Malut post, 13 maret 2018

Page 1

Th Malut Post

tampil terdepan

SELASA, 13 MARET 2018 Art: rizky izzy

Pemprov Bantah Proyek Fiktif

26 Maret 2003 - 26 Mare et 2017

ECERAN: Rp 5.000,-

Provinsi (Pemprov) melalui Badan Badan Pengelolaan keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Malut menampik laporan Pansus yang menyebutkan enam proyek Pemprov sebagai proyek fiktif. Alasan Pemprov, enam proyek tersebut benar-benar tercatat dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 33 Tahun 2016 tentang Penjabaran APBD 2016.

Laporan Pansus Dipertanyakan SOFIFI - Hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) DPRD Provisi (Deprov) Maluku Utara (Malut) terkait Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ternyata memunculkan tanda tanya. Ini setelah Pemerintah

Baca PROYEK... H.8

Enam proyek itu tercatat dalam Pergub tentang penjabaran APBD. Tiga proyek bersumber dari DAK dan tiga lainnya bersumber dari APBD. DAK itu tidak mungkin fiktif. Sebab ini kegiatan dari pusat. Sementara dari APBD, semuanya jalan dan karena kondisi anggaran tidak mencukupi diakui sebagai utang Ahmad Purbaja Kepala BPKPAD Malut

Rekrutmen CPNS Dibuka Juli 76 K/L, 34 Provinsi, dan 380 Kab/Kota

Bagi Pulsa Gratis untuk Dukung Fahrin

JAKARTA - Rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun ini akan dilaksanakan setelah Pilkada serentak di 171 daerah. Rencana itu untuk menghindari potensi intervensi atau politisasi oleh calon kepala daerah saat Pilkada. Keputusan tersebut terungkap dalam rapat dengar pendapat di Komisi II DPR, kemarin (12/3).

SANANA - Penampilan Fahrin Ilham Silayar di panggung Liga Dangdut Indonesia (LIDA) betulbetul menghipnotis masyarakat Maluku Utara. Tak terkecuali warga Kabupaten Sula, daerah asal anggota Brimob Malut itu. Saat host Irfan Hakim dan kedua rekannya menyebut nama Fahrin Ilham Silayar, seketika ribuan penonton yang menghadiri nonton bareng di Taman Kota Sanana langsung histeris. Seakan tak menginginkan jagoan asal Malut itu gugur, panitia penyelenggara nobar langsung mengumumkan agar masyarakat terus mengirim sms. “Sudah lihat kan jagoan kita sekarang di urutan kedua, jadi mohon dukungan warga semuanya,” teriak salah satu panitia. Seperti sebelumnya, acara nobar penampilan Brimob berpangkat Brigadir itu juga dibarengi dengan bonus isi pulsa gratis. Ribuan warga sudah memadati pelataran taman sejak pukul 8 malam. Tidak ada yang beranjak dari tempatnya demi bisa menyaksikan bersama penampilan Fahrin. Nobar juga disaksikan calon gubernur Malut Abdul Gani Kasuba (AGK) dan istrinya Faoniah Kasuba, pejabat utama Polres Sula serta Danki Brimob.

JUAN Mata

JOAQUÍN Correa

CHAMPIONS Man United vs Sevilla

Butuh Romelu Lukaku MANCHESTER – Ramon Sanchez Pizjuan sudah memberi Romelu Lukaku pelajaran. ‘’Dia (Lukaku) lemah,’’ kritik RABU, 14/3/18 JAM 02:45 WIB mantan bek kanan L LIVE I VE E LI VE E Manchester United 1 Gary Neville seperti SCTV/BEIN SPORT 1 dikutip di Sky Sports. Stadion: ‘’Dia bukan standar Old Trafford, Manchester striker United,’’ sambung mantan kapten United Roy Keane di dalam kritikannya, kepada ITV. Layakkah Lukaku dikritik kembali? Rom akan menjawabnya pada leg kedua 16 Besar Liga Champions menantang Sevilla di Old Trafford, Manchester, dini hari nanti WIB (Siaran Langsung SCTV/ beIN Sports 1 pukul 02.45 WIB). ‘’Tak lagi terjadi pada pekan yang penting ini,’’ klaim Lukaku, dikutip Manchester Evening News.

Honorer K2 Punya Harapan

Baca CPNS... H.8

Pengelola Investasi Bodong Terancam TPPU TERNATE – Kasus investasi bodong yang melibatkan pengelola CV Ubay Jaya dipastikan akan bertambah panjang. Meski saat ini salah satu pengelola, Astried Fitriyanti Pakaya, telah ditetapkan sebagai tersangka penipuan dan penggelapan, pihak pelapor tampaknya belum puas. Pelapor yang terdiri atas empat pengelola lain Ubay, yakni Hastuti Munir, Maswita Muswan, Sugiarti R.A. Hataul, dan Imeldawati Darjan, bakal memasukkan laporan terkait Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Baca FAHRIN... H.8

FAHRIN Ilham Silayar

Baca INVESTASI... H.8

PERBANDINGAN DIRECT COST DAN INDIRECT COST HAJI REGULER INDIRECT COST

DIRECT COST

2014

Rp 2,77 triliun

Rp 42,73 juta

155.200 jamaah

2015

Rp 3,73 triliun

Rp 36,07 juta

155.200 jamaah

CATATAN

2016

Rp 3,9 triliun

Rp 34,64 juta

155.200 jamaah

Saudara Saya Robert Lai (2)

2017

Rp 5,48 triliun

Rp 34,89 juta

204.000 jamaah

2018

Rp 6,32 triliun

Rp 35,23 juta

204.000 jamaah

Baca BUTUH... H.11

Hepatitis yang Menyatukan

Oleh Dahlan Iskan

TAHUN 2004, subuh, saya dibangunkan oleh rasa ingin muntah. Ternyata muntah darah. Saya coba tampung di kedua telapak tangan sambil berjalan menuju toilet. Baca HEPATITIS... H.11

Pengelola Investasi Bodong Terancam TPPU Macam bagini masih banya yang suka iko-iko?

Tukang Kuti

Dua Terdakwa Narkoba Didenda Rp 30 Miliar Hasil jualan bisa untuk bayar denda ka apa

TAHUN

KETERANGAN Biaya indirect cost menggunakan hasil manfaat (bunga) pengelolaan dana haji

Biaya direct cost adalah biaya haji yang dibayar langsung jamaah

Sumber : Rapat Komisi VIII DPR dan Kemenag serta beberapa sumber lainnya

KUOTA JAMAAH REGULER

Besaran direct cost adalah rata-rata. Sebab nanti diputuskan Presiden dan berbeda setiap embarkasi

Rata-Rata BPIH 2018 Dipatok Rp 35,23 Juta JAKARTA – Calon jamaah haji (CJH) tahun keberangkatan 2018 terlepas dari kenaikan ongkos haji yang signfikan. Pemerintah dan parlemen bersepakat memperbanyak penggunaan hasil manfaat pengelolaan dana haji guna menekan biaya haji yang ditanggung jamaah. Tahun ini rata-rata biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) ditetapkan Rp 35,235 juta per jamaah. Keputusan besaran biaya haji itu diputuskan bersama Menteri Agama

Lukman Hakim Saifuddin dan Ketua Komisi VIII DPR Ali Taher Parasong di gedung DPR kemarin (12/3). Besaran BPIH tahun ini mengalami kenaikan Rp 345 ribuan. Seperti diketahui rata-rata ongkos haji tahun lalu disahkan Rp 34,89 juta. Potensi kenaikan biaya haji yang ditanggung jamaah (direct cost) berhasil ditekan dalam pembahasan antara parlemen dan Kemenag. Sebagai gantinya penggunaan dana haji tahun ini melonjak. Baca BPIH... H.8

Samsudin Adam, PTT Paling Rajin di Pemerintah Provinsi Maluku Utara

Sampai Hafal Tingkat Kehadiran Para Kadis Delapan tahun Samsudin Adam mengabdikan diri sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT). Meski gaji pas-pasan dan didapat tak tentu waktu, ia tak pernah berpikir untuk berganti profesi. Tak sekadar pakai seragam, Samsudin boleh dibilang sebagai pegawai paling rajin di Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

DEDIKASI: Samsudin Adam saat ditemui di ruang kerjanya yang juga tempat penyimpanan peralatan elektronik milik Pemprov Malut, Senin (12/3)

Rusdi Abdurrahman, Sofifi

KERINGAT di badan Samsudin Adam belum kering. Ia bahkan harus melepas seragam Satpol PP-nya agar tak basah dan bau, menyisakan kaos oblong Satpol di badan. Wajahnya kelelahan, maklum baru saja tuntas membereskan fasilitas untuk upacara Senin (12/3) kemarin.Samsudin merupakan satu dari 300 Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Pemerintah Provinsi Malut. Bayarannya tak berbeda dengan PTT lain, yakni Rp 1,5 juta per bulan. Baca SAMSUDIN... H.11

RUSDI ABDURRAHMAN/MALUT POST

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


HALTIM & HALTENG

Malut Post • HAL. 2

SELASA, 13 MARET 2018

Gaji Dipotong, Staf Kecewa Fransisren: Saya Baru Tahu Ada Potongan Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid

WEDA – Kebijakan pemotongan gaji yang dilakukan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Weda Halmahera Tengah (Halteng) dipertanyakan. Ini karena potongan tersebut sebagiannya dinilai tidak masuk akal. Salah satunya potongan uang taman Rp 5 ribu.”Kalau infaq dan sedekah Rp 2 ribu itu tidak jadi masalah. Sementara yang kami pertanyakan adalah iuran korpri Rp 3 ribu, iuran hewan qurban

Rp 10 ribu dan iuran taman Rp 5 ribu,”ungkap salah satu staf RSUD kepada Malut Post yang namanya enggan dikorankan, Senin (12/3). Kebijakan ini kata dia, sudah diberlakukan di RSUD Weda sejak 2015. “ Saya dan teman-teman PNS lainnya saling bertanya-tanya pos dana tersebut. Apakah masuk ke RSUD Weda atau pemerintah sudah membentuk Badan Amil Zakat (BAZ) untuk

mengelola dana tersebut,”tanyanya. Sementara Direktur RSUD dr. Fransisren mengaku baru mengetahui potongan gaji tersebut. “Saya baru diangkat jadi Direktur dan baru mengetahui kalau ada pemotongan gaji,” katanya. Meski begitu, dirinya tidak mempersoalkan potongan gaji untuk infaq sedekah termasuk iuran hewan kurban. (wmj/met)

KOMODITI Haltim Masuk Kawasan Rempah Nasional

DIN Adjision

MABA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur (Haltim) fokus mengembangkan komoditi rempah-rempah. Ini dilakukan karena tahun ini Haltim masuk dalam kawasan pengembangan rempah nasional.”Karena itu, beberapa waktu lalu kami sudah survey lapangan dan menetapkan calon petani dan calon lahan,”kata Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Din Adjison, Senin (12/3). Sementara bibit yang terdiri dari cengkih, pala, kelapa dan lada ini adalah bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut. ”Kedepan program ini diharapkan bisa mensejahterakan petan,”ungkapnya. (ado/met)

TAPAL BATAS Tapal Batas Hambat Pemekaran Kecamatan MABA – Kisruh tapal batas Desa Pintatu dan Talaga Jaya Kecamatan Wasile Selatan dipastikan menghambat pemekaran kecamatan di wilayah tersebut. Ini karena meski semua kelengkapan administratif sudah disiapkan, pemkab masih harus menunggu kepastian penyelesaian. ”Kami tidak bisa memaksa aspirasi masyarakat, jika konflik tapal batas belum diselesaikan,”kata Kepala Bagian (Kabag) Hukum Setdakab Haltim Ardiansyah Madjid, Senin (12/3). Karena itu, desa yang bersengketa diminta duduk bersama mencari solusi dari masalah tersebut.”Kalau sengketa ini tidak selesai, tidak ada pemekaran kecamatan di Wasile Selatan,”ungkapnya. (ado/met)

WAHYUDIN MAJID/MALUTPOST

TUTUP Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DISPERKIM) Halmahera Tengah yang pintunya tertutup rapat pada jam kerja, Senin (12/3)

Kades Diwarning Tidak Terlibat Politik WEDA – Kepala desa (kades) kembali diwarning tidak terlibat politik pemilihan gubernur dan wakil gubernur 2018. Ini karena kades diberikan kewenangan untuk memberikan pelayanan dan berpikir tentang pembangunan desanya.”Makanya,

jangan lagi mencampuradukan kepentingan politik praktis dalam pemerintahannya,”tegas Bupati Edi Langkara beberapa waktu lalu Edi mengatakan, mereka yang terlibat akan diberi sanksi. Salah satunya adalah diberhentikan

Musrenbang Kabupaten 21 Maret MABA – Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Pemkab Halmahera Barat mengagendakan musrenbang kabupaten, Rabu (21/3) pekan depan. Hal ini disampaikan Kepala BP4D Ricky Chairul Richfat kepada Malut Post, Senin (12/3). Yang disiapkan adalah menginput hasil musrenbang kecamatan, menyiapkan draft Rencana Kerja Pemerintah Daerah

(RKPD) 2019 yang akan dibahas pada forum SKPD, serta mensinkronisasi program kerja pemerintah pusat dan daerah. Selain itu, pihaknya juga akan mengkaji isu-isu strategis daerah agar dimasukkan dalam materi musrenbang kabupaten. ” Ja d i p r o g r a m d a n kegiatan yang dituangkan dalam draft RKPD disesuaikan dengan RPJMD,”ungkapnya.(ado/ met)

RICKY Chairul Richfat

dari jabatannya. ”Kalau ada laporan masyarakat bahwa ada kades yang terlibat politik, langsung saya pecat,”tandasnya, sembari meminta para kades meninggalkan kebiasaan yang sering mengarahkan warga mendukung calon tertentu. (wmj/met)

Kades Kotalo Diduga Menyalahgunakan ADD WEDA- Kepala Desa (Kades) Kotalo diduga menyalahgunakan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2017. Pasalnya, pembangunan pagar dengan volume 60 meter dikerjakan sejak 2017 lalu dengan nilai Rp66.801.668 hingga kini belum selesai. “Pembangunan pagar kantor desa yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) 2017 itu belum

diselesaikan,”ujar sumber resmi yang tidak mau namanya dikorankan. Kepala Desa Kotalo, Abd. Hamid Rasid dikonfirmasi mengaku, belum selesainya pengerjaan pagar kantor desa itu lantaran ADD tahap tiga baru cair akhir tahun 2017. “ Agak sedikit terlambat karena ADD tahap tiga baru cair bulan Desember,” kata Hamid. (wmj/mpf)

Pemdes Diminta Masukkan LPJ DD Tahap II 2017 MABA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Pemkab Halmahera Timur (Haltim) kembali meminta pemerintah desa segera memasukkan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) pengelolaan Dana Desa (DD) tahap II 2017. Ini karena dari jumlah 102 desa, baru sebagian kecil yang memasukkan LPJ.”Memang kami maklumi keterlambatan LPJ ini karena keterbatasan

sumber daya aparatur desa. Tetapi keterbatasan ini pun tidak harus dijadikan alasan untuk tidak memasukkan LPJ,”kata Kepala DPMD Badalan Uat beberapa waktu lalu Karena itu, tim DPMD bersama tenaga ahli pendamping kabupaten akan turun ke kecamatan untuk melakukan evaluasi pekan depan. Apalagi, LPJ menjadi salah satu syarat pencairan

DD tahap berikutnya.”Kalau LPJ tidak dimasukkan otomatis DD tahap berikutnya tidak bisa dicairkan,”jelasnya. Selain itu, desa juga diinstruksikan agar 2018 sudah harus mengalokasikan anggaran penyertaan modal kepada setiap BUMDes.”Ini penting karena edaran kementerian, tahun ini BUMDes sudah harus terbentuk di masing-masing desa,”tandasnya. (ado/met)


SELASA 13 MARET 2018

TIDORE KEPULAUAN

malutpost.co.id • HAL. 3

40 Orang Idap HIV/AIDS Tujuh Meninggal, 33 Lainnya Berobat di Luar Tikep Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Sebanyak 40 warga di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mengidap human immunodeficiency virus dan acquired immune deficiency syndrome (HIV/AIDS). Penderita sebanyak itu didata dari 2004 hingga 2018. Penyebab 40 warga itu mengidap HIV/AIDS, karena injecting drug users (IDU), perinatal, hetero seksual dan homoseksual. Sebanyak 7 pengidap telah meninggal dunia, 33 lainnya sementara menjalani perawatan di Ternate dan Tobelo, Halmahera Utara (Halut). Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Tikep, Fatma Maradjabessy mengatakan, dari 40 pengidap, kategori IDU 7 penderita, faktor heteroseksual sebanyak 29 penderita, homoseksual sebanyak 1 penderita dan perinatal sebanyak 3 penderita. (lebih lengkapnya lihat grafis) “Sebenarnya beberapa Puskesmas di Tikep sudah buka perawatan, tapi mereka lebih memilih ke Ternate dan Tobelo,”katanya. Menurut Fatma, sebanyak 28 orang positif mengidap AIDS, sedangkan 12 lainnya HIV. HIV, kata dia, masih dapat ditekan pengembangan virusnya. Tapi, AIDS, terbilang amat sulut ditangani. “Dari 40 pengidap ini, 4 orang baru ditemukan 2017. Kami kerja sama dengan Dinas Kesehatan Malut soal data. Identitas pengidap kami rahasiakan,”pungkas Fatma.(far/lex)

Kategori Pengidap JUMLAH PENDERITA HIV/AIDS BERDASARKAN KOLOMPOK UMUR - 0-1 tahun sebanyak 1 penderita - 1-4 tahun sebanyak 1 penderita - 5-14 tahun sebanyak 1 penderita - 15-19 tahun tidak ada penderita - 20-29 tahun sebanyak 14 penderita - 30-39 tahun sebanyak 11 penderita - 40-49 tahun sebanyak 7 penderita - 50-59 tahun sebanyak 5 penderita TOTAL 40 PENDERITA.

-

Perinatak sebanyak 3 penderita

-

Heteroseksual sebanyak 29 penderita

-

Homoseksual sebanyak 1 penderita

-

2004 ditemukan penderita AIDs 2 kasus

-

2006 ditemukan penderita AIDs 1 kasus

-

2007 ditemukan penderita AIDs 2 kasus

-

2009 ditemukan penderita HIV 1 kasus dan AIDs

-

2012 ditemukan penderita HIV 2 kasus dan AIDS 5 kasus

-

2013 ditemukan penderita HIV 1 kasus dan AIDs

-

2014 ditemukan Penderita HIV 2kasus dan AIDs

-

2015 ditemukan penderita HIV 3 kasus dan AIDs

1 kasus 1 kasus

JUMLAH PENDERITA YANG MASIH HIDUP DAN SUDAH MENINGGAL: - Meninggal sebanyak 7 penderita - Yang masih hidup sebanyk 33 penderita

kan Perpres nomor 71 tahun 2016 tentang penetapan dan penyimpanan barang kebutuhan pokok dan barang penting, dan peraturan Menteri Perdagangan RI tentang penetapan jenis barang yang diangkut dalam program pelayanan publik, untuk angkutan baran dari dan ke daerah tertinggal, terpencil, terluar dan perbatasan. Dalam Perpres itu menerangkan secara jelas mana barang kebutuhan pokok dan mana

IDU sebanyak 7 penderita

1 kasus

JUMLAH PENDERITA BERDASARKAN JENIS KELAMIN: - Laki-laki sebanyak 28 penderita - Perempuan sebanyak 12 penderita

datangkan barang dagangannya dari Surabaya, sudah mendapat rekomendasi Dinas Perindagkop dan UKM Tikep. Meski begitu, barang dagangan milik pedagang Tikep justru tidak dilayani PT Pelni. Sejumlah pedagang sudah menghubungi Pemkot Tikep, tapi belum ada langkah jelas. Kepala Bidang Fasiltas dan Sarana Distribusi Perdagangan di Disperindagkop Tikep, Andi Kirana mengatakan, berdasar-

-

JUMLAH PENDERITA YANG DITEMUKAN PER TAHUN

JUMLAH PENDERITA HIV/AIDS BERDASARKAN KELOMPOK KERJA: - Pelaut sebanyak 1 penderita - TNI/Polri sebanyak 1 penderita - Karyawan Sebanyak 2 penderita - Ibu Rumah Tangga (IRT) sebanyak 7 penderita - PSK sebanyak 1 penderita - Nelayan/Petani sebanyak 3 penderita - Buru sebanyak 4 penderita - Mahasiswa sebanyak 2 penderita - Wiraswasta sebanyak 5 penderita - PNS sebanyak 4 penderita - Tidak Bekerja sebanyak 10 orang

Barang Pedagang tak Diangkut TIDORE – Pemuatan barang di kapal Tol Laut telah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) nomor 71 tahun 2016 dan Peraturan Menteri Perdagangan nomor 38 tahun 2018. Di dalamnya menegaskan, barang-barang penting yang harus diangkut harus melalui rekomendasi Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Perindagkop) dan UKM. Pedagang di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) yang men-

5 Faktor Resiko:

barang penting. Dalam peraturan Menteri Perdagangan itu mengusulkan untuk evaluasi barang-barang penting dan barang kebutuhan pokok, di mana dalam peraturan Menteri Perdagangan itu menerangkan secara jelan barang mana yang harus diangkut. Menurutnya, untuk barang penting yang bisa dimuat, yaitu air mineral, bawang putih, bawang merah, kacang tanah, kacang hijau, margarine, mie instan, minuman ringan, obat-obatan, sayuran, susu, teh, kopi, ikan dalam kemasan, biscuit, pakaian

9 kasus -

2016 ditemukan penderita HIV 3 kasus dan AIDs 2 kasus

-

2017 ditemukan penderita AIDS 4 kasus

jadi, popok bayi, alat tulis, LPG 12, pakan ternak, asbes, paku, seng, dan aspal. “Nah di luar dari barang-barang yang sudah dicantumkan itu, tanpa terkecuali, siapapun dia tidak dibenarkan,”terangnya. Ia mengemukakan, ada juga pedagang yang datang meminta rekomendasi di luar dari barang yang dicantumkan itu. Meski, pihak Perindagkop enggan mengeluarkan rekomendasi itu, namun karena para pedagang ini, terkesan memaksa agar mengeluarkan rekomendasi tentang list barang yang akan diangkut. “Kita

sudah mewanti-wanti mereka para pedagang, karena biar bagaimanapun mereka tak akan dilayani,”terangnya. Sementara itu, salah satu pedagang kepada Malut Post mengemukakan, pihaknya tidak diberitahukan terkait batasan barang-barang yang bisa diangkut, sebaiknya dari awal Disperindagkop tidak mengeluarkan rekomendasi. Jika memang sudah ada ketentuan yang membatasi barang-barang yang diangkut melalui Tol Laut. Hingga kini barang belanjaannya masih terlantar di Tanjung Perak.(far/lex)

ADVERTORIAL

Kerja Sama dengan Perusahaan MOU: Wakil Wali Kota Muhammad Sinen menujukkan dokumen MoU usai dilakukan penandatanganan.

TIDORE - Dalam upaya tercapainya pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kota Tidore Kepulauan, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan kembali melakukan kerja sama dengan beberapa perusahan pada kegiatan Jakarta Foot Security Summit (JFSS) 4, Kamis (8/3) lalu di Jakarta Convention Center, Jakarta Selatan. Event yang diprakarsai oleh Kementerian Desa dan PDT bekerja sama dengan kamar dagang industri (Kadin) berkomitmen sekaligus menyetujui MoU dengan Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi. Selain itu berfokus di dunia

usaha dalam pengembangan produk unggulan kawasan pedesaan (Prukades) . Gerakan dari Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi sepakat bekerja sama sekaligus penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU). Dalam penandatanganan MoU bersama para bupati dan wali kota tersebut dihadiri Wakil Wali Kota Tidore Muhammad Sinen, SE. Dimana kehadiran Wakil Wali Kota Kota Tidore tersebut melakukan MoU dengan beberapa perusahaan diantaranya, PT. Sinar Mas, Artha Graha Peduli, PT. Purinusa Ekapersada (APP. Sinar Mas), MAJISTIC BUANA, PT. Nusantara Coffee Dan Aruna Jaya Nusantara yang mana perusahan tersebut bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat, Pertanian, Perikanan dan Kelautan. Dalam kerja sama tersebut meliputi pengolahan bahan baku singkong menjadi tepung tapioka dan gula non-kolesterol, pengolahan kayu manis menjadi teh dengan aroma kayu manis, serta pengolahan cengkeh dan Pala. Karja sama ini juga berkaitan dengan perluasan jaringan pemasaran produk badan usaha milik desa (BUMDes). Upaya ini dilakukan agar tercapainya pemerataan ekonomi dan peningkatkan kesejahteraan masyarakat yang memang mendesak untuk mendapatkan masukan dan langkah terobosan strategis yang mampu dilakukan dunia usaha. Acara tersebut di buka oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, saat membuka kegiatan ketahanan pangan pertumbuhan penduduk Indonesia. Menurut Wapres, Yusuf Kalla, mengatakan ”untuk lahan pertanian semakin berkurang yang disebabkan alih fungsi lahan maupun bencana alam karena iklim yang berpengaruh terhadap produksi pertanian yang ada di indonesia” jelas Wapres. Di katakan Wapres RI, Yusuf Kalla ” Tingkat pertanian harus lebih di tingkatkan untuk itu setiap pemangku kepentingan baik itu pemerintah maupun dunia usaha harus dengan baik. Janganlah kita menyulitkan petani” ungkap Yusuf Kalla. Hingga berita ini di publis, Wakil Wali Kota Muhammmad Sinen Bersama Kadis PMD Hamid Abdullah dan Rektor Universitas Nuku Idris Sudin, masih mengikuti panel discussion menteri Desa dan PDT, Menteri BUMN, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Menteri Koperasi dan UKM, Direktur Bayer Regional Head Asia Pacific dan IFAD Country director and Representative for south east asia and pacifik, kegiatan yang mengusung tema “Pemerataan sektor ekonomi Pertanian, perikanan dan peternakan melalui kebijakan dan kemitraan”.(humas)


HALUT & HALSEL

SELASA 13 MARET 2018

Massa Banjiri Kampanye Bur-Jadi di Halsel

KAMPANYE Tidak Ada Pengawasan dari Panwascam LOLODA - Lima orang kepala desa di wilayah Kecamatan Loloda Kepulauan, Kabupaten Halmahera Utara diduga terlibat menggalang massa sekaligus menghadiri kampanye pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Nomor Urut (4) Muhammad Kasuba - Majid Husen (MKMAJU) yang digelar beberpa waktu lalu. “Kampanye Calon Gubernur Nomor Urut (4) MK-Maju yang digelar pada 10 Maret pukul 16.00 sampai pukul 18.00 di Desa Dagasuli dihadiri oleh Kepala Desa Tuakara Azhar Ismail, Kepala Desa Jikolamo Yahya Lantono, Kepala Desa Dedeta Dadi Ibrahim, Kepala Desa Fitako Dakir Amad, Kepala Desa Salube Sabri Ibrahim,”kata Ato Albaar, salah satu warga Loloda Kepulauan saat menghubungi koran ini, kemarin (12/3). Ia mengatakan sejumlah kepala desa yang hadir dalam acara kampanye tersebut diduga kuat dimobilisasi oleh tim kampanye pasangan calon gubernur Nomor (4) MK-Maju. Sayangnya kata dia, pelanggaran terbuka yang terjadi secara jelas itu tidak diawasi Panwas di wilayah itu hingga kegiagan kampanye selesai dilakukan.(rid/kox)

PILEG

LABUHA - Meski tanpa kehadiran Anggota DPRD Halsel dari partai pengusung, kampanye pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, H. Burhan Abdurahman dan Ishak Djamaludin (Bur-Jadi) di Lapangan Merdeka Labuha dibajiri warga Halsel kemarin (12/3). Pantauan Malut Post di lapangan, ribuan warga tumpah ruah di lapangan mendengarkan visi misi Burhan Abdurahman yang juga Wali Kota Ternate non aktif itu. Sementara Anggota DPRD Halsel dari partai pengusung Bur-Jadi tak terlihat sama sekali di lapangan. Padahal mereka menguasai parlemen Halsel. Dari PKB ada nama Muslim Hi Rakib, M. Yunus Najar dan Julkifli Usman. Dari Partai

NasDem ada nama Muhlis Djafar, Akmal Ibrahim dan Abdurahman Hamzah. Dari Hanura ada nama Robi Sondak dan Anthoni Mahat. Dan dari Demokrat ada nama M Qudri, Rustam Djalil dan Hud Hi Ibrahim. Alasan mereka tidak menghadiri kampanye pasangan Bur-Jadi karena belum mengajukan cuti yang didasari takut kehilangan tunjangan jabatan. “Kalau Hi Bur ganti tong pe doi tunjangan gaji, baru tong ijin cuti kampanye. Karena so dekat Pileg baru tunjangan hilang itu, bisa- bisa cilaka,”kata Yunus Najar politisi PKB dari Dapil I Obi. Sementara Darmin Hi Hasim mengatakan tidak ada Anggota DPRD Halsel yang mengajukan cuti kampanye Pilgub. “Sampai hari ini

LABUHA – Usulan pengurangan kursi dapil V Makian Kayoa pada Pileg 2019 oleh KPUD Halsel akan ditentukan pada 18 Maret mendatang. Ini setelah KPUD Malut dijadwalkan menghadiri rapat pembagian kursi Pileg 2019 di KPU Pusat. Anggota KPUD Halsel Darmin Hi Hasim menjelaskan usulan pengurangan kursi Dapil Makian Kayoa dari lima kursi menjadi empat kursi. Kursi yang hilang dari dapil Makian-Kayoa akan dialihkan ke dapil IV Gane. “18 Maret KPU RI menetapkan kursi Pileg termasuk Malut dan Halsel. Apakah usulan kami disetujui atau tidak,” jelas Darmin. (sam/kox)

Editor : Ako La Owi Peliput: Samsir Hamajen LABUHA- DPRD Halsel menilai kinerja Bupati Bahrain Kasuba dan Wabup Iswan Hasjim dianggap buruk. Sebab mendekati dua tahun kepemimpinannya, justru meninggalkan hu-

NETRALITAS: Sosialisasi netralitas TNI pada pesta demokrasi.

