Sidang MK Alot

HARIAN

MALUT POST

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

Tampil Terdepan

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Hanya 1 Peserta Lulus TKD SANANA – Sebagai kabupaten termuda, kebutuhan pegawai negeri sipil (PNS) di Pulau Taliabu masih sangat tinggi. Tahun ini, Taliabu mendapat kuota penerimaan calon PNS sebanyak 450 formasi. Sayang, hingga hari kedua tes kompetensi dasar (TKD) kemarin (5/11), baru satu pelamar yang nilainya memenuhi syarat

minimum passing grade.

Terdapat lima sesi dalam tes kemarin. Masing-masing sesi diikuti 70 peserta. Pada hari pertama sebelumnya, tak ada satu pun peserta memenuhi standar poin 143 untuk tes karakteristik pribadi (TKP), 80 poin untuk tes intelegensi umum (TIU), dan 75 untuk tes wawasan kebangsaan (TWK).

“Hari pertama tidak ada yang lulus dari empat sesi,” kata Penjabat Sekretaris Daerah Taliabu, Salim Ganiru kemarin.

Baru pada hari kedua, Fahyumin Buamona pecah telur. Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) itu mendapat nilai 75 untuk TWK, 95 untuk TIU, dan 149

HASIL TKD CPNS TALIABU

untuk TKP. Fahyudin sendiri terdaftar sebagai peserta sesi kelima.

Rata-rata daerah memang memilki tingkat kelulusan TKD yang rendah. Menurut peserta, salah satu penyebab adalah sulitnya soal-soal tes. Hal ini diakui Munawir, salah satu peserta tes.

Day

Peserta:

2

Lulus Passing Grade: 1

350

Akumulasi - Peserta:

626

Baca LULUS... H.8

- Lulus: 1 sumber: BKD SETEMPAT

Sidang MK Alot Molor Gara-gara Rekomendasi Bawaslu AGK Kantongi Izin Mendagri Soal Mutasi

MAURO Icardi

LUIS Suarez

INTER MILAN VS BARCELONA

Momen Pas untuk Menumpas

RABU, 7/11/18 JAM 03:00 WIB

LI LIVE VE E 1

beiNSport1/RCTI

Stadion: San Siro Stadium, Milan

MILAN - Kekalahan dua gol tanpa balas pada pertemuan pertama membuat Inter Milan berambisi membalas dendam kepada Barcelona pada laga keempat Grup B Liga Champions 2018/2019. Inter bertekad mempermalukan Barcelona di Stadion San Siro, Rabu (7/11) dini hari nanti.

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

DEMO LAGI: Massa pendukung pasangan calon AHM-Rivai kembali menggelar demonstrasi di kantor KPU Malut, Senin (5/11). Di saat bersamaan, KPU melaporkan hasil PSU ke Mahkamah Konstitusi dimana paslon AGK-YA unggul dalam perolehan suara secara menyeluruh

SOFIFI – Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) ikut angkat bicara soal rekomendasi Badan Pengawas Pemilu Maluku Utara yang mendiskualifikasi dirinya sebagai calon gubernur. Cagub yang diusung PDI Perjuangan dan PKPI itu mengaku tak khawatir dengan rekomendasi tersebut. Pasalnya, pergantian pejabat di Pemerintah Provinsi Malut yang dipersoalkan Bawaslu sudah sesuai prosedur.

AGK: Mendagri Setuju, Baru Pergantian

Baca MOMEN... H.11

Baca PERGANTIAN... H.8

DI’S WAY Raja Tempe Maling Hati untuk Tamunya

Baca DI’S WAY... H.8

PERGERAKAN EKONOMI MALUT 2018 10

4 2

Triwulan Ketiga

6

Triwulan Kedua

7,31 %

0

7,80 %

Kumulatif (triwulan I - III)

8,17 %

7,98 %

8

Sumber: BPS Maluku Utara

ASLAN Hasan

TERNATE – Tahapan pemilihan gubernur Maluku Utara berlanjut dengan digelarnya sidang lanjutan perselisihan hasil pemilihan (PHP) oleh Mahkamah Konstitusi (MK), Senin (5/11). Dalam persidangan kemarin, MK mendengarkan laporan hasil pemungutan suara ulang (PSU) di tiga kabupaten dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), KPU RI, Badan Pengawas Pemilu Malut, Bawaslu RI, serta keterangan pasangan calon Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali (AGK-YA) dan Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar (AHMRivai).

Sidang PHP di gedung MK itu berlangsung sejak pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB. Dalam persidangan, KPU melaporkan proses dan hasil perolehan suara.

ABDUL Gani Kasuba

Ekonomi Malut Tumbuh 8,17 Persen

Triwulan Pertama

Cerita raja tempe di Jepang asal Kabupaten Grobogan itu sungguh menarik. Wartawan Disway, Dahlan Iskan, membuat tulisan bersambung, setelah bertemu dengannya dalam lawatannya ke Negeri Sakura Oleh itu, pekan lalu.

Dahlan Iskan Inilah tulisan seri pertama.

—Saya akhirnya mengunjungi pabrik tempe ini. Di Kyoto, Jepang. Milik raja tempe kita: Rustono. Tepatnya di desa Hachiyado, dekat kota kecil Otsu.

JUNAIDI

TERNATE - Pertumbuhan ekonomi Maluku Utara (Malut) setiap triwulan menunjukan kenaikan.

Ekonomi Malut triwulan tiga 2018, bila dibandingkan triwulan III-2017 (y-on-y), tumbuh 8,17 persen. Ini lebih tinggi dibandingkan triwulan pertama 2018 yang tercatat 7,98 persen, triwulan kedua 7,31 persen.

Secara nasional, pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan tiga hanya 5,17 persen. “Ekonomi Malut triwulan pertama sampai tiga 2018 (c-to-c) tumbuh 7,80 persen,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut Misfaruddin, kemarin (5/11).

Baca SIDANG... H.8

Makian Bupati Boyolali Berbuntut Panjang JAKARTA – Timses Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan melaporkan Bupati Boyolali Seno Samodro ke polisi. Jurkamnas Prabowo-Sandi, Yandri Susanto menilai Seno telah melakukan ujaran kebencian karena memaki Prabowo. “Sekarang orang-orang yang sok membela orang Boyolali justru katakan kata-kata tidak pantas. Terutama Bupati Boyolali yang mengatakan Prabowo a** itu yang lebih tendensius dan melakukan ujaran kebencian dan kita mungkin akan laporkan itu pada kepolisian,” Baca MAKIAN... H.11

Baca EKONOMI... H.8

Pendampingan Terakhir Sang Tunangan untuk Fauzan Azima

Rencana Nikah Tinggal Kenangan Bawaslu Temukan 3.000 DPT Ganda Ini pasti moro juga iko coklit

Tukang Kuti Kakek 65 Tahun Cabuli 4 Anak Pedofil detected!

Fauzan Azima, 25, korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 baru saja dimakamkan di Jorong Balaimansiro, Nagari Guguak VII Koto, Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu siang (4/10). Sebelum ajal menjemputnya, penilai properti publik ini ternyata sudah berencana menikah, setelah menyelesaikan wisudanya.

RUMAH TERAKHIR: Keluarga mengantarkan jenazah Fauzan Azima di pemakaman, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumbar

FAJAR R VESKY - Limapuluh Kota

HUJAN deras mengguyur Jorong Balaimansiro, Nagari Guguak VIII Koto, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota, setelah jenazah Fauzan Azima, 25, dimakamkan di depan rumah keluarganya, Minggu siang (4/11). Meski diguyur hujan, tapi ratusan pelayat tetap bertahan di dalam rumah dan di bawah tenda yang didirikan di depan rumah tersebut.

Di antara pelayat itu tampaklah Setiawan.

Baca AZIMA... H.11

FAJAR R VESKY/PADANG EKSPRES

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HALTIM & HALTENG

2

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

Polres Didesak Tangkap Pelaku Dugaan Penistaan

PENYERAHAN: Pelapor menyerahkan bukti laporan kepada Polres Halteng.

POLITIK Bawaslu Tertibkan APK MABA- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) akan menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) calon anggota legislatif (Caleg) Haltim.

Ketua Bawaslu Haltim Suratman Kadir mengatakan, pemasangan APK harus berdasarkan hasil verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu. “ APK yang dipasang saat ini belum diverifikasi,” kata Suratman, Senin (4/11) kemarin.

Penertiban APK, lanjut dia, mengacu pada Perbawaslu Nomor 8 tahun 2018 tentang baliho dan spanduk yang dicetak oleh KPU dan Bawaslu serta PKPU nomor 23 tahun 2018.

“Penertiban mengacu pada dua peraturan itu,” ujarnya.

Dia menambahkan, KPU, Bawaslu dan Partai Politik sudah menyepakati titik penempatan APK. “ Satu desa dua Baliho,” tandasnya. (ado/mpf)

PENDIDIKAN TSG Triwulan III Siap Dibayar MABA- Tunjangan sertifikasi guru (TSG) Triwulan III 2018 akan dibayar dalam waktu dekat. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Beni Sutarman menjelaskan, pihaknya sementara mengajukan permintaan pembayaran TSG Triwulan III 2018. “ Surat Keputusan (SK) dari Kementerian Pendidkan dan Kebudayaan RI memuat penetapan jumlah guru sertifkasi dan besaran dana Sertifikasi,”katanya.

Dia meminta guru sertifikasi bersabar karena keterlambatan pembayaran tunjangan sertifikasi bukan foktor kesengajaan. “ Kita masih menunggu SK karena dikeluarkan diikut sertakan dengan dananya,”katanya. Pembayaran sertifikasi guru berdasarkan pangkat dan golongan serta masa kerja. (ado/mpf)

WEDA - Komisi Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) mendesak Polisi mengusut tuntas pemilik akun media sosial berinisial Relson, warga asal Desa Gemaf Kecamatan Weda Utara, yang diduga menghina Nabi Muhammad SAW. “Kami minta Polres mengusut tuntas, dan segera menangkap pemilik akun facebook tersebut,” tegas Ketua KNPI Halteng Sunarwan Muchtar.

Sementara Wakil Ketua Satkorcap Banser Halteng Bakir Usman mengaku

mengenal Relson asal warga Gemaf.

“Relson saat ini kuliah di Bandung, meski kuliah di Bandung namun segera ditangkap untuk diadili,” tegas Bakir.

S e m e nt a ra p e n g u r u s K A H M I Halteng Nuryadin Ahmad juga mengecam keras oknum Relson Loha yang diduga ministakan Umat Islam. “Kami mendesak pihak kepolisian cepat menindak pimilik akun tersebut,” tegasnya.

Kasus dugaan penistaan ini telah dilaporkan ke Polres Halteng Senin

(5/11) sekitar pukul 18.36 WIT. Kasat Reskrim Halteng Iptu Anthonio Effan Sulaiman dikonfirmasi mengaku sudah menerima lpoaran tersebut. “Kami sudah terima laporan dari KNPI, KAHMI, GP. Ansor dan BKPRMI Halteng,” ujarnya.

Effan mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda Bandung. “ Meskipun pelakunya warga Halteng tetapi Tempat Kejadian Perkara (TKP) nya ada di Bandung. Jadi kita akan koordinasi dengan Polda Bandung,” ujarnya. (wmj/mpf)

15 Bumdes Dapat Dana Rp 750 Juta Setiap Bumdes Terima 50 Juta Editor : Fahruddin Udi Peliput : Wahyudin Madjid 15 DESA PENERIMA DANA BUMDES DARI KEMENTERIAN DESA PDTT 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes BUMDes

Desa Fritu Nurweda Kobe Yeisowo Banemo Umiyal Were Sumber Sari Dotte Yese Gemaf Sagea Baka Jaya Air Salobar Kipai

Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50 Rp50

juta juta juta juta juta juta juta juta juta juta juta juta juta juta juta

WEDA – 15 kelompok Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) mendapat dana Rp750 juta dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT). “ Masing-masing BUMDes mendapat Rp50 juta dan diserahkan langsung Bupati Edi Langkara,” kata Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Halteng Ridwan Basalem, Senin (5/12).

Selengkapnya lihat grafis.

Ridwan mengatakan, Bupati Edi Langkara berharap bantuan tersebut memotivasi usaha yang sudah macet untuk dihidupkan kembali sehingga kontribusi BUMDes untuk anggota dan masyarakat desa bisa lebih baik lagi. “Bantuan ini diberikan karena setelah dievaluasi ternyata 15 BUMDes ini usahanya masih aktif dan konsisten,” ujarnya.

Bantuan tersebut diminta dimanfaatkan sebaik mungkin untuk pengembangan ekonomi masyarakat Desa. “Kita hanya berharap terus tingkatkan BUMDes. Sehingga ekonomi masyarakat desa maju dan berkembang,” harapnya. (wmj/mpf)

EKSTREM: Gelombang laut di wilayah Kecamatan Patani Utara, Kabupaten Halmahera Tengah, masih tinggi. Nelayan diminta jangan dulu melaut karena cuaca masih ekstrem

Lagi, 5 ASN Diperiksa Bawaslu WEDA - Lima Aparatur Sipil Negara (ASN) diperiksa Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) terkait kasus pelanggaran pemilu. Kelima ASN ini diduga like atau menyukai status foto calon anggota legislatif (Caleg) di media sosial (medsos) facebook yang berisi gambar caleg. “Sudah ada lima ASN yang melakukan pelanggaran pemilu.

Mereka adalah JH dari Dinas

Perikanan Halteng, MS dari kantor Camat Weda, AY pejabat di Dinas Inspektorat, YH di Bagian Kesra, ZL Bagian Pemerintahan dan Pertanahan,” ujar Ketua Bawaslu Halteng Sitti Hasmah, Senin (5/11) kemarin.

Dia menegaskan, berdasarkan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Nomor: B/71/M.SM.00.00./2017, tentang netralitas ASN pada pemilihan ke-

pala daerah, legislatif, Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019, dilarang keras bagi ASN untuk like, mengunggah foto dan komentar caleg di facebook. “ Dilarang keras bagi ASN menyukai (like), mengunggah foto Caleg dan komentar yang memberikan dukungan,” tegasnya.

Sitti menjelaskan, proses pemeriksaan kelima ASN ini masih dalam tahap pengkajian. “ Kasus masih dikaji oleh Bawaslu,” pungkasnya. (wmj/mpf)

Polres Temukan 306 Pelanggaran Lalulintas BULI- Upaya meningkatkan kesadaran berlalulintas, Polres Haltim menggelar operasi Zebra yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Operasi Zebra Kieraha 2018 dimulai 30 Oktober sampai 12 November 2018. Sasarannya menindak pengemudi menggunakan handphone, melawan arus, pengendara di bawah umur, tidak menggunakan

helm SNI, menggunakan narkoba atau mabuk, berboncengan lebih dari satu, menggunakan narkoba atau mabuk dan berkendara melebihi batas kecepatan. Ini disampaikan Kapolres Haltim AKBP Driyano Andre Ibrahi, Senin (4/11) kemarin.

Driyano mengungkapkan, empat hari pelaksanaan operasi Zebra, pihaknya menemukan 306 pelang-

garan lalulintas. Kemudian pelanggaran bersifat teguran setidaknya ada 113 pelanggaran. Jenis pelanggaran, kata dia, didominasi kendaraan roda dua 239 unit dan roda empat 37 unit, mobil barang 29 unit dan mobil bus 1 unit. “Pelanggaran yang dilakukan pengemudi mobil adalah planggaran penggunaan safety belt 66 pelanggaran dan penggunaan HP sebanyak 1 serta kendaraan roda dua jenis pelanggaran didominasi tidak menggunakan helm sebanyak 211 pelanggaran maupun surat tidak lengkap kendaraan sebanyak 28 pelanggaran,” ujarnya. Adapun pelanggaran kategori usia, didominasi oleh kelompok usia 31 sampai 35 tahun sebanyak 52 orang dan pekerjaan pelaku pelanggaran didominasi karyawan atau swasta sebanyak 188 orang.

Dia menambahkan, Operasi zebra masih akan dilaksanakan sampai 12 November 2018 mendatang. “ Oleh karenanya, diharapakan kepada masyarakat yang menggunakan kendaraan baik sepeda motor maupun mobil agar mematuhi peraturan berlalulintas dengan melengkapi suratsurat kendaraan maupun kelengkapan kendaraan lainnya,” harapnya. (ado/mpf)

TIDORE KEPULAUAN SELASA, 6 NOVEMBER 2018

3

DPRD Sesalkan Sikap Kadis Pertanian Dianggap Berbohong Terkait Kelapa Genjah Editor : Irman Saleh Peliput : Fahrudin Abdullah TIDORE – Pernyataan Kepala Dinas Pertanian Tikep Imran Jasin bahwa Kelapa Genjah di Akelamo siap dipanen, dianggap bohong oleh anggota DPRD. Betapa tidak, setelah Imran melontarkan pernyataan tersebut, tidak butuh waktu lama para wakil rakyat meninjau lokasi Kelapa Genjah. Mereka yang turun langsung ke lokasi Kelapa Genjah adalah Ketua Komisi II Elvri Habib, Sekretaris Komisi II Yusuf Bahta, anggota Komisi II Murad Polisiri dan sejumlah staf sekretariat DPRD Tikep.

Mereka bahkan geleng-geleng kepala saat melihat kondisi Kelapa Genjah yang ditanam PT Tidore Sejahtera Bersama (TSB) bila dikaitkan dengan pernyataan Kepala Dinas Pertanian.

“Apa yang disampaikan Kadis Pertanian itu bohong. Ini bentuk pembohongan publik, karena

Kelapa Genjah belum layak panen, tidak seperti yang disampaikan Imran Jasin,” ujar Ketua Komisi II, Elvri Habib dengan nada tinggi.

Bagaimana tidak, Kelapa Genjah di Akelamo itu belum mengeluarkan mayang. Ini berbeda dengan pernyataan Imran bahwa Kelapa Genjah sudah mengeluarkan mayang dan siap dipanen.

Anggota DPRD dan wartawan yang turun ke lokasi sempat mewawancarai salah seorang petani yang merawat Kelapa Genjah itu. Ia mengakui bahwa dari 400 Kelapa Genjah, belum satu pohon pun yang mengeluarkan mayang.

“Kami akan panggil Kepala Dinas Pertanian, agar dia pertanggung jawabkan pernyataannya, karena yang ia sampaikan itu bohong, tidak sesuai dengan fakta di lapangan,” tegas Elvri.

Setelah mendapat ancaman dari wakil rakyat, Imran mulai berkilah. Kepada Malut Post, ia mengatakan usia Kelapa Genjah yang ditanam PT TSB itu baru satu setengah tahun, sebanyak 3000 pohon. Kelapa Genjah akan berbuah jika dirawat dengan baik, dan cukup dalam waktu dua tahun.

Kelapa Genjah yang ditanam dekat kantor Camat Oba Tengah itu, kata Imran, beberapa bulan lagi

BAWANG: Suasana panen bawang di Oba, kemarin (5/11).

Panen 16 Ton Bawang di Oba TIDORE—Kelompok Tani Kari Sose, Desa Bale, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mengundang Dinas Pertanian Malut dan Kepala dinas Pertanian Kota Tikep Imran Jasin melakukan panen bawang sebanyak 16 ton, kemarin

HUT PGRI Fokus Kompetensi Guru TIDORE— Hari ulang tahun (HUT) PGRI ke-73 yang jatuh pada 25 November nanti, akan diperingati dengan sejumlah rangkaian kegiatan. Meski begitu, Pemkot Tikep lebih fokus pada peningkatan kompetensi guru.

Ketua Panitia HUT PGRI Muhammad Khairun mengatakan, rancangan kegiatannya adalah jalan santai, ziarah ke taman makan pahlawan, pertemuan dengan dinas terkait, yakni DPR dan Pemerintah Kota Tikep, lomba literasi guru, olahraga, pameran ekspo dan penampilan gerakan seniman masuk sekolah (GSMS) dan kegiatan upacara puncak bertempat di pendopo arena budaya Tidore.

Ketua terpilih berharap Pemerintah Kota Tikep, dan seluruh sekolah di Kota Tidore Kepulauan turut berpartisipasi dan menyukseskan kegiatan HUT PGRI. (far/lex)

(5/11). Meski berhasil melakukan panen bawang merah 16 ton, namun kolompok tani Kari Sose ini masih mengeluhkan fasilitas yang minim.

Pada kesempatan itu, Misto Isti Subairi salah satu anggota kelompok tani Kari Sose menyam-

DPRD: Anggota DPRD Tikep ketiga berada di lokasi Kelapa Genjah, kemarin (5/11).

akan mengeluarkan mayang dan siap dipanen.

Sedangkan di lokasi dekat kantor UPTD Pertanian, lanjut Imran, justru tidak terurus dan ditumbuhi paikan dalam pengelolaan bawang pihaknya masih terkendala dengan sejumlah fasilitas, berupa Kaisar untuk mengeluarkan hasil panen dan pengangkutan pupuk, multifator, pompa air sebanyak 3 unit, dan rotari. Untuk itu ia berharap persoalan tersebut bisa difasilitasi oleh Pemerintah Kota Tikep.

Selain fasilitas dia juga menyarankan ke pihak Dinas Pertanian Provinsi agar bisa menambahkan bibit bawang dan cabai kurang lebih sebanyak 5 ton guna dilakukan pengisian terhadap lahan yang telah mereka sediakan yakni seluas 4 Ha. “Kami berharap agar permohonan ini bisa ditindaklanjuti,” ujar Misto Menanggapi keluhan tersebut Kepala Dinas Pertanian Kota Tikep Imran Jasin menyatakan sanggup dengan apa yang menjadi kebutuhan para petani bawang ini. Imran langsung menyampaikan ke kelompok tani Kari Sose untuk segera mendatangi kantornya dan dilakukan pengambilan pompa air sebanyak 2 unit. Selain itu Imran juga bersedia membangun komuni-

rumput liar. “Kurang terawat karena perusahaannya masih bermasalah hukum,” tambahnya. (far/ lex)

kasi dengan Dinas Pertanian Provinsi untuk memberikan Hand Tractor kepada kelompok tani bawang merah ini.

“Soal Kaisar kemarin kami sudah melakukan pengadaan namun masih ditempatkan di pulau tidore, jadi 2019 kami juga kembali melakukan pengadaan untuk diberikan ke petani yang berada di Oba tetapi dengan kualitas yang lebih tinggi, mengingat lokasi di oba tidak bisa menggunakan kaisar seperti yang kami lakukan pengadaan di Pulau Tidore, jadi kemungkinan untuk empat kecamatan di oba ini akan dapat kaisar yang kapasitas angkut lebih besar,”katanya.

Imran juga menyampaikan di 2019 mendatang pihaknya telah menempatkan Kecamatan Oba sebagai wilayah produksi bawang. Hal itu dilakukan agar mempermudah petani dalam mengelola komoditi holtikultura. Sehingga di kecamatan Oba akan difokuskan tanaman prioritasnya adalah bawang, sementara tanaman lainnya bisa disisipkan dengan Cabai, Tomat dan Jeruk.(far/lex)

Wali Kota Buka Bursa Inovasi Desa

BURSA: Wali Kota Capt Ali Ibrahim membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa.

TIDORE - Desa mengalami perkembangan yang cukup signifikan baik dari sisi pengaturan administrasi pemerintahan, pola pemberdayaan dan pengelolaan keuangan. Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah punya semangat yang sama untuk selalu membangun Desa dari aspek pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan. Dana Desa dari Pemerintah Pusat dan Alokasi dana Desa dari Pemerintah Daerah mengalami perkembangan setiap tahun.

Demikian Sambutan Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim saat membuka dengan resmi Bursa Inovasi Desa Kota Tidore Kepulauan Tahun 2018, yang dirangkaikan dengan penyerahan bantuan kepada 4 (empat) Direktur BUMDes terdiri dari BUM Desa Tauno, BUM Desa Berkah Balbar, BUM Desa Borero Ampera dan BUM Desa Garomajang Garojou, Senin (5/11) bertempat di Pendopo Arena Budaya.

Lebih lanjut, Wali Kota Ali Ibrahim mengatakan pada tahun 2018 Dana Desa yang dikucurkan sebesar Rp. 39.930.625.000,- sedangkan Alokasi Dana Desa Rp. 56.639.270.000,-. Untuk tahun 2019, Dana Desa naik menjadi Rp. 45.743.234.000,artinya terdapat kenaikan Dana Desa sebesar Rp. 5.812.609.000,-. Pemerintah juga berencana mengucurkan Dana Kelurahan di tahun 2019.

“Untuk itu Saya tekankan kepada Pemerintah Desa bahwa dana desa dan alokasi dana desa adalah milik masyarakat desa bukan pemerintah desa, gunakan untuk pengembangan infrastruktur, pengembangan kapasitas SDM, pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat desa serta uang yang diberikan harus bermanfaat untuk kesejahteraan rakyat, pergunakan dan pertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan jadikan setiap pengalaman menjadi cambuk untuk selalu membenahi pengelolaan tata pemerintahan Desa menjadi lebih baik lagi ke depan,” kata Ali Ibrahim Ali Ibrahim juga berharap dengan adanya kegiatan bursa inovasi desa ini muncul inovasi-inovasi desa yang dapat ditiru dan dimodifikasi sehingga bisa bisa diterapkan di desa masing-masing. Kepala desa diharapkan dapat meniru dan memodifikasi juga inovasi-inovasi dari desadesa lain untuk dapat diterapkan di Kota Tidore Kepulauan dan semua program dan kegiatan Bursa Inovasi Desa ini berdampak pada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Hamid Abdullah, dalam laporannya mengatakan, kegiatan Bursa Inovasi Desa diikuti sebanyak 147 orang yang terdiri dari Kepala Desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Tokoh Masyarakat ini, bertujuan untuk meningkatkan kualitas penggunaan dana desa melalui kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang inovatif dan peka terhadap kebutuhan masyarakat, sebagai ajang memamerkan hasil pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang dinilai inovatif, sebagai ajang pertukaran pengetahuan bagi masyarakat antar desa atau eksposisi dan replikasi dan sebagai ajang praktek cerdas pembangunan perdesaan.

Turut hadir Ketua TP. PKK Kota Tidore Kepulauan Hj. Sulamah Ali Ibrahim, Unsur Forkopimda, Asisten Sekda, Staf Ahli Walikota, Pimpinan SKPD, Pimpinan Perguruan Tinggi, Pimpinan BUMN dan BUMD, Tim Pendamping Profesional, Camat serta para Kepala Desa Se Kota Tidore Kepulauan. (humas)

4

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

Setahun Rp 23 M Untuk Dokter Kontrak Upaya Maksimalkan Pelayanan Kesehatan Peliput : Samsir Hamajen Editor : Muhammad Nur Husen

LABUHA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel) dalam setahun menyiapkan anggaran Rp 23 miliar untuk membiayai 50 tenaga dokter kontrak yang disebar di masing-masing puskesmas dan rumah sakit. Anggaran ini untuk membayar gaji maupun hak-hak lain selama bertugas.”Pelayanan kes-

ehatan menjadi fokus pemkab, makanya setiap tahun akan dialokasikan anggaran untuk tenaga dokter,”kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Pemkab Halsel Ahmad Radjak yang dikonfirmasi Malut Post, Senin (5/11).

Menurutnya, meski ketersediaan dokter kontrak berjumlah 50 orang, namun

sejumlah puskesmas belum memiliki tenaga dokter. Diantaranya, Puskesmas Bibinoi, Puskesmas Jikohai, Sum, Indari dan Lelei.”Kekosongan ini karena dokter yang bertugas sebelumnya sudah habis masa kontrak,”ungkapnya. Sementara untuk menambah tenaga dokter PNS, pemkab sangat berharap pada seleksi

15 November SS Pilkades Didistribusi

HAJI Antrian CJH Hingga 12 Tahun LABUHA – Kementerian Agama (Kemenag) Halmahera Selatan (Halsel) menyebut daftar tunggu Calon Jamaah Haji (CJH) sudah mencapai 12 tahun.”Jika mendaftar sekarang berangMIZNA Laila Albaar katnya hingga 2028 mendatang,”kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kemenag Mizna Laila Albaar yang ditemui Malut Post, Senin (5/11).

Sementara di sisi lain 198 CJH yang akan diberangkatkan 2019 mulai melakukan manasik mandiri. Kuota 198 ini terdiri dari laki-laki 100 orang dan perempuan 98 orang.”Manasik mandiri yang dilakukan di Kantor Kemenag ,”jelasnya. (sam/met)

LABUHA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Pemkab Halmahera Selatan (Halsel) sudah menyiapkan logistik pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 17 November 2018.”Semua sudah selesai, dan direncanakan 15 November didistribusikan ke 68 desa peserta pilkades,”kata Kepala DPMD Bustami Soleman yang dikonfirmasi, Senin (5/11). Cakades yang akan terpilih nanti akan dilantik Bupati Bahrain Kasuba pada Desember 2018.(sam/met)

Tiga Bulan Tunjangan Belum Cair

DANA BANSOS 2019 Dana Bansos Diperketat LABUHA – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Halmahera Selatan (Halsel) mulai memperketat anggaran bantuan sosial (bansos) maupun hibah yang setiap tahun dialokasikan dalam APBD. Hal ini dilakukan agar pertanggung jawaban penerima juga jelas.”Hibah kepada lembaga seperti Polres, dan Kodim tetap diberikan. Sementara untuk LSM dianggap sulit karena bantuan hibah itu untuk program besar,”kata Muslim Hi Rakib anggota Banggar DPRD Halsel kepada Malut Post, Senin (5/11).

