Malut post, 21 februari 2018

Page 1

Th Malut Post

tampil terdepan

RABU, 21 FEBRUARI 2018 Art: rizky izzy

Catatan Aorta Dissection (9)

Selang Rp 500 Juta di Pembuluh Saya KEMBALI opname, saya langsung diinfus delapan botol. Dokter Mohammed Tauqeer Ahmad, ahli syaraf itu, yakin itu bisa mengatasi keluhan beratnya teng-

Oleh Dahlan Iskan

26 Maret 2003 - 26 Mare et 2017

kuk saya. Soal masih datang-perginya panas, mungkin terjadi infeksi. Di satu atau beberapa titik di sepanjang saluran darah utama saya yang tercabik-cabik

ECERAN: Rp 5.000,-

tanpa ketahuan selama 15 hari itu. Untuk memastikannya, tiap hari dilakukan pengambilan darah. Kalau pun bukan infeksi siapa tahu flu. Atau ada virus tertentu. Misalnya virus Australia yang lagi mewabah. Atau virus dari Arab Saudi. Hasil test darah itu ternyata bagus: semuanya nihil. Dilakukan juga USG. Untuk melihat seluruh saluran darah yang sudah dipasangi stent. Juga tidak ditemukan pertanda infeksi. Kesimpulan terakhir: ada pembengkakan di beberapa tempat di

sepanjang saluran yang distent. Ini wajar mengingat saat stent dipasang luka-luka akibat retasan darah sudah berumur 15 hari. Darah sudah mengalir zig-zag di antara dinding dalam dan dinding luar aorta. Setelah diberi obat untuk mengatasi pembengkaan temperatur saya stabil. Lalu boleh meninggalkan rumah sakit lagi. Sudah mulai bisa makan di restoran. Sudah bisa undang anak jenius Surabaya yang lagi di Singapura, Audry, untuk makan siang. Baca SELANG... H.8

Bawaslu Proses Wawali Tikep Diduga Langgar UU 10/2016

CHAMPIONS CH HAMPIONS FRANCO Vazquez

ALEXIS Sanchez

MUHAMMAD Sinen

TERNATE - Konstelasi politik di Maluku Utara kian menghangat dalam masa kampanye ini. Hal tersebut dipicu mulai munculnya dugaan pelanggaran kampanye. Seperti aksi Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen yang diduga mengajak aparatur sipil negara (ASN) mencoblos pasangan Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGK-YA) saat apel pagi Pemerintah Kota Tikep, Senin (19/2).

Sevillaa vvss M Manchester anchester United

Menantang Sang Mahaguru SEVILLE – Jam terbang entrenador Sevilla Vincenzo Montella di ajang Eropa, apalagi Liga Champions, jelas tak ada seujung kukunya pelatih Manchester United Jose Mourinho.

KAMIS, 22/2/18 JAM 02:45 WIB

LI VE E LIVE E 1

SCTV/BEIN SPORT 1 Stadion: Ramon Sanchez, Sevilla

Baca BAWASLU... H.8 IKRAM SALIM/MALUT POST

Baca MENANTANG.. H.8

A D V E R T O R I A L

PT Karapoto Salurkan Modal Usaha ke Nelayan Bacan

MERADANG: Setelah gagal mendapat penyelesaian dari CV Ubay Jaya Fintech, ratusan nasabah investasi yang diduga bodong beralih menyerbu Mapolsek Ternate Selatan, malam tadi (20/2)

Ratusan Nasabah Investasi Mengamuk TERNATE - Ratusan nasabah mendatangi CV Ubai Jaya Fintech yang beralamat di Kelurahan Kalumata, Ternate Selatan, malam tadi sekira pukul 22.00. Kedatangan para nasabah ke kantor yang bergerak di bidang investasi ini adalah untuk menuntut agar uang investasi mereka segera dicairkan. Berdasarkan informasi yang dihimpun Malut Post, ratusan nasabah ini mendatangi kantor CV Ubai lantaran uang yang mereka investasikan dari Januari hingga Februari belum dicairkan. Baca INVESTASI... H.8 HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

Tokoh Nasional dan Kada Jadi Jurkam AGK-YA SOFIFI - Tahapan kampanye calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara dalam pilkada serentak mulai jalan. Salah satu elemen penting dalam tahapan ini adalah keberadaan para juru kampanye. Pasangan nomor urut 3 Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGK-YA) terbilang sangat memperhatikan hal tersebut.

KARAPOTO FOR MALUT POST

PENYERAHAN MODAL: Foto bersama manajemen PT Karapoto dengan nelayan usai penyerahan bantuan modal usaha, Selasa (20/2) Selengkapnya di Halaman 11

Kakanwil: Lembaga Agama Jangan Digiring ke Politik TERNATE – Momentum Pemilihan Gubernur Maluku Utara sudah memasuki tahapan kampanye. Pada masamasa seperti ini, aktivitas politik cenderung melibatkan semua lembaga. RUSLI Libahongi

Baca AGAMA... H.8

Bawaslu Proses Wawali Tikep Keadaan ini energi abis kamuka

Tukang Kuti

Ratusan Nasabah Investasi Mengamuk Untung tara bawa balanga deng kompor gas

Baca TOKOH... H.8

Luncurkan Warta Banau, Pemkab Halbar Gandeng Malut Post TERNATE - Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy memandang penting peran media massa dalam proses pembangunan daerah. Dengan mendapatkan informasi yang benar, berimbang dan mendidik, lanjut Danny, masyarakat termotivasi untuk ikut terlibat membangun daerah. Baca WARTA... H.8

WARTA BANAU: Serah terima dokumen MoU Peluncuran Warta Banau antara Bupati Halbar Danny Missy dengan Pemimpin Redaksi Malut Post Faisal Djalaluddin. Foto lain, pose bersama Bupati, pimpinan SKPD Pemkab Halbar dan jajaran Redaksi Malut Post di Meeting Room Malut Post, kemarin (20/2). HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

Saat Warga Suku Baduy Beramai-ramai Rekam E-KTP

Tanda Tangan Cukup Garis Vertikal atau Horizontal Warga Baduy umumnya tak hafal tanggal lahir, hanya umur. Itu pun perkiraan saja. Ada yang tetap pakai nama sapaan di e-KTP, bukan nama asli dari lahir.

REKAM: Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Profesor Dr Zudan Arif Fakrulloh (kiri) saat penyerahan Dokumen Kependudukan Hasil Pendataan Penduduk bagi Masyarakat Baduy, Minggu (18/2)

Juneka Subaihul Mufid, Lebak

PARA pria warga Baduy itu duduk menunggu giliran di beranda rumah panggung kayu. Tidak banyak kata yang terucap di antara mereka. Nyaris hening. ”Mereka sabar menunggu,” ujar Parjiyo, petugas dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri. Di rumah singgah Desa Kanekes, Lebak, Banten, Senin lalu (12/2) para pria yang berpakaian serbahitam dan mengenakan lomar (pengikat kepala) tersebut tengah menunggu giliran untuk perekaman data e-KTP atau KTP elektronik. Baca E-KTP... H.11

JUNEKA/JAWAPOS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


HALTIM & HALTENG

Malut Post • HAL. 2

RABU, 21 FEBRUARI 2018

Aktivitas Pemkab Haltim Sepi JAILOLO – Aktivitas Pemerintahan Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) dua hari terakhir tampak sepi. Ini karena selain staf, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) juga memilih tidak berkantor, karena Wakil Bupati Muhdin Ma’bud dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Moh Abdu Nasar tidak berada di tempat. ”Memang ada PNS yang berkantor, tetapi

PTT Hari Ini Pendaftaran PTT Umum Dibuka WEDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera T e n g a h (Halteng) mulai membuka p e n d a f t a ra n seleksi Pegawai Ti d a k Te t a p (PTT) tenaga teknis, Rabu (21/2) hari ini. Pendaftaran ini berlangsung Dra Hairiah hingga, Selasa (27/2) pekan depan. Karena itu, pelamar diminta segera memasukkan berkas pendaftarannya sebelum melewati batas waktu yang ditentukan.”Pelaksanaan tesnya, 8 – 9 Maret 2018,”kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Dra Hairia yang dikonfirmasi, Selasa (20/2). Jumlah pendaftar tak dibatasi, karena kelulusannya ditentukan sesuai nilai tertinggi peserta. (wmj/met)

hanya sebagian kecil sehingga kantor pemerintahan ini terlihat sepi,”kata salah satu staf kepada Malut Post, Selasa (20/2). Kebiasaan staf ini bukan lagi hal baru di Pemkab Haltim. Ini karena meskipun ada wabup dan sekkab sebagian PNS tetap malas berkantor. Karena itu, pemkab sudah harus konsisten menegakkan Peraturan Pemerintah (PP) 53/2010 tentang kedisiplinan PNS. (ado/met)

KANTOR Bupati Halmahera Timur

Sekretaris Dispora Halteng Dipukul Gara-Gara Pembagian Tim Seleksi Atlet Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid

MUSTAMI Jamal korban pemukulan

KASUS Kasus SPPD Fiktif Mulai Dilidik MABA – Dugaan SPPD fiktif di Bagian Umum dan Perlengkapan Setdakab Haltim Rp 1,5 miliar 2016 mulai dilidik Polres. Ini karena, Selasa (20/1) kemarin penyidik polres yang dipimpin langsung Kasat Reskrim AKP M Naser telah AKBP Driyano Andri Ibrahim memanggil dan memeriksa sejumlah saksi di Penginapan Samada Kota Maba.”Kalau sudah pemeriksaan saksi, berarti penyidikannya mulai jalan. Diketahui, SPPD Bagian Umum Perlengkapan ini adalah tanggung jawab Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Moh Abdu Nasar. (ado/met)

MUHAMMAD KABIR/MALUTPOST

MUSRENBANG: Kegiatan musrenbang tingkat kecamatan yang digelar BP4D, Selasa (20/2) kemarin

BP4D Gelar Musrenbang Kecamatan MABA – Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Pemkab Halmahera Timur (Haltim) menggelar musrenbang tingkat kecamatan, Selasa (20/2). Forum ini difokuskan pada tiga item pembahasan. Mulai dari program prioritas tingkat desa maupun kecamatan, kegiatan yang belum tercakup dalam program pembangunan desa serta pengelompokan program dan kegiatan berdasarkan tupoksi Satuan Kerja Perangkat

Daerah. ”Untuk tahapannya adalah, rekapan usulan program dan kegiatan kecamatan 2018, verifikasi administrasi dan verifikasi lapangan terhadap usulan program,”kata Kepala BP4D Pemkab Haltim Ricky Chairul Richfat, kemarin. Karena itu, pemerintah kecamatan dan stakeholder diminta menyiapkan program dan kegiatan yang nantinya dibahas saat musrenbang. (ado/met)

Kades Sidanga Ditahan WEDA – Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Tengah (Halteng) resmi menahan Kepala Desa (kades) Sidanga Kecamatan Weda Hernimus Kumai, Senin (19/2). Penahanan ini berdasarkan su-

rat Nomor: Sp.Han/02/II/2018 Reskrim atas kasus pemalsuan ijazah terkait pencalonan kades 2017 lalu.”Jadi yang bersangkutan ditahan selama 20 hari terhitung kemarin hingga (11/3) karena

WEDA – Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pemkab Halmahera Tengah (Halteng) Mustami Jamal menjadi korban pemukulan yang dilakukan Muksin Talib staf Dispora, Selasa (20/2). Tindakan ini kaitannya dengan pembagian tim seleksi atlet Popda tingkat Provinsi.”Saat itu saya berada di ruangan Kepala Dispora Arman Alting. Tiba-tiba pelaku masuk dan melayangkan bogem mentah di bagian mata kiri hingga berdarah,”aku Mustami kepada Malut Post, Selasa (20/2) Karena bercucuran darah, korban langsung dibawa ke RSUD untuk dirawat. Setelah diberi obat, Mustami langsung mendatangi polres dan membuat laporan. Tak menunggu lama, pihak kepolisian pun memanggil MT (pelaku, red) dan Kadispora Arman Alting untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Arman mengaku kejadian ini kaitannya dengan pembagian tim atlet popda. Karena sebagian merasa tidak puas.”Usai rapat, korban memarahi seluruh staf dengan melontarkan kata ‘ kantor ini bukan milik nenek moyang kalian’. Kata-kata ini yang membuat pelaku marah sehingga berujung pada pemukulan,”ungkapnya. Meski demikian, Arman mengaku kesal atas tindakan stafnya. Karena itu, selaku pimpinan instansi tetap mendukung upaya hukum yang dilakukan korban.”Tetapi saya juga berupaya memediasi agar kasus ini bias diselesaikan secara kekeluargaan,”ungkapnya. Sementara korban menginginkan agar kasus ini diproses.”Saya minta pihak kepolisian segera memproses sesuai aturan yang berlaku,”tandasnya. Terpisah, juru bicara Polres IPDA Sudarlin yang dikonfirmasi mengaku kasus ini mulai diselidiki.(wmj/met)

terbukti melakukan tindak pidana pemalsuan ijazah Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Halteng,”aku Kasubag Humas Polres IPDA Sudarlin yang dikonfirmasi, Selasa (20/2). Menurutnya, penahan ini untuk kepentingan penyidikan, karena dikhawatirkan pelaku melarikan diri, merusak atau menghilangkan

barang bukti. Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Ridwan Basalem mengatakan, Hernimus masih tetap menjabat kepala desa, meski sudah ditahan. ”Sebelum ada putusan tetap dari penegak hukum, Hernimus masih tetap sebagai kades,”ungkapnya. (wmj/met)


TIDORE KEPULAUAN

malutpost.co.id • HAL. 3

RABU,, 21 FEBRUARI 2018 RABU

RELOKASI : Sejumlah warung kuliner di Tugulafa yang rencananya akan direlokasi.

Baru 10 Desa yang Diproses Terkait Pencairan DD Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Dari 49 desa di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) baru 10 desa yang diproses pencairan Dana Desa (DD) tahap pertama. 10 desa itu adalah Desa Garajou, Balbar, Galala, Ampera, Bukit Durian, Akekolano, Nuku, Wama, Hager dan Maidi. Sementara sisanya 39 desa belum bisa di-

proses karena Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) masih dalam tahap evaluasi. ” Anggaran DD sebesar 20 persen sudah ditransfer pemerintah pusat ke kas daerah. Namun untuk pencairan baru 10 desa yang diproses, sementara sisanya masih dalam tahap evaluasi APBDes,” kata Bendahara Bantuan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah BPKAD Kota Tikep Irwan Dahlan, saat dikonfirmasi Malut Post di ruang kerjanya, Selasa (20/2). Menurutnya, proses pencairan DD tahap perta-

ma sebesar 20 persen itu, harus melalui rekomendasi dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Dari 49 desa tersebut baru 10 desa yang direkomendasikan oleh DPMD. “Jadi setelah rekomendasi dari DPMD kami diterima selanjutnya kami akan layangkan rekomendasi lagi ke Bank untuk proses pencairan,” terangnya. Terpisah, Kabid Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) DPMD Kota Tikep Rudi Ipaening mengatakan, syarat utama untuk pencairan DD

adalah tiap desa harus menyampaikan dokumen APBDes. Desa-desa yang belum memasukan APBDes karena hingga kini masih dilakukan perbaikan pada item kegiatan tertentu.“Insya Allah pekan ini, sebagian besar desa lainnya sudah akan kami berikan rekomendasinya untuk pencairan,”akunya. Untuk diketahui total DD Tikep 2018 sebesar Rp 39, 9 miliar. Proses pencairannya akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama sebesar 20 persen, tahap kedua 40 persen dan tahap ketiga juga sebesar 40 persen. (far/rul)

Kapasitas Tiap Kontainer Dibatasi 16,5 Ton

SERTIJAB : Upacara serah terima jabatan yang berlangsung di lapangan Mako Polres Kota Tikep, kemarin.

Kapolsek Oba Utara Berganti TIDORE - Kapolsek Oba Utara resmi berganti. Dari sebelumnya dijabat IPTU. Adil S.Ap ke IPTU. Alimudin Madiong. Pergantian yang ditandai dengan upacara serah terima jabatan itu berlangsung di lapangan Mako Polres Kota Tikep, Selasa (20/2). Sertijab kapolsek Oba Utara itu sesuai Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Maluku Utara Nomor: Kep/40/II/2018 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan Lingkungan Polda Maluku Utara. Dalam upacara serah terima jabatan itu, IPTU Adil dipercayakan menduduki jabatan barunya sebagai PS. Kaurrendiklat Bagjarlat SPN Polda Maluku Utara (Malut). Wakapolres Tikep, Kompol Wahyu Adi Waluyo dalam arahannya mengatakan, kehadiran pejabat baru harus

dipandang sebagai bagian integral yang menjadi tanda semakin mantapnya tatanan sumber daya manusia Polri yang sangat bermanfaat bagi organisasi maupun pejabat yang bersangkutan. “Selamat kepada pejabat Kapolsek Oba Utara yang baru. Kapolsek yang baru kami harapkan segera bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan tugas,” kata Kompol Wahyu. Dia berpesan kapolsek yang baru dapat meningkatkan pemberantasan minuman keras (miras) serta segala bentuk penyakit masyarakat dalam rangka menciptakan situasi yang kondusif jelang pelaksanaan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Malut tahun 2018 ini. Secara umum Wakapolres juga meminta seluruh Personil Polres Tikep untuk menjaga kesehatan dalam menghadapi tantangan tugas kedepan yang semakin berat terutama dalam penanganan pilkada.” Mulai 15 Februari hingga 23 Juni 2018 nanti kita berada dalam tahapan pilkada karena itu seluruh personil harus tetap siaga,” pungkasnya.(far/rul)

Jadi setelah dialihkan ke PT. Pelni berat barang perkontainernya dikurangi lalu harganya justru dinaikan. Dari sisi bisnis jelas kami lebih ingin jika dikelola oleh PT. Mentari Lines,” Rudi M. Yamin

Direktur Perumda Aman Mandiri

TIDORE - Pengalihan pengelolaan kapal kontainer KM Caraka yang melayani jalur tol laut, dari PT. Mentari Lines ke PT. Pelni dikeluhkan pedagang dan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Aman Mandiri. Pasalnya, setelah di kelola PT Pelni kapasitas pemutan perkontainer dibatasi hanya 16,5 ton saja dengan harga sebesar Rp 10,5 juta. Sementara sebelumnya yang masih dikelola PT. Mentari Lines perkontainernya bisa dimuat barang hingga 22 ton dengan harga yang lebih murah Rp 9,4 juta per kontainernya.” Jadi setelah dialihkan ke PT. Pelni berat barang perkontainernya dikurangi lalu harganya justru dinaikan. Dari

sisi bisnis jelas kami lebih ingin jika dikelola oleh PT. Mentari Lines,”kata Direktur Perumda Aman Mandiri, Rudi M. Yamin saat dikonfrimasi di gudang sembako milik Perumda, Selasa (20/2). Meski begitu menurutnya, baik Perumda maupun pedagang yang ada di Tikep tetap memanfaatkan keberadaan tol laut tersebut. Saat ini sudah ada hasil bumi berupa pala dan kopra yang siap diangkut melalui kapal kontainer ke Surabaya. Perjalanan dari Tidore ke Surabaya hanya ditempuh selama enam hari perjalanan saja. “ Meskipun muatan di kontainer dibatasi, kami akan tetap memanfaatkan kapal tol laut ini,” tandasnya.(far/rul)

ADVERTORIAL

Wawali Buka Rapat Pembinaan Adipura

PEMBINAAN : Wakil Wali Kota Muhammad Sinen saat membuka rapat Pembinaan Adipura dan Sosialiasasi Bank Sampah

TIDORE - Wakil Wali (Wawali) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Muhammmad Sinen, SE secara resmi membuka rapat pembinaan adipura yang dirangkaikan dengan sosialisasi Bank Sampah, bertempat di Aula Sultan Nuku, Selasa (20/2). Dalam sambutannya wakil wali kota mengatakan, rapat tersebut merupakan langkah awal menyongsong Piala Adipura 2018, yang harus dimanfaatkan dengan baik oleh peserta

rapat. Tujuan dari persiapan penilaian adipura tersebut agar Kota Tidore lebih bersih dan nyaman. Hal ini lanjut wawali, membutuhkan kerjasama dan koordinasi lintas sector. Karena kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama bukan hanya satu pihak saja. “ Hal yang perlu kita lakukan adalah membudayakan kembali untuk sadar akan kebersihan lingkungan,” ujar wawali. Kepala Badan Lingkungan Hidup

Nurbaity Fabanyo menambahkan rapat tersebut merupakan kegiatan evaluasi dan pemaparan terhadap penilaian kota sehat adipura tahap pertama. Beberapa titik yang harus menjadi perhatian yakni pemukiman, sekolah, pasar, sungai, pantai wisata dan terminal. Rapat dihadiri pimpinan SKPD terkait, camat, lurah dan kepala sekolah dengan menghadirkan narasumber dari Yayasan Peduli Negeri, Saharuddin Ridwan. (Humas)


HALUT & HALSEL

RABU, 21 FEBRUARI 2018

Malut Post • HAL. 4

Sudah Pakai Anggaran Rp 90 M LABUHA – Bupati Bahrain meminta rekanan yang mengerjakan Masjid Raya Halsel agar menuntaskan pekerjaan masjid kebanggaan masyarakat Halsel itu April mendatang. Bertepatan dengan pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Maluku Utara dimana Halsel menjadi tuan rumah. “A p r i l h a r u s s e l e s a i ,” ujarnya. Ditanya soal anggaran pembangunan mesjid raya, ia mengaku tidak menghafalnya. “Saya tidak hafal anggarannya, yang pasti April ini sudah bisa digunakan,” tegas Bupati. Sementara Kadis Perumahan dan Pemukiman Halsel Ahmad Hadi yang dikonfirmasi menuturkan anggaran untuk pembangunan masjid raya itu sudah Rp 90 milyar. Dimulai Rp 30 miliar pada tahun 2016, 30 miliar pada tahun 2017 dan Rp 30 miliar di tahun. “Untuk 2018 ini tendernya sudah jalan. Total anggarannya Rp 90 miliar. Untuk tahun depan saya belum tahu,”jelas Ahmad. (sam/kox)

PEMBANGUNAN : Bupati Bahrain meletakan batu pertama pelebaran Masjid Raya Halsel.

22 Puskesmas di Halsel Tanpa Dokter MIRAS Miras Hasil Operasi Segera Dimusnahkan

TOBELO - Barang Bukti (Babuk) berupa minuman keras jenis cap tikus dan minuman alkohol jenis lainya yang menjadi hasil sitaan dalam operasi pekat dalam waktu dekat akan dimusnahkan. Barang bukti minuman alkohol yang akan dimusnahkan tersebut berupa minuman jenis cap tikus sebanyak 297 liter, 69 botol, 95 kantong, ciu 22 botol, 25 kantong, 2 liter, bir hitam 35 botol dan bir putin sebanyak 49 botol, 2 kardus/dos, 24 kaleng. “Dalam waktu dekat akan dimusnahkan,”ungkap Kasubag Humas Polres Halut, Ipda Rissal Ibrahim kepada wsrtawan di ruang kerjanya, Selasa (20/2). Ia menjelaskan waktu pemusnahan babuk miras itu belum dapat ditentukan, karena ada beberapa hal teknis yang masih perlu untuk disiapkan. Salah satunya menunggu arahan dari pimpinan Polres Halut. “Barang bukti hasil operasi pekat akan dilakukan pemusnahan, paling cepat dalam bulan ini sudah dilaksanakan,”katanya. Sementara untuk penjual miras lanjutnya, tidak diamankan tetapi diberikan pembinaan dan peringatan agar tidak berdagang maupun memproduksi miras.(rid/kox)

L ABUHA - Pelayanan kesehatan di Halsel ternyata belum berjalan maksimal di kecamatan. Dalam dua tahun kepemimpinan Bupati Bahrain Kasuba dan Wabup Iswan Hasjim, masih

ada 22 puskemas yang belum memeliki dokter. Kadinkes Halsel Ahmad Rajak yang dikonfirmasi membenarkan jika masih banyak puskesmas belum memiliki dokter. Dia mengatakan tahun ini

ada penambahan dokter gigi dan dokter umum. “Kami berupaya agar tahun ini ada penambahan dokter di puskesmas baik kontrak daerah maupun kontrak pusat,” ujar Ahmad.

Berlakukan Pemadaman Total Imbas dari Sopir BBM Mogok Editor : Ako La Owi Peliput: Ridwan Arif TOBELO - Imbas dari aksi mogok para sopir angkutan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah Tobelo dalam sepekan terakhir, PLN Tebelo mengambil langkah untuk melakukan pemadaman total listrik di wilayah Malifut, Tobelo dan sekitarnya. Hal ini disampaikan Manajer PLN Rayon Tobelo, Syukur Djabir dalam surat edarannya yang

disampaikan Selasa kemarin. Ia mengatakan, dengan adanya aksi mogok para sopir angkutan yang ada, mengakibatkan kegiatan penyuplaian BBM dari Pertamina ke PLN tidak lagi jalan, sehingga terjadi kekosongan stok BBM pada PLN Rayon Tobelo. Ia mengatakan surat pemberitahuan pemadaman total listrik di wilayah Tobelo sampai Malifut dan sekitaranya dan di wilayah Halut sudah dilayangkan ke instansi terkait, baik Polres Halut, Pemkab Halut, Kodim 1508/ Tobelo serta instansi terkait lainya di wilayah Halamahera Utara.(rid/kox)

MALIFUT - Sejumlah desa di Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) menganggap pemerintah tidak adil dalam membagikan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). Salah satu desa yang mengeluhkan hal tersebut yakni Desa Bob-

owa, Kecamatan Malifut melalui Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Idham Yusuf. Ia mengatakan tahun ini pagu anggaran alokasi dana desa (ADD) di Desa Bobawa yang ditetapkan sebesar Rp 655 juta dan ADD sebesar Rp 230 juta. Nilai itu tidak sebanding

LABUHA – Bupati Bahrain Kasuba akan mengambil cuti untuk berkampanye bagi pasangan Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGK-YA). Kabag Humas dan Protokoler Halsel Mujiburarahman mengatakan surat cuti untuk bupati sementara disiapkan. “Kalau wakil bupati kami belum tahu,” ujarnya. Dihubungi terpisah, Ketua Komisi II DPRD Halsel Gufran Mahmud mengatakan sesuai aturan terbaru, pimpinan dan Anggota DPRD yang ikut kampanye Pilgub harus cuti. Dan selama masa cuti itu mereka hanya menerima gaji pokok tanpa tunjangan. “Memang aturan begitu. Ikut kampanye Anggota DPRD harus cuti. Dan anggota DPRD yang cuti kampanye Pilgub hanya dibayarkan gaji pokok, tunjangan tidak diberikan,” jelas Gufran.(sam/kox)

Nama-nama di bawah ini 1 La Ode Gato 2 Kurniawan 3 Listini 4 Hamdi Gailea 5 Afrizal Badjiser 6 Yuliani Pakaya 7 Ismiranti 8 Astri Winarsi A. Hi. M.Nur Dinyatakan n lulu llulus ulus seleksi ksi si berkas berkas k calon n executive selanjutnya account exe xecuti xe tiv ti ve (AE) ve (A dan selanjutn utnya ya mengikuti akan men engiku en kutti seleksi wawancara ku a ya yang dilaksanakan dilaksan an naka an pada : an

Kamis, K amis, 22 Februari Febru uari ar 2018

110 10. 00 Wi Wit- selesai sele elesai 10.00

Ruang Rapat Ra at Redaksi Redaks Red aksii Malut Mal t Post, Malu Pos ost, Djahir, Takoma Jl. MS Djahi ahir, r, Tak Takom oma Ternate Terna Ternate Ternate, Ternat atte, 20 0 Februari Fe rua Feb uari 2018 2018 ttd ttd Ako L La Owi O Manajer Creatorial

MOGOK: Aksi mogok Sopir angkutan BBM, Selasa (20/2)

Pembagian Dana Desa Dianggap Tidak Adil dengan jumlah penduduk, serta luas wilayah dan angka kemiskinan. “Beberapa desa yang angka penduduknya kecil seperti Desa Sabale, Talapao, mendapatkan DD dan ADD lebih besar dari pada desa kami. Ini sangat tidak adil dan tidak

Bupati Siapkan Surat Cuti PA N G G I L A N

Meski begitu Ahmad tidak menngetahui jumlah dokter di Halsel. “Nanti kami rekap jumlah petugas kesehatan daan dokter baru di umumkan,” janji Ahmad. (sam/kox)

Bahrain Kasuba

Bangun Rumah Susun RSUD Labuha LABUHA - Tahun ini bagi perawat dan bidan yang bertugas di RSUD Labuha yang belum mendapat tempat tinggal akan dibantu oleh pemerintah pusat. Pasalnya, tahun ini akan dibangun rumah susun RSUD Labuha

tiga lantai dengan kapasitas 126 unit. Anggarannya sebesar Rp 15 miliar melalui Kementerian PU dan Perumahan Rakyat. “April sudah tender, target tiga bulan tuntas karena pekerjaannya langsung dari pusat. Agustus tahun ini sudah bisa

sesuai,”katanya. Terkait dengan itu, atas nama masyarakat Desa Bobowa ia meminta bupati maupun Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemkab Halut melakukan penyesuaian secara adil sesuai fakta dan kondisi desa yang ada.(rid/kox)

Oknum Polisi Diamankan Karena Sabu TOBELO - Bripka GM, oknum Anggota Mapolres Halut yang bertugas di Polsek Tobelo diamankan apart Polda Maluku Utara di wilayah Tobelo karena kasus sabu.“Terkait Bripka GM, proses hukumnya tetap dilakukan melakukan proses disiplin. ,” ujarnya. Jika tidak cukup alat bukti karena tidak ditemukan BB narkoba, maka akan dilakukan proses rehabilitasi melalui assessment ke BNN Ternate. Hasil penelusuran koran ini menyebutkan, GM oknum Anggota Polsek Tobelo diamankan tim Narkoba Polda Maluku Utara pada Minggu kemarin. Selanjutnya oknum tersebut langsung dibawah ke Mapolda Maluku Utara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. (rid/kox)

digunakan,” kata Kadis Perumahan dan Pemukiman Halsel Ahmad Hadi yang dikonfirmasi kemarin (20/2). Ahmad menuturkan untuk mempercepat pembangunnannya, pemkab sudah menyiapkan pembebasan lahan seluas 2 hektar walaupun kebutuhan lahan rumah susun RSUD Labuha itu seluas 1 hektar. Rumah susun itu fokus bagi petugas RSUD Labuhha yang belum memiliki tempat tinggal. “Rumah susun RSUD Labuha itu anggarannyya Rp 15

miliar, dan pemkab hanya menerima penyerahan aset setelah pusat selesai membangunnya,”jelasnya. Selain itu, untuk rumah warga kurang mampu tahun ini juga dibangun 500 unit yang bersumber dari Kementerian PU dan Perumahan Rakyat. Titik penerima bantuan fokus di Gane Timur, Gane Barat, Kayoa dan Mandioli. “Tahun ini ada 500 unit rumah kurang mampu dibangun dari 2.000 yang kami usul di Kementerian Perumahan,” ajarnya. (sam/kox)


RABU, 21 FEBRUARI 2018

HALMAHERA BARAT

Pemkab Tiru Penataan Kota Kalimantan

JA I L O L O – Pe m e r i nt a h Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) fokus membangun kawasan pesisir pantai dengan konsep water front city yang difokuskan di Ke camatan Jailolo. In i

dilakukan karena wilayah pesisir Jailolo dinilai layak. Makanya, untuk master plannya juga sementara dalam perancangan. ”Penyesuaiannya dimulai dari penataan kota hingga aspek so-

sial budaya yang ditiru dari d a e r a h K a l i m a n t a n ,” k a t a Kepala Badan Perencanaan Pe m b a n g u na n Pe n e l i t i a n dan Pengembangan Daerah (BP4D) Pemkab Halbar Sayuti Djama, Selasa (20/2).

Malut Post • HAL. 5

Mantan Kepala Dinas Pertanian Pemkab Halbar ini mengaku konsep water front city ini digagas sejak kepemimpinan bupati Namto H Roba. Makanya, tinggal dilakukan penyesuaian.(aji/met)

Utang Bawaan 2016 Jadi Beban Pemkab Apdesi Sorot Sikap Pimpinan SKPD Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) fokus menutupi utang bawaan 2016 yang jumlahnya Rp 128 miliar. Ini dilakukan agar utang yang menjadi beban pemkab segera dituntaskan. Makanya, salah satu langkah yang dilakukan untuk membantu pembiayaan program adalah melobi dana tambahan pusat.”Kalau kita hanya mengharapkan Dana Alokasi Umum (DAU) itu tidak cukup, sementara kita masih memiliki utang miliaran rupiah,”kata bupati dalam sambutannya saat membuka kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan di Aula Kantor Camat Jailolo, Selasa (20/2). Karena itu, 2017 lalu pemkab dan DPRD berupaya menekan angka utang Rp 128 miliar berkurang sekitar Rp 34 miliar.”Ini pun masih sulit. Makanya, kami mencoba dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Intinya kita berupaya agar APBN masuk ke daerah,”ungkapnya. Sementara 2018, pemkab juga berupaya meningkatkan pelebaran jalan Kota Jailolo kurang lebih 5 kilometer yang dimulai dari depan pelabuhan Desa Gufasa hingga Desa Galala. Selain itu, peningkatan jalan aspal di Desa Bukumatiti dan diikuti drainase terpadu Kota Jailolo.”Jadi target kita apa yang belum dicapai bisa dimasukkan kembali tahun ini sehingga programnya bisa sinkronkan. Mulai tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga nasional,”jelasnya. Meski demikian, musrenbang ini disorot sejumlah

MUSRENBANG : Bupati Danny Missy memberikan sambutan saat membuka kegiatan musrenbang tingkat kecamatan di Aula Kantor Camat Jailolo, kemarin.

kades dan pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi). Ini karena setelah bupati meninggalkan forum ini, pimpinan SKPD pun langsung menghilang.”Ini kebiasaan yang kurang baik. Makanya, kami sarankan ke panitia penyelenggara agar tidak melanjutkan musrenbang,”tandas Ketua Apdesi Rustam fabanyo dalam forum tersebut.

