ASN Pemprov Terlambat Gajian by Malut Post

HARIAN

MALUT POST

26 Maret 2003-26 Maret 2018

Tampil Terdepan

JUMAT 8 FEBRUARI 2019

ECERAN: Rp 5.000,-

MORSUL

TIKEP

PM Az Azahra Tenggelam di Perairan Morselbar

Pemkot Lamban, Warga Saling Serang

HALAMAN 6

HALAMAN 3

ASN Pemprov Terlambat Gajian

Buruh Angkut Tanpa

Angkutan Dilema Penerapan Bagasi Berbayar Lion Air Group

Kebijakan sejumlah maskapai penerbangan menghapuskan fasilitas bagasi cuma-cuma menimbulkan efek domino. Dari lesunya dunia pariwisata hingga tak bersinarnya perputaran ekonomi. Banyak pihak mendesak policy tersebut dikaji kembali.

LIPSUS

SEROMBONGAN pria berbaju hitam duduk bergerombol. Ketika pengeras suara Bandara Babullah Ternate mengumumkan mendaratnya pesawat Lion Air rute Makassar-Ternate, pria-pria ini langsung sigap mengambil troli. Mereka sudah siaga di depan pintu kedatangan ketika para penumpang memasuki ruang tempat conveyor belt berada.

IPUTAN KHUSUS

Baca ANGKUT... H.8 TTE-UPG & TTE-MDC

TTE-CGK

DILEMA BAGASI BERBAYAR LION

Lion Air Group satu-satunya maskapai yang terapkan bagasi berbayar Citilink masih menunda penerapan bagasi berbayar Prepaid Baggage (beli 6 jam sebelum keberangkatan)

10 15 kg

Rp 100 ribu

Rp 170 ribu

Rp 200 ribu

Rp 350 ribu

Rp 525 ribu

Rp 700 ribu

Rp 300 ribu

Rp 400 ribu

Blunder Kadis-Bendahara, TPP Ikut Menggantung SOFIFI – Kesabaran aparatur sipil negara Pemerintah Provinsi Maluku Utara benar-benar diuji. Bagaimana tidak, setelah janji pencairan kekurangan pembayaran tunjangan tambahan penghasilan pegawai (TPP) 2018 tak kunjung terealisasi, kini gaji pokok bulan Februari mereka ikut molor. Perubahan sistem pembayaran disebut sebagai penyebab molornya pembayaran. Para pegawai kepada Malut Post mengaku, janji pembayaran TPP sudah digaungkan sejak pekan lalu. Namun hingga kini belum juga disalurkan kepada masingmasing ASN. Kondisi ini membuat mereka mulai kehilangan kepercayaan terhadap para pengambil keputusan.

TTE-SUB

BAMBANG Hermawan

Baca GAJIAN... H.8

Rp 195 ribu

KASUS DBD DI MALUT 2019

Rp 390 ribu

Rp 585 ribu

Rp 780 ribu Sumber: LION AIR GROUP

Pendapatan Menukik, Andalkan Perwali

Ternate Tikep Halbar Halut Halteng Halteng Halsel Morotai Kepsul dan Taliabu

MROE PHOTO: SU

NG CHINN

TE APAN/SHUT

RSTOCK

TERNATE – Penerapan bagasi berbayar membuat pekerjaan rumah pelaku sektor pariwisata bertambah. Efek dominonya dirasakan pula sektor usaha perhotelan hingga pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Baca MENUKIK... H.8

38 orang 17 orang (satu meninggal) 3 orang 63 orang 17 orang 3 orang 5 orang 8 orang 0

Sumer Dinkes Malut

Gubernur Tebar Ancaman SOFIFI - Opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diraih Pemerintah Provinsi (Pemprov) pada tahun 2018, rupanya menjadi cambuk bagi Gubernur Abdul Ghani Kasuba untuk bertekad meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Orang nomor satu di internal Pemprov Malut ini, bahkan mengancam mengganti pimpinan SKPD dan bendahara jika tidak bekerja Secara baik untuk meraih WTP.

DI’S WAY Ultah DISWAY berumur 1 tahun. Besok lusa. Tanggal 9 Februari. Berarti setahun penuh saya tidak libur: setiap hari menulis artikel. Tanpa absen. Pun sehari. Penerbit Noura Book menerOleh bitkan buku. Dahlan Iskan Menandai ulang tahun tersebut. Isinya beberapa tulisan di DisWay. Mengambil tema: pribadi-pribadi yang menginspirasi. Saya sendiri kaget. Tiba-tiba DisWay sudah satu tahun. Berarti sudah 360 artikel saya tulis.

Baca GUBERNUR... H.8

ABDUL Gani Kasuba

154 Warga Tertular DBD SOFIFI – Angka penularan demam berdarah dengue (DBD) di Maluku Utara sudah sangat membutuhkan perhatian. Dari ratusan yang tertular, satu diantaranya bahkan telah meninggal dunia. Gubernur Abdul Gani Kasuba pun menginstruksikan seluruh kepala daerah mewaspadai penularan penyakit tersebut. Dinas Kesehatan Malut mencatat, per Januari 2019 jumlah penderita DBD di Malut mencapai 152 orang. Pada Februari, bertambah lagi dua penderita baru. Penderita tertinggi penyakit yang disebabkan virus dengue akibat gigitan nyamuk itu terdapat di Kabupaten Halmahera Utara.

Tukang Kuti

20 Desa Gigit Jari Biar sudah, asal gigit jari-jari sandiri

Instruksi Gubernur Nomor 1 Tahun 2019

Ada 63 penderita di Halut. Disusult Ternate 38 orang, serta Tidore Kepulauan dan Halmahera Tengah dengan 17 penderita. Salah satu penderita di Tikep bahkan meninggal dunia. Baca DBD... H.8

Mengikuti Patroli dan Operasi Senyap Antisipasi Teror Bakar Kendaraan

Kalau Tak Bisa Ronda, Bikin Portal

Baca DI’SWAY... H.11

Kadis Luar Daerah, Staf Terlambat Gajian So sama deng tunggu investasi bodong ini

Meningkatkan surveilans kasus dan surveilans faktor resiko terhadap kejadian dbd, diantaranya melalui kegiatan pemantauan jentik berkala (PJB) dan mengaktifkan Juru Pemantau Jentik (Jurnantik)

Di Semarang yang diguncang teror, polisi menggelar patroli gabungan, pemeriksaan di jalanjalan protokol, hingga operasi senyap belasan polsek. Jika sulit siskamling, pengurus kampung diminta bikin one gate system.

DI TERAS RUMAH: Jumat (1/2), Daihatsu Sigra hitam H 8672 FG di Tegalsari, Candisari, Semarang, juga menjadi korban

Agas Putra Hartanto, Semarang

RINTIK hujan membasahi halaman Mapolrestabes Semarang, Jawa Tengah, Rabu dini hari kemarin (6/2). Meski begitu, 728 personel gabungan kepolisian tetap berdiri tegap di posisi masing-masing. Mereka mendengarkan dengan saksama pengarahan dari Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono yang memimpin langsung apel operasi antisipasi teror pembakaran kendaraan itu. “Sasaran operasi adalah pengendara kendaraan roda dua. Baca TEROR... H.8

ADITYO DWI/RADAR SEMARANG

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HARIAN

HALTIM & HALTENG

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

Vita: Tidak Ada Rekrutmen P3K MABA- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur tidak mau mengambil resiko untuk mer-

ekrut Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK/P3K) lantaran kondisi keuangan daerah yang tidak

KNPI KNPI Disemprot LSM IFAS

stabil. S e p e r t i d i D i na s Ke s e hat a n (Dinkes) Haltim, tidak merekrut

P3K tetapi memperpanjang kontrak pihaknya memiliki 200 tenaga kesetenaga kesehatan yang direkrut 2018. hatan yang direkrut 2018 lalu dan siap Kepala Dinas Kesehatan Haltim memperpanjang kontraknya. “Untuk dr.Vita Sangadji dikonfirmasi menye- penambahan tenaga kesehatan baru butkan, tidak akan menambah tenaga tidak ada. Yang ada hanya perpankesehatan baru. Kalau ada kekoson- jangan SK kontrak tenaga kesehatan,” gan, maka tinggal diganti saja karena sebutnya. (ado/mpf)

20 Desa Gigit Jari ADD Tahap IV Tahun 2018 Tidak Cair Editor : Fahruddin Udi Peliput : Muhammad Kabir MABA- Setidaknya 20 Desa di Kabupaten Halmahera Timur tidak mencairkan Alokasi Dana Desa

(ADD) tahap IV Tahun 2018. Itu karena Kepala Desanya tidak memasukkan laporan penggunan ADD tahap III Tahun 2018. Kepala Bidang Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Asrul mengatakan, pihaknya tidak mau mengambil resiko. Sesuai prosedur harus ada laporan realiasasi ADD Tahap sebelumnya baru bisa proses.

“Kalau tidak ada pertanggungjawabannya akan menjadi masalah dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” ujar Asrul. Ia mengungkapkan, laporan realisasi ADD selalu saja terlambat. “Ini bukan kesalahan DPMD tetapi pemerintah desa. Kita tidak mau paksakan dan ADD tahap IV akan diproses tahun ini,” katanya.

DISKUSI: DPD KNPI Halmahera Timur mendapat kritikan LSM IFAS lantaran menggelar diskusi publik adu strategi kompetitor dalam rangka pengusungan Calon Wakil Bupati Haltim.

MABA- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Halmahera Timur menggelar diskusi publik dengan tema “Adu Strategi Dalam Rangka Mengusung Calon Wakil Bupati Haltim”. Sayangnya diskusi itu bukannya mendapat respon positif malah KNPI dikritisi LSM IFAS Haltim. Direktur LSM IFAS Ismit Abbas Hatari menyebutkan, tema diskusi yang digagas KNPI sangat keliru. Menurutnya, KNPI seharusnya sudah mengantongi informasi terkait SK pengangkatan Bupati Defenitif. “ Kita mendiskusikan pengusungan Cawabup. Namun, kita belum tahu kejelasan SK Bupati Defenitif. Diskusi ini tak ada dasar,” tegas Ismit. Ia menyatakan, diskusi ini digelar kecuali semua partai pengusung sudah mengeluarkan rekomendasi Cawabup. “ Sejauh ini baru PDIP yang mengeluarkan rekomendasi yang lain belum,” terangnya. Sementara itu, Munawar selaku moderator mengakui baru mengetahui kalau proses tahapan pengusulan Bupati Defenitif belum tuntas. “ Saya lebih sepakat kita bicarakan percepatan pengusulan Bupati defenitif ketimbang membahas Cawabup yang sampai saat ini juga belum selesai di tingkat paratai koalisi,” ujarnya. Kegiatan yang digelar di kedai Wales Popo itu dihadiri Sekretaris DPD Partai Golkar Haltim Bung Hae Kiye, Ketua DPC Partai Demokrat Said Mustafa, Ketua KNPI Zulkifli Djafar, Sekjen KNPI Irwan Abubakar dan beberapa pengurus partai. (ado/mpf)

BPBD Banjir Wasileo Tak Ada Kerusakan MABA- Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Haltim Edmod Jafar, mengklaim bencana banjir yang menimpa warga transmigrasi di Desa Wasileo, tidak ada kerusakan material. Menurutnya, ia dan Dinas Soial sudah mengecek lokasi banjir tetapi tidak ada rumah warga yang rusak. “Rumah warga tidak ada kerusakan fatal,” ucapnya. Karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Haltim hanya sebatas memberikan bantuan kemanusiaan berupa logistik. “Kita hanya salurkan bantuan logistik,” ujarnya. Sementara itu, infrastruktur irigasi yang rusak merupakan kewenagan Kementerian Transmigrasi. “Irigasi itu ranahnya Kementerian,” katanya. (ado/mpf)

Adapun Dana Desa (DD), kata Asrul, tidak ada masalah. Tahun 2018 DD sudah tersalurkan di 102 Desa yang ada di Haltim. “DD semua sudah selesai,” ungkapnya. 2019 ini DD Haltim mengalami kenaikan 10 persen. Kenaikan ini dilihat dari jumlah masyarakat miskin, jumlah penduduk dan luas desa. (ado/mpf)

ASN Pertanyakan SK Kenaikan Pangkat

DIAMANKAN Minuman keras jenis Bir dimuat mobil dum truck, dikemas dalam 110 karton yang disita Intelakm Polres Halteng di dalam Gudang Logistik WBN dan PT. IWIP.

Sekkab Warning SKPD MABA- Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara, sudah mulai mengaudit keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur, Tahun anggaran 2018. Ini setelah tim auditor internal BPK-RI menggelar rapat koordinasi bersama pimpinan dan bendahara Satuan Kinerja

Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemkab Haltim, Jumat (7/2). Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Haltimda Moh Abdu Nasar belum lama ini mewarning seluruh pimpinan dan bendahara SKPD menyiapkan administrasi laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran Tahun 2018 yang dibu-

tuhkan BPK. “ Pastikan semua administrasi laporan keuangan disiapkan sehingga tidak menghambat BPK melakukan audit,” tegas orang nomor 03 di Pemkab Haltim itu. Sekkab juga mengingatkan pimpinan SKPD tidak keluar daerah selama proses pemeriksaan. “ Jangan persulit auditor BPK. Aktivitas keluar daerah disetop dulu sampai pemeriksaan selesai,” tegasnya lagi. (ado/mpf)

WEDA - Sejumlah aparatur sipil negara (ASN) mempertanyakan SK kenaikan pangkat. Pasalnya, sudah diusulkan Oktober 2018 lalu, tetapi belum diterbitkan. Padahal kenaikan pangkat ini sangatlah penting bagi ASN karena berdampak langsung dengan kenaikan gaji. Mereka meminta Bupati Edi Langkara, secepatnya memproses SK pengusulan kenaikan pangkat tersebut. Setidaknya ada 270 SK yang harus diterbitkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halteng. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Halteng Yanto M. Asri dikonfirmasi mengemukakan, SK sebagian sudah ditandatangani Bupati dan sebagian lagi harus ditandatangani Gubernur Maluku Utara. “Yang lain sudah ditandatangani Bupati, dan sebagian masih di Provinsi,” singkatnya. (far/ mpf)

Masyarakat Diminta Jaga Kamtibmas MABA- Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) DPR RI, DPD RI, DPRD dan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Wakil Presiden, masyarakat diminta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Ini disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

(Kesbangpol) Kabupaten Halmahera Timur, Talha Malaka. Ia mengatakan, persoalan perbedaan pilihan dalam politik adalah hak setiap warga negara. Namun, stabilitas keamanan menjadi tanggung jawab bersama. “Tidak perlu membuat kegaduhan hanya karena

perbedaan pilihan,” terang Talha. Mantan Camat Wasile Selatan ini meminta masyarakat terus memupuk semangat Gamrange dan Faifye yang sudah lama terinternaliasi di tengah masyarakat supaya Haltim menjadi daerah yang nyaman dikunjungi wisatawan. “ Kalau ada

gangguan keamanan, orang takut ke Haltim, makanya jika ada isu provokatif tidak perlu ditanggapi,” pintanya. Untuk memastikan kondisi Kamtibmas, pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh Kepala Desa. (ado/mpf)

TIDORE KEPULAUAN HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

Pemkot Lamban,Warga Saling Serang Perumahan di Toseho-Tului Dirusak Editor : Irman Saleh Peliput : Mahfud H Husen TIDORE – Kepala Desa (Kades) Tului, Safrudin Safar membuat laporan resmi terkait dengan pengrusakan fasilitas perumahan yang dihuni warganya. Pengrusakan ini diduga dilakukan warga Toseho yang merasa kecewa terhadap Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) yang belum menetapkan tapal batas antara Desa Tului dan Desa Toseho, namun perumahan yang berada di perbatasan kedua desa tersebut telah ditempati sebagian warga Desa Tului. Kades Safrudin Safar menjelaskan, pada Januari lalu, dirinya mendapat surat keputusan (SK) dari Pemkot Tikep terkait dengan penempatan perumahan sekaligus dengan nama-nama yang telah tercantum di dalamnya. Dengan dasar itulah, dirinya mengambil kebijakan untuk menempatkan warga yang namanya tercantum di dalam SK tersebut. Terkait dengan tapal batas, dirinya juga telah berpesan kepada warga yang menempati perumahan bahwa masalah tapal batas belum selesai. ”Sehingga apabila pada saat keputusan tapal batas dan perumahan itu masuk Desa Toseho, maka penghuni perumahan itu ikut Toseho,” katanya saat ditemui di kantor Wali Kota, kemarin (8/2). Berjalannya waktu, tepat pada Selasa (6/2) malam, dirinya mendapat kabar bahwa akan

TAPAL BATAS: Warga berada di perumahan yang dirusak.

75 Warung Masuk Wajib Pajak TIDORE – Badan Pendapatan dan Aset Daerah (Bapenda) menerapkan sistem penarikan pajak dengan mengelompokkan tiga kluster. Sistem ini telah dilakukan sosialisasi dan telah diterapkan. Tiga kluster itu yakni kluster A dengan besaran Rp 1,5 juta, Kluster B Rp 600 ribu, dan Kluster C Rp 250 ribu. Kepala Bapenda Tikep, Abdul Rasid Fabanyo mengatakan, pihaknya sudah turun survei dan melalukan sosialisasi. Awalnya pihaknya menggunakan sistem bill, namun karena cetak billl ini memakan biaya, sehingga pihaknya menggunakan kluster ini untuk memudahkan para pedagang rumah makan. Terkait dengan besaran kluster yang telah ditentukan, pihaknya memakai acuan pendapatan rumah makan berdasarkan pengunjung yang datang makan. Selain itu, tipe dan jenis rumah makan juga menjadi acuan pihaknya untuk menetapkan rumah makan mana yang masuk kategori ketiga klusterini. Penerapan pajak rumah makan ini, kata dia, sudah direstui para pemilik rumah makan. Memang sebelumnya masih menjadi tarik menarik, namun setelah dijelaskan dapat dipahami para pemilik rumah makan. ”Penarikan itu sudah sesuai dengan survei di lapangan, dari pendapatan rumah makan sampai bangunan rumah makannya seperti apa. Itu sudah dihitung,” ujarnya kemarin (8/2). Menurutnya, penerapan kluster ini masih berlaku untuk Tidore pulau. Untuk di daratan Oba, pihaknya akan menyesuaikan dengan melalukan survei maupun sosialisasi. Di Tidore sendiri, rumah makan yang masuk kluster A sebanyak 14, kluster B 14, dan kluster C sebanyak 47. Dengan begitu, total rumah makan yang terdaftar adalah 75. Terkait dengan keluhan rumah makan yang mengeluhkan pendapatan mereka dengan besaran penarikan pajak yang dianggap terlalu besar dan juga edaran Wali Kota soal puasa sunah hari Senin dan Kamis mempengaruhi pendapatan mereka karena 90 persen pengunjung rumah makan adalah para ASN, dirinya menganggap bahwa keluhan itu terlalu berlebihan. Sebab rezeki sudah diatur sang pencipta. ”Rezeki ini kan datangnya kita tidak tahu. Apalagi dengan pajak ini juga membantu meningkatkan pembangunan daerah. Apalagi ini sudah menjadi kesepakatan, bahkan kluster B dan C ini kita sudah turunkan dan sudah disepakati. Target kita biar sedikit yang penting adalah,” tandasnya. (tr-03/lex)

ada penyerangan yang dilakukan warga Toseho ke perumahan yang dihuni warganya ini. Dirinya kemudian memerintahkan para penghuni perumahan agar mengosongkan perumahan lantaran esoknya akan ada penyerangan. Informasi tersebut ternyata benar, beruntung warga pun sudah mengungsi sehingga tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Perumahan tersebut, kata dia, ada yang dirusak dan ada juga yang mencuri mesin pompa air. ”Sehingga itu saya sendiri selaku Kades telah membuat laporan ke Polsek Oba pasca kejadian. Selain fasilitas perumahan yang dirusak, juga mesin pompa air. Jadi hilang ini pas kejadian itu,” terangnya sembari mengatakan dirinya selaku pelapor juga telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Dirinya juga telah mengimbau warganya agar menjaga keamanan dan tidak melakukan gerakan apapun. Ditanya mengenai apakah sudah ada koordinasi dengan Kades Toseho, dirinya menuturkan bahwa saat ini belum ada lantaran Kades Toseho sedang berada di luar. Sementara itu Kasat Reskrim Polres Tikep, IPTU Dwi Gastimur juga membenarkan bahwa pihaknya saat ini sedang menangani kasus pengrusakan fasilitas perumahan tersebut. Pihaknya sedang mendalami siapa pelaku yang merusak perumahan tersebut. ”Ini kan masih baru, jadi belum ada yang kita tahan. Masih kita dalami,” ujarnya. (tr-03/lex)

Wali Kota Temui Gubernur TIDORE – Wali Kota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, MH, setelah kembali dari kegiatan pertemuan ke 9 jaringan Global Kota Magelan atau Global Network Magellan Cities (GMNC), di Sevila, Spanyol, pekan lalu, berkesempatan bertemu sekaligus melaporkan langsung hasil kegiatan kepada Gubernur Maluku Utara, KH. Abdul Gani Kasuba, Lc, Kamis pagi, (7/2). Pertemuan terbatas yang berlangsung di kediaman Gubernur di Sofifi tersebut, Capt. Ali Ibrahim melaporkan seluruh hasil pertemuan antara anggota GNCM, termasuk ditetapkannya Tidore mewakili Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan ke 10 GNMC. Orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini, juga menyerahkan laporan tertulis rangkaian kegiatan beserta hasil yang dicapai selama mengikuti pertemuan ke 9 GNMC yang berlangsung dari tanggal 24 sampai tanggal 28 Janari 2019, di Sevila, Spanyol, kepada Gubernur Ali Ibrahim di hadapan Gubernur Malut melaporkan, bahwa

Galian C Rum Tak Ada Izin

delegasi Indonesia bersama peserta pertemuan GMNC, dengan suara bulat menyetujui dan menetapkan Kota Tidore Kepulauan mewakili Indonesia pada umunya dan Maluku Utara khususnya, sebagai tuan rumah Pertemuan GNMC Ke 10 yang berlangsung pada tanggal 23 sampai 27 Juli tahun 2019 di Tidore.. “Informasi terakhir yang kami terima, ada permintaan agar pertemuan ke 10 GMNC tersebut dimajukan ke tanggal 16 sampai 20 Juli 2019,” jelas Ali Ibrahim usai pertemuan dengan Gubernur Malut. Di sela-sela pertemuan tersebut, Ali Ibrahim juga meminta kepada Gubernur Malut untuk membentuk kepanitiaan di tingkat provinsi tentang peringatan 500 tahun perjalanan Magelan mengelilingi dunia. “Panitia di tingkat provinsi yang dibentuk nanti, agar melibatkan bupati dan Wali Kota se Provinsi Maluku Utara, para Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Perikanan Provinsi dan Kabupaten Kota se Maluku Utara,” terang Ali Ibrahim.

