Gubernur Segera Rombak Kabinet

Page 1

HARIAN

MALUT POST

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

Tampil Terdepan

JUMAT 4 JANUARI 2019

ECERAN: Rp 5.000,-

POLMAS

LOKAL SPORT

Pemecatan 16 ASN Diprotes

PS Kayoa Tak Gentar P

HALAMAN 7

HALAMAN 10

Video Mesum Tersebar, Terduga Pemeran Di-bully

TERNATE – Kalangan pelajar di Kota Ternate dihebohkan dengan viralnya video mesum berdurasi 2 menit 15 detik. Pemeran video yang diduga sepasang siswa-siswi asal salah satu sekolah kejuruan di Ternate itu kabarnya kini mengalami bullying dari temanteman mereka. Pihak sekolah pun diminta bertindak cepat melakukan pendampingan

terhadap keduanya. Ketua Dewan Pendidikan Kota Ternate, Asghar Saleh menegaskan, pihak sekolah harus segera mencari tahu kebenaran kabar yang berkembang terkait para pelaku. Sebelum para terduga pelaku dapat dikonfirmasi, ia meminta semua pihak untuk bersikap bijak dengan tidak berburuk sangka. “Sekolah harus segera meminta

konfirmasi dari siswa yang diduga ada dalam video yang beredar itu. Pihak orang tua juga dipanggil untuk sama-sama membicarakan pendampingan terhadap keduanya,” tuturnya saat dikonfirmasi Malut Post, Kamis (3/1). Asghar menyayangkan perundungan yang diterima terduga pelaku. Baca VIDEO... H.8

Gubernur Segera Rombak Kabinet Dalam Waktu Dekat Konsultasi ke Mendagri SOFIFI – Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) tampaknya sudah tak sabar melakukan perombakan dalam kabinetnya. Meski belum resmi dilantik

sebagai gubernur untuk periode kedua, AGK menilai sejumlah instansi di Pemerintah Provinsi butuh perbaikan kepemimpinan. Guna menghindari “jebakan” regulasi, dia mengaku akan segera berkonsultasi dengan Menteri Dalam Negeri untuk rencana rollingnya tersebut. Saat diwawancarai awak media di Sofifi kemarin (3/1), Baca KABINET... H.8

PERHATIKAN AN “JEBAKAN” ” ROLLING Ro Rolling sebelum 6 bulan menjabat harus bu seizin Mendagri se

UU Pilkada Pasal 162 Ayat (3) melarang kada melakukan rolling sebelum 6 bulan memimpin

AG pastikan konsultaAGK si dulu ke Mendagri sebelum rolling se

UU ASN Pasal 73 Ayat (7) melarang mutasi berdasarkan konflik kepentingan kada Rolling dilakukan berdasarkan kinerja, bukan faktor like-dislike

Su Sudah bulat tekad evaluasi Kepala Bappeda, ua Kepala Dikbud & Ke Kepala Inspektorat Ke

ILUSTRASI: KIKI/AZAQ/GP

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

TINJAU: Menkominfo Rudiantara didampingi Gubernur Abdul Gani Kasuba, Kapolda Brigjen (Pol) M. Naufal Yahya, dan Kanwil Perbendaharaan Malut Edward Nainggolan saat meninjau Telkom, Kamis (3/1)

Desa di Malut Akan Dijangkau Internet TERNATE - Jaringan internet Telkomsel di Ternate sejauh ini belum dipastikan normal. Pasalnya, pemasangan kabel optik

A D V E R T O R I A L

HAB 73, Jaga Toleransi Umat Beragama

bawah laut masih membutuhkan koneksi. Gangguan yang terjadi sejak 26 Desember lalu itu masih menyisakan masalah hingga Kamis

(3/1) kemarin. Bahkan saat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara berada di Ternate. Hal ini diakui Rudiantara. Dia mengaku, perbaikan jaringan butuh kerja sama dengan Pemkot Ternate. Pihak Telkom telah melakukan pemulihan kabel laut. Selanjutnya akan pemasangan kabel optik darat. Baca INTERNET... H.8

Manuver Hamid Usman Disesalkan TERNATE – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Malut, Alien Mus ternyata tidak sendiri ketika muncul gerakan kedeta yang dipimpin Sekretaris DPD I Golkar Hamid Usman. Alien yang

juga Ketua DPRD Provinsi (Deprov) ini mendapat pembelaan dari salah satu sesepuh partai berlambang pohon beringin tersebut, Ahmad Karim.

Utang Bawaan Masih Rp 62 M

Saksi Ringankan AHM JAKARTA – Mantan Bupati Kepulauan Sula Ahmad Hidayat Mus (AHM) dan mantan Ketua DPRD Kepsul Zainal Mus (ZM) kembali menjalani sidang lanjutan pengadaan lahan Bandara Bobong, Pulau Taliabu, tahun 2009, Kamis (3/1). Sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta itu beragendakan mendengarkan keterangan saksi. Saksi satu-satunya yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum KPK yang hadir mengaku tak pernah menerima uang dari AHM maupun ZM terkait lahan Bandara Bobong.

SOFIFI – Pemerintahan Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) pada periode kedua ini masih akan terus dililit utang. Utang senilai Rp 62 miliar tersebut merupakan utang bawaan empat tahun belakangan.

Baca AHM... H.8

HUMAS IAIN FOR MALUT POST

Baca HAMID... H.8

SIDANG LANJUTAN: Ahmad Hidayat Mus (tengah) dan Zainal Mus (kiri) menjalani sidang lanjutan kasus dugaan korupsi pengadaan lahan Bandara Bobong, Kamis (3/1)

Baca UTANG... H.8 APRILLIO AKBAR/ANTARA FOTO

PERINGATAN HAB: IAIN Ternate menggelar upacara peringatan HAB Kemenag ke-73 di halaman kampus, Kamis (3/1)

TERNATE – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate memperingati Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke-73 dengan menggelar upacara di halaman kampus, Kamis (3/1).

Riski Hidayatullah, Bayi Penderita Bibir Sumbing yang Butuh Uluran Tangan

Harus Jalani Tiga Kali Operasi

Baca HAB... H.11

Menkominfo Janji Bangun Tower di Kecamatan Terluar Manis lagi kalo transportasi juga layak

Tukang Kuti

Gubernur Segera Rombak Kabinet Asal jang “orang baru, kinerja lama”

Riski Hidayatullah (7 bulan) terlahir dengan bibir sumbing. Di tengah kondisi ekonomi keluarga yang pas-pasan, ia belum bisa menjalani operasi yang dibutuhkan.

TAK REWEL: Sri Winarti Abbas menggendong Riski Hidayatullah, putra pertamanya yang menderita bibir sumbing. Meski berbibir sumbing, Riski diakui Sri tak pernah rewel

Arwani Jufri, Ternate

SRI Winarti Abbas (27) tengah menggendong Riski Hidayatullah (7 bulan) saat Malut Post berkunjung ke rumah mereka di RT/RW 002/004 Kelurahan Kampung Makassar Barat, Ternate Tengah. Rumah sederhana tersebut masih berlantai tanah. Di rumah dengan lima kamar tidur itu Sri sekeluarga tinggal bersama ayah dan enam adikadiknya. Riski terlahir dengan kondisi bibir sumbing. Baca RISKI... H.8

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post


2

HARIAN

HALTIM & HALTENG

MALUT POST

JUMAT, 4 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

PELAYANAN Kantor Bupati Haltim Sepi

Caleg PDIP Terancam Polres Usut Kasus Pemalsuan SKCK Editor : Fahruddin Udi Peliput : Fahrudin Abdullah WEDA - Polres Halmahera Tengah terus mengusut kasus dugaan pemalsuan dokumen surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) yang diduga nekat dipalsukan calon anggota legislatif (Caleg) berinisial

SEPIH: Aktivitas kantor Bupati Haltim masih terlihat sepih.

MABA- Memasuki hari kedua paska libur tahun baru 2019, aktifitas di kantor Bupati Halmahera Timur masih sepih. Beberapa kantor Dinas dan Bandan juga belum beraktifitas. Pantauan hari ini sekitar pukul 11.30 WIT, kantor yang belum beraktifitas sama sekali adalah Dinas Perikanan, Dinas Keluarga Berencana, Dinas Perizinan Satu Pintu dan Bagian Umum dan Protokoler. Selain itu, di beberapa instansi juga kondisi pelayanan masih terlihat sepih bahkan hanya beberapa pegawai yang malakukan kegiatan perkantoran. Salah satu warga ditemui di kantor Bupati menyatakan, ia ingin melakukan pengurusan tetapi terkendala karena sebagian kantor berlum beraktifitas. “Pelayanan terkendala akibat PNS tambah libur,” katanya. (ado/mpf )

gan (PDIP). Belum RA. RA nekat memallama ini sejumlah sukan SKCK itu untuk saksi termasuk RA, kepentingan berkas Caleg nomor urut 9 sejumlah pelamar ini sudah menjalani pekerja di salah satu pemeriksaan. perusahaan tambang Waka Polres di Halteng. Halteng Kompol JaRA diketahui sesim Hoda SH saat lain merupakan pendikonfirmasi Malut gusaha, juga Caleg KOMPOL Jasim Hoda Post di ruang kerjanya di Daerah Pimilihan (Dapil) I Halteng melalui Partai Kamis (3/1), mengemukakan, kasus Demokrasi Indonesia Perjuan- tersebut masih dalam penyelidikan.

Pemprov Perlambat PAW Alm M.Saleh MABA- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut memperlambat proses Pergantian Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Haltim Alm Muhammad Saleh dari Partai Demokrat periode 20142019. Seluruh dokumen proses PAW anggota DPRD Alm Muhammad Saleh sudah diserahkan Sekretariat

DPRD Haltim ke Pemprov Malut sejak 2 bulan lalu. Namun, hingga kini Surat Keputusan (SK) tentang hasil PAW Alm Muhammad Saleh belum diterbitkan Pemprov Malut. “ PAW Alm Muhammad Saleh tinggal menunggu SK Gubernur. Tapi sejauh ini SK PAW tak kunjung dikeluarkan

Pemprov,” kata Sekwan Haltim Muchlis Mustafa, Kamis (3/1) kemarin. Sementara itu, PAW Anggota DPRD Ahmad Jaiz Miradji, hingga kini DPD PKS Haltim belum memasukkan dokumen proses PAW ke unsur pimpinan DPRD. “Partai belum ajukan permohonan PAW,”katanya. (ado/mpf)

“ Kini sejumlah saksi termasuk RA sudah diperiksa Penyidik. Sedangkan mengenai barang bukti (Babuk) masih diuji forensik. Kita masih menunggu ahli forensik dari makassar, untuk memastikan SKCK tersebut adalah palsu,”terangnya. Rencananya, kata dia, 7 Januari nanti, akan dilakukan konferensi pers terkait penanganan kasus selama 2018 oleh Polres Halteng termasuk kasus dugaan pemalsuan SKCK ini.(far/mpf)

Usut Penjualan Fasilitas Desa Bilifitu

TELEKOMUNIKASI Jaringan Telkomsel di Patani Memprihatinkan WEDA - Ketersediaan fasilitas komunikasi di wilayah Patani, Halmahera Tengah, cukup memprihatinkan. Padahal dari anak-anak sampai orang dewasa di 4 Kecamatan itu semuanya sudah memegang ponsel dan rata-rata adalah ponsel android. Sekarang mereka sangat sulit mengakses internet, tidak seperti di kota yang sangat mudah mengakses internet. Karenanya, masyarakat di 4 Kecamatan di Wilayah Patani sangat berharap pemerintah daerah melobi perusahaan Telkomsel untuk meningkatkan kapasitas jaringan dari edge ke 4G. “Daerah lain sangat mudah akses Internet dengan menjelajahi informasi di seluruh penjuru dunia. Tetapi kami di Patani justru, membeli ponsel yang mahal tapi tidak bisa akses internet,” keluh Askir Taha (40) tokoh masyarakat di Desa Tepeleo Batu Dua, Kecamatan Patani Utara. Ia berharap pihak Telkomsel yang merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), lebih mengutamakan kebutuhan informasi di tengah masyarakat. Sementara itu, Informasi yang diperoleh Bupati Halteng Edi Langkara dan Wakil Bupati Abdurahim Ode Yani, tahun 2019 ini berencana meningkatkan jaringan Telkomsel dan internet di wilayah Patani. Namun hingga kini Dinas Kominfo belum memberikan keterangan terkait peningkatan akses jaringan komunikasi di wilayah Patani. (far/mpf )

BABUK : Salag satu mesin tukang milik Desa Bilifitu yang diamankan warga setelah dijual di daerah Haltim.

UPACARA: Kantor Kemenag Halteng menggelar upacara dalam rangka hari amal bakti (HAB) ke 73, Kamis (3/1) kemarin.

ASN Kemenag Diminta Jadi Pemersatu Umat WEDA - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera tengah (Halteng),menggelar upacara dalam rangka hari amal bakti (HAB) ke 73. Upacara yang dihadiri Kepala Kemenag Halteng Nasaruddin Aly, Kapolres Halteng Andri Hariyanto S.I.K dan sejumlah pejabat lingkup Kemenag Halteng ini, berlangsung khidmat. Upacara itu berlangsung di Halaman Kantor Kemenag Halteng, Kamis (3/1) kemarin. Bertindak selaku inspektur upacara, Staf ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan

Setda Halteng Rida M. Saleh, mewakili Bupati Halteng Edi Langkara. Sambutan Menteri Agama yang dibacakan oleh staf Ahli Rida M. Saleh menyampaikan, ASN Kemenag dapat menjadi duta-duta yang senantiasa menyebarkan kebersamaan umat. “ASN Kemenag harus menjadi yang terdepan dalam menjaga kebersamaan umat,”katanya. Menag juga memberikan perhatian terhadap musibah di sejumlah daerah. Menurutnya musibah yang terjadi merupakan ujian bagi kita untuk senantiasa menunjuk-

kan kepedulian sosial. Sementara itu Kepala Kemenag Halteng Nasaruddin Aly saat dikonfirmasi usai upacara HAB menyampaikan, kebersamaan umat menjadi penting dalam menjaga Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI). “ Kemenag mengundang semua tokoh agama untuk mengikuti jalan sehat kerukunan. Jalan sehat kerukunan ini menunjukkan bahwa Halteng adalah daerah yang damai dan tetap bersatu dalam menjaga kerukunan antar umat beragama,” tandasnya. (far/mpf)

WE DA - Wa r ga mendesak penegek hukum mengusut tuntas kasus dugaan penjualan pengadaan fasilitas pemberdayaan masyarakat di Desa Bilifitu, Kecamatan Patani Utara. Sebelumnya sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh pemuda meloporkan persoalan ini di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Halmahera Tegah (Halteng). Laporan kasus penjualan pengadaan barang fasilitas pemberdayaan yang bersumber dari dana desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) 2018 ini sudah disampaikan ke Bupati Halteng Edi Langkara. Kini melalui satuan gabungan pengawasan (Satgas) pengelolaan dana desa Halteng, sudah diperintahkan untuk menindaklanjuti kasus tersebut. “Kita sudah ada Satgas pengelolaan dana desa, dalam w a kt u d e k a t a k a n segera turun melakukan kroscek dan memeriksa kebenaran laporan masyarakat tersebut,”kata Kepala DPMD Halteng Ridwan Basalem. Sementara itu, Saidin Seh salah satu tokoh pemuda Desa Bilifitu mengaku, apa yang terjadi ini adalah tindakan tidak terpuji. Menurutnya, barang-barang yang diduga sudah dijual itu sebelumnya masih

terkumpul.“Bayangkan saja 30 unit mesin sensor pemotong kayu (Sthil) sekarang tinggal 7 unit saja, padahal belum ada pembagian. Pemerintah Desa Bilifitu mengira masyarakat tidak akan ambil pusing dengan masalah ini. Kami minta penegak hukum segera mengusut kasus ini supaya ada efek jerah,” tegas Saidi, Kamis (3/1) kemarin. Sementara itu, Kepala Desa Bilifitu Ishak Derek, dikonfirmasi Malut Post via ponsel tidak aktif. Diketahui total alat pemberdayaan yang diadakan masingmasing mesin sensor (sthil) 30 unit, mesin generator merek yamaha 6 unit, mesin katinting merek honda 7 unit, alat tukang 9 set, mesin laut 15 PK merek yamaha 2 unit dan bodi susun 2 unit. Kini mesin sensor yang tersisa tinggal 10 unit dan mesin generator 2 unit, mesin katinting 5 unit, alat tukang juga 7 set, dan Bodi Susun sekarang tinggal 1 unit. Sisa fasilitas itu diduga sudah dijual. belum lama ini salah satu anggota LPM berinisial LK sesuai laporan yang disampaikan tokoh masyarakat dan Ketua Pemuda Bilifitu, kedapatan menjual sejumlah fasilitas pemberdayaan masyarakat yakni satu set alat tukang ke Rodin Salehe salah satu warga Desa Sil, Kecamatan Maba Sil K t M b Selatan, Halmahera Timur. Bahkan informasi yang diperoleh alat tukang lainnya dijual di Gebe. Sementara mesin katinting dan lainnya belum diketahui keberdaannya. Penjualan fasiltas pemberdayaan ini diduga ada keterlibatan Kades Bilifitu inisial ID dan Ketua BPD inisial HB. (far/mpf)


TIDORE KEPULAUAN HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 4 JANUARI 2019

3

Art: Resayfa Rumra

PROMOSI 28 Polisi Naik Pangkat TID ORE - S ebanyak 28 personel Polres Kota Tidore Kepulauan, naik pangkat. Upacara kenaikan pangkat berlangsung kemarin (3/1) dipimpin Kapolres AKBP Doly Heriyadi. Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan AKBP Doly Heriyadi bahwa momentum korps raport kenaikan pangkat, merupakan salah satu program pembinaan karier personil Polri yang dilaksanakan dengan memperhatikan beberapa faktor penilaian, seperti waktu pengabdian yang sudah cukup dan penghargaan bagi personil yang berprestasi. ”Kenaikan pangkat adalah hak personel yang harus diberikan sepanjang memenuhi persyaratan administratif dan penilaian, sehingga dapat dikatakan layak dan mampu untuk dinaikkan pangkatnya. Dengan dinaikkan pangkat setingkat lebih tinggi setiap personel Polri dapat memotivasi diri sehingga mampu menjadi Polri yang promoter,” ujarnya. Dia berharap dengan kenaikan pangkat tersebut, setiap personel mampu bekerja dan menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagaimana yang diembannya. Usai upacara, para personel yang naik pangkat dibawa ke pantai dan diceburkan ke laut. (tr-03/onk).

Dua ASN Dipecat Terbukti Melanggar Disiplin Peliput : Mahfud Husen Editor : Bukhari Kamaruddin TIDORE - Dua Aparatur Sipil Negara (ASN) di dua instansi berbeda Pemkot Tidore Kepulauan, bakal dipecat. Ini menjadi rekomendasi Komisi Disiplin setelah mereka menjalani sidang beberapa waktu lalu Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya

Manusia (BKPSDM) Sura Husain mengatakan, keduanya kedua terbukti melanggar disiplin kode etik ASN dengan tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawab selama berbulan-bulan. Makanya Komisi Disiplin merekomendasikan pemberhentian dengan tidak hormat alias dipecat. Keduanya adalah RS, dokter di Puskesmas Akelamo Oba Tengah, dan ST, staf Kantor Lurah Toloa Tidore Selatan. Bukan hanya itu saja, sembilan ASN juga mendapat sanksi setelah menjalani sidang. ”Lima

orang diberikan teguran, dua sanksi sedang yakni penundaan pangkat, dua lagi penundaan gaji berkala selama satu tahun,” tuturnya. Rekomendasi ini diserahkan kepala Walikota Capt. Ali Ibrahim dan Wakil Walikota Muhammad Sinen.”Semuanya diserahkan kepada walikota dan wawali,” tuturnya. Sementara Walikota Capt. Ali Ibrahim juga menegaskan bahwa setiap ASN yang malas sudah tentu diberi sanksi tegas, bahkan pemecatan. Ini karena ASN yang malas membebani pemkot dalam

keuangan maupun yang lain. ”Daripada membebani, maka lebih baik dipecat,” tegasnya. Sembilan ASN lain yang bermasalah adalah RJ staf Dinas Lingkungan Hidup, OA Lurah Dokiri, JL Kasi Pemerintahan Kelurahan Dokiri, RI guru SD Selamalofo, ST guru SD Hager, AM guru SMP 25, , MA staf Bagian Umum Sekretariat Daerah, SH staf Kantor Kecamatan Oba, dan RB staf di RSD Tidore. Mereka akan mengikuti sidang terakhir, yang digelar dalam waktu dekat ini. (tr-03/onk).

AGENDA Bakal Panggil Pejabat Terkait TIDORE - DPRD Kota Tidore Kepulauan akan memanggil pihak-pihak terkait untuk membicarakan keluhan warga Kelurahan Rum Balibunga terkait debu batu bara PLTU. Ketua DPRD Anas Ali mengatakan, instansi terkait yang akan dipanggil adalah Dinas Pertambangan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), manajemen PLTU dan pihak terkait lainnya. “Besok (hari ini, red) setelah paripurna kita ke PLTU mengecek langsung di lapangan,” katanya. Ketua Komisi III Ratna Namsa, menambahkan mereka sudah berkoordinasi dengan DLH terkait uji kelayakan material batu bara dan dampaknya. Namun hingga kini belum ada penjelasan mengenai hasil dari uji kelayakan tersebut. Karena itu DLH dipanggil untuk menjelaskan hasil uji kelayakan. (tr03/onk).

FOTO BERSAMA: Walikota melakukan foto bersama usai peringatan HAB Kemenag ke-73 kemarin. ft humas

HAB Kemenag ke-73 Diperingati TIDORE - Peringatan Hari Amal Bakti ke-73 Kementerian Agama Republik Indonesia diperingati dengan Upacara Ben-

dera. Up a c a ra ya n g d i p u s at k a n di Halaman Madrasah Aliyah Dowora Kecamatan Tidore Timur,

Kamis (3/1), dipimpin Walikota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, MH yang bertindak selaku Inspektur Upacara. Walikota membacakan sambutan tertulis Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin. Dalam sambutan tertulisnya, Menag mengatakan pentingnya jaminan hak beragama dalam pelaksanaan Pancasila dan UndangUndang Dasar 1945, terutama sila Ketuhanan Yang Maha Esa pada pembukaan, dan pasal 29 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. “Negara kita berdasar Pancasila, bukan hanya jaminan untuk mengamalkan ajaran agama dilindungi negara, bahkan kebijakan Pemerintah tidak boleh bertentangan dengan ajaran dan kaidah agama,” katanya. Menag mengajak seluruh jajaran Kementerian Agama, agar di tahun politik ini, senantiasa menebarkan energi kebersamaan, merawat kerukunan, dan menempatkan diri di atas dan untuk semua kelompok dan golongan kepentingan. Ajakan yang sama kepada semua elemen bangsa. “Mari jaga kebersamaan, keutuhan sesama anak bangsa. Segala ujaran, perilaku, dan

sikap yang bisa menimbulkan luka bagi sesama saudara, mari kita hindari. Mari jauhi saling menebar benci, saling melempar fitnah keji, saling menyuburkan penyakit hati, dan saling melukai hati antarsesama anak negeri,” tuturnya. Dia berharap seluruh ASN dan jajaran Kementerian Agama menjadi perangkai, penjalin, dan perajut tenun kebangsaan yang bhinneka. Setiap orang harus menjadi teladan dalam kesederhanaan . “Kejujuran, dan keikhlasan memberikan amal bakti bagi segenap warga negara tercinta. Dalam tugas sehari-hari, setiap aparatur Kementerian Agama harus mampu menunjukkan nilai kinerja yang baik, kepemimpinan yang amanah, dan memberi kemudahan kepada masyarakat luas, untuk memperoleh akses pelayanan keagamaan secara akuntabel dan berkualitas,” harapnya. Usai upacara dilakukan penyerahan hadiah kepada juara Perkemahan Pramuka Madrasah Tidore Kepulauan Tahun 2018, yang diserahkan langsung oleh Walikota, Capt. H. Ali Ibrahim, MH. (humas)

Rp 200 Juta untuk Pemeliharaan Lampu Jalan TIDORE - Kondisi penerangan jalan umum (PJU) atau lampu jalan di Kota Tidore Kepulauan benar-benar parah. Banyak lampu yang sudah mati bertahun-tahun namun tidak diperbaiki. Bahkan di Kelurahan Tomagoba, PJU yang belum lama dipasang sudah tidak menyala lagi. Di Kelurahan Rum dekat kediaman Wakil Wali Kota Muhammad Sinen, bertahun-tahun lampu jalan padam. “Yang dekat rumah wawali saja tidak diperhatikan, apalagi di tempat lain,” semprot pengguna jalan. Di kawasan lain. lampunya telah menyala, dan juga telat dimatikan. “Sudah siang tapi lampu tetap menyala,” tutur warga lainnya. Terkait dengan hal tersebut, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UKM Kota Tidore Kepulauan Saiful Latif mengatakan, tahun ini ada anggaran pemeliharaan PJU. “Nilainya mencapai Rp 200 juta,” katanya. Dia mengaku hasil identifikasi mereka menunjukan 50 persen lampu jalan rusak. Karena itu dalam waktu dekat akan diperbaiki dan diganti. Nantinya lampu baru yang dipasang menggunakan sensor, saat gelap langsung menyala dan saat terang langsung padam. “Jadi tidak lagi bergantung kepada petugas yang menyalakan dan mematikan lampu,” tuturnya. Lampu PJU yang diganti mulai dari Kelurahan Rum Balibunga Tidore Utara hingga ke pusat kota di Kecamatan Tidore. (tr-03/onk).


4

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

JUMAT, 4 JANUARI 2019

Oknum Polisi Setrum Kader GMKI Pihak Keluarga Ngotot Proses Hukum Peliput : Ramlan Harun Editor : Muhammad Nur Husen

CAKALELE: Wakil Bupati Halsel Iswan Hasjim menunjukkan tarian cakalele usai memimpin upacara Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama, Kamis (3/1) kemarin.

