Malut post, 2 april 2018

Page 1

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

TAMPIL TERDEPAN

SENIN, 2 APRIL 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy





DIMERIAHKAN OLEH O

15

-menangkan-

April 2018

body fiber lengkap

dengan mesin untuk juara 1,2 dan 3



Hendrata Thes Bupati

Zulfahri Abdulah Duwila Wakil Bupati

pemecahan rekor muri memancing ikan kerapu peserta terbanyak 2018

lomba memancing dan pemecahan rekor muri -pantai wai ipa13.00-18.00 wita

-pantai pengeringanexpo: 10.00-17.00 wita hiburan:20.00-selesai

 

 

Biro Perjalanan Umrah Makan Korban Manajemen Amburadul, Jamaah Terlantar di Kuala Lumpur

36 Kerajaan se-Nusantara Ramaikan Legu Gam

TERNATE - Menunaikan ibadah umrah dengan jasa biro perjalanan memang jauh lebih mudah. Jamaah tinggal menyetorkan uang dan seluruh agenda perjalanan diatur agen perjalanan. Baca UMRAH... H.8

TERNATE – Legu Gam atau Pesta Rakyat 2018 resmi dihelat. Dimulainya agenda tahunan ini ditandai dengan grand opening di halaman kedaton Kesultanan Ternate Sabtu (31/3) malam kemarin. Legu Gam kali ini dihadiri sedikitnya 36 tamu kerajaan di seluruh nusantara. Seperti biasa, sejumlah ritual adat dan suguhan budaya Maluku Utara ikut ditampilkan. Ketua Panitia Legu Gam Firman Mudaffar Sjah di sela-sela kegiatan menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga pembukaan peringatan hari ulang tahun mendiang ayahnya Sultan Mudaffar Sjah itu berlangsung lancar.

EFEK DOMINO AMBURADULNYA BIRO PERJALANAN

Baca LEGU GAM... H.8

Pemilik Asya Tour Asnawi Ibrahim terlambat mengonfirmasi tiket Kuala Lumpur-Jeddah hingga tiket 88 jamaah hangus

MENGHAYATI: Salah satu raja yang menghadiri pesta rakyat Legu Gam larut dalam tarian Lalayon. Tarian ini merupakan tari pergaulan yang berisikan pesan-pesan berbau romantis dan cinta. Karena tarian ini berisikan pesanpesan berbau romantis dan cinta, maka, tarian ini biasa akan dibawakan secara berpasangsan dan memiliki gerakan-gerakan yang indah disepanjang babak tariannya

Jamaah tertahan 4 hari di Kuala Lumpur, sehingga seluruh agenda berantakan

RAMLAN HARUN/MALUT POST

UN 1,4 Juta Siswa SMK Mulai Unas JAKARTA - Rangkaian Ujian Nasional (Unas) tahun pelajaran 2017/2018 resmi digelar mulai hari ini (2/4). Tahun ini siswa kelompok SMK mengawali unas dibandingkan jenjang lainnya. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melansir ada 1,4 juta siswa SMK di 12 ribu lebih sekolah menjadi peserta unas tahun ini. Unas SMK yang berlangsung empat hari ke depan, diawali dengan mata pelajaran bahasa Indonesia. Kemudian disusul matematika, bahasa Inggris, dan teori kejuruan. Baca UN... H.11

SUAP Pembahasan APBD Rawan Korupsi JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo angkat bicara soal penetapan tersangka 38 anggota dan mantan anggota DPRD Sumut. Dia merasa prihatin, sedih, dan terpukul. ”Bagaimana pun, DPRD adalah bagian dari pemerintahan. Apalagi, kasus di Sumut, menyeret puluhan anggota dewan,” kata dia kemarin (1/4). Padahal, dia tak pernah bosan mengingatkan agar pemangku kebijakan, termasuk DPRD untuk memahami area rawan korupsi. Salah satunya, perencanaan dan penyusunan anggaran. Baca APBD... H.8

Biro Perjalanan Umrah Makan Korban Ini jadinya kalau tergiur dengan biaya murah

Tukang Kuti

Hadapi ASN Korup, BKN Gandeng BPK dan Kejati Waduh, Sekalian KPK Biar tambah Ampuh

Hadapi ASN Korup, BKN Gandeng BPK dan Kejati SOFIFI - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) sampai saat ini belum juga menindaklanjuti perintah pemecatan aparatur sipil negara (ASN) bekas terpidana korupsi. Padahal rata-rata kabupaten/kota telah menindaklanjutinya. Seperti Kota Ternate yang sudah menghentikan pembayaran gaji enam ASN eks koruptor. Lambannya langkah Pemprov membuat Badan Kepegawaian Neg-

Fisik Sikembar Siam Stabil TERNATE - Khalisa dan Khanisa, bayi kembar siam yang lahir pada 21 Maret 2018 lalu kondisi fisiknya makin stabil. Hingga saat ini bayi pasangan Hardi Tjan dan Nurhayati itu masih

ara Regional XI Manado mengambil jalan pintas. Yakni menggunakan tangan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Kejaksaan Tinggi (kejati) untuk menindak. Hal ini ditegaskan Kepala BKN Regional XI English Nainggolan kepada Malut Post, Sabtu (31/3). English menegaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BPK Perwakilan Malut untuk meminta bantuan mengaudit pembayaran gaji para ASN mantan napi

tersebut. Selain BPK, lanjut dia, Kejaksaan Tinggi juga telah diminta melihatnya dari aspek hukum. “Jika masih dibayarkan, maka itu termasuk memperkaya orang dan menjadi modus korupsi baru,” tegasnya. Sebagaimana diketahui, Pemerintah Kota Ternate sejak bulan Maret lalu tidak lagi membayarkan gaji mantan narapidana korupsi sebanyak enam orang. Baca ASN... H.8

Jamaah memaksa tetap berangkat ke Jeddah hingga Asnawi menggunakan uang pribadi dan mengambil sebagian dari dana tiket pulang Akibat terlantar di KL, hotel di Madinah yang telah di-booking 18-22 Maret hangus. Jamaah baru tiba di Madinah tanggal 22. Agen tetap harus bayar Rp 30 juta Di Makkah, hotel di-booking tanggal 22-26, namun jamaah baru datang tanggal 25. Hotel mengizinkan jamaah masuk dan keluar tanggal 27 dengan catatan agen bayar uang muka Rp 30 juta, sisanya jamaah patungan bayar karena agen tak lagi mampu Agen hanya mampu lunasi tiket pulang sebagian jamaah. Jamaah lain terpaksa menggunakan uang pribadi

mendapat perawatan khusus di ruang Perinatologi, RSUD Chasan Bosoeirie, Ternate. Penanggung jawab ruang Perinatologi Sahnawi Ali kepada Malut Post mengatakan bayi Khalisa dan Khanisa masih mendapat perawatan khusus seperti biasanya. “Minum susu masih pakai selang dan bernapas pun masih dibantu dengan tabung oksigen,” tutur dia, Sabtu (31/3). Sahnawi mengatakan observasi keadaan umum kedua bayi itu terus dilakukan. Keadaan fisik keduanya mengalami pertumbuhan yang mulai mencapai stabil.

MEMBAIK: Kembar siam Khalisa dan Khanisa

Baca SIKEMBAR... H.8

DOK PRIBADI

Ironi Masupa Ria, Lumbung Emas di Kalimantan Tengah yang Terlupakan

Dapat 5–10 Gram Emas Seminggu, tapi Harga Ditentukan Pengepul Kandungan emas yang tak habis ditambang sampai kini ternyata tak berhasil mengubah nasib Masupa Ria. Tetap desa yang sangat tertinggal, minim fasilitas, dan sulit diakses.

SUMBER ENERGI: Mukni, menunjukkan PLTA hasil buatan sendiri, yang membantu warga Desa Masupa Ria mendapat aliran listrik, beberapa waktu lalu

Jamil JanuansyahAgus Pramono, Kapuas

RIBUAN kilometer dari kampung halamannya di Jawa Timur, di desa di tengah belantara Kalimantan Tengah yang jauh dari mana-mana itu Suripto berada. Selama puluhan tahun. Begitu pula Boiman, yang sama-sama berasal dari Blitar. Keduanya pun sudah sama-sama berniat menghabiskan masa tua di desa bernama Masupa Ria itu. ”Saya sekarang menanam sayur dan buah-buahan. Untuk persiapan kalau kelak Masupa Ria maju, Baca EMAS... H.8

AGUS PRAMONO/KALTENG POS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


HALTIM & HALTENG SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 2

Puting Beliung 28 Rumah Warga Rusak Kerugian Ditaksir Jutaan Rupiah Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid

WAHYUDIN MAJID/MALUTPOST

RUSAK: Salah satu rumah di Desa Gemia Kecamatan Patani Utara yang rusak akibat diterjang angin puting beliung

IMBAUAN Warga Diimbau Waspada Produk Ikan Sarden MABA – Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Pemkab Halmahera Timur (Haltim) mengimbau masyarakat menghindari produk ikan sarden yang mengandung cacing. Ini dilakukan seiring ditemukannya cacing dalam ikan sarden dengan merk tertentu.”Dari pengawasan dan pemantauan kami, belum ada keluhan warga terkait produk tersebut,”ungkap Sekretaris Disperindagkop dan UKM Tasmin T H kepada Malut Post, Minggu (1/4). Meski produk tersebut belum masuk Haltim, pihaknya tetap memantau dan mengawasi.”Kalau ditemukan langsung disita sebelum dikonsumsi,”ujarnya. Karena itu, masyarakat diimbau tetap waspada dengan produk tersebut. Diketahui, produk ikan sarden yang mengandung cacing itu tercatat 27 kemasan diantaranya. Sarden merk ABC, ABT, Ayam Brand, Botan, CIP, Dongwon, Dr Fish, Farmer Jak, kemudian sarden kaleng Fiesta Sefood Gaga, Hoki, Hosen, IO, Jojo, King Fisher, LSC, Maya, Nago atau Nagos, Naraya, Pesca, Poh Sung, Prona, Ranes, S&A, dan Sempion, serta rane kaleng TSC. (ado/met)

WEDA – Sejumlah rumah dan bangunan di wilayah Kecamatan Patani Halmahera Tengah (Halteng) rusak parah akibat diterjang angin putting beliung, Sabtu (31/3) sekira pukul 03.20 WIT. Data yang dihimpun, kerusakan terbanyak di Desa Gemia Kecamatan Patani Utara, sebanyak 20 unit rumah dan Desa Banemo Patani Barat 8 rumah, termasuk mushallah. ”Rata-rata yang rusak itu bagian atap,”aku Hartini Djamaluddin salah satu warga kepada Malut Post usai kejadian. Selain Desa Banemo, kerusakan mushallah juga terjadi di Desa Bilifitu Patani Utara. Yakni bagian dindingnya ambruk. Karena itu, diharapkan perhatian pemerintah untuk membantu perbaikan rumah dan fasilitas ibadah yang rusak tersebut. Kejadian ini tidak memakan korban jiwa. Yang ada hanya korban material yang ditaksir mencapai jutaan rupiah. Karena itu, peran dan bantuan pemerintah juga diharapkan. Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) H Sahraen Soleman yang dikonfirmasi belum memastikan jumlah rumah yang rusak di dua desa tersebut.”Laporan lisannya 20 rumah, tetapi saya minta laporan kerusakannya disampaikan secara resmi,”ungkapnya. Yang harus dilakukan adalah pendataan awal, yakni total kerusakan. Baik kategori ringan, sedang dan berat. (wmj/met)

Bocah 9 Tahun Nyaris Tewas MABA – Novri (9) warga Dusun Tanah Merah Desa Babasaram Kecamatan Maba Tengah nyaris tewas akibat terkena anak panah kakaknya Birman, Sabtu (31/3). Peristiwa terjadi saat kedua kakak beradik ini sedang mencari ikan menggunakan anak panah di pinggir kali. Saat menarik anak panah, tanpa disengaja langsung terlepas dan mengena bagian dada korban. Karena panik melihat adiknya tak lagi berdaya, Birman langsung memanggil kakaknya Septinus dan Sofyanto untuk menolong korban untuk dievakuasi ke Puskesmas Wayamli Kecamatan Maba Tengah untuk mendapatkan pertolongan medis. Karena luka yang dideritanya cukup serius sehingga petugas tidak berani mengambil tindakan akibat keterbatasan fasilitas. ”Korban saat itu langsung dirujuk ke RSUD Maba untuk mendapatkan perawatan,”ungkap Ibrahim salah satu warga kepada Malut Post usai kejadian. Saat di RSUD Maba, korban

MUHAMMAD KABIR/MALUTPOST

KORBAN: Novri (9) korban terkena anak panah yang sedang dirawat di RSUD Maba

langsung ditangani dan berhasil mengeluarkan anak panah dari tubuhnya.”Setelah mendapatkan perawatan sehari, korban

diperbolehkan pulang dengan syarat melakukan rawat jalan di puskesmas setempat,”ucapnya. (ado/met)

Bupati Beberkan Desa Korupsi ADD dan DD WEDA – Bupati Halmahera Tengah (Halteng) Edi Langkara membeberkan empat desa yang pengelolaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) diduga bermasalah usai diaudit Inspektorat. Desa tersebut tersebar di Kecamatan Patani Timur.”Jika pengelolaannya benar bermasalah, akan diusut sesuai komitmen saya dan wakil bupati,”tegasnya. Salah satu yang bermasalah adalah pembangunan SD Negeri Peniti. Sekolah yang dibangun sejak 2016 itu realisasinya baru 40 persen. Sementara anggarannya sudah 95 persen.”Karena itu, saya minta Inspektorat segera mengaudit,”tandasnya, sembari meminta kades bekerja maksimal sesuai regulasi yang ada.(wmj/met)

Wabup Serahkan Koran Masuk Desa WEDA – Wakil Bupati Halmahera Tengah (Halteng) Abdurahim Odeyani menyerahkan koran Malut Post masuk desa kepada Camat Patani Timur dalam acara Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kabupaten di Desa Peniti Kecamatan Patani Timur, Jumat (30/3). Menurutnya, koran masuk desa ini adalah salah satu program

Elang – Rahim untuk menyebarluaskan informasi pembangunan kepada masyarakat.”Tanpa peran media pemerintah bukan apa-apa dalam membangun daerah,”kata wabup. Karena itu, pemerintah desa diharapkan menyediakan papan informasi media untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi pembangunan. (wmj/met)

PENYERAHAN: Wabub Abdurahim Odeyani menyerahkan koran Malut Post kepada Camat Patani Timur

ASRUL Alting


TIDORE KEPULAUAN SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 3

Seorang Nelayan Tewas Cuaca Ekstrem Patut Diwaspadai Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Ini peringatan untuk semua masyarakat di Malut, khususnya para nelayan, agar lebih dulu memastikan kondisi laut sebelum berlayar. Pasalnya, belakangan ini terjadi cuaca ekstrem. Nasib naas menimpa Safri Ade (32), salah satu nelayan. Ia meninggal dunia ketika melaut dengan kapal KM Marasai, Jumat (30/3). Ia bersama tujuh rekannya dihantam gelombang tinggi di perairan Batang Dua, Ternate sekira pukul 23.00. Kapal ikan Tuna ini baru bisa dievakuasi tim Sar Ternate pada Sabtu (31/3) pukul 19.00. Di kapal itu Safri bersama dengan sang nakhoda Rahman Lombone Makangiras (50), Jesi Panggelawan (42), Rahman Lombone Makangiras (50), Ansar Perindo Dilamuba (38), Yulius Sangkop (49),Pamerto (41), Soi (42). Tujuh rekan Safri dapat diselamatkan. Safri Ade yang juga warga Kelurahan Bastiong, Ternate Selatan ini sedang tertidur ketika kapal mereka dihantam cuaca ekstrem. Ia tidak bisa selamatkan diri ketika kapal mereka dimasuki air. Setelah kondisi mulai membaik, pria kelahiran Bacan, Halmahera Selatan ini sudah tidak bernyawa lagi. Setelah menemukan jenazah Safri, rekan-

rekannya hanya bisa pasrah menunggu bantuan datang. Kapal ikan ini lebih dulu ditemukan kapal ekspor dari Australia, Glory Trinity tujuan Jepang menemui mereka masih terombang-ambing di laut Maluku itu. Kapal kontainer Glory Trinity ini pun menghubungi tim SAR, begitu pula kapal asing lainnya juga yang melihat mereka terombangambing ini pun menghubungi tim SAR. “Kita menerima berita sekitar pukul 17.00 WIT, dari KM Glory Triniti, mereka melihat ada sebuah longboat mengalami musibah, mereka melihat pertama itu 4 orang,”kata salah satu nakoda kapal badan SAR Nasional KM. SAR Pandudewana, Halidin Labidu saat ditemui usai mengevakuasi korban ke Pelabuhan Trikora Tidore sabtu (31/3) malam kemarin. Setelah mendapat informasi itu, Halidin dan 9 nakhoda kapal Sar Pandudewana ini langsung bergerak menuju tempat kejadian perkara (TKP), perjalanan yang ditempuh sekitar 2 jam. Dalam perjalanan menuju TKP, mereka selalu dipandu oleh nakhoda KM. Glory Trinity. “Saat kami sampai pukul 19.10 Wit barulah kapal Glory langsung berangkat menuju Jepang. Saat evakuasi itu ternyata jumlah nelayan yang terombang-ambing ini berjumlah 8 orang. Kita langsung beri mereka makanan dan mengevakuasi jasad korban meninggal dunia,”terangnya. Setelah itu pihaknya pun langsung menghubungi pemilik kapal Hi. Nasir yang beralamat di kota Tidore. Tim Sar pun mengarahkan kapal ke pelabuhan Trikora, dan sekitar pukul 23.00 WIT. Pandudewana ini langsung sandar di pelabuhan trikora, dan para korban serta serta jasad korban

KORBAN: Jenazah Safri Ade ketika dievakuasi petugas.

meinggal dunia ini langsung dibawa ambulans menuju RSD Kota Tikep. Sesampainya di RSD Kota Tikep 7 korban selamat ini pun menjalani perawatan, sementara korban meninggal dunia langsung diarahkan ke kamar mayat RSD Tikep. Korbanpun dikebumikan pada minggu (1/4) kemarin. Hi. Nasir pemilik kapalal longboat saat dikonfirmasi menyampaikan, para anak buahnya ini, keluar melaut dari rabu

(28/3) kemarin. ia menyampaikan terima kasih kepada tim Sar dan nakhoda KM. Gloria yang sudah menyelamatkan nelayannya ini. Longboat itu baru saja dibuat di tahun ini, bahkan baru lima kali melaut. Sedangkan selama ia menggeluti dunia bisnis perikanan, sudah 3 kapal miliknya tenggelam namun baru kali terjadi korban jiwa. Pertama terjadi di 2013, kedua di 2016 dan ketiga di tahun ini. (far/lex)

Panen Perdana Udang

PILGUB Ajak Masyarakat Berpartisipasi Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Abhan, menghadiri sarasehan peran serta pemangku adat kesultanan pada Pemilihan Umum (Pemilu). Sarasehan yang dipandu oleh Ketua Bawaslu Provinsi Maluku Utara Muksin Amrin ini, mengajak masyarakat adat agar ikut berpartisipasi mengawasi Pilgub 2018 dan Pemilu 2019 mendatang. Bawaslu juga diimbau agar terus menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilu maupun pemilihan kepala daerah. Ketika ditanya terkait dengan penetapan tersangka terhadap calon gubernur Ahmad Hidayat Mus (AHM), Ketua Bawaslu RI mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke penegak. Ia juga berharap penegak hukumnya menghargai asas praduga tidak bersalah. “Jadi kembalikan ke masyarakat untuk menentukan pilihannya,”kata Abhan. Pihaknya juga mengajak semua tokoh masyarakat dan stakeholder untuk menyukseskan Pilgub Malut dan Pemilu 2019 mendatang. (far/lex)

PANEN: Suasana ketika dilakukan panen Udang Vaname.

TIDORE - Budidaya Udang Vaname Dinas Keluatan dan Perikakan (DKP) Kota Tidore Kepulauan (TIkep) sementara memasuki masa panen. Udang Vaname ini dibudidaya selama 70 hari di Kelurahan Dowora.

Panen raya perdana ini dilakukan oleh Wali Kota Tikep Capt. Ali Ibrahim bersama Kapolres AKBP Doly Heriyadi. Hadir dalam penen raya itu para asisten, staf ahli dan para pimpinan SKPD lingkup pemerintah Kota Tikep. Panen perdana itu

salah satu contoh untuk pengembangan budidaya Udang Vaname di Kota Tikep. Wali Kota Tikep Capt Ali Ibrahim mengatakan, budidaya Udang Vaname tersebut merupakan awal dalam kepemimpinan dirinya bersama Wakil Wali Kota Muhammad Sinen. Karena itu Pemerintah Kota Tikep akan selalu meningkatkan budidaya Udang Vaname tersebut. Pemkot mendatangkan sumber daya manusia (SDM) dari Makassar. Mendatangkan ahli budidaya dari Makassar, Sulawesi Selatan itu, tujuannya agar bisa menularkan ilmu budidaya itu di internal DKP kota Tikep. Agar ke depan pegawai DKP yang sudah lincah budidaya itu bisa menularkan ilmu budidaya yang didapat itu kepada masyarakat luas terutama masyarakat di desa-desa. “kita berpikir ke depan sampai dikembangkan di desadesa,”tandas Wali Kota. Sementara itu, Kepala UPTD Jailolo Amar Maruf yang ikut mem-

berikan pembinaan langsung terhadap budidaya udang vename ini, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Tikep. Menurutnya, di Malut baru Kota Tikep yang memulai budidaya Udang Vaname itu. Bahkan ia juga mengapresiasi mendatangkan SDM dari luar yang memiliki pengalaman budidaya Udang Vaname, dimana ilmu budidaya itu nantinya bisa secara internal di DKP menyerap ilmu budidaya tersebut, yang nantinya bisa tertular lagi ke Masyarakat. Dikatakan, di Malut saat ini, budidaya Udang Vaname ini cukup berhasil adalah di Tidore, yang mana usia budidaya Udang Vaname itu sampai 100 hari ternyata, di Tidore hanya 70 hari saja. Dihadapkan ke depan budidaya Udang Vaname ini, selain melibatkan masyarakat secara langsung, juga menjadi percontohan kepada masyarakat. Dikatakan dalam panen perdana ini, sebanyak 400 kilogram Udang Vaname dipanen oleh Pemerintah Kota Tikep. (far/lex)

ADVERTORIAL

Festival Tidore Digelar TIDORE - Walaupun sempat diguyur hujan serta angin, Festival Tidore tahun 2018 resmi digelar. Diawali dengan Prosesi Adat Ake

Dango (Air Bambu) dan malam penjamuan masyarakat pegunungan, yang merupakan rangkaian kegiatan Hari Jadi Tidore (HJT) ke-910 Tahun

FESTIVAL: Suasana pembukaan festival Tidore.

2018 di Sonine Gurua (tanah lapang tempat ritual adat) Kelurahan Gurabunga, Jumat (30/3) malam berlangsung khidmat. Prosesi ini merupakan ritual pertemuan lima marga untuk mengantarkan air menggunakan Rau yang telah diambil dari puncak gunung untuk dipersatukan dalam Bambu (Dango). Air yang disatukan dalam bambu (Ake Dango) selanjutkan didiamkan semalam di Sonine Gurua sampai besok paginya. Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, MH disela-sela upacara pembukaan tersebut memberikan apresiasi atas digelarnya prosesi adat Ake Dango, sebagai bagian dari rangkaian adat kegiatan Festival Tidore tahun 2018. “Kegiatan ini penting dan patut mendapat dukungan semua pihak. Dukungan tersebut yaitu dengan terus menjaga, merawat dan menghidupkan

kembali tradisi leluhur atau kearifan lokal melalui kegiatan ritual adat Ake Dango dan malam perjamuan masyarakat pegunungan, hingga saat ini,” Tutur Ali. Wali Kota Capt. H. Ali Ibrahim juga mengajak kepada seluruh masyarakat, terutama orang Tidore, untuk menjadikan budaya Tidore sebagai roh dari perilaku kehidupan sehari-hari kita, kapan dan dimanapun kita berada. Sementara Sultan Tidore, H. Husain Syah mengatakan masyarakat Tidore adalah masyarakat yang bijaksana dalam menyikapi perbedaan, menjunjung tinggi toleransi, dan dapat membangun semangat persatuan. Insya Allah, jika kita bersatu, kita bekerja sama, dan bergotong royong, maka apa yang menjadi cita-cita bersama akan dapat diselesaikan. Tutur Sultan.

Dalam laporan ketua panitia HJT ke-910, Yakub Husain mengatakan tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah menginisiasi dan mengkonsolidasi narasi pemajuan kebudayaan daerah dengan melibatkan masyarakat adat Kesultanan Tidore di Tidore, wilayah dekat, wilayah jauh, Gamrange, Kepulauan Raja Ampat, Papua Gam Sio dan Ma for Soa Raha, Seram Timur, Kei dan Aru (pulau-pulau Tenggara Jauh). Selanjutnya Ake Dango akan diantarkan menuju ke Kadaton Kesultanan Tidore pada Sabtu (31/3) Pagi yang diterima langsung oleh Sultan Tidore. Kegiatan ini turut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Ketua TP PKK, Wakil Ketua TP PKK, Permaisuri Sultan, Bobato Adat, Asisten Sekda, Staf Ahli Wali Kota serta Pimpinan SKPD. (humas)


HALUT & HALSEL SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 4

Proyek Peningkatan Jalan Diduga Bermasalah TOBELO - Proyek peningkatan struktur ruas jalan dalam Kota Tobelo Tengah diduga bermasalah. Pasalnya, proyek yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Halut tahun 2018 senilai Rp 2,327 miliar lebih yang ditangani perusahaan CV. Citra Bahari diduga tidak mengikuti kontrak dan bestek. “Saat ini pekerjaan sudah jalan tetapi, fakta di lapangan banyak item yang dikurangi dalam pekerjaan ini. Sehingga, terkesan ada indikasi mark up di dalam proyek tersebut,”kata Janlis Kitong, Ketua Komisi II DPRD Halut, (1/4). Ia mengatakan pekerjaan yang menelan anggaran miliaran tersebut terkesan asal jadi. Buktinya, ukuran batu yang seharusnya rata-rata 8-12 Cm dan ukuran batu pengunci kiri kanan dan tengah 20 Cm justru tidak sesuai. Bukan

INFRASTRUKTUR: Ruas jalan dalam Kota Tobelo yang dikerjakan diduga tidak sesuai kontrak dan bestek.

POLRES

hanya itu, teknis pemasangan batu yang semestinya sistem fondasi malah hanya dihampar kemudian digilas dan diratakan menggunakan tanah dicamput batu. “ Pekerjaan tidak seusai bestek,” katanya. Janlis menegaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halut dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) tidak tutup mata dengan pengerjaan jalan dalam kota Tobelo Tengah yang dikerjakan tidak seusai Rancangan Anggaran Belanja (RAB) kegiatan tersebut. “Pekerjaan jalan di Tobelo Tengah dengan cara tidak benar ini sudah pernah dilakukan sejak lama oleh rekanan yang mengerjakan proyek jalan dalam Kota Tobelo Tengah. Tahun sebelumnya juga dilakukan seperti ini, tidak ada batu fondasi jadi terdapat item yang hilang,”katanya. (rid/mpf)

Pengadaan Kapal Nelayan Fiktif Menguak

SILATURAHMI: Kapolres Halsel AKBP Irfan S P Marpaung ketika berada di Desa Wayamili, Kecamatan Gane Timur.

Gelar Tablig Akbar LABUHA- Kapolres Halsel AKBP Irfan S P Marpaung, menggelar tablig akbar ke desa-desa. Kali ini, Tabliq Akbar di Desa Wayamili, Kecamatan Gane Timur. Kapolres Halsel AKBP Irfan SP Mmarpaung menyatakan, kegiatan Tablig Akbar ini merupakan bagian dari program Polres Halsel diantaranya Safari Jum’at, safari Shubu berjamaah,safari Magrib dan Is’ya berjamaah, Bersih-bersih masjid, dan bagi-bagi sembako bagi kalangan kurang mampu.”Diimbau semua jamaah bersama kepolisian menjaga keamanan Khusunya di wilayah Kecamatan Gane Timur. Melalui forum ini juga saya mengajak tidak menyebarkan Isu Sara demi menjaga kerukunan antar ummat beragama.”ajak Kapolres. (sam/mpf)

LEGISLATIF Komisi II Telusuri Anjloknya Harga Kopra TOBELO – Menyikapi keluhan petani terkait anjloknya harga kopra, Komisi II DPRD Halmahera Utara (Halut) bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan On The Spot di sejumlah pembeli Kopra di Tobelo dan sekitarnya. “ Baru-baru ini Komisi II bersama DisperinJanlis Kitong dag melakukan kunjungan kerja ke pengusaha kopra di Tobelo dan sekitarnya untuk mencaritahu penyebab turunnya harga kopra dari sebelumnya Rp10 Ribu per kilogram kini turun Rp 5.700 per kilogram,”ujar Ketua Komisi II DPRD Halut Janlis Kitong, Minggu (1/4). Hasil kunjungan lapangan, kata dia, seluruh pengusaha kopra di wilayah Tobelo mengaku, menurunnya harga kopra karena dipicu menurunnya harga kopra nasional. Selain itu, faktor cuaca dan mahalnya upah buruh di pelabuhan juga menjadi indikator turunnya harga kopra . “Sejumlah pembeli mengaku beberapa bulan terakhir ini sering mengalami kerugian karena harga kopra di Surabaya menurun drastis,” kata Janlis, sembari menambahkan, dalam waktu dekat akan turun ke Surabaya untuk memastikan secara langsung apakah harga kopra naik atau turun. (rid/mpf).

DISTRIBUTOR Lampu Jalan Tenaga Matahari Untuk Jalan DESA Type All in One di Jakarta, Mencari Agen Untuk Wilayah Maluku Utara di Seluruh Kabupaten dan Kota Ternate.

Hubungi : 082125004498 / 021-74637589

Dianggarkan Rp12 M Peliput: Samsir Hamajen LABUHA- Satu persatu kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Halmahera Selatan (Halsel) bermasalah. Kali ini menguak pengadaan kapal nelayan fiktif di DKP Halsel dengan nilai Rp12 Miliar. Kasus dugaan pengadaan kapal nelayan fiktif ini mulai tercium ketika DKP Halsel

yang dipimpin Ardiani Rajilun itu, tidak memiliki bukti fisik bantuan kapal nelayan yang dialokasikan pada APBD 2017.”Memang kasus dugaan fiktif pengadaan kapal nelayan itu bukan rahasia umum lagi, ada anggarannya tetapi fisik kapal nelayannya tidak ada.”Jelas Sumber di DKP Halsel Ketua Komisi II DPRD Halsel Gufran Mahmud menyatakan, pihaknya masih menunggu penyampaian Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati terkait pengadaan kapal nelayan di DKP Halsel.”Kita masih menunggu penyampaian

Kejati Diminta Evaluasi Kejari Tobelo TOBELO - Ketua DPD II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Halmahera Utara Takdir Barakati, meminta pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara (Malut) mengevaluasi Kejaksaan Negeri (Kejari) Tobelo karena dianggap gagal menangani sejumlah kasus

korupsi di Halut. “Kejari Tobelo harus memperjelas penanganan kasus dugaan korupsi anggaran Panwaslu pada pilkada Halut Tahun 2015 berbanderol Rp3,4 Miliar yang menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sebab, saya melihat kasus ini sengaja didiamkan oleh

LKPJ Bupati tahun 2017 untuk mempelajari pengadaan kapal yang diduga fiktif tersebut,” tegas Gufran. Sementara Kasi Pidsus Kajari Halsel Ziko Exrada dikonfirmasi mengaku belum ada laporan terkait dugaan pengadaan kapal nelayan fiktif milik DKP Halsel.”Jika sudah ada laporan resmi kami akan lidik.”Jelasnya. Sedangkan, Kasat reskrim Polres Halsel AKP Dede Atmaja dikonfirmasi mengaku, akan mendalami kasus di DKP Halsel tersebut.”Kami akan dalami dugaan kasus tersebut.”katanya. (sam/mpf)

Kejari Tobelo. Makanya, atas nama KNPI Halut meminta Kejati Malut segera mengefaluasi Kajari Tobelo. Jika tidak sanggup menangani, sebaiknya Kejati mengambil alih kasus tersebut karena sudah terlalu lama dibiarkan,” kata Ketua KNPI Halut Takdir Barakati, Minggu (1/4). Dia menuturkan, awalnya total anggaran Panwaslu Halut untuk mengawasi pilkada tahun 2015 senilai Rp4 miliar dan telah menjadi temuan BPK sebesar Rp 3,4 miliar. Namun setelah diperiksa ulang Inspektorat

Halut ternyata temuan bukan Rp 3,4 miliiar tetapi Rp 96 juta. “Kasus ini sudah tiga tahun bergulir di Kejari Tobelo tetapi sejauh ini belum ada kepastian hukum,” jelasnya. Sementara Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejari Tobelo Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Herwin mengatakan, akan terus memproses kasus tersebut. “Sudah beberapa saksi kami periksa. Kasus ini agak sedikit sulit sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk mengumpulkan bukti,”katanya.(rid/mpf).

