III dalam lomba Pertolongan Pertama dalam korban kecelakaan dan lomba micro teaching tingkat wira se-Kota Ternate yang digelar Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Ternate,pada peringatan HUT PMI (20/9) lalu. Baca: JUARAI.. Hal 14

sakan dari ketiga rumah tersebut diperkirakan senilai Rp6 juta. ”Nanti bantuannya, bisa diserahkan langsung atau BPBD yang beli bahan untuk perbaiki,”ungkapnya sembari mengku ada pemilik rumah yang mengeluhkan kehilangan uang senilai Rp5 juta. ” BPBD hanya menangani soal kerusakan, kalau kehilangan itu nanti pihak kepolisian, sebab ini menyangkut dengan pencurian,"ungkapnya.

Sementara itu, pantauan Malut Post di lokasi sudah kondusif. Warga dari kedua kelurahan juga beraktifitas seperti biasa. Begitu juga warga Takome yang akan melintasi Kelurahan Sulamadaha yang merupakan satu-satunya jalur untuk menuju pusat kota juga tidak ada hambatan. Baca: NORMAL.. Hal 14

Perbatasan Sulamadaha dan Takome berada di Jalan Jiko Malamo. Sebelah utara dari badan jalan atau (menuju Kelurahan Sulamdaha), masuk dalam Sulamadaha dan di bagian selatan (menuju Takome) masuk dalam wilayah Takome. Batas kelurahan di antara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dengan Jalan Jiko Malamo atau di sekitar lokasi jambu monyet. Batas kelurahan berada di TPA

Unkhair Bebas Moratorium Pengganti Isnainy Soal Pembukaan Fakultas Kedokteran Ditetapkan

TERNATE- Rencana Pemerintah Pusat melakukan moratorium fakultas kedokteran pada tahun 2016, ternyata tidak berdampak terhadap Universitas Khairun Ternate, yang berencana akan membuka Fakultas Kedokteran. Hal ini diakui Wakil Rektor (Warek) I Bidang Akademik Unkhair Ternate DR. Ridha Ajam yang juga penanggungjawab pembukaan Fakultas Kedokteran, saat ditemui Malut Post di ruang kerjanya. Diakuinya, hal itu berdasarkan hasil konfrimasi pihaknya bersama dua Universitas lainnya ke, Direktur Jenderal (Dirjend) Kelembagaan dan Kerjasama. ”Dari hasil visitasi itu telah keluar rekomendasi untuk membuka fakultas kedokteran, yang jelas secara prosudural dan teknis proposal kita sudah di-

KAMPUS: Gedung Rektorat Universitas Khairun

penuhi syarat-syarat,”tukasnya. Diakuinya, baru-baru ini pihaknya telah mengirim dua dosen berprofesi dokter untuk mengikuti kegiatan di Jogja,

untuk mempelajari kurikulum dan model pembelajaran. Nantinya, hasil tersebut akan disosialisasikan kepada dosen lainnya. (end/nty)

TERNATE- Kekosongan posisi Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU), selama kurang lebih dua bulan setelah Isnainy Pansiradju ditetapkan sebagai tersangka pada Agustus lalu akhirnya terisi. Ini setelah Penjabat (Pj) Wali Kota Idrus Assagaf, menetapkan Risval Tri Budiyanto, Kepala Bidang Cipta Karya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kadis PU. Hal ini diakui Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Ternate, Junus Yau, saat ditemui Malut Post, Senin (5/10) kemarin. Dikatakannya, penunjukkan Risav sebagai Plt Kadis PU itu, ditetapkan pada 2 Oktober dan tertuang dalam surat perintah Wali Kota Nomor 824.4/5235/2015. Dalam surat itu juga ditetapkan, tugas Risav selaku Plt dimulai, Senin (5/10). Selain Risval, Idrus juga menunjuk Arifin Umasangadji, Staf Ahli Wali kota Bidang Pemerintahan sebagai Plt Asisten Administrasi Setda Kota Ternate, menganggantikan posisi Juhdi Taslim yang sudah memasuki masa pensiun. Baca: PENGGANTI.. Hal 14


SAMBUNGAN MAJANG

art:Yono

SELASA, 6 OKTOBER 2015

HALAMAN 14

PILWAKO

Yel-yel ‘Lanjutkan’ Ramaikan Pasar Hygienis TERNATE- Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota, Burhan Abdurraham dan Abdullah Tahir (Bur-Ada), gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat. Jika sebelumnya fokus ke sarana olahraga di Kelurahan Sulamadaha, kini pasangan yang diusung 5 partai ini, turun di pasar bertemu langsung dengan para pedagang, pada Minggu (4/10) lalu. Kedatangan keduanya disambut dengan yel-yel ‘lanjutkan’ dan salam dua periode. Dalam kunjungan singkatnya, pasangan BurAda yang didampingi Ketua tim pemenangan, Muhajirin Bailussy dan koordinator partai koalisi, Mubin A Wahid serta Ketua Pusat konsolidasi pemenangan BUR-ADA, Irwan A Gani, ini sempat menyampaikan keberhasilannya dalam membangun kota Ternate

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

terutama dalam menata pasar sebagai pusat perekonomian Kota Ternate. Dikatakannya, selama dirinya menjabat banyak perubahan yang dirasakan terutama dalam penataan pasar. Namun begitu, masih banyak kekurangan yang harus dibenahi, karena itu kata dia, pembangunan Ternate harus dilanjutkan. Di hadapan pedagang yang memadati areal Pasar Higienis, Burhan mengaku selama menjabat dirinya terus membangun sarana infrastruktur yang layak dan modern, beberapa sentra ekonomi baru. Usai berkunjung di pasar, malamnya Burhan dan Abdulah menggelar sillaturahmi dan ramah tamah dengan para pedagang. Calon wakil wali kota Abdullah Tahir pada kesempatan itu,

juga memaparkan kebrhasilan Burhan selama 5 tahun. “Saat ini beberapa bangunan pasar sementara dibangun, jika sudah selesai maka akan membantu pedagang untuk berjualan di tempat yang lebih nyamanm, bangunan ini ada karena tidak terlepas dari upaya pak Burhan,”ungkapnya sembari mengajak warga yang hadir untuk menyongsong dan menyuskseskan Pemilu pada 9 Desember nanti. ”Jangan lupa jaga keamanan dan kenyamanan selama proses pemilihan wali kota, kita harus punya satu kesepahaman bahwa pilwako kali ini harus berjalan aman dan berkualitas dan pastikan semua masyarakat harus memilih,”ungkapnya.(udy/nty/pn)

SAMBUTAN: Pasangan BurAda saat disambut para pedagang di Pasar Hygienis

Berawan

SELASA, 6 OKT 2015 Kelembaban

Suhu

Kecepatan Angin

60-85 %

24-31 oC

Barat Daya, 9-27 km/jam

Peringatan Dini:

Waspada gelombang tinggi maksimum 2,5 meter, berpotensi terjadi di Perairan Utara Halmahera, Laut Halmahera dan Laut Maluku Bagian Selatan Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

Jalal Jadi PTT di 2016 TERNATE- Badan Kepegawaian daerah (BKD) Kota Ternate memastikan akan mengangkat Jalal M Mansur, sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Lingkup Pemkot Ternate pada 2016 nanti. Demikian disampaikan Kepala BKD Junus Yau, saat dikonfirmasi Malut Post, di Kantor Wali kota,Senin (5/10). JALAL Mansur Pertimbangan pengangkatan Jalal, sebagai PTT itu setelah BKD menelusuri kebenaran pengakuan Jalal, bahwa dirinya sudah mengabdi sejak tahun 2004. "Kami akan masukan dia dalam usulan 2016 mendatang,"janji Junus. Namun demikian, dia meminta kepada Kepala Sekolah tempat Jalal mengabdi, untuk mengusulkannya ke Dinas Pendidikan (Diknas), selanjutnya Diknas ke BKD. Nantinya, BKD akan memasukkan dengan mengganti PTT lainnya yang sudah tidak dilanjutkan kontraknya. “Mereka akan digantikan dengan para tenaga yang mengabdi selama sekian tahun tapi belum diangkat, seperti halnya pak Jalal di SMA Negeri 10,"ungkapnya. Pernyataan Kepala BKD ini langsung ditanggapi Kepsek SMAN 10, Taher Hayat yang mengaku segera mengusulkan Jalal ke Diknas. Dia juga nmengaku, dirinya sudah mengkonfirmasi langsung status Jalal saat awal bertugas di SMAN 10, namun katanya sudah diusul. “Belakangan ternyata ada masalah, saya kaget. Syukurlah kalau BKD juga sudah menjamin untuk mengakomodirnya ke PTT,"ungkapnya. (udy/nty)

...PENGGANTI

Samb Hal. 13

Pengangkatan Arifin sesuai Surat Perintah Wali kota Nomor 824.4/5136/2015, tanggal 15 September 2015 dan terhitung mulai tanggal 15 September 2015, “Selain menjalankan tugas sebagai Staf Ahli Walikota Ternate Bidang Pe m e r i nt a ha n , ju ga Pelaksana Tugas Asisten Administrasi Setda Kota Ternate,” kata Junus. Lebih jauh dijelaskannya, penetapan Risval dan Arifin ini, hanya untuk mengisi kekosongan.

...NORMAL

Samb Hal. 13

Sementara Pantauan Malut Post, di Terminal Gamalama, angkot yang melayani Penumpang Takome yang biasanya mancgkal di Terminal tepatnya, di sebelah Barat dekat gerbang masuk terminal tersebut kemarin tidak terlihat. “Sampai sekarang mereka (sopir Takome) tidak terlihat di Terminal dan tempat yang biasa mereka mangkal juga kosong,” kata Kamsar, salah satu sopir angkot saat ditemui di lokasi. “Tidak ada masalah, semuanya tetap berjalan aman, warga juga bisa melintas ke Sulama-

”Pengangkatan ini hanya untuk efektifitas organisasi agar berjalan dengan baik,”ungkapnya. Terpisah, Plt Kadis PU Risval Tri Budianto saat dikonfirmasi mengaku, pengangkatan dirinya ini sebagai amanah sekaligus ujian dari Allah SWT. ”Tugas saya adalah memastikan seluruh kegiatan dapat berjalan dengan baik, sambil menunggu Kadis defenitif yang ditentukan Wali Kota terpilih nanti,”ungkapnya. (udy/ nty)

daha dan tidak ada hambatan,” kata Hamid Muhammad, Lurah Takome, saat dikonfrimasi Malut Post. Terkait dengan warga yang memilih tidak beraktifitas ke luar, Hamid mengaku itu karena mereka masih khawatir karena konflik, padahal sebenarnya tidak ada masalah. Meski demikian, keluarga korban dari Takome berharap kepada pihak kepolisian agar segera menangkap pelaku pemukulan keluarganya. “Kami minta agar pelaku pemukulan keluarga kami segera ditangkap,” ujar Pati Ahmad, keluarga korban. (udy/tr-04/nty)

PALANG JALAN: Aksi tutup jalan raya di Perumnas dikeluhkan warga

Perda Tak Jelas, Pele Jalan Makin Ramai TERNATE – Peraturan Daerah (Perda) Kota Ternate tentang pelarangan pemakaian badan jalan hingga kini belum terlaksana. Pasalnya, hingga kini pemakaian badan jalan masih terlihat dimana-mana. Seperti yang terjadi di Jalur Perumnas Ternate, Senin (5/10) kemarin. Warga mengeluhkan penutupan jalan tersebut, sebab jalan yang ditutup itu merupakan jalur satu-satunya menuju Perumnas puncak. Karena itu, warga yang akan melewatinya harus berputar arah melalui jalan Jati yang jaraknya lebih jauh. “Kalau ingin buat acara seharusnya hanya pakai sebagian bahu jalan agar kendaraan

Samb Hal. 13

Dalam kegiatan tersebut, SMKN 5 mengirimkan dua kontingen, masing-masing terdiri dari 8 siswa. “Sebagai Kepala sekolah dan mewakili keluarga besar SMKN 5, saya sangat berterimakasih

...OPSI

Samb Hal. 13

pihak keamanan bersama perwakilan dari kedua kelurahan tersebut di Kadaton Ternate, Minggu (4/10) malam. Dalam rapat tersebut ditetapkan 3 opsi penyelesaian tapal batas. Pertama perbatasan Sulamadaha dan Takome berada di Jalan Jiko Malamo. Dengan pembagiannya, sebelah utara dari badan jalan atau (menuju Kelurahan Sulamdaha), masuk dalam Sulamadaha dan di bagian selatan (menuju Takome) ma-

“Kami sudah siapkan jalur alternatifnya,” katanya sembari mengaku, penetupan jalan itu hanya sementara, sebab setelah pemasangan tenda akan dibuka kembali. Ditanya mengenai Perda pelarangan jalan, Mirna mengaku belum menerimanya. “Aturan (Perda, red) tentang pele jalan itu kami (kelurahan) belum terima secara pasti, lokasi atau titik-titik mana yang tidak bisa digunakan atau dipalang itu juga belum jelas rinciannya. Namun kami pikir jalan yang tidak bisa di palang itu adalah jalan protokol (provinsi), kalau di sini itu sudah masuk jalan lingkungan,” pungkasnya. (tr-04/nty)

TERNATE – Usulan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk menelusuri dana infaq di DPRD Kota (Dekot) Ternate batal dibantuk. Ini berdasarkan hasil Badan musyawarah (Banmus) DPRD, Senin (5/10) kemarin. Hasil rapat yang dipimpin langsung Ketua DPRD Merlisa di ruang Graha Ici itu, merekomendasikan ke Komisi I dan III untuk menindaklanjuti masalah tersebut. ”Kami buat surat rekomendasi untuk dilakukan pemanggilan kepada pihak pengelola dana infaq

dan sedekah," kata Merlisa usai rapat Banmus. Keputusan itu ditetapkan karena sebelum bentuk Pansus harus dibahas di Komisi terkait dulu, jika terselesaikan barulah ditindaklanjuti dalam bentuk Pansus.”Memang dari dulu mekanisme seperti itu,” tuturnya. Dikatakannya, meski dikembalikan ke komisi namun, akan tetap diawali pimpinan DPRD. “Pimpinan tetap mengawasi sejauhmana masalah dana infaq tersebut,” pungkasnya. (cr-03/nty)

kepada peserta yang telah meraih juara dalam kegiatan yang bernilai kesehatan, semoga ini dapat terus dipertahankan,” ungkap Kepala Sekolah, Said Patimura, Kepada Malut Post, Senin kemarin. Dikatakannya, untuk mendukung prestasi

itu, pihaknya akan terus memotivasi dengan memfasilitasi seluruh kegiatan siswa. “Kami tetap memprogramkan dan menjadwalkan semua kegiatan siswa, tidak hanya sebatas kegiatan Palang Merah Remaja (PMR) tetapi semua kegiatan

yang berhubungan dengan aktivitas siswa yang sifatnya menunjang prestasi siswa,” tambah Said. “Untuk Pembina harus selalu bersabar dan kemampuan yang dimiliki itu diberikan kepada siswa agar kelak siswa selalu siap jika sekolah

ditunjuk mengikuti perlombaan,” tuturnya. Dia juga meminta kepada Dinas Pendidikan Kota Ternate untuk lebih peka terhadap prestasi yang diraih oleh semua sekolah di Kota Ternate di semua jenjang pendidikan. “Diknas Kota Ternate

juga harus lebih merespon dan member kesempatan kepada sekolah lain yang meraih juara untuk mengikuti kegiatan di tingkat nasional, jangan hanya main tunjuk saja, tetapi lihat prestasi yang di raih,” pungkasnya. (tr-04/nty/ pn)

