Malut post, 20 januari 2015

Page 1

H O T L I NE REDAKSI U M UM IKLA N FA X S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WEB- M AI L WWW.MA LU TP OS T.C O.I .ID E D ITO R @MA LU TP OS T.C O.ID CO @MA LU TP OS T

M AL UT P O S T

24 HALAMAN

Malut Post Tampil Terdepan

E D I SI

Disebut Dis ‘Makan’ Suami S Orang

SELASA

Momen untuk Bangkit kit Halaman 12

Halaman 24

20 JANUARI 2015 155

ECERAN: E EC CER ERAN: Rp. 5.000,-

Art : rizky

SIKAP

Jangan Ada ‘KM Pari’ yang Lain

M

INGGU (11/1) pekan lalu, KM Pari yang diserahkan pihak kemeterian perhubungan ke Pemprov melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Malut sejak 2014 lalu yang kemudian diserahkan lagi pengelolaanya ke Perusda PT karam saat tengah berlabuh di Pantai Taman Nukila, Ternate.Kapal ini awalnya diperuntukan sebagai pendukung kegiatan Sail Indonesia di Morotai 2012 silam oleh pemerintah pusat. Sebenarnya, KM Pari hanya satu di antara puluhan aset pemerintah diperuntukan bagi kegiatan Sail Indonesia di Morotai yang terbengkalai dan tak mampu diurus Pemprov Malut. Lihat saja belasan speedboat yang saat ini hanya diparkir di Dermaga Kelurahan Mangga Dua dan Sofifi, dengan kondisi yang memprihatinkan. Bahkan, ada kapal milik Pemprov yang sengaja dibakar serta ditenggelamkan. Kasus ini ditengarai ada kaitannya dengan tindakan menghilangkan barang bukti agar aparat hukum tak bisa lagi melakukan penyelidikan. Hal ini membuktikan bahwa kinerja pemerintah memang hanya sebatas bagaimana membeli barang untuk menghabiskan uang negara saja. Entah barang yang dibeli bisa berguna bagi masyarakat atau tidak, itu urusan kesekian. Jika cara kerja seperti ini tetap dipelihara para birokrat di Maluku Utara, maka bisa dipastikan masih ada ‘KM Pari’ lain yang bakal karam karena tak terurus. Saat ini masih ada speedboat dan kapal milik Pemprov yang tak diketahui lokasinya, karena sengaja dilabuhkan di lokasi yang jauh dari jangkauan publik dan media massa, agar aman dari ancaman hukum. Hanya KM Pari yang beruntung mendapat perhatian cepat dari pihak berwenang, karena karam di pelataran Kota Ternate dan langsung menjadi santapan media massa. Namun, kenyataannya akan berbeda, jika KM Pari karam di salah satu pantai di Halmahera yang jauh dari keramaian, maka KM Pari akan tetap dibiarkan ‘tertidur’ di dasar laut. (*)

SBY ikut Terseret Kisruh Polri Jokowi Bujuk Sutarman Posisi Komisaris

JAKARTA- Kisruh di lingkaran pucuk pimpinan Polri sepertinya masih terus bergulir. Pasca Jenderal Sutarman di-nonjob-kan dari posisi sebagai Kapolri, Presiden Jokowi

Giliran 3 Negara Siap Eksekusi Mati 17 WNI

seperti berada dalam posisi yang dilematis. Di satu sisi, ia masih berharap Budi Gunawan bisa menggantikan Sutarman setelah mendapat persetujuan

JAKARTA- Selain diperhadapkan pada pelaksanaan eksekusi mati gelombang kedua, pemerintah Indonesia juga tengah mengupayakan lobi-lobi ke sejumlah negara yang segera mengeksekusi mati 17 warga Indonesia. Proses hukum 17 WNI yang terlibat persoalan kasus pembunuhan dan narkoba di luar negeri ini, Baca Eksekusi H.8

DPR-RI, di sisi lain, KPK kini terus menggenjot proses penyidikan kasus rekening gendutnya. Baca Polri H.8

Sugeng Tetap Hormati Gubernur DATA PRIBADI Nama Nip Pangkat/Golongan Jenis Kelamin Tempat Tanggal Lahir Agama Kebangsaan Alamat Pendidikan terakhir

: Drs Sugeng Hariyono M.Si : 19670906989021003 : Pembina Utama Muda IV/b : Laki-laki : Nganjuk 14 Januari 1958 : Islam : Indonesia : Desa Bobong Kabupaten Pulau Taliabu : S2

Pengalaman Pekerjaan Sebelum 2013 Bekerja di Instansi Ditjen Otda Kemendagri 2013- menjabat Kepala Bappeda Pulau Taliabu, merangkap Plt Sekda Taliabu. 2014- selain Plt Sekda, merangkap juga sebagai Plh Bupati Taliabu.

Hari Ini Dilantik Jadi Pj Bupati Taliabu SOFIFI–Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) akhirnya bersedia melantik Sugeng Hariyono sebagai Penjabat (Pj) Bupati Pulau Taliabu . Prosesi pelantikan akan dilaksanakan di Aula Nuku Lantai II Kantor Gubernur, Selasa (20/1) hari ini. Baca Sugeng H.8

PH Vaya Beber Surat Perintah Penitipan Uang

ADVERTORIAL

21 Kantor Desa Morsel Diresmikan

TERNATE – Sidang kasus dugaan korupsi anggaran harmonisasi Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW), dengan terdakwa Vaya Armaiyn, Senin (19/1), kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, dalam agenda tanggapan Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas pembelaan (pledoi) pihak terdakwa. Baca Vaya H.8

SIDANG: Vaya saat menghadiri sidang kemarin PERESMIAN: penandatanganan batu prasasti oleh Bupati Morotai Rusli Sibua

DARUBA--Bupati Kabupaten Pulau Morotai Rusli Sibua Senin (20/1) kemarin sekitar pukul 9.00 Wit, meresmikan 21 Kantor Desa se Kecamatan Morotai selatan Kabupaten Pulau Morotai. Pengresmian yang dilakukan secara simbolis oleh Bupati itu, difokuskan di Kantor Desa Wawama Kecamatan Morsel. Baca Morsel H.8

POJOK Hari Ini Sugeng Dilantik Mirip-mirip alon kapolri Harga Semen di Ternate Belum Turun Kalau naik cepat

Ke Pulau Nusakambangan, Menengok Napi Menjelang Eksekusi Mati

Dapat Kabar Eksekusi, Moreira yang Suka Usil Berontak dengan Teriak-Teriak Pulau Nusakambangan diisolasi menjelang eksekusi lima terpidana mati Minggu dini hari. Namun, Jawa Pos (Induk Malut Post) berhasil masuk di pulau seluas 121 km persegi itu dan menjumpai napi kelas kakap narkoba menjelang hari kematiannya. Ilham Wancoko, Nusakambangan

HARI masih dingin dan Stasiun Purwokerto terlihat sepi. Kereta Api Sancaka yang dinaiki Jawa Pos bersama pengacara Kedutaan Besar Brasil Utomo Karim dan Konselor Kedubes Brasil Rodrigo Andrade

Cordoso tiba Rabu dini hari (14/1) sekitar pukul 01.30. Stasiun Purwokerto adalah pemberhentian terdekat Sancaka menuju Cilacap,

KAKI:Pengacara Utomo Karim (kanan) bersama asisten Dhimaz di depan Lapas Besi, Nusakambangan, persinggahan terakhir napi sebelum dieksekusi Minggu (18/1). F- ILHAM DWI WANCOKO/

Baca Napi H.8

JAWA POS


Haltim - Halteng MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

2

art : ATU

KLARIFIKASI

Sarman: Partisipasi Pasien Soal BBM Tak Selalu WEDA – Manajemen Puskesmas Kecamatan Pulau Gebe menepis laporan warga terkait dugaan petugas puskesmas membebankan pasien membeli BBM untuk mesin genset puskesmas setempat. “Soal laporan warga bahwa kebiasaan petugas puskesmas sering membebankan pasien yang menjalani perawatan inap untuk mengisi BBM di mesin genset itu tidak selalu, namun hanya sekali-sekali saja,”kata Sarman, Kepala Puskesmas Gebe kepada Malut Post, Selasa (19/1) kemarin. Dia menambahkan beban yang diberikan ke pasien karena biaya oprasional puskesmas tidak mencukupi untuk pengisian BBM. “Memang ada oprasional untuk puskesmas, cuma masalahnya listrik di Gebe ini sering padam. Jadi tidak mungkin operasional puskesmas hanya dipakai untuk isi BBM genset, masih ada kebutuhan lainya di puskesmas yang dianggap penting,”katanya. Terkait laporan warga bahwa dirinya sudah berbulan-bulan tak menjalankan tugas di Gebe, Sarman membantahnya. “Saya tak pernah masuk kantor sudah hampir tiga bulan, itu tidak benar. Saya baru dari Gebe ke Weda lima hari ini karena urusan dinas. Nanti tunggu feri saya balik ke Gebe,”katanya. Sementara Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Halteng Fauzi Almari, Senin (19/1) mengatakan, dana operasional setiap puskesmas telah dianggarkan. Baik dari pemerintah pusat maupun melalui APBD yang diajukan Dinas Kesehatan. “Untuk itu tidak ada alasan pasien dibebankan seperti itu. Nanti saya panggil kepala puskesmasnya sehingga masalahnya menjadi jelas,”tandasnya. (rid/kox)

Pemkab Halteng Tunda Penyesuaian Harga BBM Berlasan Tunggu Jatah BBM Masuk Rabu Besok Editor : Oka La Owi Peliput : Ridwan Arif WEDA – Harga baru BBM jenis premium sudah Rp 6.600 per liter. Begitu juga dengan solar sudah Rp 6.400 per liter. Namun di Kabupaten Halteng baru akan menurunkan harga BBM pada Rabu (22/1) esok. “Untuk penyesuaian harga baru bisa dilakukan saat

jatah BBM Halteng tiba di Weda Rabu nanti,”kata Halim Muhammad, Kabag Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda Pemkab Halteng, Senin (19/1) kemarin. Dia mengatakan, penyesuaian harga BBM berada pada kisaran Rp 7.500 per litet di tingkat sub APMS Weda. Sedangkan tingkat pengecer Rp 8.500 per liter. “Ini kisaran HET (Harga Eceran Tertinggi) yang bakal ditetapkan Pemkab Halteng,” ujarnya. Dia mengatakan alasan Pemkab Halteng mengulur waktu penyesuaian harga di pasaran karena pengec-

er, khususnya di Kecamatan Weda menghabiskan stok lama yang dibeli dengan harga lama. “Saya sudah tinjau di lapangan dan menemui sejumlah pengecer. Ada permintaan pengecer agar memakai harga lama Rp 10 per liter karena menghabiskan stok lama. Dan kami memberikan waktu sampai hari Rabu,” katanya. Ia menegaskan jika pada Rabu nanti, kemudian pengecer memakai harga lama, maka pihaknya bersama Disperindag dan Satpol PP akan mengambil langkah operasi pasar untuk melakukan penertiban harga dan izin depot.(rid/kox)

Pakaian Amburadul, Sekda Semprot Pimpinan SKPD

IRIGASI

Keluhan Petani Terkait Irigasi Terjawab WEDA – Keluhan petani sawah di SP2 Kulo Jaya, Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halteng yang selama ini terkendala masalah irigasi akhirnya dijawab Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Kementerian Pertanian akan melakukan renovasi irigasi petani sawah di wilayah setempat. “Kegiatan renovasi irigasi dari Kementrian Pertanian untuk di wilayah SP2 Kulo Jaya akan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Halteng H.M Al Yasin Ali besok (hari ini, red),”kata Kadis Pertanian dan Peternakan Kamil Jumat, kepada Malut Post, Senin (19/1) kemarin. Kamil mengatakan secara teknis, irigasi di Kulo Jaya, khsusnya di SP2 sudah banyak yang rusak. Karena itu renovasi yang dilakukan Kementerian Pertanian sagat tepat dan dibutuhkan petani. “Tujuan renovasi irigasi petani sawah ini adalah untuk menaikkan indeks pertanaman dan produksi beras di tingkat petani di wilayah Halteng,”katanya. Saat ini kata dia, hasil produksi petani di SP2 Kulo Jaya hanya bisa melakukan produksi padi 2,8 ton gabah per hektar. Dan jika renovasi itu selesai, diiharapkan produksi meningkat pada angka 4 ton gabah per hektar. “Soal irigasi ini menjadi penyebab produksi petani Kulo Jaya tidak meningkat bahkan cenderung mengalami penurunan,”katanya. Kamil menambahkan dengan pemanfaatan irigasi secara normal maka diharapkan penanaman dapat dilakukan 2 sampai 3 kali dalam satu tahun. “Selama ini irigasi di trans Kobe Kulo Jaya hanya bisa mengairi kurang lebih 1000 hektar. Namun karena beberapa jaringan irigasi belum sempurna sehingga sawah yang dialiri hanya 500 hektar lebih. Ini yang menjadi kendala utama para petani di wilayah setempat sering mengalami gagal panen,”tandasnya.(rid/kox)

MASIH ADA YANG KOSONG: Papan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata terlihat kosong saat upacara 17 bulan berjalan kemarin

MABA--Penegakan disiplin pegawai di lingkup Pemkab Haltim, belum tampak pada upacara 17 bulan berjalan yang digelar Senin (19/1) kemarin di halaman kantor Bupati Haltim. Hanya sebagian pegawai saja yang mengikuti upacara tersebut. Bahkan dari amatan Malut Post papan nama yang bertuliskan BLH Haltim dan Dinas Kebudayaan Dan Parawisata tak satupun pegawainya ikut upacara. Sekda Haltim Moh. Abdu Nasar yang memimpin upacara itu geram melihat

banyaknya pegawai bahkan sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Haltim tak menggunakan seragam korpri. “Seragam amburadul. Ini kepala SKPD-nya tidak memberitahukan ke pegawainya ya,”ujarnya. Dia mengatakan sesuai arahan bupati, 15 Januari kemarin adalah tahun peningkatan disiplin pegawai dan kinerja. Atas tindak lanjut rapat tersebut, pihaknya langsung menggelar rapat dengan kepala BKD dan ketua korpri. “Soal disiplin kami akan melaksanakan itu,”katanya.

Menurutnya, soal kedisiplinan pegawai di lingkup pemkab Haltim, adalah tanggungjawab masing-masing pimpinan SKPD. Pimpinan SKPD-nya tidak disiplin, maka tentu pegawainya juga pasti tidak akan disiplin. “ Kalau pimpinan SKPD tidak disiplin, bahwa yang bersangkutan tidak menyadari atas disiplin itu, makan pewainya pasti akan tidak disiplin. Kalau pimpinan SKPD-nya disiplin, maka ini, akan dilaksanakan dengan baik,”tandasnya. (far/ kox)

HALIM Muhammad

PROMO NEWS

Puluhan Ton Ikan Malalubis dan Kombong Siap Dijual ke Prinus MABA--12 kelompok nelayan pajeko di Haltim telah mengupulkan 36 ton ikan untuk memenuhi permintaan PT. Perikanan Nusantara (Prinus). I k a n yang ditangkap didominasi malalubis dan kombong itu masih ditampung menunggu kapal PT. Prinus. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan HARUN Fabanyo (DKP) Haltim Harun Fabanyo mengatakan pihaknya sudah menghubungi Kepala PT Prinus cabang Sorong Sri Nona Sadarima. Dalam perbincangan itu, ia sampaikan aktifitas nelayan dan kesiapan nelayan saat ini. “Jadi kita sudah sampaikan bahwa nelayan kita sementara menampung ikan, sambil menunggu kapal dari PT. Prinus,”ujarnya. (far/kox/pn)

Lambat Respon Penurunan BBM, Rasid Sorot Kinerja Disperindag MABA - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Haltim dinilai tidak tegas pada pengecer yang menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar. Sebab hingga Senin (19/1) kemarin

rata-rata harga BBM di pengecer masih dijual Rp 10 ribu per liter. Begitu juga di wilayah Buli, Wasile dan daerah lainnya di Haltim. Kondisi ini membuat tokoh masyarakat Haltim Rasid

Musa prihatin. Ia memandang Dinas Perindustrian dan Perdagangan tidak tegas dan tidak melakukan pengawasan terhadap para penge cer. “Kalau harga BBM yang masih tinggi

di Haltim, ini tugas pemerintah apa?. Ini seperti kita tidak memiliki pemerintahan,” katanya. “Saya kira perindag harus tegas, penjual BBM itu tidak boleh dimanja,” ujar Rasid. Untuk itu, ia me-

minta dinas terkait harus bekerja dan s e r i u s m e l a ku k a n pengawasan. “Harga bensin Rp 10 ribu per liter itu sangat mahal. Dan ini harus ditertibkan,” ujarnya. Sementara menindaklanjuti penurunan harga BBM jenis premium dan solar, Dinas Per industr ian Dan Perdagangan, senin (19/1) langsung menggelar rapat dengan pedagang BBM di Haltim. Sekretaris Disperindag Haltim Sukendro mengatakan dalam rapat itu menetapkan harga eceran tertinggi (HET) untuk

premium Rp 8500 per liter dan solar Rp 8300 per liter. “Kalau harga agen APMS dan SPBU itu, dijual dengan harga nasional,”katanya. Sementara harga di UD khususnya UD Tiga Putra Buton, premium dijual dengan harga RP 8100 per liter dan Solar Rp 7900. Sementara UD lainnya, premium Rp 8200 per liter dan Solar Rp 8 ribu. “SK ketetapan HET ini akan segera di tandatangani, dan besok (hari ini, rek) akan segera berlaku,”terangnya. (far/kox)


Tidore Kepulauan MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

3

Art : YoNo

Mahifa Kembali Lantik 109 Pejabat Baru TIDORE – Jelang akhir masa jabatannya Wali Kota Tikep Achmad Mahifa rajin melakukan perombakan kabinetnya. Dan kemarin, orang nomor satu di Kota Tikep itu melantik 109 pejabat eselon III dan IV dan pejabat fungsional auditor di lingkungan Pemkot Tikep. Dalam kesempatan itu, wali kota mengatakan pengembangan karier pegawai tidak semata-mata untuk kepentingan pegawai, tapi lebih untuk pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan umum. Mahifa mengatakan parameter utama yang digunakan dalam menentukan jabatan melalui per-

LANTIK: Wali Kota Achmad Mahifa melantik 109 pejabat di lingkungan Pemkot Tikep

TAPAL BATAS

Berkas CPNS Lulus 2014 Proses NIP di Manado TIDORE - Berkas 50 calon pegawai negeri sipil (CPNSD) Tidore Kepulauan (Tikep) yang lulus pada seleksi CPNSD 2014 lalu telah rampung. Dan berkas tersebut siap dikirim ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional 11 Manado untuk HAMID Abdullah diproses. Hal tersebut dikatakan Kepala BKD dan Diklat Tikep Hamid Abdullah, Senin (19/1) kemarin. Hamid mengatakan proses entri data kelulusan CPNSD Tikep hasil tes seleksi CPNSD 2014 lalu telah selesai. “Sebanyak 50 berkas CPNSD Tikep kita sudah selesai entri,” kata Hamid. Sementara data CPNSD Tikep dalam bentuk fisik rencananya Selasa (20/1) hari ini langsung dibawa ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional 11 di Manado untuk proses Nomor Induk Pegawai (NIP). Dari semua data yang dientri dan telah disiapkan dalam bentuk fisik, Hamid mengaku tidak ada kendala selama proses kelengkapan berkas. “Besok (hari ini.red) berkasi 50 CPNSD bakal dibawa ke BKN di Manado untuk diproses,” terang Hamid. (cr-06/kox)

timbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas, pendidikan dan pelatihan serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab kepada Negara. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pejabat Eselon III danIV didasarkan Surat Keputusan Walikota Tidore Kepulauan nomor 7.1/2015 tanggal 14 Januari 2015. Sedangkan untuk jabatan pejabat fungsional auditor didasarkan Keputusan Walikota Tidore Kepulauan Nomor 131.16 Tahun 2014 tanggal 31 Desember 2014. Para pejabat yang dilantik masing-masing Esselon III sebanyak 10 orang, Esselon IV sebanyak 85 orang dan 14 orang pejabat fungsional auditor. (cr-o6/kox)

Ikram Pilih Lawan ‘‘Arus” Sepihak, tidak Ikut Dukung Perjuangan Otsus Tidore Editor : Oka La Owi Peliput : Safri Noh

TIDORE – Pemkot Tikep dinilai tidak adil menyikapi tuntutan masyarakat atas perjuangan Otonomi Khusus (Otsus) Tidore dan Daerah Otonomi Baru (DOB) Sofifi. Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Tikep, Ikram Halil, kepada Malut Post, Senin (19/1) mengatakan dalam membahas tuntutan DOB Sofifi dan Otsus Tidore, pemkab hanya serius pada otsus. Sementara DOB Sofifi dikesampingkan. “Padahal keduanya lahir dari aspirasi yang lahir dari masyarakat. Mestinya tidak

IKRAM Halil

ada yang dibedakan,” ujar Ikram. Karena itu, Ikram yang juga Lurah Kelurahan Payahe, mengaku melawan ‘arus’ ketika Wali Kota Achmad Mahifa mengarahkan agar masing-masing camat dan seluruh kepala desa dan kelurahan untuk membawa cap dan stempel masing-masing

pada pertemuan Jumat (16/1) pekan lalu untuk menandatangani dukungan yang digunakan sebagai dokumen awal atas perjuangan Otsus Tidore agar masuk Program Legislasi Nasional (Prognas) di DPR RI. “Saya memilih tidak menandatangani, karena warga meminta jika ada dukungan, maka DOB Sofifi dan Otsus Tidore harus jalan bersama,” ujar Ikram. Lebih jauh ia mengatakan, arahan wali kota yang diteruskan oleh masing-masing camat ke seluruh lurah dan kepala desa adalah bentuk pemaksaan secara terstruktur yang dilakukan oleh Pemkot Tikep atas perjuangan Otsus Tidore. Ikram juga menganggap rekomendasi perjuangan Otsus Tidore yang dikeluarkan DPRD Tikep melalui paripurna barubaru ini terkesan dipaksakan. Sebab rekomendasi DPRD dan wali kota Otsus Tidore untuk didaftarkan ke DPR RI agar dapat dibahas pada pembahasan Program Legislasi Nasional (Prolegnas) nyatanya tidak dapat didaftarkan. Ini karena dokumen awal sebagai syarat administrasi atas perjuangan Otsus Tidore belum ada. Rekomendasi DPRD Tikep untuk dukungan otsus kata dia adalah produk yang lemah karena tidak memiliki landasan yang kuat. “Dokumen awal belum ada, tapi rekomendasi sudah dikeluarkan DPRD Tikep,” sindir Ikram. (cr-06/ kox)

TARIF: Tarif angkutan kota di Kota Tikep akan segera turun

Tikep Segera Sesuaikan Tarif Angkutan TIDORE - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Tikep, Senin (19/1) mengajukan draf baru untuk penyesuaian tarif angkutan umum setelah harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium diturunkan menjadi 6.600 dari 7.600. Kepala Dishubkominfo Tikep Ramli Karim mengatakan draf baru yang diajukan ke Bagian Hukum Sekertariat Daerah (Setda) Tikep setelah bensin solar diturunkan Senin kemarin. “SK tarif angkutan umum yang baru sementara diproses,” kata Ramli. Ramli menjelaskan, saat pemer-

intah menurunkan harga BBM Rp 7600 untuk premium dan 7.500 untuk solar per 1 Januari 2015 lalu, sebenarnya mereka langsung mengambil langkah menyesuaikan tarif. Tapi drafi itu mengalami keterlambatan saat diproses di Bagian Hukum Setda Tikep. Dan SK baru baru diedarkan pada Kamis (15/1) pekan lalu. ‘ Atas keterlambatan ini saya meminta maaf,” ujarnya. Dan mengenai penetapan tarif baru saat harga BBM sudah turun menjadi Rp 6.600 untuk premium per liter dan solar Rp 6.400 per liter, untuk rute Rum-Soasio berkisar Rp 11 ribu. (cr-06/kox)


Halut - Halsel MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

4

art : ATU

ROLING

Kajari Tobelo akan Berganti TOBELO-Kepala Kejaksaan Negeri Tobelo yang dinakhodai Hj Sudiana Joisangadji akhir Januari ini akan berganti. Informasi yang beredar di Kejari Tobelo menyebutkan rencana serah terima jabatan Kajari Tobelo akan akhir Januari, yakni Kajari Tobelo Hj Sudiana Yoisangaji d i p i n d a h k a n k e Ti l a m u t a P rov i n s i Gorontalo dan digantikan koordinator salah satu Kejari dari Papua yang akan menduduki jabatan baru sebagai Kajari Tobelo. Kajari Tobelo Hi Sudiana Yoi Sangadji yang sejumalah wartawan di kantornya mengatakan, menyangkut penanganan kasus korupsi di Halut dirinya sudah tidak mau mengomentari karena sudah mau dipindahkan. Ditanyai mengenai perkembangan penanganan DPO atas nama Bunjamin Wagono mantan ketua KPU Halut, dia mengaku meski tidak di Halut atau sudah digantikan, tetap berupaya mencari tahu keberadaan DPO itu. “Kalau di masa tugas saya selaku Kajari Tobelo belum menemukan pelaku otomatis Kajari Baru melanjutkan pencarian. Menurut informasi yang bersangkutan sementara di Gorontalo jadi kalau saya dipindahkan ke sana mungkin saya akan berupaya mengejarnya,” tutupnya. (sam/ici)

SIKAP

Pemda Dukung Pemberantasan Korupsi LABUHA— Status tersangka yang disandang staf ahli Bupati Halsel bidang infastruktur Idrus M Saleh dan sejumlah mantan kepala dinas serta Pegawai Negeri Sipil (PNS) mendapat tanggapan Pemkab Halsel. Juru bicara Kantor bupati Halsel Daud Djubedy dikonfirmasi Malut Post Senin (19/1) di kantor bupati mengatakan Pemkab Halsel tetap mendukung pemberantasan korupsi di Halsel namun tetap menghormati asas praduga tak bersalah. “Pemda tetap menghargai dan menghormati proses hukum yang sementara berjalan namun harus tetap menghormati asas praduga tak bersalah sampai ada keputusan hukum tetap pada yang bersangkutan,” katanya. Di sisi lain, dia mengatakan dengan ditetapkn sejumlah PNS menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi adalah pengalaman paling berharga agar ke depan setiap kegiatan yang dilaksanakan lebih teliti. “Diharapkan Pengguna Anggaran (PA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Panitia Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) agar melaksanakan kegiatan harus memikirkan resiko dan mengedepankan aspek hukum,” tandas Daud. Daud menjelaskan, dalam setiap kegiatan jangan hanya proses kegiatan yang sukses tapi administrasi pertanggungjawabanya harus lengkap sehingga tidak menimbulkan persoalan dikemudian hari. “Jika dalam kegiatan mengalami kendala segera berkonsultasi atau meminta petunjuk aparat pengawas pemerintahan dan inspektorat,”pungkasnnya. (ato/ici)

SD GMIH 2 Tobelo Diduga Dibakar Enam Ruang Kelas Terbakar, Siswa Diliburkan Peliput : Samsir Hamajen Editor : Machmud Ichi TOBELO- Bangunan SD GMIH 2 Tobelo di desa Gura tepatnya belakang Gereja Elim Gura Senin (19/1) dini hari sekitar pukul 02.00 wit terbakar. Kebakaran hebat itu menyebabkan enam ruang kelas ikut ludes. Informasi yang dikumpulkan di lapangan menyebutkan, diduga kuat sekolah itu dibakar. Ini ditandai saat kebakaran, jendela ruang kepala sekolah kacanya dipecahkan kemudian dibuka. Akibatnya beberapa ruang kelas tersambar api dan menimbulkan kebakaran hebat. Enam ruang yang terbakar masing masing ruang guru dan kepala sekolah, ruang kelas V kelas III dan kelas I serta ruang ibadah siswa dan dapur sekolah pun ikut terbakar. Api cepat dipadamkan warga dengan bantuan mobil pemadam kebakaran sehingga tidak menjalar ke semua ruang kelas. Karena ruang kelas terbakar, siswa diliburkan . Kepala SD GMIH 2 Tobelo Lorens Berd Hangewa ditemui Senin (19/1) pagi di rumahnya menuturkan, akibat beberapa ruang kelas dan ruangan guru serta ruang kerja terbakar, siswa diliburkan sementara. Rencananya Selasa hari ini siswa tetap belajar menggunakan dua ruangan kelas ditambah 1 perpustakaan yang tidak terbakar dengan sistem pararel. Untuk kelas I hingga kelas III masuk pagi, sementara kelas IV sampai kelas VI masuk siang. Akibat kebakaran ini pihak komite

sekolah sudah melaporkan ke Polsek Tobelo, dan Dikpora serta BPBD melalui kepala desa. ”Informasi warga yang tiba di lokasi saat kebakaran, menemukan sumber api dari ruangan kepala sekolah, kemudian terlihat ada jendela terbuka, diduga kuat ada maling masuk dan tidak menemukan apa-apa kemudian membakar semua administrasi sekolah. Selama ini selalu ada maling masuk di sekolah kami,” jelasnya. Laporan yang sudah masuk itu diharapkan pemerintah bisa memperhatikan pembangunan sekolah, sehingga siswa ada aktifitas belajar mengajar lagi. Sekretaris Komite SD GMIH 2 Tobelo Vanno Hangewa menambahkan, sudah digelar rapat dengan orang tua sekaligus menghadirkan pihak yayasan pendidikan Kristen GMIH dihadiri Pendeta Ondengira. Termasuk bersama pihak sekolah melaporkan ke Polsek Tobelo dan BPBD melalui Kades dan Dikpora Halut. Kepala BPBD Halut Hernefer Tjandua dikonfirmasi di kantor Bupati usai tes urine menuturkan sudah menerima laporan kebakaran itu. Pihaknya masih mengkordinasikan dengan Dikpora dan Yayasan. Kapolsek Tobelo AKP Christian Marifuri dihubungi membenarkan laporan kebakaran sekolah itu. “Sudah dilaporkan ke Kapolres untuk ditindaklanjuti motif kebakarannya,” jelasnya.(sam/ici)

PROMO NEWS

Pejabat Halut Rame-rame Tes Urine

DIPIMPIN Bupati Hein Namotemo menunjukan bukti sampel usai pengambilan tes urine.

