Bos Karapoto “Menghilang”

Page 1

HARIAN

MALUT POST

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

Tampil Terdepan

RABU 30 JANUARI 2019

ECERAN: Rp 5.000,-

POLMAS

MAJANGPOLIS

Terima 10 Ribu Tenaga Kerja Lokal

Lulus P3K Tetap Punya Peluang Ikut Seleksi CPNS

HALAMAN 7

HALAMAN 13

A D V E R T O R I A L

Taspen Sosialisasi Pengelolaan Jaminan Sosial

“Spesialis Jerat Kepala Daerah” itu Kini Kawal Malut TERNATE - Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara, Wisnu Baroto mengunjungi Redaksi Harian Malut Post, kemarin (29/1). Dalam kunjungan itu,

SURYANI TAWARI/MALUT POST

FOTO BERSAMA: Kepala PT Taspen Ternate (dua dari kiri), Kakanwil Perbendaharaan Malut (tengah), Sekretaris Kota Ternate (tiga dari kanan), Sekretaris Kabupaten Halbar (dua dari kanan) dan Sekkab Taliabu (paling kanan) foto bersama usai sosialisasi

TERNATE - PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Ternate melakukan kegiatan sosialisasi pengelolaan jaminan sosial untuk non ASN, non PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) dan PPPK, serta rekonsiliasi Premi IWP, JKK dan JKM Pemda se-Maluku Utara (Malut). Baca TASPEN... H.8

PERTAMBANGAN PT Harita Perkuat Kemitraan

KUNJUNGAN: Kepala Kejaksaan Tinggi Malut Wisnu Baroto (tengah) saat berkunjung ke kantor Malut Post, Selasa (29/1). Ia didampingi Asintel I Putu Gede Astawa (dua dari kiri) dan Kasi Penkum Apris Risman Ligua (dua dari kanan)

Wisnu didampingi oleh Asisten Intelijen Kejati, I Putu Gede Astawa dan Kasi Penkum Apris Risman Ligua. Baca SPESIALIS... H.8

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

Bos Karapoto “Menghilang” Dihantam Ombak, 1 Pemancing Tewas

TERNATE – Ekstremnya cuaca yang melanda wilayah Maluku Utara belakangan ini akhirnya makan korban. Dua pemancing dihantam ombak besar hingga perahunya terbalik. Satu diantara mereka terpaksa meregang nyawa. Kecelakaan laut itu terjadi di perairan Kelurahan Tarau, Ternate Utara, Selasa (29/1) sore. Awalnya, dua warga Kelurahan Soa, Ternate Utara, Fadlan Andreas (56) dan Zulfikar (43) berniat memancing untuk menyalurkan hobi. Baca OMBAK... H.8

Hol Sulamadaha

1

Fadlan Andreas(56) dan Zulfikar (43) memancing sekira pukul 5 sore

Baca KARAPOTO... H.8

perahu, ked2 Dengan uanya keluar dari Pantai Dufa-dufa, Ternate Utara, untuk mancing di Bula, Ternate Barat

Lantaran ombak di Bula terlalu tinggi, Zulfikar mengajak kembali ke Dufa-dufa

Benteng Tolukko

KOMPAK: Pose bersama perwakilan PT Harita dan pimpinan Jurusan Teknik Pertambangan Unkhair, kemarin (29/1)

TERNATE – Mengawali tahun 2019 PT Harita Grup menguatkan jalinan kemitraan dengan sejumlah stakeholder. Selasa (29/1) kemarin, PT Harita yang diwakili Bagian Eksternal dan Media Muhtar Sindang, Bagian Eksternal dan CSR Alexander Lieman dan Frans melakukan pertemuan dengan pimpinan Fakultas Teknik Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Khairun (Ukhair). Baca HARITA... H.11

DI’S WAY Al-Hakeem

Oleh

Dahlan Iskan

KB malam bakal ramai. Jam 21.00 WIB. Saya ingin nonton. Bola bernuansa politik. Politik dibungkus sepakbola. Tim nasional Qatar melawan Uni Emirat Arab. Di semifinal Piala Asia. Tahun 2019. Baca DI’SWAY... H.11

Cuaca Buruk, Kantor Gubernur Sepi Bae-bae saja me ada pamalas menyebrang kong

Tukang Kuti

Dana Proyek Jalan Sayoang-Yaba Kembali Diusut Luka lama yang dong buka tutup

Member AVC Ikut Meradang TERNATE – H-2 pengembalian dana nasabah PT Karapoto Financial Technology, para pemilik modal masih belum mendapat kejelasan nasib tentang uang mereka.

Batu Angus

DUKA JELANG MAGRIB

Owner Yakinkan Uang Nasabah Aman

Kaimudin: Jembatan Laiwui Harus Diperbaiki

perjalanan pulang, 3 Dalam sampai di perairan Tarau, ombak besar menghantam perahu dan Fadlan terjatuh

4

Zulfikar hendak menolong tapi ombak membalikkan perahu mereka KAIMUDIN hamzah

Keduanya berhasil dievakuasi warga namun nyawa Fadlan tak bisa diselamatkan

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

KEHILANGAN: Keluarga memeluk jenazah Fadlan, pemancing yang tewas usai perahunya dihantam ombak, Selasa (29/1)

SOFIFI- Anggota DPRD Provinsi (Deprov) asal Obi kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Kaimudin Hamzah, menyesalkan sikap tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang menghapus usulan pembangunan jembatan Kecamatan Laiwui Obi. Baca KAIMUDIN... H.8

Rizky Kuncoro Manik, Abdi Dalem Termuda Keraton Jogjakarta

Ingin seperti Kakek; Pakai Beskap, Belangkon Rizky mulai diperkenalkan dengan lingkungan keraton setelah dibawa sang kakek menghadap Sultan di usia belum genap 2 tahun. Sekarang bertugas tiap Sabtu-Minggu, hari-hari lain untuk sekolah dan les.

CUCU DAN KAKEK: Rizky Kuncoro Manik (kiri) dan Suyatman di Bangsal Sri Manganti, Keraton Jogjakarta, Sabtu lalu (26/1)

IWAN NURWANTO, Jogjakarta

BADANNYA memang mungil. Tapi, dengan lincah bocah itu turut mengangkat kursi panjang untuk tempat istirahat para penabuh gamelan. Bolak-balik, sambil sesekali tersenyum sembari membungkuk membalas sapaan orangorang dewasa di sekitar. “Rizky orangnya selalu ikhlas ketika diminta tolong untuk membantu abdi dalem lain. Tidak pernah mengeluh ketika mengangkat wayang, menata gamelan, atau hal lainnya, Baca ABDI... H.11

SETYAKI/JAWA POS RADAR JOGJA

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


2

HARIAN

HALTIM & HALTENG

MALUT POST

SELASA, 29 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

Rekrutmen PPPK Bebani Daerah Belum Bisa Dijamin, Menyesuaikan Keuangan Daerah Editor : Fahruddin Udi Peliput : Muhammad Kabir MABA - Rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) masih tarik menarik. Pasalnya, rekrutmen PPPK harus disesuaikan dengan

kondisi keuangan daerah. Karenanya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur masih penuh pertimbangan segingga belum bisa menjamin perekrutan PPPK. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Haltim Ismail Mahmud dikonfirmasi Malut Post mengatakan, berdasarkan hasil rapat bersama Pemerintah Kabupaten/kota dan Provinsi se-Indonesia di Kota Batam pekan kemarin. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Refor-

PGRI Pengurus PGRI Haltim Dilantik

DIAMBIL SUMPAH: Pengurus PGRI Kabupaten Halmahera Timur saat dilantik.

MABA- Sempat vakum 3 Tahun, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Halmahera Timur terbentuk lagi. Bahkan dengan cepat menyikapi organisasi yang sudah vakum sejak tahun 2016-2018. Bagaimana tidak, konferensi II PGRI Haltim Tahun 2019 sudah selesai digelar. Dalam konferensi itu dipilihlah Sumitro Nasar S.Pd, sebagai Ketua PGRI Haltim. Tidak menunggu lama setelah pemilihan, pengurus PGRI periode 2019-2024 itu langsung dilantik. Komposisi kepengurusan PGRI Haltim periode 2019-2024 diantaranya Ketua PGRI Haltim Sumitro Nasar S.Pd, Wakil Ketua 1 Muhammad Zufriyadi, S.Si,MM. Wakil Ketua 2 Yadi, S.Pd, Sekretaris Amir Mahmud, S.Pd, M.Pd, dan Bendahara Lorna Yuliet Relmasira, S.Pd. Pengurus PGRI Haltim dilantik oleh Pengurus PGRI Provinsi Maluku Utara Ahmad Rakib, S.Pd, MM. Pengurus PGRI Provinsi yang sempat hadir dalam acara pelantikan itu adalah Ramli Kamaluddin, S.Pd, MM, Mustamin Mahzah, S.Pd, Kanda Cong, S.Pd, Saleh Abubakar, S.Pd. Ketua PGRI Haltim Sumitro Nasar S.Pd, menyampaikan, perlu adanya perhatian khusus bagi guru-guru honorer. “Harus ada perhatian terhadap guru honorer,” singkatnya. Sementara itu, Wakil Ketua 1 Muhammad Zufriyadi, S.Si,MM menyampaikan, kedepan akan dilakukan konsolidasi ke Cabang dan Ranting PGRI untuk mensterilkan ulang organisasi ini. “ Setelah 3 tahun mengalami kevakuman banyak masalah yang terjadi di lapangan yang tidak terangkat ke PGRI Haltim. Ini akan kita sampaikan pada konferensi kerja di Jakarta pada Februari mendatang,” katanya. Muhammad yang juga Plt. Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Malut untuk Haltim ini menyampaikan, perlunya kerjasama antara guru-guru SD/SMP dan guru-guru SMA/SMK. Sebab, sejak Oktober 2016 pasca pengalihan guru-guru SMA/SMK ke Provinsi, terjadi sekat-sekat pembatasan antara guru-guru SD/SMP di Kabupaten/kota dengan guru-guru SMA/SMK di Provinsi. “ Harapan saya ini bisa dihilangkan. Kembalilah seperti dulu ketika semua masih di Kabupaten/kota, tidak ada sekat atau perbedaan antara guru di Kabupaten dan Provinsi. Di dalam lingkup PGRI kita semua sama,” pungkasnya. (pn/ado/mpf)

masi dan Birokrasi (Kemenpan-RB) memberi kesempatan semua daerah membuka rekrutmen PPPK. Hanya saja, anggaran pelaksanaan tes ditanggung daerah. “Karena berkosekuensi dengan anggaran sehingga kita belum bisa jaminkan membuka tes tenaga kontrak,”ucapnya. Dalam waktu dekat pihaknya bersama Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Haltim Moh. Abdu Nasar bakal menghadap Plt Bupati Haltim Ir Muh. Din Ma’bud untuk menyampaikan hasil

rapat di Batam terkait perekrutan PPPK sekaligus membicarakan beban anggaran pelaksanaan tes yang ditanggung pemerintah daerah. “ Kepastian akan dibuka tes PPPK menunggu hasil konsultasi dengan pak Bupati,”imbuhnya. Ia meminta masyarakat yang berkeinginan mengikuti tes PPPK agar tidak tergesa-gesa karena ini menyangkut dengan anggaran. “Insya Allah sehari dua akan kita sampaikan hasilnya,”katanya. (ado/mpf)

Warga Miskin Menurun WEDA - Kemiskinan di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) terus menurun. Total keluarga kategori paling miskin di Halteng sampai Tahun 2019 sebanyak 2.727 Kepala Keluarga (KK). Angka ini justru menurun dibandingkan kemiskinan Tahun 2018 kemarin sebanyak 2.747 KK. Keluarga kategor i paling miskin di Halteng ini merupakan keluarga yang terdata melalui pusat data informasi (Pusdatin) Kementerian Sosial (Kemensos). Di mana, data itu merupakan data warga termiskin di kabupaten Halteng yang mendapat Program Keluarga Harapan (PKH). Hal ini disampaikan Ridwan S Abdullah pendamping PKH Weda

Total Warga Miskin Penerima PKH Kecamatan Weda Weda selatan Weda tengah Weda utara Weda timur Patani barat Patani Petani utara Petani timur Gebe

KK : 206 : 311 : 216 : 396 : 116 : 306 : 336 : 390 : 137 : 269

Selatan Kabupaten Halteng saat dikonfirmasi wartawan di Sekretariat PKH Halteng, Selasa

(29/1). Ia menjelaskan, PKH yang mereka tangani adalah bantuan non tunai (BNT) dan diterima 4 tahap per tahun. Per KK menerima per tahun Rp 1.890.000. Hanya saja, lanjut dia, 2019 ini program BNT ini sudah berbeda dengan PKH 2018 kemarin. Ia menjelaskan BNT ini dibagikan berdasarkan jumlah anak yang masuk terdaftar di pendidikan. Kemudian balita dan Ibu hamil, lansia, SD sampai SMA. Untuk ibu hamil d a n b a l i t a d a l a m p ro g ra m BNT ini menerima tiap tahun Rp 2,4 juta, anak SD Rp 900 ribu, SMP Rp 1,5 juta, SMA Rp 2 juta, disabilitas berat Rp 2,4 juta dan lansia Rp 2,4 juta. Total anggaran dalam setahun untuk PKH di 2018 kemarin yaitu Rp 5.132.830.000. “ Anggaran PKH Tahun 2019 belum diketahui nilainya,” ujarnya. (far/mpf )

BERBAHAYA: Jembatan kayu kali Gogaeli di ruas jalan lingkar Haltim tepatnya di wilayah Kecamatan Wasile Utara, Halmahera Timur sudah miring akibat banjir.

Jembatan Kayu Gogaeli Miring WASILE- Hujan dengan intensitas tinggi beberapa hari belakangan ini mengakibatkan Kecamatan Wasile banjir. Bahkan jembatan kali Gogaeli di ruas jalan lingkar Haltim tepatnya di wilayah Kecamatan Wasile Utara, miring.

Arifin Gawa mengatakan, jembatan kali Gogaeli ini dibangun pemerintah daerah 2014 lalu. Jembatan ini merupakan satusatunya yang menghubungkan Desa Labi Labi dan Desa Iga. “ Ini jembatan satu-satunya sehingga pemerintah daerah harus secapat

memperbaiki sebelum jembatan patah dan memakan korban,” ujar Caleg DPRD Haltim dari Perindo ini. Ia menuding kualitas jembatan yang dibuat dari kayu itu tidak kuat sehingga mudah rusak ketika dihantam banjir. (ado/mpf)

Gelar Training Imam dan Khatib

MENINJAU: Bupati Edi Langkara ketika menghadiri training imam dan khatib di pondok pesantren Salman Alfaridzi di Wairoro, Kecamatan Weda Selatan, Kabupaten Halteng, Selasa (29/1) .

WEDA - Pondok pesantren Salman Alfaridzi, menggelar training imam dan khatib bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) melalui Bidang Pendidikan Dakwah. Training imam dan khatib yang berlangsung di Wairoro, Kecamatan Weda Selatan Kabupaten Halteng, Selasa (29/1) ini dihadiri langsung oleh Bupati Halteng Edi Langkara. Bupati dihadadapan pengelola dan peserta training imam dan khatib mengapresiasi kegiatan tersebut. Program ini, kata dia, dengan sendirinya dapat membantu pemerintahan dalam mendorong pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor terutama pembangunan sumber daya manusia di bidang keagamaan. Orang nomor satu Halteng ini berharap peserta training agar mengikuti dengan baik dan dapat mencerna materi yang disampaikan oleh para penceramah. “Kegiatan seperti ini penting dilakukan dengan tujuan menyiapkan generasi masa depan khususnya imam dan khatib. Sebab, generasi akan mengalami proses regenerasi yang tak bisa dihindari. Setelah peserta kembali dari training ini dapat membuat suasana baru yang ada di lingkungan sekitar masing-masing,” ujarnya. Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari. Jumlah peserta sebanyak 41 orang. 39 orang berasal dari desa desa dalam wilayah Kecamatan Weda Selatan dan dua orang bersal dari Kecamatan Gane Timur (Halmahera Selatan). Selain melihat proses belajar mengajar, Bupati juga meninjau fasilitas ruang kelas yang tersedia. Setelah meninjau, ia menyebutkan akan membantu pondok pesantren menambah satu ruang belajar, satu bangunan WC dan kamar mandi yang diperuntukan untuk para santriawan (putra). Selain itu juga Bupati akan membuat perencanaan jembatan penghubung yang berada di lokasi pesantren sebagai aikon pesantren. “Perencanaan itu akan dilaksanakan oleh Dinas PUPR,” terangnya. Tahun 2018 kemarin, Pemerintah daerah melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman mengalokasikan satu kegiatan yang dilaksanakan di pondok pesantren yakni “ sanitisasi lingkungan berbasis masyarakat “ dan saat ini telah selesai dilaksanakan. Hadir mendampingi Bupati dalam kunjungan tersebut, Ahmad Rakib (Staf Ahli Bupati bidang SDM) Yusmar Ohorella (Kabag Humas dan Protokol), M. Yusuf (Kabag umum dan Perlengkapan), Muksin Ibrahim (Plt. Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olahraga) Faujion Halek (Plt. Kadiskominfo), Mustami Jamal (Sekretaris BPMD). (far/mpf)


TIDORE KEPULAUAN HARIAN

MALUT POST

RABU, 30 JANUARI 2019

3

Art: Resayfa Rumra

PENYIDIKAN Wali Kota Minta Dukungan Dubes Spanyol

Sopir Pick Up Tersangka Terancam Enam Tahun Penjara Editor : Irman Saleh Peliput : Mahfud H Husen TIDORE – Penyidik Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Tikep akhirnya menetapkan IA alias Ismail (55) pengemudi mobil pick up yang menabrak Aulia, siswi kelas empat Madrasah Ibtidaiah Negeri 5 Tidore hingga tewas sebagai tersangka. Penetapan Ismail sebagai tersangka ini disampaikan Kasat Lantas Polres Tikep, IPTU Ridwan, kemarin (29/1)

Menurutnya, setelah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan pengemudi mobil pick up terkait dengan kasus kecelakaan lalulintas yang menewaskan Aulia warga Kelurahan Bobo, Tidore Utara, pihaknya kemudian menaikkan status sang sopir yang sebelumnya saksi menjadi tersangka. ”Tadi (kemarin, red) kita sudah tetapkan pelaku tabrakan meninggal dunia yakni pengemudi mobil sebagai tersangka,” jelasnya. Dikatakannya, yang bersangkutan dikenakan Pasal 310 ayat 4 Undang-Undang (UU) nomor 22 tahun 2009 tentang lalulintas dan

angkutan jalan. Sebagaimana dalam bunyi pasal tersebut “dalam hal kecelakaan sebagaimana dimaksud pada ayat 3 yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia, dipidana dengan pidana penjara paling lama enam tahun penjara dan denda paling banyak Rp 12. 000.000. Saat ini, pelaku bersama barang bukti berupa mobil pick up warna hitam berpelat DG 8284 LU, HP maupun KTP telah diamankan pihaknya. Sekadar diketahui, IA alias Ismail menabrak Aulia (11) warga Kelurahan Bobo, Tidore Utara hingga tewas. Peristiwa naas ini terjadi

”Karena dari luar saja kita lihat ngeri, banyak kaca yang berhamburan. Jadi kalau nanti tim yang turun kroscek, ya sama-sama kita turun,”

SAIL: Wali Kota Capt Ali Ibrahim (kanan) berpose dengan Kedubes Spanyol.

TIDORE – Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Capt. Ali Ibrahim meminta dukungan kepada duta besar (Dubes) Spanyol dalam rangka menyukseskan pertemuan ke 10 yang berlangsung di Kota Tidore pada tanggal 23 sampai 27 Juli nanti. Dukungan ini disampaikan Wali Kota saat bertemu dengan Dubes Spanyol di Kota Madrid, Sabtu (26/1) lalu. Selain Dubes Spanyol, Wali Kota juga meminta dukungan terhadap Dubes Lisbon, Portugal. Usai bertemu dengan Dubes Spanyol, Wali kota juga bertemu dengan Kedubes RI di Spanyol untuk meminta dukungan terkait dengan Sail Tidore 2021 yang sebelumnya juga telah mendapat dukungan. Inti pertemuan dengan Dubes tersebut, Wali Kota meminta kerjasama di bidang pendidikan dan kebudayaan.(humas)

pada Senin (28/1), bermula ketika Aulia bersama teman-temannya pulang sekolah dan saat itu Aulia yang hendak menyeberang jalan untuk membeli sesuatu di warung yang berada tepat di depan sekolah tersebut, tiba-tiba Ismail yang mengendarai mobil pick up melaju dari arah utara ke selatandengan kecepatan tinggi langsung menabrak korban dan terseret hingga beberapa meter. Korban sempat dilarikan ke RSD Tidore, sayangnya nyawa korban tak bisa tertolong akibat dari benturan keras yang menghantam kaki, badan, maupun kepala korban. (tr-03/lex)

H. KUSMADI Kepala Tata Usaha KemenagTikep

BOIKOT: Kaca pintu dan jendela MIN 5 Tidore dipecahkan. Tampak serpihan kaca di lantai.

MIN 5 Tidore Masih Diboikot TIDORE – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mengunjungi sekolah Madrasah Ibtidaiah Negeri (MIN) 5 Tidore pasca kejadian kecelakaan lalulintas yang menewaskan salah seorang siswinya pada Senin (28/1) lalu. Dalam kunjungan yang dipimpin Kepala Tata Usaha KemenagTikep, H. Kusmadi kemarin itu guna memantau kondisi sekolah yang dirusaki keluarga korban yang merasa kesal atas peristiwa lakalantas. Kusmadi menjelaskan bahwa kunjungan tersebut untuk mengecek dan memastikan apa saja yang rusak dan

selanjutnya akan dikoordinasikan dengan kepala madrasah, dari komite, termasuk lurah agar aset sekolah itu dijaga bersama. Setelah dicek, pihaknya akan melakukan pembersihan dan kemudian digunakan untuk proses belajar mengajar. ”Supaya ini jangan terlalu lama (diboikot), sehingga secepatnya bisa digunakan kembali,” katanya. Terkait dengan sejumlah fasilitas sekolah berupa kaca jendela maupun pintu yang dirusak, dirinya mengatakan bahwa nanti ada laporan ke pihak keamanan. Sehingga nanti ada tindakan apa yang dilakukan, semoga ke depannya tidak terulang kembali dalam pengrusakan aset negara ini. ”Karena aset pendidikan milik kita bersama, maka perlu dijaga, dan dirawat. Kalau memang ada emosional dari oknum atau apa, ya nanti kita lihat ada yang bertugas untuk mengecek sampai sejauh mana kerusakan itu dan tanggung jawab bagaimana,” ujarnya.

Dikatakannya, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan komite dan lurah untuk secepatnya mengaktifkan aktivitas belajar mengajar pasca diboikotnya sekolah tersebut. Untuk Kemenag sendiri mengharapkan secepatnya, pihaknya tidak mau mengganggu siswa-siswi yang menempuh pendidikan hanya karena lantaran persoalan itu. Untuk proses perbaikan sendiri pihaknya akan bersama-sama membicarakan dengan komite dengan pihak lainnya. ”Yang menjadi catatan di Kemenag adalah hal-hal seperti ini tidak perlu, tapi kenyataannya seperti ini ya kita terima saja. Nanti kalau ada proses ya kita sama-sama tempuh,” tandasnya sembari mengatakan nanti ada pelaporan yang sudah diarahkan kepada Kepala Madrasah untuk menjadikan laporan kepada pihak berwenang yang nanti tindaklanjutnya seperti apa. Ditanya mengenai apakah ada barang-barang berharga yang hilang, dirinya menuturkan pihaknya belum berani masuk ke dalam ruangan. ”Karena dari luar saja kita lihat ngeri, banyak kaca yang berhamburan. Jadi kalau nanti tim yang turun kroscek, ya sama-sama kita turun,” tandasnya. Sementara dari pantauan Malut Post terlihat sejumlah kaca sekolah ini mengalami kerusakan akibat terkena lemparan batu. Banyak kaca yang berhamburan di lantai yang belum dibersihkan. Pintu sekolah ini pun masih diboikot dan belum ada aktivitas belajar mengajar. (tr-03/lex)

Bawaslu Gelar Rakor Pengawasan Pemilu

BAWASLU: Suasana kegiatan Bawaslu. Tampak Ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin memberikan sambutan di depan.

TIDORE –Untuk mendorong Pemilihan Umum (Pemilu) 2019

yang bermartabat, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu)

Kota Tikep menggelar rapat koordinasi (rakor) fasilitasi dan koordinasi pengawasan tahapan Pemilu tahun 2019 bertempat di Penginapan Seroja, Kelurahan Soasio, Selasa (29/1). Rakor yang digelar selama dua hari ini dibuka langsung Ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin dan dihadiri pimpinan dan komisioner Bawaslu Tikep, serta diikuti seluruh komisioner Panwascamse-Kota Tikep. Muksin Amrin mengatakan bahwa, rapat koordinasi ini sebagai persiapan pengawasan. Karena kurang lebih dua bulan lagi bakal diperhadapkan dengan tahapan Pemilu yang krusial, yang dimana tentunya menyita perhatian publik yakni tahapan kampanye dan pemungutan penghitungan suara. ”Jadi bisa dibilang tahapan yang paling rumit dalam Pemilu tahun 2019. Karena dua agenda Pemilu digabungkan, yakni pemilihan Presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg),” katanya. Lanjutnya, ada lima surat suara dalam Pemilu ini tentu membutuhkan konsentrasi pihaknya selaku penyelenggara Pemilu dan akan mengawasi tahapan yang krusial ini, sehingga menjadi baik tahapannya dan menjadi demokratis prosesnya. Maka dari itu, rakor ini mengumpulkan seluruh jajaran Panwascam dalam rangka memberikan penguatan kapasitas pengawasan Pemilu. (tr-03/pn/lex)


4

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

RABU, 30 JANUARI 2019

Halsel Koleksi 50.689 Penduduk Miskin Sudah Termasuk Keluarga Penerima Manfaat Peliput : Ramlan Harun Editor : Muhammad Nur Husen

LABUHA – Tiga tahun kepemimpinan Bupati Bahrain Kasuba dan Wakilnya Iswan Hasjim belum mampu menyelesaikan masalah kemiskinan di Halmahera Selatan. Berdasarkan data Dinas Sosial (Dinsos) 2018 hingga Januari 2019, jumlah penduduk miskin di Halsel sebanyak 50.689 orang dari jumlah 247.375 jiwa.

Kemiskinan ini dinilai berdasarkan tiga indikator. Meliputi kondisi perumahan, kepemilikan aset, dan masalah sosial ekonomi.”Jadi data kami jumlah kemiskinan di Halsel sebanyak 50.689 jiwa,”kata Kadinsos Jusmin Muhammad yang dikonfirmasi di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. Jumlah tersebut di dalamnya sudah termasuk

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Rastra di Halsel yang tercatat 5.652 KK di 30 kecamatan di Halsel. Pembagian rastra setahun setiap KK mendapatkan 120 kilogram secara gratis. Karena luas wilayah Halsel sangatlah besar, sehingga rastra diserahkan setiap enam bulan sekali.”Total Penerima rastra di Halsel sebanyak

PROGRAM

Dukono Masih Waspada Level II

DPM-PTSP Canangkan Aplikasi OSS LABUHA – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Pemkab Halmahera Selatan meresmikan program baru pelayanan perizinan terintegrasi berbasis aplikasi online single submission (OSS). Program ini secara resmi dilaunching Bupati Bahrain Kasuba, Selasa (29/1). Dalam sambutannya bupati meminta kepada seluruh jajaran pemerintahan agar bersinergi satu sama lain dan bersatu padu dalam upaya peningkatan kerja pemerintahan sesuai beban tugas dan kewenangan masing-masing.”Aplikasi ini memberikan kemudahan kepada masyarakan dan investor untuk mendapatkan pelayanan perizinan dan non perizinan di semua daerah di Indonesia,”ujarnya. Penyederhanaan perizinan berusaha dan menciptakan model pelayanan perizinan terintegrasi yang cepat dan murah, serta memberi kepastian izin yang didapat dalam waktu yang cepat.”Karena itu, untuk mendorong peningkatan percepatan pelayanan perizinan diharapkan pengguna izin investasi atau kegiatan usaha yang sudah berjalan, selanjutnya menyesuaikan perizinan berusahanya melalui sistem OSS. Baik untuk memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) ataupun perpanjangan dan perubahan izin usaha atau komersial,”ucapnya. Sementara Ketua Satgas Percepatan Pelaksanaan Berusaha Pemkab Halsel Helmi Surya Botutihe menyampaikan OSS merupakan penyempurnaan dari pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) yang sudah ada untuk proses perizinan berusaha.”Dengan platform OSS, segala bentuk pengambilan keputusan hingga pemberian izin akan diberikan oleh sistem. Dengan begitu investor tidak perlu lagi bertemu dengan pemerintah daerah ataupun kementerian terkait,”ungkapnya.(sam/met)

5.652 Kepala Keluarga tersebar di 30 Kecamatan di 249 desa.”jelasnya. Selain itu, jumlah masyarakat miskin juga telah diatasi dengan program pusat yakni Program Keluarga Harapan (PKH). Tercatat ada 4.462 Kepala Keluarga penerima PKH di 29 kecamatan minus satu kecamatan di wilayah Obi. (sam/met)

RAMLAN HARUN/MALUT POST

GUNUNG: Aktivitas Gunung Dukono di Desa Mamuya kecamatan Galela yang saat ini berstatus waspada level II, Selasa (29/1) kemarin.

