Malut post, 29 maret 2018

Page 1

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

TAMPIL TERDEPAN

KAMIS, 29 MARET 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy





DIMERIAHKAN OLEH O

15

-menangkan-

April 2018

body fiber lengkap

dengan mesin untuk juara 1,2 dan 3



Hendrata Thes Bupati

KPK

Zulfahri Abdulah Duwila Wakil Bupati

pemecahan rekor muri memancing ikan kerapu peserta terbanyak 2018

KASUS YANG DILIRIK KPK

1

Dugaan korupsi Dana Desa di Pulau Taliabu

2

Dugaan korupsi proyek reklamasi jalan FatceFagudu, Kepsul

3

Dugaan korupsi pembangunan RSUD Daruba, Pulau Morotai

KPK juga menanyakan kasus berikut: 1. Korupsi Bakorluh Malut 2. Kredit fiktif Pegadaian 3. Suap penyidik Polda oleh oknum pengacara

lomba memancing dan pemecahan rekor muri -pantai wai ipa13.00-18.00 wita

-pantai pengeringanexpo: 10.00-17.00 wita hiburan:20.00-selesai



 

KPK Sasar 3 Kasus Korupsi di Malut TERNATE – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali turun ke Maluku Utara. Kali ini, lembaga antirasuah itu mengirim tujuh orang penyidiknya ke Polda Malut. Kedatangan penyidik KPK tersebut untuk melakukan koordinasi dan supervisi (korsup) terhadap sejumlah kasus korupsi yang ditangani Polda.

KPK bersama Polda dan Kejati akan mengekspos bersama kasus korupsi pengadaan pakaian dinas Korpri di Halbar



Baca KPK... H.8

MAHFUD HASYIM/MALUT POST

KORSUP Tujuh penyidik KPK melakukan koordinasi dan supervisi kasus-kasus korupsi dengan Polda Malut, Rabu (28/3). Dalam korsup tersebut, KPK menyoroti penanganan sejumlah kasus

Mendagri Pastikan Natsir Langgar Aturan PDIP Siap Adukan ke Pusat

A D V E R T O R I A L

Kemendes Siap Bersinergi dengan PT Karapoto

SAY NO TO BULLYING: Legenda sepakbola dunia David Beckham berjalan bersama Sripun, siswi SMPN 17 Semarang, di dekat rumah Sri. Beckham datang ke Semarang sebagai duta antiperundungan UNICEF dan bertemu Sripun yang akan menjadi bagian dari pilot project program anti-bullying

SONI Sumarsono KARAPOTO FOR MALUT POST

SIAP SINERGI: Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kemendes Taufik Madjid (tengah) dan Dirut PT Karapoto Fitri Puspita Hapsari Doa (ketiga dari kanan) usai pertemuan untuk memperkenalkan programprogram Karapoto, Rabu (28/3) Selengkapnya di Halaman 8

Wali Kota Teken MoU di Brunei

HUMAS PEMKOT FOR MALUT POST

KERJA SAMA: Wali Kota Tikep Capt Ali Ibrahim (tengah) menandatangani dokumen kerja sama dengan investor, Selasa (27/3) Selengkapnya di Halaman 11

Beckham Minta Hilangkan Bullying

SEMARANG - Masyarakat Kota Semarang heboh dengan kehadiran legenda hidup pesepakbola asal Inggris, David Beckham. Apalagi belakangan diketahui, David Beckham sengaja merahasiakan kehadirannya. Rupanya, ia datang sebagai duta antiperundungan

dari UNICEF. Kunjungannya selama dua hari dilakukan dengan mendatangi dua sekolah yang dipilih UNICEF menjadi pilot project program antiperundungan, yakni SMP Negeri 17 Semarang dan SMP Negeri 33 Semarang. Baca BECKHAM... H.8

Tabrak Mikrolet, Pelajar SMA Tewas di Jalan SANANA – Impian Salmin Banapon (18) untuk menjadi prajurit TNI harus kandas. Beberapa hari sebelum ujian nasional digelar, siswa kelas III SMA Negeri 1 Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, ini keburu menghadap Sang Pencipta.

STANDAR PERENGGUT NYAWA 1 4 Korban Salmin Banapon (18) melaju di jalanan Desa Mangon, Sanana, ke arah selatan menuju Fagudu

2

Baca TABRAK... H.8 MENGENASKAN: Tubuh Salmin Banapon tertelungkup di pinggir jalan usai sepeda motor yang dikendarainya menabrak mikrolet. Remaja 18 tahun ini tewas tak lama setelah peristiwa mengenaskan itu, Rabu (28/3)

TERNATE – Kementerian Dalam Negeri memastikan pergantian Kepala Badan Kepegawaian Daerah Maluku Utara yang dilakukan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur melanggar aturan. Kepastian ini disampaikan Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri Soni Sumarsono saat dikonfirmasi Malut Post kemarin (28/3). ”Sejauh tidak ada izin dari Mendagri, proses mutasi itu melanggar aturan,” ungkapnya.

3

Saat berkendara, standar RX King korban tak dinaikkan Di tengah jalan, motor korban berpapasan dengan mobil dari arah berlawanan

Baca NATSIR... H.8

Korban berusaha menghindari mobil tapi standar motornya membentur jalanan

5

Akibatnya, motor korban terangkat lalu menabrak mikrolet dari arah berlawanan

6

Korban terlempar dan membentur kaca depan mobil

7

Saat dilarikan ke RS, nyawa korban tak tertolong lagi

Tidak Terbit Jumat 30 Maret 2018 besok adalah libur nasional terkait wafat Isa Almasih. Meski demikian, Malut Post TETAP TERBIT. Koran Anda TIDAK akan terbit pada Sabtu 31 Maret 2018 dan akan kembali terbit Senin 2 April 2018. Kepada khalayak pembaca, pelanggan setia, pemasang iklan serta relasi diharap pemaklumannya.

Mendagri Pastikan Natsir Langgar Aturan Tahun politik biasanya banyak yang bikin diri buta

Tukang Kuti

KPK Sasar 3 Kasus Korupsi di Malut Berarti masih baaaanyak yang belum

Kisah Pernikahan Dini Pasangan Usia 14 Tahun yang Hebohkan Medsos

Pacaran Tiga Minggu, Menikah Tengah Malam Usia keduanya masih terbilang sangat belia. Baru 14 tahun. Namun TA dan MU sudah mantap membina hubungan rumah tangga. Akhir pekan lalu, dua remaja yang menimba ilmu sampai kelas 3 dan 5 Sekolah Dasar (SD) itu mengucapkan ijab kabul. Franco Bravo Dengo, Anggrek

PERNIKAHAN DINI: Mempelai pria Tom melakukan prosesi pembatalan air wudhu mempelai perempuan Lan saat ijab kabul akhir pekan lalu

AKHIR pekan lalu, pengguna media sosial (medsos) di Gorontalo dibuat heboh. Itu seiring beredarnya foto pernikahan dua remaja. Sekilas tak ada yang salah dari foto pernikahan itu. Keduanya tampak anggun mengenakan pakaian Bili’u, pakaian adat pernikahan Gorontalo. Namun bila dilihat dari postur tubuh, tampak jelas bila pasangan pengantin itu terbilang masih belia. Ya, kedua remaja berisial TA alias Tom dan MU alias Lan itu memang baru berusia 14 tahun. Baca DINI... H.8

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


HALTIM & HALTENG KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 2

WAHYUDIN MAJID/MALUTPOST

SEMINAR: Suasana seminar fagogoru yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pemkab Halteg di aula kantor bupati, Rabu (28/3). Sejumlah OKP, LSM, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda hadir dalam seminar tersebut.

Usul Hi Salahuddin Pahlawan Nasional Perjuangannya Untuk Kemerdekaan Indonesia Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid WEDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) bakal mengusulkan Hi Salahuddin dan dr Chasan Boesoirie sebagai pahlawan nasional. Hal ini mengemuka dalam forum seminar nasional Fagogoru di Aula kantor bupati, Rabu (28/3).”Pengusulan dilakukan sebagai bentuk penghargaan atas jasa yang mereka lakukan,”ungkapnya. Sementara, Dr Syaiful Bahri Ruray menjelaskan, Hi. Salahudin tercatat sebagai anggota Syarikat Islam (SI) Merah pada tahun 1928. Pada zaman, Salahudin sudah bergabung dengan Tjokroaminoto, KH. Samanhudi, KH. Agus Salim hingga Tan Malaka, untuk memperjuangkan

INFRASTRUKTUR Pemkab Prioritas Jalan Lingkar Haltim MABA – Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, khususnya dari Halmahera Timur (Haltim) masih menjadi prioritas pemkab. Khusus jalan lingkar Haltim sepanjang 900 kilometer, sudah diselesaikan 700 kilometer. ”Kami juga akan mendorong peningkatan ruas jalan hotmix menuju Desa Soalaipo dan Soasangaji Kecamatan Kota Maba. Selain itu, ruas jalan belakang Desa Buli juga menjadi prioritas yang akan dikerjakan 2019. (ado/met)

cita-cita kemerdekaan Indonesia. “Jadi organisasi SI Merah dari Salahudin itu, memiliki peran merebut kemerdekaan sehingga para sejarawan sepakat bahwa SI adalah partai politik moderen dalam sejarah politik kontemporer Indonesia,” jelasnya. Selain itu, Salahuddin dengan pergerakan politik yang dicap revolusioner ini menyebabkan dirinya ditangkap dan diuang ke Boven Digoel Papua pada tahun 1941. Kemudian dibebaskan pada masa penduduk Jepang pada 1942. “Dari Raja Ampat, hingga Pulau Gebe mendirikan Syarikat Iman Wal Islam. Setelah dari dia menlanjutkan perjalanan ke Patani, kemudian melakukan pemberontakan pada 1947 untuk melawan penjajahan, dan sayap pergerakan perempuan tercatat ibu Aisyah dari ibundanya dr. Abdul Gafur,” ujarnya. Dengan perjuangan itu, Salahudin dijemput beberapa hari kemudian oleh Muhammad Djabir Sjah, Sultan Ternate dalam kapasitasnya sebagai Residen Maluku Utara. Namun sempat

terjadi dialog kecil antara Muhammad Djabir Syah dan Salahudin. Ia kemudian menyerahkan diri dan ditahan. Salahudin lalu diadili pada Landraad (Pengadilan Kolonial) Ternate yang dilaksanakan di Tidore. Saat itu, ibu Aisyah masih menyempatkan diri datang menjenguk Hi. Salahudin di penjara Ternate tersebut. Tak lama Hi. Salahudin di pidana mati. Sang revolusioner pun kemudian dieksekusi mata di depan regu tembak di Skep Ternate, dan jenazahnya dikebumikan di kuburan Islam Ternate. “Salahudin pantas diusul menjadi pahlawan nasional karena perjuangan revolusinya,” tandasnya. Sementara catatan sejarah dr. Chasan Boesoirie setelah lulus dokter pada 2 Juni 1937, dan tepat 9 Oktober 1937, Chasan Boesoirie ditugaskan di Weda. Ia adalah dokter pertama yang orang Indonesia di Maluku Utara mengawali perjuangan di wilayah Fagogoru ini. “Saat itu, Weda hanyalah sebuah kampung yang terdiri dari 50 rumah dan jumlah penduduk sekitar 1000 orang saja,” jelasnya. Dikatakan, dalam catatan dokter,

ia baru bertugas 6 jam di Weda, telah terjadi epidemi disentri di Patani dimana dr. Chasan Boesoirie ditemani seorang mantri cacar ke Patani. Ternyata di Patani tidak terjadi epidemi tersebut. Tetapi disana dia berkenalan dengan Abdul Hamid Tengku Idris, ayah dari dr. Abdul Gafur, mantan Menpora. “Mereka bersahabat baik sebagai orang pergerakan mengusir penjajah. Setelah melakukan pergerakan di Weda dan Patani, dia lanjutkan ke Ternate,” tuturnya. Usulan Hi. Salahudin dan dr. Chasan Boesoirie jadi pahlawan juga mendapat dukungan dari Sultan Tidore Husen Syah. “Saya dukung sepenuhnya jadi pahlawan nasional, karena perjuangan memerdekan Indonesia sangat luar biasa,” ujarnya. Ia berharap kepada pemerintah untuk menyiapkan dokumen, selanjutnya diusulkan kepada Kementerian Sosial RI. “Harapan kita dapat diakomodir oleh pemerintah dan DPR pusat karena jejak perjuangan Hi. Salahudin begitu luar biasa melawan penjajah di Indonesia,” pungkasnya. (wmj/met)

Nilai Fagogoru Siap Dilestarikan WEDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) berkomitmen melestarikan dan meletakkan nilai kesejarahan sebagai entitas lokal yang diwariskan secara turun temurun. Karena itu, nilai-nilai fagogoru, serta adat cokaiba, fanten, lalayon maupun budaya lain yang dimiliki masyarakat fagogoru akan ditingkatkan.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Abdurahim Odeyani dalam seminar nasional fagogoru yang dilaksanakan Dinas pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) di Aula kantor Bupati, Rabu (28/3). Menurutnya, komitmen ini penting dilakukan karena dewasa ini pemahaman akan sejarah dan nilai kebudayaan daerah dan bangsa sudah mulai

Lima Desa Jadi Target Inspektorat WEDA – Inspektorat Pe m e r i nt a h Ka b u p at e n (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) diminta segera mengaudit Alokasi Dana Desa (ADD) dan dana desa (DD) di lima desa yang tersebar di Kecamatan Patani Utara, Patani Timur, Weda Selatan dan Weda Tengah. ”Selain itu, ada juga tujuh desa yang pengelolaannya bermasalah dan masih dalam proses penyelidikan,”kata

Sekretaris Inspektorat Abdullah Yusuf, Rabu (28/3). Menurutnya, pengusutan ADD dan DD menjadi komitmen pemerintah agar desa yang dicurigai bermasalah dalam penggunaan anggaran akan diusut hingga tuntas.”ADD dan DD yang dikorupsi akan diusut karena ini komitmen pemerintah dalam menuntaskan kasus korupsi di daerah,”ujarnya. (wmj/met)

memudar. Makanya, seminar tentang kebudayaan seperti ini penting dilakukan. Hadir dalam seminar Sultan Tidore H. Husain Sjah, Saiful Bahri Ruray (anggota DPR), Dr. Herman Oesman (Sosiolog UMMU Ternate), Dr. Agus Salim Bujang, Dr. Sri Margana, M.Phil, dan Reni Nuryanti MA. (wmj/met)

ABDURAHIM Odeyani

Disdukcapil Validasi Data Wajib KTP MABA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pemkab Halmahera Timur (Haltim) melayani masyarakat Wasile Utara, Rabu (28/3). Upaya turun lapangan ini dilakukan untuk merekam biodata 11.875 warga yang hingga kini belum merekam biodata pembuatan e-KTP.”Sebelumnya kami telah menerima hasil pencoklitan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dan setelah dilihat daftar pemilih potensial non e KTP untuk pemilihan gubernur ternyata sebanyak 11.875 pemilih tak kantongi e KTP,”ungkap Kadisdukcapil Irawan Ma’bud, Rabu (28/3). Tim perekaman juga memvalidasi data. ASRUL Alting

Karena itu, diharapkan adanya proaktif atas kegiatan perekaman. Terkait surat keterangan bagi wajib KTP belum memiliki e-KTP agar segera merekam biodatanya.”Surat keterangannya akan kami berikan satu bulan sebelum pencoblosan,”ungkapnya. Berikut rincian data pemilih belum miliki e-KTP. Masing-masing Kecamatan Kota Maba 675 pemilih, Maba 693 pemilih, Maba Selatan 510 pemilih, Maba Tengah 1.430 pemilih, Maba Utara 2.543 pemilih, Kecamatan Wasile 1.193 pemilih,Wasile Timur 743 pemilih,Wasile Selatan 2.000 pemilih, Wasile Tengah 802 pemilih dan Wasile Utara dan 1.302 pemilih. (ado/met)


TIDORE KEPULAUAN KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 3

9.611 Orang Belum Perekaman Hadapi Pilgub, Pemkot Siapkan Suket Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Masih 9. 611 penduduk Kota Tidore Kepulauan (Tikep) yang belum melakukan perekaman untuk membuat e-KTP. Yang sudah perekaman 69. 871 jiwa. Agar partisipasi pemilih pada pemilihan gubernur (Pilgub) Malut 2018 ini tidak berkurang, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Tikep intens mengajak masyarakat untuk melakukan perekaman. Bahkan, setiap saat dilakukan pengumuman melaui masjid. “Memang saat ini, seperti di Tidore, kita imbau masyarakat melalui pengeras suara di masjidmasjid. Tetapi yang datang hanya sedikit. Di kelurahan Indonesiana misalnya kita umumkan sampai beberapa kali, namun yang datang hanya 2 orang saja,”ujar Kepala bidang Pendaftaran Pen-

duduk Dinas Dukcapil, Hasbi Marsaoly. Ia menjelaskan, saat tim dari Dukcapil turun, banyak penduduk yang didatangi tidak berada di tempat. Ada yang kuliah di luar Tidore, ada pula yang tidak ditemui keberadaannya. Selain itu ada yang sudah meninggal dunia. Sejauh ini katanya jumlah e-KTP yang sudah dicetak sebanyak 68.228 keping, dan sebagian besar sudah diserahkan ke pemiliknya. Dengan demikian, jelang Pilgub pada 27 Juni mendatang, pihaknya akan menyiapkan surat keterangan (suket), bagi mereka yang sudah melakukan perekaman. Surat keterangan ini dikeluarkan bila mana cetakan terlambat atau kepingan KTP terbatas. Namun selama kepingan e-KTP tidak terbatas dan tidak terlambat saat mencetak e-KTP, maka surat keterangan diminimalisir. “Jadi sekarang kita belum keluarkan suket, karena percetakan e-KTP masih lancar. Nanti kalau sudah dekat pemilihan lalu terjadi kendala saat mencetak e-KTP barulah kita keluarkan suket,”terangnya. (far/lex)

Partisipasi Perekaman E-KTP per Kecamatan KECAMATAN TIDORE Belum perekaman : 2.457 jiwa Sudah perekaman : 14.705 jiwa

KECAMATAN TIDORE UTARA Belum perekaman : 754 jiwa Sudah perekaman : 12.084 jiwa

KECAMATAN OBA UTARA Belum perekaman : 2.379 jiwa Sudah perekaman : 9.577 jiwa

KECAMATAN OBA TENGAH Belum perekaman : 1.355 jiwa Sudah perekaman : 5.304 jiwa

KECAMATAN OBA Belum perekaman : 714 jiwa Sudah perekaman : 8.288 jiwa

KECAMATAN OBA SELATAN Belum perekaman : 490 jiwa Sudah perekaman : 3.943 jiwa

KECAMATAN TIDORE SELATAN Belum perekaman : 506 jiwa Sudah perekaman : 10.422 jiwa

KECAMATAN TIDORE TIMUR Belum perekaman : 954 jiwa Sudah perekaman : 5.548 jiwa

Kuota untuk Tikep Kabur TIDORE - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber daya Manusia (BKPSDM) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) masih menunggu kuota CPNS yang akan diberikan Pemerintah Pusat melalui Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Pemkot sendiri mengusulkan kuota 796 PNS. Kepala BKPSDM Tikep, Sura Husain mengatakan, sejauh ini belum ada informasi dari Pemerintah Pusat terkait kuota yang diberikan ke Tikep. Melalui Deputi Bidang

Mutasi Kepegawaian BKN, sedang mengundang semua daerah agar menghadiri kegiatan validasi data penyusunan kebutuhan dan uji coba model formasi, yang rencana dilaksanakan di Tumohon, Sulawesi Utara pada 10 April sampai 13 April 2018 nanti. Pertemuan nanti akan membahas usulan kuota dari masing-masing daerah. Sedangkan terkait dengan nasib 417 honorer Kategori Dua (K2), kata Sura, juga belum ada informasi dari Pemerintah Pusat. (far/lex)

Pelabuhan Rum Diperbaiki

WISATA: Puncak Pulau Mare kini tidak seperti dulu. Tidak beruntung jika belum sampai di lokasi wisata yang satu ini. Lokasi yang dulu gersang, kini disulap menjadi indah dan akhir-akhir ini terus dikunjungi wisatawan lokal.(*)

TIDORE – Pemkot Tidore Kepulauan (Tikep) mengalokasi anggaran Rp 900 juta untuk membangun atap Pelabuhan Rum, ruang tunggu Pelabuhan speedboat Sarimalaha dan Tambatan Perahu di Filonga. Untuk pembangunan atap Pelabuhan Rum yang roboh dihantam badan belum lama ini, dianggarkan Rp 500 juta, bersumber dari dana tanggap darurat. Sedangkan Pelabuhan Sarimalaha dan Tambatan Perahu Filonga

dianggaran melalui APBD sebesar Rp 400 juta. “ Pelabuhan speedboat Sarimalaha itu belum memadai, sehingga harus dibangun baru. Tiga kegiatan ini kami laksanakan tahun ini juga,”jelas Kepala Bidang Perhubungan Laut Dinas Perhubungan Tikep, Muhidin Hamzah. Dibangunnya Tambatan Perahu di Filonga tersebut demi menarik kunjungan wisatawan ke Pulau mungil tersebut. (far/lex)

ADVERTORIAL

LKPD Diserahkan ke BPK TIDORE - Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menyerahkan Laporan Keuangan

Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2017 kepada Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Per-

LAPORAN: Wawali Muhammad Sinen (kanan) menyerahkan dokumen ke Ketua BPK, Sri Harsono Suliyanto.

wakilan Provinsi Maluku Utara Dr. Drs. Sri Haryoso Suliyanto,M.Si di Aula BPKRI Perwakilan Provinsi Maluku Utara di Ternate, Rabu (28/3). Di sela-sela penyerahan, Muhammad Sinen menjelaskan LKPD Kota Tidore Kepulauan yang disampaikan pada hari ini telah disusun dengan menerapkan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual dan telah direview oleh Inspektorat sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008 yang menyebutkan bahwa APIP pada Pemerintah Daerah melakukan review atas Keuangan sebelum disampaikan oleh Kepala Daerah kepada BPK. Pada kesempatan ini juga Muhammad Sinen mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara yang telah melaksanakan pemeriksaan efektivitas pendahuluan atas LKPD tahun anggaran 2017.

Penyerahan ini juga merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Tidore Kepulauan bahwa laporan keuangan ini siap diperiksa dan dinilai oleh BPK. Sementara Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Malut, Sri Haryoso Suliyanto dalam hal ini menyampaikan BPK Malut memberikan apresiasi atas komitmen, upaya dan kerja keras yang telah dilaksanakan Pemerintah Daerah sehingga LKPD tahun ini dapat disampaikan tepat waktu sesuai dengan ketentuan yakni disampaikan paling lambat 3 (tiga) bulan setelah tahun anggaran berakhir. Penyampaian LKPD ini menunjukkan bahwa Pemda telah komitmen untuk membangun transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan Keuangan Daerah. “BPK akan segera melaksanakan pemeriksaan dan menyampaikan Laporan Keuangan selambat-lambatnya 2

bulan setelah LKPD diterima oleh BPK, oleh karena itu terhitung sejak penyerahan LKPD Kota Tidore Kepulauan bulan ini, maka BPK akan segera membentuk Tim dan melakukan pemeriksaan sesuai dengan rencana tim akan melaksanakan tugas pada awal bulan April Tahun 2018,” kata Sri Haryoso Suliyanto. Sri Haryoso Suliyanto juga berharap kerja sama yang baik yang selama ini terjalin antara BPK dengan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan ini bisa berjalan dengan baik dan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam LKPD Kota Tidore Kepulauan dapat dipertahankan sehingga tidak ada lagi temuan-temuan yang signifikan yang berpengaruh terhadap berkurangannya keuangan negera/ daerah dan juga tidak berdampak pada aspek-aspek hukum yang lain yang dilaksanakan oleh aparat penegak hukum. (humas)


HALUT & HALSEL KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 4

Polres Halsel Bedah Rumah Warga Miskin

EMPATI: Kapolres Halsel AKBP Irfan SP Marpaung bersua dengan Hadija Safa pemilik rumah yang dibedah Polres Halsel bersama warga.

CPNS Pemkab Halsel Usul Kouta CPNS 1.763 Kursi LABUHA - Pemkab Halsel resmi menyampaikan permintaan Kouta Kursi CPNS tahun 2018 di KememPan sebanyak 1.763 kursi sesuai analisis jabatan. “Sudah kami sampaikan permintaan kouta CPNS di Kemen Pan sebanyak 1.763 kouta,”kata Kepala BKPSDM Halsel Abdillah Kamarulah Abdillah Kamarulah yang dikonfirmasi kemarin. Dia menambahkan, usulan kuota itu didominasi tenaga guru dan kesehatan. “Ada juga tenaga teknis. Tapi jumlahnya tidak banyak,”jelasnya. Ketua Komisi I DPRD Halsel Abdullah Majid menyebutkan bahwa permintaan kouta CPNS meliputi guru dan kesehatan sangatlah tepat. Jika pusat mengakomodir permintaan, ia meminta Pemkab Halsel difokuskan di kecamatan yang masih kekurangan tenaga guru dan kesehatan. “Halsel memang masih kekurangan PNS, karena belanja aparatur kita setiap tahun masih di bawah 50 persen,” ujar Politisi PAN itu. (sam/kox)

HAJI Antrian Haji Halsel 1.980 Orang Kouta Hanya 198 Orang Setiap Tahun LABUHA - Warga Halsel yang menunaikan niat rukun iman kelima sangatlah tinggi. Buktinya, hingga saat ini antrian haji di Kemenag Halsel sebanyak 1.980 orang. Sedangkan kouta CJH setiap tahun yang menjadi jatah Kabupaten Halsel sebanyak 198 orang. Dengan begitu, untuk Misna Laila Albar menyelesaikan antrian haji tersebut hingga 2027 mendatang. Kasi penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Halsel Misna Laila Albar menuturkan antrian CJH Halsel saat ini sebanyak 1.980 orang. Butuh 10 tahun untuk menyelesaikan antrian haji tersebut. “Kalau daftar saat ini dipastikan berangkat haji hingga 2028 mendatang,” jelasnya. Dia juga menuturkaan, untuk saat ini CJH yang bertolak ke tanah suci tahun sudah memasuki tahap II pemeriksaan kesehatan. Sedangkan untuk pelunasan BPIH CJH tahun ini tahap pertama mulai tanggal 3-20 April mendatang. Sedangkan penunasan BPIH Tahap II 8-28 Mei mendatang. “Untuk tahun ini kouta Haji Halsel sebanyak 198 orang,”jelasnya.(sam/kox)

Tidak Ada Ampun Frans : Dana Desa Bermasalah, Kades Langsung Dipecat Editor : Ako La Owi Peliput: Ridwan Arif TOBELO - Bupati Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Frans Manery akan memecat kepala desa yang terindikasi melakukan pelanggaran dalam pengelolaan dana desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). “Belum lama ini Bupati mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pemberhentian Kepala Desa Tobualamo, Kecamatan Kao Barat dan Kades Wari Ino, Kecamatan Tobelo. Sekarang menyusul lagi satu Kades di wilayah Kecamatan Tobelo Utara yang juga akan ikut diberhentikan karena permasalahan pengelolaan anggaran desa,”kata Bupati Halut Frans

Manery melalui Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Halut, Nyoter Koenoe. Ia menjelaskan bahwa sanksi pemberhentian sejumlah Kades ini didasarkan pada aturan dan ketetapan yang sudah digariskan dalam UndangUndang Desa. “Untuk SK pemberhentian sementara salah satu Kades di Kecamatan Tobelo Utara sementara dalam proses. Kalau SK sudah ada kami akan umumkan,”katanya. Dia menambahkan, masih ada lagi Kades lain yang akan diberhentian sementara dengan kasus yang sama terkait dana desa. Ia mengatakan bahwa sangksi pemberhentian sejumlah Kades ini menjadi pembelajaran penting bagi kepala desa lainnya agar dapat mengelola dana desa secara transparan dan terbuka untuk kepentingan pembangunan desa. “Kalau ada Kades yang mau main-main dengan dana desa yang dicairkan, maka saya tidak segan-segan melakukan pemecatan,”tandasnya.(rid/kox)

Frans Manery

Honorer Guru Kemenag Digaji Rp 250 Ribu LABUHA - Guru Honorer di jajaran Kemenag Halsel terbilang sangat kecil. Gaji mereka sebulan hanya Rp 250 ribu yang dibayarkan lewat satker jajaran Kemenag. Beberapa Guru Honorer Kemenag Halsel mengaku besaran gaji mereka itu sudah berlangsung lama. Meski begitu mereka tetap mengsyukuri pengabdiaan

mereka terhadap anak didik mereka. “Bukan baru kali ini, bahkan sebelumnya pernah digaji hanya Rp 100 ribu dalam sebulan,” ujar mereka. Kasubag KTU Kemenag Halsel Jauhari Tawari yang dikonfirmasi membenarkan gaji guru honorer sebulan Rp 250 ribu itu berdasarkan Keputusan Menteri Agama nomor

DPS Halut Bertambah KPU dan Dukcapil Beda Data Wajib Pilih TOBELO - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Halmahera Utara menggelar rapat pleno tentang Daftar Pemilih Sementara (DPS) hasil sistim informasi data pemilih (Sidali) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018 kemarin (28/3). Ketua KPUD Halut Muhlis Kharie usai memimpin rapat pleno mengatakan, jika sebelumnya hasil

Daftar Pemilih Sementara yang tersebar di 195 desa di 17 Kecamatan dengan jumlah TPS 296 itu tercatat 132,678 jiwa pilih, dalam DPS Halut untuk Pilgub 2018 naik menjadi 132,927 jiwa pilih. Jumlah DPS ini mengalami penambahan karena diikuti dengan penambahan 6 TPS sehingga total TPS di Halut sebanyak 303. Muhlis menjelaskan bahwa

1 tahun 2018 yang dibayarkan di setiap satker. “Kami bayar sesuai keputusan menteri,” ujarnya. Untuk jumlah Guru Honorer yang mengajar di MI sampai MA itu tercatat 630 0rang. Hanya saja saat ini dilakukan pendataan ulang melalui edaran Kementrian Agama RI. Dan baru terdata 172 Orang. Pendataan guru honorer ini bukan penambahan DPS ini didasarkan pada penambahan jumlah penduduk enam desa Kecamatan Kao Teluk yang ikut dimasukkan. “Ada 4 ribu jiwa pilih di wilayah enam desa. Namun yang masuk ke KPUD Halut baru sebanyak 1.000 jiwa pilih. Dan sudah dimasukan dalam DPS Halut,”ungkapnya. Tambahan juga berasal penduduk Desa Tuakara, Kecamatan Galela Barat yang sebelumnya masuk Halmahera Barat. Atas dasar itu sehingga jumlah desa, TPS dan jumlah pemilih sementara di Halut bertambah. Sementara Kepala Dinas Kendudukan dan Pencatatan Sipil Pemk-

dijanjikan untuk menjadi CPNS. “Jadi pendataan guru honorer jajaran Kemenag sudah dilakukkan dan dimasukan ke Pusat. Bukan dijanjikan menjadi CPNS. Jadi kalau ada yang menyampaikan pengangkatan CPNS bagi guru honorer itu penipuan,” ujar Jauhari yang juga Sekretaris FKUB Halsel. (sam/kox) ab Halut Jemy Duan mengatakan, untuk jumlah penduduk Halut di wilayah Enam Desa, Kecamatan Kao Teluk dalam catatan Dukcapil sebanyak 4.000 lebih yang wajib KTP. Yang sudah melakukan perekaman berkisar 3.762. Sisanya 326 jiwa dalam proses. “Yang belum merekam KTP kami bakal turun ke enam desa untuk merekam langsung,”jelasnya. Ia menambahkan jumlah jiwa wajib KTP di Halut berdasarkan data Dukcapil berbeda dengan data KPUD. “Dimana data di Dukcapil 132,954 sedangkan versi KPU 132,927,”terangnya.(rid/kox)

Kuota CPNS Pemkab Halut Belum Jelas

DISTRIBUTOR Lampu Jalan Tenaga Matahari Untuk Jalan DESA Type All in One di Jakarta, Mencari Agen Untuk Wilayah Maluku Utara di Seluruh Kabupaten dan Kota Ternate.

