Malut post, 15 agustus 2015

Page 1

H O TL I NE RE D A K S I UM UM IK LA N FAX S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WE B- M AI L WWW. MA LU TP OS T.C O. I D EDITO R @MA LU TP OS T.C O . I D

@MALUTPOST MALUT POST Art : rizky

ALEXIS Sanchez

Kejar Kemenangan Perdana

JASON Puncheon

ALL SPORT • HALAMAN 12

PRO PUBLIK • HALAMAN 13

Membedah Problem Kota Ternate

WEEKEND

24 HALAMAN

EDISI SABTU - 15 AGUSTUS 2015

ECERAN: Rp 5.000,-

Heru Sriyanto Jabat Kajati Malut TERNATE–Puncuk pimpinan Kejaksaan Tinggi Maluku Utara (Malut) bakal berganti. Ini menyusul rotasi pejabat yang dilakukan Kejaksaan Agung (Kejagung) di beberapa daerah, termasuk Malut. Agus Sutoto yang kurang lebih 13 buTinggal menunggu SK. Sementara ini Pak Kajati masih berada lan menjabat Kepala Kejaksaan di Jakarta. Namun kapan serah terima (Kajati) Malut akan digantikan dengan Heru Sriyanto. Heru sejabatannya belum ditentukan belumnya adalah Wakil Kepala Kejati (Wakajati) Sulawesi Selatan (Sulsel). Agus sendiri akan Idham Timin Kasi Penkum Kejati Malut ditarik ke Kejagung dengan

jabatan baru sebagai Direktur Tindak Pidana Terhadap Keamanan Negara dan Ketertiban Umum. Kasi Penkum Kejati Malut Idham Timin mengaku pihaknya sudah mendapat informasi soal mutasi tersebut. “Tinggal menunggu SK. Sementara ini Pak Kajati masih berada di Jakarta. Namun kapan serah terima jabatannya belum ditentukan,”kata Timin, kemarin (14/8). Agus sendiri memiliki jejak rekam yang cukup baik selama 1 tahun

lebih menjabat sebagai Kejati Malut. Beberapa kasus korupsi diusut hingga tuntas seperti kasus seperti kasus korupsi RTRW Rp 2,3 miliar yang menyeret mantan Kepala Bappeda Malut Vaya Armaiyn dan dua staf Bappeda, Ramdani dan Eliana. Juga kasus Ranperda di DPRD Provinsi (Deprov) yang menyeret beberapa PNS ke meja hijau. Selain itu, di masa kepemipinannya juga,

Kajati Baru Malut Nama :Heru Sriyanto, S.H,MH Golongan: IV/c (Jaksa Utama Muda) NIP: 196310271985011001 / 4856352 Pendidikan:Sarjana Hukum Pidana, Magister Hukum Jabatan Sebelumnya: Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati DKI Jakarta Koordinator pada Jaksa Agung Muda Intelejen (Jamintel) Wakajati Sulsel

Baca Kajati H.9

SIKAP

Boki Nita Lawan Polda

Kedaton Kebanggaan Kita

Gugat Lewat Praperadilan TERNATE – Ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuaan identitas dua putra kembarnya, Muhammad Ali Putra Mudaffar Sjah dan Gajah Mada Putra Mudaffar Sjah, Boki Nita Budhi Susanti menggugat Polda Malut lewat praperadilan. Lewat kuasa hukumnya, istri mendiang Sultan Mudafar Sjah itu, segera mengajukan guguatan

praperadilan ke Pengadilan Ternate. Kuasa hukum Boki Nita, Fadli Tuanany mengatakan bukti awal yang dikantongi Polda Malut dalam menjerat kliennya sebagai tersangka sangat mengada-ada. Bukti permulaan itu, kata dia, cacat dan tidak memiliki kekuatan hukum sebagaimana diatur dalam pasal 184 KUHAP. “Bukti permulaan yang dimaksudkan itu apa? Dan dari mana?. Inikan tidak dijelaskan. Gelar perkara yang dilakukan

pun tanpa pemberitahuan kepada klien kami,” katanya kemarin (14/7). Dia mengatakan, pasal 378 dan 227 ayat 1 tentang pemalsuan identitas warga negara sebagaimana disangkakan penyidik terhadap Boki Nita juga sangat lemah. “Kalau Polda memiliki bukti permulaan berupa petunjuk atau dokumen identitas dan saksi,

FOTO:MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

B

ARU beberapa hari tiba di Ternate, setelah mendiang suaminya Sultan MudaffaR Sjah meninggal Februari lalu, Boki Nita Budhi Susanti sudah menjadi perhatian masyarakat Maluku Utara. Komentarnya akan kembali ke kedaton Ternate ternyata tak disambut baik perangkat adat Kesultanan Ternate. 18 Bobato yang sekarang mengendalikan Kesultanan Ternate dengan tegas menolak Nita kembali lagi masuk dalam lingkungan Kesultanan Ternate. Kemudian statusnya ditetapkan oleh Polda Malut sebagai tersangka dugaan pemalsuan identitas dua putra kembarnya. Sebagai masyarakat Maluku Utara, kita semua tentu tidak menginginkan gejolak itu sampai meluas. Apalagi sampai terjadi perebutan. Sebab Kedaton Ternate adalah simbol kerajaan Ternate yang harus dijaga dan tentu dilestarikan.

Pidato 30 Menit, 18 Kali Tepuk Tangan

Baca Kedaton H.9

JAKARTA-Pidato kenegaraan pertama Jokowi sebagai presiden untuk menyambut HUT Ke-70 Kemerdekaan RI di parlemen kemarin (14/8) terbilang sukses. Selama 30 menit berpidato di depan sidang bersama DPR dan DPD, Jokowi mendapatkan setidaknya 18 kali tepuk tangan dari peserta sidang. Tepuk tangan mulai terdengar ketika presiden baru memulai pidatonya.

Tidak Terbit Senin 17 Agustus 2015 lusa adalah libur nasional terkait peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan RI ke-70. Untuk itu Malut Post tidak akan terbit. Koran Anda akan kembali terbit pada Selasa 18 Agustus 2015. Kepada khalayak pembaca, pelanggan setia, pemasang iklan serta relasi diharap pemaklumannya.

PIDATO: Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato kenegaraan pertamanya dalam Sidang bersama DPD RI dan DPR RI 2015 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8/15).

ADVERTORIAL

Soal Data, PNS Bisa Dipecat JAKARTA –Pemerintah daerah dan seluruh instansi permerintah diminta meng-update kembali data pegawainya. Kepala Badan Kepegawaian PRAMUKA: Bupati H.M Al Yasin Ali menyerahkan tanda penghargaan kepada Kabag Humas Arman Alting.

Pemkab Halteng Peringati Hari Pramuka

Baca Halteng H.9

POJOK Pidato 30 Menit, Jokowi Dapat 18 Kali Tepuk Tangan Mungkin kalah dengan tukang obat PU dan Dinkeb ‘Berebut’ Depo Sampah Itu baru sampah, apalagi yang lain

Negara (BKN), Bima Haria Wibisana menyampaikan, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) menegaskan

untuk menjamin keterpaduan dan akurasi data dalam sistem informasi ASN, setiap instansi pemerintah wajib melakukan pemutakhiran data secara berkala dan disampaikan kepada BKN. Untuk memperoleh data seluruh PNS yang akurat, terpercaya dan terintegrasi untuk mendukung pengelolaan manajemen ASN, telah ditetapkan Peraturan Kepala BKN

Baca Pidato H.9

Nomor 19 Tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan Pendataan Ulang PNS Secara Elektronik (e-PUPNS) Tahun 2015.Surat itu ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat, Pejabat Pembina Kepegawaian Provinsi dan Pejabat Pembina Kepegawaian Kabupaten/Kota. Baca PNS H.9

Maria R. Nindita Radyati PhD dan Kegigihan “Meluruskan” Program CSR

Mahasiswanya Level CEO, Lulus Diminta Sharing RAKA DENNY/JAWAPOS

WEDA - Bupati Halteng H. M Al Yasin Ali meminta generasi muda Halteng meningkatkan solidaritas social, persatuan dan kesatuan dalam mendorong kemajuan pembangunan di Halteng.

Baca Lawan H.9

Program S-2 CSR yang didirikan Maria R. Nindita Radyati telah melahirkan 150 alumnus hingga kini. Dia berkeyakinan, kalau tepat dan holistis, CSR bisa membantu menghilangkan kemiskinan di Indonesia. NORA SAMPURNA, Jakarta KESEMPATAN menjadi permanent resident di Australia sangat terbuka bagi Maria R. Nindita Radyati saat itu, ketika sebuah pertanyaan menggugahnya: bagaimana institusi akademis bisa berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan” Nita “sapaan akrabnya” tengah menyelesaikan S-3 di University of Technology, Sydney (UTS), kala itu. Pertanyaan yang diajukan pihak Ford Foundation tersebut langsung membulatkan

tekadnya untuk kembali ke Indonesia. “Di sana (Australia) semua serba tersistem. Lalu, ilmu saya buat apa” Saya putuskan untuk kembali ke Indonesia, berbuat sesuatu sesuai passion saya yang manfaatnya untuk masyarakat luas,” papar perempuan kelahiran Malang pada 30 Agustus 1967 itu kepada Jawa Pos yang menemuinya di Jakarta Senin lalu (10/8). Baca Maria H.9

MARIA R. Nindita Radyati, PhD Direktur Program MM-CSR Trisakti


art:ATU

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALTIM & HALTENG

HALAMAN 02

Istri Bacok Suami di Kandang Ayam Gara-Gara tak Suka Suami Sering Mabuk Editor : Oka La Owi Peliput : Fahrudin Abdullah MABA--Gara-gara tak suka suami mabuk minuman keras (miras), Leli (35) tak bisa mengendalikan emosi. Ia membacok kepala sang suami Abd. Gafar dengan parang. Beruntung, bacokan sang istri tak menimbulkan sang suami tercintanya tewas. Namun Abd. Gafar harus mendapat perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kota Maba

karena luka parah di kepalanya. Kejadian itu bermula ketika Abd. Gafar pulang ke rumah dan mengambil anak keduannya yang masih berusia dua tahun lewat jendela. Sang istri lalu menegur suaminya agar tidak mengambil anak mereka lewat jendela. Karena tak digubris, sang istri naik pitam. Makin marah karena ia mencium aroma miras. Gafar pun tetap tidak menggubris amukan Leli dan bergegas menggendong sang anak ke kandang ayam. Tak lama kemudian, Leli, lalu bergegas menuju kandang untuk memastikan suaminya mabuk atau tidak. Ketika ditanya suaminya. Ia tetap tidak menjawab, dan akhirnya dengan sikap emosi ia

langsung menyiram suaminya dengan air lalu mencabut parang di dekat kandang. Sebelum melayang kan parang ke arah suaminya. Sang istri ditegur oleh Radia (37), yang merupakan kerabat mereka yang sempat tinggal di rumah mereka. Leli tetap tidak kendalikan diri, dan melayangkan parang ke arah suaminya dan mengenai kepala suaminya. Suaminya pun langsung jatuh karena banyak darah yang keluar dikepalanya. Istrinya pun langsung melepaskan parang dan bergegas masuk ke dalam rumah dan meninggalkan suaminya tergeletak dalam kondisi pingsan di dalam kandang. Tak lama kemudian Rabia yang melihat Abd Gafar sudah pingsan

di dalam kandang, berteriak. Dan sejumlah tetangga datang membawa Abd. Gafar ke RSUD. Saat sampai di RSUD Kota Maba, Gafar langsung dirawat di IGD. “Jadi sebelumnya saya so tegur namun dia pe istri tara hiraukan, dan melayangkan parang di kepala korban. Saya liat korban so jatuh, lalu saya tarik dan meminta tolong di tetanga untuk sama-sama bawa korban ke rumah sakit,” kata Radia kepada Malut Post di IGD RSUD Kota Maba jumat (14/8) sore kemarin. Menurut ibu korban Janiba (50) kasus ini akan sama-sama diselesaikan secara kekeluargaan. “Kita ingin masalah ini, kita selesaikan secara kekeluargaan, saja,”katanya. (Far/kox)

KEBAKARAN

SMP I Satap Wasile Nyaris Jadi Abu MABA--SMP Negeri Satu Atap Wasile, di Desa Tabanolou dilalap si jago merah, Jumat (14/8), sekira pukul 14.30 WIT. Beruntung tak semua ruang kelas terbakar. Hanya satu gudang di dekat sekolah dan dua atap seng di salah satu ruangan kelas yang sempat dilahap api. Warga di sekitar sekolah itu langsung menjinakkan api yang hendak melahap salah satu ruang kelas sekolah tersebut. Kapolsek Wasile Selatan Ipda Makmur Said saat dikonfirmasi Malut Post via ponselnya mengemukakan dugaan sementara kebakaran tersebut berawal dari box meteran PLN yang di tempel pada dinding gudang sekolah, yang ludes dilahap si jago merah. Setelah api melahap gudang yang semua materialnya dari kayu itu, api juga melalap bangunan sekolah yang jaraknya kurang lebih 1 meter dan sempat menghanguskan ruang tersebut di bagian kap dan plafon krng lebh 2.5 meter. Dugaan sementara kebakaran ini, di sebabkan karena kosletin atau hubungan arus pendek. (far/kox)

HUT RI

Ramaikan HUT RI, Panitia Gelar Berbagai Lomba WEDA - Untuk meriahkan HUT Proklamasi Republik Indonesia ke-70, Panitia HUT RI Pemkab Halteng menggelar berbagai kegiatan mata lomba. “Perayaan HUT RI yang digelar Pemkab Halteng dirangkai dengan berbagai kegiatan. Yakni, lomba gigit sendok tingkat SD dan SMP, lari karung tingkat SD dan SMP, sepeda hias tingkat SD, makan kerukup, dan terakhir gerak jalan indah,” kata ketua panitia HUT RI Kabupaten Halmahera Tengah, Halek Badarudin. Dia mengaku rata-rata kegiatan mata lomba yang ada semua rata-rata suda dilaksanakan dalam beberapa hari terakhir. “Terakhir besok (hari ini, red) lomba gerak jalan indah dengan melibatkan SD, SMP dan SMA,” jelasnya. Menurutnya, tujuan dari rangkaian acara lomba yang melibatkan anak-anak sekolah ini dengan tujuan untuk mendekatkan generasi dalam momentum hari bersejarah itu. “Tujuanya hanya untuk melibatkan generasi kita untuk ikut meramaikan HUT RI,”tandasnya.(rid/kox)

PENGUKUHAN: Bupati H.M Al Yasin Ali bersama istri berpose bersama dengan 30 Anggota paskibraka Halteng usai pengukuhan.

Bupati Kukuhkan 30 Anggota Paskibraka WEDA - Bupati Halteng H. M Al Yasin Ali, Jumat (14/8) mengukuhkan 30 anggota Paskibrakan tahun 2015. Proses pengukuhan di aula kantor Bupati Halteng itu sekaligus dilakukan pemasangan lencana kepada 30 anggota Paskibraka. Ikut hadir pada kegiatan pengukuhan itu, Ketua DPRD Halteng Rusmini Sadaralam, para pimpinan forkompinda dan pimpinan SKPD dilingkup Pemkab Halteng. Bupati Yasin dalam arahanya mengatakan, pengukuhan Paskibraka bukan untuk men-

sakralkan bendera merah putih. Tapi harus dimaknai sebagai nuansa menumbuhkan rasa nasionalisme dan kebangsaan akan satu tanah air, bangsa dan bahasa sebagai perekat persatuan dan kesatuan. “Kemerdekaan juga harus dimaknai. Kita ciptakan suasana atas dasar etika sehingga membuat orang betah dan merdeka melaksanakan aktifitasnya,”katanya. Merdeka menurut Bupati dua periode itu, tidak berarti lepas bebas melaksanakan apa saja tanpa peduli aturan tetapi yang harus dijalani adalah memberantas kemiskinan, kebodohan

Semua Fraksi Setuju MABA--Semua fraksi di DPRD Haltim sepakat menyetujui pandangan nota perhitungan APBD 2014 yang disampaikan melalui rapat paripurna ke enam masa sidang

kedua dengan agenda pandangan akhir fraksi-fraksi DPRD Haltim. Fraksi yang menyetujui nota perhitungan APBD 2014 itu masingmasing Fraksi Persatuan Pemban-

dan kemelaratan. Tentunya masalah itu menjadi tugas bersama dalam mengisi kemerdekaan dengan menjunjung nilai etika dalam masyarakat. “Tugas yang diemban paskribraka sangatlah mulia, karena dari sejumlah pelajar ternyata hanya kalian yang terpilih menjadi paskribraka. Ini adalah sebuah kehormatan dan kebanggaan, saya yakin dan percaya tugas yang mulia itu mampu ditunaikan. Jagalah kekompakan dan disiplin sehingga upacara detik-detik proklamasi nanti dapat berjalan hikmah,”ujarnya.(rid/kox)

gunan Nurani Rakyat (F-PPNR), Fraksi Demokrat Keadilan Indonesia (F-DKI) dan Fraksi Kerakyatan Nasional (F-KN). F-DKI melalui juru bicaranya Muhammad Saleh, berpendapat pemerintah dearah sudah menerapkan model pendekatan yang berbasis kinerja. Dimana setiap alokasi biaya yang dianggarkan dalam APBD ditujukan pada output yang akan dicapai. Secara target tergambar dari realisasi pendapatan dan realisasi belanja, dimana dari segi pendapatan mencapai 94,51 persen dan dari segi belanja terdapat penghematan 10,45 persen. Capaian tersebut mengambarkan program dan kegiatan pada 46 SKPD telah dilaksanakan sesuai dengan target yang ditetapkan. Sementara F-KN, berharap agar nota perhitungan yang termuat dalam laporan keuangan daerah

tidak terdapat lagi realisasi anggaran dibawah 90 persen. Begitu juga F-KN, juga memberikan apresiasi ke pemerintah daerah. Rapat paripurna ini, dipimpin langsung Wakil Ketua II Idrus E Maneke SE didampingi dua unsur pimpinan yakni Djon Nguraitji SH selaku ketua DPRD dan Wakil Ketua I Ir Isaac Idrus Djaeilani dihadiri Bupati Haltim H Rudy Erwan bersama pimpinan SKPD. Sementara pandangan akhir fraksi-fraksi DPRD tersebut, menyetujui nota perhitungan APBD 2014. Setelah berakhirnya paripurna pandangan akhir fraksi-fraksi, dilanjutkan dengan rapat paripurna penyerahan dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Proritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan tahun anggaran 2015, diserahkan langsung Bupati Haltim ke pimpinan DPRD. (far/kox)


MAJANGPOLIS

art:Yono

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 03

PU dan Dinkeb ‘Berebut’ Depo Sampah Bakal Dibangun di Tubo Peliput : Tim Editor : Sunarty TERNATE- Keberadaan transfer depo sampah di Kelurahan Bastiong karance, sudah tidak layak, sebab lokasinya yang ada di antara kawasan padat penduduk itu, sangat menganggu. Untuk itu, tahun ini Pemerintah Kota Ternate membangun satu unit tempat sampah sementara di Kelurahan Tubo, sebagai gantinya. “Ini sudah mendesak, sebab hampir setiap hari warga Bastiong mengeluh bau sampah,” kata Risal Ibrahim, Kepala Bidang Operasi Kebersihan, Dinas Kebersihan Ternate,saat ditemui wartawan di ruang kerjannya, Jumat (14/8). Sementara, terkait dengan anggaran pembangunan depo sampah ini, DPRD kota Ternate menelukan ada dua SKPD yang mengusulkan kegiatan yang sama, Yaitu Dinas PU dan dinas Kebersihan. WakiL ketua Komisi III, Juniadi Bahrudin, belum lama ini mengatakan, angaran yang diusulkan Dinas PU senilai Rp 497 juta. Ini terdiri dari Rp 297 juta untuk pembangunan fasilitas Depo dan Rp 200 juta untuk jalan menuju Depo. “Ini anggarannya sudah mendahului perubahan,” katanya. Baca: BEREBUT.. Hal 4

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

GLADI BERSIH: Persiapan Tim Paskibra makin matangjelang upacara HUT RI ke 70 nanti

Upacara HUT RI Didominasi Muka Baru

TERNATE- Ada nuansa lain yang akan terasa pada Upacara Bendera Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke70 di Kota Ternate, Senin (17/8), di Lapangan Ngara Lamo, Soa Sio, Ternate. Selain inspektur upacara yaitu Penjabat Wali kota Idrus Assagaf, dari biasanya Burhan Abdurahman yang kini statusnya sudah Mantan

KOTOR: Fasilitas umum di RSU yang terkesan dibiarkan

Berawan

Suhu

Kecepatan Angin

55-82%

28-31oC

Selatan, 9-27 km/jam

Peringatan Dini :

Waspada Tinggi gelombang tinggi 3,0 meter berpotensi terjadi di Perairan Halmahera, Laut Halmahera, Perairan Kepulauan Sula dan Laut Maluku. Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

Baca: AIR.. Hal 4

Baca: HADIR.. Hal 4

disediakan untuk para pengunjung rumah sakit ini, yang terlihat sangat kotor dan rusak. Seperti di salah satu ruangannya yang dipenuhi dengan sampah bekass makanan kemasan dan kotoran lainnya, yang dibuang di tempat

pembuangan. Selain itu tidak ada penerangan (listrik), sehingga pengunjung yang masuk, harus ekstra hati-hati. ”Dalam toilet itu tidak ada lampu, terpaksa setiap masuk harus bawah hp,”kata Fardi. (end/nty)

Polindes Tobenga Butuh Air Bersih TERNATE- Warga Tobenga Kelurahan Kasturian Kota Ternate utara, meminta kepada Pihak Perusahaan Air Minum Daerah Kota Ternate agar menyalurkan air bersih setiap saat. Sebab, kebutuhan warga akan air bersih belum terpenuhi secara baik lantaran selama ini untuk mem-

Program BUMN Hadir Untuk Negeri

peroleh air bersih harus menunggu giliran. ”Air dari PAM memang mengalir tapi harus menunggu giliran biasanya tiga hari sekali, padahal, kita di Polindes ini sangat membutuhkan air bersih,

WC di RSU Jorok TERNATE- Fsilitas umum di Rumah Sakit Umum Daerah Chasan Boesoerie, khususnya toilet yang terletak dilantai satu dan lantai dua Poliklinik tak terurus dengan baik. Ini terlihat dari toilet yang

Baca: MUKA.. Hal 4

TERNATE- Memperingati HUT RI ke70, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di seluruh Indonesia, bakal m e n y e l e n g g a ra k a n beragam kegiatan menarik bagi masyarakat, yaitu ‘BUMN Hadir Untuk Negeri’. Di Maluku Utara, kegiatan yang akan dimulai besok (16/8) dan diawali dengan jalan sehat sepanjang 8 km AHMAD Sujadi itu, dipusatkan di Kompleks Pelabuhan Ahmad Yani Ternate. Juru bicara panitia ’BUMN Untuk Negeri’, Ahmad Sujadi, menjelaskan kegiatan ini merupakan hasil kerja dari gabungan BUMN, namun dari 23 instansi tersebut PT Pelni dan Perum Perikanan Indonesia dipercaya sebagai ketua penyelenggara. Selain Jalan sehat yang dimulai pukul 6.30 WIT pagi, malamnya pada pukul 20.00 WIT di kompleks pelabuhan A Yani juga akan dilakukan pemutaran film layar tancap. “Ada tujuh kegiatan, khusus untuk jalan sehat kita sudah siapkan 170 alat elektronik sebagai doorprice-nya dan 11 grand price, terdiri dari 6 sepeda gunung juga 5 laptop,” papar Sujadi sambil menegaskan bahwa pendaftaran peserta jalan sehat, dibuka pada pukul 06.00 pagi, caranya mudah tinggal datang dan akan dibagikan kaos secara gratis juga ada snack yang sudah dikumpulkan dari jajanan dari PKL sekitar.

SABTU, 15 Agt 2015 Kelembaban

Wali kota Ternate. Demikian juga dengan pembacaan Teks Proklamasi yang kali ini akan dibacakan oleh Merlisa, selaku Ketua DPRD. Juga ada perubahan dalam gelar pasukan, yaitu saat berada di dalam lapangan semuanya sudah rapi.

Mahasiswa Kubermas Ingatkan Risiko Pernikahan Dini TERNATE- Usia pernikahan seseorang yang paling idel, untuk perempuan adalah 20 tahun dan lakilaki 25 tahun. Di usia ini, akan terasa lebih matang dalam merencanakan kehidupan rumah tangga di masa depan. Dibandingkan dengan pernikahan di usia dini, yang masih cenderung dipilih sebagian remaja. Untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, mengenai pernikahan dini ini, Mahasiswa Kubermas Universitas Khair un Ternate beker-

jasama dengan Badan Pengendalian Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) Kota Ternate, menggelar sosialisasi pencegahan pernihakan usia dini, di Pondok Bersalin Desa (Polindes) Sigaro Malaha Dua, Lingkungan Tobenga, Kelurahan Kasturian, Jumat (14/8). Acara yang dihadiri oleh masyarakat Tobenga ini, mengangkat tema tentang pentingnya KB dalam rumah tangga serta mencegah pernikahan dini. Baca: PENCEGAHAN.. Hal 4

KOMPAK: Mahasiswa Kubermas dengan petugas BPKKBD Usai kegiatan


art:Yono

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

SAMBUNGAN MAJANG

HALAMAN 04

Kurikulum Diniyah Belum Jalan Terkendala di Pengajar Peliput : Hasbi Konoras Editor : Sunarty TERNATE – Kurikulum baru yang diterapkan oleh Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) kota Ternate Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Ternate, yaitu mata pelajaran Pendidikan Diniyah hingga kini belum juga terlaksana dengan baik. Pantauan Malut Post, Jumat (14/8) kemarin. Dari SD di Kota Ternate, yang wajib melaksanakan pelajaran tersebut, hamper semuanya belum. Umumnya kendalanya ada pada pengajar, sebab untuk sekolah maupun siswa sudah disiapkan. “Sampai sekarang di sekolah ini belum jalan bahkan gurunya belum ada yang melapor,” kata Sait Mahulette, Kepala sekolah SDN 42 Kota Ternate. Kondisi yang sama juga terlihat di SDN 16. Kepala sekolah, Jania Sadek, yang ditemui Malut Post di ruang kerjanya juga mengaku hal yang sama, bahkan dia mengaku para orang tua juga sudah tidak sabar, untuk melihat anak-anak mereka belajar Diniyah. Hal yang sama diakui Kepsek SDN 1, Umar Nafar diakuinya pemberlakukan kurikulum itu baru dimulai Senin (10/8) lalu, namun belum juga jalan. “Sampai sekarang belum melapor, kita tunggu sampai Senin nanti, kalau belum juga kita akan koordnasi dengan Diknas,” katanya. Sedangkan di SDN 5 Kota Ternate, telah dimulai pada 10 Agustus lalu, sudah ada perkenalan, namun sampai kemarin, belum ada guru yang datang. Namun, kondisi yang berbeda justru terlihat di SDN 13. Sekolah yang dulu dikenal dengan SD Kenari Tinggi 3, ini, justru sudah rutin menjalankan pembelajaran Diniyah tersbut, sejak 10 Agustus, tepatnya awal penetapan kurikulum itu dimulai. “Kalau di sini sudah mulai belajar dari hari Senin sampai Kamis dan gurunya didatangkan dari Diknas,” kata Ani H Muhammad, Kepsek SDN 13. Kurikulum Diniyah ini, dilaksanakan selama dua jam, yang biasanya dimulai pada sekitar jam 15.00 WIT. Diakuinya, untuk proses belajar bagi pelajaran yang baru dan khusus di terapkan di kelas IV ini, berjalan lancar,” katanya. Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Ternate, Haris Wattiheluw, yang dikonfirmasi Malut Post, mengaku Diknas memang masih terkendala dalam menjalankan program baru Pemkot tersebut, karena kesibukan Diknas dengan berbagai kegiatan lainnya. Karena itu, kesiapannya belum matang. “Kami sibuk dengan kegiatan-kegiatan pendidikan yakni pameran pendidikan kemarin maka kami belum melakukan pertemuan dengan guru pengajar Diniyah,” akunya. Tidak itu saja, ternyata, hingga kini Diknas juga belum melaksanakan pelatihan kepada para guru. “Guru Diniyah memang sudah punya bekal dasar tapi dalam waktu dekat kami akan buat workshop untuk penyatuan perpepsi dan komitmen,” jelasnya. (tr-04/nty)

MENUMPUK: Potret sampah di sudut Kota Ternate, Dinkeb masih butuh tambahan armada untuk bisa memaksimalkan pengangkutan

Masih Butuh 12 Armada Sampah TERNATE- Pengangkutan sampah di Kota Ternate oleh Dinas Kebersihan belum maksimal, salah satu penyebab adalah kurangnya armada pengangkut sambah, bahkan jumlah tidak sedikit. Sesuai hitungan dari Dinas Kebersihan, untuk memaksimalkan pelayanan persampahan, setidaknya Kota Ternate harus memiliki 46 unit armada. Namun, yang tersedia saat ini, baru 36

Anggaran Pemuda Minim TERNATE – Alokasi anggaran yang diusulkan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Ternate, khusus untuk pemuda, masih sangat minim. Ini sesuai dengan jumlah anggaran yang diusulkan dalam APBD-perubahan yang hanya senilai Rp 350 juta. Bukan itu saja, dari kegiatan yang diusulkan, tidak didominasi oleh kegiatan yang bersentuhan langsung kepada pemuda.