SAMSIR HAMAJEN MALUT POST

Wabup Iswan Pimpin Upacara HAB LABUHA – Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera Selatan menggelar upacara Hari Amal Bakti (HAB) ke-73 di halaman kantor, Kamis (3/1). Upacara yang dipimpin Wakil Bupati Iswan Hasjim ini dihadiri pejabat dan staf kemenag. Wabup dalam membacakan sambutan tertulis Menteri Agama Luk-

man Hakim Syaifuddin mengatakan pada 3 Januari 1946 pemerintah membentuk kementerian agama sebagai bagian dari perangkat kehidupan bernegara dan berpemerintahan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Karena itu, peringatan HAB ini membawa pesan untuk mewujudkan supre-

KRIMINAL Ajudan Bupati Aniaya Warga

masi nilai-nilai ke-Tuhan-an dan keagamaan sebagai roh pembangunan dan kemajuan bangsa. ”Kita bersyukur kementerian agama telah meraih sejumlah capaian dalam reformasi birokrasi. Seperti kenaikan penilaian mandiri reformasi birokrasi, juga indeks kepuasan publik atas pelayanan

Pemkab Tunggu Hasil Pengumuman CPNS LABUHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan belum mengumumkan hasil seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Ini karena hasil untuk Halsel masih dikunci pemerintah pusat.”Kami masih tetap menunggu. Kalau sudah

AKP Rusli Mangoda

TOBELO – Aksi premanisme dilakukan oknum anggota Polres Halmahera Utara (Halut) berinisial HRK alias Rino, Rabu (2/1) sekira pukul 19.30 WIT. Rino yang juga ajudan Bupati Frans Manery itu diduga menganiaya Yohanes Maturan (45) warga Desa Kali Upa Kecamatan Tobelo Tengah. Kejadian itu bermula saat pelaku memberikan mic secara kasar kepada korban dan menyuruhnya bernyanyi. Tetapi korban tidak menuruti. Saat itu juga pelaku langsung memukuli korban menggunakan mic di bagian kepala. Tak terima, korban pun membalas dengan tendangan yang mengena bagian perut pelaku. ”Karena korban membalas, makanya pelaku langsung memukuli korban di bagian hidung,”kata Kelvin Maturan saksi korban. Melihat suaminya dianiaya, Yohana Parinusa istri korban kemudian membawa korban ke RSUD untuk diperiksa. Tak hanya itu, Yohana juga melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres agar diproses.”Saat ini pelaku sudah ditahan, dan diganti sebagai ajudan,”ungkapnya. Terpisah, Kasat Reskrim AKP Rusli Mangoda membenarkan laporan tersebut.”Laporan sudah kami terima. Jika terbukti tindak pidana maka kami akan proses sesuai hukum yang berlaku,”tegasnya, sembari mengatakan kasusnya sementara dalam penyelidikan. Sementara Kasubag Humas Polres AIPTU Hopni Saribu mengatakan atas tindakannya itu, pelaku langsung digantikan sebagai ajudan bupati.(tr04/met)

keagamaan. Baik haji maupun pencatatan nikah,”ucapnya. Karena itu, orang nomor dua di Pemkab Halsel ini meminta setiap pejabat dan birokrat kemenag untuk senantiasa menegakkan lima nilai budaya kerja. Yakni, Integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan. (sam/met)

TOBELO – Sikap Kapolres Halmahera Utara AKBP Yuyun Arief untuk menjaga nama baik organisasi kepolisian, ternyata tidak didukung anggotanya. Ini karena dua anggota yang diketahui bernama Nasir dan Guntur menganiaya Jhon Santeri yang juga kader Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Tobelo ini dengan cara ditendang dan disetrum. Aksi dua pengayom dan pelindung masyarakat itu dilakukan di polres, Kamis (3/1) sekira pukul 0.30 WIT dinihari. Jhon kepada wartawan mengisahkan kejadian itu bermula saat adanya perkelahian antar warga di Desa WKO Dusun II Kompleks Payahe. Saat itu dirinya berada di sekitar tempat kejadian perkara. ”Saya berdiri di dekat pohon mangga. Saat patroli tiba berhenti pas di depan saya kemudian ada anggota yang pukul saya kemudian disuruh naik ke mobil patroli. Dalam mobil saya disetrum. Penganiayaan berlanjut ketika tiba di polres. Saya diinjak menggunakan sepatu lars, disuruh jungkir diaspal depan pos sentra pelayan oleh dua anggota tersebut,”kisah Jhon. Tak terima penyiksaan itu, pihak kelurga korban dugaan penganiayaan ini ke Propam Polres, Kamis (3/1) pukul 11.00 WIT. “Kami keluarga sudah melaporkan kasus ini ke SPKT, tetapi aduan kami diarahkan ke Propam,” kata Lakwas Beny Rumangun yang juga keluarga korban. Beny mengatakan keluarga menyesalkan pelayanan Polres dalam menyikapi laporan masyarakat. Pelayanannya sangat berbelit-belit.”Kasus ini tetap kami proses secara hukum agar aparat kepolisian tidak seenaknya menganiaya warga,”ujarnya. (tr-04/met)

keluar langsung diumumkan,”kata Kepala BPPKD Marten Puka Puka yang dikonfirmasi Malut Post, Rabu (2/1). Lambatnya pengumuman hasil ini dikeluhkan sejumlah peserta. Menurutnya, dari awal pelaksanaan

tes hingga pengumuman hasil, Halsel selalu terlambat. Ini terjadi karena pemkab tidak berupaya menjemput bola di pusat. ”Semoga dalam waktu dekat hasilnya diumumkan,”harapnya. (sam/met)

Penyampaian LPSDK Tuntas

Salurkan Bantuan Panti Asuhan Al-Maun LABUHA – Tokoh Muhammadiyah Halmahera Selatan menyalurkan bantuan pembangunan Panti Asuhan AlMaun di Desa Mandaong Kecamatan Bacan Selatan, Kamis (3/1). Bantuan yang disalurkan Mahmud Samiun yang juga Dewan Pembina Fokal IMM Halsel ini berupa 1.000 buah batu telah untuk pembangunan awal panti asuhan. ”Panti ini didirikan Muhammadiyah. Maka saatnya Muhammadiyah bergandengan tangan untuk membangunnya kembali untuk menjawab masalah keumatan di Halmahera Selatan,” kata Mahmud yang juga Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadisdukcapil) Pemkab Halsel ini.(sam/met)

MARTEN Puka Puka

SAMSIR HAMAJEN MALUT POST

BANTUAN: Mahmud Samiun yang juga tokoh Muhammadiyah Halsel saat menyalurkan bantuan batu tela untuk pembangunan Panti Asuhan Al-Maun, Kamis (3/1) kemarin.

TOBELO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Utara menerima penyampaian Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) parpol peserta pemilu, Rabu (2/1). LPSDK terbesar adalah Partai Perindo. ”Untuk besarannya belum dipastikan karena saya belum melihat secara detil,” kata Divisi Hukum KPU Mustahid Kolono kepada Malut Post, Kamis (3/1). Kegiatan ini juga diawasi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Karena itu, setelah penyampaian ini, tahapan selanjutnya adalah laporan pemasukan dan penggunaan yang dijadwalkan 25 April 2019. (tr-04/ met)

Wilayah Obi Masuk Darurat Gempa LABUHA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Halmahera Selatan menyebut wilayah Obi dan sekitarnya masuk darurat gempa.

Buktinya beberapa hari terakhir wilayah tersebut diguncang gempa tektonik dengan kekuatan 3,2 skala richter (SR). Data Badan Metereologi Kli-

matologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan epicenter gempa terletak pada koordinat 1.52 LS dan 127.33 BT tepatnya di laut dengan kedalaman 40 kilometer

barat daya. ”Meski tak berpotensi tsunami, warga diminta tetap waspada,”imbau Kepala BPBD Samsi Subur. (sam/met)


JUMAT, 4 JANUARI 2019

HALMAHERA BARAT

5

DKP Garap Rumput Laut Jailolo Selatan Jadi Fokus Pengembangan Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil

TABRAK BATU: Mobil Hilux warna putih milik mantan Bupati Namto H Roba yang dikemudikan Etek menabrak tumpukan batu di jembatan Desa Hatebicara Kecamatan Jailolo, Kamis (3/1) malam tadi. Tabrakan ini terjadi karena diduga sopir dalam keadaan mabuk berat.

Bupati Diminta Evaluasi Dinas Pangan JAILOLO – Kinerja Dinas Pangan dan Perpustakaan Pemkab Halmahera Barat disorot Lembaga Kebijakan Publik (LKP) Halbar. Kinerjanya selama 2018 dinilai tidak memberikan dampak pada pengembangan daerah. Karena itu, Bupati Danny Missy diminta segera mengevaluasi kinerja dua instansi tersebut.”Ini penting dilakukan karena instansi tersebut selama ini tidak memiliki program yang nampak dan bersentuhan langsung dengan masyarakat,”kata Koordinator LKP Jain Haerun kepada Malut Post, Kamis (3/1). Padahal, Dinas Pangan ini harusnya mampu berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Kesehatan, Pertanian dan

lainya, untuk menjawab kebutuhan pangan dan pemenuhan gizi masyarakat.”Selama ini Dinas Pangan terkesan tidak memiliki program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Kalau tidak ada fungsi, alangkah baiknya dimerger dengan Dinas Pertanian agar tidak ada pemborosan anggaran,”ungkapnya. Hal yang sama juga terjadi di Dinas Perpustakaan. Instansi tersebut selama ini tidak memiliki program yang mumpuni untuk menunjang aktivitas belajar anak didik.”Harusnya ada program membentuk perpustakaan unggulan, agar bisa digunakan untuk belajar di luar sekolah,”ucap Jain. (din/met)

JAILOLO – Budidaya potensi rumput laut di Halmahera Barat (Halbar) menjadi perhatian serius Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP). Ini dilakukan karena Bupati Danny Missy menginginkan tahun 2019 ekspor rumput laut ke Surabaya Jawa Timur 50 ton per bulan.”Untuk mencapai target ini, kami mulai memperluas wilayah pengembangan ke Sidangoli, Dodinga dan Mutui Jailolo Selatan. Tiga wilayah ini kami targetkan 18 hektar yang hasilnya ditaksir 50 ton per bulan,”kata Kepala DKP Pemkab Halbar Agustinus yang ditemui Malut Post, Kamis (3/1). Menurutnya, pengembangan budidaya rumput laut saat ini cukup pesat. Karena sebelumnya budidaya ini hanya ditangani satu kelompok dengan hasil panennya 600 kilogram per bulan.”Setelah saya menjadi kepala dinas, jumlah kelompok ini sudah berkembang menjadi lima kelompok yang beranggotakan 50 orang dengan hasil garapan 8 hektar. Luas garapan ini dalam sekali panen 8 ton per bulan,”katanya. Dari hasil yang didapat ini, DKP berkomitmen terus mengembangkan potensi tersebut karena sesuai permintaan pengusaha Surabaya per bulan 50 ton. Karena itu, kelompok nelayan ini diminta tetap giat mengembangkan potensi tersebut sesuai keinginan pemkab.”Ini semua dilakukan untuk kesejahteraan masyarakat,”ungkapnya.(din/met)

Peresmian Pasar Tunggu Jadwal Presiden

INFRASTRUKTUR : Pembangunan pasar Jailolo yang menggunakan dana APBN.

JAILOLO – Pembangunan lima pasar di Halmahera Barat (Halbar) melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) progresnya sudah 90 persen. Hal ini sesuai hasil tinjauan lokasi yang dilakukan beberapa waktu lalu.”Kemungkinan akhir Januari sudah selesai, dan peresmiannya menunggu jadwal Presiden Joko Widodo pada Februari atau Maret 2018,”kata Kepala Dinas Per-

industrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Kadisperindagkop UKM) Pemkab Halbar Martinus Djawa kepada Malut Post, Kamis (3/1). Pemkab kata Martinus sudah mendapat informasi peresmian pasar pada Februari atau Maret 2018. Hanya saja, tempat peresmiannya belum dipastikan. Lima pasar ini adalah, Pasar Jailolo, Akediri, Sahu, Ibu, Loloda dan Sidangoli.(din/met)

Investor Galangan Kapal tak Kunjung Datang JAILOLO – Janji pembangunan galangan kapal di Desa Ratem Kecamatan Jailolo Selatan oleh investor Spanyol akhir 2018 tak kunjung dilaksanakan. Ini karena pihak investor meminta perusahaan daerah (perusda) yang dibentuk Bupati Danny Missy segera berkoordinasi kembali.”Kami sudah bertemu pihak investor beberapa waktu lalu, dan mereka meminta agar perusda berkoordinasi kembali. Ini dilakukan karena pembangunan galangan kapal itu diserahkan sepenuhnya kepada perusda,”kata Kepala Dinas Perindustrian

Perdagangan Koperasi dan UKM Pemkab Halbar Martinus Djawa yang dikonfirmasi, Kamis (3/1). Selain koordinasi, investor juga menginginkan pembangunan galangan kapal harus ada notaris yang mendampingi.”Keinginan ini sudah kami tindaklanjuti dengan menyiapkan notaris untuk mengurus badan hukum. Tetapi semua kewenangan pembangunan diserahkan ke perusda. Jadi jalan tidaknya pembangunan ini tergantung perusda. Sementara posisi kami hanya menyiapkan keperluan administrasi,”ungkapnya.(din/met)


6

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

JUMAT, 4 JANUARI 2019

Oknum Pemdes Tutuhu Diduga Aniaya Warga Kasusnya Ditangani Polsek Morselbar Peliput : Maslan Ajid Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Warga Desa Tutuhu Kecamatan Morotai Selatan Barat (Morselbar) kabupaten Pulau Morotai, Roling Tones Ishak, ditemukan bersimbah darah Selasa (1/1) malam pukul 21.00 WIT. Kondisi korban saat ditemukan memprihatinkan. Roling langsung dilarikan ke RSUD Morotai. Hingga saat ini korban masih menjalani rawat inap. Informasi yang dihimpun Malut Post, pelakunya diduga oknum anggota BPD Tutuhu berinsial DS alias Derianus, dan anggota linmas berisial

NL alias Nelman. Keluarga korban Yusuf Ishak kepada Malut Post mengaku kecewa dengan kejadian ini. Apalagi pelakunya adalah oknum di pemerintahan desa (pemdes) yang seharusnya menjadi pengayom masyarakat. Dia mengaku sesuai hasil pemeriksaan polisi, salah satu pelaku mengaku mereka disuruh oknum kades. “Sebenarnya masyarakat berharap BPD itu mengayomi masyarakat bukan mengancam atau menganiaya masyarakat,” keluh Yusuf yang juga Ketua LPM Tutuhu. Dia berharap polisi menyelesaikan kasus ini hingga pelaku diseret ke pengadilan. Kapolsek Morselbar, Iptu Esra Melanton saat dikonfirmasi via hand-

phone membenarkan kejadian tersebut. polisi masih mendalami kasus ini dengan mengumpulkan data dari saksi dan juga korban. “Memang benar ada laporan masuk terkait pengeroyokan hanya saja saya sedang cuti dan berada di luar Pulau Morotai,” tandasnya. Dia menjelaskan kedua belah pihak diberi waktu dua hari untuk mengambil keputusan, apakah kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan atau hukum. ”Saat ini korban sedang dirawat di RSUD Morotai, dan menurut hasil pemeriksaan dokter, korban mengalami retak pada tulang rusuk kiri sehingga harus menjalankan perawatan secara intensif,” terang Kapolsek. (tr-02/onk).

LEMAH: Kondisi korbaan saat ditemukan warga

MASLAN AJID/MALUT POST

UPACARA Hari Amal Bakti Diperingati

TANDA TANGAN: Bupati Kepsul Hendrata Thes menyaksikan pimpinan SKPD menandatangani pakta integritas di Kantor Bupati Kepsul kemarin.

IKRAM SALIM MALUT POST MASLAN AJID/MALUT POST

UPACARA: Suasana upacara peringatan HAB Kementerian Agama di MI Negeri 2 Morotai.

DARUBA-Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pulau Morotai, melaksanakan upacara peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-73. Acara berlangsung di MIN 2 Morotai di Desa Gotalamo Kecamatan Morotai Selatan, Kamis,(3/2). Bertindak sebagai Inspektur upacara (irup) Bupati Kabupaten Pulau Morotai Beny Laos dengan komandan upacara Yamin M. Nur. Bupati membacakan sambutan tertulis Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. Dalam sambutan tertulisnya, Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, tujuh puluh tiga tahun silam, pada 3 Januari 1946, pemerintah membentuk Kementerian Agama sebagai bagian dari perangkat kehidupan bernegara dan berpemerintahan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pembentukan Kementerian Agama merupakan keputusan yang bersejarah dan memberi pengaruh besar sepanjang perjalanan bangsa dan negara Republik Indonesia hingga kini. Hadir Kepala Kemenag Pulau Morotai H Kubais Baba, S.Ag, Wakapolres Morotai Kompol Dedy Wijayanto, mewakili Danlanal Morotai, PaursiltaLanal Morotai, Letda Laut (S) Anggoro, mewakili Danlanud Leo Wattimena Ps. Kabintal Lanud Leo Wattimena, Letda Sus M. Ihsan Maulana dan yang mewakili Danramil 1508-05/Daruba Serma Abu Bakar. (tr-02/onk).

Pimpinan SKPD Tanda Tangan Pakta Integritas SANANA - Kinerja pejabat di Pemkab Kepulauan Sula (Kepsul) tahun lalu dianggap belum terlalu maksimal. Untuk itu, tahun ini Bupati Kepsul Hendrata Thes berharap pejabat yang mengisi jabatan eselon II bekerja lebih maksimal lagi. Bupati meminta kebinetnya menandatangani pakta integritas. Penandatanganan berlangsung kemarin (3/1)

disaksikan Bupati dan Pj Sekkab Umar Umabaihi. Dalam sambutannya, Hendrata mengatakan pakta ini tersebut merupakan pernyataan atau janji pada diri sendiri dan pemerintah, tentang komitmen melaksanakan seluruh tugas, fungsi, tanggung jawab, wewenang dan peran sesuai dengan aturan perundang-undangan. “Dan kesanggupan untuk tidak melaku-

kan korupsi, kolusi dan Nepotisme (KKN), dengan komitmen dan tanggung jawab,” kata Hendrata. “Saya berharap kepada semua pejabat pimpinan tinggi pratama yang telah menandatangani pakta integritas, bahwa komitmen di awal 2019 ini bukan hanya di atas kertas saja, tapi komitmen moral dan personal untuk bekerja lebih semangat lagi, dalam melakukan gagasan yang inovatif, memberikan hasil yang nyata dan bermanfaat bagi negeri,” tandasnya. Salah satu poin pakta integritas bahwa pejabat yang tidak mampu melaksanakan tugas akan dievaluasi dan tidak akan mempersoalkannya di kemudian hari. (ikh/onk)

Kajari Sanana Berganti SANANA - Kejaksaan Negeri Sanana memulai tahun 2019 dengan nahkoda baru. Pasalnya, Kepala Kajaksaan Negeri (Kajari) Sanana Banua Purba dimutasikan ke jabatan baru sebagai Asisten Bidang Pengawasan (Aswas) di Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (NTT). Sementara pejabat baru yang menggantikan Banua yakni Romulus Haholongan, yang sebelumnya menjabat jaksa madya dengan jabatan koordinator di Kejati Gorontalo. Mutasi 66 pejabat kejaksaan itu tertuang dalam surat keputusan Jaksa Agung nomor : KEP263/A/JA/12/2018 tertanggal 7 Desember 2018 yang ditandatangani Jaksa Agung H.M. Prasetyo. Selain Kajari Sanana, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Malut Ida Bagus Nyoman Wismatanu ditarik kembali ke Kejaksaan Agung. “Mungkin tanggal 8 bulan ini sudah ada pelantikan,” kata salah satu jaksa di Kejati Sanana kemarin.(ikh/onk).

Empat Jam Berlayar, Mesin KM Agil Pratama 04 Rusak TERNATE-Penumpang KM Agil Pratama 04 yang bertolak dari Pelabuhan Ahmad Yani Ternate ke Sanana Rabu (3/1) malam dibuat emosi. Kapal yang berangkat pukul 18.00 WIT, tiba-tiba berhenti mendadak saat berada di perairan Halmahera Selatan (Halsel), pukul 22.00 WIT. Kemudian terdengar pengumuman kapal akan kembali ke Ternate karena kerusakan tehnis. “Kapal ini akan kembali ke pelabuhan Ternate karena masalah teknis,” demikian bunyi pengumuman tersebut. Penumpang yang sudah tertidur pulas terbangun dan emosi. Mereka ramai-ramai

menemui ABK. Sebagian penumpang meminta uangnya dikembalikan. “Kami minta uang tiket kami dikembalikan,” teriak Beltim, penumpang. Menurut salah satu petugas kapal, yang rusak hanya lampu mesin, sehingga kapten kapal tidak mau mengambil risiko. “Kalau kondisi kapal kayak begini sebaiknya kita naik kapal lain saja,” tutur Irma, penumpang lainnya. Setelah tiba di Pelabuhan Ahmad Yani, sebagian penumpang memilih kembali ke rumah, yang lainnya bertahan di atas kapal. Siang kemarin (3/1) KM Agil Pratama 04 sudah berlayar ke Sanana. (ikh/onk).

RUSAK: KM Agil Pratama 04 yang bersandar di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate

IKRAM SALIM MALUT POST


POLMAS

JUMAT, 4 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

7

Art: Resayfa Rumra

PEMILU KPU Rekrut 230 PPK TERNATE - Sebanyak 230 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 115 Kecamatan di Provinsi Maluku Utara (Malut) Rabu (2/1) telah dilantik KPU. Pelantikan PPK tersebut sebagai tambahan dua PPK yang sebelumnya hanya 3 PPK. Dengan demikian, penyelenggara di level kecamatan ini genap 5 PPK per Kecamatan. Ketua KPU Malut Syahrani Somadayo mengatakan, dengan penambahan dua anggota PPK di tiap Kecamatan, maka secara keseluruhan jumlah total PPK sebanyak 575 orang. Penambahan tersebut, berdasarkan Undang-Undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017. Penambahan ini juga dikarenakan Pemilu serentak yang cukup rumit, jika hanya dikerjakan 3 orang. “Pemilu kali ini cukup rumit. Mulai dari lima lembar surat suara ditambah lagi mengisi formulir. Jadi cukup rumit. Sehingga harus ditambah anggota PPK sebagaimana diperintahkan Undang-undang,” terang Syahrani. Dengan penambahan anggota PPK ini, Syahrani berharap, semua kerja-kerja tahapan Pemilu dapat diselesaikan secara baik.”Kita berharap dengan penambahan anggota PPK ini dapat membantu kerja-kerja yang berkaitan dengan tahapan Pemilu,” harapnya.(tr-01/yun).

Pemecatan 16 ASN Diprotes Pemkab Halut dan Halsel Belum Bersikap Editor : Irman Saleh Peliput : TIM SOFIFI - Langkah Pemprov Malut memecat 16 Aparatur Sipil Negara (ASN) mantan Narapidana (Napi) korupsi, mendapat sorotan tajam dari publik. Pemprov, melalui Sekretaris Provinsi (Sekprov) Muabdin H. Radjab yang menyatakan 16 ASN tersebut sudah dinonaktifkan dan gaji serta tunjangan mereka sudah dihentikan, ditanggapi tegas Fadli Tuanane, salah satu Penasehat Hukum (PH) yang mengajukan uji materi Undang-Undang ASN di Mahkamah Konstitusi (MK). Fadli menuturkan, pernyataan Sekprov itu meresahkan publik dan

menimbulkan kegaduhan. Setidaknya Pemprov belum mengambil langkah untuk memecat ASN eks Napi, karena belum ada putusan judicial review (uji materi) UU ASN. “Sidang uji materi baru akan digelar 11 Januari 2019 ini. Kalau belum ada putusan, Pemprov harus menahan diri, jangan dulu memecat ASN eks Napi korupsi,” tegasnya menyarankan. Lebih tegas lagi Fadli mengatakan, pemecatan tersebut berpotensi melanggar hak asasi manusia. “Pertanyaannya, bagaimana kalau MK memutuskan UU ASN harus direvisi, kira-kira apa yang dilakukan Pemprov, sementara 16 ANS sudah dipecat. Jadi kami minta Pemprov menahan diri. Sekprov juga harus tidak membuat statement yang berpotensi menimbulkan masalah,” tegasnya. Seperti Pemprov, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morotai juga

mengambil langkah yang sama. Sebanyak 5 ASN mantan Napi korupsi telah dipecat melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Benny Laos. Ini diakui Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Morotai, Rina Ishak. Lima ASN yang dipecat adalah Abubakat R Hairudin, Iksan Krikhoff, Jufri Karapesina, Husba Arif dan Heni Lorwens. Lain di Pemprov dan Pemkab Morotai, lain lagi dengan sikap Pemerintah di beberapa kabupaten. Di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) misalnya. Kabupaten yang dipimpin Bupati Bahrain Kasuba ini belum mengambil langkah memecat ASN mantan Napi korupsi. Tercatat ada 9 ASN mantan Napi yang masih aktif, bahkan dua di antaranya menduduki jabatan penting di Pemkab Halsel, yakni Samsi Subur sebagai Kepala BPBD dan Jamil sebagai Sekretaris Dinas Nakertrans. Bupati Bahrain

Wakil Rakyat Masih Malas

DISIPLIN Tidak Masukkan LPSDK Akan Disanksi TERNATE - Bawaslu Provinsi Maluku Utara (Malut) warning peserta pemilu yang tidak masukan Laporan Pener imaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK). Berdasarkan data Bawaslu, sebanyak delapan partai Politik (ParMUKSIN Amrin pol) di Halmahera Tengah (Halteng) dan Halmahera Timur (Haltim) serta satu calon anggota DPD yang belum masukkan LPSDK di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Di Halteng sebanyak enam Parpol yakni, Partai Garuda, Partai Berkarya, Perindo, PPP, PSI dan PKPI. Sedangkan di Haltim yakni PKB, PDI Perjuangan dan partai Garuda. Sementara calon anggota DPD yakni Noverius Bolango yang tidak masukan LPSDK. Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin mengatakan, peserta pemilu yang tidak patuh terhadap prosedur dipastikan akan mendapat sanksi. Dia menegaskan, konsekuensi bagi mereka yaitu tidak diakomodir suara mereka dalam pemilihan. “Sanksi, biar mereka terpilih tapi akan dibatalkan secara kolektif di satu Dapil itu,” tegasnya. Muksin sangat sayangkan peresrta pemilu yang terkesan apatis terhadap ketuan tersebut. Pasalnya, Bawaslu sudah mentolelir dengan merekomendasikan untuk diperpangan waktu pemasukan LPDSK. “Dalam ketentuan memang dari 8 pagi sampai jam 6 sore di hari Baru kemarin. Tapi karena terlambat sehingga Bawaslu keluarkan edaran untuk perpanjangan waktu penyampaian LPSDK dari jam 6 sore digeser sampai jam 12 malam. Tapi masih ada yang tidak masukkan. Ini sangat disayangkan,”ucapnya. Dia juga menegaskan agar KPU tidak lagi menerima LPSDK dari peserta pemilu tersebut. Jika tidak, KPU bakal kena sanksi etik karena menerima dokumen diluar jadwal. “Jika KPU terima paksa LPSDK, maka bisa kena etik karena sudah diluar jadwal,”tegasnya. Karena itu, Bawaslu tetap memantau dokumen terakhir yakni Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK) pada 26 April sampai 2 Mei 2019 nanti.”Kalau mereka tidak masukkan PLSDK, lalu mau diaudit apanya. Kita tetap pantau LPPDKnya,”tukasnya. (tr-01/yun).

ADA-ADA SAJA: Sejumlah kursi tampak kosong saat paripurna pembukaan masa sidang 2018 berlangsung di gedung DPRD kemarin (3/1).

