Malut post, 25 april 2015

Page 1

KUMKRIM • HALAMAN 21

Aksi Jaksa Nakal Tercium

KUPAS BATU • HALAMAN 15

Dialog Kupas Batu Hadir di Gem Expo

HALSEL-HALUT • HALAMAN 5

Komisioner KPU Bukan Titipan Kandidat

MIRNA dan koleksinya

H O T L I NE REDAKSI U M UM IKLA N FA X S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WEEKEND

WEB- M AI L WWW.MA LU TP OS T.C O.I D E D ITO R @MA LU TP OS T.C O . I D

@MALUTPOST MALUT POST

24 HALAMAN

EDISI SABTU - 25 APRIL 2015

ECERAN: Rp 5.000,-

Art : rizky

Reuni Para Pelatih

SIKAP

Pemda tak Peduli Pilkada

T

AHAPAN Pilkada mulai berjalan. Namun untuk dua kabupaten di Malut, yakni Halmahera Barat (Halbar) dan Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) justru terbentur masalah anggaran. Akibatnya, KPU setempat belum melakukan perekrutan penyelenggara di tingkat bawah. Pemda di dua daerah tersebut terkesan tidak serius. Tentu sangat irasional, jika kepala daerah di dua daerah itu sengaja menunda Pilkada. Apalagi dengan motif memperpanjang jabatan. Alasan pemda tak punya anggaran adalah alasan yang tak bisa diterima akal sehat. Pasalnya, Pilkada bukan agenda dadakan. Pilkada adalah agenda konstitusional yang menyangkaut hak-hak politik rakyat. Karena itu, kepala daerah wajib memfasilitasinya. Sungguh ironis, jika agenda konstitusional ini membuat KPU harus berutang. Anggaran untuk pemelihan kepala daerah harusnya sudah disiapkan oleh pemerintah daerah sebelum masa jabatan kepala daerah itu berakhir. Bukan di saat akan digelarnya hajatan demokrasi itu baru pemerintah disibukkan dengan persiapan anggaran. Sikap pemerintah daerah yang menggantung anggaran pilkada patut dipertanyakan. Apakah kepala daerah sengaja memperpanjang masa jabatannya? Ataukan pemerintah daerah benarbenar kehabisan anggaran? Jawabannya cuma satu. Yaitu, Pemda tidak peduli terhadap pilkada.Misalnya, Bupati Kabupaten Kepulauan Sula Ahmad Hidayat Mus yang harusnya saat ini berada di Kepsul untuk mengurusi agenda daerah,

Ini Hasil Drawing Semifinal Champions NYON – Hasil undian semifinal liga Champions yang sudah digelar kemarin telah menentukan lawannya masing-masing dari 4 tim yang sudah memastikan tempat di semifinal itu. Yaitu, Bayern Munchen bertemu Barcelona dan Real Madrid harus bentrok dengan wakil Italia, Juventus. Pertemuan dari haris drawing tersebut sekaligus

menjadi ajang reuni bagi para pelatih. Emosi Pep Guardiola bakal teraduk-aduk saat mendampingi Munchen menghadapi Barcelona yang notabene merupakan tim yang membesarkan Guardiola. Baca Pelatih H.9

BARCELONA VS BAYERN MUNCHEN JOSEPH GUARDIOLA

LUIZ ENRIQUE

REAL MADRID VS JUVENTUS MAXIMILLIANO ALLEGRI

Baca Pemda H.9

SEMENTARA ITU

Jadi Buron setelah Angkut Mobil Pakai Motor

CARLO ANCELOTTI

Pilkada di Malut Gawat 6 Daerah Terlambat Ajukan Anggaran

TENRATE-Ternyata bukan hanya Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) dan Halmahera Barat (Halbar) yang terancam tak ikut pilkada serentak gara-gara persoalan anggaran. Empat kabupaten lainnya, yakni Halmahera Utara (Halut), Halmahera Selatan (Halsel), Halmahera Timur (Haltim) dan Pulau Taliabu juga mengalami masalah yang sama. Pasalnya empat kabupaten itu juga belum membuat memorandum of understanding (MoU) antara Pemda dengan KPU di daerah masingmasing. Praktis hanya Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan (Tikep) yang berada di zona aman. Sebaliknya enam daerah dalam level gawat. Sebab batas waktu registrasi ke KPPN sebagai syarat pembukaan rekening dana hibah pilkada berakhir kemarin (24/4). Hal tersebut disampaikan Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara (Malut) Manaf Surabaya, di ruang kerjanya, Jumat (24/4). Baca Gawat H.9

Kubu Agung Ingatkan KPU JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol, Agun Gunandjar Sudarsa mengatakan, Partai Golkar hasil Munas Ancol yang berhak ikut pilkada. Karena itu, ia mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak boleh berpolemik, tetapi harus tetap berpegang pada undang-undang bahwa peserta pemilukada adalah partai politik yang diakui sah oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly. “KPU tak boleh berpolemik. KPU harusnya bersikukuh melaksanakan undang-undang,” kata Agun Gunandjar Sudarsa di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (24/4). Saat ini lanjutnya, KPU bersama Panja Komisi II DPR RI sedang membahas rancangan Peraturan KPU soal pendaftaran calon peserta pilkada. Namun masih menemui jalan buntu. Baca Agung H.9

ADVERTORIAL

BKKBN Malut Sukses Gelar Rakerda KKBPK 2015

Pakar Sebut Malut Layak Jadi LIN BERSAMA: Prof Dr Rokhmin Dahuri (kedua dari kiri) Staf Ahli Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Dr Ir Sugianto Halim (paling kanan ) bersama Gubernur Abdul Ghani Kasuba dan Wagub M Natsir Thaib berpose bersama usai semiloka, kemarin (24/4).

INSPEKTUR Utama BKKBN Pusat Mieka Sangian PEOPLE’S DAILY ONLINE

SETELAH memburu selama sebulan, polisi lalu lintas Kota Yangzhou, Provinsi Jiangsu, Tiongkok, akhirnya menyerah. Kemarin mereka memublikasikan buron terunik yang pernah mereka kejar. Yakni, pengendara motor yang nekat mengangkut minibus dengan motor roda tiga. Aksi mirip akrobat tersebut jelas-jelas melanggar peraturan lalu lintas, apalagi dilakukan di jalur pejalan kaki. Mengutip situs berita online Tiongkok People’s Daily Online, pemantau lalu lintas di kepolisian Yangzhou terkagetkaget saat layar CCTV menangkap gambar pemotor nekat itu pada 10 Maret lalu sekitar pukul 10 siang. Baca Angkut H.9

POJOK Komisioner KPU Bukan Titipan Kandidat Semoga! Pilkada di Malut Gawat Tabiat lama belum hilang

Selengkapnya halaman 9

Selengkapnya halaman 9

Luwuk, “Kampung Kedua” Orang Taliabu (Bagian ke-2)

Nama Gubernur dan Beberapa Pejabat pun Disilang Luwuk bukan sekadar kiblat perekonomian warga Taliabu. Kota yang berada di pesisir selat Pelang ini juga menjadi tempat pergulatan anak-anak muda Taliabu meraih cita-citanya. Faisal Djalaluddin, Luwuk RUMAH itu terletak di belakang Jalan Kh. Ahmad Dahlan, Kelurahan Luwuk, Kecamatan Luwuk. Berada sekitar 40 meter dari sisi pagar bagian kanan kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh). Rumah berdinding papan itu diapit beberapa rumah permanen dan hanya tersisa gang kecil sebagai akses masuk keluar orang di sekitarnya. Malut Post akhirnya sampai juga di rumah sewaan tiga

mahasiswa Taliabu itu. Meski hanya disewa tiga mahasiswa, rumah tua beratap rumbia (katu) ini merupakan markasnya mahasiswa Taliabu.”Ini tempat kos beberapa mahasiswa Taliabu sekaligus sekretariat Permata,” ujar Ade Putra kepada Malut Post sesaat setelah tiba di rumah itu, Selasa (14/4) sore . Baca Gubernur H.9

DUDUK MELINGKAR: Wartawan Malut Post, Faisal Djalaluddin (kedua dari kiri) saat berbincang bersama sejumlah mahasiswa Taliabu


art:ATU

SABTU, 25 APRIL 2015

HALTIM & HALTENG

PARIWISATA

Pulau Woto Tak Masuk dalam Rippda MABA-- Pulau Woto, target promosi destinasi wisata oleh Dinas kebudayaan dan Parawisata (Disbudpar) Haltim tidak masuk dalam dokumen Rippda (rencana induk pengembangan pariwisata daerah). Padahal Pulau Woto memiliki panorama indah dan diyakini bisa menarin wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Kendala yang dihadapi hingga pulau oto tak masuk Riipda, karena Pulau Woto adalah masuk kawasan hutang lindung oleh Kementerian Kehutanan dan masuk dalam kawasan pulau-pulau kecil dan pesisir. Pemerhati parawisata di Haltim Irfan Karim, menyayangkan Woto tidak masuk dalam dokumen Rippda. Sebab selama ini pulau Woto menjadi fokus promosi Haltim. “Itu sama saja dengan Disbudpar Haltim tidak bekerja, masa Woto yang selama ini dipromosi kok tidak masuk dalam dokumen Rippda,”katanya. Sementara Kadisbudpar Haltim Hi. Djai Mandar saat dikonfirmasi Malut Post via ponselnya, mengaku masih sibuk sehingga belum bisa memberikan keterangan. (far/ kox)

BANDARA

Ganti Rugi Lahan Bandara Weda Makin Kabur WEDA - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Halmahera Tengah dinilai tutup mata terkait ganti rugi tanaman dan lahan milik para petani di Desa Loleo dan Air Salobar dan sekitarnya yang digusur untuk areal pembangunan Bandara Weda. “Sekarang Pemkab Halteng fokus melakukan pengembangan Bandara Gebe, dan melupakan lahan perkebunan warga Loleo dan Air Salobar dan sekitarnya yang sudah digusur untuk kepentingan Bandara Weda. Sampai saat ini belum ada tanda tindaklanjut ganti ruginya,”kata Sahrun, salah satu warga Weda Selatan, Kepada Malut Post, Jumat (24/4) kemarin. Menurutnya, sikap Pemkab Halteng yang tidak mau melakukan ganti rugi tanaman dan lahan warga dengan alasan lahan itu milik negara adalah bentuk ‘pembunuhan’ mata pencaharian para petani yang sudah belasan tahun hidup dan berkebunan di wilayah tersebut. “ 11 ribu per meter dan di luar tamanan adalah harga mati,”ujarnya. (rid/kox)

TENAGA KERJA

FBLN Diminta Prioritaskan Tenaga Kerja Lokal WEDA - Warga Kecamatan Pulau Gebe meminta manajemen PT. Fajar Bakti Lintas Nusantara (FBLN) untuk memprioritaskan tenaga kerja lokal asal Kabupaten Halmahera Tengah. “Rata-rata pekerja pabrik smelter melibatkan pekerja asal negara China, sementara pekerja lokal tidak diizinkan mendekat ke areal pekerjaan pembangunan pabrik,”ungkap Rais salah satu warga Kecamatan Pulau Gebe, kepada Malut Post, Jumat (24/4) kemarin. Menurutnya, sistem rekrutan tenaga kerja di PT. Fajar Bakti Lintas Nusantara terkesan pilih kasih. “Beda jauh dengan yang dilakukan Antam Gebe yang aktif dalam mempekerjakan pekerja lokal,”katanya. Dia meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Halmahera Tengah dan juga DPRD Halteng mau turun tangan. (rid/kox)

HALAMAN 02

Besok, Menteri Pertanian Panen Padi di Subaim LUMBUNG PANGAN: Subaim adalah wilayah andalan Haltim dan Maluku Utara sebagai lumbung pangan nasional.

TERNATE – Dibawah kepemimpinan Bupati H. Rudy Erawan dan Wakil Bupati Muhdin h. Ma’bud, Kabupaten Haltim ‘menjelma’ menjadi kekuatan baru sebagai salah satu daerah lumbung pangan di Maluku Utara. Tiap tahun produksi petani meningkat. Peran pemerintah punya andil besar terhadap peningkatan produksi itu. Berbagai program untuk merasangsang petani meningkatkan hasil produksi diluncurkan. Kadis Pertanian Haltim, Kartono, mengatakan untuk musim tanam pertama tahun 2015, ada 3640 hektar lahan sawah. Dari luas

itu, sudah 95 persen atau 3185 hektar sudah panen. Sisanya 4 persen atau 455 hektar siap panen. Termasuk yang akan dilakukan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang akan melakukan panen raya padi di Desa Sidumulyo, Kecamatan Wasile Timur, Kabupaten Haltim, Minggu (26/4) besok bersama Pangdam XVI/Patimura Mayjen TNI Wiyarto dan Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba. Kartono mengatakan, selain melakukan panen padi, menteri juga melakukan tanam perdana padi, mengunjungi gudang BUMD

Haltim sebagai bapak angkat petani dalam pemesan dan pembelian gabah petani, sekaligus menijau jaringan irigasi di Subaim serta menyerahkan bantuan alat mesin pertanian berupa hand traktor dan combine harvester. “Alat itu bantuan dari pusat dan sudah ada di Haltim,” tambahnya. Selanjutnya bantuan itu akan diserahkan kepada gapoktan di Haltim. Kunjungan Menteri Pertanian ke Haltim sendiri adalah salah satu upaya lobi Bupati Haltim H. Rudy Erawan yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Malut saat kongres PDIP di Bali, beberapa hari lalu. (kox)

Isyaratkan Rudy-Din Berlanjut ke Jilid II Djon: PDIP Terbuka Untuk Siapa Saja Editor : Oka La Owi Peliput : Fahrudin Abdullah MABA - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kabupaten Halmahera Timur (Haltim) 14 April lalu, sudah membuka pendaftaran. Dan rencananya pada 28 April mendatang pendaftaran tersebut ditutup. Dari pembukaan pendaftaran itu, nama Bupati Haltim Rudy Erawan yang juga Ketua DPD PDIP Provinsi Malut sudah terdaftar sebagai bakal calon bupati. Tak hanya Rudy Erawan saja, wakil bupati Muhdin Hi. Mab’ud juga sudah terdaftar di partai berlambang banteng moncong putih ini. Namun Muhdin tak terdaftar sebagai calon bupati, melainkan dia terdaftar sebagai balon

wakil bupati haltim. Mudah diprediksi paket pasangan Jilid II bakal berlanjut pada pemilukada Haltim 2015 ini. Sebagaimana signal Bupati Rudy Erawan. Ketua DPC PDIP Haltim Djon Nguraitji saat dikonfirmasi Malut Post di kantor DPRD Haltim mengatakan sudah ada dua paket pasangan calon yang terdaftar di PDIP. Namun ia hanya mengetahui pasangan Rudy-Din yang terdaftar.”Jadi sudah ada dua paket pasangan terdaftar,”ungkapnya. Menurutnya nama-nama yang terdaftar ini, nantinya akan disampaikan ke DPP untuk uji kelayakan, siapa yang paling tepat untuk diusung PDIP. Meski PDIP adalah partai satusatunya di Haltim yang bisa mengusung calon, Djon mengatakan, PDIP intens melakukan komunikasi dengan partai-partai lain, untuk bisa diajak untuk berkoalisi. Djon mengatakan, PDIP adalah partai terbuka dan tak semata-mata mengusung kader partai. Figur non partai PDIP juga akan

Haltim Terapkan Lelang Via Online MABA--Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini di Kabupaten Halmahera Timur, semua paket pengadaan barang dan jasa dilelang via online. Karena itu, semua proyek yang bernilai kecil sampai jumbo akan dilelang melalui internet. Untuk kesiapan pelelangan tersebut, Pemkab Haltim melalui dinas pekerjaan umum (PU) kabupaten Haltim, dalam waktu dekat mendatangkan LKPP (Lembaga kebijakan pengadaan dan jasa pemerintah) bersama LPSE (Lembaga pengadaan secara elektronik) Ternate untuk menjadi pemateri dalam memberikan sosialisasi kepada aparatur pemerintah dalam penyelenggara, pengadaan barang dan jasa. “Jadi diwajibkan SKPD mengikuti sosialisasi ini,”kata kadis PU Haltim Ir. Arief Djalaluddin saat dikonfirmasi Malut Post di kediamannya, Jumat (24/4). Selain penyelenggaran ditingkat SKPD juga akan diikuti rekanan atau kontraktor lokal untuk mengikuti sosialisasi sekaligus pelatihan yang nantinya akan resmi dibuka langsung oleh bupati Rudy Erawan, di aula kantor bupati Senin (27/4) mendatang. Dikatakannya, tahun ini pemerintah akan melelang pengadaan barang dan

Ir. ARIEF Djalaluddin

jasa via online berdasarkan Perpres nomor 4 tahun 2014 yang menerangkan semua pelelangan barang dan jasa dilakukan via online. (far/kox)

H. RUDY Erawan dan Ir. Muhdin H. Ma’bud

diakomodir. “Sebulan kita melakukan konsolidasi partai dari kecamatan, dan hasilnya pak Rudy masih memiliki penguruh yang sangat baik,”jelasnya. (far/kox)

Kades Tepeleo Dinilai ‘Berbohong’ WEDA – Dahlan, Kepala Desa Tepeleo Kecamatan Patani Utara dinilai membohongi puluhan buruh proyek yang mengerjakan pembangunan perumahan dermaga Peniti Kecamatan Patani Timur tahun 2014 lalu, dimana ia menjadi kontraktornya. Pasalnya, hingga saat ini upah buruh pekerja proyek itu belum dibayar. Dahlan yang juga Kepala Desa Tepeleo itu sampai sekarang menggantung upah para pekerjanya sebesar Rp 14 juta. “Sudah hampir satu bulan ini dia menjanjikan terus. Senin dan Senin depan secara terus menerus tanpa ada realisasi,”kata Samsir Hi. Taher, salah satu buruh kepada Malut Post, Jumat (24/4) kema-

rin. Dahlan sudah 6 kali menjanjikan kepada dirinya untuk membayar sisa upah sebesar Rp 14 juta kepada para pekerja. Tapi janji itu tidak pernah ditepati. “Dia janji Senin bulan lalu, habis Senin minggu pertama bulan April ini, setelah itu dia janji lagi Senin minggu kedua. Karena sudah tidak ada uang, dia janji lagi Kamis kemar in, namun belum juga dan dia janji lagi Senin depan tanpa ada kepastian pembayaran,” katanya. Kepala Desa Tepeleo Dahlan saat dihubungi mengelak dan mengaku dirinya masih menunggu pencairan di bagian Keuangan Pemkab Halteng. (rid/kox)


art:Yono

SABTU, 25 APRIL 2015

MAJANGPOLIS

HALAMAN 03

TRANSPORTASI: Dermaga Ferry di Mayau, Batang dua

Pelayaran ke Batang Dua Harus Ditambah pelayarannya sebulan sekali. Sementara, fasilitas lainnya hanya speed boat yang kapasitasnya kecil. Hal ini, tentu berimbas kepada pelayanan kesehatan, terutama bagi warga yang dalam keadaan darurat dan memang harus ditangani di rumah sakit yang memiliki peralatan kesehatan yang lebih lengkap. Demikian diungkapkan, dr Richard Edward Yohanes, dokter yang bertugas di Puskesmas Mayau, kepada Malut Post, via hand phone, Jumat (24/4) kemarin. Richard yang baru bertugas, belum sebulan itu mengaku nyaman bertugas di sana. Namun,

dikhawatirkan jika ada pasien yang butuh rujukan ke rumah sakit di Ternate dan butuh penanganan cepat. ”Transportasi laut ke Ternate masih sulit, meskipun ada speed boat tapi kecil, hingga tak bisa menampung pasien karena harus menempuh jarak yang jauh,” tutur Richard yang mengaku selama memulai tugasnya di Batang dua, dia melihat antusias warga ke puskesmas sangat baik dan untuk pelayanan kesehatan standar, itu masih dimiliki oleh Puskesmas Mayau. Dengan kondisi ini, dia menyarankan agar Pemkot bisa menambah armada transportasi ke Batang dua agar lebih lancar. (cr-03/nty)

Tokoh Agama Dukung Haji Bur

Datang Senam, Pulang Bawa Motor

Dr Richard: Antisipasi Pasien emergency AGENDA

Sambut Hardiknas Dengan Penyuluhan dan Baksos TERNATE – Puskesmas perawatan Moti mengagendakan pelaksanaan penyuluhan kesehatan dan bakti sosial dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2015. Demikian disampaikan Kepala Pu s k e s ma s, Mu hammad Sagaf, JuMUHAMMAD Sagaf mat (24/4),”Kegiatan ini akan dilaksanakan, Sabtu 2 Mei, karena bertepatan dengan Hardiknas,”ungkapnya.

Peliput : Wahyudin Madjid Editor : Sunarty TERNATE – Masalah transportasi, hingga kini masih menjadi problem utama masyarakat di Kecamatan Batang Dua. Pasalnya, hingga kini pelayanan transportasi dari Ternate ke Pulau Mayau dan Bido itu, hanya mengandalkan kapal fery dengan rute

TERNATE- Komitmen Burhan Abdurahman menjadikan Kota Ternate sebagai kota berbudaya dan agamais, dinilai berhasil. Keberhasilan itu terukur pada komitmennya membangun infrastruktur sarana ibadah berupa Masjid di setiap kelurahan di Kota Ternate. ”Kami sangat berterima kasih kepada Pak haji Burhan atas komitmennya dalam membangun Masjid,”ungkap H Rahmat, salah satu tokoh agama yang juga anggota Persaudaraan Ikatan Haji Kota Ternate, Kepada Malut Post, jumat (24/4). Menurutnya, pembangunan sarana ibadah merupakan wujud dalam mempertahankan eksistensi agama dalam kehidupan sosial, sebab masyarakat akan beribadah dengan tenang, apalagi Pemkot juga mencanangkan program wajib baca tulis Al quran bagi siswa Sekolah Dasar (SD). ”Ini berarti, masa depan generasi Kurani, bisa terrealisasi sebab, anak-anak telah diperkenalkan dengan Alquran sejak dini. Dari semua daerah di Malut, baru Ternate yang menerapkannya,” tutur Rahmat sembari mengaku sangat bersimpati dengan sosok Burhan.

Baca: BAKSOS.. Hal 4

KESEHATAN

Puskesmas Hiri Sosialisasi AIDS TERNATE – Tingginya angka penderita HIV/ AIDS di Kota Ternate, membuat warga di kecamatan Hiri harus lebih mawas diri. Pasalnya, kondisi pulau Hiri yang sangat dekat dengan Kota Ternate. Baca: HIRI.. Hal 4

BATU PERTAMA: Burhan Abdurahman saat meletakkan batu pertama Pembangunan Masjid

SENAM: sambut HUT Pemkot, PAnitia bakal bagi-bagi hadiah pada acara senam bersama besok.

TERNATE- Ada yang beda pada kegiatan senam pagi besok (26/4). Senam sehat yang sudah menjadi program Pemerintah Kota Ternate, yang bekerja sama dengan salah satu pusat kebugaran di Kota Ternate ini,

Baca: DUKUNG.. Hal 4

Hari Ini Digelar Lomba Skateboard untuk mengembangTERNATE – Lomba kan bakatnya. Karena skateboard yang meruselama ini komunitas pakan rangkaian kegskateboard di Kota Teriatan Hari Ulang Tahun nate yang jumlahnya (HUT) Pemkot Ternate, kurang lebih sepuke-16 tahun 2015, resmi luh kelompok, jarang digelar, Sabtu (25/4) memperoleh media sore ini. Kegiatan yang untuk menunjukan dikoordinir Dinas Tata skil dan kemampuan Kota dan Pertamanan bermain skateboard. (DTKP) ini akan dibuka Makanya, DTKP beriWali Kota, H Burhan nisiatif melaksanakan Abdurahman, di kakegiatan tersebut. wasan skate park deApalagi, sarana penpan gerbang mesjid RIZAL Marsaoly dukung dari olahraga ini juga suAl-munawwar. Ketua Panitia, Rizal Marsaoly, yang dah disiapkan.”Sarananya sudah ditemui mengatakan kegiatan ini ada. Jadi, tidak sulit untuk kita bertujuan untuk memberikan waha- laksanakan,”katanya. na bagi generasi muda yang memiliki bakat dan hobi olahraga skateboard Baca: LOMBA.. Hal 4

Baca: SENAM.. Hal 4

SD Inpres 1 Ubo-Ubo Ikut Dua Momen

SD Inpres tarian Soya

TERNATE – Momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Kota Ternate ke-16 tahun 2015 dan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), dimanfaatkan Sekolah Dasar (SD) Inpres 1 Ubo-Ubo untuk melibatkan diri dalam semua rangkaian kegiatan. Kepala Sekolah (Kepsek), Norma Husen, mengatakan partisipasi yang dilaksanakan tersebut sebagai bentuk apresiasi terhadap Pemerintah Kota dan Dinas Pendidikan yang selalu aktif merespon pembagunan dan kemajuan pendidikan di Kota Ternate. Baca: MOMEN.. Hal 4


art:Yono

SABTU, 25 APRIL 2015

SAMBUNGAN MAJANG

HALAMAN 04

Warga Berharap Masalah Ake Gaale Segera Tuntas Baksos Setiap Minggu Peliput : Hasbi Konoras Editor : Muhammad Nur Husen

TERNATE – Peduli ake gale terus berlanjut. Antisipasi dampak buruk terhadap warga sekitar, akibat keringnya mata air ake gaale, warga sekitar bersama komunitas save ake gaale menggelar bakti sosial, Jumat (24/4).

Kegiatan tersebut dipusatkan di sumber mata air. warga mengaku, pembersihan di sekitar lokasi mata air sudah menjadi rutinitas setiap minggu. warga berharap, Pemkot dapat merealisasikan

janjinya untuk melakukan perbaikan terhadap sumber mata air yang sudah dimanfaatkan PDAM untuk pelayanai konsumennya, dengan membangun situ buatan secepatnya. (tr-04/ nty)

BAKSOS: Warga Sekitar Ake Gaale rutin membersihkan lokasi mata air Ake Gaale

Reses, Dapil IV Fokus Empat Lokasi TERNATE – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate menggelar reses masa sidang pertama tahun 2015. Reses yang telah dimulai, Jumat (24/4) kemarin, rencananya ber-

langsung selama 6 hari. Agenda ini, 30 Anggota DPRD akan turun menyerap aspirasi masyarakat di masing-masing daerah pemilihan (Dapil). Untuk Dapil IV Pulau Ternate, keg-

Tarau dan Sango Butuh PJU

PJU: Lampu jalan di Kota Ternate

TERNATE- Warga di Dua kelurahan di Kecamatan Ternate Utara, yakni di Sango (RT008) dan Tarau (RT 04), meminta Pemkot Ternate, agar memasang lampu jalan di kawasan mereka. Pasalnya, setiap malam di kawasan tersebut menjadi kawasan yang rawan dan menakutkan, karena tidak ada penerangan. Padahal, itu merupakan akses jalan ke jalan utama. Ica, salah satu warga kepada Malut Post, Jumat (24/4) mengaku, dia sangat takut melintasi jalan tersebut pada malam hari, selain gelap jalannya juga masih penuh batu karena belum diaspal. Lurah Sango Samsul Hasim, yang ditemui Malut Post pun mengakuinya. Menurutnya, penerangan jalan umum sangat dibutuhkan. Diakuinya memang ada rumah warga sekitar yang sudah memberikan penerangan namun, itu tidak efektif, karena itu PJU paling tepat. “Sudah banyak warga yang mengeluh dan kami hanya bisa meminta pihak terkait agar bisa menempatkan lampu jalan di sini,” tuturnya. Harapan yang sama juga diunkapkan warga Tarau, yang juga mengalami hal yang sama. (tr-05/nty).

...MOMEN Samb Hal. 3 ”Jadi, hampir semua lomba dari dua momen ini kami ikuti, dengan tujuan koordinasi, komunikasi dan silaturahmi terus terjaga dan harmonis untuk samasama membagun Kota Ternate. Baik infrastrukturnya maupun kemajuan di bidang pendidikan,” ungkapnya. Olehnya itu kata Norma, untuk membangun silaturahmi yang baik seperti tema HUT Pemkot kali ini, maka sinergitas sangatlah penting, sehingga tercipta kebersamaan antara

pihak Sekolah, Pemerintah dan masyarakat luas.”Jadi, tarian soyasoya yang kami ikut itu melibatkan dua Sekolah. Yakni, SD Inpres 1 Ubo-Ubo maupun SD Inpres 2 Ubo-Ubo. Ini juga berkat dukungan dan dorongan dari masyarakat setempat yang dikoordinir langsung Lurah Tabona dan UboUbo,”ucapnya, seraya mengharapkan dengan adanya partisipasi aktif dari pihak Sekolah ini bisa menopang kesuksesan HUT Pemkot tahun ini, sebagai ajang yang berkelanjutan.(cr07/met/pn)

iatannya dimulai dari Kecamatan Pulau Ternate yang dipusatkan di Kelurahan Loto dan Kulaba.”Untuk Pulau Ternate kegiatannya akan berakhir hari ini,”ungkap Koordinator Dapil IV, Masri

rencananya dipusatkan di Kelurahan Tifure.”Untuk Batang Dua, kegiatannya berlangsung selama tiga hari, mulai Senin (27/4) hingga Rabu (29/4) pekan depan,”jelasnya.(met)

Anwar Tuara, Jumat (24/4). Setelah di Kecamatan Pulau Ternate, kegiatan dilanjutkan di Kecamatan Pulau Hiri pada, Minggu (26/4) besok. Dan terakhir di Kecamatan Batang Dua yang

PPNI Malut Ikut Munas Palembang TE RNATE – Pe rsatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Maluku Utara, mengutus 20 peserta untuk mengikuti Musyawarah Nasional (Munas) PPNI ke-IX dan seminar Nasional keperawatan, di Palembang Sumatera Selatan, 7 Mei 2015 mendatang. Sekretaris PPNI Malut, Alwan M Arif, mengatakan 20 peserta ini adalah utusan PPNI Kabupaten/Kota se Malut, minus Kabupaten Pulau Morotai.”Sekarang semua Kabupaten/Kota sudah mangirim utusannya. Tinggal Morotai yang belum kirim,”ungkapnya.

Munas ini kata Alwan, untuk membahas agenda organisasi PPNI, seperti implikasi undang-undang keperawatan dan pendidikan keperawatan. Peserta ini dipimpin langsung Ketua PPNI Malut, Kartini M Ali. Karena itu, diharapkan para peserta bisa memperjuangkan dibukanya pendidikan Strata Satu (S1) Keperawatan dan Diploma 4 Keperawatan, yang hingga kini masih dimoratorium.”Mudahmudahan ada nilai positif yang didapat setelah kegiatan tersebut,”harapnya.(cr-03/ met/pn)

FOTO BERSAMA: Ketua PPNI dan pengurus

...DUKUNG Samb Hal. 3 Hal yang sama disampaikan Wakil Sekretaris Badan Kesejahtera a n Ma s j i d ( B K M ) , Masjid Ichwanul Mus-

...BAKSOS limin, kelurahan Soa Lingkungan Soa Puncak, Gazali Aziz. Kepedulian Pemkot terhadap rumah ibadah itu terlihat dari bantuan yang dikucurkan

Pemkot adalah hal yang nyata. Sebagai salah satu masjid penerima bantuan senilai Rp125 juta, Gazali mengaku m a s y a ra k a t s a n g a t mengapresiasinya.