Karena itu, kedepan akan lebih jelih melihat postur penerimaan bantuan hibah dan bansos.”Jadi untuk bansos memang peruntukannya jelas. Sementara hibah akan lebih diteliti . Bahkan, sebelum penetapan besaran hibah, bupati terlebih dahulu harus menyampaikan SK penerima hibah agar diketahui,”ujarnya, sembari mengatakan untuk pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2019 sementara dilakukan Banggar dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).(sam/met)

RAWAN

Belum cair adalah dana siltap yang besaran per bulan Rp 2.500.000

KONDISI jembatan laut Desa Kaputusang Kecamatan Bacan memprihatinkan. Jembatan yang terbuat dari kayu itu mulai retak dan lantainya berlubang sehingga mengancam warga yang setiap saat melewati jembatan tersebut.

Instansi terkait di Pemkab diminta segera membenahi untuk memperlancar akses masyarakat(*)

Fahri Yamin Ketua Apdesi

TOBELO – Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Halmahera Utara (Halut) mengeluhkan sikap pemkab yang hingga kini belum mencairkan tunjangan aparatur pemerintah desa.

Tunggakan ini terhitung tiga bulan sejak Juli hingga Oktober.”Belum cair adalah dana siltap yang besaran per bulan Rp 2.500.000,”kata Ketua Apdesi Fahri Yamin kepada Malut Post, Senin (5/11).

Untuk koordinasi sudah dilakukan berulang kali. Hanya saja BKAD tidak merespon baik.

Misalnya, beralasan Kaban keluar dan juga jika ada Kaban tidak menemui mereka.”Sudah bolakbalik dari Bagian Keuangan, tetapi selalu memberikan alasan yang tidak sesuai,”ungkapnya.

Sementara Kepala BKAD M Azis Bopeng yang dikonfirmasi mengatakan tunjangan tersebut sudah dicairkan, dan sekarang tinggal 15 desa yang belum.”Kami berharap pemdes juga harus proaktif dalam pemungutan PBB, sehingga tidak terkendala dalam proses pencairan. Yang kami lihat sekarang beberapa pemdes terkesan cuek, sehingga progress realisasi PBB P2 yang tinggal 2 bulan ini prosentasenya masih 0 persen,”pungkasnya. (tr-04/met)

KASUS Kakankemenag Halut Dituding Intervensi Usulan Kepsek TOBELO – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Halmahera Utara (Halut) Salmin A Kadir dituding mengintervensi usulan kepala sekolah (kepsek) Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Attaqwa Malifut. Ini karena kepsek yang diusulkan pihak yayasan justru tidak diterima dan diam-diam mengusulkan nama lain.”Kami nilai kepala kemenag terlalu mengintervensi. Dia menginginkan kepsek dari mereka, sementara yayasan sudah mengeluarkan rekomendasi usulan kepsek. Aturannya usulan kepsek MIS itu ranahnya pihak yayasan,”kata Ketua Yayasan MIS Attaqwa Hi Satta Kabir, Senin (5/11).

Bukan hanya usulan kepsek, Kakankemenag juga berencana mengubah nama MIS Attaqwa Malifut menjadi MIS Samsuma.”Itu sudah ada pertemuan dengan Kanwil melalui Kabid Pendidikan Dasar Safri Kamaria tentang masalah ini dan hasilnya dikembalikan ke Yayasan,”ungkapnya. Karena itu, pihaknya meminta Kakankemenag dievaluasi.”Kalau tidak akan berdampak pada sekolah yang ada,”ucapnya. Sementara Salmin yang dikonfirmasi belum memberikan tanggapan.(tr-04/met)

Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) beberapa waktu lalu. Hanya saja, harapan ini juga pupus karena hampir sebagian besar tidak lulus sehingga kuota 232 yang diberikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) juga terancam hangus.

Lelang Jabatan Baru Dua Pendaftar TOBELO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Utara (Halut) resmi membuka pendaftaran lelang empat jabatan, Kamis (1/11).

Jabatan tersebut adalah Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan.”Setelah

dibuka itu, sampai sekarang baru dua pendaftar. Karena itu, dimintakan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah memenuhi syarat agar bisa mendaftar,”kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Fredy Tjandua kepada Malut Post, Senin (5/11).

Menurutnya, lelang jabatan ini berdasarkan surat Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KKASN)

Nomor : B-2308/KASN/10/2018 tertanggal 8 Oktober 2018, perihal rekomendasi rencana seleksi terbuka JTP di lingkup Pemkab Halut dan surat dari BKN pusat nomor 1-26-30/V.148-9/63 tertanggal 17 Oktober 2018, perihal Pelaksanaan Asesment seleksi JPT Pratama.”Batas waktu pendaftaran hingga 27 November 2018,”ucapnya.(tr-04/met)

FREDY Tjandua

HALMAHERA BARAT

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

5

Pengamanan Pilkades Diperketat Warga Diminta Tidak Terprovokasi Isu Perpecahan Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil

APEL SIAGA : Bupati Danny Missy saat memimpin apel siaga pengamanan di halaman kantor bupati, Senin (5/11) kemarin.

KRIMINAL

DICIDUK : Pelaku pencurian (ke dua dari kiri) saat diciduk Tim Buser Polres Halbar, kemarin.

Mencuri, Warga Bukumatiti Diciduk JAILOLO – Tim buru sergap (Buser) Polres Halmahera Barat (Halbar) berhasil menciduk Filton Sidete (28) pelaku pencurian di Toko Bone Jaya Desa Gufasa Kecamatan Jailolo, Senin (5/11). Pelaku ditangkap di Desa Akelamo Kecamatan Sahu Timur saat masuk di sebuah toko.”Kami buntuti, dan setelah keluar dari toko di areal Pasar Akelamo langsung kami ciduk,”kata Kanit Buser Bripka Muhammad Guntur Abdullah yang ditemui Malut Post, Senin (5/11).

Barang bukti yang diamankan adalah uang Rp 7.384.000, pakaian dan tas ransel yang baru dibeli, Handpone dan Motor Honda Revo yang dipakai untuk mencuri. Sementara pelaku saat ini ditahan di Mapolres untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Guntur mengatakan aksi pencurian ini dilakukan saat pelaku masuk dalam Toko Bone Jaya milik Hi Abu Daeng Materi sekira pukul 13.50 WIT. Memanfaatkan kondisi yang sepi karena pemilik toko dan karyawan lagi istirahat. Pelaku langsung mendekati tempat penyimpanan uang dan menggasak isinya.”Usai mencuri langsung melarikan diri.(din/met)

JAILOLO – Pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Halmahera Barat (Halbar), Rabu (7/11) besok menjadi perhatian serius pemerintah kabupaten (Pemkab). Salah satunya dari sisi pengamanan agar pilkades berjalan aman dan damai.

Persiapan pengamanan dilakukan melalui apel siaga yang dipimpin langsung Bupati Danny Missy di halaman kantor bupati, Senin (5/11) Bupati dalam sambutannya mengatakan pilkades serentak diperlukan situasi yang kondusif agar masyarakat yang berhak memilih bisa menyalurkan aspirasi politik dengan aman, tenang

dan tanpa tekanan dari pihak manapun.”Untuk mewujudkan ketentraman, ketertiban dan keamanan penyelenggaraan pilkades ini, diperlukan dukungan dan peran pemerintah kecamatan dan pemerintah desa, sehingga pelaksanaannya damai,”ungkapnya.

Selain itu, apel siaga pengamanan merupakan bentuk kekompakan bersama serta sinergitas pemerintah daerah dalam rangka pilkades yang merupakan hajatan politik tingkat desa.

Karena itu, apel gelar pasukan ini sengaja dilaksanakan sebagai bentuk respon terhadap perkembangan lingkungan strategis baik pada tataran regional, nasional maupun global, yang bergerak begitu cepat dan dinamis.”Memang akhir-akhir ini banyak kejadian yang ingin memecahbelahkan persatuan dan kesatuan bangsa. Karena itu, masyarakat diminta tidak terprovokasi,”harapnya.(din/met)

Jembatan Putus, Pemkab dan DPRD Tutup Mata JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) dan DPRD membiarkan jembatan penghubung wilayah Kecamatan Ibu dan Sahu Timur di Desa Taba Cempaka yang nyaris putus. Kondisi jembatan di jalan utama Sahu Timur menuju ibu ini mengancam keselamatan pengendara akibat diterjang longsor beberapa waktu lalu.”Sebelum longsor, jembatan ini memang sudah mulai retak. Tetapi tidak diperhatikan, makanya saat longsor jembatan ini nyaris putus. Anehnya, jembatan ini justru dibiarkan. Padahal mengancam keselamatan pengendara,”kata Arnold salah satu warga kepada Malut Post, Senin (5/11).

Sementara Ketua Komisi III DPRD Sofyan Kasim yang ditemui di kantor DPRD mengatakan, pihaknya sudah berulangkali menyampaikan masalah tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR). Tetapi hingga kini belum diperbaiki.”Kami tidak tahu apa kendalanya sehingga jembatan ini belum juga diperbaiki,”katanya. Karena itu, selaku mitra komisi III, Dinas PU-PR akan dipanggil untuk dimintai penjelasan.(din/met)

LONGSOR : Jembatan di Desa Taba Campaka Kecamatan Sahu Timur nyaris putus akibat longsor.

PAW Ferdelina Molle Tunggu Penetapan KPU JAILOLO – Usulan Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Partai Golkar Ferdelina Molle telah ditindaklanjuti pimpinan DPRD ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ini dilakukan untuk mempercepat proses PAW yang

diajukan Partai Golkar.”Sudah ditindaklanjuti, sekarang tinggal menunggu surat balasan KPU tentang penetapan pengganti Ferdelina,”kata Sekretaris Dewan (Sekwan) Hadijah Sergi yang dikonfirmasi, Senin (5/11).

Setelah surat balasannya diterima, selanjutnya pimpinan meneruskan surat tersebut ke Gubernur melalui Bupati.”Kalau surat sudah ada, maka pimpinan meneruskan surat tersebut ke gubernur melalui bupati.(din/met)

HADIJAH Sergi

Tiga Anggota Banggar Didepak JAILOLO – Tiga anggota DPRD Halmahera Barat (Halbar) didepak dari keanggotaan Badan Anggaran (Banggar) DPRD. Adalah, Mahdin Husen Fraksi Gerindra, Rustam Naser Fraksi Golkar dan Ferdelina Molle Fraksi Golkar. Mahdin digantikan Heber Tayo, Rustam digantikan Ferdinand Uang dan Ferdelina Molle digantikan Samad H Moid.”Pergantian anggota Banggar yang dilakukan dalam rapat paripurna DPRD ini merupakan usulan dari fraksi DPRD. Kami pimpinan hanya bisa

menerima dan mengesahkan,”kata Ketua DPRD Juliche D Baura, Senin (5/11).

Menurutnya, pergantian posisi ini dilakukan sesuai tata tertib (tatib) DPRD yang mengisyaratkan setiap alat kelengkapan dewan (AKD) minimal 2,5 tahun personelnya diganti.”Jadi pergantian AKD Banggar merupakan usulan fraksi melalui paripurna,”ungkapnya, sembari mengatakan pekan depan KUA-PPAS APBD 2019 sudah bisa dibahas.(din/met)

6

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

Bawaslu Temukan 3000 DPT Ganda Penyebarannya di Semua Kecamatan

SK Mutasi Ditinjau Kembali

Peliput : Maslan Ajid Editor : Bukhari Kamaruddin

Mutasi sesuai dengan monitoring yang kita lakukan sebelumnya

LUKMAN Wangko

Arif Umasugi

DARUBA-Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pulau Morotai, menemukan 3000 Daftar Pemilih Tetap (DPT) ganda di lima kecamatan.

Kepada Malut Post, Ketua Bawaslu Morotai Lukman Wangko mengatakan, sebelumnya mereka menemukan 6000 lebih DPT ganda, namun setelah ada pelaporan dari Dinas Capilduk ke KPU Morotai, dan kemudian ditindaklanjuti Bawaslu dengan melakukan verifikasi faktual, akhirnya yang tersisa 3000 lebih. “Dari 600 lebih DPT ganda itu, sudah kami lakukan verifikasi faktual, dan tinggal 3000 lebih DPT ganda,” katanya.

Temuan ini merata di semua kecamatan, yakni Kecamatan Morotai Selatan, Morotai Utara, Morotai Timur, Morotai Selatan Barat dan Morotai Jaya. Ini terjadi karena sistim administrasi yang belum baik. Misalnya warga yang sudah memiliki e-KTP, pindah ke desa lain sehingga kemudian datanya ada di dua desa. ”Dalam kasus ini mungkin terjadi. Di tempat asal ada datanya, dan di tempat baru juga sudah memiliki data sendiri,” jelas Lukman.

Ada juga yang melakukan perekaman lebih dari satu kali. “Temuan paling banyak orang yang sudah meninggal namanya masih ada di DPT,” pungkasnya.(tr-02/onk)

Kadis Dikbudpar Kepsul

SANANA - Mutasi guru dan kepala yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Pariwisata (Dikbudpar) Kepulauan Sula (Kepsul) Arif Umasugi, akan ditinjau kembali.

Pasalnya, mutasi tersebut mendapat kritik keras dari Komisi II maupun III di DPRD Kepsul. Saat dikonfirmasi, Arif mengaku beberapa bulan lalu ada 58 guru dan kepsek yang dimutasi.

Mutasi tersebut kata Arif, untuk mengisi kekosongan guru. ”Mutasi sesuai dengan monitoring yang kita lakukan sebelumnya,” ujar Arif.

Namun demikian sejumlah guru dan kepsek yang dimutasi, akan ditinjau kembali. Antara lain mutasi di Desa Dofa, Falabisahaya, dan Pelita. Dia menambahkan Dikbudpar sudah menyurat kepada yang dimutasi, agar tetap menjalankan tugasnya seperti biasa. ”Kita sudah menyurat, kalau mereka tidak melaksanakan tugas makanya gajinya akan ditahan,” tegasnya. (ikh/ onk)

DESAKAN Minta Pj Kades Gosoma Diganti DARUBA- Kades Gosoma Maluku Kecamatan Morotai Timur, YB alias Yovani, layak diganti. Desakan ini disampaikan Ketua Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Pulau Morotai, Julham Ube. Menurutnya, Bupati Benny Laos harus mengganti Yovani karena yang bersangkutan sudah ditetapkan menjadi tersangka terkait dugaan korupsi anggaran Kantor Perwakilan Pulau Morotai di Jakarta tahun 2015. Saat itu Yovani menjadi kepala kantor perwakilan. Jika tidak diganti, maka akan berdampak pada roda pemerintahan di Desa Gosoma. “Biar yang bersangkutan lebih fokus menghadapi kasusnya,” kata Julham.

Pergantian harus segera dilakukan, karena saat ini lagi dilakukan pembahasan APBDes 2019. ”Kalau hal ini tidak dilakukan oleh Bupati, maka dampaknya sangat besar terhadap desa tersebut,” tegasnya. (tr-02/onk)

IKRAM/MALUT POST

TILANG: Aparat Satlantas Polres Kepsul menilang sepeda motor yang tidak mematuhi aturan

Sepekan Operasi, Puluhan Kendaraan Terjaring

SANANA - Puluhan kendaraan bermotor terjaring dalam Operasi Zebra yang digelar Polres Kepsul.

Kasat Lantas Polres Kepsul Iptu Mochtar Saniapon menuturkan, puluhan pelanggar yang terjaring razia akan diproses sesuai dengan pelanggaran di Pengadilan Negeri Sanana . ”Sekarang di Sanana sudah ada Pengadilan jadi lang-

sung diproses di sini,” kata Mochtar. Dia menyesalkan kesadaran berlalulintas di Kepsul masih rendah. Banyak pengguna kendaraan bermotor tidak disiplin.

Masih banyak anak-anak yang mengendarai sepeda motor, padahal itu dilarang.

Orang tua harus mengawasi anak-anaknya. “Tolong taati aturan lalulintas,” pintanya. (ikh/onk)

HUKUM Sulit Dihubungi SANANA - Kasat Reskrim Polres Kepsul Iptu Paul Tri Yustian, sulit dihubungi oleh media. Sejak bertugas di Kepsul dua bulan lalu, yang bersangkutan menolak saat dimintai konfirmasi.

Padahal banyak kasus yang harus dikonfirmasi kepada Iptu Paul Tri Yustian. Parahnya lagi, dia memblokir nomor awak media. Ketua Komunitas Wartawan Sula (KWS) Sudarmin Drakel, mengatakan polisi adalah mitra media, sehingga butuh kerja sama yang bukan saja di Polda, tapi juga hingga ke Polsek. ”Sehingga tidak ada sekat antara wartawan dan Polri. Kita tetap bersinergi dan ini yang diharapkan oleh Kapolri sebagai program revolusi mental dalam tubuh Polri,”kata Sudarmin. Dia berharap Iptu Paul Tri Yustian membuka diri, saat dikonfirmasi oleh media.(ikh/onk)

Muhajirin Bebas Banjir DARUBA-Warga Desa Muhajirin Kecamatan Morotai Selatan, mengapresiasi kinerja Pemkab Pulau Morotai yang mengatasi banjir di desa mereka.

Menurut Mohtar Sibua, warga setempat, sistim penampungan air dan juga mengaktifkan pompa air, sangat bagus karena membuat persoalan banjir di desa mereka terpecahkan. “Dulu kalau hujan 30 menit desa kami banjir, saat ini tidak lagi,” aku Mohtar.

Dia berharap program seperti ini bisa dilakukan di desa lain, sehingga terbebas banjir.

“Seperti di Sabatai dan desa lainnya yang masih terendam banjir,” tuturnya. (tr-02/onk)

SOLUSI Banjir: Kolam penampung air hujan di Desa Muhajirin, membebaskan banjir di desa tersebut

Dua Desa Jadi Kampung Tertib Lalulintas DARUBA-Desa Sabati Tua dan Sabala Kecamatan Morotai Selatan, bakal menjadi kampung tertib lalulintas.

Kasatlantas Polres Morotai AKP Daniel Maribunga mengatakan, mereka sudah melakukan survei dan berkoordinasi dengan pemerintahan desa setempat, dan mendapat respons positif.

Dia menjelaskan pembentukan kampung tertib lalulintas ini dalam rangka untuk menciptakan, keselamatan, tertib berlalulintas, serta menekan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Morotai. “Dengan adanya kampung lalulintas, diharapkan masyarakat bisa lebih memahami dan mengetahui rambu lalulintas sehingga akan terwujud Kamseltibcarlantas,” terangnya.

D i a b e rha ra p k e d e p a n pemdes dan pemuda setempat dapat menjadi mitra kepolisian, serta berperan aktif mengingatkan masyarakat yang melanggar peraturan berlalulintas. ”Dua desa ini dipilih karena responsnya bagus, dan masyarakatnya juga selalu mengedepankan tertib lalulintas,” ujar Daniel. (tr-02/onk)

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

POLMAS

7

Salim Thaib Masuk Daftar Calon Wakil Bupati Haltim SOFIFI- Proses pergantian calon Wakil Bupati Halmahera Timur (Haltim) mulai bergulir. Terdapat empat nama yang diputuskan Dewan Pimpinan Cabang (DPC)Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada 30 Oktober 2018 lalu.

Empat nama tersebut salah satunya Salim Thaib. Sementara tiga nama lainnya, yakni Daud Muhammad Ali, Djon Ngaraici dan Novarius Bulango. “Empat nama ini berdasarkan hasil rekrutmen yang diputuskan DPC PDI Perjuangan Haltim pada 30 Oktober 2018 lalu,

KUNJUNGAN

salah satunya Salim Thaib,” sebut Ketua PAC PDIP Wasile Tengah, Khilion Senen melalui rilis yang disampaikan ke Malut Post Senin (5/11).

Dia juga menepis, isu Salim Thaib diusulkan DPD PDIP Malut. “Isu itu tidak benar karena saya sebagai ketua PAC Wasile Tengah mendukung sepenuhnya dan surat dukungan secara resmi saya masukan ke sekretaris DPD PDI Perjuangan Malut Asrul Rasyid Ichsan sebelum pandangan umum saya dalam rapat

Editor : Jufri Duwila Peliput : Rusdi Abdurahman

Hari ini Sandi Kunjungi Malut TERNATE - Hari ini Calon Wakil Presiden Republik Indonesia nomor urut dua Sandiaga Salahudin Uno berkunjung di Provinsi Maluku Utara (Malut). Sandi diperkirakan akan bertolak dari Bandara Samratulangi Manodo dan tiba di Bendara Babullah Ternate siang.

Tujuan Cawapres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto ke Malut ini untuk konsolidasi kemenangan Prabowa-Sandi sekaligus pengukuhan Relawan Prabowo-Sandi Malut. “Kedatangan Sandi dalam rangka safari Prabowo-Sandi se Nusantara dan akan melantik relawan di gedung Du’afa Center,” kata Ketua Pantia Hasby Yusuf, kemarin (5/11).

Tak hanya itu, Cawapres yang diusung Partai Gerindra, PAN, PKS dan Demokrat ini akan mengunjungi pasar Higienis, Pantai Fala Jawa dan menyapa kaum melenial di kota Ternate.

Kunjungan perdana pria kelahiran Rumbia, Pekan Baru, Riau di Malut ini hanya sehari.

Diperkirakan kunjungan Sandi di Kota Ternate kurang lebih enam jam. “Hanya sehari saja.

Diperkirakan hanya enam jam di Kota Ternate setelah itu bertolak ke Jakarta,” papar Hasby. (tr-01/jfr)

SEMENTARA ITU Camat Ternate Tengah Terancam Diperiksa TERNATE - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Ternate akan menginvestigasi dugaan keterlibatan Camat Kota Ternate Tengah Abdul Haris Usman dalam politik praktis. Abdul diduga membujuk para lurah untuk memilih salah satu calon Anggota DPRD Malut berinisial MHB. Koordinator Divisi Hukum dan Penindakan Bawaslu Kota Ternate Sulfi Madjid mengatakan, sebagai bentuk pengawasan, Bawaslu akan mencari tahu kebenaran informasi tersebut. “Kami juga mengetahui setelah adanya pemberitaan di koran Malut Post terbitan Kamis 1 November lalu, bahwa yang bersangkutan mengajak lurah berpolitik. Ini akan menjadi acuan kami dalam proses penanganan,” tegas Sufli di ruang kerjanya kemarin (5/11).

Sebagai langkah awal, kata dia, pihaknya akan kerahkan jajaran di bawahnya untuk mencari tahu kebenaran dugaan tersebut. “Tentunya para lurah akan kita mintai keterangan. Kami juga akan memanggil yang bersangkutan (Abdul, red),” tandasnya. Sementara Abdul Haris sebagaimana dalam pemberitaan di Malut Post edisi Kamis (1/11) membantah jika dirinya mengajak para lurah untuk mendukung salah satu caleg di tingkat provinsi pada pemilihan legislatif (pileg) 2019 mendatang. (tr-01/jfr)

untuk menerima empat nama yang telah diputuskan tersebut. tidak diusulkan sebagai bakal calon pengganti Wakil “SK DPP Nomor: 04 mengatur secara jelas penjaringan bakal calon kepala daerah. Bahwa dalam pasal 6 menyebutkan, pimpinan DPRD kabupaten/kota dan provinsi dilarang mencalonkan atau dicalonkan sebagai calon kepala daerah dan atau wakil kepala daerah. Karena itulah kita mengusulkan Salaim,” tambahnya. (udy/pn/jfr)

Pemprov Masih Dijerat Utang Rp 20 Miliar Pendapatan Turun Rp2,4 Triliun

SANDIAGA Salahudin Uno

DPC,” terangnya.

Menurutnya, pertimbangan diusulkannya Salim menjadi Wakil Bupati Haltim merupakan kader PDIP yang proses kaderisasinya cukup tinggi. “Dengan pertimbangan itulah beberapa PAC mendukung Salim, apalagi Salim merupakan putra Haltim yang lahir di Wasile Kecamatan Maba Utara,” ujarnya.

Dalam rilis tersebut, Khilion juga meminta agar Ketua DPC PDID Haltim Djon Ngaraici yang juga ketua DPRD Haltim bersikap legawa

SOFIFI- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) belum mampu melepas diri dari jeratan utang setiap tahun. Ini tergambar pada Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Sementara (KUAPPAS) APBD 2019 yang disampaikan Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) pada pidato Paripurna Pengesahan dan Penandatanganan Kesepahaman KUA-PPAS, di Kantor Gubernur Malut, Senin (5/11).

Dalam Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Ikram Haris itu, AGK juga memberikan kesempatan kepada Wakil Gubernur Malut M Natsir Thaib melanjutkan pidato. Pada kesempatan itu, Natsir menjelaskan, terkait dana perimbangan, khususnya Dana Alokasi Umum (DAU) pada APBN tahun 2019 masih menggunakan formula yang dinamis dalam menghitung pendapatan dalam negeri netto.

Natsir juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Malut memberikan dukungan dan kerjasama yang baik dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) saat membahas Rancangan Kebijakan Umum APBD dan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA dan PPAS) Tahun Anggaran 2019. (udy/jfr)

Dalam KUA-PPAS yang disampaikan AGK, terdapat penerimaan pembiayaan daerah berupa SILPA, diproyeksikan Rp20 miliar untuk kegiatan tahun 2018 yang diperkirakan terbawa ke tahun 2019 sebagai kewajiban Pemprov Malut. “Utang/DPAL ini perlu dialokasikan pada APBD Tahun 2019,” sebut AGK. Sementara terkait pendapatan, AGK mengaku masih mengalami keterbatasan. Karena itu, target yang dirancangnya hanya sebesar Rp2,4 triliun. Target ini mengalami penurunan jika dibandingkan APBD Perubahan tahun ini yang senilai Rp2,6 triliun. Selain itu, belanja tahun 2019, baik Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung juga mengalami nasib yang sama, hanya dirancang senilai Rp2,4 triliun atau turun dari APBD Perubahan senilai Rp2,6 triliun.

Berantas Narkoba, Seluruh ASN Kemenag Dites Urin SOFIFI – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku Utara (Malut) berkomitmen ikut memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika di Malut. Komitmen ini ditunjukan lewat tes urin, Senin (5/11).

Tes urin yang dilangsungkan di Aula Kanwil Kemenag Malut Sofifi itu diikuti oleh seluruh ASN, baik PNS maupun Honorer dengan menggunakan alat Multi Drug Screen Test yang mampu mendeteksi enam jenis narkoba beserta turunannya, di antaranya MET untuk mendeteksi sabu, COC untuk kokain, MOP untuk morfin, AMP untuk extasi, BZO untuk obat penenang

KOMITMEN: Kabag Amir Tomagola (kedua dari kiri) foto bersama Kabid P2M BNNP Malut H. Hairudin Umaternate dan dua petugas BNNP saat pemeriksaan urin, Senin (5/11).

dan THC untuk ganja.

Kegiatan dibuka oleh Kabag Amir Tomagola.

Dalam sambutannya Amir mengatakan tes bebas Narkoba dilaksanakan secara teratur di Kemenag Malut ini demi menjaga ASN dari barang haram tersebut. “Sebelum perang kita buktikan bahwa diri kita bebas Narkoba” ucapnya.

H. Hairudin Umaternate, Kabid Pencegahan dan

Pemberdayaan Masyarakat (P2M ) BNNP Malut dalam arahannya menyampaikan apresiasi terhadap Kemenag Malut. Menurutnya, program GIAT adalah bagian dari cara pendekatan terhadap masyarakat dalam meningkatkan karakter beragama.

Karena itu, pihaknya berkeinginan untuk bersinergi untuk menyosialisasi bahaya dan pencegahan Narkoba kepada Masyarakat. (pn/jfr/*)

Akademisi Sorot Langkah NasDem TERNATE - Pernyataan Ketua DPW NasDem Provinsi Maluku Utara (Malut) Ishak Naser terkait usulan kenaikan upah guru honorer menuai kritik dari akademisi Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), Abdurahim Thalib.

Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMMU ini berharap, parpol, politisi tidak memanfaatkan momentum politik untuk menjadikan guru atau elemen lainnya yang terlibat dalam institusi pendidikan sebagai “kuda troya” atau kuda tunggangan kepentingan politik. “Yang menyampaikan pernyataan peningkatan kesejahteraan guru dari wakil rakyat saja tidak diyakini para guru, apalagi dari parpol yang nota bene belum tentu bisa mewujudkan itu,” katanya kemarin (5/11).

Dikatakan, problem kesejahteraan guru, terutama guru honor bukan baru saat ini terjadi. Lahirnya Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas dan UU Nomor 14 Tahun 2005 sudah sebagai jawaban atas problem tersebut. Namun, apesnya, hingga saat ini belum ada niat baik dari pemerintah daerah untuk melaksanakannya dengan benar. “Ada wacana bahwa realisasinya menggunakan Pergub, itu tidak terlalu kuat. Harusnya perda dengan berpedoman pada Undang-undang Sisdiknas,” terangnya.

Terkait hak guru, lanjut Abdurahim, dalam Undang-undang Sisdiknas pasal 40 ayat 1 secara jelas menyebutkan hal tersebut. Menurutnya langkah NasDem sudah telat dan politis. “Kenapa baru pada momentum seperti ini baru berteriak, sudah terlalu kesiangan bahkan kesorean. Selama ini dimana?”

tukasnya dengan nada tanya.