suk dalam wilayah Takome. Kedua perbatasan kelurahan ditetapkan di antara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dengan Jalan Jiko Malamo atau di sekitar lokasi jambu monyet. Opsi ke tiga adalah batas kedua kelurahan berada di TPA. Hal ini disampaikan Pj Wali Kota, Idrus Assagaf, kepada wartawan saat menghadiri acara KNPI di Hotel Ayu Lestari, Senin (5/10). Dari ke tiga opsi itu, masyarakat harus memilih satu pilihan dan nantinya pilihan ma-

syarakat akan dibawa ke rapat berikutnya sebagai dasar penyelesaian tapal batas. “Penyelesaian sepenuhnya diserahkan kepada pihak adat kesultanan, pemerintah bertugas untuk mencari dokumen terkait keputusan perbatasan yang katanya telah ada sebelumnya,”jelasnya. Selain itu rapat yang berakhir dengan penandatanganan kesepakatan dari perwakilan kedua kelurahan untuk jaminan tidak ada bentrok di antara masyarakat dari kedua kelurahan tersebut dan diminta

kepada masyarakat untuk tidak melakukan gerakan yang akan memicu terjadinya konflik dan ini ditandatangani langsung oleh Lurah dan Fanyira. Peserta rapat selain Wali kota, Kapolres Ternate AKBP Kamal Bahtiar, Jo g u g u Ke s u l t a na n , Zulkiram Chairuddin, Qadi Kesultanan, Ridwan Dero, Tuli Lamo G. Yusuf Rajim, Kapita Lao, Bukchari Efendi Sjah, Kimalaha Marsaoli, Arif Madjid, Kimalaha Labuha Mas’ud Sibarjo serta 6 perwakilan dari masing-masing kelurahan,diantaranya

dari Sulamdaha diwakili Fanyira Sula: Masud Yunus dan Lurah, samsudin Samad. Sementara dari Kelurahan Takome, diwakili Lurah, Hamid Muhammad dan Idhar Anwar selaku Fanyira. ”Rapat ini melahirkan satu berita acara yang menjelaskan tentang rapat belum melahirkan satu keputusan dan akan dilanjutkan rapat lagi, selain itu kedua belah pihak menjamin tidak ada lagi bentrok,”jelasnya, namun soal waktu Idrus belum memastikannya. Sementara terkait dengan tiga opsi yang

ditawarkan, dari pihak kelurahan Takome, cenderung memilih opsi ke tiga, yaitu perbatasan kelurahan di TPA, ini berdasarkan hasil jajak pendapat yang sudah dilakukan kepada tokoh masyarakat dan sebagian warga Takome. “Kalau dari tiga Opsi itu, untuk sementara dari beberapa warga dan tokoh masyarakat, mereka cenderung memilih opsi yang ditawarkan Jogugu, yaitu opsi ke tiga,” aku Lurah Takome Hamid Muhammad, saat dikonfirmasi Malut Post. (udy/nty)

Pembentukan Pansus Dana Infaq Gagal ...JUARAI

masih bisa melintas, kalau semua bahu jalan dipakai maka kendaraan terpaksa balik arah, dan ini sangat mengganggu aktivitas kami, apa lagi kami sealu bayar pajak,” keluh Dahrun, salah satu pengendara saat ditemui di lokasi. Warga juga mengeluhkan pihak kelurahan yang member izin penggunaan jalan raya tersebut. Terkait hal itu, Lurah Perumnas, Mirna Tjapalulu saat dikonfrimasi mengaku, sebelum member izin, pihaknya sudah memperhitungkan akses jalur lainnya yang bisa di lalui oleh kendaraan sehingga arus lalulintas berjalan normal.


art:Yono

SELASA, 6 OKTOBER 2015

EKONOMI

Info Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Ternate Minggu IV September 2015 (Tanggal Monitoring 29 September) Beras: Dolog Putri Solo Bola Mas Fag Spesial Angsa Putri Thailand Gadis Manis Beras Ketan Minyak Goreng: Curah Bimoli Bimoli 5 liter Kunci Mas

9.000/kg 12.500 /kg 13.000 /kg 12.000 /kg 11.000 /kg 11.000 /kg 10.000 /kg 17.000 /kg

13.000/kg 18.000 /liter 75.000 /liter 15.000 /liter

Susu: Cap Nona Cap Omela Cap Carnation Dancow 200 gram SGM 150 gram Ovaltine 150 gram Ovaltine 14 gram Milo 150 gram Milo 14 gram Gula: Gula Pasir Gula Kemasan Gula Merah

MASALAH

Distribusi Menjadi Penyebab Inflasi

Hasil Perkebunan: Fuli Pala Pala Biji Kakao/Coklat Kopra Kelapa Buah Cengkeh Kayu Manis

11.000/kg 10.000 /kg 10.000 /kg 18.700 /kemasan 12.600 /kemasan 10.000 /kemasan 1.500 /kemasan 10.100 /kemasan 1.500 /kemasam

Tepung Terigu: Gunung Bromo Segi Tiga Biru Kompas

14.000/kg 16.000 /kg 13.000 /buah

Cabe: Cabe Keriting Cabe Rawit

TERNATE- Kendala utama yang dihadapi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), adalah masalah distribusi dan belum dibentuknya asosiasi pengecer agar mudah mengontrol harga kebutuhan pokok. Ini diakui Humas Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Maluku Utara, Faisal Rahman kemarin (5/10). Distribusi barang/bahan kebutuhan pokok tertentu, kadang terlalu lama dan membutuhkan cost yang tinggi, akibatnya harga kebutuhan pokok/barang tersebut menjadi mahal. Belum dibentuknya forum di tingkat pengecer, mengakibatkan harga barang di pengecer belum dapat dikendalikan sepenuhnya. Kedepan TPID akan mengatasi kendala-kendala ini. “Walaupun begitu. Inflasi daerah ini dapat dikendalikan dan di bulan September di Kota Ternate mengalami deflasi,” ujarnya. TPID sudah mampu menjaga ketersediaan pasokan kebutuhan pokok di Kota Ternate. Penyumbang inflasi saat ini sesuai data BPS, adalah komoditas ikan tangkap. Karena itu harus fokus pada program untuk menjaga ketersediaan stok ikan dan stabilitas harga ikan. BI sudah membina nelayan melalui program mina politan, yang diterapkan di Bacan Halmahera Selatan yakni pusat pelelangan ikan yang terintegrasi. “Dengan adanya program ini, harga ikan dapat dikontrol,”jelasnya. (tr-03/onk).

PENERBANGAN

Izin Aviastar Dicabut JAKARTA - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mencabut izin penerbangan maskapai Aviastar. Langkah tegas ini dilakukan karena Aviastar belum memenuhinya jumlah kepemilikan pesawat yang ditentukan sesuai UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. Berdasarkan UU tersebut, maskapai komersial berjadwal harus memiliki minimal lima pesawat sendiri dan lima pesawat yang dikuasai (sewaan). Aturan kepemilikan juga berlaku bagi maskapai niaga tak berjadwal. Yakni harus memiliki sedikitnya satu pesawat dan dua yang dikuasai. Sedangkan dalam catatan yang dimliki Kemenhub, PT Aviastar Mandiri baru memiliki sembilan pesawat dan satu pesawat dikuasai. Adapun izin penerbangan yang dicabut yakni izin penerbangan berjadwal. “Aviastar punya dua izin. Penerbangan berjadwal dan tidak berjadwal, dengan adanya kecelakan ini kan tinggal satu (izin yang dimiliki, red). Penerbangan berjadwalnya dicabut, tinggal yang tidak berjadwal. Kalau berjadwal kan harus (miliki) 10 pesawat, hilang satu tinggal 9 kan,” ungkap Jonan di Jakarta, Minggu (4/10) malam. Setelah izin penerbangan berjadwal dicabut, lalu apa sanksi yang diberikan kepada Aviastar? “Sanksinya belum, nanti kami siapkan. Izin rutenya kami cabut sampai ada hasil definitif (investigasi pesawat Aviastar yang hilang kontak, red). Kalau perlu corrective action plan yang dilakukan. Baru nanti dikasih lagi izinnya. Nanti akan dibikin aturannya,” tandas mantan dirut KAI ini. (jpnn/onk).

SUMBER: DISP PERINDAG KOTA A TERNATE

120.000/kg 63.000 /kg 28.000 /kg 5.500 /kg 4.000 /buah 88.000 /kg 5.000 /ikat 9.000/kg 11.000 /kg 10.000 /kg 50.000/kg 50.000 /kg

Telur:Sayuran: Ayam Kampung Bayam Ayam Ras Kol Bunga Puyuh Kangkung Ketimun Terong Daging: Tomat Ayam Kol SapiPetsay Kentang Wortel Kacang-Kacangan: Kacang Tanah Kacang Hijau Kacang Brenebond

2.500/butir 7.000/ikat 1.50060.000 /butir /kg 4003.500 /butir /ikat 5.000 /buah 5.000 /ikat 12.000 /kg 30.000/kg 12.000 /kg 100.000 /kg /kg 15.000 20.000 /kg 20.000 /kg

30.000/kg 21.000 /kg 20.000 /kg

Bawang: Bawang Merah Bawang Putih Bawang Bombay

25.000/kg 25.000 /kg 40.000 /ons

Pasokan Beras Lokal Anjlok Tinggal 18 Ton Setiap Bulan Editor : Bukhari Kamaruddin Peliput : Badrun Ahmad

FAISAL Rahman

HALAMAN 15

TERNATE - Dampak musim kemarau yang belum juga berakhir, membuat pasokan beras lokal Maluku Utara (Malut) ke Ternate berkurang signifikan. Ini disebabkan produksi beras petani turun. Pemasok beras lokal Tamrin Wahidin, menuturkan biasanya setiap bulan dia menerima kiriman beras lokal dari Pulau Halmahera antara 40 - 50 ton, namun saat ini anjlok hingga tinggal 18 ton. Sentra petani padi sawah di Halmahera yang mengalami kekeringan adalah di kawasan transmigrasi Desa Toliwang Kecamatan Kao Barat Halmahera Utara dan Kecamatan Subaim Kabupaten Halmahera Timur. “Sebagian besar petani tidak bisa

lagi menanam padi karena musim dapat mensubtitusi dengan tanaman kemarau. Akibatnya pasokan beras lain yang bisa ditanam pada musim anjlok,”katanya. Sawah petani banpanas,”ujar Dosen Fakultas Ekonomi yak yang mengering, karena pasokan Universitas Khairun (Unkhair) Terair dari irigasi terhenti. Dia terpaksa nate ini. mengimpor beras ladang dari Jawa Dia mengungkapkan, jika pasokan Timur untuk memenuhi permintaan beras lokal berkurang maka tidak ada pelanggannya. “Beras yang dipesan jalan lain, selain mengambil beras dari Jawa Timur bukan beras pabridari luar. Kedua, pemda seharusnya kan sehingga tidak ada pemutih memikirkan jaringan distribusi air. maupun bahan kimia yang lain, jadi Sebab kondisi saat ini air kebutuhan kualitas berasnya sama dengan beras minum saja sulit, apalagi air untuk lokal,”ujar Udin, sapaan akrabnya. mengairi sawah. Musim kering ini juga berdampak Dia menilai, kebijakan pemerpada pasokan komoditas lokal lain TAMRIN Wahidin intah Malut saat ini tidak didasari seperti kacang tanah, kacang hijau, dan jagung pada perubahan lingkungan yang terjadi. “Pemda yang juga berkurang. kelihatannya tidak siap dari formula kebijakan Terkait dengan kondisi ini, ekonom Malut fisikalnya. Musim kemarau saat ini bukan baru Dr. Mohtar Adam, menegaskan pemda harus terjadi namun sebelumnya sudah pernah terjadi. mengambil langkah agar kondisi seperti ini tak Harusnya pemerintah lebih siap,”tuturnya. Pemda, semakin memburuk. Pertama, pemda seharusnya lanjut Mukhtar, harus tanggap terhadap perubamenyiapkan program penanaman. “Harusnya han lingkungan baik internal maupun eksternal pemerintah menyiapkan jenis tanaman yang yang sering terjadi. (tr-03/onk).

Aktivitas Ekspor-Impor Kembali Dilakukan TERNATE- Setelah pada Juli 2015 Maluku Utara vakum dari kegiatan ekspor dan impor, Agustus lalu kegiatan ekspor-impor bergairah lagi. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut M. Habibullah, ekspor Malut pada Agustus 2015 adalah kopra senilai USD 3,31 juta ke Filipina. Begitu juga dengan volumenya mencapai 6,55 ribu ton. Secara kumulatif, ekspor Malut dari Januari - Agustus 2015 mencapai USD 7,45 juta, anjlok 72,10 persen dibanding Januari-Agustus 2014 sebesar USD 26,70 juta. Sedangkan, secara kumulatif volume ekspor Malut Januari-Agustus 2015 sebesar 15.00 ribu ton turun signifikan sebesar 97,71 persen dibandingkan dengan volume ekspor Januari-Agustus 2014 sebesar 655,30 ribu ton. Nilai Ekspor Indonesia Agustus 2015 sebesar USD 12,70 miliar, dan Januari-Agustus 2015 sebesar USD 102,52 miliar.

ANTARPULAU: Pelabuhan Ahmad Yani Ternate belum melayani pengapalan barang ke luar negeri. Foto erwin

Sementara impor Malut Agustus 2015 sebesar USD 3,04 juta meningkat dibandingkan dengan Juli 2015. “Pada Agustus 2015 Maluku Utara mengimpor garam, belerang, tanah dan batu, bahan plester, kapur, dan semen, bahan bakar mineral, kimia anorganik, aneka produk kimia, plastik dan barang dari plastik, karet dan barang dari karet, kain tekstil yang cocok digunakan untuk industri, barang dari batu, gips, semen, asbes, mika atau bahan sejenisnya, produk keramik, mesin dan pesawat mekanik, mesin dan peralatan listrik serta bagiannya, kendaraan selain yang bergerak di atas rel, serta alat dan aparat optik fotografi sinematografi. “Seluruhnya berasal dari Tiongkok,”kata Habibullah.

Volume impor Malut pada Agustus 2015 sebesar 16,65 ribu ton, mengalami peningkatan dibandingkan dengan Juli 2015. Secara kumulatif impor Malut Januari-Agustus 2015 sebesar USD 33,90 juta, meningkat 418,89 persen dibandingkan dengan impor JanuariAgustus 2014 yang hanya USD 6,53 juta. Secara kumulatif volume impor Malut Januari-Agustus 2015 sebesar 33,12 ribu ton, terjadi peningkatan sebesar 519,29 persen dibandingkan dengan volume impor Januari-Agustus 2014 yang tercatat 5,35 ribu ton. ”Impor Indonesia Agustus 2015 sebesar USD 12,27 miliar, dan Januari-Agustus 2015 sebesar USD 96,30 miliar,”pungkasnya. (tr-03/onk).