Hubungi : 082125004498 / 021-74637589

LABUHA - Tidak hanya memerangi Hoax (berita bohong), Kapolres Halsel AKBP Irfan SP Marpaung juga melakukan gebrakan program sosial. Yakni membangun rumah warga miskin. Kemarin (28/3) program itu direalisasikan dengan membangun rumah Hadija Safa, warga Deaa Amasing Kota Barat Kecamatan Bacan. “Ini merupakan wujud kepedulian Polri melalui Polres Halsel, kepada masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi untuk berbagi dengan membantu merenovasi rumah yang tadinya tidak layak huni, menjadi lebih layak huni,” ucap Kapolres Halsel AKBP Irfan SP Marpaung yang memimpin langsung bedah rumah itu. Kapolres menyebutkan dalam membedah rumah Hadija Safa dilakukan personil polres bersama warga setempat sekaligus penyerahan kunci. “Program Bedah rumah warga kurang mampu ini berkelanjutan di Halsel dalam program kepemimpin saya,” ujar Kapolres yang diamini Wakapolres Kompol Setyo Agua Hermawan. (sam/kox)

Ony Hendrik

TOBELO - Pemkab Halmahera Utara (Halut) hingga kemarin (28/3) belum mendapat jawaban dari usulan kuota kebutuhan CPNS yang diajukan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). “Menyangkut penetapan kuota CPNS pada rencana tes penerimaan yang akan dilakukan tahun ini, penentuannya dilakukan secara nasional. Karena itu sampai saat ini kita masih tunggu jawaban hasil kajian pusat,”kata Ony Hendrik, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Halut, Rabu (28/3). Ia menjelaskan soal kuota berapa banyak yang diberikan pusat dalam seleksi penerimaan CPNS,

Pemkab Halut sendiri pernah menerima surat permintaan dari Kemenpan untuk menyampaikan usulan. Dan surat permintaan Kemenpan-RB dijawab Pemkab Halut pada 16 Mei 2017 lalu dengan total usulan sebanyak 267 orang. “Terkait kebutuhan PNS di Pemkab Halut, kami pada Mei 2017 lalu pernah membalas surat Kemenpan tentang permintaan penyusunan kebutuhan PNS. Surat ini intinya meminta kebutuhan PNS per tahun selama 5 tahun terhitung 2017. Untuk menindak lanjuti itu, kami membalas surat tersebut dengan melampirkan analisis kebutuhan PNS di wilayah Pemkab Halmahera Utara pada tahun 2017 sebanyak 267 orang sesuai

kebutuhan,”katanya. Ia menjelaskan dari analisis jabatan dan kebutuhan pegawai dilingkup Pemkab Halut, di dalamnya dikebutuhan guru 130 orang, dokter 13 orang meliputi Dokter Umum 5 orang, Dokter Spesialis 5 orang yang terdiri dari dokter spesialis anak, kandungan, bedah, penyakit dalam, kulit dan kelamin, dokter gigi 2 dan dokter mata 1 orang. Sementara untuk tenaga perawat kebutuhan 25 orang. Tenaga umum dan teknis dibutuhkan 99 orang. “Surat balasan sekaligus melampirkan kebutuhan PNS di Halmahera Utara sudah dikirimkan ke Kemenpan-RB sejak 16 Mei 2017, namun sejauh ini belum ada jawaban dari KemenpanRB,”terangnya.(rid/kox)


HALMAHERA BARAT KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 5

Kades Balisoan Diberhentikan via Telepon DPRD Sebut Ini Tidak Etis Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir JAILOLO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Pemkab Halmahera Barat (Halbar) dinilai tidak menghargai pengabdian Kepala Desa (kades) Balisoan Yunus Senen. Pasalnya, Yunus yang menjabat satu periode kepala desa

itu diberhentikan dari jabatannya melalui telepon, Rabu (28/3) .”Jadi pemberhentian saya bukan melalui Surat Keputusan (SK) bupati, melainkan melalui telepon yang dilakukan langsung Sekretaris DPM-PD Fakar Lila,”ungkap Yunus saat hearing dengan Komisi I DPRD, Rabu (28/3) Sikap DPM-PD ini terkesan tidak menghargai pengabdiannya selama lima tahunMenurutnya, langkah DPM-PD terkesan tidak menghargai.”Saya dihubungi Pak Fakar melalui telepon dan mengatakan terhitung,

Proyek Siluman Dikerjakan CV Tiga Emas JAILOLO – Proyek pembangunan lapangan bola kaki di areal kantor DPRD Halmahera Barat (Halbar) dikerjakan CV Tiga Emas. Hal ini diakui salah satu pekerja yang ditemui Malut Post di lokasi proyek, Rabu (28/3). Proyek senilai Rp 200 juta ini sebelumnya disorot karena tak miliki papan proyek, bahkan Sekretaris DPRD

selaku pemilik proyek saja mengaku tak mengetahui kontraktornya.”Saya tidak tau, karena selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) saja belum menerbitkan Surat Perintah Kerja (SPK) serta kontrak dengan pihak manapun,”kata Sekretaris DPRD Hadijah Sergi yang dikonfirmasi kemarin. Sementara anggota komisi III DPRD Riswan Hi Kadam

justru kaget dengan adanya proyek tersebut. “Sebagai anggota komisi yang membidangi pembangunan infrastruktur saya kaget dan terpukul dengan pernyataan Sekwan sebagai KPA,”akunya. Riswan mengatakan proses pekerjaan fisik yang dilakukan oknum tersebut, berkonsekuensi hukum. (aji/met)

Rabu dini hari kemarin, masa jabatan saya sudah berakhir. Makanya, seleuruh kewenangan harus dilimpahkan ke sekretaris desa (sekdes) selaku Plh kades,”ucapnya. Yunus mengakui masa jabatannya berakhir pada 20 Januari 2018. Hanya saja, sehubungan dengan lain hal, DPM-PD lantas menyurat dan memperpanjang masa jabatannya. Menyikapi ini Ketua Komisi I DPRD Djufri Muhammad mengaku kecewa dan kesal dengan sikap DPM-PD yang dinilai tidak terpuji.”Dari segi etika

sangat disesalkan,”ungkapnya. Harusnya, selaku instansi teknis, DPMPD dan pihak kecamatan sudah mempersiapkan administrasi untuk proses pemberhentian kades. Tentu dengan mempersiapkan SK bupati sehingga pemberhentian bisa dilakukan secara terhormat, dan menerbitkan SK caretaker.”Minimal tiga bulan sebelum sudah harus disiapkan. Sederhananya, camat harus menyurat secara resmi ke kades untuk pengangkatan sekdes selaku Plh,”ujarnya.(aji/met)

Bunga Angsuran Pinjaman 4,32 Persen JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) dikenakan bunga angsuran 4,32 persen selama tiga tahun dari total pinjaman Rp 150 miliar. Bunga yang dikenakan menggunakan metode bunga menurun.”Jadi semakin menurun setiap bulannya, karena pokok angsuran dibayar full dan yang digunakan bukan jumlah total pinjaman awal,”ungkap Kepala Bidang (Kabid) Perbendaharaan BPKAD Muhammad Marasabessy, Rabu (28/3). Menurutnya, bunga yang dikenakan menggunakan metode menurun. “Semakin menurun setiap bulannya, karena pokok angsuran dibayar

ful, dan yang digunakan bukan jumlah total pinjaman awal, melainkan jumlah pinjaman setelah dikurangi cicilan setiap bulannya (saldo pokok bulan berjalan). Sedangkan sistem bunga Flat adalah penghitungan suku bunga yang besarannya mengacu pada pokok hutang awal, serta porsi bunga dan pokok dalam angsuran bulanan,”aku Moh, sapaan akrab. Menurutnya, jika dihitung secara rata-rata, metode bunga flat uang digunakan adalah bunga menurun. Jika pokok angkutannya dibayar fuul. “Jadi setiap bulan sudah berkurang, angsuran sisanya dikalikan dengan bunga lagi,”cetusnya.(aji/met)

Panen Perdana Rumput Laut

PERDANA : Pemkab menggelar panen perdana rumput laut di Desa Bobanehena Kecamatan Jailolo, kemarin.

JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) menggelar panen perdana rumput laut di Desa Bobanehena Kecamatan Jailolo, Rabu (28/3). Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemkab Halbar Vence Muluwere yang mewakili bupati dalam kegiatan tersebut mengatakan panen perdana ini merupakan upaya pemerintah daerah dalam membudidayakan rumput laut.”Pasar yang sangat besar dan potensi lahan tambak yang besar adalah pengembangan budidaya rumput laut akan semakin meningkat sehingga dapat mensejahterakan para petani rumput laut,”ungkapnya. Sementra Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Halmahera Barat Fredik Budiman yg juga hadir dalam ksempatan trsebut mengatakan kasus budidaya rumput laut oleh kelompok nelayan Doro Lamo Desa Bobanehena Kecamatan Jailolo ini mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi dan tergolong usaha yang rendah teknologi, proses produksi relatif singkat serta pangsa pasar yang masih terbuka luas. “Budidaya rumput laut ini harus dapat dikembangkan lagi mengingat masih sangat besar tambak yang belum terkelola sehingga membutuhkan perhatian khusus agar potensi yang dimiliki ini menjadikan aset bagi pemkab,”ujarnya.(met)


MOROTAI & SULA KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 6

Pedagang di Terminal Bayar Retribusi HUKUM Kajati Minta Perangi Pungli

Dishub Morotai Tidak Berani Mengeluarkan Mereka Peliput : Samsudin Chalil Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Pedagang yang mangkal di Terminal Pasar Baru Daruba, ternyata ditarik retribusi. Karena itu Dinas Perhubungan Morotai, tidak berani mengeluarkan mereka dari terminal. Saat dikonfirmasi Malut Post, Kadis Perhubungan Yakub Kurung mengatakan, sesuai aturan me-

mang terminal bukan untuk pedagang. Namun di satu sisi kehadiran pedagang di terminal juga mendatangkan keuntungan, karena dapat menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Untuk membubarkan para pedagang tidak mungkin, karena PAD juga diterima mereka, sehingga langkah yang kita ambil adalah melakukan penataan, sehingga tidak mengganggu penumpang menunggu angkutan di terminal,” kaya Yakub. Dengan penataan ini, penumpang dan sopir tidak lagi mengeluh. Dia menambahkan terminal di Pasar Baru tidak akan diperluas, karena pemkab sudah membangun terminal baru di kawasan Pasar Rakyat Gotalamo. (din/onk).

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

BERALIHFUNGSI: Terminal Pasar Baru Daruba digunakan pedagang untuk berjualan.

DKP Kehilangan Pendapatan

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

FOTO BERSAMA: Kajati melakukan foto bersama usai menyampaikan materi.

DARUBA - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Malut Ida Bagus Nyoman Sismantanu, melakukan sosialisasi Tim Pengawal Pengamanan Pemerintahan Pembangunan Daerah (TP4D) dan Saber Pungli di Pemkab Pulau Morotai, kemarin (28/3). Turut mendampingi kajati Asisten Intelijen Kajati Malut, Datuk Rosihan Anwar, Asisten Pembinaan, Damrah Muin, Asisten Pidana Khusus Handoko Setiawan dan Asisten Pidana Umum Hartawi. Dari Pemkab hadir Asisten I Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Muchlis Bay, mewakili bupati, dan undangan lainnya. Dalam sambutan tertulis yang dibacakan Muchlis Bay, Bupati Benny Laos mengatakan, melalui media sosial banyak kejadian yang telah diketahui bahwa banyak pejabat terkena OTT oleh Tim Saber Pungli. “Olehnya itu, kehadiran TP4D dan Saber Pungli dapat dijadikan sebagai refresh untuk Pemerintahan Morotai agar kedepan semakin baik, dalam menjaga amanat rakyat,” ujarnya. Sementara Kajati Ida Bagus Nyoman Sismantanu saat pemaparannya menyampaikan, Kejaksaan bukan hanya sebagai tempat lembaga penuntutan, tetapi merupakan lembaga pengawal pengamanan pembangunan daerah. Di Morotai sendiri lebih menata pada pembangunan daerah perbatasan dan pinggiran. Dia menuturkan dasar hukum pembentukan Tim TP4D adalah UU Nomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan RI, khususnya pasal 2 ayat 1, bahkan Kejaksaan RI adalah lembaga pemerintahan yang melaksanakan kekuasaan negara di bidang penuntutan, serta kewenangan lain berdasarkan undang undang. Kemudian Perpres Nomor 38 tahun 2010, tentang Kejaksaan RI, Perpres Nomor 3 tahun 2016 tentang Percepatan Proyek Strategis Nasional dan Inpres Nomor 1 tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional. “Kejaksaan banyak melakukan perubahan paradigma dalam penegakan hukum, yang di dalamnya banyak sekali kebijakan,” jelasnya. Tujuan dibentuknya TP4D adalah menghilangkan keraguan aparatur negara dalam mengambil keputusan, terwujudnya perbaikan birokrasi, terserapnya anggaran secara optimal, menciptakan iklim investasi yang mendorong pertumbuhan ekonomi, terlaksananya penegakan hukum yang efektif. “Mekanisme kerja teknis TP4D diatur dalam perja nomor : Per - 04 / A / JA / 11 / 2016 tanggal 22 November 2016,” jelasnya. Untuk tugas Saber Pungli, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 tahun 2016 tentang Satuan Satgas Saber Pungli, bahwa praktik pungutan liar telah merusak sendi kehidupan bermasyarakat, sehingga perlu dibentuk Satgas Saber Pungli untuk menimbulkan efek jera. Presiden mengingatkan seluruh instansi kementerian lembaga serta seluruh SKPD di daerah, untuk menghentikan pungli dan membentuk Satgas Saber Pungli. “Tugas satgas melaksanakan pemberantasan pungli secara efektif dan efisien, dengan fungsi satgas sebagai Intelijen, pencegahan, penindakan dan yustisi,” pungkasnya. (din/onk).

IKRAM SALIM MALUT POST

BAHAYA Pelajar SMPN 1 Sanana Kepulauan Sula (Kepsul), naik mobil pick up menyaksikan final pertandingan sepak bola Liga Pelajar beberapa waktu lalu. Ini membahayakan jiwa mereka.

Bakir: Pemkab Tetap Siapkan Pasar Kami sepakat dengan hal itu, karena SANANA-Kepala Dinas Perindustrian, kami juga tidak ingin pedagang berjuaPerdagangan dan Koperasi (Disperinlan di jalan,” akunya. dagkop) Kepulauan Sula (Kepsul) Bakir Dia menambahkan, tahun ini akan Abdul Rauf mengatakan, pemkab telah dibangun dua gedung pasar yang summenyiapkan dua gedung pasar yang ber dananya dari APBN dan APBD. akan ditempati pedagang dari Pasar Karena itu Bakir meminta pedagang bisa Fogi, Sanana. menjaga sikap dan tidak terburu-buru. Namun pemkab tidak serta merta Terkait insiden yang terjadi saat memindahkan mereka, karena ada dirinya berdialog dengan pedagang standar operasional prosedur (SOP) di UPTD Pasar Selasa (27/3) lalu, dia yang harus dipatuhi. Karena itu dia menganggap sikap yang ditunjukkan menyesalkan sikap sejumlah pedagang pedagang terlalu berlebihan. “Sebagai yang mempersoalkan hal itu. “Sekarang pemerintah kan kami tetap mendengar ini semua pasar ditata dengan baik dan itu, makanya kami minta pedagang rapi, makanya kita harus tata dulu den- BAKIR Abdul Rauf juga menjaga sikap karena saat itu juga gan baik baru kita pindahkan semua ada anggota DPRD kita juga ingin menyelesaikan ini, pedagang,” ujarnya. Dia mengaku Bupati Hendrata Thes pernah me- dan kami pasti akan akomodir semua pedagang,” mintanya untuk memfungsikan gedung pasar terse- tandasnya sembari meminta agar masalah tersebut but, namun dia meminta waktu untuk membersihkan diselesaikan dengan baik. Sebelumnya pedagang dan menata kekurangan yang ada agar dikemudian melaporkan Bakir ke Polres Kepsul, karena kata-kata hari tidak dikeluhkan pedagang. “Makanya bupati yang diucapkannya dianggap menghina mereka. minta setelah balik dari Jakarta, langsung resmikan. (ikh/onk).

SANANA-Kewenangan yang dimiliki Pemkab Kepulauan Sula (Kepsul) makin sedikit. Ini terkait dengan pemberlakuan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah yang antara lain mengatur perluasan kewenangan provinsi di sektor kelautan mulai berlaku efektif pada tahun 2017 ini. Jika semula kewenangan provinsi dari 4-12 mil, kini diperluas menjadi 0-12 mil. Salah satu implikasi dari kebijakan ini adalah semakin sulitnya pengawasan di laut. Selain itu, hak pengelolaan pajak yang menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga hilang. Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kepsul Alwan Mobaihi menuturkan, dengan adanya pembagian wewenang antara provinsi dan kabupaten/kota, sudah juga berdampak pada otonomisasi daerah. Dia menjelaskan, perikanan di Sula harusnya bisa menjadi penyuplai PAD tertinggi dengan potensi ikan yang berlimpah. “Sekarang kita tidak bisa mengambil kebijakan lagi, bahkan kewenangan kita hanya mengeluarkan surat keterangan kepada nelayan sebagai rekomendasi ketika ditahan oleh petugas berwenang,”kata Alwan di ruang kerjanya kemarin. Padahal lanjut dia, sebagai daerah otonomi Pemkab Kepsul harusnya memiliki hak atas sumber daya alam yang dimiliki sebagai penunjang kesejahteraan rakyat. “Potensi ikan kita banyak tapi kita terbentur dengan aturan itu,” jelasnya. Menurut Alwan, upaya mediasi pernah mereka tempuh dengan pihak pemprov Malut. Namun, siasia sebab, aturan tersebut berlaku secara keseluruhan di Indonesia. “Kita maunya harus ada aturan daerah atau dari bupati, agar kita punya pendapatan tapi tetap ditolak,” akunya. Dia menambahkan selain itu UU Nomor 23 tahun 2016 juga melarang DKP kabupaten/kota memungut pajak hasil tangkapan ikan dari nelayan. “Seluruhnya diambilalih oleh provinsi,” tutur Alwan. Sebelumnya, DKP telah berkoordinasi dengan provinsi agar memberikan kewenangan kepada daerah, sehingga pihaknya bisa mengetahui jumlah produksi ikan. (ikh/onk)

Bakal Direlokasi ke Pasar Rakyat Gotalamo DARUBA - Pedagang yang saat ini berjualan di Pasar Baru akan digeser ke Pasar Rakyat Gotalamo. Menurut Kadis Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Perindagkop dan UKM) Morotai Suriyati Suaib, itu menjadi instruksi Bupati Benny Laos.

“Iya, itu sesuai instruksi pak bupati, pedagang di pasar baru tetap dipindahkan ke Gotalamo,” katanya. Dia sendiri belum tahu pasar baru akan digunakan untuk apa setelah pedagang dipindahkan. “Saya belum tahu kedepan pasar baru akan digunakan untuk apa,” aku Suriyati. (din/onk).

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

HAMPIR SELESAI: Pembangunan Pasar Rakyat di Gotalamo sudah mencapai 90 persen.


POLMAS

Art: MuS

PILGUB KPU dan Bawaslu Optimis DPT Pilgub Naik T E R N AT E – KPU dan Bawaslu Provinsi Maluku Utara prediksi daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilgub Malut akan naik. Ha l i n i d i k a re nakan sebanyak 152.000 pemilih yang belum memiliki KTP elektronik dari 184.495 pemilih yang tidak memenuhi syarat. Buchari Mahmud Anggota KPU Malut Buchari Mahmud meyakini Daftar Pemilih Sementara (DPS) sebanyak 763.266 saat ini cenderung bertambah menjadi 915.266 pemilih dengan catatan jika 152.000 orang tersebut dapat melakukan perekaman. “Diprediksi DPT akan naik dibandingkan dengan DPS saat ini. Karena masih banyak pemilih yang belum melakukan perekaman. Kalau dilakukan perekaman tentunya DPT akan bertambah,” kata Buchari kemarin (28/3). Dia berharap, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Kota seMaluku Utara intens melakukan perekaman. Sebab, hanya 10 hari masa perbaikan setelah diumumkan DPS pada 24 Maret sampai dengan 2 April mendatang. “Kita beharap Dukcapil intens melakukan perekaman,” ujarnya. Sementar Ketua KPU Malut Syahrani Somadayo mengatakan, daftar pemilih pada pilgub diberikan waktu perbaikan dikarenakan data Coklit dengan DPS tidak sesuai. “Perbaikan dilakukan karena memang ada data yang tidak sesuai, sehingga disesuaikan,” ucapnya. Senada, Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin optimis DPT yang akan ditetapkan pada 19 April mendatang akan naik dari DPS yang ada saat ini. Meski DPS yang telah ditetapkan mengalami penurunan dibandingkan dengan DPT sebelumnya, namun mantan ketua Panwascam Kota Ternate Selatan itu optimis DPT Pilgub Malut akan naik. “Memang hasil coklit, sekitar 152 ribu pemilih yang belum melakukan perekaman. Artinya, jika semuanya sudah punya KTP elektronik maka otomatis DPT kali ini akan naik dari DPS saat ini,” tutupnya. (tr-01/wat).

PEMILIH Partisipasi Pemilih Minim TERNATE - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Malut bersama sejumlah media kemarin (28/3) memantau secara langsung pengumuman Daftar Pemilih Sementara (DPS) di tujuh Kelurahan di Kota Ternate yakni Kelurahan Akehuda, Salero, Gamalama, Kampung Pisang, Bastiong Talangame, Bastiong Karance dan Kelurahan Kalumata. Pemantauan yang dipimpin langsung ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin itu dimulai dari Kantor Lurah Akehuda dan diakhiri di Kelurahan Kalumata. Hasil pemantau tersebut menunjukkan partisipasi masyarakat atau pemilih sangat minim dalam hal memastikan identitasnya sudah masuk di DPS atau belum. Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin mengatakan, untuk kelurahan Akehuda sejak DPS diumumkan pada 24 Maret lalu hingga kini baru satu orang yang mengecek namanya di Kantor Lurah, di Kelurahan Salero satu orang, Gamalama satu orang. Sementara di Kantor Lurah Kampung Pisang, Bastiong Talangame, Bastiong Karance dan Kalumata tidak ada satu orang pun yang mengecek.”Memang sifat masyarakat cenderung pasif. Kita khawatir sampai hari H min satu baru ada protes. Pada hal penyelenggara sudah umumkan baik melalui media pengeras di Masjid maupun pajang di papan informasi di Masing-masing kantor Lurah. Memang partisipasi publik sangat rendah,”katanya di usai pemantauan. Untuk mengantisipasi adanya komplen dari masyarakat, Muksin mengimbau kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) agar melibatkan tim Pasngan Calon (Paslon) dalam pembagian Formulir C 6 atau surat pemberitahuan pemungutan suara kepada pemilih.”Untuk mengantisipasinya, harus libatkan tim paslon dalam pembagiatan formulir C 6. Sehingga ketika mereka komplen, kalian (PPS) sudah punya dasar,”ujarnya.(tr-01/wat)

KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 7

Pemprov Optimis Pertahankan WTP 9 April, BPK Audit Terinci Laporan Keuangan Editor : Awat Halim Peliput : Rusdi Abdurrahman SOFIFI-Pemerintah Provinsi (Pemprov) resmi menyerahkan laporan keterangan pertanggungjawaban keuangan tahun 2017 kepada Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Maluku Utara (Malut). Laporan keuangan tersebut diserahkan Sekprov Muabdin H. Radjab, kepada Kepala BPK Perwakilan Malut Sri Haryoso Suliyanto, yang berlangsung di Kantor BPK RI Rabu (28/3). Setelah menerima laporan keuangan Pemprov, BPK memiliki waktu selama satu bulan melakukan audit terinci, yang dimulai 9 April mendatang. Hasilnya akan disampaikan melalui sidang Paripurna di DPRD Provinsi. Sekprov Muabdin H. Radjab, saat dikonfirmasi mengaku pihaknya sangat optimis, masih mempertahankan opini wajar tanpa pengecualian. “Kalau melihat tren tindaklanjut penyelesaian temuan, sampai saat ini telah

LAPORAN KEUANGAN: Sekprov Muabdin Hi. Radjab menyerahkan laporan keuangan pemprov 2017 kepada kepala BPK RI Sri Haryoso Suliyanto, Rabu (26/3)

mencapai 80 persen. Karena itu saya sangat optimis akan bisa kembali meraih WTP,” terangnya. Dia mengaku, tindak lanjut temuan LHP tahun 2017 dan LHP atas audit dengan tujuan tertentu, telah ditindaklanjuti. “Adapun masalah yang ditemukan

misalnya pihak perusahaan yang tidak mau melakukan pengembalian, seperti pada kasus 30 perusahaan, juga telah ditindaklanjuti melalui proses hukum. Dan beberapa temuan lain yang telah dilakukan sidang TPTGR,” tukasnya. (udy/wat)

PANTAU: Ketua Bawaslu Muksin Amrin memantau langsung DPS di Bastiong Talangame, Rabu (28/3)

DPS Bastiong Talangame Disobek TERNATE - Pihak Kelurahan Bastiong Talangame terpaksa melepaskan daftar Pemilih Sementara (DPS) yang ditempel oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Bastiong Talangame. Sebab, DPS yang seharusnya ditempel di papan informasi agar dapat di dijangkau oleh masyarakat, namun, PPS menempelnya di papan kantor Lurah Talangame. “DPS yang ditempel ke papan nama kelurahan lalu dicabut kembali, itu hanya salah pengertian. Memang cara mencabutnya yang tidak rapi sehingga Panitia Pengawas Lapangan (PPL) menganggap dokumen negara tidak perlakukan dengan baik,” kata Lurah Bastiong Talangame Ka-

marudin Mahdi kepada wartawan, Rabu (28/3). Kamarudin mengaku, dirinya tidak mengetahui persis siapa yang menempel dan melepas DPS dengan cara menyobek dokumen negara tersebut. “Hari ini (kemarin,red) baru lihat ternyata DPS yang ditempel juga sudah dicabut. Saya rasa PPS tempel DPS juga ditempat yang salah, yang pertama tempel di papan nama kelurahan, kemudian untuk dieksis oleh masyarakat pun sepertinya agak sulit karena terlalu tinggi apalagi huruf yang tercantum nama orang juga terlalu kecil,” ucapnya. “Memang kantor ini sementara sedang dalam proses rehab, tetapi bagi saya DPS yang ditempel

oleh PPS ini tidak efektif,” tambah Kamarudin. Dari kelurahan menyarankan, lanjut Kamarudin, PPS agar bisa menempel DPS ditempat yang mudah di akses oleh masyarakat. Dia menduga kesalahan salah tempel DPS ini kemungkinan petugas dari Sekretariat PPS. “Bukan anggota PPS, tetapi petugas Sekretariatnya,” tutupnya. Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin juga sesalkan sikap jajarannya yang tidak efektif menempel DPS tersebut. Padahal, menurut Muksin, sesuai ketentuan DPS harus diumumkan di tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat. ”Kalau yang ditempel ini justru menyulitkan masyarakat yang hendak melihat nama mereka di DPS. Karena itu saya harap agar DPS ditempel ditempat bisa dan mudah dijangkau masyarakat,”imbuh Muksin mengakhiri.(tr-01/wat).

Komisi IV: SDM Panitia UN Dikbud Masih Lemah SOFIFI-Komisi IV DPRD Provinsi (Deprov) menilai sumber daya panitia pelaksanaan ujian nasional (UN) di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi masih lemah. Indikator kelemahan panitia itu terlihat pada pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) yang baru selesai digelar pertengahan Maret kemarin. Dimana mayoritas sekolah mengeluhkan dengan beberapa masalah sangat prinsip, yang mengganggu pelaksanaan ujian, diantaranya susunan soal yang tak berurutan, kekurangan lem- Djafar Umar baran ujian termasuk kesalahan distribusi soal. Disaat yang sama, sekolah dibuat pusing dengan dana BOS yang tak kunjung cair.

“Dikbud harus menjadikan USBN sebagai catatan penting, agar pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2 April nanti tidak terjadi lagi kesalahan yang sama,” pinta anggota komisi IV Djafar Umar, Kepada Malut Post Rabu (28/3). Selain itu, mantan kepala dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Provinsi ini meminta kepada Dikbud agar lebih maksimal dalam pelayanannya. “Saat USBN, Komisi IV memantau langsung proses penyelenggara USBN, dan terdapat banyak kelemahan akibat ketidaksiapan pemerintah. Kalau UN, mungkin anggarannya sudah tidak masalah, sebab BOS sudah cair. Tinggal dilakukan perbaikan dalam pelayanan,” ungkapnya.