DPRD Halsel Desak Pemprov Cairkan DBH LABUHA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Halsel mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) untuk mengucurkan Dana Bagi Hasil (DBH) Provinsi yang menjadi hak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel) selaku daerah penghasil. Demikian ditegaskan Anggota Komisi I DPRD Halsel M Yunus Najar. Dia mengatakan, hingga saat ini Pemprov Malut belum memberikan DBH yang menjadi hak pemda Halsel selama dua triwulan. Yakni triwulan IV (empat) tahun 2017 dan triwulan I (Satu) tahun 2018 kurang lebih Rp 2 miliar.”Kami minta Pemprov tidak Hambat pembangunan Halsel dengan menunda realiasi DBH trillwulan IV tahun 2017 dan triwulan I 2018 dengan Total Rp2 Miliar.” Pinta Yunus. Belum diberikannya DBH ini, lanjut dia, berpengaruh pada capaian target realisasi pendapatan dan realisasi penyampaian Laporan Kinerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati ke DPRD mengingat, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kesulitan memberikan catatan piutang di tahun anggaran 2017 sebagai akibat dari DBH Provinsi triwulan IV(empat) hingga saat ini belum dikucurkan. “ DBH ini akan membiayai berbagi kegiatan yang telah ditetapkan tahun anggaran 2017 dan APBD tahun anggaran 2018,” katanya. Sementara Kaban BPKAD Halsel Aswin Adam dikonfirmasi membenarkan DBH triwilan IV tahun 2017 dan triwulan I 2018 belum dikucurkan hingga saat ini.”Iya kalau DBH tidak dikucurkan berpengaruhi pada pembiayaan kegiatan.”Jelas Aswin. (sam)

Nelayan Binaan Mengaku Dibohongi TOBELO - Warga Desa Tolonuo, Kecamatan Tobelo Utara, sebelunya ditetapkan pemerintah sebagai Desa Binaan Tangkapan Ikan dan Pengasapan Ikan Fufu, menganggap telah dibohongi Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP)

DPRD Halmahera Selatan

Kabupaten Halmahera Utara (Halut). Bagaimana tidak, sebelumnya DKP Halut sudah menjanjikan akan memberikan bantuan alat penangkapan ikan ke Nelayan Desa Tolonuo namun, dialihkan ke tempat lain tanpa alasan jelas. “ Nelayan tangkap Desa Tolonuo, pernah mengikuti kegiatan Musyawarah Pembangunan (Musrembang) tingkat Desa yang dilakukan DKP Halut pada tahun lalu. Saat itu, warga dijanjikan bulan Ketiga (Maret) tahun 2018 akan diberikan bantuan fasilitas tangkapan ikan dan pengasapan, namun realialisasinya di Desa lain. Makanya, masyarakat menganggap mereka dibohongi oleh DKP Halut,”kata Ketua Kelompok

Nelayan Desa Tolonuo Sofyan Peleger, Minggu (1/4). Raihun Peleger slah satu warga Desa Tolonuo mengatakan, suda tiga kali dirinya didatangi DKP Halut dalam rangka pengambilan dokumentasi kegiatan usaha kelompok pengasapan ikan fufu. “ Sudah beberapa kali kegiatan saya terkait usaha pengasapan ikan fufu diambil dokumentasi oleh DKP namun, hingga kini belum ada bantuan yang saya dapatkan. Padahal, DKP berjanji akan memberikan fasilitas pada bulan maret 2018. Bahkan belakangan diketahui DKP telah memberikan bantuan itu ke Desa Tolonuo Selatan atas nama Ata Kuna,” akunya. (rid/mpf)


HALMAHERA BARAT SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 5

Tiga BUMDes Tampil di Expo Malaysia Pamerkan Produk Unggulan Halbar Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir JAILOLO – Tiga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Halmahera Barat dipercayakan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) untuk tampil dalam Archipelago Expo Kuala Lumpur Malaysia. Adalah BUMDes Sri Rejeki Desa Golago Kusuma Kecamatan Sahu Timur, BUMDes ASNATH Sowo Tarakan Desa Bobanehena Kecamatan Jailolo dan BUMDes Matigisene Desa Taraudu.”Ketiganya adalah binaan Kemendes PDTT dan BRI. Jadi keikutsertaannya disponsori kemendes dan BRI,”aku Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Pemkab Halbar Asnath Sowo, Minggu (1/4). Tampilan ketiga BUMDes ini akan memamerkan produk unggulan mereka selama kegiatan expo yang dipusatkan di Kantor KBRI Indonesia Kuala Lumpur mulai 2 – 5 April 2018. Selain tiga BUMDes, kegiatan ini juga menjadi panggung Bupati Danny Missy untuk mempromosikan komoditi unggulan Halmahera Barat (Halbar).”Mudah-mudahan dengan kegiatan ini Halbar semakin dikenal dunia luar karena kaya dengan potensinya,”harapnya.(met)

IMBAUAN Denny: Jangan Percaya Calo JAILOLO – Rencana rolling pejabat tingkat eselon di Pemkab Halmahera Barat (Halbar) yang disampaikan Bupati Danny Missy, didukung DPC Partai Hanura. Ini karena Hanura sebagai parpol pengusung memiliki tanggung jawab mengawal setiap kebijakan bupati dan wakil bupati. Termasuk rolling pejabat.”Karena itu, jangan percaya jika ada oknum tertentu yang memanfaatkan rolling ini dengan mencatut nama bupati untuk mencari keuntungan,”tandas Ketua DPC Hanura Denny Palar kepada Malut Post, Minggu (1/4). Menurutnya, selaku partai pengusung, siap mengawal setiap kebijakan yang dilakukan.”Kalau ada yang mengatasnamakan bupati dengan melakukan sesuatu yang tidak benar terkait rolling ini, akan segera diusut,”tegasnya, sembari berharap rolling pejabat yang akan dilakukan nanti bisa melahirkan pejabat yang profesional untuk percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.(aji/met)

BANTUAN : BPBD Saat menyerahkan bantuan kepada korban banjir.

BPBD Petakan Kawasan Bencana

JAILOLO – Empat desa di Kecamatan Jailolo ditetapkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Halmahera Barat (Halbar) sebagai desa rawan bencana. Adalah Desa Bukumatiti, Akediri, dan Todowongi. Tiga desa ini masuk dalam kawasan rawan banjir. Sementara satu desa, yakni Bukubualawa masuk dalam kategori rawan gempa dan longsor.”Desa yang rawan banjir ini, kami sudah membangun posko

penanggulangan,”aku Kepala BPBD Imran Lolori kepada Malut Post, Sabtu (31/3). Selain posko, pihaknya juga menyalurkan bantuan tikar dan terpal kepada korban banjir yang saat ini berada di posko penanggulangan.”Kami juga selalu berkoordinasi dengan instansi terkait. Mulai dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) hingga Dinas Sosial,”ungkap mantan Camat Jailolo ini.(aji/met)

RSUD Minim Tenaga Cleaning Service

KOTOR : Sejumlah perawat saat membersihkan ruangan pasien yang kotor.

JAILOLO – Pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jailolo Halmahera Barat (Halbar) mengeluhkan kondisi ruangan yang kotor. Ini terjadi akibat minimnya cleaning service sejak beberapa pekan terakhir.”Cleaning service yang ada sementara libur paskah. Makanya, yang ada di sini semuanya perawat,”aku salah satu petugas kepada Malut Post, Sabtu (31/3). Sementara Direktur RSUD dr Syafrullah Radjilun yang dikonfirmasi membenarkan jika kondisi tersebut diakibatkan min imnya tenaga cleaning service.”Setiap ruangan ditempatkan satu petugas CS, yang sering dibantu tenaga perawat jika ada kelonggaran pelayanan,”ungkapnya. Karena itu, kedepan akan dikoordinasikan untuk mengubah sistem kerja. Salah satunya menambah tenaga cleaning service. Selain RSUD, pelayanan kesehatan di sejumlah puskesmas juga kembali dikeluhkan. Seperti yang terjadi di Puskesmas Talaga Ibu Selatan.”Waktu antar anak saya ke puskesmas untuk mendapatkan pertolongan, bukannya langsung ditangani melainkan dokter lebih memilih ngobrol dengan teman-temannya sambil tertawa. Seakan tidak ada tugas yang diembannya sebagai dokter,”ujarnya. (aji/met)


MOROTAI & SULA SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 6

HUKUM AKP Syamsul: Tanya ke Jaksa SANANA Kasus OTT yang melibatkan oknum pejabat dan anggota DPRD Kepsul, hingga saat ini belum tuntas. Padahal kasus ini sudah terjadi hampir satu tahun. Penyebabnya karena jaksa sudah tujuh kali mengembalikan KOMPOL Syamsul Alam berkas tujuh tersangka yang diajukan polisi. Jaksa beralasan materinya belum lengkap. Wakapolres Kepsul Kompol Syamsul Alam kepada Malut Post mengatakan, seluruh petunjuk yang diminta jaksa sejak pertama kali telah dipenuhi penyidik polisi. “Coba tanya saja kepada jaksa kenapa mereka tidak mau terima padahal petunjuk sudah kita penuhi semua termasuk pasalpasalnya,” tegas Syamsul. Dia menjelaskan polisi bekerja berdasarkan petunjuk dan prosedur. “Penyidik sudah lakukan semua kan kita pelajari juga,” tuturnya. Sementara itu seperti diberitakan sebelumnya, Kajari Sanana Banua Purba a berdalih polisi tidak memenuhi petunjuk jaksa, sehingga tujuh kali berkasnya dikembalikan. “Polisi belum memenuhi poin petunjuk jaksa,” akunya. (ikh/onk)

KERJA SAMA

Tiga Polisi Berperan Dalam Tewasnya La Gode Sidang Disiplin Putuskan Mereka Bersalah Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin SANANA - Tiga oknum anggota Polres Kepulauan Sula (Kepsul) turut berperan dalam kematian La Gode, warga Desa Balohang Kecamatan Lede Taliabu, tahun lalu. Ketiganya diputuskan bersalah, dalam sidang disiplin Polres Kepsul, sabtu (31/3) akhir pekan lalu. Mereka adalah Brigpol Jainudin Ahmad, Brigpol Mardin, dan Brigpol Harvi Nidu, Sidang didahului dengan pemeriksaan saksi kunci, LM. Saksi kunci menjelaskan tentang proses penganiayaan tersebut, yang dimulai sejak penangkapan hingga diantar ke Pos Satgas Lede. Sementara saat ditanya penuntut Aiptu Rusaman Buamona tentang kuku kaki korban yang tercabut, Harvi Nidu menjelaskan kuku korban terlepas terkena barbel yang dilepaskan anggota Satgas ke kuku korban. “Setelah itu saya tidak tahu lagi,” akunya. Setelah mendengarkan, majelis hakim menskorsing sidang 15 menit dan dilanjutkan dengan tuntutan oleh penuntut, dilanjutkan dengan putusan. Dalam putusan, mereka dianggap melanggar Peraturan Pemerintah (PP) Nomor tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Polri, khususnya pasal 4 haruf a. Namun begitu, mereka dijatuhi hukuman berbeda oleh majelis hakim yang dipimpin Wakapolres Kepsul Kompol Syamsul

SIDANG DISIPLIN: Tiga anggota Polres Kepsul menjalani sidang disiplin pekan lalu.

IKRAM SALIM MALUT POST

Alam. Brigpol Jainudin Ahmad, dihukum kurungan 21 hari, penundaan pangkat selama enam bulan serta penundaan pendidikan selama satu tahun. Pelaku kedua, Brigpol Mardin yang juga Kasubsektor Lede, dihukum 21 hari kurungan, enam bulan penundaan pangkat dan satu tahun penundaan pendidikan atau penjejangan karir selama satu satu tahun. Sedangkan Brigpol Harvi Nidu dihukum kurungan 21 hari, penundaan pangkat dua periode, pemberhentian tugas sebagai Bhabinkamtibmas serta penundaan gaji berkala selama satu periode. Putusan hakim tidak jauh dari tuntutan penuntut. Menurut hakim, perbuatan pelaku telah cukup bukti memenuhi pasal 4 huruf a tentang Disiplin Polri, melakukan pelanggaran kedinasan dengan

Dipangkas Rp 1 Miliar

Bina Hubungan dengan Kelompok Tani DARUBA - Babinsa Koramil 1508-05/ Daruba Kopral Dua Radi, melaksanakan anjangsana ke kelompok Tani Baru Mekar di Desa Aha, Kecamatan Morotai Selatan. Kegiatan ini dilakukan, disamping mempererat tali silaturahmi, juga sebagai komunikasi sosial dengan kelompok tani untuk mengajak dan mengimbau, agar lahan yang telah panen segera dipersiapkan untuk dilakukan penanaman kembali. “Komunikasi sosial adalah sarana bagi Koramil dalam rangka untuk mempererat dan menjalin kerja sama antara babinsa dan warga binaannya, guna menunjang pelaksanaan tugas kewilayahannya dan komunikasi sosial bisa diwujudkan dengan melaksanakan kunjungan anggota Koramil khususnya Babinsa ke wilayah binaan,” kata Danramil 1508-05/Daruba Mayor Inf Mulhaman. Terpisah, Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto menyampaikan, babinsa sekarang harus aktif ikut serta membantu dan mendampingi petani dalam mencapai swasembada pangan. “Hal itu sesuai dengan kesepakatan yang dilaksanakan antara Kementerian Pertanian RI dengan TNI AD yaitu percepatan dengan upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung dan kedelai dalam mencapai swasembada pangan nasional,” jelasnya. (din/onk).

INSTRUKSI Abhan: Awasi DPS dan DPT DARUBA - Bimbingan Teknis (Bimtek) aplikasi SAS modul silabi dan aplikasi Panwascam bagi Panwaslu se-Malut, berlangsung di Hotel Perdana Jumat (30/3) malam lalu. acara ini dihadiri Ketua Bawaslu RI, Abhan. Saat menyampaikan materi, Abhan menyatakan, saat ini telah memasuki tahapan kampanye dan pemilihan gubernur dan wakil gubernur secara serentak, serta agenda pelaksanaan pendataan Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk dijadikan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Karena itu Panwaslu harus mengawasi dengan maksimal serta memastikan bahwa semua warga negara dapat memberikan hak pilihnya. Dia menuturkan pileg dan pilpres 2018, tidak dilakukan pencoklitan DPT, namun akan digunakan DPT pilkada. (din/onk).

sengaja dan sadar. Sementara hal yang menjadi pertimbangan hakim dan meringankan, yakni perbuataan pelaku untuk menjaga keharmonisan kepolisian setempat dengan anggota Satgas di pos Desa Lede. “Menimbang adanya nasehat-nasehat pelaku terhadap korban tentang perbuatannya, dan yang telah dilakukan sudah inprosedural,” kata Syamsul saat membaca putusan. Usai sidang, Wakapolres Kampol Syamsul Alam menjelaskan, kewenangan polisi terkait kasus ini hanya terkait pelanggaran disiplin. Apakah ketiganya akan dipidanakan itu merupakan kewenangan yang lain.”Jika diulangi lagi, hukumannya berat yakni mereka harus melepaskan pakaian dinas,” tegasnya. (ikh/onk).

IKRAM SALIM MALUT POST

SANTAI Seorang ibu pulang dari pasar membonceng anaknya menggunakan sepeda melewati jalan raya Desa Fatce Kecamatan Sanana Kepsul, kemarin. Sepeda masih digunakan sebagian warga Sanana untuk kepentingan transportasi.

SANANA - Anggaran pembinaan olahraga di Kepulauan Sula (Kepsul) tahun ini dipangkas. Kepada Malut Post, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Kepsul), Rahmat, mengatakan dana peningkatan atlet di sejumlah cabang olahraga tahun ini mengalami penurunan hingga Rp 1 miliar. “Tahun lalu dapat Rp 7 miliar, itu di luar gaji. Tahun ini hanya Rp 6 miliar,” akunya. Menurutnya, pengurangan dilakukan setelah beberapa program yang diusulkan untuk dimasukan dalam APBD 2018 tidak diakomodir. Padahal pihaknya hendak membuat lapangan sepak bola untuk mendukung kegiatan di semua cabang olahraga. Selain lapangan, anggaran pembinaan untuk atletik juga masih sangat kecil. “Kegiatan seperti lapangan bola dan voli tahun lalu diusulkan tidak masuk tahun ini, sekarang kita lagi siapkan atlit tujuh cabor untuk kegiatan Popda tahun ini, “ ujarnya. Dia menambahkan Kepsul hanya memiliki satu lapangan sepak bola layak pertandingan di Desa Waiipa. Itu pun oleh Asprov dinilai tidak layak karena terlalu dekat dengan pemukiman warga. Sementara pembangunan lapangan voli di pusat kota juga terkendala lahan. “Untuk lapangan voli terdapat lima lapangan, di Mangoli dua dan Sula tiga. Lapangan tenis tidak ada, begitu juga dengan pelatih minim sekali,” tuturnya. Dia mengaku saat masih menjadi guru olahraga, para atlet biasanya berlatih di pantai maupun di bawah pohon kelapa. “Biasa dulu waktu saya masih guru olahraga, saya melatih di bawah pohon,” pungkasnya. (ikh/onk)

Serahkan LKPD, Pemkab Kepsul Berharap WTP SANANA - Pemkab Kepulauan Sula (Kepsul) menyerahkan laporan keuangannya ke Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Maluku Utara (Malut), Kamis (29/3) pekan lalu. LKPD tahun anggaran 2017 itu diserahkan langsung oleh Bupati Kepsul Hendrata Thes, dan diterima oleh Kepala BPK RI Perwakilan Malut Sri Haryoso Suliyanto. Bupati didampingi Inspektur Inspektorat Syafrudin Sapsuha dan Kepala BPKAD Irwan A. Husen. Menurut Syafrudin penyerahan LKPD ini tepat waktu sebagaimana

diisyaratkan UU Nomor 1/2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. “Laporan keuangan disampaikan Kepala Daerah kepada BPK paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir, “kata Syafrudin. Sementara Bupati Hendrata Thes menegaskan, pentingnya penerapan tata kelola pemerintahan yang

HUMAS KEPSUL FOR MALUTPOST

PENYERAHAN: Bupati Hendrata Thes menyerahkan LPKD ke BPK Malut.

baik, termasuk mengelola keuangan daerah sesuai dengan standar akuntansi yang ditentukan. Dia juga berharap para pimpinan OPD mampu berinovasi untuk tujuan kesejahteraan masyarakat.” Kami ucapkan terima kasih kepada BPK yang terus memberi perhatian dan koreksi terhadap pengelolaan keuangan daerah,” jelasnya.

Hendrata menambahkan Kepul terus berbenah dalam pengelolaan keuangan daerah. Untuk itu, opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK atas LKPD pada 2016 lalu harus ditingkatkan. “Akan tetapi bukan sekadar mengejar peningkatan opini namun harus diiringi kualitas pengelolaannya,” pungkasnya. (ikh/ onk/pn)

Pengelolaan Anggaran Pengawasan harus Transparan DARUBA - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Abhan, meminta pengelolaan anggaran pengawasan dilakukan secara transparan. Ini disampaikan saat menggelar pertemuan/bimtek bersama Bawaslu Malut dan Panwaslu kabupaten/ kota di Hotel Perdana, akhir pekan lalu. “Pengelolaan keuangan pengawasan sangat penting, kita memiliki kewajiban untuk mengawasi dan tidak boleh lengah dalam melaksanakan pengawasan,” katanya. Dia menuturkan penggunaan anggaran

harus dipertanggungjawabkan dan jangan sampai disalahgunakan untuk kepentingan pribadi dan golongan tertentu. “Menejemen pengelolaan anggaran negara harus disiplin,” tegasnya.Terpisah, Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin menambahkan, kepala sekretariat diharapkan memperhatikan honorarium panwascam dan PPL, sehingga pembayarannya tidak terlambat. “Pada pelaksanaan pileg nanti tidak akan dibentuk PPL, akan tetapi Panwaslu kelurahan atau desa,” pungkasnya. (din/onk).


POLMAS

SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 7

Art: MuS

Hari ini Inspektorat Lapor 29 Rekanan ke Kejati Bambang: Satu Perusahaan Sudah Selesaikan Kerugian Editor : Awat Halim Peliput : Rusdi Abdurrahman SOFIFI-Pemerintah provinsi (Pemprov) tidak main-main dengan rekanan bermasalah. Kepada Malut Post Minggu (1/4), Kepala Inspektorat Bambang Hermawan, memastikan hari ini menyerahkan berkas 29 perusahaan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) untuk diproses hukum. Bambang mengaku, laporan tersebut sedianya disam-

SDM Dispar Malut Perkuat SDM Kepariwisataan

KOMPAK: Pose bersama peserta pelatihan peningkatan sumber daya kepariwisataan di gedung pertemuan Hotel Perdana Kabupaten Pulau Morotai

TERNATE-Demi peningkatan sumber daya kepariwisatan, Dinas Pariwisata Malut melaksanakan kegiatan pelatihan SDM Kepariwisataan dengan Tema “Optimalisasi Peran Masyarakat dalam Pengembangan Potensi Destinasi Pariwisata” . Kegiatan ini dilaksanakan di gedung pertemuan Hotel Perdana Kabupaten Pulau Morotai. Kepala Dispar Malut yang di wakili Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Said Abdullah mengatakan di setiap Kabupaten dan Kota memiliki potensi kepariwisataan yang sangat beraneka ragam, tentu menyuguhkan daya tarik dan karakteristiknya masing-masing. Apabila potensi ini dapat dikemas dengan baik, ditingkatkan daya saingnya, serta promosi tepat sasaran maka daya tarik dan citra kepariwisataan Malut akan semakin dikagumi oleh wisatawan yang berkunjung ke Malut. Karena itu, di Pulau Morotai yang telah menyandang tiga predikat dalam bidang pariwisataan yakni, Morotai sebagai kawasan strategi Pariwisata Nasional, Kawasan Ekonomi Khusus dan Kawasan Percepatan Pembangunan Kepariwisataan Nasional, maka masyarakat dan seluruh stakeholder di daerah ini harus siap dan mensukseskannya. Gagasan pelatihan dasar SDM kepariwisataan ini terus didorong untuk menambah pemahaman dan pengalaman bagi seluruh masyarakat untuk menyadari betapa pentingnya membangun sikap dan mental yang siap melayani, responsive, bersahabat dengan sejumlah strategi promosi yang kita laksanakan dapat bersinergi dengan tujuan untuk mendatangkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Pulau Morotai khususnya dan Malut pada umumnya. Dia mengajak semua pihak terus mendorong kebangkitan kepariwisataan Malut dengan penuh semangat dan rasa tanggung jawab serta dapat mewujudkan tingkat kunjungan baik wisatawan manca negara maupun domestik ke Malut. ungkap kadis. Ketua panita pelaksana Ernawaty Conoras menuturkan pesrta dalam kegiatan ini antara lain Assosiasi profesi pariwisata, perwakilan Pelajar dan mahasiswa, pemerhati pariwisata, tokoh masyarakat, perwakilan dari guru pendidik, perwakilan kelompok pengrajin, dan kelompok karang taruna atau kelompok kepemudaan disektiar kawasan destinasi wisata kabupaten pulau morotai. kegiatan pelatihan sdm kepariwisataan ini dibuka secara resmi oleh Kadispar Pulau Morotai Nona Duwila. (wat)

paikan ke Kejati pekan lalu, namun keinginan tersebut ditunda karena ada kesalahan administrasi sehingga baru disampaikan hari ini. Bambang mengatakan, sebelumnya daftar perusahaan atau rekanan yang menunggak di pemerintah daerah berdasarkan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebanyak 30 perusahaan. Ternyata, satu perusahaan milik H. Semi, sudah melakukan pengembalian kerugian tersebut, sehingga yang tersisa hanya 29 perusahaan. Meski be-

gitu, Bambang mengaku lupa alias tidak menghafal pasti nama perusahaan milik H. Semi. “Saya lupa nama perusahaannya, tapi pekan lalu, laporan tindak lanjutnya telah disampaikan. Sehingga tinggal 29 perusahaan saja,” katanya. Selain menyiapkan laporan, lanjut Bambang Inspektorat juga telah menyepakati jadwal dengan pihak Kejati terkait penyerahan laporan. Karena itu kata dia, hari sudah pasti laporan rekanan bermasalah disampaikan. Selain itu, dia juga menanggapi pernyataan kepala biro pengadaan

barang dan jasa Saifuddin Juba, yang mengatakan masih menunggu surat dari Inspektorat untuk memblokir perusahaan bermasalah untuk mengikuti tender. Menurut Bambang, Biro Pengadaaan Barang dan Jasa tidak perlu menunggu surat Inspektorat untuk menolak perusahaan bermasalah ketika mengikuti tender. Ini karena, surat blaklist itu sudah disampaikan ke masing-masing SKPD. “Jadi mereka sudah harus diblacklist dari daftar perusahaan agar tidak perlu lagi mengikuti tender,” tukasnya. (udy/wat)

Bambang Hermawan

Pemprov Gandeng Dukcapil Halsel Lakukan Perekaman E-KTP Keliling TERNATE-Menghadapi pelaksanaan pilkada serentak tahun 2018, pemilu legislatif dan pemilu presiden tahun 2019, maka pemerintah berupaya menyelesaikan perekaman dan pencetakan KTP-elektronik sebelum pelaksanaan hajatan demokrasi tersebut. Sebab, persyaratan untuk menggunakan hak konstitusionalnya adalah pemilih harus memiliki KTP-el atau telah melakukan perekaman KTP-el. Oleh karena itu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Malut bekerja sama dengan Dukcapil Halmahera Selatan melakukan perekaman KTP elektronik di tiga Kecamatan yakni Kayoa Barat meliputi Desa Bokimiake, Desa Hatejawa, Desa Busua, Desa Fofao. Kecamatan Kayoa Selatan meliputi Desa Ngute-Ngute, Desa Laluin, Desa Posi-Posi, Desa Sagawele, Desa Orimakurunga, Desa Pasir Putih dan Kecamatan Kayoa Utara meliputi Desa Modayama, Desa Larombati, Desa Gayap, Desa Ake Jailolo, Desa Wayasipang. Dan Desa Ngokomalako. ”Di Kecamatan Kayoa Barat perekaman KTP-el tanggal 3 – 6 April, Kayoa Selatan tanggal 7-10 dan Kayoa Utara tanggal 11-14 April,” jelas Kepala Bidang

RAKOR: Suasana rapat koordinasi Dukcapil Provinsi dan Dukcapil Kabupaten Halsel persiapan perekaman E-KTP

Fasilitasi Pelayanan Administrasi Kependudukan dan Tim dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Halsel, Husen, S.STP. M.Si melalui dalam pres rilis kemarin (1/4). Dia berharap, pemerintah Kecamatan dan Desa setelmpat dapat menginformasikan kepada warganya untuk tetap berada di tempat. “Karena tim pelayanan keliling akan melakukan pelayanan perekaman KTPel,” ujarnya. Lanjut Husen, penerapan KTP-elektronik yang dilakukan saat ini merupakan bagian dari upaya untuk mempercepat serta mendukung akurasi terbangunnya database Kabupaten/Kota, Provinsi maupun

database Kependudukan secara Nasional. “Berdasarkan data rekapitulasi perekaman KTP elektronik Provinsi Maluku Utara bulan Februari 2018, dari wajib KTP sejumlah 876.698 jiwa telah dilakukan perekaman KTP-el mencapai 82,14 persen atau 720.057 jiwa,” ungkapnya seraya mengatakan tugas Negara sesuai Undang-Undang Dasar 1945 dan Nawa Cita adalah memberikan perlindungan, pengakuan, penentuan status pribadi dan status hukum secara cepat, akurat dan lengkap serta gratis. Negara juga harus hadir sampai ke pintu-pintu rumah untuk memberikan pelayanan administrasi kependudukan. (wat/pn)

Mantan Rektor Muhammadiyah Dahyar Resmi Pimpin IKKB Cabang Sula Ditunjuk jadi Plh PAN Malut TERNATE –Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Malut bersepakat menunjuk mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Maluku Utara Kasman H. Ahmad sebagai Pelaksana Harian (Plh) PAN Malut. Keputusan ini diambil dalam rapat internal DPW PAN Malut yang dipimpin langsung Ketua PAN Malut Madjid Husen dan sejumlah pengurus DPW lainnya, Kamis (29/3) malam. Saat menggelar jumpa pers, Kasman mengatakan, ada beberapa agenda politik yang dibicarakan dalam rapat tersebut, yakni menunjuk dirinya sebagai Plh PAN Malut. Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan Ketua PAN Malut Madjid Husen sedang fokus pada pencalonannya sebagai calon wakil Gubernur. “Dalam rangka menjaga efektivitas roda organisasi saat Ketua DPW kami (Madjid, red) maju pilgub maka DPW menganggap penting menunjuk Plh.,” katanya. Hal lain yang disepakati adalah target kemenangan paslon nomor 4 Muhammad Kasuba dan Madjid Husen (MK-Maju) pada Pilgub. Kasman mengklaim, pada Pilgub ini, MK-Maju bisa menang minimal 40 persen. Sementara untuk pemilihan legislatif, PAN Malut menargetkan meraih 6 kursi di DPRD Provinsi. “Untuk kemenangan

Pilgub, kami tetap konsolidasikan kemenangan MK-Maju terutama di internal Partai. Untuk Pileg, kami targetkan 6 kursi di Provinsi,” akunya. Di Halut, Kasman menargetkan Paslon MK-Maju yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), PAN dan Gerindra ini akan menang 45 persen. Angka tersebut diyakini bisa diperoleh karena MKMaju memiliki basis kultural yang kuat. “Halut adalah basis MK-Maju. Kami targetkan minimal 45 persen,” tambah Kasman. Lebih jauh, dia memastikan, tidak ada skenario pertarungan kakak-beradik MK dan Abdul Gani Kasuba (AGK). “Indikator keseriusannya adalah mereka diusung oleh partai yang berbeda. Bagi kami pertarungan dua Kasuba ini adalah proses normal dalam demokrasi. Jadi ini pertarungan serius dan kami pertegaskan menang,” tukasnya. Ditanya terkait kisruh internal, Kasman tak mau menyentuh permasalahan tersebut. “Sebagai Plh, saya tidak masuk pada konflik yang dimaksudkan. Saya tetap melaksanakan dan mengamankan keputusan partai. Kalau ada dinamika seperti itu, kami maklumi sebagai dinamika biasa. Sebab, pada saatnya nanti, akan ada penyelesaian secara organisasi,” ujarnya. (tr-01/wat).

IKKB: Pose Persama Asisten II Hasan Pauwah (tengah) bersama Pengurus IKKB Malut dan Cabang Sula serta Sesepuh IKKB Usai Pelantikan IKKB Cabang Sula di Desa Kabau Pekan lalu

TERNATE - Ikatan Keluarga Kabau (IKKB) Cabang Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) resmi dipimpin Dahyar Masuku. Ini setelah Dahyar besama puluhan pengurus IKKB Cabang Kepsul dilantik oleh Ketua Umum Pengurus IKKB Pusat Provinsi Maluku Utara (Malut) Mardani Soamole Minggu (25/3) lalu. Hadir pada acara pelantikan dan Rapat Kerja IKKB Cabang Sula (Rakercab) perdana di Desa Kabau Pantai Kecamatan Sulabesi Barat (Sulbar) Kepsul itu adalah Bupati Kepsul yang diwakili oleh Asisten dua Hasan Pauwah, Perwakilan Camat Sulbar, Kepala Puskesmas Sulbar Mustamin Limatahu, Kapolsek Sulbar, Ketua KPNI Kepsul Ajis Banapon, Deligasi Pemuda Pancasila, Kepapara sesepuh IKKB serta ratusan masyarakat desa Kabau Darat Kabau Pantai. Pelantikan tersebut bertajub “Mai Tamana Tol, Bau Kub Lal Dad Hia Ta Yana Hai Do Ya Fai” (Mari Satukan Hati Menata Masa Depan Daerah). Ketua IKKB Cabang Kepsul Dahyar Masuku dalam sambutannya mengatakan, dengan terbentuknya organisasi kekeluargaan ini diharapkan lebih memperkokoh hubungan kekerabatan masyarakat. “Jangan hanya masalah sepele bisa memecah belahkan tali persaudaraan kita,” harapnya. Di kesempatan tersebut Dahyar me-

nyemapaikan berbagai kebutuhan vital masyarakat desa Kabau dan Kecamatan Sulabesi Barat pada umumnya, diataranya jalan lintas Sanana dan desa di Kecamatan Sulbar, jembatan, penyediaan jaringan komunikasi atau tower serta pengembangan sektor pariwisata. “Desa Kabau punya potensi itu yakni Telaga Kabau. Untuk itu diharapkan aspirasi ini bisa ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten,”ujarnya. Menanggapi hal itu, Asisten dua H. Hasan Pauwah mengatakan, atas nama Pekkab Sula, aspirasi tersebut akan disampaikan ke Bupati Kepsul Hendrata Thes.”Semua aspirasi akan disampaikan ke Bupati,” janjinya. Terkait destinasi pariwisata, Hasan mengatakan, dirinya siap membantu dan mendorang agar telaga Kabau dijadikan tempat wisata.”Ini sangat perpotensi untuk dikembangkan. Karena itu, atas mana Pemerintah Kabupaten Sula, kami siap mendorong vestifal telaga,”tandas mantan Kadis Pariwisata Kepsul itu. Sementara Ketua Pusat IKKB Malut Mardani, usai acara mengatakan, dirinya sangat apresiasi kepada semua pihak yang ikhlas sukseskan pelantikan tersebut. “Hanya dengan kesatuanlah sebuah cita-cita kolektif IKKB bisa diraih. Untuk itu, tetap menjaga hubungan kekerabatan ini,” tutupnya. (tr-01/pn/wat).


