Perang PSU Makin Sengit

Page 1

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

TAMPIL TERDEPAN

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Perang PSU Makin Sengit Kabinet AHMRivai Hoaks

KASAK-KUSUK JELANG PSU

REAKSI

REAKSI

AKSI TERNATE – Media sosial mendadak AGK diramaikan dengan beredarnya susunan Canangkan kuker ke lokasi PSU kabinet pasangan calon Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar (AHM-Rivai). Kabinet tersebut dilengkapi AKSI dengan foto para pejabat, mulai dari guberAGK-YA nur hingga pimpinan Dituding bagi-bagi Organisasi Pernagkat kursi di Desa Dum Dum Daerah (OPD). Menariknya, posisi Dituding janjikan bantuan gubernur diisi oleh di Taliabu jika menang Rivai, bukan AHM.

AKSI

BAWASLU Bolehkan, wanti-wanti tak ada kampanye & bagi bantuan

AGK-YA Dituding Bikin Kontrak Politik

AGK-YA Protes, laporkan ke Panwascam

Rivai Gelar pertemuan dengan warga 6 desa

BAWASLU Mengaku belum ada laporan, akui tetap tindak lanjut

AHM-Rivai Protes, tuding bakal ada kampanye terselubung

AHM-Rivai Akui Pertemuan di 6 Desa

AHM-Rivai Akui pertemuan, tapi bantah ada kampanye

REAKSI

S OFIFI – Macam-macam strategi dilancarkan tim pemenangan untuk memenangkan pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Gubernur Maluku Utara. Beberapa diantaranya masuk jaring pantauan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

BAWASLU Lakukan penahanan babuk & pemeriksaan saksi AGK-YA Membantah, menduga settingan jebakan dari lawan

Diolah dari berbagai sumber

Baca KABINET... H.8

HAMID Usman

Baca PSU... H.8

Akui survei relawan, bantah unsur kampanye

Ada 295 Sesar Aktif di Indonesia

A D V E R T O R I A L

Kakanwil Kemenag Imbau Tetap Jaga Persatuan

JAKARTA - Gempa bumi mengguncang Situbondo, Jawa Timur pada Kamis (11/10) dini hari dengan kekuatan 6,3 SR. Gempa ini menimbulkan getaran hingga Bali. Dewan Penasihat Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Rovicky Dwi Putrohari menjelaskan penyebab gempa situbondo tersebut. “Kajian ringkas dan sederhana dari data peta geologi serta penelitian struktur geologi daerah sekitar Jawa Madura ini, diperkirakan gempa ini disebabkan karena Sesar Kambing,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Kamis (11/10). Sesar Kambing yakni sesar yang melalui Pulau Kambing dan diperkirakan yang mengangkat Pulau Kambing sehingga muncul ke permukaan. “Kajian geologi daerah ini pernah dilakukan oleh Awang Satyana dkk yang pernah dipublikasikan di IAGI tahun 2004 ini menunjukkan adanya sesar naik (backthrust),” tambah Rovicky. Sesar ini diperkirakan juga menjadi penyebab adanya zona RMKS (Rembang Madura Kangean Sakala). Zona sesar mendatar ini cukup lebar dan memanjang dari Utara Jawa Timur hingga memotong Pulau Madura,

H. Sarbin Sehe

SOFIFI- Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) pemilihan gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara H. Sarbin Sehe minta masyarakat tetap menjaga persatuan. Baca KEMENAG... H.8

SEMENTARA ITU Ngebet Nikah Lagi, Honorer Buat Akta Cerai Palsu TOBELO - Sungguh nekat tindakan Abdilah Sibua. Hanya karena ingin menikah lagi dengan pasangan barunya, lelaki yang bekerja sebagai guru honor daerah di Kabupaten Pulau Morotai itu membuat akta cerai palsu.

Baca SESAR... H.8 PENCARIAN: Seorang korban gempa Palu, Sulawesi Tengah, mengendarai sepeda motor dengan sepotong pesan di punggungnya bertuliskan ia tengah mencari istri dan anaknya yang tak diketahui keberadaannya

Baca NIKAH... H.11

M. RASFAN/AFP PHOTO

MENUJU PILPRES 2019 Pembaca yang budiman, kami mengundang Anda berpartisipasi dalam polling Pemilihan Presiden 2019 yang diselenggarakan Malut Post. Caranya mudah. Cukup dengan masuk ke website Malut Post malutpost.co.id, lalu klik kolom vote di pojok kanan. Masukkan nama dan email untuk dapat berpartisipasi (nama dan email vote 100 persen bersifat rahasia). Satu alamat email hanya dapat digunakan untuk satu kali vote. Progres polling dan ulasan akan ditampilkan di tiap edisi Senin Malut Post. Selamat berpartisipasi!(*)

Ngebet Nikah Lagi, Honorer Buat Akta Cerai Palsu Balajar depe ilmu dimana eh?

Tukang Kuti Kabinet AHM-Rivai Hoaks Yang biking niat ansss

Harusnya dia hadir agar proses hukum kasus ini cepat tuntas. Karena tidak hadir, kami akan jadwal pemanggilan lagi Kombes Masrur Dir Reskrimsus Polda

Bupati Taliabu Mangkir TERNATE – Bupati Kabupaten Pulau Taliabu, Aliong Mus, membuat geram para penyidik Polda Maluku Utara. Bagaimana tidak, orang nomor satu di Pultab ini tidak mengindahkan pemanggilan resmi penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda.

Padahal, Aliong hendak diperiksa sebagai saksi kasus dugaan tindak pidana korupsi Dana Desa (DD) di kabupaten yang ia pimpin. Berdasarkan jadwal, Aliong Mus seharusnya menjalani pemeriksaan kemarin (11/10). Tidak hadirnya adik

kandung calon gubernur Ahmad Hidayat Mus itu menghambat penyidikan dugaan korupsi DD. “Ini panggilan pertama untuk Bupati Taliabu. Harusnya dia hadir agar proses hukum kasus ini cepat tuntas. Baca BUPATI... H.8

Hamil 18 Minggu, Suwarti Rebut Emas di Asian Para Games 2018

Baru Beri Tahu Pelatih saat Kandungan Berusia Suwarti memilih tak mundur setelah berkonsultasi dengan dokter dan mendapat izin suami. Bagi dia, emas ini seperti membungkam mereka yang dulu merundungnya semasa kecil.

BUMIL TANGGUH: Suwarti menunjukkan medali emas yang diraihnya dari cabang ganda campuran tenis meja

Agas Putra Hartanto, Jakarta

BEGITU menyelesaikan laga final ganda campuran tenis meja, wajah Suwarti langsung semringah. Lega luar biasa. Perjuangan berliku mempersiapkan diri menuju Asian Para Games 2018 akhirnya berbuah medali emas. ‘’Emas ini rezeki calon anak yang masih 18 minggu,’’ kata Suwarti sambil memegang perut. Ya, Warti -sapaan akrabnya- tampil di nomor ganda campuran TT 6-8 bersama Mohamad Rian Prahasta dalam kondisi hamil. Baca SUWARTI... H.11

AGAS PUTRA HARTANTO/JAWA POS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


2

Malut Post

HALTIM & HALTENG

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Art: Resayfa Rumra

RANPERDA Minta Percepat Ranperda Adat WEDA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) dan DPRD diminta percepat pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat Hukum Adat (PPHMA) Halteng. Kepala Biro Advokasi Kebijakan Hukum dan Politik Aman Malut Hamdan Halil mengatakan, Ranperda adat ini penting direalisasikan untuk melindungi masyarakat adat. “ Kami minta dipercepat untuk disahkan pada sidang masa ke tiga. Ranperda masyarakat adat merupakan komitmen politik pemerintahan Elang-Rahim yang dituangkan dalam visi-misi,” ujar Hamdan, Kamis (11/10). Ranperda ini, lanjut dia, sampai saat ini belum ada tanda-tanda jadwal pembahasan. “Kami hanya berharap pemerintahan ElangRahim pelototi Ranperda ini untuk memproteksi masyarakat,”harapnya. Sementara Ketua Bapemperda DPRD Halteng Nuryadin Ahmad mengatakan, Ranperda masyarakat adat belum diajukan ke DPRD. “Belum ada pembahasan karena memang drafnya belum masuk ke DPRD,” kata Nuryadin. Ranperda adat sudah menjadi program legislasi daerah (Prolegda). “Kalau drafnya sudah diajukan kita agendakan pembahasan,” pungkasnya. (wmj/mpf)

Diduga Fiktifkan DD dan ADD Rp 99,996 Juta Kejari Bakal Periksa Kades Desa Nanas Editor : Fahruddin Udi Peliput : Muhammad Kabir MABA- Dugaan penyimpangan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2015 di Desa Nanas, Kecamatan Wasile Selatan, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), masuk Kejaksaan Negeri (Kejari) Tidore Kepulauan (Tikep). Kasus ini dilaporkan warga Desa Nanas, ke Kejari Tikep, Kamis (11/10) kemarin. Sesui laporan masyarakat, di Desa yang saat itu dipimpin Kepala Desa (Kades)

berinisial AM alias Ardon ini, diduga ada DD dan ADD fiktif sebesar Rp 99.996.000, meliputi DD Rp 79.996.000. dan ADD Rp 20.000,000. Plt Kasi Pidsus Kejar i Tidore Safri Abdul Muin dikonfirmasi mengaku, telah menerima laporan dari warga Desa Nanas, bernama Ipsan Lakojanga. Ipsan melaporkan dugaan penyalahgunaan anggaran DD dan ADD tahun 2015 sebesar Rp 99.996.000, berupa kegiatan fisik dan non fisik. Sesuai laporan Ipsan, kata Safri, ada DD fiktif sebesar Rp 79.996.000, 00, dari total anggaran Rp 272.636.000,00. Adapun kegiatan yang diduga fiktif diantaranya, Renofasi Bak Air bersih sebesar Rp 59,996,000,00, Bangunan

Bawaslu Kabulkan Gugatan PKS

SIDANG: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Halmahera Timur saat menggelar sidang ajudikasi sengketa pemilu.

MABA- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) menggelar sidang ajudikasi dengan agenda putusan, Kamis (11/10) kemarin. Dalam amar putusan, ketua majelis sidang ajudikasi mengabulkan gugatan sengketa pemilu yang diajukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Adapun pertimbangannya, Ketua Bawaslu Haltim Suratman Kadir menyatakan, gugatan PKS

selaku pemohon memenuhi syarat. Oleh karenanya, mengabulkan permohonan pemohon (PKS) dan membatalkan keputusan KPU Haltim nomor 16/ HK.03.KPT/8206/Kab/IX/2018 Tentang Daftar Calon Sementara (DCS) calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Haltim, yang dinyatakan tidak memenuhi syarat, dan digugurkan dalam Daftar Calon Tetap (DCT) Pileg 2019. Dengan demikian, lanjut dia, Bawaslu memeritahkan ke-

Rumah Ibadah (Gereja) terdiri dari kayu balok kelas I Rp 15,000,000 dan Pasir Plus Batu Rp. 5.000,000. Sedangkan, ADD Tahun 2015 yang diduga terjadi penyimpangan Rp 20.000,000. “Kegiatan menggunakan anggaran ADD ini meliputi pengadaan bibit kacang tanah dan bawang merah yang diperuntukan khusus pertanian, namun fisiknya tidak ada,” jelas Safri. Dia menegaskan, dalam waktu dekat bakal melayangkan surat panggilan terhadap Kades Nanas untuk dimintai keterangan selaku saksi. “Kami juga akan ke Desa Nanas untuk melihat beberapa item kegiatan fisik maupun non fisik yang disebut fiktif sesuai laporan,” tandasnya. (ado/mpf)

Pengganti Rudi Erawan Tunggu Salinan MABA- Soal siapa yang akan menggantikan Bupati Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Hi Rudi Erawan, masih menunggu keputusan hukum tetap atas kasus suap PUPR dari Pengadilan Negeri (PN) Jakarta. Sekkab Ir Moh Abdu Nasar dikonfirmasi menyatakan, terkait pengusulan pengganti Bupati Rudi Erawan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “ Berdasarkan hasil konsultasi harus melampirkan salinan putusan PN Jakarta yang bersifat fainal dan mengikat,”katanya. Dia menjelakan, sesuai aturan, 14 hari setelah putusan apabila terdakwa Bupati non aktif Rudi Erawan tidak mengajukan banding, maka otomatis putusan PN Jakarta memiliki kekuatan hukum tetap. “Kalau tidak ada banding maka putusan PN Jakarta berkekuatan hukum tetap,” tandasnya. Terlebih, lanjut dia, untuk pengganti antar waktu (PAW) Wakil Bupati, ranahnya partai pengusung Rudi-Din pada Pilkada 2015 lalu. “PAW Wakil Bupati itu ranahnya partai pengusung,” kuncinya. (ado/mpf)

Warga Minum Air Hujan

pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Haltim untuk menetapkan pemohon (in casu) calon anggota DPRD Haltim atas nama Mohamad Jen Sether dalam DCT. Serta memerintahkan KPU Haltim untuk melaksanakan putusan sesuai ketentuan Perundang-undangan paling lambat tiga hari. “Terhitung Jumat besok (hari ini, red) sampai Selasa depan, KPU Haltim sudah harus menjalankan hasil putusan ini,” kata Suratman. Terpisah, Sekretaris KPU Haltim Adnan Hasanuddin usai sidang ajudikasi mengatakan, hasil putusan ini akan disampaikan ke Komisioner KPU Haltim. “ Hasilnya akan disampaikan ke KPU, selanjutnya diajukan banding atau tidak itu keputusan pimpinan,” katanya Sidang putusan ajudikasi dihadiri tim kuasa hukum pemohon Muhjir Nabiu SH, Iksan Kanaha SH dan Jurait Lidawa SH serta Ketua DPD PKS Haltim Hasanuddin Ladjim. Dari pihak termohon (KPU) dihadiri Sekretaris KPU Haltim Adnan Hasanuddin dan Abdullah Tuduho. (ado/mpf)

MENAMPUNG AIR HUJAN: Akibat krisis air bersih, warga Pulau Gebe, Kecamatan Gebe, Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), terpaksa menampung air hujan untuk digunakan mandi dan minum.

WEDA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) sepertinya belum mampu mengatasi krisis air bersih di Pulau Gebe. Sudah berulang kali, warga mengeluh tidak ada ketersediaan air bersih tapi tak mendapat respon pemerintah. Untuk mencukupi kebutuhan air bersih, warga Pulau Gebe terpaksa memanfaatkan hujan sebagai air minum. “Kami maksimalkan air hujan karena Gebe sulit mendapat air bersih. Air hujan digunakan untuk mandi, mencuci piring bahkan difungsikan untuk air minum,” ungkap Fakir, warga

setempat. Lebih jauh kata dia, kalau tidak ada air hujan, setiap hari warga harus mengeluarkan Rp 70 ribu untuk membeli air bersih yang sediakan mobil tangki. “Setiap hari kami harus mengeluarkan biaya Rp 70 ribu untuk membeli air bersih dari mobil tangki swasta,” ujarnya. Senada disampaikan mantan Kepala Desa (Kades) Kacepi Hi. Mahmud. Menurutnya, minimnya ketersediaan air bersih sudah berulangkali disuarakan warga tapi tidak ada reaksi dari pemerintah daerah. “Kami kesulitan air bersih,” akunya.

Dia meminta pemerintah daerah cepat tanggapi dengan menyediakan bantuan mesin pompa air. “Kami minta perhatian pemerintah untuk mengatasi kebutuhan air bersih di Gebe. Bila perlu untuk menunjang kebutuhan air bersih saat ini, sediakan sementara mesin pompa air,” tandasnya. Sementara itu, Camat Gebe Sofyan Abdul Gafur menyatakan, Desa di Pulau Gebe yang kesulitan air bersih meliput Desa Elfanun, Kapaleo, Kacepi dan Desa Yam. “Kita harap masalah air bersih cepat teratasi,” harap Sofyan. (wmj/ mpf)


TIDORE KEPULAUAN

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

3

Art: Resayfa Rumra

Bawaslu Harap Warga Terlibat

tang hak-hak politiknya. “Penyelenggara harus dekat dengan masyarakat. Kalau tidak, jangan berharap masyarakat berpartisipasi, dalam hal ikut mengawasi pemilu dan berpartisipasi aktif menyukseskan pemilu. Masyarakat akan ikut mengawasi pemilu, jika merasa dekat dengan penyelenggara,” tutur Komisioner Bawaslu Tikep, Bahrudin Tosofu saat mengisi sosialisasi dan perekrutan relawan pemilu 2019 di Tikep, kemarin

(11/10). Pada kesempatan itu Bahrudin menyampaikan tentang hal yang boleh dilakukan aparatur sipil negara (ASN) dan tidak boleh dilakukan dalam pemilu. Pada kesempatan itu tidak sedikit ASN yang hadir. “Kesadaran masyarakat Tikep untuk menyukseskan pemilu 2019 nanti sangat baik. Soal APK, tidak boleh asal pasang, tetapi harus konsultasikan ke penyelenggara dulu. Saya berharap semua pihak untuk bersama-sama mengawasi pemilu sehingga berlangsung aman dan damai,” ujarnya berharap. (far/lex)

Kota Tidore Kepulauan yang berkompeten dapat diwujudkan. Ali berharap seluruh Pimpinan OPD atau yang mewakili untuk wajib hadir dan mengikuti sosialisasi Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018. Sosialisasi ini sangat penting bagi pimpinan OPD untuk memahami regulasi terbaru yang mengatur pengadaan barang/jasa sehingga diharapkan dapat dijadikan pedoman dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai salah satu Pelaku Pengadaan di level teratas yang nota

bene sangat rentan dengan resiko dan permasalahan hukum. Sementara Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan Abd Wahid Saraha dalam laporannya mengatakan tujuan dari kegiatan ini meningkatkan kompetensi SDM pelaku pengadaaan di Kota Tidore Kepulauan khususnya dan menghadapi era pengadaan SPSE Versi 4.3 sesuai perpres 16 Tahun 2018. Peserta Bimtek sebanyak 150 orang dan narasumber dari LKPP Arif Budiman. (humas)

Bahrudin: Penyelenggara tidak Boleh Tutup Diri Editor Peliput

: Irman Saleh : Fakhrudin Abdullah

TIDORE – Strategi pengawasan pemilu yang baik salah satunya memunculkan kesadaran masyarakat untuk terlibat aktif membantu Bawaslu. Penyelenggara, termasuk Bawaslu paling tidak rutin melakukan sosialisasi ke masyarakat, baik itu melalui media massa atau alat peraga yang tujuannya memberitahukan ke masyarakat ten-

BIMTEK: Wali Kota Capt Ali Ibrahim memberikan sambutan pada kegiatan bimtek.

Pemkot Gelar Bimtek SPSE TIDORE - Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan melalui Bagian Ekonomi dan Pembangunan mengelar kegiatan Bimbingan Teknis (bimtek) Persiapan Pengadaan Menggunakan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) versi 4.3 dirangkaikan dengan Sosialisasi Perpres Nomor 16 Tahun 2018 dibuka secara Wali Kota Tidore

Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim yang bertempat di Aula SMA N 1 Kota Tidore Kepulauan, Kamis(11/10). Ali Ibrahim dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) yang telah memenuhi permintaan kami untuk dijadikan salah satu daerah yang

menjadi objek pembinaan LKPP. Kehadiran LKPP di Kota Tidore Kepulauan ini merupakan kali ke 2, karena di tahun 2017 lalu juga LKPP hadir dengan program Pembinaan ULP-nya. Kami berharap kedepan hubungan baik Tidore dengan LKPP terus terjalin, sehingga target kami untuk menjadikan Sumber Daya Manusia pengelola pengadaan di

Buat Tamu Merasa Nyaman TIDORE - Untuk menunjang kegiatan kejuaraan nasional (Kejurnas) Motoprix 2018 di arena balapan sirkuit Kelurahan Rum, Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan (Tikep), panitia menyiapkan banyak hal. Dinas Perhubungan Tikep juga ikut ambil bagian menyukseskan kegiatan tersebut. Dinas Perhubungan membenahi Pelabuhan Rum yang lokasinya tidak jauh dengan sirkuit balapan. “Kami sudah koordinasi dengan kontraktor yang buat Pelabuhan Rum agar

pelabuhan ini difungsikan selama event Kejurnas. Ini demi membuat tamu dari luar meras aman dan nyaman,” ujar Kepala Dinas Perhubungan, Daud Muhammad. Sekadar diketahui, sirkuit di Kelurahan Rum yang baru selesai dibangun 2018 ini menggunakan anggaran Pemkot hingga miliar rupiah. Sirkuit ini bertaraf nasional dan satu-satunya di Indonesia Timur. Kejuaraan Motoprix pada pada 12-14 Oktober 2018 menggunakan sirkuit tersebut. (far/lex)

Lagi, Masyarakat Kirim 4 Ton Bantuan

BANTUAN: Masyarakat Tikep ketika menaikkan bantuan ke kapal untuk dikirim ke Palu, Sigi dan Donggala.

TIDORE – Masyarakat Tikep mengirim 7 ton bantuan ke Palu, Sigi dan Donggala untuk korban gempa dan Tsunami. Setelah 3 ton yang dikirim beberapa hari lalu, kemarin (11/10) sebanyak 4 ton bantuan yang ditampung di Djong Kafe dikirim ke lo-

kasi gempa. Bantuan sebanyak dibawa KP Sabuk Nusantara 86. Puluhan masyarakat ikut menaikkan 4 ton bantuan tersebut ke kapal, kemarin. Bantuan yang dikirim itu berupa pakaian layak pakai, makanan siap saji, beras, perlengkapan

bayi dan lainnya. “Sebelum dikirim ke Palu, Sigi dan Donggal, bantuan ini sudah disortir. Semoga bantuan ini bermanfaat untuk korban gempa dan tsunami,” jelas Koordinator Relawan Tikep, Abdullah Djumati. (far/lex)


4

Malut Post

HALUT & HALSEL

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

SAMSIR HAMAJEN MALUT POST

RAZIA: Gabungan Satpol PP dan TNI/Polri saat menggelar razia di salah satu kos-kosan Kota Labuha, Rabu (10/10) malam. Kegiatan ini dilakukan untuk memberantas penyakit masyarakat yang dikeluhkan beberapa bulan terakhir

Empat Wanita Digiring ke Polres LABUHA – Razia gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan TNI/Polri di koskosan, penginapan, hotel dan tempat hiburan malam berhasil mengamankan empat wanita karena tidak miliki kartu identitas. Keempat wanita dan satu pria ini langsung

digiring ke polres untuk dimintai keterangan. Razia yang dipimpin Kasatpol PP Noce Totunonu ini dilakukan untuk memberantas premanisme, serta penyakit masyarakat yang belakang dikeluhkan. Hanya saja, operasi ini hasilnya tidak maksi-

mal karena diduga informasi razia sudah diketahui sehingga saat menyisir sejumlah tempat yang dicurigai tidak menemukan apa-apa. ”Biasanya café dan tempat karaoke itu tiap malam ramai dikunjungi mulai pukul 02.00 hingga 04.00 WIT . Tetapi malam razia itu

justru tak ditemukan satu pun pengunjung maupun pekerja malam,”ungkapnya. Meski demikian, pihaknya berjanji akan kembali melakukan razia untuk memberantas penyakit masyarakat yang mulai marak di Halsel tersebut. (sam/met)

12 Warga Halut Dipulangkan Mahasiswa Puji Sikap Pemkab

DESA DPMD Didesak Tetapkan 72 Caretaker Kades LABUHA – Koalisi Pemuda Indonesia (Kapita) Halmahera Selatan (Halsel) meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) segera menetapkan 72 caretaker kepala desa. Ini dilakukan karena desa tersebut kadesnya mengikuti pencalonan. ”Kadesnya sudah harus diberhentikan karena terdaftar sebagai calon kepala desa,”ungkapnya. Sementara Kepala DPMD Bustami Soleman yang dikonfirmasi menuturkan saat ini pihaknya sudah mendata 19 kades definitif. Karena itu, rencananya, Jumat (10/10) hari ini SK pemberhentian sudah dikeluarkan dan diangkat caretaker. ”Jadi ada 19 Desa akan ditetapkan caretaker yang berasal dari pegawai dan non pegawai lagi. salah salah satunya Desa Sum Kecamatan Obi Timur.”Jelasnya.(sam/met)

Peliput : Samsir Hamajen Editor : Muhammad Nur Husen

OPERASI: Bocah penderita jantung bocor usai menjalani operasi di Rumah Sakit Jantung Jakarta, Kamis (11/10)

ISTIMEWA

Bocah Penderita Jantung Bocor Dioperasi LABUHA – Setelah melalui beberapa tahapan, Andika Putra Basrah (12) bocah penderita penyakit jantung bocor akhirnya dioperasi di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Jakarta, Kamis (11/10). Sebelumnya bocah asal Desa Kampung Makian Kecamatan Bacan Selatan ini dijadwalkan

operasi Januari 2019. Tiba-tiba jadwalnya berubah dan langsung dioperasi kemarin. ”Alhamdulillah jadwalnya dimajukan, dan anak kami langsung dioperasi kemarin. Semoga diberi kesembuhan,”ucap Iksan U Basrah orang tua pasien kepada Malut Post, Kamis (11/10). (sam/met)

Bernard Akui Tikam Istri Hingga Tewas TOBELO – Pengadilan Negeri (PN) Tobelo Halmahera Utara (Halut) menggelar sidang kasus pembunuhan yang dilakukan Bernard Larangaheng (34) terhadap istrinya Hilda Sanggelorang, Kamis (11/10). Sidang yang dipimpin Hakim Ketua Adhi Satrija Nugroho itu dengan agenda pembacaan dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tobelo. Sementara Kuasa Hukum Ramli Jubaidah yang hadir bersama kliennya itu menjelaskan, pembunuhan sadis ini dilakukan suami dihadapan anaknya.

Tak hanya itu, insiden ini terjadi karena pasangan suami istri asal Desa Leleoto Kecamatan Tobelo Selatan itu mulanya pisah ranjang sejak beberapa bulan terakhir. Bernard pun sempat melihat chatting pada media sosial istrinya itu dengan lelaki lain. Bahkan, ia juga melihat gambar yang tidak pantas dalam ponselnya. Pasutri ini pun berniat cerai. Tetapi sebelum cerai, Bernard membawa kedua anaknya di rumah kerabatnya bernama Silfanus Yulis di Desa Kali Pitu. Hilda diam-diam bertemu kedua anaknya. Setelah melepas rindu, Hilda mengajak kedua buah

hatinya untuk tidur bersama di kamar. Berselang beberapa menit kemudian, Bernard datang langsung mendobrak pintu kamar dan terjadi adu mulut antar keduanya. Tak menerima pembicaraan istrinya, Bernard langsung menikam Hilda sebanyak 20 kali. Akibat tusukan itu, Hilda dilarikan ke rumah sakit dan nyawanya pun tidak tertolong. Setelah mendengar pembacaan dakwaan, hakim ketua kemudian menunda sidang, Selasa (16/10) pekan depan dengan agenda pemeriksaan saksi. (tr-04/met)

TOBELO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Utara (Halut) kembali memulangkan warganya yang berdomisili di Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis (11/10). Warga yang dipulangkan ini jumlahnya 12 orang langsung disambut Wakil Bupati Muhlis Tapi Tapi di halaman kantor bupati.”Upaya pemkab ini tidak terlepas dari niatan Pak Bupati Frans Manery yang memerintahkan penggalangan dana untuk memulangkan para mahasiswa tersebut,”ujar wabup dalam sambutannya. Tak hanya itu, orang nomor dua di Pemkab Halut ini meminta semua pihak agar tidak saling menyalahkan.”Yang terpenting semuanya selamat dan saat ini sudah kembali ke tanah kelahirannya,”ucap Muhlis. Sementara Ketua Umum Ikatan Pelajar Pemuda Mahasiswa Malut Sulteng Risma mengapresiasi upaya Pemkab Halut yang sudah memulangkan warganya ke Halut.”Dari sejumlah pemerintah daerah, hanya Halut yang turun langsung dan memulangkan warganya termasuk pelajar dan mahasiswa,”ucap mahasiswa IAIN Datokarama Palu ini.(tr04/met)

BPBD Usul Dana Bencana Rp42 Miliar LABUHA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Halmahera Selatan (Halsel) mengalokasikan dana tanggap darurat bencana Rp 42 miliar tahun anggaran 2019. Ini dilakukan karena wilayah Halsel juga rawan bencana. Mulai dari banjir bandang, gempa bumi dan tsunami. ”Anggaran ini lebih dicenderungkan pada peningkatan kesiapsiagaan sebelum bencana terjadi. Selain itu, karena Halsel juga sudah memiliki Badan Sar Nasional (Basarnas),”ujar Kepala BPBD Pemkab Halsel Samsi Subur.(sam/met)


HALMAHERA BARAT

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

5

Bentuk Tim 15 Awasi PSU Upaya Ciptakan Pilgub Damai di Enam Desa Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Halmahera Barat tidak lagi membentuk Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kecamatan Jailolo Timur. Ini karena tahapannya dari awal hingga rekapitulasi penghitunAKNOSIUS Datang gan suara menjadi kewenangan KPU provinsi.”Yang kami bentuk hanyalah tim 15 yang bertugas mengawal dan mengawasi jalannya Pemungutan Suara Ulang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Malut,”kata Devisi Hukum Pencegahan dan Penindakan Bawaslu Aknosius Datang yang ditemui Malut Post, Rabu (11/10). Menurutnya, tim lima belas mulai dari tahapan coklit yang dilakukan oleh KPU beberapa waktu lalu, sehingga saat ini tim 15 sudah intens melakukan pengawasan di enam desa.”Tim 15 sudah melakukan pengawasan saat pencoklitan Daftar Pemilih Tetap DPT oleh KPU,”jelasnya (din/met)

SIDANG : Kades Kuripasai saat menjalani sidang putusan di Balai Pengadilan Negeri (PN), Kamis (11/10) kemarin

Kades Kuripasai Divonis 4 Bulan Penjara JAILOLO – Kepala desa (kades) Kuripasai Kecamatan Jailolo Joshua Samuel Mesdila divonis empat bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Kamis (11/10). Putusan ini lebih ringan dibanding tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Halbar sebelumnya, yakni delapan bulan penjara. Sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Rahmat Selang ini menyatakan berdasarkan pemeriksaan saksi dan alat bukti yang disampaikan JPU, terdakwa dinyatakan terbukti melakukan tindak pidana

Parpol Belum Masukkan Tim Kampanye JAILOLO – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Halmahera Barat (Halbar) meminta partai politik segera memasukkan struktur tim kampanye. Ini karena sejak Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan jadwal kampanye 23 September 2018 lalu, belum satu pun parpol yang memasuk-

pemalsuan tandatangan mantan sekretaris desa Kuripasai. Karena ulahnya itu terdakwa dinyatakan terbukti melanggar pasal 263 ayat 1 KUHP.”Selama persidangan, tidak ada alasan yang dapat menghapus pidana atau tuntutan sehingga harus dijatuhi hukuman sesuai perbuatannya,”ungkapnya. Sementara hal yang menjadi pertimbangan dalam putusan tersebut adalah memberatkan terdakwa, yakni perbuatannya meresahkan masyarakat, mengganggu ketertiban umum, dan berbelit-belit dalam memberikan keteran-

kan. Hal ini disampaikan Kordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Muhammadun Hi Adam dalam rapat sosialisasi pengawasan kampanye pemilihan umum, DPR, DPD, DPRD serta pilpres di Aula Villa Gaba Desa Guemaadu Kecamatan Jailolo, Kamis (11/10. Kegiatan yang dihadiri perwakilan 16 partai politik ini diharapkan para caleg tidak melakukan kampanye hitam, tidak menyebar hoax, dan tidak memberikan janji atau memberikan sesuatu, karena ada regulasi yang nantinya bisa menjerat caleg sebagai unsur pidana pemilu.”Sekarang sudah saatnya menawarkan

gan. Sementara hal yang meringankan yakni, terdakwa bersikap sopan dalam persidangan dan belum pernah dihukum.”Berdasarkan pertimbangan tersebut terdakwa dijatuhi hukuman empat bulan penjara,”jelasnya. Jika tidak puas dengan putusan tersebut bisa mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT). Makanya, PH dan JPU diberi waktu tujuh hari pasca putusan untuk pikir-pikir.”Kalau dalam waktu tersebut tidak mengajukan banding, maka putusan dinyatakan inkra alias berkekuatan hukum tetap.(din/met)

gagasan, bukan lagi saling memfitnah. Karena itu, caleg dapat memanfaatkan kampanye dengan menyampaikan gagasan dan visi-misi parpol,”ujarnya. Sementara Ketua KPU Abjan Raja dalam kegiatan tersebut mengatakan Alat Peraga Kampanye (APK) sudah ditanggung negara melalui KPU sehingga parpol tinggal menyiapkan untuk dicetak di KPU.”APK yang dibuat KPU itu, masing-masing parpol 10 buah baliho dengan ukuran 4x7, spanduk 16 buah ukuran 4x7. Karena itu, KPU segera menyampaikan desain per masing masing dapil untuk dicetak,”ucapnya. (din/met)

TPID Diminta Beri Solusi Bangun Desa JAILOLO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Pemkab Halmahera Barat (Halbar) meminta Tim Pendamping Inovasi Desa (TPID) memberi solusi pembangunan desa. Hal ini disampaikan Kepala DPM-PD Asnath Sowo dalam sambutannya saat membuka pelatihan TPID, Rabu (10/10). Menurutnya, pengelolaan inovasi desa memiliki arti strategis dalam pencapaian tujuan dan program pembangunan pemberdayaan masyarakat desa.”Pelatihan ini dimaksudkan agar setiap masalah dapat diselesaikan secara musyawarah, komprehensif dan sistemik,”ujarnya. Karena itu, Asnath berharap TPID harus menjadi bagian dari solusi pemecah masalah. Hal ini tidak terlepas dari tugasnya membantu desa dalam menyelesaikan masalah.”Saya berharap TPID dapat memberikan masukan

SOSIALISASI : DPM-PD saat memberikan sosialisasi Tim Pendamping Inovasi Desa (TPID), Rabu (10/10).

kepada kepala desa agar menyusun program lebih menyentuh masyarakat. Apalagi saat ini banyak masalah penyakit, seperti stanting, ibu hamil meninggal dan gizi buruk. Jadi program desa harus inovatif, jangan hanya pada pembuatan gapura dan selokan,”ucapnya. Program prioritas dalam pengelolaan dana desa (DD) yang ditetapkan dalam Peraturan Men-

teri Desa PDT dan Transmigrasi Nomor 19 tahun 2017 tentang prioritas penggunaan DD diantaranya. BUMDes, Embung desa, sarana olahraga dan produk unggulan desa.”Intinya TPID harus sejalan dengan pemdes, sehingga program di desa berjalan dengan baik dan dapat memberikan inovasi terbaru dalam membangun desa yang lebih baik,”harapnya. (din/met/pn)


6

Malut Post

MOROTAI & SULA

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Bibit Jagung Sitaan akan Dilelang CPNS Pelamar Guru Paling Banyak DARUBA - Sampai Rabu (10/10), tercatat 732 bakal CPNS yang sudah berhasil mendaftar secara online. Dari jumlah tersebut, pelamar untuk formasi guru 372 orang dengan kuota 70 kursi, tenaga kesehatan 164 orang dengan kuota 115, dan tenaga tekhnis 196 dengan kuota 60 kursi. “Formasi kita hanya 145 kursi,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rina Ishak. Dia menjelaskan yang mendaftar bukan saja warga ber-KTP Morotai, tapi juga warga luar daerah. “Inikan online, jadi dari luar Morotai juga bisa mendaftar. Yang penting punya KTP dan berkasnya lengkap,” tutur Rina. (tr-02/onk)

Dinas Pertanian Berkoordinasi dengan KPKNL Peliput : Maslan Ajid Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Bibit jagung bantuan Kementerian Pertanian yang disita karena akan dijual keluar Morotai, sudah berada di Dinas Pertanian. Total yang diamankan mencapai 10 ton. Kabid Perkebunan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Morotai Tahmid Bilo mengatakan, rencananya bibit jagung tersebut akan dilelang. “Rencananya mau dilelang, tapi jagung ini lebelnya milik pemerintah, jadi kita harus lihat petunjuk teknisnya melalui badan lelang,” kata Tahmid. Hasil lelang akan masuk ke PAD dan juga diambil untuk biaya operasional. Prosesnya akan dikoordinasikan dengan Polres Morotai dan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), sebab lelang merupakan tugas dari KPKNL. “Karena harus dihitung kerugiannya dulu baru bisa dilelang. Dan itu tugas dari KPKNL,

DIAMANKAN: Bibit jagung yang diamankan di halaman Dinas Pertanian Morotai.

MASLAN AJID MALUT POST

kami harus koordinasikan terlebih dulu dengan mereka,” ujarnya. Sebelumnya aparat Koramil Daruba berhasil menggagalkan penyelundupan bibit jagung tersebut di Pelabuhan Ferry Juanga. Bibit

jagung tersebut rencananya akan dibawa ke Tobelo, kemudian dikirim ke Bitung dengan tujuan akhir Gorontalo. Jagung titu dibeli pengusaha dari petani dengan harga Rp 30 ribu per kilogram. (tr-02/onk)

HUKUM

Tinggal Selangkah, Tersangka Ditetapkan

Seriusi Kasus Bantuan Armada Tangkap DARUBA-Kejaksaan Negri (Kejari) Pulau Morotai menyeriusi kasus dugaan penyalahgunaan anggaran bantuan pengadaan armada tangkap tahun 2017. Bantuan tersebut melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) kepada kelompok nelayan di Desa Kolorai Morotai Selatan. Kajari Pulau Morotai Supardi mengaku, pihaknya sudah mengirim tim untuk menyelidiki kasus tersebut. Menurutnya, ada sejumlah armada yang didistribusikan kepada kelompok lain. ”Masih menunggu penyidik, setelah ada laporan baru kami lakukan pemeriksaan,” kata Supardi. Sementara itu Kepala DPMD Morotai Nursina Kadir saat dikonfirmasi mengatakan, batuan 30 unit armada tangkap sudah diberikan kepada kelompok nelayan. Dia mengaku, soal anggaran belum diketahui, sebab harus melihat RAB-nya dulu. (tr-02/onk).

MENCARI REZEKI Buruh Pelabuhan Sanana mengangkut barang masuk ke pelabuhan. Pekerjaan ini rutin dilakukan setiap hari untuk menghidupi keluarga mereka. ft ikram/malut post

IKRAM SALIM MALUT POST

SANANA - Penanganan kasus dugaan penyalagunaan Dana Desa (DD) di Desa Kou Kecamatan Mangoli Tengah Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), sudah hampir tuntas. Bukti yang dikumpulkan penyidik sudah 80 persen, selangkah lagi tersangkanya akan ditetapkan. “Lebih dari sepuluh saksi sudah diperiksa,” kata Kajari Sanana, Banua Purba Dia mengungkapkan, sejauh ini penyidik telah memeriksa lebih dari 10 saksi yang mengetahui anggaran senilai Rp 643 juta tersebut. ”Sekarang penyidik lagi hitung kerugiannya,” ungkap Banua. Sementara Kasi Intel Kejari Sanana Rezki Pandie menambahkan, kasus tersebut sudah dalam tahap penyidikan ”Pengumpulan buktibuktinya itu untuk anggaran tahun 2016,” ujarnya. Dia menargetkan kasus tersebut akan rampung pada bulan ini juga. ”Kita usahakan secepatnya,” pungkasnya. S ekadar diketahui, dana tersebut dikelola Kades Kou Basir Duwila. Nilainya mencapai Rp 643.834.982. (ikh/ onk).

Kapolda Tepis Isu Polisi Tidak Netral SANANA - Kapolda Maluku Utara (Malut) Brigjen Pol Naufal Yahya menepis isu ketidaknetralan polisi dalam proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) pligub Maut mendatang. Isu ini menguat karena diduga ada polisi yang turun ke desa tempat PSU mengecek jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT). ”Ada isu seolah-olah polisi datang ngecek DPT, padahal bukan itukan tim,” kata Naufal saat dikonfirmasi di Bandara Emalamo kemarin (11/10). Dia menambahkan jelang PSU kondisi keamanan aman terkendali. “Kondisi keamanan kondusif,” tuturnya. Dia menambahkan polisi maupun penyelenggara siap menghadapi PSU 17 Oktober nanti. ”Nggak ada masalah, semuanya sudah siap baik penyelenggara maupun

KUNJUNGAN: Kapolda Malut Brigjen Pol Naufal Yahya dijemput Bupati Kepsul Hendrata Thes saat tiba di Pelabuhan Sanana, usai berkunjung ke Taliabu, kemarin.

IKRAM SALIM MALUT POST

aparat keamanan,”ujarnya. Aparat yang disiapkan untuk mengawal PSU di Sanana dan Taliabu ber-

jumlah 212 personil. “Kita bagi dua, di Taliabu dan Kepsul,” pungkas kapolda. (ikh/onk).


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

POLMAS

Malut Post

7

Art: Resayfa Rumra

SOROTAN Asrul Kecam Penyebaran Hoaks Kabinet AHM-Rivai Desak Aparat Segera Tangkap Pelaku T E R NAT E Beredarnya kabinet bayangan p a s a n ga n c a l o n gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara (Malut), Ahmad Hidayat Mus (AHM) dan Rivai Umar di media sosial dan lokasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) mendapat kecaman dari Asrul ASRUL Gailea Gailea. Sebagai salah satu orang yang namanya dicatut dalam kabinet tersebut, dirinya lantas meminta aparat kepolisian agar segera mengusut tuntas dan menangkap pelaku yang menyebarkan selebaran hoaks tersebut. “Ini harus menjadi perhatian pihak kepolisian,” tandas Asrul tadi malam. Pria yang masih aktif sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Malut itu menilai kabinet bayangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Malut, Ahmad Hidayat Mus (AHM) dan Rivai Umar yang tersebar tersebut mengandung fitnah yang sangat berbahaya. “Ini sangat menyesatkan,” tandasnya. Karena itu, sebagai salah satu aparat sipil negara (ASN) yang namanya dicatut masuk sebagai Kepala Biro Organisasi tersebut, meminta aparat kepolisian segera menangkap dan mengadili oknum yang menyebar fitnah tersebut. “Ini sama dengan membunuh karakter orang. Saya harap polisi segara menangkap dan mengadili pelakunya,” pintanya. ((tr-01/jfr) 01/jf )

40 Warga Malut Siap Dipulangkan

PEDULI: Pesawat Harculest yang mengangkut bantuan Pemprov untuk korban bencana gempa dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala, Selasa (9/10). Sejumlah pejabat Pemprov Malut ikut dalam pesawat tersebut.

Kecewa dengan Pemprov Malut Editor : Jufri Duwila Peliput : Rusdi Abdurahman SOFIFI- Koordinator Penggalangan Dana Pengungsi Posko Masjid Almunawwar untuk pengungsi bencana gempa dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala Hasbi Yusuf mengaku, kecewa dengan sikap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut). Pasalnya, dua pejabat yang ikut

serta ke Palu yakni Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ridwan Syaban dan Kepala Dinas Pangan Saiful Turuy hanya beberapa jam di Palu dan langsung balik bersama Gubernur. Keduanya, tidak bersama melihat pengungsi dan masyarakat Malut yang ada di Palu. “Kalau Gubernur tiba di Palu dan cepat-cepat balik, bisa dimaklumi, tapi kenapa kepala BPBD dan Kadis Pangan juga ikut balik. Kalau seperti itu baiknya tidak perlu ikut rombongan ke Palu,” tukasnya. Hasbi mengatakan, bantuan dan

relawan yang dibawa ke Palu butuh koordinasi untuk didistribusi. Dalam kondisi tersebut, kata dia, Pemerintah Daerah harus ada, terutama kepala BPBD. Tapi yang terjadi kepala BPBD pulang dan meninggalkan sekretaris. “Sekretaris ini dalam kondisi tertentu tidak bisa mengambil kebijakan, harus ada kepala BPBD. Saya tidak paham kenapa mereka tiba-tiba balik,” terangnya. Meski begitu, Hasbi mengaku seluruh bantuan yang dibawa serta dengan pesawat Harculest sudah dibagi habis. Pembagian bantuan

tidak hanya terpusat pada satu titik, tapi beberapa titik pengungsi baik di Palu, Sigi dan Donggala. “Bantuan pertama dibawa ke posko Alkhairaat, selain beras dan makanan lain, juga diberikan uang guna memenuhi kebutuhan para pengungsi,” terangnya. Selain itu, dia juga memastikan ada kurang lebih 40 warga Malut yang saat ini berencana ingin pulang ke Ternate, namun belum tahu bagaimana harus pulang. Karena itu, pihaknya akan memfasilitasi kepulangan mereka melalui kapal Sabuk Nusantara yang membawa serta bantuan dari Ternate yang rencana tiba Jumat (12/10) besok. “Mereka sudah dibawa tanggungjawab kami, sehingga akan difasiitasiuntuk pulang,” terangnya. Selain itu, Hasbi juga meminta agar masyarakat Malut yang memiliki kelebihan rezeki mendonasikan untuk para korban bencana di Palu. “Sekarang ini tokoh juga belum dibuka, bank juga masi terbatas semua aktifitas lumpuh. Palu menjadi kota mati dan masyarakat hanya memenuhi kebutuhan dengan berharap uluran tangan dari kita semua,” pintanya. Sementara Ali Yau, saat dikonfirmasi mengakui bahwa saat ini pihaknya bertanggungjawab langsung proses penanganan bantuan dan relawan di Palu. Pasalnya kepala BPBD juga telah balik ke Ternate. “Saya juga tidak tahu apa urusan penting mereka. Tapi mereka telah kembali bersam Pak Gubernur,” tukasnya. (udy/jfr)

Bimtek Pemungutan dan Penghitungan Suara

BIMTEK: Anggota KPU Malut H. Buchari Mahmud (membelakangi) saat memberikan bimtek pemungutan suara di enam desa, Kamis (11/10).

TERNATE- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara (Malut) enggan mau kecolongan lagi dalam pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) pada 17 Oktober 2018 mendatang. Karena itu, lembaga yang dipimpin Syahrani Somadayo tersebut memastikan agar pelaksanaan PSU berjalan lancar, aman dan sesuai prosedur. Salah satu langkah yang di-

lakukan adalah melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) pemungutan dan penghitungan suara, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) enam desa versi Halmahera Barat (Halbar) dan Halmahera Utara (Halut). Bimtek untuk Halbar telah dilaksanakan oleh satu komisioner KPU Malut, Kamis (11/10), Buchari Mahmud, sementara untuk Halut dilaksanakan oleh Ketua

KPU Malut Syahrani Soamdayo dan anggota KPU Malut Kasman Tan. “Bimtek ini masing-masing satu hari,” ujar anggota KPU Malut Pudja Sutamat kemarin. Baginya, bimtek ini penting dilakukan dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas penyelenggara ad hoc. “Meningkatkan kapasitas sebagai petugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing,” tambahnya. (tr-01/jfr)


8

SAMBUNGAN ETALASE Malut Post

...PSU Samb Hal. 1 Sayang, sikap abu-abu Bawaslu masih kerap dipersoalkan tim. Setelah polemik rencana kunjungan kerja ke lokasi PSU dan tudingan bagi-bagi kursi di wilayah enam desa, pasangan calon Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGK-YA) kembali tersandung dugaan pelanggaran. Kali ini, Tim Pemenangan calon petahana ini disebut menjanjikan bantuan kepada warga Taliabu jika menang dalam momentum PSU 17 Oktober mendatang. Hal tersebut diungkapkan Komisioner Bawaslu Malut Masita Nawai Gani kepada awak media, Kamis (11/10). Menurut Masita, modus yang digunakan adalah dengan merekrut tim relawan pemenangan AGK-YA. Tim ini terdiri atas warga desa setempat. Identitas warga lalu dituliskan dalam formulir yang disediakan Tim Pemenangan. “Pada poin terakhir formulir itu, masyarakat diminta memilih bantuan apabila AGK-YA memenangkan PSU. Dalam formulir yang disertai surat pernyataan ini tertulis, jika AGK-YA menang maka bantuan yang didapat adalah alat perikanan dan air bersih,” ungkapnya. Sejauh ini, temuan formulir tersebut terdapat di Desa Loho Bubba, Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu. Ada 20 warga yang namanya dimasukkan dalam formulir. Bawaslu menduga, modus ini juga dijalankan di desa-desa lain di kecamatan yang akan dilaksanakan PSU itu. “Dalam formulir ini sangat jelas ada kontrak politik antara AGK-YA dengan warga Loho Bubba, karena didalamnya tercantum janji bantuan. Yang kami temukan baru di Loho Bubba, mungkin di desa lain juga ada,” jabar Masita. Setelah ditemukan, Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Taliabu Barat langsung menarik semua formulir untuk dijadikan alat bukti awal. Sementara 20 nama warga yang tercantum dalam formulir adalah Hatta Muhdar, Amelia Retno, Rasyid Banyal, Narti Nendek, Anto Tato, Susi Ismail, Sarlin Arifin, Jira Ingfir, Parta Yusup, dan Mirsan Alimun. Lalu Febriandi Samad, Meliana Retno, Indah Sari Safrin, Abdullah Soleman, Afrizal Safrin, Mazda Abdurrahim, Husen Jabir, Siti Jannah Haris, Lasmi Rahman dan Sehat Rahman. Mereka dikoordinatori oleh anggota Tim Relawan AGK-YA, Mikal Harto. Undang-Undang Pilkada Nomor 10 Tahun 2016 sendiri melarang gubernur atau wakil gubernur, bupati atau wakil bupati, dan wali kota atau wakil wali kota melakukan penggantian pejabat enam bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon sampai dengan akhir masa jabatan kecuali mendapat persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri. Ini tercantum dalam Pasal 71 ayat (2). Sedangkan Pasal 71 ayat (3)

...BUPATI Samb Hal. 1 Karena tidak hadir, kami akan jadwal pemanggilan lagi,” ujar Dir Reskrimsus Polda, Kombes Masrur pada Malut Post kemarin. Me n u r u t Ma s r u r, p i h a k n y a mendapat informasi bahwa Aliong Mus sementara ini mengikuti kegiatan Kementerian Dalam Negeri yang dilangsungkan di Solo, Jawa Tengah. Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, yakni sejak 11 hingga 13 Oktober 2018. Meski begitu, Dir Reskrimsus menyesalkan sikap Aliong yang tidak memberitahukan ke penyidik bahwa ia tengah mengikuti kegiatan di luar daerah. “Kami belum terima

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

melarang gubernur atau wakil gubernur, bupati atau wakil bupati, dan wali kota atau wakil wali kota menggunakan kewenangan, program, dan kegiatan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon baik di daerah sendiri, maupun di daerah lain dalam waktu enam bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon sampai dengan penetapan pasangan calon terpilih. Larangan tersebut tentu saja memiliki sanksi. Pada Pasal 71 ayat (5) memuat sanksi, yakni berupa pembatalan petahana sebagai calon gubernur atau wakil gubernur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Terpisah, Ketua Tim Pemenangan AGK-YA, Asrul Rasyid Ichsan yang dikonfirmasi membenarkan adanya pembagian formulir tersebut. Namun ia membantah adanya unsur kampanye dalam aksi tersebut. Pasalnya, formulir hanya diberikan pada relawan paslon nomor urut 3 itu. “Jadi itu bukan kontrak politik, melainkan survei untuk mengetahui tingkat kebutuhan masyarakat. Kalau kontrak politik maka ada dua belah pihak yang menandatangani,” terangnya kepada Malut Post, Kamis (11/10). Menurut Sekretaris PDI Perjuangan Malut itu, langkah tersebut merupakan bagian dari proses konsolidasi. Tujuannya adalah mengawal proses PSU. “Dan mengisi formulir itu hal yang wajar untuk memenangkan PSU. Tim kampanye pemenangan masih tetap bekerja selama proses PSU untuk menyiapkan siapa saksi dan fasilitas lain,” ujarnya. Asrul menambahkan, dalam poin terakhir seperti yang dipersoalkan Bawaslu mengacu pada upaya menggali keinginan pembangunan masyarakat setempat. Hal itu merupakan aspirasi masyarakat yang patut didengarkan. “Sebagai bahan untuk kandidat, bukan kontrak politik. Aspirasi ini nanti akan diperjuangkan, bukan dijanjikan. Saya kira ini hal yang wajar dan bukan berlebihan,” tukas mantan anggota DPRD Kota Ternate itu. Akui Pertemuan Sementara itu, Tim Pemenangan paslon Ahmad Hidayat MusRivai Umar (AHM-Rivai) mengakui telah menggelar pertemuan dengan warga enam desa di perbatasan Kabupaten Halmahera Utara-Halmahera Barat. Hanya saja, pertemuan itu katanya dilakukan beberapa hari pasca Mahkamah Konstitusi (MK) membacakan putusan tentang PSU. “Jadi bukan baru saja terjadi, tapi sudah sejak beberapa hari setelah dibacakan putusan MK,” ungkap Sekretaris Partai Golkar Malut, Hamid Usman, kemarin (11/10). Hamid menegaskan, pertemuan tersebut tak mengandung unsur kampanye atau konsolidasi. Melainkan sebatas menyampaikan kepada masyarakat enam desa tentang putusan MK. “Konteks dalam pertemuan itu hanya meny-

osialisasikan putusan MK, bukan berkampanye. Karena enam desa juga masuk dalam wilayah PSU,” paparnya. Calon anggota DPRD Provinsi Malut itu memastikan kubu AHMRivai tetap patuh pada aturan yang berlaku. Menurutnya, hal itu sudah menjadi komitmen bersama mereka. “Karena itu selama PSU pasangan calon dan tim berupaya semaksimal mungkin untuk tidak membuat pelanggaran. Sebab kami yakin PSU ini akan kami menangkan,” tukasnya. Sebelumnya beredar foto-foto pertemuan Rivai Umar dengan warga enam desa di media sosial. Dalam gambar tampak cagub yang diusung Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan itu didampingi beberapa tim suksesnya. Warga dan Rivai juga berfoto bersama sambil mengacungkan jari telunjuk sebagai simbol nomor urut AHM-Rivai, yakni angka 1. Bawaslu Malut sendiri menegaskan akan tetap menindaklanjuti temuan tersebut. Ketua Bawaslu Muksin Amrin mengungkapkan, pihaknya mengetahui adanya pertemuan Rivai cs itu setelah foto-foto pertemuannya ramai beredar di medsos. Dia pun langsung memerintahkan jajarannya di Bawaslu Halut untuk mengecek kebenarannya. Sementara laporan resmi dari kubu AGK-YA sendiri menurutnya belum ada. “Kami cek jika benar, kapan terjadi dan siapa saja yang dilibatkan. Jika benar maka akan ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku,” ujarnya. Komisioner Bawaslu dua periode itu mengaku hingga kini belum diketahui pasti ada tidaknya unsur kampanye dalam pertemuan tersebut. Menurutnya saat ini tengah diselidiki apakah kegiatan itu hanya sebatas pertemuan biasa dengan tim relawan, atau memang ada unsur kampanye dengan mengumpulkan orang-orang. “Sementara tim lagi menelusuri. Saya juga sampaikan, sampai saat ini tim AGK-YA yang mengatakan telah melaporkan peristiwa tersebut ke Bawaslu Halut, setelah dicek belum ada laporan sama sekali. Kapan dan berapa nomor registrasi, tidak ada. Tapi kami tetap menindaklanjuti meskipun tidak dilaporkan,” jabar Muksin. Pernyataan tersebut sekaligus membantah tudingan pilih kasih Bawaslu yang dilontarkan kubu AGK-YA. Sebelumnya, tim AGKYA merasa Bawaslu tebang pilih dalam melakukan pengawasan. Dimana segala gerak-gerik AGKYA dipantau namun AHM-Rivai dibiarkan bergerilya. “Sekali lagi saya tegaskan, Bawaslu tidak pilih kasih dalam melakukan pengawasan. Siapa pun peserta pilkada yang melakukan pelanggaran kami akan tindak. Jadi jangan membuat membuat pernyataan yang dapat menggiring opini masyarakat bahwa Bawaslu tidak netral dalam melakukan pengawasan,” tandas Muksin.(tr-01/udy/kai)

surat pemberitahuan resmi dari Aliong Mus. Harusnya yang bersangkutan menyurat agar penyidik tahu dan menunda jadwal pemeriksaan. Tentu saja kami akan jadwalkan pemanggilan ulang ke Bupati,” tegas Kombes Masrur mengakhiri. Dugaan korupsi DD di Pultab mulai dilidik tahun ini. Namun dana yang dipermasalahkan berasal dari DD tahap I 2017. Saat itu, Bendahara Kas Daerah Agusmawati Toib Koten memerintahkan pihak bank memotong Rp 60 juta DD dari 71 desa di Pultab. Itu berarti, ada Rp 4.260.000.000 yang dipotong. Uang tersebut lalu ditransfer ke rekening CV Safaat Perdana dan digunakan untuk kegiatan bimbingan teknis para kades di Jakarta.

Belakangan diketahui, Direktur Safaat Perdana adalah Uskarni Toib Koten. Uskarni merupakan saudara Agusmawati. Anehnya, Uskarni hanyalah seorang petani sehingga timbul dugaan namanya sengaja digunakan untuk kepentingan pembuatan perusahaan tersebut. Sejauh ini, polisi telah menetapkan Agusmawati sebagai tersangka. Ia juga telah ditahan sejak Agustus lalu namun dibantarkan lantaran tengah hamil. Sementara itu, Bupati Aliong Mus belum berhasil dikonfirmasi Malut Post. Selain tengah berada di luar daerah, nomor kontaknya pun tak berhasil dihubungi. Nomor yang ia miliki berada di luar jangkauan.(cr-04/lex)

...KABINET Samb Hal. 1

Hal ini tampaknya mengacu pada status AHM yang saat ini menjadi tahanan kasus korupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selebaran berisi susunan kabinet itu beredar di Facebook, Kamis (11/10). Selain Rivai, selebaran juga mencantumkan nama Frans Manery sebagai Wakil Gubernur. Frans merupakan Bupati Halmahera Utara saat ini dan seorang kader Partai Golkar. Sementara mantan Kepala Dinas Kehutanan Maluku Utara, Arsyad Sardan, didaulat sebagai Sekretaris Daerah. Sejumlah nama yang tak asing lagi pun turut mewarnai susunan kabinet tersebut. Diantaranya mantan Rektor Universitas Khairun Prof Gufran A. Ibrahim yang saat ini menjabat Kepala Pusat Pembinaan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Khairun ditempatkan sebagai Kepala Bappeda. Lalu adik kandung Gufran, Thamrin A. Ibrahim yang ditunjuk sebagai Kepala Dinas Sosial. Thamrin sendiri merupakan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Malut saat ini. Ada pula ekonom Mukhtar Adam sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah. Serta Salim Ganiru sebagai Kepala Badan Kesbangpol. Salim adalah Pelaksana Tugas Sekda Pulau Taliabu. Menariknya lagi, sejumlah pejabat aktif kabinet Abdul Gani Kasuba-M. Natsir Thaib (AGKManthab) pun dimasukkan dalam daftar tersebut. Diantaranya Kepala Dinas Pendidikan

...SESAR Samb Hal. 1

sampai ke Sakala disebelah utara Kangean. Panjangnya zona sesar ini lebih dari 300 Km. Rovicky menjelaskan penelitian sesar-sesar aktif hingga saat ini masih kebanyakan sesar yang tersingkap di darat. “Namun tidak menutup kemungkinan, sesar-sesar di bawah laut ini juga masih banyak yang harus dipetakan,” jelasnya. Terpisah, Kepala Bidang Informasi Dini Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan bahwa wilayah Indonesia memang aktif dan kompleks dalam hal gempa. Dari data sumber gempa berdasarkan lempeng saja ada 6 zona sedaksi atau guncangan lempeng dari Sabang hingga Merauke. “Itu masih dirinci lagi menjadi segmen-segmen megathrust yang jumlahnya ada 16. Untuk sesar aktif berdasarkan revisi peta gempa itu sudah terindentifikasi 295 sesar aktif di Indonesia,” kata Daryono. Dia mengungkap bahwa sebenarnya masih ada banyak lagi sumber gempa yang belum teridentifikasi degan baik. Namun, dia tidak menyebut jumlahnya. Identifikasi dan penelitian sumber gempa akan bertambah dengan adanya event gempa yang tidak diduga seperti yang terjadi tadi malam. “Sumber gempa yang teridentifikasi ada 295 tapi masih ada sumber-sumber yang belum teridentifikasi dan jumlahnya cukup banyak. Sementara terindikasi masih ada sesar-sesar yang belum terpetakan. Artinya, jumlahnya juga cukup banyak. Dengan adanya gempa yang tadi pagi itu maka itu akan menambah data baru terkait sesar aktifnya,” terang dia. Lokasi-lokasi wilayah gempa di Indonesia seperti diketahui membentang luas di Indonesia. Tak hanya di darat, sesar aktif juga telah dipetakan di seluruh samudera yang termasuk wilayah Indonesia. Meski demikian, ilmu pengetahuan hingga saat ini belum mampu memprediksi gempa baik di darat maupun laut. BMKG hanya bisa memprediksi potensi tsunami berdasarkan lokasi

...KEMENAG Samb Hal. 1

Sarbin yang di temui di ruang kerjanya, kemarin (11/10) berharap PSU yang akan berlangsung di enam desa di Kecamatan Kao Teluk Halmahera Utara, Kecamatan Sanana Keb Kepulauan Sula dan kecamatan Taliabu Barat kabupaten Pulau Taliabu pada tanggal 17 Oktober itu bisa berjalan dengan aman rukun dan damai damai kelangsungan pembangunan di Maluku Utara. Menurut Sarbin, perbedaan pilihan dalam setiap hajatan politik baik pileg, pilpres, maupun pemilihan kepala daerah

dan Kebudayaan Imran Jakub, Asisten III Administrasi Umum Salmin Janidi, Sekretaris DPRD Abubakar Abdullah, dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Asrul Gailea. Selebaran ini juga disebut-sebut telah menyebar di lokasi pemungutan suara ulang (PSU). Selain nama dan foto penjabat, selebaran juga berisi ajakan untuk mencermati susunan kabinet paslon nomor urut 1 itu. Namun sebagian besar tulisan menggunakan bahasa daerah. Isinya memprovokasi masyarakat dengan menyatakan bahwa meski sumber daya manusia Kepulauan Sula sangat siap namun tak diberikan ruang dalam posisi strategis kabinet. Sebaliknya, kabinet itu hanya memprioritaskan kelompok tertentu. Sekretaris Partai Golkar Malut, Hamid Usman yang dikonfirmasi Malut Post membantah kebenaran selebaran tersebut. Dia menyatakan, isi flyer itu adalah hoaks. “Sebab proses pilkada saat ini masih sedang berjalan,” katanya kemarin (11/10). Politikus senior ini menegaskan, hingga kini kabinet AHMRivai belum ditentukan. Sebab pihaknya masih memfokuskan diri menghadapi PSU. “Setelah PSU, hasilnya masih disampaikan ke MK. Setelah itu barulah ditetapkan KPU. Prosesnya masih panjang, bagaimana mungkin sudah ada kabinetnya?” ujar Hamid. Ma nt a n a n g g o t a D P R D Provinsi Malut ini justru menduga selebaran tersebut sengaja dibuat rival AHM-Rivai. Tujuannya adalah untuk membuat gaduh situasi jelang PSU. “Karena bukan hanya di medsos, tapi juga telah menyebar di lokasi

PSU, utamanya di Sanana. Tidak ada namanya kabinet, ini fitnah dan tidak benar, sengaja dibuat agar melemahkan AHM-Rivai. Tapi kami tidak terpengaruh sedikit pun,” terangnya. Sementara Ketua Tim Pemenangan paslon Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGKYA) Asrul Rasyid Ichsan mengatakan, pihaknya juga telah mendapat selebaran tersebut. Dia membantah jika selebaran itu sengaja dibuat pihak AGK-YA sebagaimana dituduhkan Hamid Usman. “Selebaran itu memang dibuat pihak AHM-Rivai dan menjadi blunder sendiri bagi mereka,” ujarnya kemarin. Menurut Sekretaris PDI Perjuangan Malut ini, proses pilkada masih berjalan namun kubu AHM-Rivai kadung yakin menang, bahkan telah menyusun kabinet. Akibatnya, hal itu justru membuat malu mereka sendiri. “Kabinet bagi AGK-YA itu menjadi urusan pasangan calon, siapa yang dipilih. Yang pasti harus melalui proses yang terukur sehingga benar-benar orang-orang yang ditempatkan memiliki kemampuan untuk bisa membantu Gubernur,” tegasnya. Selain itu, Asrul menambahkan, susunan kabinet tidak dilakukan serta-merta. Ada tahapan yang mengatur. Dimana setiap kepala daerah tidak boleh sembarangan mengganti pejabat sebelum enam bulan menjabat. “Artinya, prosesnya masih panjang. Masih ada PSU dan pelantikan masih harus 2019. Setelah itu menunggu hingga enam bulan. Bagaimana mungkin sekarang sudah tentukan? Masyarakat bisa melihat dan menilai sendiri,” pungkasnya.(udy/kai)

episenter dan kekuatan gempa. Tiga Tewas Sementara itu, gempa Situbondo juga mengakibatkan jatuhnya tiga korban jiwa dan ratusan rumah roboh. Rumah yang terdampak berada di Sumenep, Probolinggo, Situbondo, dan Jember. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim mencatat ada 288 rumah warga yang rusak di empat kabupaten tersebut. Dari empat kabupaten itu, rumah yang paling banyak mengalami kerusakan berada di Sumenep dengan total 280 rumah rusak. Sedangkan di Probolinggo tercatat ada 2 rumah rusak, Jember ada 3 rumah rusak, dan Situbondo ada 3 rumah rusak. Untuk Sumenep, rumah yang rusak paling banyak berada di Kecamatan Gayam dengan jumlah 240 rusak, Nonggunong 36 rumah rusak, Bluto 2 rumah rusak, dan Lenteng 2 rumah rusak. “Data ini masih sementara,” ujar Kasi Kedaruratan BPBD Jatim Satrio sebagaiman dilansir dari detikcom, Kamis (11/10). Selain rumah rusak, gempa juga merusak bangunan lain. Tercatat ada 1 masjid, 1 toko, 1 poliklinik desa, 1 puskesmas pembantu, 2 sekolah, dan 1 musala yang mengalami kerusakan. Untuk korban manusia, gempa yang terjadi pada dini hari tersebut menewaskan 3 orang, 17 luka ringan, 3 luka sedang, dan 4 luka berat. Korban tewas lantaran tertindih bangun roboh saat gempa. Tanggap Darurat Di sisi lain, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan bahwa Gubernur Sulawesi Tengah memutuskan masa tanggap darurat gempa dan tsunami Palu akan diperpanjang hingga 14 hari ke depan, dari tanggal 13 Oktober hingga 26 Oktober 2019. “Dengan pertimbangan masih banyak masalah yang harus diselesaikan di lapangan maka penanganan tanggap daruat diperpanjang 14 hari ke depan hingga 13 sd 26 oktober 2018,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam konferensi pers, Kamis (11/10).

Sedangkan pencarian, penyelamatan dan evakuasi korban hanya akan diperpanjang hingga Jumat (12/10). BNPB mengimbau warga agar tidak mencari korban lagi karena kondisi jenazah yang sudah tidak baik. “Kita imbau untuk tidak melakukan pencarian korban pada warga karena kondisi jenazah sudah menimbulkan penyakit. Sudah rusak,” ucap Sutopo. Basarnas akan menyerahkan pencarian ke wilayah Basarnas Palu. Personel Basarnas masih akan melakukan asistensi jika mendapatkan laporan penemuan korban. Jika ditemukan, maka mereka akan melakukan evakuasi. Dalam masa perpanjangan tanggap darurat akan dilakukan pemenuhan kebutuhan dasar pengungsi, perbaikan saran dan prasarana, pembersihan puing bangunan dan lainnya. Hingga Kamis (11/10), pukul 13.00 Wita, jumlah korban meninggal mencapai 2.073 orang. Jumlah orang meninggal di Palu 1.663, Donggala 171, Sigi 223 orang, Parigi Moutong 15 orang dan Pasangkayu satu orang. Seluruh korban telah dimakamkan. Sebanyak 994 korban dimakamkan di pemakaman massal dan 1.079 di pemakaman keluarga. “Palu paling banyak korban karena di sepanjang teluk Palu dihantam tsunami ketinggian hingga 11 meter,” ujar Sutopo. Selain korban meninggal, BNBP mengumumkan 10.679 orang terluka dan 680 dilaporkan keluarganya belum ditemukan. Sementara itu, banyak korban yang diperkirakan masih tertimbun. BNPB juga mencatat 18.353 orang dievakuasi ke luar dari Palu. 16.224 orang menggunakan transportasi udara ke Makassar, Balikpapan, Jakarta dan lainnya. 1.098 orang lainnya dievakuasi ke kota lain melalui laut dan 221 orang melalui jalur darat. Di sisi lain, akibat gempa yang terjadi pada Jumat (28/9) lalu sebanyak 67.310 unit rumah rusak, yang tersebar di Kota Palu sebanyak 65.733 unit. Di Kabupaten Sigi 879 unit, dan di Kabupaten Donggala 680 unit. Masyarakat yang mengungsi terdata sekitar 87 ribu orang. (cnn/dtc/kai)

adalah hal yang wajar. Karenanya, perbedaan itu harus disikapi secara bijaksana agar tidak menimbulkan perpecahan apalagi sampai memicu terjadinya konflik di masyarakat. Hajatan politik menurut Sarbin bisanya menjadi salah satu faktor timbulnya pemicu konflik di masyarakat. Untuk itu ia mengingatkan agar dalam pilgub ini hindari fanatisme yang berlebihan, tidak saling menjelek- jelekkan, stop penyebaran hoax serta tidak menggunakan isu sara dalam menggalang dukungan. Selain itu lanjut Sarbin, netralitas penyelenggara dan aparat beserta penegakan hu-

kum juga menjadi faktor penting dalam menentukan terselenggaranya proses pemilihan yang aman dan damai. Kepada para tokoh agama dan tokoh masyarakat, Sarbin menghimbau agar dapat berperan aktif dalam menyuarakan Pilgub damai, pelihara kebersamaan, serta merawat kerkerukunan. “Saya berharap apapun hasilnya, siapapun yang terpilih dalam Pilgub kali ini kita semua dapat menerima dengan lapang dada. Mari kita wujudkan Pilgub yang rukun, aman, damai, dan harmonis dalam bingkai kebersamaan” tutup Sarbin. (adv/jfr)


HUKUM & KRIMINAL JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

9

Satu Lagi Kasus di Halbar Diusut Anggaran Bagian Umum Diduga Dikorupsi Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE – Pengelolaan anggaran di Bagian Umum Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) pada tahun 2015 diduga bermasalah. Dugaan korupsi ini sudah sampai ke telinga Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut. Kemarin (11/10), penyidik Kejati memanggil dua mantan pejabat dan satu pejabat aktif di Pemkab Halbar untuk dimintai klarifikasi. Mereka adalah mantan Kabag Umum Naser Abdurahman,

mantan Bendahara Umum Rahmat dan Plt Kaban Keuangan Mochtar Marajabessy. Ketiganya menjalani pemeriksaan selama tiga jam lebih, dimulai pukul 10.30 dan dicecar puluhan pertanyaan. Kasi Penkum Kejati, Apris Risman Ligua membenarkan bahwa pihak telah mengusut dugaan korupsi tersebut. Langkah awal, penyidik Kejati memintai klarifikasi tiga orang itu. Hanya saja, Apris belum mengungkapkan lebih item ang-

garan dan total dana yang diduga ditilep oleh oknum yang tidak bertanggung jawab di Pemkab Halbar pada 2015 lalu. “Jadi ada penyimpangan dan penyalahgunaan anggaran di Bagian Umum. Kami baru terima laporan terbaru terkait dugaan masalah ini. Setelah tiga orang ini, selanjutnya penyidik akan memanggil dan memeriksa pihak lain. Yang jelas, kasus ini diusut hingga tuntas,” jelas Apris.(cr-04/lex)

Dokumen Kasus Samsat Sula Dilengkapi

Polda Optimis PSU Aman TERNATE - Polda Malut optimis pemungutan suara ulang (PSU) di tiga kecamatan wilayah kabupaten yang berbeda yaitu Taliabu, Kepulauan Sula (Kepsul) dan enam desa di Halut-Halbar berjalan aman dan lancar. “Kapolda turun memantau kondisi di tiga daerah ini. Dengan tujuan untuk memastikan bahwa pengamanan dan kenyamanan pesta demokrasi pilkada Gubernur dan wakil Gubernur melalui PSU ini berjalan aman dan lancar,”kata Kabid Humas Polda, AKBP Hendri Badar, kemarin (11/10). Hendri menjelaskan, kepolisian dalam pengamanan pesta demokrasi yakni pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Legislatif 2019 maupun PSU pada 17 Oktober 2018 mendatang hanya ada dua tugas pokok yang paling substansial. Pertama adalah melakukan pengamanan mulai dari tahap awal, tahap inti sampai pada tahap akhir dan purna pelantikan Gubernur dan wakil Gubernur terpilih. Aparat kepolisian harus benar-benar memastikan pengamanan sehingga tidak ada keragu-raguan masyarakat datang ke TPS. Kedua, lanjut Hendri, adalah bila diduga terjadinya suatu tindak pidana pemilu atau tindak pidana biasa. Kepolisian sebagai alat negara harus hadir dan berani menindak serta memberikan satu perlakukan kepastian hukum terhadap orang yang melakukan pelanggaran. “Harus ada keterlibatan semua, baik itu pihak penyelenggara KPU Provinsi, KPU Kabupaten, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten, Panwaslu, KPPS, saksi-saksi maupun pihak TNI/Polri, serta seluruh masyarakat Maluku Utara terutama daerah PSU, sehingga berjalan lancar,” ujarnya. Kepolisian dan TNI sudah membuktikan itu bahwa tidak ada pelanggaran fisik baik itu kotak suara dan surat suara yang hilang. Sebab, hal itu yang paling penting. Hendri berharap, pengamanan pesta demokrasi tidak hanya datang dari Kepolisian dan TNI, tetapi semua pihak harus menjadi pilar terdepan untuk mengamankan pesta demokrasi. “Hanya saja kembali kepada hal yang substansi yakni tupoksi, tetapi kalau untuk mengamankan PSU, keterlibatan semua pihak sangat penting sehingga berjalan aman, damai dan kondusif,” harapnya. (cr-04/lex)

PENGAMANAN: Kapolda Brigjen (Pol) M Naufal Yahya berjabat tangan dengan personel TNI saat gelar pasukan pengamanan pilkada belum lama ini

TERNATE - Kejaksaan Tinggi (Kejati) sementara ini tengah berupaya untuk melengkapi dokumen kasus dugaan tindak pidana korupsi di Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) Samsat Sula. “Saat ini tim fokus melengkapi dokumen,” ujar Apris R Ligua di ruang kerjanya, Kamis (11/10). Kasus tersebut kata Apris, sudah dinaikan statusnya dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan. “Kasus UPTB Samsat Sula secara resmi dinaikan statusnya ke tahap penyidikan,” tegasnya. Untuk itu, sesuai rencana sejumlah pihak termasuk ahli akan dipanggil untuk dimintai keterangan lanjutan soal kelengkapan dokumen. “Sejumlah pihak yang akan dimintai keterangan lanjutan tersebut soal hasil audit dari inspektorat,” beber Apris sembari mengatakan, Prinsipnya pengambilan keterangan sesuai dengan prosedur atas pemeriksaan internal Inspektorat. Sekadar diketahui, UPTD Kepsul, terdapat notice pajak yang hilang sebanyak 751 rangkap dan terdapat penetapan pajak kendaraan yang tidak sesuai sesuai dengan ketentuan senilai Rp.31.570.525. Modus operandi yang digunakan adalah perbedaan angka penetapan, Nama Wajib Pajak jenis kendaraan dengan nomor polisi dan tidak terdapat penerimaan pajak yang tidak disetor ke kas daerah sebesar Rp.711.911.421 serta pembayaran pajak yang berplat nomor luar dari Kepsul sebanyak 142 dengan nilai pajak sebesar Rp 73.985423. (cr-04/lex)

PENIKAMAN: Pelaku ketika digiring ke Mapolda beberapa hari lalu

Pelaku Rencanakan Penikaman TERNATE - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Malut resmi ambil alih penyidikan kasus penikaman terhadap seorang anggota TNI di desa Gela, Kabupaten Pulau Taliabu, beberapa hari lalu. Juru bicara Polda Malut, AKBP Hendri Badar kepada Malut Post mengatakan La Bota sebagai pelaku dalam kasus penikaman telah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Reskrimum Polda. Tim penyidik Reskrimum akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi

di Taliabu. Pada kesempatan itu juga, penyidik berencana melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Namun, rencana itu akan dilakukan setelah Pemungutan Suara Ulang (PSU) selesai. “Nanti penyidik akan ke TKP untuk periksa saksi dan melakukan olah TKP,” ujar Hendri. Atas perbuatan itu, tersangka disangkakan dengan Pasal 338, subsider Pasal 354 ayat 2, lebih subsider Pasal 351 ayat 3 KUHP dan Pasal 2 ayat 1 Undang-Undang darurat RI nomor

Penyimpangan APBD Halteng Ditelusuri TERNATE -Tim penyidik satuan tugas khusus penanganan dan penyelesaian perkara tindak pidana korupsi (P3TPK) Kejati Malut terus menelusuri dugaan penyimpangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Halteng tahun 2014 sebesar Rp 1,7 miliar. Juru bicara Kejati, Apris Risman

Ligua menuturkan, kasus dugaan penyimpangan APBD Halteng terus berlanjut. Kasus tersebut kata Apris, masih dalam tahap penyelidikan tim dalam rangka pengumpulan data dan bahan keterangan. “Secara teknis penyidik masih membutuhkan data-data,” ungkap Apris.

12 tahun 1951 tentang senjata tajam. “Tersangka kini telah dititipkan di Rutan Jambula Ternate,” tuturnya. Meski perwira dua bunga di Polda Malut itu belum menguraikan secara detail motif penikaman tersebut, namun ia pastikan, tersangka sudah membawa senjata tajam menjuju ke tempat kejadian perkara saat itu. “Yang jelas, tersangka sudah dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain dengan senjata tajam yang dia persiapkan,” pungkas Hendri.(cr-04/lex)

Jaksa Madya itu menegaskan pihaknya belum bisa menyampaikan secara rinci materi penyelidikan kasus tersebut. “Kita belum bisa sampaikan materinya. namun pada prinsipnya akhir kegiatan akan disampaikan apakah ada peningkatan statusnya akan disampaikan,” katanya. Kendati demikian, kata Apris, sejumlah pihak sudah diundang untuk dimintai keterangan. “Karena strategi penyelidikan tim sehingga belum disebarkan siapa-siapa saja yang dipanggil,” pungkas Apris. (cr-04/lex)


10

Malut Post

LOKAL SPORT

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Arema Rugi Miliaran Aremania Berlapang Dada Terima Sanksi Komdis PSSI AREMANIA, julukan suporter Arema, angkat bicara soal sanksi dari Komisi Disiplin PSSI pada Arema FC. Mereka menegaskan akan menerima dengan legawa sanksi tidak bisa mendampingi timnya di kompetisi Gojek Liga 1 bersama Bukalapak sampai akhir musim 2018 ini. Koordinator Aremania Wilayah Sukorejo Pasuruan (Jalur Gazza, red), Amin, menilai sanksi ini tak adil, terlebih ketika dibandingkan dengan yang dilakukan kelompok suporter lain. Namun, ia memastikan, Aremania tetap akan menerima sanksi ini dengan lapang dada. “Sebagai Aremania yang berjiwa arek Malang, kami menerima dengan legawa dan kesatria,” ujar Amin. Menurut Amin, kendati tak bisa langsung mendukung tim di lapangan, masih ada hal yang bisa dilakukan Aremania. Ia menyebut Aremania bisa mendukung perjuangan Hamka Hamzah dan kawan-kawan dengan doa. “Kalau tidak bisa ke lapangan ya berdoa, minta pada Tuhan agar Arema diberi kemudahan dan

SPORTAINMENT

DUKUNGAN: Kontribusi Penyandang Disabilitas Sebagai Pembuat Konten

Banjir Dukungan di Arena Asian Para Games EUFORIA Asian Para Games 2018 begitu terasa di penjuru nusantara. Melihat para atlet berjuang untuk menembus keterbatasan, mampu membuat siapa saja merasakan energinya. Hal inilah yang membuat banjir dukungan semakin deras datang. Berikut ini adalah beberapa dukungan yang berhasil terekam. Kontribusi Penyandang Disabilitas Sebagai Pembuat Konten. Berita tentang Asian Para Games 2018 memang begitu menarik perhatian jurnalis baik dalam maupun luar negeri. Tidak ketinggalan juga, Banyu Nugraha dan Bernadette Benita Sekarina, penyandang disabilitas yang turut membuat konten untuk sebuah media swasta. Mereka bertugas membuat konten dari transkrip wawancara audio yang dikirimkan oleh tim. Banyu dan Sekar sendiri merupakan tunanetra total. Banyu sudah mengalami kebutaan sejak lahir, sedangkan Sekar ketika berumur tujuh tahun. Keterbatasan tersebut tak menghalangi keduanya untuk belajar menulis. Keduanya mulai belajar menulis di Sekolah Luar Biasa (SLB). Menggunakan aplikasi JAWS (screen reader) serta terbiasa menempatkan jari pada huruf yang benar, Banyu ataupun Sekar mengetik sebuah tulisan di laptop sudah seperti orang pada umumnya. Hal ini menjadi salah stu dukungan juga bagi para atlet untuk terus bersemangat dalam setiap pertandingan. Dukungan juga hadir dari para penerjemah dan interpreter yang telah ditunjuk oleh panitia penyelenggara Asian Para Games 2018. Keberadaan para penerjemah ini sangat mudah ditemukan karena ada diseluruh venue menggunakan warna vest yang berbeda. Penerjemah bahasa Arab mengenakan vest berwarna ungu, merah muda untuk penerjemah bahasa Mandarin, Baca: DUKUNGAN... Hal 11

kelancaran dalam menyelesaikan musim ini,” tuturnya. Lebih lanjut, Amin berharap dengan sanksi ini, Aremania bisa lebih baik ke depannya. Pria paruh baya ini optimistis mereka bisa kembali meraih predikat sebagai suporter terbaik, seperti yang didapat beberapa waktu lalu. “Kami pasti bisa dan harus bisa,” ucap Amin. “Jangan lupa, Aremania adalah salah satu pionir suporter di Indonesia. Kami pernah menjadi suporter terbaik,” pungkasnya. Sebelumnya, Arema harus menerima sanksi dari bermain tanpa penonton sampai akhir musim. Sanksi ini bermula dari insiden pitch invasion dalam laga antara Arema dan Persebaya, di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (06/10) lalu. Selain sanksi ini, Arema juga diganjar sanksi Rp. 100 juta akibat adanya penyalaan cerawat dan pelemparan botol ke lapangan. Baca: AREMA... Hal 11

TAK SUPORTIF: Penonton Arema FC Masuk Ke Dalam Stadion saat laga melawan Persebaya Surabaya di Kanjuruhan

PSSI Sabar Menunggu Milla JAKARTA - Kabar Luis Milla akan kembali melatih Timnas Indonesia semakin jauh dari kejelasan. Tak ada agen Milla yang datang bertemu PSSI. Kursi pelatih kepala Timnas Indonesia saat ini masih juga kosong setelah kontrak Milla habis usai Asian Games 2018. PSSI mengaku masih menunggu negosiasi dengan Milla untuk kontrak baru. Deadline pertemuan antara PSSI dan Milla dijadwalkan pada 9 Oktober 2018. Namun, Milla tak datang pada tanggal yang diharapkan PSSI. Anggota Exco PSSI, Gusti Randa, sempat menjelaskan bahwa yang datang menemui PSSI adalah agen Milla pada tanggal tersebut. Akan tetapi, hal itu dibantah oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha. “(Agennya) belum dan tidak datang. Tidak ada rencana datang, kami menyelesaikan kontrak via jarak jauh. PSSI meminta segera datang karena seyogyanya kami harus menyelesaikan secara tatap muka,” kata Tisha. “Dari agennya

rnya memenolak untuk hadir, akhirnya auh saja,” nyelesaikan lewat jarak jauh sambungnya. ni masih PSSI sampai detik ini ari Luis menunggu jawaban dari kebangMilla Aspas. Pelatih berkebangasil rapat saan Spanyol itu sesuai hasil an diberi Komite Eksekutif PSSI, akan ntuk satu perpanjangan kontrak untuk alahnya, tahun ke depan. Tapi masalahnya, awaban. Milla belum memberi jawaban. Awalnya menurut PSSI, Milla akan tiba di Indonesia pada 9 Oktober inan itu 2018. Hanya saja, keyakinan meleset karena Milla tak kunjung an tertiba. Di tengah penantian onesia hadap Milla, Timnas Indonesia sudah dua kali beruji coba. nangi, Semuanya berhasil dimenangi, ritius masing-masing atas Mauritius 1-0 dan Myanmar 3-0. men “Harapan dan komitmen PSSI tetap untuk Luis Milla. saha Maka dari itu kami berusaha yang terbaik, LUIS Milla

Baca: PSSI... Hal al 11

Sabila Raih Emas di Kejuaraan Porda Jabar

PRESTASI: Sanza Sabila saat naik podium tertinggi pada Kejuaraan Porda Jawa Barat

TERNATE - Sanza Sabila membuktikan ketangguhannya di tingkat nasional pada cabang olahraga tinju. Ya, kejuaraan nasional tinju yang digelar

di Jawa Barat itu, ia berhasil meraih medali emas. Sanza Sabila adalah petinju asal kota Ternate kelahiran 20 Maret 2000. Pernah membela sasana

Persatuan olahraga Kampung Pisang (Porkam) Ternate Tengah. Berbagai prestasi sudah ditorehnya selama berkarir di atas ring. Tercatat 4 medali emas disabetnya yakni, pernah meraih emas pada kejuaraan di NTB, kejuaraan Walikota Cup Manado. Kemudian, mendapat kesempatan yang sama pada kejuaraan nasional junior youth. Terbaru, ia meraih podium tertinggi pada Kejuaraan Porda Jabar. Di ajang tersebut, Sabila yang turun di kelas 45 kg elite putri itu berhasil menaklukan petinju asal Bekasi, Giti Tatontos di partai puncak. Saat dihubungi via telepon, Sanza Sabila mengatakan, bangga setelah menaklukan petinju yang terbaik dari Bekasi. Tak hanya itu, ia merasa prestasi yang diraih di tingkat nasional itu terlebih bisa menambah pengalaman dan jam terbangnya di atas ring. Baca: SABILA... Hal 11

Aris Papuling Jadi Instruktur Kursus Wasit di Ambon TERNATE - Aris Papuling dipercayakan PSSI bertugas sebagai Instruktur pada kegiatan kursus wasit C-III dan C- II di Ambon, Maluku. Kursus yang diadakan itu mulai 10-14 Oktober 2018 yang dihadiri 40 peserta di antarnya wasit C-III sebanyak 22 peserta dan 18 peserta pada wasit C- II. Ini Sesuai surat tugas PSSI nomor : 4493/PGD/1907/x-2018, saat dihubungi lewat via telepon mengakui sudah 5 kali dipercayakan sebagai instruktur wasit. Sebelumnya, pada tahun 2015 ia dipercaya memberikan materi pada kursus wasit C2 di Kota Tidore Kepulauan, 2017 Aries menjadi pemateri pada kursus wasit C3 di Sanana, kemudian di Haltim, C1 Nasional di Tidore baru-baru ini juga Aries mendapat kepercayaan tersebut. Dia berharap kepercayaan itu bisa menambah pengalaman dan pengetahuannya sebagai instruktur. “Semoga bisa menambah pengetahuan dan pengalaman sebagai instruktur,” tuturnya. Lanjutnya, dia berharap generasi mudah yang memiliki bakat sebagai hakim di cabor sepak bola agar terus meningkatkan pengetahuan dan bisa bersaing di tingkat nasional. “Saran saya ke generasi wasit muda Maluku Utara terus berlatih, agar bisa lebih dari saya bahkan tidak hanya berbicara pada tingkat nasional juga bisa bicara pada tingkat internasional. Intinya bisa mengharumkan nama baik Maluku Utara,” katanya. Dia menabahkan, setelah pelatihan tersebut bakal diadakan pelatihan kursus untuk C-1. Sedangkan kursus yang digelar di Kota Ambon tersebut juga diikuti peserta dari Maluku Utara, seperti dari Bacan. “Saya lebih fokus anak-anak yang berpendidikan agar sinergi dengan pendidikan mereka,” tutupnya. (mg-04)

ARIES Papuling (kanan)


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

...AREMA Samb Hal. 10

Dalam sidang yang sama, Komdis PSSI pun menjatuhkan hukuman pada dirijen Aremania, Yuli Sumpil, terkait aksi provokasinya pada pemain Persebaya yang sedang melakukan pemanasan pada jeda pertandingan. Bersama Fandy, salah seorang Aremania lain yang juga ikut melakukan provokasi pada laga tersebut, Yuli dihukum tak boleh masuk stadion di wilayah Republik Indonesia seumur hidup. Sanksi Komisi Disiplin PSSI pada Arema FC, tanpa penonton kandang hingga akhir musim, tak hanya membuat klub berlogo singa mengepal ini rugi moral. Secara materiel pun, Arema mengalami kerugian. Bahkan, jumlah kerugian finansial mereka mencapai miliaran rupiah. “Sampai akhir musimnya, mungkin kami berpotensi kehilangan sekitar Rp. 5 miliar,” ujar CEO Arema

...DUKUNGAN Samb Hal. 10

kuning untuk penerjemah bahasa Jepang, hijau untuk penerjemah bahasa Korea dan penerjemah bahasa Inggris menggunakan vest berwarna merah. Agustiar Nur Akbar yang merupakan penerjemah Arab mengaku mendapat pengalaman dengan ikut terlibat dalam Asian Para Games 2018. Agus mengaku terpukau dengan semangat yang diperlihatkan atlet di Asian Para Games 2018. Begitu juga dengan Nurfatimah, penerjemah bahasa Jepang yang mengagumi optimisme atlet-atlet yang juga merupakan penyandang disabilitas. Ada juga Endah Sunitawati yang menjadi penerjemah bahasa Korea yang mendapatkan suntikan motivasi dari atlet-atlet yang tampil di Asian Para Games 2018.

...PSSI Samb Hal. 10

bahkan terus bersabar menunggu respons dari Luis Milla,” ujar Tisha Destria. Sambil menunggu jawaban dari mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 tersebut, Bima Sakti sebagai pelatih sementara akan terus mempersiapkan tim. Modul yang dipakai menggunakan peninggalan Milla usai Asian Games 2018. “Perencanaan telah dipersiapkan. Solusinya sekarang PSSI berharap Milla secepat-cepatnya memberi kabar. Selebihnya PSSI menyiapkan rencana yang ada,” imbuh Tisha.

...SABILA Samb Hal. 10

Saat ini, Sabila sudah melanjutkan pendidikan di Bogor dan intens berlatih di sasana Bintang Boxing Camp, Bogor. “Memang dulunya atlet Maluku Utara, hanya saja saya pindah di salah satu sekolah di Bogor dan sudah latihan di Bintang Boxing Camp Bogor. Saya merasa bangga telah meraih emas dan menaklukan petinju putri asal Bekasi,” katanya. Sabila berharap, kedepan dengan berbagai prestasi yang diraihnya ini bisa membanggakan orang tua, daerah dan terlebih bisa meningkatkan

SAMBUNGAN FC, Iwan Budianto. Pria yang karib disapa IB ini membeber perincian soal besaran potensi kerugian Arema. Menurut pria berusia 44 tahun ini, kerugian tersebut tak sekadar dari potensi pemasukan tiket laga kandang Arema. “Ada juga kerugian dari sponsor event, yaitu sponsor yang masuk di tiap pertandingan kandang, baik melalui LED A-board maupun aktivasi di sekitar stadion,” sambungnya. Sementara itu, IB mengaku bahwa hukuman ini sangat berat bagi Arema. Namun, ia memastikan bahwa Arema akan menerima sanksi tersebut dengan kepala tegak. “Kami tidak akan mengajukan banding. Namun, kami akan berada di barisan terdepan untuk membangun kesadaran para suporter, utamanya Aremania, agar berubah menjadi lebih baik,” tegasnya. Selain sanksi ini, Arema juga diganjar sanksi Rp. 100 juta akibat adanya penyalaan cerawat dan pelemparan botol ke lapangan. (bln/yun) Tidak hanya dari para penerjemah dan juga pembuat konten dari penyandang disabilitas. Dukungan juga datang dari Grab Selaku Official Mobile Platform Partner Asian Para Games 2018. Grab menyediakan 500 armada Grab Gerak dan 20 Golf Car lengkap dengan pengemudi yang sudah diberikan pelatihan dan sertifikat untuk membantu penumpang disabilitas menggunakan Grab Gerak. 20 Armada golf car ini tersebar di area Gelora Bung Karno, Bandara Soekarno-Hatta, dan beberapa tempat penginapan atlet. Hal ini tentunya sangat membantu akses mobilitas para atlet. Dengan membawa semangat #KemenanganItuDekat, Grab memberikan dukungan berupa layanan mobilitas yang terpercaya untuk para atlet penyandang disabilitas. Itulah dukungan yang terus membanjiri arena Asian Para Games 2018. (bln/ yun) Sebelumnya, rencana PSSI memperpanjang kontrak Luis Milla Aspas sebagai pelatih Timnas Indonesia masih menemui kendala. Masalah terbesar adalah pelatih berkebangsaan Spanyol itu belum mau datang ke Indonesia. PSSI menginginkan Milla datang untuk bertatap muka terkait rencana perpanjangan kontrak. Pasalnya, harus ada pembicaraan di antara kedua belah pihak agar perpanjangan kontrak bisa berjalan mulus. Namun, Milla yang awalnya berjanji datang ke Indonesia pada 9 Oktober 2018, hanya memberi mandat kepada agennya untuk menemui PSSI. Tapi, agen dari Milla juga menolak untuk bertemu PSSI. (dtc/ bln/yun)

...SUWARTI Samb Hal. 1

Toh, hal itu tak mengurangi kegesitannya. Hingga akhirnya bisa menaklukkan sesama pasangan Indonesia, Banyu Tri Mulyo/Hamida, di partai puncak. Dengan skor 2-1 (11-7, 9-11, 11-5) dalam tempo 30 menit di Econvention Ancol kemarin (10/10). Warti menuturkan, kehamilannya diketahui sejak awal Juli lalu. Setelah mengikuti test event Asian Para Games pada 27 Juni hingga 3 Juli lalu. Turnamen tersebut sekaligus menjadi ajang seleksi skuad inti tim para tenis meja Merah Putih. Raihan satu emas dan satu perak saat itu membuatnya masuk tim inti. Atlet 31 tahun tersebut diturunkan di nomor tunggal putri dan ganda campuran kelas TT 8. Menyesuaikan kelemahan kaki kirinya akibat polio sejak usia 2 tahun. Ketika bertanding, dia harus menggunakan brace (alat bantu jalan yang diikatkan untuk mengukuhkan kaki). Ketika tahu dirinya hamil, Warti bingung. Berbadan dua jelang turnamen yang tinggal beberapa bulan. Dia juga belum berani memberi tahu pelatihnya, Tri Bhaskara Ajie. Padahal, saat itu fase pemusatan latihan nasional sudah memasuki tahapan khusus di Solo. Porsi dan intensitas latihan pun semakin bertambah. Dua minggu sejak pengumuman, Warti masih menjalani latihan sesuai program. Latihan 6 jam per hari. Termasuk latihan fisik, teknik, dan permainan. Dia juga masih harus melakoni drill pukulan 200 bola setiap hari. Latihan semakin berat. Warti sadar tubuhnya semakin tidak kuat. Dia lantas memberi tahu Ajie bahwa dirinya sedang hamil. Saat itu usia kandungannya memasuki 6 minggu.

...NIKAH Samb Hal. 1

Alhasil, Abdilah harus berurusan dengan peradilan setelah dilaporkan istri sahnya, Sufiyah Caba. Akta cerai itu sendiri dibuat tanpa sepengetahuan Sufiyah. Diduga kuat, akta dibuat atas persekongkolan dengan pihak Pengadilan Agama setempat. Pasalnya, kop hingga tanda tangan dan cap stempel PA lengkap tertera pada akta tersebut. Saat ini, nasib Abdilah tergantung palu sidang. Dalam waktu dekat, kasus pemalsuan akta cerai itu akan disidangkan di Pengadilan Negeri Tobelo, Halmahera Utara.

Malut Post

11

Tak pelak, kabar tersebut membuat sang pelatih kaget. ‘’Waduh, lha terus mau gimana lagi? Karena Mbak Warti masih yang terbaik dan nggak ada gantinya,’’ ucap Ajie. Tim pelatih turut menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Hasilnya, janin di dalam tubuh Warti sehat dan dia cukup kuat untuk bertanding. Eko Warsono, suami Warti, pun mengizinkan. ‘’Cuma pesan, tidak usah terlalu ngoyo. Yang penting jaga kondisi,’’ ungkapnya. Trimester pertama kehamilan merupakan masa sulit bagi Warti saat menjalani latihan. Selalu merasa mual dan muntah setiap pagi. Itu membuatnya sering telat datang latihan. ‘’Jam 10.00 baru sampai Hartono Trade Center (Solo). Kalau masih nggak enak badan, cuma tiduran aja,’’ katanya. Biasanya, selepas istirahat siang, sekitar pukul 12.30, Warti baru mulai berlatih hingga pukul 14.00. Sebagai gantinya, ibu satu anak itu menjalani latihan sore bersama klub MM Shiamiq. Sekaligus mengantarkan sang anak, Muhammad Nur Fauzi, berlatih. Di klub tersebut, Warti juga ditangani Ajie. Lokasi latihan pun sama. Perempuan yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil di Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Jateng itu berlatih pukul 18.00-21.00. Tetap mengikuti program pelatnas yang ada. Kecuali latihan fisik. Di tengah obrolan, Warti mengeluh pinggangnya agak sakit. Dari semula yang duduk di atas kursi, dia memilih selonjoran sambil menyandarkan punggung di tembok. Maklum, janin di perutnya aktif. Seperti menendangnendang perutnya. Ditambah, paha kirinya kurang begitu kuat menahan beban berat. Dia tidak menampik bahwa kondisi hamil membuat kondisi fisiknya sedikit menurun. Tak hanya itu, Warti kerap merasakan nyeri di bagian perut dan

pinggang ketika bertanding. Untuk mengurangi rasa sakit tersebut, Suwarti membebat perutnya dengan korset saat turun ke lapangan. Tekadnya memang sangat kuat. Harus dapat emas. Meski tidak ditarget medali setelah ketahuan hamil. Dia tidak mau menyia-nyiakan kesempatan tampil dalam multievent level Asia di negara sendiri. Dan, akhirnya memang bisa diwujudkan. ‘’Hamil seperti ini kondisinya memang tidak seratus persen. Cuma, mental Mbak Warti memang mental juara,’’ puji Ajie. Raihan prestasi Warti di Asian Para Games sekaligus membungkam cemoohan orang-orang yang dulu mengejek kekurangannya. Semasa kecil, dia kerap dirundung teman sekolah maupun tetangganya di Pati, Jawa Tengah. Namun, semua itu tidak lantas membuatnya patah arang. Justru menjadikan dia semakin giat berlatih tenis meja. Warti mengungkapkan, tenis meja bukan olahraga pertama yang digelutinya, melainkan bulu tangkis. Pada 2006 Warti memutuskan untuk banting setir menggeluti tenis meja. Setahun berselang, dia mengikuti seleksi nasional para tenis meja yang digelar Komite Paralimpik Nasional Indonesia. ‘’Dan ternyata lolos waktu itu. Alhamdulillah,’’ lanjutnya. Kemudian, Warti berinisiatif melakukan latihan pribadi dengan Bejo Kustino dan kemudian bergabung dengan klub tenis meja Mitra Medika. Saat itu tujuannya cuma satu. Bisa mendapat medali emas seperti teman-temannya sesama penyandang disabilitas. Kini Warti menahbiskan diri sebagai juara Asia ganda campuran TT 8. Capaian tersebut sekaligus mewujudkan janji kepada keluarga kecilnya sebelum berlaga. ‘’Saya nazar, kalau dapat emas, akan umrah bareng suami dan anak. Mungkin setelah melahirkan kali ya,’’ ujarnya.(jpc/kai)

Penasehat Hukum Sufiyah Caba, Darwis menuturkan, pemalsuan dilakukan Abdilah pada 30 Desember 2017 lalu. Akta tersebut ditandatangani Panitera PA/Mahkamah Syariah Morotai, Drs Djabir Mony. “Akta ini dibuat sendiri dan dugaannya kerja sama dengan orang di Pengadilan Agama. Karena semuanya lengkap, baik cap maupun tanda tangannnya ada dari pihak pengadilan. Tapi setelah dicek tidak ada, panitera juga sudah pindah ke Ambon,” jelas Advokat KAI ini kemarin (11/10). Dalam akta cerai palsu tersebut, panitera menerangkan bahwa pada hari Senin tanggal 15 November bertepatan dengan tanggal 21 Rabiul Awal 1939, berdasarkan putusan Pengadilan Agama Morotai nomor 42/pdt.G/2017,

tanggal 11 November 2017, yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, telah terjadi perceraian antara Sufiyah Caba binti Abidin Caba, umur 29 tahun, dengan Abdilah Sibua dengan tempat tinggal di Desa Ngele-ngele Kecil, Kecamatan Morotai Selatan Barat. Di sisi lain, sang istri Sufiyah merasa tidak pernah mengikuti proses perceraian, juga tak pernah menyetujui untuk bercerai. Darwis kemudian mendampingi Sufiyah untuk melaporkan Abdilah ke polisi. “Kita laporkan dan sekarang sudah masuk pada agenda persidangan. Katanya hari ini (kemarin, red) sidang, tapi belum jadi. Makanya kita menunggu saja, kita sesuaikan dengan agenda dari Pengadilan Negeri Tobelo,” katanya.(tr-04/kai)

kariernya di atas ring tinju. Sabila mengaku terus rutin menjalani latihan sambil fokus pada pendidikan. “Untuk teman-teman yang ada di Maluku Utara harus banyak latihan, agar kita bisa sama-sama membangkang orang tua dan bisa berprestasi lagi di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya. Dia meminta dukungan terutam orang tua agar bisa dipanggil ke tim Jawa Barat hadapi Pra-PON dan bisa lolos ke PON. Menurutnya, kejuaraan Porda adalah batu loncatan seleksi Petinju untuk masuk ke Tim Jawa barat yang dipersiapkan untuk Pra PON dan dan PON. “Semoga saya bisa dipanggil dan bergabung,” tutupnya. (mg-04/yun)

JENDI KYLIAN Mbappe

Prancis Dapat Mangsa Empuk PRANCIS akan menjamu Islandia dalam laga uji coba di Stade de Roudourou, Guingamp, Jumat (12/10). Prancis akan memanaskan mesin sebelum meladeni Jerman di Stade de France dalam lanjutan kompetisi UEFA Nations League lima hari berselang.Di jeda internasional sebelumnya, setelah menjuarai Piala Dunia, Prancis mengawali langkah di UEFA Nations League A Grup 1 dengan hasil imbang 0-0 di Jerman. Pasukan Didier Deschamps kemudian mengalahkan Belanda 2-1 lewat gol-gol Kylian Mbappe dan Olivier Giroud. Itu bertolak belakang dengan Islandia. Dua laga pertama Islandia di UEFA Nations League A Grup 2 semuanya berkesudahan dengan kekalahan telak.

Mereka dibantai 0-6 di Swiss, lalu tumbang 0-3 menjamu Belgia. Islandia akan menjamu Swiss pada 15 Oktober mendatang. Sebelum itu, Gylfi Sigurdsson dan kawan-kawan akan menjajal kekuatan sang juara dunia. Islandia belum pernah menang melawan Prancis. Dalam 12 pertemuan, Islandia dipaksa menelan sembilan kekalahan, dan hanya imbang tiga kali. Kedua tim terakhir kali bertemu di perempat final EURO 2016. Prancis menang 5-2. Les Bleus mencetak lima gol lewat Giroud (2), Paul Pogba, Dimitri Payet dan Antoine Griezmann. Sementara itu, Kolbeinn Sigthorsson dan Birkir Bjarnason menyarangkan dua gol Islandia. (bln/yun)

Jendi Sumbang Emas ke-24 Indonesia JAKARTA - Stadion Akuatik di kompleks Gelora Bung Karno (GBK) dipenuhi penonton. Mereka memenuhi tribune stadion. Usai mengantongi emas di nomor 100 meter gaya panggung S9 Asian Para Games 2018, Jendi turun di nomor estafet gaya ganti 4x 100 meter bersama tiga rekannya, Steven, Guntur, Suryansyah. Bertanding di Stadion Akuatik, Senayan, Kamis (11/10), Jendi cs mendapat dukungan penuh dari

masyarakat Indonesia. Mereka meneriakkan yelyel dan tepuk tangan. Dari yang terpantau detikSport, tribune penonton untuk cabor renang hampir penuh. Ribuan penonton menyerukan nama Indonesia untuk memberi semangat para perenang. “Indonesia... Indonesia...Indonesia,” penonton berteriak. Koor suporter semakin meningkat tatkala jelang finis. Tepukan hingga riuhan menjadi atmosfer berbeda di

ajang Asian Para Games yang dua hari lagi akan resmi ditutup. Namun, Jendi dkk harus puas di peringkat ketiga usai membukukan waktu 4 menit 49,37 detik. Mereka berhak atas perunggu. Sementara peraih medali emas diraih tim estafet China dan runner up dari Jepang. “Penonton luar biasa. Mereka memotivasi kami untuk berbuat yang terbaik,” kata Suryansyah, salah satu perenang estafet. (dtc/yun)

Irfan Jaya Pantang Berpuas Diri

Irfan Jaya mencetak dua gol ke gawang Myanmar dan membuat tim Merah Putih menang telak 3 – 0 dengan tambahan satu gol Alberto ‘Beto’ Goncalves. Menurut Irfan, dengan dua gol yang dicetak ke gawang Myanmar tidak menjadi jaminan untuk bisa menembus skuat timnas Indonesia di Piala AFF 2018. Namun ia akan berusaha untuk selalu memberikan yang terbaik. ”Yang pasti saya terus berusaha memberikan yang terbaik untuk timnas karena ini masih seleksi juga,” kata Irfan Jaya kepada Bola.net.

”Masuk tidaknya nanti di Piala AFF itu sudah diatur sama Tuhan, masih banyak pemain-pemain berkualitas di Indonesia juga,” sambungnya. Meski demikian, Irfan tetap bersyukur atas apa yang dicapai dalam pertandingan uji coba melawan Myanmar. Ia berterima kasih kepada rekanrekannya yang selalu memberi support. ”Yang pasti sangat bersyukur bisa mencetak gol lagi buat Timnas Indonesia, tetapi ini semua berkat kerja sama dan kerja keras teman-teman,” pungkasnya. (bln/yun)

WINGER Persebaya Surabaya, Irfan Jaya pantang berpuas diri meski tampil gemilang bersama Timnas Indonesia dalam uji coba internasional melawan Timnas Myanmar, Rabu (10/10) malam.


MANCA SPORT

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

SPORTAINMENT

12

CR7 Bakal Bikin Rekor Baru di Juve Sudah Hampir Pasti, asti, Memenangi 3 Titel itel Kompetisi Top Eropa ropa

KATHRYN Mayorga

Mengaku Diperkosa Ronaldo, Siapa Kathryn Mayorga? KATHRYN Mayorga mengaku diperkosa Cristiano Ronaldo pada 2009. Diklaim punya hubungan dengan sang bintang, siapa dia? Ronaldo sedang diselidiki kepolisian Las Vegas atas tuduhan pemerkosaan kepada Mayorga. Sang wanita mengaku diperkosa di sebuah hotel di Las Vegas, Amerika Serikat pada 13 Juli 2009. Seperti dilansir The Sun, Mayorga merupakan mantan pekerja Rain Nightclub di area Palms Casino Resort, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat. Ketika itu, ia bertemu dengan Ronaldo, yang datang bersama ipar dan sepupunya, di area VIP. Dalam sebuah video yang diambil Paparazzi ketika itu, Ronaldo dan Mayorga sempat terlihat berdansa di kelab malam Sin City. Keduanya asyik berjoget, yang diklaim beberapa jam sebelum Ronaldo mengajaknya ke kamar. The Sun juga menulis, Ronaldo mengajar Mayorga ke kamarnya, nomor 57306 di Palm Resort, dengan alasan untuk menikmati pemandangan Las Vegas. Dalam kamar itu, seperti yang diberitakan sebelumnya, Ronaldo disebut memperkosa Mayorga. Mayorga, yang ketika itu masih berusia 25 tahun, kabarnya mendapat uang tutup mulut dari Ronaldo sebesar 287 ribu pound sterling dan harus menandatangani sebuah perjanjian. Menurut pengacara Mayorga, Leslie Stovall, kliennya menerima perjanjian itu karena ketakutan. Imbas kasus itu, menurut Stovall, Mayorga diklaim sempat depresi dan ingin bunuh diri. Namun akhirnya sang wanita berani membuka mulut dan membatalkan perjanjiannya karena tergerak lewat kampanye #MeToo di media sosial. Mayorga, yang kini beralih profesi menjadi guru, melaporkan pemain yang kini membela Juventus itu ke polisi. Kini, kasus itu tengah diusut kepolisian. Setelah sempat membantah, pihak Ronaldo kini mengklaim keduanya berhubungan atas dasar suka sama suka. (dtc/yun)

TURIN - Cristiano Ronaldo kini sedang dang menjalani babak baru dalam kariernya dii Juventus. ahkan oleh Ada beberapa rekor yang bisa dipecahkan penyerang asal Portugal itu. Ronaldo didatangnderol 100 kan dari Real Madrid dengan banderol sepakbola juta euro yang membuatnya jadi pesepakbola termahal di Italia saat ini. Apa yang diberikan cewakan. Ronaldo sejauh ini tidaklah mengecewakan. Dari sembilan pertandingan yang dijalani di seluruh kompetisi, Ronaldo sudah membuat tistik yang empat gol dan lima assist. Bukan statistik m perdana buruk mengingat ini adalah musim Ronaldo bermain di Serie A dan dia tengah diganggu isu pemerkosaan. Melihat performa Ronaldo saat inii plus Juve a Serie A yang kian dominan, maka gelar juara ri mersepertinya tidak akan jauh-jauh dari utkan eka. Jika Ronaldo mampu melanjutkan ngkin ketajamannya, maka bukan tak mungkin ada beberapa rekor bisa dibuatnya. Rekor yang bakal dipecahkan yakni, gi gelar pemain pertama yang memenangi Premier League, La Liga, dan Serie A. Sejauh emenangi ini belum ada pemain yang bisa memenangi ni Inggris, tiga titel kompetisi top teratas yakni ldo sudah Spanyol, dan Italia. Cristiano Ronaldo a Liga bermemenangi Premier League dan La al Madrid sama Manchester United serta Real untun yang sebelumnya. Melihat tujuh titel beruntun diraih Juve sejauh ini di Serie A, makaa Ronaldo bakal jadi pemain pertama yang membuat rekor tersebut.

Lorenzo Berutang pada Marquez JORGE Lorenzo dan Marc Marquez akan bertandem di Honda Repsol mulai 2019. Lorenzo mengaku berutang pada Marquez karena tak menghalangi kepindahannya ke Honda. Juara dunia MotoGP tiga kali itu mengumumkan hijrah ke pabrikan Jepang itu di pertengahan tahun ini. Lorenzo akan menggantikan Dani Pedrosa, yang memutuskan untuk pensiun. Pada awalnya, Lorenzo tak memiliki banyak opsi setelah Ducati memutuskan tidak mempertahankan dia menyusul hasil kurang

Kemudian, menjuarai Liga Champions bersama tiga klub berbeda. Sampai saat ini baru ada Clarence Seedorf yang memenangi tiga titel Liga/ Piala Champions bersama tiga klub berbeda yakni Ajax, Real Madrid, dan AC Milan. Cristiano Ronaldo kian dekat dengan rekor itu karena sudah memenanginya bersama Manchester United dan Real Madrid. Ronaldo didatangkan Juventus demi mengakhiri catatan buruk klub itu yang sudah puasa gelar Liga Champions selama 22 tahun dan kalah dua kali di final dalam empat tahun terakhir. Selain itu, Rekor gol Serie A terbanyak selama semusim. Rekor gol terbanyak selama semusim di Serie A saat ini dipegang oleh Gonzalo Higuain dengan 36 gol. Ronaldo adalah top skorer Real Madrid di La Liga dengan 323 gol. Dengan rekor golnya selama di Madrid, Ronaldo sepertinya bisa memecahkan rekor milik Higuain tersebut. Jika tidak musim ini, maka masih ada 2-3 musim

CRISTIANO Ronaldo

memuaskan sejak bergabung pada 2017. Pebalap berusia 31 tahun itu bahkan sempat diyakini akan membalap untuk tim satelit seperti Tech3. Tapi pada prosesnya, Lorenzo akhirnya hengkang ke Honda. Meskipun, tidak sedikit yang kalangan yang terbelah terkait atmosfer di garasi, mengingat rivalitas tinggi di antara Lorenzo dan Marquez. Belum lama ini, Lorenzo menyalahkan Marquez atas kecelakaan yang dia alami di putaran awal MotoGP Aragon. Akibat dari insiden itu, Lorenzo gagal finis dan terpaksa absen di gelaran pertama MotoGP Thailand. “Bagiku itu artnya dia [Marquez] sangat percaya pada dirinya sendiri dan dia tidak ingin memperlihatkan kelemahan apapun,” Lorenzo mengungkapkan kepada Autosport. “Aku berutang kepada dia dengan fakta aku bisa bergabung Honda dan aku sangat bersyukur karena di momen itu aku sedang menghadapi

Bernardeschi: Jalur Italia Sudah Tepat TIMNAS Italia kembali gagal meraih kemenangan dalam laga uji coba kontra Ukraina pada hari Kamis (11/10) dini hari kemarin. Walau begitu, Federico Bernardeschi selaku penyerang Gli Azzurri mengatakan bahwa negaranya sudah berada di jalur yang tepat. Perubahan berarti dari segi hasil belum terlihat dari Italia yang kini ditukangi pelatih berpengalaman, Roberto Mancini. Pada jeda internasional bulan lalu, mereka pun gagal meraih satu kemenangan pun dari dua laga. Padahal keduanya merupakan laga UEFA Nations League, yang menentukan nasib Italia untuk tampil di Piala Eropa 2020 mendatang. Pada hari Minggu (14/10) nanti, mereka akan kembali ber-

Malut Post

aksi dalam ajang imbang melawan tersebut melawan Ukraina dengan Polandia. skor 1-1. Harapan untuk Italia sebenamelihat perubarnya menguasai han tersemat kepertandingan, di pada penggawa mana mereka berGli Azzuri kala hasil mencatatkan melawan Ukraina. penguasaan bola Dengan materi sebanyak 66 perspemain yang en dan melepas dibawa Mancini, 20 tembakan di Italia diharapkan sepanjang perbisa meraih kemainan. Dari itu, menangan atas hanya Federico skuat besutan AnBernardeschi yang driy Shevchenko mampu mencetak tersebut. gol. Te t a p i , p a r a FEDERICO Bernardeschi Hasil imbang penggemar namtersebut membuat paknya masih harus bersabar. Italia kembali mendapatkan soroItalia hanya mampu bermain tan tajam. Walaupun demikian,

Bernardeschi tetap yakin bahwa Gli Azzurri saat ini sedang berada di jalur yang tepat. “Bukan hasil yang kami inginkan, tetapi kami bermain apik dan menunjukkan bahwa kami sudah di sana,” tulis Bernardeschi di akun Instagram miliknya, dikutip dari Football Italia. “Jalan yang tepat sudah ada, mentalitas terus berkembang. Mari semua tetap percaya dan kepuasan akan datang,” pungkasnya. Satu gol Bernardeschi bersama Italia menandai performa apiknya di musim ini. Bersama klubnya sekarang, Juventus, ia sudah mencetak dua gol dan satu assist dari sembilan penampilannya dalam semua kompetisi. (bln/yun)

lagi. Pemain pertama yang ya jadi top skorer Premier Leagu League, La Liga, dan Serie A. Ronald Ronaldo pernah merasakan manisnya gelar topskorer di Premier League Leag dan La Liga selama kariernya. B Belum pernah ada pemain yang p pernah jadi topskorer di tiga liga top teratas Eropa. Saat ini Ronaldo bersama John Charles (Lee (Leeds United dan Juventus) serta se Christian Vieri (Atletic (Atletico Madrid dan Inter Milan). Milan) Ronaldo sekali jadi topskorer topsk Premier League di 22007/2008 serta tiga kali d di La Liga (2010/2011, 2013 2013/2014, dan 2014/2015). Rekor top sko skorer Juventus selama semusim sem di seluruh kompe kompetisi. Rekor top skorer sem semusim Juventus di selu seluruh kompetisi masih dipegang Ferenc Her Herzer dengan 35 gol di musim 1925/1926 1925/1926. Ronaldo adalah top to skorer sepanja sepanjang masa Real Madrid dengan d 451 gol di seluruh kompetisi. k Dengan fakta Ronaldo selalu mencetak lebih dari 50 gol di delapan dari sembilan musim berseragam Rea Real Madrid, rasa-rasanya dia bisa mem memecahkan rekor Herzer tersebut. (dtc/y (dtc/yun)

sebuah situasi yang sulit.” Lorenzo akan menjajal motor Honda untuk pertama kalinya dalam tes usai balapan terakhir di Valencia, November. Mantan rider Yamaha itu menantikan kejutan. “Sudah pasti akan sangat kaget di percobaan pertamaku di atas motor Honda, Anda hanya JORGE Lorenzo harus melihat perbedaan ukurannya [dibandingkan Ducati]. Motor Honda itu jauh lebih kecil, tapi akan memiliki positif dan negatifnya,” simpul Lorenzo. (dtc/yun)

Madrid Akan Boyong Hazard Musim Panas 2019 RAKSASA La Liga Real Madrid dikabarkan bakal mendatangkan Eden Hazard dari Chelsea pada musim panas 2019 mendatang. Hazard sudah cukup lama dikait-kaitkan dengan Los Blancos. Bahkan sejak Cristiano Ronaldo masih bermukim di Santiago Bernabeu. Kini Ronaldo sudah hengkang. Madrid pun sempat diprediksi akan segera mendatangkan winger asal Belgia tersebut. Akan tetapi Madrid malah santai-santai saja. Mereka tak mendatangkan Hazard ataupun pemain bintang lain untuk mengisi posisi Ronaldo. Hazard sendiri saat ini masih terikat kontrak hingga tahun 2020 mendatang. Winger berusia 27 tahun itu juga disebut tak berniat memperpanjang kontraknya di Stamford Bridge. Hazard juga sudah mengaku ia ingin pindah ke Madrid. Ia menyebut bermain di Spanyol adalah salah satu mimpinya. “Real Madrid adalah salah satu klub terbaik di dunia. Saya tidak berbohong, ini [bermain di Real Madrid] adalah mimpi saya sejak masih kecil. Saya punya mimpi dengan klub ini dan kita lihat saya nanti,” ucap Hazard. Madrid tentu sudah mengetahui keinginan Hazard itu. Mereka kemudian disebut ingin mendatangkannya begitu bursa transfer bulan Januari 2019 dibuka. Akan tetapi Marca menurunkan laporan yang berbeda. Madrid tak akan mendatangkannya pada Januari mendatang. Mereka akan setia dan sabar menunggunya hingga kompetisi musim ini berakhir. Pada saat itu kontrak Hazard akan tersisa 12 bulan saja. Madrid pun yakin harga eks pemain Lille itu akan turun. Los Blancos yakin The Blues nanti akan bersedia melepasnya dengan harga 65 juta pounds saja. (bln/yun)

EDEN Hazard


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

MAJANG POLIS

Malut Post

13

Pemkot tak Sanggup Bayar Sejumlah Kegiatan Pastikan Bautang ke Rekanan Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah

TERNATE – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate memastikan tak sanggup membayar sejumlah kegiatan fisik tahun ini. Hal itu dikarenakan minimnya realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hingga akhir triwulan III realisasi PAD masih pada kisaran 40 persen. “ Kita akan menunda pembayaran beberapa kegiatan fisik, termasuk perjalanan dinas DPRD,” kata

Ke p a l a Ba d a n Pe n g e l o l aa n Keuangan Aset Daerah (BPKAD), Taufik Jauhar, saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin (11/10). Menuturkan Taufik, dalam dua hari kedepan pihaknya akan menyurat ke SKPD untuk menginventarisir kegiatan mana saja yang bisa ditunda pembayarannya.

RAKERNAS

1

Pemkot pastikan tak sanggup membayar sejumlah kegiatan fisik tahun ini.

2

Hal itu dikarenakan minimnya realisasi PAD.

dua hari kedepan akan 3 Dalam menyurat ke SKPD untuk menginventarisir kegiatan mana saja yang bisa ditunda pembayarannya.

Baca: PEMKOT.. Hal 16

DBD Renggut Tiga Nyawa

DPW LDII Malut Hadiri Rakernas

nyakit DBD meningkat hampir tiga kali lipat atau 129 penderita dan tujuh orang meninggal. Angka kasus ini setahun kemudian menurun cukup tajam yakni 20 penderita dan dari angka itu di 2017 tidak ada yang meninggal dunia.

TERNATE – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Kota Ternate cukup tinggi. Pada empat tahun terakhir kasus ini telah merenggut 11 nyawa. Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat pada 2015 ditemukan sebanyak 45 penderita DBD dari jumlah itu satu diantaranya meninggal dunia. Tahun 2016 angka pe2015

KASUS DBD

Baca: DBD.. Hal 16

2016

45 kasus 1 meninggal

129

2017

kasus 7 meninggal

2018

20 kasus 0 meninggal

41

kasus 3 meninggal

SURYANI A TAWARI MALUT POST

RAKERNAS: Presiden RI Joko Widodo saat membuka Rakernas

PENYEBAB Disebabkan virus dengue yang ditularkan kepada manusia melalui perantara nyamuk Aedes aegypti dan aedes albopictus.

TERNATE – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Maluku Utara (Malut) mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) LDII yang digelar di Jakarta, Rabu (10/10) lalu. Kegiatan tersebut dibuka langsung Presiden RI Joko Widodo, sedangkan pada hari kedua kegiatan itu di hadiri oleh calon presiden Prabowo Subianto. “ Kegiatan itu dihadiri oleh 1.500 peserta dari seluruh Indonesia,” kata Ketua DPW LDII Malut, H. Nurhadi, kemarin (11/10). Menurutnya, dalam kegiatan itu Ketua Umum DPP LDII, Abdullah Syam mengatakan, rakernas tersebut sangat strategis karena bertepatan dengan tahun politik. Karena itu LDII ingin mengumpulkan aspirasi dari bawah yang bisa menjadi masukan bagi para Capres.

GEJALA Tiba-tiba anak mengalami demam tinggi mencapai 40 derajat Celsius atau lebih. Demam bisa, berlangsung selama 1-7 hari dan kemudian mulai menurun. Ruam atau bintik-bintik merah pada kulit dan mudah memar. Nyeri pada otot, sendi, dan tulang. Nyeri ini, biasanya mulai muncul setelah demam timbul. Nyeri pada belakang mata, pusing dan kelelahan.

Baca: LDII.. Hal 16

Ini bisa terjadi sampai setelah anak itu sembuh dari DBD.

TPG Pencairan TPG Tunggu Usulan Dikbud TERNATE –Tunjangan Profesi Guru (TPG) triwulan III akan segera dicairkan. Dana dari pusat sejak kemarin sudah ditransfer ke kas daerah. Saat ini tinggal menunggu permintaan dari Dikbud.”Kalau Dikbud sudah masukan nama-nama guru penerima maka segera kami cairkan ,” kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Taufik Juhar, kemarin (11/10). Kabid Kasda BPKAD, Iksan Kamil menambahkan anggaran yang sudah masuk ke kas daerah sebesar Rp 10, 9 miliar. Berapa banyak guru yang akan menerima TPG belum bisa dipastikan karena masih menunggu pengajuan nama-nama dari Dikbud. “ Kalau sudah diajukan kami langsung proses,” akunya. Terpisah, Kasubag Keuangan Dikbud Irnawati Imam saat dikonfirmasi mengaku, untuk nama-nama guru penerima TPG masih di-input. Setelah selesai baru diajukan ke keuangan. Baca: TPG.. Hal 16

Kehilangan nafsu makan. Mimisan atau pendarahan ringan pada gusi. PENANGANAN Pastikan anak tersebut istirahat yang cukup.

kegiatan fisik, 5 Selain perjalanan dinas

PEMKOT BAUTANG

Beri anak makanan yang bergizi, terutama makanan yang mudah ditelan dan dicerna, tidak boleh digoreng, asin atau pedas. Serta makanan yang banyak mengandung vitamin C.

Beri anak minum yang banyak untuk mencegah dehidrasi.

DPRD anggaran rutin kantor juga akan menjadi korban berharap 6 Pemkot dana transfer tidak pembayaran 4 Penundaan tidak berlangsung lama, awal tahun depan langsung membayar.

mengalami perubahan apalagi hingga menurun. Jika menurun sangat berdampak pada pembayaran kegiatan nanti

Banyak Pelamar tak Penuhi Syarat T E R NAT E - Pa r a pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang sudah mendaftar di portal yang disediakan pemerintah pusat, belum pasti akan langsung bisa melakukan seleksi CPNS tahun ini. Sebab Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) masih akan melakukan verifikasi berkas. Kepala BKPSDMD Junus Yau saat dikonfirJUNUS Yau masi mengatakan, pelamar yang sudah terdaftar ke BKPSDMD mencapai 1.200 lebih. Sementara yang sudah terverifikasi baru sebanyak 800 lebih. Baca: PELAMAR.. Hal 16

Puluhan Ribu Data Penduduk Terancam Diblokir TERNATE – Puluhan ribu penduduk di Kota Ternate terancam akan diblokir data kependudukannya oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) jika hingga 31 Desember 2018 mendatang belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). “Ada puluhan ribu penduduk yang belum melakukan perekaman e-KTP, sebagian besarnya orang dewasa, sedangkan sisanya merupakan penduduk yang akan berusia 17 tahun pada April 2019. Baca: DATA.. Hal 16

Dinkes Intens Sosialisasi MR Setiap sosialisasi kami undang mulai dari RT/ RW hingga kelurahan. Karena saat ini, merekalah yang paling penting untuk membantu mempercepat imunisasi FATHIYAH SUMA Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate

IMUNISASI: Pemberian imunisasi di TK AL BINA beberapa waktu lalu

TERNATE – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate intens melakukan sosialisasi lintas sektor di tiap kelurahan terkait imunisasi Measles dan rubella MR. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate, Fathiyah Suma menuturkan, sosialisasi lintas sektor ini sudah berjalan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Ternate Pulau, Utara, Tengah dan Selatan. “Akan dilanjutkan di Kecamatan Ternate Barat,” ungkapnya, Kamis (11/10). Baca: SOSIALISASI.. Hal 16


14

Malut Post

AROUND TERNATE

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Art: Resayfa Rumra

Baru 4.052 Anak yang Diimunisasi MR

SEMENTARA ITU Pohon ini Mulai Ancam Pengendara

Sembilan Ribu Lebih Anak Sudah Harus Diimunisasi Per-31 Oktober Editor : Erwin Syam Peliput : Fitrah A Kadir

Hizbullah Muji/Malut Post

POHON: Kondisi batang pohon yang ancam pengendara di kawasan BTN

TERNATE - Batang pohon trembesi yang tumbuh di atas trotoar lingkungan BTN kelurahan Maliaro kondisinya kini mulai ancam pengendara. Pasalnya, sebagian batang bohon besar itu telah masuk ke badan jalan Pantauan koran ini kemarin di pertigaan BTN, setiap kendaraan yang melintas di area tersebut pengendara selalu menghindar ke tengah jalan, pasalnya jika tidak menghindar, kendaraan bisa menabrak batang pohon berukuran besar yang tumbuh ke arah badan jalan. Sukardi salah satu warga BTN menuturkan. Batang pohon ini biasanya tumbuh ke atas kurang dari tiga meter dari tanah baru batangnya masuk ke jalan dan itu terlihat di hampir sebagian besar dalam Kota Ternate, namun yang ada di kawasan BTN ini, batang pohon belum cukup satu meter, tetapi batang pohon sudah masuk dan mengarah ke jalan. “Kalau kendaraan sepeda motor tidak terlalu berbahaya, karena terlihat jelas, namun kalau menggunakan mobil dan melintas di area ini harus berhati hati, jika tidak, body mobil bisa nyangkut di batang pohon. Selain itu kerusakan juga terlihat di badan trotoar akibat akar pohon yang membesar berakibat pada kerusakan trotoar,” Tutur Sukardi seraya berharap secepatnya petugas terkait menindaklanjuti. (Aji/Lid)

TERNATE – Dari total 9.695 anak dan balita yang tersebar di 14 Kelurahan se Kecamatan ternate Utara, hingga kini baru sekitar 4.052 anak dan balita yang telah diimunisasi Measels dan Rubella (MR) Sebelumnya, sesuai target puskesmas Siko yang membawahi kecamatan ternate utara akan selesai melaksanakan imunisasi tersebut hingga pada 31 Oktober mendatang. Wirda Alhadar, Kepala Puskesmas Siko kepada Malut Post menjelaskan, untuk mencapai target pada akhir Oktober ini, pihaknya bakal menyasar seluruh sekolah yang tersebar di Ternate Utara serta Rumah warga. “Pelaksanaan percepatan imunisaai cam-

pak dan rubellla tetap akan berjalan dan di laksanakan di sekolah serta posyandu di kelurahan serta di puskesmas. Jadi petugas langsung mendatangi sekolah, bahkan kami juga buka pos imunisasi di puskesmas setiap hari kerja,” Terang Warda Warda melanjutkan, dari total anak dan balita yang telah diimunusasi sebanyak 4.052 tersebut terdiri dari 682 anak yang berusia 9 bulan hingga 7 tahun dan anak sekolah sebanyak 3.370 jiwa. “Kita akan mengejar target, tentu akan juga pihak puskesmas bekerjasama dengan pihak sekolah dan kelurahan untuk sosialisasi serta melaksanakan imunisasi, kami juga meminta kepada masyarakat untuk mendukung program pemerintah tersebut. mudah mudahan sesuai target,” Tutup Warda. (Aji/Lid)

ILUSTRASI Imunisasi

Warga Minta Perbaikan Drainase

Hizbullah Muji/Malut Post

SAMPAH: Sampah dan material yang dibersihkan oleh kebersihan Kota

TERNATE - Setiap kali hujan turun, kawasan di tikungan Mangga Dua selalu dipenuhi air dan sampah yang meluap dari dalam selokan. Penyebabnya karena volume air bercampur material pasir serta sampah tidak mampu ditampung drainase hingga tumpah ke jalan Pantauan koran ini kemarin, sejumlah petugas dari kebersihan Kota turun ke lokasi drainase yang dipenuhi sampah, mereka para petugas kebersihan ini terlihat mengangkut tumpukan sampah bercampur pasir dan diletakan di bibir jalan. Safrin warga Mang-

ga Dua kepada Malut Post mengatakan, persoalan utama kawasan ini selalu dilanda banjir adalah diameter drainase terlalu kecil. Sementara volume air, sampah bercampur material begitu banyak yang masuk ke drainase tersebut. “Lebar dan tinggi selokan tidak lebih satu meter, wajar kalau hujan turun air dan sampah selalu meluap ke jalan. Karena drainase tidak mampu menampung volume air bercampur sampah tersebut,” Tutur Safrin seraya berharap Pemkot Ternate untuk dapat memperhatikan keluhan warga tersebut. (Aji/Lid)

Hizbullah Muji/Malut Post

CORET: Deker di barangka Terminal Cinta yang penuh coretan

Deker Barangka Jadi Sasaran Coretan TERNATE - Baru di cat oleh Dinas PUPR Kota Ternate untuk peremajaan jembatan Terminal Cinta kawasan perbatasan Maliaro Kampung Pisang, kini salah satu bagian deker mulai

penuh coretan Pantauan koran ini kemarin, Deker bagian barat Jembatan tersebut terlihat dicoret menggunakan cat kemasan (Piloks red) dengan tulisan ‘watchout prokontrak-

pro’ dengan warna hitam dan orange. Jainudin salah satu tukang ojek yang melintas di kawasan tersebut, kepada koran ini mengatakan. Kebiasaan buruk ini harus ditindak tegas oleh

pihak terkait, kalau tidak, nanti oknum warga lain juga ikut corat coret fasilitas umum. “Padahal belum lama jembatan ini di cat dan diperbaharui oleh Pemerintah, namun kini sudah dirusak oknum warga “ Terang junaidi Junaidi mengatakan, warga di lingkungan sekitar Maliaro dan Kampung Pisang harus memperhatikan fasilitas

umum tersebut supaya terjaga, ini supaya jembatan terminal conta terlihat rapi. “Kalau ada yang sengaja coret tangkap dan diserahkan ke pihak kelurahan atau yang berwajib agar oknum warga itu dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya, supaya ada efek jerah,” Tutup Junaidi. (Aji/ Lid)

PUPR Perbaiki Jalan Rusak TERNATE – Setelah diberitakan koran ini beberapa waktu lalu terkait kerusakan jalan di Kawasan Kapitan Patimura, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kamis kemarin terlihat mulai turun dan memperbaiki kerusakan tersebut Pantauan Koran ini, Sejumlah pekerja dari PUPR mulai membongkar longsoran tanah dan aspal untuk melihat seberapa parah kerusakan di kawasan tersebut. Iryanto salah satu petugas lapangan dari PUPR Kota Ternate yang ditemui Koran ini kemarin menuturkan. Setelah dilakukan peninjauan oleh tim tek-

nis, longsoran tanah ini kemudian dibongkar lebih besar agar mencari tahu seberapa parah kerusakan jalan di depan toko Meubel itu. “kami sudah bongkar dan menutup lubang drainase yang rusak. saat ini sementara menunggu material yang datang untuk kemudian di timbun lalu di tutup dan diperbaiki kembali agar kawasan jalan tersebut bisa digunakan kembali,” Tutup Iryanto, sembari berharap peran serta masyarakat agar selalu aktif memberikan informasi kepada Pemerintah Kota jika ada kerusakan jalan untuk segera diperaiki. (Aji/Lid)

PERBAIKI: Jalan rusak di kawasan Kapitan Patimura yang mulai diperbaiki

Fitrah/Malut Post


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

AKADEMIKA

Malut Post

15

Kuliah Riset Bersama Sukardi Abbas, S.Pd., M.Pd., Si

Konservasi Nyamplung (Calophyllum inophylum L) di Kawasan Pesisir Pantai Afetaduma Kecamatan Pulau Ternate (Bagian I) Sukardi Abbas, S.Pd., M.Pd., Si Dosen Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate

TOPIK yang akan kita bahas pada edisi kali ini mengenai Konservasi Nyamplung (Calophyllum inophylum L) di Kawasan Pesisir Pantai Afetaduma Kecamatan Pulau Ternate. Topik ini merupakan hasil riset yang dilakukan Sukardi Abbas, S.Pd., M.Pd., Si, Dosen Prodi Pendidikan Biologi, Fakultas Tarbiyah IAIN Ternate. Berikut narasi riset yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan: Pendahuluan Kota Ternate sebagai, bagian dari gugusan kepulauan di Maluku Utara, didominasi oleh lahan bergunung. Pengembangan lahan untuk perkotaan hanya terbatas pada pesisir sehingga proses pembangunan perkotaan dilakukan dengan mongkonversi daerah pesisir menjadi area pemukiman, pertokoan, transportasi dan industri tanpa memperhatikan dan menjaga kondisi ekosistem yang berdampak pada keseimbangan ekologis. Sementara penambahan jumlah penduduk dan pembangunan regional kurang mempertimbangkan asas kelestarian lingkungan hidup menyebabkan kerusakan pada hutan pantai. Kerusakan tersebut akan menimbulkan kerugian yang tidak sedikit bahkan dapat membahayakan penduduk yang bermukim di sekitar kawasan pesisir. Oleh karena itu, butuh pengelolaan yang tepat agar kawasan pesisir terhindar dari kerusakan. Salah satu usaha untuk memperbaikinya adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat terkait rehabilitasi melalui penanaman dan pengelolaan kawasan pesisir dengan tanaman-tanaman pantai yang cocok dan memberikan hasil. Tanaman nyamplung dengan segala kelebihan dan manfaat, merupakan salah satu tanaman pantai yang cocok digunakan sebagai tanaman rehabilitasi kawasan pesisir karena mudah tumbuh dan penanamannya dapat dikombinasikan dengan jenis tanaman pantai lainnya. Rehabilitasi kawasan pesisir dengan tanaman nyamplung diharapkan dapat meningkatkan fungsi/lindungan kawasan pesisir dari kerusakan dan bermanfaat ekonomis bagi masyarakat di sekitar pesisir. Biji nyamplung dapat diolah menjadi biodiesel, bahan campuran biokerosene, briket bungkil, pakan ternak, herbisida, bahan pembuatan sabun, minyak pelitur serta berkhasiat untuk obat rematik. 1 Nyamplung juga

diindikasikan mengandung senyawa yang berkhasiat sebagai anti HIV (Human Immunodeficiency Virus), yaitu inophyllum A-E, inophyllum P, inophyllum G-1, dan inophyllum G-2. Selain itu, biji nyamplung juga dapat dimanfaatkan untuk kerajinan, hiasan rumah, dan sebagainya. Secara ekologis, Nyamplung memiliki fungsi sebagai tumbuhan penahan abrasi, pengendali intrusi air laut, pemelihara kualitas air serta sebagai wind breaker (pemecah angin). Konservasi tumbuhan nyamplung di wilayah pesisir adalah upaya perlindungan, pelestarian dan pemanfaatan tumbuhan nyamplung untuk menjamin keberadaan, ketersediaan, dan kesinambungan sumber daya pesisir dan pulau-pulau kecil dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai dan keanekaragamannya. Untuk melaksanakan strategi konservasi tumbuhan nyamplung di wilayah pesisir yang berkelanjutan, harus didukung komitmen dari pihak-pihak terkait di wilayah pesisir diiringi dengan penerapan etika lingkungan berdasarkan prinsip ekosentrisme. Sebagaimana yang diungkapkan Keraf bahwa prinsip ekosentrisme lebih fokus pada komunitas ekologis secara holistik. Termasuk di dalamnya pengembangan prinsip moral untuk kepentingan seluruh komunitas ekologis. Oleh karena itu, keberhasilan menerapkan strategi konservasi wilayah pesisir perlu didukung penerapan cara pandang, nilai dan perilaku hidup berdasarkan prinsip ekosentrisme. Dengan demikian, gaya hidup yang kita lakukan semestinya selaras, serasi dengan alam, sehingga kesadaran pentingnya ramah lingkungan harus terus dikumandangkan diberbagai kesempatan, kegiatan dan secara merata di berbagai pelosok wilayah. Oleh karena itu, kegiatan yang menjadi sasaran dalam penelitian ini adalah bagaimana kondisi ekologi tumbuhan nyamplung yang ada di wilayah pesisir Afetaduma dan bagaimana memberdayakan masyarakat di Kecamatan Pulau Ternate melalui pengelolaan sumber daya alam hayati seperti biji nyamplung menjadi kerajinan yang bernilai jual tinggi. Kegiatan ini diarahkan pada sektor informal, industri rumah tangga (home industry). Mengingat daerah Kecamatan Pulau Ternate terdiri atas 13 kelurahan yang terletak di daerah pesisir dengan jumlah penduduk sebanyak 14.459 jiwa (3.447 kepala keluarga), maka kegiatan pemberdayaan ini hanya dibatasi pada kelurahan Afetaduma dengan alasan Kelurahan Afetaduma merupakan daerah pesisir yang memiliki vegetasi tumbuhan nyamplung yang hampir punah. Akan tetapi, kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestariannya masih minim, menurut mereka tumbuhan ini hanya dimanfaatkan sebagai kayu, buahnya belum dimanfaatkan. Di daerah tersebut belum ada masyarakat yang berwirausaha atau memiliki industri berskala rumah tangga (home industry) dalam industri kerajinan. Atas dasar tersebut, maka diperlukan sebuah aplikasi pemberdayaan masyarakat berbasis lingkungan. Metodologi Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan eksplorasi dan dokumentasi melalui observasi

di areal pesisir Afetaduma, Kecamatan Pulau Ternate. Penelitian ini bersifat jelajah untuk konservasi in-situ di areal pesisir pantai Kelurahan Afetaduma Pulau Ternate yang dimulai pada April hingga Nopember 2015. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode eksplorasi dan untuk mengetahui aspek ekologi nyamplung secara kuantitatif dilakukan dengan cara pembuatan petak-petak pengamatan sebagai cuplikan. Petak-petak tersebut diletakkan secara purposive sampling pada lokasi dimana terdapat tumbuhan nyamplung. Pengumpulan data vegetasi dilakukan dengan menggunakan metode petak kuadran berukuran 20 x 20 meter sebanyak 6 petak atau seluruhnya 2400 meter persegi. Di dalam petak tersebut ada sub petak atau petak-petak kecil yang disesuaikan dengan klasifikasi tingkat pertumbuhan yakni anakan (5 x 5m), tiang (10 x 10 m), dan pohon (20 x 20 m). Selanjutnya, diukur parameter lingkungan fisik yakni, suhu udara, kelembaban, dan pH tanah. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil dan Pembahasan Kondisi Ekologi Hutan di tepi Pantai Kelurahan Afetaduma Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi habitat hutan pantai di Kelurahan Afetaduma masih sedikit, hanya 13 jenis pohon yang ditemukan di hutan pantai tersebut, bahkan jarang ditemukan pohon pada tingkat tiang dan pancang. Hal ini menunjukkan bahwa proses regenerasi pada hutan pantai Afetaduma kurang normal. Minimnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap kelestarian hutan pantai adalah penyebab utamanya. Penebangan liar, kegiatan peternakan, bukaan lahan pertanian serta penambangan pasir dan batu termasuk dalam aktivitas masyarakat untuk memenuhi ekonomi keluarga tanpa memperhatikan aspek lingkungan. Selain itu, upaya pemerintah untuk memperluas areal perkotaan dengan cara menimbun pantai di bagian Selatan Kota Ternate juga memberi dampak yang besar terhadap kerusakan hutan pantai di Kec. Pulau Ternate. Naiknya air, menyebabkan hutan pantai di Kec. Pulau Ternate rusak, bukan hanya hutannya tetapi rumah warga juga ikut rusak dihantam ombak dan angin topan. Untuk mengembalikan kondisi ekosistem seperti semula, pemerintah, masyarakat dan kalangan akademisi harus berperan aktif dalam melestarikan sumber daya alam hayati di pesisir pantai. Upaya sosialisasi dan konservasi terus dilakukan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya ekosistem pantai. Upaya konservasi terus dilakukan untuk menjaga kelestarian ekosistem pesisir dan pulau-pulau kecil, melindungi arus migrasi ikan dan biota laut lainnya, melindungi situs budaya dan sebagainya. Kawasan pesisir dialihfungsikan bukan sebagai tempat peternakan, perkebunan, dan penambangan tetapi di jadikan sebagai tempat konservasi dan ruang terbuka hijau, pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan, budidaya laut, wisata bahari dan ekowisata. Pertanian organik ramah lingkungan serta kepentingan adat dan kearifan lokal. Perlu diingat bahwa sebagai tempat wisata bukan

berarti di bangun bangunan seperti hotel dan sejenisnya yang merusak lingkungan. Data hasil analisis vegetasi dapat dilihat bahwa tumbuhan nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) merupakan jenis yang paling dominan pada tingkat anakan dengan indeks nilai penting (INP) 129, 43 persen dengan IDR sebesar 43 persen dan pada urutan kedua didominasi oleh tumbuhan kelapa yakni dengan INP 77, 76 persen dengan IDR 26 persen sedangkan pohon pinang (Areca catechu) merupakan jenis yang paling sedikit penyebarannya dengan INP 37,67 persen dan IDR 13 persen. Regenerasi Nyamplung Populasi nyamplung terlihat cukup tinggi hanya pada tingkat anakan yakni 300 pohon/ha. Populasi ini semakin menurun bahkan tidak ditemukan pada tingkat pancang. Dan pada tingkat pohon di temukan 27 pohon/ha. Komposisi ini menunjukkan ketidaknormalan dalam proses regenerasi nyamplung. Ini dapat dilihat dari populasi tingkat pohon lebih banyak dari tingkat pancang yang tidak ditemukan satu pun pohon nyamplung. Ketidaknormalanregenerasi nyamplung disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor manusia dan faktor alam. Belum adanya pengetahuan dan kesadaran masyarakat di pesisir Afetaduma Kec. Pulau Ternate terhadap pentingnya hutan di pesisir pantai menyebabkan terjadi peralihan hutan menjadi perkebunan kelapa yang pada akhirnya tumbuhan nyamplung yang ada di bagian bawah ditebang atau diparas. Proses regenerasi yang kurang normal diduga terjadi karena faktor alam. Persaingan dalam memanfaatkan ruang tumbuh, cahaya, air dan unsur hara tanah dengan pohon-pohon yang lebih besar khususnya nyamplung. Pada habitat tersebut tingkat vegetasi pohon didominasi oleh tumbuhan yang memiliki bentuk tajuk sangat rindang, serta ada pada strata teratas, sehingga menutupi individu nyamplung pada tingkat anakan dan pancang dalam memperoleh ruang tumbuh dan cahaya matahari, belum lagi karena faktor gangguan gulma dan tanaman lantai lainnya. Indriyanto dalam Mukhlisi dan Kade Sidiyasa mengemukakan bahwa persaingan intraspesifik terjadi lebih keras dibandingkan persaingan interspesifik (antar spesies). Sehingga hanya individu spesies yang paling tahan bersaing yang dapat bertahan hidup. Pengamatan dilapangan menunjukkan bahwa sebagian individu nyamplung yang mampu tumbuh dan berkembang sampai tingkatan pohon ada diluar dari tutupan tajuk pohon induk lainnya. Harus diakui bahwa mekanisme seleksi alam terus terjadi. Akan tetapi persaingan tersebut harus diminimalisir, jika ini terus terjadi maka pohon nyamplung di lokasi penelitian akan habis. Oleh karenanya, harus dilakukan penanaman bibit nyamplung pada areal kosong yang belum ditumbuhi nyamplung. Masyarakat juga harus diberikan pemahaman tentang pelestarian hutan di pesisir pantai. Demikian ulasan Konservasi Nyamplung (Calophyllum inophylum L) di Kawasan Pesisir Pantai Afetaduma Kecamatan Pulau Ternate (Bagian I), semoga bermanfaat dan menjadi bahan pembelajaran untuk kita bersama. (tr-03)


16

SAMBUNGAN MAJANG

Malut Post

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Tunggu Surat Pengantar Gubernur TERNATE – Meski nomor registrasi peraturan daerah (Perda) pemekaran lingkungan Tongole menjadi kelurahan sudah diserahkan Biro Pemerintahan Pemprov Malut, Pemkot Ternate mengaku belum bisa menyampaikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk dikeluarkan kode wilayah. Pasalnya, untuk mengajukan itu butuh surat pengantar dari Gubernur Malut. “ Walau belum kita ajukan tapi pada APBD 2019 nanti Pemkot akan mengalokasikan anggaran untuk pembangunan kantor lurah, dana partisipasi pembangunan kelurahan (DPPK), serta distribusi personil untuk melengkapi struktur kelurahan baru terebut,” kata Kabag Pemerintahan Setda Kota Ternate M. Qufal, kemarin (11/10).

...PEMKOT Samb Hal. 13

Me s k i b e g i t u , Tau f i k mengaku penundaan pembayaran tidak akan berlangsung lama, awal tahun depan dia berjanji pemkot akan langsung membayar. “ SKPD belum mengajukan kegiatan apa saja yang bisa dipending pembayarannya,” tukasnya. Selain pembayaran se-

...DBD Samb Hal. 13

Sedangkan di tahun 2018 Dinkes mencatat hingga Oktober ini terdapat 41 penderita, dan yang meninggal sebanyak tiga orang. “ Di bulan Oktober ini juga terdapat kasus di Kelurahan Jati. Anak laki-laki berusia 8 tahun, baru saja meninggal dua hari lalu,” kata Kepala Bidang (Kabid) Pemberantasan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Hamid A Rahman, kemarin (11/10). Menurutnya, Dinkes telah turun memeriksa ke rumah penderita yang meninggal apakah ada gejala lain yang terjadi pada keluarga atau orang-orang di sekelilingnya. Pihaknya juga memeriksa jentik nyamuk di rumah korban. Dari hasil pemeriksaan itu ditemukan ada satu saudara korban DBD tersebut mengalami panas tinggi sehingga harus dirawat di RS. Selain

SERING PICU KEMACETAN

Menurutnya, selain mengalokasikan anggaran dan distribusi personil, pihaknya juga akan menyediakan anggaran untuk pembangunan kantor lurah. Lahannya sudah disediakan tinggal dilakukan pembebasan. Untuk melengkapi struktur organisasi di kantor kelurahan BKPSDM telah menyiapkan personil. “Yang pasti aktivitas pemerintahan sudah berjalan tahun depan,” jelasnya. Untuk surat pengantar dari Gubernur Malut, sambung Qufal, pada Kamis kemarin, permintaan surat pengantar itu sudah disampaikan ke Biro Pemerintahan. “ Kalau surat pengantar sudah diterima, maka kami langsung sampaikan ke Mendagri untuk mendapat kode wilayah,” tandasnya.(cr-05/rul)

jumlah kegiatan fisik dan perjalanan dinas DPRD yang akan ditunda. Taufik mengaku, item anggaran yang akan menjadi korban dari rendahnya realisasi PAD adalah dana rutin kantor. Sejumlah kegiatan yang ditunda pembayaran itu akan menjadi utang yang baru nanti dilunasi awal tahun depan. “ otomatis itu akan menjadi utang seperti tahun

kemarin,” akunya. Jika kondisi PAD sudah anjlok, Taufik berharap, dana transfer tidak mengalami perubahan apalagi hingga menurun. Sebab jika menurun berdampak pada jalannya kegiatan di daerah. “ Kalau dana transfer di bulan terakhir menurun maka sangat berdampak pada pembayaran kegiatan nanti,” pungkasnya.(cr-05/rul)

itu juga ditemukan dua orang anak yang sakit di lingkungan tersebut. “ Anak yang meninggal ini karena DBD itu sesuai diagnose Rumah Sakit. Karena itu besok (hari ini, red) kami akan turun lakukan fogging di lingkungan tersebut,” tandasnya. Seraya mengaku untuk program lanjutnya pihak puskesmas akan melakukan sosialisasi DBD di tiap kelurahan. Hamid menerangkan, penyebab penyakit ini dikarenakan virus dengue yang ditularkan kepada manusia melalui perantara nyamuk Aedes aegypti dan aedes albopictus. Jenis nyamuk ini tidak seperti nyamuk pada umumnya, yang mencari makan di malam hari. Namun, jenis nyamuk ini umumnya menggigit di pagi hari sampai sore hari menjelang petang. Untuk gejala, tiba-tiba anak mengalami demam tinggi mencapai 40 derajat celsius atau lebih.

Demam bisa berlangsung selama 1-7 hari dan kemudian mulai menurun. Ruam atau bintik-bintik merah pada kulit. Nyeri pada otot, sendi, dan tulang. Nyeri ini, biasanya mulai muncul setelah demam timbul. Nyeri pada belakang mata, pusing. Juga kelelahan. Ini bisa terjadi sampai setelah anak itu sembuh dari DBD. “ Anaknya juga akan kehilangan nafsu makan. Mimisan atau perdarahan ringan pada gusi dan kulit anak mudah memar,” tambahnya. Untuk penanganan anak ketika DBD, pastikan anak tersebut istirahat yang cukup. Beri anak makanan yang bergizi, terutama makanan yang mudah ditelan dan dicerna, tidak boleh digoreng, asin atau pedas. Serta makanan yang banyak mengandung vitamin C. “ Beri anak minum yang banyak untuk mencegah dehidrasi,” terangnya. (mg01/rul)

Penjual kue dan makanan di ruas jalan pada kawasan terminal cinta Maliaro sering menyebabkan kemacetan. Pasalnya, jika pembeli yang menggunakan motor atau mobil berhenti untuk belanja, mereka biasanya langsung stop di badan jalan. Akibatnya mengganggu arus lalulintas.

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

Tunggu Persetujuan DPRD TERNATE – Rencana PDAM Kota Ternate menaikan tarif air pada 2019 mendatang masih menunggu persetujuan DPRD Kota Ternate. Penyusunan kenaikan tarif air sudah selesai disusun. Namun besarannya belum bisa diumumkan sebelum disetujui DPRD. “ Tujuan tarifnya dinaikkan agar ma-

...PELAMAR Samb Hal. 13

Dari hasil verifikasi itu ada yang sudah digugurkan karena tidak memenuhi syarat. “Nanti bisa diketahui berapa yang tidak lolos atau digugurkan setelah mereka masukan berkas nantinya. Pelamar bisa digugurkan jika salah memilih

...DATA Samb Hal. 13

Orang dewasa yang belum merekam e-KTP hingga 31 Desember mereka terancam akan diblokir data kependudukannya,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), Rukmini Rahman, kemarin (11/10). Langkah yang dilakukan Kemendagri ini, kata dia, agar data kependudukan lebih akurat jelang pemilu 2019 mendatang. Rukmini meminta, masyarakat yang belum melakukan perekaman e-KTP dapat secepatnya mereka, agar data kependudu-

...LDII Samb Hal. 13

Pilpres bukanlah ajang komunikasi searah dari para kandidat, tapi ini merupakan waktu yang baik bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasinya. Menurut Abdullah Syam, lima tahun masa pemerintahan presiden, masyarakat bisa merasakan langsung dampak program kerja. Maka masyarakat berhak memberikan masukan dan mengevaluasi untuk perbaikan. Siapapun presidennya nanti. LDII dalam Rakernas mengusulkan delapan bidang pembangunan yang bisa dijadikan titik fokus pembangunan nasional, “Kami mengusulkan kepada pemerintah, karena kami telah melaksanakan delapan bidang pembangunan yaitu bidang

...TPG Samb Hal. 13

Sementara terkait dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) bulan Agustus, Kepala BPKAD Taufik Juhar mengaku anggarannya juga sudah siap, tinggal menunggu permintaan dari Dikbud. “ Untuk Bosda sekolah swasta yang disalurkan langsung oleh keuangan sebagiannya sudah diproses tinggal sekolah negeri

syarakat jangan boros menggunakan,” kata Direktur PDAM Syaiful Jafar, kemarin (11/10). Masyarakat yang dikenakan tarif air baru jika penggunaan airnya dalam sebulan di atas 20 liter kubik. Namun jika penggunaan masih di bawah 20 liter masih akan dikenakan tarif lama. Dengan ad-

anya kenaikan tarif ini Syaiful memastikan pelayanan akan semakin baik karena banyak sumur baru yang beroperasi tahun depan. “ Kami sudah konsultasi dengan wali kota. Beliau berharap kenaikan jangan beratkan masyarakat,” pungkasnya. (cr-05/rul)

formasi. Misalnya, formasi yang dibutuhkan guru bahasa inggris, tetapi pelamar tersebut memiliki jurusan sastra inggris, tentu akan digugurkan, karena yang dibutuhkan adalah S-1 bahasa inggris. Bukan sastra inggris,” terangnya. Meski nanti pelamar tersebut sudah terdaftar dan mendapatkan nomor tes. Junus belum

bisa menjamin yang bersangkutan bisa langsung mengikuti seleksi jika jurusan pelamar berbeda dengan formasi yang ditentukan. “ Karena itu kami menghimbau agar pelamar yang mendaftar harus melihat secara baik formasinya, agar tidak bermasalah,” pungkasnya. (cr-05/ rul)

kannya tidak diblokir. Selain masih banyak warga belum lakukan perekaman, ada juga sebagian besar masyarakat yang belum meng-update kartu keluarganya (KK). Meski belum memastikan, Rukmin meyakini dalam waktu dekat edaran terkait pemblokiran tersebut akan dikeluarkan dalam waktu dekat. “ Jelang pemilu nanti yang belum perekaman langsung terblokir datanya. Jadi nanti setelah edaran tersebut resmi keluar kami akan langsung melakukan sosialisasi ke warga agar tidak ada yang datanya nanti terblokir,” terangnya. Terkait KK yang belum di-up-

date karena warga hanya sekali saja membuat KK. Padahal, sebut dia, KK harus terus diperbaharui sesuai dengan perkembangan. karena KK terus mengalami perubahan. Banyak warga yang tidak melakukan perubahan itu sehingga ketika penerimaan CPNS saat ini banyak warga yang datang melakukan perbaikan KK-nya. “ KK itu harus di-update karena misalnya ketika anak belum sekolah maka pada data jenis pekerjaan akan tercantum belum bekerja. Tapi ketika sudah masuk SD harus segera diubah kolomnya, begitu selanjutnya,” jabar Rukmini.(cr-05/rul)

kebangsaan, bidang dakwah, bidang pendidikan, bidang ekonomi syariah, bidang kesehatan dan herbal, bidang ketahanan pangan, bidang energi terbuka, dan bidang teknologi ,” imbuh Abdullah Syam. Sementara Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengingatkan bangsa Indonesia adalah bangsa dan negara yang besar, sekaligus menyimpan perbedaan yang besar, “Wilayah Indonesia setara perjalanan dari London ke Istambul, kita memiliki 714 suku, 1.500 bahasa, dan keragaman suku dan budaya. Presiden mengingatkan jangan sampai bangsa ini pecah hanya karena Pilkada, Pileg, dan Pilpres, Di hari kedua (11/10) Rakernas LDII Prabowo subianto sebagai salah satu tokoh nasional. Pada kesempatan tersebut prabowo

memberikan pembekalan kepada peserta Rakernas LDII. Dalam pemaparannya, Prabowo menukil buku yang ia tulis Paradoks Indonesia : Negara Kaya Raya, Tetapi Masih Banyak Rakyat Hidup Miskin. Ia menyebut kekayaan alam tak bisa menyejahterakan rakyat, karena elit politik lebih mementingkan kepentingannya sendiri, di atas kepentingan yang lebih besar yaitu kepentingan rakyat. “Seluruh mineral yang ada untuk mendukung Indonesia sebagai negara industri terdepan, namun semua bahan-bahan itu justru diekspor. Orang-orang hebat di Indonesia tak dimanfaatkan kemampuannya sehingga negara ini rugi. Kita terus hidup dari utang dan elit politik menyatakan hal itu biasa,” ujar Prabowo. (*/pn)

yang masih menunggu permintaan Dikbud,” terangnya. Ditanya, dengan kondisi anggaran saat ini apakah bisa membayar Bosda hingga akhir tahun?. Taufik mengaku belum bisa memastikan, sebab realisasi pendapatan belum maksimal. “ Kalau realisasi pendapatan tidak ada peningkatan, otomatis akan mengalami tunggakan seperti tahun lalu,” tandasnya. Keterlambatan pencairan Bosda

bulan Agustus, membuat kepala sekolah resah. Sejumlah kepala sekolah mengaku syarat dilakukan pencairan Bosda berupa laporan pertanggungjawaban penggunaan Bosda bulan sebelumnya sudah dimasukan ke Dikbud. “ Laporan sudah kami masukan tapi sampai sekarang belum ada kejelasan kapan dilakukan pencairan Bosda,” Tandas Kepala SMPN 2 Kota Ternate, Isman Do Idris. (cr-05/ mg-01/rul)

...SOSIALISASI Samb Hal. 13

Sosialisasi percepatan MR ini sesuai dengan edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang memberikan perpanjangan waktu pelaksanaan imunisasi MR hingga 31 Oktober. Olehnya itu, semua lintas sektor dilibatkan. “Setiap sosialisasi ini kami diundang mulai dari RT/RW hingga kelurahan. Karena saat ini, merekalah yang paling penting untuk membantu mempercepat imunisasi ini,” paparnya. Hingga kini, data capaian MR sudah 46, 6 persen data ini mengalami sedikit peningkatan dibandingkan dengan kemarin. Fathiyah berharap, hingga 31 Oktober nanti

bisa mencapai target. Di beberapa wilayah, sambung Fathiyah capaian MR sudah hampir 100 persen. “ Di Pulau Hiri dan Batang dua serta di kawasan dalam kota yang menjadi wilayah kerja PKM Bahari Berkesan capaiannya sudah hampir 100 persen,” terangnya. Capaian ini, kata Fathiyah, karena targetnya relatif kecil, jika dibandingkan dengan wilayah kerja PKM lainnya. Karena itu sosialisasi percepatan dilakukan dengan melibatkan RT/RW, kelurahan serta kecamatan agar bisa lebih getol membantu menyukseskan imunisasi MR. “ Sosialisasi di Ternate Barat, Insha Allah pada Senin pekan depan,” tutupnya. (mg-01/rul)


OPINI

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

17

Art: Resayfa Rumra

SIKAP

Mimbar Jum’at

SERAHKAN PADA RAKYAT DALAM waktu dekat, Maluku Utara akan menentukan siapa pemimpin baru. Untuk menentukan siapa yang terpilih menjadi orang nomor satu di Maluku Utara ini, ditentukan melalui proses Pemungutan Suara Ulang (PSU). Sesuai hasil putusan MK, ada tiga daerah yang akan digelar PSU yakni kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu dan enam desa di Halmahera Utara, kecamatan Kau Teluk. Nah, jelang PSU yang tinggal menghitung hari ini, kedua kandidat yang bersaing ketat yakni Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar (AHM-Rivai) dan Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGK-YA) mulai bergerak cepat di tiga daerah tersebut untuk mendapat dukungan. Hal itu juga menimbuklak eskalasi suhu politik di Maluku Utara mulai memanas. Kedua kandidat yang saling menempel ini diduga sudah melakukan berbagai cara, mulai dari mengunjungi daerah PSU hingga memberi bantuan. Sebelumnya, sang petahana AGK yang berencana melakukan kunjungan kerja di wilayah PSU hingga dituding beri sumbangan. Terbaru, giliran AHM-Rivai juga di sebut-sebut memainkan peran penting dengan tujuan bisa memenangkan PSU. Kondisi yang mulai memanas ini diharapkan jangan lagi ditabu dengan genderang oleh para kandidat. Serahkan saja pada rakyat dan pemilih untuk memberikan hak mereka kepada siapa, sesuai dengan kata hatinya. Apalagi, PSU ini merupakan bagian dari proses demokrasi yang kewenangan dan hak untuk menentukan itu ada di tangan masyarakat. Masyarakat bukan tidak sama sekali mengenal siapa kandidat yang akan dipilih, apalagi kedua kandidat ini bukan lagi orang baru di pesta demokrasi Maluku Utara yang harus disosialisasikan. Selain kandidat yang menjadi kontestan pada PSU ini, penyelenggara juga diharapkan bisa lebih ketat, independen dan mengedepankan nilai-nilai konstitusional sesuai undang-undang. Hal ini diperlukan agar tidak lagi menjadi masalah usai PSU, atau akan justru melahirkan ketidakpuasan dari salah satu kandidat. Bisa jadi, masalah penentuan siapa gubernur kita di Maluku Utara masih melalui bunyi ketukan palu Mahkamah Konstitusi (MK). Jangan lagi demikian, kita semua tentu berharap siapa yang bakal menjadi Gubernur Maluku Utara mestinya melalui pemilihan bukan keputusan MK. Serahkan pada rakyat kita untuk memilih. (*)

O m Faduli

Bencana Alam dalam Perspektif Al-Qur’an dan As-Sunnah DALAM perjalanan kehidupan manusia di dunia ini, manusia baik secara perorangan maupun berkelompok tidak pernah sepi dari berbagai permasalahan yang yang dihadapi. Permasalahan yang dihadapi juga beragam, ada persoalan yang sifatnya ringan-ringan saja sehingga dengan mudah manusia mampu menyelesaikannya tanpa harus menguras energi berupa pikiran, tenaga, waktu maupun biaya yang besar. Tapi ada juga permasalahan yang menimpa manusia dalam hidup ini begitu besar dan dahsyat seperti bencana alam (gunung meletus, banjir bandang, tsunami, tanah longsor, angin puting beliung dan lain-lain sebagainya), semuanya itu membutuhkan perhatian dan menguras energi manusia untuk mengatasinya. Satu hal yang perlu disadari ialah, segala bentuk bencana yang terjadi, bukan berarti bahwa Allah SWT bermaksud menzalimi kita manusia sebagai hamba-Nya. Dalam AlQur’an dijelaskan: “Sesungguhnya Allah tidak menzalimi umat manusia, akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim terhadap diri mereka sendiri.” (QS. Yunus: 44). Dalam sebuah Hadits, Rasulullah SAW bersabda: “Apabila kekuasaan dianggap keuntungan, amanat dianggap ghanimah (rampasan), membayar zakat dianggap merugikan, belajar (menuntut ilmu) bukan karena agama (tapi untuk meraih tujuan duniawi semata), suami tunduk pada istrinya, anak durhaka kepada ibu, menaati kawan yang menyimpang dari kebenaran ,membenci ayah, bersuara keras (menjerit-jerit) di masjid, orang fasik menjadi pemimpin suatu bangsa, pemimpin yang diangkat dari golongan yang rendah akhlaknya, orang dihormati karena takut pada kejahatannya, para biduan dan musik (hiburan berbau maksiat) banyak digemari, minuman keras/ narkoba semakin meluas, umat akhir zaman ini sewenang-wenang mengutuk generasi pertama kaum Muslimin (termasuk para sahabat Nabi Saw, tabi’in, dan para imam muktabar). Maka hendaklah mereka waspada karena pada saat itu

Aspirasi Pembaca

H. Usman Muhammad Ketua MUI Kota Ternate

akan terjadi hawa panas, gempa, longsor dan kemusnahan. Kemudian diikuti oleh tanda-tanda (kiamat) yang lain bagaikan untaian permata yang berjatuhan karena terputus talinya (semua tanda-tanda kiamat terjadi).” (HR. Tirmidzi). Kalau kita renungkan makna ayat Al-Qur’an maupun Hadits Rasulullah Saw, di atas maka kita dapat mengambil pelajaran bahwa terjadinya suatu bencana karena tiga kemungkinan yaitu: Pertama, merupakan adzab dari Allah SWT, disebabkan karena banyak dosa yang dilakukan. Kedua, sebagai ujian dari Allah SWT kepada hambahamba-Nya yang beriman. Ketiga, sudah merupakan Sunnatullah, dalam arti telah menjadi gejala alam atau hukum alam yang biasa terjadi. Bila kita melihat secara jujur kondisi Negara kita Indonesia tercinta dewasa ini, maka ketiga kemungkinan penyebab terjadinya bencana alam yang dikemukakan tersebut memiliki potensi yang sama. Jika berbagai bencana alam yang sering menimpa negeri ini, bila dikaitkan dengan perbuatan dosa, maka kita tidak bisa pungkiri hal itu. Karena kenyataan menunjukkan bahwa berbagai perbuatan dosa dan maksiat telah marajalela di negeri ini, malah perbuatan-perbuatan dosa tersebut justru dipertontonkan dengan rasa bangga dan tidak sedikitpun memiliki perasaan malu.

Perbuatan-perbuatan dosa dan maksiat tersebut baik dilakukan oleh kalangan pemimpin maupun sebagian masyarakat biasa, perintah agama diabaikan, orang-orang miskin diterlantarkan. Mari kita simak peringatan Allah dalam Al-Qur’an: “Jika Kami menghendaki hancurnya suatu negeri, maka Kami perintahkan orang-orang yang hidup mewah (berkedudukan untuk taat kepada Allah), tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri tersebut, maka sudah sepantasnya berlaku perkataan (ketentuan Kami) kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancurhancurnya.”(QS. al-Isra: 16). Kemudian bisa saja sebuah bencana yang menimpa manusia adalah ujian atas keimanan mereka, ketegasan Allah dalam Al-Qur’an: “Apakah manusia itu mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, “kami telah beriman,” dan mereka tidak di uji lagi?” (QS. al-Ankabut: 2). Dengan ujian yang diberikan oleh Allah SWT, jika manusia mampu menghadapi ujian itu dengan penuh kesabaran maka mereka akan diampuni dan dirahmati oleh Allah SWT, janji Allah dalam Al-Qur’an: “Gembirakanlah orang-orang yang sabar. Yaitu orang-orang yang apabila ditimpa sesuatu bencana, mereka mengatakan. “kami adalah milik Allah dan kepada Allah jualah kami akan kembali,” mereka mendapat ampunan dari Tuhan mereka dan rahmat, merekalah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS. alBaqarah: 155-157). Bencana yang menimpa manusia khususnya di Indonesia, jika dikaitkan dengan gejala alam atau Sunnatullah, itupun kemungkinan besar bisa terjadi. Karena secara geografis wilayah Negara kita berada di bagian bumi yang rawan bencana seperti gempa, tsunami dan letusan gunung berapi. Bahkan secara keseluruhan bumi yang ditempati umat manusia ini rawan akan bencana gempa, karena itu sudah merupakan ketentuan Allah SWT, atas bumi ini yang tentunya dengan berbagai hikmah di dalamnya, seperti pergerakan gunung

dengan berbagai konsekuensinya. Hal ini dapat kita simak informasi dari Allah SWT dalam Al-Qur’an sebagai berikut: “Dan engkau melihat gunung-gunung yang engkau kira tetap di tempatnya padahal ia bergerak sebagaimana awan bergerak. (Itulah) ciptaan Allah yang menciptakan sesuatu dengan sempurna. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. an-Naml: 88). Kita harus tetap optimis dan selalu berupaya mengenali hukumhukum Allah yang telah ditetapkan atas alam ini, alangkah sangat bijaksananya kita, jika selalu mengadakan introspeksi terhadap diri kita, sudah sejauh mana perintah Allah kita lakukan dan laranganNya kita jauhi. Hadits Rasulullah Saw, yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi di atas, patut menjadi bahan renungan bagi semua elemen bangsa ini yang sering dilanda berbagai bencana yang datang silih berganti. Walaupun demikian, manusia harus menyadari bahwa alam dan segala isinya ini diciptakan oleh Allah Swt, dan diserahkan kepada manusia sebagai Khalifatullah fil ardhi (wakil Allah di muka bumi) bisa memanfaatkannya sesuai dengan ketentuan Allah yang disertai rasa syukur dan ketaatan kepada-Nya niscaya Allah akan melindungi dan memelihara kita, bahkan dilimpahi berkat baik dari langit maupun dari bumi. Mari kita renungkan dua ayat Al-Qur’an berikut ini: “Dan sekiranya penduduk negeri itu beriman dan bertaqwa, pasti Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi ternyata mereka mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka sesuai apa yang telah mereka kerjakan,” (Qs. Al-A’raf: 96) “Barangsiapa yang mengerjakan amal kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (Qs. An-Nahl: 97).(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Dusta Ratna dan Jerat Pidana TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331

RATNA Sarumpaet, sosok kontroversial yang viral belakangan ini dengan polemik berita penganiayaan yang dialaminya yang belakangan diduga fiktif ikut menyeret figur-figur politik dan pemerintahan Negeri ini. Tak tanggung-tanggung sosok Capres Prabowo, politisi Senayan sekaliber Fadli Zon sampai pada Rachel Maryam pun ikut terseret di dalammnya. Berita ini bahkan mampu menyaingi tren perkembangan pemberitaan Gempa dan Tsunami yang terjadi di Palu dan Donggala. Pasca pengakuan dan permintaan maaf dari pihak Ratna Sarumpaet yang menyatakan dan mengakui bahwa sebenarnya kabar atau berita penganiayaan tersebut adalah tidak benar, hanyalah dusta atau merupakan berita bohong yang direkayasa sendiri oleh dirinya, Aparat penegak hukum langsung bergerak cepat mencokok Ratna dengan dugaan menyebarkan berita bohong tersebut. Polisi menganggap berita tersebut telah mengundang perhatian publik dan menimbulkan kegaduhankeonaran di masyarakat dan telah melanggar hukum. Dalam kajian Hukum Pidana, perbuatan Ratna tersebut diatur dalam beberapa ketentuan hukum pidana ke dalam beberapa kualifikasi delik. Dalam kaitannya dengan

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Zulkarnain Baso Hakim Analis Penuntutan Kejaksaan RI dan Calon Jaksa Pada Kejaksaan Negeri Halmahera Selatan

berita bohong atau dalam trend masa kini dikenal dengan istilah hoax, hukum pidana mengklasifikasi beberapa delik yang berkaitan semisal menyebarkan berita bohong, berita yang menyesatkan, menyebarkan ujaran kebencian dan juga fitnah. Jika berita bohong dan menyesatkan tersebut disebarkan dengan menggunakan media elektoronik atau media sosial maka diatur dalam pasal 28 UU ITE, dan Pasal 14 UU No 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana. Jika berita bohong tersebut berupa fitnah maka tunduk pada Pasal 311KUHP.

Jeratan Pidana Dalam kasus Ratna Sarumpaet ini apakah Ratna saja yang bisa dikenakan jeratan hukum pidana, atau ada pihak lain yang juga akan terkena jeratan hukum? Untuk menjawab hal tersebut, tentunya terlebih dahulu kita petakan posisi kasus, pihak-pihak yang terlibat serta kapasitas dari pihak-pihak yang terlibat dalam kualifikasi delik yang disangkakan. Ratna, sebagai aktor utama tentunya telah melanggar Pasal 28 Ayat 1 UU ITE dan juga pasal 14 dan 15 UU No 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum pidana. Dalam pasal 28 UU ITE ada ancaman pidana penjara maksimal enam tahun dan denda maksimal 1 miliar karena telah dengan sengaja menyebarkan berita bohong dan menyesatkan kepada publik. Dalam pasal a quo di atas, perlu dipahami maksud UU menjelaskan unsur berita bohong dan berita menyesatkan. Dalam berita bohong yang diatur adalah perbuatan membuat berita yang tidak benar sedangkan berita menyesatkan yang diatur adalah akibat dari perbuatan berita bohong tersebut. Namun, pasal 14 dan 15 UU No 1 Tahun 1946 lebih mudah dikenakan terhadap penyebar berita bohong dibanding menggunakan pasal 28 UU ITE. Dalam pasal penyebaran berita bohong

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Muhammad Nur Husen REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Mahfud Husen, Maslan Adjid, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Fitrah A. Kadir BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

dalam UU ITE sangatlah terbatas pengaturannya pada konteks yang menimbulkan kerugian konsumen sedangkan dalam Pasal 14 UU No 1 Tahun 1946 tidak demikian, cukup ketika telah dibuat atau disebarkan berita bohong yang menimbulkan keonaran dan kegaduhan masyarakat maka sudah melanggar pasal 14 tersebut ditambah ancaman pidana penjaranya tidak main-main yakni maksimal sepuluh tahun. Lantas, bagaimana dengan pihak lain semisal Prabowo, Rachel Maryam dan Fadli Zon yang juga ikut dalam pemberitaan penganiayaan Ratna tersebut. Dalam pasal 14 ayat (2) berbunyi : “Barang siapa menyiarkan suatu berita atau mengeluarkan pemberitahuan yang dapat menerbitkan keonaran di kalangan rakyat, sedangkan ia patut dapat menyangka bahwa berita atau pemberitahuan itu adalah bohong, dihukum dengan penjara setinggi-tingginya tiga tahun”. Dengan rumusan pasal ini, jika penyidik dapat membuktikan bahwa Prabowo dkk di atas tidak melaksanakan kewajiban hukum untuk memeriksa kebenaran berita penganiayaan tersebut sebelum ikut memberikan statmen dan menyebarkan kabar penganiayaan tersebut, maka tentulah prabowo dkk dapat dijerat dengan pasal 14 Ayat (2) di atas. (*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


18

Malut Post

NASIONAL INTER

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

RI-Oman Rundingkan Izin Masuk Pemeriksaan Ketat di Tiap Perbatasan JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI menyatakan pemerintah akan merundingkan kembali prosedur perizinan masuk warga Indonesia ke Yaman bersama otoritas Oman. Pembahasan itu dilakukan menyusul kasus ratusan WNI yang sempat terjebak di perbatasan Salalah, Oman, selama tiga pekan terakhir lantaran ditolak masuk ke Yaman. Ratusan WNI yang sebagian besar terdiri dari pelajar itu akhirnya diperbolehkan masuk Yaman setelah mendapat bantuan dari Kedutaan Besar RI untuk Oman di Muscat. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bahkan mengutus langsung Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Kemlu RI Lalu Muhammad Iqbal ke Salalah kemarin untuk mengurus perizinan para WNI tersebut. “Izin ini berhasil kita dapatkan hanya untuk mereka yang sudah terlanjur berada di Salalah saat ini. Untuk kedepannya akan kita bahas kembali dengan otoritas Oman,” kata Iqbal melalui pernyataan seperti dikutip dari situs Kemlu RI, Kamis (11/10). Iqbal mengatakan otoritas akhirnya mengizinkan ratusan pelajar RI itu menyebrang ke Yaman setelah Kemlu bersama KBRI di Muscat berkomunikasi dengan pejabat terkait Oman. Padahal, sejak Mei 2018 lalu, Oman telah melarang setiap warga asing untuk masu Yaman melalui perba-

KORUPSI

REUTERS/Khaled Abdullah)

KARENA PERANG: Situasi perang di Yaman membuat Kemenlu mengimbau warga RI untuk tidak melakukan perjalanan ke negara itu. Selain itu Oman juga telah melarang warga asing masuk ke Yaman lewat negaranya.

tasannya. Hal itu diterapkan menyusul situasi Yaman yang terus memburuk menyusul perang sipil yang berkecamuk sejak 2015 lalu. Iqbal menuturkan pemerintah melalui KBRI juga secara berkala telah mensosialiasikan kebijakan pemerintah Oman tersebut. Sementara itu, Iqbal mengatakan setelah mendapat izin, para pelajar bergerak dari Salalah menuju perbatasan OmanYaman menggunakan empat bus dan didampingi staf KBRI Sana’a di Salalah dan KBRI Muscat. Sebagian besar pelajar tersebut, ujar Iqbal, hendak pergi menuju Kota Tareem dan sisanya menuju Al Mukalla. Kedua kota itu terletak di Provinsi Hadramaut. Berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh

KBRI Muscat, dia mengatakan total terdapat 178 pelajar, 38 diantaranya adalah wanita dan 1 orang bayi. Iqbal mengatakan sejak perang sipil pecah di Yaman, pemerintah RI sudah melakukan evakuasi hampir 2.000 pelajar WNI dari negara tersebut. Namun, hingga kini tercatat masih ada 1.000 pelajar lebih yang masih bertahan di Yaman, terutama di Provinsi Hadramaut. “Sebagian besar dari mereka (pelajar) belajar pada berbagai tingkatan di pesantren dan universitas yang ada di provinsi tersebut,” tutur Iqbal. Oman semakin memperketat perbatasannya setelah perang sipil pecah di Yaman, negara tetangganya di barat daya, sejak Mei 2015 lalu. Salah satu warga Indonesia yang pernah masuk

ke Oman melalui perbatasan Oman, Rosid Maduri, mengalami sendiri ketatnya pemeriksaan di perbatasan. Kepada CNNIndonesia.com, Rosid bercerita bahwa dia bersama sejumlah kerabatnya mengunjungi keluarga di Hadramaut, Yaman, pada September lalu. Ketika tiba dibandara Salalah, Rosid mengatakan petugas imigrasi sempat menahan dirinya untuk diperiksa selama beberapa jam. “Paspor kami sempat dipegang otoritas bandara, lalu kami ditanya-tanya terkait tujuan kami ke Salalah apa, tujuan kami mau ke Hadramaut untuk apa,” katanya. Rosid menuturkan petugas bandara juga meminta surat-surat izin perjalanan seperti visa hingga surat rekomendasi dari KBRI. “Karena surat kami lengkap, visa lengkap, paspor ada, akhirnya kami dibolehkan jalan.” Selain memeriksa suat-surat izin perjalanan, Rosid mengatakan para petugas perbatasan sempat menginterogasi dia dan romobongannya terkait tujuan perjalanan mereka ke Yaman. “Kami sempat ditanya-tanya terkait situasi di Yaman, kenapa masih mau ke sana. Kami bilang ingin menjenguk saudara di sana. Ya, dengan seluruh pengetahuan yang kami punya karena kami sudah sering keluar-masuk Yaman, akhirnya mereka membolehkan kami lewat,” tuturnya. Meski begitu, salah satu rombongan Rosid ada yang sempat tertahan lantaran tidak memiliki surat rekomendasi dari KBRI. “Tapi karena izin perjalanan seperti visa dan paspor valid, akhirnya semua diperbolehkan masuk (Yaman),” ujarnya.(cnn/mpf)

Amien Rais Dinilai Politisasi Kasus Ratna

(CNN Indonesia/Andry Novelino)

Enis Saragih minta Golkar kembalikan uang suap hasil korupsi proyel PLTU Riau-1.