SOFIFI – Setidaknya ini menjadi referensi masyarakat bahwa 44 anggota DPRD Provinsi (Deprov) Malut masih layak dipilih pada pemilihan legislatif (Pileg) 2019 atau tidak. Betapa tidak, pada Paripurna pembukaan masa sidang 2018 kemarin (3/1), hanya 18 wakil rakyat yang hadir, termasuk dua pimpinan: Ishak Naser dan Julkifli H. Umar. Ketua DPRD Alien Mus

tidak diketahui keberadaannya, sedangkan Ikram Haris sementara ini menjalankan ibadah umrah. Meski hanya 18 yang hadir, Paripurna tetap jalan. Hanya saja, hasil reses di setiap daerah pemilihan yang biasanya dibacakan setiap juru bicara, kemarin hanya sebatas menyerahkan laporan ke pimpinan dewan. “Baca saja tidak didengar, apalagi hanya serahkan,” teriak Ratna Marsaoly yang

seakan mengkritik Pemrpov. Tidak hanya anggota DPRD, Gubernur Abdul Gani Kasuba dan Wakil Gubernur M. Natsir Thaib juga tidak hadir. Ironisnya lagi, dari 43 pimpinan SKPD, yang hadir hanya Kepala Balitbangda Muliadi Wowor. “Tidak ada ada pejabat yang hadir bagaimana mau dibacakan, siapa yang mau dengar,” ujar Ishak Naser di kursi pimpinan. (udy/lex)

Ishak: Pemprov tak Serius Urus Kopra

ISHAK Naser

SOFIFI – Gelombang protes publik atas anjloknya harga Kopra terbilang mulai melemah. Sekira dua pekan terakhir mahasiswa tidak lagi turun ke jalan melakukan aksi mendesak Pemprov mengambil langkah agar harga Kopra bisa stabil. Redupnya gerakan mahasiswa itu membuat Pemprov cuek-cuek saja. Wakil Ketua DPRD Provinsi

(Deprov), Ishak Naser angkat bicara terkait anjloknya harga Kopra. Politisi Partai NasDem ini menyebut Pemprov tidak memiliki kemampuan mengatasi masalah anjloknya harga Kopra. Langkah Pemprov begitu lamban, sehingga kata Ishak, arus gerakan mahasiswa harus diperkuat. Ketika tidak ada tekanan, Pemprov diam-diam saja, bahkan cuek. Ishak meminta Pemprov memperhatikan masalah Kopra, termasuk membahas dan memutuskan solusi jangka menengah dan jangka panjang. Kalau Pemprov cuek, Kopra akan menjadi beban daerah setiap saat. Sistem tata niaga tidak bisa diharapkan, karena industri pengolahan Kopra tidak ada di Malut. Jika Pemprov tidak mengambil langkah mendatangkan perusahaan pengolahan ke daerah, maka nasib petani Kopra terus memburuk. “Saya harap Gubernur benar-

benar serius menangani masalah Kopra. Dari sekian banyak petani di Malut, sebagian besar adalah petani Kopra. Kalau tidak diperhatikan, ke depan kemiskinan akan bertambah, jadi harus ada penanganan cepat,” sarannya menegaskan. Lanjutnya, Pemprov tidak meski diam ketika solusi jangka pendek mengatasi harga Kopra saat menghadapi Natal tidak berhasil. Ketika satu cara gagal, Pemprov harus mencari jalan keluar lainnya, termasuk solusi jangka menengah dan jangka panjang. DPRD tetap berupaya mendorong hingga anjloknya harga Kopra itu ada solusinya. Salah satu upaya DPRD adalah mengevaluasi APBD, dengan tujuan ada ploting anggaran untuk datangkan industri. Meski begitu, rencana didatangkannya industri ke Malut masih harus dilakukan proses pengkajian. (udy/lex)

mengatakan, ia sudah memerintahkan BPPKD untuk mempelajari edaran BKN terkait pemecatan ASN eks Napi korupsi tersebut. Sekkab Halsel, Helmi Botutihe menambahkan bahwa pihaknya siap memecat 9 ASN tersebut. Hanya saja, Helmi tidak menjelaskan secara rinci kapan dilakukan pemecatan. Di Pemkab Halmahera Utara (Halut), tercatat ada 12 ASN mantan Napi Korupsi. Surat Keputusan (SK) pemecatan 12 ASN ini informasinya di ada di meja Bupati Frans Maneri, tetapi belum ada tindak lanjutinya. “SK sudah ada tinggal menunggu sikap Bupati saja,” jelas Sekkab Halut, Fredy Tjandua. 12 ASN itu adalah dr. Nikson Kroons, Fiktor Alemoka, dan Kristomus David, Paulus Noya, Juhril Onthoni, Swener Babua, Ely Radja, Jones Bulango, Tira Titihena, Arsyad Abdul Rasyid dan Fadhil Ulil.(tim/lex)

Guru Protes Sikap PPL Moti TERNATE - Guru SMA Negeri 7 kota Ternate Nasir Samsudin, memprotes sikap Petugas Pengawas Lapangan (PPL) Kelurahan Takofi Kecamatan Moti, Isran H Siraju. Pasalnya, Isran membagikan foto Nasir saat diperiksa Bawaslu Kota Ternate Rabu (2/1) di group WhatsApp internal Guru di SMA tersebut. Nasir kepada Malut Post mengatakan, dirinya sangat merasa keberatan dengan sikap Isran tersebut. Nasir menganggap dengan membagikan foto saat dirinya diperiksa itu, sangat merugikan dirinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). “Saya sudah diperiksa. Dan itu sudah selesai. Kanapa Irsan membagikan foto saya di internal grup WA sekolah. Saya sangat keberatan. Saya merasa dirugikan,” protes Nasir. Nasir mengaku salah atas postingan foto Aljufri Yunus selaku Caleg Kota Ternate, Dapil Moti di akun Facebooknya.”Saya sudah mengaku salah atas foto yang saya posting itu. Tapi maksud apa Irsan membagi foto itu. Saya tidak keberatan kalau foto saya itu dibagikan di internal mereka (Panwas) sebagai dukumen. Tapi ini kan dia (Irsan) membagikan ke grup sekolah,” sesalnya. Atas sikap Irsan tersebut, Nasir meminta agar jajaran di atasnya dapat memberi teguran keras. Dia juga akan mendatangi Bawaslu Kota untuk menanyakan kedudukan hukumnya. “Saya minta kepada Bawaslu untuk memberi sanksi kepada Irsan. Saya juga akan mendatangi Bawaslu untuk tanyakan,” tukasnya. Sementara Divisi Hukum dan Penindakan Bawaslu Kota Ternate Sufli Madjid, menganggap, persoalan tersebut sudah di luar kewenangan mereka. “Itu sudah masalah antar person. Bukan lagi masalah kami. Yang jelas yang bersangkutan diperiksa secara terbuka,” tandas Sulfi. (tr-01/yun).


8

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

...KABINET Samb Hal. 1

mantan Wakil Gubernur Malut itu menegaskan dirinya dalam waktu dekat akan melakukan konsultasi terlebih dulu dengan Mendagri Tjahjo Kumolo. Jika izin Mendagri dikantongi, perombakan akan segera dilakukan. Sebaliknya, jika tak diizinkan maka ia akan menunggu sampai 6 bulan pasca pelantikan Mei nanti. “Mau enam bulan atau satu tahun juga tidak masalah, sebab itu aturan. Nanti kita konsultasikan, bagaimana petunjuknya itu yang bakal diikuti,” terang AGK. Dia juga mengaku tak bisa gegabah mengambil keputusan mutasi. Meski mutasi adalah kewenangannya, saat ini AGK sadar dirinya masih dibatasi aturan. “Karena baru saja terpilih kembali untuk periode kedua,” tuturnya. Sesuai berakhirnya masa jabatan periode pertama AGK Mei nanti, ia dan pasangannya M. Al Yasin Ali baru akan dilantik empat bulan lagi. Sementara Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah mengisyaratkan gubernur, bupati, atau wali kota yang akan melakukan pergantian pejabat di lingkungan pemerintah daerah provinsi atau kabupaten atau kota dalam jangka waktu 6 bulan terhitung sejak tanggal pelantikan harus mendapat persetujuan tertulis Mendagri. Aturan ini tertuang dalam Pasal 162 Ayat (3). Sebelumnya, AGK nyaris mendapat masalah dalam Pemilihan Gubernur lalu saat melakukan mutasi sejumlah pejabat pada masa Pilgub. Beruntung, ia mampu membuk-

JUMAT, 4 JANUARI 2019

tikan adanya surat izin Mendagri untuk rolling. Usai ditetapkan sebagai gubernur untuk kedua kalinya, AGK sudah ancang-ancang akan mengevaluasi sejumlah pejabat eselon II. Beberapa jabatan yang telah ia sebutkan adalah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala Inspektorat, dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Begitu pula jabatan Sekretaris Provinsi yang harus diisi sosok baru lantaran Sekprov Muabdin H. Radjab telah memasuki masa pensiun. “Saya juga akan minta Mendagri menunjuk salah satu pejabat untuk mengisi Plt Sekprov, karena waktu tersisa tidak lagi memungkinkan mengusulkan Plt,” tukas AGK. Sementara itu, Pemerhati Kebijakan Publik dan Keuangan Daerah, Firjal Usdek menuturkan, meski ada peluang izin dari Mendagri untuk melakukan mutasi, Gubernur harus memiliki alasan kuat untuk rolling pejabat. Misalnya terkait efisiensi dan efektivitas kinerja dalam capaian organisasi perangkat daerah (OPD). “Kiranya jika diizinkan Mendagri maka Gubernur wajib memperhatikan hal tersebut,” tuturnya, Kamis (3/1). Dia menegaskan, perombakan kabinet yang nantinya dilakukan adalah dalam rangka melanjutkan masa jabatan baru Gubernur lima tahun ke depan. Karena itu, ketentuan, terutama kemampuan pejabat dan kesesuaian dengan program baru, harus diperhatikan. “Jika tidak maka rolling ini hanyalah upaya membentuk kabinet bayangan yang bisa saja mengabaikan aspek efektivitas dan kualitas pejabat,” tandasnya.(udy/

...VIDEO Samb Hal. 1

Meski tindakan mereka jelas-jelas salah, sebutnya, keduanya masih anakanak dan memiliki masa depan yang harus dilindungi. “Dan tentunya ini berdampak sekali terhadap psikologis keduanya. Karena itu pihak sekolah harus segera mengambil langkah. Mumpung sekarang sekolah masih libur, ambillah langkah sebelum waktunya masuk sekolah,” ujarnya. Direktur LSM Rorano ini juga tak menyetujui opsi pengeluaran kedua siswa dari sekolah. Hal ini mengacu pada masa depan keduanya. Karena itu, langkah paling bijaksana adalah melakukan pendampingan terhadap para siswa. “Mereka memang salah, tapi tanpa dihukum sekolah pun hukuman sosial yang diterima sudah sangat berat,” tegasnya. Video mesum tersebut mulai tersebar luas dari ponsel ke ponsel sejak tiga hari belakangan. Pelaku dalam gambar bergerak tersebut mengenakan seragam putih abuabu. Diduga, aksi yang tidak pantas itu dilakukan di belakang gedung sekolah. Sedangkan pelaku yang merekam berada di lantai atas. Dari informasi yang diperoleh, pemeran dalam video diduga kuat adalah sepasang kekasih yang duduk di bangku kelas XII. Semenjak video tersebut tersebar luas, keduanya mengalami bullying dari teman-teman sekolahnya. Psikolog Siti Munadiyah Badar mengungkapkan, kasus semacam ini sering kali terjadi karena faktor lingkungan, salah satunya pengaruh konformitas teman sebaya. Remaja menjadikan perilaku teman sebayanya sebagai

...HAMID ...INTERNET Samb Hal. 1

Saat mengunjungi lokasi pekerjaan Palapa Ring, Rabu (2/1) lalu bersama Wakil Wali Kota Ternate Abdullah Taher, Menteri Rudi telah membicarakan soal rencana pemasangan kabel optik darat. “ Jika diharuskan menarik kabel jalur darat. Kami mohon izinnya dipermudah. Kami tidak minta APBD, kami hanya minta izin dipermudah agar masyarakat bisa menikmati jaringan yang baik dengan cepat,” ujarnya saat ditemui wartawan di balai latihan kerja (BLK) Ternate, kemarin (3/1). Mantan Wakil Direktur Utama PLN ini menambahkan, kementeriannya saat ini tengah melakukan optimalisasi jaringan internet di daerah terluar. Ada 25 ribu desa yang akan dijangkau dengan target penuntasan pekerjaan hingga 2022 setelah pemasang satelit. “Sementara baru kita kerjakan di 5.000 desa, termasuk desa-desa di Maluku Utara,” terang Menteri Rudi. Lima ribu desa yang didahulukan itu berdasarkan Perpres 131 Tahun 2015 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tahun 2015 -2019. Daerah itu tersebar pada 125 kabupaten/

kota yang dianggap terluar termasuk di Maluku Utara (Malut). “Dari 125 kabupaten/kota di Indonesia tersebut bakal diselesaikan terlebih dahulu tanpa menunggu satelit,” terang Menteri Rudi. Pihaknya juga, tambah Menteri Rudi, akan memasang jaringan gratis dengan kecepatan 10 MB di beberapa instansi seperti sekolah, puskesmas, kantor desa, kantor polsek, koramil dan sejumlah instansi lain. Direktur Pasifik Satelit Nusantara Adirahman Adiwoso yang ke Ternate bersama rombongan Menkominfo menambahkan, pada Februari nanti akan diluncurkan satu satelit baru untuk meningkatkan pelayan internet di seluruh Indonesia. Satelit tersebut bakal dipasang pada ketinggian 146 derajat bujur timur. “Kita punya satu satelit di wilayah tersebut. Nanti kita gantikan dengan satelit baru tersebut. Satelit ini mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah yang paling luar,” ungkapnya. Dia memastikan dengan adanya Palapa Ring, maka back up jaringan akan semakin baik. Namun karena Maluku Utara terdiri dari pulaupulau maka masyarakat diminta untuk bersabar sebab penyambungan antara pulau sedikit kesulitan. (cr-05/mg-01/rul)

Samb Hal. 1

Ahmad menyebut Hamid Usman menjilat ludahnya sendiri. Pasalnya, bukan kader Golkar yang lain, tetapi Hamid lah yang memimpin sidang musyawarah ketika Alien Mus terpilih sebagai Ketua DPD I. Selain itu, Hamid juga yang memimpin sidang pergantian Ketua DPD I Golkar Halmahera Barat (Halbar) dari Samad Moid ke Zakir Mando. “Hamid Usman sudah kehilangan akal sehat. Alien Mus terpilih dan penonaktifan Samad Moid itu didalangi Hamid Usman, kenapa dia balik melawan,” ujar

...UTANG Samb Hal. 1

Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) memastikan seluruh pinjaman tersebut bakal dilunasi tahun ini. Kepala BPKPAD Maluku Utara, Bambang Hermawan menuturkan, utang bawaan berasal dari tahun anggaran 2015, 2016 dan 2017 yang belum 100 persen diselesaikan. Belum lagi utang pada 2018 kemarin. “Utang tiga tahun terakhir terhitung sejak 2015 sampai 2017 dari total Rp 460 miliar yang belum terbayar masih Rp 30 miliar. Sementara utang tahun 2018 sendiri sebesar Rp 32 miliar. Sehingga ditotalkan mencapai Rp 62 miliar,” ungkapnya kepada

...AHM Samb Hal. 1

Saksi tersebut adalah Kepala Desa Bobong H. Muhdin Soamole. Dilansir dari Kompas.com, Muhdin membantah menerima uang dari AHM atau adiknya ZM terkait pengadaan lahan bandara pada APBD Kepsul 2009 tersebut. Muhdin mengonfirmasi isi berita acara pemeriksaan (BAP) yang dibacakan jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam sidang terdakwa AHM dan ZM. “Tadi Bapak menerangkan, ini sesuai BAP Bapak di nomor 15, terkait penerimaan uang dari Zainal Mus atau Hidayat Mus apakah Bapak pernah menerima. Saya tidak pernah menerima uang dari Ahmad hidayat Mus maupun Zainal Mus. Ini apakah maksudnya terkait dengan bandara?” tanya jaksa KPK. Muhdin menerangkan, dirinya tak pernah menerima uang pengadaan bandara dari AHM maupun ZM. “Itu yang saya bilang terkait fisik bahwa ini ada hasil uang bandara tidak pernah (menerima),” katanya. Namun Muhdin mengakui sering mendapat bantuan uang dari pihak keluarga AHM dan ZM. Ia mengaku beberapa kali meminta bantuan uang

...RISKI Samb Hal. 1 Kondisi tersebut merupakan kelainan bawaan yang ditandai dengan adanya celah atau belahan pada bibir bagian atas. Celah tersebut bisa terdapat di tengah, kanan, atau bagian kiri bibir. Selain di bibir atas, sumbing juga bisa terjadi pada langitlangit mulut. Kondisi ini biasa disebut dengan langit-langit sumbing. Sri dan sang suami Hendra Mohtar (27) sudah membawa Riski ke dokter bedah di RSUD Chasan Boesoirie Desember lalu. Menurut dokter, ia harus dirujuk untuk menjalani operasi di Manado, Sulawesi Utara. Kata dokter juga, Riski harus menjalani tiga kali operasi, yakni belah bibir untuk menambah gusi, langit-langit dan mulut. “Tapi kami belum punya uang untuk itu,” ucap Sri yang sehari-seharinya bekerja sebagai asisten rumah tangga lepas ini. Si kecil Riski memang sudah dibuatkan

standar atau referensi perilaku mereka sehari-hari. “Sehingga peran orang tua menjadi tergeser,” katanya kepada Malut Post, Kamis (3/1). Pengajar Program Studi Bimbingan Konseling Pendidikan Islam IAIN Ternate ini memaparkan, masa remaja adalah masa pencarian jati diri. Ciri khasnya adalah adanya fluktuasi (perubahan) mood swing, suka melakukan perilaku yang menantang (berisiko), dan suka mencoba-coba tanpa pertimbangan yang matang. “Bayangkan jika dalam pencarian jati diri mereka dihadapkan dengan pilihan yang berisiko, maka cenderung akan rusak juga pilihan yang diambil remaja tersebut, misalnya dengan berbuat mesum. Ditambah lagi dengan kecepatan gadget sekarang, mudah mengakses video porno dan lain sebagainya,” papar Munadiyah. Dia menilai, poin yang hilang dari kasus ini adalah minimnya nilai-nilai atau norma yang dimiliki remaja dengan relasi terdekatnya, terutama keluarga dan orang tua. Jika nilai-nilai atau norma dalam kehidupan remaja dipupuk dengan baik, Munadiyah optimis perilaku berisiko tersebut bisa dicegah. “Keluarga dan orang tua bisa menjadikan remaja sebagai partner dalam berdiskusi. Libatkan mereka dalam pengambilan keputusan, sehingga mereka merasa berharga. Bangun dialog di meja makan seputar masalah-masalah sosial remaja, sehingga mereka lebih aware dengan perubahan zaman dan tantangannya,” jabar alumni Universitas Surabaya tersebut. Sekolah sebagai instansi pendidikan, sambung Munadiyah, seharusnya lebih aware membangun komunikasi yang lebih baik tentang masalah-masalah

remaja. Sehingga penguatan moral menjadi kebutuhan primer di sekolah. “Sekolah tidak hanya berhenti pada ‘memberikan peringatan atau skorsing’, tetapi juga menjadikan kasus ini sebagai tantangan dalam memperbaiki perilaku siswa dengan dialog-dialog yang positif,” terangnya. Munadiyah sependapat agar sekolah melakukan pendampingan terhadap pelaku. Selain itu, sekolah juga harus membangun dialog dengan semua siswa terkait bullying. “Ini untuk memulihkan mental ‘pelaku perempuannya’. Banyak hal yang dirugikan secara fisik maupun mental dan dampaknya apa jika kasus bully tidak dihentikan,” pungkasnya. Meski sudah beberapa hari viral, pihak sekolah sendiri hingga kini belum berhasil mengonfirmasi siapa pelaku yang ada dalam video tersebut. Padahal wajah pemeran laki-laki dalam video itu terlihat jelas. Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Kota Ternate, Bahrudin Marsaoly yang dikonfirmasi kemarin menuturkan, pihaknya belum bisa memastikan apakah siswa yang terekam video tersebut adalah siswa mereka atau bukan. Pasalnya saat ini sekolah masih diliburkan hingga 7 Januari nanti. “Kami belum tahu, sementara Bagian Kesiswaan ada menelusuri untuk kejelasannya,” tuturnya. Berbeda dengan pendapat para tokoh di atas, Bahrudin menegaskan akan mengeluarkan siswa yang bersangkutan jika terbukti benar merupakan pelaku aksi mesum tersebut. “Karena telah mencoreng nama baik sekolah dan sebagai pihak sekolah kami sangat malu. Besok (hari ini, red) saya akan tanyakan kejelasan video itu,” tegasnya. (mg-01/kai)

Ahmad Karim dengan nada tinggi. Menurutnya, kisruh terjadi di internal Golkar karena ulah Hamid Usman. Ia juga mempertanyakan dasar Hamid Usman selaku Sekretaris menonaktifkan Ketua DPD I Golkar. Penonaktifan Alien dengan alasan belum cukup kepengurusannya di partai, dibantah keras oleh Ahmad Karim. “Alien itu maju calon DPRD Provinsi pada 2014 dan terpilih. Sekarang dia (Alien) masih calon lagi. Itu artinya sudah cukup. Saya anggap dasar Hamid Usman tidak masuk akal,” tegasnya. Selain itu, Ahmad Karim juga mempertanyakan pernyataan Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu

(Koorbid-PP) Golkar Malut, Hasanudin Mohdar yang menganggap angka kursi di parlemen tergerus di bawah kepemimpinan Alien Mus. “Ini logika yang keliru. Alien menjabat ketua partai belum satu periode. Ini baru saja mau Pileg. Justru di bawah kepemimpinannya (Hasanudin) yang membuat kursi Golkar menurun,” cecarnya. Dia juga menegaskan, kunjungan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jendral (Sekjen) di Malut pada 11 sampai 12 Januari nanti hanya agenda konsolidasi partai. “Tidak ada agenda lain, kecuali agenda konsolidasi partai,”tutupnya.(tr-01/lex)

Malut Post, Kamis (3/1). Meski begitu, Bambang memastikan tahun ini semua utang tersebut sudah dituntaskan. Pasalnya, anggaran untuk itu sudah tersedia. “Sebelumnya pada saat penyusunan dan pengesahan APBD, pemerintah menyiapkan anggaran senilai Rp 20 miliar pada item SILPA. Namun setelah dilakukan evaluasi Kemendagri dan dilakukan rasionalisasi beberapa kegiatan untuk ditampung pada item surplus senilai Rp 42 miliar. Sehingga dananya sudah cukup,” terangnya. Bambang menambahkan, hasil penyesuaian Badan Anggaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) atas evaluasi Kementerian Dalam Negeri sudah selesai dilakukan. Dalam waktu

dekat hasilnya akan disampaikan ulang ke Kemendagri untuk didapatkan nomor registrasi Peraturan Daerah APBD 2019. “Targetnya bulan Februari-Maret sudah akan dilakukan pembayaran utang,” ujarnya. Mantan Kepala Inspektorat Kabupaten Halmahera Selatan ini mengatakan, dengan dianggarkannya utang ini maka tahun 2019 tidak lagi ada rasionalisasi kegiatan atas nama pembayaran utang. Namun hal itu tak berarti Pemerintah Provinsi bisa melakukan belanja secara jor-joran. “Semua tetap berbasis ketersediaan anggaran. Jadi satu kegiatan kalau dananya belum tersedia belum bisa diproses, sehingga semua dilaksanakan per tahap sesuai dana yang tersedia di kas,” pungkasnya.(udy/kai)

kepada pihak keluarga keduanya untuk menopang kehidupan sehari-hari. “Kalau menyangkut kebutuhan saya tidak ada uang, saya minta tolong, selalu dikasih, Pak. Karena selama ini menyangkut dengan kita punya kebutuhan hidup apa yang dalam keadaan susah selalu dibantu oleh keluarganya. Memberikan selalu,” ujar dia. Jaksa KPK pun menanyakan berapa perkiraan total bantuan uang yang pernah ia terima dari pihak AHM dan ZM. “Saya tidak bisa hitung, Pak. Saya anakanak masih kuliah kebutuhan ini, jadi selalu saya minta bantu,” ungkapnya. Terpisah, Penasehat Hukum AHM dan ZM, Wa Ode Nur Zainab yang dihubungi Malut Post mengungkapkan, keterangan saksi tersebut menegaskan bahwa tak ada keterkaitan AHM dengan dugaan tindak pidana korupsi pengadaan lahan bandara. “AHM memang tidak pernah memberikan uang kepada Kades Bobong atau kepada siapa pun terkait Bandara Bobong. Karena AHM sebagai bupati tidak mengurus teknis pembebasan lahan Bandara Bobong,” tegasnya. AHM didakwa memperkaya diri dan orang lain dalam pengadaan lahan Bandara Bobong sebesar Rp 2.394.997.000.