Terpisah ketua panitia pelaksana UN Jainab Tuara, enggan berpolemik masalah USBN. Dia lebih fokus pada persiapan pelaksanaan UN. Dia mengaku saat ini soal UN telah didistribusi sampai ke kabupaten kota. Mata pelajaran yang akan diuji lanjutnya, sebanyak lima mata pelajaran yakni Bahasa Indonesia 50 soal, Bahasa Inggris 50 soal, matematika 40 soal dan non eksakta 50 soal. “Sementara untuk SMK mata pelajaran kejuruan sebanyak 40 soal,” terangnya. Sementara dalam pelaksanaan UN sesuai petunjuk teknis, tidak ada larangan bagi sekolah untuk memperbanyak soal mata pelajaran tertentu yang benar-benar kurang. Asalkan bisa dijaga kerahasiaan soal tersebut. “Kalau anggaran pengadaan soal semua menjadi kewenangan pusat, sehingga dalam pelaksanaan terjadi kekurangan, tidak masalah diperbanyak,” tukasnya. (udy/wat)


SAMB ETALASE KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 8

Art: rizky izzy

...KPK Samb Hal. 1 Kedatangan ketujuh penyidik yang terdiri atas empat perempuan dan tiga laki-laki itu diterima langsung Kapolda Malut Brigjen (Pol) Achmat Juri, Rabu (28/3). Sebelum bertemu Kapolda di ruang kerjanya, tim KPK lebih dulu mendatangi kantor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) di Kelurahan Maliaro, Ternate Tengah. Pertemuan dengan Kapolda sendiri berlangsung selama 2 jam. Dalam korsup kemarin, KPK menunjukkan ketertarikan terhadap sejumlah kasus korupsi. Tiga diantaranya dibahas khusus, yakni dugaan korupsi Dana Desa di Pulau Taliabu sebesar Rp 4,2 miliar, dugaan korupsi proyek reklamasi jalan FatceFagudu, Kepulauan Sula, senilai Rp 27,1 miliar, dan dugaan korupsi pembangunan gedung RSUD Daruba di Pulau Morotai senilai Rp 1,2 miliar. Sejauh ini, kasus korupsi DD di Taliabu telah menempatkan Kepala Bidang Kas Daerah Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Pultab Agusmawati Toib Koten sebagai tersangka. Sementara korupsi proyek reklamasi dan pembangunan RSUD masih dalam tahap penyidikan. Kapolda Malut saat dikonfirmasi usai pertemuan membenarkan kedatangan tim KPK ini dalam rangka korsup terkait kasus korupsi yang ditangani Polda. ”Hal ini agar KPK mengetahui sejauh mana penanganan kasus korupsi yang kita tangani. Ada kendala atau tidak, kendalanya apa, dan sebagainya,” katanya sembari mengatakan semua kasus tindak pidana korupsi yang ditangani pihaknya akan disupervisi KPK. Achmat Juri menegaskan, korsup kali ini tak ada kaitannya dengan kasus yang melibatkan salah satu calon kepala daerah Malut, Ahmad Hidayat Mus (AHM). Menurutnya, penyidik tak datang untuk kasus korupsi pengadaan lahan Bandara Bobong, Pultab, yang telah menyeret AHM sebagai tersangka. ”Ini supervisi. Mereka ini tidak ada kaitan dengan penanganan perkara itu,” terangnya.

...BECKHAM Samb Hal. 1 Di SMPN 17 Semarang, ia bertemu dengan Sri Pundati dan Ego Yulianto. Sedangkan di hari kedua kemarin (28/3), Beckham mengunjungi SMPN 33 Semarang. Disana, ia juga merahasiakan kedatangannya. Meski demikian, rupanya banyak dari penggemar yang tahu, dan langsung datang ke satuan pendidikan yang berada di Mangunharjo, Tembalang itu. Beckham bersama rombongan UNICEF datang di sekolah tersebut sekitar pukul 09.00. Saat itu, sebagian siswa masih melaksanakan ujian. Begitu mengetahui kedatangan Beckham, para siswa berlomba menyelesaikan soal ujian supaya bisa menemui pria 42 tahun itu. Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bunyamin yang berkesempatan bermain bola dengan Beckham pun mengaku senang. Jika selama ini, Bunyamin hanya dapat melihat Beckham dari foto dan televisi, kini bersama jajaran Disdik bisa bermain bola di SMPN 17 Semarang. “Beckham itu datang, memang untuk anak-anak. Kami kemarin hanya dari jauh saja. Tahu-tahu dipanggil, disuruh ikut main bola sama-sama. Manut saja, saya yang ingin jadi kiper malah disuruh nendang,” tandasnya. Tak hanya itu, Beckham juga mengun-

Hal senada disampaikan Direktur Ditreskrimsus Polda Kombes (Pol) Masrur. Menurutnya, kehadiran KPK di Polda untuk mempermudah penanganan kasus. Dengan begitu, berkas perkara dari penyidik yang dilimpahkan ke Kejaksaan tidak mengalami hambatan. Masrur juga mengaku, selain mendatangi Polda, KPK juga mengagendakan untuk melakukan pertemuan dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut. Dalam korsup kemarin, ungkap Masrur, ada tiga kasus dugaan tindak pidana korupsi yang mendapat sorotan khusus KPK. Tiga kasus tersebut disorot lantaran sejauh ini masih dalam tahap penyidikan. ”Namun hal itu telah dijelaskan dan semuanya dalam penanganan yang baik-baik saja. Tiga kasus itu yang ditanyakan KPK sudah dijawab penyidik. Semua kasus ini sampai sekarang tidak ada kendala dan tinggal menetapkan tersangkanya,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya. Selain ketiga kasus tersebut, lembaga superbodi itu juga menanyakan kasuskasus lain yang pernah ditangani Polda. Diantaranya adalah kasus Bakorluh tahun 2015, kasus kredit fiktif Pegadaian tahun 2016, dan kasus suap penyidik Polda oleh oknum pengacara 2017 lalu. KPK juga akan membantu penyidik Polda yang menangani perkara dan membutuhkan saksi ahli dalam penyelesaian kasus. ”KPK siap membiayai penyidik untuk pemeriksaan ahli. Mereka bilang jika pemeriksaan ahli, mereka siap memberikan anggaran di Polda jika kekurangan anggaran,” ujar Masrur. Dia menambahkan, KPK pun berencana melakukan ekspos bersama Polda dan Kejati Malut terkait kasus pengadaan pakaian dinas Korpri di Kabupaten Halmahera Barat. Sedangkan untuk kasus Bandara Bobong yang telah diambil alih KPK, Masrur mengaku hanya ditanyakan soal Surat Perintah Dimulainya Penyidikan kasus tersebut. ”Sempat ditanyakan, karena setiap kasus tipikor yang kita tangani SPDP-nya kita kirim ke jaksa maupun KPK sehingga dimonitor terus,” jelasnya.(tr-03/kai)

K.26/30/V/107-6/9 tanggal 4 November 2016. Selain itu tidak mengindahkan surat Menpan Nomor B/3116/N.PAN/ RB/09/2016 20 September 2016. Jadi ada dua surat perintah pemberian sanksi yang mana gubernur nonaktif Gani Kasuba belum sempat melaksanakan sehingga Wagub yang menindaklanjutinya,” urainya. Muabdin mengakui jika dirinya juga memberikan pertimbangan terkait pergantian Irwanto. Dia menyatakan, pertimbangannya berangkat dari hasil rekomendasi tim investigasi serta surat BKN dan Menpan. “Kesalahan beratnya adalah ada sebagian pejabat yang dilantik turun jabatan dari pangkat dan golongannya. Bahkan, orang meninggal pun ikut dilantik. Jadi Pak Plt hanya menindaklanjuti surat perintah tersebut dan itu hal normal, tidak ada intervensi dan lain sebagainya,” tuturnya. Larangan Mendagri untuk melakukan mutasi oleh pejabat sementara dikatakan Muabdin tidak dapat dikaitkan dengan pencopotan Irwanto. Pasalnya, surat perintah pemberian sanksi terhadap mantan Kepala BKD itu sejatinya sudah lama ada namun belum sempat ditindaklanjuti. “Tapi kami tetap akan mempertanggungjawabkan langkah ini. Kami akan menyurat ke Mendagri secara resmi,” imbuhnya. Pada kesempatan itu, Muabdin juga membantah pernyataan Plt Kepala BKD Muhammad Jamdi yang mengaku akan segera melakukan seleksi terbuka atas jabatan kepala SKPD yang belum memiliki pejabat definitif. Menurut Sekprov, seleksi tersebut masih sebatas rencana dan belum akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Sebab proses mutasi dan promosi harus merujuk pada Surat Edaran Mendagri, yakni mendapat persetujuan tertulis Mendagri terlebih dulu. “Memang kurang lebih ada delapan jabatan yang masih Plt. Ini akan diisi,

tapi belum sekarang. Sebab kondisi sat ini daerah lagi melaksanakan proses pilkada, jangan sampai membuat tafsir orang berbeda dan menimbulkan opini publik. Karena itu saya tegaskan, belum ada pergantian, baik asesmen atau lelang jabatan,” tegasnya. Dia juga mengimbau para pimpinan SKPD agar tidak mengkhawatirkan isu rolling yang mencuat ke permukaan. ”Jangan lagi khawatir dengan isu pergantian. Fokus saja pada kegiatan yang sementara masih berjalan,” imbaunya. Sementara itu, Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Provinsi (Deprov) menilai langkah pergantian pejabat yang dilakukan Plt Gubernur cacat prosedur. Pasalnya, kebijakan ini tidak melalui tahapan dan berpedoman pada aturan. Wakil Ketua Deprov dari PDIP Ikram Haris menyatakan, Plt Gubernur memperlihatkan egoisme dalam kepemimpinan. Padahal kondisi daerah saat ini sedang melaksanakan Pilkada. “Yang paling penting Plt Gubernur saat ini lakukan adalah memastikan pelayanan pemerintahan tetap jalan dan juga proses tahapan pilgub berjalan dengan baik. Bukan melakukan pergantian. Itu dapat dilakukan, jika memang ada persetujuan Mendagri dan sifatnya sangat mendesak,” ujarnya. Ikram memastikan Fraksi PDIP akan membawa kasus pergantian ini ke Dewan Pimpinan Pusat PDIP agar bisa ditindaklanjuti ke Mendagri. Dengan begitu, Mendagri dapat cepat mengambil langkah solutif ataupun pemberian sanksi terhadap Plt Gubernur. “Saya ingatkan agar Plt Gubernur mempedomani aturan dalam setiap langkah dan kebijakan. Sebab orang akan menafsirkan Plt Gubernur ikut berpolitik untuk kepentingan tertentu, karena kondisi daerah saat ini sedang melaksanakan Pilkada,” tukasnya.(udy/kai)

Salmin menabrak mikrolet bernomor polisi DG 1102 RU yang dikendarai Iksan Soamole. Tubuh tingginya melayang dan membentur kaca depan mobil. Salmin langsung bersimbah darah. ”Diduga leher korban teriris kaca depan mobil,” ungkap salah satu saksi mata yang ditemui di lokasi kejadian. Warga yang berada di tempat kejadian perkara langsung melarikan Salmin ke RSUD Sanana. Sayang, sesampainya di sana nyawanya tak tertolong lagi. Teman-teman Salmin yang datang ke rumah duka menuturkan, sebelumnya Salmin sempat berpamitan di grup WhatsApp hendak ke rumah salah satu guru untuk mengurus nilainya. “Katanya dia mau tes tentara jadi nilainya harus dia tuntaskan,” kata Mahdania, salah satu teman. Tak disangka, pamitan melalui chat itu menjadi chat terakhir remaja yang sempat menjadi penjaga gawang andalan tim sepakbola Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kepsul itu. Dalam chat lain, Salmin menyatakan kesediaannya ikut acara bakar

ikan bersama untuk perpisahan SMA. “Dia janji abis Magrib ini bakar ikan sama-sama dengan kita. Bahkan kita masih sempat foto bersama saat bertemu tadi. Tapi 10 menit setelah dia WA, teman kirim foto kecelakaannya,” cerita Mardania lirih. M. Faisal Drakel, sahabat dekat korban mengatakan, sebelum kecelakaan Salmin sempat mengantarnya ke Pantai Mangon untuk ikut dalam kegiatan olahraga. Seharusnya Salmin juga yang menjemputnya. Namun tak berselang lama usai mengantar Faisal, Salmin meminta maaf kepada sahabatnya tersebut karena tak bisa menjemputnya kembali. “Dia inbox kalau dia tidak bisa jemput. Ternyata itu komunikasi terakhir kalinya,” tutur Faisal sembari mengaku Salmin merupakan sosok yang humoris dan bersahaja. Kedua orangtua dan saudara kembar korban sendiri dalam kondisi duka yang mendalam. Ketiganya belum bisa diwawancarai lantaran masih terguncang dengan kepergian mendadak Salmin.(ikh/kai)

gaulannya saya kontrol,” kata Haris. Menurut Haris, lima hari sebelum pernikahan dirinya dikabari oleh ibu kandung Lan yang tinggal di Putiana. Saat itu Haris mendapat kabar bila Lan memiliki hubungan dekat dengan seorang pria. “Saat itu saya langsung ke sana (Desa Putiana, red) untuk mencari tahu lebih lanjut,” kata pria yang sehariharinya bertani itu. Di Desa Putiana, Haris mengetahui bila Tom adalah pria yang dekat dengan anaknya Lan. Meski masih terbilang sangat muda, Haris memutuskan untuk segera menikahkan ananya dengan Tom. Alasannya Haris tak ingin hubungan anaknya dengan Tom menjadi aib dan pergunjingan masyarakat. Permintaan Haris itu lantas ditindaklanjuti pihak keluarga Tom. Kendati pihak keluarga Tom sempat berbeda pendapat dengan Haris berkaitan kondisi Lan. “Lan hanya dipaksa ayah kandungnya, karena sang ibu kandung ingin menikahkan Lan dengan seorang pria yang sudah tua,” kata Rani, ibu tiri Tom. Meski begitu, Kamis (22/3), pihak keluarga Tom dan keluarga Lan berembuk untuk menggelar pernikahan. Namun keinginan keluarga tersebut tidak serta merta mulus. Kepala Desa Putiana Suharmon Palilati sempat menentang rencana pernikahan di bawah umur itu. “Malam itu, saya melihat banyak warga yang berkumpul di rumah salah seorang warga. Ternyata ada dua pihak keluarga yang sedang musyawarah mempersiapkan pernikahan anak di bawah umur,” ungkap Suharmon. Menurut Suharmon, malam itu dirinya sempat membina kedua keluarga mengenai pernikahan tersebut. Bahkan dia beberapa kali meminta keluarga untuk memikirkan kembali niat mereka. “Kalau tetap ingin

memaksa, tolong nikahkan di desa lain, jangan di Desa ini,” ujar Suharmon kepada kedua pihak keluarga malam itu. Ditengarai karena tak mendapat restu pihak pemerintah desa, keluarga Tom menghubungi kerabatnya yang sering menyewakan peralatan pernikahan di Desa Buhu, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Saat itu pula kedua bocah langsung diboyong ke Desa Datahu dan diikrarkan seorang imam masjid Desa setempat pada Jumat (23/3) pukul 00.00 WITA. Pernikahan keduanya lantas disebarluaskan di media sosial. Sayangnya, ketika Gorontalo Post mendatangi tempat imam yang menikahkan Lan dan Tom, sang imam sedang tak berada di tempat. Sementara itu Tom dan Lan yang ditemui Gorontalo Post tersenyum malu-malu ketika diberi selamat atas pernikahan mereka. Tom yang menimba ilmu sampai di kelas 3 SD mengaku dekat dengan Lan tiga minggu terakhir. “Kalau kenal sudah sejak kecil. Karena rumah kami tak berjauhan. Dan untuk hubungan dekat nanti tiga minggu ini,” kata Tom. Meski kenal sejak kecil, Tom dan Lan memang jarang bertemu. Tom sering ikut pamannya pergi menambang keluar daerah. Hingga pada awal Maret 2018 lalu ia pulang kampung untuk menghadiri pesta pernikahan sanak keluarganya. “Malam itu kami bertemu dan berpacaran,” kata Tom. Di ujung pembicaraan Tom dan Lan mengaku, meski berusia muda keduanya akan berusaha membangun biduk rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan warahmah. Keduanya pun hanya tersipu malu ketika ditanya rencana jumlah anak yang ingin dimiliki.(jpg/kai)

Kemendes Siap Bersinergi dengan PT Karapoto

pengembangan masyarakat desa dengan karakter daerah masing-masing,” katanya. Sementara Direktur Utama PT Karapoto Fitri Puspita Hapsari Doa selepas pertemuan mengungkapkan, Kemendes memberikan tanggapan yang sangat baik terhadap program-program Karapoto. Meski baru berusia seumur jagung, Karapoto dipandang memiliki program dengan dampak jangka panjang yang bisa menjadi solusi serta dapat mendorong pengembangan desa dan wilayah pesisir. ”Pada pertemuan pertama ini kami masih membahas program kerja dan sinergitas antara program Kementerian dengan sistem pendanaan PT Karapoto. Jika tidak ada halangan, notula hasil rapat tersebut akan kita tuangkan dalam MoU antara Kemendes-PDTT dengan PT Karapoto Teknologi Finansial,” ungkapnya. Selain Taufik Madjid, pertemuan kemarin juga diikuti Direktur Pelayanan Sosial Dasar Kemendes Etty Diana. Pertemuan ditutup dengan penjelasan manajemen Karapoto tentang penyaluran modal usaha di Sulawesi Tenggara dan Halmahera Selatan.(lid/adv/kai)

...NATSIR Samb Hal. 1

Pejabat asal Tulungagung itu juga menegaskan bahwa Plt Gubernur M. Natsir Thaib belum mengantongi persetujuan Mendagri Tjahjo Kumolo untuk melakukan rolling dalam masa jabatannya. Soni tetap merujuk pada tanggapan Mendagri atas permohonan izin mutasi yang sebelumnya dilayangkan Natsir. ”Sampai saat ini belum ada persetujuan Mendagri (untuk mutasi), karena berbagai alasan. Baik alasan administrasi dan juga perkembangan situasi dan kondisi daerah saat ini,” terangnya. Terpisah, Sekretaris Provinsi Malut Muabdin H. Radjab yang disebut-sebut ikut memberikan pertimbangan tertulis untuk mencopot Irwanto Ali dari jabatannya sebagai Kepala BKD akhirnya angkat bicara. Saat ditemui di kediamannya di Ternate kemarin Muabdin menepis anggapan bahwa pergantian tersebut bernuansa politis. Mantan Kepala Inspektorat Malut ini mengatakan mutasi Irwanto sebagai proses normal sebagaimana mekanisme yang berlaku di pemerintahan. ”Dimana Plt Gubernur hanya menindaklanjuti perintah BKN Regional Manado dan Pusat atas kesalahan yang telah dilakukan Irwanto sebelumnya,” paparnya. Menurut Muabdin, BKN sebenarnya telah memberikan sanksi terhadap Irwanto atas sejumlah pelanggaran yang dilakukannya selama menjabat. Hanya saja, sanksi tersebut belum ditindaklanjuti Gubernur Abdul Gani Kasuba. Sanksi tersebut, ujar Mubadin, juga merupakan hasil rekomendasi tim investigasi yang dibentuk gubernur nonaktif AGK usai skandal pelantikan 2016 lalu. ”Surat BKN itu memerintahkan untuk memberikan sanksi kepada BKD karena tidak mengindahkan surat Kepala BKN Nomor

...TABRAK Samb Hal. 1

jungi Balai Kota Semarang sekitar pukul 10.00. Mantan pemain Manchaster United, Real Madrid dan LA Galaxy datang menumpang mobil Toyota Alphard bernomor B 1717 UYI. Sedangkan tiga mobil lainnya merupakan rombongan dari UNICEF. Beckham langsung disambut Hendi sapaan akrab Wali Kota Hendrar Prihadi. Hanya 20 menit, rombongan Beckham langsung meninggalkan Balai Kota Semarang. Hendi mengatakan, ini surprise bagi masyarakat Kota Semarang. “Kedatangan Beckham memiliki niat baik terkait persoalan bullying dan perlindungan anak. Beckham mengapresiasi, karena ada langkah konkrit dari Pemkot Semarang terhadap penanggulangan dan juga antisipasi bullying,” katanya. Dikatakannya, Beckham menitipkan pesan bahwa persoalan bullying dan kekerasan terhadap anak harus dihilangkan dari Kota Semarang. “Ada tiga hal yang disampaikan oleh Beckham. Pertama, Beckham merasa senang berada di Semarang karena iklim dan suasana yang menyenangkan. Kedua, Beckham menitipkan kepada Pemkot Semarang untuk menghilangkan kasus bullying terhadap anak di sekolah. Ketiga, Beckham mengapresiasi Pemkot Semarang yang telah melakukan tindakan nyata terkait penanganan bullying di sekolah,” ungkapnya.(jpg/kai)

Salmin tewas setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak mikrolet di pusat kota Sanana. Kecelakaan maut itu terjadi saat kembaran Sarman Banapon ini melaju dengan RX King tanpa nomor polisi sore kemarin (28/3). Salmin yang berkendara seorang diri itu dari utara menuju ke arah selatan. Di Desa Mangon, Kecamatan Sanana, kondisi jalan yang terbilang ramai membuat sepeda motor Salmin berpapasan dengan kendaraan lain dari arah berlawanan. Di salah satu sudut jalan, saat berpapasan dengan sebuah mobil dari arah berlawanan, Salmin mencoba menghindar. Sayangnya, ia tak sadar standar RX Kingnya tak dinaikkan sejak awal berkendara. Motor yang tengah melaju kencang itu pun terangkat ke arah ruas jalan berlawanan arah ketika standar motor membentur jalanan. Tabrakan tak dapat dihindari.

...DINI Samb Hal. 1 Kemarin (27/3), Gorontalo Post berkesempatan bertatap muka dan berbincang dengan pengantin baru tersebut. Untuk bisa menemui Tom dan Lan, Gorontalo Post harus mengumpulkan serangkaian informasi dan menemui sejumlah sumber di beberapa tempat. Sebab informasi yang beredar keduanya melangsungkan pernikahan pada Sabtu (24/3) di wilayah Isimu, Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Hanya saja Pemerintah Kecamatan Tibawa yang coba dikonfirmasi Gorontalo Post, Senin (26/3), mengaku sama sekali tak tahu kejadian tersebut. Penelusuran lebih jauh akhirnya membawa Gorontalo Post menemui orangtua laki-laki Lan, Haris Ismail, di Desa Datahu, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Ditemui di kediamannya, pria berusia 38 tahun itu mengakui bila putrinya Lan sudah menikah minggu lalu. “Iya, benar, Pak. Itu anak saya yang menikah hari Sabtu lalu,” kata Haris. Haris mengutarakan bila semasa kecil Lan hidup dengan neneknya di Desa Isimu, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo. Hal itu terjadi setelah Haris memutuskan berpisah dengan istrinya (ibu kandung Lan) sekitar 10 tahun lalu. “Dia tinggal dengan neneknya sampai dengan kelas 5 SD,” ujarnya. Menginjak remaja, Lan lantas menelusuri jejak keberadaan kedua orangnya. Terutama sang ayah yang terpisah sejak dirinya balita. Awal 2016, Lan akhirnya menemukan kediaman ayahnya di Desa Datahu. Namun tak sampai setahun, Lan memutuskan untuk pergi ke rumah ibunya di Desa Putiana, Kecamatan Anggrek. “Selama di sini, per-

JAKARTA – Gebrakan PT Karapoto Teknologi Finansial mendapat apresiasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes). Penyaluran modal usaha gotong royong yang dilakukan Karapoto dinilai sejalan dengan program Kemendes. Kementerian yang dipimpin Eko Putro Sandjojo itu pun sepakat untuk bersinergi dengan perusahaan yang berbasis di Maluku Utara tersebut. Langkah sinergi itu terungkap saat manajemen Karapoto bertemu Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Taufik Madjid di meeting room Hotel Borobudur Jakarta, Rabu (28/3). Dalam pertemuan tersebut, Taufik menuturkan program penyaluran modal usaha berbasis teknologi finansial peer to peer lending yang digalakkan PT

Karapoto sangat sejalan dengan program Kemendes untuk pengembangan desa. Apalagi, Karapoto telah merealisasikannya di sejumlah daerah seperti Bombana dan Konawe, Sulawesi Tenggara, serta Bacan, Halmahera Selatan. ”Penyaluran modal usaha kepada penerima yang produktif dengan bunga rendah serta asuransi yang setiap saat bisa mengatasi persoalan di lapangan juga menjadi alasan penting bagi Kementerian untuk bersinergi dengan PT Karapoto,” tutur Taufik. Dia menambahkan, Kemendes sejauh ini sudah memiliki Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Lembaga ini, kata Taufik, berorientasi memberdayakan masyarakat desa. ”Namun masih banyak masyarakat yang belum terpenuhi kebutuhannya. Nah, program Karapoto dengan pendanaan gotong royong ini bisa kita sinergikan untuk


MANCA SPORT Art: MuS

KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 9

Ramos Belum Mau Sesumbar Soal Piala Dunia

SERGIO Ramos

KAPTEN tim nasional Spanyol, Sergio Ramos, tidak ingin banyak sesumbar ihwal kiprah negaranya di Piala Dunia 2018 yang akan datang. Meskipun, kini La Roja sedang dalam penampilan sangat positif. Spanyol baru saja meraih hasil penting jelang Piala Dunia 2018 yang dimulai pada bulan Juli mendatang. Spanyol menang dengan

skor telak 6-1 atas negara kuat seperti Argentina pada laga uji coba, Rabu (27/3) dini hari kemarin. “Semua pemain yang ada di skuat ini akan tetap tenang dengan hasil itu. Tidak ada yang mendapatkan gambaran seperti apa penampilan kami di Piala Dunia,” ucap Ramos. Kendati begitu, Ramos merasa sangat puas dengan kemenangan besar atas La Celeste. Sebab, andalan Ral Madrid merasa, selain menang, Spanyol juga mampu bermain baik dan mendominasi jalannya pertandingan. “Argentina adalah tim yang hebat dan mereka sangat kuat pada babak pertama. Tapi, kami tahu bagaimana cara kami harus bermain dan kami bisa melakukannya dengan baik,” tegasnya. Secara khusus, Ramos pun memberikan pujian kepada Isco. Sebagai sesama pemain Real Madrid, Ramos yang lebih senior memang kerap memberi saran dan masukan pada Isco. Tapi, pemain 31 tahun enggan disebut mentor Isco. (asa/yun)

MESSIDEPENDENCIA Tamparan Keras Bagi Sampaoli MADRID - Argentina punya Lionel Messi. Portugal punya Cristiano Ronaldo. Sementara Brasil punya Neymar. Dengan level kebintangan ketiganya, tak heran Messi, Ronaldo, serta Neymar menjadi sandaran di masing-masing timnas. Cuma ketika sang bintang performanya menurun atau malah menepi karena cedera, Argentina, Portugal, dan Brasil punya kewajiban melepaskan diri dari bayang-bayang kebintangan Messi, Ronaldo, atau Neymar. Nah, Argentina yang bermain tanpa La Pulga kemarin (28/3) di Stadion Wanda Metropolitano takluk oleh Spanyol dengan skor 1-6. Dalam sewindu belakangan, itulah skor kekalahan terparah tim juara dunia 1978 dan 1986 itu. “Spanyol telah menampar kami, kesalahan seperti ini tak boleh terjadi di Piala Dunia 2018. Saya yang harus

disalahkan atas gol-gol yang terjadi dan jangan menunjuk kekalahan ini sebagai kesalahan pemain,” kata entrenador Argentina Jorge Sampaoli kepada Marca kemarin. Mantan arsitek Sevilla itu tak mau mengambil resiko buat cederanya Messi di Piala Dunia mendatang. Menurut Sampaoli meski absen, La Pulga terus memberikan dukungan moril kepada rekan-rekannya. “Messi ikut latihan dengan yang lain sepanjang persiapan ujicoba ini,” ucap Sampaoli. Rekan Diego Maradona di Argentina ketika juara Piala Dunia 1986 di Meksiko, Pedro Pasculli mengatakan Messidependencia ada di kategori kronis saat ini. “Argentina saat ini bergantung kepada Messi sepuluh lebih besar dari yang terjadi di Piala Dunia 1986 ketika Maradona ada di tim kami,”ujar Pasculli kepada La Oral Deportiva. (jpg/yun)

JORGE Sampaoli

Brasil Belajar Tetap Kuat Tanpa Neymar

GABRIEL Jesus dan Neymar

PELATIH timnas Brasil, Tite, tidak menampik jika skuatnya sangat merindukan kehadiran Neymar yang kini sedang cedera. Tapi, Tite juga menyebut jika Brasil belajar untuk tetap kuat meski tanpa Neymar. Brasil tidak bisa memakai jasa Neymar di laga uji coba internasional lantaran mengalami cedera. Bahkan, kabarnya pemain PSG tersebut terancam tidak bisa membela Brasil di Piala Dunia 2018 yang akan datang. “Pemain terbaik kami telah keluar.

Tentu saja tim ini merindukan Neymar. Tapi, kami belajar bermain tanpanya dan kami tetap menjadi kuat tanpa Neymar,” ucap Tite. Sejauh ini, kekuatan Brasil memang sudah terbukti tidak tereduksi meski bermain tanpa Neymar. Tim Samba sukses meraih kemenangan 3-0 atas Rusia dan menang pada laga penting melawan Jerman dengan skor 1-0. “Pertandingan ini membantu kami untuk bisa menemukan kekuatan dalam tim,” sambung Tite.

Terkait kemenangan atas Jerman, Tite sangat senang. Sebab, hasil tersebut sekaligus memupus mimpi buruk yang pernah diraih Brasil saat kalah dengan skor 7-1 atas Jerman di Piala Dunia 2014 silam, yang digelar di Brasil. “Memang benar, itu sudah menghantui kami dalam waktu yang lama. Beberapa orang pasti tidak ingin membicarakannya. Hidup memang seperti itu. Sudah berlalu, tapi orang-orang tidak akan melupakannya hanya karena kemenangan ini,” tutup Tite. (asa/yun)


LOKAL SPORT KAMIS, 29 MARET 2018 018 Malut Post HALAMAN 10

Art: MuS

L RIVA

Berjodoh dengan Klub Liga 2 Rival Lastori Kembali Dipinjamkan n ke PSS Sleman SAMARINDA - Borneo FC Samarinda sukses menelurkan bibit terbaiknya. Tercatat ada M Hidayat dan Rishadi Fauzi yang berhasil mengantarkan Persebaya Surabaya lolos ke Liga 1 sekaligus menjuarai Liga 2 2017. Namun, keduanya berstatus mantan Pesut Etam. Hidayat merupakan jebolan Borneo FC U-21 musim lalu. Selain itu, dia ambil bagian di Piala Presiden 2017 bersama Pesut Etam di bawah asuhan Ricky Nelson. Sayang, kala itu kualitasnya dianggap kalah saing dengan Abdul Aziz dan Wahyudi Hamisi, sehingga jarang dimainkan. Setelah Piala Presiden 2017 berakhir, Hidayat dkk yang berusia 21 tahun diproyeksikan untuk Borneo FC U-21. Sayangnya, PSSI lebih memilih kompetisi U-19. Walhasil, beberapa pemain akhirnya dilepas ke Liga 2. Status Hidayat resmi dilepas Borneo FC

setelah dipinang Persebaya. Hebatnya, dia mampu mengisi pos inti di bawah asuhan Angel Alfredo Vera. Dipasangkan dengan Misbakhus Solikin sebagai duet double pivot lini tengah, pemain asal Bontang ini menjalankan tugasnya sebagai pemutus serangan lawan secara sangat baik. Sebenarnya, performa Hidayat sempat dikritik pada laga debutnya saat ditahan imbang Madiun Putra di pekan perdana Liga 2. Kala itu, staminanya dianggap buruk serta bekerja kurang maksimal saat dipasang sebagai gelandang tengah. Kedatangan Alfredo Vera di kursi pelatih Persebaya membuka jalan Hidayat membuktikan kapasitasnya. Cederanya Sidik Saimima membuatnya dipilih sebagai tandem Misba. Kepercayaan yang diberikan mampu dilahap dengan baik. Sedangkan Rishaldi merupakan eks Borneo FC di Piala Presiden 2015. Dia mampu menjadi juru gedor menakutkan Persebaya musim ini.

ori Last

Laporan : JPG Editor : Haiyun Umamit

Bukan hanya Hidayat dan Rishaldi yang bersinar, Rival Lastori yang dipinjamkan ke PSIS Semarang turut urut mengantarkan timnya lolos ke Liga 1. Padahal di putaran pertama, pemain asal Ternate ini ni salah satu andalan Pesut Etam. Meloloskan PSIS ke Liga 1, performanya yang dianggap paling sukses di antara pemain yang dipinjamkan. Mampu mencetak empat gol dan di laga terakhir membukukan assist pembuka ke gawang Martapura apura FC di perebutan juara ketiga. “Kalau yang berstatus dipinjamkan, Rival paling bagus,” ujar Brilian Sanjaya, media officer Borneo FC. Baca...KLUB Hal 11

Pemain Lokal Perlu Jam Terbang

RISHADI Fauzi

NYARIS semua klub di Liga 1 musim ini memakai bek tengah dan striker asing sebagai pemain inti reguler. Kalau untuk bek tengah, setidaknya butuh dua pemain dalam skema empat bek, sehingga bisa kombinasi bek asing dan bek lokal. Situasi lebih pelik terjadi di lini depan. Saat ini, rata-rata pelatih memainkan skema striker tunggal dengan ditopang winger, second striker, atau gelandang serang. Dan kebetulan yang acapkali dipakai adalah striker asing. Pekan ini, ada Persebaya Surabaya dan Bali United yang tidak memasang striker asing. Persebaya memainkan Rishadi Fauzi dan Ricky Kayame sebagai pengganti. Sedangkan, Bali United memakai tenaga striker naturalisasi Ilija Spasojevic. Dampak dari dominasi striker asing itu, membuat pemain lokal di posisi tersebut sulit berkembang karena kurang jam terbang. Mantan pelatih timnas U-19 Indonesia dan Bali United Indra Sjafrie menilai, men-

emukan ukan bek tengah dan striker andal di Indonesia ndonesia saat ini sulit. Karena itu dia mengapresiasi apa yang dilakukan pelatih tih Persebaya Angel Alfredo Vera yangg masih memberi kesempatan striker ker lokal. ’’Terlalu Terlalu banyak pemain asing, pemain main lokal kurang punya jam terbang, g,’’ ujar Indra Sjafri. ’’Paling tidak setengah ngah babak dimainkan. Kalau semua ua pemain asing, pemain lokal jam terbangnya kurang. Timnas akan n sulit cari pemain nanti,’’ lanjut ut pria asal Sumbar itu. Dia ia mencontohkan Aji Kusuma, ma, striker timnas U-19 yang cetak ak gol ke gawang Jepang U-19, 9, baik ketika berkostum timnas nas ataupun klubnya Persika Karawang. awang. Baca...PEMAIN Hal 11

Kondisi Fit, Grego-Ruselli Berpeluang

GREGORIA Mariska Tunjung

JAKARTA - Gregoria Mariska Tunjung dan Ruselli Hartawan menjadi tumpuan pelatnas untuk meraih prestasi di ajang Orleans Masters, Prancis. Turnamen kelas super 100 alias terbawah dalam klasifikasi BWF World Tour itu menjadi ujian

bagi keduanya. Apalagi, pada babak pertama hari ini, Gregoria dan Ruselli bakal menghadapi wakil Eropa. Gregoria yang menempati seeded kedelepan bakal berjumpa dengan Julie Dawall Jakobsen, tunggal putri Denmark yang berperingkat 57 du-

nia. Sedangkan Ruselli berhadapan dengan wakil Israel, Ksenia Polikarpova. Kedua wakil Indonesia itu juga belum pernah berhadapan dengan mereka. Namun, melihat kesempatan dan peluang seharusnya dua tunggal putri pelatnas itu bisa melewati babak pertama dengan mudah. “Apalagi Gregoria juara dunia junior 2017, harusnya dia bisa lebih percaya diri,” terang Minarti Timur, pelatih tunggal putri Indonesia. Orleans Masters kali ini juga menampilkan pebulu tangkis yang berperingkat 30 dunia. Misalnya unggulan pertama Beatriz Corrales (Spanyol) di peringkat 32 BWF, juga Mia Blichfeldt (Denmark) yang menempati posisi 25 dunia. Baca...FIT Hal 11

Rizka Wahyuningsih, Ikut Menangis kalau Persiba Kalah

Lebih Sakit ketimbang Diputus Pacar Aksi kreatif dan dukungan tanpa henti kelompok suporter fanatik Persiba, Balistik mendapat tempat tersendiri bagi Rizka Wahyuningsih. Dukungan Balistik jugalah yang menjadi salah satu faktor dara 22 tahun ini mencintai Beruang Madu BAGI Rizka, dari Balistik dia bisa menemukan nilai kekeluargaan. Tak cuma itu, Balistik diakui dara yang kerap disapa Cizka ini tak pernah rasis. “Mereka juga menghargai dan melindungi perempuan ketika sedang menyaksikan laga langsung di stadion,” ungkap Cizka. Namun, diakui Cizka, kecintaan kepada tim kebanggaan Kota Beriman sejatinya memang berawal dari keluarga. Diakui Cizka, keluarganya memang sudah lama jadi pendukung Persiba. Urusan pemain yang jadi idola, Cizka tak ragu menyebut nama eks legiun asing asal Irak milik Persiba Anmar Al Mubaraki. Parasnya yang tampan khas pria Timur Tengah ditambah permainan ciamik Anmar disebut Cizka jadi pemikat. “Sekarang kan Anmar sudah tidak di Persiba, jadi kalau pemain sekarang ya Fajar Setya Jaya. Selain jago, Fajar juga ganteng,” ungkap Cizka. Bercerita pengalaman, Cizka mengaku, semua momen menyaksikan Persiba berlaga selalu berkesan. Ketika menang, dia senang bukan kepalang. “Tapi, ka-

lau kalah saya ikut nangis, rasanya lebih sakit ketimbang diputuskan pacar,” ujarnya setengah bercanda. Tak hanya menyaksikan Bryan Cesar cs ketika berlaga di kandang, mahasiswi jurusan K3 Universitas Balikpapan ini juga pernah ikut menyaksikan Persiba berlaga di partai away. “Waktu itu saya ikut away ke kandang Barito Putera. Saya juga terkesan dengan kebersamaan suporter, baik selama perjalanan maupun ketika di dalam stadion,” kenang Cizka. Disinggung soal Persiba yang harus rela terdegradasi, Cizka mengaku kecewa. Hanya saja, bagi sulung tiga bersaudara ini, bermain di Liga 1 maupun Liga 2 dukungan kepada Persiba tak boleh berhenti. “Tugas suporter adalah mendukung tim kebanggaan, meski Persiba hanya di Liga 2,” kata Cizka. Dia juga cukup yakin, tahun depan Beruang Madu bakal kembali ke Liga 1. “Saya yakin, semua pemain dan pelatih juga akan berjuang untuk mengembalikan Persiba ke Liga 1,” tutup Cizka. (*)

RIZKA Wahyuningsih


SAMBUNGAN KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 11

Art: MuS

...KAPAL Samb Hal. 12 ”Kalau di sini orang turun temurun membuat perahu mulai dari bungkusnya dan baru kemudian kerangkanya tanpa menggunakan computer,” ungkap Hilmar. Berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, Kemendikbud memiliki tugas pokok memajukan kebudayaan nasional. Berkaitan dengan itu, Hilmar

...MENHAN Samb Hal. 12 Apalagi jika tidak ada perintah dari Mabes TNI. ”Tapi, kalau negara memerintahkan TNI, kami siap bergerak kapan saja,” terang Aidi. Dengan kekuatan yang dimiliki oleh Kodam XVII/Cendrawasih saat ini, dia yakin pihaknya bisa menggulingkan OPM. Namun demikian, Aidi kembali menegaskan bahwa perang melawan OPM adalah jalan terakhir. Sebab, pendekatan masih bisa dilakukan. ”Karena mereka juga saudara-saudara kita,” imbuhnya. Untuk saat ini, itu upaya yang yang terus dilakukan Kodam XVII/Cendrawasih sebagai salah satu kepanjangan tangan Mabes TNI di Papua. Bekerja sama dengan Polda Papua, mereka juga terus berupaya agar serangan yang dilakukan OPM beberapa waktu lalu tidak terulang. Meski serangan itu

...KLUB Samb Hal. 10 Nah, musim ini, pemain kelahiran Halmahera Barat (Halbar) ini kembali dipinjamkan ke klub Liga 2. Rival nampaknya berjodoh dengan klub kasta kedua Liga Indonesia. Musim lalu, Rival sukses meloloskan PSIS ke Liga 1, kini giliran PSS Sleman yang membutuhkan jasa Rival. Dua klub beda kasta Liga Indonesia musim ini, Borneo FC dan PSS Sleman saling meminjamkan pemain mereka jelang kompetisi resmi 2018 mulai. Ada dua pemain Borneo FC resmi meninggalkan Samarinda, kota asal klub itu untuk menuju Sleman. Mereka adalah

...PEMAIN Samb Hal. 10 Menurutnya, Aji punya kualitas tinggal bagaimana diberi jam terbang lebih saja. ’’Tubuhnya harus diisi juga, kekurusan,’’ paparnya. Dusan Bogdanovic, agen dari Egy Maulana Vikri, sepakat dengan itu. Dia mengatakan, Indonesia ini diberkahi oleh banyak pemain sepak bola bertalenta. ’’Fasilitas, akademi, dan pencarian bakat ke seluruh pelosok negeri harus benar-benar dibenahi jika ingin maju,’’ sarannya.

...FIT Samb Hal. 10 Minarti melihat peluang Gregoria dan Ruselli cukup besar untuk bisa mengambil poin penuh. Artinya mereka harus lolos hingga babak final. “Kondisi mereka (Ruselli dan Gregoria, Red) cukup bagus, jadi mudah-mudahan mereka bisa main maksimal,” urainya. Gregoria menyatakan dirinya berupaya mengembalikan performa terbaiknya. Seperti saat mendulang gelar juara dunia junior pada 2017 lalu. Gelar tersebut seharusnya bisa dimanfaatkan untuk membuat dia lebih konsisten dalam permainan. Namun, rupanya sejauh ini belum berdampak

menambahkan untuk menjaga budaya pembuatan kapal yang saat ini sudah mulai berkurang, Kemendikbud berharap pemerintah daerah segera membangun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bidang budaya bahari. ”Pesan dari Mendikbud harus ada sesuatu yang dilakukan agar tradisi ini terus berkembang. Mungkin sudah waktunya kita punya sekolah yang mengajarkan budaya bahari agar Bulukumba ini sebagai salah satu pusat kebudayaan bahari di nusantara,” ungkap Hilmar. (lyn/jpg/kox) tidak mengakibatkan korban jiwa, namun fasilitas umum yang sudah dibangun dengan susah payah hancur. ”Penjagaan di sana dilakukan Satgas Amole dari Polri,” ungkap dia. Lokasi pembakaran di Desa Banti, sambung Aidi, merupakan lokasi yang sama dengan tempat penyanderaan ribuan masyarakat oleh OPM akhir tahun lalu. Beruntung, sampai saat ini lokasi tersebut sudah tidak ditinggali oleh masyarakat. Sebab, banyak di antara mereka memilih mengungsi. ”Yang menyerang juga kelompok yang sama,” tutur dia. Berdasar keterangan Aidi, kondisi terakhir di sana sudah kondusif. ”Masih seperti biasa,” ujarnya. Tapi, pasca penyerangan yang dilakukan OPM, aparat keamanan semakin siaga. Mereka tidak ingin memberi celah kepada kelompok tersebut untuk melancarkan aksi yang bisa mengakibatkan munculnya korban jiwa. (syn/jpg/kox) penyerang Rival Lastori dan bek kiri Yericho Cristiantoko. Dua pemain ini bakal bergabung dengan klub Liga 2, PSS Sleman. Mendapatkan dua pemain pinjaman dari klub Liga 1, bukan berarti PSS tak kehilangan pemain. Sebab, klub yang kini dilatih Herry Kiswanto juga harus melepas satu pemain mereka dengan status sama ke Borneo FC. Pemain yang dikirim PSS ke Kalimantan Timur adalah gelandang Tedi Berlian. Untuk dua nama baru yang dipinjam PSS dari Borneo, Rival lebih memiliki magis saat bermain untuk PSIS Semarang. Apakah magis itu kembali ditunjukkan eks pemain Binter Ternate itu untuk PSS Sleman musim ini?. (net/yun) Dia mengkritisi terlalu banyaknya striker asing di Liga 1. Menurut dia, itu berdampak buruk buat timnas. ’’Harus dikasih kesempatan bermain. Bagaimana mau jadi pemain top kalau jarang dimainkan,’’ terang pria yang berhasil membawa Egy bermain di Eropa itu. Musim lalu ada beberapa striker lokal yang performanya menjanjikan di Liga 1. Mereka adalah Samsul Arif yang ketika itu membela Persela Lamongan dan saat ini berkostum Barito Putera serta Lerby Eliandry yang memperkuat Borneo FC. Musim lalu Samsul mencetak 17 gol dan Lerby 16 gol. (jpg/yun) banyak. “Kalau saya satu-satu dulu, semua pemain ingin juara, tapi juga harus realistis,” katanya.(jpg/yun)

SAMBUNGAN HALAMAN 1

Wali Kota Teken MoU di Brunei TIDORE – Kerja sama investasi antara Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) dengan PT Halmahera Jaya Gemilang dan Investor Brunai Darussalam BIMP-EAGA Business Council ditindaklanjuti dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) oleh lima pihak. Penandatanganan MoU ini dilakukan setelah Wali Kota, H. Ali Ibrahim tiba di Negara Brunei Darussalam Selasa (27/3). Undangan untuk Wali Kota ini sekaligus membicarakan kelanjutan rencana kerja sama investasi di Tikep. Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota didampingi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Asrul Sani Soleman, Asisten Bidang Administrasi Kartini Elake, Kepala Dinas Pertanian Imran Jasin dan Kepala Dinas Perizinan Safruddin Adam dan utusan Kesultanan Tidore H. Amin Faruk. Tiba di Bandara Internasional Brunei Darusalam, rombongan Wali Kota disambut Chairman Asean Midle East

Economic Advisory Conference General Assembly (AMEEACGA) YM. Pengiran Yura Kesteria PSN Yusuf yang merupakan Keponakan dari Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, bersama Chairman International Financial Assistance Conference General Assembly Hanis Adenan serta sejumlah investor dari Malaysia dan Thailand di kantor BIMP-EAGA Business Council di Mall Airport Berakas, Brunei Darusalam. Sebelum penandatanganan MoU antara ketiga pihak, Wali Kota H. Ali Ibrahim berkesempatan memaparkan sejumlah potensi unggulan dan peluang investasi di Kota Tidore Kepulauan. Pemerintah Kota Tidore kepulauan juga telah menetapkan sejumlah lokasi yang akan menjadi sentra tertentu dalam rencana investasi tersebut, seperti agribisnis dan pengolahan hasil pertanian di Kecamatan Oba Tengah, Oba dan Oba Selatan. Peternakan di Kecamatan Oba dan Oba Selatan serta perikanan sepanjang pesisir Kecamatan Oba Tengah, Oba

dan Oba Selatan. Usai penandatanganan MoU, H. Ali Ibrahim mengatakan bahwa Pemerintah Kota Tidore Kepulauan sangat terbuka dan menantikan kehadiran YM Pengiran Yura Kesteria bersama Hanis Adenan dan sejumlah investor ke Kota Tidore Kepulauan, untuk merealisasikan perjanjian kerja sama itu. Apalagi pada April 2018 ada beberapa perayaan budaya Tidore yang siap menyambut kehadiran rombongan dari Brunei Darusalam. Senada dengan Wali Kota, pimpinan BIMP-EAGA Business Council P. Y Kesteria Yusuf setelah menandatangani MoU, menyatakan keinginannya untuk dapat segera ke Tidore dalam rangka membalas kunjungan Wali Kota Tikep dan Rombongan dan juga untuk penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) di Tidore. Dalam MoU tercatat 10 kerja sama yang akan dilakukan antara ketiga pihak antara lain; agribisnis, perkebunan, peternakan, perikanan, akuakultur, pertambangan, infrastruktur strategis, pariwisata, pendidikan kesehatan dan lain-lain.(far/pn/lex)

Real Madrid Utus Agen Rahasia Untuk Rayu De Gea

DAVID De Gea

JUARA La Liga, Real Madrid nampaknya benar-benar kesengsem dengan sosok David De Gea. Tim asal Ibukota Spanyol itu dikabarkan mengutus agen rahasia untuk merayu Kiper Manchester United itu hijrah ke Madrid. Selama tiga tahun terakhir, nama De Gea selalu dikaitkan dengan Real Madrid. Kiper Timnas Spanyol itu diincar untuk menggantikan Keylor Navas di pos penjaga gawang Los Blancos. Meski

berulang kali didekati, De Gea tidak kunjung mengiyakan tawaran Madrid. Bahkan baru-baru ini ia memberikan indikasi bahwa ia bahagia di Inggris dan belum akan kembali ke Spanyol dalam waktu dekat. Situasi ini menjadi sinyal bahaya yang serius bagi El Real. Dilansir dari Diario Gol, Presiden Real Madrid, Florentino Perez mengutus seorang agen rahasia untuk merayu De Gea ke Madrid. Agen rahasia yang dimaksudkan

adalah kapten Los Blancos, Sergio Ramos. Ramos belakangan ini dikenal memiliki hubungan yang baik dengan De Gea saat keduanya bermain untuk Timnas Spanyol. Laporan tersebut menyebutkan bahwa Ramos sudah diinstruksikan Perez untuk melakukan pendekatan kepada De Gea. Ia disebut terus memberikan sugesti-sugesti yang positif agar sang pemain tertarik pulang ke Spanyol. (dub/yun)

Dihina, VPC Hari Ini Lapor Polisi GREGORIA Mariska Tunjung

YANA Umar

BANDUNG - Hari ini (29/3) Viking Persib Club (VPC) akan secara resmi melaporkan adanya video provokatif yang isinya menghina Viking ke Polrestabes Bandung. Panglima Viking Bandung Yana Umar dikonfirmasi Jabar Ekspres membenarkan pihaknya akan segera membawa kasus tersebut ke ranah hukum. Yana beralasan karena hal itu sudah melanggar Undang-Undang ITE dan pencemaran nama baik. ”Kita besok (hari ini, Red.) akan ke Porlestabes Bandung untuk membuat laporan. Berkas sudah siap semua kita akan didampingi sama pengacara kita. Makana tong main-main sama Viking (Makanya jangan main-main dengan Viking),” sebut Yana saat ditemui di stadion

Si Dolig Kota Bandung, kemarin (28/3). Sebut penerus Ayi Betik tersebut, kasus ini sengaja dibawa keranah hukum untuk menjadi efek jera bagi pemain mana pun. Ditambah dalam video yang terlihat ada sejumlah pemain Persija diantaranya Gunawan Dwi Cahyo, dan Rio Simanjuntak tersebut, bukan di atas lapangan dan meneriakan kata-kata rasis. ”Saya secara pribadi memaafkan, karena sesama manusia pasti membuat kesalahan. Tapi ini kan konteksnya komunitas, jadi kalau divoting semua distrik dikumpulkan mereka memilih ini harus dibawa keranah hukum,” terangnya. Dirinya menyayangkan attitude, pemain sekelas mantan pemain tim nasional pantas melakukan hal tersebut.

Seharusnya sebagai pemain profesional dia harus bisa menjaga attitude. ”Kalau sikapnya jelek gitu, apa klub lain mau menerima dia. Harusnya bisa berfikir ke sana kalau karirnya habis trus anak sama istri mau seperti apa?” tanya Yana. Sebut dia, jika hal tersebut diucapkan di atas lapangan ditambah ada aksi dari bobotoh yang mengancam mungkin tidak akan dibawa keranah hukum. ”Kalau suporter aja nyanyi rasis dihukum, kalau pemaian gimana? Kalau antar suporter mah ngga masalah ini mah kan pemain apa motivnya,” tanya Yana lagi. Yana mengaku, siang tadi (kemarin, Red.) istri Gunawan Dwi Cahyo mengubungi dirinya dan meyakinkan jika suaminya tidak meyebutkan kata-kata rasis tersebut. Namun Yana tetap dengan pendiriannya akan membawa hal ini keranah hukum. ”Pas saya tanya, siapa yang ngomong nggak mau ngaku. Ya sudah kita akan tetap bawa ke ranah hukum mungkin nanti Gunawan statusnya jadi saksi dulu, kalau nggak mau ngaku ya jadi tersangka,” katanya. Di tambah saat ini Viking dengan The Jak (Suporter Persija) dalam proses damai. Tapi dengan kejadian ini mungkin proses itu akan terhambat. ”Ini kita lagi coba damaikan tapi pemainnya sendiri yang jadi profokator,” sebutnya. Yana menghimbau kepada bobotoh agar tidak terpancing dan membuat aksi balasan, karena hal tersebut bisa menbah kegaduhan. ”Nya kabarudak ulah saruana (ke anak-anak viking, jangan dilayani),” pesan Yana.(jpg/yun)

Persija Minta Maaf Atas Video Tentang Viking KLUB Liga 1, Persija Jakarta akhirnya memberikan pernyataan resmi terkait dugaan penghinaan supporter Persib Bandung oleh salah satu pemain mereka. Tim asal Ibukota Indonesia itu meminta maaf atas dugaan video rasis tersebut. Beberapa waktu yang lalu jagad maya dihebohkan dengan beredarnya video rasis para pemain Persija. Pada video live instagram tersebut, salah satu dari tiga pemain Persija yaitu Riko Simanjuntak, Ahmad Syaifullah, dan Gunawan Dwi Cahyo terekam mengutarakan umpatan

terhadap supporter Persib, Viking. Video tersebut mengundang reaksi keras dari para Viking. Banyak di antara mereka yang tidak terima dengan ucapan tidak pantas para pemain Persija tersebut. Tidak ingin polemik ini semakin liar, Persija pada hari Rabu (28/3) sore kemarin merilis video permintaan maaf atas insiden tersebut di akun instagram mereka. Dalam video tersebut, seluruh Pemain Persija diwakili oleh sang kapten, Ismed

Sofyan dan Bambang Pamungkas mengutarakan permohonan maaf kepada para seluruh elemen Viking dan Persib Bandung. Bepe yang menjadi juru bicara dalam video ini menyebut bahwa kejadian tersebut bukanlah sebuah ketidaksengajaan, dan Bepe berharap kejadian itu tidak terulang di masa depan. Meski sudah meminta maaf, bukan berarti Persija akan lolos dari hukuman. Video ini kabarnya sudah masuk ke Komdis PSSI dan akan segera ditindak dalam waktu dekat. (dub/yun)


KAMIS, 29 MARET 2018

TAMPIL TERDEPAN

HALAMAN 12

Art: MuS

Kapal Pinisi Dapat Sertifikat UNESCO JAKARTA – Kini Indonesia telah memiliki delapan elemen budaya yang terdaftar dalam warisan budaya tak benda (WBTB). Kapal pinisi yang merupakan salah satu kekayaan budaya nusantara, telah diakui oleh organisasi pendidikan, keilmuan, dan kebudayaan dunia atau UNESCO PBB. Kemarin (28/3) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan sertifikat tersebut kepada pemimpin daerah Propinsi Sulawesi Selatan dan Kabupaten Bulukumba. Sebelumnya tim WBTB UNESCO telah mendaftar tujuh elemen budaya yang dimiliki Indonesia. Ketujuhnya antara lain wayang, keris, batik, angklung, tari saman, dan noken papua. Selain itu ada juga tiga genre tari tradisional Bali dan program pendidikan dan pelatihan tentang batik di museum batik Pekalongan. Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid menjelaskan jika seni pembuatan Perahu Pinisi ditetapkan sebagai WBTB milik Indonesia pada Sidang ke-12 Komite pada 7 Desember 2017, di Jeju Island, Korea Selatan. ”Pinisi merupakan teknik perkapalan tradisional yang dimiliki nenek moyang bangsa Indonesia dan masih berkembang sampai saat ini serta menakjubkan bagi dunia,” katanya. Hilmar menambahkan jika di barat, orang membuat kapal menggunakan teknologi dan perhitungan modern.

KAPAL Pinisi

&

Sosok Sisi Lain

Florian Holm

Berdamai dengan Macet

COCEO Lazada Florian Holm mengaku sangat betah tinggal di Jakarta meski ibu kota kerap dilanda macet parah. Pria asal Jerman itu sudah cukup lama menetap di Jakarta, sekitar 2,5 tahun. ’’Saya sudah tinggal lebih dari dua tahun. Saya menikmati tinggal di Jakarta,’’ ujarnya. Dia kerasan lantaran sudah berdamai dengan kemacetan Jakarta. Salah satu caranya dengan memanfaatkan sarana transportasi yang efisien seperti ojek dan juga berjalan kaki. Selain itu, di luar jam kerja, dia jarang berkeliling Jakarta. Dia lebih suka menghabiskan akhir pekan di kediamannya. ’’Saya sering bepergian ke luar kota atau luar negeri. Di luar itu, saya lebih sering menghabiskan waktu di rumah. Saya cuma kelilingkeliling sekitar rumah dan makan di dekat situ. Karena itu saya menikmati Jakarta,’’ katanya sembari tersenyum. (ken/c17/oki/jpg/kox)

Baca...KAPAL Hal 11

Menhan Tegas Siap Perangi OPM Kodam Terus Upayakan Pendekatan Teritorial JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menjawab tegas peringatan Tentara Pembebasan Nasional – Papua Barat (TPN – PB). Mantan kepala staf angkatan darat (KSAD) itu menyampaikan bahwa Indonesia siap memerangi setiap kelompok yang berniat mengganggu kedaulatan NKRI. Keterangan tersebut disampaikan Ryamizard di kantor Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rabu (28/3). ”Pokoknya kalau keselamatan bangsa, kemudian kedaulatan rakyat, dan keutuhan terganggu itu (urusan) tentara,” kata dia ketika ditanyai soal peringatan dari TPN – PB. Lebih dari itu, dia menyatakan, Indonesia tidak segan meladeni tantangan perang dari mereka. Belakangan, Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) yang

lebih dikenal dengan sebutan Organisasi Papua Merdeka (OPM) itu memang kembali berulah. Mereka menyerang aparat keamanan yang tengah bertugas. Terakhir mereka membakar sejumlah fasilitas umum di Desa Banti, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua. Aksi tersebut dilakukan Sabtu (24/3). Berdasar data yang diperoleh Kodam XVII/Cendrawasih, fasilitas umum yang dibakar di antaranya rumah sakit, sekolah, dan asrama. Selain itu, beberapa rumah juga dibakar OPM. Aksi itu bukan satusatunya peringatan dari kelompok tersebut, mereka juga menyebar video yang berisi tantangan kepada TNI maupun Polri. Tidak heran, Ryamizard merespons tegas. ”Ya perang aja, perang aja. Malu saya kalau nggak berani,” ucap dia. Senada dengan keteran-

Ryamizard Ryacudu

gan tersebut, Kodam XVII/Cendrawasih pun menyatakan bahwa mereka siap jika diperintahkan untuk perang melawan OPM. Namun, sampai saat ini mereka masih mengedepankan pendekatan melalui program yang mereka jalankan.

KPK Fokus Tuntutan Setnov Sidang Kasus Korupsi E-KTP JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak mau larut dalam “drama” saling bantah antara Setya Novanto (Setnov) dan rekannya Made Oka Masagung. Lembaga superbodi itu memilih fokus terhadap agenda penuntutan Setnov dan dua penyidikan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) yang sedang berjalan saat ini. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, pihaknya meyakini uang fee e-KTP sebesar USD 7,3 juta mengalir ke Setnov melalui Made Oka dan Irvanto. Dengan begitu, “nyanyian” Setnov yang menyebut bahwa Made Oka telah menyerahkan uang senilai USD 500 ribu kepada Puan Maharani dan Pramono Anung besar

Febri Diansyah

kemungkinan sulit dilanjutkan di persidangan Setnov. “Di persidangan sudah kami ungkap, dan pastikan aliran dana USD 7,3 juta itu terhadap Setya Novanto melalui Irvanto dan Made Oka,” kata Febri, Selasa (27/3). Menurut Febri, bukti-bukti keterlibatan Setnov yang terungkap di persidangan bakal dituangkan dalam surat tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) KPK. “Dugaan aliran dana itu sudah kami buktikan,

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cendrawasih Kolonel Infanteri M. Aidi mencontohkan pendekatan teritorial lewat pembangunan jalan, rumah honai, dan sejumlah fasilitas umum lainnya. ”Dengan pendekatan itu banyak (OPM) yang tergerak hatinya untuk bergabung kembali dengan NKRI,” terang pria yang akrab dipanggil Aidi itu. Perwira menengah TNI AD dengan tiga melati di pundak itu pun menuturkan, memerangi OPM bukanlah pilihan pertama bagi Kodam XVII/Cendrawasih. ”Perang itu jalan terakhir,” imbuhnya. Selama upaya pendekatan masih bisa dilakukan, instansinya tidak akan melakukan kontak senjata dengan kelompok tersebut. Sebab, mereka tidak bisa serta merta menanggapi peringatan yang disampaikan OPM. Baca...MENHAN Hal 11

dan penuntut umum yakin nanti akan menuangkan secara keseluruhan di tuntutan,” imbuhnya. Terkait aliran dana melalui Made Oka, Febri menegaskan pihaknya juga memiliki bukti kuat yang mengarah pada keterlibatan Setnov. Diantaranya, bukti komunikasi percakapan antara Made Oka dan mantan Ketua DPR tersebut. “Aliran dana yang lintas negara juga sudah kami uraikan sangat rigid, nanti kami argumentasikan lebih lanjut (di surat tuntutan),” paparnya. Terkait justice collaborator (JC) Setnov, Febri masih belum bisa memastikan apakah diterima atau ditolak. Hanya, berdasar keterangan Setnov di persidangan Kamis (22/3) pekan lalu, permohonan JC itu bisa saja ditolak. Sebab, Setnov belum mau mengakui seluruh perbuatannya. “Keterangan Setya Novanto sebagai terdakwa yang kita tahu belum mengakui perbuatannya,” imbuh dia. Selain mematangkan berkas tuntutan, KPK kemarin juga terus memeriksa sejumlah saksi di penyidikan Irvanto dan Made Oka. Antara lain, istri Setnov, Deisti Astriani Tagor dan istri Andi Narogong, Innayah. Keduanya dimintai keterangan soal PT Murakabi Sejahtera (rekanan peserta lelang e-KTP) yang diduga merupakan perusahaan Setnov selaku beneficial owner. (tyo/agm/jpg/kox)

Manajemen dan karyawan Malut Post

Mengucapkan

Selamat Ulang Tahun

ke-40 28 Maret 1978 28 Maret 2018

Dr. Ahmad Purbaja Kepala Badan Pengelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah Provinsi Maluku Utara


MAJANG POLIS KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 13

Dikbud Diminta Ubah Sistem Pencairan Bosda Sek Dikbud Sebut Regulasi di BPKAD tak Bisa Cairkan Separuh Salah satu keluhan yang mengemuka dan yang sangat menghambat seluruh perencanaan kegiatan di sekolah adalah proses dan mekanisme pencairan Bosda dan anggaran sekolah pada umumnya RIDHA ADJAM Anggota Dewan Pendidikan Kota Ternate

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah/Arwani Jufri TERNATE – Sikap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate yang terkesan plin-plan dalam mencairkan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) triwulan Pertama 2018 menuai reaksi dari Anggota Dewan Pendidikan Kota Ternate, Ridha Adjam.

