Desak Gaji Honorer Rp 2 Juta

Page 1

HARIAN

MALUT POST

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

Tampil Terdepan

JUMAT 11 JANUARI 2019

ECERAN: Rp 5.000,-

MORSUL

POLMAS

Bupati Batalkan Pelantikan 10 Pejabat

Dua Caleg Kemungkinan Tamat

HALAMAN 6

HALAMAN 7

Desak Gaji Honorer Rp 2 Juta Deprov Tawarkan Rp 20 M untuk 6 Bulan SOFIFI – Alokasi anggaran dan kenaikan gaji tenaga guru honorer Pemerintah Provinsi Maluku Utara dinilai belum ideal. Angka Rp 1 juta per bulan terbilang masih jauh dari Upah Minimum Provinsi (UMP) yang saat ini mencapai Rp 2.508.092. DPRD pun menawarkan anggaran Rp 20,8 miliar yang

REGULASI Setwan Sosialisasi Pergub Kedisiplinan

telah disiapkan Pemprov digunakan untuk setengah tahun saja. Sekretaris Komisi IV Deprov, Helmi Umar Muchsin mengatakan, kenaikan upah guru honorer SMA/SMK/SLB per bulan dari Rp 750 ribu menjadi Rp 1 juta masih jauh dari tingkat kebutuhan mereka. Padahal mereka bertugas mencerdaskan anak bangsa. “Namun dihargai lebih rendah dari pekerja kuli bangunan,” tuturnya kepada Malut Post, Kamis (10/1). Politikus Partai NasDem ini menyarankan anggaran Rp 20,8 miliar dari APBD 2019 yang disiapkan untuk pembayaran gaji honorer selama

setahun dialokasikan untuk 6 bulan saja. Selanjutnya pembayaran upah 6 bulan berikutnya dialokasikan melalui APBD Perubahan. “Sehingga paling rendah masing-masing guru bisa menerima per bulan Rp 2 juta. Jadi rancangan kenaikannya tolong dipertimbangkan lagi,” ucap Helmi. Kenaikan upah honorer sebenarnya sudah didorong dalam APBD-P 2018. Hanya saja, Menteri Dalam Negeri membatalkan APBD-P Malut tersebut lantaran terlambat disahkan. Baca HONORER... H.8

Usut Prostitusi Online, Polisi Panggil 5 Artis SURABAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen (Pol) Luki Hermawan mengatakan bakal memanggil lima orang artis dan model yang diduga

terlibat dalam jaringan prostitusi online yang terkait dua muncikari, Endang Suhartini alias Siska (37)

HELMI Umar Muchsin

dan Tentri Novanta (28). “Sementara ada lima [artis], ada kaitannya. Didukung dengan bukti sementara ini baru lima. Lima oknum ini dalam waktu dekat akan kita panggil,” kata Luki, di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Kamis (10/1).

Dari jaringan muncikari Endang, Luki bakal memeriksa artis berinisial AC, TP, dan BS. Sementara dalam jaringan muncikari Tentri, kepolisian bakal melakukan pemanggilan terhadap ML, dan RF. “Inisialnya AC, TP, BS dari muncikari Tentri. Baca ARTIS... H.8

RUSDI ABDURRAHMAN/MALUT POST

DISIPLIN: Sekretaris Dewan Abubakar Abdullah (tengah), Bambang Hermawan (kanan) dan M. Jamdi (kiri) bertindak sebagai pembicara pada sosialisasi Pergub di Sekretariat Dewan WARTA KOTA/ARIE PUJI WALUYO

SOFIFI - Mengawali semangat kerja awal 2019 dan mendukung kebijakan Gubernur Abdul Gani Kasuba dalam peningkatan disiplin pegawai di internal Pemerintah Provinsi (Pemprov), Sekretariat DPRD (Setwan) Provinsi menyelenggarakan sosialisasi peraturan Gubernur (Pergub) tentang disiplin pegawai. Kegiatan tersebut dipusatkan di kantor DPRD Provinsi dua hari lalu. Selain disiplin, kegiatan ini sekaligus mensosialisasikan etika pegawai serta mekanisme pembayaran tunjangan tambahan penghasilan (TPP) dan implementasi transaksi non tunai. Baca PERGUB... H.8

DI’S WAY Tiga Hotel Tiga Malam INI salah saya sendiri: tidak mau bikin rencana jauh hari. Akibatnya: tidak mudah cari hotel. Saat di Istanbul kemarin. Di sekitar tahun baru itu. Tapi itu baik juga. Bisa pindah-pindah hotel. SamOleh Dahlan Iskan bil mengenal kawasan yang berbeda. Apalagi kota Istanbul ini begitu luas. Buyuk Sehir. Kotanya pun di bagi dua: Atasehir dan Bahcesehir. Yang di benua Asia disebut Atasehir. Yang di Eropa disebut Bahcesehir. Dipisahkan selat Bosphorus. Yang di kawasan Eropa pun (Bahcesehir) dibagi dua: kota lama dan kota Bosphorus. Baca DI’SWAY... H.8

Dua Caleg Kemungkinan Tamat Bolom mulai so tamat?

Tukang Kuti

UNBK di Hiri Terkendala Jaringan, di Moti Kekurangan Siswa Di tetangga gaji 6 bulan tatono

MUNCIKARI: Tersangka muncikari dari prostitusi online artis dikawal dalam ungkap kasus di Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Kamis (10/1). Foto lain, Cathy Sharon usai membuat laporan kepolisian di SPKT Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (10/1)

ANTARA/M RISYAL HIDAYAT

Kuota Penerima Bidikmisi Bertambah BIDIKMISI SEBAGAI SOLUSI

Kuota 2018

85.000

MADIUN - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) akan menambah kuota penerima program Bidikmisi pada tahun 2019. Penambahan tersebut sebagai bentuk komitmen dan fokus Baca BIDIKMISI... H.8

Mahasiswa Kuota 2019

130.000

Beasiswa lain: PPA, (ADik) Papua, Papua Barat, dan wilayah 3T

Mahasiswa IPK 80% Penerima Bidikmisi 2018 di atas 3.00

Alumni Bidikmisi bekerja di perusahaan swasta, BUMN, pendidikan, & berwirausaha

Ketua KPU Morotai Di-DKPP-kan TERNATE - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pulau Morotai, Saima Nuang harus berurusan dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Itu karena Saima diduga kuat melanggar kode etik sebagai penyelenggara, lantaran berpose dengan calon Wakil Presiden Sandiga Salahuddin Uno. Saima dilaporkansalah seorang warga Morotai,

Laporan Marjan ke Bawaslu Morotai tercatat pada tanggal 18 Desember 2018. Foto Saima dan Sandi dari laporan pelapor, ditemukan di media sosial Muksin Amrin Ketua Bawaslu Malut,

Baca KPU... H.8

Sangarnya Gaji Pesepakbola Top Dunia Dihitung per Jam

Upah Neymar per Jam bisa untuk Naik Haji Gila agaknya menjadi kata tepat untuk menggambarkan bayaran pemain sepak bola top saat ini. Hal ini lantaran pada kenyataannya bayaran an bintang-bintang bola memang ugal-ugalan. Dengan nominal-nominal yangg mereka terima mungkin membeli rumah mewah layaknya mengeluarkan uang untuk mendapatkan tisu toilet. SAAT ini pemain asal Brazil yakni Neymar Jr menduduki posisi puncak sebagai atlet olahraga ini dengan bayaran tertinggi. Mantan punggawa Barcelona tersebut mendapatkan Rp 11 miliar

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

dalam satu pekan. Jumlah tersebut lebih besar beberapa angka dari pada apa yang didapatkan Cristino Ronaldo, Lionel Messi atau Alexis Sanchez. Baca NEYMAR... H.8

NEYMAR JR

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

CRISTIANO RONALDO

@MalutPost

Malut Post


2

HARIAN

HALTIM & HALTENG

MALUT POST

JUMAT, 11 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

Parpol Cuek Aturan KPU dan Bawaslu Tertibkan APK Editor : Fahruddin Udi Peliput : Fahrudin Abdullah WEDA - Meski sudah berulang kali diingatkan tidak memasang Alat Peraga Kampanye (APK) di zona terlarang. Namun, partai politik (parpol) dan calon anggota legislatif (Caleg) yang cuek dengan aturan tersebut. Pasalnya, masih banyak APK yang terpasang di tempat yang dilarang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng). Tak tanggung-tanggung, Kamis (10/1)

kemarin, KPU Halteng bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Halteng, menggandeng kepolisian dan satuan polisi pamong praja (Satpol PP), APK calon anggota DPRD Kabupaten maupun Provinsi serta calon DPR RI dan DPD RI, yang terpasang tidak sesuai dengan zonasi tempat pemasangan APK . Tak hanya itu, APK yang masih mencantumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga ditertibkan. Penertiban berlangsung Kamis (10/1). Ketua KPU Halteng Abubakar Ibrahim dikonfirmasi Malut Post di sela-sela penertiban APK berupa spanduk dan baliho menyebutkan, sebelumnya partai politik sudah disosialisasikan atau diberitahukan terkait zonasi yang

KESEHATAN Rp 391 Juta Untuk Peserta BPJS

bisa terpasang APK. Namun, tetap saja banyak baliho dan spanduk terpasang di zona terlarang. “Sebelum penertiban ini, kami sudah menyurat ke Parpol supaya menurunkan baliho dan spanduk caleg untuk dipindahkan sendiri ke zona yang sudah ditetapkan,”kata Abubakar. Setelah di dalam Pusat kota Weda, APK yang ada di kecamatan sampai di desa-desa yang terpasang tidak sesuai zonasi maupun yang tercantum KPU akan ditertibkan. “Kita berharap parpol maupun tim sukses DPD RI bisa mematuhi ketentuan zonasi yang ditetapkan berdasarkan zonasi yang dibuat Kesbangpol,”pungkasnya. (far/mpf)

PENERTIBAN: KPU dan Bawaslu saat menertibkan APK Caleg, Kamis (10/1) kemarin.

Hanya 1 Sekolah Disiapkan UNBK WEDA - Pelaksanaan ujian nasional SMP akan berlangsung pada April 2019 mendatang. Dari total 27 SMP di Halmahera Tengah, hanya 1 sekolah yang siswanya disiapkan untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Ini dikarenakan faktor jaringan internet yang belum memberikan dukungan untuk pelaksanaan UNBK di semua sekolah SMP yang ada di Halteng. Kepala Dinas Pendidikan Halteng dikonfirmasi belum lama ini menyebutkan, satu sekolah yang disiapkan untuk UNBK adalah SMP negeri 1 Halteng

Februari, BPK Audit Dana Hibah Parpol MABA- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan mendahulukan pemeriksaan dana hibah Partai Poltik (Parpol). Karenanya, seluruh parpol diminta segera memasukkan laporan perjanggungjawaban pengunaan dana hibah tahun 2018. Mengingat, pemeriksaan pendahuluan Badan BPK RI akan dilakukan awal februari mendatang. Ini disampaikan Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Halmahera Timur Tahla Malaka, Kamis (10/1).

di Weda. “Sekolah lainnya belum bisa UNBK karena terkendala jaringan maupun sarana dan prasarana,”katanya. Dengan demikian, peserta ujian yang akan mengikuti UNBK akan diberikan pelatihan sehingga siswa kaku menghadapi UNBK. “Selain itu pelatihan yang dilakukan juga untuk menyiapkan para peserta UNBK agar benar-benar siap menyelesaikan soal-soal sesuai waktu yang ditentukan,”terangnya. Total peserta ujian nasional secara keseluruhan berikisar di atas seribu. (far/mpf)

Dia mengatakan, penggunaan anggaran yang akan diaudit terlebih dulu oleh BPK-RI adalah dana hiba parpol. “Kami mohon kerjasama demi kelancaran proses pemeriksaan nanti. Paling lambat akhir bulan ini semua parpol di Haltim sudah memasukkan laporan pertanggungjawaban. Sejauh ini baru tiga parpol yang memasukkan laporan pertanggungjawaban yakni Partai Hanura dan PKS serta ada satu partai lagi saya lupa,” ujarnya. (ado/mpf)

Fahria

MABA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur menganggarkan Rp 391 Juta untuk biaya pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan 17.000 warga . Kepala BPJS Cabang Haltim Fahria menyebutkan, Tahun 2019 masyarakat Haltim yang sebelumnya tercatat sebagai peserta Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) kini sebagian besar sudah diintegrasikan ke BPJS Kesehatan. “Pemkab Haltim sudah mengalihkan peserta Jamkesda ke BPJS Kesehatan dengan harapan masyarakat mendapat pelayanan kesehatan yang lebih baik. Sejak 2017 hingga 2019 peserta Jamkesda yang dialihkan ke BPJS sebanyak 17.000 orang,”katanya. Tanggungan BPJS 17.000 warga Haltim ini dibiayai Pemkab Haltim melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2019. “ Mekanisme pembayarn dihitung per-peserta BPJS sebesar Rp23.000 dikalikan dengan 17.000 peserta. Jadi total anggaran disiapkan Pemda Haltim sebesar Rp 391.000.000,” jelas Fahria. Selain peserta Jamkesda, ada juga masyarakat kategori tidak mampu sebanyak 3.6019 orang juga tercover dalam peserta BPJS yang ditanggung pemerintah. “Peserta BPJS yang menjadi tanggung jawab pemerintah baik pemerintah daerah maupun pusat mendapat pelayanan kesehatan kelas III,”katanya. (ado/ mpf)

RSUD Maba Segera Miliki Direktur MABA- Dalam waktu dekat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Maba, Halmahera

Timur, segera miliki Direktur. Itu setelah Plt Bupati Haltim Ir Muh’Din Mabud memerintahkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Haltim untuk mencari calon Plt Direktur RSUD Maba. Menurut Muh’Din, Plt Direktur yang akan menggantikan posisi yang ditinggalkan dr Handoko itu, selain memenuhi unsur kepangkatan eselon III juga diharuskan berprofesi sebagai dokter

mengingat RSUD Maba sudah agreditasi C. Ditanya apakah pihaknya sudah memiliki target siapa yang akan nantinya menjabat Plt Direktrur RUSD tersbut, orang nomor satu di Pemkab Haltim ini, belum bisa pastikan. “Soal siapa yang akan ditunjuk nanti, yang pasti bisa saja dari internal RSUD Maba atau menunjuk orang dari luar sepanjang memenuhi syarat

jenjang kepangkatan dan berprofesi sebagai dokter,” katanya. Lanjutnya, keterbatasan kewenangan jabatan Plt Bupati Haltim menjadi tantangan tersendiri untuk melantik Direktur RSUD Maba defenitif. “ Karenanya untuk mengisi kekosongan itu kita sebatas menunjuk Plt,” tandasnya. Meskipun hanya sekedar Plt harus memenuhi unsur dokter. (ado/mpf)

Pondok Pesantren Darul Hunafa di Desa Nurweda

80 Santri Belajar Tanpa Dipungut Biaya Semangat Haka Sefola (70), untuk mentransformasikan ilmu agama terus bergairah. PONDOK pesantren Darul Hunafa yang didirkannya di Kota Weda tepatnya di Desa Nurweda, Kecamatan Weda ini, kini mulai bangkit lagi meski sebelumnya sempat vakum. Bahkan sejauh ini sudah memiliki 80 santri dan belajar secara gratis. Para siswa adalah rata-rata pelajar sekolah dasar yang datang untuk menuntut ilmu agama setelah pulang dari sekolah. Pondok pesantren yang diberi nama Darul Hunafa ini sekarang masih menempati gedung lamanya yang kini sebagian dinding sudah rapuh dan ambruk. Santri yang datang menuntut ilmu agama Islam ini adalah warga

SERAHKAN BANTUAN: Kapolres Halteng dan Ketua KJLH menyerahkan bantuan profil penampung air ke pendok pesantren Darul Hunafa.

di Desa Nurweda, dan guru-guru mereka adalah alumnus pesantren Gontor. Kini sudah 80 santri yang menuntut ilmu agama di pondok pesantren ini. Pendirian pondok pesantren ini tak ada pungutan biaya dan semua santri belajar gratis di sekolah ini. “Sekarang kita masih mengurus akte pendirian pondok pesantren ini dan kami mendapat dukungan penuh di Pesantren

Gontor. Kemarin dari gontor sudah datang dan akan mendorong untuk kehadiran pondok pesantren ini. Nantinya banyak guru-guru dari gontor akan datang mengajar tanpa meminta digaji,”kata salah satu pengajar Ustat Anas Salim, Kamis (10/1). Hanya ia dan pamannya Haka Sefola (70) sebagai alumni gontor yang kini secara ikhlas mendiri-

kan pondok pesantren ini dengan biaya sendiri. Bahkan mereka tak membuat profosal bantuan dana untuk memohon bantuan. Mereka mendirikan sekolah tersebut dengan tenaga maupun dana sendiri. “Kita hadirkan tempat pesantren untuk kebaikan sehingga mengajar tanpa memungut biaya,”kata Haka Sefola. Lokasi bangunan sekolah ini adalah anah mereka yang diwakafkan untuk pondok pesantren ini. Sementara itu, Kamis (10/1) kemarin, Kapolres Halteng AKBP Andri Hariyanto S.I.K dan Komunitas Jurnalis Halmahera Tengah (KJLH) memberikan bantuan berupa Al Quran dan buku iqra maupun profil untuk tempat penampungan air. Pemberian bantuan ini disambut baik pengurus pondok pesantren. Penyerahan bantuan itu disereahkan langsung Kapolres, Ketua KJLH Abil Kahatola serta sejumlah jajaran Polres Halteng dan anggota KJLH. (far/mpf)


TIDORE KEPULAUAN HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 11 JANUARI 2019

3

Art: Resayfa Rumra

Kepala Syahbandar Sofifi Akui Terima Uang Dapat Rp 10 Juta, Baru Kembalikan Rp 700 Ribu Peliput : Mahfud Husen Editor : Bukhari Kamaruddin TIDORE - Kasus pungutan liar (Pungli) di pelabuhan speedboad Sofifi Kecamatan Oba Utara Kota Tidore Kepulauan, hasilnya ternyata dinikmati pihak

otoritas pelabuhan. Kasat Reskrim Polres Kota Tidore Kepulauan Iptu Gastimur Wanto mengatakan, Kepala Syahbandar Sofifi berinsial IS, mengaku menerima uang hasil pungli tersebut. “Kepala Syahbandar Sofifi mengaku menerima aliran dana

pungli,” kata Gastimur. Yang bersangkutan mendapat jatah Rp 10 juta. Dia sudah mengembalikan Rp 700 ribu. “Dia mengaku menggunakan untuk kegiatan operasional, sisanya hanya Rp 700 ribu,” tuturnya, seraya menuturkan uang tersebut dijadikan barang bukti.

Saat ini pihaknya terus melakukan penyelidikan mendalam. ”Memang ada dugaan alirannya mengalir kepada pihak terkait lainnya, namun saat ini kita fokus Syahbandar dulu. Karena kebetulan dia punya otoritas wilayah di situ. Nanti seperti apa permintaan uang itu, dasar hukumnya apa, kita mau menuju ke sana,” terangnya. Dia menambahkan barang bukti ini

Asrul Benahi Administrasi Keuangan

ASRUL Sani Soleman

TIDORE - Setelah dilantik menjadi Sekkot Kota Tidore Kepulauan, Asrul Sani Soleman, berlangsung action Hal pertama yang dilakukan mantan staf ahli Walikota Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) ini, adalah menyelesaikan administrasi keuangan lantaran sampai saat ini para pegawai belum menerima gaji Januari 2019. Selain itu dia juga

menandatangani surat-surat penting lainnya. ”Pemerintahan harus jalan, kemarin terjadi sedikit kevakuman. Karena kuasa pengguna itu ada di sekkot, maka hari ini (kemarin, red) saya full menyelesaikan halhal yang bersifat administrasi keuangan dan lainnya,” kata Asrul. Seluruh perintah Walikota Capt. Ali Ibrahim akan dijalankan sesuai tupoksi sekkot.

Dia juga tetap membangun harmonisasi hubungan dengan seluruh Forkopimda, instansi vertikal, maupun organisasi perangkat daerah guna mewujudkan visi misi Wali Kota dan Wakil Walikota. Kunci dari keberhasilan sebuah organisasi, kata dia, adalah komunikasi. Apalagi sekkot adalah jabatan strategis dalam mengelola tata pemerintahan yang baik dan bersih, maka

sudah cukup. Untuk itu, jika tidak ada pemeriksaan mendalam lagi, maka segera dilakukan gelar perkara untuk menentukan tersangkanya. Untuk diketahui, kasus ini melibatkan lima orang dan telah diamankan polisi. mereka meminta jatah Rp 5t0 ribu per speedboat. Motoris yang tidak terima kemudian memberikan informasi kepala polisi, dan pelaku langsung ditangkap. (tr-03/onk).

hal yang harus dilakukan adalah membuka komunikasi dengan siapa saja. Kedua lanjutnya, adalah disiplin yang merupakan satu hal penting, karena membangun sesuatu yang baik, maka landasan filosofinya harus disiplin. ”Karena sesuai dengan apa yang sudah disampaikan Walikota terkait dengan puasa sunnah, itu sebagai bagian dari membangun filsafat negeri ini tomaloa se banari. Pendekatan ini yang akan membentuk ruh masyarakat negeri ini untuk ke depan lebih baik,” jelasnya. (tr-03/onk).

FOLLOW UP Polres Tunggu Laporan Korban TIDORE -Permasalahan dampak pencemaran lingkungan terhadap warga di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Kelurahan Rum Balibunga, Kecamatan Tidore Utara, sudah masuk ke penyidik Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Kota Tidore Kepulauan. Meski demikian, polisi belum berbuat banyak karena masih menunggu laporan korban. Kasat Reskrim Iptu Dwi Gastimur Wanto menjelaskan bahwa permasalahan terkait dampak pencemaran itu masih sebatas pembahasan di internal mereka. Pihaknya masih memberikan ruang untuk dibenahi terlebih dahulu. Jika pembenahan tidak bisa dilakukan, maka harus ada pihak yang bertanggung jawab. ”Kita sudah mulai bahas permasalahan itu, jika ada yang merasa dirugikan atau menjadi korban dari dampak pencemaran, maka dipersilahkan membuat laporan,” katanya saat dikonfirmasi, kemarin (10/1). Sekadar diketahui, permasalahan dari dampak pencemaran lingkungan debu batu bara ini menguak setelah sebagian warga yang berada di lokasi sekitar PLTU merasa resah dengan debu batu bara yang setiap harinya masuk ke rumah mereka. Warga sekitar minta direlokasi, namun masih menunggu keputusan resmi dari PLN pusat. (tr-03/onk).

Mahfud/malut post

DILANTIK: Asrul Sani Soleman dilantik menjadi Pj Sekkot menggantikan M Thamrin Fabanyo yang mengundurkan diri.

Pelantikan Sekkot Tanpa Makan-Minum TIDORE - Pelantikan Penjabat (Pj) Sekkot Tidore Kepulauan, berlangsung di aula Nuku Kantor

Walikota, kemarin (10/1). Pelantikan dilakukan Walikota Capt. Ali Ibrahim.

Menariknya, tak ada jamuan m a k a n - m i n u m d a l a m a c a ra tersebut. Sebab ini berkaitan dengan instruksi walikota, yang mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Tidore Kepulauan melakukan puasa sunah Senin dan Kamis. Sementara itu dalam sambutannya, Walikota mengatakan un-

tuk menyukseskan program dan kegiatan yang telah disusun, Pj Sekkot berkewajiban mengkoordinir seluruh jajarannya, serta bekerja berdasarkan peraturan dan payung hukum perundangundangan yang berlaku. ”Maka dari itu, komunikasi merupakan kunci utama dalam mensosialisasikan rencana kegiatan dan langkah-langkah yang perlu diambil. Begitu pula dalam menyelesaikan persoalan yang harus dihadapi,” katanya Dia mengingatkan kepada Pj. Sekkot mempertahankan dan meningkatkan seluruh prestasi kerja ASN yang pernah dicapai semasa kepemimpinan sekkot lama. Selain itu, melakukan langkah-langkah strategis untuk mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI atas laporan keuangan pemerintah kota yang telah diraih setiap tahun. “Terima kasih kepada M. Thamrin Fabanyo atas pengabdiannya yang telah banyak membantu pemkot selama menjabat sebagai sekkot,” tuturnya. Tambahnya, setelah enam bulan bekerja, Pj Sekkot dievaluasi. Jika kinerjanya bagus maka didefinitifkan, jika tidak maka diganti. Sementara itu mantan Sekkot M. Thamrin Fabanyo, tak hadir dalam acara tersebut. (tr-03/ onk).

PMI Gelar Jumbara

Humas Kota Tidore Kepulauan

FOTO BERSAMA: Peserta Jumbara melakukan foto bersama usai pembukaan kemarin.

TIDORE - Palang Merah Indonesia ( PMI ) Kota Tidore Kepulauan melaksanakan kegiatan Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja ( PMR) se-Kota Tidore Kepulauan Acara berlangsung di open space (pendopo arena budaya), Kelurahan Tomagoba, kemarin (10/1). Pembina upacara dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua Dewan Pertimbangan PMI Kota Tidore Hj. Rahmawati Muhammad Sinen. Dalam amanatnya, Rahmawati mengatakan melalui kegiatan ini disamping mempererat silahturahmi antaranggota PMR, juga diharapkan bisa meningkatkan kemampuan, kecerdasan dan sebagai bekal pembinaan relawan muda PMI di semua pangkalan. “Dampaknya akan luar biasa bagi pengembangan diri pribadi anggota PMU atau PMR, tetapi juga bagi masyarakat yang memiliki sikap rela memberikan pertolongan bagi sesama,” katanya. Ketua Panitia Rudi Kabir melaporkan, tujuan umum kegiatan jumbara adalah meningkatkan karakter kepalangmerahan serta peran anggota PMR dalam penerapan Tri Bakti PMR dan sebagai pendidik sebaya, melalui pendekatan ketrampilan hidup. (humas).


4

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

JUMAT, 11 JANUARI 2019

BLOKADE: Warga pemilik lahan terminal Bandara Kuabang Kao saat memblokade jalan masuk bandara, Kamis (10/1). Aksi ini dilakukan karena tidak menerima putusan Pengadilan Negeri (PN) yang menolak gugatan warga.