Menurutnya, pimpinan SKPD harus hadir untuk mensinkronkan program desa dan kabupaten sehingga tidak terkesan wacana. Sikap SKPD ini menunjukkan ketidakseriusan untuk bersinergi dengan desa.”Harusnya semua SKPD hadir untuk satukan program yang menjadi kebutuhan masyarakat, bukan program selera

pejabat,”tandasnya. Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Sayuti Djama dalam arahannya mengatakan, tujuan musrenbang tingkat kecamatan itu untuk meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan melalui analisis dan penentuan program.(aji/met)

DPRD Dukung Pernyataan Bupati

MAHDIN Husen

JAILOLO – Pernyataan Bupati Danny Missy yang meminta pimpinan Satuan Kerja Perangkat D a e ra h ( S K P D ) t i d a k memperkeruh hubungannya dengan wakil bupati Ahmad Zakir Mando, diapresiasi DPRD.”Harapan kami, semoga disisa masa jabatannya itu harmonisasi keduanya tetap terjaga untuk kepentingan pembangunan,”kata anggota DPRD Mahdin Husen kepada Malut Post di kantor DPRD, Selasa (20/2). Tak hanya itu, politisi

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga meminta pihak tertentu yang memanfaatkan keretakan bupati dan wabup ini agar tidak lagi melakukan gerakan tambahan.”Jangan sampai membingungkan masyarakat. Apalagi keretakan hubungan ini akan berdampak pada pelayanan birokrasi,”ungkapnya, sembari meminta DannyZakir berkaca pada mantan bupati Namto H Roba yang selama kepemimpinannya selalu harmonis dengan wakilnya.(aji/met) PROMOSI : Salah satu tarian yang ditampilkan dalam Kegiatan FTJ tahun lalu.

FTJ 2018 Bakal Meriah JAILOLO – Festival Teluk Jailolo (FTJ) 2018 akan dimeriahkan dengan sejumlah kegiatan. Mulai dari promosi pariwisata, budaya hingga potensi pertanian unggulan Halmahera Barat (Halbar).”Jadi kemasan kegiatannya agak beda dengan FTJ sebelumnya. Karena event promosi pariwisata tahunan pemkab kali ini sudah masuk satu dekade,”kata Bupati Danny Missy saat bersila-

turahmi dengan redaksi Malut Post, Selasa (20/2). Tak hanya itu, event yang sudah masuk kalender pariwisata nasional ini akan dimeriahkan dengan grup band Slank yang akan tampil saat malam puncak FTJ. Selain itu, sejumlah media nasional juga diundang khusus dalam event tersebut.”Karena itu, dukungan masyarakat sangat diharapkan,”harapnya.(aji/met)


RABU, 21 FEBRUARI 2018

MOROTAI & SULA

Malut Post • HAL. 6

Benny Tidak Terdaftar Sebagai Warga Morotai Sementara Urus Proses Pindah Peliput : Samsudin Chalil Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Bupati Pulau Morotai Benny Laos dan istrinya Sherly Djoanda, hingga saat ini belum terdaftar sebagai warga Morotai. Karena itu mereka berdua tak masuk dalam

daftar pemilih tetap (DPT) Ini diketahui setelah KPU dan Panwaslu Morotai melakukan coklik beberapa waktu lalu. Dari data yang dicoklit Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) Benny Laos dan Istrinya tidak terdaftar sebagai warga Pulau Morotai, sehingga belum bisa masuk dalam DPT Morotai. “KTP dan KK pak bupati dan Istrinya tidak terdaftar sebagai warga Morotai. Karena itu akan masuk data tambahan DPT nanti,” tutur

Komisioner Panwascam Morotai Selatan, Mulkan Hi Sudi. Dia menjelaskan bupati dan istri akan masuk dalam daftar tambahan, karena saat ini mereka sedang memroses pindah dari Jakarta ke Morotai. “Meskipun belum ada KK dan KTP tetap dimasukkan dalam daftar tambahan DPT, namun harus dilakukan perbaikan di KPU dan Dukcapil,” katanya. Ketua Panwaslu Murjat Hi Untung mengaku,

Hujan, Dua Jembatan Rusak

KESEHATAN Alkes Belum Diserahkan DARUBA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Pulau Morotai belum menyerahkan alat kesehatan (alkes) kepada Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesma) di lima Kecamatan. Informasi yang dihimpun Malut Post, pengadaan alkes sejak tahun 2017 ini sudah selesai, namun barangnya belum diserahkan ke Puskesmas. Kabarnya ada beberapa dokumen yang diduga tidak sesuai dengan item belanja, sehingga Kadis Kesehatan Viktor Palembong belum mau menerima alkes dari rekanan. “Pengadaan alkes anggarannya kurang lebih Rp 7 miliar, tapi item belanjanya tidak sesuai, sehingga pak kadis tidak mau menerimanya,” ungkap salah satu pegawai Dinkes. Kadis Kesehatan Viktor Palembong ketika dikonfirmasi mengaku, dirinya tidak mau terseret dengan masalah yang bukan dia lakukan. ”Saya tidak mau cari masalah, karena itu alkes belum bisa diserahkan ke puskesmas,”katanya singkat. (din/onk).

SANANA - Hujan deras yang mengguyur Sanana akhir-akhir ini, mengakibatkan jembatan di Desa Waiboga menghubungkan Kecamatan Sanana dan Kecamatan Sulabesi Tengah rusak. Tercatat dua jembatan yang rusak, satu jembatan darurat yang menggunakan kayu dan satu lagi jembatan permanen yang longsor. Jembatan darurat yang dibangun tahun 2015, putus dan materialnya terbawa air sungai. “Jembatan kayu itu menjadi alternatif kami jika mau ke Sanana atau ke Sulabesi Tengah,” kata Latif, sopir angkutan umum. Karena jembatan putus, sopir harus masuk ke sungai namun tidak bisa dilakukan jika sedang banjir. “Nanti air surut dulu baru bisa menyeberang,” keluhnya. Sementara jembatan beton yang juga berada di Waiboga, mengalami longsor setelah hujan lebat. Sisi jembatan yang longsor panjangnya mencapai 5 meter. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki kerusakan tersebut. Kasuba Humas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kepsul Abdul Heron menjelaskan, jembatan darurat tersebut dibuat warga setelah jembatan sebelumnya rusak tahun 2014. Karena itu dibangun jembatan darurat, namun sayangnya sudah putus karena banjir. Namun ada kabar gembira bahwa Badan Jalan dan Jembatan akan membangunnya pada tahun ini. .”Waktu kunjungan gubernur lalu ada juga kepala balai, dan dia menjelaskan tahun ini akan dibangun jembatan Waiboga, Fat Min, Wai dan 12 ruas jalan,” jelas Abdul. (end/onk).

HET Siap Ajukan HET BBM SANANA - Dinas Perindagkop Kepulauan Sula (Kepsul). akan mengajukan draf harga eceran tertinggi (HET) bahan bakar minyak (BBM) kepada Bupati Hendrata Thes. Kadis Perindagkop Bakir Hi. Rauf, berapa HET-nya sudah ada, tinggal diserahkan kepada bupati. Perbedaan harganya dengan di SPBU atau APMS kurang lebih Rp 1.000. Dia menegaskan HET ini ditetapkan untuk mengontrol harga BBM pada tingkat pengecer. “Pertamina sudah mengarahkan kepada kami untuk segera menetapkan HET BBM,” tuturnya. Dengan penetapan HET ini, kebutuhan masyarakat akan BBM bisa terjangkau. (end/onk).

BAKIR Hi. Rauf

Benny Laos dan istri masuk pemilih tambahan, dan saat ini dalam proses pindah ke Morotai. “Statusnya kependudukannya di Jakarta atau Ternate saya tidak tahu, yang pasti untuk sementara status bupati sedang urun pindah ke Morotai,” akunya. D i a m e na m b a h k a n s e l a ma p e l a k s a naan coklik lalu tidak ada masalah. Karena itu tinggal dilakukan sinkronisasi data, karena 23 Februari nanti akan dipleno. (din/ onk).

RUSAK: Jembatan di Waiboga yang jebol tergerus air hujan. SUHARDIMAN SUHERMAN/ MALUTPOST

Ratusan Botol Bir Diamankan

Bandara Morotai Butuh Tambahan Bus

SANANA - Polsek Taliabu Barat Kabupaten Kepulauan Taliabu mengamankan ratusan minuman keras jenis bir hitam, kemarin (20/2). Miras tersebut disita dalam operasi yang digelar polsek di sejumlah tempat hiburan malam. Selain itu, polisi juga mengamankan 15 karton bir di atas KM Mekar Teratai yang berlabuh di Pelabuhan Bobong. Bir tersebut dibawa dari Luwuk Sulawesi Tengah. Wakapolres Kompol Syamsul Alam mengatakan, pihaknya berkomitmen memberantas miras di Kepsul. “Ini wujud komitmen kita untuk tetap berantas penyakit masyarakat,” tegas dia. (end/onk).

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

HARUS DIBENAHI: Sarana pendukung di Bandara Leo Wattimena Morotai harus ditingkatkan

SUHARDIMAN SUHERMAN/ MALUTPOST

SITA: Bir yang disita aparat Polsek Taliabu kemarin.

DARUBA - Fasilitas pendukung di Bandara Leo Wattimena Morotai masih kurang. Padahal penumpang sangat membutuhkan fasilitas tersebut. Pantauan Malut Post, bus bandara yang ada saat ini hanya satu unit. Padahal jumlah penumpang mengalami peningkatan. Karena itu penumpang pesawat harus antre untuk diangkut ke pesawat. “Kita harus berpanas-panasan saat turun dari pesawat karena harus menunggu bus,” keluh Sarif, warga Ternate yang berkunjung ke Morotai, kemarin (20/2). Dia berharap harus ditambah satu unit

bus lagi untuk mengangkut penumpang dari dan ke pesawat. Apalagi Morotai merupakan salah satu destinasi wisata nasional yang ditetapkan pemerintah. “Perubahan tidak mungkin dilakukan sekaligus, harus bertahap, makanya dari hal kecil perubahan itu sudah dilakukan, sehingga tidak terasa ke depan Morotai bisa berubah secara signifikan,” tandasnya. Sementara Kadishub Morotai, Jeni Makatika dan Kabandara Leo Wattimena, Samsuddin, tidak berada di tempat saat dikonfirmasi. Handphone mereka juga tidak aktif. (din/onk)


POLMAS

RABU,, 211 F FEBRUARI E RU EB RUAR AR RI 2018 2 18 20

Malut Post • HAL. 7

Art: MuS

PT Halim Pratama PT Sentral Jaya Sakti PT Galih Medan Persada PT Sumi Karya Mandiri PT, Sinar Mutiara PT. Nefan Pratama mandiri CV Mitra Guna CV Berkat Nusantara Abadi CV Mutu Engineering PT Defesna Utama PT Bilga Jaya Abadi PT Bintang Inti Rekatama PT. Cipta Angkasara Perkasa PT. Tamael grup PT Gunung Mas Utama PT Ideal Kontraktor PT Jikotoma Malik Kentji

30 Perusahaan Bandel Dan Nilai Temuan CV. Putra Utama CV. Sederhana Jaya abadi CV. Intn Raya CV. Krasiden Mandiri CV. Inti Kariya Utama CV. Ampera pratama CV. Cahaya bakti CV. Ardana bersama CV. Ideal Karia PT. Intim Kara PT. Berkat Nusantara abadi S PT Indonesia Mas Mulya

Pemprov bakal Proses Hukum 30 Perusahaan SOFIFI-Pemerintah Provinsi (pemprov) Malut tidak mainmain dengan laporan temuan BPK atas kelebihan pembayaran pekerjaan dan kekurangan volume pekerjaan oleh 30 perusahaan dengan nilai kerugian Rp7,445 miliar.

Pemprov pun mengambil langkah tegas dengan membawa permasalahan ini ke ranah hukum. Pasalnya, pihak rekanan tidak punya niat baik untuk menindaklanjuti temuan tersebut. (lihat grafis). Pemprov Malut melalui Kepala

Inspektorat Bambang Hermawan memastikan paling lambat bulan maret sudah dilaporkan ke penegak hukum. “Bisa saja Minggu depan sudah dilaporkan ke penegak hukum. Saya sudah laporkan ke Plt Gubernur M Natsir Thaib, dan sudah disetujui,” aku Bambang kepada Malut Post dua hari lalu. Sebelumnya Bambang menjelaskan, temuan BPK ini merupakan akumulasi dari

Satu kegiatan Rp45 juta Empat kegiatan Rp940 juta Satu kegiatan Rp45 juta Satu kegiatan Rp250 juta Satu kegiatan Rp24,8 juta Satu kegiatan Rp40 juta Satu kegiatan Rp74,5 juta Satu kegiatan Rp49,1 juta Satu kegiatan Rp116,1 juta Dua kegiatan Rp112 juta atu kegiatan Rp142,8 juta Lima kegiatan Rp442,3 juta

temuan tahun anggaran 2007 sampai dengan 2016. “Setiap tahun kita sudha sampaikan surat desakan tindaklanjut tapi tidak ada. Pihak perusahaan sengaja lalai,” tegasnya. Disisi lain, Bambang mengaku, selama ini pemerintah belum mengambil sikap tegas terhadap 30 perusahaan tersebut dengan pertimbangan kemanusiaan. “Tapi tidak ada niat baik sehingga pihaknya

terpaksa harus mengambil sikap tegas dengan membawa masalah ini ke penegak hukum. Selain memproses hukum, Inspektorat juga akan meminta biro pengadaan barang dan jasa untuk melakukan black list 30 perusahaan ini agar tidak lagi mengikuti tender internal Pemprov,” katanya. “Sebagai kepala inspektorat harus saya akui bahwa selama ini saya lemah. Tapi kali

Empat kegiatan Rp310,9 juta Dua kegiatan Rp168,3 juta Dua kegiatan Rp1,7 miliar Satu kegiatan Rp53,1 juta Satu kegiatan Rp727 juta Empat kegiatan Rp840,9 juta Satu kegiatan Rp21,7 juta Satu kegiatan Rp158,3 juta Satu kegiatan Rp30,9 juta Satu kegiatan Rp58,4 juta Satu kegiatan Rp5 ribu Satu kegiatan Rp56 juta Satu kegiatan Rp78,1 juta Satu kegiatan Rp188,3 juta Satu kegiatan Rp19,6 juta Satu kegiatan Rp64,2 juta Satu kegiatan Rp62,2 juta Satu kegiatan Rp701,1 juta

ini kami sudah harus tegas, sebab untuk mempertahankan opini WTP penyelesaian tindaklanjut temuan harus 70 persen, sementara saat ini baru 60 persen. Kalau 30 perusahaan ini semua menyampaikan pertanggungjawaban maka penyelesaian tindaklanjut sudah diatas 70 persen, sehingga pemprov bisa dapat opini WTP,” ungkapnya. (udy/wat)

Tim Bur-Jadi Siap Teruskan ke PTUN AGK-YA Optimis Bawaslu Tolak Gugatan Editor : Awat Halim Peliput : Gunawan Tidore TERNATE – Hari ini Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Malut menggelar sidang perdana gugatan tim Bur-Jadi. Sidang dengan tergugat KPUD Malut itu akan berlangsung di kantor Bawaslu Malut, Kelurahan Tabona, Kecamatan Ternate

PROMO NEWS Gerindra Malut Rayakan HUT 10 Tahun

HUT: Suasana peringati ulang tahun Partai Gerindra ke-10 di Gedung Duafa Center, Senin malam (20/2) kemarin

TERNATE - DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) memeperingati hari ulang tahun (HUT) ke 10. Acara yang berlangsung di Duafa Center Senin Malam (20/2) dalam rangka mensukseskan pilkada masing-masing daerah. “Memperingati dirgahayu partai Gerindra dalam rangka, suksesnya pilkada di masingmasing daerah, Serta menghadapi pilpres dan pileg tahun 2019. Momentum yang ke 10 tahun ini, bagi Gerindra adalah momentum paling strategis, karena partai telah remaja, dan telah mempunyai banyak program,” Ungkap ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Malut Dr. D Wahda Zainal Iman kepada wartawan usai perayaan. Lanjut Wahdah, tahun ini adalah momentum Pilkada. Ketua umum, Prabowo Subianto menginstruksikan agar di HUT ke 10 tahun ini harus dirayakan di seluruh Indonesia, dengan memperkuat konsolidasi memenangkan pemilihan gubernur (Pilgub) di masing-masing daerah, Serta Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (pileg) 2019. “Untuk itu momentum ini kami adakan kegiatan besar-besaran, dan sebelum ini kami sudah konsolidasi rapat kerja daerah, dalam rangka infrastruktur partai politik, khususnya Gerindra sampai pada tingkat ranting,” kata Wahda. Sementara itu ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Ternate dan selaku ketua panitia, Madiani Mukhsin menyatakan Dirgahayu partai Gerindra ke 10 tahun ini, di hadiri seluruh pengurus DPC kabupaten/kota se provinsi Malut. “Menjadi momentum membangun komitmen kami, dalam rangka membesarkan partai ini, dan kami berusaha bekerja lebih keras, untuk memenangkan pilgub, pileg dan pilpres,” ungkap Madiani “Kami harap, kader-kader partai Gerindra bisa bekerja keras dalam rangka mewujudkan cita-cita dari pada partai Gerindra itu sendiri, yang telah di instruksikan oleh ketum Prabowo Subianto,” harapnya. (tr-01/pn/wat).

Selatan dengan agenda mendengar keterangan pengguat. Tim Bur-Jadi telah melayangkan gugatan ke Bawaslu setelah KPUD Malut memutuskan, dan mengesahkan PKPI ke pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Abdul Gani Kasuba-M Al Yasin Ali. Dalam penanganan sengketa ini, Ketua tim hukum Bur-Jadi Sarman Saroden optimis Bawaslu akan menjalankan tugasnya dengan baik dan benar sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Soal gugatan ini diterima atau tidak tergantung pemahaman komisioner bawaslu

yang memeriksa perkara ini,” ujar Sarman. Dia mengatakan, sebagai langkah antisipasi penanganan sengketa ini dimenangkan oleh AGK-YA maka pihaknya akan meneruskan masalah ini ke PTUN Makassar, sekaligus DKPP. “Harapan kami, hukum ditegakkan. Kalaupun gagal, maka kami akan teruskan ke PTUN dan DKPP sehingga hal ini bisa sejalan,” jelasnya. Sementara, Ketua PDIP Malut Muhammad Sinen, optimis Bawaslu bakal menolak gugatan tim hukum Bur-Jadi. “Bagi PDIP tidak ada masalah,” kata Muhammad.

“Laporan sengketa ke Bawaslu adalah hak pasangan calon Bur-Jadi tapi kami tetap optimis Bawaslu akan menolak seluruh gugatan itu, dan AGK-YA akan lolos menjadi peserta pilgub,” tambahnya. Alasannya, jika Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) tetap bersama PDIP mendukung AGK-YA, tidak menggugurkan Paslon Bur-Jadi. “Jika kita mengacu pada peraturan KPU, pemberian rekomendasi adalah haknya PKPI, dan juga itu suda diverifikasi oleh KPU Provinsi. Makanya kami optimis PKPI tetap ke AGK-YA,” harapnya optimis. (tr-01/wat).

Baru AHM-Rivai Masukkan Jadwal Kampanye ke KPU TERNATE – Dari empat paslon gubernur dan calon wakil gubernur di Malut, baru paslon Ahmad Hidayat Mus dan Rivai Umar (AHM-Rivai) yang memasukkan surat pemeberitahuan jadwal kampanye ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sementara, tiga paslon lainnya Burhan Abdurahman-Ishak Jamaludin, Abdul Gani Kasuba-Al Yasin Ali dan Muhammad Kasuba-Madjid Husen belum. Hal ini disampaikan ketua KPU Malut Syahrani Somadayo saat dikonfirmasi Malut Post, di ruang kerjanya kemarin (20/2). Syahrani mengatakan, berdasarkan jadwal kampanye putaran pertama, paslon AHMRivai akan menggelar kampanye di zona satu yakni Kabupaten Pulau Morotai, Halmahera Utara (Halut) dan Halmahera Timur (Haltim). “Baru paslon AHM-Rivai yang masukkan jadwal kampanye ke KPU. Besok (hari ini, red) AHM-Rivai kampanye di Desa Daruba, Kabupaten Morotai,” ucapnya. Selain paslon gubernur, lanjut Syahrani pejabat Negara, anggota DPRD dan Bupati yang masuk tim kampanye juga belum memasukkan surat cuti. “Belum ada yang masukkan surat cuti. Mereka akan cuti saat kampanye,” ujarnya. Sementara Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin meminta kepada kepala daerah di 9 kabupaten kota di Malut, mines Halmahera Timur (Haltim) agar segera memasukan surat cuti kampanye. “Kepala daerah ini rata-rata menjadi tim pamenang. Namun sampai saat ini belum ada yang masukkan surat cuti. Harus

JUMPA PERS: Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin (tengah) didampingi Kasubag Hukum Irwanto Djurumudi (kiri) dan Kasubag pengawasan Bayu Arifien (kanan) saat jumpa pers kemarin (20/2)

diingat bahwa tanpa surat cuti, tidak diperbolehkan terlibat kampanye. Jika kedapatan, akan mendapatkan sanksi tindak pidana pemilu,” kata Muksin. Dijelaskan, dalam PKPU nomor 4 tahun 2017 tentang kampanye, ada beberapa bentuk kampanye diantaranya pertemuan terbatas, tatap muka dialog, penyebaran bahan kampanye dan jenis kegiatan kampanye lainnya. “Saya tidak tahu, apakah tim pasangan calon ini membaca PKPU atau tidak, karena kalau membaca maka syaratsyarat pasti mereka tahu,” ucapnya. Seharusnya, kata Muksin, tiga hari sebelum tahapan kampanye dimulai, para pejabat negara yang tercatat sebagai tim pemenang paslon sudah

harus memasukan surat cuti. “ Sampai saat ini, surat cuti yang ada di meja Bawaslu baru AGK dan Burhan,” paparnya. Selain surat cuti kepala daerah dan DPRD, Bawaslu juga meminta tim sukses dan relawan memasukkan daftar tim relawan seperti kawan AHM. “Nama tim sukses dan tim relawan harus dimasukan. Mulai dari ketua tim sukses serta anggota, terus ketua tim relawan dan anggotanya. Maksudnya agar penyelanggara dapat memantau saat berkampanye,” ujar Muksin. “Sekarang baru AHM-Rivai yang memasukan jadwal kampanyenya untuk putaran pertama. Rencananya AHM-Rivai kampanye di Morotai,” tutup Muksin. (tr-01/wat).

Ketua Partai Garuda Malut Apresiasi Kinerja Kader TERNATE - Ketua DPD Garuda Provinsi Maluku Utara (Malut) Muhlis Rajiloen mengapresiasi kerja keras semua pengurus DPC di sepulah Kabupaten Kota di Malut sehingga partai yang dipimpin oleh Ahmad Ridha Sabana dan Sekjen Abdullah Mansuri ini bisa lolos menjadi peserta pemilu 2019. “Atas nama ketua DPD Garuda Malut, saya mengucapkan banyak terima kasih

atas partisipasi dan kerja sama temanteman DPC kabupaten kota. Karena semangat teman-teman sehingga partai Garuda bisa lolos sebagai peserta pemilu 2019,” ucap Muhlis kemarin (20/2). Karena itu, lanjut Muhlis dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pertemuan bersama sesepuh serta kader Garuda untuk membahas terkait pembukaan peserta calon Anggota

DPRD. “Kami akan membahas soal pembukaan pendaftaran Bacaleg,” ungkapnya. Selain itu, Partai Garuda dalam waktu dekat akan melakukan konsolidasi internal guna merekrut kader-kader potensial untuk didorong pada Pileg nanti. “Dengan begitu, kita bisa mengetahui kader-kader potensial yang bisa dipercayakan maju Pileg,” tutupnya. (tr-01/pn/wat).

Muhlis Rajiloen


RABU, 21 FEBRUARI 2018

SAMB ETALASE

Malut Post • HAL. 8

Art: rizky izzy

...SELANG Samb Hal. 1 Dengan selera makan sekedarnya. Liur masih pahit. Saya juga mulai bisa bercanda dengan Robert Lai. Dialah yang selalu mengatakan bahwa dia akan mati lebih dulu. Kini ganti saya yang bilang: dengan sakit saya yang terakhir ini hampir pasti sayalah yang akan mati lebih dulu. Tiga hari sekali saya kontrol ke klinik Dokter Benjamin. Saat itulah saya ingat bahwa dia punya contoh barang yang dipasang di aorta saya. Saya ulangi permintaan untuk melihat wujud stent yang dipasang di tubuh saya itu. “Apakah dokter benar-benar punya contoh material stent yang dimasukkan ke saluran darah saya?” “Punya,” katanya sambil membuka laci di belakang tempat duduknya. Dia pun mengambil barang itu. Menyerahkannya ke saya. Ya …. Allah! Jauh beda dengan yang saya bayangkan! Saya pikir mirip stent yang dipasang di jantung! Ternyata sama sekali beda. Yang ini lebih mirip selang pemadam kebakaran! Yang diberi pelindung rangkaian kawat di luarnya. Rangkaian kawat itu bisa dipenyet tapi tidak penyet. Setelah dipenyet pun dia akan balik ke posisi seperti selang. Ini penting. Agar saat stent dimasukkan posisinya dalam keadaan terpenyet. Setelah benda pengantarnya ditarik, rangkaian kawat itu mengembang menjadi seperti selang. Fungsinya pun berubah: menjadi dinding terdalam saluran darah. Dengan demikian darah yang sejak 15 hari sebelumnya lebih banyak mengalir di sela-sela dinding (false lumn) kembali mengalir di tengah-tengah selang baru ini. “Ini hanya contoh. Aslinya, yang dipasang di badan Anda, tiga kali lebih besar dari ini,” kata dokter Benjamin. Selang yang dipasang di saluran darah utama saya itu panjangnya sekitar setengah meter. Tapi tidak semua

...AGAMA Samb Hal. 1 Fenomena ini rupanya telah menjadi perhatian Kantor Wilayah Kementerian Agama Malut sebelumnya. Kepala Kanwil Kemenag Malut H. Rusli Libahongi menegaskan, lembaga agama, baik majelis agama, ormas keagamaan, maupun perangkat keagamaan lainnya, hendaklah menjadi pemersatu umat di tengah-tengah kontestasi politik. Terutama pada Pilkada serentak tahun 2018 yang tahapannya telah berlangsung saat ini. ”Lembaga keagamaaan jangan dilibatkan dalam upaya dukung-mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, sebab akan menimbulkan perpecahan dan konflik umat beragama yang penyelesaiannya akan sulit dilakukan,” tegasnya, Selasa (20/1). Menurut Rusli, upaya menggiring lembaga agama ini biasanya dilakukan oleh tokoh agama yang kemudian dimanfaatkan oleh para calon atau tim pemenangannya. Harapannya adalah mendapatkan dukungan dari para pengikut tokoh tersebut. Padahal belum tentu pilihan tokoh itu sejalan dengan pilihan pengikutnya. ”Biasanya para tokoh agama dalam menyampaikan dukungannya membawa nama lembaga yang dipimpinnya untuk kepentingan bargaining. Hal ini dimanfaatkan oleh calon atau tim pe-

sama. Bagian paling atas, sepanjang 20 cm, berupa selang khusus. Terbuat dari bahan poleyster khusus. Tipis sekali. Warna putih. Semula saya pikir itu kain. Atau kertas. Ternyata bukan. Itu poleyster tipis. Di luarnya ada rangkaian kawat yang dijahitkan ke poleyster itu. Desain stent ini dari Amerika tapi dibuat di Australia. Pada dasarnya kerangka rangkaian kawat itu yang berfungsi menormalkan bentuk saluran darah. Tapi lapisan poleyster diperlukan karena kondisi bagian atas aorta saya sudah menua. Sudah keras. Mudah retak. Dengan lapisan poleyster itu darah saya yang bertekanan tinggi tidak bisa lagi menyentuh langsung dinding saluran darah yang sudah menua itu. Aliran darah itu akan menghantam poleyster yang melapisinya. Kuat. Baru di bagian di bawahnya stent yang dipasang tanpa poleyster. Hanya rangkaian kawat yang menyerupai selang. Darah yang mengalir tetap langsung bersentuhan dengan dinding saluran darah. Tapi tidak berbahaya. Bagian bawah saluran darah saya masih belum menua. Saya bisa membayangkan bagaimana dokter Benjamin Chua memasukkan selang begitu besar dan panjang ke saluran utama darah saya. Teknologi kedokteran sudah begitu majunya. Tentu saya bertanya berapa harga “selang” sepanjang 50 cm itu. “Selangnya” saja. Tidak termasuk rumah sakit dan dokternya. Jawabnya: sekitar Rp 500 juta. Berarti, barang itu, tiap 1 meter seharga Rp 1 miliar. Rasanya inilah selang termahal. Padahal seluruh saluran darah seorang manusia panjangnya sekitar 200 km. Besar dan kecil. Berarti total harga saluran darah manusia itu 400.000 x Rp 500 juta = Rp200 triliun. Itulah nilai pemberian Tuhan ke manusia. Hanya dalam bentuk saluran darah. Belum yang lain. Itu pun baru harga palsunya. Belum harga yang asli pemberian Tuhan. (https://disway.id/bersambung)

menangannya untuk melakukan klaim bahwa mereka telah mendapatkan dukungan kelompok tersebut. Padahal belum tentu pilihan tokoh itu diikuti oleh umatnya,” tutur Rusli. Rusli yang ditemui di ruang kerjanya itu mengatakan, hasil riset dari sejumlah peneliti menunjukkan korelasi antarkonfik internal agama tertentu maupun antaragama, hubungannya dengan politik yang mengangkat isu agama. Dengan kata lain, salah satu penyebab konfik di masyarakat juga dipengaruhi oleh kepentingan politik yang memanfaatkan isu-isu agama. ”Karena itu kami berharap pimpinan lembaga agama agar konsisten dengan posisinya sebagai tokoh agama yang lebih berperan mempersatukan umat, berdiri di atas semua golongan, tidak tergoda untuk terlibat langsung dalam proses pemilihan gubernur dan wakil gubernur, baik sebagai tim pemenangan, tim kampanye, maupun relawan untuk memenangkan pasangan calon tertentu,” ujarnya. Jika para tokoh agama terpaksa harus terlibat dalam prosesi Pilgub, kata Rusli, sebaiknya melepaskan jabatan sebagai pimpinan lembaga keagamaan. ”Dan secara bijaksana menjelaskan bahwa dukungannya tersebut atas nama pribadi dan tidak mewakili lembaga agama ataupun kelompok agama tertentu,” tandasnya. (pn/kai)

...BAWASLU Samb Hal. 1

Akibat tindakannya tersebut, Sinen kini harus berhadapan dengan Badan Pengawas Pemilu Malut. Bawaslu memastikan akan memproses Ketua DPD PDI Perjuangan Malut itu. Aksinya dianggap sudah kelewatan dan melanggar Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota. ”Sebab menggunakan fasilitas negara demi kepentingan politiknya. Yang bersangkutan belum cuti. Lagipula pernyataannya itu saat apel pagi di hadapan para PNS. Karena itu, diduga menggunakan fasilitas negara demi kepentingan politiknya,” ungkap Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin kepada Malut Post kemarin (20/2). Muksin mengaku amat menyayangkan tindakan Wawali tersebut. Bawaslu pun telah mengambil langkah cepat menginstruksikan Panitia Pengawas Pemilu Tikep untuk mengumpulkan bukti-bukti terkait pernyataan orang nomor dua di Tikep itu. “Jadi kami sampaikan ke Panwaslu Tikep agar memintai keterangan beberapa SKPD yang saat itu mengikuti apel pagi. Kalau Panwaslu tidak melakukannya, Bawaslu yang akan ambil alih untuk memeriksa yang bersangkutan,” tegasnya. Sinen sendiri terancam sanksi pidana Pemilu. Pasalnya, Muksin memastikan akan terus mengawal proses penyelidikan terhadap mantan anggota DPRD Tikep itu. “Jika terbukti, sanksi pidana pemilu akan diproses oleh Gakkumdu. Prinsipnya, Bawaslu tetap mengawasi dan menindak bila menyalahi keten-

...TOKOH Samb Hal. 1

Hal ini dibuktikan dengan kehadiran sejumlah tokoh nasional yang akan meramaikan kampanye AGK-YA. Selama delapan putaran kampanye, pasangan yang diusung PDI Perjuangan dan PKPI itu akan didampingi tokoh-tokoh nasional dan daerah yang bertindak sebagai jurkam. Diantaranya adalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketum PKPI AM Hendropriyono, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen PKPI Imam Anshori Saleh, anggota DPR RI Komarudin Watubun, Ketua PDIP Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Dr. Abdul Gafur. Kepala daerah di Malut yang dimasukkan dalam daftar jurkam adalah Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba, Bupati Halmahera Barat Danny Missy, Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim, dan Wakil Wali Kota Tikep Muhammad Sinen. Semen-

...INVESTASI Samb Hal. 1

Padahal sesuai dengan perjanjian, uang tersebut harus dikembalikan pada Januari dan Februari disertai dengan bonusnya. Jumlah uang yang diinvestasikan para nasabah yang didominasi kaum ibu ini bervariasi. Ada yang Rp 5 juta hingga Rp 10 juta, bahkan ada yang mencapai puluhan juta. Sekitar beberapa menit terjadi ker-

...WARTA Samb Hal. 1

Hal ini disampaikan Danny saat menyambangi Redaksi Malut Post, Selasa (20/2). ”Lewat media massa, masyarakat mendapatkan informasi terkait proses dan hasil pembangunan,” ujar Bupati Danny di hadapan kru Redaksi Malut Post. Danny sendiri datang bersama sejumlah stafnya. Hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Kehumasan, Statistik dan Persandian Chuzaemah Djauhar, Kepala Badang Kesbangpol dan Linmas Imrat Idrus, Kadis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Asnath Sowo dan Sekretaris Dinas Kominfo Sahmi Salim serta Kepala Bidang Humas Iksan M Nur. Kedatangan mereka terkait kerja sama peluncuran Warta Banau. Warta Banau merupakan halaman khusus yang disediakan Malut Post untuk memuat berita-berita dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halbar. “Kunjungan kami untuk bersilaturhami mempererat hubungan kemitraan. Selain

