Malut Post, 31 Juli 2015

MAJANGPOLIS • HALAMAN 13

Gamalama Waspada, Pengungsi Tetap Dipulangkan

LOKAL SPORT • HALAMAN 10

Malut FC Turunkan Pemain Pelapis

HALUT-HALSEL • HALAMAN 04

Pedagang Rawajaya Bentrok dengan Petugas H O TL I NE RE D A K S I UM UM IK LA N FAX S IMILE

: : : :

(0921) (0921) (0921) (0921)

AHMAD Loja Idrus

312 7 0 5 5 312 7 2 1 0 312 8 2 6 5 312 7 2 0 5

WE B- M AI L WWW. MA LU TP OS T.C O.I D EDITO R @MA LU TP OS T.CO . I D

@MALUTPOST MALUT POST

24 HALAMAN

EDISI JUMAT - 31 JULI 2015

ECERAN: Rp 5.000,-

Art:rizky

Mendagri Teken SK Pj Wali Kota Idrus Assagaf Menguat, Gubernur Mengaku Belum Tahu SOFIFI–Teka-teki siapa Penjabat (Pj) Wali Kota Ternate segera terjawab. Ini setelah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo resmi menandatangani surat keputusan (SK) pengangkatan Pj Wali Kota Ternate. “Sebelum ke Ternate, saya sudah tanda tangan usulan gubernur tentang Pj Wali Kota Ternate.

Tapi saya lupa namanya. Yang jelas saya sudah tanda tangan,” ungkap Mendagri kepada wartawan di Kantor Gubernur, kemarin (30/7).

“Jadi tinggal diserahkan saja ke Pak gubernur untuk dilakukan pelantikan,” imbuhnya. Sebagaimana diketahui, masa jabatan Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman dan wakilnya, Arifin Djafar akan berakhir pada 10 Agustus mendatang. Mendagri sendiri mengatakan pihaknya tidak memperlambat usulan pengangkatan Pj bupati dan wali kota dari gubernur.

“Kalau kita lambat, maka banyak terjadi kekosongan jabatan bupati dan wali Kota. Jadi kalau gubernur sudah mengusulkan, kami langsung tetapkan,” ujar Tjahjo.

Baca SK H.8

Poin-Poin Pernyataan Mendagri Sofifi masuk dalam skala prioritas pembentukan DOB. Sudah ada kesepakatan bersama DPR untuk dirampungkan tahun ini.

Pj Wali Kota Ternate sudah ditetapkan PROSESI: Mendagri Tjahjo Kumolo tampak berdoa saat prosesi adat ‘joko kaha’ atau penerimaan tamu kehormatan di Pelabuhan Guraping, Sofifi, kemarin

Sofifi Siap Dimekarkan

PRAPERADILAN

Harus Ada Audit BPK untuk Penyidikan Korupsi JAKARTA-Adu argumentasi hukum antara saksi ahli dan jaksa dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta terjadi dalam sidang lanjutan praperadilan yang dimohonkan pihak Dahlan Iskan kemarin (30/7).

Salah satu yang diperdebatkan adalah lembaga yang berwenang menghitung kerugian negara. Ahli hukum yang dihadirkan kuasa hukum Dahlan berpandangan, lembaga yang berwenang menghitung kerugian negara hanya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Baca BPK H.8

SIKAP

Membantu dengan Ikhlas

I

KHLAS dalam melakukan sesuatu hal, mulia di mata Tuhan.

Bahkan dalam Islam melakukan sesuatu dengan ikhlas sangat dimuliakan. Sebab Islam mengajarkan kepada umatnya melakukan sesuai tanpa pamrih.

Baca Ikhlas H.8

POJOK Muksin Tuding KPU Salah Memahami PKPU Ini baru penyelenggara, belum tim sukses saling tuding Mendagri Teken SK Pj Wali Kota Ternate Tinggal menghitung hari

pres), termasuk Sofifi. Karena itu, Sofifi tinggal ditetapkan,” jelas Tjahjo di hadapan gubernur dan perwakilan masyarakat Oba saat pertemuan di ruang kerja Kepala Biro Pemerintahan, Kantor Gubernur, kemarin (30/7).

Penyampain Mendagri ini menanggapi aspirasi masyarakat Oba yang menuntut pemekaran Sofifi menjadi DOB, terlepas dari Kota Tidore Kepulauan (Tikep). Perwakilan masyarakat Oba yang menamakan diri Aliansi

Baca Dimekarkan H.8

Efisiensi dan efektivitas anggaran. Kurangi pengadaan mobil dinas dan maksimalkan penyerapan anggaran pembangunan Soal pengangkatan pejabat ejabat struktural tergantung kepala daerah. PNS mantan narapidana bisa diangkat gkat menduduki jabatan struktural ruktural apabila memiliki kompetensi petensi khusus dan langka di daerah

Hari Ini, Pemeriksaan Kesehatan Tuntas TERNATE –27 pasangan bakal calon kepala daerah di Pilkada Malut kemarin sudah menjalani tahapan pemeriksaan kesehatan.

24 pasangan menjalani pemeriksaan di RSU Chasan Bosoeirie dan 3 pasangan menjalani pemeriksaan di RSUD Kota Tikep.

Tahapan pemeriksaan kesehatan sendiri akan tuntas hari ini.Pasangan bakal calon H. Rudy Erawan-Muhdin H. Ma’bud (Rudy-Din) lebih dulu tiba di RSU Chasan Bosoeirie.

Pasangan petahana ini tiba di RSU tepat pukul 07.15 dan langsung memasuki ruang medical check up untuk menjalani pemeriksaan tes urine, narkoba dan HIV serta tes psikologi dengan menjawab soal sebanyak 560 soal.Selang beberapa

menit kemudian, lawan Rudy-Din di Pilkada Haltim pasangan Anjas Taher-Nurdin Abas (An-Nur) juga sampai di RSU Chasan Bosoeirie dan langsung diarahkan masuk ke ruang medical check up. Lalu kemudian disusul pasangan Aliong Mus- Ramli yang tiba di RSU sekitar pukul 08.05 WIT. Aliong dan pasangannya Ramli harus menempuh perjalanan panjang sebelum sampai di Ternate dari Taliabu. Sementara saiangannya, sang kakak Zainal Mus dan pasangannya Arifin Abd. Madjid dijawalkan akan menjalani pemeriksaan hari ini. Sulitnya akses transportasi dari Taliabu ke Ternate, Baca Kesehatan H.8

AKRAB: Bakal calon wali kota Tikep M Hasan Bay dan Hamid Muhammad di sela-sela pemeriksaan kesehatan di RSU Kota Tikep.

Melihat Persinggahan Tim Ekspedisi Indonesia Biru di Maluku Utara

Dari Sisa Kemegahan Sail Morotai Hingga Nasib Petani Kopra FOTO ISTIMEWA

SOFIFI–Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menjamin Sofifi segera menjadi Daerah Otonom Baru (DOB). Mendagri mengatakan pemerintah dan DPR RI sepakat untuk membahas rancangan undang-undang DOB Sofifi pada tahun ini.

“Sofifi masuk skala prioritas. Ada 87 DOB yang diusulkan berbagai daerah. Dan 19 DOB di antaranya sudah disepakati dan diperkuat dengan Amanat Presiden Amanat Presiden (Am-

Masyarakat Oba Bersatu (AMOB) secara khusus menemui Mendagri di Kantor Gubernur. Pada kesempatan itu, perwakilan masyarakat Oba menyerahkan dokumen sejarah perjuangan pemekaran Sofifi. Mendagri sendiri mengatakan perjuangan pemekaran Sofifi menjadi DOB sudah diawali dengan baik oleh gubernur dengan cara memindahkan pusat pemerintah ibu kota provinsi ke Sofifi. “Dengan begitu, otomatis infrastruktur akan dibangun sehingga semua aktivitas pemerintahan akan dibangun di Sofifi,” kata Tjahjo.

Belum ada usulan dari gubernur tentang Pj Bupati Morotai. Karena itu, masih menunggu usulan gubernur

Maluku Utara menjadi provinsi kesembilan yang disinggahi tim Ekspedisi Indonesia Biru, sebuah organisasi komunitas pembuat film dokumenter. Di Malut, tim yang terdiri atas Dandhy Dwi Laksono dan Suparta ini membuat dokumenter mengenai fenomena sosial-ekonomi di masyarakat yang kerap luput dari tajuk utama pemerintah, seperti kondisi Pulau Morotai pasca Sail Indonesia Morotai (SIM) dan nasib petani kopra di Galela.

Ika Fuji Rahayu, Ternate MOROTAI menjadi titik pertama yang disinggahi Dandhy Dwi Laksono dan Suparta, yang akrab disapa Uchok, dalam perjalanan mereka ke Maluku Utara. Keduanya menumpangi KM Tatamailau yang berlayar

dari Sorong, Papua Barat.

Di Morotai, keindahan Pulau Dodola dan Zum-Zum membuai mereka.

Baca Morotai H.8

EKSPEDISI: Dandhy (tengah) dan Uchok (paling kanan) bersama warga suku Tobelo Dalam Desa Wango Ngira, Halut.

art:ATU

JUMAT, 31 JULI 2015

HALTIM & HALTENG

HALAMAN 02

PILKADA: Pasangan calon bupati Haltim H. Rudy Erawan –Muhdin H. Ma’bud (Rudy-Din) dan pasangan Anjas Taher – Nurdin Abas (An-Nur) saat menjalani pemeriksaan kesehatan di RSU Chasan Bosoeirie, kemarin.

GANTI RUGI

Pemkab Halteng Ganti Rugi Lahan Bandara Weda WEDA – Pemkab Halteng akhirnya melakukan pembayaran ganti rugi lahan dan tanaman perkebunan warga yang terkena dampak pekerjaan Bandara Weda.

Kabag Humas Pemkab Halteng, Arman Alting menjelaskan, proses pembayaran lahan dan tanaman perkebunan warga itu dilakukan sejak dua minggu lalu atau menjelang hari raya Idul Fitri.

“Pembayaran ganti rugi lahan dan tanaman perkebunan warga Desa Leleo Kecamatan Weda Selatan ini dilakukan menjelang lebaran lalu oleh Pemda Halteng melalui bagian Pemerintah,”kata Arman kepada Malut Post, Kamis (30/7).

Menurutnya, proses ganti rugi lahan dan tanaman perkebunan itu ilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama yang sudah disalurkan menjelang idul fitri. “Tahap duanya dalam waktu dekat dibayarkan,”katanya.

Ditanya berapa besar petani dam warga menerima ganti rugi, Arman tidak mengetahui.

Terpisah, Kepala Bagian Pemerintahan Pemkab Halteng, Bahri Sudirman, mengatakan, ganti rugi lahan dan tanaman warga tidak termasuk lahan untuk run way bandara.

“Lokasi yang aman dan tidak butuh pembebsan ganti rugi adalah di lokasi run way untuk landasan pacu pesawat lokasi dengan luas 217.000 m2 atau sekitar 21,7 Ha. Ini mengacu pada ketersedian lahan lokasi Bandara Weda yang berstatus kawasan areal penggunaan Lain (APL) seluas 702 hektar,” ujarnya.

Ganti rugi ini dilakukan untuk tanaman petani yang terkena dampak pembangunan jalan masuk lokasi bandara Weda dan biaya garapan lahan. “Pemkab Halteng menyediakan anggaran Rp 1 miliar untuk ganti rugi,” ujarnya. (rid/kox)

Lagi, Tekindo Didemo Minta Tenaga Kerja Lokal Dipatenkan Editor : Oka La Owi Peliput : Ridwan Arif

AKSI: Pertemuan perwakilan warga dengan manajemen PT. Tekindo

WEDA – Dianggap diabaikan manajemen PT. Tekindo Energi, Kepala Desa Lelilef Waibulen, Agusalim Talabidin bersama Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Halteng, Kasim Abdullah, kemarin (30/7) memimpin aksi di depan Tekindo di Desa Lelilef, Kecamatan Weda Tengah.

Dalam orasinya, Agusalim mengatakan Tekindo Energi mengatakan seluruh tenaga kerja asal Desa Lelilef Waibulen dan Sawai statusnya belum permanen sebagai karyawan tetap. Padahal mereka telah bekerja sejak perusahaan itu berdiri. “Ini salah satu pengabaian hak-hak karyawan asal desa lingkar tambang,” ujarnya. Karenanya, ia meminta Tekindo mengangkat mereka

menjadi karyawan tetap bila mana sudah memenuhi syarat.

Selanjutnya, ia mendesak manajemen Tekindo melakukan normalisasi sungai di lokasi pekerjaan pembangunan pabrik smelter. Ini penting dilakukan sehingga air tidak lagi meluap seperti banjir yang merendam pemukiman dan perkebunan masyarakat Dusun Lukulamo, Kecamatan Weda Tengah beberapa waktu lalu.

Setelah satu jam mengelar aksi, manager Site Tekindo, Okta Ramdani, memutuskan menemui mereka. Dalam pertemuan itu, Okta mengatakan akan berkordinasi dengan kantor pusat Tekindo di Jakarta terkait tuntutan untuk mengangkat pekerja dari desa Lelielef dan Sawai menjadi tenaga kerja permanen. Begitu juga soal lahan masyarakat yang terkena dampak pembangunan smelter, ia akan berkordinasi dengan pusat. Sementara normalisasi sungai di areal pembangunan pabrik smelter, ia berjanji akan akan dilakukan. (rid/kox)

Muhdin Ajukan Pensiun Dini Aktivitas Perkantoran Belum Normal

MABA – Ketentuan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) harus mengundurkan diri saat memutuskan untuk maju dalam Pilkada telah dipenuhi Wakil Bupati Haltim Muhdin H. Ma’bud.

Pasangan Bupati Haltim H. Rudy Erawan yang maju kembali berpasangan dengan H. Rudy Erawan dalam Pilkada Haltim periode 2015-2020, telah mengajukan pensiun dini.

Ia mengajukan pensiun dini pada golongan VIe. Dan pada 1 Juli kemarin, ia sudah mendapat pertimbangan teknis

dari Kemenpan RB. Karenanya, Muhdin dihadapan wartawan saat konfrensi pers usai bersama H. Rudy Erawan mendaftar sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati di KPUD Haltim 27 Juli lalu mengatakan SK pensiun dini sementara dalam proses.

“Tapi saya sudah kantongi persetujuan untuk pensiun dini,”ungkapnya.

Dengan pertimbangan teknis untuk pensiun dini itu ia menganggap bahwa ia sudah pensium. (far/kox)

WEDA – Bupati Halteng H.M Al Yasin Ali yang melakukan tugas dinas di luar daerah dalam sepekan terakhir ternyata berdampak pada kehadiran PNS Halteng.

Pantauan Malut Post, sejak hari pertama masuk kerja pasca libur lebaran Rabu (23/7) lalu, hingga kemarin perkan-

toran masih sepi, termasuk di kantor Bupati Halteng.

“Ini bukan lagi rahasia. Selama ini kalau bupati tidak masuk kantor, maka hampir sebagian besar pimpinan SKPD dan para staf juga malas berkantor,”kata salah satu pegawai di Kantor Bupati Halteng, Kamis (30/7). (rid/kox)

AMAN Dorong Pemkab Haltim Buat Perda Hak Masyarakat Adat MABA - Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Provinsi Maluku Utara (Malut), menggelar rapat bersama dengan pemerintah Pemkab Haltim terkait implementasi putusan Mahkamah Konstitusi tentang hutan adat.

Rapat bersama itu dihadiri Asisten I Haltim Thamrin Bahara, Ketua Aman Malut Munadi Kilkoda, Ketua Komisi II DPRD Haltim Mursid Amalan, Ketua komisi III Hi. Daud Muhammad Ali dan sejumlah anggota DPRD antara lain Bahri Hayun dan Muhammad Saleh.

Turut hadir pula sejumlah tokoh adat yakni Sangaji Maba Hi. Musa Kiye dan sejumlah tokoh adat sangaji Maba dan sejumlah pimpinan SKPD antara lain Kepala Bappeda, Kadis Kehutanan, dan Kadis kesejahteraan sosial, dan Ketua Aman Kabupaten Haltim Sofyan mumen.

Usai rapat itu, Ketua AMAN Malut Munadi kilkoda menjelasakn implementasi putusan MK nomor 35 tahun 2012 tentang revisi undang-undang kehutanan nomor 41 tahun 1999 menyebut ada hutan adat, hutan negara dan hutan hak.

Nah, implementasi putusan MK tersebut, sejak dikeluarkannya pada 2012 sampai 2015 ini belum dilakukan oleh Pemkab Haltim. Padahal putusan MK itu menjadi kewajiban pemerintah daerah

PENYERAHAN Draf Perda tentang Hak Masyarakat Adat, oleh AMAN kepada Pemkab Haltim

adalah segera memunculkan peraturan daerah (Perda). “Dalam putusan itu, pemda memberikan pengakuan terhadap masyarakat adat dalam bentuk perda,”terangnya.

Perda ini, sangat penting bagi komunitas masyarakat adat. Karena sesuai fakta, komunitas masyarakat adat di kabupaten Haltim, ternyata hak atas tanah, wilayah dan sumberdaya alam

yang belum ada kejelasan saat ini, berimplikasi luas, seperti konflik sumberdaya alam, marjinalisasi dan lainnya. “Ini semua terjadi karena wilayah-wilayah adat, ditumpangtindihkan dengan perijinan, seperti tambang, perkebunan sawit dan lainnya,”ungkapnya.

Karenanya dalam pertemuan tersebut melahirkan komitmen bersama yang didalamnya disepakati pemerintah daerah, komunitas Masyarakat adat serta AMAN Malut untuk melaksanakan putusan MK nomor 35 tahun 2012 dengan mendorong sebuah perda atas pengakuan hak masyarakat adat yang menjadi agenda daerah pada tahun ini maupun tahun depan. (far/kox)

art:Yono

TIDORE KEPULAUAN

JUMAT, 31 JULI 2015

Sekkot Lantik 2 Lurah TIDORE – Sekretaris Kota (Sekkot), H. Ansar Husen, melantik dua Lurah, masing-masing, Saleh Kao sebagai Lurah Tuguwaji dan H. Gani Ali Lurah Mareku, di Aula Sultan Nuku Kantor Wali Kota, Kamis (30/7). Pengambilan sumpah jabatan pelantikan ditandai dengan pemasangan pangkat dan penyematan tanda jabatan.

Keduanya dilantik berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota nomor 83.3 tahun 2015 tertanggal 2 Juli 2015 tentang pengangkatan Lurah di lingkup Pemkot. Sekkot dalam sambutannya mengatakan undang-undang nomor 23 tahun

2014 tentang pemerintahan daerah disebutkan, Lurah mempunyai tugas membantu Camat dalam melaksanakan kegiatan pemerintahan kelurahan, melakukan pemberdayaan masyarakat, memelihara ketentraman dan ketertiban umum, melaksanakan tugas lain yang diberikan Camat serta tugas lain yang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sebagai bagian dari upaya penyegaran dan peningkatan kinerja, pelantikan ini harus dimaknai dari sudut kepentingan organisasi. Bukan sekedar penempatan figur pejabat. Param-

HALAMAN 03

eter utama yang digunakan dalam menentukan jabatan bagi setiap pegawai, dilakukan melalui pertimbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas, mutasi jabatan, pendidikan dan pelatihan serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggungjawab.

Karena itu, Lurah memiliki peranan penting sebagai penggerak pelayanan pemerintahan terdepan, sehingga diharapkan mampu menjalankan tugas, fungsi serta tanggungjawab sebagai abdi masyarakat.

Diketahui, Saleh Kao sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Lurah Tambula, sementara H. Gani Ali sebelumnya adalah staf pada Badan Kepegawaian dan Diklat.(saf/met)

Hari Ini Panwaslu Panggil 2 PNS Dimintai Klarifikasi Soal Keterlibatan Dalam Politik Editor : Muhammad Nur Husen Laporan : Safri Noh TIDORE – Panitia pengawas pemilihan umum (Panwaslu) Tidore Kepulauan, tidak main-main dalam menjalankan fungsi pengawasannya. Buktinya, lembaga pengawas pemilu ini akan memanggil dua oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS), masing-masing MM alias Mahmud dan JG alias Juria, yang diduga terlibat dalam politik pilwako, Jumat (31/7).

Keduanya dipanggil untuk dimintai klarifikasi terkait dugaan keterlibatan mereka pada kandidat tertentu.“Kami

lakukan ini karena pegawai dilarang terlibat politik praktis,”kata Ketua Panwaslu, Sarmin Mustari, Kamis (30/7).

Pemanggilan ini berdasarkan surat nomor 05/Panwaslu_ KTK/VII/2015 dan surat 06/ Panwaslu_KTK/VII/2015 tertanggal 30 Juli 2015.

Sarmin mengaku, keterlibatan keduanya karena ikut serta kandidat tertentu dalam tahapan pendaftaran ke KPU beberapa waktu lalu.“Selain SARMIN Mustari dua PNS ini, kami juga masih mengidentifikasi keterlibatan PNS lainnya pada hari ketiga pendaftaran.(saf/met)

Penyerahan salinan Permendagri oleh Gubernur ke Wali Kota Tikep

Wali Kota Terima Salinan Tapal Batas TIDORE – Wali Kota Tidore Kepulauan, Drs Achmad Mahifa, menerima salinan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) tentang batas wilayah Kota Tidore Kepulauan dengan Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Tengah dan Halmahera Selatan, yang diserahkan langsung Gubernur, KH Abdul Gani Kasuba, di Aula Nuku Kantor Gubernur, Kamis (30/7).

Penyerahannya dilakukan saat rapat kerja (raker) Gubernur Malut dan Bupati/ Wali Kota se-Provinsi Maluku Utara, yang disaksikan langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD).

Salinan yang diterima ini terdiri dari Permendagri nomor 86 tahun 2014 tentang batas daerah Halmahera Selatan dengan

Kota Tidore Kepulauan, yang salah satu pasalnya menyebutkan batas Halsel dan Tikep itu di Desa Batulak Kecamatan Gane Barat dengan Desa Nuku Kecamatan Oba Selatan.

Permendagri nomor 87 tahun 2014 tentang batas wilayah Tidore Kepulauan dengan Halmahera Barat, yang di mulai dari Desa Toniku Kecamatan Jailolo Selatan Halbar berbatasan dengan Desa Kaiyasa Kecamatan Oba Utara Tidore Kepulauan. Selain itu, Permendagri nomor 89 tahun 2014 tentang batas wilayah Tidore Kepulauan dengan Halmahera Tengah, yang di mulai dari Desa Trans Kobe Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah berbatasan dengan Desa Lola Kecamatan Oba Tengah Kota Tidore Kepulauan.(saf/met)

Ditangani 12 Dokter, Pemeriksaan Berlangsung Aman

jutkan kembali, Jumat (31/7). Karena itu, diharapkan semua tahapan pemeriksaan kesehatan yang ditangani 12 tenaga dokter masing-masing 11 dokter spesialis dan 1 dokter umum ini tetap berlangsung aman.”Hari pertama kemarin adalah pemeriksaan kesehatan fisik atau jasmani kepada tiga kandidat. Masingmasing Hamid Muhammad – Abdurahim Saraha (Harisma), Muhammad Hasan Bay – Mochtar Sangaji (Fo Marimoi) dan Capt Ali Ibrahim – Muhammad Senen (Aman),”jelasnya.

Hari ini dilanjutkan untuk pemeriksaan kejiwaan, yang ditangani langsung dokter spesialis.“Jadi, pemeriksaan kesehatan berlangsung dua hari. Yakni pemeriksaan jasmani dan rohani,”ungkapnya, sembari mengatakan pemeriksaan kemarin dihadiri Ketua KPU, Mochtar Alting, Kapolres AKBP Edi Purwanto,S.IK dan Ketua Panwaslu, Sarmin Mustari.

Kegiatan ini dikawal ketat aparat Kepolisian, dengan menerjunkan 104 personil.“Mereka ditugaskan untuk berjaga-jaga selama proses pemeriksaan kesehatan kandidat,”ucap Kabag Ops, Kompol Ibnu Hajar.(saf/met)

TIDORE – Pemeriksaan kesehatan bagi bakal calon (Balon) Wali Kota Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, di Rumah Sakit Daerah (RSD) Tikep, Kamis (30/7), berlangsung aman dan lancar.

Kegiatan ini diawasi Komisi Pemilihan Umum (KPU), Panwaslu dan aparat Kepolisian.”Semuanya berlangsung sesuai yang diharapkan,”kata Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Tikep, dr Abdullah Maradjabessy, Kamis (30/7).

Hari pertama pemeriksaan sudah dilalui para kandidat, dan akan dilan-

Sanbay-Sangaji saat menjalani pemeriksaan kesehatan

Sanbay – Sangaji Jalani Pemeriksaan Kesehatan TIDORE – Bakal calon (Balon) Wali Kota Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Hasan Bay – Mochtar Sangaji menjalani pemeriksaan kesehatan, di Rumah Sakit Daerah (RSD) Tikep, Kamis (30/7). Pasangan dengan jargon Fo Marimoi Sanbay-Sangaji ini mendatangi RSD di dampingi Ketua Tim Pemenang, Suldin Falabesy.”Jadi kandidat kami ini datang untuk diperiksa kesehatan jasmani sebagai salah satu syarat pencalonan,”ungkap Suldin.

Dia mengaku, kandidatnya sangat siap menjalani tahapan pemeriksaan yang dilakukan tim dokter.

“Sangat siap karena sebelumnya pasangan ini sudah siap lahir batin,”ucapnya.

Selain pemeriksaan jasmani kemarin, pasangan ini akan kembali menjalani pemeriksaan kejiwaan, Jumat (31/7).

Karena itu, diharapkan semua tahapan yang akan dilalui pasangan yang diusung partai Golongan Karya (Golkar), Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Gerindra ini bisa berjalan aman dan lancar hingga hari H pencoblosan 9 Desember 2015 mendatang.”Mudahmudahan Allah SWT meridhoi langkah dan perjuangannya,”harap Suldin.(saf/ met/pn)

art:ATU

JUMAT, 31 JULI 2015

HALUT & HALSEL

HALAMAN 04

FOLLOW UP

Helny Datangi DPP Hanura TOBELO - Karena merasa dizalimi, Ketua DPC Hanura Halut Helny Maudy Leke akan mendatangi DPP Hanura. Ini terkait dengan dualisme pengurusan DPC Hanura Halut, yang versi lainnya diketuai Sahril Rauf yang kabarnya didukung DPP. “Besok (hari ini, red) saya akan ke Jakarta untuk mempertanyakan keabsahan pengurus DPC Hanura Halut. Saya hanya mencari keadilan,”katanya. Dia menjelaskan, selama ini Hanura tidak pernah mendapatkan kursi di DPRD Halut dalam dua kali pileg. Namun dalam kepemimpinannya Hanura bisa mendapat tiga kursi.

Tetapi saat ini jusru dirinya dijadikan tumbal dalam pertarungan pilkada Halut.

Meski Hanura mengusung kandidat bukan kader partai, tetapi dia siap memenangkan kandidat yang direkomendasi DPP. ”DPP Harus melihat selama ini kami bekerja keras hingga mendapat tiga kursi, seharusnya DPP melihat itu jangan dijadikan seperti ini karena berdampak negatif terhadap masyarakat,”harap Helny. Dia optimis masih akan tetap memegang kendali Hanura Halut. (sam/onk).

BENTROK: Tolak diusir, Pedagang Pasar Rawajaya bentrok dengan aparat FOTO:SAMSIR/MALUT POST

MUTASI

Pedagang Rawajaya Bentrok dengan Petugas

Pejabat Polres Halsel Berganti

AGENDA

Bakal Disahkan TOBELO - Dua minggu ke depan APBD Perubahan 2015 bakal disahkan DPRD Halut. Penegasan ini disampaikan Sekretaris DPRD Halut Erasmus Josep Papilaya.

Menurutnya, pembahasan KUA-PPAS APBD Perubahan 2014 tidak molor karena persoalan pilkada. Dia menjelaskan hari ini akan diranperda gelar paripurna pengesahan ranp pelaksanaan pertangpert gungjawaban A APBD 2014, kemudian dilanjutkan d dengan penanda penandatanganan KUA-PPAS, KUA-PP dilanjutkan d dengan penyampaian APBD-P dan pembahasannya. pembahasan ” Pe n ngg e ssaa ha n n ya awal Agustus,”ujar Josep. (sam/ (s onk). o

ERASMUS J. Papilaya

jalan di depan rumah di Desa Rawajaya. Para pedagang ini sebelumnya sudah digusur dari Pasar Rawajaya dan di relokasi ke Pasar Wosia, namun mereka menolaknya. “Kalau kami berjualan di depan rumah dan diusir, kami akan melakukan perlawanan,”teriak pedagang yang didominasi ibu-ibu. Bahkan ada pedagang yang membawa parang sebagai simbol perlawanan kepada petugas. “Kami akan bertahan sampai mati, sebab ini adalah hidup kami,”tegas mereka.

Sampai pukul 11.00 WIT, petugas tak mampu melakukan penertiban karena banyaknya pedagang. Pedagang akhirnya membiarkan mereka

Tolak Pindah ke Pasar Wosia Peliput : Samsir Hamajen Editor : Bukhari Kamaruddin TOBELO - Pemkab Halmahera Utara (Halut) mengambil tindakan tegas kepada pedagang yang masih berjualan di sepanjang jalan kawasan Rawajaya Kecamatan Tobelo.

Pagi kemarin (30/7), 50 petugas yang terdiri dari Satpol PP Pemkab Halut dibantu polisi dan aparat TNI, menertibkan sekitar 150 pedagang barito (bawang, rica dan tomat) yang berjualan

berjualan, namun petugas berjaga-jaga di Pasar Rawajaya, untuk mencegah pedagang masuk ke kembali dalam kawasan pasar.

Kadis Perindag dan UKM Halut Corneles Mussy, menegaskan bahwa pedagang kembali diberikan kesempatan berjualan, namun hari ini sudah harus berbenah. “Hari ini (kemarin, red) kami berikan kesempatan berjualan, namun besok (hari ini, red) lokasi ini akan kami bersihkan,”tegasnya.

Dia menambahkan penataan pasar demi untuk pedagang itu sendiri, karenanya mereka diminta pindah ke Pasar Wosia. (sam/onk).

Bagian Humas Disemprot Komisi I

FOTO:PARTO/MALUT POST

LABUHA-Jabatan Wakapolres dan Kabag Ops Polres Halmahera Selatan (Halsel) resmi berganti. Serah terima jabatan (sertijab) berlangsung kemarin (30/7). Jabatan Kabag Ops yang sebelumnya dipegang Kompol Agus Hermawan, digantikan oleh AKP Subroto yang sebelumnya menjabat Kasubag Perencanaan Administrasi SDM Polda Malut. Kompol Agus dipromosikan menjadi Wakapolres Halsel menggantikan Kompol Sony Sirait yang dimutasi ke Polda Malut.

AKP Subroto ketika ditemui Malut Post mengatakan bahwa sertijab telah dilakukan dan informasi pergantian posisi kasat Reskrim Polres Halsel itu juga benar “ Telegram Rahasia (TR) untuk pergantian posisi Kasat Reskrim Polres Halsel sudah ada, dan ibu Nurlela dipromosikan ke Reskrimum Polda Malut, sementara posisi yang ditinggalkan ibu Nurlela masih kosong. Kapolres menunjuk kasat lantas sebagai plh,”tandasnya. (ato/onk).

TEGANG: Rapat berlangsung dalam suasana ‘panas’

LABUHA-Komisi I DPRD Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), mengkritisi kinerja Bagian Humas Dan Protokoler Setda Halsel karena dinilai melecehkan anggota DPRD saat upacara HUT kabupaten beberapa waktu lalu.

Wakil Ketua Komisi I Abdurahman Hamzah, dalam rapat dengan Bagian Humas kemarin (30/7), menegaskan dalam upacara tersebut anggota DPRD Halsel tak disediakan kursi. “Anggota DPRD tidak disediakan tempat yang layak. Ini adalah bentuk pelecehan terhadap institusi DPRD,”semprotnya.

Iswan Masih Kendalikan Dinas PU LABUHA-Meskipun telah terdaftar sebagai calon wakil bupati Halmahera Selatan (Halsel), Iswan Hasjim masih tetap menjalankan tugasnya sebagai kepala dinas Pekerjaan Umum (PU).

Sekretaris Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Halsel Abdillah Kamarullah ketika dikonfirmasi Malut Post, menuturkan pihaknya belum menerima surat permohonan pengunduran diri secara tertulis dari Iswan.

“BKD belum menerima surat resmi dari Pak Iswan, mungkin telah dimasukan ke pimpinan

namun di BKD belum kami terima, jika sudah ada maka kami langsung memproses sesuai ketentuan,” tandasnya.

Abdillah juga mengatakan bahwa untuk Dinas PU Halsel masih dipimpin Iswan Hasjim, karena belum ada pemberhentian maupun penunjukan pelaksana tugas (plt) atau pelaksana harian (plh) dari Bupati Muhammad Kasuba.

Disisi lain saat upacara bendera Senin pekan lalu, Iswan Hasjim telah berpamitan secara lisan kepada seluruh PNS.(ato/onk).