Demikian diungkapkan Anggota Komisi III, Nurlela Syarif, belum lama ini. Karena itu, dia menilai Dispora tidak pro terhadap pemuda. ”Dispora tidak berpihak terhadap kepemudaan. Makanya usulan kegiatan banyak sifatnya honorium kegiatan dan program yang bersentuhan dengan kepemudaan secara langsung tapi lebih banyak honorium untuk birokrat,” kata Nurlaela, Jumat (14/8). (cr-03/nty)

...AIR Samb Hal. 3 karena 24 jam kita melayani ibu bersalin dan pasien umum lainnya,”ungkap Penanggungjawab Pelayanan Polindes Tobenga Ida Hi Ali Basalem. Dia mengaku pernah menangani ibu melahirkan di Polindes dan

saat itu mereka sangat membutuhkan air bersih untuk kepentingan persalinan. Namun waktu yang bersamaan tidak ada ketersediaan air bersih dalam Polindes, namun ketika pihaknya berkordinasi petugas dari PAM tak ada seorang pun yang datang memberi-

kan pelayanan air bersih. Menurut dia, kasus seperti ini mesti menjadi perhatian serius dari petugas PDAM Kota Ternate untuk dapat melayani dengan baik, karena polindes sangat membutuhkan air bersih untuk kepentingan pelayana kepada masyarakat. (end/nty)

truk. “Kebutuhannya kurang lebih 48 unit lagi,” kata Kepala Bidang operasi, Dinas Kebersihan Kota Ternate, Risal Ibrahim, kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjannya, Jumat (14/8). Dikatakannya, jumlah armada saat ini beroperasi pembersihan sampa sebanyak 40 unit, terdiri dari 24 unit dam truk, 7 unit L300, 6 unit motor kaisar dan 3 unit mobil ambrol. “2015 ini kata Risal, ada penambahan armada 7 unit, satu

...HADIR Samb Hal. 3 Selain kegiatan tersebut, pihaknya juga akan membagikan Laptop kepada 8 guru serta 17 SMK yang tersebar di Maluku Utara. Sementara di kegiatan sosial juga dilakukan bedah rumah khusus untuk veteran. “sekitar 8 rumah tetapi langkah awal baru dimulai 2 rumah dulu, sisanya akan dilanjutkan setelah 17 Agustus karena pelaksanaannya sampai akhir September,” imbuhnya.

unit dam truck, dua unit pick up L300 dan empat motor kaisar,”Kalau maksimaknya, dam truk harus minimal 30 unit, sebab produksi sampah ini setiap tahun terus meningkat, untuk 2014 saja, jumlah sampa per hari 500 meter kubik dan pada 2015 ini naik menjadi 700 meter kubik, belum lagi mobil yang tersedia ini kebanyakan mobil tua yang usiannya di atas 5 tahun, sehingga sudah harus ada pengadaan baru,”pintanya.(udy/nty)

...BEREBUT Ada juga lomba pocopoco, balap karung juga pasar murah, yang akan menjual 1300 paket sembako, yaitu beras,gula pasir dan minyak kelapa dengan harga Rp 30 ribu. “paket sembako itu kalau normalnya sekitar Rp 50 ribu, tapi kita jual dengan harga murah dan nanti hasil penjulannya akan disumbangkan untuk membangun rumah ibadah, seperti masjid atau gereja,” kata dia. Kegiatan ini menunjukkan bahwa BUMN itu hadir dan bermanfaat

bagi masyarakat, bukan hanya di pusat tetapi di daerah-daerah. Karena itu diharapkan BUMN yang ada di daerah bias bersatu dan menyelenggarakan kegiatan yang lebih berguna bagi masyarakat. Bukan hanya iven tetapi tepat di 17 Agustus nanti, juga ada layanan khusus dari PT Pelni, yaitu dikon 30 persen untuk pembelian tiket kapal Pelni. “Penumpang cukup membayar 70 persen dari tarif tiket,” pungkasnya. (tr03/nty/pn)

dari lima program yang telah disusunnya, yakni pos daya, kelurahan siaga bencana, penataan lingkungan dan pertamanan, administrasi dan keuangan desa dan BKKBN. ”Kegiatan sosialisasi ini berlangsung selama 6 hari dan sudah berakhir hari ini, (kemarin,red) selanjutnya adalah penanganan siaga bencana di Kelurahan Kasturian,”katanya. Sementara Penanggungjawab Pelayanan Polindes Tobenga Ida H Ali Basalem, berharap

kegiatan seper ti ini terus dilakukan karena bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat terutama soal masalah pernikahan dini. ”Kegiatan ini adalah ide dari teman-teman mahasiswa Kubermas Khairun Ternate dan warga sangat antusias mengikuti sosialisasi ini diharapkan memberikan pemahaman soal kontrasepsi, masalah pernikahan dini, proses persalinan dan lainnya,”pungkasnya. (end/nty/pn)

Samb Hal. 3 Sementara Dinas Kebersihan mengusulkan, anggaran senilai Rp 297 juta, untuk penyediaan sarana depo. Karena itu, dia memita kepada keduaSKPD ini untuk berkoordinasi, sementara untuk dinas PU harus merinci kegiatan tersebut. L e b i h jau h, R i s a l menjelaskan bahwa, depo Bastiong, dibangun sejak tahun 1980, saat itu lokasinya jauh dari pemukinan, namun saat ini sudah beraa di tengah

kepadatan penduduk, karena itu butuh pergantian. Depo yang akan dibangun nanti, daya tampungnya sebanyak 40 meter kubik dan dibangun sekaligus dengan rumah,pagar dan jembatan pembuangan. Di Kota Ternate ada tiga unit Depo, yaitu Kelurahan Santiong, Dufa dufa dan Bastiong.”Tapi untuk tampungan hanya di Bastiong, Santiong dan Dufa dufa hanya untuk tempat sampah bagi warga setempat,”tutupnya. (udy/Cr-03/nty)

...PENCEGAHAN Samb Hal. 3 Ira Laila, selaku narasumber dari BPKKBD, ”Menekan angka pernikahan dini, kita dari BP K K BD ju ga t e r u s memberikan informasi kepada masyarakat tentang kesehatan reproduksi, life skill, keterempilan advokasi serta bahaya seks bebas dan HIV,”katanya. Kordinator mahasiswa Kubermas tahap I, 2015-2016, Sutrisno Ibrahim, memngungkapkan kegiatan tersebut merupakan bagian

...MUKA Samb Hal. 3 Hal ini diungkapkan Ketua Panitia Perayaan HUT RI, Nuryadin Rahman saat memantau gladi bersih, pelaksanaan upacara. Para petugas upacara, dibagi dalam dua tahap, yang pertama pada upacara pengibaran. Yang akan bertindak selaku perwira upacara, adalah Kapten Inf. Marjaka dengan komandan upacara Kapten Inf. Cosmos Joko Kristanto. Dan di upacara penu-

runan bendera, perwira upacara Kompol Endi Siswanto, SIK dan Komandan upacara Iptu Setiaji Nor Atmojo, SIK. Prosesi kegiatan peringatan HUT RI, ini diawali dengan pengukuhan paski, besok sore di kantor Wali Kota serta dilanjutkan dengan upacara Taptu dan dilanjutkan renungan suci. Upacara Taptu akan di Irup dari pihak Polres Ternate dan renungan suci dari Lanal serta ziarah ke makam pahlawan. (udy/nty)


art:ATU

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALUT & HALSEL

APBD Perubahan Halut Disahkan

MENUJU PILKADA

Ijazah dan Rekomendasi Beres

atau naik Rp 90,1 miliar. Untuk pos belanja naik Rp 103,3 miliar menjadi Rp 899.814.820.188, dari sebelum perubahan Rp 796.489.548.189. Dengan demikian APBD Perubahan Halut 2015 mengalami defisit Rp 46.692.169.712, naik dari posisi sebelumnya Rp 33.549.454.474. Sementara neto Rp 7.500.000.000, sesudah perubahan Rp 38.026.590.736. Dalam sambutannya, Bupati Hein Namotemo mengatakan ini adalah APBD Perubahan terakhir yang diajukan, karena masa kepemimpinannya bersama Wabup Rusman Soleman berakhir 13 Oktober mendatang. Dia juga bertekad sebelum jabatannya berakhir, pemkab akan mengajukan Rancangan APBD

Defisit Bertambah Jadi Rp 46 Miliar Peliput : Samsir Hamajen Editor : Bukhari Kamaruddin TOBELO-Setelah diserahkan ke DPRD 10 Agustus lalu, APBD Perubahan Halmahera Utara (Halut) 2015 disahkan dalam rapat paripurna Jumat (14/8). Seluruh fraksi menyetujui Rancangan APBD Perubahan 2015. Dari sisi pendapatan, sebelum perubahan Rp 762.940.093.615, setelah perubahan naik menjadi Rp 853.112.650.476 FOTO:SAMSIR/MALUT POST

LABUHA-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Selatan (Halsel) memastikan semua dokumen ijazah bakal calon bupati dan wakil bupati serta rekomendasi partai politik pengusung, semuanya tidak bermasalah. Ketua KPU Syukur M. Saleh ketika dikonfirmasi Malut Post kemarin (14/8), mengatakan bahwa setelah dilakukan verifikasi faktual ke kampuskampus yang mengeluarkan ijazah pasangan calon, dan DPP partai politik yang mengeluarkan rekomendasi, ternyata tak ada masalah. Untuk Partai Golkar, Syukur mengatakan pasangan Ponsen Sarfa dan Sagaf Hi Taha, juga direkomendasikan DPP versi Aburizal Bakri dan Agung Laksono. “Berkas empat pasangan calon juga telah dilengkapi sebelum waktu perbaikan berkas berakhir hari ini (kemarin, red),”tandasnya. Keempat pasangan calon yang maju bertarung dalam Pilkada Halsel tersebut yakni Ponsen Sarfa dan Sagaf Hi Taha, Amin Hi Ahmad dan Jaya Lamusu, Bahrain Kasuba dan Iswan Hasjim, serta pasangan Rusihan Jafar dan Beny Parengkuang. (ato/onk).

LABUHA - HUT Kemerdekaan RI memasuki tahun ke-70, 17 Agustus pekan depan. Namun belum semua warga menikmati kemerdekaan dalam arti yang sesungguhnya. Menurut guru di Desa Arumamang Kecamatan Kasiruta Barat Said Basra, dan tokoh masyarakat Kecamatan Kayoa Selatan Hi Kubais Djumadil, kemerdekaan adalah kesejahteraan, namun faktanya baru dinikmati sebagian masyarakat saja. “Guru belum sejahtera,”tutur Said. Ketua KNPI Halsel Rustam Side, menuturkan kemerdekaan memiliki makna yang sangat luas karena rakyat tidak harus tertindas, rakyat tidak lagi terisolasi atau rakyat sudah harus sejahtera. Dia menjelaskan banyak warga yang tak menikmati bangku sekolah, infrastruktur yang belum bagus, sarana transportasi yang masih buruk, menandakan belum sepenuhnya masyarakat menikmati kemerdekaan. “Jalan, jembatan, listrik, dan air bersih sebagian besar belum dinikmati masyarakat Halsel. dari sisi kesejahteraan kita belum merdeka,”ujar Rustam.(ato/onk).

: Rp 853.112.650.476 : Rp 899.814.820.188

2016 dan rencananya disahkan 2 Oktober. “Saya juga meminta siapa yang terpilih dalam pilkada nanti, dapat membawa Halut ke arah yang lebih baik lagi,”harapnya. Sementara itu paripurna kemarin dipimpin Ketua DPRD Yulius Dagilaha dan dihadiri 17 anggota. Mereka yang tak hadir adalah Sahril rauf, John R. Pattiasina, Ayub Lambutu, Bahardi Ngongira, dan Nelman Tahe.(sam/ onk)

LATIHAN: Tim paskibra Halut sedang melakukan latihan

LABUHA-HA alias Asbar rekanan proyek yang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek peningkatan jalan poros Trans Fida Kecamatan Gane Timur Halmahera Selatan (Halsel), sudah ditahan sejak Kamis (13/8). Polisi juga berencana menahan mantan Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Halsel, AK alias Ahmad, yang juga telah ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan tersangka dan rencana penahanan tersebut disampaikan dalam press realese yang dilakukan oleh Polres Halsel kemarin. Press realase yang dipimpin oleh Wakapolres Halsel Kompol Agus Hermawan dan didampingi oleh Kabag Ops Polres Halsel AKP Subroto, menegaskan beberapa poin terkait dengan kasus dugaan korupsi pada proyek peningkatan jalan poros Trans Fida. “Tersangka HA alias Asbar telah ditahan beberapa waktu lalu dan penyidik juga telah menetapkan AK alias Ahmad sebagai tersangka dan direncanakan pekan depan dilakukan penahanan terhadap AK,” tuturnya. Agus juga mengatakan dalam kasus ini, penyidik baru menetapkan dua orang tersangka dan empat lainnya masih berstatus saksi, namun kemungkinan besar keempat saksi tersebut statusnya bisa naik menjadi tersangka. Namun semua tergantung

FOTO:PARTO/MALUT POST

Rekanan Proyek Jalan Trans Fida Ditahan Tiga Oknum Polisi Kena Pinalti

KONFERENSI PERS: Keterangan pers yang berlangsung di Polres Halsel.

perkembangan penyidikan. “Keempat saksi tersebut berinisial HT, MM, HM dan SS,” papar Agus. Dia menjelaskan barang bukti (babuk) berupa dua belas dokumen sudah diamankan polisi. “Proyek peningkatan jalan poros Trans Fida nilainya mencapai Rp 1,9 miliar dan dianggarkan tahun 2012,”jelasnya seraya mengatakan setelah diaudit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), ditemukan potensi kerugian negara senilai Rp 1.081.375.723,39. Untuk diketahui, realisasi proyek ini tak sampai 10 persen, namun dananya sudah cair 100 persen. (ato/onk)

Bantah Jadi Dalang Kisruh Pilkades Dodowo TOBELO - Kubu incumbent pilkades Dodowo Kecamatan Galela Utara Halut, menuding Wakil Bupati Rusman Soleman dibalik pelaporan ijazah palsu incumbent Mufaldi Hi Abdul Mutallib ke polisi.Karena itu kubu Mufaldi kecewa dan meminta wabup berada di posisi netral sehingga proses pilkades Dodowo bisa berjalan lancar dan aman. “Wabup seharusnya menjadi penengah kisruh jelang pilkades Dodowo, bukan malah memperkeruh suasananya,”ujar salah satu keluarga Mufaldi. Sementara Rusman Soleman, saat dikonfirmasi membantah tudingan tersebut. Dia mengaku dua calon kades di Dodowo yang berseteru, sudah dipertemukan, namun tak mencapai kesepakatan. “Saya sebagai wakil bupati tidak mungkin intervensi masalah sampai tingkat desa, itu tidak masuk logika,”bantahnya. (sam/onk)

LABUHA - Ini menjadi catatan bagi anggota polisi agar tak melakukan hal-hal yang berlawanan dengan aturan. Sebab ada sanksi bagi mereka yang melanggarnya. Menurut Wakapolres Halmahera Selatan (Halsel) Kompol Agus Hermawan, tiga anggotanya terbukti melakukan pelanggaran sehingga diberikan sanksi penundaan kenaikan pangkat selama satu tahun, dan mereka juga dipindahkan ke tempat khusus. Dia menjelaskan dalam sidang disiplin Kamis (13/8), ketiga oknum anggota polisi berinsial R, RS dan IS, dianggap melakukan pelanggaran yang menurunkan wibawa institusi kepolisian, yakni tidak menjalankan program kapolri, meninggal tempat tugas pada saat operasi dan untuk IS diduga terlibat dalam pembuatan dan penyebaran video mesum. Meskipun IS sudah mendapat hukuman disiplin dari korpsnya, namun dia juga akan menjalani proses pidana karena korban melaporkan perbuatannya. “Polisi tak pandang bulu dalam menegakan hukum, anggota yang melanggar tetap dihukum,”tegasnya.(ato/onk)

Tim Poco-poco Setda Halut Tampil Menawan FOTO:SAMSIR/MALUT POST

Halsel Belum Merdeka

Pendapatan Belanja

TOBELO - Pelaksanaan upacara HUT Kemerdekaan RI ke-70 tingkat Halut, akan berlangsung di lapangan Tugu Nusantara, Senin (17/8) pekan depan. Ketua panitia Nyoter Koenae, menuturkan anggaran untuk peringatan HUT Kemerdekaan RI senilai Rp 450 juta, yang dialokasikan untuk membiayai berbagai lomba hingga acara puncak upacara 17 Agustus. Yang menjadi inspektur upacara adalah Bupati Hein Namotemo, Komandan upacara kenaikan bendera Lettu Inf Bayu Trywiboyo, sementara penurunan bendera Kasat Bimas Polres Halut AKP A Laratmase. Untuk danpas pengibaran bendera Letda inf Pangah Pandego, Danpas penurunan bendera Ipda Ivan Prabowo. Untuk pasukan pengibar bendera Vuansthio E P Romangkomole dari SMA Kristen, Andesus Dodore SMA Kristen dan Rio A Sinian dari SMAN 1 Halut. Untuk pembawa baki kenaikan bendera Ekaputri Matakena siswa SMAN 1 Halut, penurunan bendera Alda Sukmawati juga dari SMAN 1 Halut. (sam/onk).

Keberatan Dianggap Gagal

ASPIRASI

APBD Perubahan Halut 2015

Perayaan HUT Habiskan Rp 450 Juta

FOLLOW UP

TOBELO - Wabup Halut Rusman Soleman keberatan jika dia bersama Bupati Hein Namotemo dianggap gagal. Saya heran dengan kritikan bahwa saya bersama bupati gagal dalam pembangunan,”kata Rusman menanggapi sorotan Sahril Rauf Anggota Komisi III DPRD Halut. Wabup menuturkan bahwa dalam kepemimpinan selama lima tahun bersama Bupati Hein, mereka sudah maksimal melakukan pemerataan pembangunan. Bahkan saat ini jusru pembangunan sudah maju, namun memang sebagian keinginan masyarakat belum terpenuhi, seperti Galela Utara ke Loloda Utara dan Loloda Kepulauan karena keterbatasan anggaran. ”Memang kami menyadari betul dengan wilayah Halut yang besar sementara APBD terbatas, karena itu pembangunan dilakukan bertahap termasuk jalan Galela Utara-Loloda Utara termasuk di Kao Barat,”tuturnya.Pembangunan tidak bisa diukur dalam waktu lima tahun yang terbilang sangat singkat. Wabup juga berharap PNS netral dalam pilkada Halut. ”Dalam pilkada ini saya sendiri netral, tak memihak kepada kandidat tertentu,”pungkasnya.(sam/onk)

HALAMAN 05

LOMBA : Tarian poco-poco yang dipersembahkan tim Setda Halut.

TOBELO - Tarian poco-poco dilombakan dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Ri ke-70. Kegiatannya berlangsung di halaman Kantor Bupati Halut, kemarin (14/8). Tim yang mendapat apresiasi dari peserta adalah tim Sekretariat Daerah (Setda) Halut dengan Manager Loisye Leaua, dibawah pembinaan Kabag Keuangan dan Penyusunan Program Setda Halut, Jesaya Tidore. Tampil selama 8 menit, tim setda membentuk formasi 70 dan ‘menggoyang’ arena sehingga penon-

ton memberikan sambutan meriah. Menurut Loisye Leaua, tim mereka pada tahun-tahun sebelumnya selalu keluar sebagai juara pertama, dan tahun ini juga menargetkan hal yang sama. “Kami optimis akan mempertahankan juara pertama, karena sudah mempersiapkan diri dengan sempurna,”katanya. Tim Pocopoco Setda Halut diperkuat Melan Huragana, Yulianti Pangkey, Netha Budiman, Deasy Hoturu, Elda Soloha, Jeine Kenda, Ebhy lebo, Noli Nanlohy, Yati Muslim, Min Manery dan Fitri Gusa. (sam/onk/pn).


art:MuS

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 06

Warga Tolak Aliran Ahmadiyah Fiqhi: Dokumennya Sudah Kami Tarik Editor : Muhammad Nur Husen Laporan : Sahril Samad DARUBA – Kejaksaan Negeri (Kejari) Morotai Selatan langsung action saat menerima laporan kedatangan jamaah Ahmadiyah, di

Bahkan sudah dilaporkan ke Badan Kesbangpol dan Kementerian Agama (Kemenag),”ungkapnya. Selain itu, ada informasi beberapa dari mereka sudah berdomisili di kota Daruba dan melaksanakan aktivitas pengajian dan fatwa. Hingga sekarang pihaknya belum melakukan langkah tegas, sambil menunggu koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) untuk ditindaklanjuti.”Kita belum mengambil langkah, karena masih menunggu koordinasi,”tandasnya.(cr-07/met)

Desa SP3 Morotai Selatan, Jumat (14/8). Ini dilakukan sebagai langkah antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.”Kedatangannya ini ditolak warga. Karena sebagian diantaranya datang dengan cara membawa mesin generator untuk diberikan ke warga,”ungkap Kasi Intel Kejari, Fiqhi A Basawara, kemarin. Selain itu, para jamaah ini juga membawa brosur dan dokumen tentang ajaran Ahmadiyah.”Dokumennya sudah kami simpan.

KNPI

Mahmud Bantah KNPI Mati Suri DARUBA – Ketua DPD II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Morotai, Mahmud Kiat membantah tudingan yang menyebutkan KNPI Morotai mati suri.”Sampai saat ini kami tetap eksis,”tegasnya. KNPI Morotai kata Mahmud, masih menghargai hak Rusli Sibua sebagai Bupati aktif.”Jika sudah dinonaktifkan, maka kami juga akan menyampaikan sikap ke Gubernur untuk segera menurunkan Carretaker, yang amanah dan paham benar tentang pemerintahan,”ucapnya. Jika Gubernur menerima masukan, maka KNPI meminta agar Carretaker Bupati itu diprioritaskan ke putera daerah. Karena itu, KNPI himbau kepada semua pihak agar tidak menjadikan media Carretaker ini untuk saling menghujat. Selaku anak daerah, saya setuju setuju kalau anak daerah yang diprioritas,”ucapnya, sembari meminta kepada Pemkab dan DPRD untuk mendudukkan posisi hukum dan hak Wakil Bupati agar disampaikan ke Pemerintah Provinsi. Ini dimaksudkan agar tidak terjadi ketimpangan hokum.(cr-07/met)

PROTES: Aksi pembakaran ban bekas oleh organisasi bentor di depan Kantor Bupati Morotai

KINERJA

Kejari Jangan Hanya Pencitraan SANANA – Fraksi Amanat Keadilan Sejahtera Indonesia Raya (F-Aksi) DPRD Kepulauan Sula, meminta kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepsul agar tidak hanya melakukan pencitraan. Karena yang dibutuhkan adalah kerja nayata pemberantasan korupsi.”Kejaksaan ini kesannya hanya bikin pencitraan melalui baliho, spanduk dan stiker tentang pemberantasan korupsi yang disebarkan kemana-mana. Tetapi faktanya, banyak penanganan kasus korupsi yang tidak jalan,”tegas, juru bicara FAksi, Ilyas Yainahu, Jumat (14/8). Menurutnya, jika Kejaksaan fokus penanganan korupsi, maka tidak perlu melakukan pencitraan. Citra Kejaksaan akan baik, ketika sejumlah kasus korupsi yang ditangani bisa dituntaskan.”Secara institusi kami dukung langkah Kejaksaan dalam pemberantasan korupsi. Bahkan, kami juga akan melakukan kerjasama dengan Kejaksaan,”tandasnya. Ini karena kontrol pemerintah bukan hanya DPRD, tetapi penegak juga harus serius.(rul/met)

Protes Dishub, Organisasi Bentor Gelar Aksi DARUBA – Organisasi kendaraan becak motor (bentor) menggelar aksi unjuk rasa dengan membakar ban bekas di depan Kantor Bupati, Jumat (14/8). Aksi ini sebagai bentuk protes atas kebijakan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) tentang penertiban kendaraan. Zulham, koordinator bentor dalam

orasinya mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali mendatangi Pemkab dan meminta tindaklanjut tuntutan penertiban transportasi dari daerah yang masuk kota harus menyinggahi terminal terlebih dahulu.”Kalau tuntutan kali ini tidak ditindaklanjuti, kami akan memboikot aktivitas perkantoran,”ancamnya. Selain itu, masalah retribusi juga

harus diperhatikan, karena sering kedapatan pungutan karcis tidak tertera tanggal yang jelas. Kurang lebih 1 jam berorasi, langsung diterima Asisten III, Asep Kharie. Dalam tata muka tersebut Asep meyakinkan Pemkab akan menindaklanjuti semua tuntutan yang disampaikan.”Pastinya akan kami tindaklanjuti,”ucapnya.(cr-07/met)

Oknum Pegawai Pungut Rp 5 – 10 Juta ke Pedagang SANANA - Oknum pegawai kantor pasar diduga memungut retribusi secara diam-diam kepada pedagang di pasar Basanohi Sanana. Pedagang mengaku untuk memperoleh lapak saja, harus menyetor Rp 5 hingga 10 juta kepada oknum pegawai tersebut.”Dulu kita punya lapak

disini, tapi karena mau dibuat baru, maka lapaklapak itu dibongkar dengan catatan kami diberikan lapak baru. Namun faktanya, kami dimintai uang,’’keluh sejumlah pedagang. Hal yang sama juga dirasakan pedagang yang membuat lapak sendiri. Meski mereka menge-

luarkan uang pribadi membuat lapak, namun mereka juga diminta setoran dengan angka yang sama. Yakni hingga Rp 10 juta. Masalah ditanggapi Ketua Komisi II DPRD Kepsul, Julfi Umasangadji. Menurutnya, masalah ini sudah dikeluhkan pedagang. Makanya, komisi II juga sudah melakukan sidak dan menanyakan langsung ke pedagang.’’ Jadi kami sudah tegaskan ke pedagang, agar jangan berikan, karena kita sama-sama mengetahui berapa besar keuntungan para pedagang,”tegasnya, sembari mengatakan jika ada yang sengaja memungut, pedagang harus melaporkan ke DPRD.(rul/met)

Kepsul Minta Klaster Tersendiri Program LIN SANANA – Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), berkeinginan bukan hanya menjadi daerah penyangga dalam program Lumbung Ikan Nasional (LIN) Kementrian Kelautan dan Perikanan RI. Dengan potensi ikan yang dimiliki, Pemkab Kepsul minta diberikan klaster tersendiri, seperti Ternate, Morotai dan Halmahera Selatan. Permintaan ini disampaikan dalam rapat koordinasi DPRD dengan Kementerian KKP beberapa waktu lalu.”Program LIN ini hanya difokuskan pada tiga daerah. Sementara daerah lain hanya dijadikan penyangga,”ungkap Wakil Ketua DPRD, Alexander Yosinade, Jumat (14/8). Potensi yang dimiliki, harusnya Kep-

sar di Malut’’tandasnya. sul juga diberikan klaster Olehnya itu, Komisi II tersendiri, bukan hanya DPRD bersama DKP Kepmenjadi daerah penyangsul akan bersama-sama ga. Maluku Utara kata dia, menyusun grand desain mendapat posisi pertama pengembangan perikanan penghasil ikan terbesar di Kepsul, yang akan didi Indonesia. Sementara back-up dengan berbagai laut Maluku dan laut Sula regulasi daerah.’’Kita sutak memiliki jarak yang dah berkoordinasi dengan jauh. Artinya potensi ikan DKP Kepsul, Provinsi dan di Kepsul tidak jauh beda selanjutnya Kementerian. dengan di Maluku.’’Jika Makanya, kami yakin akan Kepsul menjadi klaster mendapat klaster tersendtersendiri dan mendapat Alexander Yosinade iri. Apalagi respon dari prioritas anggaran khusus, maka tak menutup kemungkinan Kementerian juga sangat baik,”pungkas akan menjadi penghasil ikan terbe- politisi Gerindra ini.(rul/met)


art:Yono

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

TIDORE KEPULAUAN

HALAMAN 07

Lomba HUT RI Kelurahan Indonesiana Dibuka

Asisten Sekretariat Daerah Bidang Ekonomi dan Kesra Drs. Damhar Fathun menyerahkan bola Kepada wasit pada pembukaan pertandingan sepak bola dalam rangka menyambut HUT RI Ke 70 Tahun 2015

KEBIJAKAN

Pengadaan Laptop Belum Terealisasi TIDORE – Kebijakan Sekretariat DPRD Kota Tidore Kepulauan terkait pengadaan laptop yang dianggarkan dalam APBD 2015 melalui Bagian Umum Sekretariat Dewan (Setwan), untuk mendukung tugas fraksi DPRD, hingga kini belum direalisasi.”Keterlambatan ini karena CV Adi Guna Sarana selaku penanggungjawab pengadaan belum juga merealisasikan kegiatannya,”ungkap Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretariat DPRD, Abdurahim Achmad, Jumat (14/8). Proyek pengadaan ini dengan anggaran Rp 78 juta untuk enam unit laptop. Makanya, selaku pengelola anggaran, akan menanyakan langsung ke pihak kontraktor terkait kepastian pengadaannya.”Pengadaan ini dilakukan karena laptop yang digunakan Anggota DPRD periode sebelumnya, meski sudah ditarik, namun sebagiannya sudah mulai rusak,”ucapnya. (saf/met)

TIDORE – Kegiatan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-70 tahun 2015, yang digelar pemuda Indonesiana Kecamatan Tidore, dibuka secara resmi Asisten Bidang Ekonomi dan Kesra, Drs Damhar Fathun, Jumat (14/8). Damhar dalam sambutannya mengatakan kegiatan yang digagas pemuda Indonesiana ini perlu ditiru kelurahan lain di wilayah Kota Tidore Kepulauan. Karena kegiatan seperti ini bisa dijadikan media untuk membangun silaturahmi antara sesama. Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) meminta kepada panitia maupun peserta kegiatan agar menjunjung tinggi sportivitas dan selalu menjaga hubungan antar sesama.”Ini dimaksudkan agar kita terhindar dari halhal yang tidak diinginkan,”harapnya. Sementara Ketua Panitia, Helmi Gutfir, dalam laporannya mengatakan lomba yang akan dipertandingkan antara lain, panjat pinang, lari karung, gigit sendok, masukkan paku dalam botol, terompa panjang, sepak bola gawang sedang dan sepak bola dangdut. Kegiatan ini juga dihadiri salah satu bakal calon Wali Kota, Muhammad Hasan Bay, yang juga sesepuh di Kelurahan Indonesiana, Anggota DPRD Tikep, Ridwan M Yamin, Lurah Indonesiana, RT/RW, tokoh agama, tokoh adapt dan tokoh pemuda. Seusai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pertandingan sepak bola dangdut antara Suanggi Stone Vs Mabes FC yang berakhir imbang. (saf/met/pn)

Pimpinan Komisi Bukan Dipilih Partai Mochtar: PDI-P Tidak Serta Merta jadi Ketua Komisi Laporan : Safri Noh Editor : Muhammad Nur Husen

TIDORE – Kursi Ketua Komisi III DPRD Kota Tidore Kepulauan yang ditinggalkan, Muhammad Senen, berlahan mulai direbut. Jika sebelumnya, Sekretaris fraksi PDI Per-

juangan, Ahmad Ishak, mengklaim posisi ketua tetap milik PDI-P, yang akan diisi Anggota pergantian antar waktu (PAW), Hj Tity Ruray, dibantah Mochtar Djumati Wakil Ketua DPRD yang juga Anggota fraksi NasDem. Mochtar kepada Malut Post mengatakan pergantian alat kelengkapan DPRD, salah satunya pimpinan komisi, memang diatur dalam tata tertib (tatib) DPRD. Hanya saja, tidak seperti yang disampaikan fraksi PDI-P. Menurutnya, kekosongan ketua komisi setelah dikeluarkannya Surat Keputusan (SK) Gubernur, maka Wakil Ketua Komisi yang naik mengisi kekosongan

Ketua Komisi.”Bukan setelah Muhammad Senen mengundurkan diri, lalu penggantinya Hj Tity Ruray menjadi Ketua komisi. Tidak seperti itu, karena posisi ketua komisi bukan dipilih oleh partai,”ungkapnya. Selain itu, pergantian pimpinan komisi sesuai tata tertib (tatib) DPRD bahwa bisa dilakukan asalkan sudah menjabat 2,5 tahun itu memang benar. Namun hal tersebut tidak mutlak, karena pemilihan bisa saja dilakukan dan tidak dilakukan.“Ketua komisi bukan dipilih satu partai, tapi setiap Anggota dari komisi yang bersangkutan punya hak memilih,”ucapnya.(saf/met)

Pasangan Aman Gencar Blusukan Capt H Ali IBRAHIM di Djoung Kafe usai Shalat Jumat

TIDORE – Setelah mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) beberapa waktu lalu, bakal

calon (Balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt Ali Ibrahim – Muhammad Senen, intens membangun silaturahmi dengan warga delapan kecamatan yang tersebar di wilayah Kota Tidore Kepulauan. Bahkan, dalam pekan terakhir pasangan dengan jargon Aman ini menggelar silaturahmi dan tata muka di sejumlah kelurahan dan Desa, yang dirangkaikan dengan pembentukan tim pemenang tingkat Desa dan kelurahan. Untuk memuluskan kerja-kerja konsolidasi ini, pasangan Aman melakukan pemetaan wilayah. Yakni, Capt Ali Ibrahim selaku Balon Wali Kota fokus bangun silaturahmi dan konsolidasi tim di pulau Tidore, sementara Muhammad Senen Balon Wakil Wali Kota, fokus di wilayah Kecamatan Oba.”Ini yang dilakukan, dalam rangka menjaga kedekatan kami dengan warga selaku pemberi hak suara,”ungkap Capt Ali, di Café Djuang, Jumat (14/8). Kegiatan silaturahmi ini akan terus dilakukan, karena pasangan Aman berkomitmen akan berjuang dan menang bersama rakyat. Makanya, silaturahmi ini gencar dilakukan. Bukan hanya itu, dihadapan wartawan, Capt Ali yang di dampingi sejumlah pimpinan partai koalisi, juga memaparkan kesiapan dan konsep kepemimpinannya kedepan jika Allah SWT merestui niatnya.”Jauh sebelumnya, saya sudah memikirkan tentang kemajuan daerah ini. Makanya, mari kita rebut kemenangan bersama rakyat pada 9 Desember 2015 mendatang. Aman adalah kita dan Aman adalah pilihan,’’pungkasnya. (saf/met/pn)


art:Yono

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALMAHERA BARAT

HALAMAN 08

DD dan ADD Cair

Bupati Ingatkan Kades Transparan

ANGGARAN: Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Sekkab dan para Camat saat berpose usai penyerahan DD dan ADD.

