Pemprov-Pemkot Umumkan SKB CPNS

Page 1

HARIAN

MALUT POST

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018 0018 01 18 18

Tampil Terdepan

RABU 2 JANU JANUARI UA U AR RII 2 2019 019 01 19

ECERAN: Rp 5.000,-

HUKRIM

MAJANGPOLIS

Ketua PKPI Diburu Polda Ketu

Tunggakan Proyek Capai Rp 18,5 M

HALAMAN 9

HALAMAN 13

SKB dalam Angka

LULUS Guru Kesehatan Teknis

PEMKOT TERNATE

PEMPROV MALUT

204

601

Peserta

Peserta

107

330 Lulus

Lulus

97

271

Gagal

Gagal Sumber: BKD

5

48

208 92 30

FORMASI HANGUS Guru Kesehatan K-II

44 3 1

Sudah Lulus, Bisa Gugur Pemberkasan SOFIFI – Kabar yang ditunggu-tunggu para peserta seleksi (CPNS) akhirnya datang juga. Hari ini Pemerintah Provinsi Maluku Utara resmi mengumumkan nama peserta yang lulus seleksi kompetensi bidang (SKB). Dari total 601 peserta tersisa, hanya 330 orang yang dinyatakan lulus. Gagalnya 271 peserta membuat kuota 48 formasi di Pemprov dipastikan tak terisi. Kepala Bi-

dang Pengadaan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Malut, Fahri Fuad kepada Malut Post menuturkan, 330 peserta yang lulus ini terdiri dari 208 tenaga guru, 92 tenaga kesehatan, dan 30 orang dari formasi tenaga teknis. “Sementara 48 formasi yang tidak terisi ini terdiri dari formasi guru 44, tenaga kesehatan 3 dan tenaga honorer K-II 1 orang,” tuturnya, Selasa (1/1). Fahri mengatakan, tidak lulusnya sejumlah peserta dipengaruhi beberapa faktor. Diantaranya ada peserta yang tidak hadir saat pelaksanaan SKB, padahal namanya memenuhi syarat atau lu-

SIM A

Pemprov-Pemkot mpro pro rov Umumkan SKB CPNS EN KP

GUMUMA

N

SKB

S N P CPemprov ut

Mal

1

an 1 m a al

di H

lus pada seleksi kompetensi dasar (SKD) sebelumnya. Peserta yang tidak hadir saat SKB sebanyak 13 orang. Baca SKB... H.8

Formasi Hangus

Formasi Hangus

A D V E R T O R I A L

FOTO-FOTO: HASBI KONORAS/MALUT POST

RAZIA AKHIR TAHUN: Tim gabungan BNNP, TNI dan Polri menggelar razia akhir tahun di sejumlah tempat hiburan malam, Senin (31/12) malam kemarin. Foto lain, dalam razia tersebut, seorang kontraktor kakap Malut ikut terjaring WALI Kota Capt. Ali Ibrahim dan WAKIL Wali Kota Tikep Muhammad Sinen

Kontraktor Kakap Terjaring Razia

Keberhasilan Ali Ibrahim-M. Sinen Pimpin Tikep

TERNATE - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Utara menggelar razia narkoba pada Senin (31/12) malam. Razia pada malam pergantian tahun itu di-back up TNI-Polri. Personel BNNP mendatangi dua tempat hiburan malam di Ternate, yakni Q-Beat di Kelurahan Gamalama dan Royal di Kelurahan Kalumpang, Ternate Tengah. BNNP mengawali razia di Q-Beat. Di tempat hiburan tersebut, personel BNNP yang datang dengan peralatan lengkap,

TIDORE – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) menutup tahun 2018 dengan sejumlah pencapaian. Kinerja Wali Kota Capt. Ali Ibrahim dan Wakil Wali Kota Muhammad Sinen selama memimpin dua tahun 10 bulan ini disampaikan Sekretaris Kota (Sekkot) M. Thamrin Fabanyo di hadapan ratusan ribu masyarakat yang memadati lokasi acara hiburan rakyat kawasan jalan kilometer 40, Sofifi, Senin (31/12) malam. Baca TIKEP... H.16

DI’S WAY Tahun Baru Tanpa J

Oleh

Dahlan Iskan

PENGINNYA sih ini: malam tahun baru di Istanbul. Tapi, saat nulis ini, saya masih di Izmir. Padahal ini sudah tanggal 31 Desember. Bisa saja dipaksakan. Dengan naik pesawat. Tapi itu akan mengalahkan misi saya ke Turki. Baca DI’SWAY... H.8

Kontraktor Kakap Terjaring Razia Bagitu dah kalo maen lokal

Tukang Kuti Golkar “Tutup Pintu” Alien Asal jendela tabuka, masih dapa angin

Baca RAZIA... H.8

Eks Pangdam Pattimura Jadi Kepala BNPB JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) baru pengganti Willem Rampangilei akan dilantik di Istana besok, Rabu (2/1/2019). Willem digantikan Letjen Doni Monardo yang juga mantan Pangdam XVI/Pattimura. “Benar, Pak Doni yang menjadi Kepala BNPB,” Baca BNPB... H.16

LETJEN Doni Monardo

Golkar “Tutup Pintu” Alien TERNATE – Pasca lengser dari jabatan ketua partai, posisi Alien Mus di Partai Golkar tampaknya makin sulit diselamatkan. Bagaimana tidak, Ketua DPRD Provinsi Maluku Utara itu bahkan tak akan bisa lagi mencalonkan diri sebagai ketua dalam musyawarah daerah mendatang. Se-

jumlah aturan bakal mengganjal langkah Alien menuju pencalonan. Pelaksana Harian (Plh) Ketua Golkar Malut, Hamid Usman menuturkan, Pasal 12 Ayat (5) poin B Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Golkar tidak memperbolehkan seorang kader mencalonkan diri sebagai ketua sebelum satu periode masa kepengurusannya. Sementara Alien sendiri baru bergabung dengan partai berlambang beringin itu sekitar 3 tahun lalu. “Jabatan Alien sebagai ketua partai yang diperoleh pada 2017 silam sudah menabrak ketentuan. Baca GOLKAR... H.8

Kampanye Bersih-Bersih Laut ala Swietenia

Temukan Ranjang dan Kulkas Bekas di Pulau Tak Berpenghuni Salah satu musuh utama lingkungan di Kepulauan Seribu adalah sampah plastik. Lebih khusus lagi sedotan plastik dan kemasan air minum. Bersama teman-teman yang sevisi dan sehobi, Swietenia bergerak. Dia bertekad menjaga kebersihan laut.

SOSOK PEDULI: Swietenia Puspa Lestari saat berada di warungnya

ANISATUL UMAH, Jakarta

GAMBAR-gambar mengerikan itu menjadi viral di berbagai media. Darah mengucur dari seekor kura-kura saat sedotan plastik dicabut dari hidungnya. Ada pula bangkai burung dan paus yang di perutnya ditemukan berbagai jenis sampah plastik. Pemandangan memprihatinkan juga terpampang di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Sampah di permukaan dan dasar laut sama banyaknya. Baca SWIETENIA... H.8

ANISATUL/JAWAPOS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


2

HARIAN

HALTIM & HALTENG

MALUT POST

RABU, 2 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

CPNS Hasil Tes SKB Segera Diumumkan

Dua Jabatan Dilantik Tanpa Seleksi

MABA- Hasil tes seleksi kompetensi bidang (SKB) calon pegawai negeri sipil (CPNS) Halmahera Timur (Haltim) Tahun 2018, sudah diterima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Haltim. Namun, belum dipastikan kapan akan diumumkan karena masih menunggu koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Haltim Ismail Mahmud dikonfirmasi mengatakan, hasil seleksi CPNS 2018 sudah diserahkan Pemerintah Pusat ke Daerah. Hanya saja, belum diumumkan karena masih menunggu hasil rekapan jumlah peserta yang dinyatakan lulus dan tidak lulus. “Soal kepastian jadwal pengumuman hasil tes CPNS 2018 masih menunggu rapat koordinasi seluruh Kabupaten/kota bersama Pemprov Malut,” kata Ismail. Hasil tes akan diumumkan secara terbuka baik di media cetak maupun papan informasi BKD. (ado/mpf)

PENGAMANAN Natal dan Tahu Baru Aman

PELANTIKAN: Para pejabat tinggi pratama yang dilantik di kantor Bupati Halteng, Senin (31/12) kemarin.

Dianggap Memiliki Segudang pengalaman Editor : Fahruddin Udi Peliput : Fahrudin Abdullah

APEL: Polres Haltim menggelar apel pengamanan beberapa waktu lalu.

BULI- Pengamanan Natal dan Tahun baru di Halmahera Timur berjalan stabil. Dalam mengawal Natal dan Tahun baru, Polres Haltim menerjunkan sebanyak 250 personil baik dari Polres maupun Polsek jajaran dibantu personil Satgas Pamrahwan Yonif 731 /Kabaresi. Kapolres Haltim AKBP Driyano A. Ibrahim SH, SIK, mengapresiasi kinerja seluruh anggota Polres maupun TNI-AD yang telah bekerja ekstra mengawal Natal dan Tahun baru. “Atas kerjasama anggota Polri dan TNI-AD maupun masyarakat, pelaksanan kegiatn sambut tahun baru 2019 berjalan aman dan lancar,” katanya. Dia berharap situasi Kamtibmas terus dijaga apalagi 2019 diperhadapkan dengan momentum Pemilihan Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden. (ado/mpf)

WEDA - Bupati Halmahera Tengah (Halteng) Edi Langkara, kembali melantik dan mengambil sumpah pejabatan tinggi pratama dan Direksi PDAM Tirta Halteng di lingkungan Pemerintah Kabupaten Halteng. Dua jabatan tinggi pratama yang dilantik itu tanpa melalui proses seleksi melainkan karena pertimbangan jabatan strategis. Karenanya, Bupati Elang langsung mengisi dua jabatan itu dengan status defenitif. Pelantikan yang berlangsung di aula kantor Bupati Halteng Senin (31/12) kemarin itu, Husen Nurdin yang sebelumnya menjabat sebagai asisten III, dilantik menjadi Kepala

Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan pengembangan daerah (Bapelitbang) Halteng. Selanjutnya Yanto M. Asri yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dilantik menjadi Kepala BKPSDM Halteng. Sementara Direktur PDAM Tirta Halteng Agus Salim Elake dilantik sebagai Direktur. Sedangkan Abidin Adam, ST dilantik sebagai Kepala Bagian Teknik dan Arifin Djaelani dilantik sebagai Kepala Bagian Administrasi dan Keuangan pada PDAM Tirta Halteng. Bupati Edi Langkara dalam sambutanya menyatakan, prosesi pelantikan dan mutasi jajaran pejabat di

SMA 10 Halteng Dipalang WEDA - Pemilik lahan dan puluhan pekerja pembangunan proyek SMA Negeri 10 Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) Desa Sakam, Kecamatan Patani Timur, memberontak dengan memalang sejumlah ruang belajar sekolah terebut.

Aksi palang ruang kelas belajar yang berlangsung, Senin (31/12) ini dipimpin Rahim Kunup. Alasan pemalangan itu lantaran kesal masalah lahan sekolah yang menjadi hak miliknya itu. Sampai saat ini belum dibayar oleh pihak rekanan atas nama Hasan yang tercatat juga

Kades dan Perangkat Desa Bilifitu Bakal Diperiksa WEDA - Desa dituntut untuk lebih kreatif, dan harus lebih jauh dari praktek korupsi dalam pengelolaan dana desa (DD) dan alokasi dana desa (ADD). Namun ini justru belum sepenuhnya dijalankan sejumlah perangkat desa sebagaimana kasus dugaan praktek korupsi yang terjadi di Desa Bilifitu, Kecamatan Patani Utara. Belum lama ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Halmahera Tengah (Halteng) menerima laporan dari sejumlah warga Desa Bilifitu. Di mana, sejumlah perangkat desa diduga menjual alat pemberdayaan di desa Bilifitu. Laporan ini disampaikan tokoh masyarakat atas nama Juanga Jafar, Abdulla Kene dan Ketua Pemuda Lahasan Acel, 22 desember 2018 kemarin. Laporan ini tembusannya langsung ke Bupati Halteng, DPMD Halteng, dan Polres Halteng. Sekretaris DPMD Halteng Mus-

tami Jamal saat dikonfirmasi mengaku, DPMD bersama inspektorat segera turun memeriksa secara internal, dalam rangka menindaklanjuti laporan tersebut. “Kita sudah sampaikan laporan ini ke pak Bupati, dan sudah diperintahkan untuk turun melakukan pemeriksaan keberadaan alat pemberdayaan di desa Bilifitu tersebut,” akunya. Berdasarkan laporan yang diperoleh DPMD, pengadaan alat pemberdayaan yang bersumber dari dana desa ini masing-masing mesin sensor (sthil) 30 unit, mesin generator merek yamaha 6 unit, mesin katinting merek honda 7 unit, alat tukang 9 set, mesin laut 15 PK merek yamaha 2 unit dan bodi susun 2 unit. Untuk mesin sensor yang tersisa di hanya 10 unit, kemudian mesin generator 2 unit, mesin katinting 5 unit, alat tukang 7 set, dan bodi susun sekarang tinggal 1 unit. Sisa

fasilitas itu diduga sudah dijual, belum lama ini oleh salah satu anggota LPM berinisial LK sesuai laporan yang disampaikan tokoh masyarakat dan Ketua Pemuda Bilifitu. LK kedapatan menjual sejumlah fasilitas pemberdayaan masyarakat yakni satu set alat tukang itu ke Rodin Salehe (salah satu warga Desa Sil, Kecamatan Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur. Bahkan informasi yang diperoleh alat tukang lainnya dijual di Gebe. Sementara mesin katinting dan lainnya belum diketahui keberdaannya. Sampai sekarang fasilitas pemberdayaan itu masih berada di desa dan belum dibagikan. Namun sebelum dibagikan sejumlah fasiltas pemberdayaan itu sudah tidak ada. Penjualan fasiltas pemberdayaan ini diduga ada keterlibatan Kades Bilifitu inisial ID dan Ketua BPD inisial HB. (far/mpf)

setiap instansi pemerintah adalah bagian dari kehidupan dan kebutuhan organisasi dalam rangka peningkatan kapasitas karier pegawai. Pelantikan dimaksudkan untuk lebih memperlancar pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pelayanan publik. Kurang lebih sepuluh tahun, penyediaan air bersih menjadi problem yang belum bisa dituntaskan. ia berharap Direksi baru yang dilantik dapat membantu penyelesaian problem air bersih di daerah ini. “ Target Kami, tahun 2019 air bersih kota Weda segera tuntas dan layak dikonsumsi oleh masyarakat,”tandasnya. Sementara itu terkait pelantikan dua jabatan tinggi pratama itu, Kepala BKPSDM Yanto M. Asri saat dikonfirmasi menyatakan, pelantikan Kepala Bapelitbang dan

Kepala BKPSDM adalah kebijakan Bupati dengan pertimbangan pejabat yang mengisi dua jabatan itu memiliki pengalaman di jabatan tinggi pratama, bahkan sudah pernah menduduki sejumlah jabatan pada posisi jabatan tinggi pratama. Sementara terkait air bersih, Direktur PDAM mengemukakan, pihaknya akan berupaya menuntaskan persoalan air bersih di Halteng pada tahun 2019. “Tugas pokok yang akan saya tuntaskan adalah persoalan air bersih di Kota Weda dan persoalan air bersih di pulau Gebe,” tandasnya. Turut hadir Wakil Bupati Halteng Abd. Rahim Odeyani, Sekretaris Daerah Saiful Samad, Kapolres Halteng, Danramild1505-02/Weda, para Staf Ahli, para Asisten dan pimpinan OPD di lingkup Pemkab Halteng. (far/mpf)

sebagai mantan kepala Sekolah SMA Negeri 10 Halteng. “Proyek ini dikerjakan pada tahun 2014 oleh rekanan atas nama Hasan yang juga selaku Kepala Sekolah SMA 10 Halteng saat itu,”kata Rahim Kunup, pemilik lahan SMA Negeri 10 Halteng. Ia mengaku, luas lokasi proyek ruang belajar Halteng yang belum di bayarkan yakni 50x65 cm. Selain itu upah kerja dan tukang kayu Kan-

tor Sekolah terebut yang dibangun juga belum lunas terbayar. “Kami minta Hasan (Ano, red) selaku rekanan agar segera selesaikan masalah ini sebelum kami mengambil langkah hukum,”ujarnya. Sementara itu, pantauan Malut Post, sejumlah ruang kelas SMA Negeri 10 dipalang dengan menggunakan papan dan tertulis. Sekolah ini dipalang karena lahan belum terbayar. (far/mpf)

Tutup Tahun dengan Zikir

ZIKIR: Kegiatan zikir dan doa di Masjid Raya Darussalam Kota Weda, Halmahera Tengah.

WEDA - Acara penutupan tahun dan penyambutan tahun baru 2019 di sejumlah daerah termasuk di Halmahera Tengah (Halteng), tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Di Halteng justru perayaan tahun tidak disertai dengan pesta pora. Semua masyarakat di pusat Kota Weda khususnya kaum muslim berzikir dan berdoa di Masjid.

Zikir dan doa bersama ini di pusatkan di Masjid Raya Darussalam kota Weda, dengan mengundang ustad Saleh Sakola untuk memimpin zikir dan doa pada malam tutup tahun 2018 bersama ustad Yusuf Hasan. Hadir dalam zikir dan doa bersama ini Bupati Halteng Edi Langkara, dan Wakil Bupati Abdurahim Odeyani, Pimpinan dan Anggota

DPRD Halteng, Sekda Halteng Saiful Samad, Kapolres Halteng AKBP Andi Haryanto dan sejumlah SKPD, Fokpimda serta masyarakat di Kota Weda. Bupati Halteng Edi Langkara mengajak seluruh masyarakat untuk bermunajat pada Allah SWT agar terhindar dari segala bencana dan murka Allah SWT. “Saya juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Halmahera Tengah yang bersatu padu telah mengawal agenda kepemimpinan Elang-Rahim yang sudah berlangsung selama satu tahun, tentunya ada kelebihan dan kekurangan karena manusia tidak luput dari kelemahan dan kekurangan,”tandasnya. (far/mpf)


TIDORE KEPULAUAN HARIAN

MALUT POST

RABU, 2 JANUARI 2019

3

Art: Resayfa Rumra

Wawali Utamakan Kompetensi Rencana Pergantian Pejabat Eselon II Menegangkan Editor : Irman Saleh Peliput : Mahfud H Husen TIDORE – Wakil Wali Kota Tikep, Muhammad Sinen memastikan akan ada

pergantian jabatan eselon II di lingkup Pemerintah Kota Tikep pada Januari 2019. Hal ini disampaikan Wawali saat ditemui usai pelantikan jabatan pimpinan tinggi pratama, pengawas, maupun Lurah Mareku beberapa waktu lalu. Menurutnya, perintah UU bahwa selama dua tahun jabatan tersebut harus dievaluasi. Evaluasi itu telah diserahkan ke pihak BKPSDM untuk melihat kinerja selama dua tahun itu seperti apa. ”Kalau

kita lihat bahwa yang ini tidak cocok di sini dan harus di sana, maka harus kita pindahkan ke sana agar ada kecocokan. Sehingga tidak lagi tumpang tindih sesuai dengan kemampuan ilmu, jadi yang diutamakan itu adalah kompetensi,” tuturnya. Disentil apakah ada yang nantinya diganti, dirinya memastikan bahwa pastinya ada yang kecewa terhadap kebijakan itu. Namun dirinya berharap

kekecewaan itu pada hal-hal yang biasa saja. Karena perlu dipahami bahwa jabatan itu bukan jabatan warisan, seperti halnya dirinya dan Wali Kota. ”Begitu pula jabatan eselon II, kalau ada yang dievaluasi maupun diistirahatkan sementara, maka harus diterima. Jangan sementara ada bersyukur, dan kemudian tidak ada mengeluh. Ini yang tidak boleh, kita harus menerima ini dengan hati yang ikhlas,” terangnya.

Dirinya juga mengatakan bahwa masih banyak orang-orang yang punya kompetensi yang harus mengisi jabatan tersebut. Memang, kata dia, dilihat dari sisi kompetensi, semuanya kompetensi, namun ada hal-hal lain yang mungkin kurang. ”Yang jelas pasti ada, dan itu sudah pasti ada yang kecewa. Namun kita berharap kebersamaan itu perlu dijaga. Namun nanti kita lihat,” ujarnya. (tr-03/lex)

AJAKAN: Wali Kota Capt Ali Ibrahim (kopiah) dan Wawali Muhammad Sinen berbicara di panggung saat malam pergantian tahun.

Ajak Masyarakat Bangun Tikep TIDORE – Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Capt. Ali Ibrahim mengajak kepada seluruh

masyarakat Kota Tikep agar bersamasama dengan Pemkot membangun Kota Tikep. Wali Kota mengatakan bahwa dirinya bersama Wakil Wali Kota Muhammad Sinen telah berkomitmen setelah dilantik akan membangun Kota Tikep menjadi lebih baik, baik di Pulau Tidore maupun di daratan Oba sesuai dengan Visi Pemkot Tikep yakni terwujudnya Kota Tidore Kepulauan Sebagai Kota Jasa Berbasis Agro-Ma-

rine. Untuk itu, dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk terus bekerja sama dan bersama dengan Pemkot untuk memajukan Kota Tikep sehingga menjadi lebih baik, aman, tenang dan sejahtera di tahun 2019. Senada dengan Wali Kota, Wakil Wali Kota Muhammad Sinen pada kesempatan itu menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kota Tidore apabila selama melaksanakan pemerintahan di ta-

hun 2018 terdapat kesalahan dan kekeliruan, untuk itu dirinya selaku pribadi maupun Wakil Wali Kota menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dan berharap pada 2019 segala kekurangan tersebut dapat diperbaiki dan menjadi motivasi bagi dirinya bersama Wali Kota untuk meningkatkan fungsi pelayanan, pemerintahan dan pembangunan. Lebih lanjut, Ketua DPD PDIP Malut ini mengatakan bahwa konser amal malam hiburan rakyat perayaan malam lepas sambut 2018 – 2019 di Sofifi ini merupakan salah satu upaya mendukung dan mendorong percepatan kegiatan dan aktivitas Pemerintah Provinsi Maluku Utara agar pada tahun 2019 harus menetap dan melakukan seluruh aktivitas di Sofifi yang merupakan

Ibukota Provinsi Maluku Utara. ”Kita berharap aktivitas Pemprov Malut ini harus menetap di Sofifi, dan dengan adanya kegiatan ini kita dorong sehingga aktivitas Pemprov 2019 berjalan lancar dan menetap,” terangnya. Memeriahkan perayaan malam lepas sambut, Pemkot Tikep menghadirkan artis Duo Anggrek dan finalis Indonesian IdolSeasion 6 tahun 2010 Rio Basier yang sukses berkolaborasi dan menghibur masyarakat Tikep dengan hits andalannya masing-masing. Sementara hasil penggalangan dana pada Konser Amal malam hiburan rakyat rencananya akan disalurkan untuk membantu masyarakat korban Tsunami akibat erupsi Gunung Krakatau di Selat Sunda. (tr-03/lex)

Pelaku Bukan Warga Topo TIDORE – Pemuda Kelurahan Topo membantah terkait berita pencurian dengan pelaku RM (16) yang merupakan warga Topo. Menurut Rahman Abdul Karim mewakili pemuda dan masyarakat Topo membantah bahwa pelaku bukan warga Topo. Pihaknya telah bertandang ke Polres dan mencari

tahu informasi tersebut ternyata pelaku bukanlah warga Topo. ”Pelaku bukan warga Topo, kami sudah tanya ke Polres, ternyata bukan. Ini perlu diluruskan, sehingga tidak ada anggapan yang bukan-bukan,” singkatnya saat menghubungi Malut Post, beberapa waktu lalu. (tr-03/lex)

Jumat Umumkan SKB TIDORE – Sebanyak 130 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CNPS) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) yang lulus Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) berdasarkan hitungan manual oleh Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tikep sampai saat SURA Husain ini masih harap-harap cemas. Pasalnya, pengumuman hasil SKB secara resmi sampai saat ini belum diumumkan. Kepala BKPSDM Tikep, Sura Husain saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pengumuman hasil SKB nanti akan diumumkan pada saat pihaknya melakukan rapat koordinasi (Rakor) seluruh BKD di kantor Wali Kota, Jumat (4/1) . ”Pada Jumat (4/1) nanti, kami akan melakukan rakor di kantor Wali Kota, dari situlah akan diumumkan secara resmi hasil SKB,” katanya, kemarin (1/1). Menurutnya, pada saat Rakor itu diumumkan sekalian dengan pemberkasan para peserta yang lulus SKB. ”Kita berharap ini bisa terlaksana dengan baik, sesuai dengan apa yang kita inginkan bersama,” tuturnya. (tr-03/lex)


4

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

RABU, 2 JANUARI 2019

Kasus Curanmor Tertinggi di Halut Setahun Tangani 129 Kasus Peliput : Ramlan Harun Editor : Muhammad Nur Husen

TOBELO – Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Utara menangani 129 kasus sepanjang

2018. Jumlah ini meningkat dibanding 2017 yang hanya 110 kasus. Hal ini disampaikan Kapolres AKBP Yuyun Arief didampingi Wakapolres Kompol Saeful Hadi dan Kabag Ops Kompol J Materiang dalam jumpa pers di Gedung Amarta Polres, Senin (31/12). Jumlah tersebut didominasi kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang jumlahnya 10 kasus.”Sepuluh kasus ini satu diantaranya

sudah dituntaskan. Sementara sisanya masih dalam proses penyidikan,”ungkapnya. Selain curanmor, ada juga kasus pengeroyokan. Salah satunya yang dilakukan saat aksi unjuk rasa kenaikan harga kopra di depan kantor bupati beberapa waktu lalu dengan korban Haiyun. Sementara kasus lainnya adalah kecelakaan

lalulintas (lakalantas) hingga meninggal dunia. ”Sejumlah kasus lakalantas ini setelah diselidiki ternyata penyebabnya adalah minuman keras (miras). Karena itu, warga diminta membantu kepolisian membasmi peredaran minuman keras,” harapnya, sembari meminta pemkab dan DPRD segera membentuk peraturan daerah (perda) yang mengatur tentang minuman keras. (tr-04/met)

KAMTIBMAS Kapolres Minta Tolak Isu Hoax TOBELO – Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Halmahera Utara AKBP Yuyun Arief mengajak warga gereja mengambil bagian dalam menjaga kamtibmas. Ini dimaksudkan agar suasana natal dan tahun baru AKBP Yuyun Arief 2019 berlangsung aman dan damai. ”Selain keamanan, warga juga diminta menolak isu hoax yang beredar,”kata Kapolres dalam pengarahan usai ibadah akhir tahun Jemaat Eben Haezer Upa-Kali Upa Kecamatan Tobelo Tengah. Kapolres mengatakan, pengamanan yang dilakukan. Baik natal 25 Desember 2018 dan tahun baru 1 Januari 2019 berlangsung aman dan kondusif. Meski demikian, dengan jumlah personel yang terbatas tidak bisa dilakukan pengamanan secara intensif, jika tidak didukung masyarakat. ”Jadi memasuki 2019 ini keamanan dan ketertiban harus tetap dijaga,”harapnya, sembari meminta gereja dan jemaat berperan aktif menjaga kondisi daerah agar tetap aman dan kondusif.(tr-04/met)

ZIKIR: Kegiatan zikir dan doa bersama yang dilaksanakan Kepolisian Resort (Polres) Halsel pada malam pergantian tahun, Senin (31/12) malam lalu.

SAMSIR HAMAJEN MALUTPOST

Zikir Warnai Malam Pergantian Tahun LABUHA – Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Selatan menggelar zikir dan doa bersama menyambut malam pergantian tahun 2018 ke 2019. Kegiatan yang dipusatkan di terminal Dishub ini dihadiri

Bupati Bahrain Kasuba dan Wakil Bupati Iswan Hasjim. Kapolres AKBP Agung Setyo Wahyudi mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dengan harapan Halmahera Selatan dijauhkan dari

segala bentuk bencana. Selain itu, harus dijadikan sebagai momentum untuk mengintrospeksi diri agar menjadi lebih baik. Sementara Bupati Bahrain Kasuba mengatakan zikir dan doa itu semoga kita di-

Kesultanan Bacan Gelar Doa Tolak Bala TOLAK BENCANA: Kesultanan Bacan menggelar zikir dan doa bersama di Masjid Kesultanan pada malam pergantian tahun 2018 ke 2019, Senin (31/12) malam lalu. SAMSIR HAMAJEN MALUTPOST

LABUHA – Kesultanan Bacan menggelar zikir bersama dan doa tolak bala pada malam pergantian tahun 2018 ke 2019 di Masjid Kesultanan. Kegiatan yang terlaksana atas kerja sama pihak kesultanan dan kementerian agama ini dihadiri ratusan jamaah.”Harapannya di tahun-tahun mendatang kehidupan bermasyarakat bisa semakin baik dan terhindar dari segala bentuk bencana,”kata Jogugu

Kesultanan Harmain Iskandar Alam. Doa dan zikir ini digelar agar daerah kita terhindar dari bencana. Ini karena sepanjang 2018 banyak musibah dan bencana yang melanda sejumlah daerah. Karena itu, pergantian tahun itu harus dijadikan sebagai momen untuk mengintrospeksi diri dari sejumlah musibah yang terjadi.”Mudah-mudahan kedepan tak lagi terjadi,”harapnya. (sam/met)

berikan keselamatan, kekuatan dan dijauhkan dari berbagai ancaman dan marabahaya. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan tauziah yang dibawakan ustad Taha Kotu.(sam/met)

Petugas Razia Ratusan Liter Miras TOBELO – Petugas gabungan TNI/Polri yang melakukan pengamanan natal dan tahun baru merazia ratusan liter minuman keras (miras) jenis captikus, Senin (31/12). Barang haram tersebut disita dalam mobil yang dikendarai Rustam.”Saat itu anggota melakukan patroli malam. Setibanya di Desa Mede kecamatan Tobelo Utara melihat sebuah mobil melaju kencang dari arah Desa Ruko menuju Tobelo. Karena curiga petugas langsung menghentikan. Setelah digeledah, ternyata yang diangkut itu adalah minuman keras,”kata Kasubag Humas Polres AIPTU Hopni Saribu kepada Malut Post, Selasa (1/1). Miras milik Yati warga Desa Gamsungi Tobelo ini dikemas dalam 3 jerigen berukuran 25 liter dan 46 kantong plastik.”Setelah dihitung, barang bukti miras ini langsung dibawa dan dimusnahkan di Pos Mede yang disaksikan Kades Mede, Kades Luari dan Kades Popilo,”ucapnya.(tr-04/met)

Pencak Silat Pecahkan Rekor MURI LABUHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan meraih Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk pertunjukan pencak silat, taekwondo, karate, hapkido, dan yong moodo. Penghargaan diberikan karena pertunjukan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) PPI ke-29 di Pantai Mandaong ini diikuti 1.750 atlet.”Selain pertunjukan aksi bela diri, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan donasi 2 ribu buku untuk korban tsunami Palu, Sigi dan Donggala oleh Bupati Bahrain Kasuba kepada Ketua Umum PPI Gustaf Feriza,”kata Bupati Bahrain Kasuba. Bupati mengatakan pergelaran rekor MURI ini akan menjadi proses untuk membangun bangsa dan semangat pada setiap orang secara turun temurun dengan proses babari atau saling bekerja sama dan menolong satu dengan yang lain. Sementara Dewan Penilai Rekor MURI Ariyani Siregar mengapresiasi kegiatan ini.”Pada 31 Desember 2018 kami telah menyaksikan turnamen seni beladiri dengan peserta terbanyak, yakni

PENYERAHAN: Bupati Bahrain Kasuba saat menerima penghargaan rekor MURI yang diserahkan dewan penilai rekor MURI di Pantai Mandaong beberapa waktu lalu.