PPA Unkhair Gelar Bimtek di Morotai TERNATE-Pusat Pengembangan Akuntansi (PPA) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate bekerjasama dengan Pemkab Pulau Morotai, menggelar bimbingan tekhnis (bimtek). Acara yang berlangsung 1 - 3 Oktober, fokus pada bimtek penguatan kapasitas pemerintah desa manajemen dan pengelolaan keuangan desa. Menurut ketua panitia Iqra Rafi, kegiatan ini digelar karena berkaitan dengan program 1 miliar 1 desa yang dilaksanakan pemerintah, sehingga para kepala desa dan aparatur bisa memahami dan melaksanakan program tersebut. “Sebab esensi dari program tersebut adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dengan memperhatikan prakarsa, hak asal usul dan atau hak tradisional,”kata Iqra. Tim ahli PPA Ukhiar Dr. Mukhtar A. Adam, S.E., M.M, menjelaskan dana yang diberikan pemerintah pusat bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

BIMTEK: Kegiatan bimtek yang digelar PPA Ukhair. Foto istimewa

Bukan hanya pada aspek materi, melainkan yang terpenting adalah aspek partisipasi masyarakat. Masyarakat dengan penuh kesadaran berpartisipasi untuk meningkatkan kesejahteraan. Makanya kegiatan di desa melibatkan masyarakat dalam proses rencana pengelolaan keuangan desa menjadi hal penting, agar proses pengelolaan keuangan desa menjadi transparan dan akuntabilitas. “Sebagaimana amanah peraturan bahwa prinsip keuangan desa harus berazas transparansi,

akuntabilitas, dan partisipasi yang pengelolaannya harus tertib dan disiplin anggaran,”jelas Mukhtar. Bimtek diikuti kepala desa, sekretaris desa, bendahara desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), kepala urusan desa (kaur), dan pendamping desa pada lima Kecamatan di Pulau Morotai. Lima kecamatan itu adalah Kecamatan Morotai Selatan, Morotai Selatan Barat, Morotai Timur, Morotai Utara, dan Morotai Barat. Ketua PPA Unkhair Asrudin

Hormati, mengatakan pihaknya siap membangun kerjasama dan terlibat meningkatkan pengetahuan aparatur pengelola keuangan desa di Maluku Utara. Karena kewajiban akademisi selain mengajar juga melakukan penelitian dan pengabadian masyarakat. Ia menambahkan, fenomena yang diperoleh selama tiga hari bimtek, terdapat beberapa persoalan yang perlu dibenahi seperti mindset berpartisipasi masyarakat yang masih rendah dalam meningkatkan kesejahteraan melalui dana desa, pemahaman yang kurang mengenai mekanisme pengelolaan keuangan desa, serta kerja sama dan persepsi SKPD terkait sebagai lembaga teknis perlu ditingkatkan. Pemateri dari PPA yang memberikan makalahnya adalah Asrudin Hormati, S.E., M.S.A., Ak, Iqbal M. Aris Ali, S.E., S.Psi., M.S.A., Ak., Gregorius Jeandry, S.E., M.Si., Fajri Sidik, SE., M.Sc., Nurdin, SE, M.Acc., dan Irfandi Buamonabot, SE, M.Sc. Turut memberikan materi dari SKPD terkait.(tr-03/onk/pn).


OPINI

art: Atu

SELASA, 6 OKTOBER 2015

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SMS PEMBACA Untuk Pj. Wali Kota Ternate Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh pak Wali Kota Ternate. Kota Ternate saat ini masih dibayangi masalah pembangunan, salah satunya rusaknya trotoar dan selokan. Mumpung karena belum musim hujan, trotoar atau selokan yang rusak itu segera diperbaiki. Jika tidak, maka saat musim hujan nanti dipastikan air akan meluap keluar. Sejumlah selokan yang terbilang rusak, yakni di Kelurahan Mangga Dua, Bastiong, dana beberapa kelurahan lainnya. Tentu ini sebagai langkah ikhtiar mengantisipasi jangan sampai terjadinya banjir. Terima kasih. Pengirim: +6282187824748 Untuk Kepala PDAM Kota Ternate Kepada yang terhormat Kepala PDAM Kota Ternate, saya adalah salah satu pelanggan bapak di Kelurahan Mangga Dua. Saya ingin tanya terkait biaya iuran PDAM. Saya menduga ada yang tidak beres. Karena, seakan makin hari makin naik. Misalnya bulan Agustus, saya bayar di kisaran Rp 80 ribu lebih per bulan, namun di bulan September naik jadi Rp 100 ribu lebih. Padahal, di rumah yang saya tempati hanya dua orang, yaitu saya dan istr i saya. Karena itu, kalau dibilang mahal karena pemakainnya, ini juga tidak logis. Selain itu, air PDAM juga tidak berjalan normal. Satu hari mati, satu hari jalan. Pengirim: +62885340254497 Pedagang Pasar Higienis Belum Tertib Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Kepala Dinas Pasar Kota Ternate, wajah pasar di Kota Ternate terutama di depan Pasar Higienis masih sangat sembraut. Para pedagang menggunakan badan jalan untuk berjualan. Sebaiknya, Pemerintah sudah harus memikirkan tempat bagi mereka. Paling tidak menyediakan tempat yang layak sehingga mereka pun merasa nyaman saat menjual barang dagangan mereka. Pengirim: +6282187824748

Om Faduli

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921)

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

HALAMAN 16

Iki yang Nakal atau Polisi yang Cengeng? “KESALAHAN terbesar manusia adalah mati-matian membela kebenaran,” kata bijak dari Fachmi Alhadar, Dekan Fakultas Sastra dan Budaya Unkhair ini tengah dialami Adlun Fiqri (Iki). Tindakan Iki mengunggah video Praktek Suap Polantas barangkali secara subjektif benar karena apa yang divisualisasikan berdasarkan realitas yang dialaminya sendiri. Sayangnya, akibat dari kebenaran itu, tidak dipertimbangkan dengan baik terlebih dahulu. Iki saat ini harus berurusan dengan polisi karena kebenaran yang ia bagikan kepada masyarakat umum. Sederhananya, Iki tidak rela mengabaikan realitas yang dijumpainya. Berdasarkan cerita-cerita yang berserakan di mana-mana, peristiwa yang dialami Iki adalah masalah klasik yang sebenarnya sudah banyak dialami oleh Iki-Iki sebelumnya. Untungnya, mereka mengabaikan peristiwa itu. Keuntungan itu tidak dialami Iki (Adlun) saat ini. Apes benar nasibnya, sikap “matimatiannya” membagikan kebenaran di Youtube harus mengantarkannya di Sel Mapolres Ternate selama beberapa hari meskipun akhirnya penahanan itu ditangguhkan. Padahal, jika kebenaran itu tidak digubris mungkin saat ini Iki serius menghadapi kuliahnya tanpa memikirkan perkara yang membelitnya. Nasi sudah menjadi bubur, mau tidak mau Iki harus menghadapi segala risiko atas tindakannya. Risiko atas tindakan menghadapi subjek cengeng dan jemawa karena kewenangan yang dilimpahkan negara kepadanya. Digagahi dengan style botak (plontos) barangkali risiko awal yang dijalani mahasiswa penyenang rambut gondrong tersebut yang dapat kita saksikan saat ini. Bak sinetron, kita tunggu saja episode berikut. Soal episode, biarkan sutradara (polisi) yang menentukan sequencenya (urutan cerita). Karena negara

Aspirasi Pembaca

Rudi S. Tawari Pengajar pada Fakultas Sastra dan Budaya, Unkhair

sudah memberikan kewenangan itu kepadanya. Tetapi masalah yang mendasar bukan soal itu, persoalan penting yang perlu dicermati adalah apakah sikap Iki merupakan sebuah kesalahan di dunia demokrasi, atau polisi yang terlalu cengeng menyikapi tindakan Iki? Setelah Orde Baru, demokrasi dibangun sebagai model baru yang tepat untuk negara dengan konfigurasi yang plural. Posisi masyarakat diperkuat melalui sistem ini karena diberikan kebebasan untuk bisa menyampaikan kegundahan dan kejengkelannya terhadap sesuatu yang tidak disukai. Masyarakat dalam argumentasi ini ditempatkan sebagai tahta tertinggi dalam berbagai urusan bangsa ini. Iki sebagai warga Indonesia yang baik, memanfaatkan wadah demokrasi yang telah disediakan negara untuk menyampaikan apa yang menurutnya tidak benar. Barangkali baginya mubazir jika fasilitas demokrasi yang telah disediakan tidak dipergunakan. Seperti memanfaatkan hak pilih saat Pemilu, Mahasiswa Antropologi Sosial Unkhair ini menggunakan hak kebebasan (demokrasi) itu untuk mengkritisi realitas yang janggal baginya. Sikap Iki mengunggah realitas yang direkamnya adalah bentuk kritikan atau berbaik hati menginformasikan kepada pejabat polisi bahwa di lapangan masih ada anak buahnya (oknum) yang diduga bersikap bandit. Dari unggahan itu, kita bisa menangkap harapan Iki kepada Polisi untuk bertingkah lebih baik dalam bertugas sekaligus meminta pejabat polisi menertibkan anggotanya. Sayangnya, harapan itu pupus. Niat baik Iki justru ditanggapi dengan sikap yang barangkali terlalu cengeng. Iki dipandang mencemari nama baik institusi Polri dan langsung menahannya. Tindakan-

nya dirangkai menjadi bentuk pelecehan tanpa memperdulikan hak bersuaranya. Padahal, polisi begitu sadar atas wewenangnya sebagai alat negara yang diberi tugas merawat demokrasi yang tengah dibangun. Kalau sudah begitu, pemahaman polisi mengenai demokrasi tidak perlu dipertanyakan, pasti jago. Faktanya, kejagoan mereka tidak berjalan mulus dengan tindakan yang diambil. Iki dihubungkan dengan soal pelanggaran hukum. Posisinya dilemahkan melalui frasa “pencemaran institusi”. Polisis terlalu terburu-buru menjadi sakit dan akhirnya tidak mempertimbangkan hak mahasiswa tersebut memanfaatkan hak bersuaranya. Dengan menggunakan istilah Benny Hoed (guru besar UI), jangan-jangan respon polisi terhadap tindakan Iki adalah bentuk “Gapdem (Gagap Demokrasi)” dari pihak kepolisian. Kalau sudah begitu, kepada siapa kita menaru harapan untuk merawat demokrasi kita? Iki dalam kasus ini barangkali visualisasinya keliru, tetapi kekeliruan itu tidak lantas dihubungkan dengan soal pencemaran. Sebagai alat negara, polisi harus tegar dan memeriksa peristiwa tersebut terlebih dahulu. Jika benar visualisasinya keliru maka sepantasnya polisi memberi penjalasan kepada masyarakat bahwa rekaman itu salah. Selanjutnya, mahasiswa tersebut harus dibimbing untuk bertingkah sebagaimana mestinya. Dengan demikian, polisi menjalankan tugasnya sebagai perawat demokrasi sekaligus tidak mengamputasi hak Iki. Melihat respon polisi terhadap tindakan Iki sebagaimana santer dibicarakan orang akhir-akhir ini, di ruang-ruang publik maupun di media sosial, terdapat beberapa hal yang bisa dijelaskan. Pertama, sikap polisi langsung menahan

Iki adalah (jangan-jangan) bentuk krisis kepercayaan. Jika ini benar, maka apapun suara yang menyentil polisi pasti dibungkam agar dampak negatif tidak bergerak meluas. Semakin banyak orang mendengar bobroknya polisi maka kepercayaan makin redup. Untuk itu, sentilan-sentilan kecil akan ditanggap secara cepat lalu dihubungkan dengan persoalan hukum agar citra polisi tetap mulia. Semoga salah dugaan ini. Kedua, jangan-jangan respon polisi terhadap tindakan Iki adalah bentuk panoptikon (konsep Michel Faucault, filsuf Prancis). Panoptikon adalah bentuk pembatinan yang dilakukan untuk membuat orang bergerak atau bertindak terasa diawasi. Faucault memberi contoh, dalam sebuah rumah tahanan di tengahnya berdiri sebuah menara untuk para penjaga yang mengawasi. Menara yang ada di tengah rumah tahanan itu akan menjadi panoptikon karena meskipun tidak ada penjaga di dalam menara tersebut tetapi para tahanan pasti merasa terawasi. Berkaitan dengan kasus ini, janganjangan polisi memberi warning bahwa kita tidak boleh bermacam-macam dengan polisi, jangan banyak tingkah, jangan berani cincong, jangan berani kritik, dan jangan-jangan yang lainnya karena pasti berurusan dengan hukum. Kita sedang diawasi, dan orang-orang dibikin takut agar lebih hati-hati kalau berurusan dengan polisi karena akibatnya bisa fatal. Dengan demikian, orang akan ciut memberi masukan kepada polisi karena terlanjur ditakuti. Akhirnya, saya harus berharap beberapa hal di atas (dugaan) adalah kesalahan. Kalau memang salah maka buktinya hanya satu: Adlun Fiqri harus dibebaskan (tidak sekedar ditangguhkan). Karena hanya dengan itu polisi bisa merawat demokrasi sekaligus mengembalikan kepercayaan masyarakat dan tidak membuat panoptikon. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Mengelola Perubahan Strategi Membentuk Pola Pikir dan Budaya Kerja Aparatur MEMASUKI usianya yang ke 16 Tahun (12 Oktober 1999 – 12 Oktober 2015), Pemerintahan Provinsi Maluku Utara sudah saatnya untuk membenahi dirinya (area perubahan organisasi). Yaitu mengantisipasi perubahan lingkungan yang sangat menantang dan bersifat adaptif (adaptive challenges). Pembenahan tersebut dari dua sisi. Pertama, Hard Dimension atau arsitektur tubuh organisasi, yaitu struktur, kewenangan, pembagian tugas, fasilitas, dan sebagainya, yang sifatnya mudah dilihat dan ditemukan. Kedua, Soft Dimension yaitu ruhnya organisasi, yang berkaitan dengan pola pikir (mindset), budaya kerja (culture set) dan budaya organisasi (organization culture). Ini sifatnya sulit untuk dilihat dan hanya dapat terdeteksi melalui cerminan perilaku pegawai. Untuk menerobos (breaktrough) kedua dimensi tersebut, diperlukan kapabilitas aparatur dalam mengelola perubahan. Sebagai ilustrasi, eksistensi suatu lembaga pemerintah daerah (SKPD) yang salah satunya bertujuan untuk memberikan pelayanan dengan kepuasan terbaik (Customer’s Satisfaction) kepada masyarakat. Oleh karena itu, cara berpikirnya juga harus berubah sesuai dengan tuntutan perubahan kebutuhan masyarakat. Suatu ketika jika lembaga tersebut sudah tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan, keinginan dan harapan masyarakat (customer’s expectation), maka lembaga tersebut akan bubar atau digabungkan dengan lembaga lainnya. Mengelola Perubahan merupakan suatu proses yang sistematis dengan menerapkan pengetahuan, sarana dan sumber daya yang diperlukan organisasi untuk bergeser dari kondisi sekarang menuju kondisi yang diinginkan. Yaitu menuju ke arah kinerja yang lebih baik dan untuk mengelola individu (aparatur) yang akan terkena dampak dari proses perubahan tersebut. Untuk mencapai kinerja yang lebih baik diperlukan agen perubahan yang harus terlibat dalam merencanakan perubahan dan mengimplementasikannya. Dalam sebuah proses perubahan,

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici COORPORATE LAWYER JPG/MALUT POST : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

Oleh : Rusli Muntaha Widyaiswara Madya Badan Diklat Provinsi Maluku Utara

para agen perubahan ini berperan sebagai rolemodel. Biasanya agen perubahan adalah mereka yang dapat dijadikan contoh, baik dalam prestasi kerja maupun perilakunya. Agen perubahan terdiri dari pimpinan SKPD (sebuah keharusan) dan pegawai-pegawai yang “dipilih” berdasarkan kriteria tertentu sesuai dengan tuntutan peran agen perubahan. Proses Perubahan Proses perubahan terdiri dari tiga elemen utama yang saling berhubungan. Pertama, tujuan perubahan yakni mengubah secara sistematis dan konsisten dari system dan mekanisme kerja organisasi dan pola pikir serta budaya kerja individu atau unit kerja di dalamnya menjadi lebih baik sesuai dengan tujuan dan sasaran reformasi birokrasi; Kedua, perencanaan perubahan yakni merencanakan strategi manajemen perubahan dan implementasi manajemen perubahan. Dalam hal ini pemerintah daerah harus menyusun rencana strategi perubahan dan implementasi manajemen perubahan, membangun instrument pengelolaan perubahan, serta meningkatkan kapabilitas pengelola perubahan. Ketiga, tim pengelola perubahan yakni mendorong keinginan untuk berubah yang dapat diterobos dengan menciptakan sense of urgency dan kepedulian terhadap perubahan, memahami kepentingan dan ketakutan orang akan perubahan serta menyuarakan keberhasilan perubahan. Mengajak lebih banyak orang untuk terlibat dalam proses perubahan. Selain itu, dapat memelihara momentum. Artinya, proses perubahan dalam rangka reformasi birokrasi memerlukan waktu yang cukup lama. Oleh karena itu, bukan tidak mungkin antusiasme dan komitmen terhadap reformasi birokrasi menyusut atau menurun dan orang kembali pada cara kerja serta pola pikir yang lama. Pemerintah daerah perlu terus menumbuhkan dan memelihara momentum perubahan dengan cara

mengembangkan kompetensi dan keterampilan baru yang diperlukan dalam perubahan serta memperkuat komitmen pagawai di masing-masing SKPD secara berkala dan berkelanjutan. Membangun Budaya Kerja Pemerintah Budaya kerja adalah sikap dan prilaku individu dan kelompok yang didasari atas nilai-nilai yang diyakini kebenarannya dan telah menjadi sifat serta kebiasaan dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan sehari-hari (PERMENPAN-RB No 39. Tahun 2012). Dalam konteks reformasi birokrasi, tujuan fundamental dari pengembangan budaya kerja adalah untuk membangun sumber daya manusia seutuhnya agar setiap orang sadar bahwa mereka berada dalam suatu hubungan sifat, peran dan komunikasi yang saling bergantung satu sama lain. Oleh karenanya, reformasi birokrasi berupaya mengubah budaya kerja saat ini menjadi budaya yang mengembangkan sikap dan prilaku kerja yang berorientasi pada hasil (result oriented/ outcome) yang diperoleh dari produktivitas kerja dan kinerja yang tinggi. Pentingnya membangun dan mengembangkan sebuah budaya dalam organisasi oleh Hariyanto Mangkusasono dalam Tjahyono (2011:77) ditegaskan sebagai upaya menarik dan mengembangkan, mempertahankan serta mempersatukan orang-orang terbaik dalam organisasi kita; membuat organisasi kita menjadi tempat terbaik untuk bekerja, serta menjadi organisasi terbaik dalam hal berhubungan atau membangun relasi; dan membangun institusi terbaik dengan kinerja terbaik dan terhebat pula. Berbagai penelitian terhadap institusi besar dunia juga menunjukkan budaya kerja adalah faktor utama sebuah organisasi dapat tetap bertahan. Sebagai contoh, setelah mendapatkan ujian besar dalam kasus pedal dan rem di Amerika Serikat, berkat nilai kejujuran yang dipraktekkan pimpinan Akio Toyoda, perusahaan Toyota

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR LIPUTAN : Awat Halim KOORDINATOR BIRO JPG : Mahmud Ichi REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen

BIRO HALTENG : Ridwan Arif, BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali

berhasil menjadi perusahaan otomotif terbesar di dunia. Di sisi lain, karena buruknya integritas CEO, perusahaan Lehman Brothers yang telah berumur 158 tahun harus menyatakan diri pailit pada tahun 2008. Organisasi di sektor swasta, menanggapi perubahan sebagai sesuatu yang sangat terkait dengan kemampuan mereka untuk bereaksi terhadap tuntutan shareholder (pemilik organisasi/ investor) dan stakeholder (pembeli atau penerima layanan) sebagai penentu keberlangsungan hidup organisasi. Sedangkan bagi organisasi di sektor pemerintahan, perubahan menjadi penting karena masyarakat Indonesia saat ini adalah masyarakat yang sudah pandai menilai pemerintahannya. Penilaian yang baik akan melahirkan kepercayaan, dan kepercayaan akan melahirkan dukungan. Dukungan masyarakat/rakyat adalah modal yang tidak dapat dinilai dan dibeli. Begitu pula sebaliknya ketidakpercayaan akan melahirkan keengganan masyarakat untuk patuh pada pemerintah. Anjing yang terdidik sekalipun jika lapar akan menyerang pemiliknya, namun harimau yang ganas sekalipun jika kenyang tidak akan menyerang pemiliknya. Selanjutnya, banyak layanan pemerintah yang dulunya dimonopoli telah diambil alih oleh sektor swasta dengan tawaran harga dan kualitas yang lebih baik dari yang disediakan pemerintah. “Plat merah tidak selamanya aman”. Dan, dinamika lingkungan yang tinggi menuntut organisasi untuk menguatkan diri dari dalam. Melalui pengembangan budaya kerja diperlukan untuk menguatkan dan mempermudah pencapaian reformasi birokrasi. Budaya kerja yang mengandung nilai-nilai dasar organisasi, akan menjadi pedoman hidup sekaligus pelindung organisasi dari berbagai tantangan dalam situasi global yang dinamis. Eksistensinya tidak ditentukan dari adanya nilai-nilai organisasi, melainkan dari seberapa kuat institusionalisasi yang dilakukan. Pimpinan puncak sebagai nahkoda organisasi sangat berperan penting dalam proses tersebut. Semoga. (*) MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi

PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


HALAMAN 17

SELASA, 6 OKTOBER 2015 Art:rizky izzy

AMBON

Sadis, Adik Tega Tebas Kakak Hingga Tewas

Warga Batu Gajah Ditemukan Tewas di Rumahnya AMBON - Elizabet Latuperissa (70) pensiunan guru, warga Batu Gajah RT 003/RW 001 ditemukan tewas dalam kondisi tubuh terlentang tanpa busana di dalam kamar rumahnya, Minggu (4/10) lalu sekitar pukul 12.40 WIT. Informasi yang dihimpun Siwalima, di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tepatnya di kompleks Jemaat Eirene Batu Gajah menyebutkan, dari keterangan saksi Ibu Ola Sohilait (54) yang juga warga setempat menjelaskan, awalnya saksi hendak meminta daun pandan dihalaman rumah korban. Saksi akui sempat memanggil korban untuk meminta ijin, tetapi tidak ada jawaban. Bersamaan saat itu juga saksi mencium bau yang tidak sedap dari dalam rumah korban. Merasa curiga, saksi langsung melaporkan kepada Ketua RT 003, Pede Akollo (67) yang rumahnya tidak jauh dari TKP. “Jadi saya cium bau tidak sedap, saya curiga sehingga saya ke Ketua RT dan saya sampaikan ke Ketua RT kalau didalam rumah korban tercium bau yang tidak sedap,” jelas saksi. Mendapat informasi itu, Ketua RT bersama saksi menuju rumah korban dan langsung masuk kedalam rumah yang ternyata pintunya tidak terkunci. Ketika menuju kamar korban, ternyata benar korban sudah meninggal dunia dalam posisi terlentang tanpa busana dan badannya sudah bengkak didalam kamarnya. Kejadian tersebut langsung dilaporkan oleh Ketua RT pukul 12.45 WIT ke Polsek Sirimau. Kemudian pukul 12.55 Wit, aparat kepolisian Polsek Sirimau langsung menuju TKP untuk mengecek kondisi korban. Untuk memastikan penyebab kematian korban, barulah sekitar pukul 13.45 Wit anggota forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara Tantui, tiba di TKP dan membawa jenazah untuk dilakukan otopsi. Kepada wartawan Ketua RT juga menjelaskan, korban tinggal sendiri dan belum pernah menikah. Bahkan korban jarang bergaul dengan tetangga sekitar. “Korban belum pernah menikah. Ia juga jarang bergaul. Terakhir saat saya buat rapat tanggal 15 Januari lalu itu pernah korban ikut selanjutnya sampai ditemukan tewas tidak pernah terlibat dalam kegiatan apapun,” kata Akollo. Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Iptu Meity Jacobus mengaku, penyebab kematian korban belum dapat dipastikan. “Untuk sementara penyebab meninggalnya korban masih dalam penyelidikan. Tunggu hasil pemeriksaan dan otopsi dokter barulah diketahui,” kata Jacobus. (S-27)

LABUNGKARI – Masyarakat Desa Bruta Analalaki, Kecamatan Sangia Wambulu, Kabupaten Buton Tengah (Buteng) digemparkan dengan ditemukannya sosok mayat La Mili (60) yang tewas bersimbah darah di samping rumahnya, sekitar pukul 05.30 Wita, kemarin. Mayat La Mili ditemukan warga setempat dengan kondisi tangan kanan nyaris putus dan luka menganga di bagian kepala akibat sabetan parang. Warga secepatnya menghubungi pihak kepolisian setempat untuk dilakukan identifikasi. Kapolsek Sangia Wambulu, Ipda Mas’ud Gunawan dan anggotanya langsung melakukan penyelidikan dan dugaan mengarah kepada adik korban La Mahadi, yang sudah tidak ada di tempat alias melarikan diri. “Kami berhasil mendapatkan jejak pelaku yang mencoba me-

larikan diri ke arah laut. Anggota menemukan pelaku saat sedang bersembunyi di gua pinggir pantai,” ungkapnya saat dihubungi Buton Pos (Fajar Group). La Mahadi kemudian digiring ke Mapolsek Sangia Wambulu untuk diamankan sekitar pukul 10.00 Wita, untuk dilakukan interogasi. “Motif pembunuhan belum bisa kita simpulkan karena sampai sekarang pelaku masih mogok bicara,” ungkap Mas’ud. Namun dari keterangan warga yang didapatkan pihaknya, pelaku pernah mengalami gangguan jiwa sebelumnya. “Tapi itu dua tahun lalu. Sekarang menurut pengamatan kami pelaku respek dan bisa komunikasi walaupun hanya sedikit bicara,” bebernya. Untuk memperkuat data penyelidikan, pihaknya belum memanggil

3 Pasangan Kumpul Kebo Digerebek Warga, Hukumannya Unik

Mengucapkann

D I R G A H AY U

Ke - 70 5 Oktober 1945 - 5 Oktober 2015 Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional, Siap Mewujudkan Indonesia Yang Berdaulat Mandiri Dan Berkepribadian

Hi. Husen Abd Fatah S.Ip Wakil Bupati

saksi seorang pun karena masih dalam kondisi berkabung di rumah duka. Setelah data dan bukti dianggap cukup, pihaknya berencana akan membawa pelaku ke Mapolres Baubau untuk proses selanjutnya.

Perwira yang baru dua bulan menjabat Kapolsek Sangia Wambulu mengatakan, atas perbuatannya terhadap kakak kandungnya tersebut pelaku dijerat dengan pasal 338 KUHP sub 331 dengan ancaman 15 tahun penjara. (fjo)

Dua di antara 6 pelaku Kumpul Kebo.

Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat

Ir. Namto H. Roba SH Bupati

SOSOK mayat La Mili (60) yang tewas bersimbah darah di samping rumahnya.

Dr.Ir. Hi. Abjan Sofyan MT Sekda

BATAM - Warga Perumahan Griya Sagulung Permai Blok C beraksi. Merasa perkampungannya dilecehkan atas aksi tiga pasangan di luar nikah, warga pun menggerebeknya. Minggu (4/10) dini hari sekitar pukul 00.00, kos-kosan di Ruko Prisna Center di kawasan perumahan itu digerebek warga. Di sana, terbukti hidup tiga pasangan kumpul kebo. Tiga orang pasangan tersebut berinisial HD, 22 dengan DV, 20, RS, 38, dengan SI, 27 dan SJ, 40, dengan TH,

28. Kordinator Keamanan RW 01/ RT 05, Sagulung Kota, Anto mengatakan, penggerebekan pasangan di luar nikah tersebut bermula dari kecurigaan dan laporan warga karena warga telah resah. “Kami sudah mengintai dan mereka kami tangkap bersama warga masyarakat beramai-ramai,” ujar Anto, seperti dikutip dari Batam Pos (Grup JPNN). Anto mengakui, sebelumnya pasangan kumpul kebo juga pernah pernah digerebek beberapa waktu lalu. “Dua minggu lalu di blok E RT 05/ RW 1. Ada enam pasang kami tangkap,” ungkap Anto. Penggerebekan pasangan di luar nikah ini sangat inten dilakukan agar memberikan efek jera bagi pasangan di luar nikah. “Kami juga berikan sanksi kepada mereka yaitu membersihkan lingkungan drainase lahan fasum. Kami juga memberikan sanksi beli kambing untuk cuci kampung,” pungkas Anto. (jpnn)

Sapi Ternak Mati, Pemilik Kebun Dipolisikan WANGGUDU — Sebanyak lima ekor sapi ternak milik masyarakat Desa Matapila Kecamatan Lasolo mati menggenaskan. Hal itu setelah kelima ekor sapi itu meneguk pupuk yang diduga sengaja disimpan pemilik kebun. Yusman, seorang pemilik ternak yang ditemui di Polsek Lasolo mengatakan, jika pemilik kebun dianggap sengaja menyimpan pupuk yang telah dicampuri racun gramazon di dalam baskom. Akibatnya, sapi yang mencari makan di areal perkebunan cengkeh itu mati setelah meminum pupuk yang telah dicampur racun gramazon. “Kejadiannya sekitar pagi pukul 03.15 dini hari, (4/10). Sebanyak lima ekor sapi mati secara bersamaan,” kesalnya didampingi Murhan, pemilik sapi lainnya. Warga mengaku, sapi ternak yang tewas telah kali ketiga terjadi di desa mereka. Mereka menilai pemilik kebun dianggap sengaja meracuni sapi-sapi mereka. “Baru kebunnya juga tidak dipagar, pasang racun tidak pernah disampaikan sama warga,” ujarnya. Jika ditaksir, kerugian materil warga mencapai puluhan juta rupiah. Ditempat yang sama, pemilik kebun cengkeh Lasahari, warga Desa Andeo Kecamatan Lasolo membantah tudingan telah meracuni sapi warga. Menurut pengakuannya, baskom yang berisikan pupuk merupakan sisa dari hasil pemupukan cengkeh yang telah dilakukan. “Saya habis pupuk cengkeh, baru baskomnya saya simpan dibawah

pohon. Semalam kan turun hujan, jadi baskomnya berisi air,” belanya. Dari pantaun kendariNews. com, sebanyak lima ekor sapi masih tergeletak dipinggir ruas jalan poros Lasolo-Wawotobi. Pihak kepolisian sektor Lasolo telah mengidentifikasi kematian ternak milik warga. Saat ini, polisi telah memintai keterangan korban pemilik sapi, termasuk terlapor Lasahari. Kapolsek Lasolo, Ipda La Jima mengakui adanya laporan itu. “Kita masih sementara mendalami kasus ini. Apakah ada unsur kesengajaan didalamnya, sehingga menewaskan ternak warga,” ujar Lajima, dikantornya. (kpn)

Pemilik sapi memperlihatkan ternaknya yang sudah mati diduga memakan racun dikebun warga, Minggu (4/10)