RAMLAN HARUN/MALUT POST

Gugatan Ditolak Warga Blokir Jalan Eben: Aksi Berlanjut Hingga Tuntutan Dipenuhi Peliput : Ramlan Harun Editor : Muhammad Nur Husen

TOBELO – Warga pemilik lahan terminal Bandara Kuabang Kao Halmahera Utara kembali memblokade jalan masuk bandara, Kamis (10/1). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes

atas putusan Pengadilan Negeri (PN) Tobelo yang menolak gugatan 13 Kepala Keluarga (KK) selaku pemilik lahan dalam sidang, Rabu (9/1). Aksi warga ini melumpuhkan aktivitas bandara, karena akses keluar masuk ditutup. Koordinator aksi (Korlap) Eben Haezer Bitjara kepada wartawan mengatakan aksi blokade jalur bandara ini bukan hanya dilakukan hari ini (kemarin, red), tetapi akan terus dilakukan hingga tuntutannya diterima. ”Untuk jalur masuk bandara kami tidak akan buka hingga ada pembatalan sertifikat 01 dan 02. Kalau sudah ada, barulah kami beranjak

dari lokasi ini karena sertifikat tersebut dibuat tanpa diketahui pihak yang ada di desa maupun kecamatan serta pemilik lahan,”ujarnya. Sementara terkait gugatan yang tidak diterima dalam putusan sidang, maka dalam waktu dekat akan kembali mengajukan gugatan.”Kami akan kembali menyiapkan berkas gugatan ke PN Tobelo,”tandasnya. Hal yang sama juga disampaikan Kuasa Hukum 13 KK Gilbert Tuwonaung. Menurutnya, berdasarkan hasil komunikasi dengan klien bahwa dalam waktu dekat akan kembali mengajukan gugatan ke PN Tobelo. Diharapkan dengan dengan gugatan baru

tersebut, pihak bandara dan pemkab bisa beritikad baik untuk menyelesaikan persoalan ini. Sementara Kapolres AKBP Yuyun Arief yang dikonfirmasi membenarkan aksi tersebut.”Kami melakukan langkah persuasif dengan warga agar segera membuka blokade tersebut. Tetapi hingga malam tadi belum ada kesepakatan,”ungkapnya. Karena itu, untuk mengantisipasi tidak ada lagi aksi lanjutan besok (hari ini, red), pihaknya telah memanggil Kapolsek bersama pihak terkait untuk memediasi.”Kita berharap hari ini tidak ada lagi aksi blokade jalan,”harapnya.(tr-04/ met)

Produksi O’Ake tak Jalan

E-KTP Warga Binaan Lapas Rekam e-KTP

RAMLAN HARUN/MALUT POST

PEREKAMAN: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemkab Halut saat merekam biodata kependudukan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Tobelo, Kamis (10/1) kemarin.

TOBELO – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tobelo bekerja sama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemkab Halut menggelar perekaman e-KTP untuk 40 warga binaan, Kamis (10/1). Kegiatan yang berlangsung di Lapas ini diawasi langsung Kepala Lapas Rizal Effendi dan Kabid Pendaftaran Disdukcapil Mardiati Ningsih Kitong. ”Perekaman ini dilakukan atas inisiatif kami, yang tujuannya membantu Disdukcapil sehingga warga yang belum melakukan perekaman, khususnya warga binaan langsung dilakukan,”kata Kalapas Rizal di sela-sela kegiatan. Perekaman sudah dilakukan, dan rencananya penyerahan KTP dilakukan, Selasa (15/1) pekan depan. Sementara Mardiati Ningsih Kitong mengatakan pihaknya bersyukur atas permintaan Lapas. Sebab, langkah tersebut telah membantu kerja-kerja pendataan kependudukan. ”Harapan kami kegiatan ini bisa diikuti pihak lain. Kami juga berupaya melakukan perekaman semua warga,”harapnya. (tr-04/met)

Tampilkan Gema Suba Saat Pelantikan

DPRD Siap Bentuk Panja TOBELO – DPRD Halmahera Utara menemukan produksi air kemasan O’Ake milik PT Halut Mandiri tak lagi beroperasi. Padahal, perusahaan tersebut menerima penyertaan modal dari pemkab Rp 8,5 miliar dalam tiga tahap. ”Harusnya tetap jalan karena didukung dengan anggaran yang besar. Tetapi yang terjadi produksinya mandek, juga tidak jelas pertanggung jawabannya,”kata Ketua Komisi II DPRD Janlis G Kitong kepada Malut Post usai meninjau lokasi perusahaan, Kamis (10/1). Peninjauan ini dilakukan untuk menguatkan bahan terkait masalah di perusahaan tersebut. Salah satu karyawan yang ditemui dalam kunjungan ini mengaku air kemasan yang diproduksi ini dalam bentuk gelas, botol dan galon. Untuk gelas dan botol sudah tidak jalan sejak November 2018. Sementara galon baru sepekan lebih tak jalan. ”Masalah ini kami sudah melakukan pertemuan in-

RAMLAN HARUN/MALUT POST

TINJAU: DPRD Halmahera Utara saat meninjau PT Halut Mandiri untuk memastikan aktivitas perusahaan tersebut, Kamis (10/1) kemarin.

ternal dan akan segera membentuk panitia kerja (panja) untuk menelusuri kegiatan perusahaan yang disubsidi pemerintah tersebut,” ungkapnya. Selain pertemuan internal, pihaknya juga akan bertemu Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Fredy Tjandua untuk membicarakan sebelum pihak perusahaan dipanggil untuk memintai pertanggung jawaban. Sementara informasi yang diterima DPRD, mandeknya

produktivitas membuat perusahaan mengajukan kredit di Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebesar Rp 2,5 miliar. ”Kami minta pihak bank agar jangan menggubris ajuan kredit tersebut,”tandasnya. Diketahui, anggota yang turun lapangan ini adalah Wakil Ketua II DPRD Sahril Hi Rauf, Ketua Komisi II Janlis G. Kitong, Fahrudin Hamiru dan Sofyan.(tr-04/ met)

LABUHA – Gema suba Kesultanan Bacan akan mewarnai pelantikan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Halmahera Selatan di Lapangan Merdeka Labuha, Selasa (15/1) pekan depan. Selain Gema Suba pelantikan yang akan dihadiri Bupati Bahrain Kasuba dan Ketua PWI Maluku Utara Halik Djokrora ini juga menampilkan berbagai karya mereka sekaligus tarian sanggar Patra Komalo Nagara. Sekretaris PWI Halsel Nandar Djabid menuturkan selain Ketua PWI Malut, pelantikan ini juga akan dihadiri tokoh pemuda dan sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). (sam/met)

KPU Rekrut Relawan Demokrasi Pemilu

DARMIN Hi Hasyim

LABUHA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Selatan dan Halmahera Utara dalam waktu dekat merekrut relawan demokrasi pemilu. Ini dilakukan untuk menindaklanjuti surat KPU pusat yang ditujukan kepada KPU kabupaten/ kota. Komisioner KPU Halsel Darmin Hi Hasyim mengatakan pembentu-

kan relawan ini untuk menguatkan informasi pelaksanaan pemilu. Relawan ini di dalamnya termasuk pekerja pers yang bertugas membantu KPU dalam memantau dan menyelenggarakan tahapan pemilu. Sementara Ketua KPU Halut Muhlis Kharie yang ditemui mengatakan pembentukan relawan demokrasi pemilu 2019 ini dalam

rangka menyukseskan pemilu 17 April 2019.”Paling lambat 17 Januari ini sudah harus dibentuk,”ujarnya. Pembentukannya nanti tetap berpedoman pada petunjuk teknis yang ada.”Kami berharap dengan dibentuknya relawan ini bisa membantu kami dalam menyelenggarakan pemilu,”harapnya. (sam/ tr-04/ met)


JUMAT, 11 JANUARI 2019

HALMAHERA BARAT

5

Tahun Ini Jalan Desa Moiso Diperbaiki JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat mengalokasikan anggaran perbaikan jalan Desa Moiso Kecamatan Jailolo Selatan 2019. Hal ini disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Abd Hamid Yusri yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (10/1). Jalan ini diperbaiki karena kondisinya sudah rusak parah. Bahkan, beberapa titik sangat sulit dilalui menggunakan kendaraan. ”Anggarannya sudah diploting, dan tinggal menunggu proses pekerjaannya saja,”ungkapnya. Usulan perbaikan ini karena selain sudah dikeluhkan warga, kami juga sudah turun meninjau langsung di lapangan.(din/met)

PERBAIKAN : Ruas Jalan Desa Moiso Jailolo Selatan yang mengalami kerusakan cukup parah. Tahun ini akan perbaiki Dinas PUPR.

Silas Diancam 15 Tahun Penjara PILKADES Cakades Yang Digugat Tetap Dilantik JAILOLO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Pemkab Halmahera Barat menyebut gugatan sejumlah kelompok atas hasil pilkades Tabadamai dan Ropu Te n g a B a l u ( RT B ) Kecamatan Sahu tak berpengar uh pada pelantikan. Ini karena H Fakar Lila gugatan itu adalah permasalahan di luar mekanisme pemilihan kepala desa.”Sifatnya hanya aduan. Makanya harus dilakukan rapat bersama untuk diputuskan hasil aduan tersebut, kemudian direkomendasikan ke Bupati Danny Missy,”kata ketua panitia pilkades kabupaten H Fakar Lila yang dikonfirmasi, Kamis (10/1). Gugatan dua desa tersebut telah dirapatkan bersama panitia kabupaten dan telah dilakukan klarifikasi dari pihak yang melapor dan terlapor. Hasilnya sudah direkomendasikan ke bupati.”Sebenarnya tidak ada masalah karena semua tahapan sudah dilalui. Selain itu, gugatan yang disampaikan juga tidak mempengaruhi suara cakades yang digugat,”ungkapnya. Karena itu, diagendakan hari ini panitia akan kembali menggelar rapat untuk memutuskan gugatan yang disampaikan.(din/met)

Setubuhi Anak di Bawah Umur Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Kejaksaan Negeri (Kejari) Halmahera Barat menerima berkas tahap II kasus dugaan persetubuhan anak di bawah umur

dengan tersangka SS alias Silas (62) warga Kecamatan Tabaru, Kamis (10/1).”Dari hasil pemeriksaan berkas dan tersangka ditemukan bukti yang cukup, jika tersangka menyetubuhi anak di bawah umur, sehingga tersangka langsung ditahan,”kata Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) kejari Halbar M Ashari Waisale yang dikonfirmasi di kantor kejari, Kamis (10/1). Penahanan yang dilakukan berdasarkan surat perintah penahanan Kajari Halbar Nomor :

Print - 12/S.2.10.7/Euh.2/01/2019 tertanggal 10 Januari 2019, selama 20 hari terhitung sejak tanggal ditetapkan. Dijelaskan, perbuatan tersangka dijerat dengan pasal 82 ayat (1) Jo Pasal 76 poin e atau pasal 81 ayat (1) Jo Pasal 76 poin d atau pasal 81 ayat (2) atau pasal 81 ayat (3) undang-undang RI Nomor: 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak.”Jadi sesuai pasal yang diterapkan tersangka dijerat dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara,”jelasnya.(din/met)

SILATURAHMI : Koramil 1501-03/Jailolo saat melakukan silaturahmi dengan purnawirawan TNI AD, Kamis (10/1) kemarin.

Koramil Silaturahmi Dengan Purnawirawan JAILOLO – Komando Rayon Militer (Koramil) 1501-03/Jailolo menggelar kegiatan Bin Peta Jarak Teritorial yang digelar di Gazebo Banau Kantor Koramil Desa Gufasa, Kamis (10/1). Kegiatan dengan tema ‘melalui pembinaan peta jarak jaringan teritorial siap menjaga dan mewujudkan stabilitas serta ketahanan wilayah guna mempererat kebhinekaan’ itu dihadiri Danramil Kapten inf Yani Ch

Pauno, Ketua Perhimpunan Purnawirawan ABRI (PEPABRI) Halbar Marten Kaloca, Ketua Himpunan Putra Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPPKAD) Warudin Marigalang, dan 31 purnawirawan TNI. Danramail dalam sambutannya mengatakan silaturahmi antar anggota Koramil, HIPPKAD, purnawirawan angkatan darat ini untuk lebih mempererat hubungan antar keluarga

TNI.”Purnawirawan TNI serta putra-putri TNI yang sudah terdaftar sebanyak 35 orang. Karena itu, saya akan perintahkan seluruh Babinsa untuk mendata kembali seluruh purnawirawan TNI Halbar,”ungkapnya. Jika ada purnawirawan yang meninggal dunia, pihak keluarga diharapkan segera melapor ke koramil. Selain itu, diharapkan agar sesama keluarga TNI saling peduli satu dan lainnya.(din/met)


6

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

JUMAT, 11 JANUARI 2019

Bupati Batalkan Pelantikan 10 Pejabat Karena Tidak Hadiri Pelantikan Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin SANANA - Bupati Kepulauan Sula (Kepsul) Hendrata Thes, melantik sejumlah kabinetnya, kemarin (10/1). Sejatinya ada 51 orang yang dilantik, namun 10 pejabat tidak hadir sehingga Bupati batal melantik mereka. Karena itu yang dilantik hanya 41 orang. “Mereka yang tidak hadir akan diganti. Kita buat SK baru untuk

ditandatangani bupati,” aku salah satu staf Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Kepala BKPSDM Imran Umalekhoa, tidak mau berkomentar banyak terkait ketidakhadiran 10 pejabat tersebut. “Itu menjadi kewenangan Bupati jadi saya tidak mau berkomentar jauh, karena SK-nya ditandatangani bupati, “ kata Imran usai pelantikan. Pejabat yang dilantik mulai dari eselon IV hingga II. Antara lain Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Hendra Umabaihi yang sebelumnya hanya

sebagai pelaksana tugas. Asisten III H. Jaidun, Sekretaris Dinas Pertanian Dzulkifli Soamangon, Sekretaris Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Harfiah, Sekretaris BP2RD Ludin Pora, Sekretaris Kecamatan Sanana Tengah Guna S. Tidore, dan sebagainya. Dalam sambutannya, Hendrata berharap pejabat yang dilantik dapat melaksanakan tugas lebih baik dari tahun sebelumnya. “Karena saya menyadari setiap diri memiliki potensi, untuk itu maksimalkan potensi nya. Harapan saya 2019 jauh lebih baik dari tahun sebelumnya,” harap bupati. (ikh/onk)

PELANTIKAN: Bupati Kepsul Hendrata Thes melantik pejabat Pemkab Kepsul.

IKRAM SALIM MALUT POST

PAD Kepala BP2RD Klaim Target PAD Tercapai SANANA - Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) optimis bisa mencapai target PAD tahun ini. Pasalnya, di tahun 2018 BP2RD mampu merealisasikan pendapat asli daerah (PAD), bahkan melebihi target yang ditetapkan. Kepala BP2RD Hendra Umabaihi menuturkan, memang terdapat beberapa target yang tidak memenuhi sampai pada tanggal 31 Desember 2017. Dimana dari target keseluruhan Rp 6 miliar, lebih hingga 31 Desember terealisasi Rp 5 miliar. “Hanya saja pada Januari 2019 utang pajak Rp 1 miliar lebih disetor. Jadi kalau dihitung kita melebihi target,” katanya. Dia menjelaskan pajak yang menjadi utang yakni pajak galian C senilai Rp 1 miliar. Pembayaran Desember baru dilakukan Januari karena bank tutup “Kita kejar dan kontraktor bersedia membayar itu di awal Januari,” jelasnya. Tambah Hendra, salah satu dinas yang tidak mencapai target adalah Dinas Kelautan dan Perikanan DKP). Penerimaan pajak pengelolaan es batu masih jauh target. “Tahun ini kita dorong bersama dengan Dinas Pariwisata,” pungkasnya. (ikh/ onk). MASLAN AJID/MALUT POST

HUKUM Berkas Belum Lengkap DARUBA-Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pulau Morotai, tiga kali mengembalikan berkas dugaan korupsi kasus Wonderful Morotai 2016 kepada polisi. Kepala Kejaksaan Negeri Morotai, Supardi mengatakan berSupardi kas perkara kasus yang melibatkan mantan Kadis Pariwisata Morotai ini, berkasnya belum lengkap sehingga dikembalikan ke penyidik Polres Morotai. “Berkas dikembalikan karena belum ada petunjuk yang dipenuhi sebagaimana yang dimaksud dalam petunjuk Jaksa P 16,” jelas Supardi. Sebagian petunjuk sudah dilengkapi, sebagian lagi belum. (tr-02/onk).

WAHANA BARU: Sejumlah wisatawan menikmati Wibit Sport Park di Dodola.

Dodola Miliki Wahana Baru DARUBA-Objek wisata Pulau Dodola kini dilengkapi Wibit Sport Park. Wahana ini diimpor dari Jerman. Wahana ini merupakan sebuah permainan di permukaan air laut, yang menguji keseimbangan dan keberanian pengunjung. Arenanya Dibuat dari balon karet yang ditata khusus secara unik, campuran warna kuning, hijau dan biru mem-

berikan nuansa ceria. “Wahana ini pertama di Indonesia Timur,” kata distributor Wibit Sport Park Yudiansa Yosal Kepada Dinas Pariwisata Kabupaten Pulau Morotai, Nona N Duwila mengatakan, pengadaan Wibit Sport Park melalui APBD 2018 sebesar Rp 1,7 miliar. Untuk sementara pengunjung menikmati gratis, karena belum ditarik

Sekkab Bantah Pelantikan Bermasalah DARUBA - Sekkab Pulau Morotai Muhammad M Kharie, membantah pelantikan pejabat beberapa waktu lalu bermasalah. Menurut Muhammad M Kharie, berdasarkan Peraturan Bupati Morotai Nomor 1 Tahun 2018, selaku pejabat pembina kepegawaian bupati melimpahkan kewenangannya kepada sekkab untuk memutasi, mengangkat dan memberhentikan pejabat eselon II, III dan IV. “Karena itu

mutasi dan pelantikan pimpinan tinggi pratama adminstrator dan pengawas beberapa hari lalu itu sah,” tegas Kharie. Lroses mutasi tersebut telah memenuhi unsur kewenangan dari pejabat yang diberikan kewenangan oleh bupati. Dia menuturkan reformasi birokrasi menjadi perhatian Pemkab Morotai. Salah satu titik berat kebijakan ini pada menejemen sumber daya aparatur. “Mutasi merupakan instrumen pem-

retribusi. “Dalam waktu dekan akan dilakukan penyerahan ke Pemkab dan diresmikan oleh bupati,” katanya. Dia berharap, penataan wisata Dodola bisa mendorong PAD Pulau Morotai. “Wibit Sport Park didatangkan dari Jerman sudah dipasang, tinggal peresmiannya saja,” ujar Nona. (tr-02/ onk).

binaan, juga untuk mempromosikan sejumlah ASN yang dinilai mumpuni untuk mengemban tugas dan tanggung jawab di masing-masing organisasi perangkat daerah dengan tingkatan jabatan,” terangnya. Dia menambahkan mereka menjalankan pemerintahan sesuai tata kelola yang diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Bukan berdasarkan pendekatan relasional atau identitas tertentu. Pemkab juga menjalankan pola karir berdasarkan sistem merit, meritrokrasi memperhatikan loyalitas ASN, Namun titik berat loyalitas diutamakan pada sistim bukan pada person,” jelas Kharie. (tr-02/onk)


JUMAT, 11 JANUARI 2019

POLMAS

HARIAN

MALUT POST

7

Art: Resayfa Rumra

PELANGGARAN Bupati Kepsul Sulit Dijerat SANANA Peresmian Desa Rawa Mangole oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Hendrata Thes beberapa waktu menjadi polemik. Pasalnya, Badan Pengaw a s Pe m i l u (Bawaslu) Kepsul menilai ada indikasi pelangHENDRATA Thes garan pemilu oleh orang nomor satu di Kepsul tersebut, lantaran memboyong sejumlah calon legislatif dari Partai Demokrat. Bawaslu bahkan telah dua kali menyurat Bupati untuk mengklarifikasi terkait temuan anggota Panwascam. Ketua Bawaslu Kepsul, Iwan Duwila menuturkan, berdasarkan laporan temuan tertanggal 20 Desember, merupakan kegiatan pemerintah, hanya saja ada beberapa calon anggota legislatif yang ikut dalam kegiatan itu. “Dari temuan itulah makanya kita menyurat ke Bupati dan sudah dua kali panggilannya hanya saja Bupati tidak hadir, “ujarnya. Dia menjelaskan, Bupati diduga melanggar pasal 282 dan pasal 547 yang menjelaskan tentang larangan pejabat negara, pejabat struktural, dan pejabat fungsional dalam jabatan negeri serta Kepala Desa dilarang membuat keputusan atau melakukan tindakan yang menguntungkan dan merugikan salah satu peserta pemilu dalam masa kampanye. Sementara dalam pasal 547 menjelaskan setiap pejabat negara yang sengaja membuat keputusan atau melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu peserta pemilu dalam masa kampanye dipidana dengan pidana 3 tahun dan denda Rp 36 juta. Menurut Iwan, pihaknya telah melakukan klarifikasi dari masyarakat sebagai saksi maupun telah menyurat sejumlah pihak termasuk Bupati dan dua pejabat yakni Kabag Umum Zulkifli Umasangdji dan Kadis PMD Fatah Umasangdji namun ketiganya tidak memenuhi panggilan klarifikasi. lanjut Iwan, keterangan dari sejumlah saksi yang diperiksa tidak memperkuat dugaan pelanggaran. Sehingga Bawaslu bersama tim sentra penegakan hukum terpadu (Gakkumdu) berkesimpulan menghentikan kasus tersebut. “Meski begitu kami berikan teguran keras kepada Bupati untuk tidak lagi melibatkan caleg dalam kegiatan Pemda, “katanya sembari mengaku surat teguran telah disiapkan. Iwan menambahkan, saksi yang diperiksa mengaku tidak mendengar sambutan Bupati saat meresmikan desa persiapan tersebut. Gakkumdu sendiri dalam penanganan kasus mengacu pada keterangan warga sebagai saksi. “Memang ini temuan Panwascam, hanya saja klarifikasi dari saksi tidak ada yang memperkuat itu, “tandasnya. Sementara penyidik Polres Kepsul berpendapat peristiwa tersebut merupakan dugaan pelanggaran pidana pemilu sesuai pasal yang disangkakan yakni pasal 547 UU pemilu nomor 7 tahun 2017, namun dari hasil klarifikasi yang diperoleh belum menggabarkan perbuatan yang melanggar pasal tersebut. Menurut penyidik banyak hal yang harus tergambar dalam klasifikasi seperti kapasitas Hendrata Thes dalam kegiatan apakah sebagai Bupati atau ketua partai politik. “Olehnya itu dari keterangan yang ada maka tentu kasus tidak memenuhi unsur sebagai perbuatan pelanggaran pidana dan tidak dapat ditindaklanjuti, “papar Iwan. Demikian pun Kejaksaan, dimana bahan dan klarifikasi yang disampaikan tidak satu pun yang menjelaskan tentang bagaimana ucapan Bupati yang menguntungkan salah satu calon peserta pemilu dan tidak terbukti secara nyata siapa yang maksud oleh Bupati dalam yang ucapan yang menguntungkan dan merugikan salah satu peserta pemilu. “Untuk itu masih diperlukan alat bukti untuk membuktikan unsur pasal, “pungkas Iwan. (ikh/lex)

Dua Caleg Kemungkinan Tamat Curi Start Kampanye, Proses Penyidikan Rampung Editor : Irman Saleh Peliput : Rusdi Abdurahman TERNATE – Nasib dua calon legislatif (caleg) provinsi ini kemungkinan tamat. Mereka adalah Budhi Priyono, caleg daerah pemilihan Ternate-Halmahera Barat dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Benyamin Rizki Ajawailan, caleg daerah pemilihan Halmahera Utara-Morotai dari PDI-P.

untuk mempermanBagaimana tidak, tap berkas,” jelas Diproses penyidikan visi Hukum Bawaslu dugaan curi star Malut, Irwanto Djukampanye keduanya rumudi. dinyatakan rampung Sesuai ketentuan, oleh penyidik. batas penyerahan Sebagai proses lanberkas ke Jaksa pada jut, penyidik meng15 Januari 2019. Segelar rapat dengan hari sebelum berkas Jaksa, Bawaslu dan diserahkan, dilakuSentra Penegakan kan pembahasan H u k u m Te r p a d u IRWANTO Djurumudi tahap tiga. Proses (Gakkumdu) di kantor Bawaslu Malut, Rabu (9/1) penanganan berlangsung 14 hari, malam. Rapat dengan maksud sehingga pada 15 Januari berkasnya meminta masukkan atas hasil sidik sudah harus diserahkan ke Jaksa. “Sesuai hasil klarifikasi, kedsebelum berkas perkara diserahkan ke Jaksa. “Penyidik minta masukan uanya terbukti berkampanye di

luar jadwal. Budhi memasang iklan caleg di CBTV, salah satu TV swasta di Ternate, sedangkan Benyamin memasang iklan di salah satu surat lokal di Malut awal November 2018,” ungkap Irwanto. Lanjutnya, kedua caleg provinsi ini diproses dengan PKPU nomor 5 tahun 2018 perubahan atas PKPU nomor 7 tahun 2017 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilu tahun 2019. “Apabila merujuk pada PKPU ini, maka keduanya terancam akan dikenakan sanksi administrasi, berupa pembatalan calon, bahkan sampai pada sanksi pidana,” tutup Irwanto. (tr-01/lex)

mereka sudah dihentikan terhitung Januari 2019. ASN eks napi korupsi ini masih aktif, karena Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba belum menerbitkan surat keputusan (SK) pemecatan. Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Malut, Idrus Assagaf mengatakan, peraturan gubernur (Pergub) terkait pemecatan ASN mantan napi korupsi sudah disiapkan, tinggal menunggu ditandatangani gubernur. Menurutnya, gubernur belum menandatangani SK, karena mempertimbangkan sejumlah aspek, termasuk judicial review Undang-Undang 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah. “Saat ini sidang di Mahkamah Konstitusi masih sementara berjalan,” terangnya Mantan Penjabat Wali Kota Ter-

nate ini menyampaikan, jika pemecatan itu telah dilakukan dan upaya hukum dikabulkan MK, maka untuk mengangkat para pegawai bermasalah ini butuh proses lagi di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara. “Dan itu prosesnya panjang lagi. Karena itu SK akan diterbitkan namun menunggu hasil keputusan MK nanti,” terang mantan Karo Organisasi Pemprov ini. Lanjutnya, jika proses hukum ini ditolak, Pemprov tetap memecat sejumlah ASN mantan napi korupsi tersebut. “Yang penting gaji mereka tidak dibayarkan, sehingga tidak ada konsekuensi hukum akibat kerugian negara. Jadi kita menahan pemecatan tapi risiko hukum juga dipertimbangkan,” ujarnya mengakhiri. (udy/lex)

Kantor Gubernur Malut

“Tujuan Mappilu untuk memberikan pendidikan politik bagi masyarakat, mengamati, dan mengumpulkan informasi terkait proses penyelenggaraan pemilu, serta memantau proses pemungutan,” IDRUS ASSAGAF Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Malu

16 ASN Mantan Napi Masih Aktif SOFIFI – Status 16 aparatur sipil negara (ASN) mantan narapidana

(napi) korupsi ternyata masih aktif. Padahal, gaji dan tunjangan

PWI Malut Bentuk Mappilu TERNATE - Mewujudkan pemilu yang bersih dan bermartabat adalah tanggungjawab bersama. Atas dasar itu, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malut membentuk masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu (Mappilu). Pembentukan itu berdasarkan instruksi Ketua PWI RI, Atal S. Depari. Plt Ketua PWI Malut, Halik Djokrora mengatakan, PWI P u s a t a k a n m e - re s h u f f l e kepengurusan Mappilu, karena Ketua Mappilu PWI Pusat Agus Sudibyo terpilih sebagai anggota Dewan Pers dari perwakilan masyarakat. Tentunya, semangat perubahan pengurus ini demi kepentingan publik. “PWI Pusat memandang pentingnya positioning PWI secara nasional dalam mem-

“Tujuan Mappilu untuk memberikan pendidikan politik bagi masyarakat, mengamati, dan mengumpulkan informasi terkait proses penyelenggaraan pemilu, serta memantau proses pemungutan,” HALIK DJOKRORA Plt Ketua PWI Malut

berikan informasi yang akurat. Ini semata untuk kepentingan publik. PWI punya jaringan di seluruh kabupaten/kota yang akan menjadi pemantau pemilu yang objektif,” kata Halik. Halik menjelaskan, Map-

pilu PWI adalah bagian dari masyarakat pers yang harus tetap kritis mengawasi dan mengembangkan pendidikan politik di masyarakat. “ Tujuan Mappilu untuk memberikan pendidikan politik bagi masyarakat, mengamati, dan mengumpulkan informasi terkait proses penyelenggaraan pemilu, serta memantau proses pemungutan,” jelasnya. Atas perubahan itu, PWI Malut menetapkan Ketua Mappilu Mahmud Daya dan Sekretaris Abdul Fatah. “Selanjutnya akan dibentuk Mappilu PWI kabupaten/kota di Maluku Utara dan berkoordinasi dengan Bawaslu serta Kesbangpol provinsi maupun kabupaten/ kota,” tutupnya. (tr-01/lex)