Menurut jaksa, AHM diduga turut memperkaya pihak lainnya sebesar Rp 1.053.903.000. Tindakan itu diduga mengakibatkan kerugian keuangan negara mencapai Rp 3.448.900.000. Dalam pembebasan lahan tahap II senilai Rp 1,9 miliar, AHM memerintahkan ZM mengirimkan uang sekitar Rp 1 miliar ke sejumlah pihak. Adapun rinciannya, uang Rp 500 juta melalui transfer ke rekening atas nama Andi Arwati, uang Rp 100 juta lewat transfer ke rekening atas nama Azizah Hamid. Sementara sisa uang Rp 294 juta diterima ZM. Di sisi lain, uang sebesar Rp 1,053 miliar dibagikan Kabag Umum dan Perlengkapan Kabupaten Sula Ema Sabar kepada pihak lain. Adapun rinciannya, pada tanggal 9 September 2009, uang sebesar Rp 75 juta diserahkan ke Kapolres Kepulauan Sula. Tanggal 10 September 2009 sebesar Rp 210 juta ke Kabag Kesra Pemkab Sula Rugaya Soleman. Kemudian pada tanggal 11 September 2009, uang dengan total Rp 715 juta diduga diberikan kepada 15 orang lainnya. Mereka terdiri dari beragam unsur, seperti pensiunan, anggota DPRD Kepulauan Sula, Camat Bobong, Kepala Desa Bobong, jaksa, hingga asisten Sekretariat Daerah.(cr-04/kmps/kai)

kartu BPJS. Akomodasi untuk membawanya ke Manado serta biaya hidup di sana yang dikhawatirkan Sri dan Hendra. “Kami belum tahu juga rumah sakitnya yang mana. Sekarang uang kami yang terkumpul baru Rp 2 juta,” ungkapnya. Keterbatasan dana lah yang membuat Riski hingga kini belum menjalani perawatan medis. Apalagi saat menerima rujukan kemarin kondisi cuaca di Ternate tengah ekstrem-ekstremnya. Meski memiliki kondisi bibir sumbing, Riski tak rewel. Anak pertama itu anteng saja di gendongan ibunya. “Dia memang tidak pernah rewel. Kalo nangis paling karena haus. Setelah dikasih ASI langsung diam lagi,” tutur Sri, Kamis (3/1). Lantaran tak rewel, Riski kerap dibawa ibunya saat bekerja. Sehari-hari, Sri bekerja membersihkan rumah salah satu warga di Kelurahan Tubo, Ternate Utara. Ketika sang ibu bekerja, Riski bermain dengan aktif. “Di sana saya bersih-bersih rumah. Kerjanya

hanya bersih-bersih. Iki saya bawa. Dia tenang-tenang. Kalau nangis, palingan haus. Kalau sudah diberi ASI, diam hingga kami pulang,” kisahnya. Riski juga senang jika diajak ke tempat ramai. Ke pasar misalnya. “Mungkin orang lain kalau anaknya mengalami cacat akan lebih memilih diam di rumah. Kalau saya tidak,” kata Sri sambil tertawa. Saat ini, aku Sri, Riski sudah mulai diberi makanan pengganti ASI. Hendra sendiri bekerja serabutan. Ia biasanya melakukan pekerjaan sebagai pekerja bangunan. “Tapi sekarang ini belum ada yang ajak kerja, jadi dia narik ojek,” terang Sri. Sri sangat berharap ia dan suaminya bisa segera mendapat rezeki untuk menambah biaya operasi Riski. Bagaimana pun juga, ia ingin putranya bisa menjalani hidup seperti anak-anak lainnya. “Kami berharap secepatnya Iki dioperasi. Biar normal juga seperti lainnya,” harapnya. (mg-01/kai)


HUKUM & KRIMINAL

HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 4 JANUARI 2019

9

Nelayan Bitung Belum Ditemukan Pencarian Diperluas Hingga di Perairan Muari Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE - Tim SAR gabungan terus menyisir laut Halmahera Selatan untuk mencari salah satu nelayan asal Bitung yang dikabarkan hanyut terbawa arus ke laut Halmahera Selatan. Kepala kantor Basarnas Ternate, M Arafah mengatakan proses pencarian

oleh tim SAR gabungan itu dimulai sejak pukul 07.30 WIT. Pencarian hari ke-2 tersebut menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat / Searider). Berdasarkan hasil koordinasi via radio antara rumpon dan Orari maka Ops SAR direncanakan Tim Rescue bergerak kurang lebih 10 NM arah Barat dari Suar Pulau Sarang Burung ( C2s14m13M ). “Pencarian hari kedua ini akan diperluas hingga 10 NM dari titik awal LKP (lokasi kejadian perkara). Dengan mengerahkan 5 orang personel unit siaga SAR Bacan, 1 orang anggota personel Pos TNI AL Bacan dan 1 orang Orari

Bacan,” kata Arafah, kemarin (3/1). Ia menjelaskan, pencarian hari pertama telah dilakukan penyisiran di pulau Lata Lata dan Pulau Mauri. Namun masih belum membuahkan hasil dan pencarian masih nihil. Team juga telah menyampaikan kepada kapal-kapal yang melintas di area tersebut maupun nelayan apabila menemukan korban agar segera melaporkan ke Basarnas. “Faktor cuaca yang kurang bersahabat menjadi sedikit kendala, ketinggian ombak 1,5 m - dengan 2 meter, angin 6 Kts dari Utara. Pencarian dilakukan hingga pukul 18.00 WIT. Kemarin,” jelasnya.(cr-04/lex)

PENCARIAN: Tim Sar Ternate ketika melakukan pencarian nelayan hilang

MIRAS Ratusan Botol Miras Disita Selama Operasi Lilin 2018

Ternate, Halsel, Halbar, Halut dan beberapa daerah lain juga ditemukan miras selama operasi Lilin digelar AKBP Hendry Badar Kabid Humas Polda Malut

TERNATE - Operasi Lilin Kie Raha yang digelar selama 12 hari terhitung sejak 21 Desember 2018 berakhir. Kabid Humas Polda Malut, AKBP Hendry Badar mengatakan, operasi yang dilakukan jelang Natal dan Tahun Baru tersebut berjalan dalam situasi yang kondusif. Perayaan natal pada 25 Desember dan pelaksanaan malam pergantian tahun berjalan lancar. “Keamanan sangat kondusif,” kata Hendry, kemarin (3/1). Juru bicara Polda itu mengatakan, situasi yang berjalan kondusif tersebut juga merupakan bagian pengamanan yang melibatkan unsur TNI dan instansi pemerintah. Dalam operasi Lilin Kie Raha juga berhasil menyita ratusan minuman keras di seluruh kabupaten/kota di Maluku Utara. “Ternate, Halsel, Halbar, Halut dan beberapa daerah lain juga ditemukan miras selama operasi Lilin digelar,” ungkap Hendry. Sementara, selama Operasi Lilin digelar tidak ditemukan adanya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang menonjol. “Gangguan Kamtibmas yang menonjol selama Operasi Lilin tidak ada,” singkatnya. (cr-04/lex)

TNI: Kolonel (Inf) Endro Satoto ketika meninjau lokasi cetak sawah

Danrem Tinjau Lokasi Cetak Sawah TERNATE - Danrem 152 Babullah, Kolonel (Inf) Endro Satoto meninjau langsung lokasi cetak sawah tahun anggaran 2018 Kodim 1505 Tidore di desa Lembah Asri Trans Wairoro, Kecamatan Weda Selatan, Halteng, kemarin (3/1). Dalam kunjungan itu, Danrem didampingi Dandim 1505

Tidore, Letkol (Inf ) Yayat Priatna Prihatina, Kasiter Rem Letkol (Inf ) Laode M Sabarudin, Kasi Intel Rem Mayor (Inf) Yuki Adronov dan Kapenrem Mayor (Inf ) Iriono bertolak menuju lokasi dengan menggunakan transportasi laut dan darat dengan lama perjalanan 5 jam hingga di loka-

si. Pada kesempatan tersebut Danrem bersama rombongan melaksanakan peninjauan lokasi Desa Lembah Asri seluas 36 hektare dari total keseluruhan seluas 316 hektare yang terbagi di kabupaten/kota se-Malut. Dalam kesempatan tersebut selain meninjau Danrem juga sempat berbincang dengan rekanan maupun pengawas maupun Babinsa setempat guna mengetahui apa saja kendala yang dihadapi sehingga dapat segera dicarikan solusi agar tidak menghambat proses pekerjaan serta target dapat tercapai dengan baik. Danrem

mengatakan, program cetak sawah tersebut sudah berjalan 4 tahun dan saat ini pihaknya mengawali CS tahun anggaran 2018 dengan total 316 hektare yang merupakan kerja sama antara Kementerian Pertanian dengan TNI AD dengan tujuan utama tercapainya swasembada pangan yang dicanangkan oleh Presiden. “Kemudian kedatangan kita ke lokasi guna memastikan program ini dapat berjalan dengan baik dan lancar serta dapat mencapai target yang diharapkan,” jelas Danrem mengakhiri.(cr-04/lex)

SEMENTARA ITU Terdakwa Pencurian Diadili TERNATE - Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan Gunawan Soleman di Pengadilan Negeri Ternate, kemarin (3/1). Gunawan dihadirkan sebagai terdakwa dalam sidang perdana agenda dakwaan yang dipimpin Hakim Rahmat Selang. Dalam dakwaan itu, JPU menyebutkan terdakwa telah melakukan tindak pidana pencurian barang milik orang lain. Barang yang dicuri terdakwa adalah hand phone merek Iphone Peristiwa itu terjadi di lingkungan Toloko Oscar Kelurahan Sangaji Utara 2018 lalu. “Terdakwa telah dengan sengaja mengambil barang milik orang lain secara melawan hukum,” kata JPU, Bayu Aji Nugroho. Atas perbuatan itu, terdakwa di dakwa dengan Pasal 365 ayat 1 atau kedua Pasal 362 KUHP. “Sidang akan dilanjutkan pada Kamis pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi,” tutup Ketua Majelis Hakim.(cr-04/lex)

JUDI: Pelaku dan barang bukti diamankan petugas

Lima Pelaku Judi Diringkus TERNATE - Tim Buru Sergap (Buser) Polres Ternate meringkus 5 orang pelaku judi jenis kartu joker di salah satu Kelurahan

di Ternate Selatan, Rabu (2/1) sekitar pukul 15.30 WIT. Kapolres Ternate, AKBP Azhari Juanda melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres, AKP Randhir Prakarana mengatakan dari lima orang pelaku itu, satu di antaranya wanita dengan inisial AJ, sementara empat lainya adalah laki-laki dengan identitas RT, NT, RA dan AT. “Kita tangkap kelima orang di satu kos-kosan yang ada di Ternate Selatan,” ungkapnya. Randhir menambahkan, penangkapan terhadap kelima orang tersebut, merupakan hasil tindaklanjut dari laporan masyarakat Alhasil, selain lima orang tersebut, tim Buser juga berhasil mengamankan barang bukti berupa uang tunai dengan jumlah Rp 571 ribu dan kartu joker. “Kalau keterangan dari para pelaku, kosan itu merupakan tempat yang sering dijadikan lokasi main judi,” akunya. Untuk melakukan pengembangan lanjutan dalam kasus tersebut Randhir menegaskan, saat ini kelima pelaku dan barang bukti sudah diamankan di sel Polres Ternate untuk pengembangan lanjutan. Atas perbuatan tersebut, kelima orang itu telah ditetapkan sebagai tersangka. “Kelima tersangka kita jerat dengan pasal 303 junto pasal 303 bis dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara,” pungkasnya.(cr-04/lex)

SIDANG: Terdakwa Memet menjalani sidang di PN Ternate

Terdakwa Narkoba Divonis 6 Tahun Penjara TERNATE - Pengadilan Negeri (PN) Ternate menjatuhi hukuman 6 tahun penjara kepada terdakwa Rahmat Tamrud alias Memed dalam sidang agenda pembacaan putusan, kemarin (3/1). Terdakwa juga dihukum untuk membayar denda Rp 800 juta dengan ketentuan apa bila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana kurungan 3 bulan penjara. Dalam putusan itu, Majelis Hakim berpendapat, perbuatan terdakwa telah terbukti bersalah tanpa hak dan melawan hukum, menyimpan, menguasai dan menyediakan narkotika golongan satu jenis ganja sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu penuntut umum Pasal 111 ayat 1 Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang

narkotika. “Menjatuhkan pidana penjara kepada terdakwa selama 6 tahun dan denda sejumlah Rp 800 juta, apabila denda tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana penjara selama 3 bulan,” ucap Ketua Majelis Hakim, Rahmat Selang. Majelis Hakim juga menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang dijalani terdakwa akan dikurangkan seluruhnya dari pidana penjara yang dijatuhkan. Usai mendengar putusan itu, terdakwa mengaku menerima putusan majelis hakim namun jaksa penuntut umum menyatakan masih akan pikir-pikir. Sebelumnya, jaksa penuntut umum menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 6,5 tahun penjara subsider 6 bulan penjara.(cr-04/lex)


LOKAL SPORT

10 SPORTAINMENT Alya Terima Pinangan Bek PSM Makassar JAKARTA - Atlet polo air putri, Alya Nadira, akan melepas masa lajang. Dia dipinang bek PSM Makassar, Reva Adi Utama. Alya dan Reva dijadwalkan menikah 16 Februari 2019. Proses untuk meresmikan hubungan itu sudah dimulai saat ini. Salah satunya dengan fotofoto prewedding di Makassar. “Iya, memang sudah ada niatan. Tapi, juga sebenarnya mendadak. Soalnya saya sama Reva sama-sama sibuk,” kata Alya. Alya dan Reva mulai dekat saat Asian Games 2018. Saat itu, Reva nonton penampilan Alya bersama Timnas polo air putri. Alya membalas kunjungan ke markas PSM Makassar sekalian liburan. Praktis mereka jadian sekitar 3 bulan. “Awalnya, kami temenan. Jadi, setelah saya kelar Asian Games, kemudian saya nonton dia balik karena liga mulai lagi. Setelah itu saya liburan ke Makassar, selama 14 hari itu, kami merasakan sesuatu. Sampai akhirnya kami putuskan Februari bulan yang tepat. Jadi, kami spontan saja merencanakannya,” ujar Alya. Rencana ini cukup mengejutkan. Apalagi, usia mereka masih terbilang muda. Reva masih berumur 23 tahun sedangkan Alya dua tahun lebih muda, 21 tahun. “Kalau saya pribadi jujur saja memang ingin dari dulu menikah muda dan ingin dengan pemain bola. Saya suka dengan olahraga itu dan mainnya suka dengan pemain bola. Jadi yang saya idam-idamkan itu,” kata Alya, putri dari Tias Tano taufik, salah satu pemain di Timnas sepakbola Indonesia yang meraih emas di SEA Games 1987. “Selain itu, saya juga berbeda dengan anakanak kampus yang harus menunggu lulus. Menikah juga bukan hal yang sulit banget. Apalagi, buat kami yang sudah berpenghasilan. Untuk apa pacaran lama-lama, buang-buang uang juga. Lebih baik langsung menikah dan berjalan, toh masih bisa tetap kerja, buat lebih simple dan berkah,” ujar dia.Lagipula, Reva cukup dewasa di mata Alya. Reva juga amat mendukung kariernya di polo air. “Kami Kami nyambung soal kerjaan, kami bisa saling support, sementara saya bukan berada di fase yang pacaran lagi. Karena atletkan tidak punya waktu pacaran Baca: ALYA.. Hal 11

ALYA Nadira

JUMAT, 4 JANUARI 2019

PS Kayoa Tak Gentar Andalkan Nama Besar dan Pemain Lokal

RAHMI Husen

TERNATE – Wali Kota Cup Cu tahun ini bakal menyajikan t atmosfer yang berbeda dari tahun sebelumnya. Bagaimana tidak, sejumlah tim-tim tenar ikut menjadi kontestan di ajang tahunan P Persiter Ternate ya ikut ambil ini. Salah satu tim yang turnam ini adalah peran di turnamen PS Kayoa. M Memang banyak klub ten tenar ikut meraaja ini. Bukan maikan ajang saja soa soal persaingan pem 11 pemain melawan pem 11 pemain dalam lapangan tetap ambisi pangan, para m manajer untuk mend mendatangkan pemain main-pemain profes fesional juga ikut me rmembumbuhi turna namen tersebut. W Kota Cup III ini Wali mem memang menjadi yang perdan bagi klub asal Kayoa, Halmadana her Selatan ini. Tetapi jangan hera dik dikira, klub ini tidak dikenal di

dunia sepak bola Maluku Utara. Ya, rekam jejak klub yang saat ini dipimpin Rahmi Husen ini cukup apik. Bukan saja namanya, sejumlah pemain asli Kayoa juga sudah melegenda di Persiter. Dengan potensi nama besar tersebut, PS Kayoa ingin membuktikan diri di ajang Wali Kota Cup sebagai Klub yang sudah punya segudang prestasi. “Kami ingin membuktikan kalau PS Kayoa punya nama besar yang pernah berprestasi,”ujar manajer PS Kayoa, Rahmi Husen, pada jumpa pers kemarin, di kedai Jarod, (3/1). Jika melihat track record PS Kayoa, patut diwaspadai, meski itu hanya sekadar euforia masa lalu. Tetapi potensi itulah yang membuat klub ini dinilai punya potensi untuk tampil terbaik di Wali Kota Cup III ini. Lihat saja, pada tahun 1994 dan 95, PS Kayoa meraih juara Pangdam Cup b berturut-turut. Kemudian di tahun ketiga, PS Kayoa me menduduki posisi runner up. Di tahun yang sama, K PS Kayoa juga meraih peringkat tiga di Kie Raha Cup dan pada tahun 2000 PS Kayoa kembali menjadi yang terbaik di ajang Ternate Post Cup. Yang terakhir 2018 kemarin, Baca: KAYOA.. Hal 11

Rizky Pora Gabung PSM? SATU pilar timnas Indonesia, Rizky Rizaldi Pora, tengah menuju Ibu Kota Sulawesi Selatan, Makassar. Kepergiannya ke Makassar itu dikait-kaitan dengan kemungkinannya berlabuh di klub kebanggaan publik setempat, PSM Makassar. Rizky Pora mengunggah momen perjalanannya ke Makassar di instagram melalui fitur instastories-nya. Dalam unggahannya itu, Rizky terlihat tengah berada di dalam sebuah pesawat bersama pesepak bola asal Makassar lain, Ady Setiawan, serta Tolauhu Abdul Musafri. Tak hanya itu, Rizky pun menulis sebuah kalimat berisikan sebuah pengharapan; “bismillah kota Daeng”. Kota Daeng sendiri identik dengan Makassar. Nama Rizky Rizaldi Pora (29) memang saat ini menjadi bahan perbincangan publik sepakbola Makassar dan dikait-kaitkan bakal memperkuat PSM Makassar untuk musim depan. Hal itu setelah pemain kelahiran Ternate, 22 November 1989 silam ini mengunggah foto di akun Instagram pribadinya itu. Foto yang diunggah Risky Pora nampak Ady Setiawan yang juga pesepakbola asal Makassar dan masih berseragam Barito

Putera. Tak ayal, unggahan tersebut memicu spekulasi dari publik Makassar jika Risky Pora bakal memperkuat PSM di musim depan. Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Rizky Pora hanya menjawab dengan sangat singkat. Terlebih saat dikaitkan bakal bergabung dengan PSM atau tidak sama sekali. “Insya Allah, tapi itu hanya rumor aja,” tulis Rizky Pora.Saat ditanya soal kedatangannya ke Makassar, pemain dengan nomor punggung 26 di Barito Putera pada musim 2018 ini belum menjawabnya. Namun saat dilakukan pengecekan di Instagram pribadinya lewat insta story, Risky Pora nyatanya mengunjungi Kota Palu. Terlihat dalam rekaman, ia berada disalah satu pemukiman di Palu yang porak-porandak. RIZ ZKY.. Y Hal Ha al 11 11 Baca: RIZKY..

Aji Santoso Bertahan, RD Kembali ke Barak LAMONGAN - Teka-teki pelatih Persela Lamongan m u s i m d e p a n t e r j a w a b. Ma n aj e m e n L a s k a r Jo k o Tingkir memutuskan untuk mempertahankan Aji Santoso. Manajer Persela Lamongan, Yunan Ahmadi, menyatakan klub telah sepakat dengan Aji untuk memperpanjang kontrak sebagai pelatih kepala. “Kami memang sepakat untuk melanjutkan kerjasama. Coach Aji juga bersedia memperpanjang kontrak untuk musim 2019,” kata Yunan,

Kamis (3/12). anKeputusan memperpanjang kontrak Aji Santoso ini, kan menurut Yunan, berdasarkan anberbagai macam pertimbanwal gan. Salah satunya, mengawal sela proyek jangka panjang Persela sar karena dihuni sebagian besar pemain muda. men “Ini komitmen manajemen ommembangun sebuah tim. Kom018 posisi pemain musim 2018 usia mayoritas baru dan berusia muda. Baca: BERTAHAN.. Hal 11

RIZKY Rizaldi Pora AJI Santoso

Fahkri Terima Keputusan PSSI dengan Lapang Dada PRESTASI juara Piala AFF U-16 2018 tidak membuat posisi Fahkri Husaini aman sebagai pelatih Timnas Indonesia U-16. Tetapi, apapun keputusan yang diambil PSSI, ia mengaku bisa menerimanya dengan lapang dada. PSSI menunjuk beberapa nama untuk melatih tim nasional setelah rapat Komite Eksekutif di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (20/12) lalu.

Dalam rapat itu diputuskan Simon McMenemy menangani Timnas Indonesia. Kemudian Timnas Indonesia U-22 ditangani Indra Sjafri, sedangkan Bima sakti melatih U-16. Sikap PSSI itu lantas menimbulkan pertanyaan karena tidak ada nama Fakhri dalam jajaran pelatih tersebut. Baca: FAHKRI.. Hal 11


JUMAT, 4 JANUARI 2019

...HAB Samb Hal. 1 Upacara yang dipimpin Rektor IAIN, Dr. Samlan H. Ahmad selaku inspektur tersebut berjalan khidmat. Tahun ini, HAB mengangkat tema “Jaga Kebersamaan Umat” dengan tagline “Bersih Melayani”. Dalam sambutan Menteri Agama yang dibacakannya, Rektor menyebutkan pemerintah melalui peran dan fungsi Kemenag hadir memberikan pelayanan keagamaan. Pelayanan ini diberikan bagi semua umat beragama dengan berbagai fasilitasi. “Setiap aparatur Kementerian Agama harus mampu menunjukkan nilai kinerja yang baik,” tuturnya. Pada tahun 2019, lanjut Samlan, ada enam sasaran strategis program yakni meningkatkan kualitas kehidupan umat beragama, meningkatkan harmoni sosial dan kerukunan umat beragama, dan meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan. Kemudian meningkatkan akses layanan pendidikan, meningkatkan mutu pendidikan agama dan keagamaan, serta peningkatan kualitas tata kelola pembangunan bidang agama. “Saya berpesan enam sasaran tersebut harus tercermin dalam program kerja pusat dan daerah,” kutipnya. Ia juga menekankan pentingnya pembinaan toleransi dan kerukunan antar umat beragama, serta pengembangan moderasi beragama dan pembangunan akhlak bangsa. Sebab, lanjut dia, toleransi beragama dapat dimaknai sebagai sikap menghor-

...KAYOA Samb Hal. 10 klub yang selalu mengandalkan pemain lokal ini meraih juara 1 di Bupati Halsel Cup. Bukan saja prestasi yang dicatat oleh PS Kayoa, tetapi sejumlah pemain kelahiran Kayoa juga ikut melanglang buana. Tercatat, ada beberapa pemain asli Kayoa yang ikut membawa Persiter Juara Piala Soeratin pada tahun 1978. Mereka di antaranya, Alifat Mahmud, Yahya Alhadar, dan Rusli Subuh. Beberapa pemain kelahiran Kayoa ini termasuk cukup melegenda di Persiter Ternate. Nah, kali ini PS Kayoa bakal hadir dengan gaya permainan khas mereka. Menurut Bang Nait –sapaan akrab manajer, PS Kayoa akan tampil maksimal dengan memainkan permainan khas anak-anak Kayoa. Dengan mengandalkan nama besar tersebut, manajer mengaku tidak gentar menghadapi siapa pun lawannya. Seperti kebiasaan PS Kayoa sejak dulu tidak menggunakan jasa pemain luar, karena itu di Wali Kota Cup ini juga tidak ada pemain luar.

...ALYA Samb Hal. 10 tapi kami butuh tempat untuk mengeluarkan keluh kesah saat latihan, saat apa segala macam. Makanya saat Reva sudah bisa di tempat itu saya pikir sudah mendapat orangnya,” dia menjelaskan. “Reva juga beda orangnya. Dia banyak membawa pengaruh baik kepada saya, cukup mapan. Dari banyak pria seusia dia yang menghamburkan uang, tapi dia investasi macam-macam. Jadi, tunggu apa lagi,” Alya menambahkan. “Saya juga yakin kalau kami menikah

...RIZKY Samb Hal. 10 Sebelumnya, pemain serba bisa milik Barito Putera ini menjadi pemain dengan assist terbanyak di Liga 1 2018. Ia menggantikan status Wiljan Pluim saat menorehkan 13 assist pada musim lalu. Namun, angka yang dicetak Pora tidak sebanyak Pluim. Pemain eks Persija itu hanya 11 kali mengirimkan assist kepada rekan-rekannya. Meski begitu, ia mengaku bersyukur bisa meraih predikat raja assist di tahun ini. Menurutnya, catatan tersebut dapat menjadi motivasi untuk dirinya agar bisa berkontribusi lebih lagi untuk timnya. “Alhamdulillah saya bersyukur. Teri-

...BERTAHAN Samb Hal. 10 Sehingga untuk musim depan harus dikawal dengan pelatih yang sama biar lebih matang,” Yunan menjelaskan. Aji tiba di Persela sebagai pelatih pengganti ketika musim kompetisi sedang berjalan. Barulah memasuki musim Liga 1 2018, Aji meracik tim sejak awal musim. Aji membawa Persela menduduki peringkat ke-13 dengan raihan 43 poin dari 11 kali menang, 10 kali seri dan 13 kali kalah. Bahkan, Aji mengukir prestasi dengan tak pernah kalah di kandang dimana dari 17 laga kandang, tujuh kali pertandingan diantaranya berakhir seri. Sementara itu, Rahmad Darmawan resmi menjadi pelatih PS Tira mulai saat ini. Purnawirawan TNI AL itu seolah kembali ke barak. PS Tira mengumumkan kesepakatan dengan RD pada Rabu (2/1). Eks pelatih Mitra Kukar itu dipercaya menangani The Army satu musim ke depan. RD mengungkapkan alasan hingga menerima tawaran menjadi pelatih PS Tira. Salah satunya, latar belakang pertemanan yang sama-sama ingin membangun PS Tira. “Ya kalau saya bilang, ini kayak saya balik ke barak. Teman-teman di PS Tira kebetulan ada pak Rudi Yulianto (Manajer

...FAHKRI Samb Hal. 10 Padahal, Fakhri sempat mengantarkan Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF 2018. Selain itu, dia membuat Bagus Kahfi dkk. merengkuh trofi Tien Phong Plastic Cup Tournament 2017 di Vietnam, serta Jenesys U-16 2018 di Jepang.“Saya menghormati keputusan PSSI. Mereka pasti memiliki berbagai pertimbangan yang cukup matang untuk mengambil keputusan ini. Saya yakin Allah mempunyai jalan lain di

SAMBUNGAN mati dan menghargai atas perbedaan yang ada pada pihak lain. Oleh karena itu, peringatan HAB membawa pesan untuk mewujudkan supremasi nilai-nilai ketuhanan dan keagamaan sebagai ruh pembangunan dan kemajuan bangsa. Pada kesempatan itu, Samlan juga membacakan daftar prestasi yang dicapai dalam reformasi birokrasi selama beberapa tahun terakhir, yakni kenaikan penilaian mandiri reformasi birokrasi. Juga indeks kepuasan publik atas pelayanan keagamaan, seperti pelayanan haji dan pelayanan pencatatan nikah yang terus meningkat, penerapan PTSP dan pelayanan publik di bidang keagamaan. Ia juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pemerintah daerah di seluruh Indonesia atas dukungan dan kerja sama lintas sektoral dalam pembangunan kehidupan beragama selama ini. Seraya berpesan seluruh elemen umat beragama serta jajaran Kementerian Agama agar menjaga urgensi ketahanan keluarga sebagai basis ketahanan bangsa dimana pembinaan keluarga harus dilakukan terus menerus tiada henti. “Terima kasih dan penghargaan kepada jajaran Kementerian Agama pusat dan daerah atas sumbangsih dan kontribusi selama ini,” pungkasnya. Usai sambutan, dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada sejumlah dosen atas dedikasi mereka selama di kampus oleh rektor. Dilanjutkan dengan pemberian hadiah kepada para pemenang juara berbagai mata lomba yang diperebutkan selama HAB berlangsung. (adv/kai)

“Nanti lihat besok (hari ini, red) PS Kayoa akan memainkan seni sepak bola. Kami tidak gentar dengan tim mana pun, bagi kami siapa pun lawan tetap kami ladeni dengan optimisme. Kami juga akan datang dengan pertunjukkan tarian soya-soya,” tegas Bang Nait. Meski punya amunisi yang cukup baik dan berpotensi menjadi kandidat juara, tetapi manajemen tidak membebani tim dengan target juara. Bahkan, ada dua pemain profesional yang ikut memperkuat PS Kayoa, yakni mantan pemain Selangor FA, Ilham Udin Armaiyn dan satu pemain Borneo FC U-19, M. Delan I Selang. Kedua pemain asli Kayoa yang sudah berpetualangan di klub profesional tanah air ini diplot untuk menambah amunisi PS Kayoa. Tak hanya itu, beberapa pemain juga pernah dipakai jasanya oleh Persiter Ternate, yakni Maldini Kroys dan Sandi Selang. Selain itu, tim ini juga diracik oleh pelatih lokal asli Kayoa, Idham Kroys. “Kami tidak punya target juara. Tapi PS Kayoa berpartisipasi sekaligus membuktikan ke publik bahwa, PS Kayoa akan kembali bangkit untuk berprestasi di sepak bola Maluku Utara,” tegasnya mengakhiri. (yun)

11

Tjahjo Ungkap Kekuatan PDIP di 2004-2014 JAKARTA - Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Tjahjo Kumolo pun mengenang proses konsolidasi dan peran Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam membesarkan partai. Tjahjo yang kini menjabat Menteri Dalam Negeri (Mendagri), flashback pengalaman pergulatan ideologisnya di partai. Dia masuk saat partainya masih bernama Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Lalu menjalani Reformasi dan Pemilu 1999. Diberi kesempatan menjadi wakil sekretaris fraksi di Kongres PDIP 2005. Dan di kongres berikutnya di 2010, menjadi sekjen partai. Kata Tjahjo, masa setelah 2004, ketika PDIP kalah di pemilu legislatif maupun pemilu presiden adalah masa pergulatan besar. Di 2004-2014, PDIP berada di luar kekuasaan. Sementara godaan untuk menjadi bagian dari kekuasaan sebenarnya sangat besar. “Kekuatan PDIP pada masa 10 tahun itu adalah keteguhan untuk tak tergiur kekuasaan. Prinsip yang diajarkan oleh Ibu Megawati adalah kalau mau berkuasa, ya berjuang merebut kemenangan secara demokratis,” ujar Tjahjo di kantor DPP PDIP, Jakarta, seperti dilansir jawapos.com,Kamis (3/1).