1.750 peserta. Rekor ini tercatat pada Museum Rekor Indonesia pada urutan ke 8.802,”ucapnya. Sementara itu Gustaf Feriza Ketua Umum PPI Pusat menyampaikan program Pemkab Halsel sejalan dengan program Purna Paskibraka Indonesia.

Yakni Bersahaja Inovasi Global.”Hal ini ditunjukkan dengan baik. Di mana bupati sangat bersahaja menyambut kami di Bumi Saruma. Sedangkan dari sisi inovasi pemkab telah membangun taman budaya dari hutan karet,”ungkapnya. (sam/met)


RABU, 2 JANUARI 2019

HALMAHERA BARAT

5

Warga Banjiri Sigi Lamo Panjatkan Doa dan Zikir di Malam Pergantian Tahun Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil

HALBAR BERZIKIR : Warga yang membanjiri acara zikir dan doa bersama menyambut tahun baru di Masjid Raya Sigi Lamo Jailolo, Senin (31/12) malam.

PERTANIAN

Hari Ini Aktivitas Kantor Kembali Normal

Target 20 Hektar Lahan Jagung JAILOLO – Dinas Pertanian (Distan) Pemkab Halmahera Barat menargetkan 20 ribu hektar lahan untuk pengembangan jagung. Ini dilakukan karena sesuai data penggarapan saat ini, petani masih membutuhkan lahan untuk pengembangan jagung.”Kita targetkan tahun ini bisa capai 20 ribu hektar lahan,”aku Kepala Dinas Pertanian Totari Balatjai kepada Malut Post, Selasa (1/1). Selain itu, pengembangan lahan dilakukan mengingat stok yang dikirim tidak sesuai permintaan pengusaha.”Setiap bulan yang harus dikirim ke Surabaya Jawa Timur itu 200 ton. Tetapi hasil penggarapan masih kurang makanya permintaan juga dibatasi. Apalagi permintaan akan kebutuhan jagung ini juga sudah diminati dalam daerah,”katanya. Karena itu diharapkan dengan adanya penambahan lahan ini masyarakat bisa memanfaatkan untuk pengembangan potensi jagung agar permintaan pengusaha bisa terpenuhi.”Apa yang dilakukan pak bupati saat ini tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat. Jadi semua fasilitas penggarapan, bibit dan pupuk sudah disiapkan, petani tinggal menanam saja,”ucapnya.(din/met)

JAILOLO – Warga Kota Jailolo dan sekitarnya menggelar doa dan zikir bersama pada malam pergantian tahun 2018 ke 2019. Kegiatan yang dipusatkan di Masjid Raya (Sigi Lamo) Jailolo itu diikuti ratusan warga yang datang memanjatkan doa agar Halmahera Barat dijauhkan dari segala bentuk bencana. Kegiatan ini dilakukan atas instruksi Bupati Danny Missy kepada seluruh camat dan kepala desa (kades) agar tidak menggelar acara hiburan pada malam pergantian tahun, melainkan memanjatkan doa dan zikir di masing-masing masjid dan gereja. Sebelum zikir, kegiatan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-qur’an oleh ustad Ramli Syahdun serta salawat nabi yang dibawakan ustad Dasri Naimun. Selain itu, tauziyah oleh Kasie Keagamaan Kementerian Agama (Kemenag) Halbar Ruslan Ilyas.”Momentum pergantian tahun itu harus dijadikan bahan introspeksi diri. Semoga di tahun 2019 ini kita diberi ridho dan karunia oleh Allah SWT,”ungkap Ruslan. Kegiatan ini dihadiri Kapolres AKBP Deny Heryanto,S.IK, Danyonif RK 732/Banau, Kakankemenag H Idris, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan tokoh agama.(din/met)

CHUZAEMAH Djauhar

JAILOLO – Setelah libur nasional tahun baru 1 Januari 2019, aktivitas perkantoran Pemkab Halmahera Barat (Halbar) kembali normal, Rabu (2/1) hari ini. Karena itu, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta tak lagi menambah waktu libur.”Semuanya sudah harus berkantor seperti biasa hari ini,”kata Kepala Dinas Kominfo Kehumasan Statistik

dan Persandian Pemkab Halbar Chuzaemah Djauhar yang dikonfirmasi, Selasa (1/1). Menurutnya, penetapan libur nasional itu sesuai surat edaran yang dikeluarkan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Syahril Abdurradjak dengan nomor : 850/623/XII/2018 tentang libur nasional Aparatur Sipil Negara (ASN). (din/met)

Bagian Hukum Harmonisasi Perda RIP JAILOLO – Bagian Hukum dan Organisasi Setdakab Halmahera Barat (Halbar) menggelar harmonisasi rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang Rencana Induk Pariwisata

SOSIALISASI : Bagian Hukum dan Organisasi Pemkab Halbar saat melakukan harmonisasi Perda Keparawisataan di Kemenkum-HAM, beberapa waktu lalu.

(RIP), Jumat (29/12) lalu. Kegiatan yang berlangsung di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KemenkumHAM) Kota Ternate itu dihadiri kurang lebih 60 peserta yang terdiri dari Bagian Hukum dan Dinas Pariwisata.”Narasumber yang dihadirkan, yakni dari Kemenkum-HAM Malut, Dinas Pariwisata dan Bagian Hukum,”kata Kasubbag Pengkajian Peraturan Perundangan Undangan Bagian Hukum dan Organisasi Setdakab Halbar Jason K Lalomo

kepada Malut Post, Selasa (1/1). Janson menjelaskan, rancangan perda tersebut sebelum ditetapkan terlebih dahulu diharmonisasi ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan tujuan saat penetapan nanti tidak bertentangan dengan undang-undang yang lebih tinggi.”Hal ini yang membuat setiap produk hukum daerah sebelum menjadi perda harus dilakukan harmonisasi ke Kemenkum-HAM,”jelasnya. (din/met


6

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

RABU, 2 JANUARI 2019

Kawal Penyelesaian Gangguan Jaringan SANANA - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) proaktif dalam mengawal berbagai masalah jaringan komunikasi beberapa waktu lalu. Seperti yang terjadi selama beberapa hari sejak 26 Desember 2018, hilangnya jaringan komunikasi

Telkomsel menjadi perhatian serius Kominfo Kepsul. Kepala Diskominfo Kepsul Ihwanudin Umasangdji menuturkan, hilangnya jaringan komunikasi sejak pukul 08.00 WIT karena terputusnya kabel optik bawah laut yang berjarak 53 kilometer dari Malili, Luwu Timur Sulawesi Tengah. “Sehingga gangguannya sampai

juga ke Ternate, saat itu Kominfo terus berkoordinasi dengan pihak terkait,” kata Ihwanudin. Dia menjelaskan upaya koordinasi tersebut untuk memastikan penanganannya dari keterisolasian akibat terputusnya komunikasi. “Karena masalah jaringan ini juga sangat berdampak pada aktivitas

pemerintahan juga terutama yang menggunakan jaringan internet,” tandasnya. Dia berharap masyarakat tidak perlu resah dengan kondisi seperti ini, karena pihak PT Telkom langsung mencari tahu permasalahannya dan kemudian melakukan perbaikan. (ikh/onk/pn). IHWANUDIN Umasangdji

PEMBANGUNAN Beberkan Keberhasilan Benny-Asrun DARUBA-Sekkab Pulau Morotai Muhammad M Kharie, membeberkan keberhasilan Bupati Benny Laos dan Wabup Asrun Padoma sepanjang tahun 2017 - 2018. Menurutnya, sejak dilantik Mei 2017 pasangan ini membawa Morotai ke arah yang lebih baik. Misalnya pengelolaan keuangan Pemkab Morotai mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK-RI, penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari Kementerian Kesehatan RI tahun 2017, peringkat kedua penerapan teknologi infrastruktur dari Kementerian PUPR tahun 2018, peringkat ke tiga daerah tertinggal terinovasi dari Kemendagri tahun 2018 dan penghargaan Kabupaten yang peduli HAM dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia tahun 2018. “Kepemimpinan Benny-Asrun baru berjalan satu tahun enam bulan, adapun pencapaian yang telah diraih, yakni peningkatan pelayanan dasar untuk memajukan pembangunan, tetapi banyak menuai pro dan kontra, isu publik yang banyak mengkritik tidak terlepas dari kepentingan politik oleh karena itu kita harus bijak dalam menyikapinya,” katanya. Dia menuturkan sektor pariwisata, pertanian, perikanan dan kelautan saat ini dalam proses pengembangan. Ini dilakukan guna menopang pengembangan sektor unggulan program inovatif, yakni Morotai menyala, Morotai mengalir, Dapur Sehat atau Rumah Layak Huni, jalan tani, Kartu Morotai Sejahtera (KMS), bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang transportasi, bidang telekomunikasi, percepatan infastruktur, pembangunan empat pasar higienis, pembangunan infastruktur perikanan, pembangunan water front city, pembangunan ruang terbuka hijau di Desa Wayabula, pengembangan Bandara Pitu dan pembangunan tujuh sarana transaksi uang hasil kerja sama Pemkab dengan pihak perbankan. Dia menambahkan tahun 2018 sambungan listrik mencapai 4351 sambungan. 3058 rumah mendapat bantuan pembangunan gratis, dapur sehat dan rumah layak huni sebanyak 3152 unit, jalan tani sudah terbangun total 87,5 kilometer, total anggaran Rp 10.951.000.000, pemegang Kartu Morotai Sejahtera (KMS) tercatat 2.925. Pemkab juga membangun 6 sekolah unggulan, 2 SMP, 25 TK dan PAUD. “Kita juga terapkan layanan angkutan gratis,” pungkasnya. (tr-02/onk).

Di Kepsul Gelar Zikir, Morotai Hadirkan Artis Malam Pergantian Berjalan Aman dan Lancar Peliput : Ikram Salim dan Maslan Ajid Editor : Bukhari Kamaruddin

RAWAN: Pelabuhan Sanana menjadi titik masuk penyelundupan miras dan narkoba ke Kepsul

Petugas Amankan Captikus di KM Aksar Saputra 09 SANANA - Pelabuhan Sanana Kepulauan Sula (Kepsul), kembali disasar polisi untuk mencari miras dan narkoba. Dalam operasinya, Senin (31/12/2018), polisi menemukan 48 botol captikus di atas KM Aksar Saputra 09, yang datang dari Manado Sulawesi Utara. KBO Satresnarkoba Polres Kepsul Ipda Ruslan Lutia menuturkan, barang-barang haram tersebut sering menjadi pemicu tindakan kriminal. “Bukan hanya miras saja, target kita juga mencari narkoba,” jelasnya.

Dia menuturkan kapten KM Aksar Saputra 09 saat diinterogasi mengaku barang tersebut hanya titipan. Dia sendiri tidak mengetahui siapa pemiliknya ”Mungkin itu titipan dan tanpa sepengetahuan petugas kapal,” kata Ruslan meniru ucapan kapten kapal. Sementara Kapolres Kepsul AKBP Tri Yulianto menegaskan, polisi tetap mengawal kasus ini hingga disidang. “Ini masuk kasus tipiring, kita akan sidangkan mereka,” tambahnya. (ikh/onk).

MUI Minta Polisi Serius Tangani Togel DARUBA - Peredaran judi togel masih marah terjadiu di Pulau Morotai. Kondisi ini membuat Ketua MUI Arsyad Haya, angkat bicara. “Sampai sekarang togel masih marajalela, bahkan saya lihat ada oknum imam masjid yang ikut-ikutan pasang togel,” katanya. Dia mengaku sudah melapor ke Polres namun penanganannya belum maksimal. ”Belum ada tindak lanjut dari polisi, kami hanya sebatas mengimbau tidak punya kekuatan untuk memberikan sanksi. Polisi harus

melakukan eksekusi,” desaknya. Kabag Ops Polres Morotai AKP Didik CB saat dikonfirmasi mengaku beberapa waktu lalu MUI pernah menyampaikan hal tersebut. “Memang benar ada aduan dari MUI beberapa bulan lalu. Kita telah lakukan penindakan, dua bandar sudah ditahan,” akunya. Saat ini mereka sedang mencari tahu siapa bandar besarnya. “Namun sampai saat ini kita belum menemukan siapa bandar besarnya, buser masih terus mencari tahu,” jelasnya. (tr-02/onk).

AKP Didik CB

SANANA - Perayaan malam pergantian tahun 2018 ke 2019 di Kepulauan Sula (Kepsul) dan Morotai berjalan aman dan lancar. Di Kepsul, pergantian tahun dilakukan dengan zikir, sedangkan di Morotai warga dihibur dengan artis. “Momentum malam tahun baru baru kali ini kita semua ingin ada langkah evaluasi, makanya kita lakukan dengan kegiatan zikir dan doa,” kata Kabag Humas dan Protokoler Kepsul Basiludin Labesi. Kegiatan zikir dan doa tersebut dipusatkan di Masjid Raya Al-Istiqomah Sula dan dihadiri sebagian besar forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda). Kepala Kemenag Kepsul Amas Manila mengajak kepada seluruh masyarakat Sula untuk bermunajat kepada Allah SWT agar Sula terhindar dari musibah dan bencana alam. “Kepsul pernah terjadi tsunami di tahun 60-an dan itu menjadi pelajaran bagi kita semua,” kata Amas. Dia juga mengajak kepada masyarakat agar turut mendoakan korban bencana yang ada di Palu, Sulteng maupun di Banten baru-baru ini. Pj Sekkab Kepsul Umar Umabaihi mengajak masyarakat untuk berdoa, agar Sula dijauhkan dari berbagai bencana. “Mari kita doakan agar Sula dijauhkan dari bencana,” kata Umar. Kegiatan zikir dan doa Akbar itu sebelumnya juga diisi dengan ceramah singkat tentang refleksi akhir tahun oleh ustad Yamin Zul . Acara tersebut dihadiri oleh Kapolres Kepsul AKBP Tri Yulianto, Kapala Kemenag Amas Manila, Kabag Kesra Haryono Subiyanto serta beberapa pejabat Kepsul. Sementara di Morotai, masyarakat dihibur artis ibukota Siti Badriah dan artis asal Ambon Mitha Talahatu. Tampil juga artis lokal Idham Aljojga. Acara yang berlangsung di Desa Juanga dihadiri ribuan masyarakat. Bupati Benny Laos memberikan ucapan selamat tahun baru 2019, dan berharap pembangunan bisa berjalan lebih baik lagi. “Selamat menyambut tahun baru untuk seluruh masyarakat Morotai, moga dengan adanya pergantian tahun kita semua dapat membangun Morotai ke arah yang lebih baik,” harapnya. (ikh/ tr-02/onk).


POLMAS

RABU, 2 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

7

Art: Resayfa Rumra

KUNJUNGAN Menteri Kominfo Kunjungi Malut SOFIFI- Mengawali tahun 2019, dua pejabat kementerian mengunjungi Maluku Utara (Malut). Mereka adalah Menteri Komunikasi dan Infor masi Rudiantara dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana. KedRudiantara uanya melakukan kunjungan kerja ke Malut untuk memastikan kegiatan pembangunan yang telah dibangun di Malut dan melaksanakan rapat kerja. Kepala Biro Protokol Kerja Sama dan Komunikasi Publik (BPKKP) Malut Armin Zakaria mengtakan, agenda kunjungan Menteri Kominfo Rudiantara dalam rangka meresmikan beberapa proyek strategis terkait dengan jaringan komunikasi, terutama pada wilayah perbatasan negara, yakni di Kabupaten Pulau Morotai. Kata Armin, Menteri pagi ini dijadwalkan tiba di Ternate dengan pesawat Garuda Indonesia pada pukul 07.00 WIT. “Selanjutnya akan meninjau proyek di Kelurahan Tafure dan berangkat ke Morotai,” ujarnya. Di Morotai, Rudiantara menuju ke lokasi penyambungan internet dan melakukan acara bersama Pemkab Morotai. “Selanjutnya Menteri balik ke Ternate. Di Ternate menteri juga akan melakukan kegiatan bersama Pemkot dan Pemprov. Gubernur sendiri tidak bisa ikut bersama Menteri ke Morotai karena saat ini lagi kunjungan kerja ke Bacan bersama Wagub Natsir Thaib untuk meresmikan beberapa proyek pembangunan tahun 2018,” terangnya. Sementara itu, pada 4 Januari 2019, Kepala BKN Pusat Bima Haria Wibisana tiba di Malut. Kunjungan kepala BKN ini dalam rangka melakukan rapat koordinasi dengan BKD Provinsi dan kabupaten/kota, salah satunya terkait persiapan prajabatan bagi PNS yang baru diangkat. “Kegiatan ini merupakan agenda BKN Regional Manado. Hanya saja dilaksanakan di Ternate sehingga kegiatannya dipusatkan di Ternate. Lokasinya di Kantor Walikota Ternate,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan Pegawai BKD Malut, Fahri Fuad. (udy/jfr)

Melawan Perintah, Diberhentikan Inspektorat dan BPKPAD Segera Lakukan Sweeping Peliput : Rusdi Abdurahman Editor : Jufri Duwila SOFIFI- Komitmen Gubernur Abdul Ghani Kasuba memindahkan seluruh aktivitas Pemerintahan Provinsi Malut di Sofifi, rupanya tidak sekadar pernyataan. Orang nomor satu di internal Pemprov Malut ini juga telah memerintahkan Inspektorat dan Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Malut untuk melakukan sweep-

ing (pemeriksaan) terhadap seluruh mobil dinas masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Langkah tersebut diambil untuk memastikan apakah masih ada SKPD yang belum membawa mobil dinas ke Sofifi dan masih mengoperasikan di Ternate atau tidak. Ini diakui Kepala Biro Protokol Kerjasama dan Komunikasi Publik (BPKKP) Armin Zakaria, kepada Malut Post, barubaru ini. Armin mengatakan, perintah Gubernur kepada pimpinan SKPD untuk segera membawa mobil dinas ke Sofifi tidak hanya disampaikan melalui surat instruksi, penegasan tersebut juga disampaikan saat rapat bersama pimpinan SKPD. Karena itu, jika saat pemeriksaan nanti ditemukan ada dinas yang belum membawa

Tidak Ada Pelayanan Khusus untuk Tuna Grahita itu, jika pemunTERNATE - Ketgutan suara pada ua Komisi Pemili17 April 2019 menhan Umum (KPU) datang tuna grahita Provinsi Maluku diminta datang ke Utara (Malut) SyahPST. “Kalau mereka rani Somadayo menhadir maka mereka egaskan, tidak ada normal. Kalau tidak pelayanan khusus hadir maka memang bagi pemilih pemereka sakit jiwa,” nyandang tuna grajelasnya. hita (sakit jiwa). Dikatakan, seMenurut Syahbagai pelaksana rani, pemilih jenis SYAHRANI Somadayo teknis, KPU hanya tersebut dilayani sebagaimana pemilih normal mengakomodir berdasarkan kelainnya.”Tidak ada pelayanan tentuan PKPU. “PKPU saat ini tikhusus. Dilayani seperti pemilih dak sama dengan yang dulu. Kalau normal lainnya,” kata Syahrani, dulu, pemilih yang sakit jiwa tidak punya hak pilih, tapi sekarang kemarin (1/1). Dijelaskan, pemilih tuna grahita mereka diberi hak pilih. Karena punya hak yang sama untuk me- itu, KPU hanya melaksanakan nyalurkan hak politiknya. Karena aturannya,” jelasnya. (tr-01/jfr)

“Bagi SKPD yang kedapatan masih memiliki kantor cabang, maka akan diberi sanksi tegas” ARMIN ZAKARIA Kepala BPKKP Malut

mobil dinas ke Sofifi, akan dikenai sanksi. “Bahkan akan diberhentikan karena dianggap melawan perintah Gubernur,” terangnya. Karena itu, dia meminta agar seluruh pimpinan SKPD segera menindaklanjuti instruksi tersebut karena Gubernur telah berkomitmen pada tahun 2019 seluruh aktivitas sudah

dipindahkan ke Sofifi. “Langkah pemeriksaan terhadap mobil dinas ini akan dilakukan pada awal tahun ini,” tegas Armin. Selain mobil dinas, Gubernur juga mengingatkan kepada masing-masing SKPD agar tidak lagi membuat kantor cabang yang terselubung di Ternate. “Biasanya kantor cabang dibuat dengan alasan mendukung kegiatan administrasi keuangan. Gubernur tidak mau lagi. Tahun 2019 seluruhnya sudah harus terpusat di Sofifi. Bagi SKPD yang kedapatan masih memiliki kantor cabang, maka akan diberi sanksi tegas. Saat ini, masih ada beberapa SKPD yang membuat kantor terselubung, kita tidak perlu menyebutnya tapi mereka yang merasa agar segera berpindah ke sofifi,” pintanya. (udy/jfr)

Hari Ini, KPU Terima LPSDK Peserta Pemilu ini, red) adalah jadwal TERNATE - Hari penyampaian laporan ini 16 Partai Politik LPSDK dari Parpol, (Parpol), calon angcalon DPD dan Tim gota DPD dan tim Kampanye Daerah k a m p a n y e d a e ra h Capres-Cawapres,” Calon Presiden (Capjelas Buchari. res) dan Calon Wakil Sementara itu, Presiden (Cawapres) untuk Laporan akan menya mpaiPemasukan dan kan Laporan SumPengeluaran Dana bangan Dana KamKampanye (LPPDK) panye (LPSDK) dijadwalkan 26 April kepada Komisi Pe- BUCHARI Mahmud sampai 2 Mei 2019 milihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara mendatang.”Jadi, untuk LPPDK masih lama, setelah pemilu,” (Malut). Divisi Hukum KPU Malut Hi. ujarnya. Meski begitu, dia meminta Buchari Mahmud kepada Malut Post mengatakan, berdasarkan peserta Pemilu agar tetap mengiketentuan peraturan KPU, pe- kuti tahapan yang sudah ditentunyampaian LPSDK dimulai hari kan. “Harus mengikuti tahapanini. “Tanggal 2 Januri 2019 (hari nya,” pintanya. (tr-01/jfr)

Dari Diskusi yang Digelar Babari Melanesia

Membangun Kebersamaan dan Persaudaraan dalam Keberagaman TERNATE- Dalam menghadapi penghujung tahun 2018, Babari Melanesia yang dimotori oleh Dr. Mochtar Adam dan beberapa dosen Universitas Khairun melakukan diskusi terbatas tentang bagaimana meningkatkan kebersamaan dan persaudaraan di tengah kemajemukan bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, agama, bahasa dan latar belakang. Diskusi yang digelar pada Sabtu (29/12) malam di Kampung Melanesia tersebut dihadiri Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Mahasiswa Universitas Khairun yang berasal dari Papua. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Edward Nainggolan yang juga sebagai Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kemenkeu, Dr. Adnan, yang juga Wakil Rektor III, IAIN Ternate sekaligus juga menjabat sebagai Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Maluku Utara, dan Hudan Irsyadi, MA, Dosen Universitas Khairun. P a d a s a m b u t a n p e n g a n t a r, Mochtar Adam menyampaikan gagasan terbentuknya kampung Melanesia dengan latar belakang ‘’rumah adat papua” dan mengumpulkan para mahasiswa Universitas Khairun yang berasal dari Papua yang berjumlah sekitar 90 an mahasiswa. Mahasiswa tersebut, banyak yang mendapatkan program beasiswa afirmasi dari Kementerian Ristek-Dikti. Pada kesempatan tersebut,

DISKUSI: Suasana diskusi yang digelar Babari Melanesia di Kampung Melanesia, Sabtu (29/12) malam

Mochtar menjelaskan hubungan sejarah yang sangat erat antara Maluku Utara dengan Papua. Ketika pembebasan Papua untuk menjadi bagian NKRI, masyarakat Maluku Utara memberikan sumbangan dana kepada Pemerintah Pusat dari hasil penjualan kopra, yang pada waktu itu harga kopra sangat tinggi. Edward Nainggolan pada diskusi tersebut memberikan apresiasi kepada Babari Melanesia yang mempunyai kepedulian yang sangat

besar bukan hanya membangun kebersamaan dan persaudaraan, tetapi kepedulian terhadap kemanusiaan. “Babari Melanesia telah banyak membantu masyarakat yang kurang beruntung atau mengalami penyakit,” tutur Edward. Edward juga menyampaikan bahwa Tuhan Yang Maha Esa telah menakdirkan NKRI beraneka suku, agama, bahasa. Karena itu, Indonesia tanpa keberagaman, bukanlah Indonesia.

Menyadari hal tersebut, para pendiri bangsa kita telah menyepakati Pancasila sebagai dasar negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara agar kita hidup rukun, damai dan membangun persaudaraan sejati. Disamping, itu sebagai mahluk Tuhan yang paling mulia, maka kita juga harus mencintai manusia lain walaupun berbeda agama dan suku karena mereka juga ciptaan Tuhan yang mulia dan dicintai Tuhan, pungkas Edward.

Dr. Adnan memberikan pencerahan bagaimana hidup berdampingan di tengah-tengah masyarakat yang majemuk. Islam adalah agama rahmatan lil ‘alamin dimana Islam merupakan rahmat untuk semua mahluk termasuk untuk mencintai manusia tanpa mengingkari akidah Islam yang dianut. Umat Islam, dalam hidup berbangsa terutama ditengah kemajemukan bangsa Indonesia, mempunyai kewajiban teologis dan kewajiban sosial. Kewajiban teologis, bagaimana kita melaksanakan ajaran agama untuk meningkatkan keimanan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa yang bersifat internal, sementara kewajiban sosial adalah bagaimana kita berhubungan keluar atau ke sesama untuk meningkatkan kebersamaan dan persaudaraan sebagai anggota masyarakat dan anak bangsa. Keberanekaragaman t e r ma s u k k e b e ra ga ma n a ga ma adalah suatu keniscayaan. Sementara itu, Hudan Irsyadi, MA menyampaikan bagaimana Kesultanan Tidore membantu pengabaran Injil di tanah Papua dan sejarah terbentuknya Papua, dimana ibukota Papua yang pertama adalah Tidore atau Soasio. Jadi Papua sangat erat hubungannya dengan Maluku Utara dan toleransi beragama yang baik sudah diberikan oleh para pendahulu kita, tinggal sekarang sebagai generasi muda, bagaimana kita terus merawat dan meningkatkannya, pungkas Hudan. (mg-02/jfr)


8

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

...SKB Samb Hal. 1 Selain itu, ada peserta yang pada saat tes SKB perolehan nilainya tidak memenuhi syarat. “Dalam SKB memang tidak diberlakukan angka passing grade. Tapi nilai ambang batas bawah berlaku dengan standar 255. Ini banyak yang tidak mencapai. Selain itu, bagi jabatan yang tidak terisi, karena ada formasi yang disediakan tidak ada pelamarnya. Diantaranya pada tenaga honor K-II dan juga beberapa formasi dokter,” terangnya. Hasil kelulusan ini baru diterima Pemprov pada 31 Desember dini hari dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Kemenpan sendiri tidak mengumumkannya lewat website. Masingmasing daerah lah yang melakukan pengumuman. “Daerah umumkan melalui website dan media massa, salah satunya adalah Harian Malut Post,” sambung Fahri. Meski telah dinyatakan lulus, peserta masih dapat digugurkan jika dalam proses pemberkasan tidak mampu memenuhi atau melengkapi persyaratan administrasi yang ditetapkan. Peserta diberi batas waktu selama 15 hari untuk melengkapi pemberkasan, terhitung sejak kelulusan SKB diumumkan. Beberapa berkas yang wajib dipenuhi peserta adalah surat lamaran, ijazah, SKCK, transkrip nilai, kartu identitas, stompap dengan warna tertentu, surat keterangan bebas narkoba, surat pernyataan tidak akan pindah tugas dalam 10 tahun pertama, dan lain-lain. “Jika berkasnya tidak lengkap, peserta tersebut dapat digantikan dengan peserta di bawahnya jika memenuhi syarat nilai,” tegas Fahri. Begitu juga dengan peserta yang dalam verifikasi administrasi ditemukan keterangan atau dokumen yang tidak benar atau palsu. Mereka pun dapat digugurkan. “Jadi verifikasi berkas administrasinya berlapis. Selain dilakukan oleh BKD juga nantinya akan diverifikasi oleh BKN Manado pada saat proses NIP nanti,” tukasnya. Terpisah, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Malut, dr. Alwia Assagaf yang dikonfirmasi Malut Post menuturkan, salah satu kemungkinan penyebab tak adanya pelamar pada sejumlah formasi tenaga dokter adalah tidak adanya dokter asli Malut. Alhasil, pelamar untuk formasi tersebut pun minim. “Kalau dokter dari sini ada, pasti ada yang melamar. Tapi kalau dokter dari luar, mereka harus memikirkan jaminan hidup di sini,” ungkapnya. Menurut Alwia, dokter dari luar harus memikirkan biaya hidup dan jaminan hidupnya. Sementara CPNS hanya mendapat gaji dan tunjangan, tidak ada jaminan. “Andaikan ada jaminan hidup yang disediakan untuk dokter dari luar Malut, pasti ada pelamarnya,” pungkasnya. Siap Ditempatkan Selain Pemprov, Pemerintah Kota Ternate juga melakukan pengumuman hasil SKB hari ini. Pemkot sendiri baru menerima hasilnya kemarin (1/1). Ada 5 kuota formasi di Ternate yang sama sekali kosong peserta lulusnya. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah Ternate, Junus Yau menuturkan, ada 204 orang yang terdaftar sebagai peserta SKB.

RABU, 2 JANUARI 2019

Namun yang hadir saat pelaksanaan tes hanya 197 orang. “Sedangkan yang lulus sebanyak 107 orang,” ungkapnya. Junus menjelaskan, hasil pengumuman tersebut sudah benar-benar dilakukan secara teliti oleh panitia seleksi nasional. ”Berdasarkan hasil sinkronisasi data antara BKPSDMD dan Panselnas, dan hasil kelulusan ini merupakan murni dari hasil yang sesuai dengan kerja dari peserta,” ujarnya. Dia menambahkan, setelah pengumuman pihaknya akan menyiapkan administrasi untuk penempatan peserta lulus berdasarkan lokasi masing-masing. Sementara gaji CPNS ini sudah disiapkan dalam APBD 2019. ”Secepatnya akan kami siapkan administrasinya agar segera dilakukan penempatan,” tandasnya. Di luar Pemprov dan Pemkot Ternate, pemerintah daerah lain belum menerima hasil SKB mereka. Pemkot Tidore Kepulauan, misalnya, baru akan melakukan pengumuman Jumat (4/1) nanti. Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur sudah menerima hasilnya namun masih harus melakukan koordinasi dengan Pemprov untuk waktu pengumuman, sedangkan Pemkab Halmahera Utara belum mendapat hasil sama sekali. Tunggu Verifikasi Sementara itu, Kementerian Agama masih terus melakukan proses verifikasi dan validasi hasil SKB hingga saat ini. Hasil verifikasi dan validasi nilai SKB ini selanjutnya akan disampaikan kepada Panselnas untuk dilakukan integrasi nilai SKD-SKB. Hal tersebut sesuai dengan prosedur SSCN BKN hingga mendapatkan Digital Signature dari Kepala BKN. “Proses verifikasi dan validasi masih berlangsung dan akan segera kami sampaikan ke Panselnas kalau semuanya sudah selesai,” jelas Sekjen Kementerian Agama, M Nur Kholis Setiawan, Selasa (1/1). Menurut Kholis, proses verifikasi dan validasi ini membutuhkan waktu lantaran jumlah peserta CPNS Kemenag yang ikut tahap SKB mencapai 30.742 orang. Mereka tersebar pada 128 pilihan satuan kerja (satker), yaitu 11 unit Eselon I pusat, 34 Kantor Wilayah Provinsi, 72 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri, dan 11 Balai Litbang/Diklat Kementerian Agama. “Total ada 17.175 formasi dengan 1.255 jabatan,” terangnya seperti dilansir dari Okezone.com. Selain itu, ada juga formasi jabatan guru yang harus divalidasi sertifikasinya. Hal ini sesuai dengan surat Menteri PANRB No B/646/S.SM.01.00/2018 tanggal 30 November 2018 tentang Verifikasi Sertifikasi Pendidik bagi Formasi Jabatan Guru dalam Seleksi CPNS 2018. Ada juga formasi jabatan guru eks tenaga honorer kategori II. “BKN memberi waktu kepada Kementerian Agama untuk melaporkan hasil integrasi nilai SKD dan SKB sampai 3 Januari,” lanjutnya. Kemenag berharap, proses penyelesaian integrasi hasil SKD dan SKB lebih cepat dari batas waktu BKN. “Semua proses ini tentu membutuhkan waktu penyelesaian integrasi hasil SKD dan SKB nya. Proses terus berjalan dan kami berharap bisa dilaporkan ke Panselnas paling lambat 1 Januari atau dua hari lebih cepat dari batas waktu BKN,” ujar Kholis.(udy/mg-01/cr-05/tr-03/ okz/kai)

...RAZIA Samb Hal. 1 memeriksa urine 11 orang pengunjung. Dari 11 orang yang diperiksa, satu orang dinyatakan positif mengonsumsi obat yang mengandung benzo dan langsung diamankan untuk diperiksa lebih lanjut. Berselang beberapa menit, BNNP dikawal TNI-Polri menuju tempat karaoke Royal. Sama seperti di Q-Beat, di Royal juga BNNP memeriksa urine 11 orang. Pemeriksaan dilakukan di lantai satu dan dua pada tempat karaoke yang juga restoran tersebut. Hanya saja ada yang aneh dengan sikap petugas BNNP ketika masuk ke Royal. Dari semua room, ada satu room yang hanya dimasuki pimpinan razia malam itu. Room yang dimaksud itu dinamai Manchester United. Ketika tim BNNP ini tiba di Royal, AKP Nyoman selaku komandan tim, langsung masuk ke room Manchester United. Personel lainnya tidak dibolehkan masuk ke room tersebut, termasuk awak media. Ketika AKP Nyoman keluar, pintu room lalu dijaga dua security. Tidak satu orang pun di dalam room itu dikeluarkan untuk dites urinenya. Beberapa menit kemudian salah satu pengusaha kakap Malut berinisial AM alias Opa juga ikut terjaring razia di Royal. Setelah bertemu dengan petugas BNNP di lantai dasar, AM yang juga Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Malut itu sempat diamankan petugas ke atas mobil. Namun awak media yang ikut dalam razia malam itu terus memepet sehingga AM pun akhirnya dibawa masuk kembali ke Royal dan diperiksa urinenya. AM sempat

...GOLKAR Samb Hal. 1 Sudah dari awal Alien tidak memenuhi syarat (menjadi ketua). Dia baru bergabung dengan struktur Partai Golkar pada 15 Mei 2015, jadi kurang lebih baru 3 tahun lebih,” ungkapnya kepada Malut Post, Selasa (1/1). Dijelaskan Hamid, AD/ART Partai Golkar menegaskan, syarat bagi seorang kader partai yang maju mencalonkan diri sebagai ketua harus menjadi pengurus aktif sekurang-kurangnya lima tahun atau satu periode. Satu periode tersebut baik di pengurus Pusat, Provinsi maupun Kabupaten/Kota. “Alien ini belum masuk lima tahun jadi pengurus partai,” jabarnya. Calon anggota legislatif DPRD Malut ini juga memastikan, Dewan Pimpinan Pusat juga akan memberlakukan ketentuan AD/ ART dalam Musyawarah Daerah nanti. Rencananya, partai bernomor urut 4 terse-

...DI’SWAY Samb Hal. 1 Saya pilih terserah nasib. Saya tetap akan jalan darat: dari Izmir ke Istanbul. Bahwa malam tahun baru masih di Bursa juga bagian dari nasib. Toh Bursa adalah ibukota lama kekaisaran Attaturk. Yang lokasinya di pertengahan. Antara Izmir dan Istanbul. Saya juga menerima nasib ini: tidak bisa bertemu 20-an mahasiswa kita di Konya. Di kotanya Maulana Jalaluddin Rumi itu. Padahal WA-nya bertubi-tubi. Saya harus minta maaf berkali-kali. Lewat Bung Arief. Tokoh PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Konya. Yang lagi mengambil gelar doktornya. Di Universitas Selcuk Konya. Studi hubungan internasional. Tulisan ‘Selcuk’ itu mestinya begini: Selçuk. Agar membacanya selcuk. Tapi HP saya tidak punya huruf ‘c’ yang diberi buntut di lengkung bawahnya itu. Padahal kalau saya tulis Selcuk di Turki akan dibaca Seljuk. Turki tidak begitu punya huruf ‘j’. Orang Surabaya akan sulit kalau tidak punya huruf ‘j’. Selcuk adalah kekaisaran Turki pada tahun 1000-an. Yang kekuasaannya sampai Parsi. Yang ibukotanya di Konya. Meski pernah juga

...SWIETENIA Samb Hal. 1 Berdasar data dari program bersih pantai, di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, saja, dalam area 100 meter persegi ditemukan sampah seberat 15 kg di dasar laut. Itu belum termasuk sedotan plastik sebanyak 932 buah. Beragam fakta memprihatinkan tersebut memantik kepedulian Swietenia Puspa Lestari. Dia lalu merintis komunitas Divers Clean Action pada November 2015. Mengapa memakai nama divers? Swietenia memang seorang penyelam. Saat SD dia suka menyelam di laut Kepulauan Seribu. Saat itulah dia jatuh cinta dengan keindahan alam bawah laut. Waktu itu kondisi laut masih bersih. Tidak ada sampah bertebaran. “Dulu masih ada ikan dan terumbu karang. Sekarang yang kelihatan malah sampah,” katanya. Setelah tamat SMA, Swietenia berkuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB). Dia mengambil jurusan teknik lingkungan. Di bangku kuliah itulah dia belajar lebih banyak tentang pengelolaan sampah. Muncul pertanyaan dari dirinya: mengapa jarang NGO (non-governmental organization atau lembaga swadaya masyarakat/LSM) yang berfokus pada sistem sampah di pulau-pulau kecil? Padahal, problem sampah di sana sangat parah. Menurut Swietenia, seruan agar tidak membuang sampah sembarangan kurang ampuh jika hanya disampaikan secara lisan. Perlu ada gerakan konkret yang bisa menginspirasi banyak orang. Karena itu, tiga tahun lalu dia mengajak beberapa kawan yang hobi menyelam untuk membuat aksi clean-up. Saat itu mereka membersihkan sampah di Kepulauan Seribu. Sampah yang berhasil dikumpulkan per 100 meter persegi dikelompokkan sesuai jenisnya. Sampah yang bisa didaur ulang dikumpulkan sendiri. Swietenia rajin mengajak masyarakat tidak memakai sedotan. Kampanye itu semula dianggap angin lalu oleh masyarakat. Namun, dia tidak menyerah. Swietenia lantas mengubah strategi. Sasarannya beralih ke kalangan perusahaan (corporate). Terutama perusahaan yang punya andil dalam tumpukan sampah. Dua tahun berjalan, komunitas tersebut

memprotes lantaran diambil gambarnya oleh awak media. Bersama AM, tiga warga negara asing (WNA) asal China juga ikut dites. Usai diperiksa, mantan Ketua Gapensi Malut itu kembali naik ke lantai 2. Lalu mendadak, tim gabungan itu mengadakan briefing singkat dan memutuskan menghentikan razia. Ketua tim operasi, AKP Nyoman kepada awak media mengatakan, dalam operasi itu, pihaknya hanya melakukan razia di dua tempat hiburan malam yakni Q-Beat dan Royal. Di Q-Beat, kata Nyoman, pihaknya menemukan ada salah satu wanita yang urinenya positif mengandung benzo. Sementara di Royal tidak menemukan ada pengunjung maupun wanita pemandu lagu yang urinenya positif narkoba. “Di Royal semuanya negatif,” katanya. Disentil terkait penghuni room Manchester United yang tidak diperiksa, AKP Nyoman menyatakan bahwa alat tes urin yang dibawa oleh petugas telah habis digunakan. “Sudah habis alat tes urinenya,” kata Nyoman. Sementara Kabid P2M selaku ketua pemeriksa urine, Hairuddin Umaternate menambahkan, pelaksanaan tes urine tersebut bersifat persuasif dan simpatik. Dalam pelaksanaan operasi itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan General Manager (GM) Q-Beat dan Royal bahwa negara akan hadir di semua tempat sehingga memberi ruang kepada rekan-rekan di tempat hiburan malam tidak lagi menggunakan narkoba agar terciptanya lingkungan yang bersih narkoba. “Makanya di Royal ini, kami terbagi, ada yang di atas (lantai dua) dan di bawah (lantai satu),”

jelasnya. Ia mengutarakan, pemeriksaan urine di Royal Cafe dilakukan terhadap 11 orang pengunjung termasuk wanita pemandu karaoke (ladies). Dari 11 orang itu, lanjut Hairuddin, tiga di antaranya adalah WNA asal China dan juga AM. “Jadi di Royal seluruhnya negatif, termasuk pak Opa,” ungkapnya. Ia menjelaskan, pada alat tes urine itu, ada enam parameter yaitu untuk mengecek sabu-sabu, ganja, ekstasi, morfin, kokain dan benzo. “Pelayan wanita yang di Q-Beat itu positif benzo, ternyata beberapa hari lalu, wanita ini sempat ke Dharma Ibu, karena sakit radang tenggorokan dan kena tipes, makanya ada beberapa jenis obat yang dikonsumsi, obat itu sudah kami kantongi. Tapi sudah diklarifikasi jadi sudah tidak ada masalah,” tuturnya. Menurut Hairuddin, dalam operasi itu, pihaknya membawa 35 buah alat tes urine dan 22 buah alat telah terpakai dan masih tersisa 11 buah alat tes urin. Namun disentil terkait pernyataan ketua tim operasi, AKP Nyoman yang menyebutkan alat tes urine telah habis, namun Hairuddin membantah. “Ndak, alatnya masih ada,” tegasnya. Kendati demikian, Kabid P2M BNNP Malut itu menerangkan bahwa 22 orang telah dilakukan pemeriksaan urine dalam operasi tersebut. Namun, alat tes urine yang dipakai lebih dari 22 buah. Karena ada satu orang memakai dua alat karena alatnya error. “Ada satu orang pakainya sampai dua kali karena alatnya eror, seperti di Q-Beat tadi kami ada periksa dobol termasuk bagi SPG, jadi betul yang disampaikan pak Nyoman tadi,” pungkasnya.(cr-04/lex)

but akan menggelar musda Malut Kamis (3/1) besok. “DPP juga tidak mungkin membiarkan kecolongan di masa lalu terulang. Pastinya akan ditegakkan sesuai AD/ ART partai. Musyawarah direncanakan pada 3 Januari 2019, tapi itu belum paten. Yang jelas bulan ini tetap dilakukan,” terang Hamid. Alien sendiri menjadi Ketua Golkar Malut setelah sang kakak, Ahmad Hidayat Mus (AHM) yang juga ketua sebelumnya diangkat menjadi Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Indonesia Timur Golkar 2017 lalu. AHM ditunjuk sebagai Korbid oleh eks Ketua Umum Golkar, Setya Novanto. Saat itu, Alien terpilih secara aklamasi. Meski terganjal aturan, Hamid tetap mempersilakan jika Alien nekat mencalonkan diri lagi. “Silahkan maju saja. Tidak ada yang menghalangi. Tapi yang pasti AD/ART tidak menghendakinya,”

tegasnya. Hamid juga mengaku, hasil rapat pleno diperluas terkait penonaktifan Alien sudah disampaikan pada Koordinator Bidang Kepartaian DPP Golkar, Ibnu Munjir. “Saya didampingi Koordinator Pemenangan Pemilu Golkar Malut, Hasanudin Mohdar, sudah sampaikan hasil rapat ke DPP. Dan pak Ibnu menghendaki untuk dilakukan Musda bulan ini. Tapi kepastian waktunya nanti dikoordinasikan dengan Sekjen,” tukas Hamid yang juga mantan anggota DPRD Malut tersebut. Hingga kini, belum ada figur yang secara terbuka menyatakan akan mencalonkan diri sebagai Ketua Golkar Malut periode 2019-2024. Namun Hamid mengatakan ada beberapa kader yang sudah memenuhi syarat karena menjadi pengurus di atas satu periode. “Diantaranya Edi Langkara (Bupati Halmahera Tengah, red), Frans Manery (Bupati Halmahera Utara), termasuk saya juga,” pungkas Hamid.(tr-01/kai)

beribukota di Isfaham. Yang sekarang kota terindah di Iran. “Lokasi universitas kami sangat dekat dengan museum Rumi pak,” ujar Arief. Putra seorang kolonel TNI. Ia alumni Aliyah pondok pesantren Assalam Solo. Lalu kuliah di Universitas Indonesia. Saya ingin sekali memenuhi permintaan itu. Tapi saya juga harus mengamati lebih dalam sistem perumahan perkotaan di Konya. Juga di kota lainnya. Yang begitu mengesankan saya. Terutama dalam mengubah kampung kumuh di tengah kota. “Kami akan rame-rame menyusul Pak Dahlan ke Istanbul. Kami lagi libur,” ujar Arief. Alhamdulillah. Mereka tentu tidak bisa menyusul saya sebelum itu. Tiap hari saya pindah-pindah: Afyon, Antalya, Ephasus, Izmir, Bursa. Kau kejar aku lari. Mirip judul film. Nyegat di Istanbul adalah yang terbaik. Saya memang sejak dulu terkesan pada Turki. Sudah sangat lama. Inilah negara Islam yang secara ekonomi termasuk berhasil. Secara demokrasi juga ok. Meski lima tahun terakhir demokrasinya terasa lebih mundur. Turki adalah negara Asia yang sudah mengejar Eropa. Atau negara Eropa yang masih berasa Asia. Persis seperti letak negaranya: sebagian di benua Eropa sebagiannya lagi di Asia.

Saya akan menuliskan renungan itu minggu depan. Setelah menyelesaikan seluruh perjalanan Turki saya. Memang kita bisa saja menyalahkan Turki. Tapi itu sudah kuno sekali. Harus kita lupakan. Gara-gara Turki kuat, poros ekonomi EropaAsia terblokade. Turki yang berhasil meruntuhkan Roma menjadi terlalu kuat. Eropa akhirnya mencari jalan lain: untuk bisa ke Asia. Tanpa harus lewat Turki. Dibangunlah armada-armada laut. Meski harus memutar ke Tanjung Harapan. Akhirnya sampai Indonesia. Menjadi penjajah kita. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Seandainya Turki tidak memblokade jalur ekonomi EropaAsia itu. Inilah negara Islam yang bersinggungan langsung dengan Kristen Eropa. Mirip Islam Indonesia. Yang juga jauh dari Mekah. Yang langsung bersinggungan dengan Hindu, Buda dan Konghucu. Islam Turki juga sangat intens bersinggungan dengan Zoroaster. Dengan budaya tua Parsi. Turki menarik untuk dibanding-bandingkan. Saya toh sudah ke seluruh pedalaman Tiongkok, Amerika, Meksiko, Iran, Jepang, India dan banyak lagi. Selamat tahun baru.(*)

berubah menjadi yayasan pada 2017. Namanya Yayasan Penyelam Lestari Indonesia. Pendanaan yayasan berasal dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman. Swietenia menyebutkan, kementeriankementerian itu memiliki kepedulian pada problem lingkungan. “Kami sering tukar saran masalah lingkungan,” katanya kepada Jawa Pos. “Kalau mau gabung dengan yayasan juga gampang, nggak harus bisa diving,” lanjutnya. Meski berubah nama, kegiatan lingkungan tetap jalan terus. Ibu-ibu di kawasan Kepulauan Seribu diberdayakan melalui bank sampah. Katering yang semula menggunakan bungkus dari bahan styrofoam diganti dengan menggunakan Tupperware. “Edukasi juga dilakukan kepada anak-anak di sekolah,” katanya lantas tersenyum, membuat lesung pipinya terlihat jelas. Pada November 2016 Swietenia merintis kerja sama dengan sebuah perusahaan restoran cepat saji. Salah satu temanya adalah mengampanyekan bahaya plastik. Semula pihak restoran hanya mau melakukan cleanup sekali. Swietenia menolak. Dia tak mau jika gerakannya hanya bersih-bersih tanpa mengubah kebiasaan penggunaan sedotan plastik. “Saya bilang ke mereka, gue nggak mau. Kan lo banyak sampahnya, sedotan lo banyak sekali,” ungkapnya dengan logat Jakarta. Swietenia memang sangat getol menolak penggunaan sedotan plastik. Dia mengatakan, pemakaian sedotan paling lama hanya sekitar 30 menit. Setelah itu dibuang. Padahal, dampak pada lingkungan sangat fatal. Kegigihannya menekan penggunaan sedotan plastik akhirnya membuahkan hasil. Kini beberapa gerai makanan siap saji di Jabodetabek tak lagi menggunakan sedotan plastik. Swietenia juga bekerja sama dengan sebuah perusahaan air minum dalam kemasan. Dia sengaja menggandeng perusahaan tersebut karena menganggapnya punya andil pada tumpukan sampah. “Di Kepulauan Seribu banyak sekali sampah botol air minum kemasan,” ungkapnya. Untuk saat ini kerja sama baru dilakukan

di Pulau Untung Jawa. Namun tahun depan ditargetkan berkembang ke pulau lain. Upaya membuat water refill pernah dilakukan, tapi tak berjalan lama. Sebab, alatnya malah diambil maling. Karena itu, Swietenia kini memaksimalkan program bank sampah. Botol bekas yang masih memiliki nilai jual diarahkan untuk dibeli kembali oleh perusahaan air minum dalam kemasan. “Kalau dibeli tengkulak, harganya malah fluktuatif,” ucapnya. Swietenia mengatakan, sampah di laut Indonesia tidak hanya berasal dari dalam negeri. Dia menceritakan, di laut Bali, sebagian sampah berasal dari negara lain, misalnya Filipina. Karena itu, edukasi melalui workshop juga dilakukan hingga ke kawasan Asia Tenggara. “Kita butuh sharing juga dengan negara lain,” tuturnya. Melalui kegiatan ecotrip beranggota 30-100 orang, digelar underwater clean-up dan beach clean-up. Yang ikut underwater clean-up harus memiliki lisensi diving. Swietenia mengatakan, di Pulau Rambut yang tak berpenghuni, tetap saja banyak ditemukan sampah ukuran besar. Ada TV, ranjang, bahkan kulkas dua pintu. Dia menambahkan, kondisi laut menyerupai supermarket barangbarang bekas. Keberadaan sampah plastik berpengaruh besar terhadap lingkungan. Plastik yang masuk laut lama-lama akan mengecil hingga menjadi mikroplastik. Mikroplastik itulah yang dimakan ikan. Lalu, ikan itu dimakan manusia. Padahal, ikan tersebut bisa menjadi pemicu kanker. “Sudah ada penelitian yang menyatakan bahwa ikan di Jakarta mengandung mikroplastik,” ungkapnya. Sampah plastik juga bisa mencemari terumbu karang. Menurut dia, terumbu karang yang tertutup plastik selama empat hari akan mati. Swietenia menjelaskan, bukan hanya Kepulauan Seribu yang dililit permasalahan sampah. Kondisi serupa terjadi di Kepulauan Anambas. Di sana sampah juga bisa ditemukan di mana-mana. Dia juga menyebut beberapa pulau di Kalimantan Utara. Menurut Swietenia, sebagian warga terbiasa membuang sampah di bawah rumah.(jpc/kai)


HUKUM & KRIMINAL

HARIAN

MALUT POST

RABU, 2 JANUARI 2019

9

Polda Tangkap 185 Pelaku Narkoba Kapolda Apresiasi Kinerja Direktorat Narkoba Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE - Polda Malut membeberkan hasil kegiatan operasional selama 2018. Kegiatan operasional itu meliputi tren gangguan kamtibmas, penyalahgunaan narkotika, tren pelanggaran dan laka lantas dan kegiatan operasi kepolisian, pembinaan personel Polda serta inovasi pencapaian Polda. Penyampaian hasil kegiatan Polda selama 2018 disampaikan Kapolda Brigjen (Pol) M Naufal Yahya dan dihadiri seluruh pejabat utama. Jenderal bintang satu itu mengatakan, tren gangguan kamtibmas bila dilihat dari data yang diperoleh Polda, terjadi kenaikan. Jumlah tindak pidana (JTP) pada 2017 sebanyak 825 kasus sedangkan pada tahun 2018 sebanyak 892 kasus. JTP pada 2018 mengalami peningkatan sebanyak 67 kasus atau naik 8 persen. Sedangkan jumlah penyelesaian tindak pidana (JPTP) pada 2017 sebanyak 496 kasus dan 2018 sebanyak 558 kasus. “Untuk JPTP juga mengalami kenaikan sebanyak 62 penyelesaian kasus dengan tren kenaikan 12 persen,” kata Kapolda. Tren kejahatan konvensional pada 2017 ke 2018 juga mengalami peningkatan. Orang nomor satu di Polda itu membeberkan, JTP kejahatan konven-

sional pada 2017 sebanyak 681 kasus dan tahun 2018 sebanyak 696 kasus. Ini berarti JTP kejahatan konvensional tahun 2018 mengalami peningkatan sebanyak 15 kasus dengan tren kenaikan 2 persen. Sedangkan jumlah penyelesaian tindak pidana (JPTP) kejahatan konvensional pada tahun 2017 sebanyak 369 penyelesaian kasus dan tahun 2018 sebanyak 415 penyelesaian kasus. “Untuk JPTP kejahatan konvensional juga mengalami kenaikan sebanyak 46 penyelesaian kasus dengan tren kenaikan 12 persen,” ungkap Kapolda. Perwira tinggi (Pati) lulusan Akpol 1988 itu menambahkan, untuk tren kejahatan kekayaan negara antara 2017 dan 2018 mengalami penurunan. JTP pada tahun 2017 sebanyak 25 kasus dan 2018 turun menjadi 8 kasus. Ini berarti JTP kekayaan negara pada 2018 mengalami penurunan sebanyak 17 kasus dengan tren penurunan 68 persen. Sedangkan JPTP antara 2017 dan 2018 juga mengalami penurunan. JPTP pada 2017 sebanyak 9 penyelesaian kasus dan 2018 sebanyak 8 penyelesaian kasus. “Untuk JPTP kejahatan kekayaan negara juga mengalami penurunan sebanyak 1 penyelesaian kasus dengan tren penurunan 11 persen,” jelasnya. Jenderal kelahiran Juli 1966 itu menuturkan, tren penanganan kasus Subdit Fismondev (Cyber Crime) Dit Reskrimsus Polda pada 2017 dan 2018 mengalami peningkatan. JTP Cyber Crime pada 2017 sebanyak 7 kasus dan 2018 sebanyak 14 kasus. JTP Cyber Crime pada 2018 ini mengalami

kenaikan sebanyak 7 kasus dengan tren kenaikan 100 persen. Sedangkan, JPTP Cyber Crime pada 2017 sebanyak 6 penyelesaian kasus dan 2018 sebanyak 8 penyelesaian kasus. Artinya, JPTP Cyber Crime pada 2018 juga mengalami peningkatan sebanyak 2 penyelesaian kasus dengan tren kenaikan 33 persen. “Kalau untuk kejahatan transnasional, kejahatan Kontijensi dan kejahatan GAR HAM, nihil,” paparnya. Mantan Wakapolda Kalimantan Timur itu juga menjelaskan tentang tren kejahatan penyalahgunaan narkotika tahun 2017 dan 2018. Ia menjabarkan, JTP pada 2017 sebanyak 82 kasus dan 2018 sebanyak 165 kasus. JTP kejahatan narkoba ini mengalami kenaikan sebanyak 83 kasus atau tren kenaikan 101 persen. Sedangkan JPTP kejahatan narkoba tahun 2017 sebanyak 82 penyelesaian kasus dan 2018 sebanyak 142 penyelesaian kasus atau naik sebanyak 60 kasus dengan tren kenaikan 73 persen dengan jumlah tersangka pada 2017 sebanyak 97 orang dan 2018 sebanyak 185 orang atau naik sebesar 88 tersangka dengan tren kenaikan 91 persen. Dalam kasus narkotika, jenis barang bukti yang disita adalah sabu-sabu, ganja, pil PCC dan Gorilla. Kapolda menyatakan pada 2017, jumlah korban yang berhasil diselamatkan dari jumlah barang bukti yang disita pada 2017 sebanyak 2.000 orang sedangkan jumlah korban yang berhasil diselamatkan pada 2018 sebanyak 5.300 orang. “Peningkatan penanganan untuk kasus narkoba ini perlu diapresiasi, meski kekurangan personel tapi tetap

semangat. Terima kasih pak Dir Narkoba,” ucap Kapolda. Ia juga menjabarkan tentang tren penindakan pelanggaran lalu lintas antara 2017 dan 2018. Menurutnya, pada 2017, untuk tilang sebanyak 21.570 pelanggar dan 2018 sebanyak 23.227 pelanggar. Artinya tilang naik menjadi 1.657 dengan tren kenaikan 8 persen. Sedangkan, untuk teguran pada 2017 sebanyak 18.160 dan 2018 sebanyak 24.426 teguran. Artinya naik menjadi 6.226 teguran dengan trend kenaikan 35 persen. “Tilang dan teguran terbanyak dikeluarkan oleh Sat Lantas Polres Ternate yaitu tilang sebanyak 8.929 dan teguran sebanyak 6.471. Pelanggaran lalu lintas di 2018 didominasi oleh pelanggar yang tidak menggunakan helm yaitu sebanyak 11.387 pelanggar. Kecelakaan lalu lintas dan korban meninggal dunia terbanyak selama 2018 terjadi di kabupaten Halut yaitu sebanyak 57 kejadian dan 35 orang meninggal dunia,” ungkap Kapolda. Ia juga menjelaskan terkait kegiatan operasi kepolisian. Dari kegiatan operasi kepolisian yang terpusat serta pada sasaran operasi, telah dibentuk tim dan sandi Ops yakni Ops Ketupat, Ops Lilin, Ops Pekat I, Ops Pekat II, Ops Mantap Praja, Ops Bina Waspada I, Ops Bina Waspada II, Ops Bina Kusuma I, Ops Bina Kusuma II, Ops keselamatan Kie Raha, Ops Patuh Kie Raha, dan Ops Zebra Kie Raha. Sedangkan untuk pembinaan personel Polda yang sudah selesai sidang disiplin sebanyak 15 personel yang telah dilimpahkan ke atasan dengan jumlah total 32 pelanggar. Untuk pelanggar

BRIGJEN (Pol) M Naufal Yahya

kode etik profesi Polri sebanyak 31 personel yakni 23 personel dalam proses dan 8 personel telah disidang. Kapolda menambahkan, dari pencapaian tidak terlepas dari sinergitas yang kokoh dari seluruh stakeholder dalam memelihara kamtibmas baik dari Pemda, TNI, instansi terkait, media, serta para tokoh agama, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat. “Pencapaian Polda Malut telah terbentuk ASN Polda Malut, dua Polres jajaran Polda mendapat predikat zona integritas (ZI) wilayah bebas korupsi (WBK) dari Menpan RB serta dari segi inovasi Dit Lantas Polda mulai dari Samsat online, Samsat apung yang tersebar di wilayah layanan operasi Samsat,” pungkas Kapolda. (cr-04/lex)

PENYIDIKAN Ketua PKPI Diburu Polda TERNATE – Ketua Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Malut, Masrul H Ibrahim hilang jejak. Tersangka kasus dugaan penggandaan surat keputusan partai tersebut sementara ini dicari penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Malut. Ia dicari dan harus diamankan untuk melancarkan proses penyidikan kasus yang menjeratnya. “Yang bersangkutan masih dalam proses pencarian. Alamat jalan Palangkaraya di Jakarta Timur, tapi ternyata ditempat itu tidak ada. Kami sudah mencarinya, tetapi belum ketemu,” jelas Dir Reskrimum Polda, Kombes (Pol) Dian Harianto. Meski demikian, kata Dian, pihaknya masih berupaya menelusuri keberadaan tersangka. Bila nanti ditemukan dan telah diamankan maka pihaknya akan langsung menginformasikan ke media massa. “Kasus ini tetap kami laksanakan penanganannya sampai selesai,” tandasnya.(cr-04/lex)

MIRAS: Pemusnahan miras jenis Captikus di Markas POM Ternate

Denpom Ternate Musnahkan 125 Kantong Captikus TERNATE - Detasemen Polisi Militer (Denpom) XVI/1 Ternate musnahkan 125 kantong minuman keras (miras) jenis Captikus pada malam pergantian tahun, Senin (31/12). Pemusnahan yang dilangsungkan di depan Markas Denpom Ternate itu dipimpin Komandan Denpom, Letkol CPM Eko Maryanto. “Kali ini kami musnahkan 125 kantong Captikus, tapi sebelumnya, di tahun 2018, kami sudah empat kali

lakukan pemusnahan miras,” ungkap Eko kepada Malut Post. Orang nomor satu di Denpom Ternate itu menambahkan, pemusnahan miras tersebut telah menjadi instruksi dari Komandan Korem 152 Babullah dan Kapolda Malut agar acara malam tahun baru tidak ada lagi masyarakat yang mengkonsumsi miras sehingga terciptanya keamanan dan kedamaian. Ia menegaskan, bila ada oknum anggota TNI yang terlibat

Kadikjar Titip Uang, Pelapor Kecewa TERNATE - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Malut diminta untuk serius memproses pelaporan terhadap Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Kadikjar) Malut, Imran Yakub. Imran dilaporkan Merie Soputan atas kasus dugaan penipuan dan atau penggelapan. Karena diduga akibat perbuatan Imran Yakub, pelapor mengalami kerugian sebesar Rp 950 juta. Abdul Sahrul Bukalang, salah satu tim penasehat hukum pelapor, kepada Malut Post mengatakan, pada tanggal 26 Desember 2018, tim penasehat hukum pelapor telah menemui penyidik di Dit Reskrimum Polda guna menanyakan tindak lanjut dari laporan tertanggal 1

Desember 2018 tentang penipuan dan atau penggelapan yang terlapornya adalah Imran Jakub selaku Kadis Pendidikan Malut. Hasil pertemuan tersebut pada prinsipnya adalah agar pelapor kembali ke Polda untuk dilakukan interview pada esok hari. “Klien kami sudah di interview, yang pada pokoknya keterangan dalam Berita Acara Interview (BAI) tersebut klien kami dengan jelas dan tegas menerangkan bahwa terlapor Imran Jakub telah menipu,” kata Abdul Sahrul Bukalang, kemarin (30/12). Ia juga menyatakan, terlapor Imran Yakub diketahui telah menitipkan uang sebesar Rp 100 juta ke penyidik dengan maksud agar uang tersebut diberikan kepada pelapor. “Tetapi klien kami den-

dalam masalah minuman keras akan diproses berdasarkan hukum yang berlaku. Hal itu telah menjadi instruksi Danrem 152 Babullah. Sejauh ini, lanjut Komandan Denpom Ternate, ada salah satu masalah oknum TNI yang ditangani. Ketika itu, oknum TNI tersebut hanya mendampingi rekannya. “Waktu ada razia, kami tangkap, dia (oknum TNI) hanya mendampingi rekannya, tapi dia (oknum TNI) tidak membawa miras, tapi oknum ini sudah diproses oleh ankumnya,” tutur Eko. Ia menekankan kepada seluruh prajurit TNI yang ada di Maluku Utara untuk menjauhi minuman keras. Karena baginya, miras akan merusak kesehatan dan miras juga dapat menjadi pemicu konflik.(cr-04/lex)

gan tegas menolak uang tersebut karena tidak sesuai dengan isi pernyataan,” ungkapnya. Abdul Sahrul menilai, kasus tersebut jelas adalah perbuatan pidana karena mengacu ke surat pernyataan yang dibuat oleh terlapor pada tanggal 4 September 2018 di Dit Reskrimum Polda. Menurutnya, tindakan terlapor, Imran Yakub yang menitipkan uang Rp 100 Juta ke penyidik untuk diberikan ke kliennya adalah bukan menggambarkan suatu itikad baik tetapi justru Imran Yakub mencoba membuat rangkaian kebohongan baru sebab uang tersebut tidaklah sesuai dengan isi pernyataan yang jumlah uang seluruhnya adalah Rp 950 juta. “Kami tim penasehat hukum yang diketuai Darwis Mohd. Said,SH akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas. Kami berharap agar penyidik serius untuk menyelesaikan kasus ini dengan tetap mengedepankan profesionalisme sebagaimana slogan Polri Profesional, Modern dan Terpercaya,” tandasnya. (cr-04/lex)

Peredaran SS Lebih Marak TERNATE - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Maluku Utara (Malut) berada di posisi ke-27 dari 34 provinsi di Indonesia terkait penggunaan narkoba. Sebelumnya Malut berada pada urutan ke-24. Ini diakui Kepala BNNP Malut, Brigjen (Pol) Benny Gunawan, Senin (31/12). “Meski dengan segala keterbatasan, tapi saya masih bisa menekan angka penyalahgu-

naan narkoba di Malut,” kata Benny. Di Malut kini didominasi oleh narkotika jenis sabusabu (SS). Narkoba jenis ganja juga dipasok ke Malut secara masif. Jenderal bintang satu itu juga menyatakan temuan narkotika jenis heroin oleh Polsek Ternate Utara itu merupakan temuan baru. Masih banyak masyarakat di Malut yang beranggapan bahwa tindakan represif terkait narkoba

hanya dimiliki institusi Polri padahal BNN juga memiliki kewenangan itu. “Kami ingin, rekan-rekan media untuk membantu kami bahwa BNN juga bisa lakukan tindakan represif,” pintanya. Benny menyadari bahwa wilayah Malut sangat luas dan banyak ditemukan pintu masuk illegal. Hal itu membuat pihaknya harus bekerja ekstra dalam menga-

wasi peredaran narkoba yang masuk ke Malut. Orang nomor satu di BNN Provinsi Malut itu menuturkan, dirinya kini sedang memetakan targettarget tidak hanya kepada para pengguna melainkan lebih dari itu. Namun, untuk mencapai target itu, harus dilakukan secara teliti sehingga tidak membuat BNN salah tangkap, salah tahan dan salah prosedur. “Penanganan narkoba itu harus spesifik, tidak bisa asal-asalan jadi harus ada tekniknya,” jelas Benny. (cr-04/lex)


10 SPORTAINMENT Marko Simic Lelang Jersey Bersejarah STRIKER Persija Jakarta, Marko Simic menaruh simpati mendalam atas terjadinya bencana tsunami di Selat Sunda. Banyak korban jiwa berjatuhan. Korban selamat pun juga butuh bantuan. Atas dasar itu, Simic ingin membantu para korban. Caranya dengan melelang jersey miliknya yang dipakai dalam laga terakhir Liga 1 2018 melawan Mitra Kukar. Jersey itu jelas punya makna mendalam. Pasalnya, kostum tersebut yang membawa Persija juara Liga 1 2018. Dalam laga itu, Simic juga turut menyumbang gol kemenangan. “Bencana ini menggugah hati. Mudahmudahan apa yang saya lakukan bisa meringankan beban mereka,” ujar Simic. Untuk mengikuti lelang jersey Simic ini, peserta tinggal memantaunya di Instagram Specs Indonesia. Jika mau ikut tinggal memasukkan jumlah harga dan tagar #SimicSpecsJerseyCharity. Proses lelang akan ditutup sampai 10 Januari 2019. Tepatnya pada pukul 16.00 WIB. Jadi jangka waktu dibukanya lelang sampai ditutup ini terbilang lama. Adapun harga awal yang dibuka untuk lelang jersey Simic ini adalah Rp 2,5 juta. Penawar tertinggi berhak membungkus jersey bersejarah milik Simic. (bln/yun)

LOKAL SPORT

RABU, 2 JANUARI 2019

Zulham Belum Sepakat dengan PSM Hadapi Liga 1 2019 dan AFC Cup, Manajemen Evaluasi Pemain MAKASSAR - PSM Makassar masih terus bernegosiasi dengan beberapa pemain yang menjadi andalan mereka pada musim 2018. Sebelumnya diberitakan, tim Juku Eja sudah melepas sembilan pemain. Namun mereka juga memastikan telah mempertahankan 16 pemain. Para pemain yang dipertahankan dan sudah bersepakat itu adalah; Zulkifli Syukur, Rizky Pellu, M. Rahmat, Asnawi Mangkualam, Hilman, Hendra Wijaya, Saldy, M. Arfan, Rasyid Bakri, Ferdinand Sinaga, Reva Adi Utama, Hasim Kipuw, Abdul Rahman, Guy Junior, Marc Klok, dan Willem Jan Pluim. Hanya saja, masih ada dua pemain yang masih bernegosiasi dengan manajemen PSM. Dua pemian itu adalah kiper Rivky Mokodompit dan penyerang sekaligus winger Zulham Zamrun. Ya, nasib Zulham Zamrun belum juga jelas di PSM Makassar. Sampai Sabtu (29/12/2018), pemain berposisi wingger kelahiran Ternate ini belum juga menentukan nasib di PSM, bertahan atau berpaling. Seperti diketahui, sebanyak 16 pemain telah resmi bertahan bersama PSM. 16 pemain itu, telah sepakat bertahan dengan durasi beragam. ZULHAM Zamrun

Baca: ZULHAM.. Hal 11

Wali Kota Cup, Pelatih Harus Punya Lisensi TERNATE – Turnamen Wali Kota Cup memang didesain untuk masa depan Persiter. Sejumlah regulasi yang digunakan di turnamen tahunan Persiter ini bertujuan agar Persiter bisa menerapkan mekanisme pertandingan yang profesional. Meski bersifat turnamen, tetap Wali Kota Cup dirancang agar memiliki atmosfer yang berkualitas dan punya tujuan prestasi yang positif untuk Persiter. Salah satu yang ditekan oleh panitia adalah terkait dengan pelatih. Askota PSSI Kota Ternate menyuguhkan sejumlah regulasi pada panitia Wali Kota Cup memang

cukup ideal bagi sebuah turnamen. Salah satu poin dalam regulasi tersebut mengatur soal pelatih yang mendampingi tim. Meski turnamen, tetapi Askot tidak menginginkan turnamen tersebut berjalan asalasalan. Tetap harus lebih berkualitas dan punya nilai kompetitif. Karena itu, pelatih yang mendampingi tim diwajibkan memiliki minimal lisensi D Nasional. “Kita tentu menginginkan pertandingan itu berkualitas. Punya nilai prestasi dan atmosfer pertandingan yang kompetitif dengan strategi pelatih-pelatih yang sudah punya li-

sensi,” kata Ketua Umum Askota Kota Ternate, Muhdin Tahan, kemarin. Selain terkait lisensi wasit, ada sejumlah regulasi yang diatur dalam turnamen tersebut. Seperti, setiap tim wajib memasukkan Daftar Susunan Pemain (DSP) sebelum bertanding pada pukul 12.00 WIT, ke panitia. Kemudian, setiap tim harus memasukkan data pemain usia 22 tahun atau kelahiran 1997, seperti KTP, akta kelahiran dan Kartu Keluarga. Selain itu, tim dituntut untuk datang ke lapangan 30 menit sebelum kick off. Baca: LISENSI.. Hal 11 MUHDIN Taha

MARKO Simic

Kaleidoskop 2018 JAKARTA - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, menjadi salah satu sosok yang ramai diperbincangkan di tahun 2018. Itu karena dia banyak mengeluarkan komentar yang sensasional. Edy menjadi sorotan setelah Timnas Indonesia gagal di Piala AFF 2018. Alih-alih bakal segera melakukan evaluasi, Edy malah meminta wartawan untuk bersikap baik supaya Timnas Indonesia bisa berprestasi oke. Pernyataan Edy soal wartawan baik pun menjadi pembahasan di media sosial. Bahkan, media asing seperti Fox Sport ikut menyoroti pernyataan itu. Sejumlah kutipan sensasional Edy lainnya di sepanjang 2018. 25 Januari Kepindahan Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn ke Liga Malaysia sempat

ditentang oleh Edy. Dia meKontrak Luis Milla sebagai minta kedua pemain itu tak pelatih Timnas Indonesia bermain di klub luar karehabis pada Agustus 2018. na Indonesia butuh Evan Banyak desakan dari madan Ilham untuk persiapan syarakat agar PSSI mempersembilan event kejuaraan. panjang kontrak Milla. Pada “Dalam sembilan even itu, prosesnya, PSSI diketahui kita butuh pemain. Masa menunggak gaji Milla selama tukang ojek yang kita maintiga bulan. Apa jawaban Edy? kan,” kata Edy. “Perpanjangan kontrak seEdy juga beranggapan dang dilakukan. Itulah yang keduanya pindah ke Liga dibilang nunggak-nunggak Malaysia karena faktor gaji itu. Kan perlu satu, berapa yang lebih besar. “Kalau dia minta berapa kami siap,” dirata-ratakan, mereka berkata Edy di Medan. “Kalau gaji Rp100 juta per bulan. EDY Rahmayadi gajinya, itu urusan Ketua Saya ketika masih menjabat Pangkostrad PSSI, bukan urusan kalian (wartawan). hanya bergaji Rp30 juta. Inilah yang mau Ketua PSSI nanti yang menggaji. Kalau kita satukan persepsi. Kalau bangsa ini saya sampaikan di sini, memang media memanggil, tak ada alasan (menolak),” mau membayar?” ketus Edy. sambungnya. Baca: KALEIDOSKOP.. Hal 11 13 September


RABU, 2 JANUARI 2019

SAMBUNGAN ...ZULHAM

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU UTARA SEKRETARIAT DAERAH

Samb Hal. 10

JL. Raya Lintas Halmahera – Gosale Puncak SOFIFI

PENGUMUMAN Nomor : 810 / 1739 / SETDA / 2018 Berasal dari : Gubernur Maluku Utara Ditujukan Kepada : Para Pelamar Seleksi CPNS Pemerintah Provinsi Maluku Utara Formasi Tahun 2018 dimana saja berada ISI PENGUMUMAN Menindak lanjuti Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : K26-30/B7900/XII/18.01 , tanggal 31 Desember 2018 tentang Penyampaian Hasil Integrasi Nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Pemerintah Provinsi Maluku Utara Tahun 2018, bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut : 1. Peserta yang dinyatakan LULUS dalam tahap akhir seleksi CPNS Pemerintah Provinsi Maluku Utara Tahun 2018 adalah peserta yang memiliki peringkat terbaik sesuai formasi yang telah ditetapkan, berdasarkan hasil integrasi SKD dan SKByang dilakukan oleh Panitia Seleksi Nasional (PANSELNAS) di Jakarta sebagaimana terdapat dalam Lampiran pengumuman ini. Untuk nilai seluruh peserta tes secara lengkap dapat dilihat di website bkd.malutprov.go.id. 2. Arti dari kode pada kolom keterangan dalam Lampiran I pengumuman ini adalah sebagai berikut: a. P1/L adalah peserta yang LULUS seleksi akhir berdasarkan nilai ambang batas dan peringkat terbaik berdasarkan PermenpanRB No 37 Tahun 2018; b. P2/L adalah peserta yang LULUS seleksi akhir berdasarkan nilai ambang batas dan peringkat terbaik berdasarkan PermenpanRB No 61 Tahun 2018; c. P1/L-1 atau P2/L-1 adalah peserta LULUS seleksi CPNS setelah perpindahan formasi antara jenis formasi dalam jabatan/pendidikan yang sama; d. Kode P1/L-2 atau P2/L-2 adalah peserta LULUS seleksi CPNS setelah perpindahan formasi antara lokasi formasi dalam jabatan/pendidikan yang sama; e. Kode P1/TL atau P2/TL adalah peserta TIDAK LULUS karena tidak masuk peringkat dalam formasi; f. Kode P1/TH atau P2/TH adalah peserta tidak hadir pada saat pelaksanaan SKB; g. Kode SP adalah mendapatkan nilai SKB penuh 100 karena memiliki sertifikat pendidik yang dikeluarkan Kemendikbud / Kemenristek Dikti dan/ Kemenag; h. Kode PD adalah putra/i daerah (3T) yang mendapatkan tambahan nilai SKB sebanyak 10 poin. 3. Bagi peserta yang dinyatakan LULUS seleksi akhir, diwajibkan melakukan registrasi dan mengikuti pengarahan pemberkasan pengangkatan CPNS dengan ketentuan sebagai berikut: a. Membawa Kartu Peserta Ujian dan Kartu Tanda Penduduk (KTP); b. Hadir secara langsung (tidak boleh diwakilkan) dan menyerahkan dokumen administrasi tersebut pada: Hari/Tanggal : Selasa, 8 Januari 2019 Waktu : Pukul 09.30 s.d. selesai Tempat : Aula Nuku Lantai II Kantor Gubernur Maluku Utara di Sofifi c. Mengenakan kemeja atas berwarna putih polos dan celana panjang/rok berwarna hitam (tidak diperkenankan memakai kaos, celana berbahan jeans dan sandal). Bagi perempuan yang memakai jilbab, diwajibkan memakai jilbab berwarna putih. d. Panitia tidak menyediakan konsumsi pada saat registrasi dan pengarahan pemberkasan. 4. Peserta sebagaimana poin 3 yang tidak melakukan registrasi dan mengikuti pemberkasan pengangkatan CPNS pada tanggal yang telah ditetapkan tanpa pemberitahuan dan alasan yang jelas kepada Tim Pengadaan CPNS Pemerintah Provnsi Maluku Utara serta tidak melengkapi berkas pada tanggal yang ditentukan maka dianggap mengundurkan diri dan wajib membuat surat pengunduran diri, sehingga dapat diisi/diganti dari peserta urutan berikutnya pada setiap formasi jabatan yang bersangkutan. Bagi peserta pengisi/pengganti yang mengundurkan diri akan dipanggil melalui pengumuman yang akan disampaikan melalui laman website www.bkd.malutprov.go.id dan call center Panitia Pengadaan CPNS Provinsi Maluku Utara Tahun 2018 (082190640080). 5. Pengisian formulir Daftar Riwayat Hidup, Surat Lamaran, dan Surat-surat pernyataan lainnya dapat dilihat di website bkd.malutprov.go.id. 6. Pengurusan SKCK, Surat Keterangan Sehat, Surat Tanda Pencari Kerja dilakukan setelah mendapat pengarahan pemberkasan. 7. Hanya pelamar yang dapat memenuhi seluruh persyaratan administrasi yang dapat diusulkan proses penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) ke Badan Kepegawaian Negara dan memperoleh Surat Keputusan tentang Pengangkatan sebagai CPNS oleh Gubernur Maluku Utara. 8. Dalam hal peserta yang sudah dinyatakan LULUS tahap akhir seleksi dan sudah mendapat persetujuan NIP kemudian mengundurkan diri, kepada yang bersangkutan diberikan sanksi tidak boleh mendaftar pada penerimaan CPNS Tahun berikutnya dan membayar denda sebesar Rp.20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) dan disetor ke Kas Daerah Pemerintah Provinsi Maluku Utara. 9. Bagi peserta yang memberikan keterangan pelamar yang tidak sesuai/ tidak benar/palsu pada saat pendaftaran, pemberkasan, maupun setelah diangkat menjadi CPNS,Pemerintah Provinsi Maluku Utara berhak membatalkan kelulusan serta memberhentikan status CPNS/PNS. 10. Peserta diharapkan agar terus mengikuti dan mengecek informasi tahapan pemberkasan, pengusulan NIP, hingga penetapan SK Pengangkatan CPNSPemerintah Provinsi Maluku Utara Formasi Tahun 2018 di laman website www. bkd.malutprov.go.id. 11. Kelalaian peserta dalam membaca dan memahami pengumuman ini menjadi tanggung jawab peserta. 12. Keputusan Panitia Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Pemerintah Provinsi Maluku Utara Formasi Tahun 2018 bersifat MUTLAK dan tidak dapat diganggu gugat. Demikian untuk diketahui dan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Sofifi, 31Desember 2018 An. Guber be e nur Maluku Ut Gubernur Utara Sek Sekret Sek ekret retari ariss Daerah ar Daerah Sekretaris Selaku Ketua Panitia Sellaku K Ke etua Pa P nit ni i ia a Seleksi CPNS Provinsi Maluku Pro ovinsi vin insi in s M Ma Mal aluku u Ut Utara ara ar a Formasi Fo F orrma m s T.A 2018 ttd d Hii MUABDIN H MUABD M BD DIN N Hi. Hii RADJ J Hi. RADJAB, SH P bin Pem na Ut U tama Mad Pembina Utama Madya NIP NIP. 19590323 199003 1 004 NO NAMA GURU PENDIDIKAN LUAR BIASA 1 SYUKMA MANGGALA 2 ONITA ABUBAKAR 3 MALUK TUTI JAYANTI 4 NOVSIN GAGHENGGANG 5 AI IRMA SURYANI GURU AGAMA ISLAM 1 FIRDAUS 2 SARMI 3 RUSMINI HASAN 4 ROSITA MUHAMMAD 5 HARNIA FAN GURU AGAMA KRISTEN 1 AYU LESTARI GURU BAHASA INDONESIA 1 ROSLIAH 2 SALFI FERIDONI 3 RUSLIA 4 ILHAM ZULHIDAYAT BURSAN S.PD 5 FARIYANA ISKANDAR 6 YULIA MUHAMMAD 7 RINI ADRIANI AMALE 8 ARIFIN AMAT 9 ANDI ODDAN 10 RAUDA AJAM 11 ANWAR WAHAB 12 SUHARTI KABIR 13 DANIYATI UMASUGI 14 ASTRIYANA MAYER 15 FARDIN 16 ANDI SAMRATULANGI MANDA 17 RAFSANJANI HI. LAHA 18 AHMAD RIFAI 19 MUHTAR SYAMSUL HADI 20 JAMALUDIN 21 AHMAD FAIZ 22 YENI SANTRI GOLOWOK 23 BAKRI M.NUR 24 NURIDA YOIS SANGAJI 25 HASRINA 26 ISMAWATI 27 MUSFA MUHAMMAD ALI GURU BAHASA INGGRIS 1 SERNAWATI SIWASIWAN 2 WA ODE FARISATY 3 SYAMSUL RIJAL KADIR 4 IKAL MALIS 5 FITRIAH ARJAN 6 FATMAYANTI USMAN 7 M. SALTUT MAHMUD 8 SWARLES YUSUF TANDI 9 SYAMSURIADI 10 ADE ISLAMIAH 11 RIZKA FITRIANI 12 NURFITRIA 13 NURHASNA MUHAMAD IPA 14 SUHARTONO 15 AYUN SUSI ROHMAWATI 16 NENA NURMEINASARI 17 YANTI KURNIAWATI RUHUNUSA 18 SITTI CHAMDIAH 19 SYAIFULLAH S. 20 ALFONSUS LAMATOKAN 21 MULIADI 22 JAHALUDIN 23 LIA NURMALA, S.PD 24 ROSMINA 25 AGUSSALIM ISMAIL 26 ERWATI SAFIUN 27 ASTRI AIYUN SAMAL 28 FITRIANY RUMARUBUN 29 FERAWATI SOLEMAN 30 SAMSUL BAHRI MASESA 31 TEGUH SANTOSO 32 APRIYANI PONTOH 33 NURLITA SARAFU 34 ALAM SYAHDIN 35 TASLIM SIOLIMBONA GURU BIMBINGAN KONSELING 1 WAWAN SAPUTRA GURU BIOLOGI 1 DYAN ARISTA ASRIANI 2 RUSNIA .J. ROBO

3 LA ODE ASRIN 4 MAFTUHAH 5 YULIKE TOGOLO, S.SI 6 HABIBA MOCHTAR 7 ZUHRIA SAMBIKI 8 RAHMA KUMALA NINGSIH 9 APRIYANTI SURAHMAN 10 FAHYUDIN JUMAT 11 EMILIA SUGIARTO 12 MASRITA 13 SAFI IDHAM 14 DARSON GURU GEOGRAFI 1 FAHKUMALASARI Y. FORINTI 2 RAHMAN SILI 3 SUDIRMAN NUH 4 HADRIANTI 5 SITI MUTMAINAH 6 IKA NOVRIANTI TOGAM 7 SADDAM UMAR 8 NURDIYANTI A. BASYARUN GURU SEJARAH 1 ZURAIDA BADRIUN 2 SOFYAN S. A. KARIM 3 RISKA HUSA 4 RYDWAN 5 MUHAMMADNUR THALIB 6 SITNAWATI ABDUL MAJID 7 RUSTAM IBRAHIM 8 IRNAWATI USMAN 9 ANDI ABDUL MALIK 10 LA HATU LA RABA 11 FAUJI BAKIR GURU SOSIOLOGI 1 ABDUL JALIL USMAN 2 RIN JAWAS 3 ABDUL GANI ADAM GURU MATEMATIKA 1 LAMANISA RASID SAPUTRA 2 METI GITANIASARI 3 NASWIA YUSUF 4 ANIFAH WIDIYANTI 5 FATWAL HARSYAD 6 ALEXANDER HENDRO RISIT 7 ABDUL RAHMAN MUHAMAD 8 HARNIA 9 MUHAMMAD FIQRAN M. HARUNA 10 JUNIAWANTI MAHMUD 11 ARAFIT SANGAJI 12 NURUL MUTHMAINNAH DWI D.N 13 RANTO 14 RINA TRIANI 15 BASRI 16 YUSLIANTO 17 MUHAMMAD ALBAR 18 SAFITRI BT SUWANDA 19 SYAIFUL M.HI. AHMAD 20 IRFAN UMATERNATE 21 WINDA FEBRIYANTI ANWAR 22 LADY ARUM EKA PRASTYAWATI KARIM 23 ABUKASIM GAFAR 24 ALIF AKBAR 25 APRIANUS ROBIKA 26 RAHMAWATI 27 ADE IRNA SISWANTI 28 SAMSUDIN IBRAHIM 29 MUHAMMAD RISALDI SOFIAN 30 SUSILAWATI FIRMAN 31 RUSDIAMAN 32 ABD KADIR S 33 HAWARASINDA HI. MUHAMMAD 34 MAKLON TUBE 35 SUSANTI DO ALI 36 JUHRINA A.Y. HI. DJAFAR 37 RISWAN RIFAI 38 MISNA 39 MUJAHID

Namun terdapat dua pemain PSM, Zulham Zamrun dan Rivky Mokodompit yang belum berbicara terkait kontrak. Sebab kedua pemain ini masih menikmati masa libur di luar Makassar. Zulham di Ternate, dan Rivky di Manado. Zulham tak menepik jika dirinya belum menentukan nasib. Akan tetapi, pemain asal kelurahan Gambesi ini mengaku tengah melakukan pembicaraan dengan Manajemen PT PSM. “Sementara masih nego,” singkat pemilik nomor punggung 7 di PSM itu. Kontrak Zulham memang sudah

...LISENSI Samb Hal. 10 Sejumlah mekanisme tersebut diterapkan agar me turnamen Wali Kota Cup tersebut berkualitas dan punya nilai prestasi. Sebab, Persiter Ternate punya proyeksi ke depan yang lebih penting yakni ambisi

diujung tanduk. Sebab Januari 2019 ini kontraknya di PSM sudah kadaluarsa. Akan tetapi, CEO PT PSM, Munafri Arifuddin mengakui terus berkomunikasi dengan Zulham terkait nego yang dibicarakan. Hanya saja, Appi sapaan akrab Munafri Arifuddin mengatakan segera bakal bertemu dengan Zulham. “Saya belum selesai (Nego). Mungkin dalam waktu dekat ini akan ketemu,” papar Appi. Khusus untuk Rivky Mokodompit dan Zulham Zamrun, kedua pemain tersebut sebenarnya masih dipertahankan oleh manajemen PSM Makassar. Akan tetapi, Juku Eja belum menemui kata sepakat dengan Rivky dan Zulham. “Adapun Rivky Mokodompit dan Zulham Zamrun juga tetap akan di-

pertahankan. Namun masih dalam tahap negosiasi,” dikutip dari situs resmi klub PSM Makassar. Rivky Mokodompit merupakan kiper utama PSM Makassar di Liga 1 2018. Ia tampil sebanyak 24 pertandingan dengan catatan 25 kemasukan dan 9 cleansheet. Sementara itu, Zulham Zulham kurang mendapatkan kesempatan bersama PSM Makassar. Ia kadang bermain sebagai supersub dengan catatan 4 gol. PSM Makassar benarbenar mengevaluasi para pemain mereka menghadapi Liga 1 2019 dan AFC Cup 2019 mendatang. Mereka rencananya akan secara resmi menggelar konferensi pers terkait perekrutan pemain baru pada 15 Januari 2019 nanti. (net/yun)

untuk lolos ke Liga 2. Karena itu, lewat turnamen Wali Kota Cup ini, pengurus akan merekrut sejumlah pemain-pemain melalui tim scouting yang sudah dibentuk pengurus. Sekadar diketahui, laga hari ketigaWali Kota Cup, Selasa (1/1) kemarin pertandingan pertama grup H antara Cordoba versus Putra Zhan. Laga tersebut dimenangkan

Cordoba dengan skor 3-0. Kemudian di partai kedua pool C, antara RR9 kontra Mario. Hasilnya, RR9 menang dengan skor 2-0. Kemudian untuk jadwal Rabu (2/1) sore ini, Tunas Selatan versus Belben City di laga pertama. Sementara pertandingan kedua akan mempertemukan PS Rodnado dengan PS Annaser. (yun)

...KALEIDOSKOP Samb Hal. 10 “Perkara betul atau tidak betul, itu urusan Ketua PSSI. Yang penting rakyat Indonesia mengetahui bahwa (Timnas) usia 23 dan senior akan dilatih Luis Milla,” tandasnya. 24 September Edy Rahmayadi ditanya Aiman Witjaksono apakah tugasnya sebagai Gubernur Sumatera Utara mengganggu pekerjaan di PSSI. Hal itu terjadi dalam siaran langsung di salah satu stasiun televisi swasta. Aiman bertanya: “Anda kan sekarang menjabat Gubernur Sumatera Utara, apakah Anda merasa terganggu ketika tugas Anda, tanggung jawab Anda menjadi gubernur kemudian juga menjadi Ketua Umum PSSI?” Edy menjawab: “Apa urusan Anda menanyakan itu. Bukan hak Anda bertanya kepada saya,” 24 September Edy Rahmayadi terlihat marah dan seperti menampar suporter PSMS yang menyalakan flare di tribun Stadion Teladan, Medan. Edy menyebut bahwa dia cuma pegang pipi, bukan menampar. “Saya datang ke sana maksudnya mengingatkan anak-anak kita, jangan (menyalakan flare). Sudah suatu kebiasaan saya memegang pipi, kalau enggak saya pegang kepala. Kok larinya ditampar begitu? Tangan saya ini besar. Kalau tampar orang sayang sekali, ya Anda sudah tahu itu,” Edy membantah. 25 September Edy Rahmayadi diundang oleh salah satu televisi swasta terkait tewasnya seorang suporter tewas dalam laga Persija Jakarta vs Persib Bandung. Jumlah atlet yang minim dari total penduduk Indonesia jadi penyebab banyaknya suporter yang berkelahi. “Indonesia mempunyai atlet sepak bola hanya 76.000 dari 250 juta. Inilah salah satu yang mengakibatkan suporter berkelahi,” katanya. 26 September Edy Rahmayadi soal petisi mundur. “Jangankan 60 ribu, satu orang pun kalau itu memang benar adanya gara-gara saya gubernur lalu terjadi itu pembunuhan, saya akan tinggalkan ini (jabatan Ketua Umum PSSI). Karena itu berarti saya tidak becus,” katanya “Yang saya takutkan, dari 60 ribu ini mungkin salah satunya menginginkan jabatan PSSI ini, karena saat ini dalam dunia politik. Jadi, PSSI harus saya lindungi, karena

PERAWAT AHLI PERTAMA (RSU I) 1 RASMALA LUKMAN 2 WIDYA EKA PURWATI SUTRISNO 3 JUWILDA BARMAWI 4 DAVID P. AMOS PERAWAT TERAMPIL (RSU II) 1 HARTINA 2 WINDY YOEL 3 MAYANG KHUSNUL HANIM 4 RATNA SARI 5 HANIF UMMU SALMAH 6 SRI WAHYUNINGSI IBRAHIM 7 ENGGAR ARDIANI TAGAP 8 MAHFUD BUAMONA 9 ROSDIANA KACOLI 10 ALFIAN HASYIM 11 RIDHA ANWAR 12 NURDEWI BADARAB 13 INES ENDAWATI 14 HINDUN SOMADAYO 15 JUWITA P. LAWANG 16 RISMA NIRMALA, AMK 17 SIDRAT YUSUF 18 DEWI MURTINI HASIR 19 JUSLIATI 20 RINA ARDIAN ARILAHA 21 RIKSAN S. SOLEMAN 22 MIFTAHUL HUDA PERAWAT TERAMPIL (RSU I) 1 SLAHUDDIN HASIM 2 RIKA DENI SUSANTI M. DIDI 3 ADE JUPRIYANI A. KADIR 4 RAMLI UTU 5 SAFARI 6 LOIS CAROLINA ILATA 7 MUHAMMAD ALWI ZULFITRA IBRAHIM 8 MUZNADIRA E. LIFAT 9 BENAZIR 10 KUMALASARI 11 SULASTRI SUWIT 12 SUTANTI PRATIWI 13 JULIANY SAHRIL 14 NURMALA 15 MARDIA YUSUP 16 M. JIHAD A. ABAS 17 ACHMAD RIVAI M. F. SUAILO 18 SITIHAJAR A. LATIF 19 SUNARTI M. DIDI 20 FITRIA M BASRA 21 FADHILAH 22 RISKY M. BASRA PERAWAT GIGI TERAMPIL 1 MHD. JABIR MASUD 2 FITRIANY DO. SOLEMAN PEREKAM MEDIS TERAMPIL 1 SITI MAGFIRAH 2 MAJID BADAR PRANATA LABORATORIUM KESEHATAN AHLI PERTAM 1 NADIA TRI WULANDARI 2 ARFA KADER PRANATA LABORATORIUM KESEHATAN TERAMPIL 1 NAJIA ALI 2 ELVIRA FITRIANTI 3 RUSDI RADIOGRAFER TERAMPIL 1 MITRA LA JALIA TEKNISI ELEKTROMEDIS AHLI PERTAMA 1 ELMIRAYS ISMAIL AUDITOR PENYULUH KESEHATAN MASYARAKAT AHLI PERTAMA 1 NURPRIHATINI 1 NURHIKMAH 2 RISAL HADY 2 FARADILA GAILEA ANALIS HUKUM 3 RINYLDA A. GAFUR 1 ACHMAD MARZUKI PAUWAH 4 NINA FIFIYANTI 2 M. NADSIR HI. ISWAN 5 MONISA S.DJAFAR NOCH PENGELOLA TATA RUANG 6 KOMARIA ODE ABUDU

40 SAHRIL J. SANGAJI 41 FIONE DELIA TABANSA 42 CANTIKA N.YUSUF 43 RATNA AMIRUDIN 44 MISDAYANTI 45 HARTIA SOLEMAN 46 NURLINDA MUHAMMAD 47 DEDIROMARIO WASAHUA 48 LUKMAN DJAFAR 49 FATMAWATI ELY GURU PENJAS 1 ISNUL IRSANDI 2 RISKI SAKTIANINGSIH 3 MAMAN SYARIF TALAOHU 4 MUHAMMAD ABDUH 5 MUHAMMAD IKBAL 6 MARIA FRIDOLIN WEA DEDE 7 AHMAD KAMAL, S. PD 8 ISMIT TAHER 9 JULKIFLI IBRAHIM 10 ASRULLAH ALIMUDDIN 11 MICHAEL PIETER GEORGE DAADA 12 SYANDI ARDIANTO MATTAWALI AMIR GURU PPKN 1 SAMSUL BAHRI ADAM 2 SARIFA JUMAT 3 IRADAT I. KUYLO 4 SISKAWATI 5 HAMIS BASAHONA GURU TIK 1 ABDILLAH MUHAMMAD MUSTAFA 2 KHADAFFY USMAN 3 WAHYU MIRAD 4 LEONARDO KRISTIAN MANARU 5 FRANGKY NURU DOKTER AHLI PERTAMA 1 NURUL IRAWATI HAMZAH 2 ASRIL R. HAKIM 3 YUYUN ARDANAN 4 NURFITRIANASARI LIMATAHU 5 NUR NINDIAWATY RIVAI 6 MIRA MUZNILLAH UMANAILO APOTEKER AHLI PERTAMA 1 TJANG RICKY CHANDRA 2 CINDHANY D. FARIDHAH UTAMI MALA ASISTEN APOTEKER 1 RISWANA 2 UTARI FARADINA SUHUD 3 NADIRA THIRSANIA TAMRIN 4 DEWI SARTIKA SAGAF GURIUM BIDAN TERAMPIL 1 SRIMURNI BORU GINTING 2 TATIK JARWATI 3 IRAWATI SUTRIMAN 4 SAHLIA 5 FETI AYU FEBRIYANTI 6 RINAWATY ABUBAKAR 7 ANNISA BALGIS NUTRISIONIS AHLI PERTAMA 1 MASITA S TAEBA 2 HUMAIRA BACHMID NUTRISIONIS TERAMPIL 1 FASA NOVITA PUTRI 2 FACHRIA

PERAWAT AHLI PERTAMA (RSU II) 1 NURLIN LAKAI 2 NUR UTAMI HI. AZIS 3 SAKINAWATI DJAFAR 4 IRMA SURYANI SOSAL

11

1 JESSIKA MAULIARTY AMRI PENGELOLA TATA RUANG 1 RAHMAT JULASRI WANBOKO ANALIS LAPORAN KEUANGAN 1 ENDANG NURJANA 2 HENDRA SAPUTRA

ini amanah rakyat sampai 2020,” sambungnya. 24 Oktober PSSI bukan pengemis, Milla. “Sampai saat ini, Luis Milla seperti tidak berkenan (melatih Timnas Indonesia) karena kami tetap berkomunikasi dengan pihaknya. Namun, Luis Milla selalu menunda kehadirannya ke Indonesia,” kata Edy Rahmayadi “Indonesia dan PSSI bukan pengemis. Kami punya sikap. Kami punya pelatih lokal berkualitas. Kami percaya kepada Bima Sakti dan Kurniawan Dwi Yulianto (untuk melatih Timnas Indonesia),” tutur Edy Rahmayadi 22 November Ketika ditanya bagaimana evaluasi kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018, Edy menjawab: “Wartawannya yang harus baik. Kalau wartawannya baik, timnasnya akan baik,” ujar Edy. 5 Desember Edy Rahmayadi berharap tak dibully lagi. “Kalau dibandingkan dengan negara lain, Indonesia masih jauh tertinggal. Bisa dilihat dari jumlah pemain, sarana stadion, dan lainnya. Saya bilang sama Presiden kalau kita belum punya pemain bola yang pas, kuantitas saja masih kurang, apalagi kualitas,” kata Edy di Medan. “Sementara, Indonesia hanya punya pemain 67 ribu dari 250 juta jiwa. Tolong jangan dibully-bully lagi saya. Kalau mau beritakan, beritakan lah ini,” sambungnya. 28 Desember Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, mengatakan penangkapan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Johar Ling Eng, tidak terkait dengan organisasi tersebut. Edy menyebut Johar melanggar hukum positif, yakni penipuan. “Jadi dia melakukan penipuan. Penipuannya di Liga 3 dia melakukan janji yang di luar konteks persepakbolaan,” kata Edy. “PSSI minta tolong sama kepolisian, dari awal juga kita sudah minta tolong. Tolong mari kita bersama-sama, termasuk wartawan. Kan PSSI ini milik kita bersama,” lanjut Edy. (dtc/yun)

Zulfiandi Resmi Bergabung ke Madura United BANGKALAN - Madura United kembali mendapatkan amunisi baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2019. Adalah Zulfiandi yang resmi didatangkan Sapi Kerab. Pengumaman tersebut sekaligus menepis spekulasi masa depan Zulfiandi. Pemain asal Aceh itu sempat dikabarkan diincar beberapa klub luar negeri usai eks klubnya Sriwijaya FC terdegradasi. Tak tanggung-tanggung, Madura United langsung mengontrak Zulfiandi dua musim plus perpanjangan kontrak satu tahun. Butuh perjuangan bagi Madura mendatangkan penggawa timnas Indonesia itu. “Tidak mudah mendapatkan tanda tangan Zulfiandi, karena yang berminat terhadap pemain ini tidak hanya dari klub Indonesia, tapi cukup banyak dari Thailand, dan Malaysia,” kata Haruna Soemitro selaku manajer Madura United pada detikSport. “Luis Mila, eks pelatih timnas bahkan pernah memuji pemain ini tidak layak merumput di Indonesia karena kualitasnya sudah layak bermain di kompetisi yang levelnya lebih tinggi seperti Eropa,” sambungnya. “Tapi pendekatan lebih awal adalah kunci mendapatkan pemain ini, ibarat cinta karena pandangan pertama.” demikian dia. Sebelum mendaratkan Zulfiandi, Madura United telah mengikat Andik Vermansah dan Fandry Imbiri. (dtc/yun)

ANALIS INFORMASI 1 FATHINAH AMATULLAH SHAFIYYAH ANALIS DATA DAN INFORMASI 1 SITTI MAF'ULA ANALIS SISTEM INFORMASI DAN JARINGAN 1 RIO RICHE SIARANAMUAL PENGELOLA KEAMANAN SISTEM INFORMASI 1 ORGENES MAXWEL 2 GILANG B. RIZALDY ANALIS SISTEM INFORMASI 1 SYAHRUDDIN N. KAPITA PENGELOLA DATA STATISTIK 1 NURNIA 2 LA ODE TASMAN ANALIS JALAN JEMBATAN 1 MUHAMMAD SALEH BUAMONA 2 SUGANDI GANI ANALIS PERUMAHAN 1 FITRIYANI 2 KHALIDA FITRIYANI LESTALUHU ANALIS KONSERVASI KAWASAN 1 DINI SULFANA DJUFRI ANALIS BANGUNAN DAN PERUMAHAN 1 MUHAMMAD RUSLI 2 ANDI NADYA AHSANI PENGELOLA PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN 1 FIRMANSYAH MEYDIAWAN PENGAWAS FISIK PEMUKIMAN 1 IDA FARIDA ABDULLAH 2 ALFADLUN LUDIA ALBAAR PENGELOLA PENGEM. BUDIDAYADAN PEMASARAN PERIKANAN 1 NIA WAHYUNI THENU 2 AHMAD FATHANAH PENGELOLA SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN 1 RUSDIA PENGELOLA SARANA WISATA 1 FRELIK LALENOH An.. Gubernur Gu G ber bernurr Maluk be M Ma Maluku alu lu u Utar Utara Sekretari Sek rettari riss Daerah ri Daer errah a Sekretaris Sel elaku el ak Ke aku K tua a Pa P nitia nit ia a Sel leks ek i C ek Selaku Ketua Panitia Seleksi CPNS rovin vin in nsii Mal Maluku uku Ut uk Utara ara r Formasi Fo F Form rma rm m si T Provinsi Utara T.A 2018 ttd td d Hi. MUABDIN MU UABD DIN Hi. Hi RA R ADJAB, J , SH RADJAB, Pem mbin bina bi aU ta tam a a Madya Pembina Utama NIP 19590323 199003 1 004 NIP.


RABU, 2 JANUARI 2019

SPORTAINMENT

12

MANCA SPORT

Klopp Lebih Dominan Statistik Pelatih City dan Liverpool Jelang Pertemuan

DUEL: Floyd Mayweather Jr. mengalahkan petarung Jepang di ronde pertama

Mayweather KO Petarung Jepang di Malam Tahun Baru TOKYO - Jelang tutup tahun, Floyd Mayweather Jr menambah pundi uangnya lewat kemenangan KO di ronde pertama atas lawannya asal Jepang, Tenshin Nasukawa. Duel yang berlangsung di Saitama Arena, Tokyo, Senin (31/12) malam waktu setempat, hanyalah laga eksebisi untuk merayakan pergantian tahun. Mayweather yang sudah pensiun dua tahun lalu dihadapkan dengan Nasukawa yang merupakan juara Mixed Martial Art (MMA). Tidak seperti pertandingan tinju pada umumnya, duel Mayweather vs Nasukawa memiliki sedikit peraturan yang berbeda. Dilansir dari FoxSports, pertandingan ini dimainkan dalam tiga ronde, yang masing-masing terdiri dari tiga menit dengan aturan tinju. Selain itu, tidak akan ada penilaian dari juri dan pemenang tidak akan diumumkan kecuali terjadi KO (knockout). Pertarungan ini juga tidak akan masuk dalam catatan rekor tinju ataupun MMA (Mixed Martial Arts). Ketika duel dimulai pukul 17.00 WIB itu, Mayweather hanya butuh tiga pukulan untuk merobohkan Nasukawa. Sempat bangun dua kali, Nasukawa akhirnya menyerah dan kemenangan pun jadi milik Mayweather. “Ini semua hanya hiburan semata - kami senangsenang kok,” ujar Mayweather seperti dilansir Reuters. “Fans di Jepang, mereka menginginkan ini terjadi, jadi saya terima saja. Sekali lagi, saya sudah pensiun dan masih memegang rekor 50 laga tak terkalahkan,” sambungnya. Meski cuma berstatus eksebisi, Mayweather akan mendapatkan bayaran superfantastis. Mayweather diklaim akan mengantongi USD 125 juta (sekitar Rp 1,8 triliun). Sementara Nasukawa ‘cuma’ akan dibayar USD 7 juta (Rp 101,2 miliar). (dtc/yun)

MANCHESTER City akan menghadapi Liv- Liverpool dalam 11 pertemuan terakhir di erpool di lanjutan Ligaa Inggris. Josep Guardiola semua ajang. Tiga laga lainnya selesai imbang, ang oke saat betujuh laga menelan kekalahan. mempunyai rekor kurang radu strategi dengan Juergen Klopp. Liverpool cuma sekali menang dalam semwan The Reds The Citizens melawan bilan lawatan terakhir ke Etihad Stadium (4 imbang dan 5 kali kalah). Kemenangan itu akan berlangsung dii Etihad Staihari WIB. Ini didapat pada laga tandang pertama Klopp dium, Jumat (4/1) dinihari sebagai manajer Si Merah. Guardiola menjadi pertemuan ke-16 antara paling sering kalah saat melawan Klopp. Guardiola dengan Klopp. Dalam Dia sudah tujuh kali takluk dari manajer data yang dilansir oleh Transfermarkt, Klopp unggul head to head asal Jerman itu. Dua ajer asal atas Guardiola. Manajer dari kekalahan Spanyol itu menang lima itu didapat saat menkali, imbang dua kali, dan lan jalani laga delapan kali menelan kandang. kekalahan. ty, City Saat menangani City, ali sudah Guardiola baru sekali tik sekimemenangi adu taktik pat t a r dengan Klopp. Empat kadua laga lain berakhir kekaya lahan dan dua lainnya selesai imbang. eh Seperti dilansir oleh O p t a, a d a s e ju m l a h ivdata-fakta City vs Liverpool. Manchester City JOSEP Guardiola JURGEN Klopp hanya sekali menang atas

Lorenzo Seperti Pisau Bermata Dua bagi Honda KEDATANGAN Jorge Lorenzo ke Honda diibaratkan pisau bermata dua bagi tim Honda. Eks rekan setim Lorenzo, Andrea Dovizioso yang mengungkapkannya. Lorenzo resmi pindah dari Ducati ke Honda mulai balapan musim depan. Oleh pabrikan asal Jepang ini, ia akan dikontrak hingga 2020 dan bakal menjadi rekan setim dari Marc Marquez. Menanggapi hal tersebut, Dovizioso mengatakan bahwa kedatangan pebalap 31 tahun ini bakal membuat Honda menjadi tim terbaik di MotoGP. Namun, di sisi lain ia juga memperingatkan Honda bahwa bergabungnya mantan rekan satu timnya di Ducati tersebut bakal berpeluang menciptakan konflik dalam tim. Hubungan Dovizioso dan Lorenzo

JORGE Lorenzo

tahun tak menelan kekalahan kandang beruntun. Terakhir kali pada pad 2016, saat ditumbangkan Leicester Ci City dan Tottenham Hotspur. City memetik mem 11 kemenangan dari 12 pertandingan pertan pertama dalam kalender ttahun. Mereka sekali kalah pada 2012 201 saat melawat ke markas Sunderlan Sunderland. Liverpo Liverpool hanya 5 kali menang dalam 17 pertandingan terakhir di bulan Ja Januari. Lima laga lain selesai imbang im dan tujuh lainnya mene menelan kekalahan. Sementara saat Klopp memegang kendal dali, Liverpool membukukan 8 kemenangan, k tujuh hasil im imbang, dan sembilan kali ka kalah di bulan Januari. Sergio A Aguero akan menjadi ancam man buat Liverpool. Dia se selalu mencetak gol dalam en enam laga kandang terakhir. Sementara di kubu Liver erpool, Mohamed Salah ter terlibat enam gol dalam lima lag laga terkahir melawan City. Rin Rinciannya membukukan tiga gol dan dua assist. (dtc/yun)

kala berada satu tim Ducati memang tak terlalu baik. Dalam dua musim kebersamaan mereka keduanya kerap kali bersitegang. Mereka bahkan tak segan saling serang dengan menjelekan satu sama lain di media. Kondisi ini bahkan sampai membuat Ducati harus mendamaikan kedua pebalapnya tersebut. “Lorenzo membuat langkah besar dan wajar itu memengaruhi saya karena saya tidak cukup untuk melakukannya. Ketika Anda memiliki dua pebalap juara dunia, kita akan saling menekan dan itu positif untuk pengembangan motor tetapi itu juga bisa menciptakan konflik. Ini adalah jalan menuju kehilangan beberapa poin,” tutur Dovizioso seperti dilansir dari Bikesportnews. “Di atas kertas, Honda adalah tim terbaik tetapi itu tidak berarti mereka akan menjadi tim terkuat,” ujar pebalap asal Italia menegaskan. (dtc/yun)


MAJANG POLIS

HARIAN

RABU, 2 JANUARI 2019

MALUT POST

13

Tunggakan Proyek Capai Rp 18,5 Miliar Dua Rekanan Kena Denda

Karena Kondisi Keuangan Pemkot

7 PROYEK YANG BERPOTENSI DITUNGGAK Pekerjaan jalan lingkar Pulau Hiri

PUPR Targetkan Januari Harus Rampung

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah

Pasar Gamalama Modern

TERNATE – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate menunda pembayaran tujuh proyek pada 2018. Nilainya mencapai Rp 18,5 miliar. Tujuh proyek itu adalah pekerjaan jalan lingkar Pulau Hiri, jalan lingkar Pulau Moti, pasar Gamalama Modern, kantor Disdukcapil, Reklamasi Kayu MerahKalumata, lahan parkir dermaga semut dan sport hall.

Jalan lingkar Pulau Moti

TERNATE – Pekerjaan jalan lingkar Pulau Hiri dan Pulau Moti yang mengalami keterlambatan, ditargetkan akhir Januari nanti sudah dituntaskan. Rekanan yang terlambat mengerjakan dua proyek ini diberi sanksi denda dan mendapat tambahan waktu selama 50 kalender. “ Dengan tambahan waktu itu, kami targetkan akhir Januari nanti sudah tuntas pekerjaan yang sempat terlambat tersebut,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Risval Tribudiyanto, kemarin (1/1).

Kantor Disdukcapil Nilai tujuh proyek tersebut sebesar Rp

18,5 miliar

Reklamasi Kayu MerahKalumata Lahan parkir dermaga semut Gedung sport hall

Baca: DENDA... Hal 16

RISVAL Tribudiyanto

Baca: PROYEK... Hal 16

DBH DBH Pemkot tak Terbayar

AHMAD Yani Abdurahman

TERNATE – Hingga tahun 2018 berakhir, Pemprov Malut tak kunjung mencairkan Dana Bagi Hasil (DBH) triwulan III dan IV yang menjadi hak Pemkot Ternate. Hal ini mengakibatkan sejumlah kegiatan pemkot tak bisa terbayar. Kepala Badan Pendapatan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Ahmad yani Abdurahman mengatakan, Baca: DBH... Hal 16

UNBK Sudah Terdaftar 3351 Siswa Peserta UNBK TERNATE – Untuk sementara siswa peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP yang terdaftar pada data peserta ujian sebanyak 3351 siswa. Jumlah tersebut masih akan bertambah karena ada tiga sekolah yang masih memperbaiki data siswa peserta ujian. “ Tingkat SMP ada ujian nasional dan ada ujian sekolah berbasis nasional (USBN). Siswa yang ikut ujian datanya sudah dimasukkan ke Bio UN. Jadi dapat dilihat, berapa siswa yang akan mengikuti ujian,” kata Ketua Panitia Ujian Nasional Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate, Iksan Husen, kemarin (1/1). Baca: UNBK... Hal 16

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

TERNATE BERZIKIR Menyambut pergantian tahu, warga Kota Ternate memenuhi kawasan Landmark mengikuti zikir, solawat dan doa bersama untuk keselamatan negeri agar terhindar dari berbagai bencana. Senin (31/12)

Sinyal Perombakan SKPD Menguat TERNATE – Sinyal perombakan struktur SKPD dalam lingkup Pemkot Ternate yang akan dilakukan wali kota secara besar-besaran menguat. Kepala Badan Kepega-

waian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Junus Yau mengakui perombakan SKPD itu akan diawali dengan proses asesman seluruh pejabat eselon II dalam

waktu dekat ini. “ Iya sudah disampaikan pak wali. Rencana awal Januari mulai asesmen,” kata Junus, kemarin (1/1).

Wali Kota Segera Tempati Rumdis Gubernur

Baca: PEROMBAKAN... Hal 16

Februari, Soal Ujian Disusun TERNATE – Peserta yang akan mengikuti ujian paket hingga kini belum diketahui pasti berapa jumlahnya. “ Kita belum tahu yang paket A, B dan C masing-masing jumlah berapa, karena data

itu masih di pusat,” kata Kepala Bidang Pendidikan Nonformal, Formal dan Informal (PNFI), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate,

BURHAN Abdurahman

TERNATE – Aset Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate yang selama ini dijadikan rumah dinas gubernur Malut yang terletak di bilangan Kelurahan Kalumpang akan segera ditempati Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman. Kepastian akan diambil alih rumah dinas tersebut setelah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Ternate menyerahkan sertifikat kepemilikan aset tersebut ke Pemkot Ternate saat perayan HJT, Sabtu (29/12) akhir pekan lalu. Baca: RUMDIS... Hal 16

Baca: UJIAN... Hal 16

Dari Gelaran Doa dan Zikir yang Digagas Komunitas Bastiong Armada 84 Gelar

Akan Intens Gelar Kegiatan Keagamaan Doa dan zikir bersama menyambut tahun baru 2019 juga digelar Komunitas Bastiong Armada 1984. Selain menggelar kegiatan ini, kedepannya mereka juga telah menyiapkan berbagai kegiatan bernuansa agama. Langkah ini dilakukan untuk membina generasi muda. Arwani Jufri, Ternate

ZULKIFLI AHMAD FOR MALUT POST

KOMPAK: Pose bersama panitia dan masyarakat usai kegiatan

MENYAMBUT pergantian tahun dar i 2018 ke 2019, Komunitas Bastiong Armada 1984 menggelar doa dan zikir. Hal ini merupakan kegiatan perdana yang digelar komunitas tersebut Ketua Panitia, Iswan Arif mengatakan, setelah mengalami kevakuman yang cukup lama, komunitas tersebut akhirnya kembali menggelar kegiatan perdana. Baca: ARMADA... Hal 16


14

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

RABU, 2 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

1 Bayi Lahir di 1 januari TERNATE – 1 Januari atau awal tahun 2019 merupakan waktu yang dianggap sebagian kalangan sebagai waktu yang spesial untuk melahirkan anak, hal ini bahkan bisa menjadi sejarah keluarga yang mudah dikenang. Di Ternate sendiri, hingga Selasa (1/1) sore sekitar pukul 18.00, tercatat satu bayi yang lahir dengan selamat di RS Dharma Ibu kawasan Pahlawan Revolusi. Kusniawati (35)

ibu yang melahirkan anak laki-laki dengan bobot 3,4 kilo tersebut saat diwawancarai Koran ini menuturkan, dirinya tidak menyangka akan melahirkan anak ke empatnya di hari yang dianggap spesial bagi sebagian orang. “Awalnya saya dan suami datang ke RSU Dharma Ibu sekitar pukul 13.00 siang, saya pikir mungkin besok, namun tuhan berkehendak hari ini, saya bersyukur, bayi lahir dengan normal dan sehat sekitar

pukul 15.35,” Terang Kusniawati yang belum memberikan nama anak laki laki tersebut. Pantauan Koran ini di beberapa Rumah sakit dalam Kota Ternate hingga sore kemarin, belum melakukan pelayanan pasien yang melahirkan, sementara di RSU Chasan Boesoirie menurut salah satu perawat mengatakan, memang ada bayi yang lahir. Hanya saja mereka tidak berani untuk memberikan keterangan atau mengijinkan masuk menemui pasien. harus se-ijin Dirut RSU Chasan Boesoirie, saat Koran ini bergegas ke kantor umum RSU, tanpak kosong. (Aji/Lid)

LAHIR: Bayi yang lahir di RSU Dharma Ibu kemarin. (Hizbullah/MP)

Mochtar: Saya Akan Suruh Lurah Beri Teguran Surat Sebelumnya Tanpa Koordinasi dengan Camat Editor : Erwin Syam Peliput : Fitrah A Kadir

Fitrah/Malut Post

PEMUKIMAN: Warga yang mendirikan pemukiman di tebing dan kawasan barangka Kalumata.

SEMENTARA ITU Talud Reklamasi Tapak I Mulai Abrasi

TERNATE - Terkait dengan pemukiman rumah yang berada di tebing dan area dalam barangka Kalumata, Camat ternate Utara angkat bicara Kepada koran ini akhir pekan lalu, Mochtar, Camat Ternate Selatan mengatakan, selama ini apa yang dilakukan pihak kelurahan Kalumata dinilai tanpa koordinasi dan tidak sepengetahuan Kecamatan. Belajar dari pengalaman longsor Tabona, pihak kecamatanlah yang akhirnya disalahkan karena dinilai kurang

pengawasan. “Nah terkait dengan kasus pemukiman warga di barangka Kalumata, kami akan melakukan koordinasi dengan pihak kelurahan secepatnya untuk mencari solusi,” Terang Camat Lebih lanjut kata camat, jika sebelumnya surat peringatan dari pihak kelurahan dikeluarkan untuk pemilik rumah tanpa sepengetahuan kecamatan, kali ini pihak kecamatan yang instruksikan langsung ke pihak kelurahan untuk buat surat teguran tersebut. “Poin penegasan dalam surat tersebut adalah ancaman pembongkaran. Saya optimis, jika surat yang dilayangkan nanti, bakal ditindaklanjuti pemilik bangunan, jadi kita tunggu saja tindak lanjut dari kelurahan dan pemilik bangunan,” Tutup Camat. (Aji/Lid)

Jalan Masuk Terminal Bastiong Dikeluhkan

Fitrah/Malut Post

ABRASI: Salah satu sudut talud yang mengalami abrasi.

TERNATE - Kondisi talud penaham ombak yang berada di kawasan reklamasi tapak I, sebagian mulai terdampak abrasi air laut Pantauan koran ini Selasa (1/1) kemarin, beberapa sudut talud penahan ombak yang terbuat dari beton berbentuk bundar dengan diisi batu bekas lava (Batu Angus red) mulai patah dan berhamburan ke arah pantai. Rusli warga Makassar Timur yang ditemui di lokasi menuturkan, kerusakan ini terjadi di beberapa tempat di sepanjang kawasan pesisir pantai Reklamasi tapak I. Sebenarnya kata Rusli, kerusakan ini sudah lama, karena dihantam ombak, perlahan talud mulai patah dan lama kelamaan tumpukan batu angus berhamburan ke laut. “Bahkan talud yang berada di dekat jembatan arah ke Terminal Gamalama juga mulai patah dan rusak, jika tidak segera ditangani, maka kerusakan ini perlahan akan merusak talud di sepanjang tapak I,” Tutur Rusli. (Aji/ Lid)

Fitrah/Malut Post

BERLUBANG: Salah satu sudut jalan masuk Terminal Bastiong yang tampak berlubang.

TERNATE - Akses jalan masuk menuju Terminal Bastiong mulai dikeluhkan warga. Hal ini karena bagian aspal sudah rusak dan ada yang berlubang. pantauan koran ini akhir pekan kemarin, tapak akses jalan masuk ke Terminal mulai dari

depan salah satu Radio Swasta ke pintu keluar Terminal, rusak dan digenangi air hujan. “Salah satu sudut di jalan masuk Terminal bahkan membentuk lubang besar. lubang itu sering kali memakan korban, paling banyak kendaraan bermotor karena pengendara

tidak melihat lubang yang digenangi air,” tutur Afif salah satu pengunjung Terminal Bastiong Sementara itu, selain jalan yang rusak, fasilitas drainase atau selokan di hampir seanteru kawasan dalam Terminal hingga ke pemukiman warga Bastiong

dinilai sangat tidak layak, sebab, sebagian besar selokan sudah dipenuhi mater ial pasir dan sampah. “Selokan ini sudah ukurannya kecil, kemudian dipenuhi dan pasir, jadi sangat tidak layak,” Tutup Iwan warga Bastiong. (Aji/ Lid)

Paud di Ternate, Dapat Bantuan

KOMPAK: BP Paud dan Dikmas pose bersama usai penyerahan. (Tim)

TERNATE- Kemetrian pedidikan dan kebudayaan Balai pengembangan pendidikan anak usia dini dan pendidikan

masyarakat Maluku Utara memberikan bantuan permainan anak kepada 6 lembaga yakni PAUD Cahaya Gam (Kulaba),

Paud Al Azwar (Tarau), paud Tuan Guru Alim (Tubo), PAUD Rio Laha (Kelurahan Sango), PAUD FOMAKATI Nyinga (Kelurana Tobololo), Paud Sari Mekar (Kelurahan Takome). Kepala BP Paud dan Dikmas Maluku Utara Ridwan Ali, mengatakan sebanyak 12 Unit permaian anak berupa Ayunan dan mangko putar di serahkan ke enam Paud, dimana setiap Paud mendapat dua Unit. “kita mengharapkan dengan penyerahan bantuan ini, nantinya dapat digunakan semaksimal mungkin,” Tutur Ridwan Ridwan menambahakan, pemberian bantuan ini bagian dari program pegembanangan model PAUD dan Dikmas serta pemetaan mutu. ” Kedepan bantuan ini juga akan kita serahkan di Kabupaten Kota Lain se maluku Utara,” ujarnaya Pengirim: Ridwan Ali.


RABU, 2 JANUARI 2019

AKADEMIKA

15

Kuliah Pendidikan Sejarah dan Kebudayaan oleh DR. Syahril Muhammad. M.Hum

Sejarah Lokal Maluku Utara (Telaah Sejarah Kerajaan Makean) DR. Syahril Muhammad. M.Hum Dosen Pendidikan PPKn FKIP, Unkhair

Topik yang dibahas pada edisi kali ini mengenai Sejarah Lokal Maluku Utara (Telaah Sejarah Kerajaan Makean), oleh DR. Syahril Muhammad. M.Hum. Ini merupakan bagian dari Mata kuliah Pendidikan Sejarah dan Kebudayaan pada Semester I, FKIP Unkhair. Berikut sajian materi yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan. Makean Akhir dan Diaspora Wilayah Untuk menjelaskan proses perkembangan dan perluasan wilayah-wilayah kerajaan awal Maloku Kie Raha oleh Andaya disebutkan bahwa : Loloda, Ngara Ma-beno (dinding pintu-gerbang) pintu utara, Jailolo, Jiko ma-Kolano (Raja/Penguasa Teluk), Tidore, Kie Ma-Kolano (Raja/penguasa gunung), Ternate, Kolano Ma-luku (Raja/penguasa Maluku) dan Bacan, Kolano Ma-delie (Raja/penguasa ujung jauh) Pintu Selatan. Loloda diinterpretasikan sebagai “Permulaan” karena Loloda sebagai “pintu gerbang” dan permulaan di bagian Utara. Bacan merupakan “pintu keluar”, yang berada di Selatan. Gelar Jailolo “Raja Teluk”, karena Jailolo terletak di teluk, dan gelar Tidore “Raja Gunung” karena gunung Tidore terbesar dan tertinggi. Ternate “Kolano Maluku, artinya penguasa Maluku. Proses diaspora kerajaan Makean ke Bacan, juga dapat ditentukan oleh fitur tradisi dan politik ekspansi wilayah Bacan sebagai pintu keluar. Logika historisnya adalah penciptaan strategi keamanan wilayah dengan pola penyebaran dan perluasan kekuasaan dengan istilah kestabilan dinding selatan. Perpindahan kerajaan Makean ke Bacan Moti ke Jailolo merupakan strategi penciptaan keamanan wilayah internal kerajaan Ternate, Tidore dan Jailolo. Melalui pola penyebaran lingkaran lokasi, agama, tradisi dan politik dapat tercipta hubungan atau relasi yang bersifat kolegial antar kerajaan seketurunan yang tercipta kekuatan untuk menghadapi

imprealisme Eropa saat itu. Sumber-sumber lokal memberi tafsiran bahwa perluasan kekuasaan Makean ke Bacan akibat faktor perpecahan dan ekspansi kerajaan Ternate. Tafsiran ini tidak sejalan dengan logika historis, di mana kerjaan-kerajaan di Maluku Utara memiliki elemen geonologis tunggal. Namun, terdapat konflik dan perpecahan antar kerajaan itu, akibat penerapan politik bela bambu oleh orang-orang Eropa pada saat itu. Robertus Padtbrugge mencatat kebiasaan berpindah tempat tinggal kelompok masyarakat di Maluku. Masa itu Maluku meliputi daerah penghasil cengkih (Eugenia aromatica) yang terdiri dari Ternate, Tidore, Makean, Moti, dan Bacan. Ketidakpastian akan tempat tinggal yang permanen akibat bencana alam dan perang, menurut Padtbrugge, membuat mereka sering berpindah tempat. Penduduk Pulau Makean, yang terletak di sebelah selatan Tidore, melakukan hal yang sama. Beberapa dokumentasi telah mencatat perpindahan penduduk Makean. W.Ph.Coolhaas menuliskan penduduk Makean Timur pindah ke Kasiruta di Bacan di awal abad ke-12 karena aktivitas gunung berapi Kie Besi. Robertus Lucardie dalam The Makianese, Preliminary Remarks on the Anthropological Study of a Migration Oriented People in the Moluccas menuliskan kebiasaan penduduk Makean berpindah tempat adalah upaya mereka menghindari letusan Kie Besi. Permukiman baru mereka adalah pulaupulau di wilayah selatan-barat Halmahera, termasuk Obi dan Bacan. Pola perpindahan komunitas Makean juga merefleksikan perkembangan hubungan antar komunitas Maluku. Leonard B Andaya dalam The World of Maluku menggambarkan dualisme kepemimpinan Ternate dan Tidore sebagai Pusat (Center) dan wilayah yang mengakui salah satu kepemimpinan mereka sebagai Pinggir (Periphery). Pusat menjamin perlindungan dan kemakmuran bagi komunitas Pinggir, sementara komunitas Pinggir memberikan kesetiaan kepada Pusat. Hubungan ini saling menguntungkan dan menjadi penopang “kesatuan? Maluku. Kedatangan kongsi dagang Eropa di Maluku pada abad ke-15 untuk mendominasi perdagangan rempah-rempah, khususnya cengkih, dan perjanjian dagang yang terjalin dengan penguasa setempat mempengaruhi tatanan serta relasi antara Pusat dan Pinggir. Ditambah lagi dengan perebutan wilayah kekuasaan antara Kesultanan Ternate dan Tidore. Pulau Makean sering menjadi ajang perebutan. Salah satu faktornya, daya tarik Pulau Makean yang sejak abad ke-14 merupakan daerah penghasil cengkih terbaik dan pelabuhan perdagangan rempahrempah Maluku. Pada 1606, dengan dukungan Kesultanan Tidore, Spanyol menaklukkan Kesultanan Ternate. Pulau Makean diberikan kepada otoritas Tidore, termasuk delapan desa yang sebelumnya direbut Ternate. Ternate berusaha merebut kembali dan baru bisa

mewujudkannya, dengan bantuan Belanda, pada 1648. Dan untuk meningkatkan jumlah penduduk di Ternate, Sultan Mandar Syah mengikuti jejak ayahnya, Sultan Hamzah, dengan memindahkan penduduk komunitas yang mengabdi kepadanya ke Ternate, termasuk komunitas Moti di Makean. Kerjasama perdagangan rempah-rempah mengubah relasi Sultan Ternate dengan para bobato (pejabat/bangsawan) dalam wilayah kekuasaannya, termasuk Makean. Pada 31 Januari 1652, Sultan Ternate Mandar Syah dan VOC menandatangani perjanjian mengenai pembatasan perdagangan cengkih juga izin bagi VOC untuk menebang pohon cengkih di wilayah Ternate. Bahkan kemudian VOC meminta pelarangan penanaman cengkih. Sebagai imbalan, kesultanan yang kooperatif memperoleh kompensasi ekonomi dan dukungan politik VOC. Akibatnya, ketergantungan ekonomi dan politik bobato terhadap Ternate kian meningkat. Para bobato, yang dulu memiliki penghasilan melalui penjualan cengkih dalam wilayahnya, kini harus berusaha menjaga kedekatan dengan Sultan untuk memperoleh bagian kompensasi, yang juga menentukan otoritas politik mereka. Hubungan Ternate dan Makean merenggang pada masa pemerintahan Sultan Sibori Amsterdam (1675-1690). Terutama ketika Kapita Laut Reti dari Makean, yang berambisi memimpin Makean secara independen, dianggap sebagai ancaman bagi Sibori Amsterdam. Untuk menghalangi ambisi Reti, Sibori Amsterdam menahan uang kompensasi cengkih Makean dan mendistribusikan sesuai kehendaknya. Karena tak puas, banyak penduduk Pulau Makean pindah ke Tidore–sebagian mengikuti Reti ke Toseho di Halmahera, sebagian lainnya ke Tidore. Kekuasaan Sibori Amsterdam kian goyah setelah kegagalan serangan terhadap VOC pada 16801681. Setelah memohon pengampunan kepada VOC, Sultan Sibori kembali memerintah Ternate pada 1682. Tapi kekuasaannya sudah berkurang karena kerajaannya sudah menjadi vazal Belanda sesuai perjanjian yang ia tandatangani setahun kemudian. Yang jadi keberatan Sibori Amsterdam justru perpindahan penduduk Makean ke Tidore. Laporan VOC mencatat, dari sekitar 5.197 penduduk Pulau Makean, 2.919 diperkirakan tewas akibat penyerangan Sibori terhadap VOC dan sebagian besar pindah ke Tidore. Menanggapi keberatan ini, Sultan Saifuddin dari Tidore menyatakan, adalah sebuah kebiasaan lama di Maluku yang membolehkan individu berpindah tempat tinggal. Ia menganggap perpindahan itu tak melanggar peraturan Belanda, yang melarang perpindahan penduduk bersama kepala desa untuk mencegah pengalihan loyalitas antar kesultanan. Dengan alasan keamanan, Sibori Amsterdam meminta izin kepada Batavia untuk memindahkan sebagian penduduk yang masih bertahan ke empat desa, yakni Ngofakiaha, Ngofagita, Talapao, dan Tabalala.

(Bagian I /selesai)

Ketidakpuasan terhadap pimpinan Sultan Ternate dan perpindahan penduduk Makean ke Tidore kembali terulang di tahun 1742. Untuk mencegah semakin banyak penduduk yang pindah, VOC memutuskan untuk membayar kompensasi secara langsung kepada para bobato Makean tanpa melalui Sultan Ternate. Sejak 1745, para bobato menikmati perlakuan khusus VOC, yang menurut Adnan Amal dalam Kepulauan Rempah-Rempah, berdampak sebaliknya: memberikan keuntungan ekonomis bagi VOC. Komunitas Makean kembali mengakui kepemimpinan Ternate di tahun 1752 setelah Sultan Ternate Ayan Syah mengambil langkah rekonsiliasi dengan para bobato Makean. Menurut Andaya, dinamika perpindahan terkait erat dengan perkembangan relasi komunitas Makean dengan dualisme Pusat antara Ternate dan Tidore, yang berubah sejak datangnya perdagangan rempah-rempah. Ketika Kesultanan Ternate tak lagi menguntungkan dan melindungi kepentingan komunitas, penduduk dan elemen pemerintahan Makean berpindah tempat tinggal untuk menata kembali relasi mereka dengan Ternate dan Tidore. Dalam beberapa situasi, Kesultanan Ternate dan VOC membatasi perpindahan, bahkan mengaturnya, agar kestabilan relasi tetap terjaga. Terakhir, pada 1975, meningkatnya aktivitas gunung api Kie Besi membuat pemerintah Indonesia menjalankan kebijakan migrasi penduduk 16 desa dari Pulau Makean ke wilayah Kao di Halmahera Utara. Lucardie dalam Spontaneous and planned movements among the Makianese of eastern Indonesia, menyarankan agar program migrasi memperhatikan tradisi perpindahan masyarakat Makean, termasuk memilih sendiri daerah baru untuk permukiman mereka. Lokasi ini kelak menjadi kecamatan Malifut dalam pemekaran wilayah tahun 1999, yang kemudian dianggap sebagai salah satu penyebab konflik Maluku Utara. Catatan Akhir 1. Kerajaan-kerajaan di Maluku Utara mengisahkan cerita yang cukup panjang yang sampai saat ini, kita semua masih mengetahui melalui turuntemurun cerita tentang masa-masa kejayaan dan keruntuhannya. 2. Proses diaspora kerajaan Makean ke Bacan dan Moti ke Jailolo melalui dua alasan kuat, yaitu (1) Melalui pola penyebaran lingkaran lokasi, agama, tradisi, ekonomi dan politik dan (2) masalahmasalah sosial ekonomi, akibat kuatnya ekspansi kekuatan kolonial. 3. Hal yang terpenting bagi masyarakat pada saat ini, adalah kebangkitan kesadaran nilai-nilai sejarah masa lalu bagi pengembangan pembangunan daerah, terutama bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan dan kebudayaan serta pemanfaatan sumber daya kelautan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di masa depan. (mg-04/nty)

Tulislah Target, agar Selalu Diingat SETIAP orang pasti punya target prioritas yang ingin dicapai. Namun terkadang ada yang tak bisa dicapai karena lengah ataupun terlupa. Karena itu, selain kuatkan niat kita juga butuh pengingat agar apa yang diprioritaskan itu bisa tercapai, caranya dengan menulisnya. Ini salah satu tips yang dilakukan Azan Nudin Moh Taher, Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Ternate dalam menggapai sasarannya. Mahasiswa Jurusan Kesehatan lingkungan ini, mengaku dengan menulis akan terus diingat dan itu akan memacu semangat untuk mencapainya. Seperti targetnya untuk menjadi juara dalam event.

Karena itu Mahasiswa semester V, ini berhasil mengumpulkan berbagai prestasi. Beberapa prestasi yang diraih pria kelahiran 20 Oktober 1996 ini adalah juara I Karya Tulis Ilmiah (KTI) se-Kota Ternate pada 2017, Juara Harapan III, menyanyi solo pada pekan olahraga Mahasiswa kesehatan se-Indonesia Timur (Pornimmakes) di Manado tahun 2018 dan dirinya juga selalu mempertahankan n nilainya dengan nilai IPK 3,83. Alumni SMK Negeri 1 Bula Provinsi Maluku Ini juga masuk delapan besar lomba diskusi parade cinta tanah air Tingkat daerah provinsi Maluku Utara tahun 2017, selain itu, masuk

Azan Nudin Moh Taher

25 besar dalam lomba karya film dengan judul kawal harta Negara oleh BPK RI Perwakilan Maluku Utara. (mg-04/nty)


16

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

...DENDA Samb Hal. 13

Risval mengatakan, untuk jalan lingkar Pulau Hiri proses pekerjaan tinggal dilakukan hotmix. Sementara jalan Pulau Moti sisa pekerjaannya

...ARMADA Samb Hal. 13

Pasca ini, pihaknya akan terus melakukan kegiatan-kegiatan lain yang berbau keislaman. “ Ini bukan kegiatan perdana. Kita akan gelar kegiatan selanjutnya,” kata, Senin (31/12). Menurutnya, kegiatan lanjutan yang akan digelar pada 12 Januari nanti yakni reuni akbar. Kegiatan itu akan dihadiri oleh komunitas armada-armada yang ada di luar Maluku Utara dan Kota Ternate. Kegiatan yang akan digelar komunitas armada akan diarahkan pada menumbuhkan nilai-nilai Islam dikalangan generasi muda. “ Kegiatan doa dan zikir yang kita lakukan juga melibatkan masyarakat Bastiong. Sekalipun ini kegiatan dari pemuda-pemudi, masyarakat juga sangat antusias,” tandasnya. Seraya mengatakan, kegiatan yang

...UNBK Samb Hal. 13

Tiga sekolah yang masih memperbaiki data siswa peserta ujian adalah SMP Muhammadiyah 2, SMP LPM Bido dan SMPN 12 Kota Ternate. Untuk tahun ini, kata dia, Dikbud akan berupaya agar sekolah

...PEROMBAKAN Samb Hal. 13

Sementara untuk posisi Lurah Tongole dan Kepala Dinas Kebudayaan. Junus mengaku awal Januari ini sudah

...SOAL Samb Hal. 13

Ruslan Mustafa, kemarin (1/1). Untuk pendaftaran, non formal, lanjut Ruslan ditutup sejak 31 Oktober lalu. Sementara, formalnya masih dibuka. Bagi siapa saja yang mau mendaftar mengikuti ujian formal paket ma-

RABU, 2 JANUARI 2019

tinggal 20 persen saja. Karena itu pihaknya optimis akhir Desember nanti dua proyek tersebut sudah tuntas dikerjakan. “ Saya sangat berharap pekerjaan bisa tuntas sesuai waktu yang diberikan,” pungkasnya.(cr-05/rul). berbau nilai-nilai Islam itu merupakan bentuk kepedulian terhadap moral pemuda-pemudi yang kian hari mengarah pada hal-hal yang negatif. Sesepuh Armada 84, Alfian Salim menuturkan ke depan, pihaknya akan terus terlibat dalam kegiatan hari-hari besar Islam, seperti, Nudzul Qur’an, Maulid Nabi dan hari-hari lainnya. “ Kita juga akan melakukan kerja bakti dan membersihkan lingkungan setiap hari minggu. Bukan hanya di kelurahan Bastiong armada, tapi juga di tetangga-tetangga kelurahan,” ujarnya. Komunitas tersebut lanjutnya, juga akan berupaya menggagas berbagai kegiatan sosial lain dan kegiatan keagaman seperti mengajak masyarakat ke masjid dan belajar membaca mengaji Al-Quran. “ langkah ini untuk mereduksi buta huruf baca Al-Qur’an di kalangan masyarakat. Dari anakanak hingga dewasa,” terangnya. (mg-01/pn/rul). yang menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) lebih banyak dibandingkan dengan sekolah yang menggelar ujian dengan sistem Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP). “ Kalau untuk tingkat SD sementara masih dalam proses pendaftaran,” tukasnya. (mg-01/rul) akan dilantik. “ Siapa yang menduduki posisi tersebut kami masih menunggu petunjuk wali kota. Kalau struktur pegawainya sudah kami siapkan tinggal didistribusikan saja,” pungkasnya. (cr-05/rul). sih bisa. Hanya saja, ujiannya akan berlangsung tahun depan. “ Karena tahun ini pendaftarannya sudah tutup,” jelasnya. Sementara untuk penyusunan soal ujian akan dikerjakan mulai Februari mendatang. “Kami akan mengundang guru-guru yang ahli pada mata pelajaran yang diujikan, untuk menyusun soal,” pungkasnya. (mg-01/rul).

berharap Kepala BNPN baru memiliki kepemimpinan kuat dan siap sedia 24 jam memberikan laporan mengenai bencana kepada Jokowi. “Siapa pun yang jadi kepala BNPB kan tantangannya berat, 2018 bencana begitu banyak. Korban 2.000-an, harus orang yang ahli, proporsional, yang memiliki strong leadership, dan dekat dengan presiden karena dalam kondisi darurat Kepala BNPB harus memberikan laporan setiap saat,” ujar Sutopo seperti dilansir dari Detik.com. Sebagai Kepala BNPB baru, Doni akan langsung menghadapi sejumlah tugas. Doni harus melanjutkan tugas

...PROYEK

tung keuangan. Bila anggaran Samb Hal. 13 memungkinkan akan lang-

“ Kita belum bisa bayar di 2018. Pembayarannya kita tunda 2019 ini,” kata Kepala Dinas PUPR, Risval Tribudiyanto, kemarin (1/1). Menurut Risval, penundaan pembayaran bukan karena proses pekerjaan yang belum tuntas. Tapi karena kondisi keuangan pemkot. Untuk sementara penundaan pembayaran proyek baru pada tujuh kegiatan tersebut. Risval belum bisa pastikan apakah akan ada penambahan penundaan pembayaran proyek atau tidak. “ Yang kami tahu baru tujuh proyek itu. Sebab sampai 31 Desember kemarin, belum ada laporan masuk,” tukasnya. PUPR, kata Risval, sudah mengajukan SPM (surat perintah membayar) ke keuangan. Namun apakah akan langsung dicairkan atau tidak tergan-

...DBH Samb Hal. 13

keterlambatan pembayaran DBH dua triwulan 2018 lalu akan berdampak pada tertunggaknya pembayaran DBH triwulan I 2019. Karena itu dia berharap DBH dua triwulan ini dapat secepatnya dibayar. “ Kami berharap secepatnya dicairkan, karena dikhawatirkan tunggakan DBH makin membengkak,” kata Ahmad Yani, kemarin (1/1). Sementara untuk realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga akhir tahun dari target Rp 153 miliar yang

sung dibayar. Namun bila tidak tentu pasti ditunda. “ Besok (hari ini) sudah akan kita ketahui apakah hanya tujuh proyek tersebut ataukah kurang dari tujuh proyek itu ataukah ada proyek lain lagi,” terangnya. Terpisah Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Taufik Jauhar mengatakan, belum mengetahui secara pasti beberapa kegiatan yang ditunda pembayarannya. Sebab hingga akhir Desember masih ada dana yang masuk yakni DBH pusat. Taufik mengakui, pada 31 Desember lalu, banyak SPM yang masuk. Namun belum bisa diproses karena gangguan jaringan. “ Kami sendiri belum bisa pastikan berapa banyak proyek yang akan ditunda pembayarannya,” pungkasnya. (cr-05/rul) mampu direalisasi masih di bawah 50 persen. “ Memang belum kami rekap, tetapi kalau dilihat memang tidak sampai 50 persen. Beberapa waktu saya pernah cek nilainya baru sebesar Rp 72 miliar,” tandasnya. Ditanya terkait hasil inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan wali kota, Senin lalu, wali kota menekan retribusi sampah sejumlah SKPD belum terbayar. “ Saya tidak hafal SKPD mana saja yang menunggak, karena sementara datanya masih kita direkap,” tukas Ahmad Yani. (cr-05/ rul).

...RUMDIS

Puisi Duhai Kotaku (Dalam Rangka HJT 768) Karya:

TMH. SYAMSIR (Mantan Wali Kota Ternate Periode 2000-2010) Perjalananmu... langkahmu sudah terlalu panjang Dalam keletihan kau tetap berjalan Duhai kotaku, kemanakah yang kau tuju? Aku letih menemanimu Duhai kotaku…. Kalau saja kau merasakan Begitu perih kakiku Begitu lemah langkahku Kau menyeretku dengan bujuk rayu Dengan kelembutan dan senyummu Kau tegar dalam semangat yang membara Membakarku dengan gairah cinta dan harapan Duhai kotaku . . . . Bicaralah kepada mereka Bahwa kau tidak pernah tidur Kau akan terus berjalan Menyusuri indahnya pesisir pantai Mendaki bukit dan gunung yang hijau Menuruni lembah dan ngarai bersama lagu sunyi Dalam keletihan dan lelahmu Ku pinta . . . . jangan marah kotaku Berikanlah senyum dan tawamu Berikanlah cinta dan harapanmu Kepada . . . . Mereka yang mencercamu Mereka yang menghinamu Mereka yang membicarakanmu Di kala sampah menumpuk di sudutmu Di kala selokan dan air membanjiri jalan Di kala pedagang kaki lima berjualan di trotoar Di kala malam tiba lampu sering padam Duhai kotaku . . . . . Mereka lupa bahwa kau telah memberikan hidup Kau telah memberikan segalanya untuk mereka Duhai kotaku . . . . Jangan kau tinggalkan daku Aku mau bersamamu Menyusuri liku suka dan duka Duhai kotaku . . . . . Titip rindu untukmu

“ Beberapa bagian yang rusak akan kita perbaiki. Gedung ini akan tetap kita pakai sebagai rumah dinas wali kota,” kata Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, Senin (31/12). Jika rehabilitasi rumah dinas itu sudah tuntas, wali kota memastikan

akan segera menempati rumdis tersebut. Sebab rumah dinas wali kota yang berada di puncak Kalumata akan dialih fungsikan menjadi museum “Timur Barat”. Karena anggaran rehabilitasi rumdis tak masuk dalam APBD 2019. Maka akan dianggarkan mendahului APBD P 2019. Kepala Disperkim Rizal Marsaoly

mengatakan, penyerahan sertifikat aset tersebut ke Pemkot Ternate itu merupakan penegasan dari penyerahan aset dari Pemkab Halbar ke Pemkot Ternate pada tahun 2016. “ Sertifikat tersebut atas nama Pemkot Ternate. Karena itu kami serahkan ke BPKAD untuk selanjutnya berkoordinasi dengan Pemprov Malut,” tandas Rizal. (cr-05/rul)

rehabilitasi pascagempa di Sulteng hingga penanganan pasca tsunami di Selat Sunda. “Banyak capaian dan prestasi BNPB selama kepemimpinan Pak Willem. Tentu semua itu bisa dilanjutkan dan dikembangkan. Banyak tugas yang harus diselesaikan Kepala BNPB yang baru nanti seperti relokasi dan penanganan pengungsi erupsi Gunung Sinabung, rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa di NTB dan Sulawesi Tengah, penanganan darurat dan pascabencana tsunami Selat Sunda, meningkatkan mitigasi bencana dan pengurangan risiko bencana, dan lainnya. Jadi bukan darurat saja tapi

juga pra bencana dan pascabencana,” ujar Sutopo. “Fungsi BNPB sangat strategis karena BNPB memiliki fungsi koordinasi, komando dan pelaksana dalam penanggulangan bencana, baik tahap pra bencana, tanggap darurat dan pascabencana. Itu semua diatur dalam UU No 24/2007 tentang Penanggulangan Bencana dan PP No 21/2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana,” tutur Sutopo. Sutopo mengatakan, tugas menjadi Kepala BNPB tidaklah mudah. Sebab, Indonesia berada di wilayah yang rawan bencana secara geografis. “Tidak mudah mengemban tugas

sebagai kepala BNPB itu. Sebab bencana itu multi disiplin, multi sektor dan kompleks. Apalagi Indonesia berada di daerah ring of fire, daerah tropis, kepulauan dan sebagai laboratorium bencana. Bencana adalah keniscayaan. Pasti terjadi bencana setiap tahunnya, rata-rata hampir 2.500 kejadian bencana setiap tahun. Apalagi budaya sadar bencana dan tingkat kesiapsiagaan masyarakat dan pemda masih rendah. Jutaan masyarakat Indonesia tinggal di daerah rawan bencana dengan kemampuan mitigasi yang masih minim,” jelas Sutopo.(dtc/ kai)

Samb Hal. 13

Sambungan Halaman 1

...BNPB Samb Hal. 1

ujar Stafsus Presiden, Johan Budi SP, Selasa (1/1). Pelantikan semula direncanakan hari ini. Namun diundur lantaran bertepatan dengan agenda Presiden Joko Widodo ke Lampung. Doni sebelumnya menjabat Sesjen Wantannas. Sedangkan Willem menjabat Kepala BNPB sejak 2015. Informasi pelantikan Kepala BNPB yang baru sebelumnya dibenarkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho. Sutopo

...TIKEP Samb Hal. 1

Sekkot menyampaikan, tidak terasa sudah dua tahun dan 10 bulan Capt. H. Ali Ibrahim dan Muhamad Sinen menjabat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tikep periode 2016-2021 dengan visi “Terwujudnya Kemandirian Kota Tidore Kepulauan Sebagai Kota Jasa Berbasis AgroMarine”. Berbagai penghargaan dan pencapaian berhasil diraih atas kerja sama dan dukungan dari seluruh masyarakat di Kota Tikep dan pihakpihak terkait lainnya. Masa pengabdian yang terbilang masih singkat ini benar- benar digunakan untuk membenahi dan membangun Kota Tikep, tercatat ada beberapa pencapaian dan penghargaan pada tahun 2018 yang patut dibanggakan oleh warga masyarakat Kota Tikep, yang pertama adalah untuk mendukung visi Agromarine, terjadi peningkatan DAK dan DAU di bidang Pertanian yang sebelumnya hanya Rp 3 sampai Rp 4 miliar, pada 2018 sudah menembus angka Rp 21 miliar. Kedua, pagu DAK dan DAU untuk Pariwisata tahun 2018 juga meningkat menjadi Rp 11 miliar dari tahun sebelumnya hanya Rp 4 miliar. Ketiga, penghargaan tata kelola pemerintahan terbaik untuk Indonesia Timur dari Indonesian Institutefor Public Governance (IIPG) pada Januari 2018. Keempat, penghargaan Adhitya Karya Mahatva Yodha Kategori Pembina Umum Terbaik Karang Taruna Kota Tingkat Nasional Tahun 2018. Kelima, Kota Tidore Kepulauan

menempati urutan pertama Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) terbaik di antara 10 kabupaten/kota se-Provinsi Maluku Utara sekaligus mendapat urutan pertama selama tiga kali berturut-turut, berdasarkan ekspose hasil evaluasi KPPD terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Provinsi Maluku Utara. Kota Tidore meraih nilai 3,1 yakni nilai tertinggi diantara kabupaten/kota lain yang hanya mendapat nilai rata-rata dua koma. Untuk capaian secara nasional Kota Tidore Kepulauan menempati urutan ke 43 dari 92 kota se Indonesia. Berarti Kota Tidore Kepulauan mengalami peningkatan capaian prestasi dari tahun lalu yang menempati peringkat ke 52 nasional. Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Teknis dari Kementerian Dalam Negeri dan Badan PengawasKeuangan dan Pembangunan (BPKP) di Kota Ternate, pada tanggal 13 September 2018. Keenam, tim Penggerak PKK Kota Tidore Kepulauan di bawah pimpinan Hj. Sulama Ali Ibrahim dan Hj. Rahmawati Muhammad Sinen, juga meraih prestasi di tingkat Nasional sebagai juara Pakarti Utama I tingkat nasional pelaksana terbaik pemanfaatan halaman pekarangan (Hatinya PKK) kategori kota tahun 2018 yang diserahkan langsung Ketua Umum TP PKK Pusat, Erni Guntarti Tjahyo Kumolo, pada puncak peringatan hari kesatuan gerak PKK ke-46 di Jakarta pada tanggal 2 Oktober 2018. Ketujuh, penghargaan dari pemerintah Republik Indonesia terkait prestasi Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2017. Penghargaan ini merupakan yang keempat kalinya sejak 2014. Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Maluku Utara pada tanggal 25 Oktober 2018 di Ternate. 8, Penghargaan Anugerah Pandu Negeri 2018 Kategori Pemerintahan Daerah dengan kinerja dan tata kelola baik yang diserahkan langsung oleh Ketua Dewan Penasehat Institute

for Public Governance (IIPG), Prof DR. Boediono, di Jakarta pada tanggal 26 Oktober 2018. Kota Tidore Kepulauan merupakan satu-satunya Kota di Provinsi Maluku Utara yang mendapat penghargaan tersebut. 9, Kota Tidore Kepulauan meraih Anugerah Kota Layak Pemuda Tahun 2018 yang diserahkan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Imam Nahrawi kepada Wali Kota Tidore Kepulauan pada tanggal 29 Oktober 2018, di Jakarta. Kota Tidore Kepulauan juga menerima penghargaan INAGARA (Inovasi Administrasi Negara) sebagai Pemerintah Daerah yang berkomitmen tinggi terhadap pengelolaan inovasi administrasi negara melalui Laboratorium Inovasi LAN yang diserahkan dalam Kegiatan Forum Replikasi Inovasi Tahun 2018, pada tanggal 30 Oktober 2018 di Jakarta. 11, Penghargaan Wali Kota Enterpreneur Award di bidang pendidikan khususnya Sistem Informasi Manajemen Dana Bos dari Philip Kotler Center For AseanMarketive (PL) oleh Tri Founder DK CAM Sekaligus Chariman Mark Plus bersama Sekretaris Jendral Kemendagri, Hadi Prabowo pada tanggal 5 Desember 2018, Di Glass House Pasifik Place Jakarta. 12, Anugerah Kepatuhan Standar Pelayanan Publik 2018 Predikat Kepatuhan Tinggi 2018 dari Ombudsman Republik Indonesia oleh Ketua Ombudsman RI, Bapak Prof. Amzullan Rivai, pada tanggal 10 Desember 2018 bertempat Balai Kartini Jakarta Selatan. 13, Penghargaan Kota Peduli Hak Asasi Manusia dari Kementerian Hukum dan HAM RI Kategori Peduli Hak Asasi Manusia tahun 2017, yang diserahkan langsung kepada Wali Kota Tidore Kepulauan pada tangal 11 Desember 2018 di Jakarta. ”Inilah pencapaian yang patut kita banggakan dan kita syukuri bersama, semoga di tahun 2019 kinerja ini terus ditingkatkan dan bisa meraih penghargaan yang lebih banyak lagi,” tutupnya yang disambut tepuk tangan dari masyarakat.(tr-03/adv/lex)


OPINI

RABU, 2 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

17

Art: Resayfa Rumra

SIKAP BEBAS DARI KEJAHATAN KITA baru saja memasuki tahun 2019. Pada tahun yang baru, sudah tentu ada semangat dan harapan baru, baik itu ditanamkan pada pribadi setiap orang, maupun secara kelembagaan. Sekadar informasi untuk masyarakat, selama Operasi Lilin pada akhir tahun 2018, aparat TNI-Polri fokus melakukan pengamanan pada sejumlah kejahatan, seperti narkoba, minuman keras, prostitusi, premanisme dan kejahatan umum lainnya. Operasi Lilin tersebut termasuk dalam rangka penertiban lalulintas. Upaya pencegahan aparat gabungan terhadap sejumlah kejahatan selama Operasi Lilin berlangsung, terbilang maksimal. Lihat saja, ibadah Natal yang dilakukan kaum Nasrani berlangsung aman dan lancar, begitu juga sejumlah kegiatan menyambut tahun 2019 yang khidmat. Di luar dari sejumlah kejahatan yang menjadi fokus pengamanan selama Operasi Lilin, tentu masih ada kejahatan lain yang dampaknya amat buruk, salah satunya adalah korupsi. Harus ada komitmen semua pihak, termasuk Pemerintah Provinsi dan kabupaten/kota untuk bekerja tanpa korupsi. Membangun tanpa korupsi, menggunakan anggaran daerah tanpa korupsi, harusnya ditanamkan dalam pribadi setiap orang yang berada dalam lingkaran birokrasi. Kalau orang-orang di birokrasi sudah menanamkan komitmen tidak korupsi, maka anggaran daerah akan tersalurkan sesuai aturan yang berlaku. Dengan begitu, pembangunan sudah pasti terlaksana secara masif dan harapan tercapai kesejahteraan rakyat bukan tidak mungkin akan terwujud. Sebaliknya, jika mereka yang berada dalam lingkaran birokrasi itu masih tertarik untuk melakukan praktik korupsi, maka jangan berharap pembangunan terlaksana dengan baik. Kepala Daerah, baik di provinsi maupun kabupaten/kota harus selektif menentukan pimpinan SKPD-nya. Salah mengangkat pimpinan SKPD, itu sudah menjadi awal dari buruknya tata kelola pemerintahan dan tata kelola keuangan dan ujung-ujungnya pembangunan akan timpang. Kepala Daerah juga harus melakukan penandatanganan dengan aparat penegak hukum, sehingga sewaktuwaktu ada pimpinan SKPD yang diduga menilep anggaran daerah, harus ditindak sesuai prosedur. Penegak hukum, baik itu penyidik Polri maupun Jaksa tidak harus tebang pilih dalam proses hukum kasus tindak pidana korupsi. Jangan karena yang diduga terlibat adalah seorang pimpinan SKPD, lalu proses penyelidikan dan penyidikannya tidak berimbang. Betapa tidak, rata-rata kasus yang diduga menyeret nama pimpinan SKPD di Pemprov Malut tidak tuntas. Jika penyelidikan dan penyidikan tuntas, pimpinan SKPD-nya selaku saja lolos. Mari kita membangun komitmen untuk membebaskan Maluku Utara dari praktik korupsi.(*)

O m Faduli

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

Memotret Keberhasilan Dana Desa Membangun Desa Melalui Data Podes 2018 BADAN Pusat Statistik (BPS) merilis hasil pendataan Potensi Desa (PODES) 2018 pada 10 Desember 2018. Rilis data PODES selalu ditunggu berbagai pihak karena merupakan data dengan level perdesaan yang terlengkap. Pendataan PODES dilakukan secara rutin sebanyak tiga kali dalam kurun waktu sepuluh tahun untuk mendukung pelaksanaan kegiatan sensus yang dilaksanakan oleh BPS. Pendataan Podes bertujuan untuk menyediakan data tentang keberadaan, ketersediaan, dan perkembangan potensi ekonomi, sosial, budaya dan aspek kehidupan masyarakat sampai level desa. Selain itu, pendataan podes 2018 dilakukan untuk melihat dampak dana desa pada pertumbuhan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat. Dana Desa vs Potensi Desa Wilayah Perdesaan sering dianggap memiliki situasi problematik dimana kemiskinan dan tingkat pendidikan yang rendah menjadi masalah utama. Kesulitan akses terhadap sarana dan prasarana yang layak serta masih rendahnya tingkat pendidikan menyebabkan tingkat produktifitas rendah yang berimplikasi pada rendahnya tingkat pendapatan masyarakat perdesaan. Pemerintah dengan regulasi yang ada berupaya untuk memberikan kesempatan dan peluang bagi masyarakat perdesaan untuk menikmati pembangunan ekonomi sama seperti masyarakat di wilayah perkotaan. Undang Undang No 6 Tahun 2014 tentang Desa memberikan peluang dalam memposisikan desa sebagai subjek pembangunan yang berasaskan rek-

Aspirasi Pembaca

ASN BPS Provinsi Maluku Utara

ognisi, subsidiaritas, keberagaman, kebersamaan, kegotongroyongan, kekeluargaan, musyawarah, demokrasi, kemandirian, partisipasi, kesetaraan, pemberdayaan, dan keberlanjutan. Pemerintah juga menerbitkan Peraturan Pemerintah No 60 tahun 2014 tentang Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dana desa mulai efektif digulirkan pada tahun 2015 yang diperuntukkan bagi pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Dana desa diprioritaskan untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan berskala lokal desa untuk pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa. Pembangunan desa meliputi pembangunan, pengembangan, dan pemeliharaan infrastruktur atau sarana dan prasarana.

nesia pada tahun 2018 sebanyak 14.461 desa (19,17 persen) atau berkurang sekitar 6.158 desa dibandingkan tahun 2014. Selain itu, kategori desa mandiri juga bertambah sekitar 2.665 desa. Pemerintah memastikan bahwa alokasi dana desa tahun 2019 akan lebih besar dibandingkan tahun 2018. Trend alokasi dana desa yang terus meningkat setiap tahun tentu memberikan harapan besar bahwa pertumbuhan ekonomi dan kualitas di desa akan terus meningkat. Hasil Potensi Desa di Maluku Utara Alokasi dana desa yang diterima Maluku Utara pada tahun 2018 sebesar Rp. 786 miliar untuk 1063 desa di Maluku Utara. Jumlah yang dialokasikan untuk desa di Maluku Utara turut meningkat setiap tahun. Hasil pendataan Podes 2018 di Maluku Utara juga menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan. Pada tahun 2018, sekitar 404 desa atau 37,90 persen desa di Maluku Utara merupakan desa tertinggal. Angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan tahun 2014 yang jumlahnya mencapai 630 desa tertinggal atau 59,10 persen. Sarana dan prasarana di desa juga mengalami peningkatan seperti jumlah jalan desa, posyandu dan PAUD. Seiring dengan terus meningkatnya alokasi dana desa di Maluku Utara jika dapat dipergunakan secara transparan, akuntabel dan partisipatif untuk pembangunan sarana dan prasarana di Maluku Utara maka tujuan dana desa untuk kesejahteraan masyarakat desa dapat terlaksana.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Mengkaji Peluang Investasi di Maluku Utara INVESTASI adalah kunci penggerak pembangunan ekonomi. Pada jangka panjang, peningkatan investasi akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesempatan kerja. Jika dilihat di Maluku Utara yang terkenal dengan keindahan serta kekayaan alamnya tentu akan memiliki potensi investasi yang besar jika dikelola dengan optimal. Lantas bagaimana iklim investasi di Maluku Utara? Bagaimana peran Pemerintah Daerah dalam rangka menarik perhatian investor baik luar maupun untuk berinvestasi di Maluku Utara? Investasi versus pertumbuhan ekonomi Investasi merupakan salah satu komponen penghitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Pertumbuhan ekonomi suatu wilayah dianggap berkualitas jika sumbangan investasi sebagai komponen penyusun PDRB meningkat semakin besar serta pertumbuhannya positif. Peningkatan investasi akan mendorong meningkatnya kapasitas produksi. Saat kapasitas produksi mengalami peningkatan maka akan berdampak pada dua hal. Pertama, peningkatan output atau nilai tambah yang juga turut meningkatkan pendapatan masyarakat di wilayah tersebut. Kedua, menciptakan lapangan kerja baru sehingga meningkatkan kesempatan kerja. Perkembangan Investasi di Maluku Utara/+/+ Perkembangan investasi di Maluku

M. Iqbal Hadi, SST Staf BPS Kabupaten Kepulauan Sula

Utara dapat diukur melalui tiga data yaitu: kontribusi Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) terhadap PDRB, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) serta data investasi yang disalurkan oleh perbankan. Jika kita lihat berdasarkan data PDRB Maluku utara triwulan III tahun 2018, PDRB Maluku Utara masih didominasi oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sekitar 53,15 persen dan ekspor luar negeri sekitar 39,62 persen. Sementara kontribusi Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi di Maluku Utara masih menempati urutan ketiga yaitu sekitar 30,29 persen dengan pertumbuhannya berkisar 10,37 persen. Sementara, berdasarkan data dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi Maluku Utara selama periode Januari-Juni 2018 adalah Rp. 1349,5 Miliar untuk yang berasal dari dalam negeri (PMDN) dan US $ 126,3 juta untuk investasi yang berasal dari luar negeri (PMA). Angka PMDN dan PMA Januari-Juni 2018 ini lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi selama tahun 2017 yang hanya berkisar Rp. 1150,6 Miliar untuk PMDN dan US $ 228,1 juta untuk PMA. Jika investasi bergerak positif terus hingga akhir tahun maka total PMDN dan PMA di

Maluku Utara tahun 2018 akan dua kali lipat lebih besar dibandingkan tahun 2017. Kabar yang baik tentu bagi perkembangan ekonomi di Maluku Utara. Pada triwulan II tahun 2018, jika kita perhatikan melalui data kredit investasi yang disalurkan oleh perbankan menurut catatan Bank Indonesia juga terjadi peningkatan dari Rp 395,38 Miliar pada triwulan I naik menjadi Rp 404,11 Miliar pada triwulan II. Meskipun, proporsi kredit investasi melalui perbankan masih lebih kecil dibandingkan kredit konsumsi dan kredit modal kerja, kenaikan pada triwulan II ini diharapkan terus berlanjut pada triwulan-triwulan selanjutnya. Peluang Investasi di Maluku Utara Maluku Utara memiliki peluang investasi yang besar untuk dikembangkan. Sebut saja potensi investasi yang terdapat pada sektor perikanan, pariwisata, pertanian dan pertambangan. Beberapa komoditi yang memiliki peluang usaha dan investasi diantaranya yaitu komoditas perikanan (tuna, rumput laut, kerapu, mutiara, teripang dan lobster), objek pariwisata, pisang mulut bebek, dan tambang. Namun demikian, potensi usaha yang ada di Maluku Utara juga harus didukung oleh upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan investasi di Maluku

utara. Pertama, menyediakan informasi yang komprehensif dan akurat serta mudah dijangkau mengenai potensi bisnis yang terdapat di Maluku Utara. Tidak dapat dipungkiri, letak geografis Maluku Utara yang cukup jauh dari Ibukota Negara atau Jakarta membuat tidak semua potensi bisnis yang ada di Maluku Utara dapat diketahui oleh para investor. Akan tetapi, dalam era keterbukaan media informasi melalui internet jarak tentu bukan masalah yang besar lagi. Kedua, menciptakan iklim usaha yang kondusif. Para investor tentu saja tidak menginginkan dana yang dibawa masuk ke Maluku Utara terbuang sia-sia karena kondisi usaha yang tidak menentu. Pemerintah Daerah dalam hal ini perlu menjamin para investor dengan regulasi dan peraturan terkait iklim usaha di Maluku Utara. Ketiga, meningkatkan kualitas birokrasi terutama dalam hal perizinan. Birokrasi perijinan dan regulasi yang jelas akan memberikan investor rasa aman untuk mengalirkan dana nya ke Maluku Utara. Hal lain yang tidak kalah penting diperhatikan yaitu upaya Pemerintah Daerah tidak boleh hanya terfokus pada investor dari luar Maluku Utara tetapi bagaimana merangkul investor lokal untuk berinvestasi di Maluku Utara. Keberadaan investor lokal yang berinvestasi di Maluku Utara tentu akan menjamin bahwa kekayaan alam di Maluku Utara akan tetap dinikmati oleh masyarakat Maluku Utara.(*)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate

Pemuda dan Narkoba

UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 (0921) 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Hudan Irsyadi

Sedangkan, pemberdayaan masyarakat desa meliputi kegiatan yang bertujuan meningkatkan kapasitas masyarakat desa dalam pengembangan wirausaha, peningkatan pendapatan, serta perluasan skala ekonomi. Untuk mengukur sampai sejauh mana keberhasilan dana desa mencapai tujuan tersebut maka Pemerintah membutuhkan data yang menyeluruh hingga ke level desa sebagai bahan evaluasi. Untuk itu, hasil pendataan Potensi Desa (PODES) yang dilaksanakan BPS dianggap dapat menjadi dasar evaluasi keberhasilan dana desa dalam mengdongkrak pembangunan desa. Hasil Potensi Desa di Indonesia Alokasi dana desa yang disalurkan ke seluruh desa di Indonesia terus meningkat setiap tahun yakni 20,67 triliun rupiah tahun 2015, 46,98 rupiah triliun tahun 2016, serta masingmasing 60 triliun rupiah pada tahun 2017 dan tahun 2018. Anggaran dana desa diharapkan dapat memacu pertumbuhan ekonomi di perdesaan lewat pembangunan sarana dan prasarana di desa. Anggaran tersebut digunakan untuk jalan desa, drainase, PAUD, jembatan, sarana olahraga, air bersih, posyandu, dan lain-lain dengan pendamping desa. Jika dibandingkan dengan hasil Potensi Desa tahun 2014, jumlah jalan desa, drainase, sarana olahraga, air bersih dan posyandu mengalami peningkatan. Oleh karena itu, tidak aneh jika berdasarkan pengkategorian Indeks Pembangunan Desa (IPD) dari hasil Pendataan PODES menunjukkan bahwa jumlah desa tertinggal di Indo-

PEMUDA sebagai cerminan masa depan bangsa adalah komponen penting di dalam menjaga keberlangsungan kehidupan suatu negara, punya peran peran penting dalam eksistensi dari suatu negara karena meraka yang nantinya menjadi pemimpin di masa depan. Bagaimana suatu negara bisa maju apabila kawula mudanya membuang– buang waktu dengan hal yang tidak berguna, bahkan berisiko menghancurkan masa depannya. Di era modern seperti saat ini banyak faktor yang dapat merusak etika dan moral pemuda, diantaranya narkoba, pergaulan dan seks bebas. Narkoba sebagai salah satu penyebab

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Iksan M. Adam Mahasiswa Teknik Pertambangan Unkhair Ternate

mundurnya moralitas para pemuda tentunya harus menjadi perhatian bagi pemerintah. Tercatat,pada tahun 2017 terdapat 5,1 juta orang di Indonesia mengelami ketergantungan terhadap narkoba dan 40 persen diantaranya berasal dari kalangan pelajar sampai mahasiswa. Tentunya permasalahan ini menjadi kekhawatiran tersendiri bagi masa depan negara, karena para pemuda yang diharapkan membawa perubahan justru terperangkap di dalam kelamnya ketergantungan ter-

hadap barang terlarang narkoba. Pemerintah memang telah mengambil langkah dengan memasukkan para pemakai narkoba ke dalam jeruji besi, namun hal ini dinilai tidak efektif untuk mengurangi peredaran narkoba di Indonesia akibat langkah pemerintah yang mengorbankan banyak pemuda. Mereka harus mendekap di dalam dinginnya sel penjara. Pemuda yang menjadi korban harusnya direhabilitasi agar kecanduan dan ketergantungan

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Muhammad Nur Husen REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Mahfud Husen, Maslan Adjid, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Fitrah A. Kadir BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

terhadap narkoba dapat diobati, memasukkan mereka ke dalam penjara tidak menjamin apapun bahkan hanya akan membuat masalah mental yang baru bagi mereka. Pemuda adalah harapan perubahan bagi negara dan bangsa ini, sudah selayaknya mereka dilindungi, dididik, diajari, dan diberikan ruang agar dapat berkreasi sesuai dengan kemampuan, bakat, dan kreativitas meraka tanpa ada tekanan dari pihak luar yang dapat mengganggu mereka. Dengan perhatian, pembimbingan kepada para pemuda, ini bisa menjadi satu langkah awal dalam perubahan bangsa ke arah yang lebih baik. (*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


18

HARIAN

MALUT POST

EKONOMI BISNIS

Harga Cakalang Turun, Sorihi Mahal

SUBSIDI Subsidi Kereta Api Naik JAKARTA - Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, kembali menaikkan besaran subsidi PSO (Public Service Obligation) untuk pelayanan kereta api kelas ekonomi untuk 2019. Kenaikan ini ditandai dengan ditandatanganinya kontrak PSO antara Direktorat Jenderal Perkeretaapian dengan PT KAI pada 31 Desember 2018 di Stasiun Gambir, Jakarta. Penandatanganan dilakukan Direktur Jenderal Perkeretaapian Zulfikri dan Diretur Utama PT KAI Edi Sukmoro. Adapun kisaran besaran kenaikkan PSO untuk 2019 adalah sebesar 4,5 persen dari 2018. Sebelumnya di 2018 sebesar kurang lebih Rp 2,3 triliun naik menjadi kurang Rp 2,4 triliun. “Dana PSO 2019 juga mengalami perubahan dibandingkan dengan PSO 2018. Pada 2018 lalu masih ada delapan kereta ekonomi jarak jauh yang mendapatkan PSO, tetapi pada tahun ini hanya ada tiga kereta ekonomi jarak jauh yang memperoleh PSO yaitu KA Kahuripan, KA Bengawan, dan KA Sritanjung,” ujar Zulfikri. Sementara lima KA lainnya dialihkan menjadi KA Ekonomi nonPSO. Dan untuk KA Perkotaan terdapat penambahan 2 KA yang beralih dari KA perintis menjadi KA yang mendapatkan subsidi PSO yakni KA Siliwangi dan KA Jenggala. Untuk PSO 2019 ini, pemerintah berfokus pada pemberian subsidi bagi kereta commuter sebesar Rp 1,3 triliun. Dari 936 perjalanan kereta commuter pada 2018, pada 2019 subsidi PSO untuk kereta commuter naik menjadi 956 perjalanan kereta. Hal ini juga sejalan dengan target kenaikan penumpang kereta commuter menjadi 1,2 juta penumpang pada tahun 2019 yang akan menggunakan kereta commuter untuk mobilitas sehari-hari. Selain untuk kereta commuter, dari kurang lebih Rp 2,4 Triliun besaran subsidi PSO Tahun 2019, subsidi juga diberikan untuk kereta antar kota dan kereta perkotaan. Untuk kereta antar kota alokasi subsidi PSO terdiri atas KA Ekonomi Jarak Jauh sebesar kurang lebih Rp 79,9 miliar, KA Ekonomi Jarak Sedang sebesar kurang 244,4 miliar dan KA Lebaran sebesar kurang Rp 2 miliar. Sedangkan untuk kereta perkotaan terdiri atas KA Ekonomi Jarak Dekat sebesar kurang lebih Rp 640 miliar dan KRDE Ekonomi sebesar Rp 88 miliar. “Kami berharap dengan naiknya besaran subsidi PSO 2019 ini, KAI selaku operator bisa meningkatkan kualitas serta inovasi pelayanan kereta kelas ekonomi dan commuter sesuai dengan standar pelayanan yang sudah ditetapkan sehingga dana PSO yang sudah dialokasikan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat seoptimal mungkin,” harap dia. Selain itu bisa meningkatkan keinginan masyarakat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi masyarakat diharapkan masyarakat ke depan mau. (jpnn/onk)

PROGRAM Jangkau 131 Titik JAKARTA - Program BBM Satu Harga yang dijalankan sejak 2016 sudah menjangkau 131 titik di wilayah terpencil, terluar, dan tertinggal (3T). Dari jumlah itu, sebanyak 122 titik adalah milik PT Pertamina (Persero), sedangkan sisanya sebanyak dikerjakan oleh PT AKR Corporindo Tbk. Adapun, seluruh lembaga penyalur menjual jenis bahan bakar penugasan (premium/RON 88) sebesar Rp 6.450 per liter dan jenis bahan bakar tertentu (solar) Rp 5.150 per liter. “Dari realisasi 131 penyalur ini terdapat satu titik penyalur PT Pertamina (Persero) yang merupakan percepatan dari target tahun 2019 yang telah beroperasi di tahun 2018,” kata Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa di Kementerian ESDM. Pria yang karib disapa Ifan itu menambahkan, BBM Satu Harga membuat masyarakat yang tinggal di wilayah 3T merasakan harga BBM penugasan dan subsidi yang sama dengan daerah lainnya di Indonesia. “Implementasi program ini di sejumlah daerah telah membuat harga barang pokok menjadi lebih stabil. Namun, untuk angka analisisnya saat ini kami masih mengkaji. Kemungkinan baru akan selesai pada Juni 2019,” imbuh Ifan.(jpnn/onk)

RABU, 2 JANUARI 2019

Harga Telur Belum Normal ISTIMEWA

Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

ILUSTRASI: Pengeboran minyak yang dilakukan Pertamina

Pertamina Cari Tambahan Cadangan Migas L A N G K AT - A n a k usaha P T Pertamina (Persero), Pertamina EP eksplorasi cadangan minyak dan gas (migas) di daerah Radiatus Madu, Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Eksplorasi ini dilakukan untuk mencari tambahan cadangan migas. Diperkirakan di daerah Radiatus Madu memiliki potensi migas sebesar 21 juta barrel setara minyak (MMBOE). Dengan detail sebanyak 10,8 juta barel skenario minyak (MMBO) dan 62,8 miliar kaki kubik gas (BCF). “Eksplorasi ini dilakukan dalam rangka mencari cadangan terbaru. Total potensinya kira-kira ada 21 MMBOE,” kata Direktur PT Pertamina EP,

Nanang Abdul Manaf, dikutip dari detikfinance. Nantinya Pertamina EP akan mengebor sedalam 2.125 meter ke dalam tanah untuk mencari cadangan minyak di Radiatus Mandi. Dia mengatakan dalam 68 hari hasil dari eksplorasi akan bisa dilihat dan dievaluasi. “Nanti sekitar dua bulan kita lakukan pengeboran sedalam 2.126 meter, 68 hari lah, 30 hari pengeboran sisa 38 harinya nanti kita coba komplesi. Nanti, bisa lebih cepat kalau komplesi dan tesnya bisa cepat,” ungkap Nanang. Lanjutnya, eksplorasi yang dilakukan di Radiatus Madu bisa memakan waktu selama 3 tahun untuk menemukan cadan-

gan terbukti atau proven. “Tahun 2019 katakanlah discovery, nanti kita akan evaluasi lagi hasilnya. Untuk memastikan kandungan dalam sumur kita gunakan lagi data seismik butuh 3-4 bulan, kemudian kita ajukan sumur lagi dua atau tiga lagi, rata-rata kita butuh tiga tahun lah,” ungkap Nanang. Pengeboran sumur eksplorasi ini sendiri memakan investasi sebesar US$ 13 juta. Sumur pertama di Radiatus Madu ini akan disebut sebagai sumur RDM-01, dan masuk ke dalam wilayah kerja Pertamina EP Asset I, paling dekat dengan Lapangan Migas Pangkalan Susu, Langkat, Sumut. (dtc/onk)