“Bentuk terima kasih itu akan diwujudkan dalam komitmen dukungan pak Burhan pada pencalolan Wali Kota nanti,”ungkapnya. (udi/nty/pn)

paikan undangan terbuka bagi seluruh masyarakat Kota Ternate, untuk datang mengikuti senam sehat, selain dapat sehatnya juga dapat hadiah sepeda motor,” imbuhnya. Setelah senam, rangkaian peringatan HUT Pemkot juga akan dilanjutkan dengan lomba lari sepanjang 10 kilo meter, yang akan diikuti oleh 150 peserta. Ini akan dimulai dari Kampus I Universitas Khairun, di Akehuda dan berakhir di depan Kantor Wali kota. Selanjutnya, lomba gerak jalan tingkat Dewasa dan antar SKPD, yang juga bakal diikuti oleh para pimpinan SKPD. Bukan itu saja, besok juga ada penilaian lomba grafitty yang diikuti oleh 15 ke-

lurahan dalam wilayah Kota Ternate. Dalam penilaian ini, Rizal yang juga Kadis DTKP Kota Ternate, mengaku wali kota juga turut meninjau langsung di tiga kelurahan, yakni Stadion, Kota B a r u d a n Ka m p u n g Makasar. Pada lomba ini, yang terpilih sebagai juara per tama akan mendapat bonus senilai Rp10 juta, juara II Rp9 juta dan juara III Rp8 juta, serta hadiah hiburan lainnya, yang akan diumumkan pada saat Upacara peringatan HU T Pemkot, Senin (27/4) . “S etelah upacara, akan digelar Kirab Pembangunan yang melibatkan seluruh peguyuban di Maluku Utara, ini merupakan gerakan

pemersatu dari keanekaragaman komunitas di Kota Ternate,” tuturnya. Ke giatan yang akan dipusatkan di taman nukila ini, mengangkat tema Merajut Kebersamaan Masyarakat sebagai Akselarasi untuk Pembangunan Menuju Ternate Kota Kita. Sementara untuk hari ini, adalah lomba skateboard, di Skate Park, yang akan dibuka oleh wali kota dan dilanjutkan dengan gerak jalan tingkat SD dan SMP. ”Generasi muda yang punya bakat skateboard banyak, namun selama ini hanya main di jalan, padahal pemain skateboard di Ternate pernah jadi juara nasional. Jadi ini untuk menyerap bakat mereka,” Pungkas Rizal. (udi/nty/pn)

kat. Yakni, lebih banyak melibatkan masyarakat dengan harapan masyarakat juga merasa terlibat dalam berbagai kebijakan Pemerintah. Selain lomba skate-

b o a rd , p a n i t i a ju ga melaksanakan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat. Salah satunya adalah lomba grafiti yang rencananya mulai dinilai, Minggu

(26/4) besok.”Kami berharap masyarakat ikut berperan aktif, serta melibatkan diri dalam proses pembangunan di Kota Ternate,”harapnya. (cr-07/met/pn)

...SENAM Samb Hal. 3 merupakan senam s e hat s p e s i a l u nt u k merayakan HUT Pemkot Ternate ke-16. Karena itu dipastikan banjir hadiah. Setiap peserta yang mengikuti senam, akan mendapatkan kupon yang nantinya akan diundi usai kegiatan, yang akan digelar di Taman Nukila, mulai pukul 6 pagi. “Doorprizenya sepeda motor, selain hadiah lainnya seperti T V dan kulkas,“ kata Ketua panitia HUT Rizal Marsaoly, kepada Malut Post, kemarin. Ya n g ju ga m e n g u n dang seluruh masyarakat Kota Ternate, agar m e n g i ku t i k e g i a t a n tersebut. ”Walikota menyam-

...LOMBA Samb Hal. 3 Menurutnya, perayaan HUT tahun ini, lebih difokuskan pada tingkat partisipasi masyarakat, sesuai tema yang diang-

Samb Hal. 3 Karena itu, saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi d e n ga n Pe m e r i nt a h Ke c a mat a n , U P T D, Kepala Sekolah (Kepsek) tingkat Sekolah Dasar (SD), SMP dan S M A s e r t a Lu ra h s e Kecamatan Moti. Kegiatan ini bertujuan mengajak para siswa dan semua lapisan masyarakat untuk menggunakan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat) di lingkungan masingmasing. PHBS ini dinilai efektif untuk diterapkan, karena nantinya menimbul-

kan kesadaran serta menanamkan sikap pola hidup bersih dan sehat di lingkungan Sekolah dan lingkungan masyarakat. Olehnya itu, partisipasi masyarakat sangat diharapkan demi terlaksananya kegiatan tersebut. ”Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi keberlangsungan hidup masyarakat,”harapnya, seraya mengatakan tahun ini Puskesmas Moti telah berupaya melakukan kegiatan kesehatan yang menyentuh langsung dengan masyarakat.(cr03/ met/pn)

...HIRI Samb Hal. 3 Karena itu, dalam waktu dekat, Puskesmas Hiri bakal menggelar sosialisasi HIV AIDS dan bahaya Narkoba. Ini diakui Kepala Puskesmas, Rehawati Wahab, kepada Malut Post, Jumat kemarin. Dikatakannya, sosialisasi ini akan melibatkan para remaja dan orang dewasa. “Ini penting, agar mereka mengetahuinya,” katanya. Untuk sosialisasi Narkoba, tahun lalu sudah dilaksanakan,

namun masih akan dilakukan kembali agar warga benar-benar bisa menjauhinya dan stop menggunakannya. S ementara, untuk kasus AIDS, kian hari kian bertambah, apalagi lebih banyak di kalangan muda karena itu, sosialisasi bahaya AIDS dan Narkoba ini sangat penting dan harus didukung berbagai pihak. “Penyakit ini paling banyak diderita muda-mudi yang sering melakukan seks bebas dan suka berganti-ganti pasangan,” pungkasnya. (cr-03/nty).


SABTU, 25 APRIL 2015

HALUT & HALSEL

Komisioner KPU Bukan Titipan Kandidat

RASKIN

Baru 8 Kecamatan Nikmati Raskin TOBELO - Beras miskin (raskin) triwulan pertama 2015 di Halmahera Utara (Halut), sudah didistribusikan. Namun dari 17 kecamatan, baru 8 kecamatan yang sudah menikmati raskin. Salah satu kecamatan yang sudah mendapat raskin adalah Kao Teluk. “Kami sudah menerima raskin,”aku Camat Kao Teluk Taufik Biskali. Camat Loloda Kepulauan Budiman Modim juga membenarkan bahwa raskin triwulan pertama sudah dibagi. Pembagian itu dipantau lBagian Kesra dan Perekonomian Setda Halut. ”Raskin sudah disalurkan ke masing-masing desa,”tuturnya. Kabag Kesra dan Perekonomian Setda Halut Asri Tapitapi, menjelaskan kedelapan kecamatan yang sudah menikmati raskin termasuk Kao Teluk dan Loloda Kepulauan. Sedangkan Kecamatan Loloda Utara dan delapan kecamatan lainnya belum didistribusi. Penyebabnya karena mereka belum memasukan permintaannya, sehingga belum bisa dieksekusi.(sam/onk).

Tahapan Pilkada Halsel Diluncurkan Peliput : Suparto Mahyudin Editor : Bukhari Kamaruddin LABUHA - Ketua KPU Halmahera Selatan (Halsel) Syukur M. Saleh, menegaskan bahwa mereka bukan merupakan titipan kandidat tertentu. Penegasan itu disampaikan dalam launching (peluncuran) tahapan pilkada Halsel di Sekretariat KPU Halsel, kemarin (24/4). “Tidak benar informasi yang disebarkan bahwa komisioner KPU merupakan titipan dari para calon. Saya yakin seluruh anggota KPU punya integritas,”tegas Syukur. Dia menuturkan sebagai lembaga penyelenggara pemilu, mereka sangat terbuka kepada semua pihak, baik dari unsur partai politik, anggota DPRD maupun Pemkab Halsel. “Silahkan sampaikan kritikan dan saran yang sifatnya untuk mensukseskan pilkada di Halsel,”katanya. Dia menambahkan seluruh jajarannya siap mensukseskan pilkada Halsel. Sementara itu peluncuran proses pilkada Halsel, dilakukan Sekkab Helmy Surya Botutihe, didampingi Syukur M Saleh, Ketua Panwaslu Halsel Ikbal Kadoya, dan Ketua DPRD Halsel Umar Hi. Soleman. Acara ditandai dengan pelepasan balon ke udara. Dalam sambutannya, Helmy berharap seluruh rangkaian kegiatan pilkada dapat berjalan lancar

ASPIRASI

Merasa Kurang Diperhatikan

DIMULAI: Launching pilkada Halsel dilakukan sekkab dengan melepaskan balon ke udara.

dan sesuai dengan harapan masyarakat. “Diharapkan agar penyelenggara tetap melaksanakan tahapan dan proses pilkada dengan mengutamakan integritas dan independensi KPU,”tuturnya. Untuk mensukseskan pilkada, pemkab mengalokasikan anggaran pilkada untuk kelan-

Hanya Keluarga Dekat yang Kunjungi Weni FOTO:SAMSIR/MALUT POST

TOBELO - Masa kepemimpinan pasangan Bupati/Wabup Halut Hein Namotemo-Rusman Suleman, tinggal empat bulan lagi. Namun warga enam desa di Kecamatan Kao Teluk yakni Desa Pasir Putih, Bobaneigo, Tetewang, Akelamo Kao, Akelamo Cibok, dan Desa Dum-dum, merasa kurang diperhatikan. Warga mencontohkan pelayanan kesehatan dan kependudukan, hanya dilakukan sehari sehingga belum menyentuh seluruh desa. “Diakhir masa jabatannya kami anggap bupati kurang peduli,”tutur Ketua Forum Enam Desa Malut Rais Dero. Sementara Pemkab Halut melalui Asisten I Setda Halut Muhammad Roke Sawai, membantah sinyalemen tersebut. Dia mengaku Pemkab Halut sudah maksimal melakukan pelayanan terhadap masyarakat enam desa. Selain itu pemkab juga sudah mendatangi Wagub Malut dan BPK Malut, meminta mereka melarang Pemkab Halbar melakukan aktivitas di wilayah enam desa. ”Wagub Malut dan BPK Malut sudah menegaskan bahwa Pemkab Halut tidak bisa lagi melaksanakan kegiatan di enam desa tersebut,”tegas Muhammad. (sam/onk).

PEMEKARAN

Tiga Daerah Layak Dimekarkan LABUHA-Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) diperkirakan bisa memiliki 4 daerah otonomi baru (DOB). Kajian dari Universitas Indonesia mengisyaratkan kelayakannya. Sekkab Halsel Helmy Surya Botutihe, menuturkan selain Obi yang sementara dalam proses, daerah lain yang layak adalah Kota Bacan, Gane, dan Makian-Kayoa. “Ini merupakan hasil kajian tim dari Universitas Indonesia dibawah pimpinan mantan Dekan Fisip UI, Eko Prasetyo,”kata Helmy. Dia menjelaskan usulan dan persyaratan pembentukan ketiga DOB tersebut sudah diserahkan ke Kementerian Dalam Negeri dan Komisi II DPR RI. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini usulan pemekaran tiga daerah otonomi baru ini bisa direalisasikan,”harapnya, seraya menambahkan semua persyaratannya sudah dipenuhi Pemkab Halsel.(ato/onk).

HALAMAN 05

FOTO:PARTO/MALUT POST

art:ATU

caran pilkada Halsel. “Kita siap mengalokasikan berapapun dananya untuk kesuksesan pilkada Halsel,”janji Helmy. Hadir pula dalam kegiatan tersebut komisioner lainnya Antoni Nurdin, Sarni Latje, Alfian Hasan dan Faris Hi Madan. (ato/onk/pn).

Terancam tak Dapat Tunjangan Sertifikasi TOBELO - Sampai saat ini, tunjangan sertifikasi guru triwulan pertama belum dibayar. Pada sudah memasuki akhir bulan pertama triwulan kedua. Kepada Malut Post, Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Halut, Thomas Samlohy, menuturkan ada 701 guru yang terancam tak dapat tunjangan sertifikasi. Sebetulnya harus dibayar 9 April 2015, namun SK dari pusat belum ada sehingga memperhambat pengajuan pembayaran di DPPKAD. ”Memang sampai saat ini masih menunggu SK dari pusat barulah direkomendasikan ke keuangan untuk dilakukan pembayaran,”tuturnya.

Dia menambahkan untuk SK guru sertifikasi dari SD sampai SMP yang bersumber dari dapodik sudah 90 persen masuk. Tinggal SK Guru sertifikasi SMA, SMK, TK dan pengawas yang masih menunggu dari pusat. Dia menjelaskan, untuk guru sertifikasi guru SD dan SMP, dikirim melalui dapodik secara online, sementara SMA, SMK, TK dan pengawas dikirim secara manual.”Nanti semua SK ada, barulah dibayarkan secara keseluruhan,”jelasnya. Tambah Thomas, untuk tunjangan non sertifikasi akan cair sebelum sertifikasi guru dicairkan. “Saat ini sedang diproses di keuangan,”pungkasnya.(sam/onk).

Obati Tiga Penderita Kusta VONIS: Weni berjabat tangan dengan hakim usai sidang pembacaan putusan 16 April pekan lalu.

TOBELO - Pasca dijebloskan ke Lapas Kelas II B Tobelo Halut, Wakil Bupati Morotai Weni R. Paraisu, baru dikunjungi kerabat dekatnya. Ini pun dilakukan setelah masa karantinanya selesai. Saat dikonfirmasi, Kepala Lapas kelas II B Tobelo Ignatius Gunaidi, menuturkan setelah ditahan istri Weni belum menjenguk mungkin karena syok. “Yang rutin datang ke lapas adalah anaknya, yang sering membawa makanan,”katanya. Wartawan koran ini tak diperbolehkan membesuk Weni. “Kalau wartawan harus ada izin dari Kementerian Hukum dan HAM,”katanya memberi alasan.(sam/onk).

LABUHA-Puskesmas Bacan Selatan Kabupaten Halsel, saat ini merawat tiga penderita kusta. Kepala Puskesmas Gandasuli Aminah Albaar kepada Malut Post menuturkan, ada dua kepala keluarga penderita kusta. “Mereka menempati rumah peninggalan Belanda yang lokasinya hanya 50 meter dari puskesmas,”kata Aminah. Dia menjelaskan rumah tersebut sudah tak layak huni, karena itu butuh bantuan instansi terkait untuk membangun rumah mereka. “Kami sangat berharap janji Dinas Sosial yang akan membangun dua unit rumah untuk kedua ke-

luarga penderita penyakit kusta, segera direalisasikan,”harapnya. Tambah Aminah, meskipun rumah tersebut tak layak huni, namun pihaknya berupaya membantu mereka, termasuk memberikan suplai listrik dan air bersih. Sementara itu kehidupan ketiga penderita kusta tersebut sangat memprihatinkan. Mereka tak lagi bekerja, sehingga untuk kebutuhan sehari-hari hanya mengharapkan dari puskesmas. Bahkan salah satu penderita, kakinya sudah putus. “Kami prihatin dengan kondisi mereka, ketiganya butuh uluran tangan pihak terkait,”pintanya.(ato/onk).

Dekat dengan Yubelina Simange, Anggota DPRD Halut

Berani Maju dalam Pilkada Halut Yubelina Simange, S.H, M.Si, adalah perempuan pertama di Halut yang berani menyatakan y sikap ikut bertarung dalam pilkada 2015. Meskipun dia hanya mengincar posisii wakil bupati. Lalu seperti apakah sosok anggota DPRD dua periode in? berikut catatannya. annya. ----------------LAPORAN : SAMSIR HAMAJEN, Tobelo YUBELINA dikenal dekat dengan masyarakat. Selain karena baik hatinya, dia juga akrab dengan siapa saja termasuk wartawan koran ini. Karena dekat dengan masyarakat, dia terpilih dua kali menjadi anggota DPRD Halut. Istri dari Lucky Radjapati ini memiliki segudang kemampuan dan selalu berusaha menyerap aspirasi masyarakat. Dalam pileg 2014, dia mewakili warga dari Galela dan Loloda. “Memang saya sudah dua kali menjadi anggota DPRD, namun saya belum bisa menyerap seluruh aspirasi masyarakat. Jika diberkati Tuhan Yang Maha Kuasa, serta doa masyarakat,

maka akan bekerja demi masyarakat,”tutur syarakat,”tutur putri dari pasangan Jhon Simange dan Albertina Ui. ni berjanji akan Politisi Partai Demokrat ini embangunan mendorong percepatan pembangunan ya adalah dendi Halut. Salah satu caranya ran daerah gan mempercepat pemekaran Loloda otonomi baru (DOB) Galela-Loloda mekdan Kao Raya. Dengan pemekkin aran, rentang kendali semakin ah dekat dan masyarakat tambah makmur. Yubelina menuturkan, se-lain mendorong kemajuan Yubelina daerah ini, dia juga ikut

mendorong peran perempuan untuk memajukan Halut. “SDM harus kita dorong untuk mengelola sumber daya alam di Halut ini,”tuturnya. Terkait dengan pilkada Halut 2015, Yubelina menyatakan tekadnya untuk maju dalam posisi sebagai wakil bupati. Yubelina berani maju karena masyarakat mendorongnya. Dia mungkin adalah perempuan Halut pertama yang berani maju dalam pillkada. ”Lewat peran perempuan, mari kita bangun Halut sehingga lebih maju,”harap ibu dari Valentino Radjapati, dan Analuna Radjapati.(sam/ onk/pn).


art:MuS

SABTU, 25 APRIL 2015

DPRD

DPRD ‘Buta’ Soal RKPJP Kepsul SANANA - DPDR Kepulauan Sula (Kepsul) mengaku hingga tujuh bulan menjadi wakil rakyat, mereka masih ‘buta’ soal Rencana Kerja Pembangunan Jangka Pendek/Panjang (RKPJP) Pemkab Kepsul. Dokumen arah pembangunan untuk target lima tahun hingga 25 tahun itu, belum dikantongi DPRD. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPRD Kepsul, Burhanudin Buamona, kepada Malut Post, Jumat (24/4). Dia mengatakan, selama ini arah pembangunan Sula terkesan amburadul. Untuk status jalan misalnya, tak ada pembagian jalan, berstatus Nasional, Provinsi atau Kabupaten. Kejelasan status jalan itu penting, karena pembangunan jalan keliling Pulau Sulabesi dan Mangoli tak cukup hanya dengan APBD Kepsul, butuh back-up dari APBN ataupun APBD Provinsi. “Beberapa waktu lalu kita membawa dokumen master plan pembangunan jalan, yang menunjukan titik jalan mana saja yang menjadi porsi nasional, provinsi atau kabupaten ke Kementrian PU Bidang Bina Marga,”kata Burhan. Lanjutnya, komisi III akan bertemu Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba, untuk menagih janji gubernur soal pembangunan jalan provinsi di Sula. Target Komisi III dan Dinas PU di 2015-2017, seluruh pembangunan jalan lingkar di Sula harus tuntas. “Kami juga berharap jangan memperbesar isu, bila DPRD ke Jakarta hanya jalan-jalan, karena kita ke Jakarta untuk melobi anggaran dari pusat dan alhamdudilah sudah ada titik terangnya,”tandas politisi PKB itu. (rul/one)

PEMERINTAHAN

Pemprov Malut Terkesan Halangi Pembangunan DARUBA - Pemprov Maluku Utara (Malut) terkesan menghalangi kemajuan pembangunan terutama sektor pariwisata di Kabupaten Pulau Morotai. Pasalnya, baru-baru ini meski tim dari provinsi yang terdiri dari pihak Bappeda, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan serta bagian asset turun ke Morotai untuk mendata bangunan pasca Sail Indonesia di Morotai (SIM) 2012 lalu, tetapi tidak ada kepastian kapan asset tersebut diserahkan ke Pemkab Morotai. “Mereka datang melakukan pendataan asset. Tetapi kami juga belum tahu kapan asset itu diserahkan ke Pemkab Morotai,”tukas Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pulau Morotai, Marwan Sidasi ketika ditemui, Jumat (24/4). Padahal menurutnya, pihaknya sudah berulang kali menyampaikan hal ini ke Pempov untuk segera diserahkan, hingga menjadi tanggungjawab Pemkab Morotai dari aspek penggunaan, perawatan dan lainnya. Pendataan yang dilakukan terutama di Disparbud yakni cottage di Pulau Dodola, Galogalo dan Pulau Sum-sum, kemudian touris information center yang dipakai Disparbud Morotai. Daiving center di Desa Juanga, hall center yang digunakan Dinas Keuangan, Gedung Galeri Sovenir yang dipakai pihak Perusda serta Mesium PD II. “Kami hanya berharap pemprov memberikan kepastian waktu, kapan asset ini akan segera diserahkan dalam bentuk hibah, atau menjelaskan mekanismenya hingga kami juga mengetahui itu. Karena permintaan ini bukan baru pertama kali, tetapi sudah lama,”harapnya.(end/one)

MOROTAI & SULA

HALAMAN 06

Pegawai Dishub dan Massa Aksi Nyaris Bentrok Tak Terima Harga Uji Kir Bantor Tak Sesuai Aturan Editor : Wawan Kurniawan Laporan : Endi Suherman DARUBA - Ratusan massa yang menamakan diri Pergerakan Kendaraan Bermotor Roda Tiga atau bentor Kabupaten Pulau Morotai, Jumat (24/4) sekitar pukul 10.00, nyaris bentrok dengan pegawai Dishub di areal Kantor Dishub, Pulau Morotai. Aksi unjukrasa para pengendara Bentor ini sebagai bentuk protes terhadap Dishub, yang dinilai menarik harga uji Kir Bentor, tidak sesuai dengan harga sebenarnya dan sejumlah lain, yang dianggap lambat ditindaklanjuti. Awalnya, aksi digelar di Kantor DPRD Pulau Morotai, aksi itu sempat membuat jalur utama menuju kantor bupati macet total, lantaran badan jalan penuh dengan Bentor. Dalam aksi itu mereka tidak menemukan satupun anggota DPRD. Merasa aspirasi mereka tak diperhatikan, mereka kemudian memalang kantor tersebut tetapi dicegat. Massa kemudian bergeser menuju Kantor Bupati. Mereka mendesak Kadishub, Sunardi Barakati agar transparan dalam penetapan harga uji Kir yang diatur dalam Perda Pulau Morotai. Hal ini, karena harga KIR yang ditetapkan Dishub Rp125 ribu per Bentor setiap enam bulan. Sementara di harga dilapangan dipatok diatas harga itu. Saat ini, jumlah Bentor di Morotai 536, dan yang beroperasi sebanyak 170. Menurut massa aksi, Dishub terkesan diskriminasi dalam penagihan retribusi di areal terminal. Sebab, jika staf PNS masuk dan keluar terminal, tidak ditagih. Sementara masyarakat biasa harus membayar. Massa kemudian menuju Kantor Dishub, suasana sempat memanas antara massa aksi

AKSI bakar ban yang dilakukan kemarin

dan pegawai Dishub yang sudah menunggu di depan kantor. Saat coba dihalang-halangi, massa marah hingga nyaris bentrok. Massa membakar ban bekas di areal badan jalan hingga asap membumbung tinggi. Beruntung kontak fisik tak sempat terjadi karena dilerai pihak

kepolisian yang mengawal jalannya aksi tersebut. Peserta aksi mengancam, selama dua hari tidak akan membayar retribusi masuk pasar, hingga aspirasi mereka benar-benar direspon. Massa membubarkan diri dengan tertib sekitar pukul 11.00.(end/one)

Warga Waylau, Satukan Sikap Dukung Hadija Tukuboya

FOTO Bersama Balon-Bup Hadija Tukuboya, bersama masyarakat adat Desa Waylau

SANANA - Dukungan kepada Bakal Calon Bupati (Balon-Bup) Kepulauan Sula (Kepsul) Hadija Tukuboya (HatiKu) terus mengalir. Kamis malam lalu, masyarakat adat desa Waylau Kecamatan Sanana, menyatakan sikap memberikan dukungan penuh dan siap memenangkan ibu Ija (Sapaan Akrab Hadija Tukuboya) dalam pilkada mendatang. “Pada malam ini, kami masyarakat Desa Waylau menyatakan sikap mendukung dan siap memenangkan Hadija Tukuboya dalam Pilkada mendatang,”kata Ketua Adat Desa Waylau Naim Umasugi, dalam

pertemuan dengan tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat adat Desa Waylau, bersama Balonbup Hadija Tukuboya, di Desa Waylau, Kamis (23/4) malam kemarin. Dia menegaskan, warga Desa Waylau tak akan menggadaikan suara dan hak politik mereka dengan uang. Dukungan ke Hadija adalah sebagai bentuk cinta dan kesamaan visi untuk merubah Sula kedepannya. Belajar dari 10 tahun kepemimpinan sebelumnya, kondisi Sula khusunya Desa Waylau sangat memprihatinkan. Harapannya bila Hadija terpilih

Cristian Bantah Peras Kontraktor DARUBA – Merasa dirinya yang dimaksud para kotraktor di Morotai sebagai jaksa yang sering melakukan pemerasan dengan dalih proyek bermasalah, Cristian Arum, jaksa fungsional di Kejaksaan Negeri Morotai Selatan (Morsel) angkat bicara. Arum kepada sejumlah awak media di ruang Kejari Morsel membenarkan, telah memanggil salah seorang kontraktor untuk memintai klarifikasi soal proyek. Namun, pemanggilan itu tidak masuk dalam pemeriksaan, tapi hanya klarifikasi, karena soal perkembangan opini di media dan masyarakat. “Misalnya ada kegiatan masih dalam tahap pekerjaan, tetapi kita panggil itu hanya diminta klarifikasi pekerjaan. Bukan masuk dalam pemeriksaan. Masuk dalam pemeriksaan kecuali ada dugaan penyimpanan,”elaknya. Dalam pemanggilan tersebut, ia mengaku mengantongi surat perintah dari pimpinan yakni Kajari. Christian mempertanyakan terkait tuduhan para kontraktor. “Siapa yang meminta uang itu, dimana dan untuk kegiatannya apa?, jangan sampai memang ada proyek bermasalah, namun pernyataan kontraktor tersebut hanya untuk mengalihkan masalah,”alihnya.(end/one)

sebagai bupati mendatang, ada perubahan besar-besaran di Sula. “Kita tolak politik uang. Dengan sosok ibu Ija kami yakin mampu menyatukan seluruh subetnis di Sula, baik itu Falahu, Fagudu, Face dan Mangon tanpa ada perbedaan. Komitmen bersama-sama dan bersatu mendukung Ibu Ija akan kami buktikan dalam Pilkada mendatang,”katanya dengan nada berkooar-kooar. Tokoh pemuda Waylau, Iksan Umasugi memberikan apresiasi positif kepada Ibu Ija, bahkan, ia berjanji akan menggalang seluruh kekuatan pemuda di Sula, khususnya di Desa Waylau, untuk memenangkan Hadija Tukuboya. Dalam pertemuan itu, Hadija menyambut baik dukungan tersebut, Ia juga mengumpulkan berbagai saran dan masukan warga. Ibu ija berharap agar masyarakat dapat mengedepankan politik santun, perbedaan subetnis jangan dijadikan penghalang, namun dengan perbedaan itu disatukan untuk Sula yang lebih maju. Hadija berjanji untuk langkah politiknya kedepan akan tetap mengumpulkan saran dari masyarakat. Ia juga meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Sula. Meski tanpa diminta, warga justru berharap Hadija, segera menyiapkan berbagai alat peraga politik (Baliho, Sapanduk) khusus untuk Desa Waylau agar dapat disosialisasikan ke Masyarakat.(rul/pn/one)

Bupati Keluar Daerah, SKPD Ikut-ikutan DARUBA - Meski baru beberapa hari berada Kabupaten Pulau Morotai. Bupati Rusli Sibua kembali keluar daerah. Seperti biasa, ketika bupati keluar daerah, sejumlah pimpinan SKPD juga ikut-ikutan keluar daerah dengan alasan yang sama. “Kami menyampaikan permohonan maaf karena saat ini pak Bupati Rusli Sibua sedang melaksanakan tugas di luar daerah, hingga tuntutan kalian akan kami sampaikan ke pimpinan,”jelas Kabag Humas dan Protokuler Morotai, Hasbullah Popa di areal Kantor Bupati saat menemui pengendara Bentor yang melakukan aksi, Kamis kemarin. Meski banyak kepala SKPD keluar daerah, namun aktivitas pelayanan masyarakat tetap berjalan seperti biasa.(end/one)


art:Yono

SABTU, 25 APRIL 2015

TIDORE KEPULAUAN

HALAMAN 07

Legislator Didesak Turun Lapangan Tertibkan Izin Galian C Laporan : Safri Noh Editor : Wawan Kurniawan

TIDORE- Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mendesak Komisi II dan III DPRD Kota Tikep, sebagai lembaga pengawas meninjau langsung sejumlah kegiatan pertambangan galian C di Kota Tikep. Hal itu disampaikan Ketua MPC PP Kota Tikep, Ikram Halili, kepada Malut Post, Jumat (24/4) kemarin. Ikram, menilai, lemahnya Pemkot)dalam hal ini Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Dinas Pertambangan (Distamben) dan Energi Kota Tikep, melakukan pengawasan dan kurangnya penindakan tegas terhadap penambang galian C yang melanggar ketentuan, membuat kesemrautan di ka-

SALAH satu aktivitas galian C

STQ

Kirim Sebelas Kafilah ke STQ TID ORE- Sebanyak 11 Kafilah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) tingkat Provinsi Maluku Utara di Kabupaten Halmahera Utara (Halut). Kegiatan digelar sejak Jumat (24/4) –Senin (27/4). Peserta secara resmi dilepas oleh Wali kota Tidore Kepulauan, Drs H Achmad Mahifa, Rabu (22/4) di Aula Sultan Nuku Kantor Walikota. Wali kota memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pelatih dan official yang sungguh-sungguh mempersiapkan para peserta lomba mengikuti STQ tingkat Provinsi Maluku Utara. Mahifa juga mengharapkan, terjalinnya hubungan yang harmonis dilandasi saling pengertian antara peserta, pelatih dan pimpinan kafilah dan mengedepankan pola asah, asih dan asuh sehingga tercipta kekompakan dalam semangat kebersamaan, dengan satu tujuan berjuang untuk tampil maksimal meraih prestasi terbaik. Ketua Kafilah, H Sura Husain menyampaikan, kafilah yang berangkat ke Tobelo, berjumlah 25 orang yang terdiri dari 11 orang peserta, tiga pelatih dan 11 official. Cabang lomba yang diikuti yaitu Tilawah dan cabang Hifzil Quran untuk semua golongan. (Saf/one)

Sekkot Tutup Lomba Bola Voli

WALI kota Achmad Mahifa bersama lurah, ketua RT,RW,dan Imam Syara

Wali Kota Lantik Perangkat Kelurahan TIDORE- Wali kota Tidore Kepulauan (Tikep), Drs H Achmad Mahifa menghadiri pelantikan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), RT, RW, pengurus Pemuda, pengurus Tim Penggerak PKK dan Badan Syara Kelurahan Folarora Kecamatan Tidore, Rabu (22/4) malam. Kegiatan yang dipusatkan di halaman SDN Folarora ini, hadir sejumlah Pimpinan SKPD, pihak Kantor Kementerian Agama Tikep, Camat serta Lurah juga masyarakat. Sebanyak 17 badan syara yang dilantik terdiri dari empat orang Imam, enam orang Khatib dan

wasan pertambangan galian C. Pihaknya meminta kepada Komisi II dan III DPRD Kota Tikep, agar melakukan pengecekan langsung di lokasi sehingga mengetahui kondisi yang sebenarnya. “DPRD harus cek langsung, supaya ada pegangan dan panggil instansi terkait untuk ditanyakan,”desak Ikram. Tambahnya, kesemrautan pertambangan galian C di Kota Tikep, karna lemahnya pengawasan baik dari instansi terkait, ataupun pihak DPRD, hingga para pengusaha merasa leluasa. Selain itu, jika tidak ada langkah untuk penertiban, maka setiap tahun pemerintah kota tetap kehilangan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bersumber dari pajak hasil pertambangan galian c karna tidak terdata. “DPRD sebagai lembaga pengawasan, juga harus tahu berapa jumlah penambang galian c yang beroprasi dan secara resmi membayar pajak, hingga mudah untuk melakukan pengawasan,”harap Ikram. (Saf/one)

tujuh orang Muadzin. tujuh orang pengurus TP PKK Kelurahan Folarora, Dua orang RW dan empat orang RT dan tiga orang Pengurus Pemuda. Wali kota berpesan kepada badan syara yang dilantik agar dapat mengemban amanah yang diberikan dengan baik, untuk mengajak masyarakat agar lebih memakmurkan masjid. Kepada LPM yang merupakan Lembaga kemasyarakatan yang tumbuh dari masyarakat, dapat menjalankan fungsinya dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan agar bisa berjalan lebih optimal dan menyeluruh, di wilayah Kelurahan Folarora. Kepada RT, RW, Pengurus Pemuda, Tim Penggerak PKK agar dapat menjalankan peran dan fungsi masingmasing dalam membantu pihak Kelurahan membangun Kelurahan Folarora.(Saf/pn/one)

