HARIAN
MALUT POST
Th
26 Maret 2003-26 Maret 2018
Tampil Terdepan
RABU 27 FEBRUARI 2019
ECERAN: Rp 5.000,-
MAJANGPOLIS
HUKRIM
Wali Kota Lepas Tangan
Yayasan Barokah Masih Membantah
HALAMAN 13
HALAMAN 9
Keluarga Bos Karapoto Diteror Dua Pengelola Dipolisikan, Nasabah Ancam Golput
TERNATE – Mandeknya pencairan dana nasabah PT Karapoto to Financial Technology telah meluas kemanamana. Imbasnya, mbasnya, orang tua pengelola perusahaan penghimpun n dana itu pun jadi korban. Selain rumahnya jadi korban penjarahan, orang tua pengelola juga mendapat
ancaman teror nasabah.Adalah Abubakar Sofyan, orang tua kandung Ardiansyah, salah satu dewan direks direksi Karapoto. Abubakar juga merupakan mertua dari DirekDirek tur Karapoto Fitri Puspita Hapsari. Siangg ke (26/2) kkemarin marin (26/2 dia mendatangi Polres Ternate memint meminta ta perlindungan
Pencegahan Korupsi di Malut Masih Rendah
L ANGKAH Timnas Indonesia di Piala AFF U-22 berjalan mulus. Skuat Garuda Muda juara tanpa menelan kekalahan. Indonesia menjadi juara Piala AFF U-22 setelah mengalahkan Thailand 2-1 di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2) malam tadi. Laga ini terhitung tidaklah mudah untuk Indonesia. Bahkan, bursa taruhan tak menjagokan Indonesia keluar sebagai juara. Bukan tanpa alasan Indonesia tak dijagokan dalam laga final.
RUSDI ABDURRAHMAN/MALUT POST
Gubernur saat menandatangani komitmen dukungan percepatan kinerja laporan gratifikasi, Selasa (26/2)
Baca PENCEGAHAN... H.11
DI’S WAY Naik Kereta Api PAGI ini Kim Jong-Un tiba di perbatasan Vietnam. Setelah tiga hari naik kereta api. Anti peluru. Dari Pyongyang. Ibukota Korea Utara. Dengan tujuan akhir Hanoi. Ibu kota Vietnam. Keperluannya Anda sudah tahu:
Oleh
Dahlan Iskan
Baca KARAPOTO... H.8
Persembahan Kedua Indra Sjafri
A D V E R T O R I A L
SOFIFI - Komitmen Pemerintah daerah (Pemda) di wilayah Provinsi Maluku Utara (Malut), masih cukup rendah. Hasil penilaian Komisi Pemberantasan korupsi (KPK), kualitas capaian program pencegahan korupsi rata-rata baru mencapai 39 persen.
atas bahaya yang dirasa mengancamnya dan keluarga. Kepada Malut Post Abubakar menuturkan, di media sosial telah menjadi viral bahwa dirinya merupakan bagian dari pengurus PT Karapoto.
PERSEMBAHAN: Pemain Timnas Indonesia U-22 merayakan gelar juara Piala AFF 2019, setelah mengalahkan Thailand, malam tadi
FAKTA MENARIK TIMNAS U-22 Timnas U-22 merebut Piala AFF U-22 di penampilan debut. Indonesia menyamai torehan gelar Thailand yang menjadi juara pada edisi 2005 Indra Sjafri jadi pelatih pertama yang mampu merebut gelar dua Piala AFF di Timnas kelompok umur. Sebelumnya, Indra membawa Timnas U-19 menjadi juara Piala AFF 2013
Indra Sjafri untuk sementara menjadi pelatih Timnas Indonesia kelompok umur tersukses pada ajang Piala AFF dengan dua gelar. Indra melewati catatan satu gelar Fakhri Husaini yang membawa Timnas U-16 juara Piala AFF 2018
Marinus Wanewar menjadi top skor bersama Piala AFF U-22 2019 dengan torehan tiga gol bersama penyerang Vietnam Tran Danh Trung dan kapten Thailand Saringkan Promsupa.
Timnas Indonesia untuk kali pertama meraih gelar Piala AFF (di semua kelompok umur) tanpa harus menjalani drama adu penalti. Timnas Indonesia U-19 merebut Piala AFF 2013 dan Timnas Indonesia U-16 merebut Piala AFF 2018 lewat drama adu penalti Sumber: CNNindonesia.com
Diduga Paranoid, Piter Pilih Gantung Diri TOBELO – Seorang warga ditemukan tewas gantung diri. Keluarga menyatakan korban sudah lama menderita gangguan psikologis. Korban sering merasa takut berlebihan tanpa alasan. Piter Surata (40), ditemukan tetangganya tewas tergantung di pohon nangka dekat rumahnya, Selasa (26/2).
Baca DI’SWAY... H.11
Anggota DPRD Pertanyakan Buku APBD Kong apalagi publik yang minta, lebe susah lagi
Tukang Kuti
DLH Kesulitan Atasi Sampah Sampah masyarakat juga susah ditangani
Baca INDRA... H.8
Timnas U-22 jadi tim pertama yang mampu mencetak gol ke gawang Thailand pada ajang Piala AFF U-22 2019. Garuda Muda mencatatkan delapan gol dan kebobolan empat gol di turnamen ini. Sementara Thailand mencetak empat gol dan kebobolan dua kali
AGK: Lima Camat Bisa Terjerat Hukum TERNATE – Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba (AGK) akhirnya mengambil sikap terkait permintaan anggaran perjalanan dinas dari lima camat kepada perusahaan tambang PT Nusa Halmahera Minerals (NHM). Gubernur meminta NHM menolak permohonan para camat di wilayah lingkar tambang tersebut. Dia menilai pemberian dana semacam itu berpotensi melanggar
Thailand datang ke final dengan tanpa kebobolan dan belum terkalahkan. Laju Indonesia di laga pertama fase grup juga sempat meragukan. Tim besutan Indra Sjafri ditahan imbang 1-1 oleh Myanmar dan selanjutnya imbang 2-2 dengan Malaysia. Performa meningkat saat laga ketiga fase grup. Indonesia mengalahkan Kamboja 2-0 dan memastikan tiket ke semifinal dengan status runner- Grup B. Maju bersama Kamboja selaku juara grup.
hukum dan masuk kategori gratifikasi. Kepada Malut Post Gubernur mengatakan, NHM selaku pihak swasta dilarang membiayai kegiatan pemerintah. Apalagi berupa perjalanan dinas. “Jangan sampai camat dan seluruh kepala desanya dipenjara akibat perbuatan gratifikasi, termasuk pihak perusahaan juga.
Baca GANTUNG... H.8
Baca AGK... H.8
POLSEK TOBSEL FOR MALUT POST
BUNUH DIRI: Korban bunuh diri usai diturunkan dari pohon tempatnya menggantung diri, Selasa (26/2)
Merajut Sejarah Spanyol dan Portugis di Tanah Ternate-Tidore
Dua Dubes Kunjungi Benteng Oranje Setelah menggelar pertemuan dengan Pemprov Malut dan Pemkot Tikep, Duta Besar Kerajaan Spanyol dan Dubes Republik Portugal melanjutkan lawatannya ke Ternate. Mereka ingin melihat bukti-bukti sejarah keberadaan Bangsa Portugis di tanah rempah-rempah.
PERTEMUAN : Pose bersama Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman (tengah) diapit Duta Besar Spanyol dan Portugal. Selasa (26/2). Foto lain, Wali Kota Ternate saat menerima buku dari Dubes Spanyol
Fitrah A. Kadir, Ternate
TARIAN Soya-soya menyambut kedatangan rombongan Duta Besar Kerajaan Spanyol Jose Maria Maters Manso dan Duta Besar Republik Portugal Rui Fernando Sucena Do Carmo didampingi Direktur I Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Dino R. Kusnadi, Selasa (26/2) kemarin.Kedatangan dua Dubes ini disambut hangat Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman. Usai acara penyambutan, mereka menggelar pertemuan di aula kantor wali kota. Baca BENTENG... H.8
FITRAH A KADIR/MALUT POST
HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205
WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id
@MalutPost
Malut Post
2
HARIAN
HALTIM & HALTENG
MALUT POST
RABU, 27 FEBRUARI 2019
Art: Resayfa Rumra
Wakili Menteri Resmikan BBM Satu Harga di Haltim MABA- Anggota Komisi VII DPR RI Ir.Tjatur Sapto Edy mewakili Menteri Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) meresmikan penyaluran BBM satu harga, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kompak di Desa Momole, Kecamatan Maba Selatan, Selasa (26/2) kemarin. Dirjen Minerba Bambang Gatot Aryono dan sejumlah pejabat Kementerian ESDM, unsur Pemkab Haltim mendampingi mantan pimpinan Komisi III DPR RI dalam peresmian itu. Kepada Malut Post, Tjatur mengatakan kehadirannya merupakan kewajiban selaku Anggota Komisi Energi DPR RI sesuai UU MD3 Pasal 8, untuk memastikan pemerintah memberi jaminan ketersediaan dan kelancaran pendistribusian BBM di seluruh wilayah NKRI, sebagaimana UU Migas pasal
8 ayat 2. “Semoga dengan adanya penyalur satu harga ini akan mendorong roda ekonomi masyarakat Maba Selatan,” kata Tjatur yang juga mantan Bendahara DPP PAN ini. Unit Manager Comm dan CSR MOR VIII Maluku Papua, Brasto Galih Nugroho dalam siaran pers menyatakan, sebelum diresmikan, SPBU Kompak 86.976.13 telah diuji coba operasionalnya sejak September 2018. Secara sarana dan prasarana, SPBU Kompak ini dilengkapi dengan satu unit nozzle untuk masing-masing produk dan satu mesin pompa digital untuk menyalurkan BBM. Brasto megatakan, Pertamina terus berkomitmen menambah jumlah lembaga penyalur BBM di seluruh wilayah Indonesia agar semua masyarakat dapat menikmati energi secara adil di wilayah-wilayah 3T (Tertinggal,
ADHYASTA Apel Adhyasta Dikeluhkan
Terluar, Terdepan). Kebijakan itu diharapkan dapat membantu masyarakat mengakselerasi pergerakan ekonomi melalui akses mudah terhadap sumber energi. D e n ga n d i re s m i k a n n ya SPBU Kompak di Kecamatan Maba Selatan, maka warga sekitar dapat menikmati harga BBM yang sama dengan wilayahwilayah lainnya di Indonesia. Harga BBM di Lembaga Penyalur Pertamina mengacu kepada Keputusan Menteri ESDM Nomor 4738 Tahun 2016 yakni harga Premium Rp 6.450 per liter dan harga Solar Rp 5.150 per liter. Hadir dalam peresmian itu Region Manager Supply dan Distribution VIII PT Pertamina (Persero) Salahuddin, Plt. Bupati Haltim diwakili Asisten III Bidang Hukum dan Pemerintahan Thamrin Bahar. (kox)
SATU HARGA: ANNGOTA Komisi VII DPR RI Tjatur Sapto Edy saat meresmikan pengoperasian BBM satu harga di Desa Momole, Maba Selatan Haltim.
Plt Bupati Segera Didefinitifkan SK Sudah Diproses Kemendagri, Diterbitkan Awal Maret Editor : Fahruddin Udi Peliput : Muhammad Kabir MABA- Plt Bupati Haltim Muh.Din Ma’bud segera ditetapkan sebagai Bupati definitif menggantikan Bupati Nonaktif Rudy Erawan. Dijadwal-
KEGIATAN Adhyasta di Haltim beberapa waktu lalu.
MABA- Pelaksanaan apel Adhyasta Pemilu yang digelar Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Halmahera Timur, Sabtu (23/2) kemarin dikeluhkan peserta dan panitia yang melibatkan pramuka se-Haltim. Ismit Hatari salah satu anggota panitia kegiatan apel adhyasta mengaku, biaya kegiatan dari Bawaslu sangat kecil sehingga panitia terpaksa harus mengeluarkan uang pribadi. “Aqua saja kita yang taktisi di lapangan belum lagi kebutuhan tidak terduga lainnya yang terpaksa kita harus keluarkan uang pribadi,” ungkapnya. Ia mengungkapkan, anggaran yang disediakan Bawaslu hanya Rp 20.000.000. “Memang sesuai surat biaya transportasi yang dikeluarkan peserta akan diganti panitia melalui Bawaslu yang penting para peserta membuktikan kwitansi. Hanya saja kondisi anggaran yang ada panitia tidak bisa menyelesaikan karena tidak cukup,” jelasnya. Ia mengaku, peserta juga tidak mendapat uang transportasi padahal mereka butuh uang transpor cukup besar. “Bawaslu membebani Panwascam menanggung biaya transportasi peserta,” katanya. Keluhan juga datang dari Panwascam. Mereka tidak puas dengan pembiayaan transportasi peserta. “ Transportasi harusnya dibiayai panitia justru ditanggung Panwascam,” ujarnya. Sementara Sekretaris Bawaslu Haltim Sofyan dikonfirmasi membantah keluhan Panitia maupun Panwascam. Menurutnya, pembiayaan kegiatan baik panitia maupun peserta sudah sesuai dengan Rancangan Anggaran Belanja (RAB).” Untuk panitia sudah kita berikan Rp 20.000,000, begitu juga untuk pengganti transportasi peserta sebesar 100.000, dan uang kegiatan 200.000, totalnya Rp 300.000, semuanya sudah kita bayar,” katanya. Uang transportasi disamaratakan tanpa mengenal jarak. “ Semua dibagi sama baik yang jauh atau dekat, kita tidak bisa rubah. Kita perintahkan Panwascam untuk menangani karena Panwascam juga punya anggaran,” tandasnya. (ado/mpf)
kan awal Maret ini surat keputusan (SK) pengangkatan Bupati Muh.Din Ma’bud sudah diterbitkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Maluku Utara (Malut) Miftah Baay mengatakan, berkas usulan
pengangkatan Bupati definitif Muh. Din Ma’bud dan pemberhentian Bupati Nonaktif Rudy Erawan sudah diproses Kemendagri. “ Kami pastikan dalam waktu dekat akan segera diterbitkan SK-nya,”katanya. Mantan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Malut ini mengimbau seluruh masyarakat Haltim bersabar sampai SK dari Kemendagri turun. “ Gubernur meminta kami
percepat SK Bupati definitif,” terangnya. Ia mengungkapkan, proses pengusulan pengangkatan Bupati definitif Muh.Din Ma’bud dan pemberhentian Bupati Nonaktif Rudy Erawan agak lambat karena harus melalui tahapan verifikasi administrasi. “Keterlambatan bukan faktor sengaja tapi memang prosesnya seperti itu,” pungkasnya. (ado/mpf)
Dua Perusahaan AMP Terancam Disegel WEDA - Dua perusahaan Asphalt Mixing Plant (AMP) di Weda tengah dan Weda Utara, terancam disegel Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng). Pasalnya, dua perusahaan itu hingga saat ini diduga belum mengantongi izin lingkungan. Kepala Bidang Penataan dan Perlindungan Pengolahan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Halteng Abubakar Yasin saat dikonfirmasi Malut Post menyatakan, dua perusahaan itu adalah PT. Era Bangun Sarana yang berlokasi di Lelilef, Kecamatan Weda Tengah dan PT. Nafili Multy Konstruksi di Sarono, Kecamatan Weda Utara. Kedua perusahaan ini, harus wajib men-
gantongi izin lingkungan yakni baik melalui UKL, UPL atau melalui AMDAL sesuai luas areal perusahaan. Sebelumnya ada salah satu perusahaan yang sudah disegel dan sekarang lokasinya digunakan PT. Nafili. “Belum lama ini kita juga sudah memberikan ketegasan ke perusahaan tersebut untuk mengurus izin lingkungan,”katanya. Jika kedua perusahaan ini masih tetap bandel dan tidak melakukan pengurusan izin lingkungan maka, Pemkab Halteng akan segera melakukan penyegelan. Sementara AMP yang ada di kecamatan Patani Utara Kabupaten Halteng, yakni PT. Buli Bangun Sarana, nenurut Abubakar, perusahaan itu memiliki izin lingkungan. (far/mpf)
Reklamasi Bandara Lelilef Disoal WEDA - Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyurat ke PT. Weda Bay Nikel (WBN), terkait kegiatan reklamasi di Bandara Lelilef yang dilaksanakan oleh PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di atas lahan konsesi PT. WBN. Kegiatan tersebut diduga belum tercover dalam dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal). Plt. Kepala DLH Kabupaten Halteng Syamsul Bahri Ismail saat dikonfirmasi Malut Post di Kantor Bupati Halteng menjelaskan, memang dokumen Amdal yang dikantongi DLH Halteng arsipnya rusak karena banjir beberapa waktu lalu. “Jadi sebelumnya kita
minta di WBN, tapi belum bisa dikirim karena dalam bentuk file yang besar,”katanya. Dengan demikian dokomen itu harus kembali dikirim oleh PT. WBN, dan dipresentasikan kembali ke masyarakat agar bisa diketahui DLH. “Belum lama ini dikirim poin-poin yang tercover dalam dokumen Amdal melalui Whatsapp akan tetapi hanya berupa deskripsi. Di mana, Bandara itu akan diperpanjang 1.500 Meter dan lebar 123 meter,”ungkapnya. Ia menjelaskan, dalam dokumen Amdal itu, tidak boleh sebatas deskripsi tetapi harus dibahas secara kongkrit terkait dampak hipotetik dan pengelolalannya. “Dalam pengembangan bandara
BEROPERASI: Salah satu perusahaan Asphalt Mixing Plant di Kabupaten Halmahera Tengah.
itu ada dampaknya,”terangnya. Pemkab saat ini masih menunggu balasan surat dari PT. WBN, dan jika tidak ada penjelasan kongkrit terkait kegiatan reklamasi itu, maka PT. WBN harus merevisi kembali dokumen Amdal yang dikantongi itu. “Kita sudah dua kali menyurat, kalau kegiatan reklamasi di Bandara itu tidak tercover dalam Amdal, maka wajib PT. WBN untuk merevisi kembali dokumen Amdal itu agar mengcover kembali kegiatan yang dilakukan. Jika tidak maka kegiatan itu melanggar lingkungan,” ungkapnya. Ia menuturkan, kawasan industri PT. IWIP di Lelilef saat ini merupakan bagian dari lahan konsesi PT. WBN. Total lahan WBN yaitu seluas 43 ribu hektare sudah memiliki izin lingkungan, yang di dalamnya termasuk kawasan manggrove, tetapi di kawasan manggrove itu tidak termasuk kawasan APL atau bukan termasuk kawasan hutan.
Sekarang ini di dalam lahan 43 ribu hektar itu, PT. IWIP menggunakan kurang lebih 1000 hektare dan PT WBN wajib untuk melakukan revisi dari 43 hektar menciut menjadi 42 hektare. “Kemarin, PT. IWIP mau menggunakan 3 ribu hektar namun dalam pertemuan terbaru hanya sekitar 1000 hektar, nanti dikonfr intir dengan Bappelitbang Halteng. Jadi tidak perlu bikin amdal baru melainkan hanya revisi yang dokumen saja,”jelasnya. Ditanya mengenai izin lingkungan dari PT. IWIP apakah sudah dalam proses di Provinsi. Hanya saja, Pemkab Halteng belum mengetahui izin lingkungan dari PT. IWIP ini sudah final atau belum. “Proses izin lingkungan itu dua kali, yang pertama adalah izin lingkungan berkomitmen, setelah dilakukan persidangan dengan melengkapi semua dukumen barulah finalnya ada FKKL dan Izin lingkungan,”katanya. (far/mpf)
TIDORE KEPULAUAN HARIAN
MALUT POST
RABU, 27 FEBRUARI 2019
3
Art: Resayfa Rumra
PN Canangkan Zona WBK dan WBBM TIDORE – Pengadilan Negeri (PN) Soasio Kelas II menggelar pencanangan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). Kegiatan ini bertempat di ruang sidang utama PN Soasio, Selasa (26/2) pagi kemarin. Kegiatan ini dihadiri Wali Kota Tikep Capt. H. Ali. Ibrahim, Bupati Halmahera Timur, Sultan Tidore yang diwakili Jo Mayor Kotu Iskandar Alting, Forkompimda Kota Tidore Kepulauan, dan Pejabat di lingkup PN Soasio. Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ikrar pegawai PN dalam pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK maupun WBBM yang dipandu langsung Ketua PN EnnierliaArientowaty dan dilanjutkan dengan penandatanganan piagam pencanangan oleh Ketua PN, Wali Kota Capt. H. Ali Ibrahim, Bupati Halmahera Timur, Ketua Pengadilan Agama Soasio, Kapolres Tidore Kepulauan, Kepala Rutan Kelas II B Soasio dan Sultan Tidore yang diwakili Jo Mayor Kotu Iskandar Alting. Wali Kota Capt. H. Ali Ibrahim dalam sambutannya menyampaikan apresiasi positif kepada Ketua Pengadilan Negeri Soasio bersama jajarannya yang telah menggelar kegiatan pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM di Kota Tidore Kepulauan.“Semoga kegiatan ini mampu menciptakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa, sekaligus membuka ruang kepada para pengambil kebijakan untuk memberikan komitmen terbaik dalam mewujudkan pelayanan yang profesional, cepat dan tepat, bersih dan bebas dari korupsi,” ka-
tanya sembari menambahkan sehingga dapat memberikan kepuasan kepada seluruh masyarakat dan terwujudnya penyelenggaraan pelayanan dan pemerintahan yang baik, efektif dan efisien. Dirinya berharap dengan adanya zona integritas ini terdapat perbaikan nyata dimasa mendatang sebagai landasan kokoh seluruh aparatur negara, begitu juga meningkatkan kinerja serta kompetisinya, sehingga seluruh aspek pembangunan terbebas dari praktik tercela yang dapat mencederai rakyat. Sementara ketua Pengadilan Negeri Soasio, Ennierlia Arientowaty mengatakan bahwa penerapan zona integritas merupakan salah satu formula yang tepat untuk dapat mewujudkan badan peradilan yang agung sesuai dengan visi misi dari Mahkamah Agung RI, sehingga pencanangan ini akan dapat melakukan perbaikan secara nyata dimasa mendatang sebagai sebuah landasan yang kokoh untuk mewujudkan penegakan hukum yang berkeadilan dan berhati nurani sesuai harapan masyarakat. Ennierlia berharap acara ini tidak hanya bernilai formalitas dan seremoni saja, melainkan wujud nyata serta doa bahwa pencanangan pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM di lingkungan Pengadilan Negeri Soasio Kelas II yang dilaksanakan pada hari ini berlangsung sukses dan mendukung, sehingga mampu memenuhi harapan masyarakat baik dari sisi objektivitas maupun akuntabilitas-nya guna mendorong terciptanya suasana kondusif dalam mengembalikan hak masyarakat untuk memperoleh pelayanan publik, keadilan dan kesejahteraan.(humas)
Hanya 18 Peserta yang Lulus dikonfirmasi mengatakan seleksi P3K menggunakan sistem CAT telah selesai dilaksanakan. Untuk hasil seleksi-nya, pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Namun, kata dia, jika merujuk pada ketentuan yang telah diatur dalam Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara (Kemenpan), hanya 18 peserta yang memenuhi nilai passing grade. Dijelaskannya, dalam ketentuan seleksi P3K berdasarkan aturan yang dikeluarkan Kemenpan, ada tiga kategori yang harus dilewati para peserta tes yakni tes kompetensi teknis dengan nilai minimal 42, tes kompetensi manajerial dan tes kompetensi sosio kultural yang nilai dari kumulatif seleksi kompetensi ini minimal
65. Jika kedua kompetensi ini terpenuhi, barulah dilakukan tes wawancara dengan nilai minimal 15. Meski nilai wawancara lebih dari 15, namun kedua nilai tidak terpenuhi, maka dianggap tidak lulus. ”Jika ketentuan ini yang dipakai, maka hanya 18 peserta yang lulus,” katanya, kemarin (26/2). Meski demikian, pihaknya masih berupaya agar mengisi kuota 50 peserta yang diberikan BKN kepada Pemkot Tikep. Jika berdasarkan ketentuan tersebut, maka hanya 18 peserta yang lulus. Sementara 32 kuota lainnya hangus. ”Apalagi hasil ini belum diumumkan secara resmi oleh BKN. Kita di Tikep kan sangat membutuhkan tenaga guru ini, maka kita upayakan agar terisi semuanya,” ujarnya. (tr-03/lex)
Dubes Spanyol dan Portugal Puji Potensi Tikep
daya, transportasi, dan penelitian.hubungan yang terjalin selama 500 tahun lalu, kata Rui, yang ditandai dengan datangnya petualang Ferdinand Maggelan di Tidore membuktikan pada dunia sebuah pencapaian yang besar yang memberi pengaruh pada ilmu pengetahuan dan perkembangan dunia sejak saat itu. Dirinya mengapresiasi setinggi-tingginya atas keterlibatan secara aktif Wali Kota Tikep di GNMC dan untuk mengintegrasikan acara GNMC. Untuk itu Portugal juga akan mengirim kapal ke Tidore-Ternate pada Juni 2020 nanti. Sementara Wali Kota dalam sambutannya mengucapkan selamat datang dan mengapresiasi setinggi-tingginya atas kunjungan kedua Dubes ini ke Tidore. Kunjungan ini diharapkan bisa menghasilkan kerjasama investasi dan perdagangan, serta dapat membantu melakukan promosi wisata sejarah dan budaya masyarakat di negara-negara Eropa, memudahkan akses data sejarah yang berkaitan dengan kesultanan Tidore yang saat ini berada di Spanyol dan Portugal, juga dapat membangun kerjasama di bidang pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan dengan memberikan beasiswa maupun kerjasama pada perguruan tinggi. ”Kita berharap juga terjalin kerjasama yang baik di bidang sejarah dan kebudayaan, setelah itu ditingkatkan ke bidang ekonomi, pengetahuan dan pendidikan,” pintanya. Direktur Eropa I Kementerian Luar Negeri, Dino R. Kusnadi mengatakan bahwa kunjungan dua Dubes ini memberi makna yang luar biasa, sebuah penghormatan terhadap Maluku Utara, baik Tidore dan Ternate. Selain silaturahmi, yang menjadi tujuan utama kunjungan ini adalah langkah awal yang baik untuk hubungan kerjasama yang erat di bidang ekonomi, pariwisata dan investasi. Di akhir pertemuan, dirangkaikan dengan pertukaran Cindera Mata dari Pemkot Tikep kepada kedua Dubes dan dari kedua Dubes kepada Pemkot Tikep. Setelah pertemuan dengan Pemkot, kedua Dubes bersama rombongan menyempatkan diri mengunjungi pelabuhan Trikora, kedaton kesultanan Tidore, dan benteng-benteng peninggalan Spanyol maupun Portugis. Pada Selasa (26/2) kemarin, sebelum bertolak ke Ternate, kedua Dubes ini menyempatkan diriberkunjung kepantai Sumpododi Kelurahan Marekuyang merupakan salah satu tempat pendaratan kapal milik Sebastian deElcano. (tr-03/pn/lex)
Pemkot Masih Berupaya Isi Kuota Editor : Irman Saleh Peliput : Mahfud H Husen TIDORE – Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan (Tikep) melalui Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) telah melaksanakan seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) menggunakan sistem Computer Associated Test (CAT) pada Sabtu (23/2) lalu. Sebanyak 71 peserta dari guru honorer eks kategori dua yang mengikuti seleksi P3K ini. Kepala BKPSDM, Sura Husain, saat
KUNJUNGAN: Duta Spanyol dan Portugal (pakai kalungan bunga) saat disambut Wali Kota dan Wawali.
TIDORE – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mendapat kunjungan kehormatan dari Duta Besar (Dubes) Kerajaan Spanyol Jose Maria MatresManso dan Dubes Republik Portugal Rui Fernando Sucenado Carmo, pada Senin (25/2) kemarin. Kedua Dubes yang ditemani Direktur Eropa I Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Dino R. Kusnadi bersama rombongan ini diterima langsung Wali Kota Capt. H. Ali Ibrahim bersama Wakil Wali Kota Muhammad Sinen saat menginjakkan kakinya di pelabuhan Rum, Tidore, dan disambut dengan tradisi adat //Joko Hale//. Sebelum menuju ke kantor Wali Kota untuk melalukan pertemuan dengan Pemkot Tikep, kedua Dubes bersama rombongan didampingi Wali Kota dan Wawali langsung meninjau tugu pendaratan Sebastian deElcano di Kelurahan Rum, Tidore Utara. Usai meninjau tugu pendaratan Sebastian deElcano, rombongan menuju ke kantor Wali Kota untuk melakukan pertemuan dengan Pemkot Tikep. Dubes Kerajaan Spanyol, Jose Maria Matres Manso begitu terkesan dengan keindahan alam yang dimiliki Tidore. Hal ini diungkapkannya dalam sambutan pada pertemuannya dengan Pemkot. Dirinya menyampaikan kunjungan mereka ke Maluku Utara ini merupakan pertama kali. Kota Tidore, kata dia, memiliki potensi yang sangat besar untuk dilakukan investasi dan pengembangan, juga penelitian. ”Saya menyampaikan penghargaan yang setingginya atas pertemuan hari
ini. Tentu kunjungan ini mengenang sejarah perjalanan Spanyol dan Portugal 500 tahun lalu yang dilakukan dengan cara modern, dan untuk membagi pengalaman Spanyol dalam menelusuri dunia sampai keTidore ini,” ujarnya. Pertemuan ini, lanjut dia, adalah hal baru memulai kerjasama pemerintah Indonesia melalui Pemkot Tikep dalammenyambut perayaan 500 tahunMagelhaens. Ini merupakan kesempatan yang baik untuk mempromosikan Tidore dihadapan warga Spanyol untuk merayakan bangsa mereka ke tanah Tidore ini. Seperti kita ketahui bersama, kepulauan Maluku kaya akan rempah, justru itu banyak disinggahi bangsa Eropa terutama Spanyol dan Portugal. Rempah-rempah bukan satusatunyaalasan Spanyol melakukan perjalanan ke Tidore, namun disamping itu Spanyol dan Portugal ingin menjelajahi dan mengenal dunia lebih dalam lagi. Dikatakannya, abad ke 21 ini adalah niat bersama untuk memperkuat hubungan dan relasi dengan wilayah yang punya kekayaan alam yang sangat melimpah ini. Kepulauan Maluku memiliki terutama Tidore memiliki potensial. ”Kami akan melakukan investasi. Saya melihat tempat wisata yang sangat indah, saya akan membantu untuk mempromosikan para turis sehingga datang ke Maluku Utara,” tandasnya. Pujian ini juga disampaikan Dubes Republik Portugal, Rui Fernando SucenadoCarmo. Kehadiran mereka di Tidore membuat mereka melihat peluang investasi di bidang bu-
Disambut Baik Warga Mareku
KUNJUNGAN: Duta besar Spanyol dan Portugal ketika berada di Kelurahan Mareku.