Beda Pernyataan Soal Pengunduran Diri LABUHA - Terkait dengan status pengunduran diri tiga anggota DPRD Halmahera Selatan (Halsel) karena maju dalam pilkada, Ketua KPU Syukur M. Saleh, dan Sekretaris DPRD Halsel Akil Marsaoly beda pernyataan.

Jika seperti diberitakan Malut Post kemarin (30/7), Akil Marsaoly mengatakan bahwa surat yang dimasukan ketiga anggota DPRD tersebut Sekretariat DPRD bukan surat pengunduran diri namun surat pemberitahuan pencalonan kepala daerah “Ketiganya telah memasukan surat pemberitahuan pencalonan mereka dalam Pilkada Halsel dan surat pemberitahuan tersebut telah disampaikan ke pimpinan DPRD Halsel,” ucapnya.

Namun menurut Syukur M. Saleh, ketiganya Paulus Beny Parengkuang, Jaya Lamusu dan Sagaf Hi Taha, sudah memasukan surat pemohonan pengunduran diri sebagai anggota DPRD Halsel. Begitu juga dengan kandidat yang berlatarbelakang PNS. “Masing-masing membawa lampiran surat permohonan pengunduran diri baik sebagai anggota DPRD maupun PNS,” ucapnya.

KPU masih melakukan seleksi berkas, dan saat pleno nanti mereka sudah harus menyerahkan surat pemberhentian dari PNS dan DPRD. “Saat pleno penetapan calon bupati dan wakil bupati, maka surat pemberhentian dari keanggotaan DPRD maupun PNS sudah harus ada,”tegasnya.(ato/onk).

Menanggapi pernyataan tersebut, Kasubag Protokoler, Mujibur, mengatakan bahwa mereka sudah melakukan yang terbaik namun mungkin karena mis komunikasi saja. “Kedudukan tempat mulai dari pejabat bupati sampai kepalakepala dinas termasuk anggota DPRD itu telah diatur, namun karena kondisi panggung makanya terjadi mis komunikasi dan itu tidak disengaja,”ucap Mujibur.

Sementara itu rapat kemarin mengagendakan item anggaran yang diajukan Humas dalam APBD Perubahan 2015. (ato/onk).

Usulan IDI Halut Rp 196 Juta, KPU Rp 180 Juta TOBELO - Usulan biaya pemeriksaan kesehatan bakal calon bupati/wabup Halmahera Utara (Halut) yang diusulkan IDI dan KPU Halut nilainya tak sama.

Ketua KPU Halut Muhlis Kharie, sesuai RKA IDI Halut dana yang diusulkan Rp 196 juta untuk empat kandidat. Sedangkan KPU Rp 180 juta juga untuk empat pasangan calon, dimana masing-masing pasangan dialokasikan Rp 40 juta.

Ternyata kondisinya saat ini yang mendaftar sebanyak lima pasang kandidat. “Jika permintaan IDI Halut empat pasangan Rp 196 Juta, maka lima pasangan pasti diatas Rp 200 Juta.

Kami akan ubah RKA untuk mencocokan dengan kebutuhan IDI Halut, tetapi harus sesuai dengan batas kewajaran,”jelas Muhlis.

Disatu sisi sudah setengah dana yang disetor ke IDI Halut, setelah pemeriksaan kesehatan selesai baru d i l u na s i . ( s a m / onk).

MUHLIS Kharie

art:Yono

JUMAT, 31 JULI 2015

HALMAHERA BARAT

JABATAN

Zakir Mando Terancam Dipecat Tidak dengan Hormat JAILOLO – Calon Wakil Bupati Halmahera Barat (Halbar), Zakir Mando bakal diberhentikan dari Pegewai Negeri Sipil (PNS) secara tidak hormat.

Hal ini disampaikan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Halbar, Abjan Sofyan, kemarin (30/7).

Menurut Sekkab, Zakir terancam dipecat tidak hormat karena tidak memenuhi syarat saat melayangkan surat permohonan pengundurkan diri dari PNS. Syarat pengunduran diri PNS, kata Sekkab, harus masa pengabdiannya sudah 20 tahun dan usianya standar 50 tahun, sedangkan Zakir Mando belum bertugas sebagai PNS selama 20 tahun.

“Hak-haknya sebagai PNS masih diberikan, menunggu SK pemberhentian keluar. Surat pemecatan sudah ditindaklanjuti ke BKN Manado,”katanya Abjan Sofyan.(ado/lex)

PENDAPAT

Samad Sebut Pimpinan DPRD tak Paham Tugas dan Fungsi

Lomba Cipta Menu dan Pameran Solid Diapresiasi JAILOLO - Bupati Halmahera Barat (Halbar), Namto H. Roba membuka menghadiri lokasi lomba cipta menu beragam bergizi-seimbang dan aman (B2SA) serta pameran Solid, sekaligus membukanya dengan resmi, Rabu (28/7) dua hari lalu.

Kegiatan yang digelar tim penggerak PKK dan Dinas Pertanian Halbar itu dipusatkan di lapangan Sasadu, Desa Acango, Jailolo.

Dalam sambutannya Namto mengatakan, pelaksaan B2SA tahun ini lebih mantap dari yang sebelumnya. Pasalnya, kegiatan tahun ini dirangkaikan dengan pameran Solid dari Dinas Pertanian. Kegiatan pameran itu menampilkan berbagai macam produk dan komoditi unggulan yang dihasilkan kelompok binaan Solid di Halbar. “ Sehingga ini merupakan ajang perpaduan yang saling melengkapi,”ujar Namto.

Terkait dengan Kegiatan tersebut, Bu-

pati berharap agar tidak sekedar jadikan sebagai ajang seremoni, tetapi lebih harus dimaknai sebagai wahana untuk bertataboga yang baik dengan mensajikan menu lokal yang beragam dan bergizi, yang nantinya mengundang pihak luar tertarik masuk ke Halbar. “Jadi saya sangat mendukung kegiatan ini semoga memberikan pengatahuan dan pemahaman khusus kepada keluaraga dan masyarakat di daerah ini terkait dengan cara memilih menu yang beragam dan bergizi,”harapnya.

Bupati juga mengajak kepada para keluarga dan masyarakat Halbar agar selalu mengkonsumsi makanan yang beragam dan bergizi, seimbang dan aman baik yang berasal dari makanan karbohidrat maupun hewani serta vitamin dan mineral.

“Jadi untuk meningkatkan kualitas hidup sehat maka kita perlu mengkonsumsi makanan sehat pula,”pintanya.(ado/pn/ lex)

LOMBA: Bupati dan wakilnya saat meninjau lomba menu beragam, kemarin.

Pecatan PNS Halbar Jabat Kadis Tata Kota Morotai BKD Diduga Sembunyikan Putusan BKN

PEDULI: Pengurus GOW dan siswa tuna netra saat berpose bersama.

Editor : Irman Saleh Laporan : Muhammad Kabir

Kantor DPRD Halbar

JAILOLO – Anggota DPRD Halmahera Barat (Halbar) Samad Moid menilai unsur pimpinan dewan Halbar tidak memahami tugas dan fungsinya.

Sindiran Samad itu menyusul pembahasan hasil pemeriksaan keuangan BPK atas APBD tahun 2014.

Menurutnya, pembahasan pemeriksaan keuangan itu harusnya melibatkan seluruh anggota dewan, bukan hanya Badan anggaran (Banggar) saja. “Unsur pimpinan dewan tidak tahu tugas dan fungsi mereka. Padahal dalam Permendagri nomor 13 tahun 2010 tentang pedoman pelaksanaan fungsi pengawasan hasil pemeriksaan BPK harus melibatkan seluruh anggota DPRD untuk dibahas bersama dengan tim anggaran Pemkab,”cecarnya.

Menurut Samad, unsur pimpinan sengaja tidak melibatkan seluruh anggota DPRD karena diduga ada masalah dalam hasil pemeriksaan keuangan BPK tersebut. “Salah satu masalahnya adalah terkait penyertaan modal ke PT. Gama Karya dan PDAM,”ujarnya.(ado/lex)

HALAMAN 05

GOW Bantu Siswa Tuna Netra JAILOLO - Dalam rangka pemperingati hari anak nasional tahun 2015, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) memberikan santunan berupa uang tunai kepada siswa tuna netra di Sekolah Luar Biasa (SLB) Halbar. Santunan tersebut diberikan langsung Ketua GOW Halbar, RR Lucia Harjanto Namto. Pada kesempatan itu, RR Lucia bersama Sekkab Halbar Abjan Sofyan didampingi Kepala Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Johanna

Lusje Lethulur serta tim penggerak PKK meninjau hasil kerajinan tangan dan cipta menu oleh siswa SLB Halbar. Abjan Sofyan dalam sambutanya mengharapkan seluruh stakeholder agar mensosialisasikan dan memberikan berbagai informasi kepada pihak keluarga, masyarakat tentang pemenuhan hak dan perlindungan anak, seligus harus membutuhkan sinergitas dalam menyuksesan gerakan nasional anti kejahatan seksual terhadap anak. ”Langkah itu dilakukan sebagai upaya untuk

mencegah dan memberantas kekerasan anak, ”katanya.

Terkait hak anak, pemerintah daerah terus berupaya memberikan informasi kepada masyarakat tentang pentingnya membangun karakter anak melalui peningkatan pengasuhan keluarga guna mepercepat penanaman nilai-nilai kebangsaan. ”Jadi memperjuangkan hak anak itu bukan hanya unsur pemerintah saja, melainkan stakeholder lainya seperti pihak swasta, keluarga dan orang tua,”harap Sekkab. Dalam acara memperingati hari anak nasional itu, para siswa tuta netra bersama forum anak Halbar menampilkan berbagai kreatifitas seperti drama, puisi dan tarian. (ado/pn/lex)

JAILOLO – Bau busuk yang disembunyikan pasti tercium juga. Sepenggal kalimat itu layak dialamatkan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar).

Betapa tidak, mantan Kepala Dinas (Kadis) Tata Kota Halbar, Allan Syani Beolado, yang sebenarnya sudah dipecat dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) Manado, ternyata tidak ditindaklanjuti BKD Halbar. Ironisnya, mereka justru menyembunyikan pemecatan terhadap Allan.

Sadisnya lagi, sekarang ini pecatan PNS itu menjabat Kepala Dinas Tata Kota Kabupaten Morotai.

Seorang staf BKN Manado yang dihubungi Malut Post mengaku bahwa Allan sudah dipecat sebagai PNS. “Iya, namanya sudah dihapus dari PNS,”jelasnya enggan namanya dikorankan.

Sementara itu, Sekretaris BKD Halbar, Rini, enggan memberikan tanggapan atas pemecatan Allan.

Ia justru berusaha menghindar dari wartawan.

Pertanyaan wartawan tidak ia tanggapi seraya berjalan cepat meninggalkan wartawan di Kantor Bupati, kemarin (30/7).

Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Halbar, Abjan Sofyan mengatakan, pihaknya mengusulkan pemecatan terhadal Allan belum lami ini karena yang bersangkutan tidak menjalankan tugas sebagai PNS hingga sekian lama. “Soal pemecatan tanyakan saja ke BKD,”katanya.(ado/lex)

SMP Islam Jailolo Terbaik Kelola Dana BOS JAILOLO - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) ditunjuk untuk mewakili Provinsi Maluku Utara (Malut) mengikuti lomba tata kelola Bantuaan Oprasional Sekolah (BOS) tingkat nasional tahun 2015 diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemndikbud). ”Jadi untuk Malut tercatat ada tiga sekolah, yakni SMP Negeri 5 Kota Ternate SMP Islam Jailolo dan SMP Negeri 7 Kota Ternate,”kata Dadang Koswara, salah satu tim penilai saat diwawancar Malut Post, kemarin (30/7).

Menurut Dadang, lomba tata kelola BOS tersebut dilakukan dalam dua tahapan. Untuk tahap pertama dilakukan penilaian langsung di masing-masing sekolah oleh tim pengembang BOS Pusat dan hasilnya akan dijadikan sebagai bahan pada

PRESTASI: Para guru saat berpose di depan Sekolah

lomba tahap kedua. “Lomba tahap kedua itu sudah dalam bentuk presentasi terkait perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan pemanfaatan serta dampak dari dana BOS di hadapan dewan juri terdiiri dari unsur tim pengembang BOS, BPKP, ICW dan KPK, ”katanya. Koswara menambahkan, pengelolaan

dana BOS nantinya dipresentasi terhitung mulai triwulan satu sampai empat tahun anggaran 2014 dan triwulan satu dan dua tahun 2015, presentasi pengelolaan dana BOS disampaikan langsung masing-masing kepala sekolah dan bendahara yang direncanakan tanggal 12 Agustus 2015.(ado/pn/lex)

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

KELUHAN

Sikap PLN Cabang Ternate Disesalkan SANANA - Keluarga almarhum Muhlis Masuku, salah satu pegawai PLN Ranting Sanana, menyesalkan sikap pimpinan PLN Cabang Ternate. Pasalnya, saat almarhum di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Bosoire Ternate dan meninggal dunia, pimpinan PLN Cabang Ternate terkesan tidak memberikan respon baik. Ketika keluarga meminta agar jenazah almarhum dibawa untuk di makamkan ke Sanana.’’Kami minta pimpinan PLN Ternate, bisa menanggung biaya transportasi ke Sanana, tapi mereka tidak peduli,”keluh Fatmawati Masuku, keluarga almarhum, di rumah duka, Desa Mangon Kota Sanana, Kamis (30/7).

Karena tidak ada perhatian, keluarga akhirnya mengembalikan jenazah dengan menyewa speedboat dari Ternate ke Sanana dalam kondisi laut yang bergelombang.’’Almarhum ini adalah pegawai PLN dan sudah bekerja selama 20 tahun di PLN. Tapi hanya untuk mengembalikan jenazahnya ke Sanana saja mereka keberatan, dengan berbagai alas an. Padahal, dulu di Sanana ada pegawai PLN yang meninggal, jenazahnya bisa dikembalikan ke daerah asalnya,”cerita keluarga, sembari mempertanyakan kenapa PLN tidak memberlakukan hal yang sama kepada masing-masing pegawainya.

Jenazah almarhum dibaw dari Ternate, Sabtu (25/7) lalu dan tiba di Sanana, Senin (27/7) dan langsung dimakamkan.(rul/met)

DPRD

Bantuan Rp 100 Miliar, DPRD Warning DKP DARUBA – Komisi gabungan DPRD Pulau Morotai mewarning Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Suryani Antarani, terkait bantuan Rp 100 miliar yang diberikan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, saat kunjungannya ke Morotai beberapa waktu lalu.

Ini karena sejak beberapa bulan terakhir ini ada isu yang menyebutkan bantuan Kementerian tersebut dialihkan ke Kabupaten Halmahera Selatan.”Dasar ini maka kami memanggil Kadis DKP untuk dimintai keterangan, Kamis (30/7).

Sayangnya, Kadis tidak mengindahkan panggilan DPRD dan memilih mengutus Sekretaris Dinas untuk hadir, sehingga hearing pun tak sesuai yang diharapkan karena Sekretaris tidak mengetahui jelas arah dana tersebut,”ungkap Ketua Komisi II DPRD, Eddy Everson Hape, kemarin. Karena itu, komisi gabungan yang terdiri dari komisi II dan III memilih menunda hearing tersebut dan menunggu Kepala Dinas.”Jadi hearing ditunda sampai Kepala Dinas sudah berada di tempat baru diagendakan kembali. Karena dia (Kadis, red) mengetahui pasti anggaran tersebut,”ucapnya, sembari mengatakan jika isu pengalihan ini benar lantaran diintervensi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut, maka DPRD secara kelembagaan akan menantang.

Karena bantuan tersebut menjadi hak Pemkab Morotai untuk pengembangan infrastruktur perikanan.

Sementara Wakil Ketua Komisi III, Anghany Tanjung, meminta kepada DKP Pemkab Morotai dan Pemprov Malut agar tidak main-main karena Menteri Susi telah menjanjikan 60 ribu jiwa rakyat Morotai. Karena itu, jangan sekali-kali anggaran tersebut karena kepentingan lain lalu dialihkan ke daerah lain.”Jangan niat baik Ibu Menteri untuk membangun perikanan di pulau terluar dengan konsep perikanan terintegrasi ini, dikotori oleh kepentingan politik lokal,”tandasnya.(cr-07/met)

HALAMAN 06

DPRD ‘Bohongi’ Penyelenggara Pemilu Bustamin: Jika tak Cukup Anggaran, Pemilu Terancam tak Dilaksanakan Editor : Muhammad Nur Husen Laporan : Fahrul Marsaoly SANANA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panwaslu Kepulauan Sula, menilai DPRD hanya mampu berkoar terkait penambahan anggaran pilkada dalam APBD Perubahan 2015. Buktinya, hingga anggaran disahkan, DPRD tidak mampu meloloskan tambahan anggaran yang diajukan KPU dan Panwaslu.”Kami kecewa dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD, yang tidak punya itikad baik dalam mensukseskan tahapan pemilu. Kami merasa dibohongi, sebab dari sekian kali konsultasi dan koordinasi, mereka berjanji akan mengakomodir,”sesal Ketua KPU, Bustamin Sanaba, Kamis (30/7).

Lanjut dia, anggaran tambahan pilkada harusnya diakomodir secara resmi dalam APBD Perubahan. Jika tidak, KPU dan Panwaslu akan sulit menyukseskan semua tahapan pilkada. Anggaran yang sudah masuk dalam APBD saja, sulit dicairkan, apalagi yang tidak dimasukkan.’ ’Bila nantinya saat tahapan berlangsung dan anggarannya habis, mau ambil dari

Kantor DPRD Kepsul

mana uang tambahannya,’’kata Bustamin mempertanyakan.

Sementara Ketua Panwaslu, Hasan Kabau, juga menyampaikan hal yang sama. Awalnya, kedua lembaga penyelenggara pemilu

Pemilik Lahan Bandara Diperiksa SANANA – Kepolisian Resort (Polres) Kepulauan Sula, memeriksa kuasa pemilik lahan Bandara Emalamo Sanana, Tajudin Duwila dan beberapa warga lainnya, di Mapolres, Kamis (30/7). Pemanggilan dan pemeriksaan ini dilakukan, lantaran warga pemilik lahan terus berupaya memblokir aktivitas Bandara dengan cara menghamburkan ranting dan batang kayu serta kerikil di landasan pacu.

Sesuai undang-undang penerbangan, tidak diperbolehkan sembarang orang masuk ke areal Bandara, apalagi sampai melakukan tindakan yang membahayakan penerbangan.”Jadi kita minta mereka mempertanggungjawabkan apa yang mereka lakukan kemarin. Sebab itu ada pasalnya,”kata Kapolres AKBP Drs Widiyanto Wahyu Nugroho, Kamis (30/7). Menurutnya, pernyataan Tajudin, bila pemerintah mengambil langkah memfungsikan

Bandara sebelum ada putusan hukum tetap dari Mahkamah Agung (MA) adalah tindakan melanggar hokum, merupakan pernyataan yang keliru.“Apa yang dilakukan pemerintah dengan diback-up aparat Kepolisian untuk memfungsikan Bandara itu, sudah tepat dan sesuai keputusan Pengadilan Negeri dan putusan tingkat banding dimenangkan pemerintah. Makanya, Pengadilan juga meminta agar Bandara difungsikan seperti sebelumnya,”jelas mantan Kapolres Halsel ini.

Selain itu, pembukaan Bandara yang dilakukan itu berdasarkan petunjuk Pengadilan demi kepentingan umum. Apalagi Bandara merupakan objek vital harus difungsikan.“Bila ada pihak tertentu yang sengaja memblokir Bandara, kami akan menurunkan kekuatan penuh untuk menghalau, bahkan mengambil tindakan tegas,”pungkasnya.(rul/met)

ini menggantungkan harapannya kepada DPRD. Tetapi harapan ini tidak membuahkan hasil.”Jangan-jangan ini skenario yang dimainkan pemerintah dan DPRD untuk menggagalkan pilkada,’’pungkasnya.(rul/met)

Ampera Desak Polda Lidik Pembakaran Baju Dinas DARUBA – Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (Ampera) mendesak Polda Maluku Utara segera melidik kasus pembakaran baju dinas PNS yang melibatkan sejumlah kepala dinas, staf pegawai dan kepala desa di lingkup Pemkab Pulau Morotai, pasca ditetapkannya Bupati Rusli Sibua sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu.”Memang aksi itu sebagai bentuk dukungan terhadap Pak Bupati. Namun kalau sampai membakar baju dinas yang notabene merupakan atribut Negara tersebut, sudah bertentangan dengan aturan.

Karena itu, kami minta kepada Polda segera melidik dan menangkap oknum yang terlibat,”tegas Ketua Ampera Malut, Fadli Djaguna, Kamis (30/7).

Selain oknum yang terlibat, Polda juga diminta melidik otak dibalik aksi tersebut.”Kami yakin dan percaya, aksi pembakaran atribut Negara ini dilakukan karena ada oknum tertentu yang mengaturnya. Makanya, otak-otak ini harus ditangkap,”tandasnya. Aksi ini kata dia, dilakukan dengan sengaja sebagai bentuk protes terhadap sikap KPK. Termasuk pembakaran Kantor UPTD Morotai Selatan. Jadi semangat mereka hanya untuk membela Bupati tanpa memikirkan langkah yang dilakukan itu melanggar undang-undang.”Sudah melecehkan atribut Negara, makanya para pelaku harus segera ditangkap,”pungkasnya.(cr-07/met)

Dari Reses Ahmad Hatari di Desa Aru Irian

Sosialisasi Dana Desa hingga Lelang Gelang Akar Bahar Saat melakukan reses di Desa Aru Irian, Kecamatan Morotai Selatan Barat (Morselbar), anggota DPR RI Dapil Maluku Utara Ahmad Hatari, seakan kembali ke kampung halaman sendiri. Politisi Partai Nasdem ini disambut tangis sukacita oleh warga kampung.

SAHRIL SAMAD, Daruba ADA yang menarik dalam reses masa siding keempat yang dilakukan oleh anggota DPR RI Dr. Ahmad Hatari di Desa Aru Irian, Kecamatan Morotai Selatan Barat, Kabupaten Pulau Morotai. Warga kampung yang rata-rata keturunan Papua itu menyambut Hatari seperti orangtua menyambut anaknya yang telah lama merantau. Isak tangis kegembiraan dan pelukan hangat dari warga desa menyambut pria berpostur tubuh tinggi itu. Tak mengherankan.

Hatari sendiri pernah hidup lama di tanah Papua. Kaitan sejarah itu pula yang tampaknya mendorong pria asal Gurabati, Tikep, ini mendapat 100 persen perolehan suara di desa yang berjarak sekitar 25 kilometer dari pusat kota Daruba itu.

Hatari yang didampingi perwakilan Kementerian Biro Keuangan Pusat dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pulau Morotai

KUNJUNGAN: Anggota DPR RI Achmad Hatari saat di sambut warga Desa Aru Irian dengan tarian Yospan

juga disambut dengan tarian khas Desa Aru Irian, Tarian Yospan. Tak ketinggalan, lantunan musik yanger membuat Hatari turut menari bersama warga. Pelelangan gelang akar bahar pun dilakukan warga dalam kesempatan tersebut. Berbagai gelang akar bahar aneka bentuk dilelang pada tamu-tamu tersebut yang langsung berebutan membelinya.

Agenda utama Hatari sendiri dalam reses kali ini adalah mendengarkan aspirasi masyarakat untuk diteruskan ke pemerintah daerah setempat.

Selain itu, tim dari Kementerian Keuangan juga sekaligus melakukan sosialisasi anggaran desa.

Pemerintah pusat akan menyalurkan anggaran dana desa tahap ke dua dan ke tiga dalam waktu dekat. “Jadi kita juga akan melakukan sosialisasi

dana desa tahap kedua dan ketiga, serta bagaiman penggunaannya,” terang Hatari.

Sosialisasi ini penting dilakukan karena sedikitnya ada Rp 150 milyar dana desa yang beredar di Malut. “Oleh karena itu, saya ingatkan kepada anggota DPRD Morotai agar memperhatikan masyarakat Morotai, dan mengawal anggaran ini dengan baik,” himbaunya.

Menurut Hatari, kedatangannya ke Desa Aru Irian merupakan bentuk pengabdiannya terhadap desa yang telah memberikan 100 persen suara untuk dirinya dalam Pileg lalu. “Jelang Natal nanti saya juga akan datang ke desa ini, dan mudahmudahan dengan bantuan yang saya sampaikan ini, bisa bermanfaat bagi desa ini dan menambah anggaran pembangunan gereja,” ujarnya.(*)

art:ATU

JUMAT, 31 JULI 2015

PLESIR

Mukhtar Soroti Anggaran Plesir Anggota Deprov TERNATE – Pakar ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) Ternate Mukhtar Adam menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat untuk menilai anggaran perjalanan dinas 45 anggota Deprov sebesar Rp 31,7 miliar masih rasional atau tidak.

“Biarlah publik yang menilai sendiri apakah masuk akal atau tidak,” jelas Mukhtar kemarin (30/7).

Dia mengatakan yang menjadi problem adalah anggota Deprov sekarang masih menganggap, perjalanan dinas itu s ebagai tambahan penghasilan.

“Artinya ingin memperoleh pendapatan yang lebih sehingga diagendakan perjalanan dinas dengan alasan konsultasi, Studi banding. Ini sudah menjadi alasan klasik,” ujarnya.

Selain itu, dia juga meMenjadi problem nyoroti angadalah anggota g a ra n p e rjalanan dinas dewan kita masih g u b e r n u r, menganggap wakil gubernur dan perjalanan dinas para kepala sebagai tambahan dinas tahun penghasilan. “ ini mencapai Rp 200 milMUKHTAR ADAM iar. “Prilaku g u b e r n u r, wagub dan para kadis ini harus dihentikan, karena menghamburkan uang rakyat, solusinya, perbanyak program di daerah,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur LPM Paradigma Syahrir Ibnu Kepada Koran ini mengatakan, ukuran perjalanan dinas adalah asas manfaat dan prioritas penting agendanya. Sepanjang tugas itu penting dan bermanfaat bagi kepentingan publik, maka menurut dia tidak menjadi soal. “Perjalanan dinas itu tidak bisa hanya diukur dengan besarnya biaya dan banyaknya perjalanan,” kata Syahrir.

Sebaiknya perjalanan dinas Pemprov maupun Deprov Malut harus berbasis pada program tepat guna dan tepat sasaran. “Soal penyalahgunaan anggaran yang menyebabkan kerugian Negara, kita serahkan saja kepada penegak hukum. Yang harus ditegaskan adalah, prilaku elit, harus diarahkan pada pembentukan integritas sosial,” pungkas Syahrir. (tr-02/wat)

POLMAS

HALAMAN 07

Muksin Sebut KPU Salah Memahami PKPU Harus Tolak Rekomendasi PPP Editor : Awat Halim Peliput : Samsudin Chalil TERNATE – Anggota Bawaslu Malut Muksin Amrin menuding anggota KPU Kota Ternate salah memahami Peraturan KPU Nomor 7 tahun 2015 pasal 38 ayat 2 dan PKPU Nomor 12 tahun 2015. Ini setelah KPU Kota Ternate menerima rekomendasi PPP yang mengusung dua Pasangan Calon (Paslon) Kepala daerah (Kada) yakni

Burhan Abdurahman-Abdullah Taher dan Sudjud Sorajudin-Arifin Djafar.

Menurut dia, Paslon harus menyerahkan syarat dukungan Partai Politik (Parpol) sebanyak 20 persen bila menggunakan kursi di DPR, dan 25 persen yang menggunakan hasil perolehan suara pada saat mendaftar.

Selain itu, paslon juga melengakapi SK keputusan DPP tentang dukungan calon, SK Kepengurusan sekaligus dilampirkan SK Menkumham.

Untuk Partai Golkar (PG) dan PPP, lanjut Muksin telah diberikan kelonggaran dalam mengusung paslon.

Menurut dia, KPU bisa menerima pendaftaran Partai Golkar dan PPP apabila SK DPP yang dikeluarkan satu paket yang ditandatangani dua kubu. ”Kalau berbeda, KPU harus menolak,” tandasnya.

Lanjut Muksin lagi, KPU juga melakukan penelitian soal dokumen ijazah, LHKPN, keterangan pengadilan, keterangan pengadilan lain yang diatur dalam PKPU. “Penelitian berkas 29 Juli sampai 3 Agustus. 3-7 Agustus tahapan perbaikan. KPU Kota Ternate harus lebih jeli lagi, karena hal ini bisa menjadi pemicu,” pungkas Muksin. (tr-02/wat)

MUKSIN Amrin

SUASANA rapat paripurna penyampaian materi hak interpelasi di deprov dua hari lalu.

PILKADA

KPU Malut Ambil Alih Pilkada Taliabu T E R N AT E – Tahapan Pilkada serentak di Pulau Taliabu sekarang dilaksanakan oleh KPU Provinsi.

Ini karena komisioner KPU Taliabu sampai saat ini belum terbentuk.

Menurut anggota KPU Malut Buchari Mahmud kemarin (30/7) BUCHARI Mahmud pihaknya sudah berupaya membentuk KPU Taliabu sebagimana instr uksi KPU RI. Namun upaya itu sia-sia karena terkendala dengan anggaran.

“Saat ini kita masih mengumpulkan nama-nama dari kalangan akademisi, tokoh masyarakat, maupun LSM untuk membentuk tim seleksi (timsel). Kalau anggaran sudah ada kita langsung jalan,” kata Bukhari.

In i d i ma k su d k a n aga r p e nye l e ng garaan Pemilihan legislatif (Pileg) mendatang sudah bisa dilakukan KPU Taliabu. “ Untuk Pilkada di Taliabu masih laksanakan oleh KPU Provinsi Malut.

Tapi legislatif dan Presiden, sudah dilaksanakan KPU Taliabu,” tambah Buchari. (tr-02/wat)

Hak Interpelasi di Deprov Tara Jelas SOFIFI – Hak interpelasi Deprov Malut yang digulirkan 16 inisiator pekan lalu mulai kabur. Kamis (30/7) kemarin, Deprov Malut mengagendakan paripurna pemandangan umum fraksi-fraksi atas usulan hak interpelasi tersebut, namun tidak jalan.

Menurut salah satu inisiator, Sahril Taher yang dikonfirmasi kemarin mengatakan pi-

haknya masih menunggu hasil rapat Badan Musyawarah (banmus). ”Kita masih menunggu jadwal rapat paripurna dari Banmus. Kalau hasil banmus sudah ada maka rapat paripurna dilanjutkan dengan agenda mendengarkan pemandangan fraksi,” ungkapnya.

Setelah pemandangan fraksi, agenda selanjutnya adalah pengambilan keputusan hak

interpelasi dapat dilanjutkan atau tidak. ”Kalau fraksi sudah setuju hak interplasi dilanjutkan, baru kita undang Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) untuk memberikan keterangan terkait isi materi yang akan kita sampaikan,” jelasnya seraya meminta kepada wartawan tunggu saja agenda selanjutnya. (din/wat)

Mendagri Tunggu Usulan Pengganti RS SOFIFI – Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) lambat mengusulkan calon Penjabat (Pj) Bupati Pulau Morotai ke Mendagri setelah Bupati Rusli Sibua (RS) ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo ketika diwawancarai di kediaman Gubernur Sofifi Kamis (30/7) mengaku belum mengusulkan nama-nama calon Pj untuk diproses. “Bupati Morotai kan sudah ditahan oleh KPK, kita tunggu surat dari pak gubernur untuk mengusulkan tiga nama Pj pengganti Rusli Sibua,” ungkapnya. Menurut dia, seorang Bupati dan Wali Kota yang ditahan karena tersandung masalah hu-

kum maka gubernur dapat menyurat ke mendagri untuk mengeluarkan surat penonaktifan sementara. Juga mengusulkan tiga namauntuk ditetapkan salah satu menjadi Pj. “Berbeda jika Bupati atau wali kota belum ditahan, berarti masih menjalankan tugasnya. Kita belum bisa tetapkan Pj karena gubernur belum buat usulan.

Pastinya kita tunggu surat dari gubernur,” tegasnya.

Sementara Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) berjanji dalam waktu dekat akan menyampaikan calon Pj Bupati Morotai ke Kemendagri. ”Sehari dua kita sudah bisa sampaikan, sehingga Mendagri sudah bisa proses pengganti Rusli,” ututp gubernur. (din/wat)

WAWANCARA: Mendagri Tjahjo Kumolo saat di wawancara awak media di kediaman Gubernur sofifi kemarin

art:risky

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 08

...KESEHATAN

Samb Hal. 1

HUSNI Kamil Manik

KPU tak Akan Coret Calon Berijazah S1 Palsu JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggandeng Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) untuk melakukan verifikasi ijazah bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang akan bertarung pada pilkada serentak tahun 2015.

Langkah ini dilakukan bertujuan untuk mencegah bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah menggunakan gelar akademik palsu.

“Gelar akademik merupakan salah satu daya tarik yang dapat digunakan peserta pilkada untuk menyakinkan pemilih. Untuk itu, kami ingin memastikan setiap bakal calon berhak atas gelar akademik yang dicantumkan dalam biodata yang disampaikan ke KPU saat pendaftaran,” ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik, Kamis (30/7).

Menurut Husni, jika dalam verifikasi ijazah bakal calon ditemukan ijazah palsu untuk pendidikan tingginya, tetap sah sebagai kandidat.