8

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

...HONORER Samb Hal. 1

“Karena itu anggaran kenaikan baru bisa terwujud pada APBD induk 2019,” terang Helmi. Dia menegaskan, komitmen mendorong kenaikan upah guru honorer tidak hanya ada di Komisi IV. Secara kepartaian, NasDem juga terus mendesak Pemprov memperhatikan nasib mereka. “Namun kami di Komisi hanya sebatas mengusulkan, yang menentukan adalah pemerintah. Teknis pembayarannya ada pada pemerintah dengan membuat Peraturan Gubernur, apakah naik menjadi Rp 1 juta atau Rp juta. Namun kami berharap kenaikan minimal Rp 2 juta. Sisanya dapat ditampung pada APBD Perubahan mendatang,” pinta legislator asal daerah pemilihan Halmahera Selatan ini. Helmi yakin, APBD-P 2019 nanti tidak akan terlambat lagi. Itu berarti, mengalokasikan anggaran upah guru honorer melalui APBD-P pun tak berisiko. “Itu (keterlambatan, red) tidak mungkin lagi terjadi, karena telah ada langkah-langkah perubahan yang dilakukan Gubernur. Salah satunya melakukan pergantian terhadap posisi Kepala Badan Keuangan, membuat sistem manajemen keuangan berjalan baik. Kondisi ini saya optimis bisa membaik pada masa mendatang,” tukasnya. Belum Cukup Sudarmono, guru honorer di salah satu SMK menuturkan, kenaikan gaji menjadi Rp 1 juta tak cukup memenuhi kebutuhan hidup. Pasalnya, biaya hidup di Malut terbilang tinggi. Menurut dia, biaya hidup setiap orang berbeda, begitu pula biaya hidup di tiap kabupaten/kota berbeda. Namun ada guru honorer yang merantau ke tempat lain atau pelosok yang mengharuskan dia menanggung biaya transportasi dan

JUMAT, 11 JANUARI 2019

sewa kosan. “Biaya hidup di desa dengan di kota juga berbeda. Maka dari itu jika dikalkulasikan secara keseluruhan gaji yang ditetapkan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan,” ungkapnya kepada Malut Post kemarin. Dari sisi kepuasan, sambung Sudarmono, masing-masing honorer pasti punya persepsi sendiri tentang gaji Rp 1 juta. “Guru honorer juga butuh makan saat jam istirahat dan biaya hidup lain yang memerlukan biaya tinggi tapi dengan gaji demikian dirasa tidak cukup,” ujarnya. Jika dibuat perbandingan biaya hidup per bulan dengan gaji yang ditetapkan, dia tegas mengatakan tidak sesuai. Karena itu, pemerintah perlu mengkaji kembali biaya hidup di Malut sebelum menetapkan upah untuk mereka. “Karena guru honorer juga manusia yang butuh makan. Belum lagi gaji diterimanya per triwulan,” katanya. Sementara AZ, salah satu tenaga honorer di Sekolah Luar Biasa menyatakan yang paling utama dikawal adalah kepastian Pemprov menepati janjinya menaikkan upah mereka. “Kami mau lihat realisasinya dulu. Karena biasanya itu hanya janji manis yang berujung pahit. Artinya dibilang akan dinaikkan, tapi realitanya tidak ada,” ungkapnya kemarin. Meski merasa kecewa dengan sikap Pemprov yang disebutnya kerap menomorduakan honorer SLB, AZ mengaku akan bersyukur jika kenaikan upah pada Februari nanti sudah terealisasi. “Kecewanya karena dalam pembagian honor kadang kami belum terima, tapi yang di SMA/SMK bilang mereka sudah terima. Karena itu kami minta Pemprov menyamakan posisi kami di SLB dengan SMA/SMK. Apalagi SLB lahir duluan di Provinsi dibandingkan SMA/SMK yang baru bergabung (dengan Pemprov),” tandasnya. (udy/mg-02/mg-01/kai)

DP Motor dan Mobil jadi Nol Persen JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melonggarkan ketentuan terkait uang muka (down payment/DP) pembiayaan kendaraan bermotor (mobil dan motor) pada perusahaan pembiayaan (multifinance). DP kendaraan bermotor diturunkan dari sebelumnya paling kecil 5 persen menjadi nol persen dari harga jual. Hal ini tertuang dalam Peraturan OJK Nomor 35/POJK.05/2018 yang diterbitkan pada 27 Desember 2018 lalu yang dipublikasikan di situs resmi OJK pada Kamis (10/1). Berdasarkan peraturan tersebut, perusahaan pembiayaan yang memiliki rasio pembiayaan bermasalah (Nonperforming Financing/NPF) netto lebih rendah atau sama dengan satu persen dapat menerapkan ketentuan uang muka untuk seluruh

Ojek Pangkalan Masuk Aturan Baru Kemenhub JAKARTA - Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) terbaru terkait ojek online (ojol) yang dijanjikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi terbit pada Maret 2019 bakal ikut mengatur ojek konvensional atau biasa disebut ojek pangkalan (opang). Kementerian Perhubungan rencananya bakal mengatur opang terkait aspek keselamatan pengemudi dan penumpang. “Kemarin memang muncul diskusi. Harapan muncul juga (aturan) ojek yang tidak berbasis aplikasi,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (10/1). Menurut Dirjen, aturan tentang opang tidak meliputi tarif sebab

...ARTIS Samb Hal. 1

...PERGUB Samb Hal. 1

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber yakni Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Bambang Hermawan dan Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah M. Jamdi. Bambang mengapresiasi jajaran Sekretariat DPRD yang berinisiatif melaksanakan kegiatan tersebut. Dengan begitu, ia sendiri berkesempatan menjelaskan hal teknis tentang implementasi non tunai dan penyaluran TTP. Bambang juga memastikan, pada Januari 2019 ini juga akan menyelesaikan pembayaran TTP, tetapi dengan persyaratan berupa perilaku kinerja dan capaian kinerja, terutama di internal Sekretariat DPRD. “Kalau seluruh dokumen persyaratannya sudah tidak masalah, maka langsung segera

...DISWAY Samb Hal. 1 Yang dipisahkan laut sempit. Yang menjorok jauh ke dalam daratan Istanbul. Disebut Teluk Golden Horn. Hari pertama saya bermalam di kota lama. Dekat Masjid Biru. Dengan ganggangnya yang naik turun bukit. Yang penuh dengan toko mode. Salon. Money Changer. Kebab. Doner. Iskender. Toko buah. Jalan-jalannya penuh manusia. Kasir di toko baju pun diantre panjang. Hotel saya ramai dengan tamu Afrika Selatan. Yang Islami. Banyak juga yang seperti kulakan dagangan. Di kawasan ini saya bertemu para mahasiswa Indonesia. Yang seru itu. Yang mengesankan itu. Hari kedua saya pindah hotel. Tepatnya: terusir. Ke dekat selat Bosphorus. Dapat hotel apa boleh buat: Swissotel. Yang mewah sekali. Menghadap ke selat Bosphorus. Adanya hanya itu. Semua hotel kebanjiran tamu tahun baru. Saya nikmati saja: gymnya. Yang layar di sepeda pancalnya bisa untuk apa saja: Instagram, Facebook, email dan membuka Youtube. Satu jam tidak terasa. Saya jadi ingat ketika di Izmir. Juga terpaksa. Dapat Swissotel. Yang juga sangat mewah. Yang juga saya nikmati gymnya: gym terbesar yang pernah saya lihat di dunia. Sampai saya hitung ruangnya: ada ruang khusus sepeda balap. Dengan 20 sepeda berjajar. Ada ruang khusus sepeda pancal. Ruang treadmill. Alatnya dijajar sampai sejauh 120 langkah kaki saya. Ada ruang dengan alat-alat canggih yang berat: untuk body building. Bagi yang muda-muda. Ada ruang untuk yoga. Dengan bolabola besar. Sebanyak itu: 24 bola. Ada studio-studio yoga yang lebih kecil. Ruang khusus latihan beban. Ada kolam renang indoor dan outdoor. Ada segala macam alat jungkir balik. Segala macam alat getar. Saya pernah ke gym yang sangat besar di Amerika. Tidak sebesar dan semewah yang di Izmir itu. Di hari kedua itu bisa saja saya jalanjalan. Di sekitar Swissotel. Di belakang St. Regist Hotel. Segala macam toko barang mewah ada di jalan-jalan sekitar itu. Yang juga sangat ramai. Dengan wanita penenteng belanja. Di sekitar ini juga berderet praktik

direalisasikan,” terangnya. Sekretaris DPRD Abubakar Abdullah menegaskan kepada seluruh pegawai untuk meningkatkan kinerja dalam mendukung tugas dan fungsi DPRD, baik pengawasan, penganggaran dan legislasi. “Daya dukung staf di bidang legislasi masih terbatas. Sehingga berimplikasi terhadap belum maksimalnya pembentukan Perda. Kita berharap ke depan khususnya pendamping Bapemperda lebih efektif,” harapnya Sementara Sekretaris BKD M. Jamdi, pada kesempatan itu menjelaskan pembayaran TTP 2019 diupayakan lebih efektif. Dengan berpedoman pada ketentuan, dimana sistem penilaiannya khusus untuk kinerja 40 persen dan kehadiran 60 persen. “Jadi tidak hanya hadir saja di kantor yang menjadi indikator penilaian, tapi juga kinerja. Seberapa besar tingkat capaiannya,” tutupnya.(udy/ lex)

dokter. Khusus operasi plastik. Kecantikan. Botoks. Tarik benang. Implant payudara. Pemancung hidung. Pelebar mata. Mungkin juga. Penyemok pantat. Dan penyari rapet benda berharga. Saya sudah tahu itu. Tidak perlu ke situ. Setelah dua malam di sisi Bahcesehir ini saya pindah lagi. Ke sisi Atasehir. Kota Istanbul yang di timur selat Bosphorus. Yang dari sisi barat terlihat seperti anak tiri. Seperti hinterland yang di depan. Tapi, kini sebenarnya sudah berubah. Sisi timur itu tidak kalah pentingnya. Tidak lagi seperti ‘Samarinda Seberang’. Atau seperti ‘Kampung 20 Ilir’ di seberang Palembang. Kota Istanbul yang di sisi Asia ini sudah punya predikat baru: pusat bisnis dan finansial. Memang tidak ada objek wisata di sisi ini. Meski pantai Marmaranya dibuat bersih, rapi dan indah. Yang panjangnya sekitar 10 Km. Tidak kalah dengan waterfront city di kota-kota di Tiongkok. Di sisi Atasehir ini juga bermunculan pencakar-pencakar langit. Pertanda lagi menggeliat berat. Bandara besar juga ada di sisi ini. Saya naik pesawat dari bandara Sabaha ini. Ketika balik ke Beirut lagi. Masjid terbesar di Turki pun lagi dibangun di sisi Asia ini. Hampir selesai. Tidak kalah dengan masjid Biru di kota lama. Menaranya pun dibuat enam. Sudah lebih 1000 tahun. Tidak ada orang Turki yang berani. Membangun masjid dengan enam menara. Hanya Recip Erdogan yang punya nyali. Tidak takut dianggap menyaingi kebesaran Turki Usmani. Atau Kemal Attaturk. Erdogan bisa jadi memang merasa sebagai pemimpin besar Turki masa kini. Baik juga. Berada di Istanbul sisi timur memang beda sekali. Tidak terasa hingar bingar turisme. Hiburan. Gemerlapan. Tapi mal-mal baru juga terus berdiri. Di dekat hotel saya ini saja ada mal istimewa: halaman tengahnya air mancur menari. Nama mallnya sendiri Water Garden. Di sini saya makan Iskender. Yang lebih enak lagi di resto aslinya. Saya melihat Istanbul sisi timur akan bisa seimbang dengan sisi barat. Di masa depan. Ini sekaligus beban untuk selat Bosphorus. Tiga jembatan tidak akan memadai lagi. Satu tunnel baru itu akan segera padat. Siapa takut.(*)

jenis, baik motor dan mobil, sebesar nol persen. Namun, bagi perusahaan dengan NPF netto berkisar di atas 1 persen dan di bawah 3 persen, wajib menerapkan DP untuk motor dan mobil sebesar 10 persen. Kemudian, perusahaan dengan NPF netto di atas 3 persen hingga di bawah 5 persen, wajib menerapkan uang muka untuk seluruh jenis kendaraan bermotor sebesar 15 persen. Sementara itu, perusahaan pembiayaan dengan NPF netto sebesar 5 persen wajib memenuhi ketentuan uang muka untuk kendaraan bermotor roda dua atau tiga, serta roda empat atau lebih untuk pembiayaan investasi paling rendah 15 persen, serta kendaraan bermotor roda empat atau lebih untuk pembiayaan multiguna paling rendah 20 persen. Sedangkan

Dan dari saudari Siska ini dari artisnya yaitu ML dan RF, ini yang sudah ada bukti-buktinya,” kata dia seperti dilansir dari CNNIndonesia.com. Dugaan keterlibatan lima artis tersebut diketahui setelah penyidik mendalami data transaksi perbankan kedua muncikari tersebut. Jumlahnya, kata Luki, mencapai Rp 2,8 miliar. “Hasil data dari mengambil rekening koran Rp 2,8 miliar, cukup besar sekali transaksinya, dan datanya ada dari perbankan udah kita dapatkan dan kita akan kembangkan terus,” pungkasnya. Sebelumnya, polisi mengungkap jaringan prostitusi online yang melibatkan dua artis yakni Vanessa Angel dan Avriellia Shaqqila. Hasilnya, Polda Jatim menemukan dugaan baru soal keterlibatan artis dan model lain. Rinci-

...KPU Samb Hal. 1

Marjan Taha ke Bawaslu Morotai lantaran foto bersama Sandiaga pada 6 November 2018 tempo lalu tersebar luas. Aduan Marjan, diakomodir Bawaslu. “Laporan Marjan ke Bawaslu Morotai tercatat pada tanggal 18 Desember 2018. Foto Saima dan Sandi dari laporan pelapor, ditemukan di media sosial,” kata Ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin, kemarin (10/1). Atas laporan tersebut, Bawaslu Morotai memanggil para terlapor, pelapor dan saksi untuk dilakukan klasifikasi.

...BIDIKMISI Samb Hal. 1 kerja pemerintah dalam memprioritaskan pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM). Dilansir dari Antara, Menristekdikti Mohamad Nasir di Madiun mengatakan, kuota penerima program Bidikmisi akan bertambah dari 85.000 mahasiswa di tahun 2018 menjadi 130.000 mahasiswa di tahun 2019. “Kami akan tingkatkan dari 85.000 menjadi 130.000 penerima di tahun 2019 ini. Sehingga hampir 50 persenlah kenaikannya, mudahmudahan nanti bisa berjalan. Karena yang selama ini saya rasa masih kurang,” ujar Nasir usai memberikan kuliah umum di Politeknik Negeri Madiun (PNM), Rabu (9/10). Menurut dia, program Bidikmisi dapat memotong mata rantai kemiskinan karena anak-anak dari keluarga kurang mampu yang berprestasi dapat menyelesaikan pendidikan tinggi. Dengan demikian, daya saing SDM nasional dapat terus meningkat. Penambahan kuota tersebut juga sesuai

...NEYMAR Samb Hal. 1 Namun bagaimana jadinya kalau gajigaji mereka dihitung per jam, tentunya sangat bisa membuat dahi kita langsung berkerut. Dilansir dari Boombastis.com, gaji Neymar bisa dikatakan tidaklah sedikit. Bahkan untuk kita-kita ini jumlah Rp 11 milliar per pekan adalah nilai sungguh dahsyat. Apabila dihitung dalam hitungan jam, bayaran Bintang Brazil tersebut Rp 60 menitnya ternyata bisa digunakan untuk berangkat haji. Tidak percaya? Beginilah rinciannya: untuk ke tanah suci menurut Keputusan Presiden tentang Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2018 adalah Rp 30 juta lebih. Sedangkan bayaran Neymar per jam adalah Rp 59,9 juta per jam. Jadi gaji per jam pemain PSG ini bisa digunakan untuk haji dengan san-

dikatakan tarif itu berdasarkan kesepakatan. Keberadaan opang yang menjadi cikal bakal ojol dirasa jumlahnya telah berkurang, meski begitu disebut tetap dibutuhkan masyarakat hingga butuh pembenahan. “Kalau (mengatur) tarif tidak, karena spesifikasi mereka tarif itu berdasarkan kesepakatan. Mungkin aturan ke keselamatan. Kami harap regulasi ini juga menyinggung atau mengakomodir ojek pangkalan,” ucap Budi Setiyadi. “Awal ojek online adalah pangkalan dan mereka masih ada sampai sekarang. Mereka itu masih punya pasarnya ya, seperti misalnya ibu-ibu tidak punya Android dan yang hanya ingin melalui jarak dekat,” katanya lagi. Permenhub terkait hal itu sudah dirancang dengan

annya, 45 artis, dan 100 model. Angka itu ditemukan setelah penyidik Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim terus melakukan pemeriksaan intensif terhdap dua muncikari yang sudah jadi tersangka dalam perkara ini, yakni Endang dan Tantri. “Tadi malam tim penyidik sudah melakukan pengembangan, bukan hanya dua, ada 45 semuanya artis,” kata Kapolda Jatim, Senin (7/1).

perusahaan pembiayaan dengan NPF netto di atas 5 persen wajib memenuhi ketentuan uang muka untuk kendaraan bermotor roda dua atau tiga, serta roda empat atau lebih untuk pembiayaan investasi paling rendah 20 persen, serta kendaraan bermotor roda empat atau lebih untuk pembiayaan multiguna paling rendah 25 persen. Dalam aturan sebelumnya, OJK menetapkan kewajiban DP untuk motor dan mobil paling rendah sebesar 5 persen dan paling tinggi sebesar 25 persen. Mobil untuk pembiayaan investasi merupakan kendaraan angkutan orang atau barang yang memiliki izin berwenang. Sedangkan motor untuk pembiayaan multiguna diajukan oleh perseorangan maupun badan hukum.(cnn/kai)

judul “Tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor Berbasis Aplikasi”. Hingga saat ini masih dicari formula terbaik, Kemenhub telah meminta masukan dari berbagai pihak, termasuk penyedia aplikasi (Gojek dan Grab), serta pengemudi ojol. Kemenhub mengaku saat ini masih merancang pola khusus agar motor diakui hukum sebagai angkutan umum. Pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan menjelaskan motor tidak termasuk angkutan umum. Kemenhub memilih menggunakan diskresi yang diatur pada Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintah. Pada Bab VI pasal 22 ayat 1 dalam aturan itu menerangkan disreksi bisa dilakukan pejabat pemerintahan untuk melancarkan penyelenggaraan pemerintahan, mengisi kekosongan hukum, memberikan kepastian hukum, dan mengatasi stagnasi pemerintahan dalam keadaan tertentu guna kemanfaatan dan kepentingan hukum. (cnn/kai)

15 Transaksi Polisi juga berhasil mengorek sejumlah fakta dari Endang Suhartini alias Siska dan Tentri Novanto. Salah satunya Vanessa Angel disebut beberapa kali menerima order dari bisnis ini. Direskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menyebut order untuk Vanessa dikelola oleh ES alias Endang. Vanessa sendiri diketahui telah bergabung dalam jaringan sejak tahun 2017. “Data yang kami dapat dari VA ini

telah mendapat order beberapa kali dari layanan prostitusi yang difasilitasi muncikari berinisial ES,” kata Yusep, Kamis (10/1). Yusep menambahkan, pihaknya juga telah melihat dari data rekening koran para muncikari. Dari data tersebut diketahui jika ada sekitar 15 transaksi pembayaran gaji dari ES kepada Vanessa. “Untuk sementara data yang kita tarik per 2017. Namun dari transaksi rekening yang kami dapat, rekening koran, untuk inisial VA ini telah mendapat kiriman sebanyak 15 kali menerima transfer dari muncikari ES,” paparnya. Tak hanya itu, Vanessa juga disebut sempat mentransfer sejumlah uang ke rekening ES. Dari data transaksi itu terlihat jika Vanessa pernah 8 kali mengirim uang ke muncikari berusia 37 tahun tersebut. “Dia juga mentransfer ke muncikari ES sebanyak 8 kali. Ini yang akan kita dalami,” pungkasnya.(cnn/kai)

Berdasarkan hasil klarifikasi dan kajian, Saima dianggap memenuhi syarat untuk direkomendasikan dewan etik melalui tim pemeriksa daerah (TPD). Dijelaskan Muksin, berdasarkan peraturan DKPP nomor 2 tahun 2017, Bawaslu Malut tak lagi punya kewenangan untuk mengadu ke DKPP. “kalau sebelumnya, rekomendasi ke DKPP Bawaslu Kabupaten/kota melalui Bawaslu Provinsi. Tetapi sekarang sudah berubah. Kami tak lagi punya kewenangan mengadu kasus seperti itu. Prinsipnya, dalam kasus ini pengaduannya dari Bawaslu Morotai sendiri,” jelasnya. Menurut Muksin, pihaknya kemba-

likan rekomendasi tersebut ke Bawaslu Morotai untuk diisi formulir pengaduannya untuk diteruskan ke DKPP secara langsung atau melalui TPD. “Dalam aturan DKPP yang baru itu teman-teman Bawaslu di Morotai bisa merekomendasikan langsung ke DPKPP atau melalui TPD. Karena itu rekomendasi yang disampaikan ke kami, kami kembalikan untuk diisi formulir pengaduannya,” ujarnya. Ia juga memastikan dalam waktu dekat kasus tersebut disampaikan ke DKPP. “Yang pasti kasus itu tetap disampaikan ke DKPP untuk mengadili,” pungkasnya.(tr-01/lex)

instruksi Presiden, dimana prioritas pembangunan akan digeser dari infrastruktur ke pembangunan sumber daya manusia. Sebanyak, 80 persen penerima bantuan Bidikmisi tahun 2018 telah menunjukkan prestasi dengan meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3.00. Lebih lanjut dikatakannya, program Bidikmisi diakui sangat barmanfaat bagi masyarakat karena memiliki peluang besar untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Seperti diketahui, Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan bagi calon mahasiswa tidak mampu secara ekonomi dan memiliki potensi akademik baik untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi pada program studi unggulan sampai lulus tepat waktu. Beasiswa Bidikmisi, dapat dipakai untuk kuliah di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Sejauh ini, alumni Bidikmisi banyak yang sudah bekerja di perusahaan swasta, BUMN, pendidikan, maupun berwirausaha. Selain Bidikmisi, pemerintah juga memberikan beasiswa lain, di antaranya, Peningkatan Prestasi

Akademik (PPA), beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Papua, Papua Barat, dan wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). Mohamad Nasir melakukan kunjungan kerja ke Politeknik Negeri Madiun (PNM) guna memberikan kuliah umum bertema “Mendorong Pendidikan di Politeknik Untuk Mempersiapkan Lulusan Unggul Era Industri 4.0”. Menteri Nasir juga menerima pertanyaan dari mahasiswa dan dosen PNM terkait pengembangan pendidikan vokasi. Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Nasir juga mendorong agar politeknik di Indonesia berkolaborasi langsung dengan industri yang terdekat dengan politeknik tersebut. Hal itu agar menghasilkan SDM yang terampil dan berdaya saing. Ia menyebutkan, di Indonesia, baru ada dua politeknik yang sudah bekerja sama dengan industri dengan baik. Yakni Politeknik Negeri Batam dengan perusahaan perawatan pesawat, dan Politeknik Negeri Madiun (PNM) yang dalam hal ini bekerja sama dengan PT INKA.(ant/kai)

gat mudah, malahan masih sisa. Sebagai pesepakbola top dengan bayaran yang tinggi, Ronaldo juga mempunyai bayaran per-jam yang tidak kalah fantastis dengan pemain muda tadi. Bahkan bila digunakan untuk membeli motor pabrikan Honda yakni New Vario 125 CBS ISS + ACC, pria 33 tahun itu bisa mendapatkan dua motor sekaligus. Dari hitungan-hitungan yang dilakukan oleh Boombastis bayaran Ronaldo apabila dihitung per-jam adalah Rp 57,4 juta. Berkaca dari hal tersebut tidak heran bila pemain Juventus ini acap kali menggunakan barang-barang fashion dengan kualitas jempolan. Selain namanama tadi Lionel Messi juga menjadi pesepakbola yang mempunyai bayaran mahal per jamnya. Pemain asal Argentina mempunyai bayaran dalam hitungan 60 menit adalah Rp 63 juta. Jadi bila semua upahnya menendang bola dibelikan mie

instan, pemenang Ballon D’Or lebih dari tiga kali tersebut akan mendapatkan makanan cepat saji tersebut sebanyak 21 ribu. Jumlah yang mungkin sangat cukup memenuhi kebutuhan makanan tersebut dalam satu tahun kalian ya sobat. Masih terkait nominal gaji pesepakbola top dalam hitungan jam. Pemain Manchester United asal Chile juga memiliki bayaran dengan jumlah tidak kalah dengan nama-nama tadi. Saat ini Alexis Sanchez dikabarkan menerima upah dari klubnya sebesar 500.000 pounds (Rp 9,15 miliar) per pekan. Apabila dirinci per jamnya kirakira Sanchez akan mendapatkan bayaran 3000 pounds (Rp 54 juta) per jam. Saat berita ini dituliskan angka tersebut menjadi yang tertinggi dibandingkan pemain top yang mengisi skuad Tim Setan Merah seperti Paul Pogba atau David De Gea. (bmb/kai)


HUKUM & KRIMINAL

HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 11 JANUARI 2019

9

Satu Tahanan Istimewa di Rutan Nofli: Kalau Benar, Saya Ambil Tindakan Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE - Kabar tak sedap kembali menerpa Rumah Tahanan Negara

(Rutan) kelas IIB Ternate. Betapa tidak, salah satu tahanan yang diketahui bernama Memet diduga diperlakukan secara istimewa dan berbeda dibanding tahanan lainnya. Memet merupakan salah satu mantan pegawai di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Ternate. Ia ditangkap Polisi beberapa waktu lalu karena diduga terlibat dalam tindak pidana. Kini Memet ditahan di Rutan

Ternate. Salah satu narapidana yang ditemui di Lapas Ternate mengatakan, semenjak dirinya menjadi tahanan di Rutan Ternate, dirinya melihat tahanan atas nama Memet tersebut dengan leluasa menggunakan hand phone. Tak hanya itu, Memet juga disebut sering kali tidak mengikuti apel pagi sementara tahanan lainnya selalu ikut apel pagi. “Dia (Memet,red) sering tidak kerja, padahal tahanan lain ikut

kerja. Dia hanya santai-santai di Pos bersama pegawai pos lingkungan. Jadi kami kerja, Memet hanya melihat-lihat kami kerja,” ungkapnya. Terpisah, Kepala Rutan, Khairul Bahri Siregar saat dikonfirmasi membantah hal tersebut. Ia menjelaskan, standar operasional prosedur (SOP) terkait program pembinaan maupun pengamanan telah dilaksanakan secara maksimal. “Artinya tidak mengistime-

wakan napi tertentu. Semuanya sama rata. Intinya semua tahanan diperlakukan sama,” katanya. Sementara, Kepala Kanwil Kemenkum HAM, Nofli mengatakan, perlakuan untuk tahanan maupun napi tidak boleh berbeda sekalipun yang bersangkutan merupakan bekas petugas Lapas. “Nanti saya cek, kalau memang benar maka akan kami lakukan tindakan,” tegasnya.(cr-04/lex)