TIDORE - Setelah melakukan kunjungan ke Kedaton Tidore, Pelabuhan Trikora, Tugu pendaratan bangsa Spanyol di Kelurahan Rum Balibunga serta Benteng peninggalan bangsa Spanyol, Duta Besar Kerajaan Spanyol Jose Maria Matres Manso dan Duta Besar Republik Portugal Rui Fernando Sucena do Carmo bersama rombongan, Selasa (27/2) mengunjungi lokasi pendaratan Sebastian de El Cano saat ia bersama kru kapal Victoria menemui Sultan Tidore. Lokasi yang diberi nama Port of sumpodo marieco (Pelabuhan Sultan Mansyur Mareku) ini bertempat di Kelurahan Mareku Jose Maria Matres Manso dan Rui Fernando Sucena do Carmo didampingi Wali Kota Tidore Kepulauan H. Ali Ibrahim beserta rombongan tiba di Mareku pukul 09.23 WIT disambut warga Kelurahan Mareku dengan prosesi adat dan tarian Kapita, melihat kehadiran kedua Duta Besar, ratusan masyarakat Mareku langsung menyemut memenuhi lokasi Port of sumpodo marieco. Dalam kunjungannya di lokasi ini, Matres manso dan Sucena Do Carmo mendapatkan penjelasan dari tokoh masyarakat Mareku perihal sejarah kedatangan Sebastian De Elcano di tanah Tidore dan bagaimana pertemuannya dengan Sultan Mansyur waktu itu. Tampak kedua duta besar sangat terkesan dengan penjelasan yang disampaikan, apalagi dalam penjelasan tersebut didukung pula dengan dokumentasi sejarah pusat pemerintahan Tidore pada abad ke XVI dan catatan berbahasa Spanyol. Duta besar Spanyol Jose Maria Matres Manso mengucapkan terimakasih kepda Masyarakat Tidore yang sampai sekarang masih menjaga peninggalan sejarah bangsa Spanyol, dan berharap masyarakat Tidore dan Pemerintah Spanyol dapat saling bertukar informasi maupun literature Sejarah agar kedepan catatan perjalanan ekspedisi Magellan-Elcano bisa menjadi satu kesatuan sejarah yang menjadi dasar circum navigation Magellan sebagai ekspedisi pertama pelayaran mengelilingi Bumi. Usai meninjau Port of sumpodo marieco sekitar satu jam, kedua tamu kehormatan bersama rombongan menuju Pelabuhan Rum untuk selanjutnya kembali ke Jakarta. (humas)
4
HARIAN
MALUT POST
HALUT & HALSEL
RABU, 27 FEBRUARI 2019
Keluhan Warga Obi Selatan Ditindaklanjuti JABATAN Dahrun Dapat Promosi LABUHA-Setelah nonjob selama enam bulan, mantan Sekretaris DPMD Halmahera Selatan (Halsel) Dahrun Kasuba, akhirnya dipakai lagi. Dahrun dipromosikan menjadi Sekretaris Kesbangpol Halsel. Sedangkan mantan Kabid Aset BPKAD Zaki Wahab bergeser menjadi Kabid Sosial Dinas Sosial. Sekkab Helmi Surya Botutihe membenarkan hal tersebut. “Dua pejabat mengisi jabatan yang lowong,” katanya singkat. (sam/onk).
Pemkab Halsel Sebarkan Guru dan Tenaga Kesehatan Peliput : Samsir Hamajen Editor : Muhammad Nur Husen
LABUHA - Kekurangan guru dan tenaga kesehatan di Kecamatan Obi Selatan Halmahera Selatan (Halsel), akan terselesaikan. Keluhan masyarakat yang disampaikan kepada Wabup Iswan Hasjim, ditindaklanjuti. Menurut Kepala BPPKD Halsel Marten Puka Puka, ASN tenaga kesehatan membludak di Ibukota
Halsel termasuk guru. di mana, saat ini sekolah di ibukota yang gurunya banyak dimutasikan di sekolah terjauh. Begitu pula dengan tenaga kesehatan yang banyak di Puskemas Labuha dan Gandasuli, akan didistribusikan ke daerah yang masih kekurangan tenaga kesehatan. “Kesehatan ASN terbanyak di Puskesmas Labuha. Pegawai guru dan tenaga
TMMD 104 Resmi Bergulir TOBELO - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 tahun 2019, resmi bergulir di Kecamatan Kao Barat Halmahera Utara (Halut). Kegiatan tersebut dibuka Bupati Ir. Frans Manery, di Desa Margomulyo Kecamatan Kao Barat, kemarin (26/2). Pada kesempatan itu, bupati mengatakan Pemkab Halut menyambut baik pelaksanaan TMMD ke-104 di daerah mereka. Sebab tujuannya baik, yakni meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia pada khususnya masyarakat Halut. “Program yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh Indonesia ini, merupakan program lintas sektoral yang melibatkan TNI, Kementerian, Lembaga Pemerintah dan non Pemerintah, Pemda dan segenap lapisan masyarakat,” katanya. Dia menuturkan dalam pelaksanaan TMMD ke-104, pembangunan fisik yaitu pembuatan 8 Unit jembatan dan normalisasi aliran sungai. “Ini akan mempermudah aktifitas perekonomian dan produksi di wilayah Kao Barat dan Halut pada umumnya,” ujar Frans. Komandan Kodim (Dandim) 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto, kegiatan fisik yang dilakukan adalah pembangunan jembatan sepanjang 10 meter lebar 4,5 Meter dan pembuatan saluran pembuangan sepanjang 1 kilometer di Desa Margomulyo. Selanjutnya, pembuatan jembatan 1 sepanjang 6 meter, lebar 4,5 meter, pembuatan jembatan 2 sepanjang 12 meter lebar 4,5 meter, pembuatan jembatan 3 sepanjang 6 meter lebar 4,5 meter dan pembuatan jembatan 4 sepanjang 10 meter lebar 4,5 meter di Desa Toliwang. Bukan hanya itu, terdapat juga pembuatan jembatan 1 sepanjang 8 meter lebar 4,5 meter, pembuatan jembatan 2 sepanjang 10 meter lebar 4,5 meter dan pembuatan jembatan 3 sepanjang 6 meter, lebar 4,5 meter di Desa Torawat serta normalisasi sungai sepanjang 4,5 kilometer di Desa Sidomulyo. “Kegiatan non fisik adalah penyuluhan hukum, penyuluhan tentang penyakit HIV/AIDS, penyuluhan tentang perikanan, penyuluhan tentang kesehatan, penyuluhan tentang terorisme, penyuluhan dan pelayanan KB, Kamtibmas, bahaya narkoba, wawasan kebangsaan, undang-undang tentang Desa, undang-undang tentang pertanahan, pembinaan mental dan rohani, radikalisme dan ancaman keutuhan NKRI dan bencana alam,” jelasnya. TMMD berlangsung selama 30 hari mulai 26 Februari hingga 27 Maret 2019, dengan melibatkan 150 personel TNI, Polri, Pemkab dan masyarakat Halut. (tr-04/onk).
MENUJU PEMILU Bawaslu Gandeng Pramuka
SAMSIR HAMAJEN/MALUT POST
KEMAH: Kegiatan Kemah Adhyasta Pemilu
LABUHA- Pramuka diajak Bawaslu Halmahera Selatan (Halsel) mengawal pemilu April 2019 mendatang. Ketua Bawaslu Halsel, Kahar Yasim saat membuka Kemah Adhyasta Pemilu di Bumi Perkemahan Umamoi Desa Panamboang Kecamatan Bacan Selatan, mengatakan bahwa Pramuka dipilih karena organisasi ini selain disiplin, juga independen dan tersebar di seluruh pelosok Indonesia. Dengan menggandeng Pramuka, bisa membuat pengawasan pemilu lebih berkualitas. “Dengan adanya ini kita harapkan tingkat kecurangan di Halsel bisa diatasi, dan jika kedapatan akan ditindak sesuai aturan perundang-undangan,” katanya. Ketua Kwarcab Pramuka Halsel Helmi Surya Botutihe mengatakan, kegiatan ini merupakan kerja sama Bawaslu dan Pramuka Kwarcab Halsel, tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pengawasan pemilu. Dengan modal disiplin, netral dan independen, Pramuka akan membantu Bawaslu untuk melakukan pengawasan pada pemilu karena Halsel memiliki wilayah yang luas. “Kita akan membantu mulai dari Kabupaten, Kecamatan maupun desa-desa, karena Pramuka punya anggota di setiap kecamatan,” ujar Helmi. (sam/onk).
kesehatan terbanyak di Ibukota Halsel. akan dilakukan pemerataan.” Jelasnya. Dia menjelaskan untuk pemerataan tenaga guru dan kesehatan, akan dilakukan awal Maret ini. Sedangkan untuk rolling jabatan eselon II dan III akan dilakukan di paska pileg. “Untuk rolling jabatan dilakukan selesai pemilu,” jelasnya. (sam/onk).
TMMD: Bupati bersama dandim memasuki lokasi acara pembukaan TMMD di Desa Margomulyo Kecamatan Kao Barat. Foto lain bupati menyerahkan alat kerja kepada warga
RAMLAN HARUN/MALUT POST
Tutup Masa Sidang, DPRD Masuki Reses TOBELO - Masa sidang pertama 2018-2019 berakhir. Penutupan masa sidang tersebut digelar dalam rapat paripurna di DPRD Halmahera Utara (Halut), yang berlangsung kemarin (26/2). PARIPURNA: Suasana paripurna penutupan masa persidangan pertama di DPRD Halut kemarin.
RAMLAN HARUN/MALUT POST
Ketua DPRD Halut Yulius Dagilaha mengatakan, dalam masa persidangan kesatu tahun sidang 2018-2019, badan musyawarah DPRD menggelar sejumlah agenda, diantaranya penggantian antar waktu pimpinan dan beberapa anggota DPRD, pengajuan dan pembahasan dan pengesahan ranperda tentang APBD Tahun 2019, pembahasan dan pengesahan beberapa rancangan perda, serta melaksanakan beberapa agenda penting lainnya. Menurut dia, agenda ini
juga telah dilaksanakan oleh lembaga ini melalui alat kelengkapan DPRD sesuai tugas dan fungsinya masing-masing sejak 5 November 2018 sampai 26 Februari 2019. “Untuk itu, secara formal DPRD menutup masa sidang ke satu tahun ini, dan akan memasuki masa reses pertama 2019,” katanya. Reses dilakukan seluruh anggota DPRD, baik secara perorangan maupun kelompok untuk mengunjungi konstituen di daerah pemilihannya masing-masing. “Hasil reses
akan menjadi muatan dalam penyusunan pokok-pokok pikiran DPRD yang akan disampaikan ke pemkab untuk menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan program dan kegiatan tahun-tahun kedepan,” harapnya. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Halut yang diwakili Asisten I, Ikram Baba, Wakil ketua I DPRD Halut Ben Oni Larange, Wakil Ketua II DPRD Sahril Hi Rauf, Kapolres Halut AKBP Yuyun Arif, dan forkopimda lainnya. (tr-04/ onk).
Ingin Halsel Seperti Ibukota Negara LABUHA-Bupati Halmahera Selatan (Halsel) Bahrain Kasuba memiliki impian besar meyulap Halsel menjadi mirip seperti ibukota negara. Hal ini disampaikan Bahrain Kasuba saat memimpin apel gabungan di Kantor Bupati Halsel. “Saya dan Wakil Bupati Iswan Hasjim akan menghadirkan suasana Jakarta di Kabupaten Halsel, yang sekarang dalam proses pembangunan seperti mall yang dikenal Halsel dengan pasar moderen, Gelora Bung Karno (GBK)-nya Halsel atau Gelanggang Olahraga
(GOR) Bahrain Kasuba, Mesjid Istiqlal di Halsel kita juga punya Masjid Raya dan beberapa bangunan yang merupakan ikon Kota Jakarta akan dihadirkan di Halmahera Selatan,” kata Bahrain. Dia menyebutkan semua ini sebagai bentuk kasih sayang kepada masyarakat Halsel dan bisa menjadi sebuah kenangan yang tidak terlupakan bagi daerah ini. Wakil Bupati Iswan Hasjim menyampaikan bahwa dalam menjalankan pemerintahan, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) harus memberikan kiner-
BAHRAIN Kasuba
ja terbaik. “Karena hadiah terindah capaian kinerja kita adalah diraihnya Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kelima dalam pengelolaan keuangan terbaik,” tuturnya. (sam/onk).
HALMAHERA BARAT
RABU, 27 FEBRUARI 2019
5
Sekdes Ancam Berhentikan Panwasdes Awasi Reses Anggota Deprov Editor : Fahruddin Udi Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Sekretaris Desa Marimbati, Sukardi Sehe diduga menghalangi kerja Panitia Pengawas Desa (Panwasdes) saat melakukan pengawasan jalannya Reses yang dilakukan anggota DPRD
Provinsi (Deprov) Malut Ridwan Salama. Panwasdes Desa Marimbati Kecamatan Jailolo, Suparjo Jailani saat ditemui di Desa Marimbati menyatakan, dirinya mendatangi Kantor Desa Marimbati karena ada kegiatan reses yang dilakukan anggota Deprov Malut Ridwan Salama. “Saat ini yang bersangkutan juga merupakan Calon Anggota DPRD Provinsi dapil Ternate-Halbar. Saya datang ke kantor Desa untuk menjalankan tugas saya sebagai pengawas namun Sekdes terkesan bersikap arogan,”ungkap Suparjo.
Bukan saja itu, Suparjo mengaku, Sekdes bahkan mengancam akan memberhentikan Suparjo. Padahal yang punya kewenagan mengangkat dan memberhentikan Panwasdes adalah DKPP dan Sekretaris Bawaslu. “Pak Sekdes ancam berhentikan saya, padahal saya ini diangkat dan diberhentikan oleh DKPP dan Bawaslu,”cetusnya. Sementara Sekdes Marimbati Sukardi Sehe dikonfirmasi membantah apa yang disampaikan oleh Suparjo. Menurut Sukardi, saat Suparjo datang dan menanyakan kegiatan apa, Sukardi menjelas-
kan bukan kegiatan kampanye, tapi kegiatan Reses. “Saya persilahkan Suparjo untuk masuk melihat spanduk di kantor Desa,”jelasnya singkat. Terpisah Komisioner Bawaslu Halbar Muhamadun Hi. Adam saat dikonfirmasi menyatakan, pihaknya akan membuat surat panggilan klarifikasi terhadap Sekdes Marimbati atas laporan dari Panwasdes. “Kita akan panggil Sekdes Marimbanti untuk lakukan klarifikasi terkait dugaan menghalangi kerja Panwasdes,”pungkasnya. (din/mpf)
Danny Missy
Masyarakat Diajak Jaga Kamtibmas JAILOLO – Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy kembali meminta masyarakat untuk menjaga stabilitas keamanan menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres). Hal itu disampaikan Danny saat membuka acara pesta hiburan Rakyat dalam rangka pelaksanaan HUT Kabupaten Halbar di lokasi Festival teluk Jailolo (FTJ), waktu lalu. Danny menyatakan, perbedaan politik adalah hal yang wajar, namun toleransi antara umat beragama, tali persaudaraan jangan dicampur adukan dengan masalah politik. Siapapun yang terpilih dalam pelaksanaan Pileg mapun Pilpres adalah pemimpin terbaik kita. “Keamanan bukan saja menjadi tanggunjawab TNI/Polri atau pemerintah, tapi kemanan adalah tanggungjawab kita semua untuk menjaga keutuhan NKRI dan khususnya Halbar,”ujarnya. Ia menambahkan, momentum politik saat ini tinggal satu bulan lagi, jadi isu sarah dan isu profokatif dan hoax jangan mudah dicerna. “Masyarakat yang menerima informasi yang sumbernya tidak jelas, segera melapor ke Babinsa, Bhabimkamtibmas atau Camat dan Polsek,” pintanya. (din/mpf)
NDUSTRI: Sentra Industri Kelapa Terpadu yang dibangun di Desa Acango Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat.
Bangun Industri Kelapa Terpadu JAILOLO – Bupati Halmahera Barat (Halbar) Danny Missy, tidak tinggal diam terkait anjloknya harga kopra yang hingga saat ini masih belum stabil. Orang nomor 01 di Pemkab Halbar ini mengaku, terus berupaya mencari solusi yang terbaik agar petani kelapa tidak terlalu bergantung pada kopra. “Saat ini kita sudah
bangun sentra industri pengolahan kelapa terpadu di Desa Acango, Kecamatan Jailolo yang akan mengolah kelapa buah,”ungkapnya. Selain sentra industri kelapa terpadu yang telah dibangun di Desa Acango, dalam waktu dekat juga, Pemkab bakal melakukan kerja sama dengan salah satu industri pengolahan kelapa di Gorontalo
untuk membangun pabrik di Halbar. “Pabrik tersebut akan membeli kelapa per buah Rp 1.200 rupiah,” kata Danny. Orang nomor 01 di Pemkab Halbar itu menjelaskan, jika kelapa yang dijual ke pabrik itu sabuknya sudah dilepas, maka harganya Rp 1.500 rupiah. Untuk tidak membuat repot para petani supaya membuka
lagi sabuk kelapa, tinggal membawa kelapa buah ke Perusda Bidadari Mandiri. Setelah itu baru Perusda yang membuka sabuk kelapa untuk dijual ke pabrik. “Kalau sabuk kelapa itu menjadi tanggung jawab Perusda, maka secara tidak langsung ada lapangan kerja yang sudah terbuka di perusda,”pungkasnya. (din/mpf )
Sejumlah Warga Tabadamai Buat Kades Tandingan JAILOLO – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPM-PD) meminta warga Desa Tabadamai yang belum puas atas hasil Pemilihan Kepala Desa (Kades), agar tidak lagi membuat polemik di Desa. Pasalnya, masalah politik saat ini sudah selesai dan Kades peraih suara terbanyak sudah dilantik oleh Bupati Danny Missy, sehingga masyarakat sudah harus mengawasi program yang nantinya akan dicangkan di Desa. “Masalah perbedaan politik itu biasa, namun setelah itu jangan jadikan rifal politik sebagai musuh, tapi jadikan rifal politik sebagai mitra kerja untuk membangun desa kedepan yang lebih
baik,”jelasnya kepada Malut Post, Selasa (26/2) Ia menambahkan, terkait adanya isu bahwa di Desa Tabadamai ada pengangkatan Fartid M. Imam sebagai Kepala Desa (Kades) tandingan oleh sejumlah masyarakat, kata dia, itu tidak mempunyai legitimasi hukum karen Desa Tabadamai sudah memiliki Kades terpilih yang dilantik Bupati. “Sesuai ketentuan, Kades yang dilantik adalah kades yang memiliki suara terbanyak dan yang punya kewenangan mengangkat dan memberhentikan Kades adalah Bupati. Jika sebagian masyarakat merasa tidak puas dengan keputusan Bupati, silahkan tempuh jalur hukum,”pungkasnya. (din/mpf)
6
HARIAN
MALUT POST
MOROTAI & SULA
RABU, 27 FEBRUARI 2019
Komisioner KPU Tidak Lolos Seleksi Berkas Pengumuman Timsel Diprotes
HUKUM Seriusi Kasus Kekerasan Anak SANANA - Meningkatnya kasus yang melibatkan perempuan dan anak di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) menjadi perhatian serius Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB). Langkah yang dilakukan yakni dengan menggandeng stakeholder serta Kepolisian untuk melakukan sosialisasi ke sekolah di sekolah dari SD hingga SMA serta organisasi perempuan. ”Bahkan kita juga bekerja sama dengan alumni SD Falabisahaya yang beberapa waktu lalu mengadakan reuni dan melakukan dialog tentang perempuan dan anak melalui P2TP2A,” kata Kadis DP3AP2KB Ismyati Gay kemarin (26/2). Dikatakannya, kasus kekerasan anak dan perempuan di Kepsul merupakan imbas dari terbukanya teknologi. Sebab banyak anak di bawah umur sudah menggunakan handphone android yang dapat mengakses internet. ”Ini memberi peluang bagi mereka untuk membuka konten porno, sehingga butuh pengawasan orang tua juga penting, Kerja sama sekolah, dan masyarakat, ”ujarnya sembari mengajak semua pihak untuk membantu mereka menekan angka kasus yang korbannya perempuan dan anak. Untuk diketahui 2017 jumlah kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan berjumlah 25 kasus. Tahun 2018 naik menjadi 31 kasus. (ikh/onk).
EKSPOR Siap Ekspor 8 Kontainer Ikan DARUBA-Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pulau Morotai siap mengekspor 8 kontainer ikan. Pengapalannya melalui kapal tol laut. Kepala DKP Morotai Suriani Antarani mengatakan, sebelumnya ekspor dilakukan setiap bulan, namun awal tahun ini belum bisa dilakukan karena kapal tol laut belum masuk. “Semoga besok (hari ini-red) kapal tol sudah tiba, karena kami sudah berkoordinasi dengan Syahbandar dan PT Pelni, kapal tol dari Bitung menuju menuju ke Morotai,” kata Suriani. Dia menjelaskan ikan tersebut diekspor ke Vietnam. Dia menambahkan saat ini produksi ikan di SPKT Desa Daeo meningkat karena bertepatan dengan musim ikan. DKP berharap pemerintah pusat untuk menetapkan jadwal kapal tol laut, sehingga ekspor rutin dilakukan setiap bulan. “Akhir-akhir ini hasil penangkapan meningkat, per harinya mencapai 300 sampai 400 ekor, kami takutkan jangan sampai penampungan di SPKT penuh, sebab itu kami berharap jadwal kapal tol bisa ditetapkan setiap bulan. Juni mendatang produksi ikan juga meningkat,” tuturnya. (tr-02/onk)
Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin
IKRAM SALIM MALUT POST
PROTES: Pedagang ikan berjualan di depan pintu masuk istana daerah kemarin.
Pedagang Ikan Berjualan di Istana Daerah SANANA - Protes tidak mendapatkan tempat berjualan, pedagang ikan melakukan protes, dengan cara menjajakan dagangannya di depan pintu masuk istana daerah (isda), kemarin (26/2). Cara ini ditempuh karena puluhan pedagang ini tidak diizinkan berjualan di kawasan pasar Basanohi. Mereka kemudian pindah berjualan di atas trotoar di pusat kota, namun kembali disuruh pindah ke tempat lain. Amatan Malut Post, pedagang menawarkan ikan kepada warga dan ASN yang lewat di depan isda. Sebagian dari mereka memegang spanduk yang isinya mengucapkan kekecewaan terhadap apa yang dialami mereka. ”Kami ini seperti bukan warga Sula, sehingga tidak bisa berjualan di tanah kami sendiri,” teriak sejumlah pedagang yang notabane kaum perempuan. Mereka meminta Pemkab Kepsul mencari solusinya. Aksi yang dimulai pukul 10.00
WIT, berlangsung selama beberapa jam. Aksi berakhir setelah ikan mereka habis terjual. “Kami diusir dari pasar ikan oleh pedagang ikan yang lain, dengan alasan pasar itu mereka yang bangun,”kata Rukiang Tidore, peserta aksi. Sementara Kepala Dinas Koperasi Perindustrian, Perdagangan (Diskoperindag) dan UKM Kepsul Bakir Abdul Rauf Upara menuturkan, pihaknya telah menyepakati lokasi penjualan bersama yakni areal perumahan kejaksaan. ”Karena kita sudah rapat dan sepakati bersama dengan mereka dan mereka mau berjualan disini tapi masalah justru jadi lain,” ujarnya. Menurutnya, lokasi tersebut dipilih agar pedagang asal Desa Waiboga serta pedagang ikan lainnya yang berjualan di pasar tidak berdekatan. Dia mengaku menawarkan salah satu lokasi yang juga strategis hanya saja kesepakatan akhirnya di areal perumahan kejaksaan.
”Makanya saya sebenarnya mau ke Kejaksaan untuk melaporkan ini tapi belum sempat ke jaksa sekarang sudah ribut, makanya kita mau cari solusi bersama seperti apa kedepan,” jelasnya. Disinggung soal ketegasan Diskoperindag terhadap pedagang ikan Pasar Basanohi karena berjualan di lahan pemkab, menurut Bakir pihaknya belum bisa mengambil langkah lebih jauh. Pasalnya, pasar yang ditempati pedagang sekarang tidak dibangun oleh Pemkab Kepsul. ”Karena Pemda belum bangun pasar ikan permanen dan Pemda sudah menunjuk lokasi itu dan mereka yang buat lapaknya, tapi kedepan jika Pemkab sudah membangun pasar ikan maka tidak ada lagi yang mengatur selain Pemda,” tegasnya. Sementara terkait Pasar Waiboga, saat ini belum diresmikan. Dia meminta Kades Waiboga mengidentifikasi jumlah pedagang. (ikh/onk).
Kapolda Janji Tuntaskan Kasus YBSN DARUBA - Kasus sosialisasi bahaya narkoba dan seks bebas yang dilakukan Yayasan Barokah Surya Nusantara (YBSN), namun justru membuat masyarakat resah, mendapat perhatian serius dari Kapolda Malut Brigjen Pol Drs. Suroto. Menurutnya, tim investigasi sudah dibentuk untuk menelusuri kasus ini. “Kasus ini menjadi target kita, dan segera dituntaskan. Kalau sudah memenuhi unsur pidana, maka kami serahkan ke Pengadilan,” ungkap Kapolda Malut usai rapat pertemuan dengan jajarannya, kemarin (27/2). Penyidik akan mendatangkan saksi ahli untuk dimintai ke-
MASLAN AJID MALUT POST
DEMO: Aksi yang dilakukan warga Morotai Senin lalu.
terangannya. “Saksi-saksi sudah kita periksa,” tuturnya, seraya
meminta warga tidak terprovokasi dengan kejadian ini. (tr-02/onk).
SANANA - Hasil seleksi berkas calon anggota KPU Kepulauan Sula (Kepsul), diumumkan timsel kemarin (26/2). Dari 45 pelamar, 10 gugur karena berkasnya tidak lengkap. Dari nama-nama yang tidak lulus terdapat nama dua komisioner KPU aktif yakni Andin Tan dan Abdul Haris Umanailo. Ada juga Kordiv Hukum dan Penindakan Bawaslu Kepsul Hamzah Umasugi. Ketiganya tidak mendapat rekomendasi tertulis dari pimpinannya masing-masing. Andin Tan dan Abdul Haris Umanailo dari Bupati Hendrata Thes, sedangkan Hamzah Umasugi tidak membawa rekomendasi dari Ketua STAI Babussalam Sanana. Selanjutnya yang lolos berkas akan mengikuti tes tertulis Computer Asissted Test (CAT). Salah satu peserta gagal Hamzah Umasugi, menilai timsel tidak objektif dalam melihat administrasi peserta. Dia dinyatakan tidak lolos seleksi berkas karena tidak mengantongi rekomendasi dari Ketua STAI Babussalam Kepsul. Dia mengaku dirinya pernah ditelepon ketua timsel Muchlis Hafel terkait dokumen tersebut. ”Saat itu juga saya langsung ambil rekomendasi dari pimpinan dan berikan kepada beliau, tapi kenapa hasilnya tetap saya tidak lulus ini kan aneh,” tegas Hamzah dengan nada bertanya. Di satu sisi peserta dari STAI Babussalam Saman Fokaaya dinyatakan memenuhi persyaratan. Selain itu menurutnya, timsel tidak melakukan sosialisasi menyangkut hal tersebut. Hamzah mengaku saat memasukan berkas dirinya tidak memasukan rekomendasi dari pimpinan karena menurutnya itu tidak tercantum dalam persyaratan yang diterimanya. Dia beralasan, pengalamannya sebagai mantan Komisioner Panwaslu dua periode, bahwa dalam tahapan seleksi tidak diminta untuk melampirkan izin pimpinan. Timsel juga dianggap tidak paham tentang aturan seleksi calon anggota KPU. Dimana timsel hanya menjadikan hasil bimbingan teknis (bimtek), sebagai rujukan tidak meloloskan calon KPU yang tidak mengantongi rekomendasi dari pimpinannya. Sedangkan, dalam PKPU Nomor 7 Tahun 2018, pasal 19 huruf J tentang surat rekomendasi dari pejabat pembina kepegawaian bagi PNS yang akan mengikuti seleksi. Yang itu dituangkan dalam pengumuman timsel terkait dengan syarat pendaftaran calon. ”Nanti sampai sudah lulus baru kita minta izin pimpinan perguruan tinggi, tapi ini justru jadi lain padahal aturan yang digunakan sama,” katanya dengan nada tinggi. Sementara Ketua Timsel Muchlis Hafel sebagian besar peserta tidak lolos berkas karena tidak ada izin dari pimpinannya. ”Sebagian besar tidak memiliki persyaratan paling prinsip yakni tidak memiliki izin dari Bupati untuk PNS dan izin pimpinan perguruan bagi dosen,” jelasnya. Menurutnya, izin dari kampus sudah menjadi persyaratan, terutama dosen yang sudah memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN). Dia menjelaskan setiap lembaga memiliki aturan kepegawaian. ”Karena mereka dosen pemberlakuan sama, seharusnya dari awal sudah harus ada rekomendasi,” tegasnya. Disinggung soal salah satu asisten dosen STAI Babusalam yang lulus seleksi berkas, dan diduga tidak memiliki izin pimpinan, dia tidak memberikan komentar. (ikh/onk).
MUI Ajak Warga Jaga Kedamaian DARUBA - Terkait kisruh di Pulau Morotai MUI Kabupaten Pulau Morotai mengeluarkan imbauan. Ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar kemarin (26/2). Ada 10 poin tertuang dalam imbauan dengan Nomor “ 06/ MUI/PM/2019 tentang Penciptaan Situasi Keamanan dan Stabilitas di Kabupaten Pulau Morotai. Dalam imbauan tersebut dijelaskan bahwa kehadiran Yayasan Barokah Surya Nusantara (YBSN) tidak diketahui Pemkab Morotai terutama Bupati Benny Laos. “Dalam ajaran Agama Islam, perdamaian merupakan kunci pokok menjalin hubungan antara umat manusia, sedangkan pertikaian adalah sumber malapetaka yang berdampak pada kerusakan sosial,” kata Ketua MUI Morotai .Hi Arsyad Haya. Dia juga meminta ma-
syarakat jangan terprovokasi isu-isu yang membuat umat tercerai berai Sementara Bupati Pulau Morotai, Benny Laos mengatakan bahwa apa yang disampaikan MUI adalah bentuk klarifikasi permasalahan yang dilaksanakan oleh oknum dari YBSN. Dia juga menuturkan keributan yang terjadi di Morotai, ada nuasa politiknya dan faktor kebencian dari kalangan tertentu terhadap pemkab. “Marilah kita semua sama-sama dewasa dan menjaga daerah ini, dan tidak ada lagi kericuhan maupun aksi-aksi lainnya,” harap Benny Laos. Menurutnya, kerukunan antarumat berada di Morotai selama ini tidak ada masalah. Pemkab juga memperhatikan semua umat. Pembangunan rumah ibadah dilakukan merata ke komunitas yang be-
KONFERENSI PERS: MUI bersama Bupati Benny Laos menggelar konferensi pers, untuk menjelaskan kasus Yayasan Barokah Surya Nusantara. MASLAN AJID MALUT POST
ragama Islam dan Kristen. “Marilah kita sama-sama membangun untuk daerah ini, jangan ada lagi ada aksiaksi. Pemerintah sudah menjelaskan kalau kegiatan pekan lalu itu tidak diketahui, jika ada unsur-unsur keagamaan di dalamnya,” akunya Terpisah, Wakil 1 DPRD Morotai Richard Samatara menegaskan,
agenda sosialisasi yang di dalamnya ada ritual agama oleh YBSN, tidak pantas dilakukan. DPRD telah menandatangani laporan yang akan diserahkan kepada polisi. ”Yang jelas kami menolak kegiatan tersebut. Pihak kepolisian harus menindaklanjuti masalah ini,” pinta Richard. (tr-02/onk).