GMNC: Capt Ali Ibrahim (kiri) bertemu Gubernur Abdul Gani Kasuba (kanan).

Ali Ibrahim menambahkan, setelah panitia tingkat provinsi terbentuk, perlu ditindaklanjuti dengan rapat teknis yang membahas seluruh kesiapan dan rangkaian kegiatan peringatan 500 tahun perjalanan Magelan mengelilingi dunia dengan melibatkan atau mengundang juga pejabat eselon I di kementerian dan lembaga terkait. Selanjutnya, hasil rapat dibawa oleh gubernur dan panitia tingkat provinsi bersama para Bupati dan Wali Kota ke Jakarta dan menyerahkan langsung serta memaparkannya di hadapan kementerian kordinator.

TANPA IZIN: Lokasi galian C di Kelurahan Rum Balibunga.

TIDORE – Aktivitas penambangan tanah apung di sekitar kawasan tempat pembuangan akhir (TPA) Kelurahan Rum Balibunga, Tidore Utara, tak miliki izin. Padahal galian C milik salah satu warga Kelurahan Rum ini sudah beberapa kali beroperasi. Lokasi galian C ini juga berada dekat dengan jalan raya yang berpotensi terjadinya longsor. Pantauan Malut Post Rabu (6/2) kemarin, aktivitas galian C ini membuat selokan yang berada di sebelah kiri jalan tertutup tanah. Sudah begitu, lokasi galian C yang bertebing berpotensi terjadinya longsor apabila hujan

tiba. Kondisi ini tentu sangat membahayakan pengendara saat melintasi kawasan tersebut. Anehnya, aktivitas galian C ini tidak diketahui Lurah setempat. Lurah Rum Balibunga, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa dirinya belum mengetahui adanya aktivitas tersebut lantaran tidak ada pemberitahuan kepada pihaknya. ”Sampai sekarang belum ada pemberitahuan ke kami. Saya juga belum cek, nanti besok (hari ini, red) baru saya turun cek ke lokasi,” katanya sembari mengatakan pihaknya akan mengambil tindak dengan membatasi aktivitas galian

“Sehingga hasil yang diserahkan dan dipaparkan tersebut menjadi dasar pertembingan dari pak menteri Koordinator Bidang Kamaritiman untuk membentuk kepanitian secara nasional,” ujar Ali Ibrahim. Usai bertemu dan melapor kepada Gubernur hampir satu jam, Ali Ibrahim menyempatkan waktu bertemu dengan Sekretaris Daerah Provinsi Malut, di ruang kerja Sekprov, untuk meminta dukungan dari Sekprov agar membantu gubernur menindaklanjuti sejumlah usulan terkait kegiatan peringatan 500 tahun Magelan mengelilingi dunia tahun 2021. (humas)

C tersebut. Sementara Nurwindah, Kepala Seksi Penataan dan Penaatan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tikep mengatakan bahwa aktivitas galian C itu belum mengantongi izin. Maka demikian tidak bisa beroperasi. Untuk itu, pihaknya sudah turun ke lokasi untuk mengecek langsung aktivitas galian C tersebut. ”Namun pada saat kami turun ke lokasi itu sedang tidak beroperasi. Kami juga sudah cari tahu pemiliknya dan kami juga sudah pergi le rumahnya, tapi kami belum menemuinya karena tidak berada di rumah. Kami sudah pesan kepada pemiliknya agar menghadap ke kantor, namun sampai saat ini belum juga menghadap,” ujarnya. Menurutnya, informasi yang didapat bahwa tanah apung itu rencananya mau dibuat usaha tela pres. Meski demikian, harus tetap miliki izin. ”Karena ini sangat berpotensi longsor dan membahayakan. Sehingga itu tidak bisa langsung beroperasi, harus ada izin lebih dulu. Kalaupun urus izinnya, kita harus cari tahu dulu luasnya, barulah kita tentukan masuk izin apa,” terangnya. Untuk itu, pihaknya meminta kepada pemilik galian C untuk menghentikan aktivitasnya. (tr-03/lex)

HARIAN

MALUT POST

HALUT & HALSEL

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

Bahrain: Pimpinan SKPD Banyak “Munaﬁk” Habiskan Anggaran Hanya Jalan-Jalan ke Jakarta Peliput : Samsir Hamajen Editor : Muhammad Nur Husen

LABUHA – Bupati Halmahera Selatan Bahrain Kasuba menuding sebagian besar pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah tidak serius bekerja. Ini membuat sejumlah program yang dicanangkan amburadul.”Pimpinan SKPD saat ini

banyak yang “munafik”. Mereka hanya menghabiskan anggaran daerah di Jakarta untuk jalan-jalan,”tandas Bahrain saat membuka kegiatan Stunting Dinas Kesehatan (Dinkes) di Canga Matau kebun Karet, Kamis (7/2). Anggaran puluhan juta untuk membiayai perjalanan dinas ke Jakarta dengan agenda melobi bantuan, nampaknya tidak berdampak bagi daerah.”Ada sebagian kalau ke Jakarta, mereka bersembunyi di Bekasi dan lain-lain. Padahal, perjalanannya menggunakan anggaran daerah,”tegasnya. Selain itu, ada SKPD yang programnya asalasalan. Misalnya, Dinas Perumahan

dan Permukiman (Disperkim) hanya mengelola program bunga abal-abal. Sementara Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mengurus sampah di pasar saja tidak bisa. Dinas Perhubungan (Dishub) yang sudah dua tahun hanya mengurus rertibusi di Babang dan terminal yang PAD nya setiap tahun tidak capai target. Belum lagi Dinas Perizinan yang perdanya sudah ditandatangani tetapi tidak jalan. Sementara Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) hanya mengurus pilkades.”SKPD di Halsel ini programnya banyak amburadul. Makanya, mereka ini dalam

waktu dekat saya ganti,”tegasnya. Tak hanya itu, orang nomor satu di Pemkab Halsel ini juga menyesalkan sikap istri-istri kepala dinas. Di mana setiap program Dharma Wanita Persatuan (DWP) di luar daerah kerjanya hanya menghabiskan waktu dengan selfi. ”Saya sudah bosan, makanya suami mereka akan saya ganti dari jabatannya sebagai kepala dinas,”ujarnya. Selain itu, saling intervensi tugas antara camat dan kades maupun sesama SKPD.”Kalau hal-hal seperti ini masih ditemukan, akan saya tindak,”tandasnya.(sam/met)

Warga Perbaiki Jalan Rusak

ROLLING Akhir Februari Rolling Jabatan TOBELO – Rolling jabatan eselon II, III dan IV di Pemkab Halmahera Utara direncanakan akhir bulan ini. Penundaan pelantikan ini karena Badan Pertimbang a n Ja b a t a n dan KepangFREDY Tjandua katan (Baperjakat) masih menggodok nama-nama calon pejabat yang masuk dalam daftar rolling.”Memang sebelumnya rolling ini direncanakan Januari lalu. Hanya saja masih menunggu bupati makanya diundur dan direncanakan kembali Februari,”kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Fredy Tjandua, Kamis (7/2). Rolling ini akan bersamaan dengan penyampaian hasil lelang empat jabatan secara terbuka untuk pejabat eselon II tingkat pratama. Yakni Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Asisten III), Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan.(tr-04/met)

BAHRAIN Kasuba

SWADAYA: jalan berlubang di depan Pasar Modern Tobelo yang diperbaiki Warga dan pengendara kendaraan becak motor (bentor), Kamis (7/2) kemarin

TOBELO – Warga dan pengemudi kendaraan becak motor (bentor) di seputaran Pasar Modern Desa Gosoma Tobelo gotong royong memperbaiki jalan rusak di areal pasar. Perbaikannya dilakukan dengan menutupi badan jalan yang berlubang menggunakan campuran semen.”Ini kami lakukan secara swadaya untuk memperlancar akses kendaraan. Karena sebelumnya jalan tersebut sulit dilalui akibat dipenuhi lubang,”kata Ferdy salah satu warga, Kamis (7/2). Langkah yang dilakukan ini untuk memudahkan warga yang melintas.”Kalau sebelumnya jalan ini sulit dilalui, kini sudah diperbaiki untuk memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan,”ucapnya. (tr-04/met) RAMLAN HARUN/MALUT POST

Bersama Harita, Kawasi Terang LABUHA – Desa terang, Itulah kata yang bisa menggambarkan keadaan Desa Kawasi, Kecamatan Obi, Halmahera Selatan (Halsel) setelah program listrik Harita Nickel sukses

penduduk desa. Sejak awal program listrik ini, perusahaan tercatat telah memberikan lima mesin generator listrik (genset) dengan rincian 150 Kva, 200 Kva, 2 unit 250 Kva dan 500 kva. Kelima mesin tersebut berakhir dengan ditarik kembali ke perusahaan untuk dilakukan perbaikan. “ Kita terpaksa tarik karena mesin genset kelebihan beban pemakaian itu juga diakibatkan kesalahan dalam menHARITA NICKEL FOR MALUTPOST POSE Sekretaris Desa Kawasi bersama beberapa masyarakat di gelola selain itu sambungan depan Genset liar,” terangnya. Untuk mencemenyala, pada Rabu (6/2) lalu. ini untuk kemajuan desa,” gah kerusakan yang berlanjut karena ketidak disiplinan Harita Nickel yang terdiri dari ujarnya. Dalam program ini masyara- beberapa unsur masyarakat, PT Trimegah Bangun Persada dan PT Megah Surya Pertiwi kat diajak berpartisipasi dalam pihaknya mengimplementamelihat, listrik desa sebagai ke- menjaga dan mengoperasion- sikan system meteran token.“ butuhan dasar dalam pengem- alkan genset bersama. Sistim Secara tidak langsung juga bangan infrastruktur desa subsidi silang diimplemen- mendidik masyarakat dalam untuk menuju kesejahteraan tasikan juga di masyarakat. kebiasaan membayar iuran masyarakat. Program listrik Dimana masyarakat dengan dan bergotong royong untuk desa adalah program bantuan penghasilan tinggi dan bisnis mengkedepankan desa,” tamdan pemberdayaan masyara- yang stabil berkontribusi un- bah Site Manager CSR Harita kat dalam bentuk penyedi- tuk masyarakat yang masih Group Malakias Martono. Pergantian meter token aan genset, subsidi solar dan butuh bantuan. “Dari pihak perusahaan itu, sambungnya, sempat pemasangan beserta edukasi penggunaan meteran system kita pastikan juga memberi mendapatkan penolakan keras token untuk operasional pen- subsidi yang adil di kalangan dari masyarakat. Namun seirmasyarakat. Rumah-rumah ing waktu dan pengukuhan erangan listrik desa. “ Kita juga melakukan dengan kapasitas 450 Watt komitmen perusahaan untuk program pelatihan kepada akan mendapat subsidi 100 tetap memberikan manfaat beberapa masyarakat Desa persen, rumah dengan 900 yang berkelanjutan maka perKawasi untuk bisa menjadi Watt mendapat subsidi 50 lahan masyarakat bisa memaoperator dan mekanik,” kata persen dan rumah dengan hami. CSR harita grup menyadari Chief Deputy Head Exrel dan 1300 Watt akan mendapat CSR Harita NickelAlexander subsidi sebesar 25 persen ti- bahwa listrik merupakan komdak termasuk yang digunakan ponen dasar dalam kehiduLieman, kemarin (7/2). M e n u r u t n y a , p r o g r a m untuk usaha,” tegas Alexander. pan masa kini. Terutama bagi Sejak 2013 Harita grup telah generasi-generasi penerus di pengembangan desa tidak bisa hanya dalam bentuk sumban- melakukan kegiatan pertam- desa Kawasi yang masih sangat gan. Harus ada aspek pelatihan bangan. Selama kegiatan membutuhkan waktu belajar dan keberlanjutan. Karena pertambangan perusahaan pasca jam sekolah. “Dengan pada ujungnya masyarakatlah bekerja juga untuk membantu terang maka, anak-anak kita yang harus diberdayakan dan memenuhi kebutuhan dan dapat belajar dan orang tua mengambil alih dalam menge- mendukung perkembangan seperti kami dapat mengawasi lola dan menjaga penerangan desa. Perhatian pertama yang sambil melakukan aktivitas ini. “ Masyarakat bersama diberikan oleh perusahaan rumah lainnya”, ujar salah sala Harita akan menjaga terang yakni memfasilitasi listrik bagi satu warga.(rul)

Ranperda HIV/AIDS Diajukan TOBELO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Utara mengajukan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang HIV/AIDS ke DPRD. Ranperda ini diajukan untuk menekan angka penderita virus mematikan itu di Halmahera Utara.”Saat ini draft ranper-

danya sudah mulai dibahas DPRDD,”kata Kepala Bagian (Kabag) Hukum Hairuddin Dodo kepada wartawan, Kamis (7/2). Ranperda ini dianggap penting mengingat angka pengidap HIV/AIDS di Halmahera Utara terus meningkat setiap

tahun.”Nantinya, perda ini akan mengatur cara pencegahan virus, penanganan pasien, juga pendanaan penanganan HIV/ AIDS,”jelasnya. Selain itu, langkah yang dilakukan ini untuk merancang aturan yang memberi perlindungan kepada masyarakat.(tr-04/met)

HALMAHERA BARAT

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

Gunakan DD Biayai Selingkuhan Massa Desak Bupati Copot Kades Togoreba Sungi Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Ratusan warga Desa Togoreba Sungi Kecamatan Tabaru menggelar aksi unjukrasa di depan kantor bupati, Kamis (7/2). Aksi yang dikoordinir langsung Badan Permusyawaratan Desa (BPD) ini mendesak Bupati Danny Missy segera mencopot kepala desa Sefiyanto Tangono dari jabatannya karena pengelolaan DD 2018 tidak diketahui peruntukannya. Massa menuding DD 40 persen yang dicairkan Rp 200 juta lebih peruntukannya tidak jelas. Ini karena pengadaan tenti Rp 40 juta hingga kini tidak terealisasi, anggaran pembangunan setapak Rp 80 juta realisasinya tidak diketahui, dan anggaran Rp 60 juta diserahkan kepada selingkuhannya.”Sesuai pengakuan bendahara desa, anggaran DD Rp 60 juta diambil kades dan diberikan kepada selingkuhannya,”teriak Ketua BPD Togoreba Sungi Jembris Mou dalam orasinya. Setelah menggelar orasi kurang lebih 1 jam, perwakilan massa aksi menggelar hearing dengan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Syahril Abdurradjak di ruang rapatnya. Sekkab dalam hearing tersebut mengatakan berdasarkan laporan dari masyarakat dan BPD ini sudah sangat jelas ada sejumlah item kegiatan yang diduga fiktif.”Laporan ini banyak kegiatan fiktif. Makanya BPD yang memiliki fungsi pengawasan sudah harus melaporkan kades ke pihak kepolisian,”tegasnya. Orang nomor tiga di Pemkab Halbar ini mengaku bupati tidak bisa mengambil langkah tegas, jika laporan yang disampaikan belum bisa dibuktikan kebenarannya. Karena itu awal pekan depan tim dari Inspektorat bersama staf khusus akan turun melakukan pemeriksaan.”Saya harap

POTENSI 323 Hektar Lahan Untuk Budidaya Rumput Laut JAILOLO – Rumput laut menjadi satu-satunya potensi yang diseriusi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat untuk dikembangkan. Ini dibuktikan dengan kesiapan 323 hektar lahan budidaya rumput laut di Kecamatan Jailolo, Jailolo Timur, Jailolo Selatan, Sahu dan Loloda. Jailolo Timur misalnya, lahan yang disiapkan seluar 73 hektar, Jailolo Selatan 105 hektar, Jailolo 26 hektar, Sahu 7 hektar dan Kecamatan Loloda seluas 112 hektar, sehingga total lahan yang disiapkan seluas 323 hektar.”Sesuai keinginan pak Bupati, setiap bulan rumput laut Halbar yang harus dikirim ke Surabaya sebanyak 50 ton. Jadi saat ini luas lahan yang akan dikembangkan adalah 323 hektar,”kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemkab Halbar Agustinus Mahole yang dikonfirmasi, Kamis (7/2). Agus mengatakan petani rumput laut yang saat ini budidayanya sudah berkembang adalah di Desa Bobanehena Kecamatan Jailolo. Panennya sudah tiga kali sehingga dalam waktu dekat ini hasilnya sudah dikirim ke Surabaya sebanyak 10 ton.”Semua fasilitas budidaya rumput laut ditanggung pihak ketiga. Kami di dinas hanya melakukan pendampingan,”jelasnya.(din/met)

AKSI : Ratusan warga Desa Togoreba Sungi Kecamatan Tabaru saat menggelar aksi di depan kantor bupati, Kamis (7/2) kemarin

warga kembali dengan tenang menunggu tim dari Inspektorat pada Selasa pekan depan. Jika hasil pemeriksaan terbukti, maka BPD sudah bisa menempuh jalur hukum,”ujarnya. Karena itu, pemkab juga menunggu proses

hukum. Jika terbukti menyalahgunakan DD maka kades langsung dipecat.”Intinya mari kita sama sama menyelesaikan persoalan di desa tanpa harus merugikan orang lain. Jadi silahkan tempuh jalur hukum agar masalah yang dituduhkan bisa

diselidiki pihak kepolisian,”pungkasnya. Setelah mendengar penjelasan Sekkab, massa aksi kemudian membubarkan diri dan berjanji akan menunggu tim Inspektorat turun ke desa.(din/ met)

Dana Parpol Rp 560 Juta Tiap Tahun JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat mengalokasikan anggaran untuk partai politik (parpol) Rp 560 juta setiap tahun. Hal ini diakui Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) M Syarif Ali yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (7/2). Anggaran tersebut pengelolaannya langsung di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD).”Kami di Kesbangpol hanya memverifikasi parpol penerima anggaran. Se-

mentara proses pencairannya langsung di BPKD,”ungkapnya. Sementara sesuai aturan pertanggung jawaban dana parpol langsung di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hanya saja, untuk memperpendek rentang kendali serta memudahkan parpol menyampaikan laporan pertanggung jawaban, maka BPK bekerja sama Kesbangpol untuk menerima laporan pertanggung jawaban penggunaan dana dari masingmasing parpol.”Jadi kita hanya diberitahu total

anggaran, dan besaran anggaran masing masing parpol,”ujarnya. Sementara besaran dana yang diterima masing-masing parpol, yakni PDI Perjuangan lebih besar karena berada di angka Rp 100 juta lebih. Disusul Partai Demokrat, Gerindra dan Golkar.”Besaran penerima dana parpol dilihat dari perolehan suara terbanyak sehingga parpol yang meraih suara terbanyak, dana parpol yang diterima juga besar,”pungkasnya.(din/met)

Pemkab Siap Bantu Pengobatan Sri Rahayu JAILOLO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat siap membantu pengobatan Sri Rahayu mahasiswa asal Desa Taba Cempaka Kecamatan Sahu Timur yang mengalami kecelakaan tunggal di Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan.

JENGUK : Kadinsos Halbar Samsuri Madjid saat menjenguk Sri Rahayu di RS Wahidin Makassar, Rabu (6/2).