SAMB ETALASE SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 8

Art: rizky izzy

...ASN Samb Hal. 1

Meskipun belum langsung dilakukan pemecatan lantaran masih menunggu Wali Kota Burhan Abdurahman selaku pembina kepegawaian diaktifkan kembali dari cuti kampanye calon kepala daerah. Juru bicara Pemprov Malut Armin

...SIKEMBAR Samb Hal. 1

Namun tetap harus dirawat dengan khusus. Ayah Khalisa dan Khanisa, Hardi Tjan mengatakan anaknya segera dirujuk ke salah satu rumah sakit di Surabaya. Informasi itu, kata dia didapat dari dr. Nani Harmaeni, dokter spesialis anak yang merawat bayi kembarnya selama ini. Karena di Surabaya, alatnya lebih lengkap di bandingkan dengan Kota Makassar. “Kalau di Surabaya kan sudah ada petugas spesialis yang dibentuk. Jadi pastinya sudah mahir dalam menangani operasi pemisahan kembar seperti Khalisa dan Khanisa,” imbuhnya. Untuk kepentingan itu, dokter masih berkoordinasi dengan dokter di Surabaya. Apakah bayinya akan dirawat seperti keduanya mendapat perawatan di RSUD Bosoeirie atau langsung dioperasi sesampainya di Surabaya. “Masih tunggu koordinasi, kalau Khalisa dan Khanisa akan dirawat seperti apa. Langsung operasi atau seperti yang dijalani sekarang,” ujarnya. Sementara untuk pemeriksaan dengan menggunakan CT Scan, keduanya akan di-CT Scan langsung di Surabaya. “Karena CT Scan di sini belum lengkap alatnya, maka Khalisa dan Khanisa akan di CT Scan di Surabaya saja. Kalau sudah di CT Scan baru akan dilanjutkan

...APBD Samb Hal. 1

Menurut dia, sudah banyak contoh dan kasus yang terjadi, seharusnya itu menjadi pelajaran berharga bagi semuanya agar berhati-hati. Walaupun sudah berulangkali diperingatkan, masih saja ada yang bermain. ”Harus hati-hati karena area itu dicermati oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), Kejaksaan, dan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Perencanaan anggaran merupakan objek audit,” ujar politisi PDIP itu. Kepada kepala daerah, dia juga sering mengingatkan agar mereka tidak bermain-main ketika menyusun anggaran dengan DPRD. Jangan tergoda oleh jalan pintas. Apalagi, kata dia, jika jalan pintas itu berisi permintaan yang tak sesuai aturan, maka lebih baik ditolak. Menurut mantan anggota DPR itu, jika tidak ada kesepakatan antara pemerintah dan DPRD dalam pembahasan APBD, anggaran bisa disahkan lewat peraturan gubernur (pergub). Kalau ada penyimpangan, apalagi ada bagi-bagi uang dalam pengesahan anggaran, menurut dia, permainan itu pasti akan terbongkar. Seperti yang sekarang dialami puluhan anggota DPRD Sumut yang ditetapkan

Zakaria saat dikonfirmasi masalah ini mengaku pPemprov juga akan segera menindaklanjuti permasalahan tersebut. Termasuk melakukan koordinasi dengan BKN, BPK serta Kejati. “Memang sampai saat ini belum ada tindak lanjut. Karena mungkin masalah administrasi sehingga masih harus dikoordinasikan lagi,” katanya.(udy/kai) dengan operasi,” aku Hardi. Bila waktunya akan akan dirujuk ke Surabaya, Hardi mengaku akan menggunakan kapal laut. Pendengaran keduanya belum mampu dengan bunyi mesin pesawat. “Walaupun menempuh perjalanan lima atau enam hari,” tandasnya. Soal biaya, perawatan Khalisa dan Khanisa masih dijamin dengan Jaminan Persalinan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate. Dia juga sudah punya kartu BPJS Kesehatan. Ia berharap segala biaya yang timbul bisa ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Dia juga tidak akan membawa Nurhayati, istri sekaligus ibu dari Khalisa dan Khanisa. Alasannya kondisinya belum stabil. “Saya berangkat sendiri karena istri saya masih pusing jika berdiri lama. Saya khawatir kalau dibawa, jangan sampai kenapa-kenapa. Saya akan lihat siapa, istri atau anak kembar kami,” akunya. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Ternate Fathiyah Suma menuturkan bahwa bayi kembar Khalisa dan Khanisa sudah punya kartu JKN-KIS untuk jaminan kesehatannya. “Jadi semua bentuk tindakan yang diambil oleh tim medis otomatis akan mendapatkan jaminan dari BPJS Kesehatan,” tuturnya sembari mengaku Dinkes akan tetap mendampingi sesuai prosedural layanan rujukan peserta JKN-KIS.(mg-01/kox)

tersangka. “Intinya, jangan main-main. Sekali main-main, pasti kebongkar,” urainya. Tjahjo yakin, KPK tentu tidak sembarangan menetapkan seseorang menjadi tersangka. Komisi antirasuah pasti sudah mengantongi alat bukti kuat. Untuk itu, ia minta agar kasus Sumut dijadikan pelajaran. Dia menambahkan, mereka baru berstatus tersangka. Asas praduga tak bersalah harus dikedepankan. “Sepanjang yang bersangkutan belum mempunyai penetapan hukum tetap bagaimana keputusan pengadilan, saya kira belum bisa diganti,” ucapnya. Jika sudah mendapat kekuatan hukum tetap, baru bisa dilakukan pergantian antar waktu (PAW). Parpol yang akan menyiapkan penggantinya. Terpisah, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang menegaskan penetapan 38 anggota dan mantan anggota DPRD Sumut bukan untuk mencari sensasi. Menurut dia, penetapan tersangka secara massal anggota dewan sebelumnya pernah dilakukan oleh aparat penegak hukum lain. Jumlahnya justru lebih banyak. Yakni 40 lebih. ”Jumlah terbanyak (penetapan tersangka anggota dan mantan anggota DPRD Sumut) kayaknya tidak. Di Sumbar (Sumatera Barat) pernah,” ujarnya saat disinggung soal penetapan tersangka masal tersebut.(jpg/kox)

...UMRAH Samb Hal. 1

Namun jika tak hati-hati memilih agen, justru nasib tidak mengenakkan yang dialami. Seperti yang terjadi pada 88 jamaah umrah Asya Tour Ternate. Ke-88 jamaah tersebut terlantar di Arab Saudi lantaran amburadulnya manajemen Asya Tour. Semrawutnya agenda perjalanan umrah kali ini bermula ketika jamaah tiba di Kuala Lumpur (KL) pertengahan Maret kemarin. Saat itu, semuanya masih lancar-lancar saja. Namun ketika tiba di KL, agen perjalanan tersebut terlambat mengonfirmasi tiket keberangkatan jamaah ke Arab Saudi. Kesalahan tersebut diakui pemilik Asya Tour Asnawi Ibrahim. “Saat itu saya lagi di Argentina. Karena ada gangguan jaringan, kami terlambat mengonfirmasi tiket jamaah sehingga tiketnya hangus,” ungkapnya kepada Malut Post di Ternate, Minggu (1/4). Hangusnya tiket itu menjadi ihwal beragam masalah selanjutnya. Di Kl, jamaah tertahan selama empat hari. Kadung berada di KL, para jamaah memaksa harus berangkat ke Tanah Suci. Asnawi mengaku dirinya bahkan diancam jamaah. “Saya diancam dibunuh jika tak jadi berangkat,” tuturnya. Panik dengan ancaman jamaah, Asnawi putar otak agar mereka tetap diberangkatkan. Ia pun terpaksa menggunakan uang pribadinya. Ada pula ja-

...LEGU GAM Samb Hal. 1

“Alhamdulillah grand opening Legu Gam 2018 telah dibuka secara langsung oleh Wakil Ketua DPD RI Letjen TNI Marinir (Purn) Dr. Nono Sampono. Kemudian diisi dengan tarian-tarian khas anak-anak muda Ternate,” ucapnya. Firman menuturkan, Legu Gam 2018 juga dihadiri putra-putri dan permaisuri dari 36 kerajaan di nusantara. Rombongan tetamu ini dipimpin langsung Ketua Forum Silaturahmi Keraton Nusantara Sultan Sepuh XIV Cirebon Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat. “Ada dari Papua, Maluku, Jawa, Sulawesi, Sumatera, Kalimantan dan Nusa Tenggara,” ungkapnya. Seperti tahun-tahun sebelumnya, Legu Gam kali ini juga diisi dengan rangkaian ritual adat Kesultanan Ternate. Seperti mendaki Gunung Gamalama, jiarah kubur para sultan dan leluhur, serta keliling gunung lewat laut (kololi kie mote ngolo). “Kegiatan lain yang sudah kita lakukan adalah panggung budaya dan pawai obor. Untuk naik gunung, jiarah kubur dan juga keliling pulau lewat laut nanti akan kita laksanakan. Kemudian ada sunatan massal dan khatam Quran, pengobatan gigi dan mulut gratis, Isra Miraj serta konser artis,” katanya. Firman juga mengimbau agar wargu meramaikan helatan Legu Gam yang dipusatkan di kedaton. “Karena ini merupakan pesta rakyat maka harus diramaikan,” imbuhnya. Sementara Hidayat Mudaffar Sjah yang mewakili putra-putri mendiang Sultan Ternate Mudaffar Sjah menam-

...EMAS Samb Hal. 1

sementara kandungan emasnya habis,” kata Suripto kepada Kalteng Pos (Jawa Pos Group). Emas. Memang itulah magnet yang membawa para pendatang seperti Suripto, Boiman, dan banyak lagi dari berbagai daerah di Jawa serta Kalimantan datang ke Masupa Ria. Menempuh perjalanan yang tak mudah dan tak murah. Sekaligus berbahaya. Sudah sejak 1980-an desa yang berada di Kecamatan Mandau Tawang, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, itu dikenal sebagai lumbung emas. Yang tersimpan di dalam bebatuan Pegunungan Masupa. Kekayaan itu sudah termaktub dalam namanya. Masupa Ria diambil dari gabungan kata amas (emas), supa (mendapat), dan ria (gembira). Jadi, Masupa Ria merupakan dusun yang penduduknya bersuka ria karena terdapat emas. Tapi, emas itu tentu harus ditambang dulu. Bebatuan yang ada di lereng Pegunungan Masupa mesti dibongkar, lalu diambil batunya. Batu yang masih berbentuk gelondongan tersebut dilebur dengan menggunakan alat tabung besi seukuran elpiji 12 kilogram. Di dalam tabung, batu itu digiling bersama air yang dicampur merkuri. Prosesnya bisa memakan waktu enam sampai delapan jam untuk batu sebesar buah melon. ”Dari leburan batu itulah, serpihan emas akan terlihat,” kata Boiman. Sebelum resmi menjadi desa sendiri pada Juli 2013, Masupa Ria masuk wilayah Desa Tumbang Manyarung. Berada di lereng Gunung Puti dan Masupa, di ketinggian 900 meter di atas permukaan laut, bisa dibilang desa berpenduduk sekitar 800 jiwa itu berada persis di jantung Kalimantan. Sebab, dua gunung yang masuk Pegunungan Masupa itu masih dalam jajaran Pegunungan Schwaner dan Muller. Yang puncak tertingginya berada di Bukit Raya, Kabupaten Katingan. Tapi, ironisnya, dengan kekayaan alam yang membuat banyak pendatang berdatangan sejak puluhan tahun silam itu, Masupa Ria tetaplah desa yang tertinggal. Yang minim tersentuh pembangunan. Yang sangat sulit diakses. Butuh 11 jam bagi Kalteng Pos untuk bisa

maah lain yang bersedia membantunya. “Kurangnya masih banyak, sementara jamaah maksa harus berangkat. Akhirnya agen yang di Jeddah menyarankan agar dana untuk tiket pulang jamaah yang sudah dibeli ditarik lagi untuk menutupi tiket Kuala Lumpur-Jeddah,” urai Asnawi. Anggaran tiket pulang sebesar Rp 600 juta pun ditarik Asnawi Rp 200 juta. Uang tersebut digunakan untuk membeli tiket KL-Jeddah. Jamaah pun berhasil mendarat di Jeddah meski sebagian jamaah umrah ini kehilangan koper. Sesampainya di Madinah, hotel yang kadung di-booking tanggal 18-22 Maret telah kedaluwarsa. Pasalnya, jamaah baru tiba di Jeddah tanggal 22. “Di Madinah itu jamaah tidak tahu hotelnya sudah dibayar atau belum. Karena saya tutupi,” kata Asnawi. Persoalan akomodasi ini berlanjut hingga ke Makkah. Dimana hotel yang di-booking tanggal 22-26 Maret juga kedaluwarsa. Sebab jamaah baru tiba di Makkah pada 25 Maret. “Otomatis hotel tidak mau lagi terima. Karena itu saya bayar Rp 30 juta agar jamaah diizinkan masuk, dengan catatan tanggal 27 pembayaran sudah dilunasi,” jabar Asnawi. Sampai pada waktu yang ditentukan, Asnawi tak bisa melunasi sisa sewa hotel. Di sisi lain, pihak hotel terus mendesak. “Akhirnya jamaah patungan untuk bayar,” akunya. Seperti yang sudah diduga sebel-

umnya, amburadulnya manajemen menimbulkan efek domino hingga saat kepulangan. Asya Tour tak sanggup menutupi semua tiket pulang jamaah. Para jamaah pun sempat terlantar di Arab Saudi. “Saya didesak dan diancam semua pihak. Karena bingung, saya memilih matikan HP dan fokus cari uang untuk tutupi semua utang,” kata Asnawi. Para jamaah akhirnya bisa pulang setelah menggunakan uang pribadi mereka. Mereka pulang secara bertahap, tergantung ketersediaan dana masingmasing. Enam jamaah pulang paling akhir dan dijadwalkan tiba di Jakarta hari ini (2/4). Asnawi sendiri mengaku pasrah dengan nasibnya. Ia menyatakan siap menghadapi segala konsekuensi dari kesalahan manajemennya, termasuk dipolisikan. “Jika jamaah mempolisikan atau menuntut untuk mengembalikan uang, saya siap untuk menanggung semua risikonya. Nanti Selasa (3/4) akan diadakan pertemuan dengan jamaah untuk membahas tuntutan para jamaah, tapi menunggu enam jamaah yang paling belakang tiba dulu,” tukasnya. Terpisah, Rena, adik salah satu jamaah membenarkan insiden tersebut. Dia menuturkan, kakaknya baru tiba di Ternate Minggu pagi kemarin setelah dikirimkan uang oleh salah satu kerabat. “Saudara transfer uang baru dia bisa pulang. Jadi baru tiba tadi (kemarin, red),” katanya. (mg-02/kai)

bahkan, Legu Gam yang sudah digelar sejak masa pemerintahan ayah mereka hingga sekarang juga merupakan bentuk mengembangkan pariwisata daerah. “Kami mengetuk pintu hati semua pihak untuk mengharumkan nama ayah kami, nama kota kami, provinsi kami, masyarakat Maluku Utara,” harapnya. Fanyira Tolangara yang mewakili perangkat adat Kesultanan Ternate juga menyampaikan mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah menyelenggarakan Legu Gam 2018. Legu Gam menurut dia merupakan sebuah bentuk kecintaan bala kusu (rakyat) kepada Sultan. Untuk itu, diharapkan dijaga bersama sebagai bentuk melestarikan budaya Maluku Kie Raha. Dia juga menuturkan, setelah wafatnya Sultan Mudaffar Sjah, telah terjadi sejumlah permasalahan di lingkungan Kesultanan. Menurutnya, hal itu merupakan sebuah ujian yang membuat mereka semakin kuat dan harus dihadapi dengan hati lapang. “Kita serahkan semuanya kepada Allah SW T. Kita harapkan kepada bala kusu se kanokano untuk menjaga kedaton dan adat yang ada dari penjajah zaman now,” ujarnya. Perhelatan Legu Gam ini juga disambut gembira Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN). Ketua FSKN Sultan Sepuh XIV Cirebon PRA Arief Natadiningrat pada kesempatan itu menyampaikan, kehadiran para raja dan sultan se-Nusantara sebagai bentuk dukungan terhadap Legu Gam 2018. “Kita harus pelihara peninggalan-peninggalan leluhur kita, bukan untuk nostalgia. Inilah jati diri kita, kesenian kita, adat istiadat kita, tradisi kita, budaya kita, bahasa kita,

inilah Indonesia,” ucapnya. FSKN juga meminta Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Pemerintah Kota Ternate untuk tetap bersinergi dengan Kesultanan yang ada di Ternate. Juga mendukung keraton-keraton yang ada di Indonesia untuk terus melestarikan adat, budaya, dan bahasa di keraton masing-masing. “Karena itulah jati diri bangsa kita, itulah kebanggaan kita, itulah harta kekayaan kita semua,” tegasnya. Pembukaan Legu Gam juga diisi pembacaan Lima Deklarasi Kebangsaan Sultan, Raja, Ratu dan Pangeran dari Ternate untuk Indonesia. Sementara Wakil Ketua DPD RI Letjen TNI Marinir (Purn) Dr. Nono Sampono yang membuka Legu Gam 2018 menyatakan perhelatan tersebut tergolong sukses. Pasalnya, terdapat beberapa improvisasi penampilan. Serta yang terpenting adalah adanya deklarasi. “Deklarasi kebanggaan ini kita berharap menjadi pendorong untuk kebudayaan Indonesia,” katanya. Sebagai bentuk dukungan, Nono berjanji akan memperjuangkan payung hukum bagi keraton-keraton Nusantara. Sebab selama ini belum ada payung hukum yang melindungi keberadaan keraton. “Selama ini belum ada payung hukum yang khusus mengatur,” tuturnya. Nono juga mengaku bangga menjadi bagian dari Legu Gam 2018. Ia berharap helatan ini dapat menjadi pendorong dalam menghadapi tantangan global, menghadapi derasnya arus budaya asing. “Inilah kekuatan besar yang kita gunakan untuk menghadapi bangsa yang besar. Kekuatan kita adalah budaya, maka pertahankan budaya,” tandasnya.(tr-04/kai)

mencapai Masupa dari Palangka Raya. Menempuh jalur darat dan sungai. Dari bus, berganti perahu kelotok, lalu ojek. Dan, melintasi wilayah empat kabupaten: Pulang Pisau, Gunung Mas, Kapuas, dan Murung Raya. Secara geografis, Masupa Ria jauh lebih dekat dengan Puruk Cahu, ibu kota Kabupaten Murung Raya. Ketimbang dengan Kuala Kapuas, ibu kota Kabupaten Kapuas. Itu membuat Masupa Ria semakin terlupakan. Dengan kondisi seperti itu, tak heran harga berbagai barang di Masupa Ria sangat mahal. Harga semen satu sak bisa mencapai Rp 500 ribu. Beras juga begitu. Seharga Rp 500 ribu untuk 25 kilogram. ”Sekarang harganya sedikit menurun. Sekitar Rp 400 ribu saja,” ujar Kepala Desa Masupa Ria Mukni. Di saat harga-harga barang kebutuhan demikian tinggi, harga emas justru sebaliknya. Pengepul yang menentukan. Harga termahal sekitar Rp 400 ribu per gram. Dalam seminggu, terang Mukni, seorang penambang bisa menghasilkan rata-rata 5 gram emas. Jika beruntung bisa sampai 10 gram. Bergantung kesungguhan mereka bekerja dan kemujuran nasib. Pada periode 1990–2005, jumlah penambang emas lebih dari 1.000 orang. Tapi, berangsur-angsur pergi. Penyebabnya kompleks. Mulai hasil emas yang tak seimbang dengan kebutuhan seharihari sampai sulitnya mendapat pasokan makanan. Banyak hasil kebun seperti cokelat, petai, jengkol, durian, cempedak, dan rambutan yang juga membusuk di pohon. Tidak bisa dijual ke luar desa. Karena mahal ongkos transportasinya. Kondisi pendidikannya pun tak kalah memprihatinkan. Hanya ada satu sekolah, SDN 1 Masupa, yang dibangun pada 1997 dan tak pernah direnovasi. Bangku-bangkunya lawas. Di salah satu sampul buku pelajaran yang dipegang salah seorang murid tertulis ”KTSP 2006”. ”Kalau hujan, terpaksa kami liburkan. Kasihan murid-murid tidak konsentrasi belajar gara-gara air menetes deras dari atap,” ucap Reni Masriah Sari, salah seorang guru honorer. Persoalan lain adalah ketersediaan tenaga medis. Baru pada Februari lalu ada seorang perawat yang menetap di sana. Sebelumnya, kalau ada yang sakit, pilihannya ditandu berjam-jam atau naik ojek

seharga Rp 500 ribu sekali jalan ke Desa Batu Makap. Dilanjut taksi air ke Puruk Cahu seharga Rp 300 ribu. Arbela, kepala SDN 1 Masupa Ria, pernah mengalami kejadian mengenaskan. Saat keguguran, sang istri harus ditandu tiga jam menuju Puskesmas Desa Sei Pinang. ”Saya masih trauma sampai sekarang,” katanya. Karena itu, Arbela kini memilih tinggal di Palangka Raya. Hanya sekali dalam enam bulan atau bahkan setahun dia menengok sekolah yang dia pimpin. Endang Darmayanti, anak buah Arbela di SDN 1 Masupa Ria, juga mengaku hanya mengambil gaji enam bulan sekali. Penyebabnya, apalagi kalau bukan mahalnya transportasi. Gaji Endang per bulan Rp 1.225.000. Perinciannya, Rp 425 ribu dari statusnya sebagai honorer. Ditambah Rp 500 ribu dari bantuan operasional sekolah (BOS). Dan, Rp 300 ribu lainnya corporate social responsibility (CSR) perusahaan kayu yang beroperasi di wilayah desa. Nah, untuk mengambilnya di bank di Puruk Cahu, dia harus naik ojek ke Batu Makap seharga Rp 500 ribu. Dilanjut taksi air Rp 300 ribu ke Puruk Cahu. Belum biaya penginapan dan makan yang bisa mencapai Rp 500 ribu. ”Sekali ambil gaji bisa habis gaji sebulan,” katanya. Beruntung, masih ada listrik yang menolong Masupa Ria. Meski dikepung belantara, desa tersebut terang benderang. Setrum itu berasal dari 12 pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang sumbernya air terjun. Ada 20 air terjun yang mengelilingi Masupa Ria. Seorang warga bernama Junaidi-lah yang dulu jadi pionir yang memanfaatkan air terjun untuk tenaga listrik itu. ”Kami bisa menyalakan televisi, kulkas, dan lampu penerangan,” kata Suripto. Kenikmatan kecil yang tentu harus disyukuri. Di tengah berbagai keterbatasan yang mengepung Masupa Ria. Masupa Ria yang terpencil itu juga damai. Pendatang datang dan pergi, tapi tak pernah sampai menimbulkan perselisihan. Semua seperti sudah mendapat jatah emas masing-masing. Asal mau bekerja keras. Sampai kini. Mungkin karena itulah Suripto memilih bertahan di sana. Meski, konon, sebuah perusahaan pertambangan emas akan beroperasi di sana. ”Sudah kadung cinta dengan Masupa,” katanya. (*ce/JPG/kox)


MANCA SPORT SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 9

Art: MuS

SELEBRASI: Pemain Manchester City merayakan gol Shane, atas Everton dini hari kemarin

MERETAS DERBY TERPEDAS Everton 1 vs Man City 3 MANCHESTER – Manchester City menodai Old Trafford? Faktanya, Manchester United bisa kalah di Theatre of Dreams dalam derby Manchester itu sudah enam kali sepanjang era Premier League. Namun jika penggawa dan fans United harus memberi guard of honour bagi skuad The Citizens? Momen langka itu yang bisa terjadi akhir pekan nanti (7/4). Terlebih setelah Vincent Kompany dkk menang atas Everton 3-1 (3-0) di Goodison Park, Liverpool, Minggu dini hari kemarin WIB (1/4). Gol-gol City masingmasing diciptakan Leroy Sane (menit ke-4), Gabriel Jesus (12’), dan Raheem

Sterling (37’). Cuma gol Yannick Bolasie di menit ke-63 yang menjebol gawang Ederson Moraes. Secara matematis, pesta juara Premier League lebih dini bisa dilakukan City jika mampu menodai Old Trafford untuk ke21 kalinya. Dengan itu, maka gap 19 poin tidak akan terkejar di sisa enam laga Premier League. ‘’Bisa jadi laga terpedas dan saya tak keberatan jika itu terjadi,’’ klaim Kompany, kepada BT Sport. Kompany menganggap, fans City layak merayakannya di Old Trafford. Pesta juara yang pertama City setelah tiga kali kali mengangkat trofi juara Premier League. Terlebih pada musim ini tensi rivalitas

derby Manchester sudah dipanasi anak buah Pep Guardiola setelah membekuk Antonio Valencia dkk 1-2 pada matchweek 16 Premier League, 10 Desember. Kala itu Kompany juga ikut terlibat di balik adu mulut pemain kedua tim pasca laga. Dia sempat berkonfrontasi dengan penggawa United seperti Ander Herrera, Marcus Rashford, Luke Shaw, dan Axel Tuanzebe. Vinnie ditemani Nicolas Otamendi dan Fernandinho membuat panas situasi saat itu. Konfrontasi itu terjadi setelah pelatih United Jose Mourinho memberi teguran ke pemain City yang membuat gaduh konferensi pers lewat chant-chant-nya di dressing room. ‘’Lama saya tinggal di Manchester dan saya paham apa maknanya rivalitas ini bagi kami, bagi fans,’’ tambah

Satu Kemenangan Lagi, Man City Juara Premier League MANCHESTER City meraih kemenangan penting di laga kontra Everton, Sabtu (31/3) dini hari kemarin. Menang dengan skor 3-1 di Goodison Park, membuat Man City hanya butuh satu kemenangan lagi untuk juara Premier League musim ini. Setelah menang atas Everton, Man City kini mengumpulkan 84 poin dari 31 pertandingan. Unggul 16 poin dari Manchester United yang berada di posisi kedua. Dengan sisa tujuh pertandingan lagi, maka Man City hanya butuh tambahan tiga poin untuk juara. Menariknya, The Citizen bisa menentukan juara saat berjumpa United pada laga hari Sabtu (8/4) di Stadion Etihad. Tentu ini bakal jadi pesta yang sempurna jika Man City bisa menang atas sang rival satu kotanya. “Semua orang berkomitmen untuk menang. Sekarang, kami hanya membutuhkan satu kemenangan lagi dan kami akan menjadi juara,” ucap manajer Man City, Josep

Kompany yang selalu terlibat di balik pesta juara Premier League City. Tak cuma Kompany yang konfiden dengan pesta di Old Trafford pekan depan. Tactician City Pep Guardiola pun demikian. Dilansir The Sun Guardiola mengibaratkannya seperti ketika dia merayakan gelar juara La Liga ketiga bagi Barcelona pada musim 2010-2011. Catat, itu jadi musim pertama Mourinho di Real Madrid. Musim pertama rivalitas panas kedua pelatih terjadi di satu kompetisi yang sama. ‘’Gelar yang akan bermakna spesial bagi saya. Seperti antara Barca dan Real,’’ ungkap Guardiola. Sang filsuf pun tak lagi malu-malu mengumbar konfidensinya. ‘’Kami lebih dekat (dengan juara) lagi dari sebelumnya. Kalaupun kami

gagal menang, masih ada enam peluang lainnya,’’ lanjutnya. Benar, pesta akan tertunda jika United mengalahkan City. Nah, itu artinya City baru bisa berpesta juara di Wembley ketika menantang Tottenham Hotspur (15/4). Menodai Old Trafford pun juga bisa jadi rekor baru di Premier League. Karena, maksimal klub mampu memenangkan laga tandang Premier League itu 13 kali. City juga sudah 13 kali kemarin WIB. City pun sudah sejajar dengan Chelsea dan United yang pernah melakukannya. Chelsea pada musim 2005-2006 bersama Mourinho, dan United di musim 2010-2011 bersama Sir Alex Ferguson. Di sisi lain, Mourinho tak terlalu panas menatap derby Manchester keduanya itu. (jpg/yun)

Juventini Bikin Ingin Selebrasi

Guardiola. “Untuk para fans kami, itu akan sangat penting. Ini akan spesial. Bagi saya, yang penting kami menang, tidak peduli dimana itu terjadi. Tentang saja, kemenangan yang paling indah akan terjadi pada dua laga ini [Everton dan United],” sambungnya. Bagi Guardiola pribadi, kemenangan atas Everton memang sangat penting. Sebab, sepanjang karirnya di Inggris, inilah untuk pertama kalinya di menang di Goodison Park. Secara umum Guardiola mengaku senang dengan penampilan Kevin De Bruyne dan kolega. Mantan pelatih Barcelona, menilai pasukannya bermain sangat efektif pada babak pertama dengan sukses mencetak tiga gol dan tidak kebobolan. “Kami mengendalikan permainan dan ini adalah kemenangan yang besar. Kami melakukan tugas dengan baik di babak pertama. Itu sangat bagus. Kami bermain dengan klinis pada babak pertama,” tandas manajer asal Spanyol. (asa/yun)

LEONARDO Bonucci

LAGA melawan Juventus kemarin dini hari memang emosional bagi Leonardo Bonucci. Bukan sekadar kali pertama kembali ke Allianz Stadium dengan jersey berbeda. Melainkan saat mencetak gol pada menit ke-28. Ya, gol yang lahir dari tandukan memanfaatkan corner Hakan Calhanoglu itu di luar dugaan berakhir dengan selebrasi dari Bonucci. Biasanya, saat menghadapi bekas klub yang sudah lama dibela, apalagi durasi kepindahannya belum mencapai satu tahun dan laga juga digeber di kandang lawan, pemain tidak akan berselebrasi. Namun, bek 30 tahun itu memiliki faktor tersendiri mengapa dia tetap melakukan selebrasi. Dan, ulah puluhan ribu Juventini yang mencemoohnya sejak laga dimulai menjadi penyebab utama. “Saya pikir sambutan akan fifty-fifty. Namun, mereka lebih suka mencemooh saya dan saya menghormati itu. Padahal, menurut saya, dalam tujuh tahun bersama Juve saya sudah memberikan segalanya dan lebih banyak daripada siapa pun,” kata Bonucci kepada Sky Sport Italia. “Saya tidak memiliki dendam terhadap fans, karena mereka memiliki hak untuk melakukan apa yang mereka

mau. Saya tidak berencana merayakan gol saya, tetapi cemoohan itu membuat saya berpikir ulang,’’ sambung bek timnas Italia itu. Golnya ke gawang Nyonya Tua kemarin juga membuat Bonucci mencatatkan milestone unik. Dia tercatat sebagai pemain ketiga setelah Sebastian Giovinco dan Mauro Icardi yang mencetak gol di Allianz Stadium dengan dua tim berbeda. Gol tersebut juga menghentikan clean sheet Juve di Serie A pada menit 959 yang diukir dari Desember 2016. 959 menit itu hanya kalah dari catatan Juve pula dengan 974 menit yang terjadi mulai Januari 2016 hingga Maret 2016. Itulah yang membuatnya sempat bercanda dengan Gianluigi Buffon pada pertandingan kemarin. “Saya memiliki lelucon dengan mantan rekan setim di Juve mengenai laju tak terkalahkan. Sebab, saya bersama mereka ketika Juventus mencatat rekor 979 menit tak terkalahkan.” Hanya saja, kemenangan Juve kemarin ternoda dengan aksi kurang simpatik di luar lapangan. Sesaat sebelum laga dimulai, bus staf Milan dilempari oknum yang membuat beberapa kaca pecah. Untungnya, tidak ada korban dari aksi tersebut. (jpg/yun)

Kado Awal Perpisahan Emery BORDEAUX - Target PSG musim ini begitu tinggi dengan setidaknya mencapai semifinal Liga Champions. Namun, laju mereka sudah terhenti di 16 besar. Itulah yang membuat nasib pealtih Unai Emery diujung tanduk. Beberapa nama calon suksesor pun mulai dibidik mulai dari Thomas Tuchel, Antonio Conte, Massimiliano Allegri, dan Luis Enrique. Meski begitu, pelatih berkebangsaan Spanyol itu tetap profesional untuk mengembalikan dominasi Les Parisiens di Prancis. Dan, langkah pertama sudah dibuktikan saat menjuarai Coupe de la Ligue kemarin dini hari. Apalagi, PSG berhasil juara dengan mengalahkan rival AS Monaco dengan skor 3-0 dan masih tanpa superstar Neymar yang cedera. Kemenangan itu membuat PSG menjadi tim pertama dalam sejarah Coupe de la Ligue yang bisa juara dalam lima musim beruntun. Edinson Cavani menjadi bintang pada laga yang dihelat di Matmut Atlantique itu dengan dua golnya pada menit kedelapan via eksekusi penalti dan menit ke-85. Satu gol lagi

diseumbang Angel Di Maria. ‘’Kami tidak boleh terus memikirkan masa lalu. Kekalahan atas Real Madrid (di 16 besar Liga Champions, Red) memang sangat buruk. Namun, tim ini mampu bangkit dan saya bahagia atas hal itu,’’ kata Emery seperti dilansir FourFourTwo. Nah, bila jadi out dari PSG, maka pelatih 46 tahun itu masih memiliki dua trofi lagi yang bisa dipersembahkan kepada PSG. Dan, salah satunya bisa dipastikan bulan ini. Yakni Ligue 1. Itu dengan syarat mereka bisa memenangi dua journee melawan SaintEtienne (7/4) dan Monaco (16/4). Setelah memenangi dua laga itu, mereka bisa konsentrasi melawan Caen di semifinal Coupe de France (19/4). Nah, final Coupe de France yang akan digelar di Stade de France diyakini bisa menjadi farewell indah bagi Emery. ‘’Yang terpenting dari tim ini, menurut saya, adalah cara kami bermain. Menurut saya, siapa pun yang menyaksikan kami berlaga pasti menonton pertandingan hebat,’’ kata Emery. (jpg/yun)

UNAI Emery


LOKAL SPORT SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 10

Art: MuS

Kesempatan Asah Mental Pemain Terbanyak, IM Ikutkan 8 Tim di Liga BLiSPI dan Piala Menpora TERNATE – Indonesia Muda merupakan salah satu Sekolah Sepak Bola (SSB) di Kota Ternate yang intens merawat dan memperhatikan perkembangan pemain usia dini. Itu terbukti dengan tidak pernah absen-nya SSB yang bermarkas di Kelurahan Kampung Pisang ini di berbagai event, baik lokal maupun nasional. Bahkan, sebanyak 8 tim kembali diikutkan pada event Liga BLiSPI Nusantara dan kejuaraan Piala Menpora 2018 yang digelar di Stadion Gelora Kie Raha, kemarin. Jumlah itu termasuk yang paling banyak dibandingkan dengan SSB lain yang ikut ambil bagian. Ya, delapan tim dengan kategori usia pemain 10-11 tahun tersebut ikut meramaikan pertandingan bertajuk festival tersebut. Misinya tidak untuk

merebut juara tetap lebih pada mengasah mental pemain, mengevaluasi pemain, dan menambah jam terbang pemain lewat pertandingan resmi. Jika dilihat jumlah tim dari masing-masing SSB, dipastikan Indonesia Muda menduduki peringkat paling atas dengan delapan tim. Di urutan kedua, Samudera mengirimkan 6 tim dan SSB Nuku Tidore Kepulauan memboyong 5 tim untuk merebut tiket menuju pentas nasional Piala Menpora dan Liga BLiSPI 2018 tersebut. Ketua umum Indonesia Muda, Kobe Rusdi mengatakan, delapan tim yang dibawa untuk tampil turnamen BLiSPI Nusantara zona Malut tersebut agar semua pemain bisa mendapat kesempatan bertanding. Menurutnya, dengan intens menu-

runkan pemain-pemain mereka di pertandingan resmi semakin berkembang pemain, baik dari sisi mental maupun kemampuan individu. Kobe mengaku delapan tim tersebut terbagi dalam tiga kategori, yakni untuk usia 10 tahun ada 4 tim, usia 11 tahun 2 tim dan pada usia 12 tahun dua tim. Menurutnya, banyaknya pemain usia dini di SSB yang dipimpin tersebut maka sangat dibutuhkan ruang yang cukup untuk mengasah kemampuan individu pemain. Karena itu, dengan adanya kesempatan Liga PLiSPI tersebut maka dia putuskan untuk mengikutkan semua pemain usia dini. “Kita lebih memberikan mereka peluang berkompetisi dan lebih banyak berlatih. Baca...MENTAL Hal 11

ASAH MENTAL: Tim Indonesia Muda C, dari kiri berdiri: M. Reyhan, Farel, Kasep, Jimly Dj. Depan dari kiri: Reyhan Redjeb, Rausan, Ziyad, M. Reza dan Zailani Mustafa.