Ridha mengungkapkan empatinya kepada para kepala sekolah (Kepsek) SD maupun SMP. “Para kepsek cukup sabar dan toleransi terhadap inkonsistensi kebijakan dalam hal ini janji dan pelayanan Dikbud terkait anggaran,” katanya. Pasalnya, dia mengaku pernah berdiskusi dengan mereka terkait Bosda dan yang mereka. “Salah satu keluhan yang mengemuka dan yang sangat menghambat seluruh perencanaan kegiatan di sekolah adalah proses dan mekanisme pencairan Bosda dan anggaran sekolah pada umumnya,” jelas Ridha kepada Malut Post kemarin (28/3). Sebagian besar Kepsek terpaksa berutang agar agenda akademik tetap jalan sebab, ang-

DPPPA Sinergikan Program

TERNATE – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate masih terus berharap agar kegiatan multiyears yang diusulkan Pemkot disetujui DPRD. Sebab sejumlah kegiatan yang dimasukan dalam proyek tahun jamak itu merupakan kegiatan yang prioritas seperti pembangunan jalan lingkar di tiga kecamatan terluar yakni Kecamatan Moti, Hiri dan Batang Dua. ”Kami harap ada pertimbangan DPRD, pembangunan jalan lingkar tiga kecamatan ini sangat penting untuk masyarakat,” kata Sekretaris Kota Ternate M. Tauhid Soleman, Rabu (28/3).

DPPPA FOR MALUT POST

KOMPAK: Peserta dan Narasumber dalam Rapat Koordinasi DPPPA

TERNATE – Kekerasan terhadap perempuan dan anak termasuk masalah penting yang harus diselesaikan melalui program strategis. Untuk itu, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Provinsi Maluku Utara, menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Kegiatan bertema Maluku Utara Stop diskriminasi, eksploitasi dan kekerasan terhadap perempuan dan anak menuju generasi emas 2045, diikuti perwakilan dari DPPPA serta perwakilan dari Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) seMalut. Sementara narasumbernya dari pihak Kejaksaan, Kepolisian, Lembaga Swadaya Masyarakat juga dari pemerintahan.

Baca: BERHARAP.. Hal 16

Dekot Ingatkan Soal PAD

Baca: DPPPA.. Hal 16

RDP Disdukcapil tak Datang, RDP Ditunda

Baca: RDP.. Hal 16

SEPAKAT Pemkot Lunasi Utang dengan DAU TERNATE –Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate dan BPJS Kesehatan sepakat menyelesaikan sisa tunggakan Pemkot ke BPJS. Itu dibayar melalui pemotongan jatah Dana Alokasi Umum (DAU). Ini tertuang dalam kesepakatan antara Pemkot dengan BPJS Kesehatan dua hari lalu dan dihadiri Kanwil Ditjen Perbendaharaan. Kakanwil Ditjen Perbendaharaan, Edward Nainggolan saat ditemui Malut Post. “Disitu sudah ada kesepakatan penyelesaianya lewat DAU,”ungkapnya. Dikatakannya, dalam rapat itu bukan hanya utang Pemkot tapi daerah lainnya seperti Halbar dan Morotai juga ada dan dibahas bersama. Baca: UTANG.. Hal 16

Baca: BOSDA.. Hal 16

Pemkot Masih Berharap Multiyears Disetujui DPRD

RAKORDA

TERNATE – Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang rencananya digelar Komisi I DPRD Kota Ternate bersama Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) serta para camat se Kota Ternate terpaksa dibatalkan, pasalnya dari pihak Disdukcapil tak ada yang menghadiri undangan DPRD. ”Bagaimana mau rapat kalau tidak ada data, kita mau bahas apa, ya jadi kita tunda,” kata Sekretaris Komisi I DPRD Kota Ternate, Yamin Rusli, Rabu (28/3). Menurut Yamin, komisi I sudah menghubungi Kepala Disdukcapil Rukmini Rahman hanya saja yang bersangkutan tengah berada diluar daerah.

garan yang dijanjikan selama ini tidak tepat waktu dan biasanya alasan alasan Dikbud pasti menyudutkan pihak sekolah. “Selalu pihak sekolah tidak siap, lambat atau bahkan tidak mau tahu,” tandasnya dan lebih parah lagi, tidak ada alternatif kebijakan untuk mempercepat pencairannya. “Logikanya justru terbalik, bagaimana mungkin Kepsek lambat dan tidak mau tahu padahal mereka butuh,” tutur Ridha yang juga Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unkhair seraya mengapresiasi para Kepsek dalam menghadapi masalah tersebut.

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

MULAI LONGSOR Penggalian pipa maupun kabel di tepi jalan raya dan tidak ditutupi dengan beton mulai berdampak. Ini terlihat dari permukaan jalan raya yang mulai longsor, akibat dinding tanahnya sudah mulai tergerus.

TERNATE – DPRD Kota (Dekot) Ternate mengingatkan Pemerintah Kota (Pemkot) terkait target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun ini. DPRD meminta minimnya pencapaian PAD tahun lalu menjadi pembelajaran agar kekurangankekurangan tahun lalu dibenahi. “Tahun lalu tidak capai target karena SKPD pengelola PAD lemah, karena IQBAL Ruray itu kami harap bisa dibenahi,” kata Wakil Ketua Dekot, M Iqbal Ruray kemarin (28/3). Baca: PAD.. Hal 16

Sebelum Tambah Pelanggan, Perbaiki Pelayanan TERNATE – Target Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ternate untuk menambah lima ribu pelanggan baru pasca beroperasinya danau laguna sebagai sumber air baru mendapat tanggapan Komisi II DPRD. Menurut DPRD, PDAM tidak hanya fokus

pada penambahan pelanggan baru, namun PDAM juga harus memperbaiki kualitas pelayanan, sebab masih banyak pelanggan yang mengeluh, sering macetnya air dan kualitas air yang buruk. Baca: PELAYANAN.. Hal 16

PNS Malas Harus Diberi Sanksi Tegas TERNATE – Empat Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak berkantor selama setahun harus diberikan sanksi tegas, hal itu agar menjadi contoh bagi PNS yang lain untuk lebih disiplin.” Setahun tidak berkantor tapi tiap bulan terima gaji ini contoh yang tidak baik, mereka harus diberikan sanksi tegas,” kata Sekretaris Komisi I DPRD Kota Ternate Yamin Rusli, Rabu (28/3).

Menurut Yamin, Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) harus mengecek kembali absensi di tiap SKPD, karena bisa jadi masih ada PNS lain yang juga malas berkantor.” Harus dicek lagi jangan sampai masih ada PNS atau PTT yang malas berkantor,” tandasnya. Baca: SANKSI.. Hal 16

Fingerprint Online di SDN 2 Kota Ternate tak Berfungsi TIDAK JALAN: Siswa SDN 2 Kota Ternate saat melakukan perekaman untuk fingerprint online tapi sampai kini belum bisa diterapkan

Hingga kini tidak ada kabar, sehingga proses absen online itu tidak jalan karena belum jalan sistemnya DARSIYA RIPAMOLE Kepala Sekolah SDN 2 Kota Ternate DOKUMEN MALUT POST

Kepsek Akui karena tak Ada Teknisi TERNATE – Absen sidik jari online yang diterapkan di SDN 2 Kota Ternate. Padahal, absen tersebut mulai diadakan pada akhir Juli 2017 lalu dan merupakan proyek dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Gagalnya pelaksanaan absensi online baik untuk siswa maupun guru ini diakui Kepala Sekolah SDN 2 Kota Ternate, Darsiya Ripamole. Baca: FINGERPRINT.. Hal 16


AROUND TERNATE KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 14

AMBRUK : Talud di pantai Kelurahan Bula kondisinya memprihatinkan, sebagian talud telah roboh, Rabu (28/3).

Talud di Bula Ambruk Pantai Terancam Abrasi TERNATE – Pantai di Kelurahan Bula tepatnya yang berada di RT 02 terancam

abrasi. Pasalnya, talud penahan ombak di kawasan tersebut mulai rusak beberapa

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748. SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

bagian talud bahkan telah ambruk. Amatan Malut Post, ke-

marin (28/3) talud yang panjangnya sekitar 100 meter itu beberapa bagiannya telah ambruk, hal itu dikarenakan umur talud yang sudah cukup lama. Meski sudah rusak namun, hingga kini belum ada perbaikan dari

dinas terkait. ”Pernah ada dinas terkait yang datang meninjau kondisi talud namun sampai sekarang belum ditindaklanjut,”kata Ketua RT 02, Lisman, kemar in (28/3). Menurut Lisman, jika talud

tidak segera diperbaiki maka abrasi pantai akan cepat terjadi dan mengancam jalan. Karena itu dia berharap dinas terkait segera memperbaiki talud.” Kami harap dapat segera diperbaiki,” pintanya. (tr-02/rul)

BMKG Himbau Warga Waspada Cuaca Buruk Akan Terjadi Satu Pekan Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Maslan Adjid

TERNATE – Badan Meteorologi , Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Babullah Ternate mengimbau masyarakat Kota Ternate dan Maluku Utara (Malut) pada umumnya untuk tetap waspada. Pasalnya, mulai saat ini hingga beberapa

waktu ke depan di Malut mengalami cuaca buruk akibat dampak dari siklon tropis di wilayah laut utara Malut. Bidang prakiraan cuaca BMKG Babullah Ternate, Satria Kridha Nugraha mengatakan, curah hujan di Malut yang tinggi merupakan dampak dari derasnya siklon tropis atau angin kencang pada wilayah Timur Samudera Pasifik. ”Untuk tiga hari kedepan Malut masih mengalami hujan ringan hingga sedang, terutama di Kota Ternate. Informasi ini akan terus kami perbaharui dan akan menyampaikan ke instansi terkait,” kata Satria pada Malut Post, kemarin

(28/3). Menurut Satria, selain terjadi hujan dampak dari siklon tropis juga menyebabkan tinggi gelombang laut di wilayah perairan Halmahera. Tinggi gelombang bahkan akan melewati titik normal, sedangkan untuk angin masih berada pada titik normal. Siklon tropis ini kata dia, akan terjadi selama satu pekan. ”Kondisi seperti ini sudah terjadi sejak dua hari lalu dan akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan karena itu kami menghimbau kepada seluruh warga untuk tetap waspada,” himbaunya.(tr-02/rul)

TROTOAR

RUSAK : Kondisi trotoar di kawasan Tanah Tinggi yang mulai rusak, kemarin (28/3)

Warga Minta Trotoar ini Diperbaiki TERNATE – Trotoar yang berada di Kelurahan Tanah Tinggi tepatnya di depan kampus Poltekes Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kondisinya mulai rusak. Amatan Malut Post, kemarin (28/3) trotoar sepanjang kawasan tersebut mulai terlihat rusak. Meski kerusakannya sudah hampir setahun, belum juga diperbaiki.” Kawasan ini padat kendaraan karena itu keberadaan trotoar sangat dibutuhkan, olehnya itu kami berharap kerusakannya dapat segera diperbaiki,” harap Nita mahasiswa poltekes, kemarin (28/3). Dia mengatakan karena kerusakan itu, banyak pejalan kaki yang terpaksa berjalan di badan jalan.” Kami minta bisa segera diperbaiki,” pintanya.(tr-02/rul)

PEMBUKAN JALAN : Pembukaan badan jalan menuju lokasi galian C di Tabanga

Warga Keluhkan Pembukaan Jalan di Tabanga TERNATE – Warga lingkungan Tabanga, tepatnya di RT 01 Kelurahan Sulamadah mengeluhkan pembukaan badan jalan menuju lokasi galian C di lingkungan tersebut. Pasalnya, saat pembukaan

badan jalan oleh pihak pengelola galian C ada lahan warga yang tergusur selain itu tanaman warga seperti pisang juga ikut digusur. ”Pembukaan badan jalan ini untuk kepentingan usaha pengelola galian C, harusnya ada ganti rugi,

tapi pihak pengelola galian tidak mau melakukan ganti rugi,” keluh Niko, warga setempat, kepada Malut Post, kemarin (28/3). Menurutnya, pengoperasian galian C nantinya akan membawa dampak negatif bagi warga sekitar,

aktivitas truk keluar masuk lokasi galian C tentu juga akan membawa dampak bagi masyarakat.” Kami harap ada perhatian dari dinas terkait untuk mengecek lokasi galian C di Tabanga,” harapnya. (tr-02/rul)

BPJS Buka Pendaftaran Online Buat Terobosan dan Inovasi Dalam Layanan Kesehatan TERNATE – Implementasi Program JKNKIS saat ini memasuki tahun ke 5 sejak dimulai 1 Januari 2014 lalu. Berbagai tantangan khususnya terkait dengan kualitas layanan kini menjadi perhatian semua pihak. Karena faktanya akses finansial masyarakat kini bisa dikatakan sudah teratasi. Sekarang menjadi pekerjaan rumah adalah bagaimana kualitas layanan makin optimal. Kabar baiknya, kini fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan juga turut berlomba mengembangkan inovasi dalam upaya meningkatkan kualitas layanan khususnya dalam hal mempermudah peserta JKN-KIS saat mendapatkan pelayanan. Sebaliknya 485 rumah sakit di Indonesia kini sudah terapkan pendaftaran online melalui sistem yang terkomputerisasi. “Ini merupakan kabar gembira, dan sesuai dengan amanat dari Presiden Joko Widodo terkait dengan implementasi program JKN-KIS,” tutur Kepala Humas BPJS Kesehatan Nopi Hidayat kemarin (28/3).

Ini merupakan kabar gembira, dan sesuai dengan amanat dari Presiden Joko Widodo terkait dengan implementasi program JKN-KIS,” NOPI HIDAYAT

Kepala Humas BPJS Kesehatan

Kini yang menjadi tantangan, kata Nopi adalah bagaimana meningkatkan pelayanan khususnya di rumah sakit. Berbagai terobosan dan inovasi dalam layanan kesehatan yang sebelumnya belum pernah ada kini berkembang pesat. Menurutnya, BPJS Kesehatan mencatat, sebanyak 121 RS mengembangkan sistem aplikasi yang dapat diunduh dan pendaftaran melalui website, 135 RS membuka pendaftaran melalui SMS dan WhatsApp serta

sebanyak 202 RS sudah menggunakan sistem antrean terkomputerisasi di loket pendaftaran langsung. Sistem ini, lanjut dia sebagian besar memuat informasi dan Fasilitas untuk pendaftaran rawat jalan, mengecek ketersediaan kamar, jadwal dokter dan alamat. Peserta JKN-KIS khususnya diharapkan tidak perlu repot mengantri langsung dan menunggu di rumah sakit. Karena jadwal pelayanan sudah diterapkan. Kepala Bidang Sumber Daya Manusia (SDM), Umum dan Komunikasi Publik BPJS kesehatan Cabang Ternate Ikram R Basir menuturkan, untuk RS di Kota Ternate belum dibuka pelayanan ini. Karena dari pihak RS belum siap. “Belum buka pelyanana untuk RS Ternate, itu tergantung dari pihak mereka (RS,red),” ujarnya. Namun menurut dia, jika pihak RS bersedia untuk pelayanan itu, pihak BPJS akan buka pelayanan itu. “Jadi untuk saat ini, pelayanan ini baru dibuka di daerah Jawa,” tambahnya. (mg-01/pn/jfr)


NUANSA

KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 15

Hasil Karya Warga Binaan Rutan Mulai Dilirik Bakal Diterima Dekranasda Tara No Ate Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Hasil kreativitas warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Ternate berupa gantungan Kunci dari Bambu, Tempat Tisu, Tempat Lampu serta lainnya itu mulai dilirik Dekranasda Tara No Ate. Pihak Dekranasda Tara No Ate bakal menerima hasil karya warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) untuk dipasarkan di Dekranasda Tara No Ate. Ini setelah Manager Dekranasda Tara No Ate, Burhanudin bersama pihak Disperindag Kota Ternate berkunjung ke Rutan, kemarin (28/3). Manager Dekranasda Tara No Ate, Burhanudin, dalam kunjungan tersebut, mereka menemukan hasil karya yang dihasilkan warga binaan Rutan yang berasal dari bahan dasar bambu lurik layak untuk dipasarkan. “Luar biasa, Gazebo juga mereka buat dari bambo lurik, pernak-pernik, kemudian ada beberapa kerajinan,” ungkap Burhan. Menurut dia, jika beberapa hari ke depan

KEMBANGKAN IKM: Degranasda Tara No Ate dan Disperindag Kota Ternate saat melakukan kunjungan ke Rutan untuk melihat hasil karya warga binaan, Rabu (28/3).

produksinya sudah terlihat membaik, pihaknya merencanakan akan melakukan kerja sama. “Kalau sudah banyak produksinya, kita akan pakai system penjemputan. Kemudian, untuk bayaran-

nya kita akan antar,” katanya. Dia juga mengatakan, pihak Rutan merespon baik rencana kerja sama tersebut. Selain di Rutan, pihaknya juga membuka ruang kepada siapa

Seruan Berani Kumpul Sampah

KOMPAK: Seasoldier terlihat kompak saat foto bersama usai mengajak kumpul sampah, Rabu (28/3).

TERNATE – Seasoldier telah memasuki usianya yang ke-3. Untuk merayakan ulang tahun tersebut, elemen didikan Nadine Candrawinata di Regional Maluku Utara (Malut) ini siap menyelenggarakan sejumlah kegiatan. Salah satunya adalah menyerukan berani kumpul sampah.

Selain itu, kegiatan ultah tersebut juga dirangkaikan dengan road show hingga musik yang berlangsung di Taman Nukila Ternate, kemarin (28/3). Kegiatan Kumpul sampah sendiri, dilakukan sejak pagi kemarin dan dilanjutkan dengan road show. Misalnya mereka menghadirkan sejumlah

pembicara, di antaranya Komunitas Sadar Sampah Kota Ternate (Kosakate), Jarkot, KNPI Kota Ternate. Sementara untuk musik dimainkan oleh Falasani, Sebumi dan sejumlah elemen gerakan lainnya. Kegiatan dengan menghadirkan peserta dandari para organisasi pencinta alam, menurut Ketua Regional Seasoldier, Andi Rese, kegiatan yang dilakukan tersebut dalam rangka merayakan ulang tahun yang ketiga. Seasoldier sendiri, lanjut Andi, l e b i h b e r g e ra k p a d a k o n s e r v a s i lingkungan.“Jadi, kita sudah mulai dari pagi dengan kumpul sampah. Kemudian, road show dan kita lanjutkan dengan kegiatan musik,” ujarnya. “Kalau lingkungan itu tercemari sampah, kita langsung lakukan kegiatan brani kumpul sampah,” katanya sembari berharap, Maluku Utara dan Kota Ternate khususnya bebas dari Sampah. Selain kegiatan tersebut, pihaknya juga melakukan sosialisasi-sosialisasi pada sekolah. (tr-04/jfr)

Berharap Pengembangan Seni Rupa Terus Berlanjut TERNATE – Setelah menyelesaikan program Mural “Perempuan Bicara Perempuan”, Kampoeng Warna kembali menggarap program yang sama. Namun kali ini bertema Art for Women Student atau Seni Lukis Pelajar Perempuan tersebut melibatkan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Ternate. Proyek ini adalah program hibah pertama antara Kampoeng Warna Ternate dengan Konsulat Amerika-Surabaya Indonesia yang berdasarkan kontrak kerja sama yang dimulai sejak Septembar 2017 hingga Maret 2018. Sementara itu, untuk kegiatan pameran yang berlangsung dalam beberapa hari dan berakhir, Selasa (27/3) itu, diawali dengan workshop seni yaitu pembuatan karya

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TERNATE Jalan Lumba-lumba Kelurahan Dufa-dufa Ternate 97727 Telepon (0921) 3121426 Faximile (0921) 3123773 Website: www.iain_ternate.ac.id

Target IAIN Ternate Go Internasional

INSTITUT Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate baru saja dilakukan pergantian kepemimpinan dari Rektor lama Dr. Abdurahman Marabessy ke Rektor baru Dr. Samlan Hi.Ahmad, MPd. Samlan dipercayakan untuk menahkodai IAIN Ternate periode 2018-2021 setelah ditunjuk Kementerian Agama Republik Indonesia. “Setelah melalui proses, saya kemudian ditunjuk oleh Menteri Agama sebagai rektor,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya. Hal pertama yang dilakukan setelah ditunjuk sebagai Rektor adalah menjalankan visi misi Kementerian Agama RI yang disesuaikan dalam visi misi IAIN Ternate yakni lembaga yang tetap eksis untuk pengabdian kepada masyarakat. Hal ini menjadi target yang perlu dicapai, sebab menurut pandangannya kampus tidak bisa jauh dari masyarakat. “Tidak boleh akademik untuk akademik tetapi akademik untuk masyarakat, sebab masyarakat membutuhkan pencerahan,” ujar dia. Karena itu, dia berharap kepada seluruh civitas akademika IAIN Ternate mencurahkan tenaga dan pikiran dalam memberikan pemberdayaan kepada masyarakat. Langkah berikutnya, kata dia, mendorong IAIN Ternate untuk go Internasional. Dimana kata dia, kampus adalah bagian dari pergulatan keilmuan baik itu skala lokal, nasional maupun internasional. Untuk mewujudkan

IAIN Ternate Go Internasional, dalam waktu dekat, ia bersama beberapa pejabat lainnya akan berkunjung ke Mesir, Thailand, Filipina dan Timur Leste untuk membangun kerja sama. “Kami sudah kontak person, dan langkah awal kita ajak mereka masuk ke IAIN Ternate,”jelas dia. Mantan Direktur Pascasarja IAIN Ternate itu berkeyakinan bahwa mahasiswa dari beberapa negara yang akan dikunjungi nanti tertarik masuk ke IAIN Ternate. Sebab IAIN Ternate adalah ikon lembaga keagamaan Islam dengan kultur budaya Kesultanan Ternate dan Maluku Utara sebagai negeri para raja. “Mereka akan tertarik dengan mengambil program studi Islamologi dan Sejarah Kebudayaan Ternate sebagai bagian dari kesultanan,” ujarnya. Dia juga akan berupaya agar kampus IAIN Ternate untuk memiliki guru besar (Profesor). Dia mengakui karena tidak ada guru besar, IAIN Ternate belum bisa membuka program studi S3. Caranya dengan mendorong dosen IAIN Ternate menulis jurnal internasional. “Kami bekerja sama dengan para ahli dari UIN Jakarta dan UIN Jogja. Kami dorong terus menerus supaya tulisan dosen IAIN Ternate masuk jurnal internasional,”kata dia. Sebelum itu kata dia, IAIN Ternate memiliki tiga guru besar. Yakni Prof. Yunus Namsa (almarhum), Prof. Safrudin Gazal (Almarhum) dan Prof. Izom yang kini pin-

saja yang memiliki punya hasil kreativitas bisa dmasukkan ke Dekranasda Tara No Ate. “Ada juga beberapa sekolah yang memiliki karya seni yang bagus,” tambahnya. (tr-04/jfr)

dah ke Jakarta. Selain itu, Ketua MUI Malut ini juga memiliki komitmen besar untuk mendorong peralihan status IAIN Ternate ke UIN Ternate. Guna merealisasikan perubahan status tersebut, ia mengatakan telah dibentuk panitia. Dia berharap pemerintahan dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo dapat merespon keinginan tersebut sehingga pada tahun 2020 sudah ada perubahan status. Sebab IAIN Ternate adalah kampus Islam tertua di Indonesia Timur. “Tentu kami tidak bekerja sendiri, kami sudah membangun komunikasi dengan IAIN Makassar, untuk membantu komunikasi di Jakarta,”jelas dia. IAIN juga tetap berupaya untuk mendorong program studi dapat terakreditasi. Sebab kini ada sejumlah program studi masih akreditasi C. Olehnya itu, singkronisasi anggaran untuk akreditasi dan mempercepat guru besar bulan depan sudah berjalan. Sementara terkait pengembangan sarana prasana kampus, dia mengatakan akan fokus membangun kampus dua yang berlokasi di Kelurahan Sasa Ternate Selatan dan lahan seluas 5 hektar. Sementara untuk pembangunan kampus tiga di Sofifi, tinggal menunggu momen kedatangan Menteri Agama sekaligus dilakukan penyerahan sertifikat dari Pemprov. .”Tim dari pusat menyebut kampus satu perlu dibenahi, sehingga 2019, kita peroleh aula representatif tiga lantai dan gedung kuliah terpadu,”jelas dia. Ketua MUI Malut itu menambahkan, IAIN Ternate saat ini memiliki empat fakultas yakni Fakultas Tarbiyah, Fakuktas Syariah, Fakultas Fuad dan Fakultas baru yakni Ekonomi dan Bisnis Islam yang kini dalam proses. Untuk kampus tiga lanjut dia, fokus pada pengembangan Fakultas Usuludin dan Dakwah, dimana programnya lebih berbasis pada pesantren berbasis masyarakat pada 2020. .”Kalau program ini sudah jalan, kita akan kerja sama dengan Kementerian Desa Tertinggal untuk tempatkan penyuluh tiap desa,”kata dia. Dia mengakui bahwa setiap terobosan yang dilakukan untuk kemajuan IAIN Ternate pasti mengalami kendala. Namun komunikasi bersama seluruh civitas akademik terus dilakukan guna bersatu membangun kampus IAIN yang lebih baik lagi. “Mari bersatu dan kompak, karena capaian bukan kesuksesan rektor tetapi capaian kita semua,”pungkas dia. (end/kox)

dari masing-masing peserta. Hanya saja, keterwakilan peserta tidak direspon oleh semua sekolah, hanya empat sekolah yang merekomendasi siswa-siswanya untuk terlibat dalam kegiatan tersebut, yaitu SMA Negeri 1 Ternate, SMA Negeri 2 Kota Ternate, SMA Negeri 8 Kota Ternate dan SMA Negeri 4 Kota Ternate. Fadriah Syuaib, Koordinator Kampoeng Warna mengatakan merasa yakin bahwa seni itu bukan takdir melainkan usaha untuk mencari dan berusaha mencoba dengan melahirkan ide-ide kreatif dari hati dan pikiran yang bebas tanpa batas. “Kita berharap dengan kegiatan yang dilakukan tersebut dapat terus mengembangkan seni rupa di Malut,” harapnya. (tr-04/jfr)

Tentang DR. Samlan Hi.Ahmad, M.Pd LAHIR di Bacan 27 November 1969, Samlan menamatkan SD di SD Tomara Bacan Timur pada tahun 1980. Lalu melanjutkan di MTS Alkhairat Ternate dan lulus pada tahun 1983. Kemudian masuk di Aliyah Alkhairat Ternate dan lulus 1988. Setelah itu melanjutkan pendidikan Strata Satu (S-1) dengan Program Studi Pendidikan Agama Islam dia IAIN Ternate. Namun baru dua semester ia memutuskan pindah ke IAIN Sunan Ampel Malang hingga selesai pada tahun 1992. Kemudian mengambil program pasca sarjana Strata dua (S-2) dengan Program Studi Teknologi Pembelajaran di Universitas Negeri Malang dan selesai pada tahun tahun 2010. Lalu lanjut menempuh pendidikan program doktor (S-3) dengan Program Studi Teknologi Pendidikan di Universitas Negeri Jakarta dan selesai pada tahun 2003. PENGALAMAN ORGANISASI: 1. HMI Komisariat Tarbiayah IAIN Ternate 2. PMII Komisariat IAIN Sunan Ampel Malang. ORGANISASI MASYARAKAT: 1. Ketua Lembaga Pendidikan Marif NU Malut periode 1994-2003 2. Wakil Ketua Tanfis NU Malut 2003-2007 3. Ketua Umum Himpunan Pemuda Alkhairat Malut 1996-2010 4. Sekretaris MUI Malut 2010-2016 5. Ketua Umum MUI Malut 2016-2021 DI KAMPUS PERNAH MENJABAT: 1. Sekretaris Program Pendidikan Agama Islam STAIN Ternate tahun 1996-1999 ascasarjana 2. Direktur Pascasarjana nate tahun STAIN Ternate 2010-2014 N Ternate 3. Rektor IAIN 2021. tahun 2017-2021. ISTRI : Dra. Binti Mahmud MA PEKERJAAN : PNS NS Guru Aliyah Alkhairat rat Ternate ANAK: * Wildan Munawar * Muhammad Zulizar * Rizal Dermawan


SAMB MAJANG KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 16

Siswi SDN 01 Raih Juara Lomba Bercerita

MAHMUD FOR MALUT POST

JUARA: para pemenang lomba bacarita usai berkompetisi

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

PEDAGANG KAKI LIMA Kejar pembeli, sebagian PKL mulai berjualan di areal larangan berjualan. Mereka berjejer di tempat parkir di depan pasar percontohan padahal, para pedagang tersebut sudah punya tempat berjualan di dalam.

...BOSDA Samb Hal. 13

Ridha menyarankan kepada DPRD Kota (Dekot) agar berkoordinasi dengan pihak eksekutif untuk mencari solusinya. “Jangan beban ini diserahkan ke Kepsek dengan kembali berutang,” pungkasnya. Terpisah, Sekretaris Dikbud Hadi Hairudin saat dikonfirmasi menilai ada miskomunikasi antara Kepala bidang Perencanaan Muhlis Djumadil dan Kepala Sub bagian Keuangan Irnawati Imam terkait pencairan Bosda. Menurutnya, berdasarkan pengakuan Muhlis, sekolah yang RKAS-nya sudah tuntas langsung dicarikan Bosdanya. Tetapi, jelas Hadi regulasi di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Dae-

...BERHARAP Samb Hal. 13

Menurutnya, jalan di tiga kecamatan merupakan kegiatan prioritas karena itu pemkot berharap dukungan penuh dari DPRD agar bisa dituntaskan tahun

...PAD Samb Hal. 13

Menurut Iqbal, target PAD tahun ini sebesar Rp 140 miliar bukanlah hal yang mudah karena itu, butuh banyak terobosan yang dilakukan oleh SKPD, potensi-potensi PAD yang belum

...DPPPA Samb Hal. 13

Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari di Boulevard Hotel itu bertujuan untuk mensinergikan program dan kegiatan di bidang PPPA dari pusat hingga daerah. Kepala DPPPA Malut, Hj. Masni pada kesempatan itu, mengingatkan kepada

...RDP Samb Hal. 13

Namun Yamin menyesalkan karena tidak ada kepala bidang atau staf lainnya yang diutus untuk menghadiri rapat tersebut.” Kita undurkan, rapat

rah (BPKAD) justru tidak bisa melakukan pencairan jika hanya beberapa sekolah saja. “Intinya, harus semua sekolah rampung barulah dicairkan sekaligus,” ungkapnya, Hadi mengaku sudah meminta bagian keuangan agar intens mengurus pencairan Bosda. Terpisah Ketua Komisi III DPRD Kota Ternate, Anas U Malik meminta Dikbud segera menepati janji, sekolah yang sudah menginput RKAS ke aplikasi Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) harus didahulukan untuk Bosdanya dicairkan, jika tidak Anas khawatir sekolah akan berutang untuk membiayai operasional sekolah. ”Kalau tunggu hingga semua sekolah masukkan RKAS, akan mengorbankan sekolah lain yang terlebih dahulu sudah memasukan RKAS-nya.

Jadi alangkah baiknya sekolah yang sudah masukan RKAS didahulukan,” kata Anas pada Malut Post, Rabu (28/3). Politisi Golkar ini meminta, Dikbud mengubah sistem pencairan sekolah yang sudah memasukan RKAS harus didahulukan, sedangkan yang sering terlambat agar diberikan sangksi agar ada efek jera.” Jangan karena ulah satu sekolah, dampaknya justru dirasakan oleh banyak sekolah lain,” tandasnya. Seraya meminta sikap tegas Kadikbud Ibrahim Muhammad agar sekolah yang belum memasukan laporan pertanggungjawaban (LPJ) jangan dulu dicairkan anggarannya.” Yang belum masukan LPJ juga harus ditanah anggarannya, jangan dulu dicairkan,” tandas Anas. (cr-05/mg-01/rul)

ini. ” Sudah sejak lama warga mendambakan adanya jalan lingkar pulau di tiga kecamatan ini,” tandas Tauhid. Mantan Kepala BPKAD ini menuturkan meski dengan keterbatasan anggaran namun pemkot tetap memberikan

perhatian serius kepada penyelesaian jalan lingkar tiga kecamatan ini. ” Kita sudah berkomitmen tahun ini jalan lingkar harus tuntas dikerjakan karena itu kita masukan dalam kegiatan multiyears,” pungkasnya. (cr-05/ rul)

tersentuh harus digarap dengan maksimal.” Misalnya parkir tepi jalan, parkir elektronik dan beberapa hal lainnya yang hingga kini belum dijalankan oleh Dinas Perhubungan,” ujarnya. Politisi golkar ini berujar, parkir elektronik harus secepatnya diterapkan agar tidak terjadi kebocoran PAD.”

Sektor pariwisata juga harus digenjot,” ujarnya. Sementara terkait rencana pemkot membuat regulasi untuk sewa landmark mendapat respons positif DPRD.” Selama itu untuk meningkatkan pendapatan daerah kami di DPRD akan mendukung ,”pungkasnya.(cr-05/ rul)

para peserta kegiatan untuk saling mendukung dalam menyelaraskan program. “Rakorda ini dilaksanakan agar kita benar-benar mengetahui masalahperempuan dan anak serta cari solusinya melalui kebijakan-kebijakan strategis serta program/kegiatan yang tepat sasaran,” tuturnya. Dalam kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Sekretaris Menteri PP-PA RI,

Pribudiarta Nur Sitepu serta memberikan arahan. Pribudiarta juga mendengarkan berbagai masalah keperempuanan dan anak yang mendominasi di seluruh kabupaten/kota di Maluku Utara. “Kita juga harus menyediakan data terpilih perempuan dan anak jika kita benarbenar ingin setiap kebijakan dan program strategis kita responsif gender dan anak,” pungkasnya. (mg-01/nty/pn).

akan digelar hari ini, jadi kami harap ada kabid atau staf lain yang ditugaskan untuk menghadiri rapat nanti, jangan sampai rapat ditunda lagi,” ujar politisi NasDem ini. Menurut Yamin, kehadiran Disdukcapil dalam rapat tersebut sangat pent-

ing karena mereka yang memegang data warga yang belum melakukan perekaman e-KTP. ”Kami sempat berbincang-bincang dengan para camat agar ada solusi untuk menggenjot perekaman e-KTP,” pungkasnya. (cr05/rul)

TERNATE - Kisah asal mula ikan dolosi oleh Siti Chalida Korois, siswa SDN 1 Kota Ternate raih juara pertama pada lomba cerita anak tingkat Kota Ternate. Ini sekaligus mengantarkannya menjadi wakil Kota Ternate di ajang yang sama tingkat provinsi. Juara 2 diraih Indah Nurira Hanafi dari SDN 8 Kota Ternate dan ketiga Naufal Putra Andika juga dari sekolah yang sama. Kegiatan yang digelar Badan Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kota Ternate yang dimulai Selasa (27/3) itu diikuti oleh 50 peserta dari 20 SD di Kota Ternate. Dalam kompetisi itu, panitia telah menyiapkan cerita lokal yang dibawakan oleh peserta. Empat Kerajaan / Moloku Kie Raha, Raja Maluku, Air Susu Ibu dan Tanaman Bicara, Kisah Tujuh Putri, Kera yang Pintar dan Negeri Kepala Buaya. Sekretaris Badan Kearsipan dan

...PELAYANAN Samb Hal. 13

”Sambung baru boleh dilakukan asalkan pada wilayah yang selama ini krisis air bersih. Selain itu PDAM juga harus pikirkan keluhan pelanggan selama ini, jangan nanti dipasang sambungan baru tapi keluhan pelanggan tetap ada, ini yang harus diantisipasi PDAM,” kata Anggota Komisi II DPRD Kota Ternate Mohdar Bailussy kemarin (28/3).

...SANKSI Samb Hal. 13

Sementara terkait seleksi CPNSD yang rencananya digelar Juni mendatang, Komisi I meminta BKPSDMD untuk menyiapkan surat pernyataan ke peserta yang lolos seleksi nanti agar harus berada di tempat tugas selama 15 tahun.” Dari 178 orang yang diterima itu 80 orang untuk tenaga guru dan 60 orang tenaga kesehatan mereka ini akan ditempatkan pada tiga kecamatan terluar. Sebelum masa tugas selama 15 tahun berakhir, mereka tidak boleh pindah,” tandas politisi NasDem ini. Terpisah, Kepala BKPSDMD Junus Yau saat dikonfirmasi men-

...UTANG Samb Hal. 13

Meski sudah menetapkan jalannya, rapat tersebut belum disepakati nilai utang Pemkot yang sebenarnya ke BPJS. Sebab nilainya berbeda antara Pemkot dengan BPJS. Karena

...FINGERPRINT Samb Hal. 13

Dijelaskannya, program fingerprint online ini gagal diterapkan karena masalah teknisi. Pasalnya, menurut Darsiya teknisi yang pernah datang memasang perangkatnya telah pergi dan tidak pernah kembali. “Hingga kini tidak ada kabar, sehingga proses absen online itu tidak jalan karena belum jalan sistemnya,” jelas Darsya saat ditemui Malut Post kemarin (28/3). Selain itu, dia mengaku operator sekolah yang akan melaksanakan program tersebut pun tidak mengerti

Perpustakaan Kota Ternate Nursia Muhammad, saat menutup kegiatan menjelaskan tentang lomba yang bertujuan meningkatkan minat baca dan membangun karakter siswa. Dikatakan, posisi perpustkaan yang sangat startegis saat ini paling tidak turut membantu masyarakat mengakses informasi dan pengetahuan melalui membaca. “Membaca memiliki makna penting. Membaca sesuatu yang sangat sederhana kapan dan di mana saja tetapi harus dibiasakan karena sangat berguna. Perpustakaan juga menjadi tempat paling strategis meningkatkan minat baca,” ujarnya seraya berharap lomba ini akan merangsang minat siswa untuk terus membaca terutama cerita dan budaya lokal Maluku Utara. Sebelumnya lomba ini dibuka oleh Asisten II Walikota Bahtiar Teng. (mg-01/nty)

Mohdar mengatakan, PDAM harus mencari solusi alternatif jangka pendek untuk mengatasi krisis air saat ini, sebab danau laguna baru akan diaktifkan akhir tahun. ” Harus ada alternatif misalnya dengan merubah jaringan pipa atau dibuat bak penampung yang representatif agar bisa mengairi air ke daerah-daerah yang krisis air bersih atau bahkan dapat mencari titik sumur baru yang bisa di manfaatkan,” terang politisi PKS ini. (cr-05/rul) gaku, terkait empat ASN itu sudah diberikan sanksi berupa teguran dan membuat pernyataan tertulis untuk tidak mengulangi lagi perbuatan tersebut. BKPSDMD kata Junus akan segera merekap seluruh absensi SKPD untuk mencari tahu tingkat kehadiran PNS maupun PTT.” Kalau malas pasti kita berikan sanksi,” tegasnya. Sementara soal saran Komisi I untuk menyiapkan surat pernyataan buat peserta seleksi CPNSD nanti Junus mengaku hal itu tetap akan dilakukan.” Kalau mereka lolos, sebelum penempatan surat pernyataan akan kami buat dan itu sudah diberlakukan pada tahuntahun sebelumnya,” tandasnya. (cr-05/rul) itu akan didata ulang dan dirapatkan lagi. ”Tahap selanjutnya BPJS dengan pemerintah sebab data tunggakan akan diserahkan BPJS ke pemerintah untuk melihat lagi nilai tunggakanya,”pungkasnya. (cr-05/ nty) dengan sitem absensi online ini, karena operator yang telah diajarkan untuk menggunakannya tidak lagi bekerja di sekolah tersebut. “Sementara masih berusaha menghubungi orang yang pasang program itu,” jelasnya. Sekadar diketahui, dengan adanya fingerprint online ini maka, masyarakat bisa memantau langsung aktivitas sekolah termasuk aktivitas siswa dan guru melalui web. Selain kehadiran, di perangkat absen online itu juga termasuk CCTV. Dengan begitu semua aktivitas bisa terpantau langsung oleh masyarakat maupun Kemedikbud. (mg-01/nty)


HUKUM & KRIMINAL Art: MuS

KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 17

TANPA TENDER: Massa aksi ketika memasang spanduk di pintu depan kantor Kejati Malut, Rabu (28/3).

SEMENTARA ITU Proyek Embung Diperbaiki, Jaksa Turun Pantau TERNATE – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut berencana menurunkan timnya ke lokasi proyek Embung di Pulau Makean, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Tim akan memeriksa kondisi pembangunan proyek yang diduga merugikan keuangan negara sebesar Rp 10,7 miliar tersebut. “Kunjungan ini Apris Risman Ligua juga sekaligus memantau Embung yang sementara ini diperbaiki. Kemungkinan pekan depan tim akan turun di lokasi,”ujar Kasi Penkum Kejati, Apris Risman Ligua pada Malut Post, Rabu (28/3). Setelah dari lokasi proyek, penyidik Kejati akan memeriksa saksi tambahan. Surat panggilan saksi kini sudah disiapkan. Sekadar diketahui, proyek Embung di Desa Dalam, Makean, Halsel ini dianggarkan APBN senilai Rp 10,7 miliar. Proyek yang diduga bermasalah ini dikerjakan PT Arif Taipan Subur. (cr-04/lex)

FOLLOW UP AGK Melapor, Polisi Masih Telaah TERNATE – Calon Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba (AGK) melaporkan salah satu akun ke Polda Malut. Laporan tersebut dimasukkan Penasehat Hukum (PH) AGK). Akun yang diadukan ke Polda itu atas nama Ongen. Akun ini diduga menghina AGK di media sosial (medsos). Dir Reskrimsus Polda, Kombes (Pol) Masrur mengatakan, pihaknya sementara melacak siapa pemilik akun tersebut. Penyelidikan awalnya ini termasuk memastikan apakah Ongen itu nama asli si penghina AGK, atau bukan. “Karena kalau akun anonim, maka kami akan kesulitan melacaknya. Sementara ini kami harus telusuri dulu,”katanya. Selain itu, penyidik juga masih harus memastikan siapa AGK yang dimaksud oleh Ongen. “Kami juga harus pastikan yang dimaksud dengan AGK ini Abdul Gani Kasuba atau bukan. Sama halnya dengan SBY. Dulu ada perkara penghinaan terhadap SBY. Ternyata SBY yang dimaksud itu bukan Susilo Bambang Yudhoyono, tapi Surabaya-Bandung-Yogyakarta. Nah, kami harus pastikan siapa AGK yang dimaksud oleh akun atas nama Ongen ini,”jelas Dir Reskrimsus. Untuk itu, pihaknya akan mendatangkan ahli bahasa agar menelaah apa yang diposting pemilik akun bernama Ongen itu. Selain laporan penghinaan yang dilaporkan AGK, saat ini ada 50 kasus penghinaan lewat medsos yang ditangani tim cyber crime. ”Ada 50 kasus penghinaan di medsos yang kami tangani. Dari jumlah itu kebanyakan dari kalangan anak muda,” tuturnya sembari mengatakan kasus tersebut saat ini sedang penyelidikan. (tr-03/lex)

Proyek Rp 45, 7 M Dipertanyakan Sebanyak 15 Kegiatan Pemprov Diduga Tanpa Tender Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras TERNATE – Sejumlah massa yang mengatasnamakan diri dari Front Mahasiswa Peduli (FPM) Maluku Utara (Malut) menggelar aksi di kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Polda Malut, Rabu (28/3). Massa yang datang membawa spanduk itu menyuarakan dugaan

penyalahgunaan anggaran 15 paket kegiatan di Pemprov Malut dalam APBD 2016. Massa mengawali aksi di Polda. Setelah berorasi sekira 30 menit, massa bertolak menuju kantor Kejati. Sartono Halek, koordinator aksi dalam orasinya mengatakan, 15 paket kegiatan tersebut diketahui tidak ditenderkan. Dugaan masalah ini telah ditemukan panitia khusus (Pansus) DPRD Provinsi (Deprov) Malut. Ironisnya, kegiatan yang tidak ditenderkan itu nilainya fantastis, yakni sebesar Rp 45,7 miliar. “Sehingga itu, kami minta Polda dan Kejati mengusut masalah ini. Dugaan korupsi ini harus

Koordinasi Terkait Penghinaan TERNATE – Maraknya penyebar ujaran kebencian terhadap pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang dilakukan oknum tertentu melalui media sosial (Medsos), membuat Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Malut harus berkoordinasi dengan pihak centra penegakan hukum terpadu (Gakumdu) untuk menentukan langkah penanganannya. Hal tersebut perlu dikoordinasikan agar diketahui apakah perkara tersebut berkaitan dengan pemilu atau ITE.

Ketua tim Gakkumdu, AKBP Hengky Setiawan mengatakan bahwa pihaknya saat ini sudah menerima koordinasi dari pihak Dit Reskrimsus terkait dengan maraknya akun palsu yang melakukan ujaran k e b e n c i a n t e rhadap pasangan calon. AKBP Hengky Setiawan ”Ini nantinya kita kaji lagi, apakah perkara tersebut berkaitan dengan pilkada ataukah perseorangan. Kalau berkaitan dengan pilkada, maka kami tangani. Tetapi kalau mengarah ke ITE, maka dikembalikan ke Reskrimsus,”jelasnya, kema-

Aniaya Istri, Arisandi Divonis 5 Bulan Penjara TERNATE – Hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate menjatuhi hukuman pidana penjara selama 5 bulan kepada Rinaldi Arisandi dalam sidang yang digelar kemarin (28/3). Hakim Rahmat Selang menyatakan berdasarkan fakta persidangan dan bukti-bukti beserta keterangan saksi, perbuatan terdakwa dinyatakan terbukti bersalah melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap korban sebagaimana dalam dakwaan tunggal Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang melanggar Pasal 351 ayat 1 KUHPidana. Keadaan yang memberatkan, perbuatan terdakwa dilakukan terhadap orang yang dikenal dekat dan terdakwa tidak dapat menahan emosi. Sedangkan keadaan yang memberatkan adalah terdakwa belum pernah dihukum, terdakwa menyesali perbuatannya dan sudah ada perdamaian antara terdakwa dan saksi korban. Usai mendengar pembacaan putusan tersebut, terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum mengaku menerima putusan majelis hakim. (cr-04/lex)

Kantor PN Ternate

diungkap, karena yang rugi adalah rakyat. Uang rakyat begitu banyak disalahgunakan, itu salah besar dan harus dibongkar agar diketahui siapa saja yang mengambil uang itu,”teriak para orator. Sartono dalam orasinya mengatakan, orang yang paling bertanggung jawab dalam dugaan masalah 15 paket kegiatan itu adalah Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Aset Daerah (BPKAD) Malut, Ahmad Purbaya. Massa aksi juga sempat menyentil utang Pemprov Malut dengan jumlah yang begitu besar. Bagi massa aksi, setidaknya Polda atau Kejati melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran utang yang nilainya hingga miliar itu. (cr-04/lex)

rin (28/3). Menurutnya, akun palsu yang menyebarkan ujaran kebencian dengan memuat gambar pasangan calon tertentu dengan bahasa menghina dan sebagainya itu nantinya akan dilihat. ”Apabila itu akun resmi yang terdaftar di KPU maupun Bawaslu, maka kita yang tangani. Reskrimsus berkoordinasi agar mengetahui akun tersebut terdaftar di KPU maupun Bawaslu apa tidak, karena Reskrimsus tidak punya daftar itu. Sehingga itu nanti kita kroscek,” ujarnya. Sebelumnya ada beberapa akun diduga palsu yang memuat gambar pasangan calon tertentu disertai dengan tulisan yang menghina dan disebarkan lewat medsos. Salah satu akun facebook yang bernama Mus Arman memuat gambar kucing dengan wajah dua kandidat. Akun tersebut sampai saat ini masih dipantau oleh tim cyber crime lewat patroli cyber. (tr-03/lex)


OPINI

KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post

Art: Resayfa Rumra

SIKAP UTAMAKAN PELAYANAN PUBLIK BEREDARNYA isu perombakan pejabat di internal Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) bisa menjadi momok yang menakutkan bagi mereka yang telah menempatkan posisi-posisi tersebut. Tentu, ini akan mengganggu pelayanan di instansi tersebut. Betapa tidak, para pejabat tersebut dipastikan bakal tidak lagi serius mengurusi apa yang menjadi kebutuhan pelayanan, baik di internal birokrasi maupun kepentingan publik itu sendiri. Pasalnya, mereka akan terkonsentrasi dengan isu yang beredar tersebut. Di satu sisi, upaya perombakan pejabat di sejumlah instansi justru didengungkan di tengah-tengah pelaksanaan pemilihan gubernur Maluku Utara (Malut). Ini tentunya melanggar amanah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang tertuang dalam surat Mendagri Nomor 821/1936/OTDA yang ditandatangani Direktur Jenderal Otonomi Daerah Sumarsono. Di mana poin pertama dituliskan, pejabat kepala daerah atau pelaksana tugas kepala daerah yang diangkat untuk mengisi kekosongan jabatan kepala daerah karena mengundurkan diri atau mencalonkan diri sebagai kepala daerah, serta kepala daerah yang diangkat dari wakil yang menggantikan kepala daerah yang mengundurkan diri atau mencalonkan kembali, dilarang melakukan mutasi pegawai kecuali setelah mendapat persetujuan tertulis dari Mendagri. Poin kedua menjelaskan, dalam hal terjadi kekosongan jabatan, pengisian yang dilakukan Plt Gubernur dengan persetujuan tertulis Mendagri hanya dapat diberikan terhadap izin mutasi pada kekosongan jabatan dengan sangat selektif. Sementara poin tiga menegaskan, dalam rangka kelancaran, kesinambungan dan stabilitas penyelenggaraan pemerintahan daerah di Malut, maka usulan Plt Gubernur untuk melakukan mutasi eselon II, III, dan IV tidak dapat disetujui sebagaimana ketentuan Surat Edaran Mendagri Nomor 821/969/SJ tanggal 12 Februari 2018 tentang Penggantian Pejabat oleh Plt Kepala Daerah pada Daerah yang Menyelenggarakan Pilkada Serentak. Nah, poin-poin yang termaktub dalam surat tersebut mengisyaratkan bahwa proses pergantian pejabat atau mutasi pejabat dilakukan jika ada ijin dari Mendagri. Dengan demikian, jika tidak ada ijin Mendagri mestinya kepala daerah tidak dibolehkan melakukan mutasi. Sebab, di satu sisi, mutasi di tengah pelaksanaan pilkada bisa mengindikasikan adanya muatan politik. Karena itu, Pemprov Malut di bawah kendali Plt Gubernur mestinya berpikir matang sebelum mengambil langkah tersebut. Karena justru, yang akan menjadi korban adalah masyarakat. Karena itu, saat ini semestinya Pemprov memfokuskan pelayanan, ketimbang harus sibuk melakukan mutasi pejabat. (*)

O m Faduli

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

HALAMAN 18

Gaya Hidup Kids Zaman Now (Kekinian Pendidikan Informal) GAYA hidup pada anak-anak remaja masa kini (kids zaman now) sangat unik dan menarik untuk diperhatikan karena remaja merupakan individu dengan segala potensi dan lingkungannya untuk menjelajahi menemukan jati dirinya. Banyak sekali gaya hidup yang melingkupi seorang remaja mulai dari gaya bahasa, gaya busana, dan gaya pergaulan serta bahkan berusaha up to date terhadap barang yang menjadi kebutuhan mereka. Anak-anak remaja zaman sekarang lebih peduli pada trend yang sedang berkembang, dan loyal serta mengikuti penampilan dan perilaku pada kelompok mereka atau dikenal dengan geng. Sehingga pengaruh pada pembentukan perilaku anakanak meraja pada kelompok/geng mereka lebih dominan daripada pengaruh orang tua/keluarga. Hal ini disebabkan pada anak-anak masa remaja lebih banyak berada diluar rumah, mereka berusaha untuk melepaskan diri dari pengaruh orang tuanya. Namun harus diwaspai oleh orang tua bahwa sikap dan perilaku pada kelompok anak-anak zaman sekarang lebih memiliki gaya hidup bebas dan saling mempengaruhi

Aspirasi Pembaca

Rustam AR. Selang, M.Pd Guru SMA Negeri 2 Kota Ternate

kepada hal-hal yang buruk misalnya terjadinya pergaulan bebas, tauran antar sesama kelompok/geng, perampokan, mabuk, dan pemakai obat-obat terlarang yaitu narkoba, heroin dan lain-lain. Atau bahkan terjerumus pada kelompok yang berpaham radikalisme yang menjerumuskan anak-anak remaja pada tindakan teroris. Disisi lain rusaknya sikap dan perilaku anak-anak remaja zaman sekarang, karena terlalu mudah memperoleh keinginnannya untuk

memiliki suatu barang yang belum tentu menjadi kebutuhannya. Misalnya terlalu dini memberikan gadget, tablet, smratphone atau sejenisnya kepada anak-anak tanpa adanya bimbingan dan pengawasan penggunaan gadget atau tablet tersebut. Sebab menurut Bill Gates sebagai pakar ilmu computer dan pendiri perusahan software Microsoft menyatakan bahwa anak-anak harus dibatasi menggunakan gadget, tablet, smartphone atau sejenisnya sampai mereka berusia 14 tahun, dan pada saat waktunya anak-anak menggunakannya pun harus diatur, dibimbing dan diawasi penggunaannya oleh orang tua, Agar mereka tidak terjebak pada dampak buruk dari penggunaan gadget atau tablet. Maraknya penggunaan gadget, smartphone atau tablet pada anakanak remaja zaman sekarang, dapat mengubah pola dan gaya hidup mereka, bila ditunjang dengan terkoneksinya internet membuat segala aktifitas mereka pun berbasis online (belanja online, bermain online, belajar online, dan transportasi online) yang membuat mereka mudah mengakses dunia luar secara bebas. Jika tanpa adanya yang mengatur, bimbingan dan mengawasi dari orang tua

mereka maka akan disalahgunakan ke hal-hal yang buruk misalnya mengakses gambar atau video porno, mendapat informasi atau aliran sesaat yang terjerumus pada tindakan teroris, dibully melalui media sosial yang dapat mengganggu perkembangan psikologi, serta mengakses game online berkonten negatif misalnya game seks, game merampok, game membunuh dan atau game lain yang berkonten kekerasan, yang kesemuanya game tersebut dapat merusak sikap dan perilaku anakanak dikemudian hari. Oleh karenanya, pendidikan informal terutama orang tua memegang peranan penting dalam menangkal dampak negatif dari derasnya arus globalisasi informasi dan kemajuan teknologi di era mellenial sekarang ini. Maka orang tua perlu membatasi anak-anak pada usia tertentu untuk menggunakan gadget, smartphone, tablet dan sejenisnya serta mengatur, mengawasi dan membimbing anak-anak remaja yang telah menggunakan gadget atau tablet. Agar mereka tidak terjebak pada dampak buruk dari derasnya arus globalisasi informasi serta perkembangan modernisasi teknologi sekarang ini.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Semangat Pelayanan Publik Baru di Era Otonomi Daerah PENGELOLAAN kehidupan bernegara kontemporer telah menyebabkan kerumitan tersendiri dalam sistem administrasi Negara/Publik. Kondisi empiris masyarakat menyebabkan kompleksitas permasalahan publik di mana pemerintah dituntut untuk dapat mengembangkan sistem pengelolaan Negara/Daerah agar dapat menjawab permasalahan kompleks menyangkut pemenuhan kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah masalah demokratisasi dan pemerataan dalam layanan publik, atau kemampuan pemerintah dalam pemerataan layanan hingga pada masyarakat lapis bawah, memperlihatkan aspek paternalistic (kebapakan) dari negara melalui sejumlah insentif dan regulasi pemberdayaan. Dalam konteks ini, pengelolan publik akan lebih tepat apabila didekati melalui pendekatan/paradigma pelayanan publik baru (NPS) yang menempatkan masyarakat sebagai Owner dari Negara. Salah satu dari kerumitan praktik administrasi public adalah berkaitan dengan implementasi kebijakan otonomi daerah, yaitu upaya daerah dalam mengimplementasi kebijakan desentralisasi untuk memajukan pembangunan di daerah. Otonomi daerah mengharuskan daerah untuk senantiasa mengupayakan bentuk inovasi dalam peningkatan layanan publik bagi daerah, mempercepat layanan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Otonomi daerah juga menuntut agar daerah dapat meningkatkan Pendapat Asli Daerah (PAD) sebagai sumber pembiayaan daerah, selain dari dana perimbanganya itu dana bagi hasil, dana alokasi umum dan dana alokasik husus. Karena dalam evaluasi, pertimbangan PAD juga menjadi salah satu bagian dari evaluasi atas otonomi daerah. Dalam realitas memperlihatkan bahwa PAD beberapa daerah sangat minim dengan prosentase di bawah 1 persendari total APBD. Namun, dikarenakan pemekaran sebuah wilayah juga mempertimbangkan banyak faktor selain faktor ekonomi, maka pertimbangan minimnya PAD ini tidak menjadi satusatunya evaluasi pemerintah. Mengejar ketertinggalan daerah, khususnya pertumbuhan ekonomi dan adanya keinginan kuat untuk meningkatkan PAD, sejumlah daerah nampak berinovasi. Daerah kemudian mengeksplorasi potensi ekonomi daerah. Meskipun belum menyumbang PAD secara signifikan. Di Provinsi Maluku Utara terlihat pemerintah daerah banyak mengembangkan potensi kelautan

Muchlis Ari Handy Staf Pengajar Pada PPS Ilmu Administrasi Univ. Muhammadiyah Maluku Utara

serta pariwisata. Sejumlah event pariwisata digelar. Namun sejumlah usaha tersebut belum mendatangkan hasil yang signifikan, di antaranya PDB yang masih rendah, meskipun pertumbuhan ekonomi cenderung membaik. Provinsi Maluku misalnya yang terkenal dengan lumbung ikan hanya mampu menyumbang PAD darisektorperikanankurangdarisatumilyar per tahun. Tentunya tidak cukup untuk menutupi keseluruhan pembiayaan daerah. Namun demikian masih terlihat semangat daerah untuk mencari alternatif dalam rangka peningkatan PAD, baik itu lewat pengembangan sektor pariwisata, memperketat pajak dan retribusi serta menjadi alternatiflainnya. Selain itu sejumlah daerah juga menggenjot PADnya melalui penanaman investasi bagi usaha-usaha produktif seperti pengembangan tambak berupa tambak baik udang maupun peternakan seeprti ayam potong dan sejumlah usaha produktif lainnya, selain dari sektor tambang. Sejumlah upaya tersebut dilakukan oleh daerah di antaranya dengan mengefektifkan BUMD, dengan harapan dapat meningkatkan pendapatan daerah. Namun, sejumlah upaya peningkatan PAD dimaksud, bila ditelaah dari konteks manajemen publik kontemporer, ditakhawatirkan tidak sesuai dengan paradigma baru administrasi publik yang disebut dengan new public services atau pelayanan publik baru, di mana semangat dari pelayanan publik baru adalah semangat memberikan pelayanan kepada masyarakat, bukan semangat mencari profit atau keuntungan baginegara. Semangat pelayanan ini di tempuh melalui demokratisasi dan pemerataan layanan, berapapun biaya yang dikeluarkan oleh negara. Dalam pelayanan publik

baru, masyarakat yang menentukan arah dari pembangunan itu sendiri. Pengetatan pada pajak dan retribusi misalnya, bagi negara-negara maju yang kini mempraktekkan bentuk pelayanan publik baru, sedikit dihindari, karena justru akan mematikan sektor usaha (privat). Tetapi kenyantaanya di Indonesia sumber pendapatan Negara/Daerah terbesar adalah dari sektor pajak. Semangat pelayanan publik baru (NPS) adalah menempatkan Negara sebagai pelayan publik. Rakyat sebagai owner. Negara akan melakukan pelayanan sesuai dengan keinginan masyarakat yang direpresentasikan oleh kelompok masyarakat. Diharapkan kesejahteraan akan diperoleh oleh seluruh lapisan masyarakat. Berbedadari paradigma pelayanan publik sebelumnya yang disebut dengan old publik administrasi maupun New Publik Manajemen. Old Publik Administrasi yang memisahkan antara dunia politik dan administrasi terasa tidak lagi relevan. Demikian juga dengan New Public Managemen yang adalah paradigma pelayanan untuk mencari keuntungan (profit) dengan meniru dunia bisnis atau dengan menggunakan paradigma pengelolaan privat. Kedua paradigma ini jika ditelaah lebih lanjut memiliki kelemahan yang di antaranya adalah pada Old Publik Administrasi yang memisahkan antara dunia administrasi dan politik, serta New Publik Manajemen yang mepraktekan dunia bisnis, nampak hanya menempatkan masyarakat sebagai obyek yang tidak dapat menentukan dirinya sendiri. Dalam paradigma pelayanan publik baru, rakyat adalah subyek yang menentukan kebijakan bagi dirinya sendiri. Meskipun demikian, ketiga paradigma ini masih saja dapat dikembangkan. Old Publik Administrasi yang memisahkan antara dunia politik dan administrasi masih saja dapat dikembangkan khusus dalam bidang pemberantasan korupsi dan penegakan hukum agar dapat berjalan lebih efektif. New Publik Managemen yang meniru dunia bisnis masih dapat dikembangkan bagibi dang layanan yang dikhususkan untuk mendatangkan provit bagi daerah. Namun, apabila negara dalam praktik New Publik Manajemen terlalu mendominasi pada faktor-faktor produksi, makadi takutkan akan adamonopolidan mengesampingkan semangat pengelolaanoleh publik/ rakyat. Oleh karenanya semangat mewirausahakan birokrasi kalau ditelisik lebih jauh, akan menegasikan masyarakat/publik. Kepentingan publik hanya diartikulasikan oleh