Sri yang juga mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismu) Makassar ini sekarang dirawat di RS Wahidin Makassar karena bagian rahang sebagian organ vital cedera.”Saya sudah perintahkan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) untuk ke Makassar melihat kondisi pasien yang saat ini dirawat,”kata Bupati Danny Missy yang ditemui Malut Post di kantor bupati, Kamis (7/2). Bantuannya akan diserahkan langsung ke orang tua Sri setelah melihat

kondisi pasien. Sementara Kadinsos Samsuri Madjid yang dikonfirmasi mengatakan saat ini dirinya sudah berada di Makassar dan sudah melihat langsung kondisi pasien.”Orang tua pasien tidak memiliki cukup biaya untuk membiayai operasi pasien. Makanya sesuai perintah bupati, pemkab siap membantu biaya perawatan,”ucapnya. (din/met)

HARIAN

MALUT POST

MOROTAI & SULA

Gaji TKD Dibayar Bulan Ini DARUBA-Sebagian honorer Tenaga Kontrak Daerah (TKD) Kabupaten Pulau Morotai, sampai saat ini belum mendapat gaji. Namun pemkab berjanji segera membayar gaji Desember 2018 dan Januari 2019 yang tertunda. Sekkab Pulau Morotai Muham-

BANTUAN Nelayan Morotai Dapat Asuransi

SURYANI Antarani

DARUBA-Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pulau Morotai menyerahkan Kartu Asuransi Nelayan kepada 178 orang, dan penyampaian Surat Pernyataan Kesehatan (SPK) sebanyak 1.217 jiwa periode 2017/2018. Bantuan tersebut dialokasikan me-

lalui APBN 2018. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Suryani Antarani mengatakan, bantuan diberikan kepada semua nelayan. Selain itu, ada juga bantuan perpanjang premi asuransi tahun ini kepada 2.115 nelayan yang bersumber dari APBD 2019 dan sharing dengan APBN. ”Bantuan di maksud agar nelayan terjamin asuransi,” ujar Suryani. Dia menambahkan, selain bantuan asuransi, nelayan juga mendapat bantuan 50 unit rumah melalui PUPR. Lokasinya di Desa Daeo Majiko. Penyerahan secara simbolis ini dilakukan di tiga koperasi di Desa Mandiri, Sabatai Baru dan Wawama, yang diserahkan oleh Kabid Penangkapan dan Pengawasan DKP Muksin Hi Umar. “Semoga bantuan ini bermanfaat bagi nelayan,” harapnya. (tr-02/onk).

MENUJU PEMILU Bawaslu Minta KPU Fokus SANANA - Badan pengawasan pemilu (Bawaslu) Maluku Utara meminta KPU Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) tetap fokus melaksanakan tugasnya. Hal ini disampaikan Kordiv Hukum dan Data Informasi Bawaslu Malut Fahrul Muid. Menurutnya, saat ini tahapan rekrutmen KPU tengah berlangsung, tentu ada komisioner KPU yang tetap maju sebagai peserta seleksi sehingga dapat mengganggu kerja-kerja sebagai penyelenggara pemilu. “Kami berharap agar KPU tidak lupa dengan tugas utamanya sebagai penyelenggara, sehingga pelaksanaan pemilu tetap berjalan sebagaimana mestinya,” harap Fahrul Sementara itu beberapa waktu lalu Bawaslu Kepsul menyurat kepada KPU Kepsul meminta laporan dana kampanye, namun belum diberikan. Selain itu Bawaslu juga tidak dilibatkan dalam beberapa kegiatan seperti perekaman jemput bola sebagai syarat diakomodir dalam daftar pemilih tetap (DPT). (ikh/ onk).

mad M Karie, mengaku gajia mereka dalam proses pembayar. Dia menjelaskan keterlambatan pembayaran gaji honorer selama dua bulan karena ada selisih anggaran di bulan Desember 2018, sehingga sebagian pegawai kontrak daerah belum mendapatkan haknya. “Total

gaji yang belum dibayar mencapai Rp 500 juta,” tuturnya. Untuk Januari 2019, ada perubahan SK, namun saat ini juga sudah dalam proses pencairan. Dia menjelaskan gaji TKD setiap tahun SK-nya berubah. Misalnya anggaran honorer ta-

hun 2018 beda lagi dengan tahun ini. Perubahan SK yang dikeluarkan Bupati tahun 2019, disesuaikan dengan jumlah tenaga TKD, dan disesuaikan dengan jumlah desa binaan. “misalnya ada dua desa, maka per desa ditempatkan sebanyak lima orang. “Dengan adanya perubahan itu, kami kembali mengatur ulang semua dan disesuaikan

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

dengan bank, karena kali ini semua pembayaran dengan sistem nontunai,” jelas sekkab. Dia menegaskan, setelah pembayaran gaji, TKD bakal dievaluasi kembali, sebab di tahun ini belum ada tambahan tenaga TKD. ”Jumlah TKD sementara ini tidak sebanyak tahun kemarin, tinggal kami evaluasi yang ada saja,” pungkasnya. (tr-02/onk).

PM Az Azahra Tenggelam di Perairan Morselbar Seluruh Penumpang Selamat Peliput : Maslan Ajid Editor : Bukhari Kamaruddin DARUBA - Karena cuaca yang tidak bersahabat, PM Az Azahra tenggelam di perairan Morotai Selatan Barat, Kamis (7/2) kemarin. Informasi yang dihimpun Malut Post kapal yang membawa 38 penumpang tersebut, berangkat dari Tobelo Halmahera Utara menuju Desa Sopi Kecamatan Morotai Jaya, Rabu (6/2). Saat berada di perairan Morotai Selatan Barat (Morselbar), ombak menghantam kapal tersebut dan tenggelam sekira pukul 05.00 WIT, Kamis (7/2) subuh. Untungnya saat tenggelam, kapal berada di pesisir pantai antara Desa Aru dan Batu Copi, sehingga seluruh penumpang selamat. Warga yang melihat kejadian tersebut membantu mengevakuasi penumpang kapal ke darat. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pulau Morotai Dalik Gafur mengatakan, seluruh penumpang dievakuasi

MASLAN AJID/MALUT POST

TENGGELAM: Kondisi PM Az Azahra yang tenggelam antara Desa Aru dan Batu Copi.

ke Kantor Camat Morotasi Selatan Barat di Desa Wayabula. ”Tidak ada korban jiwa, karena jarak tenggelamnya kapal tidak berjauhan

dengan perkampungan warga,” kata Dalik. Dia menuturkan setelah mendapat informasi mereka langsung bergerak ke TKP. Penumpang

Satlantas Amankan Puluhan Sepeda Motor

BPK Turun ke Morotai

TILANG: Aparat Satlantas Polres Kepsul melakukan operasi di salah satu sudut Kota Sanana, kemarin.

IKRAM SALIM MALUT POST

SANANA - Satuan lalulintas (Satlantas) Polres Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), menjaring puluhan kendaraan roda dua yang melintas di areal Pasar Basanohi Sanana, Kamis (7/2). Ini karena pengendaranya melanggar aturan, terutama tidak menggunakan helm. Kasatlantas Polres Kepsul Iptu Saniapon menuturkan, razia yang dilakukan oleh anggotanya bertujuan menertibkan pengendara yang tidak

yang terdiri dari 33 orang dewasa dan 5 anak-anak, kemudian dikembalikan ke desa mereka masingmasing. (tr-02/onk).

taat aturan baik surat-suratnya maupun fisik kendaraan mereka. “Kita tilang pengendara yang melanggar dan sekaligus memberikan pembinaan tentang lalulintas yang baik,” kata Mochtar. Dia menegaskan operasi ini akan terus dilakukan. “kepada sopir angkutan umum yang kendaraannya sudah modifikasi, agar tidak memuat penumpang melebihi kapasitas,” tegasnya. (ikh/onk).

DARUBA - Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Maluku Utara (Malut) mulai melakukan pemeriksaan anggaran tahun 2018 Pemkab Pulau Morotai. Kamis (7/2) kemarin, tim dari BPK Malut menggelar pertemuan dengan Pemkab Pulau Morotai yang dihadiri Wakil Bupati Asrun Padoma, Sekkab Muhammad M.Kharie dan sejumlah pejabat lain. Sedangkan tim BPK dipimpin Suprianto, penanggung jawab M. Ali Asyhar, pengendali Teknis Yuana Dwirta, dan anggota masing-masing Yudi Irawan, Ahmad Sigit Raharjo, dan Widya Amira Utami. Me nu r u t Su p r i a nt o, pemeriksaan dimulai hari ini (8/2), di mana tahapannya ada dua. Tahap pertama pemeriksaan sebelum pemda menyampaikan laporan keuangan kepada BPK, dan yang kedua sesudah me-

nyampaikan laporan keuangan kepada BPK. Suprianto berharap Pemkab Pulau Morotai dan Tim BPK bisa saling bekerja sama, dan saling mendukung. Wakil Bupati Pulau Morotai Asrun Padoma menegaskan, Morotai baru sekali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), dan harus dipertahankan pada tahun ini. “Saya berharap kepada semua pimpinan OPD harus proaktif dan jangan keseringan keluar daerah, karena dalam pemeriksaan BPK kali ini kita harus pertahankan prestasi yang sudah diraih,” tandasnya. Sementara Sekkab Muhammad M. Kharie menjelaskan dia sudah menyampaikan kepada semua Pimpinan OPD agar tidak keluar daerah, selain sudah mendapat izin. Hal ini bertujuan untuk memperlancar pemeriksaan dari BPK. (tr-02/onk).

Olahraga di Kepsul Kurang Berkembang SANANA - Pengembangan olahraga di Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) masih jauh dari harapan. Salah satu penyebabnya karena minimnya pelatih. Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kepsul Rahmat Fataruba saat dikonfirmasi koran ini di ruang kerjanya kemarin (7/2), mengaku hal tersebut. Menurut Rahmat, jumlah atlet di Kepsul jauh berbeda dengan daerah lainnya. Bahkan ada beberapa yang berhasil menjadi atletik nasional. Meski begitu, pembinaan yang dilakukan sejak dini belum ada. “Misalnya sepak bola, belum ada anak Sula yang membuka sekolah sepak bola,” kata Rahmat.

Pembinaan atlet baru dilakukan saat ada event seperti pekan olahraga pelajar daerah (Popda) serta hajatan lainnya. “Kita hanya bisa siapkan atlet dengan melakukan seleksi di sekolah saat ada event olahraga,” ujarnya. Untuk itu lanjut Rahmat, dirinya berupaya mendorong pengembangan olahraga dengan membuka Pusat Pembinaan Latihan Pelajar Daerah (PPLD). Dengan begitu mereka bisa melakukan pembinaan bakat siswa sejak dini. “Mereka bakal masuk asrama, sehingga dilakukan pembinaan sampai selesai sekolah,” pungkasnya. (ikh/onk).

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

POLMAS

HARIAN

MALUT POST

Art: Resayfa Rumra

Sekretaris KAHMI: Tidak Ada Dukungan ke Jokowi-Ma’ruf TE RNATE – Sekretaris Korps Alumni HMI (KAHMI) Provinsi Maluku Utara (Malut) Ha s b i Yu s u f menegaskan, K A H M I mau pun HMI tidak berafiliasi dan mendukung calon presiden tertentu pada pemilihan PresHASBI Yusuf iden (Pilpres) tahun 2019. Penegasan Hasbi mengklarifikasi isu yang beredar di media sosial bahwa organisasi Hijau Hitam ini mendukung Pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin sbagai calon presiden dan calon wakil presiden. Dia mengatakan, dukungan yang diberikan Alumni HMI kepada Joko Widodo saat menghadiri undangan dewan penasehat KAHMI, Akbar Tanjung pada acara Peringatan 72 Tahun HMI & Tasyakuran Atas Penganugrahan Lafran Pane sbagai Pahlawan Nasional itu sebagai bentuk apresiasi kepada Jokowi yang telah menganugerahkan pendiri HMI, Lafran Pane sebagai pahlawan nasional. “Bang Akbar atas nama keluarga besar mengundang pak Jokowi untuk menunjukan sikap hormat dan berterima kasih atas penganugerahan Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Hanya itu tidak ada sikap politik KAHMI dan HMI dalam mendukung capres tertentu dalam pilpres,” tuturnya. Hasbi menegaskan, HMI selalu independen dan keberpihakan HMI hanya pada kebenaran agama, rakyat dan umat yang dizalimi. KAHMI sebagai wadah kekeluargaan para alumni HMI senantiasa menjunjung etika politik dan mengutamakan kepentingan umat dan bangsa.”Jadi, KAHMI dan HMI secara institusi tidak menyatakan keberpihakan politik pada kelompok politik manapun,” tegasnya. (tr-01/jfr)

Komisi IV Ancam Ribut di Paripurna Terkait Rangkap Jabatan Kepsek SMA 2 Halsel Peliput : Rusdi Abdurahman Editor : Jufri Duwila

BELUM TUNTAS: Pemerintah saat membahas persoalan anjloknya harga kopra tahun lalu. Namun hingga kini, Pemerintah belum mendapatkan formula yang tepat untuk mengatasinya.

Pemprov Dianggap Tidak Serius Urus Kopra TERNATE - Koordinator Petani Maluku Utara Cabang Jakarta, Riswan Sanun menilai Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) tidak serius menangani anjloknya harga kopra di Malut karena Pemprov dianggap tidak memiliki langkah konkrit dari Pemprov untuk mengatasi masalah kopra. Pemprov, kata Riswan hanya gonta-ganti investor dan perbanyak rapa,t namun amun nihil action. “Ini menunjukkan ketidak seriusan Pemprov mengatasi masalah kopra,”katanya kemarin (7/2). Sebelumnya, Pemprov

mendatangkan investor dari Yogyakarta, PT. Krambel Idjo, namun upaya kerja sama itu tidak batal. Kini Pemprov kembali menghadirkan investor dari India, PT. Putra Nusantara Himalaya Kurniajaya (Punyaku). Ketidak seriusan Pemprov itu juga tergambar pada statemen Gubernur Abdul Gani Kasuba (AGK) saat rapat bersama perusahaan tersebut, baru-baru ini. Menurut Riswan, salah satu kendala Pemprov sehingga tak mampu menyelesaikan anjloknya harga kopra karena tidak ada data konkrit tentang kopra di Malut. “Menurut saya Pemprov ti-

dak memiliki data yang valid soal kopra. Mestinya Pemprov harus menyiapkan data Produksi Kopra dari tingkat Petani sampai ke tingkat pengumpul. Karena Investor siapapun akan butuh data terkait dengan Produksi dan Harga Kopra saat ini yg ada di Malut,”ujarnya. Dia juga meminta SKPD terkait agar serius mengurus anjloknya harga kopra dengan menyiapkan data yang valid. “Segera siapkan data yang valid soal kopra, karena Kementerian Perdagangan RI juga punya itikad baik untuk menstabilkan kembali harga Kopra,” tukasnya. (tr01/jfr).

SOFIFI- Komisi IV DPRD Provinsi Maluku Utara bakal mempermasalahkan kasus status jabatan ganda Kepala Sekolah SMA 25 Halsel Anan Kader pada agenda paripurna nanti. In i d i ma k s u d kan agar Gubernur Malut Abdul G h a n i Ka s u b a mengetahui langsung permasalah- FARIDA Djama annya dan segera mengambil sikap tegas terhadap Kadikbud Imran jakub. Hal ini ditegaskan Ketua komisi IV DPRD Malut Farida Djama, kepada Malut Post kamis (7/2). Farida menegaskan, kasus rangkap jabatan pada dua Pemerintahan yang berbeda, seperti yang dilakukan Kepsek SMA 25 Halsel, baru pernah terjadi di Indonesia. Ironisnya, KaDikbud Imran Jakub, mempertahankan dan berdalih karena ada tekanan. “Tekanan dari mana, jangan karena aspek politik mengorbankan dunia pendidikan. Kasian siswa, yang haknya mendapat pelajaran secara maksimal terabaikan,” tegas Farida. Politisi Golkar ini mengatakan, akibat dari Kepsek yang merangkap jabatan ini, tanggungjawab Kepsek terhadap kegiatan sekolah terabaikan, karena banyak melaksanakan kegiatan desa, padahal dua bulan lagi pelaksanaan ujian. “Kalau kondisinya seperti ini, siswa dan orang tua yang dikorbankan. Karena itu, Kadikbud harus paham dan mengambil sikap tegas, memberhentikan kepsek dari jabatan,” pintanya. Dia juga meminta Anan agar memahami aturan, karena mengelola keuangan dari dua pemerintahan yang berbeda itu bermasalah. “Dimana prodak hukum atas administrasi yang ditandatangani ilegal, terutama anggaran desa,” tukasnya. (udy/jfr)

Seleksi KPU Malut Masih Sepi Pelamar TERNATE - Hari pertama pembukaan pendaftaran calon anggota KPU Provinsi Maluku Utara (Malut), masih sepi pelamar. Hingga sore kemarin (7/2), hanya satu orang yang mendaftar. Sedangkan 15 orang lainnya baru mengambil formulir pendaftaran. “Satu yang mendaftar itu yakni Jamaludin, anggota KPU Sula. Sedangkan 15 orang baru ambil formulir,” kata Katua Timsel, Saiful Deni. Berdasarkan ketentuan, minimal jumlah pendaftar 60 orang. Jika kurang dari jumlah tersebut di akhir masa pendaft-

“Satu yang mendaftar itu yakni Jamaludin, anggota KPU Sula. Sedangkan 15 orang baru ambil formulir,” SAIFUL DENI Katua Timsel

SAIFUL Deni

aran, Timsel bakal perpanjang pendaftaran. ” Ka l au b e l u m m e n c u kupi maka akan diperpan-

jang. Kalau lebih, itu lebih bagus,”ucapnya. Sekedar diketahui, dari 15 orang yang ambil formulir pendaftaran, 3 di antaranya incumbent KPU Provinsi. Mereka adalah Pudja Sutamat, Buchari Mahmud dan Safri Awal. (tr-01/jfr)

HARIAN

SAMBUNGAN ETALASE

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

bagasi. Jika bagasi (gratis) dihilangkan Samb Hal. 1dan penumpang tidak lagi bawa bagasi lalu kita angkat apa?” ucapnya. Penerapan kebijakan dilematis ini Sayang, pad akhirnya troli mereka nyaris tak berisi barang. Penumpang tak hanya berdampak pada para porter. Lion rata-rata memang tidak lagi mem- Bagi maskapai sendiri, tak dipungkiri bawa banyak barang. Ini setelah ke- ada penurunan jumlah penumpang. bijakan bagasi cuma-cuma atau free Meski begitu, General Manager Lion Air baggage allowance dihentikan. “Dulu Group Ternate, Irawan Ijom mengatakan sebelum ada bagasi berbayar saja kita penurunan itu juga tak lepas dari low untung-untungan dapat penumpang season alias musim sepi pengunjung. yang mau barangnya diangkut. Seka- “Ada penurunan 10 persen dari sebelrang lebih parah lagi,” aku Ismit Murad, umnya untuk Lion dan Wings, tapi mesalah satu porter Bandara Babullah, mang bersamaan dengan low season jadi waktunya sepi penumpang,” tuturnya Senin (4/2). Buruh angkut bandara menjadi salah kepada Malut Post. Tak kalah memprihatinkan adalah satu pihak yang paling merasakan dampak buruk bagasi berbayar. Semenjak nasib para pengusaha dan karyawan biro Lion Air Group menerapkan kebijakan perjalanan. Selama ini, mereka harus tersebut per 22 Januari 2019, kehidu- bersaing keras dengan biro perjalanan pan mereka kian sulit. “Sebelumnya online. Kini, bagasi berbayar membuat pendapatan kami paling tinggi Rp 100 tingkat pembelian tiket pesawat makin ribu sampai Rp 200 ribu per hari. Seka- menukik. Karyawan Travel Matras, Abi menrang harus banyak sabar karena dalam sehari bisa tidak ada pendapatan sama gatakan kebijakan penghapusan free bagasi ini sangat mempengaruhi pemsekali,” sambung Ismit. Oleh Lion, penumpang dikenakan belian tiket untuk Lion dan Wings Air. voucher Rp 25 ribu per kilogram jika Pembelian tiket yang tadinya 7 sampai memiliki bagasi dalam penerbangan 10 tiket dalam sehari kini tersisa 4 tiket. Ternate-Makassar, Ternate-Manado, “Otomatis pendapatan travel juga menuTernate-Morotai, Ternate-Labuha, run,” kata Abi. Di sisi lain, nyatanya voucher bagasi Ternate-Ambon, dan Kao-Manado. Sedangkan untuk Ternate-Jakarta Rp yang ditawarkan maskapai tak diminati 76 ribu/kg. Sebagai maskapai dengan penumpang. Menurut Abi, harga tiket kategori pelayanan no frills atau mini- yang sudah mahal, membuat penummum service, Lion Air dan Wings Air pang tak lagi mau membeli voucher. memang dibolehkan regulasi mener- “Penumpang tidak mampu untuk memapkan kebijakan bagasi berbayar. Hal beli voucher sehingga beberapa kejadian ini mengacu pada Pasal 22 Peraturan mereka harus meninggalkan barang di Menteri Perhubungan Nomor 185 Tahun bandara,” ujarnya kepada Malut Post. Sebaliknya, dampak bagasi berbayar 2015. Sebelum Lion Group memutuskan penerapan bagasi berbayar, maskapai Lion dan Wings membawa berkah bagi ini dilabeli maskapai merakyat. Sebab maskapai lain. General Manager PT Gaharga tiketnya cenderung lebih murah, ruda Cabang Ternate, Agung Gunawan dengan bagasi cuma-cuma. Apalagi mengakui usai relaksasi tarif tingkat isian maskapai ini memiliki rute penerbangan penumpang rata-rata 60 persen. Hal ini ke banyak tempat yang tak tersentuh katanya tak lepas dari pengaruh adanya bagasi berbayar Lion Air Group. “Cuma burung besi lain. Pasca penerapan bagasi berbayar sementara memang waktunya low seaLion Air Group, para porter bandara kini son sehingga jumlah penumpang naik lebih banyak berharap pada maskapai tapi tidak seberapa,” terangnya. Pihak lain yang mendapat keuntunlain. Seperti Garuda Airlines, Batik Airlines, dan Sriwijaya Air. Kondisi ini gan dari bagasi berbayar Lion adalah tentunya amat berpengaruh pada Is- pelaku usaha jasa pengiriman. JNE mismit yang harus menyekolahkan empat alnya, mengatakan terjadi kenaikan peranaknya. “Kami juga tidak bisa berbuat mintaan pengiriman barang di wilayah banyak, karena katanya ini kebijakan Jabodetabek. “Di Ternate bulan ini memang belum terasa dampaknya. Tapi dari pusat,” ujarnya. Senada Ismit, Mahmud pun mera- tidak menutup kemungkinan satu atau sakan resah yang sama. Sebab barang dua bulan lagi ke depan,” ungkap Sales bawaan penumpang adalah sumber Marketing JNE Cabang Utama Ternate, pendapatannya. “Tugas kita angkat Luqman Mahfud.(mg-02/mg-01/kai)