Kemenkum HAM Gelar Deklarasi Janji Kinerja TERNATE - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkum HAM) menggelar upacara pembacaan deklarasi janji kinerja 2019, kemarin (10/1). Kegiatan yang dipusatkan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas IIB Ternate itu disertai dengan penandatanganan pakta integritas di lingkungan Kanwil Kemenkum HAM yang dihadiri Kapolda Malut, Danlanal Ternate, Asisten Pidana Umum Kejati Malut, Kepala Ombudsman Malut, Kepala BNNP Malut dan pihak Korem 152 Babullah. Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly dalam sambutan tertulis yang dibacakan langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkum HAM Malut, Nofli mengatakan, kegiatan tersebut adalah bagian dari langkah pertama dalam mengokohkan komitmen untuk mewujudkan good governance di lingkungan Kemenkum HAM, yang tentu saja akan berkontribusi positif bagi pembangunan hukum dan HAM di Indonesia. Menurutnya, pemerintah telah menerbitkan Perpres nomor 81 Tahun 2010 tentang //Grand Design// Reformasi Birokrasi yang mengatur tentang pelaksanaan program reformasi birokrasi. Peraturan tersebut lanjut Nofli, menargetkan tercapainya tiga sasaran hasil utama yaitu peningkatan kapasitas dan akuntabilitas organisasi, pemerin-

tah yang bersih dan bebas KKN, serta peningkatan pelayanan publik. Dalam rangka mengakselerasi pencapaian sasaran hasil tersebut, maka berdasarkan Peraturan Menteri PAN dan RB nomor 52 Tahun 2014 tentang pedoman pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan WBBM di lingkungan instansi pemerintah. “Predikat menuju WBK adalah predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, dan penguatan akuntabilitas kinerja, sedangkan predikat menuju WBBM adalah predikat yang diberikan kepada suatu unit kerja atau satuan kerja yang sebelumnya telah mendapat predikat menuju WBK dan memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, dan penguatan kualitas pelayanan public Kementerian Hukum dan HAM berusaha untuk mewujudkan terciptanya WBK dan WBBM pada satuansatuan kerjanya,” jelas Nofli. Untuk itu dirinya berharap, kegiatan ini bukan hanya bersifat seremonial, tetapi benar- benar dimaknai sebagai

NARKOTIKA Tiga Pelaku Narkoba Dihukum Bervariasi TERNATE - Hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate menjatuhi hukuman penjara secara bervariasi terhadap tiga orang terdakwa yakni H. Sahril Mursalin, Supriadi Suaib dan Risman.Terdakwa H. Salim Mursadin dan Su priadi Suaib divonis pidana masing-masing selama 1 tahun dan 10 bulan penjara dan terdakwa Risman divonis pidana selama 1 tahun dan 2 bulan penjara. Perbuatan ketiga terdakwa, oleh Majelis Hakim dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika golongan satu bagi diri sendiri secara bersamasama sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua penuntut umum Ketua Majelis Hakim, Erni Lily Gumolili menyatakan setelah mendengar dakwaan dan tuntutan penuntut umum, keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa serta fakta-fakta persidangan, perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur-unsur dalam Pasal 127 ayat 1 huruf a Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. “Untuk itu para terdakwa patut dijatuhi hukuman sebagaimana perbuatan mereka,” kata Hakim. Hal yang memberatkan adalah para terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkoba. Terdakwa Supriadi Suaib pernah dijatuhi hukuman pidana. “Yang meringankan adalah para terdakwa berterus terang di persidangan,” ucap ketua majelis hakim. Barang bukti berupa 8 linting kertas rokok bekas pakai yang diduga berisi narkotika jenis ganja dirampas untuk dimusnahkan. (cr-04/lex)

INTEGRITAS: Suasana penandatanganan pakta integritas yang disaksikan Kepala Kemenkum HAM.

persiapan ke arah pembangunan WBK dan WBBM. “Jadikan momen ini sebagai pondasi dasar bagi keberhasilan kita di tahun 2019. Target kinerja yang telah disusun dan disepakati sebagai salah satu instrumen kerja kita untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,”

tuturnya. Menteri Yasonna H. Laoly melalui Kepala Kanwil Kemenkum HAM Malut juga mengemukakan, deklarasi janji kinerja yang sudah diucapkan adalah bentuk komitmen dalam melaksanakan target- target yang telah disepakati.

“Demikian juga dengan pencanangan zona integritas dan penandatanganan pakta integritas adalah bagian dari ikhtiar kita mewujudkan Kementerian Hukum dan HAM terus berintegritas dan bersih dari korupsi,” pungkasnya. (cr-04/pn/lex)

Penjara 5,6 Tahun, Pemerkosa Juga Didenda Rp 1 M TERNATE – Rolan, terdakwa kasus pemerkosaan, menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (10/1). Pada sidang yang dipimpin Hakim Erni Lily Gumolili, terdakwa dihukum 5,6 tahun penjara. Ia juga didenda Rp 1 miliar subsider 3 bulan kurungan. Hakim menyatakan, terdakwa terbukti secara sah dan melawan hukum melakukan tindak pidana dengan sengaja membujuk anak melakukan persetubuhan dengannya yang dilakukan secara berlanjut sebagaimana dakwaan penuntut umum. Dalam pertimbangan putusan, Hakim menuturkan, setelah

mendengarkan keterangan saksi-saksi dan keterangan terdakwa dan fakta-fakta persidangan, Hakim sependapat dengan dakwaan penuntut umum dan mengambil alih seluruh pertimbangan hukumnya. Keadaan yang memberatkan terdakwa adalah perbuatannya menimbulkan derita mendalam bagi korban. Antara terdakwa dan korban tidak ada perdamaian. “Hal yang meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum dan terdakwa mengaku bersalah serta tidak mengulangi perbuatannya lagi. Terdakwa ada niat untuk menikahi korban tapi korban tidak mau,” tutup Hakim. (cr-04/lex)

Mencuri, Syafrin Dihukum 1,3 Tahun TERNATE - Terdakwa narkoba Syafrin Husen dihukum 1 tahun dan 3 bulan penjara oleh Hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate dalam sidang agenda pembacaan putusan, kemarin (10/1). Majelis Hakim menyatakan bahwa perbuatan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pencurian sebagaimana dalam dakwaan tunggal jaksa penuntut umum. Dalam pertimbangan putusan, Hakim Erni Lily Gumolili menyatakan, berdasarkan fakta-fakta persidangan, perbuatan terdakwa telah memenuhi unsur-unsur dari Pasal 362 KUHP, untuk itu terdakwa patut dijatuhi hukuman yang

setimpal dengan perbuatannya. Hakim juga menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan dan menetapkan terdakwa tetap ditahan. Keadaan yang memberatkan terdakwa adalah perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat. “Hal yang meringankan terdakwa mengaku bersalah dan bersikap sopan di persidangan,” ujar Hakim. Barang bukti berupa satu unit motor Mio Soul dan satu unit laptop merek Acer ukuran 14 inch dikembalikan kepada pemiliknya. (cr-04/lex)

BOM: Suasana sosialisasi Posal Bacan kepada nelayan

Lanal Sosialisasi Dampak Bom Ikan TERNATE - Pos Pengamat TNI AL (Posal) Bacan Pangkalan TNI AL (Lanal) Ternate laksanakan sosialisasi dampak penggunaan bom ikan kepada masyarakat nelayan di Bacan, Halmahera Selatan, Selasa (8/1). Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Ternate Kolonel Laut (P) Whisnu Kusardianto menyampaikan bahwa Pangkalan TNI AL (Lanal) Ternate membawahi beberapa pos-pos pengamat (Posal) yang merupakan kepanjangan tangan dari Lanal Ternate dalam melaksanakan tugas sebagai pos Pengamat, penegakan hukum di laut, serta pembinaan potensi Maritim. Salah satu Pembinaan potensi maritim yang dilaksanakan oleh Posal Bacan

Pekan ini Kajati Baru Tiba di Ternate

KAJATI: Pelantikan Kajati Malut dan beberapa Kajati di provinsi yang berlangsung di kantor Kejagung RI

TERNATE - Jaksa Agung RI, H M Prasetyo melantik Wisnu Baroto menjadi kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Malut di Jakarta, Rabu (9/1). “Iya, pel-

antikan bapak Kajati lama dan Kajati baru sudah dilaksanakan kemarin (Rabu),” jelas Kasi Penkum, Apris Risman Ligua. Ia menjelaskan, pelantikan dan

adalah melaksanakan sosialisasi dampak penggunaan bahan peledak (Bom Ikan) bagi masyarakat nelayan pulau Bacan. Sementara, Komandan Posal Bacan, Pelda SAA Ramli mengatakan penyampaian sosialisasi dilaksanakan dengan cara bertatap muka langsung dengan para nelayan bertempat di Pos TNI AL Bacan. “Kegiatan sosialisasi ini bertujuan memberikan edukasi dan pemahaman tentang bahaya penggunaan bahan peledak bagi kelestarian ekosistem dan biota laut sehingga diharapkan ke depan tidak ada lagi masyarakat nelayan dalam mencari ikan dengan menggunakan bahan peledak (bom ikan),” jelasnya mengakhiri. (cr-04/ lex)

serah terima jabatan (sertijab) Kajati Malut dari pejabat lama Ida Bagus Nyoman Wismantanu yang menduduki jabatan baru di Kejaksaan Agung RI sebagai Direktur Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi dan Eksaminasi pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI kepada Pejabat Baru Kepala Kejaksaan Tinggi Malut Wisnu Baroto yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Upaya Hukum Luar Biasa pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung RI. Menurut Apris, berdasarkan agenda, Kepala Kejati Malut baru yang juga merupakan mantan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu akan tiba di Ternate akhir pekan ini. “Pejabat baru Kajati Malut, bapak Wisnu Baroto, direncanakan akan berangkat dari Jakarta dan tiba di Ternate pada hari Minggu, 13 januari 2019,” singkatnya.(cr-04/lex)


LOKAL SPORT

10

JUMAT, 11 JANUARI 2019

TOURNAMENT Minta Kuota Pemain Profesional Ditambah TERNATE – Turnamen Wali Kota Cup III musim ini berjalan baru di babak penyisihan grup. Bahkan, sebagian tim baru memainkan dua lagi di grup masing-masing. Sejauh ini belum ada tim yang memastikan tiket 16 besar. Namun, setiap pertandingan yang dimainkan setiap tim selalu memberikan atmosfer tersendiri. Bukan saja soal adu gengsi antara tim, tetapi suporter dan pendukung juga ikut membuat turnamen menjadi sengit. Banyaknya suporter juga tidak saja ditentukan oleh tim kesayangan mereka bertanding, tetapi adanya pemain-pemain profesional yang tampil pada satu tim juga ikut mempengaruhi atmosfer pertandingan. Meski belum memasuki babak 16 besar, tetapi sudah ada keinginan dari manajer Tanah Tinggi FC untuk menambah pemain profesional. Di regulasi Wali Kota Cup III ini, panitia membatasi setiap tim hanya bisa menggunakan jasa pemain profesional sebanyak tiga orang. Pemain profesional yang dimaksud oleh panitia meliputi pemain yang bermain di Liga 2 dan Liga 1 Indonesia. Karena itu, ada sejumlah tim yang sudah menggunakan jasa pemain Liga 2 tetap dihitung sebagai pemain profesional. Baca: DITAMBAH.. Hal 11

NASRI Abubakar

SKUAD PS Kayoa

Siap All Out PS Kayoa Ingin Buat Kejutan di Laga Kedua TERNATE – Tantangan berat bakal dihadapi PS Kayoa di laga kedua grup D pada Turnamen Wali Kota Cup III, sore nanti. Ya, Annaser merupakan tim yang bakal dijamu Ilham Udin Cs untuk sedikit membuka peluang lolos ke babak selanjutnya. Di laga perdana, PS Kayoa memang tampil cukup apik dengan mengimbangi Bastiong Putra 2-2. Mengantongi poin satu, PS Kayoa punya ambisi untuk kembali meraih poin penuh guna membuka asa menuju babak 16 besar. Sebab, dengan kemenangan yang diraihlah akan membuka jalan PS Kayoa menuju babak knock out. Memang Annaser buka tim yang mudah ditaklukkan. Tim ini mengandalkan pemain lokal, tetapi rata-rata pemain yang menghuni klub yang bermakas di Santiong ini punya jam terbang yang cukup. Selain mengandalkan pemain lokal, Annaser juga dihuni eks pemain timnas indonesia era tahun 2000-an, Rahmat Poci Rivai. Selain itu, Annaser juga sudah mengantongi tiga poin saat membantai PS Tornado 7-1 di laga perdana mereka.

Namun, bagi PS Kayoa apapun yang dilakukan da mental Annaser sedikitpun tidak berpengaruh pada emangat pemain PS Kayoa, apalagi menurunkan semangat a, Rahmi dan performa mereka. Manajer PS Kayoa, Husen menegaskan PS Kayoa bakal all out sore nanti guna membuka jalan menuju 16 besar. Memang seen untuk tidak jak awal, manajemen sudah berkomitmen ikutsertaan PS membebani pemain dengan target. Keikutsertaan ni, menurut bang Kayoa di turnamen tahunan Persiter ini, agai langkah awal Nait –panggilan akrab Rahmi Husen, sebagai untuk mengembalikan klub yang pernah berjaya dulu ke kanca persepakbolaan Maluku Utara. al asli Meski mengandalkan pemain lokal Kayoa, tetapi tim asuhan Idham Koroyss ini ain punya materi yang cukup mumpuni. Selain diperkuat pemain yang pernah bermain di Malaysia, Baca: ALL OUT... Hal 11

Fokus Program Usai Pelantikan TERNATE – Rapat sebelumnya, telah dibentuk panitia pelantikan dan Raker KONI dan tim pembahasan dan penyusunan Renstra dan Renja KONI kota Ternate. Nah, kemarin panitia kembali menggelar rapat untuk persiapan menggelar pelantikan. Ketua Panitia Sutopo Abdullah mengatakan, dalam rapat perdana panitia pelantikan hanya membicarakan persiapan LUKMAN Poli pelantikan, mulai dari pembagian tugas pada masingmasing bidang dan kesiapan administrasi. “Prinsipnya kita siapkan semuanya, karena di keputusan internal panitia, rencananya tanggal 19 Februari. Namun itu masih tentatif mengingat, kami masih menunggu kesediaan waktu dari walikota Ternate yang juga penasehat KONI,” terangnya. Sutopo menambahkan, pada saat kegiatan pelantikan, akan ada agenda lainnya yakni KONIWORD. “Saya berharap semua pihak dapat ikut serta dalam kegiatan pelanti-

kan nanti. Baik itu dari Menteri maupun para pihak yang merasa terlibat dalam kegiatan ini,” tutu sutopo. Ketua umum terpilih KONI Ternate Lukman S. Poli meng a t a k a n , p ro g ra m KONI di tahun 2019 sampai 2022 nanti, masih terligitimasi dengan program kerja sebelumnya. Karena p r o g r a m -p r o g r a m yang sebelumnya merupakan suatu bentuk tanggung jawab dalam upaya untuk peningkatan prestasi atlet. “Kita tidak bisa merombak program yang sebelumnya. Karena tanggung jawab KONI adalah melaksanakan kegiatan dan pembinaan serta peningkatan prestasi atlet. Kemudian melaksanakan koordinasi dengan pemerintah daerah. Karena yang dibuat oleh KONI adalah kembali ke nama pemerintah daerah itu sendiri,” jelasnya. Menurut Lukman, Indikator kemajuan suatu daerah tergantung juga pada sejauh mana pemerintah Baca: FOKUS.. Hal 11

RAHMI Husen

Barito Putra Lepas Musafri

TALAOHU Abdul Musafri

BARITO Putera menatap musim 2019 dengan melepas belasan nama pemainnya. Kontrak belasan nama pemain itu tak lagi diperpanjang. Dua pemain yang pernah berseragam timnas Indonesia termasuk dalam 15 nama yang dilepas Barito Putera. Dia adalah kiper Dian Agus Prasetyo dan pemain depan, Talaohu Abdul Musafri. Dari daftar itu, yang paling banyak dilepas manajemen berposisi sebagai pemain belakang. Tercatat tujuh nama pemain belakang Laskar Antasari tak dipertahankan. Untuk pemain depan, ada enam nama. Di poros tengah sendiri, Barito tak memperpanjang tiga nama, termasuk dua legiun asing yang telah meninggalkan Stadion 17 Mei sejak Liga 1 2018 berakhir. Manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, mengumumkan pelepasan rombongan pemain ini. Mereka tidak masuk rekomendasi pelatih Jacksen F. Tiago untuk kompetisi 2019. “Terima kasih atas dedikasi dan profesionalistas, serta sudah berjuang bersama kami. Sampai jumpa di lain kesempatan. Semoga sukses di klub yang baru,” kata Hasnuryadi Sulaiman, kutip BolaSport. com dari laman resmi Liga Indonesia. Selain T. A. Musafri dan Dian Agus, deretan pemain lokal yang dilepas antara lain ada Firli Apriansyah, sampai Jajang Sukmara. Dian Agus dan Musafri sendiri pernah membela timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Asia 2011. Kala itu, keduanya masuk ke dalam tim besutan Benny Dollo. Dian telah berhasil menembus skuat timnas pada 2006, dia mendapat kesempatan membela timnas U-23 Indonesia. Sementara Musafri berhasil menembus timnas pada 2008 silam. Dia mendapatkan debutnya kala bersua Bangladesh pada sebuah ajang invitasi di Myanmar. Adapun nantinya, setelah mencoret nama-nama itu Barito Putera akan mendatangkan wajah-wajah baru untuk melakoni musim 2019. Barito Putera sebenarnya sempat tampil apik pada awal musim kompetisi Baca: BARITO.. Hal 11

PEMAIN BARITO PUTERA YANG DILEPAS: KIPER : Dian Agus Prasetyo BELAKANG : Faisal Fahri, M. Rifqi, Nico Fadillah, Aaron Evans, Firli Apriansyah, Jajang Sukmara, Andrean Akbar TENGAH : Matias Cordoba, Douglas Packer, Fajar Handika DEPAN : Bijahil Chalwa, Marcel Sacramento, T.A. Musafri, Mariando Uropmabin, Dimas Ardika, Dona Saputra


JUMAT, 11 JANUARI 2019

...ALL OUT Samb Hal. 10 Ilham Udin Armayin dan Delan Selang, PS Kayoa juga miliki pemain cilik nan lincah. Ya, dia adalah Burhan. Pemain yang beroperasi di wing kanan ini sudah menunjukkan magisnya di laga perdana. Satu assist cantik yang diberikan pada Ilham telah mengantarkan PS Kayoa imbangi Bastiong Putra. “Besok PS Kayoa all out. Bagi PS Kayoa, Annaser bukan tidak mungkin tidak bisa dikalahkan, mereka (Annaser) punya materi (pemain) biasa saja. Tidak ada yang istimewa yang perlu kami takuti. Kami juga punya pemain-pemain hebat yang bisa diandalkan besok. Intinya, besok (sore ini, red) PS Kayoa full team,” tegas Bang Nait, kemarin. Mendapat waktu jeda selama satu

...DITAMBAH Samb Hal. 10 Karena itu, ada permintaan dari manajer Tanah Tinggi FC, Nasri Abubakar untuk menambah kuota pemain profesional. Bahkan menurutnya, pemain-pemain lokal Maluku Utara mestinya tidak harus dihitung sebagai pemain profesional. Menurut Nasri, jika panitia dan Askot PSSI Kota Ternate menyetujui maka sangat baik untuk kualitas dan atmosfer pertandingan Wali Kota Cup. Menurutnya, pemain-pemain seperti Ilham Udin, Zulvin Zamrun, Abdul Galam, maupun Ardi Idrus tidak perlu dihitung sebagai pemain profesional. “Ini kan untuk menambah atmosfer pertandingan menjadi lebih menarik dan berkualitas. Jadi harusnya yang dimaksud pemain profesional di turnamen ini adalah pemain impor alias pemain luar Maluku Utara. Seperti yang dipakai Rimbawa, Bayu Pradana,” terang Nasri, kemarin. Tanah Tinggi FC sendiri sejauh ini sudah punya stok 3 pemain Profesional, namun berlebel lokal. Tiga pemain itu yakni, Zamroni dan Andre Abubakar (Persijara). Kemudian gelandang Martapura FC, Mustakim Uhurela.

...FOKUS Samb Hal. 10 mampu melihat potensi-potensi olahraga yang ada. Tentu saja KONI tidak hanya melihat tapi punya tanggung jawab besar untuk fokus pada cabang olahraga dalam meningkatkan prestasi yang dapat mengangkat nama baik daerah. “Kita sudah berbicara soal kualitas profesionalisme. Kita bukan hanya melaksanakan kegiatan yang asal jadi, tapi kita berupaya untuk menuai hasil. Sehingga kita dapat membuktikan ke-

...BARITO Samb Hal. 10 dan masuk jalur perebutan gelar juara, namun pada paruh musim kedua klub berjuluk Laskar Antasari tersebut gagal mempertahankan momentum. Barito Putra bahkan sempat mengalami paceklik kemenangan pada sembilan laga sebelum akhirnya berakhir di posisi ke-9. Barito akhirnya memutuskan untuk melepas sejumlah pemain dan dipastikan akan kembali mendatangkan pemain baru untuk musim depan. Sementara itu, setelah mengalahkan Persebaya dan Bhayangkara FC dalam perebutan Evan Dimas, Barito Putera berhasil menambah amunisi mereka untuk mengarungi Liga 1 2019. Kali ini Barito Putera merekrut mantan pemain Semen Padang, Ahmad Mahrus Bachtiar. Hal tersebut diumumkan secara resmi di akun instagram Barito Putera, @ Psbaritoputeraofficial. Di akun tersebut, diperlihatkan Ahmad Mahrus Bachtiar menyepakati kontrak bersama manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman.

SAMBUNGAN minggu, PS Kayoa benar-benar mengasah kemampuan timnya untuk bertanding di laga kedua. Persiapan itu mulai dari menggenjot fisik, teknik, kekompakan maupun penyelesaian akhir. PS Kayoa memang punya misi jangka panjang untuk mengorbitkan pemain lokal Kayoa. Karena itu, semua pemain yang menghuni tim asuhan Idham Koroys ini adalah pemain asli berdarah Kayoa. Dengan kekuatan fisik, mental maupun teknik yang sudah siap, Ilham Udin cs punya ambisi besar untuk membuat kejutan dengan mengalahkan Poci dan kawan-kawan sore ini. “Para manajemen sudah bicarakan dengan pelatih agar besok (sore ini, red) harus ada kejutan yang terjadi. Termasuk, ada perubahan line up yang disusun pelatih juga tentu dilakukan,” katanya. (yun) “Saya berharap di 16 besar nanti, panitia bisa membuka kesempatan untuk kuota pemain profesional ditambahkan, minimal dua pemain profesional lagi,” harapnya. Sementara Ketua Askot Kota Ternate, Muhdin Taha mengatakan, permintaan untuk menambah kuota pemain profesional itu memang cukup bagus untuk kualitas dan atmosfer pertandingan. Meski Askot yang berwenang atas regulasi yang dibuat di turnamen wali kota cup ini, tetap keputusan untuk penambahan pemain profesional tidak bisa diputuskan sepihak. Karena itu, Muhdin akan berkonsultasi dengan pengurus Persiter dan panitia terkait permintaan tersebut. “Saya memang setuju kalau penambahan kuota pemain profesional. Tapi nanti kami bicarakan dengan pengurus dan panitia. Setelah itu baru kita putuskan di manajer meeting 16 besar nanti. Tapi pada prinsipnya saya setuju,” katanya. Tanah Tinggi FC sendiri baru akan tampil di laga kedua sore ini melawan Fadilo Sport. Sebelumnya, Tanah Tinggi sudah meraih tiga poin atas Askab Halsel di laga perdana. Kemenangan tentu menjadi harga mati agar bisa memuluskan langkah Tanah Tinggi FC menuju 16 besar. (yun) pada masyarakat pecinta olahraga dan pelaku olahraga, bahwa KONI mampu menjalani tugas dan tanggung jawabnya,” lanjutnya. Pada tahun 2019 ini KONI akan menyelenggarakan Gebyar Olahraga sebagai salah satu programnya. Tujuannya untuk menunjukkan Ternate layak menjadi kota atlet. Menurutnya, pada tahun 2018 pernah diungkapan Walikota Ternate yang juga sebagai ketua KONI pada saat itu. Ini juga diperkuat dengan ungkapan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi pada saat pembukaan pelatihan wasit juri saat itu. (mm-03/yun) Ahmad Mahrus Bachtiar merupakan pemain yang bisa ditempatkan di berbagai posisi. Ia bisa bermain di posisi bek tengah maupun bek sayap dengan sama baiknya. Ia pun diikat kontrak berdurasi 1 tahun untuk membela tim berjuluk Laskar Antasari antasari tersebut. Sebelumnya, publik sepak bola sempat dikejutkan oleh Barito Putera usai berhasil merekrut Evan Dimas. Kehadiran Evan Dimas ke Barito Putera tentu sangat mengejutkan. Terlebih lagi, sejauh ini hanya Persebaya Surabaya dan Bhayangkara FC yang selalu dikaitkan dengan Evan Dimas. Evan Dimas didatangkan Barito Putera untuk menambah lini tengah tim asuhan Jacksen F Tiago tersebut. Gelandang timnas Indonesia itu diikat dengan durasi kontrak satu musim. “Kami bersyukur Evan Dimas sudah bergabung dan menjadi bagian keluarga besar PS Barito Putera,” kata Manajer Barito Putera, Hasnuryadi. Evan Dimas menjadi pemain pertama yang didatangkan Barito Putera untuk musim 2019. Sebelumnya, pada musim 2018, mantan pemain Bhayangkara FC itu bergabung dengan klub asal Malaysia, Selangor FA. (net/yun)

11

Indra Sjafri Mulai Bangun Skema Permainan Timnas U-22

PEMANTAPAN: Indra Sjafri memimpin latihan Timnas U-22 di Lapangan Senayan JAKARTA - Pemusatan latihan Timnas Indonesia U-22 telah memasuki latihan taktik. Pelatih Indra Sjafri mulai mengenalkan skema permainan yang ingin dia terapkan. Timnas U-22 sudah menjalani pemusatan latihan selama empat hari. Dalam sesi latihan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Kamis (10/1), para pemain terlihat tetap semangat, meski lapangan sempat diguyur hujan. Pada latihan tersebut, Indra Sjafri membagi timnya menjadi tiga kelompok. Firza Andika dipastikan sudah bergabung, sementara Egy Maulana Vikri, Ezra Walian dan Saddil Ramdani masih absen. Indra menjelaskan materi latihan kali ini

adalah untuk mencari skema permainan yang diinginkannya. Pemain diharapkan bisa memahami dan menjalankannya dengan baik. “Ini sudah hari keempat dan kami sudah ingin melihat kemampuan mereka dan dasar mereka mengenai rencana permainan yang akan kami mainkan. Jadi hari ini kami memulai dengan taktikal,” ujar Indra. “Kami mencari model permainan yang kami inginkan dan itu yang akan kami persiapkan dan mencari pemain-pemain yang memang tepat untuk menerapkannya dalam pertandingan. Kami sudah melihat di hari pertama hingga ketiga seperti apa grup taktikal yang kami buat. Hari ini

kami melihat bagaimana pemahaman mereka mengenai rencana permainan itu,” lanjutnya. “Model permainan pasti akan saya latih dalam jangka panjang supaya sempurna. Saat ini yan kami ingin lakukan adalah membuat rencana permainan itu agar cocok dengan orang-orang yang sesuai untuk menjalankannya. Saya ingin mencarinya dari 40 pemain yang ada dalam daftar saya.” Timnas U-22 sedang bersiap menghadapi turnamen terdekat Piala AFF U-22 2019 mulai 18 Februari. Selanjutnya tampil Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 pada Maret 2019 dan terakhir SEA Games 2019 di akhir tahun. (dtc/yun)

Persaingan Liverpool dan City Akan Berjalan Sampai Titik Terakhir KEKALAHAN Liverpool dari Manchester City memperketat persaingan Premier League. Keduanya diyakini akan merangkai laju bagus dan bersaing sampai titik terakhir. Liverpool kalah 1-2 saat melawat ke markas City, Jumat (4/1) lalu. Itu merupakan kekalahan pertama ‘Si Merah’ di liga musim ini setelah 21 pekan. Meski demikian, Liverpool masih kukuh di puncak klasemen dengan 54 poin. Anak-anak Merseyside unggul empat poin dari City yang ada di posisi dua. Tapi bagi Liverpool, situasinya lebih dari sekadar itu. Setelah kekalahan dari City, mereka memetik hasil negatif lainnya saat tumbang dari Wolverhampton Wanderers di Piala FA. Artinya ada tekanan yang tiba-tiba membesar selepas membangun kepercayaan diri dengan baik sejak awal musim. Maka kini kemenangan terasa lebih urgen, saat Liverpool bertandang ke Brighton and Hove Albion, Sabtu (12/1) malam nanti. Mantan gelandang Liverpool Gary McAllister tak menyangkal tiga poin atas Brighton bakal amat krusial. Tapi dia percaya tim besutan Juergen Klopp akan mampu merangkai rentetan hasil positif lagi dan oleh karena itu, persaingan dengan City bakal berjalan sampai benar-benar akhir. “Kalah dari City, saya takkan bilang bahwa itu adalah sebuah kejutan. Saya pikir itu adalah sebuah pertandingan yang fantastis, melihat kualitas dari kedua tim. Itu bisa saja

SENGIT: Laga antara Liverpool versus Manchester City di Premier League berakhir dengan jalan yang berbeda,” ujar McAllister dikutip Sky Sports. “Lalu ada kekecewaan dari hasil melawan Wolves di Piala FA. Liverpool harus ke Brighton pada akhir pekan nanti dan merkea mesti mendapatkan laju positif

itu lagi.” “Saya rasa persaingan akan berjalan sampai benar-benar akhir. Yang bisa saya lihat adalah baik City dan Liverpool merangkai laju panjang lagi. Saya cuma melihat sulit bagi tim-tim mengalahkan mereka,” tandasnya. (dtc/yun)

3 Pelatih Asing Melamar ke Persiraja Banda Aceh

PEMANTAPAN: Euforia pemain PSS Sleman saat menjadi juara Liga 2 dan akan tampil di Liga 1 musim depan

PSS Sleman Siapkan Modal Rp 20 Miliar SLEMAN - PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) menyiapkan modal sekitar Rp 20 miliar bagi PSS Sleman untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2019. Jumlah tersebut untuk kontrak pemain dan biaya operasional. “Perkiraan kami biaya tidak jauh dari angka Rp 15-20 miliar,” kata CEO PT PSS, Sukeno dalam keterangannya. “Biaya jadi PR berat buat kami menjadi klub Liga 1. Modal kami dari PT LIB tunjangan starting kita, dana akan gunakan sebaiknya, lalu dari sponsor, saat ini sponsor melihat PSS seksi dan menarik dengan dukungan puluhan ribu suporternya,” lanjutnya. Selain modal, PT PSS juga berupaya memenuhi syarat sebagai peserta Liga 1. Salah satunya adalah sarana dan prasarana stadion. “Memenuhi syarat sebagai klub Liga 1 sarpras (sarana dan prasarana) stadion yang mumpuni. Stadion Maguwoharjo nanti kita sewa,

kami contoh di Bali, Sidoarjo, kalau nggak salah mereka sewa di Pemda. Karena Liga 1 ada standar stadion, seperti ruang ganti pemain, tribune,” jelasnya. Sukeno juga menyinggung nilai kontrak pemain yang menurutnya saat ini pesepakbola lokal sudah dihargai dengan layak. “Nilai kontrak pemain sepakbola di Indonesia juga boleh dibilang membanggakan, ini suatu kemajuan sepakbola di Indonesia karena pemain sudah ada nilainya walaupun hanya pemain lokal,” ujarnya. Harapan PT PSS lainnya, yakni ingin menjaga suporter dan pendukung yang membanggakan. “Ingin punya suporter militan yang membanggakan, kita jaga dan kita akan beri contoh dari Yogya (Daerah Istimewa Yogyakarta). Dari sisi keamanan stadion penonton juga aman dan nyaman ketika menonton pertandingan,” imbuhnya. (dtc/yun)

SKUAD Persiraja BANDA ACEH - Tiga pelatih asing melamar menjadi juru latih Persiraja Banda Aceh. Siapa yang nantinya akan dipilih tim berjuluk Laskar Rencong itu? Pelatih asing yang mendaftar ke Persiraja Banda Aceh yaitu Hans-Peter Schaller yang di tahun 2017 melatih Bali United dan Wanderley Machado pelatih berkebangsaan Brazil yang pernah menjadi juru taktik Persipura (juga di 2017). Satu yang lainnya adalah Esteban Guillen asal Uruguay. Mantan pemain Timnas U-17 Uruguay itu, juga pernah merumput bersama salah satu tim kuat Amerika latin, River Plate (2002). Dia juga pernah memperkuat Persiba Balikpapan di Indonesia. “Adanya tiga pelatih asing yang mendaftar ini menunjukkan Persiraja merupakan

salah satu tim di Liga 2 Indonesia yang dikelola dengan baik. Berkaca dari musim lalu, kita memiliki rasa kekeluargaan yang luar biasa. Selain itu, ekonomi klub stabil,” kata Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam, dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis (10/1). Menurut Dek Gam, manajemen Persiraja Banda Aceh punya mempunyai mimpi untuk membawa klub kebanggaan masyarakat Banda Aceh itu ke kasta tertinggi Liga Indonesia. Pihaknya juga bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Tanah Rencong. “Persiraja dikelola dengan serius. Orang-orang bisa melihat dan menilai sendiri bagaimana kerja keras semua pihak untuk memenuhi target mulia itu. Namun tentu semuanya butuh proses. Maka, para

pelatih di luar sana pun barangkali tertarik karena Persiraja punya target yang jelas,” jelas Dek Gam. “Kita bersama manajemen akan mempertimbangkan lamaran para pelatih yang sudah masuk. Semua akan berembuk, mempelajari secara seksama, visi dan misi setiap pelatih,” ujarnya. Selain tiga pelatih asing, Persiraja saat ini juga sedang menyeleksi 10 calon pelatih yang masuk sebagai kandidat. Sepuluh kandidat calon pelatih itu didapat melalui polling lewat situs resmi klub persiraja.id. Mereka, di antaranya, adalah Akhyar Ilyas, Alfredo Vera, Heri Kiswanto, Ricky Nelson, Anwar, Marwal Iskandar, Ansyari Lubis, Simon Pablo Eslissetche, Hendro Susilo dan Abdul Rahman Gurning. (dtc/ yun)


JUMAT, 11 JANUARI 2019

MANCA SPORT

12

BOLATAINMENT Pelatih Sepak Bola Cantik dan Berprestasi di Suriah DAMASKUS – Wanita menjadi pelatih sepak bola mungkin masih jarang ditemukan. Namun, bukan berarti tidak ada wanita yang tertarik dengan olahraga paling populer ini. Buktinya, seorang wanita cantik bernama Maha Jannoud sukses menjadi pelatih klub sepak bola Suriah. Bukan hanya cantik, Maha Jannoud juga luar biasa. Wanita berusia 32 tahun itu sukses membawa klub sepak bola Al Muhafaza sukses di Suriah. Klub tersebut tercatat delapan kali menang dalam 10 laga. Menariknya lagi, dia merupakan wanita pertama di Timur Tengah yang menjadi pelatih sepak bola profesional. Sebelum menjadi pelatih, Maha Jannoud bergabung di tim nasional (timnas) Suriah. Dia melakukan pekerjaannya sebagai pelatih klub sepak bola Al Muhafaza dengan profesional. Memakai kaus olahraga dan rambut dikuncir ekor kuda, dia mengarahkan anggota klub tersebut dengan tegas dan tangkas. “Sebenarnya tidak ada perbedaan antara pria dan wanita dalam latihan seperti ini. Semuanya sama saja,” kata Maha Jannoud seperti dikutip dari Reuters. Pada awalnya, beberapa anggota klub Al Muhafaza merasa tidak nyaman dengan posisi Maha Jannoud sebagai pelatih. Mereka meragukan kemampuan wanita yang pernah membela timnas Suriah itu. Namun, setelah melihat kemampuannya di lapangan, mereka berubah pikiran. “Awalnya agak sulit menerima keberadaan Maha Jannoud sebagai pelatih. Tapi, lamakelamaan kami terbiasa dengannya. Dia sangat luar biasa. Dia bisa menempatkan diri sebagai pelatih, teman, dan kakak perempuan,” kata anggota klub Al Muhafaza, Amjad Katkout. (net/yun)

MAHA Jannoud

SENGIT: Manchester United saat dikalahkan Tottenham 0-3 di pertemuan pertama musim ini

Tekad Balas Dendam Sejak Musim Terakhir Ferguson, MU Gagal di Kandang Spurs MANCHESTER United sedang mempunyai laju buruk di kandang Tottenham Hotspur. Sejak musim terakhir Sir Alex Ferguson, Setan Merah tak pernah menang. MU akan mendatangi Wembley, Minggu (13/1) nanti. The Red Devils mempunyai modal bagus menjelang laga Liga Inggris yang ke-22. Dalam lima pertandingan terakhir, Setan Merah selalu menang di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Cardiff City, Huddersfield Town, Bournemouth, Newcastle United, dan Reading yang berhasil dikalahkan. Catatan bagus itu menjadi modal untuk menghadapi tim big six untuk pertama kalinya bersama Solskjaer. Sky Sports melansir data bahwa sejak 2012/2013, musim terakhir Fergie, MU belum pernah menang di kandang Spurs. Rinciannya, ada tiga laga selesai imbang dan tiga lainnya berakhir menelan kekalahan. Lebih buruk lagi, kekalahan itu didapat dalam tiga lawatan terakhir. MU cuma bisa sekali membobol gawang tim asal London utara itu dan kebobolan sebanyak tujuh kali. Kekalahan terbesar pasca Ferguson terjadi pada April 2016. MU kalah telak tiga gol tanpa

HASIL LAWATAN MU KE MARKAS SPURS 6 MUSIM TERAKHIR 31 Januari 2018

Spurs 2-0 MU

14 Mei 2017

Spurs 2-1 MU

10 April 2016

Spurs 3-0 MU

28 Desember 2014

Spurs 0-0 MU

1 Desember 2013

Spurs 2-2 MU

20 Januari 2013

Spurs 1-1 MU

balas saat itu. Persiapan sampai ke Dubai pun sudah digelar oleh MU untuk menjalani pertandingan melawan Tottenham. Setan Merah bermodalkan rekor impresif sejak ditangani Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer interim. Pelatih Norwegia itu memimpin MU memenangi lima pertandingan berturut-turut setelah didapuk menggantikan Jose Mourinho, yang dipecat pada pertengahan Desember 2018. Menghadapi Spurs, MU dibayangi rekor tidak

menyenangkan. MU belum pernah menang lagi di markas lawannya itu sejak menang 3-1 di White Hart Lane pada Maret 2012. MU bahkan menderita kekalahan dalam tiga lawatan terakhir ke Tottenham. Lebih pahit lagi, Paul Pogba cs dipaksa mengakui keunggulan Spurs 0-3 di Old Trafford pada pertemuan pertama kedua tim, di pekan ketiga. Untuk mempersiapkan laga melawan Tottenham dan sisa musim ini pada umumnya, MU menggelar kamp pelatihan di Dubai, Uni Emirat Arab. Kemenangan melawan Spurs, tak akan sekadar terus membuka peluang MU untuk finis empat besar sekaligus juga menambah suntikan moral. “Kupikir itu adalah sebuah pertandingan yang sangat bagus dan penting untuk kami melawan rival,” pemain belakang MU Matteo Darmian mengungkapkan kepada situs resmi klub. “Akan menjadi tiga poin yang sangat penting [kalau menang] dan kami harus mempersiapkan diri dengan cara yang baik. Kami harus fokus, dan sudah pasti, kami akan ke sana untuk merebut kemenangan,” urainya. (dtc/yun)

Aksi Berkelas Guardiola di Etihad MANCHESTER - Manchester City melumat Burton Albion 9-0 dalam laga semifinal leg I Piala Liga Inggris. Sebuah aksi berkelas dilakukan Josep Guardiola usai pertandingan. City tak memberi kesempatan Burton bernapas saat bertandingg di Stadion Etihad, Kamis (10/1) dinihari WIB. Gabriel mas empat Jesus menginspirasi City usai mengemas gol, yang ditambahkan oleh Kevin de Bruyne, Oleksandr Zinchenko, Phil Foden, Kyle Walker, dan Riyad Mahrez. Hasil ini membuat City sudah satu kaki di final Piala Liga Inggris, atau semakin dekat memperengan tahankan gelar juaranya. Sementara dengan situasi tersebut, hanya kejaiban yangg bisa meloloskan tim divisi tiga itu. ngan Kemenangan itu menyamai kemenangan agai terbesar Guardiola dalam kariernya sebagai nah manajer. Sebelumnya, Guardiola pernah na, memimpin bekas timnya, Barcelona, hamenang dengan skor serupa saat mengha2. dapi Hospitalet di Copa del Rey 2011/12. at Superioritas City tidak membuat Guardiola jemawa. Setelah wasit me-niup peluit panjang tanda pertandingan bubar, manajer City itu terlihat menyempatkan diri untuk berbicara kepada setiap pemain Burton setelah bersalaman. Guardiola secara khusus berbicaraa lebih lama dengan kiper Burton Bradleyy us Collins. Collins tentu saja sedih sekaligus mbimalu karena gawangnya kemasukan sembiau rata-rata lan gol dalam 90 menit pertandingan, atau sekitar 10 menit sekali. Aksi Guardiola mendapat pujian dari orangp Guardiola orang di dunia maya. “Berkelas dari Pep h dihancurdengan menghibur kiper Burton setelah

kan 0-0. Apa yang bisa Anda katakan dalam situasi itu?” cuit Dave O’Grady, seorang jurnalis radio olahraga di Inggris. “(Setelah pertandingan) saya ingin menyelap lolos sampai p fase ini. mati (Burton) karena mampu Mereka layakk mendapatkan pengakuan,” ucap p Guardiola. “Kami tidak tida daak punya puny pu nya ny ya trofi juara juarra di di dalam dallam am museum m jadi jad di setiap seetiiap p kali kami memperoleh peluang pelu uangg lo llo-los ke fina al, kami kami kam ka mi h aanal, harus mengambilnya men ngam ambi billn n nyya ya dan te e r u s merasa m e ra me ra sa sa terus lapar, r,,” tutupnya. tutu tu tu u pn p n ya ya. a lapar,” (dtc/y yun) un) un (dtc/yun)

JOSEP Guardiola

Selamat dan Doa

Aidan Aiman Sarfaraz Anak dari Bapak Asrul Siraju & Ibu Asiwati Sanaky yang telah melakukan Khitan pada: Kamis 10 Januari 2019 di Kalumata Ternate Selatan Semoga menjadi anak yang sholeh berbakti pada orang tua dan agama, bangsa dan negara. Amin. YRA


MAJANG POLIS

HARIAN

JUMAT, 11 JANUARI 2019

MALUT POST

13

art: atu

Salah Perencanaan, Utang Membengkak UTANG MENUMPUK DISOROT DPRD

PELANTIKAN Hari Ini, 70 Pejabat Eselon III dan IV Dilantik TERNATE – Sesuai janjinya awal tahun melakukan rolling pejabat eselon III dan IV dibuktikan. Jumat (11/1) hari ini akan dilakukan pelantikan 70 pejabat eselon III dan IV serta Dewan Pengawas PDAM Kota Ternate. Kepala B a d a n Ke p e g a waian Pengembangan Sumber Daya JUNUS Yau Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Ternate Junus Yau mengatakan,

1

Iqbal: Perencanaan Keuangan Pemkot “Abal-Abal”

menilai 2 DPRD sistem peren-

Membengkaknya utang Pemkot ke pihak ketiga yang mencapai Rp 32,5 miliar mendapat sorotan DPRD.

canan keuangan pemkot buruk.

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah

3

pemkot sudah 8 Sedianya tahu, kalau PAD sebelum akhir tahun tidak maksimal. Tapi tetap diusulkan banyak kegiatan mendahului APBD, akhirnya banyak yang tidak terbayar.

7

Pendapatan ditargetkan tinggi, sementara sampai akhir tahun pemasukannya tidak maksimal.

mema4 Hingga suki 2019 bagian keuangan belum bisa memastikan berapa banyak kegiatan yang tidak bisa dibayarkan dan berapa total jumlah utang juga belum diketahui.

Bila perencanaan keuangan baik, maka bisa diprediksi berapa pendapatan yang akan masuk sehingga tidak terjadi utang daerah yang begitu besar.

informasi 5 Dari utang pemkot

utang pemkot berimbas 6 Besarnya pada kegiatan yang sudah dirancang

diprediksi masih akan terus bertambah.

tahun ini. Sudah pasti ada kegiatan yang harus dipending karena anggarannya dipakai untuk membayar utang

TERNATE – Membengkaknya utang Pemkot Ternate ke pihak ketiga yang angkanya mencapai Rp 32,5 miliar mendapat sorotan DPRD. Menurut DPRD, banyaknya utang ke pihak ketiga mencerminkan buruknya sistem perencanan keuangan pemkot. “ Perencanaan yang abal-abal. Pendapatan ditargetkan tinggi, sementara sampai akhir tahun pemasukannya tidak maksimal. Imbasnya banyak kegiatan pihak ketiga yang sudah selesai tidak bisa dibayar,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Ternate M Iqbal Ruray, kemarin (10/1). Kata Iqbal, hingga memasuki 2019 ini, bagian keuangan belum bisa memastikan berapa banyak kegiatan yang tidak bisa dibayarkan. Baca: UTANG... Hal 16

Baca: DILANTIK... Hal 16

PENERTIBAN Dishub Lemah Tertibkan Pedagang di Terminal MENUNGGU PEMBELI Pedagang yang berjualan ditepi Jalan Pahlawan Revolusi ini, terlihat sabar menunggu pembeli. Hal semacam ini sering kita jumpai tepat di depan pintu masuk pelabuhan Ahmad Yani.

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

PEDAGANG yang masih berjualan dalam terminal

TERNATE – Hingga kini pedagang dalam terminal tak bisa ditertibkan Dinas Perhubungan (Dishub). Padahal Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman sudah berulangkali memerintahkan agar lokasi terminal dikosongkan dari pedagang. Baca: TERMINAL... Hal 16

FOLLOW UP Jatiland Mall Juga Harus Turun Tangan TERNATE – Komisi I DPRD Kota Ternate mendesak Dinas Perhubungan (Dishub) segera mengambil alih lahan parkir jatiland mall. Sebab sudah ada persetujuan Dishub dengan jatiland mall. “ Kalau sudah ada persetujuan dengan pemilik lahan (jatiland mall) kenapa harus mengulur waktu, Dishub harus langsung ambil alih,” tegas Sekretaris Komisi I Yamin Rusli usai rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dishub, kemarin (10/1). Baca: JATILAND... Hal 16

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

Di Hiri Terkendala Jaringan, di Moti Kekurangan Siswa TERNATE- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) belum bisa memastikan berapa banyak sekolah yang akan melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara mandiri. Karena itu berapa banyak komputer yang akan di-

belanjakan dengan anggaran sebesar Rp 750 juta tersebut juga belum bisa diputuskan. “ Kami masih menunggu Bidang Pendidikan Dasar melakukan pendataan, berapa sekolah yang siap UNBK secara mandiri,” Baca: JARINGAN... Hal 16

Banyak Pejabat Muda Tak Disiplin

M. Tauhid Soleman

TERNATE – Sejumlah jabatan struktural di Pemkot Ternate dipegang oleh pejabat yang relatif muda. Sayangnya kinerja dan kedisiplinan mereka tidak sejalan dengan darah mudah mereka. Selain itu para pejabat yang muda itu lambat dalam merespons tuntutan warga. “ Sangat disayangkan yang muda-muda ini, kinerja mereka kalah jauh dengan pejabat yang senior,” Baca: DISIPLIN... Hal 16

Sejenak di Grand Fatmah

Tawarkan Wisata Kuliner dan Spot Foto Resmi beroperasi pada Desember penghujung tahun lalu. Nama Grand Fatmah langsung melejit. Sebab selain menyajikan kuliner yang istimewa, lokasi Grand Fatmah yang berada di puncak Moya ini juga menawarkan spot foto yang menarik Arwani Jufri, Ternate HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

TEPATNYA di Taman Moya, Kelurahan Moya, Ternate Tengah, Caffe dan Resto Grand Fatmah berdiri. Daya tarik Grand Fatmah bukan hanya pada menu yang didominasi seafood (makanan hasil laut) saja. Tapi daya tarik utamanya ada peda panorama alam yang disajikan. Dari lantai 3 bangunan tersebut kita dapat menyaksikan

ICON BARU: Para pengunjung Grand Fatmah yang tengah bersua foto.

hamparan kawasan Kota Ternate. Selain itu, gugusan Pulau Tidore, Maitara dan Halmahera serta lautan menjadi pelengkap pemandangan. Daya tarik panorama yang ditawarkan ini dapat menyedot hampir 500 orang sehari datang ke Grand Fatmah. “ Itu dari

pukul 11 pagi hingga 11 malam,” tutur Stor Manajer Grand Fatmah, Alwi saat berbincang dengan Malut Post, Kamis (10/1). Menurutnya, saat ini orang bukan lagi data hanya untuk mencari menu makanan. Baca: FATMAH... Hal 16


14

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

JUMAT, 11 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

Sistem Operasi Hunting Berdampak Warga Mulai Tertib saat Berkendara di Jalan Editor

: Erwin Syam

TERNATE - Operasi Hunting Sistim atau penindakan khusus pelanggar lalulintas yang dilakukan oleh polisi lalulintas Polres Ternate secara mobile atau patroli keliling, mulai menunjukan hasil yang positif Hal itu disampaikan Ibrahim Mape, Kanit Pengaturan, Penjagaan,

Pengawalan dan Patroli. (Turjawali) Sat Lantas Polres Ternate. Dijelaskannya, bahwa setelah melaksanakan patroli dengan sistim hunting, kesadaran berlalulintas khususnya di Kota Ternate mulai meningkat. Itu diikuti dengan perubahan prilaku pengendara baik roda dua maupun roda empat yang tertib saat berada di jalan. Dicontohkan Ibrahim, sebelumnya, banyak terdapat kendaraan roda dua yang melanggar saat berkendara seperti tidak menggunakan helm depan belakang dan kondisi kendaraan tidak sesuai aturan bahkan meng-

gunakan kenalpot racing. Setelah Sat Lantas Polres Ternate melaksanakan sistim hunting, perlahan perilaku pengendara mulai tertib. “Target sasaran yang kami laksanakan untuk patroli dengan sistim hunting ini yaitu benda, orang, lokasi dan tempat. Sementara fokus wilayah mencakup Utara, Tengah dan selatan,” Jelas Ibrahim Mape Ditambahkan Ibrahim, Sasaran Operasi sistim hunting ini adalah untuk menciptakan situasi berlalu lintas. dengan mengedepankan kegiatan penegakan hukum disertai dengan kegiatan dalam rangka mewujudkan

masyarakat khususpengamanan, keselamatan nya pengguna jalan serta ketertiban arus lalu agar masyarakat saat lintas. berkendara di jalan Selain itu Kata Ibrahim, merasa lebih aman untuk sistim hunting ini, dan nyaman. Polda Malut menjadikan Kami juga mengSat Lantas Polres Ternate himbau kepada masebagai parameter untuk syarakat agar patuh penerapan sistim hunting, d a n t aat t e rha d a p karena saat ini, mulai ada aturan perundangperubahan perilaku dan undang yang berlaku, kesadaran saat warga berkFITRIYANTI For Malut Post karena ini juga demi endara di jalan raya. “Kami kebaikan masyarakat akan terus melaksanakan IBRAHIM Mape. tugas dan tanggunjawab kami demi sendiri,” tutup Ibrahim Mape. (Mmmemberikan pelayanan kepada 01/Lid)

DIBIARKAN SALAH satu speed boat berukuran sedang terlihat nyaris karam di perairan depan pelabuhan perikanan bastiong. Diketahui, speed boat ini terapung sudah hampir setahun, entah karena tidak lagi digunakan atau akan diperbaiki, namun speed boat yang menurut sejumlah sumber milik Pemerintah Provinsi itu, terkesan mubazir karena belum lama digunakan namun telah rusak. Difoto tampak Speed Boat yang nyaris karam berada di tengah. (Hizbullah/MP)

Trotoar Jadi Tempat Parkir Truck TERNATE - Ini jadinya jika punya mobil tapi tidak punya lahan parkir, akibatnya, mobil di parkir di sembarangan tempat. seperti terlihat di area Mangga Dua, tepatnya bagian barat lahan Perikanan, deretan truck tampak parkir di atas badan trotoar Padahal tindakan tersebut selain melanggar aturan, prilaku ini juga berdampak pada pengrusakan fasilitas umum. Iksan, salah satu warga Bastiong kepada koran ini menuturkan. Pemilik

PARKIR: Deretan truck yang parkir di atas trotoar.