...MENANTANG Samb Hal. 1

The Special One sudah dua kali mengangkat trofi Si Kuping Besar, 2004 bersama FC Porto kemudian 2010 bersama Inter Milan. Bandingkan dengan Montella yang hanya sekali terjun di ajang kompetisi terakbar Eropa itu. Tepatnya musim 2010-2011 bersama AS Roma di fase 16 besar. Pada debutnya di Liga Champions, Montella yang masih berusia 37 tahun saat itu babak belur oleh tim Ukraina Shakhtar Donetsk dengan menelan kekalahan tiga gol tanpa balas. Leg pertama 16 besar versus Manchester United dini hari nanti (22/2) di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan adalah pertandingan kedua Montella di Liga Champions dalam tujuh tahun terakhir. Nah, pertemuan Los Nervionenses versus United ini bagi Montella tak ubahnya sebuah perjumpaan agung dengan sosok idolanya. Ya, mantan penyerang AS Roma itu menaruh hormat setinggi-tingginya buat Mourinho. “Sebagai pemain, saya akan dengan sangat senang hati menjadi anak buah Mourinho. Meski sebelumnya saya pun pernah bekerja sama dengan banyak

tuan,” tukas Muksin. Senada dengan Bawaslu, Panwaslu Tikep menegaskan akan memproses Sinen. Ketua Panwaslu Tikep Ismail Idris mengungkapkan, dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil sejumlah ASN Pemkot Tikep yang mengikuti apel pagi itu. ”Selain itu, Panwaslu juga akan memanggil Wakil Wali Kota Muhammad Sinen untuk dimintai klarifikasi. Setelah keterangan ASN dan klarifikasi didapat, selanjutnya akan direkomendasikan ke Bawaslu untuk bisa dilanjutkan ke Menteri Dalam Negeri,” tuturnya kemarin. Ismail menerangkan, selaku pejabat daerah, Sinen dilarang keras menggunakan kewenangannya untuk tujuan politis. ”Termasuk mengajak ASN memilih salah satu pasangan calon. Jika itu benar terjadi, maka akan berkonsekuensi pidana,” ujarnya. Wawali Muhammad Sinen yang dikonfirmasi Malut Post tampaknya enggan memberikan komentar apapun. Nomor ponselnya yang dihubungi tak diangkat meski nada sambung terdengar. Pesan singkat yang terkirim pun tak dijawabnya. Jadi Jurkam Sementara itu, kepala daerah di Halmahera Barat pun mulai terlihat keberpihakannya dalam Pilgub kali ini. Sesuai partai politik tempat keduanya bernaung, Bupati Danny Missy dan Wakil Bupati Ahmad Zakir Mando memiliki pilihan berbeda. Danny yang merupakan Ketua PDIP Halbar masuk dalam daftar juru kampanye AGK-YA, sedangkan Zakir selaku Ketua Partai Golkar Halbar setia bersa-

ma pasangan Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar (AHM-Rivai). Nama tim jurkam ini sudah masuk ke penyelenggara Pemilu. Hal itu disampaikan Koordinator Divisi Pengawasan Hubungan antar Lembaga (PHL) Panwaslu Halbar Muhammadun Hi. Adam. ”Iya, itu sesuai data daftar nama Jurkam dari KPU Provinsi. Bupati jurkam di AGKYA, dan Wakil di AHM-Rivai,” katanya kemarin. Selain Bupati dan Wabup, sejumlah anggota DPRD juga masuk dalam jajaran jurkam. Mereka menjadi jurkam untuk masing-masing kandidat yang diusung partainya. Misalnya saja Ferdelina Molle (Golkar), Teresia Romania (PDIP), Jufri Muhammad (Nasdem), Iswan Hi. Kadam (PKB), Frangky Luang (Demokrat), Juliche D Baura (PDIP), Sofyan Kasim (PDIP), Fauji Ahmad (PKB), Ibnu Saud Kadim (Demokrat), Ferdinand Uang (Golkar), dan Denny Pallar (Hanura). “ Jadi di DPRD itu hampir semua dilibatkan dalam tim kampanye tiap Paslon,” aku Muhammadun. Dia menambahkan, untuk menjadi tim pemenangan, baik kepala daerah maupun anggota DPRD harus mengundurkan diri sesuai aturan yang berlaku. ”Namun cutinya hanya sesuai jadwal kegiatannya. Jadi kalau satu hari ya cutinya hanya sampai di situ, tidak lebih,” katanya. Terpisah, Bupati Danny yang dikonfirmasi membenarkan jika dirinya telah menentukan pilihan secara pribadi. Namun sejauh ini ia masih menunggu arahan dari partai. ”Itu belum ada, jadi sabar dulu,” singkat Danny.(tr-01/far/ aji/kai)

tara untuk tokoh lokal terdapat Ketua Yayasan STKIP Kie Raha Sidik D. Siokona, mantan Bupati Halmahera Timur Wilhelmus Tahalele, mantan Bupati Halmahera Utara Hein Namotemo, mantan Ketua Gereja Masehi Injili Halmahera Pdt Anton Piga, anggota DPRD Malut Abner Nones, Ketua DPRD Kota Ternate Merlisa, serta politisi Sahrin Hamid dan Mayrudin Maende. Ketua Tim Pemenangan AGK-YA Asrul Rasyid Ichsan menuturkan, pada putaran pertama ini AGK-YA mendapat jadwal kampanye di zona 3 Halmahera Selatan-Halmahera Tengah. Keduanya akan mulai berkampanye hari ini. ”AGK akan fokus zona Halsel, sementara Al Yasin fokus di Halteng. Jadi dibagi dua,” tuturnya kepada Malut Post, Selasa (20/2). Asrul menjelaskan, AGK akan melakukan kampanye keliling pada 13 kecamatan, diantaranya Kecamatan Bacan, Bacan Barat, Bacan Utara, Bacan Selatan, Bacan Timur, Bacan Timur Tengah, Ba-

can Timur Utara, dan Bacan Timur Selatan. Selain itu Kecamatan Gane Barat, Gane Barat Selatan, Gane Barat Utara, Gane Barat Timur Tengah, Gane Timur, dan Gane Timur Tengah. “Kampanye akan dimulai di Kecamatan Bacan,” terangnya. Sementara Al Yasin Ali fokus ke basis Halteng namun belum diputuskan dari kecamatan mana saja akan dimulai. Sebab rute kampanye baru akan diputuskan hari Minggu nanti. Asrul juga mengimbau para pendukung, simpatisan dan tim pasangan AGK-YA agar mengawal kandidat selama proses kampanye. “Dan yang paling penting, selama kampanye ciptakan situasi yang aman dan tertib. Tidak harus menyinggung atau mengolok-olok tim atau pendukung pasangan lain, apalagi sampai melakukan tindakan merusak alat peraga kandidat lain. Tunjukkan bahwa kita dewasa dalam berpolitik dan menjunjung tinggi kesetiakawanan serta mengusung politik tanpa gaduh,” tandasnya.(udy/adv/kai)

ibutan antara nasabah dan pihak perusahaan, pihak kepolisian setempat langsung membawa persoalan ini ke Mapolsek Ternate Selatan. Hingga berita ini diturunkan, belum ada titik terang penyelesaian. Plt Kapolsek Ternate Selatan IPTU Ahmad Mujarab menuturkan bahwa persoalan itu belum bisa dituntaskan. Menurutnya, dari keterangan pihak CV Ubai, uang tersebut bisa dicairkan sesuai dengan jumlah nasabah yang

ada, hanya saja masih membutuhkan waktu. “Memang dari keterangannya, mereka bisa mengembalikan uang yang nasabah investasikan. Namun harus membutuhkan waktu. Ada uang mereka yang nilainya kurang lebih Rp 30 miliar, namun mencairkannya butuh waktu,” tuturnya. Persoalan ini rencananya akan dialihkan ke Polres Ternate untuk ditangani. “Rencananya dibawa ke Polres, nanti selanjutnya seperti apa,” ujar Ahmad.(tr-03/kai)

itu, kami merasa penting peluncuran Warta Banau agar masyarakat mendapat informasi pembangunan yang dilakukan pemerintah,” kata Bupati. Danny menjelaskan Warta Banau merupakan “reinkarnasi” dari Suara Sasadu yang pernah diterbitkan sebelumnya oleh Malut Post. “Jadi kita ganti nama dari Suara Sasadu menjadi Warta Banau. Semoga hubungan kemitraan ini berjalan baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” harap Bupati. Sebelumya, kedatangan Bupati bersama rombongan disambut Pemimpin Redaksi (Pemred) Malut Post Faisal Djalaluddin. Faisal didamping Wakil Pemimpin Redaksi Ika Fuzi Rayahu dan beberapa redaktur dan wartawan. Dalam diskusi terbatas dengan jajaran Redaksi Malut Post, Danny mengharapkan media massa dapat memberikan informasi yang benar dan berimbang. “Dan dapat membangun optimisme masyarakat untuk membangun,” sambung Bupati sembari menambahkan pemberitaan yang tidak terkonfirmasi berpotensi menimbulkan persepsi yang

salah di tengah masyarakat. “Jika masyarakat mendapat informasi yang salah, maka bisa memunculkan gejolak yang kontraproduktif dengan upaya-upaya membangun daerah,” tambahnya. Pemred Malut Post Faisal Djalaluddin menyambut hangat kedatangan Bupati Halbar. “Ini salah satu bentuk kepercayaan permerintah terhadap media massa,” kata Faisal. Ia juga menyambut positif masukan dan penyampaian Bupati terkait pemberitaan yang benar dan berimbang. Faisal mengatakan berita yang benar dan berimbang sesungguhnya adalah tuntutan kode etik jurnalistik dan napas media massa. Karena itu, lanjut Faisal, pemberitaan yang benar dan berimbang merupakan tuntutan dari dalam media sendiri agar mendapat kepercayaan publik. “Bukan karena siapa. Tapi karena etika profesi. Media massa hidup karena kepercayaan publik,” ujarnya. Pertemuan diakhiri dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) peluncuran Warta Banau antara Pemkab Halbar dengan Malut Post.(mpf/fai)

pelatih hebat,” kata Montella seperti diberitakan The Times kemarin (20/2). Pria berusia 43 tahun tersebut mengaku banyak terinpirasi dari etos melatih Mourinho. Walau juga menghadirkan cibiran namun pragmatisme pria asal Setubal Portugal tersebut terbukti menghadirkan gelar bagi klub-klub yang dipegangnya. Mulai FC Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan tentu United. “Ketika saya memulai karir kepelatihan saya, saya mempelajari cara Mourinho bekerja untuk timnya. Soal bagaimana dia bisa mendapatkan kemampuan terbaik dari setiap pemainnya dan dia memang sosok pemenang,” ucap Montella. Salah satu yang ingin dijiplak pelatih kelahiran Pomigliano d’Arco ini dari Mourinho adalah menanamkan mental pemenang kepada anak didiknya. Sayangnya hal ini ibarat jauh panggang dari api. Sevilla sejak ditangani Montella dalam 13 pertandingan di semua ajang lebih mirip yoyo karena gagal mempertahankan kestabilan. Delapan menang, dua seri, dan tiga kalah. Meski berhasil menyingkirkan Atletico Madrid di perempat final Copa del Rey, namun Montella menjadikan Sevilla pecundang dalam Derby Seville. Sevilla

dihajar Real Betis dengan skor 5-3 di kandang (6/1). Kurang lebih sebulan kemudian, Sevilla dipermak Eibar dengan skor 5-1 di laga tandang (3/2). Cuma pencapaian Montella membawa Sevilla ke final Copa del Rey musim ini bisa dikatakan sekoci bagi keberlangsungan keberadaannya di Sevilla setidaknya untuk musim depan. “Saya kadang merasa lelah karena penampilan naik dan turun tim ini.Melawan tim yang kuat, kami seharusnya lebih terorganisir,” ujar Montella kepada The Times. Seperti diberitakan Mundo Deportivo kemarin (20/2) dua pemain Sevilla yang masuk dalam skema utama Sevilla, Ever Banega dan Joaquin Correa sudah bergabung dengan latihan. Banega mengalami cedera otot paha sejak 7 Februari lalu. Sedang Correa mengalami nyeri di otot hamstring kaki kanannya. Sementara itu, bagi Mourinho kota Seville adalah satu dari beberapa ‘monumen’ karirnya. Di Seville inilah, pria 55 tahun tersebut menancapkan cakarnya pertama kali di ajang Eropa. Mourinho yang saat itu melatih FC Porto menang 3-2 atas Celtic di final Piala UEFA 2002-2003. Setahun kemudian, FC Porto dibawanya kampiun Liga Champions.(jpg/yun)


RABU, 21 FEBRUARI 2018 8

MANCA SPORT

Malut Post • HAL. 9

Art: MuS

MA

De Rossi Bisa Balik Kucing

RLO

S

RADJA Nainggolan

SHAKHTAR G

vs

DANIELE De Rossi

yang ingin saya ulang. Pertama adalah giornata ke-35 Serie A musim 2009-2010 kontra Sampdoria. Sebelum laga, kami unggul dua poin dari Inter Milan. Namun karena kalah 1-2, maka capolista diambil alih mereka yang bertahan hingga giornata pemungkas,’’ kata De Rossi. ‘’Sedangkan laga kedua adalah final EURO 2012. Kala itu saya menyesal karena cedera (dan akhirnya kalah 0-4 dari Spanyol, Red). Memang, meski saya tidak cedera belum ada jaminan kami menang namun setidaknya saya bisa membantu rekan setim berjuang,’’ paparnya. (jpg/yun)

Harap-Harap Cemas Menanti Sanksi

AS ROMA

AGAR FEBRUARI TETAP BERSERI

DONETSK – Andai leg pertama babak 16 besar Liga Champions digeber bulan lalu, fans AS Roma mungkin panik. Bagaimana tidak. Sejak 20 Desember 2017 hingga sepanjang Januari lalu, mereka tak pernah meraih kemenangan. Februari membawa keceriaan. Sepanjang bulan ini, Daniele De Rossi dkk menang tiga kali beruntun. Inilah yang membuat Giallorossi pede jelang laga melawan Shakhtar Donetsk dini hari nanti WIB. Mereka optimistis meski laga nanti berlangsung di Stadion Metalist, Donetsk. “Konsentrasi dan tempo permainan kami terus meningkat dalam beberapa pertandingan terakhir. Itu sangat krusial dan membuat kami yakin baik saat menyerang dan bertahan,’’ ucap kata Eusebio Di Francesco, pelatih dalam konferensi pers tadi malam seperti dikutip Football Italia. Formasi baru 4-2-3-1 terbukti ampuh memutus tren negatif sepanjang Januari. Beberapa pemain juga bisa menunjukkan peningkatan performa dengan 4-2-3-1 ketimbang formasi sebelumnya 4-3-3. Beberapa diantaranya adalah Radja Nainggolan dan Cengiz Under. Untuk Under, dia

KANS kembalinya Gianluigi Buffon ke timnas Italia rupanya memotivasi Daniele De Rossi. Gelandang AS Roma itu mengatakan bahwa dirinya bersedia memenuhi panggilan Gli Azzurri apabila pelatih baru nanti masih membutuhkannya. Sebagaimana diketahui, bersama Giorgio Chiellini, Buffon dan De Rossi adalah beberapa pemain yang menyatakan pensiun dari Italia pasca gagal di playoff Piala Dunia 2018 kontra Swedia akhir tahun lalu. Menurut dia, pelatih Italia yang baru nanti pasti akan membawa spirit yang juga baru. ‘’Saya selalu melihat timnas Italia seperti keluarga dan bukan seolah-olah saya menutup pintu kemudian saya membuang kuncinya,’’ kata De Rossi seperti dilansir Football Italia. ‘’Jika, siapa tahu, pelatih baru nanti menghubungi saya dan berpikir bahwa saya dapat membantu, lalu apa? Tentu saja, saya masih 34 tahun dan tidak ada yang bisa saya lakukan untuk itu kecuali memenuhinya,” lanjut gelandang yang sudah membela tim senior Il Lupi sejak 2001 itu. Pernyataan De Rossi bisa dipahami. Sebab, dia juga memiliki kenangan manis bersama Italia saat kampiun Piala Dunia 2006. Kala itu, meski masih 22 tahun, dia disertakan pelatih Marcelo Lippi ke Jerman dan menjadi pemain termuda Italia. Hanya saja, dia belum mendapatkan gelar prestisius di level klub, beberapa diantaranya adalah scudetto dan Liga Champions. Sejauh ini, baru dua trofi Coppa Italia (2006-2007 dan 2007-2008) plus Supercoppa Italiana 2007 yang dipersembahkan De Rossi bagi Giallorossi. ‘’Ada dua pertandingan

bahkan mencetak empat gol dan membukukan satu assist dalam tiga laga terakhir . Padahal, dalam 15 pertandingan sebelumnya dia selalu buntu. ‘’Dengan 4-2-3-1, posisi Nainggolan lebih dekat ke saya dan kami memiliki dua gelandang lagi di belakangnya,’’ kata Under. ‘’Bukan berarti 4-3-3 buruk. Namun, saat ini kami membutuhkan pergantian yang bisa membangkitkan spirit,’’ kata striker yang hampir pindah ke Chelsea di bursa transfer bulan lalu itu. Tapi, Roma tak boleh jemawa. Sebab, Shakhtar terbukti mampu bersaing dengan klub-klub elite Eropa. Buktinya, mereka berhasil menyisihkan Napoli di fase grup lalu. Tapi, Giallorossi juga bukannya tanpa kredit di fase grup. Sama halnya dengan Shakhtar, Roma juga tampil mengejutkan dengan menjadi pemuncak grup C di atas Chelsea dan Atletico Madrid. Ba ‘’Kami tahu bahwa Roma memainkan sepakbola agresif sama seperti kami. Jadi, kami paham bagaimana membendung mereka. Yang mungkin menjadi kelebihan mereka dari kami hanyalah faktor fisik,’’ ucap pelatih Shakhtar Paulo Fonseca. (jpg/yun)

SETEGANG: Adu mulut antara Pep Guardiola dan pelatih Wigan Paul Cook

KEKALAHAN Manchester city atas Wigan Athletic kemarin dini hari rupanya berbuntut panjang. Manajemen The Latics -julukan Wigan- akan melaporkan beberapa insiden yang terjadi pada laga putaran kelima Piala FA itu ke FA (federasi sepak bola Inggris). Setidaknya, ada tiga insiden yang membuat atmosfer DW Stadium sebagai venue memanas. Yang pertama adalah adu mulut antara tactician The Citizen Pep Guardiola dan pelatih Wigan Paul Cook. Keduanya bersitegang di lorong stadion saat turun minum. Penyebabnya adalah kartu merah yang diterima bek kiri The Citizen Fabian Delph sesaat sebelum jeda. Delph diganjar kartu merah langsung oleh wasit Anthony Taylor karena pelanggaran kerasnya kepada Max Power. Insiden kedua dan ketiga terjadi sesaat laga bubar. Suporter City yang tersulut emosi hingga melempar papan iklan ke arah pihak keamanan. Hal tersebut ditambah dengan Striker City Sergio Aguero yang terlibat baku hantam dengan salah satu suporter Wigan saat mereka masuk lapangan untuk merayakan kemenangan. “Emosi dalam sepak bola terkadang bisa

membuat fans lebih baik dan itu terbukti tadi malam (kemarin dini hari, Red). Saya tidak suka melihat apa yang terjadi di akhir pertandingan,’’ ujar chairman Wigan David Shrape kepada BBC. “Kami harus melihat (beberapa insiden tersebut) dengan seksama bersama FA dan pihak berwajib mengenai apa yang sedang terjadi. Sepertinya, hubungan pendukung City dan Wigan tidak terlalu baik dan ada kerusakan pada stadion,’’ sambungnya. Namun, pria 26 tahun itu mengaku bahwa insiden yang terjadi tetap tidak mengurangi esensi dari kemenangan Wigan. Apalagi, dengan kekalahan tersebut membuat asa Vincent Kompany dkk untuk menorehkan quadruple musim ini musnah. Meski sempat adu mulut, Pep dan Cook mengatakan bahwa insiden suporter yang masuk lapangan tidak dibenarkan. Sebab, itu bisa membahayakan keselamatan pemain. ‘’Itu (penonton masuk lapangan, Red) sama sekali salah. Tapi, karena saya tidak ada di lokasi, saya memilih no comment,’’ ucap Cook. ‘’Saya sudah di ruang ganti saat itu terjadi. Namun, alangkah lebih baik bila penonton tidak ada di sana. Harus ada saling menghormati,’’ timpal Pep. (jpg/yun)

Napak Tilasi Klub Ayah

ISAAC Drogba

PENYERANG klub MLS Phoenix Rising Didier Drogba bahagia tiada terkira. Di masa-masa penghabisan karirnya sebagai pesepak bola, Drogba masih berkesempatan melihat putranya untuk terjun ke dunia sepak bola profesional. Seperti diberitakan Daily Mail kemarin (20/2), Isaac Drogba bergabung dengan klub Ligue 1 Guingamp setelah sebelumnya menempa dirinya di Akademi Sepak Bola Chelsea. Isaac yang berusia 17 tahun tersebut seolah menapak tilasi apa yang dilakukan bapaknya 16 tahun lalu. Pada musim dingin 2002 lalu, Didier bergabung dengan Guingamp dengan harga penebusan GBP 80 ribu (Rp 1, 52 miliar) dari Le Mans. Dan Guingamp ini adalah pintu masuk kepopuleran Drogba sebelum akhirnya bergabung dengan Marseille (2003-2004) kemudian Chelsea (2004-2012, 2014-2015). “Selamat! Aku masih ingat bagaimana Isaac (saat itu) seorang bocah kecil yang santun namun kini sudah beranjak dewasa!,” tulis bekas gelandang Chelsea juga rekan Drogba, Frank Lampard, merespon unggahan Drogba di Instagram. “Tak bisa dipercaya, betapa besarnya dia sekarang kawan. Selamat,” tambah bekas kapten Chelsea yang kini bergabung dengan Aston Villa John Terry. Isaac yang masih berusia 17 tahun itu masih jauh perjalanannya untuk tampil dengan tim senior Guingamp. Isaac akan bergabung dengan tim Guingamp junior dan harus membuktikan diri untuk bisa masuk dalam tim utama. (jpg/yun)

ROGER Federer

Kejar Gelar Ke-100 ROGER Federer melengkapi predikat petenis nomor satu dunia dengan menjadi juara Rotterdam Open kemarin dini hari. Dia mengalahkan petenis Bulgaria Grigor Dimitrov 6-2, 6-2. Itu adalah gelar ke-97 sepanjang karir Federer. “Pekan yang luar biasa,” ucap Federer dilansir ESPN. “Target awal hanya mencapai semifinal. Namun, saya mampu menjadi juara. Benar-benar bahagia dengan hasil ini,” kata pemilik

20 titel grand slam itu. Kemenangan itu meneguhkan dominasi Federer atas Dimitrov. Kini rekor head to head keduanya adalah 7-0 untuk Federer. Petenis Swiss itu menang dalam tempo hanya 55 menit. “Melawan petenis seperti Roger, kamu tidak boleh dalam kondisi di bawah 100 persen,” kata Dimitrov. Federer kini membidik gelar ke-100. Jika mampu melakukan itu, dia bakal mendekati raihan

legenda Amerka Serikat (AS) Jimmy Connors. Sampai saat ini Connors tercatat menjadi petenis tunggal putra dengan gelar terbanyak sepanjang masa. Yakni, 109 trofi. Rotterdam Open adalah gelar ketiga Federer hingga bulan kedua 2018. Petenis yang memulai karir profesional pada 1998 itu mencatatakan rekor 12-0. “Sepertinya ini salah satu pekan terbaik sepanjang hidup saya,” kata Federer. (jpg/yun)


LOKAL SPORT

RABU, 21 FEBRUARI 2018

malutpost.co.id • HAL. 10

Art: MuS

Rayakan Anniversary, Bimasakti Gelar Open Championship TERNATE - Dalam rangka memperingati Bimasakti anniversary ke-18 tahun, klub bulu tangkis Kota Ternate Bimasakti ini bakal menggelar turnamen. Event yang siap dihelat di lapangan bulutangkis Kalumpang tersebut bertajuk Open Championship 2018. Lewat ajang ini juga, panitia dan timn pelatih bulu tangkis kota Ternate memanfaatkan untuk merekrut pemain-pemain yang berkualitas guna dimasukkan sebagai tim Popda Kota Ternate 2018. Turnamen yang bakal dihelat pada 9 Maret mendatang ini akan mempertandingkan beberapa kelompok umur, di antaranya anak-anak di bawah 12 Tahun (Tunggal Putra, Tunggal Putri), remaja di bawah

15 Tahun ( Tunggal Putra, Tunggal Putri), dewasa di bawah 17 tahun (Ganda Putra dan campuran). Sementara Veteran (A di atas 40 tahun, B di atas 30 Tahun putra dan putri ). Selain meramiakan ulang tahun Bimasakti, tim pelatih juga akan menjaring pemain terbaik untuk diikutsertakan dalam Popda 2018. kepala pelatih Bimasakti, Tjahyana JW mengatakan, Bimasakti Kota Ternate mengharapkan tingkat partispasi dari peserta untuk memeriahkan ulang tahun Bimasakti anniversary ini. Sebab, agenda tahunan klub bulu tangkis Kota Ternate ini menjadi ajang bagi pemain-pemain muda untuk mengasah kemampuan mereka melalui elalui pertandingan resmi.

Tunas Gamalama Keluhkan Lapangan Latihan

“Saya mengharapkan tingkat partisapasi peserta yang ada di Maluku Utara lebih banyak, sehingga kita bisa mengembangkan kualitas pemain bulutangis lewat pertandingan resmi ini. Kita sudah sampaikan informasi ini ke beberapa provinsi, dan sudah ada beberapa klub dari luar Malut yang mengkonfirmasi untuk ikut,” kata Tjahyana, kemarin (20/2). Dia menambhkan, selain mempererat tali persaudaraan lewat turnamen tersebut, menurutnya ajang ini juga panitia merencanakan merekrut pemain bulutangkis khusunya pemain asal Kota Ternate dengan kelompok usia -18 tahun untuk mewakili Kota Ternate pada Popda 2018 nanti.

“Kegiatan ini bukan hanya pada serimonial untuk merayakan ulang tahun, tapi kita kita juga akan merekrut atlet berkualitas. Alhamdulillah kita juga mendapat restu baik dari KONI Kota Ternate dan ketua klub, pak Adam Marsaoli,” ungkapnya. Sementara itu ketua panitia, Sri Wardhani Radiki mengatakan, persiapan hal teknis jelang perhelatan ajang tersebut sudah fix. Panitia tinggal menunggu konfirmasi sekaligus laporan dari klub dari daerah-daerah yang akan menjadi kontestan. “Persiapan telah memasuki 80 persen, tinggal menunggu pendaftaran peserta. Baca...RAYAKAN Hal 11

SRI Wardhani Radiki

Hadirkan Derby Jatim

TERNATE – Sekolah Sepak Bola (SSB) memang menjadi cikal bakal lahirnya pesepak bola bertalenta dan teruji. Lewat SSB, para pemain dapat mengenal dasar-dasar sepak bola. Bahkan, pemain-pemain hebat sekalipun tidak bisa pungkiri kalau SSB adalah wadah paling utama untuk mengasah talenta mereka dalam memainkan si kulit bundar. Namun, apa jadinya jika SSB yang notabene adalah wadah lahirnya embrio pesepak bola itu kurang mendapat perhatian. Apalagi SSB di Kota Ternate ini semuanya dikelola oleh pemerintah Kota Ternate melalui Dispora. Karena itu, apapun yang menjadi kendala SSB mesti diperhatikan oleh Dispora. Salah satu kendala mendasar yang sejumlah SSB di Kota Ternate adalah soal tempat latihan atau lapangan. Hal itu rasakan oleh SSB Tunas Gamalama Ternate yang bermarkas di kelurahan Salero. SSB asuhan Hani Kodja ini sebelumnya memanfaatkan lapangan Ngara Lamo (Salero) sebagai tempat latihan.

Persaingan Grup B Piala Gubernur Kaltim II Laporan : JPG Haiyun Editor : H Umamit Umam

YOHANES Pahabol

Baca...LAPANGAN Hal 11

GRUP B memang me klub asal diisi oleh satu klu Liga 2, Persiba BalikpaBa bukan bepan. Namun, buk tak akan rarti tensi tinggi ta tersaji. Sebab, tim berjuluk be Beruang Madu itu bertindak ber Praktis, sebagai tuan rumah. P mereka akan tampil all out o unPersebaya tuk bersaing dengan Per dan SriSurabaya, Madura United d wijaya FC. Di atas kertas, Persiba memang me kurang diunggulkan. Sebab, lawan mereka adalah tim yang bakal berlaga b di Liga 1. Apalagi, Madura United, Persebaya Surabaya dan Sriwijaya FC adalah perempat finalis Piala Presiden 2018. Bahkan, Siwijaya mampu meraih juara ketiga di ajang pramusim itu. Junior tak Pelatih Persiba Wanderley Jun menampik hal tersebut. Menurutnya, Menur lebih baik kekuatan tiga tim pesaing lebi dukungan ketimbang Persiba. Namun, duk supporter di stadion Batakan, Balikpapan Balik jadi modal berharga. “Kami juga akan bermain tanpa tan beban,” kata pelatih asal Brasil itu. P Praktis, hal itu justru menjadi senjata utama utam tim Wanderley metuan rumah. Karena itu Wanderl lepas dan minta anak asuhnya bermain lep enggan memikirkan hasil akhir. “Siapa Yang jelas, lawannya itu tidak penting. Yan saya minta anak-anak fokus dari da satu laga ke laga lainnya,” tegasnya. Selain itu, grup B juga bakal bak menyajikan derby Jawa Timur. Laga antara Madura Persebaya Surabaya kontra M

United (24/2) dipastikan berjalan panas. Apalagi, Madura United sempat menelan kekalahan 1-0 atas Persebaya dalam babak penyisihan grup C Piala Presiden 2018 di stadion Gelora Bung Tomo (28/1). Pasukan Laskar Sappe Kerrab jelas ingin membalas kekalahan tersebut. “Ini saat yang tepat. Apalagi pemain kami menunjukan grafik yang terus membaik usai Piala Presiden. Secara tim, permainan juga makin kompak,” ungkap pelatih Madura United Gomes de Oliveira. Motivasi Madura United makin berlipat. Sebab, mereka adalah runner-up PGK jilid I. Praktis, mereka ingin meraih hasil lebih baik ketimbang torehan sebelumnya. “Kami ingin juara tahun ini,” sambung kapten Madura United Fabiano Beltrame. Karena itu, Persebaya wajib waspada dengan motivasi Madura United. Meski demikian, Persebaya tak mau ambil pusing. Bahkan, Persebaya juga mematok target maksimal di ajang pramusim ini. Manajer Persebaya Chairul Basalamah terang-terangan ingin agar timnya bisa menjadi juara. “Harapannya bisa lebih baik dari sebelumnya (Piala Presiden). Bisa masuk semifinal, kemudian final dan menjadi juara,” kata pria yang akrab disapa Abud ini. target ini tak lepas dari kondisi pemain Persebaya yang dinilai makin oke setelah melakukan pemusatan latihan di Jogjakarta. Apalagi, Green Force –julukan Persebaya- juga sempat melibas PSS Sleman 4-1 dalam laga uji coba. “Hasil di Jogjakarta membuat saya yakin. Kemampuan pemain inti dan cadangan juga makin merata. Kami optimis,” kata pria 38 tahun itu. Berbeda dengan Madura United dan Persebaya, Sriwijaya FC tak memiliki target dalam ajang pramusim ini. Baca...GRUP Hal 11


RABU, 21 FEBRUARI 2018

SAMBUNGAN

Malut Post • HAL. 11

Art: MuS

...CPNS Samb Hal. 10

Sehingga tersaring calon guru yang benar-benar memenuhi kualifikasi dan kompetensi sebagai pendidik. Dia tidak ingin pengangkatan ratusan ribu guru honorer malah kental nuansa politisnya. Indra tidak bisa menampik bahwa pengangkatan guru honorer dalam jumlah besar merupakan kebijakan yang populis. ’’Kalau memang membutuhkan guru, kenapa kok tidak dari tahun-tahun lalu ada pengangkatan. Kok baru tahun ini menjelang 2019,’’ jelasnya. Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengatakan beluma da perkembangan signifikan terkait rencana rekrutmen

...RAYAKAN Samb Hal. 10

Waktunya cukup efektif, yakni penutupan pedaftaran tanggal 1 maret,” katanya. Dia menambahkan, event ini panitia juga mengundang beberapa peserta dari luar Maluku Utara, yakni dari Kota Ambon, Sorong, Manado dan Gorontalo. Menurutnya, panitia

...LAPANGAN Samb Hal. 10

Namun, lapangan tersebut sudah direnovasi dengan dibuat panggung permanen dan taman. Karena itu, SSB Tunas Gamalama terpaksa menggunakan lapangan Sango yang jaraknya cukup jauh untuk latihan. SSB Tunas Gamalama memang cukup membuktikan prestasi mereka dengan sukses mendistribusikan pemain-pemain ke klub-klub papan atas Indonesia. Salah satu pemain timnas yang pernah menjuarai Piala AFF U-19, Ilham Udin Armaiyn juga lahir dari SSB tersebut. Yang terbaru, Muh Rais Husain yang saat ini tengah dipanggil Fakhri Husain untuk mengikuti seleksi timnas U-16 juga merupakan penghuni SSB Tunas Gamalama tersebut. Manajer SSB Tunas Gamalama, Hanny Kodja mengatakan, meski kendala latihan saat ini tengah dialami SSB tapi semangat pemain-pemain tetap tidak merosot. Ia mengatakan, saat ini Tunas Gamalama untuk sementara menjadikan Lapangan Sango sebagai tempat latihan. Inisiatif itu dipilih sebab, kekhawatirannya jangan sampai pemain diliburkan dalam waktu yang lama akan mempengaruhi program latihan yang sudah disusun oleh SSB. “Anak-anak tetap semangat, meski latihannya jauh. Tapi saat ini di kelu-

...GRUP Samb Hal. 10

Ajang ini justru dimanfaatkan untuk menjajal pemain yang sedikit mendapat menit bermain selama Piala Presiden lalu. “Yang belum mendapat kesempatan turun, akan saya jajal di ajang kali ini. Saya ingin mengukur kemampuan seluruh pemain saya,” beber pelatih Sriwijaya