TERNATE - Di hari pertama 2019 (1/1) kemarin, harga ikan di Pasar Higienis Bahari Berkesan turun. Meskipun penurunannya belum mencapai harga normal. Menurut Mohtar, pedagang, harga ikan cakalang ukuran kecil turun dari Rp 60 ribu menjadi Rp 30 ribu per ekor. Cakalang besar sebelumnya Rp 250 ribu, kini Rp 120 ribu per ekor. “Harga ikan turun, sebelumnya memang lebih tinggi karena pasokan dari nelayan kurang,” tuturnya. Jika menggunakan ukuran kilogram, harga cakalang turun dari Rp 24 ribu menjadi Rp 22 ribu per kilogram. Sementara itu menurut Aisyah, pedagang lain, harga ikan sorihi 4 ekor Rp 20 ribu, ikan komo 4 ekor Rp 50 ribu. “Harga ikan ukuran kecil masih mahal,” katanya. Harga ikan sorihi ukuran sedang 12 ekor Rp 50 ribu, sebelumnya hanya 13-14 ekor. Harga ikan sorihi kecil semula 7 ekor Rp 20 ribu kini 6 ekor Rp 20 ribu. “Harga ikan naik karena hanya ada ikan es,” ucapnya. Sementara menu-

Sedikit yang Tukar Uang Lama TERNATE - Penukaran uang tahun emisi (TE)1999 dan 1998 yang resmi penggunaannya dicabut 31 Desember 2018, hanya sedikit. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Maluku Utara (Malut) Dwi Tugas Waluyanto mengatakan, tak banyak warga yang datang menukar uang yang tidak diperbolehkan lagi beredar di Indonesia.“Tanggal 29 - 30 Desember 2018, BI melayani penukaran uang yang akan dicabut tapi tidak banyak yang datang menukar,” katanya. Selama dua hari hanya ada 3 orang yang menukarkan uang dengan jumlah pecahan 100 ribu dua lembar senilai ada Rp 200 ribu, pecahan 50 ribu empat lembar senilai Rp 200 ribu. Pecahan 20 ribu hanya satu lembar, sehingga dua hari tersebut yang menukar nilainya hanya Rp 420 ribu. Dia menambahkan

total penukaran uang TE 1998 dan 1999 hingga 31 Desember 2018 mencapai Rp 11.880.000. Rinciannya uang TE 1999 pecahan Rp 100 ribu total Rp 3.500.000, pecahan Rp 50.000 totalnya Rp 6.150.000. Uang TE 1998 pecahan Rp 20.000 totalnya Rp 1.780.000, pecahan Rp 10.000 totalnya Rp 450.000. Dia menambahkan pencabutan uang TE 1998 dan 1999 sudah dilakukan sejak lima tahun lalu. “Kita berikan kesempatan kepada masyarakat untuk menukarnya selama lima tahun, sebelum penukarannya ditutup akhir tahun 2018,” jelasnya. Tambah Dwi, total uang yang akan dimusnahkan tahun 2019 mendatang nilainya mencapai Rp 50 miliar, termasuk juga uang yang belum dicabut penggunaannya namun tidak layak edar. (mg-02/onk)

rut Masni, pedagang barito (bawang, rica dan tomat), harga tomat jelang tahun baru Rp 30 ribu, kini turun menjadi Rp 20 ribu per kilogram. Harga rica (cabai, red) nona Rp 50 ribu, sebelumnya Rp 60 ribu per kilogram. Rica keriting Rp 38 Ribu - 40 ribu per kilogram. Bawang merah semula Rp 45 ribu - Rp 50 ribu, kini naik menjadi Rp 60 ribu per kilogram. Bawang putih stagnan Rp 40 ribu per kilogram, lemon ikan Rp 25 ribu per kilogram. Penjual lainnya, Halima menuturkan harga bawang merah Rp 50 ribu per kilogram, bawang putih Rp 40 ribu per kilogram, tomat Rp 20 ribu per kilogram. Sementara itu harga telur yang sebelumnya sempat melonjak Rp 4.000 - Rp 5.000, mulai turun namun belum normal. saat ini harganya Rp 2.000 - Rp 2.200 per butir. “ Ha r ga t e l u r b e l u m kembali normal karena permintaan banyak sementara stok sedikit,” aku Hardi, pedagang telur. Untuk harga daging ayam beku Rp 35 ribu - Rp 40 ribu per ekor, harga daging sapi Rp 110 ribu per kilogram.(mg02/onk)

Penerimaan Negara Capai Target JAKARTA - Penerimaan negara tahun 2018 mencapai target. Capaian tersebut adalah yang pertama kali dalam sejarah APBN. Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pemerintah meraup penerimaan sebesar Rp 1.894,72 triliun atau 100 persen dari target APBN 2018. Sumbernya dari perpajakan, yaitu pajak dan bea cukai, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dan hibah. “Pada tahun ini untuk pertama kalinya Kementerian Keuangan tidak mengundang-undangkan APBN Perubahan dan tahun 2018 ditutup dengan Penerimaan Negara sebesar 100 persen,” kata Sri Mulyani dalam keterangannya di Jakarta, Senin (31/12/2018). Dan kemarin (1/1) Sri Mulyani akan melaporkan capaian penerimaan negara tersebut ke Presiden Joko Widodo. Sedangkan untuk belanja negara, Kementerian Keuangan mencatat realisasinya sudah 97 persen dari alokasi anggaran yang sebesar Rp 2.220,65 triliun. Dengan begitu defisit anggaran dan keseimbangan primer ada di bawah 2 persen.(dtc/onk)

BEI Kumpulkan Rp 16,01 T JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil mengumpulkan dana sebanyak Rp 16,01 triliun sepanjang 2018. Sementara itu, total rata-rata transaksi harian sepanjang 2018 mencapai Rp 8,5 triliun. Angka itu naik 11,8 persen dibandingkan akhir 2017 yang sebesar Rp 7,6 triliun. “Rata-rata frekuensi transaksi harian 386.696 kali,” ujar Direktur BEI Inarno. Dia menuturkan indeks harga saham gabungan (IHSG) tertinggi pada 2018 berada di level 6.689,29. Sementara itu, total saham tercatat sebanyak 619. Angka itu sudah termasuk 57 saham baru. “Ada 57 saham baru di 2018, tertinggi sejak swastanisasi Bursa Efek Indonesia,” jelas Inarno. Ketua Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, tahun 2018 diwarnai berbagai perkembangan ekonomi, pasar keuangan dan politik yang cukup dinamis, baik di tingkat global maupun domestik. Hal ini memberikan tekanan tersendiri pada kinerja pasar modal sejak Mei tahun ini. “Satu hal yang patut kita syukuri, respons cepat dan antisipatif dari para pelaku usaha bersama pemerintah telah membuktikan komitmen yang tinggi dalam memperkuat fundamental ekonomi nasional dan menjaga confident pelaku pasar dan investor,” ujar Wimboh.(jpnn/onk)


ADVETORIAL

RABU, 2 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

19

Satu Tahun Kepemimpinan Elang-Rahim WEDA- Transisi kekuasaan dari pemerintahan sebelumnya ke pemerintahan yang baru membuat perubahan bukan saja pada kepemimpinan kepala daerah tersebut, melainkan juga pada pola pemerintahan dan kebijakan yang dirumuskan. Pemerintahan Bupati Edi Langkara (Elang) dan Abdurahim Odeyani (Rahim) yang baru dilantik selaku Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Tengah pada 23 Desember 2017 melewati fase transisi tersebut. Berbagai kebijakan dan program yang ditetapkan pada 2018 harus mengakomodir juga program pemerintahan sebelumnya. Belum lagi utang pemerintahan sebelumnya menjadi beban bagi keuangan daerah. Untuk menjaga stabilitas keuangan daerah, Elang-Rahim terpaksa harus memangkas sebagian program yang direncanakan akan dilaksanakan pada tahun 2018. Ditengah situasi dan tantangan tersebut, bukan berarti pemerintahan Elang-Rahim abai melaksanakan visi dan misi mereka sebagaimana dijanjikan kepada rakyat. Pembuktiannya pasca dilantik, pemerintah Elang-Rahim menetapkan program 100 hari kerja yang terdiri dari 10 program, 28 rencana aksi dalam bentuk kegiatan. Program 100 hari kerja yang dirancang lebih banyak focus pada suprastruktur dibandingkan infrastruktur, di mulai dari penyiapan data di sektor pertanian, perikanan, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Selain, itu penyiapan dokumen regulasi dan kerjasama dengan para pihak. Pemerintah juga memberikan subsidi listrik kepada masyarakat pulau Gebe, termasuk melakukan peningkatan pelayanan kesehatan melalui bantuan ambulance laut, dan bantuan pendidikan untuk mahasiswa dari Diploma, S1, dan S2 Non PNS. Bantuan pendidikan ini terobosan yang luar biasa, karena memberikan kesempatan yang sama kepada generasi muda Halmahera Tengah diluar PNS untuk melanjutkan mimpi mereka pada dunia pendidikan. Memang disadari problem pembangunan Halmahera Tengah cukup kompleks mulai dari belum terpenuhinya seluruh kebutuhan dasar masyarakat, rendahnya kualitas pendidikan, lambatnya perkembangan ekonomi daerah, lemahnya pelayanan publik pemerintah daerah, belum ditegakan hukum dan HAM dengan benar. Pangkal persoalan ini diurai untuk menemukan titik masalah yang sebenarnya, sehingga langkah intervensi yang disusun benar-benar tepat sasaran. Di tahun pertama ini, pemerintah ElangRahim berupaya untuk mengatasi masalah tersebut satu demi satu, dengan skala prioritas berdasarkan kebutuhan masyarakat. Dengan berbagai masalah tersebut bukan berarti komitmen pemerintahan Elang-Rahim kepada masyarakat Halmahera Tengah diragukan. Tahun pertama belum cukup menjadi tolak ukur untuk meragukan komitmen tersebut. Apalagi disaat bersamaan, pemerintahan ini harus mewarisi masalah-masalah yang ditinggalkan pemerintahan sebelumnya. Pemerintahan Elang-Rahim masih memiliki 4 tahun untuk membuktikan kesungguhan mereka kepada rakyat Halmahera Tengah. Gagasan besar pemerintahan Elang-Rahim untuk mewujudkan Halmahera Tengah Maju, Sejahtera, Berlandaskan Falsafah Fagogoru, adalah sebuah

Edi Langkara

Abdurahim Odeyani

Bupati Halmahera Tengah

Wakil Bupati Halmahera Tengah

tekad yang bulat yang harus dipenuhi selama 5 tahun pemerintahan. Dukungan dari masyarakat menjadi keharusan. Dukungan itu dilakukan dalam bentuk memberi masukan dan pandangan terhadap keputusan dan kebijakan yang diambil pemerintah. Tanpa itu gagasan besar yang menjadi cita-cita Elang-Rahim dalam memimpin Halmahera Tengah sangat sulit tercapai. Tahun 2018, walaupun sebagai permulaan dari pemerintahan Elang-Rahim, namun upaya untuk menjawab masalah satu demi satu terus dilakukan. Realisasi program untuk menjawab masalah tersebut mulai dari sektor Reformasi Birokrasi, kesehatan, pendidikan, infrastruktur, social-budaya maupun ekonomi. Bupati Elang menyampaikan, berbagai program yang sudah dilaksanakan mulai awal kepemimpinan mereka sampai genap satu tahun. Pemerintah ElangRahim sejak dilantik 23 desember 2017 lalu itu dari seluruh rangkaian perencanaan kebijakan tahun anggaran 2018 sudah melewati fase tahapan dan fase RKPD dan KUAPPAS serta batang tubuh anggaran. Karena itu hasil perjuangan Elang-Rahim meskipun belum dilantik menjadi Bupati dan wakil Bupati Halteng, saat itu keduanya mendatangi kementerian dalam Negeri sebagai pejabat pembina di daerah termasuk Dirjen Bina Keuangan daerah Dirjen Otda serta Dirjen Pembangunan Daerah. Dalam konsolidasi itu Elang-Rahim mendapat kesempatan untuk bersama-sama dengan pemerintahan di waktu itu melakukan sering dan komplikasi kegiatan

agar pada 2018 itu visi dan misi dari pada pemerintahan yang baru kiranya juga dapat diakomodir. Melalui beberap skema komukasi baik itu secara administratif, surat menyurat dan komunikasi langsung meskipun ada sedikit kendala tetapi alhamdulillah kata Elang, akhirnya juga pepemrintahan yang lalu menerima Elang-Rahim dan tim singkronisasi yang dipinpin oleh wakil Bupati Abdurahim Odeyani bersama Sekertaris daerah Saiful Samad bersama Husen Nurdin dan seluruh jajaran bersama tim pemerintahan pada waktu itu dan alhamdulillah sejumlah urusan Perjalanan kegiatan pada waktu itu dapat direalisasi. Kebijakan tahun 2018 kala itu meskipun hal prioritas tidak dapat diakomodir secara keseluruhan di antaranya soal perencanaan termasuk dokumen tahunan 2018 yang mestinya dalam logika pemerintahan organisasi 2018 itu sudah harus menjadi visi dari pada pemerintah yang baru. Tetapi situasi tidak memungkinkan maka Elang-Rahim tidak bisa dapat menuangakan seluruh kebijakan menurut pandangan dari pemerintahan yang baru. Ada beberpa kendala penting yang perlu disampaikan. Pertama, kendala kendala diantaranya dokumen APBD yang sudah ditetapkan pada tahun 2018 tidak mungkin direviuw kembali, kemudian belum tersedianya dokumen kegiatan strategis dan berikut adalah upaya pemyesuaian program kegiatan dengan pemerintah sebelumnya yang mengalami kendala. Selain itu beban utang yang terbawah juga cukup

besar yaitu Rp. 70 miliar lebih ditambah dengan kegiatan singkronisasi. Devisit utang itu kurang lebih Rp. 122,000,000 juta, kemudian kegiatan kegiatan yang terekrut dari tahun sebelumnya juga signifikan. Hal itu yang menyulitkan pemerintahan baru untuk menunangakan seluruh kegiatan menurut visi dari pada pemerintahan Elang Rahim. Selanjutnya konsolidasi organisasi ada beberapa skema yang terapkan tapi kemudian terbentur dengan regulasi yang ada. Pertama regulasi tentang Aparataur Sipil Negara (ASN) yang tidak serta merta dengan memegang kendali kekuasaan langsung harus melakukan perombakan. “Itu juga terbentur dengan regulasi, karena itu kami maklumi dan kami menyesuaikan dengan sitruasi dan kondisi termasuk penyesuaian,”katanya. Disamping itu selain konsolidasi organisasi, dalam perspektif organisasi pemerintahan Elang-Rahim harus mendengar masukan dan pandangan dari tokoh masyarakat. Bahkan harus ada dimensi etika organisasi, etika pemerintahan dan etika sosial yang senantiasi akan menjadi dan sebagai pilar yang membingkai kami dalam mendesain sejumlah urusan termasuk penataan birokrasi dan oraganisasi. Elang menjelaskan, konsolidasi organisasi tentunya merujuk perubahan undang-undang atau perubahan Perda dan itu sudah dilakukan. Hanya secara personaliti menempatkan jabatan itu disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Lalu kemudian capaian-capaian yang penting yang harus diketahui oleh masyarakat sehingga tidak ada perasaan skeptis dari masyarakat terhadap sejumlah capaian kegiatan dan program di tahun 2018. Adapun skema anggaran APBD yang terbatas dengan Rp 50 miliar, beban utang yang harus dibayar dan sejumlah utang kurang lebih Rp. 70 miliar, beban luncuran yang kurang lebih Rp. 30 miliar ditabah dengan kurang lebih Rp. 40 miliar. Kegiatan yang dipacu di 2018 kemudian membuat totalitas devisit ataupun beban yang harus dibayar sebesar Rp. 122 Miliar. Olehnya Elang-Rahim mau apriori di 2018 itu beban pemerintahan Elang-Rahim hanya kurang lebih Rp 30 miliar yang menjadi devisit sedangkan kurang lebih Rp. 70 sekian miliar atau Rp 90 miliar itu adalah beban dari pemerintahan masa lalu. Meski demikian dalam struktur pemerintahan ini tidak bisa dijadikan sebagai alasan untuk menghindar. Karena ini juga, kata Bupati, menjadi tanggung jawab kesenambungan pemerintahan Elang-Rahim. “Tidak bermaksud untuk menyesali peristiwa ini tetapi seluruh stakeholder dan masyarakat Halmahera Tengah termasuk para pemangku kepetingan harus mengerti betul situasi tahun pertama pemerintah Elang Rahim. “Kita tidak bisa lagi menyalahkan pemerintahan yang lalu tetapi ini adalah fakta mestinya secara etika bahwa di setiap akhir masa jabatan itu menghindari adanya beban utang dan devisit program. Sehingga tidak mempersulit pada pemimpin yang baru pemangku jabatan dalam rangka menyusun dan menuangkan kebijakan sesuai dengan visi dan misi,” ujar politisi Golkar itu. (far/mpf) Berikut Capaiannya tergambar jelas pada tabel dibawah ini.

PROGRAM SATU TAHUN PEMERINTAHAN ELANG-RAHIM MENGACU DARI RKPD 2018 TAHUN 2017 – 2018 REFORMASI BIROKRASI 1. Penataan Kelembagaan dari 39 SKPD menjadi 34 SKPD melalui perubahan Peraturan Daerah Tentang OPD. 2. Penempatan Aparatur Sipil Negara untuk mengisi kekosongan jabatan Struktural di Kantor Camat 3. Penempatan tenaga pengajar secaraproporsional di seluruh sekolah 4. Peningkatan SDM Kepamong Prajaan di Cilandak Jakarta Capaian : 10 Orang

6. Program pengadaan sarana prasarana melalui pengadaan Ultrog (pengisian oksigen) terpusat di Weda 7. Penyediaan Ambulance laut untuk memenuhi program tanggap KLB dengan rujukan gratis pada Cluster Pulau Gebe dan Wilayah Patani Capaian : 2 Sped 8. Penyediaan Ambul ance Darat untuk memenuhi program tanggap KLB dengan rujukan gratis pada Cluster Kecamatan Weda Utara dan Kecamatan Weda Timur. Capaian : 2 Mobil 9. Akreditasi Puskesmas Capaian : 8 Puskesmas

5. Perubahan status dari UPTD SPAM menjadi PDAM melalui pembentukan PERDA Tentang PDAM 6. Perubahan PERDA tentang Perusahaan Daerah 7. Pembentukan PERDA Tentang Perlindungan dan Penempatan Tenaga Kerja Lokal

10. Penambahan pendukung sarana dan prasarana RSUD berupa alat kesehatan, penyelesaian ruang rawat inap perawatan kelas 3, penambahan bangunan ruang penunjang instalasi laboratorium, dan Central Sterile Supply Departemen (CSSD)

8. Pembentukan PERDA Tentang Hibah kepada Daerah 9. Penyediaan Peraturan Bupati Tentang Tarif Retribusi Reklame 10. Penyediaan Peraturan Bupati Tentang Disiplin ASN

12. Puskesmas Weda ditetapkan sebagai puskesmas percontohan Kemenkes untuk dijadikan studi banding oleh puskesmas lainnya di Provinsi Maluku Utara. Capaian : 1 Puskesmas

11. Disiplin terhadap tata kelola keuangan 12. Penerapan Apel Senin Pagi dan Jumat Sore 13. Pelimpahan sebagian kewenangan Bupati ke Camat Capaian : 17 kewenangan 14. Transparansi Seleksi Rekrutmen PTT dan GTT Capaian : 1500 orang 15. Pendidikan dan Pelatihan Anggota SATPOL Capaian : 126 Orang 16. Peningkatan SDM Aparatur melalui PIM III Capaian : 11 Orang 17. Peningkatan insentif tenaga Dokter KESEHATAN 1. Penyediaan tenaga kedokteran di semua puskesmas Capaian : 13 Dokter 2. Penyediaan tenaga kedokteran di Rumah Sakit Capaian : 14 Dokter

11. Pendapatan RSUD 3,5 Miliar tahun 2018

13. Pengadaan Obat-obatan PENDIDIKAN 1. Bantuan pendidikan kepada mahasiswa Diploma dan S1 Capaian : 345 Orang 2. Studi Banding Guru Paud di jakarta Capaian : 11 Orang 3. Bantuan pendidikan dan Beasiswa kepada mahasiswa S2 bagi Non PNS Capaian : 20 Orang 4. Program Beasiswa S1 Kedokteran dengan menggunakan seleksi terbuka dan penandatanganan pakta integritas Capaian : 20 Orang 5. Pendidikan keagamaan dan pendidikan umum dilakukan kerja sama dengan Pondok pesantren Alfarizi di weda Selatan. Capaian : 51 Santri 6. Mengirim Calon Tenaga Terampil untuk mengikuti Pelatihan di BLK Ternate Capaian : 35 Orang 7. Bantuan Sarana penunjang pendidikan SMP Capaian : 125 Unit Komputer & Infokus

3. Subsidi BPJS, dan UHC Capaian : 18.700 Jiwa

8. Pelatihan Pendamping UMKM kerja sama dengan Bank Indonesia Capaian : 120 orang

4. Jumlah kunjungan BPJS di RSUD Weda Capaian : 2.500 Orang

9. Subsidi Dana ke Perguruan Tinggi AKN Halteng

5. Program Jaminan persalinan gratis dan disediakan rumah tunggu persalinan di Weda dan Ternate

10. Pengadaan Buku Koleksi perpustakaan SD dan SMP Capaian : 18 Paket

INFRASTRUKTUR 1. Program Penyediaan Subsidi Listrik diKecamatan Pulau Gebe Capaian : 1.146 Unit Rumah 2. Peningkatan pelayanan listrik dari 12 jam ke 24 jam di Pulau Gebe dan Patani Capaian : 100% 3. Penyediaan instalasi listrik gratis di Kecamatan Weda Utara dan Weda Timur Capaian : 120 unit Rumah 4. Pemasangan jaringan pipanisasi Desa Wedana 5. Pemasangan jaringan pipanisasi Desa Fidi Jaya 6. Pemasangan jaringan air bersih di Dusun Sif Desa Kipai 7. Pemasangan jaringan pipanisasi Desa Wailegi 8. Pemasangan jaringan pipanisasi Desa Messa 9. Pemasangan jaringan pipanisasi kali Fidi - TPA 10. Penyediaan Rumah Dinas dan Mess Guru Capaian : 10 unit rumah 11. Pembangunan dan Rehabilitasi Jamban Siswa/Guru dan Sanitasi Capaian : 15 unit 12. Pembangunan dan rehabilitasi ruang kelas SKB, TK, SD, dan SMP Capaian : 9 Unit 13. Pembangunan dan Rehabilitasi Perpustakaan Capaian : 3 Unit 14. Pelayanan Darurat air bersih di Kecamatan Pulau Gebe Capaian : 100% 15. Penyediaan sarana pariwisata Talaga Nusliko, Goa Boki Maruru, dan Talaga Umiyal 16. Peningkatan jalan Sif - Palo dari tanah ke Lapen 17. Peningkatan jalan Sif - Patani 18. Peningkatan jalan Lukolamo-Woekob 19. Peningkatan jalan Waleh - Trans SP1 Waleh 20. Pembangunan jalan lingkar talaga Nusliko 21. Pembangunan ruas jalan Mesjid Raya-SMU 22. Perluasan Ruas Jalan KM 3 23. Pembangunan Kantor Dinas Pendidikan Tahap II (Selesai) 24. Pembangunan Kantor Dinas Kesehatan Taha24 Tahap III 25. Pembangunan Kantor BPKAD Tahap V 26. Pembangunan Irigasi di Trans Waleh 27. Pembangunan Baru Puskesmas Wairoro 28. Pembangunan Pasar Maliforo 29. Pembangunan Pasar Banemo 30. Pembangunan Pasar Wairoro Tahap I 31. Pembangunan Pasar Ikan Gebe

32. Pembangunan DI Kluting Jaya 33. Rehabilitasi Irigasi Wairoro 34. Pembangunan Jembatan Palo II 35. Peningkatan Kualitas Rumah Warga Capaian : 100 Rumah 36. Pembangunan Rumah Layak Huni berbahan conwood Capaian : 100 Rumah 37. Pembangunan Jalan Produksi pertanian Capaian : tersebar 38. Pembangunan Lapangan Bola Volly Capaian : 2 Kecamatan 39. Pembebasan Ganti Rugi Lahan Ruas Jalan Strategi Nasional di Weda Tengah, Weda Utara, Weda Timur, Patani Barat dan Patani SOSIAL BUDAYA 1. Bimtek imam dan khatib Capaian : 65 Orang 2. Bimtek pendeta dan guru jemaat Capaian : 30 Orang 3. Manasik dan Umroh Capaian : 20 Orang 4. TASBAQ Capaian : 1 Lembaga 5. Peningkatan Kualitas Qori dan Qoriah di Ternate dan di Jakarta Capaian : 24 Orang 6. Dukungan Kegiatan Fanten Capaian : 1 Kegiatan 7. Dukungan Kegiatan Natal Oukumene Capaian : 1 Kegiatan 8. Seminar Sejarah Capaian : 1 Kegiatan 9. Koran Masuk Desa Capaian : 61 Desa 10. Bantuan uang tunai Lansia 11. Dukungan Penyaluran Beras Sejahtera 12. Bantuan uang tunai Program Keluarga Harapan 13. Kerja sama dengan PT. IWIP tentang perekrutan tenaga kerja EKONOMI 1. Penempatan pelayanan Teras BRI di Wilayah Patani Capaian : 1 Unit 2. Kerja sama KUR UMKM dengan BRI Capaian : 171 pelaku usaha 3. Penyediaan sarana Home Industri. Capaian : tersebar 4. Penyediaan sarana alat tangkap nelayan Capaian : tersebar 5. Penyediaan bibit ternak sapi dan kambing Capaian : tersebar 6. Penyediaan bibit sayur Capaian : tersebar 7. Penyediaan benih padi Capaian : Sentra Transmigrasi 8. Penyediaan obat pertanian Capaian : tersebar

PROGRAM PERENCANAAN UNTUK PEMBANGUNAN FISIK TAHUN ANGGARAN 2019 1. Perencanaan Pembangunan Pasar Fagogoru 2. Perencanaan Pembangunan GOR 3. Perencanaan Pembangunan Kawasan Ekonomi Terpadu 4. Perencanaan Pembangunan Kawasan Perikanan Terpadu Halmahera Tengah 5. Perencanaan Pembangunan Ruas Jalan Tanah-Hotmix Sif - Patani 6. Perencanaan Pembangunan Ruas Jalan Tanah - Hotmix Sakam-Tepeleo 7. Perencanaan Pembangunan Ruas Jalan Tanah-Hotmix Pulau Gebe 8. Perencanaan Pembangunan Ruas Jalan Tanah-Hotmix Loman - Baka Jaya-Tepeleo 9. Perencanaan Pembangunan Jalan Hotmix ibokota kecamatan Capaian : tersebar 10. Perencanaan Pembangunan Jalan Hotmix Kecamatan Weda Selatan 11. Perencanaan pembangunan sarana air bersih di Kota Weda 12. Perencanaan pembangunan sarana air bersih di Weda Tengah 13. Perencanaan pembangunan sarana air bersih di Pulau Gebe 14. Perencanaan pembangunan sarana air bersih di Patani 15. Perencanaan Pembangunan Drainase Kota Weda 16. Perencanaan pembangunan Bandara Weda 17. Perencanaan pembangunan Dermaga Feri Weda 18. Perencanaan Pembangunan Jembatan kali Gowonle Tahap I Capaian : Patani Timur 19. Perencanaan Peningkatan ruas jalan Moreala - Perum 100 20. Perencanaan Pembangunan Rumah Layak Huni Capaian : 100 unit


20

RABU, 2 JANUARI 2019

HALTIM SAHKAN RAPBD TAHUN 2019

Haltim Miliki Batik Khas MABA - Pemerintah Kabupaten Haltim memperkenalkan batik khas Kabupaten Haltim bersamaan dengan peringatan HUT KOPRI ke-47 baru-baru ini. Dalam kesempatan itu Plt Bupati Ir Muh’Din menjadi irup pada upacara Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI Ke- 47 Tahun 2018 di halaman Kantor Bupati Haltim. Dalam kesempatan itu Plt Bupati menyampaikan pidato Presiden RI mengatakan selama 47 tahun, Korpri serta seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara memberikan kontribusi besar terhadap masyarakat, bangsa dan negara. Selain itu juga Korpri jadi pengikat dalam memperkokoh persaudaraan dan persatuan nasional dalam keberagaman. Untuk itu, pemerintah selalu memberikan prioritas untuk meningkatkan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara melalui peningkatkan penghasilan serta dukungan terhadap jaminan kesehatan, perumahan dan pensiun. Upaya untuk memberikan yang lebih baik kepada masyarakat, bangsa dan negara harus selalu ditingkatkan. Dihadapkan pada perubahan sosial dan ekonomi yang sangat pesat, Aparatur Sipil Negara juga harus melakukan banyak penyesuaian untuk mengantisipasi perubahan zaman. Untuk itu 2019, pemerintah akan melakukan

program besar-besaran untuk memperkuat sumberdaya manusia untuk menghadapi tantangan zaman yang semakin berat.�SDM kita harus mampu hadapi dan memanfaatkan peluang dari dunia dan teknlogi yang sedang berubah cepat. Sebelum mengahiri pidato Presiden RI, Orang 01 Pemkab Haltim itu mengatakan,di tahun 2019 pihaknya mengalokasikan anggaran Rp 1,5 Miliar untuk pengadaan pakaian KORPRI dan Batik ciri khas daerah bagi para Pegawai Kotrak sebanyak 1.529 orang, Pegawai Negeri Sipil 2.777 orang dan anggota DPD 510 orang. (bks/humas) PELINDUNG: BUPATI HALMAHERA TIMUR PENANGGUNG JAWAB : KABAG KOMUNIKASI DAN STATISTIK /PIMPINAN REDAKSI REDAKTUR PELAKSANA: SURAJI,S.IP STAF REDAKSI : ENDANG SRI DEWI KHARIE FOTOGRAFER : IRAWAN R. MALABAR ABDILLAH A.TORANO PEMBANTU UMUM: NOVIA RATNASARI

FOTO bersama usai peringatan HUT KOPRI ke-47, beberapa waktu lalu

HALTIM GELAR RAKOR FORUM HONORER K2 INDONESIA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.