PRESTASI: Muhammad Giebran Alfatah bersama ayahnya di Stadion Gelora Kie Raha, kemarin

TERNATE – Sejumlah pemain usia dini berbangga bisa bermain di Piala Menpora dan Liga BLiSPI zona Malut. Even yang mempertandingkan tiga kategori ini, Muhammad Giebran Alfatah ikut memperkuat SSB Indonesia Muda kategori usia 10 hingga. Ajang kategori usia dini yang baru ditutup malam tadi itu, Giebran pun merasa bangga bisa terlibat memperkuat salah satu tim Indonesia Muda. Ya, Indonesia Muda memang menurunkan sedikitnya delapan tim untuk tampil di ajang tersebut. Salah satu tim yang diperkuat Gebran adalah di kategori usia 10 tahun. Menurut Giebran, perkenalannya dengan sepak bola sudah dimulai sejak kecil. Saat itu Giebran selalu mengikuti orang tuanya berlatih bersamasama tim Porwanas (Persatuan Wartawan Indonesia) Maluku Utara, yang berlaga di Banjarmasin dan Bandung 2016.

“Saat itu, saya ingin agar bisa dimasukkan ke tim SSB Indonesia Muda, dan alhamdulillah tahun 2015 diterima oleh pelatih Lodja Idrus dan menggunakan nomor punggung 6. Dipercayakan untuk posisi libero, saya juga berkeinginan membela Persiter suatu saat nanti,” katanya, kemarin (1/4). Dia mengaku bangga bisa berkostum Indonesia Muda, karena dari klub ini bisa mengenalkan dirinya dengan sepak bola, tak hanya itu Giebran juga mengaku senang bisa mendapatkan teman-teman baru di SSB yang bermarkas di kelurahan Kampung Pisang itu. Selama tiga tahun bersama Indonesia Muda, setiap pertandingan antar-SSB yang digelar di Kota Tidore Kepulauan hingga Kota Manado tetap diikuti dan berhasil menjadi juara. Baca...BANGGA Hal 11

TERNATE – Turnamen BLiSPI dan Piala Menpora kategori usia dini yang digelar sejak akhir pekan kemarin dijadikan momen penting bagi sejumlah SSB di Maluku Utara, terlebih SSB yang ada di Tidore dan Ternate. Melalui even ini, para pemain unjuk kemampuan dan menjadikan kesempatan untuk membuktikan kualitas mereka sebagai generasi penerus persepakbolaan Maluku Utara. Ya, lewat ajang tersebut salah satu pemain SSB Nuku mencatatkan namanya sebagai pemain terbaik alias best player. Adalah Rahmat Ser Sero. Pemain berusia 10 tahun ini menjadi ikon di tim Nuku usia 10 tahun yang dibelanya. Di turnamen yang baru ditutup malam tadi itu, Rahmat memperkuat tim Nuku kategori 10 tahun. Kesuksesannya bisa menyabet pemain terbaik tersebut karena, Rahmat dinilai layak dan punya kemampuan yang baik di kategori tersebut. Tak hanya itu,

kesempatan untuk menyabet top skor pun sudah berada di depan mata. Rahmat tercatat melesakan 4 gol di ajang BLiSPI dan Piala Menpora tersebut. Jumlah tersebut, Rahmat hanya kalah satu gol saja dari pencetak gol terbanyak. “Dia (Rahmat) dinilai memang layak. Dia punya kemampuan yang baik dan bisa bekerja sama dengan teman-temannya dalam tim,” ucap pelatihnya, Hasan Togubu, malam tadi. Kesuksesan Rahmat secara individu tersebut menurut pelatihnya itu bukan kebetulan, atau gelar tersebut diberikan secara subjektif. Tetap upaya keras dan prestasi serta didukung dengan kemampuan individu yang mumpuni. Ya, Rahmat selain punya kemampuan dalam memainkan si kulit bundar dengan baik, ia juga berhasil membawa tim Nuku kategori 10 tahun yang dibelanya itu hingga bisa merengsek ke final. Baca...SABET Hal 11

RAHMAT Sero Sero

Ajang Pembuktian Dejan Antonic

DEJAN Antonic

Giebran Bangga Gabung SSB Indonesia Muda

Rahmat Sabet Best Player

MITRA Kukar akan menjamu Borneo FC dalam pertandingan pekan kedua Liga 1 2018 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong. Duel Makaham sore nanti tentu akan menarik. Dua tim besar asal Kalimantan Timur akan membuktikan mana yang terbaik. Keduanya memang belom meraih poin penuh pada laga pekan pertama. Mitra Kukar bertandang di kandang Arema (24/3) meraih hasil imbang 2-2. Borneo FC yang menjamu Sriwijaya FC imbang tanpa gol (25/3). Tentu kedua tim akan bermain ngotot untuk meraih poin penuh. Namun Mitra Kukar mempunyai catatan buruk saat bertemu tim berjuluk Pesut etam itu. Dua kali bertemu di Liga 1 musim lalu, Mitra Kukar tidak pernah meraih kemenangan. Terparah 23 Oktober lalu, Mitra Kukar dihajar empat gol tanpa balas di Stadion Aji Imbut Tenggarong. Pertemuan terakhir keduanya terjadi di laga pembuka Piala Gubernur Kaltim II/2018 lalu. Mampu menahan imbang hinga babak kedua berakhir, tim berjuluk Naga Mekes itu takluk lewat adu pinalti (23/2). ”Borneo memang tim yang bagus, kemarin main dengan sriwijaya mereka bagus. Tapi kami yakin bisa memenangkan pertandingan. Mental dan fisik pemain juga sudah siap,” ujar pelatih asal Spanyol itu. Duel Mahakam nanti akan menjadi laga perdana Borneo FC dengan pelatih anyar Dejan Antonic. Ya, pelatih asal Serbia itu baru bergabung 28 Maret lalu setelah Borneo FC mendepak Iwan Setiawan dari kursi pelatih. Ini menjadi ajang pembuktian Dejan kepada suporter Borneo FC, Pusamania. “Ini game pertama saya. Saya senang karena pemain latihan sangat keras dan cukup bagus. Saya percaya mereka besok akan tampil maksimal dan mendapat hasil yang bagus,” ucap Dejan. Bertamu ke Tenggarong, Borneo tampil tanpa striker Marlon da Silva yang terkena cedera otot. Mengganti posisi Marlon, Dejan bisa mengandalkan Titus Bonai yang menjadi cadangan di laga perdana kemarin. Baca...AJANG Hal 11

Bali United Gagal Bawa Tiga Poin MAGELANG – Bali United sebenarnya dua kali membobol gawang PSIS Semarang dalam laga di stadion Moch Soebroto, kemarin. Dua gol dicetak oleh Ilija Spasojevic pada menit 49 dan Nick van der Velden di menit 85. Sayang, dua gol tersebut harus dianulir. Sebab, keduanya berada dalam posisi offside saat menceploskan bola. Hal itu memaksa laga harus berakhir imbang tanpa gol. Sebenarnya, Bali United memiliki kans untuk mencuri poin penuh. Sepanjang laga, tim berjuluk Serdadu Tridatu itu tercatat melepaskan 14 tembakan. Dimana enam diantaranya tepat sasaran. Namun, tak ada yang berbuah gol. Hal itu membuat pelatih Bali United

Widodo Cahyono Puro cukup kecewa. “Sebenarnya ini momen untuk mencuri poin penuh. Namun, penyelesaian akhir masih menjadi masalah. Kami akan segera benahi,” kata pelatih berusai 47 tahun itu. Meski kecewa, namun Widodo mengapresiasi keja keras para pemainnya. Menurut dia, banyaknya peluang yang terbuang merupakan hal lumrah dalam sepak bola. “Banyak tim yang menguasai laga tapi tak bisa menang. Itu wajar,” kata Widodo. Pelatih PSIS Vicenzo Alberto Annese memang memilih bermain bertahan. Sebab, dia menilai Bali United memiliki lini depan yang berbahaya. Baca...GAGAL Hal 11

ILIJA Spasojevic


SAMBUNGAN SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 11

Art: MuS

...DPO Samb Hal. 12 Surat tersebut ditujukan untuk memberikan kepastian hukum dalam proses pengajuan praperadilan. Karena pengajuan praperadilan oleh seorang tersangka yang buron belum diatur dalam peraturan perundang-undangan. Lebih lanjut, Abdullah menuturkan bahwa karena tersangka itu melarikan diri maka secara hukum lari dari tanggungjawab atau kewajiban. Sehingga tersangka

...IDI Samb Hal. 12 Misalnya saja nyeri perut, mual, muntah, kembung, diare berdara, dan demam tinggi. Hal itu lantaran larva menempel di lambung atau usus halus. Sementara itu Badan Pengawasan Obat dan Makanan (Badan POM) masih terus melakukan pengawasan dalam penarikan dan pemusnahan 27 merek ikan makarel kalengan yang terdapat cacing anisakis. Menurut Kepala Badan POM

...MENTAL Samb Hal. 10 Kita jadikan sebagai bahan evaluasi agar lebih baik, kita tentu manfaatkan ini (pertandingan) agar pemain bisa mengasah kemampuan mereka, mental mereka untuk bermain, baik secara individu maupun secara tim,” katanya. Menurutnya, even yang dihelat Menpora ini merupakan membina untuk mengembangkan pemain usia dini. Selain itu, ajang ini juga menjadi kesempatan yang baik bagi SSB di Maluku Utara untuk mendapatkan jam terbang bagi pemain-pemain mereka. Menurut-

...SABET Samb Hal. 10 Namun, di partai final Rahmat gagal bawa tim meraih juara. Berjumpa dengan Vilaray Gurabati, Rahmat cs harus takluk dan puas dengan posisi runner up kategori usia 10 tahun. “Ia kami kalah di final. Tapi itu bukan masalah, yang terpenting anak-anak (pemain, red) bisa mendapatkan jam terbang dan bisa terus mengikuti pertandingan resmi,” kata Hasan. Hasan menambahkan, dengan raihan prestasi tersebut baik sebagai runner up

...BANGGA Samb Hal. 10 Sejumlah prestasi berhasil ditorehkan bersama teman-temannya mulai dari liga Persiter U-10 tahun dan Piala Gubernur Sulawesi Utara di Manado pada Februari 2018 lalu. “Pengalaman menjuarai berbagai turnamen itu modal bagi kami untuk terus belajar di SSB, dan bisa membuat kami bangga,” ujarnya. Sementara itu orangtu-

...AJANG Samb Hal. 10 Berbeda dengan Borneo, tim tuan rumah justru akan bermain full tim. “Tidak ada pemain ini dan pemain pela-

...GAGAL Samb Hal. 10 “Kami mengandalkan counter attack. Dan itu berjalan sesuai rencana,” kata pelatih asal Italia itu. PSIS bahkan sempat mengancam lewat sepakan Komarudin di menit 50 dari skema serangan balik. Sayang, tem-

itu tidak memenuhi kewajibannya. ”Maka selayaknya pula haknya untuk menggunakan sarana praperadilan juga tidak diberikan,” ungkap dia. Apakah perkara tersebut didasarkan pada kasus Setya Novanto? Abdullah menuturkan bahwa ada banyak masukan dari rekan-rekan media. Dia menyebutkan bahwa dalam kasus Novanto dia ada. Sedangkan, untuk tersangka yang buron itu melarikan diri atau tidak diketahui alamatnya. ”Dengan demikian prosesnya menjadi berhenti,” jelas dia. (jun/jpg/kox) Penny Lukito, Badan POM bersama dengan kementerian/lembaga terkait telah melakukan koordinasi untuk perkuatan pengawasan sepanjang rantai produksi ikan. ”Sejak penangkapan dan penanganan bahan baku hingga produk jadi,” ujarnya. Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian Kelautan dan Perikanan, juga telah memberikan notifikasi kepada Pemerintah Tiongkok terkait dengan bahan baku ikan yang mengandung parasit cacing. (lyn/jpg/kox) nya, Indonesia Muda sendiri tidak ingin ketinggalan dalam berbagai ajang tingkat usia dini, baik lokal maupun nasional. “Sebagai ketua SSB Indonesia Muda sekaligus Ketua Komite pengembangan usia dini Asosiasi Kota (Askot) ternate melihat even Piala Menpora ini merupakan sesuatu yang produktif terutama pada usia U-10 tahun. Nah, dengan adanya kegiatan ini kami juga bisa mendapatkan data base SSB yang ada di Maluku Utara terutama SSB yang ada di Kota Ternate. Ini memudahkan kita, sehingga saat even selanjutnya kita bisa lihat perkembangan SSB,” tutupnya. (mg-04/yun) maupun Rahmat yang tercatat sebagai pemain terbaik tersebut tentu bisa mendongkrak motivasi pemain usia dini untuk terus belajar dan berlatih. Hasan mengungkapkan, SSB Nuku akan terus memanfaatkan setiap turnamen usia dini baik di tingkat lokal maupun nasional. Sebab, dengan intens mengikutkan pemain di turnamen resmi tentu akan lebih mengasah kemampuan pemain secara individu maupun tim. “Kita upayakan agar setiap even usia dini harus kita ikut. Ini penting buat mengembangkan bakat pemain usia dini agar bisa terus berkembang,” tutupnya. (yun) anya, Abdul Alfatah mengatakan bangga melihat anak mengembangkan bakatnya di bidang sepak bola. Sebagai orang tua, Alfatah ingin anaknya bisa mengasah bakat sejak dini. Ia tetap mendukung apa yang sudah menjadi hobi anaknya itu. “Saya melihat ada keunikan dalam dirinya (Giebran). Di cepat memahami apa yang diperintahkan oleh pelatih, dan semangatnya dalam mengikuti latihan, itulah yang ada pada dirinya,” ungkapnya. (pn/mg-04/yun) pis di Borneo. Semua pemain penting. Siapa yang siap dialah yang saya pasang,” tuturnya. Tampil pincang, pelatih berusia 49 tahun itu berharap anak asuhnya untuk tetap fokus dan disiplin untuk bisa mencuri poin di Tenggarong. (jpg/yun) bakannya mampu diamankan Wawan Hendrawan. “Setidaknya kami mampu menyulitkan Bali United. Ini bagus,” imbuhnya. Karena itu, dia yakin PSIS bakal menjadi salah satu tim yang cukup solid ke depan. “Saya baru sepekan bergabung. Saya butuh waktu untuk memperbaiki semuanya,” kata Annese. (jpg/yun)

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...UN Samb Hal. 1

Seperti tahun-tahun sebelumnya, unas kali ini digelar dalam format komputer (ujian nasional berbasis komputer/ UNBK) dan konvensional (ujian nasional berbasis kertas dan pensiun/UNKP). Kemendikbud menyebutkan sebanyak 1.459.062 siswa SMK melaksanakan UNBK. Sisanya sebanyak 26.240 siswa SMK tetap menjalankan ujian menggunakan kertas. Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Unifah Rosyidi mengatakan penyelenggaraan unas secara umum setiap tahunnya makin baik. ’’Dan sekarang harus diapresiasi,’’ katanya saat dihubungi kemarin (1/4). Diantara yang membuat Unifah mengapresiasi kegiatan unas adalah semakin banyak peserta UNBK. Unifah menuturkan dalam penyelenggaraan UNBK sendiri setiap tahun selalu ada peningkatan. Selain dari jumlah siswa yang menggunakan komputer, juga layanan penunjang lain. Seperti akses internet, listrik, dan perangkat komputernya sendiri. Dia mengatakan

akses komputer harus terus ditingkatkan. Bahkan Unifah mengatakan ke depan seluruh siswa mengerjakan unas dengan komputer. Kemudian dia mengatakan dari sisi guru juga semakin siap dalam pelaksanaan UNBK. Sejauh ini dia mengatakan tidak ada keluhan yang muncul dari kalangan guru terkait penyelenggaraan unas, khususnya UNBK. Bahkan guru-guru PGRI sudah membuat 10 ribu butir soal untuk dijadikan materi latihan para siswa. ’’Sebanyak 10 ribu butir soal itu wujudnya online. Bisa digunakan latihan sebelum UNBK,’’ katanya. Menyongsong hari pertama pelaksanaan UNBK hari ini, Unifah berharap siswa bisa tenang dalam mengerjakan ujian. Tidak perlu terpengaruh kabarkabar adanya bocoran soal ujian. Dia meyakini selama proses belajar dilakukan dengan tuntas, siswa tidak akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan unas. Apalagi nilai unas juga tidak dijadikan sebagai penentu kelulusan. Sehingga siswa tidak perlu tegang berlebihan menghadapi unas. Kepada seluruh guru juga diharapkan menjadi teladan kejujuran. Sebelumnya

Mendikbud Muhadjir Effendy mengatakan persiapan unas tahun ini sudah matang. Dimulai dengan pendistribusian kisi-kisi oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Dia mengatakan untuk tahun ini tercatat ada 40 ribuan unit komputer untuk pelaksanaan UNBK. ’’Tidak bisa semua komputer. Berbagi fasilitas,’’ katanya. Kepada seluruh peserta unas maupun ujian sekolah berstandar nasional (USBN) Muhadjir berpesan supaya kobarkan semangat belajar. Selain itu siswa juga diminta untuk jaga kesehatan dan konsentrasi. ’’Jangan lupa berdoa, percaya diri, junjung tinggi kejujuran, jauhi kecurangan,’’ jelasnya. Tahun ini Kemendikbud mengusung semangat prestasi penting, kejujuran yang utama. Secara keseluruhan unas tahun ini diikuti 8,1 juta siswa di 96 ribu unit sekolah. Tahun ini persentase siswa yang melakukan ujian berbasis komputer mencapai 78 persen. Kemendikbud menyebutkan tahun ini peserta UNBK mencapai 6.293.552 siswa, meningkat dibandingkan tahun lalu yang berjumlah 3,7 jutaan siswa. (jpg/kox)

Indonesia Aman dari Jatuhnya Tiangong-1 JAKARTA – Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) memperbaharui informasi pemantauan jatuhnya stasiun luar angkasa milik Tiongkok yang bernama Tiangong-1. Hasil update informasi kemarin (1/4) pukul 12.40 WIB menyebutkan Indonesia aman dari jatuhnya stasiun luar angkasa yang sudah rusak sejak 16 Maret 2016 lalu. Kepala Lapan Thomas Djamaluddin mengatakan perkiraan terkini menyebutkan titik jatuhnya Tiangong-1 ada di lautan Pasifik. ’’Tidak ada dampak apapun kalau jatuh di Laut,’’ katanya kemarin (1/4). Dilihat dari prediksi titik jatuh yang dilansir oleh Lapan, lokasinya juga sangat jauh dari wilayah Indonesia. Thomas menuturkan stasiun Tiangong-1 akan jatuh pagi hari ini (2/4) pukul 07.15 WIB (+/- 15 menit). ’’Stasiun Tiangong-1 diperkirakan mengalami reentry (jatuh ke bumi, red) di Samudera

Pasifik bagian selatan,’’ kata Thomas. Dia menjelaskan meskipun sudah dikonfirmasi titik jatuh Tiangong-1 aman dari wilayah Indonesia, Lapan tetap melakukan pemantauan. Guru besar bidang antariksa itu menuturkan saat diluncurkan pada 30 September 2011 lalu, bobot stasiun ruang angkasa ini mencapai 8,5 ton. Kemudian ukuran panjangnya 10,5 meter dengan diameter 3,5 meter. Thomas mengatakan Tiangong-1 bakal jatuh ke bumi tidak dalam keadaan utuh. Sebab akan terbakar di lapisan atmosfer padat. Dia memprediksi bagian yang berpotensi besar bakal jatuh ke bumi adalah tangki tempat penyimpanan bahan bakar. Dia menjelaskan jika tangki ini jatuh ke daratan, bisa berbahaya karena mengandung Hidrazine. Kandungan Hidrazine itu selain beracun juga mempunyai sifat korosif.

Meskipun untuk kali ini Indonesia aman dari jatuhnya stasiun luar angkasa Tiangong-1, bukan berarti Indonesia tidak pernah kejatuhan sampah luar angkasa. Pada 18 Juli 2017 lalu masyarakat di Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, dikejutkan dengan jatuhnya sebuah sampah angkasa. Hasil analisis tim Lapan menduga sampah angkasa itu adalah puing bekas roket tingkat 3 CZ-3A nomor katalog NORAD 31116 milik Tiongkok. Kemudian pada 26 September 2016 sebuah komponen bekas roket FALCON 9 R/B yang jatuh di wilayah Sumenep, Jawa Timur. Roket FALCON 9 R/B adalah peluncur satelit komunikasi JCSAT 16 milik Jepang. Selama ini tim Lapan langsung turun ke lapangan untuk melakukan identifikasi dan pengamanan setiap ada laporan jatuhnya sampah angkasa. (wan/jpg/kox)

PS Tira Lanjutkan Tren Positif BANTUL – PS Tira cukup percaya diri setelah menahan Persib Bandung 1-1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (26/3). Namun, lawan Young Warriors -julukan PS TIRAkali ini tidak mudah. Mereka akan menjamu Madura United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jogjakarta besok (Siaran Langsung O Channel pukul 18.30 WIB) Madura United sendiri berada dalam momen yang positif. Laskar Sappe Kerap -julukan Madura United- memiliki modal cemerlang setelah mengalahkan Barito Putera 3-1 di Stadion Ratu Pameling, Pamekasan (26/3). PS Tira sendiri tak gentar. Pelatih PS Tira Rudy Eka Priyambada mengatakan pemainnya akan bermain dengan motivasi tinggi setelah hasil melawan Persib minggu lalu. “Kami ingin bermain lepas tanpa beban. Awal kompetisi kami tidak

ingin telat panas. Kami ingin mendulang poin sebanyak-banyaknya,” ujar Rudy. Rekor kedua tim memang mengunggulkan Madura. Dari lima pertemuan, tim asuhan Milomir Seslija menyapu bersih kemenangan. Bentrok terakhir terjadi di babak penyisihan grup Piala Presiden 2018 lalu. Saat itu Madura unggul 3-1 dan lolos ke babak final. Sementara PS Tira gagal loloss dan harus puas di urutan ketiga klasemen. Meski memiliki rekor yang labih baik, pelatih Madura United Milomir Seslija tetap mengakui The Young Warriors adalah lawan yang kuat. Mantan pelatih Arema FC itu tetap ingin melanjutkan tren positif seperti hasil minggu lalu. “Kami percaya bisa mendapat hasil yang bagus disini. Besok merupakan pembuktian dari hasil kerja keras selama latihan.,” ujar pria yang akrab disapa Milo itu. (jpg/yun)

RUDY Eka Priyambada

Bobi Tertinggal Karena Ibu Jari JAKARTA - PB PASI menyiapkan skuadnya dengan serius menuju Asian Games 2018. Salah satu bentuknya yakni mengirim 13 atlet berlatih dan berkompetisi ke Santa Barbara, California, Amerika Serikat (AS). Sayangnya, satu di antara 13 atlet tersebut, Yaspi Bobi urung berangkat. Persoalannya, sprinter senior itu tidak mendapatkan visa dari Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta. Pangkal masalahnya karena ibu jari kanannya bekas terbakar. Alhasil sidik jari dia bermasalah karena tidak sesuai. Sebagaimana diketahui, Amerika Serikat cukup ketat untuk urusan administrasi termasuk dalam memberikan visa kunjungan. Bobi mengaku galau dengan kepastian batalnya dia terbang ke California. “Nanti

tunggu Selasa (3/4) keputusan jadi atau nggaknya berangkat,” terang sprinter asal Padang, Sumatera Barat tersebut. Bobi sebelumnya disiapkan untuk menjadi bagian tim estafet 4x100 meter putra saat menjalani try out di AS. Dalam latihan terakhir, Bapak satu anak itu disiapkan menjadi pelari terakhir dalam rangkaian tim estafet. Dia bekerja sama dengan Fadlin, Eko Rimbawan dan Lalu Muhammad Zohri. “Kepastian saya berangkat posisinya sekarang 50-50 mas,” ujarnya. Dengan demikian, Bobi harus bersiap bila memang kondisi tidak memungkinkan dia menyusul skuad atletik pelatnas yang lain ke AS. Padahal, bagi sebagian besar atlet Indonesia berlatih di Amerika Serikat merupakan impian bersama. Selain

menimba pengalaman, mereka juga bertatap muka kembali dengan Harry Marra, pelatih spesialis dasa lomba dan sapta lomba AS yang kini menjadi konsultan PB PASI. Terpisah, Sekjen PB PASI, Tigor Tanjung membenarkan kondisi tersebut. Sebelumnya, segala daya dan upaya sudah dijalanan tim PB PASI agar Bobi bisa tetap mengantongi visa perjalanan ke AS. “Akan kami usahakan sampai selesa,” terangnya. Kalaupun pada akhirnya batal, PB PASI sudah menyiapkan agenda lain untuk para penghuni pelatnas. Salah satunya yakni Korea Open yang dijadwalkan pada akhir Mei mendatang. Ajang tersebut merupakan salah satu event terakhir sebelum skuad pelatnas tampil di Asian Games 2018. (jpg/yun)

Songsong Juve dengan Rekor Penalti LAS PALMAS - Sebelum pertandingan menghadapi Las Palmas kemarin dini hari, entrenador Real Madrid Zinedine Zidane memilih mengistirahatkan lima pilarnya, termasuk Cristiano Ronaldo. Tujuannya adalah agar fresh saat away ke Allianz Stadium melawan Juventus di leg pertama perempat final Liga Champions (4/4). Meski begitu, ketajaman Real tidak berkurang. Gareth Bale dan Karim Benzema menjadi kunci kemenangan 3-0 Real. Bahkan, bagi Benzema, laga yang dihelat di Estadio Gran Canaria itu jadi istimewa karena itulah laga ke-400 striker 30 tahun tersebut bersama Real.

...DALAMI Samb Hal. 12 Namun, soal kemungkinan minyak itu dibuang, dia masih berupaya untuk mencari buktinya. Menurutnya, setelah diketahui kapal mana atau minyak ini bersumber dari mana, baru akan diketahui apa motif dibalik tumpahan minyak. ”apakah tumpah karena ketidaksengajaan atau dibuang dengan sen-

‘’Tidak ada pertandingan mudah. Dan, kami mampu menang hari ini (kemarin) dengan pemain yang selama ini jarang mendapat kesempatan,’’ ucap Zidane seperti dilansir FourFourTwo merujuk kepada dimainkannya Theo Hernandez dan Jesus Vallejo. Makin istimewa karena dia berhasil mencetak gol meski via eksekusi penalti pada menit ke-39. Hanya saja, sesaat sebelum penalti dieksekusi, ada kejadian Bale yang berusaha merebut bola yang dipegang Benzema. Namun, jangan membayangkan bahwa keduanya lantas ribut seperti insiden Edinson Cavani dan Neymar di PSG. Bale legawa dan membiarkan Benzema

mencetak gol. Uniknya, gol ketiga Real kembali lahir melalui titik putih pada menit ke-51. Nah, lantaran ambisi Benzema yang mencetak gol di laga ke-400 sudah kesampaian, dia merelakan hadiah penalti kali ini kepada Bale. Gol via penalti itu adalah yang kedua bagi Bale di laga kemarin. Sebelumnya, striker timnas Wales itu juga membuka keunggulan Real pada menit ke-26 memanfaatkan assist Luka Modric. Dua gol melalui eksekusi penalti kemarin membuat Real tercatat sebagai tim yang paling banyak mencetak gol via eksekusi 12 pas dalam sedekade terakhir dari lima liga top Eropa dengan 77 gol dari 91 kesempatan. (jpg/yun)

gaja,” tegasnya. Yang pasti, Polri berupaya untuk bekerja dengan cepat, untuk melindungi masyarakat dan lingkungan. Dalam kejadian ini, tidak hanya dua orang meninggal, namun juga ada kerusakan lingkungan yang terjadi. ”Tentu ini merupakan kewajiban bersama,” terangnya. Sementara terkait dua nelayan yang tewas, dia menjelaskan bahwa identitasnya telah diketahui. Saat ini kedua jenazah telah diambil keluarganya. Saat

ditanya identitas kedua nelayan, dia tidak menjawabnya. ”Yang penting telah diambil keluarga jenazahnya,” ungkapnya. Dia menjelaskan, tidak akan berhenti mengusut kasus tumpahan minyak yang kemudian terbakar tersebut. Siapapun yang terlibat dalam kejadian tersebut tentunya harus bertanggungjawab. ”Kita kejar,” tegas polisi dengan dua melati di pundaknya tersebut. (idr/jpg/kox)


SENIN, 2 APRIL 2018

TAMPIL TERDEPAN

HALAMAN 12

Art: MuS

&

Sosok Sisi Lain

Amanda Rawles

Bagikan Tutorial Make-up

Tersangka DPO Tak Bisa Ajukan Praperadilan Selama ini Belum Diatur di Peraturan Perundang-undangan JAKARTA – Tersangka yang sedang dalam status buron atau masuk dalam sistem Daftar Pencarian Orang (DPO) tidak bisa mengajukan sidang praperadilan. Mahkamah Agung (MA) membuat surat edaran bernomor 1 tahun 2018 yang menegaskan praperadilan seseorang

yang buron itu akan ditolak. Kepala Biro Hukum dan Humas Mahmakah Agung Abdullah mengungkapkan dasar surat tersebut sebagai upaya antisipatif karena banyak oknum yang ditetapkan sebagai tersangka. Namun, belum diproses. Dikhawatirkan mereka yang telah

berstatus tersangka itu melarikan diri atau bersembunyi sehingga dinyatakan sebagai DPO. ”Kesempatan ini digunakan untuk mengajukan permohonan praperadilan,” ujar Abdullah kepada Jawa Pos, kemarin (1/4). Surat edaran yang ditandatangani oleh Ketua Mahkamah Agung Muhammad Hatta Ali itu berisi tiga poin utama. yakni, tersangka yang melarikan diri atau DPO tidak dapatk mengajukan

praperadilan; jika tetap mengajukan praperadilan oleh kuasa hukum atau keluarga maka hakim menjatuhkan putusan yang menyatakan praperadilan tidak dapat diterima; terhadap putusan tersebut tidak dapat diajukan upaya hukum. Surat edaran bertanggal 23 Maret itu disebarkan ke seluruh ketua pengadilan tinggi dan pengadilan negeri. Baca...DPO Hal 11

MASIH WAS-WAS: Kondisi kapal kargo Ever Judger di perairan Teluk Balikpapan pada Minggu (1/4) usai ikut terbakar pada Sabtu (31/3) lalu. Beberapa bagian kapal tampak hangus terutama di bagian belakang. Personel Basarnas dan tim gabungan pun menyisir sekitar lokasi untuk mencari tiga korban yang belum ditemukan. Sementara itu, warna air laut di kawasan Pelabuhan Semayang terlihat menghitam karena marine fuel oil (MFO) yang tercecer. Imbauan untuk tidak merokok pun terpampang di pelabuhan. FOTO: ANGGI PRADITHA/KALTIM POST

SELAIN dunia seni peran, Amanda Rawles punya passion terhadap make-up sejak duduk di bangku SMP. Si cantik kelahiran 25 Agustus 2000 itu senang bereksplorasi dengan riasan wajah. Ketika aktivitas vlogging (video blogging) mulai booming, Amanda membuat banyak video tutorial make-up lewat kanal YouTube. Mulai riasan wajah natural, Korean look, hingga make-up glamor untuk pesta. ”Favorit saya gaya make-up yang glowing,” kata pemeran film Dear Nathan dan Jailangkung tersebut. Isi kamarnya pun penuh dengan koleksi make-up yang tertata rapi sesuai jenis dan fungsi masing-masing. Amanda mengaku mempelajari make-up secara otodidak. ”Latihannya juga dengan nonton video make-up di YouTube,” ungkapnya. Bagi aktris dan model berdarah Australia itu, mengulik make-up merupakan cara ampuh untuk meredakan stres. ”Kalau lagi stres gitu, ngerjain make-up bikin rileks,” ucapnya, lantas tersenyum. (nor/c11/ttg/jpg/kox)

Dalami Minyak Tumpah Kebocoran atau Dibuang Polisi Periksa Kapal di Sekitar Lokasi Kebakaran JAKARTA— Penyebab tumpahan minyak di Teluk Balikpapan yang kemudian menyulut kebakaran dengan korban jiwa dua nelayan masih menjadi tanda tanya. Namun, kepolisian mencurigai adanya kapal yang mengalami kebocoran atau malah membuang minyak tersebut. Dihubungi Jawa Pos, Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra menuturkan bahwa pendalaman masih dilakukan untuk mengetahui penyebab dan asal muasal dari tumpahan

minyak. ”Kami sedang menelusuri dari mana minyak ini,” terangnya kemarin. Ada beberapa kemungkinan sumber minyak tumpah ini, sesuai hasil uji laboratorium sulit untuk disebut bahwa minyak ini berasal dari kilang PT Pertamina. Hal itu mengarahkan petugas untuk memeriksa beberapa kapal yang berada di sekitar lokasi kebakaran. ”Ada beberapa awak kapal yang diperiksa, khususnya kapal yang berada di sekitar kejadian,” ujarnya. Untuk

total jumlah saksi yang telah diperiksa saat ini mencapai enam orang. Namun, jumlah saksi ini akan terus bertambah, karena masih dalam proses. ”Sayangnya, kami belum temukan adanya saksi yang melihat secara langsung tumpahnya minyak,” tegasnya. Bisa jadi, tumpahan minyak ini berasal dari salah satu kapal yang sedang mengisi bahan bakar atau sedang memindah bahan bakar. ”Maka dari itu kami cek,” terangnya. Baca...DALAMI Hal 11

Jelang Pelunasan, Keppres BPIH Belum Terbit JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) sudah melansir jadwal pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) regular 2018. Bisa dimulai selasa besok (3/4). Namun, sampai kemarin (1/4) Keputusan Presiden (Keppres) yang menjadi payung hukum pelunasan itu belum juga keluar. ’’Sampai sekarang kami masih menunggu Keppres. Semoga pelunasan tetap sesuai jadwal,’’ kata Kasubdit Pendaftaran dan Pembatalan Haji Reguler Kemenag Noer Alya Fitra kemarin (1/4). Dalam jadwal yang sudah disampaikan Kemenag, pelunasan BPIH dilakuan dalam dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan pada 3 – 20 April. Kemudian jika masih ada sisa kursi, akan dibuka pelunasan BPIH tahap kedua

pada 8 – 18 Mei. Jamaah dan penyelenggara haji berharap Keppres tentang BPIH reguler 2018 itu akan dilansir pihak hari ini. Keppres itu nantinya akan berisi rincian detail besaran BPIH untuk masing-masing embarkasi. Seperti yang sudah ditetapkan DPR dan Kemenag sebesar Rp 35.235.290 per jamaah. Nafit menambahkan, besaran BPIH itu adalah rata-rata. Bis berbeda di masingmasing embarkasi. Nah, dalam Keppres akan dijelaskan besaran masing-masing embarkasi. Sebagai perbandingan, tahun lalu Kemenag dan DPR menetapkan besaran rata- rata BPIH sebesar Rp 34,89 juta per jamaah. Tahun lalu, embarkasi Aceh menjadi

yang paling murah dengan besaran ongkos haji Rp 31 jutaan. Sementara embarkasi Lombok menjadi yang termahal dengab besaran biaya haji mencapai Rp 38,23 juta/jamaah. Nafit mengatakan Kemenag sudah jauh hari mengumumkan nama-nama calon jamaah haji berhak lunas BPIH regular 2018. Dia berharap dengan pengumuman tersebut, mereka memiliki waktu untuk menyiapkan biaya pelunasan. Dia mengingatkan setelah melakukan pelunasan, calon jamaah haji yang belum terdaftar sebagai anggota BPJS Kesehatan untuk segera mendaftar BPJS Kesehatan. Sebab tahun ini kepesertaan BPJS Kesehatan menjadi syarat keberangkatan haji. (wan/ang/jpg/kox)

IDI Ingin Investigasi Makarel Diseriusi JAKARTA – Kasus ikan makarel kalengan juga mendapat perhatian dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Hal itu lantaran dikhawatirkan ada efek buruk kepada masyarakat yang sudah mengkonsumsinya. Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (Sekjen PB IDI), Adib Khumaedi saat dihubungi Jawa Pos kemarin (1/4) mengatakan bahwa IDI sangat memperhatikan kesehatan masyarakat. Menurutnya problem yang diresahkan bukan pada cacingnya. ”Melainkan saat produk makanan yang didapati kandungan lain yang tidak ada dalam daftar kandungan (daftar komposisi yang tertera pada kaleng, Red),”

ujarnya. Menurut Adib, pihak berwajib harus benar-benar memelototi proses pembuatan. Mulai dari penangkapan ikan hingga akhirnya didistribusikan. ”Perlu dilakukan penyelidikan dalam pengolahan makannya,” ujar spesialis ortopedi itu. Dari pengolahan tersebut dapat diketahui apakah bahan baku diperlakukan semestinya atau tidak. Hal ini terkait kualitas setelah menjadi produk yang siap dikonsumsi.”Jika pengolahan makanannya tidak bagus maka berpotensi mengganggu kesehatan masyarakat,” katanya. Inilah yang menjadi perhatian IDI. Dia mengkhawatirkan

jika ada kesalahan atau kelalaian dalam pengolahan makarel. Sehingga kedepan akan mengganggu kesehatan masyarakat. Untuk sejauh ini belum ada laporan mengenai kasus akibat cacing anisakis yang terdapat pada ikan makarel. Cacing atau larva cacing anisakis sebenarnya mudah mati. Caranya dengan memasak sampai matang. Selain itu jika disimpan dalam suhu minus 20 derajat cacing tersebut juga tidak dapat hidup. Namun jika seseorang memakan cacing dari ikan makarel atau pun ikan lainnya, ada beberapa risiko penyakit yang mengintai. Baca...IDI Hal 11


MAJANG POLIS SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 13

Pemkot Bautang di Rekanan Taufik: Akan Segera Kita Bayar

Tempat Hiburan Malam di-Warning

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah TERNATE – Sejumlah rekanan mengeluh ke DPRD. Pasalnya, meski proyek 2017 lalu sudah tuntas dikerjakan namun, hingga kini, Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate belum juga mencairkan anggaran proyek tersebut. Rata-rata hutang proyek ini pada kegiatan fisik di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Hal ini dibeberkan Wakil Ketua DPRD Kota Ternate M Iqbal Ruray, kemarin (1/4). “Ada keluhan dari pihak ketiga katanya proyek mereka ada yang belum dibayar pemkot, padahal kegiatannya sudah tuntas dikerjakan,” kata Ikbal. Politisi golkar ini meminta, pemkot segera menuntaskan tunggakan hutang ke pihak rekanan.” Memang kami akui kalau dana transfer waktu itu sedikit mengalami keterlambatan, namun namanya utang harus diselesaikan,” tandasnya.

Tak Miliki Identitas 35 Wanita Malam Dirazia TERNATE – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Ternate kembali mengamankan 35 wanita malam dari sejumlah tempat hiburan saat melakukan Razia Jumat malam lalu. 35 wanita penghibur itu terpaksa diamankan karena tidak memiliki identitas kependudukan di Kota Ternate. ”Mereka kami amankan karena tidak memiliki izin domisili di Ternate. Yang mereka miliki hanya KTP dari daerah asal, makanya kami razia,” kata Kasatpol-PP Fhandy Mahmud saat dikonfirmasi usai razia, Sabtu dini hari. Dia mengatakan, setelah diamankan 35 wanita malam itu dibawa ke kantor Satpol PP dan dimintai keterangan sekaligus menandatangani surat pernyataan. Selain para wanita malam itu, Fandy mengaku pihaknya juga memanggil manajemen tempat hiburan malam dimana para wanita tersebut bekerja.

Baca: REKANAN.. Hal 16

SMK di Ternate Siap Jalani UNBK SMAN 10 Masih Butuh 20 Komputer

HUMAS PEMKOT FOR MALUT POST

TERNATE – Hari ini 1006 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Ternate akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Pantauan Malut Post, di hari terakhir kemarin (1/4) rata-rata sekolah sudah menyiapkan fasilitasnya. Di SMKN 2 Kota Ternate misalnya, Kepala Sekolah, Kamaludin Ahmad mengaku sudah siap, baik fasilitas komputer maupun servernya, pihak sekolah juga telah menyiapkan genset untuk mengantisipasi jika terjadi pemadaman listrik.

RAZIA: Puluhan wanita malam yang diamankan Satpol-PP, saat razia Jumat malam lalu

Baca: UNBK.. Hal 16

JUMLAH H PESERTA UNBK SMK MK SE-KOTA A TERNATE

Baca: MALAM.. Hal 16 HUMAS PEMKOT FOR MALUT POST

SMKN 1 Kota Ternate 260 Jumlah Siswa

PROYEK Mei, Tujuh Proyek Sungai di-Deadline TERNATE - Bantuan dana hibah dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebesar Rp 20 miliar ke Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk pekerjaan talud pada tujuh sungai di Kota Ternate pekerjaannya di-deadline Mei mendatang. Karena waktu untuk menuntaskan tujuh proyek itu tinggal sebelum lagi, pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Abdullah Tahir mendesak BPBD untuk segera menuntaskan pekerjaan tujuh proyek itu. “Jika kita tidak mampu menyerap seluruh anggaran sesuai deadline tersebut, maka tahun depan pemkot tidak akan mendapatkan lagi dana bencana dari BNPB, karena itu BPBD harus menuntaskan pekerjaannya tepat waktu,” harap Abdullah seraya menegaskan jika progresnya tak tuntas tepat waktu maka SKPD terkait akan masuk catatan untuk dievaluasi. Baca: PROYEK.. Hal 16

GURU Guru Diniah Belum Terima Honor TERNATE – Triwulan pertama 2018 sudah berakhir. Meski begitu, hingga kini, para guru Diniah di Kota Ternate belum juga menerima honornya. Ini diakui salah satu guru Diniah di bawah UPTD Tengah padahal sudah syarat absen sudah dimasukkan sejak minggu lalu. “Dari Januari hingga Maret belum cair,” akunya kemarin (1/4). Begitu juga dengan guru yang ada di UPTD utara. “Belum ada kabar, tapi saya tahu ada pegawai Dikbud yang datang ke sekolah melakukan pendataan di semua sekolah,” katanya. Kepala Subbagian Keuangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate, Irnawati Imam saat dikonfirmasi mengaku pihaknya belum bisa menentukan jumlah guru yang akan menerima honor tersebut. Baca: GURU.. Hal 16

SMKN 2 Kota Ternate Jumlah Si Siswa 309

Inspektorat “Tak Bergigi” Tindaklanjut Temuan TERNATE – Dari total temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Maluku Utara (Malut) Pemkot Ternate mengoleksi jumlah temuan sebesar Rp 80,3 miliar. Dari jumlah temuan itu, paling banyak disebabkan dari proyek bermasalah yang dikerjakan rekanan. Namun hingga kini banyak rekanan yang belum melakukan pengembalian temuan. Hal itu dikarenakan pihak inspektorat terkesan “tidak bergigi” dalam menindaklanjuti berbagai temuan tersebut. Kepala Inspektorat Rohani P Mahli saat

SMKN 3 Kota Ternate Jumlah Siswa 33 SMKN 4 Kota Ternate 34 Jumlah Siswa SMKN 5 Kota Ternate Jumlah Siswa 119

dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih terus menindaklanjuti berbagai temuan itu, bahkan sudah ada 84 rekanan yang di-blacklist. Meski begitu Rohani mengaku progres pengembalian dari para rekanan masih sangat kecil. ” Sebagai dari rekanan yang ada temuan itu, memiliki itikad baik untuk melakukan pengembalian tapi progresnya memang belum signifikan. Meski begitu kami akan terus melakukan penagihan hingga tuntas,” janjinya.

SMK Putra ra Bahari Kota Ternate nate Jumlah Siswa 108 SMK Pembangunan mbangunan Kota Ternate nate Jumlah Siswa 20 SMK Bina a Informatika ika Kota Ternate nate Jumlah Siswa 116 16

Baca: TEMUAN.. Hal 16

SMK Nuklila klila nate Kota Ternate Jumlah Siswa 7

24 Ribu Lebih Warga Terancam tak Memilih Hingga Kini Belum Melakukan Perekaman e-KTP

TERNATE – Dua puluh empat ribu lebih (24.862) warga Kota Ternate hingga kini belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik(e KTP). Bila tidak merekam hingga 17 April mendatang puluhan ribu warga tersebut akan tidak tercatat dalam Daftar Pemilih

TOTAL

1006 Siswa

Tetap (DPT) Kota Ternate, itu artinya warga tersebut tidak bisa menggunakan hak pilihnya saat pemilihan gubernur mendatang. 17 April tersebut merupakan waktu KPU akan melakukan pleno penetapan DPT. Baca: TERANCAM.. Hal 16

Temu Alumni SMKN 1 2002

Rancang Gelar Reuni Akbar TERNATE - Mempererat tali silaturahmi yang sempat terputus karena terpisah, para alumni SMKN 1 Kota Ternate, Angkatan 2002 menggelar temu alumni. Kegiatan yang dilaksanakan pada malam minggu (31/3) di Resto Cafe K 62 itu, itu merupakan pertemuan kedua. “Sebelumnya, kita juga sempat menggelar temu kangen,” ungkap ketua panitia reuni, Ibnu Saud Kadim. Wakil Ketua I, Dewan Kabupaten (Dekab) Jakbar ini juga mengungkap-

REUNI: Kebersamaan para alumni SMKN 1 Kota Ternate tahun 2002 usai temu alumni

FITRAH A KADIR MALUT POST

kan rencana untuk menggelar temu alumni akbar. Karena itu, pihaknya akan menggelar konsolidasi dengan para alumni SMKN 1 dari seluruh angkatan. “Direncanakan nanti pada bulan ramadan, tapi nanti disesuaikan lagi,”sambung Ibnu. Selain itu, mereka juga merancang kegiatan untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei nanti seperti bakti sosial, Baca: REUNI.. Hal 16


AROUND TERNATE SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 14

BERBAGI : Pose bersama karyawan Malut Post dengan anak-anak penghuni panti.

Malut Post Berbagi TERNATE – Memperingati hari ulang tahun ke 15 pada 26 Maret lalu, Malut Post kembali berbagai dengan sejumlah panti asuhan di Kota Ternate pada

Jumat (30/3) akhir pekan lalu. Tradisi anjang sana ke panti asuhan itu merupakan kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap hari ulang tahun Malut

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748. SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

INFRASTRUKTUR

Post. Tahun ini dua panti asuhan yang didatangi yakni Panti Asuhan Nurul Fajri di Kelurahan Salero dan Panti Asuhan AT-Taqwa di Kelurahan Kalu-

mata Ternate Selatan Dalam anjang sana ke panti asuhan itu, Malut Post memberikan sumbang uang dan bahan makanan seperti beras, telur, minyak goreng, dan indomi. Pembina Panti Asuhan Nurul Fajri Nurani Caya berterima

kasih dengan bantuan yang diberikan Malut Post, bantuan itu kata dia sangat bermanfaat bagi 17 anak pantinya.” Terima kasih kepada Malut Post, semoga Malut Post terus maju, ini sangat bermanfaat bagi kami,” katanya. Terpisah, pembina Asuhan

AT – Taqwa Feni juga menyampaikan rasa terimakasihnya. Bantuan itu akan sangat bermanfaat bagi 57 anak yang diasuh di panti tersebut ” Terima kasih atas kunjungan dan sumbangannya, hanya Allah yang bisa membalas kebaikan Malut Post,” tuturnya. (tr-02/rul)

Hujan disertai Angin, Empat Rumah jadi Korban Sudah Ditangani Tagana Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Sungguh naas nasib empat rumah warga di RT 02/RW 01, Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan. Bagaimana tidak, hujan disertai angin kencang, Jumat (30/3) malam, yang terjadi sekira pukul 00.00 WIT itu berdampak terhadap rumah warga. Kerusakan

Istri dan anak langsung tidur di tetangga sebelah. Tapi, saya sudah tidak tidur lagi sampai pagi,” KIFLI

Warga Fitu

atap rumah tersebut juga bukan langsung diterbangkan angin, tetapi ditimpa atap dari Pabrik Roti disekitar. Rumah yang ditimpa atap pabrik Roti milik Bu Sri bawaan anggin kencang tersebut masingmasing milik Kifli Ahmad, Bahrun Hi. Hasan, Kalasun Sehe dan M. Ikbal. Dari rumah-rumah yang ditimpa tersebut, milik Kifli Ahmad lebih para dari yang lainnya, karena berada tepat di belakang Pabrik Roti itu. Dari informasi yang dikantongi Malut Post di lapangan, menyebutkan untuk kerusakan atap rumah yang dialami empat rumah dengan kerusakan yang bervariasi itu, awalnya karena RUSAK : Talud di kawasan pasar higienis yang nyaris ambruk, kemarin (1/4).

Talud di Pasar Higienis Nyaris Ambruk

RUSAK : Rumah warga di RT 02/RW 01, Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan yang rusak akibat diterjang angin kencang

ada hujan disertai angina kencang. Saat itu sebagian pemilik rumah sudah tertidur pulas dan ada juga yang belum tidur, karena masih menonton televisi. “Hujan dan angin tiba-tiba langsung atap seng berbunyi. Saya masih nonton televisi, kalau istri dan anak sudah tidur,” kisah Kifli Ahmad di sela-sela perbaikan atap rumah oleh petugas dari Taruna Siaga Bencana (Tagana). Dia menambahkan, setelah terdengar bunyian, dirinya kemudian membangunkan istri dan anak kemudian keluar dari rumah untuk mengungsikan

ke rumah tetangga. “Istri dan anak langsung tidur di tetangga sebelah. Tapi, saya sudah tidak tidur lagi sampai pagi,” ungkap Kifli. Dalam melakukan mengurusi istri dan anak, televisi pun menjadi korban. Karena, atap yang bocor akibat ditimpa atap milik pabrik roti itu berada tepat di atas televsisi. Sehingga, televisi harus basah dan tidak dapat digunakan lagi. “Untung hanya televisi, kita semua selamat,” katanya. Rumah tersebut telah ditangani Tagana. “Terima kasih, karena sudah memperbaiki,”ucap Kifli. (tr-04/jfr)

Satker PSPLP Gelar Sosialisasi TPS3R

TERNATE – Talud di kawasan pasar Higienis Bahari Berkesan Kelurahan Gamalama kondisinya memprihatinkan. Beberapa bagian talud terlihat mulai retak. Warga berharap talud tersebut segera diperbaiki sebelum kerusakannya makin parah. Amatan Malut Post, kemarin (1/4), talud yang dibuat dengan susunan batu itu terlihat mulai berjatuhan akibatnya bagian tanah makin terkikis.” Kalau tidak diperbaiki dan saat musim ombak maka tanah yang terkikis makin besar, karena itu kami berharap bisa segera diperbaiki,” harap Umiyati warga setempat, kepada Malut Post, kemarin (1/4). Dia mengatakan, kawasan pasar harusnya dibuat talud yang lebih memadai, karena pasar adalah central aktivitas warga dan sumber ekonomi.” Harusnya talud di pasar dibuat lebih memadai agar bertahan lama dan tidak mudah rusak,”ujarnya.(tr-02/rul) KOMPAK : Pose bersama usai sosialisasi

TERNATE - Memperingati hari peduli sampah tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPera) melalui Satuan Kerja (Satker) Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PSPLP) Maluku Utara (Malut) menggelar serangkaian kegiatan salah satunya sosialisasi dan optimalisasi pemanfaatan fungsi Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, Recycle (TPS 3R) atau pengelolaan sampah dengan cara mengurangi, menggunakan dan daur ulang. Kegiatan sosialisasi itu mengambil tema “Sayangi Bumi Bersihkan Dari Sampah”. Kegiatan yang melibatkan warga dan pemerintah kelurahan

itu dipusatkan di Kelurahan Kalumata, Jumat (30/3) akhir pekan lalu. Koordinator kegiatan, Jamal Harun mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut dalam rangka memperingati hari peduli sampah nasional pada 2 Februari lalu. Setiap tahun, Satker selalu rutin menggelar kegiatan sosialisasi bersih-bersih lingkungan di lokasi TPS 3R di RT 14 Kelurahan Kalumata tersebut. Kata Jamal, kegiatan sosialisasi ini bertujuan mendorong kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan sampah organik.” Tahun lalu kami laksanakan di kawasan utara, sekarang di bagian selatan, kedepannya akan kita pindah lagi ke ka-

wasan lain,” jelas Jamal seraya mengaku kegiatan yang sama juga dilaksanakan di kabupaten/ kota lain. Jamal berharap, dengan adanya kegiatan tersebut, bisa menciptakan kesadaran warga setempat, untuk memanfaatkan sampah melalui TPS 3R ini.” Harapan kami kedepannya TPS 3R ini bisa berjalan dengan baik,”harap Jamal. Sementara Luar Kalumata Ade Bayau mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan yang digelar Satker PSPLP tersebut.” Kami sangat mendukung kegiatan ini, harapannya TPS 3R ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat,” harapnya.(tr-02/pn/rul)


NUANSA

SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 15

TETAP OPTIMIS: Penampilan crew Kajok Dancer di salah satu kegiatan

Masih Tetap Bertahan Kembangkan Dancer Modern Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Lahir sejak tahun 2011, Kajok Dancer terus berkembang. Kelahiran grup dancer ini dilatarbelakangi dari dance korea. Sebelumnya, jumlah grup dancer lebihd ari satu. Hanya saja, seiring berjalannya waktu, tinggal satu grub. Meski begitu, mereka tetap tumbuh, bahkan saat ini mereka mengembangkan dancer modern dan sudah tampil di sejumlah event, baik dalam daerah maupun luar daerah. “Dancer itu sudah lama. Tahun 2011 kita mulai dan bertahan sampai sekarang. Sebelumnya juga ada banyak, tapi sekarang tinggal satu grup,” ungkap Muhammad Risqy, Leader Kajok Dancer kepada Malut Post, Minggu (1/4). Dia mengatakan, Kajok Dancer sendiri kerap tampil di sejumlah acara baik di kegiatan kampus, ulang tahun, maupun di event-event rokok dan

sebagainya. Bahkan, dalam event Sampoerna, mereka sudah dua kali tampil. “Biasa Cover Korea dan ditambah sedikit lirik lagu barat,” terangnya. Sebelumnya, kata dia, pihaknya juga kerap membuat kegiatan sendiri. “Sebelum-sebelumnya itu ada kegiatan sendiri, namanya gathering. Kita tampil tiap grub dengan cover lagu Korea. Sekarang belum, karena kita masih fokus rekrut anggota baru,”ungkapnya. Pengembangan dancer sendiri, dia mengaku bahwa sudah sangat berkurang dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya. Bahkan, dancer sendiri terdapat banyak model, ada Hip-Hop, Cover Korea dan lainnya. Sementara di satu sisi, lanjut dia, terkait perhatian pemerintah terhadap bakat dan minat anak-anak muda, khususnya di dancer masih minim. Sebagai contoh, Pemda jarang melibatkan grup dancer dalam event pemerintah atau kurang membuat event yang melibatkan minat dan bakat di bidang dancer. “Paling kita-kita yang buat sendiri dari komunitas-komunitas Dancer. Kalau nyanyi, tarian tradisional, tapi kalau modern dance masih sangat kurang,” katanya.

Libatkan Siswa Difabel, Sukses Lakukan Penanaman 1000 Pohon di Maitara TERNATE – Kegiatan penanaman 1000 pohon di Maitara, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) oleh mahasiswa Arsitektur Pencinta Alam (ARSIPALA) Fakultas Teknik Universitas Khairun (Unkhair) sukses. Kegiatan yang dipusatkan di Monumen Pulau Seribu tersebut, juga menghadirkan Siswa Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Sasa Kota Ternate.

Hal ini sebagai wujud kepedulian terhadap hutan dan kritikan untuk orang-orang normal. Penanaman pohon yang ini juga dalam rangka memperingati Hari Hutan Sedunia tahun 2018. “Sengaja kami libatkan siswa-siswi SLB sebagai wujud kritikan terhadap manusia normal. Karena, yang difabel saja bisa peduli apalagi yang normal,” kata Ketua Umum AR-

Karena itu, dia berharap pemerintah juga perlu menaruh perhatian terhadap minat dan bakat anam muda, salah satunya di dancer. “Perlu ada

perhatian Pemda untuk pengembangan dancer, khususnya di Kota Ternate karena peminatnya sangat banyak,” tutupnya.(tr-04/jfr)

SIPALA Ismail B.Korois di sela-sela kegiatan kita laksanakan di Maitara,” harapnya. Kepala Desa Maitara Utara Ali Nurdin, kepada Malut Post, kemarin (1/4). pada kesempatan itu Sementara itu, Pemmenyampaikan banyak bina ARSIPALA, Amterima kasih kepada pihak rin Konoras,ST.MSi Fakultas Teknik Unkhair, menyampaikan kegProgram Studi Arsitektur iatan ini adalah wujud dan teman-teman mahakepedulian mereka selaku pecinta alam Sengaja kami libatkan siswa-siswi siswa Arsitektur Pecinta terhadap lingkungan SLB sebagai wujud kritikan terha- Alam yang telah memilih di sekitar. “Semoga ke- dap manusia normal. Karena, yang Maitara sebagai lokasi giatan ini menjadi awal difabel saja peduli apalagi yang kegiatan gerakan 1000 pohon untuk Maitara. “Saya pertemuan dengan normal,” ISMAIL B.KOROIS harap kegiatan ini tidak desa yang ada di Maitahanya sampai disini saja, ra. Dan, kita berharap, KETUA UMUM ARSIPALA tapi ada kelanjutannya,” kegiatan-kegiatan yang harapnya. (tr-04/jfr) selanjutnya juga bisa

Bangga, Pocil Tampil Lagi di Legu Gam TERNATE – Polisi Cilik (Pocil) asuhan Kepolisian Resort (Polres) Ternate kembali tampil dalam ajang Pesta Rakyat Legu Gam 2018. Penampilan dari siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) dari 15 SD di Kota Ternate dalam Open Ceremony Legu Gam itu pun memukau para undangan dan tamu Keraton. Bahkan, ini men-

jadi sebuah kebanggaan bagi para pelatih, karena Pocil dapat kembali tampil di kegiatan berskala Nasional tersebut. Aiptu Farida Badila, usai kegiatan Open Ceremony Legu Gam 2018 di halaman Kedaton Kesultanan Ternate kepada Malut Post, Sabtu (31/3) menyampaikan penampilan Pocil

kali ini merupakan yang kedua. “Ini atas undangan panitia. Ini penampilan yang kedua. Karena, Legu Gam tahun lalu (2017) juga Pocil sudah tampil,” ungkap Idha sapaan akrabnya. Dalam penampilan tersebut, lanjut Idha, para Pocil memperagakan terkait pemeriksaan Kerapian, PBB, Variasi Formasi. Dia merasa bangga terhadap apa

yang ditampilkan Pocil. “Sangat senang. Karena penampilan dalam ivent nasional ini juga hadir para sultan dari seluruh daerah di Nusantara,” ujarnya. Menurutnya, penampilan Pocil menunjukan bahwa Ternate juga memiliki anak-anak berprestasi. “Ya, salah satunya Polisi Cilik ini. Jadi, kota Ternate juga layak menjadi kota

anak-anak berprestasi. Ini juga sebagai promosi bahwa Kota Ternate itu bagus untuk anak-anak,” ujarnya. Selain di Legu Gam, Pocil juga kerap tampil pada kegiatan nasional lainnya, yakni kegiatan Malaria Center yang dihadiri Menteri Kesehatan RI dan sejumlah kegiatan yang digelar Polda Malut maupun Polres Ternate. (tr-04/jfr)


SAMB MAJANG SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 16

...REKANAN Samb Hal. 13

Menurut Iqbal, rata-rata hutang proyek tersebut ada pada Dinas PUPR, Iqbal mengaku tidak tahu pasti berapa besaran hutang tersebut.” Rata-rata proyek fisik di PUPR,” terangnya. Terpisah, Sekretaris Kota M Tauhid Soleman saat dikonfirmasi mengakui, pemkot masih berhutang ke pihak ketiga. Namun sama halnya dengan Iqbal, S ekkot mengaku tidak ingat betul, berapa besaran hutang tersebut.

...MALAM Samb Hal. 13

” Masing-masing pihak manajemen tempat hiburan malam itu berjanji, dalam waktu dekat akan melengkapi dokumen kependudukan para wanita penghibur yang bekerja ditempat hiburan mereka,” ujarnya. Menurut Fhandy, razia susulan akan digelar Satpol PP pekan depan, pihak manajemen yang berjanji segera melengkapi data kependudukan akan kem-

...TEMUAN Samb Hal. 13

Terpisah, Plt Wali Kota Abdullah Tahir meminta inspektorat segera mengambil langkah tegas agar ada efek jera dari para rekanan. Abdullah meminta Inspektorat bergerak cepat karena ada sejumlah temuan yang sudah

Kelebihan Tunjangan DPRD Tunggu Hasil Audit

” Memang masih ada, tepi nilainya tidak begitu besar. Karena ada yang sudah diselesaikan, rata-rata proyek itu ada di PUPR,” singkat Tauhid. Terkait besaran hutang itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Taufik Jauhar juga mengaku tidak mengingat besaran nilainya. Namun Tufik memastikan akan segera menyelesaikan hutang ke pihak ketiga itu.” Kalau mereka (SKPD red) melakukan permintaan untuk pembayaran hutang itu akan langsung kami bayar,” pungkasnya. (cr-05/rul) bali dicek. Jika saat razia dan masih ditemukan belum ada dokumen kependudukan dari Kota Ternate, maka izin usaha tempat hiburan malam itu akan dicabut. Hal itu sejalan dengan peraturan daerah. ” Saat razia lanjutan nanti, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata dan instansi terkait lainnya guna menindaklanjuti masalah tersebut. Tempat hiburan yang tidak taat asas, tetap akan kami tertibkan,” tegasnya. (cr-05/ rul) bertahun-tahun belum dikembalikan. “ Kalau tidak diselesaikan tentu masih tercatat sebagai temuan. Saya sudah sampaikan ke Inspektorat untuk secepatnya menyurat ke rekanan. Kalau tidak beritikad baik, maka Inspektorat segera menempuh jalur hukum,”pungkasnya. (cr-05/rul) HIZBULLAH MUJI MALUT POST

...PROYEK Samb Hal. 13

Terpisah Kepala BPBD Hasyim Jusuf saat dikonfirmasi mengatakan, dari tujuh talud sungai yang saat dikerjakan, baru tiga sungai yang tuntas, yakni Sungai Jerbus, Sungai Manga Dua, dan Sungai Soa. Sementara empat sungai lainnya yaitu Sungai Ubo-ubo, Maliaro, Takome dan Sangaji Utara masih dalam tahap pekerjaan. Meski begitu Hasyim memastikan empat sungai tersebut bisa dituntaskan sesuai jadwal BNPB. ” Kami pastikan Mei mendatang bisa tuntas sesuai deadline waktu BNPB,” ujarnya optimis.

...GURU Samb Hal. 13

“Nama-nama yang kami data masih direkap,” katanya. Dia juga

Hasyim mengaku, empat sungai yang belum tuntas dikerjakan itu program pekerjaannya ada yang sudah mencapai 80 persen dan 60 persen. Jika proyek tujuh sungai tersebut sudah rampung dikerjakan, maka pihaknya akan mengusulkan kembali ke pemerintah pusat untuk penangan lanjutan bencana di Kota Ternate. Agar beberapa sungai yang belum dapat dibuatkan talud bisa dituntaskan. ”Kalau yang tujuh ini sudah tuntas, kami akan usulkan lagi untuk Sungai Rua, Kastela, Marikurubu dan Moya serta sungai Tafamutu dan Takofi di Kecamatan Moti,” pungkasnya. (cr-05/rul) meminta kepada para guru Diniah yang masih aktif mengajar untuk segera membuka rekening di Bank Muamalat karena nantinya pencairannya melalui bank. (mg-01/nty).