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

Negara secara sepihak. Akan memunculkan kemiskinan baru bagi publik, dan tidak memberdayakan publik. Demikian juga pemisahan dengan dunia politik. Artikulasi kepentingan publik oleh dunia politik dan birokrasi hanya sebagai implementasi, juga akan menjauhkan kebijakan dari kepentingan publik yang sebenarnya. Mengenai upaya menyerahkan sebagian pengelolaan urusan publik dalam wilayah privat kepada masyarakat melalui mekanisme kolaboratif, secara teoritis dapat dikatakan bahwa ukuran bagi kemajuan sebuah negara adalah ketika 2,5 persen dari total penduduknya berkecimpung dalam dunia usaha. Singapura telah mencapai 7 persen dari total populasi yang berkecimpung dalam dunia usaha, Malaysia dengan prosentase 5 persen dan Thailand 3 persen dari jumlah penduduk yang berkecimpung dalam duni ausaha, dari total populasi penduduk. Sementara Indonesia masih pada kisaran 1.6 persen, masih belum memenuhi standarsebagaimana yang dipersyaratakan bagi sebuah Negara maju (Suparmoko, 2016). Dalam konteks ini, monopoli pemerintah terhadap sektor ekonomi hanya akan mematikan kreatifitas masyarakat dalam pemberdayaan ekonomi. Inilah semangat new public services. Akan berbeda dengan privatisasi, karena terjadi proses kolaboratif, berbagi atau sharing idea dan juga anggaran. Kalau otonomi daerah di mana di dalamnya terdapat proses desentralisasi, di mana desentralisasi dipahami sebagai pelimpahan wewenang dari pemerintahan yang di atas ke pemerintahan di bawahnya atau dari pusat ke daerah, maka sudah selayaknya praktik manajemen pelayanan publik baru dipraktekan. Karena tujuannya yaitu mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Pemerintah adalah serba tahu dan melaksanakan prinsip-prinsip dunia bisnis dalam pelayanan setelah dianalisis terlebih jauh terlihat bahwa pemerintah memiliki rasionalitas yang terbatas, maka wajib melakukan sharing (idea/visi, anggaran) dengan masyarakat, dan pemerintah bukan satu-satunya aktor yang mengetahui, tetapi masyarakat yang telah lama bergelut dengan bidang layanan dimaksud dan memiliki semangat serta idealisme (visi yang mendalam) dalam bidangnya yang lebih mengetahui yang dengan demikian akan tercipta pemberdayaan masyarakat itu dengan sendirinya. Karena demikianlah semangat dari otonomi daerah.(*)

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


EKONOMI KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 19

Urus Dokumen Ekspor Gratis HARGA Harga beras Medium Turun

Eksportir Harus Punya NIK Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

JAKARTA - Harga beras medium yang ada di Pasar Beras Induk Cipinang (PBIC) terus menunjukkan penurunan pada Maret 2018 ini. Hingga Rabu (28/4) kemarin, harga beras medium mencapai Rp 8.586 per kilogram. “Harga ril di Pasar Induk Cipinang Rp 8.500 sampai Rp 8.600 per kilogram,” kata Ketua Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) DKI Nellis Sukidi di Kantor Kementerian Pertanian. Pada awal Maret ini, menurut Nellis, beras medium sempat mencapai Rp 10 ribu per kilogram. Namun, terjadi penurunan harga sekitar Rp 1.500 pada akhir Maret ini. Ia memastikan stok beras pada Maret ini terpenuhi di PBIC. Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi mengatakan, pihaknya menerima beras sekitar enam ribu ton per hari. Pada Februari, kata Arief, memang PBIC mengalami kelangkaan beras, di mana setiap harinya menerima sekitar 3 ribu ton. “Artinya sangat aman,” tegas Arief. Arief juga menambahkan, pada hari ini, stok beras di PBIC mencapai 40 ribu ton. “Hari ini harga semua jenis varietas beras bergerak turun,” tandas Arief. (jpnn/onk)

AKUISISI Grab Caplok Uber KUALA LUMPUR - Perusahaan aplikasi penyedia transportasi asal Malaysia Grab akuisisi Uber di Asia Tenggara pada Senin (26/3). Aksi korporasi itu akan membuat jangkauan dan produk Grab serta Uber makin berkembang. “Akuisisi yang diumumkan hari ini (Senin) menjadi tonggak dari dimulainya era baru. Penggabungan bisnis ini melahirkan pemimpin dalam platform dan efisiensi biaya di kawasan Asia Tenggara,” ujar Group CEO and Co-Founder Grab Anthony Tan. Dengan akuisisi tersebut, Grab akan mengintegrasikan bisnis layanan pemesanan kendaraan dan Uber Eats ke platform transportasi dan fintech yang telah dimilikinya. Uber Eats sendiri merupakan layanan pesan antar makanan milik Uber di kawasan Asia Tenggara. Untuk meminimalkan disrupsi, kedua belah pihak juga bakal bekerja sama guna melakukan migrasi mitra pengemudi dan penumpang Uber, pelanggan, rekanan merchant, maupun rekanan pengantaran Uber Eats ke platform Grab. “Aplikasi Uber tetap beroperasi selama dua minggu mendatang untuk memastikan stabilitas para mitra Uber. Uber Eats akan tetap beroperasi hingga akhir Mei. Setelahnya, rekanan pengantaran dan restoran Uber bakal pindah ke platform GrabFood,” jelas Anthony. Sementara itu, Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, pihaknya optimistis akuisisi akan menghasilkan platform aplikasi yang lebih baik. “Dengan jumlah mitra yang lebih besar di platform kami, kebutuhan transportasi penumpang bakal lebih cepat terpenuhi. Penumpang dapat menikmati waktu tunggu yang lebih singkat melalui satu aplikasi,” tutur Ridzki. Dia menjamin mitra driver, baik roda dua maupun roda empat, akan merasakan dampak positif. Salah satu penyebabnya karena para customer Uber juga bakal dimuat pada platform Grab. “Mitra driver akan merasakan pendapatan yang lebih tinggi dengan lebih banyak pemesanan perjalanan,” ungkap Ridzki.(jpnn/onk)

REFORMASI Minta Pemda Lakukan Reformasi Investasi JAKARTA - Presiden Joko Widodo meminta pemerintah daerah memanfaatkan momentum positif dalam bidang investasi dengan melakukan reformasi besar-besaran. Hal ini disampaikan Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi pada acara Rapat Kerja Pemerintah bertajuk Percepatan Pelaksanaan Berusaha di Daerah, di JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (28/3). Menurut Jokowi, momentum positif yang ada harus betul-betul dimanfaatkan untuk meningkatkan investasi dalam dan luar negeri. Utamanya yang bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang pada 2018 ditarget 5,4 persen. Pada acara yang dihadiri pemerintah daerah seluruh Indonesia itu, Jokowi berpesan jangan lagi ada peraturan daerah (Perda) yang menghambat dan membebani orang untuk berusaha dan berinvestasi. “Ada 42 ribu regulasi yang menjerat kita sendiri. Kita tidak bisa bergerak. Daerah harus berani melakukan reformasi besar-besaran untuk mempermudah iklim investasi,” ucap Jokowi. Hal itu menurutnya sudah dilakukan pemerintah pusat. Misalnya Kementerian Keuangan melakukan pembongkaran terhadap urusan impor dan ekspor yang berkaitan dengan kepabeanan di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Contohnya, izin kemudahan impor dan ekspor yang baru dilaunching presiden pada Selasa (27/3) kemarin. Banyak prosedur yang dipangkas menjadi hitungan jam. Seperti izin penimbunan barang dari 10 hari menjadi 1 jam. “Kalau dengan saya urusannya harus jam. Kalau ada daerah yang mengurus izin berbulan-bulan, sudah lupakan daerah itu,” tegasnya.(jpnn/onk)

MUSAFAK

TERNATE - Untuk mengurus dokumen ekspor, tidak ada biaya yang dikeluarkan alias gratis. Ini disampaikan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Ternate, Musafak. Menurutnya, pengurusan dokumen tidak membutuhkan biaya apapun. Bahkan petugas yang turun lapangan mengajarkan registrasi kepabeanan, biayanya ditanggung kantor. Jadi, pengusaha tidak perlu mengeluarkan uang untuk hal itu. Seorang eksportir harus memiliki Nomor Induk Kepabeanan (NIK), agar dapat masuk ke aplikasi. NIK merupakan nomor identitas yang bersifat pribadi, yang digunakan untuk mengakses atau berhubungan dengan sistem kepabeanan yang menggunakan teknologi informasi maupun secara manual. “Jika yang bersangkutan menghendaki, maka saya akan membantu mengajarinya,” kata Musafak. Calon eksportir harus melengkapi sejumlah persyaratan antara lain salinan NPWP, surat keterangan domisili, tanda daftar perusahaan, surat izin terkait usaha pengangkutan, dan persyaratan lainnya. Pengurusan dokumen ekspor selesai dalam waktu singkat, sehingga ekspor bisa dilakukan. (mg-02/onk)

DOK MALUT POST

BONGKAR: Proses pembongkaran ikan di Bastiong Ternate

Produksi Tuna Malut Meningkat TERNATE - Produksi ikan tuna di Maluku Utara (Malut) dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Selain itu lalulintas pergerakan ikan tuna menempati urutan pertama dibandingkan jenis ikan lain. Data dari Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (SKIPM) Ternate komoditi ikan tuna tahun 2015 mencapai 1.145.842 kilogram (1.145 ton), sedangkan tahun 2016 naik menjadi 1.219.314 kilogram (1.219 ton) dan tahun 2017 menca-

pai 2.080.005 kilogram (2000 ton). Menurut Kepala SKIPM Ternate, Abdul Kadir, volume lalu lintas produk perikanan keluar Malut juga meningkat. Pertumbuhannya tahun 2015 ke 2016 mencapai 6,02 persen, di 2016 ke 2017 melonjak menjadi 41,38 persen. Sementara pengiriman ikan tuna keluar Malut pada Januari 2018 mencapai 474.636 kilogram dengan nilai Rp 33.834.590.000. Daerah tujuannya adalah Manado

atau Bitung, Makassar, Jakarta, Surabaya, Ambon, dan Denpasar. Sedangkan pada Februari pengapalan ikan tuna secara total mencapai 250.557 kilogram senilai kurang lebih Rp 19,3 miliar dengan daerah terbanyak menyerap tuna Malut adalah Manado/Bitung dengan dengan jumlah 148.944 kilogram senilai Rp sekitar 10 miliar, tujuan Makassar 28.187 kilogram dengan nilai Rp 4,5 miliar, Jakarta menjadi tujuan ketiga dengan jumlah 41.252 kilogram dan nilai sekitar Rp 2,7 miliar. “Malut memiliki potensi alam yang sangat luar biasa khususnya ikan, sehingga jika dikelola dengan baik maka dapat memajukan perekonomian daerah,” pungkasnya. (mg-02/onk)

Petani Butuh Perlindungan Pemerintah

DOK MALUT POST

BUTUH PERHATIAN: Petani di Malut butuh perhatian pemda, untuk menstabilkan harga hasil bumi. Tampak petani kopra sedang beraktivitas

Pengesahan Koperasi Dilimpahkan ke Kemenkumham JAKARTA - Pemerintah akan menerapkan proses perizinan satu pintu atau single submission akhir Maret 2018. Sebelum sampai sana, pemerintah juga melakukan pembenahan pengaturan seperti halnya pengesahan badan usaha koperasi. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga mengatakan, pengesahan badan usaha koperasi akan dilimpahkan kepada Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham). Hal itu juga menjadi yang dibahas dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dalam rapat koordinasi (rakor) tentang pengesahan koperasi melalui pelayanan online. “Itu untuk pengesahan badan usaha koperasi, kita bahas tadi karena sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2014, pengesahan badan koperasi itu adalah kewenangan pemerintah pusat,” kata Puspayoga. Selama ini pengesahan badan usaha koperasi masih berada di bawah Kementerian Koperasi dan UKM. Dalam rakor tersebut ditetapkan untuk mengkaji kewenangan pemberian pengesahan dilimpahkan. Menurut Puspayoga, pengalihan pengesahan badan usaha kop-

erasi ke Kemenkumham juga sejalan dengan akan diberlakukannya single submission. “Jadi pengesahan badan hukum yang selama ini disahkan oleh Kemenkop kita akan bisa pindahkan ke Kemenkumham kaya misalnya PT, Firma, CV yang disahkan oleh pengadilan negeri itu akan disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM. Programnya sistem online single submission,” tambah dia, seperti dikutip dari detikfinance. Meski nantinya pengesahan bakal berada di bawah Kemenkumham, Puspayoga menegaskan pemberian pendampingan dan pembinaannya tetap berada di bawah Kemenko dan UKM. “Pengesahan hukumnya saja. Yang lain tetap di Kementerian (koperasi). Misalnya pembinaan, yang lain semuanya masih. Tapi pengesahan di sana. Cuma di bawah tetap, kalau selama ini yang di bawah ngurus dinas kabupaten/kota provinsi tetap kerja sama dengan notaris,” ujar dia. Pengurusan badan usaha koperasi melalui single submission yang serba online ini bakal mempermudah masyarakat. “Online single submission itu jadi perizinan satu pintu supaya birokrasi lebih cepat. Tidak bertele tele,” tutup dia. (dtc/onk)

TERNATE - Harga hasil bumi andalan Maluku Utara (Malut) terus terpuruk. Ini merugikan petani. Menurut ekonom Mukhtar Adam, perubahan harga komoditas tergantung pada mekanisme pasar. Jika pasar butuh sementara suplai sedikit maka harganya naik. Namun jika pasokan melebihi permintaan maka harganya turun. “Dalam skema pasar yang demikian sangat tergantung pada hukum pasar,” katanya. Karena itu pemerintah harus melindungi komoditas petani dan mengamankannya. Karena pala, cengkih, kopra, dan cokelat merupakan komoditas yang menjadi basis

ekonomi masyarakat. Namun pada kenyataannya, pemerintah belum melakukan hal itu. Pemerintah dinilai tidak peduli terhadap harga hasil bumi. Seharusnya pemerintah memastikan turunnya harga bukan diakibatkan dari pemain pemasok yang ingin mencari keuntungan, namun terjadi karena mekanisme pasar. “Jika harga terkoreksi disebabkan oleh pemain yang sengaja merusak harga, maka pemda dapat menertibkan para pemain tersebut,” tegasnya. Jika disebabkan oleh kelebihan supplay, maka pemda dapat mengatur sistem logistik agar menjaga harga tetap terkendali dan tidak merugikan petani. (mg-02/onk)

Bekukan Aturan Terkait Investasi JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan kepala daerah untuk meninjau kembali aturan yang menghambat investasi. Karena itu pemerintah meminta semua aturan terkait perizinan usaha atau investasi dibekukan sementara. Alasannya, pemerintah akan mengamandemen beberapa undang-undang (UU) yang mengatur perizinan usaha maupun investasi menjadi hanya satu undang-undang atau omnibus law.”Semua perizinan yang diatur berdasarkan PP, Perpres, Permen, peraturan kepala lembaga, peraturan kepala daerah, itu melalui PP, dalam 1-2 minggu ini akan diminta dibekukan dulu semua. Kalau disebut di UU, kita sudah identifikasi ada 10-11 UU yang muat perizinan, kita akan buat omnibus law, satu UU amandemen 10-11 UU itu,” kata Menko Perekonomian Darmin Nasution. Selama masa pembekuan, Darmin menyebutkan akan ada peraturan pemerintah (PP) yang mengatur soal pembekuan. Setelah selesai amandemen, maka pemerintah akan menen-

tukan mana-mana saja peraturan yang tetap dihidupkan atau dimatikan. Pembekuan aturan hanya berlaku pada aturan yang mengatur perizinan berusaha/investasi. “Perubahan inilah supaya jangan sampai dia jadi hambatan usaha. Jangan salah, bukan mengubah UU, ini hanya urusan izin yang cuma satu atau dua pasal,” terang Darmin, seperti dikutip dari detikfinance. Selain itu, Darmin juga meminta kepada seluruh pejabat daerah untuk segera membentuk satuan tugas (satgas) percepatan investasi seperti yang diamanahkan oleh Perpres Nomor 91 Tahun 2017 tentang kemudahan berusaha. “Kita secara continue telepon dan kirim surat hari ini, dan mudah-mudahan pak presiden, akan menekankan untuk pembentukan satgas itu. Sehingga kita akan bangun sistem IT yang terintegrasi online, dengan sistem itu, apa yang ada aplikasi di BKPM, PTSP di daerah, di KEK, otomatis pada waktu ada aplikasi, kalau ada investasi, akan langsung dikomunikasikan dengan satgas, di mana mau investasi,” pungkasnya.(dtc/onk)


JURNALISME WARGA KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 20

Art: Resayfa Rumra

Larangan Bagi Kendaraan Bermuatan Berat SALAH satu jembatan di Ternate yang berada di kelurahan Tubo, Kecamatan Ternate Utara patut diperhatikan oleh Pemerintah Kota Ternate. Jembatan ini terlihat sudah tuah dan mulai nampak. Dengan kondisi jembatan yang sudah lama dibangun tersebut, membuat jembatan ini tidak bisa menahan beban berat. Hal ini tentu mengancam keselamatan pengendara, terutama truk dengan muatan besar. Salah seorang pengendara mobil, Safrin, mengatakan, (19/9), jembatan penghubung Dufa Dufa dan kelurahan Tubo tersebut sudah sangat memprihatinkan. Selain material besi yang sudah banyak lapuk dan berlobang, rel besi lantai jembatan juga sudah banyak yang berserakan. Tak hanya

Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

itu, pagar di samping jembatan pun juga suda patah. Selain itu, ia juga menyampaikan kondisi jembatan yang sangat parah itu tentu mengancam keselamatan pengendara yang melewati jalan tersebut. Ia berharap agar pemerintah memperhatikan kondisi jembatan tersebut. Sebab, jembatan merupakan sarana umum bagi masyarakat. “Mudah-mudahan kedepan ada perhatian pemerintah untuk perbaikan jembatan ini. Karena bila tidak dilakukan perbaikan, akan membahayakan keselamatan pengendara yang melewati jembatan terutama yang membawa muatan berat,” katanya. (*) Pengirim: Saiful, Warga Kota Ternate

RUBRIK JURNALISME WARGA

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma. BUTUH PERHATIAN: kondisi jembatan yang mulai rusak di kelurahan Tubo, Kota Ternate Utara

RELIGI : Suasana saat Babinsa Serman Abdul Kadir Assagar mengajari anak-anak dengan mengaji di masjid Al-Amin, Gamsungi, Tobelo

Babinsa Tobelo Ajari Anak-Anak Mengaji BABINSA jajaran Kodim 1508/ Tobelo selalu melaksanakan kegiatan komunikasi sosial kepada masyarakat, guna membantu mengatasi permasalahan yang ada. Seperti halnya dalam kesempatan ini Babinsa Koramil 1508-01/Tobelo, Serma Abdul Kadir Assagaf memberikan pelajaran mengaji kepada anak-anak di Masjid Agung Al-Amin desa Gamsungi, Tobelo, Halmahera Utara.

Agama merupakan tiang kehidupan yang menuntun kita ke jalan yang benar. Untuk itu, pemahaman agama sedini mungkin harus ditanamkan kepada anak-anak kita, sehingga nantinya anak-anak kita akan selalu berada di jalan yang benar. Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto dalam keterangannya kepada awak media menyampaikan, bahwa tujuan utama

Masyarakat Kawata Butuh Jembatan KONDISI memprihatinkan nampak di desa Kawata, Kecamatan Mangole Utara Timur, Kabupaten Kepulauan Sula. Pasalnya, para siswa-siswi SMK Negeri Kawata terlihat kesulitan bersekolah, ketika terjadi hujan deras. Hal itu karena, untuk sampai ke sekolah para siswa harus menyebrangi sungai. Siswa dipastikan tidak bisa bersekolah jika terjadi hujan deras. Air akan mengalir dengan keras dan menghampar para siswa untuk bersekolah. Para siswa berharap, kondisi tersebut bisa menggugah pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula. Sebab, melewati sungai tersebut merupakan satu-satunya jalan untuk menuju ke sekolah. Tidak ada jembatan ini

dari kegiatan ini yaitu agar anak-anak dapat menghayati dengan sungguhsungguh makna yang terkandung dalam Al-Qur’an, sehingga dapat ditumbuhkembangkan nilai-nilai ajaran Islam yang Rahmatan Lill Alamin. “Selain itu, kegiatan ini dapat menopang para generasi untuk terus membumikan Al-Qur’an dan mengamalkannya dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Karena generasi muda

merupakan generasi penerus, makanya tanggung jawab kita semua untuk memperhatikan aspek penanaman pendidikan keagamaannya,” ujarnya. Melalui kegiatan ini juga diharapkan anak-anak nantinya bisa meningkatkan keimanan dan ketaqwaannya kepada Tuhan YME

dengan seringnya belajar membaca Al-Qur’an. “Generasi muda merupakan tanggung jawab kita semua, bukan hanya guru dan orang tua, melainkan lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap kepribadian anak,” ungkap Dandim.(*) Pengirim: WYU – 1508

Pohon Besar Jadi Ancaman Bagi Warga

sebenarnya sudah lama, namun hingga kini pemerintah desa maupun pemerintah kabupaten masih cuek dan menganggap tidak menjadi soal. Keluhan dari siswa pun bermunculan saat terjadi hujan deras beberapa hari belakangan. Karena itu, diharapkan kepada semua pihak terutama pemerintah kabupaten untuk memperhatikan kondisi tersebut. Apalagi, jembatan dibuat tidak saja untuk kepentingan para siswa SMK Negeri Kawata, tetap juga untuk kepentingan semua masyarakat kabupaten Kepulauan Sula.(*) Pengirim: Zulhair Ebal, warga desa Kawata, Kabupaten Kepulauan Sula

ANCAMAN: pohon yang sudah besar telah mengancam warga sekitar, di lingkungan Kastorian

MEMPRIHATINKAN: Siswa SMK Negeri Kawata saat hendak pulang sekolah harus melewati sungai yang mengalir dengan deras

RUMAH warga ditutupi pohon yang ada di samping jalan lingkungan Kastorian. Hal ini membuat warga setempat khawatir, jika terjadi angin kencang dan merobohkan pohon di sekitar rumah. Sala seorang warga, Irma (48) mengatakan, pohon yang ada di depan rumah sudah sangat besar. Seharusnya dibersihkan secepatnya, karena ada kekhawatiran warga. Irma juga menambahkan sudah

ada petugas yang membersihkan pohon-pohon di sepanjang jalan. Namun, menurutnya kanapa di lingkungan Kastorian belum disentuh petugas. Sebagai warga setempat, ia merasa khawatir dan tidak nyaman berada dalam rumah saat terjadi hujan disertai angin kencang. Selain Irman, Sukri (46) warga setempat juga mengeluhkan hal yang sama. Menurut Sukri, pohon yang

suda terlalu besar suda harus ditebang atau dibersihkan. Hal itu agar tidak dikhawatirkan warga sekitar. Ia mengatakan, pohon yang sudah besar tersebut tidak sama membuat warga tidak nyaman melainkan dapat merusak jalan akibat akarnya yang besar.(*) Pengirim: Anto, Pengguna Jalan di Kota Terna


SELEBRITA KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 21

Tunjukan Karya untuk

Yang Muda

JAKARTA – Penyanyi dan musisi asal Australia, Lenka, datang ke Indonesia. Kemarin (27/3) pelantun Trouble Is a Friend itu menyapa para fans dalam acara launching sebuah produk ponsel di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan. Lenka menyempatkan bercerita tentang single dan album terbarunya. Selamat atas single We Are the Brave yang dirilis Desember lalu. Apa cerita single itu? Sebenarnya lagu tersebut saya ciptakan untuk menyesuaikan dengan moto ponsel yang menggandeng saya, yaitu For the Brave. Lewat lagu itu, saya mengajak siapa pun untuk berani berekspresi, percaya diri, dan berbagi ide kreatif lewat banyak hal. Salah satunya media sosial di ponsel. Apa spesialnya lagu itu? We Are the Brave saya tujukan untuk orangorang muda seperti saya. Saya ingin mendorong mereka agar lebih berani berkarya di usia

Heboh Isu Transgender, Lucinta Luna Siapkan Single Baru

LUCINTA Luna

JAKARTA - Isu transgender yang ramai dibicarakan belakangan ini, justru membuat popularitas Lucinta Luna semakin meroket. Seola tidak peduli dengan tudingan itu, Lucinta Luna makin eksis di panggung musik dangdut. Bahkan, Lucinta Luna berencana merilis single anyar bersama Duo Bunga berjudul Kodekodean. Hal tersebut diungkap Lucinta Luna melalui akun Instagram miliknya. “Nantikan single Lucinta Luna yang berjudul Kodekodean,” tulis Lucinta Luna. Teranyar, dia mengunggah foto dan kegiatannya menjadi bintang tamu dalam sebuah program televisi. “Alhamdulillah shoot @transtv_corp with kk senior @ibnujamilo@merdioctav @lucintaluna reality show special guest Duo Bunga @ratna_pandita,” tulisnya. Diberitakan sebelumnya, Lucinta Luna dituding menutupi identitasnya sebagai transgender. Padahal, beberapa bukti telah diungkap. Mulai video transgender sampai surat keterangan permohonan ganti nama dan jenis kelami dari pengadilan. Dalam surat tersebut tertulis nama Muhammad Fattah yang mengajukan penggantian kelamin menjadi perempuan menjadi Ayluna Putri. Di sisi lain, Satu lagi muncul bukti Lucinta Luna adalah transgender. Seorang pria muda yang mengaku sebagai keponakan Lucinta Luna mengungkap identitas personel Duo Bunga itu. Dalam video yang viral di media sosial, pria tersebut mengucapkan selamat atas operasi transgender yang dilakukan Lucinta Luna. “Selamat la ya atas operasinya, semoga sehat lahir batin om Muhamad Fattah. Sekarang sudah berganti, nama perempuannya Lucinta Luna, selamat ya atas transgendernya dari lelaki menjadi perempuan,” kata pria yang ada dalam video tersebut. “Sekarang udah enak lah ya, diundang tv, jadi artis, masuk infotainment. Selamat ya om Muhamad Fattah atau Lucinta Luna. Walaupun, di tv-tv selalu membantah, tapi itu pilihan kamu, hak kamu, kamu yang jalani dan lakukan,” sambungnya. Pada akhir video, pria yang oleh warganet dianggap mirip mendiang Olga Syahputra itu kembali menegaskan identitas Lucinta Luna. “Sekali lagi, selamat ya om Muhamad Fattah atas operasinya atas transgendernya,” tandasnya dalam video yang juga diunggah akun gosip Instagram Tehnyinyir. Sebelumnya, Pengadilan Negeri Jakarta Barat juga sudah membenarkan sidang terkait perubahan identitas Lucinta Luna. Bahkan, baru-baru ini beredar foto KTP milik Lucinta Luna yang sebelumnya bernama Muhamad Fattah. (jpnn)

muda dengan memanfaatkan apa pun yang mereka miliki. Saya yakin bahwa kaum muda bisa membawa banyak perubahan lewat aksi mereka. Sebelum We Are the Brave, kamu sempat merilis album Attune. Cover dan beberapa lagunya bernuansa alam. Apa yang ingin disampaikan? Latar sungai dan pohon di album merupakan tempat favorit saya. Sebab, saya suka terhubung dengan alam. Lewat album tersebut, saya mau mengajak pendengar untuk lebih menghargai alam sekitar. Selain itu, saya ingin menjadi orang yang lebih terhubung dengan lingkungan sekitar lewat lagu dan musik saya. Heal jadi hit album itu. Apa cerita di balik lagu tersebut? Saya mau menyampaikan bahwa dalam sebuah hubungan, konflik pasti ada. Alih-alih saling menyerang dengan argumen, mengapa