Eni Minta Golkar Kembalikan Sisa Uang Suap JAKARTA- Mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih menyetorkan kembali uang diduga suap terkait proyek pembangunan PLTU Riau-1 sebesar Rp1,25 miliar kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ini merupakan pengembalian ketiga dari Eni. Sebelumnya Eni telah menyerahkan Rp1 miliar secara bertahap dua kali, Rp500 juta dan Rp500 juta. Total politikus Partai Golkar itu telah mengembalikan uang kepada lembaga antirasuah sejumlah Rp2,25 miliar. “Yang saya pakai itu Rp2,25 miliar itu sdh dikembalikan semua ke KPK dan memang tinggal Rp2 miliar. Golkar sudah kembalikan Rp700 (juta),” kata Eni, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (10/10). Eni mengatakan uang Rp2 miliar itu menjadi tanggung jawab Golkar untuk mengembalikan. Menurut Eni, uang tersebut telah digunakan oleh partai berlambang pohon beringin untuk membiayai sejumlah kegiatan. Sejauh ini pengurus Golkar baru menyerahkan sekitar Rp700 juta kepada penyidik KPK. “Sisanya nanti kami minta kepada Golkar karena itu memang untuk kepentingan munaslub, pra-munaslub, dan beberapa kegiatan Golkar. Jadi kami minta kepada Partai Golkar untuk mengembalikan,” ujarnya. Eni meminta partai yang kini dipimpin Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto itu untuk segera mengembalikan sisa uang diduga suap terkait proyek PLTU Riau-1 dari pemegang saham Blackgold Natural Recourses Limited Johannes B Kotjo. Dia memastikan uang tersebut telah dipakai Golkar. “Nanti pokoknya mudah-mudahan Golkar akan kembalikan semua supaya semua tidak ada lagi,” kata dia. KPK Minta Kooperatif Sementara itu, Juru Bicara KPK Febri Diansyah membenarkan Eni telah menyerahkan kembali uang sejumlah Rp1,25 miliar kepada penyidik lembaga antirasuah. Menurut Febri, Eni mengakui uang tersebut adalah bagian dari yang diterima terkait proyek PLTU Riau-1. Febri mengatakan penyetoran uang tersebut dilakukan pihak Eni pada Senin 8 Oktober 2018. Pengembalian ini adalah tahap ketiga yang dilakukan Eni usai ditetapkan sebagai tersangka suap terkait proyek PLTU Riau-1. “KPK menghargai sikap kooperatif EMS (Eni Maulani Saragih) tersebut yang telah mengakui penerimaannya dan mengembalikan secara bertahap,” kata Febri dikonfirmasi lewat pesan singkat. Febri mengatakan sikap kooperatif Eni akan menjadi pertimbangan faktor meringankan dan dicatat dalam proses permohonan menjadi justice collaborator (JC) yang telah diajukan. Febri berharap Eni tetap konsisten mengungkap keterlibatan pihak lain dan sampai persidangan. “Hal ini tentu akan dipertimbangkan sebagai faktor meringankan dan juga dicatat terkait proses pengajuan JC,” ujarnya Lebih lanjut, kata Febri, sampai hari ini total uang terkait proyek PLTU Riau-1 yang telah dikembalikan Rp2,962 miliar. Rinciannya, Rp2,25 miliar dari Eni dan Rp712 juta dari salah satu kader Partai Golkar. Febri mengingatkan agar pihak-pihak lain yang menerima uang terkait proyek PLTU Riau-1 segera mengembalikan kepada KPK. “Kami juga mengingatkan agar pihak lain yang pernah menerima uang terkait kasus ini agar mengembalikan pada KPK,” kata dia kepada CNN. (CNN/mpf)

JAKARTA- Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin, Arsul Sani menganggap Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais memberikan contoh tak baik kepada masyarakat dalam menghadapi proses hukum. Amien kemarin memenuhi panggilan polisi sebagai saksi terkait kasus dugaan hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet. Arsul menilai, perubahan sikap Amien dari berang menjadi semringah atau riang menunjukkan dia mempolitisasi kasus hoaks penganiayaan Ratna, terutama ketika memenuhi panggilan pemeriksaan oleh polisi. “Menurut saya itu bukan pelajaran pas masyarakat karena dengan seperti itu menunjukkan yang melakukan politisasi kasus itu, dirinya,” kata Arsul Sani di Kompleks DPR/ MPR, kepada CNN, Kamis (11/10). Arsul menyoroti perubahan sikap Amien menyikapi pemeriksaan dirinya terkait perkara kasus bohong Ratna. Menurut dia, Amien awalnya terlihat tegang, bahkan terkesan marah menyikapi panggilan polisi itu. Mantan Ketua MPR itu tak menghadiri panggilan pertama. Pendukungnya berpendapat panggilan permintaan keterangan merupakan kriminalisasi terhadap tokoh negara. Ketika menyatakan akan memenuhi panggilan polisi, Amien menyatakan bakal membongkar dugaan korupsi yang mengendap lama. Pun ketika hadir ke Polda Metro Jaya Amien ‘membawa’ ratusan pengawal dari Presidium Alumni 212 yang menyatakan tak akan meninggalkan Polda Metro Jaya sampai pemeriksaan selesai. Puncaknya, Amien sempat menyerukan desakan kepada Presiden Joko Widodo guna mencopot Kapolri Jenderal Tito Karnavian terkait dugaan perusakan barang bukti kasus suap di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais

Tetapi, ketegangan itu berubah menjadi keceriaan usai pemeriksaan. Amien tanpa malu-malu menyatakan dirinya ‘dimuliakan’ kepolisian, mulai dari ditawari makan siang hingga diperiksa di ruangan bekas Kapolda. Arsul sempat tersenyum ketika mengetahui hal itu. Menurutnya, sikap itu tak sesuai dengan ajaran Islam yang seharusnya selalu mengedepankan prasangka baik sebelum mengalami sendiri perlakuan tak baik. “Maka harusnya tabayyun, periksa dulu, jangan berkomentar dahulu apalagi sampai

menuduh pihak lain begini begini,” tutur Arsul. Ia turut menyoroti tudingan Amien yang bakal langsung ke KPK guna membawa bukti dugaan suap yang mengalir ke Tito sebagaimana investigasi Indonesianleaks terkait perobekan barang bukti. Nyatanya, hal itu tak dilakukan Amien. “Mestinya kalau diyakini ada tindak pidana korupsi, sebagai warga negara harusnya sampaikan ke aparat. Jadinya sangat benar Pak Tito diam saja,” kata Sekretaris Jenderal PPP ini. (CNN/mpf )

Hasil Tes Kesehatan RS Diserahkan ke Penyidik JAKARTA- Polda Metro Jaya enggan membeberkan hasil tes kesehatan yang sudah dijalani tersangka kasus berita bohong Ratna Sarumpaet (RS). Setidaknya Ratna sudah lebih dari sekali menjalani tes kesehatan di Biddokes Polda Metro Jaya sebagai agenda rutin. Kabiddokes Polda Metro Jaya Kombes Umar Shahab mengatakan polisi tidak dapat membeberkan hasil tes kesehatan Ratna karena berkaitan dengan kode etik kedokteran. Meskipun diperiksa di kantor polisi, tetapi

pemeriksa kesehatan Ratna tetap terikat dengan kode etik. “Jangan dong, itu kan rahasia antara pasien dan dokter pemeriksa. Kita periksa berdasarkan permintaan penyidik, hasil juga kita serahkan ke penyidik, bukan konsumsi publik,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (11/10). Umar menjelaskan pemeriksaan tersebut untuk mengetahui penyakit dalam dan luar yang mungkin dimiliki oleh Ratna. Selain karena permintaan penyidik, biasanya pemeriksaan kesehatan dilakukan jika ada keluhan dari tahanan.

“Umum, semua kita periksa. Tiap ada keluhan, atau tiga hari dalam seminggu kita kunjungan ke rutan polda. Semua (tahanan) kita lakukan sama,” tuturnya. Terkait dengan obat-obatan yang dikonsumsi oleh Ratna setiap harinya, Umar menduga obat tersebut berkaitan dengan operasi plastik yang telah dijalani oleh Ratna. Menurut dia, konsumsi obat tersebut merupakan hal yang wajar karena berkaitan dengan luka yang bisa timbul pasca operasi plastik sedot lemak. Biasanya obat-obatan itu untuk

menghindari terjadinya infeksi. “Namanya bekas luka kan harus dilakukan pemeriksaan. Habis luka itu daripada kena infeksi minum antibiotik, kalau sakit kasih obat anti sakit,” ucapnya. Pemeriksaan kesehatan Ratna yang dilakukan Rabu (10/10) berlangsung kurang lebih 1,5 jam. Usai Ratna diperiksa, polisi masih menanyakan kepada Ratna apakah masih kuat berjalan atau membutuhkan bantuan kursi roda. Namun Ratna menjawab dalam keadaan sehat. (CNN/mpf)

PKS Anggap ‘Kepungan’ ke Prabowo Jadi Tantangan

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid. (CNN Indonesia/Joko Panji Sasongko).

JAKARTA- Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menganggap ‘kepungan’ yang ditujukan kepada calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto merupakan bentuk tantangan yang harus dihadapi di Pilpres 2019. “Beliau [Prabowo] sebagai seorang pejuang dan seorang petempur pernah menjadi Panglima Kostrad itu malah asyik untuk

beliau. Kalau orang semacam beliau kemudian enggak punya tantangan, malah enggak asyik,” kata Hidayat di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (11/10). Anggapan Prabowo dikepung dari berbagai sektor sebelumnya diungkapkan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani. Menurut Muzani, pilpres kali ini menjadi pilpres terberat Prabowo.

Merujuk itu, Hidayat menduga pernyataan Muzani untuk membangkitkan semangat juang di kubu Prabowo, sekaligus bagian dari pemetaan masalah. Sebab, bagi Hidayat salah satu faktor ‘kepungan’ yakni dugaan mobilisasi kepala daerah untuk mendukung petahana Joko Widodo maupun keberpihakan sejumlah media, harus dikritisi. “Belum lagi masalah para konglomerat yang dulu dalam konteks Pilgub DKI ada istilah sembilan naga ya dan ini kan mirip, juga terjadi,” katanya. Begitu pula kata dia, lembaga survei yang cenderung berpihak ke Jokowi. “Itu adalah bagian dari tantangan yang memang harus diatasi dan saya yakin Pak Prabowo dapat mengatasi,” katanya. Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menilai Pilpres 2019 yang diikuti Prabowo Subianto untuk kali ketiga merupakan yang terberat dari Pilpres 2009 dan 2014. Pada pilpres kali ini, kata dia, koalisi pendukung merasakan Prabowo dikepung dari berbagai sektor. “Kami merasakan terus terang ini adalah bobot terberat beliau [Prabowo] menjadi calon presiden. Jadi kami merasa bahwa Prabowo saat ini dikepung,” kata Muzani di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (10/10). (CNN/mpf)


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

EKONOMI BISNIS

Malut Post

19

IMF Revisi Pertumbuhan Ekonomi, BI Beri Penjelasan Dody: Kebijakan Kami Tetap Sama Editor: Bukhari Kamaruddin

NUSA DUA - Target pertumbuhan Indonesia 2018 direvisi International Monetary Fund (IMF). Jika sebelumnya 5,3 persen, kini turun jadi 5,1 persen. Menanggapi hal tersebut Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Dody Budi Waluyo menjelaskan, revisi tersebut sebenarnya bukan dalam angka. “Bukan dalam angka ya, mereka bisa menghitung seperti itu. Faktor globalnya sama, beberapa statement trade war dapat terselesaikan dalam

waktu dekat,” kata Dody. Dia menambahkan, meskipun ada revisi dari IMF, kebijakan BI masih akan tetap sama. Menurut Dody BI memiliki kebijakan untuk tetap menjaga stabilisasi nilai tukar rupiah dan inflasi. Hal ini dilakukan karena Indonesia juga tidak bisa melepas momentum pertumbuhan yang terjadi. BI melalui kebijakan makroprudensial dilakukan agar risiko sistemiknya tetap terjaga. Karena itu BI melonggarkan loan to value (LTV) karena melihat risiko sistemik yang berasal dari sektor properti dan kendaraan masih tetap terjaga dan BI tetap melonggarkan. “Yang penting bagaimana kita mix kebijakan dengan pemerintah. Bank sentral di manapun di dunia lebih mengelola kebijakan dari sisi permintaan,”

tuturnya seperti dilansir dari detikfinance. Dody menjelaskan BI tetap optimis pertumbuhan ekonomi masih sesuai target, sesuai dengan konsumsi yang masih bisa dijaga. Lalu dia menyebutkan, saat ini yang harus diperhatikan adalah neraca perdagangan yang masih defisit, pasalnya Indonesia mengalami defisit yang cukup tinggi pada Juli dan Agustus. Meskipun sudah ada kebijakan untuk pengenaan biaya impor namun tidak langsung terasa dampaknya. “Kami masih optimis karena current account masih terjaga dan masih terjaga di bawah 3 persen. Memang sekarang adalah menjaga financial account yang terus masuk. Itulah pentingnya mengapa kita membuat suku bunga kita tetap menarik,” pungkasnya.(dtc/onk)

Pengamat Desak Pemerintah Sesuaikan Harga Premium JAKARTA - Kenaikan harga premium dibatalkan, di tengah kondisi ekonomi Indonesia yang tidak stabil. Karena itu pemerintah diminta menaikan harga premium. Ekonom PT Bank Central Asia Tbk (BCA) David Sumual mengatakan, ini demi memperbaiki defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD). Dia menuturkan impor minyak adalah penyumbang terbesar CAD di Indonesia. Pasalnya angka impornya terbilang tinggi. “Kan salah satu defisit terbesar itu sebenarnya bukan barang konsumsi. Itu cuma sekitar 5 persen dari total impor. Yang besar justru dari bahan baku, salah satunya minyak,” kata dia, dikutip dari detikfinance. Masalah CAD bisa diperbaiki dengan cara menaikkan harga premium karena bisa menekan konsumsi di masyarakat. Jika konsumsi bisa ditekan maka impor akan berkurang. “Dari sisi volumenya kita harapkan ada peruba-

TAK EKONOMIS: Harga premium sudah tak ekonomis, sehingga harus dinaikkan. Tampak aktivitas salah satu SPBU di Ternate

DOK MALUT POST

han. Kalau misalnya harga naik kan berarti juga ada perlambatan konsumsi yang kita harapkan,” sebutnya. Selain itu, jika pemerintah menaikkan harga premium bakal memberikan sentimen positif bagi pelaku pasar. Hal itu karena pemerintah dinilai konsen terhadap masalah CAD yang tidak bagus buat perekonomian Indonesia. Apabila

pelaku pasar menyambut baik langkah tersebut, diharapkan arus modal yang keluar dari Indonesia bisa ditahan. Modal yang tertahan di dalam negeri juga berpengaruh terhadap membaiknya CAD. “Yang salah satunya yang kita harapkan ada sentimen positif ya. Jadi paling tidak aliran modal keluar bisa dikurangi,” pungkasnya. (dtc/onk).

Harus Ubah Pola Produksi Kelapa TERNATE- Sepanjang tahun ini, harga kopra di Maluku Utara (Malut) terus terpuruk. Melihat kondisi ini, ekonom Mukhtar Adam menilai ada dua hal utama yang mempengaruhinya. Yakni menurunnya permintaan pasar dunia terhadap bahan baku untuk memproduksi CPO karena ada komoditi lain seperti jagung dan sawit. “Tersedianya subtitusi dari jenis komoditi lain untuk produksi CPO menyebabkan permintaan kopra mengalami penurunan, sehingga harga kopra tahun ini beberapa kali turun,” katanya. Selain itu, Tiongkok juga memproduksi minyak dari kelapa sehingga menurunkan kapasitas produksi. Saat bersamaan Thailand, Vietnam dan India juga memproduksi kopra dengan kualitas yang jauh lebih baik. Karena itu suplai bahan baku di pasar global menjadi

surplus yang mempengaruhi harga kopra makin menurun. Menurutnya, fenomena komoditi ini akan sulit untuk mengatur stabilitas harga kopra, karena pasarnya dipengaruhi konsumsi global yang cenderung permintaan pasar global terhadap komoditi dunia mengalami penurunan. Mukhtar menyarankan agar petani mengubah pola produksi, dengan perbaikan kualitas produksi seperti model kelapa hitam yang menggunakan metode pemanasan menggunakan api atau biasa disebut kelapa fufu. Kalau menggunakan matahari untuk penjemuran atau dikenal dengan nama kelapa putih, maka harganya lebih stabil karena dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan kosmetik. Bukan hanya itu saja, petani juga harus memanfaatkan kelapa bukan hanya untuk

kopra saja, tetapi memanfaatkan airnya, sabuk dan batok kelapa. Petani juga dapat menempuh cara lain dengan menyuplai kelapa muda di kawasan objek wisata. Di Halmahera sudah ada pembeli buah kelapa yang diekspor ke Tiongkok, namun harga belum mampu memenuhi kebutuhan konsumsi,” tuturnya. Peran pemerintah sangat penting untuk menstabilkan harga kelapa, Pemerintah perlu mencari formula baru, melalui penyediaan pasar alternatif baik ekspor maupun dalam negeri, dengan memberi peran ke Disperindag untuk mendeteksi pasar-pasar kelapa yang kompetisinya makin ketat.”Pemerintah juga dapat mengembangkan industri yang sumber bahan baku dari turunan kelapa, agar petani bisa memperoleh pendapatan dari turunan kelapa,” sarannya.(mg-02/ onk)

Pertamina Kenalkan Satwa Khas Malut TERNATE- PT Pertamina (Persero) MOR VIII - DPPU Babullah Ternate memperkenalkan satwa burung khas Maluku Utara di Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Ternate, Selasa (9/10). Siswa SD Negeri 56

Kota Ternate diajak untuk mengenali burung kasturi yang merupakan burung khas Malut yang terancam punah akibat perburuan liar. Pengenalan burung ini sudah dua kali dilakukan agar siswa SD dapat men-

SURYANI/MALUT POST

EDUKASI: Pertamina memfasilitasi siswa SDN 56 Ternate untuk mengetahui satwa khas Malut di BKSDA kemarin

genali dan peduli terhadap alam dan isinya, serta merawat sehingga kedepan anak cucunya masih bisa menikmati. Pertamina melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bersinergi dengan BKSDA Ternate menjalankan program pemeliharaan, pemulihan, dan pemenuhan vitamin satwa-satwa langka yang dipelihara di kandang transit milik BKSDA. Program ini pemeliharaan dilakukan ini bentuk upaya sebelum satwa liar tersebut dilepaskan kembali ke habitat aslinya di alam. Operation Head DPPU Babullah Ternate, Sularno mengatakan selain menjalankan bisnis utama sebagai penyedia bahan bakar pesawat udara, DPPU Babullah Ternate juga melakukan program proper yang salah satunya adalah pelestarian satwa endemik. “Di setiap unit operasi, Pertamina mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan sekitar yang diwujudkan dengan berbagai program berkesinambungan bagi masyarakat dan lingkungan salah satunya adalah konservasi satwa langka atau endemik,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 1 Ternate, BKSDA Malut, Abas Hurasan mengapresiasi langkah Pertamina dalam upaya mengedukasi siswa-siswa SD dalam pelestarian Burung Kasturi. “BKSDA mengapresiasi kegiatan Pertamina DPPU Babullah yang mendatangkan siswa ke kantor kami, dan tentunya membantu program kami juga dan satu tujuan sama yaitu memberikan edukasi keberadaan satwa langka di Malut, agar generasi penerus memiliki tanggung jawab moril menjaga dan melestarikan bersama ke depannya,” tuturnya. Para siswa dikenalkan berbagai jenis satwa seperti Nuri Bayan, Burung Kasturi Ternate, Kasturi Tengkuk Ungu, Perkici Pelangi, Kakatua Maluku, Kakatua Jambul Kuning, Nuri Kalung Ungu, Kera Bayan, Monyet Ekor Panjang. kepala sekolah SDN 56 Kota Ternate Nona Noho sangat senang dengan adanya kegiatan kunjungan belajar yang difasilitasi Pertamina. “Kegiatan ini penting untuk mengenalkan keberadaan satwa langka khususnya di Maluku Utara, karena banyak dari anak-anak yang kurang mengenal bahkan tidak mengetahui tentang keberadaan satwa langka tersebut,” tutupnya. (mg-02/onk)


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

WAKIL RAKYAT

Malut Post

20

Deklarasi Jokowi, Bawaslu Panggil Gubernur

Rusidi Rusdan

JAKARTA- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Riau berencana memanggil gubernur terpilih dan bupati/wali kota setempat untuk mengklarifikasi dugaan keikutsertaan mereka pada deklarasi dukungan Pro-Joko Widodo (Projo), di Pekanbaru. “Langkah pemanggilan tersebut

diputuskan setelah melalui pembahasan dalam rapat pleno Bawaslu Riau tadi malam,” kata Ketua Bawaslu Riau Rusidi Rusdan di Pekanbaru seperti dikutip dari Antara, Kamis (11/10). Menurut Rusidi, pemanggilan dilakukan karena Bawaslu merasa perlu menanyakan beberapa hal terkait kehadiran mereka dalam deklarasi dukungan karena mengundang polemik di semua kalangan. “Terkait gubernur terpilih dan bupati/wali kota se-Riau yang menandatangani pernyataan dukungan kepada salah satu capres/cawapres Pemilu 2019, kami akan meminta penjelasan lebih jauh seperti apa kronologis kejadian dan apa maksud dan tujuan kegiatan tersebut,” tutur Rusidi. Bawaslu juga akan memanggil panitia pelaksana untuk mendapat informasi yang lebih lengkap. “Direncanakan pemanggilan akan dilakukan minggu depan,” ujarnya. Adapun nama pejabat daerah yang akan dimintai klarifikasi sesuai dengan bukti tandatangan dukungan yang ada. “Semua yang hadir dan menanda tangani pernyataan dukungan akan kita panggil satu persatu,” ucapnya. Dia menjelaskan materi pemanggilan akan difokuskan kepada kemungkinan terpenuhinya

unsur pidana, khususnya pasal pejabat negara yang melakukan tindakan menguntungkan atau merugikan salah satu peserta pemilu, sesuai UU No 7 tahun 2019. Soal sanksi, lanjutnya, seperti diatur dalam UU No 7 tahun 2019 dinyatakan jika terbukti akan diancaman hukuman penjara maksimal dua tahun dan denda Rp24.000.000. “Di samping itu, juga kita akan lihat kemungkinan pelanggaran terhadap penggunaan fasilitas negara dengan ancaman hukuman yang sama atau bisa juga pelanggaran terhadap keduanya,” ucap dia. Sebelumnya diberitakan deklarasi dukungan seluruh kepala daerah di Riau dilaksanakan di salah satu hotel di Pekanbaru. Deklarasi ini dihadiri Gubernur Riau terpilih Syamsuar dan Wagub terpilih Edy Natar Nasution. Ormas Projo, beserta Ketua Umum Budi Arie Setiadi, turut menyaksikan deklarasi yang digelar di salah satu hotel berbintang empat itu. Acara deklarasi ini dipimpin Syamsuar selaku Gubernur Riau terpilih. Teriakan pendukung berulang kali untuk Jokowi-Ma’ruf. Mereka ramairamai mengacungkan satu jari sebagai tanda dukungan politik ke Jokowi-Amin di Pilpres 2019. Isi surat deklarasi dibacakan Syamsuar yang

diikuti sejumlah kepala daerah lainnya. Berikut surat dukungan yang dibacakan. “Menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 dinamika yang berlangsung di Provinsi Riau menyebabkan munculnya berbagai pandangan dan sikap masyarakat terhadap pemerintah hari ini. Munculnya pandangan dan sikap tersebut adalah bagian dari proses pendewasaan demokrasi yang tidak bisa dihindari. Selanjutnya kami mencermati, bahwa kepemimpinan Bapak Ir H Joko Widodo saat ini, berpihak pada kepentingan rakyat dan telah menunjukkan keberhasilan pembangunan, untuk itu perlu dilanjutkan kepemimpinanya dalam waktu lima tahun yang akan datang.” “Maka dengan ini, gubernur terpilih dan wakil gubernur terpilih, berserta 12 kepala daerah kabupaten / kota se Provinsi Riau mendukung sepenuhnya: Joko Widodo dan Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2014,” ucap Syamsuar. Lalu masing-masing bupati dan wali Kota se Riau meneken surat dukungan tersebut. Hanya dua yang tidak hadir dicara ini, yaitu Bupati Pelalawan M Harris dan Bupati Inhu Yopi Ariyanto. Namun, keduanya disebut sudah sepakat memberikan dukungan kepada Jokowi-Amin. (CNN/mpf)

298 Caleg Belum Ajukan Kampanye KPU Baru Terima Dua Surat Editor : Fahruddin Udi Peliput : Ikram Salim SANANA– Tahapan kampanye pemilihan legislatif (Pileg) 2019 sudag berlangsung. Meski demikian, dari 300 lebih caleg DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) yang akan bertarung dalam kontestasi lima tahunan ini, baru dua orang yang mengajukan surat pemberitahuan melaksanakan kampanye. Dua caleg itu adalah Rusli Umanailo dari Partai Demokrat dan Sahrun Abas dari PKS. Ketua KPU Kepsul Yuni Yuningsi Ayuba dikonfirmasi menyatakan, sejauh ini baru ada dua surat pemberitahuan dari dua partai. “Tahapan

kampanye memang sudah mulai tapi baru dua caleg yang memasukkan surat pemberitahan melakukan kampanye,” kata Yuni. Sesuai hasil kesepakatan bersama partai politik (parpol), lanjut dia, tidak ada sistem zonasi yang ditetapkan. “ Setiap caleg memiliki hak yang sama. Hanya saja, alat peraga dan jumlah massa terbatas. Misalnya, tatap muka dalam ruangan tidak bisa lebih dari seribu orang,”kata Yuni sembari meminta semua caleg berkampanye mengikuti aturan. (ikh/mpf)

KPU Data Karyawan Tambang LABUHA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), memastikan semua masyarakat menyalurkan hak politiknya pada pemilihan presiden (Pilpres) dan Pileg 2019. Itu ditandai dengan membuka Posko Gerakan Melindungi Hak pilih (GMHP) di beberapa titik di Halsel. Selain itu, KPU juga mengkroscek data pemilih yang

merupakan karyawan di beberapa perusahan tambang di wilayah Obi. Anggota KPU Halsel Darmin Hi Hasyim dikonfirmasi mengaku, pihaknya masih fokus melakukan pendataan pemilih di perusahaan tambang. “Kita data identitas karyawan tambang sesuai alamat KTP, NIK dan NKK),” singkat Darmin. (sam/mpf )

foto Fathan Sinaga/JPNN

SEJUMLAH tokoh pergerakan 212 menyatakan deklarasi dukungan terhadap pasangan nomor urut satu Joko WidodoMa’ruf Amin.

Alumni 212 Dukung Jokowi - Ma’ruf JAKARTA- S e ju m l a h t o k o h pergerakan 212 menyatakan deklarasi dukungan terhadap pasangan nomor urut satu, Joko Widodo Ma’ruf Amin. Deklarasi ini digelar di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma’ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Kamis (11/10). Dalam deklarasi ini tampak hadir Razman Arif Nasution, Kapitra Ampera, Kurtubi Al Bantani, Kholid Hidayat, Sulaeman dan Sayuti. Mereka menamakan gerakan ini sebagai Eks 212 Kawal Ma’ruf Amin. “Kami ada ratusan orang. Tetapi sementara ini, kami kumpulkan dulu orang-orang untuk deklarasi secara resmi,” kata

Razman selaku koordinator Eks 212 Kawal Ma’ruf Amin. Menurut Razman, tidak ada alasan untuk mendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Sebab, kedua orang itu bukan sebagai ulama sehingga tidak pantas diikuti oleh umat muslim. Di samping itu, Razman juga mengkritisi sempalan pergerakan 212 yang mendukung Prabowo Subianto. Razman mengatakan, 212 hadir karena fatwa Ma’ruf selaku ketua MUI yang menyebut Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai penista agama.

Pada saat itu, muncul juga Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI untuk mendorong Ahok diproses hukum. Namun, saat ini menurut Razman, gerakan dan isi-isi orang di dalamnya tidak konsisten, justru membela lawan Ma’ruf Amin. “Beliau ini bahwa betul membuat fatwa dan betul ulama yang doanya kami yakini dijawab. Artinya doa-doa para ulama yang membela fatwa beliau terkabul sehingga Pak Jokowi menjatuhkan memilih Pak Ma’ruf Amin. Untuk itu, kami berdiri untuk membacakan deklarasi,” kata dia seperti dilansir JPNN, Kamis (11/10) kemarin. (JPNN/mpf)

Prabowo Klaim Tak Minta Dukungan ke Pesantren JAKARTA- Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku tidak pernah meminta dukungan ketika berkunjung ke kediaman kiai atau pondok pesantren. Dia merasa lebih nyaman jika meminta doa dan restu. Hal itu diungkapkannya kala memberi sambutan di acara Rapat Kerja Nasional Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Pondok Pesantren Minhajurrosyidin, Pondok Gede, Jakarta, Kamis (11/10). “Saya kalau ke pesantren tidak pernah meminta ‘Pak Kiai dukung saya’. Jangan. Kalau minta doa, boleh. Kalau minta dukungan kok kayaknya kasar ya,” kata Prabowo. Selama berada di Pondok Pesantren

Prabowo Subianto

Minhajurrosyidin, Prabowo memang tidak meminta dukungan secara gamblang. Dia hanya sekadar berkeliling, lalu memberi sambutan kemudian berfoto bersama. Sambutan selama 50 menit pun tidak ada kalimat ajakan

untuk memilihnya. Prabowo mengatakan kepada seluruh pengurus agar benar-benar memilih atas kehendak diri sendiri. Tentu atas berbagai pertimbangan. “Saya datang tidak akan meminta dukungan saudarasaudara. Tidak mau. Saya ingin saudara merenungkan sendiri. Saya sampaikan pandangan saya, silakan saudara Bapak Ibu menilai,” kata Prabowo. Meski begitu, bukan berarti Prabowo tidak berharap mendapat dukungan. Prabowo mengaku berharap meski hanya sebatas di dalam hati. Prabowo pun yakin seluruh anggota LDII mengetahui dirinya telah ditetapkan sebagai calon presiden nomor urut 02 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Ya itu hak saya. Orang kan boleh berharap sambil cemas-cemas,” kata Prabowo lalu disambut gelak tawa hadirin. Sebelumnya, KPU melarang kampanye dilakukan di lembaga pendidikan, termasuk kampus dan pesantren. Hal itu diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.(CNN/mpf)

Caleg Perindo Terjerat Pidana Pemilu JAKARTA- Ketua Koordinator Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Bawaslu Kota Jakarta Utara Benny Sabdo telah melimpahkan perkara dugaan tindak pidana pemilu ke tahap penyidikan di Polres Metro Jakarta Utara, pada Kamis (11/10). Ia mengatakan pembagian minyak goreng yang dilakukan oleh calon legislatif DPRD DKI Jakarta dari Partai Perindo dengan inisial DHR telah memenuhi unsur dugaan tindak pidana pemilu. Menurut Benny, kegiatan kampanye tersebut tidak ada pemberitahuan dan/ atau diduga menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnnya kepada peserta pemilu sebagaimana diatur dalam Pasal 523 ayat (1) juncto Pasal 280 ayat (1) huruf (j) UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Benny menegaskan penegakan hukum pemilu bertujuan untuk memberikan efek jera sekaligus untuk menciptakan keadilan elektoral serta melindungi integritas pemilu. Ia mengapresiasi Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara

AKBP Febriansyah, SIK telah bekerja secara profesional, modern dan terpercaya selama proses penyelidikan bersama Sentra Gakkumdu. Ia mengatakan Bawaslu akan tetap mengawal perkara ini selama proses penyidikan. Menurut Benny, Polres Metro Jakarta Utara akan melakukan penyidikan selama 14 hari ke depan. “Kami yakin penyidik bekerja secara profesional dalam mengungkap tindak pidana pemilu ini,” ungkapnya seperti dilansir JPNN. Personel penyidik Sentra Gakkumdu Polres Metro Jakarta Utara adalah AKP Bagus Bonowiyatmo, SH, IPDA Wiga Abadi, SH, MH, BRIPKA Dwi Prasetyo, SH, BRIGADIR Dwi Aulia, SH dan BRIPTU Yuyud Kharisma W, SE. Menurut Benny, minyak goreng bukan bahan kampanye. Bahan kampanye sudah diatur secara limitatif dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum. Pemilu adalah perwujudan dari kedaulatan rakyat. Karena itu, menurut Benny, Pemilu harus dilaksanakan sesuai taat asas dan norma hukum supaya tercipta keadilan

pemilu. Pelanggaran pidana selama tahapan kampanye adalah kejahatan demokrasi. Bawaslu ingin menciptakan kontestasi pemilu secara jujur dan adil. Silakan berkampanye secara dialogis dan bermartabat. “Tapi jangan cobacoba melakukan pelanggaran khususnya pidana pemilu. Bawaslu bersama Sentra Gakkumdu memiliki komitmen tinggi dalam menegakkan keadilan pemilu,” tegasnya. Menurut Benny, fenomena politik transaksional selalu marak pada setiap hajatan pemilu. Hal ini dapat merusak tatanan kehidupan demokrasi. Ia menegaskan politik transaksional mendorong calon legislatif untuk menjadi bandit demokrasi. Banalitas korupsi dan miskinnya etika publik selama ini telah merusak sistem ketatanegaraan. Akibat adanya pasar gelap kekuasaan, maka timbul beban mengembalikan modal. “Kepemimpinan seseorang bukan diukur dari kapasitas dan integritas melainkan materi,” pungkasnya.(JPNN/ mpf)


ADVERTORIAL

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

Hadiah untuk HUT Provinsi Maluku Utara ke 19

Mempersembahkan Delapan Prestasi untuk Malut USIA Provinsi Maluku Utara (Malut) telah masuk ke 19 tahun sejak dibentuk pada 12 Oktober 1999 silam, dan 12 Oktober 2018 hari ini merupakan . Usia ini masih terbilang muda. Meski demikian, sejumlah prestasi telah ditorehkan sejumlah kepala daerahnya, salah satunya Abdul Ghani Kasuba (AGK). Sebagai bukti, hingga empat tahun kepemimpinannya, gubernur Malut ke-2 ini telah menorehkan sejumlah prestasi yang patut diberi apresiasi oleh publik Malut, mulai dari pelayanan publik hingga konsistensinya melakukan pencegahan korupsi di Malut. Berikut sejumlah prestasi yang ditorehkan AGK sebagai Gubernur Malut. PELAYANAN PUBLIK TERBAIK (KEMEMPAN RI) UNTUK PELAYANAN PUBLIK TAHUN 2017 Nilai akuntabilitas kinerja mengidentifikasikan kemampuan Gubernur Malut dalam merencanakan target kinerja, menyelaraskan apa yang dikerjakan dengan target kinerja, menyelaraskan apa yang dikerjakan dengan apa yang di anggarkan dengan apa yang akan dikerjakan, mengerjakan kegiatan sesuai dengan rencana kerja, melaporkan capaian kinerja selaras dengan apa yang telah dilaksanakan dan apa yang direncanakan sebelumnya. Karena di tahun sebelumnya Pemprov Malut hanya berada pada posisi C namun di tahun ini sudah naik ke peringkat B. INDEKS KEBAHAGIAN TERBAIK (BPS) TAHUN 2017 Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat secara regional, provinsi yang memiliki indeks kebahagiaan paling tinggi kini adalah Maluku Utara dengan 75,68 poin. Kemudian secara berturut-turut diikuti dengan Maluku 73,77 poin dan Sulawesi Utara 73,69 poin. Sedangkan ibu kota negara, yaitu DKI Jakarta, hanya memiliki 71,33 poin. Di Maluku Utara menonjol sekali variabel yang terkait dengan hubungan sosial, makna hidup, mereka lebih meyakini diri mereka lebih berharga dari yang lain, Ini terjadi karena hubungan sosial mereka bagus, merasa dihargai, dan kemudian bisa bangga karena saling tolong-menolong

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI TERBAIK

INDEKS DEMOKRASI TAHUN 2017

Pertumbuhan 7,67 % BPS -2017 (Ekonomi Maluku Utara) tahun 2017 tumbuh 7,67 persen lebih tinggi dibanding capaian tahun 2016 sebesar 5,77 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Industri Pengolahan yang tumbuh sebesar 32,13 persen. Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Ekspor Luar Negeri yang tumbuh sebesar 716,56 persen.

Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) memberikan kepada dua provinsi yang memperoleh penghargaan dalam kategori indeks demokrasi di atas 10 poin. Daerah tersebut, yakni provinsi Maluku dan Provinsi Maluku Utara. Badan Pusat Statistik (BPS) Maluku Utara (Malut) mencatat, peningkatan Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Malut 2016 yang mencapai 73,27 dibanding 2015 lalu yang sebesar 61,52.

PENGELOLAAN KEUANGAN TERBAIK (UGM) Tahun 2017 Pemerintah Provinsi Maluku Utara mendapat penghargaan Katagori Terbaik Pertama Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Regional Maluku dan Maluku Utara oleh Magister Akutansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM). PENGELOLAAN PENGADAAAN BARANG JASA TERBAIK(LPPB) 2015-2016 LPSE Maluku Utara memperoleh National Procurment Award Kategori Komitmen Pencapaian Inpres 7 tahun 2015, pada tahun 2016 LPSE Maluku Utara Penghargaan Komitmen 100% Procurement.

INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) Status pembangunan manusia di Provinsi Maluku Utara menunjukkan peningkatan setiap tahunnya. IPM Provinsi Maluku Utara tahun 2012 sebesar 63,93, terus meningkat menjadi 65,18 pada tahun 2014, hingga mencapai 66,63 persen di tahun 2016 atau tumbuh 1,11 persen dibandingkan IPM tahun 2014. Peningkatan ini menunjukkan adanya peningkatan kinerja pemerintah dalam hal pembangunan manusia. PENCEGAHAN KORUPSI Selain tujuh prestasi tersebut, AGK selama kepemimpinannya memiliki komitmen yang kuat dalam melakukan pencegahan korupsi. Salah satru langkah konkrit yang dilakukan adalah mendatangi Komisi Pemberantasan Koropsi (KPK), untuk meminta mengawasi jalannya pembahasan dan penerapan APBD. Sehingga berjalan sesuai dengan fungsi yang telah ditetapkan. Sebab bagi dia, anggaran yang ada APBD merupakan uang rakyat yang dititipkan kepada pemerintah untuk mengelola demi kemaslahatan masyarakat itu sendiri.(udy/jfr)

21


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

22


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

23


24

SELEBRITA

Malut Post

Bakal Rasakan Penderitaan Anak-anak di Afrika

LEE Junho

PERSONEL 2PM, Lee Junho akan menjadi pelari pertama dalam kegiatan ‘Global 6K for Water’ yang akan diselenggarakan di Seoul, Korea Selatan. Ia akan merasakan penderitaan anakanak di Afrika Selatan untuk mendapatkan air bersih. Melansir Allkpop, Kamis (11/10), Junho akan menjadi pelari pertama karena ia merupakan duta dari organisasi nirlaba ‘World Vision Korea’, sebagai penyelenggara acara tersebut. Selain menjadi pelari pertama, Junho juga direncanakan akan membawa satu

wadah yang berisi air untuk merasakan bagaimana mengangkut air bersih dalam jarak jauh setiap hari. Hal ini seperti yang dilakukan para anak-anak di Afrika demi mendapatkan air bersih. Dalam sebuah video, Junho mengundang siapapun untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Adapun ‘Global 6K for Water’ merupakan perlombaan lari dengan jarak 6 meter, dilaksanakan untuk mengingat fakta bahwa anak-anak kurang mampu di Afrika berjalan sekitar enam kilometer untuk mendapatkan akses air bersih. Kampanye ini juga bertujuan untuk menyebarkan kesadaran kepada anakanak di dunia yang tidak bisa memperoleh air bersih. Tahun ini akan menjadi tahun pertama kegiatan lomba tersebut dilaksanakan di Seoul. Junho sendiri saat ini sedang disibukkan dengan berbagai aktivitas solo-nya, mengingat 2PM sedang beristirahat karena beberapa personelnya sedang menjalani wajib militer. (jpc/kai)

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

BTS Jadi Cover

Majalah TIME

Perdana di Jakarta, Catat Tanggal Tampil DJ Kygo DISC Jockey (DJ) Kygo akan tampil di Jakarta untuk pertama kalinya. Tak hanya tampil sendiri karena akan tampil dengan artis lokal di Hall C3 JiExpo Jakarta, pada 2 November 2018. “Kygo ini pertama kali live show di Jakarta. Akan ada mini orkes dan penyanyi. Akan ada 17 orang yang dibawa,” ujar Dani Setiawan selaku CEO Euphorics Event saat jumpa pers, Kamis (11/10). Menurut Dani, Kygo nantinya akan menghibur penggemarnya di tanah air dengan musik beraliran Electronic Dance Music (EDM) andalannya selama 2 jam. Ditanya mengenai penjualan tiket, Dani mengungkapkan hingga 3 pekan jelang konser tiket sudah terjual hingga 90 persen. Namun, demi kelancaran acara, penyelenggara tidak akan membuat tempat konser Kygo penuh. Dani mengatakan penyelenggara tidak akan menjual lebih dari 6.000 tiket. Walaupun, Hall C3 JIExpo mampu menampung lebih dari 6.000 orang. Oleh karena itu, bagi penggemar DJ asal Norwegia ini

BOY band BTS

DJ Kygo

diminta untuk segera membeli tiketnya yang dijual mulai harga Rp 750 ribu hingga Rp 1,2 juta. Sekilas tentang Kygo, pada tahun 2018 ini, dia kembali merilis lagu berjudul Born To Be Yours yang berkolaborasi dengan band rock Imagine Dragons. Sedangkan, lagu pertamanya rilis di tahun 2014, berjudul Firestone. Sepanjang karirnya, Kygo sudah banyak berkolaborasi dengan banyak musisi dan juga DJ kenamaan dunia. Salah satunya, Selena Gomez di lagi It Ain’t Me.(jpc/kai)

BTS semakin mengguncang dunia dengan munculnya mereka di Majalah TIME. Grup beranggotakan tujuh orang pemuda bertalenta itu berhasil menjadi cover di majalah mingguan asal Amerika Serikat tersebut. Melansir Soompi, Kamis (11/10), pada 10 Oktober waktu setempat, Majalah TIME mengunggah foto BTS sebagai cover majalah tersebut. Termasuk juga wawancara yang diposting dalam website resmi mereka. Majalah tersebut memberi judul hasil wawancaranya, “Bagaimana BTS Mengambilalih Dunia?” Tampaknya judul tersebut diambil atas kerja keras mereka dan berhasil menjadi sensasi di dunia.

“Sesuatu yang unik tentang tim kami adalah bahwa kamu mengetahui nilai dari tim dengan baik,” kata J-Hope dalam wawancaranya. Dalam bahasa Inggris, sang leader, RM juga menyatakan bahwa dirinya sangat mencintai negaranya sebagai orang Korea. “Kami sangat bangga dengan negara kami dan suatu kebanggaan kami bisa dijuluki sebagai duta dari K-pop,” katanya. “Banyak orang di generasi orang tua kami yang lahir sebelum perang Korea. Ketika mereka masih muda, mereka tidak bisa makan atau berpakaian dengan baik. Faktanya di generasi kami, anak ayah kami merepresenta-

sikan Korea dan menyebarkan kebudayaan Korea. Generasi yang lebih tua daripada generasi muda lebih bangga soal itu,” tambah Suga. Ia mengatakan, para generasi orang tuanya itu justru senang melihat berita tentang mereka. Bahkan ayahnya sangat bersyukur dan bangga dengan sesuatu yang seperti itu. Baru-baru ini, BTS juga baru saja menyelesaikan tur dunianya yang bertajuk Love Yourself di Amerika. Mereka mencetak sejarah karena menjadi artis Korea pertama yang tampil di Stadion Citi Field, New York. Setelah itu, mereka memulai tur di Eropa pada 13 Oktober mendatang. (jpc/ kai)

Sesenggukan, Roro Fitria Minta Direhab ARTIS cantik Roro Fitria menjalani sidang beragendakan pleidoi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (10/10). Roro membacakan sendiri pembelaannya di kursi pesakitan sambil menangis. Roro mengawali pembelaannya dengan menjelaskan bahwa dia merupakan bungsu dari empat bersaudara. Ayahnya telah meninggal dunia, kakakkakaknya telah menikah dan tinggal terpisah, menyisakan Roro tinggal berdua dengan ibunya yang menderita sakit menahun. “Saya sangat dekat sama mama saya, dan saya berjuang susah payah untuk mengobati mama saya. Mama saya sakit stroke, diabetes, hipertensi, jantung,” kata Roro mulai terisak di kursi pesakitan. Kemudian, Roro menceritakan karena aktivitas di dunia hiburan, dia bisa menyelesaikan pendidikannya sampai Strata 2. Selanjutnya, Roro memohon kepada majelis hakim agar tidak dipenjarakan, dengan alasan untuk menemani ibunya. “Dalam hal ini saya sangat menyesal dan mohon dibukakan maaf sebesar-sebesarnya. Saya sangat malu dan berjanji tidak akan mengulanginya. Saya mohon dengan sangat saya tidak mau

dipenjara yang mulia. 9 bulan ini saya sangat nggak kuat yang mulia, tolongin saya, psikologis saya terganggu. Saya sakit yang mulia. Saya mohon agar bisa direhab dan disembuhkan,” pinta Roro sambil tersedu-sedu. Kepada majelis hakim, Roro pun menceritakan tahap kecanduannya hingga nekad membeli 3 kilo rinso atau sabu pada WH. Awalnya, Roro tak menyangka akan ketagihan dan membuatnya malu. “Pertama saya coba-coba, saya pengen lagi, pengen lagi, saya punya fantasi tersendiri. Saya pernah sakit yang mulia dan akhirnya saya lebih kuat (setelah nyabu). Lalu, saya pengen lagi dan lagi. Saya nggak pernah kepikir akan seperti ini. Tolong berikan kesempatan, saya mau direhab,” ungkap Roro. Selanjutnya, Roro kembali memohon untuk direhabilitasi dengan menggunakan alasan belum menikah dan merawat ibunya yang sudah tua dan sakit. Roro pun kembali berjanji tidak akan lagi menyentuh barang haram. Sambil terus terisak dan menyeka air matanya, untuk terakhir kalinya Roro memohon kepada majelis hakim diberi pengampunan dan direhabilitasi. “Melihat saya begini, mama sangat shock

RORO Fitria

dan saya malu sama semua orang. Mohon dibukakan kesempatan dan diberikan kesempatan rehab. Maaf sekali lagi, maafin saya. Mama saya struk, jantung, hipertensi, diabetes. Baru-baru ini rumah saya juga kebobolan maling. Ini bertubi-tubi buat saya,” tutup Roro. Atas pembelaan tersebut, hakim menanggapi dengan memberikan kesempatan pada Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk menyampaikan replik atau nota tanggapan atas pembelaan terdakwa. “Kami mempertimbangkan. Jaksa tentunya juga mempertimbangkan. Untuk tanggapan dari jaksa kami tawarkan alternatif replik besok kamis, 11 Oktober,” kata ketua hakim Iswahyu atas pertimbangan jaksa. Diketahui Roro Fitria sempat pingsan usai dituntut dengan pidana penjara 5 tahun dan denda Rp 1 miliar oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Dalam tuntutannya, jaksa menyatakan Roro Fitria terbukti sebagai pengedar dan bukan pengguna.(jpc/kai)


KABAR RANTAU

JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Pasar Sigi Kembali Ramai PALU - Pasar tradisional Biromaru Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah mulai ramai dikunjungi warga pascagempa dan tsunami menerjang Kota Palu Dari pantauan Antara Kamis pagi, pasar yang dibuka dua kali dalam sepekan ini mulai berangsur normal meskipun belum semua lapak diisi oleh pedagang. Kegiatan jual beli terlihat didominasi para pengungsi berada di Desa Loru, Pombewe, Parovo dan Biromaru Kabupaten Sigi bahkan sebagian dari Kota Palu. Pasar tradisional itu menjadi sentra perdagangan di wilayah timur Sigi yang melayani sebagian penduduk Kota Palu berada di perba-

tasan karena aksesnya lebih dekat, dan pasar tradisional itu dibuka Kamis dan Minggu. Pascagempa mengguncang Sigi berkekuatan 7,4 Skala Richter, pasar ini sempat tidak beroperasi karena ditinggal lari pedagang, setelah situasi berangsur membaik pasar tradisional tersebut mulai berfungsi kembali. Suri, salah seorang pengunjung mengatakan, kurang lebih sepekan pasar Biromaru kosong, tidak ada satu pun pedagang berjualan di sana. “Saya belanja sayur-sayuran dan makanan lainnya untuk kebutuhan kami sehari-hari di pengungsian,” ucapnya. Pasar Biromaru merupakan salah satu tolak ukur pergerakan perekonomoan Kabupaten Sigi,

ANTARANEWSSULTENG

TRADISIONAL: Pasar tradisional Biromaru, Kabupaten Sigi mulai beraktivitas, warga berbondong-bondong datang berbelanja kebutuhan dapur pasca gempa dan tsunami.

meskipun pasar itu tidak beroperasi setiap saat. Beroperasinya pusat perdagangan itu sebagai

Evakuasi Korban Mulai Dihentikan Tugas Akan di Serahkan Ke Basarnas Wilayah Palu PALU – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang bertugas di Sulawesi Tengah pasca gempa tsunami dan lukuefaksi, Kamis kemarin mulai mengakhiri operasi evakuasi dan pencarian korban bencana Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Bambang Suryo, menyampaikan bahwa Basarnas sepenuhnya mengakhiri operasi evakuasi Kamis sore. Pihaknya akan menyerahkan tugas kepada Basarnas wilayah Kota Palu. “Operasi evakuasi kami akhiri sampai tanggal 11 Oktober 2018 sore hari, setelah itu kami hentikan. Namun, kami tetap menyiagakan personel Basarnas di kantor Palu untuk melakukan asistensi. Jika mendapatkan laporan (korban) dari masyarakat, mereka akan melakukan evakuasi,” ucap Bambang pada Rabu (10/10) di Ruang Pos Pendamping Nasional (Pospenas) dengan alamat Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Kota Palu. Basarnas telah berupaya keras untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan serta evakuasi di lokasi-lokasi yang teridentifikasi adanya korban tertimbun maupun laporan warga. Selama melakukan operasi itu, medan terberat terkonsentrasi pada lokasi-lokasi terdampak fenomena likuifaksi, seperti Petobo, Balaroa, dan Jono Oge. ”Siang tadi (Kamis kemarin red), hujan di Petobo dan Balaroa, tanah menjadi labil,” tambah Bambang yang akan menarik personel Basarnas dari beberapa wilayah malam ini. “Seperti di Jono Oge, personel kami kesulitan untuk melaku-

(FAJARONLINE)

TIM: Selain bimbing warga korban, Trauma Healing dari Wadah Islamiyah juga santuni Korban Bencana.

SIGI -- Kondisi listrik yang belum mengalir di desa Balongga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, tidak menyurutkan relawan Wahdah Islamiyah untuk menunjukkan kepeduliannya. Hal ini terjadi saat relawan Wahdah mengunjungi desa tersebut dalam rangka menyalurkan logistik berupa sembako dan kebutuhan lainnya. Salah satu program relawan adalah Trauma Healing, walaupun kondisi listrik belum mengalir. Puluhan warga hadir untuk mendapatkan suntikan motivasi. Ustad Masdin Udu selaku pegiat Trauma Healing Wahdah Islamiyah menyampaikan, musibah yang menimpa hanya mengambil sedikit dari nikmat Allah ta’ala yang begitu banyak. “Mari kita bersabar agar mendapatkan pahala yang besar. Musibah itu adalah peringatan dari Allah ta’ala, berapapun prediksi manusia akan waktu-waktu terjadinya gempa, namun tak bisa memprediksi kapan bencana itu tiba,” ungkapnya di hadapan puluhan warga, Rabu (10/10/2018). Ustad Masdin juga berpesan, Allah ta’ala hendak menguji hambaNya dengan bencana, agar kembali mengingatNya. “Allah ingin meningkatkan derajat kita, maka bersyukurlah dan bersabarlah, semoga Allah ta’ala menghapuskan dosa-dosa kita dengan bencana yang ada,” tuturnya. Anhar (40) selaku ketua RT setempat mengatakan, listrik terputus sejak awal Gempa terjadi, memasuki hari keduabelas warga masih mengandalkan penerangan seadanya. “Syukur Alhamdulillah, banyak-banyak terimakasih atas bantuannya, bukan hanya makanan namun motivasi dari pak Ustad,” kesannya. (Fajaronline/Lid)

(FAJARONLINE)

EVAKUASI: Tim Basarnas saat melaksanakan evakuasi korban beberapa waktu lalu.

kan evakuasi meskipun dengan menggunakan alat berat amphibi. Medan berlumpur dan kondisi tanah labil menyulitkan alat berat untuk beroperasi,” bebernya via rilis. Melihat kondisi yang sulit, personel lapangan sangat memperhatikan aspek keselamatan. Ba m b a n g m e n g ga m b a rk a n bagaimana tanah labil menjadi amblas ketika mereka menginjakkan kaki ke tanah. Estimasi untuk menyisir lokasi terdampak membutuhkan waktu sekitar lima bulan. Citra satelit menunjukkan bahwa luas areal terdampak di Balaroa mencapai 47,8 hektar, Petobo 180 hektare, dan Jono Oge 202 hektar. Setelah operasi dinyatakan selesai, Basarnas menyerahkan kepada keputusan pemerintah daerah setempat terhadap para korban yang masih terkubur. Dalam operasi pencarian, pertolongan dan evakuasi tersebut, Basarnas telah mengerahkan ratusan personel. Berdasarkan data Pospenas, total personel yang terlibat dalam upaya pen-

25

simbol bahwa Sigi mulai bangkit dari kelumpuhan akibat bencana alam. Rostian, warga lainya juga mengatakan, mulai merasakan aktivitas perdagangan khususnya di wilayah timur kabupaten itu apalagi akses dari pengungsian cukup dekat. “Pedagang lebih banyak jual sayur-sayuran seperti tomat, kangkung dan bumbu dapur lainnya, mungkin situasinya sekarang masih banyak pengungsi jadi lebih banyak sayur-sayuran di jual,” tuturnya. Selain pasar Biromaru, pedagang juga mulai menjajakan dagangannya di Jalan Dewisartika Palu, salah satu jalan penghubung antara Kota Palu dan Sigi. Di jalan ini sejumlah pedagang menjual buah, sayur-sayuran hingga ikan basah. Semuanya digelar tepat di pinggir jalan raya.(Antaranews/ Lid)

PEDULI Trauma Healing, Semangati Korban Gempa

Malut Post

carian korban sebanyak 404 orang yang terdiri dari 154 personel Basarnas, 13 ABK SAR Wisanggeni, dan 11 ABK KM SAR Laksmana ditambah 230 potensi personel. Hingga 9 Oktober 2018, pukul 17.45 Wita Basarnas berhasil mengevakuasi korban sejumlah 895 orang, yang terdiri dari 809 korban meninggal dunia dan 86 selamat. Evakuasi korban meninggal dunia pada tanggal tersebut berjumlah 26 jiwa dengan rincian sebagai berikut Kota Palu 20 jiwa, Sigi 4, dan Donggala 2. Sementara itu, jumlah korban jiwa per 10 Oktober 2018, pukul 13.00 WIB sebagai berikut, korban meninggal dunia (MD) 2.045 jiwa, dengan rincian Kota Palu 1.636 jiwa, Donggala 171, Sigi 222, Parigi Moutong 15, dan Pasangkayu di Sulawesi Barat 1 orang. Dari jumlah tersebut, semua korban meninggal telah dimakamkan baik secara massal maupun di pemakaman keluarga. Korban luka mencapai 10.679 dengan rincian luka berat 2.549 jiwa dan luka ringan 8.130. (Fajaronline/Lid)

Brimob dan Dokkes Tetap Standby PALU -- Bantuan peduli Donggala dan Palu terus datang dari berbagai pihak pasca bencana alam berupa gempa dan tsunami meratakan sebahagian besar wilayah Sulteng tersebut. Polda Sulbar sendiri melalui Brimob dan Dokkes sejak awal gempa hingga sekarang masih tetap stanby di Donggala dan Palu untuk memberikan pelayanan kepada para korban, Kamis (11/10/2018). Satuan Brimob dan Dokkes setiap hari siaga memberikan bantuan mulai dari memberikan layanan kesehatan secara continue, menyalurkan logistik berupa makanan dan pakaian, membantu menguburkan jenazah secara massal dan kegiatan kemanusiaan lainnya. Terbatasnya sarana prasarana di Donggala dan Palu menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh personil Polda Subar namun demi misi kemanusian tugas ini diemban dengan penuh tanggung jawab. Kaden Brimob Gegana Polda Sulbar, Irawan Banuaji, yang memimpin misi kemanusian di Donggala dan Palu menjelaskan tugas disana cukup berat namun karena hal ini merupakan panggilan hati dan tanggung jawab kami terus berupaya memberikan yang terbaik meski dengan keterbatasan yang ada. “Alhamdulilah, kami juga sudah bersinergi dengan seluruh elemen untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban khususnya di Donggala dan Palu. Bahkan kami aktif menyentuh serta memotivasi seluruh masyarakat agar tetap semangat dan tegar menghadapi ujian yang ada,” tutur Kaden Gegana.(Fajaronline/Lid)

KESEHATAN: Salah satu anggota Brimob saat sedang memeriksa kesehatan korban. (Fajaronline)

Sepenggal Kisah Warga Balaroa saat Kampung Ditelan Bumi

Selamat Karena Terpental dan Berpegangan di Pohon Mangga Kampung Balaroa Luas lahannya sekitar 40 hektare. Ada sekitar 400 kepala keluarga yang tinggal di pemukiman tersebut, saat Balaroa terkena lukuefaksi, hanya sedikit warga yang selamat, berikut sepenggal cerita dari warga Balaroa yang selamat dari terjangan lukuefaksi.

PUING: Warga mengambil barang dari puing rumahnya yang tertimbun di Perumnas Balaroa.

RUDIANSYAH. Palu MUHAMMAD Abbas namanya, satu diantara korban selamat saat kampung Balaroa diterjang gempa dan lukuefaksi. ditemui di kediamannya daerah balaroa, M Ababas bersama istrinya tinggal dibawah tenda terpal yang didirikan tak jauh dari lokasi perkampungan Balaroa. Dengan senang hati, dia M Abbas menerima kedatangan kami untuk menggali informasi tentang detik detik terjadi lukuefaksi, M Abbas dipilih tim karena dianggap paling nyata melihat kondisi terjadi bencana dan mau berkisah kepada Fajaronline M Abbas mulai bercerita saat peristiwa gempa terjadi di Jalan Manggis, Perumnas, Balaroa, Palu, tepat di halaman belakang kediamannya. Rumah-rumah sudah berpindah tempat. Banyak yang tertimbun tanah. Kejadiannya sangat cepat. Hitungan detik saja. Tanah naik ke atas. “Lalu disentak ke bawah,” kata Abbas sembari menggerakkan tangan kanannya ke arah atas lalu ke bawah saat ditemui, Senin, 8 Oktober lalu. Ia menjadi saksi mata saat gempa berkekuatan 7,4 SR mengguncang, Sulteng, Jumat, 28, September. “Saat itu saya langsung bayangkan film bencana alam yang pernah saya nonton di televisi,” ucap Abbas.

(FAJARONLINE)

“Saya juga tidak tahu kenapa film yang saya bayangkan pertama kali saat itu. Padahal, seharusnya saya ingat Allah. Betul betul iman kita ini lemah,” tuturnya menggerutu. Di atas meja ada cerek kaca. Isinya kopi. Ada juga pisang goreng dan rokok. Isterinya, Siti Muthmainnah, mengambil cangkir. Abbas menuang kopi. “Ayo diminum kopinya,” Abbas menawarkan saya minuman. Perbincangan kami jeda sejenak. Lelaki kelahiran 1969 itu menarik sebatang rokok. Di selip di antara bibir atas dan bawahnya. Lalu dia bakar. “Ini rokok. Ayo,” Abbas menawarkan lagi setelah dua kali mengisap lalu mengembuskan asap rokoknya yang mengepul dari mulut dan hidungnya. Halaman belakang rumah Abbas retak. Cukup parah. Ada tenda juga. Di bawahnya ada kasur. “Kami tidur di situ. Saya tak ingin mengungsi. Apalagi harus menumpang ke keluarga. Berat rasanya,” tuturnya menundukkan kepala. Saat gempa terjadi, Abbas berada di halaman depan rumahnya. Rencananya akan masuk ke dalam

rumah. “Tapi saya langsung oleng. Bahkan terlempar. Untung saya berhasil meraih pohon mangga yang di depan rumah,” ucapnya sambil menunjuk ke depan. Ia memeluk erat batang pohon. Kepalanya dipalingkan ke arah kiri. “Seng bergemuruh. Saya liat tanah itu naik ke atas. Lalu tersentak ke bawah. Lampu padam. Lalu api mulai bermunculan,” kenangnya. Tak ada yang bisa diperbuat. Orang-orang panik. Berusaha berlarian untuk menyelamatkan diri. Tetapi, sudah terkepung. Tak ada jalan keluar. “Air sudah menyembur keluar. Belum lagi api kian membesar. Tak ada jalan lagi,” cetusnya. Jalanan pun terbelah. Rumah yang berada di depannya runtuh. Seorang nenek yang sedang menyapu di depan halaman melompat ke atas seng. “Nenek itu refleks saja melompat. Pucuk rumahnya sudah sama tinggi dengan aspal,” imbuhnya. Pohon yang dipeluknya seperti tertanam. Beruntung belahan tanah dari pohon yang dipeluknya masih ada jarak. Sekitar 10 meter. “Saya liat pohon

bergerak tapi tidak jatuh. Tetap berdiri. Orang-orang sudah teriak meminta tolong,” ungkapnya. Saat gempa berhenti sejenak, Abbas menyaksikan beberapa orang terjepit di belahan tanah. “Sepupu saya, adik istrinya yang pergi tolong. Begitu juga nenek yang tadi selamat. Ia digendong saat gempa berhenti,” kenangnya. Ia mengaku gempa terus menerjang hingga pagi hari. Meski ada jeda. Niat untuk menolong tak dapat dilakukan. Sudah sangat gelap. Apalagi, api kian membesar. “Syukur rumah saya baik-baik saja,” ucapnya bersyukur. Saat gempa reda, evakuasi korban dilakukan. Banyak yang kehilangan keluarga. Sebagian lagi berhasil menemukan keluarganya, tetapi sudah meninggal dunia. “Ada bapak saat itu menemukan istrinya meninggal sambil memeluk bayinya. Ia minta tolong agar jenazah anak istrinya dibawa ke pemondokan,” sambung Siti Muthmainnah. Abbas tersentak. “Iya betul. Kasihan sekali bapak itu. Tidak ada yang mau tolong. Orang punya mobil tidak mau angkut. Katanya pemali,” Abbas membalas. “Bapak tidak kenal pemali. Makanya bapak yang antar bapak beserta jenazah istri dan anaknya itu ke pemondokan untuk disemayamkan. Saya tidak tahu nama bapak itu,” Muthmainnah melanjutkan. Saat pulang mengantar jenazah, mobilnya dirusak. Beberapa orang mengambil bensin. Abbas memergokinya. “Saya cuman bilang, kenapa tidak minta. Ini kamu ambil satu gelas saja. Lebih banyak yang terbuang,” dia tak menyalahkan warga. Ia betul mengerti kondisi saat itu. Semuanya serba susah. Uang tak berlaku. Balaroa terkena lukuefaksi. Luas lahannya sekitar 40 hektare. Ada sekitar 400 kepala keluarga yang tinggal. Hanya sedikit yang selamat.(Fajaronline/tim/Lid)


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

26


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

27


JUMAT, 12 OKTOBER 2018

Malut Post

28


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.