Menurutnya, problem pendidikan di daerah ini sudah akut. Arah kebijakan pengembangan SDM di daerah ini yang tertuang dalam master plan pendidikan belum tepat sasaran. “Selama ini, pengembangan hanya melalui musyawarah guru mata pelajaran, komunitas atau inisiatif sendiri mengikuti lokakarya, seminar dan lainnya. Soal kesejahteraan tanpa janji sudah menjadi kewajiban pemerintah daerah karena amanah undang-undang. Saya rasa pernyataan partai itu tidak ada efek, kecuali DPRD. Saya rasa ini hanya bumbu-bumbu penyedap saja dan tidak memberi nutrisi bagi para guru,” tukasnya.

Sementara Ishak Naser saat dikonfirmasi paska apel siaga NasDem Malut di Lapangan Ngaralamo kemarin (5/11) membantah. Menurutnya, usulan yang melibatkan semua fraksi di parlemen itu adalah semata-mata demi peningkatan pendapatan guru honorer. Usulan tersebut kata Ishak, sudah disampaikan dan sudah dibahas bersama tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). Upah diusulkan 1.750.000 rupiah sampai maksimal 2 juta rupiah per guru. “Kerena pertimbangannya adalah tenaga cleaning service saja distandarisasi dengan Rp1.500.000. Sehingga kita mengganggap tidak memenuhi azas kepatutan kalau upah seorang guru honorer hanya dihargai 1.750.000 rupiah seperti sekarang ini, “ujarnya.

“Mengingat keterbatasan keuangan daerah saat ini, pemerintah baru menyepakati untuk enam bulan pertama dari Rp700 ribu ke Rp1 juta per guru.

Ini untuk dievaluasi dalam enam bulan. Kalau kin-

erja mereka baik maka akan dinaikkan Rp1,7 juta per guru,” tambahnya.

Usulan penambahan upah guru honorer didasari surat keputusan (SK) Gubernur, sebab pengangkatan guru honor juga dengan SK Gubernur. “Dan ini semua fraksi juga sepakati karena untuk kepentingan dunia pendidikan, bukan kepentingan partai tertentu, apa lagi ini untuk kepentingan pelayanan dasar,” jabarnya.

Menurut Ishak ini karena pemerintah juga menyerap informasinya sepotong-sepotong. Setelah penyerahan P3D, kewenagan SMA dan SMK ke Provinsi namun guru honorer tidak bisa dialihkan sekalipun guru honor SMA dan SMK.”Dari aspek hukum formil tidak dibenarkan. Karena diverifikasi kembali karena sebelumnya mereka (honorer) diangkat berdasarkan SK bupati walikota, sehingga SK itu saat ini praktis tidak lagi berlaku, sehingga diangkat baru dengan SK gubernur.

Karena keterlambatan ini kepala dinas pendidikan dan kebudayaan (Kadikbud) Malut Imran Yakub mengambil inisiatif mengangkat sebanyak 1.741 tenaga honorer dan ditempatkan di SMA, SMK, SAM LB, SMP LB dan SD LB.”Dan kita DPRD tahu bahwa dari sisi administrasi itu salah. Seharusnya Gubernur yang keluarkan SK bukan Kepala Dinas. Tapi kita melihat substansinya, tinggal diperbaiki produk hukumnya.

Setelah diperbaiki ternyata tenaga guru honor yang dibutuhkan sebanyak 2.150. Ini yang membawa pada konsekuensi kenaikan anggaran. Jadi, tidak ada kepentingan partai politik, tapi demi kepentingan guru honorer,” tambahnya. (tr-01/jfr)

8

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

...SIDANG Samb Hal. 1

Dimana paslon AHM-Rivai yang diusung Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan meraih suara dominan dalam PSU. Namun secara keseluruhan, perolehan suara tertinggi ada di tangan AGK-YA. Menariknya, jalannya persidangan justru lebih banyak bermuara pada rekomendasi Bawaslu soal pembatalan kepesertaan pilkada AGK-YA. Polemik rekomendasi ikut dibahas setelah KPU dan Bawaslu menyampaikan laporan terkait putusan tersebut ke MK. Bahkan jadwal sidang menjadi lebih lama lantaran pembahasan rekomendasi itu.

Seperti diketahui, Bawaslu merekomendasikan diskualifikasi paslon nomor urut 3 itu lantaran langkah mutasi yang dilakukan AGK selaku cagub petahana Agustus lalu. Lembaga yang dipimpin Muksin Amrin ini mendasarkan rekomendasinya pada Pasal 71 ayat (2) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada. Regulasi itu menyebutkan, gubernur atau wakil gubernur, bupati atau wakil bupati, dan walikota atau wakil wali kota dilarang melakukan penggantian pejabat 6 (enam) bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon sampai dengan akhir masa jabatan kecuali mendapat persetujuan tertulis dari Menteri.

Diam-diam, Pemerintah Provinsi Malut ternyata telah mengantongi surat izin melakukan pergantian pejabat dari Menteri Dalam Negeri. Surat izin Mendagri itu dimasukkan ke MK kemarin oleh pihak Kementerian Dalam Negeri.

Kuasa Hukum AGK-YA, Junaidi yang dikonfirmasi Malut Post usai sidang menyatakan, rekomendasi Bawaslu tersebut terancam gugur. Ini setelah bukti tambahan itu dihadirkan ke majelis hakim yang

...LULUS Samb Hal. 1

“Sebelumnya itu tidak terlalu tinggi sekarang kita semua kesulitan,” akunya kepada Malut Post.

Total jumlah soal yang harus dikerjakan peserta sebanyak 100 soal. Waktu diberikan hanya 90 menit atau 5.400 detik. Itu berarti, tiap soal hanya ada waktu 54 detik untuk dijawab. TWK terdiri atas 35 soal, TIU 30 soal, dan TKP 35 soal.

TWK bertujuan menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai empat pilar kebangsaan Indonesia. Empat pilar itu meliputi Pancasila, UndangUndang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). NKRI mencakup sistem tata negara Indonesia, sejarah perjuangan bangsa, peranan bangsa Indonesia dalam tatanan regional maupun global, dan kemampuan berbahasa Indonesia secara baik dan benar.

Sementara TIU bermaksud menilai kemampuan verbal yaitu kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulis. Tes ini juga menilai kemampuan numerik yaitu kemampuan melakukan operasi, perhitungan angka dan melihat hubungan antara angkaangka. Tak hanya itu, TIU juga untuk mengetahui kemampuan berpikir logis yakni kemampuan melakukan

SELASA, 6 NOVEMBER 2018 dipimpin Ketua Majelis Hakim Anwar Usman. “Surat rekomendasi Mendagri ini tentunya mematahkan dalil Bawaslu Malut dalam mendiskualifikasi AGK-YA,” ungkapnya.

Izin pergantian pejabat dari Mendagri, sambung Junaidi, merupakan bukti kuat jika tuduhan Bawaslu tak berdasar.

“Kan alasan diskualifikasi itu karena mengganti pejabat. Di undang-undang memperbolehkan petahana mengganti pejabat asal ada izin dari Mendagri. Dan bukti izin Mendagri itu ada, maka rekomendasi Bawaslu itu tidak berdasar lagi,” jelasnya.

Karena itu, dia yakin MK akan memutuskan perkara tersebut sesuai buktibukti baru yang dimasukan. “Semua bukti sudah kami serahkan ke MK. Dan kami optimis MK akan memutuskan perkara ini sesuai bukti-bukti yang ada,” akhirnya.

Ketua KPU Malut, Syahrani Somadayo yang dikonfirmasi menyatakan, KPU diberi waktu tiga hari pasca sidang kemarin untuk menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu. Dia menuturkan, ada mekanisme yang harus dilalui sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 13 Tahun 2014 tentang Penyelesaian Pelanggaran Administrasi Pemilihan Umum. “Itu mekanismenya kan diatur, kita lagi proses.

Nanti kita laporkan ke MK,” tuturnya.

Rencananya, hari ini atau besok KPU sudah akan menggelar pleno menindaklanjuti rekomendasi tersebut. Sebelumnya, KPU sudah melakukan konsultasi dengan KPU RI. “KPU RI mendukung kalau rekomendasi Bawaslu itu dicermati kembali,” kata Syahrani.

Selain itu, KPU RI juga meminta Syahrani cs untuk berkoordinasi dnegan pihak Kemendagri untuk melihat surat izin mutasi tersebut. “Memang ada surat dari pemohon yang dikeluarkan dari Kemendagri yang hanya diberikan ke MK. Tapi kita tidak tahu isinya apa,” penalaran secara runtut dan sistematis, dan kemampuan berpikir analitis atau kemampuan mengurai suatu permasalahan secara sistematik. Sedangkan TKP menilai integritas diri, semangat berprestasi, kreativitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan, orientasi kepada orang lain, kemampuan beradaptasi, kemampuan mengendalikan diri, kemampuan bekerja mandiri dan tuntas, kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan. Juga kemampuan bekerja sama dalam kelompok, dan kemampuan menggerakkan dan mengkoordinir orang lain.

Pada materi TIU dan TWK, masingmasing soal yang dijawab benar akan mendapat 5 poin. Jika salah atau tak dijawab, poinnya 0. Artinya tak ada pengurangan nilai. Sementara untuk TKP setiap pilihan jawaban berbobot 1 hingga 5 poin, dimana jawaban terbaik mendapat 5 poin. Untuk mencapai passing grade, peserta tes harus menjawab soal dengan benar setidaknya 16 nomor dari total 35 untuk materi TIU, 15 nomor untuk TWK, dan sebisa mungkin memilih jawaban terbaik untuk mencapai skor 143 pada TKP. Pendaftar dalam rekrutmen CPNS di Pulau Taliabu sendiri berjumlah 1.810 orang. Pada tahapan verifikasi berkas, 289 dinyatakan gugur. Rincian formasi di Taliabu adalah tenaga guru 296, tenaga kesehatan 113, dan tenaga teknis 41.(ikh/kai)

tambah Syahrani.

Menurutnya, tindak lanjut rekomendasi merupakan ranah KPU. Hasil tindak lanjut juga tak disampaikan ke MK sebab bukan ranahnya MK. “Kita juga lagi datangkan saksi ahli yaitu orang yang mumpuni di bidang itu untuk dimintai pendapat. Jadi hasilnya belum bisa disampaikan sekarang,” ucapnya.

Dia menambahkan, jadwal sidang lanjutan PHP sendiri masih menunggu kabar dari MK. “Apakah sidang dilanjutkan atau sidang putusan akhir tentunya KPU menunggu panggilan dari MK,” imbuhnya.

Silang Pendapat Sementara Koordinator Divisi Hukum dan Penindakan Bawaslu Malut, Aslan Hasan mengakui tim hukum AGK-YA telah memasukan bukti izin Mendagri terkait pergantian pejabat di lingkup Pemprov Malut. “Iya tadi (kemarin, red) hakim MK saat sidang bertanya ke Bawaslu terkait rekomendasi diskualifikasi AGK-YA. Saat itu juga hakim MK mempertanyakan ke pihak pemohon yakni AGK-YA, dan kuasa hukum mereka memasukan bukti izin dari Mendagri,” jelas Aslan ketika dihubungi wartawan.

Namun Aslan merasa ada yang ganjil dari rekomendasi Mendagri itu. Pasalnya, surat Mendagri yang dibacakan salah satu majelis hakim itu tertanggal 17 September 2018, sementara proses pergantian dan pelantikan pejabat terjadi Agustus 2018. “Terkait dengan rekomendasi Bawaslu itu dikonfirmasi ke MK, dimana kualifikasi itu berdasarkan hasil pemeriksaan pelanggaran. Respon MK meminta konfirmasi ke pemohon dalam hal ini AGK. Ada dua surat yang diserahkan pengacara AGK berkaitan dengan persetujuan Mendagri, tetapi di dalam fakta ada masalah sehingga sidang sedikit molor. Karena persetujuan dari Mendagri tanggal 17 September,

...PERGANTIAN Samb Hal. 1

Ditemui Malut Post di kantor DPRD Provinsi, Senin (5/11), AGK mengatakan kebijakan yang dia ambil terkait pengisian dan pergantian sejumlah jabatan jelang pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) sudah melalui prosedur. Bahkan telah ada persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri. Meski begitu, Gubernur tidak

...EKONOMI Samb Hal. 1

Di triwulan ketiga dari sisi produksi, pertumbuhan ini didorong semua lapangan usaha. Pertumbuhan tertinggi terdapat pada industri pengolahan yang tumbuh sebesar 20,90 persen. Sedangkan jika dilihat dari sisi pengeluaran, tertinggi pada komponen ekspor luar Negeri sebesar 155,43 persen.

Misfaruddin juga mengatakan perbandingan Ekonomi Malut triwulan III dengan triwulan sebelumnya meningkat 4,4 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi di industri pengolahan sebanyak 31, 59 persen. Sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi pada komponen ekspor luar negeri sebesar 77,82 persen.

Tambahnya, perekonomian Malut triwulan III berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 9.417,7 miliar (Rp 9,4 triliun) dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 6.386,6 miliar (Rp 6,3 triliun).

Sementara dosen Fakultas Ekonomi Universitas Khairun Ternate Mukhtar

...DI’S WAY Samb Hal. 1

Rustono menjemput saya di stasiun Shinkansen Kyoto. Saya memang naik kereta cepat itu dari Tokyo: dua jam.

Lalu naik mobilnya. Menuju rumahnya. Yang jadi pusat pengiriman tempe ke seluruh Jepang.

Rumah itu dilengkapi cool storage.

Yang suhunya -30 derajat Celsius. Di situlah tempe Rusto’s disimpan. Agar tahan lama. Menunggu dikirim ke pelanggan. Lewat jasa pengiriman.

Saat saya datang istrinya lagi melakukan pengepakan tempe. Dimasukkan ke dalam boks besar. Sang istri tidak memperhatikan kedatangan saya. Lalu kaget.

Kisah tempe Jepang ini sangat menarik. Tapi kisah raja tempenya tidak kalah menarik. Terutama kisah cintanya.

Waktu itu Rustono kerja di hotel Sahid Jogja. Sebagai orang dari desa bin desa, Rustono selalu mimpi: meningkatkan derajatnya. Bisa kawin dengan salah satu tamunya. Atau anak tamu hotelnya.

Ia ceritakan mimpinya itu ke temanteman sekerjanya. Rustono diejek: orang desa saja mimpi kawin dengan tamu hotel.

Rustono memang berasal dari sebuah desa di Grobogan, Jateng.

Tepatnya desa Kramat, dekat Mrapen: asal api abadi untuk setiap ada PON itu.

Orang tuanya petani. Bersaudara 10 orang. Rustono yang nomor 9. Saat kecil ayahnya meninggal. Sang ibu sendirian: membesarkan 10 anaknya.

Begitu tamat SMAN Grobogan Rustono ke Jakarta. Ikut bibinya. Sambil kuliah di Universitas Sahid. Jurusan perhotelan.

Kerja di Sahid Hotel Jogja adalah

sedangkan pelantikan di bulan Agustus,” urainya.

Menurut Aslan, saat ini Bawaslu telah memasukan semua dokumen-dokumen.

“Nanti kita lihat ke depan. Apakah MK mengirimkan undangan berisi persidangan lanjutan lagi ataukah putusan.

Semua dibawa ke rapat putusan majelis, nanti kita ikuti perkembangan saja. Itu sudah domain MK, jadi kita tidak bisa mendikte apa yang berlangsung di dalam persidangan,” jabarnya.

Dia menambahkan, rekomendasi Bawaslu salurannya tindak lanjut ke KPU. Sidang PHP yang saat ini jalan di MK tidak ada kaitannya. Karena sesuai UU 10/2016 dan Peraturan Bawaslu maupun PKPU, setelah keluar rekomendasi Bawaslu maka tindak lanjutnya adalah wilayah KPU. “Jadi tidak ada hubungan sama sekali antara yang diadili MK, karena MK mengadili perselisihan hasil suara. Sementara Bawaslu menangani pelanggaran pada proses yang berlangsung. Ini dua dimensi yang berbeda,” akhirnya.

Terpisah, akademisi King Faisal Soleman mengatakan, rekomendasi diskualifikasi AGK-YA oleh Bawaslu Malut sudah sah dan mengikat. “Putusan ini bersifat imperatif dan bernilai eksekutorial-daya memaksa,” katanya kemarin (5/11).

Bahkan King menyebut KPU tidak punya kewenangan meninjau kembali putusan Bawaslu yang bersifat kolektif kolegial itu. Sebab, menurutnya rekomendasi tersebut sesuai isyarat ayat 4 Pasal 135A UU Pilkada. “Dalam undangundang itu menegaskan bahwa KPU wajib menindaklanjuti alias menerbitkan putusan KPU berupa pembatalan paslon tersanksi paling lambat 3 hari kerja setelah diterbitkannya putusan Bawaslu provinsi. Hitungannya bukan sejak diterimanya putusan Bawaslu.

Ini sesuai Perbawaslu Nomor 13 Tahun 2017,” jelasnya.

Dia menegaskan, MK pun harus mempertimbangkan rekomendasi Bawaslu itu. “Sangatlah keliru jika sampai KPU Provinsi mengklarifikasi kembali apalagi sampai menggugurkan atau mempersoalkan keabsahan putusan itu. Kita sedang berbicara legitimasi kewenangan konstitusional yang dimiliki oleh kedua lembaga penyelenggara itu,” paparnya.

Menurut dosen Hukum Tata Negara Universitas Khairun Ternate ini, ada batas-batas kewenangan antara KPU dan Bawaslu. KPU dilarang pasif atau tidak menindaklanjuti rekomendasi karena bisa di-DKPP-kan untuk pelanggaran etik. “Paslon yang disanksi pembatalan oleh KPU Provinsi telah disediakan upaya hukum untuk mengajukan gugatan ke MA jika tidak menerimanya. MA hanya diberi tempo paling lambat 14 hari sudah harus mengeluarkan putusan yang bersifat final and binding. Ending-nya di MA, karena hanya lembaga yudisial yang berwenang menilai dan memutus legal ataukah inkonstitusionalnya putusan pembatalan paslon tersebut,” tutup King.

DKPP Rekomendasi Bawaslu ini juga berbuntut panjang. Instansi itu diadukan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) oleh tim pemenangan AGK-YA. Aduan resmi diterima DKPP kemarin dengan tanda terima dokumen Nomor 01-05/XI/PP. 01/2018. Ini adalah kali kedua Bawaslu Malut di-DKPP-kan oleh tim AGK-YA. Menanggapi hal ini, Ketua Bawaslu Malut, Muksin Amrin mengaku pihaknya tetap bertanggungjawab atas segala proses penanganan sampai pada keputusan dikeluarkannya rekomendasi diskualifikasi AGK-YA. “Sebagai warga negara yang baik, Bawaslu tetap hadapi semua gugatan dari AGK-YA,” singkatnya. (tr-01/kai)

menyebutkan nomor dan tanggal surat tersebut. “Surat persetujuan Mendagri sudah ada, barulah dilakukan pergantian,” tukasnya.

AGK sendiri mempersilakan Bawaslu merekomendasi apapun sesuai temuan mereka di lapangan. Menurutnya, hal itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawab sebagai lembaga pengawas. “Namun rekomendasi itu jangan dibuat dengan tujuan mengganjal pasangan calon. Orang sudah

berjuang, di akhir baru ada rekomendasi diskualifikasi,” ujarnya.

Mantan Wakil Gubernur Malut ini mengaku, dalam proses penanganan dugaan pelanggaran tersebut, pihaknya sebagai Gubernur yang mengeluarkan keputusan mutasi juga belum diperiksa. Tiba-tiba Bawaslu telah menerbitkan rekomendasi. “Saya dengar saya mau diperiksa di Jakarta, tapi tidak ada pemeriksaan,” pungkasnya.(udy/kai)

Adam mengatakan, pertumbuhan ekonomi y on y pada triwulan III lebih dipengaruhi oleh industri pengolahan pada sektor pertambangan, sehingga pertumbuhan ekonomi tinggi tapi tidak berkualitas.

Sedangkan sektor yang tumbuhnya rendah, dampaknya sangat besar bagi masyarakat Malut. “Membangun ekonomi Malut tidak sekadar pada orientasi pertumbuhan ekonomi yang tinggi. tapi manfaat pertumbuhan yang dirasakan masyarakat sangat kecil, karena pertumbuhan disumbangkan dari sektor industri yang padat modal, akibatnya serapan angkatan kerja lokal juga rendah,” ucapnya.

Menurut Mukhtar, pertumbuhan yang tinggi tidak hanya rendah kualitas tetapi menjadi ancaman bagi masa depan ekonomi Malut. Karena sektor pendorong utama dari tambang telah menguasai lahan perkebunan, sehingga masyarakat menikmati hasil jual-beli tanah tetapi akan berpotensi kemiskinan dalam jangka panjang.

Bergesernya fungsi lahan perkebunan ke pertambangan, mengaki-

batkan masyarakat kehilangan usaha kebun dan cenderung menumbuhkan ketimpangan dan risiko sosial dalam jangka panjang. Mukhtar menyarankan pemerintah membeli dan menampung kopra yang harganya sekarang anjlok melalui BUMD. Dengan demikian, pendapatan petani meningkat.

Selain itu pemda juga perlu mendorong kawasan industri khusus komoditi lokal, melalui pengembangan Sidangoli sebagai kawasan industri.

“Harus juga menyediakan tenaga kerja sektor pertambangan, untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja pada sektor tambang dan industri,” tuturnya.

Pemda juga dapat membuat kebijakan CSR Industri pertambangan yang bersinergi dengan sektor perkebunan, perikanan dan tanaman pangan, yang dapat mengatasi ketimpangan pendapatan petani. “UMKM butuh perlindungan melalui skema yang terintegrasi antara sektor, antar pelaku, dan antar fungsi dalam perekonomian. Ini butuh keseriusan pemerintah,” pungkasnya.\ (mg-02/ onk)

penugasan pertamanya. Ia anak yang hemat. Dua tahun kerja sudah bisa beli mobil bekas: Jip Willy’s. Ia tukangi Willy’s-nya itu. Jadi mobil yang keren.

Ia memang tipe orang yang tidak bisa diam.

Rustono selalu melayani tamu hotel dengan hatinya. Tamu yang ulang tahun ia beri bunga. Yang ia petik dari taman. Ia taruh dalam gelas yang ada airnya. Ia ucapkan selamat ulang tahun pada tamunya.

Demikian juga kalau ada tamu yang lagi berbulan madu. Rustono ringan kaki. Membantu apa saja untuk membuat tamunya senang.

Suatu saat ada tamu dari Jepang.

Wanita muda, umur 29 tahun. Sendirian. Rustomo menyapanya dengan keramahan khasnya: keramahan yang ia pertahankan sampai sekarang.

Keramahannya itu membuat sang tamu mudah akrab. Lalu bertanya, keesokan harinya: maukah mengantar ke Borobudur. Berapa harus membayar. Rustono mau. Bahkan menawarkan naik Willy’s-nya.

Sang tamu kesenangan. Naik jip terbuka.

Menjelang Borobudur Rustono menawarkan pada tamunya: maukah melihat pedesaan. Sambil bercerita bahwa ia juga berasal dari desa.

Sang tamu mau saja. Bahkan suka.

Lalu ditawarinya maukah minum air kelapa muda. Sambil menjelaskan bagaimana cara minum air kelapa muda. Yang belum pernah dialaminya.

Sampai di rumah temannya itu Rustono menghentikan Willy’s-nya di bawah pohon kelapa. Lalu Rustono sendiri yang memanjat pohon tinggi itu. Mengambil kelapanya.

Memangkas sabutnya. Mengajari cara meminumnya. Langsung dari lubang

batoknya.

Sang tamu sangat terkesan atas perhatian Rustono. Sampai memanjat pohon kelapa. Yang begitu tingginya.

Besok malamnya sang tamu minta diantar ke Prambanan. Melihat sendratari. Besoknya lagi minta diantarkan ke pantai: Parangtritis. Waktunya minta pas senja tiba.

Saat itulah mereka berdua berjalan di pantai. Yang airnya tersapu warna merah. Terkena sinar dari ufuk yang masih tersisa. ”Tiba-tiba dia menyatakan I love you,” ujar Rustono.

Itulah hari terakhir sang tamu berada di Jogja. Keesokan harinya harus kembali ke Jepang. ”Bagaimana ini,” ujar Rustono meresponnya. ”Hari ini bilang cinta, besok pulang ke Jepang,” tambahnya. ”Jangan khawatir. Saya akan segera kembali lagi,” ujar sang tamu.

Rustono saat itu di usia yang sama: 29 tahun. ”Saya lebih tua beberapa hari. Dia 5 Oktober. Saya 2 Oktober,” ujar Rustono.

Cinta dilanjutkan lewat kata-kata.

Lewat tilpon. Sang tamu yang terus meneleponnya. Sampai Rustono sungkan. Mahal. Minta agar jangan lewat tilpon. Pakai surat saja.

Begitulah Rustono sering mengiriminya kartu pos. Dengan gambar lokasilokasi yang pernah didatangi pacarnya itu. Sang tamu memang terikat tanggal yang ada di tiket. Harus pulang. Dia datang ke Jogja karena mampir.

Tujuan pokoknya adalah mengantarkan teman akrabnya. Ke Bali. Kawin dengan laki-laki Bali. Ia tidak mau lama-lama mengganggu bulan madu sang teman. Ingin ke Jogja. Tidak dia sangka dia kecurian di Jogja. Ada maling yang nggondol hatinya. Rustono malingnya.(*)

HUKUM & KRIMINAL HARIAN

MALUT POST

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

9

Rp 159 Miliar untuk 99 Proyek di Halbar

IDA Bagus Nyoman Wismantanu

TERNATE - Tim penyelidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut masih membutuhkan beberapa data tambahan untuk menentukan nasib kasus dugaan korupsi pada pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) senilai Rp 159 miliar.

Data yang dibutuhkan tim penyelidik itu untuk dibahas dalam gelar perkara yang akan dilakukan di internal tim.

KORUPSI Komitmen Basmi Korupsi TERNATE - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut berkomitmen untuk memberantas kasus dugaan korupsi.

Komitmen itu ditegaskan langsung oleh Kepala Kejati Malut, Ida Bagus Nyoman Wismantanu, kemarin (5/11).

Kajati menegaskan, setiap kasus korupsi yang dilaporkan masyarakat tetap ditindaklanjuti. Hal itu dilakukan untuk mendorong kinerja Kejati sebagai penegak hukum.

“Kasus korupsi apa saja, jika dilaporkan sesuai prosedur, pasti tindak lanjut untuk di proses,” tegas Kajati.

Orang nomor satu di Kejati itu bahkan menyebut tidak pandang bulu memberantas setiap dugaan korupsi yang membuat negara mengalami kerugian.

Hanya saja, Kajati Malut belum merincikan secara detail pemberantas kasus korupsi yang tergolong besar seperti pinjaman Kabupaten Halmahera Barat, UPTB Samsat Kepulauan Sula, anggaran 4 paket Dikjar Provinsi, maupun masalah anggaran dana desa (ADD) maupun Dana Desa (DD) yang belakangan ditangani penyidik intelijen dan tim satuan khusus tindak pidana korupsi Kejati Malut karena.

“Karena saya belum kantongi semua dugaan kerugiannya. Kalau sudah maka akan tetap diproses, dan kalau kalau kasus yang masih ditangani di bidang Intelijen itu belum bisa dipublikasi karena sifatnya masih rahasia,” jelasnya.

Menurut Kajati, untuk dugaan korupsi dana desa (DD), sementara telah ditangani Kejaksaan Negeri di tiga Kabupaten yakni Halsel, Tikep dan Haltim.

Jaksa satu bintang itu menegaskan tetap berkomitmen memberantas kasus-kasus korupsi, jika unsur nilai kerugian negaranya besar maka akan dijadikan prioritas penanganan. Kajati juga mengaku, atas komitmen tersebut, Kejati Malut telah dapat menyelamatkan kerugian negara mencapai Rp 3 miliar lebih.

“Prinsipnya Kejati Malut berkomitmen memberantas kasus korupsi. Untuk meningkatkan kinerja kami yang sebelumnya dinilai kurang memuaskan,” pungkas Kajati. (cr-04/lex)

“Data yang mereka butuh itu belum didapat, jadi tim akan ke lapangan dulu untuk melengkapi data,” ujar Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati), Ida Bagus Nyoman Wismantanu, kepada Malut Post, kemarin (5/11).

Dalam perkara itu, Kajati mengakui ada beberapa data dan dokumen yang telah diserahkan oleh Pemkab Halbar namun masih ada beberapa dokumen

tambahan yang harus dicek kembali seperti surat SPPD. Menurut Kajati, ada sekitar 99 proyek di Pemkab Halbar yang dibiayai menggunakan dana pinjaman tersebut. Sehingga pihaknya masih harus memeriksa secara detail satu demi satu penggunaannya.

“Kami masih harus cek data kongkritnya apakah sudah terealisasi atau tidak

karena BPKP menyatakan tidak ada kerugian maka kami perlu data tambahan,” ujarnya. Bila seluruh data atau dokumen yang dibutuhkan itu telah diperoleh maka pihaknya akan langsung melakukan gelar perkara untuk menentukan sikap atas kasus tersebut.

“Kalau data-data yang dibutuhkan sudah ada maka langsung dilakukan gelar perkara,” pungkas Kajati. (cr-04/lex)

Tiga Pengedar Narkoba Diciduk Polres Halbar Masih Buru Bandar Kelas Kakap Peliput : Hasbi Konoras Editor : Irman Saleh PENCURIAN: Pelaku kasus pencurian (pegang barang bukti) saat diamankan tim Buser.

