Pengelola YBSN Segera Diperiksa by Malut Post

HARIAN

MALUT POST

26 Maret 2003-26 Maret 2018

Tampil Terdepan

JUMAT 1 MARET 2019

ECERAN: Rp 5.000,-

POLMAS

HALUT-HALSEL

BOS Triwulan I Masih di Kemenkeu

Baliho Caleg Halbar Ramai di 6 Desa

HALAMAN 7

HALAMAN 4

A D V E R T O R I A L

STQ Kepsul Dihelat UNJUK RASA: Pendemo yang tergabung dalam FUIMB memenuhi jalan depan kantor bupati Pulau Morotai, Kamis (28/2). Mereka menuntut Pemkab morotai meminta maaf atas kelalaian mengizinkan kegiatan YBSN berlangsung

IKRAM SALIM/MALUT POST

DIBUKA: Sekkab Umar Umabaihi membuka STQ Kepsul Rabu malam lalu

SANANA - Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke-VII tingkat Kabupaten Kepulauan Sula resmi dihelat di istana daerah (isda) sejak Rabu (27/2). Baca STQ... H.8

Wagub Dapat Penghargan dari Basarnas

RUSDI ABDURRAHMAN/MALUT POST

PENGHARGAAN: Kepala Basarnas, saat memasangkan pin, kepada wagub sebagai simbol penghargaan atas peran serta dalam keselamatan

SOFIFI - Wakil Gubernur M. Natsir Thaib, mendapat penghargaan brief rescue, dari Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Ternate.

MASLAN ADJID/MALUT POST

Pengelola YBSN Segera Diperiksa Tim Investigasi Sudah Bertolak ke Jakarta

Baca WAGUB... H.8

Bupati Lantik 59 Kades

DARUBA - Front Umat Islam Morotai Bersatu (FUIMB) kembali melakukan aksi terkait kegiatan yang dilakukan Yayasan Barokah Surya Nusantara (YBSN), pekan lalu. Aksi keduanya kemarin (28/2), berakhir ricuh.

116 Lolos CAT, 18 Tumbang TERNATE – Tim seleksi calon komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) zona 2 telah selesai menggelar pleno hasil computer assisted test (CAT), Kamis (28/2).

Baca YBSN... H.8

Kesultanan Jailolo Turun Tangan

HASIL CAT ZONA 1

Baca CAT... H.8 HALTENG Sridewi Nurlaela Abubakar Ibrahim Risman A. Rasid

TIKEP Abdullah Dahlan 64.00 Sofyan Hi. Abdumuthalib 63.00

PENYERAHAN: Sultan Jailolo Ahmad Sjah saat menyerahkan tapal batas adat enam desa kepada Forum Komunikasi Keraton seNusantara di Denpasar, Bali

HASRUL RAO FOR MALUT POST

RESMI DILANTIK: Pelantikan 59 kepala desa terpilih oleh Plt Bupati Halmahera Timur Muh Din Ma’bud, Kamis (28/2)

Baca KADES... H.8

Partai Berkarya Dihantam Gejolak Cobaan laen jelang perang

Tukang Kuti

Kesultanan Jailolo Turun Tangan Bisa-bisa tamba baku ambe lama

GUMUMA

65.40 65.00 61.80 60.00

ke Bawah B

CAT S E T

KZoPnaU2n 19 a lam a H di

ke Bawah

aud

Baca DI’SWAY... H.11

SOFIFI – Lambannya Kementerian Dalam Negeri memutuskan tapal batas enam desa di perbatasan kabupaten Halmahera Barat-Halmahera Utara naga-naganya bakal me-

EN KP

ke Atas

Kuad Suwarno Jainudin Ali Soleman Galitan M. Zen A. Karim 17 orang 16 orang 2 orang

Oleh

Dahlan Iskan

Darmin H. Hasyim 69.60 Usman H. Asagaf 65.20 Munjir Daeng Abdullah 63.40 Rahmat Jubaidi 62.40 Muhamad Agus Umar 60.60 14 orang 17 orang 4 orang

N BA

SAYA sering baca iklan menyenangkan. Di tengah-tengah berita di luar negeri. Tentang Indonesia. Isinya: datanglah ke Indonesia. Rasakan penerbangannya. Tarifnya keterlaluan -- murahnya.

Tawarkan 6 Desa Pakai Batas Adat

TERNATE

M A

DI’S WAY Keterlaluan

HALSEL

ISTIMEWA

nimbulkan masalah baru. Usai terkuak rencana ratusan warga lima kecamatan di Halut bertolak ke Jakarta untuk membahas tapal batas, kini muncul opsi penawaran tapal batas baru. Opsi ini diajukan Kesultanan Jailolo di Halbar. Dalam penawaran tapal batas ini, Sultan Jailolo Ahmad Sjah

6 orang 16 orang 9 orang 30 ke Bawah 3 orang

15 orang 14 orang 8 orang

SIM A

MABA - Plt Bupati Halmahera Timur (Haltim) Muh. Din Ma’bud melantik 59 kepala desa se-Kabupaten Haltim, Kamis (28/2) kemarin.

64.80 64.20 61.80

ke Bawah

Baca KESULTANAN... H.8

“Jalan Sunyi” Gloria Elsa: Merias Jenazah tanpa Memungut Bayaran

Ingin Yang Meninggal dengan Wajah Cantik Ada yang memuji “wah cantiknya” tiap kali dia selesai merias jenazah sudah merupakan kegembiraan tak terhingga bagi Gloria Elsa. Tapi, kadang dia kesal juga saat menghadapi permintaan berlebihan, misalnya, rambut yang meninggal diminta disasak.

GLORIA Elsa

Dimas Nur Apriyanto, Jakarta

NAMANYA juga berkaitan dengan orang meninggal, sudah pasti suasananya sedih. Tapi, tiap kali mengingat apa yang pernah dia alami pada Juni tahun lalu itu, Gloria Elsa selalu sulit menahan tawa. “Saya tengah merias wajah jenazah tante dari teman saya. Eh, begitu tahu saya pakai alat make-up bermerek, anak dari yang meninggal ini sambil sesenggukan bertanya, tante ini nanti saya harus bayar berapa,” kenang Gloria, lantas tertawa lebar. Baca GLORIA... H.11

DIMAS NUR APRIYANTO/ JAWA POS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HARIAN

HALTIM & HALTENG

MALUT POST

JUMAT, 1 MARET 2019

Art: Resayfa Rumra

Dirjen Minerba Resmikan Fasilitas Olahraga Berkapasitas 500 Orang di Haltim SARANA OLAHRAGA: Dirjen Minerba Bambang Gatot Ariyono disaksikan Anggota Komisi VII DPR RI Tjatur Sapto Edy dan Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo dan unsur pemerintah setempat saat meresmikan tribun sepakbola Fermento Buli berkapasitas yang 500 orang.

MABA - PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) dengan bangga mengumumkan bahwa Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono meresmikan tribun lapangan sepakbola Fermento Buli Halmahera

Timur berkapasitas 500 orang pada 26 Februari 2019. Hal itu ditandai dengan penandatanganan prasasti yang disaksikan oleh Anggota Komisi VII DPR RI, Tjatur Sapto Edy dan Asisten Daerah III Kabupaten Halmahera Timur, Thamrin

HAJI Kuota CJH Belum Berubah WEDA- Kuota calon jamaah haji (CJH) Kabupaten Halmahera Tengah Tahun 2019 masih sama dengan tahun lalu yakni 70 orang. Sekarang CJH Halteng ini sudah selesai melaksanakan pemeriksaan kesehatan tahap pertama. Sedangkan tahap pemeriksaan tahap kedua dimulai Maret ini. Hal ini disampaikan Najmul Huda Kasie Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Halteng. Ia mengatakan, dari 70 jamaah itu 41 adalah perempuan dan 29 jamaah adalah lakilaki. Sedangkan jamaah yang paling tertu atas nama enong dengan usia 77 tahun. Adapun jamaah paling muda adalah Irdawati dengan usia 30 tahun. “Yang paling penting adalah menjaga kondisi kesehatan sampai hari H,” ujar Najmul. (mpf)

Bahara. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) ANTAM di Halmahera Timur. Direktur Utama ANTAM, Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan “Kami san-

gat berbangga telah menyelesaikan pembangunan fasilitas olahraga di Buli Halmahera Timur. Program ini merupakan wujud refleksi atas komitmen ANTAM pada pemenuhan tanggung jawab sosial Perusahaan. Pembangunan fasilitas olahraga ini merupakan salah satu komponen program Pengembangan Masyarakat Berkelanjutan yang diantaranya berorientasi untuk menyediakan layanan sosial dasar bagi masyarakat yakni pembangunan infrastuktur pendidikan, kesehatan, penunjuang ekonomi, sosial budaya, olahraga, kebencanaan dan fasilitas umum,” ujarnya Lapangan sepakbola Fermento telah dibangun oleh ANTAM sejak tahun 2016. Proses pelaksanaan program PPM ini bersifat multiyears dan kini masyarakat dapat memanfaatkan tribun berukuran 28m x 4m tersebut untuk meningkatkan kualitas olahraga maupun penggunaan lainnya. Dalam melaksanakan program PPM, ANTAM melakukan pendampingan yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat serta berorientasi kepada penguatan ekonomi. Dalam rangkaian peresmian fasilitas olahraga, Dirjen Minerba Bambang Gatot Ariyono juga meninjau program PPM unggulan diantaranya produk Kopi Buli dan Teri Wonge. Kopi Buli merupakan program pengembangan kopi robusta yang diini-

siasi ANTAM dan masyarakat tahun 2017 dan satu-satunya di Halmahera Timur. Pada tahap inisiasi, kebun seluas 89 hektar mampu memproduksi sekitar 39 kg bijih kopi. Pada tahun 2018 produksinya meningkat 517% menjadi 241 kg dan kini terus berupaya memenuhi permintaan bijih kopi di tingkat provinsi. Sedangkan produk olahan ikan Teri Wonge, ANTAM bersama masyarakat melakukan peningkatan kualitas tangkapan ikan, diversifikasi produk olahan serta membentuk koperasi untuk memperluas pasar. Kini produk olahan Desa Samarake tersebut telah mampu mengolah ikan teri crispy, sambal teri, dendeng ikan dan amplang produk lain. Produk-produk tersebut telah dipasarkan ke beberapa pusat perbelanjaan di Buli termasuk di Bandar Udara Sultan Babullah Ternate. Program PPM lainnya yang dikunjungi Dirjen Minerba adalah school development program (SDP). Program SDP berhasil membangun sistem yang memungkinkan sekolah melaksanakan proses belajar mengajar secara dua arah. Kepala Sekolah sebagai pimpinan organisai melaksanakan seluruh proses pendidikan berdasarkan standar nasional sedangkan warga sekolah lainnya turut berpartisipasi dengan memberikan ide dan gagasan dalam menentukan program kerja sekolah. (kox/*)

Pencairan Dana BPJS Terhambat Rumah Sakit Lambat Pengajuan Editor : Fahruddin Udi Peliput : Muhammad Kabir MABA - Keterlambatan pengajuan klaim oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menjadi kendala proses pencairan dana asuransi Badan Penyelanggara Jaminan Kesehatan (BPJS). Hal itu

disampaikan Kepala BPJS Haltim, Kamis ( 28/2) kemarin. Suhaimi mengatakan, pihaknya sudah menyelesaikan proses penyaluran pembayaran terhitung januari hingga juli 2018.” Sedangkan untuk Agustus hingga september 2018 masih dalam proses input dan akan segera disalurkan,” Ungkap

Suhaimi. Dengan demikian tercatat yang belum diklaim oleh RSUS tahun 2018 terhitung tinggal dua bulan terakhir yakni November hingga Desember.” Jadi kita proses sesuai dengan klaim yang disampaikan oleh pihak rumah sakit,” katanya. Meski adanya keterlambatan, pihaknnya mengaku sebagai kewajiban PBJS tetap akan melakukan penyelesaian meskipun klaim di-

lakukukan di luar tahun berjalan.” Memang sudah biasa keterlambatan klaim seperti itu, kita juga pastikan akan membayar jika sudah diproses, memang dinamikanya seperti itu,” akunya. Soal jumlah BPJS yang belum dibayarkan, dirinya mengaku tergantung berapa pasien pengguna BPJS yang berobat selama dua bulan terakhir. “ Nanti kita liat klaimnya,” tutupnya. (mpg/mpf).

CPNS NIK CPNS Sudah Diserahkan WEDA- Akhirnya calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah bisa tersenyum. Pasalnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah menyerahkan Nomor Induk Kepegawaian CPNS ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut) termasuk Halteng). Ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Yanto M Asri. Menurutnya, sesuai arahan BKN Nomor Induk Kepegawaian CPNS akan diserahkan Pemprov Malut secera serentak ke Kabupaten/ kota. “ Intinya NIK sudah ada di Provinsi Malut dan akan diserahkan secara serentak ke Kabupaten/kota,” katanya. Ditanya kapan akan diserahkan ke Kabupaten/kota, kata dia, Ia belum bisa memastikan yang pasti dalam waktu dekat ini. “ Intinya waktu dekat ini sudah diserahkan ke Kabupaten. Karenanya CPNS harus bersabar,” pintanya. (mpf)

SUDAH DIBONGKAR Para pedagang yang berjualan di pasar Fidi Jaya, Kota Weda Halmahera Tengah sudah berpindah tempat. Lokasi pasar fidi jaya akan dibangun pasar fagogoru.

Kekosongan Dirut RSUD Maba Segera Terisi MABA – Plt Bupati Ir Muh. Din Ma’ bud akan segera menunjuk Plt Direktur RSUD Kota Maba, Halmahera Timur untuk mnenggantikan dr Handoko. Muh. Din mengaku, surat permintaan pemindahan dr. Handoko sudah diterima namun karena kesibukan sehingga belum ditindaklanjuti.

“ Kita akan secepatnya menunjuk Plt Direktur baru,” ujar orang nomor satu di Pemkab Haltim itu. Menurutnya, sebagai kepala daerah yang berstatus Plt, ia belum bias mengangkat Dirut definitif sehingga kekosongan sementara diisi oleh Plt sampai dirinya bersataus definitif.” Kita belum tahu nanti siapa yang ganti po-

sisi pak Dirut lama,” tandasnya. Meski begitu, ia berharap pelayanan di Rumah Sakit tetap berjalan lancar meskipun direkturnya sudah menyampaikan surat pindah. “ Ya n g p a s t i n y a p a k Dirut sementara juga masih bertugas menunggu surat resmi dari BKS,” tandasnya. (mpg/mpf ).

TIDORE KEPULAUAN HARIAN

JUMAT, 1 MARET 2019

MALUT POST

Art: Resayfa Rumra

Akbid Gatra Buana Peringkat 6 di Malut

Perekaman Belum Maksimal Dukcapil Turunkan Petugas Datangi Warga Editor : Irman Saleh Peliput : Mahfud H Husen

PENDIDIKAN: Kampus Akbid Gatra Buana Gurabati.

TIDORE –Akademi Kebidanan (Akbid) Gatra Buana Gurabati Tidore, meraih hasil maksimal dalam monitoring dan evaluasi (Monev) yang dilakukan Lembaga Layanan Dikti (LL-Dikti) tahun 2018. Berdasarkan Monev tersebut, Akbid Gatra Buana Gurabati menempati peringkat ke 6 Perguruan Tinggi (PT) di Maluku Utara (Malut) berdasarkan. Ini tentu cukup membanggakan bagi Akbid Gatra Buana, karena dengan usianya yang baru 10 tahun, perguruan tinggi kebidanan ini mampu mengalahkan perguruan tinggi lainnya di Malut. Ketua Yayasan Akbid Gatra Buana Gurabati, Saifudin Hi. Hmaza mengatakan berdasarkan rilis terbaru hasil Monev 2018, ada 10 perguruan tinggi khusus di Malut yang masuk 10 besar. Dari 10 besar ini,Akbid Gatra Buana Gurabati menem-

pati posisi ke 6 setelah Unkhair, UMMU, STKIPKieRaha, Universitas Halmahera, dan Universitas Pasifik. ”Kita punya skor total nilai 360, sama dengan Universitas Pasifik. Ini sesuatu yang luar biasa, karena Monev ini berdasarkan penilaian survei dari seluruh aspek. Alhamdulillah berkat kerja keras, kita bisa capai posisi ke 6,” katanya kepada Malut Post, kemarin (28/2). Menurutnya, yayasan merasa bangga dengan hasil pencapaian ini. Dengan hasil ini juga, ke depannya pihaknya bisa lebih mengembangkan lagi untuk meraih hasil yang maksimal dan akan memberikan yang terbaik untuk kemajuan kampus, dan tentunya dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) khususnya di daerah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) dan Malut pada umumnya. (tr-03/lex)

TIDORE – Sebagian penduduk di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) belum melakukan perekaman kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP). Kebanyakan penduduk di wilayah Oba yang belum melakukan perekaman. Hal ini membuat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Tikep membuat program pelayanan jemput bola. Pelayanan jemput bola ini dimana petugas Dukcapil turun ke lapangan untuk melalukan perekaman E-KTP di wilayah-wilayah yang penduduknya belum melakukan perekaman.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, Disdukcapil Tikep, Kamaria Fabanyo mengatakan masih terdapat 7 persen penduduk di Tikep yang belum melakukan perekaman dari total wajib KTP sebanyak 192. 676 jiwa. Ini artinya bahwa masih terdapat 13 ribu penduduk yang belum memiliki E-KTP. ”Yang paling banyak belum perekaman itu di daerah Oba, karena wilayah jangkauannya yang jauh. Maka dari itu kita buat pelayanan jemput bola,” katanya, kemarin (28/2) Menurutnya, pelayanan jemput bola ini dilakukan setiap triwulan-nya. Apalagi mendekati pemilihan umum (Pemilu) 2019 April nanti, banyak pemilih pemula yang digenjot untuk memilih, sehingga itu pihaknya intens turun ke lapangan. Untuk itu, dirinya berharap kepada masyarakat yang umurnya su-

dah diatas 17 tahun dan belum melakukan perekaman, agar segera melakukan perekaman. Dikatakannya, untuk di Oba, ada beberapa titik yang dilakukan perekaman. Titik tersebut harus bisa dijangkau jaringan internet, karena layanan perekaman sistemnya online. Titik-titik tersebut yakni Kecamatan Oba tepatnya di Desa Talagamori, untuk Kecamatan Oba Tengah tepatnya di rumah Kepala Desa Ake Tobolo, untuk Kecamatan Oba Utara tepatnya di Sekolah Madrasah Aliyah Guraping. ”Sementara untuk Oba Selatan itu belum ada jaringan internet, makanya kita pakai perekaman offline. Kalau di Pulau Tidore sendiri semua titik ada. Dalam seminggu ada empat hari pelayanan di titik-titik tersebut,” ujarnya. (tr-03/lex)

KUNJUNGAN Kapolda Malut, Brigjen (Pol) Suroto melakukan kunjungan kerja ke Kota Tikep, kemarin (27/2). Kehadiran jenderal bintang satu itu disambut Wali Kota Tikep Capt Ali Ibrahim. Tampak Kapolda dan Wali Kota berjabat tangan.(*)

Pemkot Hibah Tanah dan Rumah ke Ketua PA

HIBAH: Wali Kota Capt Ali Ibrahim menandatangani dokumen hibah.

TIDORE – Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan (Tikep) mendukung pembangunan yang memberi manfaat kepada masyarakat. Hal ini disamppaikan Wali Kota Capt. H. Ali Ibrahim pada saat menyerahkan hibah tanah dan rumah kepada Ketua Pengadilan Agama Soasio, Djabir Sasole, bertempat di ruang kerja Wali Kota, Rabu (27/2) kemarin. Dirinya mengatakan bahwa pemberian hibah tanah dan rumah, selain bisa menunjang kinerja pegawai Pengadilan Agama, juga dengan harapan dapat memberikan peningkatan pertumbuhan ekonomi kepada masyarakat di sekitar perumahan. Dan tentunya hal ini juga diharapkan akan memberi manfaat yang lebih luas yakni akan meningkatkan pertumbuhan arus perekonomian dan perdagangan di Tikep, disertai dengan bertambahnya jumlah penduduk ini. Aset tanah yang di serahkan adalah tanah seluas 1.144 meter persegi yang berlokasi di Kelurahan Indonesiana, dengan sertifikat hak pakai bernomor 00077 tahun 2014 dan rumah dinas yang juga berlokasi di Kelurahan Indonesiana. Penyerahan ini dilakukan sebelum penandatanganan piagam pencanangan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) di lingkungan Pengadilan Agama Soasio. Penyerahan hibah ini juga turut disaksikan Sekretaris Kota Asrul Sani Soleman, Asisten Sekda Bidang Tata Pemerintahan, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, dan Sekretaris Pengadilan Agama Soasio. Ketua PA DjabirSasole mengucapkan terima kasih kepada Pemkot atas hibah tanah dan rumah. Djabir mengatakan hal ini akan langsung ditindak lanjuti dengan melaporkan ke Mahkamah Agung dan akan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Di sela-sela penyerahan Djabir juga mengungkapkan bahwa Pengadilan Agama Soasio yang saat ini masih kelas II, diharapkan tahun depan bisa naik kelas, mengingat luasnya wilayah yuridis yang mereka bawahi antara lain Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Halmahera Tengah, dan Kota Tidore Kepulauan juga karena banyaknya kasus yang diselesaikan dalam setahun yaitu lebih dari 200 kasus. (humas)

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

JUMAT, 1 MARET 2019

Baliho Caleg Halbar Ramai di 6 Desa Bawaslu Didesak Bertindak Peliput : Ramlan Harun Editor : Muhammad Syadri

TOBELO – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu), Kabupaten Halmahera Utara (Halut) diminta untuk dapat menindaklanjuti adanya pemasangan baliho Calon Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), yang ramai di wilayah enam desa, tepatnya di Desa Bobaneigo. Sebab, dinilai telah melewati wilayah untuk pen-caleg-kan.

KORUPSI Kejari Tobelo Janji Tuntaskan Dua Kasus TOBELO – Janji kembali dilontarkan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Tobelo terkait penaganan kasus korupsi sebagaimana telah ditegaskan pihak Kejaksaan Tinggi (Kajati) Maluku Utara, bahwa kasus tindak pidana korupsi menjadi fokus dan segera dituntaskan. Seperti dua kasus yang ditangani oleh Kejari Tobelo Halmahera Utara, yakni Kasus Panwas dan Kasus Pertanian di tahun 2015, dimanan kedua kasus ini dijanjikan untuk segera dituntaskan. Kasi Intel Kajari Halut, Erwin SH, kepada wartawan, Kamis (28/2) kemarin, mengatakan, memang dua kasus tersebut menjadi prioritas. Hanya saja, menurut dia, dalam penanganan kasus korupsi tidak semuda kasus pidana biasa. Sebab, untuk kasus korupsi, pihaknya harus mengumpulkan alat-alat bukti dan itu tidak mudah dilakukan. Sehingga, dia menyampaikan dua kasus tersebut tetap jalan sebagaimana biasanya dan akan tetap dituntaskan. Sementara itu, dalam penanganan kasus tersebut, dia mengaku kendalanya pada bagaimana pihaknya mengecek penerima anggaran. Sedangkan, penerima yang ada disebutkan dia banyak. “Makanya kita harus mengecek semua kepada penerima yang ada, dengan melakukan sebaik-baik dan secara maksimal,”katanya. Selain mengecek penerima, Erwin juga mengungkapkan bahwa keberadaan personel jaksa penyidik juga menjadi kendala. Karena, dengan personel yang sedikit dan dibebani tugas yang ada, seperti pemeriksaan berkas dan lainnya. “Tapi, kita pastikan tetap jalan dan tahun 2019 ini kita doakan bisa dituntaskan,”pungkasnya.(tr-04/sad)

Hal ini diungkapkan warga setempat. Menurut mereka, dengan adanya baliho caleg Halbar di Desa Bobaneigo tersebut membuat mereka bertanya-tanya dan merasa bingung. Karena, jika dilihat tidak tepat untuk penempatannya. Sebab, para Caleg tersebut bukan wilayah pemilihannya di Halut. Hal tersebut juga dibenarkan Kades Bobaneigo, Hi Ayub Musa. Dikatakan dia, pihaknya sangat merasa heran, kenapa sampai baliho untuk Caleg di Halbar bisa dipasang di Wilayah Halut. Karenanya dimintakan kepada Bawaslu agar dapat menindaklanjuti hal dimaksud. “Kami minta Bawaslu untuk melihat

BALIHO: Salah satu baliho caleg Halbar yang di pasang di wilayah enam desa

masalah ini dan bisa menertibkannya. Karena ini tugas Bawaslu, kita tidak berani membuka, nanti melanggar aturan Pemilu,” pintanya. Menurut dia, Bawaslu harus berperan. Sebab, untuk wilayah para Caleg tersebut berada pada Kecamatan Jailolo Selatan, akan tetapi dipasang di Desa Bobaneigo yang bukan wilayah mereka. Untuk pemasangan Baliho itu, dia mengaku, sudah dilakukan sejak lama. Karena, sudah masuk sekitar dua bulan berjalan. Sehingga, diminta kepada pihak berwewenang untuk secepatnya menangani. Agar, tidak memperkeruh masalah di wilayah enam desa.(tr-04/ sad)

RAMLAN HARUN/MALUT POST

Ikut Workshop, Para Kades Diminta Siap Melakukan Tata Kelola Keuangan TOBELO – Bupati Halmahera Utara (Halut) Ir Frans Manery, meminta kepada Para Kepala Desa (Kades) di wilayah yang dipimpinnya untuk dapat menjalankan tata kelola keuangan desa dengan sebaikbaiknya. Hal ini disampaikan di hadapan para Kades saat membuka workshop evaluasi implementasi sistim tata kelola keuangan desa dengan aplikasi Siskeudes, di Aula Hotel Green Land, Tobelo, Kamis (28/2) kemarin. Workshop yang diselenggarakan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bekerjasama dengan Pemkab Halut melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMD) itu, mengangkat tema; “Pengelolaan keuangan dan pembangunan desa yang partisipatif, transparan dan akuntabel dengan menggunakan aplikasi Siskeudes”. Dalam workshop yang dimoderatori Sekretaris Daerah (Sekda) Fredy Djandua itu, menghadirkan narasumber diantaranya Iskandar Novianto selaku PPKD Wilayah III, anggota Komisi XI DPR RI Achmad Hatari, Kapolres Halut AKBP Yuyun Arief dan Pemeriksa Muda BPK RI Provinsi Maluku Utara Hostaf Prio Da Gama. Bupati Manery mengatakan, desa

FRANS Manery

sebagai ujung tombak pemerintahan memiliki peran yang sangat penting, terlebih saat ini dimana masingmasing desa memiliki dana desa yang tidak sedikit. Sehingga, kepala desa selaku kepala pemerintahan di tingkat desa harus benar-benar mampu menjalankan tata kelola keuangan yang baik. “Agar apa yang dikerjakan tidak menyalahi aturan yang dapat menjerat sang kepala desa dalam proses hukum,”kata Manery. Bupati Manery lantas meminta agar apa yang telah disampaikan oleh sejumlah narasumber tersebut dapat disimak, didalami dan dijalankan di Halut, terlebih dalam

Apdesi Halut Ikut Bela Camat TOBELO – Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) Kabupaten Halmahera

menjalankan tata kelola keuangan desa yang baik sesuai dengan aturan yang berlaku. Anggota Komisi XI DPR RI Achmad Hatari mengatakan, dana desa diketahui bersumber dari APBN dan nilainya terus meningkat. Dalam hal tata kelola keuangan di desa ini, Hatari mengaku masih sangat baik. Bahkan, dalam pengelolaan secara menyeluruh juga masih baik. Sehingga, diharapkan dapat dipertahankan dengan sebaik mungkin. “Saya berharap, harus ada akuntabilitas dalam melakukan pengelolaan dan pertanggungjawaban,” harapnya. Sementara itu, Iskandar Novianto, PPKD Wilayah III mengatakan, untuk Siskeudes online, di Maluku Utara misalnya Halut telah menjalankannya. Meski, belum secara keseluruhan desa menerapkan demikian. Siskeudes ini, lanjut dia juga mempermudah desa dalam mengkomunikasikan dengan desadesa yang lain hingga ke Pusat. “Kita berharap, ini dapat diterapkan di semua daerah hingga ke pusat atau nasional. Karena, ini selain mempermudah juga lebih akuntabel, sehingga dapat meningkatkan kinerja di desa itu sendiri,”katanya. Kapolres Halut AKBP Yuyun Arief menambahkan, masalah dana desa