SEMENTARA ITU BMKG: Sepekan Masih Berpotensi Hujan

Fikri for Malut Post

Justia Balenso

TERNATE - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun 1 Babullah Ternate memprediksi, sepekan mendatang, di Maluku Utara khususnya Kota Ternate masih akan terjadi hujan disertai angin kencang. Hal itu disampaikan Justia Balenso, Brocester data dan informasi BMKG Babullah, dijelaskanya, Maluku Utara secara umum masih berawan, hal ini berpotensi terjadi hujan ringan, sedang hingga lebat, kondisi tersebut juga akan berpengaruh pada gelombang laut karena tiupan angin berkisar 20 hingga 30 knot per jam. “Kami menghimbau kepada warga masyarakat, lebih khususnya kapten kapal lokal dan motoris speed boat untuk ekstra hati-hati dan terus memantau perkembangan prakiraan cuaca, ini dimaksud agar bisa menghindari cuaca buruk lebih dini, serta lebih safety dalam perjalanan laut,” jelas Justia. (Mm01/02/Lid)

truck itu sengaja parkir di atas trotoar karena kurang diawasi dari pihak terkait. Jika setiap saat ada petugas Dishub melakukan pemantauan dan penertiban kendaraan di lapangan, maka saya yakin tindakan tabrak aturan seperti parkir di atas trotoar ini bisa diminimalisir. “Bila perlu, pemilik kendaraan diberi sanksi supaya ada efek jera, kalau ditinggal, nanti parkiran serupa bisa menjamur di seanteru Kota Ternate,” tutup Iksan. (M6/Lid)

Halte Bus Makin Memprihatinkan TERNATE - Halte Bus yang berada di jalan Batu Angus, tepatnya di depan Sekolah Menengah Atas Madarasah Aliyah Negeri (MAN) Model, kondisinya makin memprihatinkan Meski berulang kali dikeluhkan warga dan siswa terkait fasilitas umum tersebut, hingga kini tidak ada tanda-tanda akan diperbaiki. Tampak bangunan halte bus semakin miring ke arah tembok pembatas depan sekolah Man Model. Meski kondisinya seperti itu, namun siswa masih saja menggunakan halte tersebut untuk sekedar menunggu angkutan umum selepas pulang sekolah. Saiful, salah satu siswa kepada koran ini mengatakan, mereka tetap menggunakan halte bus itu meski dalam kondisi membahayakan. “kami berani duduk di halte kalau cuaca tidak angin atau hujan, tapi kalau angin atau huja, kami tidak berani karena takut halte ini roboh ke belakang, sebab posisinya sudah miring,” terang Saiful salah satu siswa yang berharap halte tersebut segera diperbaiki. (Aji/Lid)

Fitrah/Malut Post

HALTE: Kondisi halte bus di depan Madrasah Aliyah.


AKADEMIKA

JUMAT, 11 JANUARI 2019

15

Kuliah Pengelolaan Hutan Rakyat bersama Aqshan Shadikin Nurdin,S.P.,M.Sc

Pemanfaatan Hasil Hutan bukan Kayu Aqshan Shadikin Nurdin,S.P.,M.Sc

masyarakat atau kelompok tani. Kendala lainnya adalah kurangnya peran stakeholders dalam melaksanakan pemberdayaan terhadap masyarakat. Pemerintah daerah dipandang perlu mengembangkan produk HHBK sebagai produk yang dapat diandalkan untuk mendorong ekonomi daerah. Perlindungan dari pemerintah daerah bagi keberlanjutan usaha pemanfaatan HHBK oleh masyarakat belum banyak dirasakan manfaatnya. Keadaan ini diakibatkan masih rendahnya pemahaman pemerintah daerah tentang potensi Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK)

Dosen Prodi Kehutanan Unkhair Ternate

Topik yang dibahas di edisi kali ini tentang Pemanfaatan Hasil Hutan bukan Kayu. Topik ini merupakan bagian dari mata kuliah Pengelolaan Hutan Rakyat oleh Aqshan Shadikin Nurdin,S.P.,M. Sc, pada Semester V, Prodi Kehutanan, Fakultas Pertanian Unkhair. Berikut narasi mata kuliah yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan.

Hutan rakyat adalah hutan yang tumbuh di atas tanah yang dibebani hak milik maupun hak lainnya, dengan ketentuan luas minimum 0,25 ha, penutupan tanaman kayu-kayuan dan tanaman lainnya lebih dari 50% (Permenhut 88/2003). Akses legal pengelolaan kawasan hutan saat ini dibuat dalam lima skema pengelolaan, yaitu Skema Hutan Desa (HD), hutan negara yang hak pengelolaannya diberikan kepada lembaga desa untuk kesejahteraan desa. Hutan Kemasyarakatan (HKm), yaitu hutan negara yang pemanfaatan utamanya ditujukan untuk memberdayakan masyarakat setempat. Hutan Tanaman Rakyat (HTR/IPHPS), adalah hutan tanaman, pada hutan produksi yang dibangun oleh kelompok masyarakat untuk meningkatkan potensi dan kualitas hutan produksi dengan menerapkan silvikultur dalam rangka menjamin kelestarian sumber daya hutan. Hutan Adat (HA), hutan ini adalah hutan yang berada di dalam wilayah masyarakat hutan adat. Skema terakhir adalah Kemitraan Kehutanan, dimana adanya kerjasama antara masyarakat setempat dengan pengelola hutan, pemegang izin usaha pemanfaatan hutan, jasa hutan, izin pinjam pakai kawasan hutan atau pemegang izin usaha industri primer hasil hutan. Program Perhutanan Sosial, sebuah program nasional yang bertujuan untuk melakukan pemerataan ekonomi dan mengurangi ketimpangan ekonomi melalui tiga pilar, yaitu: lahan, kesempatan usaha dan sumber daya manusia. Perhutanan Sosial juga menjadi benda legal untuk masyarakat di sekitar kawasan hutan untuk mengelola kawasan hutan negara seluas 12,7 juta hektar (KLHK, 2015). Provinsi Maluku Utara merupakan Provinsi Kepulauan dengan potensi alam yang cukup mendukung terutama HHBK seperti rotan, damar, bambu, sagu, madu, aren, aneka tanaman hias dan tanaman obat-obatan yang hingga kini belum di kelola secara baik. Salah satu faktor penyebabnya adalah harga pasar untuk HHBK terlalu rendah dan proses pengolahannya menjadi permasalahan mendasar bagi sebagian

Hutan Tanaman dan Hutan Rakyat Hutan rakyat adalah hutan tanaman yang tumbuh di lahan milik rakyat. Seharusnya hasil hutan tanaman sama dengan hasil hutan rakyat. Saat ini, hutan tanaman hanya menghasilkan kayu, sedangkan hutan rakyat menghasilkan beragam produk. Perbedaan hasil tersebut disebabkan adanya pembagian yang tegas antara tanaman/hasil hutan dan tanaman/hasil pertanian. Jika pembagian yang tegas antara tanaman/hasil hutan dan tanaman/hasil pertanian dapat diatur kembali maka kebijakan pengembangan HHBK melalui hutan tanaman akan lebih mudah diimplementasikan dan hasil hutan tanaman dapat diharapkan tidak berbeda dengan hasil hutan rakyat. Tanaman yang berasal dari hutan seharusnya dapat dibudidayakan di hutan. Hal ini dapat diwujudkan jika: 1) tersedia alasan yang kuat untuk memilah kembali pembagian yang tegas antara tanaman kehutanan HHBK dan tanaman pertanian, 2) hutan tanaman HHBK memberi manfaat yang memadai kepada masyarakat dan berkontribusi terhadap kelestarian hutan, 3) tersedia kebijakan yang mendukung pengembangan HHBK melalui hutan tanaman, dan 4) tersedia parameter untuk memilah kembali tanaman/hasil hutan dan tanaman/hasil pertanian. a. Pemisahan yang Tegas antara HHBK dan Hasil Pertanian Saat ini, bidang kehutanan dan bidang pertanian terpisah secara tegas. Bidang kehutanan membudidayakan tanaman kayu-kayuan, sedangkan bidang pertanian membudidayakan tanaman lainnya. Menurut Foresta & Michon (2000), petani-petani di daerah beriklim sedang seperti di Eropa dan Amerika sejak lama memisahkan bidang pertanian dan bidang kehutanan. Mereka membuka hutan alam untuk usaha pertanian. Pepohonan umumnya tidak lagi masuk dalam usaha pertanian, kecuali pohon-pohon yang menghasilkan buah seperti apel dan jeruk. Di sisi lain, hutan tanaman dikelola secara eksklusif untuk menghasilkan kayu, tidak ada tanaman lainnya. Hal ini secara tegas memisahkan bidang pertanian dan kehutanan sehingga keduanya berkembang sendiri-sendiri hingga mencapai bentuknya sekarang. Sementara itu, rimbawan di negara-negara tropis seperti Indonesia terus mengikuti langkah-langkah negara-negara beriklim sedang tanpa mempertanyakan kesesuaiannya dengan kondisi setempat. Hutan alam maupun hutan tanaman dikelola dengan fokus untuk menghasilkan kayu. Akibatnya, di negara berkembang juga terjadi pemisahan yang tegas antara bidang pertanian dan bidang kehutanan. Lebih jauh, Faresta & Michon (2000) menyatakan bahwa

pemisahan yang tegas antara bidang pertanian dan kehutanan tersebut lebih didasarkan pada alasan historis daripada alasan ilmiah. Akan tetapi, karena telah mapan, perbedaan ini sudah dianggap wajar dan masuk akal. Berdasarkan hal tersebut maka dapat diinterpretasikan bahwa pembagian yang tegas antara bidang kehutanan dan bidang pertanian adalah tidak tepat, yang menimbulkan masalah di negara berkembang namun tidak menimbulkan masalah di negara maju. Masyarakat pedesaan di negara maju umumnya memiliki lahan luas dan kehidupan mereka tidak bergantung secara langsung pada hutan. Dalam kondisi yang demikian, hutan dapat dikelola untuk menghasilkan jasa lingkungan dan atau kayu tanpa mendapat gangguan dari masyarakat. Sementara itu, di negara berkembang, masyarakat pedesaan sekitar hutan umumnya memiliki lahan sempit dan mereka sangat bergantung pada hutan. Dalam kondisi yang demikian, pengelolaan hutan harus diupayakan memberi manfaat yang memadai kepada masyarakat pedesaan. Pengelolaan hutan alam dilakukan tanpa mengurangi akses masyarakat memungut HHBK dan pengelolaan hutan tanaman diupayakan menyediakan kesempatan kerja yang memadai kepada masyarakat pedesaan. b. Manfaat Hutan Tanaman HHBK Pengembangan HHBK melalui hutan tanaman adalah masalah yang sensitif. Perdebatan mengenai hal tersebut terus berlangsung. Rimbawan yang bergerak dalam bidang konservasi menganggap, HHBK adalah produk hutan alam yang harus dikelola secara ekstensif untuk mendukung kelestarian hutan. Kegiatan pengayaan HHBK di hutan alam (HHBK komersial diperkaya dan dipelihara, sedangkan HHBK yang belum diketahui manfaatnya dihilangkan), Sebaiknya tidak dilakukan karena menurunkan nilai potensial hutan. Pengembangan HHBK melalui hutan tanaman harus dihindari karena menurunkan manfaat konservasi hutan. Konversi hutan alam menjadi hutan tanaman berarti mengganti keragaman hayati dengan satu dua jenis tanaman hutan, yang manfaat konservasinya lebih rendah. Selain itu, konversi hutan alam menjadi hutan tanaman juga berarti merubah status kepemilikan hutan dari hutan milik bersama (open access) menjadi hutan yang dikelola oleh perorangan, kelompok atau perusahaan. Hal ini menurunkan kesejahteraan masyarakat pedesaan yang tidak dapat lagi memungut HHBK (Belcher, 2003; Rajchal, 2006). c. Pengelompokan dan Ruang Lingkup Hutan Rakyat Masyarakat pedesaan leluasa mengelola lahannya. Mereka dapat mengelola hutan rakyat secara monokultur yang menghasilkan kayu atau HHBK, atau secara agroforestri yang meghasilkan beragam produk, yang dikenal sebagai hasil pertanian dan hasil hutan. Hal ini menyebabkan tanaman penyusun hutan rakyat beragam sehingga hutan rakyat dapat dikelompokkan berdasarkan pada berbagai sudut pandang. Menurut IPB (1983), hutan rakyat dapat dikelompokkan berdasarkan pola pembangunannya dan pola tanamnya. Berdasarkan pola pembangunannya, hutan rakyat dibagi dalam

IAIN Bagi Beasiswa untuk 360 Mahasiswa TERNATE- Tahun ini, IAIN Ternate menyediakan 360 beasiswa bagi mahasiswanya. Beasiswa yang disediakan itu terbagi dalam lima kategori. Ini terdiri dari beasiswa Kajian Islam, Bidik misi, Peningkatan prestasi, Tahfidz dan bantuan dari Bank Indonesia. (selengkapnya lihat grafis). Wakil Rektor III, Dr. Adnan Mahmud, MA menjelaskan, khusus untuk beasiswa bidik misi, kuotanya di tahun ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya. ”Tahun 2014 kuota hanya 19 mahasiswa, 2015 meningkat 100, selanjutnya pada 2016

PEMBETULAN

Dr. Adnan Mahmud, MA

sebanyak 105, tahun 2017 104 dan 2018 kemarin sebanyak 110 mahasiswa,”paparnya

seraya mengaku untuk tahun 2019 nanti belum ada informasi dari pusat hanya saja diharapkan kuotanya tidak mengalami penurunan. Mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ini, melalui seleksi dan terus dievaluasi oleh tim beasiswa. Karena itu, jika ada yang sudah tidak memenuhi standar akan diganti sesuai hasil rapat, salah satu standar penilaian adalah nilai IPK. “Misalnya bidik misi juknis secara nasional sudah jelas, standar IPK 3.00, sesuai pengalaman kemarin setiap semester kita adakan evaluasi,” jelasnya. Diakuinya, tahun

2 kelompok, yaitu hutan rakyat tradisional dan hutan rakyat inpres. Hutan rakyat tradisional adalah hutan rakyat yang dibangun sendiri oleh masyarakat tanpa campur tangan pemerintah. Tanaman penyusun hutan rakyat adalah tanaman buah-buahan yang bercampur dengan tanaman lainnya, sedangkan hutan rakyat inpres adalah hutan rakyat yang pembangunannya diprakarsai oleh bantuan penghijauan pada lahan yang terlantar. Tanaman penyusun hutan rakyat adalah tanaman kayu-kayuan. Berdasarkan pola tanamnya, hutan rakyat dibagi dalam 3 kelompok: yaitu, hutan rakyat murni, hutan rakyat campuran, dan hutan rakyat agroforestri. Hutan rakyat murni hanya ditanami satu jenis tanaman kayu-kayuan, hutan rakyat campuran ditanami lebih dari satu jenis tanaman keras dan hutan rakyat agroforestri ditanami kombinasi antara tanaman kehutanan dengan tanaman pertanian. Berdasarkan lokasi atau jenis tanaman penyusunnya, Michon (1983) dalam Hardjanto (2003) mengelompokkan hutan rakyat dalam 3 tipe: pekarangan, talun dan kebun campuran. Tipe pekarangan umumnya berada di sekitar rumah dengan pengaturan tanaman yang terang, luas minimum 0,1 ha dan tersusun dari beragam jenis tanaman, mulai dari sayuran sampai pohon setinggi 20 m. Tipe talun mempunyai ukuran yang lebih luas, penanaman pohon sedikit rapat, tinggi pohon mencapai 35 m dan terdapat tanaman yang tumbuh liar dari jenis herba atau liana. Tipe kebun campuran memiliki jenis tanaman yang lebih homogen dengan jenis tanaman pokok berupa cengkih atau papaya dan berbagai jenis tanaman herba. Berdasarkan jenis tanaman penyusunnya, Haeruman (2003) dalam Hardjanto (2003) mengidentifikasi 17 macam budidaya masyarakat dalam mengusahakan tanaman jenis pohon-pohonan yang terbagi dalam 3 golongan: Kombinasi antara pepohonan dengan tanaman perkebunan, tanaman makanan dan semak. Selanjutnya, kombinasi antara pepohonan dengan tanaman makanan ternak dan ternak, dan Ketiga, kombinasi pepohonan dengan ikan. Selain itu, hutan rakyat juga dapat dikelompokkan berdasarkan sudut pandang yang lain seperti: a) jangka waktu usaha (usaha jangka panjang, usaha jangka menengah dan kombinasi beberapa jangka waktu usaha), b) intensitas pengelolaan (intensif, semi intensif dan tidak intensif ), c) kompleksitas pengelolaan (komplek, agak komplek dan tidak komplek), penggunaan input produksi (tinggi, sedang, rendah) dan d) persen penutupan tajuk pohon (tinggi, sedang). Dengan adanya kebijakan HHBK, hutan rakyat juga dapat dibedakan berdasarkan produk utama yang dihasilkan, menjadi 3 kelompok: a) hutan rakyat monokultur yang dikelola untuk kayu, b) hutan rakyat monokultur yang dikelola untuk HHBK dan c) hutan rakyat agroforestri yang dikelola untuk kayu dan HHBK. Masingmasing usaha pengelolaan hutan rakyat tersebut mempunyai karakteristik (jangka waktu usaha, intensitas pengelolaan, kompleksitas pengelolaan, penggunaan input produksi dan penutupan tajuk) dan menghasilkan manfaat (lingkungan, sosial dan ekonomi) tertentu, yang berbeda satu dengan lainnya. Pengelompokan ini diharapkan dapat mewakili keragaman pengelolaan hutan rakyat. (mg-04/nty)

BEASISWA DI IAIN TERNATE TAHUN 2018-2019 JENIS BEASISWA

NOMINAL

KUOTA

Kajian Keislaman

Rp 5000.000

27 mahasiswa

Bidik misi

Rp 6.600.000

110 mahasiswa

Peningkatan prestasi

Rp 2.000.000

138 mahasiswa

Tahfidz

Rp 3.500.000

35 mahasiswa

Beasiswa dari BI

Rp 6.000.000

50 mahasiswa

Catatan: Khusus untuk bantuan BI dihitung per semester.

2017 pihaknya ih k pernah h mengganti setelah tim beasiswa mendapat temuan masalah.

Di Dia mengingatkan kepada mahasiswa penerima beasiswa agar memanfaatkan

bantuan tersebut untuk keperluan pendidikannya. (mg-04/ nty)

Februari, Himapim Gelar Olimpiade Kimia

Pada edisi 10 Januari pada kolom Kabar Unkhair dengan judul Ujian, Prodi Peternakan Gunakan e–Learning, terdapat kekeliruan yang sebenarnya bukan Prodi Peternakan tapi Prodi Kehutanan. Atas kekeliruan ini, kami mohon maaf. Redaksi

Masih Terganjal Dukungan Kampus

Abdurrahman Deto

TERNATE- Olimpiade Kimia ke VII, akan dilaksanakan pada pekan ketiga Februari mendatang. Kegiatan rutin tahunan yang digelar Himpunan Mahasiswa Kimia (Himakim) FKIP Unkhair ini untuk para siswa se-Malut guna memperebutkan piala Rektor Unkhair. Hanya saja kegiatan ini mulai menuai kendala, pasalnya tidak mendapat dukungan dari pihak kampus. Ini diungkapkan Ketua panitia, Abdurrahman Deto. ”Tahun-tahun sebelumnya panitia olimpiade

menganggarkan dan dapat bantuan langsung dari universitas tapi, dua tahun ini sudah diusulkan ke kampus pada November 2018 tapi kabar yang kami kalau anggarannya tidak ada,” katanya seraya menyesalkan sikap manajemen kampus yang mungkin menganggap kegiatan tersebut Tidak berpengaruh ke kampus. “Pernah ditolak pimpinan fakultas saat usulan program kerja dari program studi,” tambahnya. Padahal, kompetisi antar

siswa SMA memberikan termasuk sosialisasi Unkhair juga terkait dengan peningkatan mutu pendidikan di Malut terutama yang terkait dengan kimia. ”Saya melihat pihak fakultas lebih memperhatikan dan merespon kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan olahraga seperti bola dan lainnya,” ungkap Abdurahman seraya berharap ada dukungan dari pihak universitas agar kegiatan yang telah dirancang ini bisa berjalan lancar dan sukses. (mg-04/nty)


16

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

...UTANG Samb Hal. 13

Berapa total jumlah utang juga belum diketahui. Sebab dari angka yang ada, informasinya masih akan terus bertambah. Besarnya utang pemkot sambung Iqbal, akan berimbas pada kegiatan yang sudah dirancang tahun ini. “ Sebab sudah pasti ada kegiatan yang harus dipending untuk membayar utang,” tukas politisi Golkar ini. Iqbal menilai, bila perencanaan keuangan baik, maka bisa diprediksi berapa pendapatan yang akan masuk sehingga tidak terjadi utang daerah yang begitu besar. “ Kalau pemerintah pendapatan tidak maksimal, maka sistem pengelolaan PAD harus dirubah. Sebenarnya pemkot sudah tahu, kalau PAD sebelum akhir tahun tidak maksimal. Tapi tetap diusulkan banyak kegiatan mendahului APBD, akhirnya banyak yang tidak terbayar,”

...DILANTIK Samb Hal. 13

sudah menyiapkan SK pelantikan pejabat eselon III dan IV serta Dewan Pengawas PDAM untuk di teken wali kota. “SK nya sudah siap tinggal pak wali tanda tangan, besok (hari ini) kita jadwalkan pelantikan,” ujar Junus, Kamis (10/1).

...TERMINAL Samb Hal. 13

“ Fungsi terminal sudah dijadikan tempat jualan, ini sangat mengganggu akses keluar masuk kendaraan dan terlihat sangat semrawut. Kami berharap Dishub dapat mengembalikan fungsi terminal seperti semula,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Ternate, Muhammad Iqbal Ruray, kemarin (10/1). Menurutnya, pemkot sudah membangun banyak pasar, tapi masih ada saja pedagang yang berjualan di luar pasar

...JATILAND Samb Hal. 13

Komisi I berharap, Januari ini Dishub sudah harus mengelola lahan parkir tersebut, karena potensinya cukup besar. Dishub, kata Yamin, tidak perlu takut dengan masyarakat yang sebelumnya telah mengelola lahan parkir itu. “Kalau sudah ada kesepakatan dengan jatiland mall, kenapa harus takut. Kan ada sandaran hukumnya,” tandas politisi NasDem ini. Yamin berharap, negosiasi antara Dishub dengan masyarakat secepatnya dilakukan. Komisi I, kata Yamin, juga akan turun langsung ke lapangan untuk mengecek. “ Besok

JUMAT, 11 JANUARI 2019

tandasnya. Agar tidak mengganggu APBD dan utang daerah dapat terbayar, politisi senior partai Golkar ini menyarankan agar kegiatan yang tidak urgen tidak lagi diakomodir. Iqbal berharap, masalah utang ke pihak ketiga itu dapat segera diselesaikan. “ Tapi saya juga sesalkan mengapa hingga 10 Januari ini banyak kegiatan SKPD yang belum jalan. DPA juga belum dibagikan ke setiap SKPD,” tandasnya. Terkait dokumen pelaksanaan anggaran (DPA), baru tiga SKPD yang ditanda tangani Sekretaris Kota Ternate M Tauhid Soleman. Meski begitu, menurut sekkot yang paling utama DPA harus disahkan terlebih dahulu oleh Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah (BPKAD). “ Paling utama dilakukan pengesahan oleh BPKAD dulu, baru setelah itu ke saya untuk diparaf,” singkatnya. (cr-05/ rul) Menurut Junus, para pejabat yang dilantik tersebut undangannya sudah disiapkan untuk distribusi. Pelantikan pejabat tersebut diluar lurah.”Kita sudah siapkan, tinggal pak wali tandatangan langsung kita distribusi untuk pelantikan besok,” tegasnya. Sembari mengatakan, lurah akan dilantik setelah pelantikan eselon III dan IV.(cr-05/rul)

bahkan hingga ke dalam terminal. Jika kondisinya demikian maka percuma membangun pasar. “ Kami minta komisi I segera panggil Dishub dan berikan ketegasan untuk menertibkan terminal,” tukas Iqbal. Sementara itu, Sekretaris Komisi I Yamin Rusli mengaku, hari ini pihaknya akan mengecek langsung lokasi terminal. Jika masih ada pedagang yang berjualan dalam terminal, maka komisi I akan meminta Dishub lakukan penertiban. “ Kalau tidak ditertibkan maka sangat semrawut,” singkat Yamin.(cr-05/rul).

kami akan turun ke lokasi. Kami berharap Dishub juga ikut agar sekaligus negosiasi dengan masyarakat,” tukasnya. Terpisah, Wakil Ketua DPRD Muhammad Iqbal ruray mengatakan, potensi parkir di depan jatiland mall cukup besar. Jika sudah ada kesepakatan maka selain Dishub, pihak jatiland mall juga harus menyampaikan ke masyarakat yang terlebih dahulu telah mengelola kawasan parkir itu. Jangan kesannya justru sengaja dibuat peta konflik. “ Kalau diserahkan ke Dishub untuk mengelola maka seharusnya jatiland sudah selesaikan dengan masyarakat. Jangan sampai Dishub yang jadi biang konfliknya,” tukas politisi Golkar ini.(cr-05/rul)

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

TAK TERURUS Pos jaga yang berada di depan pasar Sabi-sabi ini tak terurus. Pada dinding pos selain terlihat banyak coretan beberapa bagian pos sudah terlihat retak. Kamis (10/1)

April, Perbaikan Pedestrian TERNATE – Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkim) bekerjasama dengan Kotaku serta Satker akan melakukan perbaikan pedestrian pada April mendatang. Pekerjaan akan dimulai dari lampu merah kelu-

rahan Toboko hingga kelurahan Bastiong tepat pada jalan masuk menuju Armada semut. “ panjangnya sekitar 1,6 KM,” kata Kadisperkim Rizal Marsaoly, kemarin (10/1). Menurut Rizal anggaran perbaikan pedestrian sekitar Rp 3 miliar. Dengan perbaikan

tersebut maka pejalan kaki akan semakin nyaman. Selain pedestrian, drainase juga akan diperbaiki. “ Agar ketika hujan airnya tidak tertumpuk di badan jalan dan tidak mengganggu pedestrian. Tapi langsung masuk drainase,” pungkasnya.(cr-05/ rul)

Dikbud Masih Pikirkan Sumber Anggaran TERNATE – Usulan pemasangan CCTV dalam ruangan ujian mendapat respons positif Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate Ibrahim Muhammad. Menurut Ibrahim pemasangan CCTV itu akan memudahkan siapa saja termasuk kepala daerah yang datang memantau pelaksanaan ujian selain itu

...JARINGAN Samb Hal. 13

kata Kepala Subbagian Perencanaan, Dikbud Kota Ternate, Muhlis Djumadil, kepada Malut Post, Kamis (10/1). Menurutnya, jika hanya komputer saja yang dibelanjakan, maka jumlahnya sekitar 136 unit. Namun, bila ada sekolah yang juga kekurangan server dan harus dibeli, maka otomatis jumlah komputer yang dibeli akan berkurang. “ Harga satu server saja Rp18 juta, komputer sekitar Rp 5 jutaan. Karena itu kita belum bisa pastikan berapa yang akan dibeli,” terangnya. Sekolah-sekolah yang akan melaksanakan UNBK secara

...DISIPLIN Samb Hal. 13

kata Sekretaris Kota Ternate M. Tauhid Soleman, kemarin (10/1). Dari hasil pantauannya, banyak