LENKA

Ayu Tersingkir dari Indonesian Idol 2018 AYU Putri Sundari terpaksa harus menghentikan langkahnya untuk menjadi juara dalam ajang Indonesian Idol 2018. Pasalnya, Ayu mendapat perolehan dukungan paling sedikit dibanding tiga kontestan lainnya, yakni Maria, Joan dan Abdul. “Mohon maaf, itu artinya Ayu ini,” kamu harus pulang malam ini, ucap Daniel Mananta host Indonesian Idol 2018, Senin (26/3) lalu. Wanita berhijab itu juga tidak diselamatkan oleh para juri yang mempunyai hak istimewa untuk menyelamatkan salah satu peserta yang mendapat perolehan

dukungan paling sedikit. “Mohon maaf sekali, kami sudah putuskan tidak menggunakan hak veto kami,” kata Armand Maulana mewakili empat juri lainnya. Pentolan grup band Gigi ini yakin, selepas dari Indonesian Idol 2018, karier Ayu bisa makin bersinar. “Saya Saya yakin, kamu keluar dari sini pasti karya kamu bisa langsung diterima masyarakat,” imbuh Armand. (jpnn)

jadi pasangan di season awal. Misalnya, Eleven (Millie Bobby Brown) dan Mike (Finn Wolfhard), serta Lucas (Caleb McLaughlin) dengan Max (Sadie Sink). Hubungan percintaan itu akan menguat meski dibuat ringan ala anak-anak usia 13–14 tahun pada umumnya. ’’Apalah arti cinta pada usia itu? Itu tidak pernah bisa menjadi hubungan yang sederhana dan stabil, tapi ada kesenangan pada ketidakstabilan itu,’’ jelas Levy sebagaimana dilansir dari Hollywood Reporter. Bukan hanya itu, karakter Steve Harrington (Joe Keery) bakal mendapat porsi lebih banyak. Musim ini chemistry antarkarakter juga jelas akan makin kuat. Sebab, mereka makin akrab setelah musim kedua lalu. Misalnya, bonding Brown dan Sink yang menguat di lokasi syuting. ’’Aku suka dia, juga suka yang lain,’’ ucap Brown. Saking dekatnya, Brown merasa kesal ketika Sink harus sibuk berlatih skateboard demi perannya. ’’Aku bilang,

Uya Kuya Ungkap Pernikahan Nikita Mirzani dan Dipo Latief JAKARTA - Teka-teki soal hubungan Nikita Mirzani dan Dipo Latief akhirnya terungkap. Dalam acara Pagi-pagi Pasti Happy yang tayang live, Uya Kuya mengungkapkan bahwa Dipo Latief adalah suami Nikita Mirzani. “Coba lihat foto itu, nah siapa itu tuh yang di samping Nikita Mirzani? Yang di samping itu adalah Dipo Latief, suami Nikita Mirzani,” kata Uya Kuya. “Kenapa sih?” tanya Nikita Mirzani sambil tertawa. “Hah emang gue enggak boleh ngomong ya? Emang masih ditutup-tutupin?” Uya Kuya bertanya balik. “Boleh kok boleh, enggak NIKITA Mirzani (ditutupin-red),” jelas Nikita yang langsung tertawa. Bapak dua anak itu juga mengungkapkan Nikita dijemput sang suami saat pingsan di studio. “Langsung ke rumah sakit di daerah Brawijaya. Rumah sakit itu adalah rumah sakit ibu dan anak, benar enggak gue?” ujar Uya. “Iya benar kok papi,” balas pemain film Comic 8 itu. Sebelumnya, Nikita Mirzani dikabarkan pingsan karena tengah berbadan dua. Dia juga sempat dikabarkan telah menikah siri dengan putra mantan Menteri era Soeharto, Abdul Latief. Selain itu, Nikita Mirzani dikabarkan sedang berbadan dua, hasil buah cintanya dengan Dipo Latief. Keduanya dikabarkan sudah menikah secara siri. Bahkan, pasangan duda janda ini sudah melakukan bulan madu ke Maldives beberapa waktu lalu. Ibu dua anak itu bahkan blak-blakan sudah berbulan madu dengan Dipo. “4 hari 3 malam di sana, berdua aja,” ucap Nikita. Lalu benarkan Nikita sudah menikah siri? Wanita 32 tahun ini mengatakan dirinya tidak menikah siri seperti ramai yang diberitakan. Niki mengaku sudah dinikahi secara sah. “Gak ada nikah-nikahan siri, nikah mah yang resmi-resmi aja, emangnya simpenan dinikahi siri,” cetusnya. (jpnn)

Maia Estianty: Asal Bukan Pelakor

AYU PUTRI SUNDARI

Bonding Menguat, Kian Menyeramkan MUSIM ketiga serial Netflix Stranger Things memang masih tayang tahun depan. Meski begitu, tampaknya produser eksekutif Shawn Levy sudah tidak sabar untuk segera menampilkannya. Duduk di panel PaleyFest di Dolby Theatre, Los Angeles, pada Minggu waktu setempat (25/3), Levy memberikan sedikit bocoran tentang musim ketiga. ’’Musim ketiga ini ada momen dan hal-hal yang mengerikan,’’ ungkap Levy sebagaimana dilansir dari Entertainment Weekly. Di sisi lain, musim ketiga ini bakal menghadirkan sisi yang hangat pada hubungan antarkarakter. ’’Aku pikir itulah yang orangorang cintai dari Stranger Things,’’ tuturnya. Syuting dilakukan pada bulan ini. Belum ada pemeran serial tersebut yang membaca skenarionya. Menurut Levy, musim ketiga akan berlatar pada musim panas 1985. Berkisar setahun setelah musim kedua berlangsung. Beberapa karakter bakal men-

kita tidak mencoba untuk menyelesaikannya dengan baik? Selain itu, healing berarti dua orang yang berelasi bisa saling menyembuhkan diri setelah berkonflik. Anda menyutradarai klip video Heal dengan konsep sangat bebas dan nyenangin. Alasannya? Seperti konsep lirik yang berfokus pada penyelesaian konflik, saya ingin klip video saya menggambarkan sesuatu yang indah, santai, kalem, dan mengalir. Karena itu, saya banyak memilih elemen warna putih dan gerakan tari kontemporer yang bebas. Anda menjadi terkenal setelah membawakan lagu The Show dan Trouble Is a Friend. Apa yang disuka dari lagulagu itu? Dua lagu tersebut saya buat secara spontan dan mengalir, yang berarti liriknya sangat jujur menggambarkan apa yang saya rasakan. Selain itu, dua lagu tersebut telah membawa saya ke berbagai show di banyak negara, di mana saya bertemu banyak fans dan belajar banyak budaya. Amazing! Setelah mendalami musik selama bertahun-tahun, bagaimana kamu mendeskripsikan musikmu? Hmm, nge-pop, tapi ada unsur folk-nya. Maksud saya, sifat lirik lagu saya bercerita mengenai suatu hal layaknya musik folk, tapi musik yang digunakan sangat nge-pop alias mudah didengarkan orang banyak. (*)

SHAWN Levy

’Oh my God, menginaplah’,’’ katanya. Begitu pula hubungan antara Eleven dan Jim Hopper. Brown menyatakan bahwa hal yang paling menantang dari musim kedua lalu adalah ketika Eleven bertengkar dengan Hopper. ’’Adegan itu begitu kasar dan nyata. Kami benar-benar seperti ayah dan anak,’’ ujarnya. (jpg)

JAKARTA - Maia Estianty tiba-tiba saja mengeluarkan pernyataan mengejutkan saat menjadi juri dalam acara Indonesian Idol 2018. Di mana Maia menyebut perebut suami orang alias pelakor yang seolah menyindir Mulan Jameela. Hal itu bermula saat Maia mengomentari penampilan Bunga Citra Lestari yang berduet dengan Abdul, yang menyanyikan lagu Karena Ku Cinta Kau. Maia lantas mendapat pujian lantaran menjadi produser di balik duet mereka. MAIA Estianty “Ini yang produserin saya bunda loh, bunda Maia,” ucap Bunga. “Ini bu produser atau ib ibu pelaut, Arii L Lasso l ” tanya A sambil menunjuk pakaian ala pelaut yang digunakan Maia. “Mau bu produser atau apa, terserah, asal bukan pelakor,” cetus Maia. Pernyataan Maia tersebut lantas membuat kaget dan ramai para penonton yang ada di studio RCTI. “Kita langsung diem loh bunda ngomong begitu,” imbuh Armand. Terpisah, Maia tampaknya sudah mulai terbuka mengenai kekasih barunya. Beberapa kali saat menjadi juri Indonesian Idol 2018, ibu tiga anak ini kerap colongan curhat mengenai kekasih barunya. Seperti saat dirinya ditanya, siapa orang yang dikagumi dan mem-follow back Maia di Instagram. Tanpa ragu-ragu Maia menjawab sang pacar. “Kalau bunda Maia siapa yang diidolain, yang IG nya loe follow dan dia follow back, ada nggak siapa?,” tanya host Indonesian Idol, Daniel Mananta. “Siapa ya, aku follow pacar aku dong, dia follow aku balik,” jawab Maia. Pernyataan Maia itu langsung membuat juri lainnya penasaran dan heboh ingin mengetahui siapa kekasih barunya. “Siapa sih bun?, namanya dong dikasih tahu. Aku tahu loh siapa, dia juga folbeck aku,” ucap Bunga Citra Lestari. Sayangnya, mantan istri Ahmad Dhani itu enggan membocorkan nama kekasih barunya. “Ada deh,” timpal wanita yang dikabarkan sedang dekat dengan Irwan Mussry itu. (jpnn)


DI tengah maraknya perkembangan teknologi seperti saat ini, peran postcard sebagai alat komunikasi utama mungkin terkikis. Tapi, bagi para anggota Komunitas Postcrossing Indonesia, teknologi malah jadi jembatan menyalurkan hobi tentang postcard. Berdiri sejak 2011, Komunitas Postcrossing Indonesia mempertemukan sekitar 2.700 pencinta postcard di Indonesia. ’’Komunitas ini dibentuk agar sesama pencinta postcard di Indonesia saling kenal dan bisa berdiskusi sekaligus bertukar pengalaman terkait hal-hak yang berhubungan dengan perkartuposan,’’ ujar Rini Wulandari, admin grup Komunitas Postcrossing Indonesia (KPI). Bermula dari wilayah Jabodetabek, kini anggota KPI tersebar di hampir setiap kota besar di pulau-pulau di Indonesia. Yang paling jauh di Papua dan Nusa Tenggara. Dengan memanfaatkan teknologi online, halangan jarak dan waktu bukan masalah. Para anggota KPI pun bisa melakukan kegiatan seputar postcard yang makin seru. Contoh kegiatannya adalah postcard bag semacam arisan kartu pos. Lalu, birthday of the month. Jadi, anggota KPI yang berulang tahun bakal dikirimi ’’bom’’ kartu pos oleh anggota KPI lainnya. KPI juga mengadakan pameran kartu pos secara online setiap bulan. Temanya ditentukan pemenang dengan like terbanyak di media sosial. Nggak ketinggalan, setiap cabang regional KPI melakukan meet up secara rutin di daerah masing-masing. Biasanya, kegiatan itu diisi dengan sharing koleksi dan pengalaman. ’’Di Jabodetabek, kami kumpul sebulan sekali,’’ tutur Rini. Bahkan, KPI punya agenda meeting nasional setahun sekali yang biasanya bertepatan dengan perayaan ultah komunitas setiap 21 September. Of course, mereka juga memperingati Hari Filateli yang jatuh pada hari ini. ’’Tahun ini kami rayakan bareng beberapa komunitas lain yang juga masih ada kaitannya dengan filateli dengan ikut serta di acara pameran kartu pos. Kami merayakannya pada 31 Maret nanti di Kantor Filateli Jakarta,’’ jelas Rini. So, perkembangan teknologi juga bisa mendukung hobi para pencinta postcard. ’’Kami biasa saling membantu kebutuhan terhadap benda filateli tertentu. Misalnya, mereka butuh bertukar postcard tertentu dengan teman di luar negeri. Tapi, mereka nggak punya seri postcard yang diminta orang luar negeri tersebut. Nah, mereka bisa minta bantuan ke sesama anggota KPI,’’ ucap Rini. (may/c14/fhr)

TERBANTU TEKNOLOGI, MAKIN MUDAH KOLEKSI POSTCARD

MEET UP: Para anggota Komunitas Postcrossing Indonesia memamerkan koleksi postcard mereka.

DOK.PRIBADI

KAMIS, 29 MARET 2018

ZETI

11

persen Zetizen masih aktif suratmenyurat.

(3 tertinggi):

KEUNGGULAN POSTCARD DIBANDING CHATTING-AN MENURUT ZETIZEN 22%

Isi pesannya lebih berkualitas

45%

Ada yang ditunggu-tunggu

13%

Nggak mengganggu aktivitas kayak chat

EN

Malut Post • HAL. 22

HARI ini, 29 Maret, diperingati sebagai Hari Filateli Nasional. Sebagaimana diketahui, sebutan filateli nggak hanya terbatas pada kolektor prangko, tapi juga untuk kolektor benda pos lain seperti kartu pos alias postcard. Jangan kira aktivitas bertukar kartu pos bakal mati pada era serbadigital ini. Ternyata mengoleksi postcard masih jadi hobi yang asyik bagi segelintir orang. Misalnya, Rizky Hanna Ekaputri, mahasiswi Universitas Airlangga. Dia mengoleksi kartu pos sejak 2012 ketika masih duduk di bangku SMA. Ketertarikannya itu diwariskan sang kakek dan ayah yang juga kolektor kartu pos dan prangko. ’’Awalnya senang ngelihat gambar dan desain postcard yang bagus-bagus. Akhirnya, aku nyoba ngoleksi sendiri,’’ tutur Hanna. Kini dia mengoleksi lebih dari 100 lembar postcard, baik itu hasil membeli maupun bertukar koleksi dengan teman. Koleksinya pun berasal dari berbagai negara seperti Filipina, Thailand, Jepang, Jerman, Prancis, dan Belgia. ’’Tapi, koleksi favoritku adalah postcard Tintin dari Belgia. Ini koleksi langka,’’ ujar Hanna sembari menunjukkan dua lembar postcard bergambar Tintin. Senada dengan Hanna, Nuruh Zulailah dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memiliki

ILUSTRASI: GANE/ZETIZEN TEAM & LAYOUT: RAMA/ZETIZEN TEAM

koleksi postcard yang nggak kalah banyak. Yakni, berjumlah 112 lembar. ’’Aku kan punya banyak teman bule. Nah, mereka minta kirimin postcard,’’ kata Laila. Setelah nyobain, Laila jatuh cinta dengan postcard. Sejak itu, dia intens saling kirim kartu pos dengan kawan mancanegaranya. Menurut Laila, ada sensasi tersendiri dari mengirim dan menerima postcard. ’’Tiap pulang kuliah, aku selalu penasaran ngecek kotak pos di rumah. Ada kiriman nggak ya?’’ ucapnya, lalu tertawa. Apalagi saat mendapat balasan postcard dari teman mancanegara. ’’Aku jadi tahu kondisi negara empat musim yang dideskripsikan mereka lewat tulisan. Berasa ikut ngerasain kondisi negara mereka,’’ jelasnya. Bagi mereka berdua, postcard nggak akan kalah saing walau zaman makin modern. Sebab, sensasi mengirim dan menerima postcard jauh berbeda dengan chatting yang instan. ’’Postcard itu melatih kesabaran karena kita tahu orang itu bakal menghubungi kita, cepat atau lambat. Setelah kiriman postcard itu datang, rasanya senang banget,’’ ungkap Hanna. Wah, nggak heran ada sejumlah figur publik yang menggunakan postcard buat bersapa dengan fans. Salah satunya adalah Gosho Aoyama, penulis manga terkenal Detektif Conan. Dia sering menjawab pertanyaan fans lewat postcard yang ditulis tangan langsung olehnya. Kini koleksi kiriman postcard itu didisplai rapi dalam Gosho Aoyama Manga Factory di Hokuei, Jepang. Ada pula penulis buku asal Indonesia Alexander Thian yang rutin mengadakan giveaway berupa kartu pos di akun medsosnya. Well, kalau kamu juga berminat mengoleksi postcard, nggak sulit kok mendapatkannya pada zaman sekarang. Misalnya, di kantor pos rata-rata koleksinya tentang bangunan dan wisata Indonesia. Kalau kamu ingin yang lebih variatif dan cute, coba cek di toko buku maupun online shop. (nen/c14/fhr)

13%

81% 6%

Cowok

77% 7%

Cewek 65% 35%

Kuliah

SMA

PROFIL RESPONDEN

SMP

Pendidikan

Jenis Kelamin

Usia 16–18 tahun 12–15 tahun 16% 19–20 tahun

MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

JUMLAH RESPONDEN 1.036 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI,

DID YOU KNOW

Sampai akhir 1900-an, rata-rata gambar postcard berupa pemandangan alam, budaya, dan objek wisata di suatu negara. Namun, sekarang makin banyak postcard yang berdesain cute dan anak muda banget. Pemilihan gambar bisa sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, kamu bisa mengirimkan postcard yang cute kepada sahabat seumuranmu. Postcard dengan gambar pemandangan alam Nusantara dapat diberikan buat teman mancanegara.

Selain untuk berkomunikasi, fungsi awal diciptakannya postcard adalah tanda bukti kita telah mengunjungi negara tersebut. Nah, sekarang fungsi postcard lebih luas. Misalnya, sebagai suvenir pameran maupun jadi medium artwork bagi seorang seniman yang menuangkan karyanya dalam wujud kartu pos.

Salah satu postcard termahal dimiliki Theodore Hook yang dijual seharga 31.758,75 pound sterling (sekitar Rp 618 juta) kepada kolektor asal Latvia, Eugene Gomberg. Dilansir dalam Telegraph, postcard itu dicatat sebagai yang tertua oleh Guinness World Records, tepatnya sejak 1840. (nen/c14/fhr)


RAGAM

KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 23

Art: Resayfa Rumra

Optimalkan Tangisan Anda dengan Cara Ini SEMUA orang pernah menangis untuk alasan yang berbeda-beda. Untuk sebagian orang, mungkin akan menangis saat sedang menonton film sedih. Namun satu hal yang pasti, menangis adalah sesuatu yang manusiawi. Meskipun beberapa hewan juga bisa meneteskan air mata, manusia adalah satu-satunya yang menangis karena alasan emosional. “Menangis mengaktifkan tubuh dengan cara yang sehat,” kata psikolog klinis di UCLA dan direktur Raoul Wallenberg Institute of Ethics, Stephen Sideroff, Ph.D., seperti dilansir laman MSN, Minggu (25/3). “Anda tidak perlu merasa malu karena menangis itu adalah hal yang sangat positif dan sehat,” Sideroff menjelaskan. “Dalam suatu survei, sekitar dua pertiga orang umumnya melaporkan merasa lebih baik setelah menangis,” kata Jonathan Rottenberg, Ph.D., seorang profesor psikologi klinis di University of South Florida. Tapi Rottenberg juga mengatakan untuk waspada tentang

seberapa besar efek yang bisa diakibatkan pada suasana hati Anda. Menangis memang membantu suasana hati Anda, tapi jangan berharap itu menjadi solusi penyembuhan. Sebelum Anda menangis terisakisak, pertimbangkanlah kiatkiat dari Psychology Today tentang cara mengoptimalkan tangisan Anda. Pertama, jangan menunggu untuk menangis sampai terjadi sesuatu yang dianggap penting oleh masyarakat (seperti upacara pembukaan di Olimpiade). Biarkan diri Anda menangis karena apapun, juga, jangan tetapkan batas waktu. Bila sudah cukup menangis, maka tubuh Anda akan berhenti secara alami. (jpnn)

Orak-Arik Telur Tahu Sawi Putih Bahan-bahan 150 gr tahu putih, potong dadu, goreng sebentar 3 btr telur, masak orak-arik 1 bonggol sawi putih, potongpotong 4 siung bawang putih, iris 1 siung bawang bombay, iris 2 bh cabe merah, iris 1/4 sdt merica bubuk Gula, secukupnya Garam, secukupnya Minyak, secukupnya

Cara Membuat Panaskan minyak diatas wajan kemudian masukkan bawang bombay, bawang putih dan irisan cabe merah tumis hingga harum. Masukkan sawi putih, aduk sebentar. Masak hingga agar layu. Masukkan tahu goreng dan telur orak-arik. Kemudian tambahkan merica bubuk, garam dan gula. Aduk rata semua bahan hingga bumbu meresap. Koreksi rasa. Setelah pas Anda bisa menyajikannya. Simpel dan praktis bukan membuatnya. Tunggu apalagi yuk segera beli bahan-bahannya dan praktekkan sendiri didapur Anda tercinta. Selamat mencoba. Sumber: Resep Koki

Resep Ini Kaitannya Perubahan Iklim dengan Kesehatan Anda PERUBAHAN iklim adalah perubahan sistem cuaca yang disebabkan oleh manusia. Dampak langsung dari perubahan iklim antara lain, naiknya air laut, naiknya suhu, terganggunya ketersediaan air bersih. Seluruh dampak ini biasanya juga akan diikuti dengan dampak sosial dan peningkatan masalah kesehatan. Perubahan iklim juga dikenal sebagai peningkatan efek rumah kaca atau pemanasan global. Diprediksi, perubahan iklim akan menimbulkan bencana bagi seluruh penduduk dunia. Berikut ini dampak perubahan iklim dan kaitannya dengan kesehatan, seperti dilansir laman Care2, Minggu (25/3). 1. Batu Ginjal Sebuah studi tahun 2014 yang dipublikasikan di Environmental Health Perspectives, menemukan bahwa suhu yang meningkat kemungkinan akan mengakibatkan orang mengembangkan batu ginjal (alias nefrolitiasis). Dengan ancaman perubahan iklim, penting untuk mengukur dampak suhu terhadap nefrolitiasis. 2. Penyakit Jantung Periode cuaca panas yang panjang akan sangat memberatkan sistem kardiovaskular kita. Padahal, jika Anda telah memiliki penyakit jantung, maka gelombang panas bisa meningkatkan risiko kematian Anda hingga 15 persen. Hal ini akan sangat berbahaya jika suhu meningkat dengan cepat dari hari ke hari. 3. Asma Pollen adalah pemicu utama bagi banyak orang dengan asma dan iklim yang berubah adalah kabar baik bagi banyak tanaman penghasil serbuk sari.

Cuaca yang lebih hangat berarti musim alergi yang lebih lama, yang berarti lebih banyak serangan asma. 4. Nutrisi Perubahan iklim membuat makanan kita kurang bergizi. Sebuah studi tahun 2014 menemukan bahwa tanaman yang terpapar CO2 menghasilkan lebih sedikit nutrisi, seperti seng, zat besi dan protein. Yang menarik adalah bahwa perubahan iklim sebenarnya bisa meningkatkan hasil panen untuk tanaman tertentu, yang sepertinya bagus. Tapi salah satu penulis penelitian menjelaskan bahwa ketika Anda meningkatkan kuantitas, maka Anda akan melihat penurunan kualitas. Anda juga melihat lebih banyak kerusakan dari hama, yang sebenarnya berarti sedikit ketahanan pangan. 5. Kesehatan Mental Perubahan iklim tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik. Cuaca ekstrem juga memengaruhi kesehatan mental kita dengan berbagai cara. Setelah bencana alam terkait perubahan iklim, seperti angin topan, biasanya terjadi depresi, kegelisahan dan PTSD yang meluas. Seringkali, dampak kesehatan mental dari perubahan iklim ini tidak begitu jelas. Gelombang panas, misalnya, meningkatkan stres dan kecemasan baik secara langsung maupun tidak langsung. Cuaca hangat memperburuk kecemasan. Dampak dari cuaca yang hangat juga bisa membahayakan kesehatan mental kita, terutama bagi petani yang mata pencahariannya bergantung pada cuaca. Masalah kesehatan fisik yang terkait dengan perubahan iklim juga merupakan kabar buruk bagi kesehatan mental kita. (jpnn)

Waspada,Kolesterol Rendah pada Tubuh Berbahaya HAMPIR setiap orang tahu bahwa kadar kolesterol tinggi merupakan cikal bakal penyakit jantung dan stroke. Tapi jangan salah, ternyata kadar kolesterol rendah pun bisa menyebabkan terjadinya sederet penyakit berbahaya, lho! Kolesterol merupakan zat kimia yang diproduksi oleh organ hati. Senyawa ini dibutuhkan oleh tubuh untuk bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Sebab, pada kadar normal, kolesterol turut membantu tubuh untuk memproduksi vitamin D, beberapa jenis hormon, dan cairan empedu. Kolesterol yang terdapat di dalam tubuh terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu: ? High Density Lipoprotein (HDL) High Density Lipoprotein (HDL) disebut sebagai kolesterol baik, karena mengambil sisa-sisa kolesterol dari jaringan tubuh dan membawanya kembali ke hati untuk proses daur ulang. Kadar HDL yang normal adalah 60 mg/dL atau lebih. Low Density Lipoprotein (LDL) Low Density Lipoprotein (LDL) dikenal sebagai kolesterol jahat. Sebab, bila kadar kolesterol LDL

terlampau tinggi di dalam tubuh, senyawa ini akan menumpuk dan membentuk plak di pembuluh darah. American Heart Association (AHA) menyebutkan bahwa kadar LDL yang normal adalah <100 mg/dL. Sedangkan, bila Anda memiliki penyakit jantung atau diabetes melitus, kadar LDL yang normal adalah <70 mg/dL. Trigliserida Trigsliserida merupakan kelebihan karbohidrat yang diubah menjadi lemak di hati. Layaknya LDL, kadar trigliserida yang terlalu tinggi di dalam tubuh juga dapat meningkatkan terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah. Anda memiliki trigliserida yang tinggi bila kadarnya ?150 mg/dL. Kolesterol total Kolesterol total adalah gambaran yang merupakan gabungan dari HDL, LDL, dan trigliserida. Kolesterol total dikatakan tinggi bila kadarnya ? 100 mg/dL. Kolesterol rendah Kadar LDL dan kolesterol total yang terlampau tinggi terbukti mampu meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung, serangan jantung, stroke, batu empedu, dan lainnya. Oleh karena itu, menurunkan

kadar LDL dan kolesterol total ke rentang normal merupakan hal yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Karena, kadar LDL dan kolesterol total yang rendah kerap dihubungkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, serangan jantung, strok, batu empedu, dan lainnya. Meski begitu, Anda harus tetap waspada dan berhati-hati. Ini karena kadar LDL dan kolesterol total yang terlalu rendah juga bisa mengundang sederet penyakit berbahaya. Meski belum pasti, para ahli percaya bahwa kolesterol rendah turut meningkatkan risiko terjadinya kondisi seperti kanker, stroke perdarahan, depresi, gangguan cemas, persalinan prematur dan berat badan lahir rendah. Meski bahaya yang ada di balik kolesterol rendah masih belum pasti, Anda tetap harus waspada akan kondisi tersebut. Terapkanlah gaya hidup sehat mulai saat ini, jauhi rokok dan minuman berlakohol, serta rutin olahraga setiap hari. Pastikan pula Anda melakukan pemeriksaan kolesterol secara berkala, agar kadarnya di dalam tubuh bisa terus terpantau dengan baik. (jpnn)


PUPR Maluku Utara KAMIS, 29 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 24

PUPR Siap Lelang DAK Bidang Jalan 2018 Dua Diantaranya Sudah Tayang Melalui LPSE Malut DINAS Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Maluku Utara melalui Bidang Bina Marga terus berupaya meningkatkan pemantapan jalan dengan status jalan provinsi. Walaupun dengan keadaan anggaran yang terbatas, kegiatan fisik jalan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus ( DAK) tahun anggaran 2018 tetap dilaksanakan. Ada tiga paket kegiatan yang didanai DAK, masing masing peningkatan jalan Ruas Goal Ibu dengan Pagu Rp10.850 Miliar, Peningkatan Jalan Ruas Saketa Dehepodo dengan pagu Rp7.695 Miliar, dan Pembangunan Jembatan Ake Gu Mira Ruas Jalan Saketa Dehepodo dengan pagu Rp6,750 Miliar. Setelah kami melakukan peninjauan lokasi, pengukuran, penyiapan dokumen pra lelang pada masing masing kegiatan, baik itu di Ruas Goal Ibu Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) dan ruas jalan Saketa Dehepodo di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), bidang Bina Marga sudah siap mengeluarkan Surat Perintah Lelang ke POKJA Jasa Konstruksi

Biro Layanan Pengadaan Setdaprov Malut, dan Alhamdulillah setelah melewati tahapan pra lelang, Senin (26/3) kemarin dua paket yakni Peningkatan Jalan Ruas Goal Ibu dengan Pagu Rp10.850 Miliar dan peningkatan Jalan Ruas Saketa Dehepodo dengan pagu Rp7.695 Miliar sudah ditayang melalui LPSE Provinsi Maluku Utara. Hal ini disampaikan Faris Hi. Abdulbar selaku Kasie Pembangunan Bidang Bina Marga Dinas PUPR Provinsi Maluku Utara sekaligus PPK Wilayah III Bidang Bina Marga yang menangani DAK Bidang Jalan. Sementara untuk Pembangunan Jembatan Ake Gumira Ruas Jalan Saketa Dehepodo akan menyusul setelah dokumen perencanaan dirampungkan. Harapannya dalam bulan April 2018 ini semua Kegiatan DAK Bidang Jalan Tahun 2018 sudah dapat berjalan, sehingga dapat diselesaikan sebelum akhir tahun anggaran. (wat/*)

rapat emimpin Ismail m s r fa ja D PUPR gawa i dan Pen ala dinas AN: Kep K,PPTK, Direks IN P IM P P P RAPAT

bersama

inas

D pat staf uasana ra t RAPAT: SPR Provinsi Malu PU

Dinas PUPR Malut Gandeng Media untuk Publikasi Kegiatan DINAS Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Maluku Utara terus melakukan terobosan. Tahun ini, mereka melaksanakan program pelayanan administrasi perkantoran untuk kegiatan penyedia jasa informasi dan publikasi. PUPR juga menggandeng media massa dan online untuk mempublikasi setiap informasi dan kegiatan yang dilaksanakan. Langkah yang diambil PUPR ini sebagai wujud pertanggungjawaban terhadap publik. Hal ini disampaikan Kepala Dinas PUPR Malut Djafar Ismail SE. ST, saat menggelar rapat bersama PPK, Direksi, pengawas pada

masing-masing bidang tentang kesiapan pekerjaan fisik non fisik tahun anggaran 2018. Kesempatan itu, Djafar mengharapkan agar setiap progres pekerjaan fisik di lapangan selalu di informasikan dan di publikasikan ke masyarakat melalui media massa dan online dalam rangka terciptanya keterbukaan informasi publik. Sementara, PPK penyediaan jasa informasi dan publikasi Sofyan Kamarullah Sl menambahkan pelibatan media cetak dan online dalam penyebaran informasi merupakan bentuk cara yang cepat dalam rangka penyebaran informasi ke masyarakat Maluku

Uatara. Tujuan dari pada kegiatan publikasi dan informasi ini adalah, agar masyarakat dapat mengetahui informasi tentang pelaksanaan kegiataan pembangunan infrastruktur di lingkungan Provinsi Maluku Utara. “Target dan sasaran kegiatan publikasi dan informasi ini adalah agar masyarakat terlibat langsung mengawasi pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur, guna mendapatkan hasil yang di harapkan,� tutup Sofyan. (wat/*).

RAPAT: Suasana faoat dengan beberapa median cetak

RAPAT: Suasana rapat dengan beberapa media cetak

RAPAT: Suasana rapat staf Dinas PUPR Provinsi Malut

RAPAT: Suasana rapat dengan beberapa media online


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.