Malut post, 22 juni 2015

H O TL I NE RE D A K S I UM UM IK LA N FAX S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WE B- M AI L WWW. MA LU TP OS T.C O.I D EDITO R @MA LU TP OS T.CO . I D

@MALUTPOST MALUT POST

24 HALAMAN

EDISI SENIN - 22 JUNI 2015

ECERAN: Rp 5.000,-

Art:rizky

Menguat, Bur-Aja Jilid Dua Koalisi Parpol so Final, Balon Masih Abu-Abu

DI BAWAH RERUNTUHAN: salah satu keluarga di Gaza tampak khusyu’ berbuka puasa di antara reruntuhan puing-puing rumah mereka. Foto dari Nidal Alwahedidi yang dikirim ke redaksi oleh Abdillah Onim, putra Galela, Maluku Utara yang bermukim di Gaza, Palestina.

TERNATE-Langkah politik Burhan Abdurahman dan Arifin Djafar menuju Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Ternate mulai mengerucut. Keduanya disebutsebut bakal kembali berduet. Sinyal akan hadirnya ‘Bur-Aja’-akronim dari Burhan-Arifin Djafar—jilid dua ini mengemuka dalam rapat pemantapan koalisi empat partai politik (parpol) di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Maluku Utara (Malut), Sabtu (20/6) malam.

Baca Bur-Aja H.8

Burhan Abdurahman

Artifin Djafar

Koalisi 4 Parpol for Pilwako Ternate Parpol EVAKUASI: salah satu penumpang KM Citra Milenium yang dirawat di RSUD Chasan Boesoirie

SAYA hanya bisa mendengarkan dengan sungguh-sungguh ketika banyak pengusaha mengeluhkan lesunya ekonomi saat ini. “Sangat lesu,” kata mereka.

“Jauh dari yang dulu kami bayangkan,” tambah mereka. Ada yang omzetnya turun sampai 40 persen. Banyak yang sudah melakukan PHK. Baca Mestinya H.8

BMKG Warning Gelombang Tinggi

Narkoba Makin Mengkhawatirkan

TERNATE-Cuaca ekstrem yang melanda Maluku Utara (Malut) beberapa hari terakhir ini berdampak terhadap aktivitas pelayaran di daerah ini. Setidaknya ada dua perisitiwa yang nyaris makan korban akibat cuaca ekstrem.

Pertama, insiden yang dialami kapal Ferry KM Gorango, dari Pelabuhan Sidangoli ke Bastiong Ternate.

H

AKIM Pengadilan Negeri (PN) Ternate menunjukan komitmen mereka dalam memberantas narkoba. Sabtu (20/6) dua hari lalu, hakim memvonis seorang pengedar narkoba kelas menengah bernama Kamaludin Hasan empat tahun penjara dan dikenai denda Rp 800 juta.

Baca Cuaca H.8

INFO KAPAL

Baca Narkoba H.8

SEMENTARA ITU

DARUBA - Warga Desa Yao Kecamatan Morotai Utara Kabupaten Pulau Morotai, digegerkan dengan temuan puluhan tenggorak manusia di areal Goa. Buyung, salah seorang warga yang menemukan puluhan tengkorak manusia itu, kepada Malut Post via telepon, Minggu (21/6) menceritakan.

Baca Tengkorak H.8

POJOK Koalisi Parpol so Final, Balon Masih Abu-Abu Jangan-jangan judul lagu balonku ada lima Kurang Bidan, Batang Dua Andalkan Dukun Siapa tahu beti, beda tipis!

ADVERTORIAL

Mogok, Kapal dari Bitung Terapung 15 Jam

SIKAP

Puluhan Tengkorak Ditemukan di Morotai

2 2 1 3

FOTO BADRUN/MALUTPOST

Mestinya Too Big to Failed

Partai Hanura PBB PKPI Partai Golkar

Kursi

CUACA BURUK: Kapal KM Citra Milenium yang terapung 134 mil dari barat laut Pulau Hiri

Nama : KM Citra Milenium Kapasitas : 360 GT Nakhoda : Jemy Paulus Manuputty Total Penumpang : 33 orang (17 ABK) Berat Muatan : 95 Ton Berangkat dari Bitung : 18 /6/2015 Mogok : di perairan Batang dua

RAKOR: Kadis Koperasi dan UKM Malut memberikan sambutan. Tampak yang duduk di belakang dari kanan ke kiri adalah Nyak Ubin, Syamsu Widodo, dan Rohmad Supriadi.

Malut Tuan Rumah Rakor Kementerian Koperasi dan UKM TERNATE-Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Republik Indonesia (RI), menyelenggarakan rapat koordinasi (rakor) pemberdayaan koperasi dan UKM pada daerah tertinggal dan perbatasan tahun 2015.

Baca Koperasi H.8

Mengunjungi Jere Kulaba, Makam Keramat di Pulau Ternate

Paling Ramai Diziarahi Jelang Pilkada Kota Ternate diketahui memiliki sejumlah makam tua yang dikeramatkan. Oleh warga lokal, makam-makam ini disebut jere. Jere Kulaba adalah salah satu dari sekian makam tua yang masih tersisa.

Ika Fuji Rahayu, Ternate JERE berarti kuburan atau makam.

Kata ini berasal dari bahasa daerah Ternate. Namun bagi masyarakat Ternate, tak semua makam dapat dikategorikan sebagai jere. Hanya makam-makam tua dan diyakini milik orang berpengaruhlah yang dapat disebut jere. “Jere merupakan warisan mazhab Syiah.

Mereka adalah orang-orang yang pertama kali menyebarkan Islam di Maluku

Utara, yang diyakini berasal dari Irak,” tutur Imam Besar Kesultanan Ternate, KH Ridwan Dero, kepada Malut Post.

Jere di Kota Ternate dapat digolongkan ke dalam dua jenis, yakni jere yang masih tampak secara fisik dan jere hilang atau yang hanya diketahui berdasarkan cerita warga lokal.

Baca Jere H.8

JERE : Makam utama jere Kulaba yang sering diziarahi

art:ATU

SENIN, 22 JUNI 2015

HALTIM & HALTENG

HALAMAN 02

Warga Kobe Belum Tersentuh Pelayanan Kesehatan

PENUH PERJUANGAN: Kondisi jalan lintas Haltim ke Halteng yang sangat membutuhkan kerja sama antara Pemprov Malut dan dua pemerintahan Haltim dan Halteng untuk memperbaiki akses jalan dua kabupaten ini. (Far)

PENERBANGAN

Cuaca Ekstrim, Wings Air Batal ke Buli MABA - Cuaca akstrim Sabtu (20/6) akhir pekan kemarin bukan hanya menghambat arus transportasi darat dari Haltim-Halteng.

Tapi juga menghambat arus transportasi udara ke Buli (Haltim).

Penerbangan satu-satunya, pesawat Wing Air dari Ternate tujuan Buli pada hari itu terpaksa dibatalkan. Sejumlah penumpang yang sudah siap-siap di Bandara Buli, terpaksa balik haluan. Ada yang terpaksa mendatangi pihak Wings Air untuk mengganti tiket. Ada pula yang menunggu hingga berangkat pada Minggu (21/6) kemarin.

Kepala Bandar Udara Buli Abud saat dihubungi via ponselnya menyampaikan arus transportasi udara setiap hari lancar. Namun hanya Sabtu kemarin, pihak Wings Air terpaksa membatalkan penerbangan ke Buli karena kondisi cuaca cukup ekstrim.

Atas pembatalan penerbangan itu, sejumlah penumpang terpaksa harus melintasi melalui jalur transportasi darat menuju sofifi dan Ternate. Perlu diketahui, pesawat wings Air adalah pesawat satu-satunya yang melayani transportasi udara ke Haltim, setiap hari dengan rute, Buli-Ternate dan Manado. Sementara itu, mulai minggu (21/6) kemarin, penerbangan kembali dibuka. (far/kox)

BBM

SPBU Mulai Layani Jerigen MABA--Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium di Wilayah Haltim diam-diam dinaikkan pengecer. Saat ini, reta-rata premium yang dijual di sejumlah pengecer mencapai Rp 10 ribu per liter. Namun begitu, masih ada Rp 8 ribu sampai 9 ribu per liter. Tapi itu jumlahnya hanya satu dua orang.

Melihat harga sudah naik, warga Kota Maba meminta Disperindag Haltim menertibkan pedagang pengecer yang menjual BBM jenis premium Rp 10 ribu per liter. “Sudah ada SK yang menetapkan harga BBM. Lalu mengapa masih ada yang berjualan di atas SK yang ditetapkan,”kata Suryadi salah satu Warga di Kota Maba, Minggu (21/6).

Sementara itu, membeli pakai jerigen di SPBU Buli tidak dilarang. Malah pengelolanya menganjurkan. Ada edaran yang di tempel pada diding SPBU. Ddaran itu, mengharuskan SPBU menerima pembelian pakai jerigen. Dan terlihat ada petugas SPBU mengisi BBM di sejumlah jerigen yang tersedia di mobil open cap serta sejumlah pengecer juga membeli BBM dengan jerigen. (far/kox)

WEDA- Masyarakat Kobe, Kecamatan Weda Tengah berharap Dinas Kesehatan (Dinkes) Halteng memperhatikan infrastruktur kesehatan di wilayah mereka. Mereka mrasakan pelayanan kesehatan sangat minim. Karena itu, beberapa warga berharap Dinkes Halteng mendirikan puskemas pembantu (pustu) di Desa yang ada.

“Kalau kami berobat pasti ke Lelilef atau langsung ke Weda. Walapun jarak dari desa kami ke dua tempat itu sangat jauh, belum lagi kondisi jalan yang hancur, tetapi kami nekat karena belum ada pustu di desa,”aku Patrik, warga setempat kepada Malut Post, Minggu (21/6).

Ia mengatakan, permintaan agar Pemkab Halteng membangun pustu dan menetapkan tenaga medis sudah disampaikan warga setempat ke DPRD kala mereka melakukan kunjungan kerja atau melakukan reses. Dan itu bukan hanya sekali. Tapi berkali-kali.

Bahkan sudah diusulkan dalam musrembang kecamatan. Namun hingga kini belum direalisasikan oleh Pemkab Halteng. “Desa kami jauh dari kecamatan, apalagi ke RSUD Weda.

Jadi satu-satunya membantu selamatkan orang sakit adalah bangun Pustu. Lebih penting lagi bias membantu ibu hamil. Apalagi kondisi jalan rusak dan tidak ada Pustu,” terangnya. (rid/kox)

Polres Gantung Kasus Melibatkan Pejabat Berdalih Penyidik Menunggu Audit Editor : Oka La Owi Peliput : Ridwan Arif WEDA - Penaganan kasus tindak pidana yang diduga melibatkan beberapa pejabat Halteng hingga saat ini masih mengantung dibagian Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Halteng. Antara lain, kasus dugaan korupsi proyek bandara weda, status tersangka Mutiara T Yasin dalam kasus tindakan tidak menyenangkan terhadap mantan anggota DPRD Halteng Yoksan Tomo, proyek MCK tahun 2013 yang diduga melibatkan mantan Camat Weda Selatan.

Polres mengaku masih terkendala dengan beberapa hal teknis yang menjadi syarat dilanjutkanya kasus di atas. Kasat Reskrim Polres Halteng AKP Rusli Mangoda, menjelaskan penyidik tekendala pada hasil penghitun-

gan kerugian keuangan negara oleh auditor BPK RI Perwakilan Provinsi Maluku utara dalam kasus bandara Weda. Sedangkan penaganan kasus proyek MCK di Kecamatan Weda Selatan menunggu audit fisik dari ahli konstruksi (Inkindo Provinsi Malut). Sementara kasus Mutiara, pihaknya masih menunggu penetapan waktu gelar perkara di Polda Malut.

Dan kasus baru yang ditangani Reskrim Polres Halteng adalah dua kasus penangkapan BBM Ilegal. Ia mengatakan dua kasus itu penyidik masih melakukan penyidikan. “BBM ada 2 kasus di bulan ini yang di tangani oleh Reskrim dan dua kasus ini sementara dalam tahap proses penyidikan,”tandasnya.(rid/kox)

Kejari Weda “Diamkan” Kasus Lama WEDA - Kejaksaan Negeri (Kejari) Weda Kabupaten Halmahera Tengah diduga sengaja mendiamkan sejumlah kasus korupsi yang sudah terlanjur ditetapkan pelakunya sebagai tersangka.

Dari data yang dihimpun Malut Post tercatat, beberapa kasus korupsi yang tidak lagi dilanjutkan prosesnya oleh penyidik Kejari Weda, antara lain kasus dugaan korupsi pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Halteng tahun 2009 senilai Rp 506 juta dengan tersangka mantan Ketua KPU Halteng M. Abdul Fatah. Lalu dugaan korupsi pengadaan 1 unit mini purse seine (giop) senilai Rp149 juta tahun 2009 di Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Halteng dengan tersangka Bahri Hi Ahmad.

Mantan Ketua KPU Halteng Abdul

Fatah dalam kasus dana pileg tahun 2009 ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejari Weda berdasarkan surat perintah penyidikan dengan Nomor: Print -02/S.2.14.6/ Fd.1/06/2012. Sementara Bahri Hi Ahmad dalam kasus perahu Giop ditetapkan tersangka berdasarkan sprindik nomor print- 02/S.2.14.6/ Fd.1/02/2012. Namun sampai sekarang penanganan kasus di atas tidak lagi dilanjutkan proses hukumnya.

Kasipidsus Kejari Weda Hafidz Tahtoni mengatakan kasus-kasus lama seperti dana pileg tahun 2009 dan kasus perahu giop masih tutup buku.

Prosesnya belum bisa dibuka kembali karena masih fokus menyelesaikan kasus baru yang dilidik oleh penyidik saat ini. “Saat ini kita belum buka kembali kasus-kasus itu, Insya Allah segera setelah kasus pertanian yang dilidik saat ini selesai,”tandasnya.(rid/kox)

Desa Sil yang Lampunya Menyala 24 Jam

Mesin dan BBM Patungan, Berharap Pemkab Tambah Mesin Desa Sil, Kecamatan Maba Selatan, merupakan satu dari sekian desa di Haltim yang listriknya terlayani 24 jam. Tidak mengandalkan PLN, warganya patungan membeli BBM untuk menghidupkan genset.

----------------------------------------FAKHRUDDIN ABDULLAH--Maba.

LISTRIK zaman sekarang sudah menjadi kebutuhan dasar bagi masyarakat. Semua aktifitas maupun kebutuhan masyarakat, tak lepas dari peranan listrik. Padam, maka semua kegiatan juga terganggu.

Menyadari begitu pentingnya listrik, 300 jiwa penduduk Desa Sil membuat kesepakatan dengan aparat desa setempat untuk membeli mesin listrik (genset). Dan hasilnya genset dengan kapasitas 10 kilo watt dengan dana patungan bisa terbeli .

Dan mesin itu sudah melayani listrik sekitar 60 unit rumah 24 jam selama enam tahun. Waktu Malut Post berkunjung ke desa itu Sabtu lalu, mesin itu mengalami gang-

guan teknis sehingga sempat macet seminggu belakangan. Dan Sabtu (21/6) akhir pekan kemarin sejumlah teknisi mesin yang merupakan warga di desa itu memperbaikinya.

“Mesin ini, kita hidupkan dan melayani 60 rumah 1 kali 24 jam.

Memang ada gangguan dan sementara kami perbaiki,” kata Irwan Ali teknisi mesin listrik itu yang ditemani salah satu rekannya Ahmad S. Tutup.

Satu hari beroperasi, rata-rata solar dihabiskan 15 liter. BBM itu dibeli langsung di ibu kota kecamatan Maba Selatan. Mereka berharap agar Pemkab Haltim bisa membantu satu unit mesin lagi, untuk menjaga jika ada gangguan pada

TERANG: Desa Sil, Maba Selatan yang lampunya menyala 24 Jam.

mesin saat ini.

Memang ada bantuan mesin Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dari Pemkab Haltim. Selain kondisi mesinnya mulai rusak, PLTS itu hanya melayani 30 rumah.

Irwan mengatakan untuk kepent-

ingan kebutuhan BBM masyarakat membayar tarif listrik yang dipatok per kepala keluarga (KK) Rp 100 ribu. “Torang harap pemerintah juga lia pa kitorang, selain bantu pa torang mesin lampu juga BBM solar,”tandasnya. (far/kox)

art:Yono

TIDORE KEPULAUAN

SENIN, 22 JUNI 2015

HALAMAN 03

Sanbay Muncul dengan Dukungan Parpol Calon Wakil Bakal Ditetapkan Parpol Peliput : Safri Noh Editor : Wawan Kurniawan TIDORE- Kandidat Bakal Calon (Balon) Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Muhammad Hasan Bay (Sanbay), hingga saat ini belum menentukan pasangan, yang akan mendampinginya menuju kursi nomor satu di Kota Tikep.

Padahal, atribut politik seperti Baliho yang tertancap dibeberapa titik di Wilayah Kota Tikep dan Oba, telah menggunakan tiga logo partai politik (parpol) sebagai partai pengusung.

Tiga partai yakni, Golkar, Demokrat dan Partai Amanah Nasional (PAN).

Pantauan Malut Post, Min-

ggu (21/6) kemarin, di beberapa tempat terlihat baliho milik Sanbay lengkap dengan tiga logo partai tersebut.

Seperti di Posko Pemenangan Sanbay di Kelurahan Tuguaji dan di Terminal Pasar Sarimalaha Kelurahan Indonesiana.

Sementara ketua-ketua partai politik yang partainya tertera di Balohoo Sanbay, hingga saat ini belum dikonfirmasi.

Untuk kandidat calon wakil walikota, sebelumnya terdengan kabar akan ditetapkan oleh partai-partai pengusungnya dan pendukung sesuai mekanisme partai. (Saf/pn/one)

Mahifa Belum Terima Ide Pembangunan Smelter

SMELTER: Ilustrasi Smelter yang diwacanakan akan dibangun di Oba

TIDORE- Wali kota Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Achmad Mahifa merespon baik rencana pembangunan smelter yang disampaikan LSM Komite Masyarakat Sipil Kota (Civil City Society) melalui media massa beberapa pekan lalu. Namun menurut wali kota, semua tergantung permohonan dari pihak terkait.

Meskipun demikian, Mahifa tetap menganggap wacana terkait pembangunan smelter di daratan Oba, hanya wacana orang-orang yang berada diluar. Karna hingga saat ini, pihak-pihak yang mewacanakan ide tersebut belum pernah menyampaikan kepada wali kota. “Sampai sekarang, belum ada yang sampaikan ke saya,”kata Mahifa.

Mahifa mengaku harus mendapat persetujuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam hal ini Gubernur, terkait lokasi, karna smelter membutuhkan lahan besar, apalagi terkait dengan dampak lingkungan. Namun, jika ada perusahaan tambang yang mengajukan permohonan, maka peluang pembangunan smelter bisa ada, tetapi semua prosedur harus terpenuhi. “Kalau perusahaan tambang mengajukan permohonan, ya silahkan,”kata Mahifa. (Saf/one)

BALIHO: Salah satu baliho milik Sanbay yang ada di Kota Tikep

Hari Ini Penyerahan Berita Acara 27 KTP Ganda TIDORE- Verifikasi administrasi syarat dukungan pasangan independen Hamid Muhammad dan Abdurahim Saraha, yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tikep 12-18 Juni pekan kemarin, menemukan 54 lembar dari 27 KTP ganda.

Hal itu dikemukakan Pokja verifikasi syarat dukungan calon perseorangan (independen) KPU Tikep, Wahyudi Wahid, kepada Malut Post, Minggu (21/6) kemarin.

Kepada wartawan Wahyudin menjelaskan, hasil verifikasi administrasi syarat dukungan calon independen yang dilakukan di internal KPU Tikep, yang diserahkan pasangan Hamid Muhammad dan Abdurahim Saraha, ditemukan 27 KTP ganda sebanyak 54 lembar.

Wahyudi mengaku, pemilik KTP ganda tersebut tersebar di 5 kecamatan dari 8 kecamatan di Kota Tikep, yakni Kecamatan Tidore, Tidore

Selatan, Tidore Utara, Tidore Timur dan Kecamatan Oba Utara. “Yang kami temukan sebanyak 27 pemilik KTP, yang jumlahnya mencapai 54 lembar,”jelas Wahyudi, usai melaksanakan bimbingan tehnis (bimtek) verifikasi faktual di Kecamatan Oba di Payahe.

KPU Tikep berencana membuat berita acara penyerahan syarat dukungan calon perseorangan milik pasangan Hamid dan Abdurahim,dan diserahkan Senin (22/6) hari ini, kepada tim pemenangan untuk ditindaklanjut. Sedangkan terkait verifikasi faktual oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) di masing-masing kelurahan dan desa melalui Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK), sesuai jadwal akan dilakukan Selasa 23 Juni hingga Senin 6 Juli.

“Besok, verifikasi faktual untuk calon independent mulai dilakukan,”tukas Wahyudi. (Saf/one)

Bazda Salurkan Santunan TIDORE- Mengawali perjalanan Safari Ramdhan 1436 H, Pemkot Tikep, Minggu (20/6) malam, menggelar buka puasa bersama, dilanjutkan dengan salat Magrib, Isya dan Tarawih berjamaah di kediaman Wali kota Achmad Mahifa.

Shalat berjamaah dipimpin imam Ustad H. Arsad H.Salasa dan tausiah disampaikan Ketua MUI Kota Tidore, ustad Saleh Yasin.

Hadir dalam pembukaan Safari Ramdhan ini, Wali kota Achmad Mahifa, Wakil Walikota Hamid Muhammad, Sekretaris Kota, Ansar Husen, Pimpinan BUMN/BUMD, dan para pejabat.

Wali kota mengatakan, Safar i Rama dan ya ng setiap tahun digelar ini, merupakan salah satu forum silaturahim sesama pejabat dan masyarakat.

“Masa kepemimpinan saya dan Hamid Muhammad tinggal beberapa bulan lagi. Selama menjalankan tugas pemerintahan maupun dalam kegiatan yang lain, ada hal-hal yang kurang berkenaan dihati para staf maupun

BUKA PUASA: Wali Kota Mahifa saat buka puasa dan shalat berjamaah di kediamannya

pimpinan, pada kesempatan ini kami memohon maaf,”pinta Mahifa.

Mahifa mengajak ummat muslim di Kota Tikep, meyemarakan dan mengisi bulan ramadan dengan memperbanyak amal ibadah.

“Mari kita tingkatkan disiplin kerja kita, samasama menjaga ketertiban dan keamanan daerah ini, agar tujuan dan cita-cita kita bisa wujudkan,”ajak Mahifa.

Saat pembukaan safari ramadan ini, Badan Amil

Zakat Daerah (Bazda) Kota Tikep, menyalurkan santunan dalam bentuk uang tunai kepada kaum duafa di Kelurahan Goto. lima orang perwakilan masingmasing mendapatkan santunan sebesar Rp500 ribu.

Uang santunan ini disalurkan melalui TP PKK yang diserahkan langsung oleh Ketua TP PKK, Yetty A. Mahifa. Total Santunan yang akan disalurkan di semua desa dan kelurahan di 8 kecamatan sebesar Rp220 juta untuk 440 Kepala Keluarga. (Saf/one)

art:ATU

SENIN, 22 JUNI 2015

HALUT & HALSEL

HALAMAN 04

FOTO:DOKUMEN/MALUT POST

1754 Honorer K-2 Halsel Tercatat di BKN LABUHA-Jumlah honorer Kategori dua (K-2) di Pemkab Halmahera Selatan (Halsel) cukup banyak. Jumlah honorer K-2 di Halsel mencapai 1754 orang.

Kepala Bidang Pengembangan dan Pembinaan Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Halsel, Abdillah Kamarullah, mengatakan bahwa kebijakan pengangkatan honorer K-2 oleh Pemerinah Pusat adalah kebijakan yang baik namun teknis pengangkatannya belum dapat dipastikan. “Mungkin nanti ada

BANYAK HONORER: Honorer di Pemkab Halsel cukup banyak.

HUKUM

Awal Juli Gelar Perkara LABUHA-Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuha terus berupaya menyelesaikan kasus dugaan proyek pengadaan 1000 unit katinting. Rencananya mereka akan menggelar perkara/ ekspos dugaan kasus korupsi tersebut di Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Labuha, R. Sandy Sabtu kepada wartawan ini mengatakan saat kantor mereka terbakar awal tahun ini, dokumen kasus ini ludes terbakar namun penyidik bekerja keras kembali melengkapi berkas dan sekarang kurang lebih 80 persen berkasnya telah dirampungkan.

“Jika keterangan saksi dan keterangan dari 15 rekanan yang menangani proyek ketinting itu sudah dikantongi semua, maka kita akan berkoordinasi dengan BPKP terkait kesiapan mereka untuk digelar ekspose tetapi sudah ditentukan agendanya yakni 3 juli 2015,” kata.

Dia menambahkan penyidik sudah menyiapkan data dan barang bukti (babuk), tinggal BPKP yang menghitung karena itu kewenangan BPKP namun penyidik berharap setelah lebaran hasil auditnya sudah ada sehingga berkas tersangkanya secepatnya diajukan ke pengadilan. (ato/onk).

pertemuan antara pemda seIndonesia dengan pihak Badan Kepegawaian Negera (BKN), karena teknis pengangkatannya belum diketahui,” tuturnya.

Abdillah mengatakan pemkab siap ketika ada kebijakan pengangkatan namun semua diserahkan ke pusat. “Honorer K-2 yang tercatat di BKN mencapai 1754 orang,”tuturnya. Dia menambahkan BKD akan melakukan verifikasi, dan berharap data tersebut tidak akan berubah. (ato/onk).

Mobil Versus Sepeda Motor, Satu Tewas

INSENTIF

TOBELO - Beda dengan daerah lain seperti Pemkot Tidore dan Pemkot Ternate, Pemkab Halut tak memberikan insentif kepada pendeta dan imam.

“Selama ini kami tak dapat insentif,”aku Imam Mesjid Al Mutaqin Gorua Hi Mansur Yoba. Dia sendiri tak berharap suatu hari nanti pemkab memberikan insentif kepada mereka.

Kabag Kesra dan Perekonomian Setda Halut Asri Tapi Tapi saat dikonfirmasi mengaku dalam nomenklatur APBD tidak dianggarkan insentif bagi imam dan pendeta. Namun dia berharap tahun depan insentif ini dapat diberikan. ”Tahun depan saya akan mengusulkan insentif imam dan pendeta, apakah dikabulkan atau tidak,”jelasnya.(sam/onk).

PEMEKARAN

Wacanakan Pemekaran Mamuya TOBELO - Wacana yang beredar di Galela bahwa Desa Mamuya rencananya dimekarkan.

Desa yang dipimpin Sefnat Dowile akan dibagi dua yakni desa induk (Mamuya, red) dan Desa Desa Mortia. Kabarnya yang menggelandangkan ide pemekaran ini adalah Camat Galela.

Saat dikonfirmasi, Camat Galela Muhammad Kacoa, membenarkan hal tersebut. “Memang pemekaran itu insiatif saya,”akunya.

Dia menjelaskan dasar pemekaran karena jumlah penduduknya sudah mencukupi, bukan karena persoalan potensi galian pasir di desa tersebut. ”Untuk potensi galian pasir tetap di kelola desa induknya Mamuya,”jelas Kacoa. (sam/onk).

TERBALIK: Mobil minibus terbalik dan menindih sepeda motor

Halmahera Utara (Halut), memakan korban.

Informasi yang dihimpun Malut Post, insiden ini terjadi Minggu (21/6) sekitar pukul 09.00 WIT. Saat ini mobil Kijang Inova yang melaju dari arah selatan ke utara, menabrak pengendara sepeda motor dari arah berlawanan.

Akibatnya, pengendara sepeda motor tersebut tewas di tempat. Meskipun demikian, warga sempat melarikan korban ke RSUD Tobelo.

Kanit Laka Polres Halut Aiptu Bernikson Na-

Tabrakan Maut di Kao Utara Peliput : Samsir Hamajen Editor : Bukhari Kamaruddin TOBELO - Kecelakaan lalulintas (lakalantas) yang melibatkan mobil minibus dan sepeda motor di Desa Waiteto Kecamatan Kao Utara

Baru Tuntas 55 Persen LABUHA-Meskipun telah diberikan ultimatum pada sidang Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR) tahun lalu, namun temuan atas hasil audit Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dan Inspektorat terhadap pelaksanaan keuangan di Pemkab Halsel 2005-2013 ternyata belum tuntas diselesaikan.

Inspektur Inspektorat Halsel, Slamet, saat dikonfirmasi mengakui bahwa kasus yang baru diselesaikan mencapai 55 persen.

“Nilai uangnya saya belum tahu pasti, namun yang pasti diatas Rp5 miliar,” katanya.

Dia menargetkan tahun ini kasus yang diselesaikan minimal mencapai 75 persen.

Dia berharap SKPD menyelesaikan berbagai temuan tersebut. “harapan saya adalah agar di akhir masa kepemimpinan Bupati (red, Muhammad Kasuba), semua terkait dengan kerugian Negara dapat diselesaikan oleh karena itu perlu dukungan semua pihak,” harapnya. (ato/onk).

motemo saat dikonfirmasi mengaku, pihaknya belum menerima data jelas terkait kecelakaan tersebut.

“Kami baru mengantongi nama korban, yakni Heri Winata (35), warga Desa Samuda Galela Utara,”katanya. Data detailnya belum diketahui pasti, termasuk kronolgis kejadiannya. Dia menjelaskan bahwa korban berencana ke Buli. Saat ini korban sudah dibawa pulang keluarganya ke Desa Samuda.(sam/onk).

Siap Bongkar Pasar Rawajaya FOTO:DOKUMEN/MALUT POST

Tidak Dapat Insentif

BAKAL DIRELOKASI: Pedagang di Pasar Rawajaya akan dipindahkan ke Pasar Wosia.

TOBELO-Setelah lama diwacanakan soal

pemindahan pedagang Pasar Rawajaya ke Wosia.

Kini Pemkab Halut melalui Disperindagkop bekerja sama dengan Satpol PP serta pihak terkait siap membongkar Pasar Rawajaya.

“Kami siap membongkarnya, dan pedagang dipindahkan ke Pasar Wosia,”tegas Kadis Perindagkop Halut, Corneles Mussy.

Karena itu dia memberikan deadline selama satu minggu kepada pedagang untuk berbenah.

Jika kesempatan tersebut tak digunakan, maka pemkab akan melakukan pembongkaran. (sam/onk).

art:Yono

SENIN, SENI SE NIN N, 22 22 JUNI JUNI 2015 201 2 015 01 5

HALMAHERA BARAT

HALAMAN 05

AKTIVITAS: Jailolo dilihat dari depan Pelabuhan.

Kadishubkominfo Tak Gubris Instruksi Bupati JAILOLO – Instruksi Bupati Halmahera Barat (Halbar) Namto H. Roba, kepada Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika (Dihubkominfo) agar melakukan penertiban transpor-

FOLLOW UP

DPRD Kritik Kadiknas

tasi laut, mengingat cuaca di perairan Halbar tidak bersahabat, tidak digubris.

Kepala Dishubkominfo Agus Prawoko sampai saat ini belum ambil sikap.

Belakangan ini para penumpang speedboat mengeluh, karena pengelola speedboat diduga menampung penumpang melebihi kapasitas.

Sayangnya, keluhan itu belum dijawab Dishubkominfo, dengan cara turun lapangan melakukan penertiban.

Selain itu, ada juga beberapa speedboat rute Sidangoli-Ternate dianggap tidak layak berlayar saat cuaca memburuk seperti sekarang.

“Yang seperti ini juga harus ditertibkan, karena membahayakan penumpang. Bayang-

Air di Jailolo Tercemar PDAM Sebut Bisa Dikonsumsi

Listrik Masih Bermasalah

Laporan : Muhammad Kabir Editor : Irman Saleh

Gedung DPRD Halbar

JAILOLO – Anggota DPRD Halmahera Barat (Halbar), meminta Kepala Dinas Pendidikan (Kadiknas) Vence Muluwere agar tidak bertindak sesuka hati.

Ini terkait dengan rencana Kepala Dinas untuk mengevaluasi proyek Ruang Kelas Baru (RKP) sekolah di Halbar. “Sikapnya itu bagus.

Tapi harus berkoordinasi lagi dengan DPRD, jangan bergerak sesuka hati,”ujar anggota DPRD Samad Moid.

Samad meminta kepada Vence agar tidak mengalihkan proyek RKB secara sepihak.

Menurut Samad, dinas harus fokus melakukan pengawasan dan evaluasi. Pasalnya, temuan di lapangan menyebutkan, ada masalah muncul dalam proyek RKB, baik itu dari sisi anggaran dan pelaksanaan.

Paling tidak, kata Samad, harus ada surat peryataan antara dinas dan pihak sekolah yang menegaskan, apabila akan muncul masalah, maka akan diproses hukum. “Untuk menciptakan kualitas pekerjaan, saya minta kepada pemkab agar tidak memberikan pekerjaan kepada rekanan yang bermasalah,”harapnya. (ado/lex)

kan saja, speedboat itu tidak memiliki alat keselamatan berlayar. Lalu kenapa petugas tidak melarang berlayar,”keluhan Parman, warga Jailolo.

Sekretaris Dihubkominfo, Rizal Hamanur mengatakan, dalam waktu yang tidak lama lagi pihaknya akan menurunkan petugas untuk melakukan penertiban. ”Saya akan lebih dulu berkoordinasi dengan pimpinan dan kepala bidang terkait, kemudian kami turun,”janjinya.(ado/lex)

JAILOLO – Kondisi yang dialami sebagian besar warga di Halmahera Barat (Halbar) akhir-akhir ini memprihatinkan.

Bagaimana tidak, sepekan ini sebagian warga kesulitan mendapatkan air bersih.

Lihat saja yang dialami warga Jailolo belakangan ini. Mereka terpaksa harus mencari sumber air di tempat lain, karena mata air yang bersumber di Desa Gofasa diduga tercemar.

Sudah beberapa hari terakhir ini mata air di desa tersebut kotor. “Iya, air di desa kami mengalami masalah. Akibatnya kami tidak bisa mengkonsumsi, kami harus mencari air bersih di tempat lain,”terang Ketua BPD Desa Gofasa, Fachri M. Taher.

Menurut Fachri, pihaknya sudah menyampaikan kodisi buruk itu ke PDAM, tapi belum ditanggapi. “Kami harapnya secepatnya diatasi. Kami sangat menderita.

Kami harap Pak Dirut PDAM cepat turun mengatasinya,”harapnya.