Pelaku Pencurian Diringkus TERNATE - Tim Buru Sergap (Buser) Polres Halmahera Barat (Halbar) membekuk Filton Sidete (28), pelaku pencurian di Desa Akelamo, kecamatan Sahu Timur, Halbar, kemarin (5/11).

Kapolres Halbar AKBP Deny Heryanto mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.50 WIT. Saat itu, pelaku masuk ke dalam Toko Bone Jaya milik Hi Abd Daeng Matteru dan sesampainya di dalam, pelaku membuka laci tempat penyimpanan uang menggunakan anak kunci yang melekat di laci tersebut. Setelah menggasak isi uang di laci tersebut, pelaku kemudian melarikan diri melalui jendela toko hingga menembus ke rumah dinas Wakil Bupati Halbar.

Setelah menerima laporan dari korban, tim Buser bergerak menyisir jalan untuk mencari pelaku, sesampainya di Desa Akelamo, Keca-

matan Sahu Timur, tim Buser kemudian membuntuti pelaku yang baru saja keluar dari pasar Akelamo dan melakukan penangkapan.

Setelah mengamankan pelaku, lanjut Kapolres, tim langsung membawa pelaku bersama barang bukti ke Polres Halbar guna diproses lebih lanjut. “Uang sisa yang berhasil diamankan di tangan pelaku itu Rp 7,3 juta lebih. Barang bukti lain berupa pakaian dan tas ransel yang dibeli dengan uang hasil curian, hand phone pelaku, motor Honda Revo yang dipakai pelaku untuk melakukan pencurian,” ungkap Kapolres.

Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP. “Pelaku sementara sudah diamankan di Polres Halbar untuk dilakukan pengembangan penyidikan terkait beberapa TKP yang sebelumnya terjadi di wilayah hukum Polres Halbar,” tutup Kapolres. (cr-04/lex)

Kakek 65 Tahun Cabuli 4 Anak

lalu. Setelah orang tua korban mengetahui, mereka melapor dan polisi turun ke tempat kejadian perkara (TKP) pada Sabtu (3/11) untuk mengamankan pelaku.

“Kakek ini menginap di rumah orang tua korban, karena pernah kenal dengan mereka. Sebenarnya pelaku ini bukan warga asli Sulamadaha. Ia datang dari Halmahera,” ungkap Kapolsek, Minggu (4/11).

Menurut Kapolsek, berdasarkan keterangan orang tua korban, pelaku melakukan pelecehan kepada anaknya serta tiga orang anak lainnya yang masih berusia 7-8 tahun. Kepada polisi, pelaku mengaku mengiming-iming uang Rp 5 ribu kepada empat korban dan selanjutnya pelaku melakukan aksi bejat dengan meraba tubuh para korban. “Menurutnya dia tidak meraba, tetapi hanya mengusap tubuh korban dan ini juga terjadi pada 3 korban lainnya,” tutur Kapolsek. Kapolsek menambahkan, penangkapan pelaku di TKP, situasinya tidak terkendali, karena saat penahanan berlangsung hampir sebagian masyarakat yang terbawa emosi sudah mulai melakukan pelemparan.

“Anggota saya semalam juga dilempar, makanya saya cepat-cepat masukin pelaku di mobil,” kisahnya.

Dalam kasus tersebut, sejauh ini penyidik baru melakukan pemeriksaan pada satu saksi, dan saksi tersebut merupakan saksi orang tua korban.

“Saksi lain akan kami periksa secepatnya, yang jelas tersangka ini dijerat dengan undang-undang persetubuhan anak di bawah umur dengan ancaman diatas 12 tahun penjara,” tegasnya. Sementara itu SC yang ditemui di sel Polsek Pulau Ternate mengaku menyesal atas perbuatan yang dilakukan.

“Saya panggil mereka di tempat duduk (pangkalan), di situ juga bukan hanya saya, kemudian saya usap mereka,” kata SC yang telah memiliki 4 anak dan 3 cucu itu. (cr-04/lex)

TERNATE – Tingkah SC, warga Kelurahan Sulamadaha, Ternate Barat, terbilang bejat.

Betapa tidak, kakek berusia 65 tahun ini tega mencabuli empat anak perempuan yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). Akibat tingkah buruknya itu, SC ditangkap dan dikurung di sel tahanan Polsek Pulau Ternate.

Kapolsek Pulau Ternate, Iptu Mardiyono mengatakan pelaku melancarkan aksinya pekan

TERNATE – Personel Polres Halmahera Barat (Halbar) berhasil mengamankan tiga pengedar narkotika, Minggu (4/11) dan Senin (5/11) . Tiga pelaku yang diketahui tergabung dalam sindikat besar narkoba itu adalah Ruslan Salasa (29), Fikram Hasan (35) dan Muamar Mansur (26).

Kapolres Halbar, AKBP Deny Heryanto mengatakan tiga pelaku itu ditangkap di tempat yang berbeda. Penangkapan bermula ketika tim Reserse Narkoba dan tim Buser Polres Halbar menerima laporan dari masyarakat bahwa akan ada transaksi narkotika jenis ganja di Porniti. Usai menerima laporan, tim gabungan Polres menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) dan lebih dulu menciduk pelaku Ruslan Salasa di rumah adat Desa Porniti.

Setelah diamankan, tim membawa tersangka dan melakukan penggeledahan. Alhasil, dari penggeledahan tersebut tim menemukan barang bukti berupa satu paket ganja berukuran sedang dan dua buah mars brand yang disembunyikan dalam celananya. Satu buah pipet plastik bekas sabu-sabu dan korek api di dalam kamar kos milik Komarudin.

“Setelah itu tim langsung membawa tersangka bersama barang bukti ke Polres Halbar guna pengembangan,” ungkap Kapolres. Perwira dua bunga itu membeberkan, dari hasil interogasi sekitar pukul 20.00 WIT, tim kemudian bertolak ke Ternate dipimpin Kasat Reskrim Polres Halbar untuk mengejar bandar besar yang memasok narkotika jenis ganja yang diamankan di tangan tersangka Ruslan Salasa.

Setelah tiba di Ternate, tim melakukan pengembangan terhadap kurir atau bandar. Pada Senin (5/11) kemarin, tim langsung menuju ke Kelurahan Tafure, Kota Ternate. Tim yang dipimpin Kasat Reskrim itu berhasil mengamankan salah satu kurir yaitu Fikram Hasan. Namun, di tangan Fikram tidak ditemukan barang bukti. Dari hasil interogasi, tim bergerak di lingkungan Tobenga, Kelurahan Kasturian Ternate Utara, tim berhasil mengamankan salah satu bandar yakni Muamar Mansur di rumahnya.

Di tangan Muamar, tim menemukan dua paket ganja berukuran sedang, satu linting ganja, satu paket mars brand, dua belas linting ganja sisa pakai, satu buah pipit kaca, satu sedotan warna putih dan satu buah obat tetes mata. “Ketiga tersangka sedang menjalani pemeriksaan di Polres Halbar. Barang bukti juga telah diamankan dan dibawah untuk di uji di Labfor,” pungkas Kapolres. (cr-04/lex)

Dua Terdakwa Narkoba Disidangkan TERNATE - Dua terdakwa kasus dugaan tindak pidana narkotika jenis sabu-sabu menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (5/11). Dua terdakwa itu adalah Magfrah dan Diah Riski. Sidang yang dipimpin oleh hakim Moehammad Pandji Santoso itu dengan agenda pemeriksaan saksi dan terdakwa.

Saksi pertama yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) adalah Novaris dan Fahri, anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) Malut. Dalam keterangan itu, Novaris mengatakan penangkapan terhadap dua terdakwa itu bermula dari informasi yang diterima dari masyarakat. Informasi itu menyebutkan, kedua terdakwa menggunakan narkotika jenis sabu-sabu.

Mereka ditangkap di rumah

terdakwa Magfira alias Vira di kelurahan Marikurubu, lingkungan BTN Simpang Lima, pada Sabtu, 7 Juli 2018 lalu.

“Saat itu keduanya sedang memakai sabu-sabu,” aku Novaris.

Menurutnya, berdasarkan hasil interogasi, sabu-sabu yang digunakan itu diperoleh dari kekasih Vira yang diketahui bernama Anton yang tidak lain adalah terdakwa kasus narkotika dan saat itu ditahan di Rutan Jambula. Anton kini diketahui telah di pindahkan ke Makassar.

“Sabu itu diperoleh dari Anton salah satu napi di Rutan Ternate yang sudah dipindahkan ke Makassar. Cara mendapatkan itu, mereka berkomunikasi melalui ponsel,” jelasnya.

Novaris mengisahkan, oleh Anton, sabu itu kemudian diserahkan ke kurir dan selanjutnya diletakkan begitu saja di salah satu tempat di kawasan

NARKOBA: Tiga tersangka narkoba saat diamankan petugas.

Simpang Lima BTN. “Barang itu berdasarkan pemeriksaan mereka dapatkan cuma cuma,” akunya.

Sementara, di hadapan Majelis Hakim, terdakwa Magfira alias Vira (23) mengatakan dirinya mengenal Anton melalui facebook sekitar tahun 2017 lalu. Vira mengaku Anton adalah kekasihnya. Dirinya menerima sabu-sabu itu ketika Anton telah ditahan.

“Saat menjenguk Anton, kami ngobrol di lantai dua Rutan. Itu ruang apa saya tidak tahu. Cara menyerahkan itu dilempar bukan diserahkan langsung. teman Anton lempar satu sachet sabu-sabu di jembatan di simpang lima BTN. Saya sudah lebih dari dua kali pakai,” akunya.

Sedangkan terdakwa Diah Riska mengaku dirinya memakai sabu-sabu itu saat menginap di rumah Magfirah.

“Saya pakai karena saat itu nginap di rumah Vira,” akunya.

“Sidang akan dilanjutkan pada Senin (12/11) dengan agenda tuntutan pidana,” tutup Hakim. (cr-04/lex)

LOKAL SPORT

10 CORNER KICK

Andik Fokus di Timnas

Wandi Saleh Sukses Jadi Match Com Piala Soeratin

Abaikan Masa Depan ddi Kedah FA, Ingin Main Meski Semenit

TERNATE- Wandi Saleh bangga menjadi Match Com pada Piala Soeratin usia 17 tahun yang digelar di Stadion Gelora Kie Raha Ternate. Ia juga meinta masyarakat dan pecinta sepakbola untuk kawal Piala Soeratin usia 17 tahun zona Maluku Utara yang sudah berjalan dua hari kemarin.

Sebelumnya wandi Saleh sebagai match com dalam berbagai pertandingan sejak tahun tahun 2016. Saat itu, Popda di Haltim, selain itu memimpin match com soeratin 2017, Popda 2018, kemudian pada Liga 3 Regional Maluku Utara 2018 dan Soeratin 2018.

Saat ditemui di stadion Kie Raha, Wandi Saleh mengatakan bangga atas antusias masyarakat mengawal berjalannya piala Soeratin. “Alhamdulillah walaupun baru dua hari berjalan pertandingan ini saya lihat antusias masyarakat sangat tinggi,” katanya.

Dia berharap, piala Soeratin usia 17 tahun zona Maluku Utara bisa dikawal hingga selesainya pertandingan dan mendapatkan tim yang bakal membanggakan Maluku Utara.

“Suksesnya pertandingan ini tidak terlepas dari dukungan masyarakat, pencinta sepakbola dan sporter agar selalu menjunjung tinggi sportivitas agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” katanya.

Baca: WANDI... Hal 11

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

ANDIK Vermansah

JJAKARTA AK KAR RTA - Kontrak Andik Vermansah Vermansa di Kedah F h FA aab bis i . Andik Andik memutuskan berfokus membela habis.

T imnas nass Indonesia Indonesia nd ketimb Timnas lebih dulu ketimbang masa d epan nnyaa. Kedah FA mengumumka depannya. mengumumkan tak akan m em mperpanjang kontrak Andik untuk un musim memperpanjang d ep pan. Selain Andik, Kedah FA juga telah depan. mencoret lima pemain asing asin lainnya.

Kabarnya, alasan pencoretan sejumlah pe pemain asing menyusu adanya sul pe e ro mmba perombakan komp o s iss i ttim. im m . Kedah FA berencana posisi m end dattanggkan gk pelatih baru pada mus mendatangkan musim depan.

A ndi dikk sudah ssu udaah mengetahui keputusan tersebut.

Andik E Ek ks pemain peemain in Selangor FA dan Persebaya Surabaya Eks yyang angg b bersa ama-sama Kedah FA sejak Fe bersama-sama Februari dan tam mpil pa ada 13 pertandingan di Liga Su tampil pada Super Malaysiaa d engaan dua gol itu memilih fokus ke k Timnas. dengan ““Maaf Maaff saya konsentrasi dulu ke Tim Timnas. Soal ma asa s dep pan saya, nanti kalau sudah pa masa depan pasti dikasih ta ahu. Saya Sayya akan fokus bersama timnas,” ujar Andik tahu. kepa ke p da d pa e ikSport, Senin (5/11). et kepada detikSport, Saaat S Saat at iini ni beredar kabar pemain kelahir kelahiran Jember itu it u aakan kan merapat ke Liga Thailand. “Belum “Be tahu, liha li hat saja nanti,” katanya. lihat

Andik bersyukur dipanggil lagi ke timnas Indonesia, yang akan berlaga di Piala AFF 2018. Sekalipun pada awalnya Andik bukan opsi pertama.

Pelatih Bima Sakti memanggil Andik untuk bergabung ke pemusatan latihan Timnas Indonesia di Cikarang. Pemanggilan Andik dilakukan setelah Saddil Ramdani terjerat masalah hukum terkait kasus penganiayaan.

Andik terakhir tampil dengan kostum MerahPutih saat Indonesia uji coba melawan Hong Kong pada 17 Oktober lalu. Penampilan tersebut menandai comeback Andik sejak bertanding di laga ujicoba melawan Islandia pada Januari, atau selama sembilan bulan.

“Meskipun jalannya dan takdirnya seperti ini, saya tetap bersyukur. Saya akan kerja keras dan tidak kecil hati,” kata Andik.

“Semua keputusan saya serahkan kepada pelatih, meski nantinya saya cuma cadangan atau dikasih main satu menit pun saya siap. Saya mau bawa Timnas Indonesia juara tahun ini karena tahun ini sudah waktunya juara,” pesepakbola berusia 26 tahun itu menegaskan.

Andik adalah bagian inti dari Skuat Indonesia di Piala AFF 2016. Namun, dia gagal main di final leg kedua saat Indonesia kalah dari Thailand.

Baca: TIMNAS... Hal 11

Delapan Petinju Belum Final

WANDI Saleh

TERNATE - Delapan petinju yang dipersiapkan pada kejurnas elite men/elite women 2018 di Lampung Desember 2018 mendatang sudah resmi direkrut Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Maluku Utara. Namun delapan petinju ini tidak mutlak akan dibawa pada Kejurnas tersebut.

Sebelumnya, sebanyak 52 peserta mengikuti seleksi sejak 3 November lalu dengan

mengikuti delapan kelas, yakni kelas 46 kg, kelas 52 kg, kelas 56 kg, kelas 60 kg, kelas 64 kg, kelas 69 kg,kelas 75 kg dan kelas 81 kg.

Ketua Pertina Malut, Djasman Abubakar mengatakan, walaupun sudah resmi direkrut namun sewaktu-waktu atlet tidak bisa diikutsertakan jika ada perubahan pada atlet. “Seleksi yang kita laksanakan selama tiga hari berjalan dengan lancar.

Delapan kelas yang kita seleksi sudah kita dapatkan, kita akan ikutkan delapan petinju namun delapan petinju ini tidak mutlak.

Kita akan mengecek perkembangan kembali, mulai dari kebugaran, berat badan jika ada perubahan dan tidak sesuai kriteria maka tidak diikutsertakan.

Karena kami ingin atlet benar berkualitas,” katanya.

Baca: PETINJU... Hal 11

DJASMAN Abubakar

PBSI Malut Undang Mantan Pebulutangkis Nasional

KOMPAK: Marleve Mario Mainaky (paling kanan) bersama Ketum PBSI Malut, Edi Langkara di Lapangan Bulu Tangkis, Kalumpang

TERNATE - Mantan pemain bulu tangkis Indonesia, Marleve Mario Mainaky diundang Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Malut untuk menggelar partai eksibisi.

Ketua Umum PBSI Malut, Edi Langkara mengatakan, sengaja mengundang Marleve Mario Mainaky itu untuk pembinaan atlet menuju PON. Menurutnya, kaitannya dengan program PBSI Maluku Utara dalam rangka persiapan pemain-pemain

Maluku Utara untuk persiapan ke Pra PON. Selain itu untuk memantapkan agenda Marleve dan pelatih dari Jakarta, dimana dua bulan sekali di Ternate untuk menggelar partai eksibisi sekaligus pembinaan pebulu tangkis muda di lapangan kalumpang.

“Untuk agenda pembinaan kita undang dia (Marleve Mario Mainaky). Ini akan berlangsung selama tiga hari,” ujarnya. Ketum PBSI Malut itu berharap Baca: PBSI... Hal 11

SAMBUNGAN

SELASA, 6 NOVEMBER 2018 ...AZIMA Samb Hal. 1 Pria ini adalah Manajer Partner di Kantor Jasa Penilai Publik Satria Iskandar Setiawan dan Rekan (KJPP Sisko) Jakarta, tempat Fauzan Azima bekerja selama kurun 3,5 tahun terakhir. Sebelum ajal menjemput Fauzan dalam penerbangan maut Jakarta-Pangkalpinang, Senin lalu (29/10).

Setiawan yang semasa kecil pernah tinggal di asrama Polsek DanguangDanguang tampak terpukul dengan kepergian Fauzan. Dia menyebut, Fauzan adalah anak baik, lucu, dan suka membantu. “Di kantor kami, Fauzan bekerja sebagai penilai properti. Dia ditugaskan kantor ke Bangka Belitung, untuk menilai properti Pertamina. Tugasnya, hanya sehari. Pergi pagi, malamnya sudah pulang kembali. Bahkan, tiket pulang sudah dipesan,” kata Setiawan.

Akan tetapi, takdir berkata lain. Belum sampai di Pangkalpinang, Fauzan Azima sudah dijemput malaikat maut.

Pesawat Lion Air JT 610 yang ditumpanginya bersama 181 penumpang dan 7 kru, terbenam di perairan Karawang.

Setiawan tidak menyangka Fauzan akan pergi secepat itu. “Selama bekerja di KJPP Sisko, Fauzan berkinerja bagus. Bahkan, termasuk karyawan yang bekerja cepat,” katanya.

Selain jago menilai properti, Fauzan juga terbilang pribadi yang supel, cekatan, dan suka menolong. “Saya mengobrol terakhir kali di kantor kami, lima hari sebelum Fauzan mengalami kecelakaan. Waktu itu, di kantor kami ada motor yang rusak dan tak bisa dipakai. Fauzan yang lulusan otomotif bilang, biar Fauzan benarin ini motor. Eh gak tahunya, Fauzan pergi,” ke Setiawan.

Dia memastikan, KJPP Sisko akan memberi santunan buat keluarga Fauzan. Tapi, Setiawan tidak mau membeberkan jumlahnya. “Mungkin gak perlu (disebut). Yang jelas, dia kantor kami, Fauzan juga santunan BPJS Ketenagakerjaan,” kata Setiawan.

Selain Setiawan, perwakilan Lion Air dari Padang kemarin siang juga ikut berada di rumah duka Fauzan Azima.

Kepada keluarga Fauzan Azima, pihak Lion Air sempat memberikan santunan, tapi belum santunan secara resmi dari perusahaan. Baru dari perwakilan Lion Air Padang. “Dari keterangan Lion Air yang kita dengar, mereka baru memberi bantuan spontan. Untuk santunan dari direksi, perwakilan Lion Air Padang nantinya akan memberitahu dan memfasilitasi keluarga.

Mengingat sekarang kan masih banyak korban yang dalam proses pencarian dan identifikasi,” kata Wakil Bupati Limapuluh Kota Ferizal Ridwan yang berada di rumah duka.

Ferizal Ridwan berada di rumah duka bersama Bupati Irfendi Arbi, Ketua DPRD Safarudin Dt Bandaro Rajo, Wakil Ketua DPRD Deni Astra, anggoat DPRD Mhd Ridha Ilahi dan Putra Satria Veri.

Selain mereka, juga tampak Camat Guguak Fidria Fala, Kapolsek Guguak Iptu Muhammad Harvi, Wali Nagari Guguak

...TIMNAS Samb Hal. 10 Andik ketika itu cedera lutut dalam laga final leg pertama.

Sebelum dipanggil Bima, Andik sejauh ini sudah berlatih keras seorang diri untuk menjaga kondisi tubuhnya.

Pemain yang kini merumput di Liga Malaysia bersama Kedah itu berlatih berlari di pinggir pantai dalam video yang diunggahnya lewat akun Instagram pribadi. “Iya betul (bagian persiapan AFF),mas, “ imbuh Andik sambil tertawa.

Sebelumnya, Andik sempat tak masuk dalam daftar 23 pemain yang dipanggil ke Piala AFF 2018. Pelatih Bima Sakti memilih memasukkan Saddil Ramdani, Febri Hariyadi dan Riko Simanjuntak.

Namun nama Andik baru dipanggil pada Jumat (2/11). Selain kebutuhan tim, pemanggil Andik tak lepas dari dicoretnya Saddil Ramdani dari timnas yang disebut terlambat datang dan kasus

...WANDI Samb Hal. 10 Ucapan terima kasih juga terhadap perangkat pertandingan yang selalu menjaga ketertiban dalam berjalannya pertandingan piala Soeratin usia 17

...PETINJU Samb Hal. 10 Dia menambahkan, sudah adanya kesepakatan dengan Pertina Kota Ternate sebagian atlet tinju menjadi tanggung jawab Pertina Ternate. Menurutnya, di kelas 52 ada Douglas, kelas 56

...PBSI Samb Hal. 10 dengan kedatangan mantan pemain bulu tangkis di Kota Ternate tersebut bisa memberi motivasi bagi atlet bulu tangkis Malut. “Harapnya untuk masyarakat dan khususnya pecinta bulu tangkis Malut, bisa termotivasi. Atlet Malut untuk sementara digodok untuk persiapan ke pelatda besok (hari ini) mereka ke weda untuk partai eksibisi di sana,” ujar Edi.

VII Koto Yosrizal, dan sejumlah pejabat.

Bupati Irfendi Arbi yang sempat dua hari menemani keluarga Fauzan Azima dalam menunggui proses pencarian di Jakarta mengaku terharu dengan kepergian Fauzan. “Selain keluarganya yang tabah, saya terharu, karena Fauzan ternyata sudah berencana menikah dengan gadis asal kampung saya, Nagari Koto Tangah Simalanggang. Kedua keluarga sudah mulai berhitung (mengancang) soal rencana nikah itu,” kata Irfendi Arbi.

Irfendi mengaku sempat bertemu dengan gadis yang menjadi tunangan Fauzan, saat Irfendi berada di Jakarta dan menemui keluarga Fauzan di Hotel Ibis Cawang. “Tunangan Fauzan itu, kalau tak salah, namanya, Fia. Tadi (kemarin) dia juga hadir di pemakaman Fauzan,” kata Irfendi.

Sayang, Padang Ekspres (Jawa Pos Group) tidak sempat mewawancarai gadis tersebut. Karena setelah jenazah Fauzan dikebumikan, gadis yang berprofesi sebagai guru itu tampak masih shock berat. Dia terlihat memeluk erat tubuh Mariati, 51, ibunda Fauzan.

Kesedihan juga terpancar di wajah Amri Syakban, 51, dan adik semata wayang Fauzan, Fadlan, 19, yang masih kuliah di Universitas Negeri Padang.

Bahkan, tak hanya mereka, paman Fauzan, Haji Nursyirwan alias Haji Wan Martabak yang tercatat pernah jadi anggota DPRD Payakumbuh, juga tampak sedih.

Kepada Padang Ekspres (Jawa Pos Group), Haji Wan Martabak menyebut, Fauzan Azima adalah sosok keponakan yang baik. “Sebelum Fauzan Azima meninggal, beberapa waktu lalu keponakan saya juga ada yang meninggal karena kecelakaan,” kata Haji Wan. Senanda dengan Haji Wan, penghulu kaum Fauzan, yakni Z Datuak Batang, dalam penyampaiannya merasa sangat kehilangan Fauzan. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Irfendi Arbi yang ikut mendampingi keluarga di Jakarta selama proses pencarian jenazah Fauzan.

Jenazah Fauzan Azima dapat dikenali, setelah tim DVI Mabes Polri mengambil sampel kedua orang tuanya.

Selain itu, menurut Kepala Operasi Tim DVI RS Polri Kombes Lisda kepada Jawa Pos (Padang Ekspres Group), Fauzan teridentifikasi melalui sidik jari serta rekam medis yang telah dilakukan.

Saat ini, masih ada satu lagi warga asal Kabupaten Limapuluh Kota yang dipastikan menjadi korban pesawat jatuh, tapi belum teridentifikasi. Dia adalah Tami Julian, 25, pegawai Telkomsel Tanjungpinang yang berasal dari Jorong Airrandah, Nagari Balaipanjang, Kecamatan Lareh Sago Halaban.

Menurut Robby Muchsis, seperti Tami Julian yang ditemui Padang Ekspres di sela-sela liputan banjir di Lareh Sago Halaban kemarin siang, pihak keluarga sudah mendapat informasi bahwa Tami Julian sudah teridentifikasi.

“Tapi, masih menunggui proses pemulangan. Mungkin besok (hari ini, Red), sudah ada kabar,” kata Robby.(jpc/kai) penganiayaan. Kurniawan Dwi Yulianto mengaku alasan memanggil Andik karena sesuai dengan keinginan Bima Sakti. Eks pemain Persebaya Surabaya itu dianggap memiliki kemampuan dan berpengalaman.

“Saya rasa tidak ada masalah yang berarti ya, karena sebetulnya Andik sudah masuk dalam skema pemain yang kita panggil. Dan setelah pertandingan lawan Hong Kong, kami sudah tekankan, semua pemain harus persiapkan diri jika dipanggil,” ungkap Kurniawan.

“Pemain datang ke sini juga dikomunikasikan coach Bima, Andik mengatakan siap 200 persen. Ini luar biasa,” katanya.

Dalam sesi latihan tadi pagi, Andik sempat terlambat mengikuti latihan karena baru tiba di Jakarta. Pemain Kedah FA itu akhirnya diberikan waktu latihan lebih lama.

“Tadi entah delay atau macet, sebetulnya udah bisa ikut latihan hari pertama, tapi mungkin kendala di jalan ya,” dia menambahkan. (dtc/yun) tahun zona Maluku Utara.

“Saya ucapkan terima kasih juga terhadap perangkat pertandingan yang selalu mengawal dengan baik pertandingan ini. Suksesnya pertandingan ini juga sukses kita bersama,” tutupnya (mg-04/pn) Falen , kelas 64 kg Reza Midun, kelas 69 kg Rusdi Kamaludin, kelas 81 kg Agus Ariyandi. Kelas-kelas tersebut diseleksi kembali . “Kita sudah ada kesepakatan dengan Pertina Kota Ternate bahwa, Pertina Malut membawakan sebanyak 6 atlet dan lebihnya dari Pertina Ternate,” ujarnya. (mg-04/yun) Sementara, Marleve Mario Mainaky mengaku diundang ketua umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Malut untuk eksebisi. “Ini undangan dari bupati untuk eksibisi di Weda besok (hari ini). saya lihat perkembangan atlet bulu tangkis usia dini, anak-anak dan remaja banyak punya bakat. Kemampuan mereka sama pemain di Jawa hampir sama, cuman kurang tri out sehingga kalahnya mereka di situ,” tutupnya. (mg-04/yun)

...MOMEN Samb Hal. 1 Tim berjuluk I Nerazzurri itu memiliki modal bagus karena mampu menumbangkan Genoa lima gol tanpa balas pada pekan kesebelas Liga Italia 2018/2019 di San Siro, Sabtu (3/11). Itu adalah kemenangan ketujuh beruntun yang dibukukan tim besutan Luciano Spalletti tersebut.

“Ini merupakan momen yang sangat positif bagi kami. Kami bermain baik dan memetik kemenangan penting. Kini kami menghadapi laga penting melawan Barcelona,” kata gelandang Inter Roberto Gagliardini kepada Sky Sport Italia.

Gagliardini sendiri berambisi meneruskan performanya bersama Inter. Dia sudah mampu menunjukkan kehebatannya ketika menyumbangkan dua gol bagi Inter saat melawan Genoa. “Saya sangat membutuhkan performa bagus. Saya harus terus bermain seperti ini,” kata Gagliardini.

Sejak awal, Inter Milan mendapatkan undian yang cukup berat di Liga Champions 2018/19. Hasil drawing menempatkan Nerazzurri di Grup B bersama PSV Eindhoven, Tottenham dan Barcelona. Khusus duel melawan Barcelona, Inter punya sebuah memori indah. Terakhir kali berjumpa sang raksasa La Liga, Inter keluar sebagai juara.

Itu terjadi pada musim 2009/10 silam.

Empat pertemuan terakhir Inter dengan Barcelona semuanya tersaji di musim itu.

Mereka bertemu dua kali di fase grup dan dua kali di babak semifinal.

Di fase grup matchday 1, Inter besutan Jose Mourinho kala itu bermain imbang 0-0 melawan Barcelona. Pada matchday 5 di Camp Nou, Inter ditekuk anak-anak asuh Josep Guardiola 0-2 lewat gol-gol Gerard Pique dan Pedro.