HATI HATI Sebagian bibir jalan di Kawasan Takome Ternate Pulau, ini ambruk karena galian pipa PDAM Ternate yang tidak di tutup dengan baik. Saat hujan bekas galian tergerus hingga membentuk lubang, hal ini sangat membahayakan pengendara yang setiap saat bisa jatuh ke dalam lubang tersebut. Minggu (1/4)

...TERANCAM Samb Hal. 13

Mengantisipasi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Ternate Abdullah Tahir, menginstruksikan agar para lurah berperan aktif untuk mendatangi warga di kelurahan masing-masing yang belum melakukan perekaman eKTP. Hal itu juga sejalan dengan hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara komisi I dengan para camat dan Dis-

...UNBK Samb Hal. 13

“Tinggal kita lihat UNBK hari pertama saja, apakah berjalan baik atau tidak,” tuturnya kepada Malut Post. Nantinya, pelaksanaan ujian berlangsung dalam 3 sesi sesi pertama 110 siswa. “Komputernya ada 120 unit dengan jumlah siswa 309 orang,” tambahnya. SMKN 1 Kota Ternate, juga telah menyatakan siap menguji 258 siswanya. Selain 110 unit komputer, pihaknya juga telah menyiapkan mesin genset

...REUNI Samb Hal. 13

kunjungan sosial ke panti asuhan serta ziarah ke makam para guru dan Kepsek. “Ziarah juga akan kita lakukan ke sejumlah makam teman sebaya kami semasa sekolah,”tambahnya. Wakil Ketua Panitia I, Jabir Salim

TERNATE – Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Kota Ternate belum bisa memastikan kelebihan pembayaran tunjangan anggota DPRD sejak Agustus hingga November 2017 lalu akan menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau tidak. BPKAD enggan berpolemik sebelum hasil audit BPK keluar. ”Kita tunggu hasil audit resminya keluar,” kata Kepala BPKAD Taufik Jauhar, kemarin (1/4). Menurutnya, seluruh penggunaan anggaran 2017 lalu akan diaudit termasuk pembayaran kelebihan tunjangan 30 Anggota DPRD. Jika pembayaran itu menjadi temuan, BPK akan mengkonfirmasi langsung ke sekretaris dewan. ”BPK akan melakukan pemeriksaan lanjutan, hasilnya nanti kita lihat.” terangnya. Sekda Kota Ternate M. Tauhid Soleman mengatakan, pemeriksaan lanjutan yang dilakukan BPK tersebut, untuk mendalami audit pendahuluan yang telah dilakukan beberapa waktu lalu. Pemkot kata Tauhid telah siap diaudit BPK.” Nanti kita lihat perkembangan auditnya seperti apa,” tandas sekkot. Terpisah, Wakil Ketua DPRD M Iqbal Ruray saat dikonfirmasi menuturkan, jika hasil pemeriksaan BPK kelebihan pembayaran tunjangan anggota DPRD tersebut menjadi temuan maka akan dikembalikan. ”Kita tunggu proses pemeriksaannya, kalau jadi temuan akan kita kembalikan,” tandasnya. (cr-05/ rul)

dukcapil.” Camat yang mengikuti RDP saat itu, saya harap secepatnya mengagendakan rapat bersama dengan para lurah, agar perekaman e-KTP lebih digenjot,” kata Abdullah, kemarin (1/4). Abdullah meminta, camat dan lurah harus bergerak cepat, karena siswa waktu yang ada makin mepet.” Harus bergerak cepat apalagi saat ini mau masuk pleno penetapan DPT. Kalau progresnya tidak memuaskan maka ada banyak warga yang tidak bisa menyal-

urkan hak pilihnya,” tandas Abdullah. Senada, Sekretaris Kota M Tauhid Soleman meminta, camat dan lurah untuk bersinergi untuk memaksimalkan progres perekaman e-KTP. Sekkot mengaku akan mengagendakan rapat antara lurah, camat dan Disdukcapil Rabu nanti. “Rapat itu nanti dibahas terkait strategi untuk menggenjot perekaman e-KTP di setiap kelurahan,” terang Sekkot. (cr-05/rul)

untuk mengantisipasi jika terjadi gangguan listrik, meski sudah ada koordinasi dengan PLN sebelumnya. Ini diakui Wakil Kepala Sekolah Kurikulum Iswanto Mardjuki. Kepsek SMKN 4 Kota Ternate, Fahmi A Simin juga mengaku sudah bersiap menghadapi UNBK yang akan dimulai dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, hari ini. Berbeda dengan sekolah lain, pelaksanaan UNBK di sekolah ini hanya satu sesi. Jumlah peserta ujian hanya 34 orang sementara komputer yang tersedia sebanyak 44 unit. Sementara untuk SMA, Kepsek

SMAN 10 Kota Ternate, Taher Hayat mengaku pihaknya masih membutuhkan 20 unit komputer. “Peserta ujian 194 siswa, sementara komputer yang tersedia baru 69 unit, jadi kami masih butuh satu kali bantuan yakni 20 unit,” jelasnya sembari berharap agar bisa diadakan di minggu ini sebelum UNBK 9 April nanti. Sebab,jika tidak ada maka pihaknya terpaksa harus memakai laptop para guru untuk ujian. Dia mengaku, untuk tahun ini, sekolahnya hanya mendapatkan bantuan sebanyak 21 unit komputer dan satu server dari pusat. (mg-01/nty)

menambahkan bahwa untuk kegiatan selanjutnya, pihaknya juga telah membentuk panitia di internal angkatan 2002. “Selanjutnya, kita akan melakukan konsolidasi, untuk menggelar temu alumni akbar,”aku Jabir. Rencananya, dalam temu alumni nanti akan dibuat item khusus, untuk penilaian para guru.

“Jadi ada kriteria yang wajib dipilih oleh seluruh alumni semasa sekolah. Guru terbaik, terjahat, suka celoteh, hingga guru yang paling rapi dan rajin hingga malas. Ini akan menjadi masukan saat temu alumni akbar nanti,”ujarnya seraya merancang kegiatan tersebut anggarannya mencapai Rp 50 juta. (aji/nty/pn)


HUKUM & KRIMINAL SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 17

Art: MuS

FOLLOW UP Tindak Tegas Jaksa Nakal

Ida Bagus Nyoman Wismantanu

TERNATE - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Maluku Utara (Malut) Ida Bagus Nyoman Wismantanu angkat bicara terkait dua oknum Jaksa yang belakangan ini diketahui bermasalah. Mereka adalah Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Halmahera Selatan (Halsel) berinisial CRA dan PY yang bertugas di Kejati

Malut. Jaksa Utama Muda di lembaga Adhyaksa Maluku Utara itu menuturkan, sebagai pimpinan, dirinya akan tegas menerapkan aturan terhadap anggotanya yang berbuat salah. Aturan yang diterapkan tersebut tidak lain adalah aturan yang berlaku di internal institusi maupun aturan yang terkait dengan UndangUndang. Ia mengungkapkan, sejauh ini Kejati melalui bidang Pengawasan telah melakukan penelusuran dugaan keterlibatan dua oknum tersebut. “Kemarin saya sudah tanda tangani surat pemeriksaan terhadap mereka,” ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya, pekan kemarin. Rencana pemeriksaan terhadap oknumoknum Jaksa tersebut terkait dengan dugaan keterlibatan mereka dalam melakukan perbuatan penyimpangan. “Kami juga akan melakukan beberapa pembenahan. Apa yang perlu dibenahi maka kami akan lakukan pembenahan. Saya di sini juga melakukan potret terhadap kondisi daerah,” ujarnya mengakhiri. (cr-04/lex)

SEMENTARA ITU Kapolres Petakan Lokasi Pengamanan TERNATE – Kapolres Ternate, AKBP Azhari Juanda saat ini mulai melakukan pemetaan wilayah untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi baik sebelum maupun pasca pemilihan gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara (Malut) yang akan dilaksanakan p a d a Ju n i m e n AKBP Azhari Juanda datang. Pemetaan wilayah yang dilakukan tersebut guna mengantisipasi pergeseran massa dari masing-masing pasang calon ke Kota Ternate. Menurut Azhari, saat ini dirinya telah mendapat informasi dari beberapa Polres jajaran bahwa nantinya ada pergerakan massa dengan tujuan Kota Ternate. Untuk itu, pihaknya akan memperketat keamanan di beberapa lokasi diantaranya pintu masuk pelabuhan laut maupun bandara yang menjadi central pergerakan massa dari satu Kabupaten dan Kota yang masuk ke Kota Ternate. Lanjut Kapolres, pihaknya akan melakukan penambahan personel di lokasi pelabuhan untuk melakukan pemeriksaan barang bawaan masyarakat yang masuk untuk mengantisipasi adanya barang terlarang yang bisa mengganggu jalannya pemilihan. ”Kami sudah dapat informasi itu, ini akan jadi catatan dan tindaklanjut kita sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya, kemarin (1/4). Dikatakannya, pihaknya akan mengerahkan anggota untuk selalu melakukan pengawalan dan pemantauan terhadap kelompok massa tersebut. Personel juga telah disiapkan untuk melakukan pengamanan dalam operasi mantap praja. Dirinya juga menegaskan, jika dalam operasi massa yang dilakukanterdapat benda-benda yang dilarang maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas.Tentu, kata Azhari, akan diselidiki apa kepentingannya membawa benda itu masuk. ”Kepada masyarakat baik yang datangmaupun pergi dari Kota Ternate, saya berharap agar tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan terutama mengganggu jalannya Pilkada ini. Mari kita sukseskan Pilkada ini dengan berpikir positif dan tidak terpengaruh dengan berbagai isuhoax dan SARA,” pintanya. (tr-03/lex)

Kasus yang Disodorkan ke KPK Kasus

Tersangka

Status

TPK Anggaran Tak Terduga Dinas Kesejahteraan Sosial Halbar, 2013

Gazali Abdul Gani

inkracht

TPK Pengelolaan Pajak Kendaraan Bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor pada kantor Samsat Kota Ternate, 2014.

Janti Sjafii Abdullah Assagaf

inkracht

TPK Bansos dan dana subsidi Perusahaan Daerah Prima Niaga Halsel, 2007– 2009

SP3 -

TPK kegiatan bantuan hukum dan jasa konsultasi hukum, 2015

Ramli Yaman

inkracht

TPK Penyalahgunaan dana BOS 2014–2016 SMPN 42 Halsel

Suhartono

inkracht

TPK penyalahgunaan dana program bimbingan dan penyuluhan pekerja sosial masyarakat Dinas Kesejahteraan Sosial Halbar, 2013

Muhammad Kurnia Duwila Pra Penuntutan ntutan

TPK penyalahgunaan dana pembayaran TPAPD dan TPABPD, tunjangan insentif hansip, dana kegiatan PHBN di Tabaru, Halmahera Barat, 2015

Hilce Miliano

inkracht

TPK kekurangan penerimaan pembayaran biaya balik nama kendaraan bermotor pada UPTD Samsat Kota Ternate, 2015

-

SP3

TPK penyalahgunaan anggaran ADD Pulau Morotai pada BPMD, 2013

Abubakar Rahmat Hairudin inkracht

TPK penggunaan dana Jamkesda di Dinkes Haltim 2012-2014

Juandi Baema Fahril Abd Rahman

Yanti Armain ain

inkracht

Kasus yang tidak Disodorkan Dugaan korupsi anggaran jalan lingkar Malut tahun 2015 senilai 40 miliar. Penyelidikan kasus yang anggarannya bersumber di Dinas PU Malut ini sudah dihentikan Dugaan korupsi anggaran proyek jalan-jembatan Sayoang-Yaba tahun 2015 senilai Rp 49,5 miliar. Proyek ini bersumber di PU Malut dan sementara penyelidikan

Sesali Sikap Kejati Terkait Kasus yang Disodorkan ke KPK Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras TERNATE – Sebanyak 10 kasus yang disodorkan Kejaksaan Tinggi (Kejati) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam koordinasi dan supervisi (Korsup) pekan lalu. Tetapi, rata-rata kasus dugaan korupsi yang disodorkan itu sudah berkekuatan hukum tetap (Inkrah). Sikap Kejati ini mendapat sorotan tajam dari publik. Ketua Peradi Kota Ternate, Muhammad Konoras mengaku geleng-geleng kepala ketika tahu begitu banyak kasus yang disodorkan ke KPK ternyata sudah inkrah. “Ini adalah sebuah lelucon yang tidak lucu. Pasalnya diantara kasus yang disupervisi itu adalah kasus yang telah diputus dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap. Ini menggambarkan buruknya penegakan hukum di Maluku Utara,”ujar Konoras. Menurutnya, kasus yang telah inkrah yang disodorkan Kejati Malut untuk disupervisi KPK membuat dirinya tidak memahami alur pikiran Kejaksaan Tinggi. Sebab makna supervisi secara luas adalah mengawasi sekaligus membimbing kasus-kasus yang ditangani oleh Kejaksaan Tingi Malut. “Pertanyaan yuridisnya adalah kalau kasusnya sudah diputus dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap maka apalagi yang perlu disupervisi ,”sesalnya mengatakan. Advokat senior Maluku Utara itu mengungkapkan sepantasnya Kejaksaan Tinggi harus meminta bimbingan dari KPK terkait dengan kasus-kasus korupsi terkait tingkat kesulitan dan kerumitan yang sangat menonjol yang membuat kejaksaan sulit untuk meneruskan ke Pengadilan atau sulit untuk membuat

KORSUP: Pertemuan KPK dan petinggi Kejati Malut.

terang sebuah kasus dan sulit menentukan tersangkanya. Bukan malah dengan gampang menyerahkan kasus- kasus korupsi yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap. “Saran saya kepada Kajati Malut kalau setiap penanganan sebuah kasus korupsi yang sudah ditingkatkan ke penyidikan kemudian telah menetapkan tersangkanya, jangan terlalu mudah menghentikan penyidikannya. Ada beberapa kasus yang sudah ditetapkan tersangka, kemudian rencana mau dihentikan penyidikannya, ini sangat merugikan keuangan negara, dan karena itu sangat pantas KPK untuk mengambil alih dan melakukan penyidikan baru, karena bisa saja dalam melakukan penyelidikan dan penyidikan oleh kejaksaan telah mengeluarkan anggaran atau uang negara untuk membiayai penyelidikan dan penyidikan tersebut,” katanya. Lebih jauh, Konoras menuturkan andai kata KPK bisa menemukan adanya unsur pidana dan bisa menetapkan tersangkanya maka baginya penyidik kejaksaan diwajibkan untuk mengembalikan uang negara yang sudah digunakan untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan tersebut. Kalau tidak maka oknum penyidik akan

bermain-main dengan kasus yang ditanganinya atau menegakkan hukum dengan cara melanggar hukum pula sehingga wajah buruk hukum di negeri ini akan tetap tumbuh subur dan berkembang sebagai akibat dari penegak hukum yang tidak bermoral. Muhammad Konoras mencontohkan seperti kasus penetapan AHM sebagai tersangka oleh Polda Malut yang terkesan dipaksakan menjelang Pilgub berapa tahun silam. Status tersangka itu kemudian dibatalkan oleh Pengadilan Negeri Ternate melalui Pra Peradilan. Kemudian Polda Malut menyerahkan ke KPK dan seterusnya KPK menetapkan AHM sebagai tersangka. Bagi Konoras, penyidik Polda harus diminta untuk mengembalikan uang negara yang dikeluarkan untuk membiayai kasus tersebut. “Ini adalah sebuah pelecehan terhadap penegakan hukum itu sendiri dan menurut saya kasus AHM tidak boleh Polda harus menyerahkan ke KPK, ketika kalah pada Pra Peradilan, semestinya Polda wajib melakukan penyidikan baru pasca kalah pra peradilan, karena itu berhubungan erat dengan kredibilitas institusi Polda,”pungkasnya. (cr-04/lex)

Cegah Radikalisme, Kemenhan Gelar Dialog TERNATE – Masalah penyalahgunaan narkoba, konflik sosial, radikalisme, terorisme, dampak kerusakan lingkungan hidup dan masalah perbatasan adalah ancaman nyata yang harus dihindarkan. Ancaman tersebut merupakan imbas dari kemajuan teknologi. Hal ini mengemuka pada saat dialog antara Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Republik Indonesia perwakilan Maluku Utara (Malut) yang bekerja sama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Ternate. Kolonel Marinir Rahmat Djunaedy, pejabat perwakilan Kemenhan Malut selaku pembicara dalam seminar tersebut menyampaikan tentang menyiapkan sistem pertahanan semesta di daerah dalam

mendukung pertahanan negara yang tangguh. ”Sistem pertahanan negara kita Sishankam yang bersifat semesta, melibatkan tiga aspek, yaitu bagaimana menyiapkan wilayah kita, bagaimana menyiapkan sumber daya kita, bagaimana menyiapkan sebuah negara berdasarkan konstitusi,” ujarnya. Menurutnya, sistem pertahanan yang bersifat semesta melibatkan seluruh warga negara, wilayah dan sumber daya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh pemerintah dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah dan berlanjut untuk menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah. ”Dan keselamatan segenap bangsa dari segala ancaman,” tandasnya.

KEMENHAN: Kolonel Marinir Rahmat Djunaedy (kanan), moderator Jufri Duwila (tengah) dan Kesbangpol Kota Ternate Abdullah Sadik, saat diskusi berlangsung.

Sementara itu, kepala Kesbangpol Kota Ternate, Abdullah Sadik yang juga menjadi pembicara dengan materi peran pemerintah daerah Kota Ternate dalam menyiapkan sistem pertahanan semesta dalam hal kebijakan dan strategi penataan ruang wilayah mengatakan kebijakan berupa perwujudan pembangunan yang berkelanjutan dengan menjaga harmonisasi kegiatan ekonomi, investasi, sosial

15 Kegiatan Pemprov Diusut TERNATE – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut menindaklanjuti demonstrasi sejumlah massa pekan lalu yang menyuarakan dugaan korupsi anggaran 15 paket kegiatan di Pemprov Malut senilai Rp 45,7 miliar.

Sementara ini pihak Kejati melakukan pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket). Ini diakui Kajati Malut, Ida Bagus Nyoman Wismantanu. Ia mengatakan, data yang disampaikan massa aksi itu sementara ditelaah, karena tidak begitu lengkap.

dengan mempertimbangkan daya dukung dan kelestarian lingkungan serta menunjang aspek poltik, pertahanan dan keamanan. ”Sedangkan strategi yang diterapkan, yakni peningkatan fungsi pertahanan dan keamanan pada pusat kegiatan di wilayah,” tambahnya. Dialog ini juga diikuti oleh unsur FKPD, TNI/Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, komunitas, mahasiswa serta kader bela negara. (tr-03/lex)

Setelah ditelaah, langsung dilakukan penyelidikan. “Jadi memang kasus ini sementara kami tangani. Kami sudah minta data dari massa aksi. Kami juga akan turun lapangan melakukan pengumpulan bahan,”tegasnya. Sementara terkait masalah 30 perusahaan yang diduga bermasalah sesuai hasil temuan audit, hingga kini belum dilaporkan secara resmi ke Kejati, sehingga kata Kajati, belum ditindaklanjuti.(cr-04/lex)


OPINI

SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post

Art: Resayfa Rumra

SIKAP BUTUH PENGAWASAN KETAT BADAN Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), mengumumkan daftar 27 merek sarden positif mengandung parasit cacing. Ini dilakukan setelah BPOM memeriksa 541 sampel dari 60 merek sarden yang beredar di Indonesia. Kepala BPOM Penny K. Lukito menyebutkan BPOM telah melakukan terhadap 541 sampel ikan dalam kemasan kaleng. Hasilnya adalah 27 merek (138 bets) positif mengandung parasit cacing. Perinciannya adalah 16 merek produk impor dan 11 merek lainnya produksi dalam negeri. Dimana untuk produk dalam negeri, bahan bakunya juga impor. Karena itu BPOM memerintahkan kepada importir dan produsen untuk menarik produk (sesuai bets terdampak, red) dari peredaran dan melakukan pemusnahan. Selain itu BPOM menegaskan untuk sementara waktu 16 merek ikan makarel kemasan impor di arang masuk ke wilayah Indonesia. Sedangkan untuk 11 merek dalam negeri ditetapkan untuk berhenti sementara, sampai audit selesai dilakukan. Terkait kasus ini pemerintah juga memberikan notifikasi kepada pemerintah Tiongkok terkait dengan bahan baku ikan makarel yang mengandung cacing parasit. Sementara Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek menuturkan, hingga saat ini belum ada laporan efek samping akibat mengonsumsi sarden. Termasuk dugaan produk sarden yang diduga mengandung cacing. Dia berharap masyarakat bisa lebih waspada dalam mengonsumsi makanan olahan. Harus diperhatikan betul tanggal kedaluwarsanya, bau, hingga warnanya. Berkaca pada kasus ini, sudah saatnya pemerintah melakukan pengawasan ketat terhadap peredaran makanan/minuman di Indonesia. Baik itu yang diimpor maupun produk lokal. Produk impor yang sudah terkontaminasi parasit cacing, dilarang masuk ke Indonesia. Larangan ini harus permanen, dan berlaku sepanjang negara ini (Indonesia, red) masih ada. Kejadian ini seakan menunjukkan bahwa BPOM lagi-lagi kecolongan dalam melindungi konsumen dan masyarakat luas. BPOM jangan hanya melakukan perintah penarikan produk makanan. Tetapi harus menginvestigasi secara keseluruhan proses produksinya. POM harus menemukan penyebab kenapa produk sarden atau makarel itu sampai terkontaminasi cacing. Pemprov Malut dan pemda kabupaten/kota bersama lembaga terkait, harus menjadikan kasus ini sebagai pelajaran berharga. Pengawasan terhadap makanan dan minuman kemasan, harus diperketat. Segera turun melakukan sidak, untuk memastikan 27 produk ikan kaleng tersebut tidak masuk ke Malut. Ini harus dilakukan, sebelum memakan korban. (*).

O m Faduli

HALAMAN 18

Salut Langkah Pak Natsir MENCERMATI pemberitaan media (baik mainstream dan online) terhadap langkah Pelaksana Tugas Gubernur Maluku Utara (Malut), M. Natsir Thaib dalam melakukan pembenahan tata kelola pemerintahan Propinsi Malut menjadi topik utama yang menarik, terutama terkait pencopotan Kepala BKD Malut. Bagi saya, apa yang dilakukan oleh Pak Natsir sebenarnya merupakan sebuah langkah biasa dan normatif, yang mesti didudukkan dalam koridor tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), dan hal ini perlu diapresiasi, karena sesungguhnya langkah berani ini seharusnya sudah dilakukan sendiri Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) jauh-jauh hari sebelum cuti dan ikut pencalonan pemilihan Gubernur Maluku Utara, terkait dengan kritik publik atas kinerja pemerintahan Propinsi Malut. Persoalan rolling terkait dengan promosi, mutasi dan demosi dalam birokrasi pemerintahan sebenarnya hal biasa yang mesti dipahami oleh banyak kalangan, bahwa demi perbaikan kinerja organisasi, peningkatan komitmen dan penguatan terhadap budaya organisasi, peningkatan kapasitas birokrasi serta mendorong akselerasi pelayanan publik dalam tugas-tugas kepuasan kepada masyarakat. Dan persoalan ini sebenarnya sangat biasa, hanya saja karena sudah “digoreng” sedemikian politis dan tidak diterima oleh mereka berkepentingan langsung, kemudian menjadi konsumsi media, apalagi dalam momen pilkada seperti sekarang. Menakar Langkah Pak Natsir Lantas bagaimana menakar langkah yang dilambil oleh Pak Natsir? Tentunya tidak serta merta seseorang mengatakan bahwa itu salah, kecuali institusi yang memiliki kompeten dengan masalah tersebut, karena semua ini harus dikembalikan kepada regulasi dan aturan main. Apalagi oleh Badan Kepegawaian Negara sudah memberikan warning terkait rekam jejak kepegawaian yang dianggap selama ini menabrak aturan. Kemendagri hanya memberikan batasan dalam Permendagri 74/2016, tetapi itu hanya konteks menjaga ketentraman Pilkada, yang substansinya sebagai rambu-rambu bagi pelaksana tugas dalam menjalan tupoksi. Yang jadi masalah adalah penyakit kronis tahunan birokrasi yang harus segera diamputasi, sementara disisi lain tugas dan tanggungjawab pelaksana tugas mengemban amanat dan tanggung jawab menyelamatkan birokrasi dari gempuran politis. Oleh karena itu dalam melihat masalah ini tentunya tidak boleh disisipi dengan kepentingan politik, selain dibedah dengan asumsi yang rasional. Kita perlu melihat secara terbuka, bahwa langkah Pak Natsir ini baik dalam upaya melakukan pembenahan tata kelola pemerintahan yang taat pada sistem dan mekanisme birokrasi, sehingga apa yang menjadi dasar pijak terhadap kebijakannya adalah meredam kegaduhan birokrasi yang selama ini sudah berjalan lama.

Aspirasi Pembaca

Jusuf Sunya Alumni PPRA LV Lemhannas RI

Apalagi kebijakan ini sudah disetujui dan direkomendasikan oleh Sekretaris Daerah selaku Kepada Badan Pertimbangan Jabatan Propinsi Malut. Dalam konteks ini, saya melihat apa yang dilakukan Pak Natsir adalah bagaimana menegakkan kembali integritas dan karakter kepemimpinan yang baik. Karena sesungguhnya persoalan tata kelola pemerintahan ini bukan sekedar berbicara masalah kepemimpinan dalam konteks strukturalis semata, tetapi juga masalah moral dan etika, komitmen serta bagaimana mendorong agar perbaikan dan pembenahan ASN berjalan pada koridor yang semestinya. Pertama, saya menyakini bahwa apa yang dilakukan oleh Pak Natsir adalah bagian dari upaya memperbaiki tata kelola pemerintahan daerah. Sebagai seorang pemimpin yang diamanatkan oleh konstitusi dan UU tentunya langkah yang diambil merupakan sebuah kegelisahan yang selama ini diperlihatkan sejak menjadi wakil gubernur. Bahkan beberapa kesempatan langsung beliau selalu dengan kerendahan hati, menyatakan keinginan mengabdi adalah untuk merubah sesuatu menjadi lebih baik, walaupun terdapat hambatan dan tantangan internal. Saya juga haqqul yaqin beliau sangat memahami sabda Nabi Muhammad SAW, “kullukum ra’in, wa kullukum mas’ulun ‘an rai’iyyatihi”, bahwa setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban, sebagaimana hadist lain menyebutkan, “sayyidul qaumi khadimuhum”, sesungguhnya pemimpin itu adalah pengabdi atau pelayan. Tentunya ini menjadi keyakinan beliau dalam mengambil langkah ini. Kedua, bahwa kegelisahan dan kegalauan terhadap jalannya roda pemerintahan, dengan keputusan mencopot Kepala BKD, harus dimaknai sebagai sebuah konsistensi kepala pemerintahan untuk membenahi kinerja aparatur sipil negara. Dalam keragka reformasi birokrasi, kepala daerah memiliki norma sebagai landasan pijak, terutama dalam upaya penataan aparatur, kelembagaan dan ketatalaksaan. Beliau menyadari progress reformasi birokrasi pemerintahan Malut lambat dan

jalan ditempat. Beberapa kasus yang terjadi, seperti buruknya data base ASN, sehingga orang yang sudah meninggalpun dilantik menjadi pejabat struktural, merupakan sebuah gambaran betapa buruknya tata kelola seperti ini. Meminjam istilah Weber adalah merasionalkan instrumen kekuasaan agar berada pada khittah-nya, atau dalam konteks Dvorin dan Simon (2006) menjauhkan dari penyakit bureau-nomia – yaitu penyakit birokrasi mudah dipengaruhi karena kepentingan kekuatan politik, baik dari ekternal pemerintah maupun dari kebijakan pemerintah pusat karena hierarki kepentingan. Dan Ketiga, adanya ketidaksinkronan kekuasaan dari benang kusut yang secara kasat mata kelihatan Pak Natsir seperti ditantang secara internal, dan ini bisa menjadi ganjalan penyelenggaraan pemerintahan. Benang kusut tata kelola pemerintahan Malut, terkait dengan beberapa permasalahan birokrasi, seperti masalah organisasi dan ketatalaksanaan, kebijakan peraturan yang tumpang tindih, inkonsisten, tidak jelas, dan multitafsir (termasuk diantaranya izin usaha pertambangan); kemudian masalah kuantitas, kualitas, dan distribusi ASN, tingkat produktivitas rendah, yang kemudian dikanalisasi dengan masalah tunjangan dan kesejahteraan aparatur, sehingga memberikan ketidakpastian terhadap kinerja pegawai, yang akhirnya berdampak pada rendahnya pelayanan dan kepuasan publik. Hal ini menjadi ganjalan dalam menuju birokrasi yang efisien, efektif, produktif, dan profesional, karena tidak ada capaian kinerja yang lebih baik (better performance). Permasalahan tersebut di atas tidak sederhana itu pula, karenanya mengapa proses dan langkah yang diambil oleh Pak Natsir, penting dalam kerangka tata kelola birokrasi, sehingga tidak menjadi hambatan dalam perbaikan dan pembenahan pemerintahan, khususnya pada penataan penguatan organisasi, penguatan fungsi pengawasan, serta penataan sistem manajemen SDM aparatur pemerintah yang profesional dan berintegritas dalam pelayanan publik. Mengenjot Kinerja Birokrasi Langkah yang diambil oleh Pak Natsir, bagi saya adalah sebuah upaya baik yang perlu diapresiasi dan didukung, dalam upaya konsolidasi dan implementasi tata kelola dan percepatan reformasi birokrasi guna memaksimalkan kinerja pemerintahan Propinsi. Reformasi birokrasi adalah salah satu cara untuk membangun kepercayaan publik (rakyat). Secara sederhana dimaknai sebagai upaya dalam suatu sistem, yang tujuannya mengubah struktur, tingkah laku dan kebiasaan lama. Jadi tidak sekedar berbicara dalam proses dan prosedur semata, tetapi bagaimana perubahan dapat terjadi pada tingkat struktur, sikap serta pola sikap (tingkah laku). Karena itu, Prof. Prijono, menyatakan tujuan utama reformasi birokrasi adalah menghasilkan pelayanan publik yang responsif, tidak memihak dan

profesional yang bertujuan mengurangi rendahnya kepercayaan publik terhadap peran pemerintah dalam memenuhi dan melayani kepentingan masyarakat. Dengan demikian, reformasi birokrasi merupakan bagian tak terpisahkan dalam upaya konsolidasi dan penataan birokrasi saat ini, yang tentunya memerlukan langkah-langkah perbaikan terutama terhadap proses pembusukan politik birokrasi, termasuk buruknya kinerja birokrasi. Tentunya langkah Pak Natsir ini ditunggu bukan karena sekadar karena momemtum politik saat ini, tetapi sudah menjadi sebuah kebutuhan dan upaya percepatan dalam mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih berdasarkan prinsipprinsip good governance, yaitu profesional, memiliki kepastian hukum, transparan, partisipatif, akuntabel dan memiliki kredibilitas serta berkembangnya budaya dan perilaku birokrasi yang didasari oleh etika, pelayanan dan pertanggungjawaban publik serta integritas pengabdian dalam mengemban misi perjuangan bangsa mewujudkan cita-cita dan tujuan bernegara. Sebagai seorang pemimpin, Pak Natsir tentunya yang diharapkan mampu mendorong perubahan dan melaksanakan pembangunan secara adil tanpa terjebak pada kepentingan politik segelintir orang, apalagi kepentingan golongan dan pribadi. Karena itu, yang patut dijaga - birokrasi harus ditempatkan sebagai pelayan dan bukan penguasa, sehingga tujuan pembangunan yang menjadi cita-cita bersama dalam visi dapat dicapai. Mentalitas inilah yang perlu dimaksimalkan, sehingga secara organisasi pemerintahan ini betul menyelaraskan dengan kepentingan rakyat. Terpenting adalah menjaga netralitas birokrasi dan transparansi tata kelola, sehingga apa yang menjadi tujuan dapat diwujudkan. Karena fakta selama ini, berdasarkan beberapa hasil riset dan analisis terhadap kepemimpinan, motivasi dan kinerja pemerintahan Propinsi, tingkat penguasaan kepemimpinan rendah, kapasitas dan kesadaran pemimpin yang melayani sangat terbatas, bahkan tidak sedikit yang minta dilayani. Semua hanya berada pada tataran formal, sehingga setiap keputusan yang dilahirkan cenderung melahirkan anomali. Semoga keberanian Pak Natsir menjadi sebuah langkah awal evalusi sekaligus menjadi spirit untuk melakukan pembenahan. Jangan berhenti jika dikritik, karena sesungguhnya tugas pemimpin adalah melakukan yang terbaik, publik yang menilai dan kritik adalah motivasi untuk terus maju. Maluku Utara butuh akselerasi pembangunan serta pembenahan birokrasi, yang tentunya diharapkan diikuti dengan perubahan pola sikap dan pola laku. Saatnya bagi Pak Natsir untuk mengembangkan budaya organisasi yang baik, yang selama ini telah bergeser karena lemahnya kepemimpinan. Semoga Maluku Utara tidak dicap sebagai daerah tertinggal dan jalan ditempat. Sukses dan selamat bekerja buat Pak Natsir. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Netralitas Media Penyiaran Refleksi HARSIARNAS ke - 85 (1 April 1933 – 1 April 2018)

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom 108 Telkom Informasi Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069 Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