Maka saat itu, Megawati memerintahkan kepada Tjahjo agar terus menguatkan konsolidasi partai. Tumpuannya adalah yang disebut sebagai Tiga Pilar Partai. Yakni kekuatan di struktur hingga pengurus anak ranting, kekuatan di legislatif, dan kekuatan di eksekutif. Dimulailah proses modernisasi kerja partai. Setiap kader didudukkan di salah satu dari tiga kekuatan itu berdasar hasil penilaian ilmiah. Metode psikotes pun untuk pertama kalinya diterapkan oleh partai. “Jadi sebelum seseorang didudukkan, akan dicek apakah dia cocok di DPR, eksekutif, atau struktur. Itu kita pakai psikotes,” katanya. “Sekjen, wasekjen, bekerja menggerakkan dan mengorganisasi Tiga Pilar Partai. Termasuk menggerakkan masyarakat dan pemilih. Itulah kunci kekuatan politiknya,” tambah dia. Kemudian, Tjahjo juga secara khusus bicara soal Megawati. Katanya, banyak yang menuding sosok Megawati sebagai pemimpin keras dan otoriter. Faktanya tidak. Megawati adalah sosok demokratis, yang di tiap rapatnya selalu mendorong seluruh peserta menyampaikan pendapat. Tidak diam saja. “Ibu Megawati itu orang yang detail. Beliau tahu siapa-siapa saja

pendiri partai, yang berjasa, yang membela, dan siapa pengkhianat partai,” ungkapnya. Megawati pula yang memastikan, setelah kemenangan di Pemilu 2014 bahwa PDIP tak boleh berhenti. Karena satu kemenangan itu tidak cukup. Lalu Megawati memerintahkan agar jangan terbuai bahwa selama NKRI ada, maka PDIP harus tetap bekerja keras menjaganya. “Lewat momentum ultah PDIP di 10 Januari, mari lawan racun demokrasi, kampanye hitam, ujaran kebencian, dan fitnah. Itu yang yang harus kita lawan. Harus kita sampaikan ke aparat penegak hukum. Inilah penjahat demokrasi yang harus kita sadarkan,” ujarnya. Sementara, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengamini pernyataan yang disampaikan Tjahjo. Megawati adalah sosok yang memastikan PDIP untuk tetap teguh dan kuat walau berada di luar pemerintahan pada 2004-2014. Begitupun peran Tjahjo menjalankan perintah Megawati melaksanakan proses konsolidasi partai hingga adopsi metode modern dalam organisasi partai. “Ketika Pak Tjahjo menjadi sekjen terjadilah sebuah dukungan dari rakyat yang positif sehingga PDIP menang pemilu yang lalu,” papar Hasto. (JPC/mpf)

Hansamu Yama Hampir Pasti Gabung Persebaya BEK Timnas Indonesia, Hansamu Yama Pranata hampir pasti berseragam Persebaya Surabaya musim depan. Pasalnya komunikasi yang terjalin antara manajemen dengan Hansamu Yama memberikan sinyal positif. Hansamu Yama belakangan memang dikaitkan dengan Persebaya, apalagi jebolan klub internal Green Force tersebut merupakan salah satu pemain yang diinginkan Bonek Mania, pendukung Persebaya. Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman mengatakan, komunikasi antara manajemen dengan Hansamu semakin intens. Bahkan negosiasi kedua belah pihak hampir mencapai kata sepakat. “Saya mendapat kabar dari manajemen, manajer dalam hal ini yang sudah komunikasi kelihatannya hampir pasti,” kata Djanur, sapaan akrabnya, ketika dihubungi Bola.net. Bagi Djanur, jika Persebaya bisa mendatangkan Hansamu, tentu lini belakang akan semakin solid. Bahkan ia berencana menyetop perburuan pemain di posisi stoper. “Walaupun ada pergantian, tapi cukup optimistis ada Otavio Dutra, ada Hansamu, Ada Rian, ada Andri Muladi,” tambahnya. “Empat stoper di central saya pikir cukup dihuni empat pemain. Sudah tidak ingin mendatangkan pemain lagi, sudah cukup,” tandasnya. (bln/yun)

HANSAMU Yama

berkahnya bakal bagus. Seperti contoh, Reva itu perfomanya naik di liga, cuma belum pernah mendapat kesempatan main di Timnas. Sampai saya berpikir, jangan-jangan rezekinya masih disimpan sampai kami menikah. Jadi, mungkin menikah bisa membuka jalan,” kata dia. Selain menggelar akad nikah pada pertengahan Februari, mereka akan menggelar resepsi di Makassar setelah Hari Raya Idul Fitri. “Kami akad di Jakarta, setelah itu Reva ke AFC Cup, saya try out ke Serbia.Kemudian setelah Lebaran baru dibuat acara yang lebih besar,” ujar dia. (dtc/yun) ma kasih kepada pelatih, pemain, dan manajemen yang sudah mendukung saya. Jelas ini akan menjadi motivasi agar saya lebih baik lagi tahun depan,” ucapnya di media sosial resmi Barito Putera. Total ada lima nama yang sukses mengonversi umpan Pora menjadi gol. Yang terbanyak adalah Samsul Arif hingga enam gol. Selebihnya ada Douglas Packer (2) serta Dandi Maulana, Matias Cordoba, dan Aron Evans (1). Samsul pun mengucapkan banyak terima kasih untuk Pora karena telah menunjang tugasnya sebagai striker. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Rizky Pora. Dia pemain hebat, semua orang tahu itu,” tuturnya kepada Bolalob. (net/yun) PS Tira), pak (Letkol) Zainul (Arifin) itu memang teman lama ketika masih di Persikota Tangerang,” ujar RD. “Kemarin ngobrol-ngobrol bagaimana kalau kami bareng ngebangun PS Tira seperti dulu-dulu kan masih amatir, ya saya bilang, oke saya akan pelajari dan segala macem target dan sasarannya,” ujar dia. “Saya juga dikasih tahu tentang mereka saat ini akan berlatih dan Stadion Pakansari. Akhirnya, dengan semangat pertemanan lama, saya memutuskan kembali ke PS Tira,” kata pelatih yang pernah membawa Sriwijaya FC dan Persipura Jayapura juara liga Indonesia itu. Kendati berbasis pertemanan, RD tetap menyadari ada target dalam kerja sama itu. RD berharap bisa membawa Abduh Lestaluhu dkk finis di 10 besar Liga 1 2019. “Semua akan bergantung pada semua yang akan disiapkan karena kami juga realistis juga di dalam target sesuatu klub. Kami harapkan rekrutmen berjalan dengan lancar dan baik sehingga realisasi target lima sampai 10 besar terealisasi,” kata pelatih 52 tahun itu. Menuju Liga 1 2019, PS Tira terancam topskor musim lalu, Aleksandar Rakic. Pemain Serbia itu memberikan sinyal untuk meninggalkan klub dengan mengucapkan terimakasih di akun Instagram. (dtc/yun) balik peristiwa ini semua. Semua ada hikmahnya,” kata Fakhri pada Bola.com. “Akan tetapi, saya akan selalu siap jika kembali mendapat tugas negara. Namun, mungkin tidak untuk Timnas Indonesia U-16 karena saya sudah meraih segalanya di sana,” tutur Fakhri. Fakhri Husaini pun mendoakan Bima untuk meraih kesuksesan bersama Timnas Indonesia U-16. “Selamat bertugas untuk Bima. Semoga dia bisa sukses membawa Timnas Indonesia U-16 menjadi lebih kuat dan kembali berprestasi pada masa selanutnya,” tutupnya. (bln/yun)

PEMAIN Persipura Jayapura

Pakai Skuat Lama, Persipura Tatap Musim Depan dengan Optimis PERSIPURA Jayapura tidak melakukan banyak perubahan dalam skuatnya untuk musim depan. Walaupun begitu, Benhur Tomi Mano selaku Ketua Umum percaya bahwa tim Mutiara Hitam bisa berbicara banyak. Persipura hanya menempati peringkat ke-12 dengan torehan 44 poin di klasemen akhir Liga 1 2018. Dari total 34 pertandingan, Boaz Solossa dan kawan-kawan meraih

12 kemenangan, delapan kali imbang, dan 14 kekalahan. Pencapaian negatif tidak membuat manajemen Persipura bergerak mencari pemain anyar. Benhur secara tidak langsung menegaskan skuat saat ini bisa kompetitif bersaing di Liga 1 2019. “Pertemuan dengan manajemen Persipura segera dilakukan. Pastinya 80 persen pemain akan dipertahankan,” kata Benhur,

dikutip dari situs Liga Indonesia. Jajaran manajemen tetap memasang target tinggi meski mayoritas skuat akan dihuni muka-muka lama. Persipura tetap diwajibkan meraih gelar juara. Para petinggi klub optimistis kendati Persipura terpuruk dalam dua musim terakhir. Sinergi pemain muda dan senior diharapkan bisa mengantarkan mereka berprestasi. (bln/yun)

Chelsea Intai Franck Kessie SEBUAH ancaman datang bagi AC Milan. Gelandang mereka, Franck Kessie dikabarkan tengah diintai oleh klub Premier League, Chelsea. Dalam tiga tahun terakhir, Kessie memang menjadi salah satu rising star di Serie A. Ia tampil dengan baik di Atalanta, sehingga AC Milan memutuskan merekrutnya pada tahun 2016 silam. Performa Kessie di Milan sendiri tergolong baik. Ia menjadi pilihan utama Gennaro Gattuso karena sang gelandang yang selalu tampil konsisten di lini tengah Rossonerri. Dilansir Tuttomercatoweb, Milan berpotensi kehilangan Kessie musim depan. Pasalnya Chelsea memutuskan untuk membeli sang pemain di musim panas nanti. Menurut laporan tersebut, Chelsea memutuskan untuk mengejar Kessie setelah mereka terancam kehilangan sejumlah gelandangnya. Cesc Fabregas dirumorkan akan segera hengkang dari Chelsea di bulan Januari ini. Sementara Ross Barkley dan Ruben Loftus-Cheek diprediksi akan hengkang jika mereka tidak mendapatkan jam bermain yang banyak di sisa musim ini. Untuk mengantisipasi kepergian tersebut, Sarri mulai berburu gelandang baru dan ia merasa Kessie akan cocok untuk skema permainannya. Laporan itu mengklaim bahwa Chelsea berpotensi mendapatkan Kessie. Pasalnya sang pemain tengah ragu bertahan di San Siro musim depan. Kessie kabarnya kecewa

FRANCK Kessie dengan performa timnya yang inkonsisten musim ini. Alhasil ia mulai mempertimbangkan mencari klub baru agar menyelamatkan karirnya. Namun Kessie kabarnya baru akan

meninggalkan AC Milan jika pihak Il Diavolo Rosso gagal lolos ke Liga Champions musim depan. AC Milan kabarnya akan mematok sekitar 40 Juta Euro untuk mahar transfer Kessie. (bln/yun)


JUMAT, 4 JANUARI 2019

MANCA SPORT

12

Target Petrucci Bukan Mengalahkan Dovi DUCATI telah menetapkan target untuk Danilo Petrucci di MotoGP 20 2019. Petrucci dituntut meraih kemenangan p pertama dan finis lima besar di tiap-tiap ba balapan. Rider berusia 28 tahun itu dikontrak Ducati D untuk sa Petrucci sepanjang musim depan saja. Lo menggantikan Jorge Lorenzo, yang hengkang ke Honda Re Repsol. Sebelum naik kelas ke tim pabrimengh kan, Petrucci menghabiskan emPrama Dalam dua pat musim di Pramac. Pet musim terakhir, Petrucci tampil impresif. m Rider Italia itu membukukan 20 termasuk empat podium di 2017 runner dua kali finis runner-up. SedangPe kan di musim lalu, Petrucci hanya

BURSA TRANSFER Juve Tertarik dengan Ramsey

Solari Tutup Pintu untuk Isco Harry Kane Tidak Masuk Daftar Belanja Madrid

TURIN - Gelandang Wales Aaron Ramsey dikabarkan merapat ke Juventus. Juve diyakini sudah sangat untuk menjalin kesepakatan transfer Ramsey dengan Arsenal. Bianconeri telah memastikan minatnya untuk memboyong pemain berusia 28 tahun itu ke Italia. Namun, Juve bukan satu-satunya tim yang menginginkan tanda tangan Ramsey karena Paris St. Germain dan Bayern Munich juga mengincar. Akan tetapi, media-media top semaca Gazzetta dello Sport, Corriere della Serra, dan Tuttosport mengklaim bahwa Juve mempercepat negosiasi untuk kepindahan Ramsey. Bahkan ada kabar kalau Ramsey mungkin saja akan direkrut di Januari. Juventus sesungguhnya bisa saja mendapatkan Ramsey secara gratis di musim panas, saat kontraknya habis. Akan tetapi, Si Nyonya Besar ingin mendatangkan eks pemain Cardiff itu lebih cepat. Juve dikabarkan telah menyiapkan kontrak senilai 6,5 juta euro per musim (Rp 106,7 miliar) untuk Ramsey. Si pemain juga akan mendapatkan tambahan 500 ribu euro (Rp 8,2 miliar) kalau bermain di lebih dari 50 persen se musimnya. Adapun tambahan 500 ribu euro lainnya kalau Ramsey mampu bermain 70 persen. Selama ini, Ramsey selalu bermain di sekitaran 30 pertandingan per musimnya. Disebutkan pula Ramsey mau-mau saja pindah ke Turin di Januari. Andai Arsenal memberi lampu hijau, Juve siap untuk mengucurkan 5 juta euro untuk menuntaskan kesepakatan. Demikian diwartakan Football Italia. Ramsey telah memperkuat Arsenal selama 10 tahun setelah direkrut pada musim panas 2008. Pada musim ini, pemain berjuluk Rambo itu telah dimainkan delapan kali sebagai starter dalam 18 penampilannya di Premier League dengan sumbangan tiga gol dan enam assist. (dtc/yun)

MADRID - Manajer Real Madrid, Santiago Solari kembali angkat bicara seputar masa depan Isco. Solari menegaskan bahwa sang playmaker tidak akan pergi ke mana-mana pada bulan Jnauari ini. Isco sendiri memang tengah mengalami masalah di Real Madrid. Semenjak Solari menjabat pelatih utama El Real, ia minim mendapatkan kesempatan bermain di tim utama Los Blancos. Alhasil beredar sejumlah spekulasi bahwa Isco akan pergi dari Santiago Bernabeu pada bulan ini. Sejumlah klub seperti Chelsea, Juventus dan Manchester United disebut sudah mulai menggelar negosiasi dengan agen sang pemain. Namun Solari menegaskan bahwa sang playmaker tidak dijual di bursa transfer kali ini. “Semua pemain kami harus berkomitmen sepenuhnya untuk tim ini,” buka Solari seperti yang dikutip Sportsmole. Solari mengakui bahwa ia memang tidak memberikan banyak jam bermain bagi Isco dalam beberapa bulan terakhir. Namun ia menegaskan bahwa Isco masih merupakan pemain yang penting bagi Real Madrid sehingga ia tidak akan dilepaskan karena alasan apapun. “Semua pemain kami harus berdedikasi dan bekerja keras dengan harapan dan antusiasme. Mereka semua sangat fundamental bagi tim ini,” katanya. Solari memahami bahwa Isco memang tengah tidak bahagia karena jam

bermainnya. Namun ia memberikan garansi bahwa sang pemain akan mendapatkan lebih banyak kesempatan dalam waktu dekat. “Isco sudah memberikan banyak kegembiraan bagi tim ini dan dia harus terus melakukan itu karena dia adalah seorang pesepakbola yang hebat,” ujarnya. “Saat ini kami tengah kehilangan Marcos Llorente, Javi Sanchez, dan Mariano [Diaz], sehingga kami butuh pemain lain seperti Isco untuk mengisi kekosongan ini.” tandasnya. Sementara itu, Sebuah kabar terungkap mengenai manuver transfer Real Madrid di musim panas nanti. Juara bertahan Liga Champions itu dikabarkan tidak akan mencoba merekrut Harry Kane dari Tottenham Hotspur. Sejak musim lalu, Real Madrid memang diisukan mencari penyerang tajam yang baru. Mereka ingin mencari pengganti Karim Benzema yang performanya merosot dalam dua tahun terakhir. Salah satu nama yang digadang-gadang menjadi incaran utama Real Madrid adalah Harry Kane. Kapten Timnas Inggris itu sudah konsisten menjadi predator mematikan di Premier League, sehingga Madrid tertarik untuk mendaratkannya ke Santiago Bernabeu. Namun dilansir Calciomercato, kepindahan Kane ke Bernabeu tidak akan terjadi dalam waktu dekat ini. Pasalnya Real Madrid tidak tertarik merekrut striker 25 tahun tersebut. Menurut laporan yang beredar, alasan mengapa Real Madrid enggan mendatangkan Kane adalah karena harganya yang mahal. Kane baru-baru ini menandatangani kontrak baru di Tottenham. Ia akan aktif sebagai pemain The Lillywhites hingga tahun 2024 mendatang. Tottenham sendiri kabarnya mematok harga hampir 200 juta pounds untuk Kane, sehingga Real Madrid masih berpikir panjang untuk menggelontorkan uang sebanyak itu. (bln/yun)

Rashford Masih Perlu Asah Finishing

SANTIAGO Solari AARON Ramsey

sekali finis runner-up tapi mampu finis lima besar di empat balapan. Direktur Ducati Paolo Ciabatti mengungkapkan bawa Petrucci bukan rival bagi rekan setimnya, Andrea Dovizioso. “Di sini Danilo akan harus menghadapi tekanan yang lebih besar dan target utama dia adalah memenangi balapan pertamanya dan bersaing untuk finis lima besar secara reguler,” lugas Ciabatti dilansir Tuttomotoriweb. “Target Dovizioso bukanlah mengalahkan Dovizioso. Tentu kalau bisa, maka hebat. Tapi idenya adalah agar dia bisa mendapatkan kepercayaan diri yang lebih besar, bukan membuktikan diri bahwa dia lebih baik daripada Dovi,” tutupnya. (dtc/yun)

NEWCASTLE - Marcus Rashford masih belum puas dengan performanya bersama Manchester United. Dia masih ingin meningkatkan sisi penyelesaian akhir. The Red Devils memetik kemenangan 2-0 atas Newcastle United di St James Park, Kamis (3/1) dinihari. Romelu Lukaku dan Rashford menjadi penentu kemenangan tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Rashford menjadi pemain terbaik dalam data yang dilansir oleh Whoscored. Dia diberi nilai 8. Pantas saja dia dinilai tinggi, Rashford juga berperan pada gol Lukaku. Tendangan bebasnya gagal diantisipasi dengan sempurna oleh Martin Dubravka hingga disambar Lukaku. Rashford menjadi pemain MU yang paling banyak melepas tembakan di laga itu. Ada tujuh shot, empat tepat sasaran, cuma satu yang berbuah gol. Kekurangan itu disadari oleh Rashford. “Aku ingin meningkatkan kemampuan penyelesaian akhirku,” kata Rashford di Sky Sports. Mengenai pertahanan tim asuhan

MARCUS Rashford

Rafael Benitez, Rashford juga mengakui kalau memang sudah dibongkar. “Mereka susah dibongkar dan membutuhkan waktu lama dibanding yang kami inginkan. Kami harus terus berusaha untuk meraih tiga poin,” kata Rashford. (dtc/yun)

Resolusi Tahun Baru Pacquiao

MANNY Pacquiao

MANNY Pacquiao menanggapi kemenangan Floyd Mayweather Jr atas Tenshin Nasukawa dalam cuitan soal resolusi Tahun Baru di twitter petinju Filipina tesebut. “Inilah resolusi Tahun Baru saya, yaitu tetap bertarung dan hanya menghadapi petinju berpengalaman yang seukuran dengan saya,” ujar Pacquiao dalam akun twitternya. Mayweather Jr menang KO hanya satu ronde atas Nasukawa dalam laga eksebisi tinju vs MMA yang dijadwalkan tiga ronde. Pertarungan tersebut digelar di Saitama Arena Tokyo, Jepang pada malam Tahun Baru 2019. Pertandingan eksebisi tersebut tidak seimbang karena Nasukawa sama sekali tak punya pengalaman bertinju, padahal laga digelar dalam aturan

tinju. Selain itu, bobot keduanya juga jauh berbeda. Mayweather Jr naik ring dalam bobot kelas welter (66,6 kg), sedangkan lawannya berasal dari kelas bantam (53 kg). “Ini hanya pertarungan eksebisi dan hiburan. Hasil pertarungan tidak akan dicatat dalam rekor resmi saya maupun Tenshin,” kata Mayweather Jr usai laga. Pacquiao sendiri akan naik ring di Las Vegas pada 19 Januari. Dia menghadapi Adrien Brooner dalam perebutan gelar kelas welter WBO. Saat ini Pacquiao sudah berlatih di Los Angeles, Amerika Serikat di bawah arahan pelatih lamanya, Freddie Roach. Laga Manny Pacquiao vs Adrien Brooner merupakan suguhan perdana tinju dunia, setelah pesta Tahun Baru 2019 usai. (net/yun)


HARIAN

CMYK

CMYK

MAJANG POLIS

MALUT POST

JUMAT, 4 JANUARI 2019

13

Menkominfo Janji Bangun Tower BANGUN TOWER DI TIGA KECAMATAN TERLUAR

Buat di Tiga Kecamatan Terluar Mulai Dikerjakan Tahun Ini

Masalah jaringan telkomunikasi di tiga kecamatan terluar seperti Pulau Moti, Hiri dan Batang Dua akan teratasi

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah

Menkominfo berjanji akan membangun tower di tiga kecamatan terluar itu

TERNATE - Kedatangan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara benar-benar dimanfaatkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate. Saat mendampingi Menteri Rudiantara dalam kegiatannya selama di Ternate, kemarin (3/1), Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Kota Ternate Thamrin Marsaoly menyampaikan keluhannya terkait minimnya jaringan telekomunikasi pada tiga kecamatan terluar di Kota Ternate, yakni Pulau Moti, Pulau Hiri dan Pulau Batang Dua.

Pembangunannya mulai dilakukan tahun ini Dengan pembangunan tower itu warga di tiga kecamatan tersebut akan merasakan jaringan seperti di Ternate Kemekominfo saat ini juga tengah melakukan optimalisasi jaringan internet di 5 ribu desa. Termasuk desadesa di Maluku Utara

Baca: TOWER... Hal 16

Posisi Tiga Kadis Segera Terisi

CEMARI LAUT Kesadaran masyarakat menjaga lingkungan masih sangat minim. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya sampah botol plastik memenuhi pantai sisi selatan Kantor Lurah Makassar Barat. Kamis (3/1)

CMYK

JUNUS Yau

Wali Kota Desak Tuntaskan Temuan Perjalanan Dinas TERNATE – Meski Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) baru melakukan pemeriksaan dengan tujuan tertentu. Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman berharap sejumlah temuan, termasuk perjalanan dinas segera dituntaskan. PengemBURHAN Abdurahman balian kata Burhan, harus dilakukan sebelum masuk dalam laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK. “ Saya tegaskan saat pemeriksaan BPK nanti sudah tidak ada lagi temuan perjalanan dinas,” tegas Burhan, kemarin (3/1). Baca: TEMUAN... Hal 16

IBRAHIM Muhammad

TERNA TE – Kekurangan guru di kecamatan terluar akan diatasi setelah ada penempatan tugas Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), yang baru saja dinyatakan lulus seleksi beberapa waktu lalu. Kepala Dinas Pendidikan Ibrahim Muhammad mengatakan, setelah ada penempatan guru

baru yang lulus seleksi CPNS. Pihaknya akan melihat titik mana saja yang masih mengalami kekurangan. Setelah diketahui kekurangan tersebut, baru akan dilakukan pendistribusian guru. “Kita hitung dulu berapa kekurangannya, baru kita distribusikan,” tandasnya.

SMA/SMK dan pelaksanaan uji kompetensi guru. “Fokus programnya pada peningkatan mutu pendidikan yang kita gelar per triwulan,” kata Kepala Bidang PMPTK Dikbud, Mahmud J Abdurrahman, Kamis (3/1).

TERNATE – Selain sejumlah kegiatan fisik yang pembayarannya harus ditunda hingga tahun ini. Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) juga memiliki nasib yang sama. Dinas Pendidikan hanya mampu membayar Bosda selama 10 bulan, sisanya dua bulan, NovemberAHMAD Yani Abdurahman Desember harus ditunda. “ Kita tak bisa berbuat apa-apa. Kondisi anggarannya memang seperti itu,” kata Kepala Dinas Pendidikan Ibrahim Muhammad, kemarin (3/1).