...FATMAH Samb Hal. 13

Tapi, mereka juga ingin menikmati pemandangan. Namanya wisata kuliner. Ketika, ada beban di rumah atau beban apa saja. Orangorang boleh datang nongkrong, entah mau makan siang atau sekadar

juga tidak akan mengganggu siswa peserta ujian. Hanya saja pihaknya mengaku masih memikirkan sumber anggaran untuk pengadaan CCTV ditambah monitor. “Usulan ini sangat baik tapi kita masih pikirkan dari mana sumber anggarannya,” tandas Ibrahim, kemarin (10/1) Lanjut Ibrahim, di Ternate

baru SMKN 2 yang menggunakan sistem tersebut. Setiap guru pengawas atau ada pejabat yang berkunjung hanya datang memantau di ruang monitor saja. Tidak lagi masuk ke kelaskelas. “ Usulan ini bagus karena tidak ada mengganggu konsentrasi siswa,” pungkasnya. (mg-01/rul)

mandiri, kata dia akan didahulukan untuk bantuan komputer seperti SMPN 1, SMPN 7 dan SMP Islam 1. Dari informasi yang diterima sekolah di luar Ternate juga akan melaksanakan UNBK secara mandiri. Namun mereka masih diperhadapkan dengan beberapa kendala. Misalnya di SMPN 10 Hiri, mereka siap melaksanakan UNBK mandiri. Hanya saja, terkendala jaringan. Sehingga, belum bisa pastikan apakah akan tetap UNBK secara mandiri atau seperti apa. Sedangkan di SMPN 15 Tafaga, Moti walau siap UNBK mandiri. Namun, siswa yang tersedia di sana hanya delapan orang. Sementara, kapasitas satu server harus 40 komputer. “Kami takutnya jangan sampai

mubazir, jadi kami sarankan semua SMP di Moti digabung menjadi satu dengan SMP 15 untuk UNBK agar memenuhi kebutuhan satu server itu,” jelasnya. Ketua Panitia UN 2019, Iksan Husen mengatakan, besok (hari ini, red) pihaknya akan menggelar rapat bersama semua Kepala SMP untuk memastikan, sekolah mana yang sudah siap UNBK mandiri dan mana yang belum agar mereka dapat mengusulkan ke bagian perencanaan untuk pembelian komputer dan server. “ Kadang, ada sekolah yang menyatakan siap UNBK secara mandiri. Padahal, ketersediaan sarana-prasaran mereka belum memadai. Olehnya itu, kita akan pastikan secara jelas,” pungkasnya. (mg-01/rul).

pejabat muda ini, kurang disiplin datang ke kantor. Bagaimana mau menuntut anak buah disiplin, tapi pimpinan tidak disiplin. Karena itu pada 2019 ini, sekkot menegaskan, kepada seluruh PNS terutama

pejabat untuk meningkatkan kedisiplinan. Yang tidak disiplin tentu akan dievaluasi. “ Tahun ini saya ingin semuanya berubah, yang tidak disiplin akan diganti,” pungkasnya. (cr-05/rul)

memesan kopi. Sambil menikmati pemandangan dari ketinggian. Untuk menu yang ditawarkan sendiri, kata Alwi didominasi seafood (Makanan hasil laut). Karena, Maluku Utara dikenal juga dengan hasil lautnya. Harganya terjangkau, baik minuman maupun makanan mulai dari Rp 9 hingga Rp 60 ribu. Tergantung dari menu apa yang dipilih. Kata dia, selain rumah makannya, yang terletak di lantai dua. Ada juga tersedia kafe di lantai tiga. Di sana dibuka mulai dari jam 5 sore hingga 11 malam. “Kalau kafe, sehari dua akan dilengkapi dengan live musiknya. Alat-alatnya akan disediakan,” paparnya. Sementara di lantai satu. Saat ini dalam proses akan dibangun ruangan pertemuan (meeting room) yang multifungsi. Bisa dijadikan sebagai ruangan pertemuan, perayaan hari ulang tahun atau kumpul-kumpul keluarga dan teman. Ruangan itu akan dilengkapi AC. “Full AC dalam ruangan itu. Daya tampungnya sama dengan di ruang makan sebanyak 150 orang. Namun, di ruang meeting itu akan sedikit berbeda. Dia lebih VIP. Ada tempat untuk merokok, di sana juga akan dibangun musala. Meskipun saat ini sudah juga sudah ada musa-

la-nya,” terangnya panjang lebar. Untuk harga pemakaian ruangan VIP disesuaikan dengan harga makanan. Jadi bukan harga makanan lain, harga ruangan lain. Dalam waktu dekat juga, Grand Fatmah, sambungnya akan dilengkapi dengan kolam renang di lantai satu. Selain itu juga akan dibangun hotelnya. Di samping kiri gedung tersebut. Ada juga outbound, sepeda tali yang digantung di atas. “kedepannya akan dibangun,” ungkapnya. Di lokasi ini, orang-orang juga bisa datang melakukan foto prewedding di sana. Tidak dipungut biaya, gratis. “Karena pemandangannya yang indah, kami tawarkan untuk pemotretan juga dilakukan di sana. Kami hanya sediakan tempatnya, fotonya pakai kamera sendiri-sendiri,” ujar Alwi. Salah satu pengunjung, Indri saat diwawancarai Malut Post, mengaku lokasi Grand Fatmah yang sangat strategis menjadi daya tarik pengunjung terutama pemandangannya. “ Makanannya juga enak dan terjangkau bila dibandingkan dengan di tempat lain,” tandasnya. Sembari menyarankan ke pengelola agar menyediakan kuliner lokal seperti popeda, air guraka dan lainnya. (mg-01/rul)


OPINI

JUMAT, 11 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

17

Art: Resayfa Rumra

SIKAP

Mimbar Jum’at

HONOR GURU HONORER KABAR gembira, Pemprov Malut akan menambah besaran honor guru honorer dari tahun lalu yang hanya sebesar Rp 750 ribu naik menjadi Rp 1 juta. Meski terbilang angka itu sangat kecil bila dibandingkan dengan pengabdian para guru tersebut, namun mereka (Guru honorer) cukup gembira dengan informasi kenaikan honor tersebut. Sejauh ini, pemerintah baik provinsi maupun kabupaten/kota belum berpihak pada guru honorer. Padahal meski status mereka hanya guru honor namun pengabdiannya jauh lebih besar bila dibandingkan dengan guru yang berstatus PNS. Banyak kita jumpai di sekolahsekolah pelosok, guru yang mengajar di sana hanya berstatus honor, dengan gaji Rp 500-750 ribu. Itu pun tidak diterima setiap bulan. Dengan besaran gaji yang hanya cukup dipakai seminggu itu, para guru honorer tetap menjadi garda terdepan dalam mencerdaskan anak bangsa di pelosok-pelosok desa. Sangat miris, orang yang katanya, memiliki tugas penting mencerdaskan generasi pelanjut masa depan bangsa dan daerah hanya dibayar dengan upah seadanya. Sudah saatnya pemerintah lebih memperhatikan nasib guru honorer. Mereka jangan dilihat dari status honornya, tapi harus dilihat dari besarnya pengabdian yang mereka lakukan. Gaji guru honorer harusnya disetarakan minimal sesuai dengan upah minimum di daerah masing-masing jika hanya dinaikkan sebesar Rp 1 juta itu pun masih jauh dari kata cukup. Semua kita berharap, perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan dapat terus ditingkatkan, termasuk peningkatan kesejahteraan guru honorer. Tak bisa kita pungkiri di tengah kekurangan guru di pelosok-pelosok desa. Mereka para guru yang berstatus honorer itu hadir dan menjadi pelita. Entah berstatus guru PNS atau honorer, mereka tetap adalah guru. Guru yang katanya pahlawan tanpa tanda jasa itu. (*)

O m Faduli

Sebab-Sebab Munculnya Perilaku Seks yang Menyimpang (LGBT) MUNGKIN anda pernah mendengar istilah LGBT, tapi belum tentu semua yang sering mendengar istilah ini mengetahui apa sebenarnya arti ataupun singkatan dari LGBT tersebut. LGBT adalah singkatan atau akronim dari Lesbian Gay Biseksual dan Transgender. Istilah LGBT ini sebenarnya sudah lama dipergunakan, yaitu sekitar tahun 1990- an untuk menggantikan istilah komunitas gay. Keberadaan kaum LGBT itu sediri telah ada sejak zaman para Nabi dan Rasul, coba kita baca sejarah atau kisah kaum Nabi Luth alaihissalam. Seks adalah salah suatu karunia dari Allah SWT yang sangat besar bagi kehidupan umat manusia. Karena dengan karunia berupa seks inilah membuat manusia bisa berhubungan seks dengan lawan jenisnya sehingga dapat melahirkan keturunan, dan dengan karunia seks itu pula membuat kelestarian hidup manusia tetap terpelihara. Secanggih apapun kemajuan ilmu pengetahuan dan tehnologi di bidang perkembangbiakan, tidak dapat menandingi proses reproduksi secara alamiah yang merupakan karunia Allah SWT, atas makhluk-Nya yaitu dengan jalan mengadakan hubungan seks secara normal. Antara seorang laki-laki dan perempuan. Semua agama telah menetapkan ketentuan pernikahan yang sah agar sakralitas hubungan seks terjamin legalitasnnya (Anang Harris Himawan,2007:67). Allah SWT, telah melarang seluruh prilaku seks yang menyimpng karena menyimpan beberapa hikmah yang apabila direnungkan, sangat banyak manfaat bagi umat manusia. Namun sikap dan prilaku manusia yang selalu mencari alasan sehingga menolak informasi maupun penjelasan yang diberikan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an. Faktor Penyebab LGBT Sebagaimana telah diungkapkan di atas bahwa keberadaan kaum LGBT sejak pada zaman Nabi dan Rasul, namun tidak semua orang setuju akan istilah tersebut. Sebagian mereka beranggapan bahwa transgender dan transeksualitas

Aspirasi Pembaca TELEPON PENTING

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate

3124118

UGD RSUD Ternate (0921)

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

(Ketua MUI Kota Ternate).

tidak memiliki kesamaan dengan kaum gay, biseksual maupun kaum lesbian. Kalau ditinjau dari berbagai aspek maka yang menjadi penyebab munculnya prilaku seks menyimpang atau LGBT adalah antara lain: Pertama, Faktor Keluarga. Didikan dari kedua orang tua kepada anak-anak memiliki peranan yang sangat penting. Ketika seorang anak mendapatkan perlakuan yang kasar, maka pada akhirnya kondisi itu bisa menimbulkan terganggunya hubungan kekeluargaan serta timbulnya rasa benci si anak kepada orang tuanya. Sebagai contoh, seorang anak perempuan mendapat perlakuan yang kasar dari ayah dan saudara-saudara laki-lakinya, maka akibat dari trauma tersebut, anak perempuan tersebut bisa membenci semua laki-laki. Selain itu, akibat dari orang tua yang terlalu mengidam-idamkan memiliki anak lakilaki ataupun anak perempuan, namun kenyataan yang terjadi adalah justru sebaliknya. Kondisi seperti ini bisa mempengaruhi anak akan cenderung bersikap seperti apa yang diidamkan oleh kedua orang tuanya. Demikian juga orang tua yang terlalu mengekang anak, bisa menjadi faktor penyebab timbulnya LGBT. Kemudian suatu hal yang sangat penting tapi kadang-kadang kurang mendapat perhatian dari para orang tua adalah pendidikan

yang dapat mempengaruhi akhlak dan moral seorang manusia yang pada akhirnya akan menjerumuskan manusia kepada prilaku menyimpang seperti LGBT. Hal pertama yang menjadi penyebab ialah lemahnya iman. Iman merupakan fondasi utama bagi orang beragama, karena di atas landasan iman yang kuat dan kokoh maka nilai-nilai dan syari’at agama bisa ditegakkan. Sebaliknya bila landasan imannya lemah, maka menyebabkan nilai-nilai dan syariat agama tidak bisa berdiri dengan kokoh, termasuk lemah dalam hal mengendalikan hawa nafsu. Dari lemahnya mengendalikan hawa nafsu itulah menyebabkan timbulnya prilaku seks yang menyimpang yaitu LGBT. Selain masalah lemahnya iman ada juga penyebab lain yaitu semakin banyaknya rangsangan seksual, seperti beredarnya VCD, gambar, majalah serta situs-situs porno yang dengan mudah di akses oleh siapa saja, kapan saja dan dimana saja melalui internet. Kelima. Faktor Pendidikan dan Pengetahuan Agama. Faktor lain yang ikut menjadi penyebab terjadinya prilaku seks yang menyimpang sehingga munculnya komunitas LGBT adalah faktor pendidikan dan rendahnya pemahaman seseorang terhadap agama. Sebagaimana kita ketahui bahwa pemahaman agama dan pendalaman iman adalah merupakan benteng yang paling kokoh dalam mengendalikan hawa nafsu dan mencegah berbagai perbuatan maksiat lainnya. Untuk itu maka para orang tua harus memberikan perhatian yang serius terhadap masalah pendidikan agama dan akhlak bagi anak-anak sedini mungkin, sehingga terbentuk sikap dan prilaku atau praktek yang Islami yang dapat menjauhkan diri dari berbagai prilaku yang menyimpang. Khalifah Ali bin Abu Thalib pernah berkata: “Allimuu aulaadakum fainnahum mukhlkuuna li zamani ghaira zamanikum.” Artinya: Didiklah anak-anakmu sesungguhnya mereka diciptakan pada zaman yang sangat berbeda dengan zamanmu. (Ali bin Abu Thalib). (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Memapankan Sektor Budaya dalam Menjaga Nilai-nilai Kearifan Lokal

Polda Malut (Pelayanan) Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

H. Usman Muhammad

agama dan pendidikan seks untuk putra-putrinya. Kadang-kadang orang tua justru merasa tabu kalau menjelaskan kepada anak-anak mereka tentang masalah seks, padahal dengan menjelaskan secara baik dan benar maka anak-anak akan mengetahui dan memahami masalah seks dengan benar sehingga dapat mencegah munculnya prilaku seks yang menyimpang (LGBT). Kedua. Faktor Lingkungan Pergaulan. Dalam pergaulan sehari-hari ikut memberikan andil timbulnya prilaku seks menyimpang sehingga menyeret seseorang menjadi bagian dari komunitas LGBT. Hal ini sebagaimana petunjuk Rasulullah SAW dalam sebuah Haditsnya: “Agama seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi). Ketiga. Faktor Genetik. Dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa salah satu faktor yang mendorong timbulnya homoseksual dan prilaku seks menyimpang lainnya, bisa berasal dari diri pelaku itu sendiri, sehingga berpotensi menurunkan kepada anggota keluarga yang lainnya. Dalam dunia kesehatan, pada umumnya seorang laki-laki normal memiliki kromoson XY dalam tubuhnya, sedangkan wanita normal kromosomnya adalah XX. Akan tetapi dalam beberapa kasus ditemukan bahwa seorang pria bisa saja memiliki kromosom XXY, ini artinya bahwa laki-laki tersebut memiliki kelebihan satu kromosom, akibatnya laki-laki tersebut bisa berprilaku yang mirip dengan prilaku perempuan. Keberadaan hormon testosteron dalam tubuh manusia berpotensi besar terhadap prilaku LGBT. Bila seseorang yang memiliki kadar hormone testosteron yang rendah dalam tubuhnya, maka sangat mempengaruhi terhadap perubahan prilakunya, seperti lakilaki tapi prilaku dan penampilannya mirip perempuan. Keempat. Faktor Akhlak/moral. Akhlak yang dimiliki seseorang juga sangat berpengaruh terhadap sikap dan prilakunya. Ada beberapa hal

“Maluku Utara hanya bisa maju jika memprioritaskan sektor budaya dan pariwisata. Karena tambang akan habis, kayu di hutan bisa punah, akan tetapi pariwisata berkelanjutan yang mengangkat kebudayaan hakiki para leluhur yang bernilai tinggi akan menggerakkan semua sektor yang mengangkat nilai ekonomi masyarakat” (Mudaffar Sjah. Legu Gam 2003) AWAL Januari Pagi di Limau Jore-jore, dengan curahan rahmat dari Illahi menghadirkan hujan sebagai bentuk kecintaan sang Khalid kepada mahluknya di muka bumi, menghadirkanku untuk berpikir kritis tentang fenomena kota kecil dari berbagai kota-kota besar di bumi nusantara, yang disibukkan oleh rutinitas dengan beragam peristiwa yang dipicu oleh tingginya kebutuhan hidup. Kota kecil ini membentuk spasilitas kota besar yang memungkinkan pengembangan keunikan setiap individu yang ditaruh dalam keragaman kontak yang sangat luas, kota berbasis pada ekonomi uang yang merupakan ekspresi rasionalitas dan kecerdasan bagi kota sehingga uang dan kecerdasan menyediakan sebuah perilaku bagi manusia di kota ini. Ekonomi uang

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

H. Rinto. M. Tolongara, SE.M.Si Pembina Buku Suba Institute Dewan Bobato 18 Kesultanan Ternate

menggerakan sebuah perhatian bagi presisi dan ketepatan waktu, sehingga dia membuat manusia lebih memperhitungkan aktivitas dengan mengesampingkan keadaan alam. Bentuk spasial kota kecil ini sebagaimana menyediakan sebuah pembahasan awal dari uraian tulisan ini. Almarhum Sultan Ternate H. Mudaffar Sjah jauh sebelumnya telah berpikir jauh tentang negeri ini, baik masa kini dan akan datang, dimana negeri ini jika sektor budaya dan kepariwisataan tidak menjadi perhatian khusus maka lambat laun negeri ini akan ditelan peradaban baru zaman itu sendiri. Dapat kita lihat satu situasi akal dan batin yang kian menggigit ketika seorang manusia atau gerombolan bangsa dihadapkan pada pergerakan zaman yang kian melunturkan batas-baas kedaulatan ekonomi, politik, hukum, sosial, budaya, yang selama ini diyakini secara tradisional. Satu gejala yang kini menjadi kekhawatiran daerah yang kian merasa kesulitan menjelaskan ciri khas yang dapat membedakan dirinya sendiri dengan daerah lain. Ternate yang merupakan sebuah

pulau vulkanik dimana dikenal dengan Gamo Lamo oleh bangsa Belanda disebut Gamma Lamma, dan Portugis menyebutnya Nostra Sen Rora del Rosario, memiliki potensi pariwisata yang sangat produktif untuk dipromosikan sebagai salah satu sektor unggulan di daerah ini, olehnya itu berangkat dari sejarah dalam perspektif masyarakat barat, pariwisata sering dipahami sebagai salah satu produk dan keputusan individu wisatawan. Hubungan yang ditimpa antara turis dan penduduk lokal secara rutin digambarkan sebagai relasi sosial ekonomi wisatawan dan penduduk lokal berinteraksi dengan baik dalam lingkungan sosial sebagai “tamu dan tuan rumah”, atau di wilayah ekonomi sebagai “konsumen dan produsen” dimana hubungan kekuasaan dipersepsikan sebagai eksistensi antara wisatawan Negara dunia pertama dengan Negara dunia ketiga yaitu penduduk setempat. Dengan pandangan ini, pengaruh wisatawan di dunia sosial menjadi suatu hospitality yang baik. Jumlah wisatawan mancanegara yang terlihat relatif meningkat cukup signifikan yakni 54,67%, serta wisatawan nusantara yakni 6,67%

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Muhammad Nur Husen REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Maslan Adjid, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Mahfud Husen BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Fahrudin Abdullah

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Fitrah A. Kadir BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

pada November 2018 Wilayah Maluku Utara (MP, terbitan 7 Januari 2019). menggambarkan bagaimana negeri yang memiliki khasanah adat dan budaya yang hingga kini tak terukur kekayaan, yang nantinya dapat menunjukkan bahwa sektor ini memiliki harapan masa depan sebagaimana yang telah diikhtiarkan oleh yang Mulia Alm. Sultan H. Mudaffar Sjah. Olehnya ada beberapa hal yang menjadi harapan dari penulisan ini yakni : Pertama, Pemerintah dalam upaya peningkatan PAD mulai merumuskan kebijakan-kebijakan produktif kepariwisataan melalui penetapan zona pariwisata, situs budaya, dan pendidikan masyarakat adat sebagai agen/duta wisata. Kedua, Peran lembaga-lembaga seni dimaksimalkan dalam upaya mempromosikan budaya daerah. Sebagai penutup tulisan ini, satu hal yang perlu kita cermati dan renungkan bersama akan kondisi kekinian, dimana masa komunikasi tak lagi dikuasai oleh perjumpaan namun oleh kabel (the wiring planet): Masa dimana kapitalisasi telah menghancurkan segala hambatan politis dan kultural (open marketopen society); masa dimana anda sendiri namun tak bias menentukan diri sendiri. (*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : Samsur Hasan Sillia MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


18

HARIAN

MALUT POST

EKONOMI BISNIS

JUMAT, 11 JANUARI 2019

HARGA BAPOK DAN HASIL BUMI DI KOTA TERNATE Pantauan Rabu, 9 Januari 2019 KOMODITAS Bawang Merah Bawang Putih Cabai Rawit Cabai Keriting Cabai Nona Tomat Telur

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

50.000-60.000 35.000-40.000 80.000 50.000 60.000-80.000 15.000-20.000 1900-2100

1 1 1 1 1 1 1

KOMODITAS

HARGA (RP)

Daging Sapi Beras Pulo Beras Bibir Merah Beras Nuri Beras Siip Beras Bola Mas Beras Special

120.000-130.000 11.000 13.000 12.500 12.000-12.500 14.000 13.000

Nasabah BNI Diminta Pakai Kartu ATM Chip TERNATE- Saat ini marak terjadi penipuan perbankan. Salah satu cara untuk menghindari hal itu adalah nasabah beralih ke kartu ATM chip. Kepala Bidang Layanan BNI Cabang

Ternate Muhdin Umar mengimbau kepada nasabah BNI yang masih menggunakan kartu ATM/debit pita magnetik, agar diganti dengan ATM yang menggunakan teknologi chip.

SATUAN (KG)

KOMODITAS

1 1 1 1 1 1 1

HARGA (RP)

Beras AAA Beras Bulog Kopra Gudang Kopra Harian Pala Cengkih Cokelat Fuli

“Ini demi keamanan nasabah dalam bertransaksi,” katanya. Dia menjelaskan pergantian ini sudah dilakukan sejak 2018, namun masih banyak nasabah yang menggantikan kartunya. Padahal banyak keuntungannya bisa melindungi uang nasabah dari hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat dengan perkembangan teknologi, memungkinkan timbulnya penipuan. Kartu ATM dengan teknologi chip, sulit digandakan dan data nasabah lebih

SATUAN ((KG))

12.000 10.000 4500-4800 3800-4000 60.000-70.000 87.000-88.000 24.000-25.000 170.000-180.000

1 1 1 1 1 1 1 1

terjamin tingkat keamanannya. Chip ini juga untuk menghindari terjadinya kejahatan skimming. “Sebagian nasabah sudah menggantikan kartunya, dan kita selalu mengedukasikan kepada semua nasabah yang datang bertransaksi di kantor BNI agar menggantikan kartu yang pakai chip karena demi keamanan,” ujarnya. Semula tak ada biaya pergantian kartu, namun 1 Januari 2019 nasabah yang mengganti kartu chip dipungut

biaya. Pemegang ATM Silver dikenai biaya administrasi Rp 15 ribu, Gold Rp 20 ribu, dan Platinum Rp 25 ribu. Syaratnya mudah, nasabah cukup membawa KTP, kartu ATM, dan buku tabungan. Selain itu pihaknya juga meminta nasabah mengalihkan kartunya ke kartu berlogo GPN. “Kartu ATM yang menggunakan chip juga berlogo GPN. Ini juga meningkatkan keamanan dan kenyamanan nasabah,” pungkasnya. (mg-02/onk)

Pelindo Ternate Atur Posisi Kapal TRANSPORTASI Penumpang Nataru Pelni Naik JAKARTA - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menunjukkan kinerja signifikan pada Angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (Nataru) yang berlangsung selama 22 hari sejak 18 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019. Kali ini penumpang Pelni mencapai 388.439, di mana tahun lalu 324.204 atau naik 19,8 persen dibanding 2017. Sementara di bidang keamanan tidak ada kejadian menonjol hingga selesai angkutan Nataru, Selasa (8/1) lalu. Kepala Kesekretariatan Pelni Ridwan Mandaliko menjelaskan pada angkutan Nataru pihaknya mengoperasikan 26 armada trayek Nusantara dan 46 kapal perintis. Volume penumpang Nataru Pelni menargetkan naik 1 persen. Pada 2017 pelanggan tercatat 324.204, tahun ini diprediksi 324.458 pelanggan namun realisasinya di atas program. “Kami mengutamakan keselamatan, penumpang kapal dibatasi sesuai ketentuan dari regulator, namun tingkat rata-rata penumpang per hari cukup tinggi sehingga volumenya naik signifikan,” jelas Ridwan. Adapun sepuluh besar pelabuhan dengan penumpang tertinggi selama Nataru yakni Jayapura menduduki ranking pertama dengan 28.963 orang disusul berturut-turut Makasar 27.406. Kemudian Ambon 25.189 orang Batam 23.221 orang, Manokwari 22.413 orang. Sorong 22.134 orang. Belawan 15.921 orang. Bau-bau 14.351 orang. Balikpapan 13.653 orang dan Surabaya 13.284 orang. Selama Nataru, Pelni mengoperasikan 26 kapal penumpang yang terdiri dari kapal tipe 3000 pax satu unit, kapal tipe 2000 pax 9 unit, kapal 3 in 1 (dapat mengangkut orang, kendaraan, alat berat serta kotainer) 2 unit, kapal tipe 1000 pax 9 unit, 3 kapal tipe 500 pax, dan 2 kapal Roro serta 46 kapal perintis. “Kami dibantu personil TNI AL sebanyak 104 orang untuk di 13 kapal, 209 TNI AL (Marinir) di pelabuhan padat penumpang dan 205 personil reguler di atas 26 kapal. Dengan bantuan personil dari TNI AL angkutan Nataru PELNI berjalan aman, lancar dan terkendali”, tutup Ridwan.(jpnn/onk)

Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Angkutan Laut

SANDAR: KM Sangiang, kapal milik PT Pelni yang bersandar di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate sore kemarin

Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

TERNATE- PT Pelindo IV (Persero) Cabang Ternate melakukan penataan bongkar-muat barang di Pelabuhan Ahmad Yani. General Manager PT Pelindo Ternate Herryanto mengatakan, tujuan penataan agar lebih rapi dari sebelumnya. “Kita tata agar kapal tahu posisi dia harus sandar, sehingga kapal peti kemas dipisahkan dengan kapal kargo dan kapal pen-

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

umpang,” ucapnya. Mulai 1 Januari posisi kapal kargo yang sandar atau berlabuh berada di selatan, bagian tengah kapal kontainer atau peti kemas, dan utara untuk kapal penumpang atau kapal perintis tujuan Manado, Sanana dan antardaerah

lainnya. Dengan demikian penumpang yang naik-turun berdekatan dengan terminal. Penataan posisi kapal ini setiap hari. Pukul 09:00 WIT diinformasikan kepada pengguna jasa serta Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabu-

han. Posisi kegiatan bongkar muat kapal dan kesiapan alat dermaga Ahmad Yani, Kamis (10/1) kemarin pukul 09:00 WIT belum ada kapal di sisi utara dermaga, di tengah ada KM Pratiwi Raya dan KM Ratu Maria, sedangkan posisi selatan KM Pratama Cinta

Calon Penumpang Keberatan TERNATE - Penghapusan free bagasi Lion Air dan Wings disesalkan calon penumpang. Mereka harus mengeluarkan uang banyak jika membawa bagasi. “Kebijakan penghapusan free bagasi sangat merugikan masyarakat khususnya pengguna maskapai Lion Air dan Wings Air, bisa saja masyarakat pindah ke maskapai lain,” kata Imran Ardian, penumpang Lion Air. Karena

itu dia meminta kebijakan ini dipertimbangkan lagi. Sejumlah penumpang kedua maskapai ini juga mengeluhkan hal yang sama saat dikonfirmasi Malut Post di Bandara Sultan Babullah. Terpisah, General Manager Lion Air Group Ternate, Irawan Ijom menuturkan kebijakan penghapusan free bagasi sudah diputuskan perusahaan sehingga semua dikembalikan kepada

pengguna maskapai. “Ini sudah ditentukan dari managemen perusahaan dan selanjutnya kita serahkan kepada penumpang,” tuturnya. Dia menjelaskan Lion Air dan Wings Air bukan fool service sehingga kebijakan free bagasinya dikembalikan ke pihak Lion Group mau menerapkan free bagasi atau tidak. Berbeda dengan maskapai yang fool service

yang sandar. Menurut dia semua pihak terutama KSOP merespons baik, penataan pelabuhan yang dilakukan PT Pelindo. Dia menambahkan, dengan penataan dan memberikan informasi kepada pengguna jasa ini agar pelaku usaha, pemilik barang, pedagang dapat melakukan plan work dengan adanya informasi kedatangan kapal, baik itu kapal tiba maupun berangkat. Dengan demikian mereka dengan segera mengeluarkan barangnya dari dalam pelabuhan secara cepat, dan memasukan barang ke dalam pelabuhan untuk diangkut. “Maka tidak terjadi penumpukan di pelabuhan sehingga dapat menekan cost,” pungkasnya. (mg-02/onk/pn)

maka diwajibkan untuk free bagasi 20 kilogram. Dia juga menambahkan jadwal penetapan penghapusan kebijakan free bagasi mulai 8 Januari belum diterapkan, karena pemerintah minta perusahaan melakukan sosialisasi terlebih dahulu. Sosialisasi selalu dilakukan saat penumpang melakukan check in.(mg-02/onk) LION AIR GROUP: Tiga pesawat di Bandara Sultan Babullah Ternate yang masih satu grup dengan Lion Air IRAWAN IJOM UNTUK MALUT POST

BISNIS Gojek Ditolak Masuk Filipina FILIPINA - Pihak otoritas Filipina menyatakan menolak ekspansi Gojek Indonesia berbisnis layanan ride-hailing di negara itu karena masalah kepemilikan asing. Artinya, keputusan tersebut membuat rencana bisnis Gojek di pasar Asia Tenggara terhambat dan perlawanannya atas dominasi Grab berkurang. “Melalui departemen regulasi transportasi darat Filipina - Land Transportation Franchising and Regulatory Board (LTFRB) menolak pengajuan anak perusahaan Gojek untuk berbisnis layanan ride-hailing di Filipina,” kata ketua regulator Martin Delgra kepada Reuters, Rabu (9/1). Delgra menjelaskan, penolakan otoritas Filipina karena perwakilan Gojek, Velox Technology Philippines tidak bisa memenuhi persyaratan kewarganegaraan dan aplikasi tersebut tidak diverifikasi sesuai dengan aturan lokal. Pasalnya, di Filipinan ada ketentuan terkait pembatasan kepemilikan asing hingga 40 persen untuk industri tertentu. Menurut regulator, Velox sepenuhnya dimiliki Gojek, sementara Grab, melalui perwakilan lokalnya MyTaxi.PH Inc, mematuhi batasan kepemilikan asing tersebut. Tahun lalu, Gojek menyatakan akan mengalokasikan dana segar sebesar USD 500 juta untuk ekspansi bisnis ke Vietnam, Singapura, Thailand dan Filipina, setelah Uber Technologies Inc mencapai kesepakatan untuk menjual operasinya di Asia Tenggara kepada Grab. (jpnn/onk).