Editor : Irman Saleh Laporan : Muhammad Kabir

INFRASTRUKTUR: Proses pengerjaan jalan raya penghubungan tiga desa di Halbar yang sementara ini berlangsung.

Rp 2 Miliar Untuk Jalan 2 Kilometer

JAILOLO – Warga Desa Gamtala, Marimbati dan Lako Akediri, baru merasakan ‘kemerdekaan’. Sebab, jalan raya penghubung tiga desa itu yang selama ini tidak pernah diperhatikan, akhirnya diaspal. Pemkab Halmahera Barat (Halbar) mengalokasikan pengaspalan jalan 2 kilometer penghubung tiga desa tersebut sebesar Rp 2 miliar melalui APBD induk 2015. proyek tersebut ditangani PT. Ihklas Membangun.

Ketua BPD Desa Maribati Riswan Jalal mengapresiasi Pemkab Halbar, yang masih peduli pembangunan jalan penghubung tiga desa itu. “Kami ucapkan terima kasih. Akhirnya jalan yang selama ini kami keluhkan sudah aspal,”ujarnya. Warga meminta perusahaan yang menangani proyek itu untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu dan berkualitas. “Dan jangan lupa pasang papan nama proyek agar masyarakat juga tahu,”pinta Riswan.(ado/lex)

Warga Linggua Butuh Jaringan JAILOLO – Warga Desa Linggua Kecamatan Loloda, meminta Pemkab Halbar berkoordinasi dengan pihak telkomsel agar dibangun tower jaringan di desa tersebut. Selama ini warga setempat harus mencari

jaringan di desa lain dengan jarak yang cukup jauh, kalau ingin menelepon keluarga mereka di luar daerah. Camat Loloda, David mengatakan, sudah saatnya warga di desa tersebut menikmati

jaringan telkomsel. “Selama ini mereka selalu sulit kalau mau menghubungi keluarga mereka di Ternate. Hampir sebagian besar warga di Desa Linggua memiliki handphone,”katanya. Camat juga meminta kepada Bupati agar membangun koordinasi dengan pihak telkomsel demi memenuhi permintaan warga Desa Linggua.(ado/lex)

JAILOLO - Bupati Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Namto H. Roba, menyerahkan Dana Desa yang bersumber dari pemerintah pusat dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBD ke masing-masing kepada desa, kemarin (14/8) pagi di kantor bupati. Kegiatan penyerahan Dana Desa dan ADD itu dihadiri sejumlah pejabat Halbar dan para kepala desa di-Halbar. Dalam sambuatnya Namto mengatakan, untuk peningkatan pelayanan dasar dan pemberdayaan masyarakat sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang nomor 6 tentang desa, maka pemerintah desa sebagai unit pemerintahan terdepan yang melaksanakan tugas-tugasnya di bidang pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, memiliki peran yang sangat besar terhadap keberlangsungan program pembangunan hususnya di desa. ”Olehnya itu program pemerintah melalui pengelolaan ADD dan Dana Desa adalah sebuah terobosan dalam penyelenggaraan pemerintahan desa secara terpadu guna meningkatkan peran serta pemerintah desa dan masyarakat dalam proses pembangunan,”katanya. Pemerintah desa harus dapat menentukan sendiri kebutuhan pembangunan sesuai dengan potensi yang dimiliki, terutama di bidang pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, peningkatan kesehatan dan pendidikan serta pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana umum. “Melalui penyerahan ADD dan Dana Desa tahap I tahun 2015 ini, saya mengharapkan agar nantinya dapat dipergunakan sebagaimana peruntukannya dan mudah-mudahan di masa yang akan datang anggaran untuk desa di Halbar terus ditingkatkan sesuai dengan kemampuan keuangan daerah,”harap Namto. Bupati dua periode itu mengingatkan kepada para Kepala Desa agar dapat membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran tersebut, karena setiap dana yang diterima harus dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. ”Hendaknya para kepala desa memberikan pemahaman pada setiap kesempatan bertemu dengan masyarakat agar adanya transparansi, sehingga masyarakat memahami apa yang dapat dilakukan dengan ADD dan Dana Desa, supaya nantinya tidak menimbulkan penafsiran yang kurang baik dan dapat menimbulkan kerawanan konflik di desa.”pintanya. Selaku pemerintah daerah, Namto mengimbau para Kepala Desa agar dapat memahami dan mempedomani peraturan perundang-undangan terkait penggunaan dana desa. ”Hal ini penting agar dalam penggunaannya tidak terjebak pada kesalahan prosedur bahkan sampai pada pelanggaran hokum,”tutupnya. (ado/lex)

PNS Wajib Hadiri Upacara HUT JAILOLO – Upacara memperingati HUT RI ke-70 di Halmahera Barat (Halbar), akan dilangsungkan di lapangan Sasadu, Senin (17/8) lusa. Bupati Halbar, Namto H. Roba mengingatkan kepada seluruh PNS agar ikut dalam upacara tersebut. Kabag Humas Halbar, Sahmi Salim mengatakan, kalau ada PNS yang tidak menggubris instruksi, maka akan diberi sanksi tegas. “Diharapkan seluruh PNS agar dapat mengambil bagian dalam pelaksanaan Upacara memperingati Hari Kemerdekaan tersebut,”harapnya. Sementara itu, kemarin (14/8), dilakukan pemantapan upacara di ruangan Sekkab. Ikut dalam pemantapan tersebut unsur Muspida dan Pimpinan SKPD. “Yang akan bertindak sebagai inspektur upacara adalah Bupati,”tambah Kabag Humas.(ado/lex)

SAHMI Salim


art:risky

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

...LAWAN

Samb Hal. 1

ini patut dipertanyakan.Saksi yang mana?. Sebab dalam penyelidikan, meski ada seribu saksi yang dimintai keterangan, alat buktinya itu hanya satu. Ini yang menjadi kekeliruan penyidik,“ jelasnya. Karena itu, dirinya meminta gelar perkara yang sudah dilakukan Polda Malut digelar kembali. “Sebab ini belum sesuai dengan isyarat KUHAP,”tambahnya. Untuk penerapan pasal 378,

HALAMAN 09

lanjut Fadli, harus mengacu kepada pihak yang merasa dirugikan. “Pertanyaannya? Siapa yang merasa dirugikan dalam persoalan ini. Karena hingga kini, belum ada pihak yang merasa dirugikan,”jelasnya. Melihat fakta-fakta di atas, Fadly yakin, keputusan penyidik menetapkan Boki Nita sebagai tersangka sebagai keleliruan. Dan itu akan terjawab dalam praperadilan nanti. “Nanti kita lihat dalam praperadilan,”tutupnya. Bagaimana reaksi Polda

Malut? Kabid Humas Polda Malut AKBP Hendry Badar menegaskan penetepan Boki Nita sebagai tersangka sudah berdasarkan pasal 184 KUHAP. “Yang jelas penetapan Boki sebagai tersangka sudah berdasarkan KUHAP, yakni keterangan saksi, keterangan ahli, bukti petunjuk dan surat,” ujar Hendry yang enggan menjelaskan secara detail, bukti yang dikantongi penyidik dengan alasan sudah masuk dalam ranah penyidik dan teknis penyidikan. (cr-01/kox)

...KEDATON

Tanggung jawab itu, bukan hanya diemban oleh perangkat adat Kesultanan Ternate. Tapi juga kita sebagai masyarakat Maluku Utara, masyarakat Moloku Kie Raha. Soal siapa kemudian mengendalikan Kesultanan Ternate setelah mendiang Sultan Mudaffar Sjah, Kedaton Ternate sudah punya tata cara yang digu-

...KAJATI

...PIDATO

Samb Hal. 1

“Saya akan menyampaikan pidato kenegaraan pertama saya sebagai presiden,” kata Jokowi, disambut riuh tepuk tangan. Tidak lama berselang, tepuk tangan kembali terdengar memenuhi ruang sidang paripurna di Gedung Nusantara. Yaitu, saat presiden menyampaikan bahwa jasa para presiden terdahulu tidak boleh dilupakan seluruh elemen bangsa. Dia lantas mengurut nama presiden, mulai Presiden Soekarno, Presiden Soeharto, hingga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam pidatonya, Jokowi menyinggung upaya penguatan ekonomi nasional yang perlu ditopang berbagai bidang lainnya. Mulai politik luar negeri, pertahanan keamanan, hingga penegakan hukum. Khusus terkait dengan penegakan hukum, Jokowi mengingatkan pentingnya sinergi para penegak hukum. Semua elemen harus ikut bahu-membahu dalam bekerja dan menjadi pendorong pembangunan, tidak malah menghambatnya. “Sinkronisasi dan harmonisasi antarlembaga penegak hukum perlu ditingkatkan. Sehingga terbangun sistem hukum modern yang menekankan aspek preventif dan fasilitatif,” bebernya. Presiden tidak lupa membeberkan sejumlah agenda pembangunan pemerintahannya. Di antaranya, pembangunan tol sepanjang Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. Selain pidato kenegaraan, Jokowi menyampaikan pidato dalam sidang tahunan MPR yang memuat laporan kinerja lembaga-lembaga tinggi negara.

...PNS

Samb Hal. 1

”Pemutakhiran data wajib dilakukan seluruh instansi?,” tegas Bima, Jumat (14/8). Melalui suratnya nomor K 26-30/v 77-4/99, Bima menguraikan sejumlah hal. Pertama, sebelum pelaksanaan e-PUPNS akan dilakukan sosialisasi dan pelatihan implementasi aplikasi e-PUPNS bagi Pengelola Kepegawaian Instansi Pusat dan Daerah.Kedua, sosialisasi dan pelatihan implementasi aplikasi e-PUPNS akan dilakukan di kantor BKN Pusat (bagi pengelola Kepegawaian Instansi Pusat) dan di Kantor Regional I sampai dengan XIV (bagi Pengelola Kepegawaian Provinsi/Kabupaten/Kota). Ketiga, pelaksanaan ePUPNS dimulai sejak1 September 2015 hingga 31 Desember 2015. “Mengingat pentingnya tujuan e-PUPNS dalam upaya memperbaiki database nasional PNS, kami mengharapkan

...HALTENG

Samb Hal. 1

Harapan Yasin itu disampaikan pada kegiatan upacara peringatan Hari Pramuka ke- 54 tahun 2015 di halaman kantor Bupati Halteng, Jumat (14/8) kemarin.“Sebelum saya membacakan sambutan ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Dr. Adhyaksa Dault, saya atas nama Pemkab Halteng mengucapkan selamat Hari Pramuka ke-54 bagi segenap jajaran gerakan Pramuka. Semoga hari Pramuka ini dapat memotivasi semangat kemandirian bagi gerakan pramuka di tanah air, serta selalu mewujudkan karakter kaum muda sebagai calon pemimpin bangsa yang handal dan lebih baik pada masa depan,”kata Yasin. Ia mengatakan, kaum muda dewasa ini dihadapkan pada dua masalah besar. Yakni masalah yang berkaitan dengan sosial dan kebangsaan. Masalah sosial sangat berbahaya karena mencakup maraknya penggunaan napza dan obat terlarang,

Setelah itu, Jokowi kembali menyampaikan pidato pengantar nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016. Meski pidato Jokowi mendapatkan belasan kali tepuk tangan, kubu Koalisi Merah Putih (KMP) masih memiliki sejumlah catatan. Anggota Fraksi PKS Sohibul Iman misalnya. Dia menilai paparan Jokowi tidak disertai dengan data yang lengkap. Contohnya, penjelasan presiden tentang kondisi pendidikan di Indonesia.Menurut Sohibul, presiden hanya menyampaikan, Indonesia memiliki 300 ribu sekolah dengan 40 juta siswa yang menuntut ilmu. Namun, persoalan pemerataan pendidikan sama sekali tidak tergambar. “Di Indonesia Timur itu masih sangat kekurangan. Perlu pemerataan dari sisi sarana,” ujar Sohibul yang baru terpilih sebagai presiden PKS itu. Penyebaran tenaga pendidik, lanjut dia, juga belum merata. Sebagian besar guru masih terkonsentrasi di Pulau Jawa. Bahkan, tidak sedikit guru di Jawa yang justru kesulitan memenuhi kuota mengajar 24 jam per pekan karena harus berbagi dengan rekannya. “Di luar Jawa sebaliknya. Guru pasti mengajar di atas 24 jam,” cetusnya. Kritik yang tidak kalah pedas datang dari Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon. Menurut Fadli, pidato Jokowi hanya retorika. Dia mencontohkan pernyataan Jokowi soal persatuan. Pada kenyataannya, hal itu gagal terealisasi di bidang politik. “Kisruh Partai Golkar dan PPP, kalau mau persatuan, diselesaikan dong. Jangan yang diomongkan dan dilaksanakan berbeda,” ujarnya.

Dari sisi perekonomian, Fadli juga menilai Jokowi tidak menyajikan kondisi riil. Jokowi dinilai terlalu optimistis terhadap prospek perbaikan ekonomi di Indonesia. Padahal, kondisi ekonomi saat ini memasuki tahap awal krisis. “Kok bisa-bisanya masih menganggap enteng. Masih optimistis pertumbuhan 7 persen. Kita disajikan impian kosong. Lebih baik Jokowi berkata-kata pahit, tapi itu menolong rakyat,” ujarnya. Wakil Ketua Komisi I dari Fraksi Partai Golkar Tantowi Yahya menambahkan, hal terpenting yang seharusnya dikerjakan Jokowi adalah menyelesaikan kegaduhan di ranah politik. Sebab, kondisi politik berkaitan dengan situasi ekonomi. “Tidak mungkin ekonomi kita bisa baik kalau stabilitas politik tidak dijaga,” kata Tantowi. Pernyataan Tantowi itu merujuk kepada situasi internal Partai Golkar yang belum bersatu akibat konflik internal. Kegaduhan di bidang hukum juga masih terjadi. Misalnya, antara hakim Sarpin Rizaldi dengan Komisi Yudisial. Belum lagi kegaduhan yang terjadi di dunia olahraga, utamanya sepakbola. “Presiden sesungguhnya dapat menghindari konflik-konflik itu,” tandasnya. Anggota Fraksi Partai Demokrat Syarief Hasan menyayangkan pidato Jokowi yang dinilainya tidak menyentuh akar persoalan. Paparan presiden, kata Syarief, lebih bersifat kualitatif dan minim penjelasan data. Akibatnya, pidato tersebut tidak mampu menggambarkan apa yang terjadi pada tahun pertama pemerintahan duet Jokowi-JK. (jpnn/fai)

Pejabat Pengelola Kepegawaian untuk mengikuti sosialisasi dan pelatihan e-PUPNS dan memerintahkan seluruh PNS untuk melaksanakan e-PUPNS sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Kepala BKN Nomor 19 Tahun 2015,” tutur Bima. Kebijakan ini bukan tanpa risiko. Bagi PNS yang tak mengupdate datanya, bisa dipecat. “Setiap PNS berkewajiban mengikuti updating data melalui e-PUPNS. Jika hal itu tid a k d i l a ku k a n ma k a P N S yang bersangkutan tidak akan mendapatkan layanan kepegawaian dan melalui mekanisme tertentu dapat diberhentikan sebagai PNS,” tegas Direktur Arsip Kepegawaian II BKN Wakiran, baru-baru ini. Ditambahkan Deputi Pembinaan Manajemen Kepegawaian (PMK) BKN, Yulina Setyawati NN, pelaksanaan e-PUPNS mengusung tiga konsep yakni awareness, delegating, fast. Pada

konsep awareness, papar Yulina, BKN mengajak setiap PNS dan unsur pengelolaan kepegawaian menyadari arti penting kehadiran database kepegawaian yang akurat. Pada konsep delegating, lanjut mantan Kanreg II BKN Surabaya itu, verifikasi data akan didelegasikan kepada PNS bersangkutan (yang memiliki data), Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Kantor Regional dan BKN Pusat selanjutnya akan bertindak selaku tim verifikator akhir. Melalui e-PUPNS, sambung Yulina, akan terbentuk database kepegawaian yang paling kurang memuat data riwayat hidup, pendidikan formal, jabatan dan kepangkatan, penghargaan, tanda jasa, atau tanda kehormatan, pengalaman berorganisasi, gaji, pendidikan dan latihan, daftar penilaian prestasi kerja, surat keputusan dan kompetensi. (jpnn/fai)

pergaulan bebas yang berakibat tingginya kasus pemerkosaan di tanah air, kekerasan dan kriminalitas yang setiap saat selalu melibatkan kaum muda. Masalah lainya adalah masalah kebangsaan. Saat ini semakin nyata kaum muda sangat rendah solidaritas sosialnya. Semangat kebangsaan rendah yang akhirnya berdampak pada semangat bela negara dan daerahnya sendiri. Dari sekian banyak tantangan kaum muda itu, maka Gerakan selaku organisasi perekat bangsa dapat merangkul seluruh generasi muda agar terhindar dari semua masalah dan tantangan yang ada. “Pramuka harus mengikuti perkembangan kaum muda, tidak boleh terkesan kuno dalam era komunikasi digital dewasa ini,” ujarnya. Dia menambahkan, berbagai pendekatan untuk merangkul kaum muda dalam hal-hal positif harus dilakukan dengan berbagai cara. Sebab tantangan yang dihadapi kaum muda saat ini makin besar dan kompleks. “Contoh di Halteng misalnya.

Masih banyak generasi muda putus sekolah karena alasan berbagai hal. Faktor terbatasnya keterampilan yang dimiliki, rendahnya kaum muda menghormati orang tua dan juga faktor lainya,” katanya. Dari sekian banyak masalah yang ada, gerakan pramuka memiliki peranan yang sangat besar sebagai lembaga pendidikan formal yang bertujuan untuk membentuk kaum muda yang berkarakter dan mandiri. Sementara itu Ketua Kwartir Pramuka Kabupaten Halmahera Tengah Soksi Hi. Ahmad mengajak kepada seluruh Generasi Muda Halteng agat senantiasa menyiapkan diri dengan memperkuatkan mental dan intelektual sebagai modal dasar dalam menghadapi semua cobaan dan tantangan. “Membentuk karakter kaum muda yang mandiri dan cerdas bukan hal yang muda. Semua butuh proses, sebab itu proses yang harus diikuti adalah melalui pendidikan formal maupun non formal yang tersedia di setiap lingkungan masing-masing,” ujarnya. (rid/adv/kox).

Samb Hal. 1

Samb Hal. 1

kasus dugaan korupsi anggaran laboratorium Unkhair diproses hingga ke pengadilan serta sejumlah kasus dugaan korupsi yang masih dalam tahap penyelidikan dan penyidikan. Sementara kandidat Kajati baru Malut, Heru Sriyanto sejak Oktober 2014 menjabat sebagai Wakajati Sulsel. Dia sebelumnya adalah Koordinator pada Jaksa Agung Muda Intelejen (Jamintel). Relatif tidak sulit mencari informasi atau pemberitaan seputar Heru. Setidaknya dalam tiga tahun belakangan, ia muncul di berbagai media online. Sebutnya saja saat pelantikannya sebagai Wakajati Sulsel, Oktober 2014 silam. Saat itu, Heru menggantikan Kadarsyah yang dicopot karena terbukti melanggar kode etik. Saat menjabat sebelumnya sebagai Koordinator Jamintel Kejagung, Heru juga sempat muncul

...MARIA

Samb Hal. 1

Ibu dua putra, Albert Agung Arditya, 21, dan Benedictus Billy Brilianditya, 17, itu lantas mengadakan riset selama dua tahun di Jakarta, Bogor, dan Bandung. Narasumbernya berasal dari sektor swasta, pemerintah, dan nongovernmental organization (NGO) mengenai praktik CSR (corporate social responsibility) di Indonesia. Riset tersebut terkait dengan kedudukannya sebagai kepala Center for Entrepreneurship Change and Third Sector (CECT) Universitas Trisakti, Jakarta, sejak 2001. Di perguruan tinggi tersebut, alumnus S-1 Ekonomi Universitas Trisakti, magister ekonomi dari Universitas Indonesia, serta peraih gelar doktor di bidang manajemen dari UTS itu mengajar sejak 1990 Nah, riset sepulangnya dari Australia bertujuan mencari gap dari apa sudah dilakukan, apa yang belum, dan apa yang seharusnya dilakukan terkait CSR. Setelah mendapat grant dari Ford Foundation pada 2007, setahun berselang atau tiga tahun setelah disodori pertanyaan yang menggugah di atas, lahirlah program S-2 MM (magister manajemen)-CSR Universitas Trisakti. Program studi itu merupakan yang pertama di Indonesia, bahkan Asia Pasifik. Sampai kini pun tetap menjadi satu-satunya di semua kampus di tanah air. Di beberapa kampus lain di Indonesia, CSR sebatas diberikan sebagai mata kuliah. Belum ada perguruan tinggi yang menjadikannya sebagai program studi dan secara holistis mempelajari CSR. Hingga kini, program S-2 MMCSR di Universitas Trisakti tersebut tercatat telah melahirkan 150 alumnus. Oktober mendatang, perkuliahan untuk angkatan ke-16 dimulai. Perkuliahan berlangsung setiap Jumat dan Sabtu. Mayoritas mahasiswa S-2 MM-CSR merupakan level manajerial seperti CEO, komisaris, atau pemilik perusahaan. Sebab, CSR memang berada pada strategic level. Nita menyebut beberapa nama mahasiswa yang menduduki posisi stratagis di perusahaan masingmasing. Yakni, Amalia Yunita, CEO (chief executive officer) Arus Liar, operator arung jeram yang sudah 20 tahun berkibar di Indonesia. Ada pula Manajer Chevron Corry Triwardani dan Corporate Communication Freeport Sari Esayanti. Selain mereka, banyak pula dari kalangan pegiat LSM (lembaga swadaya masyarakat), entrepreneur, maupun media yang menjadi mahasiswa S-2 CSR. Setelah menyelesaikan program selama dua tahun, para alumnus diminta sharing dengan mahasiswa yang sedang menempuh perkuliahan. “Mereka sharing sebagai praktisi,” kata Nita. Ramida Siringoringo, mahasiswa MM-CSR Universitas Trisakti angkatan 9, mengaku banyak menyerap ilmu yang bermanfaat dalam perbaikan program CSR di lingkungan kerjanya. “Desain CSR di sana (perusahaan tempat dia dulu bekerja semasa kuliah S-2, Red) sebenarnya sudah cukup baik. Tapi, ketika saya sudah bela-

nakan turun temurun. Soal Boki Nita ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Malut dalam kasus dugaan pemalsuan identitas dua anak kembarnya, kita harus pula arif dan menyerahkan semuanya ke proses hukum. Seperti kebanyakan orang yang tersandung masalah hukum. Sebab kita berada di negara hukum. Di negara hukum ini, tidak ada yang kebal dengan hukum. Siapa yang bersalah harus bertanggung jawab

dengan kesalahannya. Karena itu, biarkan polisi menyelesaikan tugasnya. Dan biarkan pula Nita menuntut keadilan dan membuktikan bahwa apa yang disangkakan kepadanya tidak benar. Namun di balik semua itu, kita punya tanggung jawab yang sama, yaitu menjaga kearifan lokal. Kedaton adalah simbol kearifan lokal yang masih tersisa.(*)

lewat pemberitaan. Juli 2013 silam, Heru dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi terkait kasus suap penanganan perkara di Penyelesain Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI) Pengadilan Negeri Bandung. Sebelum menjadi Koordinator Jamintel Kejagung, Heru menjabat sebagai Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati DKI Jakarta. Kajati Malut sediri masuk daftar Mutasi sebagaimana tertuang dalam Keputusan Jaksa Agung Nomor : KEP-117/A/ JA/08/2015 Tanggal 12 Agustus 2015. Selain Kajati Malut, Jaksa Agung M Prasetyo memutasi Kajati Jambi Bambang Sugeng Rekmono yang dipromosikan menjadi Inspektur IV Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia (RI).Selanjutnya posisi Kajati Jambi akan diisi Erbindo Saragih yang sebelumnya merupakan Direktur II Jaksa Agung Muda

Bidang Intelijen Kejagung RI. Kajati Banten M Suhardy akan mengisi posisi yang ditinggalkan Erbindo Saragih yakni menjadi Direktur II Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejagung RI. Wakil Kajati (Wakajati) Kepulauan Riau Ely Syahputra akan mengisi jabatan yang ditinggalkan M Suhardy sebagai Kajati Banten. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung RI Tony Tribagus Spontana akan melepas jabatannya dan dipromosikan menjadi Kajati Jogjakarta menggantikan I Gede Sudiatmaja yang akan memasuki masa pensiun pada 15 Agustus 2015 mendatang. Posisi Kapuspenkum akan diisi Amir Yanto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakajati Sumatera Utara. Koordinator Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Negara Kejagung RI Baginda Polin Lumbangaol akan mengisi jabatan yang ditinggalkan Amir Yanto.(cr-02/ozc/lex)

jar di MM-CSR, saya dapat ilmu lebih, yakni bagaimana melakukan penilaian awal, monitoring, serta evaluasi. Perubahan itu yang saya bawa ke perusahaan,” kata perempuan yang pernah berkarir di PBB tersebut. Selanjutnya, ketika berpindah ke perusahaan pemrosesan kakao sebagai sustainability manager, Ramida kembali mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dengan merapikan sistem, perencanaan, dan monitoring CSR. Buntutnya, perusahannya mendapatkan label UTZ certified (standardisasi kualitas produksi dan pengolahan untuk kopi, kakao, dan teh). CSR di Indonesia yang nilainya tidak kecil itu memang sering dipahami secara salah. CSR identik dengan bakti sosial atau pemberian donasi. CSR tidak menjadi kebijakan strategis perusahaan, seolah hanya menjadi kebijakan residu, yaitu alokasi sisa laba. “Banyak perusahaan yang sifatnya kiss and run. Sekali membantu, setelah itu selesai. Tidak menciptakan kemandirian masyarakat, tidak efisien, bahkan tanpa sadar justru menciptakan mentalitas meminta,” papar Nita. Perusahaan-perusahaan di Indonesia mulai berupaya menerapkan CSR pada periode 2000-an. Persisnya sejak dikeluarkannya pasal 74 Undang-Undang No 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang mewajibkan setiap perusahaan untuk melakukan kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan. UU tersebut, antara lain, dipicu kejadian lumpur Lapindo di Sidoarjo pada 2006. Begitu pula dengan Peraturan Menteri Negara BUMN No 4 Tahun 2007 yang menetapkan bahwa laba perusahaan harus disisihkan sebesar 4 persen. Perinciannya, 2 persen persen untuk program kemitraan dan 2 persen lainnya untuk program bina lingkungan. Berdasar riset bertahun-tahun yang dilakukan, Nita menemukan fenomena bahwa dana yang dialokasikan perusahaan untuk CSR sangat besar, mencapai miliaran rupiah. Bahkan, salah satu BUMN besar menyiapkan dana CSR Rp 400 miliar per tahun. “Tapi, kebanyakan terbuang sia-sia. Orang miskin di Indonesia tetap saja begitu banyak. Padahal, kalau CSR dilakukan dengan tepat dan holistis (menyeluruh), kemiskinan bisa dihilangkan,” urai perempuan berkacamata itu. Persoalannya, perusahaan di Indonesia yang melakukan CSR secara holistis, sebut Nita, masih bisa dihitung dengan jari. Dia mencontohkan salah satu perusahaan consumer goods besar yang menerapkan CSR dari hulu ke hilir. Mulai pembinaan para petani pemasok bahan, teknologi daur ulang sumber daya air dalam proses produksi, hingga bekas kemasan diolah kembali menjadi produk baru yang fungsional dengan melibatkan ibu rumah tangga di beberapa kota. Konsumen juga dilibatkan untuk merumuskan strategi dan pengembangan melalui forum untuk konsumen. Dalam tingkat individu, para karyawan pun menjadikan CSR sebagai budaya perusahaan. Hasilnya, manfaat bagi ma-

syarakat, menciptakan mata pencaharian berkelanjutan bagi petani, perusahaan mendapatkan bahan baku terbaik, penghematan biaya produksi, dan kesetiaan konsumen. Sayang, kembali lagi, belum banyak yang seperti itu. Karena itu, Nita terus gigih berupaya mengubah paradigma masyarakat dan perusahaan mengenai CSR. Sebab, dampak akhirnya bakal bisa dirasakan masyarakat luas. “CSR bukanlah cara mendistribusikan keuntungan, tetapi justru cara untuk menghasilkan keuntungan. CSR merupakan investasi jangka panjang,” ungkap dia. Nita melanjutkan, selain persepsi yang salah, kebanyakan perusahaan masih belum tahu how to-nya. “Bagaimana mendesain program CSR yang tepat,” ujarnya. Di program S-2 CSR Universitas Trisakti, kurikulum disusun mengacu pada International Organization for Standardization (ISO) 26000 tentang social responsibility yang sudah disepakati 162 negara. Lalu, dipadukan dengan risetriset yang dia lakukan serta hasil diskusi dengan para profesor dari berbagai negara. Yang digunakan adalah model kurikulum practical academic. “Samiul Hasan PhD, supervisor saya di UTS, paling sering menjadi teman diskusi saya ketika itu,” kenang Nita yang bisa melahap puluhan jurnal setiap hari sebagai referensi. Nita juga merumuskan banyak tool yang diturunkan dari teori, menggunakan case study, untuk mempermudah mahasiswa memahami materi. Dia juga kerap berdiskusi dengan Tony Simmonds, pakar project management dan manajamen risiko asal Australia yang kini menjadi suaminya. Meski program yang dirintisnya yang dimaksudkan untuk turut menciptakan perubahan di tanah air telah berjalan jauh, Nita belum puas. Setiap tahun CECT sebagai pengelola MM-CSR mengadakan survei untuk mengevaluasi manfaat dan dampak pendidikan terhadap karir mahasiswa serta perusahaan. “Perubahan utama yang dirasakan mahasiswa adalah system thinking yang selanjutnya mereka bawa ke perusahaan. Yang tadinya perusahaan belum punya kebijakan CSR akhirnya jadi punya standard operating procedure (SOP) untuk CSR. Yang awalnya sudah ada tapi belum menyeluruh, perlahan membaik,” urainya. Tidak sedikit pula mahasiswa yang meminta CECT memberikan pelatihan kepada jajaran direksi perusahaannya. Bahkan, ada satu perusahaan tambang yang meminta pelatihan untuk seluruh karyawan, mulai staf sampai level manajerial. Ada pula yang diberi pendampingan, dibuatkan desain dan manual CSR, hingga evaluasi keberhasilan praktik CSR. Selain itu, empat tahun setelah MM-CSR, pada 2012, Nita membuka pula program MM community entrepreneurship (CE). Ke depan dia dan tim terus membuat riset dan pengembangan karena ruang lingkup CSR begitu dinamis dan harus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. (jpnn/fai)


art:ATU

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

PILKADA

Tim Advokasi Sidik – Djasman Minta KPU Profesional

RAPAT: Pertemuan tim advokasi calon SidikDjasman bersama KPU Kota Ternate kemarin (14/8)

TERNATE – Tim Advokasi Pasangan calon (Paslon) Sidik D Siokona – Djasman Abubakar (Sidik – Djasman) telah mempelajari aturanaturan kampanye. Tim yang dipimpin langsung coordinator Fuad Alhadi itu, Jumat (14/8) mendatangi kantor KPU Kota Ternate. Kedatangan tim Sidik-Djasman itu diterima Ketua KPU Kota Ternate Ismad Sahupala dan anggota Soleman Patras dan Ruslan Abdurahman. Agenda silaturahmi itu, tim advokasi SidikDjasman meminta kepada KPU agar professional dalam melaksanakan tahapan pilwako damai dan adil serta membuka ruang komunikasi dan kordinasi seluasnya. “Kami juga Menyatakan sikap, menjunjung tinggi aturan dan mekanisme selama tahapan kampanye,” kata Fuad. Pertemuan yang digelar selama dua jam itu, ia juga menyampaikan ada dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh salah satu paslon dan tidak sesuai dengan mekanisme Pilkada yang tertuang di PKPU. Hanya saja, Fuad yang juga mantan anggota DPRD Kota (Dekot) Ternate ini tidak menyebut paslon dimaksud. “Kami punya bukti,” katanya. Namun dihadapan wartawan, ia menyebut ada calon titipan, yang sengaja didorong untuk pecahkan suara paslon Sidik-Djasman pilwako ini. Sementara Ketua KPU Ismad Sahupala berjanji akan memberlakukan sama semua tim. KPU selalu terbuka untuk tim Paslon manapun untuk berkoordinasi. Terkait laporan pelanggaran Pilkada, ia mengatakan tim harus berkordinasi dengan Bawaslu Provinsi Malut. “Pintu KPU selalu terbuka untuk tim Paslon lain, jadi yang ingin datang untuk berkordinasi akan dilayani oleh KPU,” pungkas Ismad. (tr-02/wat)

POLMAS

HALAMAN 10

KPU Belum Terima Daftar Kekayaan Calon TERNATE – Daftar kekayaan empat pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate, Sidik Dero Siokona-Djasman Abubakar, Burhan Abdurahman-Abdullah Tahir, Sudjud Sirajudin-Arifin Djafar dan Rachman Sulaiman-Anwar Hasan sampai sekarang belum diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU). KPU baru menerima bukti laporan harta kekayaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadi syarat calon. Hal ini dikatakan ketua

KPU Kota Ternate Ismad Sahupala saat dikonfirmasi kemarin (14/8). “Daftar kekayaan calon itu nanti dikirim oleh KPK ke masing-masing KPU. Sejauh ini mekanisme pengiriman hasil rincian nilai dari KPK belum diketahui, apakah ke KPU Provinsi, ataukah langsung ke kabupaten kota,” ujarnya. Ia berharap agar daftar kekayaan tersebut sudah diterima KPU sebelum penetapan calon. Kendati belum menerima daftar kekayaan calon, KPU akan mendatangani KPK di Jakarta

pada Senin (17/8) lusa. Kedatangan KPU ini, lanjut ismad untuk kepentingan verifikasi bukti terima Laporan Harta kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN). “Seluruh dokumen syarat calon sudah diverifikasi, tidak ada masalah. Tinggal bukti terima LHKPN dari KPK yang belum diverifikasi. Makanya rencana Senin (17/8) kita berangkat ke Jakarta untuk penelitian, bukti terima LHKPN dari KPK,” pungkasnya. (tr-02/wat)

KPU Gandeng KAP Audit Rekening Calon Bantuan Pihak Ketiga Maksimal Rp 500 Juta Peliput : M Noval Kasman Editor : Awat Halim TERNATE – Komisi Pemilihan umum (KPU) Kota Ternate tampak tidak sendiri memantau perkembangan rekening pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate. KPU telah menggandeng Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk melakukan audit penggunaan anggaran tim calon. Kerja sama KPU dan KAP ini diatur dalam Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2015 Tentang dana kampanye. Hal ini disampaikan anggota KPU Kota Ternate Soleman Patras saat ditemui diruang kerjanya, Jumat (14/8). Ia mengatakan ada pembatasan sumbangan atau bantuan dana kampanye dari pihak ke tiga untuk dana kampanye tim paslon. Dana kampanye yang

berasal dari perorangan atau individu maka tidak bisa lebih dari Rp 50 juta. Sementara dana kampanye dari instansi, perusahaan dan lembaga lainnya maksimal Rp 500 juta. “Jika rekening Paslon tersebut ditemukan sumbangan dana melebihi target, maka kelebihan dana tersebut akan ditarik oleh KPU dan dimasukan ke Kas Negara,” tandas Soleman. Setiap transaksi keuangan yang dilakukan Paslon kata Soleman harus melalui rekening yang didaftarkan ke KPU. Tujuannya agar KPU dan KAP bisa memantau laporan penggunaan anggaran kampanye Paslon, “Nanti KPU akan memberikan ke bendahara tim masing-masing Paslon, aplikasi laporan keuangan yang memudahkan KPU untuk bisa memantau,” kata Soleman. Selain itu, KPU Kota Ternate telah berkomitmen untuk mengatur tahapan kampanye paslon pada Pilwako Kota Ternate. Ia berharap pengaturan tahapan kampanye ini berjalan adil dan berimbang. Mislanya pengaturan Alat Paraga Kampanye (APK) berdasarkan kesepakatan bersama antara KPU, tim

palon dan panwas dari segi ukuran, jumlah dan dana kampanye Paslon. “Ini dilakukan agar adil, merata dan seimbang, dan tidak ada kesan KPU memihak kepada siapa,” ujarnya. Ia contohkan dalam pemasangan baliho, satu Paslon tidak bisa mendominasi satu lokasi, baliho semua Paslon harus berada di lokasi tersebut, jika tidak, maka itu dihitung pelanggaran. “Dan ini diatur dalam PKPU nomor 7 tahun 2015 tentang Kampanye,” jelas Soleman. Sementara anggota Panwas Wahyuni Baylusi yang diwawancara terpisah menegaskan, Panwas akan menindak tegas setiap pelanggaran yang dilakukan tim maupun Paslon ditahapan Kampanye. Wahyuni juga menjelaskan ditahapan kampanye ini sanksi terberat adalah kepesertaannya ditarik jika terbukti bersalah. “Dan tidak Ada alasan lagi jika ditemukan pelanggaran, karena mekanisme beserta aturan sudah berulang kali dilakukan, dan ini semua juga berangkat dari kesepakatan bersama,” tegas Wahyuni. (tr-02/wat)`

HUT RI

Pemprov Pusatkan Upacara HUT RI di Sofifi SOFIFI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut akan menyelenggarakan upacara peringatan HUT RI ke 70 di lapangan Keluarahan Guraping Sofifi Kecamatan Kota Todore Kepulauan (Tikep). Kepala Biro Humas dan Protokoler setdaprov Malut Salmin Janidi ketika dikonfirmasi kemarin (14/8) mengatakan, semua kesiapan upacara HUT telah disiapkan oleh panitia. ”Upacara dipusatkan di lapangan Guraping Sofifi. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK). (din/wat)

ISMAD Sahupala

KOMPAK: Kepala kantor Bahasa Malut berpose bersama juara festival teater dan musikalisasi puisi kemarin (14/8)

Kantor Bahasa Sukses Gelar Festival TERNATE – Kegiatan festival teater dan musikalisasi puisi yang diselenggarakan Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara (Malut) resmi ditutup kemarin (14/8). Pada lomba festival yang dilaksankan di kantor Bahasa

Malut di kelurahan Kota Baru itu, dewan juri telah bersepakat, menetapkan SMA Negeri 2 Ternate keluar sebagai juara 1 kategori festival teater dan SMA Negeri 1 Tidore juara 1 festival musikalisaasi puisi.

Kepala Kantor Bahasa Malut Songgo Siruah dalam sambutannya mengatakan, festival teater dan musikalisasi puisi ini, bukan semata-mata untuk mencari juara, melainkan juga upaya pembinaan generasi muda. “Agar mereka tetap menjadi diri sendiri dan tidak terpedaya oleh hiruk – pikuk kehidupan modern yang semakin ‘gila’,” kata Songgo. Ia mengatakan secara umum para juara ini telah mampu mempertunjukan tontonan yang menarik dan asyik. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan, baik oleh siswa sebagai actor, maupun guru sebagai konseptor dan sutradara. “Yang perlu ditingkatkan, penataan alur cerita, peralihan peristiwa, klimaks, dan solusi atau pesan. Ada tiga dewan juri dalam festival ini, yakni Wildan, Helmi Alhadar, dan Saya (Songgo Siruah),” tambah songgoh. Semenatara salah satu dewan juri, Wildan menambahkan, pertunjukan teater adalah upaya sekelompok orang untuk memindahkan kehidupan nyata ke panggung dalam waktu beberapa menit. Dipanggung itulah, semua hal yang berkaitan dengan kehidupan tokoh cerita dipentaskan secara jelas dan tuntas. “Karena itu, pertunjukan harus total agar pesan tersampaikan ke penonton,” tambah Wildan yang juga pengajar dan pelaku sastra ini. (tr-02/wat/ pn)

LOMBA: Ketua Panitia HUT RI Ir Husen Nurdin saat melepas peserta lomba gerak jalan tingkat SD dan SMP di Sofifi (14/8)

Lomba Gerak Jalan di Sofifi Meriah SOFIFI – Lomba gerak jalan tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) di Sofifi kemarin (14/8) resmi dibuka oleh ketua panitia HUT RI Ir Husen Nurdin kemarin (14/8). Peserta yang mengiktui gerak jalan tingkat SD dan SLTP ini berjumlah 89 group yang terdiri 53 group dari siwa SD, dan 36 group tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se kota Sofifi. Para siswa mulai star di bundaran jalan 40, depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daereah (DPRD) Sofifi sejak pukul 15.00 wit. Ini dikatakan ketua seksi Dokumentasi dan Publikasi, Rahwan K Suamba. ”Barisan panjang, kemudian banyak orang tua yang mendampingi anaknya. Rutenya, mulai bundaran 40 menuju kediaman wakil

gubernur, peremium, lampu merah Galala, lapangan utama dan finish di pelabuhan guraping,” jelasnya. Untuk tingkat SMU, Umum dan SKPD dilaksanakan besok (hari ini, red) pukul 09.00 wit pagi. “Rute berbeda yakni bundaran 40 menuju kantor Polda kemudian pasar galala, kampung kodok dan finish di pelabuhan guraping. Kita berharapa semua kegiatan bisa berjalan dengan baik. Masyarakat juga bisa merasakan betapa pentingnya memeriahkan hari kemerdekaan,”katanya. Pantauan Koran ini, lomba gerak jalan itu, belasan siswa sempat pingsan. ”Kami sebagai orang tua tetap senang, meskipun ada berbagai kejadian, karena hal itu bisa menjadi pengalaman berharga,”tambah Salma ibu rumah tangga. (din/wat/pn)


SPORTIVO

art:Yono

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN H HA LAMAN 11

Debut Muller di Bundesliga Sejarah Hari Ini (15 Agustus): Pemuda P Pem Itu Bernama Thomas Mullerr PADA 15 Agustus Agustu 2008, seorang anak muda A berperawakan ceking memperoleh jangkung ber rperaw kesempatan debut debu untuk Bayern Munich di Bundesliga dari pelatih Jurgen Klinsmann. ajang Bundesl liga d menggantikan Miroslav Klose pada Ia tampil m mengg sepuluh h menit meni terakhir laga kandang menghadapi Hamburg SV dalam posisi Bayern hadap pi Ham tertahan 2-2. Tak ada yang istertah han imbang im timewa timew wa dari dar aksi perdana sang youngster. Ia gagal membuat impak untuk mengubah Singkatnya, debut yang gubaah skor. sk pantas pantaas dilupakan. dilu Siapa Siapa ssangka, nantinya ya pemain n tersebut terse justru menjelnjelma m menjadi salah satu menj u pilarr penting tak hanya pent untuk Bayern, tapi juga untu uk Bay Jerman. tim nasional nasio Dialah Diallah Thomas MullMuller dipromosier. M Mulle Klinsmann ke kan n Kli skuat setelah sku uat utama u musim m usim sebelumnyaa menunjukkan perform menun rma bersama m cemerlang ce ama tim reserve di divisi III Jert re man mengemas 15 gol dari m dengan d 32 partai. pa Terlepas dari permainannya Te yang biasa saja kontra Hamburg, Muller melakoni tiga partai lagi Mu dengan Bayern di Bundesliga d 2008/09. Ia juga mengecap laga perdana di Liga Champions dalam kemenangan 7-1 7- atas Sporting pada leg kedua fase 16 1 besar. Debut di pentas Eropa

itu langsung ditandainya dengan an mencetak gol penutup keunggulan komprehensif rehensif The Bavarians. Meski Klinsmann yang memberikan debut, Muller baru menjalani musim breakthrough di bawah ah asuhan Louis van Gaal, yang memang ng dikenal piawai membina pemain muda, uda, pada kampanye berikutnya. Muller selalu turun dalam 344 putaran Bundesliga, 29 di antaranya sebagai starter, dan berperan penting membantu embantu Die Roten merengkuh gelar ar ganda Deutscher Meister dan DFBDeuts Pokal. Potensi treble Pok le Bayern pada musim tersebut p ebut hanya kandas lantaran n mereka ditundukkan Internazionale ernazionale di final Liga Champions. hampions. Sinar terangg Muller berlanjut ke pentas as internasional. Dari semula berada rada di lis cadangan Joachim Low, w, Muller akhirnya dipanggil menembus d embus skuat final untuk Piala Dunia un ia 2010 menyusul cederanya Michael Ballack. Seperti dikcede etahui, pada turnamen n besar pertamanya itu Muller langsung menjadi topskor pskor dan menyabet gelar Pemain Muda Terbaik. Muller terus konsisten bermain main di level tinggi hingga memborong treble bersama rsama Bayern tahun lalu dan menjadi kampiun Piala Dunia 2014 bersama skuat Jerman di Brasil. “Muller adalah pemain yangg sangat tak ortodoks dan Anda tak bisa memprediksi ksi jalur larinya, tapi dia punya satu tujuan dan itu adalah ‘bagaimana saya bisa mencetak gol?’” tutur Jurgen urgen Klopp tentang Muller. (gol/cr-05)

Murray Bakal Jadi Ayah Februari Nanti LONDON – Bahtera rumah tangga Andy Murray dan Kim Sears bakal semakin lengkap. Sebab, sejoli berbeda profesi tersebut akan segera mendapatkan momongan yang selama ini sudah dinantikan. Kim dijadwalkan bakal melahirkan anak pertama buah cintanya dengan petenis terbaik Inggris Raya tersebut Februari 2016 mendatang.

Keduanya mengabarkan berita menyenangkan itu setelah menjalani scan 12 pekan. Murray dan Kim menikah di Dunblane pada April lalu. Hubungan keduanya selama ini memang sangat adem ayem. Keduanya bertemu kali pertama di US Open 2005 silam. Judy yang merupakan ibu Murray pun sudah

tak sabar melihat cucunya lahir. “Sangat tidak sabar menjadi nenek,” terang Judy. Para penggemar tenis juga sudah beramai-ramai memberikan selamat pada Murray dan Kim melalui akun jejaring Twitter. (jpnn/cr-05)

ANDY Murray dan Kim Sears


art:MuS

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

ALL SPORT

HALAMAN 12

JASON Puncheon

CRYSTALL PAL CRYSTA PALACE

AGENDA

ARSENAL

Kejar Kemenangan Perdana

Premier League Sabtu, 15 Agustus 2015 Southampton vs Everton (beIN Sports 3 pukul 18.45 WIB) Tottenham Hotspur vs Stoke City (Indosiar pukul 21.00 WIB) Swansea City vs Newcastle United (beIN Sports 3 pukul 21.00 WIB) West Ham vs Leicester City (beIN Sports 2 pukul 21.00 WIB) Minggu,16 Agustus 2015 Crystal Palace vs Arsenal (beIN Sports 3 pukul 18.45 WIB) Bundesliga Sabtu, 15 Agustus 2015 Bayer Leverkusen vs Hoffenheim (Fox Sports 2 pukul 20.30 WIB) B. Dortmund vs B. Moenchengladbach (Fox Sports pukul 23.30 WIB) Ligue 1 Minggu, 16 Agustus 2015 Guingamp vs Lyon (beIN Sports 2 pukul 01.00 WIB)

PRA PON

Percasi Malut Optimis Lolos PON

FAISAL Malik

TERNATE - Seperti cabang olahraga (Cabor) lain yang menargetkan lolos PON 2016 di Jabar, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Malut juga punya target yang sama. Kepada Malut Post, Sekretaris Umum Percasi Malut, Faisal Malik mengaku optimis bakal lolos. “Itu adalah harga mati meski banyak hal yang harus dihadapi saat Pra PON di Nusa Tenggara Barat (NTB) September hingga Oktober mendatang,” katanya (14/8). Sementara kesiapan atlet, lanjut Faisal, Percasi sudah melakukan beberapa turnamen penyisihan yang berhasil menjaring sebanyak 10 atlet, ke 10 atlet tersebut nantinya dikerucutkan kembali menjadi 7 atlet. Tak hanya menyeleksi, ada beberapa atlet yang bisa dipastikan bakal memperkuat Percasi, mereka adalah Said Alhadad, Nyong Kembi dan Ali Kaufua. “Untuk Said Alhadad dan Nyong Kembi adalah atlet master nasional sedangkan Ali Kaufua adalah atlet master percasi,”imbuhnya. Dan ini potensi kita untuk lolos ke PON nanti, “ tandasnya. (cr-06)

vs

ALEXIS Sanchez

DI laga pembuka melawan me melawan West Ham pekan lalu, Arsenal 0-2 di kandang sendiri. Di kalah mengejutkan d dengan skor tal Palace, Minggu (16/8) pekan kedua melawan mellaawan CrysC (siaran langsung, beIN Sports 3 pukul 18.45 besok malam (siar raan lang Gunners mengantongi poin untuk WIB), The Gun nn ners dituntut dit kekecewaan para fans. Untuk sementara mengobati kke ekecew ini, Arsenal harus di urutan kedua dasar klaseh haarus berada be men Prem Premier League. Pasukan Arsene Wenger mier Lea belum bisa mencetak gol namun sudah kebobolan bissaa men dua gol. Oleh itu, kali ini mereka harus berjuang keras agar segera keluar O karena kar dari posisi Melawan Crystal Palace bisa menjadi langkah Arsenal untuk possisi tersebut. terse menorehkan meno orrehkan kemenangan pertama musim ini. Pasalnya, berdasarkan catatan pertemuan pertteemuan dua tim, Arsenal selalu perkasa. Di lima pertandingan terakhir, Arsenal menang atas lawannya ini. Selain itu, klub London ini juga Arrssenal selalu se selalu menang dalam enam laga tandang terakhir. Catatan ini bisa mens m jadi suntikan untuk memetik poin di kandang Palace. s Petr Cech yang mengawali debut sangat buruk kemungkinan akan diturunkan lagi untuk membuktikan diri bahwa ia pantas menjadi penjaga gawang Arsenal, seperti yang dielukan banyak orang sejauh ini. Alexis Sanchez yang pekan lalu diturunkan pada babak kedua dimungkinkan akan memulai laga ini sejak menit pertama. Di ujung tombak, Oliver Giroud masih menjadi pilihan. Jika sudah buntu, Theo Walcott yang memiliki kecepatan p baru akan diturunkan. Mathieu Debuchy akan kembali menjaga barisan p pertahanan sisi kanan mengingat kondisi Hector Bellerin yang belum fit. per Sementara Sementarra Jack Wilshere dan Tomas Rosicky dipastikan dicoret dari skuad karena mengalami mengalam mi cedera. Aaron Ramsey akan duduk di bangku cadangan dan Chamberlain akan akka menjadi pemain yang bergerak di sektor sayap kanan. Musim lalu, Crystal Pa Palace ala selalu kalah dari Arsenal dan selalu kebobolan dua gol. Oleh karena itu, Alan P Pardew yang baru ditunjuk menjadi pelatih The Eagles akan membuat Pa perubahan Mantan pelatih Newcastle tersebut akan menggunakan formasi n formasi. f 4-3-3. Yannich Yann nic Bolasie dan Jason Puncheon akan menemani Cannor Wickham di lini depan. Catatan Catatta Palace melawan tim asal London memang buruk. Namun musim ini, mereka memiliki memillik harapan baru untuk mengubah catatan itu. Palace memiliki gelandang tangguh, Cabaye, yang baru saja dibeli dari PSG pada musim panas ini. (jpnn/cr-05) tangguh,YohanC Yohan Ca C

Latihan Bebas Milik Lorenzo BRNO – Sesi latihan bebas pertama balapan MotoGP seri Republik Ceko menjadi milik Jorge Lorenzo. Jagoan Movistar Yamaha itu sukses menjadi pembalap tercepat setelah mengemas waktu satu menit 56,499 detik di Sirkuit Autodromo Brno, Jumat (14/8) sore kemarin. Lorenzo berhasil mengalahkan perlawanan Marc Marquez yang juga tampil bagus. Baby Alien, julukan Marquez berada di posisi kedua dengan tore-

han waktu satu menit 56,650 detik. Hasil buruk kembali ditorehkan Valentino Rossi. Pembalap Movistar Yamaha itu hanya berada di posisi keenam setelah mengemas waktu satu menit 57,038 detik. Performa Rossi dalam dua seri terakhir memang tak menggembirakan. Sebelumnya, Rossi juga babak belur pada seri Indianapolis. Ketika itu, pembalap berjuluk The Doctor tersebut hanya bisa memulai balapan dari urutan kedelapan. (anv/cr-05)

Hasil latihan bebas pertama MotoGP Ceko 1. Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha) 1m 56.499s 2. Marc Marquez (Repsol Honda) 1m 56.650s 3. Dani Pedrosa (Repsol Honda) 1m 56.784s 4. Andrea Dovizioso (Ducati) 1m 56.821s 5. Andrea Iannone (Ducati) 1m 56.914s 6. Valentino Rossi (Movistar Yamaha) 1m 57.038s 7. Bradley Smith (Monster Yamaha Tech 3) 1m 57.137s 8. Aleix Espargaro (Team Suzuki) 1m 57.597s 9. Maverick Viñales (Team Suzuki) 1m 57.753s 10. Cal Crutchlow (LCR Honda) 1m 57.781s

Tryout Sekaligus Pra PON, Ikasi Kirim 12 Atlet TERNATE – Sebanyak 12 atlet anggar siap membela Malut untuk perebutan tiket ke PON 2016 Jabar tahun depan. 12 atlet yang menjalani TC di Ternate selama kurang lebih 6 bulan tersebut, Sabtu (15/8) hari ini diberangkatkan ke Jakarta. Selama di Jakarta, atlet yang diasuh kepala pelatih berlisensi nasional, Yohanes Sopachua tersebut bakal menjajal sejumlah lawan tanding di ibu kota. Uji coba tersebut sambil menunggu event Pra PON yang dijadwalkan pada tanggal 12-20 September mendatang. “Atlet tetap stay di Jakarta untuk menjalani uji coba sampai tanggal 12 September atlet langsung mengikuti Pra PON di Bandung,” ujar ketua umum Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Malut Nurhayati pada pelepasan atlet, (14/8). Nurhayati mengatakan 12 atlet yang dikirim organisasi cabor pimpinannya itu akan turun di tiga nomor yang dipertandingkan, yaitu floret, degen dan sabet. Di kategori tersebut menurut Ati –sapaannya- Malut cukup berpo-

PELEPASAN: atlet Anggar Malut bersama pelatih dan Ketua Ikasi, Nurhayati didampingi Salim Halik wakil Ketua KONI

tensi mendapat kesempatan lolos PON. Pasalnya, selain dilatih oleh mantan peraih medali emas di Olimpiade, sejumlah atlet juga memiliki kemampuan tanding yang cukup baik. Karena itu, katanya selama di Jakarta para atlet yang membela Malut itu akan mematangkan taknis dan kekurangan lain. “Lawan tanding

kita akan banyak di sana, ada atlet Pelatnas, Banten dan Karawang akan kita uji tanding dengan mereka. Ini untuk memaksimalkan kesiapan atlet kita, terutama mental tanding harus diperkuat lagi,” kata Ati. Sementara wakil ketua KONI Malut, Salim Halik yang mewakili ketua KONI melepaskan atlet secara resmi kemarin menaruh harapan penuh kepada atlet anggar. Bagi KONI, organisasi cabor pimpinan Nurhati ini menjadi salah satu cabor yang diprioritaskan. “Modal latihan harus diseriusi, perhatikan dan turuti arahan pelatih. kalian harus unjuk kekuatan yang maksimal saat bertanding. Pastikan bahwa kita juga bisa,” ucap Halik member semangat. (cr-05)


Penanggung Jawab: Mahmud Ichi, Tim Redaksi: Suhendi Suherman, Badrun Ahmad, Hasbi Konoras, Abdul Yahya Abdullah, Fotografer: Erwin Syam art:MuS

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

PROPUBLIK

Migrasi dan Urbanisasi Butuh Solusi Oleh: Dr Herman Oesman Dosen Sosiologi UMMU Ternate BAGI Saya Problem Kota Ternate terbilang cukup banyak. Karena itu perlu diidentifikasi satu-persatu dan dicari solusinya comprehensive. Persoalan yang dihadapi Kota Ternate saat ini me-

miliki kemiripan dengan kota-kota lainnya di Indonesia. Tentu yang sangat krusial adalah persoalan migrasi dan urbanisasi. Arus lalu lintas masyarakat yang masuk ke Kota Ternate mencari hidup hidup dan penghidupan adalah persoalan tersendiri. Dampaknya kemudian pada tingginya kebutuhan lahan. Sementara kota ini

dalam hal lahan memang sangat terbatas. Karena itu yang amat sangat dibutuhkan adalah merumuskan konsep pembangunan yang lebih inklusif secara sosial budaya, serta bagaimana mengendalikan keterbatasan lahan sehingga infrastruktur kota dapat terlayani atau dinikmati secara baik. Mungkin ini agak

ideal, tetapi sebagai kota kecil yang memiliki dinamika tinggi, konsep pembangunan sosial budaya menjadi kian mendesak diperlukan, di tengah penyiapan sarana/ prasarana publik yg terjangkau. Pembangunan infrastruktur tentunya disesuaikan dengan anggaran daerah yang ada, tetapi pada titik ini, ingin disampaikan, sangat dibutuhkan inovasi dan kreativitas pihak eksekutif dan legislatif untuk menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan, seperti jalan, jem-

HALAMAN 13

batan, pasar, ruang-ruang publik yang representative. Sementara Kota Ternate yang setiap saat cukup tinggi inflasinya, menurut hemat saya dibutuhkan sebuah regulasi untuk mengendalikan harga- harga atau pasar. Misalnya, komoditas dari dan ke Kota Ternate sama sekali tidak diatur dengan regulasi yang ketat, akibatnya harga atau pasar dapat dikendalikan pemodal. Baca: BUTUH... Hal 19

Membedah Problem Kota Ternate

Calon Wali Kota dan Akademisi Bicara Masalah Kota KOTA Ternate sebagai episentrum aktivitas masyarakat Maluku Utara, memikul beban berbagai permasalahan cukup krusial. Hal ini, jika tidak dikenal dan diselesaikan akan menjadi beban kota yang tidak selesai selamanya. Ada berjibun hal yang perlu dikenal, diurai satu persatu, kemudian diberikan rumusanrumusan solusinya. Tentu tujuannya menjadikan Kota Ternate nyaman bagi warganya. Memang menjadikan kota ini nyaman tidaklah mudah. Karena harus menjadikan kota ini sebagai pusat inovasi, kemajuan, peradaban, fasilitator dan kebutuhan interaksi sosial

dalam kehidupan manusia. Kota ini juga harus menjadi tempat hidup, bekerja, bermain, dan berinteraksi yang baik. Dalam hal ini ada beragam masalah turut serta sebut saja kelangkaan energi dan air, polusi dan emisi, kemacetan lalu lintas, kriminal, pembuangan sampah, risiko keamanan serta beragam infrastruktur yang perlu dibangun. Bagi calon wali kota yang nanti memimpin perlu membedahnya dan memberikan pikiran solutif. Berikut hasil wawancara calon wali kota atau wakil wali kota bersama akademisi apa sebenarnya problem kota dan solusinya.(*)

MAULANA MALIK IBRAHIM Dosen Unkhair Ternate Sementara Menyelesaikan S3 di Jepang Bagi saya persoalan yang sangat mendesak untuk dituntaskan di kota Ternate, adalah berkaitan dengan lingkungan fisik dan non fisik. Permasalahan lingkungan non fisik meliputi sosial budaya (jati diri dan dentitas kota). Kesadaran hidup

INFRASTRUKTUTR: Jalan dan jembatan masih menjadi masalah serius di Kota Ternate terutama di Hiri, Moti dan Batang Dua

dalam budaya kota dan kesadaran warga kota akan kewajibannya, dan upaya pemerintah daerah dalam pemenuhan hak-hak warga. Yaitu persoalan penyediaan kebutuhan dasar hidup, pendidikan dan layanan kesehatan yang berkualitas. Sementara masalah fisik yang sangat mendesak adalah masalah sumber air bersih, Baca: MAULANA... Hal 19

ASIS HASYIM Dosen Unkhair Ternate Sementara Menyelesaikan S3 di IPB Bogor Dalam mencermati persoalan Kota Ternate hemat saya, problem utamanya adalah ketersediaan ruang kota. Sudah demikian, inkonsistensi pemanfaatan ruang, turut menambah panjang deret problem kota ini. Penataan ru-

ANWAR HASAN Calon Wakil Walikota Jalur Independen (Pasangan Calon Rachman SolemanAnwar Hasan) Menurut saya, masalah utama kota ini adalah masalah akhlak penghuni kotanya. Karena itu saya maju mencalonkan diri sebagai calon wakil walikota ingin membawa revolusi akhlak. Selain itu mendidik manusia Ternate supaya cerdas, pintar, arif, bijaksana, tau benar dan salah. Baca: ANWAR... Hal 19

ang kota yang belum konsisten dengan peruntukkannya adalah sisi lain yang menjadi permasalahan. Misalnya, terdapat ruko yang diperuntukkan sebagai gudang. Selain itu, poros jalan yang seringkali digunakan memarkir kenderaan, serta tempat-tempat usaha yang tidak memiliki parkir memadai. Baca: ASIS... Hal 19

JASAMAN ABUBAKAR Calon Wakil Wali Kota Pasangan Calon Sidik SiokonaJasman Abubakar Masalah mendasar kota Ternate saat ini bagi kami adalah, pertama. belum meratanya pembanguanan. Pembangunan kawasan kota terlalu terpusat di Gamalama mengakibatkan kebutuhan ruang kota semakin terbatas. Tingginya ancaman Banjir bagi warga di sesir pantai, karena pembangunan pemukiman sudah melewati daerah penyangga serapan air pada ketinggian 1000 meter diatas permukaan laut (dpl). Selain itu daerah-daerah penyangga, seperti Hiri, Moti dan Batang Dua juga masih min-

IR ARIFIN DJAFAR Calon Wakil Wali Kota Ternate

BURHAN ABDURAHMAN Calon Wali Kota Ternate

(Pasangan Sudjud Siradjudin-Arifin Djafar ) Problem krusial yang dihadapi masyarakat Kota Ternate saat ini menurut saya, adalah masalah penataan infrastruktur pembangunan. Masih banyak wilayah Kota Ternate ini, perlu ditata. Masih banyak infrastruktur pembangunan yang perlu dibenahi pemerintah Kota Ternate, agar kota ini ke depan menjadi lebih baik.

Pasangan Burhan AbdurahmanAbdullah Tahir Dalam mengurai satu-persatu persoalan Kota Ternate menurut saya, memang kota ini terus berkembang sehingga selalu muncul persoalan dalam kurun waktu tertentu. Tergantung dinamika perkembangan kotanya. Ternate ini ciri khas kota pantai, pulau dengan karakteristik dan geografi yang mempunyai persoalan khusus. Kota memang memiliki persoalan yang sama hampir dialami kota lain di Indonesia bahkan dunia. Misalnya masalah kebersihan. Masalah sampah tidak ada henti-

Baca: ARIFIN... Hal 19

im perhatian pemerintah terutama dalam penyedian infrastruktur dasar. Kedua petanipetani lokal di Ternate belum diperhatikan dan diberdayakan hasil pertanian mereka secara maksimal untuk menyuplai kebutuhan pangan lokal, . Baca: JASMAN... Hal 19

hentinya. Kemudian pasti ada jalan-jalan b a r u , t e rmasuk perluasan kawasan baru juga terus berlanjut. Kota ini juga rawan bencana, dan itu menjadi perhatian pemerintah, bagaimana meminimalisir akibat bencana. Misalnya meletusnya gunung atau abrasi pantai. Baca: BURHAN... Hal 19


art:risky

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 14

Makanan untuk Otak Janin Hati dan Ikan sangat Bermanfaat SEIRING dengan munculnya berbagai perubahan emosional dan fisiologis, kehamilan membawa perubahan cukup signifikan dalam diri seorang wanita. Kebahagian saat hamil akan dirasakan setiap wanita, berbagai cara akan dilakukan untuk membuat janin yang dikandungnya tetap sehat dan terlahir sempurna. Banyak pantangan makanan serta perilaku yang dihadapi ibu hamil, dan mereka dituntut untuk selektif dan lebih hati-hati dalam memilih makanan demi janin dalam perutnya. Untuk itu, makanan yang sehat tentu harus menjadi perhatian utama untuk para calon ibu. Selama periode kehamilan, ibu hamil harus mengkonsumsi makanan sehat yang terdiri dari berbagai protein serta makanan yang kaya akan nutrisi untuk menunjang kesehatan janin yang ada dalam kandungannya. Banyak para ahli yang menyatakan bahwa penting sekali untuk para wanita hamil untuk mengkosumsi berbagai jenis makanan yang sehat pada awal trimester pertama hingga trimester akhir, hal ini bertujuan untuk menjaga pembentukan janin. Makanan sehat yang dikonsumsi selama masa kehamilan akan membuat ibu hamil sehat serta janin yang dikandungnya sempurna. Mengkonsumsi sayuran yang kaya akan kandungan zat besi, ikan serta buah-buahan dengan kandungan omega akan baik untuk meningkatkan otak janin sehingga kecerdasan bayi akan berkembang dengan baik. Beberapa jenis makanan ini akan baik dalam membangun otak janin, adalah pertama, kuning telur. Kuning telur memiliki beberapa manfaat baik yang didalamnya terkandung kolin yang merupakan salah satu zat yang ditemukan dalam vitamin B yang mana kandungan ini baik untuk perkembangan otak janin. Namun, bagi anda yang tidak terlalu

Hindari Memegang Kucing saat Hamil BAGI anda yang memelihara kucing di rumah, selama kehamilan harus menjaga jarak dengan binatang peliharaan tersebut. Hal ini dikarenakan kucing adalah binatang peliharaan yang akan meningkatkan resiko toksoplasmosis yang mengganggu perkembangan kehamilan anda. Toksoplasmosis disebabkan oleh parasit Toxoplasma

gondii, umumnya infeksi ringan dengan gejala seperti flu, kelelahan, radang tenggorokan, demam bahkan hingga adanya pembengkakan pada kelenjar getah bening. Banyak orang dewasa mengalami infeksi dan bahkan tidak pernah menyadarinya. Jika anda telah terinfeksi toksoplasmosis sebelum hamil, anda mungkin mengalami kekebalan yang lebih

baik karena sistem tubuh anda membentuk sistem imun untuk penyakit ini. Toksoplasmosis sangat berbahaya untuk perkembangan bayi anda karena akan menginfeksi janin di dalam kandungan, bahkan hingga mengakibatkan keguguran. Kucing adalah pembawa parasit yang menyebabkan toksoplasmosis. Parasit hidup di dalam usus kucing dan dilewatkan ke dalam kotorannya. Hal ini lebih sering ditemukan pada kucing liar yang mendapatkan makanan di luar seperti makan tikus atau tikus yang terkontaminasi. Bersentuhan atau membuang kotoran kucing dapat membuat Anda terkena parasit yang menyebabkan toksoplasmosis. Meskipun demikian, kucing bukan satu satunya penyebab toksoplasmosis karena daging mentah atau sayuran yang tidak dicuci akan menyebabkan toksoplasmosis. Apabila seorang wanita terinfeksi toksoplasmosis selama kehamilannya, bayinya beresiko terinfeksi juga. Sekitar 40 persen bayi dari ibu yang terinfeksi toksoplasmosis selama kehamilan akan mengalami infeksi yang serius. Pengaruh dari toksoplasmosis yang ringan akan menganggu kesehatan ibu hamil dan juga menyebabkan keguguran, cacat bawaan, kerusakan pada mata, otak, atau masalah lainnya pada janin. Bagi anda yang memiliki kucing, selama kehamilan menghindari kontak langsung dengan kucing terutama yang bersentuhan langsung dengan kotoran kucing . Berikut adalah langkah-langkah yang bisa anda ambil untuk menjaga kesehatan anda dan janin selama kehamilan. Pertama, Jangan bersentuhan atau membuang kotoran kucing ketika anda sedang

menyenangi kuning telur karena sering mual ketika menyantapnya maka sebaiknya berikan jeda ketika anda mengkonsumsinya. Kedua, ayam. Siapa yang tak kenal dengan daging ayam, rasa nikmat dan gurih selalu menjadi makanan olahan dari ayam sukses membuat lidah kita tergiur untuk kembali mencobanya. Dan ternyata dibalik kelezatannya, daging ayam bisa anda manfaatkan untuk membangun kecerdasan otak janin anda. Hal ini dikarenakan daging ayam memiliki sejumlah kandungan zat besi yang baik yang disebut dengan heme yang mana baik pula untuk perkembangan otak janin. Untuk itu, pastikan jika anda menyertakan daging ayam dalam menu makanan anda. Ketiga, aneka buah berries. Rasa segar dari aneka buah berries seperti stroberi, blueberry, serta raspberry mampu meningkatkan tingkat IQ pada bayi. Untuk itu, tidak ada salahnya menyajikan menu ini menjadi makanan penutup atau buah-buahan yang langsung disantap. Selain itu, aneka bruberris yang beragam bisa anda pilih sesuai dengan selera. Keempat, hati. Umumnya, ibu hamil akan lebih cenderung mudah terserang anemia, untuk itu amat disarankan mengkonsumsi hati. Baik hati ayam, hati sapi maupun hati kambing. Hal ini dikarenakan ibu hamil tidak mampu memasok oksigen yang cukup sehingga zat besi dalam sirkulasi darah ke janin dan plasenta terhambat. Konsumsi hati ini bisa anda kreasikan sebagai masakan yang anda sukai contoh di masak kecap atau di campur bersama kentang. Kelima, ikan. Khasiat ikan sudah bukan lagi menjadi rahasia umum, seperti ikan sarden atau ikan salmon sebagai sumber omega tiga yang paling tinggi. Mengkonumsi ikan akan sangat baik terutama jika rutin dikonsumsi selama periode kehamilan. Untuk mendapatkan manfaat omega 3 yang lebih optimal anda bisa mengkonsumsinya dua sampai tiga kali dalam satu minggu. Inilah beberapa daftar makanan yang baik dalam membangun otak janin. Perkembangan otak janin yang terjaga dengan baik mampu meningkatkan kecerdasan otak bayi dengan baik. (sumber: bidanku.com).

hamil, sebaiknya bagi anda yang sedang hamil membersihkan kandang kucing atau kotoran dengan meminta bantuan orang lain. Apabila anda terpaksa melakukannya sendiri, gunakan sarung tangan dan masker kemudian mencuci tangan dengan sabun dan air ketika anda selesai membersihkan kandang atau membuang kotoran kucing. Membersihkan kandang kucing secara teratur akan menghindari anda dari kemungkinan resiko infeksi. Kedua, sebaiknya anda memperhatikan makanan kucing peliharaan, kucing yang mendapatkan makan dari makanan khusus kucing yang dikemas akan mengurangi resiko toksoplasmosis ketimbang dengan kucing yang sering makan daging mentah yang mengandung parasit pembawa penyakit toksoplasmosis. Selain itu kucing yang makan tikus atau binatang lainnya beresiko lebih tinggi menyebabkan toksoplasmosis berkembang di dalam tubuhnya.

Kedua, jauhkan kucing di dalam ruangan keluarga atau ruangan pribadi (seperti ruangan kerja dan kamar tidur anda). Toksoplasmosis dapat disebarkan melalui lingkungan luar, seperti halaman atau taman sehingga kucing yang menghabiskan waktu bermainnya di tempat tersebut beresiko tinggi untuk menderita toksoplasmosis. . Kedua, jangan memilih kucing baru yang berasal dari kucing liar selama kehamilan anda karena anda tidak pernah tahu resiko yang akan dikembangkan di tempat tinggal anda. Ada baiknya menahan keinginan anda untuk kesehatan anda dan perkembangan bayi . Ketiga, selalu mencuci tangan dengan menggunakan sabun ketika anda selesai melakukan aktifitas. Mencuci tangan tidak saja ketika akan mengkonsumsi makanan, hal ini dikarenakan anda tidak akan pernah tahu gerakan refleks yang berhubungan dengan mulut dan hidung anda yang akan menginfeksi penyakit termasuk Toksoplasmosis. (sumber: bidanku.com).


TREND GEMLOVERS art:YoNo

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

KUPAS BATU

KREATIF-INOVATIF GEM-HUMOR

HALAMAN 15

Batu Bacan dalam Kulkas Bisa Berubah BANYAK yang sering bertanya-tanya bagaimana cara mendapatkan batu mulia atau akik? Apa indikasinya, suatu wilayah memiliki kandungan batu mulia? Jawabannya adalah gunung aktif atau yang sudah mati. Pada dasarnya, kandungan material berharga berada jauh didalam bumi. Saat terjadi letusan merapai, segala unsur mineral keluar ke permukaan bersamaan muntahan magma. Karena itu, wilayah yang memiliki gunung aktif memiliki banyak macam mineral, baik itu batu biasa maupun batu mulia. Menurut ahli geologi sekaligus ahli batu mulia Ir Sujatmiko, hampir seluruh wilayah di Indonesia memiliki potensi batu mulia, kecuali Jakarta. Alasannya, di Jakarta tidak memiliki gunung berapi (baik aktif maupun tidak aktif ). Meski begitu, pasar potensial penjualan batu akik ada di Jakarta. Pemilik Pusat Promosi Batu Mulia Indonesia, Gem-Afia melanjutkan, gunung sangat menentukan suatu daerah memiliki kandungan batu mulia. Misalkan saja yang daerah yang kini masih dilanda bencana letusan merapi, Gamalama, di Maluku Utara (Malut). Lalu, bagaimana mencari batu-batuan mulia tersebut? Pada dasarnya, muntahan mineral padat yang keluar ke permukaan mengikuti jalur lintas magma atau sungai. Meski tidak selalu seperti itu, tapi kebanyakan bebatuan bisa ditemukan di daerah bekas letusan maupun aliran sungai. Karena itu, tidak heran jika emas, berlian hingga batu akik, lebih banyak ditemukan di wilayah basah yang terdapat sumber air. ( fo/ici)

Jika Daerahmu Punya ini Berarti di Situ Ada Kandungan Batu Mulia BANYAK yang sering bertanya-tanya bagaimana cara mendapatkan batu mulia atau akik? Apa indikasinya, suatu wilayah memiliki kandungan batu mulia? Jawabannya adalah gunung aktif atau yang sudah mati. Pada dasarnya, kandungan material berharga berada jauh didalam bumi. Saat terjadi letusan merapai, segala unsur mineral keluar ke permukaan bersamaan muntahan magma. Karena itu, wilayah yang memiliki gunung aktif memiliki banyak macam mineral, baik itu batu biasa maupun batu mulia. Menurut ahli geologi sekaligus ahli batu mulia Ir Sujatmiko, hampir seluruh wilayah di

Indonesia memiliki potensi batu mulia, kecuali Jakarta. Alasannya, di Jakarta tidak memiliki gunung berapi (baik aktif maupun tidak aktif ). Meski begitu, pasar potensial penjualan batu akik ada di Jakarta. Pemilik Pusat Promosi Batu Mulia Indonesia, Gem-Afia melanjutkan, gunung sangat menentukan suatu daerah memiliki kandungan batu mulia. Misalkan saja yang daerah yang masih dilanda bencana letusan merapi, Gamalama, di Maluku Utara (Malut). Berkah dari Gamalama sendiri bagi Provinsi Malut adalah, wilayah ini terkenal sebagai pemilik batu Bacan (krisokola

kuarsa) yang populer dikalangan pencinta batu akik. Selain Malut, ada juga Kalimatan, Sumatra, Sulawesi, Jawa hingga Papua. Masing-masing daerah memiliki jenis mineral yang berharga. Lalu, bagaimana mencari batu-batuan mulia tersebut? Pada dasarnya, muntahan mineral padat yang keluar ke permukaan mengikuti jalur lintas magma atau sungai. Meski tidak selalu seperti itu, tapi kebanyakan bebatuan bisa ditemukan di daerah bekas letusan maupun aliran sungai. Karena itu, tidak heran jika emas, berlian hingga batu akik, lebih banyak ditemukan di wilayah basah yang terdapat sumber air. (fo/ici)

Cara Kilapkan Batu Laboratorium Batu Akik Dibuka di Solo Akik hingga Jadi Mahal SOLO - International Gemological Laboratory (IGL) membuka Lab on Site di Pameran Batu Mulia Nusantara 2015 di Hartono Mall, Solo Baru, Sukoharjo, Jumat (14/8/ ). Ketua Panitia Pameran Batu Mulia Nusantara 2015, Banu Putranto Putra, mengatakan, Lab on Site ini dibuka pukul 10.00 WIB dan dioperasikan hingga Senin (17/8) nanti. Pengunjung bisa memeriksa keaslian batu akik masing-masing di laboratorium tersebut. “Pengunjung bisa mengecek keaslian batu mulia yang dimiliki dan akan memperoleh sertifikat. Hal ini (perlu dilakukan) mengingat semakin booming-nya batu akik, (sehingga) ada beberapa yang memalsukan,� ujarnya. Banu menambahkan, pengunjung yang hendak memeriksabatu akik dikenakan biaya Rp150 ribu per batu. Biaya itu sudah termasuk dana untuk peningkatkan batu mulia di laboratorium tersebut. Lebih lanjut, pada Pameran Batu Mulia Nusantara 2015 sendiri terdapat 70 stand. Peserta berasal dari berbagai daerah seperti dari Kalimantan, Bali, Jakarta, Lampung, dan Bengkulu.(okz/ici)

Tips

BATU akik sudah sangat banyak dikenakan oleh berbagai macam kalangan. Banyak macam batu akik yang terdapat di pasaran. Harga yang dipatok juga bermacam-macam tergantung dari tingkat kelangkaan dan juga pola yang terbentuk dari batu akik tersebut. Semakin unik pola yang dihasilkan dari batu akik tersebut, maka harga yang ditawarkan tentunya akan semakin mahal. Bahkan ada beberapa batu akik yang memiliki harga hingga puluhan bahkan ratusan juta rupiah dikarenakan uniknya pola yang dihasilkan dari batu akik itu sendiri. Salah satu kriteria supaya batu akik tersebut memiliki harga mahal adalah kadar mengkilapkan batu akik tersebut. Semakin mengkilap dan bening batu akik tersebut, maka akan semakin meningkatkan harga dari batu cincin. Ada banyak cara yang bisa

ditempuh untuk mengkilapkan batu cincin ini sangatlah beragam. Mulai dari cara modern, hingga cara yang tradisional. Cara tradisional untuk mengkilapkan batu akik ini cenderung lebih murah, meskipun memerlukan waktu dan usaha yang tidak bisa dibilang mudah. Bahkan cara tradisional ini juga sudah mulai diaplikasikan pada jaman Walisongo. Di jaman itu, popularitas batu cincin masih sangat terbatas. Hanya kalangan bangsawanlah yang memiliki kemampuan untuk membeli atau membuat batu cincin tersebut. Berikut ini kami beberkan kelima cara tradisional yang biasa digunakan di jaman Walisongo untuk mengkilapkan batu cincin supaya terlihat lebih menarik dan membuatnya semakin mahal jika dijual di toko online. (fo/ici)

Menggosok Batu Akik dengan Daun Pisang Kering

CARA satu ini memang sudah sering dipakai oleh nenek moyang kita jaman dahulu untuk menggosok batu cincin mereka supaya terlihat semakin mengkilap. Meskipun cara ini tergolong cara kuno, namun sampai sekarang cara ini masih dianggap ampuh untuk mengkilapkan batu akik. Hal ini bukan tanpa alasan menggosok batu cincin menggunakan daun pisang kering, namun ternyata daun pisang kering tersebut masih menganding senyawa yang membuat batu akik terlihat semakin mengkilap. Cara menggosoknya juga sangat sederhana. Anda hanya perlu mengambil daun pisang kering kemudian gosokkan pada batu akik secara searah. Menggosoknya dengan Kulit Selain daun pisang kering, ternyata material kulit juga dapat mengkilapkan batu akik. Gunakan kulit hewan yang biasa digunakan untuk bahan dompet, sabuk, atau benda lain yang terbuat dari kulit. Gosokkan batu tersebut secara searah dan kemudian kilau batu akik tersebut akan terpancar.

Hal ini dikarenakan oleh bahan kulit yang masih mengandung minyak di dalamnya. Menggosok Batu dengan Media Bambu Menggosok batu cincin menggunakan bambu mungkin terdengar aneh. Namun cara ini ternyata sudah digunakan oleh para orang tua jaman dahulu. Menggunakan tekstur kulit bambu yang halus, batu akik nantinya digosokgosokkan ke permukaan kulit bambu tersebut dengan searah. Hal ini akan sangat membantu untuk meningkatkan daya kilap dari batu akik tersebut. Sebelum menggosokkan media bambu untuk mengkilapkan batu akik, ada baiknya anda memperhatikan hal-hal berikut: - Cuci bambu dengan bersih. Jemur terlebih dahulu bambu yang akan digunakan untuk menggosok batu akik hingga kering. - Gosok batu akik ke permukaan bambu dengan halus dan jangan terlalu keras. - Gosok dengan arah yang sama secara berulang-ulang. - Waktu penggosokkan batu menggu-

nakan media ini sebaiknya jangan terlalu sering karena ditakutkan batu akik akan terkikis. Cukup lakukan seminggu atau sebulan sekali saja. Menggosok Batu Akik Menggunakan Amplas/Kertas Pasir Cara yang terakhir ini merupakan cara paling umum dan efektif untuk menghaluskan dan mengkilapkan batu akik anda. Penggunaan kertas amplas yang sesuai menjadi kunci suksesnya proses penghalusan batu akik anda. Pilihlan kertas amplas yang paling sesuai dan memiliki tekstur yang lembut. Biasanya memiliki ukuran 1200 atau 1500. Jika anda masih ragu, maka mintalah jenis kertas amplas yang paling halus. Gosok searah dan perlahan supaya membuat batu akik anda semakin halus dan mengkilat. Cara ini sangat cocok bagi anda yang baru memulai menghaluskan batu akik anda. Jika anda masih merasa takut untuk menghaluskannya sendiri, sekarang ini sudah mulai banyak jasa yang menawarkan proses penghalusan batu akik supaya lebih mengkilap lagi (pricearea.com)


OPINI

art:ATU

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SUARA KASIH

Pelayanan adalah Anugerah Oleh: Ev. Margareth Linandi DALAM kehidupan ini, ada banyak macam bentuk pelayanan antara lain adalah ada orang yang bisa bermain musik, ada orang yang bisa memimpin pujian dan lainnya. Pelayanan adalah anugrah terbesar dari Tuhan selain keselamatan dan kesempatan untuk hidup. Dalam perumpamaan tentang talenta( Mat 25:14-30) sang tuan mau pergi ke satu tempat dan sebelum ia pergi ia mempercayakan talenta untuk dikembangkan. Dia membagikan kepada 3 orang hamba. Akan tetapi talenta yang diberikan tidak sama. Hamba ke 1 diberikan 5 talenta. hamba ke 2 diberikan 2 talenta dan hamba ke-3 diberikan 1 talenta. Mengapa sang tuan memberikan talenta tidak dengan jumlah yang sama tetapi malahan berbeda? Apakah tuan ini bersikap sangat tidak adil? Ternyata tidak, karena tuannya sangat mengetahui seberapa besar kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing hambanya dan tuannya hanya ingin hamba-hambanya menggunakan kepercayaan dari hambanya untuk mengembangkan talenta. Perumpamaan tentang talenta I. Sikap hamba-hamba itu terhadap talenta yang diberikan. Hamba ke-1 dan ke 2 sangat respons kepada tugas yang dipercayakan oleh tuannya kepadanya dan mereka menjalankan talentanya dan bahkan beroleh keuntungan( dapat melipat gandakan pelayanan). Sedang hamba ke 3 dia tidak peduli dan malahan tidak mau mengembangkan talenta yang diberikan kepadanya dan bahkan menyimpannya dalam tanah. Saat ini, ketika kita diminta oleh gembala sidang kita untuk melayani Tuhan apa jawab kita? Apakah kita akan acuh, tidak peduli, menolak dengan seribu macam alasan, atau menerima dan melaksanakan tugas pelayanan sebaik mungkin? Dalam PL banyak nabi Tuhan yang dipercayakan Tuhan untuk melayani tetapi responnya juga bermacam-macam, antara lain: 1. Musa. Perintah Tuhan yaitu menjadi pemimpin bangsa Israel mengeluarkan bangsa Israel dari Mesir. Sikap Musa: - menolak alasannya: a. Siapa saya? b. Siapa namaMu? Aku adalah Aku ( Kel 3;14) c. Takut jika orang Israel tidak percaya dan mendengar perkataan Tuhan ? Tuhan memberikan mujizat. d. Tidak pandai bicara, berat mulut dan lidah. e. Meminta Tuhan untuk mengutus orang lain saja. Akhirnya Tuhan juga memakai Harun menjadi juru bicara Allah dalam berbicara atau menghadap Firaun, selain Musa. 2. Yunus. Perintah Tuhan yaitu memberitakan Injil kepada bangsa lain yang tidak mengenal Tuhan yaitu bangsa Niniwe . Namun sikap Yunus adalah melarikan diri dari panggilan Tuhan dan ia malah pergi ke Tarsis dan ia marah kepada Tuhan karena Tuhan tidak jadi menghukum Niniwe jika Niniwe bertobat. Akibatnya adalah Tuhan mendatangkan seekor ikan besar yang menelan Yunus dan Yunus tinggal dalam perut ikan 3 hari 3 malam, sampai akhirnya Yunus jadi memberitakan Injil kepada Niniwe dan Niniwe bertobat. 3. Yeremia. Perintah Tuhan adalah menjadi nabi/ penyambung lidah Tuhan. Sikap Yeremia awalnya adalah menolak karena dia merasa tidak pandai berbicara dan merasa masih muda. Akhirnya Tuhan memberikan penguatan kepada Yeremia dan akhirnya Yeremia menjadi nabi Tuhan. Namun disamping itu ada juga nabi yang menerima panggilan Tuhan yaitu nabi Yesaya dan respon Yesaya : ” ini aku,utuslah Tuhan.”( Yesaya 6:8) II. Pelayanan adalah anugrah. Mengapa pelayanan adalah anugrah? 1. karena tidak semua orang dipanggil ( Roma 8:28-29) 2. karena kita tidak tahu sampai kapan kita masih bisa hidup ( Pengkotbah 3:1-2) 3. karena kalau kita tidak mau menggunakan karunia yang Tuhan berikan kepada kita maka karunia itu akan diambil dan akan hilang karena kita tidak menggunakan karunia itu dengan baik. ( Mat 25:29) III. Tips untuk menghargai pelayanan sebagai anugrah Tuhan. - Jadilah hamba yang setia ( Mat 25:16) - Jadilah hamba yang rendah hati ( Mat 20:28) - Jadilah hamba yang menggunakan karunia yang ada dengan sebaik-baiknya. ( I Kor 12). Kiranya Tuhan memberkati kita dan menguatkan kita untuk setia terhadap pelayanan yang Tuhan percayakan karena pelayanan adalah anugerah Tuhan. Amin. (Sumber : http://artikelkristen.com)

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

HALAMAN 16

Memaknai Kemerdekaan SETIAP tahun dibulan Agustus negeri ini diwarnai dengan hiruk pikuk perayaan hari kemerdekaan. Umbul-umbul, baliho dan segala pernak-pernik bernuansa merah putih menjamur di seluruh penjuru nusantara. Berbagai macam lomba dihelat mulai dari panjat pinang, balap karung, gerak jalan hingga puncaknya diakhiri dengan pelaksanaan upacara detik-detik proklamasi pada tanggal 17 Agustus. Segala aktivitas tersebut merupakan bagian dari seremonial dalam rangka mengenang serta memperingati kemerdekaan bangsa Indonesia yang merupakan hasil perjuangan panjang para pahlawan dalam melawan penjajah. Seremonial hanyalah merupakan instrumen yang digunakan agar jasa para pahlawan selalu dikenang sehingga tidak dilupakan begitu saja. Sejatinya, ada hal penting yang harus dipahami sebagai anak bangsa dalam memaknai kemerdekaan dengan pemahaman yang utuh dan secara menyeluruh bukan hanya dengan bernostalgia dengan sejarah. Kiranya ada 3 hal penting yang mesti dimiliki agar kemerdekaan bangsa ini tidak menjadi sia-sia. Pertama, mengubah paradigma berpikir tentang perjuangan kemerdekaan. Paradigma berpikir adalah fondasi awal yang harus dibentuk guna mendapatkan pemahaman yang sempurna. Sebagian dari kita terkadang memahami perjuangan kemerdekaan hanya sebatas perlawanan melawan penjajah dan mengharapkan setelah itu negeri ini akan makmur dan sejahtera. Ternyata realitanya berkata lain. Setelah mengecap kemerdekaan, bangsa ini ternyata menghadapi tantangan baru. Mulai dari tidak stabilnya negara di masa Orde Lama, rezim pemerintahan otoriter di era Orde Baru, kebebasan yang terlalu berlebihan di zaman Reformasi yang mengakibatkan muncul rezim media

Aspirasi Pembaca

Oleh: La Sahruddin La suci, ST Pengurus KAMMI Wilayah Maluku Utara informasi. Belum lagi intervensi Asing yang masih begitu kuat sehingga kita terlihat seperti tamu di rumah sendiri dan segudang persoalan lain yang belum terselesaikan. Olehnya itu, yang harus dipahami bahwa merdeka dari penjajahan bukan berarti perjuangan kemerdekaan telah berakhir. Karena sesungguhnya itu hanyalah salah satu tugas yang telah diselesaikan oleh pendahulu dan tak bisa dipungkiri tabiat dasar dari perjuangan memang panjang bagai tongkat estafet yang akan terus berlanjut. Dan kini diberikan kepada kita dengan tantangan dan bentuk perjuangan yang berbeda. Kedua, memiliki rasa optimisme serta menanamkan mental pejuang. Kita mungkin masih ingat kata-kata ini, “ Berikan aku seribu orang tua maka akan kucabut gunung Semeru hingga akar-akarnya. Akan tetapi berikan aku sepuluh pemuda maka akan kuguncangkan dunia”. Ini adalah perkataan Bung Karno yang sarat akan ruh optimisme. Perkataan tersebut bukan hanya sekedar angin belaka tetapi benar-benar dibuktikan dengan hasil dari perjuangan yang kini kita nikmati. Rasa pesimis, itu adalah penyakit yang banyak diderita anak bangsa saat ini bahkan ada diantara kita yang menganggap Indonesia menjadi sejahtera itu adalah sebuah mimpi yang tidak akan pernah menjadi kenyataan. Padahal mereka lupa bahwa dahulu di awal kemerdekaan, Indonesia menjadi negara yang berpengaruh di kancah internasional. Kalau ditelaah bahwa ternyata kemerdekaan bangsa ini pernah diimpikan seorang Patih Majapahit, Gajah Mada di ratusan tahun lalu yang berusaha

menyatukan nusantara. Kalau seorang Gajah Mada saja yang ratusan tahun lalu, yang tetap berjuang dan optimis dengan mimpi menyatukan nusantara, maka kita sebagai orang-orang yang telah menjadi bagian dari mimpi Gajah Mada harus lebih optimis dan mempunyai mimpi serta visi untuk memperjuangkan kemerdekaan dan kesejahteraan Indonesia. Sebab, itu bukanlah sebuah hal yang mustahil bahwa ia akan terwujud. Karena buktinya kita saat ini adalah bagian dari mimpi dan visi pendahulu kita. Ini sesuai dengan perkataan Hasan Al Banna yang menyebutkan bahwa kenyataan hari ini adalah mimpi hari kemarin, dan mimpi hari ini adalah kenyataan hari esok. Ketiga, proaktif mengisi kemerdekaan dengan tindakan nyata. Rasulullah SAW bersabda, Khairunnas Anfahum Linnas ( Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain). Hadist ini paling tepat menggambarkan tentang maksud dari proaktif dalam tindakan nyata. Jika kita membaca Sirah Nabawiyah kita akan menemukan bagaimana Rasulullah SAW adalah orang yang paling proaktif mengisi perjuangannya dengan tindakan kebaikan yang nyata melalui keteladanan akhlaknya yang mulia. Rasulullah SAW tidak hanya menggunakan kemampuan beretorika yang fasih atau hanya sekedar menyampaikan wahyu lalu diam dan tidak berbuat apa-apa. Rasulullah SAW terus mengisi perjuangannya dalam menyebarkan syiar Islam dengan melakukan tindakan sosial yang patut dijadikan contoh, seperti menjenguk tetangga yang sakit, berbuat baik kepada pengemis buta walaupun pengemis itu selalu meng-

hinanya setiap hari. Hal itu terus dilakukan sehingga seluruh hidupnya terisi dengan perjuangan dan bukan keluhan. Maka akhir dari semua itu, Allah menyampaikan wahyu terakhir-Nya dan memberikan apresiasi kepada perjuangan Rasulullah SAW dengan meridhoi agama Islam serta menyempurnakan risalah-Nya menjadi paripurna. Jika kita kaitkan perjuangan Rasulullah SAW dengan perjuangan para pahlawan Indonesia, maka kita akan menemukan sisi kemiripan dalam hal mengisi perjuangan dengan tindakan nyata. Misalkan kita bisa melihat bagaimana Bung Karno ketika diasingkan di Bengkulu pada tahun 1938. Beliau mengisi aktifitasnya dengan tindakan positif yaitu membagikan ilmunya kepada pemuda-pemuda Bengkulu. Inisiatif seorang Haji Samanhudidi tahun 1905 untuk membentuk organisasi Sarekat Dagang Islam yang bertujuan untuk memperjuangkan peningkatan kualitas ekonomi pedagang muslim pribumi agar dapat bersaing dengan pedagang Cina. Semua aktifitas itu akhirnya menjadi tiang penyangga yang menguatkan visi kemerdekaan dan menjadi jalan pembuka menuju Indonesia merdeka. Demikian kiranya yang harus kita pahami dalam memaknai sebuah kemerdekaan. Kemerdekaan 17 Agustus 1945 hanyalah langkah awal dari sebuah perwujudan visi untuk melepaskan diri dari penjajahan bangsa asing yang tertanam dan diperjuangkan kurang lebih selama 350 tahun. Tugas itu, kini berada di pundak kita untuk terus dilanjutkan hingga terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia yang paripurna. Olehnya itu, kencangkan ikat pinggang, singsingkan baju, teruslah berjuang dan jadilah pahlawan. Dirgahayu ke-70 Republik Indonesia. Merdeka! (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Politik Ruang HARI-hari kita belakangan ini ramaisesak oleh wacana pemilihan kepala daerah (Pilkada). Tidak hanya terjadi di tingkat lokal (Maluku Utara), ini memang menjadi perbincangan atau isu nasional. Sibuk dengan aktivitas atau menanggapi isu di balik ini, wacana Batu Bacan dan Obi seolah mulai tenggelam. Setidaknya, bagi segelintir kalangan tertentu. Semua itu berlangsung di dalam ruang, baik secara fisik maupun sosial. Sejarah kehidupan yang dibangun dari kelaziman sehari-hari. Di berbagai tempat bermunculan ‘analis’ politik. Di pasar, pangkalan ojek, ‘leger’, beranda rumah, kantor, kampus, adalah beberapa ruang yang menjadi panggung para analis ini. Ada pihak yang diam-diam sesama kelompoknya mengatur strategi demi memenangkan kandidat usungannya. Sementara kalangan lainnya setengah terbuka dan rada malu-malu menyatakan dukungannya. Beberapa di antaranya juga bersikap secara frontal dan tegas ‘mempromosikan’, membela, atau ‘memasang-badan’ demi jagoannya. Ada banyak aksi, respons, dan tindakan lainnya lagi. Akhirnya, pada Desember 2015 nanti berbagai upaya, strategi, taktik, pengorbanan, dllmenjadi momentum penentu tentang seberapa efektif dan efisien semua hal itu mencapai maksud dan tujuannya masing-masing. Tidak apa, sepanjang kita bisa menjaga keharmonisan hidup bersama dan menjamin ketenteraman bagi semua, rupa-rupa cara yang ditempuh justru akan indah dan terasa dinamikanya. Begitulah sebagian cakrawala keseharian melingkupi ruang kita. Lalu apa ‘istimewanya’ antara ruang keseharian kita dan wacana tentang Pilkada ini? Mendefinisikan Ruang Walau tampak serupa ‘perbincangan’ remeh-temeh, tetapi ia segera bermakna tatkala perannya mengisi dan membentuk ruang menjadi suatu ‘ruang yang lain’. Menyitir Durkheim (1912), seperti waktu dan kausalitas, ruang (space) merupakan akar sosial dari kategori-kategori fundamental terhadap upaya pemahaman tentang manusia. Dengan kata lain, warga suatu masyarakat dapat dipahami, salah satunya, melalui perbincangan-perbincangan yang menyeruak dan segera me-ruang dalam dunia keseharian mereka. Ruang (space), ruang-publik (public sphere), politik, dan demokrasi merupakan serangkaian konsep yang memang lekat dalam kehidupan kita. Konsep tentang ruang dalam ilmu sosial, secara garis besar dipandang secara absolut dan relatif. Secara absolut, ruang dipahami sebagai dualisme antara (i) ruang dan (ii) kehidupan sosial dan tubuh. Menurut pandangan ini, kehadiran ruang merupakan kondisi latar kontekstual yang bebas terhadap tindakan sosial dan persepsi manusia. Tindakan sosial dengan demikian berlangsung di dalam ruang yang yang takbergerak (unmovable) dan tetap (fixed). Ruang di sini lebih bermakna secara fisik. Mangga Dua, Jati, atau Ngade, misalnya adalah beberapa nama ruang berbentuk kampung dalam pengertian ini. Sebaliknya, ruang dalam pengertiannya yang relatif, dipahami sebagai hasil bentukan struktur dari posisi-posisi relatif tubuh dan objek antara satu dengan yang lainnya. Ruang di sini didefinisikan oleh posisi-posisi aktor, tindakan sosial, dan barang-barang sosial (seperti status dan kekuasaan). Relasi sosial selanjutnya mengalir ke dalam produksi ruang, formasinya, dan pelembagaannya (institutionaliza-

Oleh: Andi Sumar-Karman Pengajar Antropologi Sosial, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Khairun tion).Karena itu, sebagai amsal, Mangga Dua yang rukun, Jati yang tertib, Ngade yang bersih, adalah hasil dari bentukan, pendefinisian, dan relasi para aktor (warga masyarakat) di sana. Atribut kandidat, misalnya baliho, spanduk, banner, dll akan membedakan tempat-tempat (sites, space) yang tadinya serupa secara fisik — samasama tak-bergerak (unmovable) dan dan tetap (fixed). Sebagai arena partisipasi politik, berbagai ide-ide, alternatif, opini, dan bentuk diskursus lainnya mengambil tempat di dalam ruang. John Stuart Mill menyebutnya sebagai ruang yang di dalamnya seseorang datang dan bergabung dalam perjuangan atau perebutan tentang bagaimana negara dan politik seharusnya membicarakan isuisu besar hingga saat itu. Dengan kata lain, mereka memperbincangkan perihal aktual dalam konteks politik dan negara. Konsep ruang-publik (public sphere) mulai muncul pada abad ke 18 seiring dengan pertumbuhan rumah kopi, masyarakat sastra, asosiasi sukarela, dan perkembangan pers. Dari kalangan ini, upaya mereka untuk mendisiplinkan negara, parlemen, dan berbagai agensi representasi pemerintahan lainnya dimaksudkan untuk menata atau mengelola ruang publik. Bagi Habermas, ruang-publik ini diciptakan oleh masyarakat biasa yang berkumpul bersama-sama sebagai ‘publik’ dan mengartikulasikan kebutuhan–kebutuhan masyarakat dengan negara. Melalui pertemuan dan dialog, ruang publik menciptakan opini dan sikap yang melayani afirmasi atau tantangan menuju permasalahan negara. Oleh Rutherford, ruang-publik ini merupakan sumber dari opini publik yang dibutuhkan untuk melegitimasi otoritas dalam berbagai fungsi demokrasi. Dalam caranya yang lain, Jurgen Habermas mengidentifikasi ruang publik sebagai “ruang-terbuka” bagi warga negara biasa yang mengambil kontrol terhadap perbincangan dari negara (state). Bagi Habermas, ruang publik ini terbuka bebas bagi partisipasi politik para pendatang baru sebagai prasyarat dari demokrasi. Tentu saja demokrasi yang dipancangkan di atas keadilan dan partisipasi di ruang publik. ‘Voice of Other’ Kalangan kritikus antikolonial dan postkolonial secara khusus memperhatikan provokasi, autentifikasi, dan selebrasi pada suara (voice) dari Sang Lain (Other). Ada berbagai cuplikan narasi keserbaragaman dari perbedaan dan keberagaman pada subaltern. Mereka telah lama dibungkam dalam jangka waktu yang panjangdi bawah hambatan dan praktiknya oleh kaum kolonial dan neokolonial. Identitas Sang Lain, mereka yang terpinggirkan, seringkali dikonstruksi oleh pihak lain yang merupakan pendukung ideologi dominan. Sebagai suatu arena dari aktivitas gerakan sosial (social movement), ruangpublik berdaya membangkitkan aksi kolektif. Ia mencoba mengangkat isu-isu yang selama ini disingkirkan dari diskusi atau perbincangan politik sehari-hari. Sang Lain mendapatkan ruangnya di sini. Karena itu, perbincangan para ‘analis’ di berbagai panggung, sebagaimana disinggung di awal tulisan ini, menjadi menarik dicermati. Ia tidak hanya mewakili suara

yang terpinggirkan, melainkan serupa perbincangan tidak formal yang yang menggagas, mengangkat, dan membunyikanperihal aktual dalam politik sehari-hari. Mereka adalah warga negara biasa yang mencoba tampil dan secara bebas menunjukkan partisipasinya di ruang publik dalam konteks keadilan dan demokrasi. Memaknai Pilkada Sepintas lalu, pilkada tak ubahnya dengan pemilihan ketua kelas atau ketua Osis. Bedanya, hanya pada level dan skalanya saja. Substansi dan prosesnya sama: memilih pemimpin dengan cara pemungutan suara. Simplikasi ini memang semena-mena adanya. Perbedaan mendalam dan meluas dijumpai jika ditelisik lebih jauh lagi. Latar belakang aktor (pendukung dan kandidat), relasi antar-aktor, kepentingan, pandangan (politik) strategi pemenangan, dll adalah beberapa di antara variabel pembedanya. Pilkada menjadi tidak sederhana lagi di sini. Meski begitu, pilkada juga bukan ‘barang-baru’ bagi kita. Kita sudah melintasinya berkali-kali. Di tempat tertentu, bahkan harus berpilkada dua kali dalam serangkaian proses demi menentukan satu pemimpin. Pelanggaran aturanlahyang membuatnya demikian.Di banyak tempat, saya juga mengoleksi banyak data tentang perseteruan antarpendukung kandidat. Umumnya memang selesai secara kekeluargaan, atau redam dan berakhir dengan sendirinya. Hanya sedikit pihak yang memperpanjangnya hingga ke jalur formal (hukum/kepolisian). Pilkada memang merupakan kelaziman berpolitik di satu sisi dan ketegangan praktik kehidupan sehari-hari di sisi lainnya. Melalui dialog dan perjumpaan antarkelompok berbeda, berbagai ide, opini, diskursus, dan partisipasi politik lainnya dipertautkan. Karena itu, pilkada bukan lagi ruang kosong. Ia dimaknai, diisi, dan direspons sedemikian rupa dengan cara-cara yang khas oleh para aktor yang terlibat di sana. Bagi saya, pilkada dapat dimaknai seperti uraian singkat berikut ini. Mencipta Ruang Di sini saya membayangkan sebuah ruang imajiner, bukan ruang fisik. Ruang yang hendak diciptakan kembali (reproduksi ruang) merupakan titik konvergensi (pertemuan) dari berbagai perbedaan (politik) sehari-hari. Ruang rekaan ini sendiri dibentuk oleh warga-biasa – Habermas menyebutnya dengan komunitas virtual –yang kehadirannya tidak harus sungguh-sungguh nyata (secara fisik) dalam ruang yang teridentifikasi sedemikian rupa. Dengan kata lain, opini dan sikap para warga-biasa ini menjadi lebih penting daripada wujud kebertubuhannya. Sebenarnya di sini kita bicara tentang sesuatu yang tak-tampak, abstrak, tapi jelas terdengar, terasa, dan ‘menuntut’ perwujudan dalam bentuknya yang lain. Sebab yang dibicarakan adalah persoalan politik -dan negara tentu saja – dalam konteks pilkada, maka calon pemimpin (kandidat) harus peka mendengarkan, menyimak, dan mendaftarkannya ke dalam sanubari sebagai ikrar dan tanggung jawab yang harus dituntaskan, ditunaikan, andaikan kelak terpilih. Tentu saja, sekali lagi, selain rencana mantap (visi dan misi) dibayangkannya sendiri.

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KORDINATOR LIPUTAN : Awat Halim REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif,

BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

Jika kita menyepakati Rutherford, maka eksistensi ruang yang mengalirkan opini publik semacam ini sejatinya memang dibutuhkan untuk melegitimasi otoritas dalam berbagai fungsi demokrasi. Bertemunya rupa-rupa perbedaan tadi menyatukan kita dalam suatu ruang kebersamaan. Di titik ini, saya memafhumi peran nilai budaya kita sebagai inspirasi, sekaligus daya dari praktik. Bukankah kita kaya dengan ungkapan lokal yang mengandaikan, misalnya buah pala dan cengkih, yang ditanam, tumbuh, dan dipanen bersama. Bolehlah kita bersentuhan atau mencerna konsep-konsep modern dalam dimensi politik, tetapi tradisi (kebersamaan) harus di-ruang-kan sehingga mengakar dalam jagad sosial kita. Di dalam ‘ruang’ baru ini, kekerasan ditolak; kecurangan binasalah. Sampai di sini, saya menggunakan konsep ‘one dimensional citizen’-nya Herbert Marcuse, dalam artian yang positif. Satusatunya dimensi warga negara di dalam ruang semacam inikeberpihakan dan pembelaannya kepada kebersamaan. Saya membayangkannya demikian! Gaung Suara Marginal Di luar momentum pilkada, tidak ada ruang yang selapang ini untuk membincangkan politik secara luas, bebas, dan terbuka. Harapan, aspirasi, dan kritik meruahi ‘arena-terbuka’ yang bernama ruang-publik. Para pihak (pendukung) saling menilai, mengajukan pandangan, memangkas, menutupi kekurangan, dll. Arena dari aksi politik di ruang-publik ini digerakkan oleh individu atau kelompok. Karena itu, menurut Donald A. Nielsen (2005) – yang gagasannya diilhami John Stuart Mills - dalam demokrasi modern, ruangpublik secara khusus merupakan arena dari aktivitas gerakan sosial (social movement). Sebagai aksi kolektif, ia mencoba mengangkat isu-isu yang selama ini disingkirkan dari diskusi atau perbincangan politik sehari-hari. Ia juga mencakup diskursus (wacana) naratif dan tekstual - termasuk pidato, jurnalisme, sastrawan, artikel, lagu, teater - dan aksi performatifyang mengkomunikasikan tentang politik - semua bentuk demonstrasi atau protes, pembangkangan sipil, ketidaktenteraman.Karena itu, tulisan ini sendiri bisa jadi merupakan bagian dari suara-suara yang terbungkam itu. Kalangan inidapat pula direpresentasikan oleh wargabiasa yang air ledengnya tidak mengalir lancar; jalanannya rusak; dermaga kapalnya lapuk;bangunan sekolahnya tak layak;jauh dari jangkauan fasilitas kesehatan;hasil panenkebunnya tak optimal; hasil melautnya pas-pasan. Mereka bisa menjadi daftar panjang jika dijejerkan di sini. Mereka juga termasuk yang miskin dan terasing dari pemihakan kebijakan pembangunan. Di sana juga ada kalangan muda, kelas menengah, yang memiliki kesadaran untuk membangun komunitas atau kelompok rentan tertentu. Ada banyak lagi lainnya. Akhirnya, di dalam kemutlakan ruang (fisik) yang menampung segala pemaknaan kita terhadapnya, kita menisbikannya lagi dengan terus membentuk’ruang-baru’yang mengartikulasikan gagasan, wacana, kepentingan, dan pelbagai fenomena kehidupan sehari-hari. Bentuknya dapat bermula dari hal remeh-temeh, hingga wujudnya yang fundamental dalam tata hidup sosial kita. Di dalam ruang ini, kelayakan hidup bersama diupayakan, dibangun, dihargai, dan dirawat untuk menjamin keberlanjutan hidup semua kalangan. Ke sanalah kepentingan kita semua bermuara. Semoga! (*)

MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 17


art:risky

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 18

Desain iPhone Flip Beredar di Internet PONSEL dengan model flip sempat populer beberapa waktu lalu, bahkan hingga kini ponsel tersebut tampaknya masih populer di beberapa negera, khususnya Jepang. Namun, lambat laun ponsel dengan model flip ini jarang ditemui di pasaran. Sebagaimana dilansir Phone Arena, render 3D dari Martin Hajek menampilkan gambar iPhone dalam format desain ponsel flip. Dengan model flip ini, pengguna dapat melakukan panggilan ponsel dengan cara membuka cover ponsel ke atas. Sementara untuk mengakhiri panggilan telefon hanya perlu dengan menutup atau melipat ponsel ini. Kendati demikian iPhone flip ini

TIPS ANDROID

Cara Mengganti Font pada android tanpa Root PADA kesempatan kali ini kami akan berbagi sedikit tips Cara Mengganti Font pada android tanpa Root , mungkin bagi sebagian sobat ingin mengganti font/ tulisan dari HP android. sobat karena tampilanya hanya begitu- begitu saja, agar tampil lebih keren dan menarik, OK langsung saja disimak.

hanya merupakan sebuah konsep desain, yang belum diketahui apakah akan benar-benar diciptakan oleh Apple nantinya. Akan tetapi, beberapa ponsel iPhone flip karya Martin Hajek cukup menarik untuk dilihat. Inilah gambar render iPhone flip tersebut.(okz)

Google Resmi “Bubar”, Berubah Menjadi Alphabet

1. Pertama install aplikasi Fontomizer dari Playstore

BERITA mengejutkan baru saja datang dari salah satu perusahaan terbesar di dunia, Google. Kabar ini datang langsung dari CEO Larry Page, yang menyatakan Google telah resmi bubar dan karenanya ia akan membuat perusahaan baru bernama Alphabet. Melalui laman Google Investor, Larry Page mengumumkan perubahan manajemen sekaligus mengumumkan pendirian perusahaan induk (holding company) bernama Alphabet yang membawahi perusahaan Google. CEO Google juga telah berganti. Larry Page yang menggantikan Eric Schmidt beberapa tahun yang lalu telah berpindah menjadi CEO Alphabet dan untuk menggantikannya telah ditunjuk Sundar Pichai, eksekutif yang selama ini membawahi Android dan Chrome. “Perusahaan kami masih beroperasi dengan baik, tetapi kami pikir kami bisa membuatnya lebih baik dan mumpuni. Jadi, kami membuat sebuah perusahaan baru, bernama Alphabet,” Ungkap Larry Page dalam posting-an blog.

2. Setelah terinstall, kemudian buka app Fontomizer, lalu pilih “Click to start” 3. Kemudian silahkan pilih salah satu kategori font yang sesuai keingingan sobat. 4. Lalu pilih lagi jenis font dari sub kategori font yang di sediakan sesuai keinginan Sobat. 5. Selanjutnya Sobat akan diarahkan untuk mendonlod, sobat bisa memakai aplikasi Browser bawaan atau yang lainnya seperti opera mini, google chrome,dll. 6. Setelah proses donwload font selesai, lalu install font tersebut 7. Jika sudah, sobat masuk ke menu pengaturan Android - Tampilan - Gaya Huruf lalu pilihlah font yang sudah diinstall tersebut. 8. Setelah itu klik OK, sobat akan diminta untuk me- restart Android sobat. 9. Lalu hidupkan kembali, dan sekarang font sobat sekarang telah berubah. Selama mencoba, semoga bermanfaat. (plb)

Google memang memiliki banyak perusahaan mesin pencari dan tentu Youtube adalah satu di antara yang terbesar. Karenanya mereka memutuskan untuk ‘restrukturisasi’ sendiri. Nantinya Alphabet akan menjadi perusahaan induk yang mencakup Google dan usaha-usaha lain yang tak terlalu terkait erat dengan bisnis utama. Contoh usaha-usaha lain itu adalah riset penuaan Calico, rumah pintar Nest, dan penyedia layanan internet Fiber. Usaha yang selama ini dikenal dengan Google Ventures, Google Capital, dan Google X — yang mencakup proyek mobil tanpa sopir — juga akan dinaungi Alphabet sebagai usaha-usaha tersendiri. Sedangkan Google akan menangani bisnis “tradisional” seperti mesin pencari, iklan, peta, YouTube, Android, Chrome, dan lainnya. “Seperti yang ditulis Sergey dan saya dalam surat pendirian pada 11 tahun yang lalu, ‘Google bukanlah perusahaan konvensional. Kami tidak ingin menjadi satu,” kata Page. Perusahaan Google - AlphabetStruktur anyar

ini disebut mirip sekali dengan Berkshire Hathaway, milik orang terkaya di dunia, Warren Buffett, yang memiliki beragam perusahaan induk dan saling memiliki saham. Dikutip dari Forbes, saham Google akan dikonversi menjadi saham Alphabet pada akhir 2015. Dengan demikian, semua nama saham otomatis akan dikonversi menjadi saham Alphabet dan akan terus diperdagangkan dalam kode transaksi saham GOOG dan GOOGL. Pengumuman mengejutkan ini direspons positif oleh pasar dengan ditandai naiknya saham sebesar tujuh persen sejam setelah pembukaan pasar. Bahkan media Inggris, The Guardian sampai menulis berita ini dengan judul “Google telah mati. Hidup Alphabet” Perubahan nama ini juga direspon oleh para netizen. Beberapa beranggapan pemilihan nama Alphabet disebabkan juga karena ingin bertanding dengan Apple pada deretan Alphabet A. Nah bagaimana pandanganmu tentang perubahan ini? Menurutmu lebih keren nama Alphabet atau Google?(dkn)

Lima Aplikasi Android Terpopuler Karya Anak Bangsa ANAKANAK bangsa Indonesia berhasil membuktikan dirinya di era digitalisasi seperti sekarang. Salah satunya dunia aplikasi, kini mereka tidak hanya menjadi penikmat aplikasi, namun terjun langsung ke dunia aplikasi bahkan masuk sebagai terpopuler. Itu dibuktikan dengan muncul-

nya lima aplikasi anak bangsa masuk menjadi terpopuler di Play Store. Laman Google Play Store merilis lima aplikasi hebat ini, apa saja aplikasi tersebut? simak ulasan berikut ini.

1. Wisata Lokal Bagi Anda yang berencana untuk menjelajahi tanah air, aplikasi ini memiliki informasi yang komprehensif mengenai desti-

nasi wisata lokal. Data yang mereka miliki cukup lengkap, seperti atraksi wisata berdasarkan provinsi, taman nasional, pulau dengan pemandangan indah, lengkap dengan foto, peta, ulasan pengunjung, dan fitur untuk berbagi informasi lewat media sosial. Dari pusat jajanan hingga tempat belajar alat musik lokal, Wisata Lokal akan mengubah smartphone Anda menjadi travel guide lokal yang komprehensif. 2.Qlue: Jakarta Smart City Dengan menggunakan foto dan lokasi, Qlue adalah aplikasi media sosial yang memberikan kemudahan bagi pengguna untuk melaporkan dan mendiskusikan masalah pada lingkungan sekitar mereka, seperti sanitasi, jalan rusak,

dan lainnya. Bekerja sama dengan pemerintah DKI Jakarta untuk mengembangkan program Jakarta Smart City, aplikasi ini membantu pemerintah dalam memonitor dan menyelesaikan masalah-masalah yang dilaporkan. Qlue juga membantu pengguna menemukan bisnis di sekitar mereka. Pengguna pun bisa memberikan ulasan agar bisnis-bisnis tersebut bisa semakin berkembang.