Baca: SEKOLAH... Hal 16

Baca: BOSDA... Hal 16

Baca: GURU... Hal 16

Fokus Peningkatan Mutu Sekolah TERNATE – Sepanjang 2018 lalu Bidang Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PMPTK), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) melaksanakan 11 program yang fokusnya pada pelaksanaan program yang berkaitan

dengan pengembangan mutu sekolah. 11 program yang dilaksanakan itu diantaranya pelatihan menyusun penelitian tindakan kelas (PTK), pelatihan guru tematik, pelatihan manajemen kepala sekolah TK, SD,SMP,

Baca: KADIS... Hal 16

DBH tak Cair, Bosda Dua Bulan Tertunda

Distribusi Guru Tunggu Penetapan CPNS

FOLLOW UP

itu dalam waktu dekat, tiga kadis tersebut akan diisi oleh pejabat definitif. “ Seluruh pejabat eselon II akan diasesmen. Usai asesmen baru kita lihat, siapa pejabat yang cocok untuk mengisi tiga jabatan itu,”

CMYK

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

TERNATE – Hingga kini tiga posisi kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam lingkup Pemkot Ternate masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt). Tiga SKPD itu adalah Dinas Pertanian, Dinas Kooperasi dan UKM serta Dinas Sosial. Karena

Landmark, Skatepark dan Lapangan Ngaralamo jadi Kekayaan Daerah

CMYK

Bila sebelumnya penggunaan landmark, skatepark dan lapangan Ngaralamo tidak dipungut biaya alias gratis. Mulai tahun ini sudah akan dikenakan biaya sewa. Itu sesuai Perda tentang Pengelolaan Kekayaan Daerah yang baru saja direvisi. Abd Yahya Abdullah, Ternate

DOK/MALUT POST

Kawasan landmark dan lapangan ngara lamo, mulai tahun ini penggunaanya dikenakan biaya sewa. DOK/MALUT POST

DENGAN adanya revisi peraturan daerah (Perda) pemakaian kekayaan daerah. Mulai tahun ini, ada sejumlah aset pemkot yang masuk sebagai kekayaan daerah dapat menghasilkan pendapatan, seperti Landmark, Skatepark dan Lapangan Ngaralamo. Jika sebelumnya penggunaan kawasan ini tidak dipungut biaya. Namun, dengan adanya revisi perda tersebut maka sudah diberlakukan biaya sewa. “Mulai tahun ini, jika ada yang memakai lokasi pada tiga kekayaan daerah ini akan dikenakan sewa,” kata Kepala Badan Pendapatan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Ahmad Yani Abdurahman, Kamis (3/1). Baca: LANDMARK... Hal 16

CMYK

Mulai Tahun ini Dikenakan Biaya Sewa


14

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

JUMAT, 4 JANUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

SEMENTARA ITU Sejak Awal Pemilik Sudah Ditegur

Fitrah/Malut Post

RUMAH: Bangunan rumah yang berada di tebing barangka Kalumata.

TERNATE - Terkait bangunan rumah yang berdiri di kawasan tebing barangka Kalumata, Ketua RT setempat bahkan sudah menegur untuk jangan membangun di lahan tersebut, namun tidak dihiraukan oleh pemilik bangunan. Hal ini terungkap saat koran ini bertemu dengan Gunawan Ali ketua RT 08 Kalumata. Dijelaskan Gunawan, sebelum rumah itu dibangun, ketua RT sempat bertemu dengan pemilik rumah dan memberikan teguran supaya lahan itu jangan didirikan bangunan sebab, memang lokasi tersebut berada di tebing. “Lahan ini milik salah satu pengusaha asal Manado, karena dia sudah diberitahu lahan itu terlarang untuk membangun makanya dia jual ke orang lain, dan pembeli tanah itu kemudian membangun rumah tersebut. Saya juga hingga saat ini belum melihat sertifikat atau ijin membangun yang ditunjukkan oleh pemilik rumah, untuk itu, sehari dua saya akan menemui pemilik rumah untuk mencari solusi terkait rumah tersebut” Terang Gunawan Ali Sementara itu Hi Kalase penghuni rumah yang berada di bantaran barangka yang ditemui menuturkan, jika rumah tersebut didirikan secara sah, memenuhi administrasi serta memiliki sertifikat. Sayangnya, Kalase belum bisa menunjukan secara fisik, bukti sertifikat yang dimaksud. “Nanti sama anak saya saja (Sunarti red), sebab anak saya lagi keluar, karena ini rumah anak saya,”aku Hi. Kalase. Bahkan lanjut Kalase, sangat tidak mungkin jika pembangunan rumah anaknya itu, tidak diketahui pihak kelurahan Terpisah, Sekertaris Kelurahan kalumata Suaib Fabanyo saat dikonfirmasi menuturkan, scara lisan, teguran kepada Sunarti pemilik bangunan rumah sudah dilakukan, tapi yang bersangkutan tidak mengindahkan dan terus membangun. “Sudah ditegur, tapi secara lisan, namun tidak diindahkan, karena memang jelas tidak boleh ada pembangunan di area tersebut,”aku Suaib. Suaib mengatakan, saat ini kami hanya menunggu instruksi dari Dinas terkait dan Kecamatan untuk tindakan selanjutnya.”Setelah ada instruksi baru kita bertindak,” Terang Suaib. Sementara itu pantauan koran ini di kawasan barangka Kalumata, bangunan tidak hanya dimiliki oleh Sunarti, namun ada bebrapa bangunan semi permanen seperti pangkalan, serta tempat usaha Somel yang diduga milik salah satu anggota DPRD, juga berada di kawasan tersebut. (Aji/Lid)

Semen Bercampur Air Selalu Genangi Jalan TERNATE - Akibat tidak dibangun selokan yang memadai di kawasan Tubo tepatnya akses menuju lapangan tembak, kawasan tersebut selalu digenangi air saat hujan turun. keluhan ini datang dari warga Tubo yang protes terkait air yang terus genangi kawasan tersebut. Keluhan itu, bukan karena air hujan saja, namun bekas limbah material semen yang bercampur dengan air menggenangi akses jalan di belakang Tubo, yang kemudian dinilai warga tidak layak dilintasi. Fandi warga Tubo kepada koran ini menuturkan, Limbah bekas sering keluar dari area pengolaah semen kawasan Tubo belakang. Karena lokasi area perusahaan berada tepat di bibir jalan, makanya limbah itu paling sering penuhi akses jalan tersebut. “Ditambah mobil mixer yang mengangkut semen setiap saat keluar masuk kawasan ini, maka jalan sekitar depan area pegolaan selalu dipenuhi bekas semen, nah saat hujan turun, bekas semen ini bercampur air kemudian tergenang di jalan yang tak jauh dari

lokasi tersebut,” Tutur Fandi Fandi menambahkan, penyebab lain air bercampur semen selalu penuhi akses jalan, karena selokan di bibir jalan tidak dibangun dengan baik dan pembuangan limbah dari area perusahaan tidak dikontrol, makanya kawasan ini selalu dipenuhi bekas semen dan air. Fandi melanjutkan, Pemkot Ternate harus menindaklanjuti keluhan warga ini. Jangan terkesan membiarkan, bila perlu Pemkot meninjau ulang agar ijin pengelolaan material milik perusahaan ditempatkan agak jauh dari pemukiman warga. Ini dimaksud supaya tidak mengganggu masyarakat. “Harus dibangun selokan untuk pembuangan, biar limbah semen keluar ke arah pembuangan dan tidak mengganggu warga sekitar. Kemudian mobil mixer sebelum keluar ada baiknya di semprotkan dengan air agar semen tidak berjatuhan di jalanan, Ini tanggungjawab perusahaan. Jangan nanti warga yang dapat imbasnya, karena akses jalan di kawasan ini menghubungkan antara kawasan Utara Kota melalui jalan

Haiyun/Malut Post

SEMEN: Salah satu lokasi genangan air yang dipenuhi bekas semen di kawasan belakang Tubo.

belakang, dimana warga setiap saat melintas. Jika tidak dihiraukan lebih baik lokasi pengelolaan semen

pindah ke arah yang lebih aman dan jauh dari pemukiman warga” Tutup Fandi. (Aji/Yun)

Trembesi Ancam Warga Jambula

DINAMIKA Pedagang Durian Mulai Menjamur Andi for Malut Post

TREMBESI: Salah satu pohon trembesi yang tumbuh dan mulai bahayakan warga Jambula.

Minta di Potong, Malah Diminta Ongkos Kerja Rp 2 Juta Editor

: Erwin Syam

TERNATE - Dinilai mulai membahayakan warga, salah satu pohon trembesi yang tumbuh di lingkungan RT 10, kawasan dekat kantor camat Ternate Pulau oleh warga diminta untuk diremajakan Hal itu bukan tanpa alasan, sebab, sebagian batang dan ranting

pohon tampak tinggi dan mengarah ke pemukiman warga. Selain itu beberapa batang pohon bahkan sudah menghalangi jaringan kabel listrik. Gani salah satu warga Jambula kepada Malut Post menuturkan, mereka mulai resah dengan pohon tersebut saat hujan dan angin kencang terjadi beberapa waktu

lalu, menurut Gani, warga bahkan sudah meminta pohon itu untuk dipotong oleh salah satu Dinas terkait, hanya saja warga diminta uang administrasi sebesar Rp.2 juta, makanya mereka tidak sanggup memenuhi permintaan tersebut. “Pohon ini setiap kali hujan turun, warga paling takut melintas dibawahnya, alasannya karena takut setiap saat bisa patah,” tutur Gani Gani menambahkan, karena terkendalan biaya administrasi,

warga kemudian berinisiatif untuk memotong sendiri batang dan ranting pohon itu, hanya saja keinginan itu batal, sebab sebagian batang pohon berada tepat diatas kabel listrik milik PLN. Itu yang membuat warga mengurungkan niatnya untuk memotong sendiri pohon tersebut. “Kami berharap Pemerintah kota melalui dinas terkait untuk merespon keluhan kami, karena sangat membahayakan warga,” Tutup Gani. (M6/ Lid)

JURNALISME WARGA

HMT Cabang Ternate Dilantik

Fitrah/Malut Post

DURIAN: Salah satu pedagang musiman yang bercokol di kawasan Ahmad Yani

TERNATE - Pedagang durian musiman di Kota Ternate, beberapa pekan ini mulai menjamur dimana-mana Terpantau, mereka para pedagang tampak memadati kawasan reklamasi tapak I tpatnya di jembatan menuju Terminal, hingga kawasan perempatan depan kantor PLN Ternate. Dino, salah satu pedagang durian asal Jambula kepada koran ini mengaku, dirinya memasok durian dari Tidore untuk dijual ke Ternate. “Sekali pasok, ada sekitar 200 buah. Ini rata-rata pesanan dari sejumlah pembeli di Ternate,” ungkapnya. Untuk satu buah durian jenis gajah, kata Dino dijual seharga Rp50 ribu. “Ada juga yang tiga buah, dijual Rp100 ribu,”sambungnya. Bagi Dino, untuk pertengahan Januari hingga Februari, buah durian di kota Ternate sudah mulai dipanen. “Di Tidore dan jailolo banyak, namun sebagian besar belum masak,”tandasnya. Dino mengaku, setiap kali memasok durian, dirinya meraup keuntungan yang cukup lumayan untuk menghidupi keluarganya .(Aji/Lid)

Sukasno/Malut Post

PENGHARGAAN: Ketum HMT Cabang Ternate saat menyerahkan penghargaan kepada sesepuh usai pelantikan.

TERNATE - Pengurus Himpunan Mahasiswa Taliabu (HMT) cabang Ternate periode 2018-19, Selasa (1/1) lalu, secara resmi dilantik Pelantikan yang berlangsung di Aula SMAN 1 Ternate tersebut, dihadiri oleh pengurus Besar HMT, senior dan sesepu Mahasiswa Taliabu di Kota Ternate Risman Umaternate, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Taliabu dalam sambutannya mengatakan, dengan dilantiknya pengurus baru HMT Cabang Ternate, kedepan diharapkan seluruh pengurus agar solid dalam kepengurusan. Tentunya mengawali tahun 2019 pengurus nantinya

membawa semangat baru bagi generasi Taliabu yang lebih kritis, baik di Kampus maupun ruang publik lainnya. “kedepan Generasi Taliabu harus mampu bersaing, karena HMT adalah Wadah berkumpul dan berprosesnya mahasiswa Taliabu khusus di Kota Ternate,” Tutup Risman Umaternate. Sebelum menutup acara tersebut, panitia pelaksana juga memberikan penghargaan kepada sesepuh yang dianggap memiliki kontribusi besar terhadap Mahasiswa Taliabu Kota Ternate. (*) Pengirim : Jikir Pengurus HMT


AKADEMIKA

JUMAT, 4 JANUARI 2019

15

Kuliah Manajemen Publik bersama Sukur Suleman, S.Sos., M.AP

Politisasi Birokrasi dalam Mutasi Pejabat Karier pasca Pilkada Sukur Suleman, S.Sos., M.AP Dosen Ilmu Administrasi Negara FISIP UMMU

Topik yang kita bahas pada edisi kali ini mengenai, Politisasi Birokrasi dalam Mutasi Pejabat Karier pasca Pilkada oleh Sukur Suleman, S.Sos., M.AP. Ini merupakan bagian dari Mata Kuliah Manajemen Publik, Semester V, Prodi Ilmu Administrasi Negara, FISIP UMMU. Berikut narasi mata kuliah yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan Carino (1992) mendefinisikan dua hubungan antara pejabat politik dengan pejabat karier yaitu executive ascendancy yang menempatkan birokrasi sebagai mesin politik semata, dan bureaucratic sublation yang menempatkan pejabat politik dan pejabat karier secara proporsional. Jika dikaitkan dengan kondisi sekarang maka disinyalir teori Carino ada pada executive ascendancy dengan alasan, pertimbangan politik jauh lebih dominan dibanding dengan pertimbangan karier dalam birokrasi pemerintahan. Syahri (2006) menyatakan bahwa “Partai politik pemenang Pemilu akan menempatkan kaderkadernya dalam jabatan di pemerintahan”. Jika ini dikorelasikan dengan konteks politik lokal, maka mutasi pejabat karier dilakukan dengan menempatkan orang-orang tertentu yang di-

anggap berjasa dalam pemenangan Pilkada. Kondisi tersebut sama halnya disampaikan oleh Latuconsina (2008) bahwa birokrasi Indonesia dalam masa reformasi ini, telah dengan sengaja diarahkan atau diselewengkan dari makna aslinya. Ini tergambar pada suatu kenyataan dimana birokrasi di Indonesia kerap digunakan sebagai ajang pertarungan kepentingan partai politik dan cenderung hanya sebagai alat pelayanan penguasa. Kadang juga, sistem rekrutmen birokrat melalui jalurjalur khusus yang sangat besar kemungkinan digunakan sebagai ajang indoktrinasi dan politisasi. Rekrutmen pegawai kadang kala tanpa memandang profesionalisme dan kapabilitas yang bersangkutan. Ikatan kekeluargaan menjadi satu-satunya alasan untuk meloloskan dan memperkuat posisi ketahanan patronase seorang pejabat dalam struktur organisasi yang dikuasainya, (khusus rekrutmen rajaraja kecil pada kabupaten-kabupaten baru di Indonesia). Pada dasarnya mutasi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) pada jabatan struktural yang selama ini dipahami sebagai pola pengembangan karir sebagaimana yang dirumuskan oleh Thoha (2010) bahwa “Penempatan mereka dilaksanakan berdasarkan prinsip profesionalisme sesuai dengan kompetensi, prestasi kerja, dan jenjang pangkat yang ditetapkan untuk jabatan itu”. Kuatnya politisasi birokrasi tersebut menjadi tidak bermakna karena pengangkatan pejabat karier berdasarkan selera politik pejabat yang berkuasa, khususnya pada saat Pilkada. Maka dengan demikian sangat memungkinkan dilakukan tindakan yang tidak netral sebagaimana yang dikhawatirkan oleh Lolowang (2018). Bahwa permasalahan yang

dihadapi birokrasi saat ini adalah adanya pengaruh yang sedemikian hebat, antara politik dan birokrasi yang telah menghasilkan kinerja yang memihak atau tidak netral. Pola-pola seperti ini biasanya dilakukan menjelang Pikada atau setelahnya. Asas timbal balik menjadi “kue” yang menjanjikan bagi para pejabat publik daerah, karena secara instan jabatan tertentu sebagai pengembangan karirnya di kepegawaian dapat diperoleh. Para pejabat, mulai pejabat Dinas, Camat, Lurah dan Kepala Desa seolah menjadi agen partai atau tim sukses calon kepala daerah tertentu. Manakala calon yang didukungnya menang, asas timbal balik akan dilakukan. Artinya, pengangkatan dan pemindahan yang diinginkan akan diberikan dengan instan sebagai imbalan politik, akan tetapi manakala calon yang didukung kalah, maka secara karir akan terkucil. Pengembangan karir pegawai negeri sipil daerah seharusnya didasari oleh Pasal 133 UU Otonomi Daerah yang harus mempertimbangkan integritas dan moralitas, pendidikan dan pelatihan, pangkat, mutasi jabatan dan kompetensi. Hal ini menjadi pertarungan karir tersendiri bagi para pejabat publik, sebagaimana Prasojo (2007) mengatakan bahwa birokrasi di Indonesia masih belum terpisah secara total dengan politik. Keinginan pihak tertentu, misalnya partai politik untuk menjadikan birokrasi sebagai mesin politik. Pernyataan ini diperkuat oleh Effendi (2009) bahwa agar profesionalisme dapat tumbuh dan aparatur Negara bebas dari intervensi politik, maka perlu diadakan pemisahan tugas antara jabatan politik dengan jabatan professional dalam aparatur negara. Untuk itu yang perlu ditetapkan sebagai pejabat yang berwenang untuk mengangkat pegawai daerah

dalam jabatan pimpinan pada aparatur negara adalah pejabat karir tertinggi yaitu Sekretaris Daerah (Sekda). Problematika penempatan posisi kepala daerah sebagai pejabat politik dan sekretaris daerah (Sekda) sebagai pejabat Karier mengalami kooptasi dari kegiatan politik, sehingga tercipta marginalisasi nilai profesionalisme, dan telah banyak diteliti oleh para ilmuwan administrasi publik. Penelitian yang paling mutakhir menyangkut mutasi pejabat karier dengan politik dilakukan oleh Budiarjo dkk (2011) yang menyimpulkan, secara defacto jabatan politik lebih tinggi dari jabatan karier, namun kondisi yang ideal jabatan karier dan kompetensi serta sistem dan prosedur yang mapan dan mampu sejajar dengan jabatan politik, kondisi ideal ini pada kasus di kabupaten Sleman dan Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih terdapat beberapa daerah di Indonesia mampu menekan lahirnya politisasi birokrasi pemerintahan. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa tidak semuanya daerah yang Pilkada langsung terkontaminasi dengan politik dalam pelaksanaan mutasi pejabat karier. Sebab hal ini sangat tergantung pada komitmen pemerintah daerah yang bersangkutan untuk mewujudkan birokrasi pemerintahan yang professional sehingga mutasi yang dilakukan berbasis kompetensi. Semoga Maluku Utara tidak beroriantasi politis dalam mutasi pejabat karier ataupun nantinya dilakukan roling jabatan. Sebab untuk Maluku utara memperlihatkan kuatnya tekanan politisasi birokrasi setelah pemilihan kepala daerah melalui mutasi pejabat karier sehingga para ASN terbawa arus dengan kondisi tersebut. (mg-04/nty)

Pekan Depan, 34 Mahasiswa Komunikasi Mulai Magang

Wahyuni Bailussy, S. Sos., M.Si

TERNATE- Mulai pekan depan, Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi FISIP, UMMU bakal mengikuti magang. Rencananya, kuliah lapangan 34 mahasiswa semester VII ini akan dilaksanakan di berbagai media massa dan instansi publik lainnya di Kota Ternate. Hal ini diungkapkan Ketua Prodi Ilmu Komunikasi, Wahyuni Bailussy, S. Sos., M.Si saat ditemui di ruang kerjanya Kamis, (3/1). Rencananya kegiatan

tersebut akan berlangsung selama 22 hari (7-28 Januari). ”Mereka terdiri dari konsentrasi jurnalistik dan Publik Relations,” katanya seraya berharap nantinya seusai magang mahasiswa akan mendapatkan pengalaman sekaligus untuk ekspektasinya ke depan saat masuk ke dunia kerja. “Magang ini implementasi dari teori yang mereka dapat, mereka bisa rasakan langsung aktivitas jurnalis dan juga instansi lain-

nya di lapangan,” tambah Wahyuni. Lebih jauh dia juga mengungkapkan tentang upaya peningkatan kualitas Prodi Komunikasi dengan menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Salah satunya, adanya stasiun radio yang dikelola mahasiswa. Dia berharap, ada dukungan dari Universitas agar stasiun radio yang diberi nama Suara Komunikasi UMMU FM, ini bisa menjadi radio komersial. (mg-04/nty)

RAPAT: Rapat Panitia persiapan FGD

Mantra Ajak Mahasiswa Bahas Ormawa Gelar FGD bersama BEM dan HMJ se-Unkhair TERNATE- Organisasi Mahasiswa (Ormawa) sebagai wadah pengembangan potensi Mahasiswa perlu menjadi perhatian serius, karena melalui Ormawa inilah para mahasiswa menggaungkan gagasannya. Untuk itu, untuk membahas eksistensi mahasiswa melalui Ormawa, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mantra, Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unkhair, akan

menggelar Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan yang rencananya digelar pada Sabtu nanti (5/1) dengan tema Napak Tilas dan Aktivasi Ormawa Unkhair ini, akan menghadirkan BEM dan HMJ se-Unkhair. Ketua Panitia Junfahriel, kepada Malut Post, usai rapat persiapan panitia menjelaskan, kegiatan yang akan dilaksanakan di Kafe

Monocrome Gambesi, ini merupakan kegiatan perdana Mantra. “Tujuannya untuk menumbuhkan semangat organisasi kemahasiswaan lewat diskusi dan menggaung gagasan mahasiswa,” katanya seraya mengaku pihaknya juga menggandeng Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Unkhair. Dia berharap, diskusi semacam ini akan

terus dilaksanakan karena selain ajang silaturahmi antar BEM dan HMJ se- Unkhair, juga bisa menambah pemahaman terkait masalah organisasi maupun yang terkait akademik. Nantinya, sebelum kegiatan dimulai para peserta akan dijamu gratis dan dihibur dengan penampilan musikalisasi puisi. (mg-04/nty)


16

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

JUMAT, 4 JANUARI 2019

Ibrahim: Syarat jadi Kepsek Harus Punya NUKS TERNATE – Setahun lagi, Kepala Sekolah (Kepsek) yang tidak memiliki Nomor Unit Kepala Sekolah (NUKS) harus terpaksa melepas jabatannya. Hal itu ditegaskan dalam Permendikbud Nomor 13 Tahun 2007. Di

Kota Ternate, hingga kini masih banyak kepala sekolah yang belum mengantongi NUKS. “ Ada 100 lebih kepsek baik SD maupun SMP yang belum punya NUKS. Mulai tahun 2020 akan diberlakukan, yang tidak

punya NUKS tak bisa jadi kepsek ” kata Kepala Dinas Pendidikan Ibrahim Muhammad. Syarat menjadi kepala sekolah, menurutnya, harus memiliki NUKS. Karena itu tahun depan Dinas Pen-

didikan telah menganggarkan untuk 100 kepsek mengikuti pelatihan untuk memperoleh NUKS. Sisanya akan diikutkan tahun 2020. “ Bagi Kepsek yang belum mempunyai NUKS tidak diperbolehkan

menandatangani ijazah. Selain itu dia juga tidak akan memperoleh bantuan apapun dari APBN. Karena itu kepsek yang belum punya NUKS pasti akan diganti,” tegas Ibrahim.(mg-01/ rul).

BUTUH PERHATIAN Bangunan terminal yang harusnya dijadikan tempat berteduh warga untuk menunggu angkutan, justru disalah fungsikan. Bangunan terminal justru dijadikan tempat berjualan dan pangkalan ojek. Bangunan yang berada di tengah terminal itu juga tidak terurus. Seperti terlihat pada gambar, cat bangunannya sudah mulai terkelupas dan terlihat kumuh. Dinas Perhubungan diminta untuk menyikapi kondisi tersebut. Kamis (3/1)

...TOWER Samb Hal. 13

Keluhan itu mendapat respons positif dari Menkominfo. Dia bahkan berjanji akan membangun tower di tiga kecamatan terluar itu, agar jaringan bisa normal seperti kawasan kota.

...KADIS Samb Hal. 13

kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Junus Yau, kemarin (3/1). Sementara terkait posisi Kepala Dinas Pertanian yang sebelumnya sudah diseleksi bahkan salah satu pejabat eselon II Thamrin Marsaoly telah lulus dalam seleksi tersebut.

...TEMUAN Samb Hal. 13

Menurut Burhan, hal ini sudah ditegaskan kepada SKPD yang masuk dalam daftar temuan. Orang nomor satu di Kota Ternate ini

“Menteri menjanjikan tahun ini akan dibangun tower di tiga kecamatan terluar. Fokus Menkominfo memang pada daerah terluar,” kata Thamrin. Terpisah Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan, kementeriannya tengah melakukan optimalisasi jaringan internet

di daerah terluar. Pekerjaannya ditargetkan rampung hingga 2022 dengan jangkauan pada 25 ribu desa. Saat ini pihaknya baru mengerjakan untuk lima ribu desa. “ Desa-desa itu termasuk yang ada di Maluku Utara,” terang Menteri Rudiantara. (cr-05/rul)

Menurut Junus Thamrin harus tetap mengikuti asesmen ulang seperti pejabat eselon II lainnya. Sebab asesmen tersebut adalah perintah wali kota untuk mencari tahu pejabat eselon II yang layak ditempatkan sebagai kepala dinas. “ Jadi asesmen ini bukan untuk pengisian tiga posisi kadis saja. Namun sebagian besar posisi, sebab akan dibuat perombakan struktur SKPD besar-besaran,” terang mantan kabag

humas ini. Untuk tahap pertama, dalam waktu dekat ini, selain melantik tiga kepala SKPD yang posisinya masih lowong ini. Wali Kota juga melantik Kepala Dinas Kebudayaan. Sebagaimana diketahui Dinas Kebudayaan telah resmi berpisah dari Dinas Pendidikan. “ Ada juga pelantikan pejabat eselon III dan IV serta pelantikan lurah Tongole,” pungkasnya. (cr-05/ rul)

berharap, tidak ada temuan yang akan terbawa hingga masuk dalam LHP BPK karena jangan sampai mengganggu opini wajar tanpa pengecualian (WTP) yang selama ini diraih pemkot. “ Untuk memperoleh dana insentif daerah (DID) tahun depan. Kita harus

mempertahankan opini WTP. Apalagi tahun ini DID pemkot cukup besar,” tandas Burhan. Seraya mengatakan, Keberadaan DID sangat membantu pembangunan di Kota Ternate. “Ini adalah prestasi yang harus kita dipertahankan,” imbuhnya. (cr-05/rul)

...GURU Samb Hal. 13

Menurut Ibrahim, langkah, untuk mendistribusikan guru dari dalam kota keluar akan menimbulkan masalah baru. Sebab, dalam Kota Ternate juga masih mengalami kekurangan. Karena itu, pihaknya

...SEKOLAH Samb Hal. 13

Untuk 2019, pihaknya masih akan melihat DPA, program apa saja yang masuk. Biasanya, kata

...BOSDA Samb Hal. 13

Menurut Ibrahim, kondisi ini seperti tahun 2017 lalu yang pembayaran Bosda selama dua bulan harus ditunda pembayarannya hingga 2018. Sementara untuk Dana bantuan Operasional Sekolah (BOS) serta Tunjangan Profesi Guru (TPG) kata Ibrahim tak menjadi masalah. “BOS dan TPG aman. Tak ada masalah,” tandasnya.

...LANDMARK Samb Hal. 13

Menurut Ahmad Yani, penyewaan sejumlah lokasi kekayaan daerah itu akan masuk dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan adanya penambahan item pendapatan ini, dia mengaku optimis akan ada penambahan PAD yang bersumber dari item

akan mencari solusi lain. Apakah dengan merekrut Pegawai Tidak Tetap (PTT) ataukah ada solusi lain. “Nanti kita koordinasi lagi dengan BKPSDMD, karena ada informasi pembukaan P3K. tapai kalau tidak ada maka solusinya hanya merekrut PTT, ”pungkas Ibrahim. (cr-05/rul). dia, dalam DPA terdapat 15 kegiatan, tapi yang terealisasi hanya tujuh hingga sepuluh kegiatan. “ Jelasnya usulan anggaran disesuaikan dengan ketersediaan anggaran,” tukasnya. (mg-01/rul) Kepala Badan Pendapatan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Ahmad Yani Abdurahman mengatakan, sejumlah kegiatan tak bisa terbayar dikarenakan minimnya pendapatan, termasuk di dalamnya Dana Bagi Hasil (DBH) triwulan III dan IV yang hingga kini belum dicairkan Pemprov Malut. “ Kami berharap Pemprov segera mencairkan DBH, karena itu hak pemkot,” singkatnya. (cr05/ rul) tersebut. Meski adanya penambahan objek, Ahmad Yani mengaku, naik dan tidaknya realisasi PAD tetap tergantung pada masing-masing kepala SKPD pengelola PAD. “ Capai target atau tidak, tergantung pada kinerja SKPD pengelola. Karena itu, SKPD pengelola PAD juga harus bekerja ekstra,” pungkasnya.(cr-05/rul)


OPINI

JUMAT, 4 JANUARI 2019

HARIAN

MALUT POST

17

Art: Resayfa Rumra

SIKAP

Mimbar Jum’at

SEJAHTERAKAN PETANI SEPANJANG tahun 2018, nasib petani Maluku Utara (Malut) berada di titik terendah. Padahal setengah dari penduduk Malut, bergelut pada sektor ini. Artinya, kesejahteraan masyarakat Malut diukur dari kesejahteraan petani. Sayangnya kondisi petani Malut tahun lalu sangat memprihatinkan. Ini bisa dilihat dari data Nilai Tukar Petani (NTP) yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Malut. Di Januari 2018, NTP malut masih di atas 100, yakni 100,02. Februari turun menjadi 99,96, yang kemudian sempat naik menjadi 100,58 pada bulan Maret. Setelah angkanya turun di bawah 100 hingga akhir 2018. April 99,72, Mei 98,38, Juni 98,50, 96,65, dan Desember 96,13. Jika NTP berada di bawah 100, itu tandanya petani di Malut tidak sejahtera. Penurunan NTP Malut Desember 2018 disebabkan oleh turunnya NTP dua kelompok subsektor yaitu subsektor tanaman pangan dan subsektor tanaman perkebunan rakyat. Untuk subsektor tanaman pangan turun dari 99,03 pada November menjadi 98,62 di Desember. NTP diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib), yang merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (term of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani. Penurunan NTP ini menunjukan daya beli petani makin rendah. Karena itu jangan heran jika petani beralih profesi pada sektor lain seperti menjadi buruh bangunan, tukang ojek dan sebagainya, karena tidak bisa menggantungkan diri pada sektor pertanian. Turunnya harga hasil bumi memengaruhi penurunan NTP. Beberapa waktu lalu sempat terjadi demo petani kopra, yang menuntut pemerintah memperhatikan nasib mereka. Caranya hanya satu, menaikan harga kopra ke tingkat yang ideal. Tahun ini pasangan Gubernur/Wagub Abdul Gani Kasuba-M Al Yasin Ali akan dilantik. Pekerjaan mendasar yang harus dilakukan, adalah membenahi sektor pertanian. Petani harus disejahterakan, dengan memberikan stimulus sehingga produk mereka bisa laku dengan harga yang ideal. Benahi infrastruktur pertanian, cari formula agar hasil pertanian petani bisa diterima pasar. Petani Malut harus sejahtera, karena sektor pertanian mendominasi tenaga kerja Malut. semoga di tahun ini, nasib petani kita lebih baik lagi. (*)

O m Faduli

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Manusia yang tak Berarti lagi Dilupakan TIDAK semua amalan baik yang engkau lakukan akan dipandang baik oleh semua orang. Mungkin diantara mereka ada yang akan menganggap amalan baik yang engkau lakukan itu sebagai aib dan keburukan. Karena itu jangan pernah berharap pada manusia atas apa yang engkau lakukan, tapi berharaplah kepada yang padanya semua amalan dikembalikan, Allah azza wajalla. Sebab tidak selamanya balasan manusia itu akan membahagiakanmu, justru mungkin

Aspirasi Pembaca

Ustadz Abu Ukasyah Wahyu al-Munawy akan sering mengecewakanmu. Adapun Allah, Dia tidak akan pernah mengecewakanmu. Tidak mengapa orang-orang menganggapmu sebagai manusia yang tak berarti dan terlupakan, setelah begitu banyak kebaikan yang engkau lakukan, untuk dirimu dan juga mereka. Sebab demikianlah seorang yang shalih. Dahulu, Maryam Putri Imran radhiyallahu ‘anha Ibunda

Nabi Isa ‘alaihissalaam, tatkala hendak melahirkan anaknya, ia mengetahui bahwa orang-orang akan menganggapnya sebagai wanita yang buruk. Padahal ia sedang berjuang untuk manusia termasuk orangorang yang mencelanya itu, yaitu hendak melahirkan seorang Nabi yang akan mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya yang terang benderang. Tapi, dalam perjuangannya

itu, ia berkata: “Aduhai, alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini, dan aku menjadi barang yang tidak berarti, lagi dilupakan”. (QS. Maryam: 23) Saudaraku, tetaplah semangat dalam usaha dan perjuanganmu. Tak usah risau dengan cemohan di kiri dan kananmu. Jika yang engkau lakukan itu adalah kebaikan maka tsabatlah, kuatlah dan istiqamahlah. Sebab setiap benih-benih akhirat yang kau tanam pasti kan kau petik jua pada waktunya. Tersenyumlah. (wahdah.or.id)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Peran Komunitas dan Masa Depan Kebudayaan Maluku Utara BELAKANGAN ini, di Maluku Utara, khususnya di Kota Ternate, kita menyaksikan tumbuhnya kegairahan di kalangan pemuda. Dalam kumpulannya secara khusus, mereka menghimpun diri dalam suatu wadah bernama “Komunitas.” Istilah ini kerap, jika bukan selalu, diacukan kepada aktivitas warganya yang berkutat di bidang seni budaya. Terutama sekali ia dimaknai sebagai kegiatan berkesenian (kebudayaan bukan hanya kesenian, tentu saja). Jika menelisik lebih dalam, saya melihat kebanyakan mereka berkreasi dan berekspresi dalam ranah kontemporer. Saya tidak mengabaikan beberapa komunitas yang tetap konsisten pada seni budaya tradisional. Paling baru, di penghujung tahun 2018, para komunitas menyimpul diri melalui suatu jaringan komunitas. Saya mengenalnya sebagai Jaringan Komunitas Ternate, disingkat Jarkot. Pesta Komunitas, adalah salah satu kegiatan yang pernah dihelat jaringan ini pada media November 2018 silam. Jaringan ini juga ‘berhasil’ membawa event ICCN (Indonesian Creative Cities Network) pada 2019 ke kota ini. Sampai di sini, kita mesti salut dengan semangat dan upaya yang telah dilakukan oleh mereka. Satu peristiwa lain lagi. Dalam rangka memperingati Hari Jadi Ternate (HJT), pada suatu sore kedelapanbelas di bulan Desember 2018, sebuah parade menyemarakkan Selasa hari itu. Parade budaya yang merangkul semua simpul-simpul perbedaan budaya diklaim sebagai pertama kalinya dalam sejarah kekinian Kota Ternate. Parade Ternate Harmoni menjadi tema acara ini, suatu pilihan yang sangat menarik. Kalangan gereja, kelenteng, dan masjid menampilkan budayanya secara atraktif. Harmonisasi di antara kemajemukan religi di kota ini mendasari pemilihan tema ini. Ada tiga poin yang bisa dicermati dari uraian singkat melalui fenomena budaya di atas, yakni: komunitas, jejaring komunitas, dan event parade budaya. Saya ingin meniliknya dari sisi kehadiran dan peran Komunitas, dan keterkaitannya dengan kebijakan kebudayaan, serta masa depan kebudayaan kita. Komunitas D a l a m p e r s p e kt i f b u d aya, “komunitas” dibedakan dengan “masyarakat.” Bukan hanya dari jumlah anggota dan luas wilayahnya. Tapi terutama pada kewargaan dan tujuan-tujuannya. Jika ‘komunitas’ mengacu kepada makna budaya (kebudayaan), maka ‘masyarakat’ mengandung pengertian yang bertautan

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Andi Sumar Karman Pengajar Antropologi FIB Unkhair; Peneliti di Yayasan The Tebings

dengan makna sosial. Sosial (masyarakat) dan budaya (komunitas) dibedakan di sini, dan memang seharusnya dibedakan. Makna ‘komunitas’ dalam tulisan ini mencakup wadah, kewargaan, dan aktivitas komunitas dalam bidang kebudayaan. Dalam kerangka pembangunan kebudayaan bangsa ini, kehadiran tiga unsur: masyarakat, pemerintah, dan swasta, harus sinergis dan saling menguatkan. Komunitas, sebagai bagian dari masyarakat harus mengambil peran yang berorientasi jangka panjang bagi pembangunan kebudayaan daerah Maluku Utara. Orientasi jaringan komunitas ini tidak bisa dilepaskan dari maksud dan tujuan pembentukan jejaring. Jarkot sendiri didirikan oleh pemerintah kota, melalui Dinas Tata Kota dan Permukiman (sekarang Disperkim,red), untuk mendorong pemanfaatan ruang publik yang dibangun kota ini. Jadi, penekanannya lebih pada “pemanfataannya”, bukan substansi kegiatannya. Maka, tidak mengherankan jika event Pesta Komunitas oleh Jarkot beberapa waktu lalu justru menimbulkan silang pendapat di antara komunitas yang dijaringnya. Begitulah. Selalu tak ada yang sempurna. Dirjenbud, BPCB, dan Komunitas Secara hirarkis ataupun bersama-sama, Dirjenbud RI dan BPCB Maluku Utara adalah dua institusi pemerintah yang berwenang di bidang kebudayaan. Agar selaras dengan tujuan nasional pembangunan kebudayaan, maka Pemda harus bersinergis dengan kedua intansi ini. Komunitas, yang di dalamnya terhimpun generasi muda, menjadi sasaran penting sebagai pelanjut kebudayaan di masa depan. Kita selalu meyakini bahwa Maluku Utara memiliki kekayaan sejarah dan budaya yang melimpah. Selain benteng-benteng tinggalan kolonial, wilayah kita juga dikenal

sebagai Jalur Rempah. Ke depan, pemerintah menginginkan Jalur Rempah, khususnya sebagai Jalur Budaya, sebagai nominasi warisan budaya oleh UNESCO. Dukungan komunitas dan kegiatan-kegiatan yang mendukung pengajuan nominasi termasuk menjadi syarat penting. Dengan memahami posisi ini, Komunitas sejatinya mengorientasikan juga aktivitasnya ke arah ini, untuk tujuan jangka panjang. Karena itu, intensitas dan keseriusan Kepala BPCB Maluku Utara, Muhammad Husni, dalam menghimpun dan mengkoordinasikan Komunitas patut disambut baik dan didukung. Ia tak sendiri. Dukungan dari pemerintah pusat melalui Dirjenbud RI, Idham S. Bachtiar, sebagai Koordinator Platform Indonesiana, yang cukup intensif di Maluku Utara ini juga menunjukkan betapa kita memiliki dukungan yang cukup luas. Mereka lepas dari kepentingan politik lokal. Jika Komunitas “dikelola” untuk maksud-maksud politik tertentu, maka sinergi untuk kepentingan jangka panjang sulit dicapai. Di titik ini, kesadaran bagi aktor politik lokal dan komunitas sendiri harus bergerak ke arah yang lebih jauh dan substansial. Kehadiran komunitas tidak sekadar menunjang pemanfaatan ruang publik yang sudah dibangun Pemda. Lebih dari itu, justru Komunitas harus dipahami eksistensi dan arah (mengarahkan?) gerakannya. Terhadap hal ini, kita bisa mengajukan pertanyaan kritis, yang sebenarnya dapat menjadi otokritik sekaligus. Adakah Komunitas yang secara konsisten beraktivitas pada penguatan posisi Maluku Utara dalam sejarah Jalur Rempah? Memadaikah pengetahuan kita pada isu ini? Bagaimana arah kebijakan nasional tentang kebudayaan? Secara konkret, bagaimana fakta kebudayaan daerah kita dalam konteks kebudayaan nasional? Kongres Kebudayaan Indonesia tahun 2018 (KKI 2018), dengan segala tahapan yang mendahuluinya, menghimpun jawaban atas beberapa pertanyaan ini. Kecuali kita lebih senang kegiatan seremonial ketimbang monumental, atau penikmat jargon dari pada langkah nyata, maka cukuplah bagi kita pesta dan parade. Hasrat politik terpenuhi. Pesta disemarakkan dengan gairah meluap-luap. Kebudayaan Maluku Utara Kebijakan kebudayaan harus sinkron antara tingkat daerah dengan tingkat pusat. Data kebudayaan daerah terhimpun dalam dokumen Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) kabupaten/ kota/provinsi. Dokumen ini tidak

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Muhammad Nur Husen REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Maslan Adjid, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Mahfud Husen BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Fahrudin Abdullah

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Fitrah A. Kadir BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

hanya mencakup data sebelas objek pemajuan kebudayaan, tetapi juga kondisi aktual meliputi permasalahan dan rekomendasinya. Di Maluku Utara, baru ada lima kabupaten/kota yang memiliki dokumen ini. Salah satu temuan yang umum dialami daerah ini, dan ini lazim ditemukan di daerah lain di Indonesia, adalah rendahnya pengetahuan dan minat generasi muda terhadap kebudayaan lokal. Kebudayaan lokal dalam hal ini diasosiasikan sebagai kebudayaan tradisional. Malah banyak di antara generasi muda yang memang sudah tidak tahu sama sekali dari kebudayaan mereka. Sementara di sisi lain, generasi tua sudah mulai semakin berkurang. Bagaimana kondisi bahasa daerah di kalangan anakanak? Berapa banyak permainan tradisional yang sudah digantikan dengan bermain lewat gawai? Masihkah orang tua menuturkan cerita-cerita rakyat kepada anakanaknya? Memang tidak semua yang ‘tradisional’ harus dipertahankan di dunia kekinian yang modern ini. Tetapi, beberapa di antaranya dapat diupayakan penyesuaian dan mempertahankan keberlanjutannya. Sulit bagi kita mempertahankan gerobak sapi mengangkut buah kelapa hasil panen, sedangkan “Kaisar” dianggap lebih efisien. Tetapi beberapa ritual dan adab sopan santun harus tetap dipertahankan sebab nilai-nilai yang dikandungnya berfungsi memperkaya batin dan menciptakan tata tertib sosial dalam kehidupan sehari-hari. S ejarah dan cagar budaya merupakan kebudayaan kita yang tidak hanya melulu tentang kisah kronologis dan tinggalan dari masa lalu. Apresiasi kita terhadapnya harus menjadi kebanggaan sebagai bagian dari jati diri. Karena itu, pengelolaannya harus dilakukan secara normatif, tetapi tetap berdampak nyata dalam mendukung aktivitas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Masyarakat, melalui Komunitas, tentu perlu saling mendukung dengan BPCB dalam hal ini. Komunitas, jejaring Komunitas, dan pergelaran event memperingati peristiwa tertentu harus menukik-lebih-dalam untuk mengakarkan eksistensinya. Visinya juga harus menjangkau masa depan kebudayaan Indonesia yang makin kian menantang. Aktivitas Komunitas dan event yang telah digelar harus diikuti dengan kegiatan lain yang menunjukkan keberlanjutan pembangunan kebudayaan kita secara terencana dan sistematis berdasarkan data, fakta, dan kondisi yang ada. (*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : Samsur Hasan Sillia MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan


18

HARIAN

MALUT POST

EKONOMI BISNIS

JUMAT, 4 JANUARI 2019

Ekspor Naik, Impor Turun Nilai Ekspor Melalui Provinsi Lain USD 0,52 Juta Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

TERNATE - Ekspor Maluku Utara (Malut) pada November 2018 naik 60,40 persen. Jika Oktober ekspor tercatat USD 52,30 juta, November menjadi USD 83,89 juta. Menurut

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut Misfaruddin, ekspor Malut berupa golongan barang besi dan baja (HS 72) dan bijih, kerak, dan abu logam (HS 26) ke Tiongkok. “Secara kumulatif, ekspor Malut Januari-November 2018 sebesar USD 630,13 juta, mengalami peningkatan 185,83 persen dibandingkan periode Januari-November 2017 yang sebesar USD 220,46 juta,” katanya. Total volume ekspor Januari-November 2018 sebesar 10,37 juta ton, mengalami peningkatan sebesar 463,40 persen dibanding Januari-November 2017 yang sebesar 1,84 juta ton. “Nilai ekspor Indonesia November 2018 mencapai USD 14,83 miliar

atau turun 6,69 persen dibanding ekspor Oktober 2018. Demikian juga dibanding November 2017 menurun 3,28 persen. Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari-November 2018 mencapai USD 165,81 miliar atau meningkat 7,69 persen dibanding periode yang sama tahun 2017,” jelasnya. Lanjutnya, di November 2018 barang dari Malut juga diekspor melalui provinsi lain yaitu DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, dan Bali. Diantaranya golongan barang buah-buahan (HS 08), lak, getah, dan damar (HS 13), Produk Hewani (05), ikan dan udang (HS 03), dan paket pos, parsel, dan barang dikembalikan (HS 99). Nilai

asal barang asal Malut yang diekspor melalui provinsi lain pada November 2018 sebesar USD 0,52 juta, atau 0,61 persen dari total ekspor asal barang Malut senilai USD 84,41 juta. Sementara itu impor Malut pada November 2018 sebesar USD 29,36 juta, mengalami penurunan 52,73 persen dibanding Oktober 2018 yang senilai USD 62,12 juta. Volume impor sebesar 35,32 ribu ton, juga mengalami penurunan sebesar 71,22 persen dibanding Oktober 2018 yang sebesar 122,76 ribu ton. ? Pada bulan November Malut mengimpor 20 golongan barang dengan nilai impor terbesar pada golongan barang mesin-mesin/pesawat mekanik (HS 84)

senilai USD 11,04 juta. Barang impor semuanya berasal dari Tiongkok. Total impor Malut Januari-November mencapai USD 263,90 juta atau meningkat 114,85 persen dibandingkan dengan impor Januari-November 2017 yang senilai USD 122,83 juta. Volume impor Malut Januari-November 2018 sebesar 426,53 ribu ton atau mengalami peningkatan sebesar 57,38 persen dibanding dengan periode yang sama pada tahun 2017. “Nilai impor Indonesia November 2018 mencapai USD 16,88 miliar atau turun 4,47 persen dibanding Oktober 2018, jika dibandingkan November 2017 naik 11,68 persen,” pungkasnya.(mg-02/onk)

CUKAI Realisasi Penerimaan 105 Persen JAKARTA - Penerimaan Bea dan Cukai tahun 2018 melampaui target. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan mencatatkan penerimaannya tembus 105,8 persen dari target APBN 2018 yang ditetapkan sebesar Rp 194,10 triliun. Jika dihitung, capaian 105,8 persen itu setara dengan Rp 205,35 triliun atau lebih Rp 11,25 triliun dari target APBN yang sebesar Rp 194,10 triliun. “Realisasinya 105,8 persen” kata Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Deni Surjantoro, seperti dilansir dari detikfinance. Deny menyebutkan, realisasi penerimaan yang tembus target juga ditopang dari sektor bea dan cukai yang melebihi dari target. Jika dilihat dari data yang diterima detikFinance, penerimaan bea masuk yang ditarget Rp 35,7 triliun realisasinya Rp 39,0 triliun atau 109,2 persen, untuk bea keluar ditarget Rp 3,0 triliun realisasinya Rp 6,8 triliun atau 225,4 persen. Sedangkan penerimaan cukai dari target Rp 155,4 triliun berhasil direalisasikan Rp 159,6 triliun atau 102,7 persen.(dtc/onk)

PROYEKSI BI Proyeksi Rupiah Menguat JAKARTA - Rupiah diperkirakan menguat terhadap dolar Amerika Serikat pada tahun ini. “2019 kami masih melihat bahwa rupiah akan bergerak lebih stabil dan cenderung menguat. Kami melihat bahwa rupiah saat ini masih undervalue,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo, dikutip dari detikfinance. Menurutnya, ketidakpastian global yang terjadi di 2018 memang masih akan berlanjut di tahun ini. Itu akan cukup mempengaruhi nilai tukar, tapi ketidakpastian itu diyakini bakal lebih rendah. “Ketidakpastian di ekonomi maupun keuangan global yang begitu tinggi di 2018 memang masih berlanjut di 2019, tapi kami perkirakan tidak setinggi yang terjadi di 2018,” ujarnya. Oleh karenanya, BI yakin rupiah di 2019 ini lebih stabil bahkan cenderung menguat. “Dan akhirnya, karenanya, itu akan memberikan faktor positif bagi nilai tukar ke depan,” jelas Perry.(dtc/onk)

LAYANAN AP I Layani 96,5 Juta Penumpang JAKARTA - PT Angkasa Pura (AP) I tercatat melayani 96,5 juta penumpang di 13 bandara yang dikelolanya sepanjang 2018. Angka ini tumbuh 7,6 persen jika dibandingkan dengan 2017 yakni 89,7 juta penumpang. Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali masih menjadi penyumbang penumpang terbanyak dengan 23,7 juta penumpang, atau tumbuh 12,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sedangkan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang mencatatkan pertumbuhan penumpang tertinggi diantara bandara-bandara Angkasa Pura I lainnya dengan kenaikan sebesar 16,4 persen, dari 4,42 juta penumpang pada 2017 menjadi 5,12 juta penumpang pada 2018. “Pertumbuhan yang cukup tinggi di Bandara Jenderal Ahmad Yani tak lepas dari mulai dioperasikannya terminal baru bandara ini yang lebih cepat dari target. Percepatan pembangunan dan pengembangan bandara-bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura I untuk mendukung optimalisasi kinerja perusahaan, peningkatan kualitas pelayanan,” ujar Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi. Sementara mulai 2019 ini kata Faik, perseroan menetapkan visi perusahaan yang baru, yang lebih going global and network minded, serta lebih mengangkat kultur ke-Indonesia-an sebagai kekuatan layanan operasional di bandara-bandara Angkasa Pura I. “Visi ‘Connecting the World Beyond Airports Operator with Indonesian Experience’ didedikasikan untuk mewujudkan bandara-bandara Angkasa Pura I menjadi ‘bandara yang lebih melayani’,” kata Faik. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan pencapaian prestisius tingkat internasional yang telah diraih sebelumnya oleh Angkasa Pura I terkait customer experience di 2018 lalu.(jpnn/onk)

SURYANI/MALUT POST

EFISIEN: Penggunaan container crane di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate lebih efektif dan efisien dibandingkan bongkar-muat dengan crane biasa

Tarif Container Crane Rp 4 Juta TERNATE - Tarif bongkar muat di Pelabuhan Ahmad Yani Ternate tetap menggunakan tarif lama, meskipun saat ini sudah menggunakan container crane. Pemberlakukannya resmi digunakan mulai 1 Januari 2019. “Kapal yang sandar mulai 1 Januari, tarif bongkar muatnya Rp 4 juta per kontainer,”

Desember 2018, Penerimaan Negara Rp 231,79 T JAKARTA - Tahun 2018 penerimaan negara mencapai Rp 1.894,72 triliun, atau mencapai 100 persen dari target Kementerian Keuangan mencatat, sepanjang Desember 2018 penerimaan negara sebesar Rp 231,79 triliun, yang didapat dari pajak, cukai, PNBP, dan hibah. Sebelumnya, hingga akhir November 2018 telah tercatat penerimaan negara sebesar Rp 1.662,93 triliun. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan penerimaan negara per akhir Desember 2018 sudah mencapai 100 persen. Angka itu diumumkan usai dirinya melakukan rapat sekaligus video confrence bersama seluruh pegawai di bawah Kementerian Keuangan yang berada di daerah. “Pada tahun ini untuk pertama kalinya Kementerian Keuangan tidak mengundang-undangkan APBN Perubahan dan tahun 2018 ditutup dengan Penerimaan Negara sebesar 100 persen,” kata Sri Mulyani, dikutip dari etikfinance. Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini juga menyebutkan, untuk belanja negara realisasinya sebesar 97 persen dari alokasi yang ditetapkan Rp 2.220,65 triliun. Dengan realisasi penerimaan dan belanja tersebut, maka defisit anggaran berada di bawah 2 persen.(dtc/onk)

kata General Manager PT Pelindo IV Cabang Ternate Herryanto. Tarif ini terhitung mulai pembongkaran barang dari kapal hingga gudang, dan sudah tercantum biaya OPP/ OPT peti kemas isi diantaranya stv. TKBM, stv.con. crane dan jasa alat. “Selain itu jasa transportasi angkutan seperti upah buruh stripping,

angkutan, jasa pelabuhan dan jasa ekspedisi sehingga ditotalkan menjadi Rp 4 juta,” jelasnya. Meskipun menggunakan alat canggih, namun biaya penggunaannya tidak besar. Ini untuk turut menjaga inflasi di Kota Ternate. Dia berharap dengan container crane akan mempercepat bongkar muat barang dan para