...MAKIAN Samb Hal. 1 kata Yandri di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/11).

Selain itu, timses juga akan melaporkan pihak yang mengedit video pidato Prabowo sehingga menyebabkan kesalahpahaman soal ‘tampang Boyolali’. Pelaporan akan dipimpin Direktur Advokasi dan Hukum Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad. “Makanya lihatnya harus lengkap. Ada tim kami tim advokasi yang dipimpin Bang Dasco akan laporkan orang yang ngedit sehingga terjadi kesalahpahaman di masyarakat,” tuturnya dilansir dari detik.com.

Menurut Yandri, tidak ada yang salah dengan pidato Prabowo. Dia mengatakan sang capres tak bermaksud menghina warga Boyolali. “Kalau pidato Prabowo diikuti secara lengkap dan tuntas, sebenarnya nggak ada nada ataupun kata-kata Prabowo yang tujuannya menghina orang Boyolali,” tegas Yandri.

Makian Seno itu viral lewat video yang diunggah di sebuah akun YouTube. Dilihat detikcom, makian itu dilontarkan Seno dalam acara aksi bela ‘tampang Boyolali’ di

Inter dan Barcelona kemudian jumpa lagi di semifinal. Inter memenangi leg pertama di Italia dengan skor 3-1 melalui gol-gol Wesley Sneijder, Maicon dan Diego Milito.

Inter lolos ke final setelah hanya kalah 0-1 di markas Barcelona pada leg kedua. Inter meraih titel European Cup/Liga Champions mereka yang ketiga usai memukul Bayern Munchen 2-0 lewat sepasang gol Milito di final. Musim itu, Inter meraih treble Serie A, Coppa Italia dan Liga Champions. Hingga sekarang, Nerazzurri adalah satu-satunya klub Italia yang pernah meraih treble tersebut.

Inter Milan punya kemungkinan tampil dengan kekuatan terbaiknya pada saat berjumpa Barcelona di depan publik sendiri. Sebab, gelandang Radja Nainggolan dikabarkan sudah sembuh dan siap untuk bermain.

Nainggolan mengalami cedera saat membela Inter Milan pada laga derby dela Madonnina melawan AC Milan. Nainggolan mengalami cedera saat Inter Milan meraih kemenangan dengan skor 1-0 atas sang rival satu kota.

Mantan pemain AS Roma tersebut mengalami cedera engkle. Meskipun tidak cukup parah, tapi Nainggolan harus absen pada beberapa laga penting Inter Milan.

Tidak ada nama Nainggolan saat Inter Milan kalah dari Barcelona di Camp Nou (25/10).

Nainggolan juga tidak bermain saat Inter menang 3-0 markas Lazio (30/10). Tapi, kini kondisi Nainggolan disebut sudah mulai membaik dan segera comeback.

Dikutip dari Sky Sports, penyembuhan pemain berdarah Batak tersebut mengalami kemajuan yang sangat pesat. Nainggolan memang masih belum bisa tampil pada laga akhir pekan ini, lawan Genoa, tapi kemajuan penyembuhan cederanya sangat signifikan.

Inter Milan akan mengambil resiko yang terlalu besar jika memaksakan Nainggolan tampil melawan Genoa. Tapi, Sky Sports menyebut jika Nainggolan masih mungkin dimainkan lawan Barcelona dengan resiko yang lebih kecil.

Bukan hanya Radja Nainggolan yang siap untuk menjalani comeback pasca cedera.

Pihak Barcelona juga bersiap untuk menyambut kembalinya Lionel Messi pasca mengalami cedera dislokasi bahu beberapa waktu lalu.

Messi sudah kembali berlatih bersama Barcelona pada tengah pekan ini. Pelatih Ernesto Valverde sangat mungkin akan memainkan Lionel Messi pada laga melawan Inter Milan. Sebab, Barca butuh raihan tiga poin demi mewujudkan ambisi lolos dari babak grup.

Cederanya itu tidak hanya membuatnya menepi dalam laga kontra Inter. Ia juga harus menyaksikan laga El Clasico dari bangku penonton juga partai kontra Rayo Vallecano akhir pekan kemarin.

Perlahan, kondisi cedera tangan yang dialami Messi berangsur memulih. Menurut laporan beberapa hari lalu menyebutkan bahwa bintang asal Argentina tersebut mulai mengikuti sesi latihan bersama rekanrekan setimnya.

Walau demikian, ia diyakini tidak akan turun atau bahkan turut serta dalam daftar pemain cadangan Barcelona. Dalam pernyataan yang dirilis klub, disebutkan bahwa pemain berumur 31 tahun itu masih belum jelas apakah sudah pulih sepenuhnya atau belum.

Beberapa nama penting lainnya tidak diikutsertakan karena mengalami cedera, seperti Samuel Umtiti, Thomas Vermaelen, dan Sergi Samper. Dalam daftar pemain juga disertakan dua nama pemain Barcelona B, Inaki Pena dan Chumi. (dtc/bln/yun)

gedung Balai Sidang Mahesa, Boyolali, Minggu (4/11). “Ekspresi dari masing-masing penjuru Boyolali dalam forum Boyolali bermartabat ini menyampaikan ekspresinya, nek tak simpulke sak kalimat kira-kira ya pada karepe (kalau saya simpulkan satu kalimat, kira-kira sama maksudnya) Prabowo a**,” demikian kata Seno dalam potongan video yang beredar.

Seno telah dilaporkan Advokat Pendukung Prabowo ke Bawaslu terkait makian tersebut. Seno dianggap mengajak massa membenci dan menghina calon presiden Prabowo Subianto. “Ujaran kebencian, dia menyebut Pak Prabowo itu a**. A** kan dalam Jawa, kita ketahui kan kasar. Itu salah satu ujaran kebencian untuk membenci Pak Prabowo dan memprovokasi,” ucap kuasa hukum Advokat Pendukung Prabowo, Hanfi Fajri, kepada wartawan di kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin.

Sementara itu, Partai Gerindra mengkritik keras makian yang dilontarkan Bupati Boyolali Seno Samodro terhadap sang ketum, Prabowo Subianto. Gerindra menilai makian yang disebutkan Seno tidak pantas. “Mana yang lebih tidak pantas: pidato Prabowo yang utuh tentang ‘tampang Boyolali’ atau statement bupati yang mengatakan ‘Prabowo as*’. Beda partai tidak

harus mengatakan perkataan sarkasme apalagi seorang kepala daerah,” ujar Ketua DPP Gerindra Sodik, ketika dihubungi, Senin (5/11).

Seno, sebut dia, seharusnya dapat menunjukkan sikap yang baik sebagai kepala daerah. Selain itu, Sodik menilai Seno terlalu tendensius dengan mengajak warga tak memilih Prabowo. “Bupati memang sangat tendensius dan sedang mencari cari jalan untuk melemahkan Prabowo yang memang lawan politiknya,” ucapnya. “Bupati tidak mendengar dan tidak mengkaji dengan cerdas pidato Prabowo yang diamini dan disetujui oleh rakyat dan masyarakat Boyolali yang hadir,” lanjut Sodik.

Ia kemudian berbicara soal adanya dugaan pengerahan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam aksi bela ‘tampang Boyolali’.

Menurut Sodik peristiwa ini makin memperjelas kelayakan Seno sebagai kepala daerah. “Ada dugaan bahwa massa yang hadir menolak dan berdemo anti Prabowo dimobilisasi atas perintah dan fasilitas bupati dengan melibatkan ASN dan mendapat uang demo,” tutur Sodik. “Peristiwa ini akan semakin mengkristalkan pendapat masyarakat umum dan masyarakat Boyolali tentang kelayakan dan kepatutan seorang bupati,” imbuhnya.(dtc/kai)

MENYAMPAIKAN PENDAPAT: Mansur sangadji saat menyampaikan penolakan persetujuan pengesahan dana Bansos dalam sidang paripurna, Senin (5/11).

Deprov Tolak Setujui Bansos Kepala Dinas Dijatahi Rp15 Juta Per Bulan SOFIFI- Paripurna persetujuan pengesahan tambahan penghasilan bagi pegawai negeri sipil (PNS) di internal Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut berjalan a lot. Sejumlah anggota DPRD menolak untuk disahkan dengan beragam pertimbangan.

Novino Lobiua, salah satu anggota yang paling ngotot agar draf dokumen tersebut tidak disahkan karena akan inklut dengan dokumen APBD yang nanti disahkan. Paripurna yang dipimpin Ikram Haris ini, makin memanas setelah Mansur Sangadji mengambil bagian untuk bicara. Politisi Gerindra ini, selain mempermasalahkan draf tunjangan tambahan penghasilan, juga mempertanyakan daftar penerima bantuan sosial (bansos) yang juga diajukan untuk minta disahkan.

Dia mengatakan, setelah melihat daftar penerima Bansos terjadi disKriminasi. Sebab yang menerima didominasi dari Halsel dan Kota Ternate serta Tikep, sementara Kepsul tidak ada. Begitu juga daftar organisasi seperti KAHMI tidak masuk dalam daftr penerima. “Padahal mereka adalah organisasi Nasional

yang turut berjuang terhadap daerah,” katanya.

Paripurna makin tidak terkendali.

Mayoritas anggota menolak untuk dilakukan pengesahan persetujuan. Ikram lalu mengambil keputusan untuk menskorsing paripurna dan melakukan rapat terbatas pimpinan Fraksi. Meski begitu, saat skorsing dicabut, masih saja terjadi protes. Mayoritas anggota menolak menyetujui daftar Bansos karena setiap tahun jadi temuan.

Selain itu, alasan lain adalah jika bansos disahkan anggota DPRD tidak lagi punya peluang untuk mengotak-atik jumlah penerima Bansos. “Kita tida bisa lagi menambah atau mengurangi jumlah penerima,” kata Sahril Marsaoli, anggota DPRD Malut lainnya.

Ikram lalu dibuat ‘lunak’ dan tidak lagi memasukan Bansos untuk disetujui.

Meski begitu para wakil rakyat ini setujui disahkannya anggaran tunjangan tambahan penghasilan untuk masuk dalam kebijakan belanja APBD 2019 mendatang.

Belanja bansos 2019 yang batal disetujui ini senilai Rp 6,3 miliar yang di dalmnya terdapat 156 calon penerima yang

Lorenzo Beri Sanjung pada Rossi SEPANG - Valentino Rossi gagal menuntaskan penampilan solidnya di MotoGP Malaysia dengan jadi juara.

Meski crash, The Doctor dapat sanjungan tinggi dari Jorge Lorenzo. Valentino Rossi menunjukkan penampilan terbaiknya musim ini saat dia memimpin balapan selama 15 lap pada MotoGP Malaysia.

Langsung melesat seusai start, The Doctor berhasil terus menjaga jarak aman dengan Marc Marquez yang kesulitan mendekatinya dari posisi dua.

Rossi tampil sangat konsisten dari lap

11

ke lap. Catatan waktunya juga konstan, yang membuat rider asal Italia itu berdiri di ambang kemenangan pertamanya.

Tapi sebuah kesalahan dibuat Rossi saat balapan tinggal menyisakan empat putaran lagi. Di tikungan pertama dia terjatuh. Rossi pada akhirnya bisa melanjutkan race, tapi hanya bisa finis di urutan 18.

Penampilan Rossi yang konsisten dapat pujian tinggi dari Jorge Lorenzo. Apalagi itu terjadi di Sirkuit Sepang, trek yang diketahui paling menuntut kekuatan fisik pebalap karena suhu udara dan kelembabannya.

“Terlepas dari kecelakaannya, saya tak pernah melihat Rossi sebegitu konsisten, lebih dari 10 lap dia bisa mencatatkan waktu 1/10 detik di trek paling panas dan panjang, itu membuat saya terkesan.

(Sementara) beberapa orang bilang kalau dia mulai terpengaruh umurnya pada beberapa balapan terakhir,” tulis Lorenzo di akun Twitternya.

Rossi sudah setahun lebih tak meraih kemenangan di MotoGP. Kali terakhir dia naik podium teratas adalah di MotoGP Belanda 2017. (dtc/yun)

VALENTINO Rossi

terdiri dari organisasi kemasyarakatan, sarana ibadah, kesultanan dan lembagalembaga vertikal.

Sementara dana tambahan pengasilan PNS yang disetujui terdiri dari tambahan penghasilan berdasarkan beban kerja jam kerja normal, untuk jabatan pimpinan tinggi madya atau Sekda setiap bulan menerima senilai Rp20 juta, asisten dan staf ahli Rp15 juta perbulan, jabatan eselon II a atau kepala dinas Rp10 juta per bulan dan administrator Rp5,5 juta/bulan.

Sementara jabatan eselon IVA dan IVB setiap bulan diberikan Rp4 juta.

Sementara kepala tata usaha SMA/SMk senilai Rp1,5 juta. Selanjutnya tambahan penghasilan berdasarkan pertimbangan objektif untuk golongan IV diberikan Rp3 juta, golongan III Rp2,8 juta, golongan II Rp2,2juta dan golongan I Rp2 juta.

Sementara tambahan penghasilan berdasarkan beban kerja di atas jam normal, eselon IIA dan IIB Rp 15 juta, administrator Rp8,2 juta lebih dan pengawas atau eselon IV.a Rp 6 juta. Sementara tenaga ahli Rp5,5 juta dan trampil Rp4 juta. (udy/jfr)

MANCA SPORT

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

12

Catatan Spesial Aguero City, Chelsea, Liverpool, Ulangi Rekor 40 Tahun Lalu MANCHESTER - Satu catatan spesial ditorehkan Sergio Aguero dalam kemenangan Manchester City atas Southampton. Aguero sudah menghasilkan 150 gol di Premier League. City mencatat kemenangan besar atas Southampton dalam lanjutan Premier League. Bertanding di Etihad Stadium, Senin (5/11) dini hari kemarin, City menang dengan skor 6-1.

Aguero mencetak satu gol dalam pertandingan tersebut. Striker Argentina itu menjebol gawang Southampton di menit ke-12 untuk membawa City unggul 2-0.

Itu merupakan gol Aguero yang ke-150 di Premier League. Ia mencapainya di penampilannya yang ke-217. Dicatat oleh Opta, Aguero hanya kalah cepat dari Alan Shearer yang butuh 212 pertandingan untuk mencapai 150 gol.

Aguero juga menjadi pemain ketiga yang mencetak 150 gol di Premier League untuk satu klub. Ia mengikuti jejak Wayne Rooney (183 gol untuk Manchester United) dan Thierry Henry (175 gol) untuk Arsenal.

“Sangat senang atas kemenangan ini dan mencetak gol saya yang ke-150 di Premier League

dengan klub hebat ini,” Aguero menulis di akun Twitter-nya. “Terima kasih untuk seluruh tim dan fans atas dukungannya. Dan kami akan mengejar lebih banyak lagi!,” lanjutnya.

Aguero kini sudah mencetak tujuh gol di Liga Inggris 2018/2019. Ia berbagi posisi teratas dengan Pierre-Emerick Aubameyang dan Eden Hazard yang sama-sama mengoleksi tujuh gol.

Sementara, sejauh ini Manchester City, Chelsea, dan Liverpool belum terkalahkan di Liga Inggris 2018/2019. Sebuah rekor 40 tahun silam pun terulang. City dan Chelsea memastikan kemenangan

SERGIO Aguero

saat bertanding di pekan ke-11. City melumat Southampton 6-1, dan Chelsea menekuk Crystal Palace 3-1.

Kemenangan City dan Chelsea menyusul hasil yang diraih Liverpool sehari sebelumnya. Pada Sabtu (3/11), The Reds juga terhindar dari kekalahan usai bermain imbang 1-1 dengan Arsenal.

City, Chelsea, dan Liverpool, menjadi tiga tim yang belum terkalahkan di Premier League musim ini.

Tercatat 11 laga sudah dilalui ketiga tim raksasa itu tanpa tersungkur dari lawan-lawannya.

Laju itu membuat Liga Inggris mengulangi capaiannya di musim 1978/1979, ketika tiga tim teratas di divisi tertinggi mampu menjaga rekor tak terkalahkan bersama hingga 11 pekan, demikian dilansir Opta.

Dari 11 laga tak terkalahkan itu, City menjadi pemuncak klasemen sementara dengan 29 poin hasil 9 kemenangan dan 2 kali berimbang. Chelsea menempati posisi dua dengan 27 poin dari 8 kemenangan dan 3 hasil imbang, sama dengan Liverpool yang menempati posisi tiga karena kalah selisih gol. (dtc/yun)

Gelorakan Politik Tanpa Mahar Ajak Masyarakat Malut Menangkan Jokowi-Ma’ruf

SEMANGAT: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat menyampaikan sambutan politik, yang didampingi Komando Pemenangan NasDem Wilayah Malut ACHMAD Hatari, Ketua DPW NasDem Malut Ishak Naser Walikota Ternate Burhan Abdurahaman, Bupati dan Wakil Bupati Morotai Benny Laos dan Asrun Padoma, Wakil Bupati Halteng Abdurrahim Odeyani, Ketua DPRD Malut Alien Mus dan sejumlah kader Partai NasDem lainnya.

TERNATE - Ribuan kader Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Maluku Utara (Malut) padati lapangan Ngaralamo, Kelurahan Salero Ternate Utara dalam rangka mengikuti Apel pemenangan dan pekan orientasi caleg NasDem se Malut, Senin (5/11).

Di hadapan ribuan pendukung, penggagas Partai NasDem Surya Paloh mengajak masyarakat Malut menangkan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo dan Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf) di pilpres 2019 nanti.

Sebelumnya, Ketua DPW Partai NasDem Maluku Utara, Ishak Naser dalam sambutan-

nya mengatakan, apel kesiapan pemenangan serta orientasi caleg untuk memenangkan pileg 2019 dan mengantarkan Jokowi-Ma’ruf sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih. “Di tempat ini ingin saya sampaikan bahwa, NasDem siap bertarung dan akan memenangkan kontestasi Pileg 2019 dan juga Pilpres,” tegasnya.

Apel pemenangan merupakan rangkaian dari HUT ke 7 Partai NasDem. “Setelah 7 tahun melewati berbagai romantisme, dinamika serta dialektika gagasan dasar berdirinya, Partai NasDem tetap menjadi solusi dengan gagasan politik tanpa mahar,” urai Ishak yang juga Wakil Ketua

KOMPAK: Pose bersama Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh usai menyampaikan sambutan politiknya.

DPRD Provinsi Malut.

Lanjut Ishak, selama proses Pilkada dari tahun 2005 hingga kini, NasDem telah menjalankan prinsip politik tanpa mahar secara konsisten dan nyata. Ishak optimis, masa yang akan datang, politik gagasan dan politik tanpa mahar merupakan bentuk mutlak dalam pembangunan bangsa. “Untuk itu, di tempat ini juga saya mengajak seluruh fungsionaris dan kader partai NasDem di seluruh Malut agar benar-benar mendalami aspek kepartaian. Kemenangan sudah di depan mata, mari kita tengahdahkan serta meminta dukungan rakyat, agar di 2019 NasDem

BERI SALAM : Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat memasuki tempat kegiatan pelaksanaan Apel Pemenangan NasDedm di Lapangan Ngara Lamo.

bisa keluar sebagai partai pemenang,” akhirnya.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh dalam sambutannya mengatakan, masyarakat Malut pada kontestasi Pilper 2019 mendatang harus memenangkan Jokowi dan Ma’ruf Amin. “Kita akan yakinkan ke rakyat Malut ini pilihan yang terbaik kepada Jokowi,” ujar Surya.

Dikatakan, hasil prestasi kerja, pembangunan yang selama ini dijalankan oleh roda besar pemerintahan di bawah kepemimpinan Jokowi patut diberikan penghargaan sepenuhnya oleh masyarakat dan rakyat Indonesia. “Dan untuk itulah pada kesempatan ini saya berharap saudara, mudah-mudahan konsolidasi yang kita lakukan ini bisa memperkokoh daya juang militansi kita dari NasDem. Insya Allah, maka untuk itulah sekali lagi saya ucapkan selamat bekerja saudara - saudara semuanya , berikan sikap dan perilaku keteladanan yang baik kepada seluruh masyarakat supaya mereka menghargai saudara sebagai kader Partai Nasdem,” pungkas Surya Paloh disambut gemuruh tepuk tangan pendukung NasDem. Sementara Komando pemenangan wilayah Malut NasDem Achmad Hatari mengatakan, ada dua misi besar yang dibawa Partai NasDem, yakni harus menang Pileg dan menangkan JokowiMa’ruf. “Harus fraksi mayoritas di Malut dan punya fraksi utuh di kabupaten/kota. Dan, yang paling penting adalah kita harus mensukseskan dan memenangkan Jokowi-Ma’ruf,” koarnya.

Anggota DPR RI aktif ini menekankan pentingnya kesolidan, sinergotas serta kolektifitas kader untuk mencapai kemenangan. “Tidak jalan lain, tidak jawaban ganda. Jawabannya tunggal yakni kesolidan kader,” tegasnya.

Sekretaris Panitia, Mohdar Bailusy mengatakan, kegiatan pekan orientasi caleg NasDem se Malut ini akan dipusatkan di Royal Resto dan diikuti seluruh caleg NasDem, baik DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten Kota.

“Kegiatan Orientasi caleg ini juga nanti ada pengarahan dari Ketum DPP NasDem,” ucapnya pria yang akrab disapa Abi Oda yang juga Caleg DPRD Kota Ternate Dapil Ternate Selatan ini. (tr-01/adv/jfr)

PADATI : Ribuan pendukung dan simpatisan Partai NasDem saat memadati kegiatan pelaksanaan Apel Pemenangan NasDem di Lapangan Ngara Lamo.

MAJANG POLIS

HARIAN

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

MALUT POST

UMK Ternate Ditetapkan Rp 2,6 Juta

KENAIKKAN UMK KOTA TERNATE Lama

Upah Minimum Kota (UMK) Ternate Rp.

Rp.

2.361.405

2.608.408 Listrik gas dan Air

Terbaru

Rp.

2.862.726

Rp.

3.162.167 Bangunan

Rp.

Rp.

2.653.011

2.930.514

Angkutan Penggudangan dan Komunikasi Rp.

Rp.

2.706.061

2.989.114

Pertanian/Perikanan dan Umum Rp.

Naik 10,46 Persen dari Tahun Ini

13

2.463.511

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah

Rp.

2.721.194

Hotel, Penginapan dan Restoran Rp.

Industri Pengelolaan

TERNATE – Kabar gembira bagi pekerja di Kota Ternate. Dewan pengupahan bersama Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) secara resmi menetapkan Upah Minimum Kota (UMK) Ternate 2019 sebesar Rp 2,6 juta.

Rp.

Rp.

2.400.344

2.651.419 Rp.

2.716.178

2.616.498

Jasa Keuangan, Perbankan, dan lembaga Lainya

Pertambangan dan Galian Rp.

Rp.

2.368.733

3.000.290

Rp.

2.747.625

Rp.

3.035.026

Sumber : Disnaker Kota Ternate

Baca: UMK... Hal 16

DAK Sekkot Ingatkan Pengelola DAK TERNATE - Apel gabungan yang rutin dilakukan setiap Senin awal pekan, dipimpin Sekretaris Kota Ternate M Tauhid Soleman, kemarin (5/11). Dalam arahannya, sekkot menyentil Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2019 yang mengalami kenaikan. Karena itu sekkot meminta perhatian SKPD dalam penyusunan APBD tahun depan. “ Tentu ada SKPD yang anggarannya naik dan ada penurunan,” ujar Tauhid.

Untuk anggaran kelurahan, Tauhid mengaku, belum tahu mekanisme pengelolaannya seperti apa. Namun jelasnya pasti ada peraturan pemerintah yang mengatur secara khusus sebab akan disesuaikan dengan anggaran desa. “ Apakah pengelolaannya seperti dana desa atau akan disesuaikan dengan karakteristik wilayah setempat juga kita belum tahu,” terang Tauhid.

Baca: DAK... Hal 16

DESAKAN Dekot Desak Naikkan Gaji Guru Honorer TERNATE – Setelah ditetapkan kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) Ternate. DPRD Kota Ternate mendesak pemkot untuk turut menaikan gaji honorer, terutama guruguru honorer. “ Kami mendesak agar kesejahterANAS U Malik aan guru honorer juga diperhatikan, karena selama ini gaji honorer belum dinaikkan,” kata Ketua Komisi III Anas U Malik, kemarin (5/11).

Menurutnya, usulan menaikkan gaji guru honorer karena beberapa pertimbangan, Baca: GURU... Hal 16

Capaian Imunisasi MR Ternate Paling Rendah

CAPAIAN IMUNISASI MR HINGGA 1 NOVEMBER Sasaran

Dibandingkan Sembilan Kabupaten/ Kota Lain

Capaian

PUSKESMAS KOTA 10.805 3.909 PUSKESMAS KALUMPANG 9.505 4.904

PUSKESMAS BAHARI BERKESAN 2.430

PUSKESMAS KALUMATA 14.184 7.103

2.090 PUSKESMAS GAMBESI

PUSKESMAS SULAMADAHA

PUSKESMAS PULAU HIRI 694 656 PUSKESMAS MAYAU

PUSKESMAS SIKO 9.695 4.126 PUSKESMAS MOTI

PUSKESMAS JAMBULA

3.695

2.242

887

1.286

1.476

3.451

1.661

801

753

856

TERNATE – Progres pencapaian imunisasi Measles dan Rubella (MR) hingga 1 November lalu baru mencapai 52,5 persen dari target 95 persen.Capaian imunisasi MR di Kota Ternate ini paling terendah dibandingkan pencapaian imunisasi di sembilan kabupaten/kota lain di Maluku Utara (Malut).

Baca: IMUNISASI... Hal 16

Wali Kota Menyurat ke Panselnas TERNATE – Upaya pemerintah Kota Ternate mengamankan formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) diseriusi. Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman telah menyampaikan surat resmi ke panitia seleksi nasional (Panselnas), kemarin (5/11).

Baca: PANSELNAS... Hal 16

Pencairan Bosda Terlambat Tiga Bulan TERNATE – Dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) untuk sekolah swasta sudah dicairkan pekan lalu. Baik sekolah negeri maupun swasta semuanya sudah dicairkan hingga bulan Agustus. “ Totalnya sudah kita cairkan delapan bulan, Januari hingga Agustus,” kata Kepala Subbagian Keuangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate, Irnawati Imam saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (5/11).

Baca: BOSDA... Hal 16

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

TINGGALKAN SAMPAH SALAH satu kegiatan partai politik yang digelar di lapangan Salero, kemarin (5/11) meninggalkan sampah plastik sisa minuman kemasan dan makanan. Partai politik harusnya menjadi contoh dengan mengangkut sampah usai kegiatan, bukan malah dibiarkan begitu saja. Pada gambar terlihat dua bocah sedang mengumpulkan sampah-sampah tersebut

Jumbara, Ajang Regenerasi Relawan Tangguh Saya berharap kegiatan ini dapat menciptakan regenerasi relawan yang lebih baik, dan tangguh ke depan Abdullah Tahir Wakil Wali Kota

TERNATE - Wakil Wali Kota Ternate Abdullah Tahir membuka secara resmi kegiatan jumpa bakti gembira (Jumbara) ke tiga Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Ternate yang berlangsung di lokasi wisata Danau Laguna Kelurahan Fitu, kemarin (5/11).

SAMBUTAN: Wakil wali Kota Abdullah tahir saat memberikan pengarahan pada acara pembukaan jumbara, kemarin

Baca: JUMBARA... Hal 16

14

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

Lurah: DPPK Tubo Selesai Dikerjakan Pengelolaan Anggaran Transparan dan Terbuka ke Warga TERNATE-Dana Pembangunan Partisipatif Kelurahan (DPPK) merupakan hal yang sensitif, transparansi dari pihak kelurahan dalam hal pengelolaan sangat dibutuhkan untuk keterbukaan informasi khususnya ke masyarakat Dan untuk memastikan transparansi pengelolaan DPPK khususnya di Kelurahan Tubo, Djiko Tamam selaku lurah kemudian menjelaskan secara detail DPPK yang dialokasikan ke Kelurahan Tubo.

Kepada koran ini, Djiko mengatakan di tahun 2018, total DPPK yang diterima kelurahan Tubo sebesar Rp157.950.000 ribu. Dimana lanjut Djoko, total ini

meliputi dua aspek kegiatan, baik non fisik maupun fisik. “Semuanya sudah selesai seratus persen. Makanya, dalam waktu dekat, kita sudah bakal mengajukan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), selain itu kepada warga, kami pihak kelurahan sangat terbuka, artinya jika ada yang pertanyakan atau meminta informasi kami sangat terbuka”aku Djiko. (Selengkapnya lihat grafis).

Djiko melanjutkan, total DPPK kelurahan Tubo di tahun 2018, mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2017 (tahun sebelumnya. “Kalau 2017, totalnya senilai Rp175.500.000 juta,”sebut Djiko.

Kendati demikian, dirinya belum bisa memastikan secara jelas, alokasi dana kelurahan Tubo yang mengalami penurunan. dirinya menambahkan, untuk tahun depan, pihaknya bakal memprioritaskan sektor pertanian, terutama penanaman holtikultura,

sebagai sektor unggulan masyarakat Tubo. “Sebab masyarakat Tubo didominasi oleh petani. Nah, tahun 2016 lalu terjadi gagap panen, yang berujung pada pendapatanasyarakat.

Makanya 2019 mendatang, di seluruh pekarangan rumah, harus dimanfaatkan untuk penanaman jenis tanaman holtikultura,”jelas Djiko. Sebab menurutnya, pemanfaatan pekarangan rumah warga, adalah bagian dari pengembangan SDM dan pendapatan masyarakat.

