Malut post, 30 maret 2018

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

TAMPIL TERDEPAN

JUMAT, 30 MARET 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy



DIMERIAHKAN OLEH O



15

-menangkan-

April 2018

body fiber lengkap

dengan mesin untuk juara 1,2 dan 3



Hendrata Thes Bupati

Zulfahri Abdulah Duwila Wakil Bupati

pemecahan rekor muri memancing ikan kerapu peserta terbanyak 2018

lomba memancing dan pemecahan rekor muri -pantai wai ipa13.00-18.00 wita

-pantai pengeringanexpo: 10.00-17.00 wita hiburan:20.00-selesai









KPK Sita Babuk Kasus AHM Korsup, Gali Lagi Bansos Halsel

KASUS YANG DISODORKAN KEJATI DALAM KORSUP KPK K KASUS

TERSANGKA

TPK Aggaran Tak Terduga Dinas Kesejahteraan Sosial Halbar, 2013. [inkracht]

Gazali Abdul Gani

TPK Pengelolaan Pajak Kendaraan Bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor pada kantor Samsat Kota Ternate, 2014. [inkracht]

Janti Sjafii Abdullah Assagaf Yanti Armain

TPK Bansos dan dana subsidi Perusahaan Daerah Prima Niaga Halsel, 2007– 2009.[SP3]

-

TPK kegiatan bantuan hukum dan jasa konsultasi hukum, 2015.[inkracht]

Ramli Yaman

TPK Penyalahgunaan dana BOS 2014–2016 SMPN 42 Halsel.[inkracht]

Suhartono

TPK penyalahgunaan dana program bimbingan dan penyuluhan pekerja sosial masyarakat Dinas Kesejahteraan Sosial Halbar, 2013.[Pra Penuntutan]

Muhammad Kurnia Duwila

TPK penyalahgunaan dana pembayaran TPAPD dan TPABPD, tunjangan insentif hansip, dana kegiatan PHBN di Tabaru, Halmahera Barat, 2015.[inkracht]

Hilce Miliano

TPK kekurangan penerimaan pembayaran biaya balik. nama kendaraan bermotor pada UPTD Samsat Kota Ternate, 2015. [SP3]

-

TPK penyalahgunaan anggaran ADD Pulau Morotai pada BPMD, 2013.[inkracht]

Abubakar Rahmat Hairudin

TPK penggunaan dana Jamkesda di Dinkes Haltim 2012-2014.[inkracht]

Juandi Baema Fahril Abd Rahman

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

KORSUP: Para penyidik KPK (batik) keluar dari kantor Kejati Malut usai melaksanakan korsup dengan jajaran Kejati, Kamis (29/3). Dalam korsup tersebut dibahas 10 penanganan kasus korupsi

MEREK IKAN MAKAREL AKA AK K REL KA EL L

JAKARTA – Kabar baik untuk yang ingin menjadi anggota Polri. Korps Bhayangkara bakal membuka lowongan untuk 23.400 orang dalam dua tahun ini. Kendati terlihat banyak, sebenarnya pembukaan lowongan ini menggunakan sistem zero growth. Alias lowongan dibuka untuk menggantikan personel. Bukan menambah.

Asisten Sumber Daya Manusia (As SDM) Kapolri Irjen Arief Sulistyanto menjelaskan, anggaran Polri yang terbatas membuat sistem zero growth ini diterapkan. Setiap rekrutmen itu menggantikan personil yang tidak lagi bisa aktif karena berbagai sebab.

Baca POLRI... H.11

Ketua PKPI Malut Resmi Tersangka Doh, suka iko tetangga pe jejak itu

Tukang Kuti

27 Merek Sarden Positif Kandung Cacing Parasit Paling aman memang cuma yang alami-alami

27 Merek Sarden Positif Kandung Cacing Parasit JAKARTA - Publik dibuat heboh dengan rilis dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait kandungan cacing parasit di dalam olahan ikan dalam kaleng alias sarden atau makarel. Hasil pengujian terhadap 541 sampel, BPOM memastikan 27 merek sarden positif mengandung parasit cacing. Menteri Kesehatan Nila Farid

Moeloek menuturkan selama ini belum ada laporan efek samping akibat mengonsumsi sarden. Termasuk dugaan produk sarden yang diduga mengandung cacing. ”Menurut saya, kalau memang tidak ada (laporan, red) bisa saja kan kalau memang tidak dimakan atau dimakan tapi kan dimasak.

Baca SARDEN... H.8

Jojo King’s Fisher LSC Maya Nago/Nagos Naraya Pesca Poh Sung Pronas Ranesa S&W Sempio TLC TSC

ABC ABT Ayam Brand Botan CIP Dongwon Dr. Fish Farmerjack Fiesta Seafood Gaga Hoki Hosen IO

Sumber : BPOM

Komisioner KPU Terlibat Tabrakan, Satu Tewas

Ketua PKPI Malut Resmi Tersangka TERNATE - Penyidik Polda Maluku Utara resmi menetapkan Ketua dan Sekretaris Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Malut, Masrul H. Ibrahim dan Yahya Soamole, sebagai tersangka. Penetapan tersangka keduanya berkaitan dengan dugaan pelanggaran tindak pidana pemilu.

Baca KPK... H.8

DALAM SAUS TOMAT MENGANDUNG CACING PARASIT

Sumber: Kejati Malut

POLRI Dua Tahun Buka 23 Ribu Lowongan

TERNATE – Penyidikan kasus tindak pidana korupsi pembebasan lahan Bandara Bobong di Kabupaten Pulau Taliabu dengan tersangka Ahmad Hidayat Mus (AHM) mulai mengerucut. Rabu (28/3) kemarin, diam-diam penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah barang bukti (babuk) dari Kejaksaan Tinggi Maluku Utara terkait kasus yang merugikan negara sebesar Rp 3,4 miliar itu.

Penyidik KPK memang diketahui tengah melakukan koordinasi dan supervisi (korsup) sejumlah kasus korupsi di Malut selama dua hari terakhir.

Kedatangan tiga penyidik KPK di kantor Kejati itu dibenarkan Juru Bicara Kejati, Apris Risman Ligua. Kepada Malut Post Apris mengungkapkan, kehadiran tiga penyidik KPK tersebut dalam rangka melakukan penyitaan beberapa dokumen terkait kasus yang diduga melibatkan calon gubernur Malut AHM.

Ihwal ini disampaikan Pembina Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Malut Muksin Amrin dalam jumpa pers di Kantor Bawaslu kemarin (29/3).

Muksin yang juga Ketua Badan Pengawas Pemilu Malut ini kepada awak media mengatakan, Baca PKPI... H.8

LANTAS POLRES HALTENG FOR MALUT POST

RUSAK BERAT: Mobil yang terlibat lakalantas di Gunung Roti, Weda, tampak mengalami kerusakan berat. Akibat kecelakan tersebut, Kamis (29/3), satu orang dinyatakan tewas

WEDA – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Halmahera Tengah Muhammad Tilawah (38) terlibat dalam kecelakaan lalulintas. Mobil yang dikendarai Tilawah mengalami lepas ban sehingga menabrak mobil lain.

Baca KPU... H.8

Kegembiraan Dua Siswa SMPN 17 Semarang setelah Mendapat Suntikan Motivasi dari David Beckham

Beckham Pulang Membawa Ora Popo, Matur Nuwun, dan Tas Keranjang Kepada Sripun dan Ego, David Beckham bercerita tentang bagaimana dirinya bangkit dari perundungan di masa kecil. Kedua remaja itu dipilih langsung oleh eks bintang Manchester United tersebut berdasar curriculum vitae yang dikirimkan sekolah.

QUALITY TIME: Ego Krisna Yuliyanto dan Sri Pundati menghabiskan quality time bersama duta antiperlindungan UNICEF David Beckham di rumah mereka di Semarang

Sigit Andrianto, Semarang

KALAU ada yang mau diteriakkan kawan-kawannya kepada Sri Pundati sekarang, pastilah, ’’Hoooiii... segera turun. Jangan senyum-senyum sendirian di atas sana...’’ Di atas mana? Genting?

Pohon? Hehehe. Remaja putri 15 tahun itu sebenarnya sih tetap menginjak bumi. Hanya perasaannya yang lagi mumbul (melayang). Tidak turun-turun. Saking gembiranya. Maklum, Selasa lalu (27/3), pelajar kelas IX SMPN 17 Semarang, Baca BECKHAM... H.8

AFIATI TSALISATI/ JAWA POS RADAR SEMARANG

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

SIEGFRIED MODOLA

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HALTIM & HALTENG JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 2

INFRASTRUKTUR Salah satu titik ruas jalan dari Desa Banemo Kecamatan Patani Barat menuju pelabuhan Ferry Dusun Sif Kecamatan Patani yang mulai dikerjakan

WAHYUDIN MAJID/MALUTPOST

SOSIALISASI Gandeng KWHT Gelar Sosialisasi Pemilih Pemula MABA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Timur (Haltim) bersama Komunitas Wartawan Halmahera Timur (KWHT) menggelar sosialisasi pemilu di Desa Waci Kecamatan Maba Selatan, Kamis (29/3). Kegiatan yang bertujuan memberikan pemahaman kepada pemilih pemula terkait tata cara menggunakan hak pilih dalam pemilu.”Selaku pemerintah desa, kami mengapresiasi kegiatan ini,”ucap Kepala Desa Waci Wahid Saidi dalam sambutannya.

Sementara Ketua KWHT Muhammad Kabir mengatakan berdasarkan catatan media, dalam setiap momentum pemilu tingkat partisipasi selalu menurun. Ini karena masyarakat tidak diberi pemahaman tentang pentingnya menggunakan hak pilih. Karena itu, dengan kegiatan ini diharapkan partisipasi pemilih di Halmahera Timur meningkat. (ado/met)

PEMBANGUNAN

Anggota DPRD Halteng Dipolisikan Diduga Cemarkan Nama Baik Bupati Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid

PENYERAHAN: Wakil Bupati Abdurahim Odeyani saat menyerahkan LKPD tahun 2017 kepada BPK Malut.

Tahun Ini Talud Wasile dan Maba Dibangun MABA – Pembangunan talud penahan banjir di Kecamatan Wasile dan Maba yang dijanjikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Halmahera Timur (Haltim) akan segera diwujudkan. Ini karena talud tersebut akan segera dibangun. ”Masalahnya tinggal menunggu SK ULP dari instansi terkait.

Karena SIUP dan perencanaan sudah tayang,” kata Kepala BPBD Edmon Djafar kepada Malut Post, Kamis (29/3).

Di Wasile, pembangunannya dipusatkan di SP3 dan SP1. Sementara di Kecamatan Maba dipusatkan di kali Gau dan pertigaan jalan menuju Bandara Buli. ”Kalau SK ULP sudah ada, maka proyek senilai Rp 3 miliar itu akan segera dibangun,”ungkapnya. (ado/met)

LKPD 2017 Diserahkan ke BPK WEDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) resmi menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) 2017 ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Malut, Kamis (29/3). Penyerahan yang dilakukan Wakil Bupati Abdurahim Odeyani ini didampingi Kepala BPKAD Abdurahim Yau. Wabup mengatakan penyerahan LKPD ini merupakan perintah Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 59 tahun 2007

tentang pengelolaan keuangan daerah. Dalam Permendagri tersebut pada pasal 297 ayat 2 menyebutkan LKPD disampaikan kepala daerah kepada BPK untuk diperiksa paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir. ”Jadi dokumen ini akan diaudit BPK, dan hasilnya berupa opini pengelolaan keuangan yang nantinya diberikan kepada pemerintah daerah. Harapan kami semoga hasilnya memuaskan,”harapnya. (wmj/met)

WEDA – Anggota DPRD Halmahera Tengah (Halteng) Ruslan Adam dipolisikan pendukung Bupati Edi Langkara, Rabu (28/3). Ini dilakukan karena politisi PDI Perjuangan itu diduga memosting ujaran kebencian pada Bupati Edi Langkara melalui akun facebook dengan nama Awal Yapo.

Dalam postingannya Ruslan menyinggung apel pagi yang sering dilakukan bupati.”Info katanya tidak ikut apel pagi atau terlambat akan diberi hukuman dari laki-laki café,”tulis Ruslan.

Postingan ini tak diterima pendukung Elang-Rahim. ”Kami minta anggota DPRD dari PDI Perjuangan ini untuk menjelaskan maksud dari laki-laki café itu. Karena bupati Elang diketahaui memiliki café di Kota Tidore Kepulauan yang diberi nama Elang Café. ”Postingan itu sudah menjurus pada tindakan ujaran kebencian terhadap bupati,”tandas Ketua AMPG Halteng Kaderun Hi Abdul Karim kepada Malut Post, Kamis (29/3).

Tindakan ini melanggar undang-undang Informasi dan transaksi elektronik (ITE) yang mengatur ketentuan, baik pencemaran nama baik dan tindakan ujaran kebencian.

Karena itu, diminta segera mengklarifikasi postingannya. Sementara Ruslan yang dikonfirmasi tidak pernah terhubung. (wmj/met)

Kasus Penganiayaan Tahanan Bakal Direka Ulang BULI – Penyidik Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Timur (Haltim) mengagendakan rekonstruksi ulang kasus penganiayaan oknum tahanan di Polsek Wasile beberapa waktu lalu.

Hal ini disampaikan Kasat Reskrim AKP Muhammad Nasir yang dikonfirmasi Malut Post,

Kamis (29/3).

Menurutnya, kasus penganiayaan tahanan atas nama Muhtar Sangaji ini hingga kini belum ditetapkan pelakunya. Ini karena penyidik belum menemukan alat bukti maupun saksi-saksi dalam kasus tersebut.

ASRUL Alting

Karena itu, penyidik mengagendakan akhir pekan ini dilakukan rekonstruksi ulang atas kasus tersebut. Terpisah Muhammad Toduho yang juga keluarga korban meminta kepolisian segera memproses kasus tersebut. (ado/met)

TIDORE KEPULAUAN JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 3

Pengangguran di Tikep Tinggi Investor Fokus Tenaga Kerja Lokal Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Jumlah pengangguran di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) terbilang tinggi. Lihat saja, dari 71. 380 jiwa usia kerja, yang belum memiliki pekerjaan alias pengangguran sebanyak 23. 147 jiwa. Praktis, yang sudah punya pekerjaan seban-

yak 46. 697 jiwa.

Angka pengangguran ini kian meningkat, bila dibanding tahun sebelumnya. Data tersebut bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Tikep.

“Banyaknya investor yang masuk Tikep belakangan ini, bisa menekan angka pengangguran,”harap Kepala Seksi Penempatan dan Pelatihan Tenaga Kerja pada Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Tikep, Hamza Hamid.

Dua tahun terakhir investor luar negeri melirik potensi sumber daya alam (SDA) Tikep. Yang sudah bersedia menjalin kerja sama dengan Pemkot

adalah perusahaan asal China PT. MST. Seafood Indonesia dan salah satu perusahaan di Brunei Darusaalam: BIMP-EAGA Busines Council.

Untuk PT, MST. Seafood Indonesia adalah milik investor China yang akan bergerak pada bidang perikanan tangkap. Sedangkan BIMPEAGA Busines Council, kini bekerja sama dengan perusahaan PT. Halmahera Jaya Gemilang, yang juga didukung Pemerintah Kota Tikep rencananya akan bergerak di bidang Agribisnis dan pengelolaan hasil pertanian, peternakan,dan perikanan.

Kedua perusahaan ini nantinya berkomitmen

akan merekrut tenaga kerja yang cukup banyak dimana 80 persen fokus untuk tenaga kerja lokal dan 20 persen untuk tenaga kerja di luar kota Tikep. Saat ini, kedua perusahaan itu masih dalam bentuk kesepakatan kerja sama dengan pemerintah daerah.

Ini semua dilakukan, selain untuk kesejahteraan masyarakat, juga untuk menekang angka pengangguran di Kota Tikep. Berdasarkan data angkatan kerja dan data penduduk usia kerja di kota Tikep pada 2017 kemarin sampai pada perkiraan angatan kerja dan penduduk usia kerja di 2018 ini. (far/lex)

Debu Batubara Berbahaya TIDORE - Dampak dari debu batubara Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Rum, harus benar-benar menjadi perhatian serius dari pihak PLN/PLTU dan Pemerintah. Sebab, bukan tidak mungkin debu itu menjadi ancaman ganas bagi warga sekitar PLTU. Meski begitu, adanya PLTU tentu membawa dampak positif juga untuk warga.

Warga RT.05 Kelurahan Rum Balibunga Kecamatan Tidore Utara Kota Tikep adalah warga yang setiap hari menjadi langganan debu batubara yang ditiup anging ke pemukiman RT.05. Tak hanya menghirup udara tidak segar itu, warga pun harus tiap hari menyapu debu batubara yang menembus masuk ke dalam rumah mereka. “Setiap hari ibu-ibu harus membersihkan kembali piring dan gelas, yang sudah terkontaminasi dengan debu tersebut,”kata Sudin Kiyau kepada Malut Post.

Tak hanya itu, yang paling mengancam kesehatan adalah sumur-sumur warga di RT.05, dimana sementara ini tidak digunakan warga untuk konsumsi. Karena diduga sejumlah sumur yang ada RT.05 sudah terkontaminasi juga dengan debu

DEBU: Lokasi PLTU Tidore

batu bara. Pemerintah Kota Tikep melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dianggap tertutup atas hasil uji kualitas udara maupun uji kualitas air.

Sehingga hasil-hasil uji laboratorium kualitas udara, yang dianggap tidak berdampak terhadap masyarakat ini, belum memberikan keyakinan penuh kepada masyarakat sekitar PLTU, karena belakangan warga sering mengeluh dengan gangguan pernapasan.

Yusra Hi. Noho penyidik lingkungan Provinsi Maluku Utara (Malut) ikut memberikan perhatian terhadap aktivtas PLTU Rum. Menurutnya, dari

Persikota Bangkit Lagi TIDORE - Sudah lama persatuan sepak bola Indonesia Kota (Persikota) Tidore Kepulauan (Persikota) vakum.

Meski dibentuk sejumlah sekolah sepak bola, beberapa tahun terakhir Persikota yang pernah berjaya itu, justru tidak eksis. Tahun 2018 ini Pemkot punya rencana menghidupkan kembali Persikota.

Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Tidore Kepualaun (Tikep) Ali Dokumalamo mengatakan, memang saat ini ada keinginan untuk menghidupkan kembali Persikota.

Namun sebelum menghidupkan klub sepak bola Persikota, terlebih dahulu kata Ali, harus mendorong lembaga Asosiasi Kota Tikep (Askot) yang membawahi tim bola di Tikep.

Belum lama ini kata Ali pihaknya sudah menggelar rapat dengan pihak

Askot, membicarakan soal masa depan sepak bola kota Tikep. “Askot ini, yang nantinya bertugas untuk atur itu tim bola kaki, wasit dan lainnya. Jadi rapat kemarin, kita upayakan Askot harus eksis lagi,”katanya.

Untuk memikirkan itu, Dispora bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tikep berpikir untuk memberi bantuan kepada sekolah sepak bola (SSD) di Kota Tikep, serta sejumlah cabang olahraga (Cabor) lainnya. Pada 2018 ini anggaran kegiatan Dispora diakokasikan sekitar Rp 2 miliar lebih. Anggaran itu nantinya untuk sejumlah program kegiatan, seperti Paskibraka, kegiatan mengkuti Popda dan lainnya. “Untuk kesiapan Popda, sekarang kita sudah mulai seleksi dan latihan,”terangnya. (far/lex)

sisi lingkungan Fly ash (debu laying) batubara itu kategori B3 atau disebut berbahaya bagi masyarakat yang menghirup debu tersebut. Karena dari sisi kesehatan, memang fly ash dari batu bara itu racun. “Jadi kalau ada yang melakukan pengukuran kualitas udara, maupun air tidak hanya sekali pengambilan, namun harus ada perbandingan pungukuran kualitas udara, disaat angin bertiup ke arah pemukiman warga, maupun arah angin tidak mengarah ke pemukiman pun harus diukur agar bisa dilakukan perbandinga,”terangnya.

Jika sampai dalam uji kualitas udara dan air

sumur di Rum Balibunga itu tercemar, maka kata Yusra, solusi hanya dua saja, yakni relokasi warga sekitar PLTU Rum, atau PLTU yang harus direlokasi. Selain itu, intansi terkait juga harus mengukur kualitas air sumur yang ada di kelurahan tersebut. Serta instansi terkait juga, karena Pulau Maitara yang warganya hanya mengunsumsi air hujan, maka perlu uji kualitas air hujan yang ditampung masyrakat maitara. Karena tidak menutup kemungkinan air hujan juga bisa tercemar lantaran posisi Pulau Maitara dekat dengan PLTU Rum. (far/lex)

ADVERTORIAL

Gedung PKK Diresmikan

PERESMIAN: Wawali Muhammad Sinen menggunting pita tanda peresmian gedung PKK.

TIDORE - Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen meresmikan Gedung PKK dan Sekretariat Kantor Badan Usaha milik Desa (BUMDes) Ake Mafu serta menutup acara kegiatan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Desa Kaiyasa ke-44 Tahun 2018 di Desa Kaiyasa Kecamatan Oba Utara, Rabu (28/3).

Turut hadir dalam acara ini yaitu Kepala SKPD, Camat Oba Utara, Danramil Oba Utara, Kapolres Oba Utara, Kepala Kelurahan se Oba Utara, Kepala Desa Se Oba Utara, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Toko Perempuan Desa Kaiyasa.

Acara di awali dengan pengguntingan pita sebagai tanda diresmikannya Gedung PKK dan Sekretariat Kantor Badan Usaha milik Desa (BUMDes) Ake Mafu, kemudian pembacaan sejarah singkat nama Desa Kaiyasa oleh Sekertaris Desa Kaiyasa Yahya A. Salam dan dilanjutkan dengan acara penutupan rangkaian kegiatan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Desa Kaiyasa ke-44 Tahun serta penanda tanganan prasasti oleh Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan sebagai tanda diresmikannya Gedung PKK dan penyerahan kunci BUMDes Ake Mafu Desa Kaiyasa oleh Wakil Walikota Tidore Kepulauan kepada Direktur Bumdes Ake Mafu yang di tandai dengan pemukulan Gong.

Muhammad Sinen dalam sambutannya menyampaikan bahwa peresmian Gedung PKK dan Kantor BUMDes Akemafu harus dijadikan motivasi dan semangat baru untuk terus-menerus melaksanakan tugas-tugas kemasyarakatan serta kemanausiaan.

“Diharapkan agar jajaran direksi BUMDes dapat memanfaatkan kantor baru ini dengan melahirkan berbagai macam inovasi dalam memajukan perekonomian desa. Menyerap potensi tenaga kerja desa serta mendorong kesejahteraan masyarakat,” kata Muhammad Sinen.

Ketua Panitia penyelenggara acara HUT Desa Kaiyasa ke-44 Tahun 2018 Wahyudi Yahya dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka merayakan HUT Desa Kaiyasa ke-44 tahun yang jatuh pada tanggal 3 maret Tahun 2018 yang dimeriahkan dengan perlombaan diantaranya Lomba Kebersihan Lingkungan Antar RT, Lomba Dayung, Lomba Renang dan lain lain. Untuk lomba kebersihan antar RT dipersiapkan untuk penilaian lomba kebersihan lingkungan antar Desa pada bulan April mendatang. Kegiatan ini dimulai pada tanggal 25 februari sampai pada tanggal 27 maret 2018.

Acara dilanjutkan dengan pemberian hadiah dan bonus bagi para pemenang lomba serta juara umum yang diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan. (humas)

HALUT & HALSEL JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 4

300 Orang Meninggal Masuk DPS Baru Terdeteksi di Dua Kecamatan Editor : Ako La Owi Peliput: Samsir Hamajen LABUHA - Dinas Catatan Sipil dan Kependudu-

kan Halsel menemukan data penduduk yang sudah meninggal dunia sebanyak 300 lebih masih tercatat dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS) Pilgub Halsel. Hal terungkap saat Capilduk turun lapangan di Kecamatan Gane Barat dan Pulau Makian. “Baru dua kecamatan saja, kami sudah temukan 300 lebih

penduduk sudah meninggal dunia masuk di DPS Pilgub Halsel,” kata Mahmud Samiun, Sekretaris Capilduk Halsel kemarin (29/3).

Soal perekaman KTP elektronik, dari jumlah penduduk wajib KTP 172.981 penduduk, sebanyak 105.292 penduduk sudah melakukan.

Tinggal 67.292 penduduk yang belum melakukan perekaman.

Karena itu, pihaknya terus melakukan perekaman hingga turun ke desa-desa dan sudah menuntaskan di tujuh kecamatan termasuk di Mandioli Selatan. (sam/kox)

Terganjal Sertifikat Tanah LABUHA - Pembangunan Rusunawa RSUD Labuha dengan anggaran Rp 15 miliar dari pemerintah pusat terancam digeser ke daerah lain. Pasalnya, lahan yang disediakan Pemkab Halsel belum memiliki sertifikat saat dicek tim dari Kementerian PUPR. “Kementerian PUPR mengancam memindahkan pembangunan Rusanawa RSUD Labuha ke daerah lain. Sebab status lahan tidak jelas,” beber sumber di Dinas Perkim Halsel.

Kadis Perkim Halsel Ahmad Hadi mengatakan sudah tidak jadi masalah.

Memang semula tim dari Kementerian PUPR meminta sertifikat lahan.

Namun karena belum ada, pihaknya meminta rekomendasi dari Kantor Pertanahan Kabupaten Halsel yang menjelaskan bahwa tanah tersebut benar milik Pemkab Halsel.

“Memang semula begitu, tapi Kementerian PUPR sudah menemukan surat yang dikeluarkan Kantor Pertanahan soal hak tanah Pemkab Halsel.

Jadi pembangunan Rusunawa RSUD Labuha tetap dibangun di Halsel,” jelas Ahmad. (sam/kox)

Ilustrasi Rusunawa

KUNKER Komisi II Temukan Proyek Dishub Bermasalah LABUHA - Kunjungan kerja Anggota DPRD Halsel di kecamatan banyak menemukan masalah pada proyek anggaran tahun 2017. Buktinya, kunjungan Komisi II DPRD Halsel yang dipimpin Ketua Komisinya Gufran Mahmud di Bacan Timur menemukan proyek bermasalah milik Dishub Halsel. Diantaranya pembangunan Pasar Babang dan musalah Pasar Babang dengan anggaran Rp 2 miliar lebih.

Ketua Komisi II DPRD Halsel Gufran Mahmud menuturkan proyek Dishub Halsel itu bermasalah pada pembiayaan APBD 2017.

“Kami temukan proyek itu tidak jelas pada APBD 2017 ini,”jelasnya.

Kadishub Halsel Soadri Ingratubun menyebutkan pembangunan Pasar Babang sudah selesai dibangun. Hanya saja anggaran perawatannya tidak diakomodir di APBD 2018. “Karena itu agak terabaikan,”jelasnya. (sam/kox)

SEMENTARA ITU Ribuan ASN Halsel Jemput Bupati yang Batal Tiba LABUHA - Ribuan ASN Halsel kemarin (29/3) memadati Bandara Usman Sadik Labuha. Mereka dijadwalkan menjemput Bupati Halsel Bahrain Kasuba dan rombongan yang baru pulang dari Eropa setelah menerima penghargaan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PPB) setelah program LaCak Malaria dinobatkan sebagai yang terbaik.

Sayangnya bupati dan rombongan tidak bisa mendarat. Penerbangan pesawat Wings Air yang mengakut rombongan bupati belum bisa ke Labuha karena terlambat dari Manado.

“Peswat dari Manado ke Ternate terlambat dan batal ke Labuha. Jadi Bupati nanti datang besok (hari ini),” jelas beberapa PNS. Kadishub Halsel Soadri Ingratubun mengatakan penundaan penerbangan Ternate Labuha akibat keterlambatan penerbangan Wings Air dari Manado ke Ternate. “Jadi kedatangan Bupati ditunda besok pagi, (hari ini),”jelasnya. (sam/kox)

DISTRIBUTOR Lampu Jalan Tenaga Matahari Untuk Jalan DESA Type All in One di Jakarta, Mencari Agen Untuk Wilayah Maluku Utara di Seluruh Kabupaten dan Kota Ternate.

Hubungi : 082125004498 / 021-74637589

Staf BKPSDM Halut Diduga Tipu Peserta TKD TOBELO - Salah satu staf Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Halmahera Utara inisial EL diduga melakukan penipuan terhadap Asriany, salah satu peserta tes Tenaga Kontrak Daerah (TKD) formasi kesehatan.

Pasalnya, oknum staf tersebut meminta imbalan uang tunai sebesar Rp 8 juta dengan perjanjian akan meloloskan Asriany dalam proses perekrutan TKD yang di gelar Pemkab Halut beberapa bulan lalu.

Kepada wartawan, Asriany membeberkan bahwa dirinya telah ditipu

oleh EL yang juga staf di BKPSDM Pemkab Halut. Dimana saat dirinya mengikuti seleksi ia dijanjikan untuk diluluskan dengan persyaratan harus menyiapkan uang sebesar Rp 8 juta.

Karena percaya dengan oknum staf tersebut, ia kemudian mentransfer uang tahap pertama sebesar Rp 2,5 juta. “Nanti lulus baru sisanya menyusul, namun setelah diumumkan, ternyata saya tidak lulus,”ungkapnya dengan nada kesal.

Ia mengaku sudah berulang kali menghubungi oknum staf tersebut agar uangnya Rp 2,5 juta yang sudah terlanjur ditransfer dapat dikemba-

DPRD Siap Jawab LPJ Bupati TOBELO - Setelah mendengar hasil penyampaian Laporan Pertanggung Jawaban Kepala Daerah terhadap APBD tahun Anggaran 2017 lewat rapat paripurna pada beberapa waktu lalu, DPRD Kabupaten Halmahera Utara segera menyampaikan jawaban lewat pandangan umum fraksi.

Wakil Ketua DPRD Halut Oni Pulo mengatakan terkait LPJ APBD tahun 2017 pemerintah daerah melalui Bupati Halut, ini adalah bentuk pertanggung jawaban terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang dilaksanakan dalam satu tahun anggaran. “Tujuannya mengukur sejauh mana pencapaian kinerja pemerintah, dalam menciptakan keterpaduan antara kepala daerah dan DPRD. Karena dari laporan tertulis yang diterima oleh DPRD, selanjutnya hal ini akan dijawab lewat pandangan umum fraksi dalam waktu dekat,”katanya.

Sebelumnya, Bupati Halut Frans Manery dalam laporan LKPJ menjelaskan bahwa pada

likan. Namun sampai saat ini yang bersangkutan dihubungi tidak lagi merespon dan hand phone-nya sering dimatikan ketika dihubungi.

Bukan itu saja, sejumlah peserta TKD lainnya ikut menjadi korban dari oknum staf tersebut. Pasalnya ada teman-teman korban lainnya juga dimintai uang Rp 1 juta, bahkan ada juga yang dimintai uang sebesar Rp 4,5 juta. “Saat itu pelaku meminta agar identitasnya dirahasiakan dengan alasan menyangkut masa depan pekerjaannya,”ungkap Asriany sembari memperlihatkan bukti transfer tersebut kepada wartawan.

tahun anggaran 2017, struktur APBD Halut meliputi Pendapatan Daerah Rp. 1,114 triliun lebih dan terealisasi sebesar Rp. 1, 042 triliun lebih. Selain itu untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp 194,810 miliar lebih, terealisasi Rp. 172,533 miliar lebih, dana perimbangan yang di targetkan Rp 696, 573 miliar terealisasi Rp. 664,342 miliar. Pendapatan yang sah dari yang ditargetkan Rp 222,908 miliar terealisasi Rp 206,055 miliar. Belanja Daerah dari

Terkait dengan itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Halut Oni Hendrik mengatakan dirinya sama sekali tidak mengetahuinya. “Setahu saya dalam proses seleksi TKD dilakukan secara transparan untuk umum. Jadi terkait dengan adanya dugaan penipuan yang dilakukan oleh salah satu staf kepada peserta tes TKD kesehatan saya sama sekali tidak mengetahuinya,”katanya. Meski begitu sebagai pimpinan, dirinya berjanji untuk menelusuri kebenaran dari kasus tersebut.(rid/kox)

yang ditetapkan sebesar Rp 1,144 triliun realisasi Rp 1,038 triliun. Silpa dari Belanja tersebut tercatat sebesar Rp 4,314 miliar. Sedangkan pembiayaan daerah tahun 2017 target Silpa tahun sebelumnya Rp 13,187 miliar, terealisasi Rp 11,687 miliar, penyertaan modal dari yang ditetapkan Rp 11,500 miliar, realisasi hanya sebesar Rp 9,500 miliar.

Dengan demikian Silpa yang tercatat sebesar Rp 6,502 miliar.(rid/kox)

Frans Minta Program APBD Pro Rakyat

Frans Manery

TOBELO - Bupati Halut Frans Manery meminta penyusunan program untuk APBD 2019 melalui Musyawarah Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) benar-benar menyentuh dan berpihak kepada rakyat. “Yang paling penting penyusunan program kerja daerah harus lebih difokuskan pada pembangunan wilayah tertinggal atau terisolir,”ujar Frans Manery kepada wartawan baru-baru ini di Hotel Poligrend MKCM Tobelo. Ia mengatakan pelaksanaan Musrenbang RKPD merupakan wahana antar pihakpihak yang langsung atau tidak langsung mendapatkan manfaat

atau dampak dari program pembangunan daerah. “Musrenbang ini juga merupakan pelaksanaan perencanaan tahun 2019 dan merupakan pelaksanaan tahun ketiga dari RPJMD Kabupaten Halmahera Utara 2016-2021, sehingga target sasaran dan indikator kinerja harus menjadi tolak ukur yang dapat disinergikan dengan RPJMD,”ujarnya.

Ia mengatakan wilayah Halut yang sangat luas dan aksesibilitas masih rendah saat ini diperlukan kerja keras dalam merencanakan berbagai program dan kegiatan yang tentunya dapat terukur seiring dengan kebutuhan publik.(rid/kox)

Tenaga Guru Dominasi Usulan Kuota CPNS Halsel LABUHA – Dari 1.763 kuota CPNS Halsel yang diusulkan ke Pemerintah Pusat, tenaga guru mendominasi. BPPKD Halsel Abdillah Kamarulah menjelaskan ada 1.216 tenaga guru dari usulan 1.763 kuota yang diusulkan. “Jadi memang tenaga guru paling banyak,” ujarnya kemarin (29/3).

Sementara tenaga kes-

ehatan sebanyak 335 orang, disusul tenaga teknis infrastruktur 179 orang dan tenaga teknis lainnya 33 orang.

“Jadi totalnya 1.763 orang,” jelasnya. Dia berharap kuota yang diusulkan itu diterima pemerintah pusat. Karena Halsel kekurangan guru sangat banyak untuk menjawab pendidikan di 249 desa di Halsel. (sam/kox)

PALING BANYAK: Pemkab Halsel mengusulkan 1.216 untuk tenaga guru dalam penerimaan CPNS tahun ini.

HALMAHERA BARAT JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 5

KPU Tetapkan DPS 70.800 Jiwa Data Tiga Desa Meningkat Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir JAILOLO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Barat (Halbar) resmi menetapkan Daftar Pemilih Sementara (DPS) dalam rapat pleno di Aula Kantor KPU, Kamis (29/3). Jumlah yang ditetapkan 70.800 jiwa ini meningkat dibanding data sebelumnya yang hanya 69.658 jiwa.” Data yang diplenokan ini adalah data hasil sinkronisasi DPS yang dilakukan bersama KPU Provinsi be-

berapa waktu lalu,”kata Ketua KPU Abjan Raja usai pleno.

Sinkronisasi ini kata Abjan, sempat terjadi pergeseran. Yakni di Desa Bilote, Talaga, dan Desa Nanas.”Inikan masih sementara, belum ditetapkan menjadi DPT. Sebab angka riil nanti akan disesuaikan dengan data yang nantinya diberikan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil),”ungkapnya. Meski demikian, masih banyak data pemilih yang masih bermasalah. Seperti yang diakui Koordinator Hukum dan Penindakan Panwaslu Miftahudin Yusuf.

Miftah mengakui tidak kurang dari 800

JUMLAH PENDUDUK YANG MASUK DALAM DPS PER KECAMATAN JAILOLO : - Laki-Laki: 10. 266 ribu jiwa.

- Perempuan: 10.466 ribu jiwa - Total: 20.732 ribu jiwa

SAHU TIMUR : - Laki - laki: 2.920 ribu jiwa.

- Perempuan: 2.925 ribu jiwa.

- Total: 5.845.

TABARU : - Laki - laki: 2.959 ribu jiwa - Perempuan: 2.809 ribu jiwa - Total: 5.765 ribu jiwa

JAILOLO SELATAN : - Laki - Laki: 5.060 ribu jiwa - Perempuan: 4.830 ribu jiwa - Total: 9.890 ribu jiwa.

IBU SELATAN : - Laki-Laki: 4.087 ribu jiwa.

- Perempuan: 3.742 ribu jiwa.

- Total: 7.829 ribu jiwa.

LOLODA : - Laki-Laki: 3.894 ribu jiwa - Perempuan: 3.438 ribu jiwa - Total: 7332 ribu jiwa

SAHU : - Laki - laki: 3.399 ribu jiwa.

- Perempuan: 3.325 ribu jiwa - Total: 6.724 ribu jiwa.

IBU : - Laki - laki: 3.391 ribu jiwa - Perempuan: 3.292 ribu jiwa - Total: 6.683 ribu jiwa

PEMDES Kades Tuada Bakal Dievaluasi JAILOLO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Pemkab Halmahera Barat (Halbar) kembali mengagendakan pemanggilan Kepala Desa (kades) Tuada Kecamatan Jailolo Iksan Faruk, Kamis (29/3).

Asnath Sowo Pemanggilan Iksan untuk dimintai keterangan ini tercatat sudah yang kedua kali, karena pemanggilan sebelumnya tidak hadir.”Ini bagian dari tindaklanjut dugaan penyimpangan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang dilaporkan masyarakat,”kata Kepala DPM-PD Asnath Sowo yang ditemui Malut Post, Kamis (29/3).

Hasil klarifikasinya nanti disampaikan ke Bupati Danny Missy untuk memutuskan lebih lanjut sesuai pertimbangan hukum. Karena itu, masyarakat diminta bersabar menunggu hasil yang akan diputuskan bupati,”harapnya. (aji/met)

TOTAL: 70.800 RIBU JIWA

PLENO: KPU Halmahera Barat saat menggelar pleno penetapan DPS, kemarin.

jiwa hingga kini belum mengantongi e-KTP. Karena itu, Panwaslu membuka pengaduan bagi masyarakat di kantor Panwaslu.”Jadi kita ada buka kotak pengaduan bagi masyarakat.

Yang belum mengantongi e-KTP serta dokumen kependudukan lainnya, bisa mengadu.

Nantinya aduan ini kita bawa dan dikoordinasikan dengan dinas terkait,”jelasnya. Sementara Kadisdukcapil Andy R. Pilly, mengaku proses

perekaman masih terus dilakukan. Hanya saja, masih terkendala tingkat partisipasi. Karena itu, tim pasangan calon juga diminta mensosialisasikan ke masyarakat terkait pentingnya perekaman e-KTP. Sementara Desa Tuakara Loloda yang sebelumnya masuk Halbar, kini sudah resmi masuk Halut.

Makanya, dalam waktu dekat akan dilakukan penyerahan berita acara.(aji/met)

Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat

TINJAU: Bupati Danny Missy saat meninjau banjir.

JAILOLO – Hujan deras yang mengguyur Kota Jailolo dan sekitarnya, Rabu (28/3) hingga Kamis (29/3) merendam sejumlah wilayah. Seperti Desa Akediri, Tedeng, Bukumatiti dan Todowongi Kecamatan Jailolo. Banjir setinggi lutut orang dewasa ini membuat sejumlah warga harus mengungsi di daerah ketinggian.

Menyikapi ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar pertemuan

bersama instansi terkait dan langsung menetapkan Halbar tanggap darurat selama tujuh hari kedepan.”Usai pertemuan kami langsung mendampingi Bupati Danny Missy meninjau lokasi banjir,”kata Kepala BPBD Imran Lolori kepada Malut Post, Kamis (29/3). Menurutnya, saat ini sejumlah tenda pengungsian sudah dibangun. Dan rencananya, hari ini akan dibagikan bantuan berupa selimut, dan makanan.(aji/met)

BANJIR: Sejumlah rumah di Desa Akediri yang terendam banjir .

Pekan Depan Kepala Samsat Diperiksa JAILOLO–Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Halmahera Barat (Halbar) berkomitmen memproses dugaan penyalahgunaan dana pajak kendaraan bermotor di Samsat Halbar Rp 1 miliar 2015. Salah satu yang dilakukan adalah kembali mengagendakan pemanggilan Kepala Samsat Alfrida Dorado, pekan depan.

Pemanggilankeduadilakukan,karenasebelumnyaAlfrida sempat mangkir dari panggilan penyidik.”Makanya, untuk untuk memperlancar prosesnya, Alfrida harus dipanggil kembali.(aji/met)

MOROTAI & SULA JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 6

PROGRAM Rp 4,5 Miliar untuk Program KMS DARUBA - Untuk membantu warga kurang mampu, Pemkab Pulau Morotai meluncurkan program Kartu Morotai Sejahtera (KMS).

KMS yang telah diluncurkan sejak 20 Maret lalu, bertepatan dengan HUT Kabupaten Morotai ke-IX itu, diberikan kepada 2.638 orang. Warga kurang mampu yang menerima KMS itu terdiri dari orang tua Lanjut Usia (lansia) di atas 65 tahun, janda, anak yatim dan anak cacat.

“Untuk lansia menerima uang Rp 3 juta, janda Rp 1,5 juta, anak yatim Rp 1 juta dan penyandang cacat Rp 1 juta.

Total anggaran yang disiapkan dalam APBD 2018 Rp 4,5 miliar,” kata Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Pulau Morotai, Nursina.

Dia menambahkan bantuan yang disalurkan melalui KMS itu, disalurkan per triwulan. Untuk para lansia per triwulan mendapat Rp 800 ribu, janda Rp 400 ribu, anak yatim dan penyandang cacat Rp 250 ribu. Bantuan tersebut, kata Nursina, merupakan program Bupati dan Wakil Bupati Benny Laos-Asrun Padoma untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pulau Morotai.

“Realisasi bantuan tersebut tidak diberikan secara langsung, tapi bantuan tersebut diserahkan melalui rekening penerima bantuan. Program ini akan menjadi program berkelanjutan bupati dan wabup sampai periode mereka selesai,” katanya.

Dari data Dinas Sosial, penerima sebanyak 2.638 orang itu terdiri dari 1.669 orang lansia, 408 janda, 394 penyandang cacat. Untuk anak yatim piatu hanya 167 orang. “Data ini masih diverifikasi dan divalidasi lagi, karena masih ada yang belum terdata, dan setiap saat data akan mengalami perubahan, karena ada yang meninggal, ada yang pindah.

Jadi setiap saat bisa bertambah bisa berkurang, namun untuk data sementara yaitu 2.638 orang,” jelasnya. (din/ onk).

PENDIDIKAN Kekurangan Komputer SANANA - Sarana dan prasarana pendidikan di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) masih jauh dari harapan.

Terutama penunjang komputer dan kebutuhan sekolah lainnya. Dari 52 SMP di Kepsul, baru 2 sekolah yang memiliki komputer yakni SMP 1 dan SMP 2. Itu pun hanya sekitar 40 unit. Kepala Dinas Pendidikan Arif Umasugi menuturkan, jumlah sekolah dasar (SD) di Kepsul 102 sekolah.

Sementara dana untuk mendukung program pengembangan sekolah sendiri masih terbilang masih jauh. Hanya saja, pelayanan dasar tetap dilakukan agar aktivitas belajar mengajar bisa terlaksana. “Kita punya banyak sekolah makanya untuk pembenahan dilakukan secara bertahap,” jelas Arif di ruang kerja kemarin (29/3).

Dia menuturkan, saat ini mereka tengah mempersiapkan persiapan ujian sekolah SMP yang akan dilakukan pada 9 sampai 12 april. Hanya saja, baru dua 4 sekolah yang akan melaksanakan UNBK yakni SMP 1, SMP 2, SMP 3 dan SMP 4. “Baru dua sekolah yang ujiannya secara mandiri, sementara 2 lainnya akan gunakan komputer dua sekolah SMA di Sanana,” jelas Arif. Persiapannya sudah 90 persen. Bahkan soal ujian sudah ada.

Sayangnya, tahun ini tidak dianggarkan dana untuk pengadaan penunjang seperti komputer. “Tahun ini tidak ada makanya tahun depan akan kita dorong 40 unit untuk dua SMP, “katanya.

Masalah tersebut lanjut Arif, telah disampaikan kepada Bupati Benny Laos, maupun dalam rapat koordinasi dengan Dirjen Pendidikan dan Kebudayaan. “Sekolah di Kepsul butuh sarana penunjang karena kita masih sangat kekurangan,” pungkasnya. (ikh/ onk).

24 Desa Belum Terima DD Batas Waktu Pemasukan Laporan 16 April Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin

IKRAM SALIM MALUT POST

MEMANCING Papan dermaga Pelabuhan Sanana yang terlepas sehingga bolong, digunakan anak-anak untuk melemparkan umpan ke laut. Aktivitas ini hampir setiap hari dilakukan anak-anak yang tinggal dekat Pelabuhan Sanana.

SANANA - Dana Desa (DD) tahap pertama 2018, sebagian besar sudah ditransfer ke rekening desa. Ini karena mereka telah memasukan laporan pertanggungjawaban (LPJ) penggunaan DD sebelumnya, dan juga APBDes 2018.

Namun begitu, terdapat 24 desa yang belum menyelesaikan LPJ penggunaan DD 40 persen tahap kedua 2017. Karena itu DD tahap pertama tahun ini belum ditransfer ke rekening mereka. “Kalau untuk LPJ sebagian besar desa sudah memasukannya.

Tinggal dievaluasi. DD tahap pertama 2018 yang sudah cair sebagian besar telah memasukan LPJ,” kata Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kepsul, Ali Umanahu.

Dia menjelaskan sudah ada kesepakatan batas waktu penyelesaian pekerjaan dan pemasukan LPJ tahap kedua 2017 pada 16 April mendatang. Untuk memaksimalkan pengawasan, telah dibentuk Tim Pengawal, Pengaman Pembangunan Daerah (TP4D) yang didalamnya ada aparat hukum. “Ini untuk menghindari penyelewengan anggaran,” kata Ali. Penggunaan DD tahun ini, pengawasannya diperketat. Dua bulan setelah cair, pihak desa harus memasukan LPJ. “Kalau tidak memenuhinya, maka kades bersangkutan dinonaktifkan, dan diangkat pejabat kades,” tegasnya.

Sementara itu terkait laporan bahwa ada kades yang membeli kendaraan pribadi menggunakan DD, dia mengaku belum tahu. Jika laporan tersebut benar, maka aparat hukum bisa mengusutnya. “Kami persilahkan kepada polisi untuk menelusuri hal tersebut,” pungkasnya. (ikh/onk).

Jelang Deadline, Pedagang Enggan KP2KP Sanana Dipadati WP Pindah ke Pasar Rakyat SANANA - Batas waktu melapor SPT orang pribadi, berakhir besok (31/3). Karena itu para Wajib Pajak (WP) mulai melaporkan SPT. Pantauan Malut Post di Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Sanana Kepulauan Sula (Kepsul), kemarin (29/3), banyak WP yang datang melaporkan SPT. “Sepekan terakhir ini terjadi peningkatan pelaporan SPT, sekitar 500-an orang,” kata salah satu pegawai KP2KP Sanana. Soal rinciannya, dia tidak bisa menjelaskan karena semua data teregistrasi di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Ternate.

Dia menuturkan KP2KP belum lama hadir di Sanana.

Kehadiran mereka untuk memudahkan WP di Kepsul

LAYANI WP: Petugas di KP2KP Sanana melayani wajib pajak yang melaporkan SPT.

IKRAM SALIM MALUT POST

menunaikan kewajibannya.

Namun sayang dia mengaku jaringan internet di Sanana kurang bagus, sehingga menjadi kendala mereka dalam bekerja.

Di satu sisi beberapa waktu lalu Bupati Hendrata Thes menginstruksikan PNS agar segera melaporkan kekayaannya. Karena dari 3000an PNS, yang melapor SPT

baru ratusan orang. Sementara salah satu PNS kepada Malut Post mengaku kesulitan melaporkan SPT, karena persoalan jaringan dan juga kurang paham melaporkan secara online. Dia terlihat pasrah, dan siap membayar denda jika terlambat. “Biar nanti saya bayar denda Rp 100 ribu,” tutur Sulastri, PNS. (ikh/onk).

DARUBA - Para pedagang di Pasar Baru Kota Daruba, tidak mau direlokasi ke Pasar Rakyat di Desa Gotalamo.

Mereka beralasan Pasar Rakyat di Gotalamo tidak strategis karena jauh dari pusat kota. Bukan hanya itu saja, di sekitar pasar tidak ada pemukiman warga dan akses jalan ke Pasar Rakyat belum dibangun. Pasar Baru yang letaknya di pusat kota saja pembelinya sudah berkurang bahkan pendapatan kita dalam satu hari paling banyak Rp 200 ribu, itu juga belum dihitung dengan modal, jadi bisa dibilang satu hari kita hanya dapat untung Rp 50 ribu,” aku Sarmila, pedagang barito (bawang, rica dan tomat).

Kondisi ini akan lebih parah lagi jika mereka dipindahkan ke Gotalamo.

Sarmila juga mengaku, turunnya pendapatan mereka diakibatkan kebijakan Bupati Benny Laos merumahkan ribuan pegawai honorer. “Kadang dagangan tidak lagu, terpaksa saya buang,” tuturnya. Hal yang sama juga disampaikan Adillah, pedagang ikan. “Kalau kami pindah ke Pasar Rakyat, pembeli tidak akan datang,” keluhnya. Saat ini pedang di Pasar Baru harus bersaing dengan pedagang keliling yang menggunakan sepeda motor. “Pasar di dalam kota saja pembelinya sudah kurang, karena ada pedagang yang berjualan keliling menggunakan motor.

Kalau kalau sampai pasar pindah ke Gotalamo bisa dipastikan semua pedagang tidak setuju,” tegasnya. (din/onk).

Gempur Desak Kasus Tanda Tangan Palsu Diseriusi DARUBA - Polres dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Pulau Morotai, didesak segera menuntaskan kasus dugaan pemalsuan tanda tangan dokumen APBD 2018.

Desakan tersebut disampaikan aktivis Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat (Gempur) Pulau Morotai, melalui aksi demo yang dimulai pukul 12.00 WIT kemarin (29/3). Dalam aksi yang digelar kurang lebih satu jam itu, Gempur menyampaikan empat poin pernyataan sikap diantaranya, memberikan kepercayaan kepada penyidik Polres Morotai untuk bisa menyelesaikan dugaan pemalsuan tanda tangan dokumen APBD, mendesak Polres agar segera mempercepat penanganan kasus dugaan pemalsuan dokumen APBD, meminta

Kejaksaan Morotai untuk segera melidik dugaan pemalsuan dokumen APBD, dan meminta Pemkab Pulau Morotai menjelaskan secara detail akar persoalan pemangkasan dana hibah kepada Universitas Pasifik (Unipas). “Kejari dan Polres Morotai harus serius dan segera menyelesaikan masalah pemalsuan tanda tangan anggota DPRD dalam dokumen APBD Morotai,” tegas koordinator lapangan Gempur, Artemas.

Orator lainnya Rizal mengatakan, Kejari Morotai harus segera menyelesaikan berbagai problem hukum yang terjadi di Morotai. Salah satunya masalah dugaan pemalsuan tanda tangan dokumen APBD. “Kami sangat percaya Kejaksaan mampu menuntaskan kasus dugaan pe-

DEMO: Aktivis Gempur menggelar demo siang kemarin.

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

malsuan dokumen APBD, untuk itu kami meminta masalah ini jangan dibiarkan namun perlu mendapat perhatian khusus dari institusi penegak hukum,”harapnya.

Setelah menggelar aksi di Kejari dan Polres, massa menuju kantor Bu-

pati Morotai. Namun mereka tidak melakukan orasi, setelah mengetahui Bupati Benny Laos, Wabup Asrun Padoma dan Sekkab Muhammad Kharie tidak berada di tempat. Karena itu mereka langsung membubarkan diri. (din/onk)

POLMAS

JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 7

Art: MuS

Silaturahmi dan Pembinaan ASN di Kemenag Halut

SILATURAHMI: Suasana kegiatan pembinaan Plh Kanwil Kemenag Maluku Utara di Kemenag Halut

SOROTAN Akademisi tak Yakin Pemprov Proses Hukum 30 Rekanan Bermasalah SOFIFI-Ancaman Plt Gubernur M. Natsir Thaib dan kepala Inspektorat Bambang Hermawan memproses hukum 30 perusahaan bermasalah hanya isapan jempol belaka.

Begitu juga dengan keputusan blacklist perusahaan tersebut. Kepala Biro pengadaan Barang Helmi Alhadar dan Jasa Pemprov Malut Saifuddin Djuba mengaku, sampai sekarang pihaknya belum mendapat surat pemberitahuan keputusan blacklist 30 perusahan tersebut dari Inspektorat. Untuk itu, dirinya belum mengumumkan resmi secara online ke LPSE. “Saya belum mendapat surat dari Inspektorat terkait keputusan tersebut (balcklist perusahaan bermasalah, red),” aku Saifuddin.

Meski begitu, dia mengaku tetap memantau aktivitas 30 perusahaan tersebut, apabila ikut dalam proses penawaran. “Kita tetap berkoordinasi dengan Inspektorat setiap tawaran tender yang masuk. Kita tidak sertamerta menerima tawaran meskipun administrasinya telah lengkap. Yang pasti, sampai saat ini saya belum dapat surat dari Inspektorat sebagai dasar melakukan eksekusi terhadap 30 perusahaan ini,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, sampai saat ini sudah lima proyek yang telah ditenderkan, tetapi belum ada 30 perusahaan bermasalah itu ikut tender,” akunya mengakhiri. Kepala Inspektorat Provinsi Bambang Hermawan, saat dikonfirmasi melalui telepon terkait dengan rencana proses hukum rekanan tersebut tak merespon. Dihubungi melalui pesan singkat ke 0813172909xx juga tidak direspon.

Sementara, Kandidat Doktor Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung Helmi Alhadar justru tak yakin Pemprov akan memproses hukum rekanan bermasalah. “Hal ini terkesan mendadak diangkat kembali pemprov yang dipimpin Plt gubernur Natsir Thaib ini. Niat Pemprov untuk memproses hukum tidak terlalu diyakini publik. Apalagi belakangan ini terkesan ada keretakan hubungani antara (incumbent, red) AGK dengan Plt Natsir Thaib di akhir pemerintahan kedua orang ini,” ucap Helmi.

Disharmonis AGK dan Natsir ini, menurut Helmi tercermin pada aksi nekat Natsir mencopot para pejabat yang pernah diangkat oleh AGK semasa masih aktif sebagai Gubernur. “Meskipun pejabat tersebut bermasalah menurut BKN regional manado dan pusat.

Sehingga menurut masyarakat ada aroma konflik politik antara plt gubernur dengan gubernur AGK,” paparnya.

Dia berharap, agar persoalan hukum tidak dilandasi motif politik dari pihak tertentu sehingga hukum bisa berjalan sebagaimana mestinya. “Intinya masyarakat senang jika persoalan hukum ditangani secara objektif dan profesional,” harap Helmi. (tr-01/udy/wat)

TOBELO- Setelah ditunjuk menjadi pelaksana harian (Plh), Kanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara Drs. Amir Tomagola, MM melaksanakan kunjungan kerja di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Halmahera Utara (Halut). Acara ini bertajuk silaturahmi sekaligus pembinaan ASN di lingkungan Kemenag Halut.

Acara ini dibuka oleh Kasubag tata Usaha (TU) Drs. H Jindar Wisno mewakili Kepala Kantor Kemenag Halut, di Aula Kantor Kemenag yang diikuti kurang lebih 70 orang terdiri dari ASN Kantor Kemenag Halut, Per-

wakilan KUA serta Madrasah.

Mengawali penyampaian materi, Plh Kanwil Agama Amir Tomagola mengajak peserta melafazkan Al Fatihah untuk mengenang Alm. Rusli Libahongi Kakanwil Kemenag Malut yang telah berpulang ke Rahmatullah beberapa waktu yang lalu.

Pada kesempatan itu pula, Amir menghimbau kepada seluruh ASN untuk melanjutkan citacitanya dengan bekerja lebih giat, ikhlas dan berfikir ke depan demi kemajuan kita bersama. “Kita semua sedang berkabung dan merasa kehilangan akan tetapi jangan sampai rasa kehilangan itu menyebabkan kinerja kita

menurun dan berpecah belah.

Marilah kita introspeksi diri dan bekerja sama bahu membahu menghadapi kenyataan ini seraya berserah diri kepada Allah SWT, karena sesungguhnya Dia lah Yang Maha Mengatur, segala sesuatu dari-Nya maka akan kembali kepada-Nya pula,” imbau Amir.

Dia juga mengingatkan kepada pegawai kemenag agar lebih mengenal diri, menggali potensi dan memaksimalkan potensi tersebut dalam melaksanakan tugas sebagai ASN. “Belajar itu sangat perlu, jangan mudah puas dengan apa yang telah diraih, terus, terus, dan terus berinovasi,” pungkasnya. (pn/wat)

Dikbud Deadline Kepsek 15 April

TERBENGKALAI: Pembangunan rumah sakit umum Sofifi masih terbengkalai. Padahal bangunan tersebut sudah dua kali dianggarkan dalam APBD

Sampaikan SPJ Dana BOS Editor : Awat Halim Peliput : Rusdi Abdurrahman SOFIFI-Pihak sekolah saat ini bisa tersenyum. Dana bantuan operasional sekolah (BOS) yang ditunggu-tunggu akhirnya terbayarkan. Kemarin (29/3), Bank Mandiri telah melakukan proses pencairan ke rekening masing-masing sekolah. “Bagi sekolah yang menggunakan rekening Mandiri, anggaran langsung masuk. Namun yang tidak punya rekening mandiri harus bersabar satu atau dua hari lagi,” ujar ketua panitia BOS

Provinsi Syarmin H. Ibrahim, kepada Malut Post Kamis (29/3).

Syarmin mengatakan, pencairan dana BOS ke rekening sekolah ini setelah semua proses administrasi telah selesai, baik SPM maupun SP2D. Meski begitu, dia meminta sekolah untuk bersabar, jika proses transfer ke rekening molor satu atau dua hari. “Dana BOS yang ditransfer ke rekening sekolah sebanyak 2.129 sekolah, dari tingkat SD,SMP dan SMA. Selain itu, bagi daerah yang belum memiliki bank mandiri tentu akan terlambat, tapi itu hanya dua sampai tiga hari saja. Paling lambat pekan depan semua sudah tuntas,” terangnya.

Syarmin mengingatkan pihak sekolah agar me-

nyiapkan pertanggungjawaban belanjanya pasca menerima dana BOS. “Anggaran BOS yang masuk ke rekening kemungkinan besar digunakan bayar utang. Pak Kadis meminta agar sekolah menyampaikan laporan pertanggungjawaban paling lambat 15 April, atau dua minggu setelah anggaran masuk ke rekening.

Ini dimaksudkan, agar proses pencairan tahap dua atau triwulan I lebih cepat,” terangnya seraya mengatakan anggaran ini melekat pada belanja langsung, sehingga satu saja sekolah yang terlambat menyampaikan laporan penggunaan anggaran triwulan I maka semua sekolah tidak bisa menerima. “Karena itu saya imbau kesadaran kepsek,” tukasnya. (udy/wat)

SMK dan SMA/MA se-Malut Siap UNBK TERNATE –Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Dadang Sudiyarto, Rabu (28/3) mengunjungi Maluku Utara. Kunjungan Dadang Sudiyarto ini dalam rangka memantau persiapan pelaksanaan Ujian Nasional Berstandar Komputer (UNBK) tingkat SMA/MA dan SMK yang digelar pada 2-12 April di beberapa kabupaten dan kota di antaranya Ternate, Tidore, Morotai dan Taliabu. “Persiapan UNBK untuk wilayah Malut sudah baik,” tuturnya

kemarin (29/3).

Ketua Panitia Ujian Nasioanl Djainab Tuara mengatakan, selain memantau persiapan UNBK, sekretaris Balitbang juga memantau jalannya distribusi soal UN di beberapa sekolah yang ada di Ternate.

“Tadi (Kemarin, red) balik dari Morotai langsung pantau persiapan UNBK di Tidore.

Alhamdulillah kami juga sudah selesai mendistribusikan soal ujian di semua kabupaten,” katanya sembari mengaku pendistribusian soal ujian itu di mulai pada Senin (26/3), dan berakhir pada Rabu (28/3)

kemarin. “”Ssemua sekolah sudah siap menlaksanakan UNBK,” katanya.

Untuk Kota Ternate dan Tidore, sudah 90 persen menjalankan UNBK. Sementara kabupaten lainnya baru mencapai 50 persen seperti Morotai, Halmahera Selatan. Sedangkan Taliabu belum sama sekali.

“Karena jaringan belum maksimal, jadi Taliabu belum bisa,” tambahnya.

Diketahui, jadwal pelaksanaan UNBK untuk SMK mulai pada 2 - 5 April. Sementara untuk SMA tanggal 9 -12 April. (mg-01/pn/wat).

PANTAU: Panitia dan Sekretaris Balitbang memantau distribusi soal ujian.

SAMB ETALASE JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 8

Art: rizky izzy

...KPK Samb Hal. 1

Menurut Aris, penyitaan babuk itu dikarenakan sebelumnya Kejati pernah menangani dan menyidangkan perkara tersebut. ”Jadi Kejati kan yang menyidangkan terdakwa Ema sabar, Majestisa dan Hidayat Nahumaruri dalam perkara Bandara Bobong sebelumnya,” ungkapnya kemarin (29/3).

Oleh KPK, lanjut Apris, suratsurat dan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan babuk dari perkara atas nama tiga terpidana itu memiliki kaitan dengan pengembangan kasus yang sementara ditangani KPK. ”Penyitaan itu sudah dilakukan dan telah dibuat berita acara penyitaannya.

Kami di sini memang menyimpan barang bukti itu karena barang bukti itu sesuai dengan putusan pengadilan dalam perkara tiga orang terpidana dan terlampir dalam berkas perkara.

Jadi ini tidak masalah, karena sesama aparat penegak hukum kita saling mendukung,” kata Apris.

Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati itu juga menyatakan buktibukti surat dan dokumen yang telah disita oleh lembaga antirasuah itu hanya berkaitan dengan penelusuran keterlibatan AHM. ”Bukan ZM, tapi AHM,” ujarnya.

Inkrah dan SP3 Di sisi lain, tim penyidik KPK juga melanjutkan korsup di Malut kemarin. Pada hari kedua, korsup dilakukan bersama Kejati. Pertemuan dengan ketujuh penyidik itu juga diikuti sejumlah kepala Kejaksaan Negeri kabupaten/kota.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama 5 jam tersebut dibahas penanganan kasus korupsi yang pernah dan tengah ditangani Kejati.

Rombongan KPK disodori 10 perkara korupsi yang berstatus penyidikan.

Ke-10 perkara yang ditangani Kejati itu diantaranya korupsi APBD Kabupaten Halmahera Barat tahun 2013 pada anggaran tak terduga di Dinas Kesejahteraan Sosial sebesar Rp 952,7 juta. Kasus tersebut menyeret bendahara Dinsos Gazali Abdul Gani sebagai tersangka. Ada pula tindak pidana korupsi pengelolaan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor pada kantor Samsat Ternate tahun 2014 yang melibatkan tiga tersangka yakni Janti Sjafii, Abdullah Assagaf dan Yanti Armain.

Lalu perkara korupsi dana bantuan hukum di Pulau Morotai pada tahun 2015. Kasus ini menempatkan mantan Sekretaris Daerah Morotai Ramli Yaman di kursi pesakitan. Selain itu, juga dibahas kasus korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMP Negeri 42 Halmahera Selatan tahun 2014-2016, kasus kekurangan penerimaan pembayaran biaya balik nama kendaraan bermotor pada UPTD Samsat Kota Ternate tahun 2015 sebesar Rp 5,3 miliar yang dihentikan penyidikannya, serta penyalahgunaan anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) Pulau Morotai tahun anggaran 2013 pada Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak dengan tersangka

Abubakar Rahmat Hairudin. Kasus Bantuan Sosial dan dana subsidi Perusahaan Daerah Prima Niaga Halsel yang selama ini menyita perhatian publik juga turut dibahas. Dugaan penyalahgunaan dana Bansos tahun 2007-2009 sebesar Rp 47 miliar itu diduga menyeret sejumlah pembesar Halmahera Selatan seperti mantan Bupati Halsel berinisial MK dan mantan Kepala Perusda berinisial IH. Sayangnya, dalam perkembangannya kasus ini dihentikan penyidikannya oleh mantan Kepala Kejati Deden Riki Hayatul Firman.

Anehnya, sebagian besar kasus yang disodorkan Kejati untuk korsup telah berstatus inkrah alias sudah punya kekuatan hukum tetap. Sementara sejumlah kasus lain telah di-SP3.

Kasus-kasus seperti dugaan korupsi anggaran proyek pembangunan jalan lingkar Halmahera senilai Rp 40 miliar dan dugaan korupsi anggaran proyek jalan dan jembatan Sayoang-Yaba sebesar Rp 49,5 miliar tidak disebut sama sekali.

Kepala Kejati Malut Ida Bagus Nyoman Wiswantanu yang diwawancarai usai korsup menuturkan, berdasarkan undang-undang, KPK memang memiliki tugas untuk melakukan korsup. Kedatangan rombongan lembaga superbodi itu disebutnya untuk memotret perkara-perkara yang ditangani Kejati. Dalam pertemuan itu, kata Wiswantanu, telah disampaikan kepada tim korsup KPK terkait data-data perkara yang diperlukan mereka. “Syukur, di sini perkara-perkara yang mereka minta itu sudah terselesaikan. Kami memiliki program zero tunggakan, jadi jika ada tunggakan perkara di tahun 2017 maka perkara itu harus dipercepat penyelesaiannya,” tuturnya saat ditemui di ruang kerjanya. Disentil terkait adanya pembahasan kasus korupsi yang telah dihentikan penyidikannya oleh Kajati sebelumnya, Wiswantanu mengakui ada beberapa perkara yang memang dihentikan atau SP3. Namun menurutnya yang terpenting dalam penanganan kasus itu adalah progres atau kemajuan kasus tersebut. ”KPK dalam kunjungan tadi tidak memberi petunjuk terkait penanganan kasus, melainkan hanya memotret progres kasus serta hambatan apa saja yang dihadapi,” ungkapnya.

Lebih jauh, Jaksa Utama Muda itu menyatakan dalam pertemuan tersebut tidak dibahas secara khusus tentang kasus Bansos Halsel yang telah di-SP3. Karena bagi Kejati, SP3 juga merupakan salah satu proses hukum untuk memberikan kepastian hukum kepada pencari keadilan. ”Ada satu kasus yang nanti kami minta bantuan ke KPK, yaitu meminta ahli untuk cek fisik kasus yang sementara ditangani Kejari Ternate yaitu kasus Kemenag,” sebut Wiswantanu.

KPK dalam pertemuan itu juga menyampaikan penawaran kepada Kejati terkait penanganan kasus korupsi, baik dari segi tenaga ahli maupun biaya pengecekan fisik bangunan. ”Mereka tawarkan, jika kami memerlukan ahli ataupun perlu cek fisik yang memerlukan dana dari KPK maka KPK akan biayai,” ucapnya. (cr-04/kai)

...SARDEN Samb Hal. 1

Sehingga sampai saat ini tidak ada side effectnya, mencret kek atau atau apa tidak ada,” ujar Nila kepada Jawa Pos usai rapat dengar pendapat dengan anggota Komisi IX DPR di Gedung Nusantara, kemarin (29/3).

Dia berharap masyarakat bisa lebih waspada dalam mengonsumsi makanan olahan. Harus diperhatikan betul tanggal kadaluwarsanya, bau, hingga warnanya. ”Hati-hati dikitlah gitu. Jangan cuma main telan saja,” ungkap dia.

Nila menerangkan, mengonsumsi makanan matang yang telah dimasak secara sempurna bisa menghindarkan kita dari risiko kesehatan. Karenanya, dia mengatakan bahwa makanan sebaiknya tidak dimakan mentah. “Setahu saya itu (ikan kalengan) kan enggak dimakan mentah, kita goreng lagi, ya cacingnya mati. Saya kira kalo udah dimasak kan jadi steril,” imbuhnya.

Wakil Ketua Komisi IX (bidang kesehatan) DPR Saleh Partaonan Daulay menyesalkan kabar adanya 27 merek produk ikan makarel kemasan yang mengandung cacing parasit. Khususnya untuk produk luar negeri, dia mengatakan kenapa sampai lolos masuk ke Indonesia. ’’Mestinya sebelum produk itu masuk (Indonesia, red), sudah di-

...KPU Samb Hal. 1

Akibat lakalantas tersebut, satu kerabat warga Weda ini tewas karena patah leher. Lakalantas tersebut bermula ketika Toyota Avanza yang dikendarai Tilawah melaju dari arah selatan menuju ke pusat kota Weda di utara, Kamis (29/3) sekira pukul 11 siang. Sesampainya di Gunung Roti, Desa Nusliko, Weda, mobil yang dipacu dengan kecepatan tinggi itu tiba-tiba mengalami lepas ban. Kedua ban BELAKANGnya mendadak terlepas sehingga mobil bernomor polisi DM 1560 E itu oleng.

Pada waktu bersamaan, dari arah berlawanan meluncur pick up yang dikendarai Arman Jainda (29). Avanza yang oleng lantas memasuki jalur lawan dan menabrak bagian depan pick up bernopol DG 8275 K itu. Setelah tabrakan, Avanza milik Tilawah langsung terbalik.

Kepada Malut Post Arman Jainda me-

...PKPI Samb Hal. 1 penetapan tersangka oleh penyidik Polda Malut, Rabu (28/3), itu berdasarkan dua alat bukti berupa keterangan pencabutan Surat Keputusan dan dokumen lainnya yang dianggap memenuhi syarat. ”Karena itu keduanya diduga melanggar Pasal 186A ayat 1 UU Pilkada Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota, pasal diatas berbunyi Ketua dan Sekretaris partai politik tingkat provinsi dan atau tingkat kabupaten/kota yang mendaftarkan pasangan calon sebagaimana dimaksud pasal 42 ayat 4, ayat 5 dan ayat 6 yang tidak didasarkan pada surat keputusan pengurus partai politik tingkat pusat tentang persetujuan atas calon yang diusulkan oleh pengurus partai politik tingkat provinsi dan atau tingkat kabupaten kota dipidana dengan pidana penjara paling singkat 36 bulan dan paling lama 72 bulan dan denda paling sedikit Rp 36 juta atau paling banyak Rp 72 juta,” tutur Muksin.

...BECKHAM Samb Hal. 1 Jawa Tengah, itu menikmati momen yang bikin iri jutaan orang. Bisa ngobrol lama dengan mantan mahabintang sepak bola, pria yang pesonanya menerabas begitu banyak batas: David Beckham.

Tak cuma di sekolah. Mantan kapten tim nasional Inggris itu juga mengunjungi rumah dara yang biasa dipanggil Sripun tersebut di Jangli Gebang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Sesudahnya, di Instagram pribadi, sembari memasang fotonya bersama Sripun, mantan pemain Manchester United, Real Madrid, dan AC Milan itu menulis, ’’Kenalkan ini gadis 15 tahun Sripun dari Indonesia. Dengan gembira saya mengabarkan, kisah tentangnya akan menguasai Instagram Story saya besok.’’

Siapa, coba, yang tidak lantas melayang kalau sudah demikian? ’’Seneng banget. Tahunya (ada di Instagram) karena di-upload dari temen. Ada yang bilang, eh kamu kok bejo banget sih,’’ ujarnya kepada Jawa Pos Radar Semarang menirukan ucapan sang teman sembari menyunggingkan senyum.

Sebenarnya, sampai Selasa pagi lalu itu, Sripun tidak tahu siapa yang akan berkunjung ke sekolahnya. Dia hanya diberi tahu, sang tamu dari Unicef (lembaga PBB yang mengurusi bantuan kemanusiaan dan kesejahteraan jangka panjang anak-anak dan ibunya di negara-negara berkembang).

SMPN 17 Semarang memang satu di antara dua sekolah di ibu kota Jawa Tengah itu yang ditunjuk Dinas Pendidikan Kota Semarang dan Yayasan Setara untuk mengadakan program pencegahan anti-bullying.

Dan, penanaman disiplin positif.

Di seluruh Jawa Tengah, selain Semarang, Kendal adalah wilayah lain di mana ada sekolah yang juga mendapat penunjukan serupa. Sebagai tindak lanjut, sekolah pun membentuk semacam agen perubahan untuk kampanye itu.

Di SMPN 17, ada 40 siswa-siswi yang ditunjuk. Sripun termasuk di dalamnya.

Karena progres kampanyenya dinilai bagus, sekolah tersebut pun dipilih untuk didatangi Beckham, sang duta kehormatan Unicef.

Tapi, ya itu tadi, Sripun dan kawan-kawannya diberi tahu bahwa tamunya adalah Beckham persis ketika suami Victoria Beck-

lakukan pemeriksaan,’’ katanya kemarin.

Setelah diyakini keamanannya, baru produk tersebut ditetapkan bisa masuk Indonesia. ’’Nah ini kok bisa masuk?’’ tegas dia. Untuk itu Saleh mengatakan Komisi IX akan segera memanggil BPOM terkait temuan kandungan cacing parasit di dalam ikan makarel kemasan tersebut.

Menurut Saleh, BPOM perlu menjelaskan dengan detail terkait keberadaan cacing parasit di dalam olahan ikan kaleng tersebut. Termasuk dampaknya terhadap kesehatan masyarakat yang menkonsumsinya. Dia menegaskan kabar adanya cacing parasit ini telah meresahkan masyarakat. ‘’Kejadian ini seakan menunjukkan bahwa BPOM lagi-lagi kecolongan dalam melindungi konsumen dan masyarakat luas,’’ paparnya. Kepada produsen maupun importir, diharapkan mematuhi ketentuan BPOM. Bahwa 27 merek yang dinyatakan positif mengandung cacing parasit untuk ditarik dari pasaran.

Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan, BPOM jangan hanya melakukan perintah penarikan produk makanan. Tetapi harus menginvestigasi secara keseluruhan proses produksinya. ’’BPOM harus menemukan penyebab kenapa produk sarden atau makarel itu sampai terkontaminasi cacing,’’ katanya.

Dia juga meminta BPOM mengawasi

di lapangan. Proses penarikan produk oleh produsen atau importir seharusnya tidak simbolik saja. Tulus juga berharap masyarakat atau konsumen malapor ke BPOM jika melihat produk tersebut masih beredar di pasaran.

Kabar kandungan cacing parasit di dalam olahan ikan makarel kemasan kaleng diumumkan BPOM Rabu (28/3) lalu. Kepala BPOM Penny K. Lukito menyebutkan BPOM telah melakukan terhadap 541 sampel ikan dalam kemasan kaleng. Hasilnya adalah 27 merek (138 bets) positif mengandung parasit cacing. Perinciannya adalah 16 merek produk impor dan 11 merek lainnya produksi dalam negeri. Dimana untuk produk dalam negeri, bahan bakunya juga impor. ’’BPOM memerintahkan kepada importir dan produsen untuk menarik produk (sesuai bets terdampak, red) dari peredaran dan melakukan pemusnahan,’’ katanya. Selain itu BPOM menegaskan untuk sementara waktu 16 merek ikan makarel kemasan impor dilarang masuk ke wilayah Indonesia.

Sedangkan untuk 11 merek dalam negeri ditetapkan untuk berhenti sementara, sampai audit selesai dilakukan.

Terkait kasus ini pemerintah juga memberikan notifikasi kepada pemerintah Tiongkok terkait dengan bahan baku ikan makarel yang mengandung cacing parasit.(jpg/kai)

nuturkan, ia tengah dalam perjalanan menuju Desa Loleo, Weda Selatan, ketika peristiwa nahas itu terjadi. Begitu melihat ban Avanza terlepas, ia mengaku langsung menghentikan mobil yang dikendarainya. Namun Avanza yang tengah melaju tak bisa dikendalikan dan tetap menabrak bagian depan mobil. “Saat itu kalau saya tidak berhenti kedua mobil akan jatuh ke jurang atau kami yang akan jatuh ke jurang,” kata Arman. pick up yang dikendarai Arman mengalami kerusakan di bagian kaca depan kanan. Sedangkan Avanza yang terbalik di tepi jalan rusak di kaca depan dan belakang. “Saya hanya mengalami luka memar di bagian dada dan sudah ditangani oleh petugas medis di RSUD Weda,” tutur Arman.

Jika nasib Arman masih sedikit baik, berbeda halnya dengan nasib rombongan Tilawah. Jusmin Jahir (24), salah satu kerabat Tilawah, harus kehilangan nyawanya akibat patah leher. Saat ke-

celakaan nahas itu, Tilawah, Jusmin, dan Yajid Akjid (34) baru saja kembali dari silaturahmi keluarga di Wairoro, Weda Selatan. ”Kami sempat bawa ke RSUD Weda, tapi setelah tiba di rumah sakit almarhum meninggal dunia. Jenazahnya langsung dibawa pulang ke kampung di Moreala, Patani Barat, untuk dikebumikan,” tutur Tilawah.

Tilawah mengaku, saat menurun di Gunung Roti, rem mobilnya blong.

Karena tak dikendalikan, mobil itu lalu menabrak mobil lain yang melintas berlawanan arah. ”Saat turun gunung terjadi gangguan rem mobil sehingga kecelakaan pun tak terhindarkan. Saya hanya mengalami luka memar di bagian kepala,” ujarnya. Sementara Kasat Lantas Polres Halteng AKP Bagus Nugraha membenarkan kejadian lakalantas tersebut. “Sementara ini masih dilakukan penyelidikan, nantinya akan disampaikan siapa saja yang akan ditetapkan sebagai tersangkanya,” singkatnya.(wmj/kai)

Sebagai bagian dari temuan Bawaslu, lanjut Muksin, selama lima hari penyidik melakukan proses pemeriksaan bersama Sentra Gakkumdu. Waktu lima hari itu dimanfaatkan untuk memeriksa beberapa orang saksi, yakni lima komisioner KPU Malut dan saksi dari Bawaslu yaitu Ketua Bawaslu. ”Setelah semua saksi sudah dimintai keterangan, kita dari Bawaslu dan Gakkumdu menyerahkan ke pihak penyidik Polda Malut. Dan waktu yang dilakukan penyidik untuk melakukan pendalaman selama 14 hari,” ucap Muksin. Pasca ditetapkan sebagai tersangka, Masrul dan Yahya kembali dipanggil pihak penyidik untuk dimintai keterangan lanjutan. Kedua pimpinan PKPI Malut itu tidak ditahan karena dianggap kooperatif. ”Tadi penyidik sudah meminta keterangan ke Masrul dan Yahya yang sudah berstatus tersangka. Dari hasil kesepakatan penyidik, yang bersangkutan tidak ditahan karena alasannya yang bersangkutan ini sifatnya kooperatif atau selalu hadir di setiap kali panggilan,” tambah Muksin.

Meski begitu, kata Muksin, kedua ter-

sangka ini diwajibkan melapor tiap 1x24 jam ke penyidik Polda sebelum penyerahan berkas tahap dua. ”Sementara ini masih di tangan penyidik Polda. Sehari dua sudah dilimpahkan kepada Kejaksaan.

Jadi setelah Kejaksaan menerima berkas kedua tersangka, selanjutnya akan diajukan ke tuntutan Pengadilan,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua PKPI Malut Masrul Hi. Ibrahim yang dikonfirmasi Malut Post tak memberikan tanggapan apapun.

Sambungan telepon dari Malut Post tak digubrisnya meski tersambung.

Penetapan tersangka Masrul dan Yahya berkaitan dengan tindakan keduanya yang mendaftarkan pasangan calon gubernurwakil gubernur Burhan AbdurahmanIshak Jamaludin ke KPU. Padahal SK dukungan dari PKPI untuk paslon tersebut telah dicabut Dewan Pimpinan Nasional PKPI. DPN sendiri saat itu telah mengalihkan dukungan ke paslon Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali. Kala itu Masrul berkilah dirinya tak mengetahui tentang pencabutan SK terhadap Bur-Jadi.(tr-01/ kai)

ham, mantan personel Spice Girls, tersebut tiba. Kedatangan pria 42 tahun tersebut persis ketika siswi rangking III paralel itu berkampanye mengajak teman-temannya menuliskan komitmen anti perundungan. ’’Sebelumnya saya cuma pernah dengar kalau Beckham itu pesepak bola terkenal,’’ kata Sripun.

Sripun bukan satu-satunya murid SMPN 17 Semarang yang berkesempatan berinteraksi langsung dengan Beckham di sekolah dan rumah. Siswa lainnya adalah Ego Krisna Yuliyanto.

Beckham langsung yang memilih keduanya karena tertarik dengan curriculum vitae yang dikirimkan sekolah. Ego remaja pekerja keras. Selain bersekolah, sehari-hari dia membantu sang nenek membuat tas keranjang. Sedangkan Sripun dipilih karena dianggap punya keinginan kuat mewujudkan cita-cita. Setelah menjalani sejumlah aktivitas di sekolah, mulai pukul 10.30 hingga 14.00 WIB, Beckham lantas berkunjung ke rumah Sripun. Di sana, pria bernama lengkap David Robert Joseph Beckham itu menceritakan masa kecilnya.

Tentang bagaimana dia kerap dirundung karena tubuhnya yang kurus. Juga diremehkan tidak akan bisa mewujudkan cita-cita menjadi pesepak bola.

Namun, lanjut Beckham dalam ceritanya, berkat semangat tinggi, dirinya bisa membalikkan keadaan. Tak sekadar bisa jadi pemain profesional, dia juga sukses merebut gelar liga di empat negara (Inggris, Spanyol, Prancis, dan Amerika Serikat) serta Liga Champions bersama Manchester United.

Bahkan mencatatkan 115 penampilan bersama timnas Inggris, termasuk dipercaya sebagai kapten. ’’Dari situ, saya terinspirasi dari Beckham.

Dia juga bilang gini, ’Ayo kamu pasti bisa, jangan takut bermimpi’,’’ ujarnya.

Berkat sang duta kehormatan Unicef itu pula, saat ditanya apa cita-citanya, Sripun dengan mantap menjawab: jadi anggota Unicef. ’’Unicef sudah menginspirasi banyak orang. Kelak saya juga ingin menginspirasi orang lain,’’ ungkapnya.

Kepadanya, Beckham juga sempat minta diajari bahasa Jawa. Jadilah Sripun memaksa runner-up Ballon d’Or 1999 itu mengucapkan dua kata, ora popo dan matur nuwun.

Sudah pasti logatnya berlepotan. ’’Lucu banget. Itulah yang membuat saya ngakak

seperti yang ada di foto,’’ ujar putri pasangan Sarjono dan Yunani tersebut, lantas terkekeh.

Saking menyenangkannya detik-detik yang dilaluinya bersama Beckham, Sripun sampai lupa meminta tanda tangan. ’’Padahal, tanda tangan itu untuk temen-temen,’’ ujarnya cemberut sebelum kemudian tertawa.

Ego tentu juga tak kalah girangnya saat Beckham sampai di rumah yang ditinggalinya bersama sang nenek. Kepada pria yang akan mendirikan sebuah klub sepak bola di Miami, Amerika Serikat, itu, Ego menceritakan bahwa setiap hari dirinya selalu membantu nenek membuat tas keranjang untuk dijual. Dari sanalah Ego mendapatkan uang saku. Sekitar Rp 10 ribu tiap hari.

Sama halnya dengan Sripun, Ego mendapat suntikan motivasi dari Beckham. Yang membuatnya lebih bersemangat menjadi pengusaha. Membesarkan usaha tas keranjang milik sang nenek. ’’Beckham juga membeli tas keranjang kami. Awalnya mau dikasih saja, tapi tidak mau,’’ ujar siswa kelas VIII yang memang mengidolakan Beckham itu.

Kepala SMPN 17 Semarang Hariyanto mengapresiasi kedatangan Beckham. Sebab, dia menganggap kedatangannya memberikan motivasi kepada para siswa. Membuat mereka yang kurang percaya diri menjadi lebih berani menggantungkan mimpi. ’’Pemain bola yang katanya memiliki kekayaan melebihi ratu Inggris itu bisa sangat cair ketika berinteraksi dengan murid di sini. Kami sempat khawatir karena kemarin itu hujan, tapi Beckham tetap melanjutkan aktivitas merangkul semua murid,’’ jelasnya.

Kunjungan Beckham memang dirahasiakan. Banyak yang merasakan dampaknya.

Wakil Kepala SMPN 17 Kurniawan Sutrisnadi mengaku harus sedikit berdebat dengan bhabinkamtibmas setempat karena tidak melaporkan kedatangan Beckham. ’’Sama seperti yang dialami Ego yang juga dimarahi RT gara-gara tidak melapor kalau Beckham datang. Tapi, ya memang dari pihak sananya mengharuskan seperti itu,’’ bebernya.

Kini tinggal ditunggu kisah Sripun muncul di Instagram Story Beckham. Sekarang saja jumlah follower-nya sudah bertambah banyak. Ditambah kemunculan di Instagram Story, bisa jadi Sripun bakal tambah melayang tinggi. Saking bahagianya.(jpg/kai)

MANCA SPORT JUMAT, 30 MARET 201 2018 Malut Post HALAMAN 9

Art: MuS

L E N LIO

i s s Me

EFEK VIRUS FIFA Badai Cedera Barca Sudah Mereda BARCELONA – Petinggi Barcelona sempat deg-degan karena virus FIFA sempat mewabah di skuadnya. Usai ujicoba internasional Rabu (28/3) lalu lima pemainnya harus masuk ruang perawatan.

Diantaranya Lionel Messi, Marc-Andre Ter Stegen, Lucas Digne, Gerard Pique, dan Andres Iniesta. Belum lagi kondisi Luis Suarez dan Ivan Rakitic harus terbang dan menempuh 37 ribu kilometer untuk kembali ke Barca pasca ujicoba internasional.

Akan tetapi badai cedera tersebut sudah mereda. Dalam situs resmi Barca pada sesi latihan kemarin (29/3) Messi, Pique, dan Ter Stegen terpotret sudah hadir di lapangan Tito Villanova. Pun demikian dengan Suarez dan Rakitic yang sudah tidak lagi jet lag dan ikut berlatih.

Dengan demikian maka dipastikan Digne bergabung dengan Sergio Busquets yang menjalani pemulihan cedera.

Sementara Iniesta belum terlihat bergabung dengan tim kemarin.

Entrenador Barca Ernesto Valverde kepada Marca kemarin mengatakan yakin kalau bintangnya Messi akan fit dan tampil di jornada ke-30 versus Sevilla di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan Minggu (1/4) dini hari mendatang. Messi ketika bergabung dengan Argentina untuk melakoni ujicoba internasional lawan Italia (24/3) dan Spanyol (28/3) absen. Messi menurut pelatih Argentina Jorge Sampaoli mengalami kelelahan otot hamstring. Daripada beresiko lebih parah, maka Sampaoli pun mengistirahatkan La Pulga.

“Saya tenang saja karena cedera yang dialami Messi bukan satu kondisi yang mengkhawatirkan. Kami akan memantau terus perkembangan kebugaran dan hal lainnya tentang dia,” kata Valverde kepada Marca.

Soal Messi yang absen bersama Argentina pada ujicoba internasional lalu membuat banyak orang kecewa. Ada yang menuduh Messi sudah kehilangan gairah bermain untuk Albiceleste. Tapi ada juga yang membelanya. Mantan kiper Argentina Hugo Gatti kepada Goal kemarin mengatakan seharusnya Messi ada di lapangan ketika lawan Spanyol.

Ketidak hadiran Messi menyebabkan Spanyol dengan leluasa melakukan pembantaian 6-1

di Stadion Wanda Metropolitano (28/3).

“Messi harus main di laga itu. Bukan sekedar karena banyak yang ingin menyaksikannya di laga itu melainkan karena Argentina membutuhkan sosoknya,” kata Gatti.

Sedang mantan pelatih Argentina Sergio Batista seperti diberitakan Firstpost mengatakan kalau Messi memang sosok yang punya banyak kepribadian. Sehingga tak mudah untuk memahami bagaimana membuat Messi nyaman.

“Mungkin dia (Messi, red.) merasa sedikit kehilangan konfidensi di lapangan. Akan tetapi hal itu sangat berbeda ketika di ruang ganti pemain dimana dia mendapatkan hormat dari seluruh rekan-rekannya,” tutur pelatih Argentina periode 2010-2011 itu.

Legenda Argentina Maradona yang menangani Argentina di Piala Dunia 2010 lalu memberikan penegasan kalau Messi tak butuh apapun untuk membuktikan kapasitasnya sebagai pemimpin buat tim juara dunia 1978 dan 1986 itu.

“Kami tak membutuhkan Messi berpidato kepada para pemain lainnya. Justru jika kamu bermain dan satu tim dengan Messi, kalau kamu tak memberikan umpan padanya itu merupakan satu kesalahan,” ujar Maradona kepada Fox Sport. (jpg/yun)

Iming-Iming Gaji Selangit

LONDON - Predikat Premier League sebagai tempat tujuan pelatih-pelatih kelas dunia tidak akan hilang dalam waktu dekat. Bahkan, musim depan predikat tersebut melekat kian erat.

Sebab, disinyalir akan ada beberapa pelatih top lagi yang merapat.

Mereka adalah Thomas Tuchel ke Arsenal, Paulo Fonseca yang dibidik Everton, hingga Massimiliano Allegri, Luis Enrique, dan Maurizio Sarri yang sedang diburu Chelsea.

The Blues bisa dibilang darurat pelatih. Sebab, Antonio Conte diklaim sudah kesulitan menguasai ruang ganti Chelsea. Hanya saja, untuk mendatangkan salah satu dari tiga pelatih tersebut tidak mudah karena ada tim lain yang juga mengincar nama yang sama. Sebut saja Bayern Muenchen, PSG, bahkan

Napoli.

Hanya saja, untuk Napoli, perekrutan pelatih baru lebih kepada hubungan sebab-akibat. Ya, itu terjadi bila Sarri memang out dari San Paolo. Durasi kontraknya yang hanya tersisa dua musim juga tidak cukup kuat menahan kepergian pelatih 59 tahun itu.

Terlebih, klub peminat Sarri cukup mengeluarkan EUR 8 juta (sekitar Rp 135 miliar) untuk membuatnya pindah klub. Itulah buy-out clause yang tertera pada kontrak Sarri di Partenopei. Dan, hal tersebut yang membuat presiden Napoli Aurelio De Laurentiis ketir-ketir.

“Kami hanya bisa pasrah bila ada seseorang (klub lain, Red) datang dan mengaktifkan klausul tersebut.

Tidak ada yang bisa kami lakukan kecuali merelakannya meski chemistry

AURELIO De Laurentiis

dengan tim sudah sangat bagus,’’ kata Laurentiis kepada RAI. Bila Sarri jadi out, maka dia hanya akan ke Chelsea. Nah, dengan lowongnya posisi di Napoli, maka Luis Enrique sangat mungkin jadi suksesor Sarri. Hanya, yang menghalangi deal tersebut terjadi mungkin soal gaji.

Ya, Laurentiis terkenal sebagai pribadi yang pelit. Pelatih sekaliber Sarri pun hanya digaji EUR 1,4 (sekitar Rp 23,7 miliar). Tapi, kans Sarri untuk meninggalkan Napoli juga tipis. Sebab, dia mengatakan bahwa Marek Hamsik dkk plus tifosi Napoli sudah berutang banyak bagi kemajuan karirnya. ‘’Saya masih terikat kontrak dan tidak masalah (untuk bertahan, Red). Tifosi sangat hangat kepada saya dan itulah yang membuat saya selalu ingin memberikan semua yang saya punya,’’ kata Sarri. ‘’Apabila saya sudah tidak mampu, maka saya akan mundur,’’ tegasnya. (jpg/yun)

ardiola

Premier League Masih Primadona

PEP Gu

SALAH satu faktor yang membuat Premier League diminati pelatih adalah nominal gaji. Apalagi, bila pelatih tersebut sudah memiliki jam terbang tinggi sebelumnya. Pep Guardiola, Antonio Conte, Jose Mourinho, Juergen Klopp, dan Arsene Wenger musim ini adalah contoh nyata.

Dari lima pelatih bergaji tertinggi Premier League, semuanya didominasi pelatih asing. Pep memegang predikat pelatih dengan gaji tertinggi yakni GBP 15,3 juta (sekitar Rp 295,8 miliar) per bulan.

Sedangkan gaji tertinggi pelatih lokal dipegang Sam Allardyce atau urutan keenam pelatih bergaji tertinggi di Premier League. Big Sam menerima gaji GBP 6 juta (sekitar Rp miliar) di Everton. Padahal, performa The Toffees juga juga tidak terlalu mengesankan. Hal itu yang membuat nilai jual pelathi lokal Premier League kian menurun Bahkan, gaji Antonio Conte di Chelsea sebesar GBP 6,5 (sekitar Rp 125, 6 miliar) tetap lebih tinggi dari Massimiliano Allegri di Juventus yang menjadi pelatih dengan bayaran tertinggi Serie A dengan GBP 6,1 juta (sekitar Rp 118 miliar).

Itu baru Allegri. Bagaimana dengan Maurizio Sarri di Napoli yang masih berpeluang meraih scudetto musim ini? Pelatih 59 tahun itu “hanya” digaji GBP 1,23 juta (sekitar Rp 24,1 miliar) di kontrak lamanya bersama Partenopei yang berakhir 2020.

Hanya saja, masih ada kemungkinan nominal tersebut meningkat hingga dua kali lipat bila Sarri sepakat memperpanjang masa bakti di Napoli.

“Ketika dia (Sarri, Red) ada di sini, Napoli telah banyak berkembang.

Saya harap hal tersebut bisa dipertahankan dan kami bisa bekerja sama lebih lama,’’ kata presiden Napoli Angelo De Laurentiis seperti dilansir Football London. (jpg/yun)

Der Klassiker Jadi Ajang Pembuktian MUENCHEN – Der Klassiker Bundesliga tersaji di Allianz Arena besok malam. Bayern Muenchen menjamu Borussia Dortmund. Ini akan menjadi Der Klassiker pertama bagi dua penyerang baru di masing-masing tim. Yakni, Michy Batshuayi (Dortmund) dan Sandro Wagner (Bayern).

Bayern mendapatkan Batshuayi dengan status pinjaman dari Chelsea pada bursa transfer musim dingin. Sementara itu, Dortmund menebus Wagner dari Hoffenheim.

Seperti diberitakan Sky Sports kemarin (29/3), Batshuayi mengaku nyaman di klub barunya.

Pemain yang dijuluki Batsman itu langsung mendapatkan respons positif dari fans Dortmund. Kehadirannya menjadi obat penawar kekecewaan pendukung Dortmund setelah hengkangnya Pierre-Emerick Aubameyang ke Arsenal.

“Pesepak bola akan semakin bagus ketika menemukan kepercayaan diri. Ketika saya mendapatkan sambutan luar biasa dari seluruh elemen klub, saya berusaha membalasnya,” tutur berusia 24 tahun tersebut.

Sejak bergabung dengan Die Schwarzgelben, julukan Dortmund, Batshuayi mencetak dela-

SANDRO Wagner

pan gol dan satu assist dalam 11 pertandingan di semua ajang.

Catatan impresif itu membuat fans Dortmund semakin kesengsem kepada Batshuayi dan mendesak manajemen mempermanenkan status sang pemain.

Batshuayi mengaku mengalami periode sulit di Chelsea.

Hal itu karena dia hanya menjadi pelapis penyerang utama The Blues – julukan Chelsea -- Alvaro Morata. Uniknya, sepeninggal penyerang timnas Belgia itu, Morata malah kian kesulitan mencetak gol buat Chelsea.

Di sisi lain, Wagner belum mampu menembus skuad utama Bayern. Dia masih tetap menjadi pelapis Robert Lewandowski. Wagner mencetak lima gol dalam sembilan laga sejak membela Bayern pada Januari.

Pemain 30 tahun itu hanya lima kali masuk dalam starting XI Bayern.

Der trainer Hoffenheim Julian Nagelsmann mengatakan, sejak awal negosiasi Direktur Olahraga Bayern Hasan Salihamidzic memang memproyeksikan Wagner sebagai pelapis Lewandowski.

Bayern butuh penyerang pelapis karena Lewandowski beberapa kali dikaitkan dengan sejumlah klub besar dan bisa hengkang kapan saja. (jpg/yun)

LOKAL SPORT JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 10

Art: MuS

Persib Kontrak Eks Persiter Ardi Idrus Sempat Buat Kalteng Putra Marah

Liga 1 Pekan Kedua Jumat, 30 Maret 2018 Persela vs Persebaya (Indosiar pukul 15.30 WIB) BANDUNG - Ardi Idrus akhirnya resmi menjadi pemain Persib Bandung musim 2018. Kepada awak media sesudah latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (29/3) kemarin, Ardi Idrus mengungkapkan bahwa dirinya kini fokus kepada klub barunya.

“Alhamdulillah, saya udah dilepaskan dari Semen Padang. Sekarang saya udah teken kontrak di Persib Bandung. Jadi sekarang saya fokus di Persib Bandung,” ujar Ardi.

Ardi mengatakan, manajemen Persib memberikannya kontrak selama tiga tahun. Saat ini, ia ingin bekerja keras untuk membantu tim agar bisa bersaing di papan atas.

“Alhamdulillah kalau bisa itu juga juara tahun ini,” katanya. Untuk nilai kontrak, Ardi tidak ingin membeberkannya. “Itu rahasia kalau nilai kontrak,” katanya singkat.

Seblum resmi berseragam Persib Bandung, Ardi sudah banyak bertualangan di sejumlah klub-klub papan atas indonesia, baik di Liga 2 maupun Liga 1. Bahkan sebelum itu, Ardi merupakan mantan pemain Persiter Ternate, dan pernah juga memperkuat tim Malut U-16 di sejumlah ajang berlevel nasional di Jakarta.

Warisi Nomor Punggung Vujovic Pemain yang baru saja dikontrak oleh Persib Bandung, Ardi Idrus, sudah memilih nomor punggung yang akan dipakainya untuk mengarungi musim kompetisi Liga 1 2018. Pilihan Ardi, jatuh pada nomor punggung tiga yang sebelumnya dipakai oleh Vladimir Vujovic selama tiga tahun terakhir.

Awalnya Ardi ingin menggunakan nomor punggung 37. Namun, no-

mor punggung 37 sudah digunakan Muchlis Hadi di Persib, sehingga Ardi memilih nomor 3. Setelah mendapat kontrak, Ardi juga memiliki target pribadi. Ia siap bersaing dengan pemain Persib lainnya untuk masuk di starting eleven.

“Saya target di sini bersaing dengan teman-teman yang lain membantu tim ke depannya buat kita lebih bagus mudah-mudahan Persib tahun ini juara,” ucapnya.

Pemain kelahiran Ternate 22 Januari 1993 yang punya tinggi badan 170 cm dengan berat 65 kilogram ini pernah memperkuat beberapa klub di Indonesia. Pemain yang bisa bermain sebagai bek kiri atau kanan ini mengawali kariernya di Persiter Ternate. Setelah itu, ia bermain untuk Malut U-16 Liga Medco 2007 Jakarta. Ardi juga pernah bermain untuk Timnas SAD Uruguay dan Malut U-16 untuk Liga Medco 2008 di Yogyakarta.

Setelahnya, Ia memperkuat Persibom Bolaang Mongondow dan PSM Makassar U-21. Di ajang In-

Turnamen Usia Dini, Cari Dua Wakil Malut TERNATE – Liga BLiSPI zona Malut kategori usia 10-11 tahun bakal kick off, Jumat (30/3) sore ini di Stadion Gelora Kie Raha Ternate. Event bertajuk festival ini sekaligus dirangkaikan dengan kejuaraan FOSSBI Piala Menpora usia 12 tahun.

Pada turnamen usia dini ini, sebanyak 812 pemain usia dini ikut bermain dan menghibur diri lewat pertandingan. Jumlah tersebut terbagi dalam 58 tim, yang akan memainkan sebanyak 136 partai dengan sistem setengah kompetisi. Peserta yang hadiri mengikut ajang tersebut ratarata berasal dari SSB yang ada di Maluku Utara, terutama di Kota Ternate. Di partai pembuka sore ini, Indonesia Muda akan berhadapan dengan SSB Mayoma di kategori usia 10 tahun. Sementara kategori usia 12 tahun Avatar versus Tunas Muda Ternate. Turnamen ini merupakan ajang berjen-

jang hingga ke level nasional. Dua kategori yang dipertandingkan tersebut, bakal melanjutkan langkah ke tingkat nasional bagi tim yang keluar sebagai juara. Untuk kategori usia 10-11 tahun akan mewakili Malut untuk berlaga di Liga BLiSPI tingkat nasional.

Sedangkan, untuk juara kategori usia 12 tahun akan mengikuti kejuaraan FOSSBI Piala Menpora.

Ketua panitia, Ruslan Adjan berharap turnamen yang diperuntukkan bagi anak-anak tersebut bisa memberi dampak positif terhadap perkembangan persepakbolaan di Maluku Utara, terutama di Ternate. Sebab, menurutnya melalui event bertajuk turnamen usia dini tersebut dapat mengasah talenta pemainpemain usia dini untuk lebih berkembang dan bisa menikmati permainan pada pertandingan resmi. “Harapan saya semoga kegiatan ini berjalan dengan

baik, seperti yang kita harapkan bersama. Saya ucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah berpartisipasi agar bisa terselenggaranya pertandingan ini,” kata Ruslan, (29/3).

Menurutnya, turnamen ini bakal berjalan dengan ketat sebab banyak tim yang ikut berpartisipasi untuk menjadi yang terbaik dan mewakili Malut di tingkat nasional. Diharapkannya, tim yang keluar sebagai juara mampu bersaing dengan baik di level nasional dengan membawa nama Malut nanti. “Semoga terus ada kegiatan seperti ini, agar bisa kita menemukan bibit-bibit pemain bola yang berkualitas,” ujarnya.

Koorwil BLiSPI Maluku Utara, Ismid Abdullatif mengatakan dua even antar BLiSPI dan FOSSBI disatukan untuk mencari jawara pada menurut nasional.

Baca...CARI Hal 11

donesian Super League (ISL), Ardi juga sempat memperkuat Persiram Raja Ampat. Ia pun pernah bermain untuk Kalteng Putera. Sementara PSS Sleman jadi klub yang terakhir dibelanya.

Pernah Trial dengan PSMS Medan Ardi Idrus diketahui pernah mencoba peruntungan dengan bergabung pada sesi latihan tim promosi Liga 1, PSMS Medan. Ardi Idrus yang berposisi sebagai bek sayap ini sebelumnya dipastikan tak masuk dalam rencana pelatih baru PSS Sleman saat itu, Heri Kiswanto sehingga terpaksa mencari klub lain. PSMS Medan jadi target dirinya dengan status pemain trial di PSMS Medan.

“Iya masih di tes disini, masih trial sampai hari Sabtu. Saya diajak sama agen saya untuk bergabung ke sini,” ujar Ardi Idrus.

PSMS Medan menarik dirinya untuk mencari pengalaman bermain, terlebih PSMS akan bermain di Liga 1 musim depan.

Baca...PERSIB Hal 11

ARDI Idrus

Ingin Popda Berkualitas TERNATE – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke-IX 2018 dipastikan akan dihelat pada akhir April mendatang di Kota Ternate. Multi event tingkat pelajar ini bakal dikemas dengan ketat dan mengedepankan sportivitas dan fair play. Untuk menghadirkan atmosfer event yang berkualitas, maka panitia penyelenggara akan melibatkan Dinas Pendidikan (Diknas) Malut dalam hal verifikasi berkas atlet atau peserta yang ikut dalam pertandingan.

Upaya yang dilakukan Dispora Provinsi sebagai penyelenggara tersebut merupakan langkah untuk menciptakan multi event pelajar tersebut berkualitas. Sebab, setelah Popda, para juara akan mewakili Maluku Utara untuk

KALBI Rasid

tampil di tingkat wilaya atau Pekan Olahraga Wilayah (Popwil). Kemudian, setelah itu, jika wakil Malut masih menjadi juara di Popwil akan melanjutkan langkah di tingkat nasi-

onal, Pekan Olahraga Nasional (Popnas).

“Kita ingin agar Popda ini berkualitas, terutama tidak ada penipuan atau administrasi siswa atau atlet. Karena, event ini akan berlanjut hingga ke Popwil dan Popnas,” kata ketua panitia, Kalbi Rasid, kemarin (29/3). Pada Popda ke-IX ini, ada 8 cabang olahraga yang mempertandingkan 8 cabang olahraga. Cabor tersebut yakni Pencak Silat, Atletik, Tinju, Tenis Meja, Bulu Tangkis, Bola voli, sepak bola, dan balap motor. Cabor-cabor tersebut akan menghadirkan kontestan dari semua kabupaten/kota di Maluku Utara untuk merebut tiket ke popwil untuk masingmasing cabang olahraga.

Alumni 84 SMP N 2 Ternate Peduli Almamater dan Dunia Pendidikan TERNATE – Ikatan alumni SMP Negeri 2 Kota Ternate tahun 1984 menggelar aksi peduli dunia pendidikan. Hal itu dilakukan di almamater tercinta SMP N 2 Kota Ternate, Rabu (28/3). Peduli dunia pendidikan itu ditunjukkan dengan menyumbangkan 8 unit komputer dan mensosialisasikan bahaya narkoba kepada siswa-siswi di SMP N 2 Ternate.

Ketua alumni SMP N 2 Ternate, Dr Radjiman Ismail, MPd mengungkapkan dirinya bersama rekan alumni tahun 1984 merasa terpanggil untuk memberikan bantuan kepada almamater. Itu merupakan bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan dengan memberikan 8 unit komputer dengan harapan dapat dimanfaatkan oleh siswa-siswi dalam proses UNBK pada April mendatang.

Hal senadah juga disampaikan Kepala

Sekolah SMP N 2 Ternate, Isman Do Idris, MPd sangat berterima kasih,dengan bantuan itu akan dimanfaatkan untuk keperluan UNBK. “Kebetulan masih dibutuhkan untuk mengantisipasi kekurangan peralatan pendukung ujian, semoga alumni angkatan 84 tetap solid dan eksis serta menjadi motivasi untuk alumni lainnya,” tuturnya.

Setelah acara penyerahan bantuan dan penandatanganan berita acara serah terima dilanjutkan dengan sosialisasi tentang bahaya narkoba bekerjasama dengan BNNP Malut. Kabid P2M BNNP Malut, Drs. Hairuddin Umaternate, M.Si dalam sosialisasi yang berjudul bahaya Penyalahgunaan Narkoba itu menjelaskan bahaya-bahaya apa saja yang bisa terjadi apabila menyalahgunakan narkoba. Seperti kerusakan pada organ tu-

buh juga dapat menyebabkan seseorang itu mendapat hukuman penjara atau bahkan hukuman mati. Kegiatan sosialisasi ini di ikuti para peserta dengan lancar, yang di buka oleh Ketua alumni SMP N 2 Kota Ternate angkatan 1984 Dr. Rajiman Ismail MPd. Sebelumnya, dalam bantuan 8 unit komputer itu, dilakukan pengarahan apel pagi oleh alumni Kompol Jufri Dokumalamo. Diawal sosialisasi juga ditayangkan sambutan melalui Vidio Call oleh salah seorang alumni 84 yaitu Brigjen (TNI) M. Saleh Mustafa selaku Wadan Pussenif Mabes TNI AD. Kegiatan penyerahan bantuan komputer dan sosialisasi narkoba itu diikuti oleh 32 orang alumni SMP N 2 Kota Ternate angkatan 1984. (*)

Baca...POPDA Hal 11

SAMBUNGAN JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 11

Art: MuS

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...POLRI Samb Hal. 1

Diantaranya, pensiun, dipecat, mengundurkan diri atau meninggal dunia. ”Hanya mengisi posisi yang kosong,” ujarnya. Dengan sistem tersebut, untuk 2018 ini jumlah rekrut-

...PERSIB Samb Hal. 10 Ardi sempat bersaing dengan beberapa pemain yang juga mengikuti trial di PSMS Medan.

“Kalau bersaing secara sehat nunjukkin kualitas masing-masing, semua tergantung pelatih yang menilai. Ada pemain lama dan pemain seleksi, dari Martapura FC, dari bandung juga ada,” kata Ardi.

Meski tak masuk dalam rencana PSS Sleman, dirinya tetap akan bergabung dengan PSS Sleman apabila manajemen berubah pikiran. “Pengennya sih main di Sleman, ya main bola nyaman, kota bagus, tempat latihan dan fasilitas juga lengkap,” ujar Ardi.

Dicoret Djadjang Nurdjaman Performa enam pemain seleksi PSMS Medan kala itu tak memuaskan Djadjang Nurdjaman. Pelatih PSMS ini pun langsung mencoret nama keenam pemain tersebut setelah Ayam Kinantan ditaklukkan PSAD 3-2 di Stadion Kebon Bunga.

Dilansir dari situs goal.com, keenam pemain yang dicoret itu adalah mantan penggawa Persiba Balikpapan, Rosul, Abanda Rahman (Persik Kediri), Rozi (Martapura FC), Rosul (Persiba Balikpapan), Arigi (Persibas Banyumas), Ardi Idrus (PSS Sleman), dan pemain asing berdarah Indonesia Michel Hutabarat.

Menurut Djanur, sapaan akrbanya, ia sengaja menggelar uji coba ini untuk melihat kemampuan pemain seleksi tersebut. Apalagi para pemain itu datang bukan atas permintaan dirinya, sehingga kemampuan mereka perlu dilihat secara langsung.

“Kami pastikan keenam pemain ini kami pulangkan. Mereka bisa dibilang tidak memenuhi kriteria untuk memperkuat tim. Keenamnya masih pun jauh dari harapan,” kata Djanur.

Tinggalkan Kalteng Putra Tanpa

...CARI Samb Hal. 10 Menurutnya, untuk juara BLiSPI akan melanjutkan langkah ke tingkat nasional yang akan bermain di Medan. Sedangkan

...POPDA Samb Hal. 10 “Kami akan berkerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk Verifikasi atlet yang mengikuti Popda nanti. Kita tentu berikhtiar, jangan sampai ada perubahan identitas sehingga dalam pertandingan akan terjadi masalah, terutama yang berkaitan dengan administrasi,” terang Kalbi.

Kalbi menambahkan, selain bekerja sama dengan Diknas terkait verifikasi administrasi dan data diri atlet, penyelenggara juga memperketat kebajikan yang berkaitan dengan administrasi atlet.

Menurut Kalbi, jika dalam pertandingan ditemui ada atlet yang data diri tidak

men anggota akan mencapai 8.400 orang. Jumlah tersebut terbagi antara rekrutmen untuk taruna Akpol (Akademi Kepolisian), Bintara dan Tamtama. ”Untuk tahun, depan kemungkinan lebih besar lagi mencapai 15 ribu orang,” paparnya.

Mengapa bisa lebih banyak? Dia menjelaskan, pada 2019, ada ke-

Pamit Tim Kalteng Putra itu baru saja ditinggal oleh salah satu pemainnya yakni Ardi Idrus. Sebelumnya dikabarkan, Ardi sempat meminta izin kepada klub untuk tak mengikuti pemusatan latihan di Kediri, dimana ia ingin menjalani terapi untuk pemulihan cederanya.

Dilansir dari situs bolalob.com, tak ada kejelasan dan kabar dari pemain itu, tiba-tiba saja sang pemain mengajukan surat permohonan mundur dari klub, dengan alasan ingin melanjutkan kuliah di Ternate.

Pada kenyataannya, Ardi dikabarkan malah ikut menjalani seleksi di klub Liga 2 lainnya yakni PSS Sleman. Hal tersebut memicu kemarahan dari Manajemen Kalteng Putra. Mereka mengungkapkan kekecewaannya terhadap Ardi di akun resmi instagram Kalteng Putra.

Tak Mau Bicara Banyak Soal Kontrak Sementara itu, asisten Pelatih Persib, Fernando Soler mengungkapkan alasan Persib merekrut Ardi. Soler mengatakan, hal itu dikarenakan kurangnya pemain di posisi bek sayap kiri yang selama ini biasa ditempati Tony Sucipto.

“Kita cuma punya satu pemain di posisi bek kiri, amannya kan masing-masing poisisi diisi dua pemain,” ucap Soler sesudah memimpin latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Ia menyontohkan, ketika Eka Ramdhani tidak dibisa dimainkan, maka tak ada pemain yang menggantikannya.

Disinggung soal durasi kontrak panjang yang mencapai tiga tahun, Soler tak mau banyak bicara. Asisten pelatih Persib itu menyebut kontrak pemain jadi kewenangan manajemen Persib.

“Kita cuma cari pemain, urus kontrak itu cuma (dari) manajemen,” ucapnya.

Sementara itu, Ardi Idrus sendiri bisa dimainkan di beberapa posisi. Posisi yang biasa ia tempati adalah bek kiri, namun ia juga beberapa kali dicoba untuk bermain sebagai bek kanan. (nt/yun) untuk juara FOSSBI dipastikan akan tampil di Balik Papan.

“Harapan saya dengan kehadiran beberapa SSB di Maluku Utara, paling tidak memberikan atmosfer pertandingan yang berkualitas,” katanya. (mg-04/yun) sesuai atau ada penipuan berkas maka akan dikenakan sanksi. “Jika kita temukan ada atlet atau peserta yang mencuri umur alias memalsukan administrasi data diri, maka kita tidak segan-segan men-diskualifikasi mereka. Event ini tidak saja sampai di sini tapi akan terus berlanjut hingga ke jenjang nasional, jadi kita harus benar-benar selektif,” ujarnya.

Ia menambahkan, berkas maupun data atlet sudah disampaikan ke semua kabupaten/kota. Karena itu, diharapkan kepada semua peserta agar memenuhi aturan yang sudah disampaikan. Menurutnya, atlet yang akan diikutkan pada Popda diwajibkan harus kelahiran per 1 Januari 2001 dan masih duduk di bangku kelas 2 SMA/SLTA. (mg-04/yun)

butuhan khusus untuk mengisi Polda Kalimantan Utara (Kaltara). Polda baru membutuhkan penambahan personil agar mampu menjalankan tugas melayani masyarakat. ”Ini sebab spesifik ya,” jelasnya.

Dari rekrutmen tersebut, dia menjelaskan bahwa posisi terbanyak yang dibutuhkan adalah bintara. ”Semua sedang dalam pengkajian,” ujar mantan Kapolda

Kalimantan Barat (Kalbar) tersebut.

Seiring dengan itu, Polri juga sedang mempersiapkan peningkatan tipe Polda.

Seperti, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Barat dan Jambi. Untuk Polda lainnya masih perlu untuk dilakukan pendalaman. ”Dilihat aspek tantangannya,” tegas jenderal berbintang dua tersebut.

Misalnya, Polda Bengkulu sedang dilihat aspek tantangannya. Dari analisa

sementara, tantangan terberat di Bengkulu adalah wilayah rawan gempa. ”Itu dilihat bisa jadi pertimbangan tidak,” ungkapnya.

Peningkatan tipe Polda ini menjadi salah satu kunci untuk mengurangai bottle neck yang terjadi dalam hirarki kepangkatan di Polri. Jumlah Kombespol dua kali lipat dari posisi bintang satu. (jpg/kai)

Alisson Bertahan Musim Depan ROMA - AS Roma saat ini memang kental dengan perdikat sebagai tim yang gemar menjual pemain bintang. Bukti paling konkret adalah penjualan Mohamed Salah ke Liverpool musim ini yang mungkin akan disesali Romanisti lantaran Salah tampil dahsyat.

Nah, risiko serupa juga mengancam kiper Alisson Becker. Bahkan, Real Madrid, Napoli, dan PSG terang-terangan ingin membajak kiper timnas Brasil itu musim depan.

Hanya saja, direktur olahraga Monchi menjamin bahwa Alisson tidak akan kemana-mana musim depan. Bukan sekadar masih terikat kontrak hingga 2021, melainkan posisi Alisson yang krusial dan sulit dicari gantinya. Berbeda dengan Salah meski mereka menyesal telah menjualnya. ‘’Meski saya tidak bisa mengatakan bahwa Alisson akan bertahan di 30 tahun ke depan, tapi saya jamin bahwa dia tidak pergi musim

depan,’’ kata pria berkebangsaan Spanyol itu seperti dilansir Football Italia.

Performa Alisson sejak dibeli Roma dari Internacional empat tahun lalu memang terus menanjak.

Musim ini, dia sudah mencatatkan 17 clean sheet dan hanya kebobolan 31 gol dari 37 pertandingan di semua ajang.

Hanya saja, Giallorossi tetap akan mendengarkan setiap tawaran yang masuk untuk kiper 25 tahun itu musim depan. Artinya, masih ada kans bahwa Alisson akan dilego suatu hari nanti. Apalagi, Roma juga memiliki misi segera merampungkan stadion anyar.

“Hingga detik ini, kami belum menjual siapa pun dan belum menerima penawaran apa pun.

Apalagi, presiden sudah menginvestasikan banyak uang untuk tim dan kami juga harus memperbaiki neraca keuangan,’’ kata Monchi lagi. (jpg/yun)

...SETNOV Samb Hal. 12 Menurut dia, unsur itu jelas terpenuhi seiring kapasitas Setnov sebagai anggota DPR dan ketua Fraksi Partai Golkar saat kasus e-KTP bergulir pada 2011-2012. “Terdakwa merupakan anggota DPR periode 2009-2014,” ujarnya.

Setelah itu, giliran jaksa KPK Wawan Yunarwanto menguraikan pembuktian unsur perbuatan ‘menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi’. Wawan menjelaskan secara rinci terkait bukti-bukti yang mendukung argumentasi itu. Mulai dari bukti adanya pertemuan Setnov dengan pihak Kemendagri dan pihak konsorsium PNRI (pemenang lelang e-KTP), maupun bukti percakapan, keterangan saksi hingga penjelasan para ahli.

Wawan juga menyampaikan argumentasi yang mematahkan sangkalan Setnov terkait keterlibatannya dalam pengaturan proyek e-KTP maupun penerimaan fee sebesar USD 7,3 juta dan jam tangan Richard Mille seharga USD 135 ribu. Argumentasi yang diuraikan Wawan berupa kesesuaian bukti yang diperoleh selama persidangan bergulir.

“Meski menyangkal, berdasar kesesuaian alat bukti, uang (USD 7,3 juta) tersebut adalah untuk terdakwa,” kata Wawan. Bukti yang dimaksud antara lain berupa keterangan Anang Sugiana Sudihardjo (mantan Dirut PT Quadra Solution, rekanan e-KTP) yang menyebut uang fee e-KTP yang dikirim Johannes Marliem (bos Biomorf ) telah didistribusikan ke Made Oka Masagung (rekan Setnov).

Bukti keterangan lain yang mengarah pada pendistribusian uang ke Setnov itu juga disampaikan sejumlah saksi. Yakni, Andi Narogong, Jimmy Iskandar Tedjasusila alias Bobby dan M. Nur alias Ahmad. Selain itu, jaksa juga memiliki bukti berupa rekaman percakapan Anang dan Marliem. Serta rekaman pemeriksaan Marliem oleh FBI di Amerika Serikat. Ada pula bukti rekaman percakapan Marliem, Andi dan Setnov saat sarapan pagi di rumah Setnov.

Menurut Wawan, alat bukti itu sangat relevan bila dikaitkan dengan transaksi tidak lazim yang dilakukan Made Oka dan keponakan Setnov, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo di luar negeri. Mulai, Singapura, Amerika Serikat hingga Mauritius (Afrika). “Dikirimkannya uang ke Irvanto dan Made Oka atas perintah terdakwa,” ujarnya.

Untuk menguatkan indikasi penerimaan yang disalurkan melalui orang lain itu, jaksa

...PERKUAT Samb Hal. 12 Dengan begitu, distribusi logistik untuk prajurit yang bertugas di wilayah perbatasan tidak akan tersendat.

Hadi sadar Indonesia punya banyak wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Karena itu, TNI sebagai salah satu alat negara punya tanggung jawab untuk menjaga setiap wilayah perbatasan tersebut. Di samping menjadikan persoalan di perbatasan sebagai perhatian, dia juga mengingatkan seluruh jajarannya untuk bekerja sama dengan Polri. Hubungan baik yang sudah terbangun harus ditingkatkan.

Sebab, soliditas TNI dan Polri sangat penting. Termasuk untuk memastikan wilayah perbatasan Indonesia aman dari berbagai

...KEMENAG Samb Hal. 12 Padahal saat ini peminat ibadah umrah tidak kalah besar dibanding ibadah haji.

Apalagi penyelenggaraan umrah dipasrahkan seluruhnya ke swasta.

Zainut mengatakan saat ini pemerintah dan parlemen sedang menggodok undangundang tentang haji dan umrah. Dia berharap di dalam regulasi itu diatur juga tentang pengawasan kpada travel-travel umrah. Dia menegaskan perlu ada perlindungan sekaligus jaminan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan jamaah umrah.

Wakil Ketua VIII (bidang keagamaan) DPR Sodik Mudjahid menyayangkan sampai sekarang belum ada penetapan harga referensi atau acuan penyelenggaraan ibadah umrah.

Kemenag memang sudah meluncurkan Peraturan Menteri Agama (PMA) 8/2018 tentang Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU). Namun di dalamnya tidak diatur dengan tegas besaran harga referensi

ALISSON Becker

kemarin menyertakan bukti berupa putusan pengadilan terhadap perkara mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng.

Dalam perkara itu, penerimaan uang korupsi untuk Andi tidak terima langsung. Melainkan melalui adiknya, Andi Andi Zulkarnaen Mallarangeng alias Choel Mallarangeng.

“Penuntut umum berpendapat, keterangan terdakwa (soal bantahan penerimaan uang) tidak didukung alat bukti apapun dan bertentangan dengan alat bukti lainnya,” ungkapnya. Keterangan Setnov yang bertentangan dengan bukti lain adalah terkait pernyataan bahwa Irvanto merupakan kurir fee e-KTP yang diperintahkan Andi Narogong, “Bila ada keterangan Andi memerintah Irvanto untuk memberikan uang kepada anggota DPR dipastikan diluar uang USD 3,5 juta yang diterima Irvanto,” tegasnya.

Terkait jam tangan yang dikembalikan Setnov kepada Andi Narogong, jaksa menilai pengembalian itu tidak mengurangi nilai manfaat. Sebab, jam tangan itu sudah digunakan Setnov sejak 2012 hingga 2016.

Pengembalian pun dilakukan seiring ramainya berita tentang pengusutan kasus e-KTP. Begitu pula soal pengembalian uang Rp 5 miliar yang dianggap jaksa layak dirampas negara.

Selain menguraikan bukti, dalam tuntutan kemarin jaksa KPK juga menyatakan bahwa permohonan justice collaborator (JC) yang diajukan Setnov pada 10 Januari lalu belum memenuhi syarat kualifikasi. Salah satu hal yang memberatkan pemberian JC itu lantaran Setnov belum mengakui seluruh perbuatannya di dalam persidangan.

Atas uraian dalam tuntutan kemarin, jaksa KPK menilai Setnov telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah karena secara bersama-sama melakukan tindak pidana korupsi e-KTP. Bahkan, perbuatan terdakwa dinilai bersifat masif, yakni menyangkut kedaulatan pengelolaan data kependudukan nasional.

“Dampak perbuatan terdakwa masih bisa dirasakan sampai saat ini,” tegas Basir.

Selain itu, hal yang memberatkan tuntutan Setnov adalah karena suami Deisti Astriani Tagor tersebut tidak kooperatif saat proses penyidikan maupun persidangan. Hal itu merujuk pada insiden kaburnya Setnov saat hendak ditangkap KPK pada 15 November tahun lalu. Juga insiden menabrak tiang listrik di kawasan Permata Hijau yang berujung dugaan rekayasa rawat inap di RS Medika Permata Hijau.

“Akibat perbuatan terdakwa, telah menimbulkan kerugian negara yang cukup besar (Rp 2,3 triliun),” tutur jaksa penggemar olahraga

bulutangkis tersebut. Meski demikian, jaksa KPK juga mempertimbangkan beberapa hal meringankan bagi Setnov. Diantaranya, belum pernah dihukum dan telah menyesali perbuatannya. “Terdakwa juga bersikap sopan di persidangan,” tambah Basir.

Setelah mendegar jaksa membaca tuntutan, Setnov dan para keluarga yang hadir dalam sidang tersebut tampak lesu. Bahkan, mata istri Setnov, Deisti terlihat berkaca-kaca.

Begitu pula para kerabat Deisti yang ikut menyaksikan jalannya persidangan dari awal hingga akhir tersebut. “Kami tetap menghargai apa yang jadi keputusan daripada JPU, dan itu nanti kami akan mengadakan pembelaan (pledoi), baik secara pribadi maupun penasehat hukum,” ujar Setnov dengan suara agak berat.

Penasehat hukum Setnov, Firman Wijaya menambahkan, dalam pertimbangan jaksa, pihaknya tidak melihat alasan yang signifikan bahwa JC kliennya ditolak. Artinya, KPK masih memberi kesempatan kepada Setnov untuk memperbaiki syarat-syarat kualifikasi JC. “Artinya kalau kalau dikatakan ada syarat yang belum dipenuhi berarti ada syarat yang sudah terpenuhi,” terangnya.

Firman mengatakan, dengan belum ditolaknya JC itu, pihaknya berharap masih ada celah agar kliennya mendapat keringanan hukuman dalam vonis sidang yang diketuai hakim Yanto tersebut. Caranya, memenuhi syarat JC yang belum dipenuhi tersebut. “Saya dan tim penasehat hukum sudah berusaha semaksimal mungkin mendorong proses Pak Novanto mengambil pilihan sebagai JC,” imbuh dia.

Firman pun kembali mengkritik jaksa KPK yang belum mengungkap lebih jauh soal keterlibatan pihak lain dalam kasus e-KTP. Pun, sembari menunggu agenda pembacaan nota pembelaan (pledoi) 13 April mendatang, pihaknya berupaya mendorong Setnov memberikan keterangan yang diperlukan KPK untuk mengungkap pihak-pihak lain itu.

“Kami tetap mendorong Pak Novanto untuk memberikan keterangan-keterangan yang diperlukan,” tandasnya.

Sementara itu, tidak sedikit elit Partai Golkar yang menyaksikan sidang tuntutan kemarin. Diantaranya, Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham dan Agung Laksono. Mereka tampak terlihat di deretan kursi pengunjung sidang. “Kalau saudara-saudara kita kena masalah ya harus kita datangi,” tutur Idrus kepada awak media. Meski hadir, Idrus kemarin tidak mengikuti sidang sampai selesai pukul 16.00. (tyo/jpg/kox)

ancaman. Apalagi, Kaltara punya perbatasan yang sangat panjang. Sehingga banyak jalan atau jalur tikus yang perlu diwaspadai oleh seluruh anggota satgas pamtas. Tugas itu akan menjadi lebih ringan bila dikerjakan bersama Polri. ”Lakukan sharing informasi antara TNI dan Polri,” imbuhnya.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menyampaikan bahwa hubungan baik antara TNI-Polri yang bertugas di wilayah perbatasan merupakan salah satu modal utama. Kekompakan kedua institusi tersebut sangat penting untuk menunjang setiap tugas yang mereka emban. (syn/oki) Bagaimana tidak? Tantangan yang dihadapi oleh anggota TNI dan Polri yang bertugas di wilayah perbatasan sangat banyak.

Khususnya yang berkaitan langsung dengan masalah lintas batas seperti penyelundupan.

Bukan hanya penyelundupan narkotika, kata Tito, penyelundupan barang-barang lain juga patut diwaspadai. Termasuk perdagangan manusia, penyelundupan senjata, serta pergerakan anggota atau bagian kelompok teroris.

Meski punya ratusan ribu anggota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, Tito mengakui bahwa personel Polri di wilayah perbatasan masih sangat terbatas. Karena itu, dia menilai sinergi antara instansi yang dia pimpin dengan TNI sangat penting. ”Dalam keadaan tangkap tangan, si pelanggar hukum misalnya teroris melalui lintas batas membawa senjata. Siapapun boleh menangkapnya, apalagi prajurit TNI yang sedang bertugas menjaga perbatasan,” imbuhnya.

Tapi, proses hukum tetap dilakukan oleh Polri. (syn/jpg/kox)

ibadah umrah. ’’Duh lambat lagi dong. Lebih baik langsung aja (ditetapkan, red) di Keputusan Menteri Agama (KMA) atau keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang ada nominalnya,’’ tuturnya. Sodik mengatakan semakin lama harga acuan itu ditetapkan, bakal semakin besar potensi masyarakat tertipu iming-iming umrah tarif murah.

Selain itu Sodik juga berharap pemerintah membentuk satuan tugas (satgas) pengawasan umrah. Satgas ini diharapkan berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat.

Misalnya sosialisasi terhadap modus-modus penipuan umrah, harga umrah yang wajar, dan pola-pola pembayaran umrah yang harus diwaspadai masyarakat. Dia menjelaskan peminat umrah saat ini sudah sampai ke pelosok-pelosok. Sehingga perlu ada sosialisasi yang luas dari Kemenag pusat sampai daerah.

Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag Arfi Hatim mengatakan harga referensi atau harga acuan penyelenggaraan umrah memang tidak dimasukkan dalam PMA

8/2018 yang baru diterbitkan Kemenag. ’’Diatur tersendiri dalam KMA. Insyallah dalam waktu dekat (dikeluarkan, red),’’ tuturnya.

Dia mengatakan harga referensi itu sesuai dengan standar pelayanan minimal ibadah umrah yang sudah ditetapkan di PMA 8/2018.

Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag Mastuki menjelaskan standar pelayanan ibadah umrah ada beberapa komponennya. Seperti pengurusan dokumen, bimbingan ibadah, penerbangan, konsumsi, akomodasi, perlidungan jamaah atau asuransi, dan biaya jasa handling di bandara.

Mastuki mengatakan saat ini sudah beredar kabar bahwa harga acuan penyelenggaraan umrah adalah RP 20 juta. ’’Masih belum ditetapkan,’’ jelasnya. Dia menyebutkan patokan Rp 20 juta sebagai harga referensi itu bersifat moderat. Artinya dengan uang Rp 20 juta itu diasumsikan bisa memenuhi segala komponen layanan umrah. Termasuk pergerakan mata uang rupiah terhadap dolar dan pungutan pajak oleh pemerintah Saudi. (wan/jpg/kox)

TAMPIL TERDEPAN

JUMAT, 30 MARET 2018

HALAMAN 12

Art: MuS

Kemenag Tidak Boleh Cuci Tangan Harga Acuan Penyelenggaraan Ibadah Umrah Belum Ditetapkan JAKARTA - Berulangnya kasus penipuan umrah yang menyeret puluhan ribu korban memunculkan banyak kecaman kepada Kemenag. Seperti yang diutarakan anggota Komisi III (bidang hukum) DPR Arteria Dahlan. Dalam forum rapat bersama Kejaksaan Agung pada Rabu (28/3), politisi PDI Perjuangan itu menyebut Kemenag bangsat.

Saat dikonfirmasi kemarin (29/3), Arteria mengatakan sedang menyiapkan pernyataan tertulis untuk menjelaskan pernyataannya tersebut. Pada intinya, pernyataan itu muncul karena dia merasa geregetan terhadap penanganan umrah oleh Kemenag selaku regulator. ’’Kalau rakyat (korban kasus umrah, red) datangi Kemenag, penadapatnya bisa lebih seram dari saya,’’ katanya. Dia mengatakan begitu geram karena kasus penipuan umrah dengan jumlah korban sangat besar kembali terulang. Seperti diketahui saat ini teruangkap kasus penipuan kasus umrah oleh ABU Tours.

Sebelumnya terungkap juga kasus kejahatan umrah oleh First Travel. Dia mengatakan negara harus hadir dalam kasus penipuan umrah. Jangan malah kemudian menyalahkan masyarakat karena mudah tergiur dengan iming-iming umrah umrah. Wakil Ketua MUI Zainut Tauhid Sa’adi mengatakan Kemenag tidak boleh cuci tangan terhadap berbagai prakti penipuan yang dilakukan oleh biro perjalanan umrah. Kemenag diminta jangan menunggu penipuan umrah membawa korban banyak, baru bergerak. Tetapi yang lebih utama adalah melakukan sosialisasi untuk pencegahan. Jika diperlukan melakukan audit keuangan dan kinerja travel umrah.

Masih terulangnya kasus penipuan umrah, apalagi dengan jumlah korban banyak, menunjukkan lemahnya pengawasan umrah dari Kemenag selaku regulator. Zainut mengatakan sampai saat ini belum ada lembaga khusus yang mengawasi penyelenggaraan umrah di luar Kemenag. ’’Kalau di ibadah haji kan ada KPHI (Komisi Pengawas Haji Indonesia, red) yang bertugas mengawasi haji. Sementara untuk umrah belum ada,’’ jelasnya.

Dia menyayangkan belum adanya lembaga khusus yang bertugas mengawasi penyelenggaraan umrah.

Setnov Dituntut Bui 16 Tahun JAKARTA - Karir politik mantan Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) terancam berakhir. Sebab, tuntutan hukuman yang dimintakan jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta, kemarin (29/3) nyaris tidak memberi peluang Setnov kembali ke kancah politik tanah air. Jaksa KPK meminta hakim memvonis Setnov dengan pidana penjara 16 tahun dan denda Rp 1 miliar subsider 6 bulan kurungan. Setnov juga dituntut membayar uang pengganti sebesar USD 7,435 juta dikurangi Rp 5 miliar (uang yang sudah dikembalikan). Tidak hanya itu, pria 63 tahun tersebut juga dituntut hukuman tambahan berupa pencabutan hak politik atau dilarang menduduki jabatan publik selama 5 tahun setelah masa pidana penjara dijalani.

“Perbuatan terdakwa (Setnov) tidak mendukung pemerintah dalam pemberantasan korupsi,”

kata jaksa KPK Abdul Basir dalam amar tuntutannya. Tuntutan pidana penjara terhadap Setnov terbilang paling berat diantara tiga terdakwa kasus megakorupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) lain. Andi Agustinus alias Andi Narogong, misalnya, dituntut 8 tahun penjara.

Sedangkan Irman dituntut 7 tahun dan Sugiharto 5 tahun.

Dalam surat tuntutan setebal 2.415 lembar yang mulai dibacakan pukul 11.30 itu, jaksa KPK hanya menuntut Setnov atas dakwaan kedua atau pasal 3 UU Pemberantasan Tipikor. Dengan begitu, tuntutan kemarin hanya menguraikan unsurunsur di dalam pasal 3 saja. Di awal persidangan, jaksa menggunakan dakwaan alternatif. Selain pasal 3 di dakwaan kedua, jaksa juga menggunakan pasal 2 UU Pemberantasan Tipikor di dakwaan pertama.

Untuk diketahui, pasal 3 UU Pemberantasan Tipikor menyebutkan setiap orang yang dengan tujuan

Tuntutan Setnov Dalam Angka 7.372 alat bukti yang digunakan jaksa dalam tuntutan 2.415 lembar naskah surat tuntutan JPU KPK 264 alat bukti dalam bentuk surat 122 bukti berupa petunjuk 80 orang saksi dari jaksa KPK 33 analisa fakta tentang keterlibatan Setnov di proyek e-KTP 9 ahli yang dihadirkan pihak JPU KPK 3 ahli dari pihak terdakwa Sumber : Surat tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) KPK

menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau karena kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara dipidana seumur hidup, atau pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 20 tahun dan atau denda paling sedikit Rp 50 juta

rupiah dan maksimal Rp 1 miliar.

Nah, tuntutan jaksa yang dibacakan selama sekitar 3,5 jam tersebut menguraikan pembuktian unsur-unsur di pasal tersebut. Di bagian pertama, jaksa KPK Ahmad Burhanuddin menyampaikan argumentasi pembuktian unsur ‘setiap orang’.

Baca...SETNOV Hal 11

MEMBERI PESAN: Kapolri, Tito Karnavian saat menyampaikan pengarahan kepada TNI dan Polri di Pos Satgas Pamtas 621 MTG, Aji Kuning, Kecamatan Sebatik Tengah, Rabu (28/3).

Baca...KEMENAG Hal 11

Perkuat Pengamanan Perbatasan JAKARTA - Masalah di wilayah perbatasan menjadi salah satu sorotan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Dalam lawatan ke Kalimantan Utara (Kaltara) pekan ini, puncuk pimpinan TNI itu menyampaikan bahwa solusi untuk persoalan di daerah terluar bakal masuk rencana strategis (renstra).

Seluruhnya dibahas secara detail dengan kementerian dan lembaga lainnya. Hadi menuturkan, salah satu contoh persoalan di wilayah perbatasan adalah pengamanan. ”Tentu semuanya akan dirangkum dan dimasukan dalam renstra,” ungkap kemarin (29/3). Hal-hal yang perlu dikembangkan akan dievaluasi. Terutama yang berkaitan dengan pengamanan di perbatasan. ‘’Khususnya patok-patok perbatasan,” terang dia.

Untuk merealisasikan rencana

tersebut, seluruh kebutuhan prajurit TNI di wilayah perbatasan harus terpenuhi. Apalagi bagi personel yang masuk dalam satuan tugas pengamanan perbatasan (satgas pamtas). Menurut Hadi, selama ini tidak jarang distribusi logistik untuk mereka terkendala. Sebab, kapasitas alat angkut logistik yang dimiliki oleh institusinya terbilang kecil. Karena itu, dia ingin menambah kapasitas alat angkut tersebut.

Pihaknya akan menambah alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang bisa digunakan untuk mengangkut logistik yang dibutuhkan prajurit TNI di wilayah perbatasan. ”Ke depan kami akan rencanakan pengadaan pesawat heli yang berkapasitas besar pada renstra TNI,” terangnya.

Baca...PERKUAT Hal 11

MAJANG POLIS JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 13

Pemkot Optimis Pertahankan Opini WTP

PENYERAHAN: Plt Wali Kota Ternate Abdullah Tahir saat menyerahkan LKPD ke Kepala BPK Perwakilan Malut Sri Haryoso Suliyanto di kantor BPK kemarin (29/3).

Plt Wali Kota Resmi Serahkan LKPD ke BPK TERNATE - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate resmi menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2017 ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara (Malut).

Penyerahan itu disampaikan langsung Plt Wali Kota Abdullah Tahir dan diterima Kepala BPK Sri Haryoso Suliyanto bertempat di kantor BPK, ke-

marin (29/3).

Hadir mendampingi Plt Wali Kota dalam pe-

nyerahan itu Kepala Inspektorat, Kepala BPKAD, Asisten, serta Kabag Humas.

Plt Wali Kota Abdullah Tahir ditemui usai penyerahan mengatakan, berdasarkan pasal 102 Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, serta pasal 297 Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, kepala daerah menyampaikan laporan keuangan kepada BPK paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.

“Karena itu pada hari ini (kemarin red) kami menyerahkan laporan keuangan Pemkot Ternate tahun anggaran 2017, semoga laporan yang kami sampaikan ini dapat memenuhi aspek - aspek yang diamanatkan perundang - undangan, agar Kota Ternate dapat kembali memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Plt wali kota optimis. Menurut Abdullah, penyerahan laporan keuangan tahun anggaran 2017 adalah bentuk tanggung jawab penggunaan anggaran dari Pemkot.

Baca: WTP.. Hal 16

Talud 25 Meter di Hiri Roboh Rumah Warga dan Jalan Raya Terdampak Plt Wali Kota Instruksikan BPBD Pakai Dana BNPB Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah TERNATE – Rumah serta jalan raya di Kecamatan Hiri rusak. Kerusakan terjadi Kelurahan Mado dan Faudu, akibat banjir dan longsor, Kamis (29/3). Informasi yang diterima Malut Post dari Camat Pulau Hiri Rustam Malan.

Baca: TALUD.. Hal 16

RUSTAM MALAN FOR MALUT POST

FOLLOW UP Dikbud Siap Bantu SDN 2 TERNATE – Tidak berfungsinya absen sidik jari (fingerprint) online di SDN 2 Kota Ternate, sejak dipasang Juli lalu menuai reaksi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate. Sekretaris Dikbud, Hadi Hairudin saat ditemui Malut Post berjanji akan membantu sekolah tersebut untuk bisa menggunakan absen online tersebut.

Karena itu setelah dana BOS cair, dia akan memanggil Kepsek SDN 2 Kota Ternate, Darsiya Ripamole untuk mencari solusinya. “Kita akan sama-sama cari teknisi dari STM yang bisa memfungsikannya,” ungkap Hadi sebab jika mencari IT dari luar harganya akan mahal.

Baca: BANTU.. Hal 16

EVALUASI Nasib Lurah Mado di “Ujung Tanduk” TERNATE – Tindakan Lurah Mado Kecamatan Pulau Hiri, Rustamin Jakaria yang memalsukan tandatangan warga tanpa ada rapat musyawarah untuk membahas Daftar Usulan Rencana Kegiatan (DURK) Dana Partisipasi Pembangunan Kelurahan (DPPK) membuat nasib Lurah Mado di “ujung tanduk”. Plt Wali Kota Abdullah Tahir mengaku, sudah menerima laporan terkait tindakan Lurah Mado itu. Pelanggaran yang dilakukan, kata Abdullah tidak bisa ditoleransi.” Kita akan evaluasi, anggaran pengelolaan DPPK ini harus melibatkan masyarakat,” tandas Abdullah.

Meski mengaku akan melakukan evaluasi, namun Abdullah meminta tiga kelurahan di Pulau Hiri yakni Kelurahan Togolobe, Mado dan Tomajiko segera melakukan musyawarah ulang untuk pembahasan DURK. Baca: NASIB.. Hal 16

LONGSOR: Rumah warga di kelurahan mado yang dimasuki material dari longsor saat huja deras dini hari kemarin.

Taufik Bantah Buat Regulasi Tak Ada Kunci Pencairan Dana Bosda Jawaban, USBN Abdullah Desak Dikbud tak Bisa Diperiksa Ubah Cara Pencairan TERNATE - Pernyataan Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate Hadi Hairudin yang menyebutkan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) membuat regulasi pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) dibantah kepala BPKAD Taufik Jauhar.

Taufik yang ditemui di kantor BPK per-

wakilan Malut, kemarin (29/3) mengatakan, pihaknya tidak pernah membuat mekanisme atau regulasi terkait pencairan Bosda, yang harus mewajibkan seluruh sekolah memasukan RKAS barulah Bosda bisa dicairkan. ”Tidak ada regulasi seperti itu. Kami bahkan sampaikan sekolah yang sudah masukan RKAS bisa langsung dicairkan tidak perlu menunggu seluruh sekolah masukan,” terang Taufik.

pemkot sebesar Rp 2,1 miliar sementara menurut Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Taufik Jauhar tunggakan pemkot berada pada kisaran Rp 400 juta.

TERNATE - Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat SMA dan SMK sederajat sudah berakhir Selasa lalu. Akan tetapi, hingga kini pihak sekolah tidak bisa memeriksa hasil ujian siswa, khususnya pada 5 soal yang berbentuk esai karena tidak ada kunci jawabannya.

“Biasanya kunci jawaban itu dikirim bersama lembaran jawaban dan soal USBN,” ungkap, Kepala Sekolah SMAN 10 Kota Ternate Taher Hayat kepada Malut Post, kemarin (29/3). Dia mengaku baru pertama kali terlambat seperti ini. Makanya diharapkan agar kunci jawabannya segera dikirim sehingga para guru bisa menyelesaikan pemeriksaannya. Keluhan yang sama disampaikan Kepsek SMKN 3, Naila Ibrahim dan Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kurikulum SMKN 1, Iswanto Mardjuk yang mengaku belum bisa memeriksa pekerjaan siswa karena tidak ada kunci jawabannya.

Baca: BPJS.. Hal 16

Baca: JAWABAN.. Hal 16

Baca: BANTAH.. Hal 16

BPJS dan Pemkot Beda Data Taufik: Tunggakan BPJS Kesehatan Pemkot Hanya Rp 400 Juta

TERNATE – Data besaran tunggakan BPJS Kesehatan antara Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kota Ternate dengan pemkot memiliki perbedaan angka yang cukup signifikan. BPJS mengklaim nilai tunggakan

Lurah tak Proaktif Minta Diganti RDP: Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara komisi I, camat dan Disdukcapil terkait perekaman e KTP, kemarin (29/3)

Sebelum pleno DPT pada 17 April mendatang, 24 ribu lebih warga yang belum perekaman harus dapat dituntaskan YAMIN RUSLI Sekretaris Komisi I ABD YAHYA ABDULLAH/ MALUTPOST

TERNATE – Hingga kini masih terdapat 24 ribu lebih (24.862) warga yang belum melakukan perekaman e-KTP, karena itu, saat rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi I DPRD Kota Ternate bersama camat se Kota Ternate dan Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), komisi I meminta tak hanya Disdukcapil namun camat dan lurah harus ikut bergerak.” Kami minta camat dan lurah juga ikut proaktif, mengajak warga yang belum melakukan perekaman untuk segera melakukan perekaman,” kata Sekretaris Komisi I, Yamin Rusli, usai RDP, kemarin (29/3).

Baca: LURAH.. Hal 16

AROUND TERNATE JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 14

Tembok Penahan Tanah Mulai Ambruk Warga Minta Secepatnya Diperbaiki Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Maslan Adjid

TERNATE – Salah satu bagian tembok penahan tanah pada ruas jalan di Kelurahan Ngade mulai ambruk. Jika tak cepat diperbaiki kerusakannya akan makin parah dan tanah akan meluber ke badan jalan.

Pantauan Malut Post, kemarin (29/3) tembok penahan tanah pada Sudah setahun ruas jalan di Kelurarusak tapi belum han Ngade menuju Fitu, diperbaiki, akhsalah satu bagiannya irnya sekarang ada ambruk, hal itu mengakibatkan tanah mebagian penahan luber hingga ke bahu tanah yang amjalan. bruk,” ”Sudah setahun rusak tapi belum diperbaiki, RAHMAT akhirnya sekarang ada Warga Ngade bagian penahan tanah yang ambruk,” kata Rahmat warga setempat.

Menurutnya, jika tidak cepat diperbaiki bagian tembok penahan tanah yang lain juga akan ikut rusak dan akan menyebabkan longsor karena panahan tanah sudah tak ada lagi. ”Harus secepatnya diperbaiki sebelum terjadi kecelakaan akibat tanahnya longsor. Karena itu kami berharap dinas terkait segera turun tangan,” pintan Rahmat.(tr-02/rul)

AMBRUK : Salah satu bagian tembok penahan tanah mulai ambruk, pada ruas jalan di Kelurahan Ngade, Kamis (29/3)

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi

Aksi, LMND Sampaikan Sejumlah Tuntutan

Malut Post Melalui SMS ke 082187824748.

SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

INFRASTRUKTUR

PERLU PENGAMAN : Kawasan jalan di Kelurahan Fitu ini butuh tembok pengaman jalan, Kamis (29/3).

Minta Dibangun Tembok Pengaman Jalan TERNATE – Warga di Kelurahan Fitu tepatnya yang berada di RT 8 meminta agar ruas jalan di kawasan tersebut dibangun tembok pengaman jalan yang menjadi pembatas antara jalan dan pemukiman warga.

Pantauan Malut Post, Kamis (29/3), di salah satu kawasan galian yang akan dijadikan lokasi pemukiman tidak memiliki tembok pengaman jalan yang membatasi lokasi galian dengan jalan.” Kami harap bisa dibangun tembok pengaman jalan,” kata Dani warga Fitu.

Menurutnya, bila tidak dibangun tembok yang membatasi lokasi galian dengan jalan, dikhawatirkan pengendara yang tidak berhatihati melintasi jalan tersebut bisa tergelincir jatuh ke kawasan galian.” Jadi harus dibuat tembok pembatas jalan,” harapnya.(tr-02/rul)

ASPIRASI : Puluhan aktivis LMND saat menyampaikan orasi di perempatan jalan, tugu Salero, Kamis (29/3)

TERNATE – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Liga Mahasiswa Nasional Daerah (LMND) Maluku Utara (Malut) siang kemarin (29/3) menggelar aksi di sejumlah titik di Kota Ternate yakni di depan kantor RRI, perempatan lapangan Ngaralamo Salero, pasar higienis dan depan kantor walikota.

Aksi yang dilakukan dengan long mars itu, LMND menyampaikan sejumlah tuntutan diantaranya mendesak pemerintah untuk menurunkan harga bahan pokok, menurunkan harga BBM, menaikan UMK, menaikan harga komuditi pertanian seperti dan sejumlah tuntutan lainnya.”

Harga bahan pokok makin tinggi,

sementara di lain sisi hasil pertanian dibeli dengan harga rendah, kami berharap pemerintah harus bersikap adil kepada petani,” koar koordinator lapangan Mustahdin saat menyampaikan orasinya.

Dia mengatakan, masyarakat Malut terutama yang berada di pedesaan menggantungkan hidupnya pada hasil pertanian,

karena itu pemerintah harus menaikan harga hasil pertanian.” Kami minta pemerintah dapat melihat hal ini,” tandasnya.

Aksi yang digelar LMND itu mendapat pengawalan aparat kepolisian, setelah menyampaikan orasi di sejumlah titik, masa aksi membubarkan diri dengan tertib. (tr-02/rul)

Bahas Pemanfaatan dan Pelestarian Benteng Oranje Dari Seminar Weekly Unkhair TERNATE – Pemanfaatan dan pelestarian Benteng Oranje mendapat perhatian khusus beberapa dosen Universitas Khairun (Unkhair). Ini dibahas dalam Unkhair Weekly Seminar, baru-baru ini.

Kegiatan presentasi dan diskusi yang diinisiasi oleh beberapa dosen Unkhair dan dimotori Lily Ishak, Ph.D ini bertujuan untuk menyebarluaskan pengetahuan dan hasil riset dosen. Bahkan, Seminar yang berlangsung di fakultas teknik ini adalah yang ke-5 sepanjang 2017 hingga 2018.

Seminar ini mengambil tema “Pelestarian dan Pemanfaatan Benteng di Indonesia, studi kasus Benteng Oranje” ini menghadirkan dua orang narasumber, yakni Maulana Ibrahim, PhD. dan Suyuti S.T., M.T., dosen Fakultas Teknik Unkhair serta Lily Ishak, Ph.D. selaku moderator.

Kepada Malut Post, Rabu (28/3), Maulana Ibrahim menjelaskan tentang potensi bentengbenteng di Indonesia, dari aspek sejarah, budaya, sosial dan ekonomi. Lebih fokus, membahas benteng Oranje yang masuk 10 besar benteng paling potensial di Indonesia, termasuk ketersediaan data sejarah dan nilai edukasi.

Menurut dia, selain memiliki keunggulan nilai sejarah dan budaya, saat ini Benteng Oranje memiliki peran penting karena lokasi dan karakter ruangnya yang strategis, sebagai ruang terbuka publik dan kegiatan pendidikan dan budaya.

Dikatakan Maulana, upaya pemanfaatan ruangruang benteng oleh komunitas dengan berbagai

SEMINAR: Suasana Seminar Weekly Unkhair terkait pengelolaan benteng, salah satunya Benteng Oranje, baru-baru ini.

aktivitasnya, baik aktivitas mingguan, bulanan ataupun sesuai momen. Komunitas memanfaatkan ruang terbuka dan gedung hasil restorasi oleh pemerintah secara kreatif dan berkesinambungan.

“Pemanfaatan ini perlu mendapat perhatian pemerintah dengan mengatur tata kelola Benteng Oranje yang lebih profesional. Benteng Oranje memerlukan badan otoritas yang di dalamnya terdapat unsur masyarakat sebagai manaje-

rial benteng. Hal ini diperlukan agar tidak terjadi penguasaan ruang secara sepihak dan tumpang tindih dalam pemanfaatan serta tetap terjaga kelestariannya,” kata Maulana.

Sementara itu, Suyuti sendiri menjelaskan dari aspek teknis. Dikatakan, sesuai dengan hasil riset tentang Stabilitas Internal Dinding Benteng Oranje. Dimana, peristiwa runtuhnya dinding Benteng Oranje pada Agustus 2017. Berbagai fak-

tor menjadi penyebab runtuhnya dinding yang telah berusia ratusan tahun tersebut. Di antaranya akibat dinding yang tidak dijaga kelestariannya, masuknya air hujan ke dalam susunan batu dan beberapa faktor pemicu lainnya.

“Dari bongkahan reruntuhan dinding tersebut, ditemukan berbagai material antara lain batu kali, batu apung, pasir dan campuran kapur. Untuk campuran kapur, material yang digunakan berupa hasil pembakaran batu karang, pasir dan air dari getah pohon,” ugkapnya.

Bahkan, Suyuti juga menyampaikan bahwa upaya perbaikan benteng dalam konteks pelestarian sebaiknya tetap menjaga penggunaan material asli, bukan dengan plesteran semen sebagaimana telah dilakukan. Keaslian material dan desain juga dipertegas oleh Maulana. Jika benteng tidak dijaga keasliannya maka nilai-nilai penting yang dapat diambil pelajaran dari Benteng Oranje akan musnah, sekaligus mengurangi nilainya sebagai Cagar Budaya, sebagai Pusaka (heritage) yang memiliki banyak manfaat bagi masyarakat dan memperkuat karakter kota Ternate.

“Melestarikan Benteng Oranje adalah upaya terpadu dalam pelestarian kawasan bersejarah di pusat kota Ternate, berupa arsitektur dan berbagai elemen kota di sekitar Benteng Oranje (kampong Tenga, kampong Cina, Kampong Makassar), dan Soa Sio, kawasan ibu kota Kesultanan,” terangnya.

“Ternate sebagai kota tua bersejarah, perlu segera dilakukan upaya pelestarian secara menyeluruh, terpadu dan berkelanjutan, tidak hanya untuk identitas kota semata, tetapi untuk kesejahteraan warganya,” sambung Suyuti.(tr-04/jfr)

NUANSA

JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 15

KNGK Mulai Action Tampil Selama Tujuh Malam di Legu Gam Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Komunitas Ngofa Gam Koi (KNGK), salah satu komunitas dari Kelurahan Kampung Pisang, Kecamatan Ternate Tengah mulai menunjukan kebolehannya.

Komunitas yang sebelumnya memanfaatkan situs Cagar Budaya sebagai tempat latihan, mereka mulai menunjukan kebolehannya di festival Legu Gam. Demikian diungkapkan Ketua Dewan Pembina, Bahtiar Hairullah, kemarin Kamis (29/3).

Bahtiar mengatakan, pertunjukan setiap malam selama tujuh hari tersebut karena atas permintaan Panitia. Dia mengaku, panitia merasa puas dengan pertunjukkan KNGK. Sehingga, mereka terus diminta untuk mengisi kegiatan, mulai dari pembukaan dan terus berlanjut.

“Sebenarnya, komunitas kami hanya mendaftarkan Tiga (3) item pertunjukkan, tapi mungkin

tertarik, jadi begitu jadinya kita diminta pentas sampai tujuh malam,” kata Bahtiar.

Jenis pertunjukan yang dipentaskan selama tujuh malam tersebut, yakni tarian, teater, puisi, dan menyanyi. Bahkan, untuk penampilan KNGK merupakan yang terbanyak dari penampilan komunitas lainnya.

“Dari sekian banyak sanggar yang tampil, kami dari KNGK yang paling banyak menarik perhatian penonton. Karena, dalam setiap malam selalu menunjukan pertunjukan yang berbeda-beda sehingga tidak bosan di mata penonto,” ungkap dosen Antropologi Unkhair itu.

Dia menambahkan untuk kesempatan tampil selama tujuh malam tersebut, mereka memiliki kesiapan dalam berbagai jenis pertunjukkan. Bahkan, yang ditampilkan mereka juga merupakan hal-hal yang baru dan berbeda dengan komunitas lainnya.

“Selain siap, yang menjadi menarik dari penampilan kami adalah kami mepertontonkan yang belum pernah ditontonkan oleh para pengisi acara lainnya. Setiap malam kami menunjukkan sesuatu yang baru. Makanya, kami selalu diminta untuk tampil,” terangnya.(tr-04/jfr)

PERTUNJUKAN: Komunitas Ngofa Gam Koi (KNGK) mulai menunjukan kebolehan mereka di festival Legu Gam 2018, baru-baru ini.

Gelar Seminar Sistem Pertahanan Semesta

KOMPAK: Kepala Perwakilan Kementerian Pertahanan RI Provinsi Malut Kolenel Marinir Rachmat dan Kepala Kesbangpol Kota Ternate Abdulah Sadik saat foto bersama sejumlah peserta seminar di aula Eks Kantor Wali Kota Ternate, Kamis (29/3).

TERNATE – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan) RI Perwakilan Maluku Utara (Malut), kemarin menyelenggarakan Seminar Sistem Pertahanan Semesta tahun 2018.

Dalam seminar yang diselenggarakan di Aula Eks Kantor Walikota Ternate dengan melibatkan sejumlah apartur sipil negera, kampus, dan masyarakat umum tersebut, Kemenhan menekankan bahwa untuk penyelenggaraan pertahanan

negara, semua pihak harus terlibat di dalamnya.

Untuk seminar yang berlangsung selama dua jam, yang dimulai pukul 9.30 WIT hingga Pukul 11.30 WIT itu, menghadirkan dua narasumber.

Mereka adalah Kepala Perwakilan Kemenhan Malut Malut, Kolonel Marinir Rachmat Djunaidi dan Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Ternate, Abdullah Sadik.

Rachmat mengatakan kebijakan

pertahanan bukan hanya tugas dan tanggung jawab Pemerintah Pusat, tetapi juga pemerintah daerah. Karena, untuk membangun suatu daerah perlu menciptakan keamanan. “Jadi, semua pihak harus terlibat, bersinergi. Apalagi pemerintah setempat, juga harus melakukan peran aktif dalam penyelenggaraan pertahanan,” kata Rachmat kepada Malut Post.

Untuk pertahanan sendiri, lanjut dia, tiap tahun TNI melakukan kegiatan latihan-latihan, baik dari

tingkat perorangan sampai kesatuan paling tinggi. Kemudian di akhir tahun dilakukan latihan bersama.

“Kita melaksanakan evaluasi untuk pembenahan di tahun-tahun ke depannya,” ucapnya.

Dalam kesiapan tersebut, menurut dia berupa latihan-latihan, kemudian menyesuaikan dengan strategi lingkungan yang ada dan menyiapkan senjata dan peralatan lainnya.

“Jadi, kalau dalam keadaan aman, ya, kita melakukan operasi militer atas permintaan dari pihak lain.

Seperti wabah di Papua, yang merupakan ancaman non militer. Kita di situ hanya sebagai pendukung. Tapi, ada prosedurnya, bukan sembarang mengirim saja,” ujarnya.

Rachmat juga mengatakan pentingnya melakukan pertahanan di Kota Ternate. “Kalau kita melihat Ternate, ancaman nonmiliter, dimana Ternate atau Maluku Utara sedang melaksanakan Pilkada serentak. Ancaman non militer itu pasti ada, seperti hoaks atau informasi yang tidak benar sehingga terjadi keributan-keributan,” kata Rachmat sembari berharap, semoga tahun politik Ternate tidak terjadi konflik seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

Abdullah Sadik menambahkan dalam melakukan pertahanan, semua komponen harus terlibat di

dalamnya. Menurut dia, Pemerintah Daerah mempunyai kewajiban untuk menjaga kerukunan dan ketenteraman masyarakatnya. “Jadi, kurang lebih ada lima arah kebijakan Pemda dalam rangka pertahanan semesta,” ujarnya.

Lima kebijakan tersebut di antaranya pengawasan minuman keras, PSK dan sebagainya. Bahkan, dalam melakukan hal ini pihaknya selalu melibatkan TNI/Polri serta masyarakat. “Kita melakukan secara terintegrasi, tidak boleh hanya dilakukan oleh satu institusi saja.

Jadi, ada Pemerintah, TNI/Polri juga Masyarakat,”katanya.

Disamping itu, lanjut Abdullah juga dilakukan program pemberdayaan masyarakat, dengan membentuk satuan Linmas. Bahkan dilakukan pelatihan terhadap masyarakat yang sudah direkrut sebagai Linmas itu.

“Pemda juga membentuk Forum Kerukunan Antar umat Beragama, dimana di dalamnya terdapat semua agama. Kemudian Forum Pembauran Kebangsaan yang di dalamnya terdapat semua suku yang bermukim di Ternate. Ini sebagai instrumen untuk mengantisipasi adanya Konflik,” terang Abdullah sembari berharap semua pihak secara bersama-sama memliki kewajiban dan untuk mempertahanan dan menjaga kemanan di daerah.(tr-04/jfr)

Belajar Rumah Bambu di Tongole TERNATE – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Arsitektur, Universitas Khairun (Unkhair) yang mengambil mata kuliah pilihan “Arsitektur Kepulauan Maluku Utara”, secara langsung melakukan kuliah lapangan dengan topik Arsitektur Bambu.

Kuliah tersebut, mereka belajar terkait rumah bambu di Lingkungan Tongole. Dimana, dilakukan sekali dalam per semester dan umumnya di setiap mata kuliah.

Dalam kuliah lapangan tersebut, Kamis (29/3) di lokasi, para mahasiswa langsung didampingi dosen pengasuh mata kuliah, Maulana Ibrahim Ph.D. Para mahasiswa pun langsung mendapatkan penjelasan oleh para tukang perihal teknik

pengerjaan rumah bambu, sambil melihat contohnya, dan mendapatkan penjelasan rumah bambu khas Ternate pada zaman dahulu.

Selain itu, mereka juga mempelajari sejarah kampong Tongole, sebuah kampung di Kota Ternate yang memiliki berbagai karakter khas, berupa beranekaragam tanaman buah, perkebunan cengkih dan pala, kayumanis dan berbagai pohon lainnya, termasuk pohon cengkih tertua di dunia yang dikenal dengan nama Cengkih Afo,” bebernya.

Sebelum belajar rumah bambu, para mahasiswa diperkenalkan tentang kampung bambu. Hal tersebut dijelaskan oleh dosen pengasuh, Maulana Ibrahim Ph.D.

BELAJAR BAMBU: Mahasiswa Arsitektur Unkhair saat belajar rumah bambu di Kelurahan Tongole di sekitar Cengkih Afo, Kamis (29/3).

Maulana menjelaskan di kampong ini dahulu semua rumah menggunakan material bambu, dalam bahasa Ternate disebut Fala Gaku atau rumah tinggi, yaitu rumah panggung. Rumah panggung tersebut ditegakkan di atas batu tanpa ditanam, membuatnya sangat fleksibel, mudah diganti material yang rusak atau dipindahkan.

Lanjut Maulana, keunikan rumah bambu khas Ternate adalah mulai dari kaki bangunan hingga atap, semuanya menggunakan bambu. Bambu lurik yang banyak ditemukan di Tongole ini begitu menarik penampakannya sehingga selalu digunakan sebagai material untuk berbagai perabot rumah.

“Jadi, ada produk lokal yang cukup diminati dan telah dijual ke berbagai kota lainnya,” kata Maulana, yang juga dosen dengan bidang keahlian Arsitektur Nusantara, Urban Heritage dan Perancangan Kota ini.

Sementara itu, Asman, salah satu

tukang dan pengrajin bambu asal Tongole, menjelaskan tentang karakteristik dan kegunaan bambu sebagai material rumah. Jenis bambu yang digunakan berupa bambu jawa untuk kolom dan balok, bambu yang tipis untuk penutup atap, dan bambu tebal untuk lantai dan bambu cina atau bambu lurik digunakan untuk material dinding, pintu dan jendela.

“Semua bambu ini dihubungkan dengan ikatan ijuk,” kata Asman sembari menunjukkan contoh bangunan bambu yang baru dibangun dengan teknik dan material yang sama dengan rumah bambu sebagai hunian di masa lampau itu.

Asman menjelaskan, untuk konstruksi bambu ini hanya menggunakan sambungan berupa ikatan dari tali berbahan ijuk atau disebut gumutu yang juga memiliki nilai filosofis. Ikatan gumutu begitu kuat hingga konstruksi rumah bambu dapat berdiri tegak, tidak ambruk meski diterpa angin dan gempa.

“Ikatan dengan teknik tertentu ini merupakan keahlian khas yang dimiliki tukang bambu di Ternate, diperolehnya secara turun temurun lintas generasi.

Rumah bambu yang dahulunya menjadi rumah tinggal masyarakat ini sepenuhnya menggunakan material bambu sebagai struktur utama dan non struktur termasuk unsur estetika, yaitu anyaman bambu pada dinding, pintu dan jendela,” jelasnya.

Jauhar, Ketua Komunitas Gamalama and Cengkeh Afo Spices menambahkan, untuk saat ini sudah tidak ditemukan lagi rumah tinggal menggunakan bambu.

Olehnya itu, pihaknya membangun kembali rumah-rumah dari bahan dasar bambu dalam bentuk rumah kecil (gazebo) atau sabua untuk tempat makan, minum atau bersantai wisatawan di kawasan wisata Cengkih Afo di Tongole.

“Kita berharap agar anak muda mau dan bergiat untuk mempelajari teknologi bambu sebagai material dan struktur rumah tinggal,” harap Jauhar.(tr-04/jfr)

SAMB MAJANG JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 16

...TALUD Samb Hal. 13

“Di Mado, ada sekitar 5 rumah warga yang terkena longsor tebing,” katanya.

Dilihat dari gambar yang dikirim ke Malut Post, tebing yang longsor sudah diperkuat dengan talud sepanjang 25 meter yang dibangun menggunakan dana kelurahan.

Selain longsor, sebagian rumah warga yang dimasuki banjir. Begitu juga dengan jalan raya yang menghubungkan Mado dengan Kelurahan Faudu tertutup batu bercampur tanah.

...WTP Samb Hal. 13

HIBULLAH MUJI MALUT POST

PENERTIBAN PEDAGANG Dinas Pasar meleakukan penertiban kamis (29/3) para PKL yang berjualan di sisi timur Pasar Barito. Ini terkait dengan persiapan penilaian lomba kebersihan. Pantauan MAlut Post penersiban berlangsung aman tanpa perlawanan dari pedagang.

Tak Capai Target PAD, Dishub di-Warning Pansus TERNATE - Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi yang dikelola Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate pada 2017 lalu tak capai target.

Ketua Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) APBD 2017 Mohdar Bailussy usai rapat dengan BP2RD mengatakan, saat ini pansus tengah melakukan evaluasi terhadap LKPJ yang disampaikan Plt wali kota Abdullah Tahir beberapa waktu lalu, pansus sudah melakukan kunjungan ke beberapa SKPD diantaranya Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD), Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) dan Dinas Kesehatan. ” Tadi kami rapat dengan BP2RD fokus pembahasannya pada PAD, dari semua SKPD pengelolaan PAD yang paling anjlok ada pada Dishun dari enam item objek PAD rata-rata perolehannya di bawah 50 persen, kami

meminta Plt dapat melakukan evaluasi ke kadishub,” tandasnya.

Menurut Politisi PKS ini banyak potensi PAD yang sedianya bisa dikelola, namun sampai sekarang belum ada terobosan baru. Mohdar menegaskan janji Kadishub yang akan memasang parkir elektronik harus secepatnya diwujudkan untuk menutup kebocoran PAD.” Beberapa catatan penting akan kami sampaikan ke Dishub agar itu segara ditindaklanjuti,” terangnya.

Sementara untuk BKPSDMD dan Dinkes sambung Mohdar seluruh kegiatan yang didanai APBD berjalan baik. Namun pansus kata Mohdar menyoroti soal kekurangan tenaga guru dan tenaga medis di kecamatan terluar. Pansus meminta kekurangan ini segara di penuhi. ” Setelah seluruh SKPD kita telusuri sesuai dengan LKPJ yang disampaikan Plt, selanjutnya kami akan membuat catatan untuk pemkot,” pungkasnya. (cr-05/rul)

“Kami sadari laporan yang kami sampaikan masih perlu mendapatkan koreksi, saran maupun kritik dari BPK, agar kedepannya bisa lebih baik,” ujarnya.

Pemkot kata Abdullah, akan terus berkomitmen untuk menerapkan prinsip transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah, termasuk dalam hal penyampaian laporan keuangan pemkot tahun anggaran 2017 sebelum batas waktu yang ditentukan. Pemkot sambung Abdullah akan terus menyempurnakan pengelolaan keuangan, meningkatkan kemampuan pengelola, mengoptimalkan peran aparat pengawasan internal melalui peningkatan kapabilitas, menjalin kerjasama dengan perwakilan BPKP Malut, serta selalu melakukan konsultasi secara intensif dengan aparat pengawasan

...BANTAH Samb Hal. 13

Menurut Taufik, mekanisme pencairan Bosda sama seperti Tunjangan Profesi Guru (TPG), bagi yang sudah lengkap memasukan persyaratan bisa langsung cair anggarannya. Begitu

...BPJS Samb Hal. 13

”Kita sudah lakukan rekonsiliasi, datanya dicocokkan, tunggakan pemkot tinggal Rp 400 juta saja. Dalam pertemuan itu sudah ada kesepakatan untuk kami selesaikan,” kata Taufik saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin

...JAWABAN Samb Hal. 13

Terkait keluhan itu, Ketua Panitia Ujian Nasional (UN) dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud)

...BANTU Samb Hal. 13

Selain itu, dia juga meluruskan pernyataan Kepsek SDN 2 bahwa pen-

...NASIB Samb Hal. 13

” Harus dilakukan musyawarah ulang agar DPPK bisa segera dicairkan,” tandasnya.