Dirut PDAM Jailolo, Suwidno Nurmidin mengatakan, mata air di Desa Gofasa tercemar karena cuaca belakangan ini kurang baik. Menurutnya, meskipun warna air sudah berubah kecoklatan, tapi masih bisa dikonsumsi. “Memang sudah ada keluhan.

Sehingga saya minta maaf dengan kondisi seperti ini,”ucapnya.

Selain air bersih, sampah di Desa Gofasa juga terlihat tidak terurus. Terlihat jelas tumpukan sampah besah di beberapa titik di desa tersebut.

Terkait dengan hal ini, Kepala Dinas Tata Kota Halbar, Mesak Falila meminta kepada warga agar tidak membuang sampah sembarangan. “Petugas kami selalu turun lapangan membersihkan sampah,”tambahnya.(ado/ lex)

PELAYANAN: Fasilitas di PLN Rayon Jailolo

JAILOLO – Janji Kepala PLN Rayon Jailolo, Asagaf Al Saleh, bahwa pemadaman listrik selama ramadan akan dikurangi, tidak terwujud.

Buktinya, selama hari pertama Ramadan hingga sekarang, pemadaman terus terjadi, bahkan hingga berjam-jam, dari siang hingga malam hari.

Warga mengeluhkan hal tersebut.

Mereka mengaku kesal, karena pemadaman sering terjadi saat dilakukan salat tarawih. “Kami salat selalu dalam kegelapan. Mana janji Kepala PLN,”keluh Daud, warga Desa Jalan Baru. “Anggota DPRD harus melihat masalah ini. Jangan hanya ke Jakarta saja,”tambah Fredi, warga Desa Tedeng.

Kepala PLN Asagaf Al Saleh mengatakan, pemadaman terjadi karena cuaca yang curuk. “Jadi pemadaman tidak ada yang tidak beraturan. Kami akan berupaya untuk memberikan pelayanan dengan baik,”janjinya lagi.(ado/lex)

Kemenag Pastikan Zakat Fitrah Naik JAILOLO – Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera Barat (Halbar) memastikan, zakat fitrah di Halbar pada tahun ini akan naik dari Rp 25 ribu ke Rp 35 ribu.

Keputusan penetapan zakat akan disahkan dalam rapat koordinasi antara Kemenag,

Pemkab dan para tokoh agama.

Rapat tersebut rencananya akan digelar hari ini (22/6).

“Besaran zakat harus disesuaikan juga dengan harga sembilan bahan pokok,”kata Kasi Bimas Islam Kemenag, Mohdar H. Sabtu.

Sehingga itu pihak Kemenag menyerukan kepada ummat

muslim di Halbar agar menyalurkan zakat, sehingga dapat disalurkan orang-orang yang berhak menerimannya. “Seminggu setelah penetapan sudah bisa disalurkan. Dan, sebelum perayaan idul fitri, zakat tersebut sudah bisa disalurkan,”harapnya. (ado/lex)

art:MuS

SENIN, 22 JUNI 2015

MOROTAI & SULA

TERNAK

Hewan Ternak Berkeliaran DARUBA - Puluhan hewan ternak sapi milik warga, masih saja berkeliaran bebas di jalan raya, hingga mengganggu keindahan kota, karena kotoran sapi berserakan dimana-dimana. Padahal, Pemkab Pulau Morotai melalui instansi teknis, sudah pernah melayangkan surat ke desa dan Camat, isinya menghimbau kepada warganya untuk tetap menjaga agar ternak mereka dikandangkan, namun tidak pernah digubris.

“Saya pernah mengendarai sepeda motor dari arah Daruba mau ke Desa Pandanga. Tepat dilintasan lurus, saya nyaris tabrak sapi yang lari menyeberang jalan,”ungkap Sahbudin, salah satu warga kepada Malut Post.

Yanto, warga Tanah Tinggi, Desa Gotalamo juga mengeluh hal yang sama. Ia mengaku, tanaman bunga dipekarangan rumahnya, dirusak sapi yang berkeliaran bebas. Dia berharap instansi terkait segera mengambil langkah tegas, dengan menggelar sweeping, agar pemilik mendapat efek jera.

“Jangan hanya sekali masyarakat terutama pemilik hewan ini diberikan pemahaman, tetapi harus terus menerus. Ternak harus diikat atau dikandangkan supaya tidak berkeliaran,”harapnya.(end/one)

KELUHAN

Tikungan Lemonade Makan Korban Warga Desa Pandanga Tewas Editor : Wawan Kurniawan Laporan : Endi Suherman DARUBA - Kecelakaan maut yang merenggut nyawa terjadi Kamis (18/6) sekitar pukul 15.00, di tingkungan Lemonade, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan. Informasi yang diperoleh Malut Post, Minggu (21/6) kemarin di Polsek Morsel, kejadian Kamis (18/6) berawal saat korban Mahmud Mamurang 58 tahun warga Desa Pandanga melaju dari arah SP1 menuju selatan atau ke Desa Pandanga.

Dalam perjalanan pulang, di tikungan Lemonade, korban yang mengendari sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi DG 2629 J, berpapasan dengan sepeda motor Vixion tanpa nomor polisi yang dikendarai Kades Morodadi, Johan Mardiono.

Sepeda motor yang dikendarai Kades diduga dalam kecepatan tinggi, hingga tak mampu menghindari sepeda motor yang datang dari arah depan hingga menyenggol spakboard motor milik korban.

Korban yang tak mengenakan helm, sempat terlempar dari sepeda motornya dan mengalami benturan keras di kepala bagian belakang dan luka lecet di lengan. Sementara

TEWAS: Sepeda motor milik korban yang tewas

istri korban juga mengalami luka.

Sementara Kades hanya mengelami luka lecet karena menggenakan helm. Korban Mahmud dilarikan ke RSUD Tobelo, tetapi hanya sempat dirawat selama tiga hari, dan Minggu (21/6) korban menghembuskan nafas terakhir, akibat luka di kepala. Briptu Novrijal, anggota Polsek

SANANA - Warga Kota Sanana mengeluhkan kinerja PLN Ranting Sanana. Pasalnya, selama empat hari dalam bulan Ramadan ini, listrik selalu padam, bahkan saat Salat Tarawih dan Tadarus, lampu sering padam. “Ini sangat mengganggu warga yang sedang menjalankan ibdah Ramadan,”ketus Dana Pora, warga Desa Mangon.

Para Ibu-ibu juga mengeluhkan hal serupa, sebab saat hendak menyiapkan sahur, listrik sering padam.

Warga berharap, selama bulan Ramadan ini, PLN tak melakukan pemadaman. “Gangguanganggun yang berpotensi terjadinya pemadaman harus diantisipasi dari awal, agar tak mengganggu selama Ramadan,”pinta warga. (rul/one)

LKPJ

SANANA - Ketua Pansus Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban LKPJ 2014, DPRD Kepulauan Sula (Kepsul) Julfi Umasangaji mengaku, pakan ini Pansus mengagendakan untuk mengembalikan LKPJ ke pemerintah.

“Sebenarnya pekan kemarin kita sudah kembalikan, hanya saja para pejabat penting masih diluar daerah, hingga LKPJ-nya baru akan dikembalikan pekan ini,”jelas Ketua Pansus, Julfi Umasangadji belum lama ini.

Lanjutnya, setelah dikembalikan, Pansus akan memberikan waktu agar segera diperbaiki, agar LKPJ dapat diserahkan ulang ke DPRD. “Apa yang kita lakukan ini tidak bertentangan dengan perundangan. Kita bahkan sudah konsultasikan ke Kemendagri,”pungkas politisi Demokrat ini. (rul/one)

Morsel Minggu (21/6), membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan, barang bukti sepeda motor telah diamankan.

“Akan dibicarakan secara kekeluargaan, karena Kepala Desa bersedia membantu biaya perbaikan sepeda motor dan biaya hajatan tahlilan korban yang meningal,”jelasnya.(end/one)

Plafon Ambruk, Nyaris Timpa Pasien VIP

Warga Keluhkan Kinerja PLN

Pekan Ini, LKPJ Bupati Dikembalikan

HALAMAN 06

AMBRUK: Ruangan VIP RSUD Sanana saat dibersihkan setelah ambruk

Brangkas Bappeda Dibobol DARUBA- Satu unit brangkas milik Bappeda Pemkab Morotai, yang berisi uang sebesar Rp100 juta lebih dibobol maling.

Informasi yang diperoleh Malut Post Minggu (21/6) kemarin dari sejumlah sumber menyebutkan, peristiwa hilangnya brangkas dan 3 unit Laptop itu, terjadi Sabtu sekitar pukul 20.30. Pelaku yang diduga lebih dari 2 orang, masuk melalui jendela belakang dengan cara merusak jendela menggunakan linggis.

Para pelaku memanfaatkan waktu sepi,

saat warga sekitar, melaksanakan ibadah salat tarawih. Setelah masuk kedalam ruangan bendahara, para pelaku kemudian mengambil brangkas dan 3 unit Laptop yang diletakan di atas meja. Pencurian baru diketahui sekitar pukul 21.15, oleh Julfan Haruna, satu pegawai honorer yang juga petugas piket di kantor. Dinas Bappeda menerapkan piket malam, lantaran pernah terjadi kasus pencurian sepeda motor dinas milik Bappeda baru-baru ini.

Julfan kaget melihat pintu bendahara su-

SANANA - Salah satu pasien yang dirawat di ruang VIP (ruang utama) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanana, nyaris tertimpa plafon ruang VIP yang roboh. Beruntung, sebelum plafonnya ambruk keluarga pasien berinisiatif memindahkan keluarga mereka yang sakit. “Untung malam itu, saya belum tidur, kejadiannya sekitar Pukul 12.00, malam Sabtu.

Saya dengar-dengar plafonnya mulai berbunyi seperti retak, saya langsung meminta ayah saya dipindahkan, usai dipindahkan, benar plafonnya roboh,”ungkap keluarga Pasien, Ihsan Umaternate, di RSUD, Sabtu (20/6). Anggota Komisi III DPRD Kepsul itu mengatakan, proyek rehab ruang utama (VIP) RSUD Sanana, baru dilakukan beberapa bulan lalu. Tapi hampir sebagian plafon di ruangan itu sudah rusak, bahkan di teras pintu masuk ruang VIP, plafon sudah berlubang cukup besar. “Ruang utama inikan baru direhab, bau catnya saja belum hilang, ini karena kontraktor mau ambil untung besar, jadi pekerjannya asal jadi, sementara pengawasan dari pihak rumah sakit juga tak ada,”sesalnya.(rul/one)

dah terbuka dan dalam ruangan acak-acak.

Dia kemudian menghubungi bendahara Bappeda, Fendi Basarun dan Sekretaris, Iskandar Latuconsina, mereka kemudian datang. Mereka menindaklanjuti dengan melaporkan kasus tersebut, ke Polsek Morsel.

Mereka dibantu sejumlah awak media turun ke arah belakang kantor yang ditumbuhi pepohonan mencari brangkas itu. Polisi berhasil menemukan 3 unit laptop dalam tas yang disembunyikan di rerumputan 20 meter dari kantor. 3 unit laptop itu kemudian diamankan ke Polsek Morsel untuk dijadikan barang bukti, sementara brangkas yang berisi ratusan juta, itu tak ditemukan. (end/one)

Kajari Telusuri Aliran Dana Honor Satpol PP SANANA - Kajari Kepulauan Sula (Kepsul) Banua Purba, mengaku akan menelusuri aliran penggelapan dana honor satuan polisi pamong praja (SatpolPP) Kepsul. Hingga saat ini, Kajari baru menetapkan satu tersangka dalam kasus ini, yakni Mantan Kasatpol-PP, berinisial AU. “Kita berupaya mencari tahu aliran dananya kemana, tapi sejauh ini AU mengaku uang itu diambilnya sendiri,”ungkap Kejari Kepsul, Minggu (21/6).

Menurutnya, untuk menuju ke tahap selanjutnya, pihaknya akan berkoordinasi dengan BPKP untuk menghitung kerugian daerah yang ditimbulkan. Salah satu kendala dalam proses pemeriksaan, lanjut Kajari yakni penasehat hukum. “Kalau tersangka tak didampingi penasehat hukum, maka kejaksaan akan menyiapkan.

Namun, di Sula masih susah penga-

BUKA PUASA: Suasana buka puasa yang digelar pihak Kejari Sanana

cara, jadi kita harus mencari penasehat hukum ke Ternate, bila penasehatnya berhalangan datang ke Sula, otomatis pemeriksaannya akan tertunda,”tegasnya.

Untuk diketahui, kasus ini terkait dugaan

pemotongan honor satpol PP yang diduga dilakukan mantan Kasatpol PP. Dalam SK tertera. gaji honorer satpol PP sebesar Rp1 juta, namun yang dibayarkan hanya Rp550 ribu.(rul/one)

art:ATU

SENIN, 22 JUNI 2015

POLMAS

HALAMAN 07

FORUM PEMBINAAN BAHASA

Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, Pelajari Bahasa Asing

Cerita dari Seminar Politik Bahasa

KANTOR BAHASA PROVINSI MALUKU UTARA KUIS KEBAHASAAN Soal: Berdasarkan materi Forum Pembinaan Bahasa (FPB) edisi tanggal 22 Juni 2015 di atas, buatlah tanggapan dalam bentuk artikel (satu hingga dua halaman), yang berisi pendapat Anda tentang penertiban penggunaan Bahasa Indonesia di ruang publik!

Jawaban jangan dicampur dengan tanggapan! Hanya tanggapan yang memberi nilai tambah dan memiliki solusi yang akan diberipenghargaan. Jawaban dikirim dengan menyebutkan periode kuis dan tanggal unggah (upload), contoh JAWABAN KUIS PERIODE 22 JUNI 2015 (23 JUNI 2015).

Ketentuan Peserta dan Hadiah: Kuis ini untuk masyarakat Maluku Utara; tidak berlaku untuk pegawai Kantor BahasaProvinsi Maluku Utara; jawaban dikirimke kantorbahasamalut@yahoo.com paling lambat lima hari setelah publikasi ini; peserta menyertakan nama, pekerjaan, alamat lengkap, dan nomor telepon; pemenang ditetapkan berdasarkan waktu pengiriman dan jawaban yang benar; pemenang setiap minggu sebanyak tiga orang; keputusan juri bersifat final; total hadiah Rp500.000,00 per minggu; hadiah pemenang dikirim melalui rekening bank atau diambil langsung di Kantor Bahasa Provinsi Maluku Utara, Jalan Wijaya Kusuma Nomor 81, Kota Baru, Ternate Tengah dengan menyerahkan fotokopi KTP/identitas lain; tidak ada koneksi atau surat menyurat terkait dengan kuis ini; pemenang minggu ini—jikia ada yang menjawab benar—diumumkan pada edisi berikutnya. Pemenang minggu lalu bias mengikuti kuis berikutnya.

Jawaban dan Pemenang: Pemenang kuis edisi tanggal 15Juni 2015 adalah (1) M. Fathur di Gamayou, Makassar Barat, Ternate Tengah, (2) Mia Amalia di LingkunganGamayou, Makassar Barat, Ternate Tengah, dan (3) Noor Asrie Baba di Kelurahan Mangga Dua, Ternate Selatan. Selamat!

HEARING: Pertemuan antara KPU dan Koalisi Penyelamat Pilkada Halsel baru-baru ini

Margarito Prediksi Pilkada Serentak Peluang Curang Besar Berharap Masyarakat Tidak Terprovokasi Editor : Awat Halim Peliput : M Noval Kasman TERNATE – Pakar Hukum dan Tata Negara Margarito Kamis memprediksikan pilkada serentak di Maluku Utara (Malut) memberi peluang untuk terjadi kecurangan dan pelanggaran Pemilihan Umum (Pemilu) lebih besar dibandingkan dengan pilkada tahun-tahun sebelumnya.

Hal ini disampaikan Margarito saat

ditemui di Hotel dan Resto Royal kalurahan Santiong, Sabtu malam (20/6) lalu.

Kepada Koran ini Margarito mengatakan, peluang kecurangan pada pilkada serentak sangat terbuka lebar.

Ini karena fokus masyarakat maupun penyelenggara pemilu terbagi di beberapa titik. “ Pengalaman kemarin, Pemilu yang dilaksanakan di satu daerah, misalnya di Ternate, semua mata di arahkan ke sana, itu pun masih terjadi pelanggaran, sekarang bayangkan semua daerah gelar hajatan yang sama, fokus sudah pasti terbagi, disinilah peluang kecurangan itu

akan muncul,” ungkap Margarito.

Menurut Margarito, berkaca dari pengalaman kemarin, pilkada serentak tahun ini, juga menimbulkan konflik masyarakat. “Muda-mudahan saya salah, tapi mengharapkan pemilu yang damai dan bersih di Malut sangat susah,” ujar Margarito.

Margarito berharap, masyarakat dapat bersikap cerdas dalam menentukan pilihan, serta tidak terlalu berlebihan dalam memberikan dukungan kepada kandidat. “Jangan mudah terprovokasi, jangan mau diadudomba, jangan mau dibodohi, jadilah pemilih yang cerdas,” harap Margarito. (tr-02/wat)

Pekerjaan Smelter Bawaslu Gelar Bimtek di Pulau Gebe Sudah 85 Persen TE RNATE – G u b e rnur Abdul Ghani Kasuba (AGK) Sabtu (20/6) lalu meninjau lokasi pembangunan pabrik pengolahan (Smelter) di Pulau Gebe Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng). Kegiatan kunjungan ini, Gubernur didampingi Kepala Biro Humas dan Protokoler Setdaprov Salmin Janidi atas undangan PT Fajar Bakti ABDUL Ghani Kasuba Lintas Nusantara (FBLN).

Pembangunan smelter yang dibangun sejak 2004 itu, progress pembangunannya, sudah mencapai 85 persen. Salah satu pekerjaan yang sudah selesai dikerjakan adalah 4 unit pembangunan tungku smelter.

Luas lahan operasi pembangunan smelter di Pulau Gebe itu, 854,3 hektar.

Gubernur berharap, PT FBLN yang beroperasi di Malut sejak tahun 2010 itu, dapat membuka lapangan kerja bagi putra daerah terutama masyarakat lingkar tambang. ”Gubernur berharap agar PT FBLN menjaga lingkungan, sehingga tidak terjadi pencemaran lingkungan,” kata Salmin.

Dia mengungkapkan PT FBLN telah investasikan untuk pembangunan smelter sebesar Rp 2 triliun dengan target penyerapan tenaga kerja sebanyak 700 orang dengan rincian 500 orang untuk tenaga pengolahan pabrik dan 200 orang untuk tenaga pertambangan. ”Pak gubernur juga meminta pihak PT FBLN bisa memberikan biaya pendidikan kepada masyarakat setempat dan membangun tempat ibadah bagi masyarakat yang ada di daerah lingkar tambang,” ujarnya. Lanjutnya, PT FBLN sediri sudah mengkspor hasilnya kurang lebih 1800 ton dan masih tersisa kurang lebih 30 juta metrik ton dengan IUP eksploitasi selama 20 tahun. ”Selain menghadiri undangan PT FBLN gubernur juga meninjau pasar yang ada di Gebe dan bertemu dengan masyarakat yang ada di Pulau Gebe,” tutupnya. (din/ wat/pn)

er Panwas, karena T E R N AT E – menyangkut perBadan Pengawas s o a l a n t a ha p a n Pemilu (Bawaslu) pengawasan pelakprovinsi Maluku sananan pilkada Utara (Malut), Minpada 8 (delapan) ggu (21/6) mengkab/kota serentak gelar kegiatan di Malut,” jelas IrBimbingan Teknis wanto.

(Bimtek) bagi panLanjut Ir wanw a s Ka b u p a t e n to, Peserta yang Kota se-Malut di mengikuti Bimtek Hotel Dragon Terini sebanyak 40 nate. orang, terdiri atas Kasubag Hukum IRWANTO Djurumudi dan Humas Bawaslu Malut Ir- ketua dan anggota panwas, kewanto Djurumudi menjelaskan, pala sekretariat dan 1 (satu) staf Bimtek ini bertujuan penguatan yang menangani penerimaan kapasitas kelembagaan secara laporan pelanggaran disetiap berjenjang demi terwujud hasil Kabupaten Kota. “Selama dua Pilkada 2015 yang jujur, adil, ber- hari, peserta akan menerima integritas dan bermartabat serta bimbingan dari Ketua Bawaslu melahirkan pemimpin yang Provinsi Malut sebagai naraamanah. “Kegiatan ini sangat sumber utama,” tambah Irwanto. penting untuk diikuti komision- (tr-02/wat/pn)

KPU Ternate Tidak Temukan Data Ganda Pasangan Independent TERNATE –Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate tidak menemukan data ganda berkas dukungan pasangan independent Rachman Sulaiman-Anwar Hasan saat verifikasi administrasi. Hal ini dikatakan ketua KPU Kota Ternate Ismad Sahupala saat dikonfirmasi, Minggu (21/6).

Ismad mengatakan, verifikasi data dukungan Balon independent ini menggunakan aplikasi,

yaitu Sistem Pencalonan (Silon).

“Sebelumnya ketika masukan dalam aplikasi Exel, ada nama pendukung yang sempat ditulis ulang, ternyata hanya kesalahan input. Namun ketika dipindahkan ke aplikasi Silon tidak ada.

Data yang sudah dimasukan ke aplikasi silon ini, akan diuji lagi dalam verifikasi faktual, kepastian data bisa dilihat saat rekapitulasi,” tambah Ismad. (tr-02/wat)

FOTO:SAMSUDIN/MALUT POST

PADA hari ketiga seminar politik bahasa yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa pada tanggal 3--6 Juni 2015 di Hotel Best Western, Jakarta, Prof. Dr. Gufran Ali Ibrahim, M.A., guru besar linguistic Universitas Khairun, memaparkan pentingnya pelestarian bahasa daerah untuk mendukung upaya internasionalisasi Bahasa Indonesia. Ia menegaskan bahwa keberagaman bahasa daerah—apa pun kondisinya saat ini—harus bias memperkuat posisi Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara dan bahasa persatuan, buSONGGO Siruah kan melemahkannya.

Seminar tersebut dihadiri sekitar 250 peserta dari berbagai kalangan dari seluruh Indonesia. Tujuan utama seminar tersebut adalah merumuskan kembali pandangan masyarakat dan pakar terhadap politik atau kebijakan terhadap pengembangan, pembinaan, dan pelindungan bahasa dan sastra. Tema seminar adalah “Mengawal Bangsa Besar dengan Berawal Bahasa.”

Materi terakhir “Penegakan Integritas Bangsa Melalui Layanan Publik Nasional dan Internasional” disampaikan oleh Ketua DPD RI, H. Irman Gusman, S.E., M.B.A. Pada sesi tanya-jawab, sejumlah saran dan harapan disampaikan oleh para sesepuh dan pakar bahasa. Pertama, peserta menginginkan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa menjadi lembaga non-kementerian, terpisah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Salah satu alasannya adalah Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dan balai/kantor bahasa di setiap provinsi tidak hanya mengurusi bahasa pendidikan, tetapi juga mengawal penggunaan Bahasa Indonesia di semua instansi pemeritah dan ruang publik. Bahasa Indonesia tidak hanya berkaitan dengan ejaan atau tanda baca, tetapi juga berkaitan dengan sikap dan perilaku berbahasa masyarakat. Sikap dan perilaku negative masyarakat terhadap Bahasa Indonesia dapat membahayakan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Bagaimana jadinya jika semua suku bangsa mengabaikan Bahasa Indonesia dan mengusung bahasa daerah-nya sebagai lingua franca? Kita harus mewaspadai segala sesuatu yang menuju kearah dis-integrasi bangsa karena tidak ada yang mustahil. Peristiwa di beberapa Negara cukup menjadi pelajaran bagi bangsa Indonesia tentang pentingnya bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.

Kedua, peserta menginginkan UU tentang bahasa dipisahkan dari UU Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan. Alasannya adalah masalah kebahasaan dan kesastraan cukup banyak yang belum diatur dalam undang-undang tersebut.

Selain itu, bab dan pasal-pasal yang berkaitan dengan bahasa perlu direvisi terutama pasal tentang sanksi perlu dihadirkan. Jenis sanksi sudah sering diperbincangkan oleh berbagai kalangan, misalnya kemungkinan adanya sanksi pidana dan/atau perdata untuk perkara besar. Pelanggaran ringan terhadap UU Kebahasaan dapat diberi sanksi administratif, misalnya penundaan atau pembatalan penerbitan izin membangun jika nama bangunan tidak menggunakan Bahasa Indonesia. Bahasa daerah dan/atau bahasa asing sebagai nama bangunan hanya dapat digunakan untuk mendampingi Bahasa Indonesia.

Ketiga, produk Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa berupa kamus, tata bahasa, ejaan, serta berbagai buku panduan perlu diproduksi lebih banyak untuk melayani masyarakat. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dan balai/kantor bahasa di setiap provinsi tidak perlu menjadi “polisi bahasa”, tetapi cukup sebagai sumber informasi dan pengawal penggunaan bahasa. Ruang publik yang menjadi wajah penggunaan Bahasa Indonesia perlu segera ditertibkan secara bertahap, sistematis, dan berkelanjutan.

Irman Gusman sebagai wakil rakyat mendorong masyarakat dan pakar bahasa untuk memperjuangkan dan mewujudkan gagasan besar itu. Beliau tidak hanya mendorong, tetapi juga berjanji akan membantu sesuai dengan hak dan kewenangannya sebagai wakil rakyat melalui DPD RI yang diketuainya. Menurutnya, bahasa bukan hanya asset negara, melainkan juga sebagai perekat bangsa dan negara. Ia menambahkan bahwa media massa dan ruang public seperti papan nama (terutama jalan dan bangunan), bandara, terminal, pelabuhan, pusat-pusat perbelanjaan (terutama mal dan supermarket), hotel, spanduk, baliho, dan semacamnya harus ditertibkan agar Bahasa Indonesia menjadi “raja” di negeri sendiri.(*)

art:risky

SAMBUNGAN ETALASE

SENIN, 22 JUNI 2015

...CUACA

Samb Hal. 1

Akibat cuaca buruk, kapal harus berlabuh selama dua jam, jauh dari dermaga untuk mencari posisi aman.

Kapal yang tiba di Bastiong pada pukul 15.00 WIT, hanya bisa merapat di dermaga beberapa menit untuk menurunkan penumpang, itupun dalam keadaan bahaya, sebab saat itu gelombang tinggi menghantam dermaga hingga kapal oleng. Setelah itu, kapal yang masih berisi muatan itu, berlabuh di sekitar Pelabuhan Ahmad Yani, hingga sekitar pukul 17.00 baru kembali ke dermaga untuk menurunkan kendaraan serta muatan lainnya sekaligus melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Rum. “Kapal miring sekali, jadi kami penumpang panik,turun tanpa bawa kendaraan,” tutur Nawir salah satu penumpang.

Hal itu diakui, Manager Usaha PT ASDP Indonesia Ferry, Ali Tamher yang dikonfirmasi Malut Post di kantornya, diakuinya pihaknya sempat mengalami kesulitan menurunkan penumpang, akibat gelombang, namun dibantu oleh petugas evakuasi, semuanya berjalan lancar.

Pantauan Malut Post, akibat ditundanya keberangkatan fery tersebut, ratusan penumpang yang telah memadati kompleks pelabuhan terpaksa menunggu berjam-jam untuk diberangkatkan.

Masalah lainnya dialami KM Citra Milenium. Kapal berkapasitas 630 GT itu, berlayar dari Bitung menuju Ternate, mulai mogok di perairan Batang Dua (antara

...BUR-AJA

Samb Hal. 1

Pada kesempatan itu, Burhan dan Arifin sama-sama mengikuti acara empat parpol tersebut.

Empat parpol itu masing-masing Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura dan Partai Golkar. Rapat yang dimediasi langsung oleh DPD Partai Hanura Malut tersebut sepakat mengusung Burhan dan Arifin sebagai paket jilid II untuk maju sebagai balon wali kota dan wakil wali kota Ternate.

Hal tersebut dibenarkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Ternate Muhdin Taha. “Koalisi ini sudah final. Dan kita mendorong agar paket ini tetap satu,” kata Muhidin saat ditemui usai rapat koalisi.

Terkait kepastian koalisi tersebut juga dibenarkan Arifin Djafar.

“Iya kita rapat koalisi. Dan koalisi ini sudah final, yakni Partai Golkar, PBB, Partai Hanura dan PKPI. Saya sendiri hadir dengan

...NARKOBA

Samb Hal. 1

Putusan hakim itu jauh lebih tinggi dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut, yakni 1,6 tahun penjara. Publik mengharapkan aparat penegak hukum tegas menindak pengedar barang haram itu. Apalagi di tahun ini, ketika perang terhadap narkoba gencar dikumandangkan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Malut, publik justru mendapatkan fakta miris bahwa ada sejum-

...MESTINYA

Samb Hal. 1

Tidak menyangka, begitu saya kembali dari sekolah di Amerika Serikat selama tiga bulan, saya harus menghadapi banyak pertanyaan dari para pengusaha seperti itu. Tiba-tiba saya merasa bersalah ketika saya tidak bisa menjawab pertanyaan mereka.

Misalnya: Sampai kapan kelesuan ekonomi ini akan berlangsung” Saya juga belum siap untuk menjawab pertanyaan ini: Masih akan lebih lesu atau akan tetap lesu atau kelesuan ini akan segera berakhir” Jawaban saya satu-satunya adalah: Coba saya pikirnya dulu.

Sudah tiga bulan saya tidak mengikuti perkembangan apa pun. Selama di Amerika, saya benar-benar puasa berita. Tidak mengikuti perkembangan di dalam negeri. Jawa Pos pun (online) tidak saya buka. Saya terus belajar dan belajar. Dan membaca buku.

Sampai 16 buku saya lahap dalam tiga bulan. Sayang, tidak satu pun tentang ekonomi. Membaca kelesuan ekonomi itu harus kita sikapi sebagai membaca huruf. Kelesuan itu kita ibaratkan garis yang menurun. Seperti memulai menulis huruf “I”. Kalau masih terus menurun, berarti “I”nya masih akan panjang. Kalau kelesuan itu sudah sampai tahap paling lesu, garis itu berhenti.

Tidak bisa lebih lesu lagi. Lebih dari itu berarti mati.

Panjang-pendeknya “I” bergantung lama atau sebentarnya masa kelesuan itu. Setelah kelesuan mencapai dasarnya, ke-

HALAMAN 08

Mayau dan Tifure), pada Jumat (19/6), sekitar pukul 20.00 WIT malam. Kapal yang mengangkut 33 penumpang, yang terdiri dari 16 Penumpang dan 17 ABK. Serta 95 ton muatan, terdiri dari pupuk 20 ton dan semen 75 ton serta Sembako, itu terapung selama 15 jam sebab mesinnya mati total.

Kapal yang dinakhodai Jemy Paulus Manuputty, baru ditemukan sekitar 13 mil barat laut Pulau Hiri itu, oleh patroli KPLP dan Basarnas, yang baru mendapat informasi, Sabtu (20/6), sekitar pukul 10.00 pagi.

Nakhoda kapal Patroli KPLP Yuliawan Ermando, yang ditemui Malut Post, kemarin (21/6) di kantornya, mengatakan Kapal perintis KM Citra Milenium beserta para penumpangnya, baru berhasil dievakuasi pada pukul 12:00 WIT. kapal tersebut, kemudian dibawa ke Pelabuhan Ahmad Yani.

“Dua kapal yang kami gunakan untuk mengevakuasi kapal beserta 33 penumpang tersebut, satu kapal Patroli kami (KPLP,red) dan kapal patroli Basarnas,” katanya.

Dijelaskannya, evakuasi berlangsung sekitar enam jam, akibat gelombang tinggi. “Sampai di Ternate tepatnya di pelabuhan Ahmad Yani pada pukul 17.00,”ujarnya.

Sementara, akibat terapung selama 15 jam di laut, dua penumpang mengalami shock dan menjalani perawatan di IGD Rumah Sakit UMUM Daerah Chasan Boesoerie.

Kedua penumpang tersebut adalah. Ruth Golong (47) dan Lani Wailoni (44).

Saat ditemui Malut Post di RSUD, Ruth yang didampingi suaminya Gath Bunga, dan Lani

Wailoni (44) didamping kedua anak perempuan Deal Lete dan Putri Lete. ”Kedua pasien ini setelah diperiksa dokter ternyata hanya pusing kepala,” kata salah satu petugas medis Sabtu (20/6).

“Petugas kapal mengiformasikan bahwa kapal mogok karena mengalami kerusakan mesin,” ujar Ruth yang terbaring lemah di tempat tidurnya.

Sementara Lina Wailoni beberapa jam kemudian diperboleh pulang, karena kondisinya sudah kembali pulih. “Saya hanya pusing saja. Dan tujuan ke Ternate ikut suami saya,” tutur Ruth. Diakuinya penumpang semuanya panik karena hujan besar dan arus ombok naik ditambah angin begitu kencang. “Seharusnya kami sampai di Ternate pukul 11.00 tadi malam (Sabtu malam,red) Tapi karena mesin rusak hingga sore pukul 5.00 sore baru tiba.

Terkait dengan cuaca ekstrim, Kepala Stasiun BMKG Babullah Ternate, Fahmi A Bachdar, menjelaskan, faktor cuaca di Malut dipengaruhi oleh belokan masa udara yang disebabkan tekanan udara rendah di Filipina yang sudah aktif sejak Jumat dan terus bergerak menjauh wilayah Indonesia. ”Prediksi kami dari BMKG untuk dua hari ke depan(minggusenin,red) Maluku Utara cuacanya sudah membaik,”ujarnya sembari memperingatkan potensi gelombang tinggi yang mencapai 1,52,5 meter, hingga besok.”Untuk sementara yang perlu di waspadai dua hari kedepan ini untuk wilayah Maluku utara adalah tinggi gelombang,”katanya. (tr05/tr-04/cr-03/nty)

kapasitas orang Golkar dan sebagai calon wakil wali kota Ternate,” kata Arifin. Namun Arifin sendiri belum mau menyatakan secara gamblang tentang kepastian dirinya mendampingi Burhan di Pilwako kali ini. Dia justru meminta awak media untuk mengapresiasi sendiri pertemuan koalisi tersebut.

“Saya tidak punya kapasitas untuk menjawabnya. Silakan teman-teman pers apresiasikan sendiri. Tapi, koalisi ini sudah final,” ujarnya. Ketua DPD Partai Hanura Malut Umar Alting juga menegaskan bahwa koalisi ini sudah final. “Saya hanya menjembatani keinginan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kota Ternate saja. Tetapi, koalisi sudah final.

Soal paket, nanti baru disampaikan,” kata Umar singkat.

Di tempat yang sama, Burhan kepada wartawan mengaku kehadirannya di Sekretariat DPD Partai Hanura Malut hanya untuk silaturahmi. “Ya, hanya silaturahmi. Lama tak bertemu, jadi kita silaturahmi saja. Intinya, hanya

silaturahmi saja,” katanya. Dia hanya tersenyum saat beberapa kali wartawan mananyakan kepastian paket Bur-Aja jilid dua.

“Soal paket, nanti baru dibicarakan bersama partai koalisi. Karena masih ada lagi beberapa partai yang harus kita temui, setelah itu baru dibicarakan. Tetapi keputusan untuk koalisi, sudah,” pungkas Wali Kota Ternate ini.

Sebelumnya, Burhan diisukan akan menggaet Mubin A Wahid dari PPP untuk posisi papan dua. Namun belakangan isu ini meredup seiring dengan ketidakpastikan sikap politik PPP. Selain nama Mubin, ada juga nama Ikram Haris yang disebut-sebut berpotensi mendampingi Burhan.

Namun sejauh ini, komunikasi politik Burhan dan Ikram belum begitu terlihat.

Belakangan justru nama Arifin Djafar kembali menguat. Hanya saja, Hanura, PBB, PKPI dan Golkar belum menggelar pertemuan bersama Burhan dan Arifin, belum secara bulat dan tegas menyatakan mengusung paket Bur-Aja jilid dua. (adv-pn/ jfr/)

lah oknum t polisi yang dihukum karena terlibat kasus narkoba. Ini petanda bahwa narkoba di daerah ini masih menggurita.

Dan ini sesungguhnya adalah ancaman serius yang mesti disikapi berbagai kalangan. Persoalannya, apakah ada kesatuan pandangan dan keinginan untuk memberantasnya.

Adakah keberanian. Bahkan keberanian menindak aparat yang diduga ikut terlibat dalam peredaran narkoba. Kondisi yang mengkawatirkan ini harus diambil sikap oleh semua pihak. Narkoba

jika terus dibiarkan, akan semakin mudah dan murah. Akibatnya kawula muda dengan mudah pula mengaksesnya. Harus ada perang terbuka terhadap perang narkoba ini.

Tidak hanya aparat keamanan saja. Tapi juga aparatur pemerintah, ulama, cendekia sampai orang tua. Jangan sampai nanti generasi bangsa ini sudah terlanjur susah dikeluarkan dari jerat narkoba.

Hingga yang tersisa adalah generasi hancur yang tidak bisa hidup tanpa narkoba. (*)

mungkinan garis itu hanya satu: berbelok ke samping. Dari huruf “I” menjadi huruf “L”. Tetap lesu, tapi tidak akan lebih lesu lagi.

Apakah “L”-nya akan pendek atau akan menjadi “L” panjang, tentu bergantung yang memegang pena. Pola “L” yang pendek tentu bisa kita terima. Tidak mungkin dari turun langsung bisa naik. Harus melalui masa-masa mendatar dulu. Tapi, kalau “L”-nya terlalu panjang, kematianlah yang akan dihadapi.

Kita tentu mengharapkan pola “L” itu segera berubah menjadi “U”. Berarti segera sembuh dari kelesuan. Lantas, segera bangkit lagi ke atas. Pemegang pena harus berusaha keras menarik pena itu untuk membuat huruf “U”, bahkan sejak ketika huruf “I” sedang terjadi.

Ini tidak mudah. Persyaratannya banyak. Tintanya harus ada.

Penanya harus ada. Kertasnya harus ada. Yang pegang pena juga harus punya kemampuan memegang pena. Semuanya akan teratasi kalau ada keyakinan mampu mengatasinya.

Banyak ekonom yang masih memegang teori lama ini: Biarkan rupiah melemah. Itu ada baiknya.

Ekspor kita akan melonjak.

Teori itu benar. Pada masanya.

Tapi, para pengusaha yang sehari-hari bergerak di bidang ekspor bisa menemukan kenyataan lain. Pembeli di luar negeri bukan pedagang yang bodoh.

Mereka tahu bahwa rupiah lagi melemah. Berarti eksporter Indonesia ambil untung terlalu banyak. Mereka juga berhitung.

Lalu minta harga diturunkan.

Dari pengalaman itu, kita jadi tahu bahwa teori “rupiah melemah, ekspor akan meningkat” tersebut kini hanya berlaku sebagian.

Kita hanya bisa melihat dan mengamati. Apakah dalam waktu tiga bulan ke depan huruf “I” itu sudah akan mulai berubah menjadi “L”” “Atau “I”-nya masih akan lebih panjang?

Teori-teori yang kelihatannya nonekonomi kini juga sudah diakui menjadi bagian dari teori ekonomi.

Misalnya trust. Kepercayaan.

Tidak adanya trust sudah bisa mengganggu ekonomi. Misalnya lagi “persepsi”. Kelihatannya kata itu jauh dari teori ekonomi. Tapi, persepsi bahwa kita akan mampu atau tidak akan mampu juga berpengaruh pada ekonomi.

Misalnya lagi signal atau conflicting signal. Tidak satunya kata dan perbuatan. Tidak satunya kata seseorang dengan orang yang lain.

Kelihatannya itu bukan teori ekonomi, tapi sudah akan langsung berpengaruh pada ekonomi.

Dan banyak lagi.

Lalu, di mana hope-nya” Tetap ada.

Indonesia sebenarnya tidak mudah jatuh. Negeri ini sudah terlalu besar untuk mudah jatuh atau dijatuhkan begitu saja. Secara ekonomi, Indonesia juga telanjur besar. Dalam kata-kata singkat, sebenarnya Indonesia ini sudah termasuk too big to failed.

Tapi, bukan berarti kita boleh bersikap sembrono. Atau menganggap persoalan kelesuan ini hanya remeh-temeh. (*)

...KOPERASI

Samb Hal. 1

Kegiatan yang berlangsung di Bela Internasional Hotel, Sabtu (20/6) pekan lalu, menghadirkan sejumlah narasumber yakni Asisten Deputi (Asdep), Sarana Prasarana Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM RI, Nyak Ubin, Kepala Biro Perencanaan Kementerian Desa (Kemendes) Pembangunan Desa Tertinggal (PDT) dan Transmigrasi, Syamsu Widodo, Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Kawasan Khusus Direktorat Daerah Tertinggal Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bapenas), Rohmad Supriadi, serta Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku Utara, Mulyadi Wowor. Menurut Asisten Deputi (Asdep), Sarana Prasarana Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM RI, Nyak Ubin, tujuan rakor ini adalah untuk menyamakan persepsi dari semua pihak, guna mendukung wilayah-wilayah tertinggal dan wilayah perbatasan agar menjadi daerah yang lebih maju. “Salah satu tugas saya adalah melakukan koordinasi dengan daerah perbatasan dan daerah tertinggal terkait dengan program. Karena dalam Kementerian Koperasi dan UKM ada program nasional di perbatasan dan daerah tertinggal, jadi harus didukung pemerintah daerah,”katanya. Ada beberapa program unggulan terkait dengan sarana dan prasarana pemasaran di daerah perbatasan yakni pembiayaan, peningkatan kelembagaan koperasi maupun UKM, program kewirausahaan,

...TENGKORAK

Samb Hal. 1

Awalnya, dia bersama sejumlah rekannya, Kamis (11/6) pekan kemarin berkunjung ke Desa Yao untuk mengambil foto dan video Goa yang ada di desa tersebut, karena memiliki pemandangan yang bagus dan letak strategis, karena berdekatan dengan pantai. Namun setelah sampai dalam Goa, ia dan rekannya

...JERE

Samb Hal. 1

Jere hilang contohnya adalah tiga buah jere yang terletak di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate. “Di Rua ada tiga buah jere, yakni di Rua atas (bagian selatan kelurahan, red), tengah, dan bawah (bagian utara kelurahan, red). Namun secara fisik jere-jere ini tidak bisa disaksikan sebab keberadaannya ada di kedalaman laut. Hanya kepercayaan masyarakat setempat yang menegaskan keberadaan jere tersebut,” papar Risno Wahid, penulis artikel Sejarah Jere Kulaba yang diterbitkan Kora-Kora, majalah resmi Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB).

Tak ditemukan keterangan pasti sejak kapan jere Kulaba ada. Untuk mencapai jere ini, peziarah harus menempuh perjalanan sekitar 10 kilometer dari pusat kota menuju Kelurahan Kulaba yang merupakan pintu masuk ke Kecamatan Pulau Ternate. Dari jalan raya kelurahan, perjalanan dilanjutkan ke arah lereng Gunung Gamalama sejauh 400 meter dari pemukiman penduduk. Sebelum memasuki areal jere, peziarah terlebih dahulu harus siloloa (meminta izin, red) pada petugas syara’ yang terdiri atas khatib dan muadzin yang menjaga makam.

Kompleks jere Kulaba memiliki luas sekitar 6x6 meter. Areal kompleks dikelilingi tembok setinggi 2 meter lebih. Terdapat sebuah pintu gerbang yang harus dilewati peziarah untuk masuk ke dalam areal makam. Begitu tiba di gerbang, peziarah wajib melepaskan alas kaki dan mengucapkan salam sebelum melangkahkan kaki masuk. Selanjutnya, ritual ziarah seperti menaburkan daun pandan dan berdoa dapat dilakukan. Jika berziarah dengan tujuan hajat tertentu, maka harus didampingi petugas syara’ yang memimpin pembacaan doa.

Kondisi jere Kulaba sendiri boleh dibilang masih sangat baik.

Jere itu masih tampak terawat jika dibandingkan dengan kondisi jerejere lain di Kota Ternate. Fasilitas berupa bangunan untuk tempat petugas syara’ menunggu pun bisa dibilang baik. Ada pula ruang khusus yang digunakan untuk beribadah. Bangunan yang terletak persis di depan kompleks jere itu dibangun oleh salah seorang peziarah keturunan Tionghoa. Pada bangunan tersebut juga diletakkan sebuah kotak amal. Meski begitu, peziarah tak diwajibkan membayar sepeser pun ketika menziarahi jere Kulaba. Kotak amal diperuntukkan bagi mereka yang bersedia menyumbang saja. “Kotak amal itu baru dibuka setahun sekali. Tiap kali dibuka, jumlahnya mencapai puluhan juta rupiah. Paling rendah Rp 15 jutaan. Uang itu digunakan untuk membangun masjid dan kegiatan sosial lain,” tutur Imam Kulaba, Hi. Abdulrahman Ali, kepada Malut Post kemarin (21/6).

Di dalam kompleks makam terdapat empat buah makam ukuran orang dewasa. Semua makam tersebut berbentuk sederhana, hanya berupa gundukan tanah yang dikelilingi batu dan dipenuhi irisan daun pandan. Nisan-nisannya berupa potongan batu hitam.

Menariknya, salah satu makam memiliki nisan dengan tinggi mencapai 170 sentimeter. Konon, makam tersebut merupakan

bagaimana masyarakat tidak ke kota besar tetapi mengembangkan potensi-potensi di daerahnya sehingga masyarakat bisa berwirausaha, program peningkatan sumber daya manusia melalui pendidikan dan bantuan sosial.

Sementara Kadis Koperasi dan UKM malut, Mulyadi Wowor, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih karena kegiatan ini dilaksanakan di Provinsi Malut.

“Dengan adanya pelaksanaan rakor di daerah ini, menggambarkan bahwa perhatian pemerintah pusat khusus Kementerian Koperasi dan UKM itu serius dalam mengembangkan Provinsi Malut khususnya daerah tertinggal dan perbatasan,”kata Mulyadi. Dia menyatakan dengan adanya forum yang melibatkan Kementerian Koperasi UKM, Bappenas dan Kementerian PDT, dapat menjadikan Malut sebagai daerah pemacu pengembangan usaha koperasi dan UKM khusus di daerah tertinggal. “Karena kita ketahui di Malut ada enam kabupaten yang termasuk dalam daerah tertinggal dan perbatasan, kemudian di Morotai kita punya kawasan ekonomi khusus ini juga termasuk daerah perbatasan. Saya berharap ada ideide ataupun gagasan, ataupun kendala-kendala dari kabupaten kota hari ini dapat dituangkan semua di rapat ini, bagaimana solusi dan pemecahan itu,” tukasnya.

Mulyadi menambahkan pertemuan ini akan membawa berkah bagi Malut dalam rangka mendukung program-program presiden dan wakil presiden, serta mewujudkan visi dan misi Gubernur

dan Wakil Gubernur Malut dalam rangka membangun ekonomi kerakyatan. “Saya berharap dari rapat koordinasi ini tidak hanya sekedar seremonial seperti yang disampaikan pak Asdep (Nyak Ubin, red), tetapi menjadi kerangka berpikir akademis untuk membedah persoalan-persoalan di daerah Malut dan Maluku untuk disampaikan ke pemerintah pusat agar menjadi bahan kajian,”ujarnya.

Dia menambahkan dengan adanya konsep pemerintah pusat membangun dari pinggiran, maka saat ini Pemprov Malut khususnya Dinas Koperasi dan UKM mempersiapkan diri dari aspek menejemennya. “Sesuai harapan dari Pak Menteri bahwa kelembagaan yang kuat akan didukung oleh pendanaan yang kuat, maka menejemen menjadi kunci bagaimana kita membesarkan Maluku Utara lewat koperasi dan UKM,”pungkasnya.

Peserta yang hadir dalam rakor ini adalah perwakilan kabupaten/ kota se-Malut dan Maluku yang masuk daerah perbatasan dan tertinggal, yakni Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Kabupaten Pulau Morotai, Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dan Taliabu.

Dari Maluku yakni Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Barat, Kapupaten Seram Timur, Kabupaten Kepulauan Aru, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, dan Kabupaten Pulau Buru.(tr-03/ onk/pn).

terperanjat saat menemukan puluhan tengkorak manusia berserakan diareal itu.Tengkorak itu, diduga adalah tentara yang mati karena perang dunia kedua. Warga sekitar, sebelumnya pernah menemukan puluhan tengkorak manusia, tak jauh dari lokasi Goa. Informasi tersebut, segera beredar di masyarakat, yang kemudian berbondongbondong datang ke Goa yang tak pernah didatangi warga itu.Saat

digali, sebagian tulang ditemukan berada di pantai karena tersapu abrasi pantai. “Goa itu dekat pantai, karena ombak jadi diduga tengkorak-tengkorak jatuh dan terkubur dengan pasir. Saat warga gali di tepi pantai, ditemukan 22 tengkorak manusia,”ungkap Buyung. Warga kemudian mengumpulkan seluruh tengkorak dan sisa-sisa tulang belulang tersebut, kemudian dikubur secara layak.(end/one)

makam utama di areal jere Kulaba, sementara tiga lainnya adalah makam pendamping. “Untuk mengetahui apakah sebuah makam itu adalah jere atau bukan, kita ambil sebotol air laut lalu diinapkan semalam di samping makam. Tentu ada orang yang menjaganya agar air itu tidak ditukar. Keesokan harinya, apabila air laut tersebut rasanya tawar, maka artinya nisan itu karamat (keramat, red),” ungkap Abdulrahman.Oleh warga, tingginya batu nisan makam utama dipercaya lantaran sifatnya yang ‘bertumbuh sendiri’ atau selalu bertambah tinggi dengan sendirinya. Sekitar 20 tahun silam, nisan tersebut tertembak pemburu dan patah. Sejak saat itu, batu nisan tersebut tak lagi ‘tumbuh’. Ketika patah, warga setempat berupaya menyambung nisan keramat itu.

Namun puluhan warga secara bersamaan tak mampu mengangkat patahan nisan yang berukuran tak seberapa itu. Salah seorang tokoh agama Kulaba kemudian berhasil mengangkatnya. Oleh warga, nisan yang patah itu kemudian disambung menggunakan campuran semen. Bekas patahannya masih nampak hingga saat ini. “Pemburu yang tak sengaja menembaki nisan itu meninggal dunia pada hari itu juga,” tutur Abdulrahman.

Ada pula kepercayaan lain yang diyakini masyarakat setempat, yakni pintu gerbang jere harus dibuka 1x24 jam pada hari Senin, Kamis, Jumat, dan pada malam Lailatul Qadar. Kepercayaan ini telah menjadi tradisi yang disakralkan bagi warga lokal. Jika hal tersebut dilanggar, maka kelurahan akan mendapat musibah. “Pada harihari tersebut, dipercayai mereka (sang empunya makam, red) akan keluar. Jadi pintunya harus selalu dibuka,” kata Abdulrahman.

Sudah menjadi hal lazim di Kota Ternate, bahwa identitas orang yang dikuburkan di sebuah jere sama misteriusnya dengan keberadaan jere itu sendiri. Tak jarang, untuk mengetahui siapa sang empunya jere, kerap digunakan cara-cara mistis yang sulit diterima akal sehat untuk mencari tahu. Begitu pula yang dialami jere Kulaba. Selain tak diketahui secara pasti awal mula keberadaannya, identitas pemilik makam pun enggan disebutkan oleh para penduduk. Alasannya, nama pemilik jere mengandung nilai yang sakral dan keramat sehingga penyebutan secara sembarangan akan berakibat tulah.

Namun Abdulrahman menuturkan kisah yang diceritakan turun temurun oleh para tetua di kampung tersebut yang menyatakan bahwa pemilik makam adalah seseorang berilmu agama tinggi yang berasal dari Tanah Arab. Konon, pada zaman dahulu, seorang pria lokal yang tengah mengambil garam di laut melihat sebuah kapal berukuran raksasa tengah berlayar menuju Pantai Kulaba. Ketakutan, pria tersebut bersembunyi dan mengintip. Semakin mendekati pantai, ukuran kapal berubah menjadi semakin mengecil hingga akhirnya hanya berupa sebuah perahu. Pria itu lantas mendekati perahu yang kemudian berubah menjadi seorang lelaki yang tengah menaiki selembar sajadah. “Orang itu kemudian ditanyai dari mana asalnya, ia menyebutnya dari tanah suci. Pria yang mengambil garam ini lalu bertanya bagaimana

caranya agar ia juga memiliki ilmu agama yang tinggi, sementara dirinya tak pernah mengenyam pendidikan apapun. Oleh orang suci itu, si pria lokal kemudian diludahi mulutnya. Seketika, pria lokal ini pun menguasai ilmu agama yang tinggi pula,” kisahnya.

Lantaran ketokohannya, makam pria lokal yang kemudian diketahui bernama Fakirudin itu juga disakralkan oleh penduduk setempat. Makam tersebut terletak lebih dekat ke jalan raya kelurahan, sehingga rata-rata peziarah biasanya mampir ke makam tersebut sebelum mengunjungi jere Kulaba.

“Makamnya biasa kami sebut kubu Siko. Beliau seperti ‘ajudannya’ jere Kulaba sehingga orang biasanya ke makam tersebut sebelum ke jere,” jabar Abdulrahman.

Uniknya, tak jauh dari keempat makam di jere Kulaba, terdapat sebuah makam berbentuk lingkaran besar dengan diameter mencapai 1 meter. Makam tersebut hanya berupa sebuah batu berukuran besar yang dipenuhi irisan pandan. Makam unik itu merupakan milik tokoh agama Kulaba yang telah lama bermukim di Loloda, Halmahera Barat. Batu yang kini menjadi makamnya merupakan tempat sang tokoh berdiri ketika mencuci kakinya atau berwudhu semasa hidupnya. Abdulrahman menuturkan bahwa batu tersebut awalnya hanya berukuran kecil.

Entah mengapa, kini ukurannya menjadi sebesar itu. “Ketika saya kecil dulu, ukurannya hanya seperti dua kepalan tangan. Saya juga kaget kenapa sekarang sudah sebesar itu,” ujarnya.

Sama seperti makam lainnya, makam lingkaran ini pun diyakini muncul sendiri di areal makam.

Pasalnya, sang tokoh sendiri dimakamkan di Loloda. Pada hari ketika batu tersebut muncul di areal jere Kulaba, batu tempat berdiri milik tokoh yang enggan disebutkan namanya oleh Abdulrahman itu juga dikabarkan menghilang dari rumahnya di Loloda. “Kami juga awalnya tidak tahu batu apa itu. Tapi ketika keluarga beliau (tokoh agama, red) berkunjung ke Kulaba dan melihat batu itu, mereka mengatakan bahwa itu batu yang biasanya digunakan beliau untuk mencuci kaki dan wudhu,” papar Abdulrahman.

Jere Kulaba kerap dikunjungi banyak warga dari luar kelurahan untuk berziarah. Alasan peziarah datang ke sana bermacam-macam.

Ada yang meminta keselamatan, kesembuhan dari penyakit, diberikan keturunan, hingga kenaikan pangkat. Tiap menjelang Pilkada, makam ini selalu dipenuhi orangorang yang mencalonkan diri dalam Pemilu. Saking padatnya, kegiatan ziarah bahkan dilakukan hingga tengah malam. Warga percaya, dengan berdoa di jere tersebut, keinginan dan harapan mereka lebih mudah terkabul.

Meski banyak yang mengklaim telah membuktikan kebenaran kepercayaan tersebut, Abdulrahman menegaskan bahwa Tuhan lah yang mengabulkan permohonan peziarah, bukan sang empunya makam. “Kalau menjelang Pemilu, banyak sekali orang yang datang untuk ziarah, terutama mereka yang mencalonkan diri menjadi pejabat. Tapi jere ini hanya merupakan perantara. Yang mengabulkan doa dan hajatan peziarah tetap Allah SWT,” tandasnya. (*)

art:Yono

SENIN, 22 JUNI 2015

SPORTIVO SEJARAH: Jerman Timur berhasil membungkam Jerman Barat di Piala Dunia 1974

Membungkam Saudara Tua

HALAMAN 09

Jersey Chelsea Drogba Dilelang 100 Juta Rupiah STATUS legenda yang dimiliki Didier Drogba memang tak terbantahkan. Kiprah dan kontribusi yang ia berikan kepada Chelsea dan timnas Pantai Gading membuatnya menyandang status tersebut. Tak hanya ganas dalam memanfaatkan peluang menjadi gol, Drogba juga adalah sosok yang sangat dermawan. Dalam sebuah lelang di Abidjan, Pantai Gading jersey Chelsea miliknya dilelang dan terjual seharga 7500 US Dollar atau hampir menyentuh angka 100 juta rupiah.

Tak cukup sampai di sana, striker 37 tahun itu juga menyumbangkan 50 ribu US Dollar untuk pengadaan mesin cuci darah. Lelang itu diselenggarakan oleh Salomon Kalou Foundation, untuk membangun rumah sakit yang dikhususkan merawat penyakit ginjal.

Salomon Kalou juga merupakan mantan pemain Chelsea yang saat ini bermain untuk Hertha Berlin.

Dilaporkan supersport.com bahwa Kalou dan saudaranya, Bonaventure pada tahun lalu menyumbangkan mesin cuci darah ke sejumlah rumah sakit di Pantai Gading.

Beberapa pemain papan atas Pantai Gading seperti Gervinho dan Yaya Toure juga menyumbangkan jersey untuk dilelang.

Akhirnya jersey Gervinho terjual 850 US Dollar sedangkan jersey Yaya terjual 3.500 US Dollar. (anv/ cr-05)

Sejarah Hari Ini (22 Juni): Kejutan Jerman Timur di Piala Dunia PADA 22 Juni 1974, Jerman Timur mencetak kejutan besar di Piala Dunia dengan membungkam tuan rumah Jerman Barat 1-0 di Volkparkstadion, Hamburg. Gol Jurgen Sparwasser di menit ke-77 menjadi penentu partai bersejarah ini. Ini adalah satu-satunya pertemuan Jerbar dan Jertim di turnamen Piala Dunia sebelum bersatu kembali pada 1990.

Sebelum kick-off, kedua kubu yang terpisah oleh Tembok Berlin ini sudah dipastikan melangkah ke putaran kedua. Namun bukan berarti tak ada pertaruhan lagi karena mereka masih memperebutkan status juara grup serta tentunya prestise tinggi.

Mengalahkan Cili 1-0 dan Australia 3-0 dalam dua laga awal, Jerbar cuma butuh hasil imbang, sementara Jertim hanya dapat memuncaki grup bila mengepak kemenangan. Sebelumnya Jertim menggasak Ausralia dua gol tanpa balas dan imbang 1-1 dengan Cili. Jurgen Sparwasser selalu dikenang sebagai penentu kemenangan Jertim di Hamburg.

Dengan prestasi bertolak belakang -Jerbar (kala itu) punya koleksi satu trofi Piala Dunia 1954 dan berstatus juara bertahan Eropa, sementara Jertim berpredikat debutan turnamen -- jelas tuan rumah dijagokan keluar sebagai pemenang.

Prediksi sukses dibalikkan tim besutan Georg Buschner.

Dalam laga yang sejatinya banyak diwarnai dengan permainan hati-hati dan respek mutual

dari kedua tim, Jertm mencuri kemenangan berkat aksi Sparwasser mengonversi umpan silang Erich Hamann 13 menit jelang bubaran.

“Kalau suatu hari batu nisan saya hanya bertuliskan ‘Hamburg 74’, semua orang akan tetap tahu siapa yang berbaring di bawah tanah,” kata Sparwasser, yang namanya hingga kini memang masih sinonim dengan gol penentu tersebut.

Sayangnya, status juara grup di babak awal ternyata malah jadi awal petaka buat Jertim. Di putaran kedua yang juga menggunakan format grup, mereka cuma mengumpulkan satu angka dari hasil seri 1-1 versus Argentina serta dua kekalahan kontra Belanda dan Brasil dengan skor sama, 2-0, dan finis ketiga.

Ironisnya, edisi 1974 ternyata menjadi partisipasi tunggal Jertim di putaran final PD. Setelahnya mereka selalu gagal lolos hingga Jerman kembali tampil sebagai negara bersatu di Italia 1990.

“Gol dari Sparwasser membangunkan kami.

Kalau tidak kami mungkin tak akan menjadi juara dunia,” katnaya.

Di turnamen ini, kedua pemuncak babak grup putaran II langsung beradu di final dan Franz Beckenbauer cs. sukses mengatasi perlawanan Oranje 2-1 untuk merebut mahkota juara dunia kedua sepanjang sejarah. “Gol dari Sparwasser membangunkan kami. Kalau tidak kami mungkin tak akan menjadi juara dunia,” tutur Beckenbauer, sang kapten Jerbar. (gol/cr-05)

DIDIER Drogba

Tak Punya Klub, Teguh Numpang Latihan di Arema Cronus PENJAGA gawang Timnas U-23 Teguh Amiruddin sedang mencari cara untuk mempertahankan kondisinya. Itu setelah Teguh tak mungkin berlatih lagi dengan klubnya, Barito Putera yang membubarkan tim pada awal Juni lalu.

Dia mengaku ingin mengulang apa yang dilakukannya pada musim lalu, saat timnya sedang off latihan. Teguh akan ikut berlatih bersama tim Arema Cronus.

“Iya mas, benar. Saya biasa dari dua musim lalu kalau lagi di Malang izin ke pelatih untuk ikut latihan bareng. Daripada nggak latihan, bingung latihan kemana,” katanya melalui pesan singkat.

Kenapa harus Arema? Teguh mengaku jika saat ini dirinya sedang pulang kampung, pasca membela Timnas U-23. Kampung Teguh adalah di Malang. Karena itu, dia memilih untuk ikut latihan bersama.

“Ya, kalau sebelumnya nggak apa-apa. Sekarang juga sepertinya boleh,” tandasnya.

Teguh sendiri harus terus menjaga kondisi karena pada akhir Juni nanti, akan merumput lagi bersama koleganya di Timnas U-23. Tapi, kali ini tim berganti nama menjadi Garuda All Stars untuk main di turnamen segi empat di Banyuwangi, 30 juni-5 Juli mendatang. (jpnn/cr-05)

Cristiano Ronaldo Segera Jual Parfum KERAJAAN bisnis Cristiano Ronaldo di luar lapangan hijau nampaknya akan semakin menggemuk setelah bintang Real Madrid itu mengumumkan akan segera merilis parfum ke pasaran. CR7 mengumumkan hal tersebut lewat akun Twitter pribadinya belum lama ini. “Saya akan merilis parfum milik saya di musim panas ini. Tak sabar! Kabar lebih lanjut segera meluncur!” kicau Ronaldo.

Sebelumnya, Ronaldo sudah memiliki beberapa bisnis di luar sepakbola, di antaranya adalah pakaian dalam, clothing line, hingga sepatu casual.

Dengan uang hasil penjualan produknya tersebut serta tentu saja, gaji yang diterima dari El Real dan uang dari para sponsor, Ronaldo ditahbiskan menjadi salah satu atlet olahraga terkaya di dunia.

Well, adakah ada yang berminat membeli parfum CR7 ini jika sudah dirilis nanti? (anv/cr-05)

LORD Nicklas Bendtner

Mantan Pemain Arsenal Calon Perdana Menteri MANTAN pemain Arsenal, Nicklas Bendtner, membuat dunia maya sejenak melupakan ‘kehebatannya’ dalam mencetak gol. Dirinya kini tengah menjadi bahan tertawaan karena mengunggah foto ‘konyol’ di akun Instagram pribadinya.

Seperti yang dilaporkan Metro, dalam hari pemilihan perdana menteri di Denmark kemarin, Bendtner membuat sebuah poster yang bergambar dirinya. Lucunya, dalam poster tersebut bertuliskan ‘Stats Minister’ yang berarti calon perdana menteri.

Selain itu, tawa dari fans mungkin akan kembali berlanjut setelah melihat penyerang yang dijuluki Lord karena kerap gagal mencetak gol itu tengah memegang trofi Balon d’Or di dalam posternya tersebut.

Di sisi lain, Bendtner kini disinyalir bakal hengkang dari klubnya saat ini, Wolfsburg.

Dirinya dinilai tidak memenuhi syarat sebagai striker Die Wolfe setelah hanya mampu mencetak satu gol dari 18 kali penampilannya.(okz/cr-05)

CRISTIANO Ronaldo

SENIN, 22 JUNI 2015

BOLA INDONESIA

Persebaya 1927 Sebut Bandar Bola itu Nyata INDONESIA sedang marak dengan sejumlah orang yang membuka borok sepakbola nasional yang sudah terkontaminasi bandar judi. Meski diklaim ada, namun praktek pengaturan skor oleh bandar memang cukup sulit untuk dibuktikan.

Salah satu petinggi klub Persebaya 1927, Cholid Goromah membenarkan bahwa sepak terjang bandar memang ada di Indonesia. Cholid juga menjelaskan bahwa cengkraman bandar sepakbola lah yang membuat sejumlah klub yang minim dana, bisa hidup.

“Berapa klub ISL yang dipegang orang susah. Bagaimana mereka bisa mendapat uang Rp 30 miliar,” ungkap Cholid. Ia juga menjelaskan bahwa bandar lah yang merusak sepakbola Indonesia. “Kalau tidak ada bandar, tidak mungkin kompetisi kita bisa carut marut,” sambungnya.

Menurutnya, klub sepakbola harus dipegang oleh orang-orang yang berduit, atau orang yang bingung menghabiskan duitnya. “Yang pegang sepakbola harus orang yang berlebihan uangnya. Kalau orang yang setengah-setengah, tidak mungkin. Apalagi sepakbola ini baru melangkah menuju bisnis,” katanya.

Terkait dengna kondisi sepak bola Indonesia yang masih belum menemukan solusi yang tepat, Persebaya 1927 berharap tim transisi yang dibentuk oleh Menpora, Imam Nahrawi kembali memberikan pengakuan akan eksistensi Persebaya 1927 itu.

Ghoromah berpikir, tim transisi memiliki kuasa penuh atas PSSI. “PSSI kan kepengurusannya sudah dibekukan dan diambil alih oleh tim transisi. Segala sesuatunya ada di tim transisi,” kata Cholid.

LOKAL SPORT

Persebaya Persilahkan Pemain Pindah Klub PERSEBAYA Surabaya nampaknya kurang tertarik untuk berkompetisi di turnamen manapun, baik Piala Presiden maupun Piala Kemerdekaan. Bahkan mereka mengizinkan jika ada pemainnya yang memutuskan untuk meninggalkan klub. “Hingga saat ini, status mereka masih pemain Persebaya. Silahkan saja kalau ingin pindah,” ucap Rahmad Sumanjaya, sekretaris tim Persebaya. Meski izinkan pemain

SKUAD Persebaya

Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit

Baca: PIALA.. Hal 11

Baca: RIO.. Hal 11

Piala Presiden Belum Dapat Izin BOPI

Baca: PINDAH.. Hal 11

Rio Haryanto Cicipi Kemenangan Kedua

JAKARTA - Turnamen Piala Presiden 2015 menjadi ajang yang sudah ditunggu sejumlah klub untuk ambil bagian. Tetapi sampai saat ini belum ada progress yang jelas berkaitan digulirkannya event yang akan diikuti Klub Liga Indonesia tersebut.

Mahaka Sport & Entertainment sebagai promotor turnamen pun kini masih dalam tahap lobi-lobi. “Kami masih punya waktu untuk mempersiapkan ajang ini dengan matang,” sebut Hasani Abdul Gani, CEO Mahaka Sport & Entertainment ketika dikonfirmasi Jawa Pos kemarin (21/6). Progress yang belum memperlihatkan banyak perubahan tersebut diakui Hasani sebagai proses yang harus dilewati. Dia menyatakan bahwa proses lobi yang terjadi saat ini juga berlangsung di Sekretariat Negara (Setneg) untuk mendapatkan izin resmi penggunaan tittle turnamen Piala Presiden 2015. “Kami masih menjalankan lobi tersebut,” sambungnya.

Hal ini juga terjadi demi mendapatkan izin dan rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).

TOURNAMENT

untuk pindah, bukan berarti ada pemain yang bersedia untuk pindah klub. “Sampai saat ini belum ada pemain yang ingin pindah.

Mereka masih tetap bersama kami,” tutur pria berkacamata ini. Di antara sekian banyak pemain yang dipunyai Persebaya, mungkin hanya pemain asing saja yang memiliki kans pindah.

Patahkan Impian Vandoorne INDONESIA Raya berkumandang di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria, tempat diselenggarakannnya balapan GP2 seri keempat. Rio Haryanto kembali mencicipi podium tertinggi saat menjadi yang tercepat pada sprint race GP2 seri Austria, kemarin (21/6).

Rio yang turun dengan Tim Campos Racing dengan dukungan dari Pertamina, berhasil melintasi garis finish di urutan pertama sprint race saat melahap 28 lap dengan catatan waktu, 35 menit 57,944 detik. Unggul 0,450 detik dari pembalap ART Grand Prix asal Belgia, Stoffel Vandoorne yang harus puas berada di posisi kedua dengan catatan 35 menit 58,394 detik.