Inflasi Kelompok Sandang 0,07 Persen TERNATE - Kelompok sandang pada Desember 2018 mengalami inflasi sebesar 0,07 persen, atau mengalami kenaikan indeks dari 156,22 pada November 2018 menjadi 156,33 pada Desember 2018. Menurut Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Maluku Utara (Malut) Misfaruddin, kelompok ini memberikan andil inflasi

sebesar 0,01 persen pada keseluruhan inflasi Desember 2018. Berdasarkan subkelompoknya, perubahan masing-masing subkelompok yaitu: sandang laki-laki sebesar 0,08 persen; sandang wanita sebesar 0,27 persen; sandang anak-anak sebesar 0,12 persen; serta barang pribadi dan sandang lainnya sebesar minus 0,43 persen. “Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi pada kelompok ini adalah celana panjang jeans,” katanya. Sementara pada kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar, di Desember 2018 mengalami inflasi sebesar 0,02 persen, terjadi kenaikan indeks

pedagang tidak menjadikan alasan kenaikan harga barang karena tarif di pelabuhan naik. “Tarif kita tetap tarif lama, namun bongkar muat barang yang tadinya 8 hari menjadi 1 hari, tentu harga barang di pasar lebih ekonomis lagi,” ucapnya. Dia meminta semua stake holder untuk bersinergi dalam mengembangkan Pelabuhan Ahmad Yani, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Maluku Utara (Malut) khususnya Kota Ternate. (mg-02/onk)

dari 135,87 pada November 2018 menjadi 135,90 pada Desember 2018. Kelompok ini memberikan andil inflasi sebesar 0,01 persen pada keseluruhan inflasi Desember 2018. Berdasarkan subkelompoknya, perubahan indeks masing-masing subkelompok yaitu biaya tempat tinggal sebesar minus 0,03 persen; bahan bakar, penerangan, air sebesar 0,00 persen; perlengkapan rumah tangga sebesar 0,00 persen; serta penyelenggaraan rumah tangga sebesar 0,90 persen. “Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi pada kelompok ini adalah upah pembantu rumah tangga,” pungkasnya. (mg-02/onk)

DOK MALUT POST

NAIK: Harga sandang mengalami kenaikan, sehingga mendorong inflasi pada sektor tersebut


JUMAT, 4 JANUARI 2019

KABAR RANTAU

HARIAN

MALUT POST

19

Minta Biaya Hidup, Mantan Istri Malah Dibunuh Diungkap Pelaku Saat Dilakukan Pemeriksaan KENDARI-Teka-Teki motif dibalik kematian Wa Ode Rachmawati yang dibunuh mantan suaminya La Rosa pada Minggu (30/12) mulai terungkap, ini setelah polisi melakukan pemeriksaan terhadap tersangka selama dua hari usai ditangkap. Kapolres Baubau, AKBP Hadi Winarno mengungkapkan awal kasus pembunuhan itu bermula Sabtu 29 Desember 2018 sekira pukul 17.02 Wita. Saat itu sang mantan istri yang tinggal di Muna mendatangi pelaku meminta biaya hidup anak-anaknya Rp 2

TSK: Pelaku saat diamankan. (Kendaripos)

juta. Tapi La Rosa tidak mempunyai uang. Kemudian korban meminta handphone suaminya, akan tetapi tidak diberikan. Disitu kata Kapolres, korban marah besar dan spontan melempari tersangka dengan batu. “Nah La Rosa lalu pergi minum beberapa botol arak. Ketika sudah terpengaruh alkohol mendadak muncul niat untuk membunuh korban,” kata Kapolres. Selanjutnya, tersangka La Rosa kembali mendatangi istri dan berdialog mengajak korban bersama-sama mengambil uang ke ATM. Sabtu (29/12) sekira pukul 23.00 Wita mengendarai sepeda motor Honda Revo warna hitam bernomor polisi DT 2729 KG, La Rosa membonceng Wa Ode Rachmawati. Namun bukannya ke ATM tapi arah

TKD ASN Terancam Ditahan

Kerajaan Kuwait Serahkan Bantuan untuk Palu PALU - Kerajaan Kuwait memberikan bantuan kepada korban bencana alam gempa bumi, tsunami dan likuifaksi yang menimpa Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis (3/1). Penyerahan bantuan itu berlangsung di Lapangan Vatulemo, Kota Palu, dihadiri pejabat mewakili Gubernur Sulteng, Longki Djanggola, Faisal Mang.”Atas nama gubernur dan masyarakat Sulteng utamanya korban terdampak bencana di tiga daerah berterima kasih serta mengapresiasi dan penghargaan kepada Pemerintah Kerajaan Kuwait akan kepeduliannya terhadap bencana gempa bumi, tsunami dan likuifaksi yang melanda kota Palu, Sigi dan Donggala beberapa waktu yang lalu,” ucap Asisten Administrasi Pemerintahan Hukum dan Politik Moh Faisal Mang saat membacakan sambutan Gubernur Sulteng, Longki Djanggola. Dalam keterangan Longki Djanggola menganggap program peduli korban bencana alam di Palu, Sigi dan Donggala oleh Yayasan Baitul Alkhairiyah, sebagai bentuk panggilan jiwa kemanusiaan yang tulus ikhlas untuk membantu sekaligus meringankan beban derita khususnya warga Palu Sigi dan Donggala yang tertimpa bencana. Gubernur berharap program peduli itu dapat menjadi obat pelipur lara yang mujarab untuk mengurangi beban derita warga pasigala dan kepada para dermawan kiranya mendapatkan pahala yang berlipat lipat dari Allah SWT.

motor La Rosa mengarah ke semak-semak di dekat Jalan Nirwana, Kelurahan Sulaa, Kecamatan Botoambari Kota Baubau. “Ketika itu korban sempat bingung. Kemudian bertanya mau kemana dengan nada heran sekaligus marah kepada sang suami,” jelas Kapolres. Sudah tersulut emosi, La Rosa lalu menghentikan laju kendaraannya. Saat turun motor, bukannya menjawab pertanyaan korban. Tersangka justru mencabut badik kemudian menikam perut korban hingga jatuh dan meninggal dunia. “Ada enam tikaman di tubuh korban. Usai membunuh pelaku melarikan diri dan berhasil ditangkap di rumah keluarganya Kota Kendari,” tutup Kapolres. (Kendaripos/Lid)

ILUSTRASI Bencana Palu. (Ggl)

“Gubernur berharap program peduli Pasigala agar tepat sasaran dan diberikan kepada mereka yang betul-betul berhak,” kata Faisal Mang. Sementara itu Direktur Bank Ta am Salem A.S Al Hamer dalam menyampaikan salam hangat kepada korban bencana tiga daerah itu dari His Highnes The Amir of Kuwait Sheikh Sabah Al Ahmad Al Jaber Al Sabah. Al Hamer menyampaikan keprihatinannya akan musibah yang telah melanda kota Palu, Sigi dan Donggala. Dirinya berharap Sulteng dapat segera bangkit. Pihaknya juga menyampaikan penghargaan atas sambutan hangat dari gubernur, walikota dan masyarakat Sulteng. Al Hamer berharap bantuan yang diberikan

kiranya bermanfaat dan dapat digunakan sebaikbaiknya serta berjanji tetap akan membantu, termasuk hunian tetap dan tempat ibadah. Berdasarkan pantauan Biro Humas dan Protokoler Pemprov Sulteng, distribusi bantuan program Pasigala berjalan lancar masyarakat diberikan kupon untuk ditukarkan dengan sembako, pakaian bayi serta perlengkapan ibadah. Di sisi lain beberapa masyarakat yang enggan disebutkan namanya menyatakan kalau dirinya juga termasuk korban bencana gempa bumi, tsunami dan likuifaksi bahkan rumah yang ditempatinya amblas dalam tanah termasuk orang tua dan keluarganya akan tetapi dirinya tidak mendapatkan kupon dari pihak panitia.(Antaranewspalu/Lid)

MANADO— Usai menikmati libur Natal dan tahun baru (nataru), seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Mitra bakal di kroscek kehadiran pada, Kamis (3/1). Robby Ngongoloy, Sekda kabupaten Mitra menegaskan, jika pada hari pertama masuk kantor akan dilakukan apel dan absen bersama, jika ada ASN yang menambah waktu libur, akan diberi sanksi tegas yakni berupa tidak diberikan tunjangan kinerja daerah (TKD). Karena menurutnya, libur nataru (Natal dan tahun baru) yang baru dilalui dinilai cukup. Sehingga tidak dibolehkan jika ada ASN bolos dihari pertama. Apalagi tanpa alasan yang jelas. “Sanksinya bakal ditahan TKD nya. Namun kalaupun tidak hadir karena sakit harus memiliki surat Izin dari dokter,” tegasnya. Untuk itu, Ngongoloy meminta supaya tiap Kepala SKPD wajib mengontrol setiap anak buahnya. Terutama dalam memberikan laporan kehadiran. Karena menurutnya, dari situ akan dinilai juga kinerja masing-masing Kepala SKPD. “Nah akan kami lihat tiap laporan kehadiran di masing-masing SKPD. Kami juga akan nilai tiap kepala SKPD. Bahkan rencananya kami bakal melakukan pengecekan langsung ditiap SKPD,” jelasnya. Untuk penyelenggaraan apel perdana awal tahun, rencanyanya digelar Senin pekan depan. “Untuk esok (hari ini, red) apel di masingmasing di SKPD. Kemudian untuk apel keseluruhan, rencannya digelar Senin pekan depan,” tandasnya. (Manadopost/Lid)

SELEBRITA IGnya Syahrini Ramai dengan Kehadiran Reino Barack JAKARTA – Hubungan bungan di antara Syahrini dan Reino Barack hingga gga saat ini masih mennjadi teka teki, hal itu u dikarenakan belum m adanya klarifikasii dari keduanya. Namun gosip kedekatan Syahrinii dan mantan kekasih h Luna Maya itu makin kin santer terdengar ketika etika SYAHRINI keduanya seolah mengirim ‘kode’ tentangg keakraban yang terjalin beberapa berapa bulan belakangan ini. Salah satu yang terlihat begitu jelas yaitu melalui media sosial. Pantauan Okezone di Instagram milik penyanyi cetar itu selalu ada nama Reino Barack. Ya, pria yang berprofesi sebagai pengusaha ini termasuk rajin mengklik like dalam setiap unggahan Syahrini. Sebut saja saat pelantun lagu Sesuatu itu mengunggah foto pertamanya di tahun 2019. “Assalamualaikum, Januari,” tulisnya. Pada foto itulah terlihat ikon photo profile Reino Barack yang menyukai unggahan Syahrini tersebut. Like foto Syahrini pun terlihat setidaknya dalam 10 unggahan terbaru fotonya di Instagram. Bahkan bukan hanya itu, sebelumnya saat menyambut Maulid Nabi baik Syahrini dan Reino pun saling berbalas komentar. “Shalawat dan salam untuk baginda Rasullullah SAW. Salam ‘MAULIDUR RASUL 1440’ untuk seluruh kaum muslimin dan muslimat di manapun Berada !,” tulis Syahrini. “Salam Maulidur Rasulullah SAW @princessyahrini,” tulis Reino Barack. Yang kemudian langsung dibalas dengan Syahrini dengan menulis, “@reinobarack Salam Maulidur Rasul #MasyaAllah,” Kode lain yang ditunjukkan keduanya di media sosial adalah kebersamaan mereka yang kompak menghabiskan waktu di Jepang. Seorang netizen pun memergoki Syahrini dan Reino berada di satu tempat bersama. Meskipun terlihat menutup rapat wajahnya, namun beberapa aksesoris yang dikenakan Syahrini dapat dikenali. Syahrini mengenakan scarf berwarna hitam yang sebelumnya pernah terlihat di unggahan Instgramnya. Selain itu, jaket yang dikenakan pun mirip dengan milik Syahrini. Tak hanya Syahrini, melalui pakaian yang dikenakan pun pria yang ada dalam foto tersebut dapat dikenali sebagai Reino. Pada foto itu, jaket kulit berwarna hitam yang dikenakan mirip dengan pakaian yang sempat dikenakan Reino pada liburan beberapa waktu lalu.(Okz/Lid)

Sule Dikabarkan Dekat Dengan Naomi JAKARTA – Komedian Entis Sutisna alias Sule dikabarkan tengah menjalin kasih dengan seorang wanita. Kabar tersebut berawal dari unggahan Sule yang memperlihatkan foto dua tangan yang saling bergenggaman. Salah satu di antara dua tangan tersebut nampaknya merupakan tangan Sule. Sementara itu, tangan lainnya diduga tangan Naomi Zaskia, wanita yang dikabarkan tengah menjalin kasih dengan Sule. Bukan tanpa alasan, dugaan tersebut lantaran gelang yang dikenakan oleh tangan tersebut mirip dengan milik Naomi. Begitu pula dengan jam tangan hitam yang terlihat di foto itu. Foto tersebut sayangnya kini telah dihapus Sule dari akun Instagramnya. Namun, terdapat bukti lain di balik dugaan kedekatan antara ayah Rizky

Febian itu dengan wanita 22 tahun berparas bule tersebut. Sule dan Naomi ternyata akrab dalam sosial media Instagram. Sule pun mengikuti akun Instagram Naomi, begitupun sebaliknya. Selain itu, Sule pun nampak rutin menyu-

kai berbagai unggahan yang dibagikan oleh Naomi. Bahkan, pria berdarah Sunda itu sempat mengomentari salah satu foto Naomi. Meskipun kabar kedekatan Sule dan Naomi kini tengah bergeming, namun keduanya

Nonton Konser Bruno, Uya Kuya Rogoh Kocek Rp. 36Jt LAS VEGAS – Liburan Natal dan akhir tahun, Uya Kuya dan keluarga menghabiskan waktu bersama seperti halnya keluarga pada umumnya. Artis yang bergaya nyentrik ini memilih liburan ke luar negeri dan menuju Negeri Paman Sam sebagai tujuannya. Keluarga Uya Kuya, yang terdiri Astrid istrinya, Cinta anak pertamanya, dan Agusto anak bungsunya, terlihat sangat menikmati liburan mereka bersama. Meski cuaca Amerika Serikat cukup dingin, tetapi tidak menyurutkan Uya dan keluarga untuk terus mengeksplor tiap sudutnya.

Kawasan San Fransisco menjadi salah satu daerah yang dikunjungi Uya Kuya dan keluarga. Mereka berempat mengendarai sepeda bersamasama. Jelang pergantian tahun, kawasan Las Vegas Boulevard juga ditelusuri dengan menggunakan mobil mewah. Saat sedang asyik menikmati suasana pemandangan dan udara dingin Las Vegas, Astrid merasakan salju turun di antara mereka. Astrid, Uya, Cinta, dan Agusto pun semakin bergembira ketika mengetahui salju turun. “Mumpung masih anget, dingin tapi anget, kita coba muterin

UYA Kuya

mumpung sejuk, kalau malam dingin banget,” ujar Uya Kuya, seperti yang Okezone kutip dari tayangan infotainment di RCTI, Jakarta, Kamis (3/1/2019). “Kita lagi jalan-jalan di Las Vegas Street, turun salju dikit,” ungkap

belum memberikan konfirmasi terkait pemberitaan tersebut. Naomi Zaskia sendiri diketahui merupakan seorang pemain sinetron dan FTV. Wanita yang memiliki jarak usia 20 tahun dengan Sule ini memiliki darah Jerman dan Bali. Nama Naomi Zaskia mulai dikenal publik sejak bermain dalam sinetron Diam-diam Suka di salah satu stasiun televisi. Saat itu, Naomi memerankan tokoh Netha. Sinetron lainnya yang dibintangi Naomi antara lain yaitu Pacarku dari Langit, Jodoh Wasiat Bapak serta Jumat Ke-13. Tak hanya bermain sinetron, Naomi pun turut berperan dalam dua film yakni Guardian Angel dan Miss Call. Wanita berambut panjang ini pun sempat membawakan sebuah acara televisi Sosmed Traveller pada tahun 2015.(Okz/Lid) Astrid. Tidak cukup sampai di situ saja, liburan keluarga kecil Uya Kuya juga berlanjut sampai pada malam pergantian tahun. Tidak tanggung-tanggung keluarga yang selalu tampil bahagia ini juga menyaksikan konser grup vokal Boys 2 Men dan Bruno Mars. Uya Kuya mengungkapkan, dia rela merogoh kocek cukup dalam untuk bisa menghabiskan waktu pergantian tahun dengan menonton konser bersama. Dia mengatakan sampai harus membayar sekira Rp36 jutaan. “Beruntung banget bisa dapat tiket Bruno Mars di malam tahun baru. Penuh banget, kita belinya dari pihak ketiga, kita dapat tempat tengah ke depan, satu orang kemarin udah dapet delapan koma hampir sembilan (juta). Tapi, enggak apa-apalah sekali-kali kapan lagi nonton Bruno Mars saat malam tahun baru,” papar Uya Kuya.(Okz/ Lid)


JUMAT, 4 JANUARI 2019

WAKIL RAKYAT

KPU Lantik 34 Anggota PPK

TOBELO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Halmahera Utara melantik 34 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tambahan. KPU memastikan mereka yang baru dilantik tidak terikat anggota partai politik (Parpol). Komisioner KPU Halut Mustahid Kolono

mengatakan, 34 anggota PPK tambahan itu akan disebarkan di 17 Kecamatan. “Masing-masing Kecamatan ditempatkan 2 orang anggota PPK. PPK yang dilantik ini sudah melalui tahapan seleksi berkas hingga wawancara. Mereka merupakan orang-orang yang masuk dalam daftar tunggu

20

dan juga dari luar daftar tunggu,” kata Mustahid. Dia menambahkan, anggota PPK tambahan yang telah dilantik bebas dari parpol maupun larangan lainnya. “ Kita berharap anggota PPK yang telah dilantik bekerja sesuai aturan,” harapnya. (tr-04/mpf)

KPU Cek Keterlibatan Andi Arief Menyebarkan Hoaks Terkait Surat Suara Tercoblos Editor : Fahruddin Udi JAKARTA- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman akan melaporkan akun-akun media sosial yang menyebarkan hoaks terkait surat suara tercoblos ke pihak kepolisian. Pihaknya juga mengecek dugaan keterlibatan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief. “Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti yang cukup, jika dirasa perlu nanti siang kami akan sampaikan secara resmi ke kepolisian,” ujar Arief di kantor KPU, Jakarta, Kamis (03/1). Sejauh ini kata Arief, KPU telah mengumpulkan bukti-bukti seperti rekaman audio, screenshot cuitan-cuitan mengenai hoaks surat suara tercoblos di twitter, instagram maupun facebook. Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief diketahui sempat berkicau di akun Twitter pribadinya terkait surat suara yang telah tercoblos di Tanjung Priok pada Rabu (02/1) malam. Namun, cuitan itu kemudian hilang keesokan harinya. Ditanya soal keterlibatan Andi Arief, Ketua KPU mengatakan, “nanti kita lihat apakah memang dia yang nyebar atau sebetulnya dia bukan bagian yang nyebar, kita kan perlu cek dulu,” Sebelumnya, pada Selasa (2/1) beredar kabar terkait tujuh kontainer surat suara tercoblos yang masuk melalui pelabuhan Tanjung Priok. Ketua KPU RI, Arief Budiman memastikan kabar itu hoaks. “Kami memastikan berdasarkan keterangan pihak bea cukai, tidak ada berita tentang tujuh kontainer tersebut. Itu tidak benar,” kata Arief usai pengecekan langsung ke kantor Bea dan Cukai KPU Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu tengah malam (2/1).

Ketua KPU Arief Budiman (tengah) usai melakukan pengecekan terkait hoaks tujuh kontainer surat suara yang sudah tercoblos di kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (3/1). (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Andi Arief sendiri mengaku siap jika harus menempuh proses hukum dalam kasus itu. Yang jelas, dirinya mengaku hanya mengimbau untuk menindaklanjuti isu yang sudah muncul sejak kemarin sore itu. Soal cuitannya, Andi mengaku

Ma’ruf Raup Suara Lewat Bobotoh Persib JAKARTA- Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin mengklaim sebagai pendukung klub sepak bola Persib Bandung usai menerima kunjungan pendukung Persib, Bobotoh, di kediamannya, Menteng, Jakarta. Awalnya, salah satu perwakilan Bobotoh menanyakan klub sepak bola kegemaran Ma’ruf. “Apa klub sepak bola kegemaran Abah? Persebaya?” Ma’ruf lantas menjawab, “Ya, Persib-lah.” Jawaban itu sontak membuat perwakilan Bobotoh tertawa. Mereka yang datang memang menyampaikan dukungan pada Joko Widodo dan Ma’ruf dalam pemilihan presiden 2019. Salah satu Bobotoh juga memberikan sebuah syal bertuliskan ‘Bobotoh Jokowi’ pada Ma’ruf. Mereka mengaku mendapat perintah langsung dari Ketua Umum Viking Heru Joko untuk menyatakan dukungan pada Jokowi-Ma’ruf. Pertemuan dengan Bobotoh itu tak dapat dipungkiri memang menjadi salah satu upaya Ma’ruf meraih basis massa penggemar sepak bola yang cukup luas di Indonesia. Pengamat politik Universi-

tas Padjajaran Firman Manan mengatakan secara hitungan elektoral basis massa Bobotoh sebagai suporter sepak bola cukup signifikan untuk mendongkrak perolehan suara Jokowi-Ma’ruf. “Suporter Persib Bandung memang basis massanya cukup luas. Tidak hanya di Bandung, tapi juga di Jawa Barat, Banten, bahkan seluruh Indonesia. Jadi wajar saja kalau memang tujuannya meraih basis massa penggemar sepak bola,” ujar Firman kepada CNN, Kamis (3/1). Kendati demikian, pernyataan dukungan sejumlah perwakilan itu tak dapat disimpulkan mewakili seluruh Bobotoh. Ia tak menampik bahwa Heru sebagai ketua umum Viking akan tetap memiliki pengaruh pada Bobotoh terkait dukungan pada JokowiMa’ruf. Namun, menurutnya, suporter sepak bola bukan suatu organisasi yang ketat seperti partai politik. “Apakah kemudian semua mendukung Jokowi-Ma’ruf? Ya, tidak juga. Tapi kalau Heru Joko sebagai ketua umum punya pengaruh, ya bisa saja. Cuma signifikan atau tidak kita lihat saja nanti,” katanya.(psp/mpf)

itu “terhapus”. “Silahkan saja kalau saya mau dilaporkan, tinggal aparat hukum mau berfihak pada Hasto Sekjen PDIP yang buta huruf membaca tuit saya, atau berfihak pada saya yang ingin menyelamatkan pemilu supaya jurdil,” aku dia,

merujuk pada pernyataan Hasto Kritiyanto yang mengkritik isu yang dilontarkannya itu. “Ketua KPU sendiri mengakui dia mendapat kabar dari sore. KPU beregerak setelah himbauan saya,” kilah Andi. (CNN/mpf)

Awal Tahun, Kubu Prabowo Ciptakan Tiga Hoaks JAKARTA- Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - Ma’ruf ) heran dengan kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang kerap memunculkan kabar hoaks. Dalam waktu berdekatan, kubu oposisi telah menciptakan tiga hoaks yang menggegerkan bangsa. Padahal, negara baru memasuki Tahun Baru 2019. Juru Bicara TKN Arya Sinulingga mengatakan, hoaks pertama berasal dari Prabowo. Prabowo menyebutkan bahwa pemerintahan Jokowi tidak fokus di bidang kesehatan. Prabowo mencontohkan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, menggunakan selang infus darah sampai 40 kali. Kemudian yang kedua, berasal dari Sandi. Menurut Arya, Sandi menyampaikan dirinya membangun Tol Cipali tanpa utang. Selanjutnya yang ketiga adalah pernyataan Wasekjen Demokrat Andi Arief yang mengunggah informasi hoaks akan keberadaaan surat suara yang sudah dicoblos. “TKN prihatin ternyata tahun baru kita diawali dengan banyaknya berita hoaks, berita yang kontroversi, berita yang menakut-nakuti, berita yang sumbernya tidak jelas, beritanya yang katanya-katanya. Selalu katanya cara untuk ngeles kalau ketauan salahnya,” kata Arya di Rumah Pemenangan Jokowi - Ma’ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, seperti dilansir JPNN, Kamis (3/1). Mengenai tudingan Prabowo, lanjut Arya, sudah dibantah langsung oleh pi-

Calon Wakil Presiden Tim Sandiaga Uno: Foto: Tim Kampanye Sandiaga. JPNN.com

hak RSCM. Arya mengatakan, fakta tersebut sangat menyedihkan bagi Prabowo yang menjabat juga sebagai Ketua Umum Partai Gerindra. “Akhirnya masyarakat takut betul ke RS. Padahal jelas ada single user dikasih RSCM untuk selang tertentu atau ada selang untuk orang yang sama. Ini yang kami sesalkan, omongan ini muncul dari paslonnya sendiri,” tegas Arya. Politikus Perindo ini juga menyesali pernyataan Sandi yang menyebut pembangunan Tol Cipali oleh perusahaannya, tanpa menggunakan utang. Namun, faktanya berdasarkan laporan keuangan pembangunan Tol Cipali, terdapat sindikasi dari sejumlah bank untuk membiayai proyek tol tersebut. “Ketika

dibuka datanya, utang juga. Sebenarnya konyol ketika ada pengusaha memakai uang cash-nya untuk membangun. Di mana-mana pengusaha itu ketika dia ekspansi pasti berusaha mencari pakai uang lain membangun,” kata dia. Selain itu, Arya juga mengkritisi cuitan Andi Arief yang lebih mengedepankan penyebaran informasi tanpa melalui cek dan ricek. Arya menilai, tidak mungkin ada pihak yang bisa menyabotase surat suara karena paslon sendiri belum menentukan foto. “Kami baru bicarakan fotonya, masak sudah keluar kertas suaranya di Tanjung Priuk, tujuh kontainer. Dari mana logikanya bos?” jelas dia. (JPNN/ mpf)

Sumbangan Dana Kampanye Jokowi-Ma’ruf Rp 55,9 M JAKARTA- Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma’ruf Amin (TKN Jokowi - Ma’ruf ) menyerahkan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye (LPSDK) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (2/1). “Total Rp 55,9 miliar,” kata Bendahara TKN Wahyu Sakti Trenggono. Dia menjelaskan, pihaknya sudah mengajukan LPSDK tahap pertama ke KPU RI sebesar Rp 11,9 miliar. Pada laporan tahap kedua ini, pihaknya mencatatkan dana kampanye sebesar Rp 44,8 miliar ke KPU. Trenggono memerinci dana kampanye yang masuk berasal dari bunga bank sebesar Rp 32 juta, parpol dalam bentuk barang dan jasa Rp 2,1 miliar, perorangan Rp 121 juta, kelompok Rp 37,9 miliar, badan usaha Rp 3,9 miliar. Menurut dia, seluruh penerimaan dan sumbangan yang diterima TKN sesuai dengan UndangUndang Pemilu nomor 7 tahun 2017 yang mengatur soal batasan bagi penyumbang baik kategori perorangan, kelompok maupun badan usaha. Sementara itu, pasangan Joko Widodo - Ma’ruf Amin sejauh ini belum memberikan masukan dana kampanye ke Tim Kampanye Nasional (TKN). “Secara resmi belum. Tetapi, saya kira nanti. Karena masa benar-benar kampanye aktif di Januari 2019,” kata Bendahara TKN Wahyu Sakti Trenggono saat menyerahkan LPSDK ke Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, seperti dilansir JPNN. (JPNN/mpf)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.