Meski saat ini belum ada informasi,

...LURAH Samb Hal. 13

Yamin mengatakan, Disdukcapil sudah cukup maksimal dalam menggenjot warga yang belum melakukan perekaman e KTP bahkan Disdukcapil sudah mobile, namun karena kesadaran masyarakat melakukan perekaman masih rendah.” Di Kelurahan Tabona dan Sasa warga yang melakukan perekaman sudah cukup baik karena lurah sangat pro-

Akibatnya, akses transportasi sempat terganggu. Rustam mengaku jalur tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Sebab, menurutnya jalan sempit dan material tertumpuk di atas badan jalan.

“Tadi (kemarin,red) kami sudah minta BPBD agar membantu kami mengevakuasinya,” tambah Rustam seraya menjelaskan kondisi Faudu tumpukan material di badan jalamn akibat akibat meluapnya air dari kalimati.

Dia juga meminta Pemkot Ternate untuk segera memperbaiki talud yang telah roboh, karena dikhawatirkan akan

roboh lagi dan memakan korban apalagi masih sering terjadi hujan.

Plt Wali Kota Abdullah Tahir, saat dikonfirmasi langsung menginstruksikan Kepala BPBD, Hasyim Yusuf untuk segera menanggulanginya.Dia bahkan menyarankan kepada Hasyim untuk menggunakan dana bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tahun 2017 yang masih diberikan kesempatan ke Pemkot untuk menggunakannya hingga Mei nanti.

“Cepat lakukan penanganan,” singkatnya. (cr-05/nty)

eksternal dalam hal ini BPK Perwakilan Malut. ”Perolehan opini WTP untuk laporan keuangan tahun anggaran 2014 sampai 2016, merupakan bentuk tekad yang kuat dan dilandasi komitmen seluruh jajaran Pemkot untuk mewujudkan pengelolaan keuangan yang baik,” terangnya.

Abdullah berharap, BPK tidak bosan- bosannya memberikan petunjuk dan pembinaan kepada Pemkot, baik melalui pelayanan konsultasi maupun pemberian saran dan rekomendasi hasil pemeriksaan.

Abdullah berujar, setelah penyerahan LKPD selanjutnya, BPK akan menugaskan para auditor terbaiknya untuk melaksanakan pemeriksaan.

Abdullah memastikan apa yang dilaporkan itu sesuai prosedural (on the track).

Abdullah yang juga wakil wali kota ini, berulangkali menyampaikan optimisme, pemkot akan mempertahankan

opini WTP dari BPK tiga kali berturutturut.” karena itu saya sudah sampaikan ke seluruh SKPD agar bersiap diri karena pada tanggal 2 April nanti, BPK sudah mulai lakukan pemeriksaan sampai dengan Mei mendatang,” tandasnya.

Terpisah, Kepala BPKAD Taufik Jauhar saat dikonfirmasi mengatakan, seluruh bentuk keuangan pemkot telah disusun secara detail. Namun hasilnya tetap menunggu hasil pemeriksaan BPK. Taufik menghimbau, seluruh SKPD harus siap saat pemeriksaan nanti. Kali ini menurutnya, pemeriksaan tidak lagi langsung dilakukan BPK namun dari kantor akuntan publik.”Jadi mekanisme pemeriksaan kali ini, hanya Pemkot Ternate yang berubah, karena BPK telah bekerja sama dengan kantor akuntan publik untuk melakukan audit keuangan pemkot. Tentu akan ketelitiannya akan lebih tinggi,” pungkasnya. (cr-05/ adv/rul)

juga dengan Bosda, jika sekolah sudah memasukan syaratnya bisa langsung dicairkan.

Terpisah, Plt Wali Kota Abdullah Tahir menginstruksikan, agar Dikbud segera merubah mekanisme pencairan Bosda. Sekolah yang sudah memasukan syaratnya langsung dana Bosdanya dic-

airkan tidak perlu menunggu sekolah lain, jangan sampai nanti sekolah harus berhutang untuk membiayai kegiatan sekolah.” Kalau sekolah yang belum memasukan RKAS kepala sekolah nya dipanggil, kalau bandel diberikan sanksi saja. Karena ini demi kepentingan sekolah,” tegas Abdullah.(cr-05/rul)

(29/3).

Menurut taufik, kesepakatan untuk penyelesaian tunggakan itu akan disampaikan ke sekretaris kota setelah balik dari tugas luar daerah nanti.” Kalau sudah balik langsung kami konsultasikan, karena yang harus menandatangani penyelesaian itu adalah Sekkot,”jelasnya.

Dikatakannya, hasil rekonsiliasi

dalam pertemuan itu ada dua kesepakatan, pemkot bisa menyelesaikan lewat setoran langsung atau melalui pemotongan DAU. “ Tapi kami sepakati dengan pemotongan DAU. Setelah sekkot balik, kami bersama BPJS akan langsung melakukan penandatanganan penyelesaian tunggakan,” terangnya. (cr-05/rul)

Provinsi, Djainab Tuara mengaku kalau hingga kini pihaknya juga masih menunggu kunci jawaban dari pusat.

“Di dalam soal, 75 persennya dari Pusat dan 25 persen dari daerah, jadi

harus tunggu dulu,” ungkapnya seraya mengaku kunci jawaban itu akan dikirim dari Kemendikbud, Senin nanti.

“Selasa akan didistribusikan ke sekolah. “Sekolah harap sabar menunggu,” pungkasnya. (mg-01/nty)

gadaan fingerprint online itu bukannya program dari Kemen-terian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). “Tapi perusahaan elektronik yang berusaha bekerjasama dengan Kemendikbud,”

tandasnya seraya mengapresiasinya.

Karena, perangkat tersebut bagus dipasang di sekolah dan instansi lainnya agar aktivitas di sekolah atau instansinya bisa terpantau. (mg-01/nty)

namun Abdullah mencurigai masih ada lurah lain yang melakukan tindakan serupa, karena itu Abdullah meminta bagian pemerintah untuk melakukan pengawasan ekstra ketat. Jika ditemukan ada lurah lain yang juga melakukan pemalsuan tandatangan warga, pili-

hannya hanya satu yaitu diganti. ”Saya harap warga juga ikut mengawasi agar pembangunan berjalan sesuai keinginan bersama. Jika ditemukan masalah di lapangan langsung dilaporkan ,” ajak Abdullah. (cr-05/rul)

aktif, dalam dua jam saja bisa merekam hingga 100 orang lebih. Kami berharap lurah lain juga proaktif,” tandas politisi NasDem ini.

Yamin menuturkan, saat RDP, komisi I telah menegaskan agar seluruh camat segera menggelar rapat dengan lurah untuk menggenjot perekaman e-KTP di seluruh kelurahan pada sisa waktu yang ada.” Sebelum pleno DPT pada 17 April mendatang, 24 ribu lebih warga yang belum perekaman harus dapat

dituntaskan,” ujarnya.

Yamin menegaskan, bagi lurah yang tidak proaktif saat melakukan perekaman agar dievaluasi. Saat rapat lanjutan nanti, sambung Yamin, komisi I akan mengundang Sekkot dan Kepala BKPSDMD.” Di bagian utara dan selatan masih banyak warga yang belum melakukan perekaman, karana itu kami minta lurah harus proaktif dalam membantu menggenjot perekaman e-KTP,” harapnya. (cr-05/rul)

HUKUM & KRIMINAL JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 17

Art: MuS

Hastuti dan Imelda Diperiksa Sebagai Tersangka TERNATE – Hastuti alias Cili dan Imelada alias Uma diperiksa oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Malut kemarin (29/3). Owner dan admin CV Ubay Jaya ini pertama kali diperiksa setelah gelar perkara peningkatan status atas laporan tindak pidana penipuan penggelapan dan tindak pidana pencucian

uang (TPPU) yang diadukan para nasabah beberapa waktu lalu. Informasi yang dihimpun, dalam pemeriksaan kemarin, Hastuti dan Uma pertama kali diperiksa setelah ditetapkan tersangka atas laporan tersebut. Keduanya diperiksa dari siang hingga malam tadi. Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi apakah keduanya ditahan

SEMENTARA ITU Dua Tersangka Narkoba Ditahan TERNATE – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate resmi menahan dua tersangka kasus tindak pidana penyalahgunaan narkotika, Kamis (29/3). Dua tersangka itu adalah Muslih Idham Ibrahim alias Mus dan Zulfikar Abdu Rahim alias Fikar.

Penahanan kedua tersangka itu menyusul berkas perkara keduanya telah dinyatakan lengkap oleh Jaksa peneliti pada Kejari Ternate.

Kasi Pidum Kejari Ternate Windra mengatakan kedua tersangka itu diamankan oleh petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Malut di Kelurahan Mangga Dua pada 9 Januari 2018. Keduanya diduga melakukan tindak pidana tanpa hak dan melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, menawarkan untuk jual beli, menyerahkan serta menjadi perantara jual beli narkotika golongan satu jenis ganja.

Atas perbuatan tersebut, kedua tersangka dikenakan Pasal 111 ayat 1 dan Pasal 114 ayat 1 undang-Undang (UU) nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan berkas dari penyidik, diperoleh bukti yang cukup tersangka diduga keras melakukan tindak pidana yang dapat dikenakan penahanan dan dikhawatirkan akan melarikan diri, merusak dan menghilangkan barang bukti dan atau mengulangi perbuatan tindak pidana,” ujar Windra, Kamis (29/3).

Kedua tersangka kini ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) kelas II B Jambula untuk menunggu pelimpahan berkas perkara dan barang bukti ke Pengadilan. (cr-04/lex)

FOLLOW UP Polres Tikep Lamban, Korban Lapor di Polda TERNATE – Syafril Syarif, korban pembakaran rumah di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) pada 25 April 2017 lalu terpaksa membuat laporan ke Propam Polda. Syafril membuat laporan resmi ke Polda lantaran perkara pembakaran rumah yang dilaporkan ke Polres Tikep hingga kini tidak diusut tuntas. Padahal kasus tersebut terjadi sudah hampir setahun.

Hamid Rahakbau, kuasa hukum Syarif kepada Malut Post mengatakan bahwa pihaknya selaku korban terpaksa melaporkan ke Propam agar kasus tersebut diawasi pihak Polda agar segera diselesaikan. ”Kasus ini terjadi pada tanggal 25 April 2017 lalu, namun sampai saat ini belum ada kelanjutannya. Kata penyidik mereka kekurangan saksi,” kata Hamid, kemarin (29/3).

Hamid menjelaskan bahwa pembakaran rumah terjadi ketika pihak kepolisian dari Polres Tikep melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan bidan Afivah di Puakeamas Desa Dowora, Tidore Timur. Lokasi olah TKP dan rumah yang dibakar berada tak jauh. Sebelumnya pelaku merupakan adik ipar pemilik rumah yang dibakar dan pelaku juga tinggal di rumah tersebut. Usai olah TKP, massa yang mulai marah kemudian balik membakar rumah Syafril. Belum diketahui siapa pelaku pembakaran tersebut.

Syafril kemudian membuat laporan le Polres Tikep, namun hingga kini perkara tersebut tidak terselesaikan. ”Kami minta dari pihak penyidik Polres Tikep agar dapat mempercepat proses penyidikan, sehingga pelaku pembakaran rumah bapak syafril dapat diproses secara hukum yang berlaku, demi mencapai tujuan hukum, keadilan, kepastian hukum dan kemanfaatan,” pintanya. Pihaknya juga berharap kepada Polda agar dapat mengawasi proses penyidikan yang dilakukan penyidik Polres Tikep. (tr-03/lex)

atau tidak. Pihak Reskrimum belum bisa memberikan keterangan terkait pemeriksaan tersebut lantaran masih melakukan pemeriksaan.

Kabid Humas Polda AKBP Hendry Badar juga belum bisa memberikan keterangan terkait hal tersebut.

Pihaknya baru bisa memberikan keterangan pada hari ini dalam konferensi pers.

TERSANGKA: Hastuti dan Imelda saat berada di ruangan penyidik Polda.

Sementara itu, hingga malam tadi, Hastuti maupun Uma masih berada di ruang penyidik. Puluhan nasabah juga terlihat mendatangi markas Dit Reskrimum saat mendengar kabar bahwa keduanya telah diperiksa sebagai tersangka. Para nasabah ini meminta kepada penyidik agar melakukan penahanan terhadap keduanya. (tr-03/lex)

Ancam Pecat Polisi Nakal Polda Usung “Betah” Pada Perekrutan Editor : Irman Saleh Peliput : Mahfud H. Husen TERNATE – Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) membuka penerimaan Polri yang dimulai pada 26 Maret hingga 11 April melalui online. Penerimaan polisi kali ini tanpa korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Jika ditemukan ada oknum polisi yang main, akan ditindak tegas. Ini ditegaskan Asisten SDM Polri Irjen (Pol) Arief Sulistyanto melalui video conference (Vicon) dengan Biro SDM Polda Malut, kemarin (28/3).

Kabid Humas Polda, AKBP Hendry Badar mengatakan bahwa sesuai dengan penekanan Irjen (Pol) Arief bahwa penerimaan Polri ini mengedepankan prinsip Betah yaitu bersih,

transparan, akuntabel, dan humanis. ”Sehingga pada penerimaan ini tidak ada yang namanya titipan, tidak ada SMS, ataupun bayar-bayar dan sebagainya. Apabila ditemukan adanya titipan maupun orang dalam dan sebagainya, maka langsung dicoret,” jelasnya.

Dirinya juga menegaskan sesuai bahwa apabila ada kedapatan internal pihaknya dalam hal ini panitia seleksi ataupun internal lainnya yang bermain untuk meloloskan para calon peserta maka langsung diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku. ”Karena sudah dibuktikan ada perwira maupun bintara yang punya jabatan jika terbukti langsung dicopot, hingga proses hukum yang bersangkutan,” tegasnya seraya mengatakan meminta kepada masyarakat bahwa dalam penerimaan Polri, tidak ada pembayaran, tidak ada titipan keluarga. ”Yang jelas apabila ada peserta yang diketahui kerabat ataupun melakukan lobi-lobi ke internal Polda maka akan dicoret dari kepesertaan.

Untuk jangan coba-coba, karena ini penerimaan

ini bersih,” sambungnya.

Dikatakan Hendry, SDM Polri di Malut perlu dibesarkan sehingga perlu adanya peningkatan tugas kepolisian di Malut. Dalam Vicon itu juga, Polda Malut diberikan kewenangan untuk membuka penerimaan Polri dari Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama. Untuk kuota Polda Malut, kata Hendri diberika sebanyak 250 peserta didik yang akan dididik di SPN Polda Malut. ”Kuota ini lebih peningkatannya dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Ini karena tahun kita sudah ada SPN sendiri dan dilihat dari kondisi dan geografis kita, sehingga pimpinan memberika kuota tersebut,” ujarnya.

Dalam penerimaan ini, kata Hendry, ada batasan-batasan terhadap peserta dari luar Malut yakni minimal dua tahun bersomisili di Malut.

Selain itu, juga akan bersaing dengan peserta dari kabupaten/kota. ”Ini dibuat sedemikian rupa sehingga prinsip penerimaan Polri ini dapat terlaksana dengan baik,” terangnya. (tr-03/lex)

Kepala Kemenkum HAM Dilantik TERNATE – Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Maluku Utara berganti dari pejabat lama Agus Anwar kepada pejabat baru Nofli.

Upacara serah terima jabatan dilangsungkan di Grand Dafam Hotel, Kamis (29/3).

Nofli, selaku pejabat baru dalam acara serah terima jabatan itu menyatakan dirinya meminta dukungan kepada semua pihak, terutama kepada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Maluku Utara.

“Kami mohon, terimalah kami sebagai orang baru di Malut, dan apa yang sudah dijalankan oleh pejabat lama, itu bisa berlakukan juga kepada kami. Kami juga butuh bimbingan dan masukan,”harapnya.

Nofli mengaku, kedatangannya ke Maluku Utara tersebut masih membawa harapan dan cita-cita untuk membawa kantor wilayah menjadi yang terbaik. Untuk itu, dirinya meminta kepada seluruh UPT dan pimpinan masing-masing agar bisa saling bekerja sama dengan baik.

“Untuk UPT, saya minta juga kerja sama dalam hal mendukung program Kemenkum HAM serta pelaporan-pelaporan yang cepat dan tepat kepada wilayah untuk bisa direspon secara baik agar tidak berdampak pada keberhasilan kantor wilayah kita untuk menjadi yang terbaik,” harapnya.

Sementara, pejabat lama Agus Anwar dalam sambutannya mengucapkan selamat datang bagi pejabat baru dalam mengemban tugas yang bisa dikatakan tidak ringan.

PELANTIKAN: Mantan Kepala Kemenkum HAM Agus Anwar menandatangani dokumen serah terima jabatan.

“Tapi kami yakin, bahwa dengan upaya peningkatan koordinasi bapak baik kepada Forkopimda dan instansi terkait akan dapat terjalin dengan baik,” tuturnya. Agus yang baru menjabat sekitar satu tahun lebih itu juga menitip kepada pejabat baru untuk dapat melakukan perubahan dan

perbaikan yang lebih baik lagi. “Jabatan yang diemban oleh Kakanwil baru maupun Kakanwil yang lama merupakan suatu amanah yang harus dilaksanakan dengan baik, tentu hal ini merupakan dalam rangka melakukan tugas negara yang tidak ringan,” katanya mengakhiri. (cr-04/lex)

Korem Bertemu Orang Tua Calon Prajurit

TNI: Suasana pertemuan pihak Korem 152 Babullah dengan orang tua calon prajurit.

TERNATE – Dalam rangka menjaga transparansi dan menghindari praktik percaloan pada penerimaan Prajurit TNI AD, Korem 152 Babullah menggelar pertemuan dengan orang tua para calon prajurit yang dilaksanakan di Gazebo

Makorem, belum lama ini. Pertemuan tersebut dihadiri langsung Wakil Inspektorat Kodam XVI Pattimura, Letkol (Inf ) Slamet Riyanto, Kasipers Korem Letkol Caj I Putu Sutrisna, Kepala Ajenrem Mayor Caj Afton, dan turut dihadiri

seluruh orang tua/wali calon prajurit yang akan mengikuti werving penerimaan Secata PK TNI AD gelombang I Tahun 2018.

Dalam kesempatan tersebut, secara bergantian para pejabat tersebut memberikan informasi dan pengarahan bahwa menjadi prajurit TNI AD itu gratis dan tidak dipungut biaya, sehingga jangan percaya apabila ada oknum atau pihak yang mengiming-imingi dan menjanjikan dapat meloloskan dengan imbalan tertentu. Hal tersebut sudah dipastikan tidak benar dan segera dilporkan apabila menemukan hal demikian dari jauh-jauh hari agar para putra-putrinya dipersiapkan dengan baik dari segi jasmani, kesehatan maupun pengetahuan sehingga pada saat tes sudah siap dan dapat bersaing dengan calon lainnya.

Sementara itu, Ws Kapenrem Kapten (Inf ) Heru Darujito menyampaikan bahwa kegiatan pertemuan ini sangat perlu dilaksanakan menjelang pelaksanaan seleksi calon prajurit yang dimaksudkan untuk menghindari adanya praktik percaloan, gratifikasi maupun tindakan melawan hukum lainnya. ”Aturannya sudah jelas bahwa penerima maupun pemberi suap akan diproses sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, sehingga proses ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan calon-calon Prajurit TNI AD yang berkualitas,” jelasnya. (tr-03/lex)

OPINI

JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post

Art: Resayfa Rumra

SIKAP ADA APA DENGAN MUABDIN POLEMIK seputar pergantian Kepala BKD Provinsi Maluku Utara Irwanto Ali belum berakhir. Berbagai argumentasi telah diakomodasi dengan harapan semua pihak bisa tunduk pada ketentuan yang ada. Bukan, menonjolkan kekuasaannya super power.

Namun, pihak Plt Gubernur M Natsir Thaib tampaknya sudah bulat dengan keputusannya, menggantikan Irwanto dari Kepala BKD, dan mengangkat Jamdi Tomagola sebagai Plt sudah final.

Menjadi aneh adalah perubahan sikap sekprov Muabdin Hi. Radjab yang tiba-tiba berada di jalur Plt. Menurut Muabdin, pergantian Irwanto Ali tidak ada hubungan dengan larangan Mendagri Tjahjo Kumolo. Sekprov mengatakan pergantian Irwanto adalah akumulasi kesalahannya yang dilakukan tahun 2016 lalu.

Pernyataan Muabdin ini telah memperkuat keputusan Plt merotasi pejabat, meski mengabaikan ketentuan normatif. Padahal diawal isu pergantian ini mencuat, Muabdin sempat “melawan” keputusan tersebut hingga harus bertemu Kemendagri bagian otomomi daerah. Dan hasilnya, Kemendagri menolak keputusan tersebut. Tetapi kenyataan saat ini berubah, sekprov dan Plt berada dalam satu sikap melepas Irwanto.

Sikap ini telah menabrak Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor K.26-30/V.20-3/99 Tahun 2016 tentang Kewenangan Pelaksana Tugas dalam Aspek Kepegawaian (“SKBKN 26/2016”).

Surat tersebut menyebutkan seorang Plt tidak berwenang mengambil keputusan dan/atau tindakan yang bersifat strategis yakni melakukan “Perubahan status hukum organisasi”. Artinya Plt tidak berwenang melakukan pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian pegawai.

Ada beberapa kewenangan seorang Plt, diantaranya menetapkan sasaran kerja pegawai dan penilaian prestasi kerja; memberikan izin belajar, izin mengikuti seleksi jabatan pimpinan tinggi/administrasi, dan izin tidak masuk kerja.

Harus diingat bahwa daerah ini sedang melaksanakan pilkada. Plt Gubernur dan Sekprov harus fokus pada pelayanan publik. Menjaga stabilitas pemerintahan. Tidak membuat keputusan yang membuat suasana daerah jadi gaduh, dan harus memastikan aparutur sipil negara tidak terlibat aktif dalam politik praktis. (*)

O m Faduli

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

HALAMAN 18

Menghidupkan Akhir Malam KEBERUNTUNGAN besar, kebahagiaan sejati, dan ketenteraman hati akan direngkuh seorang Muslim manakala dalam hidupnya benar-benar mengikuti apa yang telah diteladankan oleh Rasulullah SAW. Di antaranya perihal mengatur waktu pada malam hari agar berbagai kemuliaan bisa direngkuh setiap hari. Sering kali karena kenikmatan beraktivitas, seseorang lupa menjadikan malam sebagai sarana //taqarrub// kepada Allah Ta’ala. //”Dialah yang menjadikan malam bagi kamu supaya kamu beristirahat padanya dan (menjadikan) siang terang benderang (supaya kamu mencari karunia Allah). Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tandatanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang mendengar//” (QS Yunus[10]: 67).

Sudah sepatutnyalah, jika malam telah tiba dan tidak ada perkara penting mendesak yang harus dilakukan, menyegerakan

Aspirasi Pembaca

Imam Nawawi tidur adalah perilaku menghidupkan sunah. Abdullah bin Mas’ud RA bertutur, “Nabi SAW selalu melarang kami berbincang-bincang setelah Isya” (HR Ahmad).

Dorongan Rasulullah agar umat Islam segera beristirahat selepas shalat Isya ternyata mengandung makna persiapan agar pada akhir malam yang terdapat keistimewaan langsung dari Allah. Umat Islam tidak ada yang melewatkannya hanya garagara terlalu lelah karena kegiatan begadang yang tidak penting.

Abu Hurairah menuturkan bahwa Rasulullah bersabda, “Allah turun setiap malam ke langit dunia, yaitu ketika sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mengabulkannya, siapa yang meminta kepadaKu, maka Aku akan memberikannya, dan siapa yang meminta ampun

kepada-Ku maka Aku akan mengampuninya.” (HR Bukhari).

Keistimewaan yang sedemikian ini menjadikan Rasulullah tak pernah mau meninggalkan akhir malam melainkan dengan shalat, sekalipun diirnya dalam keadaan kurang sehat.

Aisyah Radliallahu ‘anha berkata; “Janganlah kamu meninggalkan shalat malam (qiyamul lail) karena Rasulullah tidak pernah meninggalkannya, bahkan apabila beliau sedang sakit atau kepayahan, beliau shalat dengan duduk.” (HR Abu Dawud).

Momentum istimewa tersebut tentu sangat sayang jika dilewatkan. Padahal, pada waktu itu ampunan dan segala permohonan Allah dengar langsung dan Allah akan kabulkan. Dengan demikian, betapa bijaksananya jika setiap Muslim menata hidupnya sedemikian rupa sehingga pada akhir malam dapat meraih kemu-

liaan yang dapat menyolusikan segala macam problematik hidup yang dihadapinya.

P e n d i r i Hi d a y a t u l l a h K H Abdullah Said sangat menekankan pelaksanaan shalat tahajud pada akhir malam kepada para santri dan kader-kadernya saat membangun pesantren di Balikpapan. Bahkan, di setiap menjalankan tugas membangun pesantren di seluruh Indonesia.

Jika ada hambatan, masalah, tantangan yang sulit dihadapi, selesaikanlah dengan menghidupkan akhir malam.

Bahkan, ia menganalogikan orang yang bisa bangun malam kemudian shalat Tahajud sama seperti sedang menghadap Allah di “kantor”-Nya, diterima secara khusus. Kita dapat berdialog dengan enak, mengajukan, dan mengadukan segala problem karena seolah-olah hanya kita berdua dengan Allah Ta’ala. Semoga Allah mampukan kita sepanjang hidup ini untuk senantiasa menghidupkan akhir malam.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma.

Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Merenungkan Kompetisi Politik “Seorang pendengar yang baik, belajar memahami apa yang dikatakan orang lain, mungkin saja ia tidak setuju. Tapi sebelum ia tidak setuju, ia ingin mengetahui terlebih dahulu dengan tepat dan benar, apa yang tidak disetujuinya”. (Gila Uraiy).

SALAH satu acara yang digemari dalam televisi di Indonesia adalah Kompas T V. Acara ini muncul setiap hari. Periode waktu yang paling banyak menyerap jumlah penonton dan Pembicara di Kompas TV itu.

Acara ini, didiskusikan dalam isu nasional, dengan tema ( Jokowi Way), yang dipandu oleh pemimpin redaksi Kompas TV (Rosianna Silalahi), isu yang strategis dan aktual. Disana terlihat perdebatan berdasarkan pandangan, analisis politik, dan yang lain berlawanan. Sebelah kanan, Ruhut Sitompul (Politisi Pendukung Jokowi), Fadjroel Rachman (Relawan Jokowi), Johan Budi (Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi), dan sebelah kiri Refly Harun (Pakar Hukum Tata Negara), Rocky Gerung (Desen Filsafat UI), Ridwan Saidi (Budayawan). Didalam acar itu, mereka saling kritik dengan sengit, kadang saling serang, menunjukkan kelemahan konsep lawan, sambil meninggikan konsep mereka sendiri. Gaya berdebat pun beragam. Kadang berbicara lantang dan cepat dengan gaya teatrikal, kadang perlahan, ingin mengesankan dingin dan obyektif, kadang meledak penuh kemarahan dengan tangan dikepal. Acara ini menjadi begitu menarik, cerdas dan informatif.

Kita pun mengerti acara ini hanya percikan saja dari kultur perbedaan pandangan dan perdebatan terbuka yang memang sudah mentradisi dalam sistem politik Indonesia. Kita bisa melihat dimana kultur politik itu naik disaat pemilihan Bupati/Wali/Gubernur sampai pada pemilihan Presiden, kita merasakan tingginya gelora kompetisi ini.

Selain itu, suda banyak buku yang dijelaskan dalam perjalanan sejarah politik Indonesia, bagaimana kultur perbedaan pandangan dan perdebatan terbuka memberi sumbangan yang teramat besar bagi kemajuan negara.

Sebab, sebagai bangsa, manusia Indonesia berkompetisi untuk menemukan mekanisme dan respon yang kreatif, bagaimana mencegah perbedaan politik yang menjadi konflik sekaligus mengarahkannya menjadi kompetisi terbuka.

Berbagai pandangan, politik didukung oleh pluralisme

Yusran S Sangaji Kamerad SAMURAI-Maluku Utara

sebagai way of life, tegaknya rule of law dan fair play. Kompetisi politik ini menjadi energi maha besar, berupaya merangsang berbagai kekuatan untuk menampilkan elemen terbaik yang mereka miliki, sekaligus mengeksplorasi segala kemungkinan untuk menyempurnakan diri. Kompetisi ini juga membuat kelemahan kebijakan publik yang ada menjadi terbuka dan terdesak untuk dikoreksi kembali.

Sejalan dengan sistem politik yang ada, perbedaan pandangan, sikap politik terdapat negara, individu dan berbagai organisasi yang terlibat dalam sektor publik, membawa riwayat hidupnya masing-masing, dengan sistem nilai, keyakinan dan kepentingannya sendiri, sejak itu pula perbedaan politik singgah.

Di zaman modern, perbedaan itu mendapatkan bentuknya yang radikal, karena semakin kompleks dan detailnya persoalan negara.

Namun, setiap individu, organisasi kemasyarakatan ataupun sistem pemerintahan, tentu mempunyai motode tersendiri, upaya mengembangkan responsnya untuk menghadapi perbedaan politik. Respon ini menjadi penting karena ia menentukan output dari perbedaan politik. la menentukan warna sosial dan kenyamanan hidup masingmasing di dalam sistem itu.

Setidaknya kita dapat mengkategorikan tiga respons terhadap perbedaan politik. Pertama, respons yang berbentuk konflik.

Respons ini melihat perbedaan politik sebagai pertentangan, permusuhan, dan berakhir dengan tindakan untuk saling memusnahkan satu dengan yang lain. Respons konflik ini menjadi mengerikan, ketika mulai menyentuh gerakan massa, terlebih lagi jika salah satu atau masingmasing pihak memegang senjata. Perbedaan politik pun dapat berakhir dengan pembunuhan massal. Yang lebih parah lagi,

pembunuhan ini dibenarkan dan disucikan dengan alasan sistem nilai. Inilah yang sekarang terjadi di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Perbedaan politik itu dengan beralasan ekonomi, terlebih lagi karena alasan primordial, tentunya memanas.

Respons konflik sebagai proses penyelesaian dengan kekerasan politik.

Kedua, respons represi. Respons ini dianggap suci dan tidak bisa diganggu. Karena ia menyelesaikan dengan pandangan dan kepentingan politik. Sebuah pandangan politik yang dikedepankan dan pandangan lain direpresi secara paksa untuk tidak tampil ke permukaan. Respons represi dapat menyebabkan stabilitas politik begitu terjaga, akibat pandangan politik yang relatif diseragamkan. Terlebih lagi, ada juga penjaga stabilitas, kekuatan yang sangat dominan, dan kekuatan lain dibuat agar tidak mampu mengimbangi.

Namun, respons represi ini dengan mudah tergelincir kedalam personalisasi kekuasaan.

Muncul sebuah kekuatan tunggal yang tidak dapat lagi dikontrol oleh sesuatu di luar dirinya.

Akibatnya, terjadi sebuah kesalahan kesewenangan. Kekuatan dominan dan lainnya perlu untuk dikoreksi. Di sisi yang lain, respons represi ini gagal menyerap efek positif dari perbedaan politik, karena banyak atau saling menghancurkan, maka perbedaan politik saling memperkaya, saling mengontrol, dan saling mendesak maju.

Ketiga, respons kompetisi.

Respons yang ketiga ini melihat perbedaan politik lebih realistik dan optimistis. Sejak perbedaan politik tidak dapat dihilangkan di zaman yang kompleks seperti ini, maka ia harus didekati secara kritis, bagaimana mengambil keuntungan dari perbedaan politik itu untuk kemajuan sistem secara menyeluruh. Dikembangkanlah mekanisme makro, hukum, dan etika lingkungan yang mengontrol kompetisi.

Setidaknya ada dua keuntungan dari kompetisi politik ini. Pertama, sistem cenderung mengoreksi dirinya sendiri. Dengan tersebarnya berbagai kekuatan politik, kesalahan satu pihak dengan cepat akan dikritik oleh pihak lain. Kelemahan satu kebijakan dengan cepat akan ditanggapi oleh usulan lain. Kebijakan publik yang hanya menekankan dimensi tertentu dengan segera menimbulkan reaksi yang menampilkan dimensi lain.

Suasana kompetitif membuat setiap kekuatan bersinergi satu sama lain, berorkestra untuk saling kontrol dan saling mengoreksi. Justru melalui keinginan

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

untuk menampilkan elemen terbaik yang dimiliki dan menunjukkan kelemahan kebijakan publik yang ada, sistem makro terdesak maju secara lebih cepat.

Kedua, sistem akan mencegah timbulnya kekuatan yang terlalu dominan. Jika sebuah kekuatan terlalu dominan, sisa kekuatan lain dengan segera bereaksi dan berhenti sampai tercapai keseimbangan baru.

Setiap kekuatan bagaimanapun mewakili kepentingan tertentu.

Jika kepentingan pihak tertentu terlalu dominan menguasai sektor publik, suasana kompetitif membuat sisa ke kuatan lain bereaksi karena kepentingannya terdesak mundur. Akibatnya, kompetisi politik ini terasa bukan saja akomodatif terhadap berbagai kelompok dengan kepentingan yang plural, tetapi juga menyernpurnakan sistem secara terus menerus.

Dari sini, dapatkah kultur kompetisi politik ini ditumbuhkan, terutama di Maluku Utara? perlu disadari, bahwa kompetisi politik menjadi positif karena ia didukung oleh perangkat yang lain. Ia didukung oleh tegaknya rule of law. Hukum sebagai aturan yang perlunya dihormati dan non-diskriminatif. Seorang Bupati/Wali/Gubernur, dapat jatuh jika ia bergerak di luar aturan main yang sudah disepakati.

Ia didukung pula oleh tumbuhnya kultur fair play. Jika kompetisi dimenangkan oleh pihak tertentu, yang dipercayai melalui prosedur yang rasional dan adil, pihak lain secara fair menerima kekalahan dan tunduk pada hasil kompetisi. Di lain pihak yang menang pun bersikap akomodatif, menyerap elemen terbaik yang ditampilkan oleh pihak lain yang dikalahkannya. Ia didukung pula oleh sikap hidup yang menghargai keberagaman.

Sikap hidup ini percaya, bahwa selalu terjadi ketidaksempurnaan di setiap pikiran ataupun kebijakan yang dibuat oleh pihak mana pun. Dengan sendirinya, pihak lain dan cara berpikir lain dapat memperkaya ketidaksempurnaan ini dan memiliki hak untuk menyatakan pendiriannya.

Terakhir, ketika tak di dukungan oleh ketiga perangkat di atas, kompetisi politik akan menjadi semacam arena pertarungan para koboi dengan hukum rimbanya. Kita dapat mengembangkan kultur kompetisi politik di Maluku Utara secara bertahap, hanya bersama-sama perangkat di atas. Sistem ekonomi kita yang mulai kompetitif, pada gilirannya akan mencari pasangan sistem politik yang juga relatif kompetitif. Sekian(*)

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 19

Gallery Kegiatan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan Bulan Maret 2018

Diterbitkan Oleh Bagian Humas Setda Kota Tidore Kepulauan

PEMBINA/PELINDUNG: Walikota Capt. H. Ali Ibrahim, MH Wakil Walikota Muhammad Sinen, SE PENASEHAT : Sekretaris Daerah Ir. H.M. Thamrin Fabanyo, MTP PENANGGUNGJAWAB :

Kepala Bagian Humas Setda Kota Tidore Kepulauan Asis Hadad, SE .

PELAKSANA: Kasubag Pemberitaan Dan Pers Najmuddin H. Ali PELIPUT/PENULIS BERITA: Indra Herwinda, Tim Media Center,

FOTOGRAFER: PB. Swantara, Jojo Teki, Ojan Kasturian, U. Syahdan dan Tim Media Center DISTRIBUTOR: Staf Bagian Humas

Sepakati Kerja Sama Investasi, Wali Kota Teken MoU di Brunei Darussalam

KERJA SAMA: Dari kiri ke kanan, Hanis Adenan (CEO IFACGA), Husaen Said (PT HJG), Wali Kota H. Ali Ibrahim, YM Pengiran Yura Kesteria (Chairman AMEEACGA) dan Jojau Kesultanan Tidore, Amin Faruk usai penandatanganan MoU

BRUNEI - Kerja sama investasi antara Pemerintah Kota Tidore Kepulauan bersama PT Halmahera Jaya Gemilang dan Investor Brunei Darussalam BIMPEAGA Business Council ditindaklanjuti dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) oleh lima pihak.

Penandatanganan MoU ini dilaku-

kan setelah Wali Kota, H. Ali Ibrahim tiba di Negara Brunei Darussalam Selasa (27/3) kemarin yang diundang untuk membicarakan kelanjutan rencana kerja sama investasi di Kota Tidore Kepulauan. Dalam Kunjungan ini Wali Kota didampingi Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan dan Sumber

Daya Manusia (SDM) Asrul Sani Soleman, Asisten Sekda Bidang Administrasi, Kartini Elake, Kadis Pertanian Imran Jasin dan Kadis Perizinan Safruddin Adam, bersama Jojau Kesultanan Tidore, H. Amin Faruk Kehadiran Wali Kota bersama rombongan di Bandara Internasional Brunei

Darusalam langsung di sambut oleh Chairman Asean Midle East Economic Advisory Conference General Assembly (AMEEACGA) YM. Pengiran Yura Kesteria PSN Yusuf yang merupakan Keponakan dari Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, bersama Chairman International Financial Assistance Conference General Assembly Hanis Adenan serta sejumlah investor dari Malaysia dan Thailand di kantor BIMP-EAGA Business Council di Mall Airport Berakas, Brunei Darusalam Sebelum menindaklanjuti penandatanganan MoU antara ketiga pihak, Wali Kota H. Ali Ibrahim berkesempatan memaparkan sejumlah potensi unggulan dan peluang investasi di Kota Tidore Kepulauan di hadapan para investor.

Pemerintah Kota Tidore kepulauan juga telah menetapkan sejumlah lokasi yang akan menjadi sentra tertentu dalam rencana investasi tersebut, seperti Agribisnis dan pengolahan hasil pertanian di Kecamatan Oba Tengah, Oba dan Oba Selatan. Peternakan di Kecamatan Oba dan Oba Selatan serta perikanan di sepanjang pesisir Kecamatan Oba Tengah, Oba dan Oba Selatan.

Kelima pihak yang menandatangani MoU masing-masing; Wali Kota Tidore Kepulauan, H. Ali Ibrahim, Chairman Asean Midle East Economic Advisory Conference General Assembly (AMEEACGA) YM. Pengiran Yura Kesteria,

Jojau Kesultanan Tidore, H.Amin Faruk, Chairman International Financial Assistance Conference General Assembly, Hanis Adenan dan Direktur Utama PT Halmahera Gemilang, Husaen Said.

Usai penandatanganan MoU, H. Ali Ibrahim mengatakan bahwa Pemerintah Kota Tidore Kepulauan sangat terbuka dan menantikan kehadiran YM Pengiran Yura Kesteria bersama Hanis Adenan dan sejumlah Investor ke Kota Tidore Kepulauan, untuk merealisasikan perjanjian kerjasama ini. Apalagi di Bulan April depan ada beberapa perayaan budaya Tidore yang siap menyambut kehadiran rombongan dari Brunei Darusalam.

Senada dengan Wali Kota, Pimpinan BIMP-EAGA Business Council P. Y Kesteria Yusuf setelah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU), menyatakan keinginannya untuk dapat segera ke Tidore dalam rangka membalas kunjungan Wali Kota Tidore dan Rombongan dan juga untuk penandatangan Memorandum of Agreement (MoA) di Tidore Dalam Memorandum of Understanding (MoU) tercatat 10 kerjasama yg akan dilakukan antara ketiga pihak antara lain; Agribisnis, Perkebunan, Peternakan, Perikanan, Akuakultur, Pertambangan, Infrastruktur strategis, Pariwisata, Pendidikan kesehatan dan lain-lain. (*/lex)

Wawali Serahkan LKPD Tikep Tahun Anggaran 2017 ke BPK

NARKOBA: Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhamad Sinen melakukan Tes Urine pertama dan Diikuti oleh Para Bendahara di Lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan

Imbau ASN Bersih dari Narkoba, Wawali Tes Urine TIDORE – Wakil Wali Kota (Wawali) Tidore Kepulauan, Muhamad Senin menghimbau agar Aparatur Sipil Negara di Kota Tidore Kepulauan untuk menghindari dan menjauhi penyalahgunaan Narkoba, karena efeknya sangat berbahaya baik bagi kesehatan maupun kehidupan sosial penggunanya.

Hal ini disampaikan Muhammad Sinen di sela-sela pertemuan rapat evaluasi bersama para bendahara penerimaan dan pengeluaran yang membahas rencana penyerahan laporan Keuangan Pemerintah Daerah ke BPK RI Perwakilan Ternate, bertempat di ruang rapat Wali Kota, Selasa (27/3) sore. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Kepala BNN Kota Tidore Kepulauan AKBP. Achmad Idris yang hadir bersama tim dari BNN. Setiap aparatur pemerintah di Kota Tidore Kepulauan harus benar-benar bersih dari penyalahgunaan Narkoba. Dan untuk memberikan contoh bersih dari Narkoba, Politisi PDI Perjuangan ini juga langsung berinisiatif menjadi yang pertama melakukan tes urine yang kemudian diikuti oleh para bendahara.

AKBP Achmad Idris mengatakan pemeriksaan tes urine ini merupakan program pencegahan, pemberantasan dan penyalahgunaan Narkoba oleh Aparatur Sipil Negara yang merupakan kerja sama Pemkot Tikep bersama BNN, kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Undang–undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Kata Achmad Idris Tes urine ini selanjutnya akan dilaksanakan di setiap SKPD, Kantor Camat dan Kelurahan. Hasil dari tes urine ini akan dilaporkan ke Wali Kota, Wakil Wali Kota serta dikirim ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan reformasi Birokrasi. Jelas Achmad Idris. (*/lex)

TIDORE – Wakil Wali Kota (Wawali) Tidore Kepulauan Muhammad Sinen menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2017 kepada BPK RI Perwakilan Maluku Utara. Penyerahan ini diterima langsung oleh Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara Haryoso Suliyanto, M.Si di Aula BPK-RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara di Ternate, Rabu (28/3).

Di sela-sela penyerahan, Muhammad Sinen menjelaskan LKPD Kota Tidore Kepulauan yang disampaikan pada hari ini telah disusun dengan menerapkan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual dan telah direview oleh Inspektorat sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008 yang menyebutkan bahwa APIP pada Pemerintah Daerah melakukan review atas Keuangan sebelum disampaikan oleh Kepala Daerah kepada BPK. Pada kesempatan ini juga Muhammad Sinen mengapr-

esiasi dan mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Provinsi Maluku Utara yang telah melaksanakan pemeriksaan efektivitas pendahuluan atas LKPD Tahun Anggaran 2017.

Penyerahan ini juga merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Tidore Kepulauan bahwa Laporan Keuangan ini siap diperiksa dan dinilai oleh BPK. Sementara Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Malut, Sri Haryoso Suliyanto menyampaikan apresiasi atas komitmen, upaya dan kerja keras yang telah dilaksanakan Pemerintah Daerah sehingga LKPD Tahun ini dapat disampaikan tepat waktu sesuai dengan ketentuan yakni disampaikan paling lambat 3 (tiga) bulan setelah Tahun Anggaran berakhir. Penyampaian LKPD ini menunjukkan bahwa Pemda telah komitmen untuk membangun transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan Keuangan Daerah.

“BPK akan segera melaksanakan pemeriksaan dan menyampaikan Laporan Keuangan selambat-lambatnya 2 bulan

KERJA BAKTI: Wali Kota Tidore Kepulauan, H. Ali Ibrahim (kaos merah) terjun langsung di lapangan melaksanakan kerja bakti

Wali Kota Pimpin Bakti Bersihkan Drainase TIDORE – Upaya Pemerintah Tidore Kepulauan untuk menciptakan lingkungan yang

bersih sehat terus digalakan.

Hal ini ditunjukkan dengan pelaksanaan kerja bakti Jumat

ANGGARAN: Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Senin (kanan) menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Dearah (LKPD) diterima Ketua BPK RI Perwakilan Provinsi Malut

setelah LKPD diterima oleh BPK, oleh karena itu terhitung sejak penyerahan LKPD Kota Tidore Kepulauan bulan ini, maka BPK akan segera membentuk Tim dan melakukan pemeriksaan sesuai dengan rencana tim akan melaksanakan tugas pada awal bulan April Tahun 2018”, kata Sri Haryoso Suliyanto.

Sri Haryoso Suliyanto juga berharap kerjasama yang baik yang selama ini terjalin antara BPK dengan Pemerintah

Kota Tidore Kepulauan ini bisa berjalan dengan baik dan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam LKPD Kota Tidore Kepulauan dapat dipertahankan sehingga tidak ada lagi temuan-temuan yang signifikan yang berpengaruh terhadap berkurangannya keuangan negera/daerah dan juga tidak berdampak pada aspek-aspek hukum yang lain yang dilaksanakan oleh aparat penegak hukum.(*/lex)

bersih jajaran Pemerintah Kota Tidore Kepulauan yang berlokasi di sejumlah titik seperti di depan Pasar Sarimalaha, Kali Mati (berangka) di Kelurahan Indonesiana dan Goto serta di jalan seputaran Pasar Goto, Jumat (23/3) pagi kemarin.

Dalam kerja Bakti yang melibatkan anggota TNI dari Kodim 1505 Tidore ini, Wali Kota H. Ali Ibrahim memimpin langsung aksi bersih-bersih dan turut mengeruk sampah di drainase yang mengalami pendangkalan akibat sampah dan lumpur.

Dalam waktu yang tidak terlalu lama, lokasi kerja bakti yang tadinya kotor dan bau kembali menjadi bersih.

Di sela-sela kerja bakti, Ali Ibrahim mengimbau kepada

seluruh lapisan masyarakat Tidore untuk lebih peduli terhadap kebersihan. Oleh karena itu kepada segenap aparatur pemerintah agar lebih dulu memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Jangan hanya bisa mengimbau warga untuk menjaga kebersihan, tetapi aparat pemerintah harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam menjaga kebersihan sehingga imbauan pemerintah juga lebuh mudah dilaksanakan oleh warga.

Ali Ibrahim juga berharap agar Kota Tidore Kepulauan yang telah meraih penghargaan Adipura tujuh kali berturutturut dapat menjadi contoh bagi Kabupaten Kota lainnya dalam menjaga kebersihan lingkungan.(*/lex)

Gallery Foto

Menteri Keuangan, Sri Mulyani menyampaikan arahannya pada kegiatan Diseminasi Dana Desa di Kantor Walikota Tidore Kepulauan, Kamis (8/3) yang dihadiri para Kepala Desa se Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Pulau Mototai

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kerudung biru, berkacamata) meninjau stand pameran produk unggulan desa usai pertemuan kegiatan Diseminasi keuangan di Kantor Walikota Tidore Kepulauan, Kamis (8/3)

Walikota H. Ali Ibrahim (batik) bersama Direktur Rumah Pemberdayaan Indonesia, M. Bayu (baju hitam) dan Kepala Suku Tobelo Dalam, Mesakh (kedua dari kanan). Di sela-sela kunjungan Walikota ke Taman Nasional Aketajawe – Lolobata dalam upaya pemberdayaan suku terasing Tobelo Dalam, Minggu (4/3)

Walikota H. Ali Ibrahim memberikan penjelasan kepada Kepala Suku Tobelo Dalam bersama masyarakatnya terkait rencana Pendirian Ruma Belajar Ali Ibrahim di TN Aketajawe, Minggu (4/3) Rumah belajar ini didirikan atas kerjasama Pemkot Tidore Kepulauan bersama Rumah Pemberdayaan Indonesia.

JURNALISME WARGA JIMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 20

Art: Resayfa Rumra

Tersumbat, Selokan Berbau SETELAH perayaan idul Adha beberapa hari lalu menjadi moment yang berbahagia bagi kaum muslimin yang merayakan. Namun, di sisi lain menjadi persoalan tersendiri bagi masyarakat di kelurahan Akehuda, khususnya kompleks yang berdekatan dengan bandara Babullah.

Selokan besar yang telah dibangun beberapa tahun lalu berfungsi untuk saluran air, ternyata telah memiliki fungsi ganda alias tempat pembuangan sampah. Hal inilah yang membuat warga sekitar yang peduli terhadap lingkungan merasa resah. Sebab sampah-sampah yang sudah lama sudah berbauh menyengat.

Merasa sangat tidak nyaman dengan kondisi tersebut, salah satu warga yang tinggal lama di kompleks tersebut mengatakan, adanya sampah-sampah tersebut disebabkan oleh kurang sadarnya masyarakat yang tinggal di kompleks itu. Hal itu berakibat sampah itu menumpuk dan berbau yang sangat menyengat.

Dari keterangan tersebut, dapat diketahui bahwa sampah-sampah tersebut dapat meresahkan warga setempat. Diharapkan, selain adanya kesadaran warga untuk tidak membuang sampah di berangka juga ada perhatian pemerintah Kota Ternate untuk membersihkan sampah yang ada di setiap selokan. (*) Pengirim: Andi, Warga Kelurahan Akehuda

BERBAUH: banyak sampah yang bertumpuk di selokan yang ada di kelurahan Akehuda, Kecamatan Ternate Utara

Tak Ada TPS, Barangka Jadi Sasaran KALI Mati (Barangka) seakan sudah menjadi tempat alternatif bagi warga Kota Ternate untuk membuang sampah. Hal itu, karena minimnya Tempat Penampungan Sampah (TPS) yang disediakan oleh pemerintah.

Seperti yang terlihat di salah satu Kali Mati (barangka) di kelurahan BTN, Ternate Tengah.

Terdapat banyak sampah yang menumpuk di dalam barangka, dimulai dari sampah rumah tangga, ranting-ranting pohon, hingga barangbarang yang sudah tidak terpakai.

Sampah yang menumpuk di kali mati (barangka) tentu akan menjadi salah satu sumber banjir bila terjadi hujan deras. Salah satu warga sekitar berharap, pemerintah melalui dinas terkait dapat segera menangani masalah ini dengan membuat lebih banyak TPS di beberapa keluarahan agar warga tidak lagi membuang sampah di Barangka (Kali Mati). (*)

Malut Butuh Rumah Sakit Jiwa

Pengirim : Andini RH, Warga Kota Ternate

BUTUH PERHATIAN: Salah satu orang gila atau cacat mental yang berkeliaran di jalanan Kota Ternate

BUTUH PERHATIAN: kondisi kali mati atau barangka yang dipenuhi smapah, akibat tidak tersedianya Tempat Penampungan Sampah

MARAKNYA orang gila yang tersebar di berbagai tempat di Maluku Utara. Terlebih di Kota Ternate banyak ditemui di jalanan, seperti di terminal Gamalama, lampu merah Bastiong, area pelabuhan Bastiong dan berbagai tempat keramaian lainnya. Ada juga di kota Tidore tempattempat yang juga sering ditemukan orang-orang gila yang dengan mudahnya berkeliaran. Hal ini perlu menjadi perhatian pemerintah, untuk bisa menyediakan tempat untuk menampung orang gila yang sudah berkeliaran bebas di keramaian.

Perlunya dibuatkan Rumah Sakit Jiwa (RSJ), karena para penderita cacat mental, diatur hakhaknya dalam Pasal 42 UU HAM yang berbunyi: “Setiap warga negara yang berusia lanjut, cacat fisik dan atau cacat mental berhak memperoleh perawatan, pendidikan, pelatihan, dan bantuan khusus atas biaya Negara. Untuk menjamin kehidupan yang layak sesuai dengan martabat kemanusiaannya, meningkatkan rasa percaya diri, dan kemampuan berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.”

Warga Butuh Jembatan Alternatif

Pengirim : Farida Usman, Sekretaris Umum Kohati Komisariat Teknik Unkhair Ternate

RUBRIK JURNALISME WARGA Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’.

Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

WARGA di dua desa kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan merasa kesulitan, lantaran pemerintah daerah (pemda) sampai sekarang belum juga memperbaiki jembatan yang rusak. Sebab, jembatan ini yang menghubungkan Desa Jikotamu dan Desa Kampung Buton. Karena jembatan tersebut merupakan jalan utama penghubung dua desa tersebut.

Oleh karena itu, warga meminta Pemkab Halmahera Selatan agar segera membangun jembatan baru walaupun jembatan sementara (darurat).

“Pemerintah kabupaten Halmahera Selatan seakan-akan menutup mata dan berdiam diri. Jembatan itu juga hingga saat ini belum ada perbaikan.

Sekarang jembatan sudah patah, kalau sudah pata kira-kira warga setempat mau ikut jalan mana,” tutur warga setempat.

Sejak itu jembatan merekonstruksi beton sepanjang 50 meter ini hanya bisa dilewati oleh para pejalan kaki. Namun, ada pula pengendara sepeda motor yang memaksakan diri melewatinya karena tidak ada jembatan alternatif lain yang dapat menghubungkan desa Jikotamo dengan desa kampong Buton dan sejumlah desa di sekitarnya. (*) Pengirim : Masita Kasmadin, Mahasisiwa Fakultas Ekonomi, Unkhair Ternate

Mengenai hak-hak penderita gangguan jiwa juga dirumuskan dalam Pasal 148 ayat (1) dan Pasal 149 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (“UU Kesehatan”) yang berbunyi; “Penderita gangguan jiwa mempunyai hak yang sama sebagai warga negara.”

Pasal 149 UU Kesehatan; “Penderita gangguan jiwa yang telantar, menggelandang, mengancam keselamatan dirinya dan/atau orang lain, dan/ atau mengganggu ketertiban dan/atau keamanan umum wajib mendapatkan pengobatan dan perawatan di fasilitas pelayanan kesehatan.”

Sehingga dari pasal di atas dapat kita ketahui bahwa orang gila yang memiliki gangguan mental/kejiwaan pun dilindungi oleh undang-undang untuk memperoleh perawatan dan kehidupan yang layak sesuai dengan martabat kemanusiaannya. (*)

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email:

MEMPRIHATINKAN: kondisi jembatan yang menghubungkan desa Jikotamu dan desa Kampung Butor di Obi, Halmahera Selatan

Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

SELEBRITA JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALA AMA MAN 21 HALAMAN

Berhijab, Tantri Kotak

Tetap Garang di Atas Panggung JAKARTA - Keputusan Tantri Kotak untuk berhijab, cukup mengagetkan penggemarnya. Sepulang dari umrah beberapa waktu lalu, Tantri Kotak memang memutuskan untuk hijrah. Meski begitu, eksistensi Tantri Kotak bersama bandnya tetap berjalan seperti biasa.

Wanita bernama lengkap Tantri Syalindri Ichlasari ini tetap garang di atas panggung bersama Kotak.

Istri Arda Naff ini bahkan sempat menanyakan pada penggemar terkait keputusannya berhijab. Seperti yang terlihat pada video yang diunggah akun gosip lambe_turah.

“Saya akan bertanya mengembalikan kepada semua yang ada di sini. Apakah dengan penampilan saya yang seperti ini Kotak akan terus berlanjut di Industri musik Indonesia?,” kata Tantri bertanya kepada Kerabat Kotak, sapaan penggemar band Kotak.

Tanpa ragu, ribuan Kerabat Kotak berteriak,”Lanjut!”

“Apakah dilihat dari dari penampilan kita bisa patah semangat untuk terus memajukan Kotak dan industri musik Indonesia?,” tanya Tantri lagi. Kerabat Kotak lantas kembali berteriak kembali, “Lanjut!

Vokalis band Kotak Tantri Syalindri tampaknya telah mantap berhijab. Saat manggung di Purwokerto pada Rabu (21/3), pelantun Masih Cinta itu terlihat mengenakan pakaian serba hitam lengkap dengan hijab hitam.

“Purwokerto DONE!. Thank you for the best energy Kerabat Kotak Jateng dan sekitarnya,” tulis Tantri sebagai keterangan foto.

Baca juga: Bikin Pangling, Begini Penampilan Tantri usai Umrah Dari penampakan foto yang diunggah, Tantri tetap tampil seperti biasanya

bersama Kotak. Penampilan enampilaan baru Tantri Kotak pun mendapat mendapaat reaksi positif dari para warganet.

Meski Tantri belum elum menyatakan menyyatakan berhijab, namun warganet m mendoendoakan agar Tantri itiqomah tiqomah dengan dengan keputusannya berhijab.

“Alhamdurhijab. “Alha hamdulillah kak, keren adem ayuuu dem dan ay yuuu banget,” celetuk akun gita_auliara. kun gita_au uliara.

“Alhamdulillah..tetap istiqomah ..tetap istiqo qomah ya.. bernyanyi dengan ngan hijab ju juga kece,” lanjut akun istiana1210 istiana121082.

1082.

Sebelumnya diberitakan, beritakan, pada pada 8 Maret lalu, Tantri kembali berangka beerangka beribadah umrah bersama kedua kedua orang tuanya. Sepulang dari pulang dar ri tanah suci, Tantri terlihat melepas at tak mele epas hijabnya.

Dari foto-foto yang diun diunggah nggah di akun Instagram pribadinya, ribadinyya, Tantri memperlihatkan penampilan an penam mpilan barunya. Bahkan, saat me mengajak engajak putrinya liburan, dia teta tetap ap menutup auratnya. (jpnn) nn)

Sejak Digugat Cerai, Opick Kesulitan Bertemu Anak

OPICK

JAKARTA - Rumah tangga penyanyi religi Opick tampaknya sudah tak bisa diselamatkan lagi. Hingga kini, istri pertama Opick, Dian Rositaningrum, masih ngotot ingin bercerai. Sejak digugat cerai pada 5 Februari lalu, Opick mengaku kesulitan menemui kelima anaknya. Seperti diungkap kuasa hukum Opick, Ismar Syafrudin.

“Anak-anak kan ikut Mbak Dian, dan kami agak sulit untuk melakukan pertemuan seperti biasa,” kata Ismar usai sidang mediasi di Pengadilan Agama Jakarta Timur.

Menurut Ismar, wanita bercadar itu terkadang memberi sejumlah alasan ketika Opick berniat menemui anakanaknya.

Alhamdulillah, Chacha Frederica Mantap Berhijab

CHACHA Frederica

JAKARTA - Aktris Chacha Frederica memutuskan untuk mengubah penampilannya. Chacha Frederica kini mantap mengenakan hijab dalam keseharainnya.

Kabar tersebut awalnya disampaikan oleh Ruben Onsu yang mengabadikan foto bersama Chacha Frederica dalam acara Brownis.

Foto itu kemudian diunggah Ruben Onsu dengan caption yang memberi tahu bahwa Chacha Frederica telah berhijab.

“Bersama si cantik @ chafrederica yg sudah berhijab,” tulis Ruben Onsu di akun Instagram pribadinya.

Sebelumnya, anggota Girls Squad ini sempat mengunggah foto mengenakan hijab dengan rekan-rekannya.

“Alhamdulillah hari ini bisa dapet kesempatan Private Dinner Bersama Syaikh Yusuf Estes dan kumpul brg org2 MasyaAllah? bsk aku sharing

da cerita ttg pengalaman tatap muka langsung dgn beliau yaa dan aku mau sharing ttg 1 pertanyaan yg langsung aku tanyakan kpd beliau. Alhamdulillah bs punya kesempatan emas ini? makasih mas ippo mba ai. Ouuwh thank you sdh kirimin hijab dgn tema 90’an. pas bgt kmarin baru post foto Nostalgia anak 90’an di tahun 2000,” tulis Chacha Frederica.

Pemain sinetron Kisah Sedih di Hari Minggu itu juga mengunggah foto Syaikh Yusuf Estes, seorang ulama internasional yang berceramah di Indonesia.

Terpisah, keputusan Chacha Frederica untuk berhijrah dan menutup auratnya mendapat dukungan dari sahabat, Nia Ramadhani. Nia Ramadhani pun menepis isu jika Chaca Frederica memutuskan hengkang dari Girls Squad usai berhijab.

Sebagai salah satu anggota Girls Squad, Nia Ramadhani menegaskan bahwa Chacha Frederica masih berstatus sebagai anggota arisan sosialitanya.

“Kok keluar? Dia (Chacha-red) enggak keluar dari Girls Squad. Dia enggak keluar, yang keluar mah satunya lagi, Chacha mah masih sama kita,” ucap Nia Ramadhani.

Sejak Chacha memutuskan berhijab, istri Ardie Bakrie itu mengaku belum bertemu langsung dengan sang sahabat. “Aku sih belum ketemu lagi, tapi kami sih di Whatsapp masih biasa saja, asyik-asyik saja,” tukas Nia. Ibu tiga anak ini berharap, kepribadian Chacha tak berubah usai berhijab. “Harusnya enggak ada yang berubah-lah. Kalau pakai hijab memang harus berubah juga? Enggak seru abis,” tandasnya. (jpnn)

“Tidak segampang dulu, karena beliau (Opick-red) pas mau datang, tapi kadang enggak bisa. Alasannya ke mana, ke mana,” ujar Ismar.

Ismar pun mengungkapkan keinginan Opick agar istri pertamanya itu tak mengubah soal pengasuhan anak-anak. “Kami berharap diberikan kesempatan untuk bersama-sama mengasuh anak. Anak itu nomor satu,” jelasnya.

“Enggak usah terlalu menjaga jarak, beliau tetap bertanggung jawab terhadap anak-anaknya. Kami berharap jangan pernah ada perubahan, karena anak ini ayah ibunya tidak pernah ada yang bisa gantikan,” tambahnya. (jpnn)

TANTRI KOTAK

Band Samsons Jarang Manggung, Begini Kata Personelnya JAKARTA - Sejak Bams memutuskan hengkang, grup band Samsons seolah menghilang dari panggung musik tanah air.

Eksistensi band Samsons banyak dipertanyakan masyarakat, khususnya penggemar pelantun hit Kenangan Terindah. Tidak ingin kabar tersebut simpang siur, personel band Samsons, Konde pun akhirnya memberi penjelasan.

“Memang enggak bisa disalahin juga kalau orang bilang (Samsons) antara hidup dan mati karena memang jarang terlihat,” kata Konde pada JawaPos ditemui di kawasan Kuningan,

Jakarta Selatan.

Menurut Konde, ada beberapa faktor yang membuat Samsons menghilang. Bukan sepi job manggung, melainkan karena kesibukan para personel di luar band.

“Samsons adalah band yang empat dari lima personelnya ngantor. Kami berempat mempunyai perusahaan music publishing, kerjanya mengurus hak cipta, sekarang kami mengelola sekitar 2.300 karya,” jelasnya.

Alasan kedua, lanjut Konde, band Samsons tengah mempersiapkan materi baru untuk single

Dunia Hewan Bertabur Bintang DI luar jagat The Avengers, Tom Holland bakal kembali beradu akting dengan Robert Downey Jr. Kali ini mereka bertemu di film The Voyage of Doctor Dolittle yang dijadwalkan tayang pada April 2019. Kemarin (28/3) Downey Jr mengunggah foto para pengisi suara film fantasi arahan Stephen Gaghan tersebut di Instagram pribadinya.

“Aku sangat senang mengumumkan bintang pengisi suara yang bergabung denganku dalam #TheVoyageofDoctorDolittle,’’ tulis pemeran Tony Stark/Iron Man tersebut pada caption. Holland, si Peter Parker dalam Spider-Man: Homecoming, akan mengisi suara karakter seekor anjing bernama Jip. Film yang didasarkan pada buku anak-anak berjudul The Story of Doctor Dolittle karangan Hugh Lofting itu bakal bertabur bintang.

Selain dua bintang Avengers: Infinity War, ada Selena Gomez, Kumail Nanjiani, Octavia Spencer, John Cena, Marion Cotillard, Emma Thompson, dan Ralph Fiennes.

Meski tidak tercantum dalam post Downey Jr, Michael Sheen dan Antonio Banderas juga akan ambil bagian.

Downey Jr bakal memainkan peran utama, Dr John Dolittle. Dokter eksentrik tersebut bisa berbicara dengan hewan. Bintang Sherlock Holmes itu menyatakan sangat menikmati perannya kali ini. ’’Aku bersenang-senang meski

TOM Holland

memutuskan untuk memberikan tantangan tambahan buat diriku sendiri. Ada sekitar 40 tantangan,’’ papar Downey Jr dalam wawancara dengan Entertainment Weekly awal Maret lalu. ’’Misalnya, berbicara dengan aksen Wales. Yang bahkan orang-orang Wales mengatakan hal itu sulit dilakukan,’’ lanjutnya.

Sebelumnya, ada tiga film tentang Doctor Dolittle yang pernah dibuat.

Pertama, Doctor Dolittle (1967) yang dibintangi Rex Harrison. Lalu, 31 tahun kemudian sutradara Betty Thomas merilis Dr. Dolittle (1998) dengan Eddie Murphy sebagai bintang utama. Versi itu lumayan sukses hingga sekuelnya, Dr. Dolittle 2, dibikin pada 2001. (jpg)

BAND Samsons

baru. “Lagunya udah jadi. Kami pilih rilis single dulu,” ucapnya.

Hingga kini, kata Konde, band Samsosn masih sering mendapat tawaran manggung. Sayangnya, karena terbentur dengan peker-

jaan, tawaran itu kerap ditolak.

“Tawaran sebenarnya ada, tapi karena emang banyak kerjaan jadi harus dipilih. Nah sekarang kami fokus di sini dulu,” tandasnya. (jpnn)

Studio Ghibli Segera Tinggalkan Indonesia RANGKAIAN pagelaran karya-karya dari Studio Ghibli di Indonesia akhirnya memasuki bagian penutup. Awal kedatangan studio animasi ternama Jepang disambut dengan hangat oleh masyarakat melalui penayangan perdana Spirited Away pada Agustus 2016.

Setelah hampir dua tahun berlalu, satu pameran besar, tiga kompetisi fan art, dan puluhan penayangan film, untuk terakhir kalinya film Spirited Away akan kembali dihadirkan sebagai penutup.

Selain Spirited Away, para penggemar setia dapat menonton empat film populer lainnya yaitu Pom Poko, When Marnie Was There, My Neighbor Totoro, dan Princess Mononoke sejak Senin 26, Maret hingga Jumat, 30 Maret 2018 di 5 lokasi CGV Indonesia.

“Membawa Studio Ghibli ke Indonesia memiliki tantangan yang tidak sedikit. Namun, itu semua terbayarkan pada saat melihat antusias dan sambutan dari para penggemar setia di tanah air. Kami bersyukur atas kepercayaan yang telah diberikan selama hampir 2 tahun ini dan berharap agar masyarakat Indonesia tetap memiliki tem-

STUDIO Ghibli

pat spesial di hati mereka untuk Studio Ghibli,” kata Tomofumi Fukuda, Presiden Direktur dari PT Marubeni Indonesia, partner resmi dari Studio Ghibli di Indonesia kepada JawaPos. com.

Selain penayangan film, instalasi Totoro yang merupakan maskot dari Studio Ghibli dan hasil karya 9 pemenang Kompetisi Fan Art dapat dinikmati para pengunjung di CGV Grand Indonesia hingga 31 Maret 2018.

Kompetisi Fan Art yang digelar oleh Marubeni, Hakuhodo, dan The World of Ghibli Jakarta berhasil mengumpulkan hampir 650 karya dari para pecinta studio animasi jepang tersebut. (jpnn)

EKONOMI JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 22

Harga Beras Pulo Turun Tajam BANDARA Pendaratan Perdana di Kertajati Mulus BANDUNG - Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB), Kertajati, Majalengka mulai diujicoba. Kamis (29/3), pesawat Beechcraft King Air B350-i berhasil mendarat sempurna di landasan pacu.

Pendaratan pesawat perdana ini adalah bagian dari rangkaian pengujian kalibrasi terhadap instrumen alat navigasi di Bandara Kertajati. Selain itu, pengujian ini juga bertujuan mencari formulasi panduan pesawat untuk penerbangan selanjutnya. Pesawat jenis Beechcaft King Air B350-i milik Kementerian Perhubungan ini lepas landas dari Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung pukul 08.55 WIB. Pesawat berkapasitas 6 orang ini menempuh waktu 20 menit sebelum akhirnya mendarat sempurna di Bandara Kertajati pada pukul 09.15 WIB. Kapten Sri Mulyanto menjadi pilot pesawat pada pengujian kalibrasi navigasi kali ini. Pesawat itu mengangkut sejumlah penumpang. Mulai dari First officer Khairuna Fauzi, Flight Inspector I (PO) Dian Yusuf Aminudin, Filght Officer II (TO) Wahyu Wicaksono, Flight Mechanic Dennis Sagia, Aa Fit Mechanic Ary Firmansyah dan Direktur Utama PT BIJB Virda Dimas Ekaputra.

Pilot Pesawat Kapten Sri Mulyanto menyatakan penerbangan yang dilakukan berlangsung lancar. “Alhamdulillah penerbangan lancar dari Bandara Husein Sastranegara sampai Bandara Kertajati berjalan lancar,” kata Sri dalam siaran pers, Kamis (29/3). Ketua Persiapan Pengoperasian Bandarudara PT Angkasa Pura Ibut Astono menyatakan, secara kesiapan sisi udara Bandara Kertajati sudah cukup baik. Instrumen perlengkapan standar pendaratan pesawat yakni Precision Approach Path Indicator (PAPI) sudah layak. “Instrumen dari sisi udara sudah 100%. Kesiapan lampu runway juga sudah siap karena memang lampu dibutuhkan sebagai alat bantu pendaratan pada malam hari atau cuaca gelap,” ujarnya.

Sementara itu, Dirut PT BIJB Virda Dimas Ekaputra cukup lega karena uji navigasi berjalan lancar.

Dengan dilakukannya pengujian ini semakin menunjukan kesiapan BIJB untuk beroperasi di tahun ini. “Alhamdulillah saya bahagia.

Akhirnya pesawat bisa melakukan pendaratan dengan lancar tanpa hambatan,” ucap Virda, seperti dirilis dari detikfinance.

Setelah pengujian ini, Virda menyatakan akan dilakukan pengujian pendaratan berikutnya pada 2 April 2018 mendatang.

Rencananya Menteri Perhubungan Budi Karya akan ikut serta pada acara tersebut. “2 April nanti rencananya akan ada pendaratan lagi yang membawa rombongan Pak Menteri (Perhubungan),” ucapnya. (dtc/onk)

ENERGI Pembangunan Kilang Minyak Mendesak JAKARTA - Pembangunan kilang minyak di Indonesia sangat mendesak. Ini dikatakan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar.

Menurutnya, selain untuk mendukung ketahanan energi nasional, ini juga bisa membuat Indonesia bisa hemat USD 1 miliar atau sekitar Rp 13,5 triliun per tahun.

Arcandra menjelaskan, Indonesia masih kekurangan pasokan minyak sekitar 900 ribu barel per hari (bph) dari total kebutuhan rata-rata 1,6-1,7 juta bph. Artinya ada kebutuhan yang harus dipenuhi lewat impor.

“Perbedaan antara kalau kita impor (produk olahan) dengan produk kilang (sendiri) ini mencapai 5%. Kalau dihitung dari harga produk RON 92 di kisaran USD 72-74 per barel, maka spread-nya sekitar USD 3,5 per barel, sehari kira-kira USD 3 juta, atau sekitar USD 1 miliar setahun. Jadi, kalau mau bikin kilang atau impor, ya kilang,” katanya.

Dia menjelaskan saat ini kapasitas kilang nasional sekitar 1 juta bph, sementara produksi minyak mentah nasional ada di kisaran 800 ribu bph. “Kalau kita lihat produksi (minyak mentah) kita 800 bph, yang benar-benar menjadi hak pemerintah hanya sekitar 400 ribu (bph), sisanya hak KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama) yang bisa dijual kemana saja, sehingga untuk pengolahan di kilang kita masih butuh 400 bph lagi dari impor,” lanjutnya seperti dikutip dari detikfinance.

Pemerintah pun, jelas Arcandra, melalui Kementerian ESDM berkomitmen dalam pembangunan kilang ini. “Pemerintah sekarang komit sekali. Kita kerjakan RDMP (Refinery Development Master Plan) yaitu meremajakan kilang-kilang eksisting (agar kapasitas meningkat), Cilacap, Balongan, Balikpapan, dan Dumai. Kita bangun 2 kilang baru di Tuban dan Bontang,” paparnya.

Dia menambahkan, perlu adanya pemikiran bersama dan kesadaran untuk mengakui bahwa Indonesia saat ini memiliki permasalahan untuk diselesaikan bersama terutama dalam hal ketahanan energi.

“Kita harus bisa mendefinisikan problem statement. Lalu kita cari penyelesaiannya bersama-sama. Itu yang menjadi tugas bapak-bapak semua yang hadir di sini,” tegas Arcandra.(dtc/onk)

Belanja APBN Gunakan Kartu Kredit JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengeluarkan kebijakan penggunaan kartu kredit untuk pembelanjaan dan pembayaran Kementerian/Lembaga, yang menggunakan anggaran pendapatan belanja negara (APBN).

Namun hal itu dikritisi Mantan Menko Maritim Rizal Ramli, yang mengaku heran dengan kebijakan yang dikeluarkan tersebut, meskipun itu untuk modernisasi pelaksanaan anggaran. Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Nufransa Wira Sakti, salah satu dampak dari modernisasi ini adalah tidak ada lagi PNS yang bisa meminta kuitansi kosong. “Pelaksanaan ini juga akuntabel, karena seluruh transaksi kartu kredit terekam secara elektronik, dan dapat diverifikasi antar kuitansi dan rincian tagihan. Hal ini mengurangi transaksi fiktif atau penggunaan kuitansi palsu,” katanya, seperti dikutip dari detikfinance.

Kementerian Keuangan sebagai bendahara negara dapat mengurangi uang tunai yang beredar di bendahara atau pegawaipegawai yang melaksanakan pengadaan atau perjalanan dinas. “Pemerintah juga sudah meminimalkan risiko dari sisi penyalahgunaannya. Mitigasinya adalah pertama, adanya pembatasan limit kartu kredit. Saat ini limit kartu kredit untuk operasional sebesar Rp 50 juta dan untuk perjalanan dinas Rp 20 juta. Kedua, ditunjuk administrator kartu kredit yang tugasnya memantau transaksi pemegang kartu kredit pada setiap periode tagihan (dengan sistem yang disediakan bank penerbit). Apabila ditemukan ketidakwajaran, admin dapat meminta bank untuk memblokir kartu kredit,” ujarnya.

Lalu bagaimana pelaksanaannya? Dia menjelaskan penggunaan kartu kredit Pemerintah saat ini dalam masa uji coba.

Sekretariat Negara, KPK, PPATK dan Kementerian Keuangan telah menggunakan sejak November 2017. Selanjutnya 81 satuan kerja dari 37 Kementerian/Lembaga akan menyusul. “Jadi semua aspek dan risiko sudah dipetakan agar penggunaannya lebih berhati-hati dan prudent. Tidak ada hubungannya sama sekali dengan likuiditas missmatch,” ungkapnya.

Kartu kredit Pemerintah digunakan hanya untuk pembayaran yang nilainya di bawah Rp 50 juta per transaksi. Selain batasan tersebut, pembayaran hanya untuk keperluan sehari-hari perkantoran dan perjalanan dinas. “Jadi, tidak semua uang belanja negara dibayar memakai kartu kredit. Apalagi untuk membayar proyek infrastruktur, yang pembayarannya bisa mencapai puluhan miliar.

Tidak seperti itu,” pungkasnya. (dtc/onk).

JENIS

BERAT (KG)

HARGA (RP)

Beras Siip

25

315.000-320.000

Beras Siip

1

13.000

Bola Mas

25

340.000

Special

25

325.000-335.000

Special

1

13.500-14.000

Bibir Merah

25

325.000-340.000

Beras Nasi Kuning

25

300.000

Beras Sayur

1

12.000

Cendrawasih

1

14.000

Beras AAA

1

12.500

TAK SEREMPAK: Kecuali beras pulo, harga beras premium belum turun

DOK MALUT POST

Beras Medium Belum Turun Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

TERNATE- Harga beras medium di Jakarta mulai turun, namun hal itu belum terjadi di Ternate. Ini sesuai pantauan Malut Post di Pasar Syariah Bahari Berkesan Sasa, Pasar Bastiong dan Pasar Percontohan.

Menurut Aziz, pedagang di Pasar Percontohan, harga beras belum berubah sejak Januari

2018. “Semua harga beras belum berubah, kecuali beras pulo,” katanya. Harga beras pulo ukuran 25 kilogram turun tajam dari Rp 540 ribu menjadi Rp 400 ribu. Sedangkan beras bola per kilogram Rp 14 ribu, beras spesial Rp 13.500 per kilogram. “Kami tidak bisa menyesuaikan harga sekarang, karena harus menghabiskan stok lama,” tuturnya.

Hamzah, pedagang lainnya juga mengaku harga beras masih seperti dulu. Beras merek Siip Rp 13 ribu per kilogram. di Pasar Sasa, beras AAA dijual Rp 12.500 per kilogram, dan beras spesial Rp 14.000 per kilogram. (mg-02/onk)

IHSG Dekati Titik Kritis JAKARTA - Setelah berjalan pada kisaran 6.500-an, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak mendekati titik kritis 6.000.

Pada perdagangan Kamis (29/3), IHSG berada pada posisi ke 6.188,987, mengalami kenaikan namun belum tergolong aman.

Membuka perdagangan pagi kemarin, IHSG menguat 11,248 (0,18 persen) ke level 6.152,085.

Sementara indeks LQ45 naik 1,770 (0,18 persen) ke level 1.002,021. IHSG sempat terjungkal ke zona merah sebelum akhirnya berbalik arah melesat ke zona hijau.

IHSG naik 48,150 poin (0,78 persen) ke 6.188,987. Indeks LQ45 naik 5,427 poin (0,54 persen) ke 1.005. Posisi tertinggi yang sempat

dicatatkan IHSG berada di 6.188,987 dan terendah di 6.101,765.

IHSG berhasil selamat dari pelemahan dan menguat lantaran didongkrak menguatnya 10 sektor saham. saham sektor aneka industri naik 2,40 persen. Perdagangan saham hari ini terbilang sangat ramai dengan frekuensi perdagangan saham mencapai 360.673 kali transaksi sebanyak 13,3 miliar lembar saham senilai Rp 38,8 triliun.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sedikit menguat.

Sebelumnya dolar berada di level Rp 13.780, sore kemarin menguat ke posisi Rp 13.760. (dtc/onk)

WP Tidak Jujur Kena Sanksi TERNATE - Ini warning bagi Wajib Pajak (WP) agar jujur dalam mengisi SPT. Sebab jika tidak jujur, akan dikenai sanksi. Kepada Malut Post Kepala Seksi Pengawasan III Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Ternate, Dwi Setyobudi mengatakan, jika setelah ditelusuri harga WP tidak cocok, maka akan dipanggil dan diberitahukan ada harga yang belum dilaporkan. Jika WP mengaku maka harus membayar pajaknya, jika tidak mau pihaknya akan menagih dan memeriksa yang bersangkutan. “Pertama kita persuasif, disurati yang namanya surat permintaan pembelian keterangan atas data dan fakta,” tuturnya. WP diberi waktu maksimal 14 hari, jika tidak tidak menggubris akan dilakukan pemeriksaan dan dikenai denda 2 persen per bulan.

Dwi juga menegaskan, harta yang tidak dilaporkan mudah diketahui.

Karena itu WP harus jujur mengisi SPT. Selain itu, harta orang meninggal yang belum dibagi kepada ahli waris, wajib dilaporkan di KPP Pratama. “Tapi jika sudah dibagi, maka ahli waris yang menanggungnya,” pungkas Dwi. (mg02/onk)

SURYANI/MALUT POST

LAYANAN: Warga yang datang berurusan pajak di KPP Pratama Ternate

Diberi Insentif, Baja Tiongkok Murah JAKARTA - Produk baja Tiongkok yang masuk ke Indonesia, lebih murah dari baja lokal.

Ini membuat pabrik baja di dalam negeri resah.

Menurut Direktur Eksekutif Indonesian Iron and Steel Industry (IISIA) Hidayat Triseputro, baja Tiongkok lebih murah 28 persen dari harga pasar. Baja murah ini yang membuat baja dalam negeri sulit bersaing. Dia menjelaskan, baja China bisa murah karena Pemerintah China memberikan insentif berupa potongan pajak (tax rebate) bagi pengusaha yang melakukan ekspor. Ekspor ini ditujukan kepada pengusaha yang mengekspor baja paduan (alloy). Baja paduan sendiri ialah baja khusus yang biasanya digunakan untuk rel kereta api, komponen alat berat, dan lain-lain. “China melakukan tax rebate untuk baja tertentu. Ini masuk ke kategori

kita baja alloy, baja-baja khusus. Baja paduan bahasa Indonesia-nya,” katanya seperti dilansir dari detikfinance. Potongan pajaknya pun tak main-main, kata dia hingga 13-15 persen. Baja paduan juga bebas bea masuk dari Indonesia.

Sebab, Indonesia belum bisa memproduksi baja paduan. Namun begitu, jalur insentif pajak baja paduan ini menjadi celah bagi baja karbon. Baja ini, lanjutnya, digunakan untuk keperluan konstruksi bangunan. “Dia masuk jalur baja paduan tadi. Padahal baja paduan tadi bea masuk 0% karena Indonesia baja alloy yang benar belum bisa produksi. Melalui jalur itu, baja yang untuk konstruksi, baja karbon itu sudah bebas bea masuk, dapat tax rebate sehingga harganya menjadi unfair ini yang kita perangi,” jelasnya.

Memang pencegahan impor tidak mudah

karena melarikan melalui baja alloy tadi. Pengalihan HS number dari baja karbon ke baja alloy. Sehingga, mereka tidak kena bea masuk, kemudian dapat tax rebate. Sehingga potensi banjir susah, harus waspada itu. Tidak berhenti di situ, pengalihan itu membuat baja karbon terlepas dari pajak karbon.

Pemerintah China sendiri menerapkan pajak baja karbon sebesar 15 persen. Hidayat bilang, dengan kondisi itu baja China bisa lebih murah hingga 28 persen dengan hitungan karena adanya insentif pajak dan bebas pajak karbon.

“Dia bisa melarikan diri pajak bajak karbon 15 persen, itu dipajaki oleh China 15 persen. Dia sembunyiin lolos sehingga bebas 15 persen, pajak ekspor tapi malah dapat diskon 13 persen, total 28 persen bedanya,” ujar dia.(dtc/onk)

RAGAM

JUMAT, 30 MARET 2018 Malut Post HALAMAN 23

Art: Resayfa Rumra

Pakaian Baru Harus Dicuci Sebelum Dipakai, Ini Alasannya MUNGKIN sulit untuk menolak mengenakan pakaian baru yang dibeli. Namun, seorang dokter kulit mengungkapkan mengapa pakaian yang baru dibeli haru dicuci terlebih dahulu. Selain tidak sehat, pikirkan berapa banyak orang yang sudah memegang pakaian tersebut.

Mengenakan pakaian baru tanpa terlebih dahulu dicuci bisa menimbulkan beberapa konsekuensi yang sangat berat.

“Mengenakan pakaian yang dibeli dari toko yang tidak dicuci bisa menyebabkan iritasi kulit, kudis, kutu atau bahkan jamur,” kata seorang profesor dermatologi di Columbia University Medical Center, Donald Belsito, seperti dilansir laman MSN. Dan jika bug tidak cukup buruk, pakaian yang dibeli di toko juga bisa menjadi tuan rumah berbagai bahan

kimia yang bisa mendatangkan malapetaka pada kulit Anda.

Menurut ahli dermatologi Lindsey Bordone dari Columbia University Medical Center, mencuci baju baru sebelum mengenakannya, meski dipesan secara online, sangat penting.

“Ketika pakaian dikirim, beberapa bahan pengawet akan diletakkan didekat pakaian tersebut, sehingga jamur tidak akan tumbuh selama proses pengiriman jika ada kelembaban,” jelas Bordone.

Salah satu bahan kimia ini adalah resin formaldehid yang biasa digunakan dalam pakaian untuk mencegah jamur dan menjaga pakaian bebas kerut. Tapi selain dari waktu penyetrikaan kurang, pakaian dengan formaldehid di kain bisa menyebabkan reaksi parah seperti eksim saat diletakkan di kulit, terutama bila

formaldehid melebihi kadar kimia yang diijinkan, yang sayangnya, sering terjadi.

Menurut Wall Street Journal, penggunaan formaldehid berlebih pada pakaian terjadi meski ada peraturan ketat.

Namun, sebagian besar masalah ini bisa dengan mudah dihindari dengan mencuci pakaian sebelum memakainya.(jpnn)

Tips untuk Dasar Makeup Sempurna MEMOLESKAN foundation sebagai bagian dasar makeup bisa menjadi tahap awal yang sukar. Warna produk di toko bisa berbeda saat sudah dipulas pada wajah atau ketika dilihat di bawah sinar matahari.

Penata rias profesional KSAVI yang berbasis di London, Inggris, membagikan tips sederhana untuk mendapatkan hasil sempurna.

Aturannya adalah memakai warna foundation yang tepat dari gabungan beberapa nuansa berbeda.

Perempuan yang sudah mendandani banyak selebritas itu mengatakan, warna kulit wajah

setiap orang secara alami berbeda-beda. Produk riasan pun harus dikombinasikan untuk mendapat hasil yang sesuai.

“Dengan mencampurkan dua warna, Anda memiliki kontrol penuh atas tampilan Anda dan hampir pasti dapat menciptakan warna yang pas, daripada memakai satu warna yang sudah ada,” ujarnya.

Menurut KSAVI, metode ini juga memungkinkan untuk membuat efek kontras dan bayangan. Riasan menjadi sangat ideal karena pigmen kulit seseorang bervariasi di berbagai area, seperti antara pipi

dan leher.

Kombinasi yang ia maksud tidak hanya antara warna berbeda, tetapi juga jenis foundation. Misalnya, memakai foundation matte di awal dengan sentuhan akhir jenis foundation gloss untuk mendapatkan efek kilau pada wajah.

Meski tips ini terdengar mahal, KSAVI mengingatkan tentang hasil akhirnya yang memuaskan.

Setiap botol foundation pun tidak akan terbuang percuma karena Anda selalu bisa mencampurkannya, dikutip dari laman Glamour Magazine. (rol)

Resep

Sambal Belimbing Sayur

CCara ara Membuat Membuat Iris-iris belimbing sayur, remas dengan 1 sendok makan garam sampai berair. Buang airnya dan sisihkan belimbingnya.

Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, terasi, garam dan gula. Tambahkan belimbing. Tumbuk kasar.

Panaskan minyak, tumis sambal sampai harum. Beri santan kental, masak sampai sambal berminyak. Angkat.

Jangan lupa sangat menggorengnya cabai dan bawang merah di potong-potong agar tidak meletup saat di goreng serta memudahkan anda saat mengulek sambalnya. Resep diatas untuk 3 sampai 4 porsi. Selamat menikmati.

Bahan-bahan 200 gr belimbing sayur, pilih yang ranum 1 sdm garam 4 butir bawang merah 2 siung bawang putih 10 buah cabai merah keriting 1 sdt terasi matang Garam secukupnya 1 sdm gula merah, iris 3 sdm minyak untuk menggoreng 100 ml santan kental

Sumber: Resep Koki

4 Penyakit ini Muncul Karena Kolesterol Tinggi KOLESTEROL tinggi merupakan salah satu penyakit yang banyak diderita oleh orang dewasa di Indonesia.

Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada 2013 menunjukkan bahwa tujuh dari sepuluh orang dewasa memiliki kadar kolesterol yang tinggi.

Data tersebut juga menunjukkan bahwa sekitar 50 persen penderita kolesterol tinggi tidak mengetahui bahwa dirinya mengalami penyakit tersebut.

Ya, kolesterol tinggi memang seringkali tak menunjukkan gejala apapun. Namun sebenarnya, meski terkesan tak berbahaya, membiarkan adanya kolesterol tinggi di dalam darah bagaikan membiarkan ‘bom’ yang bisa meledak sewaktu-waktu.

Kolesterol yang tinggi, bersama dengan beberapa komponen darah lainnya, akan mengendap di pembuluh darah dan menyebabkan pembuluh darah menyempit. Bila penyempitan pembuluh darah ini terjadi terus, lama kelamaan tubuh tak bisa beradaptasi terhadap hal tersebut.

Jadi, ketika penyempitan pembuluh darah terjadi di otak, maka sewaktu-waktu bisa terjadi stroke.

Sedangkan bila penyempitan pembuluh darah terjadi di jantung, bisa terjadi serangan jantung dadakan dan penyakit jantung koroner.

Berikut ini adalah beberapa penyakit yang bisa terjadi akibat kolesterol tinggi.

1. Stroke.

Kolesterol yang menumpuk di pembuluh darah otak atau di pembuluh darah karotis di leher bisa menyebabkan stroke (strok).

Pada umumnya, strok ditandai dengan kelemahan tangan dan kaki satu sisi, kesulitan dalam berbicara, atau mulut mencong yang terjadi secara tiba-tiba.

Bila tidak ditangani segera, kondisi ini dapat menjadi kecacatan seumur hidup. Tak hanya itu bahayanya, orang yang sudah pernah mengalami strok dan memiliki kadar kolesterol tinggi juga sangat rentan mengalami stroke berulang.

2. Jantung koroner.

Penumpukan kolesterol di pembuluh darah jantung akan menyebabkan penyakit jantung koroner.

Penyakit ini ditandai dengan keluhan nyeri dada kiri, terutama bila melakukan aktivitas (misalnya berjalan, berlari, dan sebagainya).

Nyeri dada yang dirasakan seperti dada tertimpa benda berat.

Penyakit jantung koroner bukan hanya mengganggu produktivitas sehari-hari, namun juga dapat berisiko menyebabkan kematian.

Di Indonesia, penyakit jantung koroner merupakan salah satu penyebab kematian paling sering pada orang usia muda.

3. Arteri perifer.

Tak hanya di otak dan jantung, kolesterol tinggi juga sering tertimbun pada pembuluh darah di area tungkai bawah. Kondisi ini disebut penyakit arteri perifer. Gejalanya berupa nyeri di tungkai, terutama daerah betis, bila berjalan.

Selain itu, bila penyempitan pembuluh darahnya cukup berat,

kaki dan jari-jarinya bisa tidak mendapatkan pasokan darah yang cukup. Hal ini bisa menyebabkan ujung-ujung jari kaki mati dan membusuk.

4. Diabetes melitus.

Kolesterol tinggi juga berkaitan dengan diabetes, sebab kadar kolesterol yang tinggi dapat mencetuskan diabetes. Begitu pula sebaliknya. Adanya diabetes dapat menimbulkan kolesterol tinggi.

Bila diabetes terjadi, berbagai macam komplikasinya juga dapat terjadi.

Komplikasi diabetes antara lain adalah gangguan penglihatan (retinopari, gangguan ginjal (nefropati) , gangguan syaraf (neuropati), strok, dan penyakit jantung.(jpnn)

3 Cara Pencegahan Kolesterol Sejak Dini BAGI Anda yang memiliki kolesterol tentunya harus waspada dan menjaga pola makan serta gaya hidup. Meski dampak kolesterol tinggi sangat mengerikan bagi kesehatan, berita baiknya adalah kolesterol tinggi bisa dicegah dan dideteksi sejak dini.

Ada tiga hal utama yang sangat berperan untuk mencegah kolesterol tinggi, yaitu: 1. Mengonsumsi makanan yang tinggi serat untuk membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (low density lipoprotein/ LDL) dalam darah.

2. Melakukan olahraga ritmik (seperti jogging, bersepeda, berenang secara rutin.

Lakukan setidaknya empat kali seminggu, dengan durasi 30 menit di setiap sesinya).

Olahraga yang teratur membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik.

3. Hindari paparan asap rokok. Hal ini bukan hanya berarti dilarang merokok, tetapi juga dilarang berada dalam lingkungan yang penuh asap rokok. Hal ini penting untuk diperhatikkan karena terkena paparan asap rokok akan menurunkan kadar kolesterol baik. Lalu untuk mendeteksi dini, American Heart Association menyarankan, bila seseorang sudah berusia 20 tahun atau lebih, sebaiknya memeriksakan profil kolesterol darahnya setiap tahun.

Jadi kolesterol tinggi berbahaya sekali, bukan? Yuk lakukan pemeriksaan kolesterol, dan jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan yang optimal. Sehingga, Anda pun terbebas dari penyakit stroke dan jantung.(jpnn)

ZETI

EN

FIND MORE ON:

zetizen.com

Malut Post • HAL. 24

JUMAT, 30 MARET 2018

Di Kota Surabaya, air yang digunakan sehari-hari ternyata berasal dari Kali Surabaya.

Karena tingkat polutan sungai yang tinggi, pengolahan dimulai sejak air berada di sungai.

Yep, di pintu masuk air alias intake, dilakukan proses skrining yang berfungsi menghalau kotoran masuk ke proses selanjutnya. Sampah fisik seperti plastik, ranting, dll disaring floating boom. Selanjutnya, polutan minyak disaring melalui oil boom.

Pada tahap pertama tersebut, kekeruhan air bisa mencapai angka 200 NTU loh. Padahal, angka kekeruhan maksimal yang diperbolehkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) cuma 5 NTU!

Skrining di Sungai

Partisipasi dari Diri Sendiri Back to Nature

Polutan terbesar air sungai (70–80 persen) berasal dari limbah rumah tangga, khususnya deterjen. Padahal, tingginya kandungan deterjen bikin pengolahan air makin sulit. Selain cermat memilih sabun berkandungan deterjen rendah, kita bisa kembali memakai bahan cuci alami seperti lerak.

ZAMAN sekarang, mendapatkan air bersih kelihatan mudah. Padahal, demi membuat air sungai layak digunakan, ada proses panjang yang harus dilalui. Berkesempatan mengunjungi Instalasi Pengolahan Air (IPAM) Ngagel III, PDAM Surya Sembada, Kota Surabaya, tim Zetizen melihat sendiri betapa berlikunya pengolahan air bersih. Tepat di Hari Air Sedunia 22 Maret, Zetizen pengin kamu ikutan tahu rumitnya pengolahan yang melibatkan proses fisik, kimia, sampai biologi itu! Biar kita sama-sama malu kalau mau boros air! (far/c22/nrm)

Penambahan Bahan Kimia (Koagulasi dan Flokulasi)

Selanjutnya, air dari sungai dialirkan melalui kanal buat masuk ke area IPAM. Di sana, air lebih dulu dialirkan ke sebuah bak pengaduk untuk ditambahi zat kimia berupa tawas (aluminium sulfat). Tawas ditambahkan untuk mengurangi tingkat kekeruhan air. ’’Jumlah tawas yang diberikan disesuaikan dengan kondisi air saat itu. Makanya, kalau air dari sungai bagus, penambahan tawas juga sedikit. Penggunaan bahan kimia pun bisa diminimalkan,’’ tutur Manajer Produksi Ngagel PDAM Surya Sembada Surabaya Agus Eko.

Pengendapan PASIR dan Lumpur (Sedimentasi)

Next, air masuk ke proses aerasi. Dengan Proses bantuan pompa air Aerasi baku, air dialirkan menuju aerator. Di aerator, air disemburkan dari bawah ke atas dengan tujuan menambah kandungan oksigen. Air yang disembur tersebut juga membentur bangunan aerator yang berfungsi mengurangi kandungan organik seperti mangan, sulfida, dan deterjen. ’’Dengan demikian, kondisi air yang dihasilkan tidak berbau dan berwarna, sesuai dengan Permenkes Nomor 492 Tahun 2010 tentang Standar Kualitas Air,’’ jelas Manajer Humas PDAM Surya Sembada Agus Subagyo.

Menggunakan S wer untuk M ho andi Memakai shower alih-alih gayung buat mandi bisa menghemat air bersih hingga 35 persen. Dengan shower, air akan langsung membasuh tubuh. Sementara itu, dengan gayung, kita rata-rata memerlukan 2–3 kali guyuran untuk membasuh

badan dan rambut. (far/c25/nrm)

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan

SMP SMA Kuliah

17% 67% 16%

Jenis Kelamin Cewek Cowok

83% 17%

Usia 12–15 tahun 16–18 tahun 19–20 tahun

18% 67% 15%

JUMLAH RESPONDEN 1.024 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA.

SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

Filtrasi dan Penambahan Disinfektan

Buat menghilangkan partikel dan mikrobiologi nggak kasatmata, air selanjutnya masuk ke proses biologis. Partikel difiltrasi dengan menggunakan pasir silika, pasir antrasit, dan gravel. Lalu, bakteri seperti E.Coli dibunuh dengan penyuntikan disinfektan berupa gas klorin sesuai dengan dosis permenkes. ’’Kalau air di rumah bau seperti kaporit, itu sebenarnya adalah gas klorin yang memang harus tetap ada saat air sampai di rumah pelanggan,’’ tutur Agus

Subagyo.

8 10

ILUSTRASI: GANES/ZETIZEN TEAM LAYOUT: NINA/ZETIZEN TEAM

voir Reser

Bentuk pemborosan air yang sering dilakukan Zetizen (3 tertinggi):

Ditampung di Reservoir untuk Didistribusi

Mandi sambil main air meskipun selesai bilas 33% Sering lupa mematikan keran air yang nggak dipakai 25%

di antara Zetizen mengaku masih sering boros air.

Setelah dijernihkan dengan penambahan tawas dan polimer, air dialirkan menuju bak sedimentasi. Di bak itu, lumpur dan pasir dalam air diendapkan sehingga makin jernih. Di IPAM Ngagel III sendiri, ada enam bak sedimentasi yang masing-masing bisa menampung 8.550 m³ (total enam bak: 51.300m³) dengan kapasitas hingga 300 liter per detik. ’’Di tingkat tersebut, kekeruhan air berada di bawah 10 NTU,’’ papar Agus Eko.

Mencuci baju sedikit demi sedikit, nggak dalam jumlah banyak sekaligus 25%

Fiuuh, setelah melewati proses panjang, akhirnya air bersih (tingkat kekeruhan maksimal 1 NTU) siap deh ditampung di reservoir dan didistribusikan ke rumah warga melalui sistem perpipaan bawah tanah. Distribusi dibagi berdasar wilayah. Untuk IPAM Ngagel III, air hasil pengolahan didistribusikan ke wilayah Bratang, Ngagel, Semolowaru, Panjangjiwo, Rungkut, Tenggilis, Laguna, ITS, Kenjeran, dan Kapas Madya. Keseluruhan proses tadi bisa memakan waktu empat hingga lima jam loh! Gimana, masih nggak

menyesal boros air selama ini?

75%

Zetizen nggak tahu pengolahan air hingga bisa sampai dan digunakan di rumah.

Jalan-Jalan ke Rumah Air Surabaya KEBINGUNGAN memahami sistem pengolahan air yang rumit?

Kamu nggak perlu bingung lagi kalau berkunjung ke Rumah Air Surabaya di Jalan Basuki Rahmat. ”Sebagai rumah air pertama di Indonesia, tempat ini berfungsi menjadi pusat edukasi air,” ujar Manajer Pemasaran dan Pelayan Kepelangganan PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Erwin Prasetyo.

Yap, ungkapan Erwin sesuai dengan yang dirasakan Luthfi Al Jufri dan Aisyah Ibrahim yang kemarin menemani Zetizen berkeliling Rumah Air. ”Meski bangunannya dari depan tampak tua, paduan warna-warna cerahnya bikin kami tertarik masuk,” ungkap Luthfi. FYI, Rumah Air Surabaya

dulu adalah markas tentara keamanan rakyat yang setelah merdeka dialihkan ke pemerintah Kota Surabaya dan dijadikan kantor pertama PDAM Kota Pahlawan! Meski termasuk cagar budaya, isi Rumah Air surprisingly nggak membosankan.

Salah satu yang bisa bikin kita belajar sekaligus seru-seruan adalah area penjelasan tentang air masa lalu, masa kini, dan masa depan. ”Baru kali ini lihat pipa bawah tanah sampai pompa air yang digunakan mengalirkan air dari Umbulan hingga ke Sidoarjo,” ungkap Aisyah, Zetizen asal SMAN 11 Surabaya.

Luthfi justru dibuat kagum sama stoples berisi bahan kimia untuk filtrasi air. Misalnya, karbon aktif,

pasir, dan antrasit. Dia juga takjub melihat peraga keran air siap minum transparan yang sistem pengolahannya bisa dilihat. ”Aku jadi tahu PDAM juga bisa menghasilkan air siap minum kayak di luar negeri,” ujar presiden BEM Fisip Universitas Airlangga itu. Dengan adanya Rumah Air, diharapkan masyarakat bisa tahu bagaimana air diolah. ”Tanpa edukasi, tren boros air akan terus terjadi. Misalnya, hingga kini, tiap orang menghabiskan 197 liter air per hari padahal normalnya hanya 120 liter dalam satu hari,” ujar Widya Rizky, staf senior humas PDAM Surya Sembada. Gimana, tertarik belajar menghargai air dengan cara yang fun? (raf/c25/nrm)

RIFQI/ZETIZEN TEAM

RIFQI/ZETIZEN TEAM

TAKJUB: Aisyah Ibrahim dan Luthfi Al-Jufri berdiskusi dan mengamati pompa yang pernah digunakan untuk mengalirkan air dari Pandaan hingga Sidoarjo di Rumah Air Surabaya.