TOBELO-Bupati Halmahera Utara Hein Namotemo, dalam menciptakan PNS Pemkab Halut bebas narkoba, Senin (19/1) memimpin langsung pejabat serta PNS Pemkab Halut tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Kabupaten Halut di kantor Bupati. Pemeriksaan urine ini terkesan mendadak, di mana saat apel pagi Senin dipimpin Bupati langsung mengintruksikan seluruh pejabat dan PNS termasuk Wakil Bupati Rusman Suleman dan Sekda Halut Piet Hein Babua mengikuti tes urine. Suasana kantor Bupati sempat tegang, karena banyak PNS tidak merasa kencing saat pengambilan urine. Sementara Bupati dan Wakil serta Sekda melaksanakan tes urine di masing- masing ruangan disusul pejabat eselon II III dan IV serta seluruh PNS Pemkab Halut. Kepala BNK Denny Tonoro di selasela tes urine menuturkan, pemeriksaan ini mendadak. Gebrakan awal ini dilakukan di kantor Bupati yakni Bupati, Wakil Bupati, Sekda para asisten staf ahli pejabat di lingkungan kantor Bupati dan PNS. Selasa hari ini akan

PROMO NEWS

IK-Togale Siap Menangkan Bahrain Kasuba

FOTO bersama IKA Togale bersama Bahrain

LABUHA—Dukungan calon bupati Halmahera Selatan (Halsel) Bahrain Kasuba terus mengalir, setelah Ikatan Keluarga Besar Waigitang (IKBW) kini giliran Ikatan Keluarga Tobelo-Galela (IK-Togale) Halsel menyatakan sikap mendukung Bahrain sebagai calon Bupati Halsel. Dukungan tersebut diputuskan melalui rapat harian IK-Togale di kediaman pembina IK-Togale yang juga calon Bupati Halsel Bahrain Kasuba di desa Marabose dihadiri mantan ketua IK-Togale Iksan Subur dan sekretaris IKTogale Noce Totononu. Sekretaris IK-Togale Noce Totononu pada wartawan usai pertemuan mengatakan berdasarkan pernyataan kesiapan anggota dewan pembina IK-Togale maju sebagai calon bupati Halsel makanya hari ini (kemarin,red) IK-Togale menggelar rapat dan menyatakan sikap mendukung Bahrain Kasuba sebagai calon bupati Halsel. “Ini pertemuan perdana makanya akan ada pertemuanpertemuan berikutnya memantapkan dukungan ke Bahrain Kasuba sebagai Bupati Halsel 2015-2010,” tandasnya. Noce juga menjelaskan bagi IK-Togale,

saat ini figur yang pantas melanjutkan kepemimpinan Muhammad Kasuba adalah Bahrain Kasuba jadi bila ada yang mengatasnamakan IK-Togale selanjutnya adalah kelompok illegal yang tidak diakui masyarakat IK-Togale. “Jika ada pembentukan IK-Togale di kecamatankecamatan itu bentuk dukungan terhadap Bahrain Kasuba sebagai Bupati Halsel,”tuturnya. Sementara, mantan IK-Togale Iksan Subur yang hadir dalam pertemuan itu menambahkan bahwa pertemuan ini adalah tokoh-tokoh Togale di tiga zona yakni Obi, Bacan dan Gane Timur-Gane Barat. “Dukungan ini sifatnya final makanya seluruh IK-Togale wajib mendukung sikap yang mendukung Bahrain Kasuba sebagai Bupati Halsel,”paparnya. Iksan bahkan megatakan pertemuan ini adalah langkah awal namun IK-Togale tak mengabaikan keluargakeluarga lain seperti Makian-Kayoa, Bacan, Obi, Gorontalo dan keluarga lainnya. “Semua keluarga akan dikonsuldasikan mendukung dan memenangkan Bahrain Kasuba sebagai Bupati Halsel,” pungkasnya. (ato/pn).

berlanjut ke kantor SKPD, bergeser ke kantor DPRD termasuk staf sekretariat DPRD dan anggota DPRD termasuk pimpinannya hingga tuntas. ”Hasil pemeriksaan sampel urine, Bupati, Wakil dan Sekda bebas narkoba, alias negatif atas hasil sampel urine yang diperoleh,” jelas Denny. Dia menambahkan, pengambilan sampel urine juga terus dilakukan di kantor Camat, kantor desa, dan Dikpora Halut untuk para guru serta ke sekolah, sekaligus TNI dan Polri yakni Polres Halut dan Kodim 1508 Tobelo yang dijadwalkan berikutnya. ”Pengambilan sampel dan tes urine ini wajib hukumnya dilakukan sesuai perintah UU,” jelas Denny. Dalam hasil pemeriksaan sampel urine akan dipilah, jika ditemukan positif narkoba, mereka akan masuk daftar khusus selanjutnya dilakukan asesmen tingkat kecanduannya seperti apa, hasil asesmen itu barulah BNN melakukan program rehabiltasi. ”Jika tes urine ditemukan ada yang positif narkoba, akan direkomendasikan untuk direhabilitasi,”jelasnya (sam/pn)

Pasir Galela Diduga Dicuri Diangkut Pakai Kapal Landing, Dibawa ke Raja Ampat TOBELO-Galela memeliki tambang galian C khususnya pasir pantai. Pasir Galel ini cukup dikenal karena kualitasnya yang baik untuk berbagai pembangunan infrastruktur. Sayangnya potensi ini belum dikelola dengan baik oleh Pemerintah Daerah. Salah satunya potensi pasir pantai di Desa Mamuya. Saat ini sudah ada beberapa investor melakukan pengambilan pasir ilegal untuk dibawa ke wilayah lain termasuk salah satunya ke Raja Ampat. Hanya saja pengangkutan pasir menggunakan kapal landing itu tidak ada ijin dan diduga melanggar Perda tata ruang. Meski sudah banyak terjadi pencurian namun dibiarkan Pemkab dan Polres Halut. Muncul dugaan pengangkutan pasir ilegal itu di-back up Kades Pune dan oknum polisi Polsek Galela. Kades Mamuya Galela Sefnat Dawile dikonfirmasi membenarkan keberadaan kapal landing tersebut dan melakukan pengangkutan pasir illegal. Saat ini bukan di Mamuya tapi di daerah daerah lain juga sudah dilakukan. ijin kapal itu langsung dari Kades Pune. Karena itu pihaknya telah melaporkan ke Kecamatan Galela bahwa ada aktifitas pengangkutan pasir dibawa ke Raja Ampat Papua Barat. .”Sesuai keterangan landing itu tidak memiliki ijin alias ilegal, jadi sudah kami laporkan ke pihak kecamatan agar ditndaklanjuti secar seius ,”kata Kades.

Kadishub Halut Yudhihart Noija dikonfirmasi menuturkan, setelah mendapatkan laporan, pihaknya memerintahkan anak buahnya mengecek kapal landing dan Tug Boat Alberta GT 415. Dalam pengecekan itu ditemukan kapal landing tidak memiliki ijin olah gerak serta ijin syahbadar Tobelo. Begitu pihaknya langsung memerintahkan menahan dokmen mereka hingga ijin mereka dilengkapi. ”Memang kapal landing dan tug boat Alberta GT 415 tidak memiliki ijin, sehingga kami tahan semua dokumennya,”tegas Kadishub. Sementara pihak Polres melalui Kabag Ops Kompol Robert AD Wasia dikonfirmasi mengatakan, pihaknya telah menyampaikan informasi itu ke Polsek Galela atas nama Brigpol Dulman untuk mengecek lokasi, ternyata benar ada pengangkutan pasir, dan kapal tongkangnnya masih ada namun dari data yang dikantongi kapal itu belum melakukan aktifitas pengangkutan. “Laporan itu sudah kami terima sejak 17 Januari lalu, kami sudah menyuruh anggota Polsek agar kades Pune dipanggil untuk dimintai keterangan sebab keberadaan kapal itu ada ijin dari Kades Pune. Kemudian pemilik kapal juga akan diperiksa menyangkut ijin ijin kapal tersebut. Saat ini kapal landing masih di Telaga biru Desa Mamuya,” ujar Robert. (sam/ici)


Halmahera Barat MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

5

art:MuS

ASPIRASI

Kerja Proyek Jalan Asal-asalan, Oknum Kontraktor Disorot JAILOLO - Pekerjaan hotmikx ruas jalan dari Desa Gamtala ke Desa Idamdehe sepanjang 1 kilometer kualitasnya diragukan. Kepala Desa Idamdehe, Simon Bessy menceritakan, pekerjaan hotmix itu mulai dari Desa Gamtala ke Desa Idamdehe, baru selesai dikerjakan dua hari lalu. Namun, kini kondisi jalan sudah mulai berlubang dan retak, hingga kualitasnya patut dicurigai dan diduga rekanan mengerjakan pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. “Saya heran jalan baru saja dikerjakan sudah rusak,”keluhnya. Pihaknya juga sudah melaporkan hal ini ke Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) dalam bentuk tertulis sekaligus foto kondisi jalan. Namun, Simon mengaku tidak mengetahui nama perusahaan yang mengerjakan jalan tersebut, karena tak dilengkapi papan proyek. “Tapi setahu saya, anggarannya dari APBD Halbar tahun anggaran 2014. Untuk itu saya meminta dinas PU dan DPRD khusus komisi III melihat persoalan ini,”pintanya. Terpisah salah satu anggota komisi III DPRD Halbar, Samad H Moid ditemui Malut Post di ruang kerjanya senin kemarin mengatakan, keluhan kepala Desa Idamdehe itu, akan dilanjutkan ke dinas terkait, untuk ditindaklanjuti. “Selain itu saya berharap, tahun anggaran 2015, pemerintah tidak lagi memberikan pekerjaan ke rekanan yang bermasalah, karena sudah terbukti kualitas pekerjaannya amburadul dan asal-asalnya,”pungkasnya.(ado/one)

Wacanakan PNS Halbar Kenakan Pakaian Adat Dihari Tertentu Bupati Warning CPNS Jalur K2 Editor Laporan

: Wawan Kurniawan : Muhammad Kabir

JAILOLO - Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halbar tak lama lagi bakal mengenakan pakian adat saat berkantor. Hal tersebut di sampaikan Bupati Halbar, Ir Namto H Roba SH saat upacara 17 bulan berjalan Senin (19/1) kemarin. Pakaian adat itu, nanti dikenakan PNS saat berkantor hari Kamis dan Jumat. Namun, rencana ini belum final karena akan dibicarakan lebih lanjut dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Korpri.

tandatangani,”tegasnya. “Jadi mengenai pemberlakuan Namto juga menambahkan, pakaian adat saat berkantor akan sesuai surat kontrak masa tugas, saya bicarakan dengan instansi yang nanti ditandatangani para terkait, tapi pastinya cepat atau CPNS salah satunya yakni harus lambat PNS Halbar akan menmengabdi selama 10 tahun di genakan pakian adat saat jam Pemkab Halbar, baru diperbolekantor,”ujar Namto yakin. hkan mengajukan permohonan Namto juga mengingatkan pindah tugas. CPNS jalur K2 yang telah meneri“Jadi surat kontrak masa tugas ma SK 80 persen, Senin kemarin, saudara-saudari (CPNS) tankhususnya yang bukan tenaga datangani memiliki kekuatan guru dan petugas medis, agar hukum, maka tidak alasan izin tetap berkantor sesuai waktu yang pindah mengikuti suami atau istri, telah ditetapkan. siapa yang melanggar tidak segan“Saya berharap CPNS jalur Ir Namto Hui Roba SH segan diberhentikan, karena maK2 Selasa (20/1) hari ini (kemarin), harus melaksanakan tugas selaku abdi sih menyandang status Calon Pegawai,”ujarnya. negara sesuai SK penempatan yang sudah saya (ado/one)

JAMINAN SOSIAL

Petugas RSUD Jailolo Keluhkan Dana BPJS JAILOLO - Tunjangan BPJS bagi petugas medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jailolo selama 4 bulan, sejak Semptember hingga Desember 2014, hingga kini belum dibayarkan. Salah seorang petugas medis yang namanya enggan dikorankan Senin (19/1) kemarin mebgeluhkan tunjangan BPJS petugas medis di RSUD Jailolo yang belum dibayarkan. Padahal anggaran BPJS tersebut sudah disetor ke Kasda. “Entah kenapa sampai saat ini belum juga dibayar, padahal seluruh data klaim kunjungan pasien peserta BPJS sudah dimasukkan ke dinas kesehatan,”tambahnya. Koordinator BPJS Halbar, Sri Hartini S Jailan SKM ketika dikonfirmasi mengaku proses penyaluran anggaran BPJS di masing-masing Puskesmas maupun RSUD Jailolo setiap bulan tidak mengalami keterlambatan. ”Kami setiap bulan salurkan dana BPJS ke Puskemas dan rumah sakit tepat waktu, karena setiap bulan data kunjungan pasien BPJS suda klaim, jadi mengenai keterlambatan pembayaran BPJS untuk RSUD Jailolo kendalanya dimana saya tidak tahu,”bebernya. (ado/one)

SAMPAH menumpuk di depan kediaman Wabub

Sampah Menumpuk di Depan Kediaman Wabub JAILOLO - Lagi-lagi kinerja kepala kantor tata kota, kebersihan dan pemadam kebakaran, Mesak Falila dikeluhkan warga. Pasalnya disepanjang jalan protokol menuju pusat pemerintah,

sudah beberapa hari sampah yang menumpuk tak diangkut. Hedra warga Desa Hatebicara, Senin (19/1) mengeluhkan hal ini, dan berharap agar tak lagi terjadi dalam Kota Jailolo. “Kota

Jailolo ini jantung Kabupaten Halbar, setiap hari sampah harus dibersihkan dan jangan dibiarkan tertumpuk,”pintanya. Parahnya, sampah yang ada di depan kediaman wakil bupati (wabub) dan mesjid raya Jailolo juga terlihat menumpuk. “Karena sampah sebagian besar adalah sampah basah yakni sisasisa makanan, jika dibiarkan berhari-hari, pasti berbau tak sedap, kami minta petugas perhatikan ini,”kata Hendra.(ado/one)

Ridjal: Sekot dan Karo Humas tak Paham Undang-undang JAILOLO - Penafsiran Undang-undang nomor 11 Tahun 1999 pasal 14 tentang persoalan tarik menarik aset milik Eks Kabupaten Maluku Utara yang ada di wilaya Kota Ternate oleh Sekot Kota Ternate Tauhid dan Karo Humas Pemprov Malut, menurut Kabag Humas Halbar, Ridjal Hamanur dangkal. Hal itu disampaikanya kepada wartawan Senin (19/1) kemarin di ruang kerjanya. Menurutnya, jika Pemkot Ternate dan Pemrov Malut mengklaim aset Eks Kantor Gubernur, Kantor DPRD, PU yang saat ini ditempati Kejaksaan Tinggi dan Polda Malut, maka ia meminta menunjukan dokumen kepemilikanya. “Jika berbicara pemerintahan, maka kita berbicara administrasi. Lihat saja dalam laporan hasil pemeriksaan BPK-RI Perwakilan Maluku Utara 2013 silam, aset-aset milik eks kabupaten maluku utara itu, tidak tercatat dalam neraca Pemkot Ternate, ini menunjukan aset tersebut bukan milik Pemkot Ternate,”tegasnya.

Ridjal bahkan menilai, sikap Pemkot Ternate menempati sejumlah aset milik Eks Pemkab Malut seperti Eks Kantor Dinas Koperasi dan Dinas Sosial, tanpa koordinasi Pemkab Halbar. “Langkah Pemkot Ternate terkesan merampas, makanya jangan salahkan kami jika masalah ini kami bawa ke ranah hukum, karena komitmen Pemkab Halbar menjual aset tersebut ke pihak ketiga melalui lembaga lelangan resmi dan lembaga penafsiran harga bukan secara pribadi,”bebernya. Menginai hak kepemilikan Eks Kantor Bupati Malut, di jalan pahlawan revolusi Kota Ternate yang dulunya ditempati Pemprov Malut hanya sebatas pinjam pakai untuk penuhi persyaratan pemekaran ke Mendagri dan Pemkab hHlbar memiliki dokumen pinjam pakai itu. “Kami minta Pemrov Malut dan Pemkot Ternate jangan berkoar-koar lagi di media massa,”semprot mantan fotografer kantor berita asing ini. (ado/one)


Morotai - Kepulauan Sula MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

6

Art : YoNo

Aset Pemkab Kepsul Masih Amburadul

JULFI Umasangaji

SANANA- Total anggaran yang dihabiskan Pemkab Kepulauan Sula (Kepsul) hingga 2014 untuk pendataan dan penertiban aset daerah mencapai Rp1,3 triliun. Sayangnya, anggaran itu tak membawa hasil. Hingga kini aset daerah masih carut-marut. Tiap tahun Pemkab Kepsul selalu mendapat rapor ‘merah’

FOLLOW UP

Janji Pantau Harga Barang

alias disclaimer dalam pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ketua Komisi II DPRD Kepsul, Julfi Umasangadji mengatakan, pengakuan Kepala Dinas Pengelolan Keuangan Aset Daerah (DPKAD) Irwan Mansyur saat hearing dengan Komisi II beberapa waktu lalu, anggaran yang telah dihabis-

kan mencapai Rp1,3 T. Namun selama 10 tahun ini aset daerah masih tak tertib. Banyak aset tak terdata. Misalnya, kantor Bupati Kepsul saja tak memiliki sertifikat kepemilikan. ‘’Kita berikan waktu sampai Maret dimasukan seluruh daftar aset ke Dewan,’’katanya di kantor DPRD, Senin

Tujuh PTT Sekretariat Daerah Dipecat Puluhan PNS Dimutasi Karena Tak Disiplin

SANANA- Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kepulauan Sula (Kepsul) akan memantau harga kebutuhan pokok secara kontinyu, pasca turunnya harga bahan bakar minyak (BBM). Selain ke pasar, Disperindagkop akan mengecek sejumlah agen pemasok sembilan bahan pokok di Sula. ‘’Rabu atau Kamis nanti baru kita lakukan pengecekan harga. Karena pada beberapa hari ini stok barang lama masih ada. Jadi sekitar tiga atau empat hari dari sekarang stok mereka sudah akan habis dan didatangkan stok baru. Tentu dengan harga baru yang lebih murah. Setelah itu kita cek, jangan sampai ada yang jual dengan harga lama,’’ kata Kepala Disperindagkop Kepsul, Muchlis Soamole, Senin (19/1). Selain mengawasi harga barang Muchlis mengaku hari ini membahas tarif transportasi baru dengan sejumlah SKPD. (rul/ici)

Laporan : Endy Suherman Editor : Mahmud ici

PEMEKARAN

Usulan Pemekaran Desa Masih Dipending SANANA-Komisi I DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) menegaskan tak menyetujui usulan pemekaran desa yang sementara diusulkan pemerintah daerah, sebelum kodifikasi desa tuntas dilakukan. Karena sampai saat ini banyak desa belum terkodifikasi di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Banyak desa belum memiliki nomor induk desa (NID) bahkan juga ada kecamatan belum memiliki Nomor Induk Kecamatan (NIK). ‘’Ada masyarakat di tiga desa yang mengusulkan pemekaran desanya yakni Falabisahaya, Buya dan Wayboga. Selain itu nanti ada beberapa desa lainnya menyusul. Hanya saja kalau kodifikasi desa, belum dilakukan BPMD dan bagian pemerintahan maka usulannya untuk pemekaran desa belum kita tindaklanjuti,’’jelas Sekretaris Komisi I DPRD Kepsul Ilyas Yainahu, di kantor DPRD, Senin (19/1). Ilyas mengatakan, Selasa (20/1) hari ini Komisi I bersama bagian pemerintahan, bagian hukum, BPMD dan Kesbangpol melakukan pertemuan dengan masyarakat Wayboga terkait usulan itu. Akan ada banyak hal dikerjkan soal rencana pemekaran sejumlah desa itu. ‘’Sesuai isyarat UU sebelum definitive dimekarkan, sebelumnya diberikan status desa persiapan. Bila selama tiga tahun dianggap tak layak akan dikembalikan ke desa induk,’’tambah anggota Komisi I Pardin Isa. Politisi Nasdem itu menambahkan, jangan karena kepentingan politik dan mengejar program pemerintah pusat satu desa Rp 1 miliar lantas banyak desa mau memekarkan diri. Komisi I akan mempertegas syarat pemekaran, serta menyelesaikan kodifikasi desa terlebih dahulu di Kemendagri baru desa lain dapat dimekarkan. (rul/ici)

(19/1). Selain mempertanyakan aset, saat hearing, Komisi II juga mempertanyakan hutang pemda di sejumlah bank di Sula. Dari pengakuan Kepala DPKD seluruh hutang telah dibayar ke pihak bank. ‘’Ada beberapa pihak bank juga kita panggil. Mereka mengakui bila seluruh hutang Pemda sudah lunas,’’tandasnya. (rul/ici)

ILUSTRASI aktivitas pengolahan kelapa menjadi kopra

Bupati Lakukan Pengetatan Kopra Asal Morotai DARUBA—Bupati Pulau Morotai Rusli Sibua menginstruksikan seluruh instansi, masyarakat dan pelaku usaha mulai 1 Februari 2015 aktifitas bongkar muat kopra tidak lagi dilakukan di wilayah lain. Instruksi bupati ini agar perputaran ekonomi dan membuka peluang kerja seluas-luasnya untuk buruh pelabuhan di Kabupaten Pulau Morotai. “S a y a i n s t r u k s i k a n pimpinan SKPD mulai 1 Februari seluruh aktifitas pengangkutan kopra ke-

lapa oleh truk-truk melalui pelabuhan feri ke Tobelo dihentikan. Seluruhnya dilakukan di pelabuhan dan kapal datang memuat kopra sendiri di Morotai,”kata Bupati Senin (20/1) saat peresmian Kantor Desa Wawama Morsel. Menurutnya, aktifitas bongkar muat hasil panen petani dilakukan langsung di pelabuhan Daruba. Baginya masuknya kapal di Morotai akan memberikan dampak ekonomi signifikan sekaligus membuka peluang bagi masyarakat

mengelola sendiri. Selama ini kopra Morotai didorong ke Tobelo sehingga Tobelo dikenal penghasil kopra terbanyak. Padahal, kopra yang didistribusi ke Tobelo itu sebagian besar dari Morotai. “ K e p a l a D i n a s P e rhubungan agar cepat mengambil sikap mengatasi hal ini, sebab, jika kapal pengangkutan kopra yang datang ke Morotai mengangkut hasil kopra maka perputaran keuangan itu cepat meningkat,”tukasnya. (end/ici)

Sirtu Jalan Karamat-Salati Diduga Bermasalah Habiskan Rp500 juta Proyek Tak Selesai TALIABU-Pembangunan jalan sirtu desa Karamat menuju Desa Salati, Taliabu Barat diduga bermasalah. Padahal anggaran yang telah dikucurkan sebesar Rp500 juta telah dihabaiskan. Hanya saja pekerjaannya hingga akhir tahun anggaran 2014 tak kunjung tuntas. Proyek itu bahkan tak setengah pekerjaan tapi sudah dihentikan. ‘’Progres pekerjaannya bahkan tak sampai 50 persen. Padahal anggarannya Rp500 juta lebih,’’kata anggota Pardin Isa, di kantor DPRD,

Senin (19/1). Dia mengatakan, setelah DPRD dapil Taliabu resmi balik ke wilayahnya, dia berjanji memanggil Kepala Dinas PU Taliabu untuk memperjelas masalah ini. Apalagi dari amatan DPRD Taliabu saat reses beberapa waktu lalu, disinyalir banyak proyek bermasalah dikerjakan Pemda Taliabu.’’Antara lain proyek tugu yang progres pekerjaannya baru sekitar 60 persen. Setelah balik kita usut tuntas masalah-masalah itu,’’tandasnya. (rul/ ici)

DARUBA—Bupati Pulau Morotai Rusli Sibua membuktikan komitmennya dalam penegakan Peraturan Pemerintah nomor 53 2010 tetang disiplin pegawai. Senin (20/1) saat apel bersama 17 bulan berjalan di kantor bupati, sejumlah PNS di Sekretariat Daerah dimutasi sekaligus diberikan teguran keras. Bahkan sejumlah Pegawai Tidak Tetap (PTT) resmi dipecat, lantaran tidak melaksanakan tugas. Dalam surat yang ditandatangi Sekretaris Daerah Pulau Morotai Ramli Yaman, PTT yang dipecat itu berdasarkan Keputusan Bupati nomor 814.1/43/ PM/2015 yakni Yelti Romoni bertugas di Bagian Tata Pemerintahan, Safrudin Kharie di Bagian Umum, Kamarudin T Bachtiar S di Bagian Umum, Hamida di Bagian Humas, Nelman Pidiwang staf Humas, Desi Arisandi Azis dan Yunita Mansur di Bagian Humas. Sementara 32 PNS dan PTT diberikan peringatan keras karena melanggar disiplin pegawai. Ada, 10 orang dari bagian pemerintahan yakni Nurnia Popa, Adrian, Irmalita Dg Basso, Muhammad Nouval, Fadli Pareta, Muhajir Leki, Rustamin Dingo, Fitrianty Paladua, Zulhaji Yallow. Sementara bagian Humas dan Protokoler diantaranya Fandi N Abukasim, Rivai Al Djogja, Nurbaini Hi Muda, Layang Susanto, Zulkarnain Hasan, Gusti Randa, Irawati Mala, Marlina Ubalai, Muhammad Rizki, dan Akil. Di Bagian Umum yakni Yusril Karim, M Rosyadi Mandea, Taufik Popa, Hinoke, Yudi Yusadi, Wahyu Popa, Ferawati Lanoni, Nurlia Gani Arif, Harun Baba, M Fikram dan Risnawati. 2 PNS Sekretariat Daerah yang bermasalah dimutasikan ke kantor lain diantaranya M Taufik Hi Musa sebelumnya staf Bagian Tata Pemerintahan dipindahkan ke Kantor Camat Morsel sebagai staf. Sementara R Armand Bachtiar staf bagian perekonomian dan pembangunan dipindahkan menjadi staf di kantor UPTD Morsel. Sementara PNS dan PTT lainnya diberikan pengharagaan lantaran melaksanakan tugas sesuai mekanisme yakni Apriani Muhammad, Agus Abdulrahman Rauf, Serli Rante Saruna dan Sudirman Muhammad. Sekretaris Daerah Pulau Morotai Ramli Yaman di hadapan ratusan PNS menjelaskan, mutasi dan pemberhentian adalah bagian dari penerapan penegakan PP 53 2010 tetang disiplin pegawai. (end/ici)

Status Hendra Karianga Dipertanyakan DPRD DARUBA— Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulau Morotai mempertanyakan status Hendra Karianga yang kini menjabat sebagai staf khusus Bupati Morotai Rusli Sibua. Status mantan anggota DPRD Provinsi Malut itu dipertanyakan lantaran posisi staf khusus itu mestinya bukan di Kabupaten/Kota dan Provinsi, namun harus mendampingi presiden. “Jadi posisi staf tugasnya di kepresidenan, bukan sebaliknya di Kabupaten maupun Provinsi. Kenapa di Pulau Morotai ada staf khusus,”kata anggota Komisi I DPRD Morotai MC Bill Abdul Aziz. Jabatan yang diemban dengan status sebagai staf khusus Bupati Pulau Morotai sejak tahun 2013, lanjut Ketua KNPI penyempurnaan itu, dalam ketentuan aturan, jelas tidak diperbolehkan mendampingi seorang Kepala Daerah di tingkat Kabupaten/Kota. MC.Bill Abdul Aziz mempertanyakan kenapa di seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Maluku Utara tidak memiliki staf khusus, tapi kenapa di Pulau Morotai justru ada staf khusus. ”Gaji staf khusus itu diambil dari anggaran APBD yang masuk honor Muspida, sementara Hendra Karianga menjabat staf ahli khusus bupati dihitung sejak 2013 lalu,”katanya. (end/ici)


Polmas

MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

7

art:MuS

AGENDA

5 Februari, Komjen Jepang Berkunjung ke Malut SOFIFI – Komisaris Jenderal (Komjen) Jepang Masaki Tani berencana berkunjung ke Maluku Utara (Malut) pada Kamis (5/2) mendatang. Kunj u n g a n Ko m j e n Masaki ini berminat untuk berinvestasi di daerah Malut. Namun menurut juru bicara Kantor Salmin Janidi Gubernur Salmin Janidi, Senin (19/1), Pemprov akan memanfaatkan kunjungan Komjen Jepang ini dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi. “Kita akan bertemu dengan Komjen Jepang ini. Dia ingin dengar presentase Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki Malut,” katanya. ”Besok (hari ini, red) Wagub M Natsir Thaib akan memimpin rapat bersama pimpinan SKPD untuk persiapan kujungan Komjen Jepang,”jelasnya. Selain menggelar pertemuan dengan pemprov, kunjungan Komjen Jepang ini juga untuk menghadiri acara lomba Pidato Bahasa Jepang yang di selenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (Malut) yang berlangsung di Bella Internasional Hotel. “Kehadiran Komjen ini juga untuk menghadiri kegiatan lomba pidato bahasa Jepang yang di gagas Pusat Studi Jepang Momiji (PSJM) Ummu Ternate. Karena komjen juga sebagai tim juri, sehingga harus mengikuti acara lomba tersebut,” pungkasnya. (cr-9/wat)

Bawaslu Ancam Ganti Personil Panwas Halut Diduga Masih Pengurus Aktif PG Halut Editor : Awat Halim Laporan : Jufri Duwila

TERNATE- Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Maluku Utara (Malut) Sultan Alwan dan anggota Bawaslu Malut Azis Marsaoly, Senin (19/1) melaksanakan perjalanan ke Kabupaten Halmahera Utara (Halut),

Senin (19/1). Perjalanan dua komisioner Bawaslu ke Halut ini, menurut anggota Bawaslu Muksin Amrin saat dikonfirmasi Senin (19/1), membenarkan perjalanan koleganya di Halut itu dalam rangka, untuk memastikan, pengaduan masyarakat ke Bawaslu tentang salah satu personil Panwas Halut atas nama Ahmad Idrus yang berstatus sebagai pengurus aktif DPD II Partai Golkar (PG) Halut. “Laporan itu, kita terima beberapa waktu lalu. Memang ada SK-nya kita sudah terima. Tetapi

kita ingin memastikan apakah SK itu benar atau hasil rekayasa, karena jangan sampai ada muatan politik di dalamnya,” ujarnya. Namun lanjut Muksin, Bawaslu tidak akan main-main bila kunjungan koleganya itu ada titik terang bahwa yang bersangkutan adalah pengusrus aktif Partai Golkar Halut. Bawalsu lanjut dia, akan mengambil sanksi tegas hingga pergantian. “Kalau memang SK yang kami terima itu benar, maka yang bersangkutan akan diganti,” tegasnya. (cr-02/wat)

PARPOL

DPW PAN Batalkan Hasil Penjaringan Balon Wali Kota TERNATE – Dewan Pimpinan Wi l aya h ( D P W ) Partai Amanat Nasional (PAN) Malut telah membatalkan hasil penjaringan Bakal Calon (Balon) Walikota Ternate yang dilakukan oleh Zamrud Hi Wahab. Empat Balon Wali Kota yang terSahrin Hamid jaring dalam penjaringan itu adalah Arifin Djafar (incumbent), Burhan Abdurrahman, Letkol (Ifn.) Omar Fauzi dan Syamsul Rizal. Namun DPW kembali membentuk tim penjaringan Balon Wali Kota yang baru, yang diketuai oleh Sabilarasad berdasarkan instruksi DPW PAN nomor PAN/27?A/ WK-WS/048/XII/2014. “Pembentukan tim penjaringan Balon Wali Kota ini mengacu pada AD/ART, juklak dan pedoman organisasi PAN dan instruksi DPW PAN Malut,” ujar juru bicara Tim Penjaringan, Samsul Hamja dalam konfrensi pers di Sekretariat DPD PAN Kota Ternate, baru-baru ini. Sementara Ketua Tim Penjaringan Sabilarasad mengatakan, hasil penjaringan sebelumnya yang dilakukan Zamrud Hi Wahab adalah inkonstitusional, karena tidak berkoordinasi dengan tim Pilkada DPW PAN Malut. “Tapi kita tetap mengakomodir kembali empat Balon tersebut dengan meminta memasukan kembali berkas masing-masing. Pendaftarannya akan dimulai Senin (19/1) hari ini, tanpa pungut biaya alias gratis,” ujarnya. Sementara Zamrud Hi Wahab saat dikonfirmasi via ponsel, mengatakan empat Balon Wali Kota tersebut sudah diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Lebih jauh, Zamrud masih mengklaim masih menjabat sebagai Ketua DPD PAN Kota Ternate. “Apa yang kita lakukan sudah sesuai mekanisme oraganisasi. Jadi penjaringan itu sah. Malah saya mempertanyakan legalitas Yunus Abas selaku Plt Ketua DPD PAN. Karena SK tersebut tidak diakui DPP PAN,” ungkapnya. (cr-02/wat)

ILUSTRASI suasana Pilkada

KPU Libatkan Media Masa Sosialisasi PKPU TERNATE- Peraturan Pengganti UndangUndang (Perppu) nomor 1 tahun 2014 tentang pemilihan gubernur, bupati dan wali kota saat ini sedang di bahas oleh DPR RI. Tapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara (Malut) tetap optimis kalau Perppu tersebut akan diterima DPR RI. Optimisme KPU Malut ini, menjadi pendorong untuk memantapkan langkah dalam menyambut Pilkada, yang rencana digelar pada Februari 2015

mendatang. Menurut Devisi Hukum KPU Malut Buchari Mahmud diminta tanggapan, Senin (19/1), mengatakan langkah awal KPU Malut sekarang adalah menjadwalkan proses dan tahapan pilkada 2015, terutama tahapan sosialisasi draf Peraturan KPU Pilkada 2015 ke pihak-pihak yang berkepentingan langsung, seperti Partai Politik maupun media massa. “Besok (hari ini, red) kita rapat untuk membicarakan waktu yang tepat. Nanti media juga

akan kita undang guna menyamakan persepsi menyongsong pilkada 2015. KPU Malut tidak terpengaruh dengan proses politik yang berlangsung di DPR RI,” katanya. dia membandingkan dengan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mulai besok (hari ini, red) mulai mensosialisasikan tentang PKPU. Optimis komisioner sekarang ini kata dia, setelah menggelar Rapat dengar Pendapat (RDP) antara KPU Pusat dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendari), Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum-HAM). “Jadi, kami yakin bahwa tidak ada problem yang mengganjal dalam pembahasan Perppu ini. Dan 99 persen kami yakin Perppu pilkada ini akan ditetapkan menjadi undang-undang,” katanya. (cr-02/wat)

Setelah Dilantik, Sugeng Bentuk KPUD dan DPRD Taliabu SOFIFI – Kpeastian pelantikan Penjabat Bupati Taliabu Sugeng Haryono pada Selasa (19/1) di kantor gubernur besok (hari ini, red), menandakan proses SK tentang pengambilan sumpah dan janji 20 anggota DPRD Pulau Taliabu mulai ada titik terang. Percepatan pengambilan sumpa dan janji Sugeng ini adalah pembentukan komisioner KPUD dan anggota DPRD Taliabu. “Setelah dilantik menjadi penjabat Taliabu, saya akan berupaya agar KPUD dan DPRD segera terbentuk. Karena kita harapkan supaya proses pemerintahan dan pembangunan di Taliabu bisa berjalan normal,” katanya. Menurut Sugeng, pengusulan pengambilan sumpah janji anggota DPRD Taliabu ini sudah disampaikan ke gubernur. Namun lanjut dia, saat itu dirinya masih menjabat sebagai pelaksana Harian (Plh).