“Untuk pengelolaan DPPK ini tidak sembarangan, sebab sudah diatur dalam juknis, berdasarkan usulan kelurahan. Dan saya selaku lurah, selaku terbuka. Makanya, saya himbau kepada masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi ataupun ketidakpuasan dengan kinerja kelurahan, silahkan datang ke kantor, saya selalu setia melayani,”himbaunya menutup. (aji)

ITEM KEGIATAN KELURAHAN TUBO PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN KELURAHAN YANG MELIPUTI: Pembuatan background pelayanan 1 paket senilai Rp15.000.000 juta.

Pembuatan lemari arsip kayu dua buah senilai Rp6.000.000 juta.

Pembuatan pintu kaca kantor lurah senilai Rp4.250.000 juta.

Pembuatan papan nama kantor lurah sebesar Rp5.000.000 juta.

Pengadaan satu unit AC 1/2 PK senilai Rp4.000.000 juta.

Tambah daya listrik dari 900 ke 1.300 senilai Rp1.000.000 juta.

Insentif PJAK sebesar Rp3.000.000 juta Total: Rp38.250.000 juta Keterangan : 100 persen.

PEMBANGUNAN KELURAHAN YANG MELIPUTI: Pemberian bantuan untikesjid Fisabilillah sebesar Pembuatan pintu gedung taman baca sebesar Pembuatan jendela gedung taman baca sebanyak 2 unit, senilai Pembuatan instalasi tabung dan panen air hujan senilai Total: Keterangan: Total keseluruhan:

Rp64.948.000 juta.

Rp2.500.000 juta.

Rp1.382.000 juta.

Rp7.500.000 juta Rp76.330.000 juta 100 persen Rp157.950.000 juta

SAMPAH MATERIAL BANGUNAN INI bukti jika Pemkot Ternate dan Dinas terkait terkesan kurang memperhatikan warganya saat menggunakan fasilitas umum untuk kepentingan pribadi. Seperti yang terlihat di bilangan perbatasan antara lingkungan Kasturian dan Koloncucu. Salah satu warga nekat meletakan material batu (Batu Angus red) hingga memakan badan jalan. Padahal diketahui ini sangat membahayakan warga lain yang berkendara dan melintas di kawasan tersebut, dimana setiap saat bisa terjadi kecelakaan akibat menabrak material batu FITRAH/MP

Tanda Larangan Tak Berfungsi

FITRAH/MALUT POST

MENUMPUK: Sampah yang menumpuk di pembatas jalan depan Higenis

Pembatas Jalan Jadi Titipan Sampah TERNATE - Setelah parkiran liar di depan pasar Higenis ditertibkan oleh satlantas Polres Ternate, kini masalah lain kembali muncul di area tersebut Pantauan koran ini Senin kemarin, sampah yang dibungkus dengan bekas plastik dan karung itu terlihat berjejer di pembatas jalan depan pasar higenis. Wati salah satu pengunjung pasar Higenis menuturkan, sampah ini diduga milik sejumlah pedagang sayur dan buah yang berada tak jauh dari lokasi tersebut. selain menghalangi area pejalan kaki, bau yang keluar dari sampah ini sangat mengganggu pengunjung pasar.

“Kami harap petugas terkait untuk menindak tegas para pedagang yang membuang sampah di lokasi tersebut,” Ungkap Wati seraya berharap petugas pasar lebih intens melakukan pemantauan di kawasan depan Higenis.(Aji/Lid)

TERNATE-Kesadaran masyarakat kota Ternate khususnya pemilik kendaraan tampaknya masih jauh dari yang diharapkan. Bagaimana tidak, meskipun sudah bersiri rambu lalulintas tanda larangan parkir, namun Pengendara tetap saja parkir dan melawan aturan Seperti yang terlihat di depan kantor Bea dan Cukai, di Jalan Ahmad Yani. salah satu pemilik kendaraan

nekat parkir tepat di depan papan nama kantor Bea Cukai. Wahidin salah satu warga yang beraktifitas di kawasan tersebut menuturkan, area mulai dari depan pelabuhan A Yani hingga menuju ke arah Utara paling sering terjadi macet. Pasalnya ada tikungan dan persimpangan ditambah akses jalan yang tidak terlalu lebar membuat arus kendaraan dari kedua arah sering macet akibat kendaraan

PARKIR: Salah satu kendaraan roda empat yang parkir di bawah tanda larangan

FITRAH/MP

parkir di area tersebut. “Kami harap polantas dan juga dishub kota Ternate untuk menindak pengendara seperti ini, jangan hanya di kawasan

j u r n a l i s m e

tertentu saja yang diperhatikan, namun juga kawasan lain. Tindak pengendara nakal agar ada efek jera,” Tegas Wahidin.(Aji/Lid)

w a r g a

LEGU Kampus ke IV Sukses Dilaksanakan TERNATE - Program studi ilmu Administrasi Negara ( ADN ) Universitas Muhammadiya malut Senin kemarin melaksanakan kegiatan LEGU kampus ke IV 2018 dengan mengusung tema “ Mengembangkan Gagasan,Menjemput Perubahan “ Kegiatan ini juga diikutkan dengan tarian daerah, teater, puisi, livemusic, orasi ilmiah sekaligus dialog publik.

Dalam sambutanya, Jalala Abdullah ketua panitia pelaksana kegiatan mengatakan, selaku mahasiswa Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), tanggungjawab pengembangan gagasan

itu wajib, sebab perubahan itu tidak di gapai tanpa ada pengembangan dari diri sendiri dan juga melalui media kampus tertentu.“ Kami dari panitia penyelenggara mengucapkan terima kasih kepada semua teman seperjuangan, senioritas dan para alumi dan lebih khususnya teristimewa kepada ketua prodi dan dosen Administrasi Negara yang turut mensukseskan kegiatan program studi administari Negara, baik dari donasi dan tenaganya,” Ungkapnya.

Menurut Isran Syukur selaku sekretaris Prodi Administrasi Negara, Kegiatan ini bagian dari pengemban-

gan kreativitas mahasiswa, dan pengertian mahasiswa terhadap kampus, dan juga pengembangan kegiatan ini lebih ke arah positif, agar tidak ada lagi mahasiswa melakukan haldi luar nalar dan kemampuan sebagai seorang intelektual. Guna mensukseskan kegiatan legu kampus ini, Program Studi Ilmu Administrasi Negara( ADN ) juga bekerja sama dengan berbagai program studi yang berada di bawah naungan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara ( UMMU ).

ALI PATTIASINA FOR MALUT POST

Pengirim: Ali Pattiasina Mahasiswa Ilmu Komunikasi

KOMPAK: Peserta LEGU kampus ke IV saat berpose usai kegiatan

AKADEMIKA

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

15

Kuliah Sosiologi Komunikasi Bersama Suyatno Kahar, S.Sos, M.Si

Media Massa Sebagai Mesin Kapitalis (Suatu tinjauan Sosiologis) Suyatno Kahar, S.Sos, M.Si Dosen Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU)

TOPIK yang akan kita bahas pada edisi kali ini mengenai Media Massa Sebagai Mesin Kapitalis (Suatu tinjauan Sosiologis). Topik ini merupakan bagian dari mata kuliah Sosiologi Komunikasi yang disampaikan Suyatno Kahar, S.Sos, M.Si, Dosen Prodi Ilmu Komunikasi, UMMU. Berikut narasi mata kuliah yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan: Media massa sebagai mesin kapitalis adalah suatu Realitas kontemporer saat ini, dimana media massa dikendalikan oleh ideologi kapitalisme yang cenderung mementingkan diri sendiri, tidak mementingkan idealisme media. Antara Ideologi kebenaran dan Ideologi Pragmatisme selalu bertarung di dunia media saat ini. Media Massa memiliki kepentingan untuk berkembang dan atau memperkuat industrinya. Realitasnya, cara yang digunakan untuk memperkuat industri media adalah menerapkan cara, prinsip kapitalis alias ideologi kapitalis.

Seperti diketahui bahwa tujuan utama dari suatu institusi media dalam hal ini adalah surat kabar, majalah, televisi, production house, dan radio bahkan media online adalah profit. Sangat tentu suatu bisnis haruslah menguntungkan, dengan itu akan menarik para investor untuk menginvestasikan modalnya. Karenanya, keuntungan tersebut akan digunakan untuk perluasan bisnis itu sendiri sehingga, bisa meningkatkan mutu baik dalam konteks infrastruktur maupun dalam konteks peningkatan mutu sumber daya manusia. Banyak referensi telah menyebutkan bahwa fenomena marketing telah bergolak pada suatu peperangan dimana kompetitor adalah musuh

Visitasi Sasindo Lancar TERNATE- Program Studi (Prodi) Sastra Indonesia, Universitas Khairun Ternate, disarankan untuk memasukkan koleksi buku dalam jaringan (daring) dalam perpustakaannya. Hal ini penting agar para mahasiswa bisa lebih mudah mengakses buku-buku. Selain itu, dalam upaya pengembangan akademik, program studi ini bisa melibatkan para alumni perannya seperti dalam melaksanakan seminar dan lainnya.

Kedua hal ini merupakan masukan dari tim assesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) saat melaksanakan visitasi ke program tersebut dalam rangka peningkatan akreditasi Prodi Sastra Indonesia (Sasindo), Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dari status saat ini C. Kedatangan yakni Dr. Hari Bakti Mardikantoro M.Hum dan Dr, Mulyana M.Hum selaku tim assessor untuk melakukan penilaian dengan melihat langsung kondisi fisik yang telah diusulkan dalam borang akreditasi Sasindo yang telah dikirimkan pada Agustus lalu. Selain itu, mereka juga melakukan wawancara dengan para alumni dan pengguna alumni.

dan para konsumen akan menjadi dasar untuk menjadi menang. Logika tersebut telah banyak terdapat di berbagai institusi media, yang mana sering terjadi pertarungan ideologi dan pikiran pada konsumen yang akhirnya tidak menemukan titik temunya. Dalam hal rating juga terdapat ketidaksesuaian indikator untuk mengukur kesuksesan suatu institusi media. Memang konsep marketing media bersifat general, yang tentunya mencakup semua departemen yang salah satunya adalah bagian pemberitaan atau penyiaran yang memberikan informasi aktual secara faktual.

Namun sepak terjangnya sering melenceng pada idealisme media informasi karena semuanya itu telah terjebak pada gagasan kemasan berita yang tidak terlepas dari pangsa pasar sehingga kadang lebih mengejar keuntungan daripada idealisme.

Memang ada anggapan bahwa pengemasan berita dan hiburan sebagai produk yang telah terbukti dalam pencapaian sasaran pemasaran. Sebab dalam pencapaian tersebut telah diukur dari suatu logika pemasaran untuk meraih keuntungan.

Berita tidak lagi dikemas hanya untuk kepentingan publik tetapi sudah menjadi produk yang dapat dijual kepada konsumen dan dapat memberikan kontribusi terhadap suksesnya rencana pemasaran dan semua biaya operasional. Sebuah surat kabar harus memposisikan diri sebagai seorang jurnalistik untuk memaksimalkan profit dengan berita-berita yang diasumsikan sebagai produk juga diperlukan rencana pemasaran yang matang untuk menarik perhatian pembaca yang berpendidikan tinggi dan dengan level ekonomi menengah ke atas. Para direktur pemasaran merasa bahwa tingginya pembaca dengan level ekonomi menengah ke bawah akan mengurangi iklan yang masuk ke surat kabar. Dengan demikian, usaha untuk meningkatkan pendapatan institusi media akan menimbulkan benturan-benturan terhadap nilai-nilai etik jurnalistik. Benturan tersebut membuat praktisi media dilema terhadap institusi mereka, antara kepentingan diri sendiri atau kesejahteraan masyarakat. Memang tidak ada hukum yang membenarkan tentang pengorbanan mutu informasi untuk memenuhi permintaan pasar namun, paling tidak ada suatu validitas informasi yang faktual. Karena itu,terkait dengan kepekaan terhadap moral para pembuat keputusan tentang status informasi itu sendiri.

Ideologi Media Definisi ideologi Menurut Frans Magnis Suseno, ideologi adalah keseluruhan sistem berfikir,

nilai dan sikap dasar rohaniah sebuah gerakan, kelompok sosial atau individu. Ideologi dapat dimengerti sebagai suatu sistem penjelasan tentang eksistensi suatu kelompok sosial, sejarahnya dan proyeksinya ke masa depan serta merasionalisasikan suatu bentuk hubungan kekuasaan.

Dengan demikian, ideologi berfungsi mengatur mengkonsolidasikan dan menciptakan arti dalam tindakan masyarakat dan pada akhirnya sangat menentukan seseorang atau sekelompok orang memandang satu persoalan dan menyikapinya.

Menurut Antonio Gramsci, ideologi lebih dari sekadar sistem ide. Bagi Gramsci, ideologi secara historis memiliki keabsahan yang bersifat psikologis. Artinya ideologi ‘mengatur’ manusia dan memberikan tempat bagi manusia untuk bergerak, mendapatkan kesadaran akan posisi mereka, perjuangan mereka dan sebagainya.

Fungsi ideologi tersebut, terlihat bahwa pengaruh ideologi terhadap perilaku kehidupan sosial berkaitan erat. Memahami format sosial politik maupun ekonomi suatu masyarakat akan sulit dilakukan tanpa lebih dahulu memahami ideologi yang ada dalam masyarakat tersebut. Dari sinilah terlihat betapa ideologi merupakan perangkat mendasar dan merupakan salah satu unsur yang akan mewarnai aktivitas manusia itu sendiri.

Lantas apa yang dimaksud dengan ideologi media? Secara sederhana dapat dijelaskan bahwa ideologi media itu keseluruhan sistem keyakinan secara konstruktif dalam bentuk visi dan misi atau gagasan, nilai serta gerakan pada media itu sendiri. Suatu gerakan media yang bermuatan perubahan juga merupakan bagian dari wujud ideologi media itu sendiri. Misalnya idealisasi peran dan fungsi Media seperti nabi yang tentu mempunyai tugas, sebagai berikut: 1. Memberikan informasi. Karena secara jelas bahwa fungsi utama pers adalah untuk memberikan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat secara faktual dan aktual.

2. Mempengaruhi. Sebagai fungsi perubahan tentu pers berperan untuk mempengaruhi situasi sosial pada jalan yang lebih baik.

3. Mendidik. Pers juga menjadi sarana untuk melakukan pendidikan sehingga bisa tercapai misi pencerahan dari suatu masyarakat/bangsa.

4. Menghibur. Sangat tentu pers juga berfungsi untuk melayani masyarakat dalam hal kebutuhan hiburannya.

5. Kontrol sosial. Media massa mempunyai kekuatan yang lebih untuk melakukan kontrol sosial, pada fungsi tersebut tentu berlaku pada

Ketua Prodi Sastra Indonesia, Ridwan S.Pd.,M. Pd menjelaskan secara umum proses visitasi berjalan lancar dan pihaknya bisa menunjukkan bukti kepada tim dan respon dari kedua utusan dari BAN PT itu cukup baik. Hanya saja, ditanya soal hasilnya dia sendiri belum bisa memastikannya. “Pengalaman dari dua Prodi sebelumnya (Prodi Sastra Inggris dan Ilmu Sejarah) yang sudah melakukan akreditas biasanya lebih dari 1 bulan,” katanya.

Terkait dengan saran dari para asseor, Ridwan mengaku akan menindaklanjutinya. Seperti pada penyediaan buku secara online di dalam perpustakaan yang selama ini baru diterapkan pada perpustakaan kampus. Sementara untuk pelibatan alumni, dia juga berharap hal yang sama. Sebab diakuinya, kontribusinya sangat penting karena terjun langsung ke masyarakat. “Kontribusi alumni sangat penting seperti sosialisasi perogram studi, seperti sumbangan buku untuk bahan bacaan para mahasiswa,” katanya sembari mengungkapkan bentuk bantuan alumni sekecil apapun itu sangat berharga. Sementara terkait dengan akreditasi bagi prodi lainnya, Wakil Dekan I FIB, Nurain Djalaluddin mengaku, pihaknya berencana mengusulkan akreditasi bagi dua Prodi yang baru, yaitu Prodi Antropologi dan Usaha Perjalanan Wisata (UPW) yang baru dibentuk dengan nilai akreditasi C sama dengan akreditasi Sasindo. “Akreditasi C ini, awal untuk bentuk Prodi,” katanya. Sementara dua Prodi lainnya di FIB yaitu Sastra Inggris dan Ilmu Sejarah telah terakreditasi B. (nty)

VISIT: Tim Assesor dari BAN PT saat melakukan visitasi di Prodi Sasindo FIB

pemerintah maupun pada masyarakat itu sendiri.

Kelima poin di atas adalah wujud dari ideologi yang bersifat praktis. Adapun paradigma peran media yang seperti dipetakan oleh Burhan Bungin diantaranya: Sebagai institusi pencerahan masyarakat, yakni perannya sebagai media edukasi, yang setiap saat mendidik masyarakat supaya cerdas, terbuka pikirannya, dan menjadi masyarakat yang maju; Media berperan untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat. Dengan informasi yang terbuka dan jujur dan benar disampaikan media massa, maka masyarakat kaya dan terbuka dengan informasi yaitu dengan memberikan informasi yang jujur kepada media massa. Selain itu, informasi yang banyak dimiliki masyarakat, membuat masyarakat dapat berpartisipasi dengan berbagai kemampuannya; Media berperan sebagai penghibur. Sebagai agen of change, juga menjadi institusi budaya, yaitu institusi yang setiap saat menjadi corong kebudayaan, katalisator perkembangan budaya. Sebagai agen of change yaitu mendorong perkembangan budaya yang bermanfaat bagi manusia bermoral dan masyarakat sakinah. Dengan demikian media juga berperan untuk mencegah perkembangan budayabudaya yang justru merusak peradaban manusia dan masyarakatnya (Bungin, 2009 :85-86).

Secara sosiologis maka dapat dijelaskan bahwa ideologi media adalah suatu nilai-nilai kebenaran pada tubuh institusi media untuk berfungsi terhadap situasi sosial dalam konteks informasi, mediasi dan transfigurasi demi keadaban manusia. Sementara itu, Lasswell dan Wright dalam Udi Rusadi juga menguraikan bahwa salah satu fungsi esensial media massa dalam perspektif sosiologis ialah sebagai wahana pewarisan nilai-nilai dalam arti menjalankan proses regenerasi kehidupan masyarakat. Melalui media terjadi proses komunikasi antar manusia yang memperluas interaksi, mengembangkan pertukaran pengetahuan dan nilai-nilai sehingga yang terjadi tidak semata memperluas jaringan interaksi tetapi juga peradaban. (Udi Rusadi, 2006). Dengan demikian, maka ideologi media nampaknya mempunyai arti yang universal, namun dalam hal ini penulis mencoba memberikan suatu benang merah bahwa ideologi media merupakan jiwa untuk menentukan identitas media itu sendiri.

Demikian ulasan mengenai ulasan mengenai Media Massa Sebagai Mesin Kapitalis (Suatu tinjauan Sosiologis), semoga bermanfaat dan menjadi bahan pembelajaran untuk kita bersama. (tr-03)

HMI Komisariat Teknik Gelar LK I TERNATE – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Teknik Universitas Khairun, baru-baru ini melaksanakan Basic Training Latihan Kader (LK) I. Kegiatan yang baru berakhir dua hari lalu itu,diikuti 82 peserta. Kegiatan dilaksanakan dalam dua sesi, yakni di ruang belajar SD pada Ada dua lokasi yang dilaksanakan kegiatan LK I ini yakni dari pembukaan sampai pada 3 November yang dilaksanakan di salah satu sekolah di Kelurahan Fitu dan penutupan di gedung Pramuka Kelurahan

Gambesi.

Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Umum HMI Cabang Ternate, Alhervan Barmawi yang memtovasi para peserta agar tidak sekadar menjadi anggota tapi harus bertanggungjawab sesuai dengan tujuan HMI. Sementara, Ketua HMI Komisariat Teknik Unkhair, Rahmat H. Tais mengingatkan agar semua peserta agar terus memperjuangkan kebenaran sekaligus mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dnegan kegiatan tersebut. (tr03/nty)

LANTIK: Wadek III FH, Sophian Yahya Selajar bersama pengurus baru UKM Olahraga dan Seni

Pengurus UKM Olahraga dan Seni FH Unkhair Dilantik TERNATE – Muhammad alif Zidane dan Ruqalbi Buamona, dua hari lalu dilantik sebagai Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Olahraga dan Seni, Fakultas Hukum (FH) Universitas Khairun Ternate, periode 2018-2019. Pelantikan kedua pucuk UKM beserta pengurusnya itu dilakukan oleh Wakil Dekan III, (Bidang Kemahasiswaan), Sophian Yahya Selajar.

Pada kesempatan itu, Sophian mengingatkan kepada semua mahasiswa dan pengurus UKM untuk menjadikan UKM sebagai wadah penyaluran minat dan bakat mahasiswa guna menunjang prestasinya, baik di bidang akademik maupun nonakademik. Karena itu, dia berharap kedua UKM ini dapat membina mahasiswanya untuk lebih berprestasi dan menghaumkan nama Fakultas

hukum. ”Apalagi UKM olahraga akan menghadapi dua event, yakni pekan olahraga tingkat universitas dan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional 2019 di Jakarta,” ungkapnya sembari berharap wakilnya nanti bisa meraih prestasi.

Sekadar diketahui, usai pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan rapat kerja untuk mementukan program tahun 2019. (tr-03/nty)

Foto bersama usai kegiatan LK I HMI Komisariat Teknik Unkhair

16

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

Rencana Usul Anggaran Ke Pusat Rp 40 Miliar

TERNATE – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate berencana mengusulkan dana bencana ke pemerintah pusat pada tahun depan sebesar Rp 40 miliar lebih. “ Jika terakomodir maka selain untuk anggaran

bencana dana itu juga akan dipakai untuk perbaikan beberapa talud yang sudah rusak,” kata Kepala BPBD Hasyim Jusuf, kemarin (5/11).

Menurutnya beberapa talud seperti di kelurahan Takofi dan Tafamutu di

Moti harus segera diperbaiki, karena saat banjir lalu dua talud ini rusak.

Selain itu kali mati juga saatnya dilakukan normalisasi. “ Kalau untuk APBD 2019 kita usul Rp 5 miliar,” terangnya. (cr-05/rul

TAK BERFUNGSI TRAFFIC light yang berada di jalan MS Djabir ini, hingga Senin (5/11) kemarin terlihat tidak berfungsi.

Hal ini dikeluhkan sejumlah pengendara perempuan, sebab kendaraan yang melewati jalur ini sering berupaya saling mendahului.

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

...JUMBARA Samb Hal. 13

Kegiatan ini rencananya berlangsung selama sepekan diikuti sekitar 500 peserta yang berasal dari sejumlah PMR Wira sekolah menengah pertama (SMP) dan PMR Madya Sekolah Menengah Atas (SMA) se Kota Ternate.

Wakil Walikota Abdullah Tahir dalam sambutannya berharap, kegiatan jumbara ini dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi palang merah, sehingga kedepan akan tercipta proses regenerasi

...UMK Samb Hal. 13

UMK yang ditetapkan tersebut naik 10,46 persen dari tahun ini yang hanya sebesar Rp 2,3 juta lebih.

Kepala Disnaker Jusuf Sunya kepada Malut Post mengatakan, penetapan UMK mengacu pada Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja. Dalam surat itu menekankan penetapan UMK harus disesuaikan dengan tingkat inflasi nasional dan pertumbuhan ekonomi. Penatapan UMK Ternate 2019 sudah sesuai dengan mekanisme yang diatur. “Ini adalah berita gembira bagi pekerja di Kota Ternate.

Setelah melewati beberapa kali rapat, Dewan Pengupahan Kota Ternate akhirnya memutuskan besaran UMK,” tandasnya.

Penetapan besaran UMK yang berlangsung di kantor Disnaker itu dilakukan sebanyak tiga kali pembahasan terkait hasil survey kebutuhan hidup layak (KHL) Kota Ternate. Setelah itu, baru disepakati besaran UMK dan upah

...PANSELNAS Samb Hal. 13

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Ternate Junus Yau mengatakan, Pemkot meminta panselnas untuk mempertimbangkan para peserta tes yang meski tidak memenuhi passing grade tetapi punya nilai terbaik di setiap formasi jabatan agar dapat diikutkan dalam tahapan selanjutnya yakni seleksi kompetensi bidang (SKB), dengan jumlah peserta maksimal tiga orang yang memperoleh

di tubuh PMI. “ Saya berharap kegiatan ini dapat menciptakan regenerasi relawan yang lebih baik, dan tangguh kedepannya,” harap wawali.

Sementara Ketua PMI Kota Ternate Ahmad Yani Abdurahman menambahkan, kegiatan jumbara bertujuan memberikan pemahaman kepada PMR tentang karakteristik PMI sekaligus bagian dan strategi PMI dalam mengembangkan regenerasi relawan PMI. “ Kegiatan ini diikuti 500 peserta, tujuan dari kegiatan untuk memberikan pemahaman kepada para peserta terkait pengembangan relawan PMI akan

datang,” ungkapnya. Menurut Ahmad Yani, selama kegiatan, materi yang akan disajikan berupa kepalang merahan, kepemimpinan, donor darah serta pendidikan remaja sebaya peduli sesama dan pertolongan pertama, manajemen PMR dan sebagainya dengan tujuh modul materi. “ Saya berharap peserta dapat mengikuti materi dengan sungguh-sungguh agar ilmu yang didapat bisa diimplementasikan ke depan, pemateri eksternal akan diisi Kapolres Ternate, Sekretaris Daerah Kota Ternate serta Ka BNN Propinsi Maluku Utara,” jelas Ahmad Yani. (cr-05/pn/rul).

per sektor. Penetapan UMK ini memperhatikan persoalan mendasar salah satunya tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi daerah yoy tahun berjalan. “ Hasil penetapan ini selanjutnya diajukan ke Walikota untuk ditandatangani dan mengeluarkan rekomendasi lalu selanjutnya diajukan ke gubernur juga untuk disetujui,” jabar mantan kabag organisasi ini.

Penetapan kenaikan UMK sambung Junus sudah melalui kajian yang mendalam dan komprehensif dengan melibatkan anggota dewan pengupahan secara aktif, bahkan jauh-jauh hari sebelumnya BPS Kota Ternate sudah melakukan survey komponen KHL sebagaimana Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan.“ Jika rekomendasi sudah dikeluarkan gubernur, mulai awal tahun 2019 UMK sudah akan berlaku, karena itu seluruh perusahaan harus patuh terhadap hasil yang ditetapkan, jika ada yang sengaja melanggar tentu akan disanksi,” tegasnya.

Seraya berharap sebelum 30 November 2018, draf UMK sudah ditandatangani Gubernur agar selanjutnya bisa diterapkan.

Ketua SPSI, Asrul Rasyid Iksan menuturkan, penetapan UMK kali ini, merupakan upaya bersama untuk meningkatkan pendapatan pekerja agar mendapat upah yang layak. “ Penatapan besaran UMK tersebut merupakan komitmen bersama Apindo, agar masalah upah harus menjadi dasar dari upaya meningkatkan produktivitas badan usaha,” tambah Ketua Apindo H. Yusri.

Untuk diketahui dewan pengupahan Kota Ternate terdiri dari Kepala Dinas Tenaga Kerja, Dr. Jusuf Sunya, yang juga sebagai Ketua Dewan Pengupahan, dengan anggota, Ir. Nurhidayat Maskat, Kepala BPS Kota Ternate, Yusri Abdurahman (Ketua Apindo), Ir. Asrul Rasyid Iksan (Ketua SPSI), Herman Oesman, (Universitas Muhammadiyah Maluku Utara) dan Iwan Seber, (Universitas Khairun).(cr-05/rul).

nilai tertinggi di setiap formasi. “ Surat yang pemkot kirim itu bernomor 800/6043/2018 perihal permohonan pertimbangan kelulusan seleksi kompetensi dasar CPNS dalam lingkup pemkot Ternate,” terang Junus, kemarin (5/11). Selain meminta mengakomodir peserta yang memiliki nilai terbaik disetiap formasi minimal tiga peringkat teratas. Pemkot juga berharap agar 11 peserta yang telah dinyatakan lulus tes kompetensi dasar (TKD), tidak perlu lagi mengikuti tes selanjutnya yakni seleksi kompetensi bidang (SKB). “Kami harap panitia bisa mengakomodri, agar formasi

yang ada bisa terisi,” harapnya.

Menurut Junus, saat pelaksanaan tes lalu, paling banyak peserta mengeluhkan soal-soal pada tes karakteristik pribadi (TKP). Sebab pilihan jawabannya terlalu panjang sehingga peserta kehabisan waktu sebelum menjawab.“ Kita berharap keputusan dari pemerintah pusat bisa cepat keluar,” harap Junus.

Untuk diketahui seleksi yang dilakukan pemkot pekan lalu, dari 112 formasi yang tersedia, hanya terisi pada 11 formasi, sisanya 101 formasi terancam hangus.(cr05/rul).

...GURU Samb Hal. 13

pertama, agar para guru honorer juga mendapat kesejahteraan yang layak. Kedua, beban kerjanya guru honorer berbeda dengan honorer lainnya. “ Baik honorer guru umum maupun guru diniyah gajinya harus dinaikkan agar meningkatkan semangat mengabdi para guru.

Selain itu agar mereka merasa lebih dihargai,” tandas politisi golkar ini.