...ANGKUT

...DBD Samb Hal. 1 Kondisi ini membuat Gubernur AGK mengeluarkan instruksi Nomor 1 Tahun 2019 tentang Kesiapsiagaan Peningkatan DBD. Dalam instruksi tersebut Gubernur meminta Bupati dan Wali Kota meningkatkan upaya pergerakan masyarakat dengan sosialisasi dan edukasi dalam pemberantasan sarang nyamuk (PSN). PSN dilakukan melalui kegiatan 3M Plus, yakni menguras, menutup dan memanfaatkan kembali barang bekas, plus mencegah gigitan nyamuk. Implementasi Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) juga urgen dilakukan. “Meningkatkan surveilans kasus dan surveilans faktor risiko terhadap kejadian DBD, diantaranya melalui kegiatan pemantauan jentik berkala (PJB) dan mengaktifkan Juru Pemantau Jentik (Jumantik),” pinta Gubernur dalam

instruksinya. Selain itu, kepala daerah juga diminta menyediakan bahan insektisida dan larvasida untuk pemberantasan nyamuk dan jentik. Mengaktifkan kembali kelompok kerja operasional penanggulangan DBD (Pokjanal DBD) pada berbagai tingkatan RT/RW, desa/ kelurahan. kecamatan. kabupaten/ kota, hingga provinsi. “Serta Meningkatkan sumber daya pencegahan dan pengendalian DBD meliputi peningkatan kapasitas SDM, biaya serta bahan dan peralatan untuk melakukan deteksi dini dan pengobatan segera di Puskesmas dan Rumah Sakit,” sambungnya. Langkah lain yang harus dilakukan adalah memonitor dan evaluasi secara kontinyu pelaksanaan kegiatan pencegahan dan pengendalian DBD. “Dan melaporkan kepada kami progresnya untuk diteruskan kepada Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri,” tukas Gubernur.(udy/kai)

...GAJIAN Samb Hal. 1

“TPP sudah sama dengan Karapoto (investasi bodong, red), hanya dijanjikan dan sampai saat ini tidak terbayarkan,” kata beberapa pegawai kepada Malut Post, Kamis (7/2). Para pegawai juga menuding petinggi Pemprov telah membuat pembohongan publik. Bahkan mereka meragukan adanya dana untuk pembayaran TPP sisa 2018 tersebut. “Kami ragu kalau dana TPP ini ada seperti yang dibilang. Karena kondisi ini sama seperti beberapa tahun belakangan, pegawai hanya termakan janji yang pada akhirnya hoaks,” ujar mereka. ASN yang kecewa ini juga mengungkapkan kerelaan mereka bermukim di Sofifi demi mengejar tingkat kehadiran dan kinerja. Harapannya agar penerimaan tunjangan yang berbasiskan kinerja dan kehadiran itu tidak terpotong. “Sebab kalau menetap di Ternate kami harus bolak-balik dan itu biayanya besar,” tutur para pegawai. Rupanya tak hanya TPP yang menjadi sebab gundah gulana pegawai. Gaji bulan Februari mereka pun belum diterima sebagian besar pegawai hingga tanggal

...GUBERNUR Samb Hal. 1 Penegasan ini disampaikan Gubernur, di hadapan para pimpinan SKPD dan bendahara SKPD saat melakukan rapat persiapan pemeriksaan rincian oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di ruang rapat lantai empat Kantor Gubernur, Kamis (7/2). Gubernur memerintahkan kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Bambang Hermawan untuk segera melaporkan pimpinan SKPD dan Bendahara yang tidak proaktif menyampaikan laporan pertanggungjawaban agar segera diganti. “Tahun 2017 opini WTP, 2018 WDP terus kali ini mau dapat apa lagi. Kalau ada yang tidak proaktif, Pak Bambang segera sampaikan dan diganti. Sehingga tidak membuat kacau pertanggungjawaban,” tegasnya. Harapan AGK ini tidak dapat dipastikan dengan cara kerja keras. Pasalnya, rendahnya dukungan anggaran menjadi kendala Inspektorat bekerja lebih keras untuk memproteksi lebih dulu segala pelanggaran belanja pada masing-masing

...MENUKIK Samb Hal. 1 Pemilik Toko Etnik Ternate, Sugeng Santoso menuturkan, dengan diberlakukannya bagasi berbayar berdampak pada pendapatannya. “Ada pengaruhnya sedikit,” ungkapnya kepada Malut Post, Sabtu (2/2). Sedikit yang dimaksud Sugeng, misalnya sebelumnya dalam satu hari pendapatannya Rp 1 juta, saat ini merosot jadi separuh. “Karena di sini kan distro lokal. Jadi tamu akan berpikir lagi jika ingin membawa barang. Baik tamu lokal ke luar daerah, maupun dari luar daerah yang sedang berlibur atau berkunjung di sini. Pastinya mereka berpikir soal biaya bagasi,” jelasnya. Pengiriman barang pesanan pun saat ini tak lagi melalui kargo pesawat. Sugeng harus menggunakan kapal. “Karena kapal biayanya lebih murah dari kargo. Meski secara durasi waktu kargo lebih cepat karena hanya dua atau tiga hari dibanding kapal yang sampai dua minggu,” tuturnya. Totalnya, rata-rata penurunan pendapatan toko yang terletak di Kelurahan ini sebesar 20 persen. Terutama semenjak diberlakukannya bagasi berbayar. “Pas tahun baru itu sangat turun. Mungkin karena musim buah dan ekspedisi naik, sehingga tadinya Rp 1 juta bisa turun hingga 50 persen. Bahkan dalam sehari itu tidak ada (pembeli),” bebernya. Sugeng mengakui, tokonya belum berani menerapkan diskon. Takut kerugian akan lebih banyak. Potongan harga hanya diberikan jika ada orang yang membeli atau menyablon kaus dalam jumlah sangat banyak. “Misalnya 1 buah baju itu harganya Rp 125 ribu. Kalau pesannya

...TEROR Samb Hal. 1 Kita hentikan, periksa dengan cara yang santun,” ucapnya. Teknis pelaksanaan operasi disesuaikan dengan tugas kesatuan maupun arahan setiap Kapolsek sesuai wilayah masingmasing. Satlantas menggelar pemeriksaan statis di beberapa jalan protokol ibu kota Jawa Tengah. Satreskrim dengan Tim Elang melaksanakan operasi mobile, sedangkan personel dari 16 polsek lain memilih melakukan operasi senyap berpakaian preman. Operasi digelar sebagai bentuk upaya pencegahan sekaligus memetakan kembali pola dan daerah rawan untuk menunjang pengungkapan serta penangkapan pelaku. Sebab, rangkaian 17 aksi yang sudah terjadi seluruhnya minim saksi. Bahkan, polisi hanya mengantongi rekaman CCTV (closed circuit television) dari dua TKP di Jalan Gaharu Utara Dalam VI, Banyumanik, dan Menoreh Timur II, Gajahmungkur. Itu pun dengan kualitas gambar beresolusi rendah. Condro turun langsung meninjau sejumlah pos keamanan lingkungan (poskamling) di kawasan Semarang Barat. Salah satunya di RW 12, Kelurahan Gisikdrono. “Saya mengupayakan semaksimal mungkin penjagaan ke seluruh RT untuk digalakkan. Warga bergerak semua, jangan sampai takut. Kami siap menghadapi,” ujar Yamin, ketua RW 12, kepada Condro dan rombongan. Ngobrol bareng kapolda itu berlangsung dalam suasana begitu cair. Warga tidak sungkan bercerita apa adanya. Sambil minum kopi di sebuah warkop RW 12. Ka-

7 kemarin. Keterlambatan penyaluran gaji tersebut lantaran mulai bulan ini gaji disalurkan lewat rekening bank BPD Maluku-Malut. “Yang kami tidak pahami kenapa penyalurannya melalui bank BPD Malut, sehingga sangat terlambat? Bahkan kami buat ATM saja, alasan habis. Bagaimana kami bisa sabar, semua tunjangan tidak lagi berlaku hanya diharapkan TPP dan gaji, tapi semua terlambat,” keluh mereka lagi. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Malut, Bambang Hermawan yang dikonfirmasi Malut Post membenarkan jika penyaluran TPP dan gaji bulan ini terlambat. Menurut Bambang, keterlambatan TPP bukan sesuatu yang disengaja. Melainkan karena masing-masing SKPD tidak paham atau keliru dalam proses permintaan. “Dimana permohonan yang disampaikan adalah membayar utang. Padahal yang namanya utang itu hanya pada pihak lain di luar pemerintah. Tapi ini kan internal pemerintah. Harusnya permohonan kurang bayar tahun lalu, bukan permohonan bayar utang,” terangnya. Meski begitu, Bambang mengaku beberapa SKPD TPP-nya telah tersalurkan

ke rekening bendahara. Karena itu keterlambatan kemungkinan besar disebabkan bendahara terlambar mencairkan ke masing-masing pegawai. “Tapi saya lupa SKPD mana saja yang telah dilakukan pembayaran,” akunya. Sementara terkait gaji yang terlambat salur, Bambang mengaku tidak beda jauh dengan kondisi TPP. Dimana banyak bendahara yang belum paham sistem penyaluran dari rekening dinas ke rekening masing-masing pegawai. “Sebab penerapan sistem nontunai baru diterapkan mulai bulan Februari ini,” terangnya. Penyebab keterlambatan lain, sambung Bambang, adalah rekening pegawai berasal dari bank yang berbeda-beda. Alhasil proses transfer membutuhkan waktu. “Selain itu, pihak BPD sendiri tidak siap, sehingga butuh ditekan. Sudah kerja sama tapi tidak serius,” sesalnya. Bambang mengakui butuh waktu untuk penyesuaian sistem baru. “Bukan berarti penerapan ini dianggap gagal, karena baru dimulai sehingga butuh penyesuaian. Orang kawin saja proses buat anak butuh waktu bertahun-tahun,” pungkasnya.(udy/kai)

SKPD. Buktinya dari i 44 SKPD, Inspektorat hanya bisa melakukan pemeriksaan internal terhadap delapan SKPD, di antaranya Sekretariat DPRD, Dinas Perkim, Dinas PU khusus dana DAK dan Dinas Pertanian, khusus dana DAk. “Segala upaya kita sudah lakukan, namun kita tidak bisa katakan optimis dan tidak optimis meraih WTP. Kami juga tidak bisa melakukan pemeriksaan seluruh SKPD, karena dana yang tersedia hanya cukup untuk delapan SKPD. Hasil pemeriksaannya pun sementara masih dirampungkan,” terang Kepala Inspektorat Ahmad Purbaja, disela rapat kemarin. Purbaja mengaku, pihaknya telah berupaya menutupi kelemahan yang menjadi temuan tahun 2018 dan membuat opini BPK turun menjadi WDP. Kelemahan itu kata dia, belanja APBD Perubahan tanpa pengesahan, belanja BOS yang pada akhir tahun sempat berpindah ke rekening lain akibat terlambat salur dan penghinaan langsung dari RSUD sebelum adanya status Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). “Empat kesalahan ini telah dilakukan perbaikan, meskipun pada tahun 2018 tidak ada APBD perubahan, tapi proses pengesahan APBD telah dilakukan,” terangnya. Berbeda dengan Kepala BPKPAD Bam-

bang Hermawan. Dia mengaku optimis bisa menaikkan opini dari WDP ke WTP karena permasalahan yang mempengaruhi opini turun ke WDP telah diperbaiki. Yakni belanja tanpa APBD dan hanya menggunakan Pergub, dimana tahun 2018 meskipun APBD tidak disetujui Mendagri akibat terlambat menyampaikan hasil pengesahan, namun proses pengesahan dari DPRD telah dilakukan. Selain itu, kesalahan transaksi dana BOS yang dipindahkan pihak Bank Mandiri dari rekening Dikbud ke rekening lain, akibat terlambat salur, dan membuat BPK tidak meyakini, pada tahun 2018 lalu, sebelum batas tahun anggaran telah disalurkan. Di samping itu, status BLUD RSUD Chasan Boesoirie pada tahun 2018 telah dilakukan perbaikan. “Bahkan hutang yang setiap tahun terus meningkat, dan BPK menilai Pemprov tidak punya pengendalian, sehingga setiap tahun tes meningkat. Dimana pada tahun 2015 sebesar 15 miliar, naik pada tahun 2016 menjadi 37 miliar dan pada tahun 2017 naik lagi menjadi 430 miliar. Namun tahun 2018 sudah bisa diproteksi dan dikendalikan untuk turun, yang tersisa terbawa ke tahun 2019 hanya 49 miliar,” terangnya.(udy/jfr)

banyak maka diturunkan jadi Rp 100 ribu,” terangnya. Swalayan Taranoate yang khusus menjual oleh-oleh khas Ternate juga merasakan dampak buruknya bagasi berbayar. “Jarang kita lihat tingkat kunjungan orang ke Ternate. Sehingga berdampak pada belanja di sini,” kata Manajer Taranoate, Burhanudin. Rata-rata pembeli di Taranoate, aku Burhanudin, merupakan orang dari luar Ternate. Otomatis turunnya jumlah kunjungan ke kota Bahari Berkesan akan mempengaruhi perputaran uang di swalayan tersebut. “Orang akan pikir-pikir mau datang ke Ternate. Apalagi hanya untuk liburan, susah,” paparnya. Biasanya sebelum menuju bandara para pelancong akan mampir dulu ke Taranoate. Oleh-oleh yang diborong sampai menggunakan kardus. “Tapi itu dulu. Sekarang kalaupun beli hanya untuk ditenteng saja. Begitu juga jasa pengepakan dengan kardus yang ditawarkan toko tidak diminati lagi,” aku dia. Burhanudin membandingkan, pendapatan Januari 2018 dengan Januari 2019 menurun hingga 75 persen. “Kalau Januari lalu, satu hari masih bisa dapat berkisar Rp 500 ribu hingga Rp 2 juta. Sekarang ini, penjualan satu hari hanya Rp 300 ribu, paling tinggi sampai Rp 1 juta,” jabarnya. Sebagai langka penyelamatan Taranoate, pihak manajemen menggantungkan harapan pada Peraturan Wali Kota Nomor 21 Tahun 2018 tentang Penggunaan Produk-produk Lokal. Perwali ini berlandaskan semangat gerakan cinta produk lokal. “Dengan adanya Perwali ini, tiap kepala SKPD mulai belanja produk-produk

lokal di sini. Nanti, di setiap ruangan kepala dinas itu akan disiapkan minumanminuman dan makanan khas lokal. Harus ada sirup pala, bagea dan makron. Itu menjadi suatu keharusan bagi kepala SKPD, dan itu semua bisa didapat di sini,” tutur Burhanudin. Dia berharap, pemerintah pusat dan manajemen Lion Air Group ikut memikirkan dampak kebijakan bagasi berbayar mereka. “Setidaknya pemerintah bisa lihat kebijakan ini agar diturunkan lagi atau bagaimana. Intinya yang terbaik. Karena ini sangat mempengaruhi pendapatan penjualan kami,” ujarnya. Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kota Ternate Samin Marsaoly bilang, kebijakan bagasi berbayar menyebabkan pembatalan perjalanan oleh wisatawan ke Ternate. “Tidak hanya sektor pariwisata yang terkena imbas, melainkan juga berpengaruh pada hunian hotel di Kota Ternate. Pihak hotel akan pikirkann lagi untuk menjual paket. Apalagi //travel agent// misalnya, saat ini ragu bahkan tidak berani menjual paket,” kata Samin, Rabu (6/2). Jika kebijakan ini tak segera diatasi, sambung dia, tak hanya dunia pariwisata yang menderita. Perputaran ekonomi ikut terancam. “Apalagi untuk bepergian jauh, tentu wisatawan pasti dipikirkan lagi, apalagi wisatawan mancanegara. Sebab mereka biasanya kalau pergi wisata selalu membawa banyak barang,” jelasnya. Meski menjadi kewenangan pusat, Samin berharap ada tawaran solusi lain untuk masa depan pariwisata dan industri kecil menengah di Indonesia. “Tentu kami berharap hal ini dipikirkan lagi,” pungkasnya.(cr-05/mg-01/kai)

polda semringah begitu tahu warga aktif, rukun, dan guyub. Suasana pun gayeng. Menurut Condro, maraknya teror justru menjadi momentum bangkitnya kesadaran masyarakat untuk menciptakan kondisi aman di lingkungan masing-masing. Tidak mungkin setiap jengkal di Kota Semarang bisa diawasi petugas. Bantuan masyarakat sangat dibutuhkan. Jika siskamling sulit dilakukan rutin, setidaknya warga mengatur akses keluar masuk kampung dengan one gate system di atas pukul 24.00. Tujuannya, mudah mengawasi. Jika ada anggaran, sebaiknya memasang CCTV di sudut-sudut kampung. “Manakala masyarakat menemukan orang mencurigakan, bisa segera mengamankannya dan melapor ke petugas,” terang Condro. Pukul 01.30, Jawa Pos bergeser ke Mapolsek Ngaliyan untuk mengikuti operasi senyap blusukan ke kampung-kampung. Sekitar 50 personel diterjunkan ke 10 kelurahan di Kecamatan Ngaliyan. Berdasar data analisis dan evaluasi Polrestabes Semarang, Ngaliyan menjadi daerah paling rawan teror dengan jumlah lima kejadian. Kawasan tersebut merupakan kawasan padat penduduk. Namun, fasilitas penerangan di beberapa kelurahan masih terbilang kurang. Yakni, Kelurahan Beringin dan Tambak Aji. Tak ayal, saat malam, kawasan tersebut sepi. Potensi terjadinya tindak kriminalitas pun tinggi. Bersama Kapolsek Ngaliyan AKP Samsu Wirman, tim menyisir kawasan Candi Raya, Srikaton, hingga Purwoyoso. Perkampungan tersebut berpotensi menjadi sasaran teror selanjutnya. Sebab, banyak akses untuk menuju tiga kawasan tersebut. Bisa melalui Jalan Prof

Hamka, Jalan Kawasan Industri Candi, dan Jalan Gatot Subroto. Beberapa RT juga tidak memiliki portal. Siskamling juga tidak berjalan dengan baik. Padahal, situasi saat itu terbilang sangat sunyi. Bahkan, ada beberapa yang tidak memiliki pintu pagar. “Saya sudah beberapa kali rapat dan berkoordinasi dengan Pak Lurah, RW, dan RT. Jika memang tidak bisa ronda, tolong dibuat portal agar satu jalur saja untuk masuk ke perkampungan,” ucap Samsu. Sementara itu, saat melakukan penyisiran, beberapa motor yang melintas diminta berhenti. Diperiksa fisik, pakaian yang melekat, dan barang bawaan terutama yang di dalam jok. Sementara itu, di Perumahan Beringin Asri III, ronda menjadi kegiatan wajib bagi warga. “Kalau nggak datang, kena denda Rp 5 ribu,” ucap Abdul Wahid, salah seorang warga. Namun, memang ronda hanya berlangsung hingga pukul 01.00. Sebab, mayoritas penghuni merupakan lanjut usia. Untuk mengantisipasi setelah pukul 01.00 hingga menjelang subuh, setiap gang ditutup dengan portal. Meski sudah dinilai cukup aman, nyatanya masih juga terkena teror pembakaran motor. Sebuah sepeda motor milik Alexander Gumilang hangus. Akses menuju rumah dia memang tidak diportal lantaran berada di tepi jalan utama perumahan. Menurut Wahid, Gumilang merupakan warga baru yang baru tinggal 8 bulan. Tak ayal, kejadian tersebut tentu menjadi evaluasi keamanan di daerahnya. “Mungkin akan diusulkan memakai CCTV di rapat arisan bulanan pekan depan,” katanya.(jpc/kai)