SALAH satu perkampungan di Taliabu Selatan

”Saat menjabat sebagai Plh, saya sudah tandatangan surat pengusulan ke gubernur. Tapi memang pemprov belum proses karena penjabat yang berstatus Plh tidak bisa mengusulkan

anggota DPRD. Makanya setelah saya dilantik menjadi Pj Bupati Taliabu, saya langsung bikin pengusulan baru dengan nama-nama sesuai yang ditetapkan oleh KPUD,”pungkasnya. (cr-09/wat)


Malut Post

MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

8

Art: rizky

...POLRI Samb Hal. 1 Praktis belum bisa dipastikan kapan kursi Kapolri benarbenar terisi secara defenitif. Sutarman yang satu-satunya polisi berpangkat jenderal penuh yang masih aktif, tapi tidak ada jabatan. Pengendali jajaran Polri sendiri dipercaya kepada Komjen Pol Badrodin Haiti. ‘’Pak Sutarman masih berstatus sebagai jenderal aktif,’’ ujar Komjen Badrodin di Istana Negara, Jakarta, Senin kemarin. Dicopotnya Sutarman dari posisi Kapolri, memang masih menjadi misteri. Padahal mantan ajudan Presiden Gus Dur ini baru akan memasuki masa pensiun pada Oktober mendatang. Informasi terkini, kisruh ini ikut menyeret nama Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dikait-kaitkan hubungannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati yang kurang cair. ‘’Ada pengamat yang mengatakan kemelut di tubuh Polri ini tidak terlepas dari perseteruan antara Ibu Megawati dengan SBY. Jenderal Polisi Sutarman dipersepsikan sebagai orangnya SBY, dan Komjen Polisi Budi Gunawan sebagai orangnya Ibu Megawati,’’ tulis SBY di akun Facebook-nya. SBY menepis anggapan tersebut. Dia menegaskan Jenderal Sutarman dipilihnya karena kompetensi, bukan kedekatan. ‘’Untuk diingat, kalau Pak Budi Gunawan dinilai dekat dengan Ibu Megawati karena mantan ADC (ajudan)nya, maka Pak Sutarman adalah mantan ADC Gus Dur. Bukan mantan ADC SBY,’’ ujarnya. SBY mengingatkan, di pemerintahannya, karier Komjen Budi Gunawan sama sekali tak terganggu, bahkan terbilang lancar. Komjen Budi bahkan tiga kali mengalami promosi jabatan. ‘’Pak Budi Gunawan mengalami tiga kali promosi jabatan, serta kenaikan pangkat dari Brigjen ke Irjen, dan kemudian ke Komjen,’’ ujar SBY Begitu pun, jabatan Kabareskim yang sebelumnya disandang Komjen Suhardi Alius, tiba-tiba diganti mendadak. Alius dimutasi ke kursi Sekretaris Utama (Sestama) Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhannas), sementara penggantinya Irjen Pol Budi Waseso. Adanya pergeseran ini menjadi tanda tanya. Apalagi, saat acara pelantikan dan serah terima posisi Kabareskrim di Ruang Rapat Utama Mabes Polri yang dipimpin Plt Kapolri Komjen Badrodin, berlangsung tidak lazim karena tertutup bagi awak media. Begitu pun masalah sertijab ini, menjadi tak biasa lantaran digelar hanya beberapa jam setelah Surat Perintah dikeluarkan dimana pergantian ini diatur dalam Surat Perintah Kapolri nomor 124/I/2015 tertanggal 19 Januari 2015. Pergantian Suhardi sendiri adalah efek dari kisruh kasus di seputar Komjen Budi Gunawan yang telah disetujui DPR sebagai Kapolri namun pelantikannya ditunda oleh presiden karena Budi telah ditetapkan tersangka oleh KPK itu. Suhardi “dipersalahkan” karena dia tidak dianggap cakap menyelidiki kasus rekening Budi dan menyatakan rekening Budi Gunawan clear and clean. Padahal berdasar hasil penyelidikan itulah, yang sebenarnya dilakukan pada masa Kabareskrim Komjen Ito Sumardi, presiden berani menunjuk Budi sebagai calon tunggal Kapolri yang akhirnya menjadi kisruh. Suhardi sendiri telah menyatakan pada Beritasatu. com jika dia akan dicopot karena difitnah sebagai buntut dari kedekatannya dengan KPK dan PPATK. Padahal kedekatan itu karena hubungan kedinasan dan profesional semata. DITAWARI DUBES Meski sutarman dinonjobkan, namun jenderal rendah hati ini terus memberi semangat rekan-rekan sesama perwira tinggi, agar tetap mengedepankan soliditas. Presiden Jokowi sendiri sempat menawarkan posisi jabatan sebagai duta besar atau menjadi salah satu komisaris BUMN. ‘’Presiden sudah menawarkan jabatan di luar TNI/Polri,

...SUGENG Samb Hal. 1 “SK dari Mendagri sudah kita terima dan besok (hari ini, red) Pak Gubernur akan melantik Sugeng sebagai Pj Bupati Taliabu dengan masa bakti satu tahun,” kata Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Malut Ansar Daaly di ruang kerjanya, kemarin (19/1). “Undangan sudah kita sebarkan ke bupati wali kota dan Bupati Kepsul Ahmad Hidayat Mus, selaku kabupaten induk,” tambah Ansar. Kepastian rencana pelantikan Pj Bupati Taliabu ini juga ditandai pelaksanaan acara gladi bersih yang diikuti langsung Sugeng kemarin. Mesi tak ada gubernur, Sugeng tampak seirus mengikuti gladi. Rencana pelantikan Sugeng ini sekaligus mengakhiri polemik panjang soal penempatan Pj Bupati Taliabu. Sebulan lebih, SK Mendagri tentang pengangkatan Sugeng sebagai Pj Bupati Taliabu ‘berkaratan’ lantaran gubernur keberatan melantiknya. Seperti diketahui, saat SK Mendagri keluar atas nama Sugeng pada awal Desember 2014 lalu, Gubernur menyatakan keberatan atas pengangkatan Sugeng. Seperti diketahui, gubernur awalnya keberatan melantik Sugeng. Alasan gubernur, Sugeng bukan calon yang masuk dalam usulan prioritas. Calon yang diprioritaskan gubernur adalah La Bayoni, salah satu staf ahli gubernur. Gubernur pun berupaya meminta Mendagri Tjahjo Kumolo meninjau kembali pengangkatan Sugeng. Polemik pun terjadi. Namun gubernur akhirnya ‘menyerah’ pasca pertemuan dengan Mendagri awal Januari. Setelah pertemuan itu, gubernur lewat Juru Bicaranya, Salmin Janidi menyatakan gubernur akan segera melantik Sugeng. Pengangkatan Sugeng sendiri berdasarkan keputusan Mendagri nomor 131.82-4687-2014 tanggal 8 Desember 2014. Ansar mengatakan molornya pelantikan ini bukan karena faktor kesengajaan. “Bukan bukan persoalan suka atau tidak suka antar gubernur dengan Sugeng. Namun hanya persoalan miskomunikasi sehingga pelantikkannya molor,” kata Ansar. Sementara Sugeng sendiri hanya menanggapi datar saat dimintai tanggapannya atas molornya pelantikan dirinya. “Keterlambatan ini hanya persoalan administrasi dan tidak ada hal lain. Kalau ada polemik yang muncul

...MORSEL Samb Hal. 1 Dihadiri Sekretaris Daerah Pulau Morotai Ramli Yaman, Ketua DPRD Pulau Morotai Fahri Khairudin, beserta anggota DPRD, dan muspida serta pimpinan SKPD dan Kades se Morsel. Bupati Rusli Sibua dalam sambutannya, menyampaikan bahwa, pengresmian kantor desa yang dibangun menggunakan anggaran program satu desa satu miliar (SDSM) ini, merupakan wujud dari keberhasil Pemerintah ditingkat desa dalam mengelola anggaran tersebut, untuk kepentingan masyarakat secara umum. Dimana, selain membangun bangunan fisik seperti kantor Desa sekarang ini, juga terdapat bangunan fisik lainnya seperti bangunan pagar dan infrastruktur lain. Lanjut Rusli, ada 3 konsep penting yang mengukur pelayanan pemerintah ditingkat desa, ke 3 konsep itu diantarannya yaitu. Kemampuan organisasi pemerintah untuk mengenali kebutuhan masyarakat, menyusun agenda pembangunan, dan prioritas pelayanan dan mengembangkan program dan kegiatan pelayanan publik sesuai dengan kebutuhan aspirasi masyarakat. Kedua adalah, pelayanan kegiatan organisasi pemerintah sesuai dengan prinsip-prinsip administrasi yang benar atau, sesuai dengan kebijakan organisasi, baik yang implisit atau eksplisit dan ketiga adalah organisasi pemerintah harus mempertanggung jawavkan jawaban tindakan dan pekerjaan kepada publik dan kepada organisasi tempat kerja. Rusli berharap, dengan adanya fasilitas kantor desa yang megah ini, dapat menciptakan kreatifitas kerja Pemerintah Desa mulai dari Kepala Desa sampai pada stafnya, dalam melaksakan tugas pelayanan kegiatan organisasi, sesuai dengan prinsip-prinsip administrasi yang benar berdasarkan kebijakan organisasi. Setelah dilakukan evaluasi penggunaan anggaran SDSM, banyak hal tetang keberhasilan maupun kegagalan program kegiatan pembangunan desa, tetapi menurut Rusli, bahwa sebagai daerah baru tentu masih banyak kelemahan dan kekurangan yang dihadapi oleh pemerintah desa, kare-

berpulang pada pejabat bersangkutan, bisa dubes atau (komisaris) BUMN, tapi terserah pejabatnya (Jenderal Sutarman),’’ ujar Menko Polhukam Tedjo Edhy di Istana Negara, Senin kemarin. Namun, sumber di kepolisian membenarkan bahwa Jenderal Sutarman sudah ditawarkan posisi Dubes. Namun Jenderal bintang empat itu menolaknya. ‘’Beliau tidak bersedia,’’ ujar sumber di Mabes Polri. Sementara terkait dengan posisi Kapolri, DPR-RI yang telah merestui Komjen Budi Gunawan mendesak Presiden Jokowi untuk segera mengisi kursi Kapolri secara defenitif. Ketua DPR Setya Novanto berharap Komjen Badrodin tak terlalu lama memimpin Polri. ‘’Ya kita harapkan tidak terlalu lama, karena ada halhal yang perlu dipertimbangkan’’” kata Setya Novanto di gedung DPR, Jakarta, Senin Ia menuturkan, banyak keputusan-keputusan strategis yang harus diambil oleh seorang Kapolri, namun tidak bisa oleh pelaksana tugas (Plt) Kapolri. Karena itu Jokowi harus menjelaskan lamanya penunjukan Plt Kapolri Badrodin Haiti. ‘’Tentu kita harapkan presiden bisa mencari jalan keluar terbaik untuk selesaikan agenda secara baik,’’ imbuhnya. Di samping itu, DPR kata Setya Novanto juga akan mengambil sikap atas keputusan Jokowi menunda pelantikan Komjen Budi Gunawan dan mengangkat Badrodin Haiti sebagai pelaksana. ‘’DPR akan segera proses untuk mengadakan suatu evaluasi karena hal-hal strategis harus diputuskan oleh Kapolri, tentu kita harapkan tidak terlalu lama. Namun apapun yang diputuskan Presiden tetap kami hargai,’’ tegasnya. Secara terpisah Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsudin. Ia mendesak Presiden Jokowi segera menentukan Kapolri definitif. Penentuan Kapolri definitif ini menurutnya agar institusi Polri punya legitimasi dalam pengambilan keputusan. ‘’Menurut hemat saya ini tidak bisa dibiarkan. Dalam 1-2 hari ini Presiden harus mengambil sikap. Agar apa? Agar kebijakan-kebijakan institusi Polri itu bisa legitimate,’’ ujar Aziz di komplek parlemen, Senayan, Senin (19/1/2015). Dia mengatakan kalau Polri yang saat ini dipimpin Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti sulit memutuskan kebijakan-kebijakan strategis. Komisi III bakal menggelar rapat pleno untuk mendengarkan pandangan masingmasing fraksi terkait kondisi terbaru Polri. ‘’Komjen Badrodin tidak bisa memutuskan kebijakankebijakan yang bersifat strategis. Kalau sampai 1-2 hari Presiden belum ambil sikap, yah nanti kita fraksi-fraksi akan rapat, disampaikan ke pimpinan DPR, untuk nyatakan sikap resmi,’’ sebut Wakil Ketua Umum Golkar hasil Munas Bali itu. GENJOT PENYIDIKAN Di lain pihak KPK mulai menggenjot penyidikan dugaan kasus rekening gendut milik Komjen Budi dengan memanggil saksi-saksi sejumlah petinggi Polri, di antaranya, Direktur Tindak Pidana Umum Mabes Polri Brigjen Herry Prastowo. ‘’Ada panggilan untuk Brigjen Herry Prastowo, Dirtipidum Mabes Polri sebagai saksi untuk tersangka BG,’’ ujar Kabag Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha ketika dikonfirmasi, kemarin. Selain Herry, ada juga panggilan untuk Kombes Ibnu Isticha, Dosen Utama di STIK Lemdikpol Polri. Herry dan Ibnu adalah dua orang saksi pertama yang dipanggil di tahap penyidikan kasus ini. ‘’Kombes Ibnu Isticha juga dipanggil sebagai saksi untuk BG,’’ kata Priharsa. Belum diketahui apa kaitan Herry dan Ibnu. Khusus untuk Ibnu, dia adalah bawahan dari Komjen Budi yang sampai saat ini masih aktif sebagai Kepala Lemdikpol Polri. Kasus rekening gendut Budi Gunawan ini memang terkait dengan Bareskrim Polri. Badan tersebut pada tahun 2010, menerbitkan ‘’clearance’’ yang mementahkan laporan indikasi adanya transaksi tidak wajar terhadap Komjen Budi, yang dideteksi oleh PPATK.(bsc/dtc/*)

sebelumnya, itu hanya dinamika saja. Tidak ada masalah dalam proses penetapan saya sebagai Pj Bupati,” ujar Sugeng saat ditemui usai gladi. Sugeng sendiri adalah pejabat yang mengawali kiprahnya di Kementerian Dalam Negeri. Tahun 2013, dia menjabat Kepala Bappeda Pulau Taliabu merangkap Plt Sekda Taliabu. Sugeng kemudian merangkap Plh Bupati Taliabu setelah masa jabatan Pj Bupati Taliabu sebelumnya, Arman Sangadji berakhir pada April 2014. Sugeng juga menepis jika dirinya disebut tidak pernah menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada gubernur selama menjabat sebagai Plh Bupati Taliabu. “Saya selalu memberikan laporan ke gubernur terkait perkembangan pemerintahan yang ada di Taliabu. Jadi tidak benar kalau saya tidak pernah menyampaikan laporan. Bahkan laporan tahunan yang menurut aturan harus dilaporkan oleh caretaker (Pj Bupati) pun saya sebagai Plh langsung mengambil langkah karena caretaker belum ada kejelasan,” kata Sugeng. Ditanya soal adanya aksi penolakan terhadap dirinya, Sugeng mengatakan dirinya tidak mau berpolemik. “Tidak ada problem di Taliabu. Kalau misalnya ada penolakan dari warga Taliabu, itu hanyalah sekelompok orang. Tapi saya tidak mau berpolemik. Saya hanya ingin memikirkan proses pembangunan Taliabu ke depan,” tandasnya. Dia mengatakan Taliabu merupakan kabupaten baru. “Sehingga harus fokus pada pembangunan,” ujarnya. Dia mengaku setelah dilantik nanti, dirinya akan fokus pertama pada pembentukan DPRD sehingga proses pemerintahan dan pembangunan bisa berjalan normal.”Kalau pengusulan DPRD, sebagai Plh sudah saya ajukan ke gubernur. Namun menurut aturan seorang Plh tidak bisa mengusulkan anggota DPRD, maka setelah saya dilantik, saya langsung usulkan kembali dengan namanama sesuai yang ditetapkan oleh KPUD,”pungkasnya. Sementara Bupati Kepsul Ahmad Hidayat Mus (AHM) mengucapkan selama atas pelantikan Sugeng. Bupati yang mengusulkan nama Sugeng itu juga mengucapkan terima kasih kepada gubernur. “AHM sebenarnya mau ikut acara pelantikan, tapi kebetulan besok (hari ini) ada rapat di DPP Partai Golkar terkait Perppu Pilkada, maka beliau belum bisa datang hadiri pelantikan,” tutur Juru Bicara AHM, Syawal Damapolii lewat ponsel kemarin.(cr-9/fai)

nanya itu wajar. Meski begitu dia memberikan apresiasi kepada Pemerintah desa masing-masing, dimana telah mampu menunjukan komitmenya dan memanfaatkan anggaran tersebut secara baik. Karena ini dapat dibuktikan oleh para Kades ini. “Perkembangannya dianggap sangat positif untuk mewujudkan cita-cita pembangunan, karena rata-rata tingkat keberhasilan pembangunan baik belanja langsung maupun tidak langsung bisa mencapai 110 persen dari realisasi pendapatan desa,”pungkasnya. Rusli yakni dan percaya, bahwa pelaksaan pembangunan desa dilaksanakan berkesinambungan agar memberikan dampak perubahan yang lebih baik Untuk itu ia berharap, kepada seluruh Kades dalam wilayah Kecamatan Morsel, agar setelah pelaksanaan APBD desa tahun anggaran 2014, tentu pemerintah desa harus membangun kesinambungan pembangunan pada tahun anggaran 2014-2016, karena telah diamanatkan melalui perundang-undangan yang berlaku. Rusli berharap, Kepada Kades dan BPD masing-masing desa, agar dapat membantu Pemkab Pulau Morotai dalam mengenjod Pendapatan Asli Daerah dimasing-masing desa. Ini karena ditahun 2015 adalah tahun PAD. Masyarakat sebagai bagian dari subjek atas objek pajak dan retribusi dalam wilayah pemerintah desa, jadi harus didorong dan dimaksimalkan .”Saya harap para pimpinan SKPD agar membangun koordinasi dengan pemerintah desa, untuk mengidentifikasi seluruh objek pajak dan retribusi daerah, sedangkan bagi desa dan SKPD yang berhasil akan diberikan reword yang sepadan,”cetusnya. Sementara itu Camat Morotai Selatan Usman Kurung, dalam sambutanya dihadapan Bupati, muspida dan pimpinan SKPD serta warga, bahwa Kepala desa memiliki niat dan keinginan yang sama untuk mensukseskan program primadona Pemkab Pulau Morotai ini, namun dalam proses pembangunan kantor desa dan pembangunan fisik lainnya sedikit terhambat. “Kami sudah maksimal melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai pimpinan di wilayah Morsel, namun sebagai manusia memiliki keterbatasan dan kekurangan,”pungkasnya.(end/adv/ici)

...VAYA Samb Hal. 1 Sidang yang dipimpin Wakil Ketua PN Ternate, Lukman Bachmid, diisi dengan pembacaan tanggapan oleh JPU Mokshin Umalekhoa. Mokshin hanya menanggapi beberapa poin pembelaan pihak terdakwa, salah satunya terkait penyitaan uang sebesar Rp 1,4 miliar lebih dari tangan Vaya Armaiyn. Menurut JPU, dalam pasal 7 ayat 1 huruf D Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) tidak menyebutkan penitipan, yang ada hanya penyitaan. Dari dasar itu, pihak Kejati mengambil langkah untuk menyita uang yang diantar Vaya Armaiyn ke Kejati dan dijadikan sebagai barang bukti. ” Penasehat Hukum harus menggunakan bahasa hukum yang relevan sehingga tidak membingungkan masyarakat, menyangkut uang itu tidak dititipkan melainkan disita, ”tegasnya di depan hakim. JPU juga meminta hakim agar menolak pembelaan PH terdakwa. Sementara itu, PH Vaya Armaiyn, Abdullah Kahar menyatakan, penyerahan uang sebesar Rp 1,4 miliar untuk dititip ke Kejati didasari dengan diterbitkannya surat serah terima dari pihak terdakwa ke penyidik Kejati. Menurut Kahar, penitipan uang tersebut atas usulan jaksa Kejati yang menangani kasus RTRW. “Uang tersebut kami serahkan tidak sekaligus, tapi terhitung sebanyak tiga

...EKSEKUSI Samb Hal. 1 sudah berkekuatan hukum tetap (incraaht), dan tinggal menunggu eksekusi mati. Terpidana ini tersebar di Malaysia, Arab Saudi, dan China. Apa sikap pemerintah RI? ‘’Ini sudah menjadi kewajiban bagi negara untuk beri pendampingan hukum terhadap warga negaranya pada saat warga negarannya hadapi masalah hukum,’’ jelas Menlu Retno Marsudi di Istana Negara, Jakarta, kemarin. Menurut Retno, pemerintah sudah berupaya maksimal melakukan pendampingan hukum. ‘’Jadi untuk masalah ini kewajiban kami laksanakan secara optimal,’’ tambahnya. Lalu apakah pemerintah juga akan menarik Dubesnya pulang bila eksekusi dilakukan negara-negara itu? ‘’Kami akan lihat, karena ini tidak bisa digeneralisir. Jadi setiap kasus akan kami lihat. tetapi yang ingin saya tekankan adalah kewajiban negara untuk beri pendampingan hukum. Ini adalah salah satu wujud kehadiran negara memberikan perlindungan hukum bagi warga negaranya,’’ tutup Retno yang masih merahasiakan jumlah WNI yang menunggu eksekusi di luar negeri. Data 17 WNI menunggu eksekusi berdasarkan data Migrant Care. WNI itu tersebar di Malaysia 3, di Arab Saudi 5, dan di China 9. TAK TEBANG PILIH Sementara itu, meski banyak Negara memprotes pelaksanaan hukuman mati, namun pemerintah Indonesia tetap pada sikap tegas akan melaksanaan eksekusi gelombang kedua. Pemerintah Indonesia menegaskan tidak akan tebang pilih kepada warga negara manapun yang melanggar hukum di Indonesia. ‘’Tidak ada (tebang pilih),’’ tegas Menko Polhukam Tedjo Edhy di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta, Senin kemarin. Tedjo mengatakan, semua negara yang warga negaranya terlibat masalah hukum, tentu akan memberikan bantuan hukum. Selain itu mereka juga akan berusaha melobi Presiden Jokowi untuk dibebaskan. ‘’Tetapi masalah terkait dengan Narkoba, presiden sudah menyatakan bahwa semua grasi masalah narkoba akan ditolak oleh presiden,’’ katanya. Tedjo belum mengetahui persis apakah Presiden Jokowi juga telak menolak lobi PM Australia Tony Abbot. Tedjo kembali menegaskan semua terpidana terkait narkoba tidak akan diberikan grasi. Tedjo tidak khawatir eksekusi mati terpidana narkoba yang merupakan warga negara asing akan mengganggu hubungan In-

...NAPI Samb Hal. 1 kabupaten di mana Pulau Nusakambangan berada. Meskipun jarak sudah dekat, rombongan tidak bisa sertamerta menuju ke pulau yang terkesan “seram” karena digunakan untuk menampung penjahat kelas kakak tersebut. Masuk ke pulau penjara dengan pengamanan superketat itu diperlukan prosedur yang panjang. Utomo mengatakan sudah mengajukan permohonan ke Dirjen Lapas Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum dan HAM) untuk mengunjungi dua terpidana mati asal Brasil Marco Archer C. Moreira dan Rodrigo Gularte pada Senin (12/1). Namun, jawaban dari Dirjen Lapas tidak jua datang. “Untung saja ada Jeffri Huwae. Jaksa dari Kejati Banten itu menghubungi saya dan mengajak ke Nusakambangan,” lanjutnya. Kejati Banten adalah institusi yang mengusut kasus Moreira. Baru siangnya, sekitar pukul 12.00 WIB, dengan menggunakan mobil sewaan, rombongan Kedubes Brasil bersama Jawa Pos meluncur ke Cilacap. Perjalanan tersebut membutuh waktu satu jam dengan kecepatan sedang. Di kota itu Jeffri berjanji akan menemui Utomo pada pukul 14.00 di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilacap. Sayang, pada jam yang telah direncanakan, yang punya janji tidak kunjung datang. Utomo yang menghubungi dia mendapat jawaban bahwa Jeffri masih dalam perjalanan menuju Cilacap dari Purwokerto. Baru pada pukul 15.30 salah seorang petugas kejari meminta kami masuk ke ruang kerja Kepala Kejari Cilacap Edyward Kaban. Ternyata, Jeffri sudah berada di ruangan tersebut. Dalam pertemuan itu, Jeffri menginformasikan bahwa akan ada pemberitahuan eksekusi kepada sejumlah terpidana mati. “Rencananya, Rabu malam atau Kamis dini hari kami beri tahu para terpidana,” ujarnya. Mendengar itu, Utomo sangat kaget. Dia mempertanyakan kebijakan tersebut. Sebab, sebelumnya dari Kejagung dia menerima informasi bahwa eksekusi dilakukan pada 22 Januari. “Kalau begini, kasihan keluarganya tidak bisa bertemu dengan Moreira,” ujarnya. Namun, apa mau dikata, protes itu tidak bisa mengubah keputusan. Utomo dan Cordoso tidak mau berdebat. Saat itu yang paling penting ialah bertemu dengan Moreira dan Gularte. “Kalau protes lebih keras, dikhawatirkan malah tidak bisa ketemu dengan Moreira dan Gularte,” ujar Karim. Menjelang gelap, suasana di dermaga yang menjadi pintu masuk menuju pulau dengan tujuh lapas itu cukup ramai. Banyak orang lalu lalang. Menurut salah seorang petugas kejari, mereka adalah intel. Setelah empat mobil rombongan turun, perjalanan dilanjutkan ke Lapas Besi, lapas penampungan terakhir napi sebelum dieksekusi. Jalanan beraspal cukup mulus. Namun, suasana sangat gelap karena sama sekali tidak ada penerangan jalan. Apalagi, di kanan kiri jalan hanya hutan. Beberapa kali rombongan melewati lapas. Namun, karena kecepatan mobil cukup tinggi dan suasana gelap, tidak bisa dibaca lapas apa saja yang dilalui. Di sekitar lapas tersebut terlihat beberapa rumah. “Rumah-rumah itu bukan punya warga. Kebanyakan milik karyawan dan keluarga karyawan lapas,” ujar Utomo yang beberapa kali masuk ke Nusakambangan mengunjungi klien. Setelah 30 menit menembus gelapnya hutan, rombongan tiba di sebuah bangunan bercat putih. Itulah Lapas Besi. Turun dari mobil, Jeffri langsung

kali,”ungkapnya pada Malut Post, kemarin. Penyerahan uang diterima oleh Ketua tim penyidik Asep Maryono bersama dua penyidik, yakni Mokshin Umalekhoa dan S Siahana. Penitipan uang pertama dilakukan pada 6 Mei 2014 sebesar Rp 250 juta dan diterbitkan surat perintah penitipan nomor Print- 250/S.2/Fd.1/05/2014. Penitipan kedua sebesar Rp 1 miliar yang dilakukan pada satu pekan setelah penitipan pertama dengan nomor Print-246/S.2/Fd.1/05/2014. Sedangkan penitipan ketiga sebesar Rp 240 juta pada 22 Mei 2014 dengan nomor Print-54/S.2/Fd.1/05/2014. Tiga surat ini semuanya berkop surat perintah penitipan. Bukan surat perintah penyitaan. “ Atas permintaan jaksa yang disertai dengan surat perintah penitipan maka kami menitipkan uang tersebut. Kami lakukan ini karena dasar yang jelas, bukan merekayasa,”terangnya seraya menunjukan bukti adanya surat perintah penitipan dari penyidik Kejati. Dengan sejumlah fakta, baik melalui pemeriksaan saksi dan ahli serta dasar penerbitan surat perintah penitipan, PH Vaya Armaiyn meminta majelis hakim untuk dapat mempertimbangkan saat putusan nanti. Sementara itu, suasana sidang kemarin berlangsung tenang. Vaya Armaiyn yang mengenakan pakain putuh-putih terlihat tenang dan menunduk saat mendengarkan JPU membacakan tanggapan terhadap pledoi pihak terdakwa. Sidang dengan agenda putusan akan dilangsungkan pada Senin (26/1) pekan depan.(tr-02/adve/lex)

donesia dengan negara tersebut. Sebab, ada juga WNI yang dihukum mati di negara lain. ‘’Oh tidak, sama dengan kita. Anggota kita dihukum mati di Malaysia, sudah diberikan bantuan hukum dan dilaksanakan, kita juga tidak apa-apa dengan Malaysia,’’ tutupnya. Indonesia sendiri sebenarnya bukan satu-satunya negara yang menerapkan hukuman mati. Eksekuysi mati di sejumlah negara bahkan jauh lebih tinggi. Dari data statistic yang Lembaga nonprofit Amnesty International yang terus menyoroti proses hukuman mati di berbagai negara, negeri Tiongkok dianggap paling tinggi ‘’mencabut nyawa orang’’. Meski tak ada angka resmi, karena pemerintah komunis tersebut merahasiakannya, namun dari berbagai dokumen dan laporan, jumlahnya diyakini mencapai ribuan, jauh melebihi negara-negara lain. Sementara di peringkat selanjutnya ada Iran, Irak, Arab Saudi dan kelima Amerika Serikat. Negara adidaya itu masih melakukan hukuman mati, meski jumlahnya terus berkurang. Bagi Amnesty International, hukuman mati jelas menyalahi HAM. Mereka dengan tegas menolak hal tersebut dan berharap negara-negara mau menghentikan praktiknya. Tapi di Indonesia, hukuman mati masih berlangsung dan dianggap dibutuhkan untuk memberi efek jera, terutama pada kasus narkoba. TAK HENTI MELOBI Eksekusi mati gelombang berikutnya, ada dua nama warga Australia ikut menjadi perhatian khusus, baik di Indonesia maupun di Australia sendiri. Karenanya lobi-lobi terus dilakukan pemerintah Australia. Bahkan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop mengatakan, telah melakukan pertemuan dengan pihak Pemerintah Indonesia sebanyak 50 kali. Namun, lobi tersebut selalu ditolak. Sebagaimana diketahui, dua pengedar narkoba asal Australia bernama Myuran Sukumaran dan Andrew Chan akan dieksekusi mati. Meski demikian, tidak diketahui kapan eksekusi itu akan dilakukan. Bishop sudah berusaha melobi Pemerintah Indonesia agar melepaskan kedua warganya tersebut. Namun, usaha mereka ditolak mentah-mentah. ‘’Pada titik ini, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah menolak permohonan saya, tapi kami akan terus melakukan semua yang kami bisa. Saya bertemu dengan keluarga korban selama akhir pekan dan saya meyakinkan mereka bahwa kami akan terus membuat representasi,” kata Bishop. (bsc/dtc/okz/*)

menghampiri rombongan Kedubes Brasil. Dia menjelaskan, Moreira dan Gularte ditahan di Lapas Pasir Putih. Menjelang eksekusi, mereka dipindah ke Lapas Besi. “Untuk bicara dengan Moreira nanti bisa di Lapas Besi. Untuk bicara dengan Gularte, silakan ke Lapas Pasir Putih. Kami mengusahakan kepala lapas bisa mengizinkan bertemu dengan Gularte,” kata Jeffri kepada Utomo. Tidak ingin membuang waktu, rombongan Kedubes Brasil meluncur ke Lapas Pasir Putih. Jaraknya sekitar 5 kilometer dari Lapas Besi. Lapas Pasir Putih merupakan lapas yang posisinya di ujung Pulau Nusakambangan. Dalam perjalan itu, kami kembali melewati hutan belantara. Lapas Pasir Putih terlihat lebih besar dari Lapas Besi. Di samping bangunan lapas terdapat pagar besi setinggi lebih dari 20 meter. Pagar itu begitu panjang, sampai tidak terlihat ujungnya. Kepala Lapas Pasir Putih Hendra Eka Putranto menyambut kami. Lelaki bertubuh gempal itu begitu ramah. Dia meminta kami menunggu di ruang kerjanya. “Saya mohon maaf. Kita harus menunggu sampai semua napi masuk sel, baru keluarkan Moreira,” ujarnya. Beberapa saat dia menceritakan kondisi Moreira yang belum mengetahui adanya eksekusi tersebut. Beberapa hari lalu Moreira sempat mengobrol dengan Hendra. Moreira yang sudah cukup fasih berbahasa Indonesia mengatakan bahwa orang dari Kedubes Brasil akan datang. “Ya, saat itu dia sering mengulang-ulang cerita bahwa orang kedubes akan datang,” tuturnya. Moreira, lanjut dia, merupakan salah seorang terpidana yang membuat suasana Lapas Pasir Putih lebih ceria. Di lapas itu terdapat lapangan tenis. Para penghuni sering bermain tenis, termasuk Moreira. Saat menunggu giliran bermain, Moreira sering jahil. Kadang dia melemparkan banyak bola tenis ke lapangan. “Tentu saja, penghuni yang sedang bermain kebingungan. Saat itu biasanya Moreira ngeloyor pergi,” beber Hendra. Menurut Hendra, Moreira sudah dianggap sebagai kawan. Dia merasa kehilangan ketika mendengar kabar Moreira akan dieksekusi. “Saya kasihan, kenapa harus begini. Tapi, apa mau dikata, kami tentu harus melaksanakan tugas,” ujarnya, lalu terdiam. Tidak berselang lama Moreira keluar sel. Dia langsung menemui Cordoso dan Utomo. Terpidana mati karena membawa 13 kilogram kokain pada 2003 itu terlihat tegang dan memberontak sambil teriak-teriak. Namun, setelah ditenangkan oleh Cardoso dan Utomo, dia mau dipindah ke Lapas Besi. Di Lapas Pasir Putih juga Utomo dan Cordoso menemui Gularte. Dia juga terpidana mati asal Brasil yang grasinya baru ditolak pada Senin (12/1). Pertamuan itu, rencananya, dilakukan di salah satu ruang petugas yang berdekatan dengan sel. Jaraknya sekitar 30 meter dari sel para napi. Menunggu beberapa saat, sipir kembali menghampiri Cordoso. Dia menyatakan bahwa Gularte tidak ingin keluar dari sel. “Dia mendengar teriakan Moreira. Dia mengira dirinya akan dieksekusi,” kata sipir. Mau tidak mau, Cordoso harus masuk ke sel Gularte. Dia diantar seorang sipir. Lokasi sel Gularte berada di pojok kiri lapas. Sel tersebut berjeruji besi dengan tambahan pagar kawat. Saking kecilnya pagar kawat itu, jari-jari tidak bisa masuk ke sel. Sel Gularte terdiri atas dua ruang, luar dan dalam. Saat itu Gularte berada di sel bagian dalam yang disekat jeruji dan tidak bisa dilihat dari luar. “Gularte, I”m form embassy,” ujar Cordoso. (jpnn/fai)

PEMBERITAHUAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

ADB. YAHYA ABDULLAH HASBI KONORAS MUHAMMAD NOVAL KASMAN FAHMI MUSA GIMIN BADRUN AHMAD DIAN MEGAWATI TUKUBOYA FARUK ABAS

Nama – nama tersebut diatas diharapkan kehadirannya pada hari Jumat, 23 Januari 2015 pukul 09.00 WIT di kantor SKH Malut Post. Demikian pemberitahuan ini di sampaikan atas kehadirannya diucapkan terima kasih.


Sportivo MALUT PO POST - SELASA, 20 JANUARI 2015 P

9

A : YoNo Art

Tiga Wanita Penyebab Putusnya Irina-Ronaldo Bintang N NBA Siap Gantikan Posisi Ronaldo R Ro Laporan : JPNN JP P Editor : Haiy y Umamit Haiyun PUTUSN PUTUSNYA N hubungan Cristiano Ronaldo da a model papan atas Rudan sia, Irina Shayk, Sh S memantik spekulasi di kalangan kalangg media. Sebel lu Sebelumnya, disebutkan bahwa CR7 tterpaksa harus mengakhiri hubu u hubungan dengan sang kekasih lantaran lant ia tidak mendapat restu da d dari sang ibunda, Dolores dos San n Aveiro. Santos Nam m Namun menurut laporan yang d i diturunkan oleh Mundo Deporti iv karamnya hubungan Deportivo, kasih ant t antara bintang Real Madrid dan Irina bisa b jadi disebabkan oleh kehadiran n tiga wanita lain di dalam kehidupan n CR7. Siapakah h mereka. Andress Urach, Model dan pebisnis p asal Brasil berusia 29 tahun inii menjadi sorotan usai ia memutuskan n untuk berpartisipasi di gelaran Miss B Bum Bum. Ia sempat disebut menjalin skandal skk dengan Ronaldo di Piala Dunia 20 1 2014. Kemudian, Nicole Minetti, model dan penari ber r berusia 29 tahun ini sempat menghebohkan n media Italia usai ia disebut punya hubu u hubungan dengan eks Perdana Mentri, Silvio Berlusconi. Bee Ia juga disebut pernah menjalin n asmara dengan striker

PSG, Zlatan Ibrahimovic. Dan yang terakhir, Rita Pereira, aktris, model, dan pembawa acara TV asal Portugal berusia 32 tahun ini diklaim sebagai wanita yang berhasrat untuk menjadi Nyonya Ronaldo. Ia bahkan disebut tak ragu mengirim pesan singkat bernada ancaman pada Irina untuk mengakhiri hubungannya dengan CR7. Namun, tidak butuh waktu lama bagi Irina Shayk, model cantik asal Rusia yang putus dengan Cristiano Ronaldo, untuk mendapatkan ‘lamaran’ dari bintang olahraga lainnya. Menurut laporan yang diturunkan oleh 101 Great Goals, bintang NBA Giannis Antetokounmpo belum lama ini secara terbuka menyatakan keinginannya untuk menggantikan posisi CR7 di hati sang model cantik.

Sang bintang NBA, yang bermain untuk Milwaukee Bucks, menulis di akun Twitter miliknya: “Saya dengar Irina Shayk sudah single sekarang....apakah saya harus menDM dirinya?? Atau kalian semua pikir masih terlalu cepat?? Hahahaha,” cetusnya. (jpnn/ tr-05)

RITA Pereira NICOLE Minetti ANRESS Urach

CRISTIANO RonaldoFoto

Cederai Falcao, Guru SD Dapat Ancaman Mati Wartawan Olahraga Perempuan Paling Top di Eropa

RADAMEL Falcao

PESEPAKBOLA amatir dan guru sekolah dasar, Soner Ertek, mengungkap bahwa ia menerima ancaman pembunuhan usai mencederai Radamel Falcao sebelum Piala Dunia, menurut laporan Daily Mirror. Pemain Kolombia itu mengalami cedera parah saat bermain melawan Monts d’Or Azergues di laga piala domestik. Masalah di lutut lantas membuat sang penyerang gagal tampil di Piala Dunia 2014. “Ia mengalami cedera dan harus digotong, namun tidak tahu apa yang terjadi. Selama istirahat babak pertama rekan setim

saya berkata ‘Kalian dengar tentang Falcao? Mereka bilang cederanya parah’,” tutur Ertek. “Usai pertandingan, di mana kami kalah 0-3, media ingin mewawancarai saya dan saya tahu itu bukan karena kemampuan saya mengawal lini belakang. Ketika saya berada di rumah bersama istri saya, telepon sudah berbunyi. Hal tersebut terjadi sepanjang waktu. Telepon, email, dan di atas semua itu, pemberitahuan di Facebook meluncur deras,” ceritanya. Falcao kini bermain di Manchester United sebagai pemain pinjaman dari AS Monaco.

Kala Martunis Menjelma Jadi Cristiano Ronaldo MASIH ingatkah dengan sosok Martunis? Ya, ia adalah salah satu bocah yang selamat dari bencana dahsyat tsunami yang menerjang Aceh pada akhir 2004 silam. Setelah kejadian tersebut, Martunis langsung menjadi perhatian dunia, tak terkecuali oleh bintang Portugal, Cristiano Ronaldo yang tersentuh usai mendengar cerita heroiknya. Ronaldo pun menjadikan Martunis yang kini berusia 18 tahun sebagai anak asuh dan sempat memberikannya jersey Real Madrid dengan tanda tangan dirinya. Kini, klub masa remaja CR7, Sporting Lisbon rupanya mengikuti langkah yang sama, yakni dengan memberikan jer-

MARTUNIS dan Cristiano Ronaldo

sey klub kepada Martunis yang mereka anggap merupakan fans klub berjuluk Leoes tersebut. Jersey tersebut ternyata bernomor punggung 28, sama dengan yang dikenakan Ronaldo muda, serta bernama punggung Martunis CR. “Martunis, bocah yang selamat yang tsunami di Indonesia 10 tahun lalu, merupakan penggemar Sporting dan akan mendapatkan jersey!,” demikian tulis Sporting lewat akun Twitter resmi mereka. Ronaldo sendiri beberapa waktu lalu, tepatnya ketika 10 tahun peringatan tragedi tsunami juga sempat mengenang persahabatan dengan Martunis lewat akun media sosial pribadinya. (anv/tr-05)

Cedera lutut yang ia alami memang sudah pulih, namun sempat dikabarkan hal tersebut menghalangi dirinya untuk segera mendapat kontrak permanen di Old Trafford. “Banyak orang berkata ‘jika saya jadi dirinya, saya akan bunuh diri’. Orang lain berkata, ‘Jika Militer Kolombia ingin kembali dipercaya, mereka harus dibiarkan menangani Ertek’. Ini pengalaman yang buruk. Salah satu koran Kolombia menulis ‘Ia akan berusia 29 tahun dalam waktu dekat. Ia adalah seorang Iblis, dengan I besar’,” pungkasnya. (okz/tr-05)

Nikahi Michelle, Tontowi Ahmad Kini Tak Single Lagi JAKARTA - Tontowi Ahmad kini bukan lagi pasangan Liliyana Natsir. Pebulutangkis yang karib disapa Owi itu kini sudah menjadi pasangan tetap Michelle Nabila Harminc. Eits, tunggu dulu. Ini bukan tentang di atas lapangan, melainkan di kehidupan pribadi. Pasalnya, Owi akhirnya mempersunting Michelle dalam pesta perkawinan di TMII, Minggu (18/1). Sebelumnya, Owi dan Michelle telah melangsungkan akad nikah pada Sabtu, 2 Agustus 2014 lalu. Owi yang biasanya tampil kasual kali ini harus mengenakan jas lengkap berwarna putih. Sejumlah rekan di Pelatnas tampak hadir dalam resepsi pernikahan itu. Mereka di antaranya ialah Melati Daeva Oktavianti dan Anissa Saufika. Namun, beberapa pebulutangkis lainnya tak bisa datang karena berlaga di Malaysia Masters. Selain itu, sejumlah pejabat teras juga tampak hadir. Mereka di antaranya ialah Menpora Imam Nahrawi dan mantan ketum KONI Agum Gumelar. Selain itu, hadir pula para pengurus PP PBSI seperti Fuad Basya, Achmad Budiharto, Rexy Mainaky dan Ricky Soebagdja. (jpnn/tr-05)

FANI Stipkovic

MADRID-Di Argentina ada nama Alina Moine. Spanyol bangga dengan Sara Carbonero. Sedangkan Katarina Sreckovic membuat publik Serbia gempar karena kemolekan tubuhnya Namun, nama Fani Stipkovic tahun ini melesat sebagai salah seorang jurnalis olahraga perempuan paling top di Eropa. Grup media asal Italia Mediaset, menabalkan perempuan cantik tersebut sebagai jurnalis paling hot di Eropa tahun 2014. “Dia memiliki mata hijau yang berkilauan ketika mewawancarai tokoh olahraga. Rambut pirangnya bisa menaklukkan siapa saja. Apalagi kapasitasnya dan pengetahuannya juga sangat baik,” tulis Mediaset kemarin. Stipkovic sejatinya adalah selebriti asal Madrid berdarah Kroasia. Namun dia memiliki bakat jurnalistik. Banyak bintang olahraga tenar yang sudah dia wawancarai. Antara lain Cristiano Ronaldo, Kaka, Rio Ferdinand, Fernando Torres, Guti, Raul, Luca Modric, Kobe Bryant, Roger Federer, Rafael Nadal, Fernando Verdasco, sampai Lewis Hamilton. Stipkovic makin mendapatkan pengakuan karena memiliki acara televisi sendiri. Namanya adalah Fani TV, sebuah proyek yang dikerjakan bersama dengan televisi asal Venezuela, Miravision. (jpnn/tr-05)


Advertorial

DPRD KOTA TERNATE MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

10

art:MuS

Rp60 Miliar Untuk Penataan Kawasan Kumuh Anggarannya Dari Kementerian PU, Fokus di Dua Kawasan haknya juga telah mengusulkan TERNATE – Ini kabar gembira untuk pembuatan talud di bebagi masyarakat dan Pemerintah berapa Kelurahan dalam wilayah Kota (Pemkot) Ternate. Pasalnya, Kota Ternate dengan alokasi ang2015 saat ini Direktorat Jenderal garan Rp16 miliar melalui APBD (Ditjen) Cipta Karya Kement2015. Hanya saja, usulan ini erian Pekerjaan Umum menmasih menunggu pembahasan galokasikan anggaran kurang lanjutan yang dilakukan Tim Anglebih Rp60 miliar, untuk kegiatan garan Pemerintah Daerah (TAPD) program penataan kawasan dan Badan Anggaran (Banggar) kumuh di wilayah Kota Ternate. DPRD Provinsi. Hal ini berkaitan Lokasi yang difokuskan adalah, dengan hasil evaluasi dokumen kawasan Lelong Kelurahan APBD Malut oleh Kementerian Makasar Timur serta kawasan Dalam Negeri (Kemendagri) yang Kelurahan Kota Baru. Informasi mengarahkan agar kegiatan fisik ini diperoleh Komisi III DPRD yang lokasinya di Kabupaten/ Kota Ternate saat menggelar kota maka langsung didanai Karapat koordinasi dengan Dinas MUHAJIRIN Bailusy bupaten/kota yang bersangkutan. PU dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara, “ Bisa didanai melalui APBD Provinsi, asalkan ada surat rekomendasi dari pimpinan Kabupaten/kota di Sofifi, Selasa (13/1). Karena itu, Komisi yang membidangi masalah tersebut yang menyerahkan kewenangan pembanpembangunan dan kesra ini berencana dalam gunan kegiatan fisik tersebut ke Pemprov Malut waktu dekat akan menginisiasi pertemuan yang melalui instansi terkait, ” ucap Muhajirin mengutip melibatkan Wali Kota, Dr. H Burhan Abdurah- pernyataan Kadis PU. Selain Dinas PU, BPBD juga telah mengusulkan man, Kadis PU, Isnain Pansiraju, serta Kabid Cipta Karya Dinas PU Malut, H Fasri Bachmid,ST, kegiatan pembangunan talud di Kelurahan Fitu untuk membicarakan rencana penataan kawasan sepanjang 400 meter melalui APBD 2015. Tetapi kumuh yang telah diagendakan pihak Kementeri- saat ini masih dalam pembahasan di internal TAPD an tersebut. Selain itu, kaitannya dengan kegiatan dan Banggar DPRD Malut. Bahkan, BPBD Provinsi normalisasi sungai Tugurara dan Loto akan diker- akan tetap mendampingi BPBD Kota Ternate jakan oleh Balai Wilayah Sungai Provinsi Maluku dalam kaitannya dengan penanganan sungai TuUtara melalui APBN 2015. Sementara penanganan gurara dan Loto. Bentuk pendampingan tersebut sungai lainnya di Kota Ternate telah diusulkan berupa kegiatan normalisasi sungai serta kegiatan Dinas PU melalui APBD Malut 2015. “ Ini informasi pendampingan lainnya yang bersifat non strukyang kami peroleh melalui Dinas Pekerjaan Umum tural. Personil Komisi yang ikut dalam kegiatan (PU) Malut dalam rakor beberapa waktu lalu, ” rakor ini adalah, Ketua Muhajirin Bailusy, Sekreungkap Ketua Komisi III DPRD, Muhajirin Bailusy, taris, Fahri Bachdar, Wakil Ketua, Junaidi Bahrudin, kepada Malut Post, seraya mengatakan selain nor- Anggota Anas U Malik, Moezakir Dodaradaga, malisasi sungai, ada juga kegiatan pembangunan Haryanto Hanadar, Mohdar Bailusy, H Abd Gani Abd Karim, Nurlela Syarif, Inat Asagaf dan Sudin 5 unit jembatan di Kota Ternate. Sementara Kadis PU Malut menjelaskan, pi- Dero .(Tim Humas)

DPRD Patuhi Standar Perjalanan Dinas TERNATE– DPRD Kota Ternate tetap mematuhi jumlah standar biaya perjalanan dinas yang telah ditetapkan dalam peraturan menteri keuangan (PMK) Nomor 53 dan Permendagri 37 tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan APBD. Demikian disampaikan oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Ternate Mubin A. Wahid usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Sekretaris Daerah Kota Ternate bersama Kepala DPKAD, dengan agenda pembahasan standar biaya perjalanan dinas di dalam MUBIN A. Wahid daerah maupun luar daerah. “Walaupun semua gelisah, semua galau, tapi itu karena aturan. Kita harus tetap tunduk, tidak ada cerita intepretasi lain sebab ini adalah aturan,” katanya. Sesuai dengan Peraturan Walikota untuk standar biaya perjalanan dinas dalam daerah sebesar Rp170.000 sementara luar daerah sebesar Rp430.000. “Jauh sekali saya dijaman itu, beda jauh sekali. Memang semua galau tapi ini karena aturan jadi kita patuhi,” tandasnya. Menurutnya, sepanjang aturan itu belum

dirubah maka siapa pun harus tunduk, baik walikota maupun DPRD. Sebab kata dia, DPRD itu memiliki salah satu fungsi dan kewenangan adalah melaksanakan perutaran perundang-undangan “Jadi kalau itu titah peraturan, DPR tunduk dan patuh. Apa mau dikata, itu DPRD tetap akan mentaati apa yang menjadi keputusan Permendagri No. 37 tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan APBD 2015 itu” ucapnya. Terpisah, Sekot Ternate M. Tauhid Soleman mengatakan, penetapan biaya perjalanan dinas ini berlaku untuk seluruh pejabat baik Walikota, pimpinan dan anggota DPRD, Pejabat eselon II dan PNS dalam wilayah Kota Ternate “Jumlah perjalanan itu sebenarnya diatur oleh standar biaya kalau standar biaya yang berlaku di Maluku Utara itu Rp430 ribu di luar daerah, kalau di dalam daerah Rp170 ribu, ada peraturan Walikotanya. Peraturan itu sudah berlaku mulai Januari ini,”jelas Tauhid (Tim Humas)

Tujuh Agenda Masuk Dalam Masa Persidangan 1 TERNATE– Paripurna pembukaan masa persidangan ke-I tahun sidang 2015 DPRD Kota Ternate, yang dilaksanakan, Senin (5/1), termuat kurang lebih 7 agenda kegiatan yang nantinya akan dilaksanakan oleh Anggota DPRD Kota Ternate periode 2014-2019. Dari 7 agenda DPRD yang dimaksud diantaranya, pembukaan masa persidangan yang telah dilaksanakan, penyampaian, pembahasan dan pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), penyampaian dan pembahasan SAFIA M. Nur Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota tahun anggaran 2014, pelaksanaan reses, penyampaian LKPJ akhir masa jabatan Wali Kota, pembahasan surat masuk serta penutupan masa persidangan I tahun sidang

2015 “Agenda ini ditetapkan dengan harapan segala mata acara yang tertuang dalam keputusan pimpinan DPRD nomor: 188.4/23/DPRD-KT/2014 tertanggal 22 Desember 2014 itu dapat terkoordinasi dan sinkronisasi secara baik,”kata Sekwan DPRD Kota Ternate Safia M. Nur. Dengan telah ditetapkannya agenda tersebut, diharapkan kepada Pemerintah Kota Ternate dapat menyesuaikan dan mensinkronisasi kegiatannya, dengan kegiatan di DPRD seperti tertuang dalam agenda masa persidangan ke-I yang lalu “Kita berarap Pemkot nanti dapat menyesuaikan dengan agenda yang sudah disiapkan selama masa persidangan pertama ini, namun kita juga tetap akan berkoordinasi dengan mereka”, tandasnya.(tim humas)

DPRD Ingatkan Saluran Pasar Syariah Sasa Yunus: Agar Nilai Estetika Pasar Dapat Dijaga

KUNJUNGAN kerja Anggota DPRD dan Pemkot di kali Tugurara, untuk meninjau sedimentasi akibat banjir lahar dingin beberapa waktu lalu.

Masyarakat Pulau Respon UU Desa TERNATE – Komisi I DPRD “Respon masyarakat cukup besar Kota Ternate sosialisasi Undangmenyambut UU Desa,” jelas poliUndang (UU) Nomor 6 Tahun tikus senior ini. 2014 tentang Desa kepada tokoh Ikut dalam sosialisasi itu Wakil masyarakat, tokoh agama, tokoh ketua DPRD Kota Ternate, Mubin adat dan ketua RT/RW setiap A. Wahid, Ketua Komisi I, H. kelurahan di Pulau Ternate. Abdullah Taher, Djohar Abdul Ketua komisi I DPRD Kota (Sekretaris Komisi I), Muzakir Ternate, H. Abdullah Taher, SH Gamgulu (Wakil Ketua Komisi mengatakan, Komisi I selama I), Yamin Rusli, Ajizah Fabanyo, empat hari melakukan kunjunArifin Abu dan Masri Anwar gan kerja dalam daerah di Pulau Tuara. Empat titik sudah diTernate untuk memberikan soslakukan sosialisasi, yakni di hari ialisasi UU Nomor 6 Tahun 2014 pertama di Sulamadaha, kedua tentang Desa. di Jambula, hari ketiga di Togafo “Dalam UU itu sendiri ada H. Abdullah Taher, SH dan hari terakhir di Takome. ruang atau pasal yang memboResp[on dari masyarakat cukup lehkan perubahan status Kelurahan bisa balik besar.“Kelurahan-k’elurahan itu ada kemungkinan ke Desa,” katanya, di ruang Graha Ici DPRD Kota mengubah status menjadi desa, tapi itu tergantung Ternate, Jumat (16/1) lalu. Karena itu, menurut masyarakat. Kalau mereka ingin seperti itu, silahAbdullah, komisi I DPRD memandang penting kan, karena isyarat UU membolehkan,”ucapnya. untuk sosialisasi UU tersebut kepada masyarakat. (tim humas).

Apresiasi Dewan Terhadap Pemkot TERNATE–DPRD Kota Ternate menyampaikan aspresiasi terhadap kebija kan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate dalam pemenuhan kebutuhan infrastuktur pembangunan di Kecamatan Pulau Ternate tahun 2014. “Kami memberi aspresiasi terhadap kebijakan Pemkot Ternate kepemimpinan H. Burhan Abdurahman di wilayah itu sudah luar biasa dalam implementasi yang saya lihat sendiri,” katanya. Masri menyebut, kelangkaan listrik di Hiri telah tertangani. pengaspalan jalan Jambula sudah selesai, Kulaba juga demikian ja-

lan menuju tempat keramat sudah diaspal, jalan menuju Puskesmas Sulamadaha sudah selesai. “Ini merupakan apresiasi masyarakat terhadap kepemimpinan Haji Bur dalam mengambil kebijakan terkait dengan pembangunan yang ada di beberapa kecamatan sangat luar biasa,” ucapnya. Ke depan untuk 2015 kecamatan yang belum terealisasi diharapkan segera diselesaikan. Salah satunya adalah Kecamatan Batang Dua yang direncanakan dalam waktu dekat akan dilakukan pemasangan tiang listrik. (tim humas).

Tiga Komisi Diapresiasi Pimpinan T E R N AT E – Wa k i l ketua DPRD Kota Ternate, H. Djadid Ali menyampaikan apresiasi terhadap komisi-komisi yang melakukan kunjungan kerja (kunker), pemantauan maupun konsultasi dalam daerah. “Saya memberi aspesiasi pada mereka, karena dalam kunjungan itu banyak yang menghasilkan hal positif,”ucapnya, di lobi gedung DPRD H. Djadid Ali, SH Kota Ternate, Jumat sore (16/1). Ia memberi contoh, kunjungan komisi III ke Tugurara maupun Baliora. “Mereka langsung koordinasi dengan instansi terkait di wilayah ini, baik di Kota Ternate maupun provinsi dan ini sangat dibutuhkan sekali,” katanya. Djadid mengatakan, mudah-mudahan apa yang sudah dibangun komisi I maupun komisi II dan Komisi III, terutama komisi III menyangkut keselamatan bencana alam bisa terlaksanakan dengan secepatnya. Pimpinan dewan mengharapkan jangan sampai instansi terkait menghambat lagi pekerjaan-pekerjaan seperti ini. “Tapi saya yakin mereka akan mempercepat pekerjaanpekerjaan tersebut,” ungkapnya. Kedepan, Djadid mengharapkan kepada semua teman-teman di dewan ini lebih memotivasi lagi kemampuan mereka sebagai fungsi DPR dalam pengawasan yang ada sekarang ini. Memang ada kendala yang dihadapi termasuk hasil Musrembang yang menjadi keluhan masyarakat yang belum diakodiri. “Mudah-mudah tahun 2015 maupun tahun 2016 lebih bagus lagi lagi,” harapnya. (tim humas).

TERNATE – Komisi II DPRD Kota Ternate mengingatkan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ternate untuk dapat memperhatikan kembali saluran pembuangan di pasar Syariah yang berada di Kelurahan Sasa Ternate Selatan. Pasalnya, rancangan saluran FACHRIAL Yunus Abas yang dibangun tersebut dinilai belum memadai, sebab ukurannya masih sangat kecil untuk mengalirkan pembuangan air yang dikhawatirkan akan tersumbat. Demikian disampaikan oleh Ketua Komisi II DPRD Kota Ternate Fachrial Yunus Abas usai melakukan peninjauan ke Pasar Syariah, sebelum dilakukan peresmian oleh Pemkot Ternate. Menurutnya, saluran yang ada saat ini dikhawatirkan akan memberikan dampak yang kurang baik terhadap efektivitas pasar tersebut, jika kedua instansi ini tidak berkoordinasi untuk membenahinya. Untuk itu, komitmen dan perhatian serius dari Pemkot Ternate sangat diharapkan demi kepentingan pedagang yang nantinya menempati pasar tersebut. “Kita tidak mau pasar yang menerapkan konsep syariah itu nantinya akan dipenuhi dengan air yang tidak dapat mengalir dengan baik sehingga terjadi genangan air di lantai pasar yang mewah tersebut,”ujar dia. Namun gedung yang dibangun Pemkot Ternate itu merupakan salah satu bangunan yang dari sisi estetika sangat memadai, dimana termasuk salah satu pasar pertama yang menerapkan konsep syariah di Kota Ternate. “Agar jangan menghilangkan nilai estetika yang ada, maka kita minta ada perhatian terkait dengan saluran pembuangan yang ada itu, untuk di tata kembali. Tapi bangun yang ada ini sangat bagus”, tandasnya. Pasar Syariah di Kelurahan Sasa Ternate Selatan yang dibangun sejak dari tahun 2014 lalu itu, Selasa (13/1) pekan kemarin telah diresmikan oleh Walikota Ternate Burhan Abdurahman. Nantinya Pasar Syariah akan menjadi salah satu pintu masuk untuk mendorong perekonomian di bagian Selatan Kota Ternate. Komisi II DPRD Kota Ternate ini beranggotakan Fachrial Yunus Abas, Is Suaib, Heny Sutan Muda, Hi. Sudirman Irwan, Zainal Hi. Hasan, Ikbal Ruray, Husni Bopeng, Sofyan Hi. Abdurahman, dan Ade Bangkola.(tim humas)


Sport MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

11

art:MuS

4 Tim Akan ke Tingkat Regional Kualifikasi DNC 2015 Tingkat Regional di Ambon TERNATE – Sebanyak 39 skuad yang berjibaku di Danone Nation Cup (DNC) 2015 tersebut bakal tersaring hingga menyisahkan 4 skuad teratas untuk menjadi lolos ke perempat final tingkat regional. Even sepak bola tingkat anak-anak yang sudah dihelat, Senin (19/1) kemarin di Lapangan Kompi Senapan A tersebut telah menggunakan sistem gugur. Pertandingan yang bakal berjalan selama 3 hari itu hasilnya, Empat tim akan diambil untuk masuk sebagai skuad perempat final untuk berlaga di Maluku, Abon sebagai zona tingkat regional. “Kita akan ambil empat tim, yaitu peringkat pertama sampai keempat untuk berlaga di tingkat regional yang akan dilaksanakan di Ambon,” kata Penanggung jawab Pertandingan tingkat nasional, Muhamat Anugra, kemarin. Sebagai, laga pertama diputarnya kualifikasi DNC 2015 tersebut, Muhamat cukup apresiasi dengan animo pemain, terutama dari SSB yang ada di Malut. Dia melihat dengan semangat klub maupun SSB yang begitu tinggi tersebut sangat berpeluang untuk Malut bisa dijadikan tuan rumah kualifikasi tingkat regional. “Semangat SSB luar biasa, mungkin satu atau dua tahun kedepan, Maluku Utara bisa jadi tuan rumah untuk kualifikasi tingkat regional,” bebernya. Sementara itu, kompetisi lapangan hijau tingkat usia dini yang dibuka secara resmi oleh Asgar Saleh, Exco Asprov

SKUAD SSB Poram Mareku

SSB Poram Mareku Optimis ke 8 Besar

LAGA kualifikasi DNC hari pertama kemarin

tersebut mengundang perhatian Asprov sebagai suatu langkah positif untuk perkembangan prestasi pemain usia dini. Menurut Asgar, Asprov sangat merspon terobosan salah satu perusahan air minerap bermerek di Indonesia tersebut. “Kami dari Asprov sangat merespon kualifikasi DNC ini. Ini kami akan jadikan sebagai agenda tahunan untuk diselenggarakan setiap tahuan di Malut. Tujuannya agar prestasi dan talenta pemain usia dini ini bisa teruju di even-even resmi seperti ini,” jelas Asgar. Sebagai pengurus otoritas tertinggi sepak bola di Malut, Asgar mengatakan terobosan Aqua Danone tersebut akan disosialisasikan ke semua Pengcab di

...FOKUS Samb Hal. 12 Sementara penampilan tim tamu Empoli juga tak lebih baik dari Roma. Malahan di klasemen Serie A, mereka hanya terpaut 4 poin dari tim penghuni zona degradasi. Saat ini Empoli menduduki peringkat ke14 dengan koleksi 19 poin. Tren penampilan Empoli di pentas Serie A juga tak menunjukkan hasil positif dengan tak pernah meraih kemenangan di lima laga terakhir mereka. Kemenangan terakhir Empoli di Serie A terjadi di bulan November tatkala Matias Vecino dan Francesco Tavano masing-masing mencetak satu gol untuk menundukkan Parma dengan skor 2-0. Empoli dipercaya bakal kesulitan untuk bisa meraih hasil positif di kandang Roma. Hal ini tak lepas dari performa impresif Roma kala bermain di depan pendukungnya sendiri kala bermain di pentas domestik. Roma belum pernah kalah di Olimpico musim ini dengan mencatatkan 7 cleansheet. (okz/tr-05)

masing-masing kabupaten/kota untuk selalu menyiapkan pemain usia dini di masing-masing SSB. Hal itu agar pendistribusian pemain di even tingkat Provinsi selalu aktif setiap tahun. “Kami akan sosialisasikan program dan agenda tahunan ini ke semua Pengcab Asporv,” katanya. Asgar mengatakan, respon positif tersebut juga Asprov bakal berusaha untuk tahun depan, Malut bukan lagi menjadi ruang kualifikasi. Melainkan, Asporv berusaha mengkomunikasikan dengan Aqua Danone agar Malut menjadi tuan rumah tingkat regional. “Asporv akan berusaha untuk tahun depan Malut sudah bisa menjadi tuan rumah tingkat regional,” tutupnya. (tr-05)

TERNATE – Sekolah Sepak Bola (SSB) Pomar Mareku yang mengambil peran sebagai peserta pada ajang kualifikasi Danone Nation Cup 2015 tersebut mengaku optimis bisa lolos ke perempat final (8 besar). Optimism SSB yang bermarkas di Kelurahan Mareku, Tidore Kepulauan tersebut dibuktikan dengan penampilan perdana usai pembukaan resmi DNC kemarin di lapangan Kompi Senapan. Mendapat kesempata tampil di hari pertama digulirnya even sepak bola berlevel nasional tersebut, SSB yang di manejeri Ismid Abdullatif ini berhasil membungkam SSB Gamadelama dari kelurahan Dufa-dufa dengan skor telak 5-0. Menurut Manejer Poram Mareku, SSB yang di asuh Jodi tersebut bakal menunjukkan yang terbaik sebagai tamu dari luar kota Ternate. Dengan menampilkan ciri khas permainan anak-anak Mareku, SSB Poram Mareku berusaha untuk bisa lolos ke 8 besar. “Kita tetap optimis untuk bisa tampil baik dan memenangkan setiap pertandingan

dan harus bisa menjadi peserta di perempat final,” pungkas wakil ketua 2 Poram Mareku ini. Baru pertama kali menjadi kontestan di even resmi seperti kualifikas DNC 2015 tersebut, manejer mangku sangat bersemangat untuk terus mengirimkan anak-anak ke berbagai ajang resmi. Karena itu, sebagai penanggung jawab tim, Ismid berterima kasih kepada sejumlah pihak atas bantuan sehingga SSB yang dipimpinnya bisa mengikuti DNC 2015 tersebut. “Kami berterima kasih kepada pihak-pihak yang memberikan bantuan, baik secara moril maupun matril sehingga SSB Poram bisa ikut berkompetisi di DNC ini,” ujar Ismid. Di laga berikut, SSB Poram Mareku bakal bertemu di tim pemenang di grup lain. Meski belum tahu lawannya. Skuad yang rata-rata pemian berada di bawah usia 12 tahun ini tetap optmis untuk meladeni dan memberi pertunjukan menarik untuk sepak bola usia anak-anak di DNC 2015 tersebut. (tr-05)

Spurs Menang Dengan Skor Terendah SAN ANTONIO - San Antonio Spurs memetik kemenangan tak meyakinkan pada laga ke-42 NBA 2014/2015. Sang juara bertahan itu hanya mampu menekuk Utah Jazz dengan skor 89-69 di AT&T Center, San Antonio, Senin (19/1) kemarin. Laman ESPN menulis, itu merupakan skor kemenangan terendah yang dibukukan Spurs sepanjang musim ini. Padahal, tim racikan Gregg Popovich itu tampil dengan kekuatan terbaik. Meski begitu, Tony Parker, Manu Ginobili dan Tim Duncan kesulitan menerobos defense

Jazz. Dalam laga itu, field goal Spurs hanya mencapai 38,8 persen. Tigao Splitter yang menjadi pemain tersubur di kubu Spurs juga hanya mampu mencetak 14 poin dan empat rebound. Sementara, Kawhi Leonard menambah 12 angka dan sembilan rebound bagi Spurs. “Kawhi Leonard selalu memberikan dampak bagus dalam laga. Dia adalah MVP Final musim lalu. Saya hanya berkata, tim ini lebih baik ketika dia bermain dibanding saat dia absen,” terang Popovich setelah laga di laman ESPN. (jpnn/tr-05)

...MESSI Samb Hal. 12 Posisi pertama masih ditempati Telmo Zarra yang sukses mengemas 31 hat-trick sepanjang karirnya. Jika mampu menambah dua hat-trick lagi, Messi bakal kembali menyalip rekor Zarra. Sebelumnya, bomber berusia 27 tahun itu sudah melewati rekor Zarra sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah La Liga. Di sisi lain, Cristiano Ronaldo masih berada di posisi keempat setelah mengemas 27 hat-trick. Lionel Messi kini sudah sejajar dengan legenda Real Madrid, Alfredo Di Stefano dalam urusan mencetak hat-trick di La Liga. Keduanya kini sama sudah membukukan 22 hat-trick di kasta tertinggi sepak bola Spanyol. Messi melakukannya ketika membantu Barcelona menggunduli Deportivo La Coruna dengan skor 4-0 pada pekan ke-19 La Liga 2014/2015 di Stadion Riazor, Senin (19/1) dini hari WIB. Selain Di Stefano, Messi juga berhasil menyamai torehan Telmo Zarra dalam urusan menjebol gawang lawan sebanyak tiga kali. Kini, Messi hanya tertinggal dari Cristiano Ronaldo yang sudah mencetak 23 hat-trick. Total, Messi sudah mengemas 340 gol dalam 340 pertandingan resmi bersama Barcelona di semua ajang. Artinya, megabintang berjuluk Si Kutu itu selalu berhasil mendonasikan gol tiap laga. “Messi selalu berada dalam level tinggi sepanjang musim. Dia tak pernah menurunkan standarnya. Dia bermain di level dunia,” terang pelatih Barcelona, Luis Enrique setelah laga di laman AS. (jpnn/tr-05)

Van Gaal Sebut De Gea Impresif

Samb Hal. 12 Menurut Mourinho, orang-orang dekat Gerrard sebenarnya sudah membuka pintu kemungkinan dia bergabung dengan Chelsea. “Tapi, dia selalu pemain “merah (baca: Liverpool)”. Dan, saya pikir keputusan itu tepat,” terangnya. Meski gagal, respek Mourinho kepada kapten Liverpool itu tak pernah luntur. Karena itu, jelang laga semifinal

...ANGKAT Samb Hal. 12 “Hasil ini jelas mengecewakan. Mungkin ini adalah salah satu hal terburuk yang pernah terjadi. Tapi tetap, tahun ini masih baru, dan yang perlu saya lakukan sekarang adalah memer-

Murray Susah Payah ke Babak Kedua MELBOURNE - Andy Murray langsung dipaksa kerja keras pada babak pertama Grand Slam seri Australia Open 2015. Petenis terbaik Inggris Raya itu hanya mampu menekuk wakil India, Yuki Bhambri dengan skor 6-3, 6-4, 7-6 di Margaret Court Arena, Senin (19/1) kemarin. Setelah susah payah di dua set awal, Murray semakin kesulitan pada set ketiga. Tiga kali runner up di Australia Open itu bahkan sempat tertinggal 1-4. Untungnya, Murray mampu memetik kemenangan lewat tie break. Meski begitu, kemenangan tersebut jelas menyisakan banyak

pekerjaan rumah bagi Murray. Pasalnya, Murray seharusnya tak kesulitan menekuk Bhambri jika menilik kekuatan keduanya. Murray merupakan unggulan keenam dalam Grand Slam pembuka tahun ini. Sementara, Bhambri baru melakukan debut di babak utama Grand Slam. Selain itu, Bhambri hanya menempati posisi ke-317 dunia. “Seluruh laga benar-benar sulit. Dia bermain sangat agresif. Dia adalah petenis yang sangat bertalenta. Dia membuat permainan menjadi sulit,” terang Murray setelah laga di laman Sky Tennis. (jpnn/tr-05)

Capital One Cup menghadapi rival sekota Everton tersebut, Mou”sapaan akrab Mourinho”meminta fans The Blues”julukan Chelsea”agar tidak melecehkan Gerrard melalui chant atau nyanyian. Ejekan kepada Gerrard bermula pada saat dia terpeleset ketika menghadapi Chelsea dalam ketika Premier League musim lalu tinggal menyisakan tiga pekan lagi pada 27 April 2014. Bola yang lepas dari eks kapten tim nasional Inggris itu lantas diserobot Demba Ba dan membuat Chelsea unggul 1-0.

The Blues akhirnya menang 2-0. Pada akhir musim, Liverpool gagal menggamit gelar juara, hanya berselisih dua angka saja dari Manchester City yang menjadi kampiun. Lalu terciptalah lagu ejekan untuk Gerrard. Bunyi liriknya begini, “Steve Gerrard, Gerrard. He slipped on his f*cking ar*e. He gave it to Demba Ba. Steve Gerrard, Gerrard,”. Lirik lagu yang belakangan juga dinyanyikan fans Everton dan Manchester City saat menghadapi Liverpool itu dinyanyikan dengan nada lagu leg-

endaris era 1950-an yang dipopulerkan oleh Doris Day berjudul Que Sera, Sera. Bagi Mou, lagu tersebut amat melecahkan. Padahal, Gerrard adalah pemain yang pantas dihormati. “Saya sama sekali tidak menyukai lagu dari fans kami itu. Awalnya kedengarannya lucu, namun ketika lagu terus, terus, dan terus dinyanikan, terutama untuk pemain seperti dia yang harusnya mendapatkan respek, saya kira, Anda tidak membutuhkannya,” ucap Mou. (jpnn/tr-05)

baiki sejumlah kesalahan dan mungkin melakukan pendekatan berbeda saat menjalani turnamen seperti ini,” sambung petenis jelita berusia 27 tahun itu. Selain Ivanovic, petenis-petenis berstatus unggulan lain yang juga gugur di putaran pertama ialah unggulan sembilan dari Jerman Angelique Kerber, unggulan 17 asal Spanyol Carla Suarez

Navarro, unggulan 23 dari Rusia Anastasia Pavlyuchenkova, unggulan 27 asal Rusia Svetlana Kuznetsova, unggulan 28 dari Jerman Sabine Lisicki, dan unggulan 32 asal Swiss Belinda Bencic. Sementara dua dari tiga unggulan teratas, Maria Sharapova (Rusia) dan Simona Halep (Rumania) lolos dari adangan lawan-lawannya.

Sharapova, yang diplot menjadi unggulan kedua, melaju ke babak kedua setelah mengandaskan wakil Kroasia Petra Martic dua set langsung, 6-4, 6-1. Sementara unggulan ketiga Halep, mencatat kemenangan pertama di Rod Laver Arena atas pemain Italia, Karin Knapp, juga dengan straight set, 6-3, 6-2. (jpnn/tr-05)

LOUIS Van Gaal memberikan pujian pada David De Gea, yang tampil apik di bawah mistar gawang Manchester United di paruh pertama musim ini. De Gea kembali tampil baik kala ia mencatat clean sheet di Loftus Road, saat United menang 2-0 atas QPR pekan lalu. Musim ini, kiper Spanyol itu memang tampil begitu baik hingga ia kabarnya tengah diincar oleh raksasa La Liga, Real Madrid. “Saya pikir De Gea sudah bermain sangat bagus di sepanjang musim ini,” tutur Van Gaal pada BBC. “Kami sudah mencatat banyak clean sheet dan saya pikir itu sebagian besar disebabkan oleh penampilannya. Itu merupakan pujian yang amat tinggi dan saya tidak memberi terlalu banyak pujian,” pungkasnya. (anv/tr-05)

...MOU

ANDY Murray


MancaeSp rt MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

12

art:MuS

LIVERPOOL

V

CHELSEA

Momen untuk Bangkit Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit LIVERPOOL butuh memaksimalkan momentum kebangkitan mereka saat menjamu Chelsea di leg pertama Piala Liga, Rabu (21/1) dini hari. The Reds butuh konsistensi performa top mereka kala meladeni kedatangan tim penguasa Premier League musim ini di Stadion Anfield.Liverpool mengawali musim ini dengan serangkaian hasil buruk yang kemudian memicu nasib Brendan Rodgers sebagai nahkoda The Reds. Tetapi perlahan mereka bangkit setelah kalah 3-1 dari Manchester United di Old Trafford, hingga kini hanya terpaut 5 poin untuk bisa masuk di 4 besar klasemen. Rodgers ingin anak asuhnya mempertahankan semangat kebangkitan yang sama kala menjamu Chelsea. Tetapi dengan Chelsea yang akan menjadi lawan mereka, Liverpool perlu tampil lebih baik lagi dibandingkan saat meraih kemenangan 2-0 menghadapi Aston Villa akhir pekan lalu. Tak berlebihan jika Liverpool harus mening-

katkan penampilan mereka. Pasalnya Chelsea sudah mencetak 51 gol dan kebobolan 19 gol di 22 laga Premier League musim ini. Bandingkan dengan Liverpool yang baru mencetak 31 gol dan kebobolan 27 gol dalam periode yang sama.Chelsea juga punya memori manis kala bertandang ke Anfield. Di bulan November tahun lalu mereka mencatatkan kemenangan 2-1 setelah di 6 bulan sebelumnya mencatatkan kemenangan 2-0 di tempat yang sama. Kemenangan 2-0 di musim lalu juga memupuskan mimpi Liverpool untuk bisa menjadi juara Premier League untuk pertama kalinya. Kapten Liverpool, Steven Gerrard sepertinya bakal kembali menjadi starter setelah namanya hilang saat Liverpool menghadapi Aston Villa akhir pekan lalu. Glen Johnson dan Adam Lallana juga punya kans turun setelah kondisinya pulih dari cedera. Chelsea juga melakukan perubahan komposisi pemain dengan Jose Mourinho kemungkinan akan menurunkan Thibaut Courtois. Kiper asal Belgia ini sebelumnya diistirahatkan di beberapa laga terakhir usai mendapat cedera jari. (jpnn/tr-05)

Starting Line Up Liverpool v Chelsea Liverpool (3-4-3): 22-Mignolet (g); 23-Can, 37-Skrtel, 17-Sakho; 50-Markovic, 21-Leiva, 14-Henderson, 18-Moreno; 8-Gerrard (c), 31-Sterling, 10-Coutinho. BRENDAN Rodgers pelatih Liverpool

Chelsea (4-2-3-1): 1-Cech (g); 2-Ivanovic, 26-Terry (c), 5-Zouma, 3-Luis; 21-Matic, 4-Fabregas; 22-Willian, 8-Oscar, 10-Hazard; 19-Costa.

KORNER KICK

Gerrard, Penyesalan Terbesar Mou

JOSE Mourinho pelatih Chelsea

AS Roma Alihkan Fokus AS Roma sejenak melupakan persaingan berburu Scudetto saat menjamu Empoli di stadion Olimpico, Rabu (21/1) dini hari. Jika berhasil melewati Empoli, Roma bakal mengamankan tiket menuju babak 8 besar. Berbeda dengan Empoli, Roma baru bermain di ajang Coppa Italia ini pada babak 16 besar. Sementara lawan mereka kali ini sebelumnya sudah menyingkirkan L’Aquila dan Genoa untuk bisa menembus babak perdelapan final. AS Roma memang tak terkalahkan di beberapa pekan terakhir, tetapi mereka bermain di bawah performa terbaiknya. Sepanjang periode tersebut, Roma meraih dua kemenangan dan tiga hasil imbang. Bandingkan dengan performa solid Il Lupi di awal musim ketika meraih lima kemenangan beruntun. Baca: FOKUS.. Hal 11

LIONEL Messi

STEVEN Gerrard

SUSAH sebenarnya mencari apa yang pernah membuat kecewa Jose Mourinho sebagai manajer. Sebab, pria yang pernah menjuluki dirinya sendiri The Special One itu sudah pernah memenangi semuanya, baik ketika berkarir di Portugal, Inggris, Italia, maupun Spanyol. Tapi, dalam pengakuannya kepada The Independent, ternyata ada satu hal yang masih sangat disesali sampai kini. Yakni, kegagalan merekrut bintang Liverpool Steven Gerrard. Upaya memboyong gelandang yang kini berumur 34 tahun itu dia lakukan pada 2005 di masa kepelatihan yang pertama di Chelsea. “Kami berusaha keras mendapatkan dia dan hampir berhasil. Saya bermimpi ada Claude Makalele, Gerrard, dan Frank Lampard di lini tengah kami,” kata pria yang menjuluki dirinya The Special One itu. Baca: MOU.. Hal 11

Hat-Trick Messi Samai Rekor Legenda Madrid BARCELONA - Lionel Messi kini berpeluang kembali menyalip rekor Telmo Zarra dalam urusan mencetak hat-trick. Syaratnya, megabintang berjuluk Si Kutu itu harus dua kali mencetak hat-trick bersama Barcelona. Messi saat ini duduk di posisi kedua daftar pencetak hat-trick terbanyak dalam pertandingan resmi bersama tim Spanyol. Total, megabintang asal Argentina itu sudah menceploskan 30 hattrick sepanjang karirnya bersama Barca. FRANCESCO Totti

Daftar pencetak hat-trick terbanyak di Spanyol

Baca: MESSI.. Hal 11

Telmo Zarra – 31 hat-trick Lionel Messi – 30 hat-trick Alfredo di Stefano – 28 hat-trick Cristiano Ronaldo – 27 hat-trick Edmundo Suarez – 25 hat-trick Puskas – 23 hat-trick

Ivanovic Langsung Angkat Koper DARI bagian putri, rangkaian kejutan sudah terjadi di hari pertama turnamen Grand Slam Australia Terbuka 2015. Kejutan paling besar muncul di laga antara unggulan lima asal Serbia, Ana Ivanovic, kontra wakil Republik Ceska, Lucie Hradecka, yang berlangsung di Komplek

Lapangan Tenis Rod Laver Arena, Melbourne, Australia, Senin (19/1). Kendati sudah memersiapkan diri dan meraih hasil maksimal sebagai runner-up Brisbane Internasional 2015, performa terbaik Ivanovic justru urung keluar di babak pertama Australia Terbuka tahun ini. Alhasil,

ANA Ivanovic

Ivanovic pun angkat kaki lebih cepat dengan catatan kekalahan 6-1, 3-6, 2-6. “Saya bermain baik di awal pertandingan. Tapi saat memasuki set kedua dan set ketiga, level permainan saya betul-betul turun. Sangat sulit untuk saya menemukan kembali ritme permainan,” papar Ivanovic seusai pertandingan, dilansir Reuters. Baca: ANGKAT.. Hal 11


MajangP lis D I N A M I K A

K O T A

T E R N A T E

MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

13

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

Hujan Sedang

SELASA, 20 JAN 2015 Kelembaban

Suhu

Kecepatan Angin

72-96%

24-31oC

Barat Daya, 9-27 km/jam

FOTO:AWHY/MALUT POST

Art : YoNo

Tugurara Masih Aman TERNATE – Hujan deras yang terjadi kemarin, membawa material lahar dingin dari puncak Gamalama. Pantauan Malut Post di Sungai Tugurara, air berwarna keruh yang membawa material erupsi Gamalama, masih dalam batas normal. tercium bau belerang, namun tak terlalu menyengat.“Kami tidak panik, namun selalu waspada,”aku Rasti, warga bantaran Tugurara. Dia menjelaskan jika terjadi banjir lahar dingin, maka petugas akan membunyikan sirine, namun kemarin tak terdengar. Sebelumnya pihak terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate dan BMKG, meminta masyarakat selalu waspada, sebab hujan deras berotensi menimbulkan banjir lahar dingin.(tr-06/onk).

Peringatan Dini :

Waspada tinggi gelombang maksimum mencapai 2,5 meter berpotensi terjadi di Laut Halmahera, perairan utara dan timur Halmahera, serta Laut Maluku bagian utara. Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

PAJAK

Efektifkan Pajak Rumah Kost T E R N AT E – D i na s Pe n d a p at a n Daerah (Dispenda) Kota Ternate diminta mengefektifkan pajak kepada pengusaha jasa tempat kost. Ini dimaksud untuk meningkatkan PAD. “Memang sudah ada regulasi yang mengatur hal tersebut, namun pelakFAHRIAL Yunus Abbas sanaannya di lapangan belum efektif. Makanya, harus diefektifkan kembali,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Kota Ternate, Fahrial Yunus Abbas. Solusi yang ditawarkan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, adalah melibatkan kelurahan sehingga penarikan pajak di sektor ini berjalan maksimal. Hal ini penting karena jika pemkot (Dispenda, red) jalan sendiri tanpa melibatkan kelurahan, tentu akan mengalami hambatan saat penagihan. “Jangan hanya andalkan petugas di lapangan, tetapi sudah saatnya berkoordinasi dengan kelurahan sehingga hal ini menjadi tanggungjawab bersama. Karena objek yang akan ditagih itu berada di kelurahan, ”kata Fahrial Komisi II dalam waktu dekat akan memanggil Kadispenda untuk membicarakan hal ini.(met/onk).

ASPIRASI

Reklamasi Dufa-Dufa Butuh Talud TERNATE – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate diminta membangun talud penahan ombak di sepanjang kawasan reklamasi Kelurahan Dufa-Dufa Kecamatan Ternate Utara. Pasalnya setiap musim ombak, warga yang berdomisili di sepanjang pantai merasa tidak nyaman, lantaran hempasan ombak mencapai pemukiman mereka. Hal ini dikeluhkan warga kepada DPRD Kota Ternate. “Ini aspirasi warga yang disampaikan kepada kami. Makanya, kami tetap merespon dan menindaklanjuti ke pemkot,”ungkap Sekretaris Komisi III DPRD Kota Ternate, Fahri Bachdar. Selain talud, pembangunan pagar pengaman Puskesmas Dufa-Dufa juga menjadi penting, lantaran lokasinya berdekatan dengan pantai. “Jika tidak diseriusi, puskesmas ini terancam, apabila terjadi gelombang tinggi,”tuturnya. (met/onk).

AGENDA

Agenda Komisi II Diundur TERNATE – Agenda studi banding (stuban) Komisi II DPRD Kota Ternate tentang strategi peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) serta pengelolaan potensi sumber-sumber penerimaan daerah, pada Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Tangerang, yang dijadwalkan, Senin (19/1), ditunda Rabu (21/1). Penundaan ini terjadi karena sesuai informasi bahwa pihak Dispenda Tangerang Senin (19/1) - Selasa (20/1), ada aksi unjuk rasa yang dilakukan para buruh ke Pemkot Tangerang. “Makanya, mereka menginformasikan kepada kami kegiatannya ditunda,”kata Ketua Komisi II, M. Fahrial Y. Abas. Dia berharap besok pertemuan itu bisa digelar, karena jadwal mereka hanya sampai Kamis (22/1) lusa.(met/onk).

LAHAR DINGIN: Hujan yang membawa material lahar dingin akibat erupsi Gamalama.

Penyesuaian Tarif Angkot Tertunda WALI kota

Habis Jadi Irup, Wali Kota Terbang ke Jakarta TERNATE – Wali Kota Dr. Hi Bu Burhan Abdurahman, menjadi in inspektur upacara (irup) upacara ttanggal 17 bukan berjalan, kemar (19/1). rin Upacara baru dilakukan Senin k kemarin, karena tanggal 17 bertep patan dengan hari libur (Sabtu, r red). Usai memimpin rapat, wali kota langsung bertolak ke Jakarta. Menurut Kabag Humas dan Protokoler Setda Kota Ternat Sutopo Abdullah, agenda wali nate kot ke Jakarta adalah bertemu kota

dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, terkait rencana kucuran Rp60 miliar untuk penataan pemukiman kumuh. “Selain itu wali kota juga mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Maluku di Jakarta,”jelasnya. Sementara itu dalam sambutannya, wali kota mengakui pelayanan pemerintahan belum maksimal. “Harus diakui pelayanan pemerintah tahun lalu belum maksimal, maka tahun ini harus kita tingkatkan,”kata Burhan. Baca IRUP H.14

Harga Bensin Eceran Turun TERNATE – Entah karena alasan apa, pagi kemarin (19/1) banyak penjual bensin ecerat yang menutup depotnya. Pantauan Malut Post pagi kemarin mulai dari Ubo-ubo, Tabona hingga Takoma, tak satu pun penjual bensin eceran membuka depotnya. Padahal

sebelumnya hal itu tak terjadi. Sampai pukul 14.00 WIT, di kawasan Tanah Tinggi hingga Kampung Pisang, kondisinya masih sama. Malut Post hanya menemukan satu penjual di Tanah Raja. Saat ditanya kenapa banyak penjual bensin eceran tutup,

dia hanya tersenyum sembari menuturkan stok mereka sudah habis. Dia sendiri menjual bensin masih dengan harga lama, ukuran 1,5 liter (satu botol besar) Rp16 ribu. Baca HARGA H.14

Fahrudin: Kami Tunggu Provinsi Peliput : Sahril Samad Editor : Bukhari Kamaruddin TERNATE–Rencana pemkot menyesuaikan tarif angkutan umum/angkot kemarin (19/1), tak jadi dilakukan. Padahal sebelumnya pemkot melalui Dishubkominfo, berjanji Senin pekan ini sudah mengumumkan penurunan tarif angkutan umum. Kabid Darat Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Ternate, Fahrudin, menjelaskan mereka belum menentukan berapa besar persentasi penurunan tarif angkot, karena masih menunggu hasil keputusan tarif dari Pemprov Malut, “Kami masih menunggu hasil putusan penurunan tarif dari provinsi, karena rujukan kami hanya ke provinsi,”katanya. Setelah pemprov mengumumkan tarif angkutan, barulah keputusan wali kota soal penyesuaian tarif angkot dikeluarkan. “Kita jadwalkan Rabu (21/1) sebab kabarnya pemprov baru mengumumkan besok (hari ini, red),”tutur Fahrudin. Karena itu dia berharap masyarakat bersabar. Plt Kepala Dishubkominfo Kota Ternate, Imran Ali Baasalem, menjelaskan penetapan tarif angkot berdasarkan hasil kesepakatan pihak terkait termasuk pemkot, dan ditindaklanjuti dengan diterbitkannya SK Wali Kota Ternate, tentang Tarif Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Kota Ternate. “ Dia mengatakan penetapan skema asumsi harga BBM dan tarif angkot tetap disesuaikan dengan hitung-hitungan biaya operasional kendaraan (BOK). Disatu sisi, Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan telah mengeluarkan edaran kepada gubernur, bupati dan wali kota soal penurunan tarif angkutan kota. Menhub menegaskan batas miniman penurunan tarif angkutan 5 persen. (tr-07/dtc/onk).

Fokusmaut, Komunitas Fotografer Terbesar di Malut

Berawal Dari Maitara Fest 2007 Berawal dari sebuah kopi darat antar tiga orang pecinta fotografi, terbentuklah Fokusmaut (Fotografer Klub se-Maluku Utara). Di usianya yang ke tujuh 18 Januari lalu, komunitas ini telah meleburkan 50 orang lebih fotografer dalam satu wadah. Ika Fuji Rahayu, Ternate PERKEMBANGAN fotografi di Maluku Utara nampaknya tak bisa dilepaskan dari Fokusmaut, komunitas pecinta fotografi terbesar di Maluku Utara yang berbasis di Ternate. Sejak dibentuk 18 Januari 2008 lalu, sebanyak 50 orang lebih fotografer telah berkecimpung dalam organisasi tersebut. Angka tersebut

merupakan jumlah anggota komunitas fotografer terbanyak di Maluku Utara. “Ada juga anggota yang sudah pindah ke luar Maluku Utara, namun masih berkomunikasi dengan anggota yang di sini,” tutur Juru Bicara Fokusmaut, Asep Yusuf Tazul Arifin, saat ditemui di Maliaro, Kota Ternate Tengah, kemarin (19/1).

Fokusmaut sendiri didirikan pasca bertemunya tiga pecinta fotografi, yakni Asep, Maulana Ibrahim, dan Aburizal Badziser. Pertemuan yang diisi dengan bincang-bincang mengenai fotografi tersebut berlanjut dengan rencana hunting bersama ke Pulau Tidore bertepatan dengan momen Maitara Fest di 2007. Sekembalinya dari Tidore, kebutuhan untuk menemukan wadah guna menampung rekan-rekan yang memiliki kesamaan minat makin memuncak. FOKUSMAUT saat merayakan milad ke-7.

Baca AWAL H.14


MajangPolis MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

14

Art : YoNo

PNS Penjudi Terancam Sanksi Satpol PP Tingkat Razia PNS Bolos Peliput : Sahril Samad Editor : Bukhari Kamaruddin TERNATE- Pemerintah Kota Ternate mendapat tamparan keras, karena ulah oknum PNS-nya yang tertangkap bermain judi. Karena itu pemkot akan mengambil tindakan tegas. Saat dikonfirmasi, Sekkot Drs. M. Tauhid Soleman, M.Si, menegaskan pihaknya akan mengambil tindakan sesuai aturan main. “Pelanggaran yang dilakukan pegawai selain mendapat hukuman pidana, yang bersangkutan juga akan dikenakan sanksi dari instansi terkait, seperti penurunan pangkat, kalaupun pelanggarannya berat maka dikenakan pemecatan,”jelasnya. Dia menegaskan tak ada toleransi bagi oknum PNS maupun pegawai non PNS yang melakukan perbuatan bertentangan dengan hukum. “Tidak ada kata maaf, yang bersalah dan berurusan dengan hukum, seperti narkoba, judi dan lain sebagainya, tetap ditindak sesuai aturan yang berlaku,”tegasnya. Untuk mencegah hal ini terjadi lagi, maka Satpol PP akan meningkatkan razia kepada PNS yang bolos pada jam kerja. Seperti diberitakan kemarin, dua oknum PNS Pemkot Ternate Sabtu (17/1) sekitar pukul 17.00 WIT, digrebek polisi saat bermain judi. Mereka adalah RM alias Rustam (36) dan JN alias Jamal (41). Di tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang tunai Rp809 juta, tiga unit handphone dan satu set kartu joker. (tr-07/onk).

TERLAMBAT: Puluhan siswa yang datang terlambat, tak bisa masuk ke kelas. Tampak puluhan siswa berjubel di Jalan Ki Hajar Dewantara, karena pintu pagar sekolah dikunci. Foto Erwin

Nelayan Tetap Melaut TERNATE – Meskipun cuaca tak menentu, nelayan yang mangkal di Pelabuhan Perikanan Dufa-dua tetap melaut. Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP Kota

Ternate Ruslan Bian, sekitar 60 persen nelayan melaut, bahkan hingga ke perairan Bacan Halmahera Selatan. Beberapa waktu lalu ada empat kapal yang sekali melaut

mendapat tangkapan antara 600 kilogram hingga 1 ton. “Kondisi cuaca mulai bersahabat, karena itu nelayan mulai melaut,”tutur Ruslan.(tr-06/ onk).

Warga Tanggung Biaya Pemasangan Listrik TERNATE – Pemasangan jaringan listrik di Kecamatan Moti sudah selesai dilakukan. Namun belum disambung ke rumah warga. Informasi yang dihimpun Malut Post, warga tak mampu membayar biaya penyambungan karena harg-

anya besar, antara Rp1.500.000 dan Rp1.550.000. Camat Moti Hasan M. Matdoan, saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Menurutnya, biaya pemasangan tersebut bisa dibayar melalui

bank, atau lewat masing-masing kelurahan. “Kalau masyarakat membayar, maka kontraktor langsung menyambung dan memasang instalasinya,”kata Hasan. Dia menuturkan pihaknya sudah meninginstruksikan kepada lurah

agar mendata rumah-rumah yang akan dipasang listrik. Tambahnya, pembangunan gedung untuk mesin listrik, sudah mencapai 75 persen. “warga berharap tahun ini listrik sudah menyala,”ujar dia. (tr-07/onk).

Disbudpar Bangun Kerjasama dengan PLN TERNATE – Untuk meningkatkan kenyamanan warga saat berwisata di Pantai Sulamadaha, tempat duduk di pantai wisata itu diganti dengan yang baru. Menurut Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kota Ternate, Anas Konoras, tempat duduk yang rusak diganti dengan yang baru. “Ini merupakan kerjasama kami dengan PLN. Jadi dana CSR PLN digunakan untuk membenahi objek wisata Pantai Sulamadaha,”tuturnya. Penataan ini dilakukan untuk membuat pengunjung menjadi nyaman dan menikmati suasana tempat wisata paling populer di Ternate ini. Manager PLN Area Ternate Huslan Husain, menambahkan apa yang mereka lakukan merupakan bentuk dukungan PLN kepada Pemkot Ternate. “Ini juga bagian dari komitmen PLN untuk mendorong pembangunan Kota ternate dalam mewujudkan pengembangan kota pariwisata,”jelasnya. (tr-07/onk).

Formada: Keputusan Kimalaha Tomagola Final TERNATE - Ketua Umum Forum Komunikasi Masyarakat Adat (Formada) Abdul Qaadir Soleman, menegaskan pengangkatan kapita lao dan perangkat kesultanan lainnya sudah sahih, dan terlegitimasi menurut hukum adat. “Idin Kolano sudah memberikan mandat penuh kepada Kimalaha Tomagola untuk mengendalikan Kesultanan Ternate, menyusul kondisi kesehatan Sultan Ternate Mudafah Sjah yang sedang sakit,”katanya, dalam rilis yang dikirim ke Malut Post, kemarin. Dia menjelaskan sultan dalam keadaan sadar saat mengeluarkan idiin tersebut, dan proses penandatanganan surat-surat pengangkatan empat jajaran kesultanan disaksikan keluarga dan beberapa perangkat adat yang saat itu berada di dalam kamar. Dan dokumen terkait ada di tangan keluarga dan bobato yang menyaksikan hal tersebut. “Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat adat Kesultanan Ternate untuk menerima dan menjunjung Idin Kolano dengan hati ikhlas,”harapnya. (tr-06/onk).

Derita Fadila Safrudin Penderita Gizi Buruk LEMAH: Fadila terbaring lemah di RSUD Chasan Boesorie

Bolak-Balik Puskesmas Untuk Kesembuhan Di awal tahun ini, Ternate sudah mengoleksi dua penderita gizi buruk. Salah satunya bahkan sudah meninggal. Sementara Fadila Safrudin, penderita lainnya sementara mendapat pelayanan intensif di RSUD Chasan Boesorie. Laporan : Wahyudi Majid, Ternate

...AWAL

Samb Hal. 13

“Tahun 2007-2008 kemarin sangat sulit menemukan komunitas fotografer di Kota Te r nat e. S e m e nt a ra kami merasa sangat membutuhkan wadah u nt u k b e r b a g i i l mu dan teknik fotografi. Akhirnya dengan bergabungnya sejumlah teman fotografer seperti Titi Barcham, Amira Baba, Hendra Nugraha, dan Adita Agoes, kita

bentuklah Fokusmaut,” ujar pria asli Sunda itu. Berbeda dengan organisasi lain pada umumnya, pendiri Fokusmaut sepakat tak akan membentuk struktur organisasi yang kaku dalam komunitas tersebut. Kesepakatan tersebut bertahan hingga kini. Nilai positifnya, menurut Asep, adalah untuk menghilangkan gesekan-gesekan di antara anggota mengenai konsep kepemimpinan

FADILA Safrudin (4 bulan), anak pertama dari pasangan Safrudin dan Sartika, warga Kelurahan Kulaba Kecamatan Pulau Ternate, sedang menjalani perawatan serius di RSUD Ch. Boesorie. Menurut Sartika, anaknya lahir di Polindes Kulaba dengan berat 2,9 kilogram. “Saat lahir kondisi tubuhnya normal,”kata Sartika. Namun saat

yang ideal. “Jadi semua kegiatannya kami atur dan jalankan bersama. Kami semua berperan dalam menentukan Fokusmaut akan dibawa ke mana dan seperti apa,” tuturnya. Selama tujuh tahun terbentuknya Fokusmaut, para anggotanya rutin melakukan sharing, hunting bersama, berbagi ilmu proses pemotretan hingga editing, pameran, workshop, hingga menjadi

pemandu untuk fotografer dari luar Maluku Utara yang datang memotret di wilayah provinsi pimpinan Abdul Gani Kasuba ini. Terhitung telah empat kali dilakukannya pameran foto. Sayangnya, diakui Asep, atensi pengunjung dalam menikmati keindahan yang dihasilkan melalui gambar digital masih ku ra n g . Na m u n t a k hilang akal, kegiatan pameran lantas dialihkan dengan melakukan workshop mengenai fotografi. Tujuannya selain untuk memperkenalkan fotografi, juga merangsang minat peserta untuk mengabadikan momen dan spot di sekitar mereka. “Sejauh ini sudah enam kali kita melakukan workshop. Biasanya bertepatan dengan kunjungan fotografer dari luar daerah yang kita anggap cukup berpengalaman. Kami minta mereka berbagi

memasuki usia 26 hari, dia mulai sakit-sakitan. Dia sering panas dan muntah-muntah. Karena itu Fadila dibawa ke Puskesmas Sulamadaha dan sempat menjalani rawat jalan. Namun kondisinya tak membaik, bahkan berat badannya dibawah normal. Karena itu Sartika terpaksa bolak-balik puskesmas untuk memeriksakan kesehatan bay-

ilmu dan pengalaman. Manfaat (workshop, red) ke audience lebih besar ketimbang hanya pameran,” jelas ayah dua anak itu. Para anggota Fokusmaut sendiri telah melanglangbuana hampir ke seluruh penjuru Maluku Utara untuk mengabadikan keindahan negeri Empat Kolano ini. Terhitung mulai dari Ternate, Jailolo, Tobelo, Morotai, Weda, Sanana, Gura Ici, Widi, Buli, hingga Galela, pernah merasakan jepretan kamera para fotografer Fokusmaut. Hasil-hasil jepretan itu lantas dipublikasikan melalui komunitas fotografi online maupun media sosial. Foto-foto inilah yang kemudian mengundang tamu fotografer dari luar Maluku Utara untuk datang melakukan pemotretan di Maluku Utara. “Sebagai tukang foto, kita memang ingin memperkenalkan Ma-

luku Utara melalui foto. Tamu-tamu itu favorit spot-nya di Jailolo, Tobelo, sama Morotai. Untuk hunting di luar Maluku Utara, kita pernah ke Manado, Gorontalo, sampai Balikpapan,” tutur Asep. Tiap tahun, ada saja anggota baru yang bergabung dengan Fokusmaut. Komunitas ini memang sangat terbuka menerima orangorang yang ingin belajar fotografi. Tujuh tahun bersama juga membuat hubungan antara anggota sangat erat, layaknya keluarga. “Komunikasi dalam komunitas ini sangat ceplas-ceplos. Kita memang sangat terbuka, dan sama sekali bukan kelompok elitis. Bahkan ada anggota Fokusmaut yang hingga kini belum punya kamera. Tapi itu bukan masalah. Yang penting adalah memiliki keinginan untuk belajar fotografi,” tandas Asep.(*)

inya. “Namun tak ada perubahan,”akunya. Dia menuturkan sudah dua kali Sartika menjalani opname di RSUD Chasan Boesorie. Sebelumnya sempat masuk namun karena keterbatasan biaya, Sartika terpaksa mengeluarkan anaknya. “Fadila masuk tanpa kartu BPJS Kesehatan, sehingga dilayani sebagai pasien umum,”akunya. Ironisnya, ayah Sartika yang bekerja sebagai buruh bangunan di Labuha Halmahera Selatan, tak mengetahui keberadaan anaknya. Sartika sengaja menyembunyikan kondisi Fadila terhadap suaminya. “Saya belum hubungi suami karena takut nanti dia tahu Fadilah masuk rumah sakit,”akunya. Dia berharap Fadila bisa sembuh dan tumbuh sehat seperti anak-anak lain.(*).

...IRUP

Samb Hal. 13

Karena itu semua SKPD diminta melakukan tugas dan tanggungjawabnya sesuai tupoksi, sehingga tak terkesan tumpang tindih. “Mari kita menguatkan apa yang menjadi tanggungjawab kita masingmasing,”pintanya. Jika diberikan tanggung jawab, maka tugas tersebut harus di-

...HARGA

Samb Hal. 13

Namun kelangkaan ini tak terlihat lagi beberapa saat kemudian. Pemilik depot sudah menurunkan harga bensin Rp8.000, sebelumnya Rp9.000 per liter. “Harga BBM sudah turun jadi sudah kita sesuaikan,”aku Yoga, penjual bensin eceran di Tanah Tinggi. Sementara itu pantauan Malut Post, harga BBM di SPBU sudah disesuaikan. Menejer SPBU Codo I Riza Sabrina mengatakan, mereka baru menurunkan harga BBM tepat pukul 02.00 WIT Senin dinihari. “Karena waktu kita beda dua jam dengan bagian barat,”ujarnya. Terpisah, Kepala Bagian Ekonomi Pemkot Ternate Nurhasanah So-

jadikan prioritaskan, sehingga apa yang dilakukan bisa membawa dampak kesejahteraan kepada masyarakat. “Tugas kita adalah melayani masyarakat, jangan berpikir apa yang kita lakukan akan bermanfaat buat diri kita sendiri, tapi harus untuk masyarakat dengan tujuan kesejateraan mereka,”pungkasnya. (tr-07/onk). madayo, menegaskan mereka tak akan menintervensi harga bensin eceran di depot, sebab itu ilegal. “UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, tak mengatur penjual bensin eceran, UU Migas juga menegaskan hal yang sama,”tegasnya. Karena ilegal, maka pemkot tak akan menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) bens i n d i d e p o t- d e p o t. Pihaknya sendiri tak melakukan penertiban dengan alasan karena UU juga tak menegaskan soal penertiban kepada pedagang eceran. “Selain itu juga jika mereka ditertibkan, maka kasihan mau makan apa, karena itu mata pencahriannya,”tandas Nurhasanah.(tr-06/07/ onk).


Ekonomi MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

15

Art : YoNo

INVESTASI

Batasi Investasi Asing Sektor UKM JAKARTA - Presiden Joko Widodo didesak segera menerbitkan peraturan presiden (Perpres) tentang pembatasan investasi asing di sektor usaha kecil menengah (UKM), yang mengatur tata wilayah, tata ruang dan tata waktu. Langkah tersebut diperlukan agar tidak menggerus ekonomi dan mata pencarian rakyat, serta menjadi instrumen penguatan ekonomi rakyat. Menurut Ketua Umum Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKLI) Ali Mahsun, saat ini saja sudah 3.500 pasar tradisional dan jutaan usaha pedagang kaki lima (PKL) gulung tikar, akibat toko modern banyak yang buka 24 jam dan merangsek ke gang-gang hingga pelosok desa. Belum lagi ditambah kenyataaan harga, kualitas barang dan jasa, serta kapasitas building UKM di Indonesia, belum memiliki daya saing yang memadai menghadapi Asean Economic Community (AEC) 2015. “Jadi selain pembatasan investasi asing di sektor UKM, pemerintah juga harus menguatkan upaya menata dan memberdayakan usaha PKL dan UKM, termasuk tindak tegas perusahaan swasta yang tidak menjalankan kewajiban CSR,” ujarnya, Senin (19/1). Menurut Ali, penguatan dapat dilakukan dengan mengupgrade daya saing, kapasitas building PKL dan UKM secara cepat. Agar tidak gulung tikar hadapi AEC 2015. Selain itu, pemerintah juga harus menyediakan instrumen khusus yang mempemudah dan memperluas akses permodalan bagi PKL dan UKM. “Bukan hanya sekadar retorika seperti realitas KUR (Kredit Usaha Rakyat), atau sejenisnya yang sangat jauh panggang dari api. Karena selama ini hanya segelintir PKL dan UKM yang bisa akses program tersebut,” ujarnya. Akses permodalan PKL dan UKM, kata Ali, membutuhkan treatmen khusus dari pemerintah. Paling tidak pemerintah dapat segera membentuk Badan Permodalan PKL dan UKM yang bertanggungjawab langsung kepada presiden, untuk mempercepat dan memperluas akses permodalan PKL dan UKM dengan mudah dan bunga terjangkau. “Bentuknya bisa berupa kredit tanpa agunan (KTA) model modifikasi grameen bank. Polanya selected, tanggung renteng, berbasis komunitas dan pendampingan. Sehingga bukan hanya akses permodalan saja, tapi juga pendampingan,” katanya.(jpnn/onk).

Harga Elpiji 12 Kilogram Turun Rp5.000 Telur Masih Mahal TERNATE – Meskipun sudah turun, namun harga telur masih tergolong tinggi. Hal ini tergambar dalam pantauan Malut Post di Pasar Bastiong dan Pasar Higienis Bahari Berkesan, kemarin (19/1). Telur dari Manado harganya Rp1.800 dan Rp1.900 per butir, sedangkan telur

dari Surabaya Rp1.700 dan Rp1.800 per butir. ”Telur dari Surabaya lebih murah tapi stoknya terbatas, sebab rute kapal yang masuk hari Minggu (18/1) kemarin hanya enam kontainer untuk enam pemasok,”aku Amir, pedagang di Pasar Higienis. Dia menjelaskan tingkat konsumsi telur di Malut

biasanya 12 kontainer per bulan, tapi saat ini yang bisa didatangkan kapal hanya 6 kontainer. ”Saya sendiri biasa terima 5000 butir hanya dua minggu sudah habis,”katanya. Dia menjelaskan kalau stok dari Surabaya masuk, maka dari Manado tak masuk.(cr-07/ onk). TURUN : Harga elpiji 12 kilogram turun. foto istimewa

Di Tingkat Pengecer, Rp215 ribu per Tabung Peliput : Rusdi Abdurahman Editor : Bukhari Kamaruddin

BELUM STABIL: Harga telur belum turun ke kondisi normal

TERNATE – Harga elpiji 12 kilogram, mulai kemarin turun Rp5.000 per tabung. Menurut Head Marketing PT Satrya Reksa Bina Guna Agen Resmi Elpiji dan Pelumas Pertamina Maluku Utara, Nona Abd Karim, di tingkat agen harga elpiji 12 kilogram turun dari Rp214 ribu menjadi Rp209 ribu. Penurunan ini berdasarkan keputusan Pertamina yang termuat dalam SK Nomor KPTS/006/S0000/2015S3 tanggal 16 januari. “Meski SK-nya tanggal 16, tapi baru berlaku hari ini (kemarin red),””katanya. Sebagaimana diketahui harga elpiji 12 kilogram, 2 Januari lalu sempat naik dari harga Rp190.500 menjadi Rp214.000. Sementara itu harga di tingkat pengecer turun menjadi Rp215 ribu. Sebelumnya saat kenaikan lalu, harganya melonjak antara Rp224 ribu hingga Rp229 ribu per tabung. (cr-07/onk).

Fluktuasi Harga BBM Sulitkan Oknum Penimbun JAKARTA - Kebijakan pemerintah menyesuaikan bahan bakar minyak (BBM) mengikuti harga minyak dunia, membuat patokan harga jual di pasaran tak bertahan dalam waktu lama menentu. Dalam hitungan minggu atau bulan, harga BBM bisa naik maupun turun. Menteri Energi dan

Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said meyakini kondisi itu justru akan menyulitkan pihak-pihak tertentu, yang selama ini mengambil keuntungan dari penimbunan BBM. Mengingat perubahan harga akan terus terjadi dalam waktu singkat. “Naik turun harga dalam jangka pendek itu ada

reaksi, saya percaya orang enggak akan nimbun BBM dan setiap kebijakan sebelum diumumkan sudah dibicarakan,”ujar Sudirman di kantornya, Jakarta, Senin (19/1). Dia meyakini fluktuasi harga BBM dalam rentang waktu yang singkat akan membuat oknum penimbun berpikir panjang. Di samping itu,

Pertamina juga telah mempunyai mekanisme untuk mengantisipasi terjadinya hal tersebut. “Sampai hari ini buktinya nggak ada gejolak yang signifikan. Pertamina juga sudah siapkan mekanisme untuk meng-cover semuanya,”tandas mantan Dirut PT Pindad ini.(jpnn/onk).


Opini MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

16

art : ATU

SMS Pembaca Harus Ada Sikap Wali Kota Ternate Assalamualaikum. Untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate. Kenapa tidak ada sosialisasi mengenai lahan yang kami tempatri di Pasar Kelurahan Kota Baru, sudah dikuasai Pemkot tapi kenapa masih ada tagihan bulanan maupun karcis dilakukan oleh salah satu CV. Apa CV itu sudah kontrak sama Pemkot? Atau ada jajaran yang bermain di sini. Kami masyarakat butuh kejelasan. Pengirim +6285255314283 Pak Kapolda, Tolong Tangkap Pelaku Bom Ikan di Kayoa Yang terhormat Kapolda Malut. Tolong instruksikan kepada Kapolsek Kayoa untuk lebih serius menangani para nelayan yang menggunakan bom karena di Kayoa Selatan setiap harinya terdengar ledakan bom ikan tapi pelakunya tidak pernah ditangkap. Kemudian tolong diinterogasi para pengusaha ikan hidup yang menjadi aktor pemboman ikan. Kasihan nelayan tradisional yang semakin susah mendapat ikan akibat penggunaan bom yang semakin ramai. Pengirim +6282187223770 Akses Jalan Raya di Sahu Hanya Janji Suara persisir Sahu. Masyarakat empat desa pesisi Sahu menunggu janji dari Pemerintah Kabupaten Halbar pada awal 2015 jalan aspal masuk pesisir. Tolong buktikan, janji adalah hutang. Pengirim +6282396380058 Sosialisasi KDRT Untuk Pejabat di Haltim Yang terhormat Bupati Kabupaten Halmahera Timur (Haltim). Banyak pejabat yang belum memahami Undang-undang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Ada salah seorang pejabat Kecamatan di Haltim selalu melakukan tindakan KDRT pada istrinya. Tolong pejabat-pejabat itu buat sosialisasi tentang hukuman akibat KDRT. Pengirim +6282189573305 Kadiknas Halsel Tolong Perhatikan Masalah ini Assalamualaikum. Yang terhormat Kepala Dinas Pendidikan Halmahera Selatan. Tolong bapak evaluasi Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Kayoa yang berada di Desa Lelei, karena yang bersangkutan sangat mengecewakan masyarakat di Desa Lelei. Pengirim Mahasiswa asal Lelei +6282347012910

Om Faduli

Kolom Aktivis

Redaksi menyediakan ruang bagi aktivis dan mahasiswa menyampaikan opini. Panjang tulisan maksimal 1 page dengan poin huruf 12. Tema tulisan ditetapkan Redaksi

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

Peran Birokrasi Wujudkan Pemerintahan Bersih TERBENTUKNYA pemerintahan yang bersih dan berwibawa merupakan obsesi semua negara, termasuk Indonesia. Hal ini pula yang menjadi gerakan reformasi. Kunci pembuka untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih adalah pemilu. Dengan pemilu kita dapat memperbarui ”personalia” penyelenggara kekuasaan dan pemerintahan. Karena pemilu menjamin adanya rotasi kekuasaan negara dan pemerintahan yang didasarkan pada konsensus bersama. Pemilu memang bukan sekedar cara konstitusional untuk terjadinya pergantian pemimpin nasional, seperti yang direbut orang saat ini, atau sekedar perubahan elit politik dan birokrasi pemerintah di pusat maupun di daerah. Tetapi melalui pemilu itu, jelas nadanya bahwa warga bangsa berkeinginan membangun suatu sistem kebangsaan dan kenegaraan yang berkinerja tinggi, sehingga memperoleh kepercayaan rakyat. Dengan kata lain, lewat pemilu dan hasil-hasilnya, rakyat menginginkan adanya perubahan, pembaruan, dan pencerahan kehidupan politik. Terbentuknya kinerja sistem nasional yang kuat, tidak bisa dilepas dari kompetensi birokrasi negera. Citra dan kompetensi birokrasi dalam sebuah masyarakat-bangsa mempunyai korelasi yang signifikan dengan keberhasilan suatu pemerintah dalam melakukan social engineering dipersada mana pun. Berdasar itulah, reformasi birokrasi di negara ini adalah sebuah keniscayaan, kalau bangsa

Aspirasi Pembaca

Oleh : Tamin Ilan Abanun Dosen FISIP UMMU

Indonesia ingin meningkatkan kinerja sistem nasionalnya. Sangat masuk akal, mengapa faktor birokrasi menjadi salah satu isu yang krusial dan mendesak untuk direformasi? Karena birokrasi selama Orde Baru berkuasa telah menjadi “institusi politik” yang memegang peranan politik yang amat dominan di dalam mesin sistem politik kita. Besarnya kekuatan birokrasi dengan segala kewenangan yang ada padanya, justru telah menimbulkan gejala yang paradoks, yaitu tumbuh suburnya penyelewengan politik. Kinerja pemerintah pun menjadi bercitra buruk, karena birokrasi menjadi mesin politik organisasi sosial politik (orsospol), yang dulu bernama golongan karya (Golkar). Bahkan celakanya, sejarah membuktikan birokrasi menjadi sarang tumbuh suburnya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Citra buruk birokrasi tersebut, hingga kini sangat sulit dihapus. Itulah sebabnya, persoalan pemberantasan dan penindakan terhadap KKN, masalah pembentukan dan penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih (good dan clean governance), merupakan tuntutan sentral yang saat ini makin “berbunyi” di kalangan elemen gerakan proreformasi dan pro-demokrasi. Pemerintah yang bersih adalah pangkal gerakan dan aktifitas segala bidang kehidupan dalam sistem politik, demikian yang pernah dikatakan Deliar Noer. Den-

gan kata lain, reformasi di segala bidang kehidupan di Indonesia menuntut adanya pemerintahan yang bersih. Memang, dengan terciptanya pemerintahan yang bersih sangat menentukan, sekaligus secara niscaya akan mewarnai arah reformasi. Karena birokrasi pemerintah, paling tidak hingga hari ini, merupakan primum mobile atau penggerak utama pembangunan dan pemerintahan. Soal kita sekarang, bagaimana upaya untuk mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih. Harus disadari bahwa menciptakan kondisi tersebut, bukan persoalan sekali jadi, atau semudah membalik telapak tangan. Tetapi bagi personalia kabinet dan struktur dalam pemerintahan sudah jelas, bahwa yang paling penting harus dilakukan adalah mengadakan pencerahan di kalangan elit pemerintahan. Praktek-praktek KKN sebagai benalu dalam sistem pemerintahan kita, akan sulit dihempaskan. jika mental para elit pemerintahan kita, gagal direvolusi. Tetapi kalau sudah ada pencerahan mental, moral dan peningkatan kualitas etika pemerintahan, maka hal buruk itu akan dengan gampang dihempaskan. Lagi pula, jika dalam diri aparat masih bersarang mental “kleptokrat”, atau masih bercokol mental mencuri, maka selama itu pula nilai-nilai kejujuran tidak pernah teraktualisasikan dalam sikap hidup keseharian aparatur

birokrasi kita. Padahal kita tahu, kejujuran dan profesionalisme merupakan barang yang sangat berharga. Bahkan sebagai landasan normatif untuk menjalankan tugas pekerjaan sebagai pemegang amanah rakyat menjalankan roda organisasi publik. Dengan kata lain, dalam memainkan peran sebagai abdi rakyat, birokrasi harus mencerminkan semangat melayani kepentingan publik. Orientasi pemberian pelayanan yang baik dan bukan orientasi memperkaya diri, keluarga dan kroni, dalam menjalankan setiap tugas pekerjaan merupakan kode etik yang senantiasa harus menjadi pegangan atau patokan birokrasi dan administrasi publik. Etika dan moral dalam menjalankan tugas yang teraktualisasi dalam sikap mental dan budaya kerja yang penuh dedikasi dan disiplin, akan memperteguh etika professional birokrasi pemerintahan yang accountabel dan mumpuni. Akhirnya, kepada pemerintahan baru, baik di daerah maupun di pusat, rakyat sepenuhnya menggantungkan harapan. Jangan ada lagi dusta di antara kita. Visi dan misi saat kampanye sangat diharapkan implementasinya. Isu Reformasi birokrasi yang didengungkan disaat kampanye sangat dinantikan oleh rakyat untuk diwujudnyatakan dalam kepemimpinannya. Sehingga Indonesia baru dengan pemerintahan yang baik dan bersih, yang sama-sama kita impikan, secepatnya dapat diwujudkan.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828 Kami memohon maaf ada penggantian No. karena HP mengalami kehilangan bersama nomornya.

Penguasaan SDA dan Kegagalan Teori Modernisasi SALAH satu isu krusial yang berkembang dewasa ini yang terkait dengan runtuhnya Teori–teori pembangunan ketika menjawab persoalan kompleks dalam pembangunan, adalah isu pembangunan berwawasan Lingkungan. Teori–teori pembangunan seperti Teori Pertumbuhan modern dan teori modernisasi relatif tidak merisaukan masalah kelangkaan sumber daya alam. Karena dalam pandangan Teori modernisasi, bahwa ketertinggalan Negara di dunia ketiga karena faktor keterbelakangan dan nilai budaya lokal yang kurang menghargai kekayaan material, sehingga analisisnya kadang tidak menyentuh persoalan sosial budaya dan lingkungan masyarakat sebagai efek dari sebuah program pembangunan Selanjutnya, teori modernisasi ini kemudian diintroduksikan ke negara–negara berkembang dan baru merdeka, karena dalam perspektif Negara Barat, negara tersebut dipandang sebagai negara yang masih dalam proses modernisasi, khususnya dalam proses pertumbuhan Ekonomi. Mengenai pengertian modernisasi, J.WSchoorl menuliskan, modernisasi suatu masyarakat ialah suatu proses Transformasi, suatu perubahan masyaraakat dalam segala aspeknya. Modernisasi dapat dirumuskan sebagai penerapan pengetahuan pada semua aktivitas, semua bidang kehidupan masyarakat. (Schoorl,1988;1). Mansur fakih menyebutkan dalam dunia akademis, penggunaan istilah modernisasi sering ditukarbalikkan dengan istilah pembangunan (Development) sehingga modernisasi lalu dianggap memiliki kesamaan arti dengan pembangunan. (Fakih,2001;50). Sesuai

Oleh : Anwar. Hi.Mustafa, S.Sos, M.Si Peminat Kajian Sosiologi Pembangunan

dengan itu maka dapat dikatakan bahwa teori modernisasi sama dengan teori pembangunan, yang pada dasarnya merupakan teori perubahan sosial. (Samekto, 2008;76). Penerapan Teori Moderniasi dalam kebijakan Negara–Negara berkembang (dunia ketiga) menyebabkan terbukanya peluang bagi Negara Kapitalis untuk mengembangkan investasinya di Negara berkembang seperti Indonesia. Hal ini sebetulnya merugikan Negara dunia ke tiga, karena yang terjadi adalah, adanya investasi menyebabkan kerusakan lingkungan. Misalnya proses Ekploitasi pertambangan dengan melibatkan Perusahaan raksasa yang bekerjsama dengan Pemerintah misalnya tidak sedikit menyebabkan kerusakan lingkungan di sekitar lokasi Pertambangan. Kasus kerusakan lingkungan akibat eksploitasi pertambangan sudah membuka mata kita bahwa tidak ada alasan untuk mengatakan bahwa proses Ekploitasi tidak menyebabkan kerusakan lingkungan. Penerapan Teori modernisasi pembangunan di Negara–Negara dunia ketiga, termasuk Indonesia ternyata menunjukkan hal yang berlawanan. Keberhasilan penerapan Teori modernisasi di Negara–Negara Barat dalam pertumbuhannya di masa lalu, di Negara–Negara Dunia ke tiga justru menimbulkan dominasinya peran Negara dan juga kerusakan lingkungan. Hal ini terjadi karena ada perbedaan tingkat kekayaan (modal) untuk melaksanakan pembangunan. Pada pertumbuhan awal Nega-

ra–Negara industri di Eropa Barat (abad 18 dan 19) proses industrialisasi membutuhkan modal yang relatif kecil sehingga modernisasi dapat dijalangkan oleh pengusaha, masyarakat, tanpa campur tangan yang besar dari Negara. Sedangkan modernisasi di Negara–Negara dunia ketiga membutuhkan modal yang sangat besar karena ketertinggalan Negara–Negara tersebut dalam tehnologi dan sumber daya manusia. (Samekto,2008;88) Dari gambaran di atas, jelas bahwa ada kenyataan yang berlawanan dengan konteks Indonesia atau Negara dunia ke tiga ketika teori modernisasi diterapkan. Secara umum, Teori modernisasi menjelaskan bahwa kemiskinan di negara dunia ketiga disebabkan oleh faktor internal atau faktor–faktor yang terdapat dalam negeri negara yang bersangkutan. Modernisasi di Eropa Barat dan Amerika Serikat misalnya, yang banyak berperan adalah aktor–aktor non negara dan sebaliknya di negara–negara dunia ketiga yang banyak berperan adalah Negara. Bila modernisasi di Eropa banyak berdampak pada Demokrasi politik, maka sebaliknya yang terjadi di Negara dunia ketiga justru menciptakan Pemerintahan yang dominan, yang akhirnya menempatkan pembangunan sebagai Ideologi. Secara Sosiologis, Kapitalisme ternyata telah melahirkan sebuah alternatif kebijakan Pembangunan yang mengedepankan aspek Rasionalisme dibanding dengan Aspek Humanitas. Modernisasi dalam perkembangannya mengalami pergeseran paradigma pembangunan yang mengede-

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KORDINATOR LIPUTAN : Mahmud Ici, REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Awat Halim, Sunarti, Muhammad Nur Husen, Amirudin Ibrahim, Irwan Marsaoly, Irman Saleh. BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Meisya Muhammad BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO TOBELO : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif, BIRO JAILOLO : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman

BIRO BACAN : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

pankan pertumbuhan Ekonomi lebih penting daripada Pembangunan Sosial Masyarakat. Kapitalisme yang telah mengalami pergeseran perubahan sosial menuju Globalisasi, ternyata menimbulkan citra pembangunan yang berbeda perspektif tentang nilai dan hakekat proses pembangunan itu sendiri. Batasan pembangunan yang dilaksanakan di dunia ke tiga, realitasnya menimbulkan interpertasi–interpertasi yang seringkali secara diametrik bertentangan satu sama lain, hal ini menimbulkan perbedaan pandangan tentang keseimbangan antara manusia dengan lingkungan hidupnya, perbedaan pandangan tentang pemilikan faktor produksi, dan perbedaan dalam strategi pembangunan. Dalam konteks ini, bahwa pengelolaan sumber daya alam harus lebih memberikan ruang kekuasaan otonom kepada komunitas lokal, sehingga Negara hanya bersifaf sebagai koordinator dalam mengelola sumber daya alam. Pemikiran ini tentuya bertolak belakang dengan pemikiran fungsional “Ekonom Nasional” yang hanya berkutat pada hasil produksi secara makro. Dengan demikian masalah pembangunan dalam konteks keterbatasan Ekologi, sudah saatnya harus dibahas oleh ilmu sosial. Dalam artian ini sudah tidak ada gunanya untuk memperdebatkan tentang gerakan lingkungan yang murni lingkungan maupun gerakan lingkungan yang berorientasi politik, tetapi bagaimana kita menggabungkan dua pendekatan ini untuk tetap mengelola sumber daya alam dengan pendekatan Ekologi dan pendekatan Politk.(*)

MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : Chanox MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


Kabar Rantau MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

17

Art : rizky

MANADO

Gunung Soputan Meletus Lagi, Warga Diminta Waspada MANADO - Gunung Api Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara (sekitar 80 km arah Selatan Kota Manado), Sulawesi Utara, MInggu (18/1) meletus dan menyeburkan debu vulkanik setinggi 4.000 meter. Debudebu itu jatuh di bagian barat gunung di Kabupaten Minahasa Selatan, yakni di Pantai Teluk Amurang. Letusan Gunung Soputan terjadi dua kali, yakni pertama pada MInggu (18/1) pukul 11.10 Wita dengan semburan debu 4.000 meter. Letusan kedua terjadi pada pukul 23.15 Wita semburan debu sekitar 3.000 hingga 4.000 meter dan debu jatuh dibagian barat gunung. Kepala Badan Penangulangan Bencana Sulut, Noldie Liow mengatakan, letusan saat ini harus diwaspadai karena Gunung Soputan memang masih aktif dan dalam status siaga. Masyarakat diminta harus waspada, dan dilarang melakukan aktivitas pada radius 6,5 km dari Gunung tersebut. Pada 6 Januari lalu, gunung ini juga meletus dan menyemburkan debu. Dalam letusan saat ini, tidak ada laporan kerusakan, baik bangunan rumah maupun lahan pertanian. Korban jiwa juga tidak ada. Namun, tetap diminta waspada terus, terutama warga Minahasa Tenggara dan Minahasa Selatan. (spc/kox)

JOGJA

Jogja Kota Layak Ditinggali, Ini Buktinya

Gubernur Gorontalo Diperiksa Bareskrim Terkait Kasus Korupsi RSUD Zaenal Umar Sidiki Editor

: Oka La Owi

JAKARTA- Penyidik Direktorat Tipikor Bareskrim memerika Gubernur Gorontalo Ruslie Habibie di Bareskrim Mabes Polri, Senin (19/1). Rusli diperiksa sebagai saksi dugaan korupsi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zaenal Umar Sidiki (ZUS), Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo Utara Tahun Anggaran 2011. “Saya sebagai saksi untuk mantan kadis Kesehatan. Kurang lebih 28 pertanyaan,” kata Rusli di Mabes Polri usai diperiksa. Pemeriksaan ini dilakukan dalam kapasitas Rusli sebagai bupati Gorontalo Utara pada saat terjadinya kasus tersebut. “Saya ditanya tugas saya yang waktu itu sebagai bupati Gorontalo Utara. Tentang pengawasan dan lainnya. Tapi saya tidak hapal apa saja pertanyaan penyidik,” tambahnya. Ada dua kasus terkait RSUD ZUS yang

ditangani Bareskrim. Pertama, proyek yang dimenangkan PT Dinar Raya Mega dengan tersangka dokter RA sebagai kuasa pengguna anggaran (KPA) yang diduga menyebabkan kerugian negara Rp 1,5 miliar. Nilai proyeknya Rp 5,7 miliar yang bersumber pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) penyesuaian dana infrastruktur daerah. Proyek ini sudah selesai dan sudah dibayarkan 100 persen. Kasus kedua korupsi dalam proyek pagar keliling, penimbunan jalan akses, dan jaringan sumber air bersih di RSUD ZUS. Pemenangnya, Kharisma Indoraya Sukses dengan tersangka dirut PT tersebut berinisial J dengan nilai proyek Rp 4,4 miliar. Dalam kasus ini kerugian negara diduga sekitar Rp 896 juta. Adapun kedua tersangka kasus ini belum ditahan. (bsc/kox)

Dua Terpidana Korupsi di Ambon Ditahan AMBON - Dua terpidana kasus korupsi di Ambon akhirnya ditangkap, yakni terpidana korupsi Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) fiktif tahun 2010 Semuel Kololu, mantan Kepala Balai Laboratorium Kesehatan (BLK) Provinsi Maluku yang selama ini menjadi Daftar Pencairan Orang (DPO), dan terpidana korupsi kasus suap Christian Huwae yang adalah mantan Direktur Perusahaan Daerah (PD) Panca Karya, Jacob Huwae. Setelah kurang lebih enam bulan masuk dalam dalam DPO, mantan Kepala (BLK) Provinsi Maluku, Semuel Kololu akhirnya ditangkap tim intelijen Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan (Jaksel), Rabu (14/1) pekan lalu. Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas Kejaksaa Tinggi (Kejati) Maluku, Bobby Palapia di Ambon, Senin (19/1) mengatakan, terpidana kasus SPMK fiktif tahun 2010 itu, ditangkap saat berada di Hotel Fiducia Otista, Jakarta Timur (Jaktim), pukul 18.15 WIB. Eksekusi terhadap Kololu sudah dilakukan dan saat ini sementara diamankan di Rutan Kejari Jakarta Selatan. Setelah ditetapkan sebagai DPO dan masuk dalam media centre Kejagung akhirnya, keberadaan Kololu dapat dilacak sehingga oleh tim intelijen berhasil meringkusnya. “Eksekusi

Kololu dilakukan berdasarkan putusan MA Nomor : 1245K/ Pid/2013 tertanggal 17 September 2013. MA menjatuhkan vonis empat tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider enam bulan kurungan serta membayar uang pengganti sebesar Rp 20 juta subsider dua bulan kurungan kepada Kololu. Setelah mengantongi salinan putusan, Kejari Ambon menyurati Kololu. Tiga kali dipanggil, ia tak memenuhi panggilan jaksa, dan memilih kabur ke Jakarta. Olehnya, Kejari Ambon menetapkan Kololu dalam DPO sejak 16 Juli 2014 lalu,” kata Bobby . Dalam kasus SPMK fiktif ini jaksa menyeret tiga tersangka, yaitu Semuel Kololu yang saat itu menjabat Kepala BLK Maluku, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Hanny Samallo serta Direktur CV Aneka Ong Onggianto Andreas. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ajit Latuconsina menuntut mereka dengan hukuman bervariasi. Kololu dituntut tiga tahun penjara, denda Rp 55 juta subsidair satu tahun penjara. “Samallo dituntut tiga tahun penjara, denda Rp 20 juta subsidair satu tahun penjara. Sedangkan Ong Andreas dituntut empat tahun penjara denda Rp 500 juta subsidair satu tahun penjara. Dalam sidang 3 Juli tahun 2012 Pengadilan Tipikor Ambon memvonis bebas ketiganya. Jaksa kemudian mengajukan kasasi,” katanya. (spc/kox)

SISWA di Yogyakarta merakit robot dalam workshop Robotic Transportation Competition di Plaza Ambarrukmo, Sleman, DI. Yogyakarta, Sabtu (17/0/2015). Setiap bulan ribuan pendatang, kebanyakan pelajar dan mahasiswa, datang dan tinggal di Kota Jogja. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

JOGJA—Meskipun sempat digegerkan oleh kasus Florence Sihombing alias Flo, yang menyebut Jogja sebagai tempat yang menyebalkan, nyatanya Kota Gudeg masih menjadi serbuan pendatang untuk ditinggali. Setiap bulan, sedikitnya 1.320 pendatang menyerbu Kota Jogja. Itu baru yang secara resmi melapor ke Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Jogja untuk mengurus Surat Keterangan Pindah Datang dari daerah asal mereka. Diperkirakan, masih banyak yang datang ke Jogja tapi tidak melapor ke dinas terkait. Kebanyakan pendatang adalah pelajar dan mahasiswa. Hanya sekitar 10 persen pendatang yang datang ke Jogja untuk bekerja. Data itu diungkap Kepala Seksi Penerbitan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Disdukcapil Kota Jogja, Bram Prasetyo Handoyo, kepada Harian Jogja (JIBI), Kamis (15/1/2015). “Ada juga warga pendatang yang memang ingin menghabiskan pensiun di Jogja, karena anaknya kuliah di Jogja,” kata Bram. Bram menjelaskan, Surat Keterangan Pindah Datang ini bermanfaat sebagai bukti lapor diri kedatangan bagi penduduk luar Kota Jogja, yang datang untuk mengurus kependudukannya. Surat ini juga sebagai dasar proses penerbitan KK dan KTP Kota Jogja. Adapun prosedur untuk membuat surat pindah datang itu, pendatang pertama kali harus melapor kepada Rukun Warga (RW) di lokasi pendatang tinggal di Kota Jogja. Setelah mendapat surat pengantar dari RW setempat, langsung melaporkan kedatangannya itu kelurahan dan mengisi formulir yang disediakan. Setelah itu, semua berkas-berkas tadi, ditambah KTP dan KK pendatang dibawa ke kantor Disdukcapil untuk mendapatkan KK yang baru. “Kami meminta kepada RT, RW, kecamatan untuk melakukan pendataan kembali warganya dan mengimbau untuk mendaftarkan diri,” ujarnya. Masa berlaku surat dari kelurahan ini paling lama 30 hari. Untuk mengurusnya, pemohon atau yang dikuasakan datang ke kantor kelurahan dengan membawa syarat-syarat yang telah ditentukan dan selanjutnya melapor ke Dinas. (jpnn/kox)

ILUSTRASI angkutan umum

Tarif Angkutan Umum di Sulut Turun MANADO - Tarif angkutan umum di Sulawesi Utara mulai diturunkan, menyusul turunya harga BBM sejak Minggu malam. Pantauan SP Senin (19/1) tarif angkutan dalam Kota Manado, turun menjadi Rp 3.200 untuk orang dewasa dan anak sekolah Rp 2.800. Sebelumnya orang dewasa dalam kota Rp 3.800 dan anak sekolah Rp 3.500. Tarif turun sesuai SK

Wali Kota Manado. “Kami senang ongkos turun, tapi harus diawasi ketat. Kami harap, harga kebutuhan juga ikut turun,” kata Ny Anita, warga Manado. Warga minta agar penurunan harga barang dilakukan segera. Jangan dibiarkan berlangsung lama. Karena masyarakat dirugikan kalau harga tetap tinggi. “Harga sembako harus

diturunkan,”Kata Albert K, warga Manado. Kepala Dinas Perhubungan dan Informatika Sulut, Joy Oroh mengatakan, tarif angkutan umum antarkota dan kabupaten akan segera disesuaikan. “Kami tinggl menunggu SK Gubernur. Jadi masyarakat jangan panik karena akan segera diturunkan tarif kendaraan dan juga angkutan laut,” katan Oroh. (spc/kox)

Gubernur Maluku Minta Tarif Baru Angkutan Umum Diberlakukan Besok AMBON - Gubernur Maluku Said Assegaf meminta instansi terkait menurunkan tarif angkutan laut maupun darat menyusul harga bahan bakar minyak (BBM) turun. Gubernur pun meminta tarif baru angkutan diberlakukan mulai Selasa (20/1/2015) besok di wilayah provinsi tersebut. Pada Senin (19/1),

Dinas Perhubungan Maluku Tengah membahas besaran penurunan tarif angkutan. Tarif diupayakan tak merugikan masyarakat maupun pengusaha angkutan. Bahasan itu sesuai dengan instruksi gubernur yang meminta tarif angkutan umum baik darat maupun laut. Gubernur pun meminta bupati

dan wali kota di seluruh wilayah Maluku segera memberlakukan tarif baru itu. Tak hanya itu, Gubernur pun meminta para distributor, agen, dan penjual barang kebutuhan segera menurunkan harga. Gubernur pun akan mengawasi pemberlakuan tarif dan harga baru. (mtn/kox)


Lembaran Tipikor MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

18

art:MuS

FOLLOW UP

Dirtipidum Polri Brigjen Herry Prastowo Dipanggil JAKARTA  KPK mulai memanggil saksi-saksi untuk melengkapi berkas penyidikan kasus rekening gendut yang menjerat Komjen Budi Gunawan. Direktur Tindak Pidana Umum Mabes Polri Brigjen Herry Prastowo menjadi salah satu saksi yang dipanggil. “Ada panggilan untuk Brigjen Herry Prastowo, Dirtipidum Mabes Polri sebagai saksi untuk tersangka BG,” ujar Kabag Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha ketika dikonfirmasi, Senin (19/1). Selain Herry, ada juga panggilan untuk Kombes Ibnu Isticha, Dosen Utama di STIK Lemdikpol Polri. Herry dan Ibnu adalah dua orang saksi pertama yang dipanggil di tahap penyidikan kasus ini. “Kombes Ibnu Isticha juga dipanggil sebagai saksi untuk BG,” kata Priharsa. Belum diketahui apa kaitan Herry dan Ibnu. Khusus untuk Ibnu, dia adalah bawahan dari Komjen Budi yang sampai saat ini masih aktif sebagai Kepala Lemdikpol Polri. Kasus rekening gendut Budi Gunawan ini memang terkait dengan Bareskrim Polri. Badan tersebut pada tahun 2010, menerbitkan clearance yang mementahkan laporan indikasi adanya transaksi tidak wajar terhadap Komjen Budi, yang dideteksi oleh PPATK.(dtc)

Penyidikan Kasus Lama Innospec Dilanjutkan Setelah Terhenti Dua Tahun Editor : Wawan Kurniawan JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali menjadwalkan pemeriksaan tersangka dalam penyidikan kasus dugaan suap pengadaan zat tambahan bahan bakar, tetraethyl lead (TEL) Pertamina tahun 2004-2005. Penyidikan kasus ini sempat terhenti sejak KPK menetapkan mantan Direktur Pengolahan PT Pertamina Persero, Suroso Atmo Martoyo, dan Direktur PT Sugih Interjaya Willy Sebastian Liem sebagai tersangka tahun 2012. Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan, penyidik

merasa perlu kembali memeriksa kedua tersangka dalam kasus ini setelah sekian lama mendalami penyidikan. “Untuk mengonfirmasi sejumlah hal yang ditemukan dari pendalaman penyidikan sebelumnya,” ujar Priharsa melalui pesan singkat, Senin (19/1). Dalam pemeriksaan hari ini, penyidik memanggil Suroso dan Willy dalam kapasitasnya sebagai tersangka. Willy diduga memberikan suap kepada Suroso terkait pengadaan TEL di Pertamina. Sejak ditetapkan sebagai tersangka, Willy dan Suroso belum ditahan oleh KPK. Kasus dugaan suap pada pengadaan TEL di Pertamina diduga melibatkan Innospec. PT Soegih Interjaya merupakan mitra kerja Inno-

spec di Indonesia. Perusahaan asal Inggris itu dinyatakan bersalah di pengadilan Southwark, Crown, Ingris pada 26 Maret 2010 sehingga dikenakan denda 12,7 juta dollar Amerika Serikat. Dalam fakta persidangan terungkap bahwa sejak 2000 hingga 2005, Innospec melalui PT Soegih Indrajaya menyuap dua mantan pejabat di Indonesia, yakni Suroso dan mantan Dirjen Minyak dan Gas, Rahmat Sudibyo. Suap tersebut dilakukan agar TEL tetap digunakan dalam bensin produksi Pertamina. Padahal, penggunaan bahan bakar bensin bertimbal itu tidak diperbolehkan lagi di Eropa dan Amerika Serikat karena dianggap membahayakan kesehatan dan lingkungan.(int)

SEMENTARA ITU

Kasus TPPU, Dirut Mandiri Sekuritas yang Baru Dipanggil JAKARTA  Terkait kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menjerat M Nazaruddin, KPK beberapa kali memanggil Dirut Mandiri Sekuritas, Harry Supoyo. Penyidik KPK kini juga memanggil Dirut Mandiri Sekuritas pengganti Harry Supoyo, Abiprayadi Priyanto. Abi akan diperiksa sebagai saksi untuk melengkapi berkas kasus pencucian uang M Nazaruddin. “Ada panggilan untuk Abiprayadi Priyanto, Dirut Mandiri Sekuritas sebagai saksi,” ujar Kabag Pemberitaan KPK Priharsa Nugraha, Senin (19/1). Abi menggantikan Harry Supoyo yang mengundurkan diri sebagai Dirut Mandiri Sekuritas pada Januari 2013 silam. Belum diketahui apa kaitan Abi dalam kasus pencucian uang ini. Beberapa kali penyidik KPK memanggil Harry Supoyo. Pemeriksaan Harry terkait dengan adanya keterangan Nazaruddin yang menyebutkan adanya permintaan dari Anas Urbaningrum untuk menghubungi Munadi Herlambang dan Harry. Menurut Nazar, Mandiri Sekuritas saat itu hendak meminjam uang kepada Grup Permai, konsorsium perusahaan miliknya. Peminjaman uang itu terkait initial publik offering yang dilakukan PT Garuda Indonesia. Harry Supoyo mengaku tidak tahu bahwa uang dari Grup Permai itu merupakan hasil dari korupsi, sehingga belakangan diusut KPK. “Ya kan kita tidak tahu. Kita perlakukan siapapun yang beli saham secara sama,” ujar Harry Februari 2012 silam. Selain memanggil Abi, penyidik KPK yang menangani kasus ini hari ini juga dijadwalkan memeriksa sejumlah saksi lain yakni, Ira Fitria Kumala, pegawai Bank Sumsel Bangka Belitung, Rafika Hendriyanti, pelaksana pengawasan transaksi dan investigasi BRI serta Lesna May Astuti, staf unit kerja pengendalian nasabah BRI Agroniaga.(dtc)

FUAD Amin

KPK Periksa Orang Dekat Fuad Amin di Bangkalan BANGKALAN - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa orang-orang dekat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bangkalan Fuad Amin Imron di Markas Kepolisian Resor Bangkalan, Senin, (19/1). Pemeriksaan itu masih terkait dengan dugaan kasus penerimaan suap serta pencucian uang yang dilakukan bekas Bupati Bangkalan dua periode tersebut. “Ya, ada yang diperiksa KPK, tapi saya tidak tahu siapa (yang diperiksa),”

kata Kepala Polres Bangkalan Ajun Komisaris Besar Sulistyono. Dari pantauan Tempo, mereka yang diperiksa KPK antara lain Camat Kota Bangkalan Ahmat Faisol dan pegawai berstatus tenaga harian lepas bernama Baidi. Keduanya diperiksa secara terpisah oleh empat penyidik, masing-masing di Ruang Serbaguna dan Ruang K3I. Menurut informasi, Baidi kini menjadi ajudan Bupati Bangkalan Makmun Ibnu Fuad yang tak lain anak Fuad Amin. Kepada wartawan,

salah seorang penyidik KPK mengatakan, selain dua orang yang sudah diperiksa tersebut, dua orang dekat Fuad Amin yang lain bakal dimintai keterangan. “Total, ada empat saksi yang akan diperiksa hari ini,” ujar penyidik yang tidak mau menyebutkan namanya. Pemeriksaan kali ini adalah yang kedelapan sejak KPK menangkap Fuad Amin pada 2 Desember 2014. Fuad ditangkap karena diduga menerima suap dari petinggi PT Media Karya Sentosa terkait dengan suplai gas. Belakangan, selain kasus suap, Fuad Amin dijerat KPK dengan kasus pencucian uang. Selain memeriksa saksi untuk melengkapi berkas dakwaan Fuad Amin, KPK menyita tiga unit mobil milik Fuad, yakni Toyota Alphard, Kijang Innova dan Land Cruiser. (tmp)

Annas Maamun Akui Minta Rp2,9 Miliar ke Pengusaha JAKARTA  Gubernur Riau non-aktif Annas Maamun mengakui meminta uang hingga Rp2,9 miliar ke pengusaha Gulat Medali Emas Manurung yang merupakan Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit provinsi Riau. “Saya waktu itu bilang Pak Gulat, untuk mengurus ini karena yang kita harapkan kebun ini tidak hanya 3 kabupaten, tapi semua diurus seluruh provinsi. (Saya minta) Rp2,9 miliar kurang lebih,” kata Annas dalam sidang di pengadilan tindak pidana korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin. Annas menjadi saksi untuk terdakwa Gulat Medali Emas Manurung yang didakwa memberikan uang Rp2 miliar (166.100 dolar AS) kepada Annas Maamun. Dalam dakwaan, uang tersebut diberikan agar areal kebun sawit Gulat dan teman-temannya di kabupaten Kuantan Singigni seluas kurang lebih 1.188 hektar dan Bagan Sinembah di kabupaten Rokan Hilir seluas kurang lebih 1.214 hektar masuk ke dalam surat revisi usulan perubahan luas bukan kawasan hutan di provinsi Riau dari Annas Maamun kepada Menteri Kehutanan saat itu Zulkifli Hasan.Namun permintaan tersebut ternyata tidak dapat disanggupi Gulat. “Dia cuma bawa uang cuma 100 ribu dolar AS dan uang Rp500 juta,” tambah Annas. Sejumlah Rp400 juta dari Rp500 juta tersebut rencananya akan dibayar sebagai uang muka rumah Annas di Cibubur. “Rp 400 juta, ini uang kebetulan saya mau bayar uang muka rumah di Cibubur, dipegang orang pemasaran, (sisanya) yang Rp100 juta dibawa balik,” ungkap Annas. Sedangkan sisanya menurut Annas untuk biaya

pengurusan surat, termasuk untuk pembahasan di DPR. “Sebab kalau untuk kepentingan pemerintah diajukan ke Kemenhut, tapi kalau untuk kepentingan masyarakat dan perusahaan harus dibahas DPR RI. Kita sekarang karena Menhut menyambut baik kebun rakyat, sehingga DPR mengurus ini kita butuh dana operasional, macam-macam” jelas Annas. Ketua majelis hakim Supriyono mempertanyakan peruntukan uang operasional yang diminta dari Gulat sebab seharusnya pemerintah provinsi punya anggaran resmi yang berasal dari Anggaran Penerimaan dan Belajan Daerah. “Untuk ongkos orang berangkat, untuk pesawat, makan, mungkin rapat dengan DPRD dengan DPR rapat di hotel, untuk ongkos-ongkos itu,” ungkap Annas. Lahan Annas sendiri juga masuk ke dalam usulan lahan bukan hutan. “Di usulan kedua ada (lokasi tanah Annas), (luasnya) 10 hektar, (bentuknya) belukar,” tambah Annas. Tanah tersebut berada di Desa Rantau Bais, Rokan Hilir, Riau. Dalam dakwaan, Annas mengajukan dua kali surat Gubernur kepada Menhut untuk membuat revisi SK.673/Menhut-II/2014 tersebut berisi tentang Perubahan Peruntukan Kawasan Hutan menjadi Bukan Kawasan Hutan. Dalam revisi kedua berdasarkan SK Gubernur Riau No 050/Bappeda/8516 usulannya antara lain disebutkan kebun untuk masyarakat miskin yang tersebar di beberapa kabupaten/kota di antaranya kabupaten Rokan Hilir seluas 1.700 hektar, kabupaten Siak kurang lebih 2.054 hektar, serta kabupaten lain-lain yang telah memasukkan areal perkebunan sawit untuk diubah dari kawasan hutan menjadi bukan kawasan hutan/APL

ANAS Maamun

sebagaimana diminta Gulat. Pengacara Gulat juga sempat membacakan Berita Acara Pemeriksaan Annas yang menyatakan bahwa uang Rp2,9 miliar tersebut diperuntukkan untuk anggota Komisi IV DPR. “Di BAP 65, saudara saksi menjelaskan maksud saya mengatakan untuk DPR RI Rp2,9 miliar adalah alokasi uang Rp2,9 miliar untuk anggota Komisi IV sebanyak 64 orang dengan harapan DPR mau memberikan persetujuan terhadap kawasan hutan yang kami ajukan ke Menhut, apakah ini benar?” tanya anggota tim penasihat hukum Gulat. Annas lalu membenarkan keterangan tersebut. Seusai sidang, Annas mengatakan uang itu untuk penginapan anggota Komisi IV bidang Kehutanan DPR RI. “Iya mengurus ke DPR, besok umpama di DPR kita rapat di hotel ini, kita yang bayar. Uang saku belum ada,” ungkap Annas.

Namun Annas membantah akan memberikan uang kepada Menteri Kehutanan Zulkfifli Hasan. “Tidak, tidak, tidak,” jawab Annas saat ditanya mengenai pemberian uang ke Zulkifli. Dalam perkara ini, Gulat didakwa berdasarkan pasal 5 ayat 1 huruf b subsider pasal 13 UU No 31 tahun 1999 jo UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Koruspi. Pasal tersebut mengatur mengenai memberi sesuatu kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara karena atau berhubungan dengan sesuatu yang bertentangan dengan kewajiban, dilakukan atau tidak dilakukan dalam jabatannya dengan ancaman pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun dan atau pidana denda paling sedikit Rp50 juta dan paling banyak Rp250 juta.(ant)


Hukum & Kriminal MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

19

art:MuS

Gauli Gadis 13 Tahun, Remaja 16 Tahun Disel TERNATE – Peristiwa ini patut dijadikan pembelajaran setiap orang tua agar lebih ketat lagi mendidik anak mereka yang memasuki usia dewasa, supaya tidak terjerumus dalam pergaulan bebas. Minggu malam (19/1) sekitar pukul 19.00, aparat kepolisian dari Polres Ternate meringkus salah seorang remaja pria berinisail Beto (nama

samaran) (16) kemudian dikurung di ruang tahanan Mapolres. Remaja yang bertempat tinggal di salah satu Kelurahan Ternate Utara itu diringkus karena diduga menyekap seorang remaja gadis, sebut saja Mawar (13). Mawar yang tak lain adalah pacar Beto dikurung oleh Beto di salah satu rumah di Kelurahan Sango selama tiga hari, terhitung

pada Selasa (13/1) pekan lalu. Di rumah itulah, Mawar dibujuk Beto untuk melakukan hubungan badan layaknya pasangan suami-istri. Mawar yang merasa menyesal setelah menyerahkan kesuciannya ke Beto, memilih mengadukan ke orang tuanya pada Minggu (18/1). Setelah mendapat pengadukan dari anak mereka, orang tua Mawar malaporkan ke Polres Ternate. Aparat Polres Ternate pun langsung bergerak dan meringkus pelaku di rumahnya. “Kami sudah amankan pelakunya kemudian kami sel. Kasus ini sementara dalam proses,”jelas Kasubag Humas Polres, Iptu Siswanto pada

Malut Post, Senin (19/1). Menurut Siswanto, sesuai dengan keterangan korban, peristiwa penyekapan yang berujung pada hubungan intim itu bermula saat Beto mengajak Mawar untuk berkunjung di rumahn temannya di Kelurahan Sango. Ketika Mawar tiba di rumah tersebut, Beto langsung mengurungnya di salah satu kamar. Di kamar itulah Beto membujuk dan memaksa Mawar agar keduanya berhubungan intim layaknya pasangan suami istri. Mawar memilih keluar dari rumah tersebut pada Jumat (16/1) dan melaporkan ke orang tuanya pada Minggu (18/1), dan kemudian ditindaklanjuti ke Polres Ternate.(tr-01/lex)

KORUPSI

Kejari Tegaskan Proses Husni Bopeng TERNATE – Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate, memastikan akan memproses anggota DPRD Kota (Dekot) Ternate, Husni Bopeng, terkait kasus korupsi anggaran pengadaan seragam dinas milik anggota Dekot tahun 2012. Kasi Intel Kejari, M Sofyan Iskandar Alam M Sofyan Iskandar Alam mengatakan, proses terhadap Husni tergantung pada putusan terhadap terdakwa Afani dan Abdul Rasid Baud, yang masingmasing berkapasitas sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan rekanan proyek tersebut. Jika hakim memvonis kedua terdakwa itu bersalah, sekaligus menginstruksikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk melakukan pengembangan penyidikan, maka Kejari akan memproses Husni Bopeng. “Husni bisa bebas dari perkara ini kalau kedua terdakwa itu diputus bebas hakim dalam persidangan,”ujar M Sofyan. Husni telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi anggaran pengadaan seragam dinas bersamaan dengan Afani dan Rasid beberapa bulan lalu. Sementara pada sidang sebelumnya, Afani dan Rasid dituntut oleh JPU masing-masing tiga tahun penjara dan denda Rp 50 juta.(tr-02/lex)

KTI

Kasat Reskrim Cuek Desakan Fuad TERNATE – Desakan yang dilayangkan Fuad Alhadi selaku Penasehat Hukum (PH) Sylviana Pandansari, pelapor kasus Kawin Tanpa Izin (KTI), agar kasus tersebut secepatnya dituntaskan, tidak ditanggapi serius oleh Kasat Reskrim Polres Ternate, AKP AKP Samsudin Losen Samsudin Losen. Samsudin mengatakan, tidak hanya kasus KTI yang melibatkan anggota DPRD Halmahera Selatan (Halsel) AH alias Man dan AR alias Arni yang ditangani penyidik Polres saat ini, tapi masih ada sejumlah kasus yang proses penyelidikan dan sementara berjalan. “Terserah apa kata dia (Fuad), sebab tidak hanya kasus ini yang menjadi fokus kita, masih banyak kasus-kasus lain yang harus kami tangani,”katanya Kasat Reskrim tegas. Samsudin justru mengaku bahwa dirinya belum ambil pusing dengan kasus KTI tersebut. Ia malah mementingkan rencana keberangkatannya ke Jakarta untuk mengikuti seleksi Sekolah Perwira Pimpinan Pertama (Sespimma). Lantaran Kasat Reskrim mengutamakan kegiatannya di luar daerah, maka rencana gelar perkara kasus KTI yang seharusnya dilangsungkan Senin (19/1), akhirnya ditunda. “Saya sedang pusing untuk megikuti tes seleksi, sehingga rencana untuk dilakukannya gelar perkara belum kami lakukan. Insya allah dalam waktu dekat baru kami gelar,”ujarnya dengan nada tinggi.(tr-01/lex)

PELAKU ( kaos hitam) saat diamankan

Mantan Bendahara DPPKAD Morotai Ditahan ruangan Intelijen Kejati, untuk melengkapi dokumen kasus tersebut. Setelah dinyatakan untuk ditahan, tersangka kemudian digiring ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas IIB Ternate. Kasi Penkum Kejati, Idham Timin mengatakan, penahanan terhadap Sahrul berdasarkan atas alat bukti yang dikantongi penyidik selama pemeriksaan. “Penahanan ini agar mempermudah proses penyidikan lebih lanjut,”jelasnya pada Malut Post, kemarin di kantor Kejati. Menurut Timin, tersangka dijerat pasal 2 ayat 1 junto pasal 18 Undang-undang nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana

Penyidik Telusuri Pelaku Lain Editor : Irman Saleh Peliput : Ikram Salim

TERNATE – Mantan bendahara Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Morotai, Sahrul M Saleh, Senin (19/1) sekitar pukul 14.00, ditahan penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut. Sahrul ditahan karena terlibat kasus dugaan korupsi SPPD fiktif di Morotai tahun 2012 hingga merugikan negara sebedar Rp 935 juta lebih. Sebelum ditahan, Sahrul sempat diperiksa sekitar dua jam dan dicecar 15 pertanyaan di

korupsi, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. “Pelaku sudah kembalikan kerugian negara sebesar Rp 88 juta, nanti dipertimbangkan dalam tuntutan,”tambahnya. Sementara itu, pihak Kejati belum bisa memastikan apakah ada pelaku lain yang terlibat atau tidak .”Nanti kita lihat saja dalam fakta persidangan,”kata Timin. Saat ditahan, tersangka Sahrul terlihat tenang. Bahkan, ia melayangkan senyum saat diajak Kasi Penkum untuk difoto para jurnalis di depan kantor Kejati. Sayangnya, Sahrul enggan berkomentar menyangkut masalah yang menyeretnya itu. (tr-02/lex)

Kapolda Disebut Layak Diganti

PENERTIBAN yang digelar Sat Lantas Polres Ternate

Ratusan Kendaraan Terjaring Razia TERNATE – Sebanyak 200 kendaraan motor dan puluhan mobil angkot diamankan anggota Satuan Lalulintas Polres Ternate, karena tidak memiliki kelangkapan surat kendaraan. Ratusan kendaraan itu diamankan pada awal 2015 ini melalui operasi rutin. Kasat Lantas Polres, AKP Zuliyanto Kramajaya mengatakan, diamankannya ratusan kendaraan itu untuk memberikan kesadaran berkedaraan warga di Kota Ternate. “Upaya ini akan terus kami lakukan untuk memaksimalkan pengenda-

ra supaya tertib dalam berlalu lintas. tidak hanya kelengkapan surat, tapi pengeras sound system juga menjadi fokus kami,”katanya menjelaskan. Kasubag Humas Polres, Iptu Siswanto menambahkan, bukan hanya kendaraan yang tidak dilengkapi surat kendaraan yang diamankan, tapi kendaraan yang dipakir di tempat terlarang juga ditertibkan. “Kami melakukan hal ini untuk memperlancar akses lalulintas. Dengan begitu, pengendara tidak dilanda kemacetan lagi,”tutupnya.(tr-01/lex)

TERNATE – Kinerja Kapolda Malut, Brigjen (Pol) Sobri Effendi Surya, dianggap belum maksimal, terutama dalam menangani masalah korupsi dan kasus pidana umum yang menyeret oknum pejabat di daerah ini. Kapolda juga dinilai masih mengedepankan faktor selera dalam memproses kasus di Malut. Setidaknya serotan tersebut datang dari Direktur II Konsorsium Makuwaje, Muhammad Konoras. Menurut Konoras, Kapolda Malut sudah layak dievaluasi. Dia berharap pada Kapolri untuk mempertimbangkan Brigjen Sobri, apakah masih harus menjabat Kapolda Malut atau tidak. Pasalnya, kata Konoras, proses hukum kasus dugaan korupsi dan pidana umum di Polda selama ini jalan di tempat. Ia mencontohkan proses penyidikan kasus pengrusakan dan penjarahan fasilitas PT Morotai Marine Culture (MMC) yang menyeret Bupati Morotai Rusli Sibua, yang nampak tidak ada perubahan. “Proses kasus MMC ini sangat mengecewakan publik. dalam setiap penuntasan kasus terkesan hanya jalan di tempat, sehingga tak satu pun tersangka yang ditahan,”semprotnya seraya meminta pada Kapolri terpilih agar mengevaluasi kinerja Kapolda Malut, demi mengefektifkan upaya penyelidikan dan penyidikan kasus pidana khusus dan pidana umum di Malut. Sementara itu, Kabid Humas Polda, AKBP Hendry Badar memilih untuk tidak berkomentar banyak terkait sorotan tersebut. “Saya tidak tahu soal itu, karena saya sementara di Semarang mengikuti pelatihan kehumasan. Dan sampai sekarang belum ada isu pergantian Kapolda,”katanya singkat.(tr-01/lex)


Jurnalisme Warga MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

20

art : ATU

Ma l u t P o s t m e n a m b a h r u b r i k ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung Suku Agama Ras dan Antargolongan (SARA). Berita dapat dikirim ke: PIN BBM : 51BFACF5 Twiter: @MalutPost FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Bahas Program, Kawal Agenda LEMBAGA Swadaya Masyarakat (LSM) Lembaga Mitra Maritim (LMM) Indonesia, Provinsi Mauku Utara (Malut) Sabtu (16/01/14) lalu, mengadakan pertemuan sederhana di kantin Mambo, depan Kampus UMMU. Pertemuan ini dihadiri dewan pengurus, membahas beberapa program mengawal agenda pembangunan 2015. Direktur LMM-Indonesia, Samsir Ali, mengatakan, LSM ini berkomitmen mendorong pembangunan Malut yang pro rakyat.

Sudah saatnya pembangunan di daerah ini tidak dibiarkan begitu saja tanpa ada pengawalan serius. Mantan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perikanan Unkhair ini, juga memberi mengingatkan sejumlah pejabat daerah agar tidak menyia-nyiakan kesempatannya membangun daerah ini. Program yang sudah disepakati LSM ini akan membantu dan ikut mendorong pembangunan daerah yang dicita-citakan. Pengirim : Jipo R.D HUMAS LMM-Indonesia

SUASANA pembahasan program kerja LMM

Kue Bilolo jadi Icon di Perkemahan Tingkat Nasional JALAN Rusak

Jalan Rusak Parah, Pemda Tutup Mata. JALAN di samping Masjid Kesultanan Jailolo tepatnya di desa Gamlamo Kecamatan Jailolo rusak Parah. Sejak dibangun sekitar tahun 2006 hingga kini jalan ini tidak lagi diperbaiki. Padahal posisi jalan ini sangat strategis karena berada

dalam kota bersebelahan di situs bersejarah Masjid Kesultanan Jailolo. Warga setempat juga mengeluhkan kondisi jalan ini karena sangat berpengaruh pada aktivitas warga namun hingga kini belum ada respon dari dinas

terkait. Harapan besar warga setempat agar pemerintah atau dinas terkait segera memperbaiki jalan ini. Pengirim Warga Desa Gamlamo Halmahera Barat

Polisi Tangkap Kayu Ilegal

KAYU YANG DISITA PETUGAS

POLRES Halmahera Timur mengamankan satu mobil truk yang bermuatan kayu olahan yang tidak dilengkapi dengan dokumen yang jelas. Mobil dump truck

warna kuning bernomor polisi DD 8543 AT itu membawa kayu olahan kelas 2 sebanyak 6 kubik dengan rincian 5x10 1 kubik, 5x5 1 kubik, papan 2 cm 1 setengah kubik,

Papan 2 cm 3 kubik. Pemilik kayu serta mobil truk diketahui bernama ZULKARNAIN, beralamat di desa Toniku. Dump truck itu ditemukan mengangkut tersebut di Desa Nusa Ambo Wasile Selatan Haltim sekitar pukul 19.01 Wit, Sementara Jumat (16/01) sekitar pukul 21.45 wit, di Desa Sondo-Sondo. Wasile Selatan. Haltim juga ditemukan 1 unit mobil truk membawa muatan kayu olehan juga tidak dilengkapi dokumen. Mobil berwarna merah dengan No Pol

DG 9389 KU itu membawa muatan Kayu olahan kelas 2 sebanyak 6 Kubik, Pemiliknya bernama AC ANG, beralamat di desa Guraping. Sabtu (17/01) pukul 19.01 wit, bertempat di Desa Nusa Ambo Wasile Selatan. Haltim juga ditemukan 1 unit mobil truk membawa kayu olahan yang juga tidak dilengkapi dokumen. Dump truck kuning bernomor polisi DD 9596 XT membawa muatan kayu olahan Kelas 2 sebanyak 6 kubik dengan rincian 5x10 1 kubik, 5x5 1 kubik, papan 3 cm 1 setengah kubik, papan 2 cm 3 kubik dengan pemilik bernama RUGAYA AMIN, beralamat Kolongcucu Ternate. Mobil dan barang bukti sementara diama n k a n d i Po l s e k Wasile Selatan. Kasat Reskim Polres Haltim, Iptu Bagus Krisna Ekaputra mengatakan m o b i l d a n b a ra n g bukti diamankan di Polsek Wasile Selatan menunggu proses selanjutnya Pengirim: Nehemia Bustami Warga Haltim

KONTINGEN Pramuka Lembaga Pendidikan Ma’arif Maluku Utara terdiri Kwarcab Kota Ternate sebanyak 19 Pramuka mengikuti Perkemahan Regu Pramuka Penggalang Ma’arif NU Tingkat Nasional (Pergamanas), di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon Jawa Barat. Para pesertanya terdiri dari penggalang dari MTs Ma’arif Kota Ternate Pramuka Penggalang beberapa Gudep dan 4 pembina pendamping serta 5 visitor ditambah 25 Pramuka Penggalang dan 6 pembina pendamping Gudep SMP Negeri 2 Malapa Makian Kwarcab Halmahera Selatan.Kegiatan ini dilaksanakan sejak sejak 7-12 Januari 2015. Dalam Pergamanas ini kegiatan diikuti Pramuka dari Maluku Utara, baik kegiatan keagamaan, kepramukaan, maupun pameran kuliner nusantara serta pawai. Yang menarik ketika berlangsung pameran kuliner nusantara, kontingen Maluku Utara menampilkan kuliner Kue Bilolo yang mendapat perhatian pengunjung pameran. Mereka ikut mencicipi Kue Bololo dan berhasil membawa Kue Bi-

PESERTA Kemah dan kue Bilolo yang menjadi icon

lolo menjadi juara III seluruh Provinsi yang ikut kegiatan pameran itu. Dengan keberhasilan ini Kue Bilolo menjadi icon Pergamanas 2015. Dalam Pergamanas tersebut Pramuka Penggalang dari Maluku Utara juga memperoleh Tiska sebagai

tanda mengikuti kegiatan dan Piagam Penghargaan dari Panitia Pergamanas. Pengirim : Nanang M.Adrany Andalan Cabang Urusan Humas Kwarcab Pramuka Kota Ternate

Diskusi Dinamika Maluku Utara Bahas Masalah Korupsi

FOTO BERSAMA USAI LIVE DISKUSI

SEBUAH diskusi digelar elemen masyarakat disiarkan live di RRI Staisun Ternate. Diskusi yang dikemas dalam acara Dinamika Maluku Utara Pagi itu mengupas Budaya Korupsi Dalam Pengaruh Sosial. Hal penting yang sempat tercatat dari dua narasumber yakni Amril M.Taher Waki ketua BANGKIT Malut dan Nurdim Muhammad _ Dosen Unkhair Tte) adalah korupsi sudah membudidaya di Indonesia. Korupsi merupakan penyalahgunaan wewenang yang harus dicegah dan ditanggulangi.Cara penanggulangan korupsi adalah pencegahan yang dimulai dari pola pikir diri kita sendiri yang perlu dilakukan adalah menumbuhkan dan membangun etos kerja maupun tentang pemisahan yang jelas antara milik negara atau perusahaan dengan milik pribadi. Mengusahakan perbaikan penghasilan, menumbuhkan kebanggaan- kebanggaan dan atribut kehormatan diri setiap jabatan dan pekerjaan. Termasuk , teladan dan pelaku pimpinan atau atasan lebih efektif memasyarakatkan pandangan, penilaian dan kebijakan, terbuka untuk kontrol, adanya kontrol sosial dan sanksi sosial. Pendidikan dapat menjadi instrumen penting bila dilakukan dengan tepat bagi upaya pencegahan tumbuh dan berkembangnya korupsi. Hal ini karena sangat berpengaruh buruk terhadap kehidupan sosial dan mentalitas kebudayaan generasi penerus. Pengirim: Sisy Irhamsyah STAF RRI Ternate


Wahyu

Ans Irma

Trisna

Lisna

MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

21

Art : rizky

Hal Cewek Yang Tak Terlalu Dipedulikan Cowok CEWEK, biasanya sering memikirkan bagaimana tanggapan cowok terhadap dirinya. Karena itu, tak heran kalau setiap kali pengin ketemuan dengan gebetan, selalu dandanannya lama, karena maunya terlihat percfect. Padahal terkadang, nggak sesuai kenyataan. Justru apa yang bagi cewek penting, justru cowok nggak terlalu pedulikan hal tersebut bahkan, sama sekali enggak memperhatikannya.Pastoi, cewekcewek pengin tahu kan, apa sih hal-hal paling kita perhatikan tapi, cowok justru cuek. Yuk, simak ulasan yang dilansir dari Kawanku berikut ini. Lupa Dandan “Aaakkk... aku lupa belum pakai pensil alis.” “Ya ampun, tadi belum pakai maskara.” Sejuta keluhan lainnya ketika kita keluar rumah dan enggak dandan. Kita merasa takut cowok akan berkomentar aneh ketika kita enggak memakai

make up. Padahal, cowok enggak peduli jika kita enggak pakai pensil alis atau maskara. Perfect Selfie Kita butuh berapa kali take sampai mendapatkan selfie yang kece. Kalau enggak ketemu, kita pun ngomel-ngomel karena merasa enggak oke saat selfie. Ternyata, cowok enggak terlalu mempedulikan apakah selfie kita sudah oke atau enggak. Malah, mereka lebih suka jika kita posting sesuatu yang lucu atau foto kocak kita. Karena itu menunjukkan sisi fun di diri kita dan membuat mereka tambah tertarik untuk PDKT. Ganti Gaya Rambut Suka kesal enggak sih ketika gebetan atau pacar enggak memuji penampilan baru kita setelah mengganti gaya rambut? Hal ini sering

terjadi karena mereka memang enggak terlalu peduli dengan perubahan tersebut. Mereka baru akan berkomentar jika kita yang mengungkitnya. Bukan berarti mereka enggak tertarik, hanya saja mereka merasa enggak terlalu penting membahas hal tersebut.

betan atau pacar. Kenyataannya, cowok enggak terlalu peduli dengan jenis-jenis baju tersebut. mereka bahkan enggak kenal nama-nama item fashion tersebut secara spesifik. Selama pakaian itu terlihat pas di tubuh kita, mereka enggak akan mempermasalahkannya.

Suka Musik atau Film Yang Beda Waktu PDKT, tanpa disadari kita cenderung menyukai hal yang disukai gebetan, seperti musik atau film tertentu. Padahal, kita bisa kok jadi diri sendiri dan pede dengan pilihan kita, meski itu bertolak belakang dengan favorit gebetan. Mereka juga enggak peduli kalau pilihan kita berbeda. Malah, hal ini bisa jadi bahan obrolan dan bikin kita semakin mengenal satu sama lain. Baju Favorit Kita suka menghabiskan banyak waktu di depan kaca memilih baju yang oke dan disukai ge-

Mulai Chat Duluan Salah satu halangan saat kita ingin mengajak cowok chat duluan adalah takut dengan tanggapan mereka. Psstt... sebenarnya cowok juga suka gugup buat ngajak chat duluan jadi mereka juga menunggu-nunggu kita untuk nge-chat duluan. Jadi, enggak perlu ragu lagi, deh, buat ngajak chat duluan. Mereka enggak mikirin siapa yang ngajak duluan, yang penting bisa menjalin obrolan yang seru. (kwk/nty)

INFO

Sejarah Nama Benua TAHU kah Anda? Ternyata nama dari berbagai benua yang ada di dunia memiliki sejarah unik yang berbeda-beda. Penasaran dengan sejarah masingmasing benua? Yuk, simak bahasan lengkapnya berikut ini. Australia Konon katanya, letak dari benua

yang memiliki wilayah paling kecil di dunia ini telah diketahui sejak zaman Romawi Kuno silam, sayangnya saat itu teknologi belum berkembang dengan sangat canggih seperti sekarang ini, sehingga masih belum diketahui dengan jelas dimanakah titik keberadaan benua Australia. Seiring dengan berjalannya

waktu, banyak sekali orang-orang Eropa yang mulai tertarik untuk menjelajahi benua yang dulunya dikenal dengan sebutan “Daratan yang Tak Dikenal Di Bagian Selatan” tersebut. Beberapa orang yang awalnya memutuskan untuk menjelajah Australia adalah James Cook, pelaut Inggris. Kemudian dilan-

j k oleh jutkan l h Abel Tasman, seorang pelaut Belanda. Penjelajahan mereka membuat Asutralia banyak dibicarakan oleh bangsa Eropa, hingga akhirnya pada tahun 1804, seorang bernama Matthew Flinders semakin mempopulerkan namanya hingga membuat seorang Gubernur Jenderal Inggris bernama Lachlan Macquaire memutuskan untuk mengeluarkan petisi untuk menamai koloni Inggris yang ia pimpin pada tahun 1817. Petisi yang ia keluarkan tersebut baru disetujui oleh Parlemen Inggris pada tahun 1824 silam. Asia Menurut sebuah teori, nama benua Asia berasal dari bahasa Yunani Kuno “????” yang sudah ada sejak tahun 440 SM. Nama ini dituliskan oleh Herodotus dalam sebuah buku ternamanya yang berjudul “Histories”. Namun sebenarnya, ???? bukanlah nama yang digunakan untuk menamai salah satu benua terbesar di dunia ini, namun hanya digunakan untuk menamai sebuah daerah yang terletak di pesisir

timur Laut Aega dan Semenanjung Anatolia yang sekarang telah menjadi bagian dari negara Turki. Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, teori mengenai Benua Asia pun semakin diperjelas. Bangsa Romawi yang mempelajarinya kemudian membagi Asia menjadi dua provinsi yang terdiri dari Asia Minor dan Asia Major. Sedangkan teori lainnya menyebutkan bahwa nama Asia sebenarnya berasal dari bahasa Phoenicia yakni “Asu” yang berarti “timur”. Eropa Menurut sebuah teori, nama benua Eropa berasal dari bahasa Akkadia “Erebu” yang bermakna “Tenggelam, Terbenam”. Lain halnya dengan benua Asia yang berarti terbit atau muncul. Awalnya nama benua Eropa sendiri ditujukan untuk beberapa bagian dari negara Turki yang disebut “Thrace” atau “Thrakia” bukan untuk semua wilayah Eropa yang dikenal pada zaman modern seperti sekarang. Bagaimana? Unik sekali bukan sejarah dari beberapa benua yang ada di dunia? (sgm/ nty)


Nasional - Internasional MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

22

art : ATU

AGENDA

Hari ini, Ical dan Agung Lanjut Sidang di Pengadilan JAKARTA - Hari ini, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menggelar sidang lanjutan terhadap konflik internal Partai Golkar. Agendanya, Kubu Aburizal Bakrie (Ical) membacakan eksepsi terhadap gugatan yang diajukan Kubu Agung Laksono. Pengacara Ical, Yusril Ihza Mahendra menjelaskan, pihaknya akan membacakan eksepsi terhadap gugatan yang dilakukan tim penyelamat Partai Golkar. Tim Penyelamat Partai Golkar dipimpin oleh Agung Laksono, Yorrys Raweyai, Agun Gunandjar dan kawankawan. “Hari ini kuasa hukum Aburizal Bakrie dkk lakukan eksepsi atas gugatan tim penyelamat Partai Golkar,” jelas Yusril dalam akun Twitternya, Senin (19/1). Dia mengatakan, Kubu Ical akan melakukan pembelaan terhadap gugatan ini terkait dengan belum pernah dibawanya konflik ke Mahkamah Partai. Padahal sesuai dengan aturan partai, bahwa konflik internal diselesaikan ke Mahkamah Partai. “Ada 2 eksepsi yang diajukan. Pertama kompetenai absolut pengadilan, karena perselisihan ini belum pernah dibawa penggugat ke Mahkamah Partai,” terang dia. Yusril menilai, gugatan yang diajukan Agung salah alamat. Sebab, Agung ajukan gugatan di pengadilan negeri Jakarta Pusat, sementara kantor Golkar ada di Jakarta Barat. “Kompetensi relatif PN Jakpus yang tidak berwenang mengadili gugatan ini, karena domisili DPP Golkar ada di Slipi, Jakarta Barat,” kata Yusril. Dia menyatakan, jika eksepsi ini dikabulkan oleh hakim, maka gugatan itu batal. Hal ini, kata dia, sama halnya dengan gugatan Agus Gumiwang dan Nusron Wahid yang kandas di pengadilan. Gugatan akan digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jalan Gajah Mada. Sidang akan dimulai pada Pukul 10.00 WIB. Seperti diketahui, Kubu Agung Laksono melayangkan gugatan ke PN Jakarta Pusat, pada 5 Desember lalu. Gugatan yang diajukan terkait penyelenggaraan Munas Golkar IX oleh kubu Ical di Bali beberapa waktu lalu. Meskipun sudah mencoba mengambil jalan damai yang dilakukan oleh juru runding kedua belah pihak. Namun kedua kubu tak mencapai kata sepakat. Akhirnya, Kubu Ical pun gugat balik Agung Laksono di Pengadilan Negeri Jakarta Barat minggu lalu. (rnd/wat)

Jokowi Lantik Teman SMP jadi Anggota Wantimpres Dirut PT. Lion Air Mengaku Tidak Tau Tugas Wantimpres JAKARTA - Sembilan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/1) siang. Sembilan nama itu yakni Rusdi Kirana (Bos Lion Air/Waketum PKB), Hasyim Muzadi (mantan Ketum PB NU), Soeharso Monoarfa (politikus senior PPP), Sidarto Danusubroto (mantan ketua MPR/poltikus PDIP), Yusuf Kartanegara (PKPI), Subagyo HS (mantan Kastaf TNI AD), Sri Adiningsih (Guru Besar FE UGM), Abdul Malik Fajar (mantan Rektor Universitas Malang), dan Jan Darmadi (NasDem). Sri Adiningsih merupakan teman sekolah Jokowi sewaktu SMP di Surakarta. Sri sendiri pernah mengakui memang dia teman sekolah Jokowi. “Iya benar saya teman Jokowi waktu SMP, tapi saya tidak sekelas,” ujar Sri, di Jakarta, 21 Oktober 2014. Sri juga memuji Jokowi sebagai sosok sederhana, tekun, pekerja keras. “Kalau sama teman suka membantu,” kata Sri, akademisi kelahiran Surakarta, 11 Desember 1960 itu. Lain halnya dengan Direktur Utama PT. Lion Air Rusdi Kirana diangkat Presiden Joko Widodo menjadi anggota Wantimpres. Ia dilantik bersama delapan anggota wantimpres lainnya. Lalu bagaimana dengan jabatannya di maskapai itu maupun jabatan politiknya di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)? “Kan tiga bulan setelah dilantik harus lepas jabatan di swasta maupun BUMN. Jadi nanti tiga bulan ke depan,” kata Rusdi. Rusdi mengaku ia sudah mendapat restu partai terkait pengangkatan dirinya sebagai anggota wantimpres itu. Pasalnya, PKB sendiri yang mengusulkan namanya. Sejauh ini, Rusdi mengaku belum mengetahui bidang tugasnya dalam membantu presiden nantinya. “Enggak spesifik setiap anggota satu bidang, jadi semua diberikan kesempatan,” tandas Rusdi. (jpnn/wat)

Ranger AS Kagum Aksi Raider TNI AD, Langsung Minta Berguru

US Ranger latihan bersama Raider AD

JAKARTA - Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Sebelumnya ada kisah Kopaska AL ataupun Kopassus. Kini, giliran pasukan khusus milik Angkatan Darat yang berada di bawah naungan Kodam Brawijaya ikut mengundang decak kagum asing. Pada Oktober 2014, Resimen 2nd Stryker Pasukan Khusus Ranger, Angkatan Darat Amerika Serikat (US Army) menggelar latihan di Indonesia. Mereka berlatih bersama dengan Pasukan Khusus TNI Angkatan Darat, Batalion Infanteri 411/Raider. Latihan yang digelar di Hutan Asembagus, Situbondo, Jawa Timur, itu digelar sebulan penuh. Seperti dilansir military.com (2/10/2014), para tentara AS sengaja datang jauh-jauh untuk mempelajari taktik perang daerah tropis. Tak disangka, latihan survival di tengah hutan Jatim itu sangat mengerikan. Dari pengakuan Pratu Juan Gonzalez (20 tahun), persiapan mereka di Negeri Paman Sam jadi kurang gahar.

Sebelum berangkat satu kompi pasukan Ranger ini dilatih bertahan hidup di Pegunungan Fort Irwin, California sebulan penuh. Itu saja sudah berat sekali. “Latihan yang mengerikan di kampung halaman tidak menggambarkan apa yang saya alami di Jawa Timur. Ada beberapa hal yang belum saya dapat. Misalnya bagaimana bila tibatiba berhadapan ular,” kata Gonzalez yang berasal dari Kota Chicago ini. Dan dalam momen itulah, aksi-aksi pasukan Raider TNI AD begitu memesona bagi Gonzalez. Rekan yang baru dia kenal ini mengajarkan bagaimana bertahan hidup di hutan tropis yang serba lembab sehingga menguras energi. Termasuk membunuh dan menyantap hewan buas, contohnya ular. “Saya sangat takut ular. Saya tidak mau melakukannya lagi,” kata anggota regu penembak ini sambil tergelak. Dari segi ketahanan fisik, walau berasal dari iklim yang berbeda, Pasukan Ranger AS mengakui hebatnya Raider dalam menghemat tenaga. (mrd/wat)


Ragam

MALUT POST- SELASA,

20 JANUARI 2015

23

Art: rizky

Pempek Kapal Selam

Bahan: 125 g fillet tengiri, haluskan 100 g mie telur rebus 200 g tepung tapioka 100 g tepung terigu 1 butir putih telur 5 butir kuning telur 1500 ml air 2 siung bawang putih, parut 1/2 sdt merica bubuk Garam secukupnya 500 ml minyak goreng Bahan Cuko: 50 g gula merah, serut halus 2 sdm gula pasir 200 ml air 2 sdm ebi, rendam air panas, haluskan 2 siung bawang putih, haluskan 5 buah cabai rawit merah, haluskan

Resep

Cara Membuat: 1. Cuko: Campur semua bahan, rebus hingga mendidih. Saring, sisihkan. 2. Campur fillet tengiri, putih telur, tapioka, merica bubuk, garam dan bawang putih parut. Aduk rata, bagi adonan jadi 5 bagian. 3. Ambil satu bagian adonan, pipihkan, beri 1 butir kuning telur. Rapatkan bagian tepinya. 4. Didihkan 800 ml air, rebus adonan hingga matang dan mengapung. Tiriskan. 5. Panaskan minyak, goreng pempek hingga kecokelatan, tiriskan. 6. Potong-potong pempek, atur dalam piring. Tambahkan mie , irisan mentimun dan cuko. Sajikan. Untuk 3 porsi. (nyt/nty)

Cowok Brewok; Macho, Lucu, Seksi atau Malah Lusuh? Trik Mandi 90 Detik Agar Berenergi Seharian SEKITAR 4.000 jam selama kita hidup dihabiskan untuk mandi, bahkan jikan dibandingkan dengan menonton televisi, berolahraga, atau membaca buku, kegiatan mandi bisa jauh lebih banyak. Biasanya, kita akan mandi sehari dua kali, sebelum beraktivitas dan menjelang tidur. Mandi memang dibutuhkan manusia untuk tetap membuat badan tetap bersih, dan juga menjaga kesehatan. Namun jika kita salah menentukan waktu mandi, biasanya kita tidak akan mendapatkan energi saat beraktivitas. BELAKANGAN, pria bercambang dan berkumis makin banyak ditemui, seolah sudah menjadi sebuah style wajib di metropolis. Bahkan, tidak sedikit pula pria yang rela menggunakan obatobat penumbuh kumis dan cambang untuk sekadar ingin terlihat macho. ’’Saat ini lagi musim cowok bercambang, gak bercambang gak laki,’’ tutur Ian, basis salah satu band metal di Surabaya. Fenomena memelihara kumis dan cambang memang dibenarkan salah seorang kapster Paxy Barbershop. Beberapa bulan belakangan, banyak klien yang ingin menumbuhkan kumis dan cambang. Mereka ingin tampil keren dengan beberapa pola yang sedang ngehits. ’’Banyak atu yang dateng cuman buat ngerapiin kumis dan cambang atau dimodel-model kayak artisartis di majalah gitu,’’ ujarnya dengan logat Sunda yang kental. Model yang saat ini banyak digandrungi pria berkumis dan bercambang adalah baplang style, mustache style dan ewok style. Bahkan, menurut dia, beberapa pria khusus datang untuk menanyakan trik menumbuhkan kumis dan cambang. Bagaimana pendapat perempuan? Meliskah, 24, merasa laki-laki bercambang itu seksi. Menurut karyawan sebuah bank tersebut, laki-laki yang memelihara kumis mempunyai karisma tersendiri. ’’Dulu sih males lihat laki punya kumis, sekarang lagi tren. Mereka lucu,’’ katanya, lantas tertawa. Namun, Meliskah menginginkan kumis dan cambang yang rapi. Bukan jenis kumis yang berantakan dan tidak tertata. ’’Aku nggak paham modelnya apa saja. Tapi, sukanya yang rapi gitu. Seperti Adam Levine. Bukan macam Adamnya Mbak Inul,’’ tuturnya,

lalu meringis. Izza Maulidah menegaskan, kumis dan cambang adalah perwakilan gambaran pria sejati. ’’Pria macho itu justru yang berewokan dan kumisan,’’ ungkap perempuan cantik yang juga beraktivitas sebagai model itu. Pakai Aftershave Cegah Infeksi Pria bercambang bisa berarti dua, macho atau malah lusuh. Karena itu, perawatan wajah sangat diperlukan untuk menjaga penampilan pria bercambang. ’’Cambang akan kotor dan tampak kusut jika tidak dirawat dengan benar,’’ jelas dr Ni Putu Susari Widianingsih SpKK. Perempuan yang akrab disapa Ni Putu itu menuturkan, perawatan cambang mirip perawatan rambut. Untuk mencucinya, pria bercambang sah-sah saja memakai sabun pencuci muka atau sampo. ’’Menggosoknya perlahan saja, lalu bilas sampai bersih,’’ tutur spesialis kulit dan kelamin yang berpraktik di RS Husada Utama tersebut. Membilasnya pun harus benarbenar bersih. Setelah itu, cambang baru dikeringkan dengan handuk. Mengeringkannya cukup ditekantekan, tidak perlu digosok kasar. Jika muncul rambut yang tidak diinginkan, cabut dengan pinset bersih. Kalau cambang tampak berantakan, segera cukur dengan alat pencukur yang tajam. ’’Alat cukur yang tidak tajam menimbulkan luka gores. Apalagi kalau siletnya lama. Bisa infeksi,’’ ujar dokter kelahiran 26 Maret 1970 tersebut. Penggunaan aftershave sering dilewatkan. Padahal, aplikasi aftershave memberi beberapa keuntungan. Selain meredam perih, terkandung antiseptik yang berfungsi menangkal infeksi. (jpnn/nty)

Demikian juga sewaktu mandi malam, diyakini bahwa mandi dengan air hangat bisa membuat tidur lebih nyenyak. Karena dapat membuat pembuluh darah melebar, sehingga aliran darah bisa lancar ke seluruh tubuh. Namun bagaimana jika mandi pagi kita yang salah? Alih-alih ingin mendapatkan energi sepanjang hari, kita malah terlihat lesu dan lelah. Banyak sekali yang mandi pagi dengan air dingin, karena bisa membuat badan bugar, namun tidak sedikit mereka yang menggunakan air hangat, agar tetap hangat. Namun jika anda ingin hasil yang maksimal, dan berenergi sepanjang hari, berikut adalah trik mandi pagi yang bisa anda terapkan hanya dalam 90 detik. Caranya, selesai melakukan pembersihan badan, seperti keramas, menggosok gigi dan membersihkan badan, jangan beranjak dulu dari kamar mandi. Pertama berdiri selama 30 detik di pancuran air dingin, lalu lanjutkan dengan 30 detik dengan air hangat, dan terakhir lakukan 30 detik dengan air dingin. Ini adalah bentuk hidroterapi, panas dan dingin, yang telah ada sejak ribuan tahun lalu. Di Finlandia, hampir 99 persen penduduknya melakukan rutinitas ini setiap hari dan mereka jarang sekali terkena stres (vnc/nty)

Mengintip Suite Kapal Pesiar Termahal di Dunia KAPAL pesiar Seven Seas Explorer diklaim memiliki suite terbesar dan termahal di dunia. Luas suite tersebut adalah 3.875 meter persegi. Regent Seven Seas baru saja mengumumkan akan meluncurkan kapal pesiar dengan suite terbesar di dunia tahun depan. Kapal yang dimaksud adalah kapal pesiar Seven Seas Explorer yang akan memiliki Regent Suite yang sangat luas. Dengan luas 3.875 meter persegi, membuat Regent Suite menjadi suite terbesar yang dimiliki oleh sebuah kapal pesiar. Selain terbesar, suite itu juga menjadi yang termahal di dunia dengan tarif 3 ribu Pound Sterling atau sekira Rp57 juta per malam. Kapal pesiar Seven Seas Explorer akan memulai perjalanannya pada 2016 dengan membawa wisatawan dari Monte Carlo menuju Venesia, selama lebih dari 14 malam. Kapal ini akan berlayar dengan berat kotor 56 ribu ton dan mem-

bawa 750 wisatawan. Untuk dapat berwisata dengan kapal pesiar ini, wisatawan dikenakan biaya sebesar 43 ribu Pound Sterling atau sekira Rp819 juta per orang. Harga itu sudah mencakup semua makanan, minuman, tur dengan kendaraan privat dan perawatan spa di dalam ruang relaksasi. Suite ini juga dilengkapi dengan pemandangan taman, sauna dan ruang uap serta pemandangan seluas 270 derajat. Namun, jika anda tidak siap mengeluarkan biaya Rp57 juta per malam, anda bisa memesan suite yang lebih kecil yakni Deluxe Suite atau Penthouse Suite. Meski lebih murah, tetapi suite tersebut juga menawarkan kemewahan. Pembuatan Seven Seas Explorer sendiri akan dimulai pada tanggal 15 Juli di Genoa, Italia. Demikian dilansir dari Dailymail. (ozc/nty)


Show & Seleb MALUT POST - SELASA, 20 JANUARI 2015

art : ATU

24

Album Morotai Kota Basudara Segera Dilaunching MOROTAI Kota Basudara, menjadi album lokal pertama yang bakal dilaunching pada awal 2015 ini. Sebagaimana namanya, album ini menceritakan tentang ragam budaya serta kehidupan masyarakat di Pulau Morotai. Dalam album yang terdiri dari Sembilan single yang dinyanyikan Abjan Tarima dan Imelda Lapod ini, menjagokan single Morotai Kota Basudara sebagai hitsnya. “Orang Morotai yang didominasi penduduk suku Tobelo, Galela dan Sangir atau yang dikenal dengan TOGASA maupun masyarakat pendatang lainnya, namun tetap hidup harmonis” tutur Mairudin Maende, produser album. Pembuatan album ini juga telah rampung. Hasil karya seni tokoh muda Malut ini pun, mendapat tanggapan positif dari berbagai kalangan. Salah satunya Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba. Album ini tidak hanya memberikan hiburan namun, ada nilai-nilai lainnya yang memotivasi masyarakat dalam menjaga perdamaian serta pelestarian budaya sebagai bentuk kearifan loKal. Berikut kutipan para tokoh tentang album ‘Morotai Kota Basudara’: A Ghani Kasuba (Gubernur Maluku Utara) “Lagu dan video klip Album Morotai Kota Basudara, telah memberikan kontribusi yang baik terhadap semangat kekeluargaan, persatuan dan persaudaraan dalam konteks pluralisme masyarakat Morotai dengan latar belakang suku, agama dan budaya yang berbeda-beda. Dalam Album ini Juga ada pesan tentang pelestarian Budaya, pembangunan pariwisata, pertanian dan perikanan di pulau Morotai yang selama ini menjadi visi pemerintah daerah Provinsi Maluku Utara untuk dikembangkan menuju masyarakat yang sejahtera. Saya menyambut gembira dan apresiasi terhadap launching album Morotai Kota Basudara, semoga Album ini dapat menghibur sekaligus bermanfaat bagi masyarakat Morotai dan Maluku Utara, untuk hidup berdampingan dan bergandeng tangan untuk membangun daerah kita, Insya Allah,”. Hasbi Yusuf (Intelektual) “Album ini selain bernilai seni budaya, juga membawa pesan perdamaian, toleransi dan persahabatan di Maluku Utara. Saya tentu berharap dengan citarasa seni dan kepedulian pada kebudayaan lokal, akan mampu membawa semangat humanisasi pada kehidupan masyarakat di Pulau Morotai.”

F. Refi Dara, M. Pd.L (Kepala Bidang Kebudayaan Disbudpar Malut) “Lagu Morotai Kota Basudara telah mencerminkan pluralisme dengan semangat persaudaraan, keadilan, kedamaian dan persatuan yang kelak menjadi landasan untuk kita membangun daerah ini.” Alimin Muhammad (Ketua PKS Malut) “Album ini bukan sekadar tembang yang enak didengar tetapi syair dan video klipnya, mencerminkan spirit kearifan lokal dan pluralisme yang kuat” Samsuddin Kadir (Kepala Kesbangpol Malut) “Ini memberikan sumbangsih dan kontribusi besar dalam pembangunan di bidang seni, pelestarian budaya dan wisata serta kesatuan bangsa di Malut maupun Morotai. Banyak album yang digagas oleh komunitas kreatif bidang musik daerah, lebih banyak bertemakan cinta dan alam, namun jarang bertema tentang persatuan lintas agama dan suku untuk kesatuan bangsa. Namun album ini telah menjawab, meskipun pesanannya lebih khusus pada masyarakat Morotai, namun resonansinya dapat dirasakan untuk Maluku Utara” (cr-9/nty/pn)

Tak Bisa Gemuk, Mulan Jameela Disebut ‘Makan’ Suami Orang

MULAN Jameela

KULINER adalah sebuah aktivitas mencoba-coba makanan di berbagai tempat berbeda yang kini tengah ramai dilakukan banyak orang. Hal itu ternyata juga digilai oleh sederet selebriti, seperti penyanyi cantik Mulan Jameela contohnya. Dalam update-nya yang terbaru, ibu dari Safeea itu mengungkapkan jika dirinya kini tengah berada di Bandung. Tak cuma itu saja, ia juga menyapa para fans di saat sarapan pagi, meskipun semalam sebelumnya sempat makan sampai 7 kali! Entah benar atau tidak tapi, porsi makan Mulan di atas bisa dibilang cukup ekstrim, apalagi untuk seorang wanita yang biasanya takut tubuhnya menggemuk setelah banyak makan. Istimewanya, istri Ahmad Dhani itu tetap sukses menjaga keseksian tubuhnya terlepas porsi makan gila-gilaannya.

Hal itu tentu mengundang banyak tanya dari fans yang iri dan ingin mengetahui resepnya. “Makan 7x tapi badan tetap langsing. Apa rahasianya ya?” tulis Imam Nugraha. Alih alih Mulan, pertanyaan dari user di atas dijawab oleh netizen lain yang sepertinya haters dari pelantun lagu Wonder Woman itu. Sudah bisa ditebak, jawaban itu sangat pedas dan menusuk relung hati “Kan yg dimakan suami teman. Aku punya teman, teman makan suami teman. Ikh ikh. *nyanyi* @imamnugraha,” tulis sang haters. Bukan hal baru memang jika apapun yang ditulis Mulan selalu sukses mengundang caci-maki dari netizen. Rupanya hal ini terus berlanjut meskipun beberapa waktu lalu Mulan sempat melakukan aksi ‘pengakuan dosa’ lewat Twitter-nya. (kpc/nty)

Main Sinetron, Janda Uje Janji Tetap Berdakwah dan Urus Anak SINETRON ‘Catatan Hati Seorang Istri’ musim pertama yang baru saja berakhir masa tayangnya akan diteruskan musim kedua. Hanya saja, pemeran utama yang semula dibintangi oleh Dewi Sandra akan digantikan oleh istri mendiang ustaz Jeffri Al Buchori alias Uje, Pipik Dian Indrawati. Wanita yang kerap disapa Umi Pipik ini sangat bersyukur mendapat kesempatan bermain sinetron. Janda Uje itu pun menganggap sinetron sebagai salah satu jalan rezeki. “Alhamdulillah masih dikasih rezeki sama Allah. Entah itu iklan atau main sinetron, saya bersyukur sekali,” kata Pipik saat ditemui di kawasan Kompleks Deplu, Kreo Selatan, Tangerang Selatan, Minggu (18/1). Kendati demikian Pipik berjanji tak akan melupakan tugasnya sebagai seorang ibu untuk empat orang anaknya. Selain itu, tugasnya dalam berdakwah pun akan tetap dijalaninya. “Pokoknya kalau pagi itu tetap urusan saya sama anakanak sekolah. Terus untuk dakwah saya tidak bisa diganggu, harus didahulukan. Diusahakan malam juga ada kesempatan buat anak-anak,” paparnya. Wanita yang kerap tampil dengan busana serba-hitam ini juga mengaku segala yang didapatkannya merupakan sebuah usaha untuk menghidupi anak-anaknya. “Alhamdulillah masih dikasih kesempatan sama Allah, rezeki buat anak-anak semua. Saya mau cepat-cepat punya anak yatim juga,” ungkap pemilik nama Pipik Dian Irawati itu. (jpnn/nty)

PIPIK


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.