...SK

Samb Hal. 1

Hanya saja hingga kemarin, Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) masih merahasiakan nama pejabat yang ditetapkan oleh Mendagri. Orang nomor satu di Pemprov Malut bahkan beralasan belum mendapat salinan SK penetapan Pj Wali Kota Ternate. Kepala BKD Malut Imam Makhdi Hasan juga mengaku baru tahu kalau Mendagri sudah menetapkan Pj Wali Kota Ternate. Namun informasi yang dihimpun Koran ini, dari tiga nama yang diusulkan gubernur, nama Kepala Biro Organisasi Setdaprov Malut Idrus Assagaf menguat. “Idrus Assagaf yang menguat,” kata beberapa pejabat di lingkup Pemprov yang tak mau namanya dikorankan

Karena persyaratan umum bakal calon kada minimal ijazah SMA. Namun begitu, hasil verifikasi ijazah perguruan tinggi tetap berdampak pada boleh atau tidaknya bakal calon menggunakan gelar akademik dalam administrasi pilkada.

“Jadi jika pemalsuan ijazah berlanjut ke ranah hukum dan bakal calonnya diputus bersalah oleh pengadilan atas dugaan pemalsuan ijazah, maka bakal calon akan dibatalkan sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah,” ujarnya.

Husni mengatakan pelibatan Kemenristek Dikti merupakan upaya KPU meningkatkan kualitas pemeriksaan dokumen persyaratan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. Selain untuk mencegah penggunaan gelar akademik palsu, verifikasi juga bertujuan memastikan bakal calon memberikan informasi yang benar tentang dirinya kepada KPU dan publik.(gir/jpnn)

kemarin.

Mantan Napi S e m e nt a ra d i s i s i l a i n , Mendagri juga menyinggung soal pegawai yang eks narapidana. Hal ini dengan edaran Mendagri sebelumnya yang melarang pegawai eks narapidana kasus korupsi menduduki jabatan struktural. Ketika ditanya wartawan soal pelarangan tersebut, Mendagri mempersilakan Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh SH.MH. “Kalau soal edaran larangan narapidana korupsi diangkat sebagai pejabat struktural, silakan Pak Zudan yang menjelaskan.

Karena saat itu, pak Zudan menjabat Biro Hukum,” kata Mendagri. Zudan lantas mengatakan surat edaran tentang larangan PNS eks narapidana

memegang jabatan struktural harus dipertimbangkan.”Kalau masih ada pejabat yang lain di birokrasi yang berkompeten, maka eks narapidana tidak perlu dipakai. Tapi kalau eks narapidana itu punya keahlian khusus, maka tidak masalah. Semuanya harus dipertimbangkan lagi oleh kepala daerah,” ujarnya.

“Intinya, kalau mantan narapidana yang mempunyai keahlian khusus dan dibutuhkan oleh daerah, maka kepala daerah bisa mengangkat mantan napi untuk memegang jabatan,” imbuhnya. Sekadar mengingatkan, surat edaran Mendagri tentang larangan narapidana korupsi diangkat pada jabatan struktural sempat dipertanyakan oleh beberapa eks pejabat Pemprov Malut. Mereka merasa ada ketidakadilan. (din/fai).

mantan Dirut PLN Eddie Widiono Suwondho yang terjerat kasus korupsi yang diusut KPK. Dalam putusan itu, MK menyatakan, KPK tidak hanya bisa berkoordinasi dengan BPKP dan BPK dalam membuktikan tindak pidana korupsi. Namun, lembaga antirasuah tersebut juga bisa berkoordinasi dengan instansi lain. Terkait dengan hal itu, Muzakir berpendapat, sampai saat ini UU BPKP tidak menyebutkan bahwa lembaga itu berwenang melakukan audit investigasi terhadap kerugian negara. Penggunaan putusan MK sebenarnya menunjukkan inkonsistensi jaksa. Sebab, sebelumnya jaksa mengabaikan putusan MK No 21/PUU-XII/2014 tentang penetapan tersangka sebagai objek praperadilan.

Jaksa menilai putusan itu tidak berkekuatan hukum mengikat karena melampaui putusan MK. Sampai saat ini, kasus gardu induk yang disangkakan kepada Dahlan memang belum dilengkapi bukti perhitungan kerugian negara dari BPK. Jaksa hanya mengklaim telah mendapat bukti kerugian negara dari BPKP. Itu pun untuk empat proyek pembangunan gardu induk. Padahal, yang disangkakan kepada Dahlan adalah pembangunan 21 gardu induk.

Selain itu, kuasa hukum Dahlan punya bukti pemberitaan media bahwa BPKP pusat belum mengeluarkan audit keru-

gian negara. Pernyataan BPKP itu diterbitkan Koran Tempo edisi 8 Juni 2015 dengan judul BPKP Bantah Klaim Kejaksaan.

Dalam berita itu disebutkan, Kepala BPKP Ardan Adiperdana belum menerima permintaan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk melakukan audit lanjutan terhadap kasus pembangunan gardu induk.

Menanggapi sidang lanjutan praperadilan kemarin, Yusril Ihza Mahendra, pengacara Dahlan, menjelaskan, pihaknya ingin mendapat keterangan ahli mengenai alat bukti yang sesuai dengan putusan MK. “Dalam kasus ini, kejaksaan menetapkan Pak Dahlan sebagai tersangka lebih dulu, baru mencari alat buktinya,” ujarnya.

Setelah mengikuti sidang, Asisten Pidana Khusus Kejati DKI Jakarta Ida Bagus Wismantanu menyampaikan, penyidikan terhadap Dahlan merupakan proses yang gambaran peristiwanya sudah didapatkan dari penyidikan tersangka sebelumnya.

“Apa yang kami lakukan sudah sesuai KUHAP. Tinggal menetapkan satu per satu tersangkanya melalui sprindik,” katanya.

Menurut dia, bukti-bukti lain bakal dicari kemudian. Sidang praperadilan akan dilanjutkan hari ini (31/7) dengan agenda mendengarkan keterangan saksi dari kejaksaan. (jpnn/fai)

setelah resmi mendaftar ke KPU. Jelang hari H banyak kandidat yang menyalurkan bantuan kepada masyarakat. Erupsi Gamalama membuat banyak orang iba, dan berbondongbondong menyalurkan bantuannya kepada pengungsi. Tak ketinggalan juga para calon pemimpin di daerah ini.

Kita juga ingat saat pemilihan legislatif 2014, bertepatan dengan erupsi Gamalama dan banyak caleg menyalurkan bantuan termasuk membersihkan jalan dari debu. Mudahmudahan apa yang dilakukan saat erupsi Gamalama tahun lalu dan saat ini, ikhlas dilakukan, dengan niat semata-mata untuk membantu warga yang kesusahan dan untuk ibadah.

Bukan dengan maksud bantuan tersebut harus ‘dibayar’ dengan memilih mereka dalam pilkada 9 Desember 2015. Sebab jika itu niatnya, maka ada unsur pamrih dan bantuan tersebut tak mendapat nilai pahala.

Marilah kita belajar menjalani seluruh aktivitas kehidupan ini dengan ikhlas. Bukan ikhlas yang diikhlas-ikhlaskan, atau terpaksa ikhlas, melainkan ikhlas yang diisi dengan pemahaman tentang substansi apa yang akan dilakukan.

Semakin paham terhadap apa yang akan lakukan, semakin ikhlas pula menjalaninya. Sebaliknya semakin tidak paham, maka semakin tidak ikhlas pula hati Anda dalam menjalaninya. (*).

membuat Aliong Mus yang juga adik kandung Bupati Kepsul Ahmad Hidayat Mus (AHM) terpaksa harus menumpangi speed boat dari Taliabu menuju Luwuk, Sulawesi Tengah dengan jarak tempuh 4 jam.

Setelah itu menyeberang ke Manado dengan penerbangan.

Dan selanjutnya menuju Ternate. “Mereka tiba tadi (kemarin, red) pukul 8.30 WIT ,”kata sejumlah staf Sekretariat KPU Malut, Kamis (30/7) di RSUD Chasan Boesori.

Disela-sela jam istirahat setelah menjalani pemeriksan bakal calon Bupati Haltim H. Rudy Erawan mengatakan pemeriksaanya berjalan lancar.

Begitu juga dengan soal-soal psikologi. “Pemeriksaannya berjalan lancar,” kata alumni Lemhanas ini.

Hal yang sama disampaikan bakal calon Bupati Haltim Anjas Taher. “Ada tiga surat yang

...DIMEKARKAN

Samb Hal. 1

Pria yang juga politisi PDI-P itu lantas mengatakan sesuai aturan ibu kota provinsi tidak bisa berkedudukan di kecamatan. “Jadi Sofifi beruntung karena tetap akan dimekarkan,” ujar Mendagri.

Dia menambahkan, dokumen sejarah singkat perjuangan pemekaran Sofifi yang baru diterimanya dari masyarakat Oba ini akan dijadikan bahan pertimbangan pembentukan Sofifi sebagai DOB. “Sofifi sudah masuk skala prioritas. Dan telah ada kesepakatan dengan DPR untuk dibahas tahun ini,” kata Mendagri. Mendagri bahkan mengatakan pembangunan infrastruktur di Sofifi akan terus berjalan seiring dengan rencana pembangunan bandara di Oba (Desa Lelo), pelabuhan kontener dan infrastruktur lainnya di Oba. “Infrastruktur dasar sudah dimulai oleh Pak Gubernur dengan cara mengajukan anggaran ke pusat untuk pembangunan bandara dan pelabuhan kontener dan infrastruktur lainya supaya memenuhi syarat untuk menjadi ibukota provinsi.

...MOROTAI ...BPK

Samb Hal. 1

Karena itu, jika tidak disertai bukti kerugian negara dari BPK, unsur korupsi dalam penyidikan belum terpenuhi. Salah seorang ahli hukum pidana yang menyatakan demikian adalah Muzakir.

Dia menuturkan, penyidikan kasus korupsi harus dilengkapi audit investigasi yang pro-justitia yang hanya bisa dilakukan BPK. “Jadi, yang diperlukan adalah audit investigasi BPK secara menyeluruh.

Bukan sekadar menghitung apa yang ditemukan penyidik,” jelasnya. Bukan hanya Muzakir, ahli hukum lain dihadirkan kuasa hukum Dahlan. Yakni, Made Darma Weda dan Chairul Huda.

Keduanya menyatakan hal yang sama. Mereka menegaskan, satu-satunya lembaga negara yang berwenang menghitung kerugian negara adalah BPK. “Kalau sekadar menghitung, tiap orang mungkin bisa. Tapi, apakah dia punya kompetensi?” ujar Chairul. Mengenai kewenangan menghitung kerugian negara, jaksa berpedoman bahwa Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) berwenang melakukannya. Jaksa menggunakan dalil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 31/PUU-X/2012. Putusan itu merupakan penolakan MK terhadap judicial review

...IKHLAS

Samb Hal. 1

Artinya jika membantu orang, tak ada maksud lain dibalik itu. Hal yang saja juga diajarkan agama Kristen, Hindu, Budha, dan agama lainnya.

Menolong orang, menuntut ilmu, bekerja, menjadi pejabat, menjadi hakim, jaksa, polisi, profesional, anggota DPR dan DPRD, dan apa pun aktivitasnya, semua dijadikan sebagai proses belajar untuk ikhlas.

Saat ini beberapa kabupaten/ kota di Maluku Utara sedang berlangsung pesta demokrasi pemilihan kepala daerah.

Prosesnya sudah berjalan, dan saat ini para kandidat sedang memeriksakan kesehatan

Samb Hal. 1

Namun sisa-sisa kemegahan Sail Indonesia Morotai (SIM) 2012 lalu tak tampak dampaknya terhadap pariwisata Morotai. “Setelah SIM kelar, tidak ada efek ekonominya terhadap pariwisata Morotai. Ini yang kita angkat dalam bentuk videografi,” papar Dandhy saat ditemui Malut Post di Cafe Jarod Selasa (28/7) lalu.

Sisa-sisa kemegahan Sail masih terasa di sejumlah titik, seperti Pelabuhan Daruba dan Pulau Dodola. Namun sisasisa ini hanya berupa sejumlah fasilitas rusak tak terurus.

Slogan Sail Morotai kala itu, Menuju Era Baru Ekonomi Regional Pasifik, dirasa terlalu besar kini bila disandingkan dengan kondisi Morotai saat ini.

“Simpulannya, Morotai tak bisa dijual hanya dalam sekali iven.

Sebab dunia pariwisata butuh waktu puluhan tahun untuk dikembangkan. Contohnya Bali, yang dikembangkan sejak 1930,” sambung Dandhy yang telah menyutradarai sejumlah judul film dokumenter tersebut.

Dua hari di Morotai, keduanya menyeberang ke Tobelo, Halmahera Utara. Dandhy dan Uchok menghabiskan waktu sekitar seminggu di Halut, mengambil gambar mengenai suku Tobelo Dalam di Desa Wango Ngira dan petani kopra di Desa Simau, Galela. Dalam setiap pengambilan gambar yang dilakukan, permasalahan sosial-ekonomi tak luput dari rekaman kamera. Di Wango Ngira, yang didiami masyarakat adat Tobelo Dalam, misalnya, warganya kini berjibaku dengan sumber mata air yang diserobot Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Halut sejak 2012 lalu.

“Padahal bagi warga Wango Ngira, sumber mata air ini selain untuk memenuhi kebutuhan air bersih, juga menjadi tempat tumbuhnya padi ladang. Wango Ngira memang dikenal dengan tanaman padi yang dapat hidup di hulu sungai, sebagai indikator musim tanam dan panen di ladang-ladang warga,” tutur peraih People Choice Award dalam Southeast Asia Documentary Festival untuk film dokumenternya yang berjudul Alkinemokiye itu.

intinya menyepakati pemeriksaan kesehatan dan kami yakin bersih dari narkoba, HIV dan penyakit lainnya,”katanya.

“Menjadi seorang pemimpin itu harus kuat, maka kamilah pasangan yang terkuat di Sula namun kami juga siap kalah dan menang,”tegas Safih Pawah calon kepala daerah dari Kepulauan Sula.

Sementara pemeriksan kesehatan terhadap bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tidore Kepulauan (Tikep) di RSU Koa Tikep ditangani oleh 12 dokter.

Terdiri 11 dokter spesialis dan 1 dokter umum.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Tikep, dr. Abdullah Maradjabessy kepada Malut Post, mengatakan pemeriksaan kesehatan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tikep dilakukan selama dua hari.

Mulai Kamis (30/7) kemarin dan berakhir hari ini, Jumat (31/7). “Tim dokter dipimpin dr. Rahayu,”ujarnya.

Pada hari pertama kemarin, pemeriksaan kesehatan fisik atau jasmani. Sementara Jumat (31/7) hari ini dilanjutkan dengan pemeriksaan kejiwaan.

Tiga bakal calon menjalani k e m a r i n t e l a h m e n ja l a n i pemeriksaan kesehatan fisik.

Mereka adalah pasangan calon M. Hasan Bay- Mochtar Sangaji. Lalu pasangan Capten Ali Ibrahim-Muhammad Sinen dan pasangam Hamid MuhammadAbdurahim Saraha.

Di bagian lain, untuk mengamankan jalannya pemeriksaan, Polres Tikep menerjunkan 104 personil untuk mensterilkan area rumah sakit. “Untuk berjaga-jaga selama proses pemeriksaan kesehatan para bakal calon wali kota dan wakil walikota,” kata Kabag Ops Polres Tidore, Kompol Ibnu Hajar.

Pemeriksaan itu juga dipantau Kapolres Tikep AKPB AKBP Edi Purwanto, Ketua KPU Kota Tikep Moctahr Alting dan Ketua Panwas Kota Tikep Sarmin Mustari. (end/saf/kox)

Jadi kita akan masukan pada agenda pembahasan DPR tahun ini,”tandasnya.

Sebelumnya, Gubernur Abdul Ghani Kasuba mengemukakan usulan pembentukan DOB di Malut. “Ada delapan usulan DOB yakni Galela Loloda (Galda), Mangoli, Makian Kayo, Kota Bacan, Malifut Kao, Wasile, Patani Gebe dan Sofifi,” kata Gubernur saat membacakan sambutan di Aula Nuku Kantor Gubernur, kemarin. Menanggapi penyampaian gubernur, Mendagri mengatakan pemerintah tetap melihat substansi dan tujuan pemekaran. “Karena percuma pemekaran, kalau daerah yang dimekarkan itu tidak bisa mengurus dirinya sendiri,” katanya sembari mengatakan tujuan tujuan pemekaran adalah untuk mensejahterakan masyarakat.

Efisiensi Anggaran Mendagri sendiri mengawali kegiatannya di Sofifi dengan rapat kerja bersama gubernur dan bupati wali kota. Pada kesempatan itu, Mendagri menegaskan pentingnya tingkat penyerapan anggaran pembangunan. Di sisi lain, Mendagri juga mengingatkan pemerintah daerah agar mengurangi belanja

yang tidak perlu.”Saya tegaskan pengadaan mobil dinas harus dikurangi. Jadi Pak Gubernur harus lihat kalau ada yang usulkan pengadaan mobil dinas harus dipertimbangkan. Jangan sampai pemborosan anggaran,” pesannya. Lebih jauh, Mendagri yang didamping Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan Malut memiliki banyak potensi dan keindahan alam.

Untuk itu, lanjut Mendagri, diperlukan inovasi dan kreativitas untuk memasarkan potensi daerah. “Kalau ada kreasi dan punya inovasi, maka Malut bisa menjadi wisata dunia karena keindahan alam dan pulaupulau yang masih hijau dapat menarik perhatian bagi para wisatawan,”tambahnya.

Usai pertemuan di kantor gubernur, Mendagri bersama gubernur sempat mengelilingi Kota Sofifi selama kurang lebih setengah jam. Selanjutnya Mendagri menuju Pelabuhan Guraping dan balik ke Ternate dengan menggunakan kapal MV Cantika Express. Rencana Mendagri akan meninggalkan Ternate menuju Jakarta, Jumat (31/7) hari ini. (din/fai)

Masuknya PDAM ke sumber air yang sama, diikuti dengan pembangunan dam, mengancam kelangsungan hidup masyarakat di sekitar sumber air.

Aliran air yang awalnya deras, menjadi lebih lambat sehingga memberi kesempatan tumbuhnya lumut. Alhasil, padi ladang yang biasanya tumbuh subur di tengah-tengah aliran sungai sedikit demi sedikit mulai mati.

“Sebelumnya, meskipun warga mandi dan mencuci di sungai yang sama, bahan kimia seperti sabun yang digunakan warga tidak berpengaruh pada pertumbuhan padi. Nah, dengan semakin sempitnya wilayah sungai yang bisa digunakan warga, maka penggunaan bahan kimia semakin terasa efeknya,” ungkap lulusan Hubungan Internasional Universitas Padjadjaran itu.

Sementara di Simau, Galela, Dandhy dan Uchok menyempatkan diri bermalam di kebun kelapa milik warga. Tiga pekerja kopra yang bermalam bersama mereka merupakan mahasiswa perguruan tinggi di Ternate.

Ketiganya mengisi liburan dengan mengerjakan kopra untuk membayar uang semester nanti.

“Meski merasakan sendiri manfaat kopra bagi mereka, ketiganya sepakat bahwa setelah lulus nanti mereka tidak mau lagi berhubungan dengan yang namanya kopra. Kebun kelapa akan tetap dipertahankan, namun sistemnya bagi hasil dengan orang lain yang nantinya disuruh mengerjakan kelapakelapa mereka,” cerita Dandhy.

Perubahan mindset anakanak muda ini mendorong keprihatinan sendiri dari Dandhy.

Hal ini, ditambah luputnya kopra dalam Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) untuk Maluku Utara, dikhawatirkan akan mengancam kelangsungan nasib kopra di Malut. Padahal, provinsi ini dikenal dengan hasil kopranya yang melimpah. “Ditambah lagi dengan masuknya sawit yang akan menjadi ancaman bagi kopra. Sawit sendiri merupakan tanaman monokultur, berbeda dengan kelapa yang multikultur sehingga di sela-sela kelapa masih bisa ditanami tanaman lain seperti cokelat, singkong, bahkan padi ladang. Sementara

industri sawit yang monokultur tidak memberi ruang untuk tanaman lain,” jabarnya.

Bahan-bahan gambar yang diambil sepanjang perjalanan duo ini nantinya akan dijadikan sebuah film dokumenter. Sejauh ini, Dandhy telah membesut puluhan judul film dokumenter, baik yang bersifat komersil maupun non-komersil, seperti Yang Ketu7uh, Bab Yang Hilang, Jalan Pedang, Alkinemokiye, Samin Versus Semen, Belakang Hotel, dan Kiri Hijau Kanan Merah. “Idealnya, tiap daerah menghasilkan satu film. Namun benang merah permasalahan dari tiap daerah akan kita jadikan kompilasi sendiri,” ujarnya.

Dandhy mengakui, tak punya cukup waktu untuk melakukan riset sebelum memutuskan terjun ke suatu daerah. Ia biasanya berpegang pada hasil riset yang telah ada, juga informasi dari teman-temannya. Informasi dari warga lokal, katanya, merupakan informasi yang paling valid dan dapat diandalkan.

“Seperti ketika kita nongkrong di Jarod begini, dapat informasi dari teman-teman tentang kampung nelayan yang hilang, yakni Tomalou di Tidore. Juga masuknya sawit di daerah Gane Barat, dan kiamat pala dan cengkih di Ternate. Ini hal-hal yang bagi kami menarik untuk difilmkan, dan sepertinya esok (29/7) kami mulai mengambil gambar untuk isu ini,” katanya.

Di sela ‘kecanduannya’ berkelana ke banyak tempat di Indonesia untuk membuat film dokumenter, Dandhy menyisipkan harapan bahwa permasalahan-permasalahan rakyat kecil tersebut tak lagi diabaikan oleh pemerintah.

Kenyataan bahwa masalahmasalah tersebut kerap luput dari tajuk utama media mendorongnya untuk mencari cara lain guna mendongkrak masalah ini ke permukaan. “Harapan idealnya, masalah-masalah ini tidak lagi diabaikan. Bagi orang urban, topik ini tidak terasa urgent sebab kita tidak hidup di lingkungan tersebut. Namun bagi pelaku utama, seperti petani, ini adalah masalah yang sehari-hari merek hadapi. Tentu sudah ada yang menulis tentang ini, maka kami ingin kembangkan ke dalam bentuk visual,” tandasnya.(*)

art:Yono

JUMAT, 31 JULI 2015

SPORTIVO

Segudang Prestasi Sang Maestro Juve

Pemain Argentina Meninggal Akibat Kecelakaan

Sejarah Hari Ini (31 Juli): Selamat Ulang Tahun Antonio Conte!

TAK bisa dipungkiri Antonio Conte merupakan sosok legenda hidup yang dimiliki Juventus. Berbagai gelar telah ia raih bersama klub asal Turin tersebut. Saat masih aktif bermain, pria yang berposisi sebagai gelandang bertahan itu sukses menyumbangkan lima scudetto serta lima trofi internasional.

Suksesnya berlanjut di level kepelatihan, sosok kelahiran Lecce itu menikmati puncak kariernya dengan sejumlah prestasi saat membesut Bianconeri. Tiga scudetto secara beruntun mampu ia hadirkan di J-Stadium, yang dilengkapi dengan gelar Coppa Italia dan Supercoppa Italiana.

Hari ini, sang maestro merayakan ulang tahunnya yang ke-46. Dalam rangka menyambut hari ulang tahunnya tersebut, kita coba melirik perjalanan Conte selama berkarier sebagai pemain dan pelatih.

Lahir pada 31 Juli 1969, Conte mengawali kiprahnya di dunia sepakbola saat bergabung dengan akademi klub asal kota kelahirannya, Lecce di usia yang baru menginjak 14 tahun sebelum dua tahun kemudia melakoni debut bersama tim senior.

Bakat gemilangnya saat itu tercium oleh pelatih Juventus, Giovanni Trapattoni yang merekrutnya di awal musim 1991/92. Sosoknya saat itu memang menjadi idaman Trapattoni yang melabelinya sebagai gelandang muda bertenaga dan pekerja keras.

Di musim pertamanya bersama Juventus, Conte tak langsung mengantarkan tim meraih pencapaian maksimal. Bianconeri hanya puas

menduduki posisi kedua klasemen akhir Serie A Italia musim tersebut.

Ia hanya terlibat dalam 14 pertandingan. Dalam periode itulah Conte pertama kali berjumpa dengan Angelo Alessio dan Massimo Carrera, dua sosok yang kemudian akan bahu-membahu bersama dirinya di staf kepelatihan Juventus.

Musim kedua dilalui Conte dengan peningkatan prestasi, dengan dukungan bintang seperti Gianluca Vialli dan Fabrizio Ravanelli. Menjadi andalan Trapattoni di lini tengah, Conte bermain impresif dan sukses mempersembahkan trofi Piala UEFA untuk kali pertama dalam kariernya di Juventus usai menundukkan Borussia Dortmund dengan agregat 6-1 di laga pamungkas.

Kiprahnya terus menanjak, setahun berikutnya Conte sukses mempersembahkan dua gelar yakni scudetto untuk kali pertama usai puasa gelar selama delapan musim serta Coppa Italia. Tampil bersama Di Livio, Tacchinardi, Didier Deschamps dan Paolo Sousa plus di bawah arahan Marcelo Lippi saat itu menjadikan lini tengah Juventus sangat superior. Dalam kurun waktu 13 musim berkostum hitam putih, Conte telah merengkuh berbagai prestasi. Termasuk pencapaian tertinggi di kompetisi Eropa pada musim 1995/96 saat sukses menyabet trofi Liga Champions setelah mengandaskan perlawanan Ajax Amsterdam melalui adu penalti.

Total sebanyak 419 pertandingan dengan torehan 44 gol ia bukukan sebagai pemain Juventus. (gol/cr-05)

HALAMAN 09

DIEGO Barisone (kiri) ketika masih memperkuat Argentinos Juniors

Mourinho Semprot Istri Rafael Benitez LONDON – Jose Mourinho tak hanya demen memerahkan telinga para pelatih yang menjadi rivalnya. Pelatih Chelsea itu juga tak segan melayangkan cibiran pada perempuan. Itulah yang terlihat ketika Mourinho mengkritik Montserrat Seara yang merupakan istri pelatih Real Madrid Rafael Benitez. Cibiran dilontarkan setelah Seara menuding Mourinho membuat Madrid makin amburadul.

“Dia terlihat sedikit bingung. Suaminya pergi ke Chelsea untuk menggantikna Di Matteo. Dia ke Madrid juga untuk menggantikan Ancelotti.

Satu-satunya klub di mana suaminya mengganti saya adalah di Inter. Dalam enam bulan, dia merusak tim terbaik Eropa,” terang Mourinho di laman Goal.

Cibiran Mourinho tak berhenti sampai di situ.

Pria berjuluk The Special One itu juga melontarkan sindiran dalam.

“Tak ada guna dia bicara tentang saya, saya pikir dia perlu memaksimalkan waktunya. Jika dia menjaga diet suaminya, dia tak akan punya waktu bicara tentang saya,” tegas Mourinho. (anv/cr-05)

MONTSERRAT Seara

LANUS dan Argentina berduka. Seorang pesepakbola bernama Diego Barisone yang baru berusia 26 tahun meninggal dunia akibat kecelakaan.

Dilansir C5N, bek yang pernah memperkuat Argentinos Juniors itu mengalami nasib nahas di jalan bebas hambatan Rosario Santa Fe. Gara-garanya, mobil Volkswagen Scirocco yang dikendarai Barisone menabrak bagian belakang sebuah truk pada 28 Juli 2015 pagi waktu setempat.

Pemain kelahiran Santa Fe, Argentina, 29 Mei 1989 itu nyawanya tidak terselamatkan. Dia meninggal di usia 26.

Semua berduka, termasuk Union de Santa Fe, klub profesional pertama Barisone. Bendera klub pun dikibarkan setengah tiang selama tujuh hari ke depan. (anv/cr-05)

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

LOKAL SPORT

HALAMAN 10

Absen Karena Tim Bubar Enam Klub Tidak Ikut Piala Indonesia Satu Laporan : JPNN Editor : Haiyun Umamit JAKARTA - Piala Indonesia Satu diproyeksikan untuk eks tim Indonesia Super League (ISL). Namun, di antara 18 tim kasta tertinggi sepak bola tanah air tersebut, hanya 12 tim yang menyatakan siap menjadi peserta. Sementara itu, enam tim lain memilih absen dengan berbagai alasan.

Mereka adalah Persipura Jayapura, Persiram Raja Ampat, Perseru Serui, Persiba Balikpapan, Barito Putera, dan Semen Padang. Alasan mereka hampir seragam. Yakni, tim sudah bubar

ATLET

Ikut Pra PON, Pelari Malut Manfaatkan Serimoni HUT RI TERNATE - Menyambut perayaan Hari U l a n g Ta h u n (HUT) Republik Indonesia ke 70, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Te r nat e b a k a l menggelar even lari 10 kilometer.

Perlombaan adu kecepatan berlari SUKARJAN Hirto dengan jarak yang jauh tersebut justru menjadi kesempatan uji coba bagi para pelari Baca: IKUT.. Hal 11

TAEKWONDO

Dragon Club Buka Penjaringan Murid Baru TERNATE - Salah satu perguruan cabang olahraga (Cabor) bela diri Taekwondo Dragon Club Kota Ternate kembali membuka penjaringan murid baru. Pengurus Taekwondo Dragon Club, Baca: CLUB.. Hal 11

dan tidak ada kejelasan pasca turnamen. Bahkan, kickoff Piala Indonesia Satu pun berulang kali mundur. Yang terakhir, operator turnamen menyatakan akan memulai pertandingan pada 30 Agustus.

Ketua Umum Persiba Balikpapan Syahril Ta h e r m e mastikan timnya tidak mengambil bagian di turnamen

yang dihelat di empat kota, yaitu Bandung, Malang, Bali, dan Makassar itu. Pertimbangan utamanya, format turnamen belum jelas.

Terutama agenda setelah selesainya turnamen.

“Ini turnamen formatnya seperti apa” Kami masih belum jelas. Apakah tim akan mendapatkan akomodasi bila melakukan perjalananan away” Itu juga masih tanda tanya buat kami,” kata Taher.

Selain belum jelasnya format turnamen, kubu Persiba juga mempertimbangkan biaya.

Mereka harus berhitung untuk mengikuti Piala Indonesia Satu. “Yang jelas dana kami tidak cukup karena sudah banyak yang keluar saat terhenti kompetisi kemarin.

Baca: ABSEN.. Hal 11

SYAHRIL Taher

Turunkan Pemain Pelapis, MUFC Ditahan Imbang TERNATE – Laga uji coba ke dua tim Maluku Utara (MUFC) di lapangan Rawamangun Jakarta Timur kemarin berakhir imbang.

Skuad yang dipersiapkan untuk berlaga pada turnamen Liga Desa Indonesia (Lidi) di Blitung Timur tersebut tidak bisa mengakhiri laga dengan kemenangan saat menjamu tim Bina Taruna Bea Cukai. Namun, bagi tim pelatih yang terdiri dari Arizona Hamadi sebagai pelatih kepala, Ahmad Loja Idrus dan Irwan M. Djen sebagai asisten pelatih dan Iswan Karim selaku pelatih kiper, hasil tersebut cukup berdampak positif bagi perkembangan skuad yang dimanejeri oleh Buyung Radjiloen itu. Pasalnya, friend-

ly match yang berakhir imbang 2-2 tersebut, kepala pelatih Arizona Hamadi mencoba dengan fomulasi pemain pelapis.

Terbukti baru memulai laga di kick off babak pertama, MUFC ternyata suda kebobolan dua gol dari lawanya.

Serangan dan akselerasi pemain di sejumlah lini coba dilakukan, hingga paruh waktu babak pertama Majino T. Puasa berhasil melesakan satu gol balasan, tepatnya pada menit ke 20. Tak berselang lama, Didiwanto Ismail sukses memanfaatkan umpan crossing dari sisi kiri. Memlalui sundulannya, Didiwanto menggandakan kedudukan menjadi 2-2 hingga turun minum. Juru taktik Arizona Hamadi mencoba dengan formasi offensive sebagai mana ciri khas permainan anak-anak Maluk Utara, yaitu bermain terbuka dengan mengandalkan serangan balik setelah dari ruang ganti. Namun, tak membuahkan hasil.

Skor tetap imbang hingga laga usai.

Menurut Pelatih kepala Arizona Hamadi, sengaja diturunkan pe-

main pelapis tersebut adalah untuk melihat perkembangan dan kualitas permainan, terutama jam terbang melalui pertandingan uji coba tersebut. Hal itu dilakukan untuk mengasah kekompakan pemain, baik pelapis maupun pemain yang masuk starting line up. Menurut mantan pelatih Persiter Ternate dan Persikota Tikep tersebut, menjaga kekompakan sesama pemain dalam permainan itu lebih baik. Karena jangan sampai berlangsungnya turnamen ada pemain yang kena cedera, atau dihukum dengan akumulasi kartu maka, pemain pelapis pun tidak lagi kerepotan untuk mencari formulasi permainan saat dimasukkan. “Hasil imbang ini cukup puas bagi kami sebagai tim pelatih. Karena rata-rata pemain yang diturunkan adalah pelapis.