3. PicMix: Collage Photo Maker

Ada banyak sekali aplikasi foto dan kamera di luar sana, tapi tak banyak yang tahu kalau ada kreasi anak Indonesia yang tak kalah hebat. Dengan fitur frame dan stiker yang kreatif, PicMix membuat pengalaman berbagi foto ke media sosial dan aplikasi chatting menjadi lebih menyenangkan. Kerennya lagi, ini Made in Indonesia. 4. Go-Jek

Gojek membuat pengalaman “abang ojek” Anda menjadi jauh lebih berbeda, baik saat harus pergi ke suatu tempat, mengantarkan barang, hingga membeli makanan yang Anda inginkan kapan saja. Itu semua berkat dukungan aplikasi Go-Jek di Android, yang membuat pengalaman berkendara ojek menjadi dua kali lipat lebih nyaman, cepat, dan mudah diakses. 5. Traveloka

Selain harga yang ditawarkan oleh Traveloka terjangkau, faktor lain yang membuat aplikasi ini sangat populer bagi pengguna Android karena menampilkan harga net. Artinya, tidak ada lagi biaya tambahan atau tersembunyi yang perlu dibayarkan. Aplikasi ini juga memberikan kemudahan penggunanya untuk booking hotel dan informasi tiket pesawat murah.(okz)


art:MuS

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

...BUTUH Samb Hal. 13 Soal ini mungkin ada pihak lain yang lebih memiliki otoritas untuk menjawabnya. Terkait persoalan pembangunan yang

...MAULANA Samb Hal. 13 energi listrik, terbatasnya lahan di Pulau Ternate sebagai lahan hunian warga (pemukiman), berubahnya fungsi lahan hutan di pegunungan, rusaknya ekosistem alami pesisir pulau termasuk hutan bakau dan ekosistem pantai, dan masalah yang berkaitan dengan dampak letusan Gunung Api Gamalama. Ini menyangkut kecakapan/ ketanggapan pemerintah dan warga dengan instrumen mitigasi bencana. Dari masalah-masalah yang disebutkan di atas, dalam jangka pendek, yang dibutuhkan penyelesaian segera yaitu masalah pendidikan (formal dan non formal), penyediaan sumber air bersih dan layak konsumsi, energi listrik, pengelolaan sampah yang berkelanjutan, konservasi hutan/area perkebunan, pengelolaan lingkungan alami di pesisir pulau dan masalah-masalah terkait dampak letusan Gunung Api Gamalama (mitigasi bencana). Sementara masalah budaya masyarakat kota dan identitas kota perlu dipikirkan jalan keluar terbaik, tidak

...ASIS Samb Hal. 13 Prinsipnya, zonasi pemanfaatan ruang sesuai peruntukkan ruang kota belum berlangsung sebagaimana mestinya. Dari masalah yang disebutkan bagi saya, dalam jangka pendek yang dibutuhkan penyelesaian segera ada solusi yang mesti didorong dalam jangka pendek. Yakni mendorong kesadaran warga kota agar memanfaatkan ruang kota sebagaimana mestinya. Selain itu dibutuhkan ketegasan pemerintah memaksa warga kota agar taat dalam memanfaatkan ruang sebagaimana peruntukkannya. Sebagai kota yang mencatat inflasi tinggi, diakui Ternate adalah kota dengan inflasi tertinggi

...JASMAN Samb Hal. 13 Ketiga, krisis air bersih di bebrapa kelurahan di Kota Ternate, berkurangnya sumber mata air semisal Ake Gaale yang terancam habis. Yang terakhir dari masalaah krusial di Ternate adalah Mentalitas aparatur yang cendrung mau dilayani dan bukan melayani masyrakat, serta budaya KKN pejabat yang merusak tatanan serta kultur birokrasi yang sehat. Penyelesaiannya dengan mempercepat dan menggeser arah pembangunan kota dengan melakukan Pengembangan Kota Baru dari Fitu sampai ke Kastela. Sementara daerah- daerh penyangga seperti Moti, Hiri, Batang Dua juga harus dilakukan percepatan penyediaan infra struktur dasarnya, dan,menjadikan kawasan ini sebagai kawasan kegiatan tertentu sesuai karakter dan potensi masing-masing pulau. Melakukan pelatihan dan pemberdayaan kepada petani lokal untuk lebih kreatif dan responsif terhadap kebutuhan pasar dan agar produk petani lokal punya daya saing

...BURHAN Samb Hal. 13 Ini harus menjadi perhatian pemerintah ke depan. Ini dilakukan supaya tidak menimbulkan korban lebih banyak lagi. Untuk keliling pantai terjadi abrasi dan memerlukan alokasi anggaran membangun talud penahan abrasi. Ini adalah Program Pemerintah Kota Ternate termasuk normalisasi sungai yang sudah berjalan. Bagi saya, ada tiga hal kota ini sebagai pusat jasa dan perdagangan, kota pariwista dan perikanan. Tiga sektor ini menjadi perhatian yang harus dibangun ke depan di samping pendukung lainnya. Tiga sector

HALAMAN 19

terdistribusi ke pulau lain selain Ternate seperti Pulau Moti, Hiri, dan Batang Dua diakui infrastruktur dan sarana/prasarana pada wilayah beberapa pulau di Kota Ternate memang menjadi sesuatu yang amat penting diperhatikan. Masalah yang dihadapi di pulau pulau tersebut adalah keter-

batasan akses, sumber- sumber ekonomi, dan sumber-sumber kesehatan. Pada konteks ini masyarakat di pulau-pulau itu membutuhkan perhatian ekstra, selain karena kondisi geografis, juga karena keterbatasan yang dihadapi. Ini harus diberdayakan dan jangan dieksklusikan atau dipinggirkan. (*)

bisa secara instan, dan tentu saja pendidikan menjadi pintu masuk utama, dengan menekankan pada karakter Ternate sebagai Kota yang memiliki nilai sejarah, budaya dan adat yang berlandaskan nilai Islam. Sebagai contoh melalui pendidikan pusaka (Ternate Heritage education) sejak usia dini. Untuk solusi infrastruktur yang perlu disiapkan segera adalah infrastruktur teknik pengelolaan air bersih layak konsumsi, daur-ulang sampah, dan instrumen penanggulangan bencana letusan gunung api dan bencana terkait (kesiapan dan kecakapan Mitigasi Bencana). Selain itu, tidak perlu membangun infrastruktur berlebihan mengingat Kota Ternate adalah kota dengan beberapa pulau kecil yang harus dikontrol pembangunannya, bukan digiatkan pembangunan fisik yang berlebihan, karena sangat terbatas daya dukung lahan, dan rentan bencana alam. Bagaimana dengan Ternate yang dikenal sebagai kota dengan inflasi tinggi? soal ini solusinya untuk mengatasi inflasi adalah dengan aktif dan giat pemerintah Kota melaksanakan tugasnya sebagai pemeran utama mengendalikan perekonomian kota Ternate. Melalui koor-

dinasi aktif dan berkomitmen tinggi antar penyelenggara pemerintahan daerah (antar SKPD), termasuk dengan Bank Indonesia, dalam menjamin ketersediaan pasokan bahan pangan sesuai kebutuhan masyarakat Kota Ternate. Termasuk menjamin kelancaran distribusinya, untuk mencegah kelangkaan bahan pangan yang akan memicu naiknya harga barang. Pemerintah Kota Ternate harus betul-betul mengontrol harga barang di pasar, dan Bank Indonesia harus terus mengendalikan jumlah uang beredar. Masyarakatpun diharapkan tidak mudah berperilaku konsumtif yang berlebihan. Terakhir permasalahan di pulau-pulau selain pulau Ternate, dalam wilayah administratif kota Ternate adalah masalah sarana transportasi publik antar pulau yang aman dan nyaman dengan frekuensi atau jadwal yang tetap dan jelas. Masalah ketersediaan sumber air bersih dan energi listrik yang mencukupi kebutuhan warga, serta masalah pelayanan publik yang memadai di bidang kesehatan, pendidikan dan sosial budaya, termasuk masalah informasi publik yang cepat dan akurat.(*)

di Indonesia. Salah satu cara mengatasi biaya tinggi adalah memotong mata rantai jalur aktivitas ekonomi yang tinggi. Upaya ini dapat terjadi, apabila ketergantungan kita atas kebutuhan pokok pada daerah lain di luar Maluku Utara harus diminimalisir. Misalnya, komoditas-komoditas yang dapat diproduksi di Ternate, harus ditingkatkan produktivitasnya dan dijaminkan pasarnya, sehingga tidak perlu di supply dari daerah luar seperti Manado, Makassar dan Surabaya. Tentu, tidak cukup dengan meningkatkan produktivitas pada komoditas lokal saja, akan tetapi ketersediaan infrastruktur, baik fisik maupun ekonomi harus disediakan sehingga tidak terjadi high cost transportation. Dalam membangun Kota Ternate, ternyata tidak hanya Ternate. Ada Hiri, Moti dan Batang Dua

juga butuh perhatian. Dalam soal ini menurut saya, dasarnya problem yang dihadapi wilayah Ternate di luar kota Ternate adalah pada insteraksi secara spasial. Terutama interkasi pada aspek ekonomi. Dengan demikian, dibutuhkan keberimbangan pembangunan antar wilayah-wilayah tersebut. Sebab, suatu wilayah yang berimbang akan mendorong pola hubungan antara central dan hinterland yang bersifat generative. Pada akhirnya meningkatkan produktivitas pada entitas kota secara menyeluruh. Lalu apa solusi cepatnya, agar masyarakat merasa tidak dianaktirikan? Menurut saya alokasi sumberdaya pembangunan yang berimbang pada wilayah-wilayah hinterland adalah solusi yang harus dan segera dilakukan oleh pemerintah Kota Ternate. (*)

di pasaran. Memberikan kemudahan dalam mengakses permodalan kepada para petani. lokal untuk memodali usaha mereka berupa subsidi dari pemerintah. Normalisasi mata air Ake Gaale dan mencari sumber-sumber mata air lain untuk kebutuahan air bersih warga kota Ternate. Menyiaapkan daerah respan air dan ruang terbuka hijau untuk penyedian cadangan air bersih serta penataan kembali pemukiman warga yang dibangun melwati daerah penyanggah resapan air pada ketinggian diatas 1000 dpl. Untuk bidang pemerintahan, perlunya pola rekrutmen kepala SKPD harus benar-benar selektif berdasarkan profesionalisme, kapabilitas dan yang memiliki integritas tinggi, memastikan rekam jejak dan pengalaman yang dimiliknya. Bukan suka dan tidak suka, bukan juga karena balas jasa apalagi karena Nepotisme. Menumbuhkan pola hidup sederhana di kalangan pejabat. Perkembangan perekonomian di suatu wilayah dapat diukur dangan beberapa indikator makro ekonomi, salah satunya inflasi. Ternate merupakan salah satu kota dengan tingjkat inflasi tinggi di Indonesia. Angka

inflasi bagi kami merupakan salah satu indikator penting yang dapat memberikan informasi tentang dinamika perkembangan harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat pada suatu wilayah. Solusinya, sistem informasi antara daerah dan pulau diperbaiki dan ditingkatkan kulitasnya dan juga perbaikan transporatsi, mengawasi dan mengendalikan pasar agar terjadinya stabilisasi harga. Hal ini dapat dilakukan dengan kontrol secara langsung terhadap jalannya barang dan jasa. Biasanya jika tidak ada kontrol yang baik maka mafia pasar dan tengkulak pasar bermain harga sesukanya. Membagun kerjasama antar pulau dan daerah lain untuk penjamin kebutuhan pangan dan sandang di kota Ternate. Selain itu kebijakan pemerintah harus menjamin stabilitas harga pangan di kota Ternate. Dalam membangun tidak hanya Ternate tetapi ada Moti, Hiri dan Batang Dua. Soal ini bagi kami masalah mendasar adalah infrastruktur dasar seperti jalan, air bersih, tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan, tenaga guru, kualitas pendidikan, dan sarana tangkap nelayan. (*)

itu menjadi tuntutan untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat. Di bidang perdagangan harus kita lebih menyiapkan infrastruktur berbagai kebutuhan. Kita harus berpikir berbagai barang kebutuhan harus tersedia di Ternate. Kota ini harus menjadi pusat perdangangan di Malut. Meskipun sekarang sudah menjadi pusat perdagangan, namun harus lebih dimantapkan lagi. Kota ini juga harus jadi kota pariwisata karena kita memiliki potensi pariwisata yang bisa dikembangkan agar bisa mendatangkan wisatawan. Wisata yang maju akan memberikan dampak pada sektor lain. Tentu mampu mengenjot kesejahteraan masyarakat. Ini merupakan implementasi visi misi Bahari Berkesan di periode pertama

saya memimpin. Persoalan lainnya di Ternate adalah kriminalitas, ini merupakan khas perkotaan. Yang disebut khas perkotaan itu sampah, kebersihan, kriminalitas, draenase, transportasi dan lain-lain. Semua kota punya persoalan yang sama. Tranportasi sudah menjadi syarat pertama yang harus dibenahi. Kita saat ini sudah meresmikan closed-circuit television (CCTV) sebagai alat pelengkap keamanan yang dapat memonitoring aktivitas masyarakat di sudut-sudut kota di Ternate. Dengan begitu bisa memantau kehidupan kota di titik kerawanan lalulintas. Selain itu, melalui cctv memantau aktivitas perkotaan. Selain itu ada upaya prefentif dengan meningkatkan Kamtibmas. Ini

...ANWAR Samb Hal. 13 Bagi saya semua kandidat itu bagus dan semua itu baik. Saya tidak mencela calon lain. Saya ingin biarkan rakyat memilih sesuai program kerja dan kepentingan rakyat ke depan. Karena itu bagaimana mensejahterakan rakyat itu penting. Rakyat itu dikatakan sejahtera ketika mereka makan tiga kali sehari, anak-anak tidak mampu bisa bersekolah dan jaminan kesehatan tercapai. Kesejahteraan itu bukan berarti memiliki gedung bertingkat atau mobil mewah. Nantinya juga tidak memotong gaji PNS sebab itu hak pagawai. Memang Al-Qur’an sudah menuliskan supaya bersedekah. Seandainya saya pegawai tetap, saya tidak setuju dengan pemotongan gaji. Saya akan lapor ke polisi karena ada Undang- undang tentang hal itu. Apalagi itu hak saya. Saya persilahkan ustad, kiai, habib silahkan berceramah tentang sedekah, tetapi bukan dipaksa. Tidak boleh memaksa kehendak orang, karena Islam tidak mengajarkan hal itu. Selama ini kurang adanya sosialisasi terhadap rakyat makanya menjadi bomerang bagi siapa yang melakukan pemotongan. Kemudian, pemimpin juga harus dikritik dan harus ikhlas menerima kritikan, karena itu permintaan rakyat. Pemimpin harus turun di jalan dan melihat penderitaan rakyat, tidak bisa mainmain, bukan hanya duduk di meja lalu tulis ini itu, tanpa melihat kondisi lapangan. Sebab jika pemimpin berbuat salah, sekecil apapun akan dituntut Allah nanti. Bagi saya semua calon yang maju berkualitas dan beriman, makanya dipilih rakyat ini untuk maju bertarung. Saya menegaskan, tidak boleh mencela orang. Kritik boleh tetapi jangan mencela karena bagian dari fitnah itu sama seperti kita memakan bangkai ibu sendiri. Ini harus ingat, jadi pemimpin harus berpikir ke depan terhadap nasib rakyat. Siapapun yang nanti terpilih memerintah

negeri ini, perlu diingat negeri ini bertuan tidak sama dengan negeri lain. Siapapun yang memerintah negeri ini itu urusan Allah bukan urusan siapa-siapa karena itu harus mengikuti aturannya. Allah menakdirkan jadi silahkan untuk membangun, bukan pembangunan yang lalu-lalu kemudian naik di panggung dan mengatakan itu saya bangun. Yang begitu itu pemimpin tidak arif. Soal program pembangunan infrastruktur nanti dicanangkan berjalan sesuai kebutuhan masyarakat. Tentu melihat tata ruang pembangunan infrastruktur. Saya contohkan di kota Ternate dilakukan penanaman bunga di pot- pot. Menurut saya itu tidak cocok, perlu menanam sesuai tanaman khas daerah ini yakni menanam pala dan cengkih. Saya pikir kalau hanya menanam bunga kecil ya panas, kalau di Malang bunga itu kecil bisa jadi besar tetapi kalau disini tidak cocok. Di sini cocoknya pala dan cengkih. Selain itu dalam membangun infrastruktur perlu diambil insinyur yang benar-benar ahli sehingga karyanya tidak asal-asalan. Juga bukan sembarangan merancang, sebab akibatnya bisa parah, yakni struktur bangunan tidak bertahan lama. Saya juga akan memeprhatikan pedagang di pasar-pasar di seluruh kota Ternate. Kasihan pedagangpedagang yang tidak mempunyai tempat, terpaksa harus berjualan di jalan di bawah terik matahari. Prioritasnya nanti akan membangun pasar yang ditata secara teratur sehingga pedagang tidak perlu lagi berjualan di jalanana. Untuk pulau lain seperti Moti, Hiri dan Batang Dua, akan dibangun infrastruktur listrik karena saya ingin ada pemerataan pembangunan di sana. Kasihan selama ini Hiri Batang dua dan Moti belum bisa menikmati listrik secara maksimal. Mereka ini dianak tirikan. Bahkan kabar terakhir lampu di satu kelurahan hanya 20 rumah. Padahal di Moti, Batang Dua dan Hiri semuanya adalah rakyat Kota Ternate yang perlu diperhatikan. (*)

Contoh, pembangunan infrastruktur yang perlu didasari kebutuhan masyarakat itu misalnya saat kejadian, letusan gunung berapi kemarin, kemudian masyarakat di evakuasi perlu ada penyediaan tempat atau bangunan bagi warga yang dievakuasi, agar ada rasa nyaman ketika di evakuasi. Jangan tiba saat tiba akal. Pemerintah sebelumnya sudah tahu apa-apa yang perlu dilakukan dan apa-apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Bagi saya masalah infrastruktur yang perlu diselesaikan dalam jangka pendek adalah infrastruktur pembangunan ekonomi. Infrastruktur pembanguna ekonomi ini yang sangat penting, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena itu ketika membangun sesuatu pemerintah harus tahu, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Tujuannya agar infrastruktur yang dibangun itu tidak sia-sia tetapi ada hasilnya. Secara kasat mata, kebanyakan infrastruktur yang dibangun tidak sesuai kebutuhan masyarakat. Untuk masalah infrastruktur yang perlu dibangun pemerintah, harus melihat kebutuhan masyarakat. Misalkan, masyarakat Hiri menginginkan pengadaan listrik dan air bersih maka itu yang perlu diperhatikan atau dibuat. Begitu juga daerah lainnya. Dalam hal pembangunan ekonomi Ternate dikenal sebagai kota dengan inflasi tertinggi di Indonesia. Ini sebenarnya menjadi masalah tersendiri. Bagi saya adanya inflasi ini, karena bahan kebutuhan ekonomi di Ternate meningkat, sementara banyak bahan pangan didatangkan dari luar.Otomatis haraganya menjadi mahal. Komiditi yang dinilai memberikan inflasi cukup tinggi. Nah ketika akan didatangkan dari luar daerah

dan ada cuaca, dan barang itu tidak datang harganya akan meningkat. Itulah akhirnya memicu inflasi. Solusinya kedepan perlu membangun sinergisitas, dengan Pemerintah kabupeten/kota. Ini membutuhkan koordinasi agar bahan-bahan tidak lagi di ambil dari luar tetapi dari daerah kita di Maluku utara. Misalnya, pemerintah Kota Ternate berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten /Kota. Misalnya Halbar. Bagaimana bahan pangan milik daerah itu bisa di datangkan ke Ternate dan tidak lagi mengharapkan bahan pangan dari luar daerah. Dalam membangun Kota Ternate masih ada Moti, Hiri dan Batang Dua. Tiga Pulau ini menjadi wilayah pemerintah kota yang mesti juga dibangun, tidak dibiarkan merana sendiri. Diakui memang masalahnya cukup banyak di tiga pulau tersebut. Terutama pembangunan infrastruktur seperti, pengaspalan jalan, listrik, kebutuhan air bersih dan lainlain. Misalnya di Pulau Hiri, kita melihat masyarakat di sana membutuhkan kebutuhan air bersih dan listrik, namun hingga kini, meski sudah ada pengadaan listrik tetapi warga masih mengeluh dengan listrik. Saya rasa kita lakukan untuk masyarakat ini perlu bukti nyata. Jika listrik di Hiri itu hanya menyalakan 30 KK jangan dipaksa dinyalakan 500 KK, akhirnya semua tidak bisa menikmati listrik. Begitu juga Moti dan Batang Dua. Masalah yang dihadapi masyarakat, atau dibutuhkan masyarakat, itu perlu kita buat. Solusinya sederhana saja, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat, perlu diperhatikan dan dibuat, agar masyarakat tidak menilai pemerintah, menganak tirikan mereka. Kebanyakan kebutuhan masyarakat saat ini belum terpenuhi. Sebab apa yang diinginkan masyarakat tidak terpenuhi secara baik. Jadi solusinya bagi saya, apa yang menjadi kebutuhan masyarakat itu perlu kita buat.(*)

menjadi ranah polisi. Tapi Pemerintah harus bersinergi mendukung program kepolisian ini. Upaya Kamtibmas juga harus didukung sarana dan prasarana memadai dan aparat yang cukup. Dengan demikian pencegahan kriminalitas lebih besar. ”Kita berharap kriminalitas di Kota Ternate menurun dan lainnya tinggal dimantapkan saja. Dalam program pariwisarta, perlu diperbaiki asset sejarah. Misalnya, Benteng Kastela. Termasuk mempromosikan pariwisata lain misalnya potensi bawah laut untuk diving, kuliner dan pemandangan alam pantai. Ini juga perlu diberikan perhatian. Untuk bidang pariwisata perlu Lebih memantapkan potensi yang ada. Ke depan kita berharap ini menjadi icon pariwisata yang dapat mendatangkan kesejahteraan masyarakat. Dalam hal rawan bencana. Perlu ada normalisasi sungai secara berkelanjutan. Normalisasi sungai ini untuk menimalisir banjir jangan sampai meluap ke kawasan pemukiman penduduk. Dalam hal pembangunan infrastruktur kita lihat urgensinya. Untuk mengurangi kemacetan lalulintas, perlu dibangun jalan aspal dari Bastiong dengan mengalihkan sebagian arus transportasi untuk mengurangi kemacetan lalu lintas. Jalan alternatif menuju Bandara Baabullah juga diharapkan agar tidak terganggu dengan kemacetan di d a l a m kota. Untuk bidang perdagangan perlu disiapkan infrastruktur jasa perdagangan dengan lebih

lengkap. Kota Ternate juga dikenal memililiki tingkat inflasi tinggi. Soal ini bagi saya, Kota ternate sudah punya tim pengendali inflasi daerah. Di Maluku Utara baru Kota Ternate yang terbentuk lembaga ini. Ke depan kerja-kerja tim ini perlu lebih ditingkatkan untuk memberikan solusi kepada pemerintah Kota Ternate. Misalnya membuat program yang menekan inflasi baik di bidang perikanan, maupun pertanian. Komoditi yang menyebabkan inflasi juga perlu dihitung dan diperhatikan. Tim ini sudah jalan dan tinggal dimantapkan. Bagi saya ini bisa muncul karena barang-barang didatangkan dari luar daerah. Komiditi yang dinilai memberikan inflasi, misalnya didatangkan dari luar daerah. Misalnya karena pengaruh cuaca, barang tidak datang maka harga meningkat. Itu akhirnya memicu inflasi.” Ke depan dibutuhkan membangun sinergitas dengan pemerintah kabupeten/ kota. Ini membutuhkan kordinasi dengan Pemprov. Untuk pembangunan infrastruktur di luar Kota Ternate seperti di Pulau Moti, Hiri dan Batang Dua, di periode lalu setiap tahun dialokasikan anggaran. Kedua, penerangan listrik telah ada kerjasama Pemkot dan PLN. Kedua pulau ini sudah menikmati listrik. Ke depan Batang dua menyusul. Untuk pengaspalan jalan, memang belum tuntas. Perlu juga pembukaan jalan baru di Moti dan Hiri, Batang dua sudah dilakukan dan setiap tahun perlu ada alokasi anggaran. Untuk infratruktur dasar, bidang kesehatan dan pendidikan, di Batang dua sudah teratasi tinggal memberikan dana cukup untuk tenaga kesehatan menjawab kekurangan di Batang Dua. ”Jika masyarakat mempercapai saya memimpin satu periode lagi akan menuntaskan program serta dibangun tenagaa surya di tiga kecamatan itu, karena tenaga diesel sudah jalan.(*)

...ARIFIN Samb Hal. 13


art:MuS

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemesyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kalompok serta tidak menyinggung Suku,Agama Ras dan antargolongan (SARA). Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: 57DAF3E7 Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

HALAMAN 20

Kerusakan Jalan Makin Parah KERUSAKAN jalan belakang Kelurahan Rum Kecamatan Tidore Utara, khususnya di lingkungan II dan III semakin parah. Ini membuat pengendara tak nyaman saat berkendara, terutama yang menggunakan sepeda motor. Karena itu kami memohon Dinas Pekerjaan Umum Kota Tidore segera memperbaikinya. Saran kami jangan lagi diaspal ‘halua’, tapi dihotmix biar lebih mulus dan tahan lama. Pengirim : Komunitas Pemerhati Rakyat Rum Tidore

JALAN rusak di Kelurahan Rum Kota Tidore

Macet Terus Karena Amburadul

Perlu Revitalisasi SEBAGAI warga Ternate saya prihatin dengan kondisi Dodoku Ali saat ini. Terkesan tak terurus padahal kawasan itu menjadi lokasi wisata gratis bagi warga Ternate dan sekitarnya. Karena itu saya memohon Pemkot Ternate

melakukan revitalisasi kawasan tersebut, sehingga indah dipandang mata dan menjadi kawasan yang nyaman sebagai tempat santai. Pengirim: Ikbal, warga Bastiong

BUTUH keseriusan Pemkot Ternate menangani kemacetan dan amburadulnya depan Pasar Higienis

TITIK kemacetan di depan Pasar Higienis Bahari Berkesan, sampai saat ini masih terus terjadi. Penyebabnya karena parkir yang amburadul dan pedagang yang berjualan hingga di trotoar dan badan jalan. Karena itu sebagai pengguna jalan saya meminta

Pemkot Ternate dengan Pj baru Pak Idrus Assagaf agar menata kembali kawasan itu sehingga arus lalulintas lancar, dan pedagang tak meluber hingga ke jalan raya. Pengirim : Wati, pengguna jalan KONDISI terkini di kawasan Dodoku Ali

PKK Maregam Juara Lomba Gerak Jalan

Tim PKK Maregam

PKK Desa Maregam Kecamatan Tidore Selatan Kota Tidore, turut memeriahkan HUT RI ke-70 dengan mengikuti lomba gerak jalan. Dan Alhamdulillah dalam lomba gerak jalan antar desa dan kelurahan tersebut, PKK Maregam keluar sebagai juara pertama. Keberhasilan ini diraih karena persiapan yang dilakukan sudah maksimal selama 15 hari. Ini juga berkat kerjasama tim dan semua pihak, serta doa dari masyarakat Maregam. Pengirim : Rolank Abd. Rahman, warga Desa Maregam.

SAMPAH yang meluber ke jalan

Butuh Kesadaran Bersama KEBERSIHAN adalah sebagian dari iman. Karena itu sudah menjadi kewajiban kita semua untuk membuang sampah pada tempatnya.

Amatan saya sampah sering meluber di TPA belakang SMPN 1 Tidore, selain karena petugas kebersihan yang terlambat mengangkutnya, juga karena kita sebagai masyarakat membuang sampah tak beraturan. Seharusnya sampah dikemas dan dibuang ke bagian dalam TPA, jangan di pinggiran sehingga sampah tak jatuh ke jalan. Saya sering melihat meskipun sampah tak penuh, namun meluber keluar. Selain itu, pemilik kambing dan ayam yang melepaskan hewan peliharaannya begitu saja, membuat binatang tersebut mengaduk-aduk sampah hingga ke jalan. Karena itu marilah sama-sama kita menjaga kebersihan, karena kasihan warga di sekitar TPA SMPN 1 menanggung akibat yang kita perbuat. Kadang mereka membersihkan sendiri sampah yang meluber ke jalan. Pengirim: warga Jalan Sultan Hasanuddin Indonesiana Tidore


art:MuS

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 21

SIDANG

Kapolda Dinilai Gagal Didik Anggotanya

Mahasiswa Narkoba Disidang TERNATE - Rahman Mahmud alias Komeng, salah seorang mahasiswa di salah satu universitas ternama di Ternate, hanya bisa duduk, diam dan menunduk saat dihadirkan dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (14/8). Dalam sidang yang dipimpin hakim Slamet Budiono, itu Rahman didakwa kasus narkoba. Mahasiswa berusia 22 tahun itu disebut terlibat kasus narkoba sebagai pengedar dan pemakai. Jaksa Penuntut Umum (JPU) menjeratnya dengan pasal 122 ayat (1) Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Terdakwa ini ditangkap polisi pada 19 Mei 2015 di depan Kedaton Kesultanan Ternate, saat ia sedang bertransaksi narkoba jenis sabu. Di tangannya, polisi mengamankan satu paket sabu siap pakai. Sidang akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda pemeriksaan saksi.(tr-01/lex)

Kompolnas: Harus Beri Sanksi Polisi Bermasalah Kom Editor : Irman Saleh Peliput : Ikram Salim TERNATE – Kapolda Malut Brigjen (Pol) T Imam Budi Supeno dinilai gagal mendidik Im anak buahnya. Penilaian itu berdasarkan ulah a oknum polisi akhir-akhir ini yang menjadio jadi, salah satunya bersikap arogan pada masyarakat. Mitra Kompolnas Malut menganggap Kapolda tidak serius menindak polisi bermasalah. Koordinator mitra Kompolnas Malut, Sophian Yahya Selajar mengatakan, media massa hampir setiap saat memberitakan tingkah arogan polisi, tapi sayangnya tidak pernah ditanggapi serius oleh Kapolda.