Tidak hanya memperbaiki raihan pada feature race yang hanya mampu finish di urutan ketujuh (20/6), kemenangan tersebut juga mengubur impian Vandoorne yang berniat melakukan sapu bersih setelah memenangi feature race sehari sebelumnya. “ Balapan yang benar-benar sulit. Apalagi semua juga tahu perbedaan performa mobil saat kualifikasi dan balapan sangatlah tipis. Apalagi dengan DRS (Drag Reduction System) maka lawan dibelakang saya akan dengan mudah untuk mengejar,” ucap Rio sebagaimana dilansir GP2 “ Itu adalah bagian terberat dalam balapan, sebab saya ingin membangun gap dengan lawan, tapi mereka selalu bisa mendekat. Saya berusaha untuk mengeluarkan kemampuan sebisa mungkin tidak membuat kesalahan,” imbuhnya.

Sejak lap pertama, pembalap berumur 22 tahun itu, memang berniat untuk memenangi balapan. Start di posisi kedua, Rio langsung melesat dan mengambil alih posisi pertama lomba, ketika mampu melewati Nick Yelloly (Hilmer Motorsport) sebelum memasuki tikungan pertama.

Namun perjuangan juara Formula BMW Pacific 2009 itu tak mudah.

Setelah N.Yelloly, Rio harus meladeni perlawanan Artem Markelov (Russian Time) yang berusaha menyodok ke posisi pertama pada lap ke-13.

Artem yang membalap dengan agresif berusaha menyalip dan mengambil sisi dalam sesaat sebelum tikungan ketiga, hingga sempat menyenggol dan menyebabkan front wing sebelah kanan mobil Rio rusak.

Baca: SEBUT.. Hal 11

HALAMAN 10

RIO Haryanto

art:MuS

Tinggalkan Visi Sepak Bola Indonesia, Thailand Tatap Asia dan Dunia

Hat-trick Kegagalan Indonesia TIMNAS Indonesia U-23 pulang dari SEA Games dengan kegagalan. Lagilagi, Thailand U-23 lah yang berhasil mempermalukan skuat Garuda Muda.

Perkembangan sepak bola di negeri gajah putih, memang cukup signifikan dan berani mematok prestasi di level Asia.

KEKALAHAN telak 0-5 Timnas U-23 dari Thailand, 13 Juni lalu, melengkapi hattrick kegagalan saat berjumpa Thailand di tiga even resmi terakhir. Negara Gajah

Putih lah sejatinya yang harus dijadikan lawan tradisional Indonesia, bukanlah Malaysia. Berkali-kali, Thailand mampu lebih unggul di atas Indonesia. Saat laga

semifinal SEA Games lalu, Indonesia bukan hanya kalah di hasil akhir. Proses dan permainan selama 2 x45 menit pun, tak berimbang.

Thailand mampu memainkan permainan, dengan kesalahan yang minim.

Penguasaan bola Thailand berhasil unggul 65-35, peluang shoot on goal pun berselisih tajam, 11-2. Pantas saja, jika akhirnya lima gol bersarang ke gawang Indonesia.

Aji Santoso mengakui kualitas timnya memang kalah dari Thailand. Pelatih 44 tahun itu di awal SEA Games bahkan sempat melontarkan bahwa Thailand tim terbaik di SEA Games Singapura.

Visi federasi sepak bola Thailand memang tak sama lagi dengan Indonesia. Thailand kini mengejar mimpi menuju prestasi Asia.

Karena itu, tak ada yang menampik dan membantah, saat ketua sepak bola Thailand, Worawi Makudi, menyebut Thailand sebagai raja Asia Tenggara.

Baca: VISI.. Hal 11

art:MuS

SENIN, 22 JUNI 2015

SAMBUNGAN SPORT

...PINDAH Samb Hal. 10 Emile Mbamba misalnya. Namun menurut keterangan Rahmad, pemain asal Kamerun tersebut juga tak berminat untuk pindah klub. “Mbamba masih ingin di Persebaya. Baginya dia belum bekerja di Persebaya karena kompetisi berhenti,” tutup Rahmad.

Di sisi lain, Persebaya ternyata menjadi salah satu tim Indonesia Super League (ISL) yang diundang untuk berpartisipasi pada turnamen Piala Presiden. Namun hingga saat ini manajemen Persebaya belum mengambil sikap terkait turnamen ini.

Rahmad membenarkan bahwa mereka merupakan salah satu tim yang

...SEBUT Samb Hal. 10 Oleh karena itu, Cholid berharap tim transisi dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) segera memberikan pengakuan terhadap Persebaya 1927. Jika pengakuan sudah didapat kembali, maka Persebaya yang bermarkas di Karanggayam ini akan bangkit dari tidurnya.

“Kalau diakui oleh tim transisi bentukan Menpora dan BOPI, kita siap ikut turnamen dan semua persyaratan akan dipenuhi,” ujar Cholid.

Hal itu disusul dengan Persebaya 1927 yang hingga saat ini masih tetap member dukungan kepada keputusan Kemenpora untuk membekuk PSSI. Menurut mereka, Menpora Imam Nahrawi mencoba untuk memperbaiki sepakbola Indonesia, bukan

...RIO Samb Hal. 10 Beruntung, Rio bisa melanjutkan balapan, sementara Markelov justru melebar dan kehilangan posisinya.

Dengan kondisi front wing yang rusak, Rio berusaha menyelesaikan sisa lap saat ditempel ketat oleh Vandoorne, yang menguntit di belakang.

Ketenangan dan pengalamannya, akhirnya mampu membuat Rio kembali finish di podium pertama.

Kemenangan tersebut terasa semakin spesial , apalagi di GP2 Monako sebelumnya, Rio gagal merebut satu poin pun. Hasil itu juga menjadi kemenangan kedua, setelah sebelumnya melakukan di seri pertama di seri pertama GP2 Bahrain, juga pada sprint race.

Saat ini, posisi Rio memang tak

...VISI Samb Hal. 10 “Kami sekarang adalah raja sepakbola Asia Tenggara. Kami tidak puas hanya disini, sepak bola Thailand bertekad untuk terus mengembangkan level menuju tingkat lebih tinggi, kami ingin bersaing di Asia,” katanya dilansir The Bangkok Post.

Memang, kampanye itu telah dilontarkan, semenjak 2010 silam. Di level U-23, Thailand merevisi program untuk berprestasi di Asian Games 2014 dan lolos Olimpiade 2016.

Hasilnya, di Asian Games, Thailand bisa menembus semifinal, dari yang biasanya mentok 16 besar. Tak hanya itu, Thailand juga mampu membentuk tim yang kompak dan mumpuni.

Karena itu, tim alumnus Asian Games ini diproyeksikan untuk tim senior dan berkompetisi di Pra Piala Dunia 2018 Di level U-23, Thailand punya tim yang dibangun dari U-19. Mereka membuktikan kualitas saat tampil di SEA Games, target selanjutnya menuju Olimpiade Rio De Janeiro 2016.

“Itu memang tak muda, Tapi lolos menuju Olimpiade bukan mustahil.

Kami mampu menjadi empat besar di Asian Games, kini kami harus meningkatkan prestasi dari 2014,” ungkapnya.

Salah seorang wartawan sepak bola senior asal Thailand, Yothin Pinyamuksapong, membantah jika persiapan Thailand panjang dan berbulan-bulan.

Dia menyebut, dengan kompetisi yang berjalan, Thailand justru hanya menjalani latihan minim, 10 hari jelang berangkat.

Tapi, Thailand mempertahankan tim ini dari kualifikasi Piala Asia U-23, Maret lalu. Menurut lelaki yang juga Deputy Director Football Siam TV, Thailand, apa yang ditunjukkan Thailand karena program tepat dan berkesinambungan.

“Menurut saya bukan dalam persiapan, tapi kompetisi usia muda dan

diundang untuk ikut dalam turnamen yang diadakan oleh Mahaka Sports tersebut. Meski diundang, Persebaya belum pasti ambil bagian di turnamen ini.

Menurut Rahmad, manajemen harus melaporkan masalah ini kepada bos mereka, Gede Widiade. “Untuk undangan yang resmi masih kami bahas dengan CEO,” kata pria berkacamata ini. Gede sendiri baru pulang dari menunaikan tugas sebagai manajer Timnas U-23.

Rencananya turnamen Piala Presiden akan dilangsungkan usai Lebaran.

Jika berpartisipasi, persiapan Persebaya tergolong mepet. Sebab sampai dengan saat ini Persebaya telah menghentikan kegiatannya. (anv/cr-05)

...PIALA Samb Hal. 10 Wajar, selama ini tahapan yang paling krusial dalam menjalanka turnamen ataupun kompetisi sepak bola Indonesia berujung di rekomendasi BOPI. Rekomendasi tersebut teramat penting karena berkaitan dengan turunnya izin keramaian yang diturunkan pihak kepolisian sebelum pertandingan digulirkan.

Nah, sampai saat ini pertemuan antara Mahaka dengan BOPI pun belum terlaksana. Padahal setelah bertemu dengan PSSI awal pekan lalu, Hasani menyatakan bahwa pihaknya berharap bisa bertemu dengan BOPI akhir pekan lalu. “Karena batal, mungkin Senin besok (hari ini, Red)

pembinaan usia dini yang baik. Tim tidak bongkar pasang, semuanya dari data base pemain usia muda yang dimiliki, dikembangkan, jadi mereka tak perlu waktu lama untuk menyatu karena dari usia muda sudah menjadi satu. Kami juga punya dasar sama, sehingga cara main di level usia dini sampai senior, memiliki kontinyuitas,” tandasnya.

Itu ditambah dengan komitmen bagus dari federasi, untuk pembinaan usia dini. Yang sudah disinkronkan dengan program jangka panjang untuk mencapai visi meraih prestasi di Asia.

Indonesia selama ini memang tertinggal jauh dengan Thailand.

Piramida kompetisi di Negeri Gajah Putih sudah jelas. Tak hanya dari U-12, Thailand bahkan telah memiliki liga khusus di tiap kota dari U-8 sampai U-16.

Timnas, sejak U-12 Thailand sudah memiliki program jangka panjang, yang muaranya terbentuk 3 timnas saat memasuki U-16. Masuk U-19, tersisa dua tim dan pemain terbaik masuk ke timnas U-21 yang terus berlanjut ke senior.

Kompetisi untuk usia dini, ternyata bukan hanya satu saja. Tapi mereka memiliki tingkatan, Liga Akademi Usia dini dan liga usia dini. Di Bangkok, ibu kota Thailand, kedua liga ini berjalan rutin sejak 8 tahun lalu, Sementara itu, di kota lainnya, sudah berjalan mulai 2010 silam. Dari liga usia dini mulai U-8 sampai U-16 inilah, Thailand berhasil mengumpulkan data base pemain dari seluruh Thailand.

Enaknya, saat Timnas U-12 mereka membutuhkan pemain, tinggal buka data base.

Dijamin, pemain dengan kemampuan fundamental yang tepat dan terpogram, bisa didapatkan dengan mudah. Karena itu, di level senior pemain-pemain sudah siap pakai. Mental bertanding mereka juga sudah terbangun dari usia muda. (jpnn/cr-05)

tanyakan juga bagaimana kondisi finansial mereka, dan jaminan kepada klub dan pemain,” tegasnya.

Kondisi menyesakkan yang dialami klub dan pemain selama ini tidak ingin dilihat BOPI terulang kembali. Jaminan tersebut selanjutnya akan memberikan dampak safety secara finansial buat klub peserta dan pemain yang ambil bagian dalam turnamen itu.

Disisi lain, Yabes Tanuri, CEO Bali United Pusam FC (BUPFC) merespon positif wacana digulirkannya Piala Presiden. Sebab, sampai saat ini BUPFC tetap menunjukkan eksistensi mereka di pentas sepak bola nasional. “Kami siap saja menurunkan tim untuk ambil bagian dalam turnamen tertentu,” terangnya. (jpnn/cr-05)

Mata Minta De Gea Tolak Rayuan Maut Madrid

sebaliknya. “Kita perlu support pemerintah,” ucap Direktur Utama PT Persebaya Indonesia (PI), Cholid Goromah.

Ada beberapa alasan yang membuat Cholid merasa Pemerintah melalui Menpora, layak mendapat dukungan akan setiap gerak geriknya.

“Pertama, dia ingin membuat kompetisi yang sehat. Kedua, dia ingin tak ada lagi tunggakan untuk para pemain.

Ini harus didukung. Lain cerita kalau pemerintah mau merusak, ini mau membenahi,” sambung mantan asisten manajer Persebaya ini.

Eks Ketua Harian PSSI Surabaya ini menambahkan, diperlukan adanya bank garansi agar klub bisa menanggulangi masalahnya, seperti tunggakan gaji. “Itu buat seandainya klub ini pailit, ada uang untuk bayar pemain. jadi pemain tak akan terlantar,” tutup Cholid. (anv/cr-05) beranjak dari posisi ketiga klasemen sementara dengan raihan 70 poin hasil dari empat seri.

Namun dirinya hanya terpaut sembilan poin saja, dari urutan kedua Alexander Rossi (Racing Engineering) yang mengoleksi 79 poin. Sementara pemuncak klasemen masih ditempati oleh Vandoorne dengan 155 poin.

Hasil memuaskan di GP2 Austria itu, membuat Rio percaya diri menatap seri selanjutnya yang akan berlangsung di sirkuit Silverstone, Inggris pada 3-5 Juli mendatang. “ Silverstone merupakan salah satu track yang sulit untuk ban mobil. Tapi tahun lalu, saya finish di urutan kedua saat sprint race. Jadi, saya sudah tak sabar ,sebab saya rasa saya memiliki kesempatan yang baik untuk membawa pulang poin disana,” tutup Rio (jpnn/cr-05)

atau Minggu depan kami ketemu mereka,” bebernya.

Dalam pertemuan tersebut akan menentukan turun-tidaknya rekomendasi BOPI kepada Mahaka untuk menggulirkan Piala Presiden 2015. “Kami melihat sisi positifnya, proses ini akan menjadi pengalaman kami saat menjadi promotor pertandingan berikutnya,” katanya.

Sebelumnya, Noor Aman, Ketum BOPI kepada Jawa Pos menjelaskan bahwa pihaknya memang menginginkan ketegasan Mahaka untuk segera memaparkan konsep turnamen yang hendak mereka buat.

Detail turnamen dan juga transparansi finansial Mahaka juga menjadi perhatian tersendiri dari BOPI. “Dalam pertemuan nanti, akan kami

HALAMAN 11

MANCHESTER- Juan Mata berharap David De Gea tak silau dengan rayuan Real Madrid. Mata meminta kiper berusia 24 tahun itu tetap membela panji Manchester United musim mendatang. “Dia adalah salah satu kiper terbaik dunia saat ini. Dari saya secara pribadi, saya ingin dia tetap berada di tim saya,” terang Mata sebagaimana dilansir laman Marca, Minggu (21/6).

Sebagaimana diketahui, De Gea saat ini memang menjadi bidikan utama Madrid. Namun, MU meminta Madrid melepas Raphael Varane sebagai bagian dari transfer De Gea. Permintaan itulah yang hingga kini belum disepakati Madrid. Sebab, Varane merupakan idola Rafael Benitez. “Saya bicara banyak dengannya. Dia adalah teman saya. Saya ingin dia bahagia,” tegas Mata. (jpnn/cr-05)

DAVID De Gea

...CEK Samb Hal. 12 Bobot suara mereka sama: satu suara.

Blatter berkilah kekuatan FIFA harusnya

...PEMAIN Samb Hal. 12 Sebelum ini, para pesepakbola muslim yang ingin menjalankan ibadah wajib puasa selalu terbentur dengan profesionalitas pekerjaannya. Berbagai macam alasan yang muncul baik itu dari pribadi maupun dari klub tempat ia bekerja. Memang benar tidak semua dari mereka yang merasakan hal itu, ada yang memilih tetap menjalankan kewajiban puasa meski ia mengetahui konsekuensi berat yang akan dihadapinya baik itu dari klub maupun liga.

Ada pula sebuah Liga yang memperhatikan keberadaan pemain sepak bola muslim di negaranya, di sini Majelis Ulama, Badan Liga, Klub, dan pemain mendapatkan keputusan yang melegakan semua pihak saat datangnya bulan Ramadhan. Klub tidak dirugikan dan pemain tetap dapat menjalankan kewajiban.

Tidak mudah bagi pesepakbola muslim hidup dan mencari nafkah di negara-negara non-muslim, terkait dengan sepakbola. Mereka dihadapkan dengan keharusan menjaga stamina, kebutuhan tes urine jika dibutuhkan setelah pertandingan untuk membuktikan tidak adanya doping, dan bagaimana mereka mencari makanan yang halal di Negaranegara itu, seperti beberapa contoh.

Stephen Appiah: Di awal karirnya merumput di negara Italia, Appiah mengalami kesulitan dalam mencari restoran yang halal.

Frederic Kanoute: Menolak menggunakan seragam Sevilla karena disponsori oleh rumah judi, bahkan ketika seragam itu digunakan, Kanoute menutupinya dengan plester hitam.

Pada 2007, ia pernah mengeluarkan uang sebesar US$ 700.000 dari kantong pribadinya untuk menyelamatkan sebuah masjid di Sevilla dengan cara membelinya masjid yang status sebelumnya adalah sewa, karena masjid itu adalah satu-satunya masjid di kota tempat ia dan umat muslim lainnya beribadah.

Christian Negouai: Ia terpilih sebagai pemain yang wajib di tes doping dan harus diambil sample urinenya. Karena Negouai sedang berpuasa maka urine itu tidak mau keluar, Kevin Keegan (Manajer Manchester City kala itu) menyodorkannya air putih untuk diminum agar urine-nya bisa segera keluar,namun Negouai tetap menolaknya karena ia sedang berpuasa. Negouai memilih membayar denda

...GENJOT Samb Hal. 12 “Saya ingin menjadi pencetak gol terbanyak bagi Real Madrid,” kata Ronaldo pada 11 Februari 2018, seperti dikutip AS. Dengan kontrak masih tersisa sampai 2018, Ronaldo juga masih punya peluang memecahkan beberapa rekor lain.

Saat ini pencetak 48 gol musim lalu itu masih berada di posisi keenam top scorer

...ALONSO Samb Hal. 12 Alonso sebenarnya sempat merasakan kemajuan pada mobilnya setelah mampu

...KANS Samb Hal. 12 Di babak delapan besar, tim asuhan Hao Wei itu akan menghadapi pemenang antara Amerika Serikat dan Kolombia.

“Semua pemain tampil spektakuler, tangguh, dan berani. Mereka seperti petarung

terkonsentrasi di Asia dan Afrika yang bisa dikonversi dalam bentuk representasi kewenangan di Komite Eksekutif yang diperluas dan diperbanyak. Di Komite Eksekutif FIFA saat ini, dari 54 negara Afrika hanya

diwakili lima wakil dan 46 negara Asia hanya diwakili empat. “Hal ini bertentangan dengan gagasan demokrasi,” ujar sosok yang sudah menjabat Presiden FIFA selama 17 tahun ini. (jpnn/cr-05)

2.000 pound dari kantongnya daripada harus membatalkan puasa.

Menurut Reuters, Samir Nasri dan Kolo Toure demi menjaga stamina, memilih menangguhkan puasa saat di musim kompetisi. Ini juga dikarenakan beratnya latihan yang harus mereka jalani ketika mereka berpuasa.

Abdelkader Ghezzal: Memilih tidak menjalankan ibadah puasa di hari pertandingan Siena karena cuaca Eropa di musim panas yang sangat menyulitkan, di siang hari akan lebih panjang dibanding malam, matahari akan tampak lebih dari 13 jam lamanya, khusus di Italia suhu bisa mencapai 35-40 derajat celcius, dengan matahari baru benar-benar tenggelam sekitar pukul 20.00 waktu setempat.

Kolo Toure mengaku pernah mencoba tetap berpuasa, tapi kondisi latihan berat memaksa ia membatalkan puasanya. “Tapi saya pasti akan menggantinya di hari atau bulan lain. Itu adalah konsekuensi sebagai seorang muslim,” ujar Toure.

Selain itu, ada pemain yang bangga dengan identitasnya sebagai muslim. Hidup di tengah-tengah industri sepakbola yang banyak akan godaan, seorang pesepakbola muslim di Eropa diuji ketetapan hatinya untuk tetap hidup sesuai dengan ajaran Islam, dan jika mereka berhasil hal itu menjadi kunci rahasia mengapa jarang pesepakbola muslim yang kehidupan pribadinya bermasalah. Dan itu juga yang membuat permainan mereka cenderung stabil serta emosi di lapangan senantiasa terjaga. Banyak pesepakbola muslim yang konsisten dengan Islam mengaku menemukan ketenangan dalam hidup, sumber kekuatan, dan kedamaian dalam Islam, di antaranya.

Frederic Oumar Kanoute: Tetap menjalankan ibadah puasa saat Ramadhan meskipun harus bertanding selama 90 menit, dan suhu yang bisa mencapai 40 derajat celcius. Tahun lalu di bulan Ramadhan di Eropa siang hari lebih panjang waktunya daripada malam hari, matahari bersinar selama 13 jam dari pukul 6.30 pagi hingga 20.00. Dan pertandingan biasanya digelar 2 jam sebelum waktu berbuka puasa.

Rami Shaaban: Pemain sepakbola yang istiqamah mengikuti ajaran Islam, rutin mengkaji Al-Quran dan menjadikan Al-Quran panduan dalam menjalani hidupnya. Kiper timnas Swedia ini senantiasa melafalkan beberapa ayat sebelum bertanding.

Kolo Toure: merasa sebagai seorang

muslim dia harus menghormati orang lain.

Kesuksesan dirinya selalu disebutnya berkat doanya kepada Allah.

Franck Ribery: Mualaf setelah menikahi seorang gadis Perancis keturunan Maroko.

Memiliki nama Islam yaitu Frank Bilal Ribery. Menurutnya Islam membawanya pada keselamatan. Islam yang menjadi sumber kekuatannya di dalam maupun di luar lapangan. Di saat ia mengalami masa-masa sulit dalam karirnya, Islam datang memberikan kedamaian. Ribery mengaku sebagai seorang muslim yang tidak pernah meninggalkan sholat wajib 5 waktu.

Nicolas Anelka: Mualaf yang memeluk Islam saat bermain di klub Turki Fenerbache.

Memiliki nama Islam yaitu Abdul-Salam Bilal.

Dalam wawancara yang dimuat di Match, majalah terbitan Perancis Anelka berkata, “Islam adalah sumber kekuatan saya di dalam maupun di luar lapangan. Saya menjalani karier yang berat. Saya kemudian berketetapan hati untuk menemukan kedamaian. Dan akhirnya saya menemukan Islam.” Anelka tetap menjalankan puasa 1 bulan penuh meskipun di tengah kompetisi.

Momo Sissoko serta Sulley Muntari: Mereka adalah pesepakbola muslim yang tetap memilih menjalankan puasa di bulan Ramadhan meskipun ada pertandingan.

Mahamadou Diarra dan Anthar Yahia (Bochum): Memilih tetap menjalankan puasa, menurut dia, berpuasa justru memberi kekuatan untuk mengatasi kesulitan.

Robin Van Persie: Seorang mualaf. Menurutnya Islam adalah agama yang indah dan lembut, di sini ia menemukan keteduhan dan ketenangan.

Mehdi Mahdavikia (Eintracht Frankfurt): Tidak mengalami hambatan berarti saat Ramadhan. Pemain yang kini berusia 32 tahun ini menata dietnya sedemikian rupa sehingga sanggup menjalani laga-laga keras di Liga Jerman (Bundesliga). “Saya selalu makan dan minum banyak saat sahur. Tanpa minum saat latihan pagi dan sore tak berpengaruh buat saya,” kata Mahdavikia.

Menjalani ibadah puasa dan bermain di salah satu liga keras di Eropa, diakui Mahdavikia sangat berat. Tapi, latihan dua kali sehari tak mengganggu langkah gelandang dan sayap kanan Iran di Piala Dunia 1998 dan 2006 ini. (jpnn/cr-05)

La Liga. Meski secara rasio dia yang paling tinggi, yaitu 1,13 gol per laga.

Untuk kepentingan itulah, Ronaldo masih betah bertahan bersama Los Blancos, setidaknya sampai musim depan.

Sesudahnya PSG berpeluang memboyongnya ke Paris dengan transfer yang konon bisa mencapai 150 juta euro (Rp 2,3 triliun).

Di lain pihak, Benitez sudah berencana untuk menggenjot stamina pasukan-

nya dengan sesi latihan dobel selama menjalani tur pramusim di Australia dan Tiongkok. Pendahulunya, Carlo Ancelotti, tak memberlakukan kebijakan serupa saat mereka melakoni tur ke Amerika Serikat sebelum musim 2014-2015.

Iker Casillas dkk hanya akan diberi libur dari latihan dobel pada 18 Juli (vs Roma di Melbourne), 24 Juli (vs Manchester City), 27 Juli (vs Inter Milan, Guangzhou), dan 30 Juli (vs Milan, Shanghai). (jpnn/cr-05)

lolos ke kualifikasi kedua (Q2) Sabtu (20/6).

Namun masalah ketahanan mesin tetap menjadi momok McLaren sejauh ini.

“Sedikit harapan setelah akhir pekan

yang sulit. Kami mengalami banyak masalah di sesi latihan bebas.

Jadi tentu kami masih harus memperbaiki sisi ketahanan mesin,” tandasnya. (jpnn/cr-05)

selama 90 menit,” puji asisten pelatih Chang Wei Wei yang menggantikan posisi Hao yang dikenai sanksi karena ulahnya saat menghadapi Selandia Baru di laga terakhir grup.

Meski puas, Chang mengakui pasukannya harus lebih tajam lagi dalam penyelesaian akhir.

Namun, pelatih Kamerun Enow Ngachu

menjagokan Tiongkok bisa menciptakan kejutan di babak berikutnya sekalipun yang dihadapi adalah juara dunia dua kali Amerika Serikat.

“Mereka bertahan dengan sangat baik dan itu akan jadi modal terkuat mereka jika ingin mengalahkan Amerika Serikat,” kata Ngachu. (jpnn/cr-05)

MANCA SPORT

art:MuS

SENIN, 22 JUNI 2015

Dukung Cek Integritas Pejabat FIFA LONDON-Presiden FIFA Sepp Blatter menyetujui proposal yang diajukan Presiden Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) Wolfgang Niersbach untuk memperkuat pemeriksaan integritas terhadap para pejabat FIFA. Persetujuan itu disampaikan Blatter dalam kolomnya di majalah FIFA edisi terbaru. “(Presiden DFB) Wolfgang Niersbach sudah mengajukan satu usulan yang saya dukung. Dia mengusulkan pemeriksaan integritas secara independen untuk semua anggota Komite FIFA yang mempunyai posisi penting,” tulis Blatter, seperti

KORNER KICK

Genjot Stamina dengan Sesi Dobel MADRID-Kalau benar pelatih baru Real Madrid, Rafael akan menjadikan Cristiano Ronaldo sebagai pemain No 9 dalam sistem 4-2-3-1, hampir pasti mahabintang asal Portugal itu akan menyambutnya dengan gembira. Sebab, dengan mematenkannya sebagai target man, itu akan semakin memudahkan dia memenuhi target pribadi: menjadi top scorer klub berjuluk Los Blancos itu sepanjang masa.

Hingga berakhirnya musim 2014-2015, Ronaldo cuma berjarak 10 gol dari si pemegang rekor pencetak gol terbanyak Los Blancos, Raul Gonzalez. Raul mengoleksi 323 gol dalam 741 pertandingan atau rasio 0,43 gol per laga.

Sedangkan Ronaldo sudah mencetak 313 gol sejak berkostum Real Madrid per 2009. Hebatnya, jumlah gol itu dikoleksi hanya dalam 300 laga. Secara rasio sudah jauh di atas Raul, yaitu 1,04 gol per pertandingan.

1-0

Uruguay vs Paraguay 1-1 (Gimenez 29/Barrios 44) Klasemen Akhir Grup B Argentina 3 2 Paraguay 3 1 Uruguay 3 1 Jamaika 3 0

1 2 1 0

7 5 4 0

AGENDA Jadwal Perempat Final 25 Juni Cile vs Uruguay 26 Juni Bolivia vs Runner up grup C 27 Juni Argentina vs Peringkat III grup A/C 28 Juni Juara grup C vs Paraguay

Baca: CEK.. Hal 11

Ada yang Kesulitan, Ada yang Merasa Bangga dengan Identitas Muslimnya Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit ADA yang sedikit berbeda di bulan Ramadhan tahun ini jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya buat para pesepakbola yang merumput di liga-liga Eropa. Jika pada tahun sebelumnya bulan Ramadhan tiba tepat di tengah-tengah kompetisi, untuk tahun ini bulan Rama-

dhan datang di saat mereka sedang masa libur kompetisi, kalaupun ada pertandingan itu hanya merupakan persahabatan atau Tour. Paling tidak selama 1 minggu di bulan Ramadhan ini, pesepakbola yang ingin melaksanakan ibadah puasa tidak akan mendapat halangan yang berat dari pekerjaannya.

Baca: PEMAIN.. Hal 11

MUSLIM: para pemain Muslim yang merumput di Eropa

Ramalan Kecelakaan Alonso FERNANDO Alonso

DATA DAN FAKTA

salah satu kandidat kuat untuk menggantikan pria Swiss tersebut.

Rencananya proposal Niersbach tersebut akan dibahas dalam pertemuan luar biasa Komite Eksekutif FIFA di Zurich pada 20 Juli mendatang.

Tetapi, tak semua usulan Niersbach akan ditampung oleg FIFA. Usulannya untuk meminta mengakhiri sistem voting satu negara satu suara untuk memilih presiden FIFA nyatanya malah ditolak oleh Blatter. Saat ini tercatat ada 209 anggota FIFA yang berhak memilih presiden.

Tak ada perbedaan suara antara negara besar sekelas Brasil dan Jerman dengan negara kecil seperti Liechtenstein dan Antigua.

Pemain Muslim dan Ramadan di Eropa

Baca: GENJOT.. Hal 11

Hasil dan Klasemen Argentina vs Jamaika (Higuain 11)

dikutip Reuters.

Lewat tulisannya itu, Blatter juga menyindir UEFA yang dipresideni Michel Platini yang dianggap justru berusaha memblokir usulan DFB itu.

Tensi antara FIFA dan UEFA meninggi setelah Platini menjadi sosok pertama yang secara terbuka meminta Blatter mundur menyusul penangkapan sejumlah pejabat FIFA karena kasus korupsi di Zurich pada akhir bulan lalu.

Blatter yang terpilih kembali dalam pemilihan presiden FIFA pada 29 Mei akhirnya memang mundur beberapa hari kemudian. Platini kini jadi

HALAMAN 12

GP Austria baru saja dimulai dan insiden hebat terjadi. Pembalap McLaren-Honda Fernando Alonso menabrak keras bagian belakang mobil Kimi Raikkonen (Ferrari). Saking kerasnya sampai badan MP4-30 menindih SF15-T milik tim merah.

Kedua pembalap dilaporkan tidak terluka. Ini adalah insiden keempat secara beruntun dan kelima kalinya musim ini menimpa Alonso hingga tidak dapat melanjutkan balapan. Catatan buruk yang tak pernah dialami pembalap Spanyol itu sepanjang karirnya di F1.

Namun insiden terakhir di GP Austria seperti sudah dinubuatkan sendiri oleh Alonso.

Sebelum balapan dimulai, juara dunia dua kali tersebut mengatakan, dengan penalti mundur 25 posisi di grid setelah pergantian sejumlah komponen, rasanya dia ingin memarkirkan mobilnya di lap pertama dan kemudian menghemat suku cadang untuk balapan berikutnya.

“Dengan aturan dan penalti seperti ini, ada keingingan untuk menghentikan balapan di lap pertama untuk menghemat mesin di balapan selanjutnya. Aku start dari posisi buncit dan akan 30 detik di belakang Manor setelah lap ketiga (karena penalti balapan), jadi ini sangat menyakitkan,” keluhnya dilansir Crash. Tapi, lanjutnya, menyerah bukanlah DNA McLaren. Apalagi paket upgrade mesin baru yang diboyong Honda ke Austria butuh dicoba untuk jarak panjang untuk nantinya bisa dievaluasi.

Rupanya bayangan berhenti di lap pertama itu benar-benar terjadi.

Sayang dengan dampak yang bertolak belakang. Bukan untuk menghemat mesin, kecelakaan itu malah membuat mobil Alonso rusak parah.

Baca: ALONSO.. Hal 11

Kans Kawinkan Gelar Juara Piala Dunia OTTAWA - Jerman berpeluang mengawinkan gelar juara Piala Dunia Putra dan Putri. Setelah tim putra berjaya tahun lalu di Brasil, tim putri juga kembali memperlihatkan bahwa mereka adalah favorit kampiun di Kanada tahun ini.

Kemenangan telak 4-1 (2-0) atas Swedia di Ottawa kemarin WIB adalah bukti terkini. Padahal, Swedia adalah penghuni peringkat ketiga di Piala Dunia Putri yang berlangsung di Jerman empat tahun silam.

Kala itu Jerman justru tersingkir di perempat final. Untuk perempat final edisi kali ini yang berlangsung Jumat mendatang (26/6), Jerman berhadapan dengan pemenang antara Prancis dan Korsel yang berduel pada hari ini WIB. “Kami memang tampil lebih baik dan layak menang. Swedia tidak buruk, tapi kami tidak memberi mereka kesempatan untuk mengembangkan permainan,” ujar

SKUAD Timnas Putri Jerman

Silvia Neid, pelatih Jerman, seperti dikutip Reuters. Jerman, juara Piala Dunia Putri 2003 dan 2007, membuka kemenangan melalui gol Anja Mittag pada menit ke24. Celia Sasic menyumbangkan dua gol,

yakni lewat penalti pada menit ke-36 dan gol pada menit ke-78. Dzsenifer Marozsan melengkapinya pada menit ke-88. Satu-satunya gol Swedia dicetak Linda Sembrant pada menit ke-82. Mittag dan Sasic samasama telah mengoleksi lima gol. Total Jerman sudah mengoleksi 19 gol dalam empat pertandingan, tiga di antaranya di fase penyisihan grup.

Tiongkok juga lolos ke perempat final setelah menundukkan Kamerun 1-0 (1-0) melalui gol Wang Shanshan pada menit ke-12 di Edmonton.

Baca: KANS.. Hal 11

MAJANGPOLIS

art:Yono

SENIN, 22 JUNI 2015

HALAMAN 13

Korsleting, Tempat Kos Nyaris Hangus TERNATE – Satu rumah tempat koskosan di RT 12/RW 06, Kelurahan Perumnas, nyaris terbakar akibat korsleting di bagian atap.

Said H Ade, saksi sekaligus penghuni rumah kos itu mengaku, peristiwa yang pada Sabtu (20/6) sekitar pukul 10.30 WIT itu, terjadi akibat korsleting pada kabel sambungan rumah terkikis ujung seng.

Diakuinya, dia sempat mendengar bunyi ledakan, namun tidak digubrisnya sebab dikiranya bunyi petasan.

“Beberapa menit saya mulai

mencium seperti bau hangus kabel, saya langsung lari keluar kos mencari darimana api itu muncul, dan saya melihat yang hangus adalah kabel SR atau kabel yang menghubungi dari rumah ke rumah itu yang korslet, karena kabel itu bergerak di tiup angin dan terkikis di ujung seng rumah, kebetulan seng rumah itu di bawahnya ada kayu jadi api mulai jadi dari sana,” kisahnya.

Said langsung memberitahu penghuni kos dan tetangga terdekat dan menuju kantor Pemadam Kebakaran, sebab tak

j jadwal Imsakiyah ramadhan 1436H/2015 Tanggal 5 Ramadan/22 Juni 6 Ramadan/23 Juni 7 Ramadan/24 Juni

Imsyak 04.55 04.54 04.54

Subuh 05.05 05.06 05.06

Magrib 8.40 18.40 8.40 18.40 8.40 18.40

satupun yang tahu nomor pemadam maupun PLN. Mereka langsung bergerak cepat memadamkan api dan sebagian menyelamatkan barang-barang. Akhirnya, api dapat dipadamkan, setelah menghanguskan hampir separuh plafon dari rumah tersebut, tanpa menimbulkan kerugian lainnya.

Saat pemadam datang, api sudah berhasil dipadamkan. “Sekitar 30 menit pemadam datang tapi api sudah dipadamkan warga,” katanya. (tr-04/nty)

KEBAKARAN: Kondisi rumah kos yang terbakar

Warga Keluhkan ‘Rumah Makan’ Terbuka

*sumber :Kemenag Kota Ternate

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

MUI: Sama Halnya Mengajak Orang untuk Tidak Berpuasa

Berawan Hujan Ringan

Peliput : Tim Editor : Sunarty

SENIN, 22 JUNI 2015 Kelembaban

Suhu

Kecepatan Angin

71-95%

25-30oC

Barat Daya, 9-27 km/jam

Peringatan Dini :

Waspada gelombang tinggi 2,5 – 3,0 meter, berpotensi terjadi di perairan Kepulauan Sula dan Laut Maluku bagian Utara dan Selatan, serta Perairan Barat Halmahera Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

IMBAUAN

Diknas Warning Guru dan Kepsek

MOHDAR Din

TERNATE – Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kota Ternate meminta kepada Guru dan Kepala Sekolah (Kepsek), agar tidak menambah hari libur pasca lebaran.

Himbauan ini penting, karena pengalaman selama ini ada sebagian Guru yang sering lalai dalam tugas.

Baca: WARNING.. Hal 14 Baca: BUKA.. Hal 14

SIAP SAJI: Paket nasi yang mulai disediakan di salah satu sudut Pusat Kota Ternate sekitar pukul 10 pagi

Panitia HUT RI Terbentuk TERNATE- Masa jabatan berakhir tepat di Bulan Agustus nanti, Wali kota Burhan Abdurahman, memastikan diri tidak akan lagi memimpin Upacara Bendera pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-70 nanti.

Meski demikian, saat ini Burhan mulai melakukan persiapan untuk perayan tersebut, salah satunya dengan membentuk panitia HUT RI ke-70 dengan menunjuk Kepala Di-

nas Pasar, Nuryadin Rahman sebagai Ketua Panitia HUT RI, dalam rapat kerja yang digelar Jumat (19/6) pekan kemarin.

Burhan mengaku, meski dirinya tidak lagi menjabat sebagai Wali Kota, tapi merayakan HUT merupakan tugas pemerintah.

Sehingga sebagai kepala daerah dirinya berkewajiban untuk melakukan semua persiapan. ”Apa saja yang akan dilakukan sudah harus dipersiapkan

mulai sekarang,”ungkapnya.

Pembentukan panitia ini, kata dia telah sesuai arahan dari pemerintah pusat, sebab logo 17 Agustus, juga sudah siap dan telah disampaikan ke daerah. ”Perayaan HUT kali ini agak berbeda dan akan lebih meriah, sebab dilakukan setelah puasa atau setelah hari raya Idul Fitri.

Kalau beda dengan tahun lalu yang dirayakan bertepatan dengan puasa,”tutupnya. (udy/nty)

TERNATE – Selama bulan ramadan, Pemerintah Kota Ternate mengelurkan edaran kepada seluruh rumah makan agar tidak beraktivitas di siang hari, sebab hal ini akan menganggu orang-orang yang berpuasa.

Namun, saat rumah makan tidak dibuka siang hari, justru ada pedagang yang menjual makanan pada siang hari dengan modus menjual takjil. Pantauan Malut Post, di beberapa titik di pusat Kota Ternate, para pedagang yang ‘modus’ menjual takjil itu, mulai buka sekitar pukul 10:00 pagi, menu yang ditawarkan tersebut beragam ada kue basah namun rata-rata ada yang menyediakan paket nasi kuning dan nasi putih yang sudah dikemas dalam plastik mika (pembungkus makanan) yang siap saji.

“Tidak ada yang larang berjualan, tapi dalam bulan puasa hendaknya yang menjual nasi dalam bentuk kemasan itu agar jangan dulu didagangkan di siang hari, Baca: MAKAN.. Hal 14

Kurang Bidan, Batang Dua Andalkan Dukun TERNATE – Pemerintah Kota Ternate telah mengirimkan dokter untuk melayani masyarakat di Kecamatan Batang Dua, dengan memberikan insentif yang mahal, tapi ternyata hal itu belum menyelesaikan masalah, sebab hingga kini warga masih mengeluhkan soal pelayanan tenaga medis di sana.

Baca: DUKUN.. Hal 14

Tiara dan Laras, Siswa Berprestasi dari SMP Islam 1 Ternate

Juara di Dalam dan Luar Kelas Keduanya memiliki segudang prestasi akademik maupun non akademik.

Lulusan terbaik pertama dan kedua SMP Islam 1 ini juga merupakan siswa kelas akselerasi atau kelas percepatan.

Berprestasi: Tiara dan Laras bersama Kepala Sekolah SMP Islam 1

Ika Fuji Rahayu-Ternate PADA pengukuhan wisudawan SMP Islam 1 Ternate beberapa waktu lalu, Tiara Medina Nurul Azma dan Diah Tri Larasati dikukuhkan sebagai lulusan terbaik pertama dan kedua. Keduanya masing-masing meraih total nilai 1346 dan 1343.

Nilai ini merupakan gabungan dari nilai 11 mata pelajaran Ujian Sekolah dan 4 mata pelajaran Ujian Nasional. “Kaget, bangga, dan senang jadi siswa dengan nilai terbaik,” keduanya kompak menjawab ketika ditanya mengenai perasaannya menjadi siswa terbaik.

Baca: JUARA.. Hal 14

SAMBUNGAN MAJANG

art:Yono

SENIN, 22 JUNI 2015

HALAMAN 14

RETRIBUSI: Penarikan retribusi parkir di Pasar Bastiong

Retribusi Liar di Pasar Bastiong Dishub Diminta Turun Tangan Peliput : Sahril Samad Editor : Muhammad Nur Husen

TERNATE – Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) diminta menertibkan penagih retribusi liar, di pasar Bastiong.

Pasalnya, keberadaan mereka dikeluhkan warga (pengendara, red) yang masuk keluar di areal pasar, lantaran harus membayar retribusi dobel.”Saat masuk, kami sudah membayar retribusi ke petugas Dishub. Tetapi, setelah berada di dalam kami kembali diminta oleh penagih liar ini untuk membayar retribusi parkir,”ungkap Faisal kepada Koran ini, Minggu (21/6).

Modusnya, mereka membagi lapak penagihan sepanjang areal parkiran pasar tersebut. Praktek ini jika dibiarkan, sangat mengganggu pengunjung pasar. Olehnya itu, Dishubkominfo selaku instansi teknis diminta segera menertibkan lapak tersebut karena keberadaanya ilegal.”Jangan lagi menunggu waktu, karena praktek ini jelas-jelas mencemaskan warga,”tandasnya.

Sementara, Kepala UPTD Pasar Bastiong, Arjuna, yang dikonfirmasi mengatakan praktek retribusi liar seperti itu menjadi kewenangan Dishubkominfo untuk menertibkan.”Kan ada juru parkir. Jadi tentunya tanggungjawab Dinas Perhubungan,”jelasnya.(cr-07/met)

...JUARA

Samb Hal. 13

Tiara dan Laras, sapaan akrab Diah Tri Larasati, merupakan siswa kelas IX akselerasi. Jam belajar di kelas ini memang agak berbeda dengan kelas reguler, yakni satu jam lebih lama. Tak ayal, banyak orang berpandangan siswa-siswa yang lolos ke kelas akselerasi merupakan siswa berkemampuan di atas rata-rata.

“Ada enak nggak enaknya di kelas aksel. Enaknya karena dapat lebih banyak ilmu. Nggak enaknya karena harus pisah sama teman-teman yang masuk kelas reguler.

Apalagi saya yang sekolahnya hanya 2 tahun, rasanya kayak nggak merasakan masa SMP sebab waktunya terbilang singkat,” tutur Laras

seraya tersenyum.

Di kelas mereka, Laras merupakan juara kelasnya. Sementara Tiara berada di peringkat kelima.

Tiara yang bercita-cita menjadi Polwan sangat menyukai pelajaran Bahasa Indonesia dan Biologi.

Kesukaannya pada Bahasa Indonesia juga yang mengantarkannya mengikuti Lomba Cipta Puisi dalam ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di tingkat kotamadya.

“Dalam lomba tersebut Tiara dapat juara tiga,” tutur putri pasangan Hamid M. Salim dan Siti Nurmiah itu.

Laras sendiri pernah mewakili sekolahnya di ajang Math and Science Camp tahun lalu di Kota Ambon. Dalam ajang tersebut, ia menerima

BAHAYA: Tanda yang dipasang warga untuk memperingati pengendara, karena sebagian badan jalan yang ditutupi pasir. Foto Yahya/MP

Stok Oksigen RSUD Aman TERNATE – Penggunaan oksigen untuk pasien di RSUD Chasan Boesoerie masih bisa diatasi. Karena itu, usulan untuk menyediakan mesin oksigen bukanlah hal yang mendesak. Hal ini diakui direktur RSUD dr Syamsul, saat ditemui Malut Post. ”Oksigen di sini masih bisa mengatasi kebutuhan pasien,” katanya.

Diakuinya, pasokan oksigen tetap lancar, sebab sebelum stoknya kosong petugas rumah sakit sudah

OKSIGEN: Stok Oksigen di RSUD masih aman

pelatihan Matematika dan IPA. Ia juga merupakan juara lomba karate di ajang O2SN Kota Ternate. Remaja 13 tahun itu juga aktif di ekstrakurikuler Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR) di mana Tiara yang menjadi ketuanya.

“Rencananya nanti lanjut sekolah di SMA Negeri 1 Ternate,” kata gadis yang mengidolakan R.A. Kartini itu.

Dua siswa berprestasi ini sepakat melanjutkan prestasi yang telah mereka capai di SMA nanti.

Prestasi tersebut, selain untuk pengembangan diri sendiri, juga bertujuan untuk membuat bangga orangtua mereka.

“Harapannya prestasi ini bisa kami pertahankan, bahkan melampauinya jika bisa,” ujar keduanya kompak.(*)

...MAKAN

Samb Hal. 13

karena itu sama saja dengan rumah makan, padahal rumah makan saja dilarang beraktifitas, tapi nasi kemasan dijual di siang hari,” kata Munir, salah satu tukang ojek, saat ditemui di Jalan Pahlawan Revolusi.

Menanggapi hal ini, ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Ternate Usman Muhammad, meminta agar pemerintah Kota Ternate segera mengambil kebijakan untuk

...DUKUN

Samb Hal. 13

Ya k n i k e h a d i r a n bidan hanya di Puskesmas Batang dua.

“Kalau di Ternate dan lainnya, setiap kelurahan ada bidan tapi di Batang dua, bidan hanya ditempatkan di Puskesmas, kalau dari kampung jauh,” tutur Lamina yang ditemui Sabtu (20/6) di RSUD Chasan Boesoerie.

Karena itu, diakuinya jika ada ibu hamil

melakukan pencegahan, sebab dengan adanya makanan siap saji pada siang hari sangat menggangu orang yang menjalankan ibadah puasa.

“Ini sama halnya mengajak orang untuk tidak berpuasa,”ungkapya.

Diakuinya MUI telah menghimbau namun tidak diindahkan, karena itu, minta kepada yang memiliki kewenangan untuk bertindak.

“Ibadah memang urusan masing-masing orang tapi kalau sudah

mengganggu banyak orang berarti harus diatur. Pemerintah punya kekuatan, sebab memiliki keamanan seperti Satpol PP,”jelasnya sembari mengungkapkan bahwa menjual makanan pada pagi dan siang hari merupakan bentuk tidak menghargai ibadah puasa, padahal masyarakat non muslim sangat menghargai puasa dengan tidak makan di jalan pada siang hari “Kok kita yang muslim tidak menghargainya,” pungkasnya. (udy/tr-4/ nty)

yang tinggalnya jauh dari Kelurahan Mayau, saat melahirkan harus melewati beberapa kampung, hal itu sangat menyulitkan. Ini sangat menyulitkan. ”Kami minta kepada pemerintah agar tugaskan tenaga bidan di setiap kelurahan, sehingga warga tak kesulitan mendapat pelayanan kesehatan,” keluhnya.

Diakuinya, jika hal itu tidak bisa dilakukan, sebaiknya Pemkjot

m e l at i h p a ra d u ku n agar mereka terampil dalam membantu persalinan, sebab di saat terdesak, dukun lebih mudah didapat daripada bidan. ” Du ku n ha r u s d i latih, meskipun mereka sudah terbiasa tangani ibu melahirkan tetapi perlu ada pembinaan secara rutin, agar ibu melahirkan dalam kondisi sehat dan selamat,” harapnya. (cr-03/nty)

mengantisipasi dengan langsung memesan. Sehingga saat pasien butuh, bisa langsung ditangani.

Dia berharap, agar pasien dan keluarga tidak perlu resah dengan adanya isu RSUd kekurangan oksigen. Meskipun demikan, diakuinya, tetap melakukan pengusulan pengadaan mesin oksigen. “Kita sudah usulkan ke pemerintah, hingga kita hanya menunggu saja,” tuturnya. (cr-03/nty)

Ramadan Membawa Berkah TERNATE – Bulan Ramadan nampaknya membawa berkah tersendiri bagi pedagang musiman yang menjajakan aneka kue berbuka puasa, di Kota Ternate. Supina Wahab, salah satu pedagang yang ditemui mengatakan, jajanan kue ini digelutinya sejak beberapa tahun terakhir. Bahkan aneka kue yang paling digemari adalah asida, tart labu, pastel dan kue Hercules.”Jajanan saya ini bukan hanya digemari orang yang berbuka puasa, tetapi warga non muslim pun gemari aneka jajanan yang ia siapkan,”ungkapnya, sembari mengatakan aktivitasnya itu dimulai pukul 11.00 WIT hingga menjelang buka puasa.

Keuntungan yang diraihnya pun mencapai Rp2 juta hingga Rp3 juta selama Ramadan.”Dari keuntungan yang diraih ini cukup memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari selama bulan puasa hingga lebaran,”katanya. (cr-07/met)

...WARNING

Samb Hal. 13

”Biasanya, hari pertama masuk Sekolah itu ada Guru yang memilih belum masuk, karena masih keasyikan libur,”ungkap Kadiknas, Mohdar Din, beberapa waktu lalu.

Karena itu, untuk mengecek kehadiran para Guru pasca libur,

tim pengawas Diknas akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di masing-masing Sekolah.”Jika ditemukan ada yang belum masuk, maka Guru yang bersangkutan akan didata untuk selanjutnya diberikan teguran sesuai pelanggaran yang dilakukan,”ucapnya.(cr07/met)

art:ATU

SENIN, 22 JUNI 2015

SPESIAL RAMADAN

HALAMAN 15

Anda Bertanya Ustad Menjawab Redakasi menyuguhkan rubrik ‘ABUM’ (Anda Bertanya Ustad Menjawab), yaitu rubrik interaktif bagi pembaca yang memiliki pertanyaan seputar puasa. Anda bisa menyampaikan pertanyaan lewat: SMS/WhatsApp : 081328622760, Pin BBM: 570DA183 dan email: abum@malutpost. co.id. Penanya wajib mencantumkan nama. Pertanyaan Anda akan dijawab oleh Tim Dosen IAIN Ternate selaku pengasuh rubrik ‘ABUM’. (*)

DR. M. DJIDIN, M.Ag

Pertanyaan : Assalam..Wr..Wb.... Saya ingin bertanya....isteri saya sedang berhalangan untuk berpuasa karena sedang memberi ASI/menyusui buah hati kami... bagaimana hukum berpuasanya..??

Amrin Bastiong -Ternate Jawaban : Hukum puasa Ramadan bagi wanita hamil dan menyusui, dimana ia masih memungkinkan untuk mengqadhanya suatu hari setelah tidak hamil dan menyusui lagi. Terbagi dalam beberapa kondisi dan kategori : Pertama, wanita hamil dan menyusui yang khawatir keadaan dirinya saja bila berpuasa.

Dalam keadaan ini maka wajib untuk mengqadha (tanpa fidyah) di hari yang lain ketika telah sanggup berpuasa. Keadaan ini disamakan dengan orang yang sedang sakit dan mengkhawatirkan keadaan dirinya. Sebagaimana dalam ayat: “Maka jika di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka wajib baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain.” (Qs. Al Baqarah (2): 184) Ibnu Qudamah mengatakan, “Kami tidak mengetahui ada perselisihan di antara ahli ilmu dalam masalah ini, karena keduanya seperti orang sakit yang takut akan kesehatan dirinya.” (al-Mughni: 4/394) Kedua, wanita hamil dan menyusui yang khawatir keadaan dirinya dan buah hati bila berpuasa.

Pada situasi ini, wanita hamil dan menyusui wajib mengqadha (saja) sebanyak hari-hari puasa yang ditinggalkan ketika sang ibu telah sanggup melaksanakannya.

Imam Nawawi mengatakan: “Para sahabat kami (ulama Syafi’iyah) mengatakan, ‘Orang yang hamil dan menyusui, apabila keduanya khawatir dengan puasanya dapat membahayakan dirinya, maka dia berbuka dan mengqadha. Tidak ada fidyah karena dia seperti orang yang sakit dan semua ini tidak ada perselisihan (di antara Syafi’iyyah). Apabila orang yang hamil dan menyusui khawatir dengan puasanya akan membahayakan dirinya dan anaknya, maka sedemikian pula (hendaklah) dia berbuka dan mengqadha, tanpa ada perselisihan (di antara Syafi’iyyah).’” (al-Majmu’: 6/177) Ketiga, Wanita Hamil dan Menyusui yang Mengkhawatirkan Keadaan Buah Hati saja. Jadi sebenarnya ia mampu untuk berpuasa, namun karena menurut pengalaman atau menurut keterangan dokter akan berbahaya bagi sang bayi jika ia berpuasa, sehingga ia tidak berpuasa. Dalam hal ini ulama berbeda pendapat tentang hukumnya: Syaikh Bin Baz dan Syaikh As-Sa’di berpendapat bahwa wanita hamil atau menyusui ini disamakan statusnya sebagaimana orang sakit, sehingga ia hanya wajib mengqadha puasanya saja. Dalil yang digunakan adalah Surat Al Baqarah (2):184.

Ibnu Abbas dan Ibnu ‘Umar ra. serta Syaikh Salim dan Syaikh Ali Hasan berpendapat bahwa wanita hamil atau menyusui yang khawatir akan bayinya, wajib membayar fidyah saja. Dalil yang digunakan adalah sama sebagaimana dalil para ulama yang mewajibkan qadha dan fidyah, yaitu perkataan, “Wanita hamil dan menyusui, jika takut terhadap anak-anaknya, maka mereka berbuka dan memberi makan seorang miskin.” (HR. Abu Dawud) Sementara ayat Al-Qur’an yang dijadikan dalil bahwa wanita hamil dan menyusui hanya wajib membayar fidyah jika khawatir akan anaknya adalah: “Dan wajib bagi orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar diyah (yaitu) membayar makan satu orang miskin.” (Qs. Al-Baqarah (2): 184). Hal ini disebabkan wanita hamil dan menyusui yang mengkhawatirkan anaknya dianggap sebagai orang yang tercakup dalam ayat ini.

Dari tiga keadaan wanita hamil dan menyusui dua keadaan yang pertama, mayoritas ulama berpendapat sama. Namun pada kondisi ketiga, ulama berbeda pendapat tentang hukumnya.Hukum dasar bagi orang yang berhalangan untuk berpuasa

DR. M. WARDAH, M.Ag

Drs. HARUN GINONI, MHI MARINI ABD. DJALAL, MHI

ASEP HEDI TURMUDI, S.Ag, MA

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa adalah Surah Al Baqarah (2) ayat 184: “Maka jika di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka wajib baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain.”

Dalil sang ibu wajib mengqadha adalah sebagaimana dalil pada kondisi pertama dan kedua, yaitu wajibnya bagi orang yang tidak berpuasa untuk mengqadha di hari lain ketika telah memiliki kemampuan. Para ulama berpendapat tetap wajibnya mengqadha puasa ini karena tidak ada dalam syari’at Islam yang menggugurkan qadha bagi orang yang mampu mengerjakannya.Sedangkan dalil pembayaran fidyah adalah para ibu pada kondisi ketiga ini termasuk dalam keumuman ayat berikut, “…Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin…” (Qs. Al-Baqarah [2]:184) Adapun perkataan Ibnu Abbas dan Ibnu ‘Umar radhiallahu’anhuma yang hanya menyatakan untuk berbuka tanpa menyebutkan wajib mengqadha karena hal tersebut (mengqadha) sudah lazim atau maklum dilakukan ketika seseorang membatalkan puasa Ramadhannya. Hal ini sama ketika seseorang mengatakan pada Anda bahwa ia sedang sakit dan kemudian Anda menyarankan: “kalau sakit sebaiknya tidak usah berpuasa”. Anda tidak perlu mengatakan bahwa ia wajib mengqadha puasanya karena semua orang paham dan maklum dengan sendirinya bahwa orang yang tidak berpuasa karena suatu hal harus mengqadha puasanya ketika nanti sudah memiliki kemampuan.

Sehingga yang tidak berkewajiban untuk mengqadha puasa dan hanya berkewajiban membayar fidyah hanyalah orang yang sudah tua atau udzur yang tidak mungkin akan bisa mengqadha di hari kemudian karena tentu di hari kemudian orang yang sudah udzur akan semakin udzur lagi.

Ajaran Islam memang mudah. Oleh karenanya ada rukhsoh di setiap hukum dasarnya (‘azimah) bagi orang yang tidak mampu untuk melakukan suatu ibadah. * Azimah: Shalat dzuhur dan ashar harus dilakukan pada waktunya dan masing-masing harus dilakukan dalam 4 rakaat; * Rukhsoh: Jika kita dalam perjalanan, maka kita boleh melakukan dua shalat tersebut dalam satu waktu (jamak) bahkan boleh di Qashar. * Azimah: Puasa Ramadhan wajib dilakukan oleh setiap orang Islam yang sudah baligh dan memiliki kemampuan. * Rukhsoh: Orang yang sakit boleh tidak berpuasa pada bulan ramadhan namun harus menggantinya pada hari lain ketika sudah memiliki kemampuan.

Jadi yang perlu kita garis bawahi adalah bahwa rukhsoh itu bukan untuk meniadakan suatu ibadah, apalagi bagi orang yang memiliki kemampuan dan kesempatan. (*) Pertanyaan : Assalam..Wr..Wb.... Ustadz kalo kita sakit dan oleh dokter dianjurkan tidak boleh berpuasa ...apa hukumnya..??

Mardia---- Falajawa 2-Kayu Merah.

Jawaban : Kebanyakan ulama di antaranya juga empat madzhab berpendapat bahwa orang yang sakit tidak boleh berbuka di bulan Ramadan, kecuali jika sakitnya berat. Maksud sakitnya berat adalah: pertama, Sakitnya akan bertambah disebabkan berpuasa, kedua, Kesembuhannya akan lama disebabkan berpuasa, ketiga, Mengalami kepayahan yang sangat meskipun penyakitnya tidak semakin parah dan tidak lama kesembuhannya, keempat, Para ulama juga memasukkan orang yang khawatir terkena penyakit disebabkan berpuasa.

Ibnu Qudama rahimahullah berkata di kitab Al-Mugni, 4/403: “Penyakit yang menjadi sebab dibolehkannya berbuka adalah (penyakit) berat yang akan bertambah karena berpuasa atau khawatir lambat kesembuhannya. Dikatakan kepada

Ahmad: “Kapan orang sakit berbuka?” Beliau menjawab: “Ketika dia tidak mampu.” Dikatakan: “Seperti demam?” (beliau) berkta: “Penyakit apa lagi yang lebih berat dibandingkan humma (demam)!”

Yang benar, orang yang khawatir kambuh penyakitnya karena berpuasa, sama kedudukannya seperti orang sakit yang khawatir bertambah sakitnya (dengan berpuasa), dalam hal dibolehkannya berbuka. Karena orang sakit diperbolehkan berbuka dikarenakan takut penyakitnya kambuh dengan berpuasa, atau lambat sembuhnya, maka hal tersebut sama maknanya dengan orang yang khawatir penyakitnya akan kambuh (apabila dia berpuasa).

Imam Nawawi rahimahullah berkata dalam kitab Majmu, 6/261: “Orang sakit yang merasa lemah untuk berpuasa karena sakit dan ada harapan sembuh, dia tidak diharuskan berpuasa, jika jelas-jelas dia merasa berat berpuasa. Tidak disyaratkan harus sampai pada kondisi puncak yang membuatnya tidak mungkin berpuasa.

Bahkan teman-teman kami (semazhab) berkata: “Syarat dibolehkannya berbuka adalah apabila diperkirakan berat bagi seseorang menanggungnya karena berpuasa.”

Penyebab tidak berpuasanya seseorang dapat dikategorikan dalam dua hal, yakni karena adanya udzur syari dan karena tidak adanya udzur syari.

Udzur syari adalah halangan atau alasan tidak berpuasa yang dibenarkan syariah. Jika terdapat udzur syari maka seseorang boleh tidak berpuasa asalkan mengganti (mengqadha) pada kesempatan lain, atau membayar fidyah sesuai dengan ketentuan.

Sementara, jika seseorang tidak berpuasa tanpa udzur syari, maka hukumnya adalah haram dan yang bersangkutan berdosa karena meninggalkan kewajibannya sebagai muslim.

Terdapat dua kategori udzur syari, yakni yang bersifat permanen dan yang bersifat temporer.

Udzur syar`i permanen misalnya orang tua renta yang tak sanggup lagi menjalankan ibadah puasa, sakit berat yang sulit sembuh sementara yang bersangkutan terlalu payah jika harus berpuasa, serta sakit parah yang seandainya berpuasa malah akan membahayakan atau memperparah penyakit yang diderita. Seseorang yang memiliki udzur syari permanen seperti ini tidak perlu berpuasa tetapi wajib membayar fidyah, yakni dengan memberikan makan kepada seorang fakir miskin setiap hari sesuai dengan jumlah hari yang diwajibkan untuk berpuasa.

Sedangkan udzur syari yang tidak permanen, misalnya: (1) wanita yang sedang haid atau nifas, (2) musafir yang sedang berada dalam perjalanan jauh (setidaknya 89 km), (3) wanita hamil yang mengkhawatirkan kondisi janin dan jiwanya, (4) wanita yang sedang menyusui, (5) menderita sakit namun besar harapannya untuk sembuh, (6) merasa lapar dan dahaga yang sangat sehingga dikhawatirkan akan menimbulkan bahaya jika tetap berpuasa, dan (7) adanya ancaman pembunuhan dari rezim tertentu jika tetap melaksanakan puasa.

Seseorang yang memiliki udzur syari yang tidak permanen seperti ini boleh tidak berpuasa dengan catatan mengganti (mengqadha) segera setelah kondisi memungkinkan sesuai dengan jumlah hari yang ditinggalkan, tanpa harus membayar fidyah (Al-Fiqh Al-Islam Wa Adillatuh, II, 642; Fiqh Al-Siyam, 58).

Bagi yang pernah menjalani operasi batu ginjal dan untuk sementara masih merasa sakit dan panas jika telat minum, atau mengalami sakit yang parah ketika puasa. Selanjutnya kami sarankan agar berkonsultasi dengan dokter. Jika secara medis berpuasa akan menghambat penyembuhan dan/atau memperparah rasa sakit yang alami, tentu tidak perlu berpuasa sesuai dengan saran dokter. Namun setelah sembuh nanti wajib mengganti puasa (mengqadha) sebanyak hari yang sahabat tinggalkan. Ini sesuai dengan firman Allah: “Barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain.” (QS AlBaqarah Ayat 184). (*)

Pertanyaan : Assalam..Wr..Wb.....boleh tanya sadiki, mimpi basah di siang hari pada bulan puasa itu bagaimana....? __ Jawaban : Mimpi basah tidak membatalkan puasa karena mimpi basah dilakukan bukan atas pilihan orang yang berpuasa. Ia punya keharusan untuk mandi wajib (mandi junub) jika ia melihat yang basah adalah air mani. Jika ia mimpi basah setelah shalat shubuh dan ia mengakhirkan mandi junub sampai waktu zhuhur, maka itu tidak mengapa.

Begitu pula jika ia berhubungan intim dengan istrinya di malam hari dan ia tidak mandi kecuali setelah masuk Shubuh, maka seperti itu tidak mengapa. Mengenai hal ini diterangkan dalam hadits yang shahih bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah masuk Shubuh dalam keadaan junub karena sehabis berhubungan intim dengan istrinya. Kemudian beliau mandi junub dan masih tetap berpuasa.

Begitu pula wanita haidh dan nifas, jika mereka telah suci di malam hari dan ia belum mandi melainkan setelah masuk Shubuh, maka seperti itu tidak mengapa. Jika mereka berpuasa, puasanya tetap sah. Namun tidak boleh bagi mereka-mereka tadi menunda mandi wajib (mandi junub) dan menunda shalat hingga terbit matahari. Bahkan mereka harus menyegerakan mandi wajib sebelum terbit matahari agar mereka dapat mengerjakan shalat tepat pada waktunya.

Sedangkan bagi kaum pria, ia harus segera mandi wajib sebelum shalat Shubuh sehingga ia bisa melaksanakan shalat secara berjama’ah.

Sedangkan untuk wanita haidh dan nifas yang ia suci di tengah malam (dan masih waktu Isya’, pen), maka hendaklah ia menyegerakan mandi wajib sehingga ia bisa melaksanakan shalat Maghrib dan Isya’ sekaligus di malam itu. Demikian fatwa sekelompok sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Begitu pula jika wanita haidh dan nifas suci di waktu ‘Ashar, maka wajib bagi mereka untuk segera mandi wajib sehingga mereka bisa melaksanakan shalat Zhuhur dan Ashar sebelum tenggelamnya matahari.

Hadits yang menerangkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah masuk shubuh dalam keadaan junub adalah sebagai berikut.:Dari ‘Aisyah dan Ummu Salamah radhiyallahu ‘anhuma, mereka berkata : “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mendapati waktu fajar (waktu Shubuh) dalam keadaan junub karena bersetubuh dengan istrinya, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mandi dan tetap berpuasa. (HR. Bukhari no. 1926) Istri tercinta Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menjumpai waktu fajar di bulan Ramadhan dalam keadaan junub bukan karena mimpi basah, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mandi dan tetap berpuasa. (HR. Muslim no. 1109).

Keluar mani ketika berpuasa, hukumnya ada dua: 1. Keluar mani tanpa sengaja, hukumnya tidak sampai membatalkan puasa. Misalnya, mimpi basah di siang hari bulan Ramadan. Sebabnya, orang yang tidur tidak mampu mengendalikan mimpinya. Demikian pula, syahwat yang memuncak di kala mimpi basah hingga keluar mani, itu terjadi di luar kemampuannya.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Pena catatan amal itu diangkat (tidak dicatat amalnya, pen.), untuk tiga orang: orang gila sampai dia sadar, orang yang tidur sampai dia bangun, dan anak kecil sampai dia baligh.” (HR. Nasa’i 3432, Abu Daud 4398, Turmudzi 1423, dan disahihkan Syuaib al-Arnauth) 2. Mengeluarkan mani dengan cara disengaja dan dipaksakan, maka puasanya batal. Baik dengan cara onani maupun ketika bercumbu dengan istri, hingga keluar mani. (*)

TETAP KHUSU: Ramadhan di Gaza tetap Khusu walau berbuka di antara reruntuhan puing-puing rumah.

Dikirim oleh Abdillah Onim, Putra Galela yang bermukim di Gaza.

OPINI

art:ATU

SENIN, 22 JUNI 2015

Edisi Ramadan Kali ini Kantor Kementrian Agama Provinsi Maluku Utara bekerja sama dengan Harian Pagi Malut Post membuka rubrik Masyarakat Bertanya Kakanwil Agama Menjawab. Pertanyaan yang diajukan menyangkut seputar puasa dan Drs. H. Abdullah Latopada, M.Pd.I fadilahnya serta berbagai hal amalan - amalan di bulan Ramadan. Caranya kirimkan pertanyaan anda ke nomor HP 081245814204

Masyarakat Bertanya Kakanwil Agama Menjawab Pertanyaan: Istri yang sedang berhalangan puasa karena sedang menyusui memberi/ASI bagaimana cara mengganti puasa, dan kalau membayar fidyah berapa rupiah/ berapa liter. Bolehkah kami bayar fidya langsung ke Panti Asuhan.?

Jawaban: Ibu yang hamil maupun yang menyusui anak bayinya, adalah rahmat dan karunia Allah. Oleh karena itu, agama Allah ( Islam ), memberikan jalan keluar bagi keduanya dalam urusan agama, dan khususnya masalah puasa. a/. Ibu yang hamil, dan ibu yang menyusui anaknya, wajib mengqadha puasa saja, tanpa membayar fidiyah, jika keduanya merasa hawatir kalau berpuasa, kesehatan kedua ibu tersebut terganggu. b/. Jika ibu hamil dan yang menyusui anak merasa hawatir atas kesehatan anaknya saja yang terganggu bila mereka berpuasa, maka kedua ibu tersebut, wajib mengqadha puasanya dan membayar fidiyah.

Firman Allah s.w.t. QS. Al-Baqarah, ayat 184.

“Dan atas mereka yang tak sanggup berpuasa, karena mengalami kesulitan, maka memberi fidiyah (makan) sehari seorang miskin” c/. Jika anda membayar fidyah berupa makanan, maka setiap harinya memberikan makanan 1 mud. 1 mud= 1 porsi makanan untuk 1 orang fakir/miskin.. Dikalikan dengan berapa hari puasa yang ditinggalkan. Kalau 30 hari, maka dikeluarkan 30 porsi. Jika anda uangkan, misalnya 1 porsi sekarang Rp.12.500, maka kalikan dengan 30 hari = Rp. 375.000,-. d/ Anda boleh membayar fidya langsung ke Panti Asuhan yang anda inginkan.

Hikmah Ramadan Redaksi Malut Post menyediakan kolom hikmah Ramadan. Panjang tulisan maksimal 750 kata. Kirim ke:birocenter@yahoo.com.sg.

Sertakan foto dan nomor telepon.

Naskah yang sudah lima hari di redaksi dan tidak termuat otomatis dianggap kembali ke pengirim.

Om Faduli

HALAMAN 16

Gejala Konsumerisme Ramadhan UNGKAPAN “Marhaban ya Ramadhan” yang secara harfiah berarti “selamat datang wahai Ramadhan”, tampaknya sudah menjadi istilah umum di Indonesia. Bukan hanya dalam ungkapan keseharian, melainkan juga masuk dalam bait-bait kasidah dalam bahasa Arab-Indonesia, yang terkadang kami sulit memahaminya.

Secara filosofis, ungkapan “Marhaban ya Ramadhan” memiliki makna yang jauh karena ia merupakan simbol dari kesiapan mental untuk menjalankan ibadah kepada Allah SWT selama bulan Ramadhan dan tentunya berdasarkan tuntunan Rasulullah SAW. Namun kenyataannya, banyak di antara kita yang justru mencederai Ramadhan karena kita justru melakukan hal-hal yang dilarang dalam agama ketika Ramadhan datang.

Banyak di antara kita yang lebih mengutamakan ibadah sunah, sedangkan ibadah wajib kita tinggal-

Aspirasi Pembaca

Oleh: Ali Mustafa Yakub

kan. Shalat Tarawih, khususnya pada hari-hari pertama Ramadhan, di setiap masjid selalu tumpah ruah, sementara banyak di antara kita yang tidak menjalankan shalat fardhu lima kali sehari.

Puasa Ramadhan yang sasarannya adalah menciptakan Muslim yang selalu bertakwa, yang ditandai, antara lain, dengan kesediaan selalu berinfak dalam segala keadaan dan juga dicontohkan oleh Rasulullah SAW sehingga sahabat Ibnu Abbas RA melukiskan kedermawanan Nabi SAW sebagai angin kencang, tetapi banyak di antara kita yang justru mengumbar nafsu, mengikuti pola hidup konsumerisme. Konsumerisme adalah bagian dari pemborosan yang dilarang dalam agama dan bertentangan dengan tujuan disyariatkannya ibadah puasa Ramadhan.

Gejala konsumerisme Ramadhan tidak saja menjadi fenomena dunia Islam, tapi juga sudah menjadi fenomena dunia secara keseluruhan.

Banyak orang mengganti karpet, gorden, mebel, mobil, dan lain sebagainya justru pada bulan Ramadhan.

Belanja dapur kaum ibu selalu membengkak bila datang Ramadhan karena konsumsi makanan selalu berlipat. Seorang yang ingin buka puasa di sebuah restoran dan dia datang jam lima sore, maka akan dijamin harus rela berdiri, menunggu sampai paling cepat jam tujuh malam dia akan mendapatkan kursi untuk duduk.

Kami juga pernah terkecoh ketika berada di Niagara, Kanada, dengan sebuah iklan yang bertuliskan “Special Ifthar Ramadhan” karena restoran tersebut ternyata tidak ada

kaitannya dengan Islam sama sekali, apalagi berkaitan dengan Ramadhan. Tampaknya fenomena inilah yang menarik seorang sosiolog dari Universitas Oxford di Inggris, Walter Armbrust, untuk melakukan penelitian tentang fenomena Ramadhan, kemudian mempublikasikan hasilnya pada 2004.

Ia berkesimpulan bahwa Ramadhan telah dipakai untuk tujuan multiguna dari menggenjot konsumerisme, marketing produk, dan menjual ide-ide politik. Menurutnya, para pemasar kelas dunia telah lama mengamati bahwa Ramadhan adalah the important business period, periode bisnis paling penting selama satu tahun.

Akhirnya Ramadhan dirindu, tetapi Ramadhan diseteru; Ramadhan dinanti, tetapi Ramadhan dikhianati.

Ramadhan dicinta, tetapi Ramadhan dinista; Ramadhan disukai, tetapi Ramadhan dicederai. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Pemimpin SUATU bangsa, sekurang-kurangnya dalam kasus Asia Tenggara, dan terutama di Indonesia, dalam kata-kata linguist Ben Anderson, terbentuk melalui proses imajinasi. Orang-orang yang tinggal di termpat berbeda yang tidak saling kenal, namun mungkin karena mengalami nasib sama hidup dalam kenestapaan di bawah kolinialismeiperialisme, membayangkin diri sebagai orang yang sama, lalu bergerak bersama berjuang lepas dari kenestapaan itu melalui apa yang mereka sebut dengan “perjuangan kemerdekaan bangsa”. Kelompok kecil terdidik yang sadar, kita sebut pemimpin, datang lebih sebagai “katalisator” imajinasi yang masih terserak yang disebut bangsa itu.

Namun, bangsa yang telah di(mem)perjuangkan kebebasannya, dan setelah meredeka menjadi negara, bangsa menjadi entitas yang paling bermasalah kini. Bangsa dan negara, seringkali ditulis dengan negara-bangsa (nationstate); antrinya bangsa dan negara menjadi satu kesatuan intergral, pada perkembangan selanjutnya di alam kemerdekaan [negara postkolonialisme] nyaris berjalan terpisah di jalur berbeda tidak saling menyapa. Yang terjadi kemdian hampir di seluruh belahan dunia, negara menjadi entitas yang lebih penting di bandingkan bangsa: padahal bangsa sebelumnya menjadi basis sebuah negara diperjuangkan

Oleh: Murid Tonirio Dosen IAIN Ternate

kemerdekaannya.

Hal ini terjadi karena – setidaknya yang saya pahami dari Michel Foucault – setelah dilahirkan, negara menjadi entitas yang semakin penting oleh karena relasi kekuasaan semakin di-governmentality secara progresif, tersosialisasi, dan terpusat pada bentuk rupa, atau di bawah naungan, lembaga-lembaga negara.

Ada banyak faktor mengapa negara kian menjadi entitas paling penting setelah suatu bangsa memerdekaan dirinya dalam sebentuk negara. Salah satu sebabnya karena pemimpin (bahasa Melayu), dari kata “pemimpi”, “mimpi”, yang hadir menjadi katalisator imajinasi – baik mereka yang ikut dalam apa yang disebut Khahin dan Anderson revolusi kemerdekaan, maupun yang datang kemudian yang mengkliam diri sebagai pewaris pikiran pemimpin itu – menganggap diri paling tahu, dan kerananya paling berhak, membuat model-model kepengaturan yang [seperti dulu pada individu-individu yang terserak di banyak tempat berbeda yang tidak saling mengenal membayangkan sebuah bangsa] mereka bayangkan paling baik untuk bangsa.

Apakah pembayangan pemimpin tentang bangsanya sama dengan bayangan warga bangsa tentang bangsa mereka – adalah satu pertan-

yaan marginal yang kerap dianggap subvesif dalam politik Indonesia.

Jika kita kembali ke konsep komunitas-komunitas terbayangnya Anderson, kita mungkin akan menemukan wilayah arsiran proses pembentukan bangsa, sekaligus berpunggungan, antara konsep bangsa yang dibayangkan anggota bangsa dengan konsep tentang bangsa yang dibayangkan pemimpin bangsa.

Menurut konsep ini, bangsa, karenanya negara, perama-tama hadir dalam pikiran.

Pikiran itu yang kemudian(terus) dipikirkan ulang oleh warga bangsa, dan lalu diwujudkan dalam gerak bersama. Pun pemipin, pertamatama menghadirkan bangsa dalam pikirannya. Tetapi pemimpin berbeda cara dalam bertindak. Mereka nyaris tidak berpikir tentang bangsa lagi setelah ada negara. Jika pun mereka memikirkan, yang mereka bayangkan bangsa adalah “negara”.

Maka, “kepentingan bangsa”, implisit dan eksplisit, yang dimaksudkan adalah “kepentingan negara”.

Dalam proses yang berpunggung tentang bangsa yang dibayangkan warga bangsa dan bangsa yang dibayangkan pemimpin bangsa itu, negara – seperti dikatakan Foucault sebagai entitas yang kian penting kini – mundur ke belakang posisi pemimpim yang membuat mekanisme

kepengaturan yang didasarkan setidaknya pada dua kehendak; kehendak imperialisme yang sekarang muncul dalam wujud pasar bebas, dan kehendak pemimpin itu sendiri yang menyediakan dirinya melayani pasar bebas atau kepentingan bangsa.

Pada titik ini, bentuk negara, apakah kesatuan atau federal, menjadi sangat tidak penting bagi kesejahteraan bangsa. Yang penting adalah model kepengaturan yang dimainkan pemimpinan. Juga sosok pemimpinan.

Lalu, apakah Indonesia masih memiliki pemipin? Kembali ke asal muasal kata “pemimpin”, dari kata “mimpi”; dan konsep komunitas terbayang Anderson, pemimpin sejatinya harus memiliki mimpi untuk mewujudkan mimpi-mimpi warga bangsa, dan maju bersama warga yang memimpikan suatu yang bangsa yang maju. Sayangnya, pemimpin seperti ini tidak pernah lagi dimiliki Indonesia setelah pemimpin seperti Tan Malak, Sutan Syarir, Muhammad Hatta, Natsir, Kasman Singadimejo, Soekarno.

Setelah mereka dan sejenis mereka, Indonesia sudah tidak memiliki leader; yang ada hanya dealer. Leader adalah mereka yang melayani kepantingan bangsa. Adapun dealer melayani kepentingan, dan menjual barang, orang lain pada bangsanya sendiri – dengan sedikit kompensasi/fee yang kita sebut pajak. (*)

Togutil di Simpang Jalan

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

TAMAN Nasional Aketajawe Lolobata dikelolala secara terencana untuk mewujudkan fungsinya sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman hayati, serta pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dan ekosistemnya, sebagaimana diatur dalam Undang Undang RI Nomor : 5 Tahun 1990.

Penunjukan Taman Nasional Aketajawe Lolobata didasari tiga alasan yaitu; (1)sebagai daerah perlindungan terhadap perwakilan keanekaragaman ekosistem penting pulau Halmahera, (2)daerah resapan air dan (3) sebagai kawasan pilihan bagi masyarakat Togutil untuk melanjutkan cara hidup tradisionalnya.

Dalam melaksanakan pengelolaan tentunya masih banyak program yang belum maksimal, salah satunya adalah tentang penanganan suku Togutil atau Masyarakat Tobelo Dalam (MTD). Posisi MTD di Taman Nasional Aketajawe Lolobata adalah istimewa. Mereka satu-satunya kelompok masyarakat yang diberi ruang dalam kawasan taman nasional untuk melanjutkan cara hidup tradisionalnya.

Keberadaannya diakomodir dengan menetapkan zona tradisional di daerah-daerah dimana teridentifikasi sebagai home range MTD. Perlu diingat bahwa hanya aktifitas tradisional yang memiliki nilai budaya turun temurun dengan peralatan dan teknis yang sederhana yang diperbolehkan. Mereka tetap perlu

Oleh: Odih Suhendi Timber Cruiser

diawasi untuk tidak melakukan kegiatan pengrusakan terhadap lingkungan mereka sendiri sebagai dampak intervensi pihak luar yang tidak bijaksana seperti munculnya kegiatan Penambangan Illegal (PETI) dan penangkapan/perdagangan satwa illegal.

Dalam ekologi hutan secara khusus mereka boleh diposisikan sebagai bagian dari ranta-rantai makanan dan atau jaring-jaring makanan.Tapi tidaklah demikian ketika kita memposisikan mereka sebagai bagian dari masyarakat bangsa Indonesia. Mereka adalah warga negara yang memeiliki hak yang sama dengan masyarakat lain di luar hutan. Hak untuk hidup layak, hak mendapat pendidikan, hak mendapat perlindungan hukum, hak atas jaminan kesehatan dan hak lain sebagai warga negara Republik Indonesia. Dan ketika kita menerapkan atribut hak-hak kewarganegaraan tersebut perlu dilakukan secara adil dan bijaksana.

Dalam hal ini kita tidak bisa berjalan sendiri untuk menangani, membina dan mendampingi MTD dalam membentuk jati dirinya menjadi masyarakat “modern”. Perlu koordinasi dengan berbagai pihak terkait (stakeholder) seperti Instansi Pusat tertentu, Pemerintah daerah dan LSM dibidangnya dalam menangani mereka. Perlu tahapan

terencana dan berkesinambungan untuk mengintervensi pola hidup MTD. Karena akan berbeda bentuk intervensi terhadap mereka yang masih nomaden dengan intervensi terhadap mereka yang sudah keluar tapi masih tinggal di muara-muara sungai, dan berbeda pula perlakuan terhadap mereka yang telah dan sedang bergelut dengan kesulitan ekonomi bersama masyarakat lain disekitar kawasan hutan.

MTD atau suku Togutil perlu mendapat perhatian bersama. Pengelolaan MTD apabila tidak dilakukan secara hati-hati, bertahap dan tuntas bisa berdampak negatif dan menimbulkan trauma. Kita tidak mudah untuk masuk dalam kalangan mereka.

Sebagai masyarakat dengan pola fikir sederhana mereka akan merasa curiga terhadap orang yang baru dikenalnya, terlebih lagi apabila terjadi gangguan terhadap wilayah jelajahnya (Home range / Teritory). Sangat boleh jadi hal ini dapat menjadi pemicu terjadinya konflik antara orang luar (Berera manyawa) dengan orang pedalaman (MTD), seperti contoh kasus pembunuhan di daerah Waci.

Dalam melakukan pendekatan pada MTD perlu key person sebagai guide yang berasal dari golongan mereka. Program pendidikan dan kesehatan sedapat mungkin diarah-

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KORDINATOR LIPUTAN : Awat Halim REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif,

BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

kan sedemikian rupa sehingga mereka merasa terikat dan menjadikannya sebagai kebutuhan. Selanjutnya hal yang tak kalah penting lainnya adalah menentukan pemukiman dan mata pencaharian alternatif (Usaha Ekonomi Produktif ) yang mampu menahan mereka untuk tidak menggantungkan kebutuhan hidupnya terhadap hutan sepenuhnya.

Disamping itu penyuluhan nilainilai konservasi perlu ditanamkan, sehingga bukan mustahil dapat diarahkan untuk membangun desa konservasi di kemudian hari. Paling tidak marilah kita bermimpi manis tentang MTD. Karena sukses yang besar dimulai dari mimpi-mimpi kecil yang diwujudkan.

Saudara kita MTD seolah dipersimpangan jalan. Sulit untuk terus memaksakan diri bertahan hidup dihutan dimana satwa sudah tak lagi mudah untuk didapatkan. Lingkungan telah tercemar limbah HPH dan penambangan, sedangkan di kampung resetlemen kesulitan pencaharian. Ketika mencoba berasimilasi dengan penduduk di luar mereka tak mempunyai cukup keahlian.

Ketertarikan sebagian dari kita terkadang baru pada asfek negatif dan bersifat eksplorasi kebodohan atau sebatas mendulang suara saat Pemilu saja. Semoga dengan catatan ini kita termotivasi supaya mau berbuat banyak untuk masyarakat Tobelo Dalam yang lebih baik. Salam konservasi. (*) MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi

PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

art:risky

SENIN, 22 JUNI 2015

PRAJABATAN

81 CPNS Ikut Prajabatan AMBON- 81 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kategori dua (K2) golongan I dan II angkatan I tahun 2015 di lingkup Pemerintah Kota (pemkot) Ambon ikut Upacara Pembukaan dan Latihan Prajabatan di Balai Kota Ambon, Senin lalu.

CPNS K2 yang diangkat pada lingkup Pemkot Ambon sebanyak 258 orang, sehingga sisanya berjumlah 77 CPNS K2 yang merupakan golongan III belum diikutkan, karena latihan prajabatn tersebut baru diselenggarakan bagi golongan I dan II. Membuka kegiatan tersebut, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapssy mengingatkan, CPNS K2 yang saat ini akan mengikuti latihan prajabatan untuk kedepan dapat menjadi seorang PNS yang baik dan tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan dengan tindakan indisipliner yang berujung pemecatan.

Karena, katanya, tidak semua masyarakat memiliki kesempatan untuk menjadi PNS. Sehingga dia berharap, CPNS K2 dapat menjaga kesempatan tersebut dari kerja keras, prestasi dan kemampuan yang dilakukan selama ini, bukan jatah pemkot.

“Tidak semua orang memiliki kesempatan untuk menjadi PNS. Jadi saya berharap, saudara-saudara tidak akan menjadi satu diantara sekian banyak PNS yang dipecat karena tindakan indisipliner,” terang Louhenapssy.

Padahal selama ini, lanjutnya, untuk memperoleh Sumber Daya Manusia (SDM) PNS yang baik, pemkot harus mengorbankan ratusan juta rupiah, bahkan milyaran rupiah.

“Untuk mendapatkan seorang kepala dinas (kadis), pemkot harus siapkan investasi ratusan juta rupiah, mulai dari parajabatan dan jenjang pendidikan, bahkan PIM I dan pendidikan kepangkatan lainnya,” ungkapnya.

Untuk itu, Louhenapssy kembali mengingatkan kepada181 CPNS K2 tersebut agar dapat menjadi PNS yang baik sebagai komitmen untukmenjaga kesempatan tersebut.

Karena, katanya, banyak masyarakat Kota Ambon yang berkeinginan untuk menjadi PNS dibanding berkecimpung di sektor swasta.

Hal tersebut tentu berbanding terbalik dengan kehidupan masyarakat kota besar yang memiliki tingkatperekonomian yang lebih baik.

“Di Kota Ambon banyak orang berlombalomba untuk dapat menjadi PNS dengan obsesi semua kepastian masa depan lewat purnabakti,” pungkasnya. (ae/ici )

KABAR RANTAU

HALAMAN 17

75 Ribu Anak Muda Sidrap Terancam Narkoba Semua Pihak Harus Terlibat Memantau Editor

: Machmud Ichi

SIDRAP – Semua pihak harus memberi perhatian khusus terhadap ancaman narkoba.

Sekretaris Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Sidrap, Andi

Baharuddin, mengatakan, sebanyak 75 ribu anak muda di Sidrap, tak luput dari pengaruh negatif narkoba. Baharuddin yang juga Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja

dan Transmigrasi (Sosnakertran) Kabupaten Sidrap itu, mengaku, BNK tak berdaya sendirian melindungi puluhan ribu generasi muda dari narkoba yang ada di 11 kecamatan di Bumi Nene’ Mallomo, Sidrap itu.

“Semua pihak harus terlibat, jangan hanya BNK, semuanya,

mulai dari pemerintah, TNI-Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuka-pemuka agama, tokoh pemuda, guru, serta masyarakat itu sendiri, semua harus bersatu padu melindungu generasi muda agar tidak menjadi korban,” pinta Baharuddin, sesaat lalu, Sabtu, 20 Juni.(fo/ici)

BUAH kelapa yang diolah menjadi kopra

Harga Naik Turun, Cengkeh Jadi Pilihan NAIK turunnya harga kopra sangat memukul perekonomian petani kelapa Sulut.

Tak sedikit yang sudah memilih beralih berkebun cengkeh dan bahkan menjual lahan kelapanya. Seperti kebanyakan petani kelapa di Minahasa Tenggara (Mitra). Berikut nukilannya.

SORE itu, awan hitam tampak menggantung di langit Mitra. Menuju ke perkebunan Lumpias, tepatnya di antara Desa Maulit dan Poniki koran ini harus menempuh perjalanan

yang memakan waktu sekira 1 jam dari desa terdekat. Jalan yang licin yang biasa dilalui roda sapi pun dilalui. “Jalan ini biasa dilalui petani dengan menggunakan roda sapi saat mengangkut kopra dari perkebunan,” kata salah satu warga yang menemani wartawan koran ini.

Ratusan nyiur tampak melambai-lambai seolah menyambut kedatangan koran ini. Dari kejauhan, sudah tampak rumah tua yang beratap daun rumbia kering. Gundukan buah kelapa tampak berseliweran di sekitar pondok.

Di atas tanah, sisa-sisa bambu dan serabut kelapa tampak berserakan. Seperti sudah lama dibiarkan. Di samping sabuah itu, tampak pria paruh baya berkulit putih duduk di antara tumpukan kelapa.

Jhonly Karwur—nama pria tersebut dengan ramah menyambut kedatangan koran ini. Sejenak, Oling—sapaan akrabnya sekilas tampak sedih ketika koran ini menanyakan bagaimana penghasilan bertani kelapa saat ini.

“Setiap panen, biasanya 200-an hingga 300 kilogram. Lumayan menambah kebutuhan hidup sehari-hari,” kata Oling sembari menambahkan kondisi kelapa saat ini tidak sebagus dulu. Tak heran, ketika ditanya memilih bertani kelapa atau

komoditi lain seperti Cengkeh, Oling langsung menjawab yakin.

“Meski masa panen cengkeh hanya satu kali setahun, namun keuntungannya jauh lebih besar dibanding kelapa,” ujar Oling sambil menyalakan sebatang rokok.

Sambil sesekali menghisap rokok di tangan kanannya, Oling pun sedikit bercerita suka-duka menjadi petani kelapa.

Menurutnya, bertani kelapa saat ini, lebih banyak dukanya. Kondisi harga yang sering tidak stabil tak jarang membuat pria yang telah lama menggantungkan hidupnya bersama keluarga dengan bertani kelapa jenuh. “Harga cepat sekali turun dan juga naik. Kalau naik, syukur.

Kalau turun, sangat menyakitkan. Bahkan, pernah sampai 350 rupiah per kilogram. Jadi terkadang, petani kelapa mulai jenuh untuk bertanam,” kisahnya. Saat ini, dia akui, sudah banyak petani memotong pohon kelapa dengan berbagai alasan. Ada yang katanya pohon sudah terlalu tinggi.

Ada juga yang beralasan menerangi kebun yang sudah gelap dengan pohon kelapa. “Saya pikir, kesimpulan dari semua itu karena bertani kelapa sudah tidak menjanjikan lagi,” kunci Oling.(mdc)

Anies Canangkan Gerakan Remaja Melek Media AMBON-Setelah sebelumnya melaunching Gerakan Maluku Gemar Membaca (GMGM) di Kota Ambon, Provinsi Maluku pada Januari lalu, kembali Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah, Anies Baswedan, mencanangkan hal serupa, gerakan nasional remaja melek media di Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (15/6).

“Literasi media penting bagi siswa pada saat luar biasanya arus informasi,” ujarnya di Auditorium Gubernuran Sumatera Barat, sebagaimana dilansir TEMPO.CO. Menurut Anies, saat ini dibutuhkan kemampuan memanfaatkan pesatnya perkembangan informasi. Sebab, siapa pun bisa menjadi produsen informasi. Apalagi minat membaca di Indonesia masih rendah.

Anies mengatakan dengan adanya literiasi media, siswa diharapkan bisa memanfaatkan informasi dengan baik, memiliki pemahaman yang baik memilih dan memilah banyaknya informasi yang disajikan.

Gerakan melek media merupakan kerja sama Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah bekerja sama dengan Persatuan

Wartawan Indonesia. Kegiatan diisi pelatihan bagi guru dan siswa. “Harus dimulai dari guru agar bisa menjadi contoh bagi siswanya,” ujar Anies.

Gerakan melek media dimulai dari Sumatera Barat, kata Anies, karena daarah ini memiliki tradisi literasi media yang baik. Banyak tokoh jurnalis yang muncul dari Sumatera Barat.

Ketua PWI, Margiono mengatakan, akan menyusun format gerakan bersama Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah serta pemerintah daerah.

Melalui kegiatan itu diharapkan bisa menghasikan produk remaja di bidang komunikasi dan informasi.”

Output mereka (siswa) membuat majalah dan media online akan dimonitor oleh tim yang kami bentuk,” ucapnya.

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan akan mewajibkan sekolah untuk menyediakan koran lokal, nasional, dan internasional.

Dengan cara itu para siswa bisa mengetahui perkembangan berita di media.

“Kalau perlu guru memberikan tugas kepada siswa membuat kesimpulan berita-berita terkini di media,” tuturnya. (ae/ici)

Wali Kota Makassar Ajak Orang Tua Kontrol Anak MAKASSAR – Malam keempat ramadan, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melaksanakan salat taraweh di Masjid Al Markas, Sabtu 20 Juni.

Dalam kesempatan tersebut Danny sapaan wali kota mengajak kepada para orang tua di Makassar agar senantiasa mengontrol anak-anaknya agar tidak terjerumus hal-hal negatif terutama selama bulan puasa ini.

“Ajak mereka ke masjid dibawah pengawasan kita, kalau pun mereka ribut di mesjid jangan bosan-bosan menasehati dari pada mereka keluyuran dan main petasan di luar ” ucapnya.

Menurut hemat Danny, bu-

lan ramadan lebih mulia dari seribu bulan sehingga setiap umat berharap di bulan tersebut mendapat limpahan keberkahan dari ibadah yang dilakukan.

Sayang sekali jika kekhusukan orang beribadah kata Danny harus terganggu dengan bunyi petasan yang biasanya di ledakkan oleh para anak-anak.

Selain itu, tak bosan-bosannya Danny meminta kerja sama setiap warga dalam menjaga lingkungan tetap bersih serta tetap membudayakan “sombere’ agar suasana senantiasa menjadi kondusif. Bersifat sombere, menjaga kebersihan sebagaimana program pemerin-

tah juga dianjurkan oleh agama. ” Apalagi kalau kita melakukan LISA (lihat sampah ambil) di bulan ramadan ini Insya Allah pahalanya akan berlipat sebagaimana amalan agama lain yang juga digandakan pahalanya di bulan suci ini ” pungkasnya. Ada pun yang menjadi penceramah di malam ke empat ramadan ini yakni KH. Farid Wajdi, pimpinan pondok pesantren DDI Mangkoso dan bertindak sebagai imam taraweh yakni hafiz internasional Humaidi.

Sebelumnya shalat isya berjamaah diimami hafiz nasional Habibi.? (fo/ici)

art:MuS

SENIN, 22 JUNI 2015

LEPAS SAMBUT

Lepas Sambut Kapolres Halut TOBELO - Malam lepas sambut kapores Halmahera Utara, berlangsung Selasa (16/6) pukul 19.30 WIT di halaman Polres Halmahera Utara. Dalam sambutanya mantan Kapolres Halut AKBP Selamat Rianto, SIK, atas nama pribadi dan keluarga mengucapkan permintaan maaf kepada masyarakat, apabila adalah kesalahan yang dilakukan selama bertugas di Halut. Ia mengakui bangga bertugas di Halmahera Utara dan kesan yang baik ini akan dibawa ke tempat tugas yang baru di Bulukumba Sulawesi Selatan. acara tersebut di hadiri juga Wakil Bupati Halmahera Utara,Sekda, Muspida serta pimpinan SKPD. Ucapan terimakasih juga disampaikan oleh Wakil Bupati Rusman Soleman, karena Selamat Rianto turut serta berperan menjaga Kantibnas di Halmahera Utara.

Sementara Kapolres halut AKBP Yudi Rumantoro, SH, MSi, SIK, berjanji akan melanjutkan program pendahulunya, dan akan membangun hubungan baik dengan stekholder termasuk Pemerintah Kabupaten Halut. Dia berharap kehadirannya bisa di terima oleh semua pihak di Halut. (niar).

HAJI

75 CJH Ikut Pembinaan Manasik TOBELO – Animo umat muslim di Halut untuk menunaikan ibadah haji cukup tinggi, sementara kuota yang disediakan terbatas.

Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Halmahera Utara, H. Yusri Doya, S.Ag, M.Si ketika memberikan sambutan pada acara pembukaan pembinaan manasik haji, musim haji 1436 Hijirah/2015 Masehi di gedung Dian Fiesta Tobelo. Karena itu dia meminta warga agar sabar menanti hingga jadwal keberangkatannya keluar. Ia mengatakan ibadah haji merupakan ibadah yang nilainya berbeda dengan ibadah-ibadah lain. Mengingat ibadah haji membutuhkan pengorbanan materi maupun waktu sehingga para Jemaah Calon Haji perlu mengikuti pembinaan manasik, agar memahami serta menguasai syarat dan rukun yang menjadi ketentuan dalam menunaikan rukun islam yang kelima. Sementara itu Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Rokey Saway, S. Kom atas nama bupati, mengatakan dalam menunaikan ibadah haji, kesehatan menjadi prioritas utama. Disamping hubungan ukhuwa islamiah (hubungan persaudaraan) harus dijaga dan dipelihara, sebagai umat ciptaan Tuhan agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Kepada jemaah calon haji Roke Saway mengharapkan, agar mengikuti pembinaan dengan baik sehingga materi yang diperoleh dapat membantu JCH dalam melaksanakan ibadah haji nanti. Pembinaan yang berlangsung dua hari baik materi maupun teori, diikuti 75 orang jemaah calon haji terdiri 43 perempuan dan 32laki-laki. (lisye)

KERJASAMA

Pemda Halut Bermitra dengan TVRI Pusat TOBELO - Pemda Halmahera Utara kembali diingatkan dengan pikiran-pikiran segar untuk membangun Halmahera Utara dari berbagai sudut pandang pembangunan baik itu dari sisi ekonomi , infrastruktur, pendidikan kesehatan dan sektor lainnya. Banyak hal yang harus dipublikasikan melalui media elektronik televisi sebagai saluran informasi yang terjangkau sampai kepada masyarakat luas pada umumnya.

Sebagai tindaklanjutnya, Pemda Halmahera Utara kembali berbenah dengan membangun kerjasama yang baik dengan TVRI. Langkah demi langkah tertatih menelusuri jazirah Halmahera Utara dengan penuh semangat para kru pertelevisian bersama-sama Pemda Halmahera Utara, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan, berjalan dari desa ke desa mengakses semua keunggulan daerah diantaranya produk unggulan kopra sebagai penghasilan dari para petani. Keramba ikan yang merupakan Produk Unggulan yang di program oleh dinas perikanan. Produk makanan sagu yang merupakan makanan khas masyarakat Halmahera Utara.

Merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat pada umumnya ketika Halmahera Utara mulai dikenali masyarakat luas melalui tayangan yang sudah menjadi kerjasama yang baik. Berbagai momen-momen penting Pemerintah Daerah menjelang HUT Kabupaten yang dimeriahkan dengan berbagi lomba, dan pelaksanaan sidang paripurna DPRD yang juga diexpose oleh TVRI. Banyak perencanaan yang akan dilanjutkan kedepan dengan mencari sisi-sisi terbaik yang hendak dipublikasikan melalui jasa media elektronik bergerak. (ocha)

SOSIALISASI

Bawaslu Pusat Menggelar Sosialisasi TOBELO - Menghadapi pelaksanaan pemilihan gubernur, bupati dan walikota tahun 2015, Bawaslu pusat melaksanakan sosialisasi.

Untuk kabupaten Halmahera Utara Sosialisasi tatap muka kepada stakeholder dan masyarakat tentang penanganan pelanggaran Pemilu yang menjadi agenda penting dalam memasuki tahapan pemilu dibuka Selasa (16/6), oleh Wakil Bupati Halmahera Utara Prof. Dr. Rusman Soleman, SE, M.Si, Ak di rumah adat Hibualamo. Dalam sambutannya, Rsuman mengatakan Halut secara geografis cukup luas memiliki tingkat penyebaran penduduk yang sangat kompleks, dengan membutuhkan kesiapan fisik dan mental dari semua unsur penyelenggara pemilihan umum. Karena itu para penyelenggara pemilu diharapkan agar membekali diri dengan berbagai regulasi dan aturan, serta memahami dan menguasai secara benar referensi pemilu dalam menjembatani tugas dan fungsi pengawasan. “Ciptakanlah pemilu bupati dan Wakil Bupati Halmahera Utara yang terbaik dari semua kabupaten/ kota di Tanah Air,”tandas Rusman.

Turut memberikan sambutan Ketua Bawaslu pusat maupun propinsi Maluku Utara. Kegiatan pendidikan investigasi pengawasan dilaksanakan pada dua tempat yaitu di ruang meeting Kantor Bupati dan Bappeda Halut, diikuti 60 relawan terdiri para mahasiswa dan tokoh masyarakat.(Lisye).

CREATORIAL

HALAMAN 18

Bupati Halut Ir Hein Namotemo, MSP, Presentasikan DOB di Komisi II DPR RI TOBELO - Bertempat di ruang rapat Komisi II DPR RI, Bupati Halmahera Utara mempresentasIkan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB), Kabupaten Galela-Loloda, kabupaten Kao Raya dan Provinsi Halmahera Raya dihadapan anggota komisi II DPR RI, 9 juni 2015.

Menurutnya, UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pasal 19 menegaskan tentang kepentingan strategis Nasional .maka pembentukan Daerah berdasarkan pertimbangan kepentingan strategis Nasional, berlaku untuk daerah perbatasan, pulau-pulau terluar, dan Daerah tertentu untuk menjaga kepentingan dan kedaulatan Negara kesatuan Republuk Indonesia .

“Rencana Pemekaran Daerah dan pembentukan Daerah otonom baru di kabupaten Halmahera Utara yaitu Kabupaten Galela Loloda, Kabupaten Kao Raya dan Propinsi Halmahera Raya, memiliki peluang untuk diusulkan menjadi Daerah Otonom Baru, karena posisinya, papar Hein Namotemo.