CPNS baru tahun ini. Dia mengatakan Kementerian PAN-RB masih menerima masukan dari pemda terkait kebutuhan pegawai baru. Termasuk diantaranya adalah guru. Terkait rencana pengangkatan guru honorer itu, Kementerian PAN-RB sedang berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dalam kesempatan terpisah Menteri PAN-RB Asman Abnur mengatakan mereka meminta Kemendikbud untuk mendata guru honorer secara terperinci. Dalam wacara pengangkatan guru honorer ini, Asman mengatakan harus ditetapkan dahulu kriterianya. Dia menjelaskan tugas Kemendikbud selain mendata, juga menetapkan kriteria guru honorer yang layak diangkat menjadi CPNS. (lyn/wan/jpg/kox) sengaja mengundang peserta dari luar Malut tersebut agar selain menjalani silaturahmi dengan klub-klub bulu tangkis dari luar Malut juga agar pebulutangkis local bisa mendapat lawan tanding yang cukup baik di ajang tersebut. “Kita juga akan scouting pemain, jadi kalau lawannya bagus akan menghasilkan pemain kita yang bagus juga,” tutupnya. (pn/mg-04/yun) rahan Sango ada juga sedikit kendala, makanya latihannya mungkin akan kita liburkan beberapa hari,” kata Hanny, kemarin. Ia mengatakan, kondisi SSB yang mengalami kendala seperti itu mesti mendapat perhatian dari Dispora sebagai penanggung jawab. Bukan saja SSB Tunas Gamalama, tetap sejumlah SSB yang terdaftar di Dispora harus diperhatikan. Sebab, SSB tersebut menjadi wadah bagi pemain-pemain muda untuk mengembangkan talenta mereka. “Saya berharap ada perhatian khusus dari Dispora untuk menegani masalah lapangan. Bagimana bisa menciptakan pemain yang berkualitas, sementara penyediaan lapanganpun tidak ada,” ungkapnya. Sementara itu, pelatih Tunas Gamalama, Joni Dano mengatakan, kesulitan yang dialami saat ini adalah tempat latihan. Ia pun membeberkan lapangan Sango yang sering digunakan untul latihan sudah tidak bisa dipakai lagi oleh SSB Tunas Gamalama. Karena itu, menurutnya Dispora bisa memperhatikan dengan mengizinkan SSB Tunas Gamalama bisa memanfaatkan Stadion Gelora Kie Raha sebagai tempat latihan. “Saya berharap Dispora bisa memberikan kami izin, seminggu 2 kali saja sudah baik bagi kami. Agar anak-anak tetap bisa menjaga program latihan secara berkesinambungan,” tutupnya. (mg-04/yun) FC Rahmad Darmawan. Bek Sriwijaya Hamka Hamzah senada dengan sang pelatih. Menurutnya, ajang pramusim lebih pas untuk menetapkan komposisi skuat sebelum Liga 1 bergulir. “Tak ada target. Makanya kami bermain lepas saja. Sebagai pemain, saya hanya akan menjalankan apa yang diinginkan pelatih,” timpal mantan pemain PSM Makassar ini. (jpg/yun)

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...E-KTP Samb Hal. 1

Ada yang berasal dari Baduy Luar, sebagian merupakan warga Baduy Dalam. Ada 24 petugas yang melayani mereka. Pelayanan perekaman dan pencatatan e-KTP itu dilakukan sejak Senin (12/2) hingga kemarin (19/2). Hasilnya, selama sepekan jemput bola tersebut, tercatat ada 1.327 e-KTP, cetak ulang 458 unit, dan terdistribusikan 1.785 unit. Ada pula perekaman baru 337 kartu keluarga (KK) dan pencetakan ulang 337 KK. ”Hampir tiap hari lembur sampai pukul 2 pagi untuk pencetakan langsung,” imbuh Parjiyo. Partisipasi masyarakat Baduy di Kanekes dalam perekaman data e-KTP memang termasuk yang paling rendah. Ada pemicu yang berupa latar belakang budaya. Juga, e-KTP tak dipandang sebagai kebutuhan. Mereka tidak butuh akta kelahiran, misalnya, untuk kebutuhan sekolah anak. ”Dulu masyarakat suku Baduy tidak mau disensus. Takut dijual,” ungkap Kepala Seksi Pemerintahan Desa Kanekes Sarpin. Tapi, sebagai warga negara yang sah, mereka tentu harus tercatat secara administratif. Selama ini, Sarpin mengaku sering kerepotan mengurus administrasi bila ada warganya yang sampai dibawa ke rumah sakit. Misalnya saat proses melahirkan. ”Ngurus jampersal, harus ada KTP dan KK. Saya sampai nginep di RS, sering begitu,” kenang Sarpin. Sebenarnya urusan pendaftaran e-KTP dengan metode jemput bola tersebut sudah dilakukan pada 2012. Tapi, hasilnya kurang maksimal. Saat itu terekam sekitar 4.000 warga. Namun, karena beberapa persoalan seperti data yang salah atau hilang, yang tercetak hanya sekitar 3.500 e-KTP. Sarpin menjelaskan, jumlah penduduk Kanekes tercatat 11.724 orang. Terdiri atas 5.898 laki-laki dan 5.826 perempuan. Warga yang wajib memiliki e-KTP 7.236 orang, sedangkan yang telah memiliki e-KTP tercatat 4.181 orang. Sementara itu, yang belum memiliki e-KTP 3.052 orang. Itu sudah termasuk warga Baduy Dalam yang wajib memiliki e-KTP, yakni 673 orang. Perinciannya, jumlah yang telah merekam data untuk e-KTP 43 orang, yang belum 630 orang. Sedangkan total warga Baduy Dalam mencapai 1.206 orang. Karena kerepotan yang dialami selama ini, pihaknya menulis surat kepada pihak kecamatan dan kabupaten untuk dibantu dalam perekaman e-KTP langsung. Apalagi, ada target perekaman e-KTP harus selesai pada 2018. ”Harus rekam online dan langsung cetak. Kami tidak mau kejadian yang sebelumnya terulang,” ungkap dia. Ada sejumlah kendala untuk mengintegrasikan masyarakat Baduy pada sistem pendataan di e-KTP yang sudah baku. Sebab, sebagian besar masyarakat Baduy tidak mengenal baca-tulis. Untuk mengisi kolom tanda tangan, misalnya, mereka sekadar menuliskan garis horizontal atau vertikal. Yang agak rumit adalah tanggal lahir. Sarpin menuturkan, tidak ada orang Baduy yang hafal tanggal lahir. Yang diingat hanya usia. Itu pun angka perki-

raan saja. Secara acak dia bertanya kepada beberapa pemuda Baduy yang sedang antre perekaman e-KTP. Pada saat ditanya umur, para pemuda itu terlihat berpikir agak lama dan menjawab sekenanya dengan wajah ragu. Penentuan tanggal lahir warga Baduy telah dimulai pada 2009, saat pendataan untuk buku induk kependudukan. Sarpin dan perangkat desa lainnya menanyai identitas seluruh warga, termasuk tanggal lahir untuk menentukan nomor induk kependudukan (NIK). Di dalam NIK itu tercatat tanggal, bulan, dan tahun lahir setelah kode provinsi, kabupaten, dan kecamatan. Tapi, jangankan tanggal lahir, tahun lahir saja mereka tidak tahu. Jadi, dengan berbekal data usia, ditarik mundur untuk menentukan tahun lahir. Misalnya, yang mengaku berusia 20 tahun berarti lahir pada 1989 terhitung pada 2009 itu. ”Tanggal lahirnya semau-maunya kita,” ujar Sarpin, lantas tersenyum. Senyum Sarpin tetap berkembang saat melanjutkan ceritanya. Dia secara tidak langsung mengakui pendataan umur sekadar seingatnya itu memang tidak sepenuhnya tepat. Pada saat perekaman e-KTP, ada pemuda yang tercatat berusia 15 tahun, tapi sudah berjenggot. ”Lahir 2002, tapi jenggotan,” ujarnya. Begitu pula soal nama. Sebenarnya sederhana bagi orang Baduy. Sebagaian besar nama orang Baduy hanya satu kata dan mudah diucapkan. Saat mereka sudah punya anak, biasanya seorang lelaki dipanggil nama anak pertama. Misalnya, seorang punya anak Karmain, sang bapak dipanggil Ayah Karmain. Sedangkan ibu disapa Ambu Karmain. Nah, karena sapaan itu sudah menjadi sebutan, terkadang mereka kebingungan untuk menentukan nama yang dicantumkan di e-KTP. Tak mengherankan kalau di Baduy ada banyak sekali yang dipanggil ayah. ”Ada yang tetap pakai nama sapaan di e-KTP, bukan nama asli dari lahir. Seperti Ayah Karmain,” ungkap Sarpin. Ayah Karmain adalah salah seorang warga Baduy Dalam yang telah memiliki e-KTP hasil perekaman sebelumnya. Dia menuturkan sudah 15 kali bepergian hingga ke Jakarta. Dengan fasih dia menyebut Monumen Nasional, Dunia Fantasi, dan Halim sebagai sebagai tempat-tempat yang pernah dikunjungi di ibu kota. ”Sangat butuh KTP karena silaturahmi ke pejabat ditanya identitas saat masuk rumah. Dan, kalau di jalan ada musibah, identitas jelas,” kata pria yang tinggal di Kampung Cibeo yang termasuk Baduy Dalam itu. Kartu e-KTP milik Ayah Karmain dimasukkan ke dalam tempat untuk menaruh identitas bagi karyawan kantor pada umumnya dengan tali warna merah. Awalnya dia agak ragu menunjukkan e-KTP tersebut. Tapi, akhirnya dia mengambilnya dari tas jarog dari anyaman kulit pohon. Agaknya yang menjadi persoalan adalah kolom agama yang tidak diisi. Ayah Karmain menjelaskan dengan sangat tegas bahwa dia memang sengaja meminta kolom agama itu dikosongi. Bukan karena dia tidak beragama. Tapi, bila toh ditulis, dia meminta agar ditulisi Selam Sunda Wiwitan. ’’Karena ini sudah keyakinan leluhur kami Selam

Sunda Wiwitan. Bukan agama lain seperti Islam,’’ katanya. Ayah Mursyid, salah seorang tokoh Baduy Dalam, menuturkan, memang ada keputusan dari para tetua adat Baduy agar mengakomodasi Selam Sunda Wiwitan sebagai agama. ’’Kalau memang belum bisa, dikosongkan saja. Kalau bisa, ya Selam Sunda Wiwitan,’’ ujar pria yang punya nama lahir Halim itu. Dia mengaku telah mengikuti perekaman e-KTP. Pada saat penyerahan secara simbolis e-KTP itu, dia pun meminta agar Selam Sunda Wiwitan bisa dimasukkan dalam kolom agama. Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Prof Zudan Arif Fakrulloh menuturkan, pembahasan soal kolom agama dan kepercayaan itu saat ini memasuki tingkat akhir. Dalam waktu dekat dibawa ke sidang kabinet terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo. ’’Prinsipnya, putusan Mahkamah Konstitusi akan dilaksanakan. Putusan MK itu meminta dituliskan kira-kira bunyinya menjadi Kepercayaan titik dua penghayat kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,’’ ujar Zudan seusai memberikan secara simbolis e-KTP, kartu keluarga, akta kelahiran, akta kematian, dan kartu identitas anak kepada warga Baduy di rumah dinas kepala desa Kanekes kemarin (19/2). Mengenai permintaan warga Baduy yang menginginkan agama dalam kolom e-KTP ditulis Selam Sunda Wiwitan, Zudan mengungkapkan bahwa Sunda Wiwitan itu adalah sebuah organisasi. Yang menjadi kekhawatiran adalah bila lembaga adat tersebut bubar. ’’Jadi, tidak dituliskan Marapu, Pangestu, Sunda Wiwitan, Sumarah, apa ya nama-nama organisasi 187 itu tidak dituliskan. Tapi, dituliskan Penghayat terhadap Ketuhanan yang Maha Esa,’’ tegasnya. Dia menyebutkan, untuk sementara ini, kolom agama bagi masyarakat Baduy dikosongi. Dia memastikan, bila sudah terekam dan tercetak, akan dengan mudah untuk mengubah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. ’’Menunggu sebentar lagi (sidang kabinet terbatas, Red). Kalau sudah pernah tercetak KTP, mengubahnya cepat sekali, 1–2 menit sudah selesai,’’ ungkapnya. Sementara itu, Kepala Desa (Jaro) Kanekes Saija menuturkan, dirinya pun berharap kolom agama tersebut bisa mengakomodasi Selam Sunda Wiwitan. Dia menyebutkan, pada perekaman sebelumnya, ada pencantuman agama Islam, tapi dikomplain warga yang merasa tidak memeluk Islam. Namun, tidak mencantumkan agama ternyata juga menjadi hal yang tidak mengenakkan. ’’Tidak dicantumkan agamanya, banyak yang bicara, tidak beragama orang Baduy,’’ ungkapnya. Selain itu, memiliki e-KTP juga menjadi penegas identitas bagi orang Baduy. Sebab, Saija juga mendapat banyak kabar ada orang tak bertanggung jawab yang mengatasnamakan orang Baduy. Mereka menggunakan pakaian khas orang Baduy dan meminta sejumlah uang dengan mencatut Pu’un (tetua adat). Termasuk banyak pula Baduy KW (palsu) yang berjualan seperti madu atau barang kerajinan. Nah, dengan e-KTP, mereka bisa diperiksa. Bila merupakan warga Kanekes, berarti dia orang Baduy.(jpg/kai)

PT Karapoto Salurkan Modal Usaha ke Nelayan Bacan LABUHA - Ratusan Nelayan di Pulau Bacan, Halmahera Selatan, Selasa (20/2) kemarin menerima bantuan dana dari PT Karapoto Teknologi Financial. Penyerahan dipusatkan di Desa Amasing, Kecamatan Bacan. Penyerahan bantuan perdana modal kerja melalui sistem pendanaan gotong royong peer to peer landing atau dikenal dengan teknologi finansial ini melibatkan kurang lebih 22 orang dari 6 kelompok nelayan di tujuh desa seHalmahera Selatan. Dikatakan Fitri Puspita Hapsari Doa, Dirut PT Karapoto, karena ini baru perdana selepas di-launching, baru 6 kelompok nelayan yang mendapat pendanaan awal melalui sistem Teknologi Finansial. Dimana keenam kelompok ini menerima dana modal usaha sebesar Rp 835.635.000 atau delapan ratus juta lebih. “ini baru perdana modal usaha yang kita salurkan ke nelayan

...SABU Samb Hal. 12

Kapal tersebut ternyata kapal ikan dengan peralatan jaring ketam. ”Namun, anehnya awak kapalnya orang Tiongkok,” ujar jenderal berbintang satu tersebut. Awak kapal itu tidak bisa menunjukkan dokumen resmi kapal. Mereka membawa bendera Singapura masuk ke Indonesia. Saat dicek, ternyata terdapat 81 karung yang setiap karungnya berisi 20 kg sabu. ”Saat ini masih penghitungan, tapi beratnya sekitar 1,6 ton sabu,” tegasnya. Empat awak kapal itu bernama, Tan Mai, 69, Tan Yi, 33, Tan Hui, 43, dan Liu Yin Hua, 63. Menurutnya, ada kemungkinan

...TOLAK Samb Hal. 12

Sementara itu, peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus menilai, penolakan presiden sebagai hal yang positif. Sebab menunjukkan dia mau menunjukkan sikapnya atas

di Bacan. Untuk kelompok nelayan yang lain sementara masih mengurus administrasi kelengkapan kelompok nelayan untuk mendapat pendanaan modal usaha berbasis teknologi finansial melalui pendanaan gotong royong PT Karapoto,” jelasnya. Lebih lanjut dikatakan Fitri, PT Karapoto tidak hanya menyalurkan bantuan modal usaha kepada nelayan di Bacan saja. Pada hari yang sama, PT Karapoto juga menyalurkan dana modal usaha perdana ke petani di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, dengan nilai modal usaha sebesar Rp 500 juta kepada 5 kelompok petani binaan PT Karapoto. “Karena PT Karapoto skalanya nasional maka penyaluran perdana juga kita laksanakan di lokasi lain seperti di Kendari, dan direncanakan di Makassar, Sulawesi Selatan juga akan menyusul bersama dengan daerah lain. Lebih khusus di Indonesia Timur,” tambah Fitri.

Terpisah, salah satu ketua kelompok nelayan di Bacan selepas menerima penyerahan modal usaha, M. Jeng, mengatakan merasa terbantu dengan adanya program dari PT Karapoto ini. Sebelumnya nelayan merasa sangat kesulitan untuk mendapatkan pinjaman dari pihak bank atau lainnya. Sementara Ketua kelompok nelayan Tanjung Putus Desa Amasing Kota Barat Safrudin Sudur mengatakan dengan kehadiran Karapoto di tengahtengah masyarakat nelayan, khususnya wilayah Bacan, membangkitkan kembali semangat dan optimisme nelayan untuk lebih giat lagi melaut guna mendapatkan hasil yang lebih baik lagi. “Harapan kami sesuai dengan wacana sebelumnya yang kami ketahui bahwa Karapoto juga ke depan akan membeli hasil dari tangkapan kami. Mudah-mudahan secepatnya bisa terealisasi,” tutup Sarifudin.(adv/lid)

sindikat narkotika ini satu jaringan dengan kasus kapal Sunrise Glory dan Wanderlust. ”Kemungkinan ada, tapi semua masih pemeriksaan. Empat tersangka masih kami tanyai,” tuturnya. Mengapa masih terus terjadi penyelundupan, Eko belum bisa berkomentar. Menurutnya, saat ini tim sedang fokus memeriksa sabu ke labfor dan mengembangkan kasus tersebut. ”Kami masih berupaya,” ujarnya. Sementara Kepala BNN Komjen Budi Waseso menuturkan, sebelumnya penangkapan 1 ton 30 kg itu merupakan sinergitas antara TNI AL dengan BNN. Hal ini jelas merupakan bukti dari efektifitas sinergitas atau kerjasama antar lembaga. ”Ini karena TNI AL juga ikut

terlibat menangkap,” urainya. Mengapa penangkapan sering dilakukan, tapi tidak menghentikan penyelundupan narkotika? Dia menjelaskan bahwa dulu rehabilitasi itu dianggap pencegahan. Akhirnya, BNN ini dianggap tidak bisa apa-apa karena kerjanya hanya rehabilitasi. ”Namun, rehabilitasi ini tidak menyelesaikan masalah,” ungkapnya. Dia menjelaskan, di Arab Saudi dalam setahun merehabilitasi 40 ribu pengguna narkotika. Namun, yang kembali menjadi pengguna justru banyak. ”Kalau ada yang bilang rehabilitasi itu penyelesaian bohong. Tapi, hanya penyelamatan untuk tidak terkontaminasi kembali. Namun, tidak ada jaminan tidak memakai lagi,” tuturnya. (idr/jpg/kox)

keresahan publik. “Membuktikan kepada publik bahwa apa yang diteriakkan oleh Publik bukan sesuatu yang remeh-temeh,” ujarnya. Namun, dia menyayangkan sikap pemerintah yang terkesan lamban dan tidak tegas selama proses pembahasan. Meski norma kontroversial itu usulan DPR, semestinya pemerintah bisa meno-

lak di awal. Oleh karenanya, jika presiden benar-benar tidak sepakat, dia meminta Jokowi mengeluarkan Perppu. “Beranikah Jokowi, misalnya, untuk mengeluarkan Perppu untuk membatalkan UU MD3 hasil revisi ini? Keseriusan Jokowi dalam bersikap tentu masih perlu diuji,” pungkasnya. (far/jpg/kox)


RABU, 21 FEBRUARI 2018 Art: MuS

HALAMAN 12

tampil terdepan

Delapan Hari Kejar Kapal 1,6 Ton Sabu Bareskrim Tangkap Empat WN Tiongkok

NARKOBA: Tim Satgas Merah Putih Bareskrim Polri berpose di antara 1,6 ton tangkapannya di Sekupang, Batam, Selasa (20/2). F. Satgas Merah Putih untuk Batam Pos

&

Sosok Sisi Lain

Michelle Ziudith

Menggambar Usir Bosan

JAKARTA— Lagi, rekor kasus sabu pecah. Setelah rekor Satgas Merah Putih dengan 1 ton sabu dipecahkan TNI AL dan Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan pengungkapan 1 ton 30 kg sabu, kemarin (20/1) Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipid Narkoba) bersama Ditjen Bea Cukai kembali memecahkan rekor yang baru diukir beberapa hari itu dengan menggagalkan penyelundupan 1,6 ton sabu melalui jalur laut. Sabu sebanyak itu dibawa sebuah kapal ikan yang membawa jaring ketam sebagai penyamaran. Namun, pengejaran selama delapan hari yang dilakukan Direktorat yang dipimpin Brigjen Eko Daniyanto tak lengah. Selain sabu yang bisa meracuni 8 juta orang Indonesia itu, penyidik juga menangkap empat tersangka. D i re k t u r D i t t i p i d Na r k o b a Bareskrim Brigjen Eko Daniyanto menuturkan, awalnya Kamis (13/2) tim Dittipid Narkoba mendapatkan

Baca...SABU Hal 11

Presiden Tolak Tandatangan Revisi UU MD3 Persilahkan Gugat ke MK JAKARTA  Pemerintah tampaknya hanya setengah hati saat menyetujui pengesahan revisi Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD, DPRD (UU MD3). Terbukti, Presiden Joko Widodo dikabarkan menolak menandatangani pengesahan tersebut. Pernyataan itu disampaikan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly usai menemui presiden di Komplek Istana Negara, Jakarta, kemarin (20/2). “Dari apa yang disampaikan, belum menandatangani. Dan kemungkinan tidak menandatangani,” ujarnya. Yasonna menjelaskan, Presiden mengaku kaget dengan norma-norma baru yang diatur dalam re-

visi UU MD3. Pasalnya, saat akan dilakukan revisi, semangat awalnya hanya menambah norma terkait penambahan kursi pimpinan DPR. Namun dalam perkembangannya, wacana yang ada di parlemen terus berkembang. Mulai dari norma terkait penghinaan terhadap DPR, norma memberikan wewenang kepada Polri untuk menghadirkan seseorang dalam rapat di DPR, hingga norma soal hak impunitas anggota DPR yang tersangkut hukum. Lantas, mengapa pemerintah menyetujui? Yasonna berdalih, sebetulnya pemerintah tidak menghendaki. Namun karena ada keinginan mengesahkan penambahan jumlah pimpinan, dinamika politik berjalan cepat. “Lebih dari dua per tiga keinginan yang diminta DPR (tidak disetujui). Kalau kita setuju, waduh itu lebih super

Data Guru Honorer untuk Pengangkatan CPNS SELAIN akting, Michelle Ziudith ternyata punya bakat menggambar sejak kecil. Perempuan kelahiran Medan, 20 Januari 1995, itu menyalurkan hobinya dalam media apa pun. Mulai kertas, tisu, taplak, hingga meja. ’’Dinding kamar dan sofa di rumah juga sempat jadi ’korban’,’’ kata pemeran film London Love Story tersebut, lantas tertawa. Menggambar juga bisa menjadi hiburan untuk mengusir rasa bosan. Misalnya, ketika menunggu di lokasi syuting atau menjalani penerbangan panjang. Supaya bisa menggambar kapan saja, Michelle membawa pena ke mana-mana. ’’Drawing pen ukuran 0,1 milimeter yang buat sketsa,’’ ujar pengagum Vincent van Gogh itu. Objek gambarnya bisa apa saja. Pemandangan alam, suasana kota, gedung artistik, bunga, wajah, dan apa pun yang meluncur dalam ruang imajinasinya. ’’Pas lagi diem, kebayang tempat yang pernah dikunjungi, gambar deh,’’ ucapnya. Sebagian gambarnya di-posting ke akun Instagram. (nor/c18/oki/jpg/kox)

informasi adanya pengiriman sabu dan dikoordinasikan dengan Ditjen Bea Cukai. ”Setelah itu kami putuskan berangkat ke Batam, Kepulauan Riau 16 Februari,” ujarnya. Tim bersama petugas Bea Cukai mencoba mendeteksi kapal penyelundup itu menggunakan Kapal milik Bea Cukai dengan nomor lambung BC 2005. ”Patroli dilakukan berhari-hari,” terangnya. Selanjutnya, pada 18 Februari tim mendapat informasi titik koordinat kapal penyelundup sabu di Perairan Anambas, Kepulauan Riau. Penyisiran dilakukan dan kapal diketahui, saat mendekati kapal ternyata mereka mencoba kabur. ”upaya pengejaran dan pencarian dilakukan dua hari pasca kapal kabur,” paparnya ada Jawa Pos kemarin. Akhirnya, pada kemarin di sekitar Karang Helen Mars, Karang Banteng Perairan Anambas kapal berhasil dihentikan.

JAKARTA – Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan sedang mendata jumlah guru honorer di seluruh Indonesia. Hal tersebut berkaitan dengan rencana pengangkatan PNS di tahun ini. ”Minggu lalu kami diundang rapat (oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Red). Antara lain bicara tentang kebutuhan guru,” ujar Sekertaris Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Nurzaman. Pendataan jumlah guru honorer ini memang atas saran Kemenpan-RB untuk mengetahui jumlah guru honorer. Pemerintah berencana mengangkat guru honorer menjadi PNS. Guru honorer tersebut tidak hanya dari lulusan keguruan baru. Namun juga mereka yang tidak lulus tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Mempertimbangkan hal tersebut Kemendikbud tengah menggodok peraturan. Namun dia enggan menjelaskan peraturan

seperti apa yang dimaksud. Nurzaman tidak bisa menargetkan kapan pendataan tersebut selesai. ” Belum menetapkan (kapan akan selesai, Red) tapi untuk formasi tahun 2018,” ujarnya. Kekurangan guru cukup banyak. Misalnya saja untuk guru SMK saja kebutuhan masih banyak. Menurut Menteri Pendidikan Muhadji Effendy kebutuhan guru mencapai 90 ribu. Targetnya pada tahun 2020 akan terpenuhi 40.000 guru. Sementara sekarang hanya ada 20 ribu guru. Pengangkatan guru honorer menjadi PNS untuk memenuhi kekurangan guru di sejumlah daerah. Rencana pengangkatan tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Presiden Joko Widodo. Sementera itu porsi anggaran untuk gaji dan tunjangan guru PNS saat ini cukup besar. Porsinya mencapai separuh lebih dari porsi anggaran pendidikan di dalam APBN. Porsi itu bakal semakin membengkak jika pemer-

powerful lagi,” imbuhnya. Dia juga membantah jika presiden kecolongan atau tidak mendapat laporan terkait hal tersebut. Oleh karenanya, dia mempersilahkan jika ada masyarakat yang berkeinginan untuk melakukan gugatan Judicial Review ke Mahkamah Konstitusi (MK). “Ingat saat saya keluar paripurna, dari pada kita capai-capai, lebih baik kita gugat ke MK,” terangnya. Untuk diketahui, jika presiden tidak menandatangani, hal itu sebetulnya tidak berdampak secara hukum. Pasalnya, dalam pasal 73 ayat 2 UU 12/2011 tentang Pembentukan Peraturan Undang-undang disebutkan, RUU otomatis menjadi UU jika dalam 30 hari belum disahkan presiden. Baca...TOLAK Hal 11

intah benar-benar bakal mengangkat ratusan ribu guru honorer menjadi CPNS tahun ini. Pemerintah diharapkan mengkaji dengan cermat kebutuhan guru di Indonesia. Pengamat pendidikan Indra Charismiadji mengatakan rencana pemerintah mengangkat guru honorer hingga 250 ribu orang memang cukup signifikan. Dia menuturkan saat ini rasio guru dengan murid di Indonesia sudah mencapai 1:16. Rasio ini lebih baik dibandingkan di Tiongkok, Amerika, bahkan Finlandia. ’’Apa mau dinaikkan lagi jadi 1:12,’’ katanya di Jakarta kemarin (20/2). Indra menjelaskan pemerintah harus menghitung dengan cermat kebutuhan guru di Indonesia. Kalaupun di daerah tertentu ada kekurangan guru, bisa dilakukan mutasi guru dari daerah lain yang berlebih. Dia mengatakan ketika diangkat menjadi CPNS atau PNS, mereka sudah terikat sumpah dan janji ditempatkan di seluruh wilayah NKRI. Indra menjelaskan pengangaktan guru CPNS baru tidak ada salahnya. Asalkan dilakukan dengan tepat berdasarkan kebutuhan di lapangan. Kemudian pengangkatan CPNS guru baru harus dilakukan melalui seleksi. Baca...CPNS Hal 11

Mulai Periksa Tersangka Kepala Daerah JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai melakukan pemeriksaan terhadap para kepala daerah yang ditetapkan sebagai tersangka. Salah satunya, Bupati Lampung Tengah Mustafa. Pemeriksaan perdana pasca penahanan itu dilakukan seiring hasil penggeledahan di Lampung. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, sebelumnya tim penyidik melakukan penggeledahan di 4 lokasi di Lampung Tengah. Yakni, kantor bupati, DPRD, dinas bina marga serta dinas perumahan rakyat dan kawasan permukiman setempat. Penggeledahan itu dilakukan Sabtu (17/2). Dari penggeledahan yang dilakukan 3 tim itu ada sejumlah dokumen yang disita. Salah satunya terkait dengan berkas pengajuan pinjaman PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI). Dokumen itu diduga merupakan cikal bakal praktik suap dari pihak pemkab kepada pimpinan DPRD Lamteng terjadi. “Tentu tim mempelajari lebih lanjut apa saja yang disita dari sana (Lamteng),” ujar Febri di gedung KPK, kemarin (20/2). Menurut Febri, dokumen-dokumen yang disita penting untuk menggali lebih jauh indikasi suap persetujuan alokasi pinjaman PT SMI sebesar Rp 300 miliar tersebut. “Dokumen digali lebih dalam terkait dengan kebutuhan pembuktian perkara,” imbuh dia. Selain Mustafa, KPK kemarin juga mulai intensif melakukan pemeriksaan terhadap para tersangka kepala daerah. Diantaranya Bupati Ngada (nonaktif )

Kantor KPK

Marianus Sae. Pemeriksaan itu untuk mengklarifikasi dugaan penerimaan uang dan komunikasi yang dilakukan calon gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) tersebut. “Kami klarifikasi lebih lanjut,” kata Febri. Sementara itu, KPK akhirnya menahan Bupati Kebumen Yahya Fuad pada Senin (19/2). Dia sebelumnya ditetapkan tersangka dugaan suap APBD Kebumen 2016 pada 23 Januari lalu. Penahanan dilakukan untuk 20 hari kedepan. Berkaitan dengan OTT oleh KPK ter-

hadap calon kepala daerah, Menko Polhukam Wiranto menyampaikan bahwa operasi tersebut merupakan proses yang dilakukan lembaga antirasuah untuk menjalankan fungsinya. ”Ada proses hukum. Pemerintah menghormati hukum,” ungkap dia. Pejabat yang juga menduduki posisi ketua dewan pembina Partai Hanura itu pun menuturkan bahwa jika setiap calon kepala daerah tunduk pada undang-undang, semua akan baik-baik saja. (tyo/syn)


MAJANG POLIS

malutpost.co.id • HAL. 13

RABU, 21 FEBRUARI 2018 Art: Atu

Server Bermasalah, BOS tak Bisa Cair Kepsek Mulai Resah Editor : Sunarty Peliput : Arwani Jufri TERNATE – Rangkaian Ujian Nasional tingkat SMP akan dimulai April nanti. Akan tetapi, hingga kini sekolah di Kota Ternate masih terkendala dalam menyediakan kebutuhan terkait ujian. Pasalnya, hingga kini sekolah belum mendapat kucuran dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) yang merupakan sumber andalan sekolah, karena tidak bisa mengakses server BOS dari pusat. “Server BOS online hingga kini belum bisa diakses,” ungkap Kepala Sekolah SMPN 2 Kota Ternate, Isman Do Idris, saat ditemui Malut Post, kemarin (20/2). Akibatnya, menurut Idris sekolah tak bisa memasukkan laporan pertanggungjawaban (LPJ) dana BOS ke pusat yang hanya bisa disampaikan secara online. Sementara, syarat utama mendapatkan dana dari pusat itu, harus memasukkan LPJ. “Kalau laporan manual, sudah kita sampaikan ke Dikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) ,” tambahnya, seraya mengaku masalah ini sudah berlangsung sejak awal Februari. Isman berharap, agar masalah server ini tidak mengahambat pencairan BOS yang sangat diharapkan bisa cair di bulan ini karena sekarang sekolah sangat membutuhkan biaya.

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

HANTAM MOBIL Dua remaja yang menumpangi sepeda motor dari arah utara, jungkir balik di ruas jalan Jati Perumnas (Jati Lurus), Selasa (20/2) siang akibat menghantam mobil dengan nomor polisi DG 4792 KG, yang berlawanan arah. Diduga pengendara sepeda motor tak mampu mengendalikan motornya akibat kecepatan terlalu tinggi. Pengendara mengalami patah tulang (di tangan) dan langsung dilarikan ke rumah sakit sementara penumpangnya hanya lecet.

Baca: BOS.. Hal 16

Ada Keterlibatan Pejabat Aktif

DPRD Anggota Dekot Belum Ajukan Cuti TERNATE- Jadwal kampanye Pemilihan Gubernur (Pilgub) Malut, sudah dimulai 15 Februari hingga 23 Juni nanti. Meski begitu, hingga kini 30 anggota DPRD Kota (Dekot) Ternate belum ada yang mengajukan cuti. Hal ini diakui Sekretaris Dewan (Sekwan) Safia M Nur, Selasa (20/2). “Sampai hari ini, belum ada pimpinan maupun anggota yang memasukkan surat cuti kampanye,” akunya. Dikatakannya, sesuai aturan setiap anggota DPRD yang mengikuti kampanye wajib mengajukan cuti. ”Jadi harus dan saat cuti juga mereka tidak dibiayai oleh negara, segala bentuk transportasi dan sarana lain tak bisa dipakai untuk memenangkan kandidat,” jelasnya. Baca: CUTI.. Hal 16

PDAM Bangun Lima Sumur Baru TERNATE – Pembuatan sumur baru untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Kota Ternate, terus dilakukan. Seperti pembuatan 5 sumur baru yang tengah dilakukan Balai Wilayah Sungai (BWS). ”Sumur baru yang sudah dikerjakan BWS tahun ini ada 5 unit, 3 di KeluSYAIFUL Jafar rahan Tubo dan 2 di Kelurahan Kalumata,” kata Direktur PDAM Ternate, Syaiful Jafar, kemarin. Selain pembangunan sumur baru, Syaiful juga mengungkapkan skema baru pelayanan air bersih oleh PDAM yang akan rencananya bakal diterapkan pada 2019 nanti.