GEREBEK

Main Judi, 3 Pemuda Ubo-ubo Ditangkap TERNATE – Tiga orang pemuda di Kelurahan Ubo-ubo, Ternate Selatan, ditangkap anggota Polsek Ternate Selatan, Kamis (13/8) malam sekitar pukul 21.00. Me re k a h a r u s ditangkap, karena bermain judi joker di tempat umum. Tiga pemuda itu adalah, AY alias Asrin (23), IA alias Ilham (26) dan Aiptu Buhari Noh RS alias Risno (23). Di tangan tiga pelaku ini, polisi mengamankan barang bukti berupa uang hasil judi sebesar Rp 150 ribu dan dua buah kartu joker. Ketiganya sementara ini dikurung di ruangan tahanan Polsek Ternate Selatan. Kanit Intelkam Polsek Ternate Selatan, Aiptu Buhari Noh menceritakan, penangkapan tiga pelaku judi itu bermula saat pihaknya mendapat informasi dari masyarakat, bahwa ada beberapa pemuda bermain judi di halaman SD Inpres Ubo-ubo. Setelah mendapat informasi, polisi langsung bergegas turun ke lokasi. Seorang pelaku yang lebih dulu melihat polisi langsung melarikan diri. Sedangkan tiga rekannya tidak bisa berkutik saat polisi mengepung. Setelah ditangkap, ketiganya langsung digiring ke Mapolsek untuk diproses hukum. “Tiga pelaku ini sudah kami periksa. Mereka juga sudah kami tahan,”jelas Bukhari.(tr-05/lex)

PENGANIAYAAN

Mahasiswa Baru Unkhair Dianiaya TERNATE – Seorang mahasiswa baru di Unkhair, Vitrizky Alamin, dianiaya hingga babak belur. Ia mengalami luka sobek di bibir dan memar di mawah. Vitrizky dianiaya oleh salah satu mahasiswa semester akhir, Abdul Rajak. Peristiwa ini terjadi di kampus Unkhair Kelurahan Gambesi, Kamis (13/8). Orang tua korban tidak terima anak mereka dianiaya sekejam itu. Mereka akhirnya mempolisikan Abdul Rajak ke Polsek Ternate Selatan. “Kami sudah mediasi dua pihak, dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Tapi, orang tua korban meminta pelaku tidak lagi mengulangi perbuatannya,”jelas KSPKT Polsek Ternate Selatan, Aiptu Amran Jolo. Menurut polisi, peristiwa penganiayaan itu bermula saat korban bersama rekan-rekannya menghafal mars Teknik. Tiba-tiba saja pelaku Abdul Rajak menghampiri korban dan memintanya untuk berhenti menyanyi. Setelah itu pelaku menyuruh korban mengikat tali sepatunya. Karena korban terlambat mengikat tali sepatu, pelaku berbuat sadis dengan cara menendang dada dan memukul mulut korban. Akibatnya, bibir korban sobek. Tidak hanya sebatas itu, selepas menendang dan memukul, pelaku membawa korban ke salah satu ruangan. Di ruangan itu, pelaku menampar korban hingga tiga kali dan memukul di bagian kepala menggunakan benda tumpul. “Setelah pihak korban melapor, kami langsung menghubungi pelaku untuk selesaikan masalah ini secara kekeluargaan,”jelas Aiptu Amran Jojo. “Anak saya baru saja menyelesaikan administrasinya, kenapa dianiaya oleh seniornya seperti ini. Saya tidak terima. Saya minta jangan diulangi lagi,”keluh orang tua korban.(tr-05/lex)

Brigjen (Pol) Imam Budi Supeno

Menurutnya, Kapolda harus menunjukan sikap tegas dan jelas menindak polisi bermasalah. “Karena masyarakat menunggu sanksi apa yang diberikan pada polisi bermasalah,”ujarnya pada Malut Post, kemarin 14/8). Sopian mengatakan, Kapolda harus mengambil langkah tegas kepada polisi bermasalah, demi membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi polri. “Ada beberapa pelanggaran polisi yang sangat berat dan harus disanksi berat, yakni narkoba, penipuan, perzinahan dan penganiayaan. Karena polisi itu harus menjadi pelindung dan pengayom masyarakat,”pungkas Sopian.(cr-02/lex)

Bareskrim Back Up Polda Tuntaskan Kasus AHM TERNATE – Polda Malut sepertinya sudah kehabisan peluru memproses kasus korupsi anggaran Masjid Raya Sanana dengan tersangka Bupati Kabupaten Sula, Ahmad Hidayat Mus (AHM). Sehingga itu, Polda terpaksa meminta bantuan Bareskrim Mabes Polri. Pihak Polda berharap Bareskrim membangun komunikasi dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk mempercepat berkas AHM. “Koordinasi antara penyidik Polda dengan pihak Bareskrim ini untuk mempercepat perampungan berkas tersangka AHM,”jelas Kabid Humas Polda, AKBP Hendry Badar, kemarin (14/8). Penyidik Polda dan Bareskrim akan melakukan gelar perkara berkas AHM. Gelar perkara itu harusnya sudah dilakukan kemarin, tapi karena belum ada kesiapan maka ditunda hingga beberapa hari kedepan. “Yang jelas Bareskrim siap bantu koordinasi dengan Kejagung,”kata Hendry. Menurut Hendry, berkas AHM akan se-

KORUPSI: AHM usai menjalani pemeriksaan di Polda Malut belum lama ini.

cepatnya rampung dan diserahkan ke Kejati, setelah Bareskrim membangun koordinasi dengan Kejagung. Sekedar diketahui, berkas AHM sudah lebih

dari tiga kali dikembalikan (P19) Kejati lantaran dianggap belum lengkap. Atas dasar itu penyidik Polda meminta bantuan ke Bareskrim.(cr-01/lex)

Kemenkum-HAM Sosialisasi Bahaya Narkoba TERNATE - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-70, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum-HAM) Malut, menggelar sosialisasi bahaya narkoba. Kegiatan ini dikhususnya untuk siswa-siswi SMA. Kakanwil Kemenkum-HAM, Agus Rawan mengatakan, semua pihak harus bertanggung jawab atas maraknya peredaran narkoba di kalangan generasi muda saat ini. “Tentu Sosialisasi ini bertujuan mendorong kesadaran generasi muda terkait betapa besarnya bahaya narkoba,”ujarnya. Menurutnya, tujuan sosialisasi narkoba ini memberikan pencerahan kepada generasi muda agar tidak terpengaruh dengan narkoba. “Narkoba sangat berbahaya. Sekarang ini kita harus bersama-sama mem-

eranginya, kalau tidak maka akan merusak mana depan bangsa. Kalau generasi muda sudah paham tentang bahaya narkoba, sudah pasti mereka menjauhinya, ”ujarnya di kantor Kemenkum-HAM, Kemarin (14/8), didampingi Kadiv Pemsyarakatan Pargiono, Kadiv Administrasi Anita Nurlela, Kadiv Imigrasi dodi Kurniadi dan Kabid Pelayanan Wagirin. Kegiatan bertajuk ‘bhakti masyarakat menyambut HUT, adalah instruksi langsung dari KemenkumHAM pusat. Bukan hanya di Malut, di provinsi lain juga menggelar kegiatan yang sama. “Selain kegiatan pencegahan narkoba, masih ada sejumlah kegiatan lainnya, yang tujuannya memberikan pembinaan pada kaum muda supaya lebih baik kedepan.(tr-01/pn/lex)

SOSIALISASI: Petinggi Kemenkum-HAM saat diwawancarai wartawan Malut Post.

KRIMINALITAS: Kapolsek Ternate Selatan saat ikut dalam pemusnahan miras.

Miras, Kekerasan dan Pencurian Marak di Selatan TERNATE –Kriminalitas di Kota Ternate paling banyak terjadi di bagian selatan. Ini berdasarkan atas kasuskasus yang ditangani Polsek Ternate Selatan sekarang. Bayangkan saja, dalam satu pekan, Polsek pasti menerima laporan kekerasan, pencurian atau minuman keras (miras). Begitu tingginya penyakit masyarakat di Ternate Selatan, memaksa petugas harus ekstra dalam penanganan. Kapolsek Ternate Selatan, AKP Eko Mario Santoso juga

mengaku bahwa di Ternate Selatan rawan kriminalitas atau penyakit masyarakat. “Memang sangat banyak kasus terjadi di Ternate Selatan, seperti perkelahian, miras, pencurian, perselingkuhan dan kasus lainnya. Kami selalu siap menanganinya,”ujar Kapolsek. Menurutnya, sejumlah kriminalitas yang terjadi di Ternate Selatan itu pemicunya adalah miras. “Makanya kami intens melakukan razia miras. Lihat saja hampir setiap hari kami sita miras,”katanya.(tr-05/lex)


art:ATU

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

SHOOT

HALAMAN 22

“ Saudaraku Lagi Bersedih “ Nama Kamera F-Stop Speed ISO Lokasi

: Hilman Idrus : Canon EOS - 1D Mark II : f/2.8 : 1/400 sec : 500 : Ome Tidore

“Pantai Nusliko” Nama Kamera F-Stop Speed ISO Lokasi

“Team Work”

: Dean Were : Lenovo A369i/Line Camera :::: Weda, Halmahera Tengah

Nama : M. Novalianto Sangadji Kamera : Fujifilm F-Stop : f/4.5 Speed : 1/75 ISO : 1600 Lokasi : Kelurahan Jati, Ternate

“Alone With Sunrise” Nama

: Marsheylla Amira Laila Kamera : iPhone 6+ F-Stop : Speed : ISO :Lokasi : Pantai Santolo, Jawa Barat.

“Wange Paka tapi Seba Bosa” Nama Kamera F-Stop Speed ISO Lokasi

: Moch Fajrin Ibrahim (nobito) : Sony Xperia go :::: Kel. Soadara Tidore, Malut

“Selalu Ada Hal Indah yang Disisakan Terik Matahari” Nama Kamera F-Stop Speed ISO Lokasi

: Martia Sari : Samsung Galaxy J1 :::: Dowora, Tidore, Maluku Utara

Redaksi, menerima kiriman foto dari masyarakat umum yang memiliki karya fotografi. Karya yang memenuhi syarat akan dimuat satu kali dalam edisi Shoot setiap akhir pekan. Foto yang dihasilkan bisa menggunakan kamera apa saja, minimal berukuran 3 mega pixel. Kelayakan foto yang dihasilkan dari kamera handphone ditentukan oleh redaksi berdasarkan momentum dan nilai informasi yang hendak disampaikan lewat foto. Foto disertai keterangan fotografer, jenis kamera, keterangan lokasi, waktu pengambilan, diafragma dan rana (speed). Foto harus original dan bukan hasil rekayasa (manipulasi). Objek foto yang ditayangkan merupakan tanggung jawab fotografer bersangkutan. Foto bisa dikirim melalui shootfotografimalutpost@gmail.com atau diantar langsung ke redaksi Malut Post jalan Hasan Esa Takoma, Ternate, dalam bentuk softcopy setiap hari kerja.


SASTRA BUDAYA

art:ATU

SABTU, 15 AGUSTUS 2015

HALAMAN 23

Kemerdekaan Untuk Negeriku Cerpen: Edu Krisnadefa

E

NTAH telah berapa puluh peluru sudah dimuntahkan senapan Arisaka milik Jarot. Dari balik semaksemak, pria di usia pertengahan 20-an itu terus membabi buta menembakkan senjatanya ke arah mobil jip dengan bendera matahari, yang telah terbakar. Tak terdengar lagi perintah Kapten Joko yang meminta pasukannya menghentikan tembakan. “Sudah Jarot! Sudah! Simpan pelurumu untuk perang berikutnya,” tiba-tiba saja suara Kapten Joko terdengar begitu nyaring di telinga Jarot. Jarot pun terkesiap.”Siap kapten!” ujarnya, sigap. “Sudah, pergi ke truk, kita kembali ke markas,” ujar Kapten Joko, lagi. “Siap Kapten!” ****** Malam begitu gelap. Di dalam tenda, Jarot terpekur. Tak bisa dia memejamkan matanya. Padahal, besok pagi, dia butuh tenaga ekstra untuk kembali membombardir tentara-tentara Nipon, sang penjajah. Pasukan Kelelawar, yang dipimpin Kapten Joko, memang berencana melakukan serangan terhadap rombongan tentara Jepang, yang kabarnya akan melintasi batas kota. Mereka akan mulai mengepung tempat-tempat yang akan dilewati tentara-tentara Jepang itu, sebelum fajar menyingsing. Menyerang mereka, merampas senjata dan bawaan mereka seperti biasa. Maka itu, Jarot butuh istirahat. Tapi Jarot tak juga mampu memejamkan matanya. Peristiwa itu, belakangan memang kembali terus menghantuinya. Bayangan wajah Sumi, yang terkapar bersimbah darah, kembali melintas dalam benaknya. Jarot meraba kantong celananya, menggenggam bandul kalung berbentuk hati, satusatunya barang Sumi yang masih dia simpan. Ya, hanya bandul kalung itu yang bisa dia bawa, setelah memakamkan sang istri, yang tewas saat pasukan Jepang, menyerbu desa mereka, setahun yang lalu. “Hei, kamu belum tidur Rot?” suara Amin tiba-tiba mengagetkannya. Amin, sahabat Jarot dari desa yang sama, malam itu memang bertugas jaga. “Aku tak bisa tidur Min,” ujar Jarot. “Kenapa?...” ujar Amin, sambil menyodorkan rokok kretek, lalu duduk di sebelah Jarot. “Isaplah barang satu batang, setelah itu cobalah kembali

tidur,” ujar Amin, lagi. “Shshssshhhhs...” Jarot mengepulkan asap dari mulutnya. Pikirannya masih menerawang. “Aku tahu Rot,” kata Amin. “Tak mudah bagimu melupakan kejadian itu. Tapi, kamu harus tegar. Mungkin memang sudah kehendak Yang Kuasa semua itu terjadi...” “Tapi, aku masih belum bisa menerima Minn!” suara Jarot memotong kalimat-kalimat Amin. “JepangJepang sialan itu membakar desa kita, membunuh istriku, ayah, ibuku dengan keji. Apa salah mereka?!!” Amin pun diam. Dia sangat tahu, betapa berat musibah yang dialami sahabatnya itu. Setahun yang lalu, desa mereka, yang terletak di kaki bukit, memang dibumihanguskan pasukan Jepang, yang mencari pemuda-pemuda pejuang seperti Jarot dan Amin. Amin beruntung, karena keluarganya telah terlebih dahulu mengungsi. Sementara Jarot, harus kehilangan keluarganya, termasuk istri yang baru dinikahinya kurang dari sebulan karena kekejaman Jepang. “Aku bersumpah, aku bersumpah Min..... Aku akan membalasnya! Itu janjiku di pusara Sumi,” Jarot berteriak. Amin pun tak bisa lagi berkatakata. “Sudahlah Rot, sekarang kau tidur. Nanti setelah Subuh kita berangkat. Kamu harus siapkan tenaga,” ujar Amin sambil menepuk pundak sang sahabat. ******* Kejadian setahun lalu itu memang telah semakin membulatkan tekad Jarot untuk menumpas Jepang. Dendam, ya Jarot memang membawa dendam, yang kadang melebihi akal sehatnya. Tak heran, Jarot dikenal sebagai serdadu yang tak kenal rasa takut. Jarot beruntung memiliki komandan pasukan seperti Kapten Joko yang begitu bijak. Bukan sekali dua, dalam pertempuran, Kapten Joko mengingatkan Jarot agar tak membabi buta. Sikap seperti itu, menurut Kapten Joko, tak hanya membuang-buang amunisi mereka, melainkan juga bisa membahayakan nyawa Jarot sendiri. Tak jarang, Kapten Joko meminta Jarot tak jauh-jauh darinya, saat pertempuran. Tujuannya, ya itu tadi. Agar sang kapten bisa mengontrol keberanian Jarot yang kadang kelewat batas. “Ini bukan perang kamu sendiri Jarot.

Kamu bisa mati konyol!” ujar Kapten Joko, suatu ketika. “Kita berperang untuk MERDEKA. Untuk kebanggaan MERAH PUTIH!” Kapten Joko terus menyerocos. “Kita berperang untuk membebaskan negeri kita dari penjajahan. MERDEKA, ya MERDEKA, itu cita-cita kita semua Jarot. Kita harus mengusir siapa pun penjajah dari Bumi Pertiwi!” Kapten Joko terus menasihati Jarot. “Berperang, tak hanya menggunakan senjata dan keberanian, tapi juga harus menggunakan otak. Negeri ini masih butuh orang-orang seperti kamu. Kamu jangan egois!” ****** “Egois? Benarkah aku egois?” Jarot pun berpikir keras. Selama ini, Jarot memang hanya berperang untuk dirinya sendiri, untuk membalaskan dendamnya. Misinya hanya satu, membunuh tentara Jepang sebanyak-banyaknya demi menuntaskan janjinya kepada Sumi. Jarot tak pernah berpikir, bahwa perang yang dia jalani sekarang, semata-mata untuk mengusir penjajah dari negeri tercinta. “Mungkinkah aku telah keliru memaknai perang ini?” Jarot pun berpikir dalam hati. *** Hari telah mencapai tiga perempat malam. Jarot bersama Amin, dan semua anggota Pasukan Kelelawar telah berada di dalam truk yang akan membawa mereka ke lokasi penyerangan. Jarot kembali teringat Sumi. Namun, dia juga terganggu oleh katakata Kapten Joko, yang menyebutnya egois. Jarot tak tenang. Dia merasa bersalah. Begitu sampai di lokasi, Kapten Joko pun menggelar strategi. Pasukan Kelelawar, yang hanya terdiri dari 55 orang, dibaginya menjadi tiga kelompok, berpencar di sekitar lokasi penyerangan. Termasuk Jarot, yang berada satu kelompok dengan Amin. Selain senapan Arisaka favoritnya, Jarot juga dibekali dua buah granat jagung di sakunya. Semua

telah sepakat, baru akan menyerang, jika mendengar perintah Kapten Joko. Fajar pun menyingsing, hari menjadi terang. Namun, kelompok-kelompok Pasukan Kelelawar yang bersembunyi di balik semak-semak, sama sekali tak terlihat. Mereka seolah tak ada. Tak lama, terdengar deru mobil-mobil jip yang ditunggangi tentara Jepang. Roda-roda gagah itu menggilas tanahtanah kering berdebu yang biasanya hanya dilewati para pejalan kaki, warga desa. Jarot tak bisa berpikir lagi. Keringat dingin mengucur dari seluruh tubuhnya di tempat persembunyian. Tangannya erat menggengam senapan yang siap memuntahkan peluru-peluru dendam. Detik-detik terus berpacu. Roda-roda itu pun terasa semakin dekat. Jarot tak kuasa lagi mena-

han perasaannya. Dan, tiba-tiba saja, dia melompat dari persembunyian, mengadang jip-jip pasukan Jepang, sambil berteriak, “Untukmu ......negerikuuuuuu”. Tak pelak, tubuh kurus Jarot pun menjadi santapan empuk berondongan senjata tentara-tentara Jepang. Tubuh Jarot pun roboh seketika, bersimbah darah. Persis tubuh Sumi, saat terakhir kali dilihat Jarot. Namun, Jarot belum mati. Dengan tenaga tersisa, dia melempar dua granat dari tangannya yang sukses meledakkan empat Jip Jepang, plus amunisi dan mesiu yang mereka bawa. Asap kuning hitam menyala-nyala di udara. Empat Jip Jepang itu pun hangus terbakar, bersama dengan tubuh Jarot, yang kali ini, sudah tak lagi bernyawa. Bandul kalung berbentuk hati itu pun ikut hangus, tergeletak di tanah. Merdeka!! (*)

Air Mata Pahlawan Cerpen: Ucup Budug

M

ATA H A R I b e r ja l a n pelan dari timur menuju barat, sama seperti kemarin, namun tak sedikit hal yang beda dari masa laluku. Panasnya terik mentari, pekatnya udara, begitu pun benda yang sering

ku genggam ini seakan mengalihkan semua mimpi mudaku. Di hadapan gedung-gedung megah di pelataran kota, pinggir jalan. Hampir setiap hari seorang kakek tua menjajakan keterampilannya, berharap ada sepatu atau sandal robek minta di

perbaiki. Hanya bermodalkan Jarum Sol dan gulungan benang di berangkas kayu khas Tukang Sol Sepatu. “Aki…Gimana sepatu saya sudah selesai?”. Aki, atau lebih lengkapnya Aki Ucup, begitulah kebanyakan orang memanggilnya. “Oh iya sudah selesai

Puisi Pilihan

Peka

Karya: Aida Radar

Di sejarah apa yang mencatat secawan air pegunungan telah tumpah di lautan Akan kembali, di banyak yang sama? Di tempat yang senada? Sebagaimana biasa? Kau mungkin pernah menyusun perkiraan perihal Perempuan adalah sutra Yang disampirkan di badan lelaki bangsawan Semacam masa Joseon di Korea Memekar warna-warni di taman istana permaisuri dan selir-selir Teduh merunduk lentik menatap tanah dan waktu pemetikan untuk dinding-dinding kerajaan

Untukmu Pahlawanku Karya: Syukri Junior

Bagaimana bisa kau tak tahu? Sungguh ini sebuah pengetahuan umum Di antara bunga-bunga yang merekah Di bawah kelopaknya, duri-duri tajam selalu bisa Mengeluarkan merah di sela jari-jarimu Lalu nanah yang hijau pekat adalah teman abadi Oh kau.. Banyak-banyaklah belajar, lagi Pada kisah-kisah masa silam: Bunga yang telah dipetik dari taman Tak cukup punya kuasa pada kehidupan, apalagi memekar Di dalam cawan yang berisi air laut Meski diletakkan di dalam balairung raja-raja.

Untuk negeriku… Hancur lebur tulang belulangku Berlumur darah sekujur tubuh ini Bermandi keringat penyejuk hati Kurela demi tanah air negeriku Sangsaka merah berani Putih suci Melambai-lambai ditiup angin Air mata bercucuran, menganjungkan doa untuk pahlawan negeri Berpijak berdebu pasir Berderai kasih hanya untuk pahlawan jagad raya Hanya jasamu bisa kulihat Hanya jasamu bisa kukenang Tubuhmu hancur hilang entah kemana Demi darahmu …. Demi tulangmu .. Aku perjuangkan negeriku ini, Indonesia.

nak”. Anak muda itu pun seketika berlalu, di ratapinya Uang pemberian anak muda tadi seusai mengucap syukur alhamdulillah, Sorot matanya pun kembali pada gerak lalu lalang orang berjalan, dagu sedikit mendongak ke atas, ia bangga, bahagia. Kembali matanya dalam sudut pandang merata, jauh di seberang sana terlihat dua bocah kecil bertubuh dekil asik naik turun bus kota dengan sepucuk kicrikkicrik dari tutup botol di tangannya. Bhatin Ki Ucup pun menangis, Jelas kicrik itu bukan mainan, tapi sama halnya dengan Jarum Sol ini. Matanya meneteskan air, Sungguh Gedung itu berdiri di atas penderitaan. Dengan mata berkaca, Aki Ucup menatap kemegahan dan kemewahan apa yang ada sekitarnya, Kendaraan yang semakin padat merayap, Gedung yang semakin tinggi menjulang membawanya pergi teringat pada cita-cita mudanya yang sangat tinggi, bahkan lebih tinggi dari gedung itu. Yaitu “Indonesia Merdeka”. 72 tahun sebelumnya. “Lapor komandan, satu pesawat jepang bergerak menuju kita..”. Ucap salah satu prajurit pada komandan Ucup di dalam kereta api. Dengan perasaan cemas, begitu pun seluruh penumpang di dalamnya. komandan Ucup pun memberikan intruksi strategi pada ke 4 bawahannya, ia pun bergerak ke depan tanpa rasa takut demi ratusan nyawa di dalam kereta. Dalam selang waktu terjadi baku tembak antara prajurit jepang dan indonesia, tak sedikit rakyat tak berdosa kehilangan nyawa. Beruntung tuhan masih memberikan pertolongan setelah kereta tepat berhenti di dalam terowongan untuk berlindung. “Merdeka…Merdeka…Merdeka”. Itulah selogan yang sering terucap Komandan Ucup tiap kali bertemu teman maupun rakyat sebangsa. Kata “Merdeka” jelas sudah menjadi barang yang paling mahal dan cita-cita semua penduduk rakyat indonesia kala itu. Hidup damai penuh kebebasan tanpa ada yang menindas atau pun di tindas, sesuka hati menggali benih dari kayanya alam tanah air. Hampir semua manusia dewasa merasakan jatuh cinta pada kekasih, begitu pula dengan Komandan Ucup.

Seorang Gadis desa dekat kemah pemukiman para gerilya mampu memikat hatinya. Mereka saling mencinta, akan tetapi cintanya terhalang oleh perjuangan, Selain Orang tua si Gadis sangat tidak setuju puterinya menjalin hubungan dengan seorang gerilyawan, Komandan Ucup pun tak ingin tekadnya untuk memperjuangkan kemerdekaan harus pudar hanya karena cinta. Hari terus berlalu, indonesia masih dalam kekuasaan jepang. Malam ini Komandan Ucup beserta para pejuang lainnya mengadakan rapat dalam suatu kemah di tempat terpencil. Entah siapa yang telah menjadi penghianat, membocorkan tujuan dan keberadaan mereka. Sekelompok prajurit jepang tiba-tiba mengepung kemah, beruntung beberapa dari pejuang termasuk komandan Ucup berhasil meloloskan diri dari kepungan. Hanya saja, Kaki Ucup kini sulit berjalan normal seperti biasa, tembusnya peluru panas di betis kaki Komandan Ucup hingga memburuk karena terlambat mendapatkan perawatan, membuat salah satu kakinya harus di Amputasi. Kini Komandan Ucup hanya bisa duduk diam di bale-bale rumahnya, semangat yang masih berkobar ini terpaksa harus sirna. Hanya do’a yang bisa ia bantu untuk Tanah airnya. 17 Agustus 1945, Amerika menghancurkan kota Hirosima dan Nagasika di jepang. Jepang mengalami krisis kepemimpinan dan jepang menarik semua prajuritnya dari indonesia, Presiden soekarna pun langsung mendeklarasin Teks kemerdekaan indonesia. “Merdeka..Merdeka..Merdeka..” Merah putih berkibar di seluruh indonesia, semua rakyat indonesia bergembira. Komandan Ucup pun menangis penuh bahagia diatas tongkatnya. “Terima kasih ya tuhan.. Merdeka..Merdeka..” Ucap Komandan Ucup, menuju keluar merayakan kemerdekaan. Hari ke hari Komandan Ucup melaluinya sendiri. Tanpa istri apalagi anak seperti teman sebayanya. mungkin kekurangan fisik membuatnya harus sendiri hingga hari ini. Hari yang penuh pertanyaan “Apakah indonesia sudah merdeka!” (*)


SABTU, 15 AGUSTUS USTU US 20 2015 15

HALAMAN 24

ZODIAK

ZODIAK

ZODIAK

Senyuman dan keberanian membuka pembicaraan adalah modal awal buat menjalin pertemanan dengannya terlebih dahulu. Siap?

Teguran ortu bukan karena mereka marah tapi karena mereka sayang sama kamu.

Fakta Menarik Seragam Sekolah Indonesia SERAGAM sekolah selalu kita kenakan saat ke sekolah. Tapi, tahukah kita tentang sejarah dan arti dari seragam sekolah? Berikut 7 fakta menarik seragam sekolah Indonesia yang mungkin belum pernah kita tahu  Awal munculnya seragam sekolah Seragam sekolah mulai muncul pada abad ke-16 di Inggris. Seragam sekolah punya fungsi untuk mempromosikan kesetaraan sosial di kalangan siswa dan menunjukkan identitas sekolah. Praktik ini kemudian dilakukan di negara-negara lain, begitu juga di Indonesia.

 Pakaian wajib pelajar Di Indonesia, seragam sekolah wajib dikenakan oleh setiap pelajar mulai dari SD, SMP dan SMA. Tiap tingkat pendidikan punya seragam yang berbeda-beda. Bisa dilihat dari warna seragam. Makna warna seragam putihmerah Sekolah Dasar Berenergi dan penuh semangat! Warna merah memang identik dengan keberanian. Tapi, untuk seragam sekolah Indonesia, warna ini berarti energy dan semangat tinggi. Cocok banget mencerminkan sifat anak-anak SD yang semangat dan selalu ceria. Warna ini diharapkan dapat mendorong semangat

kepada anak-anak kecil untuk bersekolah. Makna warna seragam putih-biru Sekolah Menengah Pertama Berkomunikasi dengan percaya diri! Ini dia makna yang ingin disampaikan dari warna seragam putih-biru SMP. Usia saat SMP bisa dibilang usia tanggung yaitu anak kecil yang menuju remaja. Rasa percaya diri diperlukan di sini. Momen jadi anak SMP juga momen untuk belajar berkomunikasi dan bersosialisasi dengan lebih banyak orang. Makna warna seragam putihabu-abu Sekolah Menengah Atas Warna abu-abu memberi arti bahwa anak SMA itu tenang dan dewasa. Mengingat usia anak SMA sudah lebih matang untuk mengenal dunia yang lebih luas, maka saat duduk di SMA kita juga harus bisa lebih dewasa dan tenang dalam berpikir. Seragam batik Belakangan ini, enggak hanya seragam atasan putih aja yang wajib dipakai tapi juga seragam batik. Beberapa sekolah membebaskan atasan batik, tapi ada juga sekolah yang membuat batik sendiri. Biasanya, seragam batik dipakai setiap hari Jumat. Â Seragam sekolah swasta Sekolah swasta juga punya seragam sendiri yang wajib dikenakan para siswa. Para siswa akan memakai seragam sekolah swasta dan seragam sekolah negara secara bergantian tergantung jadwal yang disepakati. Seragam sekolah swasta juga punya makna tersendiri. (kwk/nty)

Sebuah pujian mengesankan akan kamu dapatkan dari seseorang yang selama ini nggak kamu pedulikan.

Jangan memaksakan diri untuk membeli, sementara isi dompet masih pas-pasan.

Manfaatkan kreativitas untuk menghasilkan uang sendiri.

Don’t judge a book by its cover! Prasangka kamu terhadap seseorang ternyata nggak terbukti. Hatinya baik banget, lho!

Uang bisa hilang karena kamu nggak hati-hati menyimpannya.

Saatnya memberikan rejeki buat mereka yang membutuhkan.

Teliti kebutuhan sebelum membeli. Jadinya uangmu utuh, deh!

Lakukan sesuatu untuk mewujudkan harapan kamu itu. Ada usaha, pasti ada jalan.

Jangan mudah berkata tidak, kalau kamu belum mencobanya. Apalagi untuk hal baru yang akan menambah pengalaman kamu.

Batasi jajan demi niat menabung.(gds)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.