Ditegaskannya, calon Kabupaten Galela Loloda, Kao Raya maupun Provinsi Halmahera Raya sebagai daerah maritim, karena wilayah ini memiliki potensi yang tinggi terhadap sektor kelautan dan sangat logis jika ekonomi kelautan dijadikan tumpuan bagi pembangunan ekonomi.

Lanjut Buapati, kehadiran sebuah propinsi di wilayah ini, diharapkan akan mempercepat upaya pemberdayaan masyarakat sebagai daerah maritim. Ditambahkan sesuai fakta sejarah, salah satu cakupan wilayah calon Propinsi Halmahera Raya adalah Pulau Morotai yang memilki sejarah panjang tentang

KOMPAK: Foto bersama di ruang rapat komisi II dan suasana pertemuan. Foto istimewa

perang Dunia Ke II , napak tilas jenderal Mac Artur dan indahnya wilayah Morotai. Dan wilayah ini perlu mendapat berhatian serius pemerintah karena berada di beranda terdepan berbatasan langsung dengan samudra pasifik.

Sementara itu Ketua Komisi II DPR RI, Ramly Kamarudin, menanggapi dan mengapresiasi positif presentasi Bupati Halmahera Utara. Ia berjanji

Wabup Prof Dr Rusman Soleman, SE. MSi Guru Besar Keempat Unkhair tan akuntabilitas kinerja TOBELO - Putra terinstansi pemerintah daebaik dari Negeri Hibua rah melalui kompetensi Lamo kembali meraih aparatur pemerintah, gelar profesor dan dikupenerapan akuntabilitas kuhkan dalam jabatan keuangan, dan ketaatan Guru Besar bidang ilmu pada peraturan perunAkuntansi Keuangan dangan. Dalam karya Fakultas Ekonomi Uniilmiahnya, Rusman versitas Khairun Ternate, Soleman mengatakan sabtu (13/6). Dia adalah untuk mewujudkan tata Wakil Bupati Halmahera pemerintahan yang baik, Utara Dr. Rusman Solediperlukan reformasi man, SE, M. Si, Ak yang kelembagaan dan refordilahirkan di Galela, 22 Rusman Soleman masi manajemen publik Mei tahun 1959. Acara pengukuhan yang dilaksanakan dalam yang merupakan langkah strategis sidang terbuka Senat Unkhair Ternate dan harus dikembangkan. Dikatakan dipimpin langsung Rektor, Prof, Dr, tata pemerintahan yang baik dilandasi Husein Alting, SH, M. Hum bertempat pada 3 pilar dasar yaitu transparansi, di Bela Internasional Hotel, diawali partisipasi dan akuntabilitas. Diakhir dengan pembacaan keputusan Men- pidato, Ia menyimpulkan bahwa komteri Riset, Teknologi dan Pendidikan pentensi aparatur pemerintah daerah, Tinggi oleh Dr. M. Ridha Ajam, M. penerapan akuntabilitas keuangan dan Hum. Dengan demikian Unkhair Ter- ketaatan pada peraturan perundangan nate mengoleksi guru besar keempat mempunyai pengaruh terhadap akuntdan untuk guru besar pertama pada abilitas kinerja instansi pemerintah Fakultas Ekonomi. Putra Galela dengan daerah. Syukuran guru besar Wakil memiliki segudang pengalaman organ- Bupati Halut, dilakukan Selasa (16/6) isasi ini, menjabat bidang akademik, di rumah dinas wakil bupati di kawasan pemerintahan dan kemasyarakatan, pemerintahan Tobelo Halut bersamaan menulis karya ilmiahnya dalam pidato pimpinan SKP, staf serta anggota DPRD pengukuhannya berjudul peningka- Halut.(Lisye, alle).

Satpol PP Bertemu Pemilik Tempat Hiburan TOBELO – Pemilik tempat hiburan bertemu dengan Kasatpol PP Drs. F.N. Sahetapy, Kasie Pembinaan Ketentraman dan Ketertiban Fredy T. Debeturu, SE, Kasie PPNS. Maksud baik Pemerintah Daerah melalui Satpol PP menggelar pertemuan ini, dalam rangka memasuki Ramadhan dan Idul Fitri bagi Umat Muslim yang merayakannya. Diharapkan kepada seluruh pemilik tempat hiburan agar menghormati hari baik yang suci ini dengan mengikuti peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah.

Dengan menyerap seluruh usulan dari

para pemilik tempat hiburan malam, maka disepakati bersama bahwa terhitung Selasa 17/06-sabtu 20/06 2015, seluruh aktifitas hiburan malam ditutup dan akan dibuka kembali pada Minggu tanggal 21/06 2015. Sedangkan selama bulan puasa jam operasi untuk tempat hiburan berupa billiard dibuka mulai dari pagi sampai pagi 02.00 WIT, untuk tempat hiburan malam dibuka mulai pukul 23.00 sampai dengan jam 02.00 WIT. Apabila ketentuan ini tidak ditaati, maka tempat hiburan akan ditutup sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Khusus rumah makan, dapat dibuka dengan setengah pintu. (ocha).

Melirik Aktivitas Bagian Hukum dan Organisasi

Selalu Lakukan Sosialisasi Peraturan Daerah Bagian Hukum dan Organisasi Pemda Halmahera Utara (Halut), selalu melakukan sosialisasi peraturan daerah (perda). Berikut laporannya.

BERTEMPAT di gedung pertemuan Desa Daru Kecamatan Kao Utara, Bagian Hukum dan Orgasnisasi Sekretariat Daerah Halut, mengadakan sosialisasi peraturan daerah dan Peraturan perundangan bertema, Dengan Sosialisasi Peraturan Daerah dan Peraturan Perundang-undangan lainnya, Kita Tingkatkan Ketataatan Kepatuhan serta Kesadaran Terhadap Hukum .

Peserta yang hadir adalah keterwakilan 3 orang dari masing masing desa dengan pemateri Willem M. Manery, SH, MH Staf ahli bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Albert Bobangu, S.Sos. MH, Kepala Bidang Pencatatan sipil dan

Oscar Berta Mene, S. STP.MM, Kepala Seksi Pendataan Pendaftaran Penagihan DPPKAD Halut.

Dalam sambutannya, Camat Kao Utara I.K Nanlohy, meminta peserta agar dapat serius mengikuti sosialisasi yang dimaksud.

Staf ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Willem M. Maneri, SH. MH, mengatakan sangat penting undang undang dan peraturan daerah harus disosialisasikan kepada masyarakat, agar masyarakat dapat memahami secara baik karena perda merupakan dasar pijak untuk memulai sebuah kesepakatan.

Kegiatan ini adalah merupakan

akan bersama-sama mendorong untuk diusulkan menjadi daerah otonom baru.

Karena daerah-daerah di Indonesia di wilayah perbatasan patut untuk dikembangkan sebagai kawasan strategis nasional. Untuk itu, Komosi II berjanji akan bersama– sama dengan pemda, mendorong untuk memekarkan wilayah ini sesuai prosedur. (rony)

Propinsi Halmahera Raya, Mengapa Tidak?

Sikap sebagaian PROPINSI kecil komponen Halmahera Raya masyarakat yang mengapa tidak? apatis dan pesimis Keinginan ini bubahkan mencibir kan sekedar mimsemangat perjuanpi, tetapi merupakga n i n i , b a h k a n an gagasan yang membumbui bahl a h i r d a r i p e re wa pembentukan nungan mendalam p ro p i n s i a d a l a h setelah dikandung mimpi dari sang anak-anak Negeri Bupati.

Hibualamo genBukan ciut atau erasi Sabeba dan kendor, tetapi olokdiperjuangkan Drs Ronny Patty, MH olok ini justru didengan hati nurani jawab dengan optimisme dan yang tulus.

Setelah sukses mengantar kerja keras sekaligus cerdas pada pembentukan Propinsi dari sang penggagas, yang seMaluku Utara, maka perjuan- belumnya telah berkomitmen gan menatap Propinsi Halma- bahwa perjuangan pembentuh e ra R aya b u k a n l a h ya n g kan Propinsi Halmahera Raya mustahil, tetapi merupakan adalah demi membangun masa satu peluang untuk segera depan yang lebih baik.

Tapak – tapak perjuangan direngkuh demi percepatan DOB satu demi satu tahapan pembangunan.

Pada rapat paripurna Dewan sesuai prosedur sudah dilalui Per wakilan Rakyat Daerah walaupun kian panjang.

Tanggal 9 Juni 2015 ruang (DPRD) Kabupaten Halmahera bertempat di lapangan rapat Komisi II DPR RI senayan Hibualamo Tobelo Rabu ,12 Jakarta menjadi sejarah keJanuari Tahun 2006, Ir Hein Na- tika Ir. Hein Namotemo Bupati motemo, MSP yang mendapat Halmahera Utara memaparkan amanah baru dari rakyat seb- konsep, gagasan dan buah pikiagai Bupati Halmahera Utara rannya pada presentasi Daerah melanjutkan lagi tapak-tapak Otonom Baru (DOB).

Dihadapan anggota DPR RI perjuangan sebagai arsitek Kabupaten dan Provinsi Ma- yang pada intinya mengusulkan untuk memekarkan, Galela luku Utara.

Ini merupakan goresan se- Loloda menjadi kabupaten.

Kabupaten Kao Raya, dan jarah baru bagi negeri Hibualamo, Generasi Sabeba dengan Propinsi Halamhera Raya, mengkedepankan perjuan- karena wilayah ini berdasarkan gan rakyat Halamahera Utara pertimbangan Nasional berada menuju sebuah perubahan dan pada kepentingan strategis Nasional. kesejateraan.

Daerah Perbatasan dan puUpaya perjuangan pembentukan Propinsi Halamhera lau terluar dan sebagai daerah Raya bukanlah tanpa kendala. maritim.(ronny)

kegiatan lanjutan dari kegiatan yang sama yang di laksanakan di Desa Dorume Kecamatan Loloda Utara, 5 Juni 2015 yang dihadiri sekitar seratus orang, terdiri dari para kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta masyarakat.

Materi yang dibawakan masing masing Perda tentang Adminduk, sebagai dasar Hukum yaitu Perda Nomor 23 Tahun 2006, Perda Nomor 4 Tahun 2007, Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan dengan dasar Hukum Perda Nomor 5 Tahun 2013, pengaturan dasar pokok pokok agragria dengan dasar Hukum UU Nomor 5 tahun 1960, Izin Mendirikan Bangunan, Perda Nomor 2 Tahun 2014 tentang Retribusi Perizinan Tertentu.

Dengan materi materi yang disampaikan diatas, pada intinya diharapkan kepada masyarakat sebagai warna Negara Indonesia bisa memahami pentingnya memiliki identitas diri yang jelas sebagai warga Negara Indonesia, masyarakat secara baik dapat memahami aturan apabila masyarakat tersebut memiliki aset

Doraino Hohari

berupa tanah dan lain lain sebagainya, serta usahausaha yang didirikan itu semua tertata dengan baik dan memiliki surat kepemilikan sendiri.

Kabag hukum Doraino Hohari, SH. MM, mengatakan program sosialisasi ini merupakan program tahunan. “Tiap tahun pasti ada produk hukum baru, selain itu ada produk hukum yang ada yang perlu disosialisasikan terus karena harus dipahami masyarakat,”pungkasnya. ( Noly, Nece).

art:MuS

SENIN, 22 JUNI 2015

HUKUM & KRIMINAL

HALAMAN 19

Polres Action Sita Petasan TERNATE – Anggota Polres Ternate sudah mulai turun lapangan merazia petasan. Yang turun lapangan adalah anggota Reskrim dan Intel. Beberapa hari terakhir ini, tim yang dipimpin Kasat Intel Polres, AKP Samsul Bahri berhasil mengamankan sejumlah petasan berdaya ledak tinggi.

Petasan-petasan itu disita di tangan sejumlah pedagang yang berjualan di jalan Pahlawan Revolusi, Ternate Tengah. Sebagiannya diamankan di Pasar Gamalama.

Jenis petasan yang diamankan adalah flower happy, pegasus shoot dan smoke.

Setelah disita, petasan berdaya ledak tinggi itu langsung dibawa ke Mapolres untuk dimusnahkan. “Dalam waktu dekat kami akan tertibkan di sejumlah titik, dan kami akan lebih intens,”janji Kasat Intel.(cr-01/lex) LEDAK: Barang bukti petasan hasil sitaan yang diamankan di Mapolres Ternate

VONIS

Pelaku Lakalantas Divonis 3,6 Tahun Penjara TERNATE – Masih ingat kasus tabrakan maut di jalan raya Kelurahan Ubo-ubo, Ternate Selatan, tepatnya di depan gedung BLK pada 21 Februari 2015.

Pelaku bernama Rusli Umar, yang menabrak korban Joko Syaputrah hingga tewas, Sabtu (20/6) dua hari lalu menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri (PN) Ternate.

Dalam sidang yang dipimpin Wakil Ketua PN Ternate, Lukman Bachmid, itu mengadili Rusli 3,6 tahun penjara.

Putusan hakim ini lebih tinggi dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati), yakni tiga tahun penjara.

Terpidana dijerat pasal 310 ayat 4 dan 2 Undang-Undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalulintas.

Seperti diketahui, pada 21 Februari itu, terpidana melaju kencang saat mengemudi mobil Ambulance jenis Suzuki APV bernomor polisi DG 1111 KB. Akibatnya, ia menabrak Almarhum Joko yang saat ini mengemuki motor. Tidak hanya itu, terpidana juga menabrak sejumlah warung dan seorang remaja pria hingga membuatnya terluka.(tr-01/lex)

Seorang Pengedar Narkoba Diadili Vonis Hakim Lebih Tinggi Dari Tuntutan JPU Editor : Irman Saleh Peliput : Mufrid Tawary TERNATE – Hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate menunjukan komitmen mereka dalam memberantas narkoba.

Sabtu (20/6) dua hari lalu, hakim memvonis seorang pengedar narkoba kelas menengah bernama Kamaludin Hasan empat tahun penjara dan dikenai denda Rp 800 juta. Sidang dipimpin hakim Hamza Kailul. Putusan hakim itu jauh lebih tinggi dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut, yakni 1,6 tahun penjara.

Meski vonis hakim lebih tinggi, JPU Kejati, Rahman, belum menyatakan apakah akan mengajukan banding atau tidak. Dalam sidang itu,

Rahman hanya mengaku masih pikir-pikir. Tidak hanya JPU, Kamaludin yang sudah resmi berstatus terpidana, juga masih pikar-pikir.

Terpidana dijerat pasal 111, Ayat (1) UndangUndang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

Seperti diketahui, pengedar narkoba itu ditangkap petugas pada Januari 2015 di salah satu Kelurahan di Kota Terante. Di tangannya polisi mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk paketan narkoba jenis ganja.(tr-01/lex)

BERKAS

Hari ini Berkas Eliana Tahap Dua TERNATE – Berkas tersangka kasus korupsi anggaran Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) tahun 2009 di Bappeda Malut, Eliana Tambunan, hari ini (22/6) dipastikan lengkap.

“Iya, resumenya sudah rampung,”jelas Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejaksaan Tinggi (Kejati), Asep Maryono.

Karena resumenya sudah rampung, penyidik berjanji meningkatkan status kasus Eliana dari tahap satu ke tahap dua.

Selain itu, pihak Kejati juga ingin memproses cepat tersangka kasus korupsi dana RTRW sebesar Rp 2 miliar itu.

Kasi Penkum Kejati, Idham Timin mengatakan, penyidik yang menangani berkas Eliana, sementara ini berupaya semaksimal mungkin, agar secepatnya dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Ternate, untuk disidang.

“Kemungkinan pekan ini kami limpah berkas tersangka ke pengadilan,”aku Timin.

“Berkas Eliana ini agak lambat diproses, karena penyidik disibukkan dengan berkas kasus lainnya. Kami sekarang sudah lengkap, tinggi dilimpahkan saja,”tambah Kasi Penkum.

Sekedar diketahui, Eliana dijerat kasus tersebut, karena diduga menyimpan anggaran kegiatan RTRW sebesar Rp2 miliar di rekening pribadinya di Bank Mandiri, atas permintaan mantan Kepala Bappeda Vaya Amelia Armayin dan mantan bendahara Bappeda Ramdani.

Keduanya sementara ini sudah berstatus terpidana.(cr-02/lex)

PENERTIBAN: Mobil Angkot di Terminal

Polisi Bakal Tertibkan Angkot TERNATE – Polsek Ternate Selatan mulai pekan ini akan turun ke jalan raya menindak mobil angkot yang memutar musik dengan volume tinggi. “Kami akan gandeng Dinas Perhubungan. Kami akan awali

di Pasar Bastiong Ternate,”kata Kapolsek Ternate Selatan, AKP Eko Mario Santoso, kemarin (21/6).

Menurut Eko, langkah yang mereka ambil itu untuk menciptakan kenyamanan selama Ramadan. “Paling

tidak masyarakat yang sementara beribadah tidak terganggu. Jadi tinggal kami action saja,”jelasnya.

Tidak hanya Dinas Perhubungan, para Babinsa juga akan ikut dilibatkan dalam kegiatan tersebut. “Seperti kita ketahui bahwa musik angkot di Ternate ini bunyinya sangat keras. Kami ingin di bulan Ramadan ini para sopir angkot tidak membunyikan musik seperti itu, karena akan menggangu warga beribadah. Pokoknya kami tinggal menyesuaikan waktu saja,”ujar Kapolsek Ternate Selatan.(cr-06/lex)

Penyidik Masih Fokus Telaah Dokumen TERNATE – Penyidikan kasus dugaan korupsi APBD Halmahera Barat (Halbar) 2007-2009 sebesar Rp 11,2 miliar, belum ada perubahan. Meskipun sudah dilakukan penggeledahan sejumlah dokumen di kantor Bupati Halbar, tapi penyidik belum bisa melakukan ekspos tersangka kasus yang merugikan Negara sebesar Rp 8 miliar itu.

Sementara ini, penyidik masih berembuk menelaah dokumen yang disita itu. “Kami

masih harus fokus meneliti dokumen hasil sitaan,”kata Kasi Penkum Kejati, Idham Timin, kemarin (21/6). Menurut Timin, pihaknya harus fokus pada dokumen tersebut, karena dipastikan mereka akan mendapat banyak fakta dan data akurat untuk dijadikan dasar dilakukan penetapan tersangka. “Dokumen ini adalah alat bukti pendukung untuk memastikan siapa saja yang terlibat dalam kasus dugaan korupsi ini,”jelasnya. Sementara itu,

isu yang muncul belakangan ini menyebutkan, penyidik Kejati sudah menetapkan tiga orang tersangka, salah satunya adalah mantan pejabat berinisial UD. Terkait dengan itu, Kasi Penkum mengaku belum mengetahui secara jelas, karena ia belum mendapat informasi dari penyidik.

“Kami belum bisa spekulasi. Yang jelasnya nanti kita lihat saja perkembangannya,”tutup Idham Timin.(cr-02/lex)

art:MuS

JURNALISME WARGA

SENIN, 22 JUNI 2015

Sambut Ramadan dengan Lomba

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemesyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kalompok serta tidak menyinggung Suku,Agama Ras dan antargolongan (SARA).

DALAM menyambut Bulan Suci Ramadan 1436 H 2015 Masehi, Pengurus Lembaga Taman Pendidikan Al-Quran atau Lembaga Kursus dan Pelatihan Al-Khairaat Makassar Barat ( LPTQ LKP A-MB ) mengadakan Lomba Ramadan Berkah 2 dan Pesantren Kilat antar TPQ dan Remas se Kota Ternate. Acara ini mengangkat tema, “Dengan Momentum Ramadhan, Kita Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Generasi Muda Menghadapi Kemajuan Global dengan Berorientasi pada Al-Quran dan As-Sunnah. “ Kegiatan ini disponsori oleh PT. Morsel Star.

Pengirim Iwan Basinu, ST Warga Makassar Barat

HALAMAN 20

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: 57DAF3E7 Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

FOTO bersama pengurus LPTQLKP A-MB

Sekolah di Halbar Perpustakaannya Tak Layak PERPUSTAKAAN sekolah di Maluku Utara masih membutuhkan perhatian dari pemerintah baik daerah maupun pusat.

Pemerintah sebenarnya telah mengeluarkan UU no 43 2007 tentang perpustakaan Sekolah SD, SMP,MTS, SMA, SMK dan MA. Setiap Perpustakaan sekolah/madrasah menyelenggarakan perpustakaan yang memenuhi standar nasional.

Perpustakaan dengan memperhatikan Standar Nasional Pendidikan. Namun sebagian perpustakaan di Maluku Utara masih membutuhkan bahan koleksi atau bahan bacaan. Seperti di SMP Negeri 11 Halmahera Barat, ada perpustakan tapi bahan bacaanya tidak mencapai 3000 judul exsampelar padahal diharapkan perpustakaan sekolah memiliki di atas 3000 judul buku begitu juga SD Negeri 8 Halmahera Barat ada perpustakaan tapi tidak ada tenaga administrasi membidangi struktur perpustakaan tersebut. Di SD Negeri 7 Halmahera Barat buku tidak ada pembangunan perpustakaan juga belum ada. Bagaimana nasib anak-anak kita di negeri ini kalau pemerintah masih menutup mata dan tidak peduli terhadap perpustakaan. Padahal Undang-Undang

Republik Indonesia Nomor 43 2007 Tentang Perpustakaan sekolah, bahwa dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana diamanatkan dalam Undangundang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional. Alangkah indahnya di sekolah ini banyak siswa-siswi yang minat bacanya sangat tinggi namun bahan/koleksi buku sangatlah minim sehinga banyak siswa- mengeluh. Mereka mengharapkan darmawan dan ilmuan di provinsi Maluku Utara, kalau ada koleksi bahan bacaan di rumah, meraka mengharapkan agar dapat menyumbangkan ke sekolah mereka.

Pengirim Ikbal Dolla Pemerhati Perpustakaan Maluku Utara

INI contoh perpustakaan beberapa sekolah di Halbar

PLN Sofifi Padam Terus MASYARAKAT Kelurahan Payahe, Oba meminta pihak PLN Sofifi segera mengatasi masalah pemadaman listrik yang terjadi belakangan ini. Hal ini mengakibatkan aktifitas masyarakat di siang dan malam terganggu terutama saat berbuka puasa dan sahur. Tidak itu saja barang-barang elektronik warga juga mengalami kerusakan.

Sehari lampu mati 5 smpai 7 kali, lampu mati itu saat buka puasa dan waktu sahur.

Kami turut meminta Wali Kota Tidore Ahmad Mahifa melihat hal ini. Pemadaman ini sudah berlangsung lama semenjak PLN Oba di pindahkan, Kami mengkawatirkan jangan sampai mengalami kosleting dan mengakibatkan kebakaran Pengirim: Akbar Andi Warga Kecamatan Oba PROSES tilang yang digelar oleh Satlantas Polres Haltim

Kesadaran Warga dalam Berkendaraan Masih Minim WARGA Maluku Utara saat ini sangat minim memahami ramburambu lalu lintas yang dipasang apara.

Kesadaran warga dalam berlalulintas khususnya bagi yang memiliki kendaraan roda dua dan empat, terutama di Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), masih jauh dari harapan.

Lihat saja hasil Operasi Patuh yang digelar anggota Satuan Lalulintas Polres Haltim belakangan di dalam Wilayah Kecamatan Maba Buli bertempat diperempatan eks kator BRI Buli Kecamatan Maba, Kamis (18/6).

Dalam kegiatan ini puluhan kendaraan roda dua diamankan, karena tidak memiliki kelengkapan surat

WARGA Payahe

TK Rerimoi Wisudakan 18 Siswanya

kendaraan. Misalnya STNK, SIM dan pelanggaran lainnya.

Kasat Lantas Polres Haltim Iptu Safrudin Jafar menyatakan, Operasi Patuh itu dalam rangka mewujudkan ketertiban lalulintas, sehingga kedepannya lebih baik lagi. Jika pelanggaran tidak terlalu berat, bisa hanya diberikan teguran,” katanya.

Kegiatan ini sebagai upaya mendukung program 100 hari Kapolri, dan menyongsong bulan suci Ramadan, katanya.

ACARA penamatan TK Rerimoi Hokuhoku Gam Sahu Timur Halmahera Barat dilaksanakan pada Sabtu (20/6) lalu.

Sebanyak 18 anak TK tamat dan dikembalikan ke orang tua untuk melanjutkan pendidikan yakni ke Sekolah Dasar (SD).

Dalam Kegiatan ini Kepala Sekolah TK Rerimoi Marta Pilly berharap pada orang tua tetap meningkatkan pengawasan pada anak-anak terutama belajar di rumah, serta pola asuh yang mendidik dan mengenali potensi anak sejak dini.

Hal ini karena masa depan mereka ditentukan pada saat ini. Hadir dalam kesempatan itu, Kabid Diknas Halbar, Camat Sahu Timur, Kepala UPTD dan orang tua siswa.

Pengirim Nehemia Bustami Warga Haltim

Pengirim: Andi Warga Hoku-hoku Gam Sahu

Siswa TK yang di Wisudakan

Wahyu

Ans

SENIN, 22 JUNI 2015

Trisna

Lisna

Irma

HALAMAN 21

LEMBARAN SEKOLAH SMA NEGERI 8 KOTA TERNATE

Masuk SMANDEL Jalur PPDB Online Online,, CREW SWARA SMANDEL

Siapa Takut?

HALLO readers, pada edisi kali ini, kami dari crew swara SMANDEL ingin berbagi cerita dengan siswa-siswi SMP/MTs yang sudah dinyatakan lulus dan berkeinginan melanjutkan pendidikan pada jenjang SMA/MA impian. Tentunya harus dengan mengukur kemampuan yang mereka miliki, karena sesuai pengalaman, jumlah nilai mata pelajaran Bahasa Indonesia,

Hasil Wawancara dengan Bapak Ariffin, S.Pd, M.Si (Kepala Sekolah Selaku Penanggung Jawab Panitia PPDB Online SMAN8 KOTA TERNATE)

Penanggung Jawab Ariffin, S.Pd, M.Si (Kepala Sekolah) Pembina Sri Hargiyanti, S.Pd (Pembina Tim Mading Swara SMANDEL) Koordinator Zuahaidi(Ketua Tim Mading Swara SMANDEL) Etika Kusumawardani (Sekretaris TIm Mading Swara SMANDEL Anggota Semua Anggota Tim Mading Swara SMANDEL

SECARA umum, PPDB Online 2015/2016 sama dengan sebelumnya, tetapi saya selaku kepala sekolah perlu menginformasikan keterbatasan daya tampung (kuota yang diterima).

Pada PPDB Online kali ini, SMANDEL hanya menerima 60 calon siswa terbaik.

Yakni, Jalur Reguler (42 siswa), Jalur Prestasi (6 siswa), Jalur Bina Lingkungan (6 siswa), Jalur Peduli Kaum Dhu’afa (3 siswa) dan Jalur Luar Kota Ternate (3 siswa). Dengan keterbatasan ini, kami minta maaf bagi calon siswa yang kurang beruntung “tidak berjodoh” dengan Smandel. Kami hanya bisa menjanjikan bahwa proses ini bebas dari segala kepentingan dan berbasis “PRESTASI YES, NOTA NO”, termasuk tidak ada jatah kepala sekolah, ketua komite, guru dan tata usaha.

Jalur Reguler (Map biru): Jalur ini, yang hanya bisa diikuti oleh siswa lulusan SMP/ MTs di dalam wilayah kerja Pemerintah Kota Ternate, tanpa catatan prestasi (akademik/ non akademik).

Jalur Prestasi (Map merah): Juga hanya bisa diikuti lulusan SMP/MTs negeri di lingkup Pemkot Ternate, tapi dengan prestasi, baik akademik maupun non akademik. Minimal juara I, II dan III tingkat kabupaten/kota (periode Juli 2012 s.d. Juni 2015). Dibuktikan dengan melampirkan bukti fisik, fotokopi tiga sertifikat/piagam terbaik (juara I, II atau

III) yang dilegalisir Diknas Kota Ternate dan membawa aslinya.

Jalur Bina Lingkungan (Map hijau): Jalur ini juga khusus untuk siswa di dalam lingkup Pemkot Ternate tetapi, yang berdomisili di sekitar sekolah. Khusus SMANDEL, syarat tambahannya yaitu, bagi yang beragama Islam, siap dan bersedia menjadi jama’ah tetap dan binaan Musholla Miftahul ‘Ilmi SMANDEL yang ditandai dengan surat pernyataan. Lampirkan juga Kartu Keluarga (KK), Surat Keterangan Domisili dari kelurahan.

Jalur Kurang Mampu (Jalur peduli kaum dhu’afa/ Map hijau): Hanya untuk lulusan dari Kota Ternate yang kurang beruntung secara finansial.Bukti fisik Kartu Pelindungan Sosial (KPS), Kartu Bantuan Siswa Miskin (BSM), Kartu Indonesia Pintar atau Surat Keterangan Miskin dari Kelurahan yang diperkuat dengan surat pernyataan di atas materai dari kelurahan setempat.

Menunjukkan KTP dan KK, serta surat penyataan bersedia menjadi siswa binaan Musholla Miftahul ‘Ilmi.

Jalur Luar Kota Ternate (Map kuning).

Khusus siswa dari luar lingkngan Pemkot Ternate. Bukti fisik telah melakukan pra pendaftaran di Diknas ( 23-26 Juni 2015).

Syarat ini juga berlaku bagi lulusan SMP/MTs tahun lalu (tahun pelajaran 2013/2014) dan

sebelumnya, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar Kota Ternate, dengan catatan usia yang bersangkuatan setinggitingginya 21 tahun pada tanggal 1 Juli 2015.

Satu hal yang sangat penting untuk diketahui, berdasarkan lampiran I Juknis PPDB Online halaman 6, bahwa akan ada tes khusus untuk peminatan IPA, IPS atau BAHASA yang dilakukan setelah calon siswa dinyatakan lulus seleksi. Khusus SMANDEL,tes dilakukan oleh lembaga psikologi independen yang eksistensinya diakui secara hukum di daerah ini (boleh dilakukan sebelum dan sesudah PPDB Online). Untuk melihat minat dan potensi siswa, TMT 2 Mei 2015, rekomendasi IPA dan IPS hanya untuk pemilihan peminatan akademik, BUKAN SYARAT DITERIMA SEBAGAI SISWA BARU DI SMAN 8 KOTA TERNATE).

Mengapa ini perlu dilakukan sebelum masuk Smandel? Agar pengalaman tahun lalu tidak terulang kembali. Beberapa siswa sudah diterima dengan peminatan IPS, tetapi siswa tersebut dan orang tua bersikeras pada peminatan IPA karena cita-cita mau jadi dokter, akhirnya siswa tersebut memutuskan keluar dari SMANDEL dan meminta ‘suaka’ dari sekolah negeri lain yang mau menerima keinginan mereka.

Suatu pemandangan yang Seharusnya Bisa dihindari, jika siswa tersebut sudah mengikuti tes psikologi sebelum masuk SMANDEL.(*)

Matematika, IPA dan Bahasa Inggris yang tertera di SHUN (dulu SKHUN) sangat menentukan keberhasilan seseorang dalam meraih sekolah impian.

Disamping keterbatasan daya tampung (kuota yang diterima) dan jumlah peminat (pesaing) kita juga sangat menentukan nasib “diterima/tidak” di sekolah impian kita.

Hasil Wawancara dengan Bapak Bangbang Taryono, S.Pd (Wakasek Kesiswaan sekaligus Ketua Panitia PPDB Online SMAN 8 Kota Ternate)

SECARA umum, persyaratan pendaftaran PPDB Online pada Tahun pelajaran 2015/2016 tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya, tetapi ada beberapa informasi mendasar yang perlu saya paparkan : Catatan untuk Menyamakan Persepsi Masyarakat tentang PPDB Online.

PPDB Online di Kota Ternate adalah PPDB Online terbatas. Artinya, tidak bisa diinput di sembarang tempat/daerah/wilayah, tetapi hanya terbatas pada 8 (delapan) sekolah SMA/ MA pelaksana dan tempat tertentu yang ditentukan oleh Kepala Diknas dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Ternate.

Hak dan Kewajiban Calon Peserta Didik.

1. Hanya boleh mendaftar 1 (satu) kali, di salah satu lokasi pendaftaran atau sekolah tujuan utama (pilihan pertama) dan tidak dapat mencabut berkas sampai proses PPDB Online berakhir (Catatan Panitia PPDB Smandel : calon siswa wajib memahami kewajiban ini dan harus berfikir sebelum bertindak) 2. Saat mendaftar di sekolah tujuan, calon siswa boleh memilih 3 (tiga) sekolah SMA/ MA pilihan (Catatan: Sangat dianjurkan dan sebaiknya memanfaatkan hak ini, dengan mengisi pilihan ke tiganya) 3. Khusus Jalur Bina Lingkungan, calon siswa hanya boleh memilih 1 (satu) sekolah.

Daftar Nama Sekolah (SMA/MA) PPDB Online Tahun Pelajaran 2015/2016 : 1. SMA Negeri 1 Kota Ternate 2. SMA Negeri 2 Kota Ternate 3. SMA Negeri 3 Kota Ternate 4. SMA Negeri 4 Kota Ternate 5. SMA Negeri 5 Kota Ternate 6. SMA Negeri 8 Kota Ternate 7. SMA Negeri 10 Kota Ternate 8. MAN Model Kota Ternate

Persyaratan Pendaftaran PPDB Online: 1. Mengisi Formulir Pendaftaran 2. Fotokopi ijazah (1 lembar) atau surat keterangan lain yang setara dengan membawa aslinya 3. Fotokopi SHUN (1 lembar) atau surat keterangan lain yang setara dengan membawa aslinya 4. Pas foto hitam putih (3x4) sebanyak 2 lembar 5. Usia setinggi-tingginya 21 tahun pada tanggal 1 Juli 2015.

Jalur PPDB Online:

1. Jalur Reguler (70%) 2. Jalur Prestasi (10%) 3. Jalur Bina Lingkungan (10%) 4. Jalur Kurang Mampu atau Bina Kaum Dhu’afa (5%) 5. Jalur Luar Kota Ternate (5%)

Jadwal Penting PPDB Online:

1. Sosialisasi dan Bimtek bagi Panitia, Kepsek dan Operator Sekolah : 15-16 Juni 2015 2. Pra Pendaftaran dan Verifikasi Berkas Calon Peserta Luar Kota Ternate : 23-26 Juni 2015 (Catatan: Fase ini wajib dilakukan oleh calon siswa dari luar Kota Ternate harus tepat waktu. Jika tidak, pada 1 Juli 2015 tidak bisa mendaftar PPDB Online di sekolah tujuan).

3. Pendaftaran : 1-4 Juli 2015 4. Seleksi (sistem komputer, bukan manual) : 6 Juli 2015 5. Pengumuman : 7 Juli 2015 6. Daftar Ulang : 8-9 Juli 2015 7. Hari Pertama Masuk Sekolah : 21 Juli 2015 8. Pelaksanaan MOS : 23-25 Juli 2015. (*)

EKONOMI

art:Yono

SENIN, 22 JUNI 2015

HALAMAN 22

Info Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Ternate Minggu I Juni 2015 (Tanggal Monitoring 08 Juni) Beras: Dolog Putri Solo Bola Mas Fag Spesial Angsa Putri Thailand Gadis Manis Beras Ketan Minyak Goreng: Curah Bimoli Bimoli 5 liter Kunci Mas

9.000/kg 12.000 /kg 13.000 /kg 12.000 /kg 11.000 /kg 11.000 /kg 10.000 /kg 15.000 /kg

13.000/kg 16.000 /liter 75.000 /liter 15.000 /liter

Susu: Cap Nona Cap Omela Cap Carnation Dancow 200 gram SGM 150 gram Ovaltine 150 gram Ovaltine 14 gram Milo 150 gram Milo 14 gram Gula: Gula Pasir Gula Kemasan Gula Merah

SUMBER: DISP PERINDAG KO OTA A TERNATE

Hasil Perkebunan: Fuli Pala Pala Biji Kakao/Coklat Kopra Kelapa Buah Cengkeh Kayu Manis

11.000/kg 10.000 /kg 10.000 /kg 18.700 /kemasan 12.600 /kemasan 10.000 /kemasan 1.500 /kemasan 10.100 /kemasan 1.500 /kemasam

Tepung Terigu: Gunung Bromo Segi Tiga Biru Kompas

14.000/kg 16.000 /kg 13.000 /buah

Cabe: Cabe Keriting Cabe Rawit

125.000/kg 75.500 /kg 28.000 /kg 5.500 /kg 4.000 /buah 112.600 /kg 5.000 /ikat 9.000/kg 11.000 /kg 10.000 /kg 36.000/kg 50.000 /kg

Telur:Sayuran: Ayam Kampung Bayam Ayam Ras Kol Bunga Puyuh Kangkung Ketimun Terong Daging: Tomat Ayam Kol SapiPetsay Kentang Wortel

2.500/butir 5.000/ikat 1.50050.000 /butir /kg 4003.000 /butir /ikat 2.500 /buah 5.000 /ikat 12.000 /kg 30.000/kg 6.000 /kg 100.000 /kg /kg 15.000 12.000 /kg 12.000 /kg

Kacang-Kacangan: Kacang Tanah Kacang Hijau Kacang Brenebond

26.000/kg 21.000 /kg 22.000 /kg

Bawang: Bawang Merah Bawang Putih Bawang Bombay

50.000/kg 30.000 /kg 35.000 /ons

KOMODITAS

Harga Air Mineral dan Minuman Bersoda Normal TERNATE - Minggu pertama puasa, harga air mineral dan minuman bersoda masih normal.

Pantauan Malut Post di Toko Aneka Raya, agen air mineral merek Aqua, harga aqua per galon Rp28 ribu untuk isi ulang. Aqua botol 1500 mililiter seharga Rp48 ribu per dus untuk harga partai, sedangkan harga eceran Rp49 ribu per dus. Aqua sedang 600 mili liter dijual Rp47 ribu per dus harga partai, harga eceran Rp48 ribu. Aqua gelas dijual Rp27 ribu per dus harga partai sedangkan harga eceran Rp28 ribu per dus.

Untuk fanta botol besar baik harga partai maupun eceran Rp100 ribu per dus. Fanta kaleng dijual dengan harga Rp120 ribu per dus harga partai, harga eceran Rp121 ribu per dus. Coca cola 1,5 liter Rp131 ribu per dus.

Untuk fresh tea botol harga partai Rp117 ribu per dus, harga eceran Rp118 ribu per dus.

“Harga aqua dan minuman bersoda naik Rp1.000 sejak awal tahun, setelah itu sampai sekarang belum naik,”kata pemilik Toko Aneka Raya. Dia menambahkan kenaikan harga terjadi karena biasa transportasi naik.

“Barang-barang saya diambil dari Manado, otomatis harus transportasi lewat laut, sehingga biayanya mahal,”pungkasnya. (tr-03/ onk).

PENERBANGAN

Citilink Siap Hadapi Mudik

MAHAL: Harga tomat di Pasar Higienis Bahari Bekesan naik signifikan.

Foto erwin

Harga Tomat Melonjak 100 Persen Sagu Popeda juga Naik Peliput : Badrun Ahmad Editor : Bukhari Kamaruddin TERNATE - Harga tomat di akhir pekan lalu Minggu (21/6) naik singnifikan. Bahkan kenaikannya mencapai 100 persen.

Pantauan Malut Post di Pasar Higienis Bahari Berkesan Kota Ternate, ada pedagang yang menjual tomat dengan harga Rp20 ribu per kilogram. Ini jauh berkesan dengan harga sebelumnya yang bervariasi antara Rp10 ribu - Rp12 ribu per kilogram.

Sedangkan harga cabe dan bawang bervariasi.

Cabe keriting yang sebelumnya dijual hingga Rp28 ribu, turun menjadi Rp25 ribu. “Harga tomat naik karena stoknya kurang,”aku Marlina, pedagang barito (bawang, rica (cabe, red) dan tomat). Saat ini harga cabe nona Rp35 ribu per kilogram, cabe rawat Rp45 ribu per kilogram, bawang putih Rp30 ribu per kilogram

Fluktuasi Harga Barito Barito Harga

Harga Kemarin /kg

Harga Sebelumnya /Kg

Tomat Bawang Putih Bawang Merah Bawang Bombay Cabe Keriting Cabe Nona Cabe Rawit

Rp20.000 Rp30.000 Rp42.000 Rp25.000 Rp25.000 Rp35.000 Rp45.000

Rp10.000 Rp30.000 Rp45.000 Rp25.000 Rp28.000 Rp35.000 Rp50.000

dan bawang bombay Rp25 ribu per kilogram (lengkap lihat tabel).

Sementara itu harga sagu tumang (bahan baku popeda, red) juga mengalami

kenaikan. Menurut Ani, pedagang sagu tumang, biasanya harga sagu tumang di agen Rp110 ribu per bokor, saat ini naik menjadi Rp150 ribu. Karena itu

Ket: Naik Tetap Turun

mereka menjual Rp5.000 per mangkuk, sebelumnya 3 mangkuk Rp10.000. ”Harga ecerannya kita sesuaikan,”akunya.(tr-03/ onk).

Sriwijaya Beli Boeing 737-900 ER PESAWAT Citilink

JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) Citilink Indonesia Albert Burhan memastikan kesiapan armadanya selama mudik lebaran. Dibanding hari biasa, Citilink menambah kapasitasnya sebesar 18 persen. Penambahan kapasitas tersebut mulai diberlakukan sejak 2-27 Juli 2015.

“Kami tambahkan 18 persen dari kapasitas terpasang di hari-hari biasa. Rutenya sama (Jakarta) ke Medan Padang dan beberapa kota lain di Jawa,” ujar Albert di Jakarta, Sabtu (20/6) malam.

Selain itu, Albert juga memastikan seluruh armadanya dalam kondisi baik dan tidak bermasalah. Upaya tersebut dilakukan agar tidak terjadi delay karena pesawat mengalami kerusakan. Dengan begitu, penerbangan bisa berjalan sesuai jadwal. “Kami pastikan semua pesawat dalam kondisi sempurna, sehingga tidak delay atau rusak pada saat peak season,” harap Albert. (jpnn/onk).

PERBANKAN

Mandiri Siapkan Rp36 Triliun di ATM JAKARTA - Pemenuhan dana keperluan Lebaran mulai dilakukan perbankan. Salah satunya, PT Bank Mandiri (Persero) menyebar uang tunai kertas, Rp 36,1 triliun di seluruh mesin anjungan tunai mandirinya (ATM).

Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Sulaiman Arif Arianto mengatakan, uang itu dapat memenuhi kebutuhan jelang Lebaran. “Uang tersebut, diharapkan bisa tersalurkan selama tiga hari ke depan, atau hari kelima di bulan Ramadan,” ucapnya.

Dia menambahkan, selama Ramadan transaksi di mesin ATM meningkat dibandingkan bulan lainnya. Per hari per ATM, transaksinya bisa mencapai Rp1,1 triliun. “Penarikan uang tunai melalui ATM bisa mencapai Rp 1,6 triliun,”tuturnya.

Dia berharap masyarakat tidak semua melakukan transaksi dengan mengambil uang tunai lewat mesin ATM. “Sesuai dengan program cash less dari pemerintah, diharapkan masyarakat bisa bertransaksi dengan fasilitas internet banking,” pungkas Sulaiman.(jpnn/onk).

TERNATE - PT Sriwijaya Air mendapatkan keistimewaaan di Paris Air Show 2015, dengan menandatangani perjanjian pembelian dua unit pesawat Boeing 737-900 ER. Penandatanganan Perjanjian yang dilakukanpada 16 Juni 2015 di ajang Paris Air Show 2015 tersebut, dilakukan oleh PT Sriwijaya Air oleh Chandra Lie, President Director dengan pabrikan pesawat komersil Boeing Company, diwakili oleh John Wojick. Executive Vice President Global Sales Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Agus Soedjono, menerangkan bahwa penandatangan kerjasama tersebut, untuk pembelian Boeing 737900 ER sebanyak dua unit, dan opsi pembelian 20 unit pesawat

sejenis.

Selanjutnya, untuk pengiriman dua unit Boeing 737-900 ER, direncanakan akan selesai di tahun ini. “Karena pengiriman ini telah menjadi bagian dari the definitive purchase agreement atau perjanjian pembelian definitive,” jelas Agus, Diprediksi dua unit pesawat tersebut akan hadir di Indonesia pada Agustus 2015.

Adanya pengadaan pesawat berkapasitas 220 seats, yang didesain untuk economy class tersebut, sebagai tindaklanjut dari satu-satunya maskapai di Indonesia yang berpelayanan medium service, dalam hal peremajaan armada dan sebagai upaya ekspansi.

“Pembelian Boeing 737-900 ER ini tidak hanya untuk memperluas jaringan penerbangan

KERJASAMA: Penandatanganan pembelian pesawat Boeing 737-900 ER. Foto istimewa

di domestik maupun internasional, tetapi juga untuk menambah frekuensi penerbangan, mengingat jumlah penumpang udara yang bertambah setiap tahunnya,” tutur Agus.

Pembelian Boeing 737-900 ER ini merupakan yang pertama dilakukan oleh PT Sriwijaya Air. Dengan penambahan armada tersebut semakin menunjukkan eksistensi

Sriwijaya Air sebagai salah satu maskapai swasta nasional yang terus bertumbuh seiring dengan pertumbuhan penumpang udara.

“Apalagi akan datangnya Asean Open Sky 2015, sehingga diharapkan Sriwijaya Air tetap bisa eksis menghadapi persaingan di dunia penerbangan,”pungkasnya seperti dalam rilis yang dikirim ke Malut Post.(onk).

Derita Petani Saat Panen Cengkih di Musim Hujan

Cengkih Rusak, Harga Jual Rendah Dilema yang dirasakan petani cengkih saat ini adalah turunnya harga beli cengkih saat musim panen. Hal itu diperparah lagi dengan kondisi cuaca hujan, sehingga mereka kesulitan menjemur cengkihnya.

Badrun Ahmad-Ternate

MINGGU (21/6) kemarin, wartawan koran ini menyambangi dua kelurahan di Kecamatan Ternate Tengah yakni Kelurahan Moya dan Kelurahan Tobenga. Kedua kelurahan ini merupakan penghasil cengkih di Ternate. Sekitar pukul 13.00 WIT, dengan menggunakan sepeda motor Malut Post menyusuri jalanan menanjak di Tobenga. Kondisi jalan yang kurang baik, banyak lubang dan berkerikil, membahayakan pengguna jalan terutama pengendara sepeda motor. Harus ekstra hati-hati saat menaiki

jalan menanjak. Saat tiba di Kelurahan Tobenga, wartawan Koran ini melihat seorang ibu yang sedang asyik meratakan cengkih yang dijemur di atas terpal berwarna biru. Hari Minggu kemarin, kondisi cuaca lebih baik dibandingkan dengan sabtu (20/6), meskipun cuaca kemarin mendung dan sesekali turun gerimis. Menurut Marni, ibu yang menjemur cengkih, cengkihnya mulai dipanen beberapa minggu sebelum puasa. Awal panen belum turun hujan sehingga dia hanya butuh waktu 3 hari menjemur cengkih. Tapi saat ini turun hujan sehingga cengkih lama kering dan membuat kualitasnya menurun, bahkan ada yang busuk. Dia sendiri tak tahu berbuat apa dengan kondisi cengkih yang berwarna kecoklatan dan busuk tersebut.

“Saya betul-betul kecewa dengan panen kali ini harga jual cengkih turun, cengkih mau dijemur juga tidak bisa karena musim hujan, saya berharap

harganya naik, sebab saat ini tuntutan kehidupan meningkat, apalagi pada bulan puasa,”tuturnya.

Dia menjelaskan di tahun-tahun sebelumnya, harga cengkih agak tinggi sehingga mereka bisa menabung. Untuk saat ini karena harganya turun, semuanya terpakai habis.

Sementara itu di Kelurahan Moya, banyak warga yang menjemur cengkih di pinggir jalan. Selain itu di pinggir jalan, banyak pohon cengkih yang tumbuh rindang. Terlihat beberapa petani sedang memetik cengkih. Laju motor Malut Post berhenti pada sebuah rumah di puncak Moya. Malut Post pun turun menyalami pemilik rumah. Pasangan suami istri Dodi dan Nani, menyambut Malut Post dengan ramah dan penuh kehangatan. Menurut Dodi, saat ini mereka sedang panen cengkih. “Ada juga anak-anak kecil yang memungut cengkih dan menjual kepada kami, per cupa (ukuran kaleng susu kental manis, red) lima ribu rupiah,”kata Nani.

Dia menuturkan sebagian besar cengkih di Moya belum panen. Baru sebagian kecil saya yang sudah panen, namun karena hujan petani juga hati-hati saat memanjat untuk memetik cengkih. Bahkan ada yang mengurungkan niat memanen, sehingga buah cengkih menjadi lebih tua dan itu menyebabkan kualitasnya turun. “Jika saat dipetik cengkih sudah berubah warna menjadi merah, saat dijemur beratnya turun sehingga kami rugi,”ujarnya.

Pada kesempatan itu dia dan Dodi meminta pemerintah mengitervensi harga jual cengkih, sehingga bisa naik ke posisi ideal, yakni mininal Rp125 ribu per kilogram.(*).

RAGAM

art:risky

SENIN, 22 JUNI 2015

HALAMAN 23

Percantik Kulit dan Rambut dengan Mangga MANGGA, adalah salah satu jenis buah khas tropis yang banyak ditemui di Indonesia. Selain rasanya yang menyegarkan dan cara penyajiannya yang mudah, mangga juga memiliki banyak manfaat untuk kecantikan.

Apa sajakah manfaat tersebut? simak ulasan lengkapnya, sebagaimana dikuti dari laman Boldsky: Mencerahkan kulit Anda terganggu dengan masalah pada kulit

wajah? coba atasi dengan buah mangga. Kandungan baik dalam buah mangga, mampu mengurangi wajah kusam dan membuat kulit terasa lebih cerah. Caranya mudah, tumbuk mangga hingga halus, lalu aplikasikan pada wajah seperti masker, selama 30 menit, lalu bilas dengan air bersih.

Komedo Kebaikan mangga, juga bisa memerangi komedo dan bercak hitam lain di permukaan kulit, Caranya sama, tinggal aplikasikan tumbukan

Kolak Biji Salak Cara Membuat Biji Salak: * 600 g ubi jalar kuning, kupas, kukus, haluskan * 100 g tepung kanji * 1 sdt garam halus * ½ sdt bubuk vanili * 2 tetes pewarna makanan warna kuning * Kuah: * 100 g gula merah, iris halus * 100 g gula pasir * 1500 ml air * 1 lembar daun pandan, potong-potong * ½ sdt garam halus * 2 sdm tepung kanji * 3 cm kayu manis Pelengkap: * 200 ml santan kental * 150 g potongan agar-agar tawar

mangga ke beberapa bagian kulit yang berkomedo atau berbintik hitam. Lakukan secara rutin, agar manfaatnya bisa optimal.

Mengurangi jerawat Dengan buah mangga, Anda juga bisa melindungi kulit wajah dari datangnya jerawat.

Cukup kupas mangga dan rebus kulitnya dengan air. Setelah direbus, gunakan hasil rebusan kulit mangga untuk membasuh wajah, maka niscaya jerawat akan hilang.

Penghalus rambut Selain baik untuk kebaikan kulit wajah, buah mangga juga bisa menjadi senjata ampuh merawat kecantikan rambut. Karena, mangga memiliki kandungan baik, yang bisa bekerja bagai kondisioner pada rambut. Cukup campurkan tumbukan mangga dengan kuning telur yang telah dikocok sebelumnya, setelah itu, aplikasikan pada kulit kepala dan rambut, sembari melakukan pijatan agar nutrisi bisa terserap.

Resep

Cara Membuat Kolak Biji Salak: 1. Biji Salak: Campur ubi jalar yang telah dihaluskan dengan tepung kanji, vanili, pewarna makanan dan garam, aduk rata. Ambil satu sendok teh adonan, bentul menjadi bulatan-bulatan. Panaskan air, rebus biji salak hingga matang dan terapung.

Angkat. Masukkan dalam air dingin matang, tiriskan.

2. Kuah: Didihkan air, masukkan gula pasir, gula merah, kayu manis, potonga daun pandan, larutan tepung kanji dan garam, aduk rata. Masak sambil diaduk-aduk hingga mendidih dan matang. Sesaat sebelum diangkat, masukkan biji salak, aduk rata. Angkat.

3. Penyajian: Tuang kuah biji salak beserta isinya ke dalam mangkuk saji. Tambahkan potongan agar-agar dan santan kental. Sajikan hangat.

Untuk 6 Porsi Tips: Untuk variasi isi, biji salak bisa ditambahkan potongan kolang-kaling, nangka atau durian. Berbuka puasa disarankan dengan hidangan yang manis agar energi kembali pulih. Salah satu kudapan khas berbuka puasa adalah biji salak. Cita rasanya legit dengan aroma wangi pandan. Tambahan potongan agar-agar sebagai bahan isi membuat tajil ini kaya akan serat

Rahasia Tampil Cantik Selama Bulan Ramadhan DI Bulan suci Ramadhan, kulit cenderung lebih cepat dehidrasi dari biasanya. Kulit menjadi lebih kering dan kurang lembab. Tetapi, jangan khawatir. Banyak cara untuk menjaga kulit tetap sehat dan cantik di bulan Ramadhan.

Seperti apa?Berikut empat cara mudah untuk menjaga kulit agar tetap lembab, bersinar dan cantik selama di bulan Ramadhan seperti dilansir dari Al Arabiya, Minggu, 21 Juni 2015.

1. Minum Air Minum banyak air di saat buka puasa dan sahur adalah langkah terbaik untuk menjaga kesehatan kulit. Dan hindari minuman manis sepeti jus, soda dan kopi. Kafein

Sembilan Kebiasaan Pria yang Dibenci Wanita TIDAK ada orang yang sempurna, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa ada hal-hal menyebalkan yang sering dilakukan pasangan. Hal-hal yang telah menjadi kebiasaan tersebut tak jarang mengganggu Anda dan bahkan orang lain. Dilansir dari Daily Mail, saat ini telah diciptakan aplikasi di dunia maya yang dapat digunakan sebagai tempat berbagi rahasia.

Para pengguna aplikasi yang kebanyakan merupakan wanita memanfaatkannya sebagai tempat mencurahkan rasa kesal, sedih hingga muak. Mereka juga mengungkapkan

hal-hal yang tidak mereka sukai dari pasangan mereka.

Berikut ini adalah sembilan hal yang dibenci wanita dari pasangannya.

1. Hobi selfie.

2. Bermain video games tanpa henti.

3. Terlalu ramah pada wanita lain.

4. Sifat plin-plan.

5. Berantakan.

6. Sikap sok pintar.

7. Cuek.

8. Arogan.

9. Kurang berambisi.

membuat dehidrasi dan harus dihindari selama Ramadhan. Cobalah minuman detoks, dan juga air infus seperti ketimun, lemon atau mint. Hal ini membantu melembabkan kulit, karena minuman tersebut mengandung banyak vitamin, B1, B2, B5, B6, C, kalsium, zat besi, magnesium, asam folat.

2. Merawat kulit Melembabkan kulit di saat Ramadhan sangat penting. Kulit kehilangan kelembaban karena kurangnya hidrasi saat puasa.

Jangan lupa untuk merawat kulit, dan juga perhatikan lingkaran di bawah mata. Tetap usahakan tidur delapan jam sehari, gunakan krim dan juga pakai mentimun di mata

untuk mengurangi lingkaran di bawah mata.

3. Hindari make-up berat Hindari memakai banyak makeup di siang hari. Sinar matahari yang kuat dengan riasan yang tebal bisa membahayakan kulit.

Untuk riasan di siang hari, pilih produk kosmetik yang ringan seperti BB krim dan lip balm dengan SPF. 4. Pilih makanan yang tepat Saat berbuka dan sahur, pilihlah makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Pilih makanan seperti kacang-kacangan dan biji-bijian, dan juga makanan yang tinggi serat, rendah lemak dan kolesterol.

Langkah Sederhana Menjaga Tubuh Tetap Sehat Saat Bulan Puasa MENJAGA kesehatan tubuh merupakan hal esensial yang sepatutunya dijalankan oleh setiap orang, setiap hari.

Secara umum, ini meliputi 5 langkah utama yakni makan sehat, olahraga, istirahat yang cukup, pikiran sehat dan menjalani akvitas yang menyehatkan.

Namun, menjelang Ramadhan dan dimulainya ibadah puasa, banyak orang merasa bahwa kelima langkah sehat ini tidak dapat dijalankan secara maksimal mengingat kondisi diri yang tengah berpuasa.

Padahal, saat berpuasa kita tetap dapat menjalankan ibadah puasa dan tetap menjaga kesehatan secara maksimal.

Tentunya, ini dilakukan dengan memperhatikan asupan dan porsi yang disesuaikan dengan kebutuhan saat berpuasa.

Seperti disampaikan Dr. Phaidon L Touran, Praktisi Natu-

ral Health di Indonesia terdapat beberapa langkah sehat sederhana yang dapat dijalankan ketika tengah berpuasa ataupun tidak saat berpuasa.

Pertama, memastikan mengonsumsi buah tiga kali sehari sebelum makan.

Bagi yang berpuasa, buah dapat dikonsumsi ketika waktu sahur dan saat berbuka puasa.

Pilihan buah yang disarankan pun, buah-buahan lokal yang segar.

Kemudian, mengonsumsi karbohidrat sehat seperti nasi merah.

Lalu menghindari makanan berminyak seperti gorengan, terutama saat sahur.

Selain tidak menyehatkan, ini juga berpotensi mempengaruhi kondisi fisik menjelang siang hari dan menyebabkan tubuh merasa lebih cepat lapar dan mengantuk.

Lemak sehat pun disarankan untuk berada dalam pola makan sehat sehari-hari.

“Ini merupakan missing link dari cara makan kita.

Tanpa lemak sehat maka akan kekurangan produksi hormon dan otak juga tidak fokus,” jelas Dr. Phaidon L Touran saat ditemui di Gold’s Gym, Citywalk Sudirman, Jumat (12/6).

Lemak sehat dapat ditemui pada berbagai jenis makanan menyehatkan seperti daging alpukat, minyak zaitun, kacangkacangan dan ikan.

Jika sudah berhasil menerapkan langkah-langkah tersebut, yang terpenting adalah menjaga asupan air putih yang cukup agar hidrasi tubuh tetap terjaga dan memberikan hasil optimal terhadap kinerja dan kesehatan tubuh.Dengan ini, puasa dapat dijalani secara maksimal dan tubuh tetap sehat terjaga. (tika)

art:ATU

SENIN, 22 JUNI 2015

SELEBRITA

HALAMAN 24

Bintang Pemeran Film Suanggi Mulai Dihantui JAKARTA - Sederetan bintang pemeran Film Suanggi , seperti Baby Sexyola, Dolly Martin, Hadiman belakangan ini mulai dihantui hal hal yang ganjil.

Kepada Metro Dunia, Baby Sexyola sebagai pemeran Lafina menuturkan sejak dirinya mulai mempelajari skenario Film SUANGGI, yang bakal dia perankan ada kejadian ganjil mulai terjadi disekitar rumahnya.

Seperti yang dikatakan Satpam kepada Baby, dia melihat dirumahku ada sosok seorang laki laki, padahal dirumah ku sepi, kemudian ada mobil taksi berhenti didepan rumahku menurunkan penumpang padahal pagar rumah terkunci.

“Tapi aku sendiri ngerasain ketika pulang kerumah pada malam Jum’at ada sosok bayangan hitam melintas y g diruang tamu. Dan kejadian aneh lainnya ada ular hitam sebesardua jari ada dibelakang rumah, tapi dalam be-

berapa detik ketika aku lari kedepan, ular itu ada didepan rumah.

“Ya kejadian seperti ini menurutku aneh, karena sebelumnya tidak pernah terjadi,”tutur Baby si bintang seksi dan tomboy pada Metro Dunia.

Diakui Baby, ini sebuah tantangan Film yang diperaninnya, padahal awalnya dia ingin tau, tapi itu tidak boleh. “Jadi menurutku Ilmu SUANGGI itu masih ada,”ucapnya.

Sementara HADIMAN SH MH , pemeran sebagai Johan (orang tua Lafina) mengakui ada aura yang berbeda ketika pada reading ke 10, dimana pada sekenario itu ada perubahan adegan yaitu melarang Lafina untuk berangkat ke Tidore, mulai terasa ada sesuatu yang ganjil sering terjadi. . “Nih...! coba lihat ngomongin g SUANGGI bulu kuduk saya jadi merinding,”ucap Hadiman sambil m memperlihatkan lengan tangannya yang merinding. Tapi kita memohon kepada Allah mudah-mudahan pada pelaksanaan mem shooting tidak ada gangguan,”harapnya.

Demikian juga dikatakan Dolly Martin, sebagai pemeran utama Demik menjadi monster menganut ilmu SUANGGI, dirinya lebih sering m

Hamil Muda, Oki Setiana Dewi Tak Kurangi Kegiatan di Bulan Ramadan JAKARTA - Jadwal Oki Setiana Dewi di Bulan Ramadan kali ini tampak lebih padat jika dibandingkan dengan tahun lalu. Meski tengah hamil muda sekaligus mengurus anak pertama, Oki tak berniat untuk mengurangi kegiatannya.

“Oki mengambil program sahur, biasanya sih nggak pernah. Biasanya Ramadan hanya sinetron aja, tapi tahun ini berbeda. Oki mengisi program sahur dan buka dan memberikan materi tausyiah gitu,” kata Oki saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (21/6).

“Itu kenapa suami mengizinkan karena ada kebaikan yang didapat di dalamnya,” ucapnya lagi.

Punya kegiatan yang segudang tidak membuat Oki kewalahan mengurus anak pertamanya, Maryam Nusaibah Abdullah yang kini berusia enam bulan. Selalu berbagi tugas dengan sang suami, Ory Vitro, Oki pun tidak menggunakan jasa babysitter hingga kini. “(Oki) Orangnya pencemburu. Oki nggak pengen anak lebih dekat sama orang lain dibanding ibunya dan ayahnya ataupun neneknya. Jadi biarlah orang orang terdekat yang dekat dengan Maryam,” tutup Oki. Kandungan Oki telah memasuki usia tujuh minggu. Anak kedua Oki diprediksi lahir pada awal tahun 2016.(kak)

OKI Setiana Dewi

Ayu Ting Ting Ingin Bangun Rumah Masa Depan di Puncak JAKARTA - Di usia 23 tahun, Ayu Ting Ting memiliki keinginan tersendiri. Pedangdut muda itu ingin membangun rumah masa depan untuk keluarganya. Seperti apa?

“Baru niatan saja. Penginnya bukan rumah jadi, dari tanah, nyicil bangun pelan, bangunnya bagus. Biarpun lama ya. Penginnya daerah Puncak. Ayah suka sawah. Biar ayah guntingin rumput. Pengin aja, rumah masa depan,” ujar Ayu saat ditemui di kediamannya di kawasan Depok, Sabtu (20/6) malam. Ayu merayakan ulang tahunnya yang ke-23 secara sederhana. Ia memilih untuk berbagi bersama anak yatim dan penggemarnya.

“Memang sengaja santunan anak yatim, undang fans. Kan saya jarang kumpul, sekalian bukber. Baru pertama kali ulang tahun pas puasa, daripada perayaan pesta megah kan. Enakan di rumah. Bebas, dekat, lebih santai, kebersamaan lebih terasa,” Sang ayah, Abdul Rojak berharap pelantun ‘Geboy Mujaer’ itu lebih semakin sukses dan semakin disenangi masyarakat luas. Rojak pun merasa senang melihat Ayu kini tampak lebih bahagia.(kak)

mengalami hal yang aneh. “Ini loh mas.....situ wawancarai soal SUANGGI badan saya jadi merinding.

“Lihat saja nih...! bulu kuduk ku merinding semua,” ucap Dolly Martin sambil memperlihatkan tubuhnya yang merinding.

Ketika disinggung sebegitu dasyatnya....baru membicarakan soal SUANGGI, sudah ada aura, Dolly Martin menjawab....iya mas saya juga ngga ngerti. Tapi saya memohon kepada yang maha kuasa mudah-mudahan tidak ada gangguan,”ucapnya.

Ade Muhamad Nur SH MH, Produser Film SUANGGI yang juga Director PT Putra Tidore Produksi ketika dikonfirmasi terkait kejadian aneh yang dialami beberapa artis pemeran, dengan senyum dia mengatakan memang tidak boleh artis pemeran Filmnya untuk mengetahui lebih dalam tentang Ilmu SUANGGI. “Jangan itu berbahaya....dalami saja peran yang sudah menjadi tanggung jawab masing-masing dan jangan melanggar aturan yang sudah diperintahkan oleh sutradara, seperti etika, tatakrama itu harus dijaga, supaya produksi Film SUANGGI ini tidak ada hambatan.”tandasnya. (yat)

Abimana Aryasatya Belum Bisa Lepas dari Film Religi JAKARTA - Aktor Abimana Aryasatya sepertinya belum bisa lepas dari film-film bertema religi. Setelah ‘99 Cahaya di Langit Eropa’ dan ‘Haji Backpacker’, Abimana akan menyuguhkan aktingnya lewat ‘Bulan Terbelah di Langit Amerika?’.

“Memang nggak bisa lari dari itu (film-film religi),” ujar Abimana saat ditemui di Kemang Timur, Jakarta Selatan, Sabtu (20/6).

Abimana pun sempat bergurau kalau dirinya lebih beruntung ketika tampil di film bertema religi, ketimbang film bergenre yang lain.

“Gue pernah bikir thriller tapi nggak laku. Nggak tahu memang rezekinya di sini. Gue nggak terlalu pikirin,” ARYASATYA ucapnya.

Awalnya, Abimana tak menyangka dirinya akan terlibat dengan film ‘Bulan Terbelah di Langit Amerika?’. Apalagi, saat ini, ia tengah terikat kontrak dengan production house lain. “Tadinya dalam tanda kutip, gue terlalu tidak tertarik untuk bergabung karena gue ada kontrak dengan PH lain. Tapi ternyata memang rezeki gue ada di sini. Ditambah karena ada kedekatan dengan Mas Rangga dan Hanum yang membuat gue tertarik,” jelasnya.

‘Bulan Terbelah di Langit Amerika’ akan mengikuti perjalanan Hanum dan Rangga di negeri Paman Sam dalam menyerukan misi bahwa dunia akan haus kedamaian tanpa eksistensi Islam. Sama seperti film sebelumnya, ‘99 Cahaya di Langit Eropa’, film ‘Bulan Terbelah di Langit Amerika’ ini juga menampilkan kisah inspiratif dan pesan damai untuk bisa hidup berdampingan dalam perbedaan.

Di film garapan Rizal Mantovani itu, tenAbimana ten tunya akan n kembali beradu akting dengan lawan mainnya di ‘99 Cahaya di Langit Eropa’, yaitu Acha Septriasa.(hkm) triasa.(hkm)

Suka Duka Acha Septriasa Syuting di Luar Negeri JAKARTA - Ketika melakoni syuting di Indonesia, aktor dan aktris mungkin masih bisa mendapatkan pelayanan ala VIP. Namun, kondisi itu berbeda saat mereka syuting di luar negeri.

Hal itu yang dialami Acha Septriasa saat syuting beberapa filmnya di luar negeri, salah satunya film ‘99 Cahaya di Langit Eropa’. Banyak tantangan yang harus dihadapinya syuting di negeri orang.

“Kalau harus syuting beberapa scene di tempat yang sama, kita harus ganti baju di toilet.

Ibaratnya kita harus siap digeletakin dimana aja,” ujar Acha saat ditemui di Kemang Timur, Jakarta Selatan, Sabtu (20/6).

“Makan juga seadanya, nasi kotak. Nggak glamor lah pokoknya,” lanjutnya.

Agar tidak terlalu stres, Acha

mengaku selalu menyempatkan atkan jalan-jalan di jadwal kosongnya. gnya.

Hanya itu yang menjadi sarana rana hiburan Acha ketika bekerjaa di luar negeri.

“Menyenangkan paling pas bebas waktu jadi jalan-jalan, n, belanja. Kalau kerja tetap tanganggung jawab,” ucapnya.

Pada 4 Oktober mendatang, ang, Acha akan terbang ke Amerika rika Serikat untuk melakukan syuting film terbarunya ‘Bulan ulan Terbelah di Langit Amerika?’ a?’.

Film itu diadaptasi dari novel vel karya Hanum Salsabiela Rais ais dan Rangga Almahendra.

Selain Acha, film yang bakal dinahkodai oleh Rizal al Mantovani itu juga akan menampilkan Abimana Aryasatya, Oki Setiana Dewi dan Nino Fernandez sebagai bintang utamanya.(hkm) ACHA Septriasa