Ini agar bisa menjaga kekompakan permainan terutama meningkatkan jam terbang,” ujar Arizona via pesan singkat malam tadi.

Baca: PEMAIN.. Hal 11

AHMAD Loja Idrus

Pebalap Indonesia Kibarkan Merah Putih di Suzuka TAMPIL: (kiri) Dua pebalap muda Indonesia yang dibina oleh AHM, Aditya Pangestu dan Andi Farid Izdihar berhasil menduduki podium kedua ajang balap bergengsi Suzuka 4 Hours FIM Endurance World Championship 2015 di sirkuit Suzuka, Jepang (25/07).

DUA Pebalap muda Indonesia yang dibina oleh PT Astra Honda Motor (AHM), Aditya Pangestu dan Andi Farid Izdihar berhasil mengibarkan bendera Merah Putih setelah menduduki podium kedua ajang balap bergengsi Suzuka 4 Hours FIM Endurance World Championship 2015 di sirkuit Suzuka, Jepang (25/07).

Kedua pebalap muda berbakat ini turun di Sirkuit Suzuka Jepang dengan membawa bendera tim balap Astra Honda Racing Team.

Dengan menggunakan sepeda motor Honda CBR600RR, keduanya berhasil menyelesaikan 95 lap dengan waktu tempuh 4:01’01’.395 dan sekaligus berhasil membukukan Best Lap dengan catatan waktu 2’19.159.

Astra Honda Racing Team memulai balapan Suzuka 4 Hours FIM Endurance World Championship 2015 dari posisi 5 dengan menurunkan Andi Farid Izdihar sebagai pebalap pertamanya.

Pebalap termuda dalam ajang ini memacu motornya melewati pebalap-pebalap di depan dan mampu stabil pada posisi ke 3 dan terus meningkat hingga posisi runner up.

Balapan dilanjutkan secara bergantian pebalap Aditya Pangestu dan Andi Farid Izdihar dan mengakhiri jalannya 4 jam balapan pada posisi kedua.

Baca: PEBALAP.. Hal 11

Persebaya Modifikasi Latihan SURABAYA - Skuad Persebaya tetap berlatih meskipun ditinggal hampir separuh pemain yang bertanding di ajang Sunrise of Java Cup 2015. Tim berjuluk Bledhuk Ijo itu tetap melanjutkan program latihan meski hanya dengan 11 pemain. Dalam latihan Rabu (29/7) lalu, di Lapangan Sier, jumlah pemain Persebaya memang lebih sedikit. Sejak, Jumat (24/7) lalu, ada dua puluh pemain dari total 28 pemain yang dimiliki Persebaya. “Pemain dari luar kota memang belum kita panggil. Yang latihan pemain yang tidak jauh dari Surabaya, biasaya 20 pemain sekarang tinggal 11 karena sebagian sudah di Banyuwangi,”

ujar Sekretaris Tim Persebaya Rahmad Sumanjaya.

Total ada sembilan pemain yang belum bergabung.

Meraka adalah kapten Jandri Pitoy, Firly Apriansyah, Fauzan Jamal, Yesaya Desnam, Zulfiandi, Hargianto, Ilham Udin Armaiyn, Emile Mbamba dan Dany Saputra. “Dany masih dalam proses pemulihan cederanya,”ucap Ibnu Grahan, pelatih Persebaya. Namun dari sisa 19 pemain yang ada kembali berkurang karena delapan pemain berangkat ke Banyuwangi untuk mengikuti turnamen Sunrise of Java Cup 2015.

Baca: LATIHAN.. Hal 11

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

...ABSEN Samb Hal. 10 Jadi, kami putuskan tidak ikut turnamen tersebut,” katanya.

Lebih lanjut Taher mengatakan alasan lain tidak mengikuti Piala Indonesia Satu adalah para pemainnya yang sudah dibubarkan.

“Pemain kami sudah pada tidak ada, bila mengumpulkan mereka kembali tentu harus mengeluarkan dana,” ucapnya. Senada dengan Persiba, Ketua harian

...PEMAIN Samb Hal. 10 Fandi cs akan kembali menutup tur uji coba mereka dengan melawan tim Basri DKI Jakarta pada, Jumat (31/7) hari ini. Menurut Arizona, lawan terakhir di partai persa-

...IKUT Samb Hal. 10 Maluku Utara (Malut) yang dipersiapkan untuk mengikuti Pra PON pada September mendatang.

Salah satunya adalah Sukarmin. Atlet yang akan turun di nomor lari jarak jauh tersebut berharapa lomba yang diprakarsai oleh Dispora Kota Ternate tersebut menjadi ajang training/ latihan untuk bersiap-siap mengikuti Pra PON tahun ini di Jakarata.

Bahkan persaingan untuk lebih awal menjangkau finish merupakan langka uji kecepatan bagi Sukarmin di acara serimoni HUT RI tersebut untuk mengukur limit waktu yang ditempuh.

Tak hanya menguji kemam-

...CLUB Samb Hal. 10 Riza Sabrina mengatakan penjaringan murid baru dibuka pekan ini untuk semua usia.

“Bagi yang berminat silahkan bergabung, kebetulan sabuk putih sudah naik ke sabuk kuning jadi penjaringan kali ini untuk sabuk putih atau terendah,” katanya beberapa waktu lalu.

Selain itu, perguruan dengan berlogo naga itu juga mengembangkan sayap dengan menghadirkan belari diri asal negeri Korea

...PEBALAP Samb Hal. 10 GM Marketing Planning and Analysis AHM Agustinus Indraputra mengatakan kemenangan pebalap muda ini merupakan salah satu wujud nyata hasil pembinaan terstruktur yang dilakukan AHM terhadap pebalap muda Indonesia dalam merintis prestasi di arena balap dunia.

“Kami bangga dapat mengantarkan putra bangsa mengibarkan bendera Merah Putih di ajang balap internasional.

Kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi pebalap-pebalap muda berbakat Tanah Air untuk terus berjuang, berlatih, dan mengerahkan segala kemampuannya untuk menjadi generasi berprestasi Indonesia.”

Selain menurunkan dua pebalap dalam Suzuka 4 Hours FIM Endurance World Championship 2015, AHM pun turut menurunkan pebalap berprestasi Dimas Ekky Pratama dalam ajang Suzuka 8 Hours FIM Endurance World Championship 2015 di bawah naungan Satu HATI Honda Team Asia. berlaga bersama dengan rekan satu timnya pebalap dari Malaysia, Azlan Shah Kamaruzaman dan Thailand, Ratthapong Wilairot. Ketiganya mengendarai Honda CBR1000RR yang disiapkan langsung oleh Honda Motor Co. melalui dukungan teknis sepenuhnya dari Honda Racing Corporation (HRC).

HALAMAN 11

Persipura Jayapura, La Siya juga mengatakan bahwa mereka tidak siap untuk berlaga di turnamen tersebut. Alasannya pun kompleks, selain tim sudah bubar, mereka juga membutuhkan dana besar bila akhirnya harus mengumpulkan Boaz Salossa dan kawan-kawan. “Kami sudah memutuskan untuk tidak mengikuti turnamen apapun. Problemnya hanya satu, tim sudah bubar, pelatih dan semua pemain asing kami juga sudah kembali ke negara

mereka masing-masing,” kata pria yang juga anggota Executive Committee (Exco) PSSI itu.

Sementara itu, CEO Mahaka Hasani Abdulgani tidak mau memberikan banyak komentar terkait respon negatif dari enam klub tersebut. Menurutnya, mereka akan memberikan kesempatan hingga akhir pekan ini.”Kami masih menunggu kepastian, dan kami akan membuat semua keputusan pada Jumat (31/7) besok,” ujarnya. (jpnn/cr-05)

habatan ini cukup serius. Pasalnya, keseblasan asal ibu kota tersebut juga termasuk salah satu tim kontestan di Liga Desa nanti. Hal itu tentu tidak sekadar menguji kualitas dan strategi permainan kedua tim.

Namun, juga menjadi kesempatan untuk saling intip kekuatannya mas-

ing-masing. Karena itu, tentu Malut FC bakal tampil sebagai momok yang akan ditakuti di turnamen sesungguhnya di Bangka Blitung nanti, jika hari ini Arizona mengerahkan semua starting line up yang sudah dipersiapkan untuk bisa menghajar lawannya itu. (cr-05)

puan berlarinya, Sukarmin lantas menyinggung hadiah even lari 10 kilometer yang didengarnya cukup menggiurkan bagi peserta, yaitu satu buah sepeda motor merek Honda. “Bagus kalau tahun ini hadiahnya sepeda motor jadi lebih memotivasi peserta. tidak sama tahun lalu waktu saya juara empat hanya mendapat satu unit pemanas nasi,”ujarnya sambil tertawa. Sementara terkait diselenggaranya seremoni menyambut HUT-RI itu, Kepada Malut Post, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Ternate, Sukarjan Hirto mengatakan perlombaan lari kategori umum itu bakal dihelat pada Sabtu (1/8) besok yang dipusatkan di eks kantor Gubernur.

Menurut Sukarjan, hingga saat

ini antusias para pelari untuk mengikuti lomba cukup banyak.

Tak hanya dari kalangan pelari bertalenta saja, namun termasuk peserta dari kalangan umum, termasuk anak-anak.

“Sudah 300 peserta yang mendaftar. Selain itu rute lari kali ini sedikit diubah yang sebelumnya ke arah utara sekarang ke selatan. Mulai star di eks kantor gubernur dan finish di lokasi yang sama,”kata Sukarjan, Kamis (30/7) kemarin. Selain even lomba lari 10 kilometer, Dispora juga menyiapkan lomba serimoni lain seperti gerak jalan tingkat SD, SMP, SMA, SKPD dan Umum. “Even ini diharapakan mampu membawa nama baik Kota Ternate ke depan,”tutupnya. (cr-06)

di sekolah dasar di Kota Ternate.

Hal tersebut dimaksud guna mencari talenta muda di cabor bela diri tersebut.

“Respek sekolah yang kita tawarkan sangat baik, bahkan ada beberapa sekolah yang memasukan taekwondo ke dalam kurikulum,” tuturnya. “Dengan dikurikulumkan maka akan mendapat sertifikat jika lulus nanti, dan sertifikat tersebut bisa digunakan ke sekolah lanjutan dengan predikat siswa berprestasi,” lanjut wanita kelahiran Jakarta itu.

Kesempatan tersebut, wanita

berparas aduhai itu juga meluapkan kekecewaannya dengan menyinggung Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate atas wacana dibangunnya gelanggang olahraga (GOR). Kehadiran GOR dimaksud agar semua atlet bisa merasakan enaknya berolahraga dengan fasilitas terbaik.

“Bayangkan saja kalau di ternate ada GOR maka semua atlet akan berkumpul dan berlatih bersama-sama. Mudah-mudahan wacana pembangunan GOR tidak hanya di bibir namun bisa terealisasi,” tandas Riza. (cr-06)

Memulai jalannya balapan pada posisi 13, Satu HATI Honda Team Asia menurunkan Dimas Ekky Pratama sebagai pebalap pertamanya. Dimas Ekky mampu meningkatkan posisi ke peringkat 9 dan dilanjutkan secara bergantian dengan kedua pebalap lainnya yang memperkuat tim ini.

Dimas pun sempat berhasil memacu motornya pada posisi ke 7.

Namun sayang, 30 menit sebelum balapan berakhir, motor CBR1000RR tim Satu Hati Honda Team Asia yang saat itu dipacu Azlan Shah pada posisi ke 8, mengalami permasalahan teknis pada lampu sehingga sempat kehilangan 14 menit jalannya balapan untuk perbaikan. Saat memasuki lintasan balap kembali, posisi tim turun drastis ke 20. Tim ini mengakhiri jalannya balapan dengan menempati posisi ke 18 dengan total 195 putaran yang ditaklukkan dalam waktu 8:00’31’. 385.

Catatan waktu terbaik sepanjang balapan terukir sebesar 2’10.591.

Satu HATI Honda Team Asia berkompetisi dengan 84 tim balap internasional yang diperkuat para pebalap berprestasi tingkat dunia, termasuk juara dunia MotoGP dari Honda yakni Casey Stoner yang turut bertanding dalam ajang ketahanan balap ini.

Sebagai bagian dari pembinaan balap AHM di ajang international, pebalap binaan AHM telah menunjukkan hasil gemilang. Dalam balap CEV Spanish Championship kelas Moto

2 European Championship di sirkuit Catalunya, Spanyol pada Juni lalu Dimas Ekky semakin meningkatkan skill balapnya.

Sebagai pebalap binaan AHM pertama yang menapaki karir balap di ajang ini, Dimas Ekky berada di posisi ke-10 di klasemen sementara bersaing dengan pebalap dunia lainnya.

Sementara itu di Asia Road Racing Championship (ARRC) di Suzuka yang berlangsung di awal bulan ini AHM menurunkan 3 pebalap di dua kelas yakni supersport 600 cc dan Asia Dream Cup. Di kelas supersport 600 cc gelaran ke-3 mampu mencapai finish di posisi 4 saat race 1. Bahkan Astra Honda Team mampu berada di posisi ke-2 di putaran ke-3 ini.

Di ARRC kelas Asia Dream Cup, 2 pebalap muda binaan AHM Yogha Dio Syachputra dan Muhamad Febriansyah juga terus menunjukkan perkembangan positif berada di posisi ketiga saat Endurance 2 Hours dari peserta di kelas ini.

Pebalap binaan AHM lainnya, Gerry Salim mampu finish di posisi 4 di ajang balap All Japan Championship yang digelar pada 28 Juni lalu di sirkuit Sugo, Jepang. Pebalap muda binaan AHM lainnya Andi Izdihar finish di posisi 1 di race 2 dan langsung mengibarkan Merah Putih di podium di podium tertinggi Losail International Circuit pada ajang Asia Talent Cup 29 Maret lalu. (lis/cr-05)

Dimas Darmono.

“Untuk melengkapi pemain kita juga ajak beberapa pemain dari U-21,’’ucapnya.

Ke-11 pemain tersebut adalah Hery Prasetyo, Otavio Dutra, M. Fatchurochman, Munhar, M. Sahrul Kurniawan, Wage Dwi Aryo, Siswanto, Feri Ariawan, Wahyu Subo Seto, Rudi Widodo dan Safrizal Harahap.

“Karena minim pemain, kita

ubah sedikit program latihan.

Latihan pagi tetap di lapangan, sore harinya di gym,” tutur Ibnu.

Program latihan, lanjut Ibnu tetap jalan sambil menunggu kepastian turnamen Piala Indonesia Satu akhir Agustus mendatang.

“Setelah yang dari Banyuwangi datang, program semula jalan lagi.

Untuk pemain dari luar daerah nanti kita kabari kapan harus datang,’’ujarnya. (jpnn/cr-05)

SKUAD Persebaya menjalani latihan

...LATIHAN Samb Hal. 10 Kedelapan nama itu bergabung dengan dua tim, yakni Garuda All Star dan Persewangi Banyuwangi.

Mereka yang bertolak ke Kota Gandrung antara lain, Slamet Nur Cahyono, Thomas Rian Bayu, Putu Gede Juni Antara, Asep Berlian, Erick Dwi Ermawansyah, Fandi Eko Utomo, M. Zainuri dan Evan

Ibra Janjikan Kejutan Besar untuk Masa Depannya

Ligue 1 Paris Saint Germain.

Ibra, sapaan karib Ibrahimovic memang mengaku masih bahagia membela PSG. Namun, bomber garang berjuluk Ibraca-

dabra tersebut mengisyaratkan bakal bermain untuk klub lain.

“Dimana saya akan pergi, itu akan menjadi kejutan. Sebuah kejutan besar. Saat ini saya bahagia di PSG,” terang Ibrahimovic sebagaimana dilansir laman Goal, Kamis (30/7).

Meski begitu, Ibra tetap enggan membeberkan klub yang bakal ditujunya. Mantan penggawa Inter Milan tersebut mengaku masih fokus mengejar prestasi bersama PSG. “Saya masih punya setahun kontrak bersama PSG. Saya sangat bahagia. Semuanya lebih baik. Kami adalah tim kuat dan bisa melakukan hal yang lebih baik dibandingkan sebelumnya,” tegas Ibrahimovic. (anv/ cr-05)

masih terpaku di angka GBP 35 juta (Rp 736,8 miliar) untuk mahar yang mesti disiapkan klub pemilih Santiago Bernabeu itu untuk De Gea. Sejauh ini, Van Gaal sudah bersiap untuk kehilangan De Gea dengan mendatangkan penjaga gawang timnas Argentina, Sergio Romero, dengan bebas transfer di awal pekan lalu. Alasan Van Gaal, dia ingin menyiapkan alternative apabila De Gea benar-benar pergi dari Manchester.

Beberapa penjaga gawang, seperti Jasper Cillessen atau Fernando Muslera dikait-kaitkan dengan pengisi slot di bawah mistar jika ditinggalkan De Gea. “Tapi, sampai sekarang ini kami masih wait and see. Ini mungkin pertanyaan yang sama saat penjaga gawang kami sebelumnya akan pergi,” lanjutnya.

Kesalahan De Gea itu sudah menghentikan rekor sempurna United dalam ICC 2015 ini.

Padahal, tiga laga sebelumnya Van Gaal boleh jumawa dengan performa anak asuhnya setelah United menang atas America 1-0 (18/7), San Jose Earthquakes 3-1 (22/7) dan dengan skor yang sama United mengalahkan Barcelona (26/7). Meski kalah, Van Gaal tetap puas dengan performa anak asuhnya sebelum menjamu Tottenham Hotspur dalam laga perdana Premier League, 8 Agustus mendatang. “Ini justru bagus bagi kami. Ingat, musim lalu kami sempurna di pramusim, ternyata kalah di laga pembuka lawan

Swansea,” ungkapnya, dilansir dari AFP. Sisi bagus dikantongi Van Gaal, seperti keunggulan dua persen penguasaan bola. United leading 51 persen penguasaan bola.

Demikian juga dengan upaya membuka peluang gol. United sembilan kali melancarkan shots dengan empat di antaranya on goal. Bandingkan dengan PSG yang hanya lima shots, dengan dua on goal.

“Kami akui, sepanjang babak pertama kami sudah banyak menciptakan peluang ketimbang PSG. Akan tetapi, mereka justru mampu memanfaatkan setiap kesalahan personal yang dibuat pemain kami, dan sialnya kami tidak mampu mengatasinya,” klaimnya.

Diberitakan Daily Star, Rafael Benitez di belakang kemudi Real sendiri belum bersedia untuk membuka suara terkait dengan keinginan klubnya memboyong De Gea sebagai pengganti Iker Casillas yang sudah resmi menjadi milik FC Porto. Meski demikian, dia memilih untuk mereview hasil di AS ini sebagai bahan pertimbangan.

“Ketika kami kembali ke Madrid, maka kami akan membuat penelitian yang lebih dalam lagi dan mengevaluasiu skuad. Hari ini, yang ada dalam benak saya, tim ini sudah sangat baik. Jika saya masih bisa meningkatkan kemampuan yang sudah ada dalam tim ini, maka kami akan coba,” beber Benitez. (jpnn/cr-05)

yang menemukannya, disediakan hadiah GBP 30 juta (Rp 631,6 miliar). “Di Maria mempunyai wajah yang khas seperti tikus, dan mungkin bisa saja dia berada di suatu tempat di Prancis,” begitu salah satu kutipan isi kalimat dalam selebaran orang hilang tersebut Selebaran ini, konon sudah beredar di seputaran kota Manchester. Salah seorang jurnalis dari talkSPORT, Alan Brazil memposting gambar selebaran itu di dalam akun Twitter-nya yang bernama @SportsBreakfast.

“Poster ini telah ditemukan di sekitaran kota Manchester hari ini (kemarin), setidaknya setelah LvG (sapaan akrab Van Gaal, Red) mengungkapkan bahwa dirinya tidak tahu menahu terkait di mana posisi Di Maria saat ini,” tulis Brazil dalam caption yang ada di bawah gambar selebaran itu.

Ya, Van Gaal yang dimintai komentar soal keberadaan Di Maria, mengakui kalau dia tak tahu menahu soal keberadaan mantan penggawa Real Madrid itu.

“Saya tidak tahu, karena saya bukan manajer seperti Laurent Blanc (manajer PSG). Saya tidak ingin memberikan komentar terhadap pertanyaan seperti ini.

Di Manchester United, kami akan membuat pengumuman ketika semuanya sudah resmi dan ketika tidak ada apapun, itu berarti semuanya masih dalam proses,” papar Van Gaal kepada Mirror.

Sebaliknya, Blanc berani mengklaim kalau Di Maria akan segera merapat Parc des Princes “ homebase PSG. “Negosiasi antar klub besar tidak akan mudah. Tetapi, kami rasa kepindahan resmi Di Maria sudah mendekati akhir,” tegas Blanc. (jpnn/cr-05)

Meski CEO Lotus Matthew Carter terus menampik bahwa timnya akan dijual, fakta bahwa dua pihak terus melakukan negosiasi tidak bisa ditutupi. Komunikasi tersebut setidaknya sudah berlangsung sejak Maret.

Sementara Bos RBR Christian Horner terus bergerilya di balik layar untuk mengamankan pasokan mesin tangguh untuk mengakhiri deritanya musim ini.

Meski di depan public berkoar akan bertahan dengan Renault sampai akhir kontrak 2016, di sisi lain dia tidak juga membantah adanya skenario ideal untuk cepatcepat berpisah dengan pabrikan Prancis tersebut dan mendapat pasokan mesin dari Mercedes.

Ferrari ikut memancing di air keruh. Presiden pabrikan Kuda Jingkrak Sergio Marchione, di Austia mengatakan, pihaknya sedang bersiap memasok mesin untuk RBR. Kongsi keduanya sudah pernah terjadi pada 2006 silam, sebelum akhirnya pasokan mesin dari Ferrari dipindahkan ke tim satelit mereka Scuderia Toro Rosso. Sejak saat itu RBR memakai mesin Renault yang tiga tahun kemudian membawa mereka menjuarai F1 empat musim

beruntun, 2010-2013.

Namun saat ini Ferrari sendiri masih berjuang untuk membangun mesin yang tangguh demi bertarung head-to-head dengan Mercedes. Jadi RBR diyakini lebih memilih Mercedes ketimbang Ferrari. Kecuali kalau Renault tiba-tiba mampu membangun mesin hebat untuk musim depan.

Isunya, sebuah mesin satusilinder yang sedang diuji coba di markas Renault berhasil. Mesin baru tersebut powernya naik 20 tenaga kuda dari model lama tahun ini. Jika benar kabar tersebut, apakan mungkin mesin itu akan diboyong di sisa musim 2015 dengan memanfaatkan jatah token?

Atau bakal digunakan tahun depan bersama tim Lotus yang baru?

Jika RBR jadi menggunakan mesin Mercedes, tinggal Toro Rosso yang belum punya pemasok mesin. Meski dikabarkan sudah menjalin komunikasi dengan Honda, namun kerjasaman tersebut tidak bisa dilakukan dalam waktu cepat.

Nah, di sana Ferrari bisa masuk seperti yang pernah terjadi sampai akhir 2013. Jadilah Ferrari menjadi pemasok tim STR, Manor dan tim baru Haas. (jpnn/cr-05)

terang Chung seperti yang dikutip AFP. Meski begitu, Chung memilih tidak berkomentar terkait kemungkinan memindahkan Piala Dunia dari Qatar.

Menurutnya terlalu dini untuk mengeluarkan statemen, apalagi belum ada bukti konkret terkait

hal itu.

Namun, dia meyakini hasil investigasi terkait kasus tersebut harus dikeluarkan ke publik.

“Tidak perlu diperdebatkan lagi. itu merupakan kriminalitas tingkat tinggi dengan menyembunyikan informasi itu dari publik,” tandasnya. (jpnn/cr-05)

ZLATAN Ibrahimovic

PARIS – Zlatan Ibrahimovic menjanjikan kejutan besar terkait masa depannya. Hal itu tak lepas dari kontraknya yang akan segera berakhir bersama raksasa

...DILEMA Samb Hal. 12 “Saya tidak bisa menyebut bahwa penampilannya buruk pada laga ini, hanya karena dia membuat kesalahan. Dia tidak buruk. Semua pemain bisa melakukan kesalahan, namun jika yang melakukannya penjaga gawnag, maka dia akan mempengaruhi hasil akhir. Itu bedanya,” ujar Van Gaal, setelah pertandingan.

The Iron Tulip “ julukan Van Gaal “ sebagaimana yang diberitakan talkSPORT tidak menyanggah apabila pemain andalannya pada musim 2014-2015 lalu itu sedang tidak dalam kondisi terbaik. Terutama dari sisi mental bermainnya.

Setelah karirnya masih di persimpangan.

Di satu sisi perannya bersama United masih jadi andalan, di sisi lain dia ingin kembali ke kota kelahirannya dan membela Real.

Membela Los Merengues “ julukan Real “ tentu menjadi impian bagi semua anak muda kelahiran Madrid. Karena itulah bisa disimpulkan pikirannya berkecamuk dan tidak 100 persen konsentrasi pada jalannya pertandingan. “Ini situasi yang tidak mendukung, baik bagi klub ataupun bagi kami.

Mungkin, dia menginginkan pergi dari klub ini,” sebut pelatih berkebangsaan Belanda itu.

Untuk sementara, Real baru mengajukan tawaran transfer fee sebesar GBP 28 juta, senilai Rp 589,5 miliar untuk memulangkan De Gea. Akan tetapi, pihak United

...HILANG Samb Hal. 12 Selebaran berupa pengumuman orang hilang itu, kemarin sudah mulai terpampang di situs 101Greatgoals. Layaknya selebaran orang hilang, di situ juga terpampang foto disertai dengan data diri Di Maria. Tidak lupa di dalam selebaran itu juga disebutkan bahwa Di Maria terakhir kali terlihat di Cile dengan mengenakan jersey biru langit timnas Argentina.

Agar lebih meyakinkan, di kolom bawah selebaran orang hilang itu terdapat nomor telepon yang bisa dihubungi jika ada yang melihat keberadaan Di Maria.

Apabila ada yang menemukan, mereka bisa langsung menelepon Louis van Gaal di nomor telepon 01234 567 890. Bagi siapapun

...BARU Samb Hal. 12 Belum berhenti di situ, di tengah rengkaian seri Hungaria, muncul kabar Renault bakal membeli tim Lotus. Langkah tersebut adalah bagian rencana pabrikan Prancis tersebut kembali ke F1 dalam wujud konstruktor murni.

Rencana tersebut menemui masalah lantaran Lotus punya kontrak mutual dengan Mercedes jangka panjang selama tiga tahun.

Berdasarkan kontrak itu pula, mobil Lotus untuk 2016 sudah dirancang sesuai karakter mesin asal Brixworth tersebut. Peluang Renault (Lotus) menggunakan mesin Mercedes, selama masa transisi 2016, juga tidak mungkin terjadi.

Jalan tengah lain segera dicarikan. Sebuah kontrak saling menukar mesin sedang dijajaki.

Renault-Lotus setuju membatalkan kontrak dengan Mercedes dan memulai pembangunan mobil baru menyesuaikan dengan mesin Renault. Sementara RBR mengambil alih pasokan mesin yang sebelumnya disiapkan untuk Lotus.

...HANYA Samb Hal. 12 “Selama satu periode itu saya harap mampu menyelesaikan semua agenda, menjadikan FIFA sebagai lembaga sepakbola yang nyata, terbuka, transparat, mendunia dengan moral dan etika,”

MANCA SPORT

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

GOSIP TRANSFER

Masuk Daftar Orang Hilang

De Gea Makin Dilema Jadi Kunci Kekalahan Atas PSG G CHICHAGO - Transfer David De Gea dari Manchester United menuju Real Madrid berbuntut kurang bagus. Terutama bagi performa De Gea sendiri dalam tim Setan Merah “julukan United”. Dari De Gea jugalah United menelan kekalahan pertamanya sepanjang pramusim kali ini.

Dalam laga terakhirnya pada ajang International Champions Cup (ICC) 2015 di Soldier Field, Chicago, Kamis pagi kemarin (30/7), United tumbang dua gol tanpa balas atas tim juara Prancis, Paris Saint-Germain (PSG). Dua gol klub berjuluk Le Parisien itu dicetak oleh Blaise Matuidi pada menit ke-25 dan Zlatan Ibrahimovic menit ke-34.

Nah, pada rentang waktu 45 menit interval pertama itu, De Gea-lah yang dipercaya Louis van Gaal mengisi posisi di bawah mistar. Dua gol yang bersarang ke

ANGEL Di Maria

SEMENJAK kabar kepindahannya ke Paris Saint-Germain (PSG) merebak pada sepekan terakhir ini, Angel Di Maria belum juga menampakkan batang hidungnya. Sabtu lalu (25/7), dia sempat dikabarkan akan bergabung dengan skuad Manchester United yang tengah menjalani tur pramusim di Amerika Serikat (AS). Namun, hingga laga melawan Paris Saint-Germain (PSG) kemarin, yang merupakan laga terakhir United di pramusim, Di Maria belum juga nongol.

Hal ini menimbulkan sejumlah spekulasi, apakah Di Maria memiluh bertahan di Old Trafford (markas United) atau tengah berkemas menuju Paris dan bergabung dengan PSG. Spekulasi lain menyebutkan, kalau winger 27 tahun ini memilih kembali ke Argentina untuk menenangkan pikirannya.

Nah, teka-teki keberadaan Di Maria itulah, yang kemudian memancing ulah iseng seorang suporter memasukkan nama winger timnas Argentina itu dalam daftar orang hilang.

HALAMAN H ALAMAN 12

gawangnya pun n dari dua kesalahannya sendiri.

Gol Matuidi ada di misalnya. misalnyya. Tidak ad da respon apapun Matuidi mengan ketika Ma atuidi menga arahkan bola ke sisi kanannya. kanan nnya.

Pun demikian an dengan n terjadinya gol Ibra. Assists Maxwell ts Maxwe ell dari sisi kanan lini pertahanan tahanan United U bisa diselesaikan Ibra bra dengan n melakukan nutmeg sebelum belum bolanya bollanya meluncur ke gawang Gea. ng De Gea a.

Dua kesalahan han itu menghapus m catatan bagus satu penyelamatan penyyelamatan penjaga gawangg Spanyol tersebut.

Baca: DILEMA.. Hal 11

TIGA ALASAN DE GEA HARUS BERTAHAN Di balik peningkatan performa Manchester United pada Premier League di musim usim 2014-2 2014-2015 2015 kemarin, ada sosok David De Gea yang ikut andil. Terutama di balik minimnya gol kee gawang Setan Settan Merah.

Makanya, apabila hendak melepas De Gea ke Real Madrid, ada tiga alasan yang membuat Un United nited harus menahan kepergiannya. (*) PRESTASI SEMAKIN MEMBAIK 2013-2014 Peringkat Akhir MU : 7 Jumlah Main : 37 kali Jumlah Kebobolan : 43 gol 2014-2015 Peringkat Akhir MU : 4 Jumlah Main : 37 kali Jumlah Kebobolan : 36 gol MOMOK SERANGAN LAWAN Tim Dengan Saves Terbanyak: 1. Southampton 69 persen 2. Manchester United 68 persen 3. Manchester City 67 persen BUANG PELUANG LAWAN (3 KALI ATAU LEBIH) Manchester United vs Everton 2-1 (5/10/2014) Manchester City vs Manchester United 1-0 (2/11/2014) Manchester United vs Stoke City 2-1 (2/12/2014) Manchester United vs Liverpool 3-0 (14/12/2014) Newcastle United vs Manchester United 0-1 (4/3/2-15)

DAVID De Gea

Baca: HILANG.. Hal 11

Silly Season Baru Dimulai

KIMI Raikkonen

KABAR hengkangnya Kimi Raikkonen dari Ferrari sudah cukup memanaskan bursa transfer pembalap alias silly season untuk musim 2016. Tapi itu baru permulaan.

Perombakan besar-besaran bisa mungkin terjadi dalam waktu dekat saat tim-tim mencapai kesepatan dengan pabrikan pemasok mesin.

Kuncinya ada di tangan Red Bull. Semenjak hubungannya dengan Renault jadi carut-marut di awal musim ini, tim Austria tersebut terus mencari alternatif lain agar bisa kembali bersaing dengan Mercedes.

Bos Red Bull Dietrich Mateschitz menyatakan siap hengkang dari F1 jika timnya gagal memperoleh mesin kompetitif musim depan. Meskipun kontraknya untuk

tampil dalam grand prix ini masih terbentang sampai 2020.

Tapi bocoran yang didapat Autosport dan Autocar beberapa pekan silam, Red Bull Racing (RBR) terus menempu jalan apapun untuk mendapatkan mesin Mercedes.

Itu terungkap dari rencana Aston Martin, yang punya lima persen saham di Mercedes, kembali ke ajang F1.

Isu rencana kerjasama tersebut semakin kencang ketika terungkap bahwa kedua perusahaan juga bekerjasama dalam pengembangan mobil jalan raya.