Suami Banting Tulang, Istri Selingkuh dengan Tetangga MANADO- Yadi (34) warga Tuminting, Manado, harus berurusan dengan polisi gara-gara menjadi ancaman nyata buat tetangganya, Diman (34). Diman belakangan ini baru sadar bahwa istrinya, Yayuk (30), yang selama ini selalu dirawat dengan baik, diam-diam ternyata sering berduaan di ranjang dengan Yadi tetangga sendiri. Adegan panas itu terjadi ketika dia sedang bekerja di kantor. Dia di kantor membanting tulang, ternyata di rumah istri banting-bantingan di ranjang dengan lelaki tetangga. Dilansir dari Posko Manado (Malut Post Group), para tetangga yang tahu praktik mesum Yadi vs Yayuk itu segera memberitahu pada Diman, agar mewaspadai kelakuan istrinya. Tentu saja Diman sangat terkejut. Jika mengikuti emosi, ingin rasanya menghajar istrinya. Ketika timing-

nya sudah tepat, dia dengan hati-hati menanyai perihal isu yang beredar itu. Ternyata Yayuk bersikeras bahwa isu itu hanya kebohongan para tetangga yang iri. “Kita harus waspada, ada pihak tertentu yang mencoba merongrong kewibawaan rumah tangga kita,” kata Yayuk yang membuat Diman percaya. Ternyata Yayuk memang pakarnya ‘lempar rok sembunyi’ tangan. Sebab bukan saja di saat suami berangkat ke kantor. Malam hari pun Diman mendapatkan Yayuk ‘bolos’ dari ranjang tengah malam untuk ketemu Yadi tetangganya. “Ketika saya tanya, jawabnya ke belakang kencing. Padahal sebetulnya baru saja bersama Yadi. Saya sakit hati, saya akhirnya membawa kasus ini ke kantor polisi,” tandas Diman. (kpn)


SELASA, 6 OKTOBER 2015

HALAMAN 18

Bupati Imbau Warga Sakam Tidak Terpancing HALTENG - Bupati Kabupaten Halmahera Tengah M. Al Yasin meminta Pemda Kabupaten Halmahera Timur untuk tidak membangun Gapura batas wilayah Halteng-Haltim. “Batas wilayah Halteng-Haltim ini belum ada keputusan dari Pemerintah Provinsi, jadi tim tapal batas Haltim jangan dulu buat gapura, karena langkah yang diambil itu sama saja memprovokasi masyarakat yang ada di perbatasan untuk berkonflik,”kata Bupati Halteng, M. Al Yasin Ali melalui Juri bicara Pemda Arman Alting. Menurutnya bahwa konflik yang ter-

jadi antara warga di Patani Timur dengan warga di sejumlah desa di Haltim, Minggu (27/9) akhir pekan lalu akibat dari masalah tapal batas adat Sultan Tidore. “Selama ini acuan batas wilayah antara Kabupaten Halteng dan Haltim ini tidak menjadi polemik seperti saat ini ketika referensi penyelesaian perbatasan dua wilayah ini menggunakan Undang-Undang Nomor 1 tahun 2003, namun masalah batas ini polemiknya bertambah luas setelah Sultan Tidore memasang patok adat Sangaja Maba dan Patani beberapa bulan lalu itu,”kata Arman mengutip penyampaian Bupati. Dia

menyampaikan, Batas adat yang di buat oleh Sultan tidak berdasar untuk dijadikan sebagai referensi utama dalam penetapan batas wilayah Halteng-Haltim tersebut. “Untuk itu kepada masyarakat Sakam Kecamatan Patani Timur untuk menahan diri dan tidak terpancing dengan perbuatan orang-orang tidak bertanggung jawab,”ujarnya. Selain itu Dia menambahkan, sengketa batas Wilayah Halteng dan Haltim sampai saat ini belum ada keputusan tetap dari pemerintah Provinsi, sehingga itu Bupati M. Al. Yasin Ali menghimbau kepada masyarakat

Sakam dan sekitarnya di Patani Timur untuk menahan diri. “Selain kami atas nama Pemda Halteng menghimbau masyarakat kami agar menahan diri, saya juga minta Pemda Haltim untuk jangan dulu membuat gerakan tambahan dengan cara membuat gerbang batas dan lain-lain di Sakakube Desa Sakam, karena acuan penentuan batas wilayah Halteng- Haltim itu Undang Undang Nomor 1 Tahun 2003 bukan hukum adat,”ujarnya. Seraya ia meminta Pemerintah Provinsi agar dalam waktu dekat ini segera Memanggil Pemda Haltim dan Halteng untuk mendudukkan masalah ini

M. Al Yasin Ali

secara baik-baik. “Sekali lagi saya ingatkan bahwa batas adat sultan itu tidak bisa menjadi dasar untuk menentukan batas Halteng-Haltim, karena negara ini negara Hukum maka penyelesaianya harus sengan undang-undang yang berlaku,”tandasnya. (Humas).

Kapolda Malut Bertemu Pemda Halteng HALTENG - Kapolda Maluku utara, Brigjen Pol. Drs. Zulkarnain, Kamis pekan lalu berkunjung di Kabupaten Halmahera Tengah untuk bersilaturahmi dengan Muspida, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta personil Polres Halmahera Tengah. Kunjungan Kapolda Malut di wilayah Halteng itu di sambut oleh Bupati M. Al Yasin Ali dan para kepala SKPD Pemda, Kapolres Halteng AKBP Baron Wuryanto beserta jajaranya, bertempat di Hotel Mutiara Desa Were Kecamatan Weda. Prosesi penyambutan itu berlangsung hikmad, karena Kapolda sebelum mengunjungi tempat kegiatan tatap muka di Polres Halteng, terlebih dahulu Kapolda mengikuti prosesi adat injak tanah di iringi kalimat zikir dan takbir. Di tempat terpisah, pada acara tatap muka yang berlangsung di aula Mapolres Halteng, Bupati M. Yasin Ali dalam smbutannya mengatakan sejumlah masalah yang menjadi tugas bersama Pemda dan Kepolisian, beberapa masalah itu diantaranya soal maraknya kasus ilegal fishing di perairan Halteng khususnya di

Pulau Gebe, dimana menurut Bupati persoalan ini dibutuhkan kerja sama Kepolisian dengan Pemda untuk mengatasinya. Selain itu Bupati meminta Polres untuk membantu nemperkuat penjagaan keamanan khususnya di wilayah sengketa perbatasan Halteng-Haltim yang pada beberapa waktu lalu terjadi konflik antara warga Desa Sakam, Kecamatan Patani Timur dengan sejumlah oknum warga Bicoli dan Tim Tapal Batas Pemda Haltim. Selain itu pada kesempatan itu, Bupati juga berjanji, Pemda akan membantu menbangun rumah pejabat Polres, termasuk mendukung pembangunan Polsek di beberapa Kecamatan. Sementara itu, Kapolda Malut, Brigjen. Pol. Drs. Zulkarnain mengatakan, tujuan dari kunjunganya ke Halteng ini tidak lain hanya ingin melihat kondisi Polres sekaligus bersilaturahim dengan Pemda dan warga Halteng. Untuk itu ia menghimbau agar Penyakit masyarakat seperti miras, judi, maling dan narkoba diharapkan warga dan Pemda untuk ikut

BUPATI M. Al Yasin Ali saat menyampaikan Sambutan kegiatan tatap muka dengan Kapolda Malut.

membantu Polisi dalam memerangi penyakit-penyakit tersebut. Dia mengaku sesuai hasil kajian di Kepolisan, dampak dari berbagai penyakit masyarakat itu yang selama ini mengganggu ketertiban dalam kehidupan bermasyarakat.

Turut hadiri pada kegiatan itu, Ketua DPRD Halteng Rusmini Sadaralam, Kapolres AKBP. Baron Wuryanto, Wakapolres Kompol. Akala Fikta Jaya, Kejari Weda Teo Aritonang, Ketua PN Soasio, Dandim 1505/

Tidore, Wabup Soksi Hi. Ahmad, Sekkab Basri Amal, Pimpinan SKPD Pemkab Halteng, para Kades, Tokoh Agama, Masyarakat, Tokoh Adat dan Pemuda di wilayah Kabupaten Halmahera Tengah. (Humas).

Pemda Gelar Pencegahan Filaria

SUASANA kegiatan Filaria

HALTENG - Pemda Kabupaten Halmahera Tengah, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Halteng Menggelar kegiatan Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) Filariasis. Kegiatan yang berlangsung di Desa Sidanga Kecamatan Weda, Kamis (1/10), merupakan permulaan dicanangkannya Bulan Eliminasi Kaki Gajah (Belkaga) di Kabupaten Halmahera Tengah sebagai bagian dari kegiatan nasional. “Pelaksanaan POPM filariasis dilakukan dalam waktu serentak di 130 Kabupaten/Kota, dimana pencanangannya secara nasional dipusatkan di Kota Bogor oleh Presiden Joko Widodo,”kata Fauzi Almari, Kepala Dinas Kesehatan Pemda Halteng Tengah. Lanjut Fauzi menghimbau kepada se-

luruh komponen masyarakat di wilayah Halteng untuk ikut menyebarluaskan informasi tentang POPM Filariasi serta dapat berpartisipasi untuk meminum obat guna mensukseskan Bulan Eliminasi Kaki Gajah di Halmahera Tengah menuju Indonesia bebas Filariasis pada tahun 2020 mendatang. Dalam kegiatan ini Fauzi mengaku, para warga yang datang pada saat kegiatan pihaknya telah memberikan obat untuk mencegah infeksi cacing filaria yang menyebabkan penyakit kaki gajah. “Prosesi pelaksanaan kegiatan ini mirip dengan suasana TPS pada saat Pemilu, dimana ada meja pendaftaran, meja pemeriksaan, meja minum obat (penduduk sasaran minum obat didepan petugas) dan yang terakhir sebagai tanda telah minum obat, jari penduduk

Bupati Buka Kegiatan Wairoro Cup HALTENG - Bupati Halmahera TengahM. Al Yasin li resmi membuka pertandingan Sepak bola Gawang Besar Wairoro Cup III di Stadion Nusantara Desa Wairoro Indah Kecamatan Weda Selatan. Sabtu Sore (3/10). Kegiatan yang dilaksanakan oleh Karang Taruna Nusantara Desa Wairoro dihadiri oleh beberapa anggota DPRD Halmahera Tengah, SKPD, Camat Weda Selatan, para Pemuda, serta masyarakat Kecamatan Weda Selatan dan sekitarnya. Bupati Halmahera Tengah M. Al Yasin Ali dalam sambutannya mengajak para pemuda dan masyarakat di Kecamatan Weda Selatan untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan, karena kegiatan ini kata Bupati, selain adalah untuk kompetisi dalam membangun kualitas pemain juga untuk membangun persaudaraan dalam bingkai fagogoru. “Kegiatan hari ini (Sabtu,red) tidak sekedar kegiatan seremonial atau hura-hura, tetapi harus dimaknai sebagai momentum untuk memupuk rasa persaudaraan dan silaturrahmi diantara kita

serta mengembangkan bakat terutama dibidang Olah raga khususnya bola kaki,”Lanjut M. AL Yasin Ali. Di waktu yang sama Anggota DPRD Kabupaten Halmahera Tengah Hj. Mutiara T. Yasin, SE, M. Si juga memberikan apresiasi kepada Pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna Nusantara di Desa Wairoro Indah. “Atas semangat dan antusiasnya para Pemuda di Wairoro dalam melaksanakan kegiatan Wairoro Cup III ini patutu diberikan apresiasi, sebab dengan semangat ini akan ikut mendorong bakat para pemuda di Desa Wairoro Indah khususnya dan kabupaten Halmahera Tengah pada umumnya terutama dalam olahraga Sepak Bola,”ujar Umi, sapaan akrabnya. Sementara Ketua Panitia Fachri M. Adjaran menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan selain untuk memeriahkan Hari Sumpah Pemuda tetapi juga menjalin silaturrahim pemuda, masyarakat di Kabupaten HalmaheraT Tengah dan Kabupaten Halmahera Selatan, serta untuk menumbuhkan minat dan bakat

dicelupkan kedalam tinta,”jelas Fauzi menggambarkan. Dia menambahkan, pemberian obat pencegahan masal ini akan dilaksanakan setahun sekali selama 5 di seluruh wilayah Halmahera Tengah. Lanjutnya dia bahwa untuk saat ini pemberian pertama obat filariasis diberikan kepada 202 penduduk Desa Sidanga yang berpartisipasi meminum obat di kantor desa. Sementara, 82 siswa SD meminum obat di sekolah. “Sementara beberapa penduduk ditunda untuk minum obat pada tahun ini karena berusia kurang dari 2 tahun, sedang hamil dan sakit berat. Sisanya 85 orang akan diberikan sesudah kegiatan ini karena tidak datang waktu kegiatan,”tandasnya.(Humas).

para pemuda. Wairoro Cup III ini diikuti sebanyak 32 tim yang terdiri dari 1 tim dari Kecamatan Weda Tengah, 2 tim dari Kota Weda, 16 Tim dari Kec. Weda Selatan serta 13 tim dari Gane Timur Kabupaten Halmahera Selatan. Kegiatan ini mendapat sumbangan dari Bupati Halmahera Tengah sebanyak Rp 6 juta. Selain Bupati menyumbang ke Panitia untuk kegiatan itu, Bupati Juga membuka kegiatan itu dengan menendang bola bertanda kegiatan itu resmi di buka.(Humas).

REDAKSI SUARA FAGOGORU PELINDUNG : Bupati Halteng, Ir. M. Al Yasin Ali, M.MT. Wakil Bupati Halteng, Soksi Hi. Ahmad, SH. PENASEHAT : Sekda Halteng Ir. Basri Amal, MM. Kepala Bappeda M. Fitrah U. Ali, ST. PENANGGUNG JAWAB HALAMAN : Bagian Kehumasan, Protokoler dan Persandian Setda Pemkab Halteng. DEWAN REDAKSI : Kabag Humas, Arman Alting, S.Pdi. MM. Sub Bagian Kehumasan, Malik Ato S. S.sos. Sub Bagian Pemeberitaan dan Dokumentasi, Lisa Fofita L. Malik, SE. REPORTER : Diana Muchtar, S. Kom. Firman R. Arief S. Sos. BUPATI saat menendang Bola tanda dibukanya kegiatan Wairoro Cup.

FOTOGRAFER : Khairil Djafar, SH.


art:MoSeS

HALAMAN 19

SELASA, 6 OKTOBER 2015

Polisi Dalami Pemukulan Warga Takome Siagakan Personel di Perbatasan Editor : Irman Saleh Peliput : Abd. Yahya Abdullah

BENTROK: Suasana saat terjadi saling lempar batu di perbatasan Kelurahan Sulamadaha dan Takome dua hari lalu.

TERNATE - Pemukulan salah satu warga Takome bernama Munir Muhammad, saat kisruh tapal batas kelurahan Sulamadaha dan Takome, pelakunya masih dalam penyelidikan kepolisian. Pihak korban tidak menerima baik pengeroyokan itu dan langsung melaporkan ke Polsek Ternate Pulau pada Minggu (4/10), untuk diproses hukum. ”Sementara ini, kami masih dalam tahapan penyelidikan pelaku. Jika kedapatan, pasti akan diproses berdasarkan tuntutan korban,” ujar Kapolsek Ternate Pulau Ipda Jamaluddin.