RABU, 27 FEBRUARI 2019
POLMAS
HARIAN
MALUT POST
7
Art: Resayfa Rumra
Desak Pecat 5 Pengurus KPW P3MD Diduga Terkait Kepengurusan Partai PKB Peliput : Rusdi Abdurahman Editor : Haiyun Umamit SOFIFI- Kepengurusan Konsultan pendamping Wilayah (KPW) Program Pemberdayaan masyarakat desa (P3MD) Provinsi Maluku Utara (Malut) menuai protes. Pasalnya lima anggotanya diduga masuk dalam keanggotaan partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mereka adalah PLH TL KPW Abdullah
Masyarakat Morotai Jangan Terprovokasi SOFIFI- Gubernur Ghani Kasuba, mengaku prihatin dengan aksi masyarakat muslim di kabupaten Pulau Morotai, yang memprotes kegiatan sosialisasi bahaya narkoba dan seks bebas yang digelar oleh Yayasan Barokah Surya Nusantara bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK). Pasalnya, kegiatan tersebut dianggap telah melenceng dari tema kegiatan. Gubernur menghimbau agar masyarakat terprovokasi, sehingga melakukan tindakan yang saling memancing emosi masing-masing. Hal ini disampaikan Gubernur, kepada Malut Post saat ditemui di jembatan Residen, hendak melakukan perjalanan ke Sofifi, Selasa (26/2) Gubernur mengatakan, semua pihak agar mampu menahan diri, sehingga dan jangan saling memancing satu satu sama lain, apalagi yang ditonjolkan adalah isu sara. “Kalau kegiatan itu dipandang menyalaho atau bertentangan dengan akidah, hadapi dengan pikiran dingin. Ada jalur hukum yang bisa ditempuh,”terangnya Mantan Wakil Gubernur ini mengatakan, sebagai daerah yang memiliki sejarah konflik horizontal, isu sara menjadi sensitif. Karena itu, dia meminta agar pihak keamanan segera bertindak, jika ada pihak yang berperan sebagai provokator agar diamankan dan diproses sesuai dengan prosedur hukum. “Kita sudah memiliki prestasi daerah yang paling teraman. Prestasi tidak gampang diraih, karena itu perlu dijaga rasa persatuan dan kesatuan pada masyarakat. Nilai saling menghargai antar sesama terus dipupuk dan ditingkatkan,” pintanya Dia juga mengatakan prihatin dengan Pemkab Morotai, karena belum lama ini ada aksi besar-besaran dari masyarakat dan pegawai. Harusnya itu dijadikan sebagai pelajaran. “Pemerintah harus banyak turun ke masyarakat, bangun rasa persaudaraan. Sehingga tau apa mau masyarakat. Sebab yang punya masyarakat dan wilayah itu ada pada kabupaten. Skali lagi, saya himbau agar masalah yang muncul tidak dipandang sebagai isu perbedaan, tapi hanya sebatas pelanggaran hukum yang harus diproses sebagaimana hukum berlaku,” tukasnya. (udy/yun)
Ismail, Zulkifli Saleh, Mahmud Madilis, Saldi Salasa dan Surdi Lahapiu. Kelima pengurus tersebut menjabat sebagai wakil ketua wilayah dan Wakil sekretaris pada DPW PKB Provinsi. Hal ini disampaikan ketua forum pekerja Sosial DJunaidi A. Tomagola, Kepada Malut Post melalui rilis. Menurut DJunaidi, dari 10 keanggotaan KPW kelimanya merupakan anggota partai, hal ini bertentangan dengan kode etik. Karena, pendamping profesional dilarang menjadi pengurus Parpol sesuai Undang-undang Nomor 6 tentang desa dan Permendes Nomor 3 Tahun 2015. “Kami menyesalkan adanya politi-
sasi dalam program P3MD di Maluku Utara, di samping inprosedural, kami menduga ada kepentingan politik terselubung dari keberadaan pengurus PKB di Program P3MD ini. Lembaga ini berpegang pada pernyataan Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Masyarakat Desa yang siap menerima laporan masyarakat dan memutus kontrak jika terbukti ada pendamping desa dari pengurus Parpol,” kata Djunaedi. Menurut Djunaedi, keberadaan pengurus Parpol bisa berdampak pada KPW dipakai sebagai sarana kepentingan politik, apalagi jika tidak memiliki kemampuan SDM yang tidak memadai, tidak profesional hal ini
akan berdampak pada keberadaan program di desa. Untuk itu Djunaedi meminta agar Satker P3MD Dinas PMD Provinsi untuk menindak tegas pendamping profesional yang menjadi pengurus Parpol, dengan sanksi memecat ke-5 anggota KPW tersebut dan melakukan rekrutmen baru secara terbuka dan transparan sesuai ketentuan atau syarat yang berlaku. “Jika tidak, kami akan tindak lanjut laporan ini ke Kementerian Desa melalui Dirjen DPMD Kementerian Desa, selaku executing agency program dan selaku satker pusat. Karena keberadaan KPW terbukti cacat hukum,”
tegasnya. Djunaidi juga mengirimkan bukti SK-kepengurusan partai, dimana kelima pengurus tersebut namanya tercantum dalam SK beserta jabatannya. Sementara Abdullah Ismail saat dikonfirmasi mengakui kelimanya masuk dalam pengurus partai. Namun, sudah telah mengundurkan dari dari pengurus dan keanggotaan partai, sejak diterimannya SK-Kepengurusan pada tahun 2017 silam. “Setelah dapat SK masuk dalam kepengurusan, langsung mengundurkan diri. Sehingga tidak jadi lagi anggota partai,” singkatnya melalui pesan WA tadi malam. (udy/yun)
Masyarakat Sula Keluhkan Harga Kopra Ketua DPRD Alien Mus, saat melakukan menanggapi penyampaian aspirasi dari masyarakat Sula, saat melakukan reses kemarin (1)
Antusias masyarakat menghadiri kegiatan reses anggota DPRD Helmi Umar Muksi, di desa Laluin, kabupaten Halsel
Rahmi Husen, anggota DPRD Provinsi, saat melakukan tatap muka dengan masyarakat Desa Bisui, kabupaten Halsel.
Bobane Igo Minta Air Bersih dan Jalan Tani SOFIFI- Komitmen Pemerintah Provinsi (Provinsi) dan kabupaten/ kota, menaikan harga kopra di tingkat petani, ternyata tidak terbukti. Sampai saat ini masyarakat masih terus mempertanyakan. Pasalnya harga pasaran kopra masih anjlok. Hal ini kemukakan Ketua DPRD Alien Mus, kepada Malut Post, Selasa (26/2) Alien sendiri, kemarin melakukan kegiatan reses di tiga desa, yakni desa Wailau, Mangon dan Fogi, dalam pertemuan tatap muka dengan masyarakat, kata dia, keluhannya hampir sama yakni meminta agar perhatian pemprov terhadap harga kopra. Pasalnya, masalah kopra yang anjlok, membuat hasil kelapa mereka tidak bisa dipanen. Karena itu Politisi Golkar ini, meminta agar Pemprov memenuhi janjinya dalam upaya menaikkan harga kopra. “Sejak awal desember pemprov janji mencarikan
solusi masalah kopra, namun sudah tiga bulan berjalan tidak ada solusi,” terangnya. Selain itu, masyarakat juga keluhkan masalah pembangunan. Karena anggaran Pemprov yang masuk ke Sula dinilai masih minim. Terutama soal jalan tani, talud, air bersih dan lain sebagainya. “Karena itu, pada program APBD perubahan 2019 dan APBD 2020 Sula menjadi perhatian,” pintanya. Sementara Sahril Taher, yang menyerap aspirasi pada desa Bobane Igo, menemukan ternyata selama ini, baik masa pemerintahan Gubernur Thaib Armaiyn, maupun Ghani Kasuba, belum ada program pembangunan yang masuk. Padahal banyak kebutuhan dasar masyarakat yang belum terpenuhi. Salah satunya adalah air bersih. Politisi Par tai G er indra ini
mengatakan, Bobane Igo pernah mendapat bantuan program Pamsimas, namun hanya beroperasi beberapa bulan kemudian rusak dan tidak ada lagi perbaikan. Selain itu ada juga pembangunan air bersih dari PAM, peninggalan pemkab maluku utara yang saat ini berubah menjadi Halbar, hanya saja, kapasitasnya terbatas, sehingga hanya bisa melayani kurang leboh 100 ruma lebih pada dataran rendah. padahal jumlah penduduk pada desa tersebut mencapai 500 jiwa. “Saat ini masyarakat bertahan dengan air bersih yang dibangun melalui swadaya,namun itu hanya bisa ditampung, dan masyarakat mengangkut dengan cara manual,karena tidak bisa diari ke rumah-rumah.” masyarakat meminta dibangun spam, Sumber air sistim grafitasi (tidak menggunakan pompa), karen ada sumber air daerah ketinggian dengan jarak kurang lebih 11 kilometer, sehingga secara manual bisa
mengalir masuk ke rumah warga,” terangnya. Permintaan ini kata dia, telah disampaikan ke Gubernur Ghani Kasuba, pada saat melakukan kampanye pencalonan dan pada waktu PSU, bahkan proposalnya sudah diambil langsung Gubernur, namun tidak ada realisasi. “Masyarakat mengaku kecewa, karena komitmen masyarakat memenangkannya telah ditunaikan, namun janjinya tidak kunjung tib,” ucapnya. Masyarakat juga minta pembangunan masjid raya Bobane Igo yang telah termakan usia, juga masyarakat meminta untuk dibangunkan jalan tani sepanjang 7 kilo meter. Selain itu masyarakat juga minta lahan pekuburan, karena pekuburannya sudah penuh. “Jadi semua permintaan ini, akan saya sampaikan ke Gubernur pada paripurna nanti, agar gubernur ingat janjinya kepada masyarakat yang telah memenangkannya saat PSU kemarin,” tukasnya. (udy/yun/adv)
Anggota DPRD Pertanyakan Buku APBD SOFIFI- Anggota DPRD Provinsi (Deprov) memoertanyakan, buku APBD induk tahun 2019, pasalnya sampai ahir februari ini, buku APBD belum juga dibagikan ke masjng-masing anggota. “Bagaimana kita mau kontrol program pembangunan yang anggaranya telah disahkan kalau bukunya saja tidak mau dibagikan pemerintah,” tegas Sahril Taher, kepada Malut Post belum lama ini Anggota DPRD asal dapil Halut-Morotai ini mengatakan, sudah menjadi kebiasaan Pemprov, setiap tahun buku APBD dirahasiakan,
buku APBD dibagikan jika anggota telah melakukan protes kepada Gubernur saat paripurna. “Ini dokumen publik, harusnya setelah disahkan DPRD dan dievaluasi Kemendagri dan Pemprov melakukan penyelesaian, bukunya langsung dibagikan. Sehingga diketahui, apasa priyek yang akan dibangun sehingga dapat dikontrol pada setiap tahapan prosesnya,” terang Sahril Politisi Partai Gerindra ini menduga, ada unsur kesengajaan pihak Pemprov terutama tim anggaran pemerintah daerah (TAPD), untuk memperlambat proses pembagian buku APBD, sehingga item anggaran yang disahkan dan diduga dilakukan perubahan atau dihilangkan, tidak dapat diketahui DPRD. “Padahal setiap item yang disepakati DPRD melalui paripurna telah menjadi prodak hukum yang tidak bisa dirubah secara sepihak atau dikurangi, jika itu terjadi maka perbuatan melawan hukum,” tegasnya sembari mengatakan. “Saya minta agar tapd segera memperbanyak pembukuan APBD dan didistribusi ke masing-masing alat kelengkapan DPRD, karena banyak kepentingan masyarakat yang ada dalam dokumen APBD yang butuh dikawal dan diawasi serta dievaluasi,” tukasnya. (udy/ yun)
8
HARIAN
SAMBUNGAN ETALASE
MALUT POST
...INDRA Samb Hal. 1
Indonesia bertemu Vietnam di semifinal. Osvaldo Haay dkk berhasil mengalahkan lawannya itu dengan skor 1-0 dan berlanjut ke gelar juara setelah mengalahkan Thailand di final. Ya, Indra Sjafri sukses membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF U-22 2019. Ini menjadi gelar kedua Indra untuk timnas di kelompok umur. Indonesia berhadapan dengan Thailand di final Piala AFF U-22. Dalam laga yang berlangsung di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, malam tadi, Indonesia tertinggal duluan lewat gol Saringkan Promsupa. Skuat Garuda Muda berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 lewat gol-gol Sani Rizki dan Osvaldo Hay. Skor itu bertahan hingga laga tuntas dan mengantarkan Indonesia ke tangga juara. Ini menjadi gelar kedua Indra di Timnas Indonesia kelompok umur. Sebelumnya, dia berhasil membawa Merah-Putih menjadi yang terbaik di Piala AFF U-19 2013. Tak hanya itu, Indra kini punya catatan apik dalam pertemuannya dengan Thailand. Pelatih asal Padang itu menorehkan tiga kemenangan dan dua kekalahan. Sebelumnya, sempat tertinggal melalui gol pemain Thailand Sarinkan Promsupa menit ke-57, Indonesia langsung menyamakan via Sani Riski Fauzi menit ke-58. Osvaldo Haay kemudian memastikan kemenangan Timnas Indonesia menit ke-64. Dalam pertandingan ini, Timnas Indonesia memang tampil lebih bertahan. Mereka bermain menunggu mengandalkan serangan balik. Memang, dalam babak pertama ini Thailand cu-
...BENTENG Samb Hal. 1
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Burhan, memberikan apresiasi terhadap rombongan dari dua kedutaan tersebut. Kunjungan dua Dubes ini, kata Burhan, merupakan tindak lanjut dari pertemuan ke 9, jaringan Global Kota Magellan atau Global Network Magellan Cities (GMNC). “Jadi sebelum ke Ternate, para duta besar ini juga sempat melakukan pertemuan di Spanyol, dan ikut dihadiri Wali Kota Tidore saat itu,” terang Burhan. Kunjungan kedutaan dari dua negara ini merupakan upaya merajut kembali, sejarah Malut, terutama Ternate dan Tidore yang terkenal dengan rempah-rempahnya. “ Kehadiran mereka ke Ternate, ingin melihat langsung, suasana di Ternate, baik dari ketertiban, keamanan hingga kenyamanan dan berbagai aspek lain,” terang orang nomor satu di Kota Ternate ini. Setelah melakukan tatap muka, rombongan didampingi wali kota melanjutkan kunjungan ke sejumlah tempat bersejarah diantaranya Benteng Oranje. Dari benteng rombongan diarahkan ke resto Fatma, di kelurahan Moya untuk menikmati makan siang. Wali kota yang ditemui di selasela kegiatan mengatakan, kedatangan para Dubes ini untuk melihat langsung bukti-bukti sejarah. Karena itu, mereka di ajak langsung ke Benteng Oranje.
RABU, 27 FEBRUARI 2019
kup dominan, memainkan bola pendek cepat. Kombinais serangan mereka juga berbahaya. Tapi, sampai peluit babak pertama dibunyikan gol tak tercipta dan jeda berakhir dnegan skor kacamata. Pada babak kedua, Indonesia terlihat lebih berani dan mencoba untuk lebih keluar menyerang. Hasilnya, bukan gol Indonesia justru kecolongan via bola mati. Sundulan dari Sarinkan Promsupa membuat skor berubah 0-1. Tapi, Sani Riski dengan cepat membalas gol dengan sepakan dari luar kotak penalti. Sempat menyentuh pemain lawan, bola berbelok arah dan membuat skor imbang 1-1. Keberhasilan menyamakan kedudukan ini membuat mentalitas pemain meningkat. Hasilnya, berawal dari bola mati, Osvaldo mampu menyundul bola dan membuat Indonesia berbalik unggul 1-2. Pada menit ke-89, sempat terjadi insiden kartu merah. Bagas Adi Nugroho membuat kesalahan dan akhirnya dikartu merah. Beruntung, meski sudah kehilangan satu pemain, Indonesia bisa mempertahankan keunggulan dan juara Piala AFF U-22. Pemain Timnas Indonesia U-22 Osvaldo Haay menjadi pahlawan kemenangan Indonesia. Menurut Osvaldo, gol yang dihasilkannya bukan karena usaha sendiri. Tapi, karena dukungan teman satu tim. “ Tentunya saya sangat bangga mencetak gol di partai final. Tapi ini bukan karena saya, karena kerja keras dari teman-teman semua,” katanya, saat diwawancara usai laga. Menurut Osvaldo, gelar ini merupakan anugerah dari Tuhan. Sedari awal, Osvaldo sangat berharap Timnas Indonesia bisa meraih gelar juara. “Saya mengucap syukur kepada Tuhan, Indonesia bisa menjadi juara,” tuturnya.(dtc/jpnn/yun)
Benteng itu merupakan saksi sejarah keberadaan Portugal di Ternate. “ Mereka juga sempat melihat meriam buatan Portugal tahun 1515,” ujar Burhan. Kunjungan dua Dubes di Ternate ini, akan membawa dampak bagi sektor pariwisata. Sebab, ini akan menjadi informasi bagi dua dubes ini untuk menyampaikan ke masyarakat pada dua negara tersebut, tentang bukti-bukti keberadaan mereka di tanah Ternate. “ Kunjungan dua dubes ini, bakal menjadi informasi bagi penduduk di Spanyol dan Portugis. Dengan begitu kunjungan wisatawan dua negara ini akan semakin banyak, terutama yang datang menggunakan kapal pesiar. Ini pasti berdampak pada perputaran ekonomi, khususnya di Ternate dan Tidore ,” tandas mantan sekkot Ternate ini. Meski telah melihat langsung bukti sejarah di Ternate, wali kota mengaku, belum ada kepastian secara resmi terkait rencana kerjasama dengan dua negara tersebut. Akan dilakukan pertemuan lanjutan dengan dua negara tersebut. “ Belum ada rencana kerjasama, sebab kedatangan mereka, masih sebatas ingin melihat langsung perjalanan sejarah 500 tahun silam Magelan. Tapi, kita sudah merencanakan untuk melakukan seminar nasional antara timur dan barat tahun ini. Dubes dari dua negara ini sudah bersepakat dan bersedia hadir sebagai narasumber,” tutup Burhan.(aji/adv/rul)
...KARAPOTO Samb Hal. 1
Padahal, kata dia, hal itu sangat tidak benar. Bahkan Abubakar menegaskan dirinya merupakan salah satu korban dari investasi ilegal itu seperti nasabahnasabah lainnya. “Selain korban investasi bodong milik menantu saya, saya juga merupakan korban penjarahan rumah yang dilakukan nasabah pada beberapa waktu lalu,” ungkapnya. Abubakar menambahkan, meskipun dirinya adalah orang tua dari Ardiansyah, ia tidak pernah menghimpun uang sedikit pun untuk investasi tersebut. Sebaliknya, ia turut berinvestasi dalam nilai yang besar. “Bisnis jasa keuangan yang mereka jalankan itu saya tidak terlibat. Makanya saya mohon masyarakat untuk tidak perlu menanggapi yang bukan-bukan, sebagaimana yang viral di media sosial (medsos) Facebook sebagaimana yang diunggah oleh akun dengan nama Saiful Radjak,” tuturnya. Disentil terkait dengan keberadaan Ardiansyah saat ini, Abubakar mengaku tak tahu menahu. “Saya tidak tahu, karena mereka sudah kawin dan dari awal mereka sudah keluar dari rumah,” terangnya. Dia kembali menegaskan bahwa dirinya tak memiliki keterkaitan dengan Karapoto kecuali sebagai nasabah juga. “Karena itu, atas nama keluarga besar Abubakar Sofyan dan Konoras, saya minta masyarakat terutama nasabah untuk tidak mudah percaya dengan berbagai hal yang telah tersebar di media sosial saat ini,” pintanya. Sebagai nasabah, dana yang ditanamkan Abubakar di Karapoto juga terbilang besar. Yakni mencapai Rp 1,3 miliar. “Dan uang saya juga tidak kembali dan tidak menjadi prioritas pembayaran meskipun Ardiansyah adalah anak saya,” ungkapnya. Terpisah, praktisi hukum Muhammad Konoras mengatakan, dari sisi hukum terutama hukum pidana, perbuatan seseorang tidak bisa dilimpahkan atau dibebankan sanksinya kepada orang lain. Setiap orang yang melakukan perbuatan dan dia sudah dewasa dan waras maka sanksinya akan menjadi tanggung jawab yang bersangkutan. Konoras mengaku, dari beberapa pengakuan yang diterima, kepercayaan masyarakat untuk mengikuti investasi Karapoto adalah karena launching awal yang bertempat di Grand Dafam Bela International Hotel Ternate dihadiri oleh Wali Kota Ternate, Kapolres dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). “Kehadiran ini membuat masyarakat terutama sebagian nasabah semakin percaya atas investasi tersebut,” akunya. Untuk itu, dirinya berharap Wali Kota Burhan Abdurahman dan Kapolres untuk bertanggung jawab secara moral dan memberikan pengarahan dan pencerahan kepada masyarakat. “Apalagi saat ini sudah ada ancaman terhadap orang tua Ardiansyah dan keluarga besar mereka, yang nyata-nyata tidak ada kaitan antara investasi dengan keluarga,” tegasnya. Menanggapi permasalahan tersebut, Kapolda Maluku Utara Brigjen (Pol) Suroto menyatakan ikut menyayangkan adanya penjarahan yang terjadi dalam permasalahan investasi tersebut. Untuk itu, lanjut Kapolda, saat ini pihaknya telah memerintahkan Kapolres Ternate melakukan antisipasi sehingga tidak terjadi penjarahan sebagaimana yang telah terjadi sebelumnya. “Sudah saya tekankan ke Kapolres untuk antisipasi supaya penjarahan tidak lagi terjadi,” tegasnya. Kapolda mengakui, pihaknya mengalami kendala karena PT Karapoto sendiri tidak mengetahui jumlah nasabah dan jumlah uang yang masuk. “Karena dia (Karapoto, Red) tidak punya catatan
...GANTUNG Samb Hal. 1
Warga Desa Wangongira, Tobelo Barat, Halmahera Utara itu ditemukan sekira pukul 7 pagi. Kasubag Humas Polres Halut, AIPTU Hopni Saribu menjelaskan, mayat Piter pertama kali ditemukan salah satu warga bernama Selfinus. Saat itu, Selfinus pergi ke Kali Tunui di dekat desa mereka untuk buang hajat. Sekembalinya dari kali, dia melihat korban sudah tergantung di
...AGK Samb Hal. 1
Karena itu jangan dipaksakan. Apalagi peruntukannya untuk perjalanan dinas,” ungkapnya dalam wawancara cegat di Pelabuhan Residen kemarin (26/2). Gubernur dua periode ini juga mempertanyakan motivasi perjalanan dinas ke Jakarta lima camat dengan para kades dan tokoh masyarakat tersebut. Pasalnya, persoalan tapal batas yang dijadikan alasan keberangkatan sudah tuntas di tingkat daerah. “Dimana karena tidak menemukan satu keputusan, Bupati Halut dan Halbar serta Pemprov sepakat penyelesaian tapal batas diserahkan ke Mendagri untuk diputuskan. Kesepakatan itu tertuang dalam perjanjian dan ditandatangani tiga pihak,” tuturnya. Saat ini, sambung Gubernur, proses penyelesaiannya sudah masuk tahap akhir. Tinggal disampaikan Putusannya oleh Menteri Dalam Negeri. “Terus (mereka) ke Jakarta untuk apa lagi? Jadi saya minta semua pihak menahan diri, percayakan sepenuhnya keputusan tersebut ke Mendagri atau pemerintah pusat untuk memutuskan. Apapun
soal itu, cuma modal saling percaya aja. Rekeningnya pun tak jelas. Permasalahan lainnya adalah nasabah tidak mau diperiksa, takut uangnya hangus,” tutur Kapolda. Saat ini kepolisian juga tengah menyelidik keberadaan Ardiansyah. “Lagi kami lidik keberadaan dia,” pungkas Suroto. Dipolisikan Sementara itu, dua pengurus cabang PT Karapoto di Kabupaten Kepulauan Sula resmi dipolisikan. Mereka adalah Muhammad Januar alias Ai selaku leader dan Wasila Latif alias Neng selaku pengepul. Pelapor, Evi Sandra Kanarang, kepada Malut Post mengatakan, dirinya merupakan salah satu nasabah Karapoto di Sanana, Kepsul. Dia ikut berinvestasi di Karapoto atas ajakan Wasila. Wasila adalah salah satu istri dari pegawai kejaksaan dan masuk sebagai anggota Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD). Atas rasa kepercayaan karena berada dalam satu organisasi IAD tersebut, dirinya langsung memasukkan modal awal dalam investasi tersebut. “Karapoto ini kan dulunya bernama Arta Puspa, selama dua tahun di Arta Puspa itu aman. Masuk di tahun 2018, Neng sampaikan ke saya bahwa Arta Puspa sudah berganti nama menjadi Karapoto. Tapi Neng sampaikan ke saya bahwa tetap aman,” kata Evi mengisahkan. Lanjut Evi, modal investasinya di tahun 2018 berdasarkan 3 buah kuitansi yang diberikan oleh Wasila adalah sebesar Rp 1,4 miliar. Sebelum masuk ke tanggal pencairan, dia mengaku telah mendengar kabar bahwa Karapoto mulai bermasalah. Namun Evi belum mempercayai kabar tersebut lantaran masih mempercayai Wasila dan Januar. “Karena uang yang saya kirimkan via transfer bank itu masuk juga ke rekening Wasila dan Januar,” sambungnya. Evi baru mempercayai kabar Karapoto bermasalah setelah suaminya ditugaskan oleh Kepala Kejaksaan Negeri berkoordinasi ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait kasus korupsi. “Saya langsung kaget di situ ketika suami saya sampaikan bahwa izin terdaftar PT Karapoto sudah dicabut. Informasi dari suami saya itu, saya langsung klarifikasi ke Wasila dan M Januar, tapi dua orang ini meyakinkan saya bahwa tidak apaapa, masih aman-aman saja,” katanya. Namun pada tanggal pencairan pertama yakni 9 September 2018, ternyata tidak ada pencairan. Lalu pada Oktober dan November 2018 tidak ada kejelasan. Bahkan, dirinya sempat ke Dufa-dufa, namun alamat yang diberikan tersebut adalah alamat yang tidak jelas. Evi baru mengetahui lokasi rumah pimpinan PT Karapoto setelah nasabah lain melakukan demo beberapa waktu lalu. Setelah itu, dirinya kembali ke Sanana, namun hasilnya juga tidak ada kejelasan. Semua itu terbongkar saat masalah tersebut dibawa ke Polres Sanana untuk dimediasi dan ternyata uang perusahaan kurang lebih Rp 5 miliar. “Masalah itu kemudian diselesaikan secara internal perusahaan mereka. Tapi saya tidak peduli yang penting uang saya kembali. Soal bunganya itu terserah, yang penting modal saya dikembalikan,” tegasnya. Ia bahkan menyesali cara penghitungan dari kedua terlapor atas nominal uang yang tertera di tiga lembar kuitansi tersebut. Nominal yang tertera di tiga kuitansi itu berjumlah Rp 1,4 miliar namun menurut kedua terlapor bahwa modal yang akan diterima tersebut tidak sebesar dengan apa yang tertera di kuitansi tersebut. “Jadi bunga yang sudah saya terima itu dipotong dari modal yang saya berikan. Saya juga mencoba tanyakan ke kedua terlapor soal uang saya
tapi mereka katakan bahwa itu rahasia perusahaan,” tutur Evi. Bahkan, kata Evi, dirinya sudah bertemu dengan Fitri Puspita Hapsari. Sayangnya, Fitri menyatakan bahwa yang bertanggung jawab atas masalah tersebut adalah Wasila Latif. “Fitri sampaikan bahwa saya selaku nasabah dari Wasila maka Wasila yang harus bertanggung jawab. Bahkan saat ditanyakan soal uang nasabah Rp 5 miliar yang dipakai Wasila itu, Fitri mengakui juga bahwa itu betul,” ungkap Evi membeberkan. Evi mengemukakan, dirinya terpaksa mengadukan masalah tersebut ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Malut pada Desember 2018 kemarin karena kedua terlapor tersebut tidak memiliki itikad baik untuk mengembalikan modalnya. Namun karena belum ada titik terang, dirinya terpaksa membuat laporan polisi secara resmi ke Polda Malut melalui SPKT Polda. Ia berharap, laporan yang dilaporkan itu akan ditindaklanjuti dengan serius. “Kami mohon penyidik bersikap profesional, dilaksanakan pemanggilan, klarifikasi dan lainnya. Dan kami siap mendukung dalam hal memberikan bukti dan keterangan kepada penyidik,” pintanya. Terpisah, Direktur Reskrimsus Polda Malut, Kombes (Pol) Masrur mengatakan dirinya belum menerima laporan tersebut. Namun, bila laporan itu telah dimasukan melalui SPKT maka dirinya akan menunggu laporan tersebut. “Apabila ada laporan maka kami akan tindaklanjuti dan tangani secara profesional,” singkatnya. Golput Sementara itu, nasabah Karapoto melakukan aksi damai di depan Polres Ternate dan kantor Wali Kota Ternate. Para nasabah membawa spanduk yang bertuliskan ancaman akan memilih golput dalam pemilihan umum mendatang jika persoalan dana mereka tak kunjung kelar. Mereka menuntut dipertemukan dengan Fitri dan Ardiansyah. Nasabah mulai berdatangan di Polres Ternate pukul 12.09 WIT dan membawa spanduk pernyataan sikap. Salah satu perwakilan nasabah, Muhamad Ibrahim mengatakan, mereka datang ke Polres untuk bertemu Kapolres yang sayangnya tak ada di tempat. Nasabah pun hanya bertemu Kabag Ops. “Kami meminta Kapolres agar bisa pertemukan kami dengan bos Karapoto, suaminya, leader dan keluarga mereka yang turut terlibat untuk menjelaskan manajemen keuangan,” ujarnya. Mereka juga meminta Kabag Ops menyampaikan kepada Kapolres untuk mengusut dan membongkar manajemen keuangan Karapoto dan aset mereka di dalam dan luar Malut. Nasabah juga meminta pihak Karapoto agar tidak hanya bicara di media. Sebab yang paling penting adalah menemui nasabah dan melakukan jaminan tanda tangan surat perjanjian. “Untuk mencari bos Karapoto kami serahkan ke pihak kepolisian agar informasi terkait dengan pencairan dana kami tidak simpang siur,” ungkap Ibrahim. Sementara di kantor wali kota nasabah hanya bisa bertemu Asisten II Wali Kota, Bahtiar Teng. Bahtiar mengatakan, perwakilan nasabah sebelumnya sudah bertemu dengan Wakil Wali Kota dan Kapolres namun belum ada kejelasan. Menurutnya, tujuan nasabah datang hanya ingin minta bantuan pihak pemerintah untuk memfasilitasi dan berkomunikasi dengan pihak terkait agar bisa mempertemukan nasabah dengan Karapoto. “Minta kepastian waktu dan kepolisian bisa hadirkan suami dari bos Karapoto dan leader-leader-nya agar mereka tidak saling menyalahkan,” ujarnya.(cr-04/mg-02/kai)
pohon dengan tali di lehernya. Selfinus pun langsung kembali ke kampung dan memberitahukan warga lain, Yance Bane. “Jadi setelah itu warga dan keluarga yang didampingi Kades Wangongira bersama-sama turun ke TKP untuk evakuasi mayat. Dalam proses evakuasi korban ternyata sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Akhirnya mereka membawa pulang ke rumah,” kata Hopni. Istri korban, Yuliana Salawati mengungkapkan, suaminya sebelumnya sudah mengalami gangguan psikologis.
Ia kerap merasa ketakutan tanpa alasan yang jelas. Korban diduga menderita paranoid. “Suami saya ini sudah lama (sakit), sekitar tahun 2017,” ungkapnya. Peristiwa tersebut ditangani polisi setelah Kapolsek Tobelo Selatan IPTU J. Sariwating mendapat informasi dari Kades Wangongira melalui sambungan telepon. Kapolsek kemudian turun lapangan bersama anggotanya untuk melakukan tindak lanjut. Hanya saja, keluarga menolak tubuh korban diautopsi.(tr-04/kai)
keputusannya harus diterima sebagai wujud kejujuran atas keputusan yang telah dibuat,” terangnya. Dengan begitu, lanjut dia, masyarakat enam desa yang bersengketa, yakni Dum-dum, Tetewang, Pasir Putih, Gamsungi, Bobaneigo dan Akelamo Kao juga bisa tenang dan menjalani kehidupannya sebagaimana warga desa lainnya. “Kalau tidak, tarik menarik ini tidak akan terselesaikan dan yang korban adalah masyarakat. Kasihan, mereka juga butuh sentuhan pembangunan dari pemerintah, tidak hanya tarik-menarik soal batas yang berkepanjangan,” tukasnya. Sebelumnya, PT NHM melayangkan surat kepada Pemerintah Provinsi Malut meminta pertimbangan hukum terkait permintaan dana dari lima camat. Camat Kao, Kao Barat, Kao Teluk, Kao Utara dan Malifut meminta anggaran ratusan juta rupiah yang jika ditotal mencapai Rp 3 miliar. Dana tersebut hendak digunakan untuk memberangkatkan 193 orang dari lima kecamatan tersebut ke Jakarta. Selain meminta dana, para camat, menurut NHM, juga mengancam akan menggelar demonstrasi jika permintaan mereka tak
diakomodir. Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Halmahera Utara Janlis G. Kitong menyayangkan sikap para camat tersebut. Menurutnya, camat tak seharusnya melakukan pengancaman. “Camat mestinya tidak mengancam. Pemerintah kan harus membangun hubungan baik dengan perusahaan yang ada,” katanya kemarin. Dia mengatakan, jika NHM merealisasikan permintaan anggaran mereka pasti sesuai aturan yang berlaku. Itupun tidak akan mungkin sebesar permintaan dalam proposal camat. “Jadi tidak perlu mengancam. Kalaupun dicairkan ya pasti tidak mungkin sebesar yang mereka minta,” ujarnya. Meski begitu, dia meminta NHM juga dapat melihat kebutuhan warga lingkar tambang. Apalagi berkaitan dengan masalah enam desa, NHM harus mendukung. Sebab kehadiran perusahaan juga harus dapat mengakomodir kepentingan sekitar. “Tapi kalau berapa yang dibantu, itu tergantung NHM. Kita tidak bisa menetapkan sesuai keinginan kita, apalagi sampai mengancam,” tegasnya. (udy/tr-04/kai)
HUKUM & KRIMINAL
HARIAN
MALUT POST
RABU, 27 FEBRUARI 2019
9
Yayasan Barokah Masih Membantah Tokoh Agama Serahkan Proses Hukum ke Polda Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras
TERNATE – Karnaval Merah Putih di Kabupaten Morotai yang diselenggarakan Yayasan Barokah Surya Nusantara baru-baru ini meninggalkan bekas buruk. Yayasan tersebut diduga melakukan pembaptisan terhadap sejumlah siswa-siswi saat karnaval di pantai. Padahal, rata-rata siswa-siswi yang dihadirkan beragama islam. Gerakan Yayasan Barokah Surya Nusantara ini kabarnya didukung penuh Pemkab Morotai. Dugaan pembaptisan dikecam masyarakat. Selama dua hari kemarin terjadi aksi besar-besaran di kantor Bupati Morotai. Rumah Bupati Benny Laos juga didatangi massa. Pasalnya, Benny Laos diduga ikut mendesain kegiatan tersebut. Setelah situasi memanas dua hari, Polda Malut langsung turun tangan. Kapolda Brigjen (Pol) Suroto turun ke Morotai dan menggelar pertemuan dengan sejumlah pihak dengan tujuan menyelesaikan masalah itu. Kemarin (27/2), situasi mulai membaik. Menu-
rut Kapolda, setelah terjadi unjuk rasa, pada hari tersebut pula telah dilakukan rapat bersama antara Forkopimda, ketua MUI Morotai, ketua NU, ketua Muhammadiyah, Kementerian Agama Morotai dan tokoh agama. Untuk menuntaskan masalah tersebut, pihaknya juga telah mengundang pihak penyelenggara kegiatan karnaval. Pihak penyelenggara dalam keterangannya bahwa yang muncul di media sosial tersebut adalah karnaval, itu merupakan kegiatan puncak. Yayasan Barokah Surya Nusantara yang datang dari Jakarta ke Morotai dengan tujuan untuk melakukan edukasi tentang bahaya narkoba dan seks bebas. Karena materi kegiatannya tentang narkoba, yayasan tersebut langsung berkoordinasi dengan BNN Kabupaten Pulau Morotai dan sasarannya adalah ke sekolah-sekolah maka yayasan tersebut meminta rekomendasi kepada Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) kabupaten Pulau Morotai. “Pada tanggal 18-20, kegiatan itu dilakukan di sekolah-sekolah. Guru di sekolah itu ngomong bahwa kegiatan di sekolah itu gak ada masalah, anakanak sangat antusias dan positif. Dan tidak ada diselipkan ajaran-ajaran agama lain,” kata Kapolda menirukan pernyataan guru yang disampaikan dalam rapat bersama saat itu.
Atas antusias yang tinggi tersebut, maka dilakukan karnaval merah putih. Dalam karnaval itu, penyelenggara tersebut sempat meminta bantuan kendaraan kepada Lanud Morotai, Lanal Morotai dan Polres Morotai. Permintaan itu dikabulkan karena kegiatan tersebut merupakan kegiatan nasionalisme. Kegiatan itu juga mengundang Forkopimda di Morotai. Selama katakata sambutan dalam kegiatan yang dilangsungkan di pantai itu tidak ada masalah. Namun masalah itu muncul di akhir dengan adanya bendera bertuliskan roti kehidupan. “Semua penyelenggara ini adalah yayasan itu. Jadi masalah ini muncul pada akhir, yang beredar menjadi viral itu hanya sepotong karena kegiatan edukasi yang berjalan di sekolah itu gak ada masalah karena gurunya menyampaikan tidak ada masalah,” ujar Kapolda. Jenderal bintang satu itu mengatakan, dalam pertemuan tersebut melahirkan beberapa kesepakatan diantaranya mengutuk kegiatan yayasan tersebut yang menggunakan simbolsimbol agama. Kedua, menyerahkan proses hukum kepada kepolisian serta bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kapolda juga menegaskan, dirinya telah mengumpulkan anggota polisi terkait proses
lanjut masalah tersebut. Ia menambahkan, hal tersebut masuk pada unsur penistaan agama atau tidak tergantung pada hasil investigasi polisi. Setelah seluruh bukti-bukti dikumpulkan, pihaknya akan langsung menanyakan kepada ahli di bidang akidah, termasuk dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan ahli pidana. “Yang menentukan bahwa itu penistaan, bukan polisi tapi ahli. Kalau ahli nyatakan itu penistaan maka kami proses,” terang Kapolda. Kasus tersebut diproses di Polres Pulau Morotai, sebab saksi-saksi semuanya berada di Morotai. Kendati demikian, Polda Malut tetap mem-back up Polres Morotai. Bahkan, Kapolda telah mengeluarkan surat telegram kepada seluruh Polres jajaran untuk mengantisipasi dampak dari masalah di Morotai dengan melakukan koordinasi dengan forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk menyikapi masalah ini agar tidak menimbulkan keresahan dan selalu diantisipasi agar kasus-kasus tersebut tidak terulang kembali. Ia menyebutkan, bahkan, Bupati Morotai adalah orang yang pertama kali memasukan pengaduan ke polisi terkait masalah tersebut. Kemudian disusul oleh PGRI dan MUI. Bahkan, MUI telah mengeluarkan fatwa, tentang bagaimana menjaga keamanan
BRIGJEN (Pol) Suroto
dan ketertiban di Morotai. “Kami akan proses diawali dengan melakukan penyelidikan,” jelasnya. Kapolda berharap agar masyarakat bisa menjaga keamanan dan ketertiban dan memberi waktu kepada kepolisian untuk mendalami kasus tersebut. “Biar kami bisa fokus dengan masalah ini,” pungkas Kapolda.(cr-04/lex)
Usung Pemilu Aman, Damai dan Sejuk TERNATE - Jelang pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan Presiden (Pilpres) April 2019 mendatang, Polda Malut dan penyelenggara pemilu serta instansi terkait menggelar rapat koordinasi pengamanan TPS, kemarin (26/2). Rapat yang dipimpin Wakapolda Kombes (Pol) Lukas Akbar Abriari itu dilangsungkan di Rupatama Polda dengan mengambil tema “kita sinergitas kerja sama antara instansi menjelang pengamanan tahapan pemungutan atau penghitungan suara pemilu 2019, yang aman, damai dan sejuk. Wakapolda Kombes (Pol) Lukas Akbar Abriari mengatakan, seperti diketahui bersama bahwa dinamika perkembangan aspek kehidupan masyarakat saat ini sangat dinamis. Hal ini ditandai dengan adanya arus informasi yang sangat cepat dan canggih antara lain berita-berita hoax ujaran kebencian, fitnah dan konten-konten yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Wakapolda meminta adanya kerja sama para peny-
PEMILU: Suasana rapat koordinasi di Mapolda yang dipimpin Wakapolda Kombes (Pol) Lukas Akbar Abriari
SEMENTARA ITU
Dua Saksi Pelapor tak Hadir
Kunjungi Seluruh Polres
TERNATE - Tim penyelidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Malut masih mendalami laporan atas dugaan penyelewengan Dana Pembangunan Desa Kelurahan (DPDK) di kelurahan Tarau, Kota Ternate tahun 2017-2018. Ka b i d Hu ma s Po l d a Malut, AKBP Hendri Badar
TERNATE – Kapolda Brigjen (Pol) Suroto berencana pekan depan akan berkunjung di seluruh Polres di Malut. “Sesuai rencana dijadwalkan pekan depan bapak kapolda akan berkunjung di Polres di wilayah Malut,” ujar juru bicara Polda, AKBP Hendri Badar, Selasa (26/02). Kunjungan itu dimulai dari Polres Ternate, selanjutnya disusul Polres Tidore, Halbar hingga seluruh Polres. Hendri mengatakan, kunjungan ini bagian dari silaturahmi sekaligus memantau kinerja polisi yang berada di wilayah Polres Jajaran. “Kunjungan itu, bapak kapolda akan menyampaikan pesan-pesan. Salah salah satunya terutama polisi utamakan pelayanan masyarakat di pos sektor Polres setempat,” pungkas Hendri. (cr-04/lex)
mengatakan, tim penyelidik Reskrimsus telah melayangkan surat pemanggilan terhadap dua orang saksi pelapor untuk dimintai keterangan beberapa waktu lalu. Kedua saksi pelapor itu akan dimintai klarifikasi atas laporan yang dilaporkan. Hanya saja, dua saksi pelapor tersebut hingga kini belum memenuhi panggi-
lan dari tim penyelidik. “Dua orang pelapor sudah dipanggil untuk dimintai klarifikasi serta membawa sejumlah dokumen dalam rangka penyelidikan, tapi sampai sekarang mereka belum hadir,” katanya saat dikonfirmasi, kemarin (26/2). Meski begitu, lanjut Hendri, tim penyelidik masih terus melakukan upaya
elenggara pemilu dengan unsur pengamanan dari tingkat petugas TPS agar betul-betul bertugas secara profesional dan proporsional. “Saya berharap kepada Ketua KPU Provinsi untuk mengecek tentang DPT, TPS, kesiapan distribusi logistik pemilu, bilik suara maupun kotak suara , saat ini berada dimana hal ini agar dikomunikasikan dengan pihak aparat keamanan,” harap Kombes Lukas. Pihak pengamanan Polda, Linmas dan TNI juga diharapkan kerjasamanya dengan pihak penyelenggara pemilu baik tingkat provinsi sampai dengan tingkat TPS. Ia menuturkan, seperti diketahui jumlah TPS untuk di seluruh Indonesia mengalami penambahan yang cukup signifikan, demikian halnya dengan di Malut pada saat Pilgub 2018 Jumlah TPS sebanyak 2.137 sedangkan saat ini pada Pileg dan Pilpres sebanyak 3 795 TPS. “Dengan demikian untuk membantu Polri yang bertugas pengamanan di TPS diperlukan 7.500 petugas Linmas untuk mengamankan TPS secara
Dua orang pelapor sudah dipanggil untuk dimintai klarifikasi serta membawa sejumlah dokumen dalam rangka penyelidikan, tapi sampai sekarang mereka belum hadir AKBP Hendri Badar Kabid Humas Polda Malut
penyelidikan termasuk mengumpulkan dokumen atau bukti-bukti tambahan lainnya. “Ini dilakukan agar proses penyelidikan cepat rampung, dan di-
Kasus SPPD Fiktif DPRD Morotai Masih Diusut TERNATE - Kasus tindak pidana Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulau Morotai tahun 2014 Sampai 2019 yang kini ditangani oleh tim penyelidik tindak pidana korupsi Kejati Malut terus berlanjut. “Kasus SPPD Fiktif DPRD Morotai yang dilaporkan LSM Gemak masih berjalan,” kata Kasipenkum Kejati Malut Apris Risman Ligua, kemarin (26/2). Ia menuturkan, kasus tersebut saat ini masuk tahap pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) dan (Puldata) oleh penyelidikan oleh penyidik bidang Intelijen Kejati Malut. “Kasus itu masih puldata dan pulbaket di bidang intelijen. oleh karena itu diharapkan bersabar.karena ada waktunya untuk diungkap,” ujar Apris. Disentil terkait apakah tim sudah turun ke lapangan untuk bekerja, Apris menuturkan hal itu masih bersifat rahasia. “Jadi belum bisa disampaikan,” pungkasnya. (cr-04/lex)
bersama-sama,” ujarnya. Sementara, Asisten 1 Gubernur Malut, Hasbi Pora dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Polda dalam persiapan Pileg dan Pilpres. Kepolisian tentu siap melaksanakan pengamanan Pileg dan Pilpres di Maluku Utara yang aman tertib dan damai. “Pengalaman pemilihan sebelumnya dimana sering terjadi konflik dikarenakan tidak netral-nya dari pihak penyelenggara, semoga pihak penyelenggara di Malut tidak terjadi seperti itu yang dimana sering terjadi di daerah lain di luar Malut. Sebagai penyelenggara dalam hal ini KPU dan Bawaslu selalu bertindak dalam koridor aturan yang berlaku, kuncinya adalah netral,” tuturnya. Sementara, Ketua KPU Malut, Syahrani Somadayo menuturkan, sejauh ini pihaknya sedang melakukan perekrutan petugas TPS seluruh kabupaten/kota untuk menghadapi Pileg dan Pilpres 2019. “Jadi tujuan dari rakor ini yaitu untuk membangun kerja sama Polri bersama unsur stakeholder terkait dalam menyukseskan pesta demokrasi yang jujur, adil, bebas dan rahasia guna memilih pemimpin yang terbaik dan tidak KKN,” ujarnya. (cr-04/lex)
APRIS Risman Ligua
harapkan juga kepada pelapor dan pihak yang terkait dalam kasus ini agar bisa kooperatif agar kasus ini berjalan dengan cepat,” pungkasnya. (cr-04/lex)
LOKAL SPORT
10 LIGA 1 Persela Cari Pengganti Saddil Ramdani LAMONGAN - Persela Lamongan kembali menjajal tiga pemain seleksi. Mereka diharapkan bisa menambal lubang di posisi gelandang dan striker menuju musim depan. Persela kehilangan pemain sayap andalan, Saddil Ramdani. Sampai saat ini, tim besutan Aji Santoso itu belum mendapatkan penggantinya. Persela pun menggelar seleksi untuk mendapatkan pemain sekelas Saddil. Ahmad Arif (bek kiri) dari PSM Makassar, Mirando (striker) dari Barito Putera serta Miftah (bek kiri) dari PSAD, menjadi kontetsan terbaru dalam seleksi Persela di Stadion Surajaya Lamongan, Selasa (26/2). Mereka berlatih bersama-sama skuat Persela lain. “Kalau datang ke sini, berarti sudah direkomendasikan coach Aji,” kata Danur Dara, asisten pelatih Persela, di sela-sela memimpin latihan. “Kami membutuhkan satu pemain yang kualitasnya tidak jauh dari Guntur Triaji atau Saddil Ramdani, karena pemain yang pengalaman sangat dibutuhkan di Liga 1,” ujar Danur. Baca: PERSELA... Hal 11
RABU, 27 FEBRUARI 2019
Zulham Makin Tajam Rajai Top Skor Sementara Piala Indonesia PENYERANG bertandang ke markas Persiter PIALA Ternate, dimana laga tersebut PSM Makassar, Zul- DAFTAR TOP SKOR SEMENTARA PIA ham Zamrun merajai berakhir dengan skor 5-6 untuk INDONESIA 2018/2019: top skor sementara komkemenangan Juku Eja. Diketapetisi Piala Indonesia musim hui, selain Zulham penyerang 1. Zulham Zamrun (PSM) = 7 Gol G 2018/2019. Mantan pemain anyar PSM, Eero Markkanen 2. Herman Dzumafo (Bhayangkara) = 6 Gol G Timnas Indonesia itu sekarang juga tercatat di daftar top skor 3. Marko Simci (Persija) = 5 Gol G mengemas total 7 gol selama sementara Piala Indonesia. Pemembela Pasukan Ramang di main jebolan Real Madrid B itu = 5 Gol 4. Eero Markkanen (PSM) G Piala Indonesia. Bahkan, Zulsaat ini mengemas 5 Gol, jumlah 5. llija Spasojevic ( Bali United) = 4 Gol G ham telah mencatatkan rekor yang sama dengan penyerang 6. Amido Balde (Persebaya Surabaya) = 4 Gol G fantastis di Piala Indonesia, ia Persija Jakarta Marko Simic. berhasil mencetak 3 Gol (hat Piala Indonesia 2018/2019 trick) dalam kurung waktu babak 16 besar telah memper7 menit, pada saat PSM menggasak Perseru Serui tandingkan sejumlah laga pada leg pertama. Banyak 9-0, pada Sabtu (17/2) akhir pekan kemarin. diantaranya para pemain yang mencatatkan lebih dari Sebelumnya, eks pemain Persib Bandung satu gol dalam babak 16 besar tersebut, ZULHAM Zamrun itu juga pernah mencetak hatrick kala PSM Baca: TAJAM. TAJAM... .. Hal 11
Bhayangkara FC dan Piala Presiden Dituding Tak Bersih JAKARTA - Bhayangkara FC dan turnamen Piala Presiden dianggap belum bersih benar dari praktik pengaturan skor. Bagaimana sikap Satgas Anti Mafia Bola. Anggapan keterlibatan Bhayangkara FC dalam praktik match fixing muncul dari unggahan Instagram Brigjen Krishna Murti. Wakil Ketua Satgas Anti Mafia Bola itu menginformasikan ada tiga klub yang disebut tak pernah menyuap wasit. Ketiga klub itu adalah PSM Makassar, Persipura Jayapura, dan Persib Bandung. So, muncul persepsi bahwa selain tiga klub itu ikut ‘bermain’ dalam pertandingan. Termasuk Bhayangkara FC. Bhayangkara FC merupakan klub yang dikelola Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Klub berjuluk The Guardian dan menjadi juara Liga 1 2017 itu bermarkas di Stadion PTIK, yang berada dalam lingkungan Sekolah Tinggi Ilmu Ke-
MANAJEMEN dan official Bhayangkara FC yang merupakan klub yang dikelola Polri
polisian di kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sementara itu, Piala Presiden juga diklaim tak bersih. Itu setelah muncul pengakuan seorang perangkat pertandingan di acara
Mata Najwa episode PSSI Bisa Apa? Jilid 4, 20 Februari 2019. Baca: DITUDING... Hal 11
AJI Santoso
Satgas Anti Mafia Bola Jamin Bebas dari Kepentingan Politik JAKARTA - Satgas Anti Mafia Bola sedang mengusut kasus pengaturan skor. Satuan yang digagas Kepolisian Republik Indonesia itu menjamin bebas dari kepentingan politik. Satgas Anti Mafia Bola digagas Polri sejak Desember 2018. Dalam waktu dua bulan terakhir, Satgas sudah menjaring 16 tersangka pengaturan skor. Dari ke-16 tersangka itu,
menyeret nama-nama penting di tubuh PSSI. Beberapa anggota Executive Committee-nya seperti Hidayat dan Johar Lin Eng sudah menjadi tersangka. Dalam prosesnya, Satgas juga menjadikan Pelaksana tugas Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, tersangka dalam kasus perusakan alat bukti pengaturan skor. Tak ayal, Kongres Luar Biasa PSSI pun
akan digelar untuk mencari ketua umum baru. Beberapa nama seperti Erick Thohir, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Mahfud MD, dan Muhaimin Iskandar sempat dikaitkan menjadi ketua umum. Seperti diketahui, keempatnya lebih dikenal sebagai tokoh politik, yang kini peluangnya mengisi kursi ketua umum terbuka berkat kinerja Satgas mempreteli para mafia bola di Indonesia. Dengan durasi kerja sepanjang enam bulan, dibentuk pada Desember, Satgas pun dikaitkan dengan agenda politik, pemilihan presiden, yang digulirkan pada April
DEDI Prasetyo
2019. Tapi, Satgas yang dipimpin oleh Brigjen Hendro Pandowo Baca: MAFIA... Hal 11
Dimas Ekky Jatuh Bangun Sampai Tangan Patah untuk ke Moto2
Ubah Rasa Rindu Menjadi Bensin Membalap di Moto2 membuat Dimas Ekky Pratama mau tak mau meninggalkan istri dan anaknya di Jakarta. Ia pun akan mengubah rasa rindu menjadi motivasinya. Bisa membalap di Moto2 tak mudah digapai Dimas Ekky Pratama. Rider Indonesia itu harus jatuh bangun hingga tangannya patah dan membekas hingga saat ini. DIMAS Ekky akan tampil penuh di Moto2 2019, dengan membalap untuk tim Idemitsu Honda Team
Asia. Ia promosi dari ajang CEV Moto2 European Championship ke kelas setingkat di bawah MotoGP.
DIMAS Ekky
Harus berlaga di 19 seri yang berada di 19 negara membuat Dimas Ekky harus meninggalkan keluarga kecilnya, istrinya Padma Rahmadanty dan putrinya yang baru berusia enam bulan Ishana Aleisha Pvratama. Dimas Ekky mengaku mau tak mau meninggalkan keluarga kecilnya. Ia bersikeras akan mengubah rasa rindu menjadi bensin untuk membakar semangatnya membalap di lintasan Moto2. “Dibilang agak mengganggu sih saya gak mikir begitu ya, saya lebih berpikir motivasinya. Saya pergi ke sana ninggalin keluarga bukan untuk sesuatu yang sia-sia, tapi untuk sesuatu yang berharga, sesuatu yang bisa dibanggakan nantinya, jadi saya anggap itu motivasi,” katanya kepada detikSport. “Sekarang juga ada teknologi kan, jadi bisa face time atau video call. Jadi ketika kangen atau sesudah training atau ada waktu, kenapa gak divideo aja dan pas kangen atau rindu dijadiin motivasi bisa tampil lebih baik lagi,” ungkapnya. Meski begitu, Dimas Ekky juga berniat memboyong keluarganya untuk datang langsung ke sirkuit balapan nantinya. Ia membidik seri di Asia, khususnya Malaysia, agar keluarganya bisa datang menonton langsung. “Untuk sekarang sih enggak, tapi saya usahain dua sampai tiga seri datang. Tapi saya belum tahu fix-nya di mana, nanti bisa lihat langsung saja,” tambahnya.“Kalau seri Asia, kemungkinan bisa tapi kayaknya ambil di seri Malaysia saja karena kan lebih dekat. Karena kalau ke Buriram (Thailand) cukup jauh juga perjalanan, Baca: BENSIN... Hal 11
RABU, 27 FEBRUARI 2019
...TAJAM Samb Hal. 10 hingga membuat daftar klasemen top skor semakin sengit. Dua laga yang baru saja dipertandingkan pada Sabtu (16/2), antara PSM Makassar melawan Perseru Serui dan Persebaya Surabaya menghadapi Persinga Ngawi, juga melahirkan banyak gol tercipta. Diawali dengan PSM yang menggilas Perseru dengan skor mencolok yakni 8-0. Dalam laga tersebut, striker anyar milik PSM, Eero Mark-
...PERSELA Samb Hal. 10 Danur melibatkan tiga pemain itu dalam latihan small side game. Skuat Laskar Joko Tingkir sedang kelelahan usai tersingkir dari babak 16 besar Piala Indonesia. “Setelah kita libur dua hari, kami recovery training sambil menjaga kondisi pemain melalui latihan small side game. Jadi kondisi fisiknya kembali, sentuhannya juga tidak hilang,” kata Danur. Terpisah, Persela harus tersingkir lebih awal di Piala Presiden 2019. Ya, Bali United ke perempatfinal Piala Indonesia. Menyingkirkan Persela Lamongan, Serdadu Tridatu lolos dengan keunggulan agregat 3-0. Bali United
...DITUDING Samb Hal. 10 Dalam acara itu, disebutkan sejumlah praktik match fixing terjadi di ajang Piala Presiden 2018. Laga Piala Presiden yang disebutnya sudah diatur adalah Arema FC vs Bhayangkara FC. Satgas Anti Mafia Bola, yang digagas Polri untuk mengusut praktik match fixing, mengomentari tudingan tersebut. Ia menilai Satgas akan bersikap profesional dengan menggali semua keterangan yang mencuat. “Satgas akan profesional, akan dibuktikan oleh Satgas. Jadi Satgas akan selalu berpijak pada fakta hukum. Kalau misalnya hanya persepsi, hanya keterangan seseorang, itu akan didalami karena itu hanya petunjuk,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Pra-
...MAFIA Samb Hal. 10 (Karo Provos Polri) itu menolak jika kinerja mereka dianggap bermotif politik. Satgas menjamin mereka bekerja profesional dan bergerak sesuai fakta hukum yang ada. “Kasatgas (Ketua Satgas) sudah menyampaikan, bahwa kebijakan Satgas melakukan penyidikan ini berdasarkan fakta hukum, jadi tidak ada kaitannya dengan muatan-muatan politik tertentu,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo kepada
...BENSIN Samb Hal. 10 mungkin di Malaysia sih yang agak fix,” ungkapnya. Bisa membalap di Moto2 tak mudah digapai Dimas Ekky Pratama. Rider Indonesia itu harus jatuh bangun hingga tangannya patah dan membekas hingga saat ini. Penantian itu selesai juga untuk Ekky. Ia diberi kesempatan turun di Moto2 bersama Idemitsu Honda Team Asia, setelah empat musim terakhir membalap di CEV FIM Moto2 European Championship. Ya, Ekky diberi kesempatan membalap di kelas yang cuma satu tingkat di bawah MotoGP. Prestasi ini ia raih di musim kesembilannya berkarier sebagai pebalap profesional. Pebalap asal Depok, Jawa Barat itu, mengawali kariernya pada 2010 dengan membalap di IRS Supersport 600. Dua tahun berselang, ia tampil di Asia Road Racing Championship kelas Supersports 600. Kariernya melesat dan tiga musim berselang, ia diturunkan Honda di ajang CEV. Tiga musim di CEV, Ekky meraih dua kali podium tiga yang masing-masing diraih pada musim 2017 dan 2018. Performa stabil itu akhirnya membawa pebalap berusia 27 tahun dikontrak
SAMBUNGAN kanen mencatatkan Quatrick atau empat gol. Hattrick atau tiga gol juga dipersembahkan oleh Zulham Zamrun dalam pesta gol melawan Perseru. Dan, serta dua gol lain dari PSM dicetak oleh Ferdinand Sinaga dan Bayu Gatra. Tiga gol yang dicetak Zulham Zamrun, juga telah membuatnya kini menempati pemuncak daftar Top Skorer Piala Indonesia 2018. Tak ketinggalan, empat gol yang dibuat Eero Markkanen telah membuatnya masuk dalam jajaran daftar top skor sementara Piala Indonesia 2018. (net/yun) menghadapi Persela di babak 26 besar Piala Indonesia. Di leg pertama di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, tim besutan Stefano Cugurra ‘Teco’ itu United menang 1-0. Pada leg kedua di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (22/2), Bali United kembali menang 2-0. Dua gol itu diborong kapten Fadhil Sausu di menit ke-24 dan 78. Persela bukannya tanpa perlawanan. Beberapa kali tim besutan Aji Santoso itu menebar ancaman di menit-menit akhir, namun peluangnya bisa dimentahkan kiper Bali United Wawan Hendrawan. Hingga laga tuntas, skor tidak berubah. Bali United menang 2-0 atas Persela, dan melenggang ke perempatfinal dengan agregat 3-0 atas Laskar Joko Tingkir. (dtc/yun) setyo kepada detikSport, Selasa (26/2). “Dan petunjuk itu harus digali lagi, menjadi suatu alat bukti, alat bukti yang pro justitia, yang bisa dipertanggungjawabkan dari sisi hukumnya,” dia menjelaskan. Informasi itu akan didalami oleh Satgas. Tak menutup kemungkinan, Satgas akan melakukan pemanggilan terhadap sumber informasi itu. “Tentunya, Satgas akan melakukan pemanggilan, meminta klarifikasi, dan mencoba lagi mencari alat bukti yang betul-betul terkait menyangkut masalah informasi tersebut,” ujar Dedi. Dedi menegaskan jika unggahan Krishna Murti murni pendapat pribadi. Dia bersikukuh jika Satgas hanya berpatokan kepada fakta hukum. “Itu pendapat pribadi, akan sulit ya kalau pakai Satgas. Satgas artinya akan tetap mendalami fakta-fakta hukum yang ada,” ujar dia. (dtc/yun) detikSport. “Jadi kami profesional di situ. Kemudian kami juga memiliki komitmen yang kuat, intinya bahwa agar match fixing atau pengaturan skor, yang ada di ligaliga Indonesia, baik Liga 3, Liga 2, Liga 1, maupun pertandingan berskala internasional, tidak bisa dilakukan di Indonesia lagi,” ujar Dedi di kantor detikcom. “Kami mengharapkan betul-betul persepakbolaan Indonesia itu maju, punya prestasi yang bagus, dan memiliki integritas yang kuat. Kami sangat mengharapkan, bahwa prestasi Indonesia ini bisa berbicara di kancah internasional, bukan domestik lagi,” Dedi menjelaskan. (dtc/yun)
untuk turun di Moto2 2019. Ekky menjelaskan, tak mudah baginya bisa membalap ke Moto2. Dalam perjalanan kariernya, ia sempat mengalami banyak fase naik turun seperti cedera yang membuatnya absen berbulan-bulan. “Yang pasti banyak perjuangan, mulai dari cedera yang membutuhkan waktu 6 bulan atau lebih sedikit, itu kan dituntut mental kita kuat apa enggak. Ibaratnya ‘kamu mau berhenti apa lanjut lagi? Ini kan sudah di tengah-tengah sungai ibaratnya, kamu harus menyebrang,” kata Ekky, dalam perbincangannya dengan detikSport. “Saya selalu diingatkan kaya gitu. ‘Kamu sudah di tengah-tengah, kalau kamu setengah-setengah, ya sudah kamu ganti profesi sekalian, tapi kalau kamu mau, kamu tekad, kamu yakin, kamu jalani aja supaya hasil ini ‘gak sia-sia.” “Kalau frustrasi sih ‘gak ya, cuma sempat down ketika recovery-nya harus 6 bulan. Pergelangan saya patah, jari patah, itu sih yang agak lama. Sekarang tangan saya juga ‘gak bisa bergerak seperti normal lagi, agak nyangkut, terus recovery di pergelangan tangan ini cukup lama karena ada pergerakan buat gas dan rem, itu yang sempat buat down,” kenangnya. (dtc/yun)
...PENCEGAHAN Samb Hal. 1 Sementara target di tahun 2019 capaian minimal 50 persen sampai 76 persen. Hal ini ditegaskan Kepala Satgas (Kasatgas) KPK Koordinator Wilayah IX yang menaungi, Sulteng, Sulut, Maluku dan Malut, Budi Waluya, pada acara Penguatan komitmen kepala daerah, sekaligus monitoring dan evaluasi dalam Program Pengendalian Gratifikasi (PPG) yang dilaksanakan KPK di Universitas Kahairun (Unkhair), Rabu (26/2) Budi lalu menyebutkan kualitas capaian program masing-masing Pemda, dimana capaian tertinggi Tikep yakni Tikep 63 persen, menyusul Morotai 56 persen, selanjutnya Halut 55 persen. Sementara Pemprov Malut baru mencapai 54 persen, Kota Ternate 49 persen, kabupaten Taliabu 35 persen, Halsel 26 persen, Sula 25 persen, selanjutnya Halteng 24 persen, Haltim 21 persen dan Halbar hanya 16 persen. Dia mengatakan, penguatan program pencegahan korupsi terintegrasi di Maluku Utata ini meliputi, optimalisasi hasil capaian program pencegahan korupsi, program survey penilaian integritas dan program optimalisasi penerimaan daerah.”Fokus kegiatan 2019 pada 34 Provinsi yang secara total terdapat 542 Pemerintah Daerah, dengan agenda pendampingan (perncanaan anggaran/ pengelolaan anggaran, perizinan, pengadaan barang jasa, sumber daya alam, penerimaan daerah, aset daerah, pelayanan terpadu satu pintu dan peningkatan sumber daya manusia,” terangnya Secara nasional capaian kualitas program pencegahan berada pada angka 58 persen. daerah Malut capaian kuantitas rata-rata masih pada kisaran 39 persen. Olehnya itu, dia meminta kinerja seluruh
...DI’SWAY Samb Hal. 1 untuk bertemu Presiden Amerika Donald Trump. Besok dan lusa. Kim pilih naik kereta 60 jam lamanya. Padahal gelarnya Pemimpin Agung. Di atas presiden Korea Utara. Negaranya memang tidak punya pesawat yang memadai. Untuk terbang sejauh Pyongyang-Hanoi. Tahun lalu, ia mendapat pinjaman pesawat. Dari presiden Tiongkok. Untuk bertemu Trump di Singapura. Kali ini pilih kereta kepresidenan kebanggaannya. Berarti Kim Jong-Un harus lewat lima atau enam provinsi di Tiongkok. Tergantung lewat jalur yang mana. Bisa lewat TianjinShanghai-Wuhan-Guangzhou. Agak jauh. Menyusuri pantai timur Tiongkok. Yang tercepat tentu lewat tengah. Dari Korea Utara masuk provinsi Liaoning. Lalu, melewati Hebei dan Tianjin. Masuk wilayah Hebei lagi. Lalu Hubei, Hunan, Henan dan terakhir provinsi Guangxi. Saya hafal itu. Sudah menjelajah semua wilayah itu. Kereta Kim itu tidak akan melewati rel kereta cepat. Sistem persinyalannya beda. Bisa ditabrak kereta peluru dari belakang. Kereta Kim menggunakan rel lama. Untungnya rel itu tidak dibongkar. Ketika Tiongkok mengembangkan jalur baru kereta cepat. Jalur lama itu dipakai untuk kereta jarak pendek. Yang harga tiketnya murah. Juga untuk jalur angkutan barang. Sedang untuk kereta cepat semua relnya baru. Semuanya rel layang. Tidak di atas tanah. Tidak pernah menemui persilangan. Sebenarnya rel lama itu tersambung sampai Hanoi. Tapi Kim Jong-Un pilih turun di stasiun Dong Dang -- kota kecil di wilayah Vietnam. Dekat perbatasan dengan Guangxi. Dari Dong Dang Kim Jong-Un akan naik mobil ke Hanoi. Mengapa? Saya duga Kim Jong-Un akan mampir-
11
pemerintah perlu meningkatkan lagi upaya pencegahan korupsi”Harapan saya, capaian ini lebih ditingkatkan lagi, sehingga secara keseluruhan, Maluku Utara bisa diangka 50 sampai 75 persen di tahun 2019 ini,” akunya. Sementara itu untuk survey Integritas merupakan penilaian suda sejauh mana program-program pemerintah yang suda dijalankan. “Tujuan survey dilakukan adalah untuk meningkatkan kesadaran resiko korupsi yang terjadi di Pemda (apakah Pemda masih menerima gratifikasi),” katanya. Kegiatan diskusi ini juga sekaligus Penandatanganan komitmen dukungan percepatan kinerja UPG dan laporan gratifikasi oleh seluruh kepala daerah di Maluku Utara, tampak hadir dalam acara tersebut, Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba, Bupati Sula Hendrata Thes, Bupati Taliabu Alion Mus, Wabub Halut Muhlis Tapi-Tapi, Sekot Ternate, Sekot Tikep, Sekkab Halbar, Rektor Unkhair Ternate, Prof DR. Husen Alting, asisten III Setda Malut Salmin Janidi. Gubernur dalam sambutan tertulisnya menyampaikan beberapa hal penting terkait dengan penerapan Program Pencegahan dan Penanggulangan Korupsi Terintegrasi sebagai bagian dari prioritas nasional yang terus digalakkan dan beberapa langkah-langka strategis pencegahan yang telah dilakukan melalui pendampingan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada beberapa area perubahan juga mulai memperlihatkan hasil yang cukup baik.”Saya ucapkan terima kasih kepada KPK yang telah banyak memberikan bantuan, pendampingan, fasilitasi serta advokasi dalam rangka pencegahan korupsi baik dalam lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara maupun Kabupaten/ Kota,” kata Gubernur. Gubernur menjelaskan, layaknya sebuah sistem, maka pengendalian gratifikasi
juga merupakan integrasi dari perangkatperangkat yang bekerja secara dinamis, yang terdiri dari dukungan perangkat dan kegiatan agar sistem pengendalian dapat berjalan dengan baik. Perangkat yang dimaksudkan Gubernur meliputi, pertama: aturan etika yang telah diatur, berkaitan dengan standar perilaku bagi pegawai di instansi dalam menghadapi praktik penerimaan dan pemberian gratifikasi, kedua; bergeraknya fungsi-fungsi pengendalian yang ada, dan ketiga; adalah desiminasi dalam hal penyamaan persepsi atau standar pemahaman yang sama bagi semua pihak.”Soal standar pemahaman yang sama ini juga, Saya melihat masih terus memerlukan pendampingan yang lebih intens, karena berkaitan dengan aspek sosiologis, kebiasaan, tingkat pemahaman dan sebagainya. Upaya Diseminasi yang telah dilakukan, khususnya kepada OPD dan pegawai lingkup provinsi Maluku Utara mulai memperlihatkan kemajuan,” ungkap Gubernur. Lanjut Gubernur, selain ketiga bagian sistem tersebut, terdapat juga perangkat dan kegiatan yang perlu dilakukan agar sistem pengendalian dapat berjalan dengan baik, yaitu: dukungan sistem (komitmen pimpinan) dan monitoring serta evaluasi terhadap pengendalian gratifikasi itu sendiri.”Tentu saja upaya pencegahan dan pengendalian gratifikasi dapat dilaksanakan lebih optimal, jika dibangun di atas komitmen bersama, terutama komitmen pimpinan,” jelasnya. Terkait dengan hal itu Gubernur berharap, melalui kegiatan ini kita dapat memiliki standar pemahaman yang sama. “Komitmen pimpinan dapat diwujudkan dalam tindakan nyata sehingga pelaksanaan tugas-tugas dapat dilaksanakan dengan lebih baik sesuai prinsip-prinsip yang dilaksanakan sebagai abdi negara dan masyarakat,” ujarnya.(udy/pn/yun)
mampir. Begitu banyak special economic zone di kawasan itu. Milik Tiongkok. Kim begitu ingin mempunyai kawasankawasan seperti itu. Setelah Amerika mencabut sanksinya nanti. Saya kira Kim Jong-Un juga akan mampir pabrik besar milik Korea Selatan: Samsung. Yang nilai investasinya sekitar Rp 200 triliun. Yang menyerap 60 ribu karyawan. Pasti Kim ingin membuka sebanyak mungkin lapangan kerja. Presiden Vietnam, Nguyen Phu Trong mengundang ya untuk melihat semua itu. Sebagai sesama negara komunis. Yang sudah lebih dulu insaf. Mengikuti jejak Tiongkok. Hubungan Korea Utara dan Vietnam memang pernah sangat mesra. Saat Vietnam bertempur dengan Amerika, Korea Utara lah yang banyak membantu. Banyak pilot Korut tewas di Vietnam. Makamnya masih ada. Sebagai bukti kemesraan itu. Vietnam menang lawan Amerika itu. Berhasil merebut Vietnam Selatan. Tapi hubungan mesra itu justru berakhir. Kim IlSung, kakek Kim Jong-Un marah. Mengapa Vietnam begitu mudah bersahabat dengan bekas musuhnya: Amerika. Mengapa juga Vietnam begitu bersahabat dengan Korea Selatan. Musuh utama Korea Utara itu. Di zaman itu. Saat ini Korea Selatan adalah investor kedua terbesar di Vietnam. Setelah Jepang. Kim Jong-Un sendiri baru sekali ini ke Vietnam. Cerita tentang Vietnam adalah cerita dari kakeknya. Yang sudah dua kali ke Hanoi. Ketika masih sama-sama miskin. Sama-sama anti Amerika. Bapaknya pun belum pernah ke Vietnam: Kim Jong-Il. Saat Kim Jong-Il jadi Pemimpin Agung Korut, Vietnam sudah dianggap pengkhianat. Sudah jotakan. Melihat Vietnam mungkin Kim Jong-Un akan kaget. Kok tinggal negaranya sendiri yang masih miskin. Padahal Vietnam juga masih komunis. Tiongkok juga sudah kaya. Juga masih komunis. Kim Jong-Un sendiri sebenarnya sudah ngebet. Bosan dengan kemiskinan. Akan
segera memajukan Korut. Hanya saja masih terkendala: sanksi Amerika itu. Akibat pembangunan senjata nuklirnya Korut diisolasi. Tapi sejak bertemu Trump di Singapura tahun lalu Korut berubah. Berhenti bernuklir. Sudah meruntuhkannya. Besok Kim akan bertemu Trump lagi. Pasti akan menagih janji: kok belum ada pencabutan sanksi. Kim merasa diperlakukan tidak adil. Selama ini Kim Jong-Un terus mengisyaratkan kejengkelannya itu. Ia seperti tidak sabar untuk segera membangun ekonomi. Presiden Korea Selatan pun sudah ia baiki. Sampai sudah bertemu beberapa kali. Setahun terakhir ini. Tinggal Jepang yang masih waspada. Sahabat baik Amerika ini belum percaya kalau nuklir Korut sudah diringkesi. Jepang memang mengakui: tidak ada lagi percobaan senjata jarak jauh. Yang bisa mencapai Jepang. Selama hampir dua tahun terakhir. Tapi Jepang ingin sanksi jangan dilonggarkan dulu. Sampai Korut benar-benar mengakhiri nuklirnya. Belum tahu siapa yang lebih dipercaya Trump. Pertemuan puncak besoklah putusannya. Yang Trump bisa saja bikin kejutan lagi. Setidaknya Kim Jong-Un dapat pelajaran ekonomi yang baru. Yakni bagaimana Vietnam membangun ekonomi. Kalau mencontoh Tiongkok mungkin ketinggian. Vietnam lebih nyata. Lebih sepadan. Ekonomi Vietnam juga terus maju. Perusahaan penerbangannya melakukan ekspansi terus. Minggu ini Vietnam Air buka rute baru: jurusan Amerika. Tanpa singgah di negara ketiga. Hanoi sendiri tentu heboh dengan penyelenggaraan Summit itu. Tiga hari lalu sudah hadir Kim Jong-Un dan Donald Trump ‘lain’. Mendahului kedatangan Kim dan Trump yang asli. Mereka mengadakan Summit sendiri. Dengan lucunya. Dengan akrabnya. Dengan mesranya. Sampai nyaris berciuman bibir. Tentu keduanya ditangkap. Diinterogasi. Lalu dideportasi.(*)
Roma yang Hobi Menyulitkan Diri Sendiri
Barcelona Bidik Treble Winner SEVILLA - Ba rc e l o na masih tampil di tiga kompetisi yang diikuti musim ini. Lionel Messi pun kini mengincar treble winner. Barcelona makin mantap di puncak klasemen La Liga dengan 57 poin setelah mengalahkan Sevilla 4-2, Sabtu (23/2) malam akhir pekan kemarin. Blaugrana kini unggul 10 LIONEL Messi angka dari Atletico Madrid yang ada di posisi kedua dengan 47 poin. Usai laga yang berlangsung di Ramon Sanchez Pizjuan, Messi menegaskan bahwa Barca tak pilih-pilih kejuaraan yang ingin dimenangi. Dia mau menutup musim dengan tiga gelar. Selain La Liga, Barca masih punya peluang memenangi Copa del Rey. Di kompetisi itu Blaugra-
na sudah ada di semifinal. Ada pula Liga Champions yang masih dijalani. “ K a m i memiliki beberapa pertandingan lebih sulit di depan. Semakin sulit untuk menang,” kata Messi dikutip dari Marca. “ Ka m i t i dak menolak turnamen apa pun. Kami selangkah lagi untuk mencapai final Copa del Rey, tetapi kami memiliki pertandingan yang sangat sulit saat kami menghadapi Real Madrid di stadion mereka,” sambungnya. “Tapi kami akan pergi ke sana untuk mencoba menang dan kami yakin, kami bisa melakukan itu. Setelah itu, kami akan memikirkan liga lagi. Kita akan mencoba memenangi semuanya,” Messi menegaskan. (dtc/yun)
SELEBRASI: AS Roma rayakan gol Edin Dzeko di injury time untuk menang atas Frosinone
FROSINONE - Eusebio Di Francesco menyoroti permainan AS Roma saat mengalahkan Frosinone. Giallorossi disebutnya terlalu banyak membuat kesalahan. Tandang ke Stadio Benito Stirpe pada pertandingan pekan ke-25 Liga Italia, Minggu (24/2) dini hari, Roma sudah kebobolan saat laga baru berjalan lima menit. Kesalahan dari Steven Nzonzi dan Robin Olsen berbuah gol untuk Camillo Ciano. Roma sempat bangkit dan berbalik unggul setelah Edin Dzeko dan Lorenzo Pellegrini mencetak gol dalam rentang waktu 72 detik. Namun gol dari Andrea Pinamonti pada menit ke-80 membuat skor kembali imbang. Saat laga seperti akan berakhir seri, Roma mampu mencetak gol.
Dzeko menjebol gawang Frosinone pada menit ke-95 untuk memberi Roma kemenangan 3-2. Usai pertandingan, Di Francesco menyoroti performa Roma yang angin-anginan. Roma disebutnya membuat terlalu banyak kesalahan yang akhirnya menyulitkan diri sendiri. “Tentu saja saya lebih memilih performa yang berbeda, tapi ini adalah periode sulit dan kondisi yang berangin juga tidak membantu tim untuk memainkan sepakbola yang bagus,” ujar Di Francesco kepada DAZN dan Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia. “Frosinone memperjuangkan setiap poin untuk menyelamatkan diri dari degradasi dan saya tahu seperti apa rasanya. Kami mem-
buat terlalu banyak kesalahan dan harusnya mendekati pertandingan dengan lebih baik karena kami berisiko imbang atau bahkan kalah.” “Ada saja cara kami untuk membuat segalanya jadi lebih rumit dengan gangguan. Positifnya adalah malam ini kami menang, tapi saya sungguh berharap kami bisa mulai bermain jauh lebih baik. Kami harus lebih baik dan tidak boleh terus-terusan tampil seperti ini,” katanya menegaskan. Menang atas Frosinone, Roma terus menjaga jarak dengan empat besar. Daniele De Rossi dkk menempati peringkat kelima dengan 44 poin dari 25 laga, terpaut satu angka dari AC Milan yang ada di urutan keempat. (dtc/yun)
RABU, RA ABU BU, 2 27 7 FE F FEBRUARI EB BR RU UA ARI R 2019
MANCA SPORT Chelsea
vss
12
Tottenham Tottenha
Duel Dua tim Terluka
EDEN Hazard
LONDON - Liga Inggris kembali LONDO bergulir pa pada tengah pekan ini. Ada big match antara Chelsea dan Tottenham Hotspur H yang akan jadi sorotan utam utama. Chelsea akan menjamu Tottenham pada pertandingan pekan ke-28 Liga IInggris di Stamford Bridge, Kamis (28/2) (28/2 dini hari nanti. Laga ini akan jadi due duel antara dua tim yang tengah terluka. Chelsea yang yan bertindak sebagai tuan rumah baru saja saj dikalahkan Manchester Cityy di d final Piala Liga Ing Inggris. The Blues kalah 3-4 da alaaam adu penalti usai bermain be dalam imbang 0-0 sampai ba ab bak perpanjangan wak babak waktu. Kekalahan tersebut ke K kemudian juga menyisakan kon ntroversi. Kiper Che kontroversi. Chelsea, Kepa Arrizabalaga, dap pat sorotan tajam gara dapat gara-gara menolak saat akan digan nti oleh Maurizio Sarri. Sarri Chelsea sudah mengambil ganti tiind dakan dengan menjatuhkan menjatu tindakan denda kepada Kepa. Saarrri juga sudah menutup buku terkait persoalan ini. Sarri D sisi lain, Tottenham juga kalah di pertandingan Di teeraakhirnya. Tandang ke m terakhirnya. markas Burnley pada akhir peekan kemarin, tim arahan araha Mauricio Pochettino itu pekan kaalaah 1-2. Akibat kekalahan kekala kalah tersebut, Tottenham gaagal a mendekati Manch gagal Manchester City dan Liverpool. Maasih di peringkat tiga kklasemen dengan 60 poin, Masih Tottteenham tertinggal lima angka dari City dan enam Tottenham anggka dari Liverpool. angka
Makaa laga di Stamford Bridge dini hari nanti jadi elampiasan bagi kedua tim. Untuk Chelsea, tiga ajang pelampiasan tas Tottenham bisa menjaga peluang mereka poin atas untuk ke empat besar. Eden Hazard dkk saat ini ada ngkat enam dengan 50 poin, berjarak tiga angka di peringkat senal yang ada di urutan keempat. dari Arsenal urizio Sarri tak mau kontroversi Kepa ArrizaMaurizio rbalaga diperpanjang. Chelsea kini harus fokus ke per pergan berikutnya melawan Tottenham Hotspur. Hotspu urr. u tandingan kan Kepa itu membuat Sarri mencak-menPenolakan cak di pinggir lapangan. Sarri menyatakan bahwa dah meluruskan kesalahpahaman dengan dia sudah Kepa. Tak mau memperpanjang persoalan, Sarri ingin Chelsea lekas mengalihkan fokus ke laga an Tottenham. melawan pa dan saya sudah bicara soal kejadian “Kepa in. Obrolan yang bagus. Kemarin ada kemarin. hpahaman tapi dia sadar dia membuat kesalahpahaman han besar dalam cara dia bereaksi. Dia sudah kesalahan nta maaf kepada saya, teman-teman setimnya, meminta ub,” ujar Sarri seperti dikutip situs resmi klub. dan klub,” serah klub kalau mereka mau mendisiplinkan“Terserah enurut aturan klub, tapi bagi saya soal ini sekanya menurut udah selesai. Performa tim secara keseluruhan rang sudah asa positif dan sayang sekali insiden ini menuluar biasa aha kami dalam final yang sangat kompetitif. tupi usaha ng fokus semuanya ke pertandingan berikutnya Sekarang ami semua harus melupakan ini,” kata Sarri dan kami askan. (dtc/yun) menegaskan.
SON Heung-min
City Raih Quadruple, Mustahil
KEVIN De Bruyne
MANCHESTER - Dari empat piala yang bisa dimenangi, Piala Liga Inggris sudah diangkat Manchester City. Menurut Kevin de Bruyne, menyapu bersih tiga yang tersisa nyaris tak mungkin. City berhasil mengalahkan Chelsea pada final Piala Liga Inggris lewat adu penalti 4-3, Minggu (24/2) malam. Ini adalah trofi pertama yang mereka menangi musim ini, dari empat yang berpeluang dibawa pulang ke Etihad Stadium. City sudah masuk perempatfinal Piala FA, berpeluang besar ke tahap yang sama di Liga Champions setelah menang tandang 3-2 dari Schalke 04 di leg pertama 16 besar.
Sementara di Liga Inggris, hanya satu poin yang membedakan dengan Liverpool di posisi teratas. Josep Guardiola sempat menyinggung peluang quadruple timnya. Dia menganggap pertanyaan soal ini baru bisa dilontarkan jelang musim berakhir. Sebabnya, The Citizens akan mendapat tekanan besar jika fokusnya adalah meraih quadruple. Pernyataan serupa datang dari De Bruyne. Ia menilai City akan sangat sulit meraih empat gelar musim ini. Seperti sang manajer, ia tak mau memikirkan potensi meraih empat piala saat ini.
Benzema Bahagia Tanpa Ronaldo di Madrid MADRID - Karim Benzema menikmati ketiadaan Cristiano Ronaldo di Real Madrid. Benzema mengaku bahagia karena dia akhirnya bisa memainkan permainan aslinya. Striker Prancis itu bergabung Madrid dari Lyon pada musim panas 2009, bersamaan dengan Ronaldo yang didatangkan dari Manchester United. Tak seperti di klub lamanya di mana dia menjadi ujung tombak, Benzema mesti menjadi penyuplai bola untuk Ronaldo. Berkat Benzema, Ronaldo mampu mencetak 450 gol dalam 432 penampilan bagi Los Blancos. Torehan yang membuat megabintang sepakbola Portugal itu menjadi topskorer sepanjang sejarah klub, sekaligus dianggap sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah ada. Sementara itu, Benzema kerap dikritik karena dianggap tidak cukup banyak mencetak gol. Sekalipun statistiknya tidak buruk-buruk amat. Sampai akhir musim 2017/18,
pesepakbola berusia 31 tahun itu sudah mengemas 192 gol di semua kompetisi. Madrid tidak menggaet pengganti sepadan Ronaldo, yang memutuskan hijrah ke Juventus. Kini Benzema kembali ke posisi aslinya sebagai tumpuan di lini depan. Sejauh musim ini bergulir, Benzema telah membuktikan dirinya usai menceploskan 20 gol dalam 40 penampilan. “Sebelumnya, ada seseorang yang mencetak lebih dari 50 gol semusim dan aku memainkan peran sebagai penyuplai,” Benzema mengatakan kepada France Football, yang dikutip Sky Sports. “Aku menyesuaikan permainanku pada Cristiano. Kami membentuk duet yang bagus. Aku terus-terusan mencari dia dengan target membantu dia menceak lebih banyak gol. Sekarang aku pemimpin lini serang. Terserah aku untuk membuat perbedaan. Sekarang aku sangat gembira karena aku bisa memainkan sepakbola asliku,” lugas dia. (dtc/yun)
“Nyaris mustahil. Kami akan mencoba dan menang sebanyak yang kami bisa. Jika Anda berhasil meraihnya (quadruple), Anda akan dianggap sebagai salah satu tim terbaik sepanjang sejarah karena tak ada yang mampu melakukannya. Tapi, kami tak mengincar itu,” ujar De Bruyne kepada Sky Sports. “Kami ingin menang sebanyak mungkin, tapi tak untuk memikirkan quadruple. Jika kami memenangi tiga gelar dan bermain di final Liga Champions, mungkin kita baru bisa membicarakannya. Tapi sebelum itu, tidak akan!” (dtc/yun)
Ditunggu, Permintaan Maaf Icardi ke Inter Milan
MAURO Icardi
MILAN - Gara-gara urusan perpanjangan kontrak, Mauro Icardi ditepikan dari skuat Inter Milan. Peluang dia kembali ke skuat akan terbuka jika mau meminta maaf. Icari belum lagi mempetkuat Inter Milan sejak ban kaptennya dicopot beberapa pekan lalu. Keputusan menarik status kapten dari striker asal Argentina itu terkait dengan molornya pembicaraan kontrak antara kedua pihak. Manajemen Inter dikabarkan dibuat kesal oleh agen sekaligus istri Icardi, Wanda Nara. Wanda Nara dituding menjadi pangkal sulitnya kontrak baru disepakati. Tak diketahui kapan Icardi akan bisa kembali dimainkan. Tapi satu hal yang harus dia lakukan demi memperbaiki hubungan dengan tim dan mendapatkan kembali peluang merumput adalah dengan meminta maaf ke rekan-rekannya. “Inter membutuhkan gol Icardi. Saya membuat banyak kekacauan di sepanjang karier dan saya bisa memberikan sedikit saran untuk Icardi,” ujar mantan pemain Inter Milan, Antonio Cassano. “Dia harus masuk ke dalam ruang ganti dan meminta maaf. Itu satu-satunya cara agar kondisinya aman sampai Juni. Selain itu tak ada jalan kembali dari situasi yang ada,” lanjut mantan pemain Inter itu dilansir dari Calciomercato. Dikenal kontroversial dan akrab dengan masalah saat masih aktif bermain, Cassano menilai Icardi harus mengamankan posisinya di atas lapangan sampai pergantian musim. “Dia harus masuk ke dalam ruang ganti dan meminta maaf. Itu satu-satunya cara supaya bertahan sampai Juni. Selain itu tak ada jalan kembali dari situasi seperti ini. Jelas dia punya masalah dengan seseorang (di dalam klub), jika tidak dia tak akan keluar. Kemudian Juni nanti mereka baru bisa memutuskan apa yang harus dilakukan,” tutur pemain yang juga sempat berkostum AC Milan tersebut. Inter telah membuat 15 gol di semua kompetisi sejauh musim 2018/2019. Tapi gol terakhirnya di Serie A tercipta pada 15 Desember. (dtc/yun)
MAJANG POLIS
HARIAN
RABU, 27 FEBRUARI 2019
MALUT POST
13
art: atu
Wali Kota Lepas Tangan Banyak Siswa Belum Cairkan PIP 2018 TERNATE – Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) 2018 tingkat SMP hingga kini masih banyak yang belum dicairkan. Sesuai data pada Dinas Pendidikan Kota Ternate dari tujuh SMP yang tersebar di Kecamatan Ternate Selatan paling banyak siswa yang belum mencairkan PIP-nya ada pada SMPN 4 dan SMP Ulul Albab. Di SMP N 4 Dari 104 siswa penerima PIP yang baru melakukan pencairan sebanyak 53 siswa, sisanya 51 siswa belum melakukan pencairan sedangkan di SMP Ulul Albab dari 335 siswa penerima PIP, 245 siswa sudah melakukan pencairan sedangkan sisanya 90 siswa belum lakukan pencairan. (Data lengkap siswa belum terima PIP lihat grafis). Baca: PIP... Hal 16
Ternate Selatan SMP Al Irsyad - Penerima 22 Siswa - Belum Dicairkan 3 Siswa.
PIP SMP
2018 YANG BELUM DICAIRKAN
Ternate Tengah
Warga Mangga Dua Tempuh Jalur Hukum
Ternate Utara
SMP Alkhairaat - Penerima 85 Siswa - Belum Dicairkan 61 Siswa.
SMPN 2 - Penerima 174 Siswa - Belum Dicairkan 87 Siswa.
SMP Al-Quran - Penerima 10 Siswa - Belum Dicairkan 2 Siswa
SMP Bina Informatika - Penerima 2 Siswa - Belum Dicairkan 2 Siswa.
SMPN 5 - Penerima 223 Siswa -Belum Dicairkan 102 Siswa
SMP Muhammadiyah 1 - Penerima 76 Siswa - Belum Dicairkan 15 Siswa
SMP Khatolik Bintang Laut - Penerima 6 Siswa - Belum Pencairan 1 Siswa
SMP Nasional Banau - Penerima 40 Siswa - Belum Dicairkan 1 Siswa.
SMPN 1 - Penerima 50 Siswa - Belum Dicairkan 8 Siswa.
SMPN 3 - Penerima 78 Siswa. - Belum Dicairkan 17 Siswa.
SMPN 6 - Penerima 149 Siswa - Belum Dicairkan 10 Siswa
SMP LPM Bido - Penerima 11 Siswa - Belum Dicairkan 6 Siswa
SMPN 4 - Penerima 104 Siswa - Belum Dicairkan 51 Siswa.
SMPN 7 - Penerima 204 Siswa - Belum Dicairkan 126 Siswa
SMPN 14 - Penerima 53 Siswa. - Belum Dicairkan 2 Siswa
SMP Ulul Albab - Penerima 335 Siswa - Belum Dicairkan 90 Siswa.
SMP Islam 1 - Penerima 140 Siswa - Belum Dicairkan 11 Siswa
SMPN 8 - Penerima 101 Siswa - Belum Dicairkan 12 Siswa
Pulau Ternate
Pulau Hiri SMPN 10 - Penerima 114 Siswa - Belum Dicairkan 7 Siswa.
Batang Dua
Pulau Moti
SMP Islam 2 - Penerima 108 Siswa - Belum Dicairkan 61 Siswa
SMP Muhammadiyah 2 - Penerima 35 Siswa - Belum Dicairkan 2 Siswa
SMPN 11 - Penerima 27 siswa - Belum Dicairkan 2 Siswa
SMPN 13 - Penerima 46 Siswa - Belum Dicairkan 3 Siswa
SMPN 9 - Penerima 88 Siswa - Belum Dicairkan 39 Siswa SMPN 12 - Penerima 66 Siswa - Belum Dicairkan 38 Siswa
SMPN 15 - Penerima 58 Siswa - Belum Dicairkan 27 Siswa * Sumber Dinas Pendidikan Kota Ternate
MUI Imbau Warga tak Anarkis
24 Peserta Berpotensi Lulus PPPK
Baca: PPPK... Hal 16
TERNATE – Menindaklanjuti tuntutan warga Mangga Dua Utara, lingkungan RT 15/RW 06, terkait sengketa lahan di lingkungan tersebut, Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, menggelar pertemuan dengan warga setempat. Pertemuan yang digelar tertutup itu berlangsung di ruang rapat lantai II, kantor wali kota, Selasa (26/2) sore kemarin. Selain perwakilan warga, pertemuan itu dihadiri kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Ternate, Ady Shufi didampingi sejumlah stafnya. Sementara wali kota didampingi Camat Ternate Selatan, Mochtar. Wali Kota yang dicegat wartawan usai pertemuan mengatakan, setelah mendengar penjelasan dari BPN, pihaknya mengembalikan sepenuhnya persoalan tersebut ke warga. Sebab, lahan itu sudah bersertifikat atas nama Andi Cakra. Baca: LEPAS... Hal 16
PPPK
TERNATE – Pelaksanaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) berlangsung Sabtu akhir pekan lalu. Namun hingga ini, pemkot belum mengantongi nama-nama peserta yang lulus seleksi. Tapi bila berkaca dari hasil tes yang berpoJUNUS Yau tensi memenuhi syarat kelulusan hanya 24 peserta. Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Junus Yau mengatakan,
Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Fitrah A Kadir
TERNATE – Sosialisasi bahaya narkoba dan seks bebas yang digelar Yayasan Barokah Surya Nusantara (YBSN) di pantai army dock Morotai, Kamis pekan lalu, diduga menjurus ke salah satu agama, padahal mayoritas yang ikut sosialisasi adalah umat muslim. Hal ini memicu reaksi ratusan warga Umat Muslim di Morotai dengan menggelar aksi besar-besaran Senin (25/2) lalu. Menyikapi fenomena itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku Utara (Malut) menggelar rapat, kemarin (26/2). Baca: MUI... Hal 16
MUI MALUT FOR MALUT POST
RAPAT: Suasana rapat MUI Malut, di Sekretariat MUI, Masjid Al-Munawwar. Rapat itu menyikapi kasus di Morotai, Selasa (26/2)
DLH Kesulitan Atasi Sampah Target April Penyebab Utama Minimnya Kembali Kesadaran Masyarakat Beroperasi TERNATE - Permasalahan sampah masih menjadi problem yang sulit diatasi Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Selain kesadaran masyarakat yang masih minim, peran lurah serta RT/RW juga belum maksimal. Kerap kali setelah dilakukan pembersihan sampah yang menumpuk di kali mati (Barangka red) oleh pemerintah bersama TNI/Polri selesai, warga kembali membuang sampah di barangka. Baca: SAMPAH... Hal 16
Perda soal sampah ini harus benarbenar disosialisasi agar masyarakat juga tahu sanksi yang didapat jika membuang sampah sembarangan Mansur Abdurahman
TERNATE – Masalah bahan baku masih menjadi persoalan yang sulit dipecahkan PT Alga. Karena tak memiliki stok bahan baku, perusahaan “pelat merah” yang bergerak pada pengolahan rumput laut ini dalam beberapa waktu terakhir tak bisa beroperasi. Dirut PT Alga Bahari Berkesan Sarman Saroden mengatakan, pengoperasian PT Alga baru akan kembali berjalan pada April mendatang sebab masih menunggu ketersediaan bahan baku.
Kepala DLH Kota Ternate
Baca: TARGET... Hal 16
Penilaian Lomba 10 Program Pokok PKK Berakhir di Batang Dua Yang keluar sebagai pemenang akan dilakukan pembinaan intensif dari Tim Penilai PKK Kota Ternate, agar dapat meraih hasil yang maksimal pada lomba tingkat provinsi nanti Marlisa M. Tauhid Ketua Tim Penilai 10 program pokok PKK
TERNATE – Tahapan penilaian lomba 10 program pokok PKK tingkat Kota tahun 2019 tengah berlangsung. Proses penilaian diakhiri di kelurahan Perum Bersatu kecamatan Batang Dua, Senin (25/2) lalu. Dalam acara penilaian itu, Ketua PKK Kota Ternate Nursia Abdurrahman melalui sambutannya yang dibacakan Wakil Ketua I Nurain Abdullah Taher menyampaikan apresiasi positif kepada PKK di kelurahan yang mengikuti lomba. Dia berharap, pelaksanaan 10 program PKK di tingkat kelurahan tidak terbatas pada saat perlombaan saja. Baca: PKK... Hal 16
NURSIA Abdurrahman
14
HARIAN
MALUT POST
EKONOMI BISNIS
RABU, 27 FEBRUARI 2019
HARGA BAPOK DAN HASIL BUMI DI KOTA TERNATE Pantauan Senin, 25 Februari 2019 KOMODITAS Bawang Merah Bawang Putih Cabai Rawit Cabai Keriting Cabai Nona Tomat Daging Sapi Daging Ayam
HARGA (RP)
SATUAN (KG)
35.000-50.000 35.000 60.000 25.000- 35.000 20.000-40.000 12.000-15.000 120.000 35.000-36.000
1 1 1 1 1 1 1 1
KOMODITAS
HARGA (RP)
Beras Pulo Beras Bibir Merah Beras Nuri Beras Siip Beras Bola mas Beras Special Beras AAA Beras Bulog
18.000 13.000 12.500 12.000-12.500 14.000 13.000 12.000 10.000
Garuda Indonesia Terbangkan Jamaah Umroh TERNATE- Garuda Indonesia meningkatkan pelayanan dengan mendukung kegiatan umroh yang dilakukan umat muslim khususnya di Maluku Utara (Malut). General Manager Garuda Indonesia Cabang Ternate, Agung Gunawan mengatakan Garuda Indonesia dukung kegiatan PT Kanomas Tour and Travel yang menawarkan paket umroh milenial terbang dari dan ke Ternate dengan airlines
bintang lima. Sebanyak 25 calon jamaah umroh telah berangkat Selasa (26/2). “ini keberangkatan pertama pakai Garuda Indonesia,” ujarnya Para calon jamaah umroh berangkat dari Ternate tujuan Jakarta menggunakan pesawat dengan tipe Boeing 737-800 next Generation, sedangkan dari Jakarta-Jeddah atau Madinah yaitu Boeing 777-300 Extended Range yang merupakan salah satu pesawat terbaik yang banyak
BISNIS Lifting Minyak Bumi Lampaui Target JAKARTA - Lifting minyak bumi dan kondensat di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) berhasil melampaui target yang ditetapkan pemerintah pada awal 2019. Berdasarkan data operasional dokumen lifting pada Januari 2019, lifting minyak mentah dan kondensat mencapai sekitar 222.330 barel per hari. Adapun target APBN 2019 untuk sembilan perusahaan KKKS produksi yang berkontribusi di wilayah operasi Sumbagut sekitar 211.939 barel per hari. Jika dibandingkan dengan penetapan target lifting WP&B (Work Program and Budget) sebesar 202.155 barel per hari, angka kenaikannya mencapai sepuluh persen. Jumlah tersebut belum termasuk produksi minyak di laut Anambas dan Natuna yang diawasi oleh pengawas SKK Migas Pusat. “Penerapan baru kebijakan pengawasan langsung kegiatan lifting oleh pengawas lapangan SKK Migas untuk mengamankan penerimaan negara mulai dirasakan hasilnya,” kata Pengawas Utama Lifting SKK Migas Sumbagut Yanin Kholison. Selain pengawasan langsung oleh SKK Migas, capaian positif ini terjadi karena realisasi produksi yang membaik serta kebijakan untuk memaksimalkan lifting bulanan. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, total kenaikan pada Januari tercatat sekitar sebelas persen.(jpnn/onk)
INDUSTRI PT VDNI Mulai Beroperasi
SATUAN (KG) 1 1 1 1 1 1 1 1
KOMODITAS
HARGA (RP)
Gula Gula Kopra Gudang Kopra Harian Pala Fuli Cengkih CokElat Fuli
dipakai maskapai Internasional. Menurut dia, dukungan terkait dengan kegiatan umroh ini merupakan bentuk komitmen dari Garuda Indonesia untuk memberikan pelayanan terbaik, untuk pelanggan setia yang ada di Malut. Garuda akan terus berupaya memberikan pelayanan yang membuat pelanggan semakin nyaman dan nyaman bepergian menggunakan Garuda. Barang bawaan atau bagasi dari calon jamaah umroh juga akan diambil langsung di Jeddah atau Madinah sehingga mereka tidak perlu repot. Bagasi saat berangkat 30 kilogram free bagasi dan 30 kilogram free bagasi saat pulang ditambah 5 liter untuk air zam-zam. “Umroh ini juga didukung BNI Syariah,” pungkasnya. (mg-02/onk)
13.000 560.000 4.700-4.800 3.700-3.800 60.000-70.000 170.000-175.000 87.000 24.000-25.000 180.000
UMROH: Jamaah umroh yang terbang dari Ternate bersama Garuda
Terima Data Harta WNI dari 65 Negara Datanya Akan Dianalisa Ditjen Pajak Editor: Bukhari Kamaruddin
JAKARTA - Pemerintah terus berusaha menggenjot pendapatan pajak, termasuk dari kekayaan warga negara Indonesia (WNI) yang disimpan di luar negeri. Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) telah menerima data harta warga negara Indonesia (WNI) dari 65 negara yang menerapkan keterbukaan informasi keuangan untuk kepentingan perpajakan atau automatic exchange of information (AEoI). Indonesia mulai menerapkan AEoI sejak September 2018 bersama 49 negara lainnya. Adapun, pada 2017 terdapat 50 negara yang terlebih dahulu menerapkannya. Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Ditjen Pajak Hestu Yoha Saksama mengatakan 65 negara tersebut tidak bisa diinformasikan secara detil demi menjaga kera-
hasiaan data. “Seperti yang saya sampaikan tadi, negaranya tidak bisa disampaikan secara detil, karena beberapa negara belum menyampaikan, karena kami tidak ingin membuat tidak nyaman saja,” kata Hestu, seperti dilansir dari detikfinance. Hestu mengungkapkan, Ditjen Pajak akan mengolah dan menganalisa data harta berupa aset milik WNI ini sesuai fakta. Sehingga, asal negara yang menyampaikan data secara otomatis kepada Ditjen Pajak dijaga belum bisa disampaikan ke publik. Apalagi, kata Hestu, masih ada beberapa negara yang belum menyerahkan data harta WNI yang terparkir di luar negeri. “Sebenarnya bukan tidak bisa, tapi saya tidak ingin sebut saja, karena kalau saya bilang ini ke publik jadi tahu siapa yang belum kirim, kami tidak ingin membuat mereka tidak nyaman saja,” ungkap dia. Dapat diketahui, pemerintah melalui Kementerian Keuangan, hingga saat ini telah menerbitkan Peraturan Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2017 tentang Akses Informasi Keuangan untuk
Kepentingan Perpajakan. Serta aturan pelaksananya, yaitu Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Mengenai Akses Informasi Keuangan Untuk Kepentingan Perpajakan. Penerapan komitmen tersebut dimulai sejak 2017 dan 2018. Indonesia menjadi negara yang ikut menerapkan pada 2018, tepatnya di September 2018. Adapun, untuk menerapkan komitmen tersebut pemerintah Indonesia harus menyelesaikan payung hukum yang paling lambat selesai pada Juni 2017. Dari ratusan negara yang berkomitmen mengimplementasikan AEOI, 50 negara akan menerapkannya di 2017, dan 50 negara menerapkan di 2018. Berikut daftar negara yang dimaksud berdasarkan data dari situs resmi OECD. Daftar 50 negara yang mulai menerapkan AEOI di Tahun 2017 yaitu, Anguila, Argentina, Belgia, Bermuda, British Virging Islands, Bulgaria, Cayman Islands, Colombia, Kroasia, Cyprus, Rep Ceko, Denmark, Estonia, Faroe Islands, Finland, Prancis, Germany, Gibral-
JAKARTA - Kereta ringan light rail transit (LRT) Jakarta menghubungkan VelodromeKelapa Gading akan rampung seutuhnya dan beroperasi. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, LRT Jakarta bakal beroperasi akhir Maret atau awal April 2019. Budi Karya mengatakan, saat ini masih ada beberapa pekerjaan yang mesti diselesaikan. “Insyaallah akhir Maret (selesai), awal April sudah bisa dioperasikan tapi harus diselesaikan dulu karena bagian sinyal dan depo itu yang belum selesai,” katanya, dikutip dari detikfinance. Budi Karya telah berkoordinasi dengan pengembang LRT Jakarta. Budi Karya mengatakan, pekerjaan sinyal dan depo ini akan selesai pada pertengahan Maret. Setelah rampung, LRT akan menjalani masa sertifikasi yang memakan waktu selama 1 hingga 2 minggu.”LRT yang di Kelapa Gading sekarang lagi proses penyelesaian sinyal dan depo. Tim saya sudah berkoordinasi dengan developernya itu selesainya kira-kira pertangahan Maret setelah itu kita sertifikasi,” paparnya. “Sertifikasi 1-2 minggu selesai,” tambahnya. (dtc/onk)
tar, Greece, Greenland, Guernsey, Hungary, Iceland, India, Ireland, Isle of Man, Italy, Jersey, Korea, Latvia, Liechtenstein, Lithuania, Luxembourg, Malta, Mexico, Montserrat, Belanda, Norway, Poland, Portugal, Romania, San Marino, Seychelles, Slovak Republic, Slovenia, South Africa, Spanyol, Swedia, Turks and Caicos Islands, United Kingdom. Sedangkan yang menerapkan di 2018, yaitu Andorra, Antigua and Barbuda, Aruba, Australia, Austria, The Bahamas, Bahrain, Barbados, Balize, Brazil, Brunei Darussalam, Canada, Chile, China, Cook Islands, Costa Rica, Curacao, Dominica, Ghana, Grenada, Hong Kong (China), Indonesia, Israel, Japan, Kuwait, Lebanon, Marshall Islands, Macao (China), Malaysia, Mauritius, Monaco, Nauru, New Zealand, Niue, Panama, Qatar, Russia, Saint Kitts and Nevis, Samoa, Saint Lucia, Saint Vincent and tha Grenadines, Saudi Arabia, Singapore, Sint Maarten, Switzerland, Trinidad and Tobago, Turkey, United Arab Emirates, Uruguay, Vanuatu.(dtc/onk)
Trans Corp Kembangkan Pariwisata Manado
SURYANI/MALUT POST
LRT Beroperasi April
1 50 1 1 1 1 1 1 1
ISTIMEWA
KENDARI - Pulau Sulawesi digagas menjadi pusat industri berbasis stainless steel berkelas dunia. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto optimistis sekali menyampaikan gagasan itu, saat meresmikan fasilitas Pengembangan, Pengolahan dan Permurnian Nikel PT. Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI), di Konawe, Sulawesi Tenggara kemarin. “Dengan beroperasinya pabrik-pabrik smelter di Konawe, Sulawesi Tenggara dan Morowali, Sulawesi Tengah akan menjadikan pulau Sulawesi sebagai pusat industri berbasis stainless steel berkelas dunia dengan total kapasitas melampaui 6 juta ton per tahun,” katanya. Kini, di Morowali sudah menghasilkan 3,5 juta ton stainless steel per tahun. Dan Konawe, menurut Airlangga akan mampu memproduksi stainless steel dengan kapasitas sebanyak 3 juta ton per tahun. “Apabila Indonesia mampu menembus kapasitas 4 juta ton stainless steel per tahun saja, itu dinilai menjadi produsen baja nirkarat kedua terbesar di dunia atau setara produksi di Eropa,” tandasnya penuh semangat.(jpnn/onk)
INFRASTRUKTUR
SATUAN ATUAN (KG)
KREATIF: Kube Parada Collection sedang membuat hiasan dari tempurung kelapa
Manfaatkan Produk Turunan Kelapa TERNATE- Batok atau tempurung dan batang kelapa punya nilai jual jika diubah menjadi sesuatu yang bermanfaat. Ini sudah dilakukan di salah satu kelompok usaha bersama di Kota Ternate. Ketua Kube Parada Collection di Kelurahan Tafure Ternate Utara Ulfa Zienal mengatakan, selama ini masyarakat lebih suka mengolah isi kelapa dan dijadikan minyak, kopra dan lainnya, sementara batang dan batok kelapa dibuang atau dibakar. Padahal pohon kelapa mulai dari daun hingga akar semuanya memiliki manfaat, dan bisa diolah
menjadi apa saja. Karena itu, dia membaca peluang untuk membuat kerajinan dari batok kelapa dan batang kelapa.“Produk turunan kelapa memiliki daya jual yang tinggi tapi kurang dimanfaatkan,” ucapnya. Sebelumnya, dia sudah membuat kerajinan dari turunan kelapa tapi tidak diseriusi. Namun, belakangan dia mulai kembangkan hasil kreatifitasnya dengan membuat sendok kuah, sendok makan, vas bunga, asbak, gantungan kunci, alat garuk belakang dan lampu. “Alhamdulillah banyak yang laku, saya optimis
usaha ini punya prospek baik,” katanya optimis. Namun sayang kelompoknya masih kekurangan peralatan membersihkan batang dan batok kelapa, sehingga produksinya belum banyak. Namun sedang diupayakan penambahan alat tersebut. Tambahnya, produksi mereka tidak hanya sebatas batang dan batok kelapa, tapi semua yang dianggap orang itu sampah. Misalnya plastik, dus bekas dan sebagainya. “Bahkan ampas kelapa kita buat menjadi hiasan di tas dan lampu,” tuturnya. (mg-02/onk).
JAKARTA - Kota Manado Sulawesi Utara, menjadi lahan subur untuk investasi bidang pariwisata. Anak usaha PT CT Corpora (CT Corp), PT Trans Corpora (Trans Corp) meraih pinjaman dari International Finance Corporation (IFC), lembaga yang masuk dalam Grup Bank Dunia. Nilai pinjaman tersebut USD 275 juta atau setara Rp 3,85 triliun (kurs Rp 14.000). Founder and Chairman CT Corp, Chairul Tanjung, mengatakan, dana sebesar itu akan digunakan untuk pengembangan kawasan wisata di Bali dan Manado. “Yang pasti Bali nomor satu, lalu Manado, Sulawesi Utara juga very potential,” katanya. Pria yang akrab disapa CT ini menerangkan, leisure ecosystem merupakan pengembangan wilayah secara menyeluruh. Dia mengatakan, pembangunan bukan hanya hotel. “Leisure ecosystem itu bukan cuma hotel, tourism itu harus dibangun by ekosistem, mulai dari transportasi mau udara, laut, darat. Setelah transportasi itu hotelnya, setelah hotelnya food and beveragenya, entertainment-nya, souvenir nya, nature-nya, culture-nya. Semua itu mesti dibangun untuk sebuah leisure ecosystem,” terang CT, seperti dilansir dari detikfinance. Leisure ecosystem itu seperti Bali. Kawasan ini
terbentuk secara natural. Lalu, ada juga Dubai yang dibentuk secara buatan. “Contoh ekosistem itu Bali, Bali itu ekosistemnya terbangun itu by nature, tapi by nature butuh waktu, Bali itu lebih 100 tahun. Kalau ekosistem dibangun by hand made Dubai contohnya itu kan padang pasir, dibangun semuanya. Jadi, semua orang datang ke Dubai,” jelasnya. CT menambahkan pengembangan ini akan masuk ke wilayah yang ‘setengah matang’ atau ‘sudah matang’. “Pokoknya semua yang punya potensi, karena kita beda dengan Dubai, kalau Dubai kan governement-nya melakukan investment besar-besaran. Kalau kita sebagai swasta yang sudah setengah matang baru kita masuk, kalau bisa yang matang,” tutur CT. Selain itu, CT Corp akan mengumumkan dua perusahaan digital yang akan diakuisisi dalam waktu dekat. Akuisisi merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengejar pertumbuhan. “Kita akuisisi mah terus, karena growth di kita organik dan anorganik gitu. Ada digital ada, digital akan segera diumumin itu 2 perusahaan. Jangan tanya apa, tunggu aja,” kata CT. Namun dia enggan mengungkap identitas perusahaan yang bakal diakuisisi. Chairul hanya mengatakan tunggu saja nanti prosesnya. “Udahlah
RABU, 27 FEBRUARI 2019
AKADEMIKA
15
Kuliah Geofisika bersama Dr. Rahim Achmad, M.Si.
Geofisika dan Mitigasi Bencana Alam (Bagian Kedua/Habis)
Dr. Rahim Achmad, M.Si Dosen Fisika, FKIP Unkhair
Topik yang dibahas pada edisi kali ini mengenai, Geofisika dan Mitigasi Bencana Alam oleh Dr. Rahim Achmad, M.Si. Ini merupakan bagian dari mata kuliah Geofisika, Prodi Fisika Unkhair Semester II. Berikut narasi mata kuliah yang disarikan oleh yang bersangkutan.
Bencana alam sebagaimana yang telah dijelaskan pada bagian pertama, umumnya dapat dideteksi sebelum terjadi. Baik itu bencana geologis, meteorologi maupun ekstra-terestrial. Satu-satunya bencana geologis yang tidak dapat dideteksi waktunya dan kekuatannya adalah gempa bumi tektonik. Gempa ini terjadi akibat aktivitas lempeng tektonik bumi. Lokasi gempa telah dipetakan di seluruh permukaan bumi. Namun, untuk mengurangi jatuhnya korban akibat gempa bumi maka diterapkan metode geofisika untuk mengantisipasi bencana sekunder akibat gempa. Bencana sekunder itu di antaranya, longsor pada lereng yang tidak stabil, tsunami jika terjadi gempa bawah laut dengan amplitudo besar dan likuifaksi tanah. Jika terjadi gempa bawah laut, akan segera diketahui pusat gempa (episenter) dan kekuatan amplitudo dari seismograf. Jika amplitudo gempa di atas 7 SR dan kedalaman kurang dari 10 km maka sangat berpotensi tsunami. Pengalaman gempa Aceh tahun 2004 dan gempa Donggala (Oktober 2018) keduanya berkekuatan di atas 7 SR. Setelah diketahui episenter gempa, maka kecepatan gelombang air laut dapat diperkirakan tiba di wilayah terdampak dengan membuat model rambatnya. Wilayah pesisir yang akan terdampak bisa dievakuasi dini. Wartawan pun dapat mengambil posisi untuk meliput berita. Bencana sekunder setelah gempa di antaranya
adalah likuifaksi tanah. Likuifaksi adalah keadaan di mana tanah sebelumnya mampu menanggung beban apa saja yang ada di atasnya, tiba-tiba mencair dan kehilangan kekuatan (daya dukung tanah), sehingga semua yang ada di atasnya akan tenggelam ke dalam perut bumi. Jika terdapat suatu area yang tersusun dari endapan sedimen, dengan muka air tanah kurang dari 4 m, dan diguncang gempa di atas 7 SR lebih dari 1 menit, maka akan sangat berpotensi terjadi likuifaksi, tanah. Untuk meminimalisir terjadinya korban bencana likuifaksi, sebaiknya dilakukan pemetaan atau zonasi wilayah. Ciri-ciri wilayah yang dapat terjadi likuifaksi, dapat telusuri dengan menerapkan beberapa metode geofisika. Untuk menentukan muka air tanah bisa digunakan geolistrik resistivitas. Untuk mengetahui batuan dasar dan ketebalan sedimen bisa digunakan metode georadar, gravitasi atau magnetik. Untuk mengetahui faktor amplifikasi (rasio spektra H/V) gelombang gempa bisa digunakan alat mikro tremor atau mikro seismik. Banyaknya korban jiwa akibat likuifaksi di Kota Palu pada Oktober 2018, seharusnya bisa dihindari. Enam tahun sebelum kejadian ini (di akhir tahun 2012), telah dilakukan pemetaan daerah yang terdampak likuifaksi di Kota Palu. Penyelidikan yang dilakukan oleh Badan Geologi Bandung, untuk memberikan informasi zona potensi likuifaksi dan bahayanya terhadap infrastruktur. Belajar dari kasus Kota Palu, Pulau Ternate, Tidore, pesisir barat Halmahera dan terutama Kota Sofifi, sudah seharusnya melakukan antisipasi dini. Karena semua wilayah ini sangat berpotensi terjadi likuifaksi. Studi lanjut tentang gempa bumi adalah bagaimana mempelajari dinamika tektonik lempeng untuk menghadapi megathurst (super gempa dahsyat) yang dapat diperoleh dari data data gempa bumi. Menurut Peta Sumber Gempa Nasional 2017, yang diterbitkan oleh pemerintah melalui Pusat Studi Gempa Nasional (Pusgen), zona yang berpotensi memunculkan gempa megathrust di Jawa berada di tiga lokasi, yaitu wilayah perairan Selat Sunda, wilayah selatan perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah serta segmen Jawa Timur-Bali. Sejalan dengan perkembangan teknologi, peralatan seismometer juga mengalami perkembangan yang luar biasa dari hari ke hari. Seismometer
modern yang disebar di seluruh dunia saat ini bisa merekam getaran-getaran kecil gempa bumi yang terjadi di seluruh penjuru dunia. Setelah sekian gempa bumi terjadi, data yang terekam dari ribuan seismometer yang tersebar di seluruh dunia, selanjutnya diproses untuk mendapatkan resolusi tinggi pencitraan keadaan dalam bumi (images of earth’s interior) menggunakan teknik seismik tomografi. Informasi dari citra tomografi dapat memberikan dinamika tektonik lempeng, sekaligus mengantisipasi super gempa dahsyat. Tanah longsor dapat terjadi dengan faktor pemicunya adalah hujan atau gempa. Sebelum terjadi longsoran, secara geologi fisik dan geomorfologi, zona rawan longsor dapat ditentukan. Bidang gelincir dan ketebalan lempung dapat ditentukan dengan geolistrik atau georadar. Jika volume material longsor dapat diestimasi dan diperkirakan akan menutupi badan sungai, maka bencana susulan berupa banjir bandang dapat dimodelkan wilayah terdampaknya. Erupsi gunung api merupakan salah satu dari bencana alam geologis yang cukup berbahaya. Lebih berbahaya lagi jika gunung api telah lama “tidur”. Dibandingkan Pulau Ternate, Pulau Tidore, menyimpan energi dahsyat karena terlalu lama tidur. Bukti alam bahwa gunung Tidore (bukan Kie Matubu) pernah meletus sangat dahsyat sekali, adalah terdapatnya kaldera yang sekarang dikenal dengan Kampung Talaga. Prof. Franck Lavigne dari Sorbonne University Paris, seorang peneliti gunung api, pada awal bulan Februari ini, saat berkunjung ke Ternate, menjelaskan adanya bukti letusan super dahsyat dari Pulau Tidore yang batu apungnya terendapkan hingga ke Pulau Ternate dan kemungkinan terdapat hingga Halmahera. Berdasarkan data Carbon Dating diperkirakan letusan super dahsyat itu terjadi antara 18.000 hingga 20.000 tahun lalu. Masih terdapat kemungkinan peristiwa ini terulang lagi. Metode geofisika yang dapat diterapkan untuk memonitoring aktivitas magma sebelum terjadi erupsi dahsyat adalah Geomagnetik. Metode ini dapat memonotoring ketika terjadi aktivitas dalam kantong magma, ataukah adanya indikasi terobosan magma mencari jalur letusan samping. Dua danau vulkanik di Pulau Ternate adalah bukti Gunung Gamalama membuat jalur letusan samping. Pada saat magma mengalami proses penaikan magma, medan magnetik di sekitar gunung api
memiliki kecenderungan turun karena pemanasan batuan di sekitarnya. Sedangkan saat magma turun di dalam gunung api, maka medan magnetik meningkat. Fenomena ini bisa disamakan dengan praktikum waktu kita di sekolah dasar dulu. Kita pasti ingat ketika guru kita mengajarkan bahwa salah cara untuk menghilangkan sifat magnet batang magnet adalah dengan cara membakarnya atau meningkatkan suhunya. Demikian juga dalam fenomena gunung api ini, ketika magma naik dan memanasi suhu batuan sekitarnya, sehingga sifat kemagnetan batuan sekitar menjadi berkurang. Hasil dari penerapan metode magnetik ini, dapat dibuat model volume magma yang ada di dalam tubuh gunung api sehingga bisa diperkirakan besar-kecilnya erupsi gunung api tersebut di masa yang akan datang. Dengan mengetahui besar-kecilnya potensi erupsi maka mitigasi bencana bisa disiapkan lebih dini. Selain bencana geologis, metode geofisika masih dapat diterapkan untuk menyelidiki bencana metrologisdan bencana alam ekstra-terestrial. Tentunya metode geofisika harus dibantu dengan perangkat lain seperti teknologi informasi. Teknologi informasi untuk sains atmosfir, mampu memprediksi bencana alam sekunder yang berdampak langsung pada bumi. Teknologi satelit di angkasa misalnya, akan memantau situasi iklim. Akbiat perubahan cuaca, daerah yang akan mengalami kekeringan panjang, masih dapat dipetakan sumber air tanah, dengan memadukan metode Geolistrik dengan citra satelit. Dari semua jenis bencana alam yang terjadi, sudah jelas, terlihat oleh manusia bahwa alam punya cara tersendiri dalam menjaga kesetimbanganya. Ketika kesetimbangan alam digeser oleh aktivitas manusia yang berlebihan menurut kadar yang telah ditetapkan, maka kesetimbangan alam akan mencari caranya menuju kestimbangan yang lain. Ketika itu terjadi, manusia harus menanggung derita akibat ketidak-hamonisan dengan alam. Peringatan suci untuk manusia (QS.Ar-Rum.(30) :41) bahwa jelas kerusakan di darat dan laut akibat ulah manusia, agar menjadi pelajaran dan mau kembali ke jalan Tuhan. Semoga peringatan ini membuat manusia berpikir lagi untuk harmoni dengan alam. Demikian ulasan singkat terkait topik kita di edisi kali ini. Semoga bermanfaat dan menjadi pembelajaran untuk kita bersama. (mg-04/nty)
TERNATE- Ini peringatan bagi mahasiswa UMMU agar menghindari dan tidak berurusan dengan minuman keras maupun narkoba, baik untuk mengonsumsi atapun sebagai pengedar. Pasalnya, selain jeratan hukum melalui pihak yang berwajib, pihak Kampus pun akan memberikan sangsi tegas, yaitu di-drop out (DO). Hal ini disampaikan langsung Rektor UMMU, Dr. Saiful Deni, kemarin
(26/2) menanggapi tertangkapnya salah satu oknum mahasiswa oleh pihak kepolisian yang membawa miras, akhir pekan lalu. “Kalaupun hal itu betul-betul terjadi maka kami akan mengeluarkan mahasiswa bersangkutan dari kampus, karena mencoreng nama baik lembaga,” tandas rektor sembari mengingatkan akan tegas menerapkan aturan kampus. Karena itu, jika ada laporan
ada oknum mahasiswa UMMU yang melakukan hal demikian, pihak kampus akan melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. UMMU selaku lembaga pendidikan sangat menolak kedua barang tersebut karena selain musuh negara juga sangat merusak bangsa apalagi mahasiswa yang harusnya bisa membangun masa depan bangsa ini. (mg-04/nty)
Kampus UMMU
Terlibat Miras dan Narkoba, Siap di DO
Maret, STIKIP Buka Pendaftaran
SEMANGAT: Ekspresi para siswa di Tikep bersama Sekretaris Prodi Geografi STIKIP usai sosialisasi Prodi
TERNATE- Penerimaan mahasiswa baru di STIKIP Kie Raha Ternate akan dimulai pada 12 Maret. Pendaftaran gelombang pertama ini akan ditutup pada 30 Juni nanti. Sementara itu, seleksinya akan dimulai pada 13 Maret hingga 31 Mei. Penjaringan mahasiswa baru di STIKIP ini akan dilakukan dalam dua sesi. Pada sesi (gelombang) kedua akan dimulai pada 5 Juli hingga 5 Agustus nanti. Hal ini disampaikan Sekretaris Prodi Pendidikan Geografi, Irwan Abdullah, M.Pd saat melakukan sosialisasi Prodi di SMA di Kota
Tikep. Dikatakannya, pada 2019 ini pihaknya fokus pada mutu pembelajaran dan kesejahteraan mahasiswa dan untuk itu maka telah disiapkan beasiswa dan sarana penunjang lainnya. Terkait dengan mutu pendidikan, Irwan juga mengungkapkan tentang akreditasi Prodi yang mendapat nilai B “Telah terakreditasi B dengan nilai 3,40,” katanya. Nantinya, setelah sosialisasi di Tikep, pihaknya akan melanjutkan ke sekolah-sekolah di Halmahera Selatan dan di daerah lain di Malut. (mg-04/nty)
16
HARIAN
SAMBUNGAN MAJANG
MALUT POST
RABU, 27 FEBRUARI 2019
FITRAH A KADIR/MALUT POST
PROTES: Dalam foto aksi Serikat Mahasiswa Indonesia (SMI), Senin (25/2) lalu, terjadi kesalahan penulisan keterangan foto. Keterangan foto yang benar adalah SMI dalam aksinya mendorong kekuatan politik alternatif, melawan sistem pasar bebas, melawan kapitalisme pendidikan, hapus uang kuliah tunggal, naikkan harga komunitas petani dan beberapa tuntutan lainnya.
...LEPAS Samb Hal. 13
HIZBULLAH MUJI/MALUT POST
TANPA PENUTUP Warga sering mengeluhkan aktivitas mobil pengangkut sampah yang tidak dilengkapi dengan penutup. Terlihat pada gambar salah satu mobil pengangkut sampah tengah mengangkut sampah di kawasan perkotaan tanpa ada penutup sampah. Padahal sampah sudah sangat penuh dalam mobil tersebut. Selasa (27/2
Pemkot Dinilai tak Serius Urus Pendidikan TERNATE – Kebijakan Dinas Pendidikan Kota Ternate yang akan menurunkan besaran penerimaan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) tiap siswa mendapat tanggapan Akademisi Universitas Khairun (Unkhair), Dr. Sahril Muhammad. Menurut Sahril, Dinas Pendidikan harus mengkaji kembali kebijakan tersebut. Untuk pengembangan pendidikan butuh anggaran yang memadai. Kebutuhan-kebutuhan di seko-
...MUI Samb Hal. 13
Sekretaris MUI Malut, Dr. Makbul A.H Din, M.Si mengatakan, acara tersebut sebenarnya positif. Tapi, ada indikasi terdapatnya simbol-simbol keagamaan tertentu seperti roti kehidupan, terompet dan tempat acara. Sehingga menimbulkan reaksi dikalangan umat islam termasuk ormas di Pulau Morotai. “ Selain aksi, MUI Morotai sudah melaporkan ke Polres Morotai. Karena itu melalui rapat ini kami juga meminta Kapolda Malut mengambil langkah tegas kepada pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ini,” tandasnya.
...PPPK Samb Hal. 13
pelaksanaan PPPK yang diikuti 50 peserta masih menunggu sinkronisasi data antara pemerintah daerah dengan panitia seleksi. “ Sampai saat ini belum ada hasil yang diumumkan, sebab perlu rekonsiliasi data,” ungkap Junus. Pelaksanaan tes yang berlangsung pada Sabtu lalu itu dihadiri oleh seluruh peserta tes. Dari standar nilai yang
lah itu tidak sedikit. Karena itu tak tepat jika Bosda harus diturun-kan. “ Ini sama halnya pemkot tidak serius menangani masalah pendidikan di Kota Ternate,” tandasnya, kepada Malut Post, Selasa (26/2). Beberapa hari terakhir ini, katanya, marak sekolah membebani siswa untuk perlengkapan UNBK dan lainlain. Ini menujukkan sekolah masih sangat membutuhkan dana. Karena itu dia berulang kali berharap agar
kebijakan tersebut dikaji lagi. Anggaran Bosda ditambah BOS juga belum tentu mampu memenuhi kebutuhan anggaran di sekolah, sehingga itu langkah mengurangi jumlah Bosda dianggap tak tepat. “Kota Ternate merupakan barometer majunya pendidikan di Malut, karena itu sekali lagi saya berharap agar kebijakan ini dapat dilihat kembali,” pungkasnya. (mg-01/rul).
MUI Malut juga mengimbau kepada MUI di kabupaten/kota untuk mengidentifikasi jangan sampai ada kegiatan yang sama seperti di Morotai. Kegiatan yang dilakukan oleh YBSN ini, kata Dr. Makbul adalah bentuk pelanggaran dalam aspek penyebaran agama terhadap mereka yang sudah beragama hal yang dilakukan itu bahkan bersifat masif. MUI juga mengimbau kepada lembaga pendidikan agar lebih selektif dalam mengikuti kegiatan. “ Sekolah-sekolah yang ada di bawah kementerian agama juga harus berkoordinasi dengan Kemenag kabupaten/kota maupun provinsi, agar lebih selektif dalam mengikutkan siswa kegiatan,” ujarnya.
Kepada pemeluk agama lain, MUI Malut juga meminta untuk lebih memperhatikan segala aktivitas yang dilakukan agar tidak menyinggung ajaran pemeluk agama lain. Baik umat Islam kepada agama lain atau agama lain ke umat Islam. “Sehingga tidak menyinggung agama masing-masing,” tegasnya. Dalam kesempatan itu, MUI Malut juga mengimbau kepada umat Islam di Morotai maupun di kabupaten/kota lain untuk lebih menahan diri, menjaga akhlakul karimah dan tidak anarkis. “Karena kasus ini sudah masuk di ranah hukum. Maka diserahkan saja ke pihak kepolisian untuk menanganinya secara tuntas,” imbaunya. (mg-01/pn/rul)
diperoleh saat tes sudah bisa diketahui berapa banyak yang memenuhi syarat kelulusan. “ Kalau dilihat mungkin sekitar 24 peserta saja,” beber Junus. Pelaksanaan tes P3K menggunakan sistem CAT dengan standar nilai 65, bukan menggunakan sistem ranking. Standar nilai yang menjadi ukuran diantaranya teknis, manajerial dan sosial kultural. “ Jadi yang paling menentukan adalah nilai teknisnya. Kalau nilai manajerial dan sosial kultural di-
jumlahkan mendapat skor 65 sesuai ambang batas. Tapi nilai teknisnya di bawah itu maka akan dinyatakan tidak lulus. Standar ini sesuai dengan Perpres,” terangnya. Karena yang berpotensi lulus seleksi hanya 24 peserta, Junus berharap, ada kebijakan baru yang bisa diambil pemerintah pusat. “Kami berharap ada regulasi yang dapat mengakomodir seluruh K2 yang tidak lulus nanti, agar 50 peserta yang ikut tes ini seluruhnya bisa lulus,” harapnya. (cr-05/rul).
“Jadi masyarakat yang menempati kawasan tersebut, lahannya memang milik orang lain,” tandas Burhan. Orang nomor satu di Kota Ternate ini mempersilahkan warga mengambil langkah-langkah, apakah melakukan pendekatan dengan pemilik lahan atau justru akan menggugat secara hukum. “ Ketidakpuasan masyarakat atas kepemilikan lahan tersebut, hanya bisa digugat melalui pengadilan. Kami tak bisa mencampuri persoalan ini karena hubungan pribadi yang bersifat perdata, antara masyarakat dan pemilik lahan,” terang Burhan. Terpisah, kepala BPN, Ady Shufi, mengatakan, sertifikat lahan itu pertama kali diterbitkan pihak agraria tahun 1976, dimana Maluku Utara masih berstatus kabupaten. Sertifikat yang diterbitkan itu atas nama David Oktavianus Sipasulta. Kemudian lahan itu dijual ke siantan hingga akhirnya dijual lagi ke Andi Cakra. Pihaknya tidak punya kewenangan untuk membatalkan kepemilikan sertifikat sebagaimana tuntutan warga.
...PIP Samb Hal. 13
Kepala Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Bidang Pembinaan SMP, Tasri Tjenno menuturkan, pihaknya sudah menginformasikan ke semua sekolah yang belum mencairkan PIP tinggal pihak sekolah yang melanjuti ke siswa masing-masing. “ Kami harap masing-masing sekolah sampaikan ke siswa penerima PIP untuk segera melakukan pencairan,” katanya kepada Malut Post, Selasa (26/2).
...SAMPAH Samb Hal. 13
Kepala DLH Kota Ternate, Mansur Abdurahman mengatakan, untuk mengatasi masalah sampah, pihaknya menargetkan pada 24 Maret nanti akan dilakukan pencanangan hari peduli sampah yang merupakan program kementerian. Pencanangan ini akan dipusatkan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Dalam waktu dekat juga DLH akan menggandeng TNI/Polri melakukan pembersihan. “Jadi kita juga butuh Dinas Perikanan karena masalah sampah di pesisir pantai ini bukan hanya tanggungjawab DLH tapi juga Dinas Perikanan,” tandasnya.
...TARGET Samb Hal. 13
“Beberapa daerah yang sudah kami kerjasama dalam waktu dekat sudah mulai mengekspor bahan baku ke Ternate. Saat ini bahan baku kami kosong,” terang Sarman. Sarman berharap langkah kerjasama dengan daerah penghasil rumput laut dapat terus terjaga,
...PKK Samb Hal. 13
Namun harus terus berjalan untuk jangka panjang. Ketua Tim Penilai 10 program pokok PKK, Marlisa M. Tauhid menambahkan, gelaran lomba ini, dalam rangka mengevaluasi pelaksanaan 10 program pokok PKK di tingkat kelurahan. Pemenang pertama lomba akan mewakili Kota Ternate pada lomba yang sama di tingkat Provinsi. Sebelum ke Batang Dua, tim telah melakukan penilaian di kelurahan Tobololo, Takoma, Sangaji, Kastela, Tabona, Tomajiko yang mewakili
“ Kewenangan untuk membatalkan hak kepemilikan atas lahan yang sudah bersertifikat itu, hanya pengadilan, karena sifatnya perdata. Kalaupun merasa tidak puas atau janggal, silahkan masyarakat gugat melalui pengadilan. Hanya ini, satusatunya jalan,” sarannya. Disentil soal lahan tersebut yang dulunya masih masuk pada kawasan laut, Ady mengaku tidak tahu seperti apa kondisi geografis lahan tersebut dulu. Pihaknya hanya mengacu pada Sertifikat yang dikeluarkan agraria saat itu. “ Kalaupun ini dipertanyakan sekarang ke saya, ya silahkan ditanyakan kenapa sertifikatnya dulu diterbitkan,” ungkapnya. Menyikapi hal ini, koordinator warga lingkungan RT 15, kelurahan Mangga Dua Utara, Zamrud menegaskan, mereka akan menempuh jalur hukum, melalui pengadilan. Namun terlebih dahulu mereka akan mengumpulkan data-data sebagai bahan gugatan. “Berdasarkan hasil kajian, secara geografis, kawasan yang ditempati ini dulu adalah zona pasang-surut air, bukan daratan. Sehingga tidak bisa dibuat sertifikat hak kepemilikan lahan. Kami dari masyarakat, akan menempuh jalur hukum,” tegasnya.(aji/rul) Sementara untuk PIP 2019, Tasri mengaku belum ada informasi dari pusat. Terpisah Kepala SMPN 4 Kota Ternate, Gunawan A Umar mengakui, sudah menginformasikan ke orang tua siswa penerima PIP untuk segera melakukan pencairan. “ Kalau mereka belum lakukan pencairan itu kendalanya ada pada orang tua, bukan lagi di sekolah,” tandasnya, seraya berharap, Dinas Pendidikan mencari formula baru dalam pencairan PIP agar semua siswa bisa melakukan pencairan. (mg-01/rul) Selain itu peran lurah serta RT/ RW untuk mengingatkan warga mereka agar tidak membuang sampah di kali mati sangat penting. Membentuk kesadaran masyarakat adalah hal utama, sebab jika masyarakat tidak sadar maka pembersihan sampah di kali mati menjadi sia-sia. “ Sebab setelah dibersihkan ada saja masyarakat yang kembali membuang sampah di barangka,” tukasnya. Hal lain yang menjadi kendala penanganan sampah yaitu, minimnya armada pengangkut sampah. “ Perda soal sampah ini harus benar-benar disosialisasi agar masyarakat juga tahu sanksi yang didapat jika membuang sampah sembarangan,” pungkasnya. (cr05/rul) agar ketersediaan stok mampu bertahan. Dukungan anggaran dari pemkot sangat diharapkan agar kerjasama dengan daerah penghasil rumput laut bisa terus berjalan. “ PT Alga masih membutuhkan suntikan dana yang cukup besar, untuk kembali bersaing dengan perusahaan rumput laut yang ada di daerah lain,” tukas mantan pengacara ini. (cr-05/rul) kecamatan Hiri, Takofi yang mewakili kecamatan Moti dan terakhir di Batang dua yang dilakukan Senin (25/2) lalu. “Kegiatan penilaian dilakukan dari tanggal 6-25 Februari,” ujarnya. Pemenang lomba akan diumumkan pada peringatan puncak Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tahun 2019 yang dilakukan paling lambat minggu kedua bulan Maret. “Yang keluar sebagai pemenang akan dilakukan pembinaan intensif dari Tim Penilai PKK Kota Ternate, agar dapat meraih hasil yang maksimal pada lomba tingkat provinsi nanti,” pungkasnya. (mg-02/pn/rul)
OPINI
RABU, 27 FEBRUARI 2019
HARIAN
MALUT POST
17
Art: Resayfa Rumra
SIKAP STOP PUNGUTAN DALAM beberapa waktu terakhir, orang tua wali murid pada sejumlah sekolah di Kota Ternate mengeluhkan kebijakan sekolah yang membebani siswa dengan berbagai pungutan. Dengan alasan telah menggelar rapat bersama komite sekolah dan orang tua wali murid pungutan itu dilakukan. Nilai pungutan bervariasi mulai dari Rp 150 ribu hingga Rp 500 ribu. Harusnya dengan adanya alokasi anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) serta dukungan anggaran pendidikan dari APBD berbagai pungutan tersebut tidak perlu lagi dilakukan. Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, merah besar setelah mendengar ada sekolah yang melakukan pungutan. Wali Kota mengancam jika masih ada sekolah yang membebani siswa dengan berbagai pungutan itu, dia tak segansegan memberikan sanksi tegas kepada kepala sekolah yang bersangkutan. Wali Kota juga me-warning agar sekolah lain tidak ikut-ikutan membebani siswa dengan pungutan. Sejumlah sekolah yang melakukan pungutan beralasan, langkah itu terpaksa diambil karena tidak optimalnya pendanaan di sekolah yang terakomodir dalam APBD. Alasan ini, menurut wali Kota tidak bisa dijadikan dasar untuk melegalkan pungutan. Alokasi anggaran dalam APBD tentu terbatas sehingga, tidak serta merta seluruh kebutuhan sekolah bisa terpenuhi. Pemenuhan kebutuhan sekolah akan dilakukan secara bertahap sesuai skala prioritas. Di tengah himpitan ekonomi seperti saat ini, sekecil apapun pungutan yang dilakukan sekolah tentu sangat terasa oleh orang tua wali murid terutama bagi kalangan menengah ke bawah. Karena itu, sekolah harus lebih bijak dalam mengambil keputusan. Pemerintah dalam hal ini, juga tidak bisa tinggal diam, sebab jika pungutan makin marak terjadi maka banyak orang tua siswa yang akan dipusingkan dengan persoalan ini. (*)
O m Faduli
TELEPON PENTING
Polda Malut (Pelayanan)
3126110
(0921) Polda Malut (Pelayanan)
Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)
3121110
Polres(0921) Ternate (Pelayanan)
(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118
(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran
(0921)
3124113
(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)
3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)
Bandara Bandara Babullah Babullah
3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434
(0921)
Driver (online)
081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pelanggan PLN
081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)
0921 - 3120069
Lingkaran Gizi dan Kesejahteraan ADA pertanyaan yang sampai saat ini masih menjadi perdebatan: manakah yang lebih dahulu, ayam atau telur? Hal ini juga berlaku untuk masalah gizi dan kesejahteraan. Manakah yang harus didahulukan atau dampak mana yang paling urgen dibahas dari keduanya? Menyambut peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) yang jatuh pada 28 Febuari, kita patut mengetahui hubungan antara gizi dan kesejahteraan. Menentukan prioritas di antara gizi dan kesejahteraan merupakan hal yang sulit, terlebih kedua hal itu merupakan hal sensitif yang menyangkut keberlangsungan hidup manusia. Tanpa asupan gizi yang cukup, seseorang tidak bisa berkembang baik secara fisik maupun mental. Dalam jangka panjang, perkembangan fisik yang tidak sempurna akan mempengaruhi tingkat kesejahteraannya. Di sisi lain, kesejahteraan juga menjadi hal penting karena kalau seseorang tidak sejahtera, maka dia tidak akan mampu untuk menyediakan makanan yang bergizi. Asupan gizi bagi seorang anak, khususnya balita, menjadi hal yang penting dalam tumbuh kembangnya. Anak yang diberikan gizi yang baik, perkembangan fisiknya akan lebih baik dan sehat pula. Aktivitas dan interaksi anak tersebut juga akan semakin meningkat. Data yang dilansir katadata.co.id pada tahun 2017, masalah gizi balita Indonesia dikelompokkan menjadi 4 kategori yaitu gizi kurang sebesar 17,8%, stunting (kondisi gagal tumbuh pada anak
Aspirasi Pembaca
Santi Susanti, S.Pd, M.Ak Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
balita) 29,6%, kurus 9,5% dan gemuk 4,6%. Tingkat stunting ini menjadi prioritas di tahun 2018 karena terjadi peningkatan dari tahun 2016 ke 2017 sebesar 5%. Secara absolut 9 juta anak mengalami stunting di daerah pedesaan dan perkotaan. Kondisi ini semakin memperparah angka kemiskinan serta tersendatnya laju perekonomian. Interaksi yang terjalin secara sehat mendorong seseorang untuk mengembangkan dirinya di masyarakat. Pengembangan diri ini menjadi titik awal seseorang meningkatkan kesejahteraannya. Mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indonesia kini sudah bercokol di peringkat ke-116 setara dengan Vietnam dan termasuk ke dalam negara yang mempunyai IPM menengah (Human Development Indices and Indicator, UNDP 2018). Tetapi bila dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya, seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia masih jauh tertinggal. Penyebab utamanya adalah karena banyak penduduk Indonesia mengalami berbagai penyakit yang mengganggu aktivitas sehari-harinya. Cohtohnya stunting. Kondisi ini disebabkan oleh masalah kurang gizi kronis yang menyebabkan terhambatnya pertumbuhan. Kontradiksi antara peringkat IPM (baca:kesejahteraan) yang meningkat dan angka stunting yang relatif tinggi menunjukkan bahwa peran
pemerintah masih perlu ditingkatkan. Dalam lingkaran gizi dan kesejahteraan, seorang manusia yang mempunyai kecukupan gizi dan sehat maka akan berkembang juga tingkat kesejahteraannya. Hal ini berarti status gizi seseorang dapat mempengaruhi kesejahteraannya dalam jangka waktu yang relatif panjang. Jika kesejahteraan seseorang mumpuni, maka seseorang harusnya bisa memenuhi kebutuhan gizi bagi anak dan keluarganya. Sayangnya hal ini tidak begitu riil terjadi di kehidupan nyata. Masih banyak orang yang sudah sejahtera, tapi pemahamannya tentang kecukupan gizi anak dan keluarga belum dijadikan prioritas. Oleh karena itu, perlu adanya peran pemerintah melalui berbagai programnya dalam meningkatkan pemahaman masyarakat dalam pemenuhan kecukupan gizi bagi anak dan keluarganya. Dengan meningkatnya asupan gizi bagi anak dan keluarga, maka kesehatan akan lebih terjaga dan juga produktivitas akan semakin tinggi. Jika itu terpenuhi, tentunya tingkat kesejahteraan juga akan signifikan meningkat. Pemahaman masyarakat tentang asupan gizi saat ini masih rendah bahkan banyak dari mereka yang tidak tahu bahwa di setiap Puskesmas terdapat pelayanan konsultasi gizi. Layanan tersebut bahkan masih dirasa tidak penting oleh masyarakat. Karenanya, petugas gizi puskesmas
yang mesti jemput bola atau menjumpai masyarakat untuk memberikan penyuluhan secara individu dan kelompok/masif. Selama ini, masyarakat hanya diimbau untuk datang ke puskesmas yang belum tentu dekat dengan tempat tinggal masyarakat tersebut, khususnya masyarakat desa. Untuk itu, pihak puskesmas mesti memanfaatkan ruang di kantor kepala desa, dusun, lurah, atau puskesmas pembantu desa, atau sebagai tempat untuk penyuluhan atau bisa bekerja sama dengan organisasi, komunitas, dan lembaga-lembaga kecil di desa. Hal ini tentu bisa meningkatkan semangat masyarakat untuk datang berbondong-bondong mengikuti berbagai penyuluhan terkait gizi. Dukungan dan gerakan pemerintah melalui tenaga kesehatan di daerah-daerah tentu akan menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga kestabilan konsumsi gizi guna membuat masyarakat lebih profuktif dan menuju kehidupan yang lebih sejahtera. Tantangan kita sebagai negara masih berkembang adalah konsistensi kita yang belum kuat. Seringkali program satu dengan yang lainnya hanya berjalan beberapa waktu dan tidak serius dijalankan. Ke depan, harusnya kita harus secara total fokus dan peduli terkait kasus kekurangan gizi yang masih menggerogoti masyarakat. Dengan begitu, Indonesia mampu menjadi bangsa yang sehat dan sejahtera.(*)
Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.
Pengelolaan Kas Negara melalui Kartu Kredit Pemerintah (Kkp) KEMENTERIAN Keuangan selaku pengelola Fiskal bertugas melaksanakan fungsi bendahara umum negara. Dan sebagai bendahara umum negara berkewajiban untuk mengawal dan mengelola keuangan negara agar bisa berjalan baik, sehingga kegiatan pemerintah yang telah ditetapkan dalam APBN dapat dilaksanakan sesuai rencana. Oleh karena itu untuk memastikan kegiatan pemerintah dapat dibayar, perlu ada perencanaan kas yang baik. Alokasi yang telah ditetapkan dalam APBN merupakan jumlah pengeluaran yang harus disiapkan dananya, sedangkan jumlah pendapatan untuk membiayai kegiatan tersebut, masih harus dicari dari sumber-sumber pendapatan yang ada. Oleh karena itu perencanaan kas yang baik membutuhkan informasi terkait dengan kapan dan jumlah kas yang akan masuk dan kas yang akan keluar. Informasi kelebihan dan kekurangan kas menjadi dasar pemerintah untuk melakukan langkah-langkah selanjutnya. Apabila hasil analisa menunjukkan jumlah pengeluaran melebihi jumlah penerimaan, maka perlu segera dicarikan sumber pembiayaan, demikian juga bila jumlah penerimaan melebihi jumlah pengeluaran, maka surplus kas tersebut dapat di manfaatkan sebagai sumber Pendapatan Negara bukan Pajak (PNBP). Menteri Keuangan dalam rangka mengelola kas negara, telah melakukan langkah-langkah yang telah berjalan sampai dengan saat ini diantaranya, penerapan rekening tunggal untuk penerimaan dan pengeluaran (Treasury Single Account TSA), penerapan modul penerimaan Negara Generasi II (MPNG2), konsolidasi rekening seluruh Bendahara Pengeluaran melalui Treasury Notion Pooling (TNP) dan beberapa langkah lainnya. Semua langkah-langkah ini dilakukan dalam rangka mengelola kas negara agar lebih baik, sehingga kas yang diperoleh dapat dimanfaatkan dengan tepat, dan apabila terdapat idle cash dapat di tempatkan dalam instrument keuangan yang menghasilkan penerimaan Negara bukanpajak (PNBP). Dalam rangka melaksanakan fungsi Bendahara Umum Negara, Menteri Keuangan telah menyusun sistem pembayaran yang sumber dananya dari APBN, yaitu mekanisme pembayaran langsung (LS) dan mekanisme menggunakan Uang Persediaan (UP). Mekanisme LS
Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id
PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu
Eko Kusdaryanto Kepala Bidang Pelaksanaan Anggaran I, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Maluku Utara
dilakukan dengan mentransfer kas Negara secara langsung dari rekening Kas Negara ke rekening penerima pembayaran tanpa melalui rekening bendahara pengeluaran satker. Misalnya adalah pembayaran gaji pegawai yang langsung ditransfer ke rekening pegawai, atau pembayaran barang/jasa yang langsung di transfer kerekening kontraktor/pengusaha. Dengan mekanisme ini diharapkan penerima pembayaran menerima secara penuh tanpa ada potongan yang tidak resmi. Seluruh transaksi pembayaran APBN diharapkan menggunakan mekanisme LS ini. Sedangkan mekanisme UP dilakukan dengan mentransfer uang dari Kas Negara kerekening Bendahara Pengeluaran satuan kerja untuk selanjutnya dibayarkan kepada pihak ketiga. Uang yang diterima melalui mekanisme UP ini ditujukan untuk pengeluaranpengeluaran yang jumlahnya relative kecil untuk mendukung kegiatan operasional kantor untuk jangka waktu satu bulan. Uang UP yang telah habis sampai dengan 50% dapat dimintakan kembali (revolving). Terkait pembayaran dengan mekanisme UP ini, masih terlihat adanya potensi pemanfaatan kas yang tidak efektif yang dapat menimbulkan idle cash. Mekanisme UP ini di tujukan untuk memenuhi kebutuhan kas kecil dalam satu bulan, namun banyak satker yang meminta UP melebihi kebutuhan dalam satubulan, sehingga mengakibatkan jumlah kas yang idle semakin besar. Idle cash menimbulkan hilangnya kesempatan untuk memperoleh keuntungan dari pemanfaatan kas (opportunity loss).
Untuk mengatasi hal ini, Kementerian keuangan melalui Kantor vertikal di daerah mengambil langkah-langkah melakukan reviu terhadap kebutuhan riil seluruh satuan kerja, sehingga potensi opportunity loss bisa diperkecil. Selain itu, melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor (PMK) Nomor 196/PMK.05/2018 tentang Tata Cara Pembayaran Dan Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Permintaan, akan diberlakukan penggunaan Kartu Kredit Pemerintah mulai bulan Juli 2019. Dengan diberlakukannya peraturan ini, maka pembayaran dengan mekanisme UP tidak seluruhnya menggunakan uang tunai, melainkan dapat menggunakan Kartu Kredit Pemerintah. Uang Persediaan yang diberikan kepada satker yang sebelumnya berupa 100% uang tunai, sejak bulan Juli 2019 akan diberikan porsi 60% berupa uang tunai dan 40% berupa alokasi untuk Kartu Kredit Pemerintah (KKP).Belanja pemerintah yang dapat dibayarkan menggunakan KKP ini antara lain belanja perjalanan dinas, belanja pemeliharaan, dan biaya operasional. Tagihan atas KKP ini dibayar oleh Bendahara Pengeluaran setelah dilakukan verifikasi keabsahan tagihannya. Terkait dengan biaya kartu kredit (administrasi dan bunga), biaya penggunaan Kartu Kredit Pemerintah ini diupayakan serendah mungkin dan tidak akan dikenakan beban bunga karena semua tagihan dibayar sebelum jatuh tempo tagihan. Implementasi Kartu Kredit Pemerintah diharapkan dapat menunjang likuiditas dan efisiensi kas negara. Selama ini jumlah uang negara yang berada di rekening kas bendahara pengeluaran sangat besar. Dikarenakan uang yang dikelola bendahara tidak boleh didepositokan, maka akan menimbulkan opportunity cost. Data LKPP tahun 2013 -2016 rata-rata saldo kasbendahara pengeluaran (sisa UP yang belumdisetor) mencapai 300 milyar. Selama tahun anggaran berjalan UP yang dikuasi oleh bendahara pengeluaran satker bisa mencapai 7-9 triliun dan tentunya bersifat idle. Dan akan lebih memberikan manfaat jika uang tersebut dikelola oleh Bendahara Umum Negara. Uang tersebut dapat memberikan nilai tambah (advalue) melalui penempatan-penempatan jangka pendek yang berisiko rendah. Beberapa manfaat yang diperoleh dengan diberlakukan KKP ini antara lain:
SMS Pembaca
REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Bukhari Kamaruddin REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Fitrah A. Kadir BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Mahfud Husen BIRO HALUT : Ramlan Harun BIRO HALTENG : Fahrudin Abdullah
BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Maslan Adjid BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali
Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546
a. Mengurang iidle cash dari penggunaan uang persediaan. Jumlah uang tunai yang dimiliki oleh satker akan berkurang, karena 40% akan dialokasikan dananya untuk pembayaran melalui KKP. Nilai uang tunai ini akan lebih banyak dikelola oleh bendahara umum Negara, sehingga dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan PNBP. Pada tahun 2018, nilai PNBP dari pemanfaatan uang ini mencapai nilai lebih dari Rp 4 triliun. Diharapkan dengan lebih banyak kas Negara yang dikelola oleh Bendahara Umum Negara ini, nilai PNBP bisa menigkat lagi. b. Meminimalisasi penggunaan uang tunai dalam transaksi keuangan Negara. Karena pembayaran dilaksanakan secara cashless transaction, penggunaan KKP mengakibatkan jumlah uang tunai yang beredar di masyarakat menjadi lebih berkurang. Jumlah uang yang beredar akan berpengaruh terhadap inflasi, suku bunga, pertumbuhan dan investasi. c. Meningkatkan keamanan dalam bertransaksi. penggunaan KKP akan memberikan rasa aman kepada pemegangnya dikarena bendahara/ pegawai tidak harus membawa uang tunai yang banyak untuk membayar barang/jasa yang diperolehnya. Membawa uang tunai dalam jumlah besar akan sangat berisiko terjadinya pencurian atau perampokan. d. Mengurangi potensi fraud dari transaksi secara tunai. Pemanfaatan KKP untuk pembayaran barang/jasa dapat mengurangi terjadinya kecurangan (fraud). Beberapa praktik yang sering dilakukan secara sengaja untuk menguntungkan diri sendiri antara lain adalah memanipulasi dokumen pembayaran (markup harga) dan pembuatan dokumen pembayaran fiktif. Dengan mekanisme pembayaran melalui KKP ini praktik seperti itu akan dapat dikurangi. Namun demikian, pelaksanaan KKP ini bersifat fleksible. Bila dalam suatu wilayah pihak penyedia barang/jasa yang mempunyai fasilitas pembayaran kartu kredit sangat sedikit atau tidak tersedia, maka dapat dimintakan keringan kepada Kanwil Ditjen Perbendaharaan– Kementerian Keuangan, untuk mengurangi porsi KKP di bawah 40 persen. Diharapkan implementasi KKP dapat berjalan dengan baik sehingga pelaksanaan anggaran menjadi lebih pruden dan efisien, serta dapat meningkatkan PNBP dari pemanfaatan kas ini pada tahun 2019 ini. (*)
MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : Samsur Hasan Sillia MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan
HARIAN
MALUT POST
HALAMAN 18
RABU, 27 FEBRUARI 2019
KOTA TIDORE KEPULAUAN NO
TIM SELEKSI 1 CALON ANGGOTA KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA TERNATE, KOTA TIDORE KEPULAUAN, KABUPATEN HALMAHERA TENGAH DAN KABUPATEN HALMAHERA SELATAN PERIODE 2019-2024 Hotel Bukit Pelangi, Jalan Jati Perumnas no 338 Kelurahan Jati - Kota Temate Email: Email: timsel1provmalut@gmail.com, Hp. 082292558601, 082290057276
Dalam rangka melaksanakan amanah Pasal 32 ayat (3) huruf c Undangundang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Tim Seleksi melakukan penelitian administrasi bakal calon anggota KPU Kabupaten/Kota dan ayat (3) huruf d bahwa Tim Seleksi mengumumkan hasil penelitian administrasi bakal calon anggota KPU Kabupaten/Kota, Tim Seleksi KPU Kata Temate, Kata Tidore Kepulauan, Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Halmahera Selatan telah melakukan penelitian administrasi kelengkapan berkas persyaratan dan pembobotan terhadap Daftar Riwayat Hidup (DRH) Galon Anggota KPU Kata Temate, Kata
Tidore Kepulauan, Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Halmahera Selatan sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2018 yang telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2019, serta Keputusan KPU Nomor 397 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota. Berdasarkan hasil penelitian administrasi, peserta yang dinyatakan LULUS seleksi administrasi, sebagai berikut:
KOTA TERNATE NO
1
DAFTAR
01
NAMA PENDAFTAR
lrwan Rasid, Amd
JENIS KELAMIN L/P
PEKERJAAN
L
Wiraswasta
Wiraswasta
ASAL KABUPATEN/ KOTA Kelurahan Mangga Dua Kelurahan Makassar Barat
2
02
lwan Basinu, ST
L
3
03
Fauji Bahmid, Amd
L
Wiraswasta
Kelurahan Jati
4
05
Stifan Katimpali, SIP, Msi
L
Swasta
Kelurahan Bido
5
06
Soleman Patras, S.Sos
L
Anggota KPU Kota Temate
Kelurahan Kota Baru
6
08
M. Zen A. Karim, SIP, M.Si
L
Dosen UMMU
Kelurahan Fitu
7
09
Akmal Mustafa, S.Hi
L
Wiraswasta
8
011
A. Razak Husain, SE
L
Pensiunan PNS
9
012
Saiful M. Saleh, SH
L
Panwaslu Ternate Utara
10
013
Arias Ginanjar Arilaha, ST
L
PPK Ternate Tengah
Kelurahan Kota Baru
11
014
Hudan lrsyadi, Spd, SS.MA
L
Dosen Unkhair
Kelurahan Soa
12
017
Sabaha Saleh
L
Honorer
Kelurahan Lato
L
Staff Bawaslu Provinsi Maluku Utara
13
018
14
019
15
020
16
021
Fahrni Djamaluddin
Jainudin Ali, ST
L
Alwan Sagaf, SKM
L
Karim Narawi, SPd, MPd
Anggota KPID Maluku Utara
Wiraswasta
PNS
L
023
Hamidah, SKM, M.Kes
P
PNS
Kelurahan Sangaji Utara
19
025
Siti Sahra Musa, S.Sos
P
Swasta
Kelurahan Kayu Merah
Mukhtar Yusuf, SPd, M.Pd
L
PNS Panwascam
Kelurahan Kasturian
Wirawasta
Kelurahan Maliaro
Dosen UMMU
Kelurahan Gambesi
Rizal I. Muhammad, SE
Rahmat Abd. Fatah
L
02
Lutfi M. Ibrahim, SPd
L
3
03
Mahli Aweng, Spi
L
PNS Pemprov
036
Mu’minah Daeng Barang, S.I.Kom
P
PPK Temate Selatan
Kelurahan Bastiong
24
037
Taufik Abdullah
L
Dosen UMMU
Kelurahan Jambula
25
038
Kuad Suwamo, SP, M.Si
L
26
039
Kusniadi Makalungsenge, SPd
L
Wartawan
04
Amiruddin MA
L
Dosen UMMU
Kelurahan Orne
Ismail Idris, SH
L
Wiraswasta
Desa Somahode
6
06
Abdurrahim Yusuf, S.Sos
L
Wiraswasta
Kelurahan Tomagoba
Desa Tului Kec Oba
Kelurahan Tongowai
7
07
Zainul Yusup, SS. M.Hum
L
Anggota KPU Tikep ( PNS Dosen)
8
08
Karim Hadad, Spdi
L
Wirawasta
9
09
Ibrahim Asnawi Spi
L
10
010
Munir R. Hi. Mahmud, SPd
L
Wirawasta
11
011
lsman M. Natsir, SH
L
Wirawasta
Kelurahan Sofifi
Honorer
Kelurahan Dokiri
Soleman Galitan, SH
L
Wirawasta
Kelurahan Akehuda
28
045
lskar M. Madang, S.Sos
L
PNS
Kelurahan Toboleu
047
Drs. Oahlan Kasim, M.Si
L
Pensiunan PNS
Kelurahan Mangga Dua
30
049
Syahroni A. Hirto, S.Sos, MPA
L
Dosen UMMU
Kelurahan Tabona
31
051
Rusli M. Said, M.Hum
L
PNS
Kelurahan Marikurubu
32
052
Kasman Yusuf, SS
L
-
Kelurahan Santiong
33
053
Suyatno Kahar, S.Sos, MSi
Dosen UMMU
34
054
Fitria H. Ibrahim, SE
L
35
058
Zakaria M. Usman, SPd
L
36
37
38
059
061
062
Maujud Thaib SPd
-
PNS
L
Nursalamah, SE
PNS
L
Muhammad lkhwan, ST
Swasta
PNS
L
Kelurahan Makassar Timur
Kelurahan Bastiong Karance
Kelurahan Kasturian
Kelurahan Toboko
Mohamad Zulfidar, ST
L
PNS Guru
Kelurahan Kalumata
40
065
Muhammad Syadri, S.lk, SH
L
Wartawan
Kelurahan Maliaro
KABUPATEN HALMAHERA TENGAH NAMA PENDAFTAR
12
012
lqra Hi. Abdurrahman, SH
L
13
014
lwan Vallo , Sip
L
Wirawasta
Desa Kosa Kec Oba
14
015
Bustamin A. Taluke. SPd
L
PNS
Desa Tagalaya
15
016
Abdullah Dahlan SE
L
Anggota KPU Kota Tidore Kepulauan
Kelurahan Tomolou
16
017
Ahmad Usman SPd
L
PNS PPK Kecamatan Tidore
Kelurahan Goto
Kelurahan Topo
17
019
Maryani Yusuf, Msi
P
PNS Pemprov
18
020
Ridwan Dahlan, SS
L
Swasta
19
021
Abdul Malik Alimuddin, Sip
L
Swasta
PEKERJAAN
ASAL KABUPATEN/ KOTA
1
01
Abdul Rasyid Jaid, S.Sos
L
-
Desa Katalo Kec Weda Timur
2
02
Husain Hi Usman, SH
L
Anggota KPU Halteng (PNS)
Desa Were
3
03
Sri Dewi Nurlaela , ST. MT
Anggota KPU Halteng (Dosen Nuku)
P
Desa Wairoro Kec. Weda SeIatan
04
5
05
Ismail Maulud
L
Mahasiswa
Desa Tepeleo Kec. Patani Utara
6
05
Abdul Rajak, Lasud, S.Sos
L
Anggota PPK P.Gebe
Desa Kacepi Kec. P. Gebe
7
07
lrfan Ahmad, S.Pd
L
Ketua Panwascam Patani Utara
Desa Maliforo Kec.Patani Utara
Wiraswasta
Desa Bobane lndah Kec. Patani Barat
08
Risman A. Rasid, S.Sos
lswadi Saleh, ST
P
Desa Nurweda Kec Weda
4
8
Nurlaela Jamali, Sip
PNS Pemda Halteng
L
L
9
09
10
010
lrham Ali, S.Sos
L
11
011
Rusli M. Din, SPd
L
Wiraswasta
-
Wiraswasta
Desa Hager Oba Selatan
Desa Maftutu Tikep
Desa Nuku Kec Oba Selatan
20
022
Kisman Kader
L
Petani
21
023
M. Jufri Sukandi, Msi
L
Dosen Gatra Buana Gurabati
22
025
DR. Abjan
23
026
Yunus Abdul,SPd
Kasim, SPd, MAP
L
Kelurahan Tuguwaji
PNS Pemda Tikep
L
Kelurahan Sirongo Folaraha
Guru SMK Neg, 2 Tidore
Kelurahan Tuguwaji
24
027
Lutfi Rosi, S.Sos
L
Swasta
Kelurahan Mattutu
25
028
Mohtar Tamrin SPd
L
-
Kelurahan Tongowai
26
030
Sofyan
L
Karyawan PT BRI
Kelurahan Indonesiana
Hi. Abdulmuthalib, SE
L
Wirawasta
Kelurahan Fobaharu
L
Wartawan
Kelurahan Fobaharu
Nurlaeli Kamaludin, SKM
P
Ketua BPD Desa Akedotilou
Desa Akedotilou Kec Oba Tengah
035
Hambali M. Taher
L
-
Kelurahan Tuguiha
31
036
Muhdar Mahmud, SIP
L
Wirawasta
Desa Akedotilou Kee Oba Tengah
32
037
Abdurahman Kader, S.Pd
L
PNS
Kelurahan Gubukusuma ome
33
039
Sahni Dokumalamo, S.Sos
L
Wiraswasta
Kelurahan Gurabati
34
040
Amelia Basri, SPd
P
PPK Kee, Tidore
Kelurahan Soa sio
35
041
lrfan Umar, S.Pd
L
Penyuluh Agama Islam
Desa Garojou Kec. Oba Utara
27
032
A. Haris Nurdin, SPd
28
033
Sarifudin Barahima,
29
034
30
SIP
36
042
37
043
Djud Saleh ,
38
044
Farid Abdurrahman SE
39
045
40
047
Abdul Haris Doa, Sip
L
Desa Garojou Kec. Oba Utara
PPK Kec. Oba
PNS
Desa Tului Kec.Oba
L
PNS Pemkot Tikep
Kelurahan Tomagoba
Tamrin Mustafa, SE
L
Honorer K2 Ktr Kelurahan Orne
Kelurahan Orne
Sukardi Daud, SH
L
Panwascam Tidore Utara
Kelurahan Rum
SPd
L
PPK Kee. Oba
KABUPATEN HALMAHERA SELATAN DAFTAR
NAMA PENDAFTAR
JENIS KELAMIN L/P
ASAL KABUPATEN/ KOTA
PEKERJAAN
1
01
Mulyadi M. Somadayo, ST
L
Panwascam Kec.Batang Lomang
Desa Prapakanda
2
02
Wusta Sy. Soleman ST
L
Wiraswasta
Desa Fulai Kee. Gane Barat Utara
3
04
Sri Astuti Alim, SKM
P
PPK Kee. Baean Timur Selatan
Desa Tabagame Kec. Bacan Timur Selatan
4
05
Yaret Coling, S.Pi
L
-
Desa Bobo Kee. Obi Selatan
5
06
Tabrid S. Talib, S.Km
L
Stat Bawaslu Halsel
Desa Amasing Kata Utara
6
08
Usman H. Assagaf, SE
L
Anggota KPU Halsel
Desa Mandaong Kec. Bacan
7
010
Adam Hi. Hanafi, SH
L
Wiraswasta
Desa Orimakurunga Kec Kayoa SeIatan
8
011
Muhamad Tamrin Budi, S.Km, M.Ks
L
Dosen UMMU
Desa Busuwa Kee. Kayoa Barat
9
012
Nasir Halid, S.Sos
L
Anggota KPU Halsel
Desa Tokaka Kee. Gane Barat
10
014
Faisal Ahmad.SIP
L
Wirawasta
Desa Hidayat Kec.Bacan
11
015
Halid A. Razak, S,IP
L
Wirawasta
Desa Kupal Kec. Bacan Desa Labuha Kec. Bacan
12
017
Rusna Ahmad, SE
P
Wiraswasta
13
018
Nasir M. Salamah, S.Sos
L
Wiraswasta (pendamping Desa nP3MD)
14
020
Munjir Daeng Abdullah, SIP
L
Ketua KPU Halsel
15
021
Abdullah Dahlan SE
L
Mantan Karyawan Bank Muamalat
Desa Tomori Kec. Bacan
16
022
Taha Kompani, SH
L
PNS Pemda Halsel
Desa Mandaong Kec. Bacan Selatan
PPK Kec. Pulau Makian
Desa Dalam Kec. Pulau Makian Desa Babang Kec. Bacan Timur
17
023
Jufri Ahmad, SPd
L
18
025
Samsir Ali, S.Pi
L
Wiraswasta
19
026
Darmin Hi. Hasyim, S.Sos
L
Anggota KPU Halsel
028
21
029
Muhamad Sadli Rumpa, SH
lksan Laher, ST
Desa Bobane Jaya Kec. Patani Barat
12
012
lksan Kader, Spi
L
Wiraswasta
Desa Umiyal Gebe
13
013
lksan Basri, SP
L
-
Desa Wailegi Kec, Patani
Desa Doro Kec. Gane Barat
L
Timur
Desa Matta Kec. Gane Timur
L
Ketua Panwaslu Kec. Obi
Desa Jikotamo Kec. Obi Desa Marabose Kec. Bacan
22
032
Naimudin K. Habib, SH
L
Pengacara
23
035
Gunawan Hamid, S.Pd.B
L
Wiraswasta
Desa Bacan Timur Tengah
24
038
Supardi Abukader, S.Pi
L
Belum Bekerja
Desa Loleo Jaya Kec.Kasiruta Timur
25
039
Jusan Taib
L
PPK Kec. Kayoa Utara
Desa Laromabati Kec. Kayoa Utara
26
040
Safri Hi. M. Nur, SH
L
Wiraswasta
Desa Marabose Kec. Bacan
27
024
Fadli Ali Taslim, SE. M.Si
L
Dosen Unkhair
Kampung Makian Kec. Bacan Selatan
28
043
Faisal Rumpai, SPd
L
Pendamping Lokal Desa
Desa Sambiki Kec. Obi
Wiraswasta
Desa Lolarogurua Kec. Bacan Barat Utara
29
044
Hasria M. Haji Hayat, SPd
P
30
046
Suriyadin Usman, ST
L
Swasta
Desa Mandaong Kec. Bacan SeIatan
31
047
Muhamad Agus Umar, SPd, MSc
L
PNS Guru SMA Neg 1 Bacan
Desa Kamp. Makian Kec. Bacan Selatan
Desa Bobane Jaya Kec. Patani Barat
Desa Bobane Jaya Kec. Patani Barat
Desa Babang Kec. Bacan Timur Desa Amasing Kota Bacan
20
JENIS KELAMIN L/P
Desa Hager Oba Selatan
Kelurahan Tanah Tinggi
064
DAFTAR
Kelurahan Guruajin Kec. Oba Utara
Pemprov
Kelurahan Fitu
39
NO
PNS
Keluarahan Kayu Merah
041
L
Kecamatan Oba Selatan
Kelurahan Gurabati
Kelurahan Jati
27
29
(Sekdes)
05
NO 23
Anggota KPU Kota Ternate Dosen PNS
Perangkat Desa
Kelurahan Gamtufkange
4
Kelurahan Gambesi
18
028
2
Kelurahan Moti Kota
Kelurahan Santiong
031
P
Kelurahan Gambesi
Wiraswasta
21
Hadija Soleman, S.Sos
Kelurahan Kampung Pisang
L
22
lbu Rumah Tangga
01
Kelurahan Sangaji
Rahmat R. Wali, S.Sos
L
ASAL KABUPATEN/ KOTA
PEKERJAAN
1
Kelurahan Tanah Tinggi
022
026
JENIS KELAMIN L/P
Kelurahan Mangga Dua
17
20
NAMA PENDAFTAR
5
PENGUMUMAN NOMOR: 16/PP.06 - Pu/82ffimsel1/ll/2019 PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI CALON ANGGOTA KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA TERNATE, KOTA TIDORE KEPULAUAN, KABUPATEN HALMAHERA TENGAH DAN KABUPATEN HALMAHERA SELATAN PERIODE 2019-2024
DAFTAR
32
050
Ajwar Abdullah, M.Sc
L
Tenaga Ahli Dispar Halbar
Desa Hidayat Kec. Bacan
33
051
Yusuf I. Tapi-Tapi
L
PNS Ktr Camat Bacan Timur
Desa Hidayat Kec. Bacan
34
052
Fajri Ahmad, S.Hut
L
PNS UPTD Kehutanan
35
053
Ruslan Abdurrahman, S.Ag
L
PNS Guru
36
055
37
060
Usman Hut, S.Sy Rustam Sahadan, SPd, M.il
Desa Hidayat Kec. Bacan Desa Mata Kec. Gane Timur Desa Tamara Kec. Bacan Timur Tengah
L
Tengah
L
PNS Guru SMP
Desa Anggai Kec. Obi
14
014
Abdul Gani Soleman, S.IP
L
-
Desa Wailegi Kec, Patani
38
062
lrwan Rajuni, Amd
L
PNS Pemda Halsel
Desa Amasing Kali Kec. Bacan
15
015
Sahrudin Lajani , SE
L
-
Desa Wailegi Kec, Patani
39
063
Rahmat Djubaidi, S.STP, MH
L
PNS Pemda Halsel
Desa Amasing Kata Kec. Bacan
16
016
Hasmadi Arsad, S.Sos
L
Wiraswasta
Kecamatan Patani Utara
40
044
Suhardi Abdurahman S.Sos
L
Wiraswasta
Desa Busua Kec. Kayoa Barat
17
017
Wahyu Khadir, ST
L
Wiraswasta
Desa Wedana Kec. Weda
18
018
Muhamad lksan, SE
L
PNS
Desa Were Kee Weda
19
019
Sadar Manai, Spi
L
PNS DKP Halteng
Desa Were Kec. Weda
20
020
Sadar Manai, Spi
L
Wiraswasta
Desa Kipai Kec. Patani
Desa Dote Kec. Weda Timur
21
021
Arman Ali, SPd, Msi
L
Ketua Panwascam Weda Timur
22
022
Anshari Chalid, S.Sos
L
Honorer pemda Halteng
Desa Wedana Kee. Weda
23
023
Rastam Sudirman, SPd
L
PNS Guru
Desa Nurweda Kec Weda
24
024
Muhamad Nur Husen, S.Sos
L
Wartawan
Desa Banemo Kec. Patani Barat
25
025
Rahman Tekka, S.Sy
L
Wiraswasta
26
026
Sarimirawati, SE, M.Si
P
PNS Pemda Halteng
Peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi wajib mengikuti Tes Tertulis berbasis Computer Assisted Test (CAT), yang akan dilaksanakan pada: Hari dan tanggal Waktu Tempat
Materi utama Tes Tertulis meliputi pengetahuan dan kesetiaan terhadap Pancasila, Undang-Undang Casar Negara Republlk lndinesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhlnneka Tunggal lka serta pengetahuan mengenai pemilu, ketatanegaraan dan kepartaian. (Pasal 32 ayat (3) huruf e Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum) Ketentuan untuk Tes Tertulis: 1.
27
027
Abubakar ibrahim, SPt
L
Ketua KPU Kab. Halteng
28
028
Mayasari Mohtar, Amd
p
Anggota PPK Kee. Weda
29
029
Safrin Salim, S.Hut
L
PNS Pemda Halteng pada Sekretariat KPU
30
030
Fahrudin Abdullah, S.Pt
L
Wartawan
31
031
Hujrin Syarif, SH
L
Ketua PPK Kee. Patani
32
032
lrawan AR Sileleng, SE
L
-
33
033
Nursani Taher, S.Pd
P
PNS Guru SMP
34
034
Nasarudin Awaludin, S.Sos
L
Anggota KPU Kab Halteng
35
035
Rizal Buabes, S.Km
L
PNS Pemda Halteng
36
036
Nurfatimah Aehmad, S.Pd
P
PNS Pemda Halteng
37
037
Bahri Hasbullah, S.Sos
L
-
Desa Masure Kec. Patani Timur
Desa Were Desa Nurweda Kee Weda Desa Were Kec. Weda Desa Nurweda KeeWeda
Desa Maliforo Kec. Patani Utara
Desa Wailegi Kee Patani
: Kamis, 28 Februari 2019 : 08.00 WIT - selesai : Gedung Perpustakaan, Lantai 3, Kampus Universitas Khairun, Jalan Yusuf Abdurrahman, Kelurahan Gambesi, Ternate Selatan
2. 3. 4.
Peserta dinyatakan lulus tes tertulis berdasarkan peringkat dengan nilai tertinggi untuk calon anggota KPU Kabupaten/Kota. (Pasal 4 huruf h angka 2 Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 379 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota). Pengambilan kartu peserta untuk tes tertulis mulai Rabu tanggal 27 Februari 2019 pukul 09.00 - 16.00 WIT di Sekretariat Tim Seleksi 1 dan pada hari H tes tertulis dimulai pukul 07.00 WIT (1 jam sebelum tes dimulai). Peserta yang telah mengambil kartu peserta diharapkan hadir paling lambat setengah jam sebelum Tes Tertulis dimulai. Seluruh peserta wajib mengenakan pakaian atasan putih dan bawahan berwarna gelap.
Tim Seleksi mengharapkan masukan masyarakat terkait rekam jejak bakal calon (keterpenuhan syarat, profesionalitas dan integritas). Masukan masyarakat dapat disampaikan melalui: 1. 2.
Surat atau datang langsung ke Sekretariat Tim Seleksi 1: Hotel Bukit Pelangi, Jalan Jati Perumnas No 338 Kelurahan Jati - Temate, atau Email ke : timsel1 provmalut@gmail.com.
Penyampaian masukan dan tanggapan masyarakat harus disertai dengan foto copy identitas diri/KTP pemberi tanggapan/masukan (Tim Seleksi akan merahasiakan identitas diri pemberi tanggapan/masukan). Batas waktu penyampaian tanggapan dan masukan sampai tanggal 15 Maret 2019.
Desa Yondeliu Kec, Patani
Ternate, 25 Februari 2019
Desa Were Kee Weda
Ketua Tim Seleksi
Desa Wailegi Kec. Patani Desa Banemo Kec.Patani Barat
Desa Were Kec. Weda Desa Banemo Kec.Patani Barat
Ir. Sri Haryanti Hatary, S.H., M.Si.
19
RABU, 27 FEBRUARI 2019
TIM SELEKSI CALON ANGGOTA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KEPULAUAN SULA DAN KABUPATEN PULAU TALIABU PERIODE 2019-2024 Jln. Wijayakusuma Kelurahan Kota Baru, Kota Ternate @mail : timsel.zona3@gmail.com PENGUMUMAN NOMOR: 03/PP.06-PU/82/Timsel.3/II/2019 TENTANG PENGUMUMAN HASIL SELEKSI ADMINISTRASI CALON ANGGOTA KPU KABUPATEN PULAU TALIABU PERIODE 2019-2024 Dalam rangka melaksanakan amanah pasal 32 ayat (3) huruf c dan huruf d Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Tim Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kepulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu telah melakukan penelitian kelengkapan persyaratan administrasi dan pembobotan terhadap persyaratan administrasi Calon Anggota KPU Kabupaten Pulau Taliabu berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2018 tentang Seleksi Anggota Komisi
Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, yang telah diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 2 Tahun 2019, serta Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 379 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Seleksi Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota. Berdasarkan hasil penelitian administrasi, peserta yang dinyatakan LULUS seleksi administrasi adalah sebagai berikut:
1 2
DAFTAR
01 02
NAMA PENDAFTAR
JIskandar, S.Pd Basri, A..Md.,Ek
JENIS KELAMIN L/P L L
Salem Tidore, SH
L
Wiraswasta
013
Abd Mubin Musaleka
L
Anggota Panwaslu Kec. Tabona
Desa Tabona
14
014
Jusri Hasan, SH
L
Honorer
Desa Langganu
15
016
Isra Abubakar, ST
L
Ketua PPK Kec.Taliabu Barat
16
017
Edi Hasim Lamanu, SH.,MH
L
Advokat
17
018
Muhaimin Usman
L
Honorer
Desa Bobong
18
019
Musni La Mesa, SH
L
Anggota PANWASLU Kec. Lede
Desa Langganu
19
020
La Pimu Tamami, S.IP
L
Pendamping Desa
Desa Sahu
20
021
Dahlan Etlegar, S.Hut
L
Honorer
Desa Todoli
21
022
Abidin
L
Tdk Bekerja
Desa Bapenu
22
023
ROHATI Hi HALIL, S.Psi., M.Pd.
P
Tdk Bekerja
Desa Holbota
23
024
Sukasno Sangaji
L
Wiraswasta
Desa Kawalo
24
025
Aksa Puko, SS
L
Wiraswasta
Desa Bobong
Desa Sahu Desa Nggele
Peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi wajib mengikuti Tes Tertulis berbasis Computer Assisted Test (CAT), yang akan dilaksanakan pada: Hari dan Tanggal Waktu Registrasi Waktu Tes Tertulis Tempat
: : : :
Kamis, 28 Februari 2019 09.0- 09.30 WIT 10.00 WIT- sampai selesai Ruang CAT Lobby Kantor Bupati Kab. Kep. Sula
Ketentuan Tes Tertulis: PEKERJAAN Honorer Anggota KPU Taliabu
ALAMAT Desa Nggele
1.
Tim seleksi menetapkan calon anggota yang lulus Tes Tertulis berdasarkan peringkat dengan nilai tertinggi.
2.
Pengambilan kartu peserta tes tertulis mulai tanggal 27 Februari 2019 pukul 09.00 – 16.00 WIT di Sekretariat KPU Kabupaten Kepulauan Sula.
3.
Peserta yang telah mengambil kartu peserta diharapkan hadir paling lambat setengah jam sebelum tes tertulis dimulai.
Desa Onemay Tim Seleksi mengharapkan masukan/tanggapan masyarakat terkait rekam jejak bakal calon (keterpenuhan syarat, profesionalitas dan integritas. Masukan/tanggapan masyarakat dapat disampaikan melalui:
3
03
Asrarudin La Ane
L
Anggota KPU Taliabu
Desa Onemay
4
04
Syafruddin Mihalisi, A.Md
L
Anggota KPU Taliabu
Desa Gela
5
05
Yahya Nader, S.IP
L
Wiraswasta
Desa Tabona
6
06
Rahmat Fajar La Ihi, S.Pd.,MM
L
Honorer
7
07
Marlan Aliani, S.Farm
L
Wiraswasta
Desa Sahu
8
08
Saifudin, S.Pd.
L
PPS Desa Tikong
Desa Tikong Desa Nunu
9
09
Arisandi La Isa, M.Si
L
Anggota KPU Taliabu
10
010
Rometi Haruna
L
Honorer
011
Fardaman Fahri
L
11
012
13
Materi utama Tes Tertulis meliputi pengetahuan dan kesetiaan terhadap Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika serta pengetahuan mengenai pemilu, ketatanegaraan dan kepartaian. (Pasal 32 ayat (3) huruf e Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum).
CALON ANGGOTA KPU KABUPATEN PULAU TALIABU
NO
Desa Wayo
12
Wiraswasta
Desa Todoli
Desa Langganu Desa Bobong
1.
Surat atau datang langsung ke Sekretariat Tim seleksi: Jalan Wijayakusuma Kelurahan Kota Baru Ternate, atau
2.
Melalui email timsel.zona3@gmail.com
Penyampaian masukan/tanggapan masyarakat harus disertai dengan identitas diri/KTP pemberi masukan/tanggapan (Tim Seleksi akan merahasiakan identitas diri pemberi masukan/tanggapan). Batas waktu penyampaian masukan/tanggapan masyarakat sampai tanggal 15 Maret 2019. Sanana, 27 Februari 2019 Ketua ua Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum m Pemilih Kabupaten Kepulauan Kabu b pate ate en Ke pulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu, K Ka Kabu b pate pa n Pu pa l lau Taliabu
Dr. M.Si. r Muhlis r. Muh Muhl M Mu u is Hafel, H
RABU, 27 FEBRUARI 2019
WAKIL RA KYAT
20
Fadli Zon: Jokowi Pakai Jurus Mabuk Janji Program Baru Dalam Bentuk Tiga Kartu Editor : Fahruddin Udi JAKARTA- Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo SubiantoSandiaga Uno, Fadli Zon menilai Presiden Joko Widodo sedang menerapkan jurus mabuk terkait janji program baru dalam bentuk tiga kartu, yaitu Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Sembako Murah, dan Kartu Prakerja jelang Pilpres 2019. “Jadi ini menurut saya adalah jurus mabuk gitu ya,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (26/2). Fadli mengatakan jurus Jokowi mengeluarkan tiga kartu itu jelang pilpres bukanlah tanpa alasan. Sebab, kata dia, Jokowi mengeluarkan kartu itu karena posisi elektabilitas mantan Wali Kota Solo itu mangkrak dalam beberapa survei terakhir. “Jurus mabuk karena elektabilitasnya sudah mangkrak sehingga muncul lagi jurus-jurus ini,” kata Fadli. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebut ketiga kartu yang diluncurkan itu merupakan jurus lama yang kembali dipakai Jokowi ketika pilpres berlangsung. Wakil Ketua DPR itu juga menilai programprogram Jokowi yang diejawantahkan dalam kartu-kartu, seperti Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar banyak yang gagal. “Ya ini
kan kartu-kartu kek begini bukan jurus baru ya. Jurus lama. yang lama aja banyak gagalnya kok, ngapain janji-janji lagi baru,” kata dia. Selain itu, Fadli turut menyinggung rencana Jokowi yang ingin mencairkan lebih awal THR serta gaji ke-13 bagi Aparatur Sipil Negara sebelum pilpres merupakan bentuk kepanikan. Berdasarkan surat yang diterima oleh CNNIndonesia.com disebutkan bahwa Peraturan Pemerintah tentang pemberian THR dan Gaji ke-13 ASN bakal terbit sebelum penyelenggaraan pemilihan presiden (pilpres) pada 17 April 2019 mendatang. Ia menilai Jokowi telah menggunakan segala macam cara melalui kekuasaan yang dimilikinya untuk memenangkan Pilpres 2019. “Udahlah jangan menghina akal sehat kita bahwa ini adalah cara-cara politik untuk memenangkan pilpres dengan menggunakan segala macam resources yang ada,” kata dia seperti dilansir CNN. Sebelumnya, Jokowi berjanji membuat tiga program baru yang akan dijalankan pemerintahannya ke depan bila menang dalam Pilpres 2019. Ketiga program tersebut yakni KIP Kuliah, Kartu Sembako Murah, dan Kartu Prakerja. Jokowi menjelaskan program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang dirasa belum cukup. “Program PKH dan beras sejahtera, akan saya perkuat dengan program kartu sembako. Nanti akan ada kartu sembako murah,” ujar Jokowi saat pidato kebangsaan di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor. (CNN/mpf)
Kampanye Tanpa Hoaks JAKARTA- Saat ini hoaks banyak sekali di media sosial. Untuk itu kampanye tanpa hoaks sangat diperlukan di Pilpres 2019. Hal itu dilakukan untuk men?ciptakan pemilu yang berkualitas. Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Abhan berpesan agar para pendukung dan juga tim sukses pasangan caprescawapres untuk berperan serta dalam menciptakan pemilu yang berkualitas. Misalnya gencar menyampaikan gagasan, program, visi dan misi. “Kita juga tidak bisa memungkiri bahwa media sosial ini begitu sangat terbuka, sehingga informasi dari siapapun dari orang perorang itu juga bisa masuk di media sosial,” ujar Abhan di Kantor Bawaslu, Jakarta, seperti dilansir jawapos.com, Selasa (26/2). Bawaslu juga minta para elite memberi-
kan pendidikan politik di media sosial. Sehinggga yang lebih di ke depankan hal itu. Bukan malah politik memecah belah. “Nah ini yang tentu kita harus bersamasama lakukan untuk bisa melakukan pendidikan politik kepada seluruh komponen bangsa ini. Jadi bijak dalam menggunakan media sosial agar tidak mengadu domba, fitnah dan ujaran kebencian,” katanya. Abhan mengeluhkan, saat ini masih ada pihak-pihak yang bermain di media sosial lewat berita hoaks. Padahal dampaknya sangat buruk di masyarakat. Apabila percaya maka bisa terpengaruh adanya hoaks tersebut. “Secara umum memang meningkat ketika hoaks ini sebelum tahun-tahun pemilu. Dengan memasuki tahun pemilu ini, ini masa-masa kampanye dan sebagainya,” pungkasnya. (JPC/mpf)
Tjahjo Kumolo
Mendagri Dilaporkan ke Bawaslu JAKARTA- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terkait permintaannya kepada tiga ribu kepala desa yang hadir di Rakornas Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Tahun 2019 meneriakkan nama Jokowi. Tjahjo dilaporkan ke Bawaslu oleh Advokat Nusantara karena diduga menggunakan jabatan sebagai Mendagri untuk menguntungkan Jokowi di Pilpres 2019. “Bahwa dalam acara tersebut Menteri Dalam Negeri melakukan tindakan dan/ atau mengadakan kegiatan yang meliputi seruan, ajakan, imbauan, seruan yang mengarah kepada keberpihakan terhadap Peserta Pemilu selama masa kampanye,” kata anggota Advokat Nusantara, Dahlan Pido kepada CNN, Selasa (26/2). Tjahjo dilaporkan dengan Pasal 282 juncto Pasal 283 ayat (1) juncto Pasal 547 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu). Pasal-pasal itu mengatur pejabat publik tidak boleh menggunakam posisinya untuk memberi keuntungan kepada kandidat. Pelanggar pasal itu diancam denda Rp36 juta dan kurungan maksimal 3 tahun penjara. Dahlan menyebut klaim Tjahjo soal dana desa ada karena Jokowi merupakan
penggiringan opini kepada para perangkat desa. Selain itu pernyataan Tjahjo juga dia nilai menyesatkan karena dana desa bukan dari Jokowi, tetapi anggaran Negara. “Padahal Dana Desa adalah dana yang bersumber dari Negara dan bukan Jokowi sebagai pribadi ataupun sebagai Presiden, namun merupakan dana dari APBN yang merupakan amanat UU No 6 Tahun 2014 Tentang Desa,” ujarnya. Sebelumnya, sekitar tiga ribu kepala desa dan ratusan perangkat desa dihadirkan dalam Rakornas Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Tahun 2019. Dalam acara yang digelar di Gedung Ecopark Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Rabu (20/2), hadir pula Mendagri Tjahjo Kumolo dan Presiden Joko Widodo. Dalam pidatonya, Tjahjo menyatakan dana desa ada karena jasa Jokowi. Lalu ia meminta para pejabat desa untuk meneriakkan nama Jokowi. “Terima kasih Pak Jokowi. Tolong untuk kepala desa dan badan musyawarah desa berdiri. Kalau saya teriak dana desa, (kalian teriak) Pak Jokowi,” ucap Tjahjo. “Dana desa,” kata Tjahjo berteriak. “Pak Jokowi,” saut peserta rapat. “Ingat ya anggaran dana desa itu karena ada Presiden Jokowi,” tambah politikus PDIP tersebut. (CNN/mpf)
ADVERTORIAL
DLH Peringati Puncak HPSN 2019 Dirangkaikan Penanaman Pohon di TPA Rumbune TIDORE – Puncak peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) jatuh pada 21 Februari. Secara nasional, peringatan HPSN dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada Selasa (26/2). Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar peringatan HPSN bertempat di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rumbune, Kelurahan Rum Balibunga, Tidore Utara, sekaligus dirangkaikan dengan penanaman pohon. Rangkaian kegiatan peringatan HPSN di Tikep sendiri dimulai sejak 15 Februari dengan kerja bakti di kawasan pasar Sarimalaha, pembersihan sampah di pantai objek wisata pasi pada 17 Februari, sosialisasi bank sampah pada 19 sampai 20 Februari, pembersihan di sepanjang pantai Tugulufa pada 21 Februari oleh pihak Polres Tikep, dan kerja bakti di instansi pemerintahan pada 21 sampai 24 Februari. Upacara peringatan puncak HPSN dibuka Staf Ahli Wali Kota bidang Politik Pemerintahan, Djamaludin Badar, mewakili Wali Kota Capt. Ali Ibrahim. Pada kesempatan tersebut, Djamaludin dalam membacakan sambutan mengatakan bahwa atas nama Pemkot Tikep menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas digelarnya peringatan HPSN dengan
Foto bersama Staf Ahli Walikota, Kepala DLH, Kepala Bidang Sampah DLH, beserta seluruh staf usai upacara peringatan HPSN di TPA Rumbune, kemarin (26/2).
harapan kegiatan tersebut dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, sekaligus meningkatkan pengelolaan sampah menjadi lebih baik. HPSN, lanjut dia, diperingati setiap tanggal 21 Februari sejak tahun 2008, dengan motivasi utama pengelolaan sampah yang semakin baik sebagai upaya melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia. Pada tahun 2008 juga telah terbit UU tentang pengelolaan
sampah. Meski pengelolaan sampah sampai saat ini masih dirasakan belum optimal. ”Agar dapat bermanfaat bagi masyarakat dan aman bagi lingkungan, maka pengelolaan sampah perlu dirasakan secara komprehensif dan terpadu dari hulu sampai ke hilir,” ujarnya. Menurutnya, sepanjang tahun 2018, Pemkot Tikep telah melakukan inisiatif dan sejumlah langkah inovatif dalam penanganan dan pengelolaan sampah. ”Dan alhamdulillah upaya
telah membuahkan hasil yang sangat membanggakan dengan Kota Tikep kembali meraih penghargaan piala Adipura ke 9 kali untuk kategori kota kecil terbersih seluruh Indonesia,” tuturnya sembari mengatakan dengan tema HPSN 2019 yakni kelola sampah untuk hidup sehat dan bersih serta bernilai, maka diharapkan upaya menuju Kota Tikep yang bersih dan sehat serta bernilai juga semakin berkualitas dan semakin baik dalam pencapaian-nya. Sementara Kepala DLH, Dra. Nurbaity Fabanyo dalam laporannya mengatakan tujuan dalam kegiatan ini yaitu untuk membangun kesadaran bersama untuk hidup bersih dan sehat melalui pengelolaan sampah, dan mendorong budaya bersih dan produktif di tengah masyarakat dengan dinamika dan partisipasi masyarakat sebagai modal sosial, juga untuk meningkatkan peran aktif dan langkah-langkah pemerintah daerah serta masyarakat luas dalam pengelolaan sampah. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat luas tentang permasalahan dan solusi untuk mengatasi sampah mulai dari sumbernya, tak lupa juga untuk membangun sinergi antara, Pemerintah Daerah, masyarakat dan dunia usaha dalam pengelolaan sampah. (tr-03/lex)
Foto bersama usai pembersihan di kawasan pasar Sarimalaha pada tanggal 15 Februari lalu
Foto bersama dengan Ketua Umum Asosiasi Bank Sampah usai sosialisasi Bank Sampah di Tomagoba
Foto bersama dengan Ketua Umum Asosiasi Bank Sampah usai sosialisasi Bank Sampah di Tomagoba
Foto bersama Laskar Sigoroho Gam di depan TPA Rumbune
Pegawai DLH membersihan sampah di kawasan wisata Pantai Pasi
Foto bersama TNI/Polri usai membersihkan sampah di kawasan Pantai Tugulufa