Terkait Temuan BPK 50 ASN yang kami surati beberapa waktu lalu, itu tahap pertama sebab masih ada tahap berikut yang masuk temuan itu akan dipanggil TAUFIK JAUHAR Sekretaris TKD

TERNATE- Temuan kerugian daerah oleh BPK Perwakilan Malut di Pemkot Ternate pada periode 2004 hingga 2015 yang mencapai Rp80 miliar, ternyata tidak hanya melibatkan 50 Aparatur Sipil Negara (ASN) tapi lebih dari itu. Hal ini diungkapkan Sekretaris Tim Pengawasan Kerugian Daerah (TKD) Taufik Jauhar, kemarin (20/2). Menurutnya, masih ada ASN lainnya yang termasuk di dalamnya

DALAM pemberitaan Malut Post edisi Selasa (20/2) pada halaman majang dengan judul berita “ 2017, Capai 8.620 Kasus” terdapat kesalahaan penulisan nama Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Diabetes Center. Dalam berita tertulis Mardia Marasabessy seharusnya Kepala UPTD Diabetes Center adalah Mery Tan. Atas kesalahan ini kami mohon maaf. - Redaksi

Baca: PEJABAT.. Hal 16

Arafah Tamasya Mulia Berangkatkan Dinkes Usul Jamaah Umroh Perdana 200 CPNS ke Kemenkes

Saat keberangkatan itu para jemaah umroh terlihat sangat atusias dan bahagia.

TERNATE –Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate hingga kini masih membutuhkan 200 tenaga kesehatan. Ini untuk memenuhi kebutuhan di seluruh Puskesmas serta unit-unit kesehatan di Kota Ternate. Sementara dalam usulan CPNS yang diusulkamn Pemkot Ternate, jatah tenaga kesehatan sangat minim. Untuk mengisi kebutuhan tenaga itu, Kadinkes Kota Ternate, dr Fathiyah Suma,mengaku telah mengusulkannya melalui CPNS Kementerian Kesehatan (Kemenkes). “Sudah diusulkan dan kita sementara masih menunggu dari kementerian,” katanya, kemarin (20/2).

Baca: UMROH.. Hal 16

Baca: CPNS.. Hal 16

UMROH : Jamaah Umroh perdana PT Arafah Tamasya Mulia yang berangkat dari Bandara udara Sultan Babullah Ternate

MUHAMMAD ARAFAT FOR MALUT POST

TERNATE - PT. Arafah Tamasya Mulia yang merupakan perusahaan yang bergerak di Bidang Biro Perjalanan Wisata Haji dan Umroh Perwakilan Maluku Utara

(Malut) pada 11 Februari lalu telah memberangkatkan delapan orang jemaah umroh perdananya dari Bandara udara Sultan Babullah Ternate.

Kibarkan Merah Putih di Puncak Gamalama

Baca: SUMUR.. Hal 16

RALAT

dan belum pernah dipanggil TKD. ”50 ASN yang kami surati beberapa waktu lalu, itu tahap pertama sebab masih ada tahap berikut yang masuk temuan itu akan dipanggil,” jelasnya. Meski begitu, Taufik yang juga Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) enggan membeberkan jumlah ASN yang termasuk telah menyalahgunakan anggaran daerah itu, baik yang akan dipanggil maupun total ASN yang terlibat di dalamnya.

TERNATE – Suasana haru menyelimuti upacara pengibaran bendera merah putih Sabtu (17/2) itu. Upacara para prajurit TNI hari itu memang berbeda dibandingkan biasanya. Pasalnya, pengibaran bendera dilaksanakan di puncak Gunung Gamalama, Ternate. Pendakian untuk pengibaran tersebut dilakukan untuk menyambut hari ulang tahun ke-15 Korem 152/Babullah yang jatuh pada 13 Maret mendatang. Dipimpin langsung Danrem 152/Babullah Kolonel Inf I Wayan Suarjana, SE, MM,

PENGIBARAN: Upacara pengibaran bendera merah putih di puncak Gunung Gamalama yang dipimpin Danrem 152/Babullah dalam rangka menyambut HUT ke-15 Korem 152/ Babullah, Sabtu (17/2) PENREM 152 FOR MALUT POST

Baca: GAMALAMA.. Hal 16


AROUND TERNATE

RABU,, 21 FEBRUARI 2018 RABU

Malut Post • HAL. 14

MEMPRIHATINKAN: Kondisi ruas tugu Makugawene Kelurahan Kalumata yang makin memprihatinkan, Selasa (20/2)

Jalan ini Butuh Perbaikan

TERNTE - Memprihatinkan, kondisi salah satu jalan di Kelurahan Kalumata tepatnya di jalan tugu Makugawene. Setahun lebih ruas jalan ini mengalami kerusakan namun tidak kunjung diperbaiki. Pantauan Malut Post kemarin

(20/2) ruas jalan menuju rumah dinas wali kota itu berlubang di sejumlah titik, bahkan beberapa diantaranya berlubang dengan diameter yang cukup besar. Kerusakan itu juga menyebabkan batu jalan berhamburan dan mengganggu pengguna jalan. ”Peng-

endara sering mengalami kecelakaan di ruas jalan ini karean kerusakan jalan makin parah,”keluh salah satu warga Kalumata Kamarudin. Menurut dia, sebelumnya jalan yang rusak hanya sebagian kecil. Namun, karena kerusakan itu tidak

langsung diperbaiki akibatnya ruas jalan yang rusak makin besar dan tamba parah.” Meski kerusakannya makin parah namun belum diperbaiki instansi terkait. Karena itu kami berharap dapat segera dibenahi,” pintanya. (tr-02/rul)

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748. SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

MEMBAHAYAKAN: Penutup median jalan yang tidak dipasang dengan baik di kawasan Pantai Falajawa, Selasa (20/2).

RUSAK: Penutup selokan yang rusak di Kelurahan Muhajirin

Membahayakan Pengguna Jalan

PEMELIHARAAN

Warga Minta Segera Diperbaiki Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun/Maslan Adjid

PEMELIHARAAN: Dinas PUPR Kota Ternate melalui Tim Task Force saat melakukan pemeliharaan jalan dan jembatan, Selasa (20/2)

Fokus Pemeliharaan Jalan dan Jembatan TERNATE – Setelah membersihkan fan memelihara jalan dan jembatan di arah selatan dan pulau, Tim Task Force Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate bakal masuk dalam kota. Pantauan Malut Post, kemarin (20/2) disejumlah titik tersebut, Tim bentukan Dinas PUPR ini dengan segenap tenaga melakukan pemeliharaan jalan dan jembatan. Mereka terlihat, ada yang menampal kerusakan yang ada dengan bahan campuran semen, kemudian membersihkan tali pohon yang sudah melilit badan jembatan maupun jalan, serta juga melakukan pengecetan pada tiang pembatas dan jembatan yang ada, baik di Kelurahan Kastela maupun lainnya. Aktivitas yang sama akan dilaksanakan dalam Kota Ternate. “Ini kegiatannya pemeliharaan jalan dan jembatan. Jadi, ada yang melakukan pembersihan dan pengecetan pada badan jembatan yang sudah luntur catnya atau tidak terawat sebelumnya,” ujar Risval Tribudiyanto, Kadis PUPR Kota Ternate kemarin. Pemeliharaan ini, kata dia, akan segera dilakukan. “Rencananya akan dilanjutkan ke dalam Kota nanti,”katanya. Dua berharap, semua pihak harus secara bersama-sama untuk menjaga fasilitas pemerintah yang notabenenya dari uang masyarakat itu.(tr-04/jfr)

TERNATE – Meski Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus melakukan penataan infrastruktur yang ada di Kota Bahari Berkesan, masih ada yang terlihat rusak dan memebahayakan pengguna jalan. Salah satu fasilitas tersebut, yakni penutup median jalan yang terdapat di Pantai Falajawa, Kelurahan Muhajirin, Ternate Tengah. Pantauan Malut Post, kemarin (20/2), untuk median jalan tersebut sebagian penutup sudah tidak ada dan sebagian dicabut dan

belum dipasang kembali Akibatnya median jalan terlihat menganga dan membahayakan.Pasalnya, kedalaman median jala yang menganga tersebut setinggi pinggang orang dewasa. Informasi yang diperoleh Malut Post, median jalan tersebut sering menjadi jalan alternatif bagi warga yang hendak mandi laut maupun duduk santai di Pantai Falajawa. Karena itu, warga meminta segera dulakukan perbaikan. “Malam itu ada yang naik lewat situ, kalau mereka jalan kaki dari arah pemukiman, itu dikhawatirkan,” kata Julfi, warga setempat kemarin. Untuk itu, menurut dia, pihak terkait seharusnya dapat melakukan antisipasi dengan menutup kembali penutup median tersebut. Sehingga, tidak membahayakan warga yang melewati kawasan tersebut dengan berjalan kaki. “Apalagi kalau anak kecil. Karena itu, instansi terkait segera ambil langkah perbaikan,” harapnya. Kondisi serupa juga terlihat di Kelurahan Mu-

hajirin. Terlihat selokan di sepanjang bahu jalan tersebut nyaris tidak ditutupi dengan penutup yang layak, sehingga mengancam keselamatan pengendara. Menurut warga setempat, kawasan tersebut nyaris membahayakan pengendara yang melintasinya akibat selokan yang terletak di bahu jalan tidak dilengkapi penutup. Sebelumnya, selokan tersebut tertutup rapi, namun mengalami kerusakan akibat termakan usia. ”Sudah setahun lebih mengalami kerusakan, tapi belum juga dibenahi,” kata Ishak warga Muhajirin. Dia mengatakan, areal tersebut sudah sering memakan korban akibat tidak terpasang penutup selokan. Selain itu, penutup selokan yang mengalami kerusakan itu menjadi penyebab banjir akibat aliran air meluap hingga ke badan jalan. ”Kalau musim hujan sering terjadi banjir, kami minta agar ada perhatian dari instansi terkait untuk membenahinya,” harap Ishak.(tr-04/ tr-02/jfr)

TPS di Sejumlah Titik Layak Dibenahi TERNATE - Tempat Penampungan Sampah (TPS) yang tersebar di sejumlah titik kota, kondisinya memprihatinkan. Sejumlah TPS itu layak diperbaiki. Pantauan Malut Post, Selasa (20/2) terdapat empat TPS yang mengalami kerusakan parah yakni TPS yang berada di Kelurahan Tanah Tinggi tepatnya di samping RSUD Chasan Bosorie, dua unit TPS di Kelurahan Kalumta, dan satu TPS lainnya yang berada di depan Gereja Kelurahan Tana Raja. Kerusakan sejumlah TPS dikarenakan termakan usia, dinding TPS terlihat mulai ambruk akibatnya TPS tidak mampu lagi menampung sampah warga akhirnya sampah sering meluber ke badan jalan.

Astuti warga Tanah Raja menuturkan kondisi TPS di kelurahan tersebut sudah bertahun-tahun mengalami kerusakan. Namun, belum dilakukan perbaikan oleh instansi terkait. Meski begitu, dia mengaku warga tetap membuang sampah di TPS tersebut sebab tidak ada TPS lain.” Meski banyak keluhan warga namun TPS ini tidak kunjung diperbaiki,” katanya. Dia berharap instansi terkait, segera melakukan perbaikan, karena keberadaan TPS sangat dibutuhkan warga apalagi produksi sampah warga tiap hari selalu ada.” TPS yang ada di depan-depan jalan harus diperbaiki, kalau diberikan terlihat tidak terurus dan merusak wajah kota,” tambah Rahmat warga Tanah Tinggi.(tr-02/rul)

BUTUH PERHATIAN: Kondisi TPS yang rusak di Kelurahan Tanah Tinggi,S elasa (20/2) butuh perhatian instansi terkait.

Siapkan Festival Kampoeng Angkat Potensi Pariwisata Daerah TERNATE – Meski masih terbilang baru, karena belum lama dididirikan dan dikukuhkan. Namun, Ramparampa Etnik mulai menunjukan tajinya. Komunitas yang di dalamnya terdapat pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dari berbagai olahan produk serta penggiat pariwisata ini siap melaksanakan festival budaya dengan men-

gangkat Kampoeng Tua di Kota Ternate. Dalam festival tersebut yang akan ditonjolkan yakni pengangkatan potensi pariwisata daearah itu, khususnya Ternate dan Maluku Utara pada umumnya. Untuk kegiatan yang disiapkan dengan Ivent Organizing (IO) dari KanoKano tersebut juga mendapat perhatian pimpinan SKPD terkait dan angggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik

Indonesia (DPR RI) daerah pemilihan (Dapil) Maluku Utara (Malut) Irene Yusiana Roba Putri. Fungsionaris Komisi X yang membidangi Pariwisata, Pendidikan itu telah shearing dengan Rampa-rampa Etnik terkait persiapan event tersebut. Saat putri kandung mantan Bupati Halmahera Barat Namto Hui Roba ini mengatakan mendukung dan siap

berkomunikasi dengan pihak lainnya. . “Iya, jadi kita siapkan kegiatan Festival Kampoeng. Kita juga sudah mengkomunikasikan dengan Pemkot dan Pemprov,” jelas Ketua Rampa-rampa Etnik, Afriyani Tompo, kemarin. Untuk itu, kata dia, pihaknya akan memulai dari Kampoeng-kampoeng Tua yang ada di Kota Ternate. Kemudian dilanjutkan ke kampoeng-kam-

poeng lainnya. Pada festival nanti, kata dia, pihaknya juga akan mengangkat nama Kampoeng-kampoeng yang sudah tidak lagi dikenal. “Ini kegiatan awal. Selanjutnya juga akan kita lakukan secara berkelanjutan, sampai ke Weda, Tobelo, Morotai, serta kabupaten/kota yang lain, “ katanya. (tr-04/jfr)


NUANSA

RABU, 21 FEBRUARI 2018

Malut Post • HAL. 15

PENGAJIAN: Kegiatan pengajian atau Haul yang dilakukan dalam rangka 1000 hari wafatnya mendiang Sultan Mudaffar di Kandopo Kedaton Kesultanan Ternate, Selasa (20/2)

Seribu Hari Perjalanan Sang Kharismatik TERNATE – Perlahan-lahan masalah yang mendera kesultanan Ternate sejak 3 tahun terakhir mulai menemukan titik terang. Melalui haul ke 1000 hari kepergian mendiang Sultan Mudaffar Sjah di Kandopo Kedaton Ternate kamarin (20/2)akhirnya menemukan pihak yang sebelumnya sempat berseteru yakni keluarga dari mendiang Sultan

Mudaffar dengan sejumlah perangkat adat yang pernah dilantik oleh almarhum. Suasana kearaban tersebut terlihat setelah beberapa perangkat utama menggelar pengajian bersama dengan Bobato Akhirat serta imam dan masyarakat dari semua kelurahan di Ternate. Berpelukan dan saling memaafkan mewarnai acara tersebut. Suasana semakin akrab dan

mencair. Dalam haul tersebut juga disajikan makanan adat berupa nasi tumpeng, bali, ikan sos serta lainnya. Hidayat Mudaffar Sjah dalam kesempatan tersebut menuturkan, kegiatan haul 1000 hari wafatnya Sultan Ternate ke-48 tersebut juga sebagai momentum untuk merangkul semua kalangan masyarakat serta perangkat adat.

Sebab, menurut Hidayat masyarakat sesungguhnya telah rindu dengan akan kerajaan yang lebih baik. ”Kerajaan sudah 3 tahun terakhir perejalanan adat dan kepemerintahannya tidak stabil. Makanya kami berinisitaf dalam beberapa hari kedepan akan menggelar pertemuan dengan semua elemen dan perangakt adat, khusus perangkat yang dilantik oleh Sultan atau Dabu se Barasi (amanah yang diberikan langsung oleh sultan),” kata Hidayat dalam bahasa Ternate. Untuk itu, lanjut Hidayat sudah saatnya Kesultanan Ternate harus dijalankan kembali melalui perbaikan dan perangkat

kesultanan untuk kemaslahatan adat se atoran sebagaimana keinginan masyarakat. “Inya Allah kita kembali berdiskusi untuk memperkuat kembali kerajaan ini,” kata Hidayat. Dia juga berharap di tahun politik ini tidak dibawah-bawah dalam kegiatan legu gam yang mulai dalam tahapan persiapan. ”Ini tahun politik dan kami berharap kegiatan tidak dilibatkan dan dikaitkan dengan politik,” tandas dosen STKIP Kie Raha Ternate itu. Senada juga disampaikan Firman Mudaffar Sjah. Dia menuturkan polemik yang terjadi sejak beberapa tahun lalu itu tidak perlu lagi untuk di perde-

batkan. Dia berharap segala niat dan keinginan untuk menuju pada perbaikan kesultanan bisa segera terwujud. ”Niat baik itu saya yakin pasti ada jalan,” pungkas pria murah senyum itu. Sementara Kapita Lao Ayhar Do Umar bersyukur atas kesadaran anak Sultan yang telah berinisiatif untuk kembali merangkul semua pihak untuk duduk bersama kembali. Lanjut Ayhar, sejauh ini belum seluruh perangkat yang dilantik oleh Sultan hadir dalam acara. ”Kami sangat berterima kasih atas inisiatif ini dan kami berharap semuanya bisa baik kembali,” pungkasnya. (ikh/jfr)

Tegonesia Berbagi dengan Anak-anak Dari Aktivitas Tour ke Morotai Editor : Jufri Duwila Peliput : Ikram Salim

TERNATE – Banyak sekali klub sepeda maupun para pecinta sepeda di Kota Ternate yang mengusung berbagai program positif. Seperti yang dilakukan oleh sejumlah tim gowes dari PU Kota Ternate pada Sabtu (18/2). Tim dengan nama DIPUTER itu melakukan tour ke Morotai menggunakan sepeda. Dalam gowes kali ini, para rider tidak hanya menaklukan tanjakan dan melewati berbagai rintangan di bawah terik matahari yang panas, mereka juga membagikan buku baca untuk siswa SD dan SMP yang ada di desa Daeo, Morotai. Selain menjajal jalan raya, para gowes juga menikmati indahnya pantai Dodola Morotai. Dalam kesempatan tersebut, mereka juga berdiskusi dengan masyarakat setempat tentang kondisi pulau Dodola yang perlahan mulai tidak terurus lagi oleh pemerintah setempat. Bahkan masyarakat yang bertugas membersihkan pantai tersebut juga sudah tidak berkeinginan lagi untuk membersihkan karena honor mereka tak kunjung direalisasikan oleh pemda setempat. “Sampah bertebaran dimana-dimana. Setelah ada yang kemping sampah mereka biarkan begitu saja tanpa ada yang mengurus dan membersihkan,

MENJAJAL: para tim gowees dari DIPUTER saat menjajal di Morotai Sabtu pekan kemarin

pada memiliki potensi yang luar biasa,” ujar Bido salah satu anggota tim kemarin. Dikatakan, gowes tersebut menempuh perjalanan lebih dari 30 kilometer. Puluhan anggota

yang sebagian besar dari Kota Ternate itu bertolak menggunakan kapal Giovani dan tiba di Morotai pada Minggu pagi. ”Cuacanya cukup panas tapi kita tetap semangat,” ujar anggota lainnya.

Dalam beberapa etape mereka beristirahat sambil membagikan buku kepada anak-anak. ”Kebutulan ada peserta kita yang mau menyumbang buku,” pungkansya. (ikh/jfr)

Nikmati Sunset di Atas Vespa TERNATE – Vespa menjadi salah satu model kendaraan roda dua yang paling unik dari tahun ke tahun. Bahkan sepeda motor jenis skuter tersebut kini banyak digandrungi anak muda. Selain modelnya yang sudah masuk kategori antik, membawa vespa terasa lebih nyaman dari kendaraan lainnya. Tidak salah jika sepeda motor tersebut menjadi salah satu objek untuk swafoto, terutama saat matahari terbe-

nam atau sunset. ”Kelihatan lebih percaya diri saja berfoto menggunakan vespa,” kata Darmas kemarin. Bahkan fotonya tersebut langsung dijadikan sebagai profil di akun media sosialnya. Dia mengaku baru belajar mengendarai vespa, sebab motor vespa jauh berbeda dengan lainnya. Selain mesinnya yang berada di kanan, frosneleng juga berada di tangan. ”Isitilahnya kita harus pacaran dulu sama dia,” kata Risal.

Dia menjelaskan, vespa sering kali rewel karena usianya yang sudah uzur namun kecepatannya masih bisa bersaing dengan kendaraan lainnya. Dia mengaku menyukai vespa karena selain bentuknya yang unik, membawa vespa juga membuatnya lebih percaya diri. ”Saya merasa lebih percaya diri saja kalau bawa vespa, selain karena bentuknya banyak perempuan yang suka dengan vespa,” jelasnya. (ikh/ jfr)

SUNSET: Salah satu foto bersama vespa di saat sunset


RABU, 21 FEBRUARI 2018

...BOS Samb Hal. 13

Sebab, banyak perlengkapan yang dibutuhkan bukan pada hari saat ujian saja tapi juga pada persiapan ujian. “Kalaupun Januari belum bisa, pemerintah bisa upayakan Februari ini sebab Maret, sudah sangat terlambat, apalagi kalau cairnya di akhir bulan itu juga ribet,” tandasnya. Meski begitu, dia mengaku hingga kini, pihaknya hanya bisa menunggu, sebab masalah sulitnya mengakses server pusat ini sudah disampauikan. Keresahan juga diungkapkan H Kepala Sekolah SDN 34 Kota Ternate, Nurmila A Kurung. “Sekolah harus berutang lagi untuk perleng-

...PEJABAT Samb Hal. 13

”Untuk tahap II, datanya masih dikroscek Inspektorat, kalau sudah ada kita akan menyurat ke mereka seperti 50 ASN sebelumnya,” tambah Mantan Inspektur Kota Ternate ini. Ditanya mengenai pelanggaran yang dilakukan para ASN hingga mengakibatkan kerugian daerah, Taufik mengaku masalahnya hanya satu. ”Temuan ini hanya pada perjalan dinas, tidak seperti rekanan,”tambahnya. Ditanya mengenai jabatan para ASN yang telibat itu, Tafik mengaku ada yang kini masih aktif sebagai

...SUMUR Samb Hal. 13

Skema tersebut adalah pengalihan aliran sumber air yang awalnya melayani masyarakat di tengah dan selatan, akan dialihkan ke utara. “Rencana yang akan dialihkan ke utara adalah yang berada di Skep, Tabahawa, Facei, Jan, Moya dan Tabona. Ini untuk normalisasi krisis air di utara,”jelas Syaiful. Sementara yang di tengah dan selatan akan memanfaatkan sumber air dari Danau Laguna (Danau Ngade) yang kini masih dalam tahapan pembangunan. Sementara untuk progress pembangunan sumber air baru yang dilaksanakan Dirjen Cipta Karya Ke-

SAMB MAJANG kapan siswa,” tuturnya. Kalau sekolah yang jumlah siswanya banyak berarti harus banyak utangnya. Sulitnya mengakses server BOS juga diakui pihak Dikbud. Seperti yang diakui Kepala Seksi SMP, Bidang Pendidikan Dasar, Tasri Tjenno saat dikonfirmasi Malut Post. “Kami belum bisa mengakses server BOS, makanya belum bisa diketahui kapan pencairannya,” katanya. Akibat masalah jaringan itu, Tasri mengaku masih banyak sekolah yang belum bisa memasukkan LPJ-nya ke pusat. Dia mengaku, masalah ini sudah dilaporkan ke pusat sejak awalawal sulit mengaksesnya namun, hingga kini belum ada jawaban dari pusat bahkan masalahnya belum juga terpecahkan. (mg-01/nty) pejabat. “Ada Kepala dinas yang aktif ada juga Kepala Bidang juga yang masih staf,” akunya. Setelah dipanggil, pihaknya telah menerapkan sanksi kepada para ASN itu untuk mengganti kerugian daerah dengan pemotongan gaji dan menurut Tauhid, semuanya telah sepakat dan diperkuat dengan surat perjanjian. Diakuinya, untuk tetap menjaga opini BPK terhadap keuangan Pemkot yang sudah tiga kali berturut-turut menerima Wajar tanpa Pengecualian (WTP).”Tetap kami upayakan agar ada progres, sebab ini rekomendasi BPK jangan sampai berpengaruh pada opini BPK,”tandasnya. (cr-05/nty). menterian PU yang ditargetkan 15 bulan (berakhir di Desember 2018 nanti), Syaiful mengaku sudah terlihat. ”Capaiannya hampir 50 persen,”katanya seraya mencontohkan bak penampung di Danau Ngade yang mulai rampung. Bak ini, jelas Syaiful fungsinya untuk menampung air dari danau sebelum didistribusikan ke bak-bak lain. Sementara untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Tengah dan selatan di tahun ini, Syaiful mengaku PDAM sendiri tengah membangun tiga bak penampung baru yang tersebar di Ngade, Tabona puncak dan di Maliaro. Lebih jauh, Syaiful juga mengungkapkan tentang tunggakan iuran air bersih dari para pelanggan yang kini nilainya masih Rp3 miliar. (cr-05/nty)

Malut Post • HAL. 16

Yamin: Belum Ada Sertifikat Karena Kelalain Pemkot TERNATE – DPRD Kota (Dekot) Ternate meminta sejumlah aset milik Pemerintah Kota (Pemkot) yang masuk dalam temuan Badan Pemeriksa

YAMIN Rusli

...CUTI Samb Hal. 13

Sekadar diketahui, payung hukumnya adalah PAsal 63 Ayat 1-4 aturan PKPU Nomor 4 Tahun 2017 tentang

...CPNS Samb Hal. 13

Dijelaskannya, tenaga medis yang masih dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan puskesmas sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas dan Permenpan tentang kebutuhan ketenagaan

...UMROH Samb Hal. 13

”Ini merupakan keberangkatan perdana dari daerah Malut. Jamaah umroh akan melaksanakan ibadah umroh selama sembilan hari di tanah suci, ” kata Marketing PT Arafah Tamasya Mulia Muhammad Arafat kemarin (20/2). Dia mengatakan, biaya paket umroh yang ditawarkan PT. Arafah Tamasya Mulia sangat terjangkau dengan biaya yang hanya sebesar Rp 20.500.000. Para

...GAMALAMA Samb Hal. 13

pendakian Gamalama itu diikuti Dandim 1501/Ternate Letkol Inf Abdul Razak Rangkuti, S.Sos, Danyonif Raider Khusus 732/ Banau Letkol Inf Raymond Sitanggang, para Kasi/Pasi serta ratusan prajurit jajaran Korem 152/ Babullah. Tak hanya itu, dua Srikandi Persit yaitu Ketua Persit KCK Koorcab Rem 152 dr. Ni Made Restiawati Suarjana dan Ketua Persit Cab. Yonif RK 732 Ny. Raymond Sitanggang turut mengikuti pendakian tersebut. Rombongan yang mendaki su-

Keuangan (BPK) karena belum memiliki sertifikat untuk segera diurus pembuatan sertifikatnya.” Kalau tidak dilengkapi maka akan terus menjadi temuan, kami khawatir akan berpengaruh pada opini BPK,” kata Wakil Ketua DPRD M Iqbal Ruray kemarin (20/2). Sekretaris Komisi I DPRD Kota Ternate Yamin Rusli menilai banyak aset pemkot seperti sekolah dan gedung perkantoran serta berbagai aset lainnya yang belum memiliki sertifikat akibat kelalaian pemkot.” Pemkot harus bergerak cepat, ini tanda kalau pemkot lambat menanganinya. Sebenarnya sertifikat itu penting, selain antisipasi opini BPK, kepemilikan

sertifikat ini juga untuk menghindari gugatan dari pemilik tanah,”tandas politisi NasDem ini. Yamin mencontohkan seperti Puskesmas Gambesi dan Rumah Dinas Gubernur yang sudah diserahkan ke Pemkot oleh Pemda Halbar. ”Seperti di Gambesi, ketika pemilik lahan menggugat, pemkot tak bisa melakukan perlawan karena tidak ada sertifikat, begitu juga dengan Rumdis Gubernur yang saat ini digugat oleh pemilik lahan,”tandasnya. Yamin berharap pemkot segera menyelesaikan pembuatan sertifikat sebelum ada gugatan dari pemilik lahan. Apalagi saat ini mulai dilakukan pemeriksaan BPK. (cr-05/rul)

Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota telah dijelaskan bahwa gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, wakil wali kota,

anggota DPR. DPD, DPRD Provinsi atau Kabupaten/Kota, pejabat negara lainnya, atau pejabat daerah dapat ikut kegiatan Kampanye harus mengajukan izin cuti Kampanye di luar tanggungan Negara. (cr-05/nty)

yang ada di Puskesmas, masih banyak yang kurang terutama Dokter umum, dokter gigi, apoteker, analis kesehatan, sanitarian. “Kebutuhan di Puskesmas itu ada 12 tenaga kesehatan yang harus ada diseluruh Puskesmas baik itu Puskesmas rawat jalan, rawat inap baik yang ada di perkotaan maupun yang ada di daerah,” jelasnya. Diharapkan nantinya, kebutuhan

itu akan terisi oleh Kemenkes baik itumelalui jalur CPNS maupun program Nusantara Sehat. Selain ke Kemenkes, Fathiyah juga mengaku sudah menyampaikan ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) agar bisa mengisi beberapa tenaga yang harus segera diisi dan itu , kata dia telah diusulkan dalam CPNS daerah. (cr-05/nty)

jemaah sudah dapat berangkat umroh dan bisa memilih jadwal keberangkatan sendiri. Jemaah umroh akan berada di tanah suci selama sembilan hari dengan mendapat fasilitas hotel berbintang empat dan fasilitas makan tiga kali sehari. Dengan minimal DP hanya Rp 2,5 calon jamaah sudah bisa membooking tempat dan bebas memilih hari keberangkatan.” Calon jamaah tidak perlu khawatir tentang jadwal keberangkatan karena PT. Arafah Tamasya Mulia telah bekerjasama dengan Maskapai Penerbangan

Lion Air dan sudah membooking untuk keberangkatan setiap hari,” jelasnya. Dengan berbagai kelebihan ini, PT. Arafah Tamasya Mulia merupakan pilihan tepat sebagai partner perjalanan umroh. Untuk informasi dan konsultasi lebih lanjut calon jemaah dapat mendatangi kantor PT. Arafah Tamasya Mulia yang terletak di Jl. Raya Pertamina No. 58 kel. Ngade, Ternate atau Telp/SMS/Whatsapp: 081340212764 Email: muhammadarafatt@yahoo.com. (cr-05/pn/rul)

dah bersiap sejak pukul 6 pagi di titik pemberangkatan Kelurahan Moya, Ternate Tengah. Mereka lalu diantar tokoh adat setempat yang dikenal sebagai juru kunci Gamalama. Rombongan memulai perjalanan menyusuri tebingtebing terjal dan curam serta melintasi lembah yang sangat licin. Namun berkat tekad yang kuat, sekira pukul 11 siang rombongan sudah berada di puncak aman Gamalama. Usai doa bersama yang dipimpin sang juru kunci, rombongan melanjutkan sisa perjalanan menuju puncak kawah Gamalama di ketinggian 1.715 Mdpl. Setelah mengadakan ritual sejenak, para

pendaki lalu kembali ke puncak aman. Kegiatan dilanjutkan dengan upacara pengibaran bendera merah putih yang dipimpin langsung Danrem 152/Babullah. Naiknya bendera diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya menciptakan suasana haru dan bangga. Tentunya, kebanggaan menjadi prajurit pengawal kedaulatan NKRI di Bumi Moloku Kie Raha. Rombongan pendaki Korem juga melakukan penanaman pohon. Sebelum kembali, tim menyempatkan diri membersihkan sampahsampah dari puncak gunung hingga dibawa kembali ke perkampungan. Menariknya, sebelum pendakian dilakukan laporan ramalan cuaca memprediksi Kota Ternate, termasuk kawasan Gamalama, akan dilanda hujan dengan intensitas yang cukup tinggi. Namun sepanjang pendakian kemarin hingga kembali ke perkampungan cuaca sangat cerah dan bersahabat. Pendakian pun berjalan lancar dan aman. Danrem 152/Babullah Kolonel Inf I Wayan Suarjana menuturkan, pendakian tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut HUT ke-15 Korem 152/Babullah. Selain itu, sebagai bentuk kecintaan prajurit kepada Bumi Moloku Kie Raha. “Kita telah melaksanakan pendakian Gunung Gamalama serta melaksanakan sejumlah kegiatan seperti upacara pengibaran bendera, penanaman pohon, pembersihan dan doa bersama. Hal tersebut sebagai bentuk rasa syukur kami ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kekuatan dan perlindungan-Nya sehingga sampai hari ini kami masih dapat mengawal keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di Bumi Moloku Kie Raha yang sama-sama kita cintai,” pungkas Danrem. (kai)


RABU, 21 FEBRUARI 2018

HUKUM & KRIMINAL

Malut Post • HAL. 17

Art: MuS

POLDA Samsat Apung Mulai Dioperasikan

DIOPERASIKAN: Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian didampingi Kapolda Malut dan Gubernur saat meresmikan Samsat Apung beberapa waktu lalu

TERNATE- Setelah diresmikan Kapolri Jenderal (Pol) Tito, Polda Malut langsung bergerak mengoperasikan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Selasa (20/2). Rencananya, Samsat akan dioperasikan di sembilan titik pelabuhan di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) untuk melayani masyarakat pesisir. Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Malut, Kombes (Pol) Edi Mujiyanto menyatakan, Samsat Apung sudah mulai dioperasikan namun, masyarakat belum mengetahui sehingga pelayanan Samsat Apung masih sepi. “Sudah seminggu beoperasi namun masih sepi karena belum diketahui khalayak,” jelas Edi, Selasa (20/2). Dia optimis, jika Samsat Apung sudah terekspos banyak yang akan melakukan pengurusan. “Malut merupakan Provinsi Kepulauan sehingga, kehadiran Samsat Apung dapat mempermudah masyarakat. Sejauh ini, respon masyarakat Samsat Apung sangat positif. Apalagi, Samsat Apung melayani sembilan titik di Kabupaten Halsel,” terangnya. Meski begitu, lanjut dia, kedepan akan diupayakan masyarakat pesisir di seluruh Kabupaten/kota se-Malut bisa terlayani Samsat Apung. “Dengan keterbatasan sarana transportasi, untuk tahap pertama ini hanya melayani sembilan titik saja. Kedepan, jika akses transportasi sudah memadai akan dilayani semuanya,” kuncinya. (tr-03/mpf)

SEMENTARA ITU 27 Bintara Lulus SIP TERNATE – 27 Anggota Bintara Polda Malut lulus seleksi Sekolah Inspektur Polisi (SIP). Mereka dinyatakan lulus dalam sidang penentuan akhir yang dipimpin Wakapolda Kombes (Pol) Lukas Arr y Dwiko Utomo, di ruang Rupat Utama Polda Malut, Selasa (20/2). AKBP Hendri Badar Kabid Humas Polda AKBP Hendri Badar menyatakan, dari 120 peserta yang mengikuti seleksi, hanya 27 peserta dinyatakan lulus. 27 peserta ini terdiri dari 21 SIP reguler dan 6 SIP khusus. Peserta yang dinyatakan lulus, akan mengikuti pendidikan selama 7 bulan di Secapa Jakarta. “ 27 anggota ini akan mengikuti pendidikan selama 7 bulan di Secapa Jakarta,” terang Hendri. Anggota yang mengikuti SIP, kata dia, berpangkat minimal Bripka. “ Setelah mengikuti pendidikan, 27 anggota ini akan dikembalikan ke Polda Malut baik yang reguler maupun khusus. Untuk khusus, akan ditempatkan ke Reserse sebagai penyidik,’ tandasnya sambil mengatakan, seleksi yang diketuai Karo SDM Kombes (Pol) Fajar Budiyanto, selalu mengedepankan prinsip bersih, transparan, dan akuntabel serta humanis. (tr-03/mpf)

Ketua DPRD Halteng Dituntut 6 Bulan Penjara bersalah sebagaimana dalam dakwaan lebih subsider. Sehingga perbuatannya disebut memenuhi unsur pidana, yakni unsur setiap orang, unsur memberi hadian atau janji, unsur kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara, dan unsur menyalahgunakan kekuasaan atau wewenang. “Jadi kami berkesimpulan perbuatan terdakwa telah terbukti dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama sebagaimana dalam dakwaan lebih subsider melanggar Pasal 13 Undang-Undang nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tipikor sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP,” tegas Iwan ketika membacakan surat tuntutan terdakwa Rusmini. Selain itu, JPU mengungkapkan, hukum yang memberatkan terdakwa adalah mencederai program pemerintah dalam pemberantasan tipikor.