DISKURSUS tentang netralitas media massa di Indonesia, pada paruh satu dekade terakhir ini menyisakan trauma mendalam di benak publik. Masih segar dalam memori kita, saat jelang hingga pasca pemilihan presiden 2014 silam. Kala itu, terjadi kubukubuan. Bukan hanya di lingkup antar partai politik (parpol) pengusung calon presiden semata. Namun sudah merembet jauh ke tengah massa pemilih, akibat pemberitaan “berat sebelah” dari media, terutama media penyiaran. Berbagai media elektronik ini kemudian pecah menjadi dua kutub. Muncul prokontra yang berujung dikotomi. Ini televisi kita, sedangkan itu televisi mereka. Terjadi polarisasi pembentukan opini publik dalam berbagai segmen pemberitaan. Padahal tugas utama media adalah menyampaikan fakta dan data secara akurat. Menjunjung akuntabel tanpa embel-embel. Sebut kata media, saya jadi ingat dengan kemeja pria. Analogi sederhana ini muncul sebab kemeja itu terdiri dari tiga ukuran standar. Ada ukuran S (small), M (medium), dan L (large). Sesuai dengan namanya, maka media itu berada di tengah. Bukan S. Bukan pula L. Tidak kekecilan serta tidak kebesaran. Jadi ia tidak ke kiri. Juga tidak ke kanan. Poin ini mengindikasikan bahwa media bergerak pada tataran tengah (baca; netral). Hingga menjadi penengah dari dua sisi yang berbeda. Otomatis ia harus menjunjung tinggi tatanan informasi yang adil, merata, berimbang, serta bertanggung jawab tentunya. Bahaya Media Partisan Betapa dahsyatnya dampak dari pemberitaan yang tidak benar dan tidak bertanggung jawab. Terutama media partisan. Bu-

Alwi Sagaf Alhadar Komisioner KPID Maluku Utara

kan hanya mengobrak-abrik rasa keadilan publik. Lebih dari itu, akan mengacaukan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Di sini dapat saya kemukakan suatu bentuk “kecerobohan” media penyiaran yang melahirkan suatu peristiwa tragis (genosida) terjadi di Rwanda, sebuah negara kecil di Afrika Tengah, medio 1994 silam. Suku Hutu sebagai suku mayoritas “membantai” suku Tutsi yang minoritas. Lewat siaran Radio Television Libre des Mille (RTLM) milik suku Hutu, dipancarkan berita-berita agitatif nan provokatif menggunakan siaran transmisi milik pemerintah. Hingga dapat menjangkau khalayak pendengar ke seantero negeri. Materi beritanya khusus menyebarkan propaganda tentang rasisme terhadap suku Tutsi. Siaran kebencian “digarap” secara inten dan masif. Hampir setiap menit terdengar seruan dan lagu yang dapat membakar amarah suku mayoritas. Dalam kurun waktu relatif singkat, akhirnya pertumpahan darah pun tak terelakkan. Suku Hutu secara brutal membunuh setiap orang dari suku Tutsi yang ditemuinya. Tua-muda, besar-kecil, pria-wanita, semuanya dihabisi tanpa ampun. Data Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyebutkan aksi genosida ini memakan korban sia-sia lebih dari satu juta jiwa. Kisah nyata ini telah difilmkan oleh pihak Hollywood (2004) , dan diberi judul ‘Hotel Rwanda’. “If You tell a lie big enough and keep repeating it, people will eventually come to believe it”, (Jika Anda mengatakan kebohongan yang cukup besar dan terus

mengulang-ulangnya, pada akhirnya publik akan memercayainya). Kutipan sepenggal kalimat di atas pernah dicetuskan Joseph Goebbels, Menteri Penerangan Publik dan Propaganda Jerman, tahun 1933. Di bawah komando diktator Adolf ‘Fuhrer’ Hitler. Sebagai seorang propagandis ulung, Goebbels banyak disegani oleh para ilmuan, bahkan hingga kini. Itu karena ia dianggap sebagai pelopor dan pengembang teknik propaganda modern. Racikan jitu hasil kepiawaiannya dijuluki teknik Big Lie (kebohongan besar). Prinsip dari teknik ini adalah menyebarluaskan berita bohong via media massa sebanyak dan sesering mungkin. Hingga kemudian kebohongan tersebut dianggap sebagai suatu kebenaran. Cukup sederhana, namun mematikan! Itulah kata yang tepat untuk menggambarkan aksi propaganda yang disebarkan tangan kanan sang Fuhrer ini. Dalam menjalankan misinya, Goebbels menggunakan siaran radio dan film sebagai media propaganda massal. Asumsinya, kedua alat ini dianggap ampuh serta mampu menjangkau berbagai belahan bumi untuk menyebarluaskan doktrin Nazi. Butuh Siaran Sehat Berkualitas Kini, di era kebebasan pers serta paparan informasi yang tinggi. Masih ada sejumlah lembaga penyiaran televisi dan radio swasta yang coba-coba bertindak subjektif. Khususnya yang bersegmentasi berita dan informasi. Para pemiliknya – yang kebetulan petinggi parpol tertentu – secara terang-terangan terus ‘mencitrakan’ diri dan parpolnya. Sambil menyudutkan parpol

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

lain yang secara kebetulan tidak sealiran. Apakah para owner itu lupa bahwa frekuensi itu bukan milik mereka? Hanya dipinjamkan secara periodik saja. Sebab frekuensi adalah sumber daya alam yang sangat terbatas. Mestinya digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan publik, sebagai pemilik sah frekuensi di negeri ini. Bagaimana menciptakan siaran televisi dan radio yang sehat dan berkualitas? Tentu berawal dari faktor regulasi. Sejauh mana aturan itu mampu menjadi guidance bagi praktik penyiaran dan bagaimana penegakkannya. Berikutnya, faktor produksi. Aspek ini terkait dengan komitmen dan profesionalisme insan penyiaran. Dengan harapan akan menghasilkan produk siaran yang baik dan berorientasi pada kepentingan publik. Terakhir, faktor konsumsi. Ini berkaitan erat dengan sikap, selera, dan partisipasi masyarakat terhadap penciptaan penyiaran yang sehat dan berkualitas. Publik harus memiliki kesadaran untuk bersikap tepat dan tegas di hadapan media. Intinya, pekerja media massa harus selalu menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dalam menjalankan tugasnya. #Indonesia Bicara Baik Awal April ini, masyarakat penyiaran Indonesia kembali memperingati Hari Penyiaran Nasional/HARSIARNAS ke-85 (1 April 1933 – 1 April 2018). Momentum HARSIARNAS dikaitkan dengan Rapat Koordinasi Nasional KPI mengangkat tema besar, “Menjaga Keutuhan NKRI melalui Dunia Penyiaran yang Sehat dan Berkualitas”. Ada hal baru dan menarik pada iven HARSIARNAS kali ini di Kota Palu, Provinsi Sulteng, yaitu kampanye tentang Indonesia Bicara Baik. (*)

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


KABAR RANTAU SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 19 9

TERGANGGU: Cuaca buruk, angin kencang membuat tiang llistrik roboh ke badan jalan membuat arus lalu lintas trans Sulawesi terganggu.

Gorontalo Waspada Cuaca Buruk GORONTALO– Hujan disertai angin kencang yang terjadi di wilayah pesisir pantai sore hari kemarin, Sabtu (30/3), mengakibatkan sebatang

AMBON Masalah Lahan Jadi Penghambat Pembangunan Rumah Murah AMBON - Pembangunan sejuta rumah yang merupakan program pemerintah pusat untuk kepentingan masyarakat berpenghasilan rendah yang berlangsung di Maluku sejak 2 tahun terakhir ini telah berjalan . Namun banyak sekali hambatan dan permasalahan yang terjadi salah satunya adalah masalah lahan yang membuat program pemerintah pusat ini tak bisa berjalan di Kota Ambon. “Kota Ambon tidak bisa diberikan ijin pembangunan perumahan karena terkendala lahan,” ungkap Kadis Perumahan Rakyat Provinsi Maluku, Kasrul Selang kepada wartawan di Kantor Gubernur, Rabu (28/3). Selama ini kata Selang, pembangunan perumahan murah berjalan di kabupaten/kota yang lain di Maluku dengan baik. Di Ambom, pemkot memang tidak bisa memberikan ijin kepada pengembang, karena secara umum di Maluku pembangunan perumahan lebih banyak bermasalah kepada lahan. Khusus di Ambon sendiri, masalah lahan cukup banyak dan itu masih menjadi tantangan ketika akan dilakukan pembangunan rumah murah. Ada beberapa pengembang yang memang siap, namun masalah lahan membuat proses ini tidak bisa berjalan. “Kita lihat syaratnya lahan untuk rumah murah dari sisi kepemilikan, maka harus milik pengembang baru diberikan ijin,” ujarnya. Menurutnya, jika pengembang hendak membangun perumahan murah dengan lahan seluas 5 hektar dengan nilai jualnya paling tinggi 148 juta/ unit, maka pemerintah bertugas memberikan subsidi. “Kita bisa bantu bangun jalan dan drainase, sedangkan untuk konsumen pemerintah juga berikan subsidi berupa uang muka, pinjaman uang muka,” ungkapnya. Sementara untuk lahan dibawah 5 hektar tambah Selang, diberikan kemudahan dengan tanpa harus ijin lokasi, yang terpenting lahan itu diperuntukan untuk perumahan murah. “Banyak kemudahan diberikan pemerintah, tetapi intinya, lahan itu harus milik pengembang,” tutupnya. (S-39)

pohon kelapa tumbang di Jalan Trans Sulawesi, Desa Tolotio, Kecamatan Bonepantai. Pohon yang tumbang tersebut tidak hanya menutupi arus jalan, dari arah kota maupun ke arah Bolsel, akan tetapi mengakibatkan tiang listrik ikut tumbang, sehingga kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak bisa melewati jalan tersebut. Sementara itu warga setempat yang ikut melihat kejadian, mulai berdatangan dan memindahkan batang kelapa agar tidak menutupi jalan ‘’ tukang sensor tidak ada, torang somo potong deng peda, baru m kase ba pinggir, kasihan banyak oto yang

mo lewat” kata salah seorang warga yang mulai memotong batang kelapa tersebut dengan parangnya. Sementara itu belum ada dari pihak PLN yang datang menangani ataupun memindahkan tiang listrik yang ikut roboh di jalan tersebut. Pasalnya hujan yang turun membuat para warga setempat takut memindahkan tiang listrik karena kabel listrik yang menjulur di sepanjang jalan. Namun mengingat listrik sudah dipadamkan sebelum kejadian itu, maka warga berinisiatif memindakan tiang itu hingga ke pinggir jalan dengan hati-hati.

Selain itu dari tempat tumbangnya kelapa dan tiang listrik ini, juga ada tiang listrik lain yang roboh, tepatnya di sebelah jembatan, diperkiarakan sepuluh meter tidak jauh dari tempat robohnya tiang listrik yang pertama. Terlihat jelas pengendara motor, mobil hingga truk melintasi jalan itu dengan sangat berhati-hati. Namun tidak ada korban dalam peristiwa ini, akan tetapi sampai hari menjelang malam belum ada dari pihak PLN yang menangani masalah tersebut sehingga kemungkinan sampai besok arus listrik di kecamatan bonepantai mati total. (Fem/hg)

Pemkot Manado Tutup Diskotik dan Tempat Pijat Tiga Hari Menghormati Peringatan Jumat Agung dan Perayaan Paskah Editor : Awat Halim

MANADO—Sejak Kamis (29/3) sampai dengan Minggu (1/4) kemarin, hiburan malam seperti diskotik, karaoke, hingga tempat pijat ditutup. Ini dilakukan untuk menghormati peringatan Jumat Agung dan perayaan Paskah dan sesuai instruksi Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melalui Dinas Pariwisata

Kota Manado. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) kota Manado Xaverius Runtuwene mengatakan, instruksi tersebut juga sesuai Peraturan Wali Kota Manado 2/2015 pasal 39 ayat 4 tentang Pembatasan Jam Operasional dan Penutupan Operasional dalam Peringatan Perayaan Hari Raya Keagamaan. ”Kami minta selama perayaan Paskah hiburan malam tidak beroperasi,” tegas Runtuwene Menurutnya, sudah ada surat edaran yang dikeluarkan Dinas Pariwisata untuk seluruh tempat hiburan malam di Kota Manado. ”Hiburan malam yang ditutup antara lain, tempat karaoke, panti pijat atau refleksi kesehatan, dan diskotik. Pelarangan operasi bukan hanya di malam hari. Tetapi

siang hari juga, selama tiga hari berturut,” ujarnya. Dia meminta pengusaha hiburan malam patuh terhadap instruksi tersebut serta bekerjasama dengan pemerintah kota. “Jika ditemukan ada yang beroperasi dan melanggar instruksi, Dinas Pariwisata bersama Satpol-PP dan dari perizinan memberikan tindakan tegas, sesuai peraturan yang berlaku. Berupa pembekuan izin tempat usaha,” warningnya. Terpisah, anggota Komisi A DPRD Kota Manado Roy Maramis memberikan apresiasi kepada Pemkot Manado yang mengeluarkan instruksi penutupan tempat hiburan selama pelaksanaan Paskah. ”Ini sangat bagus supaya makna Paskah bisa terasa,” pungkasnya.(ite/gel)

AMBON Petani Keluhkan Harga Gabah Turun Drastis PANGKEP - Sejumlah petani mengeluhkan turunnya harga gabah tersebut. Amir petani di Kecamatan Minasatene ditemui saat sedang mengangkat hasil panennya mengaku, turunnya harga gabah sangat menyiksa petani saat ini. “Menurun sekali harga gabah sekarang. Mau kita simpan bahaya juga. Takutnya nanti rusak. Makanya kita jual saja, walaupun itu harganya sangat kecil,” keluhnya. Diakui, jika sekarang pembeli hanya mampu membeli gabahnya dengan harga Rp4ribu saja. Padahal biasanya gabah miliknya dijual dengan harga Rp5ribu. “Selain susah karena harganya yang turun. Pembeli juga susah, apalagi kita mau pasang harga. Bisa jadi tidak ada yang terjual. Karena pembeli juga kurang,” paparnya, Minggu (1/4). Senada dengan itu, Petani asal Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, Dg Mauji mengaku, sangat kecewa dengan anjloknya harga gabah saat ini. (fit)

Rumah Sakit Siloam

RS Siloam dan Hotel Santika Diminta Prioritaskan Anak Daerah AMBON - Manajemen Santika Hotel dan Rumah Sakit Siloam diminta agar dalam perekrutan pegawai diharapkan untuk dapat memprioritaskan anak daerah. Pasalnya jika kedua manajemen perusahaan ini memfokuskan tenaga kerja mereka dari anakanak daerah, maka sudah pasti akan memutus mata rantai pengangguran di Maluku dan Kota

Ambon secara khusus. “Kami sudah tegaskan agar nantinya kuota tenaga kerja di Hotel Santika dan RS Siloam harus dapat prioritaskan anak daerah,” tandas anggota Komisi I DPRD Kota Ambon Juliana Pattipeilohy kepada Siwalima di Baileo Rakyat Belakang Soya, Rabu (28/3). Menurutnya, setiap tahun ada

penambahan ribuan sarjana, sehinga sudah pasti akan menambah angka pengangguran aktif. Apalagi Ambon bukan merupakan kota industri, sehingga kesempatan ini harus jadi perhatian bagi manajemen Santika Hotel dan RS Siloam. Permintaan ini telah disampaikan langsung oleh komisi dalam rapat dengar pendapat, dan dari permintaan tersebut pihak manajemen RS Siloam sudah berjanji akan mengakomodir putra-putri daerah untuk bekerja di RS tersebut. “Dari penjelasan pihak RS Silaom dalam rapat itu mereka mengaku sudah merekrut tenaga kerja lokal secara besar-besaran. Bahkan mereka sudah sekolahkan anak-anak daerah untuk belajar untuk mengabdi di RS

Siloam,” tuturnya. Sedangkan Hotel Santika, Pattipeilohy mengaku, sejauh ini masih belum mengoptimalkan penerimaan tenaga kerja dari tenaga lokal, hal ini dikarenakan sekolah perhotelan masih minim di kota ini. “Kita berharap nantinya, pihak menajemen dapat melakukan pelatihan-pelatihan agar dapat merekrut tenaga lokal,” ujarnya. Ia juga meminta kedua manajemen kedua perusahaan ini agar intens melakukan koordinasi dengan Disnaker terkait dengan regulasi ketenagakerjaan. “Kita harapkan pengawasan dari Disnaker dapat ditingkatkan. Agar hal-hal yang terjadi seperti PHK secara sepihak tidak terjadi lagi,” harapnya. (S-44)

Kapolres Buka Akses Dusun Hele Yang Sempat Ditutup Warga

Foto :HUMAS POLRES POHUWATO

BUKA AKSES: KAPOLRES Pohuwato AKBP Dafcoriza,SIK memimpin langsung operasi pembukaan akses jalan menuju ke lokasi perusahaan kemarin.

GORONTALO-Jalan menuju ke lokasi perusahaan tambang di Dusun Hele, Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, Pohuwato yang ditutup oleh masyarakat mendapatkan perhatian serius langsung dari Kapolres Pohuwato, AKBP Dafcoriza SIK. Dengan personil lengkap, Kapolres AKBP Dafcoriza SIK memimpin langsung sterilisasi penutupan jalan tersebut, kemarin, Kamis (29/3). Dari informasi yang berhasil dirangkum Goron-

talo Post, Kapolres bersama personil lengkap menuju ke lokasi yang diduga telah ditutup oleh masyarakat, sekitar pukul 09.00 Wita. Ta n p a s u n g k a n , A K B P Dafcoriza,SIK bersama Kabag Ops AKP Satrio Prayogo,SIK dan para Kasat serta Kapolsek mengangkat pagar yang terbuat dari batang pohon yang digunakan untuk memalang jalan serta menutup kembali jalan yang telah digali.

Dengan demikian, jalan tersebut kembali normal dan dapat dilalui oleh kendaraan. Kapolres Pohuwato, AKBP Dafcoriza,SIK kepada Gorontalo Post mengatakan, setelah kurang lebih 1,30 menit pihaknya sudah bisa membuka kembali akses jalan itu untuk dapat dimanfaatkan kembali. “Ini merupakan salah satu upaya kami agar jalan tersebut bisa dimanfaatkan dan kami berharap agar tidak ditutup lagi oleh masyarakat,” harapnya.(kif/hg)


JURNALISME WARGA SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 20

Art: Resayfa Rumra

Babinsa Bersama Warga Laksanakan Pembersihan Jalan BABINSA Koramil 150804/Malifut Serda Suayub Yusuf bersama Pemerintah Desa dan komponen masyarakat lainnya, menggelar karya bakti dengan sasaran pembersihan ruas jalan dan selokan di Desa Ngofakiaha, Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Kegiatan ini adalah salah satu bakti nyata sekaligus penguatan paradigma kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kegiatan karya bhakti sebagai implementasi dari pembinaan teritorial. Danramil 1508-04/Malifut

Kapten Inf I Putu Artana Jaya mengungkapkan, jajarannya berusaha semaksimal mungkin dan selalu siap membantu masyarakat, karena dengan adanya kegiatan seperti ini akan tercipta rasa kebersamaan, kepedulian dan saling menjaga demi tercapainya kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Komandan Kodim 1508/ Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto dalam keterangannya kepada awak media menyampaikan, kegiatan karya bhakti tersebut bukan saja membersihkan jalan semata sehingga terlihat bersih, teta-

pi juga membersihkan selokan agar dimusim hujan ini tidak terjadi banjir, dimana saat musim hujan seperti ini sangat rawan banjir, jika sampah menumpuk dan menghambat aliran air. “Babinsa akan selalu bersenergi bersama perangkat Desa dan seluruh komponen masyarakat untuk peduli terhadap kondisi lingkungan, di samping itu juga untuk mempererat tali silaturahmi dan menjaga Kemanunggalan TNI dan Rakyat,” katanya. (*) Pengirim: WYU – 1508

BAKSOS: Babinsa saat bersama-sama warga masyarakat membersihkan jalan raya di desa Ngofakiaha, Malifut, Halmahera Utara, akhir pekan kemarin

Alumni Smansa Tidore A-90, Berwisata ke Haltim

Panwascam Tidore Utara Silaturahmi dengan Masyarakat Maitara PANWASCAM Tidore Utara melakukan salahtuhaim di berbagai kelurahan/desa di wilayah Kecamatan Tidore Utara. Langka awal yang dilakukan dengan menyambangi warga dengan selembaran yang menyangkut dengan regulasi UU No 10 Tahun 2016, PPKPU No 4 Tahun 2017. Yang berkaitan dengan pelanggaran-pelanggaran Pilkada tahun 2018. Jumat (30/3), Panwascam Tidore Utara melakukan silaturahmi dengan warga masyarakat Desa Maitara untuk menyampaikan langsung terkait dengan Regulasi dalam Pilkada tahun 2018. Dalam kesempatan itu juga seluruh Staf dan PPL dikerahkan menuju Desa Maitara. Instruksi Ketua Panwascam Tidore Utara, Bapak Sukardi Daut, SH. Bahwa seluruh staf dan PPL semuanya ikut ambil bagian untuk menyampaikan kepada Masyarakat kalangan bawah agar mereka juga mendengar tentang aturan-aturan yang berkaitan dengan Pilkada tahun 2018. Selain silaturahmi dengan warga Panwascam Tidore Utara bertemu langsung dengan Kepala Desa, Imam dan Badan Sara beserta Rw dan Rt. Selesai bersilaturahmi dengan Stekholder setempat membagikan pasukan menjadi empat kelompok guna melakukan salat jumat bersama dengan Masyarakat di empat Desa. Dengan kedatangan Panwascam Tidore Utara bersama staf dan seluruh pengawas pemilu lapangan (PPL) disambut baik oleh Kepala Desa Dan Masyarakat Desa Maitara. Dalam silaturahmi ini bertujuan agar kita saling mengingatkan demi Pilkada Damai, Jurdil dan Aman.(*) Pengirim: Humas Panwascam Tidore Utara

MENAWAN: Air terjun Tiga Bidadari di Wasile Timur Halmahera Timur

ALUMNI SMAN 1 Tidore Angkatan 1990, memanfaatkan libur panjang akhir pekan lalu dengan berwisata ke Halmahera Timur. Alumni mengunjungi objek wisata air terjun Tiga Bidadari Desa Daka Ino Kecamatan Wasile Timur. Selain itu, alumni

juga mengunjungi perkebunan buah naga dan menikmati keindahan persawahan di Wasile, yang merupakan gudang beras Maluku Utara. Di Wasile, alumni dijamu anggota DPRD Haltim Daud Muhammad Ali, yang juga alumni angkatan 1990. Sejumlah alumni yang berada di Haltim

seperti Siti Zakia Wahab, Yan Aralaha, dan Jamil Tamher (Angkatan 1989) juga turun bergabung. (*) Pengirim : Ketua Alumni A-90 Smansa Tidore, Suldin Falabessy

Balimbing Cup Kembali Dihelat

RUBRIK JURNALISME WARGA Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

TERNATE-Pemuda yang tergabung dalam Forum Ikatan Pemuda Maliaro (FIPM) kembali menggelar turnamen sepak bola Balimbing Cup. Turnamen yang merupakan ajang tahunan ini, bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar warga yang ada di RT 10 dan RT 17. “Turnamen belimbing cup ini, merupakan kegiatan tahunan yang kita gelar,” ungkap ketua panitia, Darmin T. Puasa. Ditambahkan Darmin, kegiatan, yang digelar FIPM di melibatkan masyarakat yang asa di seputaran RT 10 dan RT 17. “Dalam waktu dekat, kita akan menggagas turnamen yang lebih besar lagi, dimana, bakal menggelar melibatkan seluruh RT yang ada di Maliaro,” sambung Darmin. Dikatakan Darmin, total tim yang mendaftar sebanyak 12 tim. Terpisah, ketua pemuda, Muhammad Djafar, mengatakan, selain menjalin silaturhami,.kegiatan yang digelar merupakan upaya untuk meminimalisir, pemuda dan remaja di Maliaro, dari hal-hal yang negatif. “Selain turnamen, kita juga sudah membangun salah satu taman baca. Makanya, pada hari puncak nanti, akan dilakukan peresmian, sekaligus pelantikan FIPM,” sambung M. Djafar. (*) Pengirim: Aji, pemuda Maliaro

SILATURAHMI: Komisioner Panwascam Tidore Utara bertemu dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat desa Maitara, akhir pekan kemarin

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma. SILATURAHMI: para pemain berpose bersama panitia Balimbing Cup


SELEBRITA SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 21

Jadi Pelakor, Begini Penjelasan

Diisukan

Yulia Mochamad JAKARTA - Gerah diisukan menjadi istri ketiga Opick, Yulia Mochamad akhirnya memberikan klarfikasi. Melalui akun Facebook pribadinya, Yulia Mochamad menegaskan bahwa dirinya bukan pelakor (perebut laki orang). Yulia Mochamad juga menjelaskan perihal foto yang memicu isu tersebut. Pada foto tersebut, pemilik akun FB Yuliast Mochamad itu tampak duduk bersama kedua orang tuanya dan Opick. “Hanya sedikit ingin memberikan klarifikasi. Ini bukan foto moment

pernikahan saya dengan Opick,” tulis Yulia Mochamad mengawali tulisannya, akhir pekan kemarin. Ibu dua anak ini mengatakan, foto tersebut diambil saat Opick mengisi acara tabligh akbar yang dibuatnya di depan rumahnya pada Desember 2017. “Opick mengisi sebagai bintang tamu di acara saya,” jelas Yulia. Kader Partai Gerindra itu juga mengaku punya bukti atas pernyataannya itu. “Sebagai bukti saya punya rekaman videonya dan beberapa foto

di IG pribadi saya. Thanks,” tuisnya mengakhiri. Pada foto unggahan sebelumnya, Yulia juga menegaskan bahwa dirinya bukanlah seorang anggota DPR RI. “Stop berita... saya bukan anggota DPR RI saya hanya kader partai!!!,” tegasnya. (mg7/jpnn) Melalui akun Facebook pribadinya, Yulia Mochamad menegaskan bahwa dirinya bukan anggota DPR RI ataupun DPRD Kota Depok. Pada postingan lain, ibu dua anak itu merasa ada orang yang sengaja

YULIA Mochamad

ingin mencoreng nama baiknya. “Masyarakat sudah cukup cerdas memilih, ini sudah masuk musim politik dan sangat kotor cara anda bermain untuk jatuhkan nama baik saya,” kata Yulia. Sebelumnya, sosialita ini juga

menjelaskan perihal foto bersama orang tuanya dan Opick yang memicu gosip tersebut. “Hanya sedikit ingin memberikan klarifikasi. Ini bukan foto moment pernikahan saya dengan Opick,” ucapnya. (jpnn)

Salmafina Bahagia Bisa Umrah bareng Orang Tua

LYRA Virna

Lyra Virna Stres Jadi Tersangka JAKARTA - Aktris Lyra Virna mengaku stres setelah ditetapkan menjadi tersangka kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan bos ADA Tour and Travel, Lasty Annisa. Akibatnya, tubuh Lyra Virna terlihat kurus dan pucat karena terus-terusan memikirkan kelanjutan kasus yang dihadapinya. “Drop pasti karena pikiran, pasti namanya lelah capek juga pikiran. Banyak teman-teman yang bilang kuyu banget. Kata Mas Fadlan, ‘kamu keluar pakai lipstik deh, biar nggak pucat banget’. Dan memang ada efeknya. Harus disyukuri dan terima yang baik,” kata Lyra Virna saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. Meski begitu, Lyra Virna tetap bersyukur masih memiliki orang-orang yang menguatkannya menghadapi kasus tersebut. “Suami (Fadlan-red) yang nguatin aku banget. Alhamdulillah Allah kasih tahu lewat kasus ini, siapa yang benar-benar sayang aku,” tuturnya. Fadlan Muhammad yang mendampingi sang istri mengatakan akan terus memberikan dukungannya. “Saya usahakan selalu dukung istri saya dalam suka dan dukanya. Saya lebih kasih support, doa yang pasti,” ucap Fadlan. “Karena nggak ada kekuatan selain kekuatan Allah. Dan kita memang memegang teguh banget,” sambungnya. (jpnn)

JAKARTA - Salmafina Khairunnisa tampaknya sudah move on pascacerai dengan hafiz Alquran, Taqy Malik. Putri Sunan Kalijaga ini bahkan tengah menyiapkan diri untuk umrah bersama kedua orang tuanya pada 9 April mendatang. Menurut Salmafina, persiapan umrahnya sudah 90 persen. Dia mengaku bahagia karena keinginannya melihat Kabah bisa kesampaian. Saat menikah dengan Taqy pada September 2017, Salmafina memang sempat merencanakan umrah bareng. Namun, rencana itu tidak kesampaian karena keduanya bercerai. “Alhamdulillah bisa umrah bareng ayah dan mama. Ini cita-cita saya sejak dulu, pengin ke tanah suci,” ujar Salma yang terlihat lebih cantik. Wanita yang karib disapa Alma ini mengaku punya doa khusus yang ingin dipanjatkan di Mekah. “Saya ingin doain orang tua terutama, adik saya, dan kehidupan saya. Ada

beberapa rencana yang ingin saya jalani mudah-mudahan tercapai. Soal jodoh, saya hanya menyerahkan kepada Allah,” bebernya. Terpisah, salmafina dikabarkan tengah dekat dengan Baim Wong. Kabar ini mencuat setelah keduanya terlihat sedang malu-malu melakukan video call saat Feni Rose iseng menghubungi Baim. Bahkan, putri Sunan Kalijaga itu dikabarkan dijodohkan dengan Baim. Namun, kabar tersebut dibantah oleh janda Taqy Malik itu. “Dikenalin biasa aja, nggak ada dijodoh-jodohin,” tutur Salmafina. Setelah bercerai, wanita berhijab ini memasrahkan jodohnya kepada Tuhan, pun bila itu adalah Baim. “Kita gak pernah tahu, jodoh di tangan Allah, aku nggak boleh bilang nggak atau gimana, nanti takutnya malah kualat,” ucapnya. Yang jelas kata Salma, dirinya tidak ingin buru-buru lagi dalam memutuskan untuk menikah, mengingat rumah tangganya dengan Taqy hanya berjalan sekitar dua bulan. (jpnn)

Vicky Prasetyo Tegur Angel Lelga SEBULAN lebih menjalani pernikahan, riak-riak dalam perkawinan Vicky Prasetyo dan Angel Lelga mulai kelihatan. Walaupun berusaha tampil mesra di depan publik, tapi ada saja yang memantik pertengkaran kecil di antara keduanya. Seperti pengakuan Angel. Dia merasa tidak nyaman dengan tingkah Vicky yang sering menyetel musik rock di mobil. “Dia (Vicky) suka putar musik rock dan teriak-teriak. Aku terganggu banget,” keluh Angel yang didampingi Vicky. Mendengar itu, Vicky malah menegur Angel. Menurut dia, Angel harusnya

menerima kelebihan dan kekurangan pasangannya. “Angel memang tidak suka dengan musik keras tapi ketika sudah memilih dan memutuskan menikah pria pilihan, harus menerima kelebihan serta kekurangan pasangannya,” tuturnya. Vicky mengaku sengaja membawa Angel ke tempattempat yang ada musik rock agar istrinya itu lebih akrab. Ditegur suaminya, Angel hanya tersenyum kecut. Dia meminta Vicky bisa menghargai privasinya. “Ya kan sudah menerima kekurangan makanya terbiasa mendengar suami paling heboh, berisik,” ujar Angel sambil tertawa. (jpnn)

Astaga, Rahma Azhari Ngaku Pernah Disantet JAKARTA - Aktris dan model seksi Rahma Azhari sudah lama menarik diri dari dunia hiburan tanah air. Selama meninggalkan dunia hiburan, Rahma Azhari mengaku pernah mengalami hal buruk. Rahma Azhari mengungkapkan pernah disantet oleh orang yang tidak menyukainya. “Boleh percaya atau enggak. Aku merasa dalam kondisi sehat namun tiba-tiba aku merasa pusing, badan drop dan itu berulang-ulang sehari bisa 3-4 kali selama empat hari,” kata Rahma saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. “Pas dikasih tahu kalau ada yang enggak suka sama aku, ya aku mikirnya becanda. Waktu itu aku lagi di Los Angles sama anakku. Pelakunya dari sana,” sambungnya. Ketika tiba di Indonesia, wanita kelahiran Jakarta, 36 tahun lalu itu kembali mengalami kejadian serupa. Tak

SALMAFINA KHAIRUNNISA

Rio Dewanto: Kualitas Film Lokal Harus Tetap Dijaga JAKARTA - Aktor Rio Dewanto mengatakan, pemerintah harus bangga dengan kemajuan industri perfilman tanah air dalam beberapa tahun terakhir. Penilaian tersebut, kata Rio Dewanto, bisa dilihat dari meningkatnya jumlah penonton film lokal di bioskop. “Dilihat dari perkembangan film Indonesia sekarang ini udah jauh lebih maju, dari segi penonton, dari segi produksi, 2 atau tiga tahun belakangan penonton Indonesia lagi tinggitingginya,” kata Rio Dewanto kepada JawaPos di

VICKY Prasetyo dan Angel Lelga

kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, barubaru ini. Saat ini, lanjut pemain film Filosofi Kopi itu, poduksi film lokal sangat variatif dengan kualitas masing-masing. “Genre enggak masalah, menurut saya udah variatif. Horor ada, komedi ada, drama ada, dan action ada. Kita banyak kok sutradara-sutradara muda keren-keren dan bagus-bagus. Aktor juga regenerasi yang muda ada kok tiap tahunnya,” jelasnya. Meski menganggap industri film Indone-