Dia mengatakan, bukan hanya pelaku pengeroyokan yang diselidiki. Yang melempari rumah warga juga harus diproses. ”Kami sementara waktu, berusaha menangkap pelakunya. Baik pelaku pengeroyokan maupun pelemparan tiga rumah warga Takome,” jelasnya. Sementara, menunggu hasil terkait tapal batas, pihak Polsek Pulau Ternate bersama personil kepolisian dari Polres Ternate selalu siaga di lokasi kejadian. ”Pasukan kami yang siap siaga di lapangan ada 25 orang, ditambah anggota Polres 1 peleton

atau sekitar 30 personil. Mereka mengantisipasi kekacauan, tidak terulang kembali,” ujar Kapolsek. Dia menegaskan kepada warga dua kelurahan tidak melakukan aksi memalang jalan saat kendaraan lewat di jalur tapal batas. ”Tadi pagi (kemarin, red) sekitar pukul 07.00 pagi, ada warga Sulamadaha sengaja memblokir jalan, namun tidak begitu lama. Saya sampaikan kepada mereka, jika ada yang melakukan aksi itu lagi, resiko ditanggung sendiri,” tegas Kapolsek. (tr-05/ici/lex)

AGENDA

Hari ini JPU Kembali Hadirkan Susana dan Hendrik TERNATE – Susana dan Hendrik, hari ini (6/10) kembali dihadirkan dalam terbunuhnya bos Toko Citra Indah Furniture, Titi Gorda, dengan terdakwa La Rupi La Dansa alias Adit, di Pengadilan Negeri (PN) Ternate. Susana dan Hendrik yang juga sebagai tersangka dalam kasus itu, dihadirkan agar dikonfrontil dengan keterangan ahli Ilmu Teknologi dari Unhas Makassar. Kepala PN Ternate, Djamaludin Ismail mengatakan, meski tahapan sidang sudah memasuki pemeriksaan saksi dan ahli, tapi pihaknya belum menemukan gambaran tentang motif pembunuhan, termasuk sulit mengungkap. “Makanya kami perintahkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Ternate hadirkan Susana dan Hendrik lagi,”katanya pada Malut Post, kemarin (5/10). Menurut Ketua PN, untuk mengungkap kasus pembunuhan itu, kuncinya adalah pada keterangan Susana dan Hendrik.(tr-01/lex)

MUTASI

Posisi Kasi Pidum Kejari Ternate Berganti TERNATE – Posisi Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate berganti. Kasi Pidum sebelumnya yang dijabat Hasan M. Taher diganti Wirya, mantan Kasi Pidum Kejari Sanger. Hasan dipindahkan ke Kejati Malut menduduki posisi Kasi II Intelijen. Hasan menHasan M. Taher jabat Kasi Pidum Kejari Ternate sejak Oktober 2012 lalu. Kasi Pidum Kejati Malut, Idham Timin mengatakan, pergantian jabatan di tubuh Kejaksaan merupakan hal biasa, salah satunya adalah bentuk dari penyegaran ”Ini adalah penyegeran di semua institusi, ”kata Timin. Sementara itu, upacara serah terima jabatan (Sertijab) rencananya akan digelar pada Kamis (15/10) pekan depan di Kejati Malut.(cr-02/lex)

HUT: Suasana saat berlangsunya upacara HUT TNI di lapangan Ngara Lamo.

HUT TNI di Malut Meriah TERNATE – Jajaran TNI Angkatan Darat (AD), TNI Angkatan Laut (AL) dan TNI Angkatan Udara (AU) di Maluku Utara (Malut), menggelar upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-70 di lapangan Ngara Lamo, Soasio, Ternate Utara, kemarin (5/10). Gubernur Malut, Abdul Ghani Kasuba bertindak sebagai inspektur upacara. Sedangkan komandan upacara adalah Kasdim 1501 Ternate Mayor (Inf) Amin M. Said. Upacara yang berlangsung khidmat kemarin dihadiri Kapolda Malut Brigjen (Pol) Zulkarnain, Kabinda Malut Laksma TNI Eden Gunawan, Danrem 152 Babullah Kolonel (Inf) Syafrial, Danlanal Ternate Kolonel Laut (P) Djoko Prijatin, Kajati Malut Heru Sriyanto, Ketua DPRD Malut Alien Mus, Kasat Brimob Kombes (Pol) Laksana, Pj Wali Kota Ternate Idrus Assagaf, Wali Kota Tidore Ahmad Mahifa, Pj Bupati Haltim Musdalifa Ilyas, Jogugu Kesultanan Ternate Mahmud Zulkiram. Sebanyak 5 Satuan Setingkat Kompi (SSK) TNI AD, TNI AL dan TNI AU ikut dalam upacara. Personel Brimob, Sabhara dan Satpol PP serta masyarakat juga hadir. Selain itu, nampak di lapangan Ngara Lamo, sejumlah kendaraan taktis darat dan laut dihadirkan, demi memeriahkan HUT TNI. Pada kesempatan kemarin Gubernur Malut membacakan sambutan Presiden Joko Widodo.

Dalam sambuatan tersebut, Presiden berharap, dengan momentum HUT, TNI kembali mengingat jati diri sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional. TNI harus menegaskan jati diri sebagai tentara rakyat. Sebagai tentara rakyat, TNI tidak boleh melupakan rakyat. TNI tidak boleh menyakiti hati rakyat. TNI tidak boleh berjarak dengan rakyat serta harus selalu bersama-sama rakyat. Hanya dengan bersama-sama rakyat, TNI akan kuat dalam menjalankan tugas pengabdian pada bangsa dan negara. Hanya bersama-sama rakyat, TNI menjadi kekuatan militer yang hebat, kekuatan militer yang disegani serta kekuatan diperhitungkan oleh bangsa-bangsa lain di dunia. Dalam darah TNI juga mengalir jati diri sebagi tentara pejuang. Sebagai tentara pejuang, TNI harus memiliki daya juang dan semangat pantang menyerah untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian. Dengan semangat juang, TNI harus mampu menjaga kedaulatan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. TNI harus mampu menghadapi para penjajah sumberdaya laut dan perikanan kita. TNI harus mampu menjaga wilayah perbatasan dan pulau-pulau terdepan kita. TNI harus menempatkan diri sebagai perekat kemajemukan dan menjaga persatuan Indonesia. Sebagai Tentara Nasional, TNI tidak boleh tersekat-sekat dalam kotak suku, agama dan golongan. TNI adalah satu, yakni Tentara Nasional, yang bisa berdiri tegak di atas semua golongan, mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok, yang mempersatukan ras, suku, dan agama dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan. “Bersama Rakyat TNI kuat, hebat, profesional siap mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri

dan berkepribadian. TNI harus lebih mendekatkan diri degan rakyat. Karena TNI itu milik Rakyat,”kata Danrem 152 Babullah, Kolonel (Inf) Syafrial. ”Sesuai dengan amanah presiden tadi yang dibacakan, kami dari Angkatan Laut akan lebih meningkatkan pengawasan di laut untuk mengantisipasi nelayan asing yang sering masuk menagkap ikan di Maluku Utara,”tambah Danlanal Ternate Kolonel Laut (P) Djoko Prijatin. ATRAKSI HUT Selain itu dalam upacara kemarin dimeriahkan dengan atraksi dari personel TNI. Atraksi yang ditunjukan adalah bela diri dari personel TNI AD. Pertunjukan tersebut mengundang perhatian warga. Atraksi bela diri tersebut dinamai ‘Yong Moo Do’, yang diperagakan dari gerakan dasar, bantingan, kuncian, hingga aksi Fighting tangan kosong 1 lawan 1, 1 lawan 4, 1 lawan 5 serta 2 lawan 10. Ada juga pertunjukan Replika Perahu yang ditumpangi seseorang menggunakan Pakaian khas Pelaut Portugis lengkap dengan pasukan bersenjata. ”Pertunjukan tersebut merupakan bagian pembukaan penampilan sosiodrama atau teatrikal, yang menggambarkan suatu kejadian 504 tahun yang lalu, tepatnya pada Tahun 1511 Abad ke-15, tentang kedatangan pertamakali bangsa Portugis ke tanah Malut, digambarkan pihak Portugis secara licik melakukan kolonialisme dan monopoli perdagangan rempah serta melakukan penghianatan kepada Kesultanan Ternate hingga terbunuhnya Sultan Khairun dan menyulut kemarahan serta perlawanan rakyat di bawah pimpinan Sultan Babullah dan berhasil mengusir bangsa Portugis dari tanah Maluku,”jelas Kapenrem 152 Babullah, Mayor (Inf) Anang Setyoadi.(tr-05/lex)

Kasus Adlun Akhirnya Dihentikan TERNATE - Kasus Adlun Fikri, mahasiswa Unkhair Ternate pengunggah video oknum Satlantas berinisial FI alias Fandi menerima uang dugaan suap dari salah satu penegendara, akhirnya dihentikan penyidikannya. Adlun yang ditahan kepolisian Polres Ternate sejak Sabtu (28/9),

akhirnya dibebaskan dari hukum yang menjeratnya pada Sabtu (3/10). Kasus ini juga langsung dihentikan penyidikannya. Ini setelah laporan yang diajukan Fandi, dengan terlapor Adlun, ditarik oleh pelapor kemarin (5/10). Tidak itu saja, Adlun ditemani keluarga beserta tim hukum meng-

gelar pertemuan, bersama pelapor bertempat di Polres Ternate. Hasilnya kedua belah pihak, baik Adlun maupun FI bersepakat mengambil jalan damai. Kasat Reskrim Polres Ternate, AKP Samsudin Lossen mengatakan, hal ini selesai setelah adanya mediasi, dan keduanya bersepakat berdamai. “Tadi (kemarin, red) pelapor sudah mencabut perkaranya,” aku Samsudin. Namun, lanjut Samsudin, damai kedua belah pihak ini belum menjamin kasus yang sementara ditangani, diberhentikan penyidikannya. “Belum resmi diterbitkan Surat Perintah Pemberhentian Penyidikan (SP3). Kalau sudah diterbitkan baru sah menurut hukum, ”jelasnya. Dikatakan Samsudin, SP3 baru akan diterbitkan penyidik dalam waktu dekat. “Belum bisa dipastikan waktunya, yang jelas sesegera mungkin, sebab perkara sudah dicabut pelapor, sehingga secara tidak langsung, kasus ini telah selesai,” tutupnya. Sejak ditangkap, Adlun yang merupakan aktivis literasi jalanan sempat dijerat menggunakan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) pasal 11 tahun 2008 dengan ancaman kurungan 6 tahun penjara. (cr-01/ici/lex)


art:MoSeS

HALAMAN 20

SELASA, 6 OKTOBER 2015

Kodim Tampilkan Teater

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemesyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kalompok serta tidak menyinggung Suku,Agama Ras dan antargolongan (SARA).

DALAM rangka memperingati HUT TNI yang ke 70, Kodim bekerja sama dengan UMMU, SMA Muhammadiyah, SMA Islam, MTS Dufa-dufa dan Satpol PP menampilkan teater yang bertemakan perlawanan rakyat Ternate mengusir bangsa Portugis dari tanah Gapi(Ternate). Prosesi pelatihannya dilaksanakan tiap hari di Aula Kodim dan di lapangan Ngara Lamo, Salero. Teater ini ditampilkan di akhir acara yang dihadiri Gubernur, TNI, POLRI, Satpol PP, siswa-siswi SMA dan masyarakat Kota Ternate.

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: 57DAF3E7 Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Pengirim: M.Rukkah Harisun Jurnalis SMA Muhammadiyah

PERSIAPAN: Peserta teater saat hendak mau tampil

Tabungan Gas Nyaris Makan Korban PEDULI: Penyerahan bantuan dari siswa SD Al Bina untuk Sulfi Udin

SD dan SMP Al Bina Salur Sumbangan Untuk Sulfi KEPEDULIAN terhadap Sulfi Udin Siri, balita enam bulan pengidap hidrosefalus terus berdatangan. Kali ini kepedulian datang dari siswa-siswi SD dan SMP Al Bina Kota Ternate. Melalui kerja sama yang dilakukan dengan Komunitas Popacho Maluku Utara (KPMU), Senin (5/10), para siswa-siswi ini menyerahkan bantuannya kepada Ketua

JATUH: Tabungan Gas yang dibawa sebuah mobil di tikungan Ngade, kemarin (5/10)

SENIN (5/10) kemarin muncul kejadian yang sungguh di luar dugaan. Pengendara. Bagaimana tidak, tabung gas yang berjumlah sekitar sepuluh buah tiba-tiba jatuh dari mobil yang mengangkutnya. Parahnya lagi, kejadian ini terjadi tepat di tikungan Ngade,. Ini karena posisi tikungan Ngade tidak hanya tajam tapi juga menurun dan bertanjakan. Akibatnya mobil yang mengangkut tabung dalam posisi bertanjakan.

Bahkan, kejadian yang terjadi pada pukul 13.20 wit kemarin nyaris mengancam keselamatan pengendara lain yang lewat. Karena banyak pengendara yang melintas. Beruntung saja tabung gas itu tidak meledak. Andai terjadi, kemungkinan akan mengakibatkan korban dan kerugian yang tak terduga. Pengirim: M. Rukkah Harisun Jurnalis SMA Muhammadiyah

KPMU. Total sumbangan yang berhasil dikumpulkan SD Al Bina adalah Rp 723.000. Sementara sumbangan dari SMP Al Bina yang diserahkan melalui KPMU, yakni sebesar Rp 600.000. Pengirim: Wahyu Talib You Humas KPMU

Pelantikan Anggota Baru Pramuka MTs Alkhairat Kalumpang GUGUS depan MTs Alkhairat Kalumpang Ternate melaksanakan penggodokan sekaligus pelantikan anggota baru Pramuka MTs Alkhairat Kalumpang Kota ternate, khusus untuk kelas 7 dan kelas 8. Sementara untuk kelas 9 dilaksanakan pelantikan kenaikan pangkat, dari terap ke rakit. Kepsek MTs Alkhairat Kalumpang Ternate selaku Kaka Mabigu saat memeberikan arahan, berharap para anggota agar lebih menunjukan sikap disiplin dan berdedikasih terhadap almamaternya. Pengirim: Ady Suardi Barham S.Pdi Pembina Putra Gudep MTs Alkhairat

SUASANA pelantikan anggota baru Pramuka MTs Alkhairat Kalumpang


Wahyu

Ans Irma

Trisna

Lisna

HALAMAN 21

SELASA, 6 OKTOBER 2015 Art:rizky izzy

Hadapi Sahabat Penuntut PUNYA sahabat yang demanding memang agak menyebalkan. Ia nggak akan berhenti menuntut kita sampai keinginannya dipenuhi. Lalu, bagaimana cara menghadapinya, ya? Be Patient Mengatasi tipe sahabat seperti ini butuh effort lebih besar daripada biasanya. Soalnya, kalau dibiarkan, ia nggak akan berhenti rewel. Jika dituruti, ia bisa bikin kita bête. Makanya, kita harus sabar menghadapinya. Jangan emosi dan berujung berantem, ya. Lebih baik pikirkan dengan bijak, apakah tuntutannya bisa membuat kita menjadi lebih baik atau nggak.