TOBELO - Menjelang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara (Malut), Kodim 1508/ Tobelo menggelar sosialisasi netralitas TNI kepada prajurit TNI. Kegiatan yang berlangsung di Aula Makodim 1508/Tobelo mengangkat tema “Melalui Pembinaan Netralitas TNI dalam Pemilu/Pilkada kita wujudkan Prajurit yang Profesional, tidak berpolitik Praktis, Netral dan tidak berpihak demi suksesnya Penyelenggaraan Pemilu/Pilkada di seluruh Wilayah NKRI”. Kegiatan itu diikuti Kasdim 1508/

Tobelo Mayor Inf Robi Manuel, para Perwira Staf, personel serta personel Koramil jajaran, PNS dan Keluarga Besar TNI (KBT). Kasdim 1508/Tobelo Mayor Inf Robi Manuel menegaskan, bahwa dalam momentum politik ini, TNI dituntut untuk tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis. Salah satu aktualisasinya, TNI harus bersikap netral dalam setiap kegiatan pesta demokrasi. “TNI dituntut untuk berpegang pada prinsip netralitas sesuai amanat Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 34/2004

Ketua Tim Pemenangan MKMaju Undur Diri TOBELO - Merasa tidak dihargai, Ketua Tim Pemenangan Partai Koalisi Paslon Nomor Urut

Dirgahayu Ke -

15

Polda Maluku Utara 13 MARET 2003 - 13 MARET 2018

Dirgahayu

15

Ke -

Korem 152 Babullah KAPOLRES SULA

kan yel-yel kemenangan Bur-Jadi di Halsel. Apalagi dalam kampanyenya, mantan Sekretaris Kota Ternate itu mengusung perbaikan pelayanan kesehatan dan pendidikan, pertumbuhan sektor pertanian dan ekonomi. “Pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas kami,” ujar Hi Bur yang disambut meriah ribuan warga Bacan. (sam/kox)

saja, di lapangan banyak masalah. Salah satunya hutang yang ditinggalkan, bangunan rumah adat dan masih banyak lagi. sehingga saya berkesimpulan kinerja satu tahun mereka buruk,” jelas Arsyad. Bunyamin Daud, anggota Komisi 1 DPRD Halsel mengatakan dari hasil monitoring di lapangan ia menemukan penyalahgunaan DD dan ADD di dua desa. Yakni Desa Kaputusang dan Desa Akedabo. “Melalui rekomendasi komisi 1, kami siap laporkan dua kades ke Kejaksaan Negeri Halsel untuk diproses hukum,” kata politisi PDIP itu. (sam/kox)

Jelang Pilgub, TNI Ditekankan Jaga Netralitas

Buruh Tewas Saat Bongkar Muat

AKBP JAN I.W MAKATITA

(kemarin) belum ada anggota yang menyampaikan cuti kampanye,” ujarnya. Menanggapi itu, Calon Gubernur Malut Burhan Abdurahman tidak mempermasalahkan. “Yang kami harapkan adalah peran relawan kemenangan. Apalagi ada kampanye dua kali di Halsel,” ujarnya. Sementara masyarakat Halsel yang datang terus menerus meneri-

tang mencapai Rp 90 miliar. “Kalau kepemimpinan meninggalkan hutang itu kinerja paling buruk,” kata Arsyad Sangaji, Anggota Komisi II Dprd Halsel, kemarin (12/3). Politisi PKPI ini juga mengingatkan Bupati Bahrain untuk tidak bermain-main dalam penyampaian LKPJ 2017. Pasalnya, penyampaian LKPJ 2016 di tahun 2017 lalu adalah menyampaikan hasil program mantan Bupati Muhamad Kasuba. Namun LKPJ tahun ini adalah menyampaikan program satu tahun Bupati Bahrain dan Wabup Iswan. “Belum LKPJ Bupati 2017

SEMENTARA ITU

TOBELO - Marwindo Banyo (31), buruh Pelabuhan Tobelo, Senin (12/3) tewas di atas Kapal Cargo KM. Groovi saat melakukan aktivitas bongkar muat kopra. Informasi yang dihimpun koran ini di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, korban awalnya melakukan kegiatan bongkar muat dengan sejumlah teman-teman buruh lainya di atas kapal KM. Groovi sekira pukul 08.00 Wit untuk melakukan pemuatan kopra. Baru berjalan 30 menit pekerjaan, saat korban berada di lambung kapal sebelah timur, tiba-tiba derek kapal yang mengangkat kopra 25 koli dari truk ke kapal yang dioperasikan Usman Lahamadi hilang keseimbangan sehingga mengenai korban dan jatuh mengenai dinding kapal. Akibat kejadian itu, korban langsung dilarikan ke RSUD Tobelo. Meski upaya penyelamatan dilakukan, namun korban meninggal dunia dalam perjalanan akibat pendarahan yang disebabkan benturan pada bagian kepala. “Saat kejadian kami bersama korban lagi kerja angkut kopra ke kapal KM Groovi. Tiba-tiba korban jatuh terbentur di dinding kapal dan meninggal dunia saat hendak dilarikan ke rumah sakit,”kata Moktar Krikof, pengawas kerja bongkar muat di Pelabuhan Tobelo.(rid/kox)

BERSAHAJA: Calon Gubernur Burhan Abdurahman menyalami satu per satu warga Halsel saat berkampanye di lapangan Merdeka Labuha kemarin.

Kinerja Bahrain-Iswan Buruk Evaluasi DPRD pada Dua Tahun Kepemimpinan Pemerintah

18 Maret Penentuan

Malut Post • HAL. 4

13 MARET 2003 - 13 MARET 2018

Tentang TNI. Dimana dalam pasal 2D menjelaskan Tentara profesional ialah Tentara yang tidak berpolitik praktis dan TNI Netral tidak memihak kepada salah satu kontenstan dalam penyelenggaran Pemilu/ Pilkada,”ujarnya. Netralitas TNI bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis sesuai amanah reformasi Internal TNI dalam UU No 34 TH 2004, mengharapkan agar terwujudnya solidaritas TNI yang dimana bersama rakyat TNI kuat untuk menjaga keutuhan NKRI maka itu jagalah netralitas dengan baik. Ia menegaskan bahwa para prajurit TNI tidak boleh memberi komentar, penilaian, mendiskusikan serta pengarahan apapun berkaitan dengan kontestan pemilu dan pilkada kepada keluarga atau masyarakat serta dilarang menyimpan/menggunakan atribut yang menggambarkan identitas peserta pemilu/ pilkada secara perorangan/satuan terlibat dalam kegiatan pemilu/ pilkada serta tidak membuat tinda-

(4) Muhammad Kasuba-Majid Husen (MK-Maju) di Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Arifin AR mengundurkan diri dari jabatan sebagai Ketua Tim Partai Koalisi di wilayah Halut. Penegasan ini disampaikan lewat konfrensi pers di Sekretariat DPC Gerindra, Desa Gosoma, Kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) kemarin (12/3). Menurutnya, pengunduran dirinya dari posisi ketua Tim Pemenangan Partai Koalisi Partai Politik Paslon MK-Maju wilayah Halut selain karena tidak dihargai selama dalam proses kampanye MK-Maju di wilayah Halut, juga untuk mempertahankan wibawa partai yang diabaikan dalam kerja-kerja politik Paslon MK-Maju. “Paslon MK-Maju terkesan lebih menghargai relawan tim kampanye ketimbang tim partai koalisi. Selama dalam proses kampanye di Halut tim pemenangan

kan atau pernyataan apapun. Sementara itu Dandim 1508/ Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto menekankan kepada seluruh personel untuk menjaga netralitas TNI dalam Pilkada, bersikap netral dalam kehidupan politik, diartikan berdiri sama jarak dan tidak memihak serta tidak terpengaruh oleh tarikan Partai Politik untuk ikut memperjuangkan kepentingannya, serta tidak melibatkan diri pada kegiatan Politik Praktis atau tidak terlibat dalam kegiatan dukungmendukung untuk kepentingan sesaat. “Prajurit harus bisa mencegah politik praktis, politik uang dan hal-hal yang bisa mencederai Demokrasi,”ujarnya. Ia juga berharap acara sosialisasi ini bisa meneguhkan sikap setiap Prajurit agar tetap disiplin dan netral pada Pilkada, baik prajurit yang hadir di sini, maupun prajurit yang lagi dinas. “Jika himbauan yang dikeluarkan ini di kemudian hari ada yang melanggar, maka sanksi sesuai Undang-undang akan diberlakukan,”tandasnya.(rid/kox)

partai koalisi tidak pernah diperhatikan,”kata Arifin AR, yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Halut itu. Ia mengatakan dengan pengunduran dirinya dari Ketua Tim Pemenangan Partai Koalisi MKMaju di Halut saat ini, maka pengurus DPC Gerindra akan lebih fokus pada kesiapan Pemilu 2019 mendatang. “Kami akan fokus pada Pileg dan Pilpres 2019 ketimbang sibuk urus Pilgub,”katanya. Ia menambahkan soal masalah pengunduran dirinya dari Ketua Tim Pemenangan ini bukan karena persoalan anggaran. Gerindra berkomitmen ada uang dan tidak tetap akan bekerja. Namun yang disesalkan Gerindra Halut adalah tidak dihargai selama dalam proses kampanye yang dilakukan. Malah justu yang lebih diprioritaskan dalam setiap kerja tim di wilayah Halut adalah relawan tim.(rid/kox)

Sejumlah Pejabat Polres Halut Berganti TOBELO - Sejumlah pejabat teras di lingkungan Polres Halmahera Utara (Halut) resmi berganti.Pergantian tersebut ditandai dengan upacara serah terima jabatan (Sertijab) di Aula Mapolres Halut, Senin (12/3). Posisi jabatan yang berganti itu yakni Kasat Intelkam, Kasat Sabhara, Kapolsek Tobelo dan Kapolsek Tobelo Selatan. Sesuai Telegram Kapolda Malut, AKP Benny Kroons, Kasat Intelkam Polres Halmahera Utara diangkat dalam jabatan baru sebagai Paur Subag Gren Minops Polda Malut. Posisi yang ditinggalkan diisi oleh Iptu Guruh Bagus Eddy Suryana dari Intelkam Polres Haltim. Lalu, AKP Ishak Tanlain Kasatsabhara Polres Halut diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabagren Polres Pulau Morotai. Jabatan yang ditinggalkan diisi oleh AKP Mirzan Yassin. Ka u r Bi n o p s na l Sat u a n

Intelkam Polres Halut yang sebelumnya diisi Iptu Abner Aleksander Djangu diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasat Intelkam Polres Halmahera Tengah. Sementara Kapolsek Tobelo yang sebelumnya dijabat AKP Randhir Prakarana diangkat dalam jabatan baru sebagai Sespripim Polda Malut. Jabatan yang ditinggalkan di Polsek Tobelo diisi oleh pejabat baru yakni Iptu Anthonio Effan Sulaiman dari Ditreskrimsus Polda Malut. Iptu Jacob Kaur Binopsnal Saat Sabhara Polres Halut diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolsek Tobelo Selatan. Sementara Iptu Petrus Lenasa yang sebelumnya Kapolsek Tobelo Selatan diangkat dalam jabatan baru sebagai Kaur Gudang Rosarpras Polda Malut. Kapolres Halmahera Utara (Halut) Ajun Komisaris Besar Polisi

(AKBP) Irvan Indarta berharap pejabat baru agar menggunakan jabatan yang diemban secara profesional dan proporsional serta penuh kesadaran dan bertanggung jawab. Ia mengatakan jabatan Kabag dan Kasat sangat strategis di jajaran kepolisian karena masuk dalam unsur pelaksana yang dapat membantu Kapolres dalam mengendalikan pelaksana tugas staf di seluruh satuan Kerja Polres. Untuk itu ia berharap kepada seluruh berjabat yang baru saja melangukti serah terima jabatan untuk mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab. “Untuk Iptu Guruh Bagus Eddy Suryana, AKP Mirzan Yassin, Iptu. Anthonio Effan Sulaiman selamat datang di Mapolres Halut, semoga kerja sama terjalin terus menerus demi keamanan dan ketertiban masyarakat,”ujarnya.(rid/kox)


HALMAHERA BARAT Bupati: Pinjaman Untuk Kegiatan Fisik

Malut Post • HAL. 5

SELASA 13 MARET 2018

DAK Loloda – Jailolo Disoal JAILOLO – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemkab Halmahera Barat (Halbar) diminta segera memverifikasi pergeseran jumlah penduduk di Kecamatan Loloda dan Jailolo sebagimana tercantum dalam Data Agregat Kependudukan (DAK). Permintaan ini sesuai hasil Rapat Dengar

pendapat (RDP) bersama komisi I DPRD beberapa waktu lalu.”Hasil kesepakatannya, Disdukcapil segera mengonsultasikan ke kemendagri untuk perubahan data,”aku Koordinator Devisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu Muhammadun Hi Adam, Senin (12/3). Menurutnya, kenaikan data

penduduk di Loloda sebanyak 1.227 jiwa dikarenakan adanya data siluman yang diakomodir dari warga enam desa yang ada di Jailolo Timur.”Jadi kami tegaskan ini permainan pemkab. Jadi jangan sekali-kali menyalahkan kami, sebab kita di panwaslu hanya sebagai pengguna data,”ungkapnya. Sementara pergeseran data ini juga disampaikan Ketua KPU Abjan Raja saat dikonfirmasi secara terpisah. “Kita bekerja berdasarkan PKPU

no 16 tahun 2017 tentang penataan Dapil sehingga yang dilihat adalah kependudukan kemudian geografisnya,”jelasnya. Untuk pengawasannya menjadi kewenangan Disdukcapil.”Kami hanya pengguna data, jadi data yang disajikan oleh Kemendagri apakah valid atau tidak, itu diluar kewenangan dari KPU.”Kalau pun ada perubahan tentunya harus berkonsultasi dengan KPU Republik Indonesia (RI),”ungkapnya.(aji/met)

LEGISLATIF Bupati Diminta Ganti Pejabat tak Berkompeten JAILOLO – Rencana Bupati Danny Missy dan Wakilnya Ahmad Zakir Mando merolling pejabat eselon II, III dan IV di Pemkab Halmahera Barat (Halbar), didukung Samad Moid anggota DPRD Halbar. Menurutnya, rolling dilakukan sebagai bentuk penyegaran serta mencari pejabat yang benar-benar membantu penyelenggaraan pemerintahan.”Pimpinan SKPD harusnya menindaklanjuti apa yang dijanjikan bupati agar tidak ada penilaian negatif dari masyarakat kepada bupati,”kata Samad kepada wartawan, Senin (12/3). Yang terjadi saat ini pimpinan SKPD hanya mengambil hati bupati untuk mempertahankan jabatannya tanpa menghiraukan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Parahnya lagi, sebagian pimpinan SKPD terlihat hanya mengelola pendapatan pribadi.”Mereka terlihat hanya menjaga hasil kebun untuk kebutuhan sendiri, tanpa melihat fungsi kebun itu yang diberikan pemilik,”ungkap mantan Wakil Ketua DPRD Halbar ini.(aji/met)

OLAHRAGA Atlet Terima Bonus Pemkab JAILOLO – Bupati Danny Missy menyerahkan bonus atlet Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2017 lalu di aula kantor bupati, Senin (12/3). Bonus diberikan karena atlet Halmahera Barat (Halbar) meraih posisi ketiga dalam ajang tersebut. Makanya, diberikan penghargaan sebagai bagian dari motivasi agar tetap mengembangkan bakatnya.”Harapan saya mereka lebih giat latihan agar kedepan tetap mengharumkan nama Halbar dalam setiap turnamen,”harap bupati yang ditemui usai penyerahan bonus. Bonus yang diberikan kata bupati bervariasi tergantung medali yang diraih.”Memang pemberian bonus ini agak molor karena baru dianggarkan 2018,”ungkapnya. Sementara atlet berprestasi yang menerima bonus terdiri dari medali emas 47 orang, perak 85 atlet, dan medali perunggu 69 atlet.(aji/met)

Prioritas Infrastruktur Jalan Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir JAILOLO – Pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) Rp 1,5 miliar di Bank Pembangunan Daerah (BPD) Cabang Jailolo, digunakan untuk membiayai kegiatan fisik. Diantaranya, pembangunan ruas jalan yang menghubungkan Desa Kedi dan Goal Kecamatan Loloda, Jalan Susupu – Goro DANNY Missy Goro, Jalan Tabobol menuju barito serta jalan seputaran Kecamatan Ibu dan Jailolo.”Ini kami lakukan untuk mempercepat infrastruktur pada 2018,”aku Bupati Danny Missy yang dikonfirmasi, Senin (12/3). Meski demikian, orang nomor satu di Pemkab Halbar ini tak menjelaskan cicilan disertai bunga yang akan dibayarkan pemkab.”Cicilan itu bisa per tahun bisa juga per bulan. Lebih lengkap datanya di BPKAD,”ungkapnya. Pernyataan bupati ini berbeda dengan data Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR). Di mana item fisik yang diutarakan bupati itu bukan dialokasikan melalui anggaran pinjaman, melainkan Dana Alokasi Umum (DAU) 2018.”Sejumlah kegiatan fisik jalan dianggarkan melalui DAU tanpa menyebut secara jelas besaran anggarannya,”kata Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PU-PR Abd Hamid Yusri.(aji/met)

BEASISWA : Irine Yusiana Roba Putri menyerahkan beasiswa PIP kepada siswa.

Irine Kembali Salurkan Beasiswa PIP untuk 486 Siswa JAILOLO - Irine Yusiana Roba Putri, anggota Komisi X DPR RI dari Malut, kembali menyalurkan Beasiswa Program Indonesia Pintar dari pemerintah pusat senilai Rp 250 juta kepada 486 siswa di tujuh sekolah di Halmahera Barat. Tujuh sekolah tersebut adalah SMK Fomarimoi, SMAN 3 Halbar, SMPN 6 Halbar, SD Inpres 12 Halbar, SD Inpres 17 Halbar, SDN 16 Halbar, dan SD GMIH Balisoan. Penyaluran secara simbolis dilakukan di SMK Fomarimoi di Desa Tacim, Sahu, Halbar (10/3), yang juga dihadiri oleh perwakilan enam sekolah lainnya. Dalam sambutannya, Irine mengatakan, “Saya dan tim Irine Center selalu berupaya mencaritahu kebutuhan

yang ada di berbagai sekolah, melalui dialog bersama guru dan orang tua murid. Lalu kami bermitra dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menanggapi kebutuhan itu,” ujarnya. Selain para orang tua murid, acara penyerahan itu juga dihadiri oleh pejabat Dinas Pendidikan Provinsi Maluku Utara Nikodemus, Kepala UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Sahu Ahmad Litiloy, pengurus Yayasan FOMARIMOI Anwar Sara, Kepala Desa Tacim Ilham Hamid, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat di Desa Tacim dan Desa Susupu. Setelah penyerahan simbolis, Irine melakukan dialog dengan parasiswa, orangtua, dan warga. Mewakili Kepala

Desa Tacim, Ridwan Hamid mengucapkan terima kasih atas beasiswa ini. Ridwan yang juga imam Musholla Ar-Rahman menambahkan, “Secara pribadi, saya dan warga juga berterima kasih atas bantuan semen dari Bu Irine untuk mushola kami saat pembangunan pada 2016. Saya masih ingat sumbangan itu,” ujarnya. Irine menutup dialog dengan menyampaikan harapan, “Saya telah mencatat berbagai persoalan yang dihadapi para guru dan orang tua. Semoga komunikasi dan kerjasama di antara kita bisa terus berlanjut sehingga di masa mendatang.Semakinbanyaktantangan pendidikan yang bisa kita atasi bersama, demi pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak kita,” ujarnya. (kox/*)

Heber: Tidak Benar DPRD Terima Suap

HEBER Tajo

TERNATE – Anggota DPRD Halmahera Barat (Halbar) Heber Tajo mengaku dirinya tidak menyebut anggota DPRD terima suap untuk meloloskan pinjaman Rp 1,5 miliar.”Saya tidak tahu secara jelas soal pinjaman pemkab ini. Karena saat dibahas melalui fraksi, saya tidak berada di tempat. Mana bisa saya sebut anggota terima suap,”aku Heber saat bertandang di redaksi Malut Post, Senin (12/3). Heber mengatakan saat dihubungi via telepon oleh wartawan terkait isu suap anggota DPRD ini, dirinya mengaku tidak tahu.”Saya bilang ke wartawan, isu suap itu sempat didengar. Dan hanya sebatas itu. Soal anggota terima dan lainnya itu saya sama sekali tidak tahu,”ungkapnya. (met)


SELASA, 13 MARET 2018

MOROTAI & SULA

Malut Post • HAL. 6

Penderita HIV/AIDS di Kepsul Bertambah Alat Pemeriksa Belum Memadai Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin SANANA - Penderita HIV/AIDS di Kepulauan Sula (Kepsul) meningkat 100 persen. Kepada Malut Post, penyuluh HIV/AIDS Dinas Kesehatan Kepsul Rizal Djafar mengatakan,

sebelumnya hanya 3 kasus, namun hingga Maret bertambah menjadi 6 kasus. “Sebagian besar penderitanya ibu rumah tangga,” kata Rizal. Ini karena suami tidak mengetahui mereka sudah tertular, dan saat berhubungan dengan istrinya terjangkit virus mematikan ini. Di satu sisi, Dinas Kesehatan Kepsul belum memiliki alat pemeriksaan yang memadai. Biasanya pemeriksaan dilakukan dalam tiga tahapan, namun Kepsul baru bisa melakukan pemeriksaan untuk tahap awal. Karena itu jika

mereka menemukan ada indikasi seseorang mengidap penyakit ini, mereka dirujuk ke Ambon atau Ternate untuk pemeriksaan lanjut. Dia menambahkan Kepsul juga belum memiliki dokter dan perawat yang memadai untuk menangani penderita HIV/AIDS. “Kita hanya bisa melakukan penyuluhan, untuk penanganannya harus ada pelatihan khusus yang komprehensif,” jelasnya, seraya berharap penderita penyakit ini tidak bertambah lagi. Sekretaris Komisi III DPRD Kepsul Nurhi-

dayah T. Soamole, meminta pemkab memberikan perhatian serius kegiatan-kegiatan dari stakeholder yang peduli, seperti penyuluhan dan sisialisasi bahaya HIV/AIDS kepada generasi muda. “Kemudian dari sisi tenaga medis harus ada pelatihan khusus bagi perawat dan dokter untuk menangani penyakit ini, mengingat pengidapnya makin memprihatinkan,” ujarnya. Dia juga mendorong anggarannya melalui APBD perubahan. (ikh/onk).

FOLLOW UP Masih berkoordinasi dengan Pengadilan DARUBA - Hingga saat ini, Pemkab Pulau Morotai belum banyak menindaklanjuti rekomendasi BKN terkait pemecatan ASN mantan terpidana korupsi. Pemkab masih sebatas melakukan koordinasi dengan Pengadilan terkait dengan keputusan tersebut. “Iya sudah ada disposisi dari pak Bupati, tapi kita masi kroscek dulu dengan pengadilan soal amar putusan,” kata Sekkab Pulau Morotai Muhammad Kharie. Dia menuturkan dalam surat rekomendasi BKN, hanya dicantumkan nama Iksan Crikof (mantan kadis DKP) dan kawan-kawan, jadi harus ditelusuri lagi sesuai putusan pengadilan. Selain itu, ada juga mantan terpidana korupsi atas nama Jufri Karapesina yang sebelumnya bertugas di Halmahera Tengah (Halteng), sehingga harus dikoordinasikan lagi ke Pemkab Halteng, apakah pemecatan dilakukan di Halteng atau di Morotai. “Jadi kita masih siapkan dokumen dan hasil koordinasi, kalau semuanya sudah siap, maka langsung dilakukan pemecatan sesuai aturan yang berlaku,” jelasnya. Kharie menegaskan, sesuai disposisi Bupati Benny Laos, surat dari BKN itu segera ditindaklanjuti sesuai aturan ASN, tapi saat ini masih dilakukan koordinasi dan disiapkan SK pemecatan. “Intinya mantan terpidana korupsi tetap dipecat, namun kita ikuti prosedur yang ada, sehingga tidak ada komplain ketika pemecatan dilakukan,” tegasnya. (din/onk).

PEMERIKSAAN Audit Awal Mulai Berjalan

KANTOR Bupati Pulau Morotai. Ft dok/mp

DARUBA - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara (Malut) mulai melakukan pemeriksaan terhadap penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2017. Kepala Inspektorat Pulau Morotai Hamka Gurahe ketika dikonfirmasi kemarin mengatakan, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan tim BPK dan dihadiri Sekkab Muhammad Kaharie serta seluruh pimpinan SKPD. Dalam pertemuan itu, mereka membahas agenda pemeriksaan yang akan dilakukan oleh BPK mulai hari ini. “Kita sudah lakukan pertemuan dengan BPK dan besok (hari ini, red) pemeriksaan pendahuluan dimulai,” ungkapnya. Pemeriksaan oleh BPK, lanjut Hamka, akan dipusatkan di kantor bupati, sehingga ada ruangan khusus disiapkan untuk tim pemeriksa BPK. Disinggung soal pemeriksaan terhadap para kepala desa (kades), Hamka menuturkan mulai hari ini kades dipanggil satu per satu untuk dimintai keterangannya. “Kita tunggu hasilnya seperti apa,” tutur Hamka. (din/onk).

DATA WAJIB KTP DI KEPULAUAN SULA Wajib KTP Sudah Rekam Belum Rekam

: 74.533 : 71.298 : 3.235

Sumber : Dukcapil Kepsul

3.235 Warga Belum Lakukan Perekaman

IKRAM SALIM MALUT POST

PULANG Sejumlah pedagang pulang dari Pasar Basanohi Sanana sore kemarin, setelah seharian berjualan.

DD 2018 Belum Bisa Cair SANANA - Pengawasan penggunaan dana desa (DD) di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) perlu diperketat lagi. Ini untuk mengurangi kesalahankesalahan atau pun penyalahgunaan penggunaannya. Sebab jika dibiarkan, akan berdampak pada pencairan berikutnya. Di Kepsul, ada 24 desa yang penggunaan DD-nya bermasalah. Ini berdampak pada pencairan DD sebesar 40 persen tahun 2017, dan 20 persen pada tahun ini. “Karena di rancangan APBDes 2018 ini, akan mengakomodir 40 persen sisa belanja 2017 yang harus terbawa di 2018, kalau tidak dana mereka tidak ALI Umanahu bisa cair, “jelas KepaLa Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Ali Umanahu. Dia menjelaskan masalah ini muncul karena kades tidak transparan dan tidak memfungsikan bendaharanya dalam pengelolaan uang. “Banyak kasus kalau bendahara itu tidak dimanfaatkan, jadi mereka hanya

jadi pajangan saja, ini masalahnya,” aku Ali. Untuk DD 2018 belum bisa cair karena dari 78 desa di Kepsul, baru 10 desa yang memasukan APBDes. “Sekarang kita lagi kejar realisasi 20 persennya, makanya kita sudah berulang kali meminta kades untuk segera menyampaikan rancangannya, sekarang dana sudah ada tapi tidak bisa dicairkan,” jelasnya. Karena itu dia memberikan warning kepada kades, untuk segera memasukan laporan pertanggungjawaban penggunaan DD sebelumnya. Apalagi beberapa kades akan berakhir masa jabatannya. Sementara Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kepsul Irwan A. Husen menambahkan, pencairan hanya dilakukan jika mereka sudah menerima APBDes. “Syaratnya APBDes harus rampung, sampai sekarang belum ada permintaan, dan untuk 20 persen sampai sekarang belum cair,” ujar Irwan. (ikh/onk).

SANANA - Sebanyak 3.235 warga Kepulauan Sula (Kepsul), belum memiliki KTP elektronik. Ini karena mereka belum melakukan perekaman. Jumlah tersebut merata di semua kecamatan, yakni Mangoli Timur, Mangoli Utara, Mangoli Selatan, Mangoli Tengah, Mangoli Barat, Mangoli Utara Timur, Sulabesi Barat, Sulabesi Timur, Sulabesi Selatan, Sulabesi Tengah, Sanana, Sanana Utara. Warga yang belum melakukan perekaman terbanyak di Sanana Utara yang mencapai 374 dari 3.554 wajib KTP. Selain dari itu berada di bawah angka 300. Sementara untuk Mangoli secara keseluruhan, yang belum melakukan perekaman mencapai 1000-an orang. Ini karena untuk merekam, warga harus menyeberang ke Sanana dengan menggunakan longboat yang memakan waktu satu jam. Ini karena perekaman masih berpusat di Dukcapil Kepsul. Kabid Pengelolaan Informasi dan Admistrasi Disdukcapil, Arfan Wijaya Serang menuturkan, pihaknya berupaya melakukan percepatan perekaman bagi warga wajib KTP yang belum memiliki KT. “Target kita April selesai,” katanya. Blangko KTP masih tersedia, mencapai 6.000, sementara yang belum melakukan perekaman hanya 3.000 lebih Selain itu, Dukcapil juga akan melakukan verifikasi data yang diberikan KPU berdasarkan hasil coklit. Saat ini baru data lima kecamatan yang sudah diserahkan KPU ke Dukcapil. “Kita lakukan verifikasi lagi, mungkin ada warga yang sudah melakukan perekaman namun belum mengambil KTP-nya,” pungkas Arfan. (ikh/onk).

Sekkab Bantah SK TKD sudah Terbit DARUBA - Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Pulau Morotai Muhammad Kharie membantah jika tenaga honorer telah menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Bupati Benny Laos. Bantahan tersebut disampaikan sekkab, karena saat ini isu berkembang bahwa hasil tes BKD belum diumumkan, tapi SK-nya sudah dibagikan. “SK honorer yang dikeluarkan itu, bukan SK honorer yang mengikuti tes TKD, tapi SK itu untuk honorer khusus,” akunya. Sekkab menjelaskan, honorer khusus adalah honorer yang tidak lagi mengikuti tes melalui TKD, seperti tenaga kebersihan dan cleaning service, Satpol PP, petugas damkar, sespri, operator simda dan tenaga kesehatan. “Kalau

tenaga honorer khusus ini tidak di-SK-kan, maka tidak ada yang bekerja. Misalnya tenaga Satpol dan tenaga damkar, kalau tidak mendapat SK, siapa yang bertugas menjaga kantor dan ketika terjadi kebakaran siapa yang melakukan pemadaman? Oleh karena itu mereka harus diberikan SK,” jelasnya. Kharie mengaku, isu yang dikembangkan saat ini adalah isu sesat yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Saat ini masih dilakukan penyusunan tempat tugas bagi TKD yang akan dinyatakan lulus.”Kami berusaha sebelum akhir Maret hasil TKD sudah kita umumkan, jadi saya berharap SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST warga jangan terlalu percaya dengan isu atau TES: Suasana pelaksanaan tes TKD yang berlangsung informasi yang tidak jelas,” harapnya. (din/onk). beberapa waktu lalu.

Penggunaan Anggaran Lanud Leo Wattimena Diperiksa

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

PEMERIKSAAN: Pertemuan awal tim Wasrik Itjen TNI Angkatan Udara dengan pihal Lanud Itjen TNI Angkatan Udara

DARUBA - Tim Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) Itjen TNI Angkatan Udara, melakukan pengawasan dan pemeriksaan tahun anggaran 2018 di pangkalan Lanud Leo Wattimena, Senin (12/3). Komandan Lanud Itjen TNI Angkatan Udara Kolonel Pnb Rachmad Syah Lubis, S.T.,M.Sc.

dan para pejabat Lanud Leo Wattimena (Lwm), menerima kunjungan kerja Tim Inspektorat Jenderal TNI AU yang dipimpin Irdadus Itjenau Kolonel Pom Sentot Adhi di ruang rapat Mako Lanud Leo Wattimena. Pelaksanaan pengawasan dan pemeriksaan akan dilaksanakan dimulai 11 sampai dengan 16

Maret 2018. Kegiatan ini diawali dengan entry briefing yang diikuti oleh seluruh pejabat Lanud Leo Wattimena dan perwira terkait, dengan obyek pemeriksaan oleh tim Wasrik Itjenau. Pada kesempatan itu Kolonel Pnb Rachmad Syah Lubis, menyampaikan terima kasih atas kunjungan Tim Itjenau ke Lanud Leo Wattimena. Menurut Katim Wasrik Itjenau Kolonel Pom Sentot Adhi, Irops Itjenau Marsma Pertama TNI Agoes Haryadi mengatakan, Itjenau adalah Badan Staf pada tingkat Mabesau yang bertugas membantu Kasau di bidang pengawasan dan pemeriksaan terhadap daya guna, hasil guna, tepat guna, tertib hukum, tertib administrasi dan tertib tindak, terhadap segala program, norma, ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk diketahui, Lanud Leo Wattimena adalah salah satu pangkalan TNI AU di bawah jajaran Koopsau ll yang memiliki tugas pokok membina kesiapan pangkalan, dukungan operasi penerbangan, dukungan operasi udara dan pembinaan potensi kedirgantaraan. (din/onk).


SELASA, 13 MARET 2018

POLMAS

Malut Post • HAL. 7

Art: MuS

RUSAK

Kondisi rumah dinas Gubernur Ternate makin mempriharinkan. Bagian plafon banyak yang rusak parah

PELANGGARAN Lusa, Bawaslu Serahkan Berkas 7 PNS ke KASN T E R N AT E – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Malut mengagendakan Kamis (15/3) lusa menyerahkan berkas tujuh PNS yang diduga terlibat politik praktis ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Hal ini disampaikan Kasubag Hukum Irwanto Djurumudi Bawaslu Malut Irwanto Djurumudi saat ditemui di ruang kerjanya kemarin (12/3). Irwanto mengatakan tujuh PNS tersebut, empat diantaranya dari Halmahera Selatan (Halsel), masing-masing PNS Dinas Kelautan dan Perikanan Halsel Munawir Husen, PNS Dispora Halsel Etosea Lajame, Kepala Dinas Sosial Halsel Jusmin Dahlan dan PNS Badan Penelitian dan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Halsel Ramli Manuy dan tiga lainnya PNS asal Kabupaten Halmahera Utara (Halut). “Bawaslu sudah kantongi berkas 7 PNS. Dan Kamis (15/3) lusa, kami serahkan secara langsung ke KASN, sekaligus menanyakan perkembangan 24 PNS asal Halsel yang sudah direkomendasikan lebih dulu,” tambah Irwanto. Diketahui, sebanyak 44 PNS Maluku Utara yang diduga terlibat politik praktis yang diserahkan ke KASN, dengan rincian Halsel 28 PNS, Ternate 12 PNS, Halut 3 PNS dan Haltim 1 PNS. Dan baru 9 ASN asal Ternate yang belum lama ini mendapat pinalti dari KASN. (tr-01/wat).

PEMERINTAHAN Kantor Gubernur tak Bertuan SOFIFI-Kantor Gubernur Maluku Utara, Senin (12/3) kemarin tak bertuan. Mayoritas pejabat memilih plesir ke Jakarta. Mulai dari Plt Gubernur M Natsir Thaib, Sekprov Muabdin H Radjab hingga pimpinan SKPD. Tentunya, kondisi ini sangat mengganggu pelayanan publik. Pantauan koran ini, masyarakat yang datang melakukan pengurusan terpaksa harus balik dengan tangan kosong. Disisi lain, janji plt gubernur mencairkan anggaran Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) pada awal pekan ini ternyata hanya isapan jempol belaka. “Kami sudah kenyang dengan janji. Sampai bulan April, alasan pemerintah pasti masih sama yakni kondisi anggaran lagi. Memang sudah begitu kondisinya,” kata Amir Saleh salah satu pegawai pemprov. (udy/wat)

PGRI Ancam Tunda UN Kecewa dengan Pernyataan Plt Gubernur Editor : Awat Halim Peliput : Rusdi Abdurrahman SOFIFI-Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Maluku Utara (Malut) mengancam akan menunda pelaksanaan ujian nasional yang dilaksanakan pada 2 - 5 April mendatang. Ancaman PGRI ini berbuntut dari “krisis anggaran”. Dimana sampai saat ini pemerintah belum mencairkan dana bantuan operasional sekolah (BOS) semester I . Sudah begitu, pemerintah lepas tangan dengan pelaksanaan ujian. Hal ini disampaikan kepala bidang komunikasi dan informasi PGRI Malut Saleh Abubakar, kepada Malut Post Senin (12/3). Saleh mengaku, PGRI secara kelembagaan

sangat kecewa dengan pernyataan pelaksana tugas (Plt) Gubernur M. Natsir Thaib yang meminta sekolah puasa anggaran ditengah menghadapi, dan melaksanakan ujian kompetensi SMK. Padahal menurutnya, pelaksanaan ujian menjadi urusan wajib pemerintah baik pemerintah pusat maupun daerah, yang dijamin undang-undang. “Bagaimana mau dikatakan sekolah harus puasa anggaran dulu, sementara anggaran operasional sekolah tahun 2017, tiga triwulan tidak dicairkan. Artinya sekolah telah dipaksa puasa selama sembilan bulan tahun 2017, sekarang di minta puasa lagi, sementara ujian butuh pembiayaan,” ujar Saleh. Selama ini, lanjut Saleh sekolah harus melakukan pinjaman atau berhutang demi memenuhi kebutuhan sekolah. “Bahkan utang sekolah yang dipinjamkan oleh pihak pengusaha dikenakan bunga. Kalau Pemprov juga lepas tangan bagaimana dengan nasib sekolah, bagaimana dengan nasib kualitas pendidikan kita. Harusnya, pemerintah

Masrul Sebut Gakkumdu Keliru TERNATE - Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Maluku Utara (Malut) Masrul Hi Ibrahim akhirnya angkat bicara terkait sikap Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Malut yang akan memeriksa dirinya atas dugaan kasus pidana pemilu. Masrul yang dikonfirmasi Sabtu (10/3) malam lalu menganggap Gakkumdu Malut salah kaprah. Dia menjelaskan, kehadirannya ke pasangan calon (Paslon) gubernur dan calon wakil gubernur Burhan Abdurahman-Ishak Jamaludin (Bur-Jadi) dan Abdul Gani Kasuba dan M Al Yasin Ali (AGK-YA) sudah sesuai mekanisme. Selain itu, Masrul juga menganggap pasal 186A Undang-Undang (UU) nomor 10 tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota yang menjadi dasar dirinya dijerat sangat keliru. Sebab, dirinya mendapat SK pembatalan dan SK pengalihan sehari setelah pendaftaran Paslon Bur-Jadi ke KPUD tanggal 9 Januari 2018. “Pasal yang digunakan Gakkumdu

itukan menekankan bahwa melanggar pidana pemilu jika pendaftaran dilakukan tidak sesuai dengan SK pengurus pusat. Sedangkan saat pendaftaran Paslon Bur-Jadi tanggal 8. Saya tidak mendapat SK pembatalan dan SK pengalihan itu. Karena itu saya anggap pasal ini tidak tepat jika diterapkan pada kasus semacam ini,” katanya via ponsel kemarin (11/3). “Yang jelas formulir B1 KWK untuk Bur-Jadi itu juga dari Dewan Pimpinan Pusat (DPN) dan B1 KWK untuk AGK-YA juga dari DPN. Kami tidak mungkin melakukan sesuatu yang tidak diperintahkan DPN. Karena itu Gakkumdu menjerat saya dengan pasal 186A tidak pas,” ucap Masrul. Masrul mengaku SK pembatalan dan SK pengalihan pada tanggal 5 Januari itu, sudah diketahui informasinya. Hanya saja, informasi tersebut tidak menjadi alasan kuat tidak menghadiri pendaftaran Bur-Jadi. “Memang sebelum pendaftaran saya sudah mendengar informasi itu. Tapi tidak menjadi dasar kuat untuk tidak hadir karena saya belum mendapat SK fisik.

tidak menjawab dengan meminta sekolah puasa, tapi memberikan solusi,” ungkapnya. Akhirnya, Saleh memutuskan akan berkonsultasi dengan pengurus besar PGRI pusat untuk mengusulkan penundaan ujian Nasional karena anggaran tidak dicairkan. “Meski tidak tersedianya anggaran, tetapi sekolah tetap melaksanakan ujian sekolah dan ujian kompotensi dengan apa adanya. Tapi kalau dalam minggu ini dana BOS tidak kunjung cair, maka kami akan usulkan agar Malut ditunda pelaksanaan ujian nasional,” tegasnya. Disisi lain, dia mengungkapkan “hajatan politik memang penting, namun pendidikan juga tidak kalah penting dalam membangun generasi yang kuat. Sebab hakikat pilkada adalah menjalankan pelayanan dasar kepada masyarakat terutama hak masyarakat untuk mendapatkan pendidikan. Karena itu pemerintah tidak harus mengatakan karena pilkada sekolah puasa, itu pemikiran yang salah,” pungkasnya. (udy/wat)

Kalau SK sudah kami pegang tentu kami tidak menghadiri pendaftaran,” aku Masrul. “Jadi DPN pun tidak memberi tahu kepada kami perihal SK pembatalan dan SK pengalihan dukungan itu. Kami tahu dari Tim AGK-YA,” katanya seraya mengatakan sebenarnya tidak mau menghadiri pendaftaran, tapi dipaksa sehingga dengan terpaksa saya dan sekretaris hadir pada pendaftaran Bur-Jadi,” tukas Masrul. Namun begitu, bagi pembina Gakkumdu Malut Muksin Amrin, apapun pernyataan Masrul adalah haknya. Tetapi, Gakkumdu Malut sudah mengantongi dua alat bukti yang cukup. “Terserah, apapun pembelaannya, yang jelas kami punya dua alat bukti yang cukup untuk kami memprosesnya,” ujarnya. Muksin yang juga ketua Bawaslu Malut ini mengungkapkan, salah satu alat bukti yang sudah dikantongi melalui sidang sengketa di Bawaslu belum lama ini dan tanda terima SK tersebut. “Salah satunya tanda terima. Yang lain belum bisa disampaikan. Yang jelas sudah ada dua alat bukti yang cukup. Kita tunggu saja proses. Nanti Masrul klarifikasi saat dipanggil,” ucap Muksin sembari mengatakan pekan depan prosesnya mulai jalan. (tr-01/wat).

Ronald: Kader Hanura Harus Kompak, Kerja Keras, dan Cerdas TERNATE-DPD Partai Hanura Provinsi Maluku Utara mengajak seluruh kader bekerja keras untuk membesarkan partai dan memenangkan pemilihan legislatif (Pileg) 2019 mendatang. “Seluruh kader Hanura harus kompak, bekerja keras dan menjaga marwah partai,” ujar Ketua Bappilu Partai Hanura Provinsi Ronald Elly, melalui rilis yang diterima redaksi kemarin (12/3). Menurutnya, sebagai kader yang loyal terhadap partai maka harus melakukan konsolidasi tanpa batas, komunikasi dua arah dan memperkuat barisan yang semakin rapat, memperkokoh struktur. Oleh

karena itu, semua kader dan pengurus harus kompak dalam menjalankan agenda kerja partai. ”Mengingat ada penambahan partai baru yang lolos verifikasi oleh KPU, dan sekarang ini kompetisi partai semakin ketat dan berat untuk menjadi yang terdepan. Selain dituntut kerja keras juga kerja cerdas,” ujar Ronald . Selain itu, dia juga meminta semua kader dan pengurus Partai Hanura untuk mendukung Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur nomor urut dua Hi. Burhan Abdurahman dan Ishak Jamaludin untuk menangkan Pilgub Malut 2018. Ronald

memastikan, jika ada kader yang memilih calon gubernur lain maka pengurus tidak segan-segan memberikan sanksi sesuai arahan ketua umum Partai Hanura. “Masih ada yang mempertanyakan keabsahan Partai Hanura di Maluku Utara. Tidak usah dilayani supaya tidak buang-buang energi. Kalau ada yang pertanyakan itu, saya anggap gerakan-gerakan liar dan pasti akan hancur dengan sendirinya, Hanura yang sah dan diakui ketua DPD Malut adalah Basri Salama dan Korwilnya Stefi Pasimanyeku keduanya adalah senator asal Maluku Utara,” ujar Ronald. (tr-02/pn/wat)

Ronald Elly


SELASA, 13 MARET 2018

SAMB ETALASE

Malut Post • HAL. 8

Art: rizky izzy

...PROYEK Samb Hal. 1 “Enam proyek itu bukan fiktif sebab faktanya ada dalam dokumen Pergub tentang Penjabaran APBD. Bahkan tiga di antaranya, adalah proyek yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK),” jelas Kepala BPKPAD Malut Ahmad Purbaja kepada Malut Post, kemarin (12/3). Hal ini ditandaskan Purbaja mengklarifikasi laporan Pansus yang menyebutkan adanya enam proyek fiktif. Sebagaimana diberitakan kemarin, Pansus dalam laporannya menyebutkan adanya enam proyek fiktif lantaran tak dianggarkan dalam Perda APBD Nomor 1 Tahun 2016, Perda APBD-P Nomor 4 Tahun 2016 dan Pergub Nomor 33 Tahun 2016 tentang Penjabaran APBD Perubahan. Sementara pembayaran enam proyek tersebut diakui sebagai utang Pemprov. Purbaja menerangkan enam proyek yang dimaksud Pansus tersebut, tiga di antaranya bersumber dari DAK . Sementara tiga proyek lainnya bersumber dari APBD. Dia lantas menyebutkan tiga proyek DAK itu, yakni pembangunan SPAM Gane Dalam di Desa Gane, Halsel senilai Rp1 miliar, pembangunan SPAM Desa Pancoran Kabupaten Taliabu Rp1,155 miliar dan Optimalisasi SPAM Desa Tamadamai senilai Rp 1,5 miliar.”Kalau DAK itu dari pusat, dan kegiatannya sudah di-list sehingga sangat tidak mungkin fiktif. Sebab ini kegiatan dari pusat,”terang Purbaja mengklarifikasi. Sementar tiga kegiatan lainnya, lanjut Purbaja, yakni jalan Ake Durian Ruas Laiwui-Anggai Halsel Rp2,965 miliar, pembangunan Jalan Lorombati Guraping Halsel senilai Rp3,946 miliar dan pembangunan jalan jembatan ruas Bicoli Haltim senilai Rp4,470 miliar bersumber dari APBD.”Semuanya jalan dan karena kondisi anggaran tidak mencukupi diakui sebagai utang,” kata Purbaja sembari menunjukkan halaman lampiran Pergub tentang proyek- proyek tersebut. Meski menampik laporan Pansus terkait enam proyek tersebut, Purbaja mengaku tak mau menyalahkan Pansus. “Mungkin Pansus berpatokan pada dokumen lain. Kalau hanya melihat dokumen APBD memang tidak ada. Enam kegiatan itu dapat dibaca dalam dokumen penjabaran APBD. Mungkin Pansus hanya memakai dokumen APBD,” katanya. Sementara terkait laporan Pansus tentang adanya kelebihan pembayaran utang yang tidak sesuai dengan dokumen hasil sensus inspektorat, Purbaja beralasan hal tersebut bisa terjadi akibat perbedaan data antara SKPD teknis dengan Inspektorat.” Inspektorat ketika melakukan sensus, sebagian kegiatan masih berjalan di saat yang sama SKPD tidak melakukan pemutusan kontrak. Atas perbedaan data itu sering terjadi kekeliruan dalam pembayaran,” kata Purbaja sembari memastikan hal tersebut dapat dicegah apabila pembayaran utang dilakukan setelah mendapat persetujuan dari Inspektorat. “Tahun ini, pembayaran utang dapat dilakukan jika sudah diakui oleh Inspektorat. Karena itu, SKPD harus memasukan data yang valid terhadap progres pekerjaan kepada Inspektorat,” ujarnya. Di lain sisi, Purbaja mengaku dirinya bukan sengaja tak mau menghadiri undangan rapat Pansus. “Tapi karena undangannya sering mendesak. Undangan hari ini tiba, malamnya

pelaksanaan sehingga bertabrakan dengan kegiatan BPKPAD yang harus mengurusi baik belanja maupun pendapatan belum lagi mengurus masalah aset. Saya sudah menyampaikan permohonan maaf kepada Pansus, akan saya sampaikan klarifikasi dengan dokumen yang ada agar tidak ada kekeliruan,”pungkasnya. Di pihak lain, laporan Pansus tentang 6 proyek fiktif mengundang perhatian pemerhati ekonomi dan keuangan daerah, Dr Mukhtar Adam. Menurut Mukhtar, laporan Pansus cukup mengejutkan. “Sebab sulit dipercaya ada transaksi yang tidak termuat dalam APBD,” kata Mukhtar kepada Malut Post. Dosen Ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) menandaskan Undang-Undang (UU) Nomor 17 tahun 2003 dan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 58 tahun 2005 dan derivatif-nya secara tegas disebutkan bahwa pemerintah dalam membelanjakan anggaran harus tercatat dalam APBN, APBD mapum APBDes. “Untuk menjaga konsistensi dalam eksekusi anggaran, diatur dalam UU nomor 1 tahun 2004 tentang perbendahraan negara terkait realisasi anggaran, yang didasari pada Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA-SKPD). Sehingga dalam realisasi anggaran Bendara Umum Daerah dalam pernyataan terkait persediaan dana didasari pada nomor rekening yang tersedia dalam DPA SKPD. Artinya Sistem dan Prosedur pengelolaan Keuangan sangat ketat dan terukur, sehingga sulit secara nalar memahami realisasi anggaran suatu belanja tidak didasari pada ketersediaan pagu anggaran dalam DPA SKPD,”tandas Mukhtar. Mukhtar mengatakan sulit dipahami apabila SKPD dapat mengajukan Surat Perintah Pembayaran (SPM) pada mata anggaran yang tidak tercatat dalam APBD atau produk turunannya dalam bentuk DPA SKPD. “Sulit diterima akal sehat karena sistem akuntansi yang dikembangkan dalam teknologi informasinya yang digunakan Pemprov saat ini akan langsung menolak jika tidak tersediaanya pagu anggaran,” jelas Mukhtar. Selain itu, kata Muhktar, mekanisme tender juga makin ketat di mana melibatkan unit pelelangan barang dan jasa yang mengekspos kegiatan apabila meyakini ketersediaan anggaran pada SKPD yang bersangkutan. “Untuk mengetahui hal dimaksud, SKPD berkewajiban menyampaikan informasi ketersediaan pagu anggaran beserta rinciannya. Jika tidak ada, apa dasar dari unit pelelangan dalam mengekspos anggaran yang tidak tercantum dalam APBD/DPA SKPD.?,” kata Mukhtar, mempertanyakan. Mukhtar lantas menduga ada ketidakcermatan dalam penyusunan APBD Perubahan. Di mana dalam APBD Perubahan terjadi pemangkasan anggaran sehingga tidak tercatat dalam APBD Perubahan yang menjadi dasar bagi audit BPK. “Sementara sebelumnya, anggaran tersebut dicatat APBD induk dan tercatat dalam DPA SKPD dan sudah dilelang oleh unit pelelangan dan dikerjakan oleh pihak ketiga,” kata Mukhtar. “Jika hal ini terjadi maka ada kelalaian pada SKPD saat mengajukan RKA SKPD Perubahan karena tidak cermat dalam melakukan pengendalian kegiatan sehingga memangkas kegiatan dimaksud dan kelalaian pada TAPD saat melakukan rasionalisasi anggaran tidak cermat,” pungkas Mukhtar. (udy/ tr-01/fai)

...PROYEK Samb Hal. 1

Hadir dalam rapat hampir tiga jam itu Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Asman Abnur dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana. Menteri Asman menuturkan, pelaksanaan rekrutmen CPNS itu diharapkan tidak sampai memicu gejolak di daerah. Lantaran saat ini 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten sedang sibuk melaksanakan Pilkada. Sementara hari pencoblosan dijadwalkan pada 27 Juni. ”Sekarang orang konsentrasi Pilkada. Jangan sampai lagi menambah hal-hal yang sifatnya tidak netral. Nanti bisa saja, nanti diintervensi oleh bupati yang maju atau apa gitu seolah-olah. Setelah (Pilkada) itu baru aman,” ujar Asman usai rapat itu. Rekrutmen CPNS kali ini menggunakan prinsip zero growth alias tidak menambah total jumlah PNS, bahkan mengurangi. Jadi penerimaan CPNS tersebut dimaksudkan untuk menggantikan 28.632 pegawai di pemerintah pusat yang pensiun tahun ini. Sedangkan di pemda ada 186.744 pegawai yang purna tugas. Sesuai data paparan MenPANRB direncanakan ada 76 kementerian dan lembaga yang mendapatkan alokasi tambahan formasi CPNS tahun ini. Selain itu ada 34 propinsi dan 380 kabupaten kota. Meskipun begitu, jumlah formasi di tiap instansi itu masih belum ditentukan. ”Masih disesuaikan kemampuan anggaran. Kemampuan keuangan (pusat), kemampuan keuangan daerah, belanja pegawai daerah,” imbuh politisi asal PAN itu. Ada kebijakan Pemda yang belanja pegawainya lebih dari 50 persen dari APBD tidak akan mendapatkan alokasi formasi CPNS tahun ini. Dari pendataan kementerian tersebut ada 134 Pemda yang

...INVESTASI Samb Hal. 1

Kuasa hukum keempat owner Hendra Karianga menuturkan, dalam kasus tersebut pihaknya tidak akan berhenti sampai pada laporan dugaan penipuan saja. Untuk mengungkap secara jelas kasus itu, dalam waktu dekat tim akan memasukkan laporan ke Polda Malut terkait TPPU yang diduga dilakukan tersangka Astried Pakaya. ”Sehari dua laporan itu akan kami masukkan,” katanya saat dihubungi Malut Post, Senin (12/3). Ia menjelaskan, laporan TPPU itu dikarenakan tersangka Astried diduga telah menyimpan uang dari hasil investasi bodong tersebut di empat bank berbeda. ”Termasuk dia juga menyamarkan uang ke beberapa keluarganya. Kami laporkan soal TPPU itu agar PPATK turun,” jelasnya. Disentil terkait dugaan keterlibatan oknum jaksa berinisial MHP yang tak lain adalah orang tua tersangka, Hendra menegaskan keterlibatan jaksa tersebut sudah sangat jelas. Kejelasan ini dinyatakan berdasarkan bukti-bukti yang dikantongi pihaknya. ”Kami punya bukti percakapan WhatsApp antara Astried dengan ayahnya. Jadi tenang saja, tunggu tanggal mainnya,” cetus Hendra. Kepolisian Malut sendiri memastikan terus mendalami kasus penipuan berkedok investasi tersebut. Tak hanya CV Ubay Jaya, Polda juga mulai mengidenti-

...FAHRIN Samb Hal. 1

Selain menunggu dihibur Fahrin, nobar tersebut juga dihibur penampilan Trio Makseira. Cagub petahana AGK mengaku bangga atas kehadiran Fahrin di pentas nasional. Dengan bakat yang dimilikinya, AGK yakin Fahrin akan mengharumkan nama Malut. ”Anak muda dengan bakat seperti ini harus kita berikan dukungan penuh. Insha Allah prestasi Fahrin akan mengharumkan nama Malut,” tuturnya. Danki Brimob Iptu Mohtar Thenu dalam kesempatan tersebut berharap agar masyarakat terus memberi dukungan kepada anggotanya tersebut. Sementara Ahmad Hidayat, warga Falabisahaya, mengaku senang melihat

...BPIH Samb Hal. 1 ’’Dibanding tahun lalu, penggunaan dana haji bertambah Rp 841 miliar,’’ kata Ketua Panja BPIH Komisi VIII DPR Noor Achmad. Tahun ini penggunaan dana haji sebagai biaya tidak langsung (indirect cost) mencapai Rp 6,32 triliun. Sedangkan tahun ini biaya tidak langsungnya dipatok Rp 5,48 triliun. Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid mengatakan di dalam UU 13/2008 tentang Penyelenggaraan Haji tidak diatur batasan berapa banyak dana haji boleh dipakai untuk subsidi. ’’Tapi di RUU (haji) yang baru diatur indirect cost tidak boleh terlalu besar,’’ jelasnya. Menag Lukman Hakim Saifuddin mengatakan bersyukur karena kenaikan biaya haji hanya Rp 345 ribu. ’’Tentu hanya-nya dalam tanda petik,’’ jelasnya. Dia mengatakan biaya riil haji tahun ini mencapai Rp 66,25 juta/jamaah. Tetapi dengan penggunaan hasil pengelolaan dana haji sebagai subsidi, jamaah hanya membayar sekitar separuhnya saja. Lukman mengatakan ada tiga variabel yang bisa membuat biaya haji tahun ini naik signifikan. Yakni adanya PPN 5 persen yang dipungut pemerintah Arab Saudi. Kemudian juga adanya kenaikan harga avtur. ’’Dan ketiga kurs dolar (yang menguat terhadap rupiah, red),’’ tandasnya. Dia mengatakan jika dipersentase ke-

memiliki belanja pegawai lebih dari 50 persen sesuai data per-Juni 2017. ”Yang jelas kita lihat dari beban kerja. Tapi tahun ini direncanakan untuk mengganti jumlah yang pensiun itu ada (rekrutmen CPNS),” tegas dia. Kepala BKN Bima Haria Wibisana menambahkan begitu selesai Pilkada pada Juni mereka akan langsung mengadakan pendaftaran CPNS. Sedangkan pengumuman awal pendaftaran dan formasi direncanakan mulai dipublikasikan pada Mei. Pendaftaran ditarget bisa selesai dalam dua pekan setelah hari pencoblosan. ”Habis nyoblos saya bisa mulai. Kalau sudah nyoblos kan tidak ada apa-apa lagi,” kata Bima. Menurut Bima, saat ini sedang dihitung terus jumlah kuota atau formasi jabatan yang akan dibuka. Hingga kemarin, sudah ada 384 kabupaten/kota yang mengajukan ke BKN. Tapi belum tentu semua permintaan itu akan disetujui. ”Kalau formasi ya maunya sebanyak mungkin. Tidak masuk akal lah. Kalau sebanyak mungkin, pertanyaan saya ini beban kerjanya berapa sih? Kebutuhan formasi itu akan memperhitungkan beban kerja di masing-masing instansi,” kata Bima. Prioritaskan K2 Sementara itu, data pegawai honorer kategori 2 (K2) yang berjumlah 439.956 orang akan diteliti kembali. BKN yang memiliki data tersebut akan menelisik lebih dalam penyebab mereka belum diusulkan menjadi CPNS. Bima mengungkapkan, mereka akan memprioritaskan pengecekan data-data K2 dari kabupaten/kota yang dianggap punya penyebab paling logis sehingga tak mengusulkan para pegawai tersebut. Misalnya di Bintuni, Papua Barat yang diduga data para pegawai K2 itu hilang terseret arus banjir. ”Kita baru investigasi yang masuk akal dulu seperti Bintuni yang dulu kena banjir,” ujar Bima.

Sedangkan untuk daerah yang tidak memiliki alasan kuat pengusulan K2 belum diprioritaskan. Sebab, sebelumnya sudah ada kesempatan untuk mengusulkan para pegawai tersebut. ”Kalau dari dulu-dulu tidak pernah minta diusulin tapi tiba-tiba minta diusulin ya ngapain,” kata dia. Penelitian tersebut akan melibatkan kementerian lain seperti KemenpanRB serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kemenpan-RB sendiri mengimbau agar masyarakat, khususnya tenaga honorer (K2), untuk lebih berhati-hati terhadap rumor yang beredar dengan mengatasnamakan Kementerian PANRB. Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Herman Suryatman, mengatakan bahwa ada rumor mengenai pengumpulan biodata K2 yang diinstruksikan oleh Badan Anggaran DPR RI dan Kementerian PANRB. Dijelaskan lebih lanjut, bahwa yang mengkoordinasikan pengumpulan data tersebut mengatasnamakan Forum Honorer K2. “Kami tegaskan bahwa itu tidak benar. Kementerian PANRB tidak pernah memberikan instruksi terkait hal tersebut,” ujarnya di Jakarta, Senin. Herman menjelaskan bahwa ada tenaga Honorer K2 dari Kabupaten Cianjur yang mengkonfirmasi akan kabar tersebut. Bahkan mereka mengakui ditarik sejumlah biaya untuk pengumpulan data dimaksud. Diiimbau, masyarakat berhatihati dan tidak serta merta mempercayai jika ada informasi terkait tenaga honorer K2. Masyarakat diminta untuk lebih selektif terhadap informasi yang beredar dan mencari tahu kebenarannya. “Jika ada informasi seperti itu, dimohon untuk lebih waspada dan mengkonfirmasi dahulu ke Kementerian PANRB. Modus seperti itu potensial ujung-ujungnya penipuan,” tegasnya.(jpg/kai)

fikasi investasi ilegal lain. Investigasi dan identifikasi telah dilakukan hingga ke kabupaten/kota lain di Malut. ”Selain kami menunggu laporan dari masyarakat yang merasa dirugikan, kami juga dalam kejadian yang sudah mulai terjadi ini di seluruh Polres jajaran. Jadi bukan cuma CV Ubay Jaya,” kata juru bicara Polda Malut AKBP Hendri Badar saat dikonfirmasi di halaman Mapolda kemarin. Investigasi yang dilakukan oleh Polda dan jajaran itu hingga kini masih terus dilakukan. Mantan Wakapolres Tidore Kepulauan itu juga meminta agar masyarakat yang mengikuti investasi-investasi serupa dan telah dirugikan segera melaporkan kepada pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti. ”Masalah ini diawali dengan satu kesepakatan, dua perjanjian terkait kepentingan terhadap investasi itu, dalam sesudah atau sebelum perjalann ada yang merasa dirugikan. Jadi yang merasa dirugikan itu segera melapor,” imbuhnya. Mengaku Kontraktor Sementara itu, Bank Centra Asia (BCA) Cabang Ternate mengonfirmasi adanya rekening yang dibuka Astried F. Pakaya di BCA. Meski begitu, BCA menegaskan tak bekerja sama dengan perusahaan investasi abal-abal CV Ubay Jaya. Pasalnya, Astried membuka rekening menggunakan nama perusahaan lain. Costumer Service BCA Capem Ternate Ahmad Alhadad menuturkan, Astried memang membuka tabungan pribadi dan giro namun nilainya hanya ratusan

ribu, tidak sampai jutaan. Karena itu, menuturnya tidak pas jika nasabah menuntut BCA. ”Tuntutan itu harus ke Astried, bukan ke BCA. Karena dia yang membohongi nasabah dengan mengatasnamakan bank,” ujarnya kemarin. Dia menjelaskan, sebelum ada investasi bodong, Astried sudah membuka tabungan pribadi di BCA. Lalu pada Februari 2018 dia kembali membuka giro perusahaan berbentuk CV, tapi bukan atas nama CV Ubay Jaya. Sayangnya Ahmad mengaku lupa apa nama CV tersebut. BCA menerima permintaan pembukaan giro karena persyaratan yang diajukan Astried lengkap. Saat awal membuka tabungan, bank tidak curiga karena saat wawancara Astried mengaku pekerjaannya sebagai kontraktor dan konsultan jasa pengadaan mobil. ”Kita percaya karena dari hasil wawancara itu. Tapi setelah tiga hari kemudian, sering ada yang datang tanya soal rekening Astried. Di situ kita mulai curiga,” jelas Ahmad. Begitu muncul berita bahwa Astried memiliki dana miliaran rupiah di BCA, pihak bank bermaksud mendatangi Astried untuk meminta klarifikasi. Namun polisi dan Astried lebih dulu datang ke BCA. ”Saat dikonfrontir polisi Astried mengaku informasi soal itu bukan darinya. Ini tergambar jelas ada kebohongan dari awal,” kata Ahmad kesal. Dia berharap nasabah menunggu proses penyelidikan yang dilakukan polisi, karena BCA telah menyerahkan bukti yang diminta polisi.(cr-04/mg-02/onk/kai)

ada putra Sula yang tampil dalam acara nasional. “Saya suka dengar suaranya,” aku pria 45 tahun itu. Sedangkan Yati Saban mengaku baru pertama kali menyaksikan aksi Fahrin tadi malam. Namun ia optimis Fahrin bisa menjadi juara. “Saya baru pertama nonton tapi berharap dia juara,” ujarnya. Dukungan juga datang dari orang nomor satu di Kepsul, Bupati Hendrata Thes. Hendrata begitu getol meminta dukungan warga Malut terhadap jagoannya itu. Melalui grup-grup WhatsApp Messenger, politisi Partai Demokrat itu meminta warga mengirimkan SMS sebanyak-banyaknya untuk mendukung Fahrin. Malam tadi, Fahrin tampil perdana sebagai perwakilan Malut usai unggul dari empat wakil Malut lainnya. Ia tampil membawakan Khana, sebuah

tembang yang dipopulerkan Mansyur S. Penampilan Fahrin didukung juga rekan-rekannya sesama anggota Brimob yang memadati Studio 1 Indosiar. Penampilan Fahrin juga mendapat apresiasi para juri. Inul Daratista yang memberikan standing ovation menuturkan penampilan Fahrin sesuai ekspektasi para juri. ”Aksi panggungnya menarik dan tidak monoton. Cara bernyanyinya sudah bukan lagi seperti peserta, tapi sebagai penyanyi,” katanya. Ia menambahkan, not-not yang dilantunkan Fahrin tertata rapi. Tiap kali tampil, selalu ada yang ditunggu darinya. ”Seorang entertainer harus bertanggungjawab menghibur penontonnya. Dan Fahrin menurut saya sangat bertanggungjawab,” pujinya disambut aplaus meriah untuk Fahrin.(ikh/kai)

naikan haji tahun ini 0,9 persen. Padahal sangat memungkinkan biaya haji minimal naik 5 persen, karena ada penerapan PPN 5 persen. Namun tim di lapangan bisa menjalankan beberapa penghematan. Misalnya biaya sewa hotel di Makkah dari rata-rata 4.515 riyal bisa ditawar jadi 4.450 riyal. Kemudian biaya sewa pemondokan di Makkah dari harga rata-rata 1.309 riyal dihemat jadi 1.200 riyal. Dia menegaskan meskipun ada penghematan tersebut, standar layanan pemondokan tidak diturunkan. Yakni tetap minimal setara hotel bintang tiga. Biaya haji tahun ini yang mencapai Rp 35,235 juta meliputi beberapa komponen. Yakni harga rata-rata komponen penerbangan (tiket, airport tax, dan passanger service charge) sebesar Rp 27,495 juta. Biaya ini seluruhnya dibayar oleh jamaah haji (direct cost). Kemudian harga rata-rata pemondokan di Makkah sebesa 4.450 riyal/jamaah (Rp 16,33 juta). Namun jamaah tidak menanggung seluruh biaya pemondokan ini. Setelah mendapatkan subsidi dari uang pengelolaan dana haji, jamaah hanya dibebani biaya langsung pemondokan di Makkah sebesar 668 riyal atau setara Rp 2,38 juta. Lalu untuk biaya pemondokan di Madinah sebesar 1.200 riyal atau sekitar Rp 4,4 juta secara keseluruhan ditanggung dana haji. Selain itu setiap jamaah juga mendapatkan living cost atau uang saku

sebesar 1.500 riyal atau Rp 5.355.000 diberikan saat berada di asrama haji. ’’Jadi jamaah sudah tidak perlu khawatir soal uang saku untuk keperluan di Saudi,’’ kata Ali Taher Parasong. Selanjutnya setelah BPIH ditetapkan, Kemenag bakal melansir pengumuman nominasi CJH berhak lunas. Kasubdit Pendaftaran dan Pembatalan Haji Reguler Kemenag Noer Alya Fitra mengatakan paling lama hari ini nama-nama nominasi berhak lunas akan diumumkan. Secara rinci skema pelunasan nanti akan diatur melalui Keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag. Tahun lalu pelunasan BPIH dibuka dalam dua gelombang. Khusus untuk gelombang kedua dibuka jika masih ada kuota yang belum terisi pada saat pelunasan gelombang pertama ditutup. Kemudian jika setelah gelombang kedua ditutup masih ada sisa kuota, akan diisi oleh jamaah kuota cadangan sebanyak 5 persen dari total kuota. Sebelumnya jamaah kuota cadangan ini harus lebih dahulu melunasi BPIH pada saat gelombang pertama dibuka. Kemenag menyiapkan adanya kuota cadangan ini untuk mempercepat pengisian kuota jika masih ada sisa kuota setelah gelombang kedua ditutup. Sebab waktu setelah gelombang kedua ditutup dengan closing date Bandara Jeddah sudah mepet.(jpg/kai)


SELASA, 13 MARET 2018

MANCA SPORT

Malut Post • HAL. 9

Art: MuS

Jelang Lawan Barca, Fabregas Makin Semangat

CE

SC

AS Roma vs Shakhtar Fab reg a

s

GELANDANG Chelsea Cesc Fabregas sedang bersemangat semangat jelang menghadapi Barcelona lona di leg kedua Liga Champions, s, Kamis (15/3) dini hari nanti. Baginya, inya, melawan mantan klub akan memberikannya motivasi ekstra. a. Fab re ga s s e m p at b e rmp gabung dengan Barcelona selama tiga musim m sebelum hengkang ke Stamford Bridge padaa tahun 2014. Dalam m karirnya bersama Blaugrana, ia bermain dalam 96 pertandingan dan mencetak 28 gol. Pemain asal Spanyol tersebut senang bisa berlaga kembali di Nou Camp. Dia merasa termotivasi otivasi untuk menunjukkan perkembanganrkembangannya usai meninggalkan alkan raksasa Spanyol tersebut. “Ini bukan pertama kalinya saya melakukan hal ini, karena saya bermain melawan Barcelona saat di Arsenal dan juga saat melawan Arsenal bersama Chelsea. elsea. Jadi, saya paham perasaan ini,” ujar sang pemain. “Selalu bagus bisa bermain melawan mantan klub karena itu akan memotivasi anda untuk menunjukkan level dan kemampuan anda sekarang,” lanjutnya. nya. Dia berharap timnya bisa memulai laga dengan bersikap positif. if. Jika tidak, The Blues akan kesulitan menghadapi Barcelona di Nou Camp nanti. “Kami harus bekerja sama dan mengambil keuntungan dari setiap tiap p kesempatan. p Kami harus memulai pertandingan dengan sikap yang positif karena bila kami tak melakukannya, kami akan kesulitan,” tandasnya. Dalam leg sebelumnya, kedua tim harus bermain imbang dengan skor 1-1. Chelsea unggul lebih dulu melalui gol dari Willan yang kemudian disamakan oleh Lionel Messi beberapa menit berselang. (yml/yun)

BUTUH TIFOSI ROMAM - AS Roma akan menjamu Shakhtar Donetsk di Stadio Olimpico pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2017/18, Rabu (14/3) dini hari nanti. Ketenangan, kecerdasan, pengalaman, dan keseimbangan adalah elemen-elemen yang dibutuhkan Roma untuk membalikkan keadaan. Pada leg pertama, Roma menyerah 1-2. Roma sempat unggul lewat Cengiz Under, tapi Shakhtar mampu membalikkan skor melalui Facundo Ferreyra dan Fred. Roma kalah, tapi jalan menuju perempat final masih cukup terbuka. Roma membawa pulang satu gol tandang dari Ukraina, dan itu bisa sangat berpengaruh terhadap hasil partai ini. Pasukan Eusebio Di Francesco perlu main dengan percaya diri, seperti yang sudah mereka tunjukkan dalam dua laga terakhir. Dua pekan lalu, Roma bermain impresif dan mengalahkan Napoli di San Paolo dengan skor 4-2. Akhir pekan kemarin, Roma mencatatkan dua kemenangan beruntun dengan menghajar Torino tiga gol tanpa balas di Olimpico lewat gol-gol Kostas Manolas, Daniele De Rossi dan Lorenzo Pellegrini. Juventus, wakil Italia lainnya di babak 16 besar, telah lolos terlebih dahulu ke perempat final. Juventus menyingkirkan Tottenham berkat kemenangan 2-1 di Wembley. Roma sepertinya Si Ny o n ya perlu berkaca pada Tua. “ K a m i butuh dukungan para timereka fosi, karena sangatt ffund a -

mental. Kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin selama tiga hari ke depan demi mencapai target lolos ke perempat final Liga Champions,” kata Manolas, usai mengalahkan Il Toro. “Kami layak lolos. Kami butuh ketenangan, kecerdasan, pengalaman, dan keseimbangan. Dari laga Juve melawan Tottenham, kami melihat kalau elemen-elemen tersebut sangat dibutuhkan. Tanpa itu, kita takkan bisa maju,” lanjutnya. Roma selalu kalah dalam empat laga terakhirnya melawan Shakhtar di Liga Champions. Roma harus memperbaiki catatan tersebut dengan kemenangan jika ingin lolos ke perempat final. Namun Shakhtar bukan lawan yang mudah. Tim besutan Paulo Fonseca selalu menang dalam lima laga terakhirnya di semua kompetisi. Dalam tiga yang terakhir, atau setelah melawan Roma, mereka bahkan mencetak 13 gol tanpa sekalipun kebobolan. Shakhtar berada dalam form yang ideal, tapi Roma juga sama. Setelah berturut-turut tumbang melawan Shakhtar dan AC Milan, Roma menghajar Napoli 4-2 (waktu Napoli masih memimpin klasemen sementara) serta Torino 3-0. Roma mulai menemukan kembali ketajaman di lini serang, sekaligus kesolidan di barisan pertahanan. Mereka berada dalam terbaik untuk bentuk ini. Roma punya duel ini bagus untuk peluang putaran berilolos ke (bln/yun) kutnya.

EUFORIA: Para pemain Chelsea merayaknan gol ke gawang Barcelona pada leg pertama.

FRED

EDIN Dzeko

Musim Panas Nanti, Liverpool Coba Boyong Modric

LUKA Modric

MANAJER Liverpool Jurgen Klopp dikabarkan akan mencoba untuk mendatangkan gelandang pengatur serangan milik Real Madrid Luka Modric. Musim ini, tampilan Madrid amburadul. Mereka tak bisa konsisten di pentas domestik yakni di komeptisi La Liga dan Copa del Rey. Mereka pun tertinggal cukup jauh dari rivalnya di liga, Barcelona. Hal ini membuat Madrid disebut akan mencanangkan pembenahan skuat secara besar-besaran pada musim depan. Sebelumnya, kabar perombakan skuat ini sudah

dimulai musim dingin kemarin namun tak terealisasi sama sekali. Kabarnya sejumlah pemain bintang di Santiago Bernabeu akan dilego oleh Presiden Madrid Florentino Perez. Salah satunya adalah Modric. menurut kabar yang dilansir oleh Diario Gol, Modric sendiri tak menutup kemungkinan untuk kembali ke pentas Premier League. Klopp kemudian disebut mendengar kabar ini. Manajer asal Jerman itu pun disebut tertarik untuk merekrutnya ke Anfield musim depan. Ia melihat ge-

landang asal Kroasia itu bisa mengisi posisi yang kemungkinan akan ditinggalkan oleh Emre Can pada akhir musim nanti. Akan tetapi media asal Spanyol itu juga menyebut niatan Klopp bisa saja mendapatkan hambatan. Pasalnya Modric disebut lebih memilih untuk kembali London. Media itu juga menyebut Arsenal memiliki keinginan yang sama dengan Liverpool. Akan tetapi, niatan mereka mungkin juga akan terhalang oleh rivalitas The Gunners dengan mantan klub pemain 32 tahun itu, Tottenham. (dim/yun)

Gattuso Akui Peluang Timnya Sangat Tipis di Liga Europa PELATIH AC Milan Gennaro Gattuso mengakui harapan timnya untuk bisa lolos ke Liga Champions melalui Liga Europa sangat tipis. Namun, dirinya berharap bisa masuk dalam kompetisi tersebut melalui Serie A. Milan berhasil membawa pulang tiga poin usai mengalahkan Genoa dengan gol Andre Silva di menit-menit akhir. Hasil ini membuat Rossoneri hanya terpaut enam poin dengan Lazio yang berada

di peringkat empat saat ini. Pada Kamis nanti, Milan akan melawat ke Emirates Stadium untuk melakoni pertandingan leg kedua Liga Europa melawan Arsenal. Dan Gattuso percaya timnya harus fokus untuk melanjutkan performa baiknya dalam beberapa laga terakhir di Serie A. “Kami hanya punya kemungkinan 30 persen untuk bisa melaju dan kami ke London tidak untuk berlibur. Kami harus meng-

hormati baju kami,” ujarnya. “Klasemen liga akhirnya terlihat cantik bagi kami. Tujuan kami ada di depan, namun kami harus melewatinya laga demi laga,” lanjutnya “Saya sedikit khawatir karena tidak kalah dalam dua setengah bulan sampai melawan Arsenal, jadi kami sedikit takut kami akan kesulitan setelah berjalan tanpa kekalahan. Namun tim merespon dengan baik,” tandasnya. (yml/yun)

ataupun assist-nya bagi United? Satu assist saja sudah menjadi assist pertamanya di Liga Champions. Lalu, satu gol di laga ini juga bisa mendekatkannya pada musim terganasnya di Eropa. Di dalam Liga Europa musim 2014-2015, Lukaku mencetak delapan gol dari sembilan kali penampilannya bersama Everton. Gol yang juga bisa mempengaruhi keputusan petinggi United musim panas ini. Sebab United belakangan ini dikaitkan dengan rumor pendekatannya ke bomber Bayern Muenchen, Robert Lewandowski. ESPN menyebut, United sudah mengajukan penawaran resmi ke pihak Bayern. Padahal dalam track record-nya Lukaku bukan tipikal striker yang bisa meledak saat dia punya striker kompetitor. Meledaknya dia bersama The Toffees pun karena tak ada pesaing di belakangnya pada posisi nomor sembilan. Di United, hanya Lukaku pemain nomor sembilan terbaiknya. ‘’Sikap yang dia (Lukaku) tunjukkan harus tetap sama seperti pekan-pekan terakhir,’’ ucap gelandang United, Nemanja

Matic. Berbicara dalam situs resmi klub, Mourinho tak menyebut ledakan Lukaku dalam laga-laga kemarin sebagai puncak performa bomber timnas Belgia itu. Bahkan, Mourinho berkoar bahwa penampilan anak asuhnya, termasuk Lukaku, ketika membekuk Liverpool kemarin itu sebagai pemanasan sebelum menjamu Sevilla. ‘’Liverpool tetaplah Liverpool. Itu big match, dan big match yang menentukan jalan ke posisi atas klasemen. Tetapi Sevilla dan Brighton (and Hove Albion) lebih penting ketimbang dari Liverpool,’’ kelakar Mourinho. Mengapa lebih penting? Sebab, di Premier League United tinggal mengamankan posisi runner up. Sementara, untuk trofi hanya Liga Champions dan Piala FA yang jadi peluangnya. Jika kelolosan ke perempat final Liga Champions sejak 2013-2014 ditentukan dini hari nanti, maka melawan Brighton bisa memberi asa Mourinho kembali menjuarai Piala FA, seperti capaian di musim 2006-2007 bersama Chelsea.(jpg/yun)

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...BUTUH Samb Hal. 1 Hujan kritik dari Ramon Sanchez Pizjuan sudah memberi Lukaku momentum. Setelah kegagalannya mencatat satu pun shots on goal saat itu, striker berharga GBP 75 juta (Rp 1,43 triliun) itu membuktikan dirinya tak seperti kritikan Neville dan Keane. Lukaku menjawab di tiga laga domestik beruntun di Premier League. Bahkan, dari tiga laga itu, dua di antaranya bertipikal big match. Dengan satu gol plus satu assist-nya, United mempecundangi Chelsea 1-2 di Old Trafford (25/2). Masih di stadion yang sama akhir pekan kemarin WIB (10/3), satu assist-nya jadi awal dari brace-nya Marcus Rashford saat mengalahkan Liverpool. Itu belum termasuk golnya yang menyelamatkan The Red Devils dari kekalahannya di Selhurst Park, markas Crystal Palace. Satu golnya mengantarkan United menang dramatis 3-2 dari The Eagles. Nah, mampukah Lukaku melanjutkan kontribusi gol


LOKAL SPORT

SELASA, 13 MARET 2018

malutpost.co.id • HAL. 10

Art: MuS

Prestasi, Eropa dan Tuhan Karier Egy Maulana Hingga Bisa Bermain di Klub Polandia EGY Maulana Vikri telah mencapai cita-citanya yang ia tanam sejak ia masih sangat kecil, yaitu bermain sepakbola di Eropa. Masalah sukses atau tidak, itu waktu yang akan membuktikan. Tapi Egy sangat percaya ia bisa bersaing dengan orang-orang Eropa. Ia mendapat dukungan dari keluarganya, ia percaya mendapat pertolongan dari Tuhan. Minggu (11/3) akhir pekan kemarin, adalah hari yang sangat bersejarah bagi Egy. Pemain asal Medan tersebut menandai perjalanan kariernya bermain untuk satu klub di Eropa, Lechia Gdansk. Memang, tim Gdanskie Lwy itu bukan sebuah tim besar di Polandia. Di liga utama yang terkenal dengan sebutan Ekstraklasa, Gdansk tak ubahnya sebuah klub yang berjuang di papan tengah. Tapi bukan berarti klub itu tak pernah meraih gelar apa-apa. Pada tahun 1983, Gdansk pernah menjuarai Piala Polandia. Meski demikian, menapakkan kaki di Gdansk adalah sebuah langkah besar bagi anak Indonesia yang mengawali kariernya di sekolah sepakbola Tasbi Medan. Tak banyak anak dari Nusantara yang mendapat perhatian dari klub Eropa, kecuali pemain itu adalah pemain berbakat seperti Egy. Top skor di Piala AFF U-19 mulai menjadi perhatian setelah bersinar bersama Timnas Indonesia U-19 besutan Indra Sjafri. Bermain di Eropa bagi Egy, tidak seperti pemain Indonesia yang dulu-dulu pernah mengecap tanah Eropa yaitu mereka yang pernah melakukan trial di satu klub. Lalu gagal dan disuruh pulang. Egy berbeda. Dia langsung mendapat kepercayaan dari klub yang musim ini menduduki peringkat 13 di klasemen Ekstraklasa tersebut. Pemain 17 tahun tersebut langsung mendapat sodoran kontrak dengan durasi tiga tahun, aktif per 8 Juli 2018 mendatang -menunggu usianya genap 18 tahun. Bukan hanya itu saja kepercayaan yang diberikan Gdansk pada Egy. Selain durasi kontrak profesional jangka panjang, Egy juga mendapat amanah mengemban angka 10 pada jerseynya. Angka tersebut di dalam sepakbola dipercaya sebagai angka yang keramat. Di Barcelona, Lionel Messi yang mengenakan angka tersebut. Sementara itu, nomor 10 di Gdansk saat ini masih dikenakan sang kapten tim, Sebastian Mila. Egy akan mewarisi nomor tersebut ketika pemain bersangkutan gantung sepatu di akhir musim ini. “Semua tahu Sebastian Mila. Dia pemain terkenal di Polandia dan tim nasional. Empat tahun lalu, dia cetak gol ke gawang Jerman di kualifikasi Piala Eropa 2016. Itu kemenangan perdana Polandia atas Jerman dalam 71 tahun,” papar Janusz Melaniuk yang menjabat sebagai Direktur Teknik di Lechia Gdansk soal peran Mila di klub.

EGY Maulana Vikr i

Laporan : JPG Editor : Haiyun Umamit

Nomor 10 untuk Egy GDANSK – Bintang muda sepak bola Indonesia Egy Maulana Vikri resmi menjadi pemain klub liga teratas Polandia Lechia Gdansk. Kemarin (11/3) dia akhirnya diperkenalkan ke publik. Spesialnya, Egy pun diberi nomor 10 selama membela Lechia Gdansk. Jersey bernomor 10 tentu saja istimewa. Musim ini nomor itu dipakai bintang Lechia Sebastian Mila. Pemberian nomor punggung 10 tersebut bisa menjadi keuntungan maupun kerugian. Keuntungannya, Egy menjadi pemain kepercayaan dan akan jadi andalan tim. Kerugiannya, jika tak kuat memikul beban, performanya bisa tidak maksimal. Egy menyadari hal tersebut. Karena itu, dia berharap bisa memberikan yang terbaik selama berkostum Lechia. ”Tidak mudah memang, terutama untuk adaptasi,” katanya dalam konferensi pers yang ditayangkan langsung. ”Mimpi itu akan menjadi kenyataan asalkan kita berdoa dan bekerja keras,” lanjutnya. Egy mendapatkan tambahan motivasi untuk menjalani petualangan barunya berkat dukungan fans Lechia dan masyarakat Indonesia. Dia bakal habis-habisan bermain dan memberikan prestasi untuk tim yang musim lalu bertengger di peringkat keempat klasemen Liga Polandia itu. ”Saya akan berikan semangat dan hati untuk tim ini,” tekadnya. Dalam perkenalan tersebut, Egy juga menerangkan alasannya memilih Lechia sebagai pijakan karirnya di Eropa. Menurut dia, Lechia bisa membawanya menjadi pemain yang lebih baik di Benua Biru. ”Saya juga ingin membantu tim ini jadi lebih baik,” ucapnya. Tidak lupa, Egy berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mendoakannya. Terus memberikan dukungan agar bisa tampil maksimal bersama Lechia Gdansk. ”Jangan pernah lelah mendukung saya,” harapnya. Egy tidak akan langsung bermain untuk Lechia musim ini. Dia baru bisa dimainkan musim depan. Setelah usianya menginjak 18 tahun. Meski belum dimainkan, kehadiran Egy sudah memberikan dampak luar biasa bagi Lechia. Di media sosial, misalnya, akun resmi Lechia yang awalnya hanya memiliki 23 ribu follower melonjak jadi lebih dari 84 ribu. Dan akan terus bertambah. Jersey sang pemain pun langsung dijual di store resmi tim. Baik offline ataupun online. (jpg/yun)

Baca...PRESTASI Hal 11

Bawa Pulang Piala Lagi

SKUAD Timnas U-16

TIMNAS U-16 Indonesia kembali mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Setelah awal tahun ini menyabet juara dalam Turnamen Tien Phong di Vietnam, kali ini Garuda Asia –julukan timnas U-16– berhasil menjuarai Turnamen Jenesys 2018 di Jepang. Mereka keluar sebagai juara setelah mengalahkan Vietnam 1-0 dalam final di Lapangan Kirishima Yamazakura Miyazaki Prefectural Comprehensive Sports Park. Gol kemenangan yang mengantarkan Indonesia juara dicetak Rendy Juliansyah dari titik putih pada menit ke-61. Kemenan-

gan itu melengkapi performa hebat pasukan asuhan Fakhri Husaini itu. Mereka tidak terkalahkan serta mencetak 14 gol dan kebobolan satu gol dari tiga pertandingan. Selain itu, salah seorang pemainnya, David Maulana, menyabet predikat pemain terbaik. Pelatih timnas U-16 Fakhri Husaini mengatakan, hasil tersebut memang layak didapat anak asuhnya. Kerja keras yang dilakukan beberapa bulan terakhir dalam pemusatan latihan akhirnya membuahkan hasil. ’’Mental pemain juga bagus. Tidak ada takutnya, nama besar seperti Jepang

pun dilawan dengan gagah berani,’’ ujarnya. Sebelum mencapai final, timnas U-16 mengalahkan Filipina 7-1 dan Kamboja 5-0 dalam fase grup. Kemudian, tuan rumah Jepang ditundukkan 1-0 pada semifinal. Meski juara, Fakhri mengatakan tetap melakukan evaluasi. Sebab, turnamen itu hanyalah pijakan menuju Piala AFF U-16 2018 dan Piala Asia U-16 2018. ’’Kami ingin lolos ke Piala Dunia U-17 2019 mendatang. Tapi, tentu syaratnya adalah lolos ke semi final Piala Asia (U-16),’’ ucap pelatih 52 tahun itu. (jpg/yun)


SELASA, 13 MARET 2018

SAMBUNGAN

Malut Post • HAL. 11

Art: MuS

“Jadi, Presiden klub memutuskan untuk memberikan nomor 10 kepada Egy untuk menunjukkan bahwa kami percaya kepada dia. Dan, kami yakin Egy akan menunjukkan bahwa dia pantas memakai nomor itu di Lechia,” tegasnya.(*)

sebelah gereja. Ini membuktikan bahwa Gdansk memang menjunjung tinggi sebuah sosial yang plural seperti di Indonesia. Kemudian di Gdansk juga terdapat monumen untuk mengenang salah satu tokoh Islam di Polandia, Dariusz Jagiello. Ini semua tampaknya sudah cukup bagi Egy menjadi bukti bahwa Gdanks memang kota seperti yang ia harapkan.(*)

Mimpi Sukses di Eropa Banyak faktor yang akan memengaruhi kesuksesan Egy di Gdansk. Yang pertama tentu saja, ia harus mampu memaksimalkan bakatnya untuk bersaing dengan para pemain yang ada di skuad besutan Piotr Stokowiec. Kemudian faktor pendukung lainnya yaitu soal kemampuannya mengadaptasikan diri dengan lingkungan barunya. Hidup di negeri orang tentu tak akan mudah bagi Egy. Apalagi Eropa yang memiliki banyak perbedaan budaya di segala lini dengan Indonesia. Untuk mempertimbangkan itu semua, itulah kenapa Egy membutuhkan waktu yang cukup lama dalam menentukan pilihannya bersama dengan agennya ketika hendak menuju Eropa. Gdansk dan Polandia akhirnya menjadi pilihan, setelah sebelumnya Egy sering dikaitkan dengan sejumlah klub di berbagai negara termasuk Prancis, Italia, Spanyol, hingga Portugal. “Pilihan pertama [dalam memilih klub] itu masjid. Saya lihat agamanya di sana seperti apa. Terlebih lagi di Eropa banyak rasis,” demikian pernyataan Egy sebelum berangkat ke Eropa. Gdansk memang akhirnya menjadi pilihan yang ideal bagi Egy. Kota di bagian utara Polandia ini memiliki penduduk sekitar 460 ribu jiwa pada tahun 2016. 15 ribu di antara populasi tersebut bukan orang Polandia asli. Mereka adalah para pendatang dari berbagai negara termasuk dari Ukraina, Georgia, Suriah dan Belarusia. Sementara itu walikota Gdansk mencanangkan wilayah Gdansk ini adalah kota yang ramah pada pendatang. Di dalam perbedaan ini, bahasa mayoritas yang digunakan adalah bahasa Inggris. Berbicara soal keberadaan masjid seperti yang diharapkan Egy, di Gdansk sendiri merupakan wilayah yang ramah terhadap muslim-- di tengah masih banyak islamofobia di Eropa. Di Gdanks sendiri terdapat sebuah masjid besar yang mewakili keberadaan komunitas muslim. Masjid yang dibangun sejak tahun 1990 tersebut selain memiliki fungsi sebagai tempat ibadah, juga menjadi pusat kebudayaan juga pusat informasi tentang keislaman. Uniknya, masjid tersebut berdiri di

Egy dan Tuhan Di manapun berada, Egy selalu berusaha menjaga kedekatannya dengan Tuhan. Sejak kecil, dalam dirinya memang sudah mendapat pendidikan soal ilmu keagamaan. Egy mencintai sepakbola ketika usianya masih dua tahun. Ia sering bermain bersama kakaknya di lapangan di Jalan Tanjung Sari. Meskipun orang tuanya sangat mendukung Egy bermain sepakbola, tapi ngaji (belajar ilmu agama) tetap harus ia laksanakan paling tidak 3-4 jam setiap hari. Setelah belajar itu, Egy baru boleh bermain bola. “Waktu itu dia masih kecil sekitar jam 3 atau jam 4, dia ngaji dulu. Pulang ngaji baru main bola sama mamanya. Sampai lapangan anak-anak kan sudah habis, jadi di situ dia merajuk. Biar dia nggak nangis, itu saya bawa main sama orang gede-gede, kebetulan saya pemain juga, saya suruh dia di depan saja, jadi saya yang lewati kiper lalu saya kasih dia biar dia yang cetak gol,” kisah dari orang tua Egy, Syarifuddin, dalam wawancara bersama Kumparan. Pendidikan itu yang kemudian membentuk kepribadian Egy hingga dewasa ini. Berkat pendidikan dari orang tuanya itu, selain ahli di bidang sepakbola, Egy juga menjadi taat dalam menjalankan perintah agama. Kemanapun ia pergi, ia tak pernah lupa membawa kitab suci Alquran. Bahkan ketika bermain di Polandia, Egy berjanji akan tetap menjaga nilainilai dalam agamanya, demi menjaga kedekatannnya dengan Tuhan. Salah satunya yaitu dengan bersujud syukur ketika mencetak gol, seperti yang ia lakukan di Timnas Indonesia. “Kalau saya cetak gol di sini, saya akan sujud syukur,” kata Egy ketika dalam jumpa pers di markas Gdansk. Memang seperti itulah yang diharapkan orangtua pada Egy. Mereka berharap anaknya sukses dalam meniti karier di dunia sepakbola, tapi juga tak melupakan peran Tuhan di dalam setiap langkahnya. “Semoga di sana, Egy dapat mengangkat tim yang dibelanya. Dan ke depannya, dapat mengembangkan bakat dan prestasi setinggi-tingginya,” pesan sang ayah pada Egy yang sekarang ada di Eropa. “Jangan lupa beribadah dan berdoa kepada Tuhan. Karena suksesnya kita nanti, tidak lepas dari Allah SWT,” tutpnya. (bln/yun)

...ILHAM Samb Hal. 10

...SIAP Samb Hal. 12

“Kami kan hanya punya suara 10 persen,” ucapnya. Tentu, ucapnya, dalam berkoalisi, partainya ingin mengusulkan AHY sebagai capres atau cawapres. Sementara itu, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menilai masa depan koalisi partaipartai yang belum resmi mengusung capres maupun cawapres untuk 2019 masih cair. Perkembangan yang terjadi saat ini, mulai dari pertemuan PAN, PKB dengan Demokrat dengan dinamika di Rapimnas Partai Demokrat belum bisa menjadi jaminan terciptanya koalisi. ”Kami juga punya hak kan bertemu. Partai lain juga punya. Nah itulah makanya perlu pertemuan-pertemuan paling tidak

informal dulu. Masih menjajaki,” kata Zulkifli di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (12/3). Zulkifli menghargai pernyataan Partai Demokrat yang disampaikan AHY maupun SBY dalam Rapimnas. Meski begitu, bisa jadi masih ada peluang komunikasi dari partai lain yang membuka peluang adanya koalisi lain. ”Kalau PAN juga bertemu Gerindra, juga bertemu PDIP. Semua masih terbuka,” ujarnya. Dengan syarat ambang batas minimal 20 persen kursi DPR, Zulkifli menilai kemungkinan poros koalisi di pilpres hanya akan terbentuk untuk dua pasang calon. Zulkifli tidak melihat ada peluang besar, bahwa PAN maupun partai lain akan mampu menggagas koalisi untuk poros ketiga. ”Kalau poros ketiga itu butuh keajaiban untuk bisa terjadi,” ujarnya. (lum/bay/ jpg/kox)

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...HEPATITIS Samb Hal. 1

Tapi tidak cukup. Banyak darah yang tumpah ke lantai. Saya baru memberitahu Robert Lai empat hari kemudian. Setelah dokter di Surabaya menganjurkan saya ke Singapura. Dokter Surabaya merekomendasikan agar saya ditangani dokter Cheng Jun di RS Mount Elizabeth. Robert lantas mencari tahu siapa dokter Cheng Jun, di mana alamatnya dan membuatkan janji untuk menemuinya. Saya tahu bahwa saya sudah lama mengidap hepatitis B. Tapi saya baru sadar akibat fatal dari hepatitis B itu setelah muntah darah tersebut. Sebenarnya saya cukup serius mengambil langkah untuk menghilangkan hepatitis B tersebut. Waktu itu umur saya sekitar 45 tahun. Masih bisa bekerja mulai pukul tujuh pagi sampai 02.00 dinihari. Tujuh hari seminggu. 30 hari sebulan. Sudah jadi kebiasaan. Sejak umur 31 tahun. Yakni sejak mendapat tanggungjawab memimpin Jawa Pos yang hampir bangkrut saat itu. Lima belas tahun kemudian saya jatuh sakit. Badan panas sekali. Opname di RS Budi Mulia di kawasan Gubeng. Ketika darah saya dites, untuk mengetahui apakah saya terkena tipus, ketahuanlah bahwa saya juga mengidap hepatitis B. Saya tidak tahu sejak kapan terkena hepatitis B. Mungkin sejak kecil. Keluarga saya di desa banyak yang meninggal setelah muntah darah. Waktu kecil saya tidak mendapat imunisasi karena tidak ada gerakan imunisasi di desa saya. Dokter menjelaskan apa saja konsekuensi bagi orang yang terkena virus hepatitis B. Sekian tahun kemudian bisa terkena sirosis. Sekian tahun kemudian lagi bisa terkena kanker hati. Saat diketahui mengidap hepatitis B itu pun posisi saya sudah di “fatty lever”. Liver saya sudah terbungkus lemak. Waktu saya berumur 45 tahun itu, kemajuan pengobatan belum seperti sekarang. Waktu itu memang sudah ditemukan vaksin baru, tapi sifatnya masih pengembangan. Namanya interveron. Kalau mau, saya bisa mencobanya. Mahal sekali. Dan harus disiplin: tiap hari harus disuntik interveron. Sebanyak 75 kali. Berarti saya harus suntik setiap hari selama 75 hari. Dokter sudah memberitahu itu pun tidak ada jaminan akan menghilangkan virus hepatitis B. Tapi…siapa tahu. Dokter juga memberitahu bahwa untuk suntik pertamanya harus dilakukan di rumah sakit. Saya harus opname. Ada kemungkinan, setelah disuntik itu, badan saya akan sangat panas. Dan demam. Dengan opname, kalau panas itu datang, saya bisa ditangani dengan baik.

...SAMSUDIN Samb Hal. 1

Meski begitu, Samsudin boleh disebut sebagai tenaga honorer paling rajin. Ia tak pernah absen masuk kantor. ”Kalaupun sakit atau ada halangan lain, baru minta izin,” katanya saat berbincang dengan Malut Post kemarin. Pemprov Malut terkenal dengan jam kantornya yang hanya empat hari dalam seminggu. Yakni Senin, Selasa, Rabu, dan Kamis. Pada hari Jumat dipastikan tak ada lagi aktivitas perkantoran lantaran sebagian besar pegawai dan pimpinan SKPD berdomisili di Ternate. Namun berbeda halnya dengan Samsudin. Suami Nurhayati Ikram ini selalu datang ke kantor, bahkan hingga Jumat. Pada Jumat, ia datang untuk memastikan keamanan Kantor Gubernur. Reputasi Samsudin tersebut sudah dikenal para pegawai. Menariknya, Samsudin selalu menjadi orang pertama yang tiba di kantor dan orang terakhir yang meninggalkan kantor. Sebelum pukul 7.30 WIT ia sudah berada di kantornya. Pada jam-jam normal, di atas pukul 16.30 barulah ia meninggalkan kantor. ”Tapi kalau masih ada Pak Gub atau Pak Wagub di kantor, sampai malam saya belum bisa pulang. Kadang selesai Magrib, bahkan sampai Isya, kalau mereka sudah pulang baru saya pulang. Makanya siapa saja pimpinan SKPD yang berkantor atau tidak, saya tahu setiap hari. Tapi itu bukan tugas saya untuk mengabsen,” tuturnya sambil tertawa. Tempat kerja Samsudin adalah ruang berukuran 3x3 di bagian paling depan Kantor Gubernur Malut di Sofifi. Yang ada di dalam ruangan tersebut hanyalah tumpukan alat dan perkakas elektronik. Sebagai anggota Satpol PP, pria berusia 36 tahun ini diperbantukan di Biro Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah. Hampir

...SIDANG Samb Hal. 12 Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Ramel Jesaja menjelaskan bahwa dalam pelimpahan P21 tahap dua tersebut ada beberapa alat bukti yang diterima. Bukti tersebut antara lain telepon genggam tersangka, sim card telepon genggam, print out Whatsapp, dan print out Twitter tersangka. “Alat bukti tersebut bersangkutan dengan tuntutan atas kasus Ahmad Dhani,” ujar Ramel saat ditemui di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Senin (12/3). Ia menjelaskan bahwa tidak ditahannya tersangka Ahmad Dhani sebelum persidangan perdana sudah sesuai dengan Kitap Hukum Acara Pidana (KUHP). Dalam pasal 21 KUHP, dijelaskan ada dua ketentuan penahanan terhadap tersangka, yakni syarat subjektif dan objektif. Secara subjektif, tersangka Ahmad Dhani dinilai tidak berpotensi melarikan diri selama

Suntik pertama dilakukan pukul 13.00. Di RS Budi Mulia. Setelah disuntik itu saya membungkus badan dengan selimut. Siapsiap menyambut kedatangan demam yang menggigil. Sampai pukul 15.00 demam itu ternyata tidak datang. Diam-diam saya turun dari tempat tidur. Satu guling saya selimuti dengan baik. Saya tinggalkan rumah sakit. Naik taksi menuju stadion Gelora 10 November Surabaya. Persebaya lagi bertanding sore itu. Saya adalah manajernya. Kembali dari stadion para suster menertawakan guling berselimut itu. Hari-hari berikutnya saya jalani pengobatan itu. Dengan disiplin. Hasilnya: Gagal. Virusnya tetap ada di dalam hati saya. Padahal untuk bisa suntik setiap hari itu tidak mudah. Terutama karena saya harus tetap kerja keras. Termasuk harus keliling Indonesia. Untuk itu saya harus membeli termos. Agar obat suntik tersebut bisa saya tenteng dalam suhu yang terjaga. Di kota-kota kecil saya harus mencari dokter untuk menyuntikkannya. Tentu dokter tidak langsung mau. Tanya dulu obat apa itu. Dia pelajari dulu lembar penjelasan yang menyertai obat tersebut. Maklum ini obat baru. Belum banyak dokter yang tahu. Bahkan di Ambon, dokternya tetap tidak mau ambil resiko. Saya harus keliling kota untuk mencari dokter yang mau menyuntikkannya. Hasilnya: tetap saja virus hepatitis B itu berkembang. Bahkan sekian tahun kemudian benarbenar menjadi sirosis. Dan ketika berumur 54 tahun muntah darahlah saya dengan hebatnya itu. Setiap penderita hepatitis B, yang di Indonesia begitu besar jumlahnya, sebaiknya tahu tahapan-tahapan akibat virus itu. Dan mau mengambil langkah yang serius. Jangan seperti saya. Saya tahu, akhirnya, bahwa virus hepatitis B tidak bisa dihilangkan. Saya tahu, akhirnya, sirosis itu tidak bisa dipulihkan. Bagian-bagian hati yang mati karena dirosis tidak bisa dihidupkan lagi. Bagian itu akan tetap mati dan mengeras. Diberi obat apa pun. Bagian yang mati dan mengeras itu pun kian banyak. Saya tidak tahu bahwa akibat sirosis tahap berikutnya adalah muntah darah. Atau berak darah. Belakangan, setelah muntah darah, saya tahu kenapa sirosis itu bisa berkembang ke muntah darah. Robert Lai ternyata juga baru tahu itu saat mengantar saya ke dokter Cheng Jun. Darah tidak bisa masuk ke bagian-bagian hati yang mati dan mengeras itu. Darah yang mestinya mengalir ke bagian tersebut menjadi tertahan. Darah yang tertahan itulah yang ngendon di sepanjang saluran darah. Terutama di saluran darah pencernaan. Darah yang tertahan tersebut memberi tekanan pada kulit saluran darah. Kemudian

menjadi gelembung-gelembung berisi darah. Dalam kasus saya, jumlah gelembung itu puluhan. Ada yang masih kecil dan banyak yang sudah menor-menor. Pada tahap tertentu, karena mendapat tekanan terus-menerus, yang menor-menor itu pecah. Muntah darah. Karena banyaknya bagian hati yang mati dan mengeras (sirosis), fungsi hati pun menjadi terganggu. Tidak bisa menghasilkan albumin. Berarti tidak ada yang bertugas menyerap air dalam darah. Akibatnya badan bengkak. Kepada dokter Cheng Jun, Robert Lai bertanya. Jawaban dokter itu membuat dia tersinggung. Kata-kata dokter itu dia ingat sekarang, hampir 20 tahun kemudian. “Pak Dahlan ini kan kakinya membesar, sepatunya sudah tidak cukup lagi. Bagaimana?” tanya Robert. ”Ya…beli sepatu baru yang lebih besar,” jawab dokter. Robert marah. Saya menenangkannya. “Itu jawaban guyon,” kata saya. “Guyon yang lucu.” tambah saya. Cheng Jun benar. Memang tidak ada jalan keluar. Saya harus selalu beli sepatu yang lebih besar. Diberi obat anti-bengkak apa pun akan bengkak lagi. Bengkak itu sumbernya di liver. Karena bengkak tidak akan membuat saya mati mendadak maka bukan itu prioritasnya. Masih ada toko yang jual sepatu ukuran lebih besar. Yang mendesak untuk dilakukan Cheng Jun adalah menghindarkan saya dari muntah darah berikutnya. Yang bisa mengakibatkan kematian mendadak. Dan itu tidak lama lagi. Dari mana tahu? Dari alat berkamera yang dimasukkan lewat tenggorokan saya. Terlihatlah begitu banyak gelembung darah yang sudah menormenor. Siap pecah. Di sepanjang saluran pencernaan saya (esofagus). Cheng Jun menghilangkan gelembunggelembung menor tersebut. Agar tidak pecah di luar kendali. Agar tidak muntah darah. Tapi Cheng Jun tidak bisa mengatasi penyebabnya: hepatitis B yang sudah berkembang menjadi sirosis dan bahkan sudah berkembang lagi menjadi kanker hati. Cheng Jun menegaskan dengan pasti: ke depan akan terus muncul gelembung-gelembung menor seperti itu. Memang dengan diatasinya gelembung menor itu saya tidak akan muntah darah lagi. Tapi hanya untuk tiga bulan. Setelah itu sudah banyak gelembung yang masih kecil akan terus membesar dan akan menjadi menor yang siap pecah. Jalan keluar yang tuntas, meskipun beresiko kematian, kata Cheng Jun, adalah transplantasi hati. Dari situlah Robert melihat kematian sudah di depan saya. Dan dia bertekad untuk ikut berjuang melawannya. (dis//disway.id/ bersambung)

semua pegawai yang berkantor di ibukota Sofifi tahu dimana harus menemukan ayah dua anak ini. Samsudin menjadi PTT sejak 2010, semenjak aktivitas Pemprov resmi dipindahkan dari Ternate ke Sofifi. Di tahun pertamanya mengabdi, ia hanya dibayar dengan ucapan terima kasih selama setahun. ”Saat itu banyak teman-teman PTT yang undur diri karena tidak dapat upah. Saya salah satu yang bertahan,” ujarnya. Pada tahun kedua, Samsudin mulai diberi honor Rp 1 juta per bulan. Bayaran ini berjalan hingga kurang lebih tiga tahun, kemudian naik menjadi Rp 1,5 juta hingga kini. Namun sebagai PTT, ia dan rekanrekannya baru mendapat bayaran dua bulan sekali, bahkan tiga bulan sekali. Diperbantukan di Biro Umum dan Perlengkapan, tugas Samsudin adalah menyiapkan fasilitas sound system untuk tiap kegiatan Pemprov. Ia juga diberi tanggung jawab memperbaiki jaringan listrik di Kantor Gubernur jika mengalami kerusakan. Untuk tugas bantuan ini Samsudin diberi upah tambahan Rp 1,5 juta per bulan. Namun layaknya PTT, pembayaran gaji Samsudin disesuaikan dengan keuangan daerah. Saat ini saja sudah tiga bulan belakangan ia dan rekan-rekannya belum menerima bayaran apapun. Baik gaji honorer maupun upah tugas pembantuan. Meski begitu, Samsudin kadung betah jadi PTT di situ. ”Ini (jadi PTT, red) sudah jadi pilihan. Konsekuensi pekerjaan harus diterima, meski itu berat,” katanya. Samsudin berprinsip, setiap manusia memiliki rezeki yang telah diatur. Tak heran, meski upah yang diterima tak menentu tak pernah sekali pun ia bolos masuk kantor. ”Buktinya meski belum dapat gaji, tetap saja ada rezeki tambahan. Apalagi kalau ada kegiatan besar, pasti ada uang tambahan dari panitia. Tidak besar, tapi bisa bertahan beli bensin dari kampung ke sini,” ungkapnya.

Samsudin sendiri berdomisili di Desa Tabadamai, Kabupaten Halmahera Barat. Jaraknya kurang lebih 3 kilometer dari Kantor Gubernur. Setiap hari Samsudin ke kantor menggunakan Supra tua yang sudah dimilikinya sejak masih duduk di bangku SMA. Selain menjadi PTT, Samsudin juga memanfaatkan sisa waktunya di rumah untuk berkebun. Ia menanam cengkih pada hari libur. “Kalau Sabtu dan Minggu saya ke kebun, karena ada tanah kurang lebih 2 hektare yang dibuka untuk tanaman cengkih,” terangnya. Bermodalkan ijazah SMA, Samsudin berharap bisa diangkat menjadi pegawai negeri sipil. Sebelumnya ia pernah mengikuti tes pengangkatan namun tak lulus. “Saya sudah sekali ikut tes tahun 2014 lalu, masih menggunakan sistem tertulis. Beberapa teman yang juga pegawai PTT lulus, tapi saya tidak lulus. Setelah itu tidak lagi dibuka tes,” kisahnya. Samsudin mengaku khawatir dengan usianya saat ini yang telah menginjak angka 36. Pasalnya, batas maksimal menjadi PNS adalah 37 tahun. Meski begitu, dia masih sedikit tenang sebab beberapa temannya saat ini telah berusia 40 tahun namun masih bertugas sebagai PTT. “Masih ada teman-teman yang di atas 40 tahun. Harapan kami bersama mungkin diangkat tanpa tes,” harapnya. Data Badan Kepegawaian Daerah Malut menunjukkan, saat ini jumlah PTT yang masuk data base Pemprov berjumlah 300 orang. Selama bekerja mereka hanya diberikan honor Rp 1,5 juta per bulan, tanpa uang makan dan transportasi. Kondisi ini jauh berbeda dengan PNS. Selain mendapatkan gaji bulanan, juga diberi tunjangan jabatan, plus uang makan dan transportasi yang dihitung setiap kali kehadiran. Sayangnya, tingkat kehadiran para PNS di Pemprov kalah jauh dibandingkan seorang Samsudin Adam.(udy/kai)

menunggu proses persidangan. Kemudian dia juga dinilai tidak berpotensi menghilangkan barang bukti sebelum persidangan perdana dimulai. “Secara subjektif tersangka dinilai kooperatif. Meskipun secara objektif memenuhi syarat yakni ancaman hukuman lebih dari 5 tahun penjara. Tapi kami putuskan tersangka menjalani tahanan kota,” ujarnya. Ahmad Dhani dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian oleh Jack Lapian pada 9 Maret 2017. Laporan itu terkait dengan sejumlah cuitan pentolan grup band Dewa itu di akun Twitter @AHMADDHANIPRAST. Dalam beberapa cuitannya, ia menulis frasa “penista agama”. Diduga, frasa itu ditujukan kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang kala itu menjadi calon Gubernur DKI Jakarta inkumben. Musisi Ahmad Dhani disangkakan pasal 28 ayat 2 junto pasal 45 ayat 2 Undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang ITE. Ia diancam dengan ancaman hukuman pidana 6 tahun denda Rp 1 miliar. Ramel juga menjelaskan bahwa

tersangka Ahmad Dhani juga tidak mendapat pencekalan. Ia diberi keleluasaan berpergian. “Dengan tidak dilakukan penahanan, maka juga tidak dilakukan pencekalan,” imbuhnya. Sementara itu penasihat hukum Ahmad Dhani, Hendarsam Marantoko menjelaskan bahwa menilai keputusan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan sudah tepat karena tidak menahan kliennya. Hal tersebut karena selama ini Ahmad Dhani selalu bersikap kooperatif selama menjalani proses pemeriksaan. “Jadi keputusan dari Kejaksaan Negeri bahwa Ahmad Dhani tidak ditahan. Kami selama ini sangat kooperatif,” ujarnya. Ia menjelaskan bahwa selama menunggu proses persidangan sekitar 15 hari mendatang, pihaknya menyiapkan pembelaan. Ia akan menguji sangkaan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU). “Nah pembelaan kita itu nanti di pengadilan, jadi disitulah nanti kami uji apakah yang didakwakan oleh jaksa itu memenuhi unsur atau tidak,” ujarnya.(has/jpg/kox)


SELASA, 13 MARET 2018 Art: MuS

&

Sosok Sisi Lain

Maudy Koesnaedi

Kenalkan Anak ke Si Doel

AKTRIS Maudy Koesnaedi menjadi populer karena perannya sebagai Zaenab di sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan. Kini, saat sinetron tersebut ditayangkan ulang, Maudy pun mengenalkan serial berlatar budaya Betawi itu kepada anaknya, Eddy. ”Dia nonton pas pulang sekolah,” kata Maudy. Saat menyaksikan Si Doel, Eddy bertanyatanya siapa saja pemerannya. Termasuk Rano Karno dan almarhum Benyamin Sueb yang merupakan seniman-seniman ternama. ”Saya kenalin dengan mereka supaya dia jadi punya wawasan luas. Terlebih budaya lokal yang ada di Si Doel,” ujar Maudy. Karena yang ditayangkan ulang mulai musim pertama, Zaenab belum muncul. Eddy sempat bertanya-tanya di mana Zaenab alias ibunya. Maudy pun tertawa. ”Saya bilang aja kalau saya alias Zaenab baru muncul di musim kedua,” ucap perempuan 42 tahun itu. (len/c9/oki/jpg/kox)

HALAMAN 12

tampil terdepan Ahmad Dhani Segera Jalani Sidang Perdana JAKARTA - Kepolisian Resor Jakarta Selatan telah melakukan pelimpahan P21 tahap dua, yakni penyerahan tersangka dan barang bukti ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan berkaitan dengan kasus ujaran kebencian (hate speech) yang menjerat musisi Ahmad Dhani, Senin (12/3). Ahmad Dhani tidak mendapat penahanan selama proses menunggu sidang perdana. Kepala Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Besar Mardiaz Kusin mengatakan penyerahan tersangka dan barang bukti kasus yang menjerat Ahmad Dhani telah lengkap sesuai dengan prosedur hukum. Sebelumnya, pihaknya telah menerima surat tembusan P21 dari Kejari Jakarta Selatan dengan nomor P145/1.1.3/EUH.1/2/2018. “Karena berkas perkara telah dinyatakan lengkap, maka tahap saat ini adalah

penyerahan tersangka dan barang bukti ke Kejaksaan Negeri,” ujar pria yang akrab disapa Mardiaz, Senin (12/3), di Mapolres Jakarta Selatan. Berdasarkan pantauan Jawa Pos, tersangka Ahmad Dhani didampingi oleh kuasa hukumnya Ali Lubis dan Hendarsam Marantoko mendatangi Mapolres Metro Jakarta Selatan untuk melengkapi proses administrasi. Dhani menjalani cek kesehatan dan cetak sidik jari guna melengkapi berkas. Kemudian Ahmad Dhani bersama penyidik Polres Jakarta Selatan mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri untuk menjalani rangkaian pelimpahan berkas. Ia menjalani proses pemeriksaan selama 4 jam sebelum dinyatakan tidak mendapat penahanan sebelum proses sidang perdana. Baca...SIDANG Hal 11

PEMERIKSAAN: Musisi Ahmad Dhani didampingi kuasa hukum memberi usai menjalani pemeriksaan pada pelimpahan tahap dua (P21) kasus ujaran kebencian yang menjeratnya di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Senin (12/3). Kuasa hukum Ahmad Dhani menyatakan kliennya tiidak ditahan karena dinilai kooperatif selama pemeriksaan dan menyatakan siap mengikuti agenda persidangan. FOTO:MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

PDIP Siap Bahas Syarat Koalisi Soal Tawaran Yang Diajukan Partai Demokrat JAKARTA – Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat di Sentul International Convention Centre (SICC), Bogor pada 10 – 11 Maret lalu tidak memutuskan calon presiden (Capres) atau calon wakil presiden (Cawapres). Partai berlambang bintang itu hanya mengajukan syarat dalam berkoalisi. PDI Perjuangan pun siap membahas syarat yang ditawarkan. Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan, dalam rapat kerja nasional (Rakernas) yang digelar pada 23 – 25 Februari lalu, partainya memutuskan membuka diri untuk menjalin koalisi dengan partai lain. Terkait dengan tiga syarat

yang diajukan Partai Demokrat, politikus asal NTT itu mengatakan bahwa syarat tersebut bisa dibicarakan antara kedua partai. Dalam rapimnas, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengajukan tiga syarat dalam berkoalisi. Baik dengan PDIP maupun dengan partai lainnya. Yaitu, adanya kerangka kebersamaan, Partai Demokrat juga harus terlibat dalam penyusunan visi Indonesia 2019 – 2024, dan koalisi harus dilandasi saling percaya. Menurut Andreas, pengajuan syarat merupakan suatu hal yang baik. Namun, lanjutnya, jika sifatnya politis, maka dalam membangun

Komisaris, Direksi dan Manajemen Serta Karyawan 1. PT. ANTAM (Persero) Tbk Kantor Pusat 2. PT. ANTAM (Persero) Tbk UBP Nikel Malut 3. PT. ANTAM (Persero) Tbk Proyek Pembangunan Pabrik FENI Haltim (P3FH)

koalisi membutuhkan waktu cukup panjang untuk proses negoisasi. Anggota DPR RI itu menerangkan, yang paling terpenting dalam koalisi adalah adanya niat baik membangun pemerintahan. “Sehingga Presiden Joko Widodo bisa membentuk pemerintahan yang solid,” terangnya. Bagaimana dengan sosok Komandan Komando Satgas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang digadanggadang menjadi cawapres? Andreas mengatakan, saat ini banyak nama yang ingin menjadi cawapres Jokowi. “Tapi cawapres kan hanya satu yang akan mendampingi,” tutur dia. Tentu, lanjut dia, Jokowi dan para

pendukungnya mempunyai kriteria dan pertimbangan dalam menentukan cawapres. Pada waktu yang tepat, calon kandidat pendamping Jokowi akan diumumkan. Dia tidak tahu siapa sosok yang akan dipilih. Jubir Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, pihaknya sekarang fokus menyiapkan AHY untuk menjadi pemimpin masa depan. Partainya belum menetapkan apakah putra pertama Presiden ke-6 itu akan diusung sebagai capres atau cawapres. Dalam mengusung calon, pihaknya harus berkoalisi dengan partai lain. Dibutuhkan 20 persen suara untuk mengusung calon sendiri.

Komisaris, Direksi dan Manajemen Serta Karyawan 1. PT. ANTAM (Persero) Tbk Kantor Pusat 2. PT. ANTAM (Persero) Tbk UBP Nikel Malut 3. PT. ANTAM (Persero) Tbk Proyek Pembangunan Pabrik FENI Haltim (P3FH)

Mengucapkan

Dirgahayu ke 15 Mengucapkan

Dirgahayu kee15 POLDA AM MALUKU ALUKU UTARA 13 Maret 2003-13 Maret 2018

Korem 152 Babullah 13 Maret ret 2003-13 Maret 2018

Baca...SIAP Hal 11


MAJANG POLIS

malutpost.co.id • HAL. 13

SELASA, 13 MARET 2018 Art: Atu

Terpaksa Bapinjam Agar UK Terlaksana Ujian kompetensi harus dimulai sementara dana BOS belum cair, kami paksa pakai uang komite atau SPP tapi tidak cukup, terpaksa pinjam KAMALUDIN H AHMAD Kepsek SMKN 2 Kota Ternate

BOS Belum Cair, tak Ada Bantuan dari Pemprov Editor : Sunarty Peliput : Abd Yahya Abdullah Arwani Djufri

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

TEMPAT PERMAINAN ANAK Sisi selatan Benteng Oranje, dijadikan tempat permainan anak. Ini terlihat dengan ditempatkannya komedi putar di dalam kompleks situs sejarah yang sudah berusia ratusan tahun dan akan dijadikan sebagai arena pameran.

TERNATE –Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Ternate, kemarin (12/3) telah melaksanakan Ujian Kompetensi (UK). Untuk membiayai pelaksanaan UK, para kepala sekolah terpaksa meminta dana dari orang tua dan pinjaman dari pihak ketiga. Cara ini terpaksa dilakukan pihak sekolah, karena UK sudah dijadwalkan pusat dan harus dilaksanakan jika tidak siswa yang akan rugi. Sementara, hingga kini dana Operasional Sekolah (BOS) triwulan I dari pusat belum dicairkan. Sementara respon dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) pun terkesan acuh dan tidak berusaha mencari solusi lain, bahkan menyarankan sekolah untuk melakukan puasa anggaran, sebagaimana yang disampaikan Wakil Gubernur Malut M Natsir Thaib. Baca: BAPINJAM.. Hal 16

FOLLOW UP Alasan tak punya Data TPKD Kesulitan Sasar Temuan ASN TERNATE – Aparatur Sipil Negara (ASN) yang namanya masuk pada temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) cukup banyak, hanya saja Tim Penyelesaian Kerugian Daerah (TPKD) beralasan tidak punya data sehingga kesulitan untuk menyasar seluruh ASN yang masuk dalam temuan. TPKD beralasan data tersebut hanya dipegang oleh Inspektorat, padahal selaku tim yang bertugas untuk menyelesaikan temuan harusnya TPKD juga mempunyai data tersebut. Baca: ASN.. Hal 16

PENDIDIKAN Bosda 19 SDN Siap Cair TERNATE –Dari 83 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Ternate, baru 19 SDN yang akan segera mendapatkan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda). Ini disampaikan Kepala Bidang Perencanaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate, Muhlis Djumadil saat ditemui Malut Post, Senin (12/3). Dikatakannya, pencairan ke 19 SDN ini, karena telah menuntaskan laporan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) ke Dikbud melalui aplikasi Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) yang telah disediakan Dikbud. “Akan segera dicairkan Bosdanya,” katanya.

Rekanan yang di-Blacklist Bertambah

Lurah di Batang Dua Akan Dievaluasi Terkait Keterlambatan Pembahasan DPPK

TERNATE – Sekretaris Kota (Sekkot) M Tauhid Soleman akan memberikan sanksi kepada lurah yang berada di Kecamatan Batang Dua, jika hingga akhir Maret mendatang belum juga menyelesaikan pembahasan Dana Partisipasi Pembangunan Kelurahan (DPPK). Baca: LURAH.. Hal 16

MUHAMMAD Qufal

Moti dan Hiri Masuk Prioritas TERNATE – Kecamatan Hiri dan Moti tahun ini masuk dalam kecamatan prioritas penerima Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang disalurkan melalui Satker Non Vertikal tertentu (SNVT) penyediaan perumahan provinsi. BSPS SNVT itu diluar dari bantuan BSPS 17 kelurahan yang masuk pada SK kumuh wali kota.“ Untuk penerima BSPS Kecamatan Moti sebanyak 240 KK dan Kecamatan Hiri 125 KK totalnya 365 KK,” terang Kadisperkim Kota Ternate, Rizal Marsaoly di ruang kerjanya kemarin (12/3). Baca: MOTI.. Hal 16

Baca: BOSDA.. Hal 16

PERTANIAN Petani Ternate Gagal Garap Jagung Hibrida TERNATE – Harapan kelompok tani di Kota Ternate untuk mendapatkan bibit jagung hibrida gagal. Pasalnya, tahu ini jatah kelompok tani Ternate dialihkan ke kabupaten lain. Ini diakui Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Multikultura Dinas Pertanian Kota Ternate, Sukimin. Dikatakannya, kegagalan Ternate mendapat bantuan bibit tersebut karena lahannya tidak mencukupi “Lahannya tidak capai 1.000 hektar sesuai keketapan pemerintah pusat,” ungkapnya. Sesuai hasil survei penyuluh, lahan yang disediakan kelompok tani di tiap kecamatan hanya capai 250 hektar saja. Baca: HIBRIDA.. Hal 16

KONDISI pemukiman di salah satu sisi Kecamatan Moti

T E R N AT E – Tidak hanya 84 rekanan saja yang akan diblacklist dalam proses tender tahun ini, masih ada tambahan beberapa rekanan lainnya yang dipastikan juga akan ikut diblacklist. Hal itu ditegaskan Sekretaris Kota M Tauhid Sole- M Tauhid Soleman man. “ Masih banyak rekanan yang belum menyelesaikan temuan BPK, saya sudah minta Inspektorat untuk siapkan seluruh data rekanan,” kata Sekkot, Senin (12/3). Menurut Sekkot, dari total temuan Rp 80 miliar lebih, paling besar disumbangkan dari pekerjaan rekanan yang bermasalah. Karena itu akan diinventarisir dengan detail seluruh rekanan yang bermasalah. ”Banyak yang temuannya sudah lama namun tidak ada progres penyelesaian, bagi yang tidak beritikad baik seperti ini akan di-blacklist,”tegas sekkot. Tauhid menegaskan, meski nanti diblacklist bukan berarti nilai temuan itu akan dihapus. Temuan tersebut pasti akan ditagih bahkan hingga ke proses hukum jika rekanan enggan melakukan penyelesaian.

ABD YAHYA ABDULLAH/MALUTPOST

Baca: BLACKLIST.. Hal 16

Alihfungsi Rumah Dinas Wali Kota Masih Janji

Petinggi Pemkot Mulai Beda Pendapat TERNATE – Rencana pemanfaatan Rumah dinas Wali kota di Kelurahan Kalumata hingga saat ini masih sebatas janji oleh Pemerintah Kota Ternate. Pasalnya, hingga kini Pemkot belum MAKIN memutuskan akan akan dijadikan apa PARAH: RUmash rumah tersebut, padahal bulan lalu SekDinas Wali retaris Kota (Sekkot), M Tauhid Soleman Kota yang kerusakannya pernah mengatakan alihfungsi rumah makin parah dinas tersebut segera dilakukan karena tinggal menunggu dokumen yang disiapkan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) selanjutnya meminta persetujuan DPRD.

Nanti dikoordinasikan lagi dengan Sekkot mau dialihkan untuk apa, baru kita siapkan dokumenya TAUFIK JAUHAR Kepala BPKAD DOK MALUT POST

Baca: RUMAH.. Hal 16


AROUND TERNATE

SELASA 13 MARET 2018

Malut Post • HAL. 14

Tumpukan Sampah tak Terurus TERNATE - Tumpukan sampah di dalam selokan tepatnya di jalan Kelurahan Mangga Dua tak terurus. Akibatnya selokan tersumbat dan menghambat aliran air. Amatan Malut Post kemarin (12/3) dalam selokan itu terlihat banyak sampah menumpuk bahkan hingga ke permukaan selokan. Meski sudah cukup lama tumpukan sampah itu namun belum juga diangkut oleh petugas kebersihan.” Sudah seminggu namun sampahnya tidak diangkut, padahal berada di depan jalan utama,” kata

TAK TERURUS : Tumpukan sampah menumpuk di selokan, Senin (12/3).

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi

Penutup Selokan Depan Kantor Wali Kota Jebol Ancam Pengendara, Minta Segera Diperbaiki

Malut Post Melalui SMS ke 082187824748.

Editor :Fahrul Marsaoly Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Warga pengguna kendaraan yang sering melewati jalan depan kantor wali kota, diminta untuk lebih berhati-hati. Pasal-

SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

Bahtiar salah satu warga. Menurutnya, pasca banjir beberapa waktu lalu, tumpukan sampah itu sudah terlihat, karena tidak diangkut sampahnya makin banyak. Biasanya petugas kebersihan rutin melakukan pengangkutan namun kali ini terbiarkan.” Tumpukan sampah ini merusak wajah kota apalagi tempatnya berada di poros jalan utama, kami berharap bisa cepat diangkut sebelum terjadi hujan karena dapat menyumbat jalur air,” tandasnya. (tr-02/rul)

nya salah satu penutup drainase yang berada di ruas jalan itu jebol. Pantauan Malut Post, Senin (12/3) penutup drainase yang letaknya tepat di bahu kiri jalan itu sangat meresahkan pengguna jalan. Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lubang itu ditutup dengan kayu. Namun kondisi kayu pun terlihat tidak lagi kuat menahan beban kendaraan karena tiap hari dilewati.” Harus segera diperbaiki karena sangat berbahaya. Apalagi jalan ini

padat dilewati kendaraan,” kata Kasim salah satu pengendara. Menurut dia, harusnya penutup selokan yang berada di ruas jalan depan landmark itu diganti dengan bahan material yang kuat agar tidak muda rusak. Sebelum memakan korban penutup drainase itu minta segera diganti.” Kalau dibiarkan seperti ini, bisa memakan korban. Kami minta secepatnya bisa diperbaiki,” tutup Kasim. (tr-02/rul)

Targetkan Pekan Depan Sudah Bisa Dugunakan

PENGUKURAN 100 Lahan di Jati Tuntas Diukur TERNATE - Program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Ternate pada sejumlah kelurahan saat ini sebagiannya sudah selesai diukur dan tinggal menunggu penerbitan sertifikat, sedangkan sebagian lainnya masih dalam proses pengukuran. ”Di Kelurahan Jati 100 lahan sudah diukur tinggal menunggu penerbitan sertifikatnya,” kata Lurah Jati Marlina Nawi kemarin (12/3). Menurutnya, lahan yang akan disertifikat itu, selain untuk kepemilikan pribadi juga ada untuk tanah wakaf untuk pembangunan rumah ibadah dan lokasi pekuburan. Sejauh ini kata dia, tidak ada kendala dalam tahapan pengukuran yang dilakukan BPN.” Program ini sangat membantu masyarakat, karena dulunya warga yang kurang mampu kesulitan membuat sertifikat kini mereka bisa mendapat secara gratis. Kami dari kelurahan berharap dalam waktu dekat penerbitan sertifikat sudah bisa dilakukan,”harap Marlina.(tr-02/rul)

TERNATE – Tim Task Force Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate telah selesai menuntaskan pekerjaan jalan depan Rumah Makan Sari Bundo. Namun jalan tersebut belum bisa digunakan. Ditargetkan jalan tersebut baru bisa bisa digunakan pekan depan. Ini disampaikan Kepala Dinas PUPR Kota Ternate Risval Tribudiyanto. Sementara pantauan Malut Post kemarin (12/3), jalan tersebut sudah selesai dicor. Meski begitu, barikade yang dipasang pada badan jalan yang dipasang dari utara ke selatan belum dibuka. Risval mengatakan, saat ini material pekerjaan masih basah, baru akan kering minggu depan. “Insya Allah minggu depan sudah bisa membuka jalur kembali dan sudah bisa digunakan seperti biasa” katanya. Dia mengatakan, ada penambahan volume pekerjaan jalan tersebut dengan sedikit menaikan badan jalan. “Kita naikan sekitar tujuh centi, karena di bawahnya ada pipa air dan untuk memperluas bagian bawahnya,” terangnya. Dia menambahkan, selain pengecoran akan dilakukan pemasangan ram mainhole (penutup drainase). “Sebelumnya ada dua buah akan digabungkan menjadi satu,” pungkasnya.(tr04/jfr)

MULAI DITUNTASKAN; Pekerjaan perbaikan penurunan badan jalan di simpang tiga Kalumpang mulai dituntaskan. Terlihat sudah dilakukan pengecoran, Senin (12/3).

CIVITAS AKADEMIKA

Institut Agama Islam Negeri Ternate (IAIN) Mengucapkan

Pimpinan, Anggota Beserta Sekretariat

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Timur Mengucapkan

Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya

Dirgahayu

Dirgahayu

Ke -

Ke -

15

15

Korem 152 Babullah

Polda Maluku Utara

13 MARET 2003 - 13 MARET 2018

13 MARET 2003 - 13 MARET 2018

Hi. Musa Kiye Sangaji Maba

Semoga Amal Ibadah Almarhum Diterima Allah SWT dan Keluarga yang Ditinggalkan Senantiasa Mendapatkan Ketabahan. Dr. Samlan Hi. Ahmad,M.Pd Rektor

Djon Nguraitji Dj N itj itji Ketua

Wakil Ketua 1

Idrus Id d Enos E Maneke M k

Muchsin h i M Mustafa, t f SE. SE MSi M

Wakil Ketua II

Sekwan

Dr. M. Tahir Sapsuha M.Ag

Dr. Marini Abdul Djalal S.Ag. M.Hi

Wakil Rektor I

Wakil Rektor II

Dr.Adnan Mahmud S.Ag. MA Wakil Rektor III


SELASA 13 MARET 2018

NUANSA

malutpost.co.id • HAL. 15

Musik Tradisional Terus Diminati Berharap Ada Perhatian Pemerintah Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Musik tradisional tradisional mulai diminati anak muda Kota Ternate dan Maluku Utara umumnya. Ini disampaikan pendiri Sanggar Komunitas Timur Jauh, Hasan Ali alias Ata Fals. “Alhamdulillah orang sudah mulai minati, perkembangannya luar biasa, sampai ada juga mewakili Maluku Utara di tingkat Nasional. Itu juga diikuti oleh Sanggar Timur Jauh sendiri,” terangnya kemarin (12/3). Dia mengatakan, saat ini pihaknya juga terus melakukan pengembangan di sekolah, baik di tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas

Terus Berkarya Dimulai Sejak 2012 hingga Sekarang TERNATE – Pengembangan hasil karya dengan berbahan baku bambu terus dilakukan Asman bersama keluarganya. Produksinya dilakukan di Tongole, yang merupakan tempat tinggal mereka. Hasil karya yang dikembangkan sejak tahun 2012 itu terdapat berbagai jenis. “Ada lemari, rak, gantungan kunci, kipas, tempat tidur, tempat tisu,” ungkap Asman, pengrajin bambu dari Tongole, saat berbincang dengan Malut Post, di Dekranasda Tara No Ate kemarin (12/3). Dia mengaku, usahanya ini juga dibantu oleh pihak keluarga. “Jadi, bukan kelompok, tapi kita sebut keluarga,” ujarnya. Hasil produksinya, kata dia, disesuaikan dengan pesanan, setelah itu baru dititipkan di Dekranasda Tara No Ate. Sementara harganya pun terjangkau. “Kalau pemesan itu baru di lokal sini, sampai nasional itu hanya pada tahun 2015, tapi sekarang belum ada,” ungkapnya. Hasil karya dengan berbahan baku bambu ini juga menurut dia, mudah diperoleh karena bahannya hanya diambil di sekitar tempat tinggalnya. “Bahan-bahan ini hanya diambil di sekitar kampung saya, jadi tidak terlalu repot,” tambahnya. (tr-04/jfr)

(SMA). “Kalau SD dari kelas III sampai kelas VI, SMP dari Kelas I sampai III dan SMA dari Kelas I sampai II,” katanya. Menurutnya, musik merupakan identitas suatu daerah. Karenanya, pengembangannya pun tidak terlepas dari dimana musik itu berasal. Bahkan, lanjut Koordinator Sanggar Timur Jauh itu, di Maluku Utara sendiri memiliki potensi yang sangat banyak. “Tantangan kita sekarang adalah kecenderungan anak muda Malut pada musik-musik modern,” ucapnya. Karena itu, lanjut dia, konsep musik yang diusung oleh Sanggar Timur Jauh tidak hanya berkutat pada tradisonal, juga berkolaborasi dengan musik modern. Hanya saja kendala yang dihadapi adalah masih minimnya alat musik. “Kendala itu alat-alat musik, tetapi kami terus berupaya. Mudah-mudahan ada kegiatan pemerintah maupun pihak lainnya dan sewa, kita bisa tambah-tambah beli alat-alat yang lain,” akunya.

PENCINTA MUSIK: Sanggar Komunitas Timur Jauh, Hasan Ali alias Ata Fals dan sejumlah alat musiknya, Senin (12/3).

Meski begitu, menurutnya, dalam kurun waktu empat tahun terakhir ada perkembangan yang sangat signifikan. “Musik tradisional juga sudah

mulai diminati oleh anak-anak muda. Kita juga berharap ada perhatian pemerintah,” tambahnya. (tr-04/jfr)

Atribut Piala Dunia Mulai Dijual TERNATE – Meski penyelenggaraan Piala Dunia tahun 2018 dengan tuan rumah Rusia pada 14 Juni mendatang, atribut berupa bendera dan stiker mulai dijual di kawasan belakang Benteng Oranje. Pantauan Malut Post di lokasi kemarin (12/3), atribut piala dunia berupa bendera dan stiker dari berbagai ukuran dan negara tersebut digantungkan di sisi badan jalan sekitar pagar Benteng Oranje. Selain itu, peminat yang juga merupakan fens dari masing-masing negara pun mulai padat di tempat jualan atribut Piala Duni. Fardi, penjual atribut Piala Dunia saat dikonfirmasi, menyampaikan bahwa dirinya baru menjual atribut ini dua hari lalu untuk menjemput turnamen internasional tersebut. “Baru mulai, ini mulai dari awal dan baru dua hari,” akunya. Saat ini, kata dia, dirinya baru menjual bendera dan stiker piala dunia. Atribut yang disiapkan juga bervariasi dan jumlahnya banyak. “Harganya juga bervariasi, kalau ukuran dua meter

itu Rp.120.000, kalau satu meter setengah itu harganya Rp.80.000, bendera kecil hanya Rp.10.000. Tapi, harganya juga tergantung kualitas kainnya. Kalau stiker besar harganya Rp.15.000 dan yang kecil hanya Rp.5000,” sebutnya. Dia menambahkan, hingga kemarin sudah ada yang membeli dagangannya, baik bendera maupun stiker.“Nama juga pencinta bola. Tapi kalau ramai itu pas waktunya, itu biasa,” ujarnya. (tr-04/jfr)


SELASA, 13 MARET 2018

...BAPINJAM Samb Hal. 13

Upaya sekolah untuk bisa melaksanakan UK ini, diakui beberapa Kepsek SMK saat dikonfirmasi Malut Post. Naila, Ibrahim Kepsek SMKN 3 Kota Ternate mengaku pihaknya terpaksa meminta partisipasi orangtua. ”Biaya yang dipakai untuk ujian adalah partisipasi orangtua dan ini atas dasar rapat bersama,” katanya. Selain dana dari orangtua, pihaknya juga menggunakan dana pinjaman dari pihak ketiga, sebab ini termasuk kebutuhan yang sudah mendesak dan sekolah tidak bisa terlalu membebani orangtua bisa masuk dalam kategori pungutan liar (pungli) yang jelas-jelas dilarang. “Kalau tidak dengan cara seperti ini bagaimana ujian bisa terlaksana. Kalau jadwal diundur siswa akan rugi karena tidak sesuai dengan jadwal dari pusat dan akan tidak disetujui,”jelasnya seraya mengaku saat ini yang dihadapi bukan

...LURAH Samb Hal. 13

”Yang membuat lambat pencairan DPPK di Batang Dua ini dikarenakan lurah belum tuntas membahas DPPK, hal ini jelas akan mengganggu pembangunan di kelurahan” kata sekkot, kemarin (12/3). Waktu yang diberikan itu diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menuntaskan pembahasan DPPK. Sekkot menegaskan lurah jangan memandang remeh pembahasan DKKP.” Jika tidak tuntas pasti akan kami evaluasi,” tegas Tauhid.

...BLACKLIST Samb Hal. 13

Sekkot menegaskan, setelah data lengkap dari Inspektorat diterima, pihaknya akan menyurat ke seluruh SKPD terkait untuk tidak mengikutsertakan dan memantau seluruh perusahaan

...ASN Samb Hal. 13

”Berapa banyak ASN yang masuk temuan itu datanya ada di Inspektorat,” kata Sekretaris TPKD Kota Ternate Taufik Johar saat dikonfirmasi, Senin (12/3). Taufik yang juga Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPKAD) ini mengaku, pihaknya hanya mengetahui usulan nama-nama ASN yang masuk dalam daftar temuan saja. Misalnya pada tahap satu penyelesaian temuan,

...BOSDA Samb Hal. 13

Sementara 64 SD berstatus negeri lainnya ada yang belum memasukkan RKAS dan masih proses. Begitu juga dengan SMP yang hingga kini belum satupun memasukkan laporannya. Sedangkan untuk sekolah swasta dan ma-

...HIBRIDA Samb Hal. 13

Lebih jauh, diakuinya secara keseluruhan jatah Malut tahun ini sebanyak 250 ribu hektar seraya

SAMB MAJANG hanya UK. 19 April nanti adalah jadwal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2 April. Meminjam dana dari luar untuk kebutuhan ujian, juga dilakukan SMKN 2 Kota Ternate. ”Ujian kompetensi harus dimulai sementara dana BOS belum cair, kami paksa pakai uang komite atau SPP tapi tidak cukup, terpaksa pinjam,” tutur Kepsek, Kamaludin H Ahmad saat dikonfirmasi. Dia mengaku, sudah kewalahan dan meminjam dana dari pihak ketiga adalah alternatif terakhir karena tidak lagi ada solusi lain, sebab jika berharap partisipasi orangtua, akan dianggap pungli. Dia juga membandingkan tanggungan sekolah yang makin rumit setelah dialihkan ke Pemerintah Provinsi. “Kalau masih di Kota (Dikbud Kota,red) masalah BOS seperti ini masih bisa disiasati,” tuturnya. Masalah keuangan yang dihadapi sekolah saat tahapan ujian berlang-

sung ini, harus menjadi pelajaran dari Pemerintah daerah terutama Dikbud baik provinsi maupun daerah. Ini diungkapkan Akademisi Universitas Khairun, Sahril Muhammad. “Harus ada langkah antisipatif, sehingga saat jangan lagi ada keterlambatan pencairan saat ujian, kasihan sekolah dan siswa akan menjadi korban,” katanya seraya mempertanyakan, jika masalah seperti ini, bagaimana mutu pendidikan di Malut bisa meningkat. Dia juga menilai, masalah keuangan yang kerap dialami sekolah karena, kurang profesionalnya pegawai yang bertanggungjawab mengurus keuangan di Dikbud sehingga masalah yang sama terus terjadi. Karena itu, dia menyarankan agar pegawai tersebut dievaluasi. “Kasihan karena mungkin ketidakseimbangan kinerja dari para pegawai yang mengurus keuangan, membuat siswa terancam,” pungkasnya. (mg-01/cr-05/nty)

Terpisah, Kabag Pemerintah Setda Kota Ternate Muhammad Qufal menuturkan, para lurah diberikan waktu mulai Januari hingga Februari lalu untuk melakukan pembahasan DPPK, namun di Batang Dua hingga pertengahan Maret ini belum juga tuntas. Menurut Qufal, pihaknya sudah berulangkali memanggil Camat Batang Dua untuk mempertanyakan keterlambatan pembahasan DPPK itu.”Dua hari lalu saya koordinasi lagi, namun camat mengaku belum dilakukan pembahasan karena lurah belum memasukan item kegiatan mereka,”terangnya. Pembahasan DPPK kata Qufal baru

bisa dilakukan jika para lurah sudah memasukan item kegiatan. Hingga saat ini kata Qufal belum menerima laporan kendala apa yang dihadapi para lurah sehingga belum memasukan item kegiatannya.” Bagaimana mau bahas kalau item kegiatannya belum dimasukan,” tandasnya. Qufal menegaskan, hingga deadline akhir Maret mendatang lalu DPPK-nya belum tuntas dibahas maka anggaran DPPK triwulan I Batang Dua tak bisa dicairkan.” Kalau kecamatan lain sementara dalam proses pencairan, kecuali batang dua yang belum,” pungkasnya. (cr-05/rul)

yang di-blacklist. “ Kami juga akan tekankan ke ULP bukan saja perusahaan yang di-blacklist namun oknum kontraktornya juga. Meski nanti ada yang sudah menang tender akan kita batalkan, jika diketahui yang bersangkutan masuk dalam daftar temuan,” tegas sekkot. Sementara soal aset yang masih ban-

yak belum dituntaskan, Tauhid optimis masalah itu tidak mengganggu opini yang akan diberikan BPK.” Kami optimis tetap bisa meraih WTP, kan aset yang tidak diketahui keberadaannya seperti kendaraan, adalah aset lama. Tapi jelasnya akan kami selesaikan,”aku sekkot. (cr-05/rul)

nama yang disampaikan ke TPKD hanya 50 nama, selanjutnya pada tahap dua lalu inspektorat menambahkan ada 50 nama ASN lagi.” Jadi kita lakukan penyelesaiannya per tahapan hingga tuntas seluruh ASN yang masuk dalam temuan,” jelasnya. Seraya mengaku yang diprioritaskan untuk diselesaikan temuannya yakni ASN yang masih aktif karena jumlahnya masih banyak jika sudah tuntas selanjutnya, baru fokuskan untuk ASN yang sudah pindah dan pensiun.” Untuk 50 ASN yang akan kita se-

lesaikan pada tahap dua ini akan segera kita menyurat ke SKPD masing-masing untuk selanjutnya disampaikan ke ASN bersangkutan,” ujarnya. Dalam surat itu sambung Taufik akan diberikan batas waktu. Hingga batas waktu itu belum juga ada balasan dari SKPD maka suratnya akan diserahkan oleh TPKD langsung ke ASN bersangkutan.” Seperti yang dilakukan pada tahap satu lalu, ASN akan menyelesaikan temuan dengan pemotongan gaji,” pungkasnya. (cr-05/rul)

drasah, Muhlis mengaku mereka tidak perlu lagi mengimput data ke aplikasi RAPBS tapi langsung mengusulkannya ke Kantor Kas daerah atau Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). “Swasta, MI dan MTs itu dananya langsung di keuangan Daerah,” ungkapnya. Terpisah, Kepala Sub bagian Keuan-

gan Dikbud, Irnawati Imam mengaku pencairan Bosda tergantung Bidang Perencanaan. “Kalau perencanaan sudah mengajukan data dari sekolah (RKAS), kami langsung melakukan pencairannya,” tandasnya. Ke 19 SD yang segera cair adalah SDN 12, 15, 25, 26, 29, 30, 36, 39, 40, 42, 43, 44,45, 46, 51, 56, 65, 67 dan SDN 70. (mg-01/nty)

mengaku itu berasarkan ketetapan provinsi. sementara terkait dengan realisasi proyek jagung 2017 lalu, dia mengaku ada sebagian yangs duah panen. “Dari 250 hektar, yang baru 65 hektar yang

panen,” akunya seraya merinci daerah yang telah panen adalah di Moti, Hiri, Pulau Ternate dan Batang Dua. Dia juga mengaku tidak mengetahui kendalanya karena belum dapat info dari penyuluh. (cr-05/nty).

Malut Post • HAL. 16

Bulan Ini, FIB Punya Dekan Baru TERNATE – Masa Jabatan Drs. Fachmi Alhadar, M.Hum sebagai Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate berakhir pada 28 Maret nanti. Untuk mencari penggantinya, FIB tengah melakukan penjaringan calon dekan baru dan hingga kemarin (12/3) telah sampai di tahapan Penyampaian visi Misi Calon Dekan. Tiga nama yang mendaftar dan telah menyampaikan visi misinya di hadapan sivitas akademika FIB dan dihadiri Kuasa Rektor, Dr. Suratman Sujud, adalah H Ismail Maulud, S.S., M.Hum, Dr. Syahrir Ibnu, S.Ag, M.Si dan Drs. Fachmi Alhadar, M.Hum yang masih berstatus dekan. Ketua Panitia Penjaringan Calon Dekan FIB, Ety Du-

wila, saat ditemui Malut Post menjelaskan tugas panitia hanya menjaring dosen yang berpotensi menjadi dekan sementara keputusan sepenuhnya ada di tangan rektor. “Jadi hasilnya besok (hari ini,red) akan kami sampaikan ke rektor untuk ditetapkan berdasarkan penilaian saat penyampaian visi dan misi,” ungkapnya. Selanjutnya, Sekretaris Panitia, Andi Sumar Karman menambahkan dilihat dari masa jabatan dekan saat ini, maka pelantikan dekan terpilih periode 2018-2022 nanti, tidak akan lama. “Dapat dipastikan bulan ini Dekan FIB yang baru akan dilantik,” tandasnya seraya mengaku sejak pendaftaran, hanya tiga kandidat yang mendaftar. (mg01/nty)

Syaiful: Plt Wali Kota Keluar Daerah karena Agenda Penting TERNATE - Sorotan Wakil Ketua DPRD Kota Ternate Muhammad Iqbal Ruray yang meminta Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Ternate Abdullah Tahir untuk fokus menyelesaikan sejumlah masalah yang tengah terjadi di Kota Ternate dan mengurangi perjalanan dinas luar daerah ditanggapi Kabag Humas Setda Kota Ternate M Syaiful Arsad. Menurut Syaiful, agenda keluar daerah yang dilakukan plt wali kota beberap hari belakangan ini untuk menghadiri sejumlah kegiatan yang tidak bisa diwakili misalnya menghadiri audiensi dengan Deputi Kemenpora terkait rencana penetapan Kota Ternate sebagai tuan rumah Hari

...MOTI Samb Hal. 13

Sementara untuk Kecamatan Batang Dua menurut Rizal baru akan menerima bantuan tersebut tahun depan sebab tahun ini jumlahnya terbatas.”Sesuai informasi dari satker karena kuotanya terbatas, maka Batang Dua akan diakomodir tahun depan,” jelasnya. Untuk besaran bantuan yang didapat nilainya sama dengan BSPS yang bersumber dari DAK. Untuk rumah rusak berat sebesar Rp 19.419.000, rusak sedang Rp 12.946.000, dan rusak ringan Rp

...RUMAH Samb Hal. 13

Hanya saja, hingga kini belum ada realisasinya dan pernyataan yang sama masih dilontarkan Sekkot saat ditanya soal alihfungsi rumah dinas yang bernilai miliaran rupiah itu. ”Masih tunggu penyiapan dokumen dari BPKAD. Kalau sudah ada tinggal dilakukan rapat mau dialihkan untuk apa dan segera dikonsultasikan ke DPRD,” ungkap Tauhid saat dikonfirmasi kemarin. Terpisah, Kepala BPKAD Taufik Jauhar justru mengaku kalau untuk memfungsikan rumah “Gedung Putih” selain rumah untuk wali kota, tidak perlu dokumen. ”Yang penting mau dialihkan untuk apa,” tandasnya seraya mengaku akan berkoordinasi dengan Sekkot. ”Nanti dikoordinasikan

Olahraga Nasional (Haornas) 2018, serta menghadiri acara finalisasi Launching COE Maluku Utara 2018 di Kementerian Pariwisata serta mengikuti Bimtek pra penyusunan Dana Bagi Hasil (DBH) yang bersumber dari Sumber daya kehutanan dan reboisasi di Jakarta.” Kegiatan ini tidak bisa diwakili jadi plt wali kota harus hadir,” tandasnya. Syaiful menegaskan keberadaan plt wali kota di luar daerah bukan karena urusan pribadi, melainkan untuk urusan pemerintahan.” Karena urusan pemerintahan jadi plt wali kota harus keluar daerah, bukan urusan pribadi,” pungkasnya. (cr-05/ rul).

9.709.500. Sementara untuk BSPS melalui DAK yang akan disalurkan oleh pemkot Ternate prioritasnya pada 17 kelurahan yang masuk SK kumuh totalnya ada 274 KK dengan total anggaran sebesar Rp 5 miliar lebih. ” Untuk tahap pertama akan cair bersamaan dengan satker Provinsi di bulan April nanti,” jelas Rizal. Sembari mengatakan untuk 2019 bantuan BSPS tidak hanya untuk pembelian bahan bangunan namun juga akan mendapatkan dana untuk tukang yang membuat rumah. (cr-05/rul) lagi dengan Sekkot mau dialihkan untuk apa, baru kita siapkan dokumenya,”tandasnya. Sekdar diketahui, janji Pemkot untuk memanfaatkan kembali rumah dinas wali kota yang tidak pernah digunakan Wali Kota Burhan Abdurahman sejak menjabat wali kota pada periode pertama itu, telah disampaikan sejak tahun 2016, setelah berulang kali disoroti baik oleh kalangan DPRD maupun akademisi. Hanya saja, hingga kini masih sebatas janji yang belum ada realisasinya. Sejak 2017 lalu, dari pihak Pemkot sendiri telah menyebutkan beberapa fasilitas yang akan ditempatkan di dalam rumah tersebut. Mulai dari museum, stasiun televisi hingga Kantor satpol PP bahkan, Wakil Ketua DPRD, M Iqbal Ruray pernah mengusulkan agar dijual. (cr-05/nty)


HUKUM & KRIMINAL Dua Terdakwa Narkoba Didenda Rp 30 Miliar

Malut Post • HAL. 17

SELASA, 13 MARET 2018 Art: MuS

Divonis 11 dan 10 Tahun Penjara Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras TERNATE – Dua terdakwa kasus narkoba divonis berat oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Senin (12/3). Mereka adalah Adi Jaya dan Akib Solisa. Pada sidang yang dipimpin hakim Rahmat Selang tersebut, pembacaan putusan

dilakukan secara terpisah. Adi Jaya yang lebih dulu jalani sidang putusan, dihukum 11 tahun penjara. Tidak sebatas itu, Adi juga didenda Rp 30 miliar. Jika Adi tidak mampu membayar, diganti dengan kurungan 6 bulan. Esmentara Akib Solisa divonis 10 tahun penjara. Sama seperti Adi, Akib juga didenda 30 miliar, subsider 6 bulan kurungan. Hakim menegaskan kedua terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menyatakan perbuatan terda-

kwa melanggar Pasal 112 ayat 2 Undang-Undang (UU) nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. Hal itu berdasarkan dengan keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa serta barang bukti maka majelis hakim sependapat dengan JPU. “Terdakwa Adi Jaya alias Adi dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana, menguasai dan memiliki narkotika jenis sabu dengan berat lima gram atau lebih secara bersama-sama,” ucap ketua majelis hakim Rahmat Selang saat membacakan putusan.

Keadaan yang memberatkan perbuatan kedua terdakwa adalah tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkotika. Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat. “Keadaan yang meringankan, terdakwa merupakan tulang punggung keluarga, terdakwa masih mudah dan diharapkan dapat memperbaiki perilakunya dikemudian hari,” kata hakim. Hakim juga memerintahkan barang bukti kedua terdakwa dirampas untuk dimusnahkan. Vonis hakim ini lebih ringan dari tuntutan JPU yakni masing-masing 12 tahun penjara.(cr-04/lex)

SEMENTARA ITU Pergantian Kapolres tak Ganggu Pengamanan TERNATE – Pergantian Kapolres Ternate, Kapolres Tikep dan Kapolres Morotai pekan ini tidak mempengaruhi sistem pengamanan pemilihan gubernur (Pilgub) Malut 2018. Ini disampaikan Kapolda Malut Brigjen (Pol) Achmat Juri, Senin (12/3). “Untuk para Kapolres yang baru diangkat di tempat Brigjen (Pol) Achmat Juri tugas baru ini kan semuanya dari Polda Malut, dan dari mereka itu rata-rata sudah mengetahui situasi di wilayah Malut, karena mereka tiap hari ikut rapat,”katanya. Jebolan Akpol 1987 itu mengatakan, Kapolres yang baru akan sangat cepat melakukan adaptasi penguasaan wilayah di Maluku Utara jelang pemilihan kepala daerah yang jatuh pada Juni mendatang. “Mereka bukan orang luar Polda Malut, apa lagi tiap rapat mereka ada,” ujarnya. Dalam waktu dekat, Kapolres akan dilantik atau dilakukan serah terima jabatan. “Seratijabnya akan segera dilakukan setelah Karo SDM Polda kembali dari Jakarta,”tutupnya.(cr-04/lex)

MEDSOS Polisi Pantau Media Sosial TERNATE – Tim cyber crime Polda Malut terus memantau perilaku masyarakat di media sosial. Langkah polisi ini guna mengantisipasi terjadinya penyebaran berita hoax dan isu suku, ras, agam dan antar golongan (Sara) dalam momentum pemilihan gubernur (Pilgub) Malut 2018 ini. Kabid Humas AKBP Hendry Badar Polda, AKBP Hendry Badar mengatakan, sejauh ini tim cyber crime telah memantau perkembangan penggunaan media sosial oleh beberapa akun facebook. Beberapa akun itu diduga melakukan aktivitas yang melanggar ketentuan penggunaan media sosial atau telah melanggar etika dan estetika media sosial. Akun-akun media sosial itu telah didata oleh tim cyber crime Polda. “Sudah ada akun yang kami pantau. Bila dari postingan itu menimbulkan korban dan ada pengaduannya maka langsung kami proses,”tegasnya, Senin (12/3). Hendry mengimbau masyarakat untuk menggunakan sarana media sosial yang tepat sesuai dengan peruntukannya. Penggunaan media sosial itu juga diminta agar tidak melakukan provokasi yang mengarah kepada isu Sara. “Media sosial ini menjadi jembatan informasi bagi masyarakat dalam Pilkada ini, jadi diharapkan tidak ada yang menghasut, memfitnah bahkan melakukan ujaran kebencian terhadap satu pasangan dengan pasangan calon yang lain atau orang lain,”harapnya.(cr-04/lex)

SIDANG: Terdakwa Idul Karim Hamid jalani sidang di PN Ternate, kemarin (12/3).

Pelaku Pencurian Jalani Sidang Perdana TERNATE – Idul Karim Hamid, terdakwa kasus pencurian yang pernah melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) kelas IIB Jambula pada Rabu (28/2) lalu, Senin (12/3) menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Ternate. Sidang yang dipimpin hakim Rahmat Selang itu dengan agenda pembacaan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Terdakwa dalam dakwaan JPU disebutkan telah melakukan perbuatan melawan hukum tindak pidana pencurian sepeda motor secara

berlanjut sejak Oktober dan November 2017 lalu. Dalam perkara itu, terdakwa melakukan aksi pencurian bersama seorang rekannya yang diketahui bernama Kemal. Rekan terdakwa itu hingga kini masih melarikan diri dan telah ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO). Aksi pertama terdakwa bersama rekannya itu dilakukan Kelurahan Sasa. Sementara perbuatan kedua dilakukan di Kelurahan Jambula. “Atas perbuatan itu dua korban Situn Deni mengalami

kerugian sekitar Rp 18 juta dan korban Rusman Samad mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta,” ungkap Sri Rahayu Joisangadji saat membacakan surat dakwaan. Perbuatan terdakwa sebagaimana diancam pidana dalam Pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHPidana junto Pasal 64 ayat 1 KUHPidana dan dalam dakwaan subsider disebutkan mengambil sesuatu barang yang kepunyaan orang lain dengan maksud untuk memiliki secara melawan hukum yang dipandang sebagai suatu perbuatan berlanjut. Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 362 KUHPidana junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHPidana junto Pasal 64 ayat 1 KUHPidana. Sidang dilanjutkan pada Senin (19/3) dengan agenda pemeriksaan saksi. (cr-04/lex)

Aniaya Istri, Suami Disidangkan TERNATE – Seorang terdakwa kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Senin (12/3). Dia adalah Rinaldi Arisandi alias Iki. Warga Kelurahan Bastiong, Ternate Selatan ini terjerat hukum karena menganiaya istrinya sendiri, Aditia Sahupala pada Desember 2017 di kamar kos mereka. Insiden bermula ketika pelaku memaki korban yang sementara memasak nasi. Pelaku marah besar karena beras yang dimasak itu diketahui sudah terkena parfum. Beberapa menit kemudian korban makan malam, sementara terdakwa mengisap rokok. Anak mereka yang baru berusia satu tahun menumpahkan makanan di tempat tidur. Ketika itu korban meminta suaminya untuk mengambil anak mereka, karena ia sedang makan. Entah kenapa pelaku marah dan meninju korban kena di bagian telinga. “Saat itu korban mencoba mengambil batu untuk menahan kipas angin karena kipas angin goyang. Tapi terdakwa mendekat lalu kembali memukul korban dengan kepalan tangan kanan pada bagian telinga kanan atau pipih kanan korban sebanyak satu kali sampai korban terjatuh,” tutur JPU Dipo Sembiring saat membacakan surat dakwaan. Batu itu akhirnya diambil terdakwa dibuang

Kantor PN Ternate

ke tempat pakaian. Setelah itu terdakwa kembali memukul korban secara berulang kali dengan kepalan tangannya. Saat itu korban tidak tahan dengan pukulan terdakwa lalu korban meramas dengan kuat kemaluan terdakwa agar terdakwa berhenti memukul korban. “Terdakwa malah menggigit dengan kuat di bagian pundak kiri bagian belakang korban sebanyak satu kali dan pada bagian lengan kiri bahu belakang satu

kali,” ucap JPU melanjutkan. Atas perbuatan itu, terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat 1 KUHP. Usai pembacaan dakwaan, sidang itu dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi korban kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan terdakwa. Sidang yang dipimpin hakim Rahmat Selang itu akan dilanjutkan pada Kamis (15/3) dengan agenda tuntutan JPU.(cr-04/lex)


OPINI Perang Elit Politik Dalam Pilkada Malut

Malut Post • HAL. 18

SELASA, 13 MARET 2018 Art: Resayfa Rumra

SIKAP MULAI TIDAK HARMONIS PUTARAN kampanye Pilgub Malut sudah memasuki putaran ke dua. Pada perjalanan putaran pertama, kekompakan tim pasangan calon dengan partai pengusung terlihat akur. Namun memasuki putaran kedua, antara partai pengusung dan pasangan calon mulai menemui masalah. PKPI Malut misalnya. Bermasalah sejak awal karena mengusung dua pasangan calon sebelum memutuskan menetapkan pasangan calon AGK-YA(Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali) untuk didukung mulai tidak sejalan dengan AGK-YA. Imbasnya mereka tarik diri dari struktur tim pemenangan pasangan petahana itu. “Kami diangkat sebagai sekretaris tim, tapi tak dianggap sama sekali,” kata Dhanawarsita Rusli. Mantan Anggota DPRD Provinsi itu mengakui, koalisi dengan PDIP sudah bubar. “Kita berkoalisi tapi jalan sendirisendiri,” ujarnya. Tidak hanya di kubu AGKYA. Keretakan juga melanda pasangan calon Muhammad Kasuba-Madjid Husen (MK-MAJU). Setelah mosi tidak percaya pengurus DPW PAN kepada Madjid Husen sebagai Ketua DPW PAN yang berbuntut pada pelengseran Madjid, terbaru Ketua Tim Pemenangan Koalisi Partai MK-MAJU di Kabupaten Halut Arifin AR mengundurkan diri. Alasannya mirip. Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Halut itu tidak dihargai dan tidak dilibatkan dalam aktivitas kampanye MK-MAJU di Halut. Politik memang bergerak dinamis. Tidak statis. Dalam hitungan detik bisa berubah. Lawan bisa jadi kawan dalam sekejap. Begitu juga sebaliknya. Kawan bisa jadi lawan. Gerak-gerik para elit partai tentu akan dicermati oleh rakyat Malut. Mana yang benar-benar memperhatikan kepentingan rakyat dan mana yang berjuang untuk kepentingan diri sendiri dan golongan. Terlepas dari masalah internal para tim sukses dengan pasangan calon, kita berharap Pilgub Malut melahirkan pemimpin yang terbaik dari delapan putra terbaik Maluku Utara yang telah ditetapkan. Siapapun yang terpilih, utamakan melayani Rakyat Maluku Utara. Bukan tim sukses atau pun koalisi partai pendukung.(*)

TAHUN 2018 merupakan waktu dimana rakyat memilih pemimpin daerah yang diselenggarakan secara serentak di 172 daerah di Indonesaia. Sehingga di tahun tersebut penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Provinsi, Kabupaten dan Kota, telah mengundang perhatian masyarakat. Isu penting dalam proses Pilkada tidak sebatas kompetisi antara para calon kepala daerah untuk mendapatkan kekuasan eksekutif, melainkan persaingan elit politik lokal yang mengutamakan gengsi sosial dan gengsi kelompok. Persaingan yang terjadi antara elit politik saat mendukung salah satu calon kepala daerah bermuara pada tindakan mereka baik itu dengan cara jujur dan buruk akan digunakan untuk memobilisasi dan memeroleh kepercayaan masyarakat. Dominasi elit politik atas Pilkada berdampak pada kemunduran praktek demokrasi yang sejati di Indonesia. Sebab demokrasi yang diartikan kekuasaan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat atau dipahami bahwa demokrasi sejati menempatkan masyarakat pada posisi tertinggi dalam prakteknya tidak selalu demikian. Karena demokarasi yang diterapkan dalam Pilkada telah berada di bawah penguasaan elitik politik lokal dan partai politik. Sehingga kita dapat mengatakan bawah Penyelenggaraan Pilkada telah berada dalam genggaman elit politik. Pernyataan di atas diperkuat dengan landasan teori Powecube John Gaventa yang dipakai oleh Abdul Chalik saat melakukan penelitian mendalam mengenai keterlibatan eliti politik dalam perhelatan Pilkada Jawa Timur yang diikuti 3 kota dan 16 kabupaten. Teori Powecube (kubus Kekuasaan) memahami kekuasaan sebagai kontrol seseorang atau kelompok terhadap

Aspirasi Pembaca

Mahasiswa S2 Ilmu Pemerintahan STPMD “APMD” Yogyakarta

orang atau kelompok lainnya. Pemilik kekuasaan yang besar yaitu elit politik sedangkan mayoritas masyarakat tidak memiliki power politik. Dengan mengunakan teori ini dia menemukan bahwa dalam Pilkada ada ruang yang tertutup yang tidak terlihat. Ruang tertutup ini dikuasai dan dimainkan oleh kiai, tokoh agama, cendikiawan, dan golongan muslim untuk memenangkan calon kepala daerah yang didukung mereka. Dalam pemilihan kepala daerah di wilayah yang lain selain Jawa Timur, elit politik juga bergandengan tangan dengan pengusaha-pengusa dan tokoh-tokoh lokal yang memiliki relasi sosial yang sanggar besar di masyarakat. Dari data Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyebutkan bahwa 172 wilayah jika diperinci ada 17 provinsi, 39 Kota, dan 116 kabupaten yang turut melaksanakan Pilkada yang dikalim sebagi perhelatan pesta demoklari masyarakat lokal pada bulan Juni 2018. Salah satu daerah yang ikut merayakan pesta demokrasi ialah Provinsi Maluku

(BUR-JADI), Ahmad Hidayat Mus dan Rivai Umar (AHM-RIVAI), Muhammad Kasuba dan Majid Husen (MK-MAJU), dan Abdul Gani Kasuba dan Al Yasin Ali (AGK-YA). Persaingan empat kandidat calon kepala daerah di atas akan merebut hati dari 857.703 masyarakat Maluku Utara yang memiliki hak pilih berdasarkan penetapan rekapitulasi daftar pemilih tetap oleh KPU. Persaingan yang terjadi juga diikuti dengan dominannya peran elit maupun partai didalamnya. Sebagi mana di ketahui bahwa pasangan BUR-JADI mendapat dukungan dari Partai NasDem, Partai Hanura, PKB, PBB, dan Partai Demokrat. Sementara pasangan AHM-RIVAI didukung Partai Golkar dan PPP. Sementara pasangan MK-MAJU didukung PKS, PAN dan Partai Gerindra. Sedangkan pasangan AGK-YA didukung PDI-P dan PKPI. Mereka yang bertempur satu dengan yang lainnya dapat disimpulkan bahwa ada pasangan lama, atau gubernur petahana berpasangan dengan orang baru yang siap melawan pasangan lainnya sebelumnya sempat menjadi petahana di kabupaten dan kota yang mereka pimpin. Sementara ada satu pasangan yang masih memegang jabatan eksekutif memberanikan diri untuk ikut dalam kontestasi politik Malut. Pasangan tersebut adalah Walikota Ternate, Burhan Abdurahman. Terlepas dari kepeimpinan meraka yang bertahan sebagi petahana di provinsi, kabupaten atau kota, ada juga fenomena yang menguras emosional publik saat meneropong Pilkada Malut. Fenomena tersebut ialah kuasa elit politik dan partai politik yang ikut menyokong keempat calon kepala daerah. Dominasi yang terjadi sudah membuktikan bahwa rakyat berada dalam kontrol mereka. Kontrol atas rakyat memperlemah sistem demokrasi.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Nasib Bahasa Daerah

O m Faduli

SEJAK 1928 bahasa Indonesia diikrarkan oleh para “pemoeda” sebagai bahasa persatuan. Sejak itulah bahasa Indonesia sejatinya selalu dijunjung sebagai bahasa persatuan kita. Memasuki alam kemerdekaan Indonesia, bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi negara. Bahasa Indonesia digunakan, bahkan diharuskan untuk selalu digunakan di lingkungan sekolah-sekolah, pekerjaan, dll. Sejarah ‘Pemaksaan’ Bahasa Indonesia

TELEPON PENTING

Abdul Aziz A. Ibrahim, S.IP.

Utara. Wilayah yang satu ini terkenal dengan daerah konflik kesukuan saat berlansungnya tahapan Pilkada. Sehinga pemerintah Indonesua selalu memperhatikan Maluku Utara dalam rangka menghindari terjadi sengketa Pilkada yang berdampak konflik horizontal. Yang menjadi pertanyaan penting adalah menggapa terjadinya peristiwa konflik dan bagaimana sumber daya manusia terlibat dalam konflik. Pertannyaan ini dianggap penting sebab sumber daya manusia yang terlibat dalam konflik tidak turun dari langgit atau dilahirkan tuhan. Namun ada peran elit politik lokal dalam menciptakan konfilik hingga menelan korban jiwa. Konflik tercipta atas landasan filosofis dari bangunan kepercayaan kultural. Hal ini bisa terjadi karena kurangnya pengetahuan masyarakat dalam memilih pemimpin daerah. Pengetahuan yang kurang serta ego kelompok kesukuan yang tinggi membuat masyarakat mudah terprofokasi oleh elit politik. Dari sudut pandang normatif melihan Pilkada membuka peluang bagi warga negara tanpa merasa takut dengan intimidasi dan represifitas dalam memilih calon kepala daerah sekaligus mengokohkan kepemimpinan elit lokal sebagi penguasa yang mempunyai legitimasi politik. Walaupun pilihan masyarakat ditentukan beragam jenis pertimbangan. Pertimbangan masyarakat yang terutama dalam melilih adalah mengevaluasi kinerja calon kepala daerah sebelumnya. Selain itu masyarakat diperhadapkan dengan politik gelap (politik uang) dan kesukuan yang mempengaruhi keberpihakan masyarakat. Pilkada di Maluku Utara telah dimeriahkan dengan peperngan antara elit politik yang mendukung empat pasangan calon kepala daerah. Mereka adalah pasang Burhan Abdurahman dan Ishak Djamaludin

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom 108 Telkom Informasi Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

Hingga akhir tahun 1970-an, seterusnya hingga 1980-an, bahasa Indonesia diwajibkan penggunaannya di sekolah-sekolah. Bahasa daerah, yang menjadi bahasa ibu setempat, siswa dilarang menggunakannya. Siswa yang ketahuan atau kedapatan menggunakan bahasa daerah dalam lingkungan sekolah akan dipukul atau mendapat hukuman dari guru. “Kami dulu sampai dipukul oleh guru kalau ketahuan berbicara dalam bahasa Galela,” ungkap Bu Sukanti Sibua, kepala sekolah SDN Sabatai Tua, Kecamatan Morotai Selatan. Pengalaman ini tidak hanya dialami oleh Bu Sukanti. Beberapa teman-temannya juga sempat mendapat hukuman karena menggunakan bahasa Galela dalam lingkungan sekolah. “Sebenarnya bahasa Indonesia juga ikut berpengaruh tentang bahasa daerah,” lanjut Bu Sukanti yang sudah menjabat kepala sekolah selama enam tahun di sekolah ini. Pengaruh yang dimaksud Bu Sukanti adalah bahwa kebanyakan anakanak yang sekarang ini tidak mampu lagi berbahasa daerah dengan lancar karena pemaksaan penggunaan bahasa Indonesia. Di rumah juga anak-anak akhirnya berbahasa Indonesia dengan orang tua atau keluarganya. Di luar rumah, anak-anak bermain dengan tetangga. Bahasa yang digunakan bahasa Indonesia. Ia mengakui pentingnya menguasai bahasa Indonesia. Misalnya, semua buku pelajaran di sekolah menggunakan bahasa Indonesia. Untuk memudahkan pemahaman materi buku,

tentu penting didukung bahasa Indonesia. Tapi justru di sini pula titik dilematisnya. “Kalau saya lihat dari cara mengajar, beradasarkan pengalaman saya, ternyata anak-anak (siswa) lebih mudah paham atau lebih cepat menangkap materi pelajaran kalau dicampur bahasa daerah dengan bahasa Indonesia dalam mengajar,” papar Bu Sukanti serius. Kondisi ini akhirnya untuk ‘memaksa’ guru— khususnya di SDN Sabatai Tua yang kami kunjungi hari ini— untuk berkreasi dalam mengajar terutama bahasa yang digunakan.

dari kota, ibu kota kabupaten. Desa Sabatai ini dekat (dari ibu kota kabupaten). Tapi anak-anak kecul di Sabatai ini malah lebih lancar berbahasa Galela,” ungkap Bu Susi yang mendengar perbicangan di antara anak-anak desa ini saat berbelanja ke warung. Ungkapan senada juga diungkapkan Pak Yusril. Ia sekilas mendengarkan perbincangan anak-anak yang melintas di samping rumah yang kami tempati sementara.”Kalau di desa kami itu sudah jarang kita dapat anak-anak bisa berbicara kayak mereka,” ungkapnya prihatin.

Desa Sabatai Tua, Bahasa Galela Masih Lestari

Jarak dari kota tidak terlalu berpengaruh

Di antara banyak desa di Morotai—semuanya ada 88 desa—hanya beberapa desa yang penduduknya dapat berbahasa daerah dengan baik. Sekadar diketahui, termasuk bahasa daerah yang dugunakan orang di Morotai adalah bahasa Galela, bahas Tobelo, bahasa Sanger, bahasa Buton. Tapi bahasa yang paling banyak penuturnya adalah bahasa Galela. Bahkan, orang Tobelo sekalipun bertutur dalam bahasa Galela. Diperkirakan ada sekira 10 desa di Morotai yang berbahasa Tobelo. Di dalam 10 desa ini juga tetap masih ada lagi orang berbahasa Galela. Desa Sabatai Tua di kecamatan Morotai selatan ini termasuk salah satu desa dengan pengguna bahasa Galela yang tergolong baik. “Di sini kebanyakan anak-anak, jika bukan semuanya, masih menggunakan bahasa Galela,” imbuh Pak Jusman, salah seorang guru di SDN Sabatai Tua. Karena keadaan ini juga, akhirnya Pak Jusman bisa mengerti bahasa Galela—ia sebenarnya orang dari suku bangsa Makian yang tinggal di desa ini karena memperistrikan orang setempat. Hal ini menimbulkan keheranan sendiri bagi Bu Susi dan Pak Yusril. Keduanya warga Desa Toara, Morotai Jaya, yang kami undang untuk meninjau draf buku kurikulum muatan lokal. Keduanya dihadirkan sebagai penutur asli (native speaker) bahasa Galela. “Sebenarnya kalau dilihat dari jarak, Desa Toara itu sangat jauh

Jika melihat kedua kasus di atas, antara desa Toara dan desa Sabatai Tua, lestari tidaknya bahasa daerah (Galela) pada suatu kelompok suku bangsa tertentu, jarak antara desa dengan kota (yang nota bene warganya banyak bertutur dalam bahasa Indonesia) pengaruhnya sangat kecil. Ada anggapan bahwa semakin dekat suatu tempat dengan kota, kemungkinan tergerus atau hilangnya bahasa daerah semakin tinggi. Menurut Safrudin Abd. Rahman, antropolog Universitas Khairun, anggapan bahwa jarak desa dengan kota sangat mepengeruhi keberadaan bahasa daerah, maka hal itu bisa dikatakan kurang atau tidak berlaku antara Toara dan Sabatai. “Seharusnya bahasa Galela lebih lestari dari pada di Sabatai. Faktanya justru terbalik. Ini menujukkan bahwa akses desa-kota kurang berpengaruh,” terang Safrudin. Perlu penelitian lebih lanjut Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara, identitas nasional, tentu tidak dipungkiri. Namun pelepstarian bahasa daerah juga tidak kalah pentingnya sebagai jati diri dan kebanggaan bagi pemilik atau penuturnya. Tentu kita tidak ingin ‘menyalahkan’ bahasa Indonesai sebagai salah satu penyebab memudarnya peran bahasa daerah dalam kehidupan sehari-hari penuturnya. Namun, fakta semakin berkurangnya generasi muda yang dapat berbicara dalam bahasa daerahnya

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

adalah hal yang tidak bisa diingkari. Lalu, pertanyaannya adalah apa yang menjadi penyebab keadaan ini? “Saya kira kita melakukan kajian mendalam terhadap hal (eksistensi bahasa daerah) ini. Kita harus melihat peran-peran keluarga, lingkungan, dan lain-lain yang kemungkinan turut mempengaruhi keberadaan bahasa daerah,” saran Bahtiar Hairullah, salah seorang staf pengajar di Antropologi Sosial Unkhair. Hal serupa juga dikemukakan Irfan Ahmad, sejarawan FIB Unkhair. “Sejarah keberadaan dan perkembangan penggunaan sejarah bahasa-bahasa daerah penting dilakukan untuk melacak hingga sejauh mana pasang-surut eksistensi bahasa daerah dalam konteks sejarah dan kebudayaan masyarakat bersangkutan,” pungkas Irfan. Upaya penggalian kondisiobjektif bahasa daerah tidak hanya penting dilakukan di Morotai, tetapi di seluruh wilayah Maluku Utara. Karena kenyataannya, beberapa bahasa daerah di Maluku Utara seperti ‘memperkuat diri’ menghadapi berbagai ‘ancaman’ yang mengusik keberadaannya. Semua pihak mesti terlibat aktif untuk upaya ini. Karena itu, tepatlah semboyan“Utamakan bahasa Indonesia, pelajari bahasa asing, lestarikan bahasa daerah”yang diusung oleh Balai/Kantor Bahasa RI.(*)

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

Andi Sumar Karman Dosen Antropologi dan the thebing community

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


SELAS, 13 MARET 2018

EKONOMI

Malut Post • HAL. 19

Usulan Kenaikan Gaji Presiden Hoax PELAYANAN Pelni Tingkatkan Layanan JAKARTA - Kehadiran program tol laut yang dicanangkan Pemerintah sejak 2015, mendorong PT Pelni (Persero) terus berupaya meningkatkan pelayanannya, baik angkutan penumpang maupun barang. Salah satu peningkatan pelayanannya adalah dengan memanfaatkan informasi teknologi (IT), seperti menghadirkan aplikasi ‘Pelni Logistic’. Aplikasi layanan pengiriman kargo/kontainer ini sudah dikenalkan ke publik sejak awal 2018 lalu. Dan bisa diunduh melalui Playstore untuk pengguna smartphone android, dan secepatnya akan tersedia di AppStore untuk smartphone Apple. Manager PR dan CSR PT Pelni (Persero) Akhmad Sujadi mengatakan, aplikasi ini merupakan upaya perusahaan untuk mempermudah pelanggan Pelni di jasa pengiriman barang. Dengan aplikasi ini, pemilik barang dapat melakukan pemesanan kontainer lebih cepat dan pasti. “Aplikasi ini sangat mudah digunakan, cukup memasukan jumlah kontainer yang ingin dipesan, kemudian akan tampil jadwal kapal yang tersedia serta biaya yang dibutuhkan. Di akhir pesanan, aplikasi secara otomatis mengirimkan kode pemesanan (booking) ke email pemesan untuk selanjutnya tinggal melakukan pembayaran melalui ATM,” kata Sujadi dalam siaran tertulisnya, Senin (12/3). Tak hanya itu, keunggulan lain yang diberikan aplikasi ini adalah pemilik barang dapat mencari tahu (tracking) posisi barangnya. “Jadi, lebih cepat, efisien, dan transparan,” jelas Sujadi. Hanya saja, meski kontainer dapat disewa setiap pengangkut barang, isi barang menjadi tanggung jawab pengirim. Namun demikian, dengan adanya aplikasi ini proses pengiriman serta pemesanan barang dapat dipantau, sehingga tidak terjadi masalah penyalahgunaan kontainer dalam proses pengiriman barang. Saat ini aplikasi “Pelni Logistics” melayani 3 kapal dan 12 kota pelabuhan yang dilalui kapal penumpang Pelni. Jumlah tersebut akan terus bertambah, dengan target pada akhir April nanti menjangkau 26 kapal penumpang Pelni dan 96 kota pelabuhan yang dilaluinya.(jpnn/onk)

Menkeu: Itu Tidak Pernah Dibahas Editor: Bukhari Kamaruddin

BOGOR - Publik dikagetkan dengan munculnya berita usulan kenaikan gaji Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang nilainya mencapai Rp 553 juta. Namun hal itu dibantah Menteri Keuangan Sri Mulyani. “Itu tidak ada dan belum pernah

dibahas. dan menurut saya yang disampaikan Menpan bahwa itu adalah hoax, ya memang begitu,” ujar Sri Mulyani. Dia menjelaskan dengan perkembangan sosial media saat ini banyak dokumen pemerintah yang dibuat semirip mungkin dan disebarluaskan. Padahal usulan tersebut, belum pernah dibahas sama sekali. “Di dalam kurun medsos yang sekarang ini banyak sekali informasi-informasi yang dibuat,

Pertamina Minta Tambahan Subsidi JAKARTA - Pemerintah memutuskan tidak menaikan harga BBM bersubsidi termasuk solar hingga 2019. Ini membuat PT Pertamina (Persero) Tbk kesulitan dan menggerus perusahaan, karena naiknya harnya minyak mentah. Karena

itu Pertamina meminta tambahan subsidi kepada pemerintah. Direktur Utama Pertamina Ellia Massa Manik mengatakan pihaknya telah mengajukan tambahan subsidi kepada pemerintah, totalnya jadi sebesar Rp 1.000/liter. Hal itu agar

dan dokumen dokumen yang dibuat seperti mirip dengan pemerintah kemudian dipublikasikan. Jadi kita tidak ada pembahasan mengenai hal itu sama sekali, sama sekali tidak ada,” tegasnya. Mengenai rencana perubahan gaji pegawai negeri sipil (PNS) juga akan dimasukkan di dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019. “Kalau gaji

PNS nanti di dalam RKP 2019 dan RAPBN 2019 kita akan men-design berdasarkan sesuai yang selama ini kita sampaikan pada Dewan (Perwakilan Rakyat). Di dalam nota keuangan biasanya kenaikan gaji maupun pembayaran gaji ke-13 maupun untuk pensiun itu biasanya dimasukkan oleh Presiden pada saat nota keuangan bulan Agustus,” pungkas menteri yang baru berkunjung ke Malut ini.(dtc/onk)

bisa menjaga harga solar tetap hingga 2019. Namun dia belum merinci lebih lanjut pengajuan subsidi tersebut. “Tambahannya Rp 1.000 per liter,” kata Ellia Massa, dikutip dari detikfinance. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengajukan permintaan penambahan anggaran untuk menambah subsidi untuk Solar. Pemerintah mengajukan penambahan anggaran subsidi solar dari Rp 500 per liter menjadi Rp 700-1.000 per liternya “Kita kan

pernah dulu kan pengusulan untuk tahun 2018 kita pernah usulkan Rp 750. Mungkin ini kalau melihat proses seperti ini (harga premium dan solar tak naik), berkisar antara itulah, Rp 700 sampai Rp 1.000 lah usulannya, tapi ini masih dalam proses ya,” kata Plt Dirjen Migas Kementerian ESDM Ego Syahrial. Pengajuan permintaan penambahan anggaran subsidi solar itu pun telah dibahas dalam sidang kabinet paripurna bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).(dtc/onk)

INVESTASI Denso Belum Saham Renesas Electronics TOKYO - Pemasok utama komponen Toyota, Denso baru saja mengumumkan pembelian 4,5 persen saham Renesas Electronics dengan nilai kesepakatan USD 800 juta. Langkah tersebut guna mengikuti kebutuhan cepat Toyota dalam pengembangan kendaraan swa kemudi dan teknologi pendukung lainnya. Jadi, Denso saat ini tengah memperbesar pengeluaran mereka untuk penelitian dan pengembangan teknologi baru termasuk sistem connected cars. Sebelumnya, Denso sudah berinvestasi pada startup teknologi cybersecurity California, Dellfer. Denso mengakuisisi saham Renesas melalui Innovation Network of Japan (INCJ), sebuah pendanaan yang didukung oleh negara yang memiliki saham sebesar 50,1 persen. Setelah kesepakatan, maka saham INCJ jadi turun ke 45,6 persen, dan Denso kini menjadi 5 persen setelah sebelumnya memiliki 0,5 persen. Pembuat mobil dan pemasuk komponen saat ini memang seiring berjalan mempercepat pengembangan ke kendaraan listrik dan otonom. “Penting untuk lebih meningkatkan kolaborasi dengan produsen semikonduktor yang memiliki pengalaman dan keahlian lebih khusus untuk mengembangkan sistem kontrol kendaraan dalam proyek mobil otonom dan lainnya,” sebut salah satu pihak Denso. Renesas Electronics Corporation merupakan sebuah produsen semikonduktor Jepang. Perusahaan berpusat di Tokyo ini menjadi produsen sistem semikonduktor untuk telepon genggam dan aplikasi otomotif terbesar di dunia. Perusahaan ini adalah produsen mikrokontroler terbesar sekaligus produsen prosesor aplikasi terbesar kedua di dunia. (jpnn/onk)

OTOMOTIF Porsche Kembangkan Mobil Listrik STUTTGART - Porsche telah berencana melipatgandakan investasinya pada proyek elektromobilitas untuk masa depan. Targetnya pada 2022, Porsche bakal mengucurkan dana 6 milliar Euro dalam pengembangan teknologi plug-in hybrid dan kendaraan listrik murni.Proyek masa depan itu dimanfaatkan untuk pengembangan varian dan derivatif Porsche Mission E, kemudian transformasi ke elektrifikasi dan hibridisasi dari sejumlah model yang ada saat ini. Selain itu, perluasan pabrik, pengembangan teknologi baru dan pembangunan infrastruktur pengisian baterai juga telah dicanangkan. Saat ini, Porsche masih mengandalkan dana investasi sebesar 3 miliar Euro dalam pengembangan tren mobil ramah lingkungan.(jpnn/onk)

DOK MALUT POST

MELAYANI PEMBELI: Karyawan SPBU Kampung Pisang Ternate melayani pengendara sepeda motor

Peringkat Surat Utang RI Naik JAKARTA - Indonesia kembali mendapatkan peningkatan peringkat surat utang dari lembaga pemeringkat dunia. Kali ini giliran lembaga pemeringkat Rating and Investment Information, Inc. (R&I) yang meningkatkan Sovereign Credit Rating (SCR) Republik Indonesia (RI) atau peringkat surat utang pemerintah RI dari BBB- atau outlook positif menjadi BBB atau outlook stabil pada 7 Maret 2018. Menurut Gubernur Bank Indonesia, Agus D.W. Martowardojo, perbaikan rating surat utang Indonesia ke level BBB oleh R&I merupakan ketiga kalinya setelah sebelumnya peningkatan rating juga diberikan oleh Fitch dan JCR. Hal ini pun dianggap semakin mengukuhkan keyakinan dunia internasional atas kondisi fundamental ekonomi Indonesia yang semakin kuat. Agus bilang, pengakuan tersebut didukung oleh efektivitas kebijakan pemerintah dan otoritas dalam menjaga stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan, serta komitmen Pemerintah dalam mengimplementasikan reformasi

struktural. “Momen positif ini perlu dipertahankan bersama untuk memastikan terjaganya stabilitas perekonomian sehingga mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin kuat, berkelanjutan, dan inklusif. Dalam kaitan ini, Bank Indonesia akan terus mengoptimalkan bauran kebijakan termasuk menempuh langkah-langkah stabilisasi nilai tukar agar sesuai nilai fundamentalnya dan upaya pendalaman pasar keuangan untuk menjaga stabilitas perekonomian,” kata Agus, dilansir dari detikfinance. BI menyatakan bahwa R&I menyebut faktor kunci yang mendukung kenaikan peringkat surat utang Indonesia adalah perekonomian Indonesia yang terus menunjukkan kinerja yang sangat baik dengan inflasi yang rendah dan stabil, defisit fiskal yang terjaga, serta utang pemerintah yang rendah. Ketahanan ekonomi Indonesia juga dinilai semakin baik dalam menghadapi gejolak eksternal, tercermin dari defisit transaksi berjalan yang rendah dan cadangan devisa yang besar. Selain itu, pembangunan infrastruktur menunjukkan kema-

juan dan iklim investasi semakin membaik. R&I juga mencatat bahwa upaya Pemerintah dalam meningkatkan penerimaan pajak antara lain melalui penguatan basis data perpajakan dinilai cukup baik. Lebih lanjut, R&I meyakini bahwa kebijakan yang berfokus pada stabilitas makro ekonomi dan rangkaian inisiatif reformasi struktural akan terus berlanjut di tengah berbagai agenda politik yaitu pilkada 2018 serta pemilu legislatif dan pemilu Presiden 2019. R&I memandang tren pertumbuhan ekonomi diperkirakan terus berlanjut, inflasi akan berada pada kisaran 3-4% didukung kebijakan moneter yang prudent, stabilitas sistem keuangan akan tetap terjaga, defisit transaksi neraca berjalan akan sedikit melebar pada kisaran 2 persen, dan defisit fiskal akan berada di bawah pagu yang ditetapkan sebesar 3 persen terhadap PDB. Lembaga ini sebelumnya juga telah memperbaiki outlook SCR Republik Indonesia dari Stable menjadi positive, sekaligus mengafirmasi rating pada BBB- (Investment Grade) pada 5 April 2017. (dtc/onk)

Balai Karantina Pertanian: Melon Aman TERNATE - Masyarakat diminta tidak khawatir mengkonsumsi buah melon. Ini disampaikan Kepala Balai Karantina Kelas II Ternate, Andi Yusmanto. Menurutnya, semua buah impor dari luar negeri tidak langsung masuk ke Malut. Buah impor masuk melalui Jakarta, Surabaya, Medan dan Makassar. Di emlat kota tersebut, otoritas yang berwenang langsung melakukan pemeriksaan termasuk uji cemaran dan pestisida. Setelah lolos pemeriksaan, buah-buahan itu dikirim ke seluruh Indonesia. “Saya pastikan buah melon di Malut terbebas dari bakteri yang mematikan, sedangkan untuk buah lokal tidak ada masalah,” katanya. Dia mengaku Badan Karatina Pertanian sudah menyurat ke semua balai di daerah, untuk memperketat pengawasan agar buah melon asal Australia yang tercemari bakteri listeria, tidak sampai beredar. “Kalau ditemukan langsung dimusnahkan,” tegasnya.(mg-02/onk)

OJK Fokus Lindungi Konsumen Fintech BALI - Otoritas Jasa Keuangan akan fokus pada kebijakan perlindungan konsumen dalam membangun industri financial technology (fintech), melalui pendekatan disiplin pasar sesuai sifat fintech yang fleksibel, market driven dan transparan. “OJK memilih pendekatan yang paling sesuai dengan karakteristik fintech, yaitu pendekatan disiplin pasar untuk mengawasi fintech,” kata Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Nurhaida, saat membuka Seminar Internasional Kebijakan dan Regulasi Fintech di Bali, Senin (12/3) Menurutnya, dengan fokus pada perlindungan konsumen maka pengembangan fintech diharapkan sejalan dengan tugas OJK dalam membangun industri jasa keuangan yang sehat serta mendorong inklusi keuangan

di masyarakat. Untuk melindungi kepentingan konsumen termasuk data nasabah, perusahaan fintech harus menerapkan tata kelola perusahaan yang baik, seperti manajemen risiko sehingga mendorong transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab, independensi dan keadilan. Nurhaida mengatakan, transparansi adalah faktor kunci keberhasilan pengembangan fintech, melalui sistem pelaporan yang jelas kepada konsumen dan kepada OJK. “Untuk meningkatkan transparansi, harus ada standar tentang jenis informasi apa yang harus dimiliki fintech dan bagaimana detail informasi seharusnya. Laporan tersebut harus bisa dikonfirmasi oleh otoritas,” katanya. Transparansi informasi mengenai hak dan kewajiban para

pihak seperti investor, peminjam, platform, bank koresponden menyangkut potensi pendapatan, potensi risiko, biaya-biaya, bagi hasil, manajemen risiko dan mitigasi jika terjadi kegagalan harus dibuka seluas-luasnya. OJK juga meminta perusahaan fintech wajib memberikan edukasi keuangan kepada konsumen agar pemahaman mengenai layanan fintech menjadi lebih baik. Selain itu, diupayakan agar fintech membangun lingkungan keuangan digital yang sejalan dengan upaya Pemerintah mendorong suku bunga rendah. Sesuai amanat undang-undang, OJK adalah pengawas lembaga jasa keuangan, namun dalam prakteknya, pengawasan dengan pendekatan disiplin pasar ini dapat didelegasikan kepada pihak lain.

Pilihan pengawasan fintech melalui self regulatory organization (SRO) dalam implementasi pelaksanaan pasar juga bisa dilakukan karena SRO berada di dekat pasar dan industri, sehingga kebijakannya sejalan dengan dinamika pasar. Namun, netralitas dan integritas SRO ini harus dijaga. Sampai Januari 2018, perusahaan peer to peer lending yang terdaftar di OJK sebanyak 36 dan berizin baru 1 perusahaan. Sejumlah 42 perusahaan dalam proses pendaftaran. Total pinjaman yang disalurkan perusahaan sampai Januari 2018 mencapai Rp 3 triliun atau meningkat 17,1 persen (ytd), dengan jumlah penyedia dana 115.897 meningkat 14,82 persen dan jumlah peminjam 330.154 tumbuh 27,16 persen (ytd/kox)


SELASA, 13 MARET 2018

JURNALISME WARGA

Malut Post • HAL. 20

Art: Resayfa Rumra

TK Kartika Jaya XIII-9 Kunjungi Damkar Kota Ternate KUNJUNGAN TK Kartika Jaya XIII–9 Kelurahan Sangaji ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Ternate, Senin (12/3) kemarin. Kunjungan tersebut merupakan salah satu aktivitas yang digemari anak-anak. Tujuan kunjungan ini bertujuan agar bisa memberi pengetahuan dan pengalaman langsung terhadap apa yang dilihat di lapangan. Selain itu, kunjungan ke Damkar Kota Ternate itu agar anak-anak mengetahui secara langsung bahwa, api itu sangat berbahaya. Selain itu, anak juga dapat mengerti cara melakukan pemadaman api bila terjadi kebakaran. Dengan mengajak anak-anak berkunjung ke kantor dinas pemadam kebakaran, diharapkan anak-anak bisa lebih memahami akan bahaya bermain api. Tak hanya itu, anak-anak juga diberi tahu tentang tugas mulia dari profesi seorang pemadam kebakaran, yang kadang merelakan nyawanya untuk keselamatan masyarakat. Selain itu, Nomor telepon penting yang seharusnya ada di Telepon/Ponsel selain Kantor Polisi, PLN, PDAM termasuk Damkar. Hal ini sering dilupakan oleh sebagian besar masyarakat, sehingga sering terjadi keterlambatan penanganan pada kebakaran. Kunjungan ini sangat bermanfaat, baik untuk anak –anak, guru dan orang tua wali . “Dengan ini (kunjungan) saya sangat berterima kasih kepada dinas pemadam kebakaran kota ternate karna ada ilmu yang di dapat,” ujar kepala sekolah. (*) Pengirim: Bunda Ratna Abdullah, Kepsek TK Kartika Jaya XIII-9, Kelurahan Sangaji

BERSUKA RIA : Siswa-Siswi TK Kartika Jaya XIII-9 saat mengunjungi Kantor Pemadam Kebakaran, kemarin

Sosialisasi Selebaran Netralitas ASN Di Maitara PANWASLU Kecamatan Tidore Utara, Melakukan Sosialisasi Menggunakan Media Selebaran, Sosialisasi Kedua stelah yang pertama bertemakan “Panwaslu Kecamatan Tidore Utara Melakukan Kegiatan Menyambangi Rumah Warga”. Sosialisasi pada akhir pekan kemarin difokuskan pada himbauan netralitas ASN yang dilakukan di Pulau Maitara. Menurut penuturan Koordinator Devisi Pengawasan dan Sosialisasi Panwaslu Kecamatan Tidore Utara, Iswan Dukomalamo, S. Pd bahwa, kegiatan sosialisasi ini bertujuan inti sebagai sarana sosialisasi langkah pencegahan terhadap pelanggaran pemilu dan sebagai media memberikan pendidikan politik sesuai regulasi ke-

pada masyarakat. Diyakini bahwa menyapa masyarakat dari berbagai kalangan adalah cara efektif. Sementara menurut Ketua Panwaslu Kecamatan Tidore Utara Sukardi Daud, SH dan Devisi Hukum dan Penindakan Muhammad Baba, SKM, bahwa gencarnya sosialisasi yang dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat sampai pada kalangan bawah dan pemilih pemula, agar harapan Pilgub yang aman, damai dan bermartabat mampu diwujudkan. Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu. (*) Pengirim: Humas Pamwaslu Kecamatan Tidore Utara.

RUBRIK JURNALISME WARGA Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma. POLITIK: Panwascam Tidore Utara saat menggelar sosialisasi Netralitas ASN Di Maitara, akhir pekan kemarin

Anggota Koramil Malifut Berikan Pelatihan PBB Dan Wawasan Kebangsaan DALAM rangka meningkatkan rasa cinta tanah air dan wawasan kebangsaan, anggota Koramil 1508-04/ Malifut melatih para Pramuka siswasiswi yang tergabung dalam Saka Wira Kartika (SWK) Ranting Malifut yang sedang mengikuti PERSAMI di SMA/ Aliyah, Kec. Malifut, Kab. Halmahera Utara, Prov. Maluku Utara, mereka dilatih Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan Wawasan Kebangsaan. Sebagai generasi penerus bangsa harus ditanamkan rasa disiplin, jiwa persatuan dan rasa tanggung jawab. Dengan diberikan materi PBB dan Wawasan Kebangsaan maka generasi muda akan lebih cinta tanah air dan mempunyai jiwa patriotisme, sehingga bangsa Indonesia tidak mudah akan di pecah belah. Danramil 1508-04/Malifut Kapten Inf I Putu Artana Jaya yang di temui di acara Persami menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan salah satu metode Binter yang merupakan usaha dan kegiatan yang berhubungan dengan perencanaan, pengerahan dan pengendalian dalam rangka mewujudkan ketahanan yang dinamis di suatu wilayah, dengan meningkatkan kepekaan, kesadaran

dan partisipasi masyarakat dalam menangkal setiap potensi ancaman terhadap kedaulatan dan keutuhan wilayah. Peserta yang mengikuti latihan Pramuka dengan materi PBB dan Wasbang juga diberikan penekanan tentang bahaya narkoba dan miras, yang dapat merusak generasi muda sehingga harus dihindari demi berlangsungnya kelancaran pembangunan Bangsa dan Negara, maka diharapkan siswa yang mengikuti latihan ini tidak ada yang terjerumus hal yang negatif, ungkapnya. Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk rasa tanggung jawab TNI khususnya TNI-AD dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan hidup di masa depan serta pembekalan mental siswa diperlukan dalam menghadapi pengetahuan tentang kebangsaan untuk menjadi putra dan putri bangsa dalam rangka meningkatkan ketahanan nasional. (*) Pengirim: WYU – 1508

WAWASAN KEBANGSAAN: Anggota Koramil Malifut saat memberikan pelatihan PBB pada siswa SMA/Aliyah di Kecamatan Malifut, Halmahera Utara


SELEBRITA

SELASA, 13 MARET 2018

Mahkota untuk si Jago Taekwondo JAKARTA – Sonia Fergina Citra asal Bangka Belitung tak dapat menutupi rasa terkejut dan bahagia di wajahnya. Jumat menjelang tengah malam (9/3), Sonia dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2018. Sonia menyisihkan 38 kontestan pada malam final yang diadakan di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Selatan. Puteri Indonesia 2017 Bunga Jelitha Ibrani memakaikan mahkota Puteri Indonesia ke kepala Sonia. Selain Sonia yang terpilih sebagai Puteri Indonesia 2018, ada dua kontestan lain yang masuk jajaran tiga besar. Mereka adalah Vania Fitryanti (Banten) yang menjadi runner-up I sekaligus Puteri Indonesia Lingkungan 2018 dan Wilda Octaviana Situngkir (Kalimantan Barat) yang terpilih sebagai runner-up II sekaligus Puteri Indonesia Pariwisata 2018. Faktor kemenangan Sonia tentu bukan cuma wajah cantik. Perempuan yang bekerja sebagai digital marketing executive itu sanggup mencuri hati sembilan juri dengan jawaban memukau dalam sesi enam besar. Mereka adalah Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Ketua Bidang Organisasi Yayasan Puteri Indonesia (YPI) Kusumadewi, Ketua DPR Bambang Soesatyo, Menpora Imam Nahrawi, dan Kepala Bekraf Triawan Munaf. Juga, Puteri Indonesia 2016 Kezia Warouw, tokoh ekonomi Johnny Darmawan, Miss Universe 2007 Riyo Mori, serta Ketua Bidang Komunikasi Yayasan Puteri Indonesia Mega Angkasa. Di sesi enam besar, Sonia mendapat pertanyaan dari Riyo. Perempuan asal Jepang itu bertanya seputar persekusi yang marak terjadi di Indonesia. Dengan tenang, perempuan yang jago taekwondo itu menjawab bahwa persekusi adalah penyerangan secara sistematis dari satu golongan ke

golongan lain karena adanya perbedaan. ’’Menurut saya, itu terjadi karena intoleransi. Maka, toleransi berperan sangat penting,’’ ujarnya. Lolos enam besar, Sonia melaju ke babak akhir tiga besar bersama Vania dan Wilda. Di babak itu, mereka mendapat satu pertanyaan yang sama dari Miss Universe 2017 Demi-Leigh Nel-Peters. Perempuan asal Afrika Selatan tersebut bertanya tentang hubungan mereka dengan ibu masing-masing dan meminta menggambarkan sosok ibu mereka. Sonia mendapat kesempatan menjawab pertama. Dia mengungkapkan bahwa sosok ibunya, Fransisca Evelin Burter, adalah sosok yang tangguh. Meskipun beberapa kali berbeda pendapat, Sonia yakin ibunya adalah sosok yang pemaaf dan penuh cinta. Sonia sempat speechless ketika menjawab pertanyaan Demi-Leigh. Namun, dia berhasil melalui sesi final question dengan lancar. Begitu host Andhika Pratama dan Farhannisa Nasution menyebut nama provinsinya sebagai pemenang, Sonia tersenyum lega. ’’Akhirnya saya bisa membawa kembali mahkota untuk Bangka Belitung sejak Kak Artika (Artika Sari Devi, Puteri Indonesia 2004) menang di 2004,’’ kata Sonia. Pada Pemilihan Puteri Indonesia 2004, Artika menjadi perwakilan Bangka Belitung. Sonia masih tak percaya meski sudah mengenakan mahkota berbentuk Candi Borobudur dan selempang Puteri Indonesia 2018. ’’Perasaan saya masih campur aduk. Mulai bahagia dan bangga bisa mewakili Bangka Belitung untuk menang lagi,’’ kata Sonia. Sebagai Puteri Indonesia 2018, segudang tanggung jawab menanti perempuan 25 tahun itu. Mulai menjadi duta antinarkoba, duta antikorupsi, duta pariwisata, hingga terlibat dalam berb-

agai kegiatan sosial. Selain itu, Sonia akan mewakili Indonesia di ajang Miss Universe 2018. Sebagai Puteri Indonesia 2018, Sonia sudah mengantongi beberapa poin yang menjadi fokus perhatiannya. Salah satunya pariwisata. Sebelum mengikuti pemilihan Puteri Indonesia, Sonia memang aktif mengampanyekan potensi wisata daerah asalnya sebagai duta pariwisata Bangka Belitung. Di samping pariwisata, Sonia sangat peduli terhadap lingkungan hidup. Salah satunya adalah kelestarian biota laut dan terumbu karang. Dia pernah mengikuti kegiatan gerakan adopsi terumbu karang. Selain itu, dia sangat bersemangat mengiringi persiapan penyambutan para kontingen internasional pada Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Sementara itu, penobatan Puteri Indonesia tadi malam dihadiri tiga ratu kecantikan dunia. Selain Demi-Leigh, ada Miss International 2017 Kevin Lilliana dan Miss Supranational 2017 Jenny Kim. Sebelumnya, pada Kamis (8/3), DemiLeigh bertemu dengan 39 finalis dan memberi pembekalan. Menurut Demi-Leigh, mereka sangat mengagumkan, baik dari penampilan maupun kualitas. ’’Mereka bisa tampil unik dan percaya diri dengan cara mereka sendiri,’’ ungkap Demi-Leigh. Selain 39 finalis, sejumlah bintang memeriahkan panggung pemilihan Puteri Indonesia 2018. Mereka adalah Isyana Sarasvati, Jaz, Rizky Febian, Afgan, dan Lesti. (jpg)

Malut Post • HAL. 21

Sang Ibu Sempat Pesimistis FRANSISCA Evelin Burter, orang tua Sonia Fergiana Citra, masih tak percaya anaknya terpilih menjadi Puteri Indonesia 2018. Hal itu diungkapkannya kepada Belitong Ekspres (Jawa Pos Grup) di Tanjungpandan (10/3). Dia menyatakan, pesaing pada kontes tersebut sangat berkualitas. Pun cantik-cantik. ’’Saat juri mengumumkan Sonia menjadi pemenang, saya langsung kaget. Seakanakan kami tidak percaya. Setelah itu, anakanak di Belitung menelepon saya,’’ ujarnya. Prestasi Sonia tersebut tentu menyenangkan dan membanggakan. Bukan hanya orang tua, tapi juga warga Kabupaten Belitung. Apalagi, saat ini kawasan berjuluk Negeri Laskar Pelangi itu gencar-gencarnya mempromosikan pariwisata. ’’Awalnya, saya sempat pesimistis. Sebab, selain cantik dan pintar, para pesaingnya muda-muda. Usia Sonia menginjak angka 25 tahun,’’ jelasnya. Bagi sang mama, bakat Sonia di bidang modeling terlihat sejak kanak-kanak. Bahkan, penggemar olahraga taekwondo tersebut pernah menjuarai pemilihan Dayang Belitong 2007. ’’Ke depan saya berharap Belitung tetap melahirkan Puteri Indonesia,’’ ucapnya. Sebelumnya, pada 2004, Bangka Belitung juga melahirkan Puteri Indonesia, Artika Sari Devi. Sementara itu, Belly, rekan tim taekwondo Sonia, mengaku senang adik didiknya menjadi Puteri Indonesia 2018. Dia sudah menyangka Duta Taekwondo Bangka Belitung tersebut menjadi juara. Pria yang saat ini menjadi pelatih bela diri Dojo Geragos itu mengungkapkan, sebelum berangkat ke Jakarta, pemilik sabuk merah taekwondo tersebut pamit kepada rekanrekannya di Belitung. ’’Dia juga meminta doa agar diberi kemenangan dalam event itu,’’ tutur Belly. (jpg)

SONIA FERGINA CITRA

Si Doel Main di Bioskop JAKARTA – Sekitar 14 tahun lalu, penonton Si Doel Anak Sekolahan menyaksikan Si Doel (Rano Karno) dan Sarah (Cornelia Agatha) menikah di layar televisi. Ini membuat ”kubu” pemuja Si Doel-Zaenab (Maudy Koesnaedi) tak terima dan ingin Si Doel memilih Zaenab sebagai istri. Penggemar Si Doel meminta sinetron yang populer pada 1990-an itu dibuat lanjutannya. Rano Karno menangkap peluang tersebut. Dua tahun yang lalu, mantan Plt gubernur Banten itu memutuskan membuat lanjutan kisah sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Alih-alih dalam bentuk sinetron, Rano membuatnya

dalam bentuk film bioskop. Dia yang menjadi sutradara dan penulis naskahnya. Berjudul Si Doel the Movie, kisah yang diangkat seputar hidup Si Doel setelah menikah dengan Sarah. Namun, Sarah ternyata pergi ke Belanda dan tidak pernah memberikan kabar. Si Doel yang sudah memiliki seorang anak dari Sarah lantas menikah dengan Zaenab. Suatu ketika, Si Doel memutuskan ke Belanda untuk menemui Sarah. Jadilah Zaenab yang galau menunggu kepulangan Si Doel ke Jakarta. Di film tersebut, ujar Rano, dirinya akan menjawab pertanyaan yang sering ditemui. ”Banyak banget tuh yang nanya, Si Doel milih Sarah atau Zaenab?” katanya. Melalui Si Doel the Movie, Rano berharap bisa menjawab kisah cinta segi tiga yang dulu membuat penonton betah menyaksikan layar

kaca bersama keluarga. Si Doel the Movie memasuki masa produksi secara resmi sejak Rabu (7/3). Syuting dilakukan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sebuah rumah bapang khas Betawi dibangun khusus untuk keperluan film tersebut. Rumah itu dilengkapi perabotan layaknya rumah layak huni. Di depannya, ada warung tempat ibu Si Doel, Mak Nyak (Aminah Cendrakasih), berdagang. Opelet biru yang sering dikemudikan Doel pun ada. Proses syuting di Belanda rupanya membuka peluang bisnis. Sebuah travel agency, RH Wisata, membuka tur tiga negara (Belanda, Prancis, dan Belgia) selama delapan hari pada 6–14 April mendatang. Saat berada di Belanda, ada satu hari khusus bagi peserta tur untuk menyaksikan proses syuting Si Doel the Movie.

Putri Sudah Belajar Jadi Istri JAKARTA – Untuk kali pertama sejak berstatus istri Chicco Jerikho, Putri Marino nongol di depan publik. (7/3) peraih Pemain Utama Wanita Terbaik FFI 2017 itu mempromosikan film terbarunya, Jelita Sejuba. Film arahan sutradara Ray Nayoan tersebut tayang pada 5 April mendatang. Di film itu, Putri berperan sebagai Sharifah, istri seorang prajurit TNI, Jaka (Wafdan Saifan Lubis). Syuting dilangsungkan tahun lalu. Saat itu Putri bahkan belum berpacaran dengan Chicco. Dia pun sama sekali tidak terpikir, ketika film dirilis, dirinya sudah menjadi istri. ’’Malah saya waktu itu nggak nyangka kalau akan menikah secepat ini, di usia semuda ini,’’ ucap perempuan 24 tahun itu. Saat itu, demi bisa memerankan Sharifah, dia melakukan riset. Putri mencari tahu bagaimana kegalauan seorang istri tentara yang ditinggal bertugas. Dia sering bertanya ke orang-orang terdekat. Saat reading dan syuting, Putri menjadi

tahu bahwa berperan sebagai istri sangat menguras emosi. ’’Apalagi pas mau ditinggal suami untuk waktu yang nggak menentu,’’ kata perempuan berdarah Bali-Italia tersebut. Setelah bermain dalam Jelita Sejuba, Putri semakin mantap menjalani peran sebagai istri Chicco. Dia semakin sadar pentingnya peran seorang istri dalam keluarga. Karena itu, prioritas Putri sedikit berubah. Jika sebelumnya fokus bekerja, kini Putri bakal lebih memprioritaskan keluarga. Dari film itu pula, Putri mendapat pelajaran penting. Yakni kesetiaan dan kasih sayang tulus kepada suami. Sharifah tetap menyayangi Jaka walau terusmenerus ditinggal. Putri menyebut hal yang sama bisa terjadi kepada dirinya. Chicco sibuk berbisnis, main film, atau menjadi produser. Putri siap jika harus ditinggal-tinggal nanti. Bagi Putri, Jelita Sejuba memuat pesan yang sangat penting buat suami istri. Karena itu, dia rela

PUTRI Marino

kembali ke Jakarta untuk promo film setelah beberapa hari honeymoon di Bali. ’’Nanti kalau ada waktu, saya sama Chicco bisa honeymoon lagi,’’ ucapnya, lantas tertawa. (jpg)

DITUNGGU 14 TAHUN: Rano Karno diapit Maudy Koesnaedi (kiri) dan Cornelia Agatha. Mereka kembali beradu peran dalam Si Doel the Movie yang merupakan lanjutan Si Doel Anak Sekolahan.

Perwakilan RH Wisata Anita mengungkapkan, pihaknya sudah mendapat izin serta berkoordinasi dengan Rano dan Karnos Film untuk melihat proses syuting. ”Kebetulan jadwal syuting di Belanda bersamaan dengan jadwal tur,”

ungkap Anita. Sejauh ini, sudah ada delapan peserta tur yang mendaftar. Jumlah tersebut disesuaikan jadwal wawancara untuk visa, yaitu sekitar dua minggu sebelum keberangkatan. (jpg)

Bintang untuk Mark Hamill LOS ANGELES – Selama 41 tahun menjelajahi Galaxy Far, Far Away, Mark Hamill akhirnya mendapat satu bintang di bumi. Kemarin (9/3) pemeran Luke Skywalker dalam franchise Star Wars tersebut menerima Hollywood Walk of Fame di depan El Capitan Theatre, Los Angeles. Mengenakan jas hitam yang dipadukan dengan kaus hitam, celana jins, dan sepatu oxford, Hamill dikawal sepasang stormtrooper. Di atas bintang yang baru saja didapat, Hamill memperagakan gaya Jedi dengan menyilangkan kedua kaki di atas paha. ”Jika bukan karena George Lucas, aku tak mungkin berada di sini,” kata Hamill, membuka pidato. Lucas-lah yang membukakan pintu buat pria kelahiran Oakland 66 tahun silam itu ke Hollywood. Yakni lewat dunia Star Wars ciptaannya. Film orisinal Star Wars yang tayang pada 1977 adalah film kedua Hamill. ”Saat itu aku

memang mencari pemuda dari kota kecil, lahir dan besar di pedesaan, polos, naif, tapi bersemangat. Mark cocok sekali untuk memerankan Luke,” kata Lucas yang juga hadir di acara kemarin. Hamill memang terlihat sangat bersemangat kemarin. Dia menyapa fans dengan gembira, membuat pose-pose lucu saat difoto, dan menceritakan masa kecilnya yang jenaka. Dia hanya tampak sedih ketika Harrison Ford, pemeran Han Solo, yang menjadi lawan mainnya sejak sekuel pertama Star Wars, menyebut Carrie Fisher. Dalam pidatonya, Ford mengenang pemeran Princess Leia Organa yang meninggal pada Desember 2016 itu. ”Aku merasa sedih karena satu anggota trio kita tidak ada di sini untuk merayakan bersama kami. Tapi, aku merasakan kehadirannya,” kata aktor yang telah menerima bintang Hollywood Walk of Fame pada 2003 tersebut. Fisher diwakili putrinya, Billie Lourd. (jpg)


malutpost.co.id • HAL. 22

SELASA 13 MARET 2018

Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur Mengucapkan

Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya

Hi. Musa Kiye Sangaji Maba

Semoga Amal Ibadah Almarhum Diterima Allah SWT dan Keluarga yang Ditinggalkan Senantiasa Mendapatkan Ketabahan.

Ir. Muhdin Hi Mab’ud

Muh Abdu Nasar

Plt Bupati

Sekretaris Kabupaten


SELASA, 13 MARET 2018 Art: Resayfa Rumra

RAGAM

Malut Post • HAL. 23

Ada Kesenjangan Gaji Antara Perempuan dan Pria SEBUAH survei yang dilakukan terhadap karyawan di Inggris menunjukkan kesenjangan gaji antara perempuan dan laki-laki. Karyawan laki-laki yang memiliki pekerjaan bergaji tinggi ternyata empat kali lebih banyak daripada pegawai perempuan. Terdapat 681 ribu pria yang mendapatkan gaji rata-rata tahunan sebesar 100 ribu poundsterling (setara Rp 1,9 miliar) sepanjang periode 2015-2016. Sementara, hanya 179 ribu pekerja perempuan yang mencapai angka tersebut. Laporan statistik yang diterbit-

kan oleh badan pemerintah Inggris, yakni Her Majestys Revenue and Customs (HMRC), juga juga menunjukkan kesenjangan gaji antara perempuan dan laki-laki terjadi pada rata-rata pendapatan dalam sebulan. Kisaran pendapatan rata-rata pekerja pria adalah 25.700 poundsterling sedangkan para perempuan hanya 20.300 poundsterling. Penyebab perbedaan pendapatan itu disinyalir karena lebih banyak perempuan bekerja paruh waktu. Sebelumnya, serikat pekerja menyarankan peningkatan

fleksibilitas pekerjaan untuk mengatasi kesenjangan tersebut. Pemimpin Partai Kesetaraan Perempuan Sophie Walker menyayangkan data pemerintah itu dan menyebutnya sebagai skandal. “Angka-angka ini menunjukkan ketidaksetaraan ekonomi yang terjadi di berbagai tingkatan. Perbedaan besar ini juga tidak hanya terbatas pada pekerjaan dengan bayaran tinggi,� kata Walker, seperti dikutip dari laman Independent, Senin (12/3). Menurutnya, perekonomian Inggris dibangun dengan angga-

pan bahwa perempuan berperan merawat anak atau melakukan aksi sosial tanpa kompensasi finansial. Sistem demikian, Walker menyebutkan, menghalangi peluang perempuan mencapai posisi terbaik. Sekitar 9.000 perusahaan di Inggris telah diminta mempublikasikan data gaji tiap jenis kelamin sebelum 4 April. Perusahaan dengan lebih dari 250 karyawan diharapkan turut memikirkan tindakan spesifik untuk mengatasi kesenjangan tersebut. (rol)

Jangan Panaskan Ulang 7 Makanan Ini MEMANASKAN kembali makanan adalah aktivitas yang biasa dilakukan di rumah. Pada umumnya orang menghangatkan makanan karena sisa makanan semalam atau tadi pagi masih terlihat layak makan. Akan tetapi tahukah anda ada beberapa jenis makanan yang justru menjadi beracun jika dipanaskan kembali? Dilansir dari Eating Natural Foods, inilah tujuh makanan yang sebaiknya jangan dipanaskan lagi: Jamur Jamur sebaiknya segera dikonsumsi segera setelah selesai dimasak. Ini karena kandungan protein pada jamur bisa berubah jadi racun dan mengganggu sistem pencernaan. Jika ingin memakan lagi jamur sisa semalam, makanlah dalam keadaan dingin tanpa perlu dihangatkan lagi. Bayam Bayam kaya akan kandungan nitrat. Oleh karena itu sayuran ini hendaknya langsung dikonsumsi setelah dimasak. Jangan sekali-sekali menghangatkan bayam karena nitrat akan berubah menjadi nitrit dan membahayakan kesehatan. Bit Buah bit punya sifat yang sama seperti

bayam. Segera santap bit dan jangan memanaskan jika ingi dimakan lagi. Seledri Sebagaimana bayam dan buah bit, seledri bukanlah sayuran yang direkomendasikan untuk dipanaskan berkali-kali. Ayam Ayam mengandung protein dan akan berdampak buruk jika olahan ayam dipanaskan untuk kedua kalinya. Jika dipanaskan kembali, komposisi protein akan berubah akibat suhu yang tinggi. Maka dari itu bila anda ingin menghangatkan ayam gunakan temperatur yang rendah. Telur Protein pada telur akan sangat baik jika dikonsumsi begitu telur matang, baik dengan cara digoreng atau direbus. Menghangatkan kembali telur yang sudah matang akan mengakibatkan gangguan pada sistem pencernaan. Kentang Kentang yang sudah matang disarankan untuk segera disantap. Jangan makan olahan kentang yang sudah berumur satu hari atau yang tidak tersimpan di kulkas. Menghangatkan olahan kentang menyebabkan hilangnya nutrisi dan beracun.(rol)


ZETI

tampil terdepan

EN

Unduh persyaratan lomba di

bit.ly/SKZMST2k18

MY SUPER TEACHER 2K18

Unduh formulir pendaftaran di

TINGKAT SMA/SEDERAJAT KOTA TERNATE & TIDORE KEPULAUAN

bit.ly/FormulirZMST2k18

PENDAFTARAN DAN PENGUMPULAN BERKAS MORE THAN A TEACHER

DIPERPANJANG S/D 24 MARET 2018

facebook

SEMUA PESERTA YANG MENGUMPULKAN BERKAS OTOMATIS TERDAFTAR

SELASA 13 MARET

Zetizen Maluku Utara @zetizen_malut

TAHUN 2018

HALAMAN 24

EMO Revival KINI musik emo bukan lagi perkara outfit full black atau riasan mata dengan goresan eyeliner. Lebih dari itu, patron-patron salah kaprah tentang musik emo atau emotive tumbang di tangan jagoanjagoan baru. Tiga nama berikut adalah band emo ciamik yang menggerus telingamu tanpa sisa pada tahun ini lewat karya baru mereka. Check this out! (rno/c22/dhs)

3 10 di antara

Zetizen pernah mendengarkan musik emo.

(Jakarta)

KONTAK PERSON WA: 082291787588 (Nani) WA: 082190309037 (Dewi) WA: 081244303576 (Arga)

Dua Ta hun Te ra khir Men jadi Tit ik Balik S c ream o Ta na h A ir

BEESWAX (Malang)

DOK. PRIBADI

KOLABORASI: Pada album terbarunya nanti, Beeswax siap menggandeng beberapa musisi kota asal mereka.

Kendati baru berusia seumur jagung, kolektif skramz asal Jakarta ini menjadi buah bibir. Semua itu berkat kepiawaian mereka meracik komposisi bernas dalam debut EP berjudul Berbagi Kamar. Silang sengketa berbagai musik mulai black metal, hardcore, hingga swing jazz terdengar karut-marut dalam kekacauan yang diciptakan band yang baru aja menuntaskan tur Jawa-Bali bersama Eleventhtwelve tersebut. Nggak hanya cakap dari segi musikalitas, penulisan lirik yang puitis dalam bahasa ibu turut menyita perhatian. Maka, nggak heran debut album mereka layak untuk dinanti. ’’Dalam bentuk musik, kami lebih bereksperimen dalam album itu. Untuk tema, tentu lebih kontekstual. Saya pribadi sih tertarik untuk menjelajahi narasi yang bersifat meta,’’ ujar Tomo, gitaris Rekah. ’’Entahlah, Chairil Anwar dan semangat-semangatnya merembes ke dalam tulisan saya. Meskipun saya merasa lirik yang saya buat terlalu sentimental dan nerimo. Must be my inner ”Jowo”. Itu yang ingin saya tantang pada album tersebut. Bisa nggak sih saya melampaui diri sendiri?’’ tutur Tomo.

REKAH

Jika dibandingkan dengan dua nama di atas, musikalitas kuartet twinkle-emo asal Malang ini cenderung memiliki tensi cukup santai. Sama dinginya dengan kondisi kota mereka dilahirkan. Identik dengan musik ala American Football serta Owen, band yang juga baru aja merilis debut album berjudul Growing Up Late ini menjadi primadona di kancah skena emo tanah air. Tercatat sebagai band produktif, tahun ini mereka kembali merilis album yang dilesatkan dalam waktu dekat. ’’Di album baru nanti, kami banyak bereksplorasi perkara sound. Itulah yang bikin lambat. Namun, dari segi musik, album kami lebih tight dan dalam lagi,’’ tegas Bagas, vokalis Beeswax. Yang menarik, dalam album berikutnya tersebut, mereka mengajak beberapa musisi kotanya untuk turut andil. ’’Aransemen musik lebih kompleks karena ada beberapa musisi yang kami ajak kolaborasi. Nanti, kualitas audio tentu juga lebih baik daripada albumalbum sebelumnya,’’ jelas Bagas.

LKTDOV DINANTI: Tahun ini LKTDOV siap mengobati kerinduan penggemarnya lewat album kedua mereka.

(Jogjakarta)

Alasan Zetizen

DKI Jakarta dan Jawa Timur di

mendengarkan musik emo adalah liriknya relate dengan kehidupan sosial.

DOK. PRIBADI

ANTI-MAINSTREAM: Salah satu ciri khas karya Rekah terdapat pada penulisan lirik yang puitis dalam bahasa ibu.

DOK. PRIBADI

Berhasil mengokupasi telinga pendengar lewat debut album bertajuk All We Have Left is Memory of Yesterday, kini LKTDOV kembali meruntuhkan hati pendengarnya lewat single berjudul Behold, A Shattered Enchantment. Single tersebut dirilis tepat pada Hari Kasih Sayang lalu, 14 Februari 2018. Tahun ini mereka emang siap melesatkan album kedua dengan formasi baru. Lewat tangan Made Dharma, gitaris bernas Warmouth/Deadly Weapon, kini materi baru LKTDOV terdengar lebih variatif. ’’Made juga menjadi produser dalam penggarapan album itu. Nanti, materi kami lebih gelap dan raw. Namun, juga ada sentuhan post-rock seperti God Is An Astronaut dan rock and roll-ish ala J.R. Ewing,’’ tegas Indra Menus, frontman LKTDOV. Album mereka yang sekaligus menjadi penanda rekam jejak LKTDOV selama satu dekade tersebut akan dirilis hanya dalam format piringan hitam 7. Bahkan, album itu siap dirilis secara kolektif oleh banyak label. ’’Saya sangat suka band-band 90-an, screamo/skramz kayak Orchid. Nah, band-band tersebut sangat underrated dan punya kebiasaan merilis materinya dalam format vinyl 7. Jadi, itu merupakan homage kepada band-band tersebut degan merilis EP berdurasi pendek,’’ terangnya.

American Football – S/T (2); Kembalinya sang Legenda dari Tidur Panjang PASCAHIATUS selama 17 tahun, 2016 silam, kuartet Midwest emo legendaris memutuskan kembali bersatu dan menulis album. Setelah debutnya meledak pada 1999, American Football berhasil mengobati kerinduan para pendengarnya lewat album ke-2 mereka. Dua kanal musik prestisius seperti Noisey dan Rolling Stones menyebut mereka sebagai Godfather of Emo. Pada album ke-2 ini, mereka tetap berkutat pada lirik yang dirilis. Namun, semua nggak berpendapat

PROFIL RESPONDEN

bahwa album itu mampu melampaui pencapaian album sebelumnya secara emosional. Mungkin iya secara musikalitas, tapi pengalaman mendengar album tersebut dengan hit Never Meant nggak pernah lebih memorial waktu masih belia. Sebab, penggemarnya terus tumbuh. Namun, seiring itu juga, regenerasi turut mengikut. ”Saya nggak ngerti buat apa mereka reuinian. Karena Owen, projek dari gitaris mereka Mike Kinsella, jauh lebih menarik,” ujar Tomo Hartanto, personel Rekah.

Pendidikan SMP 5%

SMA Kuliah

80% 15%

Tapi, pernyataan itu justru mendapatkan kontra dari Indra Menus, vokalis LKTDOV yang juga pengemar American Football. ”Kalau kita fans AF yang haus album barunya sih pasti terasa bagus. Tapi, kalau dilihat seksama, ada beberapa perbedaan signifikan daripada album awal. Sound mereka lebih bright, penulisan lagu lebih mengena. Ini membuka peluang bagi American Football untuk mendapatkan pasar yang lebih luas,” sambung Menus. Secara produksi dan kualitas sound, album itu terdengar lebih matang.

Jenis Kelamin

Debut single mereka –Desire Gets in the Way– adalah titik cerah bagi mereka yang menantikan kebangkitan sang legenda. ”Berbicara tentang patron musik, American Football bukanlah perkara mudah. Ada yang menyebutnya twinkle daddy, ada pula yang Midwest emo. Apa pun sebutannya, bagi saya mereka punk. Sebab, mereka berani keluar dari tataran formal dengan memasukkan elemen Jazz yang kemudian diikuti band-band setelahnya,” ujar Menus. (rno/c25/dhs)

20% Cowok 80% Cewek

Usia 12–15 tahun

20%

FACEBOOK

PANUTAN: American Football, band rock asal Urbana, banyak mengispirasi band-band lokal beraliran emo.

16–18 tahun 19–20 tahun

65% 15%

JUMLAH RESPONDEN 1.024 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.