TIDORE- Sekretaris Kota (Sekkot) Tidore Kepulauan, Ir Ansar Husen M.Si, Rabu (22/4) malam, menutup kegiatan bola voli Cup I memeriahkan Hari Jadi Fabaharu ke-48. Kegiatan yang mengusung tema dengan semangat hari jadi fabaharu ke-48, kita tingkatkan peran serta fungsi masyarakat dalam menyukseskan pembangunan di kelurahan fabaharu. Kegiatan dipusatkan di lapangan voli Kelurahan Fabaharu, Kecamatan Tidore Utara. Hadir dalam kegiatan ini Muspika Tidore Utara, Lurah Fobaharu, Tokoh Agama, Masyarakat serta sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Tikep. Dalam sambutannya, Ansar menyampaikan bahwa Pemkot Tikep selalu berusaha dan mengembangkan

berbagai program, dalam pengembangan kegiatan dan pembinaan kepemudaan khususnya bidang olahraga. Pembinaan berbagai cabang olahraga menjadi ajang kegiatan yang selain untuk peningkatan prestasi, juga untuk meramaikan kelurahan dan desa di Kota Tikep. Aktivitas kegiatan olahraga ini perlu dikembangkan, agar Kota Tidore memiliki atlet-atlet dibidang olahraga yang berprestasi hingga di tingkat nasional. Sementara itu, ketua panitia, M. Danil S Folasimo, dalam laporannya mengatakan, tujuan digelarnya pertandingan bola voli menyambut untuk mengembangkan potensi dan bakat olahraga voli bagi generasi muda serta mempererat tali silaturahim masyarakat Kelurahan Fobaharu. (Saf/one)

ANSAR Husen M.Si menyampaikan sambutan


art:Yono

SABTU, 25 APRIL 2015

HALMAHERA BARAT

HALAMAN 08

Sampah Tertumpuk di Pasar Jailolo JAILOLO –Sampah di Pasar Akelamo, Jailolo, Halmahera Barat (Halbar), makin berantakan. Bahkan, sampah-sampah itu mengeluarkan bau busuk sehingga mengganggu aktivitas warga. Meskipun sampah tersebut sudah berharihari berada di lokasi tersebut, tapi Pemerintah Halbar tidak mengambil langkah. Mirna, salah satu pedagang pasar kepada Malut Post, Jumat (24/4), mempertanyakan tugas Dinas Tata Kota Halbar.”Kalau tidak diangkut, kasihan kami yang berada di sekitar sini,”keluhnya seraya menunjuk tumpukan sampah. Keluhan yang sama datang dari Irma, warga yang selama ini beraktivitas di pasar. ”Ini kan jalan protokol, kenapa sampahnya dibiarkan seperti ini. Kenapa ya pemerintah sudah tidak lagi mengurus masyarakat seperti ini,”tambahnya mengeluh. Kepala Dinas Tata Kota Halbar, Mesak Filla mengatakan, petugas selalu turun ke lapangan setiap hari untuk melakukan pembersihan sampah, termasuk di dua lokasi yang dikeluhakan masyarakat. ”Setiap pagi petugas kebersihan turun lakukan pembersihan sampai disepanjang jalan protokol maupun di Pasar Akelamo dan Pasar Ikan,”katanya.(ado/lex)

TERBIAR: Tumpukan sampah di tepi jalan

RASKIN

Distribusi Raskin di Halbar Rawan Pungutan JAILOLO – Beras miskin (raskin) di Halmahera Barat (Halbar), sudah mulai terdistrubusi. Tercatat, PT Dolog sudah mendistribusikan ke tiga kecamatan, yakni Kecamatan Ibu Utara, Ibu Selatan dan Kecamatan Sahu. Sementara kecamatan lainnya masih dalam proses. Kepala Bagian Ekonomi Halbar, Jusmun H Moid menyatakan, distribusi raskin di Halbar disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Sehingga, tidak harus dikeluhkan jika raskin Halbar tahun 2015 ini menurun dari tahun sebelumnya. Menurutnya, ia akan mengunjungi Dolog Ternate, guna memastikan kualitas beras yang disalurkan ke Halbar. Jusmun menegaskan, Pemerintah Halbar akan mengawalkan ketat distribusi raskin, agar tidak dimanfaatkan oknum tertentu untuk mendapat keuntungan. “Kalau ada pihak lain yang bermain, maka kami akan bawa ke jalur hukum,”katanya tegas.(ado/lex)

Bupati Disebut Tidak Konsisten Anggota DPRD Sarankan Namto Tidak Menakuti Pimpinan SKPD Laporan : Muhammad Kabir Editor : Irman Saleh

JAILOLO – Belum jelasnya pelaksanaan roling pejabat di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), mengundang reaksi tegas dari anggota DPRD Halbar. Anggota DPRD berharap kepada Bupati Namto H Roba, agar konsisten dalam menjalakan roda pemerin-

tahan. Namto juga dinilai hanya menakut-nakuti pimpinan SKPD. “Kami minta Bupati konsisten. Jangan hanya menakut-nakuti pimpinan SKPD melalui statemennya di media massa bahwa akan melakukan roling. Kenapa sampai sekarang tidak dilakukan roling,”ujar Samad Moid, anggota DPRD dari Fraksi Golkar, pada Malut Post, Jumat (24/4). Menurut Samad, sikap Bupati yang menundanunda roling jabatan dapat mengganggu kinerja pimpinan SKPD. “Bagaimana program yang sudah dirancang itu akan dijalankan secara maksimal, kalau Bupati menakut-nakuti pimpinan SKPD seperti ini. Saya sarankan kalau memang belum dilakukan roling jangan dulu berikan statemen di media masa,”katanya tegas.(ado/lex)

KPL Apresiasi Warga Desa Guaeria JAILOLO - Tingkat kesadaran masyarakat atas pentingnya menjaga dan melestarikan potensi kekayaan bawah laut mulai tumbuh. Warga yang dulunya sering menangkap ikan secara ilegal, akhir-akhir ini mulai menghentikan aktivitas seperti itu. Seperti warga di Desa Guairia, Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat (Halbar), yang du-

lunya rutin menangkap secara ilegal, sekarang sudah mulai sadar. Bahkan, warga dengan sukarela membangun konteks di pulau Babua, yang selama ini dikenai sebagai salah satu tempat spot diving ternama di Halbar. Nukleus, salah satu warga menyatakan, keterpanggilan mereka untuk membangun koteks di areal Pulau SYAHRIL Abdul Rajak Babua, karena keindahan pulau mungil itu dapat memikat perhatian para wisatawan lokal maupun mancanegera. ”Kami bangun koteks itu sama sekali tidak harapkan imbalan dari Pemerintah Daerah, melainkan bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi para wisatawan,”katanya. Nukleus membantah stigma masyarakat Halbar, bahwa yang menyebut nelayan asal Desa Guaeria sering kali lakukan penangkapan secara illegal. “Setahu saya nelayan-nelayan desa kami tidak lakukan pemboman ikan, karena tindakan itu sangat merusak lingkungan,“ujarnya. Ketua Komunitas Peduli Laut (KPL), Syahril Abdul Rajak sangat mengapresiasi yang dilakukan warga Desa Guaeria, dimana dengan sukareka membangun koteks di Pulau Babua, meskipun bangunannya terlihat sederhana. Sikap tersebut mencerminkan tingkat kesadaran atas pentingnya menjaga dan melestarikan hasil kekayaan laut mulai tumbuh. ”Saya berharap apa dilakukan warga Desa Guaeria ini bisa menjadi contoh masyarakat pesisir di Halbar,”harapnya.(ado/pn/lex)

Pemkab Sebut Siap Laksanakan Pilkada JAILOLO Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar), menyatakan siap melaksanakan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2015. Soal anggaran, bagi Pemkab Halbar, bukan suatu masalah, karena tim Anggaran M Syarif Ali Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD sudah menyetujui sebesar Rp21 miliar. Kepala Kesbangpol Halbar, M Syarif Ali mengatakan, Pemkab bukan tidak memiliki anggaran, tapi masih menunggu koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), guna memastikan apakah dibolehkan jika Pemkab mengeluarkan anggaran mendahului APBD Perubahan. “Hasil koordinasi nanti akan dibahas lagi oleh Banggar dan tim TAPD. Kami harus koordinasi lagi, karena kami takutkan jangan sampai muncul masalah pada kemudian hari,”katanya pada Malut Post, Jumat (24/4). Menurutnya, dengan kondisi Pemkab sekarang ini, ada kemungkinan usulan anggaran sebesar Rp21 miliar, tidak diakomodir secara keseluruhan. “Pemkab begitu menyadari bahwa sekarang ini kita diperhadapkan dengan situasi politik, tapi kami juga harus berkoordinasi dengan Kemendagri lebih dulu terkait dengan anggaran,”kata Kepala Kesbangpol. “Kami perlu sampaikan bahwa Pemkab bukan tidak serius, tapi harus berhat-hati dalam mekanisme anggaran, sehingga kebijakan yang diambil harus sesuai dengan aturan. Sekali saya tegaskan, Pemkab Halbar siap laksanakan Pilkada,”ujar M Syarif. (ado/pn/lex)


art:risky

SABTU, 25 APRIL 2015

SAMBUNGANETALASE

Pakar Sebut Malut Layak Jadi LIN TERNATE –Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Maluku Utara (Malut) kembali menunjukkan komitmennya menjadikan Malut sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN). Ini setidaknya ditandai dengan pelaksanaan Seminar Lokal (Semiloka) dan Forum Pleno LIN yang diselenggarakan di Bela International Hotel, Jumat (24/4). Semiloka dan Forum Pleno yang dibuka langsung Gubernur Abdul Ghani Kasuba itu menghadirkan Guru Besar IPB Prof Dr Rokhmin Dahuri dan Staf Ahli Bappenas Bidan Kelautan dan Perikanan. Semiloka yang dipandu Ismit Alkatiri pun berlangsung hangat. Delegasi dari kabupaten kota mempertanyakan konsisten pemerintah pusat (Pempus) untuk menjadikan Malut sebagai LIN. Forum Pleno tersebut dibuka Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan M Buyung Radjiloen bersama Staf Ahli Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Dr Ir Sugianto Halim dan Direktur Rokhmin Dahuri Institut Dr Ir Dudi Wirawan. Staf Ahli KKP Dr Ir Sugianto Halim mengatakan, forum pleno ini sangat penting dilakukan agar bisa menyusun masterplan pencanangan Malut sebagai LIN karena tanpa masterplan hal tersebut tidak akan terwujud. Masterplan tersebut nantinya disusun oleh tim penjaringan. Tim penjaringan sendiri terdiri dari instansi terkait, termasuk PU serta melibatkan akademisi. “Hasilnya di bawa ke kementerian. Tujuan kita untuk membuka masterplan agar bisa mengetahui pokok permasalahan yang sebenarnya sehingga apa yang menjadi masalah dalam forum ini, akan dibawa Pak Kadis untuk dipresentasikan di hadapan Ibu Menteri KKP Susi Pudji Astuti, Senin (27/4) lusa,”ungkap Sugianto Setelah masterplan selesai dipresentasikan dihadapan menteri, tim

...AGUNG

Samb Hal. 1

“KPU harus jalankan undangundang. Dalam undang-undang jelas disebutkan bahwa peserta pemilu/pilkada adalah parpol yang diakui sah oleh Menkumham, itu saja,” katanya.

...PELATIH

Samb Hal. 1

Sebelum menjadi pelatih Munchen, Guardiola merupakan sosok penting di Barca. Ketika masih aktif bermain pada 1990-2001, Guardiola pernah menjadi kapten tim berjuluk Blaugrana itu. Jejak Guardiola makin abadi setelah menjadi pelatih Barcelona pada rentang 2008-2012 silam. Empat tahun membesut rival abadi Real Madrid itu, Guardiola sukses mendonasikan 14 trofi. “Guardiola adalah pelatih yang sudah memberikan kami banyak gelar. Ketika dia datang ke Camp Nou, dia akan diperlakukan dengan layak,” terang Wakil Presiden Barcelona, Jordi Mestre di laman resmi Liga Champions. Laga itu juga akan menjadi ajang adu hebat antara pelatih kedua tim. Guardiola di Munchen dan Luis Enrique di Barcelona. Sebelumnya, keduanya merupakan teman karib saat masih bermain atau ketika menjadi asisten pelatih. “Kami tahu Guardiola dengan baik. Begitupun dengan Luis Enrique. Mereka (Enrique dan Guardiola) sudah tahu satu sama lain. Hal itu akan menghadirkan tontonan lain dalam pertandingan,” tegas Mestre. Hasil undian yang mempertemukan Barca dengan Munchen tersebut sedikit memberi sinyal positif bagi raksana Jerman itu. Pasalnya dilihat dari hitungan statistik, Lionel Messi cs punya rekor buruk ketika bertemu dengan tim yang diracik oleh eks pelatihnya, Jusep Guardiola. Hal itu karena, Barcelona memiliki dua pekerjaan rumah yang amat berat untuk dihadapi sekaligus, saat berjibaku kontra Bayern Munchen pada babak semifinal itu. Selain harus menghentikan strategi Munchen yang memang sudah dihafal mati oleh Guardiola, Barca juga dinaungi rekor buruk lainnya di kala kontra Munchen. Hingga kini, Barcelona hanya bisa memetik satu kemenangan dalam delapan laga kontra tim berjuluk The Bavarian tersebut. Lima laga lainnya berakhir dengan kekalahan. Sementara, dua laga lain berujung dengan hasil imbang. Bahkan kekalahan yang paling memalukukan terjadi pada babak semifinal musim 2012/2013 lalu. Saat itu, Barceelona ditekuk Munchen dengan skor 0-4 di Allianz Arena. Setelah itu, Barcelona juga dipaksa mengakui kehebatan Munchen dengan skor tiga gol tanpa balas di Camp Nou. Itu adalah kekalahan dengan agregat

...ANGKUT

Samb Hal. 1

Minibus silver yang di Tiongkok lazim disebut mobil roti itu diperkirakan berbobot 1 ton. Melihat jalur yang dilalui, polisi menduga pria tidak dikenal terse-

dari kementerian akan balik lagi ke Ternate bertemu dengan Komisi IV DPRD Provinsi (Deprov) Malut bersama Gubernur Abdul Ghani Kasuba untuk menandatangani Memorandum Of Understanding (MoU) pencanangan MU-LIN.”Jadi kita akan kerja secara maraton untuk bisa menjadikan Malut sebagai LIN,”katanya. Sementara Kepala DKP Malut M Buyung Radjiloen mengharapkan semiloka dan forum pleno ini dapat mengahasilkan ouput yang positif dalam rangka mempercepat pencanangan Malut sebagai LIN. Karena itu, dia berharap tim penjaringan yang telah dibentuk bisa bekerja maksimal agar apa yang menjadi rencana aksi untuk menjadikan MU-LIN bisa disampaikan ke KKP. “Sudah ada pengakuan dari pakar perikanan seperti Guru Besar IPB Prof Dr Rokhmin Dahuri dan Staf Ahli Bappenas Bidan Kelautan dan Perikanan bahwa Malut layak dijadikan sebagai LIN karena potensi nelayan cukup besar. Oleh karena itu kita harus bekerja yang lebih keras lagi agar apa yang kita harapkan bisa terwujud,”katanya. Lanjutnya, pada prinsipnya pempus sangat mendukung program pencanangan MU-LIN. Namun masterplan sangat penting untuk didorong, sehingga bisa menjadikan sektor perikanan ini menjadi mainstream pembangunan di daerah.”Apa yang di bahas hari ini (kemarin, red) kita akan bawa ke pusat untuk lebih meyakinkan ibu menteri, sehingga pada hari Kamis mendatang sudah dilakukan MoU,”tegasnya. Kegiatan semiloka dan forum pleno mendapat perhatian serius dari petinggi Pemprov. Buktinya, selain gubernur, hadir pula Wakil Gubernur M Natsir Thaib. Semiloka juga ditandai dengan penandatanganan deklarasi LIN antara Gubernur dan Bupati Wali Kota. (adv/din)

Agun menjelaskan, dalam UU Parpol, UU Pilpres maupun pileg aturannya sangat jelas bahwa peserta pemilu/pilkada diusulkan oleh parpol atau perseorangan. Meskipun ada proses gugatan di PTUN ataupun di pengadilan lanjutnya, namum jelas proses tersebut tidak membatalkan keputusan yang telah dikeluarkan

Menkumham.“Pertanyaannya, apakah sebuah proses yang belum pasti bisa dijadikan norma untuk mengesahkan peserta pemilu/ pemilukada?,” tanya mantan ketua Komisi II DPR ini. Karena itu, Agun mengingatkan, KPU harus tetap berpegang teguh kepada undang-undang saja.(jpnn/fai)

terbesar dalam sejarah semifinal Liga Champions. Sebelumnya, Barcelona juga pernah ditekuk Munchen pada semifinal Liga Champions 1995/1996 silam. Saat itu, Barcelona sempat menahan imbang Munchen dengan skor 2-2 di Allianz Arena. Namun, Barca kalah dari Munchen dengan skor 1-2 di Camp Nou. Di sisi lain, sahabat Guardiolah, Luis Enrique yang akan mendampingi tim asuhan menghadapi Munchen tersebut merupakan kesempatan bagi kedua sosok pelatih yang sama-sama adalah mantan pemain Barcelona di jaman mereka itu untuk beradu jenius di atas lapangan hijau. Keduanya memang merupakan teman karib saat masih berstatus sebagai pemain Barcelona. Tak heran, Enrique mengaku sangat antusias menyambut kembalinya Guardiola ke Camp Nou. “Itu adalah laga yang spesial karena ada Guardiola. Itu laga yang bagus untuk saya dan para pemain. Laga itu bagus untuk fans,” terang Enrique. Meski begitu, Enrique akan melupakan persahabatannya dengan Guardiola. Enrique butuh lolos ke final untuk menjawab kepercayaan yang sudah diberikan manajemen Barcelona. “Kami akan bermain dengan tujuan memetik kemenangan pada dua laga di kandang dan tandang. Prosesnya tetap akan sama,” tegas mantan pelatih Celta Vigo dan AS Roma itu. Sementara Guardiola menangga bertemu tim bekas racikannya itu sebagai salah satu laga paling berat sepanjang karir kepelatihannya. Barcelona jelas tak bisa dipisahkan dari kehidupan Guardiola. Bersama tim berjuluk Blaugrana itu, Guardiola menahbiskan diri sebagai salah satu pemain dan pelatih terbaik. “Saya menikmati banyak kesuksesan di Barca. Namun, saya sangat bahagia di Muenchen. Ini hal yang bagus untuk saya,” terang Guardiola. Guardiola kini tengah memburu gelar ketiga di Liga Champions. Sebelumnya, Guardiola pernah membawa Barcelona dua kali merengkuh Si Kuping Besar pada musim 2008/2009 dan 2010/2011. “Saya berterima kasih karena mendapat kesempatan kembali ke Barcelona bersama Muenchen. Ini adalah hal yang sangat spesial. Saya tak bisa mengatakan hal yang buruk tentang Barca,” tegas Guardiola. Sementara, laga lainnya mempertemukan Madrid kontra Juventus. Bertemuanya wakil Italia

dengan Real Madrid tersebut pun termasuk kesempatna reuni bagi pelatih Raal Madrid, Carlo Ancelloti. Pasalnya, Ancelotti pernah menjadi pelatih Juventus pada musim 1999-2001 silam. Saat itu, pelatih berjuluk Don Carlo tersebut berhasil memberikan gelar Piala Intertoto musim 1999. “Juventus adalah tim yang memiliki sejarah panjang. Namun, kami yakin bisa mengikuti impian kami. Yakni, kembali ke partai pemuncak lagi,” terang Ancelotti. Ancelotti kini tengah mengusung ambisi tinggi membawa Madrid membukukan back to back juara. Sejak berganti format menjadi Liga Champions, belum ada satupun tim yang sukses dua kali juara secara beruntun. “Kami harus bermain dengan level terbaik untuk memetik kemenangan. Kami membutuhkan tim yang antusias dan memiliki harapan seperti ketika melawan Atletico Madrid,” tegas Ancelotti. Memang kedua tim pernah saling jegal pada final Liga Champions musim 1998 silam. Saat itu, Madrid mampu melenggang ke podium juara. Setelah itu, kedua tim kembali bertemu pada babak semifinal musim 2002/2003. Juventus saat ini memang memiliki asa mengakhiri kutukan panjang di Liga Champions. Syaratnya, Juventus harus bisa terlebih dahulu menyingkirkan Real Madrid pada babak semifinal musim ini. Jika itu menjadi kenyataan, Juventus akan mengakhiri kutukan selama 12 tahun. Kali terakhir tim berjuluk Si Nyonya Tua itu melangkah ke final Liga Champions ialah pada msuim 2002/2003 silam. Kebetulan, saat itu Juventus juga sukses menyingkirkan Madrid pada babak semifinal dengan agregat 4-3. Tapi, Juventus juga pernah bertekuk lutut di depan tim berjuluk Los Blancos itu. Tepatnya saat Juventus dipermak Madrid pada final Liga Champions musim 1998 silam. J uventus kini memang tengah dilanda dahaga gelar juara Liga Champions. Kali terakhir Juve melangkah ke podium juara ialah pada musim 1995/1996 lalu. “Saya yakin kami akan menunjukkan permainan luar biasa pada dua pertandingan itu. Selanjutnya, kita lihat saja apakah kami bisa terus melaju,” terang mantan gelandang Juve, Pavel Nedved di laman BBC. Laga semifinal akan dilangsungkan pada 5-6 Mei dan 12-13 Mei mendatang. Sementara, partai final akan dilangsungkan di Berlin, 6 Juni nanti. (jpnn/cr-05)

but sedang mengangkut mobil rotinya yang rusak ke bengkel terdekat. ‘’Tindakan pria itu jelasjelas berbahaya. Dia bisa menjadi penyebab kecelakaan fatal,’’ tegas Sun Bin, pengawas kepolisian lalu lintas Yangzhong, kepada China Central TV Station.Sun berharap,

dengan publikasi itu, masyarakat bisa melaporkan si pengendara motor yang nekat tersebut. Polisi sudah berupaya maksimal dengan mengecek jenis kendaraan dan nomor polisi (nopol). Namun, karena tampilan TV sangat buram, upaya itu selalu gagal. (jpnn/fai)

HALAMAN 09

BKKBN Malut Sukses Gelar Rakerda KKBPK 2015 TENRATE- Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Maluku Utara (Malut) sukses menyelenggarakan rapat kerja daerah (rakerda ) tentang program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) Tahun 2015, di Hotel Corner, Jumat (24/4). Rakerda dengan tema “Melalui Rakerda Kita Optimalkan Kinerja KKBPK guna mewujudkan target sasaran tahun pertama RPJMN dan Resentra 2015-2019” tersebut dihadiri sejumlah petinggi BKKBN Pusat, yakni Insektur Utama BKKBN Pusat Dra Mieke Sangian dan Deputi Advokasi Abidinsyah Siregar. Selain itu, hadir pula mantan Kepala BKKBN Malut H Yamin Waisale. Kepala BKKBN Malut Ali Ismail dalam sambutannya menekankan pentingnya upaya memperkuat komitmen BKKBN untuk mewujudkan penetapan sasaran dan target 2015. “Tentu melalui langkah konkret untuk memperkuat program KKBPK pada rencana kerja 2015 nanti,” ujarnya. Dia mengatakan rakerda ini juga merupakan kegiatan uatama dari rangkaian kegiatan koordinasi, komitmen dan kesepakatan atas evaluasi tahun 2014. “Ada satu hal yang perlu dicatat, bahwa pertumbuhan penduduk Malut mengalami disparitas angka pertumbuhan. Karena itu, perlu adanya kreasi kebijakan,” katanya. Dia juga mengatakan guna memantapkan pelaksanaan program KKBPK di masa mendatang, proyeksi penduduk Indonesia 2010-2035 menjadi dasar pengambilan kebijakan. Dengan demikian, kata dia, kebijakan dan program yang akan dilaksanakan akan diperhitungkan proyeksi penduduk,

...GAWAT

Samb Hal. 1

Manaf mengatakan, deadline waktu tersebut tertuang dalam surat Menteri Keuangan Nomor: S-161/MK/WKM/2015 tertanggal 17 April 2015 tentang pembukaan rekening penampungan hibah langsung dalam pilkada serentak 2015. “Kita juga sudah meminta KPU kabupaten kota agar segera mengajukan permohonan registrasi anggaran tahapan pilkada. Ini atas petunjuk Kementerian Keuangan. Petunjuk tersebut keluar sejak 17 April lalu, dan surat Sekjen KPU RI Nomor 568/SJ/ IV/2015 tertanggal 24 April 2015,” ujarnya. Dia mengatakan, dari 8 kabupaten kota di Malut yang melaksanakan pilkada 2015, baru Kota Ternate dan Tidore Kepulauan (Tikep) yang melakukan MoU

...PEMDA

Samb Hal. 1

terutama pilkada, justru lebih banyak berkonsentrasi di Jakarta

...GUBERNUR

Samb Hal. 1

Permata merupakan akronim dari Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Taliabu. “Oh abang, mari masuk,” sahut satu dari tiga pemuda yang keluar dari kamar setelah Ade memberi salam. Ade merupakan senior mereka. Karenanya mereka begitu hangat menyambut kedatangan kami. ”Ini teman-teman dari Malut Post,” ujar Ade memperkenalkan wartawan koran ini dan Manajer Pemasaran Rustam Ode Nuru. Kami lantas duduk bersama di ruang tengah yang berlantai semen. Mereka lalu mengontak beberapa mahasiswa lainnya, terutama pimpinan Permata. Tak lama, beberapa mahasiswa datang. Kami pun duduk bersila tanpa alas tikar. Rumah seluas 10x5 meter itu memang sangat sederhana. Lebih mirip gubuk. Hanya memiliki dua kamar tidur. Ruang tengah dibiarkan kosong tanpa perabot agar bisa dijadikan tempat pertemuan. Di dinding hanya ada papan tulis dan tempelan lembaran-lembaran kertas penuh tulisan. Rumah tanpa plafon itu sudah tergolong tua. Dindingnya terbuat dari papan dan sudah banyak yang lapuk dan bolong. Hanya semangat dari penghuninya yang membuat gubuk itu tetap berarti. Ya, semangat untuk meraih pendidikan tinggi. Di mana rumah ini adalah tempat pertemuan mahasiswa Taliabu untuk belajar bersama dan melakukan kegiatan sosial kedaerahan. Bahkan segala gagasan dan ide-ide tentang Taliabu masa depan versi anak muda membumbung dari rumah ini. “Mahasiswa Taliabu di Luwuk paling banyak dibandingkan di daerah lain. Misalnya, Gorontalo dan Manado, tapi mereka sudah punya asrama yang dibiayai oleh pemerintah daerah. Kami di sini dilupakan. Pemerintah daerah cuma janji-janji saja. Tempat ini (rumah ini) kalau hujan, pasti banjir,” ungkap Azis Armin. Di antara delapan mahasiswa yang menjamu Malut Post, Azis yang paling senior. Dia disegani oleh rekan-rekannya karena memiliki kapasitas dalam berorganisasi. Azis menjabat Ketua Presedium

daya tampung dan daya lingkungan. “Karena itu, perlu ada sinergisitas isyu kependudukan antara kabupaten kota dan provinsi dengan melibatkan semua pihak, terutama kaum intelektual dan praktisi kependudukan,” paparnya. Sementara Inspektur Utama BKKBN Pusat Mieka Sangian berharap rakerda ini bias mengevaluasi kontrak kerja yang sudah dicapai pada periode RPJMN periode 2014-2014 guna menyambut RPJMN 2015-2019 mendatang seperti alju pertumbuhan penduduk. “Di Malut ini masih diatas rata-rata nasional. Artinya laju pertumbuhan penduduk di Malut masih tinggi dari prosentase nasional, yakni 2 persen,” ujarnya. Menurut dia, Malut perlu revolusi mental. Salah satu yang dilakukan adalah membentuk Bina Keluarga Balita, pembentukan karakter usia dini, program seribu hari pertama kehidupan manusia, generasi berencana. Dia lantas mengusulkan agar BKKBN Malut ke depan harus lebih banyak membangun mitra kerja dengan tokoh agama, tokoh masyarakat, SKPDKB kabupaten kota, TNI, IBI. “Selain itu, BKKBN Malut harus meningkatkan metode kontrasepsi jangka panjang. karena Malut daerah kepulauan. Karena itu, saya berharap pasca rakerda nanti Malut dapat mewujudkan program yang menyentuh titik wilayah kepulauan, salah satunya mencari keluarga yang tertinggal. Supaya Malut bisa mewujudkan generasi yang unggul, terutama menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 akhir mendatang, ” tambah wanita yang juga Pembina Wilayah BKKBN Malut iitu.(adv/jfr)

dan sudah diregistrasi ke KPPN Kota Ternate. “Ternate dan Tidore registrasi tadi (kemarin, red),” ujaranya. Dia menjelaskan MoU penggunaan anggaran diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 44 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Dana Kegiatan Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. “Karena ini mekanisme, maka harus ada MoU. Jika tidak, anggaran belum bisa dipakai. Karena itu, sepanjang belum ada perubahan aturan, maka daerah yang belum melakukan MoU, pilkadanya bisa terancam,” terangnya. Dia sendiri mengaku tidak mengetahui secara persis apa penyebabnya sehingga KPU dan Pemda setempat belum melakukan penandatanganan MoU. “Saya tidak tahu. Yang lebih tahu persis itu mereka. Tetapi, kita

berharap pilkada di Malut tetap jalan,” harapnya. Sementara akademisi Universitas Khairun Ternate Syawal Addul Adjid menyayangkan sikap Pemerintah daerah dan KPU kabupaten kota yang belum melakukan penandatanganan MoU. “Mestinya pemerintah daerah bersama KPU memiliki kewajiban yang sama untuk selalu aktif membangun komunikasi. Kalau seperti ini, terkesan mereka tidak siap untuk melaksanakan pilkada,” ujarnya kemarin. Dia mengatkan, pelaksanaan pilkada merupakan perintah konstitusi sehingga tidak ada alasan bagi Pemda dan KPU tidak melaksanakannya. “Karena ini adalah perintah konstitusi, maka tidak ada alasan penundaan. Apalagi dibatalkan. Jika itu terjadi, Pemda dan KPU harus bertanggung jawab,” pungkasnya. (tr-02/jfr)

untuk kepentingan lainnya. Bahkan, untuk pencairan anggaran pun harus menunggu bupati. Jika tahapan pilkada molor maka sangat berpotensi memicu konflik sosial. Oleh karena itu, kepala daerah

sudah harus menyadari Pilkada yang baik berpeluang melahirkan pemimpin yang baik. Masyarakat sudah siap. Jangan- sampai terkesan justru pemda yang tak siap menghadapi pesta demokrasi. (*)

BEM Unismuh. Selain Azis, ada Slamet, Sekretaris Permata dan Ketua BEM FISIP Unismuh, Rusman Syamsul yang ikut ngobrol. Menurut Slamet, jumlah mahasiswa dan pelajar Taliabu di Luwuk mencapai 1000 orang. Mahasiswa dan pelajar Taliabu sebelumnya terhimpun dalam empat organisasi paguyuban yang berbeda. “Karena jumlahnya banyak di sini, sampai ada empat organisasi mahasiswa Taliabu. Yaitu, IMPT, HIPMA PETA, IM-KKS dan Permata. Akhirnya pada 10 November 2014 dilakukan islah dan semua menyatu dalam satu nama, yaitu Permata,” tutur Slamet. Mahasiswa Taliabu di Luwuk merupakan mahasiswa pendatang terbanyak. Meski berstatus pendatang dari provinsi lain, mahasiswa Taliabu ternyata eksis di kampus. Unismuh menjadi salah satu universitas yang paling banyak menyedot mahasiswa Taliabu. Hampir 80 persen struktur BEM Fakultas di Unismuh dipimpin oleh mahasiswa asal Taliabu. Selain Unismuh, sebagian mahasiswa Taliabu kuliah di Universitas Tompotika. Sebelum ke Sekretariat Permata, Wartawan Malut Post sempat bertemu dengan salah satu mahasiswa asal Taliabu yang juga Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Luwuk. Dia bernama Safrin AS. Mahasiswa Fakultas Hukum Unismu itu memimpin HMI versi MPO. “Kita memang banyak di sini. Hampir 80 persen Bem Fakultas di Unismuh dipimpin oleh mahasiswa asal Taliabu. Tapi sekali lagi, pemda kurang memperhatikan kami. Padahal, mahasiswa adalah aset hidup untuk masa depan daerah,” kata Azis lagi. Azis menuturkan pejabat maupun politisi selama ini terkesan hanya mau memanfaatkan mahasiswa. “Jumlah kami yang banyak ini membuat politisi dan pejabat datang ke sini kalau bertepatan pada momen-momen politik seperti pileg atau pilkada. Jujur saja, kita sangat bosan dengan perilaku politisi dan pejabat di daerah,” kata Azis menggebugebu khasnya aktivis. Di sela-sela perbincangan, Malut Post sempat melihat tulisan-tulisan bermakna protes yang tertempel di dinding. Tanpa dikasih tahu lebih dulu,