Utara (Halut), akhirnya angkat bicara terkait dengan masalah aksi sejumlah oknum camat di wilayah lingkar tambang ke PT Nusa Halmahera Minerals (NHM). Sebab, pengajuan proposal itu atas kesepakatan bersama dan permintaan anggaran itu karena sudah menjadi porsi Desa. “Untuk proposal yang diajukan camat ke NHM itu adalah atas kesepakatan bersama,”tegas Ketua Apdesi Halut, Fahri Yamin, Kamis (28/2) kemarin, kepada Malut Post. Fahri justru mempertanyakan alokasi Rp 30 juta dari Rp 230 juta per desa di lingkar tambang (sebanyak 83 desa) yang harusnya dialokasikan atau dibayarkan PT NHM. “Alokasi itu (Rp 30 juta,red) hingga

juga menjadi konsen pihaknya. Karena telah ada nota kesepakata antara kepolisian dengan Kemendes terkait dengan pengawasan dana desa. Sehingga, dana desa kata dia, benar-benar harus digunakan untuk kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, pihaknya berharap, agar pengelolaan dana desa untuk kesejahteraan masyarakat ini dapat terlaksana. Sebab, soal kesejahteraan ini juga sangat berkaitan dengan situasi soscial di desa dan mengakibatkan kondisi yang tidak kondusif. “Makanya kepala desa diminta untuk dapat mengelola dengan baik dan mampu menjaga situasi di desa masing-masing,”harapnya. Pemeriksa Muda BPK RI Provinsi Maluku Utara, Hostaf Prio Da Gama menjelaskan, terkait tata kelola keuangan di desa, pihaknya memiliki fungsi sebagai pemeriksa keuangan negara. Sehingga yang diperiksa pihaknya yakni melihat pada tepat salur, waktu penyaluran dan bagaimana penyediaan pemerintah daerah di laporan keuangan. Selanjutnya, pihaknya juga melihat soal penyaluran yang efisien atas tujuan program dana desa itu sendiri. Kemudian, soal pemeriksaan khusus dalam hal ini melalui investigasi terkait dengan indikasi adanya kecurangan. Pihaknya juga menyoroti terkait dengan masalah yang disebut sebagai titik kritis pengelolaan dana desa. Sehingga diharapkan agar masalah tersebut tidak terjadi di wilayah Halmahera Utara. (tr-04/sad)

saat ini tidak tahu arahnya ke mana. Dimana, yang harus didapatkan per desa itu terdapat sebanyak Rp 230 juta. Hanya saja, yang didapatkan malahan hanya Rp 200 juta,” ujarnya mempertanyakan. “Makanya, kita pertanyakan Rp 30 juta itu dikemanakan. Itu dana komdev,”imbuh Kades Ngofakiaha Malifut ini. Sebelumnya menurut Fahri, pihak PT NHM beralasan dipergunakan untuk pembangunan sejumlah fasilitas, seperti Puskesmas di Kao Barat, sekolah di Bobaneigo, pagar sekolah di Malifut. Akan tetapi, pembangunan tersebut menurutnya sudah rampung. “Jadi, dana Rp 30 juta itu harus dikembalikan ke porsi sebelumnya. Kita minta itu, bukan kita minta doi (uang) ke

NHM,”tegasnya. Terkait dengan masalah pihaknya melalui camat mengajukan permintaan anggaran itu untuk kepentingan pertemuan dengan sejumlah kementrian menyangkut masalah enam desa, meski tidak semua desa masuk dalam desa yang dipermasalahkan. Fahri menyampaikan, karena merasa keterpanggilan. Dimana, wilayah enam desa tersebut masuk pada Halut.“Makanya menjadi keterpanggilan kita. Awalnya wilayah itu merupakan bagian dari Malifut, berarti Halut. Kemudian anggaran yang kita minta bukan dana desa, tapi itu hak Desa. Jadi, saya tegaskan bahwa gubernur tidak paham aturan, karena telah intervensi masuk,”katanya.(tr-04/sad)

NHM Dukung Jaksa Masuk Desa TOBELO – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tobelo, Halmahera Utara (Halut), melakukan gebrakan dengan menggelar program Jaksa Masuk Desa. Kegiatan tersebut pertama kali dilaksanakan di Desa Kao, Kecamatan Kao. Ini sebagai bentuk pencegahan kepada perangkat desa untuk pengelolaan keuangan di desa masing-masing sebagai bagian dari masyarakat taat hukum. Program Jaksa Masuk Desa ini sendiri mendapat dukungan kerjasama dari PT Nusa Halmahera Minerals (NHM). “Jadi, kita mengantisipasi terkait pengelolaan keuangan di desa, pungutan liar dan hal-hal yang berkaitan dengan masalah hukum,”kata Kasi Intel Kejari Tobelo, Erwin, kepada Malut Post, kemarin. Dalam menjalankan program Jaksa Masuk Desa itu, Erwin mengaku, pihaknya akan menjalankan hingga ke semua desa, karena hal itu menjadi harapan mereka. Hanya saja, harus dilihat dengan kondisi waktu yang tersedia. Sebab, juga menjalankan tugas lainnya.

RAMLAN HARUN/MALUT POST

MASUK DESA: Kegiatan Jaksa Masuk Desa yang digelar Kejaksaan Negeri Tobelo dan didukung PT NHM, Rabu (27/2)

“Makanya, kita harus jadwalkan. Tidak dalam setiap hari, tapi sekali dalam seminggu atau disesuaikan,”ujarnya. Pihaknya, menurut Erwin, dalam kegiatan Jaksa Masuk Desa tersebut, sangat berkeinginan untuk dapat terjun ke Masyarakat dan dapat melihat secara langsung terkait keluhan yang ada. “Minimal ini sebagai langkah pencegahan. Karena, kalau masyarakat sudah tahu, maka mereka tidak melakukan pelanggaran. Kita berikan tentang masalah hokum, agar mereka lebih

hati-hati,”katanya. Terpisah, Kepala Desa Kao, Taufik mengatakan, dalam merespon kegiatan Jaksa Masuk Desa tersebut, pihaknya sangat mendukung. Hanya saja, terkait dengan durasi waktu pelaksanaannya harus dipertimbangkan atau ditambahkan. “Bagus kegiatannya, tapi waktunya harus sedikit lama. Juga harus melibatkan semua masyarakat, sehingga dapat mengetahui alur dan proses hokum sesuai dengan yang berlaku,”katanya. (tr-04/sad)

JUMAT, 1 MARET 2019

HALMAHERA BARAT

PENDIDIKAN: Suasana kegiatan mahasiswa Kubermas di Halbar.

Mahasiswa Kubermas Diminta Santun PENERTIBAN Harga Enceran Rencana Ditertibkan JAILOLO – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi-Usaha Kecil dan Menegah (Disperindagkop) bakal menertibkan harga eceran BBM di Kecamatan Ibu, Ibu Selatan, Ibu Tengah dan Tabaru. Kepala Disperindagkop Halbar Ma r t i nu s D jaw a yang ditemui di MARTINUS Djawa kantornya, Kamis (28/2) menyatakan, saat ini SPBU Kompak di Ibu Tengah sudah diresmikan, maka harga eceran penjualan BBM di Kecamatan Ibu, Ibu Selatan, Ibu Tengah dan Tabaru harus ditertibkan, sehingga tidak menggunakan lagi harga eceran yang sebelumnya.”Sebelumnya pengusaha BBM mengambil BBM di Jailolo, sehingga harga premium di Ibu mencapai Rp.10 ribu per liter, namun saat ini SPBU di Ibu sudah diresmikan, sehingga harga premiun juga harus turun minimal per liter Rp 7 ribu,”katanya. Ia menambahkan, untuk menstabilkan harga BBM enceran di Kecamatan Ibui, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pertemuan dengan pengusaha BBM di Kecamatan Ibu untuk membahas masalah harga BBM enceran, sehingga masyarakat juga tidak terlalu mengeluh.”Kita akan putuskan harga eceran BBM di Ibu, setelah dilakukan rapat bersama pengusaha BBM di Kecamatan Ibu dalam waktu dekat ini,” tutupnya. (din/lex)

JAILOLO - Sebanyak 100 mahasiswa Universitas Khairun (Unkhair) Ternate melaksanakan kuliah berkarya dan bermasyarakat (Kubermas) tahap II di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar). Asisten II Setda Halbar Marcus Saleky saat menerima dan melepas mahasiswa Kubermas Unkhair di ruang aula kantor Bupati, Kamis (28/2) menyatakan, Kubermas merupakan salah satu kegiatan untuk merelakan diri mahasiswa dengan masyarakat, sebagai bentuk pengab-

dian dan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan konteks Tri Darma perguruan tinggi. “Melalui Kubermas ini, mahasiswa diharapkan dapat melakukan proses transfer pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing kepada masyarakat, sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat,” ungkapnya. Ia menambahkan, pada saat pelaksanaan Kubermas, mahasiswa akan berkecimpung langsung dengan masyarakat. Olehnya itu,

mahasiswa dapat menggunakan metode komunikasi yang tepat dan santun sesuai dengan adat istiadat masyarakat setempat. “Kami berharap mahasiswa yang melaksanakan kubermas selalu melakukan koordinasi dengan unsur muspika kecamatan di masing-masing lokasi Kubermas,” ujarnya. Untuk diketahui, sebanyak 100 mahasiswa yang melaksanakan Kubermas di Halbar tersebar di tiga Kecamatan yakni, Kecamatan Jailolo, Jailolo Selatan dan Sahu Timur. (din/lex)

Pemkab Rancang Satu Harga BBM Fokus Bangun SPBU di Loloda dan Jailolo Selatan Editor : Irman Saleh Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) kelihatannya serius mendorong pembangunan dua SPBU di Kecamatan Loloda dan Kecamatan Jailolo Selatan. Asisten I Setda Halbar Vence Muluwere ketika ditemui kemarin (28/2) menyatakan, peres-

mian SPBU Kompak di Kecamatan Ibu Tengah, menandakan keseriusan pemerintah menetapkan BBM satu harga. Olehnya itu, BBM satu harga juga harus diterapkan di Kecamatan Loloda, karena Loloda merupakan daerah terpencil. ”Keseriusan pemerintah menetapkan BBM satu harga harus didukung, karena di daerah terpencil juga menikmati harga BBM seperti dengan harga yang di Ibu Kota Jakarta,” kata Vence. Menurutnya, jika Pertamina bisa

VENCE Muluwere

menghadirkan satu SPBU Kompak di Jailolo Selatan, maka sangat representatif. Karena di jalur perempatan Jailolo Selatan bisa menghubungkan empat daerah, yakni Halut, Haltim, Tidore Kepulauan dan Halteng. Kalau SPBU Kompak itu betul dibangun, maka empat daerah termasuk Halbar juga bisa merasakan BBM satu harga.”Kita akan terus mendorong Pertamina regional VIII Papua-Maluku, agar dua SPBU dibangun lagi di Halbar,”pungkasnya. (din/lex)

Diskominfo Gelar Sosialisasi Etika Penggunaan Medsos JAILOLO - Dinas Kominfo, Kehumasan, Persandian dan Statistik Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) menggelar sosialisasi etika penggunaan media sosial (medsos) di SMA Dian Halmahera Desa Akelamo Kecamatan Sahu Timur, Kamis (28/2). Kegiatan sosialisasi etika penggunaan medsos yang dilaksanakan di SMA Dian Halmahera itu dengan tujuan memberikan pemahaman cara penggunaan media sosial yang benar, pengenalan ber-etika dalam media sosial, Menggunakan media sosial secara cerdas dan memberikan pemahaman tentang UU ITE dan risiko hukum bagi pengguna media sosial. ”Kagiatan sosialisasi yang kita laksanakan tadi, (kemarin, red), MEDSOS: Tiga pembicara dalam kegiatan sosialisasi etika penggunaan medsos.

selain dinas Komifo, juga kami libatkan Polres Halbar,”ungkap Kepala Dinas Komifo Chuzaemah Djauhar, ketika dikonfirmasi, Kamis (28/2). Chuzaemah menjelaskan, saat ini media sosial sudah dijadikan sebagai tempat untuk bersilaturahmi dan saling menukar informasi. Sehingga itu, diharapkan jangan gunakan media sosial untuk menyebarkan isu sarah, hoax dan penggunaan bahasa yang tidak beretika. ”Untuk mengurangi penyebaran informasi hoax, maka diperlukan suatu etika dalam menggunakan media sosial, agar tidak saling menghina ataupun menuduh orang lain tanpa alasan yang jelas. Karena pada dasarnya hal seperti itulah yang nantinya akan terjerat hukum karena kurang hati-hati dalam menyebarkan informasi melalui jaringan internet,” jelasnya. Dalam penggunaan media sosial, kata dia, tentu diberikan kebebasan agar bisa berkomu-

nikasi dengan siapa saja, namun sering di salah artikan, bebas bukan berarti tanpa etika. Alangkah baiknya apabila sedang melakukan komunikasi pada jaringan internet gunakanlah bahasa yang sopan dan layak kepada siapapun ketika berinteraksi, termasuk saat berinteraksi melalui media sosial.”Baiknya kita tidak menyebarkan informasi yang mengandung unsur SARA (Suku, Agama dan Ras) serta pornografi di media sosial. Biasakan untuk menyebarkan hal-hal yang berguna dan tidak menimbulkan konflik antar sesama dan jangan juga mengupload foto kekerasan seperti foto korban kekerasan, foto kecelakaan lalu lintas maupun foto kekerasan dalam bentuk lainnya,” katanya. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Halbar, AKBP. Deny Heryanto, Kadis Komifo Chuzaemah Djauhar, Staf Dikominfo, Guru serta Siswa/siswi SMA Dian Halmahera. (din/pn/lex)

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

JUMAT, 1 MARET 2019

Satu Peserta Gagal Ikut Tes Terlambat Tujuh Menit Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin SANANA - Seleksi Computer Asissted Test (CAT) komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) dan Kabupaten Taliabu, berlangsung Kamis (28/2) kemarin. Tes berjalan lancar, namun satu peserta dari Kepsul atas nama Said Buamona, gagal mengikuti tes karena terlambat. Dia datang setelah tes berjalan selama tujuh menit. Dengan demikian, peserta tes dari Kepsul berkurang satu menjadi 34 orang, sedangkan dari Taliabu tetap 24 peserta. Ketua Timsel Muchlis Hafel menuturkan, sesuai tata tertib yang sudah disampaikan kepada peserta, jika datang terlambat tidak diizinkan masuk mengikuti tes CAT. Muchlis menjelaskan, dalam memastikan peserta yang tidak lulus dilakukan berdasarkan petunjuk PKPU, yakni nilai peserta akan diurut dengan sistem perankingan. Sementara dalam petunjuk teknis PKPU, mengisyaratkan jumlah peserta yang diakomodir enam kali lipat dari jumlah komisioner KPU

MUCHLIS Hafel

yakni 5 orang. “Artinya 30 orang yang diakomodir untuk lolos ke tes selanjutnya,” jelas Muchlis. Untuk sementara nilai tertinggi pertama atas nama Syamsul Bahri Teapon dengan jumlah 61,20, peringkat kedua Awat Halim dengan total nilai 60,60, peringkat ketiga Fahrul Pora dengan total nilai 59,40. Sementara untuk Kabupaten Taliabu peserta dengan nilai tertinggi yakni Arisandi La Isa dengan nilai 66,60, kedua Basri total nilai 63,60 dan peringkat ketiga Jusri Hasan dengan total nilai 61,20. (ikh/onk).

HASIL SEMENTARA TES CAT KOMISIONER KPU KEPSUL DAN TALIABU KEPULAUAN SULA Syamsul Bahri Teapon : 61,20) Awat Halim : 60,60 Fahrul Pora : 59,40 MASLAN AJID/MALUT POST

IBADAH

PULAU TALIABU

Sebagian kecil peserta aksi yang dilakukan Forum Umat Islam Morotai Bersatu (FUIMB), menjalankan salat dzuhur di halaman Mapolres Morotai kemarin.

Arisandi La Isa Basri Jusri Hasan

: 66,60 : 63,60 : 61,20

Pedagang Ikan Diberikan Dua Pilihan

DESAKAN Minta Oknum Pengelola YBSN Ditangkap DARUBA-Himpunan Pelajar Mahasiswa Morotai (Hipmamoro) meminta kepada Kapolda Malut agar secepatnya mengusut tuntas masalah yang terjadi di Pulau Morotai. Pasalnya persoalan tersebut bermula dari kegiatan yang dilakukan Yayasan Barokah Surya Nusantara (YBSN). Ketua Hipmamoro Muhammad Albaar mengatakan, masyarakat Kabupaten Pulau Morotai tidak merasa puas jika oknum pengelola YBSN belum ditangkap dan diproses hukum. Oleh karena itu, dia meminta kepada Kapolda Maluku utara untuk mengusut tuntas masalah tersebut. “Kegiatan di pantai Army Dock melukai kami,” tegasnya. Dia menambahkan Pemkab Pulau Morotai harus bertanggungjawab, karena Dinas Pendidikan yang dikepalai Revi Dara juga punya andil dalam acara tersebut. “Apalagi ibu bupati membuka kegiatan itu,” tuturnya. (tr-02/onk).

IKRAM SALIM MALUT POST

DEMO: Pedagang yang melakukan demo sekaligus menjual ikan di depan istana daerah Kepsul, Selasa (26/2) lalu. ft ikram

SANANA-DPRD Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) peduli dengan nasib penjual ikan dari Desa Waiboga, Fokalit, Nahi dan Desa Ona. Sebab selama ini mereka tidak mendapat tempat berjualan ikan. Dalam pertemuan antara pedagang, Disperindag, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) yang difasilitasi DPRD Kepsul, kemarin (28/2), solusi berhasil diambil. Menurut Ketua Komisi II DPRD Kepsul Ilyas Yainahu, kesepakatan bersama yang berhasil diambil adalah pedagang diberikan dua pilihan, berjualan di Pasar Waiboda atau di Pasar Bambu Desa Mangon. Dengan demikian, pedagang ikan asal empat desa tersebut tak lagi berjualan di trotoar dan di tempat lainnya. “Kita berikan dua pilihan, terserah mereka mau berjualan di mana,” katanya. Dia berharap solusi tersebut bisa menyelesaikan masalah. (ikh/onk).

Janji Telusuri Telusuri Kasus Auponhia SANANA - Tindakan Kaur Pembangunan Desa Auponhia Kecamatan Mangoli Selatan Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) berinsial AU yang diduga menggadaikan sepeda motor desa di salah satu café, akan ditelusuri Kabag Pemerintahan M. Jufri Umasugi. Kepada Malut Post, Jufri mengaku baru mendengar informasi tersebut dan berjanji akan mengeceknya ke kades Auponhia. “Nanti saya pastikan karena saya belum dapat info itu,” kata Jufri malam tadi (28/2). Dia menjelaskan pemkab belum bisa mengambil langkah termasuk memberikan sanksi,

sebelum memastikan kebenaran masalah tersebut. “Nanti kita tanya dulu ke kadesnya,” ujar Jufri. Untuk diketahui, AU diduga menggadaikan sepeda motor di Café Ular di Desa Mangon Kecamatan Sanana karena kehabisan uang. Tagihan yang harus dibayar mencapai Rp 2,5 juta, sedangkan uangnya tidak cukup. Warga yang mendapat informasi tersebut langsung ke Sanana, untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Sebelumnya Kasir Cafe Ular, Fitria, membenarkan bahwa AU mengkonsumsi bir di café

IKRAM SALIM MALUT POST

DIGADAI: Sepeda motor desa yang diduga telah digadaikan di Café Ular Sanana.

dengan nilai Rp 2,5 juta. “Dia minum bir sebanyak 10 botol dan pakai jasa ladies,” jelasnya. Warga Desa Auponhia Bahri Umafagur meminta Bupati Hendrata Thes mengambil langkah tegas terhadap anak buahnya. ”Motor itu fasilitas desa dan sebagai aparat tidak bisa mengambil langkah seperti itu,” tegasnya. Sementara itu amatan Malut Post malam tadi (28/2), sepeda motor tersebut sudah tidak berada di Café Ular. (ikh/onk).

POLMAS

JUMAT, 1 MARET 2019

HARIAN

MALUT POST

Art: Resayfa Rumra

Bawaslu Sebut Tim Bravo-05 Ilegal TERNATE - Terduga dugaan pelanggaran tindak Pidana Pemilu, Amin Drakel akan kembali dipanggil Bawaslu Malut. Pasalnya, panggilan pertama 26 Februari lalu, Amin yang juga Ketua Umum Tim Kampanye Daerah Jokowi-Ma’ruf Bravo-05 Malut ini mangkir. Bawaslu Malut kembali layangkan surat panggilan kedua Rabu (27/2). “Karena

tidak sempat hadir, kami langsung panggil yang kedua kali Rabu lalu,” kata Ketua Bawaslu Malut, Muksin, kemarin (28/2). Dijelaskan Muksin, pihaknya sudah dikonfirmasi politisi PDIP itu. Hanya yang bersangkutan masih di luar daerah melaksanakan Reses. “Kita memberikan kesempatan ke yang bersangkutan untuk

hadir, sebelum perkara ini masa waktu berakhirnya selesai,” terangnya. Waktu penanganannya hanya 14 hari, maka pihaknya meminta kepada Amin Drakel agar segera datang dan menemui Bawaslu untuk dimintai keterangan. “Dirinya bersedia hadir, mudah-mudahan dalam waktu dekat, beliau bisa hadir,” ujarnya. Semetara Keterlibatan tiga Pegawai Negeri Sipil yang tergabung dalam SK tim Bravo-05, baru dua orang yang hadir memberi klarifikasi. Mereka adalah Sekretaris Daerah Kota Ternate dan Tidore, M. Tahuid Soleman dan

tar di KPU. Setelah dikonAsrul Sani Soleman sebagai firmasi, tim bravo tidak saksi telah dilakukan.”Kadis resmi terdaftar. “Berarti Perikanan juga belum sembisa dibilang, tim tersebut pat hadir. Bawaslu juga suilegal. Jika ilegal maka tidah layangkan surat pangdak diperbolehkan untuk gilan kedua untuk Buyung,” beraktivitas. Sehingga ini tuturnya. baru diketahui bahwa tim Menurut Muksin, Baini tidak resmi didaftarwaslu telah mengkonfirmakan di KPU. Terakhir kita si ke KPU Malut menyangmeminta keterangan dari kut keterangan terhadap Ketua Tim, Amin Drakel tim Bravo-05 tersebut, MUKSIN Amrin apakah dia legal atau ilegal. Karena tim baru bisa kita putuskan seperti apa,” tukas kampanye tersebut harus resmi terdaf- Muksin. (tr-01/yun).

BOS Triwulan I Masih di Kemenkeu Buat Pernyataan Bohong, Syarmin Dipecat dari Ketua Panitia BOS Peliput : Gunawan Tidore Editor : Haiyun Umamit SOFIFI - Pernyataan mantan ketua Panitia Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) Provinsi, Syarmin H. Ibrahim, bahwa dana BOS triwulan I telah ditransfer ke Kas Daerah ternyata bohong. Buktinya sampai saat ini dana tersebut belum bisa ditransfer, pasalnya laporan pertanggungjawaban dari dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) provinsi bermasalah. Informasi yang dihimpun koran ini di internal Dikbud Provinsi, laporan dana BOS tahun 2018 yang disampaikan Dikbud ke Kementerian Pendidikan ternyata tidak valid. Dimana, jumlah dana yang ditransfer dan peng-

gunaan dana berbeda, sehingga Kemendikbud tidak mau menindaklanjuti laporan tersebut ke Kementerian Keuangan, sebagai sarat ditransfernya anggaran pada triwula I tahun 2019. Kementerian Pendidikan, bahkan meminta Dikbud untuk melengkapi kembali laporan, barulah ditransfer pada triwulan berikut. “Jadi laporan 2018 itu bermasalah, kementerian pendidikan tidak mau merekomendasikan ke Kemenkeu, sehingga dana tidak bisa cair. Jadi kalau pak Syarmin bilang dana sudah ditransfer itu bohong,” kata salah satu sumber di internal Dikbud Provinsi. Akibat dari laporan pertanggungjawaban yang bermasalah tersebut, Kadikbud Imran Jakub, mengambil kebijakan mencopot Syarmin dari posisi ketua panitia BOS dan digantikan dengan Harun Kasim yang notabene ketua panitia BOS tahun 2017 lalu. Bendahara BOS Provinsi Fitria, saat dikonfirmasi membenarkan dana BOS triwulan I 2019 belum

HIMBAUAN Masyarakat Morotai jangan Terprovokasi SOFIFI - Gelombang aksi masyarakat Morotai yang kian masif dan menggunakan simbol Islam, mengundang keprihatinan Gubernur Ghani Kasuba. Orang nomor satu di Maluku Utara (Malut) ini, kembali menghimbau agar masyarakat jangan terprovokasi dan saling memancing emosi. Imbauan Gubernur ini disampaikan kepala biro protokol kerja sama dan komunikasi publik (PKKP) Armin Zakaria, kepada Malut Post tadi malam. Armin mengatakan, Gubernur meminta semua pihak agar mampu menahan diri dan tidak saling memancing satu sama lain, apalagi yang ditonjolkan adalah isu sara. “Kalau kegiatan sosial yang dilakukan organisasi Barokah, dipandang menyalahi atau bertentangan dengan akidah, hadapi dengan pikiran dingin. Ada jalur hukum yang bisa ditempuh,” terangnya. Sebagai daerah yang memiliki sejarah konflik horizontal, isu sara menjadi sensitif. Karena itu, dia meminta agar pihak keamanan segera bertindak, jika ada pihak yang berperan sebagai provokator segera diamankan dan diproses sesuai dengan prosedur hukum. “Kita sudah memiliki prestasi daerah yang paling teraman. prestasi tidak gampang diraih, karena itu perlu dijaga rasa persatuan dan kesatuan pada masyarakat. Nilai saling menghargai antar sesama terus dipupuk dan ditingkatkan,” pintanya Gubernur kata Armin, juga meminta kepada pihak kepolisian, agar segera menangkap oknum yang melakukan kegiatan yang memancing emosi masyarakat tersebut. (udy/yun)

masuk ke Kasda, sebab ada pertanggungjawaban yang masih harus dilakukan. “Pelaporan sudah selesai, tinggal dilakukan perbaikan sedikit saja,” katanya. Selain pelaporan ke Kemendikbud yang bermasalah, Fitria mengaku, laporan dari sekolah juga belum sepenuhnya disampaikan. Sampai saat ini masih 40 persen pertanggungjawaban sekolah yang belum masuk. Karena itu, Fitria sendiri mengaku belum bisa pastikan kapan dana triwulan I bisa dicairkan ke Kasda. “Sampai panitia turun ke sekolah, tapi tetap sama, sekolah masih saja terlambat sampaikan laporan,” ungkapnya. Sementara Harun Kasim, saat dikonfirmasi membenarkan kalau dirinya diminta Kadikbud Imran Jakub, untuk menggantikan posisi Syarmin. Meski begitu, Harun enggan menjelaskan penyebab pergantian tersebut. “Prinsipnya kita siap kerja, kalau dipercayakan,” terangnya. Lebih jauh Harun menjelas-

kan, BOS tahun 2019 mengalami penambahan. Dimana pada tahun 2018 total dana BOS sebesar Rp280,333 miliar lebih, naik menjadi Rp.352, 976 miliar lebih. Kenaikan ini kata Harun, terjadi karena adanya kebijakan baru, dimana tahun-tahun sebelumnya hanya BOS reguler, tahun 2019 ditambah dengan BOS afirmasi dan BOS kinerja. Dia menjelaskan, BOS afirmasi, dikhususkan kepada sekolah yang kategori 3T (tertinggal, terpencil dan terluar). Sementara BOS kinerja diberikan kepada sekolah yang berprestasi. Namun sekolah mana saja yang berhak mendapatkan dua jenis BOS tersebut, Mendikbud yang akan menentukan. Karena Mendikbud telah melakukan survey serta menilai hasil data dapodik yang disampaikan masing-masing sekolah. “Jadi kalau ada sekolah yang bisa dapat tiga jalur BOS, jika sekolah tersebut berprestasi dan kategori 3T,” terangnya.(udi/yun)

Rincian BOS Triwulan I 2019 Dari total pagu BOS tahun 2019 Dana hibah senilai Belanja Langsung Yang akan disalurkan di triwulan I (20 persen dari pagu)

Besaran yang diterima SMK = Rp1.600.000/siswa. SD = 800.000/siswa SMP = 1.000.000/siswa SMA = 1.400.000/siswa SLB = 2.000.000.

Pagu masing-masing jenis BOS BOS reguler = Rp. 280.333.000.000 BOS Afarmasi = Rp.58.135.000.000 BOS Kinerja = Rp. 14.508.647.000

Partai Berkarya Dihantam Gejolak TERNATE - Masih seumur jagung, namun internal partai mulai goyah. Ini yang dialami DPW Partai Beringin Karya (Berkarya) Provinsi Maluku Utara (Malut). Partai yang baru pertama kali terlibat sebagai peserta Pemilu serentak 2019 ini sudah mulai gonta-ganti ketua. Sebelumnya, Berkarya di Malut dipimpin Risno Mukaram. Risno kukuhkan DPP dengan nomor : SK-010/DPP/Berkarya/V/2018. Namun, belum sempat dilantik Risno didepak jabatannya sebagai ketua partai dan digantikan oleh Bahrun Husen sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua dengan Nomor : SK-054/DPP/ Berkarya/II/2019.

Pengesahan ini berdasarkan hasil rapat pleno diperluas DPW Berkarya Malut pada 11 Januari 2019 lalu. Risno didepak dari jabatan ketua lantaran dianggap menyalahi Anggara Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai. Dalam konferensi pers di Sekretariat Berkarya di lingkungan Kampung Pisang Keluarahan Malyaro Kemarin (28/2), Sekretaris DPW Berkarya, Arief Armaiyn mengungkapkan kegagalan Risno dalam memimpin partai yang dibentuk Hutomo Mandala Purta ini. Menurut Arief, kepemimpinan Risno tidak berdasarkan konstitusi partai melainkan suka tidak suka.”Dalam

= Rp352,976 miliar = Rp. 40.412.120.000. = Rp. 12.483.000.000. = Rp. 52.891.120.000,

semua kegiatan partai, pengurus tidak dilibatkan, termasuk bendahara partai. Dia hanya libatkan orang-orang dekatnya,” ungkapnya. “Saudara Risno juga memecat Ketua DPD Ternate, ketua DPD Sula, ketua DPD Morotai dan ketua DPD Halbar tanpa ada persetujuan dari DPW dan DPP. Sementara mereka diangkat oleh DPP. Selain itu, rapat konsolidasi internal untuk pemenangan Pileg tidak pernah dilakukan,” tuturnya. Atas sikap Risno tersebut, 9 dari 10 DPD Kabupaten kota mengajukan mosi tidak percaya ke DPD untuk segera dievaluasi dan diganti. Atas desakan tersebut, kata Arief,

DPD mengevaluasi kinerja Risno dan terbukti melanggar AD/ART. “9 DPD itu minus ketua DPD Halut. Atas desakan 9 DPD itu sehingga Risno dievaluasi dan hasilnya DPP keluar SK 054 tentang penggantian Risno,” jabarnya. Arief menandaskan, pihaknya akan mengevaluasi semua pengurus DPD kabupaten kota, terutama Ketua DPD Halut yang enggan menyepakati mosi tidak percaya pada Risno. “Kami akan undang Ketua DPD Halut. Jika tidak hadir 3 kali maka akan dipecat. Sedangkan 4 ketua DPD yang diganti Risno akan diakomudir kembali,” tukasnya. Sementara, Plt Ketua, Bahrun Husen menganggap kondisi tersebut, bagian dari dinamika organisasi partai.”Itulah dinamika organisasi,” ucapnya singkat. (tr-01/yun).

DP3A Malut dan AL Lanal Ternate Gelar Kerjasama SOFIFI – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Maluku Utara bekerja sama dengan AL Lanal Ternate mengelar

KOMPAK: Peserta berpose bersama saat kegiatan outbound di Lanal Ternate

kegiatan pendidikan dan pelatihan outbound sejak 22 sampai dengan 23 Februari 2019. Kegiatan ini mengusung tema “Dengan Semangat dan Kebersamaan Kita Wujudkan Solidaritas Antara ASN DP3A Provinsi Maluku Utara Guna Tercapai Tujuan Yang Diharapkan”. Kegiatan outbound resmi dibuka langsung Kepala Dinas (Kadis) DP3A Provinsi Maluku Utara, Hj. Masni BSA, SH, MM. Dalam sambutannya ia berharap adanya kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kedisiplinan, loyalitas, kebersamaan dan kekompakan tim kerja yang solid sesama ASN DP3A serta saling menghargai. Kegiatan outbound ini juga diharapkan dapat berlangsung menjadi agenda tetap sebelum seluruh kegiatan lainnya dilaksanakan. Karena hasil dari kegiatan ini di harapkan dapat membangun kekompakan, kerja sama, dan saling empati antar sesame ASN yang ada. “Selain materi lapangan ada juga materi kelas dari

BKD Provinsi Maluku Utara, tentang Etika Birokrasi Dalam Meningkatkan Mutu dan Layanan ASN. Kemudian pemateri lainnya juga dari Lanal Ternate di wakili oleh Pelaksana Letkol. Kusnadi dengan judul Disiplin, Etika, dan Tata Kerama Dalam Berorganisasi,” ujarnya. Selain itu, kegiatan outbound ini dipandu langsung oleh instruktur dari anggota TNI AL Ternate berjumlah kurang lebih 10 peserta. Adapun materi lapangan yang diberikan beberapa permainan untuk melatih ketelitian, keseriusan yang nantinya dapat diterapkan di dalam pekerjaan kantor sehari – harinya. Kemudian, materi lapangan yang di dapat adalah teknik – teknik dasar cara mempertahankan diri di dalam air jika terjadi kecelakaan di laut. Materi, ini diberikan, mengingat ASN Provinsi Maluku Utara yang sebagian besar bertempat tinggal di Ternate dan harus menyeberangi lautan setiap hari jika ke kantor maupun pulang. (pmsr/pn)

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

...CAT Samb Hal. 1

Dari 134 peserta tes, hanya 116 yang dinyatakan lolos dan bakal mengikuti tahapan seleksi selanjutnya. Timsel juga telah resmi membuka kembali pendaftaran untuk calon peserta tes KPU provinsi. Zona 2 sendiri meliputi Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Timur, Halmahera Utara dan Pulau Morotai. Ada 18 peserta yang dinyatakan tidak lolos CAT. Untuk Haltim, dari 30 peserta yang ikut CAT semuanya dinyatakan lolos. Sementara Morotai hanya 26 dari 28 yang ikut CAT diloloskan. “Untuk Morotai, dua orang yang tidak lolos karena tidak hadir dalam tes,” ungkap Ketua Timsel Zona 2, Bambang Daud kepada Malut Post kemarin. Lalu 30 orang dari 40 peserta tes Halbar diloloskan ke tahap selanjutnya, sedangkan di Halut hanya 30 orang dari 36 peserta yang lolos CAT. CAT kabupaten/kota sendiri menggunakan sistem perankingan, bukan passing grade. “16 orang lainnya yang tidak lolos CAT karena dinilai mereka di bawah standar perankingan,” sambung Bambang. Ke-116 peserta tersebut akan mengikuti tahapan selanjutnya, yakni tes psikologi Minggu (3/3) nanti. “Tes ini hanya satu hari, dan dilakukan per sesi. Soal tempat masih dikoordinasikan,” tukas Bambang. Daftar Ulang Sementara itu, timsel KPU Maluku Utara telah menetapkan jadwal pendaftaran ulang bagi para calon komisioner. Pendaftaran dibuka sejak 2 hingga 8 Maret 2019. Pembukaan pendaftaran ulang ini bisa jadi peluang besar bagi peserta yang dinyatakan gugur dalam CAT sebelumnya. “Berdasarkan jadwal, pengumuman pendaftaran tiga hari dan pendaftaran dibuka selama tujuh hari mulai 2 Maret sampai 8 Maret,” kata Sekretaris Timsel, Wahidah Suaib kemarin (28/2). Pada pendaftaran ulang, peserta yang telah gagal sebelumnya tidak perlu memasukkan berkasnya kembali. Namun mereka wajib mendaftarkan diri ulang. “Pendaftar sebelumnya

...KADES Samb Hal. 1

Pelantikan ini berdasarkan surat keputusan Nomor 188.45/141/15/2019 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Desa. Dalam sambutannya, Bupati mengajak 59 kades yang baru saja dilantik untuk bekerjasama membangun Haltim melalui program Desa. “Dana Desa dan Alokasi Dana Desa yang dialokasikan untuk desa setiap tahun harus dimanfaatkan untuk kepentingan desa,” terangnya. Haltim saat ini masih fokus pada pembangunan sumberdaya manusia (SDM) dan pembangunan infrastruktur. Karena itu, kepala desa diharapkan ikut mendukung program pembangunan SDM. “Pemerintah desa dengan BPD adalah mitra sehingga apapun program dan cita-cita pemerintah desa harap dibicarakan bersama BPD,” pinta Muh. Din yang sebentar lagi akan didefinitifkan

JUMAT, 1 MARET 2019

yang dokumen pendaftarannya telah dinyatakan lulus seleksi administrasi dan telah mengikuti tes CAT dapat mendaftar kembali tanpa menyerahkan dokumen pendaftaran lagi,” ucap Wahidah. Dengan dibukanya pendaftaran baru, proses seleksi calon KPU provinsi bergeser atau diundur 18-19 hari. Gugur Di sisi lain, tes calon komisioner KPU di zona 3, yakni kabupaten Kepulauan Sula dan Pulau Taliabu kemarin (28/2) diwarnai keterlambatan satu peserta. Alhasil, peserta bernama Said Buamona itu langsung dinyatakan gugur. Dia terlambat 7 menit dari jadwal yang ditentukan. Gugurnya Said membuat peserta tersisa 34 orang untuk Kepsul dan 24 orang untuk Taliabu. Ketua Timsel Muchlis Hafel menuturkan, konsekuensi bagi peserta terlambat sudah termuat dalam tata tertib. Juga telah diumumkan kepada peserta sebelum pelaksanaan tes dimulai. ”Alasan dia katanya tidak melihat tata tertib tapi kita sudah sampaikan ke semua peserta dan tata tertib itu sudah disepakati bersama, dan apabila sudah selesai pembacaan tata tertib dan petunjuk maka yang bersangkutan sudah melakukan pelanggaran terhadap tata tertib,” kata Muchlis kemarin. Dia menjelaskan, untuk memastikan peserta yang tidak lulus akan dilakukan berdasarkan petunjuk Peraturan KPU yakni nilai peserta akan diurut dengan sistem perankingan. Sementara dalam petunjuk teknis PKPU Sendiri, lanjut Muchlis, mengisyaratkan jumlah peserta yang diakomodir 6 kali lipat dari jumlah komisioner KPU yakni 5 orang. Artinya hanya 30 peserta yang bakal diakomodir. ”Hasilnya nanti kita pleno dan kita urut sesuai dengan PKPU,” jelas Muchlis. Sementara itu, hasil CAT tertinggi untuk peserta asal Kepsul adalah Syamsul Bahri Teapon dengan nilai 61,20, disusul Awat Halim dengan total nilai 60,60, dan Fahrul Pora dengan nilai 59,40. Sementara untuk Taliabu peserta dengan nilai tertinggi yakni Arisandi La Isa dengan nilai 66,60, kemudian Basri dengan nilai 63,60 dan Jusri Hasan dengan total nilai 61,20.(tr-01/ikh/kai) menjadi Bupati Haltim. Menurutnya, membangun Haltim tidak semudah membalikkan telapak tangan. “Butuh semangat dan keseriusan seluruh Kepala Desa untuk membangun Haltim,” sambungnya. Progres pembangunan di Haltim diakuinya masih terdapat kelemahan dan kendala. Diantaranya, jalan yang belum memadai dan jaringan telekomunikasi yang belum maksimal. “Saya berharap dukungan dari kepala desa untuk membangun masyarakat sehat, masyarakat sejahtera dan masyarakat cerdas melalui program unggulan desa,” harapnya. Kegiatan pelantikan dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Haltim. Dihadiri Sekretaris Kabupaten Moh. Abdu Nasar, Ketua DPRD Haltim Djhon Nguraitji, Wakil Ketua I DPRD Haltim Idrus E. Maneke, Wakil Ketua II Isaac Idrus Djaelani, serta Forkopimda di lingkup Pemkab Halmahera Timur. (ul/adv/mpf)

...YBSN Samb Hal. 1

Kericuhan terjadi saat massa mencoba masuk ke dalam Kantor Bupati Pulau Morotai untuk bertemu Bupati Benny Laos. Massa menerobos barikade kawat berduri yang sudah dipasang polisi. Polisi yang kalah jumlah, kewalahan menghadapi pendemo sehingga pendemo berhasil menerobos masuk ke halaman kantor bupati. Begitu berada di dalam entah siapa yang memulai, pendemo melempari kantor bupati dengan batu. Aksi anarki ini membuat kaca kantor bupati pecah. Sementara pegawai yang berada di dalam menyelamatkan diri agar tidak terkena lemparan. Polisi melihat kondisi ini sudah tidak bisa ditolerir. Mereka mengambil tindakan tegas. Bukannya mundur, aktivis FUIMB malah menyerang balik polisi. Gas air mata dan semprotan water canon terpaksa dilepaskan polisi ke kerumunan massa. Sejumlah tokoh agama yang hadir berusaha menenangkan ratusan massa yang sudah tidak terkontrol. Dan akhirnya emosi pendemo turun, dan mereka kembali menyampaikan orasi. Intinya, mereka ingin bertemu Bupati Benny Laos dan memintanya meminta maaf atas kegiatan Yayasan Barokah Surya Nusantara, yang juga melibatkan pemkab. Pemkab Morotai dianggap kecolongan, sehingga kegiatan Yayasan Barokah Surya Nusantara yang berkedok sosialisasi bahaya narkoba dan seks bebas, namun menyisipinya dengan kegiatan agama tertentu terlaksana hingga selesai. “Kami meminta Bupati Benny Laos meminta maaf kepada umat Islam Morotai,” desak pendemo. Kurang lebih satu jam kemudian, Bupati didampingi Wabup Asrun Padoma yang berada di Mapolres Morotai menuju ke kantor bupati. Mereka dikawal ketat oleh aparat. Di hadapan pendemo,

...KESULTANAN Samb Hal. 1

meminta agar garis batas HalutHalbar diputuskan mengikuti batas adat. Permintaan ini tercantum dalam surat yang disampaikan Sultan ke Gubernur Abdul Gani Kasuba, Rabu (27/2). Surat yang ditandatangani langsung Sultan itu menjelaskan, Kesultanan Jailolo adalah salah satu deretan kesultanan besar dari empat kesultanan Maluku Kie Raha di Jazirahtulmuluk. Selain Jailolo, ada pula Kesultanan Bacan, Tidore dan Ternate. “Dari empat kesultanan besar di Maluku Utara, Jailolo merupakan kesultanan tertua yang berkembang sebelum abad ke-15 dengan Kolano/Sultan yang termasyur, Sultan Katarabumi,” tuturnya dalam surat. Sultan Katarabumi, sambung isi surat tersebut, memiliki wilayah kekuasan meliputi Pulau Morotai, Morou’a/Galela (sekarang masuk wilayah Halut), sampai pada wilayah bagian selatan dan timur Halmahera Barat termasuk didalamnya enam desa bersengketa, yakni Pasir Putih, Bobaneigo, Tetewang, Akelamo Kao, Akesahu/Gamsungi dan desa Dumdum. Hal ini juga telah dijelaskan dalam surat Sultan sebelumnya bernomor Ol/ KJ-MKR/XII/ZOII tentang wilayah Teritorial Kesultanan Jailolo. Ahmad Sjah mengatakan, mencermati permasalahan batas daerah antara Halbar dan Halut yang menjadi wilayah adat Kesultanan, persoalan tersebut berdampak pada kehidupan masyarakat adat di Gamsungi dan Dum-dum. Masyarakat, sebut Sultan, merasa tak nyaman. “Selain itu kami menilai bahwa permasalahan yang sudah 20 tahun ini

...STQ Samb Hal. 1

Kegiatan tahunan itu dibuka oleh Pj Sekretaris Daerah Kepsul Umar Umabaihi dan dihadiri Ketua DPRD Ismail Kharie, Sekretaris MUI Kepsul Hariono Subianto Danramil 1510-04 Sanana Kapten Chb. Harbun Buamona, Kasat Binmas Polres Kepsul AKP Harsukarno serta para pimpinan SKPD. Dalam sambutannya Umar berharap seleksi STQ kali ini dapat melahirkan kalifah terbaik untuk mewakili Kepsul menuju STQ Malut yang akan berlangsung pada Maret ini. Menurutnya, sejarah turunnya Alquran mengisyaratkan sebuah kewajiban bagi umat manusia, untuk membaca dan belajar akan hakikat sebuah ilmu. Apalagi pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi, membawa dampak terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. Akibat pengaruh ilmu pengetahuan dan teknologi yang mengglobalisasi dunia lanjut Umar, menghadirkan problem baru berupa kesenjangan antara

...WAGUB Samb Hal. 1

Penghargaan diserahkan kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah, pada upacara hari ulang tahun (HUT) Basarnas ke 47 tahun, yang dilaksanakan di halaman kantor Basarnas Ternate, kamis (28/2). Selain Wagub, penghargaan juga diberikan kepada Kapolda, Danlanal, Danlanud, Kapolers Ternate, Dansat Brimob, BPBD Halsel dan KSOP. Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah saat membacakan sambutan Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Marsekal Madya TNI, Bagus Puruhito mengatakan, dinamika yang mewarnai perjalanan Basarnas dari tahun ke tahun begitu dinamis. “Yang pasti, Basarnas saat ini telah menjelma menjadi

Benny Laos mengatakan kegiatan yang dilakukan YBSN bukan hanya di Morotai, namun juga di daerah lain di Malut. Dia mengaku menyesal dengan kegiatan yang berlangsung di kawasan pantai wisata Army Dock. Dia menegaskan secara pribadi menghormati toleransi dan mengaku sangat mencintai Morotai. Benny menjelaskan Pemkab Morotai sudah melaporkan YBSN ke Polres Kepsul. “Pemerintah daerah telah melaporkan yayasan ini ke Polres Pulau Morotai. Saya sangat menghormati betul toleransi, saya sangat mencintai saudara-saudara sekalian. Oleh sebab itu saya sudah memerintahkan Sekkab berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk menyelesaikan kasus ini,” aku Benny. Mendengar penjelasan Benny, tidak membuat pendemo puas. Sebagian dari mereka ternyata menuju ke rumah Benny dan merusaknya. Bentrokan dengan polisi kembali terjadi. Polisi mengejar pendemo yang berlari masuk kedalam pemukiman warga. lemparan batu kembali terjadi. Massa bahkan membalikkan satu mobil dinas yang mereka temui di pusat kota. Polisi tak tinggal diam, mereka melemparkan gas air mata dan menyemprot pendemo dengan mobil water canon. Satu pendemo terkena lemparan batu dan dilarikan rekan-rekannya ke RSUD Daruba. Akibat insiden ini, tokotoko yang berada di pusat kota tutup. Menahan Diri Sementara itu, Wakapolda Malut Kombes Pol Lukas Akbar Abriari, mengimbau kepada masyarakat Pulau Morotai agar menahan diri, dan mempercayakan sepenuhnya kasus ini kepada Polri untuk diusut. Ia menegaskan, Polri tetap menindaklanjuti kasus ini hingga tuntas. Dan kasus ini akan diselidiki secara terbuka dan transparan. “Jadi percayakan semuanya ke Polri. Polda juga akan membantu Polres dalam penyelidikan kasus ini,” ucap Lukas di depan

aktivis FUIMB di Mapolres Morotai. Menurutnya, Polda Malut dan Polres Morotai telah membentuk tim investigasi untuk menelusuri kasus ini. “Tim yang sudah dibentuk itu, hari ini (siang kemarin, Red) sudah berangkat ke Jakarta untuk memeriksa pihak Yayasan Barokah Surya Nusantara,” kata Wakapolda. Ketua MUI Pulau Morotai Hi Arsyad Haya menegaskan, kasus ini harus diusut hingga tuntas, dan pelakunya diproses sesuai hukum yang berlaku. Arsyad mengajak masyarakat bersama-sama mengawal proses hukum atas kasus ini, dan mempercayakannya kepada polisi. Dia juga meminta masyarakat agar tidak terprovokasi dengan isu-isu liar yang bermaksud memecah belah umat beragama. “Wakapolda sudah menjelaskan, kita tinggal menunggu hasilnya. Semoga proses hukum kasus ini cepat tuntas,” harapnya. Sementara itu sejumlah pihak menandatangani pernyataan sikap terkait insiden di Morotai. Pihak yang menandatangani pernyataan sikap tersebut adalah Ketua MUI Malut Samlan Ahmad, Ketua FKUB Malut Adnan Mahmud, Ketua Bakomubin H Muchsin S Abubakar, Kakanwil Kemenag Malut/Ketua NU Malut H Sarbin Sehe, Ketua Muhammadiyah Malut Ridwan Ilyas, Ketua MUI Kota Ternate H Usman Muhammad, dan Ketua NU Ternate Fauji Abdilah. Ada empat poin dalam pernyataan sikap tersebut, yakni mengutuk keras tindakan lembaga atau badan hukum yang bersifat terselubung pada setiap kegiatan kemanusiaan, dengan misi teologi agama tertentu, yang menyimpang dari ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Mereka juga mengimbau masyarakat agar jangan mudah terprovokasi oleh informasi atau berita yang bersifat mengadu domba suku agama, ras dan antar golongan (SARA).(tr-02/onk)

masih belum bisa diselesaikan oleh pemerintah. Kesultanan Jailolo juga sebelumnya telah menyurat ke Presiden Republik Indonesia dengan nomor surat 01/KJ-MKR/III/2017 tentang Permohonan Peninjauan PP 42 Tahun 1999 yang memang menjadi pokok permasalahan di wilayah teritorial Kesultanan Jailolo, khususnya di enam desa,” jabarnya. Pihak Kesultanan mengaku akhirnya turun tangan lantaran adanya tuntutan yang begitu besar demi menjaga eksistensi masyarakat adat di kecamatan Jailolo Timur dimana enam desa terletak. Juga ketenteraman, ketertiban dan kedaulatan wilayah adat Kesultanan. “Maka dari itu Kesultanan Jailolo menawarkan atau mengusulkan kepada Gubernur Maluku Utara agar persoalan tapal batas diselesaikan dengan pendekatan garis batas adat Kesultanan Jailolo yang telah ditetapkan oleh para pendahulu kami yang terletak di aliran sungai Ake Tabobo desa Dum-dum,” urai Sultan. Kesultanan juga memastikan dan menjamin jika persoalan batas daerah ini ditetapkan bersandar pada garis batas adat, maka semua masyarakat adat di enam desa akan tunduk dan patuh. “Hal ini sebagaimana persoalan batasbatas daerah kabupaten lain yang telah ditetapkan dengan memakai pendekatan garis batas adat,” tukasnya. Sultan Ahmad Sjah yang dikonfirmasi Malut Post soal suratnya membenarkan telah menyurat tentang usulan tersebut. Bukan hanya ke Gubernur dan Mendagri, ia juga telah membawa persoalan tersebut dalam rapat koordinasi Forum Komunikasi Keraton se-Nusantara di

Denpasar, Bali, Rabu (27/2) lalu. Ahmad juga menyerahkan data tapal batas enam desa dalam forum tersebut. Dengan begitu, ketika putusan Mendagri terkait wilayah enam desa tidak sesuai keinginan masyarakat, Forum Komunikasi Keraton bakal melakukan //pressure// hingga ke Presiden. “Almarhum bapak sudah pernah menyampaikan surat ke Presiden sebelumnya terkait tapal batas enam desa. Namun tidak direspons dan masalah ini dibiarkan berlarut-larut, sehingga saya membuat surat yang sama tentang batas wilayah enam desa sesuai wilayah adat,” ungkapnya. Saat ini, kata dia, masalah enam desa sudah ditangani Kemendagri. Dia berharap, masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan isu bersifat adu domba yang dapat mengakibatkan kericuhan di wilayah tersebut. “Saya berharap masyarakat tetap tenang dan menunggu hasil putusan dari Mendagri,” ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Kepala Biro Protokoler, Kerja Sama dan Komunikasi Publik Armin Zakaria membenarkan adanya surat Sultan Jailolo. Isi surat menawarkan penetapan garis batas mengikuti garis batas Kesultanan. Armin mengatakan, Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah tetap akan memperhatikan usulan tersebut dan melanjutkannya kepada Mendagri sebagai bahan pertimbangan. “Prinsipnya, Pemprov tetap menunggu putusan Mendagri. Karena Pemprov tidak punya kepentingan apapun atas batas kedua wilayah ini. Kepentingan Pemprov agar masalah ini segera tuntas,” pungkasnya.(udy/kai)

kemajuan iptek dan imtak, atau terjadinya kesenjangan antara urusan dunia dan akhirat. ”Untuk menjawab perubahan yang terjadi dalam lingkungan masyarakat, maka Alquran satu-satunya sebagai solusi atas problematika kehidupan bermasyarakat saat ini,” kata Umar. ”Melalui pelaksanaan STQ ini saya berharap mempunyai dampak positif pada salah satu agenda pemerintah, yaitu memberlakukan gerakan masyarakat magrib mengaji atau yang disingkat gemar mengaji, sekarang sudah saatnya untuk menghidupkan kembali tradisi, ”ujarnya. Sementara Kantor Perwakilan Kemenag Kepsul Yamin Jul menjelaskan, kitab suci umat Islam, merupakan kitab yang memiliki kekuatan sepanjang sejarah manusia. Kekuatan tersebut terkadang muncul dengan sendirinya, karena aspek estetis Alquran yang sering dimunculkan oleh umat Islam. Sebagai sebuah samudera pengetahuan, Alquran tentu harus diselami, didalami, dipelajari dan digali nilai-nilainya. ”Alquran diturunkan oleh Allah SWT sebagai jalan dan dihadirkan dalam kehidupan

manusia, untuk keluar dari kegelapan menuju kemajuan penuh hikmah, dalam Alquran tercantum pesan Illahi untuk menyatukan umat dari perpecahan,”paparnya. Dia menambahkan gerakan yang mengarah pada perusakan moral dan mengubah tataran berpikir serta keimanan terus terjadi. Untuk mengatasi itu semua, Alquran adalah solusi tepat. “Seleksi Tilawatil Quran adalah ajang untuk bagaimana generasi muda Islam lebih mempelajari Alquran, memahami dan mengamalkan dan mempertahankan keautentikan serta mendakwahkan nilai-nilai hakiki kebenaran Alquran,” tuturnya. Dia berharap dengan STQ ini dapat melahirkan generasi-generasi yang qurani. Orang tua juga diminta terus-menerus mengajarkan ilmu Alquran kepada generasi muda. “Proses tarbiyah tentang Alquran itu bukan semata mau mengikuti kegiatan-kegiatan seleksi, tetapi lebih dari itu selama hayat masih dikandung badan, hendaknya selalu mengajari generasi muda Islam dengan ilmu Alquran,”pungkasnya.(ikh/onk/*)

institusi pemerintah yang berkompeten di bidang pencarian, pertolongan , penyelamatan dan evakuasi pada kecelakaan bencana maupun kondisi yang membahayakan manusia,” terangnya. Lanjutnya, tugas mulia tersebut seperti tertuang dalam amanah undang-undang no 29 tahun 2014 tentang pencarian dan pertolongan. Selain itu dalam isi sambutan yang di bacakan telah menerangkan, dedikasi dan kerja keras dalam bingkai misi kemanusiaan itulah membuat Basarnas saat ini menjadi lembaga yang legitimate, dan begitu dicintai masyarakat. Tidak hanya di tanah air, tapi juga dunia internasional. “Reputasi Basarnas yang sudah sedemikian hebat itu tidak boleh surut. Harus kita pertahankan dan kita tingkatkan secara kontinyu dari waktu ke waktu, sesuai dengan visi dan misi yang

telah di tetapkan dalam rangka strategi Basarnas,” ucapnya. Dirinya juga menyampaikan, sinergitas dan soliditas antara Basarnas dan potensi SAR menjadi kunci keberhasilan dalam pelaksanaan operasi SAR. “Karena itu pula, tema Hut Basarnas ke 47 tahun ini adalah dengan semangat dan soliditas, Basarnas bersama potensi SAR bertekad mewujudkan pelayanan SAR yang cepat, prima dan terpadu,” terangnya. Wakil Gubernur Maluku Utara Ir. M. Natsir Thaib saat dikonsfirmasi memberikan apresiasi atas kerja dan pengabdian Basarnas sejauh ini. “Melalui HUT Basarnas yang ke 47 ini, sebagai pemerintah Provinsi sangat mengapresiasi kegiatan ini terutama kerja Basarnas dalam memperjuangkan kemanusiaan,” tuturnya singkatnya.(udy/adv/yun)

HUKUM & KRIMINAL

HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 1 MARET 2019

Basarnas Peringati HUT TERNATE - Memperingati hari ulang tahun ke-47 Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate menggelar upacara di lapangan upacara Basarnas Ternate, Kamis (28/2). Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, M Arafah dalam membacakan sambutan Kepala Basarnas Marsekal Madya Bagus Puruhito mengatakan, ini adalah hari yang spesial bagi keluarga besar Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan yang sudah populer dengan Basarnas. Hari ini (kemarin, red) institusi pemerintahan yang identik dengan baju orange merayakan hari jadinya yang ke-47, usia yang tidak muda lagi, dinamika yang mewarnai perjalanan Basarnas dari tahun ke tahun begitu dinamis. “Yang pasti Basarnas saat ini telah menjelma menjadi institusi pemerintahan yang berkompeten di bidang pencarian, pertolongan, penyelamatan dan evakuasi pada kecelakaan dan bencana maupun kondisi yang membahayakan jiwa manusia,” kata M Arafah. Tugas mulia tersebut seperti tertuang dalam amanat UndangUndang nomor 29 tahun 2019 tentang pencarian dan pertolongan . Dedikasi dan kerja keras dalam bingkai misi kema-

HUT: Penyematan brevet terhadap Kapolda Brigjen (Pol) Suroto

nusiaan itulah yang membuat Basarnas saat ini menjadi lembaga yang legitimate, begitu dicintai dan dikenal masyarakat, tidak hanya di tanah air tetapi juga dunia internasional. “Tema di HUT Ke 47 kali adalah dengan sinergitas dan soliditas, Basarnas dengan Potensi SAR Bertekad Mewujudkan Pelayanan SAR yang Cepat dan Prima,” ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Pencarian Dan Pertolongan Basarnas Ternate juga menyematkan brevet atau wing kehormatan kepada Wakil Gubernur M Natsir Thaib, Kapolda Brigjen (Pol) Suroto, Danlanal Ternate Kolonel Laut (P) Whisnu Kusardianto, Dansat Brimob Polda Malut. Kapolres Ternate AKBP Azhari Juanda, dan perwakilan dari pejabat lainnya. Serta memberikan secara simbolis Buku SAR Goes To School kepada para kepala sekolah SMA, SMP dan SD yang diundang hadir pada HUT ke 47 Basarnas tahun 2019 ini. Setelah selesai upacara, dilanjutkan dengan simulasi penanganan kecelakaan di jalan raya yang dilakukan oleh Rescuer Basarnas Ternate, acara diakhiri dengan ramah tamah. (cr-04/lex)

BNN Belum Izinkan Yayasan Barokah Brigjen Benny: Kegiatan Kami Ada SOP Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Malut, Brigadir Jenderal Benny Gunawan angkat bicara terkait sosialisasi yang dilakukan oleh Yayasan Barokah Surya Nusantara di Kabupaten Pulau Morotai beberapa waktu lalu. Jenderal bintang satu itu mengatakan, pihaknya kini menyikapi kegiatan sosialisasi dan seminar narkoba yang

dilakukan Organisasi Gerakan Mencegah Daripada Mengobati (GMDM) di Kota Ternate dengan mencatut nama BNN Malut dan Yayasan Barokah Surya Nusantara di Kota Daruba dengan mencatut nama BNN Kabupaten Pulau Morotai dengan sasaran anak Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), sehingga menimbulkan polemik di masyarakat belakangan ini. Menurutnya, kegiatan yang dilakukan dua yayasan tersebut tanpa izin dari BNN Malut BNN Kabupaten Pulau Morotai. Sebelum melakukan kegiatan, kedua lembaga tersebut pernah berkoordinasi dengan BNN Malut maupun BNN Kabupaten Pulau Morotai, namun usulan kegiatan tersebut

SEMENTARA ITU Penyiaran Tanpa Izin Diusut Ft==AKBP Hendri Badar

KOMBES (Pol) Masrur

TERNATE - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Malut menetapkan Direktur PT Bintang Kejora Cable Vision, Muhammad Bahmid sebagai tersangka. “Iya, beliau sudah ditetapkan sebagai tersangka beberapa waktu lalu,” jelas Dir Reskrimsus Polda, Kombes (Pol) Masrur, kemarin (28/2). Menurutnya, Direktur PT Bintang Kejora Cable Vision tersebut rencananya akan diperiksa sebagai tersangka. Hanya saja, pemeriksaan tersebut ditunda karena tersangka menyampaikan ada urusan keluarga. “Sebenarnya hari ini (kemarin, red) beliau diperiksa sebagai tersangka tetapi beliau sampaikan istrinya lagi masuk rumah sakit jadi beliau minta ditunda,” terang Masrur. Pemeriksaan Muhammad Bahmid sebagai tersangka, lanjut Masrur akan kembali dilanjutkan pada Senin pekan depan. “Senin pekan depan baru beliau dipanggil untuk diperiksa sebagai tersangka,” tutur Masrur. Sekadar diketahui, Muhammad Bahmid ditetapkan sebagai tersangka karena diduga melakukan penyiaran tanpa izin dalam momentum piala dunia tahun lalu. (cr-04/lex)

belum mendapat rekomendasi dan persetujuan dari BNN Malut maupun BNNK Pulau Morotai. Meski begitu, kegiatan sosialisasi telah dilaksanakan di SD Alkhairaat, SDN 1 dan SDN 2 serta SMP Alkhairaat di Kota Ternate juga pelajar SD, SMP dan SMA di Pulau Morotai yang dilakukan mulai tanggal 16 – 22 Februari 2019, sehingga menimbulkan keresahan dan kecemasan di masyarakat. Orang nomor satu di BNN Malut itu menyampaikan, kegiatan yang mengatasnamakan BNN memiliki standar operasional prosedur, yaitu personel dilengkapi dengan surat perintah (Sprint) yang ditandatangani Kepala BNN Malut maupun kabupaten, selain itu dalam melakukan sosialisasi Pence-

gahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), narasumber BNN dilengkapi dengan ID Card resmi BNN, alat peraga seperti display gambar jenis narkoba dan juga difasilitasi sarana prasarana pendukung seperti mobil P4GN dan Mobil tes urine BNN sebagai upaya pencegahan Narkoba. “Untuk itu saya kembali menegaskan kepada setiap orang atau lembaga yang akan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan tugas dan fungsi BNN harus berkoordinasi serta mendapat persetujuan secara tertulis dengan mengikuti standar operasional prosedur yang telah ditetapkan BNN sehingga dapat dipertanggungjawabkan,” katanya mengakhiri. (cr-04/lex)

BRIGJEN (Pol) Benny Gunawan

Satgas Yonif 731 Kabaresi Bantu Warga TERNATE - Satgas Yonif 731 Kabaresi oleh koki SSK II melalui jajaran pos-posnya melakukan pembuatan jamban. Hal itu sebagai bentuk tindak lanjut dari program pemerintah terkait jambanisasi bagi masyarakat kurang mampu. Kapten Inf Muhammad Yoppi selaku danki SSK II melakukan pendampingan pembuatan jamban beserta anggotanya dimulai dari rumah warga yakni Aisyah Gani (62) yang merupakan janda ibu rumah tangga Desa Lelilef Woebulen kecamatan Weda tengah kabupaten Halmahera tengah. Pembuatan jamban umum itu juga bentuk upaya menciptakan kondisi di wilayah binaan menjadi ramah lingkungan agar terhindar dari berbagai macam penyakit. Aisyah Gani, pemilik rumah tersebut menyampaikan rasa teri-

ma kasih kepada anggota Satgas Yonif 731 Kabaresi dan semua warga. “Berkat bantuan ini saya dan keluarga jadi bisa memiliki jamban yang sehat, pembangunan jamban di tempatnya sangat membantu selama ini kami belum memiliki jamban yang sehat untuk di gunakan, kami sekeluarga turut senang dan bahagia atas pelaksanaan kegiatan ini, semoga Allah SWT membalas budi baik bapak semua. amin,” ujarnya. Sementara, Komandan SSK 2 Satgas 731 Kabaresi, Kapten Inf M. Yopi Septiansyah menuturkan, pembuatan jamban yang diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu, merupakan upaya untuk mendukung Program Pemerintah menuju Indonesia Sehat 2020, melalui gerakan 1 Juta Jamban. Menurutnya masalah kesehatan

Polda Kembangkan Penyidikan TERNATE - Tim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Malut mendalami kasus investasi ilegal yang beralamat di kelurahan Dufa-Dufa. Direktur Reskrimsus

TNI: Personel TNI menyerahkan bantuan ke warga

merupakan salah satu hal yang menjadi prioritas bagi seluruh kalangan manapun sebab kesehatan merupakan harta yang paling berharga di muka bumi. Baginya, dengan tubuh yang sehat seseorang dapat melakukan aktivitas apapun dengan baik, namun sebaliknya jika kesehatan terganggu dapat mempengaruhi seluruh hasil yang akan didapatkan. Dengan adanya jamban tersebut dapat menciptakan situasi dan kondisi tempat tinggal masyarakat akan

Polda, Kombes (Pol) Masrur mengatakan berkas perkara untuk dua tersangka yakni Joko dan Anti kini telah diserahkan ke Jaksa peneliti untuk diteliti. “Intinya masih penyidikan,” kata Masrur, kemarin (28/2). Sementara, untuk kasus pelaporan Evi Sandra Kanarang terhadap dua leader yakni Wasila Latif alias Neng dan Muhammad Januar alias Air, di Sanana Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Masrur mengaku pihaknya telah menerima laporan tersebut secara resmi. Laporan tersebut, menurut Masrur, kemungkinan ada kaitannya dengan Fitri. Lanjutnya, sejauh ini pihaknya juga sedang melakukan inventarisasi aset-aset milik Fitri. “Sementara masih empat mobil yang disita dan kami masih mencari aset-asetnya yang lain,” katanya. Masrur menuturkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak Bank dan Polres Ternate terkait aset tersebut. Sementara, Ardiansyah, suami Fitri Puspita Hapsari sejauh ini telah dipanggil untuk diperiksa sebanyak dua kali dalam kasus investasi ilegal di kelurahan Dufa-Dufa. Hanya saja, hingga kini, suami dari Fitri Puspita Hapsari tersebut belum memenuhi panggilan penyidik. “Kalau kami temukan lokasi keberadaannya, kami langsung keluarkan surat perintah membawa karena sudah dua kali tidak hadir. Tapi kami belum tetapkan Ardiansyah sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO),” ungkapnya. Menurutnya, PT Karapoto adalah perusahaan yang bergerak di bidang fintek yang mempertemukan antara pemilik modal dan pembutuh modal. Dan bunga atau profit hanya sebesar 17 persen per tahun. “Jadi jangan disamakan antara Karapoto dengan investasi ilegal di Dufa-Dufa. Cuman kebetulan Fitri ini punya dua posisi di dua perusahaan ini,” jelasnya. (cr-04/lex)

lebih memahami pola hidup sehat dan nyaman, kalau lingkungan bersih, pasti dikategorikan sebagai masyarakat yang sehat. “Jamban juga sangat penting dalam menjaga kebersihan lingkungan, dilaksanakannya kegiatan pembuatan jamban, merupakan wujud Karya Bakti TNI untuk kepentingan masyarakat. Meliputi bidang fisik dan non fisik guna memantapkan Kemanunggalan TNI dan rakyat,” pungkasnya. (cr04/lex)

Tiga Warga Kawasi Tersangka TERNATE - Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Malut menetapkan tiga orang sebagai tersangka atas tindak pidana penganiayaan terhadap security PT Harita Group. Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendri Badar mengatakan, penetapan tiga orang sebagai tersangka itu sudah dilakukan beberapa waktu lalu. Tiga tersangka itu adalah Robi Saroa, Arbi Lewer dan Siswanto Wendi Panauhe. Hendri menuturkan, berkas perkara tiga tersangka itu dipisahkan (split). Untuk tersangka Robi Saroa ditahan sejak 30 Januari 2019 dan berkasnya kini sudah tahap satu ke Jaksa Kejaksaan Tinggi Maluku Utara dan tinggal menunggu P21. Sementara, dua tersangka yakni Arbi Lewer dan Siswanto Wendi Panauhe dalam satu berkas. Kedua tersangka telah ditahan sejak 26 Februari 2019 selama 20 hari pertama. “Insya Allah, minggu depan tahap 1 ke JPU Kejati,” kata

Hendri. Atas perbuatan itu, ketiga tersangka dikenakan Pasal 351 ayat 1 junto Pasal 55 KUHPidana. Juru bicara Polda Malut itu mengisahkan, peristiwa tindak pidana itu terjadi pada 23 September 2018 di lokasi pertambangan PT Harita Group di desa Kawasi, Kecamatan Obi, Halmahera Selatan dimana diawali dengan adanya unjuk rasa oleh sekelompok masyarakat lingkar tambang desa Kawasi Obi dengan tuntutan mengenai penggusuran lahan bandara perusahaan yang menurut warga, itu adalah lahan milik warga. Saat unjuk rasa sedang berjalan, korban saat itu selaku manager security perusahaan mencoba menenangkan massa sambil berdialog. “Saat dialog berjalan, tiba-tiba para tersangka langsung melakukan pemukulan terhadap korban dengan sasaran wajah, menarik kerah baju serta ada yang menendang korban mengenal bagian punggung,” kisah Hendri mengakhiri.(cr-04/lex)

LOKAL SPORT

JUMAT, 1 MARET 2019

Target Berikut Lolos Kualiﬁkasi Piala Asia PSSI Pastikan Egy Gabung Timnas U-22, Ezra dan Saddil Ditunggu JAKARTA - Sedari awal melakukan pemusatan latihan (TC), Piala AFF 2019 bukan menjadi prioritas utama Timnas Indonesia U-22. Datang ke Kamboja tanpa beban, Marinus Wanewar dan kawan-kawan malah berhasil pulang dengan gelar juara. Timnas Indonesia U-22 sukses mengalahkan Thailand di babak final dengan skor 2-1. Skuat berjuluk Garuda Muda itu berhasil menjuarai Piala AFF U-22 edisi perdana. “Saya bukan sosok penting. Sosok penting adalah pemain kami. Mereka adalah pahlawan yang berjuang di lapangan. Saya hanya mengumpulkan orang penting ini,” ujar pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, kemarin. Yang jadi bidikan Indra berikutnya adalah lolos dari Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 di Vietnam. Timnas Indonesia U-22 tergabung di Grup K bersama Thailand, Vietnam, dan Brunei Darussalam pada 22-26 Maret mendatang. Timnas Indonesia U-22 akan bersiap menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23 2020. PSSI akan kembali memanggil tiga pemain

yang merumput di luar negeri, yaitu Egy Maulana Vikri, Ezra Wallian, dan Saddil Ramdani. Setelah menjadi juara Piala AFF U-22, skuat Garuda Muda sudah ditunggu Kualifikasi Piala Asia U-23 yang akan bergulir pada 22 Maret 2019 di Vietnam. Tim besutan Indra Sjafri tersebut masuk di Grup K bersama Thailand, Brunei Darussalam, dan Vietnam. Timnas U-22 akan menggelar pemusatan latihan mulai 2 Maret. Indra memanggil 30 pemain, tujuh di antaranya pemain baru. Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, mengatakan sudah melakukan pemanggilan terhadap Egy, Ezra, dan Saddil. Pemanggilan tersebut tak lepas dari permintaan Indra. “Ya, tiga sudah dalam proses pemanggilan. Kami mulai panggil dari tanggal 3 (Maret). Kami akan lihat kapan bisa bergabungnya, mungkin untuk Egy bisa bergabung tanggal 3 atau 4 (Maret),” ujar Tisha. Dari pemanggilan tersebut, baru Egy yang terkonfirmasi akan datang. Untuk Saddil dan Ezra, masih ditunggu jawaban dari klub masing-masing. “Tapi untuk Saddil dan Ezra, kami akan

SPORTAINMENT

Baca: CANTIK... Hal 11

Baca: TARGET. TARGET... .. Hal 11

INDRA Sjafri

Transformasi Marinus Wanewar

Pebulutangkis Dunia Dipecundangi Gadis Cantik Indonesia PENAMPILAN Ruselli Hartawan di German Open 2019, tak bisa dipandang sebelah mata. Lihat saja, hingga saat ini dia masih tak terkalahkan. Sudah 2 tunggal putri dari berbagai negara tumbang di tangan gadis 21 tahun itu. Padahal dia bukan pemain utama. Ruselli memulai karier di German Open 2019 dari babak kualifikasi. Pemain pertama yang dilumatnya ialah Chiang Ying Li. Pemain asal Taiwan ini dikalahkan dalam duel sengit selama 58 menit. Di laga itu, sebenarnya Ruselli sempat kalah terlebih dahulu di gim pertama dengan poin 19-21. Lalu di gim kedua Ruselli mulai tampil garang, dia menang dengan poin 21-18 sekaligus memaksa Chiang main satu gim lagi. Di rubbergame penampilan Ruselli semakin membaik dan dia mengakhiri perlawanan Chiang dengan poin 21-18. Lalu di partai utama, babak 32 besar German Open 2019, Ruselli mempecundangi tunggal putri andalan Indonesia, Greogoria Mariska Tunjung. Ruselli menghancurkan teman sesama atlet Pelatnas Cipayung itu dengan 3 poin kembar, 16-21, 21-16 dan 21-16. Sama seperti ketika menghadapi Chiang. Ruselli juga membutuhkan gim tambahan untuk mengalahkan Gregoria.

utt kkarena aren na di P iala ia laa komunikasikan lebih lanjut Piala u maks m a sa AFF kami tidak bisa terlalu maksa uk agenda F IF IFA FA, A,” sebab tidak masuk FIFA, kan. Tisha melanjutkan. iinii “Tapi kalau Piala Asia, in ersurat un-kami sudah bersurat an, coach tuk pemanggilan, ga sudah Indra Sjafri juga ntuk mekonfirmasi untuk main ini. manggil tiga pemain u minggu Jadi kami tunggu depan semoga selain Egy, sa segera be berrdua lainnya bisa hnya. gabung,” tambahnya. iala Asia U -2 23 Kualifikasi Piala U-23 ng yang m asi sih h salah satu ajang masih berh harrap p agenda FIFA. Tisha berharap lep pass ketiga pemain itu bisa dil dilepas oleh klubnya. dang ngob brol, ro “Jadi kami sedang ngobrol, ang pas. Ya ang ng kapan waktu yang Yang anggal 3 M aabaru pasti Egy tanggal Magi masih ret, yang dua lagi

MARINUS Wanewar

JAKARTA - Striker Timnas IIndonesia, Marinus Wanewar, belakangan sudah lebih kalem ketika berada di atas lapangan. AKBP Sumardji memiliki trik khusus untuk menaklukkan menaklukk pemainnya itu. 2019, penampilan MariSepanjang Piala AFF U-22 2019 nus kerap menjadi sorotan. Pria asal Papua itu terus mengulurkan tangannya untuk b bersalaman dengan pemain Kamboja, meski terus ditolak. d Di laga selanjutnya, M Marinus berusaha “mengusir” pem pemain Vietnam yang mendekat ke rrekan-rekannya di Timnas U-22. U-22 Hal itu dilakukan agar ked kedua kubu tak saling terlibat konfrontasi kon di lapangan. Sikap Marinus tersebut bisa dibilang dibilan sudah lebih baik dibandin dibandingkan beberapa tahun lalu. Dia beberapa kali terlibat p perselisihan dengan pemain lawan karena tak bisa me mengontrol emosi. Sumardji selaku Asiste Head of DelegaAsisten tion Timnas U-22 mengaku Marinus sudah gakui lebih baik. Selama satu tahu di Bhayangkara tahun

FC, Sumardji kerap memberi nasihat kepada Marinus. “Marinus ini kan tempramental, dari awal ikut saya satu tahun, di Bhayangkara FC sehingga saya tahu, bagaimana menyentuh hati Marinus. Setiap malam atau saat bertemu, sebelum laga saya elus-elus. Saya nasihati dia,” kata Sumardji, yang juga menjabat sebagai Manajer Bhayangkara FC. “Kamu harus punya hati, kamu harus bermain dengan hati. Jangan marah dan sebagainya. Bentuk rasa perhatian dari orang tua ke anak. Saya selalu lakukan seperti itu,” sambungnya. Sumardji juga sempat meminta Marinus agar tak terpancing saat dituduh melakukan pencurian umur. Pemain 22 tahun itu akhirnya memilih cuek. “Dia bilang ke saya, biasa saja pak. Gitu. Biasa saja. Tidak ada pengaruh sama sekali,” katanya menambahkan. Sebelumnya, penyerang Timnas Indonesia U-22 ini mendapat pujian dari pelatihnya, Indra Sjafri. Marinus yang cerdas berhasil mengontrol emosinya. Marinus mendapat kesempatan di Timnas Indonesia setelah cukup lama absen. Dia sempat kehilangan kepercayaan dari pelatih Luis Milla setelah aksi tak terpuji di SEA Games 2017. Di tahun ini, Marinus mendapat kesempatan kedua ketika Indra Sjafri menjadi pelatih. Baca: MARINUS... Hal 11

Kunjugan Pemain Timnas U-22 ke Istana Usai Juara Piala AFF U-22

Minta Naik Pangkat Hingga Perbaiki Jalan Para pemain Timnas Indonesia U-22 bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Permintaan pun disampaikan, mulai dari naik pangkat hingga permintaan untuk perbaiki jalan.

RUSELLI Hartawan

CURHAT: Presiden Joko Widodo berbicara dengan pemain Timnas U-22 di Istana Negara, Kamis (28/2) kemarin

TIMNAS U-22 baru saja menjuarai Piala AFF U-22. Pada Kamis (28/2), skuat Garuda Muda diarak dan berakhir dengan berkunjung ke Istana Negara. Bertemu Presiden Jokowi, para pemain Timnas U-22 menyampaikan beberapa permintaannya. Bermacam-macam yang mereka ajukan kepada orang nomor 1 di Indonesia tersebut. Seperti Andy Setyo misalnya, ia mengungkapkan beberapa rekan-rekannya yang juga menjadi anggota Polisi dan TNI bisa naik pangkat. Hal itu direspons Jokowi. “Ada teman-teman yang ingin jadi PNS, Polisi atau TNI. Saya sendiri mungkin dari teman saya, mereka ada yang anggota polisi, diangkat, maksudnya lebih naik pangkat pak. Mungkin untuk TNI, mohon kejelasannya pak,” kata Andy Setyo ke Jokowi. “Saya urus nanti yang TNI dan Polisi,” kata Jokowi meresponsnya. Adapula Marinus Wanewar, yang mengeluh jalan di daerah asalnya, Sarmi, Papua, masih rusak. Pemain yang mencetak tiga gol di Piala AFF U-22 itu berharap pembangunan di daerah tempat tinggalnya bisa diperbaiki. “Jalannya masih jelek. Pembangunan belum bagus. Mudah-mudahan bisa lebih bagus,” ucap Marinus. Jokowi meresponsnya sambil bercanda. “Bukannya ngomongin sepakbola, ngurusin jalan,” balas Jokowi Sementara pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri berterimakasih karena tim besutannya diundang ke Istana Negara. Hal ini membuat kemenangannya di AFF U-22 lebih berbeda. “Ini trofi kedua bagi saya Pak, Tapi ada perbedaan. Tahun 2013 juara AFF U19, enggak dipanggil ke Istana, tapi hari ini dipanggil,” imbuhnya. “Secara pribadi kami ucapkan terima kasih dan tim diundang. Ada 2 event tim penting yang diberi tugas ke kami. AFC dan Sea Games. AFC kalau lolos menentukan kita kualifikasi Olimpiade. Setelah itu Sea Games dari 1991 belum dapat medali emas. Atas izin Allah akan kita wujudkan,” lanjutnya. Selain itu, Osvaldo Haay menyampaikan keinginannya kepada Presiden Indonesia, Joko Widodo. Pemain Persebaya Surabaya itu ingin lanjut kuliah. Seluruh skuat Timnas Indonesia diundang ke Istana Presiden setelah juara Piala AFF U-22. Di sana, para pemain dan ofisial mendapat bonus dari Presiden, yang masing-masing mengantongi Rp 200 juta. Ada pula harapan lain yang disampaikan pemain kepada orang nomor satu di Indonesia. Salah satu yang menyampaikan harapannya adalah winger Indonesia, Osvaldo. “Terima kasih sudah beri apresiasi kepada kami pemain. Ya, mungkin dari saya semoga ini menjadi motivasi Baca: TIMNAS... Hal 11

JUMAT, 1 MARET 2019

...TARGET Samb Hal. 10 dalam tahap diskusi dengan klubkkub terkait dikarenakan mereka punya program-program latihan yang harus disesuaikan,” ungkapnya. “Kami tahu pemain dibina oleh klub, jadi selama itu sesuai dan pas waktunya, bisa bergabung bersama kami sebelum Piala Asia atau sebelum coach Indra melaksanakan seleksi pemain,” terangnya. Namun, di sisi lain, Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, mengindikasikan bahwa pemain yang tak memenuhi panggilan tak akan mendapat tempat di timnya. Hal itu diungkapkan Indra Sjafri saat timnas U-22 Indonesia disambut setibanya di Bandara Soekarno-Hatta. Memang, ada beberapa pemain yang tak bisa memenuhi panggilan timnas U-22 Indonesia untuk bertanding di ajang Piala AFF U-22 2019. Mereka adalah Saddil Ramdani, Ezra Walian, dan Egy Maulana Vikri yang tak dilepas klubnya masing-masing. Ketiganya bermain untuk klub luar

...CANTIK Samb Hal. 10 Di babak 16 besar yang akan digelar di Innogy Sporthalle, Muelheim an der Ruhr, Jerman, Kamis 28 Februari 2019, Ruselli bertemu pemain Singapura, Yeo Jia Min. Berkaca pada hasil pertemuan antara Ruselli dan Yeo, tentunya Ruselli

...MARINUS Samb Hal. 10 Tak hanya dipanggil, pemain berusia 21 tahun itu jadi langganan timnas U-22 di Piala AFF 2019 Kamboja. Janji untuk tak mengulangi aksi tak terpuji itu pun ditunjukkan dia sepanjang AFF yang berlangsung sejak 17 Februari. Marinus jadi figur utama di balik kelolosan Indonesia ke final setelah mencetak tiga gol termasuk satu gol ke gawang Kamboja di partai terakhir grup. Namun, ada juga ujian untuk sisi emosional Marinus di laga melawan

...TIMNAS Samb Hal. 10 bagi kami dan kebangkitan sepakbola Indonesia,” kata Osvaldo di hadapan Jokowi. “Harapannya mungkin ada teman-teman yang ingin jadi polisi, PNS, dan kalau dari saya ingin ada kuliah. Mugkin rekomendasi, karena sudah meninggalkan kuliah lama. Kalau bisa PNS,” sambungnya sambil tertawa. Apa yang diutarakan Osvaldo direspons Jokowi. Dia menilai si pemain sudah menggunakan kesempatannya. “Ini menggunakan kesempatan namanya,” kata Jokowi sambil tertawa. Selain itu, Presiden Joko Widodo menyambut skuat Timnas Indonesia U-22 di Istana Negara. Dalam kesempatan itu, skuat Garuda Muda dijanjikan bonus tambahan Rp 200 juta. Timnas tiba di Istana Negara sekitar pukul 10.00 WIB. Didampingi Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria, Marinus Wanewar dkk diterima langsung Presiden Jokowi.

SAMBUNGAN negeri. Saddil merupakan pemain Pahang FA, Egy memperkuat Lechia Gdansk, sementara Ezra merupakan pilar RKC Waalwijk. Saddil merupakan pemain Pahang FA, Egy memperkuat Lechia Gdansk, sementara Ezra merupakan pilar RKC Waalwijk. “Saya beberapa kali bilang, jadi pemain timnas itu adalah hak semua orang. Semua anak terbaik berhak membela timnas,” kata Indra. “Kalau pemain dipanggil tidak datang, tidak akan saya pakai. Kami akan panggil 7 pemain baru untuk mereka lebih kompetitif. Kami ada waktu 3 minggu untuk mencari yang lebih baik” ujar Indra Sjafri menegaskan. Dijelaskannya lagi, timnas U-22 Indonesia tak akan menikmati waktu libur pasca-menjuarai Piala AFF U-22. Mereka telah ditunggu ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 yang akan digelar pada 22-26 Maret 2019. “Kemarin begitu selesai pertandingan, saya bicara dengan kapten (Andi Setyo). Kami sepakat tim ini langsung berlatih tanggal 2 (Maret) untuk persiapan AFC, jadi tanpa libur,” tutur pelatih asal Sumatra Barat itu. (bln/dtc/yun) layak diunggulkan, sebab di pertemuan terakhir, Ruselli mengalahkan Yeo di Babel Indonesia Masters 2018. Jika Ruselli bisa menghentikan Yeo, maka di perempatfinal nanti, dia akan bertemu putri Thailand. Antara Ratchanok Intanon atau Nitachaon Jindapol. Perlu diketahui, di awal 2019 ini Ruselli berhasil memperbaiki ranking dunianya dari peringkat 45 ke 41 dunia. (net/yun) Kamboja. Marinus sempat ditolak jabat tangannya oleh salah satu pemain tuan rumah. Pemain Persipura ini memberikan jempol terbaliknya seraya tersenyum kepada pemain tersebut usai laga. “Saya bersama Marinus tujuh minggu sekarang minggu ke delapan. Dia cerdas, jangan dipikir dia terpancing, dia bisa kontrol emosi,” kata Indra. Indra pun sempat memberikan pesannya. Dia ingin semua pihak ikut mengawal Marinus. “Tolong kawal Marinus, support Marinus, saya ingin dia jadi penyerang terbaik Indonesia,” sambungnya. (dtc/yun)

Bertemu Timnas U-22, Presiden Jokowi berharap agar pemain bisa berprestasi yang lebih tingi lagi. Jokowi berharap setelah AFF, Piala AFC yang bisa dibawa. “AFF sudah, kita harapkam nanti yang AFC juga dapat, nanti lagi di akhir tahun di SEA Games juga, saya kira arahnya ke sana. Saya senang sekali melihat prestasi ini,” kata Jokowi, di Istana Negara. Jokowi juga berpesan kepada Indra Sjafri dan anak asuhnya untuk tidak redup dalam mempertahankan prestasi Timnas U-22. “Sehingga prestasi ini betul-betul menjadi sebuah arah baru generasi baru kebangkitan sepakbola Indonesia,” imbuhnya. Jokowi kemudian bertanya soal hadiah Rp 65 juta yang diberikan Kemenpora kepada masing-masing pemain Timnas U-22. Jokowi berjanji akan menambahkan Rp 200 juta ke masingmasing pemain Timnas, pelatih, asisten pelatih dan dokter. “Dari saya masingmasing Rp 200 juta. Ini pelatih sama asisten pelatih juga dapat, dokternya juga dapat,” tutur Jokowi. (dtc/yun)

Samb Hal. 1 Seminggu terakhir ini saya tidak lagi melihat iklan seperti itu. Sejak tarif tiket pesawat tidak ‘keterlaluan’ lagi. Bahkan kini ‘keterlaluan’ -- sebaliknya. Bukan saja harga tiketnya naik. Bagasi pun dikenakan biaya. Sejak itu ada yang beda. Pesawat tidak selalu penuh lagi. Misalnya saat saya ke Pontianak. Sebelum Cap Go Meh. Dengan pesawat Lion. Banyak kursi kosong. Ada pula kesibukan tambahan. Bagi pramugarinya: mengawasi barang bawaan penumpang. Saya lihat lebih banyak penumpang membawa koper ke cabin. Agar tidak bayar bagasi. Pun koper yang agak berat. Dibawa pula masuk pesawat. Terpaksa pramugari turun tangan. Koper-koper itu diminta. Untuk diturunkan lagi. Ada petugas yang membawanya turun. Dimasukkan perut pesawat. Semula sang penumpang menolak. Ngotot. Tapi pramugari tahu apa yang lagi berputar di pikiran penumpang: takut disuruh membayar. Maka sang pramugari menjelaskan: tidak perlu bayar. Koper itu diturunkan agar tidak memenuhi tempat barang di atas kepala. Pulang dari Pontianak pemandangan serupa terlihat lagi. Saya tidak terlalu mikir perubahan aturan itu. Saya jarang bawa koper. Kadang saya lihat memang tidak masuk akal: apa saja dibawa naik pesawat. Tapi saya juga maklum. Oleh-oleh itu penting. Untuk budaya Asia. Jangan lihat harganya. Harus dilihat niat dalam hatinya. Sejak tarif baru itu saya juga mencatat perubahan lain: Lion berusaha terbang on time. Seminggu lalu saya empat kali naik Lion. Bukan saja selalu tepat waktu.

...GLORIA Samb Hal. 1 Perempuan 36 tahun itu pun segera menenangkan anak yang tengah berduka sekaligus khawatir akan biaya periasan jenazah sang ibu itu. “Nggak usah dibayar. Alat-alat make-up ini hasil sumbangan orang kok,” kata Gloria, mengulang yang dia katakan saat itu. Sudah sejak 2016 Gloria beramal di “jalan sunyi” itu. Menjadi perias jenazah tanpa memungut bayaran. Setidaknya 30 jenazah pernah dia tangani. Semua bermula ketika sang ibu memintanya merias jenazah sang tante. Sehari-hari Gloria memang mencari nafkah di dunia rias-merias. Atau dalam penyebutan Gloria sendiri: make-up artist (MUA). Karena tidak ada persiapan, alat-alat make-up yang biasa dipakai untuk merias wajah pengantin juga disimpan di rumah, ia meminjam lipstik dan bedak dari anggota keluarga lain. “Kali pertama merias jenazah tante itu jantung saya berdegup kencang,” kenangnya. Tapi, rasa deg-degan itu berubah menjadi kelegaan luar biasa setelah sang tante terlihat cantik sebelum disemayamkan di peti jenazah untuk kemudian dimakamkan. Dan, dari pengalaman itu, dia akhirnya membulatkan tekad untuk memberikan layanan rias jenazah tanpa memungut bayaran. “Aku dan suami berkomitmen, untuk urusan sosial mendingan jangan menerima uang,” ujar Gloria. Sehari-hari Gloria bukanlah MUA bertarif mahal. Dia mengaku hanya membanderol pengguna jasanya sekitar Rp 50 ribu sampai Rp 70 ribu. Gloria menuturkan, dirinya tak bisa mematok harga tinggi. Sebab, khawatir kalah bersaing dengan MUA profesional lain yang memiliki jam terbang tinggi. Konsumen langganannya biasanya sepasang kekasih yang menahbiskan cinta di pelaminan. Kesibukan mengais nafkah sebagai MUA itu pula yang membuat Gloria hanya bisa melayani rias jenazah di Jakarta. Apalagi, tiap kali merias jenazah, Gloria butuh waktu setidaknya 1,5 jam. Ba h k a n , j i k a j e naz a h m e n i n g ga l akibat kecelakaan, bisa lebih panjang lagi waktu yang dibutuhkan. Itu seperti yang dia alami saat menangani korban meninggal kecelakaan dengan pendarahan di kepala dua tahun silam.”Saya baru bisa meriasnya setelah luka bekas kecelakaan dijahit. Butuh lebih dari 1,5 jam untuk menyelesaikan riasan,” kenangnya. Meski tak memungut bayaran, kesungguhan Gloria dan merias jenazah dipuji

Lion juga terlihat berusaha keras untuk tepat waktu. Misalnya: boarding lebih awal. Terlihat kru daratnya lebih sigap. Dalam mempersiapkan boarding. Saking tepatnya saya ketinggalan pesawat. Dari Pontianak ke Jakarta. Padahal hanya telat 10 menit. Saya harus beli tiket lagi penerbangan berikutnya. Saya tidak mengeluh. Dalam hati saya justru menghargai ketepatan waktunya itu. Saya juga tumben: diminta mengisi survey. Seumur-umur saya baru sekali ini diminta Lion mengisi pertanyaanpertanyaan seperti itu. Saya mengisinya dengan sungguhsungguh. Misalnya ketika ditanya berapa kali naik pesawat. Dalam satu bulan. Saya mencontreng jawaban terakhir: lebih lima kali. Saya harus isi itu. Agar saya dimasukkan responden yang penting. Ketika ditanya paling sering naik pesawat apa, saya jawab dengan sebenarnya: Citilink dan Batik. Bukan Lion. Pertanyaan lain yang penting tinggal satu: apa yang diutamakan saat memilih pesawat.Jawaban saya: No. 1 tepat waktu. No. 2 tepat waktu. No. 3 tepat waktu. Saya memang tidak pernah mempersoalkan ada makanan atau tidak. Disediakan makanan pun sering tidak saya makan. Kuenya pasti manis. Masakannya pasti kalah dengan dapur istri saya. Dan lagi saya memilih tidur daripada makan. Sering sekali saya tidak tahu kapan pesawat take off. Sudah tertidur saat pesawat masih taxiing. Saya juga jengkel kalau saat enak-enaknya tertidur dibangunkan. Hanya untuk diberitahu bahwa makanannya sudah datang. Atau memilih nulis artikel. Untuk DI’s Way. Saya juga tidak mempersoalkan duduk di ekonomi atau bisnis. Sama saja. Untuk jarak pendek. Saya hanya harus naik kelas bisnis kalau terbang jarak jauh. Saat ke Taiwan bulan lalu saya coba

rute ‘aneh’: Surabaya-Brunei-Taipei. Ekonomi. Itu karena saya melihat peta. Posisi Brunei ternyata tepat di tengah garis Surabaya-Taipei. Tegak lurus ke utara. Kalau lewat Singapura sebenarnya rugi. Pun lewat Kuala Lumpur. Ke barat dulu. Baru ke utara. Untuk lurus ke utara itu saya pilih Royal Brunei. Surabaya-Brunei dua jam. Brunei-Taipei dua jam. Hanya saja transitnya di Bandar Seri Begawan. Ibukota Brunei. Yang bandaranya sepi. Sunyi sekali. Gak masalah. Toh saya tidak terlalu tergiur dengan keramaian. Sepi itu kadang baik sekali. Untuk dinikmati. Saya tidak tahu. Apakah Lion serius. Dalam usaha membuat jadwalnya lebih tepat. Yang selama ini dikenal sebagai keterlaluan: kegemaran telatnya. Saya coba penerbangan murah ke Thailand sekarang ini. Untuk membandingkan tarif baru Indonesia. Dari Singapura ke Chiang Mai saya naik pesawat Scoot. Dua jam penerbangan. Lebih dikit. Belinya agak mendadak. Harganya Rp 1.450.000. Saat menulis naskah ini saya lagi di bandara Chiang Mai. Jam 17.00 kemarin. Akan terbang ke Udon Thani. Dekat perbatasan Thailand-Laos. Saya naik pesawat Nok. Artinya ‘burung’. Atau dalam bahasa Filipina disebut ‘manok’. Dalam bahasa Jawa ‘manuk’. Penerbangan Nok ini sejauh 1 jam 10 menit. Mirip Surabaya-Jakarta. Membelinya lima jam sebelum keputusan ke Udon Thani. Harganya: Rp 800.000. Dua kemungkinan yang akan terjadi. Setelah harga tiket di Indonesia tidak keterlaluan lagi: jumlah penumpang turun, lalu harga tiket diturunkan lagi. Kemungkinan lain: penumpang sudah terbiasa dengan tarif baru. Jumlah penumpang naik lagi. Tergantung siapa presidennya nanti. Pun kalau ada hubungannya.(*)

Joyce Eleanor Noya. Itu berdasar pengalamannya saat Gloria menangani adiknya yang meninggal pada Agustus tahun lalu. Kebetulan rumah sang adik bersebelahan dengan Gloria. Gloria juga satu gereja dengannya di GPIB Blok M, Jakarta Selatan. Nama Gloria direkomendasikan pula oleh GPIB untuk merias adiknya. Tak banyak bicara, dia memasrahkan urusan merias adiknya ke Gloria. Tak sepeser rupiah dia keluarkan. “Dan, hasilnya, cakep banget,” katanya. D i aw a l m e r i a s j e n a z a h , G l o r i a mendapatkan alat make-up dari pemberian sejumlah saudara. Tidak jarang, dia juga menggunakan alat riasnya yang tak terpakai lagi. Tapi, seiring banyaknya permintaan merias jenazah, itu tak lagi cukup. Akhirnya pada 2017 dia membuat sebuah status di akun pribadinya di Facebook. Sebuah status yang menyebutkan bahwa dia menerima donasi make-up kedaluwarsa. Tidak banyak yang menanggapi. Hasil donasinya juga tak membeludak. Biasabiasa saja. Setahun berlalu. Di 2018 Gloria merasa perlu makin masif untuk menyebarkan informasi donasi alat rias. Dia lalu mengunggah sebuah posting-an di feed Instagram-nya. Kemudian, ibu satu anak itu menandai beberapa selebgram hingga beauty influencer. Lagi-lagi gayung tak bersambut. Bala bantuan tak banyak yang datang juga. Akhirnya, unggahan itu diarsipkan di akunnya. Perasaannya sempat teriris dan miris, mengapa tidak banyak orang yang ingin ikut terlibat. Padahal, cukup mendonasikan alat rias yang tak terpakai atau kedaluwarsa. Bukan alat make-up baru. Untuk masa kedaluwarsa di atas dua tahun, perempuan kelahiran Jakarta itu perlu mengoplosnya dengan baby oil. Supaya tekstur alat riasnya tak kering. Sebab, ketika masa kedaluwarsa lebih dari dua tahun, tekstur alat rias cenderung kering. Lain halnya jika durasi alat rias yang diterimanya di bawah dua tahun. Tahun berganti. Tak disangka, status Facebook yang dibuat pada 2017 itu viral di awal tahun ini. Di suatu pagi, perempuan 35 tahun itu kaget ketika melihat beberapa pemberitahuan muncul di aplikasi pesan instannya, WhatsApp. Lebih dari 100 pesan instan menyerbu ponselnya. Isi pesannya terkait donasi make-up yang kedaluwarsa. “Baru bangun tidur ngelihat handphone. Buset, pesan gue banyak amat dah,” ucapnya, lalu tertawa kecil. Alat-alat rias pun berdatangan ke rumahnya. Mulai yang belum pernah dipakai hingga yang kedaluwarsa. Mer-

eknya pun sempat membuatnya terperangah. Merek dari yang biasa dimiliki kaum borjuis hingga proletar ada. Lengkap. Pengirim alat make-up berasal dari Jakarta dan luar Jakarta. Pengirimannya juga beragam. Dikirim menggunakan jasa ojek daring dan ada yang bertemu langsung. Dia menyortir semua alat rias berdasar tahun kedaluwarsa. Sortir itu bertujuan mengetahui alat rias mana saja yang perlu dicampur dengan baby oil. Selain itu, dia memisahkan warna foundation sesuai dengan tone kulit. Menurut dia, tone kulit orang Indonesia Timur lebih sulit. Make-up natural jadi pilihan Gloria saat merias jenazah. Dia menghindari riasan yang terlalu heboh. Misalnya, menggunakan corrector di beberapa titik wajah. “Ini riasan untuk menghadap Tuhan. Jadi, riasan yang terbaik ya seperti riasan yang sedang tidur saja,” ujarnya. Selama menjalankan misi sosialnya tersebut, tidak jarang dia menemui beragam permintaan yang bikin hatinya kesal. Misalnya, permintaan riasan dengan rambut disasak yang tinggi. Menurut dia, itu berlebihan. Dia mengatakan, boleh disasak, tapi tak perlu tinggi banget. Disasak yang wajar saja. Untuk mengatasi hal tersebut, biasanya, Gloria memberikan masukan dengan perlahan. Dia menjelaskan keinginannya seperti apa, kemudian memberikan alasan terkait menghadap Tuhan. Jadi, butuh riasan yang natural.Setiap jenazah memiliki tantangan yang berbeda-beda. Misalnya, jenazah yang meninggal karena penyakit jantung. Kulit jenazah cenderung berubah warna menjadi gelap. Biasanya, dia membutuhkan banyak corrector. “Lalu, urusan mata, aku padu padankan dengan pakaian. Cenderung cool tone saja sih,” katanya. Komitmen tidak menarik biaya dalam merias jenazah dijaga benar oleh Gloria hingga suami kembali ke pangkuan Tuhan. Dia bahagia bisa membantu, terutama kalangan tak berpunya. Sebab, biaya merias jenazah tak murah, minimal bisa mencapai Rp 1 juta. Bagi dia, sekadar ada yang bilang, “Wah, cantik sekali, ya”, tiap kali dia menyelesaikan riasan jenazah sudah merupakan kebahagiaan tak terhingga. “Saya ingin orang yang meninggal, terutama mereka yang mengalami proses dirias, bisa beristirahat dengan wajah yang cantik,” katanya. Soal kebutuhan sehari-hari, dia tak khawatir. Menurut dia, ketika dirinya berbuat baik, Tuhan akan merawatnya. “Orang melihat aku, mungkin, nggak kerja begitu kan. Tapi, kok bisa hidup, lalu tinggal di rumah yang lumayan. Padahal, ini kan rumah dari suamiku,” terangnya. (jpc/kai)

Ketua SC Pastikan Piala Presiden Terbebas dari Match Fixing

BIBIANA Steinhaus

Televisi Iran Batal Siarkan Bundesliga karena Wasitnya Perempuan AUGSBURG - Televisi Iran membatalkan siaran langsung duel dua tim Bundesliga, Bayern Munich dan Augsburg. Sebab, laga itu dipimpin oleh wasit perempuan, Bibiana Steinhaus. Adalah stasiun penyiaran milik pemerintah Iran, IRIB, yang membatalkan siaran pertandingan antara Augsburg dan Bayern pada Jumat (15/2) lalu. Laga itu berakhir untuk kemenangan Bayern 3-2. “Televisi pemerintah IRIB menghapus program dengan pemberitahuan singkat,” begitulah pemberitaan singkat media Jerman, Bild yang dikutip Mirror. Jurnalis Iran melaporkan pembatalan itu diumumkan beberapa menit menjelang pertandingan. Keputusan itu pun membuat fans kecewa.

...DI’SWAY

Hingga saat ini belum ada klarifikasi resmi dari IRIB. Kabarnya, pembatalan itu terkait kostum yang dikenakan Bibiana. Bibiana bukan wasit baru di Bundesliga. Perempuan 39 tahun itu sudah memimpin laga-laga di liga kasta tertinggi Jerman itu sejak September 2017. Dia tercatat sebagai wasit perempuan pertama di Bundesliga. Bibiana menandai debutnya di Bundelsiga dengan mepimpin pertandingan Hertha Berlin melawan Werder Bremen yang berakhir 1-1. Bibiana juga pernah memimpin laga-laga penting di ajang internasional. Di antaranya, Piala Dunia U-20 putri pada 2008 dan 2010, Piala Dunia putri 2020, final Olimpiade sepakbola putri di London antara Jepang dan Amerika Serikat. (dtc/yun)

POLITISI Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Maruarar Sirait kembali dipilih sebagai Ketua Steering Committe (SC) Piala Presiden 2019 yang ditayangkan oleh Indosiar. Posisi ini dijabat olehnya untuk keempat kalinya secara beruntun. “Saya melihat selama ini Pak Ara (sapaan Maruarar Sirait) berpengalaman. Selamat empat kali hasilnya sangat baik. PSSI menunjuk dan meminta Ara untuk menjadi SC lagi, meski dekat dengan pemilu, tapi dia tetap mau,” ujar Anggota Exco PSSI, Pieter

Tanuri di Hotel Sultan, kemarin. Sebelum dipilih, pria yang akrab disapa Ara itu meminta syarat. Transparansi di Piala Presiden menjadi tuntutannya supaya publik tahu turnamen ini terbebas dari pengaturan pertandingan. “Karena itu, kami melakukan penunjukkan Price Waterhouse Cooper, menjadi auditor Piala Presiden 2019. Pak Ara maunya transparan,” kata Pieter. “Saya menerima tugas ini dan saya berharap transparansi yang sudah kita jalankan selama 3 tahun sebelumnya terus berjalan.

Saya akan bekerja sama dengan Pak Alvin dari Emtek,” timpal Ara. Ara memastikan bahwa Piala Presiden 2019 tidak memakai danai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pendapatan murni dari sponsor yang terserap hingga Rp 47,5 miliar. “Kita tahu sepak bola Indonesia sekarang. Posisi saya di bidang industri, kita di negara hukum, kalau ada yg bersalah kita serahkan ke polisi,” imbuh Ara. “Ini tidak ada uang negara dan sponsor dari BUMN,” tutur anggota DPR RI ini mengakhiri. (bln/yun)

JUMAT, 1 MARET 2019

MANCA SPORT

Balapan Dua Kuda Premier League Mati-Matian City Menguntit Liverpool

PEP Guardiola

MANCHESTER - Liver Liverpool dan Manchester City melanjutkan pe pers rsai aing ngan an d dii pa papa pan n at atas as klasemen Liga Inggris. Sementara itu, Totpersaingan papan kian tertinggal dari keduanya. Liverpool dan tenham Hotspur justru kia City sama-sama meraih kemenangan pada pertandingan pekan ke-28 Liga Inggris. Mereka Merek pun masih bersaing ketat di dua posisi tera te rata tass kl klas asem emen en Liga Lig L igaa Inggris. In teratas klasemen Live Li verp rpoo ooll menang mena me nang ng telak ttel elaa 5-0 atas Watford. Sementara itu, City Liverpool dapat poin penuh lewat lewa kemenangan 1-0 saat menjamu West Ham United. Hasil-hasil H tersebut menjaga selisih satu poin po in di di aantara Liverpool dan City. Liverpool masih memim memimpin klasemen dengan 69 poin, ditempel City yang y punya 68 poin. Namun laju Liverpool dan City tak bisa diikuti oleh Tottenham yan yang menyusul di belakangnya. Harry Kane dk dkk tumbang 0-2 saat tandang ke markas Ch Chelsea. Akibatnya, Tottenham belum beranjak d dari angka 60 poin. Mereka justru didekati o oleh Arsenal dan Manchester United yang jjuga sama-sama menang. Arsenal kini cuma berjarak empat angka dari Tottenham usai menang 5-1 atas Bournemouth. Sedangkan MU menyusul dengan 55 poin berkat kemenangan 3-1 di kandang Crystal Palace. Man City susah payah menaklukkan West Ham United. The Citizens matimatian memetik kemenangan demi terus menempel Liverpool di puncak klasemen. Padahal City tampil amat

dominan di laga ini, menguasai bola hingga 75,5%. Aguero enga en gan n tujuh tuju tu juh h yang yang m men enga gara rah h dkk melepaskan 20 tembakan dengan mengarah ke gawang dan satu membentur tiang. Sementara West Ham rcobaan di mana hanya satu yang defensif melepaskan dua percobaan on target. agal ag alan an ttim imny nyaa me mema maks ksiiPep Guardiola menyebut kegagalan timnya memaksiadii pe ad pene nent ntu u ja jala lann nnya ya per p ermalkan peluang di awal laga menjadi penentu jalannya pererat karena lawan lebih tandingan. Laga menjadi lebih berat eluang bagus di waspada. City membuang dua peluang Mahr Ma hrez ez d dan an lima menit pertama dari Riyad Mahrez m posisi David Silva. Sepakan Mahrez dalam mbung, bebas di dalam kotak penalti melambung, sementara tendangan David Silvaa dari iang. depan gawang malah membentur tiang. “Ini adalah hasil yang sangat sulit asa. dipetik, tapi performanya luar biasa. na Kami bertahan dengan sempurna rmenghadapi bola mati ke Andy Carsroll dan Michail Antonio. Itu fantastis, tapi kami melewatkan peluang-p peluang,” ujar Guardiola dikutip BBC. “Kami memulai babak kedua dengan sangat baik. Kami cuma tidak mencetak gol cukup banyak untuk membuat 15-20 menit terakhir sedikit lebih relaks. Kami berjuang keras untuk dekat dengan Liverpool. Hasilnya bisa lebih baik, tapi cara bermain kami fantastis,” tambahnya. (dtc/yun)

JURGEN Klopp

Lawan Marquez Masih Bertambah Alex Rins DOHA - Marc Marquez menilai pesaingnya jelang MotoGP Qatar masih sama, bahkan bertambah. Selain duo Yamaha dan Ducati, pebalap Repsol Honda itu menyoroti Alex Rins. Marquez menutup tes pramusim MotoGP 2019 terakhir di Qatar dengan menempati peringkat ketiga. Ia berada di bawah Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) dan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT). Selanjutnya, seri perdana MotoGP 2019 akan digelar di Qatar pada 10 Maret mendatang. Berdasarkan hasil uji coba, Marquez menyoroti performa rider Suzuki Ecstar, Alex Rins. Pebalap 23 tahun itu sempat menjadi yang tercepat dalam tes di Sirkuit Losail kema-

rin. Di hari kedua, pebalap Spanyol itu sempat menjadi yang tercepat mengungguli Vinales. Hasil itu yang disebut Marquez akan membuat Rins punya kans di balapan pertama nanti. Selain lawan yang masih sama seperti duo Yamaha dan Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, ia menilai Rins bisa saja bersaing di depan. “Lawan saya akan kurang lebih sama, dua Yamaha, dua Ducati dan rekan satu tim saya,” kata Marquez dikutip dari Tuttomotoriweb. “Dan kejutan bagi saya begitu banyak kejutan bukankah Rins. Jika ada seseorang yang bisa membuat Andrea Dovizioso tak terlihat, di balapan pertama bisa berada di depan,” jelasnya. (dtc/yun)

ALEX Rins

Suarez adalah Mimpi Buruk Madrid MADRID - Luis Suarez jadi bintang kemenangan Barcelona atas Real Madrid di semifinal Copa del Rey. Suarez memang hobi membobol gawang Madrid. Barcelona menang 3-0 di leg kedua LUIS Suarez semifinal Copa del Rey yang digelar di Santiago Bernabeu, Kamis (28/2) dini hari kemarin. Kemenangan tersebut mengantar Blaugrana ke babak final dengan agregat 4-1. Dalam pertandingan tersebut, Suarez mencetak dua gol untuk Barcelona. Usai membuka keunggulan Barcelona pada menit ke-50, striker asal Uruguay itu kemudian bikin gol lagi di menit ke-73 lewat eksekusi penalti. Suarez kini tercatat sudah mencetak 11 gol melawan Madrid di semua kompetisi. Selama berseragam Barcelona, tidak ada klub lain yang gawangnya dibobol lebih sering oleh Suarez ketimbang Madrid. Kesebelas gol tersebut dicetak Suarez dalam 14 kali penampilan melawan Madrid. Dilansir oleh Opta, tidak ada pemain yang punya catatan lebih baik ketimbang Suarez sejak debutnya bersama Barcelona pada 2014/2015. “Suarez adalah pencetak gol yang selalu ada. Dia agresif, ambisius, selalu mencari gawang, dan lagi-lagi sangat impresif,” ujar pelatih Barcelona Ernesto Valverde seperti dikutip Marca. Suarez kini tercatat sudah mencetak 19 gol di semua kompetisi musim ini. Rinciannya adalah 16 gol di Liga Champions dan tiga gol di Copa del Rey. (dtc/yun)

MAJANG POLIS

HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 1 MARET 2019

art: atu

Nasabah Karapoto Akan Mengadu ke Dewan Harap Ada Jalan Keluar Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Suryani A Tawari

TERNATE - Nasabah perusahaan penghimpun dana PT Karapoto Financial Technology tak kunjung mendapat kepastian dari pihak kepolisian untuk dapat bertemu Direktur

AGENDA Senin, Pejabat Eselon III dan IV Dilantik TERNATE – Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kota Ternate telah melakukan rapat finalisasi terkait pelantikan pejabat eselon III dan IV, kemarin (28/2). Sesuai rencana pelantikan akan digelar Senin pekan depan. Dalam pelantikan TAUHID Soleman pejabat eselon III dan IV itu termasuk di dalamnya juga para lurah dan camat. Baca: LANTIK... Hal 16

Utama PT Karapoto Fitri Puspita Hapsari. Karena itu, mereka berencana, Senin (4/3) pekan depan menyampaikan keluhan ke DPRD. Sebelumnya, para nasabah

Nelayan Hilang Belum Ditemukan KRONOLOGIS KEJADIAN 1 2

Seorang Nelayan, asal Sidangoli Gam, Jailolo Selatan, hilang saat melaut pada Rabu (27/2) Nelayan yang diketahui bernama Ilham Djamilgo (53) ini diduga hilang saat memancing di sekitaran perairan belakang pulau Hiri Kota Ternate. korban saat keluar dari rumah, mengenakan kaos berwarna merah dan celana pendek sekitar pukul 09.00 WIT. Saat melaut dia menggunakan bodi ﬁber dengan dua mesin 15 PK, bertolak dari pelabuhan pangkalan tuna Kelurahan Makasar Timur Ternate

Karapoto ini sudah mendatangi kapolres dan wali kota namun, belum ada kepastian kapan bisa bertemu dengan bos dan petinggi Karapoto lainnya. Perwakilan nasabah Ikasan

TERNATE - Seorang Nelayan, asal Sidangoli Gam, Jailolo Selatan, Halmahera Barat (Halbar) yang hilang saat melaut pada Rabu (27/2) lalu hingga kini belum ditemukan. Nelayan yang diketahui bernama Ilham

Ibrahim mengatakan, pihaknya akan menyurat ke DPRD untuk menyampaikan keluhan mereka, terkait waktu pengembalian uang nasabah Karapoto yang tidak jelas. “ DPRD ini wakil

Dia melihat perahu korban di perairan Rua. Saat dia mengecek ke perahu, alat mancing dan perbekalan yang dibawah masih utuh.

Pertama kali pihak keluarga mengetahui Ilham hilang dari informasi salah satu nelayan.

Dia langsung mencari korban hingga depan perairan laut Jambula sekitar pukul 16.40 WIT.

Karena kondisi cuaca tidak memungkinkan dia menghentikan pencairan dan langsung membawa perahu korban kembali ke pangkalan tuna di Kelurahan Makassar Timur

JUNUS Yau

Baca: P3K... Hal 16

Baca: HILANG... Hal 16

Hol Sulamadaha

Pelabuhan pangkalan tuna Kelurahan Makasar Timur Perairan Rua

Basarnas sudah melakukan pencarian, namun belum ditemukan.

Pencarian hari pertama difokuskan pada lokasi kejadian yaitu di perairan Barat Pulau Ternate hingga pesisir Pulau Hiri, namun hasil masih nihil.

Pantai Jambula

Bukan Pungutan Tapi Partisipasi

Road To Rakernas IAI dan ICCF 2019

Pojok Perkim, Upaya Menata Kawasan Kumuh

Baca: RAKERNAS... Hal 16

Djamilgo mengatakan, korban saat keluar dari rumah, mengenakan kaos berwarna merah dan celana pendek sekitar pukul 09.00 WIT.

Djamilgo (53) ini diduga hilang saat memancing di sekitaran perairan belakang pulau Hiri Kota Ternate. Keluarga korban Erwin

Rekrutmen P3K Tahap II Tergantung Anggaran

TERNATE—Dinas Perkim Kota Ternate bersama IAI (Ikatan Arsitek Indonesia) Maluku Utara meluncurkan program kreatif untuk menata kawasan kumuh. Program itu diberi nama Pojok Perkim. Pojok merupakan akronim dari Pangkalan Ojek Otak Kreatif.

Baca: KARAPOTO... Hal 16

Batu Angus

P3K

TERNATE – Rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahap untuk formasi umum pada Juni atau Juli mendatang belum bisa dipastikan akan dibuka atau tidak. Pemkot masih akan melihat ketersediaan anggaran.

rakyat kami akan mengadu ke sana. Keluhan yang kami sampaikan nanti sama seperti keluhan ke Kapolres dan Wali Kota,” terangnya.

ISMIT ALKATIRI/MALUT POST

SALAM KREATIF: Kadis Perkim Rizal Marsaoly, Ketua IAI Malut Ichsan Teng, Ketua Jarkot Zandry bersama Camat Ternate Utara Zulkifli, Camat Ternate Selatan Mohtar, dan Camat Ternate Tengah Abdul Haris melakukan launching Pojok Perkim dengan cara Salam Kreatif tiga jari.

TERNATE – Partisipasi anggaran yang dikumpulkan orang tua siswa SMPN 7 Kota Ternate beberapa waktu lalu, bukanlah jenis pungutan yang dilakukan oleh pihak sekolah. Sebab pengumpulan dana tersebut merupakan insiatif orang tau dan komite sekolah untuk membantu sekolah. Baca: PUNGUTAN... Hal 16

Pemkot Bentuk Tim Khusus TERNATE – Pemkot Ternate akan membentuk tim khusus yang bertugas mengawasi dan mendampingi pihak kelurahan dalam pengelolaan dana partisipasi pembangunan kelurahan (DPPK) dan dana kelurahan (DK). “Pendampingan dilakukan agar antara petunjuk teknis (juknis) dan implementasi lapangan tidak berbeda,” kata Sekretaris Kota Ternate M. Tauhid Soleman usai rapat pembahasan juknis DPPK dan DK, kemarin (28/2). Baca: TIM... Hal 16

SAMBUTAN: Wakil Wali Kota Abdullah Tahir saat memberikan sambutan pada peringatan (HPSN) tahun 2019 HUMAS PEMKOT FOR MALUT POST

Peringati HPSN, Wawali Ingatkan Kesadaran Masyarakat TERNATE - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2019 yang dipu-

satkan di tempat pembuangan akhir (TPA) Kelurahan Takome, Kamis (28/2). Baca: HPSN... Hal 16

Dari FGD KNPI Malut

Antisipasi Konflik Sosial Jelang Pemilu TERNATE- Antisipasi konflik sosial jelang Pemilu 2019, KNPI Malut bekerja sama dengan BEM Unkhair, menggelar Focus Grup Discussion (FGD). Kegiatan yang juga dihadiri Kapolda Malut, Brigjen Pol. Suroto selaku narasumber ini mengangkat tema Penanganan konflik komunikal dan penguatan nilai-nilai demokrasi.

SEPAKAT: Ketua KNPI Malut, Thamrin Ali Ibrahim bersama Kapolda Malut, Brigjen Pol. Suroto usai FGD

Baca: KNPI... Hal 16 KNPI FOR MALUT POST

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

JUMAT, 1 MARET 2019

Art: Resayfa Rumra

Barangka Penuh Sampah Baru Bersih Saat Hujan Turun Editor : Sunarti Peliput : Fitrah A Kadir TERNATE - Salah satu sudut barangka di selatan Terminal Bastiong seakan tak pernah lepas dari persoalan sampah. Pantauan koran ini Kamis (28/2) kemarin, tampak tumpukan sampah mewarnai isi barangka (Kali Mati). sampah

tersebut rata-rata didominasi oleh bekas minuman air mineral serta kantong plastik yang menumpuk di tengah barangka. Hamida, warga Bastiong menuturkan, sampah ini bukan hanya berasal dari warga yang tinggal di dataran yang lebih tinggi, namun juga kebanyakan berasal dari warga yang membangun rumah di bibir kali mati yang setiap harinya sengaja membuang sampah dari rumah ke dalam barangka. “Tumpukan sampah ini baru akan terlihat bersih saat hujan turun, karena terbawa air hujan hingga ke

laut,” terang Hamida Dikatakan Hamida, perlu ada sosialisasi yang berkelanjutan khusus bagi warga yang tinggal di bibir barangka agar jangan membuang sampah di sembarangan tempat. “Memang tidak terasa jika setiap hari buang sampah ke barangka, sebab nanti air hujan yang membawa ke laut. Namun yang akan jadi sasaran sampah ini adalah dasar bibir pantai. Karena sebagian besar sampah itu memenuhi bibir pantai dan dasar laut, ini yang harus dicegah,” kata Hamida menutup. (M6/Lid)

Hizbullah Muji/Malut Post

SAMPAH: Barangka di Selatan Terminal Bastiong yang dipenuhi sampah.

JURNALISME WARGA

TMMD Paket Lengkap Akselerasi Pembangunan Daerah

Tim

TMMD: Bupati didampingi Dandim saat melaksanakan peninjauan eninjauan lokasi TMMD.

SEMENTARA ITU Tak Kunjung Diperbaiki

TOBELO - Bupati Halmahera Utara Ir. Frans Manery menyebut kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebagai paket lengkap pembangunan guna mengakselerasi daerah tertinggal agar segera sejajar dengan daerah maju lainnya. Hal tersebut disamapaikan Bupati usai membuka kegiatan TMMD ke104 di Desa Margomulyo Kecamatan Kao Barat Kabupaten Halmahera Utara beberapa waktu lalu. Dikatakan Bupati, bahwa dalam pelaksanaan TMMD, nanti TNI bersama

warga akan melaksanakan pembangunan sasaran fisik yaitu pembuatan jembatan dan normalisasi aliras sungai. “Pembangunan tersebut sangat tepat sasaran, mengingat wilayah Kao Barat saat ini menjadi sentra produksi pertanian di Halut. Sehingga pembuatan jembatan sebagai akses transportasi dapat mempermudah jalur distribusi hingga mempermudah aktifitas perekonomian dan produksi di wilayah tersebut, ini juga untuk sistem irigasi pengairan lahan pertanian sekaligus mencegah terjadinya banjir akibat

sungai yang tersumbat.” kata Bupati. Lebih lanjut, dalam TMMD ini juga dilaksanakan sasaran non fisik yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia melalui sosialisasi, pelatihan hingga pemberdayaan masyarakat. Agar sejalan dengan pembangunan infrastruktur juga turut dibangun kualitas SDM sehingga sangat patut saya sebutkan bahwa TMMD ini merupakan paket lengkap. (Wahyu/Kodim Tobelo/1508) Pengirim Penrem 152 Babullah.

Bunda Paud Kota Tidore Dapat Penghargaan Nasional BERTEMPAt di Green Hotel Jakarta, 160 bunda Paud se Indonesia berkumpul saat pembukaan rakornas Himpaudi. Selain rakonas, penghargaan Apresiasi Award diberikan kepada Bunda Paud Kota Tidore Kepulauan Hj.Sulama Ali Ibrahim. Ini karena dedikasi dan motivasi yang diberikan kepada para pendidik dan tenaga pendidikan se-Kota Tidore Kepulauan, baik secara finansial maupun moril, dan selalu bersama anak anak TK se-Kota Tidore Kepulauan, saat Pengurus Daerah Himpaudi melaksanakan berbagai kegiatan. Selain Rakonas dan acara pe-

nerimaan penghargaan, Ketua Himpaudi Kota Tidore Kepulauan bunda Ida Abdal,S.Pd juga ikut menjadi peserta rakonas dan workshop guru kreatif menuju PAUD yang berkualitas. Turut mendampingi bunda Paud Kota Tidore Kepulauan di acara tersebut, Kabid Paudni dan Dikmas Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan bunda Jahra Mandar,S. Pd. Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 23 - 25 Februari 2019 di Green Hotel Jakarta.(*) Pengirim : Sekretaris Himpaudi Kota Tidore Kepulauan Saona Kalfangare.

BUNDA PAUD : Foto bersama peraih Apresiasi Bunda Paud.

Yaser/Malut Post

ASPAL: Kondisi aspal yang sebelumnya dibongkar PDAM hanya ditutup kembali dan tidak diperbaiki.

TERNATE - Harapan warga agar pihak PDAM dapat memperbaiki aspal yang bergelombang akibat bekas galian PDAM, hingga kini belum juga terpenuhi Pantauan koran ini Kamis (28/2) kemarin, tampak aspal yang terdapat di perempatan Ngidi itu tetap saja bergelombang dan tidak ada tanda-tanda akan diperbaiki. Ridwan salah satu warga Soa kepada koran ini menuturkan, sekitar awal 2018 lalu, sejumlah petugas PDAM membongkar aspal tepat di tengah perempatan jalan Ngidi untuk memperbaiki jaringan pipa. Usai pipa diperbaiki, aspal yang dibongkar menggunakan mesin itu kemudian di tutup kembali, Namun hanya dengan bekas potongan aspal tanpa menggunakan material penahan beban agar aspal tetap sama rata. “karena hanya ditutup kembali dengan potongan aspal, lama kelamaan, bagian dasar tanah bekas galian pipa lalu tergerus ke dalam, hal itu kemudian berdampak pada potongan aspal yang kemudian bergelombang,” tutur Ridwan. Ridwan mengatakan, saat pengendara roda dua melintas di perempatan Ngidi menuju ke arah Soa begitu juga sebaliknya, warga sering kali nyaris terjatuh akibat melewati aspal yang bergelombang tersebut. “Ini tanggungjawab PDAM, karena mereka yang membongkar aspal tersebut, tolong pak wali kota agar tegasi pada manajemen PDAM supaya fasilitas umum yang dibongkar ini untuk diperbaiki, jangan mereka terkesan lepas tanggungjawab nanti warga yang kena imbasnya, ” kata Ridwan berharap agar segera ada perbaikkan dari PDAM karena ini sudah berlangsung satu tahun lebih. (M6/Lid)

BARU Jembatan terapung yang berfungsi sebagai akses masuk menuju bibir pantai yang digunakan warga untuk mandi air laut, kini sudah dibangun di area taman nukila. Fasilitas yang tergolong baru untuk wisata pantai di Kota Ternate itu, tampak mulai ramai dikunjungi warga beberapa hari terakhir. Lokasi bibir pantai taman Nukila ini juga nantinya bisa sebagai alternatif pilihan warga selain pantai Falajawa khusus dalam Kota Ternate. Nah, agar tidak ketinggalan untuk merasakan sensasi mandi air laut di Taman Nukila, silahkan kunjungi bagian selatan Taman Nukila. (Hizbullah/MP)

AKADEMIKA

JUMAT, 1 MARET 2019

Kuliah Pengantar Statistik oleh Dr. Karman La Nan, S.Pd.,M.Si

Metode Statistika Dr. Karman La Nan, S.Pd.,M.Si Dosen Prodi Pendidikan Matematika, FKIP Unkhair

Topik yang dibahas pada edisi kali ini mengenai Metode Statistika oleh Dr. Karman La Nan, S.Pd.,M.Si. Ini merupakan bagian dari mata kuliah Pengantar Statistik untuk mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika, FKIP Unkhair, Semester II. Berikut sajian materi oleh yang bersangkutan. Metoda Statistika adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasikan data. Statistika menjadi semacam alat dalam melakukan suatu riset empiris. Di Indonesia Pengantar Statistika telah dicantumkan dalam kurikulum Matematika Sekolah Dasar sejak tahun 1975. Sebab lingkungan kita selalu terkait dengan statistik. Misalnya di kantor kelurahan, kita mengenal statistik kelurahan/desa, di dalamnya memuat keadaan penduduk mulai dari jumlah penduduk, pekerjaannya, dan sebagainya. Disadari atau tidak, statistika digunakan dalam kehidupan sehari-hari bahkan hampir di semua bidang. Penggunaan teknik analisis statistika ternyata mampu memperlancar capaian tujuan berbagai kegiatan. Seperti penelitian, baik untuk kepentingan ekonomi, akademik maupun untuk pengambilan keputusan manajemen. Metode statistika mampu memberikan gambaran persoalan yang diteliti bahkan mampu memprediksi dan rekomendasi kondisi yang mungkin terjadi yang terkait dengan hal nyata (oetentik). Secara etimologis, kata statistika berasal dari kata status (bahasa latin) atau kata staat ( bahasa belanda); Dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi negara. Menurut kamus bahasa Indonesia, statistika diartikan dalam dua arti, statistika sebagai ilmu dan statistika sebagai “ukuran yang diperoleh atau berasal dari sampel”, yaitu lawan dari kata parameter yang berarti ukuran yang diperoleh dari populasi. Artinya, pengertian sebagai ukuran yang diperoleh dari sampel, sering disebut dengan istilah statistik. Menurut Sudjana (1986:3), kata statistik dipakai untuk menyatakan kumpulan data bilangan, maupun nonbilangan yang disusun dalam bentuk tabel atau diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan. Lebih lanjut.

Sadjana (1986:3) mendefinisikan statistika sebagai pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara mengumpulkan data, pengelolaan atau analisisnya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisisan yang telah dilakukan. Jadi, statistika sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari atau membahas dan mengembangkan prinsip-prinsip, metode dan prosedur yang perlu ditempuh atau dipergunakan dalam pengumpulan data, penyusunan dan pengategorian data, penyajian data, penganalisisan data, penarikan kesimpulan atau conclusion, pembuatan perkiraan atau estimation, dan peramalan atau prediction secara ilmiah. Secara garis besar ilmu statistik dikelompokkan atas:(1) Statistika matematis atau statistik teoritis yang membahas penurunan sifat-sifat, dalil-dalil, rumus, menciptakan model dan segi lainnya yang teoritis dan matematis; (2) Statistik praktis atau metoda statistika yang membahas cara atau teknik penganalisisan dan penarikan kesimpulan dari suatu data statistik. Disadari atau tidak, statistik sering diterapkan dalam kehidupan nyata. Pernyataan-pernyataan seperti: “Setiap hari saya habiskan Rp100 ribu untuk keperluan rumah tangga”, terdapat 65% penduduk Maluku Utara yang memerlukan perumahan, hasil padi musim panen mendatang di Kabupaten Halmahera Timur diperkirakan 150 kuintal tiap hektar, dan lainnya. Contoh kalimat tersebut adalah statistik yang terungkap berdasarkan informasi statistik atau orientasi data statistik. Data statistik merupakan data yang didefinisikan secara jelas dan ditunjukan dalam bentuk angka statistik sebagai dasar atau acuan rujukan dalam rangka membuat atau menyusun keputusankeputusan statistik. Statistik mempengaruhi hampir seluruh aspek kehidupan manusia. Hampir semua kebijakan publik dan keputusan dari para pakar pendidikan atau para eksekutif (dalam ruang lingkup ilmu mereka) didasarkan pada metode statistika serta hasil analisis dan interpretasi data, baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Di era globalisasi saat ini, hampir semua bidang tidak terlepas dengan menggunakan angka, data dan fakta. Hal ini menunjukkan bahwa pelajaran statistika sangat dibutuhkan. Statistika berfungsi sebagai sarana mengembangkan cara berpikir secara logis. Lebih dari itu, statistika mengembangkan berpikir secara ilmiah untuk merencanakan (for casting) penyelidikan, menyimpulkan dan membuat keputusan dari data statistik yang teliti dan meyakinkan. Didasari atau tidak, statistik merupakan bagian esensial dari latihan profesional dan menjadi landasan dari kegiatan penelitian. Statistika berperan penting dalam berpikir induktif. Konsep statistika sering dikaitkan dengan distribusi variabel yang ditelaah dalam suatu populasi tertentu. Statistika memberikan cara untuk dapat menarik kesimpulan yang bersifat

umum dengan mengamati hanya sebagian dari populasi yang. Statistika mampu memberi secara kuantitatif tingkat ketelitian dari kesimpulan yang ditarik, yang didasarkan pada asas sederhana yakni, makin besar sampel yang diambil maka makin tinggi tingkat ketelitiannya dalam menggeneralisasi populasi. Statistika bagi mahasiswa sangat diperlukan terutama ketika seorang mahasiswa harus mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menginterprestasikan data untuk pembuatan skripsi, tesis atau disertasi. Pengetahuan statistik dipakai dalam menyusun metodologi penelitian. Eksistensinya sebagai suatu ilmu, kedudukan statistika merupakan salah satu cabang ilmu matematika terapan. Oleh karena itu, untuk memahami statistika pada tingkat yang tinggi, terlebih dahulu diperlukan pemahaman ilmu matematika. Sejauh itu, ilmu statistika digunakan pula untuk memprediksi dan menganalisis perilaku konsumen, sehingga Jepang mampu menguasai perekonomian dunia sampai saat ini. Statistik dan Statistika Statistik adalah kumpulan data dalam bentuk angka maupun bukan angka yang disusun dalam bentuk tabel (daftar) dan atau diagram, yang menggambarkan atau berkaitan dengan suatu masalah tertentu. Statistik sebagai ilmu pengetahuan dapat dibedakan menjadi dua yaitu, statistik deskriptif dan statistik inferensial. a. Statistik Deskriptif (descriptive statistics), adalah statistik yang tingkat pekerajaannya meliputi cara- mengumpulan, penyusunan atau mengatur, pengolahan, penyajian, dan penganalisisan data angka, agar dapat gambaran yang teratur, ringkas dan jelas. Arti lainnya, statistik deskriptif adalah statistik yang mempunyai tugas mengorganisasi dan menganalisis data angka, agar dapat memberikan gambaran secara teratur, ringkas dan jelas, mengenai sesuatu gejala, peristiwa atau keadaan sehingga dapat ditarik pengertian atau makna tertentu. Statistika deskriptif hanya memberikan informasi mengenai data yang dipunyai dan sama sekali tidak menarik inferensia atau kesimpulan apapun tentang gugus induknya yang lebih besar. Contoh statistika deskriptif yang sering muncul adalah, tabel, diagram, grafik, dan besaran-besaran lain di majalah dan korankoran. Melalui statistika deskriptif, kumpulan data yang diperoleh akan tersaji dengan ringkas dan rapi serta dapat memberikan informasi inti dari kumpulan data yang ada. Informasi yang dapat diperoleh dari statistika deskriptif ini antara lain ukuran pemusatan data, ukuran penyebaran data, serta kecenderungan suatu gugus data. b. Statistik Inferensial (Inferencial statistic), adalah statistik yang menyediakan aturan atau cara yang dapat dipergunakan sebagai alat dalam rangka mencoba menarik kesimpulan

yang bersifat umum, dari sekumpulan data yang telah disusun atau diolah. Statistik inferensial juga menyediakan aturan tertentu dalam rangka penarikan kesimpulan (conclusion), penyusunan atau pembuatan ramalan (prediction), dan penarikan kesimpulan (estimation). Statistika inferensial mencakup semua metode yang berhubungan dengan analisis sebagian data (contoh) atau juga sering disebut dengan sampel untuk kemudian sampai pada peramalan atau penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan data induknya (populasi). Dalam statistika inferensial diadakan pendugaan parameter, membuat hipotesis, serta melakukan pengujian hipotesis tersebut sehingga sampai pada kesimpulan yang berlaku umum. Metode ini disebut juga statistika induktif, karena kesimpulan yang ditarik didasarkan pada informasi dari sebagian data saja. Pengambilan kesimpulan dari statistika inferensial yang hanya didasarkan pada sebagian data saja yang menyebabkan sifat tak pasti, memungkinkan terjadi kesalahan dalam pengambilan keputusan, sehingga pengetahuan mengenai teori peluang mutlak diperlukan dalam melakukan metode-metode statistika inferensial. Konsentrasinya sebagai ilmu pengetahuan, statistika memiliki tiga ciri, yaitu: (a) Statistik selalu bekerja dengan angka atau bilangan (data kuantitatif ); (b) Statistik bersifat objektif; pengertian statistik selalu bekerja menurut data yang ada; dan (c) Statistik bersifat universal mengandung pengertian bahwa ruang lingkup dan bidang garapan statistik berlaku untuk semua bidang kajian. Ilmu statistik mempunyai fungsi yang sangat penting sebagai alat bantu, untuk memperoleh, menganalisis dan menyimpulkan hasil capaian dalam kegiatan penilaian untuk: (a) Memperoleh gambaran, baik gambaran secara khusus maupun gambaran secara umum tentang suatu gejala, keadaan atau peristiwa; (b) mengikuti perkembangan atau pasang surut mengenai gejala keadaan atau peristiwa tersebut, dari waktu ke waktu; (c) Melakukan pengujian, apakah gejala yang satu berbeda dengan gejala yang lain ataukah tidak, jika terdapat perbedaan apakah perbedaan itu merupakan perbedaan yang berarti (meyakinkan) ataukah perbedaan itu terjadi hanya secara kebetulan; (d) Mengetahui, apakah gejala yang satu ada hubungannya dengan gejala yang lain; (e) Menyusun laporan yang berupa data kuantitatif dengan teratur, ringkas dan jelas; dan (f ) Menarik kesimpulan secara logis, mengambil keputusan secara tepat, dan dapat memperkirakan atau meramalkan hal-hal yang mungkin terjadi di masa mendatang, dan langkah konkret apa yang kemungkinan perlu dilakukan oleh seorang pendidik. Demikian, ulasan singkat mengenai topik pada edisi kali ini. Semoga bermanfaat untuk pembelajaran bersama. (mg-04/nty)

GEDUNG rektorat Universitas Khairun (Unkhair) Ternate

Pendaftar Wisuda Unkhair Lampaui Kuota UMMU Target 500 Wisudawan TERNATE- Penetapan kuota wisuda di Unkhair Ternate tahap pertama sebanyak 700 mahasiswa, ternyata terlampaui. Data yang diterima Malut Post dari Panitia wisuda hingga 28 Februari kemarin, jumlah mahasiswa yang mendaftar sebanyak 714 mahasiswa. Dari seluruh fakultas yang akan diwisuda nanti, pendaftar terbanyak dari FKIP yang mencapai 374 mahasiswa. Ketua Panitia wisuda, Dr. Faissal Malik,S.H.,

menyatakan bahwa sesuai rencana wisuda akan dilaksanakan pada 30 Maret nanti, di aula Banau FKIP. Terkait dengan tingginya pendaftar wisuda yang sudah melampaui kuota itu, Faissal mengaku belum ada keputusan akan diwisuda atau nanti di tahap dua, karena masih mengomunikasikannya dengan pihak rektorat. ”Kita belum tahu apa wisuda pada tahap satu ini, tetap 700 mahasiswa atau lebih tergantung informasi dari Warek I,” ungkapannya di ruang kerja, Kamis (28/2). Sementara, UMMU menargetkan akan mewisuda 500 mahasiswa pada April mendatang di salah satu hotel di Ternate pada 6 April nanti.

Wakil Panitia Santos Priyadi, ST.MT mengatakan sejak dibuka pendaftaran wisuda pada awal Februari lalu, baru 51 peserta yang mendaftar. Sementara pendaftaran akan ditutup pada 8 Maret nanti. Sementara masih ada 6 Prodi yang belum mendaftar yakni Sosiologi, Matematika, Agribisnis, Teknologi Hasil Perikanan, serta Komunikasi dan Penyiaran Islam ( KPI). Santos mengingatkan kepada calon wisudawan agar segera memasukkan persyaratan wisuda sebelum ada kendala. ”Segera masukkan data sehingga cepat kita validasi agar tidak mengalami kendala, yang bermasalah di data tentu tidak bisa ikut wisuda,” pungkasnya. (mg-04/nty)

Dr. Faissal Malik,S.H.

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

JUMAT, 1 MARET 2019

Muara Group Gelar Lomba Goyang Pinguin TERNATE – Karyawan dan karyawati Muara Group mengelar lomba goyang penguin. Lomba yang dihadiri sejumlah pimpinan Muara Group itu berlangsung, Kamis (28/2). Head Marketing Muara Group, Veronika, mengatakan, kegiatan ini dilakukan setiap bulan yang bertujuan agar para karyawan dan karyawati Muara Group tetap semangat dalam

...HILANG Samb Hal. 13

Saat melaut dia menggunakan bodi fiber dengan dua mesin 15 PK, bertolak dari pelabuhan pangkalan tuna Kelurahan Makasar Timur Ternate. Pertama kali pihak keluarga mengetahui Ilham hilang dari informasi salah satu nelayan. Dia mengaku melihat bodi perahu korban, namun orangnya tidak ada dalam perahu. “ Kami dari pihak keluarga sudah koordinasi dengan Basarnaa dan sudah melakukan pencarian, namun hasilnya nihil. Kami berharap pencarian dapat terus dilakukan,” ujarnya. Salman, salah satu nelayan yang pertama kali melihat perahu korban,

...HPSN Samb Hal. 13

Peringatan HPSN ini sesuai surat edaran dan arahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan No: SE.2/MENLHK/ PSLB3/2019 tentang HPSN 2019 dengan tema, “Kelola Sampah Untuk Hidup Bersih, Sehat dan Bernilai”. Kegiatan ini bertujuan membangun kesadaran bersama untuk hidup bersih dan sehat melalui pengelolaan sampah, mendorong budaya bersih dan produktif di tengah masyarakat melalui partisipasi masyarakat, meningkatkan peran aktif dan langkah-langkah pemerintah daerah dan masyarakat luas tentang pengelolaan sampah, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang permasalahan dan solusi untuk mengatasi sampah mulai dari sumbernya dan menumbuhkan paradigma baru yaitu sampah sebagai sumber daya. Kegiatan ini di buka Wakil Walikota Ternate Abdullah Tahir yang di hadiri Sekretaris Kota (Sekot) M.Tauhid Suleman, para Asisten Sekda Kota Ternate, Kepala SKPD se-kota Ternate, Camat Ternate Barat, dan Kepala Sekolah.

...RAKERNAS Samb Hal. 13

Nama itu digunakan karena sasaran program yakni pangkalan ojek yang ada di Kota Ternate. Peluncuran Pojok Perkim ini diawali meeting Kadis Perkim Rizal Marsaoly bersama Ketua IAI Malut Ichsan Teng, Ketua Jarkot Zendry dan tiga camat masing-masing Camat Ternate Utara Zulkifli, Camat Ternate Tengah Abdul Haris Usman, dan Camat Ternate Selatan Mohtar. Peluncuran dilaksanakan di Café Waterbom, Kamis (28/2) kemarin. Pojok Perkim diluncurkan serangkaian dengan persiapan Rakernas IAI pada Maret dan ICCF (Indonesian Creative Cities Festival) September 2019 mendatang di Kota Ternate. “Ini rangkaian road to Rakernas IAI dan

...PUNGUTAN Samb Hal. 13

“ Itu bukan pungutan tapi partisipasi orang tua siswa. Ini sudah melalui kesepakatan saat rapat bersama komite dan orang tua siswa,” kata Sekretaris Komite SMPN 7 Kota Ternate, Alwan Titdoi, kemarin (28/2). Besaran partisipasi anggaran yang

...TIM Samb Hal. 13

Langkah pengawasan secara khusus, kata Tauhid, agar penggunaan DPPK dan DK tepat sasaran serta tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Dalam pengawasan DPPK tahun ini,

bekerja setiap hari. “ Ini untuk hiburan kepada karyawan agar mereka tetap semangat. Kegiatan ini melibatkan seluruh karyawan grup seperti muara hotel, muara mall muara inn, muara departemen, dan muara collection,” terangnya. Tujuan lain, kegiatan ini, kata dia, Untuk merefleksi otak para karyawan agar mereka tidak gampang pusing

MUARA GRUP FOR MALUT POST

CERIA: Foto bersama karyawan muara grup usai kegiatan

menceritakan, dia melihat perahu korban di perairan Rua. Saat dia mengecek ke perahu, alat mancing masih lengkap dan belum dipakai, begitu juga dengan perbekalan yang dibawah masih utuh. “ Saya langsung mencari korban hingga depan perairan laut Jambula sekitar pukul 16.40 WIT. Karena kondisi cuaca tidak memungkinkan saya hentikan pencairan dan langsung membawa perahu korban kembali ke pangkalan tuna di Kelurahan Makassar Timur,” terangnya. Terpisah juru bicara Basarnas Ternate, Ichsan M Nur saat dikonfirmasi, membenarkan adanya laporan nelayan yang hilang dan sejak pagi kemarin Basarnas sudah melakukan pencarian, namun belum ditemukan.

Pencarian hari pertama difokuskan pada lokasi kejadian yaitu di perairan Barat Pulau Ternate hingga pesisir Pulau Hiri, namun hasil masih nihil. “ Tim SAR gabungan juga telah melakukan koordinasi dengan nelayan-nelayan di sekitar perairan lokasi kejadian untuk memantau tanda-tanda keberadaan korban,” tandasnya. Lanjutnya, petugas yang terlibat pencairan hari pertama itu diantarnya, Basarnas Ternate dengan 18 personel, Ditpolairud Polda Malut 1 personel, BPBD Provinis Malut 1 personel, Mapala STKIP Kie Raha 2 orang, RAPI 1 orang, dan masyarakat kampung makassar serta masyarakat Rua dan Sidangoli 15 orang. “ Kita masih terus melakukan pencarian,” pungkasnya (cr-05/rul).

Wakil Walikota Ternate Abdullah Tahir dalam sambutannya mengatakan, sampah menjadi permasalahan utama di seluruh daerah di Indonesia terutama pada daerah-daerah yang memiliki tingkat perkembangan penduduk yang terus meningkat.”Sampah menjadi permasalahan yang memiliki fokus tersendiri bagi Pemerintah Kota Ternate untuk mengatasinya. Perkembangan dan pertumbuhan penduduk serta tempat hunian membuat produksi sampah yang dihasilkan oleh masyarakat terus meningkat,” ujar Wawali. Hal ini menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah maupun masyarakat untuk bersama-sama mengatasi permasalahan sampah agar nantinya Kota Ternate dapat menjadi kota yang bebas sampah, bersih, sejuk dan pada akhirnya menjadi kota yang nyaman untuk semua orang. Mengatasi permasalahan sampah, sambung Abdullah, membutuhkan dua faktor yakni, kesadaran masyarakat dan pengelolaan sampah agar menjadi sesuatu yang bernilai. Pengelolaan sampah ini menjadi tema yang diangkat pada peringatan HPSN tahun ini.

Untuk menjadi sesuatu yang bernilai sampah harus dikelola. Proses ini sering dikenal dengan istilah daur ulang. Yang mana sampah non organic dapat didaur ulang untuk digunakan seperti plastic dan lain-lain. “Sampah organic dapat diolah menjadi pupuk kompas. Ini yang di maksud bagaimana kita mengelola sampah menjadi bernilai dan bermanfaat,” terang Abdullah. Pada kesempatan itu, wawali atas nama pemerintah juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan sampah. Baik itu dari TNI/Polri, komunitas peduli lingkungan seperti Komunitas Sadar Sampah Kota Ternate, Komunitas Peluk Bumi dan komunitas-komunitas lainnya. Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Ternate, Mansur Abdurahman berharap, perayaan HPSN tahun ini, dapat memberikan satu pergerakan baru bagi masyarakat, agar bisa memberikan dukungan dan mensukseskan kegiatan ini. “Begitu juga dengan Bank Sampah yang baru saja di resmikan ini, diharapkan bisa bernilai ekonomi bagi masyarakat,” pungkasnya. (cr-05/pn/rul).

ICCF. Kedua event ini sama-sama mengusung tema terkait kota dan kreatifitas,” ujar Kadis Perkim Kota Ternate Rizal Marsaoly. Sementara Ketua IAI Malut Ichsan Teng menjelaskan, Pojok Perkim ini akan dilombakan dengan total hadiah Rp25 juta dan menyertakan sekitar 47 kelurahan. “Intinya setiap pangkalan ojek menampilkan kreatifitas dalam mengelola dan menata kawasan masingmasing dengan memperhatikan aspek artistik dan ketertiban dalam penggunaan space,” tandasnya. Uniknya, 46 pangkalan ojek tersebut, menurutnya, akan dinilai oleh para arsitek dari berbagai daerah di Indonesia yang bakal menghadiri Rakernas nanti. ”Para arsitek nasional ini akan turun ke lapangan dan memberi penilaian awal untuk selanjutkan menentukan 15 besar

dan diserahkan kepada dewan juri untuk memutuskan 3 pemenang. Sementara juara favorit akan ditentukan oleh netizen terbanyak,” paparnya lagi. Salah satu syarat keikutsertaan pangkalan ojek adalah adanya rekomendasi dari masing-masing lurah dan serta persetujuan Camat. ”Harus ada rekomendasi. Selain itu, maksimal kawasan yang jadi objek Pojok Perkim ini berukuran 2 x 5 m. Masing-masing pangkalan ojek tidak sekadar mengerjakan sebuah konstruksi yang artistik namun juga bagaimana kreatifitas dalam menggalang potensi sumber daya manusia dan dana. Aspek yang dinilai juga adalah bagaimana kerjasama tim. IAI akan menyebar para arsitek untuk mendampingi masing-masing tim lomba untuk mentransfer konsep konstruksi dalam desain yang standar,” tukas Teng. (aba)

dikumpulkan orang tua siswa bervariasi mulai Rp 100 ribu hingga 300 Ribu, tergantung kerelaan orang tua masingmasing, tidak ada paksaan. “ Dari pada uang itu digunakan untuk hal-hal lain yang tak bermanfaat. Lebih baik untuk kepentingan pendidikan siswa di sekolah,” tukasnya. Untuk pengembangan pendidikan, siapa pun berkewajiban ikut berpar-

tisipasi, baik itu pada sekolah negeri maupun sekolah swasta. “ Jadi sekali lagi saya ingin tegaskan, itu bukan pungutan untuk membebani orang tua tapi merupakan partisipasi secara ikhlas dari orang tua siswa sebagai bentuk kepedulian terhadap pendidikan dan tidak ada yang salah dalam masalah ini,” pungkasnya. (mg01/rul)

cukup baik, karena ada beberapa SKPD yang dilibatkan seperti Inspektorat dan Bappelitbangda. “ Nanti setiap kelurahan akan diminta mengajukan daftar usulan rencana kegiatan (DURK),” tandasnya. Juknis pengelolaan DK dan DPPK lebih mengarah pada kebijakan daerah

yang disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan di lapangan sesuai hasil diskusi bersama para camat. “ Saya berharap para lurah dapat mengelola dua dana tersebut secara baik agar tidak terjerat persoalan hukum di kemudian hari,” pungkasnya. (cr-05/rul)

saat bekerja. “ Karyawan itu butuh hiburan dalam bentuk lomba. Kegiatan ini juga untuk melatih dan meningkatkan kreativitas,” tandas Veronika. Lomba goyang penguin ini juara satu berhasil diraih dari muara mall, juara dua dari muara departemen dan juara tiga diraih muara hotel. Dalam kegiatan itu dihadiri pimpinan muara group dan karyawan dan karyawati muara group. “ Kalau karyawan tidak semua yang ikut kegiatan, ada sebagian karyawan harus melayani tamu hotel, belanja dan lain-lain,” pungkasnya. (pmsr/pn/ rul)

Sekolah Disarankan Buat RAB TERNATE – Akademisi Universitas Khairun (Unkhair), Dr Sahril Muhammad menyarankan setiap mengawali tahun, sekolah membuat Rancangan Anggaran Belanja (RAB). Hal ini untuk mengetahui kebutuhan apa saja yang mendesak selama satu tahun tersebut. Misalnya, dalam satu tahun ini salah satu kebutuhan yang mendesak adalah komputer, kemudian dihitung berapa anggaran yang dibutuhkan. Jika menggunakan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) maupun BOS daerah masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan itu maka, selisih anggaran tersebut dibicara-

kan bersama orang tua wali murid dan komite. “ Kalau direncanakan seperti itu dan diatur dengan baik maka sekolah tidak akan disebut memungut dan pasti tidak ada protes dari orang tua siswa,” kata Sahril, kemarin (28/2). Bila mekanisme itu tidak dilakukan maka sekolah akan dituding melakukan pungutan. Sebab dianggap kebutuhan itu bisa dibelanjakan melalui BOS maupun BOS daerah. “ Kalau semua mekanisme diikuti dan anggaran BOS maupun BOS daerah tidak cukup, bisa dibicarakan dengan orang tua wali murid. Untuk mencari solusinya,” tukas Sahril (mg-01/rul)

ULP Diminta Terus Koordinasi TERNATE – Unit Layanan Pengadaan (ULP) Seda Kota Ternate diminta terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat terkait proses tender di Kota Ternate yang mengalami keterlambatan karena dokumen teknis yang hingga kini belum dikirimkan ke pemkot. “ ULP harus terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat,” kata Sekretaris Kota M Tauhid Soleman, Kamis (28/2).

...KARAPOTO Samb Hal. 13

Nasabah berkeinginan bisa bertemu Bos Karapoto Fitri Puspita Hapsari dan suaminya Ardiansyah, para leader-leader, dan semua tim Karapoto. Nasabah menginginkan uang mereka bisa dikembalikan sesuai jumlah pada kuitansi sekaligus tidak bertahap. “ Agar aspirasi kami tercapai, kami akan bertemu DPRD,” tandasnya.

...LANTIK Samb Hal. 13

“Senin akan dilakukan pelantikan, tapi semua tergantung pak wali. Kita masih menunggu persetujuan beliau. Dalam pelantikan nanti ada pejabat yang akan dirotasi dan mutasi,” kata Sekretaris Kota M Tauhid Soleman usai rapat, kemarin (28/2). Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Junus Yau mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan undang pejabat-pejabat

...P3K Samb Hal. 13

Sebab, gaji P3K yang lulus melalui jalur umum nanti, tidak dimasukkan dalam APBD 2019 ini. “ Kita akan lihat kemampuan anggaran dulu,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Junus Yau, Kamis (28/2). Menurut Junus, jika gaji P3K dibayar oleh pemerintah pusat tidak masalah, rekrutmen tahap dua akan langsung dibuka sesuai jadwal. Tapi jika pembayaran gaji harus dilakukan oleh pemkot maka harus disesuaikan dengan angga-

...KNPI Samb Hal. 13

Narasumber lain yang dihadirkan di Kedai Militansi 78, Kelurahan Ubo-ubo, Kamis (28/02), yakni Sosiolog UMMU, Dr. Herman Oesman, M.Si, Akademisi Unkhair, Asis Hasyim, SE,. M.Si, Kasubdit I, Dit Intelkam Polda Malut, serta Ketua Badan Koordinasi Pemuda Remaja Mesjid Indonesia (BKPRMI) Malut, Hasby Yusuf. Herman Oesman menyatakan konflik itu perlu untuk meningkatkan integritas. Dia juga menyoroti tema yang menurutnya bukan konflik komunalnya, tetapi kekerasan komunalisme yang ditakuti. “Konflik itu perlu dalam menguatkan integritas sosial namun sejauh mana integritasnya, tergantung demokrasi dan keteladanan, muncul konflik itu karena dendam dipeli-

Keterlambatan proses tender akan mengganggu penyerapan anggaran. Apalagi untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) yang penyerapannya harus tepat waktu. Karena itu, langsung koordinasi harus tetap dilakukan agar proses tender dapat segera dilakukan. “ Kalau terus molor seperti ini saya memprediksikan banyak pekerjaan yang akan terlambat,” pungkasnya. (cr-05/rul) Dia memastikan, semua upaya akan terus dilakukan agar uang mereka dapat dikembalikan. Mereka berharap, ada jalan setelah bertemu DPRD. Saat ini posko pengaduan yang dibuat nasabah Karapoto di DufaDufa masih dibuka dan 10 perwakilan nasabah terus berkoordinasi dengan para nasabah lain, agar usai pertemuan dengan DPRD, mereka dapat mengetahui langsung hasil pertemuan tersebut. (mg-02/rul) yang akan dilantik. Namun masih menunggu persetujuan wali kota. Ada sekitar 100 pejabat yang namanya masuk dalam daftar pelantikan. “ Ada jabatan yang masih Plt dalam pelantikan itu akan didefinitifkan, seperti camat. Ada juga jabatan yang kosong akan kita isi,” tandasnya. Sementara untuk jadwal pelantikan pejabat eselon II, Junus mengaku belum ada arahan sama sekali dari wali kota. “Kalau pak wali mau bersamaan dengan camat dan lurah, lebih bagus. Semua tergantung pak wali,” pungkas Junus.(cr-05/rul) ran, jangan sampai gaji P3K tak bisa dibayar. “ Sebelum penerimaan P3K tahap dua nanti kita akan rapat dengan bagian keuangan karena mereka yang lebih tahu,” tandas mantan Kabag Humas ini. Sementara untuk pelaksanaan tes CPNS pada November mendatang, Junus memastikan tetap akan dilakukan, karena proses tes berlangsung di akhir tahun. Ditanyakan soal gaji 24 K2 yang lulus seleksi P3K, Junus mengaku tak jadi masalah karena akan diakomodir. “ Tapi kami juga masih menunggu hasil rekonsiliasi data dengan pemerintah pusat,” terang Junus.(cr-05/rul) hara,” ungkapnya. Sementara, Ketua KNPI Malut, Thamrin Ali Ibrahim mengungkapkan apresiasinya kepada para narasumber dan peserta yang datang. “Ini juga berkat organisasi yang mendukung KNPI Malut, membuka wawasan kita dalam meningkatkan informasi,” katanya seraya menjelaskan bahwa diskusi tersebut adalah yang ke-24 kalinya dan masih ada 21 diskusi lagi. Salah satunya adalah diskusi tentang tambang dan akan dilaksanakan pada 4 Maret nanti oleh GMNI dan KAMMI. Narasumber yang akan diundang selain para akademisi juga Polda dan pihak perusahaan yang ada di Malut. “Kita berdiskusi mencari jalan keluar terkait dampak tambang terhadap kesejahteraan rakyat di Malut,” jelasnya. (mg-04/nty/pn)

OPINI

JUMAT, 1 MARET 2019

HARIAN

MALUT POST

Art: Resayfa Rumra

SIKAP

Mimbar Jum’at

JANGAN TERPROVOKASI BEBERAPA hari terakhir ini situasi di Maluku Utara (Malut) terbilang tegang. Ini menyusul dugaan dimunculkannya simbol “Roti Hidup” pada salah satu kegiatan yang digelar Yayasan Barokah Nusantara di kabupaten Pulau Morotai. Roti Hidup juga diedarkan di Kota Tidore Kepulauan. Masyarakat di Morotai marah besar, karena ratusan siswa-siswi yang ikut kegiatan tersebut diduga dibaptis melalui kegiatan yang diprakarsai Yayasan Barokah. Caranya, siswa-siswi dikumpulkan di tepi pantai seraya memegang bendera bersimbol Roti Hidup dan simbol lainnya. Dalam kegiatan itu juga sempat dibacakan sebuah puisi yang bermuatan mengarah pada pembaptisan. Siswasiswi yang diikutkan dalam kegiatan itu akhirnya disyahadatkan ulang oleh tokoh agama di Morotai. Masyarakat yang marah, menggelar aksi protes di kantor Bupati Morotai. Mereka menduga Bupati Benny Laos ikut mendukung kegiatan tersebut. Rumah Bupati sempat dikepung masyarakat. Aksi berlangsung hingga kemarin (28/2). Tidak sedikit masyarakat yang mengalami luka ketika berhadap-hadapan dengan aparat. Sekali lagi, masyarakat marah dan menggelar aksi protes karena anak mereka diduga telah dibaptis. Masyarakat kian marah ketika Benny Laos mengatakan bahwa aksi yang dilakukan masyarakat itu bernuansa politik. Padahal, masyarakat sudah menegaskan, mereka marah dan keluar rumah memprotes gerakan Yayasan Barokah, karena anak mereka diduga dibaptis. Kapolda Malut Brigjen (Pol) Suroto ambil bagian untuk menenangkan situasi. Jenderal bintang satu itu mengundang tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat untuk berkoordinasi. Di Mapolda kemarin (28/2), sejumlah tokoh berkumpul untuk membahas masalah tersebut. Parah tokoh mengutuk keras Yayasan Barokah. Mereka mendesak polisi mengusut oknum yang mendesain kegiatan di Morotai yang diduga menyisipkan pembaptisan terhadap ratusan siswa-siswi. Apapun situasinya, masyarakat tidak harus terpancing dengan situasi sekarang. Setidaknya masyarakat tidak gampang diprovokasi. Situasi sekarang ini tentu akan dimanfaatkan oknum-oknum tertentu untuk memanas-manasi, sehingga situasi kian tegang. Yakin saja bahwa polisi akan menangkap penyelenggara kegiatan di Morotai dan di Tikep yang memunculkan simbol Roti Hidup dan diduga melakukan pembaptisan terhadap siswa-siswi yang beragama islam.(*)

O m Faduli

Pilihan Boleh Berbeda tapi Persaudaraan Harus Dijaga KEPEMIMPINAN adalah suatu aspek yang sangat penting dalam pandangan Islam, begitu pentingnya kehadiran seorang pemimpin sehingga banyak ayat Al-Qur’an maupun Hadits Rasulullah SAW, yang membahas masalah ini, yang salah satunya sebagaimana ditegaskan dalam Hadits berikut ini: “Idzaa kaana tsalaatsatan fii safari fal yu’maruu ahadahum.” Artinya: Jika ada tiga orang bepergian hendaknya mereka mengangkat salah satu di antara mereka menjadi pemimpin. (HR. Abu Dawud dari Abu Hurairah). Ketegasan Rasulullah SAW, dalam Hadits di atas, menunjukkan bahwa pemimpin adalah faktor yang sangat urgen dalam kehidupan. Sehingga jangankan untuk mengurus masyarakat yang terhimpun dalam satu wilayah pemerintahan seperti RT, RW, hngga negara, hanya tiga orang dalam sebuah perjalanan saja Nabi SAW mengharuskan ada pemimpin yang menakodai perjalanan mereka. Hindarilah Permusuhan dalam Memilih Pemimpin Kalau sistem di negara kita semua tingkat pemimpin mulai dari kepala desa sampai kepala negara harus dipilih secara langsung oleh rakyat. Dalam proses pemilihan inilah sering muncul berbagai ghibah maupun fitnah yang sengaja diisukan pihak tertentu, yang terkesan saling menjelekkan dan menjatuhkan, ini berpotensi terjadinya permusuhan. Perlu disadari bahwa, ghibah tidak akan mendatangkan kebaikan sekecil apapun, meskipun dengan niat baik. Begitu pula fitnah, mencela , berkata keji, dan berdusta semuanya itu tidak akan mendatangkan kebaikan sedikitpun, sebab keburukan tidak akan menghasilkan apa-apa melainkan keburukan pula. Sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Ibnu Mas’ud Radhiallahu anhu kepada ahli bid’ah yang berkata kepadanya, “Wahai Abu Abdurrahman, demi Allah kami tidak menghendaki dengan perbuatan ini kecuali hanya untuk kebaikan.” Lalu Ibnu Mas’ud berkata dengan sebuah ungkapan yang sangat terkenal: “Kam min muriidi lilkhairi lan yushiibahu.” (berapa banyak orang meghendaki kebaikan namun ia tidak akan pernah

Aspirasi Pembaca

H. Usman Muhammad. (Ketua MUI Kota Ternate).

mendapatkannya). Sering kita temui orang dengan sengaja menyebarkan ghibah maupun fitnah dan aib orang yang menjadi lawan politiknya, melalui berbagai media, baik itu mexia massa maupun media sosial. Tujuannya, agar lawan politknya dibenci dan ditinggalkan orang, sebaliknya kandidatnya disukai masyarakat. Cara-cara ini akan menciptakan potensi konflik dan permusuhan sesama anak bangsa dan akan bermuara pada perpecahan yang akhirnya akan merusak hubungan silaturrahim serta menghancurkan tatanan persaudaraan yang merupakan nilai-nilai luhur yang telah diajarkan oleh para leluhur kita. Menarik simpati seharusnya menampilkan dan menawarkan program pembangunan yang rasional dan menyentuh kepentingan masyarakat secara umum. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menegaskan dalam sebuah Hadits: “Janganlah kamu saling menghasut, dan janganlah kamu suka mencari-cari kesalahan orang, jangan saling bersaing yang tidak sehat, jangan saling mendengki, jangan saling membenci, jangan saling bermusuhan dan jadilah kalian sebagai hambahamba Allah yang bersaudara.” (HR. Muslim). Hadits di atas dapat dipahami bahwa permusuhan dan saling bermusuhan haram hukumnya. Dan perlu disadari, setan tidak pernah lelah dan selalu giat menyusun strategis untuk menyesatkan umat manusia agar terjerumus ke

dalam neraka. Ia bahkan menyebarkan pasukan-pasukannya ke seluruh dunia untuk menggoda manusia sehingga terjerumus ke dalam permusuhan dan perpecahan. Jika manusia sudah terpecah belah dan saling bermusuhan, setan dengan pasukannya dari golongan manusia yang kafir atau yang tidak beriman akan lebih mudah menggelincirkan mereka (orang-orang) yang bermusuhan itu ke dalam kesesatan yang lebih jauh dan akan lebih mudah mencampakkan mereka ke dalam neraka jahannam. Perselisihan dan permusuhan merupakan penyebab utama tercerai-berainya persatuan ummat Islam dan merusak tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara kita, dan melemahkan kita menghadapi ancaman dari luar sekaligus sarana yang efektif dan strategis oleh iblis dalam menguasai dan menghancurkan umat manusia. Berkompetisi dalam Kebaikan Kompetisi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia artinya persaingan. Kebaikan, artinya sifat baik, perbuatan baik, sifat manusia yang dianggap baik menurut sistem norma dan pandangan umum yang berlaku. Sedangkan kebaikan menurut pandangan Islam diartikan sebagai “amal shaleh”. Jadi kompetisi dalam kebaikan adalah persaingan atau berlomba untuk melakukan amal shaleh. Dalam Al-Qur’an Allah SWT, tegaskan: “..maka berlomba-lombalah kamu berbuat kebaikan, hanya kepada Allah kamu semua akan kembalii..” (QS. al-Maidah: 48). Pada dasarnya, kompetisi atau persaingan adalah naluri setiap manusia, termasuk berkompetisi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Presiden/Wakil Presiden maupun legislatif, karena bisa menjadi energi positif bagi seseorang untuk mencapai tujuan, tapi bisa juga menjadi energi negatif. Keduanya membutuhkan potensi, waktu, pikiran, tenaga bahkan finansial guna mencapai kesuksesan. Sedangkan yang membedakan keduanya adalah niat, motivasi dan sikap mental yang menggerakkan orang dalam kompetisi. Bila berpedoman kepada pesan Allah SWT, dalam Al-Qur’an surat al-Maidah ayat 48, maka dalam

berkompetisi harus melihat tiga hal penting yaitu: Pertama, harus dipastikan bahwa kompetisi yang sedang diikuti adalah kompetisi dalam kebaikan. Bila demikian maka kompetisi yang seperti itu adalah sesuatu yang mulia dan mendapat pahala di sisi Allah SWT. Kedua, meluruskan niat dan motivasi yang melatar-belakanginya. Sebab sesuatu yang mulia jika tidak diikuti dengan niat maupun motivasi yang baik bisa menjadi masalah, baik di dunia maupun di akhirat kelak. Dalam sebuah riwayat dijelaskan bahwa, tiga orang yang pertama kali diadili dan dieksekusi di neraka, padahal saat di dunia mereka dikenal masyarakat luas sebagai orang yang baik karena ahli jihad, yaitu rajin menuntut ilmu, rajin membaca Al-Qur’an serta dermawan. (HR. Muslim). Hal ini terjadi karena niat mereka salah. Ketiga, Wasilah (sarana dan cara) yang digunakan dalam berkompetisi hendaknya tidak melanggar dan bertentangan dengan ketentuan syari’at. Seperti dengan menyebar fitnah, membuka aib orang, politik uang (money politic), kampanye hitam (black campaign), berdusta sampai kepada menggunakan dana haram. Sejarah mencatat dengan tinta emas bahwa para sahabat Nabi Muhammad SAW, adalah generasi terbaik yang mampu mengubah dunia bersama Nabi SAW, karena mereka mampu memberikan contoh dalam berkompetisi di segala bidang kehidupan dengan selalu berpijak pada Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah dan terjauh dari praktik yang mencederai nilainilai etika, moral, persatuan dan persaudaraan. Pemilihan Umum apakah itu pemilihan Kepala Daerah, pemilihan Presiden/Wakil Presiden maupun pemilihan anggota Legislatif yang sering kita sebut dengan istilah, “pesta demokrasi”, dan penulis yakin, kita semua pasti sepakat bahwa yang namanya pesta adalah identik dengan kegembiraan dan bersuka ria. Bukan sebaliknya untuk menyebar fitnah, menanamkan kebencian dan permusuhan yang pada akhirnya akan membuat persatuan dan persaudaraan kita menjadi berantakan dan kenyamanan hidup kita menjadi terganggu.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Tidak Memilih juga Bagian dari Pilihan TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

PEMILU 2019 semakin dekat. Rakyat kembali dihadapkan pada pilihan yang tak ada bedanya dengan tahun-tahun sebelumnya. Begitulah paragaraf pertama tulisan propaganda yang diberikan kepada setiap orang yang melintasi jalan Sultan Muhammad Djabir Sjah, Kota Ternate. Sejumlah mahasiswa yang mengatas-namakan Komite Boikot Pemilu (Borjuasi) 2019, melakukan unjuk rasa (Unras) di depan pasar Higienis Gamalama untuk menolok pemilu 2019. Setiap perwakilan mahasiswa yang menyampaikan orasinya, menyatakan sikap akan golput pada pemilu 2019, karena golput adalah pilihan yang masuk akal. Sebab, dalam pandangan mereka, tim pemenang kedua bakal calon presiden didukung oleh kekuatan kapital, sehingga kecurigaan keterlibatan mereka menjadi tanda keberpihakan bakal calon presiden pada kepentingan borjuasi, bukan pada kepentingan rakyat. Di dalam tulisan propaganda itu, juga dipaparkan data angka golput

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Andi Zamrud Mahasiswa Antropologi

dari tahun ke tahun. Misalnya pada tahun 1999, partisipasi rakyat pada pemilihan umum (Pemilu) mencapai 92,6%, menurun menjadi 84,1% di Pilleg 2004, turun lagi menjadi 78.2%, di Pilpres 2004 putaran I, turun lagi di angka 76.6%, di pilpres putaran ke II, di Pilpres 2009 turun lagi di angka 71,7%, dan mencapai angka 70,9% di Pilpres 2014. Meski ada kekacauan administratif penyelenggara memberikan sinyal bahwa semakin banyak rakyat tak percaya, kecewa, atau bahkan muak terhadap sistem politik di negri ini. Dalam pemilihan umum, ada tiga kategori orang yang memilih. Pertama, pemilih yang rasional yaitu orang memilih karena seorang Caleg atau Capres bisa membawa aspirasi masyarakat, bisa dipercaya dan lain sebagainya. Kedua, memilih karena ada hubungan emosional, misalnya karena keluarga Anda atau kakak saya yang mencalonkan diri sebagai caleg,

maka saya akan memilihnya. Ketiga memilih karena ada hadiah yang biasa kita kenal dengan politik uang, orang memilih karena ada imbalan entah itu berupa barang, uang, atau sesuatu yang dijanjikan. Untuk lebih mengantisipasi politik uang dan politik identitas yang memang harus dihindari, karena salah satu ancaman terbesar untuk membunuh kedewasaan dalam berdemokrasi adalah dua poin di atas. Apalagi, kita sebagai mahasiswa. Dan politik identitas sendiri dimaknai dari berbagai kalangan yang berbeda namun secara umum, bisa dipahami sebagai aktivitas politik yang segala sesuatunya, didasarkan pada identitas tertentu seperti etnis, agama, suku bangsa, dan gender sebagai alasan yang utama. Sedangkan pengertian politik uang setidaktidaknya adalah suatu pemberian atau janiji menyuap seseorang untuk memilihnya pada pemelihan umum nantinya. Dan perlu dingat

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Bukhari Kamaruddin REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Fitrah A. Kadir BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Mahfud Husen BIRO HALUT : Ramlan Harun BIRO HALTENG : Fahrudin Abdullah

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Maslan Adjid BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

bahawasanya setiap kita yang diperadapkan dengan satu pilihan dengan berbagai pilihan yang ada bahawasanya setiap pilihan di antara pilihan lainya tidak pernah seragam, maka dari itu kita harus benar-benar selektif dalam menentukan sikap terhadap pilihan kita. Dan ketika kita sudah menentukan pilihan, ada alasan yang mendasarinya, kenapa kita memilihnya, entah secara rasional karena bisa membawa aspirasi rakyat, atau secara emosional, semua itu yang pastinya ada suatu harapan yang dititipkan. Namun yang harus kita kemukakan sebagai orang yang terpelajar adalah kemerdekan berpikir. Perlu diingat, tidak memilih juga bagian dari pilihan artinya bahwa golput juga bagian dari solusi. Karena kita sudah memilih maka kita harus mempertanggung jawabnya, pasalnya orang yang kita pilih,sesudah terpilih akan membawa negeri ini untuk lima tahun kedepanya. Maka, jika ada kesalahan di kemudian hari, yang dilakukan mereka wajib hukumnya diluruskan.(*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : Samsur Hasan Sillia MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

HARIAN

MALUT POST

EKONOMI BISNIS

JUMAT, 1 MARET 2019

HARGA BAPOK DAN HASIL BUMI DI KOTA TERNATE Pantauan Senin, 25 Februari 2019 KOMODITAS Bawang Merah Bawang Putih Cabai Rawit Cabai Keriting Cabai Nona Tomat Daging Sapi Daging Ayam

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

35.000-50.000 35.000 60.000 25.000- 35.000 20.000-40.000 12.000-15.000 120.000 35.000-36.000

DISKON PLN Perpanjang Diskon Tarif Listrik JAKARTA - PT PLN memperpanjang diskon tarif industri sebesar 30 persen pada pukul 23.00-08.00 WIB untuk mengerek konsumsi listrik nasional. Sebelumnya, perusahaan pelat merah itu sudah memberikan diskon tarif Rp 52 per kWh bagi pelanggan rumah tangga 900 VA. Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali, dan Nusa Tenggara PLN Djoko Abumanan mengatakan, diskon tarif industri cukup efektif untuk menaikkan konsumsi industri. ‘’Tahun lalu industri tumbuh tinggi,’’ ujar Djoko. Pada 2018 lalu, realisasi pertumbuhan konsumsi listrik industri mencapai 6,45 persen. Angka tersebut lebih tinggi daripada realisasi pertumbuhan listrik nasional 2017 yang sebesar 5,14 persen. PLN juga telah memberlakukan diskon tarif 30 persen itu sejak 2016. Program yang merupakan bagian dari paket kebijakan ekonomi jilid III tersebut berlangsung selama tiga tahun dan seharusnya berakhir pada akhir 2018. Program tersebut diharapkan menggairahkan sektor industri yang harus menurunkan produksi, terutama sif malam, lantaran perlambatan ekonomi. Program itu diberikan kepada industri skala menengah dan besar dengan daya di atas 200 kVa. Pemanfaatan insentif tersebut diharapkan membuat industri menambah investasi dan peningkatan produksi. Selain itu, PLN mengeluarkan paket penundaan pembayaran 40 persen rekening listrik sebagai program jangka pendek, yakni enam dan sepuluh bulan kepada industri padat karya. Saat ini pertumbuhan konsumsi listrik industri terbesar berada di Jawa Tengah. Jawa Timur ada di posisi kedua. ‘’Sekarang pertumbuhan Jatim dikalahkan Jateng. Industri banyak yang pindah ke sana (Jateng),’’ terang Djoko. Hal tersebut menjadi salah satu indikator perkembangan industri di sebuah wilayah. Selain listrik, perkembangan industri didukung transportasi jalan tol, pelabuhan, maupun kemudahan perizinan. Secara keseluruhan, pendapatan PLN memang masih terkonsentrasi di Jawa dengan dominasi 70 persen. Setelah itu Sumatera dengan angka 20 persen dan sepuluh persennya di wilayah Indonesia Timur. ‘’Jawa itu klasternya terbesar di Jawa Barat, lalu Jateng, kemudian Jatim,’’ ucap Djoko. (jpnn/onk)

BISNIS Go-Jek Sukses di Bangkok BANGKOK - Go-Jek mendapat sambutan hangat di Thailand dengan menggunakan nama Get. Co-Founder dan CEO Get Pinya Nittayakasetwat mengatakan, setelah fase percobaan alias versi beta dimulai pada Desember 2018 di tiga distrik, Get memperluas jangkauan layanan hingga 80 persen atau 41 distrik di Bangkok. Pinya menambahkan, Get berhasil menyelesaikan dua juta perjalanan hanya dalam dua bulan sejak peluncuran fase beta yang menjangkau lokasi terbatas di Bangkok. ‘’Hal tersebut membuktikan permintaan konsumen tinggi di sektor industri ini,’’ ujar Pinya saat peresmian Get di Bangkok, Rabu (27/2). Di Bangkok, Get tidak hanya menyediakan layanan terkait transportasi roda dua atau yang diberi nama Get Win, tetapi juga layanan kiriman barang Get Delivery dan layanan antar makanan, yakni Get Food. ‘’Kami juga akan memperluas layanan Get ke luar Bangkok dan merambah ke layanan pembayaran,’’ tambah Pinya. Founder dan CEO Grup Go-Jek Nadiem Makarim mengatakan, pihaknya memilih Thailand karena memiliki beberapa kesamaan tipikal pasar dengan Indonesia. ‘’Kami juga telah menemukan tim yang bagus. Mereka memiliki pengalaman yang baik di industri ini,’’ jelas Nadiem. Nadiem menyebut tim manajemen Get juga terus berkoordinasi dengan pemerintah Thailand untuk mendukung digitalisasi industri transportasi. Layanan transportasi roda dua Get Win bermitra dengan para driver yang berlisensi dan merupakan mitra driver yang bekerja di industri ojek Bangkok. Menkominfo Rudiantara yang hadir dalam peresmian itu mengatakan, pemerintah Indonesia bangga dengan ekspansi internasional Go-Jek. ‘’Perusahaan Indonesia bisa jadi multinasional. Ini menunjukkan bahwa perusahaan Indonesia dipercaya,’’ ucap Rudiantara. Dia menegaskan, pemerintah akan selalu mendorong kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara. Sebab, jika hal tersebut terlambat dilakukan, negara dari regional lain bisa masuk ke pasar Indonesia. ‘’Banyak perusahaan besar di Indonesia, tetapi jago kandang. Kalau dengan model bisnis lama seperti itu, tidak mungkin bisa secepat seperti Go-Jek yang baru empat tahun. Pemerintah jelas mendukung dengan dinamika teknologi yang cepat,’’ papar Rudiantara.(jpnn/onk)

1 1 1 1 1 1 1 1

KOMODITAS Beras Pulo Beras Bibir Merah Beras Nuri Beras Siip Beras Bola mas Beras Special Beras AAA Beras Bulog

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

18.000 13.000 12.500 12.000-12.500 14.000 13.000 12.000 10.000

1 1 1 1 1 1 1 1

KOMODITAS

HARGA (RP)

Gula Gula Kopra Gudang Kopra Harian Pala Fuli Cengkih CokElat Fuli

SATUAN ATUAN (KG)

13.000 560.000 4.700-4.800 3.700-3.800 60.000-70.000 170.000-175.000 87.000 24.000-25.000 180.000

1 50 1 1 1 1 1 1 1

Harga Gula di Bulog Stabil Di Agen, Harganya Naik Rp 15 Ribu Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

TERNATE - Harga gula pasir di Kota Ternate mengalami kenaikan. Harga ecernya naik Rp 1.000 per kilogram. Sedangkan harga gula di Bulog tetap stabil. Kepala Perum Sub Divisi Regional (Divre) Bulog Ternate, Hamdani Malawat mengatakan, harga gula di pasar

rata-rata naik karena dipengaruhi harga di Jawa. Sementara harga gula di Bulog lebih rendah dari harga pasar, tapi secara kualitas berbeda, sehingga masyarakat lebih minat konsumsi gula yang biasa dijual di pasar. Harga gula Bulog Rp 12.500 per kilogram dan Rp 500 ribu per 50 kilogram. “Harga gula Bulog masih stabil,” katanya. Dia menuturkan mereka belum melakukan operasi pasar. Meskipun demikian, mereka tetap menekan harga gula agar tidak naik terlalu tinggi. Bulog terus mendistribusi gula ke pasar atau toko-toko yang

memerlukan. Bulog menjual dengan harga lebih murah dari harga pasar. Mereka siap mendistribusikan berapa pun permintaan pasar, tapi rata-rata masyarakat Malut tidak terlalu berminat mengkonsumsi gula Bulog, seperti halnya beras. “Masyarakat kurang minat sehingga penjualan gula dan beras di Malut terbilang lambat,” ucapnya. Di satu sisi, Kepala Gudang Firma Agung Ternate, Haris mengatakan harga gula yang mereka jual Rp 555 ribu per 50 kilogram. “Sebelumnya kita jual Rp 540 per 50 kilogram namun naik Rp 15 ribu sejak awal Februari,”

ujarnya. Dia mengatakan harga gula naik karena pasokan gula di Jawa menipis sehingga susah dicari. “Kendala pasokan yang mengakibatkan harganya naik,” jelasnya. Di distributor Semarak, harga gula juga naik, tapi stok gula dari Jawa sudah habis. Harga gula karung hijau terakhir yang mereka jual Rp 540 ribu per 50 kilogram. Semarak saat ini menjual gula dari Bulog dengan harga Rp 520 ribu per 50 kilogram. Gula Bulog yang ada di Semarak jumlahnya mencapai 9000 sak tapi karena minat untuk gula Bulog.(mg-02/onk)

Realisasi KUR Awal Tahun Rp 21,5 M

SURYANI/MALUT POST

TERSEDIA STOK daging sapi di Pasar Higienis Bahari Berkesan Ternate masih tersedia, meskipun pedagang mengeluh karena peternak banyak menjual sapinya keluar Malut. saat ini harga daging sapi Rp 130 ribu per kilogram.(*)

Kantong Plastik Tidak Gratis Lagi JAKARTA - Mulai hari ini (1/3), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengumumkan komitmen bersama dengan para anggotanya untuk melakukan kebijakan Kantong Plastik Tidak Gratis (KPTG). Kantong plastik dikenakan biaya minimal Rp 200. Alasannya, Aprindo ingin untuk melakukan edukasi kepada masyarakat untuk mengurangi penggunaan plastik. “Bersama seluruh anggota Aprindo kita siap kurangi sampah plastik. Ini program edukasi kepada konsumen untuk mereka ikut serta juga menyelamatkan lingkungan dengan pengurangan sampah plastik,” ungkap Ketum Aprindo Roy Mandey, seperti dilansir dari detikfinance. Roy menjelaskan pihaknya akan membuat kantong plastik menjadi salah satu barang dagangan. Dengan begitu menurutnya, akan menghilangkan predikat memakai uang konsumen. Jadi modelnya kami mau buat kantong plastik jadi barang dagangan minimal Rp 200, kita akan buat konsumen keluarkan uang untuk kantong plastik. Nanti kantong plastik akan masuk di bill di struk, kita juga akan bayar pajaknya, setiap transaksi itu kan ada pajaknya, jadi tidak ada yang dirugikan tidak ada yang sebut ‘memakai uang konsumen’,” ungkap Roy. Dia juga menjelaskan sebetulnya inisiatif ini telah muncul sejak 2016, waktu itu pihaknya diminta untuk menjadi pelopor menggunakan plastik berbayar yang digagas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Namun, pihaknya menyayangkan KLHK alih-alih mengeluarkan payung hukum nasional. Justru hingga kini aturan itu belum keluar juga dari KLHK. “Kita ini langkah konkret sambil tunggu peraturan dari KLHK. Seperti yang dikatakan KLH, mereka sejak 2016 bilang ada aturan pengaturan sampah plastik, tapi hingga kini belum keluar sudah tiga tahun lamanya,” ungkap Roy. (dtc/onk)

Kemendes Naikkan Anggaran DD ILUSTRASI: Anggaran dana desa digunakan untuk membangun infrastruktur seperti jalan setapak

ISTIMEWA

JAKARTA - Anggaran dana desa selama 5 tahun atau sejak 2015 hingga 2019 mencapai Rp 257 triliun. Kemendes PDTT akan menaikkan anggaran dana desa tersebut hingga total Rp 400 triliun. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mengatakan, peningkatan alokasi dana desa yang akan disalurkan sebesar Rp 400 triliun selama 5 tahun ke depan itu dimungkinkan, karena anggaran desa memang setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Apalagi, pembangunan desa butuh anggaran yang cukup besar. “Sejak adanya dana desa, ternyata desa mampu membangun infrastruktur desa secara masif dan diakui badan dunia. Pembangunan akan terus ditingkatkan dan selama 5 tahun yang akan datang dana desa bisa ditingkatkan dengan total Rp 400 triliun,” kata Eko Putro. Perlu diketahui, total anggaran dana desa sebesar Rp 257 triliun selama 5 tahun tidak pernah mengalami penurunan setiap tahunnya. Dari Rp 20,67 triliun pada 2015 meningkat

menjadi Rp 46,98 triliun pada 2016, lalu sebesar Rp 60 triliun pada 2017 dan 2018 sebesar Rp 60 triliun dan tahun 2019 sebesar Rp 70 triliun. Dana Desa tersebut diberikan ke seluruh desa di Indonesia dengan formula 77 persen dibagi rata ke seluruh desa, kemudian 20 persen dialokasikan untuk tambahan secara proporsional kepada desa berdasarkan jumlah penduduk, tingkat kemiskinan, tingkat kesulitan geografis dan luas wilayah. Kemudian, 3 persen dialokasikan untuk tambahan kepada desa-desa yang berstatus tertinggal. Selama hampir 4 tahun sejak Dana Desa disalurkan, desadesa di Indonesia telah mampu membangun infrastruktur dasar dalam jumlah yang sangat besar dan masif, yang sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup dasar dan juga untuk membantu kegiatan ekonomi di desa. Hasil terbaiknya selama 4 tahun tersebut yakni dengan telah terbangunnya sarana dan prasarana penunjang aktifitas ekonomi masyarakat, seperti terbangunnya 1.140.378 meter

TERNATE-Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Maluku Utara (Malut) sejak 1 Januari - 26 Februari 2019 secara akad mencapai 21.519.000.000. Sedangkan outstanding-nya Rp 17.165.451.084 dengan jumlah debitur 541 orang, sehingga rata-rata kredit yang diberikan Rp 39.776.340. Kepala Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II-B Kanwil Perbendaharaan Malut Avviz Elfarij mengatakan, bank penyalur KUR di Malut adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Tabungan Negara (BTN). Bank-bank juga diberikan target dari kantor pusatnya masing-masing. “Dua bulan pertama jumlah debitur mencapai 541 orang,” ujarnya. Sementara penyaluran KUR di Malut tahun 2018 akadnya mencapai Rp 266.809.500.000 dan outstanding Rp 177.048.639.646 dengan jumlah debitur 8,295. “tahun sebelumnya rata-rata penyaluran KUR Rp 32.65.099,” tuturnya. Dia berharap penyaluran KUR dan UMi berjalan dengan baik, sehingga masyarakat yang butuh modal usaha bisa mendapatkannya. (mg-02/onk)

jembatan, jalan desa 191.600 kilo meter, pasar desa sebanyak 8.983 unit, kegiatan BUMDesa sebanyak 37.830 unit, embung desa sebanyak 4.175 unit, sarana irigasi sebanyak 58.931 unit serta sarana-prasarana penunjang lainnya. Selain itu, dana desa juga telah turut membangun sarana prasarana penunjang kualitas hidup masyarakat desa melalui pembangunan 959.569 unit sarana air bersih, 240.587 unit MCK, 9.692 unit Polindes, 50.854 unit PAUD, 24.820 unit Posyandu, serta drainase 29.557.922. “Adanya program dana desa terbukti efektif dan telah berhasil mengurangi kemiskinan di desa-desa. Terjadi penurunan angka stunting dari 37 persen menjadi 30 persen, peningkatan pendapatan perkapita hampir 50 persen, pembukaan lapangan kerja melalui program Padat Karya Tunai (PKT), BUMDes, desa wisata, angka pengangguran di desa turun daripada di kota dan Gini ratio di desa terus meningkat. Bahkan, jumlah desa tertinggal juga mengalami penurunan dan juga terjadi peningkatan jumlah desa berkembang. Jadi, telah banyak keberhasilan yang dicapai dari dana desa,” katanya. Eko berharap, dengan anggaran dana desa yang terus mengalami peningkatan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Eko meminta agar mulai tahun 2019, penggunaan dana desa di geser untuk pemberdayaan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat desa. “Jadi, bagi desa yang sudah memiliki infrastruktur yang cukup untuk mengalihkan ke pembangunan pemberdayaan ekonominya dan pemberdayaan masyarakat desanya agar pertumbuhan ekonomi desa dan pendapatan masyarakat desa juga turut meningkat,” katanya.(dtc/onk)

JUMAT, 1 MARET 2019

KABAR RANTAU

HARIAN

MALUT POST

Tambang Liar di Bolmong Longsor Sejumlah Pekerja Ikut Tertimbun MANADO - Puluhan penambang tertimbun longsor di areal Penambangan Emas Tanpa Ijin (PETI) di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara pukul 21.00 WITA, Selasa (26/2). Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat puluhan orang sedang menambang emas tiba-tiba tiang dan papan penyanggah lubang galian patah akibat kondisi tanah yang labil dan banyaknya lubang galian tambang. Sementara itu Data yang diperoleh dari Koordinator Pos SAR Kotamobagu, Rusmadi. Hingga Rabu (27/2) Sore, Tim SAR gabungan telah mengevakuasi 17 korban dari lokasi tambang longsor “Hingga Rabu sore, yang sudah dievakuasi sebanyak 21 orang: 4 orang meninggal, 17 orang selamat,” kata Koordinator Pos SAR Kotamobagu, Rusmadi. Rusmadi melanjutkan, Proses evakuasi dilakukan dengan cara membuat jalur baru ke tambang emas ilegal yang posisinya di lereng

perbukitan Bakan. Jalur evakuasi dibuat karena pintu utama terowongan tambang emas ilegal itu tertutup material longsoran batu. “Untuk akses di pintu utama masih tertutup karena longsoran cukup banyak, sekitar 3 meter material batu. (Tim) membuat akses baru di sebelahnya (pintu utama) kira-kira 2 meter dari pintu utama, lalu evakuasi,” paparnya. Evakuasi dilakukan dengan manual. Alasannya, kondisi tambang ilegal rawan longsor susulan. “Kesulitannya, kalau kami menggunakan alat yang menimbulkan banyak gerakan akan menyebabkan longsoran material. Makanya kami melakukan evakuasi manual, penggalian (jalur dari material batu) pelan-pelan,” ujar Rusmadi. Diduga masih ada sekitar 40 orang yang berada di lokasi tambang longsor itu. Belum diketahui batas waktu evakuasi hari ini mengingat kondisi mulai gelap. “Kami masih stay di lokasi, tapi melihat situasi kira-kira sampai jam berapa. Karena kalau gelap, pencarian tidak efektif,” sebut Rusmadi. Longsor di tambang emas ilegal di Bolmong terjadi sekitar pukul 22.55 Wita, Selasa (26/2). Saksi mata menyebut longsor terjadi setelah tiang penyangga lubang terowongan patah. (AntaraNews/Detik/Lid)

(MANADOPOST)

EVAKUASI: Proses evakuasi korban Tambang Emas di Bolmong.

JUMAT, 1 MARET 2019

WAKIL RA KYAT

TKN Sarankan Ada Tukang Usir Pada Debat ke 3

Debat Capres

JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - Ma’ruf )

menyarankan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI tidak perlu mengurangi jumlah pe-

nonton debat kandidat putaran ketiga. Menurut Direktur Saksi TKN Lukman Edy, KPU hanya perlu menyiapkan teknis yang memungkinkan penonton diusir jika melakukan keributan. “Di rapat terakhir kami mengusulkan supaya tidak ada pengurangan penonton. Kalau mislanya ada gaduh di dalam yang disebabkan satu, dua penonton, justru kami kemarin meminta supaya KPU, penyelenggara atau petugas itu bertindak tegas,” kata Lukman di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma’ruf Politikus PKB ini menilai debat putaran kedua antara Jokowi dengan Prabowo Subianto terkesan lebih tertib dibanding debat sebelumnya. Dia mengatakan jumlah penonton pun sama yakni 150 orang. Hanya saja, dia menganalisis debat kedua ini KPU

menempatkan moderator membelakangi penonton sehingga tidak bisa menegur secara langsung. Oleh karena itu, kata Lukman, perlu ada petugas tambahan agar membantu moderator menegur penonton yang rusuh. “Kalau ada penonton yang naik kursi, bikin ramai, yang tidak sesuai peraturan dan kesepakatan, maka di waktu itu mengusulkan keluarkan saja dari ruangan tanpa peringatan. Enggak perlu sp (surat peringatan) satu, sp 2,” kata dia. Lukman Edy menganggap substansi dalam mengurangi keributan bukan mengurangi penonton, tetapi memberikan sanksi yang tegas. “Kami mengusulkan seperti itu, jumlah undangan enggak dikurangi, tapi pengawasan terhadap penonton itu diperketat,” tandas dia. (Jpnn/Lid)

Prabowo Menang, Habib Rizieq Pulang Suhud : Tandanya Kehidupan Demokrasi Telah Kembali Editor : Erwin Syam JAKARTA - Janji calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto untuk menjemput Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dinilai sangat realistis untuk dilakukan, karena dinilai memang tidak ada masalah secara hukum. Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Suhud Alynudin menilai kembalinya Habib Rizieq ke Indonesia menunjukkan kembalinya kehidupan demokrasi yang menjunjung tinggi azas hukum dan kebebasan. “Janji Pak Prabowo untuk menjemput Habib Rizieq tentu sangat bisa direalisasikan jika Pak Prabowo memenangkan Pilpres 2019. Mengingat secara hukum Habib Rizieq tidak ada masalah,” kata Suhud politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kepada Okezone, Kamis (28/2/2019). Diwartakan sebelumnya, Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berjanji akan membawa pulang Habib Rizieq Shihab ke Indonesia setelah memenangi Pilpres 2019. Prabowo menilai, Habib Rizieq telah difitnah dan dizalimi pihak-pihak tertentu yang tidak menyukainya. Hal ini disampaikan Prabowo saat berkunjung dan bersilahturahmi dengan pimpinan Ponpes Mamba’ul Ulum Raden KH Mohammad Tohir Zain beserta para ulama, santri dan masyarakat Pamekasan, Selasa 26 Februari 2019 malam. “Dalam ijtima yang ke dua saya sudah mengatakan, begitu saya menang saya akan mengembalikan Habib Rizieq Shihab (ke Tanah Air). Saya

Capres Prabowo Subianto bersama Habib Rizieq. (Ggl)

akan kirim pesawat saya sendiri untuk menjemput Beliau. Beliau difitnah dan dizalimi,” kata Prabowo sebagaimana dalam keterangan tertulis dari BPN Prabowo-Sandi yang diterima Okezone, Rabu 27 Februari 2019. Hal senada juga disampaikan, Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid. Dikatakan Hidayat bahwa janji itu memang menjadi bagian kesepakatan yang ditandatangani Prabowo Subianto saat

ijtimak ulama II. “Waktu itu ada pakta integritas yang ditandatangani Pak Prabowo di antaranya memang beliau kalau dimenangkan oleh rakyat Indonesia, beliau akan menjemput Habib Rizieq untuk pulang ke Indonesia,” kata Hidayat di gedung parlemen, Jakarta, Kamis (28/2). Menurut Hidayat, sudah ada surat perintah penghentian penyidikan atau SP3, terhadap kasus yang dialami Habib Rizieq. “Jadi, beliau memang tidak mempunyai masalah hukum di Indonesia,”

JK: Saya Jamin Jokowi Tidak Otoriter JAKARTA - Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional JokowiMa’ruf, Jusuf Kalla (JK) menjamin Indonesia tidak akan mengalami Pemerintahan otoriter apabila Jokowi kembali memimpin. Hal tersebut disampaikan Wapres JK dalam pidato kunci CNBC Indonesia Outlook 2019 di Hotel Westin Jakarta seperti dilansir Antaranews. com, Kamis (28/2/2019). “Saya jamin pengalaman empat tahun lebih dengan Jokowi, beliau tidak pernah ada pikiran otoriternya. Kalau yang (kubu) sebelah, saya tidak tahu. Kita tidak bisa bicara yang kita tidak tahu, itu fitnah namanya nanti,” kata JK

Berdasarkan pengalamannya sebagai wapres dua kali dan tiga kali mengikuti kontestasi pilpres, JK mengatakan bahwa suatu negara dapat runtuh jika dipimpin oleh kepala negara yang otoriter. Indonesia, lanjut JK, pernah mengalami keterpurukan akibat dipimpin oleh Presiden Soeharto di masa orde baru yang otoriter. Pengalaman buruk tersebut seharusnya bisa dijadikan pembelajaran supaya Indonesia tidak lagi mendapat pemimpin otoriter. “Kenapa Soeharto jatuh dengan keras? Ya karena pemerintahannya otoriter dan nepotisme. Pak harto 30 tahun (berkuasa), kemudian ekonomi

Wapres Jusuf Kalla. (Ggl)

banyak dikuasai oleh lingkungan terbatas, monopolistik. Maka jatuhlah ekonomi kita,” kata JK di hadapan para pelaku ekonomi dan pengusaha. Selain tidak otoriter, JK pun berani menjamin bahwa Jokowi tidak menerapkan praktik nepotisme, mengingat

ketiga anaknya tidak ada yang memiliki kepentingan di perusahaan milik negara. “Zaman dulu kalau anak menteri, apalagi anak presiden tidak ikut bisnis pemerintah, itu tidak benar. Sekarang, anak kita baru muncul di kantor sudah dibicarakan (orang). Apalagi anak Pak Jokowi, yang satu (bisnis) katering jual martabak, yang satu jual pisang goreng,” tambahnya. Oleh karena itu, JK mengimbau kepada para pengusaha di Indonesia untuk tidak perlu khawatir terhadap dampak negatif dari Pilpres 2019. Para pengusaha juga tidak perlu berbondong-bondong ke luar negeri menjelang pemungutan suara karena takut akan dampak ekonomi pascapilpres. “Jadi saya jamin sama anda di sini bahwa apabila Jokowi yang menang tentu akan begini akibatnya, akan terus saja begini. Jadi kalian tak usah khawatir, tak usah ke Singapur lah,” ujarnya. (Okz/Lid)

ungkap wakil ketua MPR itu. Dia mengatakan, jika Prabowo nanti menjadi presiden terpilih dan menghormati Habib Rizieq sebagai seorang ulama, maka mantan Danjen Kopassus itu sudah sewajarnya melaksanakan komitmen yang sudah ditandatanganinya tersebut. “Kalau beliau menjemput (Habib Rizieq), berarti beliau sudah melaksanakan janjinya di depan para ulama. Pada dasar itu ia didukung oleh para ulama,” katanya. (Okezone/Jpnn/Lid)

KPU Cianjur: NIK Warga Cina Masuk DPT Sejak 2015

Ilustrasi KTP Guohui Chen. (Ggl)

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur menyebut nomor induk kependudukan (NIK) warga negara asing (WNA) asal China, Guohui Chen, sudah tercatat di Daftar Pemilih Tetap (DPT) sejak tahun 2015. Ketua KPU Kabupaten Cianjur Hilman Wahyudi menyampaikan, NIK tersebut tercatat atas nama Bahar. Data pemilih yang tercatat pun data milik Bahar. “Penelusuran kami itu ternyata NIK Pak Bahar seperti yang ada di DPT itu sudah ter-input sejak 2015, Pilbup Cianjur 2015,” ujar Hilman saat dihubungi, Kamis (28/1). Hilman menyebut hal ini diketahui dari penelusuran KPU Cianjur usai isu e-KTP milik warga China jadi sorotan publik. Dia menyampaikan hal ini membuktikan kesalahan bukan terjadi dalam penyiapan DPT Pemilu 2019. Namun, KPU Cianjur belum bisa mengungkap kenapa kesalahan ini terjadi. Apalagi, Bahar selama ini diketahui memakai hak pilihnya dan belum pernah mengoreksi kesalahan tersebut. Pada 2015, Bahar masuk DPT dengan NIK yang tertera pada e-KTP milik Guohui Chen. KPU belum mengetahui mengapa hal itu bisa terjadi. Terlebih, kata dia, di foto e-KTP Chen tertulis tahun pembuatan 2018.Lebih lanjut, ia memastikan kasus Bahar hanya satu-satunya di Cianjur meski ada 17 WNA yang memiliki e-KTP di sana. “WNA yang diisukan masuk DPT, maupun soal NIK saat ini tidak ada kasus yang sama. Ya kasus ini saja,” ujarnya. Sebelumnya, foto e-KTP milik WNA asal China, Guohui Chen, menjadi sorotan publik. Sebab, NIK di e-KTP itu masuk dalam DPT Pemilu 2019. KPU memastikan Chen tidak memiliki hak pilih karena bukan WNI. KPU juga sedang mendalami kekeliruan data yang mengakibatkan NIK Chen tertukar dengan Bahar.(Cnn/Lid)