INFO

Buat Batasan Sebelum menuruti tuntutan sahabat, cek terlebih dulu apakah tuntutannya masih rasional dan bisa kita lakukan tanpa bikin sebal. Misalnya, sahabat menuntut kita untuk tampil girly. Padahal, kita lebih suka berpenampilan sporty. Kalau begini, buat batasan padanya untuk nggak mengatur outfit kita sehari-hari. Ia hanya boleh me-makeove penampilan kita jika perlu, seperti ke pesta. Selebihnya, biarkan kita berpenampilan sesuai kepribadian. Berani Menolak Jangan ragu untuk menolak tuntutan sahabat kalau ia sudah mulai melewati batas. Apalagi, dari awal kita sudah menyatakan

apa yang boleh dan nggak boleh ia pinta. Berikan alasan logis, supaya ia nggak bisa mematahkan alasan kita, ya. Lagipula, membicarakannya secara jelas lebih baik daripada mengomel seharian, karena terpaksa menuruti tuntutan sahabat. Take a Break Kalau tuntutan sahabat berulang terus-menerus dan bikin bad mood setiap kali bertemu, nggak ada salahnya untuk sedikit mengurangi intensitas ketemuan. Bukan berarti menjauhi sahabat, tapi memberikan waktu bagi masing-masing untuk introspeksi. Dari sini, kita bisa memikirkan apakah kita bersedia untuk menoleransi ini atau memilih untuk menjadi teman biasa saja. (gds/nty)

5 Alasan Cewek Suka Anak Basket

JADI anak basket itu banyak keuntungannya. Selain punya badan oke, pastinya juga dilirik sama temen-temen cewek, iya nggak? Iya dong! Ini alasan kenapa cewek-cewek suka sama anak basket alis Abas. Kalau disuruh milih beberapa cara cepat untuk bisa ngetop di sekolah, bagi cowok sih nggak banyak pilihan. Apalagi buat yang nggak ganteng-ganteng amat. Pilihannya paling, kalau nggak jadi anak badung banget, atau aktif di ekskul yang jadi idola para cewek. Cara pertama, kayaknya berisiko, tapi cara kedua, selain bikin bangga sekolah dan orangtua, cewek-cewek bakalan pada suka. Nah, apa aja tuh? Jawabannya bisa jadi anak band atau anak basket. Tapi kali ini, kita bakal bahas soal anak basket dulu aja alias abas. Pasalnya abas bisa jadi merupakan pilihan yang paling favorit teman-teman kita dan secara logika bisa dengan mudah diikuti dan dijalani. Bermodal ukuran tubuh yang lumayan tinggi, abas harus udah gape beratraksi dengan bola basket. Jadi latihan dan latihan dulu. Udah bisa trik dan sparing di lapangan, udah deh bisa jadi modal untuk pamer ke para cewek lah. Malah,

ada pengakuan dari para cewek kalau cowok basket yang keringetan itu seksi. Kelebihan lainnya, selain ngetop jadi abas dan syukur-syukur kita juga makin dikenal lewat prestasi bermainnya. Abas pastinya selalu jadi pusat perhatian, pakai kaos abas, trus lewat di depan mereka, udah deh, setiap mata ngikutin gerak-gerik abas. Nggak percaya, ini dia pengakuan langsung dari para cewek yang suka follow abas. Simak deh! Seksi dan Menggoda Nggak cuma cewek doang yang bisa seksi? Abas juga bisa guys! Apalagi kata temen-temen kita yang cewek nih, Gabriella Putri misalnya. Cewek yang merupakan warga SMA Stella Duce 2 Yogyakarta bilang kalau abas bakal kelihatan seksi kalau pas lagi keringetan. Pandangan yang sama juga dibilang sama Wayang Ayu, penghuni SMA Stella Duce 1 Yogyakarta. Katanya abas itu “hot” banget di mata cewek-cewek sekolahnya. “Seksi banget mereka kalau pas keringetan. Kelihatan cowok banget deh!” terang cewek pendukung setia tim basket sekolahnya. Tuh!

Kalau lewat nggak keringetan, coba lewat toilet trus basahan ketek dikit lah! Postur Tubuh Oke Keuntungan menjadi abas, selain dibilang seksi, mestinya yang intens ikutan ekskul basket bakalan punya postur tubuh yang oke. Jadi nggak cuma cewek-cewek doang yang naksir, temen-temen cowok bisa juga naksir, tuh! Tapi bukan naksir yang nggak-nggak (ada juga sih yang iya nggak-nggaknya), melainkan naksir pengen punya badan oke juga kayak kamu! “Biarpun aku ini cowok, tapi menurutku seorang atlet basket, otomatis punya badan bagus dan itu yang jadi daya tarik buat cewekcewek,” beber Afrie Indra, salah satu warga SMA Pangudi Luhur Yogyakarta. Punya badan oke iya. Tapi bakal lenbih oke kalau punya imej sikap gagah. Makanya, bagi abas dari SMAN 4 Yogyakarta, Cyrilus Valendyawan yang jadi point guard di tim sekolahnya, abas itu harus punya pribadi itu, sih! “Pemain basket apalagi cowok, pasti tubuhnya keren, imejnya kelihatan lebih gagah juga dan tinggi,” terangnya pede udah ambil bagian

ini. Cekatan dalam Berpikir Sebagai pemain basket, mengambil keputusan itu sangat lah penting ketika lagi bertanding atau lagi main biasa aja. Soalnya kata Rwin Allen, salah satu pentolan tim basket SMA Kolese de Britto Yogyakarta, jangankan mau lempar bola, mau lari ke mana aja harus bisa mikir cepat! “Ya, harus mikir strateginya supaya nggak salah oper. Dengan kata lain (abas) juga harus pinter dan berhati-hati dalam mengambil keputusan atau ambil gerakan,” terang cowok berkulit putih ini. Derajat Ganteng Di sekolah mana aja, yang namanya anak basket nggak akan jauh-jauh dari kalimat “muka ganteng”. Apalagi kalau ada event basket, kayak turnamen atau kejuaraan antar sekolah. Tingkat kegantengannya bakal nambah beberapa derajat. Kalau kata Estri Ari, penghuni SMAN 1 Depok Yogyakarta ini, gantengnya deket ke langit-langit sekolah. Waduh! “Pasti banyak banget tuh cewek-cewek yang ngelirik, terutama pas lagi kejuaraan gitu. Soalnya muka-mukanya pada kelihatan ganteng. Itu bikin aku greget dan sedikit jealous juga sih. Soalnya pacarku sendiri juga anak basket,” bebernya. Kok jealous, sih? #gakPaham Rendah Hati Meski tinggi badan, anak basket terkenal rendah hati alias down to earth. Duh siapa yang nggak seneng coba kalau punya idola, terus idolanya itu ramah. Kayak anak-anak basket yang masih punya imej baik dan ramah. Mulai dari ramah senyum, sampai ramah menanggapi sapaan dari orang-orang sekitar. “Mereka kalau dimintain follow back atau ngewaro (menanggapi,RED) di media sosial nggak pelit,” kesan salah satu warga SMKN 2 Yogyakarta, Remada Paska ingat pengalaman baiknya disapa balik abas. Muhammad Hafizh, center andalan timbasket SMAN 4 Yogyakarta punyn tanggapan soal ini.”Kalau aku sendiri juga belajar sebagai pemain yang rendah hati dan nggak sombong. Untungnya aku bisa seperti itu,” ucapnya. Tuh kan, jadi abas banyak hal positifnya dan dipandang di sekolah. Kali aja lo yang baru masuk SMA atau baru mau masuk ekskul, tergiur buat jadi anak basket. Siapa tahu kan jadi lebih bermanfaat dan cepet dapetin jodoh? #eh dapetin kejuaraan maksudnya! Nah tulisan ini digarap sama teman-teman MySchoolPage lho! Kalau kalian mau gabung jadi reporter my school page? set up tim kamu berisi 5 orang dan kirim email ke redaksi. hai@gmail.com follow juga twitter @ myschoolpage dan check infonya di HAI-ONLINE.COM juga di www.facebook.com/haipage (hai)


NASIONAL & INTER

art:ATU

SELASA, 6 OKTOBER 2015

BANJIR

Banjir dan Bandai Landa Prancis, 17 Orang Sipil Meninggal Dunia

Ribuan PNS Tertolak di e-PUPNS Bima: Bila Ini PNS Bodong, Akan Diproses Hukum JAKARTA — Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Bima Haria Wibisana menyebutkan sebanyak 1.700 Pegawai Negeri Sipil (PNS) ditolak setelah melakukan proses registrasi pendataan ulang PNS melalui sistem online di ePUPNS. Bima mengatakan, kemungkinan besar ribuan PNS yang tertolak di e-

BANJIR: Kondisi genangan air akibat hujan lebat disertai badaidi Prancis. FOTO: INT

PARIS - Hujan lebat disertai badai melanda bagian tenggara Prancis, Senin (5/10). Setidaknya 17 tewas sementara empat lagi hilang dalam peristiwa tersebut. Dari jumlah itu, sebanyak tiga korban terdiri dari orang tua di rumah panti jompo di Antibes. Korban lainnya dilaporkan tewas ketika terjebak dalam kendaraan di dalam terowongan dan parkir bawah tanah yang digenangi air. Presiden Prancis Francois Hollande mengumumkan bahwa bencana alam telah melanda sebagian negara tersebut. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada tim penyelamat yang bersatu berusaha menyelamatkan para korban demi negara. Hollande juga mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas dalam bencana tersebut.(ray/jpnn)

LONGSOR

PUPNS tersebut terindikasi bodong atau fiktif.”Nanti kita akan evaluasi, apakah data tersebut memang fiktif atau karena kesalahan input saja. Bisa jadi datanya fiktif,” ujar Bima kepada kendariNews.com saat di temui di kantornya, Jakarta, Senin (5/10) Lebih lanjut, Bima menegaskan, bahwa apabila ribuan PNS tersebut terbukti bodong akan dicoret dan akan diproses secara hukum. “Saat ini masih dalam tahap evaluasi dan belum bisa kami beberkan 1.700 PNS tersebut dari Provinsi mana DATA: Pemutakhiran data PNS saja,” tandasnya (kpn/jfr)

Jokowi Dinilai Mengecewakan Soesatyo: Tidak Sama Dengan Janjinya Editor : Jufri Duwila JAKARTA - Politikus Golkar, Bambang Soesatyo menilai, setelah satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla berjalan, satu per satu dari sembilan janji yang diluncurkan melalui Nawacita, sudah patut dipertanyakan. “Saat ini justru Jokowi Widodo tengah terjebak dengan janji-janji kampanyenya saat pemilu presiden yang belum dia wujudkan,” kata Bambang Soesatyo, Minggu (4/10). Fakta di lapangan yang dirasakan rakyat, lanjut pria yang biasa disapa Bamsoet ini, beda dengan setelah jadi orang nomor satu di negeri ini. “Setelah Joko Widodo jadi presiden, benarbenar tidak sama dengan janjinya sendiri,”

JOKO Widodo-Jusuf Kalla

tegas Sekretaris Fraksi Partai Golkar ini. Buktinya ujar Bamsoet, selama sekitar satu tahun jadi Presiden Indonesia masih banyak publik yang dikecewakan. “Buktinya, kemampuan Jokowi dalam me-

mimpin pemerintahan tidak seperti kampanyenya. Mengecewakan. Tidak hanya rakyat yang merasa kecewa, sebagian besar dari tim suksesnya saat pemilu presiden tahun 2014 juga merasakan hal serupa,” tegas Bendahara Umum partai berlambang pohon beringin ini. Dalam konteks Nawacita kata Bamsoet, pemerintah telah mangkir dari tugasnya membangun tata kelola pemerintahan bersih, efektif, demokratis dan terpercaya. Misalnya, dalam pengelolaan kehidupan politik terkait kepartaian. Menurut Bamsoet terjadi campur-tangan ala negara kekuasaan totaliter seperti yang dialami Golkar dan PPP. “Menkumham seakan tak mampu memahami kedudukannya, apakah orang partai yang subyektif atau pejabat pengelola kehidupan kepartaian yang onyektif dalam suatu sistem politik demokratis,” ujarnya. (fas/jpnn)

Paket Ekonomi Jokowi Dinilai Menakutkan

Longsor, 30 Tewas dan 600 Orang Hilang

LONGSOR: Tim penyelamat sedang mengevakuasi korban longsor. FOTO: INT

AMERIKA- Sedikitnya 30 orang tewas sementara ratusan orang lagi dilaporkan hilang setelah tanah longsor menimpa pinggiran ibukota Guatemala pada Jumat kemarin. Negara yang berada di wilayah Amerika Tengah ini kini sedang berduka. Tim penyelamat, polisi, tentara dan orang sipil sedang berusaha memindahkan puingpuing untuk membantu korban yang masih selamat. Selain itu, ada keluarga yang menerima pesan melalui ponsel dari anggota keluarganya yang tertimbun. Pihak berwenang percaya lebih dari 600 orang masih dinyatakan hilang dan jumlah kematian diperkirakan akan meningkat. Mereka juga memperkirakan sebanyak 125 unit rumah rusak dalam insiden tanah longsor itu. Daerah yang terlibat dalam bencana adalah seluas 15 kilometer persegi.(ray/jpnn)

KRIMINAL

Pembunuh Bocah Kalideres Bejat! JAKARTA-Pembunuh bocah PNF (9), di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (2/10) sangat bejat bin biadab. Pelakunya pantas menerima hukuman berat, karena perbuatannya sangat keji. Sebelum membunuh, bocah malang itu diduga disodomi dan dicabul. “Membunuh bocah 9 tahun lalu diperkosa itu kebejatan moral. Kepolisian harus tangkap dan cari aktor intelektualnya,” ketus Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/10). Ekspresi marah politikus Partai Demokrat itu tergambar jelas, saat dia mengatakan pembunuhan PNF terbilang sangat keji dan tidak manusiawi. “Yang jelas kami mengutuk perbuatan tersebut,”tandasnya. Politikus Demokrat itu meminta agar kepolisian secepatnya menangkap pelaku. “Membunuh bocah 9 tahun lalu diperkosa itu kebejatan moral. Kepolisian harus tangkap dan cari aktor intelektualnya,” serunya. ?Masalah kekerasan anak ini patut diseriusi. Beberapa kasus serupa pernah terjadi. Sebelumnya pembunuhan Angeline di Bali. DPR pun selalu menyuarakan keras bentuk apapun dari kekerasan tersebut. Khususnya di Komisi VIII. “Perbuatan biadab harus diurus,” tegasnya. Sebelumnya, PNF ditemukan pertama kali pada Jumat(2/10) malam sekitar pukul 22.00 WIB di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. Kondisi jasad dalam keadaan tertekuk, disertai darah segar keluar dari beberapa anggota tubuh. Berdasarkan hasil otopsi, korban dihabisi dengan cara dicekik. Tak hanya itu, ada bercak sperma di kemaluan dan dubur PNF. (jpg)

HALAMAN 22

HUT: Presiden Joko Widodo melakukan inspeksi pasukan saat upacara Peringatan HUT ke-70 TNI di Dermaga Indah Kiat, Merak, Cilegon, Banten, Senin (5/10). FOTO: RICARDO/JPNN.COM

Jokowi: TNI Harus Jadi Pemersatu CILEGON- Presiden Joko Widodo mengingatkan prajurit TNI se-Indonesia agar menempatkan diri sebagai pemersatu bangsa. Terutama menyatukan kemajemukan dalam negeri. “Sebagai tentara nasional, TNI tidak boleh tersekat-sekat dalam kotak suku, agama dan golongan. TNI adalah satu yang bisa berdiri tegak di atas semua golongan, mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok, yang mempersatukan ras, suku, dan agama,” tegas pria yang kerap disapa Jokowi itu di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10). Ia meminta TNI untuk menjadi alat pemer-

Ini Alasan Ratusan Kampus Dibekukan JAKARTA- Kementerian Risert Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) lama-lama gerah dengan kritik membekukan ratusan perguruan tinggi (PT) baru-baru ini. Sekretaris Jenderal Pendidikan Tinggi Ainun Naim menegaskan, mereka punya dasar dan aturan jelas membekukan ratusan PTS “Semuanya sudah sesuai peraturan, banyak faktor penyebab perguruan tinggi diberi status nonaktif. Salah satu faktor ada prodi bermasalah dan tidak idealnya rasio antara dosen dan mahasiswa,” kata Ainun saat ditemui di Kemenristek Dikti, Jakarta, Senin (5/10) Ainun menambahkan, Kemenristek Dikti akan mencabut status nonaktif PT, selama PT bersangkutan sudah menjalankan rekomendasi Dikti. “Kami akan cabut sanksi kalau telah memenuhi prosedur kami,” katanya. Sekedar diketahui, di data pangkalan data pendidikan tinggi (PD Dikti) yang diakses 5 Oktober menunjukkan, ada 239 perguruan tinggi berstatus nonaktif. Dari jumlah itu 103 adalah sekolah tinggi. (jpg)

satu, karena selama ini tantangan yang dihadapi Indonesia bukan hanya soal keamanan, tapi juga kemajemukan. Jika tidak dijaga baik oleh TNI, ia khawatir akan mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa. “Banyak bangsa yang harus menghadapi takdir sejarah, terpecah-belah, tercerai-berai karena tidak mampu menjaga kemajemukan. Ini tidak boleh terjadi di Bumi Pertiwi kita,” imbuhnya. Jokowi berharap TNI bisa menjaga agar perbedaan suku, agama dan ras di Indonesia tidak menjadi sumber konflik sehingga tercipta kedamaian dalam negeri. (jpnn)