Anas meminta, meski kenai-

...DAK Samb Hal. 13

Terkait DAK, tahun ini secara keseluruhan realisasinya berjalan baik, sebab pemkot mendapat pendampingan Kanwil Perbendaharaan Malut.

Kanwil selalu mendorong dan memberi suport ke semua dae-

...BOSDA Samb Hal. 13

Setelah pencairan Bosda untuk Agustus, dalam waktu dekat, pihaknya akan membuat permintaan untuk pencairan Bosda bulan September. “ Kita tinggal tunggu informasi dari pihak Kas Daerah (Kasda) saja. Kalau sudah bisa ajukan permintaan maka segera kita ajukan,” terangnya. Terpisah Kepala SMP Al-Irysad, Fauziyah menuturkan Bosda sudah cair dari minggu

...IMUNISASI Samb Hal. 13

Sementara untuk capaian tiap Puskesmas di Kota Ternate rinciannya adalah, Puskesmas Kota dari sasaran 10.805 anak realisasinya belum mencapai setengah baru 3.909, Puskesmas Kalumpang dari sasaran 9.505, realisasi baru mencapai 4.904, Puskesmas Siko dari sasaran 9.695 baru direalisasi 4.126, Puskesmas Bahari berkesan dari sasaran 2.430, capaiannya sebanyak 2.090, Puskesmas Gambesi dari total sasaran 3.695, capaiannya 3.451, Puskemas Perawatan Moti dari sasaran 1.286, capaiannya baru 753, Puskesmas Kalumata yang memiliki sasaran terbanyak 14.1846, capaian baru setengah 7.103, Puskesmas Perawatan Sulamadaha dari sasaran 2.242 capaiannya baru 1.661, Puskesmas Perawatan Jambula dari total sasaran 1.476 capaiannya 856 dan di Puskesmas Pulau Hiri dari sasaran 694 capaiannya sudah hampir rampung yakni 656 serta Puskesmas Mayau dari sasaran 887 capaiannya 801.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Fathiyah Suma menuturkan, pelaksanaan imunisasi MR akan terus dilanjutkan hingga

kan gaji guru honorer belum setara dengan UMK, tapi setidaknya harus ada kenaikan agar para guru honorer merasa diperhatikan pemerintah. Selain itu, Anas juga meminta model pembayaran gaji guru honorer juga harus dirubah, dari pembayaran tiga bulan sekali, ke pembayaran setiap bulan. “ Kami akan mengawal hal ini. Komisi III mendorong pemkot harus memperhatikan kesejahteraan guru honorer,” pungkasnya. (cr-05/rul)

rah yang mengelola DAK, untuk mempercepat proses-proses pekerjaannya. “ Tahun ini laporan penggunaan DAK harus disertai foto. Foto-foto kegiatan harus di -upload. “ 2018 tersisa dua bulan lagi, karena itu seluruh SKPD pengelola DAK, untuk fokus menyelesaikan kegiatannya,” pungkasnya. (cr-05/rul)

lalu. Pencairannya baru sampai delapan bulan. Masih tertunggak tiga bulan, karena saat ini sudah bulan November. “ Pencairannya terlambat sementara kita di sekolah membutuhkan banyak anggaran untuk membiayai sejumlah kegiatan,” tandasnya. Seraya berharap pencairan Bosda untuk bulan September dapat segera dilakukan. “ Kami tengah menyiapkan Laporan Pertanggung jawab (LPj) penggunaan Bosda untuk bulan Agustus,” imbuhnya. (mg-01/rul)

Desember mendatang, kegiatan imunisasi akan diperluas. “ Pos pekan imunisasi nasional (PIN) akan dibuka saat kegiatan HKN, HUT Korpri dan Hari Guru pada 11 November, yang bertempat di Taman Nukila.

Setiap puskesmas juga tetap di buka pos-pos pelayanan imunisasi MR termasuk di kelurahan – kelurahan,” katanya kepada Malut Post, Senin (5/11).

Pihaknya juga menurut Fathiyah terus membangun koordinasi lintas sektor untuk menggerakkan masyarakat.

Terpisah Kepala Puskesmas Kalumata, Rabiatu Adawiyah menyatakan, rendahnya capaian imunisasi MR dikarenakan orang tua enggan anaknya diimunisasi. “ Kita akan terus berupaya untuk meningkatkan capaian MR, strateginya kita akan door to door,” tukasnya.

Untuk diketahui capaian imunisasi MR di sembilan Kabupaten/ Kota lain adalah, Halmahera Utara 98, 37 persen, Taliabu 98,09 persen, Tidore 96,59 persen, Halmahera Timur 95,45 persen, Morotai 93,6 persen, Halmahera Tengah 91,20 persen, Halmahera Barat 87,65 persen, Halmahera Selatan 86,47 persen dan Sula 72,28 persen. (mg-01/rul)

OPINI

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

MASA DEPAN BIODIVERSITAS

TUJUH tahun sudah partai Nasional Demokrat (NasDem) didirikan, sejak dideklarasikan pada 26 Juli 2011, dengan mengusung tagline restorasi oleh para pendiri. Tentu tagline tersebut tidak hanya menjadi bahan kampanye atau sekedar gagahan partai tersebut. Akan tetapi tagline restorasi menjadi langkah perjuangan yang diusung untuk mewujudkan cita sebagai partai masa kini dengan sejumlah gagasan yang mengarah pada masa depan kebangsaan dan kebhinekaan Indonesia.

Dalam situs resmi partai NasDem memuat tulisan Agustinus Tetiro “Restorasi sebagai Gerakan Moral,” yang disadur dari mediaindonesia. com, mengatakan “restorasi sendiri dipahami dalam empat arti, yaitu memperbaiki, mengembalikan, memulihkan, dan mencerahkan.

Partai NasDem menjadikan Restorasi Indonesia sebagai tagline resmi partai politik tersebut.”

Agustinus dalam tulisan itu sedang membahas buku yang ditulis oleh Eduardus Lumanto, “Restorasi, Rekonstruksi Menuju Keadaban Publik,” JP II Publishing House, 2017. Dalam pengantar buku itu, Ketua Umum partai NasDem Surya Paloh mengakui, “Cetusan awal menggunakan termin restorasi sebagai tagline perjuangan Partai NasDem sesungguhnya belum terlintas dalam benak para pendiri partai untuk menjadikan sebagai topik diskusi ilmiah, apalagi dibedah tuntas secara akademik (XII)”.

Lalu dengan sinis Agustinus melontarkan pertanyaan: “Apakah dengan demikian restorasi sudah bisa dipahami secara benar dan berdampak positif? Tentu saja belum. Buku ini menjadi jawaban awali yang tepat atas pertanyaan tersebut. Sejak awal, penulis (Eduardus) mengakui bahwa usahanya menulis buku ini ialah memetakan restorasi sebagai gerakan politik. Sebagai gerakan moral,

Pegiat ilmu Sosial Humaniora/ Presidium Komunitas Jarod

restorasi langsung diafirmasikan sebagai: kata kerja.” Menurut Agustinus, “Restorasi yang dipahami sebagai kata kerja tentu harus dipahami berbeda dari pada restorasi sebagai kata benda atau kata sifat dan kata keterangan.

Sebagai kata kerja, restorasi adalah gerak aktif.”

Eduardus mengatakan, “Restorasi sebagai gerak aktif itu dipahami sebagai tindakan reparasi untuk memperbaiki kerusakan, tindakan kurasi untuk menyembuhkan yang sakit dan terluka, tindakan rekonstruksi untuk membangun kembali yang roboh, tindakan regenerasi untuk melahirkan kembali angkatan yang positif dan kreatif, tindakan modernisasi untuk melayani manusia yang bergerak selaras zaman, dan berpuncak pada tindakan civilization sebagai momentum dan proses pembelajaran menjadikan manusia semakin manusiawi (31-48).”

Dari kutipan Eduardus di atas, Agustinus lalu mengatakan, “penulis (Eduardus) meyakini dan mau meyakinkan kita semua bahwa sumber masalah sosial politik ialah lemahnya realisasi pilihan sikap moral manusia, terutama pemimpin dan politisi yang seharusnya bertanggungjawab pada semua kebijakan publik dan pelayanan sosial. Seperti ingin mengamini filosofi orang Yunani bahwa pembusukan ikan dimulai dari kepala. Jika pemimpin busuk, jangan harapkan masyarakat

berpeluang untuk mencuci kejahatankejahatan mereka dengan membeli apa pun, termasuk tanggal, pemilihan umum, penegak hukum atau bahkan membeli kejujuran. Di bawah sini, mata rakyat hanya menangkap kilau kemuliaan semu kekuasaan yang menyembunyikan kedurjanaan mereka (58).” Gambaran tentang kehidupan politik Romawi kuno tersebut masih terus melilit bangsa Indonesia saat ini, dan kita semacam mewarisi tradisi lama republik yang kemudian hancur itu. *** Dengan memilih restorasi sebagai gerakan perubahan tentu partai NasDem menjadi pembeda dalam mengusung politik kemanusiaan dengan berbagai pendekatan ilmiah dalam berpolitik. Maka, menurut Agustinus “dalam konteks kehidupan berpolitik di alam demokrasi, ketika sebuah partai mengambil tagline restorasi, kata itu menjadi lebih hidup lagi sekaligus menuntut partai untuk memaknainya lebih dari sekedar arti leksikal sebagaimana yang tertulis dalam kamus-kamus bahasa.”

Sehingga restorasi sebagai gerakan perubahan harus menjadi kata kerja kepartaian secara mendasar untuk terus melakukan pembenahan dari berbagai aspek, internal maupun eksternal.

Sebab, tugas berat yang dihadapi oleh partai politik tidak hanya partai NasDem akan tetapi seluruh partai politik di Indonesia adalah proses pembenahan kedalam. Artinya restorasi tidak hanya dibayangkan sebuah gerak perubahan keluar. Akan tetapi perubahan dari dalam sistem internal sangatlah menentukan, tidak sekadar image tapi juga konsistensi dalam merawat gerak perubahan itu sendiri yang didasari oleh gerakan moral, demi keadilan dan kesejahteraan bersama dan untuk kemajuan, keutuhan bangsa Indonesia. (*)

Katalog Elektronik Pengadaan Barang/Jasa dan E- Marketplace

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

Rahmat R. Wali

yang baik.”

Filosofi orang Yunani itu bisa kita dapati dalam tulisannya F. Budi Hardiman yang berjudul “Ikan Membusuk Mulai dari Kepala: Cicero dan Pemberantasan Korupsi Pejabat” (Basis, Nomor 11-12 2008). Budi Hardiman mengatakan, “dalam galaksi para filsuf dari zaman kuno, Marcus Tullius Cicero (106-43 SM) bukanlah pemikir orisinal. Dia banyak mengambil ilham dari filsafat Yunani kuno atau mungkin lebih tepat mengatakan bahwa Cicero adalah pemasar bagi filsafat Platon di dunia Romawi (57).”

Warisan filsafat Yunani yang dimiliki Cicero mengharuskannya untuk memiliki disiplin berpikir untuk menuntun praktik-praktik kenegaraannya di berbagai jenjang jabatan.

Seni berargumentasi yang dipraktikkannya tidak sama dengan Sofisme pada era Sokratik. Kaum Sofis adalah ahli dalam membalikkan yang jahat menjadi baik lewat argumen, karena mereka tidak berpegang pada dasar moral manapun kecuali kepentingan kekuasaan. Cicero memiliki sikap berbeda terhadap retorika. Baginya argumen adalah alat penyingkap kebenaran, maka seni berpidato dan praktik meyakinkan seseorang harus didasari pemikiran moral. Keadilan dan kesejahteraan bersama, dua nilai yang pantas dikejar dalam politik itu, memungkinkannya tidak hanya untuk berargumen secara meyakinkan, melainkan juga untuk membongkar kesalahan sebagai kesalahan atas dasar kriteria yang tajam (58).”

Metafora Cicero dalam novel Robert Haris (Imperium) bahwa “ikan membusuk mulai dari kepala ke ekor, kita akan menemukan bagaimana korupsi bagi Cicero merupakan tindakan menghancurkan republik. Para pejabat korup seperti Verres adalah apa yang disebut para pemimpin atau kepala karena mereka bertengger di atas. Dari atas sana pula mereka

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma.

Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

“Pengadaan barang/jasa bisa distandarkan melalui katalog elektronik baik nasional, sektoral maupun lokal. Hal ini akan menjadikan frekuensi tender dari waktu ke waktu menjadi semakin berkurang”

TELEPON PENTING

17

Sebuah Cita Gerakan Perubahan, Mungkinkah?

Aspirasi Pembaca

O m Faduli

MALUT POST

Restorasi

SIKAP

HARI Cinta Puspa dan Satwa Nasional yang jatuh tiap Senin (5/11) kemarin membuka satu pencerahan baru. Tentang potensi ekowisata di areal Taman Nasional Aketajawe-Lolobata (TNAL).

Tempat seluas 167.300 hektare itu punya biodiversitas tanaman dan hewan yang mengagumkan. TNAL adalah rumah bagi 141 jenis burung. 25 diantaranya endemik Malut. Empat diantaranya endemik Pulau Halmahera, yaitu mandar gendang (Habroptila wallacii), cekakak murung (Todiraphus fenubris), kepudang Halmahera (Oriolus phaeochromus) dan kepudangsungu Halmahera (Coracina parvula).

Bidadari Halmahera (Semioptera wallacii) juga berumah di sana. Kerap dijadikan objek bird watching, wisata yang lebih banyak bule peminatnya.

Dikelola dengan sistem zonasi, ada lima zona di dalam TNAL. Zona inti, zona rimba, zona pemanfaatan, zona tradisional dan zona rehabilitasi. Lokasi yang sempurna untuk belajar flora dan fauna.

Gua karst bertebaran, sungai-sungai yang jadi sumber penghidupan utama, serta Gunung Iga, Gunung Popudo dan Gunung Kalaibi adalah contoh keunikan TNAL. Tak heran, TNAL menjadi tujuan ekowisata para pelancong dan peneliti mancanegara.

Tak dapat dipungkiri, Maluku Utara memang menyimpan banyak potensi. TNAL hanyalah satu titik. Pulau-pulau lain ikut menyimpan kekayaan berbeda.

Sayangnya, kesadaran regulasi dan oknum untuk menjaganya terbilang minim. Pembalakan hutan, perburuan liar, dan perdagangan satwa masih jadi momok. Luasnya wilayah perairan Malut tak imbang dengan sumber daya manusia pihak berwenang. Alhasil, banyak pelaku perdagangan satwa dicokok, tetap banyak juga yang berkeliaran. Apalagi bicara soal pembalakan liar. Bisnis merusak satu ini ditengarai jadi bisnis favorit oknum pengusaha, oknum pejabat daerah, hingga oknum TNI/Polri. Padahal efeknya tak kalah merusak dari tambang. Dalam bisnis ini, undang-undang tiba-tiba kehilangan kuasanya.(*)

HARIAN

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

KEMAJUAN teknologi informasi telah memfasilitasi bergesernya proses pengadaan dari cara manual menuju ke arah pengadaan barang/ jasa pemerintah secara elektronik (e-procurement). Berdasarkan data dari Smart Report Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) per tanggal 31 Oktober 2018, nilai pagu yang ditenderkan melalui e-tendering Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) adalah sebanyak 310 triliun rupiah dengan nilai efisiensi mencapai lebih dari 28 triliun rupiah. Sejak tahun 2008 hingga 2018, nilai pagu yang ditenderkan melalui etendering LPSE adalah sebanyak 2.204 triliun rupiah dengan nilai efisiensi mencapai lebih dari 183 triliun rupiah.

Layanan Pengadaan Secara Elektronik Dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 disebutkan bahwa Layanan Pengadaan Secara Elektronik adalah layanan pengelolaan teknologi informasi untuk memfasilitasi pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik.

Bagaimana jika UKPBJ/Pejabat Pengadaan pada Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah (K/L/PD) belum memiliki LPSE? Mereka yang tidak memiliki LPSE dapat menggunakan fasilitas LPSE yang terdekat dari tempat kedudukannya untuk melaksanakan pengadaan secara elektronik.

Selain memfasilitasi UKPBJ/Pejabat Pengadaan dalam melaksanakan pengadaan barang/jasa secara elektronik, LPSE juga melayani registrasi penyedia barang dan jasa yang berdomisili di wilayah kerja LPSE yang bersangkutan.

Layanan Pengadaan Secara Elektronik dalam menyelenggarakan sistem pelayanan Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik wajib memenuhi persyaratan sebagaimana

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Oleh: Iksan M. Saleh Koordinator Forum Ahli Kontrak Pemerintah Indonesia (FAKPI) Provinsi Maluku Utara & Fasilitator/Narasumber Nasional PBJ LKPP

yang ditentukan dalam Undangundang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Layanan yang tersedia dalam Sistem Pengadaan Secara Elektronik saat ini adalah pelaksanaan tender secaraetendering. Selain itu LKPP juga menyediakan fasilitas Katalog Elektronik (e-Catalogue) yang merupakan sistem informasi elektronik yang memuat daftar, jenis, spesifikasi teknis dan harga barang tertentu dari berbagai penyedia barang/jasa pemerintah, proses audit secara online (e-Audit), dan tata cara pembelian barang/jasa melalui katalog elektronik atau e-Purchasing.

Sistem Pengadaan Secara Elektronik Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) merupakan aplikasi eProcurement yang dikembangkan oleh Direktorat Pengembangan Sistem Pengadaan Secara Elektronik LKPP untuk digunakan oleh Layanan Pengadaan Secara Elektronik di seluruh K/L/PD. Aplikasi ini dikembangkan dengan semangat efisiensi nasional sehingga tidak memerlukan biaya lisensi, baik lisensi SPSE itu sendiri maupun perangkat lunak pendukungnya.

SPSE dikembangkan oleh LKPP bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk fungsi enkripsi dokumen dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk sub sistem audit.

E-Marketplace E-marketplace Pengadaan Barang/ Jasa adalah pasar elektronik yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan barang/jasa pemerintah. E-marketplace menjadi salah satu Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa yang termaktub dalam pasal 5 Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Dalam pasal 70 juga dipertegas bahwa Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik dengan memanfaatkan E-marketplace. E-marketplace Pengadaan Barang/Jasa menyediakan

infrastruktur teknis dan layanan dukungan transaksi bagi Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah dan Penyedia berupa: (a) Katalog Elektronik; (b) Toko Daring; dan (c) Pemilihan Penyedia. Selain itu, LKPP juga diberikan kewenangan untuk mengembangkan, membina, mengelola, dan mengawasi penyelenggaraan E-marketplace Pengadaan Barang/ Jasa. Guna mendukung pengembangan dan pengelolaan E-marketplace Pengadaan Barang/Jasa, LKPP dapat bekerja sama dengan UKPBJ dan/atau Pelaku Usaha. LKPP juga dalam rangka pengembangan E-marketplace harus menyusun dan menetapkan road map pengembangan E-marketplace Pengadaan Barang/Jasa di Indonesia.

Katalog Elektronik Dalam Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Nomor 11 Tahun 2018 Tentang Katalog Elektronik disebutkan bahwa Katalog Elektronik adalah sistem informasi elektronik yang memuat informasi berupa daftar, jenis, spesifikasi teknis, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), produk dalam negeri, produk Standar Nasional Indonesia (SNI), produk industri hijau, negara asal, harga, Penyedia, dan informasi lainnya terkait barang/jasa.

Katalog Elektronik terdiri atas: (1) Katalog elektronik nasional adalah Katalog Elektronik yang disusun dan dikelola oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan berlaku secara nasional, meliputi: (a) barang; (b) pekerjaan konstruksi; dan/atau (c) jasa lainnya; (2) Katalog elektronik sektoral adalah Katalog Elektronik yang disusun dan dikelola oleh Kementerian/Lembaga, meliputi: (a) barang; (b) pekerjaan konstruksi; dan/atau (c) jasa lainnya; dan (3) Katalog elektronik lokal adalah Katalog Elektronik yang disusun dan dikelola oleh Pemerintah Daerah, meliputi: (a) barang; (b) pekerjaan konstruksi umum dan pekerjaan konstruksi umum melalui Competitive Catalogue; dan/atau (c) jasa lainnya.

Berdasarkan data Smart Report Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah per tanggal 31 Oktober 2018, bahwa sejak Januari

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Muhammad Nur Husen REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Mahfud Husen, Maslan Adjid, BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Fitrah A. Kadir BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

2018 hingga akhir Oktober ini, lebih dari 283 ribu jumlah paket pengadaan barang/jasa pemerintah yang proses pembeliannya dilakukan secara elektronik (e-purchasing) melalui sistem katalog elektronik dengan nilai transaksi mencapai lebih dari 44 triliun.

E-purchasing wajib dilakukan untuk barang/jasa yang menyangkut pemenuhan kebutuhan nasional dan/ atau strategis yang ditetapkan oleh menteri, kepala lembaga, atau kepala daerah. E-purchasing tidak diperlukan jaminan penawaran dan jaminan pelaksanaan serta bentuk kontraknya berupa Surat Pesanan.

Manfaat Pengadaan Barang/Jasa Melalui Katalog Elektronik Manfaat pengadaan barang/jasa melalui katalog elektonik dalam perspektif pembeli, yaitu: (1) Lebih mudah dan cepat dalam pengadaan barang/jasa. Tanpa tender/lelang, berapapun nilai pengadaannya dan pengadaan jauh lebih mudah, tinggal klik dan negosiasi; (2) Lebih menghemat sumber daya, termasuk efisiensi anggaran, dan (3) Lebih transparan dan akuntabel. Informasi produk seperti gambar, fungsi, spesifikasi teknis, asal barang dan harga serta penyedia dapat diketahui publik. Selain itu, hasil negosiasi dari pembeli sebelumnya dapat diketahui pembeli berikutnya.

Keberadaan sistem pengadaan barang/jasa Pemerintah secara elektronik ini dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, meningkatkan akses pasar dan persaingan usaha yang sehat, memperbaiki tingkat efisiensi proses pengadaan, mendukung proses monitoring dan audit serta memenuhi kebutuhan akses informasi yang real time yang akan bermuara pada perwujudan clean and good government dalam pengadaan barang/jasa yang dibiayai baik oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Belanja langsung lewat katalog elektronik kurang lebih mirip kita membeli barang di on-line shop. Kita tinggal klik, klik, dan klik. Selesai.

Katalog elektronik sebagai wujud mendukung modernisasi pengadaan barang/jasa pemerintah.(*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

18

HARIAN

MALUT POST

EKONOMI BISNIS

NTP Malut Terus Turun

INVESTASI Rampungkan Dua Pabrik Baru JAKARTA - PT Garam berencana segera merampungkan pembangunan dua pabrik garam industri.

Yaitu, Pabrik Garam Segoromadu Gresik dan Pabrik Garam Camplong-Sampang. Pabrik di Gresik ditargetkan selesai akhir tahun ini. Kapasitas produksinya mencapai lima ton tiap jam. ‘’Pabrik baru tersebut masih uji tes. Progresnya sebenarnya sudah selesai. Hasilnya bagus dan sekarang penyempurnaan di equipment,” kata Direktur Utama PT Garam Budi Sasongko.

Sementara itu, pabrik di Sampang ditargetkan selesai pada 2019. Kapasitas produksinya mencapai sepuluh ton tiap jam. “Yang paling membuat kami bahagia, sekitar pertengahan November ini PT Garam menempati kantor pusat baru di Kalianget, Sumenep, Madura,” terang Budi. Sampai saat ini PT Garam berhasil memproduksi 335 ribu ton. ‘ ‘Target awal kami sebenarnya sampai akhir tahun bisa 350 ribu ton. Tapi, kami yakin bisa memproduksi 400 ribu ton sampai akhir 2018 atau minimal 380 ribu ton,” ungkap Budi. (jpnn/onk).

Inflasi Perdesaan 0,12 Persen Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

EKSPOR Bio Farma Ekspor Vaksin BANDUNG - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno melepas ekspor produk vaksin Bio Farma akhir Oktober lalu.

Direktur Utama Bio Farma M. Rahman Roestan mengatakan, pihaknya sudah lama mengekspor produk vaksin. “Kami memulai ekspor perdana pada 1998, satu tahun setelah produk vaksin kami mendapat pra-kualifikasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO),” tutur Rahman. Adapun produk vaksin tersebut dikirim ke empat negara tujuan ekspor. Tiga di antaranya adalah finished product vaksin Polio (bOPV-20 dosis) ke Pakistan dan ke Turkey, serta vaksin Difteri Tetanus Pertusis (DTP) 10 dosis ke Honduras, Amerika Tengah. “Selain itu kami juga ada pengiriman bulk (bahan setengah jadi atau intermediate product) Polio ke India,” jelasnya.

Jadi, total nilai ekspor vaksin yang dilepas sebesar USD 5,18 juta atau sekitar Rp 75 miliar yang diekspor terdiri dari 50 juta dosis bulk polio ke India sedangkan ke Pakistan, Turkey dan Honduras sekitar sebanyak 1 juta vial vaksin bOPV-20 dosis dan 10 dosis.

Dengan menambah jumlah market di negaranegara benua Asia dan Afrika sampai dengan 2018, produk vaksin Bio Farma sudah digunakan di lebih dari 140 negara.(jpnn/onk).

PERTANIAN Indonesia Bisa Swasembada Pangan JAKARTA - Ketika Indonesia menjadi negara pengimpor beras, jagung, gula bahkan garam, itu adalah ironi. Namun, semua itu belum terlambat untuk diatasi.

Presiden Joko Widodo diyakini bisa membuat Indonesia berswasembada pangan, sebagaimana pernah dicapai Pak Harto pada 1987.

Demikian pandangan Ketua dan Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Potensi Ekonomi Daerah (LPPED), DR Abraham C Hutapea SH MM dan Dr. Anwar Budiman. “Semua pembangunan fisik, termasuk infrastuktur yang kini sedang digenjot, akan sia-sia bila rakyat lapar.

Kalau rakyat lapar, diprovokasi sedikit saja, mereka akan marah. Kalau rakyat marah, siapa pun tak bisa mencegah, karena suara rakyat adalah suara Tuhan, vox populi vox dei. Namun, Pak Jokowi belum terlambat,” ungkap Abraham.

Anwar Budiman kemudian mengingatkan cita ketujuh dari Nawacita yakni “Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. Salah satu sektor strategis ekonomi domestik adalah pertanian. Ini yang harus menjadi prioritas Jokowi di samping infrastruktur,” jelas Anwar yang juga praktisi hukum dan pengamat politik.

Salah satu indikator Jokowi akan mampu membawa Indonesia berswasembada pangan, menurut Anwar, adalah ia membangun banyak bendungan, waduk, dan irigasi pertanian untuk menggenjot produktivitas padi nasional. “Pak Jokowi juga membenahi data perberasan yang selama 20 tahun ternyata salah. Kalau data saja sudah salah, maka keputusan yang diambil pun pasti salah. Inilah yang kini sedang dikoreksi Pak Jokowi,” jelasnya. Data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia selalu mengimpor beras sejak tahun 2000 hingga 2015 atau selama 15 tahun.

Pada 2016 sampai 2017 pemerintah berhenti sementara untuk mengimpor, dan pada 2018 Indonesia kembali mengimpor beras. Selama 15 tahun tersebut, Indonesia telah mengimpor beras sebanyak 15,39 juta ton dengan volume impor terbanyak pada 2011 sebesar 2,75 juta ton, sedangkan volume terkecil pada 2005 sebesar 189.616 ton. Sehingga, dengan jumlah impor beras tersebut dan ditambah 500.000 ton pada 2018 ini, maka hingga saat ini Indonesia telah mengimpor beras sebanyak 15,89 juta ton.

Ironisnya, kata Anwar, data perberasan nasional ternyata salah. Menurut BPS, proyeksi produksi beras hingga akhir tahun ini sebanyak 32,42 juta ton. Angka ini jauh lebih rendah dibanding penghitungan Kementerian Pertanian, yakni 46,5 juta ton. BPS pun menghitung potensi produksi gabah kering giling (GKG) hingga Desember 2018 mencapai 56,54 juta ton, jauh di bawah proyeksi Kementan sebanyak 83 juta ton. Data perhitungan BPS dan Kementan soal proyeksi konsumsi saat ini juga berbeda.

BPS menghitung konsumsi beras langsung dan tidak langsung mencapai 111,58 kilogram (kg) per kapita per tahun atau sebanyak 29,57 juta ton secara keseluruhan, sementara data Kementan memproyeksi konsumsi sebanyak 33,89 juta ton dengan pertumbuhan penduduk 1,27 persen. (jpnn/onk).

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

NORMAL: Beda dengan terigu, harga beras di Kota Ternate tidak naik.

Harga Terigu Merangkak Naik TERNATE - Harga salah satu bahan pokok (bapok) di Kota Ternate yakni terigu, mengalami kenaikan.

Menurut pedagang bapok di Pasar Percontohan, Malik, harga terigu sebelumnya Rp 180 ribu per sak (25 kilogram), kini Rp 195 ribu. Kenaikannya mencapai rp 15 ribu. “Harga terigu di agen naik, karena itu kita lakukan penyesuaian. Harga ecernya juga nai dari Rp 8.000 menjadi Rp 9.000 per kilogram,” katanya.

Untungnya harga bapok lain tidak ikutan naik. Harga beras Singa Laut Rp 300 ribu per 25 kilogram, beras Special ukuran 25 kilogram Rp 305 ribu dengan harga eceran Rp 13.000 per kilogram. Beras merek Bola Mas Rp 14 ribu per kilogram atau Rp 330 ribu per 25 kilogram, beras pulo Rp 7000 per kilogram.

“Harga beras masih aman,” tambah Azis, pedagang lainnya.

Dia menuturkan harga minyak goreng curah (Bimoli) yang sebelumnya naik kini sudah

kembali ke posisi semula yakni Rp 13.000 per kilogram Sementara itu menurut pedagang barito (bawang, rica, tomat) Ateng mengatakan, harga tomat Rp 7.000 per kilogram, rica nona Rp 35 ribu per kilogram, rica keriting Rp 35 ribu per kilogram, bawang putih Rp 30 ribu per kilogram. “harga barito stabil, hanya lemon ikan yang naik karena stok di pasar kurang,” ujarnya. Harga lemon ikan Rp 40 ribu, sebelumnya Rp 15 ribu per kilogram. (mg-02/onk)

TERNATE - Sepanjang tahun ini, Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Maluku Utara (Malut) berada pada titik rendah, di bawah 100.

Pada Oktober lalu, NTP kembali terpuruk 0,97 persen menjadi 97,99. Di bulan September berada pada posisi 98,94.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut Misfaruddin, penurunan NTP disebabkan karena indeks harga hasil produksi pertanian (It) mengalami penurunan sebesar 0,80 persen, sementara indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga maupun untuk keperluan produksi pertanian (Ib) naik sebesar 0,17 persen. “Secara nasional NTP mengalami penurunan dari September 2018 ke Oktober 2018 yaitu dari 103,17 menjadi 103,02 atau turun sebesar 0,14 persen,” katanya.

Sementara itu inflasi perdesaan Malut Oktober lalu mencapai 0,12 persen, yang disebabkan oleh naiknya indeks konsumsi rumah tangga pada hampir seluruh kelompok pengeluaran kecuali kelompok Bahan Makanan. “Inflasi perdesaan Nasional pada bulan Oktober 2018 sebesar 0,35 persen, yang disebabkan oleh naiknya indeks konsumsi rumah tangga pada seluruh kelompok pengeluaran,” tuturnya. Untuk Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Malut Oktober 2018 sebesar 110,58, turun 1,25 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya (September 2018) yang mencapai 111,98. (mg-02/onk).

Belum Waktunya Jadi Bandara Internasional TERNATE - Rencana menjadikan Bandara Sultan Babullah Ternate sebagai bandara internasional masih jauh. Untuk saat ini belum bisa diwujudkan.

Plt Kepala Bandara Sultan Babullah Saifullah Siregar mengatakan, untuk menjadi bandara internasional perlu dukungan dari pemerintah daerah dan maskapai untuk membuka rute ke luar negeri. Namun sejauh ini pemda belum mempromosikan tempat-tempat wisata di Malut dengan baik, sehingga rencana menjadi-

kan Bandara Sultan Babullah sebagai bandara internasional, belum bisa dilakukan. “Kita siap saja jadi bandara Internasional, tapi orang mau ke sini itu dapat apa, apa yang ditawarkan dari sini sehingga wisatawan asing datang ke sini,” katanya.

Dia menuturkan Malut memiliki banyak tempat wisata yang punya potensi untuk menarik wisatawan, namun butuh promosi yang lebih gencar. Dia menyarankan pemda di Malut memanfaatkan Manado dengan melakukan

promosi melalui brosur di hotel-hotel, sehingga wisatawan asing yang datang ke Manado bisa melanjutkan perjalanannya ke Malut khususnya Ternate.

Pihaknya sendiri siap mendukung program Dinas Pariwisata untuk mendatangkan wisatawan dalam dan luar negeri. Pihaknya juga bersinergi dengan Disperindag terkait pemuatan stand di kawasan bandara. “Konsep yang kita ajukan sudah diterima,” akunya. (mg-02/ onk).

Kembangkan Pisang Mulu Bebe TERNATE - Mendapat anugerah sumber daya alam yang melimpah, Maluku Utara belum mampu menciptakan suatu produk olahan yang beredar luas dan bersaing di pasar dalam negeri.

Hal tersebut menarik perhatian Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Maluku Utara, Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Malut, dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Malut.

Ketiga lembaga ini bekerja sama menggelar diskusi pengembangan produk olahan Malut di Ternate, Minggu (4/11). Kepala Kanwil DJPb Malut, Edward Nainggolan, menyampaikan bahwa fenomena rendahnya produk olahan Malut yang beredar di pasar harus menjadi perhatian bersama pihak-pihak terkait. “Pemerintah Daerah di Malut memiliki peran penting, karena memiliki berbagai kewenangan untuk mengembangkan produk olahan lokal” ujar Edward.

Senada dengan Edward, ISEI Malut yang diwakili Mukhtar Adam menilai bahwa produk olahan harus dikembangkan mengingat sumber daya alam yang berlimpah di Malut. “Sebagai contoh adalah pisang mulu bebe yang merupakan komoditi khas Malut” ujarnya. Pemanfaatan pisang mulu bebe harus ditingkatkan lagi mengingat keunikan pisang itu sendiri. “Pisang mulu bebe tidak dijumpai di daerah lain dan memiliki keunikan tersendiri dibanding jenis pisang pada umumnya. Keunikan pisang mulu bebe merupakan nilai lebih dan menjadikan komoditi ini potensial untuk dipasarkan lebih luas lagi” terangnya.

Sekkab Halbar, Syahril A. Radjak, menyam-

DISKUSI: Suasana diskusi membahas pengembangan sumber daya alam Malut yang berlimpah.

HUMAS DJPB MALUT FOR MALUT POST

paikan bahwa daerahnya merupakan salah satu penghasil pisang mulu bebe terbesar di Malut.

“Karena supply yang begitu besar, kebanyakan pisang tersebut dijual tanpa dijadikan produk olahan terlebih dahulu” terangnya. Dirinya berharap agar pihak-pihak yang berkompeten dapat memberikan bimbingan dan pelatihan pengolahan produk kepada masyarakat dan pelaku usaha mikro di Halbar.

Menanggapi hal tersebut, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malut yang diwakili Martin Sumbaga, menyatakan bahwa mereka mendukung pelatihan pengolahan produk dari pisang mulu bebe. “Hal tersebut dapat mengangkat perekonomian di Malut” ungkapnya. Dirinya menyatakan bahwa selama ini BI telah memberikan berbagai bimbingan teknis kepada industri rumah tangga di Maluku Utara. “Apabila secara

teknis kami tidak mampu, BI akan membawa pelaku industri rumah tangga di Malut untuk studi banding ke daerah lain” lanjutnya.

Seluruh peserta diskusi sepakat bahwa pengembangan produk olahan pisang mulu bebe tidak hanya melalui faktor produksi saja. Faktor lain seperti supply bibit dan produk, pangsa pasar, dan strategi pemasaran merupakan kunci keberhasilan pengembangan produk olahan pisang mulu bebe. Direncanakan dalam waktu dekat akan dilaksanakan proyek percontohan di Halbar, meliputi pelatihan, penyediaan bibit dan bahan baku, pembuatan produk olahan, uji analisis hasil produksi, dan pengemasan produk.

Diharapkan proyek percontohan tersebut dapat berjalan dengan lancar, sehingga dapat segera dirasakan manfaatnya untuk perekonomian Malut. (onk).

Meski Surplus, Pemerintah Impor Jagung JAKARTA - Untuk kebutuhan pakan ternak, pemerintah mengimpor jagung dengan jumlah 50 ribu - 100 ribu ton. Padahal Indonesia justru surplus jagung, malah mengekspor keluar negeri seperti Filipina.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan pemerintah menjaga harga jagung, karena saat ini ada pergeseran di mana perusahaan biasanya mengimpor gandum untuk ternak, kini membeli jagung dari petani. “Jagung harus jaga, khususnya untuk peternak, sekarang memang ada pergeseran karena ada biasanya kita impor gandum untuk

ternak, sampai hari ini nggak ada.

Ada pergeseran perusahaan-perusahaan tertentu membeli jagung ke petani. Sehingga, harga naik. Insya Allah dalam waktu dekat kita atasi.

Kemudian kita tahu masalah jagung dulu kita impor 3,5 juta ton, hari ini ekspor 370 ribu ton sampai hari ini,” kata Amran Sulaiman.

Amran tak menyinggung masalah impor untuk memenuhi kebutuhan peternak. Dia hanya mengatakan akan mencarikan jagung untuk memenuhi kebutuhan peternak.

“Peternak sudah siapkan carikan jagung bagaimana caranya peternak

kecil kita harus perhatikan mereka,” ujarnya, seperti dilansir dari detikfinance.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso enggan berkomentar terkait hasil rapat. Saat ditanya awak media, pria yang akrab disapa Buwas mengatakan, hasil rapat akan disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Darmin Nasution. “Hanya bicara menyikapi kebutuhan jagung petani itu saja.

Itu jadi satu saja (Menko), sudah kesepakatan,” ujar Buwas. Senada, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita juga enggan berkomentar

soal hasil rapat. Dia bilang, hasil rapat akan disampaikan Menko Perekonomian Darmin Nasution.

“Saya dilarang bicara karena sudah dibicarakan Pak Menko,” tutupnya.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian Ketut Diarmita menambahkan impor jagung untuk pakan ternak akan dilakukan secepatnya. “50 ribu-100 ribu ton.

(Tahun ini) Sekarang ini, secepatnya, makin cepat makin baik,” kata Ketut usai rapat koordinasi pangan di kantor Menko Perekonomian. (jpnn/onk).

SELASA, 6 NOVEMBER 2018

KABAR RANTAU

HARIAN

MALUT POST

19

Lift Citimall Gorontalo Jatuh KORBAN: Salah satu korban lift jatuh saat dirawat di RSAS Kota Gorontalo

Tujuh Karyawan Dilarikan ke RSU

BPBD Warning Longsor dan Ombak Laut MANADO - Meningkatnya intensitas curah hujan akhir-akhir ini, membuat warga harus ekstra waspada.

Apalagi sejumlah titik wilayah di Kabupaten Minahasa Tenggara rawan bencana baik banjir ataupun longsor Dijelaskan Ferry Uway, Kepala BPBD Kabupaten Mitra, bahwa Ma-

syarakat patut waspada, karena Pasca hujan, sangat mudah tanah untuk longsor. wilayah yang paling membahayakan adalah kawasan perbukitan.

Seperti Gunung Potong di Desa Pangu atau di jalan antara Ratahan dan Desa Rasi. “Karena di wilayah tersebut tanah akibat cutingan, sangat mudah

Tes, Guru Honorer Kedapatan Bawa Kunci Jawaban SIDRAP - Tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Sidrap ternoda. Berlangsung, Senin (5/11/2018) panitia menemukan peserta berbuat curang.

Polisi mendapatkan adanya laporan peserta ujian CPNS membawa handphone dan kunci jawaban. Peserta yang ketahuan itu diketahui bernama Ernawati

asal Bendoro Kabupaten Sidrap.Dia sehari-hari sebagai guru honorer pendidikan agama Islam.

“Ernawati ketahuan membawa handphone saat detik-detik terakhir mengerjakan soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Dia bersama 24 peserta lainnya masuk ujian di sesi II hari pertama ujian,” kata Kanit Intelkam Polsek Tellu Limpoe,

longsor. Apalagi ada pohon-pohon kayu yang letaknya di pinggir tebing,” sangat membahayakan pengguna jalan,” ujarnya.

Selain itu, selain diingatkan terkait wilayah yang rawan longsor, Ferry juga menghimbau kepada nelayan yang hendak melaut agar berhati-hati.

Sebab, angin laut mulai berhembus kencang dimana akan berimbas pada gelombang ombak yang juga mulai tinggi. “Harus perhatikan cuaca. Kalau musim angin kencang, lebih baik tunda melautnya. Keselamatan yang utama,” tekan Uway. (cw-01/tan)

Aiptu Rusli Mide.Rusli melanjutkan, pihak bersangkutan sudah diamankan ke Polres Sidrap untuk diperiksa lebih lanjut.

Terkait pelanggaran ini, pihaknya masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari panitia seleksi CPNS terkait insiden tersebut.”Kami terus berkordinasi dengan pihak panitia,” terangnya.

Berdasarkan hasil tes, ujian Ernawati cukup tinggi. Untuk hasil TKW mendapatkan poin 100, TIU 105 dan TKP 114. Meski raihan di TKW dan TIU melebihi passing grade, namun Etnawati tetap dinyatakan tak lolos SKD. Pasalnya, nilai TKP tidak mencapai passing grade. (Fajar.co.id/Lid)

GORONTALO – Sekitar pukul 10.00 Senin Pagi kemarin, karyawan Citimall Gorontalo dihebohkan dengan jatuhnya lift barang dari lantai tiga. Bahkan insiden itu sendiri mengakibatkan tujuh orang karyawan menjadi korban.

Informasi yang berhasil dirangkumHargo.co.id (Harian Gorontalo Post Grup), Senin (05/11/2018) awalnya tujuh orang karyawan masuk lift dari lantai tiga dan hendak menuju ke lantai satu.

Namun, tiba-tiba saja tali sling lift putus, sehingga menyebabkan lift tersebut jatuh ke lantai satu dan mengakibatkan tujuh orang karyawan mengalami sejumlah luka dan bahkan ada yang mengalami patah kaki.

Tujuh korban tersebut diantaranya, Fikran Maa (25) warga Desa Tuladenggi Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo mengalami benturan dibagian dada sebelah kiri dan kedua kaki, Adrianto Haka (23) warga Desa Bulotalangi Timur, Bulango Timur, Bone Bolango mengalami luka benturan dibagian tumit.

Selanjutnya, Jafar Dai (28) warga Desa Duanga, Bongomeme, Kabupaten Gorontalo mengalami benturan dibagian pinggang. Kristian S. Sigar (35) warga Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo mengalami sesak nafas, pinggang belakang robek dan kaki kiri patah, Abdul Muzakir Djou (25) warga Desa Ilotidea, Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo mengalami luka lecet dibagian tangan sebelah kiri, dibagian lekang dan kedua kaki, Ferdiansyah Hasan (24) warga Desa Bolihuangga, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo mengalami sakit dibagian ping-

gang dan dibagian pantat akibat benturan, Moh. Febrianto Hamid (23) warga Kelurahan Molosifat U Kecamatan Sipatana, Kota Gorontalo mengalami luka robek dibagian bibir luar dan dalam.

Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Robin Lumban Raja,SIK,M.Si melihat langsung lokasi kejadian jatuhnya lift Citimall Gorontalo.

Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Robin Lumban Raja,SIK,M.Si yang didampingi Kapolsek Kota Timur, AKP Adek Dermawan,SH,SIK ketika dikonfirmasi mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan mendalam terkait dengan insiden ini. Apakah hal tersebut ada unsur kelalaian atau seperti apa.“Ada tujuh karyawan yang naik di lift barang tersebut dan para korban ini sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Intinya, kami masih akan menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut terkait dengan insiden ini,” jelasnya.

Sementara itu, pihak Citimall Gorontalo sendiri ketika hendak dimintai keterangan belum mau memberikan komentar.

Disisi lain, korban atas nama Mohamad Febrianto Hamid yang sempat diwawancarai disele-sela pengobatan mengaku, mereka hendak ke lantai tiga menggunakan lift khusus angkutan barang menuju ke lantai satu dan pada saat itu ada tujuh karyawan serta beberapa dos kosong.

“Tiba-tiba jatuh pak dan saya tak tahu apa-apa lagi,” ujarnya singkat.

Saat ini, pihak Polres Gorontalo Kota pun telah memberi police line diseputaran lokasi guna mempermudah proses penyelidikan lebih lanjut oleh anggota.

“Nanti anggota saya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan kejadian ini,” pungkas mantan Kapolres Bone Bolango ini. (Hargo.co.id/Lid)

SELEBRITA Luna: Putus Dengan Reino Karena Restu JAKARTA - Jalinan n cinta yang dirajut Luna Maya dan Reino Barack telah ah kandas beberapaa bulan lalu. Restu ke-luarga disebut-sebutt menjadi penghalang hubungan sepasLUNA Maya ang sejoli tersebut.

(Ggl) Hadir di acara saluran n YouTube milik Boy Wililliam, Luna mencurahahkan segala isi hatinya. inya.

Hal tersebut berawal wal dari Boy William yang meminta minta Luna memberikan nasihat percintaan. Kemudian, Boy menanyakan apa yang terjadi pada hubungan Luna dan Reino. Luna pun membenarkan, salah satu penyebab kandasnya hubunga dengan Reino dipicu pihak keluarga yang tak kunjung merestui.

“Sebenarnya enggak terjadi apa-apa sih. Ya susah lah dalam artian dari awal ada kendala besar dari pihak keluarga gitu.

Kendala besar dalam artian enggak disetujuin ya,” ujar Luna dalam video yang diunggah pada Jumat 2 November 2018 seperi dikutip Okezone dari YouTube. “Jadi memang aku enggak berbohong dengan apa yang telah terjadi di masa laluku segala macam.

Dari awal juga gue udah bilang ini enggak mudah dengan siapapun gue. Jadi gue udah tahu apa yang akan terjadi ya tapi kan sebenarnya enggak salah siapa-siapa selain salah diri sendiri sih,” lanjut wanita kelahiran Denpasar ini. Kendati demikian, Luna tak menyalahkan pihak keluarga Reino. Ia pun beranggapan memang sudah sewajarnya apabila orangtua menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya.

“Tapi menurut gue yang namanya orangtua kan memang selalu pengin yang terbaik buat anaknya. Itu enggak salah, sama sekali enggak. Aku rispek dengan pemikiran seperti itu, makanya ya cukup sedih sih,” imbuhnya.

Seperti diketahui, pasca-putus dari Ariel Noah, Luna Maya menjalani kisah cinta dengan Reino Barack. Di usia hubungan yang menginjak 5 tahun, keduanya sepakat untuk mengakhiri.

Kabar putusnya jalinan cinta Luna dan Reino terendus dari unggahan wanita 35 tahun itu di Instagram. Dalam unggahan tersebut, Luna Maya membagikan 10 foto perjalanan cintanya dengan Reino Barack.(Okz.com/Lid)

Ageng Kiwi

Ungkap Penyebab Pretty Wafat

JAKARTA - Berpulangnya aktris dan komedian Pretty Asmara, pada Minggu (4/11/2018) sekitar pukul 06.00 WIB, tak hanya menyisakan duka bagi keluarga namun juga para sahabat. Musisi Ageng Kiwi mengaku, pertemuan terakhirnya dengan mendiang terjadi pada Oktober silam.

Pertemuan itu, menurut Ageng, terjadi di

PRETTY

Asmara (Ggl)

rumah sakit di mana Pretty dirawat akibat sakit pada lambung serta sesak pada dadanya. Hal itu, menurut Ageng, membuat mendiang mengalami kesulitan bernapas.

“Dia cerita sama aku, dadanya terasa sesak. Sebelumnya, dia memang sudah sakit lambung akut.

Dokter bilang memang ada masalah juga pada paru-parunya, jadi sesak itu bisa jadi efek dari paru-paru,” ujar Ageng saat dihubungi Okezone pada Minggu, (4/11/2018).

Lebih lanjut Ageng mengungkapkan, Pretty memang mengalami penurunan nafsu makan yang sangat drastis selama berada di dalam penjara. Ia disebut Ageng cukup stres dengan kenyataan harus menjalani

masa tahanan selama 8 tahun akibat kasus peredaran narkoba.

“Dia memang susah makan, apalagi kita tahu kalau dipenjara itu enggak bisa pilih-pilih makanan. Stress juga dia kan pasti di penjara. Berat badannya saja sampai turun puluhan kilogram,” imbuh Ageng.

Mengingat jika sahabatnya mengalami kesulitan dalam mengonsumsi makanan, Ageng pun berusaha untuk menghibur Pretty dengan memberikan makanan kesukaan saat mengunjungi Pretty di Rutan Cipinang. “Dia sempat request buahbuahan, abon sapi, sama makanan siap saji,” ungkapnya.

Kenangan terakhir bersama Pretty itu kemudian membuat Ageng Kiwi tidak kuasa menahan tangis. “Dia itu kalau kami jenguk selalu ceria, terus dandan juga. Mau terlihat cantik deh.

Terus sekarang dia udah enggak ada, Ya Allah kehilangan rasanya,” ucap Ageng.

Selain kenangan saat di Rutan Cipinang, Ageng kemudian teringat bagaimana Pretty aktif dalam berkegiatan sosial, terutama jika menyangkut soal anak-anak. Terlepas bagaimana keadaannya yang akrab dengan dunia narkoba, Pretty dinilai Ageng sebagai sosok yang baik.

“Saya sama dia kan tergabung dalam Komunitas Sedekah Hati, sama teman-teman lainnya juga suka bikin acara amal. Nah Pretty ini memang kalau sama acara sosial itu orangnya aktif. Kita tahu badannya besar, tapi mau mondar-mandir ke sana ke sini untuk bantu anak yatim sama anak jalanan, baik dia baik sekali orangnya,” jelas Ageng.

“Saya mewakili sahabat turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian Pretty Asmara.

Mohon dimaafkan segala kesalahannya, didoakkan untuk dilapangkan kubur dan diampuni dosanya,” tutup Ageng(Okz.com/Lid)

Joko Widodo

Jusuf Kalla

Presiden RI

Wakil Presiden RI

DESA

Eko Putro Sandjojo

Taufik Madjid

Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi

Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Desa

SELASA, 6 NOVEMBER 2018 Malut Post HALAMAN 20

Menteri Desa Malaysia Studi di Indonesia Kunjungi Desa Wisata Ponggok JAKARTA- Menteri Pembangunan Luar Bandar atau Menteri Pembangunan Desa Malaysia, Sri Rina Mohd Harun beserta rombongan melakukan Studi Tiru pengelolaan BUMDes ke Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, didampingi Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Taufik Madjid.

Dipilihnya Desa Ponggok oleh Menteri Desa Malaysia, karena dinilai berhasil mengelola wisata air Desa melalui BUMDes yang nantinya akan dikembangkan di negaranya.

Menurut Menteri Rina, dirinya mengetahui Desa Ponggok dari Youtube. “Ada selfie-selfie di air yang menarik sangat,” katanya dalam sambutan di Balai Desa, seperti dilansir Gatra.com.

Mendes Malaysia Rina menuturkan, Malaysia mempunyai 7.111 desa, dan masingmasing dapat bantuan sejenis Dana Desa sejumlah 100 Juta/desa untuk pembangunan ekonomi dan modal. “Kami sangat tertarik untuk mengembangkan lembaga ekonomi desa seperti di Ponggok ini. Ini yang terbaik yang saya lihat,” ujarnya.

Sementara itu, Dirjen PPMD, Taufik Madjid mengatakan, pihaknya akan terus mendorong BUMDes di seluruh desa sebagai kekuatan ekonomi berbasis kelembagaan di desa yang nantinya dapat mengantarkan kemandirian desa dan kesejahteraan masyarakat.

“Kedatangan Menteri Pembangunan Luar Bandar sebagai kunjungan balasan.

Kedatangan tersebut juga menandai kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Malaysia terutama tentang pembangunan

KUNJUNGAN: Menteri Desa Malaysia YB Datuk Seri Rina Mohd Harun beserta rombongan didampingi Dirjen PPMD Taufik Madjid dan Bupati Klaten, Sri Mulyani melakukan kunjungan ke Umbul Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten.

desa,” ujar Taufik.

Lanjutnya, pemerintahan Malaysia mengirimkan 15 kepala desa untuk belajar metode kerja dan sistem pembangunan terutama dari dana desa. Karena konsep dana desa ini dianggap paling baik dan sudah diakui dunia internasional untuk mendorong percepatan perkembangan desa-desa di Indonesia.

“Ponggok dipilih sebagai salah satu tempat belajar belasan kades asal Malaysia tersebut lantaran memiliki sejumlah keunggulan seperti pengelolaan wisata air serta berbagai

Sepakati Program Pertukaran Kepala Desa KUNJUNGAN: Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo saat menerima kunjungan Menteri Pembangunan Luar Bandar Malaysia YB Datuk Seri Rina Mohd Harun di Kantor Kemendes PDTT.

JAKARTA- Bisnis model pembangunan desa di Indonesia menjadi magnet bagi negara berkembang untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Salah satunya dari Kementerian Pembangunan Luar Bandar, Malaysia.

“Kita mendapat kunjungan dari Menteri Luar Bandar Malaysia untuk saling tukar pikiran.

Dalam pertemuan itu kita disepakati akan saling tukar menukar kepala desa supaya kepala desa kita belajar di Malaysia, kepala desa di Malaysia belajar di Indonesia. Juga kita saling tukar menukar bisnis model yang sukses di negara masing-masing,” kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo saat menerima kunjungan Menteri Pembangunan Luar Bandar Malaysia di Kantor Kemendes PDTT, Jakarta (25/10).

Eko menjelaskan, di Indonesia ada dana desa yang masif, begitu juga di Malaysia ada model yang sukses seperti FELDA (The Federal Land Development Authority), FELCRA (Federal Land Consolidation and Rehabilitation Authority), RISDA (Rubber Industry Smallholders Development Authority), dan dengan model itu mereka bisa mengurangi kemiskinan dari 50 persen sampai satu persen. “Kita sepakat untuk tukar menukar baik kades maupun program-program. Kami juga ada program inovasi desa bisa di share ke Malaysia juga. Kita juga mau belajar dari FELDA, FELCRA, RISDA, mereka jauh lebih berpengalaman. Kita juga kerja sama bagaimana membangun daerah perbatasan, kita juga ajak Malaysia untuk investasi pasca panen di daerah-daerah perbatasan untuk bisa mensuplay kebutuhan-kebutuhan di Sabah, Sarawak dan lain-lain. Untuk mematangkan kerjasama ini, nanti akan dibuatkan MoU supaya ada payung hukumnya,” terang Eko. Sementara itu, Menteri Pembangunan Luar Bandar YB Datuk Seri Rina Mohd Harun,

mengatakan, dalam kunjungan tersebut, banyak yang dibincangkan terutama kerja sama antara Malaysia dan Indonesia yang fokus pada Luar Bandar (pembangunan desa-desa) di bawah Kerajaan Baru, Pakatan Harapan pihaknya terus memberi fokus yang sangat tinggi kepada Luar Bandar. “Kami juga mempunyai 17.000 desa di Malaysia yang perlu kerja sama juga dengan Indonesia, karena kami juga punya beberapa model yang ingin dicairkan di desa-desa di Malaysia. Kita juga ada bisnis model di sini untuk membangun ekonomi desa,” ungkapnya.

Ia melanjutkan, pihaknya juga ada kerja sama selain pemerintah, ada dari sektor swasta, pihak universitas, perbankan, perusahaan yang akan bersama membangun desa hingga membangunkan ekonomi kampung supaya akhirnya kebergantungan kepada pemerintah akan dapat dikurangi, dan kampung akan dibangunkan dari segi ekonominya oleh penduduk kampung sendiri. “Kita ada dana untuk Malaysia tahun ini, hanya digunakan untuk membantu programprogram membantu ekonomi desa. Dari segi infrastrukturnya ada peruntukan yang lain, dananya ada dari pemerintah seperti membuat jalan. Kita juga akan ada Desa Harapan yang akan juga membantu kerja sama dari pihak swasta dan juga korporat dari sektor yang lain untuk membantu membangun desa,” jelasnya.

Mengenai penggunaan dana dan pengawasan dilakukan dari desa itu sendiri, ada wakil di setiap negeri, jadi dana tersebut akan terus disalurkan kepada desa. “Pengawasannya akan kita lihat dari perwakilan kita di negeri, Kementerian Pembangunan Luar Bandar juga memantau perjalanan dan akan diawasi laporannya. Kalau setelah dievaluasi ada kesuksesannya maka tahun depan akan kita tambah lagi dananya,” pungkasnya. (*)

unit usaha yang dikelola Badan Usaha Milik (BUM) desa,” terang Taufik.

Ponggok kini, lanjut dia, sudah masuk kategori desa mandiri. “Sekarang sudah ada lebih dari 5.000 desa masuk kategori desa mandiri. Ini dampak dari berbagai pembangunan di desa termasuk sumbangan dari dana desa,” kata dia.

Di tempat terpisah, Bupati Klaten, Sri Mulyani dalam kesempatan tersebut mengatakan rasa terima kasih atas kunjungan Menteri Desa Malaysia dan rombongan dari

Kemendes PDTT. Dia mengatakan, Kabupaten Klaten memiliki 391 Desa dan 10 Kelurahan. Dari jumlah tersebut, yang telah membentuk BUMDes mencapai 226 desa. Kemudian, terdapat 37 BUMDes yang mengembangkan Wisata termasuk Wisata Umbul, Ponggok ini. “Kita berharap Kabupaten Klaten ke depan menjadi destinasi wisata bagi masyarakat dari berbagi Negara, termasuk Malaysia yang dapat menyejahterakan masyarakat Desa,” kata Sri Mulyani. (*)

Menteri Desa Malaysia YB Datuk Seri Rina Mohd Harun belajar pengelolaan desa wisata di Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten.

Menteri Desa Malaysia YB Datuk Seri Rina Mohd Harun dan rombongan mengunjungi lokasi BUMDes ke Desa Ponggok.

Menteri Desa Malaysia YB Datuk Seri Rina Mohd Harun dan Dirjen PPMD Taufik Madjid bersama Bupati Klaten, Sri Mulyani menikmati makanan.

Dirjen PPMD Taufik Madjid bersama Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, dalam acara konsolidasi penguatan peran dan fungsi penanggung jawab Desa pada program Desmigratif Tahun 2018.