RIO Dewanto

RAHMA Azhari

ingin terus-terusan mengalami kejadian serupa, adik Ayu Azhari itu pun memutuskan berobat ke orang pintar. “Jadi dibantu sama sopirku dulu dibawa ke saudaranya. Pas di sana disuruh pilih telur gitu aku becandain juga. Pas dibuka isinya paku kawat aku bilang, ah sulap, nih bercanda,” pungkasnya. (jpnn)

sia mengalami kemajuan, Rio Dewanto tetap mengimbau pelaku perfilman Indonesia untuk terus menjaga kualitas. Sebab, kualitas film dipastikan akan berpengaruh pada kepercayaan penonton pada film Indonesia itu sendiri. “Yang penting dilakukan adalah bagaimana menjaga kepercayaan penonton agar tetap ada. Konten cerita dari film Indonesia itu sendiri. Kalau misal penonton disuguhkan cerita yang itu-itu aja pastinya mereka akan bosan, karena enggak bisa dipungkiri saingan kita kan filmfilm Hollywood dengan skala jauh lebih besar,” ujarnya. Paling penting dari segi cerita dan penggarapan itu sendiri, serta promo yang juga jadi satu hal yang “penting sekarang untuk menyebarkan berita bahwa film ini udah tayang loh,” tutup suami Atiqah Hasiholan tersebut. (jpg)


EKONOMI SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 22

Harga Bawang dan Tomat Naik Komoditas Lain Stabil

MIGAS Asian Games, Pasokan Premium Dihentikan JAKARTA - Jelang Asian Games, pasokan premium akan distop. Namun itu hanya berlaku di beberapa daerah. Menurut VP Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito, daerah-daerah yang tidak dipasok BBM jenis premium saat pelaksanaan ajang internasional tersebut adalah Jakarta, Bandung, Palembang, hingga Labuan Bajo. “Jakarta, Bandung, Palembang dan juga Labuan Bajo,” kata Adiatma dikutip dari detik finance. Keputusan tersebut diambil berdasarkan surat rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang sudah ditunjukkan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Itu berdasarkan surat Menteri LHK kepada presiden itu bahwa pada saat pelaksanaan Asian Games dan IMF-World Bank itu diminta untuk kita menggunakan Euro 4,” ujarnya. Yang masuk kategori BBM milik Pertamina dengan standar Euro 4 adalah pertamax turbo. Sementara premium berstandar Euro 2. Saat ini negara-negara di dunia pun sudah menerapkan Euro 4. Pertimbangannya karena kualitasnya lebih baik dan ramah terhadap lingkungan. Beda halnya dengan Premium yang dianggap tidak ramah lingkungan. Dia melanjutkan, pemberlakuan ini akan dimulai jelang Agustus. Agustus merupakan pembukaan perhelatan ajang Asian Games 2018. Ini akan mulai diberlakukan secara bertahap. “Kan nggak bisa seketika. Mungkin sebelum itu dimulai. Kan berkelanjutan tuh Agustus. Agustus kan Asian Games,” jelasnya.(dtc/ onk)

OTOMOTIF Xpander Raih Penghargaan JAKARTA - Baru diluncurkan akhir tahun lalu, Mitsubishi Xpander langsung menggondol banyak penghargaan terutama predikat tertinggi sebagai Car of The Year. Lainnya, Mitsubishi Xpander juga menjadi Best Low MPV dan Best of The Best MPV. Desain terkini yang berbeda dari yang lain dan pembuktian antusiasme tinggi oleh masyarakat, dengan torehan pemesanan hingga 60.000 unit tentu sangat pantas diberikan ke Xpander. Debut global di tanah air, wholesale Mitsubishi Xpander sebesar 14.479 unit pada periode Januari-Februari 2018, mendorong Mitsubishi segera menggenjot langkah ekspor ke Filipina pada bulan Mei nanti. “Mitsubishi Xpander lahir dari harapan dan keinginan masyarakat Indonesia akan model small-MPV yang ideal. Penghargaan Car of The Year yang diterima Xpander membuktikan bahwa produk ini dapat memenuhi ekspektasi dan kebutuhan konsumen Indonesia,” ujar President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia Kyoya Kondo. Pihaknya mendedikasikan penghargaan ini kepada pelanggan setia kami dari Mitsubishi. “Kami berkomitmen untuk selalu menyediakan produk yang baik dengan pengalaman penjualan & purna jual yang luar biasa bagi pelanggan kami di Indonesia,” pungkasnya.(jpnn/onk)

KEK KEK Berikan Kemudahan BATAM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Lukita Dinarsyah Tuwo memberikan isyarat bahwa era Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) akan memberikan banyak kemudahan bagi pengusaha. “FTZ sudah diputuskan untuk menjadi KEK. Tapi KEK Batam akan berbeda dengan tempat lain. Di tempat lain dimulai dari nol, tapi di Batam sudah ada berbagai macam industri,” jelasnya. Soal penetapan KEK sebagai zona enclave, penyebabnya adalah karena KEK sebenarnya tidak mengenal konsep pemukiman di dalamnya. “Makanya harus ada zona enclave, dibatasi mana masuk KEK dan mana luar KEK,” katanya. Setelah memetakannya dengan akurat, dia melihat bahwa memang Nongsa Digital Park (NDP) yang baru siap menyandang status KEK. “Mengenai kapan, kami dari BP Batam bertugas menyiapkannya bersama NDP. Tapi ujung-ujungnya diproses bersama di Dewan Nasional KEK,” katanya. Proses penetapan KEK itu diluar kontrol BP Batam yang hanya bertugas mempersiapkannya. “Tapi kami akan siap untuk KEK. Setelah NDP siap jadi KEK, maka yang lainnya nanti akan menyusul,” katanya. Dia mengingatkan KEK itu punya banyak insentif. “Misalnya kalau investasi dapat dipertimbangkan dapat Tax Holiday dan Tax Allowance. Di KEK daftar negatif investasi juga tak berlaku kecuali untuk bisnis senjata. Pembangunan universitas dan rumah sakit internasional dapat dilakukan, jadi KEK sangat relevan,” paparnya. Lukita juga menjanjikan kalau proses pengurusan visa dan tenaga kerja akan dipermudah. “Proses layanan dan investasi pokoknya akan lebih mudah,” janjinya.(jpnn/onk)

Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

DOK MALUT POST

BERKURANG: Stok tomat dan bawang berkurang pada sejumlah pasar di Ternate berkurang, sehingga menyebabkan harganya naik

TERNATE - Harga tomat dan bawang di Ternate pada akhir pekan lalu, mengalami kenaikan. Pantauan Malut Post kemarin (1/4), harga tomat sebelumnya Rp 10 ribu naik Rp menjadi 12 ribu Rp 15 ribu per kilogram. Bawang merah yang sebelumnya Rp 40 ribu, naik Rp 5.000 menjadi Rp 45 ribu per kilogram. sedangkan bawang putih naik dari Rp 45 ribu menjadi Rp 50 ribu per kilogram. Menurut Disa, pedagang, harga tomat Rp 13 ribu per kilogram, bawang merah Rp 45 ribu dan bawang putih Rp 50 ribu per kilogram. “Kalau harga rica (cabai, red) stabil,” katanya. Rica keriting Ep 20 ribu, cabai rawit Rp 80 ribu dan rica nona Rp 45 ribu per kilogram. “Harga naik karena stok kurang,” jelasnya. Pedagang lainnya Mala dan Saida menambahkan, harga tomat dan bawang naik karena di Manado harganya juga naik.(mg-02/onk)

Bunga Bank BUMN Tinggi, Ini Kata Rini JAKARTA - BI 7 Days Reverse Repo Rate saat ini masih di level 4,25 persen. Namun suku bunga kredit perbankan termasuk bank BUMN masih tinggi. Terkait dengan hal itu, Menteri BUMN Rini Soemarno menjelaskannya alasan dibalik suku bunga kredit perbankan masih tinggi. Menurutnya, sama hal dengan bank pada umumnya, bank-bank BUMN ini menetapkan suku bunga dipengaruhi faktor-faktor tertentu, yakni dana pihak ketiga (DPK) yang mereka peroleh dari nasabah yang mengendapkan uangnya di bank. DPK ini lah yang dikelola oleh perbankan. “Kalau suku bunga kan beraneka ragam ya. Saya kalau suku bunga langsung tanya ke dirut-dirutnya ya karena itu hitungannya adalah hitungan dari mereka mendapatkan dari dana pihak ketiga,” kata Rini, dikutip dari detikfinance. Rini juga menilai bahwa sebenarnya saat ini pemerintah lebih berfokus pada kredit untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Pemerintah mendorong perbankan untuk memfasilitasi kalangan ini dengan bunga kredit rendah. “Sampai sekarang memang kalau pemerintah kan konsentrasikan dulu untuk petani, untuk pedagang kecil, dengan bunga 7 persen,” tambahnya. Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan suku bunga kredit akan berangsur turun. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Heru Kristiyana, menjelaskan OJK mendukung bunga kredit agar semakin lama semakin murah. “Jika dilihat memang untuk bunga kredit korporasi sudah single digit. Tinggal yang komersial dan kredit kecil masih kisaran 11 persen,” ujar Heru. Dia menjelaskan jika suku bunga acuan BI tetap 4,25 persen, maka dirinya optimistis pasar akan semakin baik.(dtc/onk)

SURYANI/MALUT POST

HARI TERAKHIR: Warga yang melaporkan SPT di KPP Pratama Ternate Sabtu pekan lalu membludak. Saat pagi warga memenuhi KPP Pratama, namun kepadatannya berkurang jelang sore hari

KPP Pratama Ternate Diserbu WP TERNATE - Saat penutupan pelaporan SPT orang pribadi Sabtu (31/3) pekan lalu, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Ternate diserbu wajib wajak (WP). Ini sudah menjadi kebiasaan warga, nanti batas waktu terakhir, mereka berbondong-bondong melaporkan kekayaan di kantor pajak. Menurut Kepala Seksi Pengolahan Data dan informasi KPP Pratama Ternate Dwi Santoso, pendaftaran SPT sudah dibuka dari Januari namun sering diabaikan sampai hari terakhir baru WP melapor. Imbasnya akses untuk melapor secara online menjadi sulit karena begitu banyak warga di seluruh Indonesia yang melapor. Padahal jika melapor online dari awal, WP tidak akan sulit. “Budaya kita sering sudah jatuh tempo baru bergerak, sehingga server tidak mampu menahan serangan akses yang dilakukan makanya

sering gangguan,” jelasnya. Dia menuturkan untuk melapor SPT sudah sangat mudah, bisa dilapor dari mana saja menggunakan handphone. Namun WP di Malut kurang percaya diri, sehingga mereka datang ke KPP Pratama meminta petugas mendampingi. “Tidak ada perpanjangan pelaporan, yang melapor melebihi batas waktunya didenda Rp 100 ribu,” tegasnya. Dia menambahkan target WP orang pribadi sederhana dan orang pribadi pengusaha yang melapor di Malut mencapai 15 ribu, namun yang melapor baru 8.000-an. Sementara itu menurut salah satu WP, Juleha, dia berpikir pegawai honorer tidak perlu melaporkan SPT, padahal itu keliru. “Saya pikir honorer tidak perlu melapor SPT, padahal itu salah,” akunya. 10 Juta Laporkan SPT Sementara itu secara nasional,

hari terakhir pelaporan, penerimaan laporan surat pemberitahuan (SPT) dari wajib pajak (WP) orang pribadi mencapai 10.407.774. Angka itu meningkat 12 persen bila dibandingkan dengan capaian tahun lalu sebanyak 9.288.394. Di antara 10,4 juta SPT yang masuk, 1.909.513 disampaikan secara manual. Sementara itu, 80 persen sisanya (8.498.261) disampaikan melalui e-filing. Tingginya laporan sempat membuat sistem Direktorat Jenderal Pajak (DJP) down. Itu diakui Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Masalah terbesar terjadi Kamis (29/3), sebelum libur panjang bersamaan dengan Paskah. “Nampaknya, semua orang pada menunggu di hari itu sehingga saluran sempat stuck. Karena begitu banyak dari mereka yang menunggu hingga harihari terakhir,” kata Ani sapaan Sri Mulyani, saat melakukan sidak di gedung Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Jakarta. Untuk melayani WP, semua KPP di seluruh Indonesia tetap buka kemarin meski Sabtu biasanya libur. Ke depan Ani berpesan agar para WP tak lagi menyampaikan SPT pada harihari terakhir batas pelaporan. Itu penting untuk menghindari risiko jaringan e-filing bermasalah dan menghindari antrean panjang. DJP juga diminta Ani untuk terus meningkatkan kapasitas TI-nya sehingga bisa melayani dengan baik. Sebab, minat masyarakat menggunakan e-filing semakin tinggi. Mantan managing director Bank Dunia itu juga mengatakan, tingkat kepatuhan WP tahun ini diperkirakan di atas 70 persen. “Kami akan terus menyampaikan ke masyarakat bahwa uang pajak Anda untuk Anda juga dan kembali ke masyarakat,” kata Ani. (mg-02/jpnn/onk)

Jumlah Rekening Bank Naik 1,86 Persen JAKARTA - Jumlah warga yang menabung di perbankan mengalami peningkatan. Hingga Februari 2018, jumlah rekening dan nominal simpanan pada bank umum mencapai 250,86 juta rekening, 1,86 persen dibandingkan periode Januari 2018 sebanyak 246,29 juta rekening. Sekretaris Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Samsu Adi Nugroho menjelaskan, pada Februari 2018 untuk simpanan dengan nilai saldo hingga Rp 2 miliar jumlah rekeningnya meningkat 1,85 persen month on month (MoM) dari 246,041 juta rekening menjadi 250,61 juta rekening pada Februari 2018. “Jumlah nominal simpanannya naik 0,027 persen (MoM), dari posisi akhir Januari 2018 menjadi Rp. 2.309 triliun di akhir Februari 2018,” kata Samsu

dalam keterangan tertulis, dikutip dari detikfinance. Dia menjelaskan untuk nasabah kaya atau simpanan dengan nilai saldo di atas Rp2 miliar, jumlah rekeningnya turun 0,34 persen (MoM), dari 251.401 rekening (Januari 2018) menjadi 250.548 rekening (Februari 2018). Sementara itu, untuk jumlah nominal simpanan naik sebesar 0,65 persen (MoM), dari Rp 3.005 triliun (Januari 2018) menjadi Rp3.024 triliun (Februari 2018). Samsu menjelaskan, dilihat dari jenis simpanan, jenis simpanan yang jumlah rekeningnya mengalami kenaikan paling tinggi adalah giro. Kenaikannya mencapai 4,77 persen dari 3,07 juta rekening di Januari 2018, menjadi 3,27 juta rekening di Februari 2018. Sementara itu, giro juga mengalami kenaikan

nominal tertinggi dibandingkan jenis simpanan lain, yaitu 1,72 persen, dari Rp 1.267 triliun di Januari 2018 menjadi Rp 1.289 triliun di Februari 2018. Di Februari 2018, untuk jumlah rekening dan nominal simpanan dalam Rupiah meningkat. Sementara itu, untuk jumlah rekening dan nominal dalam Valas menurun. Jumlah rekening simpanan dalam Rupiah meningkat 1,87 persen (MoM), dimana per Januari 2018 berjumlah 245,2 juta rekening, menjadi 249,8 juta rekening per akhir Februari 2018. Untuk jumlah rekening simpanan yang dijamin dalam Valas menurun 0,23 persen, di mana per Januari 2018 jumlahnya 1,01 juta rekening menjadi 1 juta rekening di Februari 2018. Dilihat dari nominalnya, simpanan dalam Rupiah naik 0,50

Realisasi Mencapai 16.994 MW SRAGEN - Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) memprogramkan proyek 35.000 MW. Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto mengatakan, progres konstruksi pembangkit listrik telah mencapai 48 persen atau 16.994 MW. Sementara 1.504 MW di antaranya telah beroperasi. Dengan adanya tambahan daya ini, rasio elektrifikasi mencapai 95,35 persen atau melebihi target pada

2017 yakni 92,75 persen. Hingga Desember 2017, pemerintah telah membangun jaringan listrik yang tersebar ke 75.682 desa. Sebaran listrik dialirkan ke desa-desa yang berada di daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal). “Ini bukti nyata upaya PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat sampai ke desa di ujung agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Sarwono, saat kegiatan Dialog

Nasional 9 yang digelar di GOR Diponegoro Sragen, Jawa Tengah, Minggu (1/4). Selain itu PLN juga turut menyapa Kepala Desa serta Perangkat Desa Dieng Wetan, Wonosobo yang merupakan Desa Binaan PLN sebagai desa listrik dan berinternet, melalui video conference. Pelaksanaan program internet desa dilaksanakan anak perusahaan PLN yakni PT Indonesia Comnets

persen (MoM), dari sebesar Rp 4.576 triliun (Januari 2018) menjadi Rp 4.599 triliun (Februari 2018). Untuk simpanan dalam Valas, jumlahnya menurun 0,35 persen (MoM) dari sebesar Rp 737 triliun (Januari 2018) menjadi Rp 735 triliun (Februari 2018). “Total simpanan di bank umum per Februari 2018 mengalami kenaikan sebesar 0,38 persen, dari Rp 5.314 triliun di Januari 2018 menjadi Rp 5.334 triliun di Februari 2018,” kata dia. Bank umum peserta penjaminan per Februari 2018 berjumlah 115 bank. Terdiri dari 102 bank umum konvensional dan 13 bank umum syariah. Bank umum konvensional, terdiri dari 4 Bank Pemerintah, 25 Bank Pemerintah Daerah, 64 Bank Umum Swasta Nasional dan 9 Kantor Cabang Bank Asing. (dtc/onk) Plus (ICON+) yang membantu desa dalam mengoptimalkan pemanfaatan teknologi digital untuk mendorong dan meningkatkan perekonomian desa. Di sisi pelayanan, peringkat kemudahan mendapatkan listrik PLN berada di posisi 38 di tahun 2018 terkait survei Ease of Doing Business (EoDB). Dalam kemudahan ‘Geting Electricity’ dalam survei EoDB Indonesia naik dari posisi 91 ke 72 diantara 190 negara. Soal tarif listrik, PLN pun bakal menjalankan amanat pemerintah yang tak akan menaikkan harga listrik hingga 2019.(dtc/onk)


RAGAM

SENIN, 2 APRIL 2018 Malut Post HALAMAN 23

Art: Resayfa Rumra

Ngeri, Merokok Mengubah DNA Sampai 30 Tahun

SEBUAH penelitian baru menetapkan bahwa efek dari merokok tembakau jauh melampaui kerusakan eksterior dan meningkatkan risiko kanker Anda sebesar 15 hingga 30 kali. Sampai saat ini, kerusakan akibat merokok terbatas pada aspek-aspek tertentu dari produk, terutama pada kulit perokok dan organ tubuh. Iklan anti-merokok selalu diisi dengan saran bermanfaat tentang bagaimana tubuh Anda mulai pulih hanya 20 menit setelah Anda berhenti merokok. Sementara banyak perokok mengetahui risiko dari menghisap rokok, mereka biasanya tidak berpikir dua kali untuk tidak berhenti, karena daya tarik kecanduannya terlalu kuat. Sebagian besar kerusakan yang disebabkan oleh racun dalam rokok akan hilang setelah lima tahun berhenti merokok. Namun tampaknya, beberapa orang benar-benar akan tetap terpapar racun rokok selamanya, meningkatkan peluang Anda untuk mengembangkan banyak penyakit yang terkait dengan merokok, bahkan setelah Anda berhenti merokok. Hal ini diciptakan oleh metilasi, yaitu proses mengubah DNA dengan menonaktifkan gen atau mengubah cara kerjanya di dalam tubuh. Dengan sendirinya, ini

adalah proses normal yang bisa dilakukan DNA Anda untuk memastikan halhal kemana mereka harus pergi. Tapi ketika gen Anda dipaksa melakukan metilasi, dia akan meninggalkan kerusakan yang terjadi lama. Ini berarti bahwa ketika Anda merokok, DNA Anda secara fisik, diubah secara permanen oleh racun di dalam rokok. Merokok secara harfiah akan membajak DNA Anda dan membuatnya mudah menguap. Selama beberapa dekade. Penelitian tersebut melibatkan sampel darah dari 16.000 orang sejak tahun 1971. Perokok yang diidentifikasi dalam kelompok ini semuanya memiliki pola yang sangat mencolok, yakni metilasi berbasis tembakau yang memengaruhi lebih dari 7.000 gen di tubuh mereka, yang merupakan sepertiga dari semua gen manusia. Baik penyakit jantung dan banyak jenis kanker juga bisa dikaitkan dengan gen yang terkena dampak merokok, yang berarti peneliti bisa secara fisik menghubungkan penyakit mengerikan ini secara langsung dengan pelakunya, yakni rokok. “Begitu Anda berhenti merokok, maka sebagian besar sinyal metilasi DNA kembali ke tingkat yang tidak per-

Cara Membuat Cincang halus ayam dan udang atau jika Anda bisa menggunakan food processor jika memilikinya. Campur irisan ayam udang dengan 1 butir telur, bawang putih, maizena, gula pasir, saus tiram, merica bubuk dan garam (Alsultan). Aduk rata. Koreksi rasa dengan cara merebus atau menggoreng sedikit adonan, jika sudah sesuai sisihkan. Siapkan beberapa lembar kol, pilih yang lebar. Celupkan kol sebentar di dalam air mendidih hingga layu. Beri isian adonan ayam udang yang sudah dibumbui, gulung. Lakukan hingga semua bahan habis. Kukus selama kurang lebih 20 menit atau hingga matang. Anda bisa menyajikan Kol Gulung Isi Ayam Udang dengan saus kacang. Pas bukan untuk camilan sore saat hujan seperti ini. Selamat mencoba. Sumber: Resep Koki

Bahan-bahan 1 buah kol Bahan Isian : 100 gr daging ayam 80 gr udang, kupas kulitnya 1 butir telur 1 siung bawang putih, haluskan 1/2 sdm tepung maizena 1/2 sdt gula pasir 1/2 sdt saus tiram 1/4 sdt merica bubuk 1/4 sdt garam (bisa diganti dengan kaldu bubuk Alsultan NON MSG, serta rendah garam cocok untuk Anda yang sedang mengurangi garam)

Resep

Jangan Abaikan Gejala Depresi, Ini Bahayanya nah merokok setelah lima tahun, yang berarti tubuh Anda mencoba menyembuhkan aspek berbahaya dari merokok tembakau,” kata Roby Joehanes, seorang anggota Harvard Medical School dan Ibrani SeniorLife, seperti dilansir laman MSN. Ada sebagian kecil susunan genetik yang masih rusak setelah Anda berhenti merokok - sebanyak 19 gen, termasuk gen TIAM2, yang dikaitkan dengan perkembangan limfoma. Ini bisa bertahan selama 30 tahun di sel Anda, meningkatkan risiko kanker dan banyak lainnya yang bisa diubah oleh 18 gen lain yang telah rusak oleh rokok melalui metilasi. National Institute of Environmental Health Services, yang melakukan penelitian ini, menyadari pentingnya temuan tersebut untuk membantu orang di masa depan. Mereka percaya mereka akan bisa memprediksi siapa yang berisiko terkena penyakit terkait rokok, serta menemukan obat yang akan membantu memperbaiki kerusakan yang dilakukan oleh rokok.(jpnn)

Mengumpat Ternyata Baik untuk Kesehatan SEJAK usia dini, kita diajari untuk tidak mengumpat atau bersumpah serapah. Karena ajaran itu pula yang membuat kita berusaha untuk mengendalikan diri di depan banyak orang. Namun ternyata, ada loh manfaat dari bersumpah serapah. Mau tahu apa saja manfaatnya? Berikut penjelasannya. 1. Membantu manajemen sakit hati Anda bergegas untuk bersiap-siap untuk bekerja di pagi hari. Tepat saat Anda hendak menuju ke luar pintu Anda, kaki Anda tersandung sudut meja dapur dan Anda langsung mengumpat Anda sebagai reaksi spontan. Sebuah studi yang dilakukan di Universitas Keele di Inggris menunjukkan efek sumpah pada toleransi rasa sakit dan menemukan bahwa Anda bisa menahan lebih banyak rasa sakit saat menggunakan kata-kata kotor. Mengapa demikian? “Ketika kita bersumpah, dia mengirim pesan ke amigdala di otak,” kata Amy Cooper , Ph.D, seperti dilansir laman NBC. Kata-kata itu sendiri tidak membantu kita untuk menoleransi rasa sakit dengan lebih baik, tetapi reaksi emosional dan fisik yang kita

Kol Gulung Isi Ayam Udang

miliki memicu respons fight or flight. 2. Meningkatkan kerja Anda Ada penelitian yang mendukung bahwa menyuarakan kata-kata umpatan tersebut benar-benar bisa membantu meningkatkan kinerja Anda. Studi tersebut menemukan bahwa peserta yang bersumpah serapah meningkatkan 2 sampai 4 persen dalam kinerja dan 8 persen meningkatkan kekuatan dibandingkan dengan mereka yang diam. Mengapa ini membantu? Mengutuk mengalihkan perhatian Anda, yang membuat Anda bekerja lebih keras daripada jika Anda hanya berfokus pada seberapa sulitnya berolahraga. 3. Menghilangkan stres Ternyata, ada beberapa sains di balik alasan mengapa bersumpah serapah saat marah atau frustrasi membuat Anda merasa lebih baik. Mengumpat bisa menjadi pelepasan emosi yang efektif, terutama karena marah dan frustrasi. Saat mengutuk, seluruh tubuh dan semua emosi terhubung, tidak ada panduan, tidak ada filter. Pelepasannya lengkap dan dengan demikian mengurangi stres.(jpnn)

MERASAKAN sedih dan kesepian adalah suatu hal wajar dialami oleh setiap orang. Kejadian yang berjalan tidak sesuai rencana seringkali membuat seseorang merasa sedih. Tapi bila dirasakan dalam jangku waktu yang cukup lama, Anda perlu berhati-hati. Anda perlu memahami tanda-tanda depresi yang mungkin saja terjadi pada Anda atau anggota keluarga Anda. Depresi bisa menyebabkan seseorang kehilangan gairah dalam menjalankan hidup. Ada beberapa tanda psikologis umum yang tidak boleh Anda abaikan. Seperti dikatakan Dr. Rafael Euba, seorang psikiater konsultan dari The London Psychiatry Centre. Kehilangan minat Ketidakmampuan untuk menikmati halhal yang pernah Anda nikmati, ditambah dengan hilangnya minat terhadap kegiatan sosial Anda yang biasa, seperti menghabis-

kan waktu bersama teman, merupakan salah satu sinyal utama yang menarik diri Anda. Kelelahan dan ketidakberdayaan Pikiran berat dan kekhawatiran bisa menyebabkan kesulitan tidur dan insomnia, karena Anda tidak bisa mematikannya. Pesimisme yang terus-menerus Perasaan putus asa, mudah tersinggung dan sedih adalah bagian dari pengalaman manusia, kunci untuk melihat mereka sebagai gejala dari masalah yang lebih dalam adalah menyadari ketika mereka berjalan lebih lama dari biasanya, selama beberapa minggu atau beberapa hari. Reaksi Mental yang parah Meskipun Anda mungkin mengalami ketidakpedulian dan rasa tidak bahagia, Anda mungkin mendapati bahwa reaksi Anda terhadap berita negatif menghasilkan reaksi yang tinggi yang bisa menyebabkan reaksi emosional atau keasyikan dengan masalah ini.(jpnn)


Home

Tercepat Sampaikan Info Baru HARIS BASHORI, social media analyst PERSAINGAN antar-media sosial tidak bisa dihindari di era serbadigital ini. Dalam persaingan, Twitter menjadi salah satu pemain utama yang bersanding dengan Facebook dan Instagram. Layanan microblogging yang dibuat Jack Dorsey itu pun memiliki pengguna loyal yang nggak kalah banyak. Ketika Instagram dengan fiturfiturnya yang ’’all in’’ makin ngetren dua tahun belakangan, Twitter sukses mempertahankan popularitasnya. Jumlah pengguna Twitter pun menunjukkan tren meningkat dari tahun ke tahun. Laman Statista menyebutkan, hingga akhir 2017, Twitter mencatatkan angka 330 juta user aktif. Bahkan, 23 juta pengguna aktif Twitter berasal dari Indonesia. Dengan demikian, Indonesia menjadi negara ketiga yang memiliki user Twitter terbanyak di dunia lho! Lantas, apa yang bikin Twitter nggak bisa ditinggal penggunanya? Menurut Haris Bashori, social media analyst di Accenture, Malaysia, Twitter punya strategi yang bisa membuat orang penasaran. ’’Dengan karakter yang terbatas, Twitter dapat menghighlight berita dengan singkat. Tujuannya, membuat orang penasaran membaca kelanjutan

@ Connect

isi berita itu,’’ ungkapnya. Lewat Twitter, kita juga bisa melihat apa yang banyak dibicarakan lewat fitur trending topic, baik dalam skala nasional maupun internasional. Manfaat fitur tersebut diakui Sofya Poerwanta, mahasiswi Universitas Negeri Jember yang aktif di Twitter sejak 2011. ’’Dulu, waktu Kim Jonghyun –anggota boyband SHINee– meninggal, semua orang kali pertama tahu dari hastag trending topic di Twitter,’’ ucapnya. Apalagi, agloritma Twitter kini memiliki beberapa fitur terbaru seperti most breaking dan immediately popular. Fitur-fitur itulah yang nggak ada di media sosial lain seperti Facebook atau Instagram sehingga menjadikan Twitter satu langkah lebih unggul daripada mereka dalam menyuguhkan informasi terkini. Sebagai media sosial dengan jenis text-based, bukan berarti Twitter menjadi sesuatu yang menjenuhkan. Apalagi, mulai 12 Desember tahun lalu, Twitter menyediakan fitur baru, yaitu thread. Mudahnya, thread adalah cuitan bersambung. Sebagai media microblogging, thread cocok untuk pengguna yang suka menulis. Dengan begitu, para user tersebut dapat menuangkannya dalam cuitan berseri. ’’Menarik banget thread itu. Pengguna Twitter dapat mencari informasi yang mereka inginkan sampai tuntas. Sebab, isu yang mereka suka dikumpulkan dalam satu thread sehingga tidak berpencar-pencar,’’ tutur Haris. Hal senada diungkapkan Sofya yang mengikuti thread dari selebtwit favoritnya. ’’Aku sendiri ngikutin thread-nya @shitlicious dan @ikramarki karena lucu aja. Dari sana, nggak cuma baca thread, pengguna Twitter bisa berinteraksi satu sama lain,’’ ungkapnya. Overall, 82 persen Zetizen yang memakai Twitter pun menyambut positif kehadiran thread. Nice inovation, Twitter! (nen/c22/fhr)

Discover

Me

SENIN 2 APRIL

TAHUN 2018

Pendidikan

Kuliah

SMA

70% 15%

@cujoohyun Cerita Horror

Jenis Kelamin

HALAMAN 24

Cowok

Cewek

Follow

77% 23%

12–15 tahun

Usia

28%

KESERUAN fitur thread dalam Twitter dirasakan 51 persen Zetizen. Kini kita bisa membuat ’’cuitan bersambung’’ sehingga batasan jumlah kata nggak lagi jadi penghalang buat bercerita secara lengkap. Misalnya, tiga thread ini yang bikin orang ketagihan buat membacanya. (may/c22/fhr)

SMP 15%

Follow

PROFIL

PERSEN.

JUMLAH RESPONDEN 1.068 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5

Zetizen telah menjajal keseruan fitur thread dalam Twitter.

Search

di antara

5 10

60% 12%

@ryudeka Movie Review

16–18 tahun 19–20 tahun

nu l mi ed t w e e i t t

Zetizen @zetizen_id . 5s

@shitlicious Biro Jomblo

RESPONDEN

67 %

Sebanyak di antara mereka paling tertarik dengan thread tentang kehidupan sehari-hari.

Follow

Behind the Thread

THREAD yang viral kerap kali menyisakan rasa penasaran bagi para pembacanya. Nah, dua Zetizen di bawah ini punya kesempatan buat melakukan tanya jawab dengan para penulis thread. Apa yang mereka tanyain? (may/c22/fhr)

Talitha Aurellia, SMPN 8 Surabaya

Follow

Replying to @TalithaAurellia

’’Setelah kakak bikin thread tentang cerita horor mbak-mbak berambut satu itu, ada nggak followers kakak yang curhat tentang hal yang sama?’’

’’Pernah ada followers yang cerita bahwa keluarganya semacam kena kiriman jahat dari orang lain. Mamanya sakit nggak wajar dan nggak terdeteksi secara medis. Kasihan banget, tapi aku emang nggak @cujoohyun bisa bantu apa-apa selain doa. Tujuanku share cerita kan agar bisa jadi pelajaran buat orang lain, bukan berarti aku punya kemampuan ngobatin hal-hal seperti itu.’’

Follow

Mada Rahmantara, SMK Penerbangan Angkasa, Singosari, Malang

’’Berkat thread Biro Jomblo, ada nggak sih orang yang benar-benar jadian?’’

Replying to @MadaRahmantara

@shitlicious

’’Ada yang foto bareng, dikirim ke gua beberapa kali. Terus ada juga yang curhat mulai dekat. Tapi, nggak semuanya positif sih. Ada yang mulai dekat, mulai sayang, eh tahu-tahu ngilang. Tapi, ya itu fakta yang emang ada di dalam hubungan apa pun. Kadang-kadang, hati itu nggak dicuri, tapi jatuh sendiri, hehe.’’


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.