JAKARTA -- Menurut Direktur Lebaga Kajian Publik Sabang Merauke Cricle, Syahganda Nainggolan, kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah bukanlah sebuah paket penyelesaian masalah. Paket tersebut dibayang-bayangi ketakutan lain yang meresahkan masyarakat. “Pada saat bersamaan Joko Widodo itu menaikan target pajak 30 persen, jadi bagaimana mau bikin pengurangan pakai tapi sisi lain masyarakat dan pulaku usaha ketakutan pada target yang luar biasa,” kata Syahganda di Jakarta, Ahad (4/10). Menurutnya, paket merupakan kondisi uang keluar, sedangkan poket lebih kepada uang yang masuk. Di saat pemerintah mengeluarkan paket ekonomi yang meragukan keberhasilan, di satu sisi presiden juga malah menaikan target pajak. Paket yang dikeluarkan masih dipertanyakan apakah benar targettarget yang dituju. Ia menghendaki bahwa paket seharusnya merespon pada bagian-bagian masyarakat lebih tepat dengan fokus langsung ke rakyat itu sendiri. Ia menegaskan, paket yang dikeluarkan bisa dinilai sebagai sebuah kebijakan yang masih malu-malu. Terlihat dari keluarnya kebijakan dengan dicicil. Padahal, seharunya kebijakan dikeluarkan sekaligus agar bisa terlihat keterkaitan antar nilai dari isi paket tersebut. “Jadi aneh, antar satu sisi katanya mau paket, tapi sisi lain meragukan, jadi ini paket atau poket,” ujarnya. (rol)

Rencana Pemeriksaan Surya Paloh Dimatangkan JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menggali motif pertemuan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan sejumlah pihak di kantor DPP Partai Nasional Demokrat (NasDem). Karenanya, pimpinan komisi antirasuah segera menggelar rapat untuk membahas pemanggilan terhadap Ketua Umum Demokrat Surya Paloh. Menurut pelaksana tugas (Plt) Wakil Ketua KPK Indriyanto Seno Adji, rapat pimpinan nanti akan membahas hasil pemeriksaan SURYA paloh beberapa saksi pada perkara suap hakim PTUN Medan, sekaligus mengkaji namanama yang akan masuk daftar periksa. “Perlu tidaknya kehadiran pemeriksaan Surya Paloh akan dikaji minggu ini,” kata Indriyanto saat dihubungi, Senin (5/10). Menurutnya, KPK sebelum memanggil seorang saksi juga butuh pengakuan dari pihak lain. Misalnya, beberapa waktu lalu penyidik telah memeriksa Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, istrinyaEvy Susanti, serta Sekjen NasDem Patrice Rio Capella terkait pertemuan di kantor partai pimpinan Surya itu di Gondangdia, Jakarta Pusat.

Dari sanalah KPK bisa menyimpulkan rencana pemeriksaan Surya Paloh yang disebut hadir dalam pertemuan tersebut. “Akan disimpulkan tentang ada tidaknya pihak-pihak yang dapat dipertanggungjawabkan. Jadi memang perlu ketelitian dan kehati-hatian saat lidik,” ujarnya. Seperti diketahui, Evy saat bersaksi di persidangan mengungkap adanya pertemuan di kantor DPP NasDem sebelum Pemprov Sumut mengajukan gugatan ke PTUN Medan. Menurutnya, pertemuan itu dihadiri Gatot, Wakil Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, pengacara kondang OC Kaligis, serta Surya Paloh. Pertemuan itu atas inisiatif Kaligis yang ingin mendamaikan Gatot dan Erry menyusul adanya surat panggilan dari kejaksaan ke orang nomor 1 di Pemprov Sumut itu sebagai tersangka dugaan korupsi dana bansos. Evy menyebutkan, setelah islah di kantor NasDem tersebut, suaminya tidak lagi dipanggil kejaksaan. Meski demikian, OC Kaligis tetap memaksakan dua kliennya itu untuk mengajukan gugatan ke PTUN Medan. Gugatan itu untuk mempersoalkan Sprinlidik Kejati Sumut atas perkara dugaan korupsi dana bansos. (jpg)


Art: rizky izzy

HALAMAN 23

SELASA, 6 OKTOBER 2015

Resep

Kue Pancong Lezat Bahan Cara membuat 250 gr tepung beras 1. Campur tepung beras, garam dan santan. Aduk hingga adonan tidak berbutir. 250 gr kelapa setengah tua, Masukkan kelapa parut, aduk rata. parut memanjang 2. Panaskan cetakan kue pancong. Setelah cetakan benar-benar panas, olesi 800 ml santan dengan sedikit minyak sayur. Tuang adonan kedalam cetakan hingga penuh Garam secukupnya 3. Panggang kue di atas api sedang hingga pinggirnya kering. angkat, sajikan Minyak sayur untuk mengoles selagi hangat.

Cara Dandan Wanita Kulit Sawo matang JANGAN pernah meremehkan warna make up yang akan kamu pakai. Karena kalau tidak sesuai dengan warna kulit, kamu akan terlihat berlebihan dan tidak menarik! Makanya penting untuk mengenali warna kulitmu dan lakukan tip berikut. Warna kulit perempuan Asia terdiri dari beberapa jenis, seperti sawo matang, kuning langsat, dan putih pucat. Sudah tahu warna kulitmu? Sekarang saatnya memilih warna make up yang tepat bagi wanita brkulit sawo matang. Dasar: Pilih yang warnanya mendekati atau sedikit lebih gelap dari warna kulitmu. Warna yang lebih terang akan membuat kulitmu terlihat belang dan tidak merata. Bedak: gunakan yang mendekati den-

gan warna kulitmu. Sebaiknya pilih bedak tabur yang berformula ringan, karena kulit sawo matang lebih rentan berjerawat serta timbul komedo. Eyeshadow: warna-warna hangat seperti cokelat tua, burgundy, copper, dan bronze akan terlihat bagus pada kulit gelap. Untuk warna yang lebih daring, gunakan aqua blue atau cool pink yang akan membuat matamu terlihat outstanding. Hindari warna abu karena akan membuat kulit terlihat kusam. Blush On: pilihlah warna oranye, peach atau kecokelatan yang akan membaur sempurna pada warna kulitmu. Lipstick: gunakan warna cokelat keemasaan dan nude untuk pemakaian seharihari.(okz)

Pevita Pearce Bergaya Sesuai Kebutuhan SETIAP orang punya gaya penampilan masing-masing. Begitupula dengan Pevita Pearce. Dalam kesehariannya, gadis cantik itu memang tidak berlebihan saat berpenampilan. Biasanya, Pevita Pearce memilih yang sesuai kebutuhan. “Personal style aku kalau untuk keseharian lebih ke kasual, seperti pakai t-shirt, jins, sneakers. Tapi misalkan untuk event, aku lebih ke simpel, seksi, tapi masih tetap classy. Gayanya sesuai kebutuhan saja,” kata Pevita

Pearce kepada Okezone di Jakarta, baru-baru ini. Selain busana, riasan juga demikian. Ketika tidak ada acara yang membutuhkan tampil maksimal, Pevita memilih untuk tidak merias wajah cantiknya. “Sehari-hari aku tidak pernah pakai make-up. Kalau misalkan harus pakai make-up, baru aku makeup. Tapi kalau sebisa mungkin tidak mengharuskan merias wajah, aku tidak dandan,” tutupnya. (ftr)

DUA Sifat Penghancur Pernikahan HANCURNYA pernikahan tidak selalu karena faktor ekonomi atau orang ketiga. Namun, sifat pasangan bisa memicu pernikahan menjadi rusak. Penelitian menunjukkan, karakteristik dominan dari salah satu pasangan dapat merusak hubungan. Psikolog pernikahan dari Amerika Serikat, Dr John Gottman, meneliti dan mengidentifikasi beberapa sifat yang dapat menjadi perusak pernikahan. Berikut diantaranya. Sarkasme Menyindir sering dilakukan seseorang untuk menghina pasangan-

nya. Meskipun penghinaan dilakukan tidak dengan ungkapan nyata, perlu disadari bahwa sarkasme berdampak besar terhadap perasaan pasangan. Sarkasme mencakup ekspresi wajah seperti mencibir dan cemberut, yang merupakan tanda-tanda penghinaan. Sarkasme lebih menyakitkan daripada kritik tatap muka. Sebab itu lebih halus. Menghakimi Saat Anda frustasi kemudian membanting pintu dan meninggalkan ruangan dengan tuduhan-tuduhan searah sama saja menghakimi pasan-

gan. Cobalah mengantisipasi kebutuhannya, dan kemudian bekerja untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Jaga hubungan dengan tidak membunuh karakter pasangan dengan menghakimi mereka atas kesalahan-kesalahan kecil yang dilakukan. Jika dalam pernikahan Anda menjadi korban penghinaan, cobalah untuk keluar dari kebiasaan itu. Dengan kebaikan dan kemurahan hati sebagai tujuan. Jangan biarkan pernikahan menjadi area penghinaan bebas. Demikian dilansir Familyshare, Senin (5/10). (vin)

Lima Kebiasaan Bikin Payudara Wanita Kendur PAYUDARA kendur bisa menjadi kekhawatiran banyak wanita. Gravitasi, kehamilan, menyusui, bisa menjadi faktor yang memperburuk atau mempercepat penuaan payudara. Namun, mudah tidaknya payudara bisa mengendur, juga tergantung pada elastisitas jaringan pendukung yang ditentukan oleh gen dan diet. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang membuat payudara mengendur menurut studi UCLA, sebagaimana dilansir dari Womenshealthmag baru-baru ini. Diet kacau Diet yang kacau akan mempengaruhi berat badan, naik turun, seperti yoyo. Efek yoyo yang berulang bisa membuat jaringan payudara menjadi lebih kendur, kata Michael Edwards, MD, seorang

ahli bedah payudara dan presiden American Society for Aesthetic Plastic Surgery. Merokok Payudara Anda bahkan tidak dapat bersembunyi dari efek merusak yang dilakukan rokok. Seberapa sering Anda merokok akan melemahkan dan membuat payudara menua dengan menurunkan suplai darah ke permukaan kulit payudara, kata Edward. BH yang dipakai tidak pas Anda mungkin hanya akan mengganti BH Anda saat sudah robek atau putus talinya. Padahal bila Anda terus-terusan memakai BH yang ukurannya tidak pas untuk ukuran dan kerasnya aktivitas Anda bisa membuat payudara tertekan dan lama kelamaan kendur. (ren)


art:ATU

SELASA, 6 OKTOBER 2015

SELEBRITA

Denada Sedih Mengorek Luka Lama di Sidang Cerai JAKARTA - Sidang perceraian Denada dan Jerry Aurum yang mengagendakan mediasi akhirnya selesai digelar. Mediasi itu membuat Denada

Denada

sedih karena harus mengorek engorek luka lama. “Kita diminta untuk menyampaia yang memkan saksi dari saya, apa buat kami mau bercerai. ai. Kayak lagi mengorek lagi luka harus meng uka yang coba Tapi senang, paling tidak ditutupi. Ta sudah beres. beres Kalau minggu nggu depan lagi, bisa cepat bisa hadir la pat selesai. kata Buat saya berat,” b a Denada nada suara berat. dengan nad rat. nada suara dan Dari nad n mimik Denada terlihatt menamuka, Dena han tangis. Ia juga mengaku engaku tetap dengan denga keputusannya sannya bercerai. untuk berce “Saya tahu tah ini keputusan utusan yang berat. Tapi sudah h tetap di hati saya. saya Dan, tetap ap saja nggak mudah untuk faktanya ngg menceritakan masuk dan m an lagi di dalam. Saya Say sudah berusaha rusaha katanya. untuk melupakan,” melu tanya. Menurutnya, keputusan Menuru utusan memang untuk bercerai ber ang sudah lama dipikirkannya. nnya. Ia juga pernah mencoba a untuk mempertahankan biduk mempertah uk rumah mereka tapi tak menuai hasil. tangga merek lakukan berbagai “Saya laku ai hal sebagai seorang istri dan wanita, a, saya harus pertahankan dan itu sudah dah saya lakukan. Kalau saya sa ambil jalan an ini, karena saya sudah ccoba pertahankan,” hankan,” tuturnya.(nu2)

HALAMAN 24

Kabar Soal SM*SH Bubar

Bisma: Semoga Nggak Terjadi! JAKARTA - Semaboykin lama nama n band SM SM*SH menghilang bak b ditelan bumi. K a b a r bubarnya merbuba eka pun muncul tenggelam menghiasi panggung musik Tanah mu Air. Salah satu S personel SM*SH, Bisma SM*S pun berharap b tersebut tak jadi kabar terseb pun seperti kenyataan. Ia pu kabar sudah kebal dengan den kerap muncul bubar yang kera dari boyband tersebut. ter “Banyak yang meragukan, soalnya kan pada solo. Dari tahu tahun pertama begitu SM*SH naik udah

BISMA SM*SH

banyak yang bilang SM*SH bubar. Semoga nggak terjadi ya,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (5/10). Bisma sendir i seper ti tak bisa beri jaminan soal masa depan dari SM*SH. Tapi ia tak menutup kesempatan atau kemungkinan bahwa SM*SH akan muncul lagi. Bahkan, Bisma mengaku bahwa SM*SH sudah menyiapkan materi baru. Tapi ya ada alasan yang masih dirahasiakan hingga SM*SH belum bisa muncul lagi. “Sebenarnya inginnya seperti apa, dah bikin materi buat SM*SH. Kitanya emang masih ada kesempatan buat gabung lagi. Nanti menunggu bisa ngumpul lagi,” jelasnya. (mmu)

Dhani Klaim Rakyat Senang Farhat Ditahan Jakarta - Ahmad Dhani menilai bukan hanya dirinya yang senang ketika Farhat Abbas dikabarkan akan segera ditahan. Menurutnya, rakyat Indonesia disebut juga turut gembira. “Menurut saya rakyat juga menanti, rakyat senang banget berita tersangka ditahan, jadi berita panas ya,” kata Dhani di Kejati, Jakarta Selatan, Senin (5/10). Setelah bertemu pihak Kejati, pendiri band Dewa 19 dan TRIAD itu mengaku mendapat informasi lawan seterunya bakal segera disidang. Fa r h a t y a n g b a r u s a j a ditetapkan sebagai tahanan

kota itu akan segera sampai proses pengadilan. “Rakyat Indonesia jangan khawatir, 20 hari lagi akan ada sidang. Kejati DKI berjanji akan jerat tersangka dan tidak lolos (dari hukuman) berharap persepsi ini sama dengan di pengadilan, jadi tersangka bisa jadi terpidana,” kata Dhani berharap. Belum lama ini Farhat menyerahkan diri ke Polda Metro Jaya usai sidang praperadilannya ditolak. Ia ditetapkan menjadi tahanan kota setelah diperiksa pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan. (kmb)

AHMAD Dhani


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.