Baca: BARU.. Hal 11

Hanya Butuh Satu Periode SEOUL - Sepp Blatter tak lebih dari kanibal dan Michel Platini adalah antek kepercayaannya. Kalimat itu disampaikan milyarder asal Korea Selatan Chung Mong-Joon. Menurutnya, jika FIFA ingin membersihkan diri maka lembaga sepak bola dunia tertinggi sekolong jagat itu harus dipimpin oleh sosok yang benarbenar baru. Sosok yang tak mengharapkan kenyamanan dan kemewahan ruang presiden FIFA. Chung mengeluarkan komentar pedas terkait majunya Platini pada kongres FIFA 26 Februari tahun depan. “Blatter berusaha menyalahkan semua orang kecuali dirinya sendiri. Sementara Platini” Dia sosok yang bagus untuk sepakbola. Tapi adakah itu membuatnya cakap dalam memimpin sepak bola” Bagaimana pun dia merupakan produk dari rezim lama,” ujarnya seperti dilansir AFP. Pria terkaya ke-25 di Korsel versi majalah Forbers itu pun menepis anggapan terkait sosok Platini yang dianggap musuh utama Blatter. Ya, sejak Piala Dunia 2014, Platini merupakan sosok yang paling vokal menentang kepemimpinan Blatter. Sebagai bagian dari sistem yang lama, Platini dianggap Chung takkan bisa melepaskan diri dari Blatter. Dengan demikian, revolusi yang diidam-idamkan terjadi di tubuh FIFA akan sulit terjadi.

“Bisakah dia mengungkapkan segala kesalahan, korupsi, kriminalitas yang dilakukan oleh Blatter” Bisakah Platini melakukan itu?” selorohnya.

Menurutnya, orang dengan pikiran

SEPP Blatter

yang tidak terpaku pada Eropa adalah sosok pembaru bagi FIFA. Terkait hal itu, dia pun mengajukan diri sebagai calon presiden FIFA. Majunya Chung diyakini bakal membuat persaingan semakin sengit. Seperti Platini yang mendapat dukungan dari publik sepak bola Eropa, Chung diprediksi mendapatkan suara dari Asia dengan mudah.

Selain menjabat sebagai presiden sepak bola Korsel dan memiliki pengaruh di tubuh AFC, Chung memiliki sokongan dana kuat. Selain itu, hubungannya dengan publik sepakbola Afrika pun terbilang baik.

Chung mendukung pencalonan diri

Issa Hayatou (Afrika) untuk menjegal Blatter dalam pemilihan di tahun 2002 silam.

Selain itu, Chung tak perlu membuktikan diri pada publik sebagai musuh Blatter. Di tahun 2011 lalu, Chung dikeluarkan dari FIFA. Banyak pihak meyakini itu merupakan strategi Blatter untuk kembali maju dalam pemilihan di tahun ini. Uniknya, saat itu Chung dikeluarkan oleh Ali Bin al Hussein yang tak lain adalah pesaingnya dalam pemilihan kali ini.

Dia pun menyatakan hanya ingin memimpin FIFA selama empat tahun.

Baca: HANYA.. Hal 11

MAJANGPOLIS

art:Yono

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 13

Gamalama Kembali Semburkan Debu

Pengungsi tetap Dipulangkan Peliput : Tim Editor : Sunarty

HEMBUSAN: Asap hembusan dari gunung Gamalama pagi kemarin

TERNATE – Aktivitas Gunung Gamalama memang belum mengalami penurunan yang signifikan, sebab masih terjadi gempa serta hembusan asap putih tebal hingga kelabu, Baca: DEBU.. Hal 14

PRAKIRAAN CUACA TERNATE

Berawan

JUMAT, 31 JULI 2015 Kelembaban

Suhu

Kecepatan Angin

62-90%

23-32oC

Barat Daya, 9-27 km/jam

Peringatan Dini :

Waspada gelombang tinggi 3,0 meter berpotensi terjadi di Perairan Barat, Utara dan Timur Halmahera, Laut Maluku bagian Selatan dan Utara, Laut Halmahera dan Perairan Kepulauan Sula.

Sumber: Stasiun Meteorologi Baabullah Ternate

ASPIRASI

Dekot Keukeuh Minta Penjelasan ”Memang selama ini PNS mengeluh pemotongan gaji yang tidak transparan, mereka mengeluh ke DPRD dan meminta agar pemkot mempertanggungjawabkannya” (Is Suaib/ Sekretaris Komisi II) TERNATE- DPRD Kota Ternate, menilai pernyataan Sekretaris Kota (Sekkot) Ternate soal pertanggungjawaban soal pemotongan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkot Ternate dalam bentuk Dana infaq yang dikelola Badan Amil Zakat (BAZ) Kota Ternate, yang tidak seharusnya dipertanggungjawabkan ke DPRD Kota (Dekot) Ternate adalah keliru sebab, DPRD berhak tahu soal pengelolaan anggaran tersebut.

Tangani Pengungsi BPBD Akui Berhutang Jadid: Permintaan Baru Rp 200 Juta dari Rp 5,5 Miliar yang Disiapkan TERNATE- Pemerintah Kota Ternate sudah menyiapkan anggaran sekitar Rp 5,5 Miliar dalam item Dana Tak Terduga (DTT), yang didalamnya termasuk untuk penanganan bencana seperti, yang kini dihadapi warga di tiga Kelurahan, Yakni Loto, Togafo dan Takome, Kecamatan Pulau Ternate, yang kini masih dalam pengungsian. Namun, ternyata dalam penanganan pengungsi yang telah berlangsung sekitar 12 hari, terhitung sejak 19 hingga 30 Juli kemarin, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate masih berhutang. Hal ini diakui Kepala BPBD Hasyim

Yusuf, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya.

“Dalam penanganan BPBD telah berhutang untuk memenuhi kebutuhan pengungsi, sehingga harus dikembalikan,” akunya. Namun, saat ditanya berapa banyak hutang itu, Hasyim mengaku belum menghitungnya.

Karena itu, untuk menutup hutang tersebut, Hasyim mengaku pihaknya masih butuh tambahan anggaran dari pusat, yang sudah diajukan senilai Rp 800 juta, ke Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BPBN).

Baca: AKUI.. Hal 14

BWS Mulai Cari Sumber Air

IS Suaib

Baca: DEKOT.. Hal 14

SUSULAN: Debu Vulkanik yang baru terjadi pada Kamis kemarin, di Kelurahan Tarau

PROYEK: Persiapan penggalian sumur baru untuk mendapatkan sumber air bersih

TERNATE- Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara, mulai bekerja untuk mencari sumber air bersih yang nantinya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan air bersih bagi warga Kota Ternate yang berada di sebagian wilayah Kecamatan Kota Ternate selatan dan Pulau Ternate. Ini terlihat dengan telah dimulainya pengeboran sumur baru di sekitar lokasi pembangunan fasilitas air bersih di Kelurahan Fitu, Kota Ternate Selatan.

Pantauan Malut Post, Kamis (30/7) di lokasi kerja, telah terlihat beberapa pipa besi

maupun mesin yang akan dimanfaatkan untuk proses pengeboran sudah didatangkan, bahkan para pekerja sudah mulai melakukan persiapan.

"Sekarang masih dilakukan persiapan, satu atau dua hari ini langsung dilakukan pengoboran,"aku Sahlan, salah satu pengawas proyek saat ditemui di lokasi kerja.

Terkihat ada dua titik pengeboran, yang akan dilakukan dengan kedalaman mencapai 60 meter.

Baca: AIR.. Hal 14

26 Mobil Ludes dalam Sehari TERNATE- Dua puluh enam unit mobil milik Pemkot Ternate habis terjual, dalam acara lelang aset daerah yang dilaksanakan oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kota Ternate, Kamis (30/7) kemarin.

Mobil yang dilelang dari berbagai merek itu pengadaannya sejak tahun 2005 laluyang sudah tidak layak

pakai. Kepala DPKAD Kota Ternate Jadid Radjim, mengaku, rata-rata mobil tersebut adalah milik kepala dinas, tiga unit mobil yang menjadi peninggalan anggota DPRD periode sebelumnya. Para peserta lelang itu, hanya diikuti oleh para pegawai di lingkup Pemkot Ternate.

Baca: LUDES.. Hal 14

HAJI: Calon Jamaah Haji saat jalani manasik

Ternate Dapat 5 Kursi TERNATE – Kebijakan Kementerian Agama terkait dengan kesempatan tambahan untuk pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH), di Maluku Utara sebanyak 36 kursi tambahan, juga menjadi kabar gembira bagi para Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Ternate yang masuk dalam daftar antrian tahun 2016 nanti.

Sebab dengan adanya kebijakan untuk mengisi kuota sisa nasional itu, Kota Ternate sendiri mendapat jatah lima kursi tambahan. Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Ternate, Ibrahim Muhammad, saat dikonfirmasi Malut Post, kemarin (30/7). ”Mereka yang terpilih itu berdasarkan urutan yang sudah dikirim ke pusat, jadi tidak bisa dipilih secara acak, sebab jika pilih secara acak nama CJH tidak terdaftar di pusat, tidak sesui urutan,” jelasnya.

Baca: KURSI.. Hal 14

SAMBUNGAN MAJANG

art:Yono

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 14

Minim, Buku di Perpustakaan Dikeluhkan Setiap Tahun Alokasi Rp 70 Juta untuk Buku Baru Peliput : Endy Suherman Editor : Sunarty

TERNATE- Sejumlah Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Khairun Ternate menyoroti minimnya buku yang spesifik dengan jurusan mereka di perpustakaan kampus.

“Masalah perpustakaan ini sudah lama, dan setiap kali ada penerimaan mahasiswa baru terus kami soroti, karena buku itu menjadi kebutuhan kita agar tidak kesulitan memperoleh referensi, saat ada tugas dari dosen “tutur Risky,salah satu mahasiswa yang tengah bersama rekan-rekan lainnya, kepada Malut Post Kamis (30/7).

Karena kebutuhan itulah, maka mereka meminta kepada pihak fakultas agar memperharhartikan secepatnya mengisi buku-buku yang menjadi kebutuhan mahasiswa, sehingga hak mereka sebagai mahasiswa juga dapat terpenuhi dengan baik.

Menanggapi hal itu, Pembantu Dekan Tiga, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unkhair Ternate Zulkifli Zam-Zam saat dikonfirmasi Malut Post, mengakui hal itu, namun diakuinya akan tetap ada perbaikan untuk pemenuhan kebutuhan mahasiswa.

“Ada buku spesifikasi di perpustakaan tetapi memang terbatas dan memang program studi sudah menyiapkan itu. Saya minta BEM untuk terus mengontrol supaya sistem kita tetap berjalan,” katanya.

Lebih jauh, soal pengadan buku Zulkifly mengaku, setiap tahun ada anggaran untuk belanja judul buku baru, yang nilainya mencapai Rp 60 sampai Rp 70 juta. Tetapi, di tahun 2014 lalu, sempat bermasalah karena apa keinginan kampus tidak sesuai dengan belanja buku yang dilakukan rekanan.

Meski demikian, rekanan telah mempertanggungjawabkan dan anggaran itu telah dikembalikan ke kas negara, karena ratusan buku yang dibutuhkan hanya terdapat beberapa buku yang sesuai. Olehnya, itu dia meminta kepada rekanan untuk bekerja secara profesional sehingga apa yang dibutuhkan dapat terpenuhi. (end/nty)

...DEBU

Samb Hal. 13

namun terhitung sejak Kamis pekan lalu, Gamalama tidak lagi mengeluarkan debu, seperti yang terjadi sebelumnya pasca letusan yang terjadi pada 16 juli lalu. namun, Kamis (30/7) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIT, gamalama kembali menghembuskan debu vulkanik yang jatuh di bagian timur Ternate, atau sekitar wilayah Kelurahan Tarau, Kecamatan Kota Ternate Utara.

Namun debu vulkanik tersebut hanya tipis dan karena terjadi di malam hari. “Debu turun sekitar pukul 02.00 WIT, namun tidak terlalu panik karena banyak yang sudah tidur dan mereka baru tahu pada pagi hari,” aku Sin A Hadi, salah satu warga Tarau. Pantauan Malut Post, debu vulkanik yang hanya sekitar 1 cm itu, hanya terjadi di wilayah Tarau, namun di kelurahan lainnya tidak terlihat.

Sesuai Informasi yang dihimpun Malut Post dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Pos Pengamatan Gunung

Gamalama, setelah terjadi semburan debu tipis, hingga pukul 18.00 Sore kemarin, Gamalama tidak lagi mengeluarkan debu, meski masih sering terjadi gempa tektonik, vulkanik maupun hembusan dan mengeluarkan asap puti tebal hingga kelabu. Sementara dilihat dari, arah asap dan debu yang keluar, arahnya telah berubah dari pasca letusan lalu, yang cenderung lebih ke Utara dan timur laut. “Ini lebih condong ke timur,” ungkap Ketua Pos Pengamatan Gunung Gamalama, Darno Lamane dalam laporan kegiatan Gunung Gamalama kemarin, yang juga mengungkapkan status Gamalama masih waspada (Level II). Semburan debu dari kawah Gamalama, kemarin tidak mempengaruhi keputusan pemerintah Kota (Pemkot) Ternate untuk mengembalikan para pengungsi ke rumah mereka masing-masing, hari ini (31/7), seiring dengan berakhirnya masa tanggap darurat, yang telah ditetapkan sejak 19 Juli lalu. Sebab kondisinya saat ini sudah kondusif.

KESEHATAN: Pelayanan Kesehatan yang dilakukan petugas Puskesmas

Perda Kibbla Terkendala Alkes TERNATE – Penerapan peraturan Daerah Kota Ternate tentang Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir dan Anak Balita (Kibbla) terkendala peralatan kesehatan yang dimiliki Puskesmas di Kota Ternate.

Demikian diakui Ketua Badan Legeslasi (Banleg) DPRD Kota Ternate, Mohdar Bailussy, saat ditemui Malut Post, kemarin.

“Memang peralatan masih terbatas,”akunya.

Karena itu dia meminta kepada Dina Kesehatan Kota Ternate, untuk bis amelengkapi peralatan kesehatan di masing-masing Puseksmas. Sebab,

Ini diakui Kepala Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate Hasyim Yusuf, saat ditemui di Kantor Wali kota, kemarin. “Letusan susulan ini tidak berbahaya, sebab debu yang keluar juga hanya sedikit dan tidak fokus pada tiga kelurahan yang sebelumnya terkena erupsi, karena itu pengungsi besok (hari ini red), tetap dipulangkan,”kata kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate, Hasyim Yusuf, kepada Wartawan di Kantor BPBD, kamis (30/7). Keputusan, pemulangan pengungsi itu telah ditetapkan dalam rapat bersama dua hari lalu.

Meski telah dinyatakan kondusif, namun semburan debu yang terjadi dini hari kemarin, sempat menghawatirkan para pengungsi yang akan kembali, sebab khawatir masih terjadi semburan debu susulan. “Saya khawatir juga, tapi kalau memang pemerintah bilang harus kembali kami ikut,” tutur Satria,salah satu pengungsi. (tr-04/udy/ nty)

...DEKOT

Samb Hal. 13

Hal ini diakui Sekretaris Komisi dua, Dekot Is Suaib, kemarin (30/7).

Menurutnya, PNS juga bagian dari masyarakat yang memiliki hak untuk menyampaikan aspirasi ke DPRD dan DPRD berhak meminta pertanggungjawaban Pemkot.

Politisi PKS ini mengaku pihaknya pernah mendengar keluhan

...AKUI

Samb Hal. 13

Lebih jauh, dia mengaku penanganan pengungsi ini, tidak berakhir saat mereka pulang saja, namun masih akan berlanjut karena itu, kebutuhan anggaran dari pusat masih sangat penting.

“Mereka juga akan diberikan sembako untuk memenuhi keb u t u ha n s e m e nt a ra waktu,”katanya.

Namun, pernyataan Ha s y i m y a n g m e n gaku berhutang untuk menangani pengungsi,

...AIR

Samb Hal. 13

“Sekarang masih dalam waktu pemeliharaan sampai pada Desember 2015, tapi soal besarannya saya juga tidak tahu,” akunya.

jika nanti perda ini diterapkan dengan dukungan alat kesehatan yang lengkap maka, bias menekan angka kematian ibu dan bayi.

Ini karena penderita gizi buruk di Ternate memasuki pertengahan Januari dan Juli tahun 2015 sudah mencapai 5 orang. Dengan penderita gizi buruk yang dirujuk ke Puskesmas Perawatan sebagai Unit Trade Feeding Center (TFC) dalam perawatan penderita gizi.”Saya belum tahu jumlah data kematian bayi dan balita. Namun kasus tersebut segera diatasi,” kata Mohdar. Karena itu,

langsung para PNS soal pemotongan gaji ini. ”Memang selama ini PNS mengeluh pemotongan gaji yang tidak t ra n s p a ra n , m e re k a mengeluh ke DPRD dan meminta agar pemkot mempertanggungjawabkannya” katanya, sembari mengaku pemotongan itu harus diketahui dan uangnya dikelola secara transpran, agar tidak ada kecurigaan.

Te r p i s a h , K e t u a

Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kota Ternate Sudin Robo, yang dikonfirmasi terkait tuntutan PNS agar pihaknya transparan soal pengelolaan dana tersebut, mengaku itu akan dilakukan namun, tepat pada peresmian Duafa Center.

“Pertanggungjawabannya nanti kami akan dibuat dalam bentuk brosur dan dibagikan ke semua pegawai,”katanya singkat. (cr-03/udy/nty)

justru bertolak belakang dengan Kepala Badan pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Jadid Radjim dan Sekretaris Kota (sekkot) M Tauhid Suleman, yang mengaku untuk penanganan pengungsi, Pemkot menggunakan anggaran yang sudah ditetapkan dalam APBD senilai Rp 5,5 Miliar yang beada pada item Dana Tak Tertuga (DTT). DTT itu, digunakan khusus untuk menghadapi keadaan darurat saat bencana seperti saat ini.

Jadid Rajim, mengaku

sampai saat ini permintaan anggaran untuk penanganan pengungsi baru mencapai Rp200 juta dari anggaran yang disediakan 5,5 miliar dari Dana Tak Terduga (DTT).

Sisa anggaranya akan digunakan lagi pada penanganan pasca bencana.”Bagi pengungsi yang memiliki usaha dan saat bencana usaha tersebut macet atau rusak, melalui anggaran ini bisa diberikan untuk menghidupkan kembali usaha mereka,”katanya. (udy/nty)

Sebagaimana diketahui, proyek air bersih ini dibangun sejak 2013 lalu, menggunakan anggaran APBN-P 2013 dan APBN induk 2014, kurang lebih Rp 16 miliar (bukan Rp 6 miliar).

Namun setelah selesai

dibangun dan proyek ini tidak bisa difungsikan, sebab debit airnya tidak mencukupi.

Karena itu, pihak Balai kembali melakukan pengeboran untuk mencari sumber air yang baru. (udy/nty)

dia meminta kepada “Karena itu peralatan di puskemas harus dilengkapi sebelum aturan itu diterapkan, karena kekurangan alat kesehatan,” ujarnya. Pihaknya meminta kepada Dinas Kesehatan untuk menghadirkan alat kesehatan. Jika peralatan lengkap, maka kematian bayi dan ibu teratasi.

“Ibu hamil tak perlu melahirkan di rumah sakit, cukup di Puskesmas saja.” Nanti fasilitas kesehatan sudah memadai, baru diterapkan,” tuturnya.

Untuk diketahui, Perda Kibbi penanganannya harus dimulai sejak seorang wanita memasuki usia subur, hamil, melahirkan hingga masa balita anak. (cr-03/nty).

PGRI Malut Pilih Ketua Baru TERNATE – Organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Maluku Utara (Malut), Jumat (31/7), mulai menggelar Konferensi ke- II , yang akan dipusatkan di Gedung Balai Latihan Kerja (BLK), Jalan Ubo-Ubo, Kota Ternate Selatan.

Agenda utama dalam kegiatan yang rencananya akan berlangsung selama dua hari itu, adalah untuk memilih dan menetapkan Ketua PGRI Malut yang baru, menggantikan Suratin Ibrahim.

Sudah ada beberapa calon yang diprediksi akan mewarnai bursa calon Ketua PGRRI Malut. namun, sudah ada dua nama yang sudah memastikan akan tampil bersaing. kedua nama yang sudah dipastikan akan maju sebagai kandidat, yakni Ramli Kamaludin, Kepala SMAN 1 Kota Ternate dan Salim Ganiru, mantan salah satu kepala Bidang di Diknas Kota Ternate. (tr-04/nty)

...KURSI

Samb Hal. 13

Sesuai kriteria CJH yang ditetapkan dari kebijakan tersebut, yaitu CJH lanjut usia serta gabungan Suami/istri atau orang tua itu, di Kota Ternate akan di-

...LUDES

Samb Hal. 13

“Nilai aset yang dilelang ini kurang lebih Rp 500 juta,” katanya.

Meski demikian, angka tersbeut masih mungkin bertambah, sebab saat

buka mulai 5-10 Agustus mendatang.

“Kalau dalam jangka waktu yang diberikan tersebut, CJH belum melunasi BPIH maka yang bersangkutan akan gugur,” imbuhnya. (tr04/nty) lelang ada penawaran yang lebih tinggi dari harga yang ditentukan, sesuai kondisi barang.”Selama tahun 2015 ini, pelelangan aset baru satu kali dilakukan,” ujarnya. (udy/nty)

EKONOMI

art:Yono

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 15

Info Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Ternate Minggu I Juli 2015 (Tanggal Monitoring 06 Juli) Beras: Dolog Putri Solo Bola Mas Fag Spesial Angsa Putri Thailand Gadis Manis Beras Ketan Minyak Goreng: Curah Bimoli Bimoli 5 liter Kunci Mas

9.000/kg 12.000 /kg 13.000 /kg 12.000 /kg 11.000 /kg 11.000 /kg 10.000 /kg 15.000 /kg

13.000/kg 16.000 /liter 75.000 /liter 15.000 /liter

Susu: Cap Nona Cap Omela Cap Carnation Dancow 200 gram SGM 150 gram Ovaltine 150 gram Ovaltine 14 gram Milo 150 gram Milo 14 gram Gula: Gula Pasir Gula Kemasan Gula Merah

11.000/kg 10.000 /kg 10.000 /kg 18.700 /kemasan 12.600 /kemasan 10.000 /kemasan 1.500 /kemasan 10.100 /kemasan 1.500 /kemasam

14.000/kg 16.000 /kg 13.000 /buah

SUMBER: DISP PERINDAG KOTA A TERNATE

Hasil Perkebunan: Fuli Pala Pala Biji Kakao/Coklat Kopra Kelapa Buah Cengkeh Kayu Manis

120.000/kg 75.000 /kg 29.000 /kg 5.700 /kg 4.000 /buah 110.600 /kg 5.000 /ikat

Tepung Terigu: Gunung Bromo Segi Tiga Biru Kompas Cabe: Cabe Keriting Cabe Rawit

9.000/kg 11.000 /kg 10.000 /kg 36.000/kg 40.000 /kg

Telur:Sayuran: Ayam Kampung Bayam Ayam Ras Kol Bunga Puyuh Kangkung Ketimun Terong Daging: Tomat Ayam Kol SapiPetsay Kentang Wortel

2.500/butir 5.000/ikat 1.50050.000 /butir /kg 4003.000 /butir /ikat 3.000 /buah 5.000 /ikat 10.000 /kg 30.000/kg 5.000 /kg 100.000 /kg /kg 15.000 15.000 /kg 15.000 /kg

Kacang-Kacangan: Kacang Tanah Kacang Hijau Kacang Brenebond

26.000/kg 21.000 /kg 22.000 /kg

Bawang: Bawang Merah Bawang Putih Bawang Bombay

46.000/kg 30.000 /kg 35.000 /ons

Harga Cengkih Anjlok, Pemkot Menyerah Intervensi Harga Wewenang Pemprov

Soal Perbankan Asing, Malaysia Mulai Buka Diri JAKARTA - Pemerintah Malaysia mulai terbuka terkait pembukaan bank asing di negara mereka.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D. Hadad mengatakan, pihaknya akan meneken perjanjian dengan Malaysia agar ada kesetaraan perlakuan untuk bank asal Indonesia yang membuka cabang, dan persyaratan diperlunak. Dia menjelaskan Malaysia tidak lagi menutup-nutupi dan membatasi. Mulai September nanti bank asal Indonesia yang buka cabang di Malaysia dianggap seperti bank domestik di negara jiran tersebut.

Kesepakatan yang dibuat OJK dilandasi oleh semangat saling menguntungkan antar kedua negara. Jangan sampai banyak bank asal Malaysia yang mudah buka di Indonesia, namun bank asal Indonesia dipersulit buka cabang di negeri jiran itu. Selain di Malaysia, OJK juga tengah menjajaki perjanjian yang sama dengan Singapura. Sehingga bank asal Indonesia bisa mulai belajar

menjadi pemain di regional, sebelum pasar bebas perbankan ASEAN dibuka pada 2020 nanti. Konteks perjanjian yang dibuat ini sifatnya bilateral. Muliaman menambahkan perbankan Indonesia bisa maju di regional, bila pengusaha di sektor riil ikut berekspansi di ASEAN. Pasar ASEAN dengan 600 juta penduduk sangat potensial untuk dimasuki pelaku bisnis Indonesia.

Karena bank itu biasanya follow the trade (mengikuti bisnis). Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk, Budi Gunadi Sadikin pernah mengatakan di Malaysia, bank asing diharuskan memiliki modal Rp 3 triliun dan hanya boleh membuka satu cabang. “Kalau satu cabang ya harusnya Rp 100 miliar sudah cukup. Kondisi seperti itu yang masih jadi kendala,” kata Budi.

Sebetulnya Bank Mandiri bisa menyediakan modal senilai Rp 5 triliun, asalkan jumlah cabangnya jangan dibatasi.(dtc/onk).

Peliput : Badrun Ahmad Editor : Bukhari Kamaruddin TERNATE- Anjloknya harga beli cengkih hingga Rp95 ribu per kilogram membuat petani cengkih menjerit.

Namun jeritan ini hanya menjadi tontonan Pemerintah Daerah.

Belum ada intervensi secara kongkrit untuk mengatur harga beli cengkih. Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Ternate, M. Arif Shaleh mengatakan, pihaknya masih melakukan pemantauan, sebab hasil alam terbanyak berasal dari luar Ternate, kalau di Ternate tidak terlalu seberapa.

“Kita hanya memantau dan menginventarisir harga dan memang harga cengkih saat ini turun. Ini tentunya berdampak kepada masyarakat dan khususnya petani cengkih,”

KERJASAMA

Industri Galangan Kapal Dapat Insentif

Garuda Gandeng CFM Internasional JAKARTA - Garuda Indonesia dan CFM Internasional Rabu (29/7) mengumumkan kerjasama dalam penyediaan dukungan mesin pesawat LEAP-1B untuk armada B737 MAX 8.

Kolaborasi tersebut sejalan dengan kerjasama Garuda Indonesia dan Boeing Commercial Airplanes dalam rencana pengadaan 50 pesawat B737 MAX 8 yang diumumkan pada perhelatan Paris Airshow 2015 beberapa pekan lalu “Kami sangat bangga dapat melanjutkan kolaborasi dengan CFM Internasional, yang telah berlangsung sejak lama,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo dalam siaran persnya, Rabu (29/7).

Arif menjelaskan, pesawat B737 NG dengan mesin CFM56-7B adalah tulang punggung armada perseroan saat ini. Kerjasama penyediaan dukungan untuk armada B737 MAX 8 ini merupakan bentuk komitmen Garuda untuk terus menghadirkan teknologi paling modern.

“Ini mesin pesawat paling efisien dalam penggunaan bahan bakar yang ada saat ini,” terang mantan dirut Citilink ini.

Sebelumnya, kolaborasi antara Garuda Indonesia dan CFM International telah berlangsung melalui pengoperasian mesin CFM56-3 untuk armada Boeing 737-300 di akhir 1990-an. Hingga saat ini, hampir sebanyak 80 mesin CFM digunakan pada pesawat tipe 737 yang dioperasikan Garuda Indonesia. (jpnn/onk).

EKSPOR

Target Ekspor Timah 60 Ribu MT JAKARTA - Tahun ini target ekspor timah Indonesia mencapai 60.000 metric ton (MT).

Angka ini lebih tinggi dibandingkan ekspor 2014 sebanyak ekspor mencapai 56.865 MT. Kepala Biro Analisis Pasar Badan Pengawas Berjangka Komoditi (Bappebti) Mardjoko, menjelaskan Indonesia merupakan eksportir timah terbesar di dunia. Hingga 28 Juli 2015, ekspor timah sudah mencapai 42.985 MT. Dari tahun ke tahun ekspor timah terus meningkat dimana tahun 2013 18.290. Angka tersebut termasuk kecil karena terhitung sejak Agustus, di mana perdagangan timah ekspor mulai diberlakukan lewat bursa, yakni Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI). Besar ini dihitung mulai Agustus, September, Oktober, November, dan Desember 2013. Lalu tahun 2014 melonjak tajam menjadi 56.865 MT Chief Officer Business Development BKDI, Stella Novita Lukman, menambahkan konsumsi timah dalam negeri masih sedikit bahkan tak sampai 5 persen dari total produksi di Indonesia.

Dari data yang didapat, tahun lalu Indonesia bisa memproduksi biji timah sebanyak 86.350 MT, dan diolah menjadi timah menjadi 66.000 MT. Sedangkan China memproduki 168.000 MT dan menjadi produsen timah terbesar dunia, namun sebagian besar produksi timah China adalah untuk keperluan dalam negeri.(dtc/onk).

ujarnya.

Dia mengungkapkan, walaupun harga beli cengkih turun tetapi petani tetap menjual ke pengumpul karena sudah menjadi kebutuhan. Disperindag Kota Ternate belum melakukan intervensi untuk mengendalikan harga cengkih “Kita dari pemkot tidak dapat mengambil langkah-langkah strategis karena masih menunggu instruksi dari Pemprov Malut, saat ini kita hanya bisa mengawasi,” kata Arif.

Menurutnya, intervensi harga menjadi tanggungjawab pemprov, kemudian disampaikan ke kabupaten/kota. Karena itu butuh koordinasi daerah dengan pemprov. “Sejauh ini koordinasi pemkot dan pemprov masih baik, kami terus memberikan laporan dan data-data ke Pemprov,” ujarnya. Dia berharap pemprov secepatnya mengintervensi sehingga kesejahteraan petani juga membaik.

Dia menyarankan kepada para petani cengkih untuk sementara berpindah menanam tanaman jangka pendek. (tr-03/onk).

MULAI DIMINATI: Kadisperindag Kota Ternate memperlihatkan produk sirup pala. Foto badrun

Sirup Pala Jadi Ikon Ternate TERNATE- Sirup pala sudah menjadi ikon baru Kota Ternate dan Maluku Utara pada umumnya.

Pengusaha sirup pala di Kota Ternate mulai tersenyum lega karena produk mereka banyak peminatnya. Bahkan omset mereka mencapai lebih dari Rp 10 juta per bulan. Di kota Ternate terdapat 3 industri pembuatan sirup pala yakni di Kelurahan Tobololo, Marikurubu, dan Ngade. Industri pala ini juga didorong Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate.

“Sirup pala ini berbasis budaya lokal, kami ingin menjadikan sebagai minuman khas Ternate dan sekaligus mempromosikan daerah ini keluar sebab jauh sebelumnya, Maluku Utara terkenal dengan pala sampai bangsa-bangsa Eropa datang ke sini,” kata Kepala Disperindag Kota Ternate, M. Arif Abd Gani.

Dia mengungkapkan, tahun ini sirup pala diproduksi dalam jumlah besar dan untuk memenuhi target produksi dan kualitas produk sirup pala menjadi lebih baik, maka pemkot memberikan peralatan kepada pelaku industri pala di tiga kelurahan ini. Dia berharap, dengan bantuan peralatan, dapat mendorong produk

sirup pala menjadi lebih berkualitas disamping meningkatkan kapasitas produksi, sehingga bisa menjadikan pala sebagai kuliner khas Ternate.

Peralatan yang diberikan ini seperti alat pengupas dan alat pemasakan pala.

“Kapasitas pengupasannya 8 kilogram per dua menit, setelah proses pengupasan dilanjutkan dengan pencampuran. Dan pemasakannya menggunakan kompor gas karena kalau hanya memanaskan jus pala itu cukup hemat, pemakaian sampai tiga bulan,” lanjut Arif.

Menurutnya, bisnis ini sangat prospek karena banyak wisatwan yang berminat, bahkan ada wisatawan dari Jakarta minta kirim sirup pala setelah berkunjung ke Ternate. Dia menambahkan, turis yang datang juga sudah familiar dengan sirup pala Ternate. “Sirup pala sudah dijual di berbagai tempat di Kota Ternate yakni di tokoh, swalayan khas, Hypermart dan di tempat lain,”ungkapnya.

Bahkan sirup pala sekarang mempunyai pasar di luar Maluku Utara. “Sirup pala juga dipromosikan di lantai 11 Gedung Smesko Jalan Gatot Subroto Jakarta, tepatnya di show room Maluku Utara,”pungkasnya.(tr-03/onk).

JAKARTA - Insentif fiskal berupa pembebasan bea masuk (BM) dan pajak pertambahan nilai (PPN) bagi industri galangan kapal segera direalisasikan. Dengan insentif itu, pemerintah yakin investasi galangan kapal akan meningkat dan menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan, banyak investor yang ingin masuk ke sektor industri galangan kapal setelah melihat peluang yang besar.

Pasalnya, presiden mewajibkan instansi dan badan usaha milik negara (BUMN) membeli kapal dari galangan nasional. ”Artinya, industri perkapalan menjadi penyokong utama sekaligus penikmat kebijakan ini,” ujar Saleh.

Untuk melapangkan jalan bagi pengusaha perkapalan menjadi pelaku utama industri itu, akhir tahun lalu pemerintah menetapkan insentif fiskal demi meningkatkan daya saing industri perkapalan. Realisasi insentif fiskal tersebut segera berlaku tahun ini. ”Diharapkan itu bisa menjadi jalan keluar dari permasalahan yang mengimpit industri perkapalan nasional,” terangnya.

Hingga saat ini, industri galangan kapal masih menghadapi tingginya ketergantungan terhadap komponen impor yang mencapai 70 persen. Saat membangun sebuah kapal, galangan kapal masih dibebani bea masuk impor komponen sekitar 5-12 persen dan PPN sekitar 10 persen. ”Ditambah lagi suku bunga perbankan yang relatif masih tinggi sekitar 13 persen,” sebutnya.

Menurut Saleh, kompleksnya permasalahan industri galangan kapal membutuhkan kerja sama berbagai pihak. Di antaranya, industri pelayaran, industri komponen, pemerintah, biro klasifikasi, perbankan, dan asuransi. ”Ini laut-laut kita. Sudah seharusnya kapal-kapal yang mengarunginya buatan Indonesia yang didukung industri lain dari komponen hingga finansial,” tegasnya.

Sejak diterapkan Instruksi Presiden No 5 Tahun 2005 tentang Asas Cabotage, terjadi peningkatan jumlah armada kapal berbendera Indonesia dari sekitar 6.041 unit pada Juni 2005 menjadi 13.224 pada Februari 2014. (jpnn/onk).

Tahun Ajaran Baru, Omset Pedagang Naik TERNATE- Tahun ajaran baru membawa berkah bagi pedagang pakaian sekolah di Pasar Gamalama Ternate.

Rizal, pedagang pakaian sekolah yang ditemui Malut Post menuturkan, saat ini pendapatannya meningkat tajam dibandingkan hari biasa.

“Jika hari biasa pendapatan saya paling tinggi Rp 1 Juta per hari, saat ini meningkat Rp 5 juta sampai Rp6 Juta,” kata Rizal.

Namun di sisi lain dia mengakui keuntungan yang didapat masih kecil dibandingkan beberapa tahun lalu.

“Kalau dahulu banyak warga yang

membeli pakaian sekolah yang saya jual, saat ini banyak pedagang musiman yang mengobral pakaian sekolah dengan harga murah padahal mereka tidak membayar pajak,” keluhnya.

Rizal mencontohkan kemeja sekolah SMA yang dijual eceran Rp60 ribu sampai Rp 70 ribu per pasang tergantung ukuran, sedangkan harga partai dijual dari Rp 45 ribu hingga Rp 50 ribu.

Untuk harga eceran celana SMA dijual Rp 100 ribu sampai Rp 140 ribu per pasang, harga partai Rp 80 ribu sampai Rp 100 ribu per pasang. (tr-03/onk).

Harga Seragam Sekolah di Kota Ternate Kemeja

Celana

Harga Eceran SD SMP SMA

Rp40.000 - Rp60.000 Rp80.000 - Rp100.000 Rp60.000 - Rp70.000

Rp70.000 - Rp90.000 Rp80.000 - Rp100.000 Rp100.000 - Rp140.000

Rp30.000 - Rp50.000 Rp50.000 - Rp70.000 Rp45.000 - Rp50.000

Rp60.000 - Rp80.000 Rp60.000 - RP80.000 Rp80.000 - Rp100.000

Harga Partai SD SMP SMA

OPINI

art:ATU

JUMAT, 31 JULI 2015

G uru Menulis Redaksi menerima artikel yang ditulis oleh guru terkait tugas dan tanggung jawab profesinya terutama pengembangan mata pelajaran sekolah

SMS PEMBACA Kemenag Halbar, Mengapa ULP Guru Belum Diterima?

Yang terhormat Bapak Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar). Mengapa uang makan atau ULP untuk guru belum diterima selama enam bulan, sedangkan di Kantor Kemenag sudah terbayar? Kamu butuh penjelasannya.

Pengirim; +6281245813122 KPU Harus Umumkan Hasil Tes Kesehatan Calon Kepala Daerah Hasil pemeriksaan kepala daerah harus diketahui publik seperti hasil tes HIV AIDS. Karena disinyalir ada bakal calon kepala daerah yang moralnya diragukan. Sebagai pemimpin harus menjadi contoh yang baik bagi yang dipimpin.

Pengirim: +6282395550324 Perlu Mengedepankan Sikap Lapang Dada di Pilkada Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Bapak Gubernur, terkait terwujudnya pelaksanaan pilkada yang cepat tepat dan aman dibutuhkan peran serta seluruh rakyat, terutama partai pendukung untuk mengedepankan sikap berlapang dada terhadap siapapun yang akan terpilih nanti. Tetap ingat bahwa apa yang dilakukan semua, atas nama rakyat. Jayalah Malut.

Pengirim: +6282192074650 Pak Gubernur, Tolong Perhatikan Sound Sistem Aula Nuku Lantai II Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Pak Gubernur Malut, tolong perhatikan sound sistem Aula Nuku lanatai II, suaranya kurang jelas didengar audience.

Solusinya harus ada peredam suara agar suara tidak menggema. Percuma setiap penyampaian sambutan/arahan tidak didengar secara jelas oleh para undangan/tamu.

Pengirim: +6281342981422 Bapak Kapolda Malut, Tolong Percepat Kasus Dugaan Korupsi Proyek Jaringan Listrik Kayoa Kepada yang terhormat Bapak Kapolda Maluku Utara, kami masyarakat Kayoa memohon kepada bapak agar mempercepat proses penyelidikan kasus dugaan korupsi anggaran proyek jaringan listrik Kayoa, Halmahera Selatan senilai Rp 1,3 miliar dengan melibatkan PT Latara Elektrinikal Konstruksi. Kami menduga penyidik Polda sengaja memperlambat prosesnya.

Pengirim: +62813437235666

Om Faduli

Polda Malut (Pelayanan)

(0921)

3126110

Polres Ternate (Pelayanan)

(0921)

3121110

UGD RSUD Ternate

(0921)

3124118

Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

PLN Ternate (Gangguan)

3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434 Taxi (0921) 3128888 - 3124888 (0921)

Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.com - iklan@malutpost.com

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, Mahmud Ici KONSULTAN HUKUM : Dr. Harris Arthur Hedar, SH. MH.

HALAMAN 16

Mimbar Jum’at

Apa yang Perlu Ditingkatkan Setelah Ramadan?

DAN Ramadan pun berlalu.

Tidak ada perjumpaan terindah kecuali berjumpa dengan Ramadan. Sekaligus tidak ada perpisahan yang mengharukan terselip kesedihan kecuali berpisah dengan Ramadhan.

Disebut perjumpaan terindah karena di bulan ini banyak di antara kaum Muslimin mendadak saleh dan berwajah taat. Ramadhan sebagai syahrut tarbiyah berhasil mendidik mereka menjadi pribadi elok, gampang beringsut untuk berbuat baik.

Dan disebut perpisahan yang mengharukan karena Ramadan yang setahun sekali datangnya ini belum tentu kita adalah yang akan menemuinya lagi.

Syawal sebagai bulan setelahnya, apakah bisa melesatkan minimal mengamankan dan melestarikan semua amal kebaikan Ramadan yang indah itu.

Nah, kita bersedih karena khawatir diri kita tidak bisa meneruskannya apalagi meningkatkannya, sebagaimana yang diminta dengan kehadiran Syawal sebagai syahrut tarqiyah

Aspirasi Pembaca

Oleh: Ustaz Muhammad Arifin Ilham

(bulan peningkatan).

Apa yang perlu kita tingkatkan? Pertanyaan ini menarik, sebab banyak kita tidak menyadari Ramadan itu sebenarnya prosesi awal dari 11 bulan berikutnya.

Bagaimana Allah menguji kita, apakah kebiasaan tilawah minimal sehari satu juz dapat bertahan. Bahkan seharusnya dilebihkan.

Perlunya melebihkan karena pahalanya tidak digandakan lagi sebagaimana di bulan Ramadan sementara sebagai bekal untuk menghalau godaan maksiat dan berdosa sedikit.

Bukankah setelah Ramadan pintu maksiat dan dosa semakin terbuka, disebabkan setan telah terlepas dari belenggunya?

Untuk itulah kita perlu melebihkan bacaan tilawah Alquran. Ketika Ramadan kita sibuk tadarus Alquran, tiada hari tanpa membaca firman Allah. Itu mengapa hati kita selalu tenang selama menjalani

sakralitas ibadah shaum. Sebab, kalimat Alquran mengendap kuat di hati kita.

Berikutnya tentu tarqiyatul ‘ibadah, peningkatan ibadah khususnya amal sunah. Kalau amal wajib sudah pasti, tidak boleh sedikit pun terpikir untuk meninggalkannya.

Yang sunah harus menjadi kecintaan sebagaimana cintaya kita dengan Tarawih, shalat berjamaah selalu di masjid dan tepat waktu, sedekah atau berbagi takjil, iktikaf, dan lain sebagainya.

Dari kecintaan itu tumbuh semangat untuk menghidupkannya, di mana pun, kapan pun dan dalam kondisi bagaimana pun. Harusnya semua amal sunah itu kita teruskan dan tingkatkan.

Tarqiyatul akhlaq, peningkatan akhlak dan kepribadiaan adalah hal yang juga harus kita teruskan di bulan Syawal dan bulan-bulan berikutnya.

Selama Ramadan kita melatih lidah kita untuk berpuasa dari

amarah, ucapan kotor, dusta, fitnah, gibah, sifat dengki, dan berkata kasar.

Proses itu ber ujung terciptanya manusia saleh yang berakhlak mulia seperti yang dicontohan Rasulullah SAW. Sebagai pihak yang kedatangan tamu Syawal harusnya kita meneruskan dan berikhtiar kuat untuk meningkatkan kualitas kepribadian itu, demi terbukanya tabir kebaikan yang Allah janjikan kepada siapa pun yang berakhlak mulia.

Sebuah makalah Arab menyebutkan, maa syarafal makhluq illa bihusnil khuluq, tidak ada kemuliaan seorang makhluk kecuali pada kemuliaan akhlak.

Walhasil, setelah Ramadan benar-benar berlalu renungi firman-Nya dalam surah al-Insyirah [94], ayat 7, fa idza faraghta fanshab, jika engk au s u d a h s e l e s a i d e n ga n satu urusan, kembalilah tegak (untuk meneruskan dan beramal lain). Dari tarbiyah kita m e nu ju t a rq i ya h. Wa l l a hu a’lam. (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 3 page dengan poin huruf 12. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 082194179828. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Lima Batu Sandungan dan Pecahnya Etalase Kaca BUR-AJA VISI-misi pemimpin sebuah daerah menjadi penting untuk ditelaah, apakah visi-misi tersebut menjawab kebutuhan real rakyat ataukah hanya sebagai slogan demi kepentingan politik semata.

Visi-misi juga harus memperlihatkan arah dan kesinambungan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kota yang telah dicanangkan, serta memperhatikan kondisi obyektif dari dinamika pembangunan yang sedang berlangsung, terutama aspekaspek pembangunan yang harus diperbaiki, dibenahi, serta ditingkatkan. Sehingga secara lebih sungguh-sungguh memberi arah kemajuan daerah dan rakyatnya.

B e r t o l a k d a r i k e s a d a ra n tersebut, saya mengajak kita semua warga Kota Ternate untuk mengingat kembali visimisi pasangan Walikota H. Burhan Abdurahman dan Wakil Walikota Arifin Djafar, yang merupakan landasan sekaligus arah bagi pembangunan Kota Ternate selama lima tahun kepemimpinan mereka yang segera berakhir.

Sengaja saya kutip dengan utuh alenia yang menurut saya inti atau ruh dari visi- misi BURAJA sebagai berikut: “Walaupun visi dalam tataran tertentu bisa dimaknai sebagai idealisme bahkan impian, namun kami berusaha untuk tidak terjebak dalam utopia, melainkan mencoba mendesain konsep sederhana yang berlandaskan pada keyakinan moral dan nilai inti yang menjadi idealisme kami, seraya melakukan indentifikasi melalui pengkajian pengamatan masalah pembangunan dan kemasyarakatan, termasuk fenomena sosial politik kontemporer.

Selanjutnya mencoba menawar kan agenda dan program prioritas sebagai solusi

Oleh: Dino Umahuk Budayawan dan Jurnalis

menata Kota Ternate 5 (lima) tahun ke depan yang insya Allah lebih baik”.

Dari kutipan tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa penyusunan visi-misi BUR-AJA telah melalui pengkajian komprehensif. Sehingga mestinya Haji Bur dan arifin mampu menginventarisir sejumlah permasalahan dan issue pembangunan perkotaan yang menjadi prioritas utama disamping beberapa masalah lainnya sebagai prioritas penunjang yang harus dipecahkan, dibenahi atau diperbaiki.

S e c a ra rea l i s t i s, Te r nate selama lima tahun ini memerlukan program-program nyata dan menyentuh masalah sosial-kemasyarakatan di kawasan peripheral, terutama pada wilayah Kecamatan di luar Pulau Ternate, seperti Pulau Batang Dua, Pulau Moti dan Pulau Hiri. Kawasan ini mestinya mendapat prioritas dan perhatian, terutama pembangunan infrastruktur dan jaminan atas kebutuhan-kebutuhan dasar masyarakat. Disamping itu, harus diikuti dengan pemerataan alokasi anggaran pembangunan yang memadai.

Sayangnya, selama lima tahun kepemimpinannya, Burhan Abdurahman dan wakilnya Arifin Djafar tidak mampu menetapkan program prioritas pembangunan yang berorientasi langsung pada pokok dan subyek masalahnya, dimana rakyat dapat langsung merasakan manfaatnya.

Padahal, rakyat berharap pemerintahan BUR-AJA mampu merespon setiap permasalahan yang dihadapi sebagai wujud kongkrit dari komitmen mereka atas janji-janji kampanyenya dan terhadap mandat

kepercayaan rakyat, yang merupakan tanggung jawab yang harus mereka berdua tunaikan sepenuh bakti.

Dari banyaknya permasalahan yang menghadang dan menjadi batu sandungan bagi pemerintahan BUR-AJA selama lima tahun ini, terdapat setidaknya lima permasalahan pokok yang gagal ditangani secara serius oleh walikota dan wakil walikota ini. Lima permasalahan berikut inilah yang gagal menjadi prioritas utama dan tidak mampu ditangani secara serius dengan memanfaatkan kemampuan sumber daya terutama optimalisasi sumber dana serta penguatan kapasitas sumber daya manusianya, yakni pertama, masalah Sumber Daya Pemerintahaan dan pelayanan public.

Kedua, masalah pemerataan akses perekonomian dan kesejahteraan. Ketiga, masalah ketersediaan dan tataguna lahan. Keempat, masalah penataan kawasan perkotaan dan Lingkungan. Kelima, masalah pendidikan, kesehatan dan sosial budaya.

Gagalnya Pemenuhan Janji Hari-hari ini adalah hari-hari terakhir masa pemerintahan mereka. Hari-hari dimana rakyat Kota Ternate berputus harap setelah kedaulatan azasinya yang diwujudkan dengan memilih H. Burhan Abdurahman dan Arifin Djafar pada pemilukada tanggal 22 April 2010 menguap ditelan waktu. Kedua figur yang oleh rakyat dianggap layak, cerdas dan amanah ini, ternyata hanya mampu menabur angin dan janji semanis madu. Mereka tidak mau sungguh-sungguh mendarma baktikan seluruh kemampuannya guna mengantarkan rakyat

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI : Faisal Djalaluddin KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KORDINATOR LIPUTAN : Awat Halim REDAKTUR : Ako La Owi, Faisal Djalaluddin, Bukhari Kamaruddin, Wawan Kurniawan, Mahmud Ici, Abdullah Dahlan Conoras(Nonaktif), Awat Halim, Sunarti, Irman Saleh PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Muhammad Nur Husen, Samsudin Chalil, Jufri Duwila, Ika Fuji Rahayu, Rusdi Abdurahman, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO JAKARTA : Amirudin Ibrahim BIRO TIDORE : Safri Noh, BIRO HALUT : Syamsir Hamajen BIRO HALTENG : Ridwan Arif,

BIRO HALBAR : Muhamad Kabir BIRO MOROTAI : Endi Herman BIRO HALSEL : Suparto Mahyudin BIRO HALTIM : Fahrudin Abdullah BIRO KEPSUL : Fahrul Marsaoly FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Andhy Eko H, Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani MANAJER UMUM/KEUANGAN : Rifani Pidu STAFF : Rugaya Hamaya, Mila Ariani, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim

Ternate keluar dari kegelapan menuju terang kebahagiaan. padahal jika dinilai dengan kalimat “vox populi vox dey” (suara rakyat adalah suara Tuhan), maka kedaulatan adalah sesuatu yang punya derajat.

Tidak bisa dipermainkan, tidak bisa dipertukarkan. Dan karena itu pula, rakyat Ternate yakin untuk menaruh amanah itu ke pundak H. Burhan Abdurahman dan Arifin Djafar lima tahun yang lalu.

Atas dasar rumusan kalimat “suara rakyat adalah suara Tuhan” itu pula, rakyat Kota Ternate berharap kedua pemimpin Kota Ternate ini dapat mengimplementasikan janji kampanye mereka. Sayangnya apa yang sudah disampaikan di hadapan massa rakyat hanya menjadi sekadar janji politik yang artifisial dan lips service semata.

Walikota H. Burhan Abdurahman dan wakilnya Arifin Djafar tidak mampu mengingat dalam lubuk hati dan setiap tindak perbuatan mereka, bahwa kemenangan yang telah diraih sesungguhnya bukanlah tujuan, melainkan awal dari pekerjaan dan cita-cita besar membumikan harapan rakyat.

Bahwa di atas pundak mereka terpikulkan amanah dan tanggungjawab untuk membenahi berbagai ketimpangan, keterbelakangan, kemiskinan, kebodohan, sulitnya lapangan pekerjaan, sumber daya alam yang terus terkuras, lingkungan sosial dan ekologi yang carut marut dan perbagai bagai antrian panjang persoalan yang tak juga tertuntaskan hingga detik ini.

Detik-detik ketika mereka akhirnya pecah kongsi dan kembali mematutkan diri untuk merayu lagi warga kota guna memilih mereka pada pilkada serentak yang tengah berlangsung. (*)

MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

art:risky

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 17

TRANSMIGRASI

Gubernur Maluku Usulkan Transmigrasi Lokal 2016 AMBON- Gubernur Maluku Said Assagaff telah mengusulkan adanya transmigrasi lokal pada 2016. Meskipun berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, transmigrasi lokal kerap kabur usai mendapatkan fasilitas pemerintah, tapi hal itu tetap tidak menyurut niat gubernur untuk mengusulkan transmigran lokal. Kadis Nakeetrans Provinsi Maluku, Ahdar Sopalatu, kepada Wartawan di Kantor Gubernur, Rabu (29/7) mengatakan, pengusulan transmigran lokal itu berdasarkan usulan gubernur. Tidak hanya transmigran lokal tapi juga transmigran non lokal.

“Memang ada usulan dari pak gubernur untuk tahun 2016 ada transmigrasi lokal, tetapi lebih baiknya itu diusulkan transmigrasi non lokal, karena pengalaman transmigran lokal di tahun-tahun sebelumnya itu tidak baik,” ungkap Sopalatu. Dikatakan, tahun-tahun sebelumnya, para transmigrasi lokal ketika mendapat fasilitas untuk transmigrasi langsung kabur dan tidak bertanggungjawab dengan fasilitas yang sudah diberikan. “Pengalaman, ditahun-tahun sebelumnya, para transmigrasi lokal banyak yang tidak bertanggungjawab dengan semua fasilitas yang telah diberikan. Bahkan ada yang melarikan diri setelah mendapat bantuan. Jadi lebih baik kita usulkan transmigrasi non lokal saja, karena mereka lebih bertanggungjawab dengan apa yang mereka dapat,” jelasnya.

Menurutnya, pihaknya menghargai usulan gubernur, sehingga mereka menerima usulan tersebut, sehingga akan diusulkan transmigrasi lokal maupun transmigrasi non lokal Tahun 2016 mendatang.“Walaupun dengan pengalaman yang tidak menyenangkan, kami tetap akan usulkan yang sesuai dengan usulan pak gubernur, namun kami juga akan mengusulkan transmigrasi non lokal tahun depan,” ujarnya.

Dijelaskan, ditetapkan usulan tersebut karena sudah ada evaluasi bersama dengan gubernur terkait dengan usulan transmigrasi di tahun depan.“Kami sudah evaluasi bersama dengan pak gubernur, dan pak gubernur juga sudah setujui hal tersebut,” tegasnya.Sopalatu menandaskan, tempat transmigrasi sudah ditetapkan yakni berlokasi di Negeri Sepa dan Negeri Makariki Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).

“Berdasarkan usulan dan rapat bersama, kami sudah tetapkan Kabupaten Maluku Tengah yang akan dijadikan sebagai tempat transmigrasi. Dan ada dua negeri yakni Negeri Sepa dan Negeri Makariki,” ungkapnya. (swl/ici)

PERTANIAN

Kemarau, Petani Terancam Gagal Panen WAJO-- Ratusan hektare areal persawahan di wiliyah pesisir Kabupaten Wajo, terancam mengalami gagal panen. Pasalnya, kemarau selama 2 bulan terakhir ini membuat lahan pertanian warga retak akibat kekeringan. Hal tersebut dialami warga Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo. Petani terpaksa membeli air dalam drum karena tak ingin membiarkan lahannya telantar. Harga air permobil Rp 50 ribu untuk mobil pikcup yang berisi 6 sampai 7 drum air. Sedangkan mobil truk mencapai Rp 70 ribu yang berisi 10 hingga 11 drum air. Akibat kekeringan, setiap petani diperkirakan merugi hingga puluhan juta. Salah seorang petani,yang merupakan warga Kelurahan Penran, Baso Aska mengatakan, sawah mulai retak akibat kemarau yang melanda Kecamatan Penrang dua bulan terakhir.

“Padi mulai lapuk dan menguning, umur padi bermacam-macam ada yang masih muda dan ada juga sebagian yang sudah berbuah,” katanya. Petani terpaksa membeli air drum, meskipun 1 jam kemudian setelah diisi air sawah kembali akan kering, tapi minimal sebagian tanaman padi dapat terselamatkan.”Sekitar 10 hari lagi tidak turun hujan diperkirakan panen tahun ini akan gagal total,” ungkap Baso Aska. Baso Aska mengatakan, petani sangat berharap bendungan irigasi Paselloreng cepat terealisasikan, sehingga masyarakat Wajo dapat menikmatinya khususnya bagi masyarakat petani.”Karena bukan hanya saya saja yang berharap demikian, namun orang banyak juga pasti berharap juga,” ujarnya. Informasi yang dihimpun kekeringan, juga melanda Kecamatan Sajoanging. Ratusan hektare areal persawahan retak akibat kekeringan. Untuk mensiasati kekeringan, sebagian petani memanfaatkan sumur bor untuk mengairi persawahan di musim kemarau. (prp/ici)

KEMARAU: Akibat kekeringan sawah tanaman padi ikut rusak

Petani Sinjai-Bone Terancam Gagal Panen Ratusan Hektar Sawah kekeringan Editor

: Machmud Ichi

SINJAI– Musim kemarau mulai berdampak pada pertanaman padi di beberapa daerah, terutama bagian selatan Sulsel. Ratusan hektare sawah di Kabupaten Sinjai dan Bone dilaporkan telah kekeringan.

Bahkan sebagian petani bawang

merah di Kabupaten Bone sudah kesulitan memperoleh air sejak dua bulan terakhir. Sumur mereka sudah kering. Untuk menyiram tanaman bawah, para petani harus menggunakan pompa air sejauh lima kilometer. Khusus di Kabupaten Sin-

Polres Gowa Tangkap Spesialis Curanmor SUNGGUMINASA – Polres Gowa berhasil menangkap tiga pelaku spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor), Kamis 30 Juli dinihari tadi.

Ketiga warga tersebut masing-masing Supardi alias Di’ding, 35 tahun, Ahmadi alias Madi, 25 tahun, dan Nuriin Hidayat Daeng Tompo, 25 tahun. Supardi merupakan pengangguran di Gowa, sedangkan Madi dan Nur bekerja sebagai petani di Jeneponto. Penangkapan berawal dari ocehan Supardi yang ditangkap terlebih dulu, Rabu malam 29 Juli. Supardi ditangkap di kediamannya di Jalan

Arung Palakka, Kecamatan Palantikkang, Somba Opu, Gowa dalam operasi dipimpin Kanit Khusus Polres Gowa, Ipda Paulus Malelak MH dengan barang bukti satu unit motor Jupiter Z warna hitam.

Polisi lalu menginterogasi Supardi. Dari keterangannya, tersangka mengaku telah 17 kali melakukan curanmor bersama dua rekannya masingmasing Madi dan Nuriin yang tinggal di Jeneponto. Setelah mendapat informasi lokasi kediaman kedua, Ipda Paulus bersama 15 anggota Polres Gowa meluncur ke Jeneponto.

Hasilnya, Madi dan Nuiin ditangkap. (fo/ici)

jai, kini terdapat 52 desa terancam gagal panen. para petani dipastikan merugi hingga ratusan juta rupiah.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Sinjai menetapkan dampak kekeringan 2015 ini sebagai kejadian luar biasa.

Dampak terparah akibat kekeringan tersebut dirasakan petani Desa Sanjai, Kecamatan Sinjai Timur.

Di Desa tersebut, dipastikan ratu-

san hektar sawah milik petani tidak bisa panen. Berdasarkan data Dinas Pertanian Sinjai, luas lahan tanaman padi yang terkena puso di 52 desa mencapai 800-an hektare. Seorang petani di Desa Sanjai, Burhan mengungkapkan hampir semua petani di desanya dipastikan tidak bisa panen.

“Ini karena tanaman padi sudah kekeringan sejak dua bulan terakhir,” katanya, Kamis 30 Juli. (fo/ici)

Gudang Penjualan Kayu Propil Pannara Terbakar

SUMBER kebakaran

M A K A S SA R – Ke b a karan empat gudang penjualan kayu propil Pan-

nara di Jl. Antang Raya, Kamis 30 Juli dinihari terus diusut kepolisian.

Pemilik kayu mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 Wita. “Saya mendengar ledakan. Padahal di dalam gudang tidak ada tabung elpiji,” ujar H Basri, siang tadi, Kamis 30 Juli. Penyebab kebakaran belum diketahui pasti.

Polisi juga masih melakukan pengusutan.

Namun kerugian diprediksi mencapai ratusan juta rupiah. ”Saya tidak bisa prediksi kerugiannya.

Yang jelas ratusan juta rupiah,” katanyai.

Dalam musibah tersebut, sedikitnya 16 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi. “Kita menurunkan 16 mobil untuk memadamkan gudang kayu itui,” demikian Rahman, petugas pemadam kekabakaran. (fo/ici)

9 Desember ‘Perang’ Calon di Manado MANADO— Perang bintang pemilihan wali kota (Pilwako) Manado dipastikan superpanas, 9 Desember mendatang. Sebanyak 4 pasangan calon, hampir dipastikan akan bertarung memperebutkan DB 1 A. Setelah sebelumnya Harley ‘Ai’ Mangindaan-Jemmy Asiku, Hanny Joost Pajouw (HJP)-Tonny Rawung (ToRang), Jimmy Rimba Rogi-Tonny Daud, mengantongi Surat Keputusan (SK) rekomendasi partai politik terkait pencalonan, nama incumbent Vicky Lumentut diprediksi bakal menyodok di-injury time.

Sampai tadi malam, nama Vicky menguat sebagai calon wali kota dari Partai Demokrat (PD). Vicky akan menggandeng sesama kader PD, yang juga mantan legislator Dekot Manado, Mor Bastiaan. Dikabarkan, sebagai ketua partai, Vicky punya posisi tawar sangat kuat di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PD. Seluruh calon PD di tujuh kabupaten/kota termasuk Pilgub, terancam tak bisa ikut Pilkada, jika SK tak jatuh ke tangannya. Hingga semalam, nama Vicky-Mor terus menguat, bahkan SK sudah ditandatangani Ketua Umum DPP PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Namun, dari hasil konfirmasi dengan Sekretaris PD Sulut Marthen Manopo tadi malam, Wakil Ketua

Deprov Sulut ini menegaskan, SK PD sudah dipegang Vicky.

“Jadi SK Demokrat sudah ada, akan dibawa Pak Ketua (Vicky, red) mungkin malam ini (tadi malam, red). Isi SK-nya, Pak Vicky berpasangan dengan Mor Bastiaan di Pilwako Manado,” bebernya. Manopo pun memastikan info ini benar. Bahkan Vicky, katanya, sudah meminta menyiapkan segala persyaratan untuk pendaftaran esok (hari ini, red).

“Bapak telah menghubungi saya dan meminta menyiapkan segala sesuatu untuk pendaftaran esok (hari ini, red),” imbuhnya. Diminta salinan SK atau nomor SK, Manopo mengaku tak bisa memberikannya.

“Itu jangan dulu. Nanti lihat langsung esok saja (hari ini, red),” tandas legislator dari Tomohon ini.

Informasi dihimpun, untuk mendapatkan SK PD sebagai calon wali kota, langkah Vicky sebagai ketua partai tak mulus. Ketua Apeksi ini harus berjuang. Saling sandera terjadi jelang penetapan calon.

Konon Ketua DPD Gerindra Sulut Glenny Kairupan yang maju bersama Maya Rumantir terancam tidak mendaftar, karena belum ditandatangani Ketua PD Sulut Vicky Lumentut. Glenny pun mengancam menarik dukungan Gerindra terhadap Harley Mangindaan.

Vicky pun mematok Partai Demokrat harus menerbitkan SK terhadapnya untuk maju di Pilwako Manado. Jika tidak, dia tidak akan menandatangani pencalonan Maya-Glenny. Kompromi akhirnya terjadi. Ai-Jimmy Asiku maju dengan Gerindra-Hanura alias tidak dihalang-halangi Glenny. Sebaliknya Glenny dimuluskan Vicky ke Pilgub.

Vicky pun akhirnya mendapatkan dukungan PD. Sumber lain menyebutkan, sempat terjadi pertemuan antara EE Mangindaan (Lape) dengan Ketua Umum PD Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas.

Pertemuan tersebut tak menghasilkan hasil positif, karena mantan Gubernur Sulut itu ,belum membawa pulang SK untuk Harley Mangindaan sebagai calon wali kota Manado dari PD. Sumber mengungkapkan, Lape sudah ‘lepas tangan’ dengan Pilwako Manado terkait siapapun yang dicalonkan PD. Pun, masih menurut sumber resmi koran ini, Lape juga mendukung dengan atau tanpa SK dari PD, Ai tetap akan mendaftarkan diri sebagai calon wali kota, di KPU Manado.

Pasangan Ai-Jemmy Asiku bisa dikatakan berada di posisi aman.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, kedua pasangan ini, sudah

memegang SK dari Partai Gerindra dan Partai Hanura. Sumber dari Partai Gerindra menyebut, hingga tadi malam SK masih tertulis AiAsiku, belum berubah. “Kecuali ada petunjuk lain DPP. Tapi sampai saat ini, SK Gerindra milik Ai-Asiku,” ujar sumber resmi harian ini.

Langkah berliku Vicky juga dialami Jimmy Rimba Rogi. Politisi senior Partai Golkar ini, nyaris tak mengantongi SK dari kubu Aburizal Bakrie.

Namun dengan lobi politik tingkat tinggi, Sang Panglima dikabarkan akan pulang Manado dan langsung daftar di KPU hari ini, sambil membawa SK dari PG kubu Agung Laksono dan Aburizal Bakrie serta Partai Amanat Nasional (PAN).

Di Pilwako kali ini, Imba menggandeng tokoh Muslim yang juga kader PAN Bobby Daud.

“Saya sudah siap daftar esok (hari ini, red),” tegasnya. Iapun tak berkeinginan membawa massa.

“Biar saya dan Pak Bobby Daud saja.

Kalau ada simpatisan yang mau ikut, silahkan,” tandas Imba. Soal SK kepengurusan dari PG kubu Ical, dibenarkan Ketua PG Sulut versi Ical, Stefanus Vreeke Runtu. “Ya. Yang mendapatkan SK PG untuk Pilwako Manado Pak Imba,” ujar SVR singkat. (mdc/ici)

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

FOLLOW UP

KPK Perpanjang Masa Tahanan Jero Wacik

HALAMAN 18

Kabareskrim Ijinkan Kepala Daerah Tersangka Maju Lagi Pidananya Terus Berjalan Editor: Mahmud Ichi

JERO Wacik

JAKARTA - KPK memperpanjang masa penahanan mantan Menteri ESDM Jero Wacik, Kamis (30/7). Perpanjangan kali ini merupakan terakhir sebelum berkas perkaranya dinyatakan lengkap dan dilimpahkan ke pengadilan. Hari ini Jero datang dari rutan Guntur hanya untuk menanda tangani surat perpanjangan penahanan. Mulai besok (31/7), masa tahanannya diperpanjang selama 30 hari lagi. Jero mengatakan, semula menolak untuk menandatangani surat perpanjangan penahanan. “Tapi, saya harus kooperatif. Saya teken dengan catatan ini perpanjangan terakhir,” kata Jero saat keluar dari Gedung KPK sekitar pukul 14.00 WIB. Jero pun berharap agar berkas perkaranya segera lengkap dan dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor. Sebab, dia ingin secepatnya mendapatkan kepastian hukum. “Saya kasihan, istri, anak, keluarga,” ujar mantan Menbudpar tersebut.

KPK menetapkan Jero Wacik sebagai tersangka dalam dua kasus sekaligus. Yaitu, dugaan korupsi DOM di Kemenbudpar periode 2008-2011 dan, dugaan pemerasan di Kementerian ESDM periode 2011-2013. Jero diduga menyelewengkan dana operasional menteri di Kemenbudpar hingga merugikan negara sebesar Rp 7 miliar. Sementara di Kementerian ESDM, diduga kerugian negara mencapai Rp 9 miliar. Sempat mengupayakan perlawanan lewat praperadilan, permohonan Jero ditolak hakim. Pasca ditolak, Jero akhirnya memenuhi panggilan penyidik KPK untuk diperiksa.

Dia resmi ditahan pada 5 Mei 2015 lalu di rutan Kelas 1 A Cipinang.(jpnn/ici)

JAKARTA - Kepala daerah (kada) yang tersangkut kasus korupsi dan mencalonkan diri lagi untuk memperpanjang masa jabatan harus pikir ulang kembali. Sebab, Bareskrim Polri akan tetap mengusut petahana yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso mengatakan, Komisi Pemulihan Umum (KPU) memang berhak menerima siapa saja yang hendak mencalonkan sebagai kada.

Termasuk, petahana yang telah ditetapkan sebgai tersangka. Namun, pihaknya tetap berpegang pada penegakkan hukum untuk tetap mengusut tindakan menyimpang para kada.

“Kita bukan kapasitas menilai itu. Tapi, saya

tetap berpegang pada peraturan hukum,” katanya di Mabes Polri, Kamis (30/7).

Dia menambahkan, pihaknya tidak akan melarang pencalonan kada yang masih menjalani proses hukum di Bareskri Polri. “Ya, boleh saja, tidak ada masalah. yang jelas, pidana jalan terus,” katanya.

Menurut dia, apabila tersangka tersebut nantinya di persidangan terbukti melakukan pelanggaran hukum, hal tersebut pastinya akan otomatis menggugurkan statusnya, meski dia terpilih kembali menjadi kada.

Bareskrim Polri telah menetapkan empat kada sebagai tersangka. Antara lain, Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah atas dugaan korupsi honor tim pembina Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Yunus Bengkulu. Kemudian, Bupati Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Andi Idris Syukur, sebagai tersangka dugaan pemerasan dan

pencucian uang.

Selanjutnya, Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, diduga melakukan tindak pidana korupsi dalam anggaran bantuan sosial di Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Terakhir, Bupati Kota Baru Irhami Ridjani. Dia diduga melakukan korupsi serta penyalahgunaan wewenang dalam pemberian izin proyek pertambangan di wilayah Kalimantan Barat. Keempat kada tersebut mencalonkan kembali dalam pilkada serentak yang akan digelar pada 9 Desemper mendatang. Meski begitu, Budi menegaskan, penanganan kasus tersebut murni penegakan hukum. Tidak ada politisasi meski menyeret kepala daerah. “Kasus ini sudah berjalan lama, sudah taraf penyelidikan lama. Jadi, kita tidak ada politisasi. Kita buktikan dengan faktafakta yang ada, bukan karena mau ada pilkada kita cari-cari tersangka,” ucap mantan Kapolda Gorontalo itu. (jpnn/ici)

SUAP

Bupati Tanah Laut Disebut Terima Uang Lewat Ajudan JAKARTA - Bupati Tanah Laut Bambang Alamsyah ikut terseret dalam kasus pemberian hadiah terkait izin usaha PT Mitra Maju Sukses (MMS) yang menjerat sang ayah, Adriansyah. Pasalnya, anggota Polsek Menteng Briptu Agung Krisdiyanto mengaku pernah mengantar uang dari pengusaha batu bara Andrew Hidayat kepada Bambang melalui ajudannya, Adi Wibowo.

Agung yang juga merupakan ajudan Andrew mengatakan, dia mengantarkan uang titipan Andew sebanyak tiga kali. Keterangan itu dia sampaikan saat menjadi saksi dalam persidangan Andrew di Pengadilan Tipikor, Kamis (30/7). “Anda serahkan ke Adi untuk diserahkan ke Bambang?” tanya Ketua Majelis Hakim Jhon Halasan Butarbutar.

“Kata pak Andrew seperti itu (untuk Bambang),” jawab Agung. Agung lantas membeberkan waktu dan lokasi pertemuannya dengan Adi Wibowo.

Pertama, pada 24 September 2013 di Hotel Millenium Tanah Abang. Namun, dia mengaku lupa nominal uang pemberian Andrew Hidayat saat itu.

Kedua, uang senilai Rp 1,4 miliar di Grand Indonesia Jakarta pada 10 September 2014. Ketiga, Rp 300 juta di Hotel Shangri-La Jakarta pada 3 April 2015.

Namun, kesaksian Agung bertolak belakang dengan ajudan Bambang, Adi Wibowo. Adi yang juga dihadirkan sebagai saksi membantah pernah dititipkan uang oleh Agung Krisdiyanto.? “Tidak pernah (terima uang dari Agung,” bantahnya.

Mendengar bantahan Adi, Agung tetap bertahan pada keterangannya. Dia menegaskan bahwa dirinya mengenal Adi dan pernah bertemu untuk menyerahkan uang titipan Andrew Hidayat ke Bambang Alamsyah. ?”Benar. Dia orang kepercayaan Pak Bambang, anak Pak Aad (Adriansyah),” tegas Agung.

Seperti diketahui, Andrew Hidayat didakwa telah memberikan uang yang terbagi dalam empat kali pemberian kepada mantan Bupati Tanah Laut, Adriansyah. Uang itu diberikan terkait permohonan izin usaha perusahaan yang dikelola Andrew Hidayat. Kasus itu mencuat setelah KPK menangkap Adriansyah dan Agung Krisdiyanto di sebuah hotel di Sanur, Bali, pada 9 April 2015.

Agung tertangkap tangan tengah menyerahkan uang dari Andrew ke Adriansyah senilai USD 50 ribu atau setara Rp 500 juta. KPK juga menangkap Andrew Hidayat di sebuah hotel di Jakarta pada hari yang sama. (jpnn/ici)

PEMERIKSAAN: Polisi saat memeriksa kerusakan pada Stadion GBLA sebegai dasar bukti dugaan korupsi.

Kerusakan Stadion GBLA Dijadikan Bukti Dugaan Korupsi JAKARTA - Kondisi bangunan stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) semakin parah, bahkan tidak layak digunakan. Hal itu dikatakan Kabareskrim Komjen Budi Waseso setelah melihat langsung fisik stadion yang berlokasi di Gedebage, Bandung, Jawa Barat.

Budi menyebutkan, kerusakan GBLA tersebut bakal digunakan sebagai bukti kasus dugaan korupsi dalam pembangunan stadion sepak bola tersebut. “Perubahan fisik selama tiga bulan saja berubah sekali, kerusakan makin banyak. Ini jadi masukkan penyidik juga untuk mengusut kasus ini,” katanya di Mabes Polri, Kamis (30/7).

Menurut dia, GBLA akan berbahaya apabila tetap digunakan. Kondisi bangunan yang retak dan ambles tidak mampu menampung ribuan

penonton. “Kapasitas untuk 60 ribu penonton.

Masing-masing penonton 50 kg sudah ribuan ton, sudah sangat berat. Ini berbahaya,” terangnya.

Rabu lalu (29/7), mantan Kapolda Gorontalo itu melakukan pengecekan langsung ke GBLA. Pengecekan tersebut bukan kali pertama. Pada 30 April lalu, dia juga pernah ke stadion tersebut dengan tujuan yang sama.

Seperti diberitakan, dugaan korupsi proyek stadion BLA dilakukan oleh Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung, PT Penta Rekayasa (Konsultan Perencana), PT Adhi Karya (kontraktor pelaksana), PT Indah Karya (Konsultan Manajemen Kontruksi) dengan nilai proyek Rp 545.535.430.000. Pembangunan mengalami

penurunan spesifikasi yang bervariasi antara 45 cm dengan 75 cm. Akibatnya, terjadi keretakan di hampir seluruh bangunan stadion.

Diduga terjadi penyimpangan dalam pembangunan proyek, mulai tahap perencanaan sampai tahap penerimaan hasil pekerjaan. Untuk kerugian negara saat ini sedang dihitung oleh BPKP Perwakilan Jawa Barat. Sejauh ini, penyidik Bareskrim telah menetapkan tujuh tersangka.

Antara lain, Sekretaris Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya (Distarcip) Kota Bandung Yayat Ahmad Sudrajat (YAS).

YAS merupakan mantan pejabat pelaksana teknis kegiatan tahun 2009-2011 dan kuasa pengguna anggaran (KPA) serta pejabat pembuat komitmen (PPK) tahun 2011-2013. Enam tersangka lain adalah, pensiunan Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta karya Kota Bandung, beberapa pegawai aktif di Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung, termasuk dari pihak swasta atau kontraktor pembangunan juga ditetapkan sebagai tersangka. Penyidik masih merahasiakan nama-nama pelaku tersebut. (jpnn/ici)

Politikus PDI-P Disebut Terima Uang Delapan Kali JAKARTA - Sidang pokok perkara pengusaha batu bara PT Mitra Maju Sukses (MMS) Andrew Hidayat kembali digelar dengan agenda pemeriksaan saksi. Hari ini (30/7) jaksa penuntut umum (JPU) KPK menghadirkan anggota Polsek Menteng Briptu Agung Krisdiyanto.

Agung mengaku dirinya merupakan ajudan Andrew Hidayat sejak Februari 2013. Saat ditanya Ketua Majelis Hakim Jhon Halasan Butarbutar soal penyerahan uang senilai SGD 50 ribu dari Andrew ke Anggota Komisi IV DPR Adriansyah, Agung tidak menampiknya.

“Benar, dari saudara Andrew Hidayat diserahkan ke Adriansyah,” kata Agung saat mem-

ADRIANSYAH

berikan kesaksian di Pengadilan Tipikor, Jakarta.

Agung menyebutkan, dia mengetahui hubungan antara Andrew Hidayat dan Adriansyah sebagai rekan bisnis. Dalam surat dakwaan, Andrew Hidayat memberikan uang kepada Adriansyah sebanyak empat kali melalui Agung Krisdiyanto terkait pemberian izin usaha perusahaan batu bara. Namun, dalam sidang Agung mengungkapkan dirinya diminta mengantarkan uang sebanyak delapan kali.

Menurut Agung, saat menjalani pemeriksaan di Polres Bali, dia keliru menyebut mengantar uang

sebanyak empat kali. ?”Ini yang benar sekarang karena berdasar catatan,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, saat mengantarkan pemberian terakhir di sebuah hotel di Bali pada 9 April lalu, Adriansyah memberikan uang sebesar Rp 1,5 juta kepada Agung. “Beliau kasih saya Rp 1,5 juta untuk hotel,” ujarnya.

Namun, Agung justru tertangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) bersama Adriansyah oleh petugas KPK. Petugas juga menyita uang senilai USD 50 ribu yang diberikan Andrew kepada Adriansyah melalui Agung. ( jpnn/ici)

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

PENYELIDIKAN

Penyidik Marathon Periksa Saksi PAUD TERNATE – Satu pekan terakhir ini Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut intens memeriksa saksi kasus dugaan korupsi anggaran Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tahun 2010 sebesar Rp 6 miliar yang melekat di Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Malut.

Hingga Kamis Idham Timin (30/7), penyidik telah memeriksa 20 orang pimpinan PAUD di Kota Ternate. Kemarin, ada lima saksi yang diperiksa selama lima jam di salah satu ruangan Kejati.

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Malut, Agus Sutoto mengatakan, penyidik sudah mulai menemukan duduk masalah dalam dugaan korupsi tersebut setelah memeriksa 20 saksi.

“Ternyata ada yang mengajukan proposal dan ada juga yang tidak.

Tapi PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) katakan kepada mereka bahwa ada anggaran itu,”katanya pada Malut Post, kemarin (30/7).

Menurut Agus, Rata-rata pengeola PAUD mengaku menerima anggaran PAUD sebesar Rp 15 juga hingga Rp 20 juta yang kemudian ditransfer pihak Dikjar ke pengelola PAUD. “Anggaran PAUD ini bukan hanya di Ternate, tapi juga di kabupaten dan kota lain di lain. Untuk sementara saya belum terima laporan dari seluruh Kejari se-Malut soal perkembangan penyelidikannya,”pungkas Kajati.(cr-02/lex)

ADA-ADA SAJA

HALAMAN 19

Gara-gara Gosip, Wanita Cantik Dituntut 3 Bulan Penjara TERNATE – Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Sepenggal kalimat itu layak dialamatkan untuk Anggraeni Aziz, warga Kelurahan Toboko, Ternate Tengah.

Betapa tidak, setelah difitnah kumpul kebo bersama seorang pria, gadis berparas cantik berusia 18 tahun itu diproses hukum. Kemarin (30/7), ia menjalani sidang di Pengadilan

Negeri (PN) Ternate. Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntutnya tiga bulan penjara. Tidak hanya itu saja, hakim PN juga memerintahkan JPU untuk menahannya di Rumah Tahanan Negera (Rutan) kelas IIB Ternate hingga menunggu sidang putusan pekan depan.

Lalu bagaimana bisa Anggraeni yang sudah difitnah kemudian diproses hukum hingga

Lagi, Kajati Gertak Soal Kasus APBD Halbar Janji Tetapkan Tersangka Agustus Mengaku Sudah Kantongi Cukup Bukti Editor : Irman Saleh Peliput : Ikram Salim TERNATE – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Malut, Agus Sutoto kembali berjanji bahwa akan melakukan penetapan tersangka kasus dugaan korupsi APBD Halmahera Barat (Halbar) tahun 2007-2009 pada beberapa hari kedepan.

Pernyataan seperti ini pernah disampaikan Agus sekitar satu bulan lalu, tapi tidak diwujudkan. Dia beralasan masih harus mengumpulkan banyak bukti, mengantisipasi dipraperadilankan tersangka.

Timin, mengehui secara jelas anggaMenurut Kajati, sekarang ini piran yang digunakan oleh Bupati pada haknya sudah bisa melakukan penetahun 2007-2009. “Dokumen gelarnya tapan tersangka, karena bukti yang sudah kami susun untuk diajukan ke didapat penyidiknya sudah cukup.

Kajati. Rencananya akan kami gelar “Tinggal sedikit keterangan dari satu di Kejaksaan Agung (Kejagung),”ujar orang penyidik saja,”katanya dua Kasi Penkum berjanji. Pernyataan hari lalu.

Kasi Penkum ini juga pernah dilonSekedar diketahui, pernyataan tarkan petinggi Kejati satu bulan lalu. yang sama pernah disampaikannya Sementara itu, belakangan ini berasekitar satu bulan lalu. Hasilnya tetap dar isu bahwa ada salah satu petinggi tidak terwujud.

Halbar diperas oleh oknum jaksa yang “Pak Kajati sudah tegaskan bahwa mencatut nama Kajati. Pihak Kejati akan dilakukan penetapan tersangka melalui Kasi Penkum mengaku, pempada Agustus 2015 ini,”tambah Kasi Agus Sutoto erasan tersebut bukan dilakukan oleh Penkum Kejati, Idham Timin.

Menurut Timin, penyidikan kasus APBD Halbar pihak Kejati, tapi ada oknum tertentu yang menipu mulai mantap setelah mendapat keterangan dari pejabat Halbar itu dengan cara mencatut nama bendahara Bupati bernama Rahmat. Saksi ini, kata petinggi Kejati.(cr-02/lex)

Oknum Polisi Narkoba Disidang

Karena Harta, Sesama Saudara Saling Lapor TERNATE – Seorang wanita, sebut saja Non (bukan nama sebenarnya) mendatangani Polsek Ternate Selatan, kemarin (30/7).

Kedatangannya bermaksud mempolisikan tiga saudara kandungnya dengan tudukan penganiayaan.

Di depan polisi Non menceritakan, penganiayaan itu terjadi di dalam ruang sidang Pengadilan Agama Kota Ternate. Non bersama tujuh orang saudaranya bersidang terkait pembagian harta warisan dari orang tua mereka. Saat sidang berlangsung, tiga saudaranya menghantamnya menggunakan sandal di bagian belakang hingga empat kali. Merasa tidak puas, Non pun memilih membuat laporan di Polsek.

“Korban tidak terima karena dipukul dengan sandal oleh saudaranya,”jelas Kanit Intelkam Polsek Ternate Selatan, Aiptu Buhari Noh. Beberapa menit setelah menerima laporan korban, polisi bergerak menjemput tiga saudaranya. Polisi pun berusaha memediasi, dan membuahkan hasil. “Mareka sudah selesaikan secara kekeluargaan. Pelaku berjanji tidak akan mengulangi perbutannya ke korban,”kata Kanit Intelkam.(tr-05/lex)

MASALAH

Bocah 8 Tahun Jadi Tersangka Pencurian TERNATE – Masih ingat bocah delapan tahun, Unyil (bukan nama sebenarnya yang dilaporkan ke Polsek Ternate Selatan dengan tuduhan pencurian di salah satu kios Kelurahan Kalumata, Ternate Selatan, beberapa hari lalu.

Kemarin (30/7), bocah itu telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia ditetapkan tersangka bersama kakaknya, setelah keduanya mengaku bahwa merekalah yang mencuri uang sebesar Rp 3,4 juta lebih, dua unit handphone da enam bungkus rokok di kios milik Asrul. Kakak beradik itu langsung ditahan di Mapolsek.

“Awalnya mereka tidak mengaku, tapi setelah ditanya berulang-ulang, keduanya langsung mengaku,”kata Kanit Intelkam Polsek, Aiptu Buhari Noh. Penetapan tersangka juga diperkuat dengan pengakuan saksi mata, bahwa Unyil dan kakak masuk ke kios dan rumah korban saat Asrul menjemput istrinya di Kelurahan Bastiong Ternate.(tr-05/lex)

ditahan di Rutan?.

Belum lama ini salah seorang rekannya bernama Maya menyebarkan informasi bahwa Anggraeni kumpul kebo bersama seorang pria. Mendengar informasi tersebut, dan karena merasa difitnah, Anggraeni mendatangani Naya di rumahnya kemudian menganiayanya hingga mulut Naya terluka. Naya tidak terima baik, dan memilih mempolisikan Anggraeni. Atas laporan Naya itulah, Anggraeni diproses hukum, dituntut tiga bulan penjara dan ditahan di Rutan.

Sidang yang dipimpian hakim Slamet Budiono akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda putusan hakim.(tr-01/lex)

NARKOBA: Oknum polisi narkoba saat disidang di Pengadilan Negeri Ternate, kemarin.

TERNATE – Seorang anggota polisi disidang di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (30/7).

Oknum polisi bernama Tasam itu diproses hukum karena terlibat kasus narkoba.

Dalam sidang dengan agenda pemeriksaan saksi dan terdakwa kemarin, dipimpin oleh hakim Hamzah Kailul dan dihadiri Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut, Rahman.

Saksi yang dihadirkan adalah tiga anggota Direktorat Narkoba Polda Malut, Rustam, Julkarnaen dan Iwan. Menurut para saksi, sebelum mereka menangkap terdakwa pada 16 Maret 2015 di Kelurahan Kasturian, Ternate Utara, awalnya mereka mendapat informasi dari masyarakat, bahwa terjadi transaksi narkoba yang melibatkan oknum polisi. “Setelah kami tangkap dia (Tasam) kami menggiringnya ke Mapolda kemudian dimintai keterangan. Dia mengaku membeli narkoba jenis sabu-sabu dari salah satu oknum TNI,”jelas saksi di depan hakim.

Keterangn saksi itu diamini terdakwa. “Iya, memang saya beli sabu-sabu itu dari HS dengan harga Rp 500 ribu per paket kecil,”aku Tasam.

Terdakwa dijerat pasal pasal 112 ayat (1) Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Sidang ditunda hingga pekan depan dengan agenda tuntutan.(tr-01/lex)

Dana Pilkada Belum Cair, Polres Sesali Sikap Pemkot TERNATE – Polres Ternate mengeluh karena anggaran pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) tidak dicairkan Pemkot Ternate.

Padahal, Polres sudah mengajukan jumlah anggaran pengamanan ke Pemkot, serta intens membangun koordinasi, namun Pemkot masih cuek.

Sikap diam Pemkot membuat Kapolres AKBP M. Anis Prasetyo Santoso bersama personilnya mengeluh.

Bagaimana tidak, pengamanan pilkada sudah jalan, termasuk saat deklarasi pasangan calon beberapa hari lalu. “Memang anggaran pilkada yang kami ajukan itu jumlahnya besar. Tapi semua ini demi menciptakan suasana pilkada yang damai. Kami sudah turun lapangan lakukan pengamanan sejak

MAPOLRES Ternate

lama,”kata Kasubag Humas Polres, Iptu Siswanto, kemarin (30/7).

Hanya saja, Siswanto enggan menyebut jumlah anggaran pengamanan pilkada yang diajukan

Polres ke Pemkot Ternate.

“Bagaimana pengamanan berjalan efektif kalau Pemkot tidak cairkan anggarannya,”keluh Kasubag Humas.(cr-01/lex)

art:MuS

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 20

Karang Taruna Maregam Gelar Kegiatan PARA pemuda yang tergabung dalam organisasi Karang Taruna Desa Maregam melaksanakan pembubaran panitia pengukuhan Karang Taruna Desa Maregam. Tidore Selatan Kota Tikep.

Acara ini dilaksanakan di pantai Taisa Pulau Mare.

Dalam acara ini tampak kebersamaan yang cukup luar biasa. Di sela sela acara itu tampak kebersamaan dan kekompakan yang terlihat. Baik pemuda maupun pemudi yang notabene anak kampung Maregam.

Acara itu berjalan aman dan nyaman sampai selesai.

Pengirim: Rolank Abd Rahman Pengurus Karang Taruna Desa Maregam

FOTO bersama usai kegiatan

Malut Post menambah rubrik ‘Jurnalisme Warga’. Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengirimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemesyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kalompok serta tidak menyinggung Suku,Agama Ras dan antargolongan (SARA).

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: 57DAF3E7 Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost. co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Kapan Fasilitas Penting Negeri Ini Memakai Nama Tokoh Malut ?

SEJUMLAH fasilitas penting seperti Bandara dan Pelabuhan Laut saat ini ternyata menggunakan nama-nama pejuang nasioanl. Sementara untuk tokoh-tokoh local yang juga memiliki sumbangsih bagi kemerdekaan Negara ini tidak dipakai atau disebut. Hal ini mestinya menjadi perhatian pemerintah terutama DPRD dan pemerintah daereahnya. Sebut saja di Pemkot Ternate maupun di Morotai. Di Dua daerah ini nama bandara dan pelabuhan laut mengabaikan nama-nama tokoh penting tersebut. Karena itu menjelang proses politik Pilkada ini para Calon Walikota Ternate dan Plt Bupati Morotai agar turut memikirkan masalah ini. Apakah sudah tidak ada lagi nama tokoh lokal berskala nasional yang membawa karakter dan jati diri Moloku Kie Raha? Ambil contoh Pelabuhan Ahmad Yani dan Lanud Leo Watimena, apakah nama tersebut merepresentasikan tokoh perjuangan lokal kita?

Dari laut yang katanya daerah bahari dan maritim, tetapi tidak ada karakter dan jati diri dari nama tokoh lokal.

Pengirim Dedi Nunu Soleman Warga Kota Tidore

PELABUHAN Ahmad Yani

Tim SICoLIFe Tatap Muka dengan Warga Adat Dodaga WARGA yang memanfaatkan Tanjung Tonguwai untuk bersantai

Tanjung Tonguwai Bisa Menjadi Pilihan Bersantai TANJUNG Tonguai di Kota Tidore Kepulauan bisa menjadi salah satu tempat bersantai dan menikmati sore. Dengan pemandangan laut dan pantai yang indah, tempat ini begitu menarik. Terutama bagi mereka yang sekadar ingin bersantai dan mau menikmati kopi sore hari. Ada warung yang bersedia melayani mereka yang ingin bersantai sambil menikmati minuman dan beragam gorengan.

Bagi masyarakat Kota Tidore dan Kota Ternate yang sedang ke Tidore bisa mencoba tempat ini untuk bersantai. Memang di Tidore banyak pilihan tempat. Tetapi tidak salah jika memilih tempat ini menikmati indahnya alam.

Pengirim Budi Warga Tidore Kepulauan

TIM SICoLIFe foto bersama usai tatap muka dengan warga adat Dodaga

HUTAN adat menjadi sangat penting untuk dipertahankan sebagai nafas kehidupan, termasuk yang berada di dalam wilayah adat Tobelo Dalam Dodaga, karena disitulah selain tersimpan, praktek kearifan lokal serta ekonomi masyarakat adat dibangun.

Belum lama ini rombongan SICoLIFe terdiri dari Juan Martinez (Bank Dunia), Antoinette Getubig Royo (Samdhana Institute) Chip Fay (Staf Ahli PB AMAN), Arifin Saleh (Diputi III PB AMAN) Mirza Indra (Program Manager SICoLIFe).

Kunjungan juga di dampingi Pengurus Wilayah AMAN Malut dan PD AMAN Haltim, untuk supervisi program Improving Governance for Sustainable Indigenous Community Livelihoods in Forested Areas (SI-

CoLIFe) yang dilaksanakan di Maluku Utara. Dalam kegiatan ini , salah satunya komunitas masyarakat adat Tobelo Dalam Dodaga. Tim tersebut sebelum tata muka secara langsung, lebih dulu mengunjungi hutan alam dalam wilayah adat Tobelo Dalam Dodaga yang berbatasan dengan wilayah ulayat Buli. Suasana tatap muka dengan masyarakat adat Dodaga dengan Tim supervisi SECoLIFe Tim tersebut terkagum – kagum melihat keindahan hutan, karena sangat banyak potensi keanekaragaman hayati di dalamnya, terutama burung, rusa, babi, maupun hasil hutan yang bisa dimanfaatkan untuk kemandirian ekonomi masyarakat adat. Dalam tata muka di Rumah Kelompok Usaha Igono Dodaga, hampir sebagian besar

masyarakat mengeluh karena wilayah adat belum diakui pemerintah daerah. Bahkan sebaliknya ditetapkan menjadi kawasan hutan negara dan Taman Nasional.

Aloncius Cinde salah satu warga Dodaga mengatakan, sudah melakukan pemetaan secara partisipatif. Pemetaan ini selain di dukung AMAN, juga partisipasi warga “Saya berjalan dari gereja ke gereja untuk kase tahu ke warga kumpul uang bantu pemetaan wilayah adat” katanya. Dari hasil pemetaan, wilayah adat Dodaga seluas 26.482,21 Ha. Warga juga sudah membenahi struktur kelembagaan adat di Dodaga “Di dalam sturktur ada kepala suku, kepala adat, kapita dan barubaru” ungkap Madiki Tanganiki, Dimono (Kepala Suku) Dodaga.

Sementara itu warga Tobelo Dalam Dodaga yang berdomisili di dusun Rai Tukur – Tukur dan Titipa, mengeluh karena mereka tak bebas masuk mencari hidup di hutan sebab dilarang pemerintah.

Pengirim Ubaidi Halim Pengurus AMAN Malut

Wahyu

Ans

JUMAT, 31 JULI 2015

Trisna

Lisna

Irma

HALAMAN 21

Terlalu Tanda Keras pada Diri

Sendiri

ADA pepatah bilang, kalau kita lembut pada diri sendiri, dunia akan keras pada kita. Tapi, kalau kita keras pada diri sendiri, dunia akan lembut kepada kita.

Intinya, kalau bekerja keras, kita akan mendapat kemudahan dan kesempatan dari berbagai hal. Tapi, jangan sampai kita terlalu keras pada diri sendiri, lho! Ini dia tandanya kalau kita terlalu keras pada diri sendiri. Â Terlalu Ambisius Boleh kok, punya standar tinggi. Soalnya, ini bisa memotivasi kamu untuk bekerja keras mewujudkan impian tapi, hal ini harus dilakukan perlahan.

Jangan terlalu keras pada diri sendiri, sampai merusak badan dan bikin emosi. Misalnya, standar nilai rapor yang baik versi kamu adalah rata-rata 90. Padahal, nilai rata-rata terakhir di rapor adalah 70. Jadi, sering begadang sehingga mudah sakit, deh.

Enggan Refreshing Mentang-mentang impian belum terpenuhi, nggak memberi jeda pada diri sendiri untuk istirahat. Tetap tidur dan makan cukup sih tapi selalu menolak saat diajak refreshing. Alasannya, target belum tercapai, nih. Padahal, refreshing seperti liburan ke luar kota, amusement park atau me time di rumah bisa bikin

ngga lebih semangat lagi menpikiran lebih segar sehingga capai target, lho! ri Sendiri Sulit Memaafkan Diri al melakukan sesuatu atau Ada kalanya kita gagal angnya, orang yang terlalu keras berbuat kesalahan. Sayangnya, nya sulit memaafkan dirinya saat pada diri sendiri biasanya melakukan kesalahan. Ujung-ujungnya, jadi menyesal own, deh. Padahal, memaafberlebihan dan bikin down, kan diri sendiri itu bisa jadi cara untuk menerima diri sendiri apa adanya.

Menolak Bantuan ak bisa melakukan segala hal Setiap orang itu nggak ng yang terlalu keras pada diri sendiri. Sayangnya, orang sendiri biasanya sulit menerima bantuan. Soalnya, kita beranggapan segalaa sesuatu itu harus diperjuangggak ada salahnya meminta kan sendiri. Padahal, nggak uk hal-hal tertentu. Misalnya, bantuan orang lain untuk gerjakan PR, nggak perlu keras saat kita kesulitan mengerjakan kepala memecahkannyaa sendirian atau based on book eman atau kakak kelas yang saja. Coba deh, tanya teman ukan untuk menyontek hasilnya, lebih mengerti. Tapi, bukan ya. Hehehe‌(gds/nty)

INFO

Jenis Cinta Manusia SAHABAT Xpresi, apa yang sahabat pikirkan saat membaca topic tentang cinta. Tentu yang ada dalam pikirannya seru kan? Nah, di edisi kali ini kita akan membahas soaol cinta tetapi, lebih dibatasi pada jenis cinta.

Tentu sahabat sering dengar tentang true

love ataupun cinta pada pandangan pertama ataupun cinta buta. Sebenarnya, apa sih artinya?

Nah,mau tahu? Berikut penjelasan dari psikolog yang sudah mengulas habis tentang jenis cinta yang dialami manusia. Ada tujuh jenis loh. Apa saja?

Yuk, simak penjelasan yang dilansir dari laman KAwanku berikut ini.

Menurut Robert Sternberg, psikolog Amerika Serikat, cinta memiliki tiga komponen dasar, yaitu, keintiman (intimacy), gairah (passion) dan komitmen (commitment).

Ketiga komponen ini saling berkombinasi dan membentuk 7 jenis cinta manusia yang berbeda. Manakah cinta yang kita rasakan?

Cinta Pertemanan Cinta ini hanya memiliki komponen keintiman. Kedua pihak merasakan ada hubungan dekat yang

hangat, tapi enggak disertai dengan emosi yang mendalam (gairah) atau komitmen jangka panjang. Kita tentu enggak keberatan kalau sahabat harus melanjutkan studi atau pindah kerja ke kota lain, kan? Dalam cinta pertemanan enggak ada keterikatan yang

memaksa masing-masing pihak untuk selalu bersama-sama.

Cinta Hampa Dalam hubungan cinta ini hanya ada komponen komitmen.

Banyak cinta berubah menjadi cinta hampa seiring waktu. Hubunga n ya n g awa l n ya hangat dan bergairah, berubah menjadi hampa karena keintiman dan gairah luntur. Tapi pada hubungan yang dijodohkan, seringkali terjadi kebalikannya.

Pasangan memulai dari cinta yang hampa (komitmen yang dipaksakan), tapi seiring waktu mulai timbul keintiman dan gairah.

Cinta Pada Pandangan Pertama Ketika melihat seseorang, muncul keinginan untuk selalu bersama. Meski mungkin sebenarnya kita enggak ada kedekatan yang terjalin dengan si dia. Gairah satu-

satunya komponen cinta yang ada di sini.

Enggak k ada d kkedekatan d k emosional dan komitmen yang terjalin. Itu sebabnya, cinta ini mudah timbul dan juga mudah hilang.

Cinta Romantis Pasangan yang terlibat dalam jenis cinta ini akan terlihat senang bersama-sama karena adanya keintiman dan gairah yang mendalam.

Itu sebabnya, pasangan cinta inilah yang biasanya disebut sedang mabuk cinta. Walau begitu, pasangan mabuk cinta belum tentu ingin selamanya bersama. Dalam jenis hubungan cinta ini tidak ada komitmen karena seringkali dirasa mengekang kenikmatan cinta itu sendiri.

Cinta Setia Jenis cinta ini sering ditemui di dalam pernikahan atau hubungan yang telah cukup lama terjalin. Dalam hubungan ini, biasanya gairah sudah pudar.

Tapi, masih ada keintiman dan komitmen yang lekat. Cinta setia lebih kuat dibanding cinta pertemanan karena adanya komponen komitmen. Selain dalam hubungan pernikahan, cinta setia juga bisa ditemui di dalam hubungan persahabatan yang erat

dan juga di antara ant kerabat keluarga.

Ci  Cinta Buta  Dinamakan begitu karena komponen pembentuknya hanyalah gairah dan komitmen. Jenis hubungan cinta ini cenderung bersifat menggebugebu karena tidak ada keintiman yang dapat menstabilkan sebuah hubungan. Cinta buta bisa berdampak negatif karena biasanya melibatkan rasa ingin memiliki yang mengikat tiap individu. Padahal, mungkin saja hubungan tersebut tidak lagi berfungsi positif.

Terbukti dengan tidak adanya rasa percaya sehingga kedekatan antara individu tidak terjalin.

Cinta Sejati Inilah cinta yang diidam-idamkan semua orang. Cinta paling sempurna dengan adanya komponen keintiman, gairah, dan komitmen yang membuat hubungan cenderung stabil. Komitmen yang terjalin didasari rasa saling menghormati (karena adanya kedekatan fisik dan emosional), juga hasrat untuk selalu bersama yang kuat. Inilah yang membuat cinta sejati lebih langgeng dibanding jenis cinta lain. (kwk/nty)

art:ATU

JUMAT, 31 JULI 2015

NASIONAL & INTER

EKSEKUSI

India Eksekusi Mati Donatur Bom Mumbai

YAKUB Memon

MUMBAI - Pemerintah Negara Bagian Maharashtra, India akhirnya mengeksekusi Yakub Memon, terpidana bom Mumbai pada tahun 1993. Memon didakwa karena ikut terlibat sebagai donatur aksi pengeboman yang menewaskan 257 orang tersebut.

Memon dieksekusi dengan cara digantung di sebuah penjara di Nagpur di negara bagian barat. Pengeboman beruntun itu diduga untuk membalas pembunuhan terhadap kaum Muslim dalam kerusuhan beberapa bulan sebelumnya.

India jarang melakukan hukuman mati. Bahkan hanya ada tiga orang yang dieksekusi sejak tahun 2004. Memon digantung setelah Mahkamah Agung menolak permohonan terakhir, untuk menunda eksekusi.

Pengacara terpidana mati mengajukan keberatan di Mahkamah Agung, bahwa eksekusi hanya dapat dilakukan setelah tujuh hari telah berlalu setelah penolakan permohonan pengampunan.

Namun, dalam pembacaan putusan tadi pagi, mahkamah menyatakan permohonan terpidana sudah ditolak tahun lalu, maka eksekusi sudah memenuhi prosedur seperti dilaporkan para media di India.

Sejumlah petugas keamanan berjaga dengan ketat di sekitar penjara Nagpur dan di beberapa bagian ibukota negara, Mumbai saat eksekusi itu berlangsung pada Kamis pagi.

Bursa Efek Bombay, kantor maskapai nasional Air India dan sebuah hotel mewah di antara sekitar selusin target dari pengeboman pada Maret 1993.

Memon, seorang akuntan, dijatuhi hukuman mati pada tahun 2007 oleh pengadilan khusus di Mumbai setelah ia didakwa memberikan dukungan keuangan dan logistik untuk pemboman.

Dia adalah satu-satunya dari 11 orang yang dihukum mati dari aksi pemboman tersebut. Sedangkan terpidana lain hanya dihukum penjara seumur hidup.

Kepala Sekretaris Pemerintah Negara Bagian kepada BBC bahwa tubuh Memon itu tidak akan dimakamkan dalam kompleks penjara, dan akan diserahkan kepada keluarganya.

Kasus Memon telah membelah opini masyarakat di India, karena tidak sedikit yang meminta menunda untuk eksekusi Memon.

Saudaranya, Tiger Memon bersama Dawood Ibrahim dianggap sebagai dalang dibalik pengeboman. Kedua teroris hingga kini masih DPO. (jpnn)

DPR

Pimpinan DPR Tolak Perppu Pilkada

FADLI Zon

JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyatakan tidak setuju dengan wacana penerbitan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) untuk menambal kekurangan Undang-undang Pilkada yang belum mengatur tentang calon tunggal.

Sikap ini disampaikan Fadli, karena sebelumnya pihaknya ikut mendorong supaya UU Pilkada Nomor 8 Tahun 2015 segera direvisi setelah adanya konflik kepengurusan partai, tapi banyak pihak menentang termasuk pemerintah.

“Tidak bisa (terbitkan Perppu), karena terkait masalah Undang-undang.

Kami pernah usulkan sejumlah perubahan dalam revisi, tapi banyak tidak spenapat, (pemerintah) tidak mau. Jadi sekarang harus terima konsekuensinya,” kata Fadli Zon di gedung DPR Jakarta, Rabu (29/7).

Dia meminta polemik tentang munculnya pasangan calon tunggal di sejumlah daerah harus disikapi dengan tetap mengacu pada ketentuan yang ada, yakni UU Pilkada dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU).

“Harusnya kita konsisten dengan aturan main. PKPU kan sudah ada dan KPU bilang (calon tunggal) ikut gelombang berikutnya,” pungkasnya. (jpnn)

HALAMAN 22

Pacari Murid Sendiri, Bu Guru Ini Ditangkap Polisi NEW YORK- Kepolisian New York menangkap seorang guru bernama Ashley Kaufmann, Selasa (28/7). Penyebabnya, perempuan berusia 30 tahun itu memacari muridnya sendiri yang masih berusia 16 tahun.

Menurut polisi, guru pengajar seni di SMA Port Jervis itu terlibat hubungan asmara dengan muridnya sejak awal tahun ini. Hubungan itu dianggap tak layak karena sang murid yang tak disebutkan namanya itu masih

bocah.

Polisi menyebut Bu Guru Ashley melakukan sentuhan-sentuhan yang menjurus birahi. Dari penyelidikan polisi, pasangan kekasih itu biasanya berkencan di lapangan sekolah dan di tempat-tempat berbeda di penjuru kota.

Namun, tidak ada laporan bahwa Bu Ashley berhubungan badan dengan muridnya di rumah masingmasing. Polisi hanya menyangka pen-

gajar musik itu melakukan sentuhan ‘memaksa’ karena sang pacar masih di bawah umur.

Ashley merupakan koordinator program seni di SMA Port Jervis. Ia juga menjadi asisten penata musik selama tahun ajaran 2013-2014.

Rencananya, Bu Guru Ashley akan mulai diadili pada 5 Agustus mendatang di Pengadilan Deerpark County. Ia bakal didakwa telah membahayakan keamanan sang anak. ( jpnn)

ASHLEY Kaufmann

15 Daerah Terancam Tunda Pilkada

SUASANA Pilkada tahun lalu

Editor : Jufri Duwila JAKARTA – Sinyalemen krisis kader pemimpin di sejumlah daerah terbukti di perhelatan pilkada serentak 2015. Itu terlihat dari minimnya calon yang mendaftar dan banyaknya petahana yang mencalonkan diri lagi untuk memperpanjang masa jabatan. KPU memastikan, masa perpanjangan hanya dilakukan sekali karena penambahan waktu pendaftaran berikutnya hanya untuk daerah yang calonnya sudah diverifikasi.

Rabu (29/7) lalu, KPU mengumumkan penambahan jumlah calon kepala daerah yang pendaftarannya diterima. Laporan dari sejumlah daerah, khususnya Papua, baru masuk kemarin. Kemudian, ada sejumlah perubahan karena beberapa calon langsung ditolak saat mendaftar karena kurangnya persyaratan pencalonan. Hingga pukul 20.00 kemarin malam, jumlah calon kepala daerah yang pendaftarannya diterima bertambah menjadi 810 pasang.

Mereka tersebar di 268 daerah karena satu kabupaten, yaitu Bolaang Mongondow Timur, tidak memiliki satu pun calon. Kemudian, jumlah daerah yang hanya memiliki satu pasang calon juga bertambah dari 11 menjadi 14. ”Tambahannya, Kota Tidore Kepulauan, Kabupaten Sorong Selatan, dan Kabupaten Pegunungan Arfak,” jelas Komisioner KPU Arief Budiman.

Selain itu, KPU memastikan ada 122 petahana

yang maju lagi dalam pemilihan. Di antaranya, Tri Rismaharini di Surabaya, Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, dan Airin Rachmi Diany di Tangerang Selatan. Bahkan, Surabaya termasuk daerah yang minim calon karena Risma hanya sendirian. Tidak ada calon lain yang mendaftar hingga penutupan pendaftaran.

Sementara itu, Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay menyatakan, pihaknya sudah memberikan pedoman sosialisasi kepada KPU di 15 daerah tersebut untuk mengumumkan perpanjangan pendaftaran. Sebab, apabila sampai pilkada di 15 daerah tersebut ditunda, masa penundaannya akan sangat panjang karena harus menunggu hingga 2017. Terkait dengan masa perpanjangan pendaftaran, partai politik hanya punya waktu sampai 3 Agustus untuk mengajukan kandidat di daerah-daerah minim calon. KPU tidak akan memperpanjang masa pendaftaran meski memiliki waktu setelah masa penetapan calon selesai.

Perpanjangan tahap kedua itu hanya berlaku pascaverifikasi pencalonan.

Arief Budiman mengingatkan para peserta pilkada agar tidak menyalahartikan perpanjangan tersebut. Sebab, peruntukannya berbeda.

Perpanjangan 1–3 Agustus hanya diperuntukkan daerah yang saat masa pendaftaran calonnya kurang dari dua ataupun nihil. ’’Perpanjangan kedua itu untuk daerah yang setelah verifikasi ada calon yang gugur dan mengakibatkan jumlah

122 Petahana Maju Lagi JAKARTA – Sinyalemen krisis kader pemimpin di sejumlah daerah terbukti di perhelatan pilkada serentak 2015. Itu terlihat dari minimnya calon yang mendaftar dan banyaknya petahana yang mencalonkan diri lagi untuk memperpanjang masa jabatan. KPU memastikan, masa perpanjangan hanya dilakukan sekali karena penambahan waktu pendaftaran berikutnya hanya untuk daerah yang calonnya sudah diverifikasi.

Kemarin (29/7) KPU mengumumkan penambahan jumlah calon kepala daerah yang pendaftarannya diterima. Laporan dari sejumlah daerah, khususnya Papua, baru masuk kemarin. Kemudian, ada sejumlah perubahan karena beberapa calon langsung ditolak saat mendaftar karena kurangnya persyaratan pencalonan. Hingga pukul 20.00 tadi malam, jumlah calon kepala daerah yang pendaftarannya diterima bertambah menjadi 810 pasang.

Mereka tersebar di 268 daerah karena satu kabupaten, yaitu Bolaang Mongondow Timur, tidak memiliki satu pun calon. Kemudian, jumlah daerah yang hanya memiliki satu pasang calon juga bertambah dari 11 menjadi 14. ”Tambahannya, Kota Tidore Kepulauan, Kabupaten Sorong Selatan, dan Kabupaten Pegunungan Arfak,” jelas Komisioner KPU Arief Budiman.

Selain itu, KPU memastikan ada 122 petahana yang maju lagi dalam pemilihan.

Di antaranya, Tri Rismaharini di Surabaya, Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, dan Airin Rachmi Diany di Tangerang Selatan.

Bahkan, Surabaya termasuk daerah yang minim calon karena Risma hanya sendirian.

Tidak ada calon lain yang mendaftar hingga penutupan pendaftaran.

Sementara itu, Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay menyatakan, pihaknya sudah memberikan pedoman sosialisasi kepada KPU di 15 daerah tersebut untuk mengumumkan perpanjangan pendaftaran.

Sebab, apabila sampai pilkada di 15 daerah tersebut ditunda, masa penundaannya akan sangat panjang karena harus menunggu hingga 2017.

Terkait dengan masa perpanjangan

pendaftaran, partai politik hanya punya waktu sampai 3 Agustus untuk mengajukan kandidat di daerah-daerah minim calon.

KPU tidak akan memperpanjang masa pendaftaran meski memiliki waktu setelah masa penetapan calon selesai. Perpanjangan tahap kedua itu hanya berlaku pascaverifikasi pencalonan.

Arief Budiman mengingatkan para peserta pilkada agar tidak menyalahartikan perpanjangan tersebut. Sebab, peruntukannya berbeda. Perpanjangan 1–3 Agustus hanya diperuntukkan daerah yang saat masa pendaftaran calonnya kurang dari dua ataupun nihil. ’’Perpanjangan kedua itu untuk daerah yang setelah verifikasi ada calon yang gugur dan mengakibatkan jumlah kandidat kurang dari dua pasang,’’ terangnya. Dia menjelaskan, pada masa verifikasi pencalonan, potensi peserta berguguran masih ada. Sebab, ada kalanya setelah diteliti, persyaratan calon tersebut perlu diperbaiki. Saat diberi kesempatan, calon itu tidak mampu memperbaiki. Dalam kondisi tersebut, KPU tidak akan memberikan toleransi dan calon itu pasti gugur.

Ada beberapa persyaratan yang berpotensi membuat seorang calon kepala daerah gugur. Syarat utama adalah tes kesehatan. ’’Ketika tim dokter menyatakan dia tidak lolos syarat kesehatan, pasti calon itu langsung gugur,’’ lanjutnya. Kemudian, syarat lain yang potensial menjegal adalah ijazah.

KPU memang pasti memeriksa keabsahan ijazah, namun masyarakat juga bisa membantu memberikan masukan.

Ketika calon tersebut gugur, partai pengusungnya tidak bisa mengajukan calon pengganti. Namun, apabila gugurnya calon itu berakibat kandidat yang bertanding hanya dua, barulah KPU membuka lagi pendaftaran calon. ’’Itu kami buka untuk semua parpol,’’ tuturnya.

Masa perpanjangan itu dimulai setelah pengumuman pasangan calon kepala daerah pada 24 Agustus. UU Pilkada memberikan waktu kepada KPU maksimal 10 hari untuk menyosialisasikan perpanjangan pendaftaran. Setelah itu, pendaftaran kembali dibuka selama tiga hari. (byu/c7/fat)

kandidat kurang dari dua pasang,’’ terangnya.

Dia menjelaskan, pada masa verifikasi pencalonan, potensi peserta berguguran masih ada.

Sebab, ada kalanya setelah diteliti, persyaratan calon tersebut perlu diperbaiki. Saat diberi kesempatan, calon itu tidak mampu memperbaiki.

Dalam kondisi tersebut, KPU tidak akan memberikan toleransi dan calon itu pasti gugur.

Ada beberapa persyaratan yang berpotensi membuat seorang calon kepala daerah gugur.

Syarat utama adalah tes kesehatan. ’’Ketika tim dokter menyatakan dia tidak lolos syarat kesehatan, pasti calon itu langsung gugur,’’ lanjutnya.

Kemudian, syarat lain yang potensial menjegal adalah ijazah. KPU memang pasti memeriksa keabsahan ijazah, namun masyarakat juga bisa membantu memberikan masukan.

Ketika calon tersebut gugur, partai pengusungnya tidak bisa mengajukan calon pengganti.

Namun, apabila gugurnya calon itu berakibat kandidat yang bertanding hanya dua, barulah KPU membuka lagi pendaftaran calon. ’’Itu kami buka untuk semua parpol,’’ tuturnya.

Masa perpanjangan itu dimulai setelah pengumuman pasangan calon kepala daerah pada 24 Agustus. UU Pilkada memberikan waktu kepada KPU maksimal 10 hari untuk menyosialisasikan perpanjangan pendaftaran. Setelah itu, pendaftaran kembali dibuka selama tiga hari. (byu/ c7/fat)

Hahahah.. Sangat Mungkin Fahri Hamzah jadi Presiden PKS JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal memasuki babak baru usai Pilkada serentak Desember 2015 nanti.

Partai yang kini masih dipimpin Anis Matta, segera akan memilih presiden baru.

Sejumlah nama pun dinilai bisa muncul menjadi Presiden PKS, selain Anis Matta, yang sebelumnya melanjutkan kepemimpinan Luthfi Hasan Ishaq, ada kandidat kuat FAHRI Hamzah lainnya seperti Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW), Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, mantan Menteri Pertanian Suswono, hingga mantan Menristek Suharna Supranata.

Bahkan, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, juga dinilai bisa jadi Presiden PKS bila Majelis Syuro yang telah dipilih dalam Pemilu Raya (Pemira) 6 bulan lalu menjatuhkan pilihan terhadap dirinya.

“Hahahah... Sangat mungkin terjadi Fahri dipilih jadi Presiden PKS, kalau itu keputusan Majelis Syuro,” kata Indra, fungsionaris DPP PKS, di Jakarta, Kamis (30/7).

Ketua Departemen Advokasi Buruh, Petani dan Nelayan DPP PKS itu menyebutkan sudah jadi tradisi di partai berbasis Islam tersebut, bahwa pemilihan presiden mereka dilakukan oleh Majelis Syuro melalui musyawarah.

Karena itu pula, di internal partainya tidak ada gonjang-ganjing dalam pemilihan pimpinan partai. “Di PKS tidak ada yang gonjang ganjing, natural, biasa. Siapapun yang akan jadi Presiden PKS itu pilihan dari Majelis Syuro,” terangnya.

Begitu juga para kandidat Presiden, mantan Anggota Komisi III DPR ini menyebutkan tidak ada dari mereka yang mengkampanyekan diri. Karena pertimbangan seseorang dianggap mampu memimpin partai ada di tangan Majelis Syuro. “Kalau yang menjadi acuan Majelis Syuro, yang mungkin bisa digunakan adalah penjaringan dari kader, kapasitas dan kapabilitas memimpin partai, kepiawaian yang bersangkutan,” tambahnya. (jpnn)

art:risky

JUMAT, 31 JULI 2015

HALAMAN 23

Sekian Manfaat Makan Semangka Untuk Para Pria

ADA banyak buah yang mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.

Namun hanya beberapa buah yang spesifik sangat baik untuk kesehatan para pria, salah satunya adalah buah semangka.

Seperti dilansir dari livestrong.com, ada sekian manfaat yang bisa didapat para pria jika makan semangka, seperti berikut ini.

Puding Mangga Sago

Kesehatan prostat Semangka mengandung banyak lycopene, dan lycopene berperan sebagai antioksidan yang menjaga kesehatan kulit, jantung dan kantung prostat. Sebuah tes dilakukan oleh dokter di The University of Illinois di Chicago yang mencoba memberikan asupan lycopene dalam waktu tiga minggu secara berkala pada pasien

prostatektomi. Hasil tes menunjukkan bahwa ada perbaikan kerusakan pada jaringan prostat. Konsumsi semangka untuk pria normal berfungsi mencegah kanker prostat dan gangguan di bagian tersebut.

Disfungsi ereksi Kulit semangka mengandung phyto-nutrisi yang sangat tinggi bernama citrulline. Citrulline bisa membantu mengendurkan pembuluh darah di bagian organ reproduksi sehingga aliran darah lancar. Citrulline dapat meningkatkan kadar oksida nitrat sehingga aliran darah lancar ke seluruh tubuh, termasuk pada bagian Mr P. Jadi jangan hanya makan buahnya saja, kulit semangka juga memiliki manfaat. Anda bisa mengambil bagian yang putih dan jadikan jus untuk dikonsumsi pasangan ya. (vem)

Resep

PUDING mangga yang segar ini adalah dessert khas Hong Kong. Anda tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk menikmatinya, sebab puding mangga enak ini bisa Anda buat di dapur sendiri. Membuatnya sangat mudah dan bisa memaniskan acara kumpul keluarga, apalagi saat udara sedang panas.

Bahan: 3 buah mangga harum manis, potong dadu 8 sdm sagu mutiara 150 ml susu evaporasi 200 ml air 200 ml jus mangga 1 sachet bubuk agar-agar 3 sdm gula

Cara membuat: 1. Rendam sagu mutiara dalam air selama 15 menit. Angkat kemudian rebus di dalam panci. Setelah matang, angkat, lalu siram dengan air dingin hingga proses pemasakan terhenti. Sisihkan.

2. Potong-potong mangga dan masukkan ke dalam panci. Masukkan air putih.

3. Dengan menggunakan hand blender, blender halus mangga yang sudah tercampur air, lalu masukkan gula.

4. Ke dalam panci, masukan mangga yang sudah diblender bersama air putih dengan menggunakan api kecil. Masukkan 1/2 sachet bubuk agar-agar hingga tercampur rata. Setelah mendidih masukkan sagu mutiara, aduk rata.

5. Matikan api, masukkan susu evaporasi, dan aduk hingga tercampur rata. Tuang ke loyang/gelas saji. Dinginkan hingga agak mengeras.

6. Sajikan dengan sisa potongan mangga di atasnya bersama whipped cream dan daun mint. (vem)

Malas Berdandan? Ikuti Tips Dan Trik Ini HELLO, pretty ladies! Pernah merasa bahwa ‘ranjang kita posesif’, berkali-kali snooze alarm, dan akhirnya hampir telat lalu tak sempat dandan ke kantor?

Padahal sebagai wanita, seharusnya tak ada alasan untuk lupa bahkan malas berdandan. Tentunya Anda harus menjaga performance Anda tetap prima, bukan?

Nah, jangan khawatir. Bagi Anda yang ingin praktis di pagi hari, ikuti cara mudah berikut.

Menyiapkan make up remover Tertidur dengan masih memakai make up bisa menimbulkan berbagai masalah kulit mulai dari iritasi hingga penuaan dini. Siapkan saja seperangkat make up

remover Anda di samping tempat tidur.

Setiap kali Anda mau tidur atau bangun di pagi hari, takkan ada lagi alasan untuk tidak sempat membersihkan muka.

Menggunakan blow-dryer Jika rasanya terlalu lama menunggu pelembab dan toner pada wajah mengering, atau hingga seluruh make up tuntas , pakai saja blow-dryer dan arahkan pada wajah agar make up cepat mengering, namun jangan lupa setting suhu normal . Ini bisa mempercepat proses dandan Anda.

Memanfaatkan lipstik Saat Anda sedang kurang mood berdandan, maka kuncinya adalah keprakti-

san. Gunakan lipstik untuk riasan wajah.

Pulas pada bibir, dan tipis-tipis pada pipi dan kelopak mata, lalu ratakan.

Anda bisa menggunakan butter lipstick NYX warna Juju yang cerah merona, lembab dan tahan lama.

Memakai dry shampoo Jika rambut terlalu kotor dan tidak sempat keramas di pagi hari, pakai dry shampoo dan sibakkan rambut Anda ke atas sebelum tidur. Pagi Anda akan terbangun dengan rambut mengembang tanpa membutuhkan usaha banyak saat menatanya.Dengan tips ini, waktu Anda untuk berdandan jadi optimal juga, bukan? (vem)

Waspada, Inilah 5 Gejala Kanker Usus Besar yang Jarang Disadari BERBICARA mengenai risiko kanker, bisa dipastikan semua orang akan merasa ketakutan dengan risiko penyakit yang satu ini.

Kanker merupakan salah satu penyakit yang paling sering menimbulkan kematian. Tak hanya itu, gejala kanker yang sering disadari menjadikan tidak sedikit nyawa harus melayang karenanya.

Dilansir dari laman indiatimes.com, salah satu sakit kanker yang cukup berbahaya dan harus diwaspadai adalah kanker usus besar. Ada beberapa gejala yang bisa dirasakan ketika seseorang berisiko menderita kanker usus besar. Dan beberapa gejala tersebut antara lain adalah.

Anemia Beberapa study menemukan bahwa seseorang yang menderita kanker usus

besar biasanya mengalami anemia. Mengingat seringnya seseorang dengan kanker usus buang air besar yang disertai adanya darah, hal ini menjadikan ia rentan terhadap anemia.

Darah Dalam Feses Tanda utama ketika seseorang menderita kanker usus besar adalah adanya darah dalam feses. Usus yang bermasalah rentan terhadap berbagai masalah salah satunya adalah keadaan feses yang tidak normal. Selain adanya darah dalam feses, kanker usus juga ditandai dengan feses yang lebih cair dari biasanya.

Berat Badan Turun Karena mengalami anemia dan nafsu makan yang juga cukup berkurang, para penderita kanker usus besar biasanya akan mengalami penurunan berat badan

yang signifikan.

Mudah Lelah Para penderita kanker biasanya cukup sering mengalami kelelahan. Dan hal ini juga terjadi pada penderita kanker usus besar. Lelah yang dirasakan penderita kanker usus besar terjadi karena pendarahan yang terjadi pada usus besar dan anemia.

Mual Dan Rasa Tidak Nyaman di Perut Kembung, nyeri. peradangan, mual dan kram sering menjadi gejala dari kanker usus besar. Tak hanya itu saja, infeksi yang terjadi pada usus juga akan membuat perut menjadi tidak nyaman dan mual.

Segera periksakan diri ke dokter ketika merasakan beberapa gejala yang memungkinkan adanya risiko kanker. (vem)

4 Hal Yang Bakal Berubah Pada Pria Setelah Menikah SEBELUM menikah, banyak wanita akan bertanya apakah pasangannya akan berubah setelah menikah. Well, Anda dan dia akan memasuki kehidupan yang baru, tentu saja akan ada banyak perubahan.

Pria akan banyak berubah, Anda pun juga mengalami perubahan. Pertanyaan selanjutnya, apakah perubahan seorang pria mengarah ke hal baik atau justru sebaliknya.

Seperti dikutip dari boldsky. com, sebuah pernikahan yang baik akan mengubah pria menjadi seperti berikut ini Menjadi lebih bertanggung jawab Sebuah suvey menyimpulkan bahwa pernikahan memegang peran penting dalam mengubah kebiasaan dan sikap pria, terutama tentang komitmen dan tanggung jawab. Saat masih bujang, pria cenderung sembrono dan hidup seenaknya, dan ketika memiliki seorang istri, pria cenderung mengambil sikap memimpin.

Ini didasari karena ia sadar bahwa tugasnya bukan hanya mengurus diri sendiri.

Tidak banyak keluar rumah Bad boys will be a Good boy setelah menikah. Jika pasangan Anda dulu suka keluar rumah, biasanya ketika menikah ia cenderung akan tinggal di rumah. Ini karena ia ingin memberikan waktu berkualitas untuk istri dan anak-anak.

Selain itu, biasanya karena ia sudah banyak belajar dan “puas” dengan kehidupan luar yang telah mendewasakannya.

Teman jadi kepentingan nomor dua Jika dulu ia suka menghabiskan waktu dengan temantemannya, maka loyalitas itu akan teralihkan pada keluarga ketika sudah menikah. Teman jadi kurang penting lagi, karena prioritas utama mereka adalah keluarga, Anda dan anak-anak kalian berdua.

Jadi lebih hemat dan suka menabung Secara otomatis, pria akan memikirkan banyak hal setelah menikah, termasuk juga keuangan. Mau tidak mau, ia harus menabung untuk masa depan rumah tangga yang lebih baik. (vem)

art:ATU

JUMAT, 31 JULI 2015

SELEBRITA

HALAMAN 24

Laudya C Bella Tak Mudah Terima Tawaran Main di ‘Surga yang Tak Dirindukan’ JAKARTA - Ternyata bukan hanya Raline Shah yang berpikir panjang untuk menerima tawaran main di film ‘Surga yang Tak Dirindukan’. Laudya C Bella ternyata sempat merasakan hal yang sama.

Bella mengaku berpikir cukup panjang hingga akhirnya mau menerima tawaran untuk main dalam film itu. Apalagi ia tahu karakter Arini

cukup berat untuk dimainkan.

“Wah itu pemikiran yang cukup panjang karena aku tahu film ini cukup berat,” ungkapnya saat ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Kamis (10/7).

“Pas aku baca skenario, skenarionya nggak ada yang jahat, semuanya baik, hanya ada ujian-ujian dari Allah. Aku ambil peran ini karena seru juga mungkin bisa jadi salah satu metode aku untuk syiar juga,” sambungnya.

Berbagai tantangan dirasakan Bella dalam bermain di film arahan sutradara Kuntz Agus itu. Salah satunya berperan sebagai seorang istri dari Pras yang diperankan oleh Fedi Nuril.

“Tangannya aku harus jadi seorang istri, jadi seorang ibu padahal aku belum tahu rasanya jadi seorang istri dan ibu itu seperti apa. Cerita ini dekat sama kita, dekat dengan masyarakat umum,” jelasnya. (fk)

Isu Nikah Siri dengan Didi Masih Santer, Vanessa Angel: Angin Lalu

LAUDYA C Bella

JAKARTA - Vanessa Angel sedikit bercerita mengenai rencana pernikahannya dengan Didi Mahardhika. Tapi isu nikah siri yang sudah santer beredar masih tetap saja terdengar.

“Ah itu mah angin lalu, sudah biasa digosipin, sudah kenyang,” kata Vanessa di Jakarta Pusat, Kamis (30/7).

Menurut Vanessa, calon mertuanya, Rachmawati Soekarnoputri juga kerap mendengar gosip-gosip seputar ia dan Didi.

Saat itu Vanessa juga memang tengah tampak berisi. Gosip pun makin santer.

Vanessa bahkan digosipkan sudah hamil.

“Tanggapannya biasa saja, ketawa saja.

Malah bilang ‘wong gendut dibilang hamil, wong kurus dibilang ndak bahagia, opo toh’.

Ibunya Mas Didi kan orang Jawa. Gitu saja jawabnya,” urainya menirukan.

Vanessa berencana akan menikah dengan Didi yang seorang duda pada tahun ini.

Tapi ia belum mau membocorkan kapan tepatnya akan melepas masa lajang. (mmu)

VANESSA Angel

Sidang Gugatan Rp 54 Miliar Farhat Terhadap Dhani Digelar 11 Agustus JAKARTA - Selama ini Farhat Abbas berkicau di Twitter soal ancaman akan menggugat Ahmad Dhani Rp 54 miliar.

Gugatan itu ternyata tidak main-main.

Bahkan, sidang gugatan tersebut bakal digelar pada 11 Agustus 2015 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Beberapa hal memang dituangkan Farhat dalam kicauan tersebut. Mulai dari peristiwa tabrakan yang dialami

AHMAD Dhani

Dul, hingga ajakan tinju oleh putraputra Ahmad Dhani.

Usai kecelakaan Dul, Farhat memang begitu rajin mengkritik Dhani. Ada pun kicauannya itu membuat keluarga Dhani tersinggung. Bahkan, putra Dhani kala itu mengajak Farhat untuk adu tinju.

Tapi ‘penyelesaian’ di atas ring tersebut tidak jadi digelar. Seperti masih menyimpan rasa kecewa, keduanya pun saling melapor ke polisi.

Perkara tersebut sudah cukup lama diproses oleh kepolisian, terakhir Farhat sudah dijadikan sebagai tersangka.

Tapi kini, ada hal baru yang dilayangkan Farhat ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ia menggugat Dhani dan pengacaranya Ramdan Alamsyah secara perdata.

Ia juga menulis beberapa kerugian karena perkara tersebut, hingga mencapai nilai Rp 54 miliar. Farhat melayangkan gugatan itu dengan landasan hukum Pasal 17 Undang-undang RI No 39 Tahun 1999 Tentang Hak Memperoleh Keadilan.

“Setiap orang, tanpa diskriminasi, berhak untuk memperoleh keadilan dengan mengajukan permohonan, pengaduan, dan gugatan, dalam perkara pidana, perdata, maupun administrasi serta diadili melalui proses peradilan yang bebas dan tidak memihak, sesuai dengan hukum acara yang menjamin

pemeriksaan yang obyektif oleh hakim yang jujur dan adil untuk memperoleh putusan yang adil dan benar,” begitu isi Undang-undang tersebut.

Sementara di sisi lain, pihak Dhani melalui kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah menilai Farhat hanya mencari celah saja, bahkan cenderung aneh.

“Dia itu siapa? Terkait masalah apa?

Maksudnya apa? Tentang HAM apa?

Pasalnya yang mana? Terus terkait permasalahan yang mana?” katanya.

Dalam gugatan tersebut, Farhat memang masih mencantumkan nama Maia Estianty, mantan istri Dhani. Ketika Maia dan Dhani bercerai, Farhat memang ditunjuk Maia sebagai kuasa hukumnya.

“Kalau terkait sebagai kuasa hukumnya Maia, sudah diputus juga. Yang mana lagi? Ini membabi buta saja untuk cari celah. Kalau dia katakan bebas berbicara, giliran orang bebas bicara ngak boleh, ini aneh,” tegasnya.

Dalam perkara tersebut Ramdan pun mengaku akan hadir dalam persidangan. Ia bahkan bakal menjadi saksi dalam gugatan tersebut.

“Dia gugat gue dan Dhani, gue akan layani. Gue akan menjadi saksi di persidangan Dhani, gue bukan pengacaranya Dhani. Jadi untuk perdatanya Dhani, gue memang jadi saksi nanti. Udah ada panggilan dari pengadilan,” tukasnya. (nu2)