TOBELO – Aktivitas Gunung merapi Dukono di Desa Mamuya Kecamatan Galela masih berstatus waspada level II. Karena itu, masyarakat maupun pendaki diminta tidak mendekati kawah radius 2 kilometer. Kepala Pos Pemantau Gunung Dukono Iwan yang dikonfirmasi mengatakan sejak ke-

33 Kades Dilantik LABUHA – Bupati Bahrain Kasuba resmi melantik 33 kepala desa (kades) di Aula Kantor Bupati Halmahera Selatan, Selasa (29/1). Bupati dalam sambutannya meminta kepala desa yang baru dilantik agar tugas dan tanggung jawab yang diembannya ini dilaksanakan dengan baik. ”Hal seperti inilah yang diharapkan masyarakat,” katanya. Orang nomor satu di Pemkab Halsel ini menekankan pent-

ingnya kerja sama dan mengedepankan aturan. Sebab, jika aturan dilaksanakan dengan baik maka tujuan menciptakan tata kelola pemerintahan dan masyarakat yang ideal bakal terwujud. ”Saya berharap, kita bisa bekerja sama dengan baik antara pemerintah kabupaten, kecamatan dan desa. Semua perencanan pembangunan daerah dan desa dapat disinkronkan dan dirancang sesuai

Kasus Handphone Fiktif Masih Pulbaket SAMSIR HAMAJEN MALUTPOST

LANTIK: Bupati Bahrain Kasuba saat melantik 33 kepala desa (kades) terpilih hasil pilkades 2018 di aula kantor bupati, Selasa (29/1) kemarin.

kebutuhan masyarakat,” harapnya. Karena itu, perangkat desa yang akan diangkat harus benar-benar memahami sistem yang ada, dimana saat ini samua dilakukan secara online melalui Sistem Keuangan Desa (Siskeudes).

marin gunung tertutup kabut. Tetapi untuk kegempaan masih terekam getaran tremor yang mengindikasikan masih terjadi pergerakan magma. ”Kalau abu tebal itu biasanya terjadi jika hujan lebat beberapa hari, sehingga di puncak sering berasap disertai abu vulkanik,” ungkapnya.(tr-04/met)

”Perangkat desa yang akan diangkat agar dilihat dari kriteria. Harus mampu mengelola keuangan desa agar tidak terjadi kekeliruan,” ucapnya, sembari meminta kepala desa yang belum dilantik agar tetap bersabar.(sam/ met)

L ABUHA – Kasus pengadaan handphone fiktif di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Halsel Rp 700 juta lebih yang ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Halsel 2018 masih sebatas pengumpulan bahan keterangan. Buktinya, penyidik kejaksaan baru memeriksa terduga pengadaan handphone untuk 15 puskesmas tersebut. Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, meski sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Ahmad Radjak dan bendahara sudah diminta keterangan. Sementara Kepala Kejaksaan Cristian Ratuanik yang dikonfirmasi menuturkan kasus tersebut masih dilakukan pulbaket sekaligus pemeriksaan saksi.(sam/met)

Cuaca Buruk 2 Kapal ke Sulut Ditahan TOBELO – Unit Pelayanan Pelabuhan (UPP) Tobelo Halmahera Utara (Halut) belum mengizinkan keberangkatan dua kapal ke Manado dan Bitung Sulawesi Utara (Sulut). Adalah KMP Munic I dan kapal penumpang KM Glory Farlen. Ini dilakukan karena cuaca laut yang tidak bersahabat.”Bukan hanya

PARKIR: KM Glory Farlen yang belum diizinkan berangkat ke Manado Sulawesi Utara. Penahanan ini karena cuaca laut yang tidak bersahabat.

RAMLAN HARUN/MALUT POST

dua kapal tersebut yang dilarang berangkat, tetapi Speedboat ke Morotai juga ditahan. Bisa berangkat kalau cuaca laut sudah bersahabat,”kata Petugas UPP Tobelo Noh Said yang ditemui Malut Post, Selasa (29/1).

Menurutnya, dua kapal tersebut bisa diizinkan berangkat, jika kondisi laut sudah memungkinkan. Selama cuaca laut belum normal, kapal ini tidak akan diizinkan berangkat. (tr-04/met)

CV Manyawa Gugat Dispar di PN Tobelo TOBELO – Direktur CV Manyawa Stive R Karimang didampingi kuasa hukumnya Ernest Sengi, SH.MH mendatangi kantor Pengadilan Negeri (PN) Tobelo, Selasa (29/1). Kedatangannya ini dalam rangka mendaftarkan gugatan terhadap Dinas Pariwisata (Dispar) Pemkab Halmahera Utara. Ernest kepada wartawan mengatakan gugatan yang diajukan dengan dalil gugatan ini adalah cidera janji oleh Dinas Pariwisata terkait proyek pembuatan video promosi pariwisata. Menurut dia, CV Manyawa atau kliennya ditunjuk sebagai

penyedia jasa sesuai kontrak No: 23.11/SP/PPK-DISPAR/IV/2018 dan pekerjaan selesai Juli 2018. Tetapi hingga kini Dinas Pariwisata belum menyelesaikan kewajiban pembayarannya. ”Perkara ini sempat beberapa kali dimediasi di luar pengadilan, namun tidak ditemukan kesepakatan sehingga perkara dibawa ke Pengadilan,”kata Ernest. Gugatan ini telah mendapatkan jawaban untuk disidangkan. Sidang perdana sesuai informasi Humas PN Tobelo akan dilaksanakan 11 Februari 2019 mendatang. (tr04/met)

RAMLAN HARUN/MALUT POST

GUGAT: Direktur CV Manyawa Stive R Karimang (memakai baju kaos) bersama kuasa hukum Ernest Sengi saat berada di Pengadilan Negeri Tobelo, Selasa (29/1) kemarin untuk mendaftarkan gugatan terhadap Dinas Pariwisata Pemkab Halut


RABU, 30 JANUARI 2019

HALMAHERA BARAT

5

Konsultasi Komisi III tak Ada Hasil Anggaran Perjalanannya Habiskan Ratusan Juta Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Konsultasi Komisi III DPRD Halmahera Barat ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta beberapa waktu lalu, tak membuahkan hasil. Ini karena Direktorat Jenderal (Dirjen) Perumahan Rakyat Kementerian PUPR yang hendak ditemui tidak berada di tempat.”Kami sudah IBNU Saud Kadim mendatangi kantor kementerian tetapi tidak sempat bertemu pak Dirjen,”kata Wakil Ketua DPRD Ibnu Saud Kadim yang dikonfirmasi, Selasa (29/1). Karena tidak bertemu, sebagian anggota komisi langsung bergabung dengan komisi I dan II melakukan konsultasi ke Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI dengan agenda konsultasi pembentukan peraturan daerah (ranperda) tentang kepariwisataan,”ungkapnya. Bergabung dengan komisi I dan II ini dilakukan mengingat perjalanan dinas mereka menghabiskan anggaran daerah hingga ratusan juta rupiah. Agenda komisi III ke Kementerian PUPR ini lebih jelasnya konfirmasi langsung ke sekretaris komisi Kamaluddin Kaidati. Sementara kamaluddin yang dikonfirmasi via telepon, nomornya tak bisa dihubung.(din/met)

BANTUAN : Bupati Danny Missy saat foto bersama Dirjen Peternakan Kementrian Pertanian Ketut Diarmita di ruang kerjanya, Selasa (29/1)

Kementan Bantu 10 Ribu Ekor Ayam JAILOLO – Kementerian Pertanian (Kementan) RI siap memberikan bantuan 10 ribu ternak ayam kepada Pemkab Halbar dalam waktu dekat.

Bantuan diberikan setelah Bupati Danny Missy menggelar pertemuan dengan Direktorat Jenderal (Dirjen) Peternakan Kementan Ketut Diarmita, Se-

lasa (29/1) terkait keseriusannya mengembangkan potensi peternakan. Untuk mendukungnya, pemkab telah menyiapkan lahan seluas 10 hektar yang tersebar di semua kecamatan.”Jadi selain sektor pertanian, pariwisata dan perikanan, bupati juga serius mengembangkan peternakan,”kata Kepala Dinas Kominfo Kehumasan Statistik dan Persandian Pemkab Halbar

Chuzaemah Djauhar kepada Malut Post, Selasa (29/1). Upaya bupati ini harus diseriusi instansi terkait karena apa yang dilakukan bupati ini tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat.”Semuanya untuk kepentingan masyarakat dan daerah. Makanya, instansi terkait harus menyikapinya,”harap mantan Sekretaris DPRD Halbar ini.(din/met/pn)

Warga Yang Mengungsi Sudah Kembali

BANJIR : Beberapa rumah di Desa Tongute Ternate Kecamatan Ibu yang terendam banjir, Minggu (27/1) lalu.

JAILOLO – Warga Desa Tongute Ternate Kecamatan Ibu yang sempat mengungsi akibat banjir, Minggu (27/1) kini sudah kembali ke rumah. Hal ini disampaikan Kepala Desa (Kades) Said Sania yang dikonfirmasi, Selasa (29/1). Kembalinya 220 warga ini karena rumah mereka yang sebelumnya terendam banjir, airnya sudah surut. Hal yang sama juga disampaikan Bahrun Momole. Menurutnya, warga sudah mulai kembali ke rumah sejak, Senin (28/1).”Saat banjirnya surut warga langsung membersihkan rumahnya, dan pada Senin sore semuanya langsung kembali ke rumah mereka,”ucapnya.(din/met)

APBD Sudah Selesai Dievaluasi JAILOLO – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Halmahera Barat 2019 sudah selesai dievaluasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara pekan lalu. Hal ini disampaikan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Halbar Syahril Abdurradjak yang dikonfirmasi, Selasa (29/1). Setelah dievaluasi, hasil-

nya juga sudah disampaikan ke pemkab. Makanya untuk pembagian DPA ke masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masih disiapkan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).”Kalau sudah selesai, dalam waktu dekat sudah diserahkan ke masing-masing SKPD,”ucapnya. (din/met)

SYAHRIL Abdurradjak


6

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

Fokus Benahi Daerah Rawan Banjir DARUBA - Belasan desa di Pulau Morotai terendam banjir Senin (18/1) awal pekan ini. Pemkab pun siap membenahi kawasan yang rawan banjir. Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Pulau Morotai Saiful Arifin mengatakan, genangan air yang tersebar di sejumlah Desa itu disebabkan karena sistem drainase yang kurang baik, ukuran saluran yang sempit. Sementara banjir hanya pada titik sekitar sungai. “Kami menangani drainase, untuk normalisasi sungai ditangani PUPR,” katanya. Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pulau Morotai Abubakar A. Rajak menuturkan, mereka sudah turun ke lokasi bencana. Terutama di titik rawan banjir yang berada di

seputaran bantaran sungai. “Kita melakukan pembersihan menggunakan excavator,” tutur Abubakar. Dia menuturkan pemkab sudah menyusun strategi untuk mencegah terjadinya banjir. Penyebab sungai meluap karena aliran sungai tertutup oleh pohon dan sebagainya. Drainase yang sempit akan dilebarkan. “Kami sudah berkoordinasi dengan Disperkim BPBD dan pihak kecamatan,” tuturnya. Dia berharap setelah dilakukan normalisasi, masyarakat perlu menjaga dan merawat dengan baik agar tidak rusak. “Mari sama-sama kita merawatnya, jangan sedikit-sedikit menyudutkan pemkab jika ada musibah,” pungkas alumni Fakultas Tehnik Unsrat Mando ini. (tr-02/ onk).

RABU, 30 JANUARI 2019

DESA TERDAMPAK BANJIR DI MOROTAI Morotai Selatan : Desa Sabala, dan Desa Muhajirin. Morotai Timur : Desa Mira Morotai Selatan Barat : Desa Wayabula, Bobula, Raja, Tiley Pantai, Waringin. Morotai Utara : Desa Sakita, Loleo, Sopi, Sopi Majiko, Pangeo. Rumah yang terendam:

400 unit Sumber : BPBD Pulau Morotai

MASLAN AJID/MALUT POST

MENUNGGU AIR SURUT: Sejumlah pengendara sepeda motor tidak bisa melewati jalan menuju ke Desa Wayabula Morotai Selatan Barat yang tergenang air hujan.

Caleg Petahana Diduga Tekan Kadis Sodorkan Nama Penerima Manfaat BPJS Kesehatan

MENUJU PEMILU Bawaslu Gandeng Pramuka

Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin

DARUBA - Bawaslu Morotai mengajak Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Morotai untuk menggelar perkemahan Saka Adyasta Pemilu. Kegiatan itu, dalam rangka untuk menyukseskan pemilu 2019. Kordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Morotai, Murjad Hi. Untung mengatakan, salah satu cara yang mereka lakukan adalah melalui pengawasan pemilu dengan melibatkan masyarakat atau kelompok seperti Kwartir Pramuka Morotai. Ketua Kwartir Pramuka Cabang Morotai Muhammad M. Kharie mengungkapkan mereka mendukung kegiatan perkemahan Adiyatsa Pemilu yang digelar 9 Februari mendatang. Sekretaris Kwartir Pramuka Cabang Morotai H. Abdul Karim menambahkan, acara perkemahan akan berlangsung di Morotai Timur dengan melibatkan siswa SMA sederajat. (tr02/onk).

EVALUASI Janji Evaluasi Pangkalan Nakal DARUBA - Pangkalan/sub agen minyak tanah di Morotai, kadang menjual harga minyak tanah di atas HET, hingga mencapai Rp 7.000 per liter. Ini membuat masyarakat mengeluh. “Minyak tanah susah dicari, harganya juga mahal,” keluh Ijal, warga Nakamura. Kepala Disperindag dan Koperasi Morotai Welhelmus Sahuleka mengatakan, mereka sudah membentuk Satgas untuk menelusuri pangkalan nakal yang menjual minyak tanah dengan harga mahal. Dia meminta warga melapor jika ada sub agen yang menjual minyak tanah di atas HET. “Kami akan tindaklanjuti laporan jika ada yang menjual minyak tanah dengan harga mahal,” janjinya. (tr-02/ onk).

MASLAN AJID MALUT POST

REHABILITASI Hutan mangrove di Pulau Dodola Kecamatan Morotasi Selatan sementara berjalan. Ini untuk mengembangkan wisata di Pulau Morotai.

Janji Tuntaskan Semua Kasus

ROMULUS Haholongan

SANANA - Kehadiran Kepala Kejaksaan Kepulauan Sula (Kepsul) Romulus Haholongan, diharapkan memberi angin segar bagi sejumlah kasus penanganannya tersendat-sendat Dia mengatakan tidak membuat target, namun berjanji akan menyelesaikannya.

“Kami akan melakukan upaya yang maksimal dalam kasus korupsi,” ujarnya. Dia menegaskan, kasus apapun yang belum tuntas akan menjadi kewajibannya untuk menyelesaikan. “Itu kewajiban dan akan saya usahakan,” janjinya (ikh/onk).

SANANA - Jelang pemilihan legislatif (pileg) 17 April mendatang, oknum caleg yang masih berstatus sebagai anggota DPRD Kepulauan Sula (Kepsul), diduga menekan sejumlah kepala dinas. Tujuannya hanya satu, ingin mendapat suara banyak di daerah pemilihannya masing-masing. Informasi yang dihimpun Malut Post, Dinas Sosial (Dinsos) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) menjadi sasaran oknum caleg tersebut. Mereka menyodorkan sejumlah nama-nama, untuk dimasukan sebagai peserta BPJS Kesehatan, yang iurannya dibayar pemkab. Kadis Sosial Rifai Apin Umasuku, saat dihubungi Malut Post tidak berada di kantor. Sementara Kadis Kesehatan Ilmi Husain, enggan berkomentar soal itu. Namun dia mengatakan Dinkes tidak memiliki kewenangan untuk menentukan seseorang masuk kategori warga miskin atau tidak. Menurutnya, kewenangan tersebut berada di Dinas Sosial. “Kami sebagai instansi teknis hanya bertugas mengakomodir nama-nama yang direkomendasikan oleh Dinas Sosial, sesuai anggaran,” kata Ilmi. Dia menjelaskan, Dinas Sosial telah melakukan pendataan terkait nama-nama warga miskin untuk diakomodir dalam program BPJS Kesehatan. Dinkes sendiri lanjutnya, hanya bisa menggunakan namanama yang dikeluarkan oleh Dinsos. “Karena kalau tidak maka bisa menjadi temuan BPK, sementara nama-nama yang dikeluarkan oleh Dinsos juga sesuai dengan hasil verifikasi di masing-masing desa. Tugas kita membayar ke pihak BPJS sesuai dengan alokasi dana yang kita miliki,” jelasnya. Tambah Ilmi, tahun 2018 warga Kepsul iuran BPJS Kesehatan dibayar pemkab berjumlah 8.701 orang. Tahun ini terdapat penambahan sebanyak 1400, sehingga totalnya menjadi 10.101 jiwa. (ikh/onk).

Tembok Penghalang Jalan Bakal Dibongkar dendam lagi,” kata SANANA - Tembok Hendrata. yang menutup jalan Dia menambahalternatif di Dusun kan kebiasaan warga Kampung Pisang sering menutup seluDesa Waibau, Kecaruh badan jalan saat matan Sanana bakal menggelar hajatan. dibongkar. Penegasan Padahal itu mengini disampaikan Buganggu aktivitas pengpati Kepulauan Sula guna jalan. Karena itu (Kepsul) Hendrata dia akan memanggil Thes. Dinas Perhubungan S e l a ma i n i ma Kepsul dan polisi unsyarakat menanggung tuk bersama-sama akibatnya, karena jahal tersebut. “Kalau lan tersebut merupakmau pakai jangan an satu-satunya akses ditutup semuanya, alternatif jika jalan kita akan buat aturan utama menuju Desa HENDRATA Thes Waibau ditutup. “Kita akan bongkar termasuk bagi penyedia jasa tenda temboknya, karena masalah itu su- dan solusinya,” pungkas bupati. dah selesai dan kita tidak ingin ada (ikh/onk)


RABU, 30 JANUARI 2019

POLMAS

HARIAN

MALUT POST

7

Art: Resayfa Rumra

PARPOL BAHU Nasdem Mulai Diperkuat TERNATE- Badan Advokasi Hukum (BAHU) Dwan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Provinsi Maluku Utara mengikuti pelatihan penyelesaian sengketa Pemilu 2019 di Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi Cisarua Bogor, baru-baru ini. Kegitan ini melibatkan fungsionaris BAHU Nasdem di seluruh Indonesia yang berjumlah 160 orang atau 160 Pengacara yang disiapkan oleh Partai Nasdem menghadapi Pemilu Legislatif 2019 pada 17 April 2019 nanti. Dalam rilis yang diterima Malut Post, kemarin, Ketua BAHU NasDem Malut, Fahrudin Maloko mengatakan, kegiatan ini bertujuan selain memperdalam pengetahuan praktik hukum beracara di pengadilan Mahkamah Konstitusi terkait sengketa Perselisihan suara hasil Pemilu Legislatif 2019, juga untuk menyamakan persepsi para Pengacara/Advokat Partai Nasdem saat mengajukan permohonan sengketa perselisihan suara, terutama hal-hal teknis, misalnya Jumlah Permohonan atau Gugatan yang diperbanyak/copy, bukti-bukti surat yang harus dicopy dan/atau dileges/ nasegel. Selain itu, lanjut dia, juga ketentuan waktu pengajuan permohonan perselisihan Suara pada Pileg 2019 di Mahkamah Konstitusi, yang mana berdasarkan ketentuan undangundang, batas waktunya ialah 3x24 jam setelah penetapan hasil pemilihan umum oleh KPU Republik Indonesia. “Kami juga mempelajari teknis perselisihan suara antara para caleg dalam satu partai, dimana perselisihan suara antara caleg dalam satu partai bisa diselesaikan di Mahkamah Konstitusi dengan berdasarkan legal standing, yaitu adanya persetujuan atau rekomendasi dari Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal,” jelas Fahrudin. Baginya, pelatihan ini sangat berguna bagi BAHU Nasdem DPW Maluku Utara untuk menghadapi Pemilu Legislatif pada tanggal 17 April 2019 , terutama kesiapan untuk adanya upaya-upaya hukum litigasi di Mahkamah Konstitusi. (tr-01/jfr)

Terima 10 Ribu Tenaga Kerja Lokal WBN Juga Bakal Mengekspor Tiga Produk Industri Peliput : Rusdi Abdurahman Editor : Jufri Duwila SOFIFI- Kabar gembira bagi pencari kerja di Maluku Utara (Malut). Tahun ini perusahaan tambang PT. Weda Bay Nikel (WBN) yang saat ini berinvestasi di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) akan membuka penerimaan tenaga kerja secara besar-besaran. Jumlah tenaga kerja yang rencana direkrut sebanyak 10 ribu orang. Menariknya, jumlah ini hanya diprioritaskan tenaga kerja lokal. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Malut Umar Sangaji. Kepada Malut Post, barubaru ini, dia menyampaikan, rencana penerimaan tersebut dilakukan karena sesuai target perusahaan industri baterai ini akan melakukan

produksi dan ekspor perdana pada awal tahun 2020 mendatang. Meski begitu, Umar mengaku belum mengetahui pasti kapan penerimaan itu mulai dilakukan. “Kalau rencana ekspor perdana itu awal tahun 2020, maka diperkirakan akhir tahun 2019 ini penerimaan sudah dilakukan,” terangnya. Umar mengatakan, PT. WBN menerima tenaga kerja yang cukup banyak karena WBN tidak hanya menjadi perusahaan tambang, juga akan mengekspor barang jadi. Di antaranya baterai mobil, casing HP dan sendok makan. “Tiga produk industri itu akan dihasilkan di Malut sehingga membutuhkan tenaga kerja yang cukup banyak,” katanya. Sesuai kebutuhan lanjut Umar, WBN sendiri mencapai 25 ribu, sementara total pengangguran Malut sebanyak 27 ribu. “Jika WPN sendiri

“Kalau rencana ekspor perdana itu awal tahun 2020, maka diperkirakan akhir tahun 2019 ini penerimaan sudah dilakukan,” UMAR SANGAJI Kepala Disnakertrans menerima 25 ribu maka pengangguran bisa habis, karena perusahaan tambang lain seperti di Obi, Haltim dan Taliabu juga masih butuh di atas 10 ribu,” terangnya. Menurut dia, yang menjadi kelemahan di Malut adalah tenaga yang memiliki skil masih sangat minim, seperti operator alat berat dan sebagainya. Untuk mengantisipasi itu lanjut dia, saat ini Balai Latihan Kerja (BLK) telah membangun kerja sama dengan 10 perusahaan tambang yang sementara beroperasi. Kerja sama tersebut, yakni pihak BLK membuat penerimaan tenaga

kerja dan melatih selanjutnya menyerahkan ke pihak perusahaan. “Perusahaan tidak menerima langsung, tapi hasil penggodokan dari BLH, dan itu perusahaan tidak bisa beralasan untuk menolak produk BLK. Namun, memang saat ini BLK masih memiliki kekurangan menciptakan tenaga kerja skil khusus untuk alat berat, sebab tidak ada lokasi sebagai tempat pelatihan alat herat. Pemprov lagi mengupayakan untuk melakukan pengadaan lokasi kurang lebih tiga hektar, sebagai tempat latihan,” tambahnya. (udy/jfr)

KOMENTAR Rektor Diminta Mewanti Dosen Maju KPU TERNATE – Rektor Universitas Khairun (Unkhair) Prof Dr Husen Alting diminta agar mewanti-wanti dosen, terutama yang masih melanjutkan studi agar tidak mengikuti seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi maupun Kabupaten/ Kota yang tengah berlangsung saat ini. Karena jika dibiarkan bisa mengganggu studi mereka. “Memang secara yurdis, tidak ada yang mengatur tentang larangan dosen maju calon anggota KPU. Namun secara etik, harus ada izin atau rekomendasi dari rektor untuk maju calon. Karena ada dosen yang studinya terbengkalai oleh karena sudah menjadi anggota KPU. Ada juga yang tidak mengantongi izin dari rektor,” ujar Dosen Fakultas Hukum Unkhair, Abdul Kader Bubu, baru-baru ini. Menurutnya, jika tidak ada penertiban dari Rektor maka akan berdampak buruk terhadap kampus. “Misalnya ada dosen yang masih lanjut studi tapi maju calon. Ini tentunya menghambat studi mereka dan ruginya kampus. Karena itu, kita berharap agar rektor bisa menertibkan mereka,” imbuh pria yang akrab disapa Dade. Mantan komisioner KPU Kota Ternate ini juga meminta agar Tim Seleksi (Timsel) tetap objektif dan bersandar pada aturan dalam proses seleksi. “Kita punya pengalaman yang kurang baik pada Timsel. Karena itu, berkualitas tidaknya penyelenggara tergantung pada cara seleksi Timsel. Jangan ada unsur kepentingan lain lalu terobos aturan,” ujar Dade. (tr-01/jfr)

SEPI: Salah satu ruangan di Kantor Gubernur Malut yang tampak terlihat sepi. Ini lantaran sebagain besar tak berkantor karena cuaca buruk, Selasa (29/1).

Cuaca Buruk, Kantor Gubernur Sepi Pegawai Pemprov Banyak Tak Berkantor SOFIFI- Meskipun tidak ada tanggal merah, namun sebagian besar pegawai di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) kemarin (29/1) tak ber-

kantor. Ini karena kondisi cuaca membuat banyak pegawai tidak bisa menyeberang ke Sofifi, terutama pegawai yang berdomisili di Ternate dan Tidore Kepulauan

(Tikep). Pantauan koran ini kemarin (29/1), aktivitas kantor berjalan sebagai mana biasanya, namun hanya sebagian kecil pegawai yang hadir. Sebagian pegawai yang hadir kemarin adalah yang menetap di Sofifi dan sebagian dari nekat menyeberang ke Sofifi. Meski hanya sedikit pegawai yang berkantor, aktivitas pelayanan tetap jalan. “Pelayanan tetap lancar. Pegawai yang di Ternate yang tidak mau menyebrang karena masih trauma dengan

kejadian Senin kemarin, dimana kapal cepat yang ditumpangi sempat elong. Tapi, ada juga pegawai yang menyeberang dengan ferry,” katanya Dia mengaku, solusi agar aktivitas pegawai tetap jalan meskipun terjadi cuaca ekstrim adalah rumah dinas sebanyak 90 unit agar segera ditempati. “Namun kita berharap dinas teknis secepatnya menyambungkan listrik dan air agar bisa digunakan secepatnya,” harapnya. (udy/jfr)

Jadwal Seleksi KPU Masih Menggantung TERNATE - Seleksi calon anggota KPU di Provinsi Maluku Utara (Malut) dipastikan terlambat. Buktinya, hingga kini belum ada jadwal resmi seleksi dari KPU RI. Dikonfirmasi Malut Post, Selasa (29/1), Ketua Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota KPU Provinsi, Saiful Deni mengaku, hingga kini belum ada jadwal resmi yang baru dari KPU RI. “Belum ada informasi dari KPU Pusat tentang perubahan jadwal seleksi. Tim juga masih menunggu. Sedianya Senin kemarin, tapi hingga sekarang belum ada info,” katanya, kemarin (29/1). Dikatakan, mengingat belum ada jadwal resmi tersebut, tahapan seleksi calon anggota KPU terlambat. “Tentunya berdampak pada tahapan proses karena waktu kita sudah berkurang,” ucapnya. Senada, Ketua KPU Malut Syahrani Somadayo mengakui,

“Tentunya berdampak pada tahapan proses karena waktu kita sudah berkurang,” SAIFUL DENI Ketua Tim Seleksi (Timsel) SAIFUL Deni

hingga kini belum ada surat keputusan (SK) baru terkait jadwal seleksi anggota KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota. “Sampai sekarang belum ada. padahal mereka (KPU RI) janji Senin kamarin diumumkan,” tuturnya. Sebelumnya, KPU RI sudah mengeluarkan jadwal seleksi calon anggota KPU di Malut.

Dalam SK KPU RI, pengumuman pendaftaran ditetapkan pada tanggal 24-26 Januari 2019. Hanya saja jadwal tersebut ditunda karena sudah terlambat diumumkan. “ Tidak apa-apa, yang pasti ketika KPU periode ini selesai pasti sudah ada komisioner baru periode berikutnya,” tuturnya. (tr-01/ jfr)


8

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

...OMBAK Samb Hal. 1 Keduanya keluar dari Pantai Dufadufa hendak menuju perairan Bula di Ternate Barat. “Kami keluar sekitar jam 5,” ungkap Zulfikar, korban selamat yang ditemui di Rumah Sakit Islam Ternate malam tadi. Fadlan dan Zulfikar menggunakan perahu bermesin 15 PK. Setibanya di Bula yang berjarak 8,3 kilometer dari Dufa-dufa, gelombangnya ternyata amat tinggi. “Makanya saya minta balik, dan diiyakan oleh korban,” tuturnya kepada Malut Post. Sayangnya, dalam perjalanan balik ke Dufa-dufa, tiba-tiba di Pantai Tarau ombak besar menghantam perahu. Fadlan yang berprofesi sebagai wirausaha langsung terjatuh ke laut. ”Pada saat korban terjatuh saya hendak menolong. Namun gelombang yang sangat kuat menghantam perahu kami hingga terbalik,” sambungnya. Keduanya pun sama-sama tercebur ke laut. Fadlan dan Zulfikar lalu berusaha menyelamatkan diri ke bibir pantai. “Tapi saat itu kondisi korban sudah lemas. Makanya saat tiba di rumah sakit dia sudah meninggal,” terang Zulfikar yang merupakan seorang ASN. Dari RS, jenazah Fadlan lalu dijemput keluarganya untuk dibawa ke rumah duka. Isak tangis keluarga dan kerabat mengiringi kedatangan jenazah. Rencananya korban akan dimakamkan hari ini. Ghazali, salah satu warga Tarau yang juga saksi mata kejadian tersebut menuturkan, tragedi naas itu terjadi jelang Magrib. Saat itu, dirinya melihat sebuah perahu bodi fiber terombangambing di depan Kelurahan Tarau. Selang beberapa menit, perahu tersebut dihantam gelombang yang sangat tinggi. “Saat itu ombak sangat kuat. Pas ombak pertama itu saya melihat korban yang meninggal berada di posisi belakang dalam keadaan memegang mesin,” tuturnya. Saat Fadlan terjatuh, sambung Ghazali, Zulfikar sempat bergerak ke belakang untuk mencoba mengendalikan perahu. “Tapi belum sempat kendalikan ombak kedua menghantam dan perahu terbalik,” ceritanya. Ghazali mengaku saat melihat kejadian tersebut dia langsung memanggil warga lain untuk membantu mengevakuasi dua korban. ”Saat perahu itu tenggelam, korban yang selamat itu meminta tolong. Makanya warga yang dengar langsung datang dan menolong mereka. Namun saat dievakuasi ke pe-

...KAIMUDIN Samb Hal. 1 Padahal, usulan tersebut telah terakomodir sampai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Malut disahkan. Namun anggaran tersebut, belakangan dihapus TAPD. Ini disampaikan Kaimudin Hamzah, kepada Malut Post, Selasa (29/1). Politisi Golkar ini mengatakan, pihaknya baru tahu kalau usulan jembatan tersebut dicoret TPAD. Padahal dia mengaku telah mengawal sampai proses evaluasi APBD di Kemendagri dan masih terakomodir. Dia mengatakan, dicoretnya anggaran tersebut diketahui pada saat APBD dilakukan penyesuaian atas hasil evaluasi Mendagri. “Kami sangat sesalkan, padahal jembatan ini menjadi kebutuhan masyarakat,” katanya. Jembatan ini penting dibangun karena

RABU, 30 JANUARI 2019

sisir pantai, korban yang jatuh pertama itu sudah tidak bisa diselamatkan saat hendak menuju ke Rumah Sakit Islam tadi,” ungkapnya. Terpisah, Lurah Tarau Rizal Tomagola membenarkan peristiwa tersebut. Rizal mengaku mendapat informasi kejadian itu saat warga mengumumkan di masjid. ”Ada dua orang korban, Namun saat tiba di lokasi, satunya sudah meninggal dan satu selamat,” pungkasnya. Cuaca Ekstrem Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Ternate sendiri sudah mengimbau warga untuk berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah. Pasalnya, hujan disertai angin kencang diprediksi akan terus terjadi hingga dua hari ke depan. Warga diimbau untuk tetap waspada karena cuaca akan semakin ekstrem. BMKG memprediksikan angin kencang disertai hujan selama dua hari ke depan masih tetap terjadi. Angin akan bertiup dari arah utara ke barat laut dengan kecepatan 30 knot atau 60 kilometer per jam. “Ini terjadi di wilayah perairan Utara Pasifik menuju ke wilayah Barat Halmahera dengan ketinggian gelombang mencapai 5 meter,” terang Petugas BMKG Fachmi Bachdar, Senin (28/1). Selain angin kencang dan tinggi gelombang yang mencapai 5 meter juga diprediksikan berpotensi terjadinya angin puting beliung dikarenakan kondisi cuaca yang tidak stabil. Hal ini, kata dia, dapat dilihat dari pertumbuhan awan putih menggumpal atau biasa disebut awan sibi. “Awan Sibi merupakan awan putih menggumpal yang memicu terjadinya hujan lebat pada malam hari disertai petir dan angin kencang,” jabarnya. Potensi angin puting beliung, sambung Fachmi, akan terjadi di sejumlah daerah seperti Morotai, Galela, Tobelo dan Maba Utara yang secara geografis, berada di wilayah Utara Halmahera. “Potensi angin kencang, hujan disertai petir ini diperkirakan bakal terjadi pada malam hari, selama kurun waktu tiga hari ke depan,” tambahnya. Karena kondisi cuaca yang tidak stabil, dia berulang kali menghimbau kepada seluruh masyarakat yang menggunakan transportasi laut untuk tetap waspada. “Armada laut kami imbau agar tetap waspada. Karena ketinggian gelombang akibat angin capai 5 meter,” imbaunya.(cr-05/aji/rul/kai)

kata Kaimudin, sudah dua tahun roboh akibat dihantam banjir. Selain itu, jembatan ini menghubungkan kurang lebih enam desa dan akses menuju ke dermaga. Sehingga jika tidak berfungsi, akan berpengaruh terhadap aktivitas dan transaksi bisnis masyarakat. “Ini juga akibat Gubernur yang tidak punya kemampuan untuk melihat secara baik, apa yang menjadi skala prioritas pembangunan sehingga TAPD-nya main coret aja,” ujarnya. Tidak hanya jembatan, sekolah SMA Alkhairat Labuha yang ketua yayasannya adalah Gubernur sendiri pun tidak bisa diperhatikan. Bahkan sebagian bangunan yang dibongkar sejak 2016 atas perintah gubernur tidak lagi dilanjutkan pembangunannya akhirnya terbengkalai. “Apalagi jembatan yang hanya menjadi kebutuhan rakyat kecil. Intinya, jembatan ini sudah saatnya diperbaiki,” tukasnya.(udy/adv/jfr)

...SPESIALIS Samb Hal. 1

Rombongan Kajati disambut Pemimpin Redaksi (Pemred) Malut Post, Ika Fuji Rahayu, Redaktur Pelaksana Jufri Duwila dan Koordinator Liputan Fahrul Marsaoly. Silaturahmi selama satu jam itu juga membahas sinergitas media massa dengan lembaga Adhyaksa. Wisnu Baroto mengatakan, dalam beberapa waktu ke depan, Kejati akan masuk dalam zona wilayah bebas korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Untuk menuju WBK dan WBBM, perlu adanya sumber daya manusia serta manajemen yang bersih dan transparan. Sehingga masyarakat perlu tahu apa yang dilakukan Kejaksaan. “Itu sebabnya kami berharap ada hubungan yang baik antara kami dengan Malut Post,” harapnya. Ia mengatakan, tugas Kejaksaan tidak hanya menangani pidana khusus, tetapi juga tentang kasus pidana umum serta beberapa masalah lainnya. Pasalnya, di Kejaksaan Tinggi memiliki beberapa bidang, selain bidang pidana umum dan bidang pidana khusus, seperti Intelijen, Pengawasan dan bidang Perdata-Tata Usaha Negara (Datun). “Pada masalah teknis, Asisten Intelijen (Asintel) tidak hanya menginformasikan masalah tindak pidana melainkan menginformasikan masalah lainnya seperti politik. Apalagi, kini telah masuk ke tahun politik. Karena Kejaksaan juga harus mengawal agar pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) di Maluku Utara bisa berjalan aman dan

...KARAPOTO Samb Hal. 1

Bahkan keberadaan Direktur Karapoto, Fitri Puspita Hapsari yang membuat janji dengan nasabah hingga kini tak terendus. Meski begitu, sejumlah owner meyakinkan nasabah pencairan tetap akan dilakukan. Pengakuan owner ini disampaikan nasabah kepada Malut Post. Salah satu nasabah Karapoto menuturkan, owner tempat ia menyetorkan uangnya mengaku tengah memproses pengembalian dana. Namun si owner menegaskan dia hanya mengurusi nasabah yang menyerahkan uang untuk diinvestasikan lewat dirinya. “Karena masing-masing punya nasabah yang titip di owner beda-beda. Jadi saya hanya urus yang titip uang lewat saya,” kutip nasabah tersebut. Menurut owner itu, pengembalian dana disesuaikan dengan daftar tanggal awal penagihan yang ada di tangan mereka. Untuk kliennya sendiri, misalnya, yang diutamakan adalah mereka yang menyetor pada Juni 2018. “Jadi yang setor Juni di dia dan tidak lanjut setor lagi itu yang diutamakan bayar,” ungkap nasabah itu. Malut Post sendiri mencoba menelusuri keberadaan Fitri, salah satu orang yang diketahui paling bertanggung jawab atas mandeknya perputaran dana nasabah. Kediaman orangtua Fitri di Kelurahan Dufa-dufa, Ternate Utara yang selama ini menjadi tempat tinggal perempuan bertubuh bongsor itu terlihat lengang dan tertutup. Seorang pria yang duduk di teras rumah mengaku tak tahu menahu soal Fitri dan hanya kebetulan duduk di teras rumah tersebut. Sementara perempuan yang muncul di depan pintu samping langsung menutup pintu kembali ketika hendak ditanyakan soal keberadaan Fitri. Salah satu tetangga berinisial J mengatakan, pemilik rumah biasanya hanya datang dan langsung pergi. “Datang hanya sebentar langsung pergi dan rumah selalu ditutup. Tapi Fitri tidak pernah kelihatan,” ujarnya. Menurut J, pemilik rumah pindah ke Kelurahan Tubo yang tak jauh dari Dufadufa. “Dia (Fitri, red) tidak tinggal lagi di sini pasca ada persoalan pengembalian dana yang tersendat,” katanya. Malut Post pun mendatangi rumah dimaksud di Tubo. Ternyata rumah tersebut diakui tetangga milik tante Fitri. Pemilik rumah yang dikonfirmasi mengaku Fitri tak ada di rumahnya. Warga di situ kemudian mengarahkan tempat tinggal lain yang kemungkinan berafiliasi dengan Karapoto. Setelah

...TASPEN Samb Hal. 1

Acara berlangsung di Gamalama Ballroom Grand Dafam Bela Ternate Hotel, kemarin (29/1). Kepala PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Ternate Fuji Widya Rachmadi mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi kepada pemerintah daerah (Pemda) bahwa Taspen akan mengelola jaminan sosial untuk ASN, non PPPK dan PPPK. “Perlu digaris bawahi program kerjanya apa saja atau program jaminannya apa saja,” katanya. Untuk honorer atau non PNS yang bertugas pada instansi pemerintah, diberikan perlindungan berupa jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian (JKM) yang diatur dalam PP Nomor 49 tahun 2018 pasal 99. “Semua honorer yang bertugas di instansi pemerintahan akan disasar Taspen untuk bisa mendapatkan jaminan sosial,” jelasnya. Sementara itu, melalui PP nomor 49 tahun 2018 tentang Manajemen PPPK menyebutkan bahwa pemerintah wajib memberikan perlindungan bagi PPPK berupa jaminan hari tua, jaminan kes-

damai. Jadi di Intel juga ikut dalam salah satu aparat yang melakukan monitoring agar pelaksanaan Pileg dan Pilpres ini berjalan aman dan bersih,” jelasnya. Di Kejaksaan juga dibentuk Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D). Karena bagaimanapun juga, pembangunan harus dikawal, sehingga anggaran pembangunan terserap dengan baik. “Kalau dalam pembangunan itu ada yang nakal akan dijewer. Sepanjang itu sesuai peraturan maka kami kawal, tapi kalau ada penyelewengan maka mau tidak mau akan kami proses,” tegas mantan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut. Wisnu juga berterima kasih atas harapan publik terhadap dirinya untuk bisa mengusut dan memberantas kasus tindak pidana korupsi di Malut. Namun hal itu akan dilakukan secara bertahap. Karena baru beberapa hari bertugas di Malut, Wisnu masih harus mengevaluasi sejumlah kasus dugaan korupsi yang belum dituntaskan Kajati sebelumnya. Menurutnya, harapan publik Malut tentang pemberantasan korupsi juga sama seperti harapan masyarakat di daerah lain dimana ia pernah bertugas. Seperti ketika dirinya bertugas menjadi Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Slawi. Ketika bertugas di Tegal, masyarakat setempat juga menaruh harapan besar kepadanya sebagai jaksa yang pernah bertugas di KPK. Setelah itu, dirinya ditugaskan menjadi Kajari Bandung. Di Kejari Bandung, anggapan masyarakat masih sama. Hal yang sama ia rasakan ketika menginjakkan kakinya di Malut.

“Lama tidaknya saya bertugas itu saya tidak tahu, yang tahu hanya pimpinan. Karena pimpinan lebih tahu kebutuhan dalam Kejaksaan,” tuturnya. Wisnu menganggap, menjadi alumni KPK merupakan tantangan bagi dirinya. Di tubuh Kejaksaan, Wisnu dikenal sebagai jaksa spesialis mengusut Kepala Daerah. Lihat saja, ketika menjabat Kajari Tegal pada 2007, Wisnu berhasil menetapkan Bupati Tegal sebagai tersangka kasus tindak pidana korupsi. Hal yang sama ia lakukan saat menjabat Kajari Bandung, di mana dirinya berhasil menangkap kepala daerah di Bandung karena korupsi. Jauh sebelumnya, Wisnu juga berhasil menetapkan Gubernur Aceh Abdullah Puteh sebagai tersangka. Selain itu, Gubernur Kalimantan Timur Suwarna Abdul Fatah pun sukses ia jerat lantaran menilep uang negara. “Saya itu disebut spesialis Kepala Daerah. Padahal semua jaksa memiliki kemampuan dan semangat memberantas korupsi yang sama,” ujarnya. Alumni KPK jilid satu itu menegaskan, pihaknya akan bekerja secara profesional. Setiap penanganan perkara harus berdasarkan yuridis. Bila dalam suatu perkara itu tidak ada kerugian negara, maka harus dihentikan agar tidak menzalimi orang. Hal tersebut juga dilakukan semenjak dirinya bertugas di KPK. “Jadi kami akan bekerja secara profesional. Kami akan tunjukan bahwa kami tidak ada sponsor atau pesanan. Karena yang kami lakukan itu akan kami pertanggung jawabkan bukan hanya di dunia tapi di akhirat juga” pungkasnya. (cr-04/lex)

didatangi, ternyata itu rumah adik fitri, Yana alias Una. Dia diketahui merupakan salah satu owner Karapoto juga. Yana diketahui tidak berada di tempat. Tetangga Yana yang enggan menyebutkan namanya mengungkapkan beberapa nasabah kerap mendatangi kediaman tersebut. Saat didatangi, dia bilang, Yana mengatakan siap mengembalikan uang nasabah. “Tapi hanya untuk nasabah yang menyimpan uangnya melalui dia. Yang lain tidak. Masingmasing (owner) punya data sehingga dia hanya tanggung yang dia punya. Tapi kenyataannya saldo Karapoto kan kosong,” ujarnya. Tetangga itu juga mengaku sebagai salah satu korban Karapoto. Tapi dia hanya menanamkan modal Rp 1 juta. “Makanya tidak terlalu getol menagih. Apalagi kami tetangga jadi saya tidak sampai hati. Tapi kasihan yang lain ada yang simpan uang sampai Rp 2 miliar,” jabarnya. Yana sendiri menurutnya jarang ada di rumah. Ia biasanya pulang paling tempo jam 9 malam. “Kadang di atas jam 1 pagi baru mobilnya parkir di rumah,” tambahnya. AVC Diprotes Selain nasabah Karapoto yang dibuat tegang, nasabah perusahaan investasi lain pun tengah harap-harap cemas. Adalah Asian Ventura Corporation (AVC) yang diprotes nasabahnya. Perusahaan berbasis di Vietnam itu juga menjanjikan pengembalian dana member akhir Januari ini. F, salah satu member AVC kepada Malut Post mengatakan, awalnya ia diajak temannya bertemu FA untuk dikenalkan pada AVC. Pertemuan terjadi di Muara Mall Ternate. “Saya diajak gabung dengan mode jual beli saham menggunakan aplikasi,” tuturnya kemarin. Menurut F, FA menjanjikan dia dan nasabah lainnya dengan keuntungan cukup menggiurkan. Dimana dengan menginvestasikan Rp 30 juta dan mengajak orang lain bergabung maka bisa menghasilkan hingga miliaran rupiah. “Kita tergiur dengan itu,” akunya. F pun menanamkan modal awal 5.000 dollar Amerika. Pada pencairan pertama dan kedua dananya benar-benar kembali dengan keuntungan yang dijanjikan. “Tapi untuk pencairan ketiga dan keempat mulai mandek. Hingga kini belum ada pencairan. Padahal jika dirupiahkan keuntungan saya dalam jual beli saham ini sudah capai Rp 75 juta lebih yang didapat dari 6.146,556 dolar dikalikan harga jual Rp 12.300,” paparnya. Tak hanya itu, F yang mengajak dua temannya untuk menjadi kaki dan

tangannya harus rela dikejar-kejar dua orang tersebut. Pasalnya, temannya A yang menanam 3.000 dolar dan W yang menanam 1.000 dolar belum menikmati hasil apapun. “Mereka tuntut saya kembalikan uang, sementara saya juga korban jadi tidak mungkin kembalikan uang mereka. Lalu aplikasi AVC juga sudah tidak bisa digunakan lagi sekarang,” akunya. Di sisi lain, F mengaku telah mencoba mengonfirmasi hal tersebut kepada FA namun tak direspons. Saat didatangi di kontrakannya pun FA tak ada. “Makanya kami akan lapor ini ke polisi jika FA tidak beritikad baik menjelaskan persoalan ini. Janji pencairan sejak Juli mulai tersendat hingga kini ditambah dia tidak ada kabar,” ungkapnya. FA yang dikonfirmasi Malut Post malam tadi membenarkan jika AVC menjanjikan pengembalian dana akhir Januari ini. Hal itu tak lepas dari perubahan plan perusahaan mulai Juli 2018 lalu. “Perubahan itu datangnya dari perusahaan. Dan perusahaan juga telah mengabari member soal itu. Bahkan saya langsung ke Malaysia untuk menanyakan ketika ada kabar perubahan dari perusahaan,” terangnya. Saat dua teman F bergabung, sambung FA, perusahaan langsung masuk pada masa perubahan plan tak lama setelahnya. Karena itu, dana yang seharusnya cair dalam 14 hari kerja tak bisa dicairkan. “Dan perusahaan juga sudah berkomitmen mengembalikan dana akhir bulan ini,” kata dia. FA menegaskan, dirinya bukan pemilik perusahaan tersebut. Sama seperti F dan teman-temannya, dia juga seorang member. Bahkan saat ini FA mengaku ia juga tengah menunggu pencairan dana miliknya. “Saya hanya membantu mendaftarkan mereka, tanpa janji muluk-muluk. Punya saya sendiri sekitar Rp 100 juta yang belum cair. Begitu juga orang-orang yang join saya yang rata-rata adalah keluarga saya sendiri. Totalnya semua Rp 300 jutaan,” tuturnya. Pria asal Medan ini juga membantah jika disebut melarikan diri. Dia mengaku selama ini ada di Ternate, sebab sang istri pun berasal dari Ternate. “Kalau mau nipu, tidak mungkin saya menikah dengan orang sini. Dan pasti dari kemarin-kemarin saya sudah meninggalkan Ternate,” tegasnya. AVC sendiri merupakan bisnis jejaring yang bergerak di bidang saham properti. Perusahaan ini telah masuk ke dalam 14 negara. Namun pada Juli lalu terjadi perubahan plan perusahaan yang berdampak pada member mereka. (mg-02/kai)

ehatan, jaminan kecelakaan kerja, JKM dan bantuan hukum. Karena itu, di saat perekrutan PPPK nanti, Taspen akan memonitor, sehingga setelah PPPK direkrut maka secara otomatis akan dimasukan dalam jaminan sosial di Taspen. Lebih jauh dia mengatakan, sampai saat ini belum ada juknis untuk mengatur teknis atau prosedurnya seperti apa, sehingga iuran per bulan juga belum diketahui. “sementara ini kita informasikan lebih lanjut tapi sesuai dengan peraturan Taspen iurannya Rp 30 ribu per orang, namun nanti disesuaikan dengan peraturan Kemenpan,” ungkapnya. Walaupun secara teknis belum diatur, tapi Taspen sudah menginformasikan lebih dahulu sehingga pemda bisa memperkirakannya. Tidak hanya sosialisasi saja, tapi juga melihat semua permasalahan karena wilayah Malut adalah provinsi kepulauan, di mana kabupaten/kota tidak berada di satu daratan Fuji Widya Rachmadi juga mengatakan semua perwakilan pemda sangat merespon positif dengan apa yang disosialisasikan. Dia juga mengharapkan pemda dapat mendukung agar program ini berjalan dengan maksimal. Selain itu, dia juga

memastikan Taspen selalu mempermudah pelayanan untuk pengurusan yang berkaitan dengan pensiunan ataupun lainnya. Kepala Kanwil Perbendaharaan Malut Edward UP Nainggolan mengatakan, hasil potong gaji ASN saat masih bekerja belum terlalu dirasakan tapi ketika setelah pensiun sangat terbantu. Dia berharap Taspen memberikan pelayanan. Pemda juga diminta mensuport dengan membayar iuran tepat waktu. Tambahnya, tujuan sosialisasi tidak hanya untuk mendapatkan informasi terkait dengan jaminan-jaminan, tapi bagaimana mendukung Taspen dengan membayar iuran. Kerja sama sangat dibutuhkan, agar ketika terjadi kecelakaan dan meninggal bisa mendapatkan jaminan. Dari data yang didapat tingkat kepatuhan di Malut nilainya 7, karena itu diharapkan untuk ditingkatkan. “Kalau kita cinta Malut maka kita berikan yang terbaik untuk Malut,” harapmya. Sosialisasi ini dihadiri Sekda dari Kota Ternate, Kota Tidore, Pulau Taliabu, Halmahera Barat, Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, Sekprov Malut dan sebagainya.(mg-02/adv/onk)


HUKUM & KRIMINAL

HARIAN

MALUT POST

RABU, 30 JANUARI 2019

Dana Proyek Jalan Sayoang-Yaba Kembali Diusut TERNATE - Penyelidikan kasus dugaan korupsi proyek pembangunan jalan Sayoang-Yaba di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) yang di-

duga merugikan keuangan negara sebesar Rp 49,5 miliar kembali berlanjut. Untuk mengoptimalkan proses penyelidikan kasus itu, Kejaksaan Tinggi

(Kejati) Malut menyusun tim penyelidik baru. Kasi Penkum Kejati, Apris Risman Ligua mengatakan, tim baru yang disusun tersebut dikarenakan sebagian anggota tim yang menangani kasus tersebut telah dimutasi. Sehingga dilakukan pergantian personel baru. “Tim lama itu sebagian anggotanya masih ada jadi ditambah dengan anggota baru,” kata Apris saat dikonfirmasi, kemarin (29/1). Penambahan tim baru tersebut,

9

kata Apris, dilakukan setelah Kepala Kejati Malut, Wisnu Baroto melakukan supervisi kasus di bidang pidana khusus beberapa hari kemarin. “Ada empat kasus yang baru disupervisi, salah satunya kasus Sayoang-Yaba,” terangnya. Juru bicara Kejati itu berharap, dengan penambahan anggota tim yang baru membuat proses penyelidikan terhadap kasus Sayoang-Yaba semakin maksimal.(cr-04/lex)

Polda Seriusi Potongan BOS Aksi Oknum Kabid di Dikbud Tercium Minta Jatah 10 Persen Hingga Biaya Gambar Rp 8 Juta Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE – Penyidik Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Malut menyeriusi satu dari dua kasus dugaan korupsi di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Malut. Satu kasus

yang dimaksud adalah dugaan pemotongan bantuan operasional sekolah (BOS). Sedangkan kasus lainnya yang belum diseriusi adalah dugaan korupsi anggaran empat paket proyek Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Ini dibenarkan Dir Reskrimsus Polda, Kombes (Pol) Masrur pada Malut Post, kemarin (29/1). “Kalau dari Sprint yang saya tanda tangani itu, baru terkait dana BOS,” jelasnya tanpa membeberkan berapa saksi yang sudah diperiksa selama penyelidikan. “Terkait berapa orang yang sudah diperiksa belum bisa saya sampaikan,” ujarnya. Sekadar diketahui, dugaan pemotongan dana BOS di Dikbud diduga sudah berlangsung lama. Praktik tak terpuji itu terkuak setelah adanya keluhan para Kepala Sekolah saat kunjungan kerja

Panitia Kerja (Panja) DPRD Malut ke 10 kabupaten/kota terkait penggunaan dana BOS. Selain itu, terungkap bahwa ada pungutan yang dilakukan oknum di Dikbud atas penyaluran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik sebesar 10 persen. Jika 10 persen itu tidak disetor, maka program kegiatan akan dipindahkan ke sekolah lain bahkan sekolah baru pun bisa menerima dana rehab. Dikbud juga diduga melakukan pungutan untuk biaya gambar perencanaan senilai Rp 8 Juta oleh salah satu Kabid di Dikbud Malut. Sementara kasus dugaan korupsi terhadap empat paket proyek tersebut belum dilakukan proses penyelidikan. “Kami belum mendapat data soal empat paket Dikbud tersebut. Oleh karena itu, kami akan menyurat ke BPK untuk menindaklanjuti,” kata Masrur. Kasus

empat paket proyek tersebut pernah ditangani Kejati Malut, namun tidak lagi ditindaklanjuti karena pihak Polda Malut masih resmi menangani. Sementara temuan empat paket pengadaan milik Dikbud adalah dua paket pengadaan peralatan praktik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura, SMK Kemaritiman dan SMK Teknologi dan Rekayasa masing-masing satu paket pengadaan peralatan praktik. Selain itu, dua paket pengadaan peralatan praktik SMK Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura yang dikerjakan dua rekanan yakni CV. Tamalanrea dengan kontrak Nomor : 24.2/KTRK/PGDN-LELANG/DIKBUDMU/2017 senilai: Rp3.710.850.000,00 serta CV. Rajawali Timur, dengan kontrak nomor : 26.2/KTRK/PGDN-

LELANG/DIKBUD-MU/2017 senilai : Rp2.069.595.000,00. Selanjutnya satu paket untuk SMK kemaritiman yang dikerjakan oleh CV. Ainin Jepara, dengan kontrak Nomor : 28.2/KTRK/ PGDN-LELANG/DIKBUD-MU/2017 senilai : Rp1.020.000.000,00. Dan untuk SMK Teknologi dan Rekayasa dikerjakan oleh CV. Pondok Karya dengan kontrak nomor : 27.2/KTRK/PGDNLELANG/DIKBUD-MU/2017 senilai: Rp 985.182.000,00. Keempat paket pekerjaan milik Dinas Pendidikan dan Pengajaran Maluku Utara yang menjadi temuan hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) tersebut pada Tahun Anggaran 2017.dimana, telah memiliki kekurangan volume sehingga mengakibatkan kerugian Daerah Rp2.429.830.957,93.(cr-04/lex)

SEMENTARA ITU Berharap Proses Hukum yang Adil TERNATE - Penanganan kasus dugaan korupsi pada proyek reklamasi jalan FatceFagudu, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) dianggap kabur. Ini disampaikan Risno Nasir selaku penasehat hukum terdakwa Ikram. Menurut Risno, ada beberapa kejanggalan dalam kasus tersebut bila dilihat dari fakta persidangan mulai dari berkas perkara termasuk surat dakwaan. Risno menjabarkan, kliennya Ikram yang saat itu masih menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kepsul selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA). Ketika itu, setelah proyek tersebut masuk dalam tahap tender, dan belum kontrak pekerjaan belum ditandatangani atau pekerjaannya belum dilaksanakan, kliennya yang berkedudukan sebagai Kepala Dinas PU langsung diganti Ahmad Hidayat Mus (AHM) yang saat itu menjabat Bupati Kepsul. Posisi kliennya langsung diganti oleh Buhari Buamona. Sehingga, KPA itu beralih dari Ikram ke Buhari Buamona. Buhari yang melanjutkan tahap satu pencairan uang muka, MC-1, MC-2, MC-3 dan seterusnya. “Ikram tidak ada kaitan dengan pekerjaan ini, karena setelah tender atau sebelum pencairan tahap pertama itu Ikram tidak lagi jabat Kadis. Ikram ini hanya terkait uang Rp 500 juta yang saat itu Ikram perintahkan ke Ona untuk pinjam uang itu dari Samsudin Jafar dan uang itu sudah ada pengembalian, toh Ikram masih ditetapkan tersangka, sedangkan Buhari yang ada temuan Rp 6,5 miliar itu sampai sekarang aman-aman saja,” ujar Risno, kemarin (29/1). Ia membeberkan, di masa jabatan Buhari Buamona, ada kerugian negara sekitar Rp 6,5 miliar yang ditemukan dalam audit investigasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas permintaan dari Polda. “Selaku penasehat hukum Ikram, saya minta penetapan tersangka itu tidak hanya klien saya, Suleman Bermawi selaku ketua pokja, Samsudin Djafar selaku pelaksana, Ona selaku Pejabat Pembuat Komitmen dan Muhammad Ali, tetapi PPTK dan pengawas juga harus bertanggung jawab. Apalagi Buhari Buamona selaku KPA harus turut bertanggung jawab,” katanya. Ia berharap, kasus tersebut diproses dengan adil dan tidak menjadikan kliennya sebagai kambing hitam dalam perkara itu. “Kami hanya minta keadilan saja. Kalau Buhari tidak terlibat maka apa alasannya. Karena Ikram tidak ada kaitan tentang pencairan,” tandasnya.(cr-04/lex)

Pinjaman Pemkab Halbar Masih Dievaluasi TERNATE - Dugaan korupsi dana pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) senilai Rp 159,5 miliar tahun 2017 kemungkinan diusut lagi oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut. Kepastian diusut atau tidak dugaan masalah itu tergantung hasil evaluasi yang dilakukan beberapa hari ke de-

pan. Rencana evaluasi dugaan korupsi pinjaman Pemkab Halbar sudah disampaikan Kajati Wisnu Baroto, meskipun Kajati sebelumnya Ida Bagus Nyoman Wismantanu menyimpulkan, kasus tersebut tidak terdapat penyimpangan dalam proses pinjaman serta tidak ditemukan unsur kerugian negara sehingga

tim penyelidik melalui gelar perkara menyimpulkan kasus itu tidak dapat dilanjutkan ke tahap penyidikan. Kajati Wisnu mengatakan, dirinya masih menunggu laporan dari tim penyelidik terkait kasus tersebut. Ia akan melihat kembali duduk masalah kasus tersebut. “Kita lihat lagi,” katanya, kemarin

(29/1). Mantan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu menegaskan, pihaknya masih akan kembali melakukan evaluasi terhadap kasus dana pinjaman tersebut. “Iya kami evaluasi dulu. Semua kasus termasuk kasus dana pinjaman itu,” tegasnya. (cr-04/lex)

KUNJUNGAN: Kajati Malut, Wisnu Baroto (tengah) saat bersilaturahmi ke Redaksi Malut Post, kemarin (29/1)

Polda Terget Belum Tetapkan Tuntaskan Tersangka 6 Kasus Asia Tour TERNATE - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Malut berencana menuntaskan sejumlah kasus dugaan tindak pidana korupsi pada 2019 ini. Dir Reskrimsus Polda, Kombes (Pol) Masrur mengatakan, sedikitnya ada enam kasus dugaan korupsi yang sudah didata yang harus diusut tuntas pada tahun 2019. Enam kasus tersebut telah ditetapkan sebagai target penyelesaian di tahun 2019. Perwira tiga bunga itu menuturkan, hingga saat ini, dari enam kasus tersebut, dua di antaranya telah diterbitkan surat perintah penyidikan (Sprindik). “Kedua kasus itu, masing-masing Dana desa (DD) Taliabu, dan kasus proyek pembangunan RSUD Morotai,” ujarnya tanpa membeberakan empat kasus lainnya. Ia menambahkan, kedua kasus itu sudah ada tersangkanya. Namun tersangka untuk RSUD Morotai belum dilakukan penahanan.(cr-04/lex)

TERNATE – Penyidik Polda Malut masih melakukan penyidikan kasus dugaan penipuan Jamaah Umrah Travel Asia Tour. “Sementara masih dalam proses penyidikan. Soal penetapan tersangka tinggal menunggu waktu yang pas,” jelas Dir Reskrimsus Polda, Kombes (Pol) Masrur, Senin (28/1). Menurutnya, terkait penahanan tersangka nantinya bukan sesuatu yang mutlak. Artinya tidak wajib. Namun apabila sulit dikomunikasikan maka akan dilakukan penahanan. Dalam kasus itu lanjut Masrur, sudah ada sejumlah pihak yang dipanggil untuk dimintai keterangan. “Sabar saja. karena dalam waktu dekat ini sudah ada gelar penetapan tersangka,” tegasnya. Sekadar diketahui, kasus penipuan jamaah umroh travel asia tour yang beroperasi di wilayah Maluku Utara memakan korban Ratusan Orang dengan total kerugian mencapai puluhan miliar. (cr-04/lex)


LOKAL SPORT

10

RABU, 30 JANUARI 2019

Derby Santiong di Semifinal Em Empat Tim Rebut Bonus Besar, Panitia Tambah Keamanan TERNATE – Turnamen Tu Wali Kota Cup III m musim ini sudah menyisakan empat tim di partai Emp tim yang melaju hingga ke semifinal. Empat krus tersebut berjibaku dengan partai krusial susah pay payah sejak penyisihan grup. Di babak p penting ini, ada satu partai yang p paling krusial nan sengit yakni A PS. Annaser versus Belben City. Ya, per pertemuan kedua tim ini disebut de dengan Derby Santiong. Baik Belben City maupun A Annaser adalah tim yang ber rasal dari kelurahan yang sama, yaitu kelurahan Santiong. Kedua tim akan berjibaku di babak empat besar pertama pada Kamis (31/1) besok. Dari bagang yang ada, tentu sudah dipastikan satu tim asal Santiong akan berada di final. Apakah

SARMAN Saroden

Annaser atau Belben City, tergantung siapa yang memenangkan laga besok dan mendapat tiket final pada Minggu (3/2) akhir pekan nanti. Di babak semifinal ini, ada empat tim yang berhasil mendapat tempat yakni, Belben City, PS. Annaser, Mayoma dan RR Nine. Belben City meraih tiket empat besar setelah mengalahkan salah satu calon juara, Ridho Pratama di perempat final. Kemudian, Annaser melanjutkan langkah mereka di empat besar dengan mengalahkan Bintang Utara lewat adu penalti. Sementara, RR Nine menunjukkan kemampuan mereka dengan menyingkirkan salah satu tim elite, Rimbawan FC. Begitu juga dengan Mayoma yang mengamankan tempat di empat besar dengan mengalahkan Persjam lewat drama tos-tosan. Di babak semifinal ini, panitia akan memperketat regulasi yang sudah disepakati termasuk pakta integritas. Sekretaris Panitia, Sarman Saroden mengatakan babak empat besar ini tentu pertand atmosfer pertandingan akan semakin ketat dan

sengit. Karena itu, harapan panitia agar pemain atau tim maupun suporter bisa lebih dewasa dan mengedepankan fairplay dan sportivitas. Menurutnya, jika ada tim maupun suporter yang membuat gaduh dan ricuh, baik dalam lapangan saat pertandingan berlangsung maupun di tribun yang mengakibatkan pertandingan dibatalkan, maka akan didiskualifikasi. “Sudah ada pakta integritas. Jadi saya harapkan agar tidak ada persoalan yang bisa membuat pertandingan dihentikan. Kita tetap merujuk pada regulasi dan pakta integritas yang sudah ditandatangani,” kata Sarman, kemarin. Ketatnya pertandingan di babak semifinal membuat panitia harus mengantisipasi dengan menambah personil keamanan. Hal itu dianggap penting oleh panitia, guna menciptakan pertandingan yang berkualitas tidak saja dalam lapangan tetapi lebihnya pada suporter yang juga harus aman hingga turnamen bikinan Persiter ini selesai. Baca: DERBY... Hal 11

Zulham Bersaing Top Skor Piala Indonesia

TIMNAS Awan Setho Dinilai Pantas Jadi Kapten Timnas

MAKASSAR - Wingger PSM M bak 64 besar Piala Indonesia 2019 DAFTAR TOP SKOR SEMENTARA PIALA INDONESIA Mak kassar, Zulham Zamrun sukMakassar, dengan menempati urutan lima. ses bersaing di barisan top skor Kemudian, memasuki babak 1. Marco Simic, Persija Jakarta s ementara Piala Indonesia sementara 32 besar Piala Indonesia, Zul(5 gol) 2019. Torehan gol demi gol ham kembali mencetak satu gol 2. Zulham Zamrun, PSM telah ia ciptakan selama dan menempatkannya berada di Makassar (4 gol) tampil di ajang yang nomor dua top skor sementara. 3. Herman Dzumafo, Bhayangkara FC (4 gol) mempertemukan tiga Satu gol eks Persib Bandung itu 4. Dedy Sulistiawan kasta klub di Indonetercipta saat PSM dijamu Kalteng klub sebelumnya, sia itu. Tercatat, pemain Putra, di Stadion Tuah Pahoe, Kalteng Putra (3 gol) kelahiran Ternate, MaPalangkaraya, Sabtu (26/1) akhir dan klub sekarang, luku Utara 19 Februari pekan kemarin. Sehingga, total Bhayangkara FC (1 1988 ini telah mengegol yang telah ia ciptakan di Piala gol) mas empat gol dalam Indonesia 2019 telah berjumlah 5. Beny Oktavianto, dua laga di Piala empat gol. Kalteng Putra (4 gol) 6. Bijahil Chalwa, klub Indonesia 2019. Sebelumnya, PSM Makassar sebelumnya Kalteng Te r c a t a t , sukses menumbangkan tuan Putra (3 gol), dan klub pada babak rumah Kalteng Putra pada leg sekarang Barito Putera (1 gol). 64 besar pertama babak 32 besar Piala Piala InIndonesia 2018-2019, di Stadion (22/12) lalu, Zulham berhasil tampil donesia Tuah Pahoe, Sabtu (26/1). Asisten menghadapi Per Per- memukau dengan mencetak hattrick. pelatih Imran Amirullah siter Ternate, di Stadion Tiga gol itu lantas membuat Zulham Baca: ZULHAM... Hal 11 Gelora Kie Raha, Ternate langsung masuk sebagai top skor ba-

JAKARTA - Tim nasional Indonesia U-22 sampai kini belum memiliki kapten. Striker Marinus Wanewar mengatakan Awan Setho Raharjo dan Bagas Adi Nugroho menjadi sosok yang pantas. Training camp U-22 kian mendekati laga Piala AFF 2019 di Kamboja. Tapi, pelatih Indra Sjafri belum memutuskan kapten tim. Bisa jadi, Indra memiliki kriteria khusus dan tengah menyeleksi pemain yang pantas dipercayanya. Senada, Marinus juga tak menganggap sepele pemain yang berhak mengenakan ban kapten Timnas. Marinus memfavoritkan Awan Setho dan bagas untuk menjadi kapten Timnas U-22. Dia menilai mereka memiliki sikap kepempinan yang sip. “Mereka berdua tenang ya dan leadershipnya bagus. Jadi, ya pantas saja,” kata Marinus dalam One on One detikSport. Awan memang memiliki pengalaman lebih ketimbang rekan-rekannya di Timnas U-22. Kiper Bhayangkara FC itu diturunkan saat Timnas menghadapi Thailand pada Piala AFF 2018 di Stadion Rajamanggala, Bangkok, November lalu. Begitu pula dengan Bagas Adi. Bek tengah Arema FC ini tercatat telah mengikuti sejumlah agenda Timnas. Bagas menjadi kapten Timnas U-19 tiga tahun lalu. “Ya mereka pantas lah,” dia menegaskan.

Timnas U-22 Dipastikan Tanpa Egy dan Ezra

Baca: KAPTEN... Hal 11

ZULHAM Zamrun

JAKARTA - Indra Sjafri relaks seleksi Timnas Indonesia U-22 tanpa Egy Maulana Vikri dan Ezra Walian. Dia akan memaksimalkan skuat yang ada. Egy yang memperkuat Lechia Gdansk dan Ezra di RKC Waalwijk dipastikan tak akan bergabung dengan Timnas U-22 ke Piala AFF 2019 di Kamboja. Kedua klub telah membalas surat PSSI pada Senin (28/1) malam dan menyatakan tak mengizinkan pemain itu meninggalkan klub. “Sesuai penjelasan dari sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, sudah ada surat resmi dari klub mereka, mereka tidak bisa karena ini memang kami harus patuhi juga dengan ini kan bukan kalender FIFA dan kami memahami

itu. Untuk saya tidak ada masalah, berarti ada kesempatan pemain lain,” ujar Indra pada detikSport usai memimpin latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (29/1). Indra tak kecewa dengan respons negatif dari klub itu. Dia melihat ada sisi positif untuk sia pemain. “Tidak ada, pengaruhnya ya tidak adil. Mereka kan tidak ikut latihan, tidak ada masalah. Kecewa? Tidak ada, saya malahan bahagia, dia perlu perkembangan di klub, kami harus berikan peluang, kecuali di Piala AFC, mereka wajib datang,” dia menambahkan. Sementara itu, rencana Timnas Indonesia U-22 menghadapi Persebaya Surabaya dalam laga uji coba menuju Piala AFF 2019 batal. Baca: EGY... Hal 11

Kisah Marinus Wanewar dari Sarmi Hingga Tembus Skuad Persipura

Ingin Masuk PPLP, Nekat Jual Play Station Teman

AWAN Setho Raharjo

Marinus Wanewar harus nekat ambil risiko menjual PS temannya untuk mengongkosi transportasi ke Jayapura. Marinus Wanewar memiliki keinginan kuat menjadi pemain bola dan yakin PPLP menjadi salah satu jalan untuk menggapainya.

MARINUS lahir dan besar di daerah pesisir di Kabupaten Sarmi, berjarak kurang lebih 300 km dari Jayapura. Saat Marinus kecil, kabupaten itu belum berkembang. Marinus kecil juga bukan dari keluarga berkecukupan. Ayahnya seorang nelayan dan ibunya mengurus rumah tangga dan delapan anak, termasuk Marinus. Sejak kecil Marinus sudah bertekad bulat untuk menjadi pemain bola. Misinya, bermain untuk Persipura Jayapra. Sebab, di sanalah pemain idol-

MARINUS Wanewar

anya, Boaz Salossa, bergabung. “Waktu itu, awalnya juga main-main saja. Dari kecil main, kemudian coba-coba ikut diklat di Papua, semacam Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP),” kata Marinus dalam One on One detikSport di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta. Tapi, nyaris saja harapannya terbentur keuangan. Kedua orang tuanya tak memiliki dana yang cukup untuk biaya transportasi ke Jayapura. Waktu itu, Ongkos naik bus dari Sarmi ke Jayapura Rp 150 ribu tiap orang. “Dari tempat tinggal saya perjalanan ke Jayapura enam sampai tujuh jam. Dan itu seleksi pertama saya di PPLP Papua. Waktu saya mau pergi, orang tua bilang enggak ada uang. Buat apa mau pergi sekolah di Jayapura? Tinggal di sini saja. Tapi, saya punya kemauan sendiri karena saat tembus PPLP kami kan sudah ditanggung asrama,” Marinus menceritakan. Marinus pusing tujuh keliling. Tiba-tiba dia teringat Play Station milik sahabat yang sudah cukup lama dipinjamnya. Marinus nekad menjual Play Station itu. Lumayan, ongkos bus bisa ditutup. “Kami jual Rp 300 ribu. Biaya itu yang menjadi ongkos kami naik bus. Karena satu orang ongkosnya Rp 150 ribu. Jadi, kami bagi dua. Kalau sepatu kami sudah ada, Baca: MARINUS... Hal 11


RABU, 30 JANUARI 2019

...DERBY Samb Hal. 10 “Kita akan menambah personil lagi, minimal dua regu dari kepolisian. Kita tentu berharap agar Wali Kota Cup ini berjalan aman hingga selesai,” tambah Sarman. Memasuki babak semifinal, pertandingan akan jeda hari ini. Semi final pertama akan dimulai Kamis (31/1) besok antara Annaser versus Belben City. Kemudian, Jumat (1/2) semifinal kedua antara RR Nine berhadapan dengan Mayoma. Sedangkan, pada Sabtu (2/2) laga perebutan tempat ketiga dan keempat. Kemudian Minggu (3/2) laga

...KAPTEN Samb Hal. 10 Namun, kata Marinus, untuk saat ini dia dan pemain lainnya mungkin tak ingin memikirkan hal-hal yang jauh dulu. Mereka masih fokus pada diri sendiri apalagi penyeleksian pemain timnas masih berlangsung hingga tiga pekan

...JULHAM Samb Hal. 10 membeberkan kemenangan itu tak lepas dari kemampuan timnya mendikte permainan tuan rumah sejak awal. PSM sejatinya sempat tertinggal di babak pertama. Gol keunggulan Laskar Isen Mulang -julukan Kalteng Putra, diciptakan pada menit ke-32 melalui eskekusi penalti I Gede Sukada. Pada babak kedua, Zulham Zamrun menyamakan kedudukan pada menit 57. Gol kemenangan Juku Eja diciptakan Wiljan Pluim pada menit 82. Skor 2-1 untuk keunggulan PSM bertahan hingga laga berakhir. Bermain aman dengan metode bertahan pada babak pertama merupakan strategi khusus yang diterapkan pada awal laga. “Kami juga sudah mengantisipasi kalau tuan rumah menyerang, akan lebih mendikte dulu untuk bagaimana selanjutnya melakukan serangan balik,” beber Imran usai pertandingan. Sepanjang pertandingan, khusus di babak pertama menurut Imran, Kalteng Putra memberikan perlawanan yang cukup agresif. Dia meminta para pemainnya sementara untuk bertahan, dengan tujuan dapat memetakan kekuatan tuan rumah. “Terus terang saja kami belum tahu gambaran babak pertama. Tapi setelah pertandingan babak kedua, ternyata

...EGY Samb Hal. 10 Skuat Garuda Muda mengalihkan lawan kepada Arema FC. Timnas U-22 menyiapkan dua uji coba. Pertama, Skuat Garuda Muda melawan Bhayangkara FC pada 6 Februari. kemudian, dilanjutkan menghadapi Persebaya tiga hari kemudian. Tapi, Bajul Ijo tidak bisa memenuhi undangan tersebut. Mereka tengah bersiap menghadapi Piala Indonesia. PSSI mengalihkan kepada Arema FC. Pertandingan itu digelar pada 10 Februari. “Ya ya ada perubahan, jadi tanggal 6 (Februari) lawan Bhayangkara, tanggal 10 (Februari) lawan Arema. Karena, Persebaya ada pertandingan Piala Indonesia kalau tidak salah tanggal 8 atau 9 Februari,” ujar Indra Sjafri. Pelatih 55 tahun tersebut mengungkapkan tak memiliki alasan khusus

...MARINUS Samb Hal. 10 sementara jersey kan disiapkan dari sananya,” ujarnya. Kegigihannya membuahkan hasil. Marinus masuk Diklat Papua. Dia menimba ilmu selama tiga tahun di sana. “Kami sudah terbiasa hidup mandiri. Jadi kalau orang tua bilang tak begitu (tak ada uang), tapi kemauan menjadi pemain bola

SAMBUNGAN puncak untuk memperebutkan trofi Wali Kota Cup III 2018. Empat tim yang sudah berada di babak krusial ini sudah dipastikan mendapat bonus atau hadiah dari panitia. Hanya saja, kualifikasinya berbeda-beda sesuai peringkat akhir yang dicapai. Panitia telah merilis jumlah bonus yang akan diberikan pada empat tim sesuai dengan kualifikasi peringkat. Untuk peringkat satu akan dihadiahi 60 juta. Kemudian 40 juta untuk posisi kedua, disusul posisi ketiga 25 juta. Di peringkat keempat akan membawa pulang 15 juta. Untuk prestasi individu, panitia akan memberikan masingmasing 5 juta untuk pemain terbaik dan top skor. (yun) mendatang atau 17 Februari. Dari 30 pemain akan dikerucutkan lagi kembali menjadi 23. “Saat seleksi begini kami fokus pada diri sendiri untuk membuktikan. Nanti setelah 23 pemain baru kami bisa fokus tim karena persiapan juga sudah mengerucut ke Piala AFF. Sekarang fokus diri sendiri untuk seleksi,” ujar Marinus. (dtc/yun) mereka agresif untuk menyerang,” terang Imran. Sementara itu, Zulham Zamrun mengaku bersyukur dengan hasil di kandang Kalteng Putra. Meski masih banyak kekurangan yang terdapat di dalam tim, khususnya hilang konsentrasi di lini belakang. “Bagi kami, kekurangan itu yang harus kami benahi. Masi ada beberapa hari berlatih untuk menutupi kekurangankelurangan yang kami punya,” sebut Zulham. “Kami bersyukur atas hasil yang kami raih dan menjadi modal untuk kami di Makassar persiapan laga kandang,” pungkas Zulham. Sementara itu, Marko Simic, bomber andalan Persija Jakarta, menjadi top scorer sementara di Piala Indonesia 2019. Uniknya, Marko Simic berhasil menjadi top scorer sementara Piala Indonesia 2019 hanya dalam satu kali pertandingan yang dijalaninya. Simic mampu menorehkan lima gol saat Persija Jakarta melawan 757 Kepri Jaya di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Rabu (23/1) lalu. Pada pertandingan leg pertama 32 besar Piala Indonesia itu, lima gol disumbangkan Marko Simic dari total delapan gol yang diciptakan tim Macan Kemayoran. Sedangkan di posisi kedua top scorer sementara diisi oleh pemain PSM Makassar, Zulham Zamrun. (net/ yun) memilih dua lawan uji coba tersebut. Komunikasi mereka berjalan lancar. “Kalau Bhayangkara, yang pertama mereka tim ada yang ada di Jakarta, dan juga kamk juga komunikasinya enak dengan Bhayangkara. Saya dengan Bhayangkara sudah komunikasi, sudah oke tanggal 6 Februari tinggal pengaturan lapangannya di mana,” katanya. Meski hanya memiliki dua agenda uji coba lokal, Indra merasa sudah cukup. Piala AFF U-22 memang dijadikan sebagai ajang uji coba untuk tampil di Piala AFC dan SEA Games 2019. “Cukup, internasional tidak perlu. Internasional kan ada tiga kali itu, di grup sekali di semifinal final sekali. Cukup. Karena tujuan utama kami di Piala AFC,” katanya menambahkan. Indonesia berada pada Grup B bersama Malaysia, Myanmar, dan tuan rumah Kamboja. Sementara, Grup A dihuni oleh Vietnam, Thailand, Timor Leste, dan Filipina. (dtc/yun) tinggi, pasti orang tua ikut saja,” katanya. Kisah menjual PS itu tak akan dilupakan Marinus. Dia akan mengingatnya sebagai pembuka jalan terwujudnya mimpi menjadi pemain sepakbola profesional, bergabung dengan Persipura dan berada di tim yang sama dengan Boaz. “Enggak menyesal lah. Ini sudah pilihan tepat. Karena hanya ini (main bola) yang saya tahu. Yang lain tak tahu,” dia mempertegas. (dtc/yun)

Messi Mulai Dikritik Anaknya Sendiri BARCEdan lebih LONA - Anak memahami Lionel Messi, sepakbola T h i a g o, s u karena dia dah sangat yang terbesar. fokus dengan Dia berbicara sepakbola. t e nt a n g s e Messi bahgala sesuatu kan mengaku yang berkaisering dikritan dengan tik anaknya sepakbola. saat mengalDia sangat ami kekalafokus,” kata han dan main Messi kepada jelek. Messi World Soccer, adalah salah yang dikutip satu peseMirror. pakbola top “Saya sudi dunia. Dia dah mendapat menjadi top kritik darinya! skor terbanS oal Barceyak Barcelona lona, La Liga, sepanjang dan Liga masa denChampions ... gan 578 gol. dia mengikuti La Pulga juga s e m u a n y a ,” sudah meMessi melanmenangi lima DIKRITIK: Lionel Messi dan sang jutkan. trofi Ballon buah hatinya, Thiago “Dia med’Or. nyukainya, Darah sepakbola Messi saat ini dia mengajukan pertanyaan dan sudah mengalir ke Thiago. Anak dia memberi saya petunjuk ketika pertamanya yang berusia 6 tahun semuanya tidak berjalan dengan itu sudah sangat fokus dengan baik. Selalu sulit untuk menjelassegala hal yang berbau sepakbola. kan kekalahan dan penampilan Thiago juga tak jarang berada di buruk, tetapi Thiago memaksa tribune untuk melihat aksi ayahnya saya untuk berbicara tentang apa di atas lapangan. Thiago bahkan yang terjadi dan menjelaskan kerap mempertanyakan alasan mengapa kami tidak menang. Sekdari sang ayah jika tim yang dibela arang, kami berbicara (sepakbola) kalah. lebih sering,” Messi menegaskan. “Sangat menyukai sepakbola (dtc/yun)

...DI’SWAY Samb Hal. 1 Saya menonton sejak babak 16 besar. Ingin lihat kemajuan tim Lebanon, Iran, Iraq, Tiongkok dan Qatar. Saya tidak ingin melihat Arab Saudi dan Korsel dan Jepang dan Australia. Di babak penyisihan grup. Mereka pasti baik. Langganan juara. Negeri kriket India ternyata bikin kejutan kecil. Mengalahkan Thailand 4-0. Filipina bikin kejutan ringan. Hanya kalah 0-1 dari Tiongkok. Tiongkok memang mengecewakan. Negara berpenduduk 1,3 miliar ini kesulitan cari 11 orang. Seperti di Amarta. Atau di Alengka Diraja. Pemain berusia 38 tahun masih dipasang. Jadi kapten pula. Tersisih di 16 besar. Tapi yang paling saya tunggu sebenarnya ini: bertemunya timnas Qatar dengan Arab Saudi. Di semifinal. Di saat Saudi lagi menjitak Qatar. Secara politik dan ekonomi. Tengah malam pun akan saya tonton. Kecele. Arab Saudi sudah kalah duluan. Saat menghadapi Qatar. Di babak awal. Saat belum panas. Padahal Qatar sudah menang. Saat menghadapi Iraq dan –hebatnya– Korea Selatan. Saya menonton pertandingan-pertandingan itu dengan doa. Semoga Qatar menang. Semoga Arab Saudi menang. Sampai keduanya bertemu di babak 8 besar. Penonton pun kecewa. Setidaknya saya. Arab Saudi gagal masuk delapan besar. Hanya Qatar yang terus melaju. Sampai ke semifinal. Nanti malam. Tapi saya akan tetap menonton. Toh lawannya juga negara yang ikut menyiwak Qatar. Secara politik dan ekonomi: Uni Emirat Arab. Saya sudah membayangkan. Stadion utama Abu Dhabi akan penuh sesak. Mendukung Uni Emirat Arab. Bukan saja UAE sebagai tuan rumah. Tapi juga pasti ingin menang. Bukan saja ingin jadi juara. Tapi juga jangan sampai Qatar yang moncer. Tim Qatar pasti tidak akan didukung supporter. Warga Qatar dilarang masuk ke UAE. Sejak dua tahun lalu. Bahkan pengurus inti AFC (Persatuan Sepakbola Asia) yang asal

...ABDI Samb Hal. 1

” ujar

Suyatman, sang kakek yang juga abdi dalem di lingkungan Keraton Jogjakarta, kepada Jawa Pos Radar Jogja. Rizky Kuncoro Manik, bocah tersebut, baru berusia 10 tahun. Pada Sabtu siang lalu (27/1) itu, saat anak-anak sebayanya mungkin asyik memainkan gawai, menonton televisi, atau jalan-jalan ke mal dengan orang tua, dia justru mendedikasikan waktunya di Keraton Jogjakarta. Bersama sang kakek dan para abdi dalem lain. “Saya ingin seperti kakek yang memakai pakaian adat, membawa keris, dan tiap hari ke keraton,” ujar Rizky dengan polos sembari duduk bersila di samping sang kakek saat berbincang dengan Jawa Pos Radar Jogja di Bangsal Sri Manganti, Keraton Jogjakarta. Menurut Suyatman, cucunya itu memang belum resmi diwisuda sebagai abdi dalem karena usianya belum mencukupi. Tapi, oleh para abdi dalem dan lingkungan keraton, dia sudah dianggap sebagai abdi dalem termuda. Secara sederhana, abdi dalem bisa didefinisikan sebagai pengabdi keraton dan raja. Jenisnya ada dua, abdi dalem keprajan dan punokawan. Yang pertama adalah pegawai negeri atau TNI-Polri, baik yang masih aktif maupun pensiunan, yang mendaftarkan diri sebagai abdi dalem. Mereka tidak mendapat gaji karena sudah digaji pemerintah. Tugasnya menghadiri acara-acara tertentu keraton. Contohnya, Wakil Wali Kota Jogjakarta Heroe Poerwadi yang diwisuda jadi abdi dalem keprajan pada Senin tiga pekan lalu (7/1). Dia pun, mengutip Jawa Pos Radar Jogja, mendapat nama baru: yaitu MRy (Mas Riyo) Projopoerwadi. Sedangkan abdi dalem seperti Suyatman merupakan abdi dalem punokawan

...HARITA Samb Hal. 1 Dalam pertemuan itu mereka membicarakan rencana kerjasama antara pihak kampus dan Harita. “ Kami ingin tahu kegiatan di jurusan pertambangan apa saja. Harita dan Unkhair beberapa waktu lalu pernah membicarakan rencana kerjasama tapi belum jalan. Harapannya kedepan kerjasama ini bisa kembali terjalin,” kata Bagian Eksternal dan CSR Alexsander Lieman, kepada Malut Post, di café K62, kemarin (29/1). Keberadaan Harita, kata Alex, diharapkan dapat membantu kampus dalam kegiatan akademik. Misalnya, saat pelaksanaan praktik kerja lapangan mahasiswa atau dalam penyusunan skripsi yang membutuhkan lokasi penelitian di perusahaan tambang. Harita, akan membuka diri bagi siapa saja. Selama itu untuk kebaikan daerah. “ Dalam kunjungan itu kita juga menanyakan apa saja yang menjadi kebutuhan jurusan pertambangan yang kedepannya mungkin bisa dibantu Harita. Meski belum ada kesepakatan model

11

Qatar tidak boleh masuk UAE. Padahal ada rapat AFC sebelum kejuaraan Asia itu. Coba tidak ada larangan itu. Negara Qatar akan kosong nanti malam. Semua penduduknya ke Abu Dhabi. Yang jaraknya hanya satu lemparan batu. Kalau yang melempar burung bul-bul. Saya kasihan pada Qatar. Semata-mata karena itu saja. Tapi saya berdoa semoga urusan politik itu cepat selesai. Kan Qatar akan jadi tuan rumah Piala Dunia. Tahun 2022. Siapa tahu UAE bisa lolos ke babak final Piala Dunia. Dan juga Arab Saudi. Sepakbola Asia memang penuh urusan politik. Tiba-tiba muncul kasus Al Hakeem Al Araibi. Pemain timnas Bahrain. Yang ditahan di bandara Bangkok. Pada 27 November 2018. Atas permintaan pemerintah Bahrain. Saat penangkapan itu terjadi saya langsung curiga. Pasti ini urusan politik. Yang terkait dengan aliran Syiah. Tapi saya tidak segera dapat detail yang sebenarnya. Ternyata benar. Urusan Syiah. Bermula dari Arab Springs tahun 2011. Saat gelombang demokratisasi melanda dunia Arab. Di Bahrain pun gerakan prodemokrasi muncul. Demo di mana-mana. Sistem kerajaan terancam. Salah satu tokoh gerakan itu kakak AlHakeem. Sang kakak ditangkap. Diadili. Dihukum 10 tahun. Kesalahannya bukan politik: melakukan corat-coret di tembok kantor polisi. Al-Hakeem membela kakaknya. Ikut ditangkap. Katanya, disiksa. Selama tiga bulan. Diancam sampai cacat. Agar tidak bisa lagi bermain bola. Lalu dilepas. Saat itu Al Hakeem menjadi pemain tim nasional. Sebagai bek. Juga pemain inti klub As-Shahab. Saat bermain di Qatar, Al-Hakeem mendengar: kakaknya dijatuhi hukuman 10 tahun. Ia pun lari. Sembunyi-sembunyi. Melarikan diri entah ke mana. Mungkin punya teman di Qatar. Yang membantu menyembunyikannya. Tahu-tahu Al-Hakeem ada di Australia. Mencari suaka politik di sana. Akhirnya bocor: ternyata Al-Hakeem sembunyi dulu di Iran. Mungkin ada temannya di Qatar. Yang punya jalur ke Iran. Cukup hanya nyeberang selat Hormuz. Dari Iran Al-Hakeem ke Malaysia. Lalu

Thailand. Sebelum akhirnya ke Australia itu. Di Australia Al-Hakeem dapat suaka politik. Ia pun bisa bermain bola lagi. Masuk klub Green Gully. Di dekat Melbourne. Lalu pindah-pindah klub. Terakhir di Pascoe Vale. Juga di Melbourne. Sudah tenang di Australia. Mengapa ke Thailand segala? Yang membuatnya ditangkap? Al-Hakeem ternyata ingin bulan madu. Ia baru menikah. Saat ditangkap di bandara Bangkok Al-Hakeem lagi bersama istrinya itu. Langsung ditahan. Dan dimasukkan penjara. Atas permintaan Bahrain. Lewat interpol. Saudarinya di Bahrain sebenarnya sudah mengingatkan. Bahaya. Bisa ditangkap. Tapi Al-Hakeem, seperti ditulis The Guardian, sudah konsultasi ke Imigrasi. Sebelum memutuskan berangkat berbulan madu. Menurut Imigrasi Australia Al Hakeem aman. Bisa ke mana saja. Asal tidak ke Bahrain. Australia menjamin. Dua kali Al-Hakeem melakukan konsultasi. Hasilnya sama. Ia pun berangkat. Thailand belum mau menyerahkan Al Hakeem ke Bahrain. Tapi juga tidak mau mengirim balik ke Australia. Thailand masih menunggu dokumen dari Bahrain. Yang dipakai alasan untuk mengekstradisinya. Batas waktunya 60 hari. Sebentar lagi lewat. Pengadilan Thailand akan menyidangkan permintaan Bahrain itu. Dikabulkan atau tidak. Seperti pengadilan Kanada akan menyidangkan Sabrina Meng. Bos Huawei yang ditahan di Vancouver. Atas permintaan Amerika. Dianggap melanggar sanksi dagang dengan Iran. Bahrain memang sangat takut pada demokrasi. Mayoritas rakyatnya penganut Syiah. Elitenya yang Sunni. Juga rajanya. Kini sudah ada dua pemain bola yang seperti itu. Satunya adalah Hakan Sukur. Pemain nasional Turki. Yang mengungsi ke Amerika. Ikut Kyai Fathulah Gulen. Melawan pemerintah Thayeb Erdogan sekarang ini. Kebetulan ketua AFC saat ini adalah keluarga kerajaan Bahrain: Sheihk Salman Al Khalifa. Itulah sebabnya dunia mengecamnya. Urusan bola dicampur dengan politik. Semua itu akan membuat semifinal Piala Asia nanti malam tambah seru.(*)

yang bertugas di keraton. Mereka berhak atas bayaran dari keraton. Jumlahnya tak seberapa, tapi memang bukan itu yang dicari. Melainkan ketenteraman hidup dari pengabdian. Punokawan pun masih dibagi menjadi dua. Tepas yang harus “ngantor” setiap hari dan caos yang tidak perlu tiap hari ke keraton. Rizky ke keraton tiap Sabtu dan Minggu. Sedangkan di hari-hari lain dia harus bersekolah dan les. Dia tercatat sebagai siswa kelas IV di SDN Glagah, Kota Jogja. “Tidak terganggu karena kalau Sabtu dan Minggu kan libur sekolah,” kata Rizky tentang jadwalnya sebagai abdi dalem. Sejak kecil Rizky memang tinggal bersama simbah kakung dan putri (kakek dan nenek) di kawasan Janturan, Kota Jogja. Ayahnya telah meninggal, sedangkan sang ibu belum pulang sejak pamit untuk bekerja di luar negeri. Dari kebiasaan melihat sang kakek berangkat ngontel menuju keraton, Rizky pun mulai ingin menjadi abdi dalem. Itu saat usianya belum genap 2 tahun. Persisnya masih 18 bulan. Dia begitu rewel ingin ikut simbah kakung yang di keraton bertugas di bagian pewayangan itu. “Rizky pengin kayak Bapak (panggilan Rizky untuk sang kakek), pergi ke keraton, pakai belangkon sama beskap dan yang lain,” ujar pria 65 tahun itu seraya menirukan sang cucu. Melihat keinginan kuat sang cucu itu, Suyatman akhirnya mengajak Rizky yang kala itu masih ngedot ke keraton. Diboncengkan dengan sepeda ontel, menghadap sang raja. “Sultan kemudian setuju agar Rizky bisa berada di lingkungan keraton,” imbuhnya. Sejak itulah hari-hari Rizky dihabiskan bersama sang kakek di keraton. “Saya pun jadi harus bawa dot kalau mengajak Rizky ke keraton,” ujar Suyatman. Untuk menjadi abdi dalem, ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Di antaranya,

sowan bekti yang bisa berlangsung empat tahun dan magang selama dua tahun. Syarat-syarat tertentu juga dibutuhkan untuk naik pangkat. Mengutip kratonjogja. id, jenjang antara abdi dalem tepas dan caos berbeda. Untuk tepas bisa diajukan setiap tiga tahun. Untuk Rizky, tahapan yang dilalui, karena faktor usia, dalam bahasa Suyatman, menyesuaikan. Meski demikian, dia tetap diterima hangat di lingkungan keraton. Itu tak lepas dari kemauan kerasnya untuk belajar. Juga, rajinnya dia membantu pekerjaan apa saja tanpa pernah mengeluh. Sosoknya juga selalu menjadi perhatian para wisatawan yang berkunjung ke keraton, baik lokal maupun mancanegara. Tak sedikit pula yang mengajak berfoto dengannya. Di usianya yang baru 10 tahun, Rizky juga sudah mengikuti pelajaran pedalangan. Dia telah pula hafal berbagai tokoh pewayangan. “Kulo pengen nguri-nguri budaya Jawa,” ucap Rizky. Yang belum bisa dia kuasai sepenuhnya adalah cara mengenakan baju peranakan (pakaian yang dikenakan para abdi dalem). Untuk itu, dia selalu minta bantuan sang kakek sebelum berangkat ke keraton. Ritual yang agak berbeda sekarang adalah cara mereka sampai ke keraton. Di usia yang sudah 65 tahun, Suyatman sudah tak lagi kuat ngontel sekitar 5 kilometer kalau harus memboncengkan Rizky. Sebagai ganti, mereka berdua menggunakan taksi online untuk berangkat ke keraton. “Sekarang dia (Rizky) punya handphone canggih. Dan bisa pakainya, jadi bisa pesen Go-Jek atau Grab sendiri,” ujar Suyatman yang bergelar KRT Cermowicoro, lantas tertawa. Suyatman pun sangat berharap sang cucu bisa bersiteguh dengan jalan yang dipilihnya sekarang. “Semoga dia bisa jadi orang berguna. Juga, semoga dia terus punya semangat untuk melestarikan budaya Jawa,” tuturnya.(jpc/kai)

kerja sama. Namun sudah ada gambaran apa saja yang mungkin bisa dilakukan. Dalam pertemuan selanjutnya sudah akan ada kejlasan terkait program yang bisa dijalankan bersama,” tandas pria berkaca mata ini. Kedepan pihaknya akan menggelar berbagai pelatihan dan itu bisa dikerjasamakan dengan kampus. Harita memiliki komitmen yang besar dalam pengembangan SDM terutama masyarakat lingkar tambang di Pulau Obi. Harita juga berkeinginan agar masyarakat di Obi tidak hanya menjadi pekerja buruh kasar atau pekerja non skill. Tapi masyarakatharus dapat menduduki berbagai posisi strategis. “ Memang ini tidak bisa dicapai dalam setahun atau dua tahun tapi harus bertahap,” tandasnya. Selain ke Unkhair, pihaknya juga melakukan pertemuan dengan Kepala Imigrasi dan kepala Dinas Tenaga Kerja Maluku Utara (Malut). Dua lembaga ini juga menjadi mitra kerja Harita yang kedepannya jalinan kerjasama ini akan dipererat. Soal keimigrasian, PT Harita selalu berkomitmen agar tenaga kerja asing (TKA) yang bekerja di Harita harus lengkap dari sisi administrasi perizinan. Tenaga kerja di

Harita sambungnya, 80 persen lebih adalah warga lokal yang rata-rata berasal dari Obi sedangkan tenaga kerja dari luar termasuk TKA porsinya di bawah 20 persen. “ Keberadaan TKA ini juga ada manfaatnya. Pertama, dapat meningkatkan persaingan dengan pekerja lokal. Anak-anak lokal akan mnejadi lebih hebat karena termotivasi. Kedua, ada ilmu baru atau transfer teknologi, tenaga lokal kita akan dapat banyak pelajaran dari mereka,” terangnya. Seraya memastikan bagi TKA yang masuk secara ilegal ke Harita akan langsung dipulangkan. Menurutnya, Harita memiliki keinginan besar agar dalam jangka panjang di Obi bisa berdiri SMK Pertambangan. Dengan bersekolah di SMK, anak-anak Obi yang tidak bisa melanjuti kuliah dapat langsung bekerja di Harita. Mereka tidak akan menjadi pekerja kasar saja tapi juga bisa menempati posisi strategis. Namun terlebih dahulu mereka akan dilatih baik secara skill maupun dari segi kepemimpinan. “ Kami berharap apa yang kami tinggalkan nanti dapat membangun daerah. Dan menjadi warisan yang baik untuk generasi,” pungkasnya.(mg-01/rul)

PSIS Ungkap Alasan Dekati Pemain Timnas Filipina PSIS Semarang mendekati pemain timnas Filipina untuk mengisi slot pemain asing Asia. Meski masih dirahasiakan identitasnya, namun pemain tersebut berposisi sebagai gelandang serang atau second striker. Hal itu dibenarkan oleh Pejabat Eksekutif Utama (CEO) PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya. Namun menurutnya, proses komunikasi yang terjalin masih sebatas penjajakan. ”Kita memang berkomunikasi dengan beberapa pemain timnas Filipina, kita lagi lakukan penjajakan, komunikasi awal,” ungkap pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi ini kepada Bola.net. Sebelumnya pada putaran kedua kompetisi Liga 1 2018, slot pemain asing Asia dalam skuat Laskar Mahesa Jenar sempat tak terisi setelah striker asal Lebanon, Abou Bakr Al-Mel mengun-

durkan diri. Lebih lanjut menurut Yoyok, pihaknya tidak punya alasan khusus di balik rencana merekrut pemain Timnas Filipina. Meskipun tidak banyak tim di Indonesia yang berminat dengan pemain dari Asia Tenggara. ”Sebenarnya alasannya cuma teknis saja bukan alasan geografis, kebutuhan kita di second striker memang ada beberapa kandidat dari Filipina,” imbuh Yoyok.Namun anggota komite eksekutif PSSI ini menyatakan bahwa PSIS tetap membuka lowongan bagi pemain asing dari beberapa negara anggota konfederasi sepak bola Asia yang lain. ”Banyak juga yang diburu, dari Thailand ada, dari Korea ada, dari Krygstan ada. Cuma yang ramai Filipina mungkin karena ganteng saja, makanya jadi ramai di medsos,” tandasnya. (bln/yun)

YOYOK Sukawi


MANCA SPORT

RABU, 30 JANUARI 2019

Liverpool

vs

Leicester

12

MOHAMED Salah

Ujian Pertama Usai Liburan LIVERPOOL - Pemimpin klasemen Liverpool akan meladeni peringkat 9 Leicester City di Anfield pada matchweek 24 Premier League 2018/19, Kamis (31/1) dini hari nanti. Liverpool memenangi 11 dari 12 laga terakhirnya di Premier League. Sementara itu, Leicester kalah tiga kali dan hanya menang sekali dalam empat pertandingan terakhirnya di kompetisi ini. Terakhir, 19 Januari 2019 lalu, Liverpool menang 4-3 menjamu Crystal Palace. Mohamed Salah memborong dua gol, sedangkan dua gol Liverpool lainnya dicetak oleh Roberto Firmino dan Sadio Mane. Namun Liverpool harus kehilangan James Milner, yang diusir dengan dua kartu kuning. Pada pekan itu, pertandingan Leicester juga berkesudahan dengan skor yang sama, tapi mereka kalah. Leicester ditekuk tuan rumah Wolverhampton 3-4. Gol Demarai Gray, satu gol bunuh diri pemain lawan, dan satu gol Wes Morgan tak cukup untuk menghindarkan timnya dari kekalahan.

Jamie Vardy hanya mencetak satu gol dalam lima penampilan terakhirnya untuk Leicester di liga. Namun Liverpool tetap harus mewaspadainya, karena dia punya rekor bagus melawan mereka. Vardy sudah mencetak tujuh gol dalam delapan penampilan melawan Liverpool di Premier League. Liverpool selalu menang dalam tujuh laga kandang terakhirnya di Premier League. Mereka pun berkesempatan meraih delapan kemenangan kandang secara beruntun di kompetisi ini untuk pertama kalinya sejak Maret 2010. Meski tanpa Milner yang terkena skorsing, juga beberapa pemain lain yang masih dibekap cedera, Liverpool masih punya cukup kekuatan untuk mengalahkan Leicester dan mengamankan poin maksimal. Laga Liverpool vs Leicester City akan menjadi ujian pertama bagi skuad The Kopp pasca pulang dari pemusatan latihan di Dubai pekan kemarin. Penyerang Liverpool, Sadio Mane, mengatakan bahwa latihan di cuaca yang lebih hangat itu mem-

berikan banyak manfaat bagi mereka. merekaa. un pemusata an Mane menyatakan bahwa meskipu meskipun pemusatan un latihan itu hanya berjangka empatt hari namu namun bungan n terbukti bisa mempererat hubungan m ini Liv vantar pemain. Apalagi musim Livmain baru baaru erpool memiliki banyak pemain yang bergabung. “Contohnya musim lalu, kami ti Momemiliki pemain baru seperti n Dijk. Dijkk hamed Salah dan Virgil van emua Terutama Virgil, dia sangat dekat dengan se semua gi kami dan bag gi dia orang, itu sangat penting bagi bagi m tim,” ujarnya se perti juga untuk lebih terlibat dalam seperti ol. dilansir laman resmi Liverpool. n. Periode seper ti ini “Itu sangat menyenangkan. seperti ng lebih dekat, lebih l selalu membuat semua orang m,” tambahnya. bersama. Itu penting untuk tim, patkan liburan cu ukup Liverpool memang mendapatkan cukup ereka tak bertan nding panjang pada pekan lalu. Mereka bertanding u akan bermain pada p sejak 19 Januari lalu dan baru m Kamis dini hari mendatang. Hal itu karena meretiga. eka telah gugur di Piala FA pada putaran ke ketiga. an disingkirkan oleh Liverpool secara mengejutkan -1. Tersingkirnya a LivWolverhampton Wanderers 2-1. agai sebuah berk kah erpool itu bisa dianggap sebagai berkah anya berkonsen-karena mereka kini praktis hanya iga Inggris dan trasi di dua kompetisi saja, Liga Liga Champions. ni memuncaki Di Liga Inggris mereka kini un nggul klasemen dengan raihan 60 angka atau unggul da di empat angka dari Manchesterr City yang berad berada ions Liverpool akan a posisi kedua. Di Liga Champions b meladeni Bayern Munchen pada babak 16 besar. (dtc/yun)

JAMIE Vardy

100 Transfer Chelsea Diselidiki FIFA LONDON - Chelsea terancam dapat sanksi dari FIFA. The Blues kini sedang diselidiki terkait aktivitas transfer terhadap 100 pemain di bawah 18 tahun. Penyelidikan terhadap pemain-pemain muda yang dibeli Chelsea sebenarnya sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu. Di awal 2018 FIFA mengindikasikan ada 25 pemain muda yang dibeli Chelsea dan diduga menyalahi aturan yang ditetapkan. Dalam penyelidikan yang kemudian terus dilakukan, diketahui ada banyak kasus serupa saat The Blues mendatangkan pemain-pemain akademi. Diku-

tip dari Guardian, ada 100 transfer pemain muda yang diduga menyalahi aturan. FIFA punya aturan tegas soal transfer pemain di bawah 18 tahun. Klub hanya boleh mengontrak pemain U-18 dari negara berbeda jika orang tua si pemain pindah ke negara yang sama atas alasan yang tak terkait sepakbola. Pengecualian lain, transfer diperbolehkan jika klub dan pemain berada dalam radius 50 km dari perbatasan internasional. Articel 19 aturan FIFA juga menyatakan kalau pengecualian hanya terjadi pada anggota Uni

Eropa dan Zona Ekonomi Eropa di mana pemain berada dalam usia 16-18 tahun. Jika dinyatakan bersalah, Chelsea akan dapat hukuman terberat berupa larangan beraktivitas di bursa transfer. Barcelona adalah salah satu klub papan atas Eropa yang pernah dijatuhi hukuman ini. Chelsea mengklaim kalau pemain akademi yang dituding menyalahi aturan transfer hanya datang dengan status trial jangka pendek di akademi mereka. Pemain-pemain itu diklaim tak sampai menandatangani kontrak. (dtc/yun)

Guardiola: Maaf City, Tak Ada Libur Tambahan MANCHESTER City menghadapi ingan dalam 79 hari. jadwal padat sampai pertengahan Dengan padatnya jadwal perFebruari nanti. Manajer City tandingan ini, para pemain Pep Guardiola belum bisa City pun kehilangan jatah memberikan hari libur libur tambahan. Guardiola untuk para pemainnya. meminta para pemain City menghadapi kemenganggap ini sebagai nyataan bahwa laga sebuah keistimewaan, kontra Everton yang karena artinya tim masemestinya digelar sih bertarung di semua pada 24 Februari, kompetisi. dimajukan ke tengah “Bagaimana bisa pekan depan. Majunya Anda mendapatkan jadwal ini dikarenakan satu hari libur? Ketika City mesti menjalani fisaya menyiapkan jadwal nal Piala Piala Liga Inggris antara Arsenal dan Chelpada tanggal 24 tersebut. sea, kami punya delapan PEP Guardiola Dengan demikian, City batal hari. Hari ini saya bangun dan menikmati tengah pekan yang tiba-tiba kami harus menghadapi bebas di antara duel kontra Arsenal dan Everton di tengah-tengahnya. Saya tak bisa Chelsea pada 3 dan 10 Februari mendatang. memberi satu hari libur,” ungkapnya dikutip Sejak akhir November tahun 2018 lalu, City Manchester Evening News. belum pernah sekalipun menikmati tengah “Ketika Anda berusia 35 tahun, Anda bisa pekan yang kosong. Jika dihitung mulai saat menjalani libur panjang. Tak masalah, Anda mengalahkan West Ham United 4-0 pada 24 akan pensiun. Berliburlah setahun penuh. Tapi November hingga menjamu Chelsea pada 10 untuk sekarang, ini adalah sebuah keistimeFebruari nanti, City bakal melahap 22 pertand- waan. Jalani, nikmati,” tandasnya. (dtc/yun)


MAJANG POLIS

HARIAN

RABU, 30 JANUARI 2019

MALUT POST

13

art: atu

4 ABK KM Berkat Ditemukan Selamat

PAUD

Basarnas Juga Evakuasi 17 Nelayan Asal Bitung

PAUD BANDEL MASUKAN LAPORAN Sejumlah PAUD di Kota 1 Ternate terancam ditutup.

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah 2 Ini karena sejumlah PAUD tersebut enggan memasukan laporan bulanan 3 Ada PAUD yang sudah enam bulan tidak memasukan laporan ke Dinas Pendidikan. Harusnya lapo4 ran dimasukan tiap bulan agar Diknas mengetahui perkembangan di sekolah tersebut.

Bila hingga seta5 hun tetap tidak memasukan laporan maka Diknas akan dan langsung menutup PAUD tersebut, sebab dianggap tidak lagi aktif. Mulai tahun ini 6 sekolah harus dapat secara rutin memasukan laporan setiap bulan tak ada lagi toleransi

BASARNAS FOR MALUT POST

EVAKUASI : 17 nelayan asal Bitung yang dievakuasi Basarnas untuk dikembalikan ke Bitung. 17 nelayan ini kapal mereka tenggelam di perairan Batang Dua malam kemarin

Sejumlah PAUD Terancam Ditutup

KAPAL TENGGELAM, ABK SELAMAT

4

Para ABK selamat karena menyelamatkan diri ke Kelurahan Tifure

1

5

Bandel Masukan Laporan Bulanan

KM Berkat rute Ternate - Batang Dua yang hilang kontak ditemukan Basarnas.

2

Dalam pencairan empat ABK KM Berkat itu, Basarnas juga menemukan 17 nelayan asal Bitung

Meski kapal tersebut tenggalam 4 ABK-nya selamat

6

3

Kapal tersebut diduga tenggelam di perairan Batang Dua

17 nelayan ini diselamatkan warga Mayau malam kemarin karena kapal mereka tenggelam di perairan Batang Dua

TERNATE – Sejumlah sekolah Pendidikan Anak Usai Dini (PAUD) di Kota Ternate terancam ditutup. Pasalnya, sejumlah PAUD tersebut enggan memasukan laporan bulanan, bahkan ada PAUD yang sudah enam bulan tidak memasukan laporan ke Dinas Pendidikan. “Harusnya laporan dimasukan tiap bulan. Tapi banyak sekolah yang bandel. Bahkan ada yang sejak Juni 2018 belum masukan laporan sama sekali,” kata Kepala Bidang Pendidikan Non Formal, Formal dan Informasi (PNFI), Diknas Kota Farida A Syah, Selasa (29/1).

7

Setelah ditemukan 17 nelayan itu langsung dievakuasi Basarnas ke Ternate untuk selanjutnya besok (hari ini) diberangkatkan ke Bitung.

TERNATE - Kapal Motor (KM) Berkat rute Ternate - Batang Dua yang hilang kontak sejak Minggu (27/1) lalu, akhirnya ditemukan tim Basarnas. KM Berkat yang membawa empat ABK dan 1 ton BBM itu diperkirakan tenggelam di perairan Batang Dua pada Senin malam lalu. Meski kepala mereka tenggelam, empat ABK ini temukan selamat. Kepala Basarnas Muhammad Arafah mengatakan, proses pencarian KM Berkat, kemarin dilakukan mulai pukul 06.15 WIT. kapal KN SAR 237 Pandudewanata bertolak dari pelabuhan Ahmad Yani langsung menuju Tifure Kecamatan Batang Dua yang sesuai informasi KM Berkat tenggelam di sekitaran perairan tersebut. “ Setelah kita cek ke warga Tifure, empat ABK-nya selamat dan sekitar pukul 07.00 WIT, mereka langsung di bawa ke Mayau,” ujarnya, kemarin (29/1). Setelah mendapat informasi tersebut, Basarnas langsung menuju ke Mayau untuk memastikan, kondisi empat ABK tersebut. Baca: SELAMAT... Hal 16

Baca: PAUD... Hal 16

ANGGARAN Perbaikan Drainase Hanya Dianggarkan Rp 2,5 Miliar

ANAS U Malik

TERNATE – Usulan perbaikan drainase yang direncanakan dilakukan dengan skala kawasan tak terakomodir tahun ini. Karena itu perbaikan drainase hanya bisa dilakukan secara bertahap. Untuk tahun ini perbaikan drainase di kawasan Ternate Tengah akan didahulukan. “ Jadi akan dilakukan bertahap,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Ternate, Anas U Malik, Baca: ANGGARAN... Hal 16

Lulus P3K Tetap Punya Peluang Ikut Seleksi CPNS

TERNATE – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate tahun ini akan kembali membangun satu pasar lagi. Pasar yang dibangun itu menggunakan dana tugas pembantuan (TP). Lokasi pembangu-

TERNATE - Jadwal penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dibuka Februari mendatang. Bagi peserta yang ikut seleksi dan lolos tidak perlu khawatir jika ada penerimaan CPNS pada November nanti. Mereka tetap diberikan kesempatan untuk mengikuti seleksi CPNS. “ P3K ini statusnya hanya kontrak. Selama umur mereka masih cukup dan mau ikut seleksi CPNS diperbolehkan. Karena tidak ada ikatan yang permanen,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Ternate, Junus Yau, kemarin (29/1). Baca: CPNS... Hal 16

Rp 6 Miliar Untuk Pembangunan Pasar Hewan nan di pusatkan di kelurahan Sulamadaha. Kepala Disperindag Kota Ternate Nuryadin Rachman mengatakan, pasar yang dibangun di Sulamadaha itu adalah pasar hewan. Baca: PASAR... Hal 16

Data di Tiga Kecamatan Nihil JUNUS Yau

TERNATE – Data anak putus sekolah di tiga kecamatan yakni Pulau Ternate, Moti dan Batang Dua hingga kini belum dimasukan pihak kecamatan ke Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kota Ternate.

Padahal data itu diminta langsung oleh Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, sebab melalui data itu akan diambil kebijakan terkait pendidikan anak putus sekolah. Baca: DATA... Hal 16

Penutupan Rute Pelayaran Dufa-Dufa-Jailolo Diperpanjang

Motoris Bandel Akan Diberikan Sanksi Tegas PELABUHAN speedboat Dufa-dufa untuk sementara ditutup. Ini karena ketinggian gelombang rute Ternate-Jailolo mencapai 4 meter. Pelayaran rute tersebut akan kembali dibuka setelah kondisi cuaca kembali normal

Sesuai rekomendasi BMGK, tinggi gelombang hingga 4 meter akan terjadi sampai Kamis besok. Kalau sudah ada informasi terbaru tinggi gelombang sudah menurun, baru rute pelayarannya kami buka YUSUF P MAHLI Kabid Laut Dishub Kota Ternate

TERNATE – Tinggi gelombang yang masih mencapai 4 meter di perairan Ternate - Jailolo membuat penutupan rute pelayaran speedboat Dufa-dufa diperpanjang hingga Kamis (31/1) besok. “ Tadi tidak ada aktivitas pelayaran. Kami masih tutup,” kata Kabid Laut, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate Yusuf P Mahli, kemarin (29/1). Penutupan pelayaran Dufa-dufa – Jailolo akan kembali dibuka jika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memberikan informasi kondisi cuaca yang sudah membaik terutama dari sisi tinggi gelombang laut. Baca: SANKSI... Hal 16

DOK/ MALUT POST


14

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

RABU, 30 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

Abrasi Daulasi Makin Mengancam

Hizbullah Muji/Malut Post

ABRASI: Longsoran tanah timbunan di Daulasi yang makin mengarah ke badan jalan.

Mangga Dua Penuh Sampah TERNATE - Pemukiman warga yang berada di Kelurahan Mangga Dua RT 04 RW 02, tepatnya di kawasan bibir pantai mulai diserang tumpukan sampah Pantauan koran ini kemarin, kawasan yang berbatasan dengan area reklamasi itu tampak seperti kawasan Makassar Timur dimana sampah memenuhi kolong rumah. Ongen warga Mangga Dua kepada koran ini mengatakan, sampah itu merupakan akumulasi dari kirimam warga yang bermukim di daerah ketinggian. Dimana saat hujan turun, sampah tersebut kemudian mengikuti jalur pembuangan, baik selokan maupun

barangka, dimana bermuara ke area pemukiman warga yang didominasi rumah panggung, kemudian sebagian ke muara barangka. “Setiap saat sampah ini terus dikirim masuk ke pemukiman warga,” Terang Ongen lebih lanjut dikatakan Ongen, Jika tidak ada solusi untuk antisipasi persoalan kiriman sampah ini, area pesisir Mangga Dua pasti akan dikepung sampah. “Sampah ini setiap saat tertahan di kolong rumah warga, bukan hanya kolong saja, namun hingga ke selokan, Pemerintah harus mengambil tindakan, jangan terus dibiarkan karena warga juga yang menanggung dampaknya,” tutup Ongen. (M6/Lid)

TERNATE - Karena tak kunjung ditanggapi terkait abrasi timbunan yang berada di kawasan Daulasi perbatasan Akehuda dan Tafure, kondisinya kini mulai mengancam pengendara. Pantauan koran ini Selasa (29/1) kemarin, posisi abrasi timbunan, sudah mengarah ke badan jalan. Hal ini disebabkan karena tidak ada talud hingga ombak dengan mudah terus merusak dasar timbunan yang hanya disusun dengan batu angus (Bekas Lava) serta material pasir. Wawan, salah satu warga yang biasa beraktivitas di area Daulasi mengatakan,

setiap kali ombak pasang dan cuaca buruk, sedikit demi sedikit longsoran terjadi, ini karena timbunan tidak dilengkapi talud. ”Kalau terus dibiarkan, nanti jalan akan rusak, karena longsoran timbunan sudah semakin dekat ke arah badan jalan. ini juga bisa berimbas pada kekuatan swering bandara yang posisinya juga dekat dengan pantai Daulasi,” Tutur Wawan yang mengatakan disepanjang area Daulasi, hanya perbatasan Akehuda dan Tafure yang belum dibangun Talud. (M6/Lid)

Warga Akehuda Dihantui Tanah Longsor

Fitrah/Malut Post

TEBING: Kondisi tebing yang ditumbuhi rumput di kawasan Akehuda.

Was-was Setiap Kali Hujan Turun Editor : Erwin Syam Peliput : Fitrah A Kadir

Hizbullah Muji/Malut Post

SAMPAH: Pemukiman rumah warga yang penuh dengan sampah

TERNATE - Warga Akehuda yang bermukim di lingkungan RT 08 RW 04, saat ini kembali dihantui dengan ancaman tanah longsor. Ancaman tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, tebing tanah yang berdiri diantara pemukiman warga itu, beberapa waktu lalu sempat terjadi longsor dan menghantam rumah milik

warga. Rusdi Latif, ketua RT 08 lingkungan Akehuda saat ditemui koran ini menuturkan, tebing tersebut sudah beberapa kali terjadi tanah longsong, terakhir tanah longsor berlangsung pada 2018 lalu, akibatnya beberapa rumah warga terkena imbas. “Kami sudah usulkan ke Lurah melalui musrenbang agar dibangun talud di area ini, namun usulan kami seperti tidak direspon. Padahal ini urgen mengingat keselamatan warga,” terang RT. Lebih lanjut Rusdi menjelaskan, saat hujan terjadi lebih dari satu hari, warga yang bermukim di area tersebut tidak tenang saat berada di dalam rumah, mereka selalu was was karena

takut terjadi longsor. “Kami pihak RT selalu ditanyai soal kapan akan dibangun talud di kawasan ini, itu yang saya sayangkan dengan sikap Pemerintah yang kurang respon dengan pembangunan talud,” Tambah Rusdi. Rusdi melanjutkan, RT juga sudah menyuarakan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan juga beberapa anggota DPRD Kota yang melakukan reses ke lokasi ini, namun tidak ada tindaklanjut. “Saya berharap ada respon baik dari Pemerintah supaya datang dan melihat sendiri kondisi tebing, agar secepatnya dibangun talud,” Tutup Lurah. (Aji/Lid)

SEMENTARA ITU Rumput Liar Penuhi Jaringan Kabel

Hizbullah Muji/Malut Post

LIAR: Rumput liar yang penuhi bibir jalan hingga ke jaringan kabel milik Telkom dan PLN.

TERNATE - Kurangnya perhatian akan penataan kawasan jalan alternatif, tepatnya di arah Kalumata puncak menuju ke kampus Unkhair Gambesi, membuat area tersebut tampak seperti tidak terurus. Pantauan koran ini Selasa (29/2) kemarin, terlihat rumput liar mulai penuhi di kedua sisi jalan di sepanjang kawasan tersebut, bahkan rumput liar telah menjalar hingga naik ke jaringan kabel milik Telkom dan juga PLN. Selain itu, rumput liar ini juga sering menghalangi jarak pandang pengendara. Rusdi, warga Kalumata mengatakan, rumput ini selain membuat akses jalan makin terasa sempit. Jika dibiarkan, jaringan kabel milik Telkom maupun PLN bisa terganggu. “Kalau rumput liar ini tumbuhnya hanya sedikit, maka tidak jadi soal, namun ini sudah menjalar dan bergantungan di jaringan kabel dan berada di beberapa titik sepanjang akses jalan tersebut. Ya harus secepatnya dibersihkan, ini juga agar kawasan jalan alternatif lebih tertata dan dijaga,” terang Rusdi. (M6/Lid)

BARANGKA Kurangnya kesadaran warga akan bahaya membuang sampah bukan pada tempatnya masih terus terjadi, seperti tampak pada gambar, salah satu wanita paruh baya tertangkap kamera sedang membuang sampah di barangka (kali mati) lingkungan Ngidi Awal pecan kemarin. Sampah itu dibungkus dalam karung bekas lalu dibuang ke dalam barangka. Terlihat sampah didominasi plastik dan sampah produksi rumah tangga. Diketahui aliran barangka ini nantinya bermuara di lingkungan perbatasan antara Lelong dan Soa Sio atau tepatnya di Selatan Hypermart yang kondisinya saat ini penuh sampah. (Hizbullah/MP)


AKADEMIKA

RABU, 30 JANUARI 2019

15

Kuliah Teknologi Komunikasi bersama Mubaddilah Rafa’al, S.I.Kom., M.Med.Kom

Melihat Mobile Payment dari Teori Determinism Teknologi dan Social Construction of Technology Mubaddilah Rafa’al, S.I.Kom., M.Med.Kom Dosen Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Nuku Tidore

Topik yang akan dibahas pada edisi kali ini mengenai Melihat Mobile Payment dari Teori Determinism Teknologi dan Social Construction of Technology oleh Mubaddilah Rafa’al, S.I.Kom., M.Med. Kom. Ini merupakan bagian dari mata kuliah Teknologi Komunikasi untuk Semester III, Prodi Ilmu Komunikasi FISIP, UNNU Berikut narasi mata kuliah yang disajikan secara bertutur oleh yang bersangkutan. Teknologi Mobile Payment Perkembangan penggunaan telepon seluler di masyarakat Indonesia yang pesat saat ini memberi peluang bagi penggunaan mobile payment yang lebih luas. Namun, penggunaan teknologi mobile payment konvensional yang ada saat ini terbentur penggunaan perangkat telepon seluler dengan teknologi yang sangat beragam, mulai dari perangkat telepon seluler low-end yang masih menggunakan layar monokromatis dan fitur yang terbatas kepada layanan untuk melakukan panggilan telepon dan mengirimkan pesan singkat, hingga telepon seluler dengan teknologi yang sangat lengkap menyerupai suatu komputer. Bertambahnya jumlah pengguna telepon seluler (ponsel) menuntut inovasi teknologi yang mampu memudahkan pengguna dalam menjalankan aktivitasnya, termasuk transaksi perdagangan yang makin marak. Solusi baru kini coba dikembangkan dalam melakukan fungsi penggantian cara transaksi untuk menunjang aktivitas bisnis. Solusi baru ini melibatkan teknologi ponsel sebagai sarana untuk bertransaksi. Ponsel ini akan diposisikan sebagai tools yang bekerja menggantikan uang fisik atau kartu kredit. Hasilnya, kini ponsel sudah bisa dimanfaatkan

untuk transaksi jual-beli, baik micropayment serta macropayment. Keterlibatan ponsel dalam bidang ini dikenal sebagai mobile payment. Konsep Teknologi dari Teori Determinism Teknologi dan Social Construction of Technology 1. Teori Determinism Technology Teori determinisme teknologi dari Marshall McLuhan. Teori ini dikemukakan untuk pertama kalinya oleh McLuhan di tahun 1962 dalam tulisannya, The Guttenberg Galaxy: The Making of Typographic Man. Dasar dari teori ini mengemukakan bahwa berbagai macam cara berkomunikasi yang mengalami perubahan akan membentuk keberadaan manusia itu sendiri. Teknologi menentukan cara seorang individu berpikir dan berperialku dalam masyarakat. Pada akhirnya, teknologi akan mengarahkan manusia dalam bergerak dari satu masa teknologi ke masa teknologi lainnya. Contohnya, dari masyarakat yang belum mengenal huruf menuju ke masyarakat yang menggunakan perangkat komunikasi cetak, berlanjut lagi ke masyarakat yang menggunakan perangkat komunikasi elektronik. Dosen dari Toronto University ini juga mengatakan bahwa the medium is the massage. Media adalah eranya massa. Artinya, kita saat ini hidup di era yang unik dalam sejarah peradaban manusia, yakni era media massa. Lebih tepatnya, era media elektronik. Media, pada intinya, sangat mempengaruhi cara manusia dalam merasakan, berpikir dan juga bertingkah laku. Saat ini manusia berada di era revolusi, yakni revolusi masyarakat menjadi massa, dengan adanya kehadiran media massa tersebut. Menurut McLuhan, keberadaan manusia ditentukan dengan perubahan caranya berkomunikasi. Bila dihubungkan dengan logika perpanjangan tubuh manusia, mesin ketik merupakan salah satu contoh perpanjangan tangan dari manusia, mobil adalah perpanjangan kaki manusia, begitu juga radio dan media cetak adalah perpanjangan mata manusia, serta teknologi komputer, televisi dan internet adalah bentuk perpanjangan pusat sistem syaraf manusia. Proses komunikasi dalam satu masyarakat berteknologi mutakhir, sama

sekali tak membutuhkan manusia untuk bertindak sebagai pelaku komunikasi. Apabila determinism teknologi dihubungkan dengan mobile payment bahwa perkembangan teknologi komunikasi dalam hal ini adalah mobile payment mempengaruhi ketergantungan cara manusia dalam melakukan transaksi terhadap pembelian yang dilakukan. Dengan meletakkan chip dan perangkat lunak (software) ke dalam ponsel untuk mempermudah perdagangan secara elektronik. Sebagai ponsel yang selalu berkembang, konsumen cenderung menggunakan inframerah, bluetooth, dan cara lain yang lebih sering digunakan untuk mengirimkan data rekening penuh untuk melakukan pembayaran secara aman dan mudah serta fleksibel dari telepon atau ponsel konsumen, sehingga seseorang tidak perlu lagi untuk datang secara fisik untuk melakukan transaksi keuangan. Pokok dari teori McLuhan adalah determinisme teknologi. Artinya bahwa perkembangan atau penemuan teknologi komunikasi yang sebenarnya mengubah kebudayaan manusia. Apabila Karl Marx berpendapat bahwa sejarah ditentukan dengan kekuatan produksi, maka McLuhan berpendapat bahwa kehadiran manusia akan ditentukan dengan perubahan mode komunikasi. 2. Social Construction of Technology (SCOT) Teori Konstruksi Sosial Teknologi (juga disebut sebagai SCOT) adalah teori dalam bidang studi Sains dan teknologi. Para pendukung Scot yaitu, konstruktivis sosial berpendapat bahwa teknologi tidak mendeterminasi (menentukan) tindakan manusia justru sebaliknya, yaitu teknologi terbentuk untuk menyesuaikan kebutuhan manusia. Mereka juga berpendapat bahwa teknologi yang digunakan tidak dapat dipahami tanpa memahami lebih dulu bagaimana sebuah teknologi yang tertanam berhubungan dengan konteks sosialnya. Kemampuan manusia menentukan perkembangan teknologi menjelaskan bahwa manusia memiliki kuasa terhadap teknologi. Manusia yang menentukan teknologi akan seperti apa atau bermanfaat untuk apa. Inilah yang disebut konstruksi sosial terhadap teknologi. Pinch dan Bijker mengonsepkan Teori Konstruksi Sosial Teknologi yang bermula dari sepeda. Awal mula teknologi dan desain sepeda ditujukan

kepada lelaki. Konstruksi sepeda itu pun kemudian mengalami perubahan ketika kaum wanita ingin juga bersepeda. Hal itu terjadi seiring gencarnya gerakan feminisme. Sehingga melahirkan sepeda yang secara desain ditujukan untuk wanita. Perubahan konsep desain sepeda adalah bentuk konstruksi suatu teknologi. Di zaman modern, transaksi tidak lagi mengharuskan Anda memakai uang tunai. Sekarang, Anda dapat menggunakan sebuah aplikasi mobile, mengandalkan data akses internet saat bertransaksi, ini adalah metode mobile payment. Berdasarkan perkembangan teknologi sekarang, memungkinkan untuk melakukan transaksi dengan berbagai metode. Transaksi pembayaran mungkin akan lebih mudah dengan keamanan yang lebih bagus dari sekarang. Memang bisa saja terjadi karena semakin majunya teknologi sekarang ini, dan sudah mulai banyak bermunculan pembayaran elektronik ini sangat memungkinkan 5 tahun atau 10 tahun yang akan datang karena untuk lebih memudahkan kita tentunya dalam hal bertransaksi melaui mobile payment. Kesimpulan Dari semua teori ini dapat diambil kesimpulan bahwa komunikasi adalah bagian dari kebutuhan manusia sebagai makhluk sosial dan diri sendiri. Proses penyampaian pesan bisa dengan memanfaatkan teknologi sangat bergantung kepada pengalaman dan behaviour orang. Komunikasi tetaplah sebuah proses symbol to symbol. Pemanfaatan teknologi ini sangat bergantung pula dengan budaya (culture) si pelaku proses komunikasi. Komunikasi adalah sebuah konstruksi sosial. komunikasi terbangun dalam sebuah sistem yang saling berkaitan satu sama lain. Teknologi media yang terus berkembang sejalan dengan industri adalah merupakan stimulant atau alat bagi proses komunikasi. Ada nilai interpelasi dan entertainment (kepuasan) di setiap pemanfaatan teknologi. Teknologi tidak akan bisa berdiri sendiri. Teknologi akan sangat bergantung kepada manusia, budaya dan organisasi. Demikian ulasan singkat terkait dengan topik kita di edisi kali ini. Semoga bisa menjadi bahan pembelajaran kita bersama. (mg-04/nty)

Foster Tunjukkan Eksistensi melalui Pameran TERNATE- Unit Kegiatan Mahasiswa Fotografi dan sinema fotografi (UKM-Foster) Unkhair Ternate berencana mengadakan pameran, Maret mendatang. Ketua UKM Foster, Halfin Ibrahim mengungkapkan bahwa nantinya, pameran tersebut akan memamerkan hasil semua devisi. ”Kita punya lima devisi yaitu landscaper, modelling, desain grafis, sinemetografi dan jurnalis,” paparnya. Namun untuk skema pameran nanti masih dirapatkan oleh panitia. Sebelum pameran, sebenarnya hasil UKM ini sudah diperlihatkan, seperti dua film pendek karya divisi Sinematografi angkatan VII yang baru-baru ini ditampilkan di acara nonton bareng di Jarkot/ Fort Oranje. Hasil karya yang ditampilkan adalah, ‘Mahmud dan Pohon Sagu’, film berdurasi 6 menit ini disutradai Delfian Ramli dan ‘Sakir dan Pohon Sagu’ oleh Sahid dengan durasi 9 menit. ”Melalui kegiatan seperti ini teman-teman bisa menghargai karyanya dan kita bisa menunjukan bahwa Foster walaupun berada di lingkungan kampus bisa berkiprah dan berkarya di luar kampus,” ungkapnya. Sementara, Pembina UKM Foster Unkhair, Maulana Ibrahim mengingatkan kepada para mahasiswa binaannya terkait kreativitas. ”Kreativitas mahasiswa ikut membentuk kesiapan keilmuan dan keahlian untuk membaktikan dirinya di masyarakat, baik di masa kuliah maupun setelah lulus nanti, keaktifan dan kreatifitas dalam berbagai kegiatan UKM juga harus mendukung tugas utama sebagai mahasiswa,” pungkasnya (mg-04/nty)

KREATIF: Nonton bareng film pendek hasil kreativitas anak-anak Foster

Poltekkes Siapkan Mahasiswa ke Pornimakes

KOMPAK:Kebersamaan usai pelaksanaan Ekstrakurikuler

TERNATE- Poltrkkes Kemenkes Ternate akan mengirimkan mahasiswanya ke ajang Pekan Olahraga Seni Mahasiswa Kesehatan (Pornimakes) se-Sulawesi Maluku dan Papua, April mendatang. Mahasiswa yang akan berangkat nanti berdasarkan hasil seleksi saat kegiatan ekstrakurikuler yang telah dilaksanakan beberapa hari lalu. Hanya saja, mereka yang akan dikirim ke Ambon itu, akan diseleksi

lagi karena akan dilihat yang lebih berpotensi. “Dalam waktu dekat akan dipilih peserta dan fokus latihan,” kata Ketua BEM, Muhammad Wiranto Goraahe. Ekstrakurikuler dengan tema Mengembangkan kreativitas, intelektual, semangat olahraga dan solidaritas, selain mencari bibit untuk event tingkat nasional juga untuk meningkatkan komunikasi dan silaturahmi antarmahasiswa

Poltekkes. Selain itu, dia juga berharap dukungan kampus untuk menggelar kegiatan olahraga karena tingginya antusias mahasisws di kegitan tersebut. Sekadar diketahui, cabang olahraga yang dipertandingkan pada ekstrakurikuler adalah futsal, bulutangkis untuk putra dan putri, catur, sepak takraw, voly untuk putra dan putri, senam 6 langkah cuci tangan, serta cerdas cermat. (mg-04/nty)

Verifikasi PDSS Berakhir Pendaftaran SNMPTN Dimulai 4 Februari TERNATE- Kesempatan bagi siswa dan sekolah untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui SNMPTN atau yang dikenal dengan jalur seleksi nontulis (sebelumnya dikenal dengan jalur undangan) telah berakhir pada 27 Januari lalu. Terhitung sejak Jam 12 tadi malam batas waktu verifikasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Wakil Rektor Bidang Akademik Unkhair Ternate, Dr. Suratman Sudjud,SP.MP saat ditemui menjelaskan, sesuai informasi dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) setelah verifikasi barulah masuk ke tahap pendaftaran SNMPTN yang akan dimulai pada 4-14 Februari nanti. ”Tidak semua data diinput PDDS ikut seleksi SNMPTN, LTMPT akan lakukan perengkingan dan sesuai akreditasi sekolah,”jelasnya. Sekolah dengan akreditasi A peluangnya untuk masuk PTN melalui seleksi nontulis ini sebesar 40 persen. Namun hingga kini pihaknya belum mengetahui pasti jumlah sekolah dan peminat ke Unkhair karena masih dalam tahapan verifikasi. Nantinya, sisws yang dinyatakan

Dr. Suratman Sudjud,SP.MP

lolos akan diberikan password untuk mendaftar. Nanti, pengmuman hasilnya disampaikan pada 23 maret nanti. Nantinya, siswa yang tidak lolos masih diberikan kesempatan melalui SBMPTN dan seleksi mandiri PTN. Untuk itu,mereka harus mengikuti Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK). (mg-04/nty)


16

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

RABU, 30 JANUARI 2019

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

ROBOH Angin kencang yang terjadi beberapa hari belakangan ini, mengakibatkan salah satu huruf tulisan Ternate di Landmark roboh. Kerusakan ini diharapkan dapat segera diperbaiki karena kawasan ini merupakan salah satu icon Ternate. Selasa (29/1)

...SELAMAT Samb Hal. 13

“ Kita langsung ke Mayau untuk memastikan kondisi mereka, ternyata mereka dalam keadaan selamat. Meski kapal yang mereka tumpangi tenggelam,” terangnya. Dalam pencairan empat ABK KM Berkat itu, Basarnas juga menemukan 17 nelayan asal Bitung yang diselamatkan nelayan Mayau malam kemarin karena kapal mer-

eka tenggelam di perairan Batang Dua. Setelah ditemukan 17 nelayan itu langsung dievakuasi Basarnas ke Ternate untuk selanjutnya besok (hari ini) diberangkatkan ke Bitung. Sementara terkait keberadaan kapal yang tenggelam di perairan kelurahan Sulamadaha pada Senin lalu itu, Basarnas mengaku tidak melakukan pengecekan. “ Kita tidak tahu itu kapal siapa. Kita belum cek,” pungkasnya. (cr-05/rul)

... PAUD Samb Hal. 13

Laporan yang dimasukan PAUD itu agar Diknas dapat mengetahui perkembangan di sekolah tersebut. Kendala apa yang dihadapi atau ada kekurangan-kekurangan yang bisa dibenahi. Misalnya, kekurangan guru, jumlah siswa dan berbagai informasi lainnya tentang sekolah itu. “ Kalau mereka tidak masukan laporan bagaimana kita bisa

...ANGGARAN Samb Hal. 13

kemarin (29/1). Menurutnya, perbaikan drainase itu hanya dianggarkan sebesar Rp 2,5 miliar. Anggaran tersebut relatif kecil untuk bisa memperbaiki drainase secara keseluru-

...PASAR Samb Hal. 13

Anggaran pembangunan sudah diusulkan ke kementerian, paling lambat Februari ini anggarannya sudah turun. “ Dari kementerian masih menunggu presentasi laporan pembangunan pasar yang bersumber dari TP, jika sudah dilakukan maka lang-

...DATA Samb Hal. 13

“Kemungkinan tiga kecamatan ini tidak memiliki data anak putus sekolah,” kata pengelola data anak putus sekolah, Diknas, Subhan, Selasa (29/1). D i k n a s, k a t a d i a , s u d a h mengimbau ke tiap kelurahan dan kecamatan untuk mendata anak putus sekolah. Namun sampai sekarang, tiga kecamatan terse-

tahu perkembangan sekolah,” tandasnya. Bila sekolah terus lalai dan hingga setahun tetap tidak memasukan laporan maka Diknas akan dan langsung menutup PAUD tersebut, sebab dianggap tidak lagi aktif. Dia menegaskan, mulai tahun ini sekolah harus dapat secara rutin memasukan laporan setiap bulan. “Kalau tahun kemarin masih ada kelonggaran. Tapi tahun ini tidak lagi. Tiap bulan sekolah wajib masukkan laporan,”

tegasnya. Terpisah kepala PAUD Baskara, Hartiningsi beralasan, tertundanya sekolah memasukan laporan ke Diknas minimnya tenaga yang di sekolah tersebut. Sehingga dia cukup kesulitan karena harus mengurusi banyak hal. “Di sekolah ini saya sudah yang jadi kepseknya, penjaga sekolahnya. Jadi, kadang tidak punya waktu menyelesaikan laporan bulanan, sehingga tertunda hingga berbulan-bulan,” tandasnya. (mg-01/rul).

han. Drainase di Ternate rata-rata sudah berusia lama, harusnya dapat diperbaiki secara keseluruhan bukan setengah-setengah. “ Akibat drainase yang buruk setiap hujan air selalu meluber ke badan jalan,’ tandas politisi Golkar ini. Kedepan Anas berharap pem-

kot dapat lebih fokus pada penangan drainase. DPRD, kata Anas sudah berulangkali mendorong, hanya karena keterbatasan anggaran sehingga tidak semua anggaran bisa terakomodir. “ Kita juga tak bisa memaksa karena keterbatasan anggaran daerah,” pungkasnya.(cr-05/rul).

sung turun anggarannya,” terang Nuryadin. Pembangunan pasar hewan itu akan menelan anggaran sekitar Rp 6 miliar. Besaran anggaran itu sudah pasti akan diakomodir kementerian. Jika pasar telah rampung dibangun, maka pasar tersebut akan menjadi pasar hewan yang representatif sebab pasar itu juga akan dilengkapi dengan

tempat penyediaan hewan, agar pembelian daging bisa terpusat di sana. “Pasar hewan ini bukan hanya jual daging saja. Tapi ada juga tempat yang kami sediakan untuk hewan yang belum dipotong. Jika stok daging banyak, maka hewan yang masih hidup bisa disinggahi disitu. Hal ini dilakukan agar ada ketersediaan stok daging,” jabarnya. (cr-05/rul).

but belum memasukan laporan. Untuk sementara yang terdata di Diknas baru 251 anak putus sekolah. “ Jumlah ini sejak kemarin belum ada perubahan,” ujarnya. Kepala Dinas Pendidikan, Ibrahim Muhammad mengaku, akan mengecek kembali data-data tersebut. Karena data itu langsung diambil dari kelurahan masingmasing kemudian diberikan ke kecamatan dan ke Diknas. “Kami

akan cek lagi,” akunya. Kepala Seksi, Bidang PNFI Farida A Syah menambahkan, tahun ini dia bersama timnya akan turun dan melakukan pendataan langsung siswa putus sekolah. “Kalau tahun kemarin, sebelum saya menjabat sebagai Kabid PNFI, belum ada pendataan anak putus sekolah dari dinas. Olehnya itu, tahun ini saya akan kerahkan bidang kami untuk mendata,” pungkasnya. (mg-01/rul).

...CPNS Samb Hal. 13

Penerimaan P3K akan dibuka selama dua kali sepanjang 2019 yakni pada bulan Februari dan Juni. Sementara pada bulan November akan dibuka seleksi CPNS. “ Untuk peserta yang lolos seleksi P3K nanti akan dilihat kinerjanya. Bagi yang berkinerja tidak bagus akan diputuskan kontrak. Mereka diberlakukan seperti CPNS yang wajib memasukan

...SANKSI Samb Hal. 13

“Sesuai rekomendasi BMGK, tinggi gelombang hingga 4 meter akan terjadi sampai Kamis besok. Kalau sudah ada informasi terbaru tinggi gelombang sudah menurun, baru rute pelayarannya kami buka,” terang Yusuf. Selama belum ada informasi terbaru terkait kondisi cuaca. Dia mengaku, penutupan rute pelayaran tersebut akan tetap dilakukan.

laporan kinerja,” terang Junus. Sementara untuk pelaksanaan seleksi CPNS nanti, pemkot terlebih dahulu akan merevisi Analisis Beban Kerja (ABK) dan Analisis Jabatan (Anjab) semua SKPD. Ini dilakukan agar saat pelaksanaan tes CPNS, formasi yang diakomodir pemerintah pusat sesuai dengan kebutuhan daerah. “ Dalam waktu dekat ini seluruh kasubag kepegawaian akan kami kumpulkan untuk kembali menyusun ABK dan Anjab,” tukas Junus. (cr-05/rul)

Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate Faruk Albar menambahkan, penutupan rute pelayaran Dufa-dufa-Jailolo karena kondisi cuaca. Karena itu dia telah menginstruksikan petugasnya untuk tetap melakukan pengawasan dan terus memantau aktivitas di seluruh pelabuhan speedboat. “ Kami akan awasi secara ketat, jangan sampai ada motoris yang sengaja berlayar. Kalau kedapatan langsung kami berikan sanksi,” tegas Faruk. (cr-05/rul)


OPINI

RABU, 30 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

17

Art: Resayfa Rumra

Politik Feminisme dalam Islam

SIKAP ANTISIPASI BENCAN KONDISI cuaca beberapa hari terakhir ini tidak bersahabat. Angin kencang disertai hujan masih mengguyur seluruh wilayah Maluku Utara (Malut). Ramalan cuaca BMKG hari ini (30/1) sebagian wilayah di Malut masih turun hujan. Selain itu angin dengan kecepatan maksimal 30 knot, disertai gelombang tertinggi mencapai 3,5 meter. Kondisi ini disebabkan silkon tropis Riley yang terjadi di Samudera Hindia selatan Jawa Timur dengan kecepatan angin maksimum 60 knot. Siklon ini memengaruhi kondisi cuaca hingga ke Malut. Kondisi laut ini sudah memakan korban. Satu nelayan ditemukan meninggal karena perahunya terbalik. Selain itu satu kapal motor yang berangkat dari Ternate menuju ke Batang Dua hilang kontak. Hingga saat ini KM Berkat dengan 4 ABK bermuatan BBM 1 ton belum diketahui keberadaannya. Kapal tersebut tidak memiliki global positioning system (GPS) maupun alat komunikasi radio, padahal alat-alat tersebut sangat penting. Bukan hanya itu saja, banjir terjadi di Kabupaten Halmahera Barat dan Pulau Morotai. Sebagian warga mengungsi karena rumah mereka terendam air. Kita semua berharap tak ada lagi korban yang jatuh akibat cuaca buruk. Bencana seperti ini seharusnya bisa diantisipasi sehingga tidak memakan korban. Contoh kecilnya kapal motor, longboat ataupun speedboat dan moda transportasi laut lainnya, harus dilengkapi life jacket dan peralatan navigasi yang memenuhi standar keselamatan. Sayangnya, banyak moda transportasi laut yang tidak memenuhi standar keselamatan. Ini diperparah lagi dengan pihak yang bertanggungjawab tidak tegas menerapkan aturan. Contohnya, masih banyak speedboat Bastiong-Rum tidak dilengkapi life jacket. Seperti biasanya, nanti setelah ada korban baru instansi terkait bertindak, turun ke pelabuhan melakukan pemeriksaan. Setelah itu kembali lagi seperti semula, pengawasan abal-abal. Sudah saatnya kita semua bersatu-padu mengantisipasi bencana. Pemerintah dan otoritas terkait meningkatkan pengawasan. Kita semua harus siap menghadapi datangnya bencana. Dengan kesiapan ini, paling tindak kita bisa meminimalisir dampak dari bencana tersebut, baik itu di laut, darat dan di udara. Sebab kita tahu bahwa Malut masuk dalam daerah rawan bencana alam, terutama gempa bumi. (*).

O m Faduli

PEMIMPIN perempuan dalam dunia politik atau lebih dikenal dengan politik feminisme, akhir-akhir ini sering dibicarakan, mulai dari meningkatnya jumlah minimum 30% kursi parlemen perempuan, isu-isu kesetaraan gender bahwa wanita hanya menjadi pelayan seks bagi para suaminya, dan berbagai hal lainnya yang berkaitan dengan sisi feminisme. Fenomena inilah yang kini menghasilkan perbincangan hangat sebenarnya bagaimana kedudukan wanita dalam Islam dan seperti apa pandangan Islam dalam Alquran dan juga hadis terhadap wanita khususnya tentang pemimpin dalam dunia politik. Politik diartikan antara lain sebagai urusan dan tindakan atau kebijakan mengenai pemerintahan negara atau negara lain. Politik juga berarti kebijakan dan cara bertindak dalam menghadapi dan menangani suatu masalah yang berkaitan dengan masyarakat maupun lainnya. Alquran berbicara tentang politik melalui sekian ayatnya, khususnya yang menggunakan kata “hukm”. Di kalangan fuqoha atau ahli fiqih menyatakan bahwa peran wanita dalam politik masih menjadi perdebatan dan perbedaan pendapat. Namun banyak ulama terutama para fuqoha salaf sepakat bahwa wanita dilarang menjadi pemimpin. Kesepakatan ini didasari oleh firman Allah SWT dalam surah an-Nisaa ayat 34 yang artinya: “Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu Maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanitawanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, Maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha besar.” Hal yang sama terkandung dalam sebuah hadis yang berbunyi: “Tidak akan beruntung suatu kaum yang menyerahkan kepemimpinannya kepada perempuan”. (HR. Ahmad, Bukhari, an-Nasa’i, dan at-Tirmidzi melalui Abu Bakrah). Lewat ayat Alquran dan juga hadis inilah yang menjadi dasar terhadap kepemimpinan perempuan jika hal tersebut dipandang secara tekstual tanpa melihat lebih jeli lagi, karena dalam pemahaman Alquran dan juga hadis perlu dipandang secara kontekstual dalam arti bahwa melihat lebih ke dalam tentang apa yang menjadi pesan inti dalam sebuah ayat

Aspirasi Pembaca

M. SAKTI GARWAN Alumni IAIN Ternate

Alquran dan juga hadis. Namun dalam pandangan berbeda yaitu salah satu ulama kontemporer bernama Yusuf al-Qordhawi yang menjelaskan bahwa perempuan boleh berpolitik. Beliau menjelaskan dalam penafsiran terhadap surah an-Nisaa ayat 34, bahwa laki-laki adalah pemimpin bagi wanitanya dalam ruang lingkup keluarga atau dalam rumah tangga. Jika ditinjau tafsir surah an-Nisaa ayat 34, bahwa laki–laki adalah pemimpin wanita, bertindak sebagai orang dewasa terhadapnya, yang menguasainya, dan pendidikannya tatkala dia melakukan penyimpangan. “Karena Allah telah mengunggulkan sebagian mereka atas sebagian lainnya”. Yakni karena kaum laki-laki lebih unggul dan lebih baik dari kaum wanita. Oleh karena itu kenabian hanya diberikan kepada kaum laki-laki. Laki–laki menjadi pemimpin wanita dalam hal ini hanya dalam rumah tangga. Karena laki–laki telah menginfakan hartanya, berupa mahar, belanja, dan tugas yang dibebankan Allah kepadanya untuk mengurus mereka. Al-Qordhawi juga menambahkan bahwa wanita boleh berpolitik dikarenakan pria dan wanita dalam hal mu’amalah memiliki kedudukan yang sama. Hal ini dikarenakan keduanya sebagai manusia mukhallaf yang diberi tanggung jawab penuh untuk beribadah, menegakkan agama, menjalankan kewajiban, dan amar ma’ruf nahi munkar. Namun yang menjadi larangan bagi wanita yaitu menjadi imam atau khilafah (pemimpin negara). M. Quraish Shihab, yang merupakan tokoh mufassir yang terkemuka di Indonesia juga menambahkan bahwa Alquran banyak menceritakan persamaan kedudukan antara pria dan wanita, yang membedakannya adalah ketakwaan kepada Allah, jenis kelamin, ras, warna kulit dan suku. Juga pria dan wanita diminta untuk bekerja sama untuk mengisi kekurangan satu dengan lainnya sebagaimana dijelaskan dalam surah at-Taubah ayat 71 yang artinya: “Dan orang-orang

yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan salat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya. mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” Pengertian kata “aulya” di sini mencakup kerja sama, bantuan, dan penguasa, sedangkan pengertian menyuruh yang makruf mencakup segala segi kebaikan atau perbaikan hidup, termasuk memberi nasihat atau kritik kepada penguasa. Dengan demikian setiap lelaki dan perempuan hendaknya mampu mengikuti perkembangan masyarakat agar masing–masing mampu melihat dan memberi saran, nasihat dan kritik dalam berbagai bidang termasuk dalam bidang politik. Ada juga yang menunjukkan beberapa kondisi atau sifat perempuan mereka nila sebagai kelemahan, misalnya bahwa perempuan mengalami menstruasi, nifas, mengandung, melahirkan, dan menyusukan anaknya yang dapat mengganggu aktivitas mereka apalagi berkaitan dengan masyarakat dan negara. Mereka memang mengalami hal itu tetapi tidak terjadi sepanjang tahun, dan kalaupun hal itu terjadi jangan dijadikan suatu dalih untuk mencabut hak mereka itu bagi yang tidak mengalaminya, seperti halnya lelaki yang sakit, tetapi mereka tidak menghalangi haknya untuk memilih dan dipilih atau melakukan aktivitas apapun selama kondisinya tidak berdampak buruk pada pilihannya atau keputusannya. Di sisi lain, ada perempuan-perempuan yang tidak mengalami haid dan nifas, tidak juga memiliki anak-anak yang masih memerlukan perhatian ibunya. Apakah mereka masih dihalangi juga dari hak-hak politiknya? Tentu seharusnya tidak. Alhasil, tidak ditemukan dasar yang kuat bagi larangan tersebut. Justru sebaliknya ditemukan sekian banyak dalil keagamaan yang dapat dijadikan dasar untuk mendukung hak-hak perempuan dalam bidang politik. Contohnya seperti penjelasan dalam Alquran surah at-Taubah ayat 71 yang sudah dijelaskan di atas. Larangan perempuan untuk menjadi pemimpin dalam perpolitikan dikarenakan memandang dengan kaca mata kuda atau mengabaikan kajian yang lebih dalam lagi tentang hal ini, nyatanya keberhasilan pemimpin perempuan ada yang lebih besar dari pada pemimpin laki-laki, contohnya, Ratu Balqis dalam memimpin dengan adil, jujur, taat ibadah, dan berhasil membawa rakyatnya hidup sejahtera, Cleopatra (51–30 SM) di Mesir adalah seorang perempuan yang demikian ganas, dan cerdik. Demikian juga

Semaramis (sekitar abad ke-8 SM). Dalam penguasa dinasti-dinasti arab dan turki, dikisahkan bahwa sering kali yang memengaruhi jalannya pemerintahan adalah ibu para penguasa bahkan harim mereka. Syajarat ad-Dur, misalnya (1257 M), permaisuri Al – Malik Ash-Shalih al Ayubi (1206-1249M) menjadi ratu mesir setelah suaminya wafat dan anaknya terbunuh, dia kemudian menikah dengan perdana menterinya dan pendiri dinasti Mamalik, lau “Menyerahkan” kekuasaan kepada suami itu. Namun di balik layar, dialah sebenarnya pemimpin dan berkuasa. Pada era modern sebutlah sebagai yaitu, Margaret Tathcher di Inggris, Indira Gandhi di India, Benazir Bhutto di Pakistan, dan masih banyak lagi yang lainnya. Maka harus diakui bahwa para ulama dan pemikir masa lalu memang tidak membenarkan perempuan menduduki jabatan kepala negara, tetapi hal ini lebih disebabkan oleh situasi dan kondisi masa itu, antara lain kondisi perempuan sendiri belum siap untuk menduduki jabatan, jangankan kepala negara, menteri, atau kepala daerah pun tidak. Perubahan fatwa dan pandangan pastilah terjadi akibat perubahan situasi dan kondisi, dan karena itu tidak relevan lagi melarang perempuan terlibat dalam dunia politik praktis atau memimpin negara. Terlebih lagi ada beberapa sifat penting yang harus dimiliki seorang pemimpin yang dimana dari sifat penting itu dapat dimiliki oleh perempuan dan juga laki-laki, yakni: (1) As-Siddiq; bersikap benar dan bersungguh-sungguh. Karena kepemimpinan bukan leha-leha bukan juga fasilitas tapi kerja keras dalam kebenaran. (2) Amanat; terpercaya oleh yang memberinya, yakni dipercaya kemampuannya dan dipercaya pula memelihara dan melaksanakan amanat serta mengembalikannya dengan tulus bila diminta. (3) At-Tabligh; menyampaikan apa yang harus disampaikan tanpa menyembunyikan sedikitpun, walau merugikan diri atau keluarganya sekalipun. (4) Al-Fathanah; memiliki kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual. Ini berarti pemimpin harus paham seluk beluk tugasnya, harus juga seimbang emosinya, sehingga tidak cepat marah, menggerutu, sebagaimana ia harus memiliki kecerdasan spiritual, yang tergambar dalam hubungan baik dengan Allah, yang dibuktikan dengan ibadah ritual minimal yang wajib serta terhindar dari takhayul dan khurafat. Kata Sayyidina Umar bin Khattab: “Kalau kamu mau mengetahui siapa pemimpin yang baik, lihatlah dia, sebelum menjadi pemimpin sudah berbaur dengan masyarakatnya, seakan-akan dia pemimpinnya, tetapi begitu dia menjadi pemimpin, dia berbaur seakan-akan dia salah seorang yang dipimpinnya”.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Perempuan dalam Lembaga Penyelenggara Pemilu di Maluku Utara TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331

MENJADI anggota pada lembaga penyelenggara pemilu bagi perempuan di Maluku Utara tidaklah semenarik menjadi seorang PNS. Ini bisa dibuktikan dengan rendahnya animo perempuan saat mengikuti seleksi anggota Bawaslu dan KPU dibandingkan mengikuti seleksi CPNS yang dilaksanakan baru-baru ini. Forum Studi Perempuan for Maluku Utara di Tidore menggelar diskusi tentang rendahnya animo perempuan ini, kesimpulan dari diskusi ini adalah kurangnya pengetahuan perempuan tentang penyelenggaran Pemilu menjadi salah satu faktor penyebabnya. Penyelenggara Pemilu membutuhkan kapasitas yang sama antara laki-laki dan perempuan. Hal ini berarti perempuan harus memiliki kemampuan dalam hal pengetahuan tentang kepemiluan dan lainnya yang setara dengan laki-laki atau bahkan lebih untuk bisa menjadi penyelenggara pemilu. Dengan kemampuan yang memadai, keberadaan perempuan dalam lembaga penyelenggara pemilu bukan hanya pelengkap untuk memenuhi kuota 30 persen, namun bisa mengambil peran yang signifikan untuk kepentingan perempuan sendiri. Kebanyakan perempuan enggan belajar tentang penyelenggara Pemilu, mereka lebih tertarik menjadi peserta Pemilu. Padahal baik ke parlemen atau ke lembaga penyelenggara ket-

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Maryani Yusuf, M.Si Candidat Doktor Ilmu Komunikasi Unpad Bandung

erwakilan perempuan dijamin secara konstitusi. Pasal 10 ayat (7) UU nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, menjamin keterwakilan perempuan dalam lembaga penyelenggara pemilu. Jaminan ini tak memiliki daya tarik yang kuat agar perempuan di Maluku Utara untuk menjadi penyelenggara pemilu. Padahal, penyelenggara pemilu adalah regulator dan implementator penyelengaraan pemilu. Oleh karena itu keberadaan perempuan penting untuk memastikan pengambilan kebijakan tidak merugikan hak-hak perempuan. Misalnya, hak kepastian memperoleh kursi untuk duduk di parlemen, hak suaranya tidak dicuri atau dicurangi, dan hak-hak lainnya. Selain pengetahuan, faktor lainnya adalah anggapan bahwa penyelenggara pemilu adalah dunia laki-laki. Tuntutan untuk memiliki kekuatan dan ketahanan fisik yang prima membuat perempuan yang dianggap memiliki kekuatan fisik yang lemah tak cocok berada di sini. Pekerjaan yang menyita waktu, yang berarti mengurangi kebersamaan keluarga, bagi perempuan yang sudah menikah menjadi seorang komisioner KPU bukanlah pilihan. Celakanya, ini telah menjadi budaya bahkan masyarakat untuk berpikir demikian. Jika tak ada jaminan keter-

wakilan perempuan secara konstitusi saya yakin dan percaya, keberadaan perempuan dalam lembaga penyelenggara pemilu adalah mustahil. Sebab bukan hanya perempuan yang berpikir ini dunia laki-laki, sebagian besar lakilaki juga berpikir yang sama. Tentu saja pendapat tersebut harus dibuktikan dengan riset, agar satu kasus tak mengeneralisir semua persoalan tentang keberadaan perempuan dalam lembaga penyelenggara pemilu. Namun fakta di lapangan telah menujukkannya. Data yang dirilis Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) menunjukan hasil seleksi KPU periode 2018-2023 di 17 Provinsi, terdapat 12 Provinsi hanya punya 1 anggota perempuan terpilih, 1 provinsi yakni KPU Sulawesi Utara punya 2 anggota perempuan terpilih, sedangkan 2 provinsi yaitu KPU DKI dan Sulawesi Selatan masing-masing punya 3 anggota perempuan terpilih. Sementara Provinsi Kalimantan Tengah tidak ada anggota perempuan terpilih artinya semua anggota KPU-nya laki-laki. Bagaimana dengan Maluku Utara? apakah akan menambah jumlah dari 17 provinsi menjadi 18 Provinsi yang keterwakilan perempuannya hanya 1 orang di KPU, demikian juga dengan Seleksi KPU kabupaten/kota? Ma-

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Bukhari Kamaruddin REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Fitrah A. Kadir BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Mahfud Husen BIRO HALUT : Ramlan Harun BIRO HALTENG : Fahrudin Abdullah

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Maslan Adjid BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

luku Utara baru akan membuka seleksi calon anggota KPU provinsi dan kabupaten/kota dalam waktu dekat. Namun hasil seleksi nanti akan membuktikan apakah dunia penyelenggara masih miilik laki-laki ataukah bukan. Meskipun seleksi banyak diikuti perempuan, hasil seleksi pada beberapa periode sebelumnya menujukan minimnya perempuan yang lolos sebagai penyelenggara pemilu. Tentu saja ini tergantung dari tim seleksi calon anggota KPU provinsi dan Kabupaten kota Maluku Utara yang memiliki kepekaan tinggi terhadap keadilan gender, bukan semata-mata melihatnya dari satu sisi namun dari semua aspek yang dapat mendukung keberadaan perempuan di lembaga penyelenggara. Pada prinsipnya, saya meyakini bahwa keberadaan perempuan sebagai penyelenggara pemilu bukanlah sesuatu yang tim seleksi harus penuhi hanya karena itu adalah hak asasi dasar atau karena dijamin undang-undang. Namun, melibatkan perempuan sebagai penyelenggara yang mencerminkan keadilaan hak memiliki dimensi praktis yang masuk akal. Gagalnya melibatkan perempuan dapat berarti melewatkan sebuah kesempatan besar untuk menghadirkan penyelenggaran pemilu yang terbuka, jujur, dan adil dan membangun masyarakat yang inklusif, demokratis, dan makmur. Salam komunikasi. (*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : Samsur Hasan Sillia MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


18

HARIAN

MALUT POST

EKONOMI BISNIS

RABU, 30 JANUARI 2019

HARGA BAPOK DAN HASIL BUMI DI KOTA TERNATE Pantauan Senin, 28 Januari 2019 KOMODITAS Bawang Merah Bawang Putih Cabai Rawit Cabai Keriting Cabai Nona Tomat Telur

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

50.000 40.000 50.000- 60.000 30.000- 40.000 60.000 15.000 1.700-1.900

1 1 1 1 1 1 1 butir

KOMODITAS Daging Sapi Daging Ayam Beras Pulo Beras Bibir Merah Beras Nuri Beras Siip Beras Bola Mas Beras Special

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

120.000 35.000-36.000 18.000 13.000 12.500 12.000-12.500 14.000 13.000

1 1 1 1 1 1 1 1

KOMODITAS

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

Beras AAA Beras Bulog Kopra Gudang Kopra Harian Pala Fuli Cengkih Cokelat

12.000 10.000 4.700-4.900 3.700-4.000 60.000-65.000 170.000-175.000 87.000 24.000-25.000

1 1 1 1 1 1 1 1

Program Bedah Katarak untuk Penglihatan yang Lebih Baik MABA - Sebanyak 70 orang terlibat aktif dalam program kesehatan yang dilaksanakan oleh PT ANTAM Tbk, Unit Bisnis Pertambangan Nikel Maluku Utara (ANTAM UBPN Malut) pada Desember 2018 lalu di Kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur. Dari jumlah itu, 20 orang telah menerima bedah katarak, 48 orang mendapatkan pelayanan pemeriksaan kesehatan mata, dan 2 orang pterigium. Program ini merupakan bagian dari implementasi program tanggung jawab sosial Perusahaan khususnya bidang peningkatan kualitas kesehatan. Kegiatan ini dibuka oleh VP CSR, HR & amp; finance, H.I Ryan Sjah dan turut hadir dalam program tersebut jajaran Muspika Maba yakni: Camat; Kapolsek; Danramil; serta kepala Puskesmas Perawatan Buli dan Kepala Desa. Katarak adalah kekeruhan yang terjadi pada sebagian maupun keseluruhan lensa mata. Hal ini menyebabkan berkurangnya penglihatan dari penderita, karena keruhnya lensa mata membuat cahaya menjadi sulit mencapai retina. ANTAM berharap melalui program ini mampu meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dengan penglihatan yang lebih baik.(kox/*)

TANGGUNG JAWAB SOSIAL: Pasien katarak yang telah selesai melakukan operasi katarak

Jiwasraya Direstrukturisasi OJK LABA Laba Bersih Mandiri Rp 25 T JAKARTA - Kinerja PT Bank Mandiri Tbk tahun 2018 cukup baik. Laba bersihnya naik 21,2 persen dibandingkan 2017 dengan nilai Rp 25 triliun. Bank pelat merah itu mencatat pendapatan bunga bersih sebesar Rp 54,6 triliun di akhir 2018, tumbuh 5,07 persen dibandingkan tahun 2017 yang sebesar Rp 51,9 triliun. “Laba bersih bank Mandiri Rp 25 triliun naik 21,2 persen dibandingkan periode 2017,” kata Direktur Keuangan Bank Mandiri Panji Irawan, dikutip dari detikfinance. Total fee base income yang diraup bank berkode BMRI itu sebesar Rp 28,4 triliun di 2018. Angkanya tumbuh 20,1 persen dibandingkan posisi 2017 lalu. Bank Mandiri masih mencatat pertumbuhan dari pos provisi dan komisi, transaksi valuta asing, serta pendapatan lainnya. Sementara pos keuntungan surat berharga mencatat pertumbuhan minus 32,4 persen.(dtc/onk)

BISNIS Kurangi Bahan Baku dari Luar Negeri JAKARTA - Industri farmasi harus memutar otak di tengah ketergantungan bahan baku obat yang harus didatangkan dari luar negeri. Apalagi, fluktuasi nilai tukar rupiah pada akhir tahun lalu sempat berdampak pada naiknya biaya produksi. Head of Marketing OTC PT Prapata Nirmala (Fahrenheit) Nofa Sumawarti menyebutkan, ada beberapa strategi untuk mengatasi harga bahan baku obat yang makin mahal. Salah satu opsinya adalah mengganti bahan baku dengan harga yang lebih murah. Namun, Nofa menegaskan pentingnya menjaga kualitas bahan baku pengganti tersebut. Dengan begitu, kualitas obat yang dijual di pasar tidak berkurang. Alternatif lain adalah mengganti kemasan atau menambah jumlah produksi barang untuk menurunkan biaya produksi. ‘’Kalau bahan baku tidak bisa dikorbankan, ya, kami ganti di packaging atau tambah muatan produksinya supaya biaya tiap barangnya berkurang,’’ kata Nofa. Meski bisnis industri farmasi menurun tahun lalu, Nofa optimistis tahun ini pertumbuhannya positif. Meningkatnya perputaran uang mendorong permintaan obat pada awal 2019. Pihaknya juga melihat ada peluang baru untuk jenis obat yang dapat dibeli tanpa resep. ‘’Ini ada pasar yang membeli obat tanpa harus resep, tanpa harus ke dokter. Ini yang sangat bisa dikembangkan di industri farmasi,’’ ujar Nofa.(jpnn/onk)

JP BPJS Ketenagakerjaan Bertambah Setahun TERNATE-Mengacu pasal pasal 15 Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiunan (JP), mulai 1 Januari 2019 usia pensiunan yang sebelumnya 56 tahun, bertambah satu tahun menjadi 57 tahun. Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ternate, Ghazali Dachlan mengatakan, selanjutnya bertambah 1 tahun untuk setiap 3 tahun berikutnya sampai mencapai usia pensiunan 65 tahun. Selain itu dalam Peraturan Pemerintah itu juga mengatur terkait dengan peserta yang telah memasuki usia pensiunan tetapi yang bersangkutan tetap dipekerjakan, peserta dapat memilih untuk menerima manfaat pensiunan pada saat mencapai usia pensiunan atau berhenti bekerja dengan ketentuan paling lama 3 tahun setelah pensiunan. “Kita sudah informasikan dalam bentuk surat ke perusahaan yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, bahwa per 1 Januari ini, usia pensiunan bertambah,” katanya. Dia menuturkan JP merupakan program yang diperuntukan bagi peserta/ahli waris saat memasuki usia pensiun, mengalami cacat total dan meninggal dunia. JP memiliki banyak manfaat dan diberikan berupa uang tunai setiap bulan sebagai pensiunan

KANTOR BPJS Ketenagakerjaan Ternate

hari tua dan pensiunan cacat, akibat kecelakaan atau penyakit akan diterima peserta sampai meninggal dunia. Pensiunan janda/duda, diterima janda/ duda, ahli waris peserta sampai meninggal dunia atau menikah lagi. Pensiunan anak, diterima ahli waris peserta sampai mencapai usia 23 tahun, bekerja atau menikah. “Sementara pensiunan orang tua, diterima orang tua ahli waris peserta lajang sampai batas waktu tertentu sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” jelasnya. Dia menambahkan, BPJS Ketenagakerjaan tidak

hanya mengeluarkan program JP, tapi ada program lain seperti Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) yang memiliki banyak manfaat dan kelebihan. Untuk menjadi peserta, pemberi kerja atau pekerja bisa mendaftar dengan cara menghubungi BPJS Ketenagakerjaan terdekat atau secara online, mengisi formulir pendaftaran perusahaan, mengisi formulir untuk pendaftaran pekerja, dan membayar iuran pertama yang dihitung dan ditetapkan. (mg-02/onk/pn)

Berharap Mampu Bertahan Editor: Bukhari Kamaruddin

JAKARTA - PT Asuransi Jiwasraya (Persero) dalam masalah. Mereka tidak bisa membayar klaim nasabah yang polis asuransinya jatuh tempo. Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan hal itu dikarenakan ada mismatch atau tata kelola investasi yang kurang baik. Wimboh mengatakan pada dasarnya persoalan di asuransi pelat merah tersebut merupakan hal yang wajar dalam sektor lembaga jasa keuangan. Pihaknya pun bersama Kementerian BUMN terus berupaya menyelesaikan persoalan tersebut. “Dapat kami sampaikan ini adalah terjadi mismatch ya, jangka pendek dan ini hal yang biasa di lembaga jasa keuangan. Untuk itu kami bersama kementerian BUMN untuk bagaimana mengatasi jalan keluarnya,” katanya, dikutip dari detikfinance. Dia mengungkapkan tengah dilakukan restrukturisasi Jiwasraya. Dengan begitu Jiwasraya diharapkan mampu bertahan. “Kami minta mismatch sementara saya rasa disiapkan dananya. Tapi yang sebenarnya yang lebih penting itu kita restruktur dengan insentif sehingga nanti kita harapkan sebagian besar bisa diperpanjang sehingga nanti bisa terjaga,” jelasnya. Wimboh mengungkapkan perbaikan sistem yang dimaksud adalah permodalan serta nasabah yang lebih banyak. “Ya kita restruktur. Restrukturisasi itu kan artinya luas, mempunyai capital base untuk itu lebih besar. Memiliki customer lebih besar, lebih efisien,” pungkasnya.(dtc/onk)

BNI Luncurkan Program Aku Saudagar Muda

SURYANI/MALUT POST

BUKA ACARA: Pimpinan Cabang BNI Ternate Agus Soelaiman memberikan sambutan saat membuka acara program Aku Saudagar Muda, kemarin

TERNATE- PT.Bank Negara Indonesia (Persero) Cabang Ternate, menggelar Program Aku Saudagar Muda di rumah kreatif Taranoate, Selasa (29/1) kemarin. Sasaran program ini untuk kamu milenial khususnya pelajar SMA sederajat. Mereka dilatih bagaimana memasarkan produk produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Pimpinan Cabang BNI Ternate Agus Soelaiman, saat membuka acara tersebut mengatakan di era globalisasi sekarang ini yang ditandai dengan berjalannya revolusi industri 4.0, kaum millenial harus mampu dan siap menghadapi perubahan. “Dunia harus merespons perubahan tersebut dengan cara yang terintegrasi serta komprehensif, dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, baik itu pelaku politik global,

dari sektor pemerintah maupun swasta, akademik, perusahaan, dan tentu masyarakat luas, termasuk kaum milennial,” ujarnya. Pimpinan Bidang Pemasaran BNI Ternate Zulkifli Salampessy mengatakan, mereka punya program CSR yang mengakomodir siswa SMA sederajat. Sehingga kedepannya mereka bisa menjadi saudagar muda. Sementara salah satu siswa SMK, Nabila Seng Hemas menuturkan program ini sangat baik dan bermanfaat bagi anak sekolah. Hadir dalam kegiatan tersebut Kabid Industri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ternate, Sunarto Andili, Menejer Taranoate Burhanudin. Pemimpin Bidang Bisnis BNI Ternate Jona Lapian, dan Pemimpin BNI Jatiland Wahdi Mahmud. (mg-02/onk/pn)


RABU, 30 JANUARI 2019

KABAR RANTAU

HARIAN

MALUT POST

19

Bejat, Ayah Perkosa Anak Kandung Terjadi di Konsel dan Baru Terungkap ANDOOLO- Seorang pria berinisial UM (54), warga kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) tega memperkosa anak kandungya sendiri, berinisial WY yang baru berusia 16 tahun. Darah dagingnya itu diperkosa hingga dua kali dalam semalam. Kasat Reskrim Polres Konsel Inspektur Polisi Satu (Iptu) Fitrayadi mejelaskan, Usai melakukan pemeriksaan dan memintai keterangan dari sejumlah saksi, peristiwa itu terjadi pad (20-21) Desember 2018 di kediaman ayahnya. pelaku menjalankan aksinya saat korban terti-

Ilustrasi

dur pulas di malam hari, UM masuk ke dalam kamar dan membuka kelambu tempat tidur anaknya. UM yang tak tahan dengan nafsunya langsung memperkosa anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Menegah Atas (SMA) parahnya lagi, pelaku melakukan aksi bejatnya itu di depan dua anak tetangganya yang masih

berusia 8 dan 5 tahun. “Mereka hanya bisa menangis dan ketakutan menyaksikan kejadian itu, bahkan waktu kejadian, korban yang sedang kesakitan karena ditindis itu, sempat berkata. ‘Bapak saya anakmu’ tapi pelaku ini tetap melakukan pemerkosaan,” terang Fitrayadi, Selasa (29/1/2019) Usai menjalankan aksinya itu, korban

terus menangis, tujuh jam kemudian sekitar pukul 04.00 dini hari, tepatnya hari Jumat, pelaku kembali menghampiri korban yang masih menangis dan kembali memperkosa anak gadisnya itu. Kemudian, di hari Minggu tanggal 23 Desember 2018, korban memilih pulang ke Makassar, dan kembali ke Konsel untuk melaporkan kejadian itu pada hari Minggu tanggal 27 Desember 2019. Berdasarkan laporan itu, pihak kepolisian berhasil meringkus pelaku di diwilayah Kecamatan Ranomeeto, Konsel. “Kepada Tersangka kita jerat dengan Pasal 81 Ayat ( 3 ) Subsider Pasal 81 Ayat ( 1 ) lebih Subsider Pasal 81 Ayat ( 2 ) UU No.35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU No.23 Tahun 2002 Sebagaimana telah di ubah dengan UU No.17 Tahun 2016 tentang penetapan Perpu No.1 tahun 2016 tentang perubahan ke dua atas UU No.23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak

Alat Berat Sisir Lokasi Banjir GORONTALO – Keresahan warga pasca banjir di sejumlah desa di Boalemo setidaknya mulai terobati. Menyusul, pemerintah daerah dengan cekatan langsung turun menyapa para korban sekaligus membantu membersihkan sisa-sisa genangan luapan sungai di areal pemukiman warga. Bupati Boalemo H. Darwis Moridu usai menyusuri lokasi banjir terjadi pada Ahad (27/01/2018) malam, langsung menurunkan tim evakuasi dan upaya pembersihan. Tak tanggungtanggung, bupati didampingi Wabup Anas Jusuf dan Sekda Husain Etango menginstrusikan untuk menerjunkan alat berat berupa eskavator guna membersihkan sisa genangan di beberapa lokasi titik bencana. Sebagai bentuk keseriusannya, Bupati Darwis Moridu rela naik di atas eskavator sambil mengarahkan untuk menggali operator alat berat. Dalam hitungan jam, endapan lumpur semula mengganggu aktivitas warga dan

ESKAVATOR: Bupati Boalemo, H. Darwis Moridu naik ke eskavator saat menyisir sisa lumpur akibat banjir.

(HARGO)

pemukiman penduduk seketika surut. Aksi kepedulian pemerintah ini pun sontak mendapat apresiasi elemen masyarakat korban banjir. “Untung Pak Bupati Darwis Moridu langsung menurunkan eskavator. Kalau tidak, genangan pasti lama surut dan jadi bencana baru bagi warga. Apalagi genangan air biasanya jadi sarang nyamuk sehingga mengganggu kesehatan warga. Sebagai masyarakat tentunya kami tak luput menyampaikan ucapan terima kasih bagi pemerintah,” beber sejumlah warga

menyambut bantuan tersebut. Sebelumnya juga, Wabup Anas Jusuf di tengah-tengah bencana banjir melanda sejumlah titik di kawasan Tilamuta ikut membantu evakuasi korban. Demikian halnya pihak BPBD bersama Dinas Sosial, Basarnas, Tagana dan unsur TNI dan kepolisian turut serta memback up tim evakuasi. Menyediakan posko penanganan korban banjir hingga dapur umum. Dari data terbaru dirilis BPBD Boalemo mencatat sebanyak 6.078 jiwa dan 2.055 KK menjadi korban

banjir. Jumlah ini tersebar di tiga kecamatan, yakni Tilamuta, Botumoito dan Dulupi. Darwis Moridu di sela-sela memimpin evakuasi tersebut menyampaikan harapan besar agar masyarakat tetap waspada. Mengingat curah hujan di Boalemo masih cukup tinggi hingga beberapa hari ke depan. Disamping itu, masyarakat diminta dapat bersabar. Pastinya, oleh pemerintah akan terus berupaya memberikan perhatian dan penanganan serius. (Hargo/Lid)

dengan Ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Teteasa Badriah saat dihubungi mengungkapka bahwa korban baru saja datang dari Makassar untuk menjenguk ayahnya yang tingggal di wilayah itu karena telah lama berpisah. “Ceritanya, anak ini saat masih berusiah empat tahun bapak dan mamanya sudah berpisah. Dia ikut mamanya ke Makassar tinggal di sana,” kata Badriah pada zonasultra. Com saat dihubungi. Lanjut Badriah, awal terkuaknya kejadian ini berawal dari kecurigaan pamanya yang tiba-tiba minta pulang kembali ke ibunya di Bone. “Di sana dia ditanya kenapa buru-buru pulang, saat itu dia akui semua kalau dia telah disetubuhi ayahnya makanya keluarganya bawa kembali ke sini terus melapor kepolisian,” tuturnya.(ZonaSuktra/Lid)

Harga Jagung di Manado Turun MANADO - Harga jagung di sentra perdan Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengalami penurunan Kepala Dinas perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw kepada Antara (29/1) kemarin mengatakan, saat ini harga jagung turun 3,13 persen dari Rp8ribu per kilogram menjadi Rp7.750 per kg. “Harga ini masih ditingkat pemasok,” kata jenny. Pemerintah, katanya, dalam hal ini Disperindag Sulut baik di provinsi maupun kabupaten dan kota akan terus melakukan pemantauan dan pengawasan sehingga harga komoditas akan tetap berpihak kepada petani. “Jika terjadi pergerakan harga itu kondisi normal dalam perdagangan,” jelasnya. (AntaranewsSulut/Lid)

SELEBRITA Luna Pilih Atta Ketimbang Ariel

Sementara itu, dalam unggahan di Insta Storiesnya, pelantun lagu Rahasia Perempuan itu turut memberikan dukungan pada Ahmad Dhani. “Hadapi dengan senyuman,” tulis Ari dalam unggahan tersebut. Jawaban senada mengenai konser reuni itu pun sebelumnya dilontarkan oleh Once Mekel. Ia mengatakan bahwa konser tersebut harus tetap berjalan. “Kalau tentang tanggal 2 Februari itu tetap jadi (konsernya). Soal tanggal 2 Februari itu tetap jadi. Show must go on “ kata Once saat dihubungi melalui sambungan telepon. Seperti diketahui, Ahmad Dhani sebelumnya telah menyebarkan ujaran kebencian atas mantan Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang saat itu sedang diberitakan menistakan agama Islam. Oleh karena hal itu ia didakwa dengan pasal 45 ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik juncto Pasal 28 ayat 2 Undang-Undang ITE juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). (Okz/Lid)

Tanpa Dhani,

Dewa Tetap Konser di Malaysia

LUNA Maya. (Ggl)

JAKARTA – Luna Maya tampil sebagai bintang tamu dalam channel YouTube Atta Halilintar. Dalam video yang diunggah pada 28 Januari 2019 itu, Atta meminta Luna memilih antara dirinya atau Ariel NOAH. Lalu siapa yang menjadi pilihan aktris Suzanna tersebut? Tanpa berpikir panjang, Luna menjawab, dia lebih memilih Atta. Jawaban Luna itupun sukses membuat sulung dari Gen Halilintar itu terkejut. “(Aku) sukanya sama Atta,” ujar Luna sambil menggoda YouTuber dengan 9,5 juta subcriber tersebut. Terkait alasannya memilih Atta, Luna mengaku, ada dua alasan. Pertama, dia belum pernah berpacaran dengan pria yang lebih muda. “Yang terakhir sih lebih muda setahun dari aku. Apa itu bisa dibilang brondong?” kata perempuan 35 tahun tersebut. Kedua, saat ini menjalin hubungan dengan mantan kekasih tak menjadi prioritasnya. “Enggak dulu deh (untuk balikan dengan mantan pacar). Kalau dibilang masih sayang ya pasti ada. Karena yang namanya perasaan tak bisa hilang dalam sekejap apalagi kami bertahun-tahun bersama,” imbuhnya. Atta kemudian menanyakan alasan Luna mengakhiri hubungan asmaranya dengan sang mantan kekasih. Terkait pertanyaan itu, Luna menjelaskan, alasan utamanya karena ketidakcocokan dan perbedaan persepsi. “Kalau orang dewasa, permasalahan dalam hubungan biasanya tentang prinsip. Bukan masalah perselingkuhan. Kalau selingkuh mah itu waktu sekolah dan kuliah dulu,” kata Luna melanjutkan. Lalu apa yang membuat Luna masih betah menjomblo setelah putus dari Reino Barack, pada September 2018? Aktris Sabrina itu menjelaskan, sampai saat ini dia belum menemukan pria terbaik untuk dijadikan kekasih. Luna tak menampik, banyak pria yang berusaha untuk mendekati dan menjadikannya sebagai pacar. Namun menurut dia, asmara itu soal hati yang harus menemukan kesesuaian. “Iya, jadi seperti kail dan umpan saling terkait baru bisa nangkap kan?”. (Okz/Lid)

JAKARTA – Musisi Ahmad Dhani saat ini tengah menjalani hukuman kurungan di Rumah Tahanan Cipinang lantaran terbukti bersalah atas kasus ujaran kebencian. Padahal, dalam waktu dekat ini bersama grup band Dewa 19, Ahmad Dhani akan menggelar konser di Malaysia pada 2 Februari mendatang. Lantas, bagaimanakah nasib konser yang akan di helat di Malawati Shah Alam, Malaysia Itu? Ari Lasso, mantan grup band Dewa 19 yang juga turut dalam acara itu memastikan bahwa konser tersebut akan tetap berjalan meski tanpa kehadiran Dhani. Hal tersebut disampaikan

Ari Lasso melalui unggahannya di Instagram, Senin 28 Januari 2019. Dalam sebuah foto yang diunggah, Ari memperlihatkan foto bersama para rekannya, antara lain Ahmad Dhani, Once Mekel, serta Tyo Nugros yang sama-sama pernah tergabung dalam Dewa 19. “Untuk Baladewa/wi Malaysia kami akan tetap menggelar konser tgl 2 Februari di Kuala Lumpur, sesuai jadwal dan tidak ada yg berubah,” tulis Once mengawali keterangan foto tersebut. “Meski Bro @ahmaddhaniofficial tidak bisa ikut bergabung. Sampe ketemu ?? #dewa19 #dewa19reunionmy,” tambahnya. ARI laso (Ggl)

Ini Deretan Harga Mobil Sule JAKARTA – Rumah mewah pelawak Entis Sutisna alias Sule akhir-akhir ini menjadi sorotan publik. Tak hanya media, para YouTuber Tanah Air pun berbondong-bondong ‘meliput’ rumah tersebut. Aktor Raffi Ahmad diketahui menyambangi kediaman Sule dan membedah rumah mewahnya. Dalam video bertajuk ‘JalanJaRANS’ yang diunggah pada 22 Januari 2019 itu, perhatian Raffi tertuju pada garasi Sule yang dipenuhi deretan mobil mewah. “Nih, hitung hartanya Kang Sule. Mobilnya edun euy,” ujar Raffi membuka video tersebut seperti dikutip Okezone dari channel YouTube Rans Entertainment, pada Selasa (29/1/2019). Ketika Raffi akan membahas mengenai perkiraan harga mobil-

mobil koleksi Sule tersebut, ayah penyanyi Rizky Febian itu pun muncul dari balik pintu. Dia tampil dengan kaus dan rompi berwarna hitam serta celana pendek denim. Raffi Ahmad lantas membahas mobil unik yang diklaim Sule akan dibawanya touring. Mobil tersebut merupakan Mini Jeep yang harganya diprediksi menyentuh Rp50 juta. Tepat di samping mobil itu, berdiri gagah sebuah Jeep Wrangler Unlimited berwarna hitam yang kabarnya dibanderol Rp900 juta. Selanjutnya, ada minivan Volkswagen berwarna putih yang diprediksi berharga Rp1 miliar. Di samping minivan tersebut ada sedan kuning merek Honda yang berbenderol Rp150 juta. Kemudian, Raffi beralih ke sebuah

mobil berwarna merah yang disebutnya bernilai Rp200 juta. Namun Sule mengoreksi harga itu dan menyebut banderol mobil itu sekitar Rp490 juta. Raffi yang terkejut pun langsung berkata, “Oh Rp490 juta? Wah hampir Rp500 juta ya.” Namun dari deretan mobil yang terparkir di garasi rumah Sule itu, Raffi mengaku, harga paling mahal adalah sebuah sedan hitam yang diletakkan di sudut area parkir. “Benar-benar deh,” ujar Raffi Ahmad yang ditanggapi Sule dengan, “Ini semua endorse, guys.” Sule mengaku, garasi mobil merupakan salah satu titik favoritnya di rumah. Alasannya, karena di sanalah dia bisa melihat hasil kerja kerasnya selama ini. “Jadi bisa melihat

Sule. (Ggl)

mobil-mobil ini dan bilang, ‘Oh, ini ya yang dulu aku pengin. Alhamdulillah, sekarang bisa punya’.” (Okz/Lid)


RABU, 30 JANUARI 2019

WAKIL RAKYAT

20

Survei: Jokowi-Ma’ruf Ungguli Prabowo-Sandi JAKARTA- Tingkat elektabilitas calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin masih mengungguli pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Berdasarkan survei terbaru Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) pada 8-14 Januari 2019, tingkat elektabilitas pasangan Jokowi-Ma’ruf berada pada 45,90 persen. Sementara tingkat elektabilitas pasangan Prabowo-Sandiaga berada pada angka 41,80 persen. Direktur Eksekutif Lembaga Survei Puskaptis Husin Yazid mengatakan survei dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 2.100 responden yang diambil secara acak 10 orang dari 213 desa/kelurahan tersebar di 34 provinsi. Margin error survei sekitar 2,4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei Puskaptis juga menunjukkan sekitar 12,30 persen responden menyatakan akan berpartisipasi dalam pilpres namun belum mengetahui akan memilih salah satu paslon. Dari 12,30 persen itu, sekitar 16,35 persen-nya berpendapat pasangan Prabowo-Sandi pantas menjadi presiden, 10,12 persen-nya menilai Jokowi-Ma’ruf layak dipilih. “Mengingat waktu masih tersisa tiga bulan artinya masih terbuka peluang dalam meraih simpati publik dalam mengejar ketertinggalan bagi pasangan nomor urut 02,” kata Husin di Jakarta, Selasa (29/1). Sebelumnya, Lembaga

Capres Joko Widodo saat bersama Prabowo Subianto. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

survei Y Publica juga telah merilis survei tentang elektabilitas dua pasang calon presiden dan wakil presiden 2019. Hasil survei yang digelar 8 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019 itu, menunjukkan elektabilitas pasangan Joko Widodo-Maruf Amin juga masih unggul dari pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019. Jumlah responden survei sebanyak 1.200 orang. Metode yang digunakan multistage random sampling, dan margin error sekitar 2,98 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen. Y Publica menyatakan elektabilitas Jokowi-Maruf sebesar 53,5 persen dan Prabowo-

Sandiaga sebesar 31,9 persen. Meski unggul, Y Publica menyebut elektabilitas Jokowi-Ma’ruf cenderung stagnan dibandingkan dengan pasangan Prabowo-Sandiaga sejak ditetapkan sebagai capres dan cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum. Puskaptis juga melakukan survei tentang alasan responden dalam menentukan pilihan. Jokowi, menurut responden, dinilai layak diberi kesempatan kedua karena kinerja selama empat tahun terlihat. Alasan lain, Jokowi diyakini bisa meneruskan janji politiknya, merakyat, meneruskan pembangunan, dan bisa membawa Indonesia lebih baik. Hasil survei menyebutkan

50,87 persen responden merasa kinerja Jokowi selama ini memuaskan dan 4,89 persen sangat memuaskan. “Sekitar 58,48 persen menilai sosok kepemimpinan mantan Wali Kota Solo ini baik dan 46,61 persen suka Jokowi menjadi presiden lagi,” kata Husin seperti dilansir CNN. Sementara itu, salah satu alasan utama para pendukung paslon nomor urut 02 berpendapat Prabowo pantas menjadi presiden karena terlihat tegas. Beberapa alasan lainnya adalah Prabowo-Sandi diharapkan membawa perubahan, tanpa utang, bisa amanah, berwibawa, dan pro-Islam. (CNN/mpf)

12 Titik Kerawanan Pemilu 2019 Penyelenggara, Peserta Pemilu dan Pihak Keamanan Patut Mengantisipasi Editor : Fahruddin Udi JAKARTA- Peneliti 7 (Seven) Strategic Sudies, Girindra Sandino mengingatkan penyelenggara pemilu, peserta pemilu, pihak keamanan dan masyarakat untuk mengantisipasi 12 titik kerawanan pada Pemilu 2019 mendatang. Menurut Wakil Sekjen KIPP Indonesia 12 poin kerawanan yang berpotensi terjadi pada Pemilu 2019 diantaranya. Pertama, Daftar Pemilih Tetap (DPT) merupakan instrumen paling mendasar dari penyelenggaraan pemilu. Saat ini masih ada sekitar 5,38 juta penduduk Indonesia belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (EKTP). Belum lagi permasalahan DPT di berbagai daerah. Potensi rawan jika DPT tidak akurat sehingga ada penambahan logistik yang berpotensi disalahgunakan untuk kecurangan. Karena DPT yang paling krusial adalah pemenuhan hak konstitusional warga negara, juga berpengaruh pada proses produksi dan distribusi logistik. Kedua, proses produksi dan distribusi logistik juga merupakan titik rawan yang harus segera diantisipasi. Misalnya, apakah sudah tepat jumlah mengingingat DPT terus berubah atau dalam proses perbaikan, walau ada tambahan 2,5 persen per TPS. Ketiga, Potensi mobilisasi pemilih fiktif dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK). DPK adalah warga yang punya hak pilih namun belum terdata dalam DPT. Pemilih kategori ini bisa menggunakan hak pilihnya cukup dengan membawa e-KTP di TPS terdekat sesuai alamat pada e-KTP. Ini juga yang menjadi titik rawan yang bisa dijadikan lahan

untuk pemilih siluman. Keempat, potensi surat suara tertukar, menurut pengalaman Pemilu 2014 banyak surat suara tertukar. Tertukar antar-daerah pemilihan (dapil) dalam 1 (satu) kabupaten/kota. Artinya, dalam hal ini tidak ada kesalahan dari pihak perusahaan. Dugaan kuat kesalahan dari pihak KPU Kab/Kota pada saat menyortir surat suara. Kemudian tertukar antar dapil beda kab/kota. Ini kesalahan perusahaan dalam hal pengiriman dan juga kesalahan KPU Kab/Kota yang tidak mengecek lagi surat suara yang sudah sampai. Selanjutnya kesalahan cetak surat suara di perusahaan. Sebagai contoh seharusnya di dapil tersebut ada 5 calon, namun di kertas surat suara ada 6. Kesalahan cetak lain seharusnya dia caleg DPR RI namun ternyata tercantum di surat suara DPRD provinsi. Ini bisa menciptakan situasi yang tidak kondusif pada hari H pemilihan suara. Kelima, independensi penyelenggara dari pusat hingga kab/kota harus di awasi. Institusi maupun komisioner KPU serta jajaran sekretariat KPU selama masa jabatannya harus tidak berada dalam rentang kendali span of control politik para kontestan pemilu maupun pendukungnya serta pihak mana pun yang mempunyai kepentingan politik dalam pemilu. Kerap kali ada saja penyelenggara “nakal”. Oleh karena itu KPU RI harus terus focus mensupervisi jajaran bahwannya Keenam, masa kampanye yang sat ini sudah mulai ramai juga merupakan titik rawan, harus diantisipasi dan dipantau apakah mereka kontestan pemilu menggunakan fasilitas negara atau tidak. Juga politik uang pasti tidak dapat dihindari di tahapan kampanye. Hingga masa tenang, pengalaman pilkada dan pemilu 2014 di beberapa daerah, politik uang paling banyak ditemukan pada masa tenang. Misal, serangan fajar, semua tim operasi politik uang berkumpul di tempat korlapnya. Menjelang

pagi mereka mengetuk satu persatu pintu warga untuk membagikan uang. Ironinya, pelakunya itu-itu juga yang sudah terbiasa lihai menangani jual beli suara Ketujuh, pengalaman lain terkadang di kelurahan ada penimbunan formulir C6 (surat undangan untuk pemilih dan lokasi TPS), yang belum diberikan kepada pemilih. Penimbunan surat undangan pemilih atau formulir C6. Modus ini sangat banyak ditemukan pada masa tenang Pilkada dan tidak tertutup kemungkinan akan terjadi di pemilu 2019. Tujuannya adalah untuk membingungkan pemilih lokasi dimana tempat memilih, membuat pemilih kehilangan hak pilihnya, dan membuka peluang masuknya “pemilih siluman”. Kedelapan, potensi pelanggaran pada masa tenang menurut pengalaman kami adalah banyak oknum baik dari Timses maupun pendukungnya orang suruhan bergerak memasuki kantong-kantong suara untuk membagikan sembako, sejumlah uang atau perangkat ibadah yang tertempel gambar paslon. Modus ini cukup efektif merubah pilihan pemilih dalam waktu semalam pemilih dapat berubah pikiran, walau sudah mentapkan pilihan jauh-jauh hari. Di masa tenang juga harus diantisipasi mobilisasi pemilih yang dilakukan Aparatur Sipil Negara (ASN). Pada masa tenang menurut pengalaman Pemilu maupun Pilkada lalu, ada saja ASN dengan dalih kegiatan tertentu mengajak warga kumpul untuk mengarahkan pemilih memilih paslon tertentu, bahkan sedikit mengintimidasi. Yang paling rawan adalah di tingkat kelurahan. Kesembilan, di hari H, rekapitulasi suara oleh PPS di tingkat desa dan kelurahan. pengalaman pada Pemilu Orde Baru, Pemilu 1999, dan Pemilu 2004,2009, 2014, selalu ada mobilisasi kekuatan politik yang dilakukan di tingkat desa dan kelurahan sebagai sebuah entitas politik dan belum ada

kajian serta solusi untuk mengeliminir potensi kecurangan itu agar tidak terjadi pada pemilu 2019. Saat pemilu 2014 banyak petugas penyelengara seperti PPS yang melakukan ancaman pengunduran diri massal di tingkat PPS karena alasan yang beragam, seperti honor yang rendah namun tanggung jawab yang besar, ditambah sanksi pidana dan denda jika melakukan kelalaian. Bukan hanya di tingkat PPS saja, namun di tingkat kecamatan, kabupaten hingga pusat juga rawan. Ini berpeluang menimbulkan konflik, celah kecurangan semakin menganga dengan politik uang untuk penyelenggara jajaran bawah. Kesepuluh, ketidakpahaman dan kelalaian penyelenggara tingkat bawah, yakni KPPS, ketika ada pemilih yang memenuhi syarat memilih akan tetapi tidak dapat memilih, seperti pemilih yang belum terdaftar di DPT namun memiliki E-KTP, atau pindah domisili, dan lain-lain. Ini dapat menyebabkan potensi konflik di wilayah tersebut. Kesebelas, intimidasi berbentuk hasutan kebencian atau SARA diprediksi akan terjadi dalam Pemilu serentak kali ini. Coblos missal yang terjadi di Pemilu 2014 jangan sampai terulang lagi, seperti di Pemilu 2014 lalu, di Ketapang Barat, Sampang, Madura telah ditemukan kejanggalan di 17 TPS, dimana suara dari salah satu pasangan capres dan cawapres nihil. Hal ini jelas menjadi pertanyaan besar publik yang mengundang kecurigaan. Keduabelas, berita-berita hoaks akan terus bergulir, dan puncaknya diprediksi akan masif menjelang dan di masa tenang, hingga hari pemungutan suara. “Ini harus diantisipasi oleh semua pihak. Khususnya pihak keamanan harus betul-betul merespons cepat jika ada berita yang berpotensi mengganggu jalannya proses penyelenggaraan pemilu, khususnya di hari H dan tahapan rekapitulasi,” katanya seperti dilansir JPNN. (PNN/mpf)

Bawaslu Investigasi Otak di Balik Indonesia Barokah JAKARTA- Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Fritz Edward Siregar menyatakan pihaknya bakal menelusuri dugaan keterlibatan Wakil Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Ipang Wahid, dalam produksi tabloid Indonesia Barokah. Dugaan itu pertama kali digulirkan Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade. “Kan harus dilihat dia benar atau tidak [terlibat], nanti [ditelusuri],” kata Fritz saat ditemui di Kantor RRI, Jakarta, seperti dilansir CNN, Selasa (29/1). Fritz menegaskan ranah Bawaslu dalam kasus Indonesia Barokah hanya pada keterlibatan kandidat, tim sukses, ataupun pelaksana pemilu. Hal itu diatur dalam Pasal 280 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2018 Tentang Pemilihan Umum. Berdasarkan penelusuran Bawaslu, persebaran Indonesia Barokah sudah hampir ke seluruh Indonesia. Fritz menyebut tabloid itu sudah ditemukan di Papua Barqt, NTT, NTB, Bali, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, Sumatera Utara, dan Jawa Tengah. Yogyakarta jadi tempat sebaran paling besar. Lebih lanjut, Fritz menyebut Indonesia Barokah sebenarnya tidak memiliki unsur pidana pemilu. Sebab itu Bawaslu meminta keterlibatan kepolisian untuk ikut menelusuri tabloid tersebut. “Belum masuk pelanggaran pidana pemilu, tapi kan kami meminta kepada polisi untuk melakukan investigasi. Kami juga melakukan investigasi dengan kemampuan yang kami miliki untuk mengetahui siapa di balik itu,” ucap Fritz. Dewan Pers telah melakukan kajian dan menyimpulkan bahwa Indonesia Barokah bukan produk jurnalistik. Sehingga Dewan Pers menyerahkan penindakan hukum ke kepolisian. (CNN/mpf)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.