Bikin Ongkos Logistik Murah SUBANG - Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat sementara dalam pembangunan. Diharapkan pelabuhan ini bisa menekan biaya logistik. Sebab saat ini pelaku industri harus mengirim barang ke Tanjung Priok untuk dikapalkan. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, berdasarkan laporan dari Asosiasi Logistik Indonesia, ongkos kirim barang dari kawasan industri di Cikarang ke Tanjung Priok lebih mahal ketimbang ongkos angkut dari Tanjung Priok ke Shanghai di China. “Dari catatan saya, biaya mengirim barang dari Cikarang ke Tanjung Priok lebih mahal dari mengangkut barang dari Tanjung Priok ke Shanghai atau ke Singapura, menurut Asosiasi Logistik Indonesia,” kata dia dalam kunjungan kerja ke kawasan proyek Pelabuhan Patimban, Subang. Mahalnya ongkos tersebut tentu saja membuat pengeluaran pelaku industri tidak efisien. “Ini menan-

dakan sangat tidak efisien kan. Nah oleh karena itu Patimban adalah solusi. Terimakasih juga presiden yang sudah berinisiatif membangun pelabuhan tercanggih se-Indonesia, setara Insyaallah kapasitasnya dengan Tanjung Priok,” paparnya, dilansir dari detikfinance. Namun, dia tidak ingat berapa nilai perbedaan antara ongkos angkut tersebut. Disamping itu, dengan pertumbuhan ekonomi Jawa Barat di atas ratarata ekonomi nasional, menurutnya bakal membuat industri banyak terpusat di utara Jawa Barat. Itu tentu perlu didukung adanya pelabuhan. “Pemprov Jabar sangat senang pertumbuhan ekonomi Jawa Barat sekarang sudah di atas rata rata nasional, akan makin maju, makin baik, sehingga wilayah utara Jabar memang secara tata ruang akan banyak pusat pusat industri,” tambahnya. (dtc/onk)

Pelindo III Terapkan Biaya Penanganan SURABAYA - PT Pelindo III, berencana memberlakukan tarif khusus untuk biaya handling (penanganan) transhipment peti kemas domestik di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk menurunkan biaya logistik dari sisi biaya kepelabuhanan. Mengingat Pelabuhan Tanjung Perak memiliki letak strategis sebagai penghubung wilayah barat dan timur Indonesia.Karena itu, pemberlakuan tarif khusus ini diharapkan mampu menurunkan biaya pengiriman barang dan daya saing logistik di wilayah timur Indonesia. Direktur Utama Pelindo III Doso Agung mengatakan, besaran tarif khusus tersebut saat ini masih dalam proses finalisasi dan akan segera diumumkan kepada para pengguna jasa.

“Besarannya masih dirumuskan oleh tim internal kami, yang pasti akan diumumkan dalam waktu dekat ini dan berlaku untuk penanganan antar terminal di Pelabuhan Tanjung Perak. Sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh para pengguna jasa,” ujar Doso Kamis (9/1). Doso menambahkan, saat ini Pelabuhan Tanjung Perak menangani 72 jalur pelayaran peti kemas domestik.“Sekitar 75 persen menuju ke wilayah timur Indonesia, artinya biaya penanganan muatan di Pelabuhan Tanjung Perak sedikit akan berpengaruh pada biaya logistik,” terangnya. Terpisah, Pakar maritim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, Saut Gurning melihat pemberlakukan tarif khusus tersebut merupakan usaha positif. (jpnn/ onk)


JUMAT, 11 JANUARI 2019

KABAR RANTAU

HARIAN

MALUT POST

19

Angkutan Umum di Tondano Dipenuhi Foto Caleg Bawaslu Akan Tertibkan APK yang Tabrak Aturan

Gagal Minum Racun, Pemuda Pangkep Malah Gantung Diri PANGKEP - Warga Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma’rang, Kabupaten Pangkep. Kamis (10/1) kemarin, dibuat geger dengan temuan sosok mayat laki laki yang tergantung gantung di kolong rumah. Penemuan mayat gantung diri ini bermula saat Ummu Kalsum, adik korban hendak keluar dari rumahnya, karena posisi rumah berbentuk panggung, Ummu kemudian turun melewati anak tangga, saat menoleh ke bawah rumah, dirinya melihat mayat kakaknya yaitu Firman alias Arafah, sudah tergantung dengan tali merekat dilehernya, sontak Ummu langsung histeris dan berteriak. Sontak warga lalu berkumpul di kediaman korban. Menurut Kapolsek Ma’rang, IPTU Nompo, selain bekas jerat tali di leher korban, petugas Inafis dari Polres Pangkep juga menemukan bekas racun rumput dimulut korban. “Diduga korban minum racun rumput sebelum dia gantung diri. Karena di

MUHAMMAD SUBHAN/SINDONEWS

GANTUNG: Jasad Firman alias Arafah yang tewas akibat gantung diri.

TKP juga ditemukan racun rumput,” ujar Nompo. Nompo menuturkan, dari keterangan kerabatnya, korban diketahui mengidap gangguan jiwa. Beberapa hari terakhir korban diketahui sering bertingkah aneh. “Keluarga korban yang sempat

histeris ditenangkan oleh petugas. Namun mereka menolak mayat korban gantung diri untuk dilakukan autopsy. Mereka beralasan sudah ikhlas menerima kematian korban,” Jelas Petugas .(SindoMakassar/Lid)

Krisis Air Bersih, Warga Muna Desak DPRD RAHA – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) 2019 hingga kini belum jelas. Eksekutif dan legislatif masih terus berseteru dan belum mengambil keputusan terkait penetapan APBD tersebut. Masyarakat Kecamatan Kontunaga pun mulai resah. Mereka menuntut para wakil rakyat itu untuk segera menuntaskan persoalan APBD dan merealisasikan pembangunan sarana air bersih di wilayah mereka. “Usulan pengadaan air bersih di Kecamatan Kontunaga harus segera direalisasikan karena sudah puluhan tahun kami mengalami krisis air bersih,” terang La Silami, Koordinator Aksi Forum Solidaritas Kecamatan Kontunaga dan Lohia, saat menggelar aksi di gedung DPRD Muna, Kamis (10/1/2019).

Pihaknya mendesak DPRD bersama pemda segera merealisasikan APBD 2019. “APBD 2019 harus segera dirampungkan dan segera tuntaskan sejumlah pembangunan di Muna. Jangan rakyat dijadikan korban jika APBD tak kunjung ditetapkan,” cetusnya. Sayang, kedatangan puluhan masyarakat Kontunaga itu berakhir kecewa karena tak ada satu pun anggota DPRD yang menerima aspirasi mereka. Mantan Sekwan DPRD Muna Edi Ridwan mengatakan, pihaknya bakal menindaklanjuti tuntutan massa kepada anggota DPRD. “Anggota DPRD sekarang lagi konsultasikan APBD 2019 di Kemendagri. Nanti setelah pulang baru diketahui keputusannya. Jadi saya harap adik-adik bisa bersabar,” ujarnya. (ZonaSultra/Lid)

(NASRUDIN/ZONASULTRA.COM)

AKSI : Edi Ridwan saat menerima massa aksi di gedung DPRD Muna.

MANADO — Calon Legislatif (Caleg) yang menggunakan branding foto mereka di mobil pribadi serta angkutan umum (one way) saat ini makin menjamur di Kota Tondano, dikatakan menjamur pasalnya, hampir di setiap jalan ditemui kendaraan angkutan umum yang memasang stiker dan poster Caleg yang wara wiri di kota Tondano. Salah satu sopir angkutan di Tondano yang memasang poster mengakui, ia berani memasang branding salah satu caleg di mobilnya karena dibayar. “Saya ditawarkan uang dari tim sukses caleg untuk memasang stiker (one way, red). Untuk pemasangan ini tiap bulannya dibayar 300 ribu. Hitung-hitung untuk menambah penghasilan kami yang sudah sepi penumpang akibat adanya taksi online,” ungkap salah satu sopir yang meminta namanya tidak dipublis Hasil konfirmasi ke Bawaslu, ternyata sebagian tindakan tersebut melanggar aturan. hal tersebut disampaikan Anggota Bawaslu Kabupaten Minahasa Donny Rumagit, dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) ilegal dan branding mobil tersebut. “Branding mobil boleh dipasang pada mobil pribadi maupun mobil milik partai politik, namun yang ditempelkan adalah logo partai politik, bukan foto caleg maupun nomor urut dan dapilnya. Kami juga melarang branding mobil dipasang di angkutan umum dan mobil plat merah,” jelasnya. Selain tidak boleh menggunakan branding mobil menjadi APK oleh masing-masing caleg, Rumagit juga menegaskan bahwa terdapat larangan untuk memasang APK dalam bentuk lain seperti baliho, poster, stiker, spanduk dan lainnya dengan memampangkan foto lebih dari 1 orang caleg. “Satu peserta pemilu hanya boleh satu atribut kampanye,” tegasnya. Dia menyampaikan data mengenai ketentuan pemasangan APK diantaranya yakni berisi visimisi peserta pemilu. Tidak memuat materi yang dilarang, misalnya mempersoalkan dasar negara, melebihi ukuran yang dilarang untuk APK jenis brosur, spanduk dan baliho. “Kami juga melarang memasang atau menempel APK pada instansi pemerintah, rumah sakit, sekolah dan beberapa fasilitas milik pemerintah lainnya. Kami akan siapkan pos pemantau di Tandengan, Remboken, Sonder, Tombariri, dan Tombulu. Juga ada tiga di terminal Tondano, Kawangkoan, dan Langowan,” sebutnya sembari menambahkan pihaknya akan memulai dengan memasang baliho serta imbauan kepada para sopir. (Manadopost/Lid)

SELEBRITA Ini Alasan Billy Masih Bertahan dengan Hilda JAKARTA – Presenter Billy Syahputra tampakpaknya tak terlalu menghiraukan tudingan publik blik yang menyebutnya sebagai orang ketiga dalam lam hubungan Kriss Hatta dan Hilda Vitria. Adik mendiang Olga Syahputra itu juga enggan ggan menanggapi sejumlah pihak yang menyebut sikap ikap acuhnya sebagai buah dari guna-guna. Lantas, apa yang membuat Billy Syahputra masih bertahan han dengan Hilda Vitria di tengah semua kecaman man tersebut? Menjawab pertanyaan tersebut, Billy Syahputra utra mengatakan, kebahagiaan dan cinta adalah alasannya untuk tetap bertahan dengan sang kekasih. asih. “Gue hidup mencari kebahagiaan. Ketika ada seorang di samping gue, itu membuat gue bahaahagia. Selain itu, ya cinta,” ungkap Billy Syahputra utra seperti dikutip Okezone dari tayangan MNC TV, pada Kamis (10/1/2019). Billy menyebut, setiap hujatan yang dilayangkan gkan publik kepadanya membuat dia semakin mencincintai Hilda. “Begini loh, ketika orang menghujat dan memfitnah tidak sesuai dengan fakta akan membuat gue semakin sayang (sama dia),” ujarnya. Sahabat Nikita Mirzani itu menambahkan, “Gue sayang, sayang, dan sayang sama dia. Semua (hinaan) itu membuat gue dan Hilda semakin bahagia.” Jawaban Billy itu kemudian disambut Hilda dengan pujian. “Dia adalah laki-laki yang hebat. Kalau Hilda bilang, dia berjuang untuk keluarganya. Billy itu royal. Orang lain yang butuh bantuan saja dia bantu, apalagi keluarga,” ujarnya.(Okz/Lid)

BILLY Syahputra dan Hilda Vitria (Ggl)

Aura Ngaku Sudah Nikah Siri di Bangkok JAKARTA – Kurang dari satu bulan menjadi istri Eryck Amaral, Aura Kasih akhirnya buka suara terkait kasak-kusuk kehamilannya. Lewat Instagram Story, pada Rabu malam (9/1/2019), pelantun Mari Bercinta itu mengamini kabar kehamilan tersebut. “Terima kasih banyak (bagi) yang sudah mendoakan kesehatan saya dan bayi saya. Alhamdulillah. Sekali lagi terima kasih doanya. Semoga saya dan baby sehat selalu,” ujarnya dalam unggahan tersebut. Aura mengaku, tak bermaksud menutupi kehamilan

dan pernikahannya. Alasan tak banyak pihak yang tahu tentang kehidupan pribadinya karena memang dia tak melibatkan para pewarta dalam momen penting dalam hidupnya tersebut. Bintang Asmara Dua Diana itu kemudian menguak asalusul pernikahannya. Eryck Amaral, menurut Aura Kasih, resmi menikahinya secara agama (siri) pada November 2018, di Bangkok, Thailand. Pasangan ini memilih menikah siri di Negeri Gajah Putih itu karena kesibukan sang suami. “Eryck tidak bisa pulang ke

Indonesia karena (saat itu) ada kontrak (kerja) dengan agency di Bangkok. Alhamdulillah, Eryck bersedia masuk Islam dan menjadi mualaf (sebelum menikah),” imbuhnya. Setelah menikah di Bangkok, Aura mengaku, harus melewati prosedur yang cukup ngejelimet untuk bisa menikah di Indonesia. Alasannya, karena sang suami berstatus warga negara asing. “Jadi kami harus menunggu data-data Eryck dan kontrak dia dengan agensinya di Bangkok selesai. Setelah itu, baru kami melaksanakan pernikahan catatan negara (di Indonesia),” Aura Kasih menambahkan, “(Jadi) bukan (menikah) diam-diam atuh! Hanya saja, saya tidak mengundang media saat akad karena (momen) sakral. (Jadi acara itu) hanya dihadiri teman dan keluarga. Toh, resepsi akan tetap dilaksanakan,” tuturnya. (Okz/Lid)

AURA KASIH

Ustad Arifin Ilham Bertolak ke Malaysia JAKARTA – Setelah kurang lebih 3 hari menjalani pengobatan di RSCM, Jakarta Pusat, ustadz Arifin Ilham bertolak ke Penang, Malaysia. Kepergiannya itu dalam rangka melanjutkan pengobatan penyakit yang kini didertianya. Pagi tadi, Kamis (10/1/2019) sekira pukul 05.00 WIB, ustadz Arifin Ilham meninggalkan RSCM dan diterbangkan menuju Penang. Keberangkatan ustadz Arifin Ilham pun sempat diabadikan oleh putra sulungnya, Muhammad Alvin Faiz. Foto sang ayah pun dibagikan Alvin melalui unggahan di Insta Storiesnya. Dalam foto tersebut, nampak ustadz Arifin Ilham yang berbalut busana serba putih tengah duduk di ranjang rumah sakit. Meskipun sedang tak berdaya, namun penasihat sekaligus dewan syariah Az Zikra ini tetap menunjukkan senyumnya. Melengkapi unggahannya, Alvin Faiz

menuliskan sebuah keterangan di dalam foto tersebut. Ia mengatakan akan segera menyusul sang ayah. “Mohon doa selamat sampai tujuan dan kembali disembuhkan, aamiin. Insya Allah saya mnenyusul abi dalam waktu dekat,” tulis Alvin. Sebelumnya, Yusuf Mansur membenarkan rencana kepindahan sang sahabat dalam rangka usaha menyembuhkan penyakitnya. Hal tersebut disampaikan Yusuf Mansur melalui unggahan di Instagramnya. Dalam unggahan tersebut, Yusuf Mansur membagikan tangkapan layar percakapannya dengan seorang awak media melalui aplikasi pesan singkat. Di mana, wartawan tersebut menanyakan kebenaran akan kabar ustadz Arifin Ilham yang akan dibawa ke Malaysia. Yusuf Mansur pun membenarkan kabar tersebut. Dia pun memohon doa untuk kesembuhan sang sahabat serta semua pihak

USTADZ Arifin Ilham

yang telah membantu. “Betul, bismillah. Ada hamba Allah yang dengan izin Allah meminjamkan pesawat jet pribadinya. Mohon doanya, doa-doa kita jadi sedekah juga,” tulis Yusuf Mansur. “Sekalian doakan semua yang menolong, membantu dan melayani ustadz Arifin. Termasuk doa buat yang mendoakan di dan dari seluruh dunia. Teriring juga doa untuk semua alim ulama,” pungkasnya.(Okz/Lid)


JUMAT, 11 JANUARI 2019

WAKIL RAKYAT

20

Bawaslu Lantik 3 Panwascam Hasil PAW

PELANTIKAN: Ketua Bawaslu Halsel Kahar Yasim ketika melantik Panwascam hasil PAW, Kamis (10/1) kemarin.

LABUHA- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Halmahera Selatan, melantik tiga Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) hasil pengganti antar waktu (PAW), Kamis (10/1) kemarin. Tiga Panwascam yang dilantik Ketua Bawaslu Halsel Kahar Yasim itu adalah Panwas Kecamatan Gane Timur Tengah Raflas Pangendahen menggantikan Ajis Adam yang sampai sekarang tidak diketahui keberadaanya.

Panwas Kasiruta Barat Ismit Basri menggantikan Irfan Yusnan saat ini menjabat Kepala Desa dan Panwas Mansioli Selatan Fadril M Lausi menggantikan Ksman Umar. Ketua Bawaslu Halsel Kahar Yasim menegaskan, Panwaslu yang baru dilantik menjalankan tugas sesuai peraturan. “Pemilu 2019 ini Bawaslu akan ketat melakukan pengawasan sehingga dipandang perlu melakukan PAW,” kata Kahar. (sam/mpf)

Hari ini KPU Kirim Bocoran Debat Pilpres Pramono: 20 Pertanyaan Sudah Finalisasi Editor : Fahruddin Udi JAKARTA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) tetap mengirim bocoran pertanyaan debat perdana pemilihan presiden (pilpres) 2019 terhadap kandidat capres cawapres meski sempat dihujani kritik. Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi memastikan bocoran pertanyaan itu akan dikirim hari ini. “Pertanyaan yang sudah kami rapikan hari ini, seharusnya sudah kami sampaikan kepada tim sukses masing-masing. Saya rasa tidak ada alasan untuk menunda-nunda lebih dari hari ini,” kata Pramono di Hotel Bidakara, Jakarta, seperti dilansir CNN, Kamis (10/1). Pramono menyampaikan dua puluh pertanyaan tersebut sudah difinalkan siang ini. Finalisasi tersebut dilakukan bersama tim panelis dan juga moderator lewat rapat koordinasi. Selain itu, ia memastikan pertanyaan ini hanya akan jadi pemantik debat. Sehingga membantah anggapan bocoran pertanyaan akan menghilangkan esensi debat. “Daftar pertanyaan yang bukan sama sekali multiple choice dan juga bukan menuntut hafalan. Ini sama sekali bukan lomba pidato, tapi memang ingin menggali visi misi para pemimpin ke depan,” ucap dia. Pramono juga berujar pertanyaan yang dibuat tim panel dan KPU tidak akan memberikan contoh kasus. Namun ia mempersilakan bagi para kandidat untuk menggunakan contoh kasus

KPU tetap putuskan kirim bocoran soal debat di pilpres 2019. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

dalam menjawab pertanyaan. “Yang ingin kami gali adalah strategi, pandangan. Nanti silakan kalau masing-masing paslon capres-cawapres menggunakan contoh-contoh tertentu kami persilakan masing-masing,” ujarnya. ebelumnya, KPU menuai polemik setelah memutuskan untuk memberi bocoran pertanyaan bagi para kandidat seminggu sebelum gelar dilakukan.

Mereka beralasan bocoran pertanyaan akan membuat persiapan lebih matang. Selain itu debat akan berbasis data dan fakta sehingga tak keluar dari substansi. Namun keputusan itu menimbulkan kritik. Salah satunya berasal dari Anggota BPN Prabowo-Sandi, Ferdinand Hutahaean. “Anak SD saja mau ujian tidak dikasih soal dan dilarang bawa contekan. Masa capres-cawapres

kalah sama anak SD?,” ucap Ferdinand. KPU akan menggelar debat Pilpres edisi perdana pada 17 Januari mendatang. Debat akan dimoderatori oleh presenter Ira Koesno dan Imam Priyono. Rencananya, debat akan berlangsung di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan. Debat nanti mengusung tema soal penegakan hukum, HAM, korupsi, dan terorisme. (CNN/mpf)

Jelang Debat, Timses Jokowi Bimbing Ma’ruf Amin JAKARTA- Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Arsul Sani mengatakan timnya lebih banyak berdiskusi dengan calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin jelang debat pertama pilpres 2019 pada pekan depan, Kamis (17/1). “Pak Jokowi ini kan capres petahana jadi tentu beliau sudah ada memorinya, bahannya. Mungkin kepada Kiai Ma’ruf lebih banyak. Kami berikan informasi dan materi,” kata Arsul di Kompleks Parlemen, seperti dilansir CNN, Kamis (10/1). Kedua pasang calon presiden dan wakil presiden akan menjalani debat perdana Kamis mendatang. Mereka bakal membahas lebih lanjut terkait penanganan korupsi, terorisme, HAM, dan penegakan hukum. Jokowi, kata Arsul, akan lebih banyak memaparkan hal-hal yang telah dilakukan dalam pemerintahannya empat tahun terakhir, seperti penerbitan revisi Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2013 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Pasal Pasal 28 hasil revisi UU itu mengatur polisi memiliki waktu lebih lama menangkap terduga teroris sebelum ada penetapan sebagai tersangka atau membebaskannya. Jika sebelumnya polisi

hanya memiliki waktu 7 hari, kini bisa diperpanjang sampai 21 hari. Pasal ini juga mengatur penangkapan terduga teroris harus menjunjung tinggi HAM. Setiap penyidik yang melanggar ketentuan tersebut bisa dipidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. “Ini yang kami juga diskusikan agar Pak Presiden juga mendalami soal ini dengan Kapolri dan pejabat di bidang Polhukam,” tutur Politikus PPP ini. Arsul menyatakan pasangan nomor urut 01 ini juga bakal menyampaikan rencana kinerja. Dalam diskusi bersama calon petahana, TKN mengusulkan penerbitan Undang-Undang Perampasan Aset dalam sektor pemberantasan korupsi. “Kami sarankan pertama RUU KUHP kita selesaikan, setelah itu revisi UU Tipikor, dan KUHAP. Kami juga dorong di pemerintahan mendatang ada UU Perampasan Aset,” tutur Anggota komisi hukum DPRini.IajugamenyadaripenyelesaianHAMberatmasa laluakanmenjadihalyangdibahasdalamdebatperdana. Menurutnya, hal itu turut didiskusikan bersama Jokowi dan Maruf. “Pilihannya adalah ini melalui jalur yudisial atau kita mengembangkan jalur non yudisial. Itu contoh contoh yg kita diskusikan,” ucapnya. (CNN/mpf)

Prabowo Minta Masukan ke SBY

Jelang debat Pilpres, Prabowo Subianto meminta masukan ke Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

JAKARTA- Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku meminta masukan terkait debat pilpres yang akan digelar perdana pada 17 Jajuari mendatang kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. Hal itu disampaikan Prabowo usai dirinya dan Sandiaga melakukan pertemuan di kediaman SBY, Kamis (10/1). “Minta masukan,” kata Prabowo singkat. Lagi pula kata Prabowo tak ada yang salah jika dia dan Sandi bertemu dengan SBY. Sebab sebagai partai koalisi memang sudah sewajarnya bertemu dan berbincang-bincang. “Sebagai koalisi harus berbincang-bincang,” kata Prabowo. Sementara itu, Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Ahmad Muzani menyebut pertemuan antara calon presiden dan calon wakil presiden dengan SBY ini memang dilakukan untuk berkonsultasi terkait debat dan visi-misi keduanya. Apalagi SBY sendiri memang memiliki pengalaman dan jam terbang yang cukup tinggi terkait debat

pilpres ini. “Beliau berkonsultasi kepada Pak SBY sebagai orang yang pernah dua kali dalam memenangkan pemilihan presiden 2004 dan 2009,” kata Muzani. Dalam pertemuan itu, Muzani juga menyebut banyak masukan dan diskusi antara keduanya terkait tema dan isu-isu yang berkaitan dengan materi debat ini. Yang jelas kata dia, untuk SBY maupun PrabowoSandi semua isu penting dibahas karena menyangkut kesejahteraan yang memang harus segera dibenahi. “Oh iya tadi ada beberapa masukan. Semua penting karena calon presiden itu adalah orang yang bertanggung jawab terhadap pemerintahan yang akan dipimpinnya dan visi misi itu adalah bagian pertanggungjawaban, presiden harus mengusai sepenuh hati semua materi,” kata dia seperti dilansir CNN. Pertemuan antara SBY dan Prabowo-Sandi digelar secara tertutup di kediaman SBY yang berada di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan. Pertemuan itu berlangsung sekitar dua jam, dimulai sejak sekitar pukul 15.00 WIB dan baru selesai pukul 17.00 WIB. (CNN/mpf)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.