HUKUM & KRIMINAL

HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

SIMULASI: Suasana simulasi pengamanan konflik

Korem Simulasi Penanganan Konflik Pemilu TERNATE - Korem 152 Babullah menggelar simulasi penanganan konflik komunal yang terjadi antar pendukung kandidat pemilu 2019 dengan menerjunkan 1.200 personel di wilayah Kota Ternate dan

hal tersebut juga dilaksanakan di seluruh Kabupaten Kota se-Maluku Utara dengan total kekuatan sebanyak 5.000 personel. Dalam latihan itu, disimulasikan telah terjadi ketidakpuasan atas hasil pemilihan

umum di Provinsi Maluku Utara sehingga menimbulkan gejolak di masyarakat simpatisan kandidat. Kegiatan tersebut diawali dengan aksi unjuk rasa dari kubu pihak yang kalah dengan membawa isu kecurangan di kantor Bawaslu kemudian setelah tidak ditanggapi masa dengan kekuatan ribuan orang tersebut melakukan aksi di kantor Wali Kota Ternate sedangkan kubu yang menang juga melakukan aksi di Kantor KPU Maluku Utara guna mendesak segera dilaksanakan penetapan hasil pemilihan umum oleh KPU, kemudian dilanjutkan dengan melakukan orasi

kemenangan di lapangan Ngaralamo, Soasio. Atas kejadian tersebut kubu masa yang kalah merasa tidak terima dan menuju lapangan Ngaralamo guna menghentikan kegiatan dari kubu seberang sehingga potensi konflik tidak dapat dielakkan. Atas permintaan Gubernur Maluku Utara kepada Pangdam XVI/Pattimura dengan persetujuan Presiden maka Pangdam memerintahkan Danrem 152 Babullah melaksanakan pengerahan kekuatan guna meredam konflik komunal yang terjadi di Maluku Utara. Danrem kemudian memerintahkan Dandim 1501 Ternate, Dandim 1505 Tidore, Dandim 1508 Tobelo, Dandim 1509 Labuha dan Dandim 1510 Sanana untuk menggelar dan mengerahkan kekuatan guna meredam konflik yang ada. Di Ternate sendiri konflik antar kedua kubu tidak dapat dielakkan lagi hingga jatuhnya korban jiwa maupun luka-luka, tim PHH TNI segera diterjunkan dan melerai dan mengurai masa hingga melakukan penyekatan baik di dalam wilayah Ternate maupun mengantisipasi adanya pengerahan masa dari luar pulau. Selain itu TNI bersama Forkopimda Malut segera melakukan rekonsiliasi guna mempertemukan dan mendamaikan kedua kubu yang bertikai sehingga mereka bersepakat untuk berdamai. Danrem 152 Babullah, Kolonel (Inf ) Endro Satoto kepada awak media menyampaikan, kegiatan latihan pengamanan Pemilu tersebut dilaksanakan di seluruh satuan TNI se-Indonesia termasuk di Maluku Utara. Latihan pengamanan (Latpam) pemilu juga dilaksanakan di seluruh Kabupaten Kota se-Malut, seperti halnya di Ternate dimana disimulasikan penanganan konflik komunal. “Kegiatan latihan ini sangat penting mengingat tahun 2019 ini kita menghadapi pesta demokrasi pemilihan Legislatif dan Presiden, hal ini sesuai yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang TNI dalam point perbantuan kekuatan TNI kepada Polri yang tentu saja sesuai dengan mekanisme prosedur yang berlaku. Kegiatan latihan sendiri telah berlangsung sejak tanggal 30 Januari sampai 07 Februari 2019. (cr-04/lex)

Tiga Terdakwa Korupsi Dituntut Bervariasi PEMERIKSAAN Mantan Bendahara Samsat Kepsul Diperiksa

TERSANGKA: Bahtiar (depan) usai menjalani pemeriksaan di Kejati Malut

TERNATE - Mantan bendahara UPTB Samsat Kepulauan Sula (Kepsul), BRU alias Bahtiar kembali menjalani pemeriksaan lanjutan ketiga sebagai tersangka di lantai dua bidang pidana khusus Kejaksaan Tinggi Malut, kemarin (7/2). Bahtiar diperiksa selama 3 jam lebih yang dimulai sejak pukul 14.00 WIT. Kehadiran tersangka didampingi penasehat hukumnya yakni Fahrudin Maloko dan M Rizal. Dalam pemeriksaan tersebut, tersangka dicecar sekitar 4 pertanyaan oleh penyidik. Penasehat hukum tersangka, M Rizal kepada Malut Post usai pemeriksaan mengemukakan, dalam kasus tersebut, beberapa saksi telah diperiksa sebelumnya namun ada beberapa pertanyaan jaksa penyidik untuk melengkapi berkas. Dalam pemeriksaan lanjutan ketiga kemarin juga disertai dengan perpanjangan penahanan yang terakhir. Sementara, Fahruddin Maloko menambahkan, pemeriksaan lanjutan tersebut berkaitan dengan nilai kerugian dan data kendaraan bermotor yang menjadi notes pajak. Terpisah, Kasi Penkum Kejati Malut, Apris Risman Ligua mengatakan pemeriksaan lanjutan tersebut berkaitan dengan penyidikan dugaan korupsi anggaran pajak kendaraan bermotor di UPTB Samsat Kepsul tahun 2016-2017. Dalam temuan Inspektorat pada tahun 2017 itu, tersangka sudah mengakui ada sekitar Rp 900 juta namun pada temuan 2016, juga diakui oleh tersangka bahwa ada dana sekitar Rp 1,2 miliar yang tidak disetorkan ke kas daerah. “Kalau ditotalkan dari 2016 dan 2017 itu sekitar Rp 2 miliar lebih yang tidak disetor ke kas daerah,” kata Apris, kemarin. (cr-04/lex)

Mantan Kadis PU Kepsul Terancam Hukuman Berat Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras

TERNATE - Tiga terdakwa kasus dugaan korupsi reklamasi jalan desa Fatce-Fagudu Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) dituntut pidana penjara secara berbeda. Tuntutan pidana itu dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, kemarin (7/2). Tiga terdakwa itu adalah Ikram selaku mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kepsul, Rukmini Ipa selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) dan Soleman Bermawi selaku ketua Pokja. Rukmini Ipa yang lebih dulu disidangkan. Ia dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 3 Undang-Undang (UU) nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHPidana sebagaimana dimaksud dalam dakwaan kesatu subsider penuntut umum dan Pasal 5 ayat 2 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam dakwaan kedua subsider. JPU meminta kepada majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut untuk menjatuhkan pidana kepada terdakwa Rukmini Ipa dengan pidana selama 4 tahun dan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahan. Rukmini juga dituntut untuk membayar biaya denda sebesar Rp 100 juta subsider 6 bulan penjara. Tak hanya itu, jaksa juga menghukum terdakwa Rukmini untuk

membayar uang pengganti sebesar Rp 1 miliar dalam jangka waktu satu bulan setelah putusan memperoleh kekuatan hukum tetap, apabila terdakwa tidak membayar maka harta bendanya disita untuk menutupi uang pengganti namun apabila harta bendanya tidak mencukupi maka akan diganti dengan pidana penjara selama 2 tahun. “Barang bukti dari poin satu sampai 54 dikembalikan ke penuntut umum untuk dipergunakan dalam perkara Ikram,” kata Jaksa. Jaksa juga menyebutkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan terdakwa. Hal yang memberatkan terdakwa adalah perbuatan terdakwa mencederai program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. Terdakwa memberikan keterangan yang berbelit-belit dalam persidangan. Namun hal yang meringankan terdakwa adalah terdakwa telah melakukan pengembalian kerugian keuangan negara yakni pada 30 April 2018 sebesar Rp 1,5 miliar lebih. Pada 18 Mei 2018 sebesar Rp 500 juta. Pada 23 Mei 2018 sebesar Rp 2 miliar dan 4 Februari 2019 sebesar Rp 1,5 miliar. Sementara, terdakwa Ikram selaku mantan Kadis PU Kepsul dituntut dengan pidana penjara selama 3 tahun dan 6 bulan. Dalam sidang itu, Ikram dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHPidana dalam dakwaan satu subsider. Dan dakwaan kedua subsider melanggar Pasal 5 ayat 2 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Terdakwa Ikram juga dituntut untuk membayar denda sebesar Rp 50 juta subsider 3 bulan penjara. Hal yang memberatkan terdakwa adalah

Mantan Kadis PU Taliabu Divonis 4 Tahun TERNATE - Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri (PN) Ternate menghukum dua terdakwa kasus tindak pidana korupsi proyek jalan desa Kawalo Tabona, Kabupaten Pulau Taliabu yakni Abdul Halik Pora dan Munajir Ahmad dengan pidana 4 tahun penjara. Abdul Halik Pora adalah mantan Kepala Dinas (Kadis) PU Taliabu. Putusan pidana tersebut dibacakan hakim PN Tipikor pada PN Ternate, Martha Maitimu dan didampingi dua hakim anggota Efendi Hutapea dan Aminul Rahman, kemarin (7/2). Pembacaan

putusan itu diawali dari terdakwa Abdul Halik Pora selaku mantan Kadis PU pulau Taliabu. Dalam amar putusan itu, hakim menyatakan terdakwa Abdul Halik Pora tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dalam dakwaan primer JPU dan membebaskan terdakwa dari dakwaan primer penuntut umum. Namun, terdakwa Abdul Halik Pora telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama sebagaimana dakwaan subsider penuntut umum. “Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa Abdul Halik Pora dengan pidana penjara selama 4 tahun,” kata hakim. Majelis juga menghukum terdakwa dengan biaya denda sebesar Rp 50 juta, apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana 4 bulan penjara. Menurut hakim, terhadap fakta-fakta hukum tersebut, dihubungkan dengan tuntutan pidana maka bagi hakim, terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan subsider JPU yaitu melanggar Pasal 3 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. “Menimbang, oleh karena terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidana maka haruslah mempertanggung jawab perbuatannya,” kata hakim. Menurut majelis, pidana yang dijatuhkan itu bukanlah suatu yang bersifat nestapa tetapi hakim berpendapat itu merupakan suatu pembelajaran sehingga setelah menjalani hukuman diharapkan terdakwa menjadi anggota masyarakat yang lebih baik lagi. Hal yang memberatkan terdakwa adalah saat ini, negara dan masyarakat sedang masif memberantas korupsi, terdakwa adalah seorang pegawai negeri sipil yang seharusnya menjadi contoh dan teladan dan perbuatan terdakwa kontra produktif dengan program pemerintah dalam penanggulangan tindak pidana korupsi.“Hal yang meringankan, terdakwa

perbuatan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Terdakwa juga telah memperkaya saksi Rukmini Ipa Rp 5,5 miliar dan saksi Suleman Bermawi mendapat satu unit mobil seharga Rp 170 juta. “Hal yang meringankan, terdakwa bersikap sopan dalam persidangan, terdakwa belum pernah dihukum dan terdakwa mengakui perbuatannya,” kata Jaksa. Sedangkan, terdakwa Soleman Bermawi dituntut dengan pidana penjara selama 3 tahun dan 6 bulan penjara. Dalam amar tuntutan itu, JPU menyebutkan terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP sebagaimana dimaksud dalam dakwaan kesatu subsider dan Pasal 5 ayat 2 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam dakwaan kedua primer. Terdakwa Suleman Bermawi juga dituntut untuk membayar denda sebesar Rp 100 juta subsider 6 bulan penjara. Hal yang memberatkan adalah perbuatan terdakwa telah mencederai program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. Terdakwa memberikan keterangan yang berbelit-belit sehingga mempersulit jalannya sidang. “Yang meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum, terdakwa bersikap sopan selama persidangan,” tutur Jaksa. Sidang yang dipimpin hakim Moehammad Pandji Santoso dan didampingi oleh dua hakim anggota Efendi Hutapea dan Aminul Rahman itu akan kembali dilanjutkan pada Rabu (20/2) pekan depan dengan agenda pleidoi tiga terdakwa.(cr-04/lex)

belum pernah dihukum, terdakwa bersikap sopan dalam persidangan, terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya,” ujar ketua majelis. Sementara terdakwa Munajir Ahmad dihukum dengan pidana penjara selama 4 tahun penjara. Dalam amar putusan itu, terdakwa Munajir Ahmad selaku Direktur PT Wildan Anggana Mandiri dinyatakan tidak terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksud dalam dakwaan primer penuntut umum sehingga membebaskan terdakwa dari dakwaan primer tersebut. Namun, terdakwa dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama sebagaimana dalam dakwaan subsider penuntut umum. “Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa selama 4 tahun penjara,” kata hakim. Majelis hakim juga menghukum terdakwa untuk membayar denda sebesar Rp 50 juta dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka akan diganti dengan pidana kurungan selama 4 bulan. Majelis juga memerintahkan terdakwa untuk membayar uang pengganti sebesar Rp 3,2 miliar. Apabila terdakwa tidak membayar uang pengganti dalam jangka waktu satu bulan setelah putusan pengadilan memperoleh kekuatan hukum tetap maka harta benda akan disita oleh jaksa untuk menutupi uang pengganti tersebut. Bila terdakwa tidak mempunyai harta benda yang cukup untuk membayar uang pengganti maka dipidana dengan pidana penjara selama 2 tahun dan 6 bulan. Menurut hakim, berdasarkan fakta hukum di persidangan, majelis hakim sependapat dengan penuntut umum yaitu terdakwa telah melakukan tindak pidana korupsi dan melanggar Pasal 3 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi junto Pasal 55 ayat 1 ke 2. “Karena terdakwa telah bersalah melakukan tindak pidana korupsi maka terdakwa haruslah bertanggung jawab atas perbuatannya,” ujar majelis. Hal yang memberatkan terdakwa adalah terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. “Hal yang meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum, terdakwa bersikap sopan, mengakui perbuatannya serta terdakwa sudah mengembalikan kerugian negara sebesar Rp 7,5 miliar,” ungkap hakim.(cr-04/lex)

LOKAL SPORT

10 KURSUS

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

Pora Tetap Setia di Barito Perbaharui Kontrak, Sementara tara Proses Pemulihan Cedera

SULDIN Falabessy

Gelar Kursus Pelatih Nasional Lisensi D TIDORE - Askot Kota Tidore Kepulauan bersama Asprov Maluku Utara (Malut), akan menggelar kursus pelatih nasional berlisensi D. Kegiatannya dilaksanakan Maret mendatang. Ketua Askot Kota Tidore Kepulauan Suldin Falabessy mengatakan, kursus dilakukan untuk meningkatkan SDM menuju ke kompetisi dan regulasi baru terkait pertandingan antarkampung (tarkam). Dia menuturkan sesuai arahan Sekretaris PSSI Ratu Tisha. Di mana Tisa mengatakan setiap turnamen sepak bola yang digelar atas inisiatif siapa pun di Indonesia, harus tunduk pada regulasi yang akan dikeluarkan. PSSI tidak hanya mengeluarkan rekomendasi saja, tapi juga menetapkan standar kualitas yang lebih tinggi terhadap turnamen. (onk)

PADA musim lalu, Rizky Pora telah diikat kontrak selama tiga tahun untuk memperkuat Barito Putera. Manajer Hasnuryadi Sulaiman mengutarakan, ada beberapa hal yang diubah dalam klausul kontrak Pora. “Ini perbaharuan. Ada beberapa poin yang kami tambahkan. Pora adalah salah satu pemain yang sangat loyal, dan salah satu yang terlama membela Barito bersama Aditya Harlan. Jadi kami berikan apresiasi kepada Rizki Pora,” kata Hasnur dilansir akun Instagram klub. Sementara itu, Pora merasa senang dengan adanya penambahan poin dalam surat kontraknya. Menurut pemain berusia 29 tahun ini, ia sempat diminati sejumlah klub untuk meninggalkan Banjarmasin pada musim 2019. “Saya udah betah tinggal di Banjarmasin. Walaupun banyak klub yang menawari pindah, saya tidak mau. Jadi, bukan karena istri orang Banjar yang membuat saya bertahan. Toh sebelum menikah pun saya sudah punya komitmen selama Barito masih membutuhkan, saya akan tetap berada di sini,” tutur Pora. Winger Barito Putera ini telah memperpanjang kontraknya den-

Persiga dan Binter Melaju Ke Final

FATHUR Abdullah

TIDORE - Babak semi final Tomagoba Open Turnamen yang mempertemukan Binter Academy Ternate Versus Las-

kar Dodia Cobodoe, berjalan sengit. Pada pertandingan pertama Binter yang lebih diunggulkan diatas kertas dengan menunjukkan keperkasaannya, Terbukti dengan skor 3-1 untuk kemenangan Binter dan pada pertandingan Kedua anatara Persiga Gamtufkange Versus Pancer Indo Yang secara mengejutkan dimenangkan oleh Persiga dengan skor 1-0. Satu-satunya gol Persiga tersebut dicetak melalui titik penalti setelah pemain Indo Pancer melanggar pemain Persiga di dalam kotak penalti. Dengan demikian Binter dan Persiga Gamtufkange Baca: FINAL... Hal 11

uluk Laskar Antasari gan tim berjuluk itu hingga 31 Desember 2020. Rizky Rizaldi Pora, pemain asal Ternate h akan bermain untuk itu resmi masih Barito Putera untuk setidaknya dua n. tahun ke depan. Sebab, Rizkyy Pora baru saja melakuanganan kontrak baru kan penandatanganan alan Kampung Melayu bertempat di Jalan masin. Momen ini disakDarat, Banjarmasin. angsung oleh Manajer sikan secara langsung Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman. ng, alasan Pora untuk Bisa dibilang, mencari klub lain memang sebenarnya hampir tidak ada. Pertama, di Barito, ekss pemain Persita itu mendapatkan posisi penting. Selain mendapatkan tempat utama, dirinya diplot sebagai kapten tim. Kedua, selama di tim berjulukan Laskar enampilan Pora Antasari itu, penampilan jaga sehingga pun tetap terjaga di langganan dirinya menjadi a, istri Pora timnas. Ketiga, adalah orangg Banjaras Barito masin, markas Putera. aat ini Terpisah, saat arito dua pilar Barito Putera, Rizky in Pora dan Gavin Kw a n A d -

den n gan n sit, masih bergulat dengan Kare reena pemulihan cedera. Karena rla latih h itu mereka masih ber berlatih e ma maii n terpisah dengan pe pemain dokte ter B ar ito o lainnya. Tim dokter Barito pem mbeeritaaan Putera melalui pemberitaan kan n Ga avin n resminya mengatak mengatakan Gavin kondissin nya bar ru Kwan Adsit kondisinya baru erssen untuk un ntu t k 80 persen. Sisa 20 p persen akhi ak hirr. hi r. Gavin Gavi avv in in pemulihan tahap akhir. eder eraa otot er otott Kwan Adsit menderita ced cedera depan n. “Sebetulnya “S Sebe Se betu tu uln nya paha bagian depan. sakiit lagi, laagi, sudah tidak terasa sakit Baca: BARITO... Hal 11

RIZKY Pora

Tiga Pemain Malut Dipanggil Ikut Seleksi JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI) menggelar seleksi pemain. Mereka yang terbaik berhak tampil di Iber Cup 2019 Estoril. Iber Cup 2019 di Estoril, Portugal mulai 1-6 Juli mendatang. Seleksi tahap pertama sudah berjalan dan terjaring 90 pemain. Sebanyak 75 pemain di antaranya merupakan jebolan dari turnamen Piala Menpora U-14 putaran nasional 2018. Sisanya, adalah pemain-pemain yang hanya sampai putaran provinsi. Ada tiga pemain Maluku Utara yang terpantau dan dipanggil untuk mengikuti seleksi. Tiga pemain tersebut yakni, Ade M. Nur Saihitua posisi gelandang. Kemudian, M. Gunawan, penjaga gawang, dan satu striker yakni Taufik Rustam. Ketiga pemain ini pada Liga BLiSPI tahun lalu telah memperkuat SSB Mayoma dan menjuarai Piala Menpora U-14 seri Maluku Utara. Setelah menjadi juara, SSB Mayoma mengikuti putaran nasional di Jakarta. Di putaran nasional itulah,

ISMID Abdul Latif

ketiga pemain tersebut menggoda tim scouting di tingkat nasional. Karena itu, tiga pemain tersebut pun dipanggil untuk mengikuti seleksi tahap nasional untuk persiapan mengikuti Piala Iber di

