Malut post, 20 september 2016

Page 1

26 Maret 2003 26 Maret 2016

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

eMPe

th

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy

Perebutan Aset Memanas ERWIN SYAM /MALUT POST

PERSPEKTIF Kultur Birokrasi OLEH

Oleh A. Malik Ibrahim

Jalan Panjang eks Kantor Gubernur

“Hari ini ada satu, besok ada dua, tiga, lalu besoknya tidak ada sama sekali. Hari ini ramai sekali, besok sepi dan senyap. Hari-hari yang berubah menandai kehidupan. Change is the only evidence of life”. (Evelyn Wough)

Sejarah Saat masih berstatus Kab Malut, Provinsi Maluku, eks gubernur digunakan sebagai Kantor Bupati Malut. Setelah pembentukan provinsi 1999, gedung ini dijadikan Kantor Gubernur Malut, sedangkan Kantor Bupati Halbar (pemekaran dari Kab Malut) pindah ke gedung yang sekarang Mapolda Malut. 2004, Pemkab Halbar pindah ke Jailolo sekaligus mengalihkan aset di Ternate ke Pemkot. Pada 2010, ibukota Malut pindah dari Ternate ke Sofifi. Kantor Gubernur pun dipindahkan ke ibukota Sofifi. Eks kantor gubernur lalu dimanfaatkan sejumlah instansi Pemprov maupun Pemkot.

Baca KULTUR... H.8

Sikap

DRAMATURGI

M

ATA masyarakat Maluku Utara (Malut) mulai tertuju ke Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) dan Kabupaten Pulau Morotai. Pasalnya, tak lama lagi warga di dua kebupaten ini akan memilih kepala daerahnya. Dinamika politik mulai terasa.

Pemanfaatan Sebelum 1999: Kantor Bupati Malut 1999-2010: Kantor Gub Malut 2011-2016: Sejumlah instansi Pemprov dan Pemkot Instansi yang masih Berkantor Pemprov: Satpol PP, BAP, Perusda Kieraha Mandiri, KPU Pemkot: BKD, DTKP

Satpol PP Pemkot-Pemprov Sama-sama Duduki Eks Gub TERNATE – Saling klaim kepemilikan aset gedung eks Kantor Gubernur Maluku Utara antara Pemerintah Kota Ternate dengan Pemerintah Provinsi berlanjut ke penerapan sistem pengamanan bangunan tersebut.

ERWIN SYAM /MALUT POST

Baca KANTOR... H.8

Baca DRAMATURGI... H.8 ADVERTORIAL

RIDWAN ARIF /MALUT POST

10 Parpol dan Ribuan Simpatisan Siap Menangkan Elang-Rahim

SALING KLAIM: Personel Satpol PP Provinsi tampak berjaga di lobi lantai 1 dan 2 gedung eks kantor gubernur, Senin (19/9). Foto lain, Satpol PP Kota standby di gerbang masuk kompleks bangunan yang sama. Baik Pemprov maupun Pemkot sama-sama mengklaim bangunan tersebut sebagai aset daerahnya

Ekonomi Malut-Jatim Dibahas Hari ini

Kelelahan, Jamaah Wafat Melonjak ORASI POLITIK: Bakal calon Wakil Bupati Halteng Abdurahim Odeyani saat menyampaikan orasi politiknya pada acara deklarasi dengan didampingi bakal calon Bupati Drs. Edi Langkara Selengkapnya di Halaman 11

RUSDI ABDURAHMAN /MALUT POST

Harhubnas, Pemprov Gelar Pengibaran Bendera

HARHUBNAS: Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Malut Burhan Mansur saat menyerahkan potongan tumpeng pada Gubernur Abdul Ghan Kasuba dalam peringatan Harhubnas, Senin (19/9) Selengkapnya di Halaman 11

Tukang Kuti Pemkot Ternate Harus “Berkaca” ke Tikep Mungkin karena tara ada kaca 30 Pejabat Berebut 12 Jabatan Eselon IIb Asal bersaing sehat eh

Info Haji JEDDAH – Jamaah Indonesia yang meninggal setelah selesainya ritual haji melaju cepat. Sehari sebelum pelaksanaan wukuf pada 11 September, jamaah meninggal 86 orang. Kemarin (19/9), angkanya mencapai 188 jamaah.

Presiden Restui, FDS Mulai Tahun Depan

Silaturahmi Bersama Gubernur Soekarwo

Mengacu data sistem komputerisasi haji terpadu (siskohat) yang dilaporkan tiap pukul 06.00 pagi, rata-rata jamaah haji meninggal sejak pelaksanaan wukuf hingga kemarin berkisar 11 orang. Laporan terbanyak terjadi pada 17 September. Saat itu ada 18 jamaah yang wafat. ”Setiap tahun terjadi kecenderungan peningkatan jumlah jamaah meninggal setelah prosesi Armina (Arafah, Muzdalifah, dan Mina, Red). Itu karena faktor kelelahan,” ujar Kabid Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dr Eka Yusuf. Baca LELAH... H.8

JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggeber kajian implementasi full day school (FDS) secara nasional. Mereka menetapkan FDS bakal dijalankan dengan sistem piloting (percontohan). Staf Ahli Mendikbud Bidang Pendidikan Karakter Arie Budiman mengatakan, proyek percontohan FDS ini diterapkan mulai tahun pelajaran 2017/2018. Baca PRESIDEN... H.8

SOEKARWO

ABDUL Ghani Kasuba

TERNATE - Selasa (20/9) siang ini, para pelaku usaha Maluku Utara (Malut) dan Jawa Timur (Jatim) bakal bertemu dalam satu forum di Gamalama Ballroom Bela International Hotel, Ternate.

Yaitu forum temu bisnis yang diselenggarakan oleh Forum Malut Post-Cendekia (MP-C) bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut. Baca EKONOMI... H.8

Mengunjungi Venezuela, Negara Kaya Minyak yang Berjuang Bangkit dari Kebangkrutan

Kriminalitas Tinggi, Ngopi pun Dikawal Bodyguard Venezuela belum bisa lepas dari ancaman kemiskinan. Namun, di tengah krisis ekonomi dan politik, negara tersebut malah menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Ke-17 Gerakan NonBlok (GNB). Berikut laporan wartawan Jawa Pos FIRZAN SYAHRONI yang meliput langsung konferensi di sana.

PENGAMANAN KHUSUS: Jawa Pos bersama dua personel pasukan khusus pengaman presiden Venezuela. Selama KTT berlangsung, pasukan khusus dikerahkan untuk mengamankan acara.

”NO camera, no camera,” kata Wilfredo terburu-buru. Ekspresinya seperti orang ketakutan. Petugas KBRI di Venezuela itu meminta Jawa Pos memasukkan lagi kamera ke tas. Bola matanya lantas menyapu suasana sekitar Bandara Simon Bolivar dengan penuh curiga. Pagi itu suasana bandara sudah ramai. Porter berseragam berkerumun, mengamati kedatangan rombongan dari Indonesia. Beberapa di antara mereka lantas mendekat. Baca VENEZUELA... H.8

JAWA POS PHOTO

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


HALTIM & HALTENG

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

malutpost.co.id

art:Yono

PILKADA Polres Halteng Turun dengan Kekuatan Penuh WEDA – Polres Halmahera Tengah menurunkan 174 personil, 5 SST (Satuan Setingkat Pleton), 1 SST BKO Brimob, dan 2 STT dari Sabhara Polda Malut dalam mengamankan deklarasi pasangan Edi Langkara-Abdurahim Odeyani (Elang-Rahim) di lapangan Pendopo Falcino, Desa Fidi Jaya, Kecamatan Weda, kemarin (19/9). Kabag Ops Polres Halteng Kompol Jasim Hoda mengatakan banyaknya personil yang diturunkan mengantisipasi gerakan massa yang dimobilisasi tim pasangan calon Elang-Rahim dengan massa pendukung lain. “Kami menyampaikan terima kasih kepada tim sukses dan pasangan calon serta para pendukung dan simpatisan Elang-Rahim yang telah mengikuti jalannya deklarasi secara tertib dan aman,” ujarnya. Dia berharap kerja sama dengan seluruh masyarakat Halteng terus terjaga hingga proses Pilkada Halteng berakhir. Dandim 1505 Tidore Letkol Inf. Harrisal Ismail Sudin menegaskan akan selalu mem - back up Polres Halteng untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan selama hajatan Pilkada Hamahera Tengah berlangsung. “Tujuan kita adalah Pilkada harus aman dan lancar,”katanya sembari mengatakan menyediakan kekuatan 2 SSK untuk pengamanan Pilkada Halteng. Harrisal juga menegaskan pihaknya tidak akan berpihak pada siapapun. Sebab aturan anggota TNI tidak bisa ikut terlibat dalam kegiatan politik apapun. “Kalau ada yang main-main di belakang jelas kami akan tindak,” ujarnya.(rid/kox)

UPAH FBLN Madjid: Upah Karyawan FBLN Sudah Sesuai WEDA - Manajemen PT Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) menganggap upah karyawan sudah sesuai Upah Minum Regional (UMR) yang ditetapkan dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Maluku Utara (Malut) tahun 2015. “Perlu saya sampaikan bahwa upah karyawan tenaga lokal dibayar sesuai ketentuan UMR yang ditetapkan Provinsi Maluku Utara. Memang dalam pembayarannya, manajemen juga melihat sekaligus menilai berdasarkan tingkat kehadiran dan kinerja karyawan saat bekerja,”kata Majid Husen, Direktur PT. FBLN Site Pulau Gebe, kemarin (19/9). Mantan Sekprov Malut itu mengatakan, ratarata upah karyawan FBLN di Pulau Gebe dibayar sesuai standar UMR sebesar Rp 4 juta. Bahkan lebih. Meski begitu, kata dia, proses pembayaran gaji sesuai ketentuan yang tercantum dalam kontrak kerja karyawan. “Jadi kalau karyawan malas bekerja dan kinerja tidak sesuai yang diharapkan, maka ini tidak berbanding lurus dengan upah yang dibayarkan nanti,”katanya. Dari pertimbangan itu, pihak manajemen selalu meminta karyawan yang merasa diri malas dan kinerjanya belum sesuai harapan menajemen untuk memperbaiki kinerja. Dia mengatakan tenaga kerja lokal, baik dari wilayah lingkar tambang maupun dari wilayah lain Halteng totalnya mencapai 700 lebih. Sementara tenaga kerja asing 200 orang. Semua berasal dari China. “Saat ini ada tambahan 105 tenaga kerja lokal yang sedang dalam proses administrasi,”tandasnya.(rid/kox)

Malut Post • HAL. 2

Gugat Anggaran Rekening Listrik Dianggarkan tapi Tidak Dipakai Editor : Ako La Owi

Peliput: M. Kabir MABA – Anggota DPRD Haltim mempertanyakan anggaran pembersihan halaman dan penerangan listrik di rumah dinas DPRD Haltim yang dianggarkan 240 juta pada tahun anggaran 2016. Seketaris Komisi I DPRD Haltim Bahri Hanyun mengatakan sejak menempati rumah dinasnya biaya rekening listrik tidak di-

tanggulangi rumah tangga DPRD Haltim. Tapi menjadi tanggungjawab pribadi. “Bukan hanya saya. Teman-teman anggota lain juga bayar rekening listrik menggunakan uang pribadi,”kata politisi Partai Berlambang Ka’bah itu. Ia mengatakan pembersihan halaman rumah dinas DPRD dilakukan setiap momentum HUT Haltim dan HUT RI. Bersama dengan anggaran rekening listrik dialokasi anggaran sebesar Rp240 juta dalam satu tahun. “Jadi kalau memang benar adanya anggaran itu, Sekertariat DPRD harus mengembalikan uang kami untuk bayar rekening listrik,”kata Bahri. Dalam Daftar Penggunaan Anggaran (DIPA) Sekertariat DPRD Haltim tercatat

pembayaran penerangan listrik setiap rumah dinas sebesar Rp 500 ribu perbulan. Bila dikali 20 unit rumah selama setahun, maka total biaya rekening listrik mencapai Rp120 juta. Begitu juga biaya pembersihan halaman rumah dinas. Setiap bulan dianggarkan Rp500 ribu untuk 20 unit rumah dinas. Faisal Wahab, Anggota Komisi II membenarkan dalam tahun anggaran 2016 ada anggaran sebesar Rp 240 juta untuk pembersihan halaman dan pembayaran rekening listrik rumah dinas DPRD Haltim. “Anggaran rekening listrik dan pembersihan halaman rumah dinas itu ada. Tapi sudah berbulanbulan rumah saya tempati, rekening listrik saya bayar sendiri,” katanya (ado/kox)

Hutang Bagian Umum Hingga Ratusan Juta

SEHAT: Ilustrasi jamaah haji saat wukuf di Arafah

Kemenag Haltim: Seluruh Jamaah Haji Haltim Sehat MABA - Para jamaah haji asal Halmahera Timur direncanakan tiba di Haltim pada 30 September mendatang. Hal itu disampaikan Kepala Kantor Kementeriaan Agama Halmahera Timur (Haltim) Saiful Jafar, kemarin (19/9). Ia menjelaskan sesuai jadwal pemulangan jamaah haji Haltim akan tiba di Makasar pada 28 September. Dan terbang ke Ternate pada 29 September. Sementara keberangkatan dari Kota Ternate menuju bandara Buli pada 30 September. “Sesuai informasi dari petugas haji di Arab Saudi semua jamaah haji Haltim sebanyak 48 orang dalam kondisi sehat,” ujarnya.

Ia juga memastikan semua jamaah haji Haltim telah menyelesaikan rukun haji tanpa ada yang terlewatkan.”Mereka semua menjalankan rukun haji secara lengkap tanpa ada halangan di tanah suci. Mudah- mudahan mereka bisa menjadi haji yang mabrur nanti,”tuturnya. Untuk penjemputan sendiri, Kementerian Agama Haltim melakukan penjemputan di Makasar untuk kemudian dipulangkan ke Haltim. “Insha Allah saya akan jemput mereka di Makassar dan bersama-sama balik ke Haltim,”katanya (ado/kox)

MABA - Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) punya hutang bahan bakar minyak (BBM) dan air mineral hingga Rp 350 juta. Pemilik pangkalan BBM UD Tiga Putra Buton, Aco, menyebutkan hutang BBM sebesar Rp 250 juta terbagi dua. Tahun 2015 sebesar Rp 200 juta dan 2016 Rp50 juta. “Kami berharap bendahara umum dan perlengkapan melunasinya karena piutang ini sangat berdampak pada usaha kami,” kata Aco, kemarin (19/9). Keluhan serupa juga datang dari salah satu pengusaha air mineral di Kota Maba yang selama ini melayani kebutuhan rumah tanggga Setda Haltim. M. Mansur pemilik kios Nurhalisa menyebutkan bagiaan umum punya hutang sebesar Rp 100 juta lebih.”Akibat bendahara terlambat bayar utang,sekarang kami tidak bisa lagi membeli aqua untuk melayani kebutuhan di Setda Haltim. Kami berharap ini segera dilunasi,”harapnya. Sementara Sekjen Ampera Haltim Muhibu Mandar mengatakan piutang bagian umum dan perlengkapan bukan hanya BBM dan air mineral. Tapi juga makan minum pada salah satu restoran ternama di Kota Maba (ado/kox)

Deklarasi Dengan Parade Budaya WEDA - Pasangan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Halmahera Tengah Hj. Mutiara T Yasin dan Kabir Hi. Kahar (Muttiara-Berkah) yang diusung PDI Perjuangan dan PBB akan melakukan deklarasi besar-besaran di Kota Weda, Rabu (21/9) besok. Menyambut kegiatan itu, Minggu (18/9) lalu di Hotel Mutiara Inn, Desa Fidi Jaya, tim MuttiaraKabir menggelar rapat persiapan deklarasi yang dipimpin langsung bakal calon bupati Hj.Mutiara Yasin. Ketua tim pemenangan Muttiara-Kabir, Asrul Alting mengatakan deklarasi pasangan Mutiara-Berkah akan dimeriahkan dengan penampilan artis-artis ibu kota dan artis lokal. Acara juga akan diisi dengan parade budaya atau pentas seni budaya. Diantaranya menampilkan tarian lalayon, tarian bon mayo yang diiringi dengan kabata. “Lalu tarian

kolaborasi merah putih, tifa serta bobeto pnu mdi yang menandakan acara deklarasi dimulai,” kata Asrul Alting dalam rilisnya yang dikirim ke Malut Post, kemarin (19/9). Menurutnya, konsep deklarasi yang mengusung konsep budaya Halmahera Tengah merupakan perwujudan komitmen MuttiaraBerkah untuk menjaga marwah sekaligus merawat dan melestarikan budaya lokal warisan leluhur sebagai sebuah identitas dan pandangan hidup (way of life) agar tidak tergerus oleh zaman. “Ini penting dilakukan agar nilai-nilai yang terkandung dalam falsafah Fagogoru menjadi benteng dalam setiap tindakan dan berperikehidupan di tengah masyarakat,”katanya. “Politik hanyalah alat untuk mencapai tujuan. Karenanya berpolitiklah dengan santun agar dapat menghasilkan pemimpin yang santun seperti Mutiara-Kabir,” tambahnya.

Muttiara-Kabir

Asrul mengatakan dalam deklarasi nanti sekiatr 12 ribu orang akan hadir. Untuk itu, panitia telah berkoordinasi dengan ASDP terkait penggunaan kapal fery untuk mengangkut massa dari Gebe dan Patani. Sedangkan massa di Kecamatan Patani Timur sampai Weda Utara akan disiapkan kapal carteran yang akan

menyisir massa mulai dari Desa Dote hingga Desa Lelilef. Sementara untuk massa yang berada di Kota Weda, Weda Tengah dan Weda Selatan akan diangkut menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Acara deklarasi sendiri akan dipusatkan di lapangan Falcino Kota Weda (rid/ pn/kox)


TIDORE KEPULAUAN

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

malutpost.co.id

Art: Adie

Malut Post • HAL. 3

Ternak Berkeliaran akan Ditembak Mati

BUTUH DERMAGA: Tak ada dermaga warga Paceda Oba menyandarkan perahu dan alat transportasi laut langsung di bibir pantai.

PENDIDIKAN Pemkot Tikep Targetkan Miliki 8 Bus Sekolah TIDORE—Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) berupaya mendapatkan bantuan Kementerian Perhubungan berupa pengadaan bus sekolah yang rencananya dilaksanakan 2017 mendatang. Pemkot Tikep melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan informatika, terus melakukan pendekatan ke pemerintah pusat. Plt Kepala Dishubkominfo, Siti Zulaiha Adrias saat dikonfirmasi diruagn kerjanya belum lama ini. Menjelaskan, sebanyak 8 bus sekolah sudah diusulkan ke Kementerian Perhubungan. “Kita menunggu realisasi bantuan sesuai yang dijanjikan” katanya. 8 unit bus sekolah itu katanya, jika disalurkan maka rencana difokuskan di titik-titik yang belum tersentuh kendaraan secara baik. “Seperti di daratan Oba untuk transportasi khusus anak sekolah belum begitu memadai sehingga bus perlu ditempatkan di sana,” terangnya. (far/ici)

TIDORE— Penertiban hewan ternak, tak hanya dilakukan di Tidore. Penertiban dilakukan hingga ke daratan Oba. Belum lam ini, jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), melakukan razia terhadap ternak kambing. Dan dalam razia itu 56 hewan ternak berhasil dirazia Satpol PP. Meski 56 ekor dirazia, namun karena tak ada biaya angkutan, sehingga hanya 15 ekor saja diangkut ke pulau Tidore. Sisanya dititipkan di Oba Utara. “Yang kita bawa kesini 15 ekor kambing, sisanya masih dititip di Oba” kata Kasatpol PP, Abdullah Ahmad saat dikonfirmasi Senin (19/9). Lanjut Abdullah, waktu dekat ini jajarannya kembali melakukan razia di Oba. Khususnya hewan ternak yang tidak dikandangkan seperti sapi, akan ditembak mati. “Razia berikut untuk ternak sapi berkeliaran akan kita tembak mati,”katanya. Untuk itu menurut Abdullah, pihaknya akan bekerjasama dengan Polres Tidore saat melakukan razia nanti. (far/ici)

MUI Larang Syiah Jafariah Masuk Tidore Bentengi Warga dari Ajaran Sesat Editor : Mahmud Ici Peliput : Fahrudin Abdullah TIDORE—Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tidore Kepuluan bersikap tegas terhadap adanya aliran keagamaan yang masuk Tidore. Salah satunya untuk kelompok Syiah Jafariah yang muncul di sejumlah daerah di Maluku Utara (Malut). MUI Tikep mencegah lebih awal masuknya aktifitas aliran ini di Tidore Kepulauan (Tikep). Sebagaimana pernyataan yang ditandatangani Ketua MUI Tikep KH. Saleh Yasin S.Ag tertuang lima sikap, yakni Ummat Islam di Tikep perlu mewaspadai gerakan Syiah Jafariah dan aliran sesat lainnya. Masyarakat diminta memantau dan mengawasi gerakan Syiah Jafariah di masing- masing Kelurahan dan Desa. Jika kedapatan segera dilaporkan

ke pihak berwajib untuk diambil kari Nabi Muhammad SAW seblangkah preventif dengan tidak agai Nabi dan Rasul yang terakhir. anarkis. “ MUI tetap pada prinsip Mengubah pokok-pokok ibadah mengharamkan Syiah Jafariyah yang telah ditetapkan syari’ah dan sebagai ajaran sesat karena bertenmengkafirkan sesama Muslim tangan dengan Islam,”tandasnya. tanpa dalil syar’i. Saleh Yasin menegaskan ummat Untuk itu, Ummat Muslim muslim memperhatikan sepuluh diminta jika menemukan salah kriteria aliran sesat yang ditetapkan satu indikasi sepuluh kriteria MUI seperti; Mengingkari Rukun aliran sesat dan menyesatkan itu Iman dan Rukun Islam, meyakini maka segera dilaporkan ke pihak dan atau mengikuti aqidah yang keamanan. MUI maupun pihak tidak sesuai dalil Syar’i (Alqur’an berwenang lainnya. dan Alhadits), meyakini turunnya Ketua MUI H. Saleh Yasin di wahyu setelah Alqur’an, mengingruang kerjanya, Senin (19/9) kari otentitas dan atau kebenaran mengatakan, telah melakukan Alqur’an. Termasuk melakukan rapat koordinasi bersama Forum penafsiran Alqur’an tidak berdasar- KH. Saleh Yasin S.Ag Koordinasi Pimpinan Daerah kan Kaidah Tafsir. (Forkompinda) di Pantai TuguSelanjutnya mengingkari kedudukan hadits lufa belum lama. Dalam rapat itu membahas Nabi sebagai sumber agama Islam, melecehkan fenomena aliran sesat dan menyesatkan di Madan atau merendahkan Nabi dan Rasul, menging- luku Utara. (far/ici)

30 Pejabat Berebut 12 Jabatan Eselon II.b

MENDAFTAR : Ikbal Japono salah satu pejabat saat mendaftar bersaing berebut jabatan Eselon II b.

TIDORE Lelang jabatan esselon II.b akan ditutup Selasa (20/9) pukul 17.00 hari ini. Hingga Senin (19/9) total yang berminat melamar 12 jabatan yang dilelang ada 30 pejabat. Sekretaris Sekretariat Panitia Seleksi (Pansel), Zulqifli Ohorela Senin (19/9) menyebutkan , pendaftar yang sudah memasukan berkasnya mencapai 30 orang. Masing- masing pejabat wajib mencantumkan tujuan lamarannya. Jabatan yang masih lowong dan sudah terisi seluruh pelamar. Hingga kini belum sepenuhnya mencapai kuota. Sebab satu jabatan minimal 3 pendaftar. Terkait kuota yang belum mencapai target, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan tim Pansel. Pelamar yang memasukan datanya

di Sekretariat tim Pansel, untuk Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi ada 6 pelamar, yakni Abdurahman Abdullah, Silvia M.Nur, Rivai R.Ohoirat, Muslihin, Mahdi Yunus dan Arsyad Naser. Untuk Dinas Pertanian, 4 orang bersaing menduduki jabatan di instansi tersebut yakni Imran Yasin, Iskandar Halil, Ismail Mahmud dan Sawedi. Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM ada 3 pelamar yakni Saiful Bahri Latif, Rustam Kausaha dan Samy Tuanaya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah ada M.Ikbal Japono dan Afia Husen. Badan Perizinan Terpadu, ada 3 orang yang mendaftar diantaranya Safrudin Adam, Abdullah Syarif dan Yunus Elake.

Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, yang sudah mendaftar adalah Daud Muhammad dan Siti Zulaiha Adrias. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah ada dua pendaftar diantaranya Umar Abd.Rahman dan Mansyur. Sementara untuk jabatan Staf Ahli Wali kota juga sudah diisi oleh 2 pendaftar yakni Ade Muhammad dan Anwar Hasan. Untuk Badan Kepegawaian dan Diklat ada 2 orang yang sudah mendaftar diantaranya Sura Husain dan Khairiyah. Sementara untuk Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan Dinas Pendapatan Daerah masing-masing baru diisi 1 pelamar yakni Ismail Dukomalamo di Dikpora dan Abdul Rasyid Fabanyo untuk Dispenda. (far/ici)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

HALUT & HALSEL malutpost.co.id

art:Yono

Aktivitas Dua Tambang Galian C Dihentikan LABUHA- Kegiatan pertambangan non mineral dan batuan atau galian C di Sungai Kupal, ternyata tak memiliki izin. Selain itu, aktivitas tambang ini mengancam perkebunan masyarakat di Desa Kupal. Petugas Distamben Halmahera Selatan (Halsel) setelah mendapat laporan masyarakat, melakukan inspeksi kemarin. Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan dan Pengendalian Usaha Pertambangan, Abdullah Hi. Tamrin, bersama dua stafnya turun melakukan inspeksi. Hasilnya, dua lokasi galian C yakni di Desa Kupal Kecamatan Bacan Selatan dan Desa Wayamiga Kecamatan Bacan Timur, izinnya telah berakhir namun mereka tetap melakukan eksploitasi. “Kami langsung menutup pertambangan tersebut,” kata Abdullah. Dia menambahkan hari ini mereka mengirim petugas yang untuk melakukan pengawasan. “Besok (hari ini, red) kita kirim petugas pengawas,” pungkasnya. (cr-07/ onk).

2017, Kuota Haji Kembali Normal LABUHA - Kuota haji Halmahera Selatan (Halsel) tahun 2017 kembali normal, setelah tiga tahun terakhir ini dikurangi 20 persen. Kepala Seksi pelayanan Urusan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Halsel, Hi Irfan Hi Abbas mengatakan, awalnya kuota haji Halsel 184 orang, namun dikurangi menjadi 147 orang. Tahun 2016 sempat naik menjadi 160 orang. “Informasi ini kami peroleh dari pusat,” katanya. Jika nantinya kembali ke posisi 184 orang, maka jatah yang diambil dihitung mulai dari nomor 147 hingga 184. Saat ini daftar tunggu CJH Halsel mencapai 11 tahun, hingga tahun 2027. “Itu kita gunakan asumsi kuota 147 orang,” pungkasnya. (cr-07/onk)

KERJA SAMA Pemkab Halsel Teken MoU dengan IAIN LABUHA - Pemkab Halsel menandatangani Memorandum of Understanding dengan (MoU) dengan IAIN Ternate. Penandatanganan ini berlangsung kemarin (19/9). Menurut Bupati Bahrain Kasuba, kerja sama ini merupakan bagian dari pembangunan SDM di Halsel, melalui program pasca sarjana IAIN Halsel. “MoU ini, untuk mempermudah masyarakat Halsel melanjutkan pasca sarjana di IAIN Ternate, melalui Pemkab Halsel,” kata Bahrain. Sementara Rektor IAIN Ternate, Abd Rahman Maradjabessy berharap kerja sama ini dapat meningkatkan SDM di Halsel. “Kerja sama ini sangat efektif,” katanya. (cr-07/onk)

FOLLOW UP Janji Selesaikan Batas Wilayah TOBELO - Bupati Halut Frans Manery, berjanji akan menyelesaikan konflik batas wilayah Halut-Halbar. ”Saya akan menyelesaikan masalah tambang Gogoroko di Kao Barat dan Tukara Loloda Kepulauan, untuk menjemput pemekaran DOB Galela Loloda,” janji bupati. Dia menuturkan rencananya Pemkab Halut bersama Pemkab Halbar dan Wagub Malut, akan membahas persoalan tapal batas besok (21/9). Terkait dengan rencana penertiban tambang Gogoroko oleh Polres dan Pemkab Halbar, Frans mengaku tak tahu. (sam/onk)

HUKUM Terancam Hukuman 20 Tahun TOBELO - Tersangka dugaan korupsi dana haji Halut 2011- 2014 AA alias Arsyad, terancam hukuman 20 tahun. Menurut Kasi Pidsus Kejari Tobelo Iwan Chaunang, tersangka yang tersangkut kasus ini saat menjabat Kabag Kesra dan Ekonomi Halut, terancam hukuman antara penjara 1 20 tahun. Saat ini dakwannya sudah siap, dan hari ini dibawa ke Ternate untuk diserahkan ke Pengadilan Tipikor. Tersangka sudah ditahan di di Ternate. (sam/onk)

Ancam Boikot PLN Bacan LABUHA - Seminggu lampu padam total, warga Kecamatan Bacan Timur dan Bacan Timur Tengah kesal. Mereka mengancam akan memboikot aktivitas PLN Bacan. “Jika tak ada perubahan, kami akan memboikot aktivitas PLN Bacan,” ancam Hidayat H. Ali, tokoh masyarakat Desa Babang Bacan Timur. Dia juga menuturkan mereka akan menyampaikan keluhan ke DPRD Halsel. General Manager PLN Bacan Samsul Gaus, berharap masyarakat bersabar karena sejumlah mesin PLN rusak. “Kita rencananya mau menyewa tiga mesin dengan data 3 megawatt, namun hanya menemukan satu unit saja. Kami mohon masyarakat bersabar,” harapnya. Sementara anggota DPRD Halsel II Arsad Sadik Sangadji, menegaskan sudah saatnya PLN Bacan dan Pemkab Halsel mengambil langkah cepat mencari solusi pemadaman ini. “Jangan hanya diam, biar keluhan masyarakat terjawab,” tegasnya. (cr-07/onk).

TAK MEMILIKI IZIN: Salah satu tambang galian C yang tidak memiliki izin. Ft sahril

HAJI

Malut Post • HAL. 4

Belanja Telepon DPRD Halut Rp 1,8 Miliar Naik Dibandingkan Sebelum Perubahan APBD

Frans Irup Harhubnas TOBELO - Jajaran Dinas Perhubungan Halmahera Utara (Halut), memperingati hari perhubungan nasional (harhubnas) Senin (19/9) lalu. Bupati Halut Frans Manery, menjadi inspektur upacara (irup). Pada kesempatan itu, bupati membacakan sambutan tertulis Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dalam sambutan tertulisnya, Menhub mengatakan hari perhubungan nasional merupakan momentum yang tepat bagi insan perhubungan untuk meresapi kembali makna semboyan perhubungan “Wahana mangahyu warga pertiwi” yang artinya, perhubungan adalah wahana untuk mensejahterakan bangsa dan negara. “Melalui

Editor : Bukhari Kamaruddin Laporan : Samsir Hamajen

PENGHARGAAN: Bupati berpose bersama penerima penghargaan. Ft samsir

peringatan Harhubnas, dapat menjadi wahana untuk meningkatkan prestasi, serta meperkokoh rasa persatuan dan kekeluargaan segenap insan perhubungan dimanapun berada, dan semoga semangat Harhubnas ini, dapat meningkatkan jiwa korsa dan memberi gairah kerja yang berarti bagi pembangunan transportasi di seluruh pelosok tanah air,” ucap bupati membacakan

Silvano: Kami Sudah Masukan ke Inspektorat TOBELO - Mantan Sekretaris Panwas Halmahera Utara (Halut) Silvano Hangewa, mengaku sudah melaporkan pertanggungjawaban penggunaan anggaran pengawasan pilkada ke Inspektorat.

“Kami sudah masukan beberapa hari lalu,” akunya. Disatu sisi Inspektur Inspektorat Halut Ikram Baba, kepada Malut Post Jumat (16/9) pekan lalu justru mengaku laporannya belum diterima, padahal

sambutan Menhub. Upacara ditutup dengan penyerahan piagam penghargaan oleh bupati kepada staf Dishub, dan silaturahmi bupati bersama keluarga besar Dishub Halut. Kadishub Halut Yudhihart Noija menjelaskan, dalam memperingati HUT harhubnas ke-45, mereka menggelar senam sehat dan penanaman pohon di Kantor Perhubungan. (sam/onk/pn).

Panwas harus melengkapi apa yang direkomendasikan BPKP Malut. Terpisah, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Tobelo Iwan Chaunang, mengaku pihaknya masih mendalami temuan BPKP di Panwas Halut dengan nilai anggaran Rp 4,8 miliar. “Dengan mengantongi rekomendasi BPKP, sudah bisa menjadi data awal kami untuk melidiknya,” tutur Iwan. (sam/ onk).

Rapat KUA-PPAS Perubahan Alot LABUHA - Rapat pembahasan KUA-PPAS Perubahan 2016 antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkab Halsel kemarin (19/9), berlangsung alot. Dalam rapat yang berlangsung di DPRD, Banggar meminta TAPD tetap mema-

sukkan pokok-pokok pikiran anggota dewan sesuai hasil reses. “Kemudian dimasukan ke RAPBD Perubahan 2016,” kata anggota Banggar, M. Likur Latif. Disatu sisi, TPAD dan SKPD tak sejalan, dimana kemauan DPRD tak dimasukan. Ini membuat Banggar mendesak TPAD dan SKPD mensinkro-

nkan usulan DPRD saat reses, sehingga bisa terakomodir tahun ini juga. “Harus ada sinkronisasi penggunaan anggaran,” tegasnya. Dia menambahkan DPRD akan memperjuangkan aspirasi masyarakat hingga terakomodir dalam APBD Perubahan 2016. (cr-07/onk).

TOBELO - Selain anggaran perjalanan dinas pimpinan dan anggota DPRD Halmahera Utara (Halut), gaji dan tunjangan telepon mereka juga naik. Ini dapat dilihat dalam dokumen APBD Perubahan Halut 2016. Dalam dokumen tersebut, tertera belanja gaji pimpinan dan anggota DPRD Halut naik dari Rp 5,6 miliar menjadi Rp 6,09 miliar. Rinciannya, gaji pokok masih tetap sama Rp 481 juta, meliputi ketua DPRD satu tahun sebesar Rp 25 juta, dua wakil ketua Rp 40,3 Juta dan gaji anggota Rp 415.8 juta. Untuk tunjangan keluarga masih tetap Rp 86,6 juta, meliputi tunjangan suami istri ketua Rp 2,5 juta, wakil ketua Rp 4 juta dan anggota Rp 41,5 juta. Tunjangan anak bagi ketua DPRD Rp 2 juta, dua wakil ketua Rp 3,2 juta dan anggota DPRD Rp 33,2 juta. Sementara tunjangan jabatan masih tetap Rp 697.914 juta, meliputi pembiayaan tunjangan jabatan ketua DPRD 1 tahun Rp 36,5 juta, wakil ketua Rp 58,464 juta dan anggota DPRD Rp 602,910 juta. Tunjangan beras Rp 86,9 juta, yakni untuk ketua Rp 3,4 juta, wakil ketua Rp 6 juta dan anggota Rp 76,4 juta. Tunjangan khusus belum berubah, tetap Rp 72 juta, terdiri dari ketua Rp 3,7 juta, wakil ketua Rp 6 juta, dan anggota DPRD Rp 62,3 juta. Uang paket juga tidak mengalami perubahan yakni Rp 48 juta. Terdiri dari ketua Rp 2,5 juta, wakil ketua Rp 4 juta dan anggota Rp 41,5 juta. Tunjangan panitia musyawarah Rp 18,8 juta meliputi ketua Rp 2,7 juta, wakil ketua Rp 3,6 juta, Sekretaris Rp 1,4 juta dan anggota Rp 10,9 juta. Tunjangan komisi Rp 32,3 juta yang diperuntukan bagi ketua Rp 8,2 juta, wakil ketua Rp 5,4 juta, sekretaris Rp 4,3 juta dan anggota Rp 14,2 juta. Tunjangan panitia anggaran Rp 21 juta, ketua Rp 2,7 juta, wakil ketua Rp 3,6 juta, Sekretaris Rp 1,4 juta dan anggota Rp 13,1 juta, sedangkan untuk tunjangan badan kehormatan tetap Rp 5,6 juta, dengan rincian ketua Rp 2,7 juta, wakil ketua Rp 1,8 juta, anggota Rp 1 juta. Tunjangan alat kelengkapan DPRD jusru turun tajam dari Rp 50 juta menjadi Rp 16,9 juta. Tunjangan ini dipakai untuk ketua Rp 2,7 juta, wakil ketua Rp 1,8 juta, sekretaris Rp 1,4 juta dan anggota Rp 1,4 juta. Tunjangan perumahan nilainya mencapai Rp 2,58 miliar, untuk ketua Rp 120 juta, wakil ketua rp 216 juta, dan anggota Rp 2,24 miliar. Uang duka Rp 17,1 juta, yakni yang meninggal Rp 2,1 juta, dan total bantuan pengurusan jenazah Rp 15 juta Selain itu pimpinan dan anggota DPRD mendapat uang jasa pengabdian yakni Rp 40 juta, dengan rincian ketua Rp 2,1 juta, wakil ketua Rp 3,36 juta dan anggota Rp 34,6 juta. Sementara itu belanja komunikasi pimpinan dan anggota DPRD naik Rp 440 juta, dari Rp 1,4 miliar sebelum perubahan, menjadi Rp 1,8 miliar setelah perubahan. (sam/onk).

November, Pasar Higienis Diresmikan TOBELO - Pasar Higienis Tobelo, akan diresmikan November mendatang. Terkait dengan persiapan peresmian, Bupati Halut Frans Manery, memantau pembangunan pasar yang berada di Desa Gosoma Kecamatan Tobelo, kemarin (19/9). Pasar ini nanti menyediakan area bagi pedagang sayur mayur, ikan, daging dan juga untuk rumah makan. Pasar ini juga dibagi dalam beberapa blok, yang diperuntukan bagi penjual alat

rumah tangga, pakaian, peralatan elektronik, dan sebagainya. Di lantai dua untuk ruang bermain anak. Pasar ini dilengkapi lahan parkir yang memadai. Pasar ini berkonsep ramah lingkungan, dengan pengelolaan limbah yang moderen. “Saya mengapresiasi kepada Sinar Mas Grup yang membangun fasilitas ini,” kata bupati. Dalam kunjungan ini, bupati ditemani Kadis Perindagkop dan UKM Halut Abdu Husain. (sam/onk)

PANTAU: Bupati Frans Manery memantau pembangunan Pasar Higienis Tobelo kemarin. ft samsir


HALMAHERA BARAT

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

malutpost.co.id

art:Yono

Malut Post • HAL. 5

Pemkab Matangkan Kesiapan Three Ends JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) terus memantapkan kesiapan kegiatan jelajah nusantara Three Ends, Senin (19/9). Rapat kesiapan yang dipimpin Bupati Danny Missy dan Wakilnya Ahmad Zakir Mando ini dihadiri pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Bupati mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian

dari promosi icon ibukota kabupaten agar bukan hanya dikenal secara nasional tetapi juga Internasional.”Semua pihak diminta mendukung dan menyukseskan kegiatan tersebut. SKPD harus aktif karena ini kegiatan kementerian yang dilaksanakan di Halbar,”ungkapnya, sembari mengatakan rapat pemantapan itu untuk mendiskusikan kendala di lapangan.(ato/met)

DESA Perangkat Desa Minimal Berijazah SMA JAILOLO – Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) meminta kepala desa (kades) yang baru dilantik agar penempatan perangkatnya nanti didasarkan atas kualifikasi pendidikan. Minimal berijazah SMA atau sederajat.”Kalau ada yang berijazah sarjana, itu lebih bagus agar pelaksanaan pemerintahannya nanti berjalan baik,”kata Sekretaris BPMD Fakar Lila, Senin (19/9). Meski demikian, kades juga tidak semena-mena mengganti perangkat desa. Harus dikonsultasikan ke camat untuk direkomendasikan.”Rekomendasi dari camat dan kades yang mengeluarkan SK. Selain itu, perangkat juga minimal berusia 20 hingga 42 tahun,”ujarnya.(ato/met)

STATEMENT Sahlan Sebut Panitia Kabupaten Keliru JAILOLO – Panitia pemilihan kepala desa (pilkades) Desa Moiso membantah pernyataan ketua panitia kabupaten Fakar Lila. Penyelesaian sengketa pilkades yang dilakukan kabupaten itu melenceng dari Perda Nomor 5 tahun 2015 tentang pilkades. Karena pada pasal 6 ayat 2 menjelaskan, panitia pilkades kabupaten memiliki tugas merencanakan, mengkoordinasikan, menyelenggarakan, dan memfasilitasi.”Bukan mengambil langkah dengan menetapkan Idris Gula sebagai kades terpilih berdasarkan gugatan BPD,”tandas Ketua Pilkades Moiso Sahlan Kader, Senin (19/9). Menurutnya, sesuai pasal 10 ayat 4 huruf k, panitia desa diberikan kewenangan menetapkan calon kades terpilih. Dasar itulah ditetapkan Jufri Abd Rajak sebagai kades terpilih. Hanya saja, penetapan itu dianulir panitia kabupaten dan langsung menetapkan dan melantik Idris Gula sebagai kades terpilih.”Selaku panitia desa sangat menyesalkan sikap panitia kabupaten,”tegasnya. Sementara Ketua Panitia Kabupaten Fakar Lila yang dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengatakan, penetapan dan pelantikan Idris Gula sudah sesuai prosedur.(ato/met)

RAPAT Pemantapan menuju kampanye Three Ends

Pansel Sekkab tak Jelas Jufri: Dalam Waktu Dekat Pansel Dipanggil

Bupati Serahkan 22 SK Pensiunan JAILOLO – Bupati Danny Missy menyerahkan 22 SK pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Senin (19/9). Para pensiunan ini terdiri dari golongan IV 12 orang, golongan III 3 orang dan golongan II 6 orang. Selain SK pensiunan, Bupati juga menyerahkan SK kenaikan pangkat untuk 342 PNS berbagai golongan, serta membagikan Kartu Suami (Karsu) 124 orang, Kartu Istri (Karsi) 221 orang dan kartu pegawai (karpeg) 333 orang. Penyerahan ini dilakukan setelah upacara Hari Ulang Tahun (HUT) PMI ke-71 dan upacara 17 bulan berjalan.(ato/met)

Editor : Muhammad Nur Husen Laporan : Suparto Mahyudin

PENSIUN: Bupati menyerahkan SK kepada pegawai pensiunan

JAILOLO – Kinerja panitia seleksi (pansel) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) dipertanyakan. Ini karena sejak pembentukannya hingga kini belum ada aktivitas yang mengarah pada peningkatan kinerja. Informasinya Ketua Pans e l D r Ne l ma n Kusumah sakit, se- JUFRI Muhammad hingga aktivitas mereka terhenti.”Kerja pansel ini sudah membingungkan masyarakat. Karena itu, dalam waktu dekat diagendakan untuk memanggil pansel,”kata Ketua Komisi I DPRD Djufri Muhammad, senin (19/9). Pemanggilan ini kaitannya dengan masalah yang dihadapi pansel. Paling tidak masyarakat juga mengetahui sudah sejauh mana kerja pansel.”Kalau ditinggal diam tanpa dorongan masyarakat, tentu progresnya juga tidak diketahui,”tandasnya. Sementara Ketua Pansel Nelman Kusuma dan salah satu anggotanya Jemmy Ch Rangkinaung ketika dikonfirmasi melalui handphone nomornya tak bisa dihubungi.(ato/met)

PMI Berbuat Untuk Masyarakat JAILOLO – Palang Merah Indonesia (PMI) Maluku Utara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PMI ke-71 di Kabupaten Halmahera Barat, Senin (19/9). Upacara yang berlangsung di halaman kantor Bupati itu bersamaan dengan upacara 17 bulan berjalan. Hadir dalam upacara itu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta perwakilan PMI kabupaten/kota. S a m b u t a n Ke t u a Umum PMI pusat H Muhammad Jusuf Kalla yang dibacakan Bupati Danny Missy men-

POSE BERSAMA: Bupati, wakil bupati bersama Muspida dan pengurus PMI

gatakan, bertambahnya usia ini PMI makin bersemangat mengabdikan dirinya untuk bangsa dan Negara. Berbagai tantangan, peristiwa, bencana, konflik, masalah kesehatan, sosial dan penguatan karakter generasi muda.”Semua tantangan yang dilewati itu dijadikan motivasi dalam melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan,”ungkapnya. Danny mengatakan, saat ini PMI mendorong dan meningkatkan keikutsertaan relawan, memperbaiki pelayanan, mengharmonisasi langkah

dengan Pemkab. PMi siap bekerja dalam kondisi apapun bila dibutuhkan. Sebagaimana tema HUT ‘Pengabdian sejak dini untuk generasi berkemanusian di masa datang’. Tema ini mampu mendorong dan mengajak generasi muda agar lebih peduli dan menolong antar sesama sejak dini.”Karena itu, kami mengapresiasi pengurus pusat, relawan, seluruh jajaran PMI Malut dan kabupaten/kota yang telah membaktikan tenaga, pikiran dan waktu untuk melayani masyarakat,”ujarnya.(ato/met)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

MOROTAI & SULA malutpost.co.id

Art: ATU

Malut Post • HAL. 6

Perintah Gubernur Sudah Ditindaklanjuti SAMSUDIN A Kadir

DARUBA – Penjabat (Pj) Bupati Pulau Morotai Samsudin A Kadir mengaku telah menindaklanjuti perintah Gubernur Abdul Ghani Kasuba untuk mengembalikan posisi 6 pejabat yang dinonjobkan mantan Wakil Bupati Weni R Paraisu. ”Saya sudah sampaikan secara lisan ke Ke-

menterian Dalam Negeri (Kemendagri). Dan hasilnya bahwa kemendagri sudah mengeluarkan surat jawaban atas klarifikasi mantan wabup Weni R Paraisu 7 September lalu,”ungkapnya. Surat tersebut menindaklanjuti pertemuan Pemprov, Pemkab dan Dirjen Otda 27 Agustus 2016.”Jadi hasilnya Sekretaris Kabupaten

(Sekkab) Rajak Lotar dan 5 pejabat lainnya tetap menjalankan tugas seperti biasa,”ujarnya. Dasar surat itu, dalam waktu dekat bertemu Gubernur untuk membicarakannya.”Selaku staf Gubernur saya tetap menindaklanjuti apa yang menjadi perintah Gubernur,” tandas Kasatpol PP Pemprov Malut ini. (din/met)

PILKADA KPU Warning Paslon Mantan Napi DARUBA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pulau Morotai mewarning pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati berstatus mantan narapidana untuk mengumumkan ke publik. Hal ini ditegaskan Komisioner KPU LUTH Djaguna Luth Djaguna kepada Malut Post, Senin (19/9). Luth mengatakan, pengumuman status itu dilakukan dalam batas waktu perbaikan berkas syarat pencalonan.”Kalau tidak, calon yang bersangkutan tidak bisa ditetapkan sebagai calon bupati,”tandasnya. Menurutnya, kurang lebih 20 syarat pencalonan yang diatur dalam PKPU Nomor 9 tahun 2016. Karena itu, syarat mengumumkan status mantan terpidana disampaikan pada masa perbaikan sebelum penetapan calon. Sementara pendaftaran bakal calon yang diusung partai politik maupun jalur independen dimulai, Rabu (21/9) besok hingga Jumat (23/9) di gedung MTQ Desa Darame Morotai Selatan. (din/met)

IMBAUAN Bupati Tegaskan tak Lindungi Kades Bermasalah SANANA - Bupati Kepulauan Sula (Kepsul) Hendrata Thes menegaskan tidak akan melindungi Kepala Desa (Kades) yang pengelolaan Dana Desa (DD) atau Dana Alokasi Desa (ADD) bermasalah. Bentuk keseriusannya i t u , Bu p at i b a h HENDRATA Thes kan menggandeng aparat penegak hukum memproses kades yang DD nya bermasalah,’’Bila pengelolaannya bermasalah, kasusnya akan didorong ke aparat penegak hukum untuk memprosesnya,”tegas Bupati saat kunjungan kerja di Falabisahaya, Minggu (18/9). Bupati dengan tegas meminta, kepala desa transparan dalam pengelolaan DD atau ADD. Membuka informasi kepada masyarakat dan tidak menutupi informasi. Tujuannya, agar masyarakat juga paham sehingga tidak menimbulkan informasi menyimpang di masyarakat.’’Anggaran itu harus dimanfaatkan untuk kepentingan desa,”tandasnya. (rul/met)

Bandara Emalamo Sanana

Emalamo Resmi Milik Pemkab MA Tolak Gugatan Masyarakat Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fahrul Marsaoly SANANA – Sengketa lahan Bandara Emalamo Sanana berakhir. Ini setelah masalah yang berujung di Mahkamah Agung (MA) itu dimenangkan pihak pemerintah. Mulai perkara

Karena itu, komisi yang membidangi hukum dan pemerintahan ini berencana ke Jakarta untuk mengkonsultasikan dengan pihak kementerian. Selain itu, komisi juga akan ke Mahkamah Agung untuk meminta salinan putusan tersebut. Dengan berakhirnya sengketa lahan ini diharapkan kedepan pengembangan bandara bisa dimaksimalkan.”Bandara adalah sarana vital. Karena itu, kedepan segera dikembangkan,’’tegasnya. (rul/met)

di tingkat awal dan banding ke Pengadilan memutuskan pemerintah sebagai pemilik lahan. Sementara di tingkat kasasi, Mahkamah Agung (MA) menolak gugatan masyarakat dan menguatkan putusan pengadilan tingkat banding.’’Beberapa bulan lalu sudah ada putusan. Gugatan yang disampaikan ke MA ditolak. Artinya MA menguatkan putusan sebelumnya di tingkat banding. Jadi lahan bandara sekarang sudah resmi milik pemerintah,’’kata Sekretaris Komisi I DPRD, Ilyas Yainahu, Senin (19/9).

Tak Berhasil, Tony Siap Diganti DARUBA – Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (Ampera) Pulau Morotai mendesak Penjabat (Pj) Bupati Samsudin A Kadir segera mencopot Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Tony Hangewa dari jabatannya. Desakan ini disampaikan dalam aksi unjuk rasa di kantor Bupati, Senin (19/9). Koordinator Ampera Zulkifli Samania dalam orasinya mengatakan, desakan ini disampaikan karena Tony dinilai tidak mampu menahkodai Disbudpar. Ini karena instansi tersebut saat dipimpin Marwan Sidasi, rancangan anggaran wonderfull Rp 10 miliar. Tetapi setelah pergantian ke Toni anggaran tersebut dipangkas hingga tersisa Rp 1,8 miliar, karena saat pembahasan di DPRD Toni tidak mampu mempresentasikan penggunaan anggaran Rp 10 miliar tersebut. Menurutnya, Toni sebelumnya telah bermasalah saat memimpin Badan Pengelolaan Perbatasan

HEARING: Ampera saat menggelar hearing bersama Pj Bupati, kemarin.

Daerah (BPPD). Karena anggaran Rp 100 juta yang dipergunakan untuk belanja 5 unit leptob tidak diadakan. Tak lama berorasi, massa aksi langsung ditemui Pj Bupati dan menggelar hearing di ruang rapat Bupati. Dalam hearing itu, Bupati mengatakan

setiap kebijakan mutasi terlebih dahulu dikonsultasikan ke Gubernur.”Setiap keputusan jangan disikapi secara emosional. Harus mengikuti aturan ASN dan KASN, sehingga keputusan yang diambil tidak menimbulkan masalah baru,”ucapnya. (din/met)

Tiga Keluhan Utama Masyarakat SANANA – Kunjungan Bupati Hendrata Thes dan Wakilnya Zulfahri Abdullah di beberapa desa sejak beberapa pekan terakhir, dimanfaatkan warga menyampaikan tiga masalah pokok. Yakni, masalah pendidikan, kesehatan dan persoalan dana desa. Pendidikan meliputi minimnya tenaga guru. Hal yang sama juga untuk masalah kesehatan. Sementara dana desa kaitannya dengan tidak transparannya pengelolaan. ”Tiga hal ini menjadi keluhan warga, selain masalah infrastruktur,’’ kata Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokoler Hendra Umabaihi, Senin (19/9). Menurutnya berbagai persoalan tersebut, akan segara diatasi pemerintah. Dalam waktu dekat akan dilakukan pemerataan tenaga guru dan kesehatan baik itu untuk melayani puskesmas maupun pustu. (rul/met)

16 Ribu Lebih Warga tak Punya e-KTP DARUBA – Sebagian besar warga Pulau Morotai belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KT). Jumlahnya masih banyak karena mencapai 16.808. Sementara total penduduk wajib

KTP 40.654, dan yang sudah mengurus 23.842.”Sesuai edaran Dirjen Dikcapil batas akhir perekaman e-KTP hingga 30 September,”tandas Sekretaris Dukcapil N Mahasari saat dikonfirmasi, Senin (19/9).

ANTUSIAS: Warga saat mengantri pengurusan e-KTP di Dukcapil, kemarin.

Sesuai edaran Dirjen Dukcapil kementerian dalam negeri nomor 100/7925/Dukcapil. Sanksi yang diterapkan untuk penduduk yang belum memiliki e-KTP mulai diberlakukan Oktober mendatang. (din/met)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

POLMAS

Malut Post • HAL. 7

malutpost.co.id

Art: Mus

Oktober, AGK “Cuci” Gudang Roling Eselon II, III dan IV Editor : Awat Halim Peliput : Rusdi Abdurrahman SOFIFI- Gubernur Abdul Ghani Kasuba memastikan, bulan depan melakukan roling pejabat sharing secara pejabat besar-besaran. Kepastian roling ini disampaikan Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK), kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjanya Senin (19/9.) Dia mengatakan, sebelum melakukan roling terhadap pejabat eselon II, akan terlebih dahulu memproses sekretaris definitif.”Kita lebih dulu menetapkan SK Panitia seleksi (Pansel) Sekprov Defenitif. Namun tidak berselang lama langsung disusul SKPD, karena nanti yang Pansel SKPD nanti sekprov,”akunya Lebih jauh, gubernur menegaskan roling kali ini dilakukan selon III dan IV. “yang saya inginkan SKPD harus mampuh bekerja, serta berani mengambil kebijakan untuk pembanguna Malut. Terus terang saja saya senang sekali jika SKPD bertekad membangu daerah terutama sofifi,” ujarnya. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Malut, H Irwan Ali, menambah-

KANTOR Gubernur Malut

BAWASLU Sultan : Prinsipnya Semua Temuan Harus Ditindaklanjuti

Sultan Alwan

T E R N AT E – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara Sultan Alwan Siap tenindaklanjuti masalah terkait sejumlah oknum PNS di Kabupaten Morotai yang memberi dukungan dalam bentuk KTP di bakal calon Bupati dan Wakil Bupati jalur

perseorangan. Sultan meminta kepada okmun PNS yang terlibat politik Pilkada maka Panwasli harus memanggil yang bersangkutan.“Kalau ada oknum PNS yang memberi dukungan dalam bentuk KTP maka perlu Panwas memanggil yang bersangkutan untuk diminta keterangan dalam bentuk klarifikasi. Jadi kalau betul ada, laporkan saja ke panwas,”katanya di via sms kemarin (19/9). Meski begitu, orang nomor satu di Bawaslu Malut mengaku akan konfirmasi dengan Panwasli Morotai, “Nanti kami akan konfirmasi lagi ke Panwas. Prinsipnya semua temua atau laporan akan ditindak lanjuti,”tansanya. (mg-01/wat)

UPTD RS Sofifi Belum Gubernur Yakin Pilihannya Tepat Layani BPJS SOFIFI – UPTD Rumah sakit Sofifi sekarang ini tidak melayani pasien yangf menggunakan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Sebab rumah sakit yang bekerja dibawah Dinas Kesehatan itu belum teregistrasi di Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hal ini dikatakan kepala UPTD RS Sofifi Sylvia Umaternate, kemarin (19/9) UPTD RS Sofifi saat ini hanya memberikan pelayanan bagi pasien umum alias bayar langsung. “Hasil pungutan dari pelayanan nanti disetorkan ke dinas untuk menjadi pendapatan daerah,” katanya. Selain itu, dia juga mengaku hingga saat ini belum ada izin operasional dari Dinas kesehatan Kota Tidore Kepulauan (Tikep). “Izin operasionalnya masih diproses di dinas Kesehatan Tikep, karena Sofifi masuk wilayah Tikep. Untuk itu, izin prinsip belum bisa diproses selama izin operasional belum dimiliki,” ungkapnya Bagaimana dengan biaya operasional? Sylvia mengaku tidak punya anggaran operasinal. “Saya belum tahu anggaran operasional ada atau tidak, karena kita berada di bawah dinas Kesehatan,” kata Sylvia. Menurutnya, anggaran operasional UPTD RS Sofifi melakat di Dinas Kesehatan, sehingga segala

Sylvia Umaternate

kebutuhan operasional akan disampaikan ke Dinas Kesehatan untuk di tanggulangi. “Kita tidak tahu pasti berapa anggaran operasionalnya. Nanti kita sampaikan permintaan ke Dinas Kesehatan, entah anggara itu di ambil dari mana itu keweangan Dinas kesehatan. Sebab status rumah sakit ini UPTD dibawa dinas kesehatan,” tuturnya. Bahkan, dia tidak bisa memastikan apakah ada anggaran khusus yang diusulkan pada APBD Perubahan 2016. “ Saya belum tahu apakah ada usulan atau tidak, nanti saya ketemu dengan Kadis kesehatan baruditanyakan,” imbuhnya (udy/wat)

Tenaga Ahli Gubernur Belum Penting TERNATE – Kebijakan Gubernur Provinsi Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (AGK) mengangkat tiga tenaga ahli di bidang kemaritiman, keamanan dan politik, kembali dipertanyakan akademisi. Selain kapasitas dan pengalaman tiga eks pejabat tersebut,dinilai bukan menjadi hal yang urgen di Malut. Dosen ilmu politik UMMU Muhlis Hafel Malut Post kemarin (19/9) mengatakan ketiga bidang tersebut bukan masalah krusial di Malut. “Harus dilakukan adalah tata kelola birokrasi Malut yang carut marut. Masalah kita sebenarnya bagaimana mengadapatasi kemiskinan dan masalah mendasar lainnya belum bisa diselesaikan,”katanya di via telpon kemarin. Menurutnya, tiga tupoksi yang diembankan pada Rohmin Dahuri bidan kemaritiman, Mayjend (Purn) Irvan Edison dibidang keamanan dan Muhamad Kasuba pilitik kurang jelas. “Ma-

kan, untuk seleksi Sekprov definitif sudah dimulai pada awal Oktober mendatang. Karena pihaknya masih menunggu pengesahan APBD Perubahan 2016. ”Memang sekarang yang peling penting soal anggaran, karena kita mendatangkan beberapa anggota pansel dari pusat,” tuturnya. Pansel Sekprov definitif Pemprov Malut telah terbentuk. Rektor Unkhair Husen Alting selaku ketua merangkap anggota dari unsur Akademisi, Suhajar Diantoro dari staf ahli Mendagri, Sri Hadiyati Wara Kustriyani dari Sekretaris Lembaga Administrasi Negara (LAN), Saiful Deni dari Akademisi, Mohtar Daeng Barang dari perwakilan toko masyrakat. Mereka ditetapkan bedasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur benomor : 821.2/JPTM-MU/KEP/72/ 2016 tertanggal 7 September. “Jadi dalam anggota pansel ada dua orang dari pusat yakni satu dari mendagri dan satunya lagi dari LAN, kemudian kami juga dari pusat yang bertugas melakukan assesmen kepada calon sekprov definitif,” tutup Irwanto. (udy/wat)

salah kita di kelautan sebenarnya apa. Iliegal fishing dan kita kehilangan banyak ikan di Morotai tapi samapai sekarang belum teratasi secara baik kok. Apakah Rohmin Dahuri mampu mengatasi kasus ilegal fissing ? Selain itu, ikan kita di Morotai Inikan juga harus melibatkan pemerintah termasuk keamanan. Dibidang keamanan, kanapa berikan keorang (Mayjend (Purn) Irvan Edison) yang sudah pensiun. Padahal kita masih punya Polairud, kemudian Muhamad Kasuba yang diduga terlibat kasus Bansos Halsel, kenapa angkat menjadi tenaga ahli, inikan lucu,”kata Muhlis nada tanya. “Jadi untuk Rohmin Dahuri saya tidak ragu karena kapasitaskeiilmuan oke. Tapi Irvan Edison dan Muhamad Kasuba saya garu. Saya menduga diangkatnya tiga tenaga ahli ini juga ada kepentingan politik 2018 nanti,”tandas Muhlis mengakhiri.

SOFIFI – Meski berbagai pihak mempermasalahan pengangkatan Muhammad Kasuba sebagai tenaga ahli di bidang politik, namun Gubernur Abdul Gani Kasuba tetap dengan keputusannya. Bahkan mantan anggota DPR RI itu menilai keputusannya sudah tepat. “Kritik yang disampaikan DPRD tidak akan mengubah keputusanya. Hal ini disampaikan Gubernur, kepada Wartawan saat ditemui di ruang kerjanya senin (19/9). Dia menganggap kritik para wakil rakyat ini bagian dari dinamikan berpemerintahan, apalagi terkait dengan kebijakan kepala daerah. Sebab tugas DPRD adalah mengawasi. Karena itu, segala bentuk pendapat yang disampaikan akan menjadi masukan baik pada dirinya juga kepada MK yang diangkat nanti. “Apapun pendapat mereka tentang MK, saya punya penilaian sendiri terhadap kemampuannya,” akunya seraya mengatakan sudah sesuai mekanisme . “Kenapa saya mengangkat mereka? misalnya pak Edison Ahli Keamanan yang sebelumnya pernah dipakai Gubernur Thaib Armaiyn itu saya melihat beliau punya kemampuan dan pengalaman, Prof Rohmin Dahuri Bidang Ahli Kemaritiman

Berbeda dengan Ali Lating. Dosen ilmu pemerintahan UMMU ini mengatakan penting membentuk tenaga ahli. “Saya pikir Rohmin Dahuri memahami dibidang kemaritiman karena itu basicnya. Tapi persoalannya adalah apakah dia (Rohmin) pahami karakter masyarakat dan kebutuhan-kebutuhan Malut dibidang kemaritiman atau tidak. Selain itu, dia (Rohmin) di masa Thaib Armain tidak memberi kontribusi signifikan kenapa harus diangkat lagi,”katanya. Muhlis Hafel “Sedangkan dibidang keamanan, saya rasa Irvan memiliki strategi dan kapasitas untuk keamanan di Maluku Utara. Karena saat ini yang penting adalah kebijakan keamanan itu berkaitan dengan tantangan kedepan Malut misalnya tantangan terorisme dan radikalisme, tantangan iligal fissing dan iligal loging, dan human security (keamanan

juga memiliki kemampuan dan latar belakang keilmuan. Bahkan menjadi mantan mentri. Begitu juga MK, segi organisasi punya pengalaman yang panjang. Itu tidak diketahui banyak orang. Saya angkat dia (Muhammad Kasuba) bukan karena kepentingan politik, tapi demi memperkuat pemerintahan,”ungkapnya. MK lanjut dia, memiliki kemampuan dari sisi keagamaan yang tidak perlu diragukan lagi, bukan hanya itu, penguasaan ilmu pemerintahan MK lebih paham dibandingkan dirinya.“Apalagi selama pimpin Halsel. Daerah yang dipimpinnya selama dua periode itu tidak gampang. Di Halsel itu banyak orang-orang cerdas, banyak politisi besar, tapi beliau bisa mengendalikan Halsel sampai dua periode,” katanya, sembari mengatakan, yang mengetahui kapasitas dan kemampuan hanya orang-orang tertentu. Misalnya, Syamsir Andili dan internal DPP PKS. Karena itu bagi saya, dia (MK) sangat sangat layak. Kedepannya saya nanti kalau ke luar negeri selalu dengannya. Selain keahlian komunikasi dan strategi politik dan pengalaman yang dimiliki, beliau juga menguasai bahasa luar negeri,”tutupnya. (udy/wat)

manusia) di daerah perbatasan, sementara dibidang politik yakni Muhamad Kasuba yang penting dipikirkan juga adalah bisa dari pengankatan ini. Karena image di luar yang mengklaim ada buhungan persaudaran,”ujarnya. Sementara dosen hukum Unkhair King Faisal mengatakan pengangkatan tersebut tidak menjadi masalah yang penting sesuai dengan kebutuhan masayarakat Maluku Utara saat ini, “Hemat saya pemda juga memiliki tenaga ahli dibidang pemerintahan dan hukum yang kredibel. Reformasi hukum dan birokrasi juga dipandang penting olerh Pemda. Kontribusi ide dan konsep dari tenaga ahli juga menjadi penguatan konsep pembangunan daerah yang lebih baik kedepan. Dan lebih penting pemda harus memiliki orientasi skala prioritas beberapa program unggulan dan pembangunan yang terukur,”ujarnya. (mg-01/wat)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

SAMB ETALASE

Art: rizky izzy

...EKONOMI

Samb Hal. 1

Forum business-to-business (B2B) ini merupakan rangkain acara dialog dan silaturahmi bersama Gubernur Jawa Timur Soekarwo yang akan berlangsung di Gamalama Ballroom Bela International Hotel, Ternate pukul 20.00 WIT. Gubernur Jatim sendiri dijadwalkan tiba di Ternate pag ini. Orang nomor satu di Jatim itu direncanakan datang bersama sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Rombongan Gubernur Jatim akan disambut Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba. Kedatangan “Pakde Karwo”, panggilan akrab Soekarwo, di Ternate untuk menghadiri dua agenda yang akan dilaksanakan hari ini. Pertama, Soekarwo menghadiri seminar internasional yang diadakan dalam rangka pembukaan Forum Pimpinan Pasca Sarjana serta silaturahmi dan dialog bersama Gubernur Abdul Gahni Kasuba dan pelaku usaha di Malut. “Gubernur Jatim dipastikan datang bersama beberapa SKPD dan pengusaha Jatim,” kata Dr Mukhtar Adam dari MP-C sebagai inisiator acara B2B dan dialog bersama gubernur Jatim dan Malut. Dialog sendiri bertema “Peluang Kerja Sama Perdagangan, Investasi dan Peran Pelaku usaha antar Jawa Timur dan Maluku Utara”. Sejak kemarin, beberapa SKPD dan pengusaha Jatim sudah tiba di Ternate.

...LELAH

Samb Hal. 1

Kondisi itu berbeda jauh dengan pada saat jamaah belum menjalani wukuf. Sejak pemberangkatan perdana 9 Agustus lalu (32 hari hingga H-1 wukuf ), jamaah wafat tercatat 86 orang. Kalau dirata-rata, sekitar 2 sampai tiga jamaah meningggal dalam sehari. Sejak wukuf pada 11 September lalu hingga kemarin, jamaah yang meninggal 102 orang. Jika dirata-rata, dalam sembilan hari itu terdapat 11 hingga 12 jamaah meninggal. ”Banyak jamaah memaksa menjalani ibadah-ibadah sunah setelah puncak haji. Padahal mereka dalam kondisi lelah,” papar Eka. Dua hari lalu tim kesehatan mendapati jamaah yang melaksanakan ibadah umrah di Masjidilharam. Menurutnya, aktivitas semacam itu sangat tidak disarankan. Apalagi dilakukan oleh jamaah lanjut usia yang mayoritas masuk golongan risiko tinggi (risti). ”Tahun ini jumlah jamaah risti 66,3 persen dari total 168.800 jamaah. Hitungan angkanya sekitar 112 ribu. Mereka harus benar-benar menjaga kondisi,” katanya. Kondisi jamaah setelah menjalani prosesi Arafah, Muzdalifah, dan Mina memang banyak yang kelelahan. Selama dua hari mereka berada di Padang Arafah, dilanjutkan beristirahat di Muzdalifah pada malam, hari langsung di bawah alam terbuka. Pagi berikutnya, jamaah menuju Mina menempati

Mereka antara lain Kadisperindag Dr Ir Ardi Prasetiawan dan Karo Perekonomian Dr Ir Jumadi ME dan beberapa pengusaha. Agenda temu bisnis dan silaturahmi bersama Gubernur Jatim ini disponsori oleh Pemkot Ternate, Kaukus Parlemen Maluku Utara dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Maluku Utara serta Kanwil Ditjen Perbendaharaan Malut. Temu bisnis antara pengusaha Jatim dan Malut serta silaturahmi bersama gubernur Jatim penting untuk mengatasi problem ekonomi di Malut mengingat ketergantungan Malut akan kebutuhan pangan dan barang industri dari Jatim cukup tinggi. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Malut Asrul Gailea mengatakan Malut punya hubungan dagang yang besar dengan pengusaha Jatim. Dia lantas mencontohkan dalam kegiatan bertema “misi dagang” yang dilakukan pada 21 Maret 2016 lalu di Ternate, transaksi yang terjadi antara pengusaha Ternate dan Jatim sehari mencapai Rp 78,5 miliar lebih (Rp 78.522.400.000). “Itu saat misi dagang yang dilakukan Pemprov Jatim, Maret lalu. Kita berharap dengan forum temu bisnis ini, dapat menindaklanjuti pertemuan bisnis sebelumnya. Dan juga diharapkan ada sharing pengetahuan atau transfer knowledge di antara pengusaha,” paparnya. (wat) tenda-tenda yang sudah disiapkan. Sebagian jamaah haji memaksa jalan kaki berangkat melempar jumrah dini hari itu juga setelah menginap di Muzdalifah. Padahal, jarak pulang pergi antara maktab di Mina dengan Jamarat lebih dari 8 km. Setelah rangkaian prosesi Armina selesai, jamaah meninggal hari itu melonjak drastis. Pada 15 September pagi, jamaah meninggal 17 orang. Sempat mereda pada 16 Septemver (6 orang). Melonjak lagi menjadi 18 orang pada 18 September. Pasca prosesi Armina, jamaah haji diimbau untuk beristirahat memulihkan tenaga. Namun, banyak di antara mereka yang memilih untuk berwisata. Dari Makkah, rata-rata para jamaah melancong ke Jeddah. Mengunjungi Masjid Apung, Masjid Qisos, makam Hawa, dan berbelanja di kawasan Al Balad. Minggu (18/9) petang, deretan bus yang mengangkut jamaah Indonesia berderet-deret parkir di sekitar Masjiq Qisos. Setelah salat Magrib, mereka bergerak ke kawasan oleh-oleh Al Balad. Rata-rata mereka kembali ke Makkah pada tengah malam. Eka berharap pemerintah bersama kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) berkoordinasi agar jamaah tidam memaksa beribadah sunnah dalam kondisi lelah. Hal itu sangat berisiko, mengingat cuaca di Saudi berbeda dengan di tanah air. ”Sebagian mereka juga masih akan ke Madinah menjalani ibadah arbain di Masjid Nabawi. Tolong jaga kondisi,” ujarnya.(jpg/kai)

malutpost.co.id

...KANTOR

Samb Hal. 1

Saat ini, bangunan yang terletak di Jl Pahlawan Revolusi itu dijaga petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dari pihak Pemkot maupun Pemprov. Satpol PP Kota berjaga di pintu gerbang dan sejumlah titik di lantai dasar, sementara Satpol PP Provinsi memfokuskan diri di lantai dua bangunan. Dalam jumlah besar, Satpol PP Provinsi berkerumun di lobi utama dan depan ruangan yang dulunya merupakan ruang kerja gubernur dan wakil gubernur. Kian hari, kabarnya hubungan kedua satuan ini kian menegang. Anggota Satpol PP Provinsi mengaku diperintahkan untuk mengamankan aset yang diklaim sebagai milik Pemprov itu. ”Ini kan belum ada keputusan dari pusat dan kami diperintahkan untuk amankan aset milik provinsi ini. Jadi jang sabarang masok (jangan sembarangan masuk, red),” ungkap salah satu petugas Satpol Provinsi yang enggan namanya dikorankan dengan nada mengancam, Senin (19/9). Pernyataan tersebut mengisyaratkan adanya perintah dari Pemprov untuk mempertahankan gedung yang dulunya milik Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat itu. Pasalnya, hari ini merupakan batas akhir rentang waktu yang diberikan Pemkot kepada Pemprov untuk mengosongkan gedung tersebut. Sebelumnya, Pemkab Halbar telah menyerahkan sejumlah aset mereka yang berada di Ternate ke Pemkot, termasuk eks Kantur Gubernur. Di sisi lain, beberapa instansi Pemprov masih ngendon di gedung itu seperti Perusda Kieraha Mandiri, Satpol PP, Badan Akreditasi Provinsi (BAP), dan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sedangkan instansi milik Pemkot yang berkantor di eks kantor gubernur adalah Dinas Tata Kota dan Pertamanan dan Badan Kepegawaian Daerah. Menghadapi sikap pasang badan Satpol PP Provinsi, anggota Satpol Kota pun pantang mundur. Salah satu anggota Satpol Kota mengungkapkan, pagi kemarin (19/9) saat Satpol Kota menggelar apel dan pengecekan pasukan di aula eks gubernuran, tiba-tiba serombongan petugas Satpol Provinsi datang dan menggelar apel ‘tandingan’ dengan aba-aba lantang. ”Setelah itu mereka ada yang berdiri di depan lobi masuk kantor, ada juga yang berada di lantai dua bagian depan dan memantau situasi. Saya dengar mereka dipersiapkan untuk mengamankan dan menghadapi serta mempertahankan eks kantor gubernur jika ada yang berusaha masuk dan mengambil alih kantor ini,” tuturnya. Sikap menolak melepaskan eks kantor gubernur ini juga diungkapkan

...DRAMATURGI

Samb Hal. 1

Polarisasi publik juga sudah terbentuk, dan membentuk polarisasi komunikasi.Konsolidasi para calon kian gencar. Mereka sudah mulai melakukan deklarasi pasangan calon, setelah mendapat dukungan dari partai politik. Tim sukses, bukan tidak mungkin kalau sudah bekerja jauh-jauh hari sebelumnya. Tim sukses ‘menjual’ jagoan mereka ke tengah masyarakat dengan berbagai cara. Betapa tidak, rata-rata politisi beranggapan, politik adalah siasat. Apapun bentuk siasatnya, bukan masalah. Karena yang penting adalah hasil dari siasat tersebut. Itu sebabnya, rata-rata politisi menghalalkan segala cara. Janji politik, bukan lagi sesuatu yang baru di daerah ini. Janji, selalu saja menjadi ‘politik andalan’ calon kepala daerah atau calon

...PRESIDEN

Samb Hal. 1

Untuk merealisasikan rencana piloting FDS itu Arie mengatakan Kemendikbud telah melakukan serangkaian kegiatan. Diantaranya adalah konsultasi publik. Kemudian menghimpun praktik baik (best practice) dari sekolah-sekolah yang telah menerapkan FDS. ’’Yang tidak kalah penting, Kemendikbud mengkaji penentuan kriteria sekolah sasaran piloting FDS itu,’’ paparnya kemarin (19/9). Menurut Arie agenda utama dalam penerapan FDS itu adalah untuk penguatan pendidikan karakter. Menurutnya isu ini bukan menjadi barang baru di sekolah-sekolah pada umumnya. Sebab Kemendikbud sudah menggulirkan pendidikan karakter sejak 2010 silam. Isu pendidikan karkater lantas menjadi tema utama dalam Kurikulum 2013. Mantan kepala dinas pendidikan DKI Jakarta itu menjelaskan sampai sekarang Kemendikbud belum menetapkan jumlah sekolah sasaran implementasi piloting FDS. Untuk pemanasan piloting FDS Arie mengatakan akan dimulai semester genap tahun pelajaran 2016/2017. Semester genap tauhn

Malut Post • HAL. 8

secara eksplisit oleh Gubernur Abdul Ghani Kasuba. Ghani beralasan, bangunan tersebut masih menjadi aset Pemprov dan belum dilakukan penyerahan kepada Pemkot. Karena itu, pemprov tetap menggunakan gedung berlantai dua tersebut untuk aktivitas pemerintahan. “Kami akan serahkan, tapi tentu ada mekanisme. Sebab selama ini BPK mencatatnya sebagai aset Provinsi,” katanya saat ditemui Malut Post di Sofifi, Senin (19/9). Mantan Wakil Gubernur Malut itu tak mau mengomentari lebih jauh rencana Pemkot menduduki eks gubernuran. Ia hanya mengatakan, Pemprov siap menyerahkan bangunan itu, namun harus melalui mekanisme dan aturan yang berlaku. Terpisah, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Muabdin Hi Radjab menegaskan selama belum ada proses serah terima dari Pemprov ke Pemkot, maka Pemprov tidak akan melakukan pengosongan. Menurutnya, proses penyerahan aset yang dilakukan Pemkab Halbar ke Pemkot beberapa waktu lalu bersifat sepihak tanpa melibatkan Pemprov. Padahal, kata dia, eks kantor gubernur masih tercatat sebagai aset Provinsi. Bahkan selama ini, Pemprov masih mengeluarkan anggaran untuk pemeliharaan dan pajak bangunan. “Bangunan ini menjadi syarat terbentuknya Provinsi (saat pemekaran, red). Bagaimana bisa hari ini dua daerah mengatakan itu tidak menjadi aset Pemprov? Itu sama halnya kita mengkhianati perjuangan para pejuang pemekaran,” tegasnya. Dia melanjutkan, pada prinsipnya Pemprov akan melepas bangunan itu demi kepentingan masyarakat. Asalkan ada komunikasi yang terbangun antara Pemprov dan Pemkot. ”Sebab yang diserahkan ini adalah aset, tentu harus melibatkan pihakpihak yang berwenang lainnya, seperti pihak perpajakan dan BPK,” katanya. Muabdin juga membenarkan adanya upaya Pemprov untuk mempertahankan bangunan yang kini telah dipasangi pelat nama Kantor Wali Kota Ternate tersebut, yakni dengan menerjunkan personel Satpol PP untuk pengamanan. ”Kami juga sudah menempatkan beberapa personel Satpol di situ. Tujuannya mengamankan seluruh aset di dalam bangunan tersebut. Karena itu saya ingatkan, Pemkot jangan sampai mengambil tindakan yang berlebihan, sebab masih banyak aset daerah dalam bangunan itu,” ujarnya mewantiwanti. Ia juga memperingatkan Pemkot agar tidak mengambil langkah arogan. Sebab menurutnya, masih ada cara yang lebih elegan. ”Tunjukkan sikap berpemerintahan yang baik. Ini bukan keputusan pengadilan yang tinggal dieksekusi,” imbuhnya.

Tetap Keukeuh Pemkot sendiri tetap dengan keputusannya ‘mengusir’ pegawai Pemprov dari eks kantor gubernur. Wali Kota Burhan Abdurahman menyiratkan sikap bakal langsung mengambil tindakan dan tak ingin berpolemik panjang. “Masalah itu (kepemilikan aset, red) sudah selesai, jadi tidak usah dibesar-besarkan lagi. Jika kalian lihat saya sudah pindah (berkantor, red) di eks kantor gubernur, maka itu berarti seluruh pegawai (Pemprov, red) sudah kosong,” katanya singkat saat dikonfirmasi kemarin. Sikap Wali Kota ini mendapat dukungan penuh DPRD Kota. Wakil Ketua I DPRD Mubin A Wahid mengungkapkan, pascaserah terima Pemkab-Pemkot yang lalu, status eks kantor gubernur sah menjadi milik Pemkot. ”Semua orang tahu, termasuk Pemprov. Jadi kalau diminta Pemkot untuk dikosongkan ya harus dikosongkan. Kan ini tergantung niat baik saja,” terangnya. Sebaliknya, jika Pemprov enggan meninggalkan gedung tersebut, maka cara yang terbaik menurut politisi PPP itu adalah dengan menyurat balik ke Pemkot. ”Kalau gedung tersebut masih ingin ditempati Pemprov, tinggal disampaikan ke Pemkot secara resmi. Semua tinggal niat baik Pemprov,” katanya mengulang. Anggota DPRD tiga periode ini juga menyentil aksi klaim Pemprov terhadap tiga aset, yakni eks kantor gubernur, rumah dinas gubernur, serta gedung yang saat ini ditempati Kejaksaan Tinggi Malut. ”Mana buktinya (jika itu milik Pemprov, red)? Ada tidak bukti penyerahannya?” kata Mubin mempertanyakan. Mubin pun sempat mengulas kembali penegasan sejarah terkait kepemilikan aset secara sah. ”Seluruh eks aset Pemerintah Kabupaten Malut, setelah dimekarkan menjadi Provinsi, kabupaten induknya di Halbar, sehingga dikuasai Halbar. Sekarang sudah diserahkan ke Pemkot, berarti sudah selesai. Sekarang mau berdiplomasi apa lagi?” tandasnya. Kasatpol PP Ternate Fhandy S Mahmud saat dikonfirmasi mengatakan, belakangan ini anggotanya memang tiap hari menggelar apel pagi di eks kantor gubernur. Namun ia mengaku tak ada peningkatan pengamanan dari pihaknya, utamanya menghadapi deadline pengosongan eks gubernur dari segala aktivitas Pemprov. ”Untuk pengamanan merupakan perintah atasan. Bukan ranah Pol PP (untuk berinisiatif mengamankan, red). Kami hanya menjalankan kebijakan atasan. Jika pada waktunya diperintah pengamanan penuh untuk pemindahan Kantor Wali Kota, kami tetap siap kapan saja,” tukasnya. (cr-01/ tr-05/udy/lid/kai)

anggota DPR untuk merebut simpati masyarakat.Pesan, baik melalui komunikasi verbal atau non verbal, akan terkonstruk di benak masyarakat. Masyarakat akan menentukan persepsinya, setelah mendapat pesan tersebut. Dalam konteks itu, setiap politisi harus berpikir dan bertindak jangka panjang, bukan jangka pendek. Jangan karena hanya ingin mendapat suara lebih demi memenangkan pertarungan, lalu menghalalkan segala cara. Ingat, wacana politik masih mendominasi wacana lain di daerah ini. Setiap orang yang meninggalkan kesan buruk, apalagi dalam dunia politik, pasti melukai hati masyarakat. Dan, dampak buruknya akan ditanggung juga oleh sang politisi, salah satunya menanggung dosa sosial. Dalam panggung politik, sebagian orang menganggap sebuah seni. Seni memainkan peran dan lainnya. Tapi, bukan bagaimana

cara menghasut, mengadu-domba dan membohongi masyarakat. Untuk menarik simpati masyarakat, calon kepala daerah pasti memiliki banyak peran. Pada ruang dan suasana yang berbeda, sang politisi memerankan ‘adegan’ yang berbeda pula. Tentu saja hal ini bukan sesuatu yang baru. Inilah yang disebut dengan dramaturgi, sebuah teori rekayasa kehidupan yang digunakan dalam komunikasi politik. Tanpa disadari, setiap politisi mempraktekkan dramaturgi. Begitu juga Gubernur Malut dan Bupati-Wali Kota di daerah ini. Khusus untuk Kabupaten Halteng dan Morotai, calon kepala daerah harus memberi pendidikan politik pada masyarakat. Setiap calon pasti mempraktekkan dramaturgi, tapi bukan untuk memecah-belah masyarakat. Mari kita sama-sama menjadi contoh yang baik untuk masyarakat, demi terciptanya kehidupan yang berkualitas.(*)

pelajaran 2016/2017 ini dimulai pada Januari tahun depan. ’’Kita menyebutnya pra-piloting,’’ ucapnya. Di fase pra-piloting ini jumlah sekolah yang ditunjuk Kemendikbud untuk menjalankan FDS sangat terbatas sekali. Jauh lebih kecil dibanding saat diterapkan piloting pada tahun pelajaran 2017/2018 nanti. Meskipun belum menetapkan unit sekolah yang menjadi sasaran piloting, Arie sudah memiliki kisikisi kriterianya. Diantaranya meliputi keberagaman sekolah-sekolah di Indonesia. Dia menjelaskan piloting harus mewakili sekolah dari aspek geografis. Yakni harus mewakili sekolah perkotaan, pinggiran, dan di desa-desa pelosok. Kemudian juga mempertimbangkan aspek inisiatif atau permintaan dari sekolah/pemda. Pertimbangan berikutnya adalah sekolah pelaksana Kurikulum 2013, aspek akreditasi, serta mewakili sekolah negeri dan swasta. Terpisah Presiden Joko Widodo sudah mengeluarkan sinyal persetujuan untuk menerapkan sistem tersebut. Hanya, sistem FDS tidak akan langsung diterapkan ke semua sekolah se-Indonesia. Pemerintah baru akan ujicoba di beberapa tempat. Di sela kunjungan ke Pondok Pesantren Modern Gontor kemarin (19/9), Presiden

menyampaikan bahwa FDS merupakan penerjemahan dari instruksinya kepada Mendikbud. ’’Pendidikan terutama di SD dan SMP diberikan persentase yang lebih tinggi untuk pendidikan etika, budi pekerti, dan sopan santun,’’ujarnya. Konsep FDS itu saat ini masih dimatangkan di Kemendikbud. Namun, nanti juga tidak akan langsung diterapkan menyeluruh. ’’Masih dicoba di satu, dua, tiga, empat provinsi terpilih,’’ lanjutnya. Khususnya, sekolah di kawasan perkotaan, dan terutama bagi sekolah yang sudah siap. Diharapkan, dengan adanya FDS, nilainilai khas Indonesia bisa ditanamkan sejak dini. Terutama, untuk usia TK, SD, dan SMP. Tidak seperti saat ini, di mana nilainilai etika mulai luntur. Contoh sederhana ada di media sosial, yang dijadikan ajang saling hujat dan ejek. Pemerintah, tutur Jokowi, ingin agar etika dan sopan santun betul-betul diterapkan dalam kurikulum nasional. bisa dirupakan ekstrakurikuler, atau juga bisa masuk ke materi akademis. Disinggung mengenai pelaksanaan uji coba FDS , Presiden tidak menjelaskan lebih lanjut. ’’Nanti teknisnya tanya Kemendikbud. Saya kira sudah siap,’’ tambahnya.(jpg/kai)

Harhubnas, Pemprov Gelar Pengibaran Bendera SOFIFI - Dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) yang jatuh pada 19 September, Dinas Perhubungan Provinsi Maluku Utara (Malut) melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih. Upacara ini dipimpin langsung Gubernur Abdul Ghani Kasuba selaku inspektur upacara. Upacara dipusatkan di halaman depan Kantor Gubernur, Senin (19/9). Selain diikuti pegawai di internal Dinas Perhubungan, upacara ini juga dihadiri seluruh pegawai di lingkup Pemprov, Badan Sar Nasional (Basarnas), KSOP, Bandara Ternate, polres Tikep. Hadir pula Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) dan pimpinan SKPD provinsi dan kabupaten/kota. Gubernur saat membacakan sambutan Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, Hari Perhubungan Nasional merupakan momentum yang tepat bagi segenap insan perhubungan untuk meresapi kembali makna semboyan perhubungan yakni Wahana Manghayu Warga Pertiwi yang artinya perhubungan adalah wahana untuk menyejahterakan bangsa dan negara.

Seperti yang telah disadari bersama, sektor perhubungan memiliki peran strategis dalam kehidupan bangsa dan negara. Keberhasilan pembangunan sangat dipengaruhi peran transportasi sebagai urat nadi kehidupan politik, ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan. “Sektor transportasi harus dapat menjadi konektivitas antar pulau dan harus mampu mewujudkan aksesibilitas ke seluruh wilayah tanah air Indonesia,” ungkapnya. Karena memiliki peran strategis ini, lanjut Gubernur, sumber daya manusia perhubungan dituntut memperkuat kembali komitmen untuk memberikan kerja keras yang nyata di sektor transportasi. Selain upaya menyejahterakan rakyat, juga memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat. “Melalui peringatan Harhubnas 2016, kita tingkatkan prestasi kerja nyata untuk mewujudkan transportasi yang aman, selamat dan nyata,” lanjutnya. Kementerian Perhubungan berupaya meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan serta meningkatkan kualitas pelayanan melalui penguatan di bidang regulasi,

melalui penerbitan berbagai kebijakan peningkatan keselamatan dan keamanan transportasi. Di sisi lain, dalam upaya menjalin konektivitas antar wilayah, Kementerian juga melaksanakan fungsi pembangunan melalui pembangunan fisik sarana dan prasarana transportasi di sektor darat, laut dan udara serta perkeretaapian. Sesuai dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. “Semua upaya kerja nyata perhubungan sesuai konsep nawacita yang dicanangkan Presiden Joko Widodo,” ungkapnya sembari mengingatkan pihak swasta, BUMN dan BUMD dalam melaksanakan pembangunan dan pengelolaan transportasi, diharapkan menunjukkan efisiensi dan mendorong pemanfaatan secara optimal anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) agar dapat digunakan secara untuk kesejahteraan masyarakat indonesia. Selain melaksanakan upacara, Dishubkominfo bersama lembaga terkait seperti KSOP melaksanakan jalan sehat dan senam bersama masyarakat pada minggu (18/9) dengan memberikan doorprize.(udy/kai/ adv)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

SPORTIVO

Malut M alut P Post ost • H HAL. AL. 9

malutpost.co.id lutpost.co.id

art:Yono

Catatan Spesial untuk Rosberg Mencatatkan Start Grand Prix yang Ke-200 di Marina Bay SINGAPURA - Pembalap Mercedes Nico Rosberg merebut puncak klasemen dan meraih kemenangan ke-22 dalam start F1 ke-200 di kariernya. GP Singapura kali ini memang spesial buatnya. Rosberg menjadi pembalap yang paling dulu melewati garis finis di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Minggu (18/9) malam WIB, membuatnya kini mencatatkan tiga kemenangan beruntun. Hasil tersebut membuat Rosberg kini menggeser rekan setimnya sendiri, Lewis Hamilton, dari puncak klasemen. Jika sebelum balapan ini Hamilton memimpin klasemen dengan keunggulan dua angka, kini giliran Rosberg bertengger dengan jarak delapan poin. Kemenangan tersebut sekaligus menjadikan Rosberg sebagai pembalap pertama yang memenangi GP Singapura tanpa pernah meraih titel juara dunia sebelumnya. Rosberg mencatatkan start grand prix

yang ke-200 dalam kemenangan ke-22 dalam kariernya, yang membuatnya kini sejajar dengan Damon Hill di posisi 13 daftar peraih kemenangan terbanyak. Rosberg adalah pembalap ketiga yang meraih kemenangan dalam startnya yang ke-200, mengikuti jejak Michael Schumacher (Eropa 2004) dan Jenson Button (Hongaria 2011). Itu merupakan kemenangan nomor delapan Rosberg musim ini dan sekarang ia memiliki keunggulan delapan poin dari Hamilton di klasemen pembalap. Sebelum ini GP Singapura senantiasa dimenangi oleh pembalap-pembalap yang pernah juara dunia. Rosberg menjadi yang pertama mendobrak kecenderungan tersebut walaupun kini punya peluang besar untuk menjuarai musim ini menilik laju dan posisinya di puncak klasemen. Apalagi pemenang di Marina Bay sudah lanjut jadi juara dunia dalam empat dari lima musim terakhir.

Rosberg memenangi balapan ngan mengalahkan Daniel Ricdengan do 0,488 detik. Itu merupakan ciardo kalii kedua GP Singapura dinangi dengan selisih catatan menangi ktu yang kurang dari sedetik. waktu ak paling tipis masih tetap Jarak ik balapan 2010 ketika Fermilik ndo Alonso mengalahkan nando astian Vettel dengan Sebastian sih waktu 0,293 selisih d e t i k . (d t c / n) yun)

NICO Rosberg

Zidane Anggap Rekor Madrid Tak Penting

ZINEDINE Zidane

REAL Madrid baru saja meraih kemenangan 2-0 atas Espanyol di La Liga semalam dan hal tersebut membuat tim ibu kota menyamai rekor kemenangan beruntun di 16 laga liga domestik, yang sebelumnya pernah diraih oleh Barcelona. Namun demikian, manajer Zinedine Zidane, enggan membahas lebih lanjut mengenai prestasi timnya dalam menyamai torehan Barca era Josep Guardiola tersebut. Ia justru menantang semua pemain tim utama untuk terus bermain konsisten, demi memenangkan gelar juara La Liga yang dalam beberapa tahun terakhir selalu lepas dari tangan mereka. “Ya, saya menyukainya, meski pada akhirnya rekor tersebut terasa seperti sebuah lelucon, karena ini terjadi berkat kerja keras para pemain di atas lapangan,” tutur Zidane pada Goal International. “Mereka bermain dengan fenomenal, namun amat penting bagi kami untuk terus meraih poin. La Liga adalah kompetisi yang amat sulit,” pungkasnya. Gol kemenangan Real Madrid di laga dini hari kemarin, dicetak oleh James Rodriguez dan Karim Benzema. (rer/yun)

Trio BBC Madrid Sudah Cetak 300 Gol Berdasarkan keterangan dari situs resmi Real Madrid, berikut detailnya 300 Gol BBC Cristiano Ronaldo - 165 gol Karim Benzema - 75 gol Gareth Bale - 60 Gol.

300 Gol BBC La Liga - 221 gol Liga Champions - 67 gol Copa del Rey - 7 gol Piala Dunia Antarklub - 3 Piala Super Eropa - 2.

300 Gol BBC Musim 2013/14 - 97 gol Musim 2014/15 - 100 gol Musim 2015/16 - 98 gol Musim 2016/17 - 5 gol.

REAL Madrid menang 2-0 atas tuan rumah Espanyol pada jornada 4 La Liga 2016/17, Senin (19/9) dini hari kemarin. Madrid menang lewat gol James Rodriguez menit 45 dan Karim Benzema menit 71. Dengan gol Benzema, berarti trio BBC milik Madrid (Bale, Benzema, Cristiano) sudah mencetak total 300 gol di semua ajang. Jumlah gol itu tercatat sejak trio ini pertama kali terbentuk, sejak awal bergabungnya Gareth Bale dari Tottenham pada awal musim 2013/14. Cristiano Ronaldo adalah penyumbang gol terbanyak selama periode tersebut. Total 165 gol sudah dilesakkan sang bintang Portugal sejak awal musim 2013/14. Terpisah, Madrid menang le-

wat gol James Rodriguez menit 45 dan Karim Benzema menit 71. Gol James tercipta dengan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti lawan. S ejak bergabung dengan Madrid dari AS Monaco pada awal musim 2014/15, gelandang serang Kolombia itu sudah mencetak total 21 gol di La Liga. Dari 21 gol tersebut, 11 di antaranya dia ciptakan dengan tembakan-tembakan dari luar area. Selama periode yang sama (sejak 2014/15), tak ada gelandang lain di lima liga top Eropa yang mencetak gol-gol dari luar area sebanyak dirinya. Secara keseluruhan, dia unggul atas sang partner Cristiano Ronaldo dan cuma kalah dari tipis dari ace Barcelona Lionel Messi. (irh/yun)

Hari Ini Dalam Sejarah, Jose Mourinho Berpisah Dengan Chelsea

Akibat Hasil Buruk Di Awal Musim Sembilan tahun silam atau tepatnya pada 20 September 2007, kabar menggemparkan datang dari markas Chelsea, Stamford Bridge. Manajer kondang yang membawa The Blues terbang tinggi pada tiga musim sebelumnya, Jose Mourinho, resmi berpisah dengan raksasa London tersebut.

PERPISAHAN itu terjadi menyusul hasil negatif yang diraih Chelsea di partai kandang menghadapi Blackburn Rovers, pada matchday keenam Liga Primer Inggris 2007/08. Dilaporkan bahwa pemilik klub, Roman Abramovich, mencapai puncak kesabaran atas rentetan hasil buruk yang didapat Si Biru sebelumnya. Semua bermula tatkala Chelsea gagal meraih gelar Community Shield di awal musim. Frank Lampard cs yang kemudian selalu menang tipis di awal musim, mendapati kekalahan 2-0 dari Aston Villa dan dan tertahan imbang 1-1 oleh Rosenborg di matchday perdana Liga Champions. Rapat besar kemudian digelar pada 19 September 2007 malam waktu setempat. Dan sehari berselang, Mou resmi melepas jabatannya sebagai manajer Chelsea meski masih menyisakan kontrak tiga musim lagi. Usut punya usut, hubungan Mou dengan Abramovich memang sudah merenggang sejak Januari 2007. Kala itu manajer yang berjuluk The Special One kecewa karena

sang taipan Rusia enggan mengabulkan keinginannya untuk membeli sederet pemain berkelas yang memang dibutuhkan. Hubungan semakin memburuk tatkala Abramovich malah mendatangkan duo pemain mahal yang sudah lewat masa emasnya pada bursa musim panas, Juli 2007. Pemain itu adalah Andriy Shevchenko dan Michael Ballack. Mou mengaku tak membutuhkan mereka, dan merasa tertekan untuk terus memasangnya dalam starting XI. Perpisahan dengan Si Singa Biru pun jadi akhir kisahnya. Mou pergi dengan meninggalkan kenangan sebuah gelar Community Shield, satu Piala FA, dua Piala Liga Inggris, dan sepasang trofi Liga Primer Inggris. Ia mengemas rekor 185 partai dengan 124 kemenangan, 40 hasil imbang, dan 21 kekalahan. Sang jenius taktik asal Portugal itu lantas berpetualang dan berjaya bersama FC Internazionale di Italia, dan Real Madrid di Spanyol, sebelum akhirnya kembali ke pelukan The Roman Emperror pada musim panas 2013/14. Dan akhirnya

JOSE Mourinho

diusir lagi, saat ini Mour tetap bertahan di Inggris namaun bukan Chelsea yang diasuh melainkan Manchester United. “Saya sangat bangga akan petualangan saya bersama Chelsea. Saya pikir keputusan untuk datang ke Inggris pada 2004 adalah salah satu yang terbaik,” ucap Mourinho kalah itu. (goal/yun)


PON XIX / 2016 JABAR

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

malutpost.co.id

Art: Mus

LIGA NUSANTARA Pengawas Linus Kawal Pertandingan dengan Aman

Malut Post • HAL. 10

Jalan Perburuan Medali Dibuka

PENGAWAS pertandingan linus Wandi Saleh

TERNATE - Pengawas Pertandingan (PP) Liga Nusantara (Linus) sampai saat ini terlihat cukup baik dalam menjalankan tugas sebagai pegontrol jalannya pertandingan sepak bola. Itu dilihat dari ketika kompetisi tersebut diguliskan mulai 17 September lalu itu sampai saat ini tidak ada masalah, bahkan selalu terlihat aman. Liga yang di gagas oleh Asprov PSSI Malut ini berjalan dengan baik, sebab dari 4 tim yang mewakili masing-masing Kabupaten/Kota itu sampai saat ini sudah mengikuti tahapan pertandingan. Kompetisi resmi PSSI Malut ini bertujuan untuk bisa menghelat pemain yang berprestasi dan bernilai tinggi di tingkat Kabupaten Kota masing-masing. Hasilnya para juara akan mewakili Provinsi di ajang Liga Nusantara di putaran Nasional. Di kompetisi ini, Asosiasi Provinsi (Asprov) Malut mengutuskan dua pengawas pertandingan, yakni Wandi Saleh dan Bahrun Abubakar. Kedua pengawas yang selalu intens berada di samping lapangan ketika pertandingan berlangsung itu telah menjalankan tugasnya dengan sangat baik sesuai regulasi FIFA, atau otoritas sepek bola tertinggi tanah air (PSSI). Baca...KAWAL Hal 11

BOLA NASIONAL Menpora Ajak PSSI Evaluasi Bersama Kegagalan Timnas U-19 MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi mengajak PSSI untuk mengevaluasi total kegagalan tim nasional (timnas) U-19 Indonesia pada Piala AFF 2016. Hal itu dilakukan untuk perbaikan kedepannya. Seperti diketahui, perjalanan timnas U-19 pada Piala AFF tahun ini harus terhenti di babak fase grup. Itu setelah skuad Garuda Muda dibekuk Myanmar 2-3 pada laga perdana grup B, berlanjut dengan kekalahan dari Thailand 2-3, dan tumbang dari Australia 1-3. Meski berhasil menang atas Laos 3-1 pada pertandingan keempat grup B, peluang Indonesia sudah tertutup. Pada pertandingan terakhir, skuad asuhan Eduard Tjong akan melawan Kamboja pada 20 September sebelum pulang ke Tanah Air. Sebelumnya, Imam sempat mendorong PSSI untuk menggunakan para pemain dari PPLM (Pusat Pembinaan dan Latihan Mahasiswa). Namun pada prosesnya, hanya ada tiga pemain PPLM yang memperkuat skuad Garuda Muda. Mereka adalah Nevy Dwaramury, Edo Febriansyah, dan M Haris Tuakia. Bahkan, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga telah memberikan dana bantuan sebesar Rp 1,4 Miliar untuk timnas U-19. Meskipun jumlah tersebut hanya setengah dari permintaan PSSI yang sebelumnya meminta dana Rp. 3 Milliar. “Kembali ke tanah air tentu harus di evaluasi total. Dari awal saya mengatakan jika memakan tim dari PPLM bisa lebih baik, tapi PSSI punya pilihan lain dan hasilnya seperti ini,” ujar Imam. “Anggaran Rp. 1,4 miliar untuk timnas U-19 juga sudah kami berikan. Jadi ayo kita evaluasi bersama-sama,” jelasnya. (irh/yun)

BERBURU MEDALI: Asrul Surdin (sudut biro) saat tampil di partai perdana melawan petinju Bangka Belitung, Ilham Tapajati.

Asrul Sukses Raih Kemenangan Di Partai Pertama Laporan: Haiyun Umamit, BANDUNG

B

ANDUNG – Hingga hari ketiga pagelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XIX Bandung, Jawa Barat belum ada satu pun medali yang diraih atlet Maluku Utara. Dari 15 cabang olahraga yang diutus untuk membela Malut di multi event terakbar tanah air itu, tiga cabor yang paling diandalkan untuk meraih emas; tinju, catur dan taekwondo. Nah, cabor tinju sudah memulai perburuan medali pada Senin (19/9) kemarin. Hasilnya cukup memuaskan. Asrul Surdin yang mendapat kesempatan tampil sebagai pembuka perburuan medali untuk Malut itu berhasil meraih kemenagan atas petinju Bangka Belitung (Babel) Ilham Tapajati di kelas 45 kg. Kemenangan yang diraih Asrul ini menjadi pembuka jalan bagi rekannya untuk memiliki

optimisme dalam melakoni setiap partai. Penampilan yang ditunjukkan Asrul di laga pembuka itu pun cukup meyakinkan. Paling tidak, efek dari sejumlah pemusatan latihan yang dijalankan selama ini. Bahkan, tidak sia-sia tempat TC internasional di Thailand pun memiliki dampak positif di partai pembuka itu. Bahkan, lawan yang dia hadapi itu lebih tinggi darinya. Tapi dengan ketekunan dan pemahaman strategi adu jotos yang baik, Asrul berhasil mengendalikan permainan. “Banyak pukulan straight dan up cut yang dilancarkan Asrul tepat sasaran. Memang penampilan Asurl hari ini (kemarin, red) sangat baik. Asrul juga sempat kena benturan di kepala. Baca...MEDALI Hal 11

Persikota Optimis Redam Persihaltim TERNATE—Persikota Tikep siap bertanding melawan Persihaltim di Liga Nusantara, Selasa (20/9) sore ini di Stadion Gelora Kie Raha Ternate. Di laga ini, Persikota target meraih poin penuh di laga ini. Anak asuh Umar Alhadar iniakan menunjukan kemampuannya di laga yang akan di mulai pukul 16.00 sore ini. Tim yang mewakili Tikep inibertahan dengan pola permainannya yakni 4-4-2. Sebelumnya, Persikota sudah meraih hasil poin penuh saat berjumpa Persitob Tobelo. Kemenangan yang diraih itu membuat optimisme tinggi untuk menatap laga kedua nanti sore. Kemenangan tersebut juga dapat memicu semangat para tim dan

POSE bersama tim bersama manger Usman Sinen (topi merah) dan pelatih Umar Alhadar (paling tengah) di stadion Gelora Kieraha

optimis untuk bisa mengalahkan tim yang berasal dari Kabupaten Halmahera Timur itu. Di laga ini, tim racikan Umar Alhadar itu bakal menunjukkan kemampuan terbaik, guna masuk dalam kandidat terkuat peraih juara Liga Nusatara untuk putaran Provinsi. Umar Alhadar mengatakan dengan kemenagan skuad

asuhannya di laga perdana itu tentu menjadi pemicu semangat. Selain itu, ia juga sudah mengevaluasi kekurangan skuad di lini per lini. Menurut Umar setiap penampilan tim akan dievaluasi, bahkan kemungkinan akan ada rotasi di pada beberapa lini. Ia mengaku, rotasi yang sering terjadi merupakan hal lumrah dalam sepak bola. Apa

lagi, yang dilakukan tentu untuk menemukan kesolidan tim saat pertandingan nanti. Namun, ia tidak membocorkan starting line up yang akan diturunkan pada laga melawan Persihaltim. “Nanti kita lihat saja di lapangan, muda-mudahann tim ini bisa membuahkan hasil yang lebih baik dari sebelumnya. Saya optimis penampilan anak-anak akan sangat berambisi untuk meraih kemenangan,” ungkapnya. Manager Persikota Usman Sinen menambahkan kesiapan bertanding cukup baik untuk bisa memenagkan laga tersebut. Selai itu, menurut Usman mengenai dukungan dari Pemerintah Kota dan masyarakt terlihat sangat jelas terhadap tim yang menjadi perwakilan Tikep itu. “Bukan hanya warga yang berada di Tikep saja yang mendukung, tetapi warga Tikep yang tingga di Ternate juga sangat antusias untuk beri dukungan pada Persikota,” kat Umar. Baca...REDAM Hal 11

Sahrul dan Rifangga Ditantang dengan 10 Tikungan BANDUNG – Sepuluh tikungan di sirkuit Tasikmalaya akan menjadi tantangan tersendiri bagi dua pembalap Malut di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XIX Bandung, Jawa Barat. Ya, mereka adalah Sahrul Dano dan Rifangga Hamzah. Kedua rider Malut ini akan turun di dua kelas berbeda. 150 cc untuk

Rifangga Hamza, sedangkan Sahrul Dano siap berjibaku di kelas 125 cc. Sirkuit yang baru dibangun untuk pagelaran multi event bergengsi tanah air ini memang sebelumnya belum pernah dicicipi kedua pembalap. Bahkan, sejumlah iji coba dan pemusatan latian yang diprogramkan Ikatan Motor

Indonesia (IMI) Malut pun tidak sampai di sirkuit ini. Memang baru bagi kedua rider Malut itu, tapi dengan ketekunan dan skill yang dimiliki kedua pembalap itu mambut IMI pun tak segan memasang target medali. Menurut Sekretaris Umum IMI Maut, Glen Sangaji target yang dipatok itu dilihat dari GLEN Sangaji kemampuan kedua rider tersebut. Namun, dengan tantangan 10 tikungan di sirkuit yang baru bagi rider, Glen mengaku sulit jika menargetkan untuk meraih emas. ”Malut terget bisah meraih medali perunggu dan perak. Kalau medali emas sulit untuk diraih,” kata Glen, Senin (19/9). Menurut Glen, rider maupun pelatih sudah meninjau arena serkuit di Kabupaten Tasikmalaya. 10 tikungan dengan 180 derajat itu bakal menjadi tantangan tersendiri bagi kedua rider untuk memperebutkan posisi terbaik. Glen menegaskan kondisi rider saat ini tidak mengalami masalah apapu. Ia menegaskan kesiapan pembalap untuk bertanding sudah sangat siap. Kedua rider ini bakal memulai perjuangannya untuk Malut di PON pada Sabtu (24/9) akhir pecan ini. “Untuk kesiapan atlit sendiri, secara fisik dan mental sudah siap, tinggal kemampuan atlet memanfaatkan kesempatan. Terutama 10 tikunga di sirkuit itu,” ujar Glen. (yun)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

SAMBUNGAN malutpost.co.id

Art: Mus

...VENEZUELA Samb Hal. 1 Tangannya melambai-lambai, menawarkan jasa angkut. ”Biarkan saja, jangan dilihat,” timpal Miguel Ernandes, warga Venezuela yang sudah dua tahun bekerja di KBRI. ”Hatihati di Venezuela,” lanjut dia, mengingatkan. Suasana di Bandara Simon Bolivar memang berbeda bila dibandingkan dengan bandara internasional lain. Banyak orang berlalulalang, keluar masuk bandara dengan bebas. Sekilas mirip Terminal Purabaya. Kondisi toilet juga cukup memprihatinkan. Tabung tempat sabun untuk mencuci tangan terlihat kosong. Beberapa lubang pembuangan air juga mampet. Rencana menjepret aktivitas di Bandara Simon Bolivar pun batal. Bukan apa-apa. Menurut Miguel, bandara di Venezuela termasuk tempat paling rawan kejahatan. Tidak sedikit pendatang yang menjadi korban kriminalitas. Paling banyak jambret. Karena itu, panitia KTT GNB membentuk tim khusus untuk menjemput para delegasi. Tim tersebut melibatkan para staf kedutaan besar dari negara masing-masing, termasuk KBRI. Begitu tiba di bandara, para delegasi langsung dikumpulkan di ruang VVIP, sebelum diberangkatkan ke Margarita dengan pesawat carter. Ruang VVIP menjadi satusatunya tempat yang tidak bisa diakses oleh sembarang orang. Hanya ada satu pintu masuk yang cuma bisa dibuka oleh petugas keamanan. Para staf KBRI bahkan menyediakan ”bodyguard” bertubuh gempal untuk mengawal Jawa Pos saat hendak ngopi di sebuah kafe. ”Buat antisipasi keamanan saja,” kata Wahid Fairuz, staf KBRI di Venezuela. Pengawalan juga diberikan saat menukar uang di loket money changer. Nilai tukar USD 1 setara dengan 630 bolivar. Jadi, USD 100 bisa mendapat 63 ribu bolivar. Namun, pecahan terbesar mata uang bolivar hanya 100. Karena itu, selembar USD 100 langsung berubah menjadi bergepok-gepok duit ketika ditukar dengan bolivar. Saking banyaknya tumpukan uang, para penukar dolar Amerika harus membawa ransel. ”Usahakan jangan sampai terlihat kalau habis menukar uang. Biar tidak mengundang penjahat,” ingat Rizki Trisna, staf KBRI lainnya. Proses tukar uang juga ribet. Harus membawa paspor dan difoto. Di Indonesia, mirip tahap pembuatan e-KTP. Amir Fauzi, staf lokal KBRI, punya pengalaman menegangkan saat kali pertama tinggal di Caracas. Waktu itu dia memilih tinggal di sebuah apartemen di pusat Kota Caracas. ”Waktu itu saya tinggal di sana agar dekat dengan kantor,” katanya. Ternyata, lokasi apartemennya termasuk daerah rawan kriminalitas. Suatu ketika, saat baru pulang dari kantor, Amir dicegat seorang pria Venezuela bertampang sangar. Tanpa basa-basi, pria itu meminta Amir menyerahkan seluruh uang. ”Dia mengancam saya dengan senjata api yang ada di sakunya,” kenangnya. Amir tak berdaya. Dia hanya diam ketika uang USD 10 miliknya dirampas. ”Sejak itu, saya selalu berhati-hati setiap berjalan sendirian di jalanan Caracas,” ujar pria yang sudah lima tahun tinggal di Venezuela tersebut. Pengalaman serupa pernah dirasakan beberapa staf KBRI lain. Para penjahat jalanan di Venezuela memang nekat. Bahkan, mobil resmi KBRI pernah dirampok. Saat itu, tutur Amir, mobil KBRI sedang melaju pelan di jalanan Caracas. Tiba-tiba tiga motor datang. Dua motor memepet mobil dari kiri dan kanan. Satu lagi menghadang di depan mobil. Salah seorang penjahat langsung menodongkan pistol ke arah sopir. ”Gagang pistol dipukul-pukulkan ke kaca mobil,” ujarnya. Waktu itu mobil tersebut hanya dikendarai dua staf KBRI. ”Para perampok itu merampas semua handphone yang ada di mobil,” paparnya. Venezuela memang sedang jatuh. Kemiskinan membuat angka kriminalitas meningkat tajam. Caracas, ibu kota Venezuela, bahkan disebut sebagai salah satu kota dengan angka pembunuhan tertinggi di dunia.

Pada 2015, ada 3.946 kasus pembunuhan yang terdata oleh pihak kepolisian setempat. Salah satu pemicunya adalah perang antargeng. Di Caracas, menggunakan senjata api dianggap hal lumrah. ”Jadi, harus hati-hati di Venezuela,” kata Miguel lagi, mengingatkan. Polisi dan tentara bersenjata laras panjang terlihat berseliweran di jalan-jalan. Mereka memeriksa siapa saja yang dicurigai. Siang itu misalnya. Seorang pemuda yang membawa ransel langsung pucat ketika dihentikan oleh dua polisi. Tasnya digeledah. Namun, polisi langsung melepas pemuda itu karena tidak menemukan benda mencurigakan. Menurut Wilfredo, polisi memang getol menggeledah orang-orang yang mencurigakan. Tak peduli siapa pun atau bertemu di mana pun. ”Mereka mencari orang-orang yang membawa senjata. Di sini, banyak yang bawa senjata meski sudah dilarang,” katanya. Kondisi Venezuela saat ini sungguh bertolak belakang bila dibandingkan dengan beberapa tahun lalu. Awal 2010 misalnya. Saat itu Venezuela dikenal sebagai negeri impian. Bahkan, pada 2012, sebuah organisasi jajak pendapat menempatkan Venezuela sebagai salah satu negara paling bahagia di dunia. Indikatornya, semua kebutuhan penduduk bisa terpenuhi. Venezuela juga dikenal sebagai negeri pencetak Miss Universe terbanyak. Sebut saja Alicia Machado, Dayana Mendoza, Stefania Fernandez, hingga Gabriela Isler. Semuanya berasal dari Venezuela. Lebih dari 24 gelar telah disabet cewek-cewek Venezuela dalam ajang Miss Universe. ”Tapi, itu dulu. Sekarang semua berubah,” kata Miguel. Venezuela sebenarnya kaya minyak. Negara tersebut mampu memproduksi 2,1 juta barel minyak per hari. Sumber minyaknya disebut cukup untuk 300 tahun ke depan. Namun, harga minyak yang jatuh membuat Venezuela terbelit utang hingga miliaran dolar AS. Celakanya, negara penganut sosialisme itu tidak punya sumber pendapatan lain. Sejak harga minyak jatuh itulah kondisi ekonomi memburuk. Terpuruknya perekonomian berimbas pada tingkat keamanan dalam negeri. Bahan kebutuhan pokok mulai menghilang dari pasaran. Pada 10 Juli lalu, pemerintah Venezuela bahkan membuka perbatasan dengan Kolombia. Tujuannya, warga bisa berbelanja kebutuhan pokok di Kolombia. Namun, upaya itu belum membuahkan hasil. Kelaparan masih terjadi, terutama di daerah pinggiran. Aksi kriminal juga masih merajalela. Tidak salah jika pengamanan menjelang pelaksanaan KTT GNB diperketat. Maklum, kalangan oposisi yang menguasai parlemen memang menolak KTT GNB. Mereka menganggap KTT itu hanya pemborosan saat kondisi ekonomi sedang sulit. Aksi demo terjadi beberapa kali di Caracas. Mungkin karena alasan itu pula, Presiden Nicolas Maduro Moros memilih Margarita sebagai lokasi KTT. Margarita adalah sebuah pulau di Venezuela yang terletak di Laut Karibia. Penerbangan dari Caracas ke Margarita hanya butuh waktu 35 menit. Di sana, suasana lebih aman dan kondusif. Namun, tetap saja pengamanan ketat diberlakukan. Tentara bersenjata laras panjang mengawal ketat venue. Jawa Pos yang mencoba memotret venue dari luar bahkan diusir. Duta Besar Indonesia untuk Venezuela Mochammad Luthfie Witto’eng membenarkan bahwa kondisi Venezuela belum kondusif. Namun, dia mengapresiasi keseriusan pemerintah Venezuela dalam mempersiapkan KTT GNB. ”Kalau di Margarita ini, memang kondisinya relatif normal dibanding Caracas,” katanya. Soal keamanan, menurut Dubes, sudah ada jaminan dari kepala operasi keamanan Venezuela. ”Jadi, sebenarnya kita tidak perlu terlalu khawatir. Kita semua berharap KTT GNB ini berjalan dengan baik,” katanya. Dia justru menganggap KTT GNB sebagai peluang bagi pemerintahan Maduro untuk membuktikan kepada dunia bahwa Venezuela bisa bertahan menghadapi krisis. ”Ini momen yang bagus bagi pemerintah Venezuela,” tegas dia.(jpg/kai)

Malut Post • HAL. 11

10 Parpol dan Ribuan Simpatisan Siap Menangkan Elang-Rahim WEDA - Ribuan pendukung dan simpatisan pasangan calon bupati dan wakil bupati Halteng Edi Langkara – Abdurahim Odeyani (Elang-Rahim) memadati lapangan Pendopo Falcino, Desa Fidi Jaya, Kecamatan Weda, kemarin (19/9). Massa yang hanya berasal dari daratan Weda (daerah pemilihan satu) itu menjadi saksi sejarah deklarasi pasangan yang diusung 10 partai politik dalam Pilkada Halteng itu. Deklarasi pasangan Era Fagogoru itu juga dihadiri Ketua DPD Partai Golkar Malut Alien Mus, Ketua DPD Partai Gerindra Malut Sujud Sirajudin, M. Rahmi Husen perwakilan DPD Partai Demokrat Malut, Yusuf Andullah Perwakilan Hanura Malut, Majid Husen Ketua DPW PAN Malut, Abd. Rahman Samiun Ketua DPD PKB Malut, Ratu Hamidin Sekretaris PPP Malut, Alber Nurlis Ketua DPD PKPI Malut dan Arifin Samad, perwakilan DPD Partai Nasdem Maluku Utara. Hadir juga anggota DPRD Provinsi Papua Julhaidir Jagar, putra terbaik Desa Banemo Yasin Nawawi yang juga anggota DPRD Gorontalo dan tokoh masyarakat adat Sawai Yoksan Tomo. Dari jajaran pengurus partai tingkat kabupaten antara lain Ketua DPC Partai Hanura Halteng Julkfli Alting, Ketua DPC Gerindra Halteng Yunus Saliden, Arsad Ibrahim anggota DPRD Halteng dari Partai Nasdem dan Ketua DPD Golkar Halteng Sakir Ahmad. Hadir juga Dandim 1505 Tidore Letkol (Inf)

...KULTUR Samb Hal. 1 WALAU untuk berbagi orang, kata birokrasi memiliki makna yang berbeda, namun ada satu hal yang secara luas telah disepakati, yaitu birokrasi berarti kekuasaan. Istilah “bureaucracy” mengandung makna “bureau” (meja) dan “cratein” (kekuasaan). Artinya kekuasaan berada pada orang-orang yang di belakang meja. “Meskipun mengalami masa kehamilan yang begitu lama serta menyakitkan”, tulis Baran de Grim, yang merujuk pada gagasan Vincent de Gournay, seorang physiocrat Perancis, yang mengeluh tentang pemerintahan yang cuma mengurusi dirinya sendiri, (La Palombara, 1986 :22). De Gournay menyebut kecenderungan itu sebagai penyakit bureaumania. Terlalu pelik, sulit dan suka menghindari masalah. Jangan heran, jika anda sering mengeluh dengan ungkapan : sangat birokratis__itu menunjukkan bahwa birokrasi adalah sebuah prosedur yang berbelit. Fred Kramer dalam pengantar bukunya tentang “Perspective on Public Bureaucracy” , mengatakan bahwa Max Weber tidak mempergunakan istilah birokrasi dalam menamakan konsepnya. Istilah itu sebenarnya dikaitkan dengan suatu konsepsi yang dikemukakan oleh Weber mengenai model idealtype dari tata hubungan organisasi rasional. Istilah birokrasi semula dikemukakan oleh Martin Albrow untuk memberi atribut terhadap apa yang disindir De Gournay tadi. Dalam Reinventing Government oleh David Osborne dan Peter Plastrik, “birokrasi digambarkan sebagai sistem yang dirancang orang jenius, tetapi untuk dijalankan orang tolol. Ungkapan ini mungkin sedikit kasar, tetapi itu kenyataannya,(2000 : 20). Orang sering terkecoh dengan meja kerja birokrat yang bersih. Meja bersih sedikitnya memberi tiga kemungkinan : pertama, semua pekerjaan beres tak tertunda; kedua, yang bersangkutan memang volume pekerjaannya rendah; ketiga, karena semua yang tampak berantakan di meja disembunyikan di laci atau lemari. Jadi, kalau melihat meja kerja yang bersih, kita boleh curiga bahwa laci dan lemarinya penuh hal-hal yang tak terselesaikan. Dengarkanlah apa yang diceritakan oleh Prof Rhenald Kasali (2015 : 120), tentang legenda Sisyphus dalam mitologi Yunani kuno. “Dikisahkan, bahwa Sisyphus adalah putra Raja Aeolus. Namun, tak seperti ayahnya yang merupakan orang terhormat, Sisyphus sebaliknya. Ia dikenal sebagai tokoh yang licik. Dengan kelicikannya, ia berhasil merebut takhta dari saudaranya. Suatu ketika Sisyphus mendapatkan masalah karena mengungkapkan sejumlah rahasia Zeus. Para dewa pun murka. Sisyphus pun kena kutukan yang membuatnya sungguh-sungguh frustasi. Hukumannya adalah, oleh para dewa, Sisyphus ditugaskan membawa sebuah batu besar dari bawah hingga ke puncak bukit. Ketika mendekati puncak batu itu akan terguling lagi ke bawah. Dan, Sisyphus harus mengulang lagi membawa batu dari bawah ke atas. Begitu berulang-ulang. Sisyphus boleh dibilang melakukan kerja yang sia-sia”. Bukankah banyak pemimpin seperti kepala daerah dan birokrat yang sehari-hari seperti Sisyphus, kelihatan sibuk, tetapi ketika dicermati kita terheran-heran, karena tidak tahu apa yang dikerjakannya? Tak Selamanya Diam itu Emas Ada ungkapan, “jangan menyuruh orang gila menjalankan rumah sakit jiwa dan sepertinya kamu menyuruh kerbau mengelola kebun binatang”. Implikasinya adalah ketika kontrol

...MEDALI Samb Hal. 10 Semoga dalam waktu dekat bengkak di kening Asrul bisa teratasi untuk menghadapi laga berikutnya,” terang Manajer tim tinju Malut Djasman Abubakar, usai pertandingan kemarin. Asrul sendiri memang sudah memiliki

...KAWAL Samb Hal. 10 Dengen tugas pegawsan tersebut pertandingan terlihat sangat sportifitas dan terkesan mengikuti regulasi yang ada. Wandi Saleh,menilai

...REDAM Samb Hal. 10 Dia berharap Tim ini bisa membawa nama baik Kota Tikep maupun di Tingkat provinsi

...SUDAH Samb Hal. 12 yang merupakan lawan tersulit kami dalam beberapa tahun terakhir,” tutur Torres pada Goal International. “Tidak pernah ada waktu yang tepat untuk bermain di Camp Nou, namun lebih baik melakukannya ketika anda tengah percaya diri,” tutur Torres. “Kami sudah menemukan rekor yang bagus

Harrisal Ismail Sudin dan Kapolres Halteng AKBP Yulianto Rombe Biantong. Sementara Irawan Arsileleng tampil membacakan Naskah Deklarasi pasangan Elang-Rahim dari Koalisi Anak Negeri Fagogoru Halmahera Tengah. Lalu dilanjutkan dengan pembacaan naskah Bobato Adat Sawai oleh Yoksan Tomo, mantan anggota DPRD Halteng. Saat menyampaikan pidato politiknya, bakal calon Bupati Halteng Edi Langkara mengajak masyarakat Halteng untuk bergandengan tangan membangun Halmahera Tengah lebih baik dari sekarang. Tidak kalah semangatnya, bakal calon wakil bupati Halteng Abdurahim Odeyani juga meminta masyarakat Weda dan Halteng pada umumnya untuk bahu membahu membesarkan Halmahera Tengah. “Kami paket Elang-Rahim hadir dalam posisi selaku anak pribumi Fagogoru Halmahera Tengah pada Pilkada ini. Tujuan kami untuk mengisi rasa keadilan, kesejahteraan, pemerataan pembangunan, serta menghapus dan ingin menghilangkan gaya kekuasaan yang diskriminatif, monopoli, dan penindasan yang terjadi di Halmahera Tengah selama ini,” ujar Abd. Rahim Odeyani diikuti teriakan Allahu Akbar dari ribuan simpatisan yang hadir. Setelah dua kandidat itu, giliran pidato politik disampaikan ketua-ketua partai politik (Parpol) pengusung Elang-Rahim. Intinya, para pimpinan partai politik tersebut me-

nyatakan kekompakan mereka untuk samasama dengan rakyat Halteng memenangkan paket Elang-Rahim sebagai Bupati dan Wakil Bupati Halteng 2017/2022 pada 15 Februari 2017 mendatang. Ahlan Djumadil, ketua panitia deklarasi Elang-Rahim mengatakan, kekuatan massa di wilayah dapil I (satu) yang ditarget hadir pada acara itu sebanyak 10 ribu. Sebagian tidak hadir karena jalan darat dari Weda Timur dan Weda Utara ke Kota Weda masih sulit dilintasi oleh kendaraan roda empat. “Kami memang sudah berupaya semaksimal mungkin dan sebagian lewat jalur transportasi laut. Namun waktu mobilisasi kami akui agak lambat. Tapi itu tidak masalah. Sebab sekitar 7 ribu massa dapil I yang hadir ini adalah massa riil. Bukan massa bayaran, tapi orang-orang yang sayang dan mengharapkan perubahan negeri mereka ini ke depan,” terangnya. Ia mengatakan deklarasi juga akan dilanjutkan di Patani dan selanjutnya ke Pulau Gebe. “Besok (hari ini, red) panitia deklarasi dan pasangan Elang-Rahim bersama tim sukses akan ke Patani untuk melaksanakan deklarasi di wilayah Patani dan selanjutnya ke Gebe,”katanya. Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan acara yang bernuansa adat Halteng, berupa tarian lalayon, cakalele, dan Bon Mayu (tarian Cokaiba, red), serta diisi hiburan oleh penyanyi Loela Drakel.(rid/kox/pn)

birokrasi dihapuskan, ketidakmenentuan dan penyalagunaan kewenangan mengisi kekosongan. Kekuasaan harus dibayar; akuntabilitas harus disertai dengan wewenang dan tanggung jawab. Setiap orang harus memahami persis siapa yang memiliki wewenang, sehingga tidak ada pegawai yang bisa melempar tanggung jawab ke atas, ke bawah atau ke samping. Mungkin Anda pernah datang ke sebuah organisasi, apakah itu milik pemerintah atau swasta, atau apa saja yang suasananya mati. Seperti manusia yang nyaris mati, secara fisik ia tampak pada gejala-gejala yang kasa mata: tidak ada gairah dan koordinasi, tidak ada respon terhadap stimulus yang diberikan, dingin dan kaku. Organisasi ini mungkin masih bergerak, tetapi otaknya sesungguhnya sudah lumpuh. Organisasi yang otaknya lumpuh sebenarnya tidak mampu memberi manfaat apa-apa lagi. Sayang sekali bila kita masih banyak berharap darinya. Apalagi organisasi masih terus diberi anggaran yang sangat besar atau diberi peranperan strategis. Apa pun yang ia lakukan pasti hanya menghasilkan kekecewaaan. “Mereka seperti,” kata David Osborne dan Peter Plastrik, “sekrup dalam mesin, mereka memainkan peranan sebagai onderdil statis dalam sebuah rancangan besar, berada di luar kapasitas untuk dipelajari dan tidak memiliki ruang yang cukup untuk membangun harapan dan impiannya, (2000 : 256) Banyak kepala daerah yang marah melihat tabiat birokrasi seperti itu. Di Jawa Tengah Gubernur Ganjar Pranowo marah-marah, ketika melihat petugas di Jembatan Timbang Subah, Batang, menerima suap dari seorang kernet truk. Walikota Surabaya Tri Rismaharini marahmarah, karena Taman Bungkul rusak parah. Di Bandung Ridwan Kamil juga marah-marah, karena pembagian es krim gratis di Balai Kota Bandung dipenuhi massa, sehingga memicu terjadinya kemacetan. Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, memarahi jajaran bawahannya, karena tidak transparan dalam mengelolah proyek. Di Maluku Utara, Ustadz Gani Kasuba juga ikut marah-marah lantaran banyak pimpinan SKPD yang kaya mendadak, ketimbang dirinya. Kemarahan mereka, bagi saya tentu harus dibaca dalam perpektif agar mesin birokrasi lebih responsif, cepat berubah serta memperbaiki pelayanan dan integritasnya. Kita butuh pemimpin birokrat yang berani memulai perubahan hari ini, bukan besok atau lusa. Seperti dikatakan Stephen R. Covey, “organisasi yang malas berpikir sebenarnya bukan berarti orangorangnya benar-benar malas dan bodoh, melainkan desain leadership dan kultur organisasinya itu menjadi benar-benar malas dalam berfikir dan belajar”, (2004 : 319). Ketika Martin Seligman memperkenalkan konsep positive psychology, ia dikrtik Robert Wright__karena mengabaikan nilai positif yang telah lama tertanam dalam hati manusia, seperti saling percaya, kerja keras, disiplin, bertanggung jawab, peduli dan bekerja sama. Disebutkan, keberhasilan tidak hanya ditentukan dari brain memory (pengetahuan), tapi harus didukung oleh muscle memory (latihan). Gabungan keduanya, akan menghasilkan gagasan-gagasan dan tindakan kreatif, yang kita sebut keunggulan daya saing. Budaya Birokrasi dan Distorsi Pelayanan Mengapa reformasi birokrasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara, sepertinya tidak menyentuh program ketahanan pangan? Jika ada, mengapa belum berhasil mengangkat sebagian besar penduduk Maluku Utara dari ancaman kekurangan pangan dan kemiskinan? Padahal data BPS 2014, seperti dilansir Harian Malut

Post (5 September, 2016), menunjukkan angka kemiskinan di Maluku Utara mencapai 82,6 ribu jiwa atau 7,30 persen dari 1.138.667 jiwa dengan angka pengeluaran riil perkapita adalah Rp.7.233,82. Artinya, pengeluaran masih jauh dari standar nasional yaitu Rp. 9.902,82. Oleh karena itu, seberapa jauh orientasi birokrasi terkait memiliki perencanaan program pangan, terutama usaha mencapai tingkat persediaan agregat yang cukup di tingkat domestik? Program ketahanan pangan yang dilakukan Pemprov Maluku Utara, selama ini hanya sesuatu yang muluk-muluk dan tak menyentuh substansi peningkatan dayabeli masyarakat. Apalagi terhadap program pendekatan pasar (market approach) dan perluasan pasar (market expansion), sesuatu yang selama terabaikan. Bagi saya, perubahan struktural birokrasi saja tidak cukup, itulah sebabnya kita harus masuk pada perubahan kultural, khususnya budaya kerja birokrasi. Karena birokrasi kita masih memiliki cacat bawaan, yang mengakibatkan fungsi pelayanan menjadi tidak optimal. Mulai dari budaya apatis, seperti non partisipasi, permisif dan tidak tidak mau tahu terhadap apa pun yang terjadi di masyarakat. Karena perubahan adalah fakta yang tak bisa dihindarkan, sedangkan status quo hanya akan menggiring kita pada kegagalan. Pemimpin birokrasi kita, sepertinya telah terjangkit oleh apa yang disebut Celebrity Syndrome __mengejar panggung bagi penonton yang bertepuk tangan. Secara fundamental budaya organisasi birokrasai telah terkontaminasi oleh nilai-nilai yang menghambat perubahan. Deal dan Kennedy, sebagaimana dikutip Rhenald Kasali (2005 : 273), mencatat, setidaknya tujuh budaya negatif yang mengkontaminasi birokrasi, adalah : budaya ketakutan (culture of fear), budaya menyangkal (cultural of denial), budaya kepentingan pribadi (culture of self interest), budaya mencela (culture of cynicism), budaya tidak percaya (culture of distrust), budaya anomi (culture of anomie) dan budaya mengedepankan kelompok (the rise of underground subcultures). Manusia unggul dalam birokrasi dan mampu berkompetisi, bukan hanya karena sekolahnya hebat, tetapi karena nilai-nilai yang dianutnya tertancap kuat dalam sanubarinya. Pertanyaan yang harus diajukan, bagaimana dengan kultur birokrasi yang ada di provinsi Maluku Utara? Sangat bertele-tele, lamban merespon keadaan, masa bodoh dan tidak kreatif. Akibatnya, sistem pemerintahan menjadi sulit bergerak__karena salah urus. Birokrasi selain dibelenggu oleh nilai-nilai negatif, kemampuannya juga ditentukan oleh pemimpin. Lemahnya kepemimpinan, karena dikepung oleh kroni-kroni penikmat jabatan, yang tidak mampu memadukan visi, nilai dan keberanian. Mereka bekerja tak jelas, karena masing-masing memiliki interest yang berbeda. Pemimpin dapat menciptakan perubahan birokrasi kalau ia secara aktif membawa anggota-angotanya melihat apa yang ia lihat di depan dan memacunya untuk tumbuh. Kedengarannya hanya seperti permainan kata-kata. Tapi mungkin ada baiknya direnungkan. Kita semua, secara jujur sungguh prihatin dengan keadaan yang ada. Kita dapat melihat, siapa pemimpin yang betul-betul bekerja dan siapa pemimpin yang hanya mengumbar janji. Siapa pemimpin yang sungguh-sungguh mau melayani rakyat dan siapa yang maunya hanya dilayani. Kultur birokrasi kita masih kental dengan model patrimonial__yang tak punya daya saing. Dan pemimpin kita terkurung oleh ketakutan karena ulahnya sendiri. (*)

tekad yang kuat sebelum menaiki ring. Ia mengatakan setelah dia berada di atas ring dan dihadapkan dengan lawan, yang ada dalam pikirannya adalah memukul dan berusaha mengalahkan lawannya. Hasilnya pun terlihat, Asrul berhasil menang angka dari 6 ronde yang diselesaikan. “Saya hanya berpikir memukul, memukul dan memukul. Alhamdulillah saya bisa meraih kemenangan,” kata Asrul.

Asrul mengatakan ia tetap memiliki ambisi yang besar untuk meraih kemenangan di partai berikut. Menurutnya, nama daerah Malut adalah harga mati untuk diperjuangkan di multi event sekelas PON ini. “Saya akan berusaha menampilkan yang terbaik untuk Maluku Utara. Saya juga berharap ada dukungan dan doa dari masyarakat Malut,” ujar Asrul dengan nada terharu. (yun)

pertandingan sekelas Liga Nusantara tersebut memang harus butuh sosok pengas yang mengerti aturan dan regulasi sepak bola. Wandi dan Bahrun merupakan pengawas pertandingan yang sudah kenyang pengalaman. Terutama Bahrun yang sudah dinobatkan sebagai pengawas senior. Sementara, Wandi memang baru resmi

mengantongi lisensi sebagai pengawas pertandingan setelah mengikuti kursus pada Mei lalu di Bangka Belitung. “Alhamdulillah, pertandingannya tetap berjalan dengan aman dan terkendali. Kita juga memang harus menjalankan peran kita sebagai pengawas yang baik,” kata Wandi, Senin (19/9). (pn/mg-02/yun)

nantinya. Terpisah, Wlikota Tikep Kapten Ali Ibrahim mengatakan kalangan Pemerintah Kota sangat antusias untuk mendukung perjuangan Persikota pada kompetisi sepak bola berjenjang tersebut.

“Muda-mudahan Persikota Tikep ini bisa membawa nama baik daerah, bahkan sampai tingkat Provinsi nantinya,” kataAli Ibrahim saat diwawancarai usai pertandingan Tikep melawan Persihaltim, Minggu (18/9) lalu. (pn/mg-02/yun)

usai dua pertandingan yang berakhir dengan imbang dan kami bermain dengan bagus di Liga Champions. Rasa percaya diri kami tengah tinggi,” terangnya. Berbeda dengan Torres, pemain bertahan Atletico Madrid, Diego Godin justru mengatakan bahwa timnya harus berkonsentrasi 120 persen saat bertemu Barcelona karena kualitas besar pemain lawan. Karena itu, bila ingin meraih kemenangan atau mencuri poin di Camp Nou akhir pekan nanti, timnya harus memberikan konsentrasi lebih. “Kami

akan dan harus 120 persen berkonsentrasi, karena para pemain mereka sangat bagus. Kami tahu kualitas yang dimiliki Barcelona, itu sudah dibuktikan bertahun-tahun,” ujarnya. “Pekan lalu, kami tampil bagus, bekerja sangat keras, perasaan dan juga gol-golnya, di mana itu bagus bagi penyerang kami. Awal hebat dari Gameiro dan Griezmann, kemudian Torres masuk dari bangku cadangan dan sangat enerjik, dan itu seberapa besar komitmen dan seberapa bagus semua pemain,” tandasnya. (dzi/yun)


MANCA SPORT

malutpost.co.id ma m alu utp tpos tpo ostt..co.id • HAL. 12

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016 Art: Mus

ZINEDINE Zidane

Juventus Diminta Tetap Pede

PAULO Dybala

DIREKTUR Umum Juventus, Giuseppe Marotta mengatakan bahwa hasil imbang tanpa gol melawan Sevilla tak membuat mereka risau. Sebaliknya, Bianconeri semakin yakin dengan kualitas yang dimiliki. Diunggulkan akan meraih kemenangan saat melakoni partai pertama fase grup Liga Champions, Bianconeri justru gagal memenuhi ekspektasi. Paulo Dybala dkk hanya mampu bermain imbang tanpa gol melawan wakil Spanyol itu. Berbicara dalam sebuah acara pembukaan pameran dari Alessandro del Piero baru-baru ini, Marotta mengatakan pendapatnya terkait pertandingan di Juventus Stadium tersebut. “Pertandingan melawan Sevilla adalah bukti bahwa kami memiliki skuat yang sudah disegarkan dengan banyak kualitas,” ujarnya. Kami tahu kami akan menghadapi tim tangguh dan bahwa setiap pertandingan Liga Champions memiliki potensi untuk menguji anda, tapi secara keseluruhan kinerja kami positif dan keyakinan kami semakin besar,” tandasnya.

Marotta mengatakan bahwa Bianconeri harus bangga dengan menjadi salah satu tim ‘untuk dikalahkan’ di Liga Champions musim ini. Juventus membuktikan bahwa status unggulan tak akan berlaku di atas lapangan. Melawan Sevilla, Bianconeri yang diunggulkan menang tak mampu mewujudkan ekspektasi dan hanya mampu bermain tanpa gol. Meskipun gagal meraih nilai penuh, Marotta mengatakan bahwa timnya tak perlu bersedih dan meminta Paulo Dybala dkk untuk tetap percaya diri dan bangga dengan ‘status’ mereka itu. “Kami yakin pada kemampuan kami sendiri dan kami percaya kami berada di level yang diperlukan untuk mencapai standar yang tinggi yang telah kami tetapkan pad diri sendiri di setiap kompetisi. Kami telah menjadi salah satu tim untuk dikalahkan di Liga Champions dan itu sesuatu yang harus dibanggakan,” ujarnya. “Menjadi salah satu kandidat juara di Eropa secara alami akan membuat anda lebih besar dan mendapatkan lebih banyak kritik karena memaksa tim lain untuk mendekati pertandingan melawan anda dengan pola pikir berbeda,” ujarnya. Sementara, pemain bertahan Juventus, Leonardo Bonucci mengungkapkan bahwa timnya masih harus terus berkembang dan bekerja keras bila ingin mencapai final Liga Champions. “Ini adalah tugas kita untuk mencapai final Liga Champions, tapi kami harus memperlakukannya seperti hidup dalam mimpi dan meninggalkan semua tekanan tertentu dalam pikiran kita,” ujarnya. “Kami tahu bahwa semua yang diperlukan adalah setiap kejadian untuk mengubah segalanya dan kami harus berjuang keras menjadikan kejadian itu berjalan untuk kami, tidak seperti kemarin saat melawan Sevilla,” tandasnya. (dtc/yun)

Espanyol 0 v 2 Real Madrid

Zidane Setara Dengan Guardiola BARCELONA – Buat yang masih meragukan kemampuan melatih Zinedine Zidane bersama Real Madrid silahkan cabut kebimbangan itu. Setelah sukses memberikan trofi Liga Champion Undecima atau kesebelas musim lalu, Zidane mencatatkan satu prestasi penting lainnya. Menyamai rekor streak kemenangan Barcelona di era Josep Gardiola. Capaian ini jelas penting. Sebab apapun yang dicapai Barca, nama lain Barcelona, harus bisa dilakukan Real. Maka ketika rekor 16 kemenangan Barca periode 2010-2011 disamai Real periode 2016-2017 ini, bersoraklah Madridista, Hala Madrid! Korban streak kemenangan Real ke-16 adalah Espanyol, tim sekota Barcelona. Kemarin (19/9) di Stadion Cornella El Prat, Los Merengues, julukan Real, menang dengan skor 2-0. Kedua gol Real kemarin dikontribusikan James Rodriguez pada menit ke-45’+2’ dan Karim Benzema (71’). Madrid memang menyamai rekor kemenangan beruntun Barcelona di 16 pertandingan La Liga, yang ditorehkan di tahun 2011, ketika tim menang 2-0 atas Espanyol di pertandingan yang berlangsung semalam. Dani Carvajal lantas mengaku ia amat bangga dengan pencapaian timnya tersebut dan berjanji mereka akan terus tampil konsisten di sisa kompetisi ini. “Menyamai rekor 16 kemenangan adalah rekor yang istimewa, namun ini tidak lebih dari sekedar statistik dan kami sekarang akan fokus pada Villarreal,” tutur Carvajal pada laman resmi klub. “Rekor ini menggambarkan kerja keras yang ditunjukkan oleh tim dan juga manajer. Zidane mampu memastikan semua pemain merasa penting dan kami semua berjalan ke arah yang sama. Fakta bahwa kami tetap solid merupakan kunci dari sukses kami.” “Ada beberapa pemain penting kami yang absen, namun kami punya 24 pemain yang bagus, semuanya bisa turun sebagai starter di tim lain di dunia. Akan sulit bagi sang manajer untuk menentukan tim terbaiknya dan itu sudah menjadi tugas kami,” ujarnya. (jpnn/yun)

Atletico Sudah Ideal Jelang Jumpa Barca STRIKER Atletico Madrid, Fernando Torrres, percaya bahwa timnya tengah ada dalam bentuk permainan terbaik, menjelang pertandingan di tengah pekan melawan Barcelona. Atletico mampu menggilas Sporting Gijon 5-0 pekan lalu, namun sebelumnya mereka

kerap tampil kurang meyakinkan musim ini. Klub ibu kota itu sempat bermain imbang melawan Alaves dan Leganes. Namun mereka kini sudah mulai kembali ke jalur kemenangan dan Torres yakin timnya bisa menunjukkan yang terbaik di Camp Nou nanti.

“Bagus melihat semua pemain bisa membantu, dan demikian pula dengan para pemain cadangan. Kami memiliki dinamika yang amat positif dan ini adalah momen yang tepat untuk menghadapi Barcelona,

United Siap Lego Schweinsteiger

Baca: SUDAH.. Hal 11

BASTIAN Schweinsteiger

MANCHESTER United dikabarkan siap menerima tawaran dengan jenis atau nilai berapapun untuk Bastian Schweinsteiger, menurut laporan yang belum lama ini diturunkan oleh Daily Mail. United disebut ingin menutupi kerugian mereka dalam diri pemain Jerman, yang hingga kini tak kunjung mendapatkan kesempatan bermain di bawah manajer Jose Mourinho. Ia masih punya dua tahun dalam kontraknya yang tersisa sekarang dan klub disebut ingin menghilangkan tanggungan gaji 190.000 poundsterling untuk eks Bayern Munchen dari anggaran mereka, dalam waktu dekat. United sendiri masih harus membayar 7 juta poundsterling untuk Schweinsteiger, yang merupakan nilai gaji sang pemain dalam dua tahun sisa kontraknya. Dan sebagai hasilnya, klub disebut akan menerima berapapun dan apapun tawaran yang datang untuk sang pemain di masa mendatang. (goal/yun)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

MAJANGPOLIS

malutpost.co.id • HAL. 13

Art: ATU

Dorong Moloku Kie Raha jadi Warisan Dunia Didukung Empat Daerah di Malut Editor : Sunarty Peliput : Abd Yahya Abdullah TERNATE-Moloku Kie Raha akan didorong menjadi Kawasan Kota Pusaka dunia oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) RI. Ini tertuang dalam penandatanganan komitmen penataan ruang kawasan Moloku Kie Raha, di Kantor Wali Kota Ternate, Senin (19/9).

Komitmen tersebut didukung oleh empat daerah di Malut yang termasuk dalam kawasan empat kesultanan tersebut, yakni yakni Kota Ternate, Tikep, Halmahera Barat (Halbar) dan Halsel. Tiga kepala daerah hadir dalam kegiatan tersebut dan membubuhkan tandantangannya, yaitu Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, Wali kota Tikep Capt. Ali Ibrahim dan Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy, sementara dari Kementerian ATR diwakili oleh Dony Janarto Widianto. Baca: Dorong.. Hal 14

SUPPORT: Direktur Penataan Ruang dan Kawasan Kementerian ATR, Dony Janarto Widianto (batik hitam), beserta Wali kota Ternate Burhan Abdurahman, Wali kota Tikep Capt. Ali Ibrahim, Bupati Halbar Danny Missy, dan Sultan Tidore Husain Sjah, usai penandatanganan komitmen

PARIWISATA

Astaga, Siswa Bawa Peluru ke Sekolah

FOTO: THS FOR MALUT POST

Benteng Oranje Didorong Jadi Cagar Budaya

FGD: Peserta FGD mendengarkan penjelasan Pusaka Ternate oleh Maulana Ibrahim

TERNATE – Nilai historis yang dikandungnya ternyata belum juga membuat Benteng Oranje ditetapkan sebagai cagar budaya berskala daerah maupun nasional berdasar UU Cagar Budaya Nomor 11 Tahun 2010. Pasalnya, hingga kini Pemerintah Kota Ternate maupun Pemerintah Provinsi Maluku Utara belum memiliki Tim Ahli Cagar Budaya (TACB). Tim inilah yang nantinya menilai dan mengusulkan ke pemerintah untuk menetapkan suatu benda bersejarah sebagai cagar budaya. Hal ini terungkap dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Ternate Heritage Society THS) bekerjasama dengan Pengelola Museum Rempah-rempah Kota Ternate, Sabtu (17/9) di Museum Rempah-rempah. Diskusi ini sendiri diisi oleh tiga pemateri, yakni Kepala UPTD Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kota Ternate Rinto Taib, Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya Malut Nur Alam, serta dosen Arsitektur Universitas Khairun Maulana Ibrahim. Baca: Benteng.. Hal 14

RAZIA: Temuan peluru hampa di dalam tas salah satu siswa SMPN 6 Kota Ternate saat razia siswa oleh Satpol PP, kemarin

Hari ini, Seminar Internasional Dilaksanakan TERNATE-Hari ini, Seminar internasional oleh Forum Pimpinan Pascasarjana (Forpimpas) se Indonesia dilaksanakan. Kegiatan yang menghadirkan para narasumber dari dalam dan luar negeri itu, akan dilaksanakan di Bela Internasional Hotel.

TERNATE- Petugas Satpol PP Kota Ternate, Senin (19/9) berpatroli sekaligus menindaklanjuti laporan warga yang masuk melalui hot line Satpol PP. Hasil tindaklanjut ter-sebut, petugas menemukan 15 selongsong peluru hampa di dalam tas salah satu siswa SMPN 6 Kota Ternate berinisial SB alias Bubu di Jalan Siswa, Takoma Ternate. Awalnya petugas dalami dari mana dia dapat selongsong peluru ini, namun setelah dia mengaku milik temannya dan orang tuanya datang lalu membuat pernyataan, kami langsung melepasnya,” aku Fhandy Mahmud, Kasatpol PP Kota Ternate, kepada Malut Post kemarin. Baca: Peluru.. Hal 14

KUNJUNGAN: Kunjungan Forpimas di kantor redaksi Malut Post

Baca: Seminar.. Hal 14

Tahun Ini, 69 PNS Pensiun TERNATE- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) pada 2016 mencatat sebanyak 69 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate memasuki masa pensiun. “Mayoritas PNS yang memasuki masa pensiun tahun ini dari guru, berkas pensiunnya telah disetujui oleh Badan Kepegawaian Nasional,” kata Kepala BKD, Junus Yau kemarin (19/9). Baca: Pensiun.. Hal 14


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

SAMB MAJANG

Malut Post • HAL. 14

malutpost.co.id

Art: ATU

Pemkot Ternate Harus ‘Berkaca’ ke Tikep TERNATE- Tim seleksi (timsel) Pejabat eselon II di Lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate dinilai tidak transparan dalam menjalankan tugasnya. Penilaian ini disampaikan langsung, anggota Komisi I Yamin Rusli, kemarin. “Sudah jelas, pengangkatan Timsel dan pejabat sudah diatur dalam ASN, tapi di Ternate sama sekali tidak terbuka, tahapannya sampai dimana, siapa saja yang mendaftar, siapa saja yang gagal dalam seleksi, ini kan tidak dibuka, kenapa tiba-tiba muncul di koran, Oktober pelantikan,” ungkapnya. Harusnya, kata dia prinsip dari lelang jabatan, harus dilakukan secara transparan terhadap publik dan bertanggungjawab. “Ibaratnya seperti iklan pembukaan lowongan kerja, harus dibuka ke publik. Misalanya, siapa saja yang sudah mendaftar untuk Dinas Perhubungan, ada berapa yang mendaftar, siapa saja yang lolos, ini harus dibuka, sehingga publik tau,”tambah Yamin. Karena itu, dia menyarankan agar Timsel serta BKD Pemkot Ternate, supaya berkaca ke Pemkot Tikep yang justru lebih transparan dan akuntabel terhadap publik. “Tikep sangat luar biasa dan ini harus menjadi barometer serta contoh, sehingga publik tau, tahapan pun publik tidak tau, tapi tiba-tiba dilantik. Kalau tidak transparan, maka jelas hanya formalitas dan asesmen yang dilakukan hanya untuk memenuhi amanat UU,”kata Yamin. Senada juga disampaikan Dosen Ilmu Pemerintahan UMMU, Syahroni A Hirto. “Pengangkatan timsel tidak sekadar memenuhi amanat UU ASN, tetapi untuk menghindar unsur politik, tapi, jika kondisi diawal sudah tidak transparan, maka, pengkangkatan atau pelantikan pejabat yang dilakukan nanti sudah tidak bisa diharapkan,”cetusnya. Karena itu, dirinya berharap, timsel yang dominan berasal

dari kalangan akademisi, bahkan Prof, bisa bekerja sesuai prosedur diwaktu yang tersisa ini. “Tidak berdasarkan titipan dan memilih pejabat berdasarkan kepentingan politik,”tandasnya Terpisah, kepala BKD Junus Yau menjelaskan bahwa, sampai kini proses uji kompetensi pejabat masih berlangsung dan diikuti oleh 28 pejabat. “Dari 28 orang itu, yang sudah ikut uji kompetensi ada sekitar 24 orang dan yang terakhir hari ini, ada empat orang yang masih mengikuti uji kompetensi.”terangnya Empat Pejabat yang mengikuti seleksi kemarin, lanjut Yunus Yakni Kadis DTKP Risal Marsaoly, Kadis Kebersihan Mansur Abdurahman, Kepala BLH Sofyan Wahab serta Kepala BPN Hajijah.”Besok (Hari ini red) hasil terakhir uji kompetensi empat pejabat tersebut. Dipastikan akhir September sudah bisa mengetahui hasilnya.”terangnya. Diakuinya, uji kompetensi ini diperketat, untuk menempatkan pejabat yang tepat guna mewujudkan “good governance” atau tata laksana pemerintahan yang baik.”Mutasi merupakan salah satu upaya meningkatkan tanggung jawab pejabat sesuai dengan kemampuan untuk mengoptimalkan penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik, dan mutasi dilakukan bukan karena ada unsur politik di dalmnya.”pungkasnya. Sementara itu, Wali kota Ternate Burhan Abdurahman, mengingatkan kepada pejabatnya yang nantinya dimutasi harus menerima kenyataan tersebut.”Mutasi ini hal yang wajar, sebab PNS sendiri sudah disumpah, dan bersedia ditempatkan dimana saja. Jadi harus menerima kenyataan itu, dan perombakan dan mutasi di bulan oktober ini, salah satu cara untuk optimalkan kinerja kerja kedepan lebih baik lagi,”pungkasnya. (cr-01/tr-05/nty)

Tak Bayar Sebulan, Kartu BPJS Non Aktif TERNATE–Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan harus aktif membayar iurannya,sebab jika terlambat membayar selama 1 bulan, maka kartunya langsung dinonaktifkan. Ini disampaikan Kepala Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Ternate, Umar saat ditemui di ruang kerjanya. Dikatakannya, ini merupakan aturan baru yang berlaku secara nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta terhadap pentingnya membayar iuran secara rutin. ”Peserta BPJS Kesehatan yang terlambat membayar iuran dalam satu bulan tidak akan dikenakan denda keterlambatan, tetapi kepesertaannya langsung dinon-aktifkan,” kata Umar, Senin (20/9). Aturan baru ini, kata dia, sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Jaminan Kesehatan yang sudah ditandatangani

...PELURU Samb Hal. 13

Dikatakannya, selain merazia siswa bolos, pihaknya juga menelusuri laporan warga yakni mendirikan tenda di badan jalan protokol dan lokasi penjual miras. Untuk kasus tertentu, kata dia, pihaknya mengirim petugas pengintai ke lokasi untuk mencari bukti dan hasilnya dilaporkan, saat waktu

...BENTENG Samb Hal. 13

“BPCB sangat mendukung upaya pelestarian yang dilakukan masyarakat, termasuk acara diskusi seperti ini. Museum Rempah yang ada saat ini pun belum berjalan maksimal, koleksi belum memadai, kegiatan penunjang belum berjalan, karena keterbatasan anggaran,” ungkap Nur Alam. Usai pemaparan materi, FGD dilanjutkan dengan diskusi kelompok sesuai subtema yang diusung. Kelompok 1 membahas Konsep dan Fungsi Kawasan Oranje, kelompok 2 Arsitektur

Presiden Joko Widodo pada Maret 2016 lalu, untuk itu, bagi peserta bukan penerima upah (PBPU) dan pekerja penerima upah (PPU). Namun dalam peraturan tersebut, juga menyebutkan jika peserta itu sakit dan harus dirawat inap, peraturan baru akan membebani peserta yang sakit itu dengan biaya tambahan sebesar 2,5 persen dari total tagihan. ”Misalnya pasien kelas II tidak bayar iuran dua bulan dengan total biaya Rp100 ribu, tiba-tiba sakit, kemudian ingin menggunakan kartu BPJS maka harus melunasi tunggakan dua bulan dan biaya tambahan 2,5 persen,” jelasnya. Dikatakannya, tujuan pemberlakuan aturan baru ini untuk meningkatkan kesadaran peserta terhadap pentingnya membayar iuran secara rutin.”Banyak peserta yang sudah menggunakan fasilitas tetapi tidak mau membayar iuran per bulan,”katanya. (cr-03/nty).

yang tepat pihaknya langsung melakukan penggeberekan. “Kami juga mengutus petugas di beberapa lokasi yang diduga dijadikan tempat kumpul kebo seperti yang dilaporkan warga,” katanya. Fhandy mengaku hal itu dapat dilakukan karena tingginya antusias warga yang selalu aktif menginformasikan pelanggaran Peraturan Daerah (Perda) di Kota Ternate mulai

meningkat. “Laporan warga itu diantaranya penggunaan badan jalan, siswa sekolah yang bolos dan mengonsumsi bahan kimia (hisap pelekat, red) dan siswa yang menengguk miras,” jelasnya. Dikatakannya, ada informasi yang belum bisa dipiblish karena sementara masih dalam pendalaman dengan pihak terkait untuk dukungan personil,” tambahnya. (Lid/ nty/pn)

dan Infrastruktur Kawasan Oranje, dan kelompok 3 Pengembangan Nilai Sosial, Budaya dan Ekonomi Kawasan Oranje. FGD yang diikuti 30 peserta dari berbagai kalangan itu menghasilkan lima rekomendasi untuk pemerintah daerah. Yakni tata kelola Benteng Oranje perlu ditingkatkan dan didukung anggaran yang memadai, termasuk upaya perlindungan bangunan dan lingkungannya dari kerusakan; fungsi utama Benteng Oranje adalah sebagai media pendidikan, pengembangan nilai sosial, budaya dan ekonomi bagi warga Ternate dan untuk kebutuhan pariwisata;

penambahan bangunan baru dan infrastruktur pendukung jangan sampai mengurangi nilai sejarah dan karakter fisik kawasan, apalagi mengubah keaslian benteng; penambahan fasilitas umum, rekreatif dan edukatif, dibuat sesuai karakteristik masyarakat berdasar usia, kebutuhan, dan pengembangan pariwisata sehingga tidak saling mengganggu; serta pengembangan nilai ekonomi, pendidikan, sosial dan budaya sangat perlu disegerakan sebagai bagian dari upaya pelestarian Benteng Oranje dan kawasan sekitarnya untuk kepentingan masyarakat. (kai)

PARIPURNA: Suasana Paripurna Pengesahan OPD

Ternate Punya 33 OPD TERNATE-Pemerintah Kota Ternate akhirnya punya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru. Ini setelah disahkannya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) menjadi Perda oleh DPRD Kota Ternate, kemarin dalam rapar paripurna. Meski telah disahkan, Perda Nomor 23 Tahun 2014 tentang perampingan struktur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu baru resmi dilaksanakan pada awal tahun 2016 nanti. “Ini suatu kebanggan tersendiri, sebab Ternate nantinya bisa menjadi barometer dalam penataan perangkat daerah, sebagaiamana diamanatkan dalam UU Nomor 23 tahun 2014,”ungkap Ketua Bapemperda Mochdar Bailussy, kemarin. Meski demikian, pengesahan perda OPD ini harus diikuti dengan Peraturan Wali Kota (Perwali) yang akan memberikan kepastian bidang yang melekat di dinas maupun badan. Ini penting untuk pengajuan Rancangan Kegiatan Anggaran (RKA) dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan

...DORONG Samb Hal. 13

Penandatanganan ini disaksikan langsung Sultan Tidore Husein Syah. Wali Kota Ternate dalam sambutannya mengungkapkan dukungannya terhadap program ATR ini karena sangat bermanfaat bagi masyarakat Moloku kie Raha ini. “Komitmen ini akan dilanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi yang akan melibatkan beberapa Kementerian terkait, untuk membenahi kawasan tata ruang kota di Moloku kie raha ini,” ujar Burhan. Hal senada diungkapkan, Danny Missy. Bupati Halbar ini mengaku akan membuat terobosan baru untuk mengangkat harkat dan martabat Moloku Kie Raha di mata du-

...SEMINAR Samb Hal. 13

Koordinator Bidang Publikasi Media, Dr.Nam Rumkel kepada Malut Post kemarin mengatakan seminar tersebut terbuka untuk umum. Topik yang dibahas dalam kegiatan tersebut adalah Peranan program Pascasarjana untuk meningkatkan mutu per-

...PENSIUN Samb Hal. 13

Meski begitu, dia mengaku tidak ada upaya untuk merekrut tenaga baru baik honorer maupun CPNS, ini sesuai edaran menteri sekaligus un-

Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUAPPAS) 2017. “Deadline dari Mendagri awal November, karena itu, penjelasan terkait dengan jumlah dan nama bidang itu harus jelas, makanya, draft Perwali sudah harus ada,”ungkap Anggota Komisi I, Yamin Rusli, usai paripurna kemarin. Dia juga berharap agar OPD ini tidak disamakan dengan Perda lainnya yang telah disahkan. Perda OPD yang disahkan ini berdasarkan surat keputusan Dekot nomor 188.4/11/DPRD-KT/2016. Hal senada diungkapkan Ketua Dekot, Merlisa. “Ini nantinya menjadi pedoman Pemkot dalam penataan perangkat daerah yang rasional, proporsional, efektifdan efisien,”tandasnya. Menanggapi pernyataan itu, Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman mengaku, draft Perwali itu belum bisa dibuat karena masih menunggu persetujuan dan gubernur. “Kalau sudah ada, Perwalinya langsung disusun,”katanya singkat. (cr-01/ tr-05/nty)

nia. Dikatakannya, penyatuan empat daerah yang pernah dikenal dengan nama Moloku Kie Raha ini, sudah pernah ada dalam pemikirannya. Hal ini, kata Danny telah tertuang dalam tema Festival Teluk Jailolo (FTJ) belum lama ini. “Harapannya, kerja sama ini ada manfaatnya bagi masyarakat di bidang kebudayaan dan ekonomi agar dapat meningkatkan kesejahtraan mereka,” ungkap Wali Kota Tikep, Capt, Ali Ibrahim. Dikatakannya, langkah ini akan membangkitkan kembali masa kejayaan Sultan di Bumi Moloku Kie Raha, khususnya Sultan Nuku.“Kami berharap dengan kerja sama ini ada manfaatnya bagi masyarakat di bidang kebudayaan dan ekonomi agar dapat meningkatkan kesejahtraan mereka,”tandasnya.

Sementara itu, Dony Janarto Widianto, menjelaskan bahwa program penataan ruang dimulai sejak 2015 lalu, yakni dengan melakukan upaya peningkatan kualitas tata ruang. Untuk ini, ada empat aspek penting yang harus dilihat, yakni tinjauan kewilayahan dan tata ruang, menata kawasan, menyiapkan keberlanjutan dari program ini dan aspek kelembagaan yaitu kerjasama dan kolaborasi multi pihak. Dikatakannya, setelah penandatanganan dengan empat daerah ini. Program ini akan melibatkan berbagai pihak. Ini akan diawali dengan menggelar Focus Group Discussion (FGD), ekspedisi mini yang bertujuan untuk memetakan potensi wisata sejarah lokal. (tr-05/ nty/pn)

guruan tinggi menuju world class university. Untuk membangun sinergitas antar perguruan tinggi, pemerintah pusat dan pemerintah daerah, kemudian membahas persiapan cetak baru pengembangan sinergisitas pengelolaan perguruan tinggi world class university. .”Dan melakukan evalusasi

capaian kinerja Forpimpas 2015 dan penyusunan bahan kebijakan program kegiatan tahun 2016,”jelasnya. Sementara yang diharapkan dari kegiatahn tersebut, yakni kebijakan serta rancangan program Forpimpas tahun 2016 serta terbangunnya komitmen untuk mensukseskannya.( end/ nty/pn)

tuk menghemat anggaran. Sebagai gantinya pada Oktober nanti akan dilaksanakan rolling. “Caranya hanya mutasi untuk menutupi kekurangan PNS yang pensiun itu, tidak ada jalan lain,” akunya.

Mereka yang akan mengakhiri masa tugasnya ini akan menerima tunjangan masa pensiunya secara langsung. ”Jadi pensiunan tidak lagi diambil sebulan sekali, namun diambil langsung sekali,”tandasnya. (tr-05/nty)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

EKONOMI malutpost.co.id

art:Yono

Malut Post • HAL. 15

ADD Anggaran Dana Desa Halsel Cair LABUHA - Sejak pekan kedua September, Dana Desa (DD) Halmahera Selatan (Halsel) cair. Menurut Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Halsel, Aswin Adam, pencairan ini dilakukan berdasarkan instruksi ASWIN Adam Bupati Bahrain Kasuba. “Bupati menginstruksikan desa yang telah melengkapi persyaratan adiministrasi segera dicairkan dana desa tahap dua,”ungkap Aswin. Dari 249 desa, baru 170 desa yang DD-nya sudah ditransfer, sisanya dalam proses. Dia meminta desa yang belum menyelesaikan persyaratan administrasi, agar secepatnya diselesaikan, sehingga DD bisa segera dikucurkan. (cr-07/onk)

RAPAT Bertemu Bahas Dwelling Time JAKARTA - Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Heru Pambudi bertemu dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Pertemuan ini dilakukan untuk berkoordinasi mengenai masalah dwelling time atau waktu tunggu bongkar muat di pelabuhan. “Ini merupakan roadshow untuk mendalami masalah dwelling time. Ada program yang berhasil mengurangi dwelling time di satu pelabuhan akan diterapkan di pelabuhan lainnya,” ucap Budi. Tak hanya dengan Bea Cukai, Kemenhub juga sudah menggelar rapat dengan seluruh direksi Pelindo hingga berkoordinasi dengan Kapolri. “Dua hari yang lalu saya bertemu Kapolri, kemarin saya telah mengumpulkan para Dirut PT Pelindo 1-4 dan saya berbicara dengan Dirjen Bea dan Cukai untuk mencari format yang terbaik dalam menyelesaikan masalah dwelling time,” tutur Budi. Sejauh ini kata Budi, sudah ada beberapa langkah yang sudah dan belum dilakukan untuk menyelesaikan masalah dwelling time. (jpnn/onk)

MAHAL: Harga ikan di Pasar Higienis maupun Pasar Bastiong Ternate kembali naik. Tampak aktivitas pedagang di Pasar Ikan Bastiong. ft ist

Harga Ikan Naik, Daging Turun Tomat Rp 10 Ribu Editor : Bukhari Kamaruddin Peliput : Abd Yahya Konoras TERNATE - Harga ikan di Kota Ternate kembali melonjak. Ini berdasarkan pantauan Malut Post di Pasar Higienis Bahari Berkesan dan Pasar Bastiong kemarin (19/9). Menurut Anton pedagang ikan, kenaikan ini sudah terjadi sejak empat hari lalu. “Hasil tangkapan nelayan berkurang, akibatnya pasokan ikan pun mulai berkurang, sehingga ikan yang kami dapat juga terbatas, akibatnya dijual dengan harga yang tidak seperti harga normal.” katanya. Pedagang lainnya Hadi, mengaku pasokan ikan cakalang berkurang karena salah satu faktornya adalah bulan terang, sehingga banyak ne-

layan yang tak melaut. Harga cakalang dan tuna ukuran sedang yang biasanya Rp 80 ribu, naik menjadi Rp 120 ribu hingga Rp 140 ribu per ekor. Cakalang dan tuna kecil yang biasanya Rp 20 ribu naik menjadi Rp 40 ribu per ekor. Sedangkan ikan sorihi sebelumnya 8 - 10 ekor Rp 20 ribu, saat ini dengan harga yang sama hanya mendapat 5 ekor. Begitu juga dengan ikan komo kini 5 ekor Rp 20 ribu, ikan dolosi Rp 25 ribu hanya 5 ekor, biasanya 7 - 8 ekor. Sementara harga daging sapi yang jelang Idul Adha lalu naik Rp 120 ribu, saat ini kembali ke harga normal Rp 110 ribu per kilogram. “Harga daging sapi sudah normal,” aku Don, pedagang daging sapi. Untuk harga ayam juga sudah normal, turun dari Rp 40 ribu menjadi Rp 35 ribu per ekor. Disatu sisi, harga bawang putih juga turun dari Rp 60 ribu menjadi Rp 50 ribu per

Pengoperasian Pelabuhan Semut Belum Pasti TERNATE - Pengoperasian Pelabuhan Armada Semut Mangga

Dua Kota Ternate, belum dipastikan kapan dimulai. Sebab pemkot masih

Daftar Harga Kebutuhan Pokok di Ternate Cakalang dan Tuna sedang : Rp 120.000 – 140.000/ekor Cakalang dan Tuna kecil : Rp 40.000/ekor Daging Sapi : Rp 110.000/kg Daging Ayam : Rp 35.000/kg Bawang Putih : Rp 50.000/kg Bawang Merah : Rp 54.000/kg Cabai Keriting : Rp 30.000/kg Cabai Nona : Rp 40.000/kg Tomat : Rp 10.000/kg kilogram. Bawang merah juga turun dari Rp 60 ribu menjadi Rp 54 ribu per kilogram. Harga tomat stabil Rp 10 ribu per kilogram. Untuk harga cabai keriting jelang Idul Adha Rp 50 ribu, turun menjadi Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan cabai nona naik dari Rp 30 ribu menjadi Rp 40 ribu

berkoordinasi dengan KSOP Kelas II Ternate. Sekretaris Kota Ternate M Tauhid Soleman, mengatakan mereka belum bisa memastikan perpindahan operasional speedboat dari Pelabuhan Bastiong dan pelabuhan lainnya ke Mangga Dua. “Kami masih perlu koordinasi lagi dengan KSOP,”

per kilogram. “Sejumlah harga barito (bawang, rica/cabai, tomat) turun karena pasokannya mulai normal,” kata Muhammad Abdullah, pedagang di Pasar Higienis. Khusus cabai nona, harganya naik karena beberapa hari terakhir ini sering hujan sehingga cabainya membusuk. (tr-05/onk).

tuturnya. Rencananya pekan ini dibicarakan, dan hasilnya akan disosialisasikan. “Kita akan turun bersama-sama sosialisasikan pemindahan tersebut,” katanya. Tauhid menegaskan operasional harus pindah ke Pelabuhan Armada Semut Mangga Dua, jika ada yang membandel akan diambil tindakan tegas. (tr-05/onk).


OPINI

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

Catatan Guru SD

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SMS PEMBACA Saran untuk Malut Post Yang Terhormat Pimpinan Redaksi Malut Post, Disarankan kalu boleh identitas di sms pembaca, empat nomor HP nya yang terkhir dirahasiakan Pengirim: +6285342940990 Tanggapan Redaksi Terimakasih kepada pemilik HP +6285342940990 yang memberikan saran dan masukan kepada Malut Post menyangkut perlu dirahasiakannya nomor hand phone pengirim sms pembaca. Perlu kami sampaikan bahwa, Malut Post memuat nomor hand phone sms pembaca secara utuh itu, dengan maksud sebagai bentuk pertanggjawaban pengirim pesan. Ini karena sms yang dikirimkan itu berhubungan dengan persoalan pelayanan publik. Bukan fitnah atau isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Terimakasih sebelumnya. Lampu PLN Mati Lagi dan Lagi Yang terhormat kantor pelayanan PLN Sofifi, mohon perhatiannya atas pemadaman lampu yang terus terjadi di seputaran Halbar (sedikit-sedikit mati manyala) kami pelanggan merasa dirugikan karena tidak sepenuhnya menikmati pelayanan anda. Sementara pembayaran iuran tidak boleh kurang walau sepeser pun. Tolong travo kecil di Desa Braha diganti dengan yang besar, karena lampu menyala tidak normal. Pengiri: +6282338559692 Saran untuk BPK Malut Kepada Yang terhormat pimpinan BPK Perwakilan Maluku Utara agar dapat turun melakukan pemeriksaan penggunaan anggaran DD dan ADD tahun 2015 pada kegiatan karang taruna dan jalan setapak, karena ada beberapa item pekerjaan tidak ada pembelanjaan/ pengadaan barang/material. Keterengan yang didapat dari ketua karang taruna bahwa pengadaan hanya 3 alat, yang lainnya direkayasa bahkan sampai saat ini laporan pertanggungjawabannya ke BPD tidak ada untuk dijadikan arsip. Berarti ada manipulasi laporan yang dilakukan Pjs Kades (RD) dan SF sebagai Bendahara Desa Sarau Kecamatan Ibu Selatan Halbar. Pengirim: +6285241514909

Om Faduli

Malut Post • HAL. 16

malutpost.co.id

Art: ATU

SEKOLAH adalah tempat belajar untuk menambah ilmu pengetahuan demi terciptanya akhlak yang baik. Di sisi lain, tuntutan konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Maka sekolah menjadi sarana tahapantahapan dalam jenjang pendidikan baik SD, SMP, dan SMA. Secara struktural, sekolah mempunyai pimpinan dan staf pengajar. Pengajar yang dimaksud adalah guru. Secara normatif, UndangUndang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 1 ayat 1 berbunyi guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Dengan demikian guru sangat diperhitungkan perannya di dunia pendidikan. Melihat fenomena guru yang melanggar hukum dengan berbagai kasus, entah memukul siswa atau kasus lain yang mencoreng kemuliaan guru, diantaranya pada oktober 2015 seorang guru honorer SMA 7 Kecamatan Moti Kota Ternate memukul siswanya dengan mistar kayu dan tragisnya siswa itu meninggal dunia hanya karena persoalan salah berpakaian. Dalam buku kriminologi, Lombrosso, seorang kriminolog italia menemukan teori criminal of passion yaitu pelaku kejahatan yang melakukan tindakannya karena marah, cinta, dan kehormatan (Eva Achjani Zulva, 2011:24). Dengan demikian kita harus jujur bahwa tindak kejahatan seseorang pasti mempunyai

Aspirasi Pembaca

Oleh: Nur Annisa Fatah Alumni UMMU, Guru SDIT Sahabat Cendekia Kota Ternate

latar belakang persoalan (kausalitas). Tidak hanya guru yang sering melakukan tindak kejahatan ada juga kasus yang melibatkan orang-orang yang berprofesi apa saja dengan latar belakang yang berbeda-beda pula. Kemudian pada upacara proklamasi 17 agustus 2016 terjadi insiden guru dan oknum satpol PP Kota Ternate yang adu mulut gara-gara guru tak diizinkan masuk barisan karena tanpa ID Card. Padahal di hari kemerdekaan ini seharusnya menjadi momentum perbaikan semua aspek kehidupan kenegaraan. Tentu penulis sebagai guru punya hubungan emosional dengan guru-guru lainnya merasa ini perlu perhatian serius. Serba salah menjadi guru di Indonesia Timur dengan kehidupan dan tipikal orang yang berbeda dengan wilayah Indonesia yang lain. Setelah orde baru ditumbangkan oleh gerakan massa yang menginginkan reformasi, lembaga pemerintahan ditata sedemikian rupa termasuk lahirnya berbagai produk undang-undang sampai perda di setiap daerah. Lewat aturan guru diatur (UU NO 14 Tahun 2005). Dalam keseharian saya sebagai guru banyak hal yang saya pikirkan karena seorang guru harus menjadi teladan bagi anak-anak di sekolah. Seorang guru ketika mendidik anak yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar harus mempunyai perasaan sebagaimana perasaan ibu kepada anak kandung karena alam si anak ini

masih dalam tataran internal keluarga. Misalnya mau makan kita sebagai guru juga harus memperhatikan. Berbeda dengan anak-anak remaja di SMP yang secara pengetahuan sudah lebih memahami hal-hal seperti itu. Guru yang tidak memperhatikan perbedaan individual murid akan mengajar sekehendak hatinya. Padahal, dalam proses belajar-mengajar, guru tidak hanya bertugas mentransfer ilmu pengetahuan, melainkan juga memahami daya tangkap dan daya serap, serta motivasi belajar muridnya (Masykur Arif Rahman, 2012:22). Untuk itu kita harus mempunyai mental yang kuat dalam mengajar karena yang sering menjadi tantangan bagi guru SD seperti penulis adalah bagaimana mengajarkan sebuah materi kepada anak-anak karena semuanya memahami materi dengan beragam cara. Kalau ada anak yang lambat memahami materi, maka anak itu membutuhkan waktu lebih lama untuk kita jelaskan. Ada pula anak yang ketika kita sampaikan langsung mengerti sedangkan yang lain kita jelaskan harus dengan cerita atau gambar. Inilah yang menuntut guru agar ekstra hati-hati ketika mengajar. Apapun yang kita tidak suka ketika melihat anak-anak melakukan keburukan tetap memasang wajah ceria demi menjaga psikologi anak. Agar mereka tidak tegang dengan mimik wajah kita. Ketenangan dan kesabaranlah yang bisa mengelola strategi mengajar kita terhadap anak-anak.

Indonesia sebagai negara hukum (Recht Staat) semestinya menghendaki keadilan bagi siapapun. Aristoteles dalam bukunya Rhetorica mencetuskan teori, bahwa tujuan hukum semata-mata menghendaki keadilan, dan isi dari hukum ditentukan oleh kesadaran etis mengenai apa yang dikatakan adil dan apa yang dikatakan tidak adil (H Zaeni Asyhadie, 2013:121). Dengan demikian agar kita sama-sama merasa adil maka sebagai guru saya mendukung upaya kelahiran undang-undang yang melindungi guru untuk memuat ketentuan pidana dari segala kejahatan agar orangorang dengan tidak serta merta menyakiti, menyalahkan, dan melakukan penganiayaan terhadap guru sesuka hatinya, mengingat tugas guru yang begitu mulia. Para legislator perlu membahas masalah ini lebih mendalam. Sekiranya paparan tulisan ini menjadi bahan pencerahan bagi pembaca bahwa menjadi guru itu tidak secara monoton mengajar dan pulang. Akan tetapi segala kepribadian dan keseharian anak butuh controlling dan tanggung jawab guru. Coba kita merenung sejenak, lihatlah para guru yang mengorbankan waktu, jiwa dan raga setiap hari untuk mengajar di sekolah kemudian pulang mengerjakan tugas-tugas rumahan, mengurusi anak kandung mereka. Semuanya dilakukan di atas landasan keikhlasan karena yang terpenting adalah anak-anak kita yang bersekolah bisa cerdas. Paling tidak mereka bisa tahu mana yang benar dan salah, baik dan buruk. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor: 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Kaum Muda, Tongkat Musa Perubahan Maluku Utara Dan (ingatlah) ketika Musa berkata kepada muridnya, “Aku tidak akan berhenti (berjalan) sebelum sampai ke pertemuan dua buah lautan; atau aku akan berjalan sampai bertahuntahun.” (QS Al Kahfi: 60) DARI perspektif ini ‘murid’ menunjukkan bahwa ketika melakukan sesuatu, kita seharusnya mencari bantuan dari orang-orang muda dan bekerja sama dengan mereka. Orang-orang muda harus dimotivasi untuk menggunakan energi, gairah, kekuatan, ambisi, dan semangat mereka untuk perbuatan yang terbaik untuk meraih rahmat Allah. Beberapa ayat berbicara tentang pemuda, dan ayat berikutnya menyatakan bahwa hanya beberapa pemuda dari bangsanya yang beriman kepada Musa AS: Maka tidak ada yang beriman kepada Musa, melainkan pemuda-pemuda dari kaumnya (Musa) dalam keadaan takut bahwa Fir’aun dan pemukapemuka kaumnya akan menyiksa mereka. Sesungguhnya Fir’aun itu berbuat sewenang-wenang di muka bumi. Dan sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang melampaui batas (QS Yunus: 83) Bilakah hati nurani Kaum Muda Maluku Utara terpanggil untuk menyatakan keberadaannya?. Jika kita mau jujur melihat fenomena sosial politik yang meluas dalam tata kehidupan masyarakat, betapa kaum muda kita telah terserat pada posisi menghalalkan segala cara demi merebut kursi kekuasaan. Padahal sejatinya kekuasaan adalah amanat rakyat yang harus tetap dijaga, karena

Oleh: Dino Umahuk Penulis adalah Sastrawan dan Jurnalis

kekuasaan adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan dengan sebaikbaiknya di hadapan Allah SWT. Kesenjangan sosial yang terjadi di Maluku Utara dewasa ini semakin mengkhawatirkan, bukannya berkurang malah semakin bertambah. Baik kesenjangan yang terjadi dikalangan masyarakat maupun dikalangan elite penguasa. Kesenjangan ini sepertinya tidak akan pernah berakhir apabila kita semua tidak mampu untuk saling menahan diri. Hal ini adalah fenomena klasik dan sudah diprediksikan akan terjadi jauh-jauh hari sebelum provinsi ini mewujud. Munculnya friksi-friksi baik di kalangan elite penguasa maupun dalam tatanan masyarakat, dikarenakan semua pihak saling meng-klaim merekalah yang benar dan berhak. Suyektifitas kebenaran inilah yang dimaksud Saidina Ali Bin Abi Thalib, kebenaran yang tidak terorganisir kan mudah dihancurkan oleh kebathilan yang terorganisir. Bagaimanakah kemudian kebenaran yang subyektif tersebut dapat diorganisir, sehingga tidak mudah terprovokasi? Jawabannya, hanyalah dengan kebersamaan visi (pandangan) dan tujuan, baik di tataran elite maupun di kalangan masyarakat. Fenomena kesenjangan sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat Maluku Utara adalah salah satu variabel dari pudarrnya kebersamaan. Belum lagi persoalan-persoalan baru yang mulai bermunculan, seperti proses

pemilu yang mengecewakan dan tata peperintahan yang jauh dari amanat kesejahteraan rakyat. Hal ini akan terus menggelinding seperti bola salju kalau tidak disikapi secara arif. Oleh karena itu, semangat kebersamaan perlu dipupuk kembali baik dalam perkataan maupun perbuatan. Terkait KNPI yang akan melakukan Musyawarah Daerah, saya mengharapkan agar kawan-kawan dapat mengedepankan sosialisasi ide dan gagasan untuk terus mengawal jalannya transisi yang sampai kini tidak juga menemukan titik cerah. Kaum muda Maluku Utara sebagai The backbond of democration paling tidak menurut ikhtibar saya, memiliki tugas dan peran untuk secara proaktif melakukan hal-hal sebagai berikut: Pertama: Terus tekun dan tak kenal lelah mengawal proses perubahan yang berlangsung melalui kerja-kerja untuk demokrasi dan terutama untuk kemanusiaan. Kedua: Terus bekerja keras untuk membela dan menghidupi demokrasi, mendorong tumbuhnya tata pemerintahan dan pengelolaan kekuasaan, yang berdasarkan pada elemen-elemen dasar demokrasi, dengan penekanan pada karakter personal tanggung jawab, baik tanggung jawab secara moral maupun secara hukum. Ketiga: Berupaya terus-menerus untuk membawa masyarakat Maluku Utara mencapai harkat dan martabat yang lebih baik melalui cara-cara halal,

bermoral dan penuh etika untuk maju bersama, membangun tanah dan air yang kita diami sejak nenek moyang ini. Keempat: Menjadikan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme sebagai musuh bersama, agar cita-cita pembangunan masyarakat adil dan makmur bisa kita capai, dalam suasana kebersamaan dan persaudaraan. Saya berharap KNPI Maluku Utara mampu menjadi melting pot yang mengakomodasi peran orang Halmahera, Makian, Tidore, Bacan, Obi, Sanana dan dari mana saja. Nenek moyang kita secara arif dan bijaksana, penuh makna sastrawi dan secara sangat indah telah mengajarkan bahwa perbedaan adalah rahmat yang kalau di kelola secara baik akan menjadi keindahan yang tak terkira, hingga patut ditaati dan sebagai contoh untuk ditiru, sebagaimana termaktub dalam sebuah dalil moro yang senagaja saya kutip sebagai berikut: Ngone doka dai loko Ahu yo ma fara-fara Si rubu-rubu yo ma moi-moi Doka saya rako moi Semoga Allah menurunkan RahmatNya, sehingga akan muncul kaum muda yang membawa tongkat Musa untuk membelah lautan keserakahan dan keangkuhan para elite. Kaum Muda yang mampu menjadi mesin pendorong bagi perubahan Maluku Utara, ke alamat pelabuhan emas, dimana kebahagian, kesejahteraan dan persudaraan bergandeng-gandeng mesra dari ujung Morotai sampai ke ujung Kepulauan Sula. Selamat bermusyawarah (*)

Surat Pembaca

Tanggapan untuk Sofyan Ali

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran

3124113

Pemadam (0921) Kebakaran

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 3121797 -- 3123508 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921) (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 143 0040 0040 081 Kantor Kantor SAR SAR Ternate Ternate (Emergency) (Emergency)

0921 0921 -- 3120069 3120069

Terima Kasih Buat Sofyan Ali Membaca surat terbuka Sofyan Ali, yang di terbitkan oleh Malut Post edisi Sabtu 17 September 2016. Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Sofyan Ali, yang telah menanggapi tulisan saya dengan judul ‘Nota Buat Ipink Oesman’ (Etika dan Kaligrafi) yang diterbitkan oleh Malut Post beberpa hari sebelumnya. Memang tulisan kolom tersebut, ada karena desakan sekian kalimat tanya dari Ipink tentang foto kecil yang saya posting di FB tadinya. Ipink pun menggedor saya dengan segudang tanya. Oke setelah diskusi kecil via FB saya pun menulis kolom tersebut. Bahwa kolom ini memang tidak mempunyai ‘footnote’ sebagaimana sebuah makalah ilmiah atau tulisan untuk kepentingan sebuah jurnal akademis lainnya. Dan yang menjadi fokus dalam kolom itu adalah etika sosial, bukanlah sejarah semata. Tentu saja hal etika memiliki panjangnya sejarah dan diskursus yang berlangsung dalam masyarakat itu sendiri. Karena etika adalah ekspresi terdalam dari identitas dan eksistensi sebuah tatanan sosial. Dengan contoh kontemporer Sadiq Khan, walikota London yang baru terpilih. Adapun sejarah

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici COORPORATE LAWYER JPG/MALUT POST : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

hanya sebagai pendukung argumentasi bahwa etika tidak muncul seketika, tapi sebuah proses serius yang makan waktu. Dalam komparasi dengan Indonesia kemudian saya menyebut jejak-jejak Inggris di Nusantara. Jejak mana sebenarnya jejak berdarah- darah, bukan glorius. Dan disitulah tersebut nama Pierre Poivre dan Raffles. Bahwa benar koreksi Sofyan Ali tentang Pierre Poivre dan Stamford Raffles, mereka benar tidak sejaman setelah saya crosscheck lagi. Tulisan kolom saya adalah tulisan dadakan dalam sejam jadi. Terima kasih sekali lagi atas koreksinya. Adapun catatan tentang Pierre Poivre memang jarang terdengar bagi khalayak kita. Dia adalah seorang missionaris Perancis yang bekerja di Vietnam, namun berbalik arah menjadi petualang penggemar botani dan adminsitratur koloni Perancis di Mauritius dan Seycheles di Samudera India. Bahkan sebuah pulau atol dinamakan dengan namanya. Dia juga menulis “Voyage of Philosopher’ yang menceritakan pengalamannya membawa bibit pala dan cengkih dan lada sebanyak 3000 pohon dari Indonesia (Hindia Belanda). Juga cerita tentang padi sawah di Cochi-

nchina, Vietnam. Dalam sumber buku tersebut, melalui Wikipedia, Poivre atau juga dipanggil sebagai Peter The Pepper, menyelundup dari Isle de Miao (Pulau Mayau), karena kontak person lokalnya (mata-mata setempat) menyarankan demikian. Karena monopoli Belanda (Hongi Tochten) agak longgar di pulau tersebut. Penyelundupan dilakukan malam hari untuk menghindari pasukan VOC. Tetapi Pierre sendiri berkerja sama atas restu Inggris, jelas bukan Raffles yang hidup belakangan. Padahal dalam perjalanan dari Vietnam ke Nusantara, Pierre tertembak kanon Inggris dan diamputasi lengan kanannya, ia sangat menyesali cacat tangannya karena tidak bisa melukis. Bibit cengkih kemudian tidak cocok untuk Mauritius, Inggris menyetujui penyelundupan kedua dan membawa bibit tersebut hingga Madagascar. Adapun bibit pala Bandaneira, diselundupkan hingga ke Granada, produsen pala kualitas terbaik dunia hingga kini, berkat jasa Piovre ini. Ternyata Perancis pun bertualang di sekitar kita saat itu, yang catatannya kurang kita punyai. Pada 1990an di Ternate, seminar Ternate Bandar Jalur Sutera yang dilakukan UNESCO, saya mendapat keterangan dari Prof A.B.Lapian tentang Pierre

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin REDAKTUR PELAKSANA : Awat Halim KOORDINATOR LIPUTAN : Muhammad Nur Husen, Irman Saleh KOORDINATOR LIPUTAN KHUSUS: Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Mahmud Ichi REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif) PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Amirudin Ibrahim, Sahril Samad, Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Fitrah A. Kadir, Munawir Taoeda, Wahyudin Madjid, Suhendi Suherman BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi

BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah, BIRO HALUT : Samsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif, BIRO HALBAR : Suparto Mahyudin BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Safri Noh BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani

Poivre ini pertama kali. Beliau menyebut Raffles. Adapun catatan tentang Poivre, dicatat George Miller dalam ‘To The Spice Islands and Beyond’ (Oxford University Press,1996) dan sedikit catatan oleh Prof.Toety Heraty Nuradi dalam ‘Rainha Boki Raja, The Sixteenth Century Queen of Ternate’ yang merujuk pada ‘Kepulauan Rempah-Rempah’ karya M. Adnan Amal, SH. Juga diser-tasi doktoral Jack Turner, mungkin perlu didiskusikan di Ternate. Mungkin kolom berikut, kita fokus pada sejarah, agar tema dan topik lebih terarah. Mohon maaf juga karena saya sendiri bukanlah sejarawan. Hanya seorang anak negeri yang prihatin atas realitas kekinian negerinya setelah membolak balik berba-gai catatan sejarah yang kian berdebu. Karena jarang disentuh anak negeri, sang pemilik sejarah itu sendiri. Okelah sejarah adalah catatan yang tak pernah selesai. Demikian Maluku adalah sebuah kitab yang masih terbuka, belum selesai ditulis. Banyak catatan masa lalu yang belum terungkap, padahal catatan itu sangat menentukan identitas kekinian untuk merancang masa depan wilayah ini selanjutnya. Salam. (*) Pengirim: Saiful Bahry Ruray

MANAJER UMUM/KEUANGAN : STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

KABAR RANTAU malutpost.co.id

Art: Adhie

WATAMPONE

Malut Post • HAL. 17

Mitra Akan Dilintasi Kereta Api Makassar-Manado Ngongoloy: Sudah Dibahas Bersama Kementerian Perhubungan Editor : Awat Halim

Kecelakaan lalu lintas tepatnya di Dusun Pegaju, Desa Kadai, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone

Kasihan… Rombongan Pengantin Kecelakaan, Satu Tewas WATAMPONE – Nasib nahas menimpa rombongan pengantin dari Belopa. Pasalnya, mobil yang dikendarai rombongan beriringan mengalami kecelakaan lalu lintas tepatnya di kilometer 34-35 yang berada di Dusun Pegaju, Desa Kadai, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Senin sore, (19/9). Akibat kejadian ini, satu penumpang rombongan dinyatakan meninggal dunia. Sementara pihak kepolisian masih mendata identitas korban. Kepada Fajaronline.com, Kanit Laka Polres Bone, Ipda Siswanto yang dikonfirmasi membenarkan musibah nahas tersebut. Diakuinya, rombongan bergerak dari arah utara menuju ke selatan tepatnya di Panrita Kitta. “Ini rombongan pengantin laki-laki dari Belopa. Pas di jalan ada insiden kecelakaan antara mobil dengan motor. Satu penumpang mobil tewas. Setelah mobil masuk ke parit. Sementara pengantin prianya berada di mobil lain,” paparnya. (smd)

RATAHAN — Kabupaten Mitra akan dilintasi jalur kereta api yang menghubungkan Manado-Makassar yang nantinya akan dibangun oleh pemerintah pusat bersama pemerintah provinsi sulut. Menurut Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pembangunan dan Perekonomian Robby Ngongoloy mengatakan untuk pembangunan rel kereta api memang sudah masuk tahap perencanaan. “Hal ini memang sudah dibahas bersama dengan Kementerian Perhubungan, melalui rapat bersama dengan konsultan,” ungkap Ngongoloy. Tak hanya itu, pembangunan jalur kereta api ini menurut Ngongoloy telah masuk dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). “Itu sudah ada di dalam RT-RW daerah, tinggal membahas kesiapannya secara maksimal,” ujarnya. Dikatakannya, pemerintah kabupaten sudah siap dengan pembangunan

Jalur kereta api yang menghubungkan Manado-Makassar

jalur kereta api tersebut. “Ini tentu ada manfaat bagi kemajuan daerah, harapannya masyarakat

juga ikut mendukung pembangunan jalur kereta ini,” pungkasnya.(ctr-19/gel/Wat)

MAKASSAR Kunjungan Turis ke Makassar Naik 58 persen MAKASSAR – Tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Sulsel meningkat. Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel mencatat, jumlah wisatawan mancanegara melalui pintu masuk Makassar pada Juli lalu mencapai 1.355 orang. Angka ini melonjak 58,44 persen dibanding Juni yang hanya 855 orang. Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Sulsel, Akmal mengatakan, kunjungan turis masih didominasi wisman ASEAN. “Seperti Malaysia dan Singapura. Mungkin karena kita punya penerbangan langsung. Disusul Amerika Serikat, Tiongkok dan sejumlah negara Eropa,” ungkapnya. Sepanjang Juli lalu, sebut dia, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Sulsel juga mengalami kenaikan. “Dibanding bulan sebelumnya, ada kenaikan dari 40,30 persen menjadi 41,40 persen. Dengan rata-rata lama menginap turis asing mencapai 2,27 hari. Sedangkan wisatawan domestik sekira 1,52 hari,” bebernya. Berdasarkan data Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf ) Makassar, jumlah turis yang berkunjung ke Kota Daeng mencapai sekira 48 ribu orang. Sedangkan wisatawan lokal mencapai 2,2 juta orang. Ini data sepanjang semester pertama tahun ini. Kunjungan wisatawan ke Sulsel sepanjang semester I juga disebut melesat. Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Sulsel mengklaim, kunjungan wisatawan lokal sudah sekira 3,1 juta orang. Sedangkan kunjungan turis asing sudah mencapai 110 ribu orang. Pelaksana tugas Kadisbudpar Sulsel, Jufri Rahman mengatakan, secara statistik data Disbudpar dengan BPS Sulsel pasti berbeda. “Tentu data kunjungan BPS akan lebih sedikit. Ini karena data turis hanya diambil di imigrasi bandara dan Pelabuhan Makassar. Sementara ada wisman ke Sulsel terlebih dahulu ke Bali, Jakarta, atau tempat lain sebelum lanjut ke Sulsel,” bebernya. (fik-ful-iad)

MAKIN MAJU: Kawasan Boulevard II di Manado Utara terus menunjukkan perkembangan. Foto: Reza Mangantar/MP

Boulevard II Bergeliat MANADO — Dibangunnya Jembatan Soekarno membuat beberapa perubahan positif terus terjadi di ibu kota. Khususnya di kawasan Manado Utara. Perubahan ini bukan hanya dari daya tarik jembatan yang mampu mendatangkan wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk berfoto dan menikmati sunset. Di balik megahnya tiang-tiang kuning khas Jembatan Soekarno, geliat masyarakat sekitar mulai tampak. Kawasan Boulevard II, Kelurahan Sindulang I dan II, Kecamatan Tuminting, mulai banyak didatangi pengunjung. Sebagian hanya ingin duduk-duduk menikmati suasana. Lainnya justru memburu kuliner ikan bakar yang memenuhi sepanjang jalan Boulevard II. Salah satu rumah makan yang ikut menawarkan kuliner khas Manado adalah Dabu-Dabu Lemong. Dibuka sejak November 2015. Potensi pengunjung yang banyak membuat rumah makan yang menjadikan woku blanga dan kuah asam sebagai menu andalan itu tetap eksis. Dijelaskan Manajer Dabu Dabu Lemong Magren Lumentut, meskipun sudah mulai ramai, fasilitas yang ada di sekitar Boulevard

II masih belum optimal. “Pandangan saya, pemerintah belum terlalu memperhatikan di sini, dibandingkan dengan Boulevard I. Contoh saja, lampu penerangan jalan yang masih kurang,” ujarnya. Menjamurnya rumah makan di sekitar Boulevard II juga diakui Lumentut membuka banyak lapangan kerja untuk warga sekitar. Di rumah makannya saja, terdapat sekitar 20 karyawan yang tinggal di daerah tersebut. Sudah dikunjungi banyak wisatawan, bahkan dari mancanegara seperti Amerika Serikat dan Tiongkok. Wakil Gubernur Steven Kandouw juga sudah pernah memantau kawasan ini. Dari segi keamanan, Lumentut menjelaskan sejak Jembatan Soekarno dibangun, anggota polisi sering berpatroli di kawasan tersebut. Sehingga jauh lebih aman dibandingkan dulu. Hal serupa juga dikatakan Fanny, pemilik D’Ribs. Rumah makan yang menyediakan menu khas rusuk babi yang baru dibuka empat bulan lalu. Menyajikan menu yang berbeda dari mayoritas yakni ikan bakar, D’Ribs menargetkan konsumen yang berbeda pula. “Kami menawarkan menu yang unik, jadi harapannya

semua kalangan masyarakat kota Manado bisa menemukan kuliner yang bervariasi,” jelasnya. Salah satu pengunjung Boulevard II Abel, mengatakan alasannya berkunjung ke Boulevard II adalah karena suasananya yang nyaman, didukung pemandangan sekitar yang menarik. “Saya akan menjadikan Boulevard II sebagai referensi tempat untuk menghabiskan waktu,” ujarnya, yang saat ditemui sedang bersantai bersama keluarga. Jimmy, anak muda yang sedang duduk menikmati musik dan matahari terbenam mengatakan, ia sudah beberapa kali mengunjungi kawasan Boulevard II. “Saya datang ke sini kalau butuh ketenangan atau untuk mencari inspirasi. Sepertinya, harus banyak yang mulai tahu tempat ini untuk dijadikan alternatif tempat nongkrong. Kalau Boulevard I kan mulai padat, jadi datang saja ke Boulevard II jika ingin suasana berbeda,” bebernya, sembari menambahkan, keberadaan Boulevard II bisa membantu mengurangi kemacetan di kawasan Malalayang. “Jika lokasi ini diolah dengan baik, saya yakin kemacetan di Malalayang, termasuk kawasan Boulevard I bisa teratasi,” tandasnya.(pri/gel/Wat)

Pemprov Maluku Setuju Pembangunan Pabrik Gula di Saumlaki PT. ANTAM (Persero) Tbk – UBP NIKEL MALUKU UTARA PENGUMUMAN PELELANGAN Nomor : 076-PM/9012/NPU/IX/2016

PT ANTAM (Persero) Tbk–UBP Nikel Maluku Utara mengundang para penyedia jasa untuk mengikuti Pelelangan Jasa Pekerjaan sebagai berikut: No. Pelelangan Nama Pelelangan Pekerjaan Klasifikasi Bidang Usaha Kualifikasi/ Golongan

: : : : :

EBD284 Jasa Sewa Kendaraan Dinas dan Kendaraan Operasional Pengadaan Jasa Sewa Kendaraan Jasa Sewa Kendaraan Bukan Usaha Kecil

I. Tempat Pendaftaran : PT ANTAM Tbk - UBP Nikel Maluku Utara Buli Haltim d/a Jl. Pantai Indah No.1 Desa Geltoli Kecamatan Maba Halmahera Timur. atau Kantor Perwakilan ANTAM Ternate . Jl. Batu Angus No.11 Ternate Maluku Utara Tlp. 021-78844936 Ext 8674 II. Waktu Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pelelangan : Tanggal 20 September 2016 s.d 26 September 2016 Jam 08.00 s.d 16.00 WIT (Pendaftaran sesudah tanggal dan jam tersebut di atas tidak kami terima) III. Syarat Peserta Pelelangan : 1. Penyedia Jasa Kualifikasi Besar. 2. Memiliki SMK ( sertifikat mitra kerja ) atau bagi yang belum memiliki dapat melampirkan Company Profile. 3. Persyaratan pelelangan& pengambilan dokumen pelelangan dapat diambil di PT Antam UBP Nikel Maluku Utara di Buli (satuan kerja pengadaan barang dan jas ) & Kantor Perwakilan Antam Ternate. Buli, 19 September 2016 Manager PMM ttd

AMBON - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku menyetujui pembangunan pabrik gula di Saumlaki Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) oleh produsen gula terintegrasi asal India, Maduchon Sugar & Power Industries. Selain menghasilkan gula, pabrik ini nantinya akan menghasilkan listrik 14 Mega Watt, dari energi terbarukan yang dihasilkan saat pabrik terintegrasi dengan pabrik etanol. Keberadaan pabrik ini dipastikan akan membantu dan mendongkrak ekonomi masyarakat sekitar. Menurut, Kepala Bagian Humas Pemprov Maluku Bobby Palapia kepada wartawan Sabtu (17/9), dalam rapat bersama den-

gan Menteri Pertanian, Amran Sulaiman beberapa waktu lalu, Gubernur Maluku Said Assagaff sendiri yang menyampaikan bahwa nantinya pabrik gula yang akan dibangun oleh investor asal India tersebut akan menghasilkan 14 Mega Watt listrik. “Dalam rapat kemarin gubernur sudah sampaikan, pabrik gula akan menghasilkan listrik dari energi terbarukan juga di sana. Keberadaan pabrik gula juga sangat membantu masyarakat khususnya dari sisi ekonomi,” kata Palapia. Dijelaskan, rencananya untuk tahap awal investor akan membangun kawasan kompleks industri gula termasuk rencana pembangunan pabrik ethanol dan pembangkit listriknya.

Selain itu investor juga berencana akan membangun pabrik gula dengan kapasitas 5.000 ton per hari, pabrik etanol dengan kapasitas 65 kilo liter per hari dan pembangkit listrik dengan menggunakan biogas dengan kapasitas mencapai 26 Mega Watt (MW),” jelasnya. Palapia mengaku, sudah tiga kali rapat antara pihak investor dengan Pemprov Maluku. Dalam kurun waktu tersebut, pihak investor tidak sungkan melakukan penambahan kapasitas produksi baik gula, etanol, maupun tenaga listrik. “Jika proyek tersebut terealisasi, maka pabrik gula di Saumlaki tersebut akan menjadi pemasok gula satu-satunya di Maluku,” kata Palapia. (S-43/Wat)

Takalar jadi Pusat Kawasan Industri Rumput Laut TAKAL AR — Kabupaten Takalar yang dikenal sebagai daerah penghasil rumput laut terbesar di wilayah Indonesia bagian timur terus berbenah diri dalam upaya perbaikan hidup bagi petani rumput laut. Salah satunya adalah didirikannya kawasan industrialisasi rumput laut di Desa Cikoang, Kecamatan Mangngarabombang. “Selama ini, petani rumput laut terkendala memasarkan hasil panen rumput laut, termasuk pemasaran yang tidak jelas, nah ketika kawasan industrialisasi ini berdiri tidak ada lagi mata rantai

yang terputus, hasil panen rumput laut dapat langsung dibawah kekawasan pergudangan guna diolah lebih lanjut dengan harga yang lebih tinggi,” jelas Kepala Unit Penyuluh Pertanian (UPP) Rumput Laut Takalar, Muhammad Kasim, Minggu (18/9). Muhammad Kasim menambahkan, fengan adanya kawasan industri rumput laut dengan dukungan sarana dan prasarana memadai, maka prospek peningkatan ekonomi masyarakat pesisir, khususnya bagi petani rumput laut akan jauh lebih baik dari sebelumnya.

“Kawasan industrialisasi rumput laut yang tengah dibangun pemerintah kabupaten merupakan wadah terbesar dalam meningkatkan mutu dan hasil jual rumput laut, prospek ekonomi masyarakat tentu lebih meningkat tajam,” urai Kasim. Sementara itu, Bupati Takalar, Burhanuddin Baharuddin berharap, pembangunan kawasan industri rumput laut di Mangngarabombang rampung sesuai rencana, sehinggga paa 2017 mendatang kawasan industrialisasi rumpu laut di Takalar dapat dioperasikan. (ari/ril/Wat)


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

LEMBAR TIPIKOR malutpost.co.id

Art: Adhie

Malut Post • HAL. 18

Beginilah Penjelasan Pengacara IG soal Uang Suap Rp 100 Juta

KLARIFKASI: Tommy Singh pengacara Irman Gusman menjelaskan perihal uang 100 juta yang diterima Irman Gusman.

SUAP IMPOR GULA Kejagung Akan Periksa Jaksa Farizal Terkait Kasus Suap JAKARTA - Kejaksaan Agung akan memeriksa jaksa Farizal, yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap terkait penanganan perkara penjualan gula tanpa Standar Nasional Indonesia (SNI) di Pengadilan Negeri Padang, Sumatera Barat. “Kalau sudah ada penyimpangan yang terjadi, kita wajibkan melakukan klarifikasi dan pemeriksaan. Kita baru panggil, belum diperiksa,” kata Jaksa Agung Muda Pengawasan Widyo Pramono di Jakarta, Senin. Kejaksaan, menurut dia, akan terlebih dahulu melihat kinerja jaksa yang saat ini berdinas di Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat tersebut. Ia menambahkan Kejaksaan Agung juga memanggil Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat sebagai atasan jaksa Farizal. “Tugas Jamwas adalah mengklarifikasi, melakukan pemeriksaan terhadap anggota-anggotanya yang kena ranjau-ranjau pelanggaran hukum. Itu akan kita lakukan pemeriksaan,” tegasnya. “Kita akan minta laporan pertanggungjawaban kasus yang tengah ditangani KPK itu,” tambah dia. Namun, ia mengatakan, Kejaksaan akan tetap menghormati proses hukum yang tengah ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. “Yang jelas kalau ada aparat penegak hukum sudah melakukan suatu penindakan atau secara paksa, maka wajibnya (kejaksaan) untuk menghormati proses hukum instansi tersebut,” katanya. “Yang jelas kita harus melakukan klarifikasi dahulu,” tandasnya. Farizal adalah ketua tim jaksa penuntut umum yang menangani perkara penjualan 30 ton gula ilegal terdakwa Xaveriandy Susanto. KPK menduga Xaveriandy Susanto memberikan suap Rp365 juta kepada jaksa Farizal untuk memuluskan pengurusan perkaranya. (ant/kox)

BULOG Bulog Dukung KPK Usut Korupsi Terkait Kuota Impor Gula JAKARTA - Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut tuntas kasus korupsi terkait penetapan kuota impor gula yang menyeret pejabat seperti Ketua DPD Irman Gusman. “Terkait dengan proses hukum yang sedang berlangsung di KPK, Perum Bulog menghormati dan mendukung KPK untuk mengusut kasus tersebut sampai tuntas,” kata Direktur Pengadaan Perum Bulog Wahyu dalam jumpa pers di Gedung Perum Bulog, Jakarta, Senin. KPK menyatakan menetapkan Irman Gusman dan dua orang lain berinisial XSS dan MNI sebagai tersangka dalam perkara korupsi terkait penetapan kuota gula impor untuk wilayah Sumatera Barat pada Sabtu (17/9). Wahyu, yang sekarang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas Direktur Utama Bulog, menjelaskan institusinya mendapat tugas dari pemerintah untuk menstabilkan harga bahan gula serta mengadakan gula dari dalam maupun luar negeri untuk menurunkan harga gula yang sempat mencapai Rp20.000 per kilogram di pasaran. Sesuai ketentuan di Perum Bulog, ia melanjutkan, proses pendistribusian gula ke seluruh wilayah Indonesia dapat dilakukan baik melalui operasi pasar maupun bekerja sama dengan mitra penyalur yang mau berkomitmen menjual sesuai dengan harga eceran tertinggi yang ditetapkan Bulog. “CV SB adalah salah satu mitra penyalur gula Perum Bulog yang berdomisili di Padang, Sumatera Barat, dan tidak ada hubungannya dengan kegiatan importasi gula yang dilaksanakan oleh Perum Bulog,” kata Wahyu tentang perusahaan yang diduga menyuap Ketua DPD agar mempengaruhi penetapan kuota impor gula untuk Sumatera Barat. (ant/kox)

JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah Irman Gusman membantah menerima suap Rp 100 juta dari Direktur Utama CV Semesta Berjaya Xaveriandy Sutanto dan istrinya, Memi. “Pak Irman tidak pernah terima uang Rp 100 juta, itu sudah pasti,” kata Tommy Singh, pengacara Irman di kantor KPK, Senin (19/9). Dia mengatakan, saat berkunjung ke rumah Irman di Jalan Denpasar, Kuningan, Jakarta Selatan, Memi meletakkan bungkusan itu di atas meja. Menurut dia, saat itu Memi menyampaikan ada oleh-oleh untuk Irman. “Yang disampaikan Ibu Memi itu, ini ada oleh-oleh. Tidak pernah dibuka karena itu sudah jam 12 malam,” katanya. Nah, kata dia, pada saat istirahat bungkusan itu dibawa ke dalam kamar. Dia menegaskan, Irman tidak tahu kalau bingkisan itu berisi uang. Ia mengatakan, berdasarkan pemikiran Irman isi bungkusan itu hanya dasi atau parfum. “Itu tidak ada diberikan, hanya diletakkan di meja (dan) dikatakan ‘ini ada oleh-oleh sedikit, bingkisan pak’,” katanya. Dia menambahkan, Irman hanya kenal dengan Memi. Irman tak mengenal Sutanto. Menurut Tommy, Memi malam itu memaksakan diri mau datang ke rumah Irman. Padahal, Irman masih ada acara di luar. “Itu juga dia maksa ke rumah malam itu, karena Pak Irman itu pulang juga pukul 22.45 setelah makan di luar. Tapi (Memi) tetap dipaksakan datang, ada tanda tanya juga di sana,” bebernya.(jpnn/kox)

Ombudsman: KPK Jangan Fokus ke Korupsi “Ecek-ecek” Editor : Ako La Owi

La Ode Ida

JAKARTA - Anggota Ombudsman Dr Laode Ida mengapresiasi kiprah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam gerakannya memberantas korupsi, termasuk dengan menangkap tangan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman. “Kita pun harus terus mendorong KPK untuk tidak lelah melakukan upaya membersihkan negara dari pejabat korup, namun demikian KPK seharusnya tidak fokus ke korupsi ecekecek. Fokusnya harus lebih kepada korupsi

yang signifikan,” katanya kepada pers di Jakarta, itu ke KPK, karena mereka tahu persis adanya koSenin. Laode lebih lanjut menyerukan KPK un- rupsi yang dipertontonkan oleh oknum-oknum tuk mengusut kasus korupsi “kelas kakap” sep- pejabat, termasuk dengan kepemilikan harta yang berlimpah,” kaerti penyelewengan tanya. Pada bagian dana Bantuan Likuilain, ia menyatakan ditas Bank Indonebelum mengetahui sia (BLBI) dan kasus apa skenario di balik Century. Menurut dia, operasi tangkap tanmasih tersedia daftar Kita pun harus terus mendorong KPK gan terhadap Ketua panjang kasus korupuntuk tidak lelah melakukan upaya DPD Irman Gusman. si, termasuk data yang Mungkin ada ikutansudah masuk di KPK, membersihkan negara dari pejabat nya kemudian dan mulai dari pemilik rekening gendut di korup, namun demikian KPK seharus- mungkin juga yang jajaran pejabat tingkat nya tidak fokus ke korupsi `ecek-ecek`. akan disasar adalah pusat hingga di dae- Fokusnya harus lebih kepada korupsi figur koruptor kakapnya, yakni pejabat rah-daerah (kepala yang signifikan pemberi kuota imdaerah) serta korupsi por gula. “Namun jika pada proyek-proyek Dr Laode Ida hanya Irman Gusman APBN dan APBD. Anggota Ombudsman yang disasar, sungguh Beberapa kepala daerah yang terbukti menyuap Ketua Mahkamah memprihatinkan, karena biaya operasi penangKonstitusi (MK) periode 2013 Akil Muhtar pun kapan berikut penyidikan dan penyelidikannya belum ditangani dan cenderung masih dibiarkan nanti niscaya akan jauh lebih besar ketimbang oleh KPK. “Saya pun hampir tiap hari diminta uang yang ditangkap tangan itu. Semoga tidak banyak pihak untuk menanyakan kasus-kasus demikian,” katanya. (ant/kox)

DPR Prihatin Ketua DPD Terjerat Korupsi JAKARTA - Ketua DPR RI Ade Komarudin mengaku prihatin atas kasus yang menimpa Ketua DPD Irman Gusman yang diduga terlibat korupsi, dan hal itu memberikan hikmah bahwa pemberantasan korupsi tidak mengenal institusi negara. “Selaku sama-sama pimpinan lembaga negara tentu saya sangat merasa prihatin dan cukup kaget tetapi saya ingin mengambil hikmah dalam peristiwa ini,” kata Ade di Gedung Nusantara III, Jakarta, Senin. Dia mengatakan, peristiwa itu menjadi hikmah bagi para anggota DPR bahwa pemberantasan korupsi tidak mengenal siapa pun, termasuk lembaga-lembaga negara bukan hanya teman-teman di DPR. Menurut dia, anggota DPR harus benar-benar bekerja sebaikbaiknya dengan menjunjung tinggi prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih atau “clean and good governance”. “Tidak usah takut kalau kita bekerja dengan baik sesuai dengan norma clean and good governance, ya insya

Allah kita akan selamat menjadi pejabat negara sepanjang kita mengemban tugas amanat dari rakyat itu,” ujarnya. Politikus Partai Golkar itu menilai, peristiwa yang dialami Irman, secara politik pastinya akan berpengaruh kepada keinginan teman-teman DPD untuk memberikan penguatan terhadap eksistensi lembaganya. Dia mengatakan, secara pribadi dirinya setuju dengan anggota DPD bahwa lembaga itu harus diberikan penguatan, tetapi dengan kejadian ini pasti akan menimbulkan satu pemikiran bahwa penguatan itu bisa menjadi kekhawatiran bagi publik. “Padahal seharusnya kita tidak boleh hanya karena persoalan kasus orang per orang kemudian digeneralisir kepada lembaga. Berbeda antara lembaga dengan orang per orang itu,” katanya. Karena itu dia menilai, tidak bisa menyamakan antara keinginan memperkuat institusi kemudian diurungkan karena ada anggotanya terjerat kasus hukum. Sebelumnya, Komisi Pemberan-

Ketua DPR RI Ade Komarudin

tasan Korupsi (KPK) menetapkan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman (IG) dan dua lainnya yakni XSS dan MNI sebagai tersangka terkait dugaan korupsi kuota gula impor untuk wilayah Sumatera Barat. KPK menetapkan status tersangka pada tiga orang yakni XSS, MNI dan IG terkait tindak korupsi pada penyelenggara negara,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (17/9). Dia menjelaskan kronologis dimulai ketika KPK menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Jakarta, Jumat malam. Kejadian bermula ketika XSS, MNI dan WS (adik dari XSS

dan MNI) mendatangi rumah IG pada Jumat (16/9) pukul 22.15 WIB. Kemudian sekitar Sabtu (17/9) pukul 00.30 WIB, ketiganya keluar dari rumah IG dan tim KPK menghampiri ketiganya ketika berada di dalam mobil yang masih parkir di halaman rumah IG. “Petugas KPK kemudian meminta mereka untuk masuk kembali ke dalam rumah dan meminta agar IG menyerahkan bungkusan berisi uang yang berasal dari XSS dan MNI,” ungkap Agus. Bungkusan tersebut ternyata merupakan uang senilai Rp100 juta yang merupakan uang jasa rekomendasi untuk kuota impor gula wilayah Sumatera Barat. (ant/kox)

GEMA MA Dorong KPK Tidak Tebang Pilih JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat Generasi Muda Mathlaul Anwar mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberantas korupsi tanpa tebang pilih. “Kami mendukung KPK memberantas korupsi tanpa tebang pilih agar memberikan efek jera pada pejabat publik,” kata Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Generasi Muda Mathlaul Anwar (Gema MA) Ahmad Nawawi SSi, MM di Jakarta, Senin. Hal itu, kata dia, menjadi sikap resmi Gema MA dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I GEMA MA Tahun 2016. Pihaknya juga meminta pejabat publik yang be-

ragama Islam untuk dapat menjadi teladan dalam berpolitik dan tetap santun, bebas dari ujaran kebencian, kaya inovasi dan bebas korupsi sehingga menjadi panutan umat islam dalam berpolitik. “Kami juga meminta generasi muda yang diamanahi sebagai pejabat publik mampu menjadi lokomotif perubahan yang cepat, terarah dan bebas narkoba agar dapat menjadi role model generasi muda Indonesia,” katanya. Pihaknya sekaligus meminta para kader Gema MA di seluruh Indonesia untuk terus berkontribusi merawat Indonesia yang majemuk

dengan tetap dalam bingkai NKRI. “Tetaplah terlibat aktif mendukung setiap kebijakan Pemerintah yang pro rakyat, tetapi tetap kritis pada kebijakan yang melawan hati nurani rakyat,” katanya. Rakernas I DPP Gema MA berlangsung pada 16-18 September 2016 di Banten dengan tema “Satu abad Mathlaul Anwar berkiprah untuk bangsa”. Acara tersebut dirangkai dengan Dialog Kebangsaan GEMA MA yang menghadirkan pembicara dari Staf Khusus Kementerian Pemuda dan Olahraga Zainul Nasihin, Rektor Universitas Mathlaul Anwar Prof Dr Bambang Pranowo, dosen pas-

casarjana IPB Dr Ahmad Mukhlis Yusuf, MM dan Staf Ahli Wali Kota Tangerang Selatan. Ahmad Nawawi juga mengatakan, sebagai bagian dari elemen bangsa yang telah berusia satu abad, Mathlaul Anwar bagaikan miniatur umat Islam di Indonesia yang majemuk. Dengan demikian Mathlaul Anwar diharapkan dapat terus menampung umat Islam dari segala golongan tanpa membeda-bedakan mazhab apalagi afiliasi partai politik Islam. “DPP Gema MA siap menjadi serat perekat bangsa yang dewasa ini hampir terpecah-belah oleh politik identitas,” kata Nawawi. (ant/kox)


HUKUM & KRIMINAL

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

malutpost.co.id

Art: Mus

Malut Post • HAL. 19

Kakek 50 Tahun Remas Payudara Gadis Cantik TERNATE – Meski sudah berusia 50 tahun, Wahab: warga Kelurahan Tobololo, Ternate Utara, terbilang masih ‘naik darah’ saat melihat gadis cantik. Lihat saja, pada Jumat (16/9), Wahab bertingkah nekat. Lantaran sudah dikuasai hasratnya, Wahab tega memeluk seorang gadis cantik berusia 22 tahun. Tak sampai di situ, Wahab bahkan meremas payudara dan meraba (maaf ) kemaluannya.

Insiden tak terpuji yang dilakukan Wahab ini terjadi di gudang bagian belakang rumahnya. Masalah ini sudah ditangani Polsek Pulau Ternate. Kakek 50 tahun itu pun sudah ditahan dan diproses hukum atas tuduhan pelecehan seksual. Lalu bagaimana ceritanya Wahab bisa beraksi se nekat itu. Ceritanya bermula saat gadis cantik itu, sebut saja FK, menyambangi rumah Wahab

KDRT Mabuk dan Aniaya Istri, Suami Masuk Sel

bermaksud meminjam parang untuk membelah buah kelapa. Wahab memijamkan parangnya ke FK. Beberapa menit kemudian FK balik ke rumah Wahab untuk mengembalikan parang tersebut. Ketika itu Wahab menyuruh FK meletakkan parang tersebut di dalam gudang. Ketika FK beranjak masuk ke gudang, dengan langkah pelan, Wahab ikut dari belakang. Tanpa banyak bicara, Wahab

meraih tubuh halus FK kemudian memeluknya begitu erat. Setelah berhasil memeluk, Wahab kemudian meremas payudara FK. Tak sampai di situ saja, Wahab juga memanjangkan tangannya untuk meraih kemaluan korban. Beruntung FK yang masih muda bisa melepaskan diri kemudian berlari keluar dari gudang, sebelum Wahab bertingkah lebih jauh. FK juga

Kejati Rencana Terbitkan SPDP Waterboom mulus. Menurut Apris, tak lama lagi penyidik Kejati akan menerbitkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) untuk tersangka Burhan Abdurahman (Wali Kota Ternate, Arifin Djafar (mantan Wakil Wali Kota) dan Thamrin Alwy (mantan Asisten Pemerintahan Pemkot). Setelah SPDP diterbitkan, baru pihak Kejati memanggil dan memeriksa tiga orang tersebut sebagai tersangka. “Sementara ini dalam tahap pelajari salinan putusan. SPDP akan dikeluarkan dan ketiganya diperiksa,”jelas Kasi Penkum pada Malut Post, Senin (19/9). Selain itu, sebagai juru bicara Kejati, Apris menjawab wacana yang berkembangan beberapa hari terakhir soal rencana kasus waterboom digiring ke perdata. Dia menegaskan, waterboom adalah kasus pidana, bukan perdata. “Masalah pidana dan perdata itu sudah selesai, jadi tidak perlu dibahas lagi. Kasus ini jelas-jelas pidana,”tegasnya mengakhiri. (tr-02/lex)

Tiga Nama Akan Diperiksa Sebagai Tersangka Editor : Irman Saleh Peliput : M. Noval Kasman

MAPOLSEK Ternate Selatan

TERNATE – Rosita M. Nur, warga Kelurahan Bastiong Karance, Ternate Selatan, sepertinya sudah tidak menahan rasa sakit setelah berulang-ulang kali dianiaya suaminya, Hindra Paputungan. Selama menikah dua tahun terakhir, Hindra sering ringan tangan. Ia menganiaya istrinya ketika muncul masalah. Terakhir, Rosita dianiaya pada Senin (19/9). Karena sudah tak tahan, ia akhirnya bertandang ke Mapolsek Ternate Selatan, kemudian membuat laporan resmi. “Suami saya pulang ke rumah sudah dalam kondisi mabuk. Entah ada apa, dia (suami) langsung pukul saya. Bibir saya sobek dan wajah saya bengkak,”cerita Rosita sambil menunjukan luka ke polisi. Tak hanya itu, Rosita juga menujukan bebas luka di perutnya karena dianiaya suaminya beberapa waktu lalu. Rosita ingin polisi menahan suaminya hanya sekadar diberi pembinaan agar tidak mengulangi lagi perbuatannya. Setelah mendapat laporan korban, polisi kemudian menjemput pelaku dan dikurung ke sel tahanan. “Suaminya sudah kami tahan. Korban hanya ingin diberi pembinaan saja,”jelas anggota Jaga Polsek Ternate Selatan, Brigpol M. Rizal.(mg-03/lex)

sempat berteriak. Korban kemudian melaporkan tingkah buruk Wahab itu ke keluarnya dan selanjutnya dilaporkan ke Polsek. “Keluarga dua pihak bertemu untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Kami hanya bisa memediasi saja kalau kedua pihak ingin selesaikan dengan cara begitu,”kata Kapolsek Pulau Ternate, Iptu Hamid Yama.(mg-03/lex)

TERNATE – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut memberikan sinyal bahwa pihaknya akan menindaklanjuti putusan peninjauan kembali (PK) Mahkamah Agung (MA) terkait kasus korupsi anggaran Rp 3,9 miliar untuk pembebasan lahan Waterboom tahun 2012 lalu. Kasi Penkum Kejati, Apris Lingua mengatakan, salinan putusan PK Waterboom, sementara ini dipelajari. Maksud dipelajari itu bukan untuk menetukan kearah pidana atau perdata, tapi untuk mendudukan konteks masalah, agar proses pidana selanjutnya berjalan

Apris Lingua

MIRAS Intelmob Sita 309 Botol Miras

SWEEPING: Suasana kegiatan tilang di Ternate belum lama ini.

MIRAS: barang bukti captikus dan bir saat diamankan di Mapolres Ternate, Senin (19/9) dini hari.

TERNATE – Peredaran minuman keras (miras) di Kota Ternate tak terbendung lagi. Betapa tidak, unit Opsnal Intelmob Polda Malut kembali menggagalkan aksi penyelundupan miras jenis captikus sebanyak 285 kantong plastik dan minuman jenis bir sebanyak 24 kaleng, Senin (19/9) dini hari sekitar pukul 02.30 wit. Penangkapan miras tersebut berawal dari laporan masyarakat bahwa ada sebuah perahu kecil yang menyelundupkan miras captikus dan bir dari Sidangoli menuju Ternate, dan akan berlabuh di jembatan Daulasi Kelurahan Dufa-Dufa. Polisi yang mendapat informasi tersebut langsung melakukan pantauan di lokasi tersebut. Alhasil, Polisi berhasil mengamankan barang bukti miras serta pemilik barang tersebut bernama Erna Harnan (42) dan dua kurirnya. Mereka yakni Ridwan Yunus (35) dan Hamza Tuje (26). Ketiga pelaku dan barang bukti langsung digiring ke pos Brimob. Kepada anggota Intelmob, Erna, pemilik barang mengaku dirinya telah menjalani bisnis tersebut kurang lebih satu tahun. “Miras ini saya beli dari Sidangoli dengan harga Rp 30 ribu dan rencananya akan dijual di Ternate dengan harga Rp 50 ribu per kantong,” tuturnya saat diamankan, kemarin. Barang bukti miras dan bir serta pemiliknya langsung digiring oleh anggota Intelmob Polda Malut ke Mapolres Ternate untuk ditindaklanjuti. (tr-04/jfr).

Knalpot Racing Akan Di-sweeping TERNATE – Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Ternate akan menertibkan knalpot racing di Ternate. Bahkan, knalpot racing yang dijual di setiap toko-pun akan disita. Ini disampaikan Kasat Lantas Polres Ternate, AKP Didik Suhartanto pada Malut Post, Senin (19/9). Menurutnya, langkah yang mereka ambil itu untuk mengurangi gangguan ketertiban umum

berlalulintas. Selain itu, pelarangan tersebut juga untuk mengurangi tingkat kecelakaan lalulintas di Kota Ternate. “Knalpot racing ini selain menganggu warga sekitar, juga akan mamacu adrenalin pengendara untuk lebih mengencangkan laju kedaraan. Karena bunyi knalpot racing ini sangat besar dan enak didengar jadi itu jadi faktor banyak pengendara yang naikkan kecepatan laju

Umar Minta Polres Serius TERNATE – Umar G, korban penganiayaan di SPBU Kelurahan Maliaro, Ternate Tengah, meminta Polres Ternate seriusi laporannya. Laporan Umar terkait dengan penganiayaan terhadapnya pada 16 Juli 2016. ia dianiaya seorang pria saat antrian pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM). Ia berharap Polres Ternate menserisi kasus tersebut sehingga ada efek jera. Kasat Reskrim Polres Ternate AKP Moch Arinta Fauzi mengatakan, kasus tersebut masih diproses. Penyidik sementara memeriksa para saksi dan mengumpulkan bukti lainnya. “Kasus ini kami belum gelar perkara, makanya siapa tersangkanya kami belum tetapkan,”katanya pada Malut Post, Senin (19/9).

Sudah 10 saksi diperiksa, termasuk security dan pemilik SPBU dan korban serta terlapor dalam kasus penganiayaan tersebut. “Semoga dalam waktu dekat kami lakukan gelar perkara untuk menetapkan tersangka,”janji Kasat Reskrim Polres Ternate. Sekedar diketahui, insiden penganiayaan yang terjadi pada 16 Juli 2016 lalu itu bermula dari antrian pengisian BBM. Awalnya, Umar G sedang mengisi BBM menggunakan jiregen. Tiba-tiba dari belakang Umar, datang Raf Sudin. Raf berusaha menggeser posisi Umar. Keduanya kemudian terlibat cekcok. Tak hanya cekcok, Raf dan Umar juga adu jotos. Tak terima, Umar mengadu ke Polres.(tr-04/lex)

MAPOLRES Ternate

kendaraan,”ujarnya. Dalam waktu dekat dirinya bakal melayangkan surat pada pemilik toko yang menjual knalpot racing. Disentil soal motor hasil tilang yang dianggap tidak dirawat, Kasat mengatakan, pihaknya kekurangan tempat penampungan barang bukti motor hasil tilang. “Tempat penampungan barang bukti kami sudah penuh jadi motor yang kami tilang itu terbiar di lapangan tennis Polres Ternate, tapi barangbarangnya tidak akan ada yang hilang karena kami pasang CCTV di lapangan,”kata Didik.(tr-04/lex)


JURNALISME WARGA

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

malutpost.co.id

Art: Adhie

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung Suku, Agama Ras dan Antargolongan (SARA).

Malut Post • HAL. 20

Silaturahmi Kompi dan Wartawan

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id

LAGA persahabatan tim sepakbola Wartawan dan tim Kompi Senapan A, tersaji di lapangan Kompi, Sabtu pekan kemarin. Skor akhir dalam persahaban itu 4-1 untuk tim Kompi. “Ini olahraga rutin antara wartawan dan TNI. Maksud olahraga ini agar TNI dan wartawan tetap menjaga hubungan baik,”jelas Danki Lettu (Inf ) Ruslan Buton. Kegiatan seperti ini sudah dilakukan beberapa tahun lalu. Laga persahabatan selalu digelar di lapangan Kompi. Sebagai tuan rumah, personel TNI menyambut tim wartawan dengan baik. “Sekali lagi, kita harus terus menjalin hubungan baik, salah satunya melalui olahraga,”tambah Ruslan.

Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Pengirim: GUNAWAN, Warga Ternate

SILATURAHMI: Foto bersama tim sepakbola tim wartawan (jongkok) dan tim Kompi.

Ilmu dan Amal Para Siswa Dilakukan Setiap Jumat DALAM rangka proses pembiasaan dan pengembangan diri secara dini terhadap pelaksanaan ibadah dan peningkatan kompetensi diri siswa maka Madrasah Ibtidaiyah (MI) AlMa’arif 2 Fitu Kota Ternate melaksakan Salat Dhuha dan zikir berjamaah dilanjutkan dengan bacaan doa-doa, hafalan ayat-ayat pendek, pidato, dan pembacaan puisi bagi semua siswa bertempat di halaman MI Al-Ma’arif 2 Fitu Ternate. Kegiatan ini dilaksanakan setiap Jumat dimulai dari pukul 07.00-08.30 WIT, di bawah bimbingan guru-guru agama dan guru kelas lainnya yang dipantau langsung oleh Pengawas

PRESTASI: Kegiatan zikir di halaman MI Al-Maarif 2 Fitu Kota Ternate.

Madrasah Kemenag Kota Ternate Ridwan Husain S.Ag, M.S.I. Kepala madrasah Jamal M. Laher S.Pd pada kesempatan itu menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin setiap hari Jumat dengan tujuan untuk meningkatkan keyakinan dan keimanan kepada Allah SW T, dengan memperkenalkan kepada siswa tentang amalan-amalan dalam salat dan ibadah lainnya yang secara teori telah diperoleh dalam proses belajar mengajar di kelas. Pengirim: NURHAMSAH MNUTAHAR S.PDI

Tentang KNTC

KOMUNITAS: Tim KNTC berpose saat berada di depan Pelabuhan Buli.

KAWASAKI Ninja Ternate Club (KNTC) dideklarasikan pada 16 Juli 2013. Gubernur Maluku Utara kala itu, Thaib Armayn, yang meresmikan langsung komunitas yang saat ini beranggotakan lebih dari 60 pecinta Kawasaki ini. Sesuai namanya, anggota KNTC adalah mereka yang memiliki hobi yang berhubungan dengan Kawasaki Ninja. Roslan Kaicili, pendiri KNTC menuturkan, komunitas ini sebenarnya sudah lama eksis. Namun untuk mendeklarasikannya sebagai komunitas Kawasaki resmi, ada

beberapa syarat dan ketentuan dari Kawasaki Nasional Indonesia (KNI) yang harus dipenuhi. ”Ide pembentukan komunitas ini berawal dari teman saya, yang saat itu memiliki motor Kawasaki. Kami kemudian mengambil inisiatif untuk membentuk suatu komunitas khusus motor Kawasaki saja. Waktu itu tahun 2011. Kami baru berlima jumlahnya,” tuturnya. Pengirim: YAHYA, Warga Ternate

PASAR: Ikan jenis cakalang yang dijejerkan oleh penjualnya.

Aktivitas Pasar Higienis Lancar AKTIVITAS di Pasar Higienis lancar. Meski begitu, harga ikan naik. Jenis ikan yang harganya naik adalah Cakalang. Jenis Cakalang ukuran kecil yang sebelumnya (satu pekan lalu) Rp 20 ribu per ekor, kini

naik Rp 40 ribu. Selain itu, beberapa jenis ikan lainnya juga naik harga. Meski demikian, Pasar Higienis tetap ramai. Keramaian pasar tersebut nampak dari pagi hingga sore hari. Trasnaksi

jual beli ikan antara pembeli dan penjual lancar-lancar saja. Pengirim: MASRI, Warga Ternate Tengah


SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

SELEBRITA

Malut Post • HAL. 21

malutpost.co.id

Art: ATU

Paul Walker Kembali di Fast and Furious 8? JELANG dirilisnya film Fast and Furious 8 Desember mendatang, karakter Paul Walker disebut-sebut akan kembali dihadirkan. Karakter Paul akan diperankan kembali oleh saudara laki-lakinya, Caleb Walker. “Saya ditelepon oleh Vin Diesel selama satu jam. Kami membahas soal film itu. Ada kemungkinan karakter Paul kembali hadir,” kata Caleb Walker, dilansir dari Aceswhobiz, Minggu (18/9). Lalu apa alasan karakter Paul kembali dihadirkan? “Ini dilakukan agar Paul benarbenar selalu hadir di antara penggemarnya.

Universal ingin menghormati Paul dan keluarga kami,” jelasnya. Seperti diketahui, Paul Walker meninggal akibat sebuah kecelakaan mobil pada November 2013 lalu. Sementara Caleb tampil menggantikan peran sang kakak dalam Film Furious 7. Seri kedelapan Fast and Furious masih akan dibintangi Vin Diesel, Michelle Rodriguez. Keudian Tyrese Gibson, Charlize Theron, Dwayne Johnson, Elsa Pataky, Ludacris, Jason Statham, Nathalie Emmanuel, Helen Mirren dan Kurt Russell. (jpnn)

PAUL Walker

The Rain, Cerita Kisah di Balik Lagu

Julia Perez Iri Lihat Gilang Dirga Nikah TADI malam, Gilang Dirga sudah resmi menikah dengan sang kekasih. Salah satu tamu yang datang dalam resepsi pernikahan Gilang adalah Jupe. Apa perasaan Jupe saat melihat Gilang bersanding di pelaminan? “Saya ngiri jujur, sedih sih nggak tapi ngiri iya,” kata Jupe saat ditemui di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarat Utara, Minggu (18/9/2016). Bukan hanya iri saat melihat Gilang dan sang kekasih bersanding di pelaminan, Jupe juga sangat terkesima saat mengetahui Gilang menciptakan lagu untuk sang istri. Baginya meski lirik yang diciptakan Gilang sangat sederhana, namun hal tersebut termasuk

JULIA Perez

sesuatu yang sangat romantis. “Memang Gilang begitu, dia sangat menghormati perempuan banget. Jadi nggak hanya Adiezty saja. Temantemannya cewek kalau syuting kadang pakai gaun panjang, sama Gilang suka dipegangin. Dia itu banget benar-benar gentleman,” sambungnya lagi. Lantas apakah Jupe memiliki keinginan untuk menikah lagi saat melihat temannya menikah? “Bukan lagi (mau nikah), saya sambil ngeliatin waduh enak banget ya, pengen banget ngerasain momen jadi raja dan ratu semalam. Dan mengingat enak loh rasanya mencintai dan saling mencintai,” jawab Jupe tersenyum.(dth)

THE Rain

SETELAH lama tak muncul di dunia musik, The Rain sukses mencuri hati para penikmat musik, khususnya kawula muda, lewat hit single miliknya yang berjudul Terlatih Patah Hati. Tapi, siapa sangka kalau ternyata perjalanan lagu yang menjadi kunci melejitnya nama The Rain saat ini pernah mengalami hambatan? “Waktu nawarin Terlatih Patah Hati, kita nawarin temen-temen label dan katanya kok nyeleneh. Ya udah berarti belum jodoh. Akhirnya kita rilis sendiri dan diluar dugaan kita bisa keliling Indonesia lagi,” ujar Indra saat ditemui di jumpa pers rilis album JABAT ERAT dengan single baru Berkunjung Ke Kotamu di kawasan Mahakam, Jakarta Selatan, Rabu (15/9). Dikemas dengan aransemen yang sederhana, nyatanya setiap nada yang ada berhasil membungkus tema cinta dalam lirik yang jujur secara pas. Indra dan Ipul kemudian menjelaskan kalau lagu ini diawali atas rasa jenuh mereka dengan lagu galau yang terus diproduksi untuk melengkapi kesedihan banyak orang-orang. “Lagu itu kita bikin karena bosen disuguhin lagu ketika orang sedih malah tambah didengarkan lagu sedih. Ternyata itu berhasil menyentuh banyak orang, toh lagu itu gak menertawakan orang. Kalau Terlatih Patah Hati ketawain diri sendiri. Hidup selagi bisa ditertawakan, kenapa harus diratapi tapi bukan menganggap remeh juga,” lanjut Indra. “Jadi (lagu ini) untuk orang yang berjuang di keseharian. Jadi lagu ini buat mereka yang berjuang setiap harinya di kerasnya kehidupan,” tambah Ipul. Sedangkan mengenai album sendiri, Indra menjelaskan kalau mereka memutuskan untuk meretas 3 single utama The Rain secara independen sebelum bekerja sama dengan label untuk proses produksi. Indra juga tidak menepis kalau waktu 4 tahun memang jarak yang cukup lama sejak The Rain terakhir merilis album sebelumnya. Namun, semua itu dilakukan dengan alasan tersendiri. “Jeda antar album emang 4 tahun. Kita terakhir rilis tahun 2012 dan itu terakhir gabung dengan major label. Akhirnya kita putuskan menjalankan dengan indie dan kita merasa sangat kompak. Walaupun kita bikin produksi sendiri, kita juga gandeng GP Records untuk distribusi karena partnership sangat berguna. Daripada paksa semua sendiri karena era Do It Yourself itu udah berakhir. Sekarang ini Do It Together. Kita pikir setelah rilis trilogi dengan label sendiri dan partnership, sudah saatnya ketiga single ini ada rumahnya. Akhirnya kita gelar lah produksi, kita bikin 3,5 tahun, lama banget karena dicicil. Akhirnya jadi, kita semua yang kerjain dan Alhamdulillah kita produksi 1000 dan habis pre-order,” pungkasnya. (kpc)

Red Hot Priyanka di Emmy Awards Menarik Perhatian PRIYANKA Chopra menarik perhatian saat melangkah di karpet merah Emmy Awards 2016. Aktris berusia 34 tahun itu tampil menawan dengan gaun merah. Bintang ‘Quantico’ tersebut sengaja membiarkan rambutnya terikat rapi untuk semakin menonjolkan gaun merah cantik yang dikenakannya. Bibir berwarna senada dan sepatu milik Brian Atwood semakin menyempurnakan penampilan Priyanka. Priyanka juga sudah mengungkap gaya berpakaiannya melalui akun Insagram. “Siap untuk pergi ke #emmyswithpc,” tulisnya pada caption video. Rencananya, Priyanka nanti akan membacakan salah satu nominasi di atas panggung. Emmy Awards 2016 saat ini masih berlangsung. Ajang penghargaan untuk insan televisi tersebut digelar di Microsoft Theater, Los Angeles pada Minggu (18/9) waktu setempat. (dth) PRIYANKA Chopra

Nadine Bertemu Gatot Brajamusti Hanya Saat Syuting NADINE Chandrawinata terlibat dalam film ‘Azrax’ milik Gatot Brajamusti. Garagara itu, Nadine pun diperiksa oleh Polda Metro Jaya. Nadine dijadikan sebagai saksi atas kepemilikan senjata api Gatot. Sebab, Gatot mengaku senjata tersebut hanya dipakai

untuk keperluan syuting film itu saja. Di film yang menceritakan tentang perdagangan manusia itu, Nadine berperan sebagai seorang wartawati bernama Fanny. Selain urusan syuting, ia mengaku tak terlibat apapun dengan Gatot. “Saya hanya ketemu Gatot dalam film, di sebelum dan sesudah film nggak pernah ketemu. Pada saat istirahat, saya balik dan ketemu cuma pada saat scene saja,” ungkapnya usai bersaksi di Polda, Senin (19/9). Selama syuting, ia mengaku hanya mendapatkan dua adegan saja tanpa terlibat adegan aksi. Nadine menekankan, ia tidak terlibat di Padepokan Brajamusti. “Saya nggak tahu Gatot di padepokan,” ujarnya. (dth)

NADINE Chandrawinata


• HAL. 22

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

Mengawal Suara Rakyat Maluku Utara PENGARAH: Syahrani Somadayo, Buchari Mahmud, Kasman Tan, Safri Awal, Pudja Sutamat

PENANGGUNG JAWAB: Drs. H. Manaf Surabaya, M.Si. PEMIMPIN REDAKSI: Syamsul Bachri Assagaf REDAKTUR PELAKSANA: Taslim Koda

SAFRI AWAL,S.Pd

STAF REDAKSI: M. Rustam Bopeng, Nurmala Hamid, Adiyani A. Dero, Zaida Daud, Abdul Alim M. Saleh FOTOGRAFER: Irfan Hi. Hanafi

Alamat Redaksi: KPU Provinsi Maluku Utara, Jalan Pahlawan Revolusi No. 1, Kota Ternate. Telpon 0921-3125957 Website: www.kpu-malutprov.go.id, Email Redaksi: kabarkpumalut@gmail.com

Kini, Malut Punya Rumah Pintar Pemilu TERNATE, KPU Malut - Ba’da Ashar, tepat pukul 16.00 Waktu Indonesia Timur. Hentakan tifa berirama energik mengiringi sejumlah pemuda berseragam ala hulu balang perang Kesultanan Ternate. Tarian Soya-Soya yang dipertunjukkan North Community ArtMollucas, itu, mewarnai peresmian Rumah Pintar Pemilu (RPP) Komisi Pemilihan Umum (KPU) di bilangan Jalan Pahlawan Revolusi, Kota Ternate, Jum’at (9/9) lalu. Arief Budiman, Komisioner KPU Republik Indonesia (RI), menjadi utusan dari pusat untuk meresmikan Rumah Pintar di Sekretariat KPU Provinsi Maluku Utara (Malut) itu. Seremoni peresmian yang dipusatkan di halaman Kantor KPU Provinsi Malut itu tampak dihadiri Hasbi Pora, Asisten I Tata Praja Sekretariat Gubernur Malut, yang mewakili Gubernur Malut, M. Tauhid Soleman, Sekretaris Kota Ternate, yang mewakili Wali Kota Ternate, pelajar SMA, mahasiswa, kelompok perempuan serta seluruh jajaran KPU yang ada di Malut. Arief Budiman meresmikan RPP KPU Provinsi Malut dengan menabuh gong. Setelah itu, Arief Budiman yang didampingi Ketua KPU Provinsi Malut, Syahrani Somadayo, berikut seluruh jajaran KPU serta

Salam Redaksi

LAUNCHING PILKADA

hadirin, menyambangi RPP yang baru diresmikan tersebut di lantai 2. Perlu diketahui, RPP merupakan wadah edukasi tentang demokrasi yang setidaknya sangat efektif khususnya bagi kaum pelajar serta masyarakat pada umumnya. “Semoga Rumah Pintar Pemilu dimanfaatkan sebaik mungkin oleh mahasiswa, pelajar SMA maupun SMP,” kata Arief Budiman, sembari menambahkan agar RPP harus gencar disosialisasikan untuk menarik animo masyarakat untuk berkunjung. “Dengan begitu RPP bisa menjadikan siapapun paham tentang Pemilu pada proses kenegaraan kita. Itulah tujuan rumah pintar pemilu,” ujarnya. Senada dengan Arief Budiman, Asisten I Sekretariat Gubernur Malut, Hasbi Pora, menyatakan RPP merupakan wadah bagi para pemilih pemula untuk belajar tentang penyelenggaraan Pemilu. “Serta bagaimana mereka (pemilih pemula-Red) belajar tentang demokrasi yang baik,” kata Hasbi Pora. Pada kesempatan yang sama, PPID KPU Kabupaten dan Kota se-Maluku Utara diresmikan sekaligus. Arief Budiman menyerahkan langsung plakat tanda peresmian kepada masing-masing Ketua KPU Kabupaten dan Kota. (Hupmas/KPU Malut)

PERESMIAN: Arief Budiman pukul gong peresmian Rumah Pintar Pemilu

E-KTP dan SK Sebagai Basis Pemutakhiran Data Pemilih

Oleh

SYAHRANI SOMADAYO Ketua KPU Maluku Utara

KPU Kabupaten Pulau Morotai telah me-launching tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang secara resmi diluncurkan oleh Anggota KPU Republik Indonesia Bapak Arief Budiman. Ini berarti bahwa KPU Kabupaten Pulau Morotai telah mengumumkan kepada masyarakat luas bahwa tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pulau Morotai telah digelar. Seperti biasanya setiap tahapan pelaksanaan Pemilu diumumkan lewat sebuah event yang dinamakan Launching Pilkada. Launching sendiri dimaksudkan untuk mengumumkan kepada masyaraat bahwa sekarang ada tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang sementara berlangsung sehingga dibutuhkan perhatian dan partisipasi aktif dari masyarakat. Lalu apakah kalau Launching belum dilakukan, seperti KPU Kabupaten Halmahera Tengah, maka tahapan belum jalan? Tentu tidak. Tentunya dengan melihat tahapan pemutakhiran data pemilih yang sedang berlangsung sekarang, dimana setiap anggota Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) akan terjun langsung ke rumah-rumah penduduk untuk melakukan pencocokan dan penelitian atau coklit, kemudian melihat esensi dari tujuan sebuah event launching dimana masyarakat diharapkan mengetahui bahwa tahapan pemilihan sudah berjalan. Maka apa yang dilakukan oleh PPDP dan PPS di setiap Desa merupakan gerakan yang sangat massif, dan secara tidak langsung telah memberitahukan kepada masyarakat bahwa tahapan Pemilihan sudah mulai berjalan. Apalagi setiap rumah yang dikunjungi sekaligus dititipi bahan-bahan sosialisasi. Jadi, tahapan tidak selalu bergantung kepada event launching. Walaupun begitu, untuk menyesuaikan dengan kebiasaan dan kebutuhan masyarakat sekarang yang haus akan kegiatan yang bersifat menghibur, maka tidak salah juga kalau event-event launching seperti ini dapat memberikan semangat kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam setiap proses tahapan pelaksanaan Pilkada. Apalagi dalam acara launching ada ajakan dari para tokoh masyarakat yang selama ini menjadi panutan. Semoga tahapan pemilihan kepala daerah yang telah berjalan di Kabupaten Pulau Morotai dan Kabupaten Halmahera Tengah, baik yang telah launching maupun belum launching, mendapat perhatian dan partisipasi yang aktif dari masyarakat pada setiap tahapan. Dan, mudah-mudahan berjalan dengan aman dan lancar. (*)

Suasana bimtek daftar pemilih Halteng

WEDA, KPU Malut- Demi menghasilkan data pemilih berkualitas, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara terjun langsung melakukan supervisi dan moni-

toring ke dua kabupaten yang menyelenggarakan pemilihan kepala daerah tahun 2017 (5/9). Yakni Kabupaten Pulau Morotai dan Halmahera Tengah.

Selain supervisi dan monitoring, Komisioner KPU Malut juga memberikan bimbingan teknis terkait pembaruan data pemilih bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Untuk Kabupaten Halmahera Tengah, komisioner Buchari Mahmud memberikan bimtek di Kecamatan Weda Selatan, dan Pudja Sutamat di Weda Tengah. Dan dilanjutkan secara bersama bimtek terakhir di Kecamatan Weda. Sementara itu, Ketua KPU Maluku Utara, Syahrani Somadayo dan Safri Awal memberikan bimbingan teknis di Kabupaten Pulau Morotai. Sebagaimana termuat dalam Peraturan KPU Nomor 7 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 3

tahun 2016 tentang Tahapan Program dan Jadwal, masa pemutakhiran berlangsung mulai 8 September hingga 7 Oktober 2016. Petugas pemutakhiran diharapkan bekerja maksimal dari pintu ke pintu agar tidak ada yang terlewatkan dalam pencocokan dan penelitian di lapangan. Jika petugas menemui masalah di lapangan terkait dengan identitas kependudukan calon pemilih, PPDP berkoordinasi dengan PPS setempat. Basis identitas kependudukan sebagai syarat sebagai pemilih adalah KTP elektronik atau Surat Keterangan (SK) dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Sementara Kartu Keluarga digunakan untuk memasukkan data nomor KK dan untuk melihat riwayat kependudukannya dalam keluarga. Sekaligus mencocokkan nama yang ada dalam KTP. (Hupmas/KPU Malut)

KPU Launching Pilkada Pulau Morotai MOROTAI, KPU Malut – Di pagi itu, lamat-lamat terdengar suara anakanak membahana dalam sebuah irama musik tradisional. Dari kejauhan tampak kerumunan orang tengah berjejeran di landasan pacu bandara. Warga setempat hadir menyaksikan tarian cakalele yang dipentaskan siswa Sekolah Dasar (SD) secara terbuka di Bandara Pitu, Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara (Malut), Kamis (8/9) lalu. Cakalele mengiringi penyambutan kehadiran rombongan launching Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pulau Morotai tahun 2017. Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI), Arief Budiman dan Ketua KPU Provinsi Malut, Syahrani Somadayo beserta jajarannya, disambut meriah. Mereka mendapat penghormatan pula dari tetua adat setempat dengan ritual ‘cuci kaki’ yang dilangsungkan tatkala mereka menapakkan kaki di bumi Morotai. Ketua KPU Kabupaten Pulau Morotai, Saima Nuang, menyambut baik kegiatan launching Pilkada Kabupaten Pulau Morotai tersebut. Menurutnya, Pilkada Morotai merupakan agenda nasional yang tentunya harus mendapat

perhatian dari semua pihak. Untuk itu, lanjut Saima, walau sejumlah tahapan telah dilalui dengan sukses, namun, tak berarti pihaknya lantas surut dalam bekerja. “Kami selalu fokus dalam pekerjaan dengan satu tujuan, yakni mewujudkan Pilkada yang adil dan berintegritas sesuai amanat UndangUndang,” tukas Saima. Sementara itu, Ketua KPU Syahrani Somadayo, mengatakan, Pilkada adalah satu-satunya cara untuk melakukan proses pergantian kepemimpinan di daerah, rakyat berkesempatan menentukan pemimpinnya. “Maka dengan kegiatan launching Pilkada Morotai, menandakan Pilkada telah dimulai,” tegas Syahrani Sumadayo. Selain itu, Syahrani mengajak warga setempat agar tak menyia-nyiakan hak pilihnya. Karena, kata dia, hak pilih patut digunakan. “Pilihan boleh beda, tapi menggunakan hak pilih jauh lebih penting untuk menentukan pemimpin daerah,” ucap Syahrani Sumadayo, sambil menambahkan bahwa saling menghormati pilihan masing-masing juga merupakan proses demokrasi yang wajib dijunjung tinggi. “Agar tercipta Pilkada yang berintegritas dan damai,” imbuhnya.

Lepas balon launching Pilkada Morotai

Tak berbeda dengan Syahrani Sumadayo, Anggota KPU RI, Arief Budiman, menegaskan agar masyarakat harus turut proaktif bersama-sama dengan pihak penyelenggara dalam proses pelaksanaan tahapan Pilkada. Tapi, ada tapinya lho. “Pro aktif tak berarti harus mengintervensi pihak penyelenggara,” tegas Arief Budiman. Arief Budiman juga mengingatkan pihak penyelenggara agar selalu mengedepankan transparansi dan independensi dalam bekerja. Karena, lanjutnya, integritas penyelenggara Pemilu di Indonesia sudah diakui. “Sistem Pemilu di Indonesia merupakan sistem Pemilu yang diakui cukup baik oleh beberapa negara di dunia. Bahkan, ada beberapa negara di AsiaTenggara yang ingin mengadopsi

Silaturahmi Anggota KPU RI dengan Panitia ad hoc Pilkada MOROTAI, Dalam agenda KPU Malut yang dibingkai denJelang Pemilihan gan tema silaturahKepala Daerah mi itu, anggota KPU (Pilkada) di KabuRI, Arief Budiman, paten Pulau Motampak sangat anrotai, Provinsi Matusias memberikan luku Utara (Malut) materi kepada KPU tahun depan, Kabupaten Pulau Morotai beserta Komisi Pemilihan Panitia Pemilihan Umum, saat ini Kecamatan (PPK), telah melakukan dan Panitia Pesejumlah agenda mungutan Suara yang merupakan (PPS). Arief Budibentuk dari proman berharap agar gram untuk meseluruh PPK dan nyukseskan pesta PPS selalu melakudemokrasi di Pu- Silaturrahmi panitia ad hoc Morotai kan monitoring pelaksanaan tahapan yang telah lau Morotai. Buktinya, KPU Provinsi Malut bersama Komis- berlangsung. “Terutama pelaksanaan pencocokan ioner KPU RI, Kamis (8/9) lalu, berkunjung ke dan penelitian daftar pemilih yang dilaksanakan Morotai sekaligus melakukan tatap muka bersama oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP),” dengan seluruh jajaran penyelenggara Pilkada jelas Arief Budiman. Selain itu, Arief Budiman juga mewanti-wanti soal setempat.

sistem pemilu kita,” tutupnya. Sementara itu, launching Pilkada Kabupaten Pulau Morotai yang dibuka di Lapangan Bangsaha, ditutup di Lapangan MTQ. Usai senam massal, langit di atas Lapangan Bangsaha pun menjadi berwarna setelah balon-balon dilepas ke udara sebagai tanda acara launching telah dibuka (9/9). Pohon trambesi yang ditancapkan ke tanah bumi Morotai, menandakan penutupan acara launching Pilkada Kabupaten Pulau Morotai yang dihadiri oleh sekitar 500 orang itu. Tampak Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pulau Morotai, Rajak Lotar, beserta seluruh unsur Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida) turut ambil bagian dalam aksi penanaman ‘pohon demokrasi’ itu. (Hupmas/KPU Malut)

pendataan daftar pemilih yang merupakan hal krusial dalam penyelenggaraan pesta demokrasi. “Sehubungan dengan perubahan pengaturan penyusunan daftar pemilih dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, yakni KTP Elektronik (e-KTP), atau Surat Keterangan (SK) dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) merupakan syarat Warga Negara Indonesia (WNI) untuk terdaftar dalam daftar pemilih,” pungkasnya. (Hupmas/KPU Malut) Peraturan KPU Nomor 7 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan KPU Nomor 3 tahun 2016 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2017 TAHAPAN & PROGRAM Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih – Pencocokan dan Peneltian oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih Pendaftaran Pasangan Calon Pengumuman dokumen syarat Pasangan Calon di laman KPU untuk memperoleh tanggapan dan masukan masyarakat Pemeriksaan kesehatan Penyampaian hasil pemeriksaan kesehatan Penelitian syarat pencalonan untuk Pasangan Calon yang diajukan oleh Partai Politik dan Gabungan Partai Politik

JADWAL 8 September 2016 – 7 Oktober 2016 21 September 2016 – 23 September 2016 23 September 2016 – 29 September 2016 23 September 2016 – 27 September 2016 27 September 2016 – 28 September 2016 21 September 2016 – 23 September 2016

Sukseskan Pilkada Serentak Tahun 2017 Di Kabupaten Pulau Morotai Dan Kabupaten Halmahera Tengah


RAGAM

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

Malut Post • HAL. 23

malutpost.co.id

Art: rizky izzy

Angkat Telepon dengan Tangan Berbeda Pengaruhi Kekuatan Sinyal MENGGUNAKAN tangan berbeda saat membuat atau menerima panggilan telepon ternyata bisa memberikan pengaruh tersendiri. Hal itu terungkap dalam sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti dari Aalborg University. Mereka membandingkan transmisi sinyal radio pada sejumlah merek ponsel pintar. Hasil masing-masing ponsel ternyata berbeda, tergantung pada sisi mana Anda lebih sering memakainya. Sebagian ponsel lebih baik menerima sinyal saat dipakai melakukan panggilan

telepon dengan tangan kanan. Perbedaan mencolok tampak pada beberapa seri ponsel iPhone besutan Apple. Pengguna iPhone 6S yang mengangkat telepon dengan tangan kiri membuat ponsel terbatas menangkap sinyal sebesar 8,7 decibel miliwatts (dBm). Saat digunakan dengan tangan kanan, sinyal menguat hingga 15,1 dBm. Sama halnya dengan iPhone 6S Plus yang mentransmisi 18,7 dBm sinyal di tangan kanan tetapi hanya 6,5 dBm di tangan kiri. Begitu pula seri HTC Desire 626 yang lebih kuat sinyalnya jika digunakan menelepon dengan tangan kanan. Sebaliknya, beberapa smartphone lebih kuat menerima sinyal saat digunakan dengan tangan kiri. Laporan menyebutkan, kinerja komunikasi suara pada ponsel memang sangat bergantung pada sisi mana dari telepon yang paling banyak difungsikan. “Variasi kinerja untuk pengukuran layanan data masih cenderung signifikan, namun tak sebesar pada pengukuran suara,” tulis peneliti dalam laporan tersebut, dilansir dari laman Metro UK. (rol/jfr)

ES Mutiara CARA MEMBUAT

Bahan-bahan Sirup cocopandan atau frambozen, menurut selera 100 gr biji mutiara, rebus sampai masak 100 ml susu full cream atau susu rendah lemak 1 buah kelapa muda, kerok dagingnya, sisihkan air kelapa mudanya 200 gr melon, kerok dagingnya Es batu atau es serut, sesuai selera 1 bungkus agar-agar merah

1. Langkah selanjutnya masak agar-agar sesuai petunjuk dalam kemasan, dan setelah dingin dan mengeras, potong dadu. 2. Kemudian siapkan mangkuk, lalu masukkan melon, dan daging kelapa muda, ditambah biji mutiara, dan agar-agar. 3. Selanjutnya masukkan air kelapa muda, lalu tambahkan dengan sirup merah atau cocopandan dan es batu 4. Es mutiara telah siap untuk disajikan selagi masih dingin. Sumber: Resep Koki

Resep

Pertolongan Pertama Luka Bakar, Bukan dengan Odol

RISIKO seorang juru masak termasuk ibu yang rutin memasak didapur adalah terkena luka bakar. Entah karena cipratan minyak ataupun api dari kompor. Atau lebih parahnya bisa karena tabung gas meledak. Menurut Ketua Bidang Diklat dari Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI), Dr Wishnu Pramudito DP, SpB, luka yang paling kejam adalah luka bakar. Karena proses penyembuhannya cukup lama. Luka bakar ini harus dilihat seberapa luas dan seberapa dalam luka bakarnya. Kalau kedalamannya, lanjutnya, ada tiga derajat, satu, dua dan tiga. Derajat satu hanya kemerahan karena hanya mengenai permukaan kulit. Ini terjadi saat orang terkena sinar matahari atau sering berjemur. Sedangkan derajat dua adalah yang

paling sakit dan tidak nyaman. Ini karena setengah bagian kulit yang terkena, daerah tempat sensorik. Sementara luka bakar dalam derajat tiga dan empat, dimana kulit sudah hangus, sudah tidak berasa sakit karena sudah lebih dalam, sensoriknya sudah hilang. “Kalau hanya permukaan, kalau derajat satu sembuh sendiri, nah kalau derajat dua harus dilihat, luka bakar fungsi kulit hilang karena permukaan hilang,” ujarnya dalam Media Workshop Siap P3K Bersama #SiagaHansaplast, di Jakarta. Salah satu fungsi kulit adalah melindungi 60 persen cairan di dalam tubuh. Kalau luka bakarnya terbuka dan luas, mau tidak mau harus dibawa kerumah sakit. Indikasi pasien luka bakar dirawat kalau pasien

alami luka bakar derajat dua dan kemungkinan kehilangan ciaran. Lukanya sekitar 20 persen. Kalau lukanya hanya satu sampai lima persen, ini hanya dibersihkan biasa saja. Tutup luka dengan dengan kassa lembab atau bisa juga tutup luka dengan plastik untuk makanan sampai terjadi epitelisasi (bentuk jaringan baru) sekitar lima sampai sepuluh hari kalau merahnya sudah kusam berarti sudah menutup kulit, buka dan ganti kalau kotor. Tapi yang paling penting saat luka bakar terjadi, jangan diberikan apa-apa, misalnya odol atau pasta gigi, mentega, kecap atau lainnya. Karena ini tidak akan membantu penyembuhan luka bakar, malah justru bisa membuatnya infeksi. “Kalau sudah pakai odol, mentega atau kecap, akhirnya pasien masuk rumah sakit operasi karena odol dan lainnya harus dibersihkan. Karena tidak bisa dibersihkan dengan cairan biasa. Kalau tidak virus atau kuman malah masuk diluka. Tadinya niat baik mau menyembuhkan luka bakar, justru malah menjerumuskan,” ujarnya. Ketika pertama kali orang terkena luka bakar, siram luka bakar dengan air mengalir, agar panasnya ikut terbawa dan menghentikan pembakaran. Dan residu diharapkan bisa hilang. Setelah itu bisa dirawat dirumah. Bisa dicuci dengan sabun bayi karena pH-nya netral tidal menimbulkan nyeri. Tapi jangan digosok saat dikeringkan. Cukup ditotol saja. Kemudian lukanya tutup kembali. (rol/jfr)

Waspada, Terlalu Banyak Tidur Buruk untuk Kulit TIDUR yang cukup baik dan penting bagi kesehatan siapapun. Tidur itu semacam obat yang bisa memperbaiki tubuh dan tetap menyehatkan serta membuat fungsi lainnya berjalan baik. Lalu apa jadinya jika kita terlalu banyak tidur karena merasa terlalu lelah? Seperti dikutip laman boldsky, Ahad (18/9), kekurangan maupun kelebihan tidur ternyata sama-sama tidak bagus untuk kesehatan. Ketika kelebihan tidur, penuaan kulit bisa terjadi karena ketida-

kseimbangan hormon. Orang-orang yang mengalami ini akan cenderung mudah cemas, depresi dan lelah. Diabetes tipe dua juga dapat dialami karena terlalu banyak tidur bisa meningkatkan kadar gula darah. Otak juga tidak mampu berfungsi dengan baik. Anda akan kesulitan berkonsentrasi sehingga mempengaruhi aktivitas Anda. Tidur terlalu berlebihan dapat membuat otak Anda lebih tua dua tahun. Tidur berlebihan juga akan berefek

negatif pada jantung. Risiko penyakit jantung pada diri Anda akan semakin besar. Bahkan, pada akhirnya berat badan Anda akan semaki bertambah. Gaya hidup sehat yang Anda impikan akan berakhir jika terlalu banyak tidur. Selain obesitas, penelitian juga membuktikan, mereka yang tidurnya terlalu berlebihan akan meninggal lebih cepat dari pada umumnya. Sebab, terlalu banyak tidur menyebabkan peradangan otak, diabetes dan jantung. (rol/jfr)

Masih Punya Wajah Berjerawat? Baca 7 Tips ini Dulu Guys SETIAP orang tentu ingin memiliki wajah yang bersih dan bebas dari berbagai permasalahan kulit seperti jerawat, komedo dan masalah pada kulit wajah lainnya. Bila tidak dilakukan langkah pencegahan, bisa saja jerawat timbul dari faktor aktivitas, stres dan konsumsi makanan yang dilakukan sehari-hari, sehingga memicu munculnya jerawat yang bisa merusak penampilan wajah Anda. Kulit wajah perlu perawatan yang baik dan hati-hati agar, tidak timbul jerawat. Salah satu cara untuk mengurangi resiko munculnya jerawat yaitu dengan menghindari makananmakanan berminyak. Selain itu, masih banyak tips dan cara lainnya yang bisa Anda lakukan agar kulit wajah Anda bisa terhindari dari jerawat. 1. Jangan menggunakan kain lap yang sama dua kali “Anda hanya akan mentransfer bakteri kembali ke kulit Anda,” kata asisten profesor di Mount Sinai School of Medicine, Dr. Debra Jaliman, seperti dilansir laman Today, Minggu (18/9). 2. Tidur dengan sarung bantal yang bersih Kotoran, debu dan minyak dari rambut berkumpul pada sarung bantal Anda. Dan sarung bantal Anda menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri. Mengganti sarung bantal setidaknya sekali seminggu. 3. Remote TV Remote TV kaya akan bakteri yang bisa dengan mudah ditransfer ke jari-jari kemudian ke wajah Anda, sehingga beresiko timbulnya jerawat. Cuci tangan Anda setelah memegang remote TV.

4. Ngemil tengah malam Makan permen atau bahkan koktail manis sebelum tidur bisa meningkatkan kadar gula darah dan mengakibatkan peradangan seperti jerawat. Selain itu juga bisa meningkatkan tingkat energi dan memengaruhi tidur Anda. Semakin sedikit waktu tidur, semakin tubuh Anda melepaskan glukokortikoid, steroid yang bisa memperburuk jerawat. 5. Beralih ke pembersih berbasis asam salisilat seminggu sebelum masa periode Anda atau menstruasi. Lonjakan hormon seminggu sebelum periode bisa menempatkan kelenjar minyak meningkat yang mengakibatkan kulit berjerawat. Karena itu, beralih ke pembersih berbasis asam salisilat untuk membantu mengurangi kelebihan minyak. Biarkan wajah Anda selama satu menit. 6. Tidur telentang. Tidur menyamping memungkinkan minyak dari rambut Anda melakukan kontak dengan kulit yang bisa menyebabkan jerawat. Sebaliknya, kenapa Anda tidak mencoba tidur telentang dengan rambut ditarik jauh dari wajah Anda dengan menggunakan ikat kepala atau ikat rambut. Tinggikan kepala Anda dengan beberapa bantal untuk mengurangi efek mata bengkak di pagi hari dan mencegah crinkles (alias garis tidur). 7. Jangan letakan ponsel Anda di tempat tidur. Bakteri yang ditemukan pada ponsel bisa menempatkan kulit Anda pada resiko terkena jerawat, terutama di sekitar mulut dan pipi. (jpnn/jfr)


FIND MORE ON:

zetizen.com

Malut Post • HAL. 24

SELASA, 20 SEPTEMBER 2016

Bikin Semua Orang Jadi Entertainer PADA 2015 lalu, aplikasi video lipsynch Dubsmash sempat viral banget karena semua orang menggunakannya. Mulai Hugh Jackman sampai D’Kadoor dan Miguel Tan Felix dengan lagu Twerk It Like Miley-nya. Tapi, popularitas Dubsmash udah berkurang. Sekarang para penggunanya pindah ke Musical.ly yang fiturnya sepuluh kali lebih seru! Yap, aplikasi itu kali pertama dirilis pada Agustus 2014. Aplikasi tersebut bukan cuma aplikasi lipsynch biasa. Berbagai fitur seru pun dimiliki aplikasi bikinan Alex Zhu dan Luyu Jazmyne itu. Musical.ly punya fitur editing lebih lengkap seperti time machine (fitur reverse-rewind), time trap (fitur replay berulang-ulang), epic, slow motion, fast, hingga lapse. Satu lagi, kalian bisa ngemix video kalian dengan kombinasi filter lucu di aplikasi tersebut loh. Nggak heran deh penggunanya terus bertambah hingga 150 juta saat ini. Muncul sejak 2014, Musical.ly langsung menduduki 40 teratas di chart free apps App Store iOS dan hampir menyaingi dominasi YouTube dan Snapchat. Sebab, hampir 10 juta video diunggah aplikasi tersebut tiap harinya. Penggunanya juga bebas nge-share dan like video Muser yang mereka follow. ”Musical.ly bukan tentang lipsynch, ini juga sebagai media sosial yang menghibur,” kata Alex. ”Ini adalah komunitas. Muser akan tetap setia pada aplikasi ini karena ada interaksi di dalamnya,” imbuhnya. Saking viralnya, Musical.ly menghasilkan banyak musisi dadakan yang mengeksplor bakat menyanyi mereka melalui aplikasi itu loh, guys! Lihat aja Baby Ariel, Reza Oktavian, dan Naufan Raid Azka. ”Musical. ly membuat semua orang bisa menjadi entertainer,” lanjut Alex. Memanfaatkan hal itu, media musik sekelas MTV dan label Warner Music mulai menggunakan Musical.ly sebagai platform musik baru. Dengan banyaknya lagu yang di-lipsynch, para musisi makin dekat dengan fans. Bahkan, artis sekelas Ariana Grande secara eksklusif merilis cuplikan lagu barunya, Into You, di Musical.ly. Langsung deh, dalam 24 jam, 150 ribu video lipsynch lagu tersebut diunggah para Muser. Wah, keren kan! (Billboard/TechCrunch/ ren/c5/wka)

Bernyanyi dengan

usical.ly

WEITS, kamu belum hit nih kalau belum tahu Musical.ly! Soalnya, aplikasi video lipsynch tersebut udah dipakai 150 juta user sedunia loh. Hampir menyaingi y g Instagram g ((2011)) yang punya 500 juta userr dan Snapchatt (2012) yang punya 200 juta userr (Statista, 2016). (afr/c22/wka)

Top 5 lagu yang pernah di lipsynch Zetizen: #1 Don’t Let Me Down – The Chainsmoker #2 One Call Away – Charlie Puth #3 Love ve Yourselff – Justin Bieber #4 Cold Water – Major Lazer #5 No o – Meghan Trainor

Main musical.ly sekadar hiburan doang sih. Pertama buat dulu videonya, lengkap sama koreo lebih bagus. Kalo udah jadi, tinggal di-share ke akunnya. Seru aja, asyik dan bisa mengusir badmood.(*)

Trinianty Samper, 19, Universitas Khairun

Sitti Aminah Aksa, 17, SMA IT Nurul Hasan Pernah bikin video musical.ly, tapi belum pede buat di-share. Hehehe. Ikutan Ik t ttren aja, j biar bi nggak gaptek. Enaknya musical.ly, video yang disimpan bisa kita tonton lagi sewaktu-waktu kalo pas lagi butuh hiburan.(*)

Akun Musical.ly usical.ly favorit Zetizen etizen (4 tertinggi): gi): Reza Oktovian ovian 25% aid Azka 18% Naufan Raid el 10% Baby Ariel alia 8% Maria Thalia

Salma Abdul Rasyid, 17, SMAN 1 Ternate Punya dong akun musical.ly, biar sama kayak temanteman. teman. B Buk Bukan kan ikut-ikutan, ikut-ik t ikuttan, tapi tapii karena k suka suka k aja j sama akunnya. Asyiknya main musical.ly itu di tempat terbuka biar dapat pemandangannya. Kalau di tempat terbuka, selain yang nonton bisa nikmatin koreografi kita, mereka juga bisa menikmati background-nya. d Lebih seru bareng teman-teman, ramenya kerasa. Kalau videonya udah jadi saya share di musical.ly, Path atau Instagram.(*) Model : Nurain Hamisi. 18. Poltekkes Kemenkes Ternate

36% Zetizen etizen pernah ernah lipsynch lebih dari 5 lagu.

Apa yang ng bikin Musical.ly menarik? (3 tertinggi) kin koreografi 49% Bisa bikin BUSINESSINSIDER

KREATIF: Tim Musical.ly di San Francisco

dan Shanghai.

PROFIL RESPONDEN

Mengisii waktu luang 32% nya hit/update 12% List lagunya

Pendidikan SMP 15% SMA 69% Kuliah 16%

Jenis kelamin Cewek 61%

Cowok 39%

Usia 13–15 tahun 27%

16–18 tahun 60% 19–20 tahun 13%

On the Web

WEEKLY CHALLENGE SESSION 16

SCIENCE – GADGET AND APPS

FASHION – TREND

TRIK SERU BUAT HASIL MUSICAL.LY YANG KEREN

MAKE UP ALA SNAPCHAT DI NEW YORK FASHION WEEK 2016

RAMA/ZETIZEN TEAM

JUMLAH RESPONDEN 3.991 POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH SAMPAI JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN

KALAU kamu ngira gerakan di Musical.ly itu cuma perlu dibuat asal-asalan, kamu salah besar! Soalnya, banyak trik seru yang bisa kamu coba agar Musical. ly-mu jadi superkece. Penasaran? Simak langsung triknya di Zetizen.com.

FILTER Snapchat terbukti populer banget. Bahkan, filter media sosial itu sampai diusung brand Desigual di runway New York Fashion Week 2016. Waah, kayak apa ya bentuk filter Snapchat di dunia nyata?

HAI, Zetizen dari seluruh Indonesia. Beda daerah pasti punya beda kebudayaan kan? Yuk, sekarang coba kamu foto dan tuliskan kebudayaan khas di daerahmu yang pengin banget kamu lestarikan. Kenapa kamu pengin melestarikan kebudayaan tersebut dan bagaimana caranya? Ditunggu ya. Buruan upload ke Zetizen.com! Sepuluh pemenang berhak mendapatkan hadiah persembahan dari AlinskieBrothers.

GETTY IMAGES

be a good zetizen and go to new zealand! KERJA SAMA TUNTASKAN TUGAS Salma Abdul Rasyid, 17, SMAN 1 Ternate Kerja sama tim sangat diperlukan. Karena semakin banyak bantuan tenaga semakin cepat juga menyelesaikan sebuah tugas yang sedang dilakukan.(*)

BERKARYA DEMI BANGSA M Vitrizky Al Amin, 19, Universitas Khairun Pada momen hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, kita selaku pemudapemudi kebanggan bangsa perlu meneruskan cita luhur perjuangan para pendahulu kita. Caranya adalah dengan berkarya sesuai minat dan bakat masing-masing.(*)

national challenge


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.