TERNATE - Tiga terdakwa kasus dugaan penyuapan dituntut 6 bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) di Pengadilan Negeri Ternate, Selasa (20/2). Mereka adalah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) Rusmini Sadaralam, serta dua pengacaranya Ace Kurnia dan Fadli Tuanane. Dalam sidang itu, JPU Iwan Kaunang, membacakan surat tuntutan tiga terdakwa secara terpisah. JPU memulainya dengan membacakan tuntutan pidana terdakwa Rusmini. Awalnya, politisi PDI Perjuangan itu dinyatakan tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersamasama. Sebagaimana dalam dakwaan Primer Pasal 5 ayat 1 huruf a dan dakwaan subsider Pasal 5 ayat 1 huruf b Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah UU 20/2001 tentang Pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. Namun dalam dakwaan subsider disebutkan, terdakwa Rusmini terbukti secara sah dan meyakinkan

Namun, di sisi lain hukuman terdakwa bisa ringan karena belum pernah dijatuhi hukuman dan bersikap sopan di persidangan. Tuntutan yang sama juga berlaku terhadap dua terdakwa yakni Ace Kurnia dan Fadli S Tuanane. Keduanya disebutkan tidak bersalah sebagaimana dalam dakwaan Primer Pasal 5 ayat 1 huruf a dan dakwaan subsider Pasal 5 ayat 1 huruf b UU nomor 31 tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. Namun, dalam dakwaan lebih subsider Pasal 13 UU nomor 31 tahun 1999 yang telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tantang pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP, terdakwa Ace Kurnia dan Fadli S Tuanane, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama. “Karenanya, kami meminta Majelis Hakim untuk menjatuhkan hukuman 6 bulan penjara terhadap terdakwa Ace Kurnia dan Fadli S Tuanane,” tuntut JPU sembari menambahkan, barang bukti berupa uang tunai Rp 10 juta dalam pecahan Rp 100 ribu harus dikembalikan ke negara. Usai mendengar tuntutan JPU, Majelis Hakim Aris Fitra Wijaya, menunda sidang dan akan dilanjutkan Selasa (27/2) dengan agenda pembelaan terdakwa. (cr-04/mpf)

Astini Sebut Terdakwa Cemburu Kasus Penyalahgunaan ITE dan Pornografi TERNATE- Sidang lanjutan kasus dugaan tindak pidana penyalahgunaan Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan Pornografi, di Pengadilan Negeri Ternate, Selasa (20/2), saksi sebut terdakwa Rhevandi Setia Budi alias Evan cemburu. Sidang yang dimpimpin Ketua Majelis Hakim Moehammad Pandji Santoso itu dengan agenda mendengarkan keterangan saksi. Kali ini, JPU menghadirkan 4 (Empat) saksi salahsatunya korban Astini Djakoalam. Astini Djakoalam menyebutkan, awalnya dia dan terdakwa bertemu di Jakarta. Dari situ, keduanya menjalin hubungan pacaran pada Maret 2017 lalu. Namun, seiring berjalan waktu, terdakwa mengunggah video dan foto porno keduanya di media social. “ Terdakwa mengunggah video dan foto porno menggunakan ponsel dan akun faceebok saya,” jelas terdakwa di hadapan Majelis Hakim. Alasan terdakwa mengunggah video dan foto itu, lanjut Astini, terdakwa cemburu karena saksi korban membuat akun baru. “Saya baru mengetahui foto saya diunggah ke media sosial melalui kerabat saya. Foto yang diunggah lebih dari satu,” terang saksi. Astini mengaku, pemeran dalam video porno yang diunggah terdakwa bukan dirinya. Namun, dalam status video itu terdakwa menulis video tersebut adalah diri saksi korban. “Saya tanya kenapa kamu lakukan itu, terdakwa mengaku agar tidak ada laki-laki lain yang suka sama saya,” ujar Astini, seraya mengatakan, perbuatan terdakwa sangat membuat malu keluarga saksi korban. Tidak hanya itu, bahkan korban juga dipecat dari tempat kerja. Sidang dilanjutkan pekan depan dengan agenda pemeriksaan saksi. (cr-04/mpf).

PENANGKAPAN: Evan (pakai masker) saat tiba di Bandara belum lama ini

SPN Sofifi Finishing TERNATE – Pembangunan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Sofifi finishing dan akan diresmikan Maret mendatang. Menuju peresmian, Kapolda Brigjen (Pol) Achmat Juri,

memberi pengarahan khusus kepada 57 anggota yang akan ditempatkan ke SPN. Kapolda mengatakan, sarana dan prasarana SPN sudah lengkap dan tinggal menunggu

peresmian. “Sarana dan prasarana sudah siap tinggal diresmikan,” terangnya. Kabid Humas AKBP Hendri Badar menuturkan, Sabhara dan Ditlantas serta Polres jajaran akan ditarik masuk ke SPN. “ Kalau sudah ditarik maka jabatan atau tugas di Satker sebelumnya tidak berlaku lagi,” pungkasnya. (tr-03/mpf)

Kapolda Apresiasi Dua Personil Satbrimob

APRESIASI: Iptu Mahrus Munir dan Brigadir Anhar Syarif saat menyerahkan cendra mata kepada Kapolda, Selasa (20/2).

TERNATE- Kapolda Malut Brigjen (Pol) Achmat Juri, mengapresiasi dua personil Bigadir Mobile (Brimob) Polda Malut, Iptu Mahrus Munir dan Brigadir Anhar Syarif, setelah setahun menjalankan misi perdamaian dunia di Darfur. Jenderal satu bintang itu menyatakan, kedua anggotanya itu sukses membawa tugas mulia di daerah pasca konflik. “ Prestasi yang dicapai kedua personil ini patut diberi apresiasi karena menjalankan tugas ketertiban dunia selama setahun dari 20 Januari 2017 hingga 20 Januari 2018,”tandas Kapolda Selasa (20/2). Polda Malut, lanjut dia, selalu aktif berpartisipasi dalam menjaga serta memelihara perdamaian dunia. “Harap saya, Polri khususnya Polda Malut, bisa berkontribusi dalam menjaga ketertiban dan perdamaian dunia,” ujarnya. Sementara Iptu Mahrus Munir mengatakan, tugas pokok yang dijalankan di Darfur, tidak jauh berbeda dengan tugas Polri di Indonesia. Selain berpatroli dan melakukan pengawalan, ia bersama Brigadir Anhar Syarif, yang tergabung dalam Peleton Delta

Satgas Garuda Bhayangkara II Formed Police Unit (FPU) Indonesia IX United Nation Hybrid African Union Mission in Darfur Sudan (UNAMID), ditugaskan menjaga zona yang telah ditentukan PBB. Tak hanya itu, pasukan perdamaian asal Indonesia juga aktif melakukan kegiatan sosial. “Kami juga mengunjungi lokasi pengungsian untuk memberikan bantuan dari Polri kepada masyarakat Sudan serta sumbangan dari masyarakat Indonesia melalui Satgas FPU Indonesia yang ada di Sudan,” terangnya. Lanjut perwira dua balak ini, masyarakat Sudang sangat merespon kehadiran Satgas FPU asal Indonesia. “ Kepada rekan-rekan di institusi kepolisian terus memberikan sumbangsih atas nama daerah dan bangsa kepada dunia internasional sehingga Polri terus dikenal di dunia internasional,” harapnya. Sementara Brigadir Anhar Syarif menyatakan, menjalankan misi perdamaian dunia merupakan tugas mulia. “Saya berharap prestasi ini bisa diraih rekanrekan Polri. Yang paling utama semangat dan kerja keras,” imbuhnya. (cr-04/mpf)


Malut Post • HAL. 18

RABU, 21 FEBRUARI 2018 Art: Resayfa Rumra

SIKAP MENGUJI NETRALITAS PNS Netralitas PNS dalam setiap momen Pilkada menjadi topik hangat. Larangan PNS/ASN untuk tidak bisa terlibat politik praktis dalam setiap pemilihan kepala daerah jelas jelas tertera dalam pasal 2 huruf f Undang_undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, bahwa setiap pegawai ASN tidak berpihak dari segala pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapa pun. Dan mengenai masalah ini, Menteri PAN&RB Asman Asbur pada 27 Desember 2017 mempertegasnya dengan mengirim surat edaran kepada para pejabat negara (mulai dari menteri sampai bupati/wali kota) mengenai netralitas ASN. Begitu juga dalam etika dan netralitas PNS/ASN seperti yang termuat dalam PP Nomor 42 tahun 2004 tentang pembinaan jiwa korps dan kode etik PNS/ASN. Bunyinya adalah “PNS/ASN dilarang melakukan perbuatan yang mengarah pada keberpihakan salah satu calon atau perbuatan yang menidikasikan terlibat dalam politik praktis dengan partai politik”. Jika aturannya sedemikian banyak, bagaimana dengan wakil wali kota Tikep Muhammad Senin yang secara terbuka mengajak PNS/ASN Kota Tikep memenangkan pasangan calon Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali. Bahkan ajakan Ketua DPD PDI Perjuangan Malut itu malah disampaikan dalam apel pagi yang dipimpinnya. Ajakan ini tentu membawa susana batin PNS/ASN Tikep tidak nyaman. Ikut ajakan bisa dicap melanggar edaran Men-PAN & RB. Mengabaikan ajakan itu, bisa dicap tidak patuh pada atasan. Karier PNS-nya jadi taruhan. Dan ini bukan rahasia lagi, begitu Pilkada usai banyak pejabat jadi “korban”. Dan ini tidak hanya dirasakan PNS/ASN Tikep. Tapi hampir terjadi di seluruh kabupaten/kota di Maluku Utara. Harapan satu-satunya tentu ada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Dia bisa menjadi ‘polisi’ yang bisa menyelamatkan PNS/ASN untuk tidak memihak kepada salah satu pasangan calon.(*)

O m Faduli

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran

3124113

Pemadam (0921) Kebakaran

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 3121797 -- 3123508 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921) (0921) Taxi (0921)

OPINI Hantu-Hantu Politis

(online) 3128888 - Driver 3124888

081 340 001945 081081 340143 440331 0040

Pengaduan Pelanggan PLN

KantorPengaduan SAR Ternate (Emergency) Pelanggan PLN

0921 3120069 081-143 0040

Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069 Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

Pembina : Dahlan Iskan Komisaris Utama: Imawan Mashuri Komisaris : Suhendro Boroma Direktur Utama : M. Tauhid Arief Direktur : Urief Hassan Dewan Redaksi : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Coorporate Lawyer Jpg/Malut Post : Andi Syarifuddin, SH. MH.

Politik merasuk mengorganisir imajinasi masyarakat, meski para figur sesat pikir membijaki, tatkala diberi amanah silam lalu. Hantu-hantu politis bergentayangan bila…(Penulis) BEGITULAH kesan yang saya petik di sosial media. Ruang sosial media dibanjiri status mengenai pemilihan kepala daerah, dan saya melihat semacam terdapat tiga kategori kelompok yang patut mungkin disebut sebagai sikap politik. Kelompok pertama dengan bersikap mendukung kandidat tertentu. Kedua; bersikap kritis terhadap para kandidat. Ketiga, kelompok sikap rangkap (mewakili poin 1 dan 2 sekaligus). Dan ini dapat kita lihat melalui postingan status, gambar figur di sosial media. Meski begitu, dinamika perpolitikan dipenuhi kabut tebal, dan sikap kelompok yang saya sebut punter bilang masih berstatus berkabut. Rasanya tak elok jika tidak membicarakan politik. Bila mencermati irisan sejarah demokrasi kita, muatan politik kekuasaan jauh lebih penting ketimbang politik moral. Istilah politik itu “kotor” awal-mulanya suatu ramean dan lambat-laun mengakar kuat pada imajinasi masyarakat banyak. Inilah makna politik yang digariskan politisi kepada rakyat yakni politik dalam arti“ kekuasaan”. Politik kekuasaan oleh Mangunwijaya (2014:5) diartikan: yang berkuasa mempertahankan kekuasaan … dan bagi oposisi menarik dukungan massa rakyat untuk menang dalam pemilu. Maluku Utara, panggung demokrasi mulai digendangkan, pasangan calon menjaring dukungan hingga daerah terpencil. Politik etnik terbuka lebar dan semua tokoh; baik kelas atas, menengah hingga lapisan terbawah di kelurahan dan pelosok pedesaan dijerat masuk ke arena kompetisi. Termasuk kelompok yang disebutkan di atas terang–terangan menempel dengan berbagai motif dan berjuang tak kenal lelah demi kemenan-

Aspirasi Pembaca

Sarfan Tidore Pegiat Pilas

gan kandidat masing-masing. Bila kandidat yang masih punya otoritas di tingkat birokrasi sudah barang tentu mereka berusaha mempertahankan kekuasaan dengan cara menekan, mengancam para birokrat, pegawai negeri dan pejabat lainnya. Dan, penyelenggara bagaikan emas yang menjadi rebutan setiap kandidat. Beberapa calon kandidat kepala daerah yang bertarung pada momentum ini popularitasnya terbilang baik di publik Maluku Utara. Tingkat keterkenalan mereka patut mendapat pujian oleh kita masyarakat. Sebab, sangat sering halaman depan media cetak memberitakan kasus korupsi, bobroknya system pemerintahan dan lainnya disaat mereka diberi amanah ketika itu, dan kini dengan sikap teguh siap bertarung pada 27 juni 2018. Jadi, siapa pun berkeinginan dikenal luas cukup menggelapkan anggaran Negara lalu masuk halaman depan media cetak local maupun nasional. Sederhana bukan! Mencermati perilaku politisi di negeri ini terdapat sisi persamaan dengan sosok makhluk yang disebut hantu. Bumi, tempat rakyat jelata berpijak tak pernah lagi di-

kunjungi tatkala meraih kursi kekuasaan. Rasanya amat sulit bagi mereka menumbuhkan kekuatan hati dan pikiran untuk menyatu dengan rakyat; memperbaiki, merubah dan meningkatkan kualitas hidup rakyat. Menampakkan wujud fisik di tengah rakyat hanya bila momentum politik bergendang lalu mereka menghilang dan tak lagi tampak. Inilah watak yang disebut sebagai hantu-hantu politis. Politik praktis ialah momentum hantu politis bergentayangan. Hantu-hantu politik ini mulai keluar dari tempat bersemayamnya, saat panggung demokrasi terbuka dan dengan sikap teguh siap bertarung merebut kekuasaan. Potongan wujud fisik (baliho, poster) hantu-hantu ini kembali memadati ruas jalan menggoda, merayu hati dan pikiran masyarakat. Bila rayuan gambar, retorik, tak menembus pikiran dan batin masyarakat maka alternatifnya ialah politik uang serta manipulasi data. Mereka bergentayangan di segala penjuru dunia; diperkotaan hingga pelosok-pelosok pedesaan lalu membisik, merayu, mengggoda dan yang masih memiliki kekuasaan bahkan menakut-nakuti pikiran masyarakat kelas menengah atas. Begitulah komitmen hantu/setan, serentak tampak dan menakuti, menggoda manusia dengan berbagai modus lalu menghilang. Seperti juga para politisi, mereka berupaya mengubah dan mengarahkan imajinasi dan harta masyarakat dengan cara apapun jika punya kepentingan. Praktik politik Machiavelli dalam artian bentuknya menjadi relevan. Meskipun, retaknya hubungan komunitas masyarakat akibat politik bujuk rayu tak jadi soal bagi mereka, dan yang terpenting adalah merebut kekuasaan. Bermacam-macam komoditas mengalir masuk ke desa-desa sebagai bentuk ketulusan dalam pemberian. Sikap tulus penuh kontradiksi: memecah-belahkan masyarakat, sebab pemberian itu hanya teruntuk warga yang mendukung mereka,

menciptakan batasan social dan saling menghasut antara warga amat sering tak dapat dielakkan. Berakibatnya relasi persahabatan, persaudaraan, kekerabatan mengalami gesekan dan berakhir retak. Garis politik kekuasaan oleh politisi dan sebagai factor penyebab melemahnya relasi social patut kita sadari bahwa: seni perpolitikan adalah penyatuan dalam perbedaan serta perbaikan kualitas hidup masyarakat menjadi faktor utama. Alangkah bijaknya jika, dan hanya jika kita melihat rekam jejak calon kandidat dan membuat penilaian-penilaian bila menentukan sikap. Sebab, tahun lalu media cetak memberitakan kasuskasus tak elok bila dibicarakan dan justru melibatkan beberapa calon kandidat; dan seolah semua itu adalah tabu bila diuangkap pada momentum ini. Memberikan kepercayaan, harapan, amanah kepada mereka sama halnya menyesatkan diri kita sendiri. Sebab, mereka adalah kategori orang-orang “sesat pikir”. Maksud dari “sesat pikir” ialah kekuatan hati, pikiran dan tindakan justru menentang kehendak rakyat yakni keadilan, moralitas, kemajuan, kualitas hidup tak dibijaki dan kesenangan diri adalah factor utama. Akibat“ sesat pikir” sehingga membuat mereka sering terjaring dalam kasus hukum. Kita tak butuh hantu, kita butuh pemimpin manusia yang manusiawi. Pemimpin manusiawi ialah pemimpin yang lahir dari rahim masyarakat yakni seni perpolitikan yang saya sebutkan di atas. Memahami persoalan hidup masyarakat, punya rasa “empati psikologis” ala Scheiermacher serta kekuasan diperolehnya bukan pula proses transaksi suara, tetapi atas consensus dari bawah; bukan penentuan partai dan sebagainya. Mungkin pemimpin organic ala Gramsci yang kita butuhkan. Singkatnya, seorang pemimpin yang teguh akan jiwa sosialnya dan politik moral mendapat arti penting dalam setiap sikap serta tindakannya.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Kompetisi Pilkada Dalam Bayang “Hoax” yang “Meracuni” Demokrasi. TINGGAL beberapa bulan lagi tepatnya pada akhir Juni nanti kita akan masuki pesta demokrasi pemilihan Gubermur dan Wakil Gubernur Maluku Utara untuk masa bhakti 2018 - 2023. Tahapan demi tahapan pelaksanaanya telah dijalankan KPU bersama Bawaslu Maluku Utara. Terakhir penetapan 4 pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur hingga pencabutan no urut pasangan calon, 12 dan 13 Februari beberapa saat lalu, pertanda genderang kompetisi keempat pasangan calon telah ditabuh sebagai starting mempererebutkan kursi “panas” jabatan Gubernur Maluku Utara 5 Tahun ke depan. Rakyat sebagai pemegang mandat dan pemilik kedaulatan dipersilahkan memilih secara Baik dan Benar serta yang terbaik dari keempat pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, tentunya disertai animo penuh harap agar salah satu dari keempat pasangan calon orang baik ini, yang terpilih nantinya bisa membawa Daerah Maluku Utara dengan heterogenitas masyarakatnya ke arah berdaulat dan mandiri; Berdaulat secara Politik dan Berdikari secara Ekonomi sebagaimana yang diinginkan bersama tanpa ada gangguan sedikitpun baik aspek politis maupun sosiologis. Pilkada terlaksana kondusif tidak disertai gerakan gerakan tambahan terutama dilakukan para pendukung/team sukses pasangan calon atau oknum oknum tidak bertanggung jawab yang berpotensi menodai pesta demokrasi. Hiruk pikuk pilkada terasa mulai menonjol bahkan makin hari kian memanas dalam bentuk perang urat saraf dilakukan antar pendukung atau team sukses pasangan calon Gubernur dan Wakil Guebrnur. Di ruang ruang publik baik di media massa, cetak maupun/terutama media sosial, facebook dan sebagainya dengan postingan opini yang mendiskreditkan dan menjatuhan salah satu pasangan calon tidak terkecuali memasuki wilayah rentan konflik; Suku, Ras, Agama dan antar golongan (SARA) yang berpotensi mengundang gesekan horisontal antar individu maupun kelompok dalam masyarakat. Boleh jadi yang dilakukan para pendukung dan tim sukses diluar sepengetahuan kandidat pasangan calon bahkan tanpa disadari bahwa sesungguhnya para kontestan pasangan calon yang ikut berkompetisi sebagai calon pemimpin memiliki tekad dan keinginan yang sama bagaimana menata daerah ini ke arah lebih baik. Dimasa datang maju dan dalam semua aspek, jauh dari keterbelakangan

Oleh Hasan Al Hadar Pemerhati Sosial Politik

ekonomi, lepas dari ketertinggalan serta disparitas pembangunan antar daerah, bebas dari lilitan kemiskinan dan dapat meminimalisir fenomena pengangguran dikalangan generasi usia kerja. Di mesia sosial realita itu sangat jelas terlihat, saban hari bahkan hitungan detik dapat terbaca lewat postingan akun akun. Tidak sedikit berita berita “hoax” (bohong) dan ujaran kebencian yang bermuatan fitnah dan bernuansa memojokkan kandidat tertentu dilakukan oleh team dukses pasangan calon lain apalagi diketahui kandidat tersebut memiliki popularitas dan elektabilitas tinggi di mata publik disamping basis dukungan nyata yang tersebar di beberapa kabupaten/ kota, dengan tujuan menurunkan pamor kandidat tersebut dan medongkrak kandidat lainnya agar memperoleh simpati rakyat dan kelak dapat memilihnya. Tidak cukup dengan opini opini bernuansa SARA, soal pelanggaran hukum pasangan calon Gubernur pun tak luput dijadikan komoditi pembusukan dan pembunuhan karakter, meski terkadang tanpa dasar hukum terlebih lepas dari kaidah “praduga tak bersalah”, bahkan secara sepihak dan serta merta “menfonis” bersangkutan yang lagi lagi memancing perang tim sukses kandidat yang diserang sebagai pemantik terjadinya konflik horisontal antar individu dan kelompok dalam masyarakat. Jika saja berita berita hoax dan ujaran kebencian lainnya dibiarkan tetap mewarnai kompetisi kandidat calon Gibernur/wakil gubernur dilakukan team sukses, tidak menutup kemungkinan bukan saja akan memicu konflik horisontal trutama dikalangan para pendukung secara individu maupun kelompok, juga akan memberi dampak menodai kualitas pesta demokrasi kita yang seharusnya diboboti dengan ujaran atau kalimat santun, bersifat korektif-objektif, bernilai membangun dan terutama menjunjung tinggi nilai moral dengan tetap bersandar pada kearifan lokal. Apalagi Maluku Utara atau “Moloku Kieraha” yang kesohor sebagai negeri beradab yang didalamnya bermukim para leluhur suci dalam wilayah “adat dan seatorang” demikian menjunjung tinggi nilai moral, rasa persaudaraan dan kesatuan sebagai pilar eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tidak bisa ternodai oleh berita bohong, ucapan kebencian maupun perbuatan berpotensi gaduh antar team pendukung pasangan calon dan mengundang konflik horison-

tal di masyarakat yang mengancam persatuan dan kesatuan rakyat, bangsa dan daerah yang sama sama kita banggakan serta kita cintai. Para pelaku penyebaran berita bohong dan ujaran kebencian yg demikian merebak terutama di media sosial kebanyakan dilakukan oleh mereka yang berinisial samaran alias nama/akun palsu yang mengindikasikan mereka para pelaku gelap dengan sengaja mengail di air keruh, memancing gaduh, menganggu pelaksanaan pilkada yang ujung ujungnya menodai demokrasi sebagai essensi dari pilkada itu sendiri. Ditengah tengah upaya pemerintah pusat yg menginginkn berlansungnya pilkada serentak pemilihan kepala daerah baik Gubernur maupun Bupati/Walikota harus terlaksana dalam suasana kondusif; aman, damai dan tentram sehingga plaksanaan pilkada yg demikian besar menghabiskan uang rakyag dapat memberi dampak positif dalam melahirkan sosok pemimpin yang nantinya membawa kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama hidup berbangsa dan bernegara sebagaimana diamanahkan konstitusi dan diharapkan bersama seluruh stake cholder NKRI kita. Disamping upaya menjaga kemurnian pelaksanaan pilkada agar berlangsung kondusif; aman, damai dan tentram, juga mengantisipasi konflik horisontal baik sengaja maupun tidak yang diperankan oknum para pelaku penyebaran berita” hoax dan ujaran kebencian lainnya. Sudah saatnya langkah langkah preventif harus dilakukan pihak berwajib dalam mengantisipainya dengan secara intensif “pro aktif” melacak, mengejar disertai tindakan tegas terhadap para pelaku tersebut. Regulasi dan aturan Pemerintah Pusat dalam aspek hukum khususnya untuk membentengi pilkada terlaksana secara kondusif, aman dan damai mestinya diterapkan secara konsisten. UU No. 11 Tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik saatnya harus ditegakkan Pemerintah di Daerah dalam kendali dan tupoksi pihak berwajib agar memberi efek jera bagi pelaku penyebaran berita hoax dan ujaran kebencian. Pasal 28 ayat (2) UU ITE sebagai delik formal untuk mencegah terjadi hal dimaksud, secara tegas menyatakan;; “setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau/permusuhan individu dan/kelompok masyarakat tertentu berdadarkan suku, ras dan agama (SARA).

SMS Pembaca

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : Faisal Djalaluddin Wakil Pemimpin Redaksi : Ika Fuji Rahayu Koordinator Liputan : Muhammad Nur Husen, Irman Saleh Koordinator Kreatorial : Ako La Owi Koordinator Biro Jpg : Jufri Duwila Redaktur : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Hayun Umamit, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), Fahrul Marsaoly (Asisten Redaktur) Pengembang Anak Perusahaan : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo Reporter : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah Biro Washington : Maydi Pakasi Biro Tidore : Fahrudin Abdullah,

Biro Halut : Ridwan Arif Biro Halteng : Wahyudin Madjid Biro Halbar : Fitrah A. Kadir Biro Morotai : Samsudin Chalil Biro Halsel : Samsir Hamajen Biro Haltim : Muhamad Kabir Biro Kepsul : Suhardiman Suherman Fotografer : Erwin Syam Operator Jpnn : Taher Marsaoly Sekretaris Redaksi :Ari Sunarti Manager Artistik & Perwajahan : M. Ikhsan Ali Desain Grafis : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

Penerapannya adalah apabila seseorang memposting status dalam jejaring sosial informasi yang berisi provokasi terhadap suku/agama tertentu dengan maksud menghasut masyarakat untuk membenci atau melakukan anarki terhadap individu atau kelompok tertentu, maka pasal tersebut diatur secara otomatis dapat dipergunakan oleh aparat penegak hukum untuk menjerat pelaku postingan tersebut. Ancaman pidana dari Pasal 28 Ayat 2 UU ITE sebagaimana diatur dalam pasal 45 ayat 2 UU yang sama, dengan ancaman pidana paling lama 6 (enam) Tahun penjara dan atau/ denda sebesar Rp.1.000.000.000 (satu milyar rupiah). Meskipun aturan dan sanksi hukum sudah sangat konkrit dan keras, efektifitas penerapannya dan penegakan hukum terhadap berita hoax serta ujaran kebencian masih sangat membutuhkan kesadaran dari semua pihak. Terutama bahkan terpenting adalah pro aktif pihak berwenang dalam hal ini aparat penegak hukum seyogyanya turut memantau penyebaran berita hoax dan ujaran kebencian terutama di media sosial dilakukan para oknum tidak bertanggung jawab yang dengan pedang hukum tersebut dapat menindak secara tegas bersandarkan pada kewenangan pasal dalam UU ITE termaktub di atas. Disamping tentunya partisipasi masyarakat sebagai obyek suguhan berita berita hoax dan ujaran kebencian, agar mampu menilai, memilah milah berita layak dikonsumsi menjadi sebuah kebenaran serta mana yang bersifat provokatif dan tidak layak untuk dipercayai, sebagai ikhtiar menghindari konflik dan kegaduhan, yang kelak menjadi pemantik atau hulu ledak bencana sosial. Dalam konteks politik, pilkada sebagai pesta demokrasi yang tak lain adalah “pesta rakyat” 5 tahunan seharusnya menjadi moment berkumpul pada hari dan tempat yang telah ditentukan untuk rakyat, pemegang mandat dan pemilik kedaulatan, bersuka ria, penuh harap akan terciptanya pilkada secara kondusif, tenteram dan damai demi perubahan yang signifikan dalam hidup dan kehidupan di semua aspek. Di bawah bayang bayang seorang pemimpin yang dipilhnya sebagai inspirator bagi perbaikan peradaban di suatu daerah. Bukan malah sebaliknya kelak menjadi sumber malapetaka kekinian maupun pasca pilkada selama 5 tahun ke depan. Saatnya seluruh komponen, semua simpul dalam moment pilkada ini untuk menciptakan pesta demokrasi yang bersih dan eleghant dalam suasana kesejukan dan TANPA GADUH, semoga.(*)

Manajer Umum/Keuangan : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali Manajer Personalia : Deddy Dano Dasim Manajer Pemasaran : Rustam La Ode Nuru Staff : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi Manajer Iklan : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda Desain Iklan : M. Ikhsan Yusuf Manager Percetakan : Jan Gimon Staff : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi Penerbit : PT. Ternate Cemerlang Percetakan : PT. Ternate Media Printing Alamat Percetakan : Jalan MS Djahir Takoma Ternate Pemasangan Iklan : Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC) : Rp 40.000/mmk. Harga Eceran : Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


KABAR RANTAU

RABU, 21 FEBRUARI 2018

Malut Post • HAL. 19

KM Sumber Harapan Terbakar, Satu Luka AMBON - Kapal Motor Sumber Harapan bermuatan BBM dan sembako terbakar di perairan laut Tulehu, Kecaamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu (17/2) malam. Kapal dengan bobot 5 GT itu, terbakar tak lama setelah meninggalkan pelabuhan Hurnala, Tulehu sekitar pukul 21.15 WIT. Informasi yang diperoleh dari kepolisian menyebutkan, kapal yang dinahkodai La

Jun itu, hendak menuju Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. Warga Desa Manu, Kecamatan Obi ini membawa empat ABK, yaitu Sarifudin (47), La Oko (37), Adianto (24) dan Aduhasa ( 31), yang juga warga Desa Manu. Menurut keterangan La Jun kepada polisi, ia bersama empat ABK bertolak dari Pelabuhan Hurnala sekitar pukul 21.00 WIT. Sekitar 15 menit perjalanan, ia melihat percikan api

dari kamar mesin. La Jun kemudian berteriak dan meminta para ABK untuk melompat dari kapal. Muatan minyak tanah dan solar di dalam kapal membuat api dengan cepat membesar. Mereka berenang menjauhi kapal yang sudah terbakar. Mereka kemudian bertahan di sebuah bagan sambil sambil menunggu bantuan. Salah satu warga Tulehu bernama Adam (48) yang saat itu berada di pelabuhan melihat kejadian

tersebut. Ia lalu bersama tiga warga Tulehu menggunakan angkutan tradisonal untuk menolong para korban. Para korban kemudian dievakuasi ke pelabuhan Hurnala sekitar pukul 22. 45 WIT. Kapolsek Salahutu Iptu S. Hunusella yang dikonfirmasi mengatakan, setelah dievakuasi La Jun langsung dilarikan Rumah Sakit Dr. Izhak Umarella Tulehu untuk mendapatkan penanganan medis.

“Akibat kejadian tersebut sang nahkoda La Jun mengalami luka bakar pada kedua betis, tangan dan wajah,” jelas Hunusella kepada Siwalima, melalui telepon selulernya. Sekitar pukul 23.00 WIT, personil Polairut yang betugas di pos Tulehu dibantu warga Tulehu memadamkan api. Kapal yang mengangkut beras, gula pasir, mie instan, minyak kelapa, 100 liter minyak tanah dan 400 liter solar itu ludes terbakar. (S-27)

Bangga! Dua Putra Sulut jadi Dubes

MANADO

Djauhari di Cina dan SHS di Filipina Editor : Awat Halim

Kumara Tata Angkot Manado MANADO—Salah satu masalah yang belum kunjung tuntas di Kota Manado adalah kemacetan. Semua pihak, baik pemerintah maupun pihak kepolisian sedang mencari formula untuk menuntaskan hal tersebut. Belum lama ini, Polresta Manado yang dikomandani Kapolres Kombes Pol FX Surya Kumara menggelar rekayasa lalu lintas di dua lokasi. Pertama di ruas Jalan WR Supratman dan Jalan Diponegoro, kemudian kawasan Zero Point. Hasilnya, jalanan yang biasa macet kini terlihat mulai tertib. Di WR Supratman dikenal sering macet karena memiliki empat sekolah yang letaknya berdekatan. “Di sana kita larang parkir. Pengantar siswa hanya bisa drop off di tempat yang disediakan. Kemudian dibantu polisi, siswa akan diseberangkan,” tukas Kumara. Tak sampai di situ, Polresta menggandeng pengelola Museum Daerah sebagai lokasi drop off. “Ini sangat efektif,” sebut mantan Kapolres Minahasa Selatan/Minahasa Tenggara itu. Selanjutnya, Kumara merekayasa lalu lintas di Zero Point. Angkutan kota (angkot) yang semula menurunkan penumpang di kanan jalan, dipindah ke sebelah kiri. Polresta melalui Sat Lantas pun menertibkan angkot yang mangkal. Terobosan yang dilakukan Kumara Cs ini tak sampai di sini. Direncanakan Kumara bakal menertibkan angkot yang sudah dimodifikasi ceper. “Jalannya lambat. Itu menimbulkan kemacetan. Angkot harus diubah ke ukuran normal,” tegasnya. Penataan angkot yang menggunakan musik keras bakal dilakukan. “Itu memang dilarang,” sebut Kumara. Polresta pun akan bekerjasama dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Pekerjaan Umum mensterilkan pembatas di ruas jalan satu arah. “Kitapun akan merekayasa lalu lintas di sejumlah titik kemacetan. Khususnya di kawasan sekolahan,” tambahnya. Kepala Dinas Perhubungan Kota Manado M Sofyan melalui Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Donald Wilar mengatakan, pihaknya mendukung penuh rencana Polresta Manado tersebut. “Kita sudah lakukan koordinasi. Tetapi tidak semua median jalan dipindahkan. Kami masih terus melakukan evaluasi bersama Polresta Manado,” ujarnya, sembari menambahkan pihaknya mendukung penuh terkait penertiban angkot. Kepala Dinas PUPR Manado Dr Peter Assa mengatakan, alasan dibangun pagar median jalan untuk mengurangi kemacetan akibat banyaknya penyeberang jalan melintas jalan sembarangan. “Tetapi apapun kebijakan baru yang akan diterapkan oleh instansi teknis terkait, tentu melalui pimpinan, maka Dinas PUPR siap untuk melaksanakan kebijakan baru tersebut,” tambahnya.(ite/gel)

MANADO-Sinyo Harry Sarundajang (SHS) dan Djauhari Oratmangun dilantik Presiden Jokowi menjadi Duta Besar (Dubes), hari ini (20/2). SHS Dubes Republik Indonesia untuk Filipina merangkap Kepulauan Marshall dan Republik Palau berkedudukan di Manila dan Djauhari Dubes Republik Indonesia untuk Cina merangkap Mongolia berkedudukan di Beijing. SHS dan Djauhari dilantik bersama 15 dubes lainnya di istana negara. Pelantikan diawali pembacaan Keputusan Presiden Nomor 30p Tahun 2018 dan 31p Tahun 2018 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh oleh Deputi Bidang Administrasi dan Aparatur Kementerian Sekretariat Negara. kemudian diakhiri dengan penandatanganan berita acara pengambilan sumpah jabatan dan sesi pengucapan salam. Sekadar diketahui, SHS dinilai tepat. Dia

Foto: Vanda Sarundajang

AMBIL SUMPAH: Presiden Joko Widodo melantik 17 Dubes di Istana Negara, hari ini (20/2) di istana negara.

berteman akrab dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Pertemanan keduanya terjalin saat SHS masih Wali Kota Bitung dan Duterte Wali Kota Davao. Bahkan saat Duterte dilantik Filipina 1, SHS diundang khusus. Tak hanya itu. SHS yang sukses mendamaikan Maluku dan Maluku Utara dinilai tepat untuk menaklukkan atau menghalangi organisasi ISIS di Filipina Selatan. Termasuk ada ribuan warga negara Indonesia yang tidak memiliki status kewarganegaraan. Pun maraknya pencurian ikan.

Sedangkan Djauhari dinilai tepat mengingat turis-turis Tiongkok paling banyak berdatangan ke Manado. Apalagi sudah ada penerbangan langsung Manado-Tiongkok. Negeri berpenduduk terbesar di dunia itu dikenal sebagai negara dengan ekonomi nomor satu sejagad raya SHS merupakan Gubernur Sulut dua periode (2005-2010) dan (2010-2015). Sementara Djauhari Oratmangun, diplomat handal kelahiran Sulut 22 Juli 1957. Dirinya juga sudah kenyang dengan pengalaman bertugas sebagai Dubes. (mpo)

TEGANG: Proses mediasi terkait eksekusi rumah milik Jhon Lengkong di jalan P Kalengkongan, Kelurahan Tenda, Hulonthalangi, berlangsung tegang. Pihak keluarga bersikukuh tak ingin angkat kaki. Namun hasil negosiasi yang cukup pajang, akhirnya mereka pasrah.

Eksekusi Rumah Pensiunan Polri di Gorontalo Tegang GORONTALO – Eksekusi rumah milik pensiunan Polri, Jhon Lengkong dan isterinya, Ratna Radji, di jalan P Kalengkongan, Kelurahan Tenda, Hulonthalangi, Kota Gorontalo, berlangsung tegang, kemarin, Senin (19/2). Selaku tergugat, Jhon Lengkong bersikukuh enggan meninggalkan rumah tersebut. Dikawal ketat oleh puluhan personel kepolisian, juru sita Pengadilan Negeri Gorontalo, Arlan Djafar, menjelaskan, bahwa pihaknya akan menjalankan perintah eksekusi terhadap

rumah milik termohon yang kalah dalam gugatan berdasarkan surat permohonan eksekusi pengosongan tanggal 16 Maret 2017 dengan nomor eksekusi 10/Pdt.Eks/2017/PN. Gtlo yang di mohonkan oleh Abu Arief Muhammad Hasibuan yang tinggal di jalan Santosa No 12 RT. 003 PW/008, Kelurahan Arga Pura, Kecamatan Jayapura Selatan, Provinsi Papua. “Dengan surat risalah lelang tanggal 9 Februari 2016 nomor 056/2018, kemudian disusul surat penetapan amaning No 10/Pdt.Eks/2017/PN. Gtlo tanggal 12 Oktober 2017, dan pada hari rabu tanggal 18 Oktober 2017 terbitlah Berita Acara Amaning namun hingga 1 November 2017 keluarga tersebut tidak melaksanakan teguran tersebut,” jelas Arlan membacakan berita acara eksekusi. Arlan juga menjelaskan bahwa dirinya hanya melaksanakan perintah eksekusi terhadap hak tertanggung yang telah di lelang oleh pihak perbankan dan bermasalah terhadap kredit dan akhirnya pemenang lelang yang melakukan eksekusi dengan sita

permohonan eksekusi hak tanggungan. Setelah dibacakan berita acara tersebut, Jhon Lengkong yang sudah tua renta tersebut duduk diatas kursi sambil menolak untuk keluar dari rumah bersama istri dan anak-anaknya yang sudah berrumah tangga, “Torang tidak mo kaluar, pokoknya biar ngoni mo bunuh pa torang, torang tetap tidak mo kaluar rumah,” Sahut istrinya. Saat diambil barang-barangnya dari dalam rumah dan dengan perundingan yang cukup lama akhirnya keluarga tersebut dipaksa keluar dari rumah sekitar pukul 14.00 Wita meski tidak menerima kondisi tersebut. Sementara itu, Lurah Tenda, Yusran Djibu, menuturkan, jika pelaksanaan eksekusi ini memang sudah ada pemberitahuan dari PN Gorontalo beberapa hari yang lalu sehingga pihak kelurahan tidak bisa berbuat apa-apa “Sementara ini barang-barang milik keluarga Jhon Lengkong dan Ratna Radji masih dititipkan di kantor Kelurahan Tenda. Yang tinggal di dalam rumah itu ada dua kepala rumah tangga,” tutur Yusran.(Tr-59/hg)

Ternyata Daun Cengkih Bisa Hasilkan Puluhan Juta Tak hanya buah cengkih yang bernilai tinggi. Petani di Desa Atoga, Kecamatan Motongkad, Kabupaten Boltim, ikut memanfaatkan daun cengkih sebagai sumber mata pencaharian. Daun ‘cokelat emas’ ini sering disulap jadi minyak, yang keuntungannya bisa menembus Rp 70 juta. Laporan: Lucky Mamahit, Boltim MASUK ke lokasi ini, wartawan harian ini sudah disambut gundukan daun cengkih dengan ketinggian sekira 4 meter. Paiman (40), pengelola usaha menyebutkan, kegiatan ini digeluti sudah cukup lama di Desa Atoga. “Pada tahun 2011, saya minta modal pada bos untuk usaha, memulai usaha sendiri. Modalnya total hampir Rp 100 juta,” ujarnya saat ditemui di lokasi penyulingan miliknya. Ia pun langsung menjelaskan proses pengolahan daun cengkih. “Ini seperti dandang besar, yang saya miliki ini kapasitasnya 500 kilogram daun cengkih kering. Daun cengkih di kukus dan uapnya yang diambil,” ujarnya sambil menunjukkan bagian dari tangki penampung yang terbuat dari plat besi. Paiman menjelaskan, dalam prosesnya uap dari daun cengkih bukan langsung menjadi minyak. Tapi, ada proses pendinginan melalui pipa besi yang melingkar di dalam kolam air berukuran 2x3 meter. “Uapnya harus didinginkan agar minyak terpisah dengan air. Nanti di tempat tampungan hasil, minyak akan mengendap di bawah,” jelasnya, sambil menunjuk ember tempat menampung. Menurutnya, 500 kilogram daun tersebut diku-

kus selama enam hingga delapan jam. Lamanya waktu tersebut menurutnya, tergantung basah atau keringnya daun. “Kalau daun basah maka lebih lama. Dari 500 kilogram daun ini menghasilkan 7 sampai 8 kilogram minyak. Kalau daunnya basah atau daun yang sudah lama jatuh, hasilnya bisa hanya lima kilogram minyak,” ujarnya. Dalam sehari menurut Paiman, dirinya bisa dua kali melakukan penyulingan daun cengkih. Jika diakumulasikan dalam satu bulan, Paiman mengaku bisa mengumpulkan minyak sampai 500 kilogram minyak. “Untuk pembeli ada dari Kotamobagu. Mereka beli 120 ribu rupiah per kilogram minyak. Sisa pengolahan saya jadikan bahan bakar pengapian,” ungkapnya. Menurutnya, pendapatan dalam sebulan bisa mencapai Rp 60 juta. Namun, Paiman mengaku banyak juga ongkos kerja yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan daun cengkih. Dirinya mengatakan, pada awalnya banyak pemilik lahan cengkih yang hanya mengratiskan dirinya mengambil daun yang sudah berguguran. “Saya awalnya menyapu sendiri dan biasanya kontrak dengan pemilik lahan. Biasanya mereka minta racun rumput. Setelah itu, kita tinggal menyapu daun kering setiap dua minggu,” ujarnya. Namun Paiman mengaku, masyarakat mulai menyapu sendiri dan akhirnya dirinya datang membeli dengan hitungan setiap kilogram. “Satu kilogram daun kering saya beli 1.000 rupiah. Biasanya setiap hari ada yang jual. Tapi jika musim penghujan biasanya produksi daun menurun,” ujarnya. Melihat Paiman yang berhasil mengolah daun cengkih menjadi pundi uang yang lumayan, membuat beberapa warga lainya juga mulai berusaha penyulingan daun cengkih. Salah satunya, Mirdad Posumah salah satu warga Atoga. Ditemui di tempat pengolahan, pria berusia 36 tahun ini mengaku menghabiskan modal sekitar Rp 70 juta. “Itu dari hasil panen cengkih. Saya beranikan diri membeli

Foto: Lucky Mamahit/MP

BERMANFAAT: Lokasi penyulingan daun cengkih yang terletak di Desa Atoga, Kecamatan Motongkad, Boltim.

bahan pelat besi dan memulai usaha ini. Ini sudah jalan dua tahun,” ujarnya. Pria yang sudah memiliki dua anak ini menjelaskan, untuk tangki penyulingan miliknya berkapasitas 400 kilogram. Namun, untuk hasil minyak yang diperolehnya tak jauh berbeda dengan milik Paiman. “Hasilnya 7 sampai 8 kilogram untuk satu kali pengolahan. Dalam satu bulan juga bisa 500 kilogram minyak. Dan saya hanya menggunakan daun yang kering, kebanyakan diambil dari lahan sendiri,” ujarnya. Posumah juga mengaku, menerima daun yang dijual oleh masyarakat bahkan dengan harga yang lebih tinggi. “Saya belinya bisa 1.500 per kilogram. Tapi daun yang betul bersih dan daun baru serta tidak basah apalagi busuk,” ungkapnya. Dirinya mengaku, saat ini sudah mempekerjakan orang untuk menyapu daun cengkih. Baik di lahan miliknya ataupun di lahan orang lain. “Saya gaji berdasarkan banyaknya daun yang dihitung den-

gan karung. Satu karung yang dikumpulkan saya bayar Rp 25 ribu,” ujarnya. Dirinya menguraikan, jika menyapu setiap dua minggu maka untuk mengumpulkan daun sebanya satu karung hanya dari empat pohon cengkih. “Jika pohonnya lebat, maka bisa saja dua pohon bisa terkumpul satu karung. Dalam satu karung itu, ada sekitar 30 kilogram daun cengkih,” jelasnya. Untuk pembeli, Posumah mengaku bukan hanya dari Kotamobagu. Ada juga dari Langowan dan Bitung, dengan harga jual yang sama yaitu Rp 120 ribu per kilogram. “Jika satu bulan 500 kilogram hasilnya pun lumayan. Saya sendiri, tak sampai satu tahun sudah balik modal. Biasanya, pembeli tinggal kita hubungi jika minyak sudah terkumpul,” urai Posumah. Menurutnya, minyak daun cengkih banyak manfaatnya. “Diantaranya sebagai bahan makanan dan minuman, minyak urut, dan manfaat lainnya,” pungkasnya.(*)


JURNALISME WARGA Evaluasi, Panwascam Tidore Rapat Koordinasi dengan 13 PPL

Malut Post • HAL. 20

RABU, 21 FEBRUARI 2018 Art: Resayfa Rumra

KOMISIONER Panwascam Tidore gelar rapat koordinasi dengan 13 PPL (Pengawas Pemilu Lapangan) yang bertugas di masing-masing Kelurahan yang ada di Kecamatan Tidore. Rapat tersebut berlangsung di Sekretariat Panwascam Tidore pada pukul 15:00 (Sore). Tujuan rapat koordinasi antara Komisioner dan PPL, guna membahas hal-hal yang bersangkutan dengan pengawasan kampanye, mengingat KPU Provinsi Maluku Utara telah mengeluarkan Jadwal Kampanye pada tanggal 15/2/2018. Maka perlu kiranya melakukan rapat koordinasi untuk membahas hal-hal yang berkaitan dengan proses pengawasan kampanye di lapangan nanti. Rapat tersebut dihadiri oleh 3 Komisioner Panwascam Tidore dan 13 PPL yang ada di Kecamatan Tidore. Sebelum masuk ke pembahasan terkait dengan pengawasan kampanye, terlebih dahulu Komisioner Panwascam Tidore mengevaluasi kinerja PPL dalam mengawasi proses pencoklitan

di 13 kelurahan. Divisi Pengawasan Awam Kamarudin Fabanyo mengatakan, PPL bisa melaporakan masalah pencoklitan yang mereka temui di lapangan, agar Panwascam bisa berdiskusi memecahkan masalah tersebut. “Kemudian kami juga meminta PPL untuk lebih teliti lagi dalam hal pengawasan,” tuturnya. Sementara dalam kesempatan itu Ketua Panwascam Tidore Supriyanto Ade mengatakan, terkait dengan pertemuan tersebut, Ketua Panwascam Tidore, mengevaluasi kinerja-kinerja Pengawas pemilu Lapangan (PPL) yang telah mengawasi kerja PPDP dalam pencoklitan secara serentak pada tanggal 20 Januari dan berakhir pada tanggal 18 Februari 2018. Memastikan data dari hasil pencoklitan petugas PPDP yang diawasi oleh petugas PPL tersebut, juga Untuk memastikan pemilih ikut serta dalam pemilu kepala daerah gubernur provinsi Maluku Utara tahun 2018. Karena syarat utama pemilih yang

diatur dalam UU NO 7 tahun 2017 pemilih harus memiliki E-KTP. Untuk itu PPL harus mamahami regulasi dan dapat bertanggung jawab agar bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Selain mengevaluasi tahapan kerja pengcoklitan, kami juga lanjut pada agenda berikut yaitu mempersiapkan diri menghadapi tahapan berikut, yakni tahapan kampanye yang telah di tetapkan pada tanggal 15 januari 2018 oleh KPU Provinsi Maluku Utara. Mengingat hasil penetapan yang sudah ditetapkan dan mulai aktif pada tanggal 16 januari sampai pada 23 juni 2018. Berbicara soal kampanye, kita harus pelajari perbawaslu 12, PKPU no 4 dan UU no 10 tahun 2016 dan UU pemilu lainnya yang mengatur tentang tahapan kampanye. Agar suatu ketika kita menemukan pelanggaran kita dapat memutuskan sesuai ketentuan yang diatur,” terangnya.(*) Pengirim: Humas Panwascam Tidore

DEMOKRASI: Suasana rapat koordinasi sekaligus evaluasi oleh Panwascam Tidore dengan 13 PPL

Jembatan Senilai 200 Juta Sudah Ambruk

SAL JADI: Kondisi jembatan yang ambruk di desa Waringi Obi Utara, Kabupaten Halsel yang baru selesai dibangun

EMBATAN penguhubung di desa Waringi Obi Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) ambruk tanpa sebab yang jelas. Jembatan yang baru selesai dikerjakan dua bulan yang lalu itu tiba-tiba roboh. Diduga kuat, konstruksi jembatan tidak sesuai dengan teknis pelaksanaan pekerjaan. Salah satu warga waringi mengatakan pembutan jembatan ini tidak sesuai perencanaan yang telah ditentukan. Banyak badan bangunan jembatan yang tidak menggunakan besi sebagai alat pengingat, agar bangunan itu kokoh. “Mereka tidak menggunakan besi, mestinya harus ada cakar ayam untuk pembuatan jembatan. Apalagi jembatan ini melintasi sungai. Mereka hanya bekerja asal jadi. Kami berharap inspektorat, pengawas dana desa kemendes dan DPRD Halmahera Selatan bisa datang dan lihat lokasi pekerjaan di desa Waringi

Obi Utara,” ujar warga setempat. Volume jembatan 8x3m dengan anggaran biaya Rp 225,971,600 yang menggunakan dana Desa tahun anggaran 2017 itu akhirnya tidak bisa digunakan sama sekali. Warga desa waringi sangat menyayangkan kejadian ini. Hasan, warga setempat sangat berharap pihak yang berwenang bisa turun ke lokasi desa Waringi agar melihat langsung jembatan yng ambruk tersebut. Karna kurang lebih dua minggu setelah jembatan itu ambruk, blelum ada yang mengunjungi tempat tersebut. “Ini akse pengubung yang sangat kami butuhkan. Harapan kami pemerintah bisa melihat ini dari sisi positif, agar jembatan pengubung ini bisa dibangun kembali,” kata Hasan.(*) Pengirim : Riswan, Warga Waringi

RUBRIK JURNALISME WARGA Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Kawasan Pasar Bastiong Butuh Perhatian SALAH satu ruas jalan di kawasan pasar Bastiong terlihat rusak. Tak hanya itu, kondisi jalan tersebut juga banyak berlubang. Ini tentu membuat warga yang sering melintas baik yang hendak ke pasar maupun ke pelabuhan Bastiong harus menurunkan volume laju kendaraannya saat melewati jalan tersebut. Kondisi jalan yang rusak dan berlubang itu diharapkan segera diperbaiki. Apalagi bila musim hujan tiba, air selalu tergenang di sekitar ruas jalan tersebut sehingga rawan terjadinya kecelakaan. Para pengendara yang sering melintas di sekitar pasar dan pelabuhan Bastiong berharap agar dinas terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate dapat segera memperbaiki jalan yang sudah rusak tersebut. Sebab, jalan yang menjadi fasilitas umum tersebut selalu dilintasi warga setiap hari. Apalagi, kerusakan jalan tersebut berada tepat di kawasan pasar dan pelabuhan Bastiong.(*) Peliput: Andini RH,Warga Kota Terntae

RAWAN KECELAKAAN: Kondisi jalan yang ada di kawasan Pasar Bastiong terlihat berlubang dan tak diperbaiki oleh dinas terkait hingga saat ini

Warga Butuh Jembatan Alternatif MEMPRIHATINKAN: kondisi jembatan yang menghubungkan desa Jikotamu dan desa Kampung Butor di Obi, Halmahera Selatan

WARGA di dua desa kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan merasa kesulitan, lantaran pemerintah daerah (pemda) sampai sekarang belum juga memperbaiki jembatan yang rusak. Sebab, jembatan ini yang menghubungkan Desa Jikotamu dan Desa Kampung Buton. Karena jembatan

tersebut merupakan jalan utama penghubung dua desa tersebut. Oleh karena itu, warga meminta Pemkab Halmahera Selatan agar segera membangun jembatan baru walaupun jembatan sementara (darurat). “Pemerintah kabupaten Halmahera Selatan seakan-akan me-

nutup mata dan berdiam diri. Jembatan itu juga hingga saat ini belum ada perbaikan. Sekarang jembatan sudah patah, kalau sudah pata kira-kira warga setempat mau ikut jalan mana,” tutur warga setempat.Sejak itu jembatan berkonstruksi beton sepanjang 50 meter ini hanya bisa dilewati oleh

para pejalan kaki. Namun, ada pula pengendara sepeda motor yang memaksakan diri melewatinya karena tidak ada jembatan alternatif lain yang dapat menghubungkan desa jikotamo dengan desa kampong Buton dan sejumlah desa di sekitarnya.(*) Pengirim : Masita Kasmadin, Mahasisiwa Fakultas Ekonomi, Unkhair Ternate


SELEBRITA

RABU, 21 FEBRUARI 2018

Cuti Akting

Tahun Depan

Ashraf Kembali ke Layar Lebar JAKARTA – Lama sekali kita tidak melihat akting Ashraf Sinclair di layar lebar. Suami Bunga Citra Lestari (BCL) itu lebih banyak berbisnis. Nah, lewat film Bayi Gaib yang mulai tayang hari ini (15/2), Ashraf kembali. Dalam film horor arahan sutradara Rizal Mantovani itu, dia mendapat peran utama. ’’Saya jadi suaminya Farah yang diperankan Rianti Cartwright,’’ ungkap Ashraf. Boleh dibilang ini adalah comeback Ashraf ke layar lebar. Pria asal Malaysia itu kali terakhir bermain di film Indonesia pada 2009, yakni The Real Pocong. Setelah itu, dia banyak bermain sinetron dan berbisnis. Bermain film, menurut Ashraf, adalah salah satu bentuk refreshing. Dia kangen suasana syuting film. Apalagi, sutradaranya Rizal. Ayah satu anak itu sangat menggemari film horor. Selain karena memang menyukai ceritacerita seram, Ashraf bisa mengasah akting lewat film horor. Film-film menakutkan menuntut dia untuk bisa berimajinasi sambil berakting. ’’Kita harus bisa merasa takut seolah-olah hal mistis itu ada. Sulit sih, tapi seru juga,” katanya. Kembali bermain film setelah bertahun-tahun tidak membuat Ashraf canggung. Selama reading, Rizal banyak membantunya mendalami karakter. Ashraf bisa cepat dekat dengan Rianti. ’’Satu-satunya yang sulit saat bermain horor adalah harus percaya dengan imajinasi kita,’’ ucap Ashraf. Dibanding bermain sinetron, Ashraf lebih rileks bermain film. Saat syuting sinetron, dia harus menyiapkan tenaga lebih untuk syuting dari pagi sampai malam hampir setiap hari. Saat syuting film, Ashraf menyebut lebih punya banyak waktu untuk istirahat. Syuting film horor, ada beberapa hal yang tidak bisa dilupakan Ashraf. Misalnya, seorang kru meminta semua orang untuk diam. Saat kondisi sudah tenang, kru tersebut seolah masih mendengar suara berisik di headphone-nya. Dia kembali menyuruh semua orang tidak bersuara. ’’Ternyata, suara itu bukan berasal dari kru dan cast,’’ ujar Ashraf. Ada pula adegan di mana Ashraf harus memuntahkan darah. Tentu bukan darah asli, melainkan darah palsu yang terbuat dari kecap manis. Ashraf harus melakukan adegan itu berulang-ulang agar adegannya sempurna. ’’Mulut saya sampai kebas gara-gara rasa kecap manis,’’ kata Ashraf. (jpg)

Malut Post • HAL. 21

FANS Jennifer Lawrence harus siap-siap puasa menikmati filmnya. Aktris yang populer lewat peran Katniss Everdeen di franchise The Hunger Games itu berencana cuti dari dunia akting tahun depan. Dia bakal aktif di Represent.Us. Organisasi tersebut fokus pada upaya pengesahan undang-undang antikorupsi. Meski demikian, Jlaw –sebutannya– tidak mau dianggap terjun ke bidang politik. ’’Ini nggak ada hubungannya dengan politik. Hanya pergerakan antikorupsi,’’ tegas Aktris Terbaik The Oscars 2012 tersebut kepada Entertainment Tonight. ’’Kami bergerak dari negara bagian ke negara bagian, memperbaiki sistem demokrasi kita,’’ imbuhnya. Sejak tahun lalu, JLaw terbilang mempunyai agenda padat sebagai aktivis. Pada Desember dia dianugerahi Sherry Lansing Leadership Awards dalam acara The Hollywood Reporter’s 2017 Women in Entertainment Power 100. Dalam sambutannya, aktris berusia 27 tahun itu menyatakan bakal memanfaatkan popularitas sebagai aktris untuk pemberdayaan perempuan. ’’Bagi sebagian orang, mengutarakan pendapat bukan hal mudah. Juga tidak mudah menerima kritik dalam skala global. Tapi, aku sudah mendapat platform. Jika tidak aku manfaatkan, aku tidak layak mendapatkannya,’’ ucapnya. Januari lalu aktris yang lekat dengan image konyol, tetapi sassy itu mengikuti Women’s March bersama Cameron Diaz dan Adele. Fotonya ketika mengikuti kegiatan tersebut diunggah di akun Facebook. ’’Aku berdiri atas solidaritas terhadap hak-hak perempuan, kesetaraan pendapatan, DACA (penangguhan tindakan terhadap anak-anak imigran), dan CHIP (program asuransi kesehatan anak-anak),’’ tulis JLaw. JLaw berharap cuti dari dunia akting bisa membuatnya makin fokus menjalankan berbagai misi sosial. Dia juga ingin istirahat dari ingar-bingar Hollywood. Sebab, rapor aktingnya sedang menurun. Pada 2016 dia dikritik lewat film Passengers. Film yang dibintanginya bersama Chris Pratt itu meleset jauh dari prediksi kritikus. Tahun lalu giliran mother! yang dihujat. Dalam film besutan Darren Aronofsky tersebut, akting pemeran Mystique di franchise X-Men tersebut dianggap kurang maksimal. ’’Lawrence bahkan tidak bisa menyelamatkan mother!,’’ tulis kritikus The Washington Post Anne Hornaday. Namanya pun masuk nominasi Aktris Terburuk Razzie Awards 2018. Saat ini film terbaru JLaw siap tayang. Yakni, Red Sparrow. Dia memerankan mata-mata Rusia Dominika Egorova. Namun, dari review awal, kritikus tampaknya kembali mencibir akting perempuan yang empat kali masuk nominasi Oscar itu. ’’Ada apa dengan aksen Rusia Lawrence? Aksen dan filmnya sama-sama ’butuh pertolongan’,’’ cibir kontributor Entertainment Weekly Chris Nashawaty. (jpg)

JENNIFER LAWRENCE

Film Eiffel I’m in Love 2 Sudah Ditonton 421 Ribu Orang COVER Film Eiffel I’m in Love 2

JAKARTA - Film Eiffel I’m in Love 2 sukses menarik perhatian penonton. Sejak penayangan perdana pada 14 Februari kemarin hingga empat hari penayangan, film ini sudah dilihat 421.080 penonton. Jumlah ini bertambah sekitar 104.027 penonton dari penayangan hari ketiga yang mencapai 317.053. Atas capaian tersebut, Shandy Aulia mengucapkan terima kasih. “Terima kasih, yang belum nonton yuk nonton. Yang sudah nonton, yuk nonton lagi,” tulisnya. Film Eiffel I’m in Love 2 mengangkat kisah pasangan Tita dan Adit (Samuel Rizal) setelah 14 tahun. Diceritakan, hubungan yang selama ini dijalani dengan cara LDR menemui konflik baru, yakni apakah hubungan keduanya lanjut ke pelaminan atau tidak. Hal ini mencuat lantaran orang-orang di sekitar Tita sudah menikah dan dirinya sudah 27 tahun. Ditambah, hubungannya dengan Adit sudah terjalin lama, namun tak kunjung dilamar. (jpnn)

ASHRAF Sinclair

Cara Band Bertahan saat Vokalis Mundur

Tidur, Bukan Bubar Vokalis adalah elemen paling penting dari sebuah band. Kalau sang penyanyi mundur, band bisa guncang, bahkan bubar. Bandband berikut berupaya sukses ketika ditinggalkan penyanyinya. ============= PER Januari 2018, vokalis Nidji Giring Ganesha memutuskan untuk break dari aktivitas bermusik. Pria 34 tahun itu bersiap untuk menjadi calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Nidji pun break selama Giring terjun ke politik. Namun, keenam personel menegaskan bahwa band pencetak hit Laskar Pelangi tersebut tidak bubar. Sebelum resmi vakum, para personel Nidji memopulerkan tagar #SelamatTidurNidji. ”Kami pilih istilah selamat tidur Nidji untuk menegaskan bahwa Nidji hanya istirahat, bukannya berhenti,” kata Giring ketika dihubungi kala itu. Keputusan Giring maju menjadi caleg sudah mendapat restu dari para personel serta Musica Studios, label yang menaungi mereka. Kelima personel yang masih aktif

tampil dengan format baru. Yakni, Nidji Electronic Version (NEV) Plus. Sebenarnya, NEV dibentuk sejak 2013 untuk memberikan warna baru bagi lagu-lagu Nidji. Caranya mengaransemen ulang lagu-lagu tersebut ke genre EDM. Yang menyanyi bukan hanya Giring. Melainkan juga Bams (eks Samson), Dea (eks Hivi!), atau trio GAC. Kehilangan vokalis (meski hanya sementara seperti Nidji) memang menjadi mimpi buruk buat kebanyakan band. Tanpa kekhasan suara sang penyanyi, mustahil sebuah band bisa dikenal dan mampu mendapatkan banyak fans. Banyak band yang kemudian ikut-ikutan vakum atau malah bubar ketika penyanyinya mundur. Sebut saja Jikustik, Stinky, dan Samson. Sejumlah band berusaha survive dengan mengganti vokalis. Misalnya,

BANGKIT: Sophia Latjuba bersama Nidji Electronic Version (NEV)

yang dilakukan Cokelat sepeninggal Kikan. Mereka merekrut Jackline sebagai vokalis baru. Suaranya juga unik meski beda. Lalu, Drive juga berusaha bertahan dengan Tirta Adilla setelah Anji hengkang. Namun, tetap saja mereka sulit bertahan. Nah, dengan membentuk NEV Plus, tampaknya Nidji berusaha menghindari nasib serupa. Menurut Randy, keyboardist Nidji, NEV Plus memang merupakan upaya agar karir musik Nidji tidak berhenti. Mereka tak ingin kehilangan fans. ”Kami juga mau memberi suasana baru dengan kehadiran vokalis yang berganti-ganti,” kata Randy. Selama Giring break, NEV Plus menggandeng

vokalis atau penyanyi dari Musica Studio’s. Baik untuk keperluan manggung maupun merilis single. Kata Plus merujuk pada vokalis yang digandeng untuk tampil. Vokalis pertama yang diajak berkolaborasi adalah Dea. Dalam waktu dekat, single terbaru NEV Plus dirilis. Judulnya Cinta 99 %. Itu merupakan versi rearansemen single milik Dea. Menurut Rama, gitaris Nidji, kehadiran Dea sebagai vokalis NEV Plus memberi warna baru. ”Suaranya unik dan fresh plus cocok sama konsep EDM NEV Plus,” katanya. Pekan lalu (10/2) NEV Plus tampil bersama Sophia Latjuba dalam event LAF Festival. Dua pekan sebelumnya

mereka berlatih bersama. Suara dan penampilan Sophia yang dewasa dinilai memberikan nuansa seksi pada lagu-lagu NEV Plus. Di samping acara-acara off air dan daur ulang, NEV Plus akan merilis single yang benar-benar baru sepanjang tahun ini. Album baru juga masuk rencana jangka panjang. Nidji boleh dibilang lebih beruntung daripada Payung Teduh. Band yang meledak dengan lagu Akad itu ditinggal Mohammad Istiqamah Djamad alias Is, sang vokalis, saat sedang di puncak popularitas. Basisnya, Abdul Aziz Kariko alias Comi, ikut hengkang. Payung Teduh kini hanya menyisakan Ivan Penwyn (gitarlele dan trompet) dan Alejandro Saksakame alias Cito (drum dan cajon). ”Jujur saja, awalnya kami kaget dan bingung waktu Is bilang mau hengkang,” kata Cito Is dan Comi adalah pendiri Payung Teduh. Banyak lirik lagu Payung Teduh yang berasal dari ide Is. Karena itu, personel yang tersisa memutuskan vakum, untuk tidak dibilang bubar. Ivan dan Cito ingin mengonsep ulang identitas musik Payung Teduh. Mereka bakal kembali ke panggung teater, seperti saat pertama berdiri pada 2007. (jpg/yun)


RABU, 21 FEBRUARI 2018

EKONOMI

Malut Post • HAL. 22

Art: rizky izzy

KEBIJAKAN Turunkan Pajak PPnBM Sedan JAKARTA - Upaya menyehatkan iklim investasi di Indonesia terus dilakukan pemerintah. Salah satu caranya adalah menggunakan instrumen APBN yang pro investasi. Karena itu, Presiden Joko Widodo memanggil Menkeu Sri Mulyani ke Istana Presiden.Dalam pertemuan itu, dibahas instrumen apa saja dari APBN yang bisa digunakan untuk mendorong investasi. “Kita sedang memformulasikan bagaimana menggunakan instrumen APBN (untuk mendorong investasi, Red),” ujar Ani, sapaan Sri Mulyani. Salah satu instrumen APBN yang potensial digunakan adalah meringankan sistem perpajakan. Baik dalam bentuk intensif, tax allowance, tax holiday, atau kompensasi yang lain. Saat ini, lanjut dia, salah satu item yang dikaji adalah menurunkan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) terhadap mobil sedan. Dengan penurunan PPnBM mobil sedan, lanjut Ani, produk tersebut diharapkan bisa kembali bersaing di pasar. Selain mobil sedan, lanjut Ani, ada ide untuk menurunkan PPnBM mobil listrik.(jpnn/onk)

Penerimaan Pajak Tumbuh 11,4 Persen Realisasi Januari Rp 82,5 T Editor: Bukhari Kamaruddin

JAKARTA - Realisasi pajak pada awal tahun 2018 mendekati Rp 100 triliun, dan mencatat pertumbuhan positif dibandingkan tahun lalu. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi penerimaan perpajakan sampai 31 Januari 2018

mencapai Rp 82,5 triliun, dari total penerimaan negara yang mencapai Rp 101,4 triliun. Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, penerimaan perpajakan sampai 31 Januari 2018 tumbuh 11,4 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. “Penerimaan pajak, perpajakan kita Rp 82,5 triliun ini naik 11,4 persen dibanding tahun lalu yang hanya naik 5 persen,” kata Sri.

Penerimaan perpajakan merupakan hasil dari pajak dan bea cukai. Penerimaan sampai 31 Januari 2018 sebesar Rp 78,5 triliun dari target Rp 1.424,0 triliun. Capaian itu terdiri dari PPh non migas sebesar Rp 41,7 triliun, PPN/ PPnBM sebesar Rp 32,3 triliun, dan PPh migas sebesar Rp 4,5 triliun. “Realisasi dari sisi PPh nonmigas kita naik 14,9 persen dibanding Januari 2017 yang sebesar Rp

36,3 triliun, PPN/PPnBM naik 9,4 persen, dan PPh migas naik 3,1 persen,” tuturnya seperti dikutip dari detikfinance Sedangkan untuk Bea dan Cukai sampai 31 Januari 2018 telah mencapai Rp 3,6 triliun dari target Rp 194,1 triliun. Terdiri dari cukai realisasinya Rp 400 miliar, bea masuk sebesar Rp 2,8 triliun, dan bea keluar sebesar Rp 400 miliar. (dtc/onk)

PERTANIAN Fokus Peningkatan Produksi JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman minta kepada peserta Rapat Koordinasi Teknis (Rakorteknis) Perencanaan Pembangunan Pertanian 2019 fokus kepada sektor yang dapat mengangkat produksi pertanian. “Usulkan ke Gubernur dan Bupati, susun anggaran yang fokus kepada peningkatan produksi,” ujarnya kepada seluruh peserta Rakorteknis Perencanaan Pembangunan Pertanian 2019 di Auditorium Kementan, Jakarta. Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan Pertanian Tahun 2019 dihadiri oleh Sekretaris Dinas Lingkup Pertanian Provinsi seluruh Indonesia. Lebih lanjut Amran menjelaskan, anggaran harus fokus kepada peningkatan kesejahteraan petani, seperti ketersediaan air, pengadaan bibit unggul, pupuk tepat waktu, alat mesin pertanian seperti RMU penggilingan, processing/packaging pertanian yang menarik, dan tentunya perbaikan regulasi. “Sampai dengan saat ini kita sudah mencabut 241 regulasi pertanian yang menghambat, bahkan ke depannya akan ada 50 potensi regulasi yang akan dicabut,” ujar Amran. Di akhir sambutannya, Mentan menyampaikan agar tetap optimis melihat potensi besar Indonesia di sektor pertanian. Rapat Kordinasi Teknis ini mengangkat tema “Penguatan infrastruktur dan korporasi petani untuk percepatan pertumbuhan sektor pertanian berkualitas”. Rapat koordinasi ini bertujuan untuk mensinergikan usulan kebijakan dari daerah (provinsi/kabupaten/kota) untuk dilakukan penyelarasan dengan kebijakan yang ada di pusat (kementerian). Tema diangkat sesuai arahan Presiden bahwa untuk meningkatkan pendapatan petani, perlu dibentuk koperasi agar mempunyai nilai tambah. Pada rapat tersebut disampaikan rancangan kegiatan prioritas nasional pembangunan pertanian tahun anggaran 2019. Acara tersebut bertujuan untuk mempertemukan antara top down policy dengan bottom up planning atau pembuat kebijakan di pusat. Diharapkan, hasil dari kegiatan ini dapat dirumuskan rancangan kegiatan di tingkat provinsi/kabupaten/kota sebagai bahan musrenbang nasional.(jpnn/onk)

SURYANI/MALUT POST

TRANSAKSI: Karyawan PT Sarananiaga Megahkerta Bastiong sedang melayani calon pembeli

Motor Matic Paling Laku TERNATE - Peminat sepeda motor matic di Kota Ternate cukup tinggi. Dibandingkan dengan yang lain, warga lebih memilih membeli motor matic. Kabag penjualan PT Sarananiaga Megahkerta Bastiong dealer sepeda motor Yamaha, Syaiful Washab mengatakan, tahun 2017 mereka menjual 4414 unit sepeda motor, paling banyak motor matic. Tipe motor yang banyak diminati yaitu semua jenis motor Mio, diantaranya Mio M3 125 CW, Mio S dan Mio Z. “Kalau di Halmahera orang lebih memilih sepeda motor biasa, mungkin karena jalannya masih kurang bagus.

Kalau di Ternate matic paling laku khususnya Mio,” katanya. Di satu sisi, dia mengaku penjualan sepeda motor tahun lalu lebih rendah dibandingkan 2016 yang mencapai 5568 unit. Karena itu di tahun 2018 ini, berbagai strategi dilakukan untuk menarik pembeli baik penawarannya secara kredit, atau dengan promosi lain. Tahun ini target penjualan 5760 unit, dalam sebulan harus terjual 480 unit. Data penjualan tahun ini sampai pertengahan Februari baru mencapai 556 unit. “Januari lalu penjualan hanya 300-an unit, masih di bawah target,” pung-

MENUNGGU PEMBELI: Penjualan alat musik di Ternate masih rendah. Tampak salah satu toko yang menjual gitar akustik

INVESTASI Kembangkan MRT Hingga Tangsel JAKARTA - Jalur Mass Rapid Transportation (MRT), rencananya diperpanjang hingga ke Tangerang Selatan (Tangsel). Ini menjadi mimpi dari PT MRT Jakarta. Dirut MRT Jakarta William Syahbandar mengatakan pihaknya saat ini sedang berbicara dengan sejumlah investor untuk memperpanjang rute MRT dari Jakarta hingga ke Serpong, Tangerang Selatan. Salah satu investor yang dianggap berpeluang bekerja sama adalah Sinar Mas Land, yang ingin memperpanjang hingga ke Cisauk. Meski belum diketahui, sampai ke wilayah mana tepatnya perpanjangan rute tersebut, namun peluang kerja sama dengan MRT Jakarta dipertimbangkan PT Sinar Mas Land yang memiliki proyek hunian skala besar di daerah tersebut melalui anak usahanya, PT Bumi Serpong Damai. Direktur Corporate Governance & Sustainability Development PT Sinar Mas Land Ignesjz Kemalawarta mengakui pihaknya tengah menjajaki niatan tersebut untuk masuk sebagai investor. “Kita masih jajaki. Masih dalam proses,” katanya seperti dilansir dari detikfinance. Namun demikian, dia enggan berbicara lebih jauh lantaran menurutnya pembicaraan mengenai realisasi niatan ini masih sangat jauh. Selain karena biayanya yang cukup besar, perpanjangan rute ke Tangerang sendiri bakal menjadi prioritas terakhir setelah rute Selatan-Utara dan Timur ke Barat MRT Jakarta terealisasi. “Jadi masih cukup jauh. Karena mereka prioritas juga kan ke Jakarta dulu. Sekarang selatan ke utara, baru timur ke barat. Nah ini nanti prioritas ketiga. Biayanya besar itu,” ungkapnya. Ignesjz juga mengatakan pihaknya belum menyusun mengenai masterplan dan detail engineering design (DED) proyek tersebut. “Kita masih bicara. Kita belum bisa kasih statement lebih lanjut. Masih cukup jauh,” katanya. Peluang MRT Jakarta menggandeng Sinar Mas juga pernah dikomentari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Menurutnya, Sinarmas menjadi investor terdekat lantaran peluang bisnis yang cukup menjanjikan dengan sampainya trase MRT ke wilayah BSD. “Kalau logikanya mereka akan potensial pasti akan terus aja ke Bintaro, langsung ke BSD, langsung bisa ke mana gitu,” ucap Budi Karya beberap waktu lalu. (dtc/onk)

SURYANI/MALUT POST

Penjualan Alat Musik Rendah TERNATE - Penjualan berbagai alat music di Kota Ternate tidak terlalu tinggi dibandingkan kota lain seperti Ambon atau Manado. Menurut karyawan toko buku dan alat musik Gramedia, A. Cordova Dabi Dabi, dalam sehari gitar yang terjual 2 - 3, untuk alat musik lain seperti keyboard dan drum tidak setiap hari laku. “Mungkin gitar harganya paling murah dibandingkan alat musik lain,” tuturnya. Soal harga, bervariasi. Gitar akustik antara Rp 700 ribu hingga Rp 2 juta, gitar akustik elektrik harganya antara Rp 2,2 juta hingga Rp 3 juta. “Kalau tamborin harganya Rp 110

ribu hingga Rp 200 ribu,” kata Cordova. Untuk keyboar bagi pemula, harganya antara Rp 2.310.000 - Rp 3.190.000, dan yang lebih di atas harganya antara Rp 5.730.000 hingga Rp 17,8 juta. Harga bongo atau tam-tam Rp 569 ribu, dan drum akustik Rp 1 juta - Rp 6 juta. “Harganya sama dengan tahun lalu, tidak naik,” jelasnya. Sementara menurut karyawan Toko Cahaya Raya, Yana, gitar yang dijualnya hanya gitar akustik biasa dengan harga antara Rp 415 ribu - Rp 550 ribu. “Peminatnya sedikit, paling dalam seminggu hanya dua yang laku,” aku Yana. (mg-02/onk).

kasnya. Marketing Supervisior dealer Honda PT Nusantara Surya Sakti (NSS), Isnauli Simatupang menuturkan, target penjualan setiap bulan 178 unit, namun Februari targetnya hanya 165 unit karena jumlah hari lebih sedikit dibandingkan bulan lain. “Kita terus diberi target namun dalam bulan Februari targetnya turun karena jumlah hari lebih sedikit,” ungkapnya. Dia menambahkan sepeda motor yang paling laku adalah jenis matic Honda Beat, yang menyumbang 70 persen dari penjualan mereka. “Penjualan sepeda motor selalu berfluktuasi, namun di Ternate merupakan cabang terbaik NSS tahun 2017 karena penjualannya tinggi dibandingkan cabang lain di Indonesia,” jelasnya. (mg-02/onk)

Ganti Kartu Capai 200 Orang TERNATE - Warga yang datang menukar kartu/sim card Telkomsel yang rusak di Kota Ternate cukup tinggi. Admin Gerai GraPARI Ternate Raya Sarina Elias mengatakan, dalam sehari yang datang mengganti sim card mencapai 200 orang, khusus hari Sabtu turun menjadi 100. Bagi pelanggan Telkomsel yang kartunya rusak atau hilang dan mau menggantinya, harus datang dengan membawa e-KTP.

“Tidak bisa diwakili walaupun pakai surat kuasa,” tegasnya. Dia menuturkan 28 Februari nanti batas akhir registrasi ulang kartu, karena itu pengguna Telkomsel diminta segera meregistrasi ulang. Sebab jika tidak dilapor ulang, maka nomornya akan diblokir. “Kalau sudah begitu maka harus beli nomor baru, nomor yang lama sudah tidak bisa dipakai lagi,” tegasnya. (mg-02/onk).

SURYANI/MALUT POST

ANTRE: Pengguna kartu Telkomsel sedang antre di GraPARI Ternate kemarin

Kecelakaan Kerja, Saham Waskita Turun JAKARTA - Proyek yang ditangani PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) sering bermasalah. Kecelakaan kerja selalu terjadi pada proyek yang ditangani BUMN ini. karena itu pemerintah akhirnya mengeluarkan ultimatum moratorium semua proyek yang dibangun melayang atau elevated. Kecelakaan kerja ini juga mempengaruhi harga saham WSKT di Bursa Efek Indonesia. Pada 22 September 2017 terjadi pukul 17.30 WIB, badan jembatan tol Bocimi yang tengah dibangun runtuh dan

mengakibatkan satu pekerja bangunan tewas akibat tertimpa runtuhan cor beton badan jembatan tersebut. Saat itu saham WSKT ditutup turun 1,05 persen ke posisi Rp 1.885. Kemudian pada Minggu, 29 Oktober 2017 sekitar pukul 09.30 WIB, girder atau jembatan beton di proyek tol Pasuruan-Probolinggo, di Desa Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur roboh. Diperdagangkan esok harinya saham WSKT turun 2,27 persen ke posisi Rp 2.150. Lalu pada 16 November 2017 se-

buah crane yang memasang Rambu Variable Message Sign (VMS) roboh di kilometer (km) 15 Tol JakartaCikampek. Crane itu untuk proyek Tol Jakarta-Cikampek II Elevated. Saat itu saham WSKT justru naik 0,47 persen ke posisi Rp 2.150. Pada Sabtu, tanggal 30 Desember 2017, konstruksi girder proyek Pembangunan Jalan Tol Pemalang-Batang ambruk. Beberapa hari setelahnya pada 2 Januari 2018 sebuah girder di tol Depok-Antasari (Desari) yang sudah terpasang terguling akibat benturan alat berat yang beroperasi

di dekat jembatan tersebut. Pada perdagangan hari itu saham WSKT turun 0,9 persen ke posisi Rp 2.190. Sementara hari ini terjadi kecelakaan konstruksi di Tol Becakayu. Sekitar pukul 03.00 WIB sebuah bekisting pierhead ambruk di dekat Gerbang Tol Kebon Nanas, Jakarta Timur. Akibatnya 7 orang mengalami luka-luka. Hingga dalam perdagangan kemarin, saham WSKT sudah anjlok 1,61 persen atau 50 poin ke level Rp 3.060. Saham WSKT juga sempat sentuh level Rp 3.040. (dtc/onk)


RAGAM

RABU, 21 FEBRUARI 2018 Art: Resayfa Rumra

Resep Capcay Goreng

Cara Mudah Menangkal Flu dan Pilek

Bahan-bahan

PERUBAHAN cuaca yang tak menentu membuat Anda mudah terserang flu dan pilek. Sebagai pencegahan atau pengobatan (jika Anda sudah terserang), sejumlah cara sederhana berikut bisa membantu menangkalnya, dikutip dari laman Science Alert. - Berkumur Saat gejala flu sudah mulai terasa, cobalah berkumur. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Preventive Medicine mengungkap berkumur bisa mencegah infeksi saluran pernapasan bagian atas yang kerap dikaitkan dengan flu dan pilek. - Makan sup ayam Sejumlah riset membuktikan bahwa makan sup ayam efektif menekan gejala flu. Sebuah

penelitian yang diterbitkan di jurnal Chest menemukan bahwa sup ayam dapat memperlambat pergerakan neutrofil, sel darah putih yang menjadi tanda adanya infeksi akut. - Cukup istirahat Cukup istirahat antara tujuh sampai delapan jam semalam sangat dianjurkan. Studi tahun 2009 yang dipublikasikan di JAMA Internal Medicine membuktikan bahwa peserta yang kurang tidur lebih mudah terserang virus dibandingkan mereka yang cukup istirahat. - Suplemen seng Peneliti dari Harvard Medical School merekomendasikan konsumsi seng sekitar 15-25 mg sehari, baik dalam bentuk suplemen atau dari makanan alami. Seng diketahui dapat menin-

gkatkan kekebalan tubuh dan menekan gejala flu dan pilek. - Minum madu Organisasi Kesehatan Dunia PBB menyarankan minum madu untuk pengobatan batuk dan flu. Studi Pediatri pada 2012 terhadap 300 anak yang sedang sakit menjumpai bahwa anak yang diberi 10 gram madu jelang waktu tidur menunjukkan lebih sedikit gejala batuk dibandingkan anak yang diberi plasebo. - Konsumsi jahe Flu terkadang membuat tubuh merasakan gejala lain seperti mual, kembung, dan gangguan pencernaan. Jika ini terjadi, konsumsi sekitar satu gram jahe saja sudah cukup untuk mengurangi gas dalam perut dan mengobati sejumlah gangguan pencernaan. (rol)

75 gram wortel 75 gram buncis 100 gram sawi hijau Bunga kol secukupnya 75 gram sawi putih 75 gram kol 50 gram daging ayam (disuir) 50 gram sosis sapi 50 gram bakso sapi Bumbu : 2 siung bawah putih 4 siung bawang merah 1 buah bawang bombay 1 batang daun bawang 1 buah tomat 1 cabai merah 1 buah cabai hijau ½ batang jahe Garam secukupnya 1 sendok merica bubuk 1 sendok makan gula pasir 1 sendok makan kaldu bubuk 1 sendok makan maizena

Malut Post • HAL. 23

Cara Membuat Langkah pertama, silahkan potong-potong sayuran beserta bumbu sesuai dengan selera. Anda bisa memotongnya dengan ukuran sedang. Jika sayuran telah dipotong-potong, selanjutnya panaskan minyak secukupnya untuk menumis bumbu-bumbu. Kemudian tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum. Tambahkan bawang bombay, oseng-oseng dan masukan pula sosis dan bakso sapi adukaduk sebentar Masukan sayuran yang memiliki tingkat kematangan lebih lama yakni wortel, adukaduk hingga empuk dan berikan air secukupnya. Selanjutnya jika wortel sudah empuk masukan kembang kol kemudian aduk-aduk dan masukan juga irisan kol dan aduk kembali. Tambahkan pula sawi putih, sawi hijau dan buncis kemudian aduk hingga merata dan tambahkan sedikit air dan diamkan terebih dahulu hingga sayuran layu. Campurkan suiran daging ayam kemudian tambahkan setengah sendok makan garam, bumbu kaldu, gula pasir dan merica yang kesemuanya memiliki ukuran sama yakni setengah sendok makan. 8. Jangan lupa masukan pila potongan tomat, cabai merah dan dau bawang. Agar kuahnya mengental berikan cairan tepung mazeina. Aduk-aduk dan hidagkan. Sumber: Resep Koki

Waspada, 4 Hal Ini Bisa Merusak Daya Tahan Tubuh DAYA tahan tubuh yang prima merupakan dasar utama agar Anda terhindar dari penyakit. Apalagi bagi Anda yang bekerja sepanjang hari, sangat penting untuk memiliki tubuh yang sehat. Namun tanpa disadari, ternyata banyak sekali kebiasaan sehari-hari yang justru bisa menurunkan kekebalan tubuh. Apa sajakah? 1. Kurang Waktu Tidur. Kualitas tidur yang baik tidak hanya soal durasi saja. Melainkan apakah Anda terbangun atau tidak saat tidur, dan merasa segar saat bangun tidur atau tidak. Berdasarkan penelitian, orang yang kualitas tidurnya baik memiliki parameter nilai kekebalan tubuh yang lebih tinggi. Hal ini berbanding terbalik dengan orang yang kualitas tidurnya buruk, terutama durasi tidur yang kurang. Mereka memiliki parameter kekebalan tubuh yang lebih rendah, serta lebih rentan terhadap penyakit seperti flu, gangguan mood, dan masalah konsentrasi. 2. Duduk Terlalu Lama. Mungkin Anda sedikit bingung, apa hubungan antara duduk terlalu

lama dan daya tahan tubuh? Kurangnya aktivitas fisik sangat berpengaruh terhadap kesehatan. Jika Anda duduk lebih lama, berarti Anda lebih sedikit bergerak apalagi berolahraga. Berdasarkan penelitian dari British Journal of Sports Medicine, infeksi saluran pernapasan atas berlangsung lebih lama 42 persen pada orang yang hanya berolahraga seminggu sekali, dibandingkan dengan orang yang berolahraga hingga lima kali dalam seminggu. 3. Stres. Stres pikiran—baik akibat mengejar deadline, urusan percintaan, atau yang lainnya—sudah terbukti bisa membuat seseorang mudah sakit. Hal ini karena stres memicu respons di tubuh yang dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh. Ketika Anda stres, produksi hormon kortisol akan meningkat banyak, sehingga sel-sel kekebalan tubuh, seperti sel T dan B, menjadi rusak. Alhasil, tubuh Anda menjadi rentan terhadap penyakit-penyakit. 4. Minum Alkohol. Akhir pekan memang selalu dinanti-nanti. Tak jarang, menghabiskan

waktu bersama dengan teman-teman sambil menikmati bir dingin menjadi aktivitas yang menyenangkan. Namun, tetaplah berjaga-jaga. Minum alkohol terlalu berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama (kronik) bisa mengurangi fungsi sel darah putih. Untuk diketahui, sel darah putih merupakan senjata utama bagi kekebalan tubuh manusia. Selain dengan mengubah empat kebiasaan tersebut, Anda juga harus lebih memperhatikan pola makan agar daya tahan tubuh tetap terjaga. Konsumsilah makanan yang kaya vitamin C setiap hari, yang bisa Anda peroleh dari sebagian besar buahbuahan dan sayuran. Mengapa vitamin C sangat penting? Selain dapat meningkatkan daya tahan tubuh, vitamin ini juga dapat mencegah kanker, mengurangi tanda-tanda penuaan pada kulit, serta menjaga kesehatan jantung. Asupan vitamin C tak hanya dapat diperoleh dari makanan. Namun juga melalui suplementasi makanan. Dengan daya tahan tubuh yang baik, Anda bisa menjadi lebih aktif dan semangat dalam menjalankan aktivitas.(jpnn)

Kopi Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan loh

KOPI merupakan salah satu minuman konsumsi paling tinggi di seluruh dunia. Menurut Statista, ada hampir 5,2 miliar dolar kopi yang dijual hanya di Amerika Serikat saja. Tapi yang kita semua ingin tahu adalah apakah kopi bisa membantu menurunkan berat badan? Kopi memang bisa memberi dampak positif atau negatif pada BMI Anda, namun dengan mengikuti empat aturan sederhana ini, Anda bisa memaksimal-

kan pengalaman minum kopi untuk menurunkan berat badan. Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman MSN, Minggu (18/2). 1. Siapkan Kopi Anda di Rumah. Minum kopi di luar rumah memiliki banyak kalori tersembunyi, belum lagi dengan kue-kue lezat dan menggoda lainnya yang diletakkan di depan Anda. Apa yang dimulai sebagai rencana untuk minum kopi biasa bisa dengan mudah berubah menjadi latte vanili

dan donat besar, yang akan menghasilkan sekitar 800 kalori. Sebagai gantinya, Anda bisa mengunjungi kedai kopi hanya jika ada acara khusus atau liburan. 2. Konsumsi 400 mg untuk energi dan peningkatan metabolisme. Mayo Clinic mengatakan bahwa minum hingga 400 mg kopi sehari aman bagi kebanyakan orang dewasa. Hal itu setara dengan dua cangkir kopi besar. Jika Anda terus minum

minuman berkafein lainnya seperti soda sepanjang hari, Anda mungkin ingin membatasi konsumsi kopi sampai satu cangkir di pagi hari. Minum 400mg kopi pada pagi hari bisa memberi Anda dorongan energi dan membantu menjaga metabolisme Anda tetap berfungsi, namun hal yang melebihi 400mg per hari bisa memiliki efek samping negatif, salah satunya adalah kecelakaan energi. Sering kali ketika orang merasa

lelah, mereka beralih ke makanan sebagai cara untuk membangunkan diri, menyebabkan peningkatan konsumsi kalori secara keseluruhan. Jika Anda mencoba menurunkan berat badan, Anda tentu ingin sangat selaras dengan tubuh dan kelaparan, jadi sebaiknya hindari sesuatu yang mengubah energi dan suasana hati Anda. 3. Hindari ekstra tambahan. Flavored creamers, paket gula dan karamel telah menjadi terlalu umum di kopi sehari-hari orang, namun jumlah kalori yang dikonsumsi sangat mengejutkan. Bila Anda meminum kalori, Anda tidak mendapatkan kepuasan yang sama seperti menggigit, mengunyah dan menelan, sehingga Anda tidak merasa kenyang. Bertujuan untuk membuat kopi Anda dengan pilihan susu rendah lemak atau tanpa lemak dan menghemat kalori Anda untuk sarapan padat-makanan sehat. 4. Minum hanya di pagi hari. Kafein memengaruhi pola tidur Anda, dan pola tidur memainkan peran yang besar dalam penurunan berat badan. Jika Anda terus mengonsumsi kopi sepanjang pagi dan tengah hari, ada kemungkinan Anda tidak bisa tidur dengan mudah di malam hari. Sebuah studi oleh University of Chicago menunjukkan kurang tidur memiliki banyak efek negatif pada tubuh, termasuk makan berlebih dan berisiko tinggi terkena diabetes dan obesitas. Minumlah kopi hanya pada pagi hari saja.(jpnn)


ZETI

tampil terdepan

EN

Unduh persyaratan lomba di

bit.ly/SKZMST2k18

MY SUPER TEACHER 2K18

Unduh formulir pendaftaran di

TINGKAT SMA SEDERAJAT KOTA TERNATE & TIDORE KEPULAUAN

bit.ly/FormulirZMST2k18

1 FEBRUARI-3 MARET 2018 AYO DAFTARKAN GURU TERBAIK KALIAN

MORE THAN A TEACHER

facebook

Zetizen Maluku Utara @zetizen_malut

ZETI

EN

KONTAK PERSON WA: 082291787588 (Nani) WA: 082190309037 (Dewi) WA: 081244303576 (Arga)

FIND MORE ON:

zetizen.com

Malut Post • HAL. 24

RABU, 21 FEBRUARI 2018

Kesemutan Berujung Kelumpuhan

Alur Menjangkitnya

PENYAKIT Guillain-Barre syndrome alias GBS mungkin asing di telinga orang awam. Tak mengherankan, mengingat selama ini GBS tergolong sebagai penyakit langka. Tetapi, dalam sebulan terakhir, mencuat nama-nama pasien GBS yang kisahnya viral lewat dunia maya. Misalnya, Ayyub Hoesin dan Roberto Donny. Dilansir dari jurnal Guillane-Bare syndrom yang diterbitkan Lancet 2016 vol 388 halaman 717–727, sebagian besar penelitian di Amerika Utara dan Eropa menunjukkan bahwa tingkat kejadian GBS berkisar 0,8 hingga 1,9 kasus dengan median 1,1 kasus dari 100.000 orang per tahunnya. Namun, jumlah penderita GBS nampak meningkat dalam beberapa waktu terakhir. Hal tersebut dibenarkan dr Muhammad Hamdan SpS(K) selaku ketua Perdossi (Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf) Cabang Surabaya. ”Dari pengamatan saya, di RS dr Soetomo maupun laporan beberapa anggota Perdossi, memang terjadi peningkatan kasus GBS pada tahun ini,” ujarnya. Berdasarkan data dari Departemen Neurologi Divisi Saraf Tepi dan Neurofisiologi RSUD Dr Soetomo Surabaya, selama tahun 2018 ini, ada lebih dari 10 kasus GBS yang masuk ke sana. Angka itu memang sudah di atas rata-rata. Tetapi, data solid mengenai jumlah penderita GBS hingga saat ini belum dapat dipastikan. Divisi Hubungan Masyarakat Dinas Kesehatan Surabaya pun mengaku belum menerima data pasti tentang jumlah penderita GBS. Yang jelas, GBS terjadi karena peristiwa molecular mimicry atau kesamaan bentuk antara bakteri dan virus dengan selubung mielin. Dalam hal tersebut, sistem imun salah mengidentifikasi saraf kita sebagai virus dan malah menyerangnya. Akibatnya, sistem saraf rusak. Karena itu, jika GBS nggak cepat ditangani, risikonya adalah kelumpuhan. ”Dalam dua atau tiga hari, bisa parah kalau tidak segera ditangani. Apalagi kalau sudah menyerang sistem pernapasan. Harus pasang alat bantu pernapasan,” jelas dr Novian Budi Santoso SpS, ahli saraf yang mengajar Universitas Ciputra. Jangan anggap remeh penyakit satu itu. Sebab, GBS bisa menyerang siapa aja. Mulai anak-anak sampai dewasa. Penyakit itu juga nggak dipengaruhi faktor keturunan. Ibaratnya, GBS menyerang orang secara random sehingga kita pun harus waspada. Namun, biasanya penderita GBS lebih dulu menderita infeksi saluran pernapasan atau diare. Gejala awal yang kerap dirasakan penderita GBS pun tergolong simpel, yaitu kesemutan dan mati rasa di sebagian anggota tubuh! Hal itu pernah dialami hampir semua orang, termasuk 95 persen Zetizen. Tentu, nggak ada yang menyangka bahwa kesemutan tersebut bukan perkara biasa, melainkan suatu pertanda GBS. Karena itu, segeralah periksa ke dokter jika ada anggota tubuh yang sulit digerakkan. ”Kalau sudah terjangkit, harus ditangani dengan cepat. Apabila mengalami gejalagejala tersebut, dahulukan periksa ke dokter daripada ke dukun atau pijat buat mewaspadai bahwa itu adalah GBS,” tutur Novian. Yap, lebih baik mencegah daripada mengobati! (may/c25/fhr)

GBS MERASA nyeri di bagian badan tertentu? Atau bahkan sampai nggak bisa merasakan bagian tersebut? Jika iya, mulailah waspada. Pasalnya, penyakit langka Guillain-Barre syndrome (GBS) kini makin sering terjadi. Begini alur penyebarannya di tubuh menurut dr Novian Budi Santoso SpS. (erc/c22/fhr)

Sistem Imun Mengalami Malafungsi GBS bukanlah penyakit yang disebabkan bakteri atau virus tertentu. GBS merupakan kondisi ’’autoimun’’, sistem imun yang menyerang diri sendiri. Jadi, sistem imun salah mengidentifikasi pelindung saraf atau mielin dan mengiranya sebagai virus. Ketika mielin tersebut rusak karena diserang sistem imun sendiri, saraf di dalamnya pun ikut rusak.

Nyeri dan Mati Rasa

Pengobatan GBS

Kelumpuhan Menjalar

Ada dua macam pengobatan untuk GBS. Yaitu, intravenous immunoglobulin (IVIG) dan plasmapheresis. IVIG menghentikan produksi imun yang menyerang mielin. Cara tersebut lebih cepat, tapi sangat mahal karena harga per botolnya mencapai Rp 3,5 juta. Selanjutnya, sistem kerja plasmapheresis sama seperti cuci darah. Sistem imun yang malafungsi akan dibersihkan. Namun, cara itu lebih riskan karena harus menunggu stok darah dari PMI.

Tanpa ada yang memberhentikan, sistem imun akan terus melancarkan serangannya pada mielin. Lama-kelamaan, makin banyak saraf di dalamnya yang rusak. Kelumpuhan yang awalnya hanya terjadi di bagian kaki atau tangan bisa dengan segera menjalar ke seluruh tubuh. Misalnya, menyerang sistem pernapasan. Nggak heran GBS bisa jadi penyakit mematikan jika terlambat ditangani.

Saat beberapa bagian saraf periferal di tulang belakang rusak, mulailah terasa nyeri di bagian badan tertentu, biasanya kaki ataupun tangan. Bedanya, nggak cuma nyeri, pada gejala awal, kita pun sampai nggak bisa merasakan bagian badan itu. Apabila nyeri hingga mati rasa tersebut terjadi, ada baiknya segera pergi ke rumah sakit untuk diperiksakan.

Berinterakasi dengan Isyarat Kepala dan Mata SEJAK 1 Februari 2018, Ayyub Hoesin terbaring di rumah sakit Adi Husada Kapasari, Surabaya. Ketika tim Zetizen berkunjung, dia terbaring di tengah dinginnya ruangan ICU dengan alat bantu pernapasan. Bagian tubuhnya, mulai leher hingga kaki, lumpuh. Lewat gerakan kepala serta kedipan matalah mahasiswa Universitas Airlangga itu berkomunikasi. Anggota keluarganya tampak sangat tegar dan sabar mendampingi anak bungsu di antara empat bersaudara tersebut. Nggak jarang, Aulia Hoesin –sang kakak– memijat kaki dan tangan Ayyub saat merasa kesemutan. Tiap kali membutuhkan sesuatu, Ayyub memberikan gerakan isyarat kepada kakak kandungnya itu. Namun, bukan hanya pihak keluarga yang terlihat di sana. Teman-teman Ayyub pun datang silih berganti untuk menjenguknya. Saat teman-temannya menjenguk, sesekali Ayyub menggerakkan kepalanya dengan ringan untuk menyapa

AYYUB HOESIN, pasien Guillain-Bare syndrome

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 18%

SMA Kuliah

60% 22%

Jenis Kelamin

Cewek Cowok

60% 40%

mereka. Nggak jarang pula satu dua tetes air mata mewarnai ruangan ICU saat mereka harus berpamitan pulang. Jatuh sakitnya Ayyub tersebut terkesan mendadak. ’’Tiga hari sebelum Ayyub masuk rumah sakit, kami sempat ngumpul dengan teman yang lainnya. Dia sempat ngeluh punggungnya sakit. Ya kami kira hanya kecapekan, nggak pernah kepikiran kalau sampai separah itu,’’ tutur Rendy Andika Putra, teman dekat Ayyub. Berawal dari jempol tangan kirinya yang nggak bisa dibuat untuk menekan, kondisi tersebut kemudian menjalar ke kakinya yang mulai lemas. Ketika menjaga toko keluarganya di daerah Blauran, Ayyub nggak sanggup berdiri dan membuka gembok. Sang ibu lantas memintanya pulang ke rumah. Namun, saat itulah malapetaka dimulai. ’’Saat malam mau tidur, Ayyub jatuh dari tangga. Kedua kakinya lemas,’’ ungkap Aulia. Ayyub pun dirujuk ke RS Adi Husada Kapasari, Surabaya.

Usia 12–15 tahun

19%

16–18 tahun 19–20 tahun

71% 10%

Laki-laki 22 tahun tersebut didiagnosis terjangkit GBS. Di sana, dia menjalani perawatan intensif dengan obat GAMAMUNE (Imuno globuline) dengan dosis lima botol per hari. Harga obat itu sekitar Rp 2,5 juta per botol. Merespons biaya pengobatan yang sangat mahal, teman-teman Ayyub pun berinisiatif untuk membuka donasi online. Ternyata dana yang terkumpul lumayan mencukupi biaya yang dibutuhkan. ’’Sekarang semua donasi tersebut kami stop. Alhamdulillah, jumlah donasinya terkumpul Rp 300 jutaan,’’ ungkap Rendy. Pihak keluarga Ayyub sangat mengapresiasi serta merasa terbantu berkat uluran tangan masyarakat itu. Kini kondisi badan Ayyub mengalami perkembangan meski hanya berupa perasaan nyeri di bagian tangan dan kakinya. Jika sembuh, keluarga berharap dia bisa menjadi motivator bagi penderita GBS lainnya. (erc/c22/fhr)

JUMLAH RESPONDEN 1.115 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.