Indra Sjafri Bakal Pangkas Pemain

Portugal Juli mendatang. Koorwil BLiSPI Maluku Utara, Ismid Abdul Latif mengatakan, pemanggilan tiga pemain tersebut merupakan langkah positif bagi perkembangan persepakbolaan di Maluku Utara. Menurutnya, banyak pemain-pemain yang dipantau terutama di daerah Jawa, tapi pemain Malut juga tiga kalah baik karena itu tim scouting menganggap layak untuk dipanggil. “Mereka bertiga cukup baik. Karena itu, dipanggil mengikuti seleksi. Kita tentu berharap, seleksi nanti bisa berhasil dan lolos menjadi pemain timnas pelajar untuk mengikuti Piala Iber di Portugal nanti,” kata Ismid, kemarin. Dalam surat pemanggilan yang bernomor 13/BLiSPI-MU/LSP-14-II/2019 telah mencantumkan nama-nama pemain yang dipanggil. Dalam surat tersebut telah menerangkan, ketiga pemain tersebut harus hadir untuk mengikuti seleksi mulai 14 sampai dengan 18 Februari, Baca: SELEKSI... Hal 11

Pengurus Persija Ramai-ramai Mundur

BEKASI - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, berencana memangkas pemain sebelum bertolak ke Malang untuk beruji coba melawan Arema FC. Dia masih berdiskusi dengan tim pelatih. Timnas U-22 baru saja meraih hasil imbang 2-2 melawan Bhayangkara FC sebagai lawan uji coba pertama yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (6/2). Hasil imbang tersebut membuat Indra puas karena pemain mulai memahami strategi yang diinginkannya. Setelah melihat penampilan pemain, Indra berencana melakukan pencoretan pemain. PEMANTAPAN: Timnas Indonesia U-22 gelar latihan persiapan menghadapi Piala AFF U-22

Baca: PANGKAS... Hal 11

GEDE Widiade

JAKARTA - Setelah Direktur Utama Persija Jakarta Gede Widiade dan Chief Operating Officer M. Rafil Perdana mundur, lima pengurus lain Macan Kemayoran mengambil langkah serupa. Lima orang yang memilih meninggalkan posisinya di Persija Jakarta antara lain Direktur Marketing dan Komersial Persija Andika Suksmana, Ketua Panpel Persija Budi Saputra, Prasetyo (Wakil Ketua Panpel), Arvi Perwira (Manajer Persija U-19) dan Erwan (Manajer Persija U-16). “Saya mendapat info seperti itu (lima orang mundur dari Persija). Beberapa dari mereka juga bersurat ke manajemen dan mereka juga pamit ke saya,” kata Rafil. “Ya, kalau menurut saya Persija ada sebelum kami bergabung. Dengan kepergian saya dan Pak Gede, teman-teman lain bisa fokus bantu Persija. Tapi saya kembalikan ini keputusan mereka masing-masing, saya tak bisa menghalangi juga. Bukan kapasitas saya untuk berbicara ke mereka untuk hal itu,” Rafil menjelaskan. Rafil juga menjelaskan kepergian dirinya dan Gede tak akan menyulitkan Persija secara organisasi. Posisi Gede saat ini diambil alih oleh Kokoh Afiat. “Saya rasa tim sebesar Persija gampang saja apabila ingin mencari orang-orang profesional untuk menempati jabatan itu. Karena mereka juga direktur secara profesiona,” ungkapnya. Sementara itu, Budi Saputra mengatakan alasan dirinya tidak aktif lagi di Persija lantaran Surat Keputusan Panitia Pelaksana sudah habis. “SK panpel Persija 2018 sudah dibubarkan pada saat 14 Desember 2018. Jadi bukan mundur memang sudah tak ada. Tapi tetap support pak Gede dan mas Rafil,” kata Budi, terpisah. Baca: MUNDUR... Hal 11

SAMBUNGAN

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

...BARITO Samb Hal. 10 tapi dia butuh waktu sekitar dua minggu untuk benar-benar pulih,” ujar Rey Adi Wirawan, dokter Barito Putera. Sedangkan Rizky Pora mengalami cedera patah tulang siku kanan. Situasi

...FINAL Samb Hal. 10 akan saling berhadapan di babak final untuk membawa pulang Piala Bergilir Tomagoba Opent TurnamentU-19 Tahun 2019. Fatur Abdullah, striker Persiga Gamtufkange mengaku bahwa dirinya dan tim sangat senang bisa masuk di final, terlebih karena di semi final ini bertemu dengan Pancer Indo yang sebelumnya mengalahkan Persiga. “Kami optimis untuk bisa menang menghadapi Binter Ternate, sekalipun kami kalah 2-0 dengan Binter di Puatran Perempat Final kemari, tetapi bukan kali ini Persiga menghadapi kondisi sulit di Tomagoba OpentTurnament U-19 Tahun 2019 ini,” katanya. Striker Suratin kota Tidore 218 ini sangat optimis bisa memenangkan Trofi

...SELEKSI Samb Hal. 10 di Wisma Pekerjaan Umum (PU), Jl RE. Martadinata, Cihapit No 119 Bandung. Kemudian tepat seleksi akan digelar di Stadion Siliwangi, Bandung. “Rencananya tanggal 12 atau 13 Februari, kita sudah harus berangkatkan mereka. Sekarang lagi persiapan untuk keberangkatan. Termasuk juga latihan-latihan ringan, agar bisa bugar dan tetap konsisten saat seleksi nanti,” ungkap Ismid. Sebelumnya, dikutip dari detikSport. com, deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, berharap turnamen itu bisa dimaksimalkan untuk menambah pengalaman pemain cilik. Apalagi, kesempatan datang dari negara Eropa. “Tahun lalu ke China, kali ini kami ingin tantangan yang lebih besar karena di Eropa dan Amerika Latin pasti banyak klub-klub top di sana. Kemenpora memandang penting karena selain pembinaan berjenjang juga perlu kompetisi internasional,” kata Raden Isnanta. “Jadi mereka punya pengalaman bertanding, dan ke depan harus menjadi macam Asia dan bisa mentas di negara yang lebih besar seperti Amerika Latin sehingga kita perlu tantangan yang lebih

...PANGKAS Samb Hal. 10 Tapi eks pelatih Bali United tersebut juga memiliki beberapa pertimbangan khusus. “Ya tadi saya diskusi dengan asisten dan kayaknya ada pengurangan pemain sebelum kami berangkat ke Malang tanggal 8. Berapa jumlah pemain yang dicoret kami lagi didiskusiin berapa orang, apakah ada beberapa posisi yang sekarang banyak,” ujar Indra usai laga. Indra berharap Saddil Ramdani dan Osvaldo Haay bisa bergabung dengan Timnas. Saddil tak dilepas oleh klubnya Pahang FA sedangkan Osvaldo menjalani trial ke Spanyol. “Dan saya juga lagi menunggu kepastian Saddil dan kepastian Osvaldo. Jadi strategi

...MUNDUR Samb Hal. 10 Sebelumnya, Gede Widiade menegaskan keputusannya mundur dari posisi Direktur Utama Persija Jakarta tak berkaitan dengan dokumen temuan Satgas Anti Mafia Bola. Dalam penggeledahan di bekas kantor PT. Liga Indonesia, Jumat (1/2), Satgas menemukan dokumen Persija yang dihancurkan. Penggeledahan ini terkait dari penyusuran kasus match fixing di sepakbola Indonesia. “Pengunduran ini tidak ada kaitannya dengan penemuan dokumen. Kami juga

ini memerlukan waktu lebih lama untuk pemulihan. “Rizky Pora masih merasa ngilu. Memang cedera patah tulang prosesnya agak lama,” ujarnya. “Sebetulnya juga Rizky Pora sudah bisa berlatih, tapi kalau tidak berlatih terpisah dikhawatirkan ada benturan, sehingga bisa parah,” dokter tim Barito Putera itu menambahkan. (net/yun) Bergilir Tomagoba Opent Turnamen karena di Final nanti Persiga datang dengan tim penuh, sejalan dengan berakhirnya akumulasi kartu 2 pemain inti mereka. Binter Academy Ternate, Andika Rohansya Pemain nomor punggung 20 mengungkapkan bahwa, Persiga memang sudah pernah dikalahkan di perempat final. Hal itu tidak sertamerta Binter pasti mudah menghadapi Persiga di final, karena berbicara final maka kans juara tetap 50-50, baik buat Persiga maupun Binter. Persiga tentu hadir dengan kekuatan dan strategi yang lebuh kuat lagi, tetapi Binter tetap fokus untuk bisa menang dengan cara menampilkan permainan terbaik, terlebih sudah bergabungnya beberapa pemain seiring kandasnya Tim Suratin Maluku Utara yang di dalamnya ada beberapa pemain Binter. (yun) besar lagi,” ujarnya kemudian. Sementara itu, manajer Timnas Pelajar U-15, Ray Manurung, menyebut seleksi akan dilakukan lewat tiga kali training camp. Nantinya, 18 pemain terbaik yang akan terbang ke Estoril. Seleksi pertama digelar 14-18 Februari di Stadion Siliwangi, Kabupaten Bandung. Kemudian, TC kedua dimulai sekitar April sampai Mei. Tapi, lokasinya masih menunggu identifikasi cuaca di lokasi pertandingan. “Jika cuaca dingin di Lembang, kalau panas di Jakarta atau Bali. TC kedua juga masih di Indonesia, baru lah di TC ketiga sudah masuk ke Portugal. Jadi mereka satu pekan sebelum tanding sudah aklimatisasi di sana,” kata Ray, dalam kesempatan yang sama. Kemenpora mempercayakan seleksi kepada mantan pemain Timnas. Di antaranya, Rully Nere, Rudy William Keltjes, dan Herry Kiswanto. Sementara, pelatih kepala Timnas Pelajar Indonesia U-15 itu belum diputuskan. Firman Utina disebut-sebut bakal dipercaya. “Tahun lalu Firman Utina. Sampai hari ini dia calon terkuat head coach. Tapi, belum bisa saya umumkan. Karena ada kandidat lain juga punya lisensi yang sama. Yang jelas kami ingin fokus ketika menyerahkan anak-anak ini dan tidak asal,” ujar Ray. (dtc/yun) pencoretan harus saya pertimbangkan juga, masih ada satu pemain yang cedera yaitu M Rafli,” ujar dia. “Ini yang apakah perlu dicoret sebelum kami ke Malang atau tunggu lagi. Ya ini nanti malam atau besok pagi saya akan informasikan ke teman-teman media,” katanya. Meski begitu, Indra telah mengantongi gambaran starter untuk Piala AFF U-22. Rencananya, pelatih 55 tahun itu akan membawa 23 pemain ke Kamboja. “Tidak perlu saya jawab sebenarnya, kalau ngikutin latihan, terus ngikutin game pertama ini pasti teman-teman sudah bisa bacalah, jadi tidak perlu saya jawab, kalau saya jawab nanti anak-anak yang tidak 11 nanti jadi masalah nanti. Yang jelas semua pemain, 23 pemain yang saya bawa nanti saya harus pastikan dia pantas (masuk),” katanya. (dtc/ yun) sampai saat ini tidak tahu dokumen apa yang ditemukan,” kata Gede di kantor Persija, Duren Tiga, Jakarta Selatan. “Saya sudah menyatakan mundur itu tak lama setelah Persija juara, tapi secara Yuridiksi pada 1 Februari,” sambungnya. Gede tak takut jika keputusan ini memberi kesan negatif kepada dirinya. Menurutnya, semua keputusan selalu ada dampak negatif dan positif dari orang lain. “Tidak (takut dianggap lari dari tanggung jawab). Memang hanya momennya saat ini yang tepat karena baru bisa bertemu dengan Rafil (Perdana). Dalam hidup tidak semua orang suka,” Gede menambahkan dalam doorstop. (dtc/yun)

...DI’SWAY Samb Hal. 1 Sejak terbit pertama setahun yang lalu. Ide DisWay ini murni dari teman-teman. Teman dekat dan jauh. Yang menginginkan saya tetap menulis. Biar pun tidak di JP lagi. Mereka memang mulai tahu: saya dan anak saya, Azrul Ananda, tidak lagi di Jawa Pos. Berakhir. Selesai. Dulu saya biasa menulis di koran itu. Catatan Dahlan Iskan. Setidaknya seminggu sekali. Kadang seminggu beberapa kali. Kalau lagi ada peristiwa besar. Yang perlu diberi catatan. Inisiatif catatan itu kadang dari saya sendiri. Sering juga atas permintaan redaksi. Begitu seringnya saya menulis di Jawa Pos sampai menimbulkan kesan negatif. Ada yang bilang itu karena ‘koran-korannya sendiri’. Bukan karena mutu. Azrul Ananda juga menulis seminggu sekali. Tiap hari Rabu. Di rubriknya yang terkenal: Happy Wednesday. Yang pembacanya golongan anak muda. Yang kumpulan artikelnya juga sudah terbit dalam bentuk buku. Pembaca tulisan saya lebih dewasa (baca: lebih tua). Mereka itulah. Yang menurut teman-teman tadi menginginkan saya terus menulis. Tentu mereka tahu: saya tidak mungkin lagi menulis untuk Jawa Pos. Tapi di zaman digital ini semua orang bisa bikin ‘koran’. Bisa menulis sendiri, diedit sendiri, diterbitkan sendiri. Bahkan bisa menulis sesering apa pun. Tanpa ada yang bilang ‘internet-internetnya sendiri’. Tapi saya tidak pernah punya media online. Pun tidak tahu cara membuatnya. Memang banyak online seperti milik saya. Itu milik orang lain. Menggunakan nama saya. Itu biasa di dunia online. Saya juga tidak mempermasalahkannya. Toh isinya baik semua. Lalu gimana dong? “Saya yang akan bikinkan medianya,” ujar mas Joko Intarto. Tiba-tiba. “Kapan saja Pak Boss mulai menulis medianya siap,” katanya. Maksudnya: media online. Ia selalu memanggil saya ‘Pak Boss’. Kebiasaan lama. Ketika saya masih memimpin Jawa Pos. Dan anak Grobogan, Jateng, itu masih menjadi wartawan di sana. Joko Intarto memang penuh ide. Penuh inisiatif. Dan tergolong ‘man of action’. Orang yang tidak hanya suka bicara. Atau hanya mimpi. Tapi langsung berbuat. Hampir saat itu juga. Tidak bisa diam. Atau mengambang. Maka Joko langsung minta kepada saya: apa nama media itu. Setengah menodong. Saya sebenarnya tidak sampai hati membebani Joko Intarto. Alumni Undip Semarang itu. Ia lagi sibuk-sibuknya. Bisnisnya lagi memerlukan perhatian sepenuh jiwa raganya. Sejak berhenti dari Jawa Pos sarjana hukum ini menekuni bisnis baru. Yang terkait dengan internet. Yakni menyediakan jasa live streaming. Setahun yang lalu bisnisnya itu belum lancar benar. Masih harus berjuang keras untuk mendapatkan pasar. Tapi saya yakin bisnisnya itu akan bagus. Pertama, itulah bisnis yang cocok dengan zaman ini. Kedua, di tangan orang seperti Joko Intarto, apa pun akan jalan. Ia tipe orang yang sungguh-sungguh. Yang tidak bisa diam. Yang mau tangannya kotor. Bukan tipe orang yang hanya bisa memerintah. Ia biasa turun tangan sendiri. Mengerjakan sampai yang sepele-sepele. Dan yang terutama: bisa tidak tidur dua hari dua malam. Sejak muda dulu. Sampai umurnya sudah lebih 50 tahun sekarang ini. Mungkin karena badannya kecil. Begitu saya sering bercanda. Kebutuhan tidurnya tidak banyak. Kebutuhan makannya pun sedikit. Orang yang banyak makanlah yang suka tidur. Soal nama itu saya sendiri tidak tahu: harus diberi nama apa. Bahkan saya sebenarnya belum sepenuhnya siap benar. Untuk memulai menulis lagi. “Sudahlah. Mulai saja,” desak Joko Intarto. “Seminggu sekali saja dulu,” desaknya. Maka saya malu. Sayalah dulu yang seperti itu. Mendesak-desak orang lain. Termasuk mendesak Joko Intarto. Saat ia masih menjadi anak buah saya. Agar mau melakukan sesuatu. Kini kok saya yang dalam posisi didesak-desak. Maka jadilah. Disusunlah daftar calon nama. Ada

usulan biasa: Catatan Dahlan Iskan. Seperti nama rubrik saya di koran dulu. Tapi saya merasa tidak cocok. Itu sudah masa lalu. Kok seperti tidak bisa move on. Ahok saja ganti BTP. Akhirnya Joko Intarto sendiri yang menemukan nama baru. Yang langsung saya setujui: DisWay. Diambil dari judul buku tentang saya. Berjudul DI’s Way. Yang ditulis oleh Aris Darmawan. Sebuah buku yang sangat menarik. Melihat saya dari sisi yang beda. Aris Darmawan adalah mantan wartawan Kaltim Post. Koran yang saya bidani dengan semangat melawan iklim. Iklim apa saja: internal dan eksternal. Aris Darmawan wartawan penuh ide. Prestasinya sangat baik. Tapi memilih berhenti menjadi wartawan. Justru ketika masih sangat muda. Dan masih sedang berada di puncak. Beres. Lalu ditodongkanlah senjata terakhir: kapan dimulai. Saya tidak ragu lagi. “Minggu depan. Tanggal 9 Februari 2018,” kata saya. Itulah Hari Pers Nasional. Sekalian untuk menandainya. Yang tahun itu puncak acaranya dilangsungkan di Padang. Yang saya belum tentu bisa hadir. Saya belum sembuh benar. Dari sakit yang tiba-tiba. Yang sangat mematikan: aorta dissection. Aorta saya pecah. Pembuluh darah utama itu pecah sejak dari dekat jantung. Pecahnya memanjang sampai 50 cm. Lantaran tidak segera tertangani. Waktu itu saya lagi bersama keluarga. Di Madinah. Umrah. Bersama istri, anak, menantu dan cucu. Pertama kali bisa umrah bersama seluruh keluarga. Secara lengkap. Akhirnya toh tidak bisa umrah bersama. Saat masih di Madinah dada saya sesak. Punggung sakit. Tidak bisa bernafas. Sangat tersengal. Kalau bernafas harus sambil mendongak. Saya merasa kena serangan jantung. Begitu tanda-tanda yang saya tahu. Dari sepupu saya yang meninggal seminggu sebelumnya. Saya minta diantar ke dokter. Ternyata bisa diantar ke RS di Madinah. Tidak ditemukan apa-apa di jantung saya. Dokter mengatakan jantung saya istimewa. Tapi pemeriksaan terlalu fokus di jantung. Salah saya sendiri. Mendesak dokter agar segera memeriksa jantung saya. Setelah disuntik penenang, dan disusul suntik morfin, rasa sakit berkurang. Saya diminta meninggalkan RS. Banyak pasien yang antre. Saya putuskan tidak berangkat ke Mekah. Tidak kuat. Saya putuskan: Anak dan cucu tetap ke Mekah. Umrah. Azrul belum pernah ke Mekah. Saya dan istri tinggal di Madinah. Anak wedok saya, Isna Iskan, bikin keputusan lain: beli tiket baru. Untuk bapak dan ibunya. Madinah-Surabaya. Juga bikin reservasi: di rumah sakit National Hospital Surabaya. Instruksinya: begitu mendarat bapaknya ini harus langsung ngamar di rumah sakit. Itulah yang saya lakukan. Sepanjang penerbangan memang masih sesak. Dan nyeri punggung. Dan tidak bisa BAB. Sudah lima hari. Mendarat di Surabaya dengan selamat. Tiga hari saya ngamar di rumah sakit itu. Tidak ditemukan mengapa saya sesak dan nyeri. Saya putuskan pulang. Malam tahun baru di rumah. Berdua dengan istri. Yang selalu membikinkan tajin. Akhirnya saya berhasil BAB. Setelah melakukan meditasi. Setelah obat-obat dari dokter tidak menolong. Termasuk segala macam yang dimasukkan lewat dubur itu. Tapi hanya sekali itu bisa BAB. Lima hari berikutnya tidak bisa lagi. Teman baik saya di Singapura, Robert Lai, lantas memaksa saya. “Sudah saya belikan tiket ke Singapura. Tinggal berangkat,” tulisnya di WeChat. “Rumah sakit, dokter dan penjemputan sudah saya atur. Saya sendiri yang jemput,” tambahnya. Robert Lai pula yang dulu mengurus saya. Berbulan-bulan. Di Singapura, di Yantai, di Tianjin. Saat saya terkena kanker hati stadium empat. Yang akhirnya harus menjalani transplantasi hati. Kali ini saya berangkat sendiri ke Singapura. Toh tinggal turun pesawat. Sudah ada yang menjemput. Di Singapura itulah diketahui aorta saya pecah. Langsung masuk ICU. “Bapak beruntung. Tidak meninggal saat di Madinah. Atau saat dalam penerbangan jarak jauh Madinah-Surabaya,” ujar dokter di sana. Itu setahun yang lalu. Saya pun ternyata bisa berangkat ke