Malut Post berdiri mendekati kertas berukuran 40 kali 20 cm yang penuh tulisan nama pejabat daerah. Yang tertulis paling di atas adalah nama Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) dan kemudian di bawahnya tertulis secara berurutan nama H Sail, H Zainal Mus , Burhanudin dan Tono Himalaya. Di ujung nama masingmasing pejabat dan politisi itu diberi tanda silang. “Nama-nama ini kami beri tanda silang agar semua mahasiswa dan orang yang datang di sini, tahu, kalau pejabat-pejabat ini cuma tahu janji,” ungkap Azis. “Ini bentuk mosi tidak percaya kami. Mereka hanya datang ketika ada kepentingan politik. Mereka tidak memiliki komitmen untuk peningkatkan pendidikan,”imbuh Azis. Gubernur AGK misalnya, lanjut Azis, pernah membuat kesepakatan tertulis dengan mahasiswa Taliabu di Luwuk. Saat itu, AGK masih berstatus calon gubernur dan hendak ke Taliabu terkait pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pilgub, Februari 2014. “Semua mahasiswa berkumpul. Dan saat itu, ada MoU kalau AGK menang, maka akan membantu kami membangun asrama, perpustakaan dan beasiswa. Tapi sampai sekarang, tidak pernah terealisasi. Padahal Taliabu saat itu adalah penentu kemenangan gubernur,” tandasnya. “MoU itu ditandatangani. Artinya ini janji tertulis. Bukan janji-janji di mulut saja yang gampang terlupakan,” timpal Rusman. Seperti umumnya aktivis mahasiswa, mereka banyak menyoroti perilaku pejabat plus persoalan pembangunan daerah. Namun satu hal yang mendesak bagi mereka adalah asrama. Bagi mereka, asrama bukan sekadar tempat tinggal melainkan juga wadah berkumpulnya para mahasiswa. “Selama ini, kita tidak punya tempat berkumpul yang tetap. Padahal kita di sini paling banyak. Mendekati seribu,” tutur Slamet. Malut Post hanya bisa mendengar keluhan mereka. Tak terasa tiga jam berlalu. Waktu sudah hampir magrib. Malut Post pun pamitan.“Jangan lupa salam sama gubernur,” ucap Azis saat bersama-sama mahasiswa lainnya mengantar Malut Post sampai di mulut gang. (bersambung)


art:MuS

SABTU, 25 APRIL 2015

PILKADA

Bawaslu Harap Publik Ikut Awasi Pilkada T E R N A T E Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2015, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Maluku Utara (Malut) berkomitmen untuk melakukan pengawasan secara ketat. Anggota Bawaslu Malut Muksin Amrin mengatakan, tantangan yang akan dihaMuksin Amrin dapi kedepan adalah menyangkut tahapan kampanye. “Terutama soal Rp 50 ribu yang diatur dalam draf PKPU tentang tahapan kampanye,” ungkapnya. Sebab, menurut Eks Ketua Halmahera Corruption Watch (HCW) itu, bentuk kampanye yang dikonfigurasikan dalam bentuk apapun yang nilainya Rp 50 ribu itu, akan sulit untuk dideteksi. “Panwas kita akan sulit kalau nilainya dibawah Rp 50 ribu,” katanya. Karena, lanjut dia, dalam draf PKPU tentang kampanye, menyebut dana kampanye yang dilsediakan pasangan calon dalam pertemuan terbatas atau tertutup, tidak boleh dibawah Rp 50 ribu. “Karena itu, kita berharap publik juga berperan aktif saat tahapan kampanye nanti,” tambahnya. (jfr)

POLMAS

HALAMAN 10

Gubernur: Saya Belum Siapkan Penjabat Mempertimbangkan Kepangkatan dan Golongan Editor : Awat Halim Laporan : Samsudin Chalil TERNATE – Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) belum menyiapkan penjabat Bupati Wali Kota. Hal ini dikatakan AGK ketika dikonfirmasi Jumat (24/4). Namun dia berjanji, tetap menentukan siapa saja yang menjadi penjabat (Pj) Bupati Wali Kota setelah masa jabatan kepala daerah berakhir. “Sekarang saya belum siapkan penjabat Bupati walikota. Dengan kewenangan saya, bisa menunjuk pejabat-pejabat Pemprov untuk menjadi caretaker tentunya saya mempertimbangkan syarat kepangkatan dan golongannya,”ujarnya. Dia mengatakan pejabat di pemprov yang memenuhi syarat untuk ditunjuk menjadi Penjabat masih cukup. Namun gubernur menegaskan salah satu unsure penting yang harus dipertimbangkan adalah penjabat harus bebas dari politik praktis. ”Kapan saja saya bisa tunjuk, asalkan pejabat yang ada di provinsi tidak terlibat dalam politik,”ungkapnya se-

KANTOR Gubernur Malut

raya meminta kepada sejumlah awak media tetap menunggu saja. “Tunggu saja, banyak nama-nama pejabat di Pemprov yang berkompeten. Akan kita

kirim ke Mendagri untuk ditetapkan menjadi penjabat bupati wali kota. Tunggu saja,”tambah gubernur. (din/wat)

ASET

Bambang: Eks Kantor Gubernur Diserahkan ke Mendagri

ASET: Eks Kantor Gubernur

SOFIFI – Kepala Inspektorat Malut Bambang Hermawan mengaku hingga kini status aset peninggalan Kabupaten Maluku Utara (Malut) belum bisa diselesaikan. Pasalnya aset seperti eks kantor gubernur ini masih terjadi tarik menarik antara Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate dan Pemkab Halmahera Barat (Halbar). Menurut dia, kedua daerah itu, sebenarnya belum bisa mengklaim lebih berhak memiliki aset eks kantor gubernur. Ini dikarenakan tahun 1999 Kabupaten Malut dimekarkan menjadi Provinsi, ada perjanjian penggunaan aset tertulis, yang mengaskan bahwa setelah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut memiliki kantor gubernur sendiri, maka semua aset dikembalikan ke Pemkab Malut. ”Saat ini Pemkab Malut sudah berubah menjadi provinsi dan Pemkab Malut sudah tidak ada lagi, maka aset itu harus dikembalikan ke mana. Kalau pada saat ini dalam surat perjanjian itu dituliskan aset harus dikembalikan ke Pemkab Halbar atau kota, maka hari ini sudah selesai,”ungkap Bambang ketika ditemui kemarin (23/4). Dia menjelaskan yang paling berkompeten memutuskan kepemilikan aset ini adalah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “Karena Mendagri adalah institusi tertinggi didaerah,”jelasnya. (din)

PILKADA: Suasana pencoblosan Pilgub tahun lalu

Akademisi Malut Tolak Politik Transaksional TERNATE –Rektor Universitas Khairun (Unkhair) Ternate Husen Alting mengecam hasil rapat konsultasi Komisi II DPR bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang melegalkan politik uang. Saat diwawancara, Jumat (24/4), rektor mengatakan politik uang atau memberikan sejumlah uang kepada pemilih dengan tujuan mempengaruhi pemilih adalah tindakan tidak benar, bahkan

mencederai demokrasi. “Sebaiknya uang tersebut dialokasikan untuk biaya kampanye, seperti atribut dan lainnya yang dikelola oleh tim kampanya, bukan membagi kepada pemilih,”jelas rektor. Menurutnya, berapapun uang yang diberikan kepada pemilih akan sangat bertentangan dengan prinsip dan asas Pemilihan umum (Pemilu). “Terkesan terjadi jual beli suara yang bisa saja berimplikasi putusnya hubungan pemilih dan calon setelah terpilih nanti. Jadi terkesan politik transaksional,”ujarnya. Lain halnya dengan Dekan Fakultas Hukum Syawal Abdul Ajid secara tegas menolak politik uang ini. Menurut dia, sebelumnya politik uang ini diperlihatkan pada pilkada-pilkada sebelum-

nya yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu secara massif. Baik bantuan secara materil maupun uang tunai kepada masyarakat. “Ini yang mestinya dikhawatirkan, bila ada aturan mengenai bantuan materil yang dikonversi tidak lebih dari Rp 50 ribu, sungguh kita telah terjebak dalam kapitalisasi demokrasi atau demokrasi liberal. Saya tegaskan Politik uang adalah pelanggaran pidana pemilu,”tegas Syawal. Hal yang sama, disampaikan sosiolog Ummu Ternate Abdullah Ismail bahwa apapun alasannya, politik uang tidak dibenarkan dalam proses pemilu termasuk dalam pilkada. “Kaitan dengan partisipasi pemilih, saya kira untuk pemilih rasional ada kecenderungan berkurang, tapi pemilih tradisional kemungkinan bisa bertambah,”jelas Abdullah yang juga Dekan Fakultas Ilmu Sosiologi dan Ilmu Pemerintahan (FISIP) UMMU ini. (tr-02/wat)

Lagi, FUAD IAIN Sukses Gelar Workshop TERNATE – Workshop Pendalaman Teks Tafsir dan Sejarah yang digelar Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, Jumat (24/4) resmi ditutup oleh Rektor IAIN Abd. Rahman I. Marasabessy. Dalam sambutannya, Rektor mengapresiasi FUAD IAIN yang secara intens membekali mahasiswanya dengan pengetahuan melalui kegiatan-kegaiatan workshop. “Kegiatan workshop ini sangat bermanfaat bagi peningkatan pengetahuan mahasiswa. Kemudian membantu mahasiswa dalam proses belajar selama kuliah di IAIN serta bekal kembali ke masyarakat nanti,” katanya. Dia berharap usai kegiatan yang dilaksanakan di lantai 2 Gedung Pasca Sarjana ini, bisa diikuti oleh Fakultas lainnya di IAIN. Sementara itu, Dekan Fuad IAIN Ternate M. Djidin dalam sambutannya berharap mahasiswa Fuad kedepan, akan menjadi sarjana

M. Djidin

yang professional dan berkualifikasi akademik yang baik sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing. “Artinya berakhirnya kegiata workshop ini bukan berarti aktivitas membacapun berakhir. Tapi dengan workshop ini akan menjadi mahasiswa lebih menekuni disiplin ilmunya,”harapnya. (tr-02/wat/pn)


art:Yono

SABTU, 25 APRIL 2015

SPORTIVO

HALAMAN 11

Isco Tak Bahagia di Real

ILARY Blasi dan Francesco Toti

Dibutuhkan Saat Modric dan James Cedera ISCO mulai menyuarakan rasa tidak puasnya dengan perlakuan yang didapatnya di Real Madrid. Isco merasa ia harusnya bisa mendapatkan kesempatan bermain yang lebih banyak. Bisa dikatakan Isco merupakan salah satu bintang Madrid musim ini. Ia rela ditempatkan di semua posisi di lini tengah dan selalu tampil bagus setiap kali mendapat kesempatan bermain. Isco kerap tampil saat Luka Modric dan James Rodriguez masih dibekap cedera. Namun begitu kedua gelandang Madrid itu fit, Isco kembali terlupakan. Padahal sebelumnya Carlo Ancelotti pernah mengatakan bahwa Isco tidak akan dicadangkan kalau sedang fit. “Saya bukannya sakit hati. Yang saya alami sekarang ini adalah saya hanya tidak bahagia. Saya rasa saya sudah tampil bagus setiap diberi kesempatan,” keluh Isco seperti dilansir The Daily Mail. Isco dibeli Madrid dari Malaga pada 2013 lalu dengan harga yang diperkirakan sebesar 25 juta euro. (anv/cr-05)

Griezmannia Melanda Kota Madrid

Foto Bugil Istri Totti Dijual di Facebook

ILARY Blasi

SEBUAH kisah menarik terjadi di Italia setelah muncul skandal foto bugil yang melibatkan istri kapten sekaligus ikon AS Roma, Francesco Totti, Ilary Blasi. Ceritanya, Ilary mengetahui dari penggemarnya bahwa ada seseorang yang berusaha menjual foto bugil wanita 33 tahun itu di internet. Penasaran, Ilary pun berusaha menggali kebenaran tersebut. Ia melakukannya tidak sendirian, melainkan dengan dibantu Matteo Viviani, partner dirinya

dalam program Le Iene. Keduanya pun menemukan fakta menarik terkait kasus ini, yakni bukanlah Ilary yang menjadi wanita dalam foto bugil tersebut, melainkan seseorang yang sangat mirip dengannya. Mereka mengetahui hal tersebut karena sang wanita misterius itu tidak memiliki tato seperti yang melekat pada tubuh Ilary. Lebih jauh lagi seperti dilansir Sportmediaset, sang wanita misterius tersebut ternyata berprofesi sebagai seorang aktris porno. Ilary dan Matteo pun mencoba menggali informasi lebih dalam tentang siapakah orang yang mencoba menjual foto tersebut. Rupanya, seorang remaja lah yang menjual foto tersebut di Facebook dengan banderol senilai 200 atau 300 euro, sebuah angka yang cukup ‘murah’ untuk foto bugil public figure seperti Ilary. (anv/cr-05)

ANTOINE Griezmann

GAYA rambut penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann merupakan style yang paling digemari dan paling banyak ditiru di kota Madrid saat ini. ‘Griezmannia’ sedang melanda ibu kota. Dilansir AS, Griezmann sekarang sudah menjadi salah satu trendsetter di Madrid. Dia bahkan dianggap lebih istimewa dibandingkan David Beckham. “David Beckham adalah salah satu pesepakbola yang paling banyak ditiru, tapi kebanyakan style-nya sudah ada sebelumnya. Griezmann berbeda, dia menciptakan tren,” kata seorang pemilik salon di kota Madrid bernama Miriam Martinez. “Potongan rambut seperti ini tak ada sebelum dia menciptakannya,” pungkas Miriam Martinez. Griezmann bukan hanya tentang style. Namun, dia juga menunjukkan performa fantastis di atas lapangan. Sejak ditransfer dari Real Sociedad pada awal musim 2014/15, penyerang 24 tahun Prancis itu telah mengukir 23 gol dan enam assist bersama Atletico di semua ajang. (okz/cr-05)

Situs Tak Aktif, BOPI Jadi Sasaran Bully BADAN Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) sedang menjadi sasaran bully di twitter. Penyebabnya, situs badanolahragaprofesional.org ternyata tak terdaftar. Saat dikonfirmasi Sekjen BOPI Heru Nugroho, mengakui jika situsnya memang belum aktif. Alasannya, pihaknya belum membayar uang langganan domain ke developer web.org “Yang dulu, web-nya nggak dibayar sama pengurus lama. Jadinya ditutup. Sekarang mau buka baru, tapi uangnya belum ada buat langganan, jadi belum aktif,” elaknya. Heru mengaku, setahun dibutuhkan Rp 40 juta untuk mengaktifkan web yang BOPI. Tapi, konsep web baru yang telah disiapkan tersebut belum juga bisa diaktifkan karena anggaran belum cair seluruhnya. “Sebenarnya anggaran untuk BOPI sudah cair, tapi kami gunakan untuk yang lain dulu, yang lebih penting,” tuturnya. (jpnn/cr-05)

Derick Rose pemain Bulls saat lawan Bucks

Bulls Tekuk Bucks Lewat Overtime MILWAUKEE- Partai sengit terjadi saat Milwaukee Bucks menjamu Chicago Bulls pada laga ketiga playoff NBA 2014/2015. Saking sengitnya, laga itu harus diselesaikan lewat dua overtime. Namun, Bulls akhirnya keluar lapangan dengan kepala tegak setelah menumbangkan Bucks dengan skor 113-106 dalam laga di BMO Harris Bradley Center, Jumat (24/4) kemarin.

Derrick Rose menjadi bintang kemenangan setelah mampu membukukan 34 poin, lima rebound dan delapan assist. Jimmy Butler juga tampil gemilang setelah mendonasikan 24 angka. “Ini adalah pertandingan playoff. Saya masih mencoba mendapatkan ritme. Terkadang saya juga kesulitan. Namun, saya bisa bermain bagus,” terang Rose sebagaimana dilansir laman ESPN. (jpnn/cr-05)

Duh, Red Bull dalam Bahaya DANIEL Ricciardo

BOS Red Bull-Renault, Christian Horner tidak tahu harus tertawa atau menangis ketika melihat pembalapnya, Daniel Ricciardo, melintasi garis finis GP Bahrain di posisi keenam dengan mesin mobil berasap di belakangnya. Dia bisa tersenyum karena pembalap andalannya menyelesaikan balapan di posisi lumayan. Tapi dia juga menangis lantaran pada seri

keempat tersebut Ricciardo sudah menggunakan mesin ketiganya. Pada seri berikutnya di GP Spanyol (10/5), Ricciardo harus memakai mesin keempat atau cadangan terakhir yang boleh dipergunakan dalam semusim. ‘’Kami sedang menghadapi ancaman pembatasan mesin. Tiga mesin dalam empat balapan,’’ ujar Horner. (jpnn/cr-05)


art:MuS

SAB SABTU, BT B TU, 2 25 5A AP APRIL PRIL 2015

ALL SPORTS

HALAMAN 12

El Clasico Bakal Tercipta di Final Syaratnya pun Tak Mudah NYON- Hasil undian semifinal Liga Champions memunculkan harapan publik menyaksikan El Clasico pada partai pemungkas. Pasalnya, Real Madrid dan Barcelona tak akan saling jegal pada babak semifinal. Madrid akan menghadapi Juventus, sementara Barcelona mesti berjibaku kontra Bayern Munchen. Jika samasama lolos, Madrid dan Barcelona akan menjalani El Clasico pertama sepanjang sejarah di final Liga Champions. Kedua tim yang terstigma sebagai rival abadi itu bisa menciptakan sejarah el Clasico pertama di final liga champios. Namun, syaratnya tidak semudah yang dipikirkan. Real Madrid harus ekstra keras memaksakan Pirlo cs pulang kampung. Sebaliknya, Barcelona pun wajib mematahkan strategi bekas pelatihnya, Pep Guardiola. Hal itu tentu tidak mudah. Kedua poros La Liga yang disebut el clasico itu pernah tiga kali bertemu pada babak semifinal. Bentrokan pertama terjadi p p j

pada musim 1959/1960 silam. Saat itu, Madrid menggulung Barca dengan agregat 6-2. Madrid saat itu bablas menjadi juara setelah menekuk Eintracht Frakfurt di partai final dengan skor 7-3. Pertemuan kedua terjadi pada musim 2001/2002 silam. Saat itu, Madrid juga sukses mempermalukan Barca dengan agregat 3-1. Kedua tim lagi-lagi bertemu sembilan tahun berselang. Kali ini giliran Barcelona yang sukses menggulung Madrid dengan agregat 3-1. Barca saat itu juga bablas menjadi juara usai menekuk Manchester United dengan skor identik. Real Madrid yang diundi bertemu Juventus pada babak semifinal Liga Champions 2014/2015 harus menaruh kewaspadaan ekstra tinggi menghadapi tim berjuluk Si Nyonya Tua tersebut. Bagi Madrid, Gianluigi Buffon dkk tetap menjadi lawan yang sulit ditundukkan. “Itu akan menjadi partai semifinal yang sangat sulit. Selamat untuk Juventus. Itu juga akan menjadi kehormatan bagi g Madrid,” terangg wakil Madrid,, Emilio Butragueno. g

Selain mewaspadai Juventus, Madrid juga menaruh perhatian pada badai cedera yang tengah menghantam. Saat ini, beberapa penggawa Madrid masih terkapar. Mereka di antaranya ialah Gareth Bale, Luka Modric dan Karim Benzema. “Jika kami bisa menggunakan tenaga para pemain yang sudah kembali dari cedera, itu akan lebih baik. Namun, tak diragukan lagi, ini akan menjadi semifinal yang sengit,” tegas Butragueno. Sementara Barcelona, jika ingin tercipta el clasico di final maka, harus dituntut menggila saat berjibaku kontra Bayern Munchen. Namun Barca kurang beruntung di laga awal. Hal itu karena bertindak sebagai tuan rumah pada leg pertama. Selama ini, tim-tim yang lolos fase knock out memang lebih senang menjalani leg kedua di kandang. Mereka akan memaksimalkan gol tandang untuk merebut tiket ke babak selanjutnya. “Drawing ini tidak mengejutkan. Namun, Munchen, laga pertama di kandang membuat semuanya menjadi sulit,” terang Wakil Presiden Barcelona, Jordi Mestre. J e. (jpnn/cr-05) (jpnn/cr (jp 05)

a Bac a Jug Foto Bugil Istri Totti otti ok Dijual di Facebook SEBUAH kisah menarik tererjadi di Italia setelah muncul cul skandal foto bugil yang melibatkan istri kapten sekaligus gus ikon AS Roma, Francesco Totti, Ilary Blasi.

Halaman 11

CRISTIANO Ronaldo

ARTURO Vidal

LIONEL Messi

Casillas dan Iniesta Kejar Trofi Champions Terbanyak

ANDRES Iniesta

IKER Casillas

NYON- Kiper Real Madrid, Iker Casillas dan gelandang Barcelona, Andres Iniesta punya ambisi besar merebut gelar juara Liga Champions musim ini. Mereka bertekad menyamai rekor Clarence Seedorf. Hingga kini, Seedorf memang masih menjadi pemain dengan koleksi trofi juara Liga Champions terbanyak. Total, pemain asal Belanda itu sudah merebut empat trofi bersama tiga klub. Seedorf memulainya saat membela Ajax Amsterdam pada musim 1994/1995 silam. Setelah itu, mantan gelandang Belanda itu mengulanginya saat dikontrak Madrid pada musim 1997/1998. Seedorf menambah dua trofi saat membantu AC Milan melaju ke podium juara pada musim 2002/2003 dan 2006/2007 silam. Nah, Casillas dan Iniesta saat ini masih memiliki tiga trofi juara. Casillas membukukannya pada musim 1999/2000, 2001/2002 dan 2013/2014. Sementara, Iniesta memberikan tiga gelar juara pada Barcelona pada musim 2005/2006, 2008/2009 serta 2010/2011 silam. (jpnn/cr-05)

ESPANYOL

vs

Presiden Munchen Sebut Barca Favorit MUNCHEN- Bayern Munchen memilih bersikap mawas diri ketika hasil undian mempertemukan kontra Barcelona pada babak semifinal Liga Champions 2014/2015. Bagi Munchen, Barcelona merupakan tim yang sulit ditundukkan. Apalagi, tim besutan Luis Enrique tersebut terus menunjukkan performa mengagumkan sejak babak 16 besar lalu. “Bagi saya, Barcelona adalah favorit. Bukan berarti Munchen tak memiliki peluang. Namun, mereka bukanlah favorit,” terang Presiden Kehormatan Munchen, Franz Beckenbauer di laman Goal. Beckenbauer berkaca pada hasil yang ditorehkan Barcelona sejak fase knock out musim ini. Tim berjuluk Blaugrana itu sukses dua kali memukul Manchester City pada babak 16 besar lalu. Setelah itu, Barcelona juga dua kali menggulung Paris Saint Germain pada babak perempat final. Di sisi lain, Munchen sempat ditekuk Porto dengan skor 1-3 pada leg pertama delapan besar lalu. Dari hasi tersebut menurut Franz merupakan kesempatan baik bagi Barca untuk melanjutkan tren positifnya kala bertemua Munchen. Namun di sisi lain, untuk memetik hasil yang baik itu tidak semudah yang dibayangkan ketika menekuk PSG dan Man. City. Tim asuhan Guardiola itu melaju ke semifinal tersebut dengan agregat yang cukup meyakinkan dengan melibas FC Porto 6-1. (jpnn/cr-05)

BARCELONA

Jaga Peluang Juara

AGENDA Premier League Sabtu, 25 April 2014 Southampton vs Tottenham (beIN Sports 3 pukul 18.45 WIB) Newcastle vs Swansea (beIN Sports 1 pukul 21.00 WIB) QPR vs West Ham (beIN Sports pukul 21.00 WIB) West Brom vs Liverpool (beIN Sports 3 pukul 21.00 WIB) Man City vs Aston Villa (beIN Sports 1 & 2/Indosiar pukul 23.30 WIB) Bundesliga Sabtu, 25 April 2014 Bayern Muenchen vs Hertha Berlin (Kompas TV pukul 23.30 WIB)

LAGA Barcelona vs Espanyol

SETELAH berhasil memastikan satu tempat di semi final Liga Champions, Barcelona kini kembali mengalihkan fokusnya ke La Liga demi menjaga peluang meraih treble di akhir musim. Nanti malam sang pemuncak klasemen akan mengunjungi tetangganya, Espanyol dalam lanjutan jornada ke 33. (siaran langsung, Fox Sports pukul 21.00 WIB) Espanyol saat ini tengah duduk di tangga ke 10 klasemen La Liga. Tidak ada hal khusus yang dipertaruhkan oleh pasukan Sergio Gonzalez di laga derby nanti. Meski berselisih 36 poin dari Barcelona, Espanyol yang bermain di kandang pastinya mengincar kemenangan. Apalagi mereka selalu kalah dari

THOMAS Muller

Barcelona di 6 pertemuan terakhir di pentas La Liga. Bagi Espanyol musim ini sendiri sebenarnya berjalan lebih baik dibandingkan musim lalu, kendati Gonzalez dan pasukannya hanya bisa meraih 11 kemenangan dan kalah sebanyak 12 kali dari 32 laga yang sudah dijalani. Sang tetangga, Barcelona sendiri sedang dalam semangat membumbung tinggi. Tujuan utamanya jelas, meraih treble di akhir musim nanti. Salah satu caranya adalah mempertahankan posisi mereka di puncak klasemen La Liga dengan menyapu bersih semua sisa laga dengan kemenangan, termasuk saat menghadapi Espanyol nanti. (anv/cr-05)

Serie A Sabtu, 25 April 2015 Udinese vs AC Milan (beIN Sports 2 pukul 23.00 WIB) Minggu, 26 April 2015 Inter Milan vs AS Roma (Kompas TV pukul 01.45 WIB) Primera Division Sabtu, 25 April 2015 Espanyol vs Barcelona (Fox Sports pukul 21.00 WIB) Atletico Madrid vs Elche (Fox Sports pukul 23.00 WIB)


art:MuS

SABTU, 25 APRIL 2015

PROPUBLIK

HALAMAN 13

Balai Karantina Pertanian, Perlukah? MUNGKIN tak banyak dari kita yang memperhatikan, daging ayam atau buah yang kita konsumsi sehari-hari telah dinyatakan bebas bakteri dan virus berbahaya sebelum masuk ke tubuh kita. Mungkin juga publik belum banyak yang tahu, Maluku Utara merupakan satusatunya provinsi di Indonesia yang dinyatakan bebas flu burung. Prestasi dan terlaksananya tanggung jawab yang besar itu merupakan salah satu hasil kerja penuh dedikasi dari para petugas Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate. Tugas pokok Balai Karantina Pertanian (BKP) adalah mencegah penyebaran Hama dan Penyakit Hewan Karantina (HPHK) dan Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPTK) dari dan ke wilayah Maluku Utara. Tiap hewan, tumbuhan, dan produk turunannya (sosis, nugget, dan sebagainya) yang masuk maupun keluar wilayah Malut, baik melalui pelabuhan maupun bandara, akan diperiksa petugas Balai Karantina Pertanian untuk memastikan keamanannya. Tugas ini tentu tak segampang kelihatannya. Bayangkan, untuk daging ayam saja, dalam sebulan pihak BKP harus memeriksa 300 ton daging ayam impor asal Surabaya. Belum lagi untuk item impor dan ekspor lainnya. Tugas BKP yang begini berat masih ditambah dengan sejumlah kendala, seperti keterbatasan sarana prasarana tempat pelayanan karantina pertanian di pelabuhan, banyaknya pintu masuk yang belum ada petugas karantinanya, serta kurangnya kesadaran masyarakat untuk mencegah penyakit hewan dan tumbuhan serta keamanan pangan. BKP memiliki visi menjadi instansi yang tangguh dan terpercaya di Maluku Utara dalam melindungi kelestarian Sumber Daya Alam hayati hewan, tumbuhan, lingkungan dan keanekaragaman hayati serta keamanan pangan. Sementara misi yang diemban instansi ini adalah melindungi kelestarian sumber daya alam hayati hewan dan tumbuhan di Maluku Utara dari serangan HPHK dan POPTK, mendukung terwujudnya keamanan pangan, memfasilitasi perdagangan dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan akses pasar terhadap komoditas pertanian, serta meningkatkan citra kualitas pelayanan publik. Tak hanya di Ternate, BKP juga memiliki kantor di Morotai, Sanana, Bacan, dan Tobelo, yang bertugas mengamankan exit dan entry point masing-masing wilayah. Dalam diskusi yang digagas Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate dengan tema “Peran Balai Karantina dalam Mencegah Masuk, Keluar dan Tersebarnya HPHK dan OPTK di Provinsi Maluku Utara” Kamis (23/4) kemarin, narasumber yang terdiri atas Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate Andi PM Yusmanto, Kepala Seksi Karantina Tumbuhan Abdul Rahman, Kepala Seksi Karantina Hewan Setyawan Pamularsih, Divisi Manager Multi Mart Endrayati, serta dimoderatori oleh Ismit Alkatiri mencoba menguraikan peran dan fungsi BKP dalam mencegah penyebaran penyakit yang berasal dari hewan dan tumbuhan, juga memastikan keamanan produk pangan yang dikonsumsi masyarakat Malut. Berikut nukilan diskusi yang disarikan oleh Ika Fuji Rahayu, Badrun Ahmad dan Mufrid Tawary.

Abdul Rahman, Kepala Seksi Karantina Tumbuhan:

drh. Setyawati Pamularsih, Kepala Seksi Karantina Hewan:

KEPALA Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate Andi PM Yusmanto menjabarkan bahwa penggunaan kata “karantina” di Balai Karantina baru dimulai pada tahun 2008. Sebelum 2008, masing-masing namanya Karantina Hewan dan Karantina Tumbuhan. UPT-nya sendiri-sendiri, Kepala Karantina Hewan sendiri, Kepala Karantina Tumbuhan sendiri. Setelah 2008, kedua instansi ini dimerger menjadi Karantina Pertanian.

SEKSI Karantina Tumbuhan memiliki peran yang mencakup keamanan seluruh tumbuhan maupun produknya, baik berupa bibit dan lainnya. Untuk mengamankan tumbuhtumbuhan serta buah-buahan yang masuk dari luar, pihak Karantina Tumbuhan telah meng-cofer seluruh tempat di Malut yang menjadi pintu masuk suplai buah maupun sayur. “Selain itu, kami juga telah dibantu dengan aplikasi eplaq yang telah tersinkron secara online,

KEPALA Seksi Karantina Hewan drh. Setyawati Pamularsih menuturkan bahwa Seksi Karantina Hewan memiliki tugas memantau dan mengontrol produk yang masuk maupun keluar, baik berupa hewan, bahan dasar hewan, serta hasil bahan dasar hewan. Bila dilihat dari segi peternakan, penyakit yang hubungannya dengan produksi masih terbilang aman. Perlu diketahui, Malut memiliki ketergantungan daging dari luar yang sangat tinggi.

ENDRAYATI, Divis Manager Multi Mart, mengakui bahwa di luar keuntungan bisnis, manfaat yang dirasakan pihaknya dengan adanya Balai Karantina Pertanian ini sangat besar. “Terutama bagi toko retail seperti kami. Dengan adanya BKP, kami bisa mengetahui barang itu bisa diperjualbelikan atau tidak serta masuk kategori aman atau tidak. Barang layak atau tidak itu merupakan jaminan untuk konsumen. Jangan sampai kita dituntut apabila menjual barang yang ternyata dinyatakan tidak layak,” ujarnya.

Baca: ANDI... Hal 19

Baca: ABDUL... Hal 19

Baca: SETYAWATI... Hal 19

Baca: ENDRAYATI... Hal 19

Andi PM Yusmanto, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate:

Solusi:

Solusi: Andi PM Yusmanto UNTUK ke depan, BKP sudah memiliki suatu sistem, baik untuk hewan maupun tumbuhan, yang diberi nama eplaq (Electronic System for Plan Quarantine). Sistem ini memiliki metode yang sama dengan di dunia perbankan. “Jadi kalau kita menyetor rekening di Surabaya, di sini sudah terbaca, tinggal kita tindaklanjuti di lapangan. Namun kelemahan sistem ini adalah masih tergantung pada kesadaran masyarakat untuk melaporkan status hewan atau tumbuhan yang dibawanya,” ungkap Andi. Andi menuturkan untuk ke depannnya lagi, pihaknya dapat meniru bagaimana sistem karantina di luar negeri, misalnya Australia. Di Australia, begitu penumpang turun dari pesawat, mulai dari ujung kaki hingga ujung kepalanya dibersihkan. Bahkan sepatunya juga dibersihkan. Tidak ada sebutir tanah asing pun yang boleh masuk ke Australia. Kemudian kopi dalam kemasan pun tidak boleh masuk. Apalagi buah. “Jika kita bawa buah, maka harus dimakan di tempat saat itu juga, atau dibuang ke quarantine bin. Nah, itu yang dilakukan karantina di luar negeri, yang mana bisa kita arahkan metode karantina kita seperti itu juga, terutama jika kesadaran masyarakat akan keamanan sudah baik,” tuturnya. Sementara untuk menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi Asia),

Endrayati, Divisi Manager Multi Mart:

yang man berarti bicara pasar bebas, hampir semua produk dari luar negeri bisa masuk ke Indonesia. Berdasarkan informasi yang diperoleh, MEA akan diberlakukan Desember nanti, dan itu pun masih terbatas pada komoditas-komoditas tertentu saja. Belum semua komoditas, sehingga bisa dibilang pasar bebas tapi bebas terbatas. “Orang Indonesia belum berani jika semua komoditas masuk sebab kita masih kalah bersaing dengan produk luar negeri. Misalnya Milo made in Indonesia jika dibandingkan dengan Milo made in Malaysia, punya kita harganya lebih mahal sementara rasanya lebih enak punya Malaysia. Maka jelas kita akan kalah,” kata Andi. Nah, tugas BKP termasuk memfilter sampai ke keamanan pangan. Tugas instansi ini memang makin berat, termasuk untuk pengawasan produk halal MUI yang juga dibebankan ke pundak BKP. Begitu pula tugas-tugas pihak Konservasi SDA yang juga dititipkan ke BKP, seperti pengawasan burung-burung langka. “Kemarin kami sudah bicara dengan pihak Dinas Pertanian agar daya saing kita bisa ditingkatkan. Mengenai keamanan produk impor, saya yakin pasti aman sebab mereka juga tidak akan berani mengirim barang yang tidak aman. Karena itu kita perlu tingkatkan daya saing produk kita,” pungkas Andi. Baca: SOLUSI... Hal 19

Abdul Rahman MESKIPUN penyakit yang bersumber dari buahbuahan dapat dikatakan sangat jarang terjadi, berbeda dengan hewan, namun pihak BKP tetap waspada dengan adanya setiap kemungkinan yang terjadi. Di samping itu, pihak Karantina juga telah memberikan data yang dimiliki pada pihak Dinas Pertanian sebagai pegangan agar ke depannya ada upaya untuk menggenjot petani untuk bercocoktanam. “Perlu diketahui, untuk jeruk kita memilki stok yang masih banyak, yakni yang disuplai dari Jailolo dan Subaim. Perlu diketahui Jeruk Topo merupakan salah satu jeruk yang varietasnya termasuk baik, sehingga sangat bagus untuk dikembangbiakkan,” ujar Abdul. Dari segi penindakan penyakit tumbuhan, tidak banyak yang larinya ke manusia, melainkan ke tumbuhan itu sendiri. Tapi itu tergantung pada kadarnya. Kadar penyakit mesti berakumulasi tinggi, sehingga untuk saat ini pihak Karantina Tumbuhan tidak terlalu mengkhawatirkannya. “Seandainya semua produk yang kita konsumsi diproduksi di sini maka otomatis kita akan lebih senang dan tenang karena lebih terlindungi dan terjamin keamanan pangannya,” tandas Abdul.(*)

Solusi: drh. Setyawati Pamularsih MENYANGKUT antisipasi penyakit rabies yang sumbernya dari anjing, apabila terdapat anjing dari luar dan hendak dibawa masuk ke Ternate, maka sifatnya sah-sah saja. Namun tetap harus berdasarkan prosedur. Akan tetapi, khusus anjing yang berasal dari Bali sangat tidak diperbolehkan untuk masuk ke Ternate sebab Bali merupakan kawasan karantina untuk anjing lantaran banyaknya kasus rabies yang terjadi di sana. “Namun jika anjing dari daerah lain, maka tidak masalah. Rabies sendiri merupakan penyakit golongan dua yang tercatat di Karantina,” tandasnya.(*)


art:risky

SABTU, 25 APRIL 2015

HEALTHY

HALAMAN 14

Mengenal Bahaya Keputihan

Bisa Menyebabkan Mandul dan Kematian

KEPUTIHAN adalah masalah yang sejak lama menjadi persoalan bagi kaum wanita. Tidak banyak wanita yang tahu apa itu keputihan dan terkadang menganggap enteng persoalan keputihan. Padahal keputihan tidak bisa dianggap enteng, karena akibat dari keputihan bisa sangat fatal bila lambat ditangani. Tidak hanya mengakibatkan kemandulan dan hamil diluar kandungan, keputihan juga bisa merupakan gejala awal dari kanker leher rahim, yang berujung pada kematian. Menurut dr. Sugi Suhandi, spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan RS Mitra Kemayoran Jakarta, keputihan (flour albus) adalah cairan yang berlebihan yang keluar dari vagina. Keputihan bisa bersifat fisiologis (dalam keadaan normal) namun bisa juga bersifat patologis (karena penyakit). Dan keputihan tidak mengenal batasan usia. Berapa pun usia seorang wanita, bisa terkena keputihan. Keputihan fisiologis biasanya terjadi pada masa subur, juga sebelum dan sesudah menstruasi. “Kadang saat itu ada lendir yang berlebihan, itu normal. Dan biasanya tidak gatal dan tidak berbau,� jelas dr. Sugi. Sedangkan kalau keputihan patologis , adalah keputihan yang terjadi karena infeksi pada vagina, adanya benda asing dalam vagina atau karena keganasan. Infeksi bisa sebagai akibat dari bakteri, jamur atau protozoa. Ciri-ciri keputihan patologis , warnanya tidak seperti lendir. “Keputihan patologis biasanya, warnanya seperti kepala susu, atau hijau kekuning-kuningan, atau bahkan bercampur darah, kalau keputihannya sudah menjadi penyakit,� ujarnya. Ketika keputihan sudah menjadi penyakit, wanita yang menderita keputihan patologis akan merasa

gatal pada daerah vagina, dan lendir yang keluar berbau, sehingga menimbulkan rasa yang tidak nyaman. Banyak hal sebenarnya yang membuat wanita rawan terkena keputihan patologis. Biasanya penyebab keputihan patologis ini karena kuman. Dalam vagina sebenarnya bukan tempat yang steril. Berbagai macam kuman ada di situ. Flora normal di dalam vagina membantu menjaga keasaman pH vagina, pada keadaan yang optimal. pH vagina seharusnya antara 3,5-5,5. Flora normal ini bisa terganggu karena pemakaian antiseptik untuk daerah vagina bagian dalam. Ketidakseimbangan ini mengakibatkan tumbuhnya jamur dan kumankuman yang lain. Padahal adanya flora normal dibutuhkan untuk menekan tumbuhan yang lain itu untuk tidak tumbuh subur. “Kalau keasaman dalam vagina berubah maka kuman-kuman lain dengan mudah akan tumbuh sehingga akibatnya bisa terjadi infeksi yang akhirnya menyebabkan keputihan, yang berbau, gatal, dan menimbulkan ketidaknyamanan,� papar dr. Sugi. Begitu seorang wanita melakukan hubungan suami isteri, maka wanita tersebut terbuka sekali terhadap kuman-kuman yang berasal dari luar. Karena itu keputihan pun bisa didapat dari kuman penyebab penyakit kelamin yang mungkin dibawa oleh pasangan wanita tersebut. “Jadi sebaiknya jangan gonta ganti pasangan. Atau lebih baik tidak melakukan hubungan sampai menikah. Karena biasanya pada wanita yang belum pernah melakukan hubungan, dan hygiene-nya baik, jarang sekali kena keputihan patologis . Dan hati-hati, keputihan patologis juga bisa karena proses keganasan.

Pemicu dan Pencegahannya Ada beberapa penyebab keputihan yang perlu diwaspadai kaum hawa. Sebab jika tak diperhatikan, bisa menyebabkan malapetaka. Penyebabnya antara lain adalah, pertama, faktor kebersihan yang kurang baik. Kebersihan di daerah vagina haruslah terjaga dengan baik. Jika, daerah vagina tidak dijaga kebersihannya akan menimbulkan berbagai macam penyakit salah satunya keputihan. Hal ini menyebabkan kelembaban vagina mengalami peningkatan dan hal ini membuat penyebab infeksi berupa bakteri patogen akan sangat mudah menyebar. Kedua, stres. Semua organ tubuh kinerjanya di pengaruhi dan dikontrol oleh otak, maka ketika reseptor otak mengalami kondisi stres hal ini dapat menyebabkan terjadinya perubahan dan keseimbangan hormon -hormon dalam tubuh dan hal ini dapat menimbulkan terjadinya keputihan.

Ketiga, penggunaan obat-obatan. Penggunaan obat antibitok dalam jangka lama bisa menyebabkan sistem imunitas pada tubuh wanita, dan obat antibiotik biasanya dapat menimbulkan keputihan. Sedangkan gangguan keseimbangan hormonal dapat juga disebabkan oleh penggunaan KB. Keputihan juga disebabkan oleh jamur, parasit, bakteri dan virus. Pertama adalah Jamur Monilia atau Candidas. Bercirikan memiliki warna putih seperti susu, cairannya sangat kental, sangat berbau dan menimbulkan rasa gatal pada sekitar daerah vagina. Hal ini dapat menyebabkan vagina mengalami radang dan kemerahan. Biasanya hal ini juga dipicu oleh adanya penyakit kencing manis, penggunaan pil KB, serta tubuh yang memiliki daya tahan rendah. Kedua, Parasit Trichomonas Vaginalis. Terjadi

Salah satu Tanda dari kanker leher rahim adalah, adanya keputihan yang berbau busuk bahkan berdarah,�papar dr. Sugi. Pada wanita yang belum melakukan hubungan suami isteri, bisa juga terjadi keputihan. Namun penyebab keputihan bisa terjadi karena menggunakan celana dalam bersama, memakai handuk bersama, kurangnya menjaga kebersihan daerah vagina, lalu juga cara cebok yang salah. Pemakaian sabun antiseptik yang sekarang banyak diiklankan, untuk daerah vagina, sebenarnya tidak masalah bila dipakai sebagai obat luar. Pembilasan vagina ( douchi ) dengan anti septik sebaiknya atas dasar indikasi bila terkena keputihan, sebaiknya ke dokter, daripada mengatasinya sendiri dengan obat-obatan antiseptik yang dimasukkan ke dalam vagina keputihan patologi harus diobati sesuai dengan penyebabnya. Keputihan sebaiknya diobati sejak dini, begitu timbul gejala. Karena keputihan kalau sudah kronis dan berlangsung lama akan lebih susah diobati. Selain itu kalau keputihan yang dibiarkan bisa merembet ke rongga rahim kemudian ke saluran indung telur dan sampai ke indung telur dan akhirnya ke dalam rongga panggul. Tidak jarang wanita yang menderita keputihan yang kronis (bertahun-tahun) bisa menjadi mandul bahkan bisa berakibat kematian. “Berakibat kematian karena bisa mengakibatkan terjadinya kehamilan di luar kandungan. Kehamilan di luar kandungan, terjadi pendarahan, mengakibatkan kematian pada ibu-ibu,� tegas dr. Sugi. Selain itu yang harus diwaspadai, keputihan adalah gejala awal dari kanker mulut rahim. Jadi jangan sampai

terlambat untuk tahu apa yang menjadi penyebab keputihan. Yang pasti jangan anggap remeh keputihan. Supaya kamu tidak menyesal di belakang hari nanti, karena akibat yang ditimbulkan oleh penyakit keputihan ini. Yang Perlu di perhatikan mengenai keputihan ini adalah, pertama, cara membilas vagina yang benar, setelah habis buang air besar atau sehabis buang air kecil, sebaiknya membilas vagina dari arah depan ke belakang ke arah anus. Kedua, keputihan fisiologis (normal), ciri-cirinya, lendirnya seperti lendir bening, Tidak gatal dan tidak berbau. Ketiga, keputihan patologis (karena penyakit), ciri-cirinya, warna lendirnya tidak bening lagi tetapi putih seperti kepala susu, bisa kuning kehijauan atau kecoklatan, bahkan bisa kemerahan karena adanya darah. Biasanya disertai rasa gatal, dan ada bau yang menyertainya. Cara mencegah keputihan antara lain menjaga kebersihan daerah vagina, membilas vagina dengan cara yang benar, jangan suka tukar-tukaran celana dalam menggunakan celana dalam bersama dengan teman wanita lainnya, jangan menggunakan handuk bersamaan (suka tukar-tukaran handuk), lebih berhati - hati dalam menggunakan sarana toilet umum, jalani Pola hidup sehat, cukup tidur, olah raga teratur, makan makanan dengan gizi yang seimbang, hindari gonta ganti pasangan dalam berhubungan. Bagi wanita yang sudah melakukan hubungan suami isteri, setiap tahun harus melakukan papsmear untuk mendeteksi perangai sel-sel yang ada di mulut dan leher rahim. (Sumber : RS Mitra Kemayoran Jakarta). dan ditularkan melalui hubungan seks, bibir kloset atau oleh perlengkapan mandi. Memiliki ciri, cairan yang keluar sangat kental, memiliki warna kuning atau hijau, berbuih dan berbau anyir. Keputihan akibat parasit tidak menimbulkan gatal, tapi jika ditekan vagina akan terasa sakit Ketiga, Bakteri Gardnella. Keputihan akibat infeksi bakteri ini memiliki ciri berwarna keabuan, sedikit encer, memiliki bau amis dan berbuih. Keputihan jenis ini dapat menimbulkan rasa gatal yang sangat mengganggu. Empat, Virus. Keputihan jenis ini timbul akibat penyakit kelamin, seperti HIV/AIDS, herpes dan conyloma. Timbulnya kutil-kutil yang banyak dan diikuti oleh cairan berbau menandakan adanya virus condyloma. Biasanya ibu hamil sering terjangkit oleh virus ini. VIrus yang dapat ditularkan oleh hubungan seks yaitu virus herpes. Cirinya adanya luka yang melepuh di sekitar lubang vagina, terasa panas dan menimbulkan rasa gatal. Kanker mulut rahim yang sangat berbahaya bagi kaum wanita dapat di picu oleh keputihan yang disebabkan oleh keputihan akibat virus. Untuk mencegah keputihan, maka harus bersihkan selalu organ intim anda. Bersihkan dengan menggunakan pembersih yang tidak menyebabkan gangguan kestabilan pH pada daerah vagina anda. Gunakan produk pembersih terbuat dari bahan susu. Produk yang terbuat dari bahan dasar susu dapat menjaga pH seimbang juga meningkatkan flora dan bakteri yang tidak bersahabat dapat ditekan. Penggunaan sabun antiseptik kurang baik bagi vagina dalam jangka panjang, karena bersifat agak keras. Berikutnya, jangan menggunakan bedak atau bubuk yang bertujuan membuat vagina harum atau kering. Bedak sangat kecil dan halus, hal ini mudah terselip dan tidak dapat dibersihkan, sehingga mengundang datangnya jamur pada vagina. Yang tak kalah pentingnya adalah keringkanlah selalu vagina anda setelah mandi, cebok atau mencuci vagina sebelum anda berpakaian. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah pakailah selalu pakaian dalam yang kering. Usahakan selalu untuk membawa cadangan guna berjaga-jaga jika celana dalam anda perlu diganti.Gunakan celana luar yang memiliki pori-pori cukup, jangan terlalu seiring menggunakan celana luar yang ketat, hal ini dapat menyebabkan sirkluasi di daerah kewanitaan terganggu. Gunakan celana dalam dari bahan katun, karena bahan katun mampu menyerap keringat. Saat periode menstruasi, seringlah anda mengganti pembalut. Panty liner digunakan saat dirasa perlu saja, jangan digunakan terlalu lama. Jika anda stres, ambil waktu libur atau cuti anda, rileks kan pikiran anda sejenak, karena stres juga dapat memacu keputihan. Kurangi kegiatan yang membuat anda sangat letih, kepanasan dan banyak mengeluarkan keringat, atau jika sudah melakukan aktivitas tersebut, segera mandi dan bersihkan tubuh anda khususnya daerah kemaluan.(sumber: bidanku.com)


TREND GEMLOVERS art:Yono

SABTU, 25 APRIL 2015

KUPAS BATU

Dialog Kupas Batu Hadir di Gem Expo LAPORAN : Ismit Alkatiri Memasuki hari ke 12, Gem Expo (pameran batumulia) dalam rangkaian HUT ke-16 Pemkot Ternate, animo gemlover masih cukup tinggi. Suasana pameran yang dimulai setiap sore di pelataran parkir Benteng Oranje itu tetap ramai. Nini Nachrawy, Ketua Gamalama Gemstone (GGs) selaku penyelenggara pameran mengakui, animo pengunjung cukup tinggi. “Tingkat penjualan di setiap konter juga lumayan,” tandasnya. Batu Bacan masih mendominasi perburuan gemlovers. Namun, menurut dia, animo terhadap batu Obi, Giok Halmahera dan beberapa varian lain juga mulai disukai. Hal yang sama diakui beberapa penjaga stand di lokasi pameran juga mengakui penjualan agak lumayan ketimbang transaksi di konter lantai 3 Pasar Kieraha. “Kalau di pameran biar hanya dimulai sore tapi penjualan lebih bagus daripada seharian di konter,” tutur seorang wanita penjaga stand yang enggan menyebut namanya. Pameran ini juga ditunjang dengan beberapa rangkaian kegiatan yang digelar panitia HUT Pemkot Ternate di sekitar lokasi Benteng Oranje. Pada beberapa malam terakhir ada kegiatan seperti bedah buku dan pentas seni budaya. ”Cukup lumayan. Acara-acara itu membuat pengunjung stand semakin banyak,” tandas Nini. Para pegunjung tidak saja warga Ternate. Hampir setiap hari ada pengunjung dari Jakarta, Surabaya, Makassar, Manado dan kota-kota lain. Bahkan, beberapa kali terlihat warga negara asing. Hingga hari ke-12 pameran, transaksi batumulia di lokasi itu diperkirakan mendekati Rp 1 miliar. “Biasanya setiap 3 hari sekali, stand-stand ini melaporkan transaksi. Namun, pengunjung pameran juga diarahkan ke lantai 3 Pasar Kieraha yang menjadi pusat batumulia di Kota Ternate. Tak sedikit pula transaksi terjadi di lantai 3 Pasar Kieraha berkat pameran yang digelar di pelataran Benteng Oranje ini. Apalagi, baik di Lantai 3 maupun di arena pemeran hadir juga Afuk Jewellery, toko permata dari Surabaya yang diundang berpartisipasi dalam pameran. Stand Afuk selalu menjadi sasaran para pemburu batu Bacan dan batubatu permata lainnya. Stand ini memang mengoleksi berbagai permata termasuk batu Bacan super yang sempat diikutkan dalam pameran di Cina maupun Korea. Pameran yang digelar ini sangat membantu para pemilik konter batumulia di Lantai 3 Pasar Kieraha. Suryawan Soleman, salah satu kepala seksi di Disperindag Kota Ternate yang aktif mendorong para pelaku usaha batumulia mengakui, pengunjung di lantai 3 agak berkurang. Pria yang akrab disapa Ayah itu menjelaskan dua hal sebagai penyebab. Pertama, karena posisi berada di lantai 3 sehingga konsumen enggan naik karena harus melewati tangga. “Kedua, belum banyak yang tahu lo-

GEML L

KREATIF-INOVATIF GEM-HUMOR

HALAMAN 15

JEJAK SEBELUMNYA, Afuk Jewellery menampilkan koleksi batu Bacan lama yang n diperoleh sejak 1971 dan berbandrol Rp 1,25 dipe miliar, kini batu Bacan langka juga terkuak. mil Permata yang terdiri dari liontin dan 2 antPer ing dari batu Bacan ini dikoleksi Hj Muzna Agil sejak 40 tahun lalu. Warnanya berbeda dengan batu Bacan yang beredar saat ini. Hijaunya mirip yang dikoleksi Afuk Jewellery Surabaya. Permata ini sempat tersimpan lama. “Bahkan, saya sempat lupa taruh di mana. Ketika booming batu Bacan, beberapa tahun belakangan ini, saya kemudian memeriksa di tempat simpan perhiasan. Ternyata, masih ada,” kata sang pemiliknya. Batu koleksinya itu diperoleh sudah lama, sekitar 40 tahun lalu dari salah seorang keluarganya ketika dia berkunjung seo kke Bacan. “Memang, sebelum disimpan, saya sempat ikat dengan logam. Dahulu ssaya sering mengenakan. Tapi kemudian saya simpan sampai akhirnya sempat lupa,” tuturnya. Lantas, apakah koleksinya itu bakal dilepas? “Yah, tergantung kalau harganya bagus tentu bisa,” katanya.(*)

KREATIV-INOVATIV

Mengejar Bentuk Malkist STAND pameran batumulia di depan Benteng Oranje

SUASANA Konter Batumulia Di Lantai 3 Pasar Kieraha

kasi ini, sementara aktifitas penjualan batumulia masih terpencar di beberapa titik,” tandasnya. Untuk mendorong aktifitas bisnis para pelaku usaha batumulia itu, pihaknya berupaya mensosialisasikan lokasi tersebut. “Saya kira, beberapa saat ke depan, kita harus menggelar pameran permanen di lantai 3 Pasar Kieraha diikuti dengan

lomba-lomba berkaitan dengan batumulia sehingga para pecinta batumulia bisa lebih intens hadir di situ,” katanya. Untuk memeriahkan pameran batumulia ini, panitia berencana menggelar dialog Kupas Batu yang akan dilaksanakan malam terakhir pada 27 April mendatang, bertepatan dengan puncak HUT ke-16 Pemkot Ternate.(aba)

INOVASI cutting batumulia bagi Muhammad Ali Djufri tidak akan terbatasi teknologi. Meski secara manual, seniman batumulia yang tergabung dalam binaan rumah produksi King Obi AHD ini mulai merambah pada bentuk-bentuk dengan tingkat kesulitan tersendiri. Kalau sebelumnya Ali Cobro—sapaan akrabnya—bisa mengikuti jejak Asmar Hi Daud melahirkan karya kreatif nucleus dan kemudian Ali berinovasi dengan fenomena bunglon, dalam pekan ini pria lajang ini coba melahirkan bentuk malkist. Bentuk cutting yang dilakukan secara manual menyerupai bulir-bulir buah jeruk malkist itu, menurut Ali memang tidak mudah. “Untuk melahirkan cutting cembung-cekung dalam bentuk diagonal membutuhkan ketelitian. Tapi begitu dapat polanya, saya merasa puas,” tukasnya. Cutting malkist ini lebih cocok untuk liontin. Namun, untuk dibuatkan cincin pun bisa. “Yang pasti, untuk bentuk ini maka ringnya harus dipesan karena tidak dijual,” tambahnya. Setelah melahirkan bentuk malkist dengan bahan batu Obi kuning dan orange, pesanan pun mengalir. Sampai kemarin, sudah sekitar 10 butir permata yang didominasi liontin mendapat pesanan kolektor. “Alhamdulillah, di antara bulir-bulir malkist itu ada nucleus,” tuturnya. Dengan aktif menekuni kreasi-kreasi baru dari batumulia, Ali mengaku cukup lumayan memperoleh hasil kerja kerasnya. Bahkan, beberapa tawaran untuk keluar daerah, namun dia belum bisa penuhi karena masih membutuhkan bahan baku. Menurutnya, setelah bisa mengejar bentuk bulir-bulir malkist, Ali kini sedang mencoba bentuk dengan tingkat kesulitan lebih tinggi. “Kalau kita mau tekuni, saya kira bisa. Saya hanya ingin agar produk batu permata dari Malut tidak monoton satu bentuk. Ini salah satu upaya agar pasar batu permata Maluku Utara tetap menarik bagi kolektor,” katanya.(aba)

V VERS

Awalnya Hanya Iseng

Mirna Akhirnya Terjun ke Bisnis Batumulia

AWALNYA hanya iseng karena efek booming batumulia, Mirna Wati membeli cincin batu Bacan dan batu Obi. Lamalama, bukan sekadar mengenakan cincin, dia kemudian terjun ke bisnis batumulia. Wanita kelahiran Maros, 8 Juni ini sebelumnya tak membayangkan bakal punya konter batumulia yang diberi nama Alfarabi Gemstone di lantai 3 Pasar Kieraha. “Saya bahkan tidak pernah berniat untuk jualan batu karena memang sebelumnya tidak mengerti batu,” tandasnya. Mirna sebelumnya bersama sang suami membuka usaha kios sembako di Kotabaru. Dia sendiri awalnya juga tidak tertarik dengan batumulia. “Saat booming, saya jadi penasaran ingin tahu batu. Saya coba beli satu dua buah cincin.

Lama-lama, cincin yang saya kenakan ada yang nawar. Karena sekali merasakan bisa menjual batu cincin, saya kemudian membeli lagi. Beberapa hari kemudian, ada lagi orang yang nawar dan saya pun lepas,” tambahnya. Merasa kalau cincin yang dibelinya bisa memberi keuntungan yang lumayan, Mirna akhirnya menyediakan lebih banyak lagi. Di akhir 2014 lalu, dia lantas meletakan cincin-cincin koleksinya di konter kecil dalam kios. Di sini, Mirna mulai merasakan asyiknya berbisnis batumulia. Dominan yang dijual adalah batu Bacan dan Obi. Setelah pembelinya semakin banyak, Mirna akhirnya memutuskan untuk miliki konter batumulia yang lebih rep-

resentatif. “Waktu dengar akan dibuka pusat batumulia di Pasar Kieraha, saya pun mendaftar dan mengambil 1 konter,” tukasnya. Kini, Mirna lebih banyak mengurusi konternya yang selain menjual batumulia khas Maluku Utara, juga menyediakan ring untuk cincin dan liontin. “Meski untungnya tidak besar-besar amat, tapi lumayan,” tambahnya. Baginya, berbisnis batumulia juga memberi keasyikan tersendiri. Hobi mengoleksi karena tertarik aneka bentuk dan warna batumulia justru berdampak pada ekonomi. “Ya, kalau semula saya beli cincin untuk pakai sendiri sebagai aksesoris, sekarang manakala saya tertarik dengan batumulia, saya beli tapi kemudian bisa dijual ulang. Jadi, kalau ditanya koleksi saya, ya itu yang ada di etalase,” tandasnya. Ada cerita unik di balik booming batumulia ini. Mirna yang tinggal di Ternate sejak kecil, kadang berkomunikasi dengan keluarganya baik yang ada di Makassar maupun di daerah lain. “Sejak booming batumulia, tante saya yang di Marauke sering nelpon dan Tanya soal batu. Padahal selama ini saya belum pernah berjumpa dengan tante dan jarang berkomunikasi,” katanya. Baginya, batumulia selain sebagai aksesoris dan bagian dari bisnis, juga bisa menjadi jembatan membangun silaturahim dengan keluarga yang jauh dan jarang berkomunikasi. ”Karena mereka tahu di Ternate itu ada banyak batumulia, apalagi batu Bacan sehingga mereka sering menelpon dan tanya. Senanglah kalau begini,” ujarnya saat ditemui di stand pameran yang digelar GGs di pelataran parkir Benteng Oranje.(aba)

GEM-HUM M

R

(Versi Melayu Ternate; by: @b@)

Koleksi Batu K BACARITA batu tu so tara depe tampa, samua bole. Mulai dari warong kopi, kantor, di atas oto, di atas pesawat deng di mana-mana batu selalu jadi bahan carita. Bagitu lagi di tampa praktek dokter. Tu pasien-pasien yang ada tunggu giliran so tara bacarita panyake, so ganti deng batu. Sama deng Om Nyong dengan depe tamang pas sama-sama baku dapa di tampa praktek dokter. Om Nyong: Eh, Lim ngana sake apa kong? Om Lim: Ce’ tarada, kita cuma mau priksa jantong deng tekanan darah Om Nyong: Eh, ngana mau tes polisi ka’apa? Om Lim: Ce’ ngana ni, ngana lia saya so tua kapala 5 bagini kong masi mo tes polisi, ngana manganto ka’apa Om Nyong: Tara’ saya cuma mau tes saja… Om Lim: Kalu tes, tu tes say ape batu ini, jang tes saya pe fisik Om Nyong: Eh, ngana so jaga koleksi batu? Om Lim: Pi di ruma la ngana lia saya pe batu… Om Nyong: Batu-batu apa saja yang ngana koleksi? Om Lim: Kita pe Bacan Palamea ada 5, Bacan Doko 7, King Obi 10 biji, Giok Halmahera so tara bisa hitung, batu jahanam amper satu karong… Om Nyong: Eh banya skali eeee Om Lim: Kalu mau jadi kolektor tu musti bagitu. Kong ngana pe koleksi batu apa, Nyong? Om Nyong: Say ape koleksi itu masu suru dokter periksa dulu Om Lim: Ce’ ngana ni, masa batu kong suru dokter periksa tu…. Om Nyong: Me saya koleksi batu K jadi musti ke dokter Om Lim: Batu K itu depe model bagimana kah? Om Nyong: Dari tadi ngana tara dengar? Om Lim: Oh, Jadi ngana koleksi batu K itu batuk? Ce’ laaaaaa maso suda la dokter priksa…. (*)


OPINI

art:ATU

SABTU, 25 APRIL 2015

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SUARA KASIH

Berserah Diri Oleh: SMT GULTOM MENJELANG akhir tahun 2013, dan di Indonesia pada tahun 2014 akan menghadapi pergantian suksesi kepemimpinan nasional. Dapat dibayangkan berbagai kesibukan setiap individu guna mempersiapkan semua yang berkenaan dengan hal-hal keduniawian semata. Sesuai dengan Firman Tuhan bahwa masa ini adalah masa yang sukar dan akan semakin sukar. Harus dicamkan ini bukan zaman damai atau zaman kelimpahan secara duniawi dimana orang percaya tidak lagi menghadapi tantangan dan percobaan hidup. Ini adalah masa perang, masa konflik rohani yang paling sukar. Untuk ini kita membutuhkan kecerdasan roh yang tinggi dan pengurapan yang baru agar kita sanggup menghadapi masa-masa yang sukar ini. Iblis sungguh-sungguh berusaha menghancurkan pekerjaan Tuhan dan membunuh iman orang percaya. Orang percaya akan makin diperhadapkan dengan berbagai tantangan yang mengancam iman dan kesetiaan yang murni kepada Kristus. Kita harus mengenali ancaman-ancaman tersebut dan menemukan cara mengantisipasinya. Berserah diri adalah kata yang tidak popular, yang tidak disukai hampir seperti kata tunduk. Kata tersebut menyiratkan makna kalah, dan tidak seorangpun ingin menjadi pecundang. Berserah diri menimbulkan gambaran tidak enak, yaitu mengaku kalah dalam pertempuran, kalah dalam suatu permainan, atau menyerah pada musuh yang lebih kuat. Kata tersebut hampir selalu digunakan dalam konteks yang negatif. Para penjahat yang tertangkap menyerahkan diri kepada penguasa. Dalam budaya persaingan zaman ini kita diajar untuk tidak pernah menyerah dan tidak pernah tunduk, jadi kita tidak banyak mendengar tentang menyerah. Jika menang adalah hal yang amat penting, maka menyerah tidaklah terpikirkan. Kita lebih suka berbicara tentang soal menang, berhasil, mengalahkan, menaklukkan dari pada tentang mengalah, tunduk, taat, dan menyerah. Tetapi menyerahkan diri kepada Tuhan adalah inti penyembahan. Itu merupakan tanggapan wajar terhadap kasih dan belas kasihan Tuhan yang mengherankan. Kita memberi diri kita kepada Dia, bukan karena takut atau wajib, melainkan di dalam kasih,”karena Tuhan lebih dahulu mengasihi kita”(1Yohanes 4:9-10, 19). Setelah menggunakan 11 pasal dari Kitab Roma untuk menjelaskan tentang kasih karunia Tuhan yang ajaib kepada kita, Paulus mendorong kita untuk sepenuhnya menyerahkan hidup kita kepada Tuhan di dalam penyembahan. Ibadah yang sejati, yaitu mendatangkan kesenangan bagi Tuhan, terjadi bila kita memberi diri kita sepenuhnya kepada Tuhan. Mempersembahkan diri kepada Tuhan itulah yang dimaksud dengan penyembahan. Tindakan berserah diri ini disebut dengan banyak hal: penyucian, menjadikan Yesus Tuhan Anda, memikul salib Anda, mati bagi diri sendiri, berserah diri kepada Roh Kudus. Yang penting adalah bahwa Anda mengerjakannya, bukan sebutan apa yang Anda gunakan untuknya. Tuhan menginginkan kehidupan Anda, seluruhnya. Sembilan puluh lima persen tidaklah cukup. Ada tiga penghalang yang merintangi penyerahan diri total kita kepada Tuhan: ketakutan, keangkuhan, dan kebimbangan. Kita tidak menyadari betapa Tuhan sangat mengasihi kita, kita ingin mengendalikan hidup kita sendiri, dan kita salah memahami makna dari berserah diri. Percaya adalah unsur yang sangat diperlukan untuk berserah diri. Anda tidak akan berserah diri kepada Tuhan kecuali jika Anda mempercayai-Nya, tetapi Anda tidak bisa mempercayai-Nya sebelum Anda mengenal Dia dengan lebih baik. Ketakutan menghalangi kita untuk berserah diri, tetapi kasih membuang segala ketakutan. Semakin Andamenyadari betapa besarnya Tuhan mengasihi Anda, semakin mudah penyerahan diri jadinya. Bidang yang paling sulit untuk diserahkan bagi banyak orang adalah uang mereka. Banyak orang berpikir,”Aku ingin hidup bagi Tuhan tetapi aku juga ingin memperoleh cukup uang untuk hidup dengan nyaman dan pensiun suatu saat.”Pensiun bukanlah tujuan dari kehidupan yang berserah, karena pension akan bersaing dengan Tuhan untuk memperoleh perhatian utama kehidupan kita. Yesus berkata,”Kamu tidak dapatmengabdi kepada Tuhan dan kepada mammon dan karena di mana hartamu berada, disitu juga hatimu berada”(Matius 6:21-24) Teladan terbesar dari penyerahan diri adalah Yesus. Malam sebelum Dia disalibkan, Yesus menyerahkan diri-Nya kepada kehendak Bapa di surga. Alkitab sangat jelas tentang bagaimanaAnda memperoleh keuntungan bila Anda sepenuhnya menyerahkan kehidupan Anda kepada Tuhan. Pertama, Anda mengalami ketentraman, selanjutnya Anda mengalami kemerdekaan dan ketiga, Anda mengalami kuasa Tuhan di dalam kehidupan Anda. Pencobaan-pencobaan yang susah hilang dan masalah-masalah yang menguasai bisa dikalahkan oleh Kristus bila diserahkan kepada-Nya. (Ayub 22:21 dan Roma 6:17). Orang-orang yang berserah diri adalah orangorang yang Tuhan pakai. Tuhan memilih Maria untuk menjadi ibu Yesus, bukan karena dia berbakat atau kaya atau cantik, tetapi karena dia sepenuhnya berserah diri kepada-Nya. Tempatkan Yesus Kristus di kursi pengemudi dari kehidupan Anda dan lepaskan tangan Anda dari kemudi. Janganlah takut, tidak ada apapun di bawah kendali-Nya yang bisa lepas kendali. (*)

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

HALAMAN 16

Jejak Pewarisan Takhta Kesultanan Ternate SEJARAH adalah guru (historia magistra vitae), begitulah kata pepatah. Fakta sejarah masa lampau adalah referensi bagi kita yang hidup saat ini, adalah pengertian dari teori “dimensi sejarah” dalam disiplin ilmu sejarah (historiografi). Dalil pembenaran pada teori ini mengemukakan bahwa; peristiwa yang terjadi masa lalu menjadi sejarah pada hari ini, lalu kejadian pada masa kini dikemudian hari akan menjadi sejarah, dan peristiwa pada masa yang akan datang akan menjadi sejarah bagi generasi sesudahnya (Louis Gottschalk, 1975). Teori ini mengajari kita bahwa dengan mengerti dan mengetahui masa lampau, kita dapat memahami keadaan pada masa kini, dan dengan memahami keadaan yang terjadi saat ini kita akan lebih bijak untuk menata masa depan yang lebih baik. Berdasarkan teori di atas, bila dikaitkan dengan sejarah panjang kesultanan Ternate khususnya dalam masa transisi pergantian sultan atau era kekosongan sultan (interregnum) yang dalam bahasa Ternate disebut; kolano masoa, maka fakta sejarah itu dapat dijadikan acuan karena menggambarkan alur transisi pergantian sultan yang satu kepada sultan berikutnya. Berikut ini, penulis menguraikan jejak pewarisan takhta di kesultanan Ternate khususnya mulai dari Sultan Mudzaffar Syah I (ke-26) hingga Sultan Haji Mudaffar Syah II (ke-48) yang diolah dari berbagai sumber. Mengutip salah satu hasil penelitian Christopher Buyers, seorang ahli silsilah (genealogist) raja-rajan di Nusantara, dalam uraiannya tentang kesultanan Ternate disebutkan bahwa setahun setelah sultan ke-25; Said Barakati wafat di Manila Philipina (1606), takhta diteruskan kepada anak ke-3; Kaicil Mudzaffar Syah I (26) putra dari istri pertama; Boki Ainal Malamo, namun setelah itu takhta berikut belum turun langsung ke anak kandungnya, tapi bergeser jauh yakni naik 3 generasi lalu ke cabang samping kepada cucu Sultan Babullah dari istri Boki Sula; Kaicil Hamzah (27). Setelah itu baru takhta kembali lagi ke anak kandung Mudzaffar Syah I, yakni; Kaicil Tahubo alias Mandarsyah (28), ibunya (yaya bala) dari Soa Toboleu bernama; Bina. Ia memerintah sebanyak 2 periode (1648-1650 dan 1655-1675). Periode pertama baru 2 tahun berkuasa, ia dimakzulkan (diturunkann dari takhta) dan digantikan oleh saudaranya; Kaicil Manila (29) yang ibunya (yaya bala) dari Soa Kulaba. Manila bertakhta 5 tahun di kedaton Kasturian sejak dinobatkan 1650 namun ia tidak tercatat dalam versi kedaton Ternate. Karena wafat 1655, maka takhta dikembalikan lagi ke Mandarsyah yang masih hidup (periode kedua) sampai akhir hayat tahun 1675. Anak Mandarsyah;

Aspirasi Pembaca

Oleh : Busranto Latif Doa Pemerhati Adat, Budaya dan Sejarah Ternate

Kaicil Sibori atau Prins Amsterdam dikukuhkan menjadi sultan ke-(30), ibunya Ainun, berdarah Melayu dari Sahu, putri dari Miru. Ia bertakhta 14 tahun dari 1675 hingga wafat di Jailolo pada 1689. Dari Sibori takhta berpindah kepada adik kandungnya; Kaicil Toloko atau Said Fathullah alias Prins Rotterdam (31) yang bertakhta 39 tahun dari 1675 hingga wafat di Tidore 1714. Kemudian putra sulungnya; Kaicil Sehe alias Raja laut (32) yang meneruskan takhta selama 37 tahun hingga wafat pada 1751. Ia anak dari Sayira (yaya bala), putri khatib Jailolo. Empat anak Sultan Raja Laut menjadi sultan-sultan berikut secara bergantian. Anak sulung; Kaicil Ayan Syah (33) alias Prins Oudshoorn yang lebih dahulu menjadi sultan, bertakhta 2 tahun 6 bulan dari 1752 hingga wafat 1754. Ia putra dari istri ke-2; Hairuni (yaya bala) dari Soa Dorari Isa. Takhta bergeser kepada adiknya; Kaicil Syahmardan (34) alias Prins Zwammerdam, putra ke-2 Boki Mariam. Bertakhta 8 tahun dari 1755 hingga wafat 1763 di pulau Makian. Lalu takhta bergeser lagi ke adiknya; Kaicil Jalaluddin alias Prins Zwaardekroon (35) anak dari Hairuni, yang bertakhta 11 tahun dari 1763 hingga wafat 1774. Adik terakhir yang menjadi sultan adalah; Kaicil Arun Syah (36), juga anak dari Hairuni (yaya bala) yang bertakhta 7 tahun dari 1774 hingga wafat 1781 meninggalkan 8 putra dan 1 putri dari 3 istri. Empat putra diantaranya menjadi sultan-sultan berikutnya secara bergantian. Anak pertama yang menjadi sultan adalah; Kaicil Putra Akharal (37) alias Jou Pulang Gapi, ibunya Jamiun (yaya bala) dari Soa Jawa. Dinobatkan 1781 lalu bertakhta 15 tahun tapi dimakzulkan oleh Belanda dan diasingkan 1796 ke Batavia namun wafat di pulau Banggai. Dari sini takhta bergeser ke garis samping kepada sepupunya; Kaicil Putra Sarkan (38) anak ke-3 dari sultan Zwaardekroon. Ia bertakhta hanya 5 tahun dari 1796 hingga wafat pada 1801. Zuriyat sultan kembali lagi ke garis sebelumnya kepada anak ke-2 Sutan Arun Syah, yakni; Kaicil Putra Muhammad Yasin (39), ibunya (yaya bala) bernama; Tagu (Fartagu) dari Soa Faudu di pulau Hiri. Ia bertakhta 6 tahun dari 13 Mei 1801 hingga wafat 10 Maret 1807. Takhta berikutnya belum turun langsung ke anaknya Kaicil Muhammad Zein, tapi masih bergeser dulu ke adik kandungnya sendiri; Kaicil Putra Muhammad Ali (40) alias Jou Kananga, yang ibunya juga Tagu (Fartagu) dari Soa Faudu. Ia dinobatkan 16 Mei 1801 namun 24 Desember 1821 dimakzulkan (diturunkan dari takhta) dan 4 bulan kemudian digantikan oleh

adiknya; Kaicil Putra Muhammad Sarmole Van Der Parra (41) alias Kolano Guraka (ibunya wanita dari Soangare) tapi bertakhta hanya 1 setengah tahun karena wafat, sehingga para Bobato memposisikan kembali Sultan Muhammad Ali yang masih hidup sebagai wali negeri sampai akhir hayatnya pada 25 Nopember 1824 meninggalkan 5 putra namun tidak ada satupun yang menjadi sultan, tapi 2 diantaranya menjabat sebagai Jogugu secara bergantian (Kaicil Abu Khair dan Kaicil Maharedam). Zuriyat sultan kembali ke garis sebelumnya kepada anak ke-2 Sultan Muhammad Yasin, yakni; Kaicil Putra Muhammad Zein (42) yang bertakhta 35 tahun 6 bulan sejak dinobatkan 1824 hingga wafat pada 1859, Lalu anak kandungnya yang ke-3 dari Boki Buntung; Kaicil Putra Muhammad Arsad (43) meneruskan takhta. Ia seorang Kapita Kaut sebelum dinobatkan 1861, bertakhta selama 15 tahun 6 bulan sampai wafat 1876. Setelah masa kolano masoa selama 3 tahun, anaknya yang ke-2 yang saat itu sebagai Kapita Laut; Kaicil Putra Ayanhar (44) dinobatkan 20 Oktober 1879 sebagai sultan baru. Ibunya Boki Khadijah (putri Kadi Bangsa Ilham). Ayanhar bertakhta 20 tahun 9 bulan hingga wafat bulan Juli 1900 meninggalkan 5 putra dan 2 putri dari Boki Kina (Sakinah). Terjadi masa kolano masoa lagi selama 2 tahun hingga pada 20 Januari 1902 dinobatkan anak ke-3; Kaicil Putra Muhammad Ilham (45) tapi hanya bertakhta selama selama 1 bulan saja (Kolano Aramoi) karena wafat pada 20 Februari 1902, meninggalkan putri semata wayang; Zubaidah. @Tercatat bahwa mulai dari Sultan Syahmardan (ke-34) hingga Sultan Muhammad Ilham (ke-45) semuanya dinobatkan di dalam Benteng Oranye (kediaman Residen Ternate). Zuriyat sultan kemudian bergeser ke garis samping kepada adik kandungnya; Kaicil Putra Haji Muhammad Usman alias Jou Bandung (46) yang dinobatkan 6 bulan kemudian (11 Juli 1902), namun 23 September 1915 ia ditangkap Belanda dan diasingkan dengan kapal ke Bandung melalui Bacan karena dituduh terlibat dalam peristiwa Rogu Lamo Jailolo (perang Banau). Takhta berikut turun kepada anak kandung ke-2; Kaicil Putra Muhammad Djabir (47), putra dari istri ke2; Boki Mihir, seorang putri dari Kaicil Abdul Malik Amal dari Susupu Jailolo. Ia ditetapkan 2 September 1929 namun penobatannya 21 Februari 1930. Bertakhta selama 45 tahun 5 bulan hingga wafat di Jakarta pada 4 Juli 1975 meninggalkan 5 putra dan 3 putri dari

dua istri (Hamida dan Boki Mariam). Kemudian anak ke-3 dari Boki Mariam; Kaicil Putra Mudaffar Syah II yang dinobatkan menjadi sultan ke-48 pada 29 Nopember 1986 dan bertakhta selama 28 tahun 2 bulan 21 hari hingga wafat di Jakarta pada tanggal 19 Februari 2015 dan dimakamkan di Ternate pada 20 Februari 2015. Meninggalkan 7 putra dan 6 putri dari empat istri. Dari fakta sejarah di atas, dapat disimpulkan, sebagai berikut ; (1) Kesultanan Ternate tidak mengenal sistem putra mahkota (bukan monarki absolut). (2) Sultan pengganti berikutnya tidak mutlak dari putra sultan yang berkuasa, tapi bisa kepada turunan laki-laki dari nasab sultan sebelumnya (kakak, adik, sepupu, ponakan, anak, cucu) yang sama-sama kakeknya atau bapaknya adalah sultan sebelumnya, atau juga naik 2 sampai 3 generasi ke atas lalu pindah ke garis samping, misalnya dari Sultan Muzdaffar Syah I ke Sultan Hamzah. (3) Yang menjadi sultan tidak mutlak harus anak dari istri utama sultan yang bergelar Jou maBoki saja (jongofa yaya boki), namun kenyatannya ada juga sultan yang lahir dari ibu yang berasal dari beberapa Soa (jongofa yaya bala), misalnya; Sultan Muhammad Yasin dan Sultan Muhammad Ali yang ibunya adalah yaya bala bernama Tagu (Fartagu) dari Soa Faudu pulau Hiri, termasuk Sultan Arun Syah dan Sultan Ayan Syah yang ibunya (yaya bala) bernama Hairuni dari Soa Dorari Isa, juga Sultan Mandarsyah yang ibunya (yaya bala) bernama Bina dari Soa Toboleu, serta Sultan Manila yang ibunya (yaya bala) dari Soa Kulaba. (4) Dalam satu generasi terdapat 4 sultan secara bergantian dari ayah yang sama, misalnya 4 anak Sultan Raja Laut menjadi sultan secara bergantian (Ayan Syah, Syahmardan, Jalaluddin Zwaardekroon, dan Arun Syah). Termasuk 4 anak Sultan Arun Syah menjadi sultan secara bergantian (Akharal, Muhammad Yasin, Muhammad Ali dan Muhammad Sarmole). Kesultanan Ternate saat ini sedang dalam masa “kolano masoa” (kekosongan sultan) pasca mangkatnya sultan Mudaffar Syah II, akan tetapi proses pencarian sultan baru mungkin akan berlangsung dalam waktu lama, wallahu wa’lam. Menurut tradisi, proses itu dinilai sakral karena dilakukan dengan cara tertentu baik secara nyata (syareat) maupun secara ritual gaib (hakekat). Biarkan waktu yang menjemputnya karena syair Dolabololo sudah mengingatkan kita; Tike aku uwa, tapi kalo haro se inonako, tolak mai aku uwa. Kodrat se iradat uci pilih ma mancia, bara daulah madadi madehe sisioko. Oleh karena itu; Tike waro matiyahi sikara sidiyahi, jolo fosidiyahi maruwa dari pada fotiyahi uwa toma maku sidiyahi madaha. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828 Kami memohon maaf ada penggantian No. karena HP mengalami kehilangan bersama nomornya.

Sekolah Lama Yang Terlupa MASIH ingatkah anda, dengan komedian asal timur : Abdur (Stend Up Comedy Indonesia 4, tahun 2014)? Ia pernah melahirkan sebuah konsep yang fenomenal dalam sejarah dunia komedi Indonesia yakni “Kapal Tua”. Namun ketika kita hanya mengikuti ceritanya yang bernuansa lucu dalam konsep tersebut, mungkin kita hanya akan berpikir bahwa itu hanyalah sebuah komedi belaka, yang mana konsep tersebut hanya berusaha untuk membuat orang bisa tertawa. Akan tetapi jika kita telusuri lebih mendalam lagi, maka kita akan dapat memahami bahwa, dalam konsep tersebut tidak hanya mengandung unsur lucu, tapi juga mengandung makna lain di balik kelucuan itu. Sebagaimana dalam filsafat mengajarkan kita untuk melihat sesuatu tidak hanya bagian formalitasnya saja, tapi sampai pada bagian inti, hakikat dan hikmahnya. Begitulah cara penulis melihat konsep Abudur, sehingga penulis mengatakan bahwa konsep “Kapal Tua” tersebuat adalah konsep yang fenomenal dalam sejarah komedi Indonesia. (untuk lebih jelasnya, silahkan lihat di video stand up comedy Indonesia (SUCY 4), Tahun 2014). Pembaca yang bijaksana, kalaupun Abdur melihahat Indonesia seperti “Kapal Tua”, maka pada kesempatan ini, tanpa mengurangi rasa hormat kepada siapa saja, dengan segala kerendahan hati, penulis melihat Moloku Kie Raaha seperti “Sekolah lama yang terlupa”. Dengan murid yang juga dari berbagai rupa. Ada dari Sanana, Kayoa, Loloda hingga Galela. Bersatu untuk membangun Maluku Utara agar tetap berjaya. Dulu kawan-kawan, ketika bel tar-

Oleh : Hamdy M Zen, Mahasiswa Pasca Sarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Alumni IAIN Ternate, Asal Halbar

ian soya-soya diteriakan, para guru dan murid mampu mengusir para penjajah. Tapi sekarang teriakan bel soya-soya tertutup oleh teriakan bel dari tarian goyang Afrika. Hingga tak ada lagi yang mampu mengusir para penjajah. Malah penjajah dijadikan kawan dalam berkarya yang hanya berjalan pada satu arah. Padahal kepalah sekolah yang pertama yang terkenal gagah berani serta disiplin dalam menjalankan kurikulumnya, hingga yang terakhir yang dikenal lemah lembut tak pandang bulu, suku ras dan budaya, tidak pernah mengajarkan yang namanya satu arah. Mungkin karena ketika kepala sekolah bersuara, hanya berakhir di sekolah. Di kala muridnya telah sampai ke rumah, hilang sekitika tanpa ada cela. Apalagi jika muridnya sudah belajar di sekolah yang baru yang katanya berwibawa, sudah pasti sekolah lama dengan sendirinya terlupa. Bukan lupa sebenarnya. Pengennya sih, mengajarkan hal baru yang belum pernah di lihat sebelumnya di sekolah lama. Eh sok pintar bangat yah. Tahu gak sih, kita itu lulusan sekolah mana? Dibesarkan di sekolah apa? Dapat ilmu, awalnya dari guru siapa? Atau karena mungkin muridnya sudah pintar, trus mau ngajarin guru yah? Trus kalau begitu, bagaimana dengan motto yang selalu terpatri dalam hati dan diri kita bahwa menghargai yang lebih tua, dan menyayangi yang lebih mudah? Bukankah salah satu sahabat nabi pernah berkata kurang lebih : orang yang telah mengajarkan

kan qu, walaupun cuma satu huruf, maka dia adalah guru qu, siapapu dia. Terlepas dari itu, penulis ingin sedikit mengulas fakta bahwa sekarang ini, tidak ada lagi yang namanya murid menghormati gurunya. Jangankan guru, kepala sekolahnya saja, murid tidak lagi menghargai, menghormati apalagi mentaati? Tidak, tidak sama sekali. Proses atau hukum itu, hanya berlaku di sekolah (namun itu, hanya dalam bentuk formalitas belaka). Padahal sekali lagi, kepala sekolah selalu mengajarkan kurikulum pendidikan yang berbasis karakter (dalam adat se atorang dikenal dengan tata krama). Kurikulum ini, tidak hanya untuk dipahami begitu saja, tapi juga untuk bisa di aplikasikan di kehidupan nyata. Tapi masih saja ada yang terlupa dengan sengaja. Penulis pun bingung, bukan karena apa, tapi karena kenapa hal ini kok bisa ada? dan kenapa juga ia mampu menyapa kita, tanpa ada tanda tanya? Kawan, dalam satu riwayat kurang lebih dijelaskan bahwa kenalilah diri mu, maka kau akan mengenal Tuhan mu. Makanya jangan heran, jika sering terdengar tetuah-tetuah dari orang tua-tua (sebutan akrab buat orang-orang bijak terdahulunya orang ternate/ moloku kie raha) dengan “waro diri cabu” (kenalilah diri). Makanya, terasa wajar, jika penulis meyebut Moloku Kie Raha seperti “sekolah lama yang terlupa”. Yah memang terlupa. Yang terlupa di sini, adalah sekolah, kepala sekolah dan guru-guru yang mengajar

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KORDINATOR LIPUTAN : Mahmud Ici KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif,

BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

di sekolah itu, beserta ilmunya. Yang menjadi pelaku lupa itu sendiri adalah para murid-murid yang sudah selesai kemudian melanjutkan ke sekolah berikutnya. Setalah selesai dari sekolah lanjutanya, ia kemudian balik dan mengajarkan hal baru yang katanya berbeda dengan di sekolah lama. Dan yang pasti yang beda itu, tidak ada di sekolah lama. Tidak hanya itu, ia bahkan berani menjastis bahwa ada sebahagian kurikulum yang ada di sekolah lama itu, tidak lagi terpakai, bahkan tidak syarat akan nilai. Sampai-sampai ia tidak segan-segan untuk merubah kurikulum dengan cara mengganti isi kurikulumnya dengan ilmu yang ia dapatkan di sekolah barunya. Masya Allah, luar biasa. Hanya ada satu kata dari bibir penulis yakni “istimewa”. Yah istimewah, dia sudah berani malawan dan menantang guru serta kepala sekolahnya. Sehingga sekolah dan ilmu yang pernah ia dapat sebelumnya terlupa begitu saja tanpa dikira, tapi dengan sengaja. Akhirnya penulis hanya punya satu solusi, yakni “jangan pernah melupakan sejarah”. Sebab sejarah telah banyak mengajarkan kita tentang arti hidup di dunia, sampai ke akhirat kelak insya Allah termasuk di dalamnya juga sejarah Moloku Kie Raha. Kaitanya dengan ini, Bung Karno pernah berkata bahwa “jika tidak ada Moloku Kie Raha, Indonesia tidak pernah ada”. Maka dari itu, Beliaupun kemudian mengistilahkan dengan “JASMERH” (jangan pernah sesekali anda melupakan sejarah). Selanjutnya, penulis hanya mampu berucap : Selamat mencoba untuk kembli pada sejarah dan rasakanlah khasiatnya. Sekian (*)

MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


art:risky

SABTU, 25 APRIL 2015

KABAR RANTAU

HALAMAN 17

Batu Akik Papua Dihargai Rp 250 J JAKARTA- Tidak hanya daerah Maluku Utara (malut) yang memliki batu mulia dengan harga tinggi. Batu akik di Papua juga mendapat porsi lumayan di pameran batu akik yang digelar Tommy Soeharto di Taman Mini Indonesia Indah. Dijual seharga Rp 250 juta. Pemilik batu, Said Marsalin mengatakan batu ratusan juta itu bernama Badar Emas. Batu itu berukuran sebesar kepalan tangan dengan berat 1,5 kg. “Ini Badar Emas, harganya Rp 250 juta,” ucap Said sambil menunjukan batu berwarna hitam. Mahalnya harga batu tersebut karena mengandung campuran logam emas. Said bahkan menunjukkan kilauan emas yang terlihat bergaris-garis dari batu tersebut. Dia mengambil teropong kecil khusus mengeker batu untuk melihat lebih jelas kilauan emas tersebut. “Keliatan kan, garis emasnya,” ucap Said. Mantan pegawai Satpol PP itu mengaku selama pameran, dirinya sudah berhasil menjual cincin batu Badar Emas seharga Rp 26 juta. “Untungnya lumayan,” katanya. Pameran batu itu dilakukan dalam acara Expo Simposium dan Great Stone Nusantara 2015 bertemakan “Batu Mulia Indonesia antara Budaya dan Bisnis dalam Menembus Pasar Global” yang digelar dalam rangka Peringatan 60 Tahun KAA di Museum Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah. (bhr)

BATU Akik Badar Emas

MAKASSAR

Mahasiswa Demo KAA di Flyover Makassar MAKASSAR– Ada-ada saja ulah sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Front Perjuangan Rakyat. Mereka melaksanakan unjuk rasa menolak konferensi Asia_Afrika (KAA) di bawah flyover Makassar, Jumat (24/4). Aksi tersebut bertajuk Bangun persatuan rakyat Asia Afrika yang sejati lawan imperialisme dan neo kolonialisme. Koordinator lapangan aksi Rial mengatakan kampanye konferensi Asia Afrika (KAA) yang dilakukan di Jakarta dan Bandung tidak lagi mengandung anti kolonialis dan imperialis. “Banyak kebijakan yang dikeluarkan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla tidak pro rakyat. Bahkan perdagangan bebas di bawah naungan WTO telah membuat Indonesia deficit,” paparnya. Bahkan, pria yang tercatat sebagai mahasiswa Himpunan Mahasiswa HI UH eksponen 2012 tersebut menilai KAA yang terlihat nasionalis, justru berbanding terbalik dengan kebijakan yang ada dan tidak prorakyat. Organisasi gabungan itu terdiri atas BEM FIS UNM, Ampera Sulsel, Agra, FMN Makassar, Dema Febi UIN, Himahi Unhas, Kontras Sulawesi, Dema Fikik UIN, Cara Baca, HMI Komisariat Ekonomi UIN, Dema Syariah UIN, Dema Dakwah UIN, serta STP Takalar. (jai)

MINSEL

Rusuh di Ratatotok, Satu Warga Ditembak Petugas MINSEL– Angga Karepoan, salah satu dari ratusan massa Desa Basaan yang melakukan pengrusakan di kantor Polsek Ratatotok dan pembakaran dua rumah milik Elisabeth Laluyan atau Ci Gin, terpaksa ditembak petugas. Dikatakan Kapolres Minsel AKBP Benny Bawensel SIK SH melalui Kasat Reskrim AKP Syaiful Wachid, petugas terpaksa menembak Angga karena berpotensi menimbulkan kerusakan yang lebih parah saat kekacauan, Jumat malam (17/4) sekitar pukul 22.00 wita. “Dia (Angga, red) saat itu tengah membuat keributan dan terpaksa ditembak. Peluru petugas sendiri mengenai rusuk kanan korban. Saat ini korban sedang dalam perawatan medis di Rumah Sakit Bethesda Tomohon,” tukas Wachid. Kapolres Minsel AKBP Benny Bawensel SIK SH, meminta warga masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan tindakan melanggar hukum. “Jangan bertindak anarkis, serahkan sepenuhnya kasus tersebut ke pihak kepolisian, dan jangan main hakim sendiri,” imbau Bawensel. Sementara itu, warga berharap pemerintah daerah pro aktif melihat persoalan yang terjadi di wilayahnya. “Selama ini pemerintah daerah tidak pernah menunjukan batang hidungnya. Padahal situasi di Ratatotok ibarat bom waktu yang sewaktu-waktu meledak. Dan itu sudah terjadi tadi malam,” ujar sejumlah warga Ratatotok. Mereka juga mendesak pemerintah daerah segera menutup lokasi tambang tersebut karena sudah banyak menimbulkan masalah. “Akibat tambang tersebut, sudah banyak korban dan kerusakan yang terjadi. Makanya lebih baik tambang tersebut ditutup, dari pada meminta korban lebih banyak lagi,” pintah warga. Diketahui, pada Jumat malam sekitar pukul 21.00 wita ratusan massa dari Basaan melakukan penyerangan di Polsek Ratatotok. Selain itu, massa juga membakar dua buah rumah milik Ci Gin, ibu dari Jemmy Asiku pemilik IT Center Manado. Pemicunya persoalan itu sendiri tak lain lantaran masalah sengketa lokasi tambang juga penangkapan salah satu warga Basaan oleh pihak kepolisian. (ruland sandag)

Sejumlah Pejabat Muna Diduga Terlibat Korupsi Proyek Perencanaan di Dinas PU RAHA – Dugaan korupsi proyek perencanaan di Dinas PU Muna terus diusut. Setelah menetapkan mantan Kadis PU Muna Ir Yamin Imran sebagai tersangka, Kejaksaan Negeri (kejari) Muna kembali memeriksa sejumlah saksi yang dinilai mengetahui aliran dana tersebut. Drs Chandra YW Kajari Raha melalui Kasi Intel LM Musril mengatakan, sejauh ini pihaknya telah meminta keterangan dari 20 orang yang dianggap mengetahui adanya dugaan korupsi pada proyek perencanaan di Dinas Pu Muna tahun anggaran

2013. “Masih ada beberapa saksi yang akan dimintai keterangannya, agar kasus ini terang benderang,” ujarnya. Dia mengungkapkan, sehari sebelumnya (Rabu, 22/4), tersangka Ir Yamin Imran mendatangi Kejari Raha. Mantan Kadis PU Muna itu membawa beberapa dokumen dan kwitansi terkait penggunaan dan aliran dana proyek perencanaan. “Ada sekitar 20 kwitansi yang diserahkan ke kami. Ada kwitansi yang asli dan ada kwitansi yang telah difoto kopi,” ujarnya. Yang mengejutkan sejumlah nama yang tercatat sebagai

pejabat dan staf di Dinas PU Muna, menerima dana tersebut. “Namanya belum dapat kita sebutkan. Nanti kawan-kawan dapat melihat, ketika mereka diambil keterangannya di Kejaksaan,” timpalnya. Dari kwitansi dan dokumen yang diserahkan tersebut, kata LM Musril, akan dipelajari terlebih dahulu. Tidak menutup kemungkinan dari dokumen dan kwitansi yang diserahkan Yamin Imran, akan ditetapkan tersangka baru. Kemarin, Jaksa melakukan pemeriksaan terhadap Daswati, bendahara salah satu ko-

perasi. Selain itu juga dalam pekan ini, diagendakan akan mengambil keterangan dari koperasi di Bonea. “Daswati bendahara koperasi, kita anggap mengetahui aliran dana proyek perencanaan itu,”katanya. Untuk diketahui, Yamin Imran ditetapkan sebagai tersangka pada proyek perencanaan di Dinas PU tahun anggaran 2013, dengan anggaran sebesar Rp 491 Miliar. Yamin ditetapkan sebagai tersangka pada bulan Desember tahun 2014, saat masih menjabat sebagai Kadis PU Muna. (awn/KP/b)

pengurangan biaya haji itu bakal berpotensi pada meningkatnya peminat haji. “Diprediksi akan naik hingga 10 persen dari biasanya,” ujarnya. Meski begitu ia memastikan tidak akan berpengaruh signifikan terhadap jangka waktu menunggu Calhaj tersebut. “Sebab, kabar baik

akan tuntasnya rehabilitasi Masjidil Haram sudah mulai berhembus dari pemerintah Saudi Arabia. Insya Allah tahun depan kuota kita yang pernah dipotong 20 persen ini bisa kembali lagi. Dengan begitu daftar tunggu kita masih tetap 18 tahun,” tutupnya. (b/ely/KP)

Daftar Tunggu Haji di Sultra Meningkat KENDARI– Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI bersama Kementerian Agama (Kemenag) baru saja menyepakati penurunan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPHI). Kebijakan tersebut pun mendapat sambutan positif dari Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sultra, Mohommad Ali Irfan. Saat ditemui di ruang kerjanya Kamis (23/4), ia menuturkan apa yang disepakati antara dua pihak berwewenang itu adalah hal yang paling ditunggu-tunggu para calon haji di Indonesia. “Jika tahun lalu BPIH ditetapkan 3.219 USD, maka tahun ini sudah turun menjadi 2.717 USD,” ujarnya. Dia mengatakan penurunan tersebut cukup signifikan, yakni sebesar 502 USD. “Kalau dirupiahkan sekitar tujuh jutaan,” katanya. Penurunan itu dilakukan, kata dia, karena penghematan biaya atas berbagai item penyelengaaraan haji. “Dari surat edarannya itu saya lihat tiket penerbangan, pemondokan dan biaya tinggal selama ibadah haji yang dikurangi, cuma nominalnya saya belum tahu persis berapa,”

JAMAAH Haji

jelasnya. Kakanwil Kemenag Sultra Ali Irfan menerangkan, pemotongan biaya itu tidak berlaku pada penyetoran uang muka calon haji. “Tetap Rp 25 juta yang pelunasan setelah mau diberangkatkan itu yang kena hitungan,” terangnya. Mantan auditor Kemenag RI ini memperkirakan

Obama Incar Kursi Bupati Gowa SUNGGUMINASA – Kursi bupati Gowa yang bakal ditinggalkan H Ichsan Yasin Limpo dilirik banyak tokoh. Terakhir senator asal Sulawesi Selatan (Sulsel), Bahar Ngitung. Bahar atau akrab disapa Obama ini diamdiam membidik kursi panas tersebut pada pemilihan kepala daerah (pilkada) Desember 2015 mendatang. Namun Obama sendiri belum memastikan apakah dirinya akan maju dengan menggunakan Partai Politik (Parpol) atau lewat jalur independen alias perorangan. Dia mengatakan saat ini masih menunggu H.Bahar Ngitung hasil survei terkait elektabilitas dan popularitasnya di Kabupaten Gowa. Jika hasil survei mampu mengimbangi kandidat lain, dirinya akan menyatkan siap maju. “Tidak ada kata terlambat untuk maju. Saya juga harus mengkalkulasi dukungan sebelum menegaskan diri maju di Gowa. Mei nanti saya baru lakukan survei di internal tim saya,” katanya di warkop Dottoro, Sungguminasa, Jumat (24/4).(fo)

Anak Mantan Bupati Bone Divonis Empat Tahun MAKASSAR- Putra mantan Bupati, Andi Muhammad Irsan Galigo (Andi Cicang) divonis empat tahun penjara di Pengadilan Tipikor Makassar, Jumat (24/4). Majelis hakim yang diketuai Muh Damis SH menyebutkan, terdakwa telah terbukti sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan tindak pidana sebagaimana dakwaan dan tuntutan jaksa. Sebelumnya, Irsan dituntut empat tahun enam 6 bulan bui, denda Rp100 juta, subsider enam bulan kurungan. Putra mantan Bupati Bone, Idris Galigo itu juga diwajibkan

membayar uang pengganti kerugian negara Rp1,6 miliar, subsider dua tahun tiga bulan penjara. Sebaliknya Andi Irsan membantah telah melakukan korupsi, termasuk mencampuri dan mengatur proyek selama sepuluh tahun ayahnya menjabat Bupati Bone. Irsan diadili dalam kasus dugaan proyek perbaikan lahan dan jaringan irigasi 2007. Dalam sidang, penasihat hukum terdakwa, Yusuf Haseng menilai kasus kliennya itu terdapat banyak unsur fitnah, rekayasa dan syarat kepentingan tertentu. (ida)


art:MuS

SABTU, 25 APRIL 2015

INFOTEKNO

HALAMAN 18

Keunggulan & Kelemahan Android, iOS, serta Windows Phone

SAAT membeli smartphone baru, selain budget, ada pilihan lain yang mesti dipertimbangkan ialah sistem operasi (OS) yang dibawa oleh handset tersebut. Saat ini OS yang menjadi pilihan di pasaran ialah Android, iOS, dan Windows Phone. Masing-masing handset tersebut tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, di mana kelebihan handset berbasis iOS tak dimiliki oleh handset berbasis Android. Berikut ini perbandingan antara Android, iOS , dan Windows Phone : 1. Keterjangkauan Apple dikenal tidak membuat perangkat murah dan iPhone terbaru selalu di antara handset paling mahal di pasar. Sementara Microsoft selalu pandai memproduksi hardware dengan harga yang relatif rendah. Ada beberapa Windows Phone yang mampu bersaing dengan Android dan iOS, seperti Lumia 435 yang baru-baru ini dirilis oleh Microsoft. Kendati demikian, keterjangkauan tersebut dapat dikalahkan oleh Android. Terdapat pilihan yang banyak untuk handset murah dari berbagai produsen berbeda dan platform telah dioptimalkan berjalan pada hardware low-end. Fakta lain, Android dapat unggul di antara OS lainnya ialah ketersediaan aplikasi murah yang ada di perangkat tersebut. 2. Interface Ketiga platform tersebut saat ini condong ke arah minimalis, flat, cepat, dan penggunaan interface yang berwarna-warni. Perbedaan besar adalah banyak produsen Android telah menambah interface pengguna mereka sendiri di atas persediaan Android, dan ini TIPS ANDROID

membuat sistem Android bervariasi dibanding dengan dua platform lainnya. Setelah mendesain ulang iOS 7, platform Apple tampak lebih terang dan terasa lebih modern. Animasi yang apik dapat memberikan kesan kedalaman dan dapat mudah dimengerti. Namun beberapa orang mengeluhkan bahwa versi baru iOS itu tidak enak dipandang. Apple sendiri telah membuat pembaruan iOS tersebut, tapi estetika yang dibawa handset itu tetap tidak berubah. Sementara Windows Phone didasarkan pada grid “Live Tiles” yang dapat diatur dan diubah ukurannya sesuai pemiliknya. Ini tampak terlihat seperti Windows 8 di PC dan tablet. Windows Phone terkadang dapat terasa terlalu stylish dan

Tak mau kalah dengan kedua rivalnya tersebut, Apple juga telah memperkenalkan statistik lebih rinci tentang penggunaan baterai melalui aplikasi di iOS 8. Sayangnya, Apple tidak memiliki aplikasi atau mode battery saving. 6. Update OS Ketiga platform diperbarui secara cukup teratur. Pada saat diperbarui, terdapat beberapa fitur baru dan desain ulang, namun pembaruan tersebut lebih sedikit untuk diperuntukan perbaikan bug. Microsoft dan Apple memiliki kontrol yang lebih besar terhadap perangkat lunak, sehingga lebih mudah bagi mereka untuk menggelar update, dan perangkat yang kompatibel cenderung mengupgrade ke versi terbaru tepat waktu. Apple selalu meninggalkan beberapa perangkat lama ketika software baru keluar. 7. Rootiong atau Jailbreak Banyak OEM Android menawarkan cara untuk membuka bootloader. Sementara Apple dan Microsoft bertentangan dengan hal semacam itu. Unlocking dan rooting, kemungkinan dapat dilakukan beberapa perangkat dan beberapa versi Windows. Sementara Jailbreak merupakan salah satu pilihan untuk iOS yang memungkinkan Anda men-download, dan menginstall aplikasi di luar App Store dan memotong keterbatasan lainnya. 8. Keamanan iOS merupakan pemenang dalam hal keamanan ponsel. Apple telah mengakar kuat di perusahaan Amerika dan juga bekerja pada peningkatan bagi konsumen umum, terutama dengan Touch ID. Pengawasan ketat terhadap aplikasi Apple dan kemampuan untuk melakukan pembaruan ke perangkat lainnya, lebih cepat, membuat Apple dinilai memiliki keamanan lebih ketimbang Android. Sementara Windows Phone meski belum banyak digunakan, namun Microsoft tentu bekerja untuk meningkatkan keamanan pada perangkatnya. (okz)

Game Lokal Pesaing CoC Targetkan Satu Juta Download GAME bergenre role playing game (RPG) produksi pengembang Tanah Air, Kurusetra, menargetkan jumlah pengunduh sebanyak 1 juta pengguna dalam satu bulan. Pihak pengembang meyakinkan bahwa pecinta game Indonesia cukup banyak, sehingga masih ada peluang besar dalam industri game mobile ini. Selain itu, permainan juga menjanjikan lebih menarik dengan tema kebudayaan. “Jumlah pecinta game di Tanah Air sangat besar dan akan terus berkembang. Namun sayangnya, permainan yang ada lebih didominasi oleh karya luar negeri. Padahal

Cara Mengatasi BBM yang Tiba-tiba Force Close MASALAH klasik pada Android yaitu seringnya aplikasi yang menutup sendiri (force close) ,tidak bisa dibuka atau menyebabkan android hang atau ngadat. Tak luput juga pada aplikasi mesenger raksasa seperti BBM. Saat BBM mengalami Force Close , bisa disebabkan karena terlalu banyak membuka aplikasi pada background system sehingga menghabiskan memori RAM , BBM yang belum di update ke versi terbarunya sehingga terjadi crash pada sistem atau bahkan bisa terjadi karena kurang tepat setting GPU nya. Untuk mengatasi BBM Yang Tiba-Tiba Hang dan Force Close karena kesalahan setting GPU , berikut tips kecil untuk mengatasinya. 1. Buka menu settings lalu bukalah Developer options. 2. Setelah dibuka, klik dan hilangkan centang di Force GPU rendering. 3. Restart Android untuk mendapatkan perubahan sepenuhnya. Cara ini hanya bekerja jika penyebab Force Close BBM anda adalah karena kesalahan seperti di atas. Jika Force Close disebabkan karena belum anda update ke BBM terbaru nya, maka silahkan update kemudian instal. Jika Force Close BBM dikarenakan memori RAM yang terlalu penuh, silahkan lakukan menambah RAM Android mengunakan aplikasi RAM Expander. Semoga bermanfaat. (mjd)

lamban dibanding dengan iOS dan Android. 3. Aplikasi Jika bicara Aplikasi, Windows Phone sepertinya akan tertinggal dengan dua platform lainnya. Secara tradisional iOS telah menjadi platform yang lebih menggiurkan untuk pengembang dan lebih mudah mengembangkan aplikasi di sini, jadi ada kecenderungan untuk aplikasi baru akan muncul di sana pertama kali. Tapi itu berubah, mengingat pasar Android terus tumbuh. Play Store masih memiliki presentase aplikasi gratis lebih tinggi dari App Store. 4. Toko Aplikasi Alternatif Android memiliki banyak toko-toko aplikasi alternatif di luar Play Store, meskipun sideloading dapat membuka Anda sampai risiko malware. Sementara Apple dan Microsoft menentang penggunaan toko aplikasi pihak ketiga, dan mengharapkan pengguna untuk tetap ke toko aplikasi masing-masing platform. Jika Anda menginginkan pilihan aplikasi yang lebih luas dan meng-install yang mudah, maka pilihannya jatuh ke platform Android. 5. Ketahanan Baterai dan Manejemen Sebagai salah satu faktor besar memilih smartphone, baterai merupakan faktor yang sangat besar. Sulit untuk membandingkan tiga platform, secara umum, iOS dinilai boros baterai tetapi Anda dapat membeli perangkat Android dengan baterai yang jauh lebih besar dan hidup lebih lama dibanding iPhone. Di Android sendiri, banyak aplikasi yang menawarkan hemat baterai dan bahkan kini ada fitur battery saver di dalam perangkat Android. Selain itu, beberapa produsen Android juga banyak yang telah menyediakan fitur hemat baterai. Sementara pada Windows Phone memiliki pilihan battery saver yang menunjukkan perkiraan masa hidup baterai, dan memungkinkan Anda untuk mematikan penggunaan background untuk aplikasi atau fitur yang tidak diperlukan.

Indonesia adalah gudangnya orang kreatif,” jelas Alexander Budiman, CEO Qajoo Studio. Menurutnya, agar Indonesia tidak hanya dikenal sebagai kontraktor game asing, dibutuhkan sebuah game yang menarik dan tidak kalah dengan produk luar. Sehingga game bertema cerita kebudayaan ini, bisa lebih diminati. Game ini dibuat dengan passion game pertempuran dan kecintaan serta penghargaan pada kekayaan budaya lokal Indonesia. Namun sayangnya, untuk sementara ini baru bisa dinikmati untuk perangkat berbasis iOS, seperti iPhone dan iPad. (okz)

Resmi Diluncurkan, Oppo R1x Dijual Terbatas di Indonesia OPPO kembali meluncurkan produk smartphone terbarunya di pasar Indonesia. Produk terbaru bernama Oppo R1x ini diklaim menyasar pasar pengguna smartphone yang sangat peduli terhadap gaya dan desain. “Oppo jadi produsen smartphone yang selalu memadukan estetika di setiap inovasi teknologinya. Kami luncurkan R1x untuk memenuhi kebutuhan pasar yang sangat peduli terhadap gaya yang ada di Indonesia,” ungkap Aryo Meidianto, Media Engagement Oppo Indonesia di Jakarta. R1x sendiri merupakan gen-

erasi penerus seri R1 yang sudah meluncur lebih dulu ke pasar Indonesia. Perbedaan mencolok yang ada di R1x dari generasi sebelumnya ialah adanya penambahan panel safir pada bagian belakang bodi yang diklaim memberikan kesan mewah dan stylish. Tak sekadar stylish, Oppo juga membenami spesifikasi yang cukup tinggi di R1x, seperti prosesor Snapdragon 615 dari Qualcomm dipadu RAM 2 GB, dan ROM 16 GB yang bisa diekspansi memakai kartu microSD hingga 128 GB. Oppo memasarkan R1x se-

cara terbatas di 5 kota besar di Indonesia yakni Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dan Makassar. “Kami sengaja menyediakan dalam jumlah terbatas untuk produk kali ini, di pengiriman pertama Oppo R1x hanya sebanyak 500 unit untuk tiap kota,” tambah Aryo. Tak hanya secara offline, Oppo juga memasarkan R1x secara online melalui toko online miliknya, OfanStore. Handset ini tersedia dalam dua pilihan warna yaitu ice white dan shappire blue yang dibanderol Rp 4,299 juta. (lp6)

Muffin, Nama Baru untuk OS Android 6.0? MENYUSUL Android Lollipop, Google dikabarkan bakal merilis sistem operasi terbaru selanjutnya dengan kode nama M. Diperkirakan OS tersebut akan dinamakan Android 6.0 Muffin. Pada Februari lalu, Google telah mengisyaratkan tentang pembaruan Android M ini. Namun belum dirinci kapan sistem operasi akan resmi dihadirkan.

Nama Muffin sebenarnya adalah prediksi yang coba diberikan oleh seorang desainer bernama Miroslav Vitula. Dirinya juga mengatakan Android Muffin akan menawarkan beberapa fitur baru dan lebih segar. Fitur-fitur pada Android Muffin antara lain, fungsi multi-window untuk membantu pengguna mengop-

erasikan aplikasi lebih cepat (multitasking). Ada juga fitur yang dijuluki dengan Quick Reply, yang memungkinkan pengguna menjawab notifikasi baru secara langsung dari notifikasi yang masuk tersebut. Seolah sudah menjadi ciri khas, Google kerap memberikan nama kepada sistem operasinya dengan penamaan

makanan. Demikian seperti dikutip Phonesreview. Seperti diketahui, sejumlah nama yang telah melekat pada sistem operasi milik perusahaan asal Amerika tersebut antara lain, Cupcake, Donut, Eclair, Froyo, Gingerbread, Honeycomb, Ice Cream Sandwich, Jelly Bean, dan KitKat, dan Android Lollipop. (okz)


art:MuS

SABTU, 25 APRIL 2015

SAMB PROPUBLIK ...SOLUSI Samb Hal. 13

Berbicara mengenai lumbung ikan, Andi menyatakan bahwa sejak beberapa tahun lalu ikan-ikan di Ternate sudah terkenal. Ikan asin atau ikan asap, kerap dibawa keluar dari Ternate. Daerah ini memiliki produk ikan yang sangat bagus, di mana 70% hasilnya berasal dari laut, sehingga wajar jika masyarakat harus lebih banyak mengembangkan ikan. “Nah, untuk keamanan produk ikan, ada Karantina Ikan yang sejak zaman Presiden Gusdur kemarin telah ditarik ke Dinas Kelautan dan Perikanan. Selain itu ada juga Karantina Kesehatan yang konsentrasinya lebih ke manusianya,” tuturnya. Andi memaparkan bahwa fungsi karantina bukan hanya sekedar mencegah hama penyakit, baik hewan maupun tumbuhan masuk ke Ternate ataupun keluar, tetapi juga merangsang petani atau peternak agar bisa melakukan usaha mandiri. Kenapa? Karena peluang pasarnya sangat tinggi. Contohnya, bebek peking. Bebek peking dari segi pemeliharaan untuk peternak tidak terlalu susah. “Cuma memang untuk masuk ke Ternate tidak bisa dalam bentuk unggas. Harganya cukup bagus, dan pakannya juga tidak terlalu sulit,” katanya. Yang kedua, termasuk pemenuhan kuota, agar sifatnya tidak on-off. Waktu masih bertugas di Papua, Andi pernah mengumpulkan peternak ayam. Para peternak ini protes, mengapa KFC mengambil daging ayam jauhjauh dari luar. Nah, KFC lalu menantang mereka, apakah mampu menyediakan daging ayam 2 ton per bulan? Peternak

...ABDUL Samb Hal. 13

...ANDI Samb Hal. 13

“Mungkin Karantina Pertanian terdengar masih sedikit awam buat publik, tetapi kalau Karantina Hewan mungkin sudah sering didengar, begitu pula dengan Karantina Tumbuhan. Tugas pokok kita pada umumnya adalah mencegah masuknya hama penyakit, baik dari tumbuhan maupun hewan ataupun produk-produknya yang dari luar masuk ke Ternate atau yang dari Ternate ke luar. Sebenarnya impor dan ekspor maksudnya. Ekspor kita itu dari Tobelo langsung, yakni ekspor kelapa,” jabarnya. Secara data, volume ekspor dari Ternate memang cukup tinggi. Dulu, Andi menuturkan, Malut juga memiliki ekspor dari Galela, namun karena kondisinya pada waktu itu tidak kondusif akhirnya ekspor ini gulung tikar, sehingga ekspor yang tersisa hanya dari Tobelo, yakni kopra. “Saya pernah berbicara dengan Kepala Dinas Perkebunan terkait dengan eksport, memang banyak hal yang harus kita rangkum. Daerah kita ini sebenarnya penghasil cengkeh dan pala yang diekspor. Tetapi sayangnya tidak pernah diekspor langsung dari Maluku Utara. Ekspornya justru via Surabaya atau via Manado. Ini kan jadi menarik. Kenapa tidak ada investor yang mau masuk? Alasannya masuk akal, yakni cost yang terlalu tinggi. Jadi memang masalah ini perlu dipikirkan. Wali kota harus memikirkan itu ke depan, paling tidak supaya Ternate ini bisa berkembang, sehingga ekspor kita tidak hanya lewat Tobelo saja,” tuturnya. Andi mengajak para petugas di BKP untuk berpikir dan melakukan perubahan yang lebih baik untuk Kota Ternate dari sisi lain. Dari sisi Karantina, yang merupakan tupoksi Andi dan rekanrekannya, telah terbukti dengan diraih-

nya penghargaan Maluku utara sebagai satu-satunya provinsi di Indonesia yang bebas Avian Influenza (AI). Dalam waktu dekat, SK dari Menteri Pertanian sebagai satu-satunya provinsi yang bebas AI akan diserahkan kepada pihak BKP. “Seluruh provinsi sudah kena, kecuali Malut. Makanya saya salut pada warga Ternate. Mereka masih cukup sadar, kalau mereka bawa ternak, bawa unggas ke Ternate, baik via laut maupun via udara, rata-rata mereka ikhlas kalau hewannya ditolak ataupun dimusnahkan jika membawa hama penyakit. Tidak ada yang terlalu complain. Kalaupun ada, paling satu dua orang, dan itu manusiawi sebab ayam miliknya sudah dibeli mahal-mahal, didatangkan ke Ternate, oleh petugas justru dikarantina, bahkan dimusnahkan. Padahal harganya tidak main-main. Ada yang tiga juta, sekian juta lah, karena ini ayam aduan, dan itu ada hubungannya dengan pembebasan AI di sini,” katanya. Dari sisi tumbuhan, terdapat beberapa jenis yang sudah dilarang masuk ke Ternate, misalnya jeruk yang tidak berlabel. Dikatakan Andi, untuk produk, hampir semuanya dapat dikatakan aman, namun pihaknya tetap melakukan pemeriksaan lagi, terutama untuk komoditas yang berasal dari hewan. Kenapa? Sebab dari daerah asal produk sampai ke Ternate membutuhkan waktu lima hari, bahkan seminggu lebih. “Jadi kalau produk hewan memang kita harus sedikit ekstra hati-hati. Kalau berbicara masalah penyebaran penyakit, di mana produk bisa sampai seminggu di perjalanan, maka otomatis saya sampaikan pada teman-teman petugas, harus kita lakukan pemeriksaan lagi karena tidak ada yang bisa menjamin dalam seminggu perjalanan itu produk tidak terkontaminasi. Kemarin ada beberapa produk yang terpaksa kita tolak. Teman-teman dari Multi Mart juga

tahu bahwa kemarin ada beberapa produk yang ditolak jika kita lihat memang sudah tidak layak untuk dikonsumsi,” jelasnya. Untuk pengguna jasa yang bandel, BKP mempunyai sanksi hukum sendiri, yakni Pasal 31 UU Nomor 16 Tahun 1992. Terkait sanksi hukum, ketentuannya menjelaskan bahwa barang siapa dengan kesengajaan (ayat 1), atau karena kelalaian (ayat 2), melakukan pelanggaran maka ada konsekuensinya. Untuk kelalaian dengan alasan apapun, konsekuensinya kurungan maksimal 1 tahun penjara dan denda maksimal Rp 50 juta. Sedangkan untuk kesengajaan hukuman kurungan maksimal 3 tahun penjara dan denda maksimal Rp 150 juta. “Jika kita bicara tindakan memang selama ini kita belum pernah melakukan tindakan tersebut. Saya bilang pada teman-teman petugas, kita kasih sanksi apabila ada oknum yang nakalnya sudah keterlaluan, jadi mungkin sudah dua kali pelanggaran, dikasih peringatan juga tidak diindahkan, maka itu pasti kita tindaklanjuti. Kita sudah kerja sama dengan Polda terkait PPNS. Kami di Balai memiliki tiga orang PPNS (Penyidik Pegawai Negeri Sipil), jadi cukup mumpuni untuk melakukan langkah hukum ke depan jika memang itu diperlukan. Dan hampir seluruh UPT di Indonesia sudah melakukan itu. Hal ini sering kita sampaikan ke pengguna jasa supaya jangan sampai kita harus melakukan tindakan hukum. Memang kelihatannya kecil tapi kalau itu implikasinya sudah masuk ke tindakan hukum otomatis yang dirugikan adalah pengguna jasanya juga,” papar Andi. Sementara untuk tindakan karantina, BKP menerapkan tindakan 8P, yakni pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan, penolakan, penahanan, pemusnahan dan pembebasan.(*)

sehingga setiap informasi dari luar daerah dengan cepat dapat dilacak untuk melakukan pemeriksaan terkait buah-buahan yang masuk dari luar,” jabar Kepala Seksi Karantina Tumbuhan, Abdul Rahman. Abdul mengakui, meskipun telah didukung dengan perangkat canggih seperti eplaq, namun hal tersebut belum cukup apabila tidak didukung dengan kesadaran masyarakat. Oleh sebab itu, terkadang pihaknya juga masih menggunakan insting dalam melakukan pengamanan. “Kami berharap setelah dari diskusi ini dapat disosialisasikan tugas dan fungsi BKP sehingga masyarakat dapat memahami dan melaporkan tumbuhan dan buah-buahan yang mereka bawa agar dapat diperiksa terlebih dahulu kelayakan konsumsinya,” paparnya. Jika barang yang dikirim telah dilengkapi surat keterangan mengenai keamanan dan kelayakan barang, maka Seksi Karantina Tumbuhan tak lagi melakukan pemeriksaan dua kali. “Yang kami lakukan hanya mencocokkan nomor surat dan volume barang yang diberikan dengan data yang masuk ke kita,” ujar Abdul. Buah-buahan impor dari luar neg-

...SETYAWATI Samb Hal. 13

“Bayangkan, ada 300 ton daging ayam yang harus diimpor dari surabaya tiap bulannya. Untuk menjamin keamanan pangan kami melakukan pemeriksaan yang super ketat. Bukan hanya diperiksa di pelabuhan namun bahkan sampai di gudang. Jika ada temuan busuk atau mengandung formalin kami langsung musnahkan. Makanya saat ini Malut masih di-

...ENDRAYATI Samb Hal. 13

Ia menuturkan pihaknya juga telah melakukan kerja sama dengan beberapa petani lokal untuk menyuplai hasil tanaman berupa tomat, cabai serta sayur-sayuran untuk di jual di Multi Mart. Namun ia juga mengakui kerja sama ini masih terbilang sedikit lantaran para petani rata-rata belum siap untuk menyuplai barang dalam jumlah besar, sehingga mau tidak mau pihak

HALAMAN 19

langsung angkat tangan tidak mampu. Sementara yang dibutuhkan KFC adalah kontinuitas stok, dan mereka juga memiliki standar, yakni satu ekor ayam harus beratnya satu kilogram. “Nah, kalau peternak di sini bisa yakin. Memang ada kendala pakan. Tapi saya lihat di Malut bisa mengatasi kendala itu. Jagung ada dari Tobelo. Kopra juga ada di sini untuk dedak. Ikan pun berlimpah,” ujarnya. Andi mengakui harga pakan yang mahal, namun jika masalah ini bisa ditolerir secara kontinu di masyarakat, maka diprediksi dapat mengurangi tingginya kebutuhan impor Malut. Kalau misalnya sebelumnya 300 ton daging ayam per bulan diimpor, bisa dikurangi menjadi 200 ton lah. “Saya berharap dengan adanya menteri kita yang baru dengan ide-ide gilanya dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Malut ditargetkan punya luas tanam 8700 sekian untuk padi. Kemarin sudah mencapai 8400 target tanam, dengan asumsi ini nantinya bisa memenuhi seluruh kebutuhan kita. Memang ini tidak bisa berdiri sendiri karena harus didukung dengan irigasi, pengairan dan lain-lain, termasuk kemauan petani sendiri. Jika Pak Menteri sudah memfasilitasi semua, mungkin kita bisa bilang pengadaan traktor, pengadaan benih, tidak perlu dilelang, bisa pakai e-katalog saja. Kenapa? Untuk mempercepat proses sampai ke masyarakat. Nah ini yang perlu kita dukung. Yang terakhir, saya mengajak masyarakat pada umumnya, termasuk rekan-rekan wartawan, untuk menjadi petugas karantina. Jadi kalau ada hal yang melanggar, silahkan lapor ke kami melalui SMS center kami,” tandasnya.(*) eri sendiri pintu masuknya adalah melalui Surabaya. Tak ada yang langsung ke Ternate, sehingga buahbuahan impor yang dijual di Ternate masih tergolong aman. Cara pemeriksaannya dilakukan dua kali, yakni yang pertama ketika barang tiba, dan yang kedua langsung di rumah atau di gudang pemilik buah dan sayuran. “Jika ada temuan busuk atau jenis yang lain maka tetap dimusnahkan. Perlu diketahui di Karantina tidak ada istilah toleransi,” tegas Abdul. Berdasarkan data yang dimiliki BKP, arus impor saat ini sangat tinggi. Hal ini dibuktikan dengan makanan masyarakat Malut yang masih sangat tergantung pada daerah luar. Misalnya beras, walaupun Malut memiliki stok beras di Subaim namun tidak mencukupi kebutuhan masyarakat Malut sehingga masih tetap harus dilakukan impor. Begitu pula dengan sayur sayuran seperti kol, kentang dan lainnya yang masih didatangkan dari Manado. “Hal serupa juga terjadi pada tomat dan cabai. Walau kita juga punya, tapi sebagian masih bergantung ke daerah lain. Padahal Malut memiliki daerah yang luas, sehingga peran pemerintah sangat penting guna memberdayakan petani yang ada. Agar ke depan kita tidak lagi bergantung pada derah lain,” harapnya.(*) katakan daerah bebas histori AI, yang artinya masih aman dari penyakit flu burung,” tuturnya. Asih, panggilan akrab dokter hewan yang satu ini, berharap melalui diskusi yang digelar ini dapat disosialisasikan pentingnya kesadaran mengenai keamanan pangan sehingga masyarakat menjadi sadar. “Sehingga ketika mereka memiliki unggas dewasa langsung dilaporkan supaya bisa kami lakukan pemeriksaan. Sebab unggas rentan mempunyai banyak penyakit,” ungkapnya.(*) Multi Mart harus membeli juga dari luar, misalnya Manado, untuk sayursayuran, tomat, cabai dan lainnya. “Toko tidak bisa barangnya kosong. Karena faktor persaingan maka sangat dibutuhkan barang-barang untuk dipajang dan dijual. Bahkan harus yang fresh sebab barang yang tidak fresh peminatnya kurang. Di toko kami kualitas barang sangat dijaga. Pihak toko juga sangat senang jika barangnya dari petani lokal karena biaya untuk mendapatkannya juga bisa lebih murah,” pungkasnya.(*)


art:ATU

SABTU, 25 APRIL 2015

JURNALISME WARGA

Ma l u t P o s t m e n a m b a h r u b r i k ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung Suku Agama Ras dan Antargolongan (SARA). Berita dapat dikirim ke: PIN BBM : 53B20744 Twiter: @MalutPost FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

HALAMAN 20

Trotoar Jadi TPS KESADARAN warga untuk membuang atau menaruh sampah pada tempatnya, masih minim di Kota Ternate. Buktinya, sore kemarin (24/4) trotoar yang sedianya digunakan untuk pejalan kaki justru dijadikan tempat penampungan sampah (TPS). Hal ini terjadi di seputaran lampu merah menuju pelabuhan A Yani. Selain sampah, dahan kering juga tampak di sana kemarin, sekira pukul 17.08 wit. Kondisi tersebaut sangat mempengaruhi keindahan Kota. Karena itu, warga berharap hal tersebut tidak lagi terjadi di hari-hari berikut. Pengirim: Samsudin, warga Kota Ternate.

TROTOAR yang dijadikan tempat penampungan sampah

Sampah Membludak di Rt 03 Kampung Makassar Timur PE MANDANG AN tak menarik terlihat di seputaran Rt 03 Kampung Makassar Timur. Betapa tidak, Rt yang berada di atas air itu dipadati sampah dari botol bekas air mineral dan plastik. Kondisi tersebut membuat warga setempat tidak nyaman. S e p e r t i ya n g d i u n g kapkan Ismiati. Dia mengatakan, sampah tersebut sudah beberapa hari tertampung di bawah rumah warga. “Ini sangat menggangu kenyamanan dan aktivitas warga sekitar,” ujarnya. Dia mengatakan, selain terlihat jorok, sampah tersebut juga menghasilkan bauh yang tak sedap dan menjadi sarang nyamuk. “Akibatnya, warga sekitar sering kena malaria,” tuturnya. Warga berharap dinas terkait bisa mengambil langkah cepat. “Kami minta agar dinas terkait bisa memperhatikan sampah yang ada di lokasi kami. Kami sering membersihkan. Namun, saat air laut sedang pasang, sampah muncul lagi,” ujarnya. Pengirim : Meidayanti Conoras Warga Ternate

RUSAK: trotoar yang ada di jalan Kota Baru

Trotoar Menuju Pelabuhan Kota Baru Rusak INFRASTRUKTUR pembangunan berupa trotoar jalan di pusat Kota Ternate sebagian mulai rusak. Seperti tampak di jalan perikanan nomor 31 Kelurahan Kota Baru. Trotoar dekat Sekretariat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, puffingnya sudah terlepas dan hilang entah kemana. Kondisi ini mendapat perhatian salah satu warga Kota

KOTOR: Sampah di Lelong Kampung Makasar

Parkir Liar Masih Marak

PARKIR liar di jalan pahlawan revolusi

MASIH minimnya kesadaran para pengendara yang parkir kendaraan secara sembarangan.

Seperti yang terjadi di Kelurahan Gamalama tepatnya di Jalan Pahlawan Revolusi. Ruas jalan tersebut di padati kendaraan yang parkir sembarangan. Akibatnya sering terjadi kemacetan. Selain itu, banyak pedagang yang berjualan di kawasan tersebut. Menurut keterangan salah satu pengendara, Asis, mengatakan ruas jalan tersebut sering terjadi kemacetan. Karenanya, perlu ada peran aktif petugas parkiran. “Petugas parkiran harus bisa kerja maksimal,” pintanya. Pengirim: Yahya, Warga Kota Ternate

Ternate, Yahya. “Pemerintah sudah seharusnya perhatikan troatar ini. Apalagi ini pusat kota,” katanya. Selain mengganggu pejalan kaki, kata dia, kondisi trotoar tersebut juga sudah terlihat memprihatinkan. “Kita berharap secepatnya ditata. Ini demi keindahan Kota Ternate ke depan,” harapnya. Pengirim: Budi, Warga Kota Ternate

Nasabah Keluhkan ATM BRI A N J U N G A N Tu n a i Mandir i (ATM) yang disediakan BRI Merdeka di depan Jatiland Mall Ternate dikeluhkan nasabah. Pasalnya, Jumat (24/4) sore, ATM tersebut tak dapat digunakan akibat rusak. Hal ini dialami salah satu nasabah, Anarti Fatmawati. Warga Kelurahan Toboko itu kesal saat dirinya hendak ingin melakukan penarikan uang, kemarin. Namun, saat dirinya tiba, ATM tersebut tak dapat digunakan. “Satu ATM rusak dan satunya lagi belum diisi uang. Tak hanya itu, security atau penjaga pun tak Nampak,” katanya kesal. Atas kekecewaannya, dia meminta agar pihak bank segera memperbaiki ATM tersebut. Karena sedikit kesalahan saja, nasabah bisa beralih ke bank lain. Pengirim : Anarti Fatmawati, warga Kelurahan Toboko

RUSAK: ATM BRI di depan Jatiland mall


art:MuS

SABTU, 25 APRIL 2015

HUKUM & KRIMINAL

HALAMAN 21

Tersangka Bakorluh Praperadilankan Polda Malut

PRAPERADILAN: Kapolda bersama pejabat utamanya

LAKALANTAS

Melaju Kencang, IRT Masuk Got TERNATE – Kejadian ini patut menjadi perhatian pengedara agar tidak melaju kencang saat berkendaraan. Lihat saja yang dialami seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang bertempat tinggal di Kelurahan Sangaji, Ternate Utara, Sulastri (47). Jumat (24/4) siang sekitar pukul 12.30, di jalan raya Kelurahan Sangaji, IRT tersebut terpaksa menjerit kesakitan, lantaran mengalami luka di bagian kaki, setelah ia bersama motornya terseret ke dalam drainase. Sulastri masuk dalam drainase, melaju dengan kecepatan setengah cepat dan berusaha menghindari warga yang menyebrangi jalan menuju ke Masjid untu salat Jumat. Kecelakaan tunggal itu sementara ini diproses polisi lalulintas. “Pengendaranya sudah dipulangkan ke rumahnya, sedangkan motornya sementara diamankan di Mapolres,”jelas Briptu Hasbullah, anggota Satuan Lalulintas Polres Ternate.(tr-03/lex)

SIDANG

Hendra Karianga Akui Terima Cek Kosong TERNATE – Sidang lanjutkan kasus korupsi anggaran rancangan peruturan daerah (Ranperda) di DPRD Provinsi (Deprov) Malut, Jumat (24/4), digelar di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, dengan agenda pemeriksaan saksi u n t u k t e rd a kw a Hendra Karianga mantan Bendahara Deprov, ilbal Alhadar. Dalam sidang yang dipimpin Ketua PN Labuha, Hapsoro Restu Widodo tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan mantan Ketua Badan Legislasi (Banleg) Deprov, Hendra Karianga, untuk bersaksi. Hendra ditanya terkait dengan penggunaan anggaran oleh anggota Banleg untuk kegiatan di luar daerah. Menjawab pentanyaan hakim, Hendra menyatakan, pada tahun 2011 lalu, ia bersama beberapa anggota Banleg melakukan kegiatan ke luar daerah sebanyak empat kali. Sekali perjalan, anggota Deprov diberi anggaran perjalanan dinas sebesar Rp15 juta. “Dua kali di Makassar dalam rangka kerjasama dengan Unhas, dan dua kali lagi pertemuan dengan Menteri Kehutanan di Jakarta, terkait penadatanganan MoU,”jelasnya. Menurut Hendra, saat dirinya menandatangani cek yang disodorkan Ikbal Alhadar, di dalam cek tersebut belum tertulis angka besaran jumlah anggaran. “Ketika menandatangani cek anggaran perjalanan dinas, saya melihat cek yang diberikan Ikbal angka nominalnya belum tertera,”ungkap Hendra. Setelah Hendra memberikan keterangan, hakim menutup sidang. Sidang akan dilanjutkan Senin (27/4) pekan depan, dengan agenda pemeriksaan saksi tambahan.(tr-01/lex)

TERNATE – Dua tersangka kasus dugaan korupsi anggaran Rp8 miliar di Badan Koordinasi Penyuluhan, Pertanian dan Perikanan (Bakorluh) Maluku Utara (Malut), Mashab Amir dan Aisyah Rachman, mengajukan memprapedilankan Polda Malut. Laporan praperadilan sudah resmi dilayangkan ke Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Jumat (24/4). Mashab dan Aisyah, yang juga pasangan suami istri itu bertandang ke PN bersama tiga Penasehat Hukum (PH), Fuad Alhadi, Dhani Perwira

dan Budi Minzathu. Setelah resmi mengajukan laporan praperadilan, dua tersangka kasus dugaan korupsi itu memberikan keterangan pers pada wartawan yang bertugas di PN Ternate. Menurut keduanya, mereka harus mengajukan praperadilan, karena penyitaan barang bukti yang dilakukan penyidik Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda, tidak tepat. Satu unit mobil jenis Toyota Fortuner bernomor polisi DG 1116 QO yang disita penyidik pada 14 Maret

2014, kata tersangka, tidak dibeli menggunakan dana yang bersumber dari anggaran Bakorluh. “Mobil itu sebenarnya tidak ada kaitannya yang dugaan korupsi. Makanya Polda harus mengembalikan,”kata tersangka saat didampingi tiga PH nya. Dua tersangka itu menambahkan, penyitaan mobil yang dilakukan penyidik Polda menyalahi aturan hukum, termasuk merugikan keduanya. Sidang praperadilan akan digelar Senin (28/4) pekan depan. (tr-01/lex)

Aksi Jaksa Nakal Tercium Inspektur Pengawasan Kejagung Perintahkan Proses Editor : Irman Saleh Peliput : Ikram Salim TERNATE – Inspektur V Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (Jamwas) Kejaksaan Agung (Kejagung), Resi Anna Napitulu, mencium aroma tidak sedap di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut dan Kejaksaan Negeri (Kejari) se-Malut, selama dua hari ia berada di Kota Ternate, dalam rangka melakukan inspeksi. Ia mendapat informasi bahwa ada oknum jaksa di Malut yang sengaja bermain kasus, saat melakukan penyelidikan dan penyidikan suatu kasus. Bahkan, jaksa nakal yang sudah diketahui itu dalam jumlah yang relatif banyak. Mereka menyebar di Kejati dan sejumlah Kejari di Malut. Hanya saja, Resi Anna hanya menyentil oknum jaksa yang bertugas di Kejari Morotai, berinisial K. Setelah mendapat informasi tersebut, Inspektur Muda Jaksa Agung Bidang Pengawasan itu memberikan penyataan tegas. Menurutnya, jaksa seperti itu harus ditindak tegas, karena hanya mencederai institusi. “Kalau memang itu betul, kenapa tidak ditindak tegas. Apalagi kalau sudah menerima suap,”ujarnya pada wartawan, Kamis (23/4). Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Malut, Susilo menambahkan, pihaknya baru mendapatkan informasi tersebut setelah media massa memberitakan. ”Kita sudah bentuk kliping dan sudah disampaikan ke pengawasan, dan akan ditindak lanjuti,”janjinya. “Saya pastikan akan menindaklanjuti. Dan itu sudah pasti, karena memang begitu prosedur hukumnya,”tambah Asisten Pengawasan Kejati, Kusni, mengkhiri.(cr-02/lex)

JAKSA: Resi Anna Napitupulu saat memberikan keterangan pada wartawan

Polres Bakal SP3 Kasus Korupsi TERNATE – Setelah menghentikan penyelidikan (SP3) kasus Kawin Tanpa Izin (KTI), Polres Ternate dipastikan akan meng-SP3 satu kasus dugaan korupsi. Kasus yang dimaksud, adalah dugaan korupsi anggaran pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) di SMK Binter Ternate. Menurut Kasat Reskrim Polres, AKP Samsudin Losen, pihaknya kesulitan mencari bukti selama

penyelidikan berlangsung. Pasalnya, mantan Kepala SMK Binter, Fahrial Yunus Abas, sudah mengembalikan kerugian Negara sebesar Rp350 juta. “Pengembalian kerugian negara sebesar itu tidak bisa dijadikan dasar penyalahgunaan anggaran proyek RKB, sehingga belum memenuhi cukup bukti. Ini justru menyulitkan penyidik, karena unsur pidana tidak dapat dibuktikan, karena uang yang sebelumnya disalahgunakan

tidak mengalir ke rekening yang bersangkutan, bagaimana kita mau telusuri aliran uangnya,”katanya pada Malut Post, Jumat (24/4). Kata Samsudin, pihaknya hanya menemukan unsur penyalahgunaan wewenang oleh mantan Kepala Sekolah. “Tapi setelah ada pengembalina, sudah agar sulit kami telusuri, karena barang buktinya sudah dikembalikan ke kas Negara,”tambahnya. Belum lama ini, penyidik memintai keterangan ahli dari salah satu Universitas di Makassar dan di UGM. “Kami masih harus lakukan gelar perkara,”tutup Kasat Reskrim.(cr-01/lex)

Persit Peringati Hari Kartini

PERSIT: Kegiatan Persit di Makodim, kemarin

TERNATE - Persatuan Istri Prajurit (Persit) Kodim 1501 Ternate, Jumat (24/4), memperingati hari Persit ke-69, sekaligus dirangkain dengan peringatan hari Kartini, dan diisi dengan berbagai lomba. Dandim 1501 Ternate, Letkol (Inf ) Sigit Purwanto ikut hadir dalam kegiatan Persit. Dalam sambutannya, Dandim mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari bentuk penghormatan pada Ibu Kartini sebagai tokoh wanita yang berpengaruh. “Saya berharap semangat perjuangan Ibu Kartini dapat dimplementasikan oleh para kaum wanita jaman sekarang sehingga semangat serta tekad bisa dijalankan dalam kehidupan sehari-hari menuju bangsa Indonesia yang sehat dan berwawasan,”harapnya. (cr-01/lex)


art:ATU

SABTU, 25 APRIL 2015

SOSOK

Lebih Dekat dengan Muhammad Hi Ismail

Sosok Pekerja Keras, Bertanggung Jawab dengan Pekerjaan SIAPA menanam dia memetik. Pepatah ini cocok menggambarkan sosok Muhammad Hi. Ismail, Kepala Dinas Sosial Provinsi Malut. Jauh sebelum menempati posisi sekarang, Ko Amat-sapaan akrabnya- dikenal di lingkungan kerjanya adalah tipe pekerja keras. Prinsipnya, pekerjaan yang dipercayakan kepadanya dikerjakan dengan penuh tanggung jawab. Tidak salah, tenaganya selalu dibutuhkan. Sebelum menjabat sebagai Kadis Sosial Provinsi Malut, karier di birokrasinya dimulai saat Bupati Muhammad Kasuba melantiknya sebagai Kepala Dinas Sosial dan Catatan Sipil (Dukcapil) selama dua tahun. Setelah itu, dimutasi menjadi Kepala Bagian (Kabag) Umum dan Perlengkapan Halsel selama dua tahun. Dan sebelum ditarik Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba, ia empat tahun menjabat sebagai Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Halsel. Kepada Malut Post mengatakan, jabatan yang kini ada di pundaknya adalah amanah yang harus dijalankan dengan baik. ”Tugas saya sangat berat karena harus mengindentifikasi fakir miskin dan anak terlantar di daerah ini. Targetnya lima tahun kedepan anak-anak terlantar tidak berkeliaran lagi di jalanan,”katanya. Program lain, tambah ayah dari Wilda Mhd Hi Ismail ini adalah pemberdayaan fakir miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT), Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), program pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial, pelatihan keterampilan dan praktek belajar bagi anak-anak terlantar, termasuk penanganan anak jalanan, anak cacat dan anak nakal. Ada program lain yang dianggap sangat membantu masyarakat maupun kelompok usaha kecil yakni Program Kelompok Usaha Bersama (KUBE). ”Selain program-program itu, dinas sosial juga akan berupaya mensosialisasikan tentang bahaya narkoba. Saat ini anak muda di Malut sudah banyak yang terjerumus dalam kegiatan terlarang ini,”ungkapnya. “Panti jompo dan panti asuan menjadi skala prioritas Dinsos, karena panti asuhan merupakan anak-anak terlantar yang harus dipelihara oleh Negara, sesuai amanat undang-undang,”tambahnya. (*)

ORANG-orang jompo

Biodata Nama : Drs Muhammad Hi Ismail M.Si Istri : Rahma Kasuba Anak : Wilda Mhd Hi Ismail Pendidikan SD : Desa Bibinoi SMP/SMA : Labuha S1. Universitas Hasanudin Makasar S2. Universitas Atmajaya jakarta

HALAMAN 20


SASTRA BUDAYA

art:ATU

SABTU, 25 APRIL 2015

HALAMAN 23

Hati yang Menangis Cerpen : M. Yusuf Badaruddin

O

rang-orang memanggilnya Lisa. Gadis yang berusia dua puluh tahun itu memiliki wajah berbentuk oval, hidungnya tinggi, dan tubuhnya dilapisi kulit putih bersih sehingga menambah keindahan makhluk Tuhan yang satu ini. Rambutnya sebahu yang tak ubahnya seperti polisi wanita. Sungguh menarik hati laki-laki. Lisa adalah gadis manja nan lugu. Ia berasal dari keluarga kaya, orang tuanya pengusaha hotel di Bandung. Walaupun kaya, hidup Lisa tidak seperti anak orang kaya pada umumnya. Ia tidak banyak menggunakan fasilitas yang disediakan ayah dan ibunya. Dalam keseharian Lisa bebas kemana saja. Kedua orang tuanya sibuk dengan pekerjaan yang sudah menopang hidup mereka selama sepuluh tahun terakhir. Keluarga Lisa yang hanya terdiri dari tiga orang itu sangat sukar bersama-sama. Seminggu sekali mereka berkumpul di rumah menikmati indahnya kebersamaan, dan itupun hari minggu. Hari libur. Namun begitu, ia tetap riang. Raut wajahnya selalu nampak baik-baik saja. Sedih pun sulit. Hari-hari yang ia jalani selalu dengan Joko, seorang laki-laki ceking yang bersahabat dengannya semenjak berseragam putih abu-abu. Joko bukanlah seorang laki-laki tulen, karena pembawaannya yang mirip perempuan, ia diberi nama oleh teman-temannya dengan sebutan Jessica. Bandung di sore hari. Suasana yang menggembirakan. Langit diatas sana seperti sedang

tersenyum. Tidak ada tanda-tanda akan turun hujan. Tiupan angin berhembus semilir menampik sejuta prahara kehidupan bagi orang-orang yang didera kesulitan. Sangat teristimewa untuk Lisa dan Joko yang sedang menikmati perjalanan sore. Kaca mobil mereka sengaja diturunkan setengah, agar bisa melihat kecantikan Kota Kuliner ini dengan jelas. Sore itu, seperti biasa, tamantaman memancarkan aroma kebahagiaan dengan ciri spesifiknya masingmasing. Memanjakan manusia yang butuh kedamaian dan keindahan. Para warung makan berjejeran rapi tanpa ada sampah disamping kiri maupun kanan. Semuanya terkendali, walaupun lonjakan penduduk kian padat. Lisa menyuruh sahabatnya, Joko, memberhentikan mobil disalah satu pusat pertokoan. “Mau beli apa Lis ?” tanya Joko, suaranya yang ayu membuat kalimatkalimat cacian keluar dari mulut para tukang ojek didepan toko. “Hey banci, dunia sekarang dilarang menampung orang-orang kaya kamu. Dasar manusia aneh.” Begitulah perkataan mereka, para tukang ojek. “Joko, kamu tunggu di mobil ya ? Aku sendiri yang masuk belanja. Tidak usah merespon mereka. Mereka itu orang-orang kolot,” sahut Lisa seraya keluar dari mobil dan langsung berjalan memasuki toko yang berjualan beragam pakaian wanita itu. Sepuluh menit, dua puluh menit, Lisa keluar dari toko. Tanpa memandang kiri dan kanan, ia bergegas menuju mobil. Lisa yang takut dicaci untuk kedua kalinya, menyuruh Joko

dengan segera menancap gas. Dalam perjalanan pulang ke rumah, mereka berbincang-bincang sambil tertawa. Lisa tertawa sembari berkhayal. Mereka berdua rasa ada hal lucu yang baru saja terjadi. “Wuahaha, mereka itu tukang ojek yang mirip ibu-ibu berjualan di pasar. Nggak cari duit malah sinis sama kita,” kata Lisa yang membuat mobil mereka penuh dengan teriakan tawa. “Betul juga Lis, hahaha,” sahut Joko. Joko heran saat melihat Lisa senyum-senyum sendiri. “Hey Lis, kamu sudah gila ya ? Dari tadi kok senyum sendiri ?” Joko keheranan dengan tingkah sahabatnya. Tidak biasanya Lisa begini. Mungkin ada sesuatu yang membahagiakannya. Semoga saja begitu, pikir Joko. Tapi Lisa hanya diam, tak menjawab pertanyaan Joko. Kemudian suaranya keluar. “Joko, coba kamu lihat. Celana dalam ini bagus kan ?” Lisa memperlihatkan celana dalamnya yang berwarna putih bergambar beruang. Ia sangat menyukai beruang. “Cantiknya. Kamu ya paling pintar memilih sesuatu,” jawab Joko sembari tertawa kecil. Mobil Jazz itu melaju kencang. Matahari pun sudah hampir tenggelam. Suara azan magrib menggema saat mereka tiba dirumah. Tepat pukul

Puisi Pilihan Untuk Dia Karya: Ikram Salim

Tuhan, anugerah apa yang kurasakan ini, Emosi membentang di ufuk, mencair Sayu-sayu resah berdebu, terbang bersama semilir, Tuhan, ini bukan embun setetes yang mengering Ini anugrah yang tak mengenal itu, Tapi aku resah, Tuhan cukupkan rasa ini hanya untuknya Agar tak ada resah diantara kerinduan, Dan rasa ini membungkus semerbak menjadi khalifa dalam syair-syair cinta tak bersyarat. Sebab, gelisah, resah dan bimbang bukan muara dari kata cinta.

Waktu yang Berlalu KARYA : Choco Caster

Andaikan saja waktu..... Dapat ku putar kembali..... Sejenak ku akan terdiam disana.... Dan ku renungi apa yang telah terjadi...... Mungkin.... Inilah salahku.... Salah dimana aku terdiam dan membisu.... Saat kau inginkan hadirku... Kini waktu pun berlalu... Detik yang terhempaskan... Menit yang ku habiskan... Dan hari yang ku biarkan berlari.... Meninggalkan aku seorang diri....

Harapan Seorang Insan Karya: Andi Amryani Amir

Kehidupan ini memaksaku untuk kuat Dari berbagai masalah yang tak berujung Menjelma menjadi misteri yang indah Semua seperti sandiwara.. Tuhan... Aku takut kehilangan orang-orang yang kusayangi Aku takut kehilangan perhatian dari mereka Aku takut kegelapan & kesunyian Jika hidupku masih panjang Aku ingin melakukan sesuatu untuk mereka Meski kecil & nyaris tak berarti Namun mampu dikenang hingga akhir hayat Bahkan hingga aku pindah pada dimensi yang lain

enam lebih empat puluh menit. Rumah Lisa sunyi, ayah dan ibunya masih di hotel. “Lisa, cerita sama aku dong !” ujar Joko sembari menghempaskan tubuhnya di kamar Lisa yang penuh dengan boneka beruang disetiap sudutnya. “Hehehe. Iya deh aku cerita,” kata Lisa dengan senyum lebar menghiasi pipinya yang manis. Tak ada setitik noda pun bersarang disana, dipipinya. Pengalaman sore tadi menimbulkan pucuk-pucuk cinta dalam hatinya. Hatinya senang bukan main. Seperti ada cahaya yang menyingkirkan gelapnya sebuah ruangan. Gembira dan sangat tersenyum. Lisa pun memulai ceritanya. Katanya, saat melihat-lihat jamuan pakaian di rak, tidak sengaja ia menabrak laki-laki dibelakangnya. Pandangan pertama pun tak bisa dielakkan. Perbincangan seketika pun juga terjadi. Dan ternyata sang lelaki adalah anak pemilik toko. Muhammad Rajif namanya. Rajif dua tahun lebih tua dari Lisa. Selama setengah jam lebih berbincang-bincang, Lisa dengan saksama memperhatikan Rajif. Bermula dari kaki hingga kepala. Ia terpikat. Rajif, rambutnya, hidungnya, bentuk tubuhnya, alis matanya, hingga mulutnya, semuanya lebih dari sempurna. Suatu kesempurnaan yang susah di kecam oleh mulut. Rajif adalah sosok laki-laki yang fantastis dan romantis. Percayalah, siapapun perempuan yang memandangnya pasti terpesona. Apalagi berbincang dengannya di jarak dekat, makin menggetarkan hati. Dug dag dug dag. Butiran cinta serentak bersamayam dalam hati menyusuri getaran hati yang masih bergetar. Joko hanya mengangguk dan senyum. Ia tak bisa berbuat banyak. Lisa lanjutkan ceritanya. Katanya, ia jatuh hati pada sosok Rajif bukan karena kemampuan materi yang dimiliki oleh Rajif dan keluarganya. Bukan toko besar yang cukup mewah itu yang menjadi tolak ukurnya. Namun ia memiliki penilaian wajar yang biasa dilakukan oleh kaum perempuan. Yaitu sifat ketertarikan yang alami. “Besok kamu jaga rumah ya ? Ayah dan ibuku ada tugas di Jakarta. Jadi besok malam aku berduaan sama Rajif. Dia mengajakku dinner, hehehe. Aku nggak sabar lagi ketemu sama dia,” ujar Lisa sambil menatap langit-langit kamarnya dengan senyum dan tawa kecil. Kecil sekali. Ia berharap besok malam adalah malam terindah dalam hidupnya. Ia sudah siap menerima cinta Rajif, jika saja laki-laki itu menembaknya.

Bagi Lisa, jangan berlama-lama mengatakan “ya” bila ada laki-laki hendak mengungkapkan rasa cinta yang berdiam dalam relung hatinya. Karena siapa tahu itu sebuah rezeki dari Tuhan. Esok harinya. Cahaya merah merona tak lagi menerangi Bandung. Senja sudah pergi. Pergi entah kemana. Detik, menit, satu jam, dua jam, jarum jam bersarang diangka sembilan lebih beberapa menit. Lisa sudah siap dan menunggu si Rajif, laki-laki yang sore tadi mengetuk pintu hatinya yang selama ini tidak pernah diketuk. Jantungnya berdetak kencang, tak bisa disangkal bahwa ada rasa takut bersembunyi dan bermain-main dibalik hatinya. Karena ini adalah kali pertama ia mengencani laki-laki yang sungguh sempurna, Rajif. Sesekali ia menatap tubuhnya sendiri, membayangkan apakah ia punya ketertarikan dimata laki-laki atau tidak. Ia tidak mengatakan dirinya cantik, padahal nyatanya ia cantik. Sudah tiga jam lebih Lisa menunggu Rajif di kursi minimalis di teras rumahnya. Matanya terus memandangi pintu gerbang didepan sana. Tak ada mobil yang terparkir. Lorong itu hanya di lewati beberapa kendaraan saja. Dan tentu bukan Rajif. Rajif belum juga datang, padahal ia sudah berjanji akan makan malam bersama Lisa. Apakah ia hanya berbohong ? Sungguh tidak mungkin. Lisa sangat yakin bahwa Rajif pasti datang menemuinya. Kemudian mengajaknya makan malam, dan akhirnya peristiwa itu juga terjadi, Rajif mengungkapkan perasaannya. Atau mungkin Rajif sedang bersama pacarnya di sebuah tempat ? Sungguh tidak mungkin. Dari perkataannya sore tadi nampak sangat meyakinkan. Tak ada guratan bohong yang terpancar diwajahnya. Detik terus berlalu. Dan Lisa sudah mulai bosan. Semakin lama ia menunggu, selama itu pula hatinya kecewa. Ia seperti dilanda masalah besar yang harus segera diselesaikan. Tampak jelas diwajahnya ada segumpal perih, pedih yang sedang asyik melukai hatinya. Ingatannya tertuju ke laki-laki yang ia harapkan menjadi imamnya itu, Rajif. Tapi sang imam adalah pembohong juga. Meski begitu, Lisa tetap yakin ia akan datang. Datang tapi tak juga datang. Lama, semakin lama, dan lebih lama Rajif tak juga datang. “Oh Tuhan, apakah Engkau tidak mengizinkan aku bertemu dia ?” Lisa menangis dalam hatinya. Pilu menyerangnya, membunuh semangatnya yang tadinya membara. (*)


Art : rizky

SABTU, 25 APRIL 2015

HALAMAN 24

Lembaran Sekolah SMP Islam 1 Ternate

Motivasi dan Prestasi PRESTASI, siapa sih yang nggak mau berprestasi? Tentu tidak ada kan apalagi bagi siswa, kalau sudah meraih prestasi, bukan kita sendiri yang bangga akan tetapi orang tua, sekolah bahkan teman-teman kita. Nah, inilah yang akan menjadi pembahasan kita di edisi kali ini. Yaitu, soal prestasi. Nah, readers kali ini kami dari kru Lembaran sekolah SMPN 1 Ternate pengen share dengan kalian semua, tentang prestasi yang sudah kami raih. Sebenarnya, sudah banyak prestasi yang kami raih, baik di tingkat Kota, Provinsi maupun tingkat Nasional dan dari segi akademik maupun non akademil. Itu semua

berkat kerja keras dan dukungan dari seluruh pihak, baik itu kepala sekolah, guru-guru maupun orang tua di rumah. Menjadikan siswa berprestasi, sudah menjadi bagian utama dari program sekolah, khususnya di bagian kesiswaan, namanya Program Pembinaan siswa berprestasi. Pokoknya, readers melalui program ini, apapun yang dilakukan siswa pasti selalu didukung, tentunya yang bersifat positif donk. Entah itu di bidang seni, olahraga ataupun bidang lainnya yang bisa menumbuhkan minat dan bakat siswa. Karena itu, readers jangan heran kalau di setiap iven yang digelar,

ada keterlibatan siswa SMP Islam 1. Karena, setiap undangan pasti kami diikutsertakan. Di dalam pengebangan siswa ini, setiap siswa diberikan kesempatan utnuk mengikuti iven di tingkat sekolah yang digelar di setiap akhir semester. Dari situlah, bibit-bibit siswa berprestasi diperhatikan karena, jika ada yang terlihat pasti deh langsung dibina untuk menjadi the best. Nah, di antara iven yang saat ini kami ikuti adalah FLS2N tingkat kota Ternate tahun 2015, yang saat ini masih menunggu hasil penilaian. Selain itu, ada juga kegiatan yang sudah kami ikuti dan sampai sekarang masih dijalani di

sekolah kami yaitu Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R). Setelah mengikuti kegiatannya pada Maret kemarin, sekarang di sekolah kami juga sudah dibentuk kelompok PIK-R dan programnya kini rutin kami lakukan dengan melakukan penyuluhan di setiap kelas. Readers, sebenanya masih banyak lagi loh, tentang sekolah kami yang pengen share ke kalian semua, tapi sampai di sini dulu ya.. Harapannya, dengan apa yang kami presentasikan ini, bisa menjadi motivasi buat kalian dan kita semua, untuk terus berpacu menjadi siswa dan remaja berprestasi. (*)

PRE sTA sI 6 Besar Tingkat Nasional pada Lomba Desain Grafis, atas nama Rahmad Uno (kelas IX Akselerasi) 10 Besar Tingkat Nasional pada Gebyar CIBI (Cerdas Istimewa Bakat Istimewa), Kategori Nyanyi Solo, atas nama Triana Wulandari (kelas VII- Bilingual) Terpilih (pemain) Timnas U 14, atas nama Hasbulla Kader. Terpilih untuk mengikuti Pemusatan Latihan Sepak bola club di Malaysia, atas nama Al Jufri Daud dan M Ikram Selang, (siswa kelas IX) Wakil Malut ke Tingkat Nasional dalam lomba FLS2N, kategori Lomba Cipta lagu, atas nama Fatma Safira Fabanyo Juara II Tingkat Provinsi dalam Lomba Menggambar dengan tema ‘Sayangi Bangunanku dan Pelihara Lingkunganku’, pada Kampanye Edukasi bidang penataan bangunan dan lingkungan oleh Dinas PU Provinsi Malut, atas nama Nanda Amalia Haris, AR (kelas VIII Bilingual) Juara III,Tingkat Provinsi, dalam Lomba Pusat Informasi dan Koseling Remaja dan Mahasiswa (PIK-R/M), yang digelar BKKBN Malut 2015 Juara Harapan I dan II Tingkat Provinsi pada Lomba Menggambar Poster dengan tema ‘Aku dan Kotaku’ oleh Badan Pemberdayaan Perempuan. Atas nama Nanda Amalia Haris (siswa kelas VIII Bilingual) dan M Aqriyanto Abasa (VIII) Juara I umum, Tingkat Kota Ternate pada Lomba Ketangkasan Pramuka, Scout Camp Competition atas nama Regu Penggalang Ayam jago dan Regu Flamboyan di Bumi Perkemahan Legu Gam Gambesi,2015 Juara I Tingkat Kota Ternate Lomba Tata Upacara Bendera, oleh Purna Paskibraka Kota Ternate, dengan Komandan Upacara, Marini Nuramalia K Bawode Juara I, Piala Wali Kota Tahun 2014, dengan pelatih Ikram selang Juara I Tingkat SMP se Kota Ternate dalam Lomba Mading, 2014 Juara I Tingkat Kota Ternate dalam Cerdas Cermat 7 Modul, atas nama PMR SMP Islam dengan Pembina Fitrah Abdulgani, Sip Juara II, Tingkat Kota Ternate dalam lomba PMR yang digelar PMI Kota Ternate(*)

KATA MEREKA Tiara Medina Nurul Azma (Ketua PIK-R Kuntum Mekar) “dengan mengikuti program dan organisasi PIK-R ini, banyak yang bisa saya dapatkan, mulai dari dampak kenakalan remaja,pergaulan dan seks bebas yang sangat menakutkan. Karena itu, saya jadi lebih waspada. Pesan saya: jangan pernah mencoba untuk hal yang negatif, karena akan mengancam masa depan kita.

Marini Nur Amalia (Ketua Dewan Galang/ g Gudep 105-106) “Organisasi Pramuka membuat kita lebih m mandiri,disiplin andiri,dis dan berani tampil di depan umum. Buat temanSMP Islam yang sampai ke tingkat Internateman, selama ini sudah banyak prestasi yang ng diraih d aih Pramuka P sional, jadi ‘jaga Terus Teru us nama sekolah’”

Tip s Mengisi LJK dari Kepsek SMP Islam 1 Ternate Abdullah Pelupessy (Kepsek)

Nanda Amalia Haris (Jaua 2, Lomba Menggabar tingat Provinsi/ Kelas VIII Bilingual) “Bangga, karena bisa menjadi juara dan mewakili sekolah ke tingkat provinsi. Sebenarnya menggambar itu hanya sekadar hobi namun ini menjadi pengalaman yang luar biasa”

Nikita Srikandi (Sekretaris PMR) “PMR mengajarkan kita untuk selalu menjalin kebersamaan dan tolong menolong”

Triana Wulandari (10 Besar tingkat Nasional Lomba CIBI/ VII Bilingual) “Pastinya senang dan bangga, bisa membawa nama sekolah apalagi nama Maluku Utara dan berhasil masik 10 besar. Ini juga karena motivasi dan dukungan dari sekolah ‘SMP Islam Luar Biasa’

READERS, sebentar lagi teman-teman kita yang duduk di bangku kelas IX, akan menghadapi ujian nasional. Nah, jelang UN ini, di sekolah kami sudah sangat intens melakukan persiapan, mulai dari Bimbel, try out dan lainnya. FYI (for Your Information), jelang UN nanti, sekolah kami akan mengundang parang orang tua (dari siswa) kelas XIII, di sekolah untuk membahas persiapan akhir UN. Sesuaoi info dari Kepala Sekolah kami, Bpk Abdullah Pelupessy, dalam meeting ini, akan dibahas kekurangan yang terjadi pada try out maupun Ujian sekolah/daerah lalu, agar nanti hal itu tidal lagi terjadi di UN. Selain tentang pertemuan Kepala sekolah, guru dengan Orang tua, berikut ini, ada beberapa tips dari kepala sekolah kami tentang mengisi Lembaran Jawaban Komputer (LJK), UN yang seperti diungkapkan kakak-kakak di SMA yang sudah lebih dulu UN, kalau LJK-nya tipis. Sahabat, tips ini didapat setelah sharing dengan scanner (Orang yang bertugas scan hasil UN). Selain harus menggunakan pencil 2B. Berikut tipsnya: - Tidak perlu diarsir (diisi) terlalu tebal. Saat kita sudah memberi tanda di dalam kolom itu, sudah bias terbaca. - Jangan terlalu dihitamkan dan jangan terlalu ditindih. Kalau terlalu ditindih, bisa-bisa merusak kertas yang tipis - Jangan menggunakan papan kayu sebagai alas. Yang paling bagus adalah yang berbahan mika. Kalau ada orang tua yang lebih kreatif, bisa menggunakan kaca, namun untuk mempemudah siswa saat membawanya, kaca itu bisa dikreasikan dengan alas lainnya, agar lebih mudah.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.