11 Padang. Untuk puncak acara Hari Pers Nasional. Yang panitia menyediakan dokter. Khusus untuk menjaga saya selama di Padang. Tulisan tentang sakit yang mematikan itulah topik DisWay di awal-awal terbit. Di media saya yang baru: Disway.id. Yang dibidani Joko Intarto. “Habis JP terbitlah DisWay,” tulis Joko dalam sebuah artikel Facebooknya. Yang terjadi kemudian: ternyata saya bisa menulis tiap hari. Untuk DisWay. Setahun penuh. Bisnis layanan live streaming milik mas Joko Intarto juga berkembang pesat. Tidak terganggu dengan DisWay. Setahun terakhir ini Mas Joko sampai kewalahan. Ia telah menemukan bisnisnya sendiri. Itulah salah satu TV masa depan. Saya bersyukur. DisWay tidak mengganggu bisnisnya. Saya sendiri tidak pernah kekurangan ide tulisan. Apalagi Topiknya lebih banyak perjalanan saya di luar negeri. Amerika, Tiongkok, Lebanon, Turki. Dan mana saja. Kebetulan saya harus sering ke Amerika. Untuk memulai sesuatu yang baru di sana. Yang mungkin akan berhasil. Atau tidak berhasil. Wallahualam. Sesekali saya menulis perkembangan dalam negeri. Sesekali saja. Agar aman. Tidak berisiko politik. Hampir 100 persen semua tulisan di DisWay saya buat di HP. Hanya satu tulisan yang saya buat di laptop. Saat HP saya rusak: kelindas ban mobil. Saya menjadi terbiasa menulis di HP. Dengan satu ibujari. Tangan kiri. Karena itu saya tidak mau membeli HP yang lebar. Yang ibu jari saya sulit menjangkau hurufhuruf yang jauh. Seperti huruf ‘p’ atau angka ‘0’. Yang letaknya di sisi paling kanan layar HP itu. Dengan menulis di HP fleksibilitasnya juga tinggi. Bisa menulis di mana saja. Terutama di pesawat terbang. Mungkin hampir 50 persen tulisan di DisWay saya buat di atas pesawat. Lantaran begitu banyaknya terbang. Untuk jurusan Surabaya-Jakarta adalah jarak yang paling pas. Begitu pesawat mencapai ketinggian tertentu saya buka HP. Mulai menulis. Saat pesawat akan landing tulisan selesai. Suatu saat saya kepepet. Dalam perjalanan mobil di pedalaman Amerika. Mas Joko Intarto mengingatkan: tulisan ditunggu. Sudah jam 9 malam waktu Indonesia. Saya pun minta John Mohn meminggirkan mobil. Ialah yang lagi mengemudi hari itu. Saya hampir selalu dengan John Mohn di Amerika. Sudah seperti keluarga. John lah yang dulu menampung anak saya. Azrul Ananda. Tinggal di rumahnya. Selama sekolah SMA di pedalaman negara bagian Kansas. Saya minta John istirahat dulu. Cari kopi. Saya minta diturunkan di situ. Mumpung saya lihat ada pohon rindang sekali. Di sebuah taman di kota kecil sekali. Saya bisa duduk di bawah pohon itu. Musim panas sudah dekat. Terasa sejuk di bawah pohon itu. Di situlah saya membuka HP. Mulai menulis artikel. Untuk DisWay edisi besok paginya. John sudah selesai minum kopi. Sempat melihat saya cuek di bawah rindangnya dedaunan. Duduk bersandar ke pohon besar. Asyik dengan HP. John pun memotretnya. Saya tidak tahu. John Mohn adalah guru jurnalistik. Saat anak saya tinggal di rumahnya. John masih memiliki surat kabar di daerah itu. Namanya: Ellinwood Leader. Chris Mohn, isterinya, yang menjadi pemimpin redaksinya. Azrul menjadi wartawan karena mereka itu. Bukan karena saya. Bapaknya ini justru ingin menjauhkan anaknya dari dunia jurnalistik. Dengan mengirimnya jauhjauh ke Amerika. Tidak disangka undian penempatan itu menentukan nasibnya: mendapatkan bapak angkat yang jurnalis. Meski tidak lagi di surat kabar ternyata saya tetap bisa asyik berjurnalistik. Melalui media baru ini. DisWay ini. Yang menurut mas Joko Intarto sudah dibaca lebih dari lima juta orang. Sudah melebihi pembaca saya saat di koran dulu. Mungkin karena jangkauannya yang lebih luas. Saya sendiri sering bertanya dalam hati: mengapa saya begitu asyik berjurnalistik. Oh.. Mungkin karena itulah darah daging saya. Bisnis pun bermula dan berbasis di jurnalistik. Koran boleh mati. Tapi jurnalistik akan terus hidup. Hidup jurnalistik!(*)

MU Mulai Intensif Amati Joao Felix RUMOR ketertarikan Manchester United terhadap Joao Felix nampaknya bukan sekedar isapan jempol belaka. Setan Merah dikabarkan mulai bergerak untuk memantau winger Benfica tersebut. Felix sendiri bisa dikatakan menjadi salah satu rising star di Liga Portugal musim ini. Di usianya yang masih muda ia cukup rutin bermain di tim utama Benfica. Kemampuan winger 19 tahun ini memang berada di atas ratarata pemain usianya. Tidak sedikit orang yang menjulukinya sebagai The New Cristiano Ronaldo karena kemiripan gaya bermain yang ia tunjukkan. Dilansir ESPN FC, Manchester United benar-benar tertarik untuk merekrut Felix. Mereka kabarnya mulai bergerak untuk mendatangkan sang winger ke Old Trafford. Menurut laporan tersebut, pihak Manchester United mulai mencoba mengamati aksi sang pemain secara langsung. Sejak awal tahun 2019 kemarin, Setan Merah mengirimkan pemandu bakat mereka untuk mengamati aksi Felix. Mereka terus memberikan laporan kepada tim pelatih MU mengenai perkembangan sang pemain. Berdasarkan laporan tersebut, Manchester United akan memutuskan apakah sang pemain layak untuk didatangkan atau tidak di bursa transfer musim panas nanti.

ABDUL Rohim JOAO Felix Namun untuk mendatangkan Felix, MU harus siap merogoh kocek cukup dalam. Pasalnya sang pemain baru saja meneken kontrak baru di Benfica. Dalam kontrak baru itu, Felix akan bertahan di Portugal hingga tahun 2023. Ia kabarnya memiliki klausul rilis senilai 120 juta Euro. Alhasil MU harus menyiapkan uang yang sangat besar untuk mengamankan tanda tangan sang winger di musim panas nanti. MU kabarnya harus bersaing dengan Real Madrid dan Juventus untuk mendapatkan pemain Timnas Portugal U-20 tersebut. (bln/yun)

Ikut Latihan, Abdul Rohim Belum Disodori Kontrak oleh Persebaya MANTAN penjaga gawang PSMS Medan, Abdul Rohim sudah mengikuti latihan bersama Persebaya Surabaya di Lapangan Jenggolo, Sidoarjo, Kamis (7/2) kemarin. Setelah merapat ke Surabaya sehari sebelumnya. Namun pemain kelahiran 6 April 1992 tersebut belum disodori kontrak oleh manajemen Green Force. Nampaknya, pemain yang sempat dijuluki Buffon Indonesia itu masih akan dipantau kualitasnya. “Dia kan memang baru datang,

ini hari kedua, biar lihat dulu kondisinya seperti apa,” ungkap Manajer Persebaya, Chandra Wahyudi kepada Bola.net. Abdul Rohim didatangkan Persebaya untuk menambah opsi di posisi penjaga gawang. Setelah sebelumnya tim kebanggaan Kota Pahlawan mempertahankan Miswar Saputra dan merekrut Imam Arief Fadilah. Lebih lanjut kata Chandra, sebenarnya manajemen sudah bernegosiasi dengan penjaga gawang 26 tahun terse-

but. Namun pihaknya masih menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan hasilnya. “Ya ditunggu aja, kemarin baru pertama dan sekarang kita lihat lagi seperti apa kemampuannya,” Chandra menambahkan. Abdul Rohim sebelumnya bermain untuk PSMS Medan di Liga 1 2018. Ia menjadi populer ketika berhasil menepis tiga tendangan penalti Persebaya pada perempat final Piala Presiden 2018. (bln/yun)

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

MANCA SPORT

SPORTAINMENT

MOHAMED Salah

Jadi Korban Serangan Rasial di Kandang West Ham LONDON - Mohamed Salah jadi korban serangan rasial saat Liverpool bertamu ke West Ham United. Pelakunya kini sedang ditelusuri oleh pihak klub dan kepolisian. Dikutip dari BBC, salah diserang secara rasial saat mengambil tendangan sudut dalam laga West Ham vs Liverpool. Pemain asal Mesir itu dapat hinaan terkait agamanya. Serangan rasial terhadap Salah terekam dalam sebuah video yang diambil oleh sesama suporter. Manajemen West Ham langsung bereaksi dengan memastikan akan melakukan penyelidikan. “Kami adalah klub sepakbola inklusif. Siapapun yang teridentifikasi melakukan serangan akan kami serahkan identitasnya ke polisi dan akan menghadapi hukuman seumur hidup dilarang masuk stadion. Tidak ada tempat buat sikap seperti itu di stadion,” demikian pernyataan West Ham. Manajemen West Ham langsung melaporkan ke pihak kepolisian atas kejadian tersebut. “Kami puas manajemen West Ham menunjukkan determinasinya untuk mengidentifikasi suporter dan mengambil tindakan tegas. Aksi seperti itu tidak bisa diterima dan harus dihadapi dengan tegas,” demikian pernyataan organisasi antidiskriminasi Kick it Out dalam pernyataannya. (dtc/yun)

CORNER KICK Nantes Tagih Uang Transfer Emiliano Sala NANTES - Muncul permasalahan baru usai tragedi pesawat yang menewaskan Emiliano Sala. Nantes sudah menagih uang transfer Sala ke Cardiff City. Sala mengalami kecelakaan pesawat dalam perjalanan dari Nantes menuju Cardiff. Pesawat Piper Malibu PA-46 yang dia tumpangi mengalami kecelakaan pada 21 Januari 2019. Pesawat itu ditemukan selang dua minggu kemudian. Tim pencarian yang dipimpin David Mearns menemui puing pesawat di dasar laut Selat Inggris. Ada satu tubuh yang terlihat dalam pesawat tersebut, namun belum diketahui milik Sala atau sang pilot. Proses pengangkatan jenazah dan puing pesawat pun sedang dilakukan. Tapi belum selesai proses itu dilakukan, muncul masalah baru terkati transfer Sala di mana Nantes kabarnya sudah meminta uang pembelian Sala dilunasi. Seperti dikutip BBC, dalam kontrak tercatat bahwa seminggu setelah deal, maka uang transfer Sala senlial 15 juta pound sterling harus dibayarkan oleh Cardiff. Hal ini pun diketahui oleh Cardiff meski mereka masih menunggu hasil investigasi secara lengkap terkait penyebab kecelakaan itu. Terkait hal tersebut, kubu Nantes juga memaklumi dan akan menanyakan lagi soal biaya transfer Sala ketika persoalan insiden itu tuntas seratus persen. “Yang bisa saya katakan, karena ini adalah masalah sensitif, adalah saya bisa mengonfirmasi bahwa benar Cardiff memang belum membayarkan pelunasan pertama uang transfer,” ujar chairman Nantes, Mehmet Dalman, kepada L’Equipe. “Kami harus menghormati keluarga mereka. Prosesnya sekarang adalah mengangkat badan pesawat. Terlalu cepat untuk kami berkomentar. Menurut kami mereka akan membayar ketika waktunya sudah tepat. Saya rasa Cardiff tidak akan mangkir dari pembayaran,” demikian Dalman. (dtc/yun)

UJIAN BERAT: Selebrasi pemain Manchester City merayakan gol di gawang Everton, dini hari kemarin

Saatnya Bidik Chelsea City Diuji, Kesempatan Liverpool Menyalip Lagi BIG match akan tersaji di pekan ke-26 Liga Inggris. Manchester City akan menjamu Chelsea di Etihad Stadium, Minggu (10/2) malam. City baru saja kembali ke puncak klasemen Liga Inggris usai menang 2-0 atas Everton, Kamis (7/2) dini hari kemarin. The Citizens mengumpulkan 62 poin dari 26 laga, unggul selisih gol atas Liverpool yang baru memainkan 25 pertandingan. Usai melewati Everton, City sudah ditunggu ujian berikutnya dari Chelsea. The Blues sudah menembus empat besar menyusul kemenangan 5-0 atas Huddersfield Town pada pekan lalu. Secara head-to-head, City hanya menang dua kali atas Chelsea dalam lima duel terakhir di Premier League. Sedangkan Chelsea mencatat tiga kemenangan dalam laju tersebut. Namun Chelsea tak didukung rekor bagus di Etihad Stadium. Dalam sembilan lawatan terakhir ke markas City dalam ajang Liga Inggris, Chelsea hanya menang dua kali (D1 L6). Jika terpeleset di laga ini, City bisa saja kehilangan takhtanya di puncak klasemen Liga Inggris. Di pertandingan lainnya, Liverpool akan menjamu Bournemouth, Sabtu (9/2) malam WIB.

Usai hanya bermain imbang di dua laga terakhirnya, Liverpool harus tergusur dari puncak klasemen. Pertandingan melawan Bournemouth bisa jadi kesempatan bagi The Reds untuk kembali ke jalur kemenangan sekaligus menyalip City. Liverpool hanya kalah satu kali dalam lima duel terakhir melawan Bournemouth di Liga Inggris. Mereka mencatat tiga kemenangan dan satu hasil imbang. Bermain lebih dulu juga membuka kesempatan bagi Liverpool untuk memberi tekanan kepada City. Situasi tersebut berbeda dengan dua pertandingan terakhir di mana mereka bertanding setelah City. Dari pertandingan lainnya, Manchester United akan tandang ke markas Fulham. Setan Merah sudah semakin dekat dengan empat besar usai serangkaian hasil positif bersama Ole Gunnar Solskjaer. Usai rentetan kemenangannya dihentikan Burnley, MU kembali dapat poin penuh dengan menundukkan Leicester City. Paul Pogba dkk kini mengumpulkan 48 poin, hanya selisih dua angka dari Chelsea yang ada di urutan keempat. Melawat ke Goodison Park, dinihari kemarin, City menang dua gol tanpa balas lewat gol-gol Aymeric Laporte dan Gabriel Jesus di penghujung

Berharap Liverpool Takluk di Old Trafford LIVERPOOL - Manchester City sudah langsung ditungCity dan Liverpool mulai tergu laga berat pada akhir pekan libat saling susul di puncak ini saat kedatangan Chelsea. klasemen Liga Inggris. Siapa Guardiola secara khusus beryang jadi juara mungkin ikut harap Liverpool juga akan keditentukan oleh Manchester hilangan poin di akhir Februari United. Setelah pada pekan ketika harus datang ke Old Traflalu sempat terancam tertinggal ford menghadapi Manchester tujuh angka, Manchester City United. kini malah berhasil unggul atas “Saya tidak tahu seberapa Liverpool dan berhak memunjauh kami akan melangkah, caki klasemen. The Citizens, mungkin kami akan gagal di yang sudah menjalani satu pertengah jalan, tapi kami mentandingan lebih banyak, unggul coba. Kami sudah memainkan selisih gol atas The Reds. satu pertandingan lebih banyak Usai meraih kemenangan dibanding Liverpool, menyatas Everton, Josep Guardiola enangkan ada di puncak, tapi mengaku akan sulit bagi City Liverpool punya pertandingan menyapu bersih kemenangan JOSEP Guardiola di Old Trafford,” terangnya. di 12 laga terakhir musim ini. “Saya tidak berpikir banyak Bagaimanapun, City sangat mungkin kehilangan soal hal itu, tapi pada empat atau lima hari lalu poin. Kondisi serupa dia harapkan terjadi juga kami bisa saja tertinggal tujuh angka, itulah pepada Liverpool. Baik City maupun Liverpool lajaran untuk tidak pernah menyerah. Kami akan memang masih ditunggu beberapa laga berat menjalani ujian yang luar biasa di hari Minggu di sisa musim ini. menghadapi Chelsea,” lanjut mantan pelatih “Kami di puncak klasemen, tapi ada 12 Barcelona dan Bayern Munich itu. pertandingan untuk dimainkan, itu jumlah Bersama Ole Gunnar Solskjaer, MU kini jadi yang banyak. Saya pikir kami akan kehilangan lawan yang sangat diperhitungkan. Bukan tak poin, semoga lebih sedikit dibanding tim lain. mungkin The Red Devils menjadi pemengang Saya tidak berpikir ada tim yang bisa menang kunci titel juara musim ini, mengingat City juga 12 kali beruntun,” ucap Guardiola dikutip dari masih harus bertamu ke Old Trafford, bulan Eurosport. depan. (dtc/yun)

masing-masing babak. “Memang selalu seperti itu Everton (menyulitkan). Performa kami tidak sebagus yang diharapkan,” ujar Guardiola seperti dikutip FourFourTwo. “Goodison Park selalu menyulitkan untuk City dalam sedekade terakhir. Kami memainkan laga yang sulit di sini tiga tahun lalu,” sambungnya. Sudah kembali ke puncak, City pun dalam kepercayaan diri tinggi menyambut laga besar lainnya akhir pekan ini saat menjamu Chelsea di Etihad Stadium, Minggu (11/2). Tiga poin pun ditargetkan oleh Guardiola demi menjaga posisi teratas dari kejaran Liverpool. “Kami tampil bagus di babak pertama. Kami sama sekali tidak mendapat tembakan on target dan itu tidak wajar sih sebenarnya. Kami punya ujian penting lainnya menghadapi Chelsea hari Minggu,” papar Guardiola. “Chelsea adalah tim luar biasa yang punya waktu persiapan tujuh hari. Kami harus mempersiapkan diri dengan baik. Ini final untuk kami akhir pekan ini. Jika kami mampu mengambil poin penuh, maka ini merupakan langkah yang sangat penting,” tutupnya. (dtc/yun)

Terhentinya Rentetan Gol Messi

LIONEL Messi

BARCELONA - Tak ada gol yang disumbangkan Lionel Messi saat Barcelona diimbangi Real Madrid di Copa del Rey. Untuk pertama kalinya sejak Desember, Messi absen mencetak gol. Barcelona menjamu Madrid pada laga leg pertama semifinal Copa del Rey. Dalam pertandingan di Camp Nou, Kamis (7/2) dini hari kemarin, kedua tim bermain imbang 1-1. Madrid unggul lebih dulu lewat gol Lucas Vazquez pada menit keenam. Barcelona kemudian menyamakan kedudukan berkat gol Malcom pada menit ke-57. Pada pertandingan tersebut, Messi tidak main sejak awal. Penyerang asal Argentina itu baru masuk pada menit ke-63 menggantikan Philippe Coutinho saat kedudukan imbang 1-1. Namun Messi tak mampu berbuat banyak. Selama berada di atas lapangan, ia hanya melepaskan satu tembakan yang merupakan tendangan bebas. Tendangannya itu pun diblok pagar betis pemain Madrid. Dengan demikian, rentetan gol Messi pun terhenti. Sebelum pertandingan melawan Madrid, Messi rutin mencetak gol dalam sembilan laga secara beruntun di semua kompetisi. Kali terakhir Messi tidak mencetak gol adalah pada pertandingan melawan Tottenham Hotspur di Liga Champions pada 11 Desember 2018. Dalam sembilan laga berikutnya, Messi menghasilkan 12 gol. Messi pun tak mampu menyamai rekor pribadinya terkait rentetan gol. Ia pernah mencetak gol dalam 10 pertandingan secara berturut-turut pada Desember 2012-Januari 2013. (dtc/yun)

MAJANG POLIS

HARIAN

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

MALUT POST

art: atu

UNBK, Siswa Dibebani Rp 500 Ribu LOMBA PKK Takoma Optimis Sabet Juara

PUNGUTAN JELANG UNBK

3 Uang itu akan dipakai untuk

1 Sejumlah orang tua siswa peserta Ujian Nasional (UN) di SMPN 1 Kota Ternate mengeluh.

2 Pihak sekolah membebani setiap siswa peserta ujian mengumpulkan uang sebesar Rp 500 ribu.

membeli laptop karena komputer untuk UNBK tak sebanding dengan jumlah siswa

4 Siswa peserta ujian sebanyak 409 orang sementara jumlah komputer yang tersedia hanya 40 unit dan dua server.

Pihak sekolah masih membutuhkan 100 unit komputer dan tiga server lagi.

Sekolah membantah melakukan pungutan karena itu berdasarkan kesepakatan sekolah dengan orang tua murid

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Arwani Jufri TERNATE – Sejumlah orang tua siswa peserta Ujian Nasional (UN) di SMPN 1 Kota Ternate mengeluh. Pasalnya, pihak sekolah membebani setiap siswa peserta ujian untuk mengumpulkan uang sebesar Rp 500 ribu. Uang itu akan dipakai untuk membeli laptop. Sebab komputer yang dimiliki sekolah untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) jumlahnya tidak sebanding dengan banyaknya siswa peserta ujian. “ Kami merasa terbebani, jumlahnya terlalu besar,” keluh salah satu orang tua siswa yang enggan namanya dikorankan, kemarin (7/2).

DOK.PRIBADI

Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Takoma Ruspiyati Nanang

TERNATE – Tim Penggerak PKK Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah optimis menyabet juara dalam lomba 10 program pokok PKK se Kota Ternate tahun ini. Penilaian akan dilakukan pada seluruh kelompok kerja (Pokja). Baca: PKK... Hal 16

PENGADAAN Diknas Pengadaan 83 Unit Komputer dan 3 Server

Baca: UNBK... Hal 16

Kinerja DPRD Dinilai Belum Maksimal Tiap Tahun Anggaran Perjalanan Dinas Bertambah

TERNATE- Kinerja anggota DPRD Kota Ternate pada periode ini dinilai belum maksimal. Anggota DPRD dianggap lebih banyak menghabiskan waktu di luar daerah ketimbang memperjuangkan aspirasi masyarakat. Ini dapat dilihat dari anggaran perjalanan dinas DPRD yang tiap tahun terus bertambah. Ta-

hun 2015 jumlah biaya perjalanan mencapai Rp 7.974.375.000, tahun 2016 meningkat menjadi Rp 10.456.968.000. Di tahun 2017 angka tersebut terus naik Rp 10.656.160.000, tahun 2018 kenaikannya makin signifikan menjadi sebesar Rp14.935.050.000. Baca: KINERJA... Hal 16

ANGGARAN PERJALANAN DINAS DPRD SELAMA 5 TAHUN Tahun 2015 Rp 7.974.375.000

DOK/MALUT POST

SMPN 7 Kota Ternate merupakan salah satu sekolah yang akan menerima bantuan komputer dari Diknas

TERNATE – Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Kota Ternate melakukan pengadaan 83 unit komputer dan tiga unit server bulan ini. Komputer dan server itu akan didistribusikan ke sejumlah sekolah yang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara mandiri.

Mustamin: Kita Tidak Paksa, Itu Sukarela Untuk Pengadaan Laptop Saat UNBK

Tahun 2016 Rp 10.456.968.000

DINAS

Tahun 2017 Rp 10.656.160.000 Tahun 2018 Rp 14.935.050.000 Tahun 2019 Rp 10.880.925.000

Seleksi P3K, Hanya Bisa Diikuti 56 Peserta TERNATE – Rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) khusus honorer kategori dua (K2) berlangsung 23 Februari mendatang. Penerimaan hanya dilakukan pada bidang yakni tenaga kesehatan, guru dan penyuluh pertanian. “Sudah final rekrutmennya pada 23 Februari,” kata kepala Badan Kepegawaian JUNUS Yau Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Junus Yau, kemarin (7/2). Dari tiga bidang yang akan direkrut tersebut, hanya akan terisi dua bidang saja yakni guru dan penyuluh.

Baca: PENGADAAN... Hal 16

Baca: SELEKSI... Hal 16

Kadis Luar Daerah, Staf Terlambat Gajian TERNATE - Sejumlah PNS di Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Ternate mengeluh. Pasalnya, hingga kini mereka belum menerima gaji bulan Febru-

ari. Keterlambatan pembayaran gaji ini dikarenakan kepala DP3A masih berada di luar daerah. sehingga Surat Perintah Membayar (SPM) belum ditandatangani. “ Kita belum terima gaji sampai

sekarang. Padahal banyak kebutuhan keluarga yang harus dipenuhi,” keluh sejumlah staf yang enggan namanya mereka dikorbankan. Baca: GAJIAN... Hal 16

Dua Pasar di Ternate Ikut Diresmikan Presiden Usai Peresmian Langsung Difungsikan TERNATE- Gedung pasar Dufa-dufa, pasar Rempah dan kantor Meterologi Kota Ternate dijadwalkan akan diresmikan secara simbolis oleh Presiden RI Joko Widodo di Bandung pada 20 Maret mendatang. Peresmian itu dilakukan bersamaan dengan proyek pembangunan lain di daerah yang anggarannya menggunakan APBN. “Peresmian pasar se Indonesia akan dilakukan secara simbolis oleh Presiden termasuk di dalamnya dua pasar di Kota Ternate, karena anggarannya menggunakan DAK dan anggaran tugas pembantuan yang

DISPERINDAG FOR MALUT POST

PERTEMUAN: Kepala Disperindag Nuryadin Rachman berserta staf melakukan pertemuan dengan Direktur Sarana Logistik Kementerian Perdagangan, kemarin.

bersumber dari APBN 2018,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate Nuryadin Rachman, usai melakukan

koordinasi dengan Direktur Sarana Logistik Kementerian Perdagangan, kemarin (7/2). Baca: PASAR... Hal 16

HARIAN

AROUND TERNATE

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

Art: Resayfa Rumra

MANGROVE Hutan Bakau atau yang sering dikenal dengan tumbuhan pohon Mangrove ini khusus di Kota Ternate makin terancam punah jika tidak dirawat. Salah satu lokasi tumbuhan pohon mangrove yang masih bertahan di dalam kota Ternate yaitu di area pesisir pantai Mangga Dua, tepatnya di area timur Siantang. Kawasan ini masih terlihat deretan pohon mangrove yang tumbuh dan berkembang dengan luas lahan kurang dari satu hektare. Sayangnya, kawasan ini juga dipenuhi speedboat bekas serta tempat parkir speedboat yang berada tak jauh dari pohon mangrove, mengingat limbah dari speedboat yang bisa mengancam keberlangsungan pohon tersebut, Pemerintah diharap untuk turun tangan agar mengantisipasi keberlangsungan ekosistem hutan bakau atau pohon mangrove di Kota Ternate. (Hizbullah/MP)

Lagi, Bangunan Pasar Mubazir Jadi Tempat Miras dan Maksiat Editor : Erwin Syam Peliput : Fitrah A Kadir TERNATE - Usai dibangun dan siap ditempati oleh pedagang, lantai I pasar Bastiong kondisinya kini malah terkesan Mubazir Dikatakan mubazir sebab, hampir seba-

gian besar kios tidak ada penghuni atau tidak disewa oleh pengusaha. Menurut sejumlah pedagang setempat, kurangnya minat pengusaha untuk menyewa kios tersebut diduga karena lokasinya yang berada di lantai I, dimana warga kurang berminat untuk naik ke area tersebut, makanya belum ada pedagang yang berani menyewa bangunan itu. “Rata-rata masih kosong dan belum ditempati, padahal bangunan kios itu sudah lama dikerjakan,” terang Din salah satu pedagang. Din melanjutkan, kondisi kios yang ko-

song itu, sering disalahgunakan oleh oknum warga dengan menjadikan kawasan lantai I pasar Bastiong sebagai lokasi tempat nongkrong dan miras (Minuman keras). Hal itu dibuktikan dengan sejumlah sampah sisa yang ditinggal berserakan di lokasi depan kios. “Selain Miras, ada juga yang menjadikan lokasi ini sebagai tempat maksiat. Kami minta agar ada petugas yang berjaga dan menertibkan oknum warga yang sengaja menyalahgunakan lantai I pasar Bastiong ini,” Tutup Din. (Aji/Lid)

Fitrah/Malut Post

KOSONG: Kondisi lantai I Pasar Bastiong yang tampak kosong.

Sebulan Tak Dilayani PDAM

SEMENTARA ITU Pot Bunga Rusak, Rumput Liar Menjalar

Ilustrasi Air Bersih.

TERNATE - Sudah sebulan lamanya warga RT 16 Kelurahan Maliaro kembali tidak mendapat pasokan air bersih dari PDAM Kondisi ini kemudian memaksa warga setempat untuk berlangganan air bersih dari pedagang keliling yang disuplay dari sumur bor kawasan Bastiong. Andi warga Maliaro yang ditemui koran ini menjelaskan, warga di lingkungan RT 16 sudah satu bulan terakhir berlangganan air keliling yang dijual oleh pengusaha. “Ini terpaksa dilakukan sebab, hanya dengan membeli air dari pengusaha keliling itu, baru kebutuhan warga bisa terpenuhi setiap harinya,” Tutur Andi. Dikatakan andi, untuk galon air beru-

kuran satu ton atau 1000 liter, warga harus membayar Rp. 75.000, dan itu hanya bertahan beberapa hari saja. “Kalau kebutuhan di dalam rumah hanya empat orang maka satu ton air itu bisa bertahan 3 hingga lima hari, namun jika di dalam rumah yang tinggal lebih dari lima orang maka air hanya bertahan dua atau tiga hari, kemudian warga harus membeli kembali,” terang Andi. Meski demikian kata Andi, warga tetap saja membayar air di PDAM setiap bulannya. “ini yang harus Pemkot Ternate sikapi, jangan kami bayar tapi air tidak jalan,” tutup Andi berharap secepatnya kawasan Maliaro RT 16 bisa dialiri air bersih dari PDAM. (Aji/Lid)

JURNALISME WARGA

Yaser/Malut Post

HIGIENIS: Pot bunga yang diletakkan di depan pasar Higienis.

TERNATE - Ini yang luput dari perhatian pengelolah pasar Higienis. Pasalnya, deretan pot bunga yang diletakkan di depan lahan parkir nampak sudah tidak berguna. Sebab, deretan pot bunga itu sebagian besar sudah rusak dan pecah, sementara isi pot bunga tidak ditanami tumbuhan yang notabene terawat tetapi ditumbuhi rumput liar. Samsia, pengunjung pasar Higienis yang ditemui koran ini kemarin mempetanyakan, Fasilitas pot bunga itu sebenarnya diadakan untuk mempercantik kawasan pasar ataukah untuk mempersempit ruang pejalan kaki. Hal itu kata Samsia, karena pengelolah terkesan tutup mata dan membiarkan pot bunga rusak serta tidak terurus. “Anehnya lagi, banyak rumput liar yang tumbuh baik di dalam pot bunga maupun sepanjang taman pembatas lahan parkir di depan pasar Higienis, masa mereka tidak lihat,” tutur Samsia. Samsia menambahkan, jika sudah tidak difungsikan lagi alangkah baiknya, petugas pasar untuk segera memindahkan pot bunga tersebut ke tempat lain. Ini dilakukan agar depan pasar higienis tampak terawat dan jangan terkesan tidak ada yang mengurus. (M6/Lid)

Yonif 731 Kabaresi Gelar Penyuluhan Kesehatan Gratis MOROTAI - Satgas Yonif 731 Kabaresi Pos 7 SSK I Wayabula bersama puskesmas Desa Waybula awal pekan kemarin melaksanakan

pengobatan dan penyuluhan kesehatan gratis di tiga kampung terpencil desa cio gerong, desa Cio maleleo, Cio dalam.

Danpos Letda Inf Rifai Hasan menjelaskan, Kegiatan penyuluhan dan pengobatan masal ini sebagai wujud kepedulian Satgas Pamrahwan Yonif 731 Kabaresi Pos Wayabula untuk melayani kesehatan masyarakat yang belum berkesempatan berobat ke Puskesmas maupun Rumah Sakit karena terkendala dengan jarak dan letak geografis kepulauan. Kehadiran tim kesehatan Yonif Satgas Pamrahwan 731 Kabaresi Pos Wayabula ini juga memberi-

Penrem

PENYULUHAN: Yonif 731 Kabaresi saat melaksanakan penyuluhan di salah satu SD.

kan dampak positif dan respon yang baik dari warga sekitar, selain mendapat pengetahuan tentang kesehatan serta pengobatan gratis, antara TNI Petugas Puskesmas dan masyarakat terjalin komunikasi yang baik. “Selain itu, Satgas juga memberikan pengertian kepada siswa siswi SD inpres cio gerong,SD GMIH cio gerong, SMP N 6 cio gerong dan SMAN 8 cio gerong. Terkait akan pentingnya menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup yang teratur,” terang Danpos Letda Inf Rifai Hasan. Danpos Wayabula juga mengatakan Kegiatan ini mendapat respon Positif dari masyarakat. Bahkan mereka meminta untuk rutin dilaksanakan agar masyarakat diberi pemahan dan edukasi tentang kesehatan begitu juga dengan pelayanan kesehatan gratis keliling. “Patroli keliling orang sakit juga setiap saat dilaksanakan oleh Pos 7 Wayabula dengan metode “door to door” untuk masyarakat yang tidak bisa berjalan menuju ke pusat kesehatan terdekat dan selain itu juga lebih menciptakan rasa kedekatan antara TNI dan Masyarakat,” Tutup Letda Inf Rifai Hasan Pengirim: Penrem 152 Babullah.

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

AKADEMIKA

Kuliah Manajemen Pendidikan oleh Oktosiyanti MT. Abdullah, S.Ag. M.Pd

Manajemen Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Oktosiyanti MT. Abdullah, S.Ag. M.Pd Dosen Prodi PKn FKIP Unkhair

Topik yang dibahas pada edisi kali ini mengenai Manajemen Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan oleh Oktosiyanti MT. Abdullah, S.Ag. M.Pd. Ini merupakan bagian dari mata kuliah Manajemen Pendidikan untuk mahasiswa FKIP, semester lima. Berikut sajian materi yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan. Pengantar Keberhasilan pendidikan di sekolah sangat ditentukan oleh pengelolaan tenaga kependidikan oleh kepala sekolah. Sebagai pemimpin tertinggi dan berpengaruh terhadap kemajuan sekolah, kepala sekolah harus mampu mengelola administrasi, punya komitmen tinggi, dan luwes dalam melaksanakan tugasnya. Dengan kata lain maju tidak pendidikan di suatu sekolah tergantung juga kepada kepala sekolah sebagai tenaga kependidikan, baik personal, sosial maupun professional. Sebab, kepala sekolah merupakan motor penggerak bagi sumber daya sekolah terutama guru-guru dan karyawan sekolah. Kepala sekolah harus mendayagunakan segenap sumber daya yang ada sedemikian secara maksimal. Para guru perlu digerakkan ke suasana kerja yang positif, menggairahkan dan produktif. Sebab, peran guru juga sangat besar pada proses belajar. Dari uraian di atas muncul pertanyaan, bagaimana kepala sekolah memosisikan diri sebagai seorang manajer, pemimpin sekolah, administrator dan sekaligus supervisor dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Peran Kepala Sekolah Peranan kepala sekolah sebagai supervisor sangat penting dalam proses belajar mengajar dan memperbaiki mutu pendidikan. Guru tidak akan terarah tanpa supervisi kepala sekolah. Kepala sekolah yang berhasil mampu memahami sekolah sebagai organisasi yang kompleks dan unik serta bertanggungjawab memimpin sekolah. Selain itu, bisa memanfaatkan kritik, saran dari siapa pun

untuk maju dan memperbaiki kekurangannya. Tercapainya tujuan pendidikan sangat bergantung pada kecakapan dan kebijaksanaan kepala sekolah. Pasalnya, dia merupakan pejabat yang profesional dalam organisasi sekolah yang bertugas mengatur semua sumber organisasi dan bekerjasama dengan guru-guru dalam mendidik siswa untuk mencapai tujuan pendidikan. Menurut Pidarta (1990), kepala sekolah merupakan kunci kesuksesan sekolah dalam mengadakan perubahan terutama peningkatan dan perbaikan program serta proses pembelajaran di sekolah. Pidarta (1997) menyatakan bahwa kepala sekolah memiliki peran dan tanggungjawab sebagai manajer pendidikan, pemimpin pendidikan, supervisor pendidikan dan administrator pendidikan. Manajer Sekolah Sebagai manajer sekolah atau pendidikan, tugas kepala sekolah adalah merencanakan sesuatu atau mencari strategi yang terbaik, mengorganisir dan koordinir sumber-sumber pendidikan agar menyatu dan mengontrol pelaksanaan hingga hasil pendidikan. Kepsek berwenang mengambil keputusan dan dituntut mampu: (1) Memprediksi masa depan sekolah, misalnya tentang kualitas yang diinginkan masyarakat; (2) Berinovasi dan menginisiasi kegiatan yang kreatif untuk kemajuan sekolah; (3) Menciptakan strategi atau kebijakan menyukseskan pemikiran yang inovatif; (4) menyusun perencanaan, baik strategis maupun operasional; (5) Menemukan sumber-sumber pendidikan dan menyediakan fasilitas pendidikan; (6) Mengendalikan atau kontrol pelaksanaan pendidikan dan hasilnya. Hal senada dikatakan Wahjosumidjo (2001), peran kepala sekolah sebagai pemimpin sekolah memiliki tanggung jawab menggerakkan seluruh sumber daya yang ada di sekolah agar melahirkan etos kerja dan produktivitas tinggi dalam mencapai tujuan. Hick (dalam Wahjosumido, 2001) berpendapat, agar bisa menjadi pemimpin sekolah yang baik, kepala sekolah harus : (1) Adil; (2) Mampu memberikan sugesti (suggesting); (3) Mendukung tercapainya tujuan (supplying objectives); (4) Mampu sebagai katalisator; (5) Menciptakan rasa aman (providing security); (6) Bisa menjadi wakil organisasi (representing); (7) Mampu menjadi sumber inspirasi (inspiring); dan (8) bersedia menghargai (prising). Dari pendapat tersebut jelas bahwa, kepala sekolah dalam menjalankan tugasnya selalu memperhatikan hubungan kemanusiaan baik terhadap guru-guru, pegawai maupun anak didik. Terkait hal ini, M, Moh. Rifai MA (1987) mengatakan bahwa supervisi merupakan usaha untuk membantu dan

melayani guru meningkatkan kemampuan keguruannya: supervisi tidak langsung diarahkan kepada peserta didik, tetapi kepada guru selaku pembina: supervisi tidak bersifat direktif (mengarahkan) tetapi lebih bersifat konsultatif (memberikan dorongan, saran dan bimbingan). Dalam proses belajar mengajar, baik di dalam maupun di luar sekolah selalu dikontrol kepala sekolah. Ini berarti peranan kepala sekolah sangat luas karena mencurahkan perhatian, tanggung jawab serta pengawasannya terhadap kelancaran proses belajar mengajar untuk meningkatkan mutu pendidikan. Administrator Sekolah Tugas kepala sekolah sebagai administrator , antara lain: Melakukan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, pengawasan terhadap bidang-bidang seperti; kurikulum, kesiswaan, kantor, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, dan perpustakaan. Jadi kepala sekolah harus mampu melakukan; (1) pengelolaan pengajaran; (2) pengelolaan kepegawaian; (3) pengelolaan kesiswaan; (4) pengelolaan sarana dan prasarana; (5) pengelolaan keuangan dan; (6) pengelolaan hubungan. Supervisor Sekolah Supervisi merupakan kegiatan membina dan dengan membantu pertumbuhan agar setiap orang mengalami peningkatan pribadi dan profesinya. Menurut Sahertian (2000), supervisi adalah usaha memberi layanan kepada guru-guru baik secara individu maupun secara berkelompok untuk memperbaiki pengajaran untuk memberikan layanan mengembangkan situasi belajar mengajar yang dilakukan guru di kelas. Supervisi merupakan pengembangan dan perbaikan situasi belajar mengajar yang pada akhirnya perkembangan siswa. Itu perbaikan situasi belajar mengajar bertujuan untuk : (1) menciptakan, memperbaiki, dan memelihara organisasi kelas agar siswa dapat mengembangkan minat, bakat, dan kemampuan secara optimal, (2) menyeleksi fasilitas belajar yang tepat dengan problem dan situasi kelas, (3) mengkoordinasikan kemauan siswa mencapai tujuan pendidikan, (4) meningkatkan moral siswa. Lebih lanjut Ngalim Purwanto (1987) mengemukakan bahwa supervisi ialah suatu aktivitas pembinaan yang diharapkan dapat meningkatkan kemampuan sekolah maupun guru, oleh karena itu program supervisi harus dilakukan oleh supervisor yang memiliki pengetahuan dan keterampilan mengadakan hubungan antar individu dan keterampilan teknis. Supervisor di dalam tugasnya bukan saja mengandalkan pengalaman tetapi harus diimbangi dengan jenjang pendidikan formal yang memadai. Dari pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa kepala sekolah merupakan penyelenggara pendidikan yang juga, yaitu : (1) manajer lembaga pendidikan, (2) pemimpin, (3) penggerak lembaga pendidikan, (4) supervisor atau pengawas, (5) pencipta iklim bekerja dan belajar yang kondusif. Sesuai

dengan peran dan tugas-tugas di atas, kepala sekolah sebagai manajer sekolah dituntut untuk dapat menciptakan manajemen sekolah yang efektif. Kemampuan Mengajar Guru Guru merupakan pendidik dan pengajar yang menyentuh kehidupan pribadi siswa. Karenanya sering dijadikan teladan, bahkan menjadi identifikasi diri karena itu guru harus dapat mengembangkan diri siswa secara utuh. Menurut Rochman Natawidjaya (1989), untuk melaksanakan tugas profesionalnya, guru perlu memahami dan menghayati wujud siswa sebagai manusia yang akan dibimbingnya. Di sisi lain, guru pula harus memahami dan menghayati wujud anak lulusan sekolah sebagai gambaran hasil didikannya yang diharapkan masyarakat, sesuai filsafat hidup dan nilai-nilai yang dianut oleh bangsa Indonesia. Kenyataannya performance (unjuk kerja) guru di saat melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) sangat bervariasi dan kualifikasi keguruannya beraneka ragam. Cece Wijaya dan A. Tbrani Rusyan (1991), mengemukakan bahwa mengajar adalah membimbing kegiatan siswa belajar. Uraian di atas menunjukkan, seorang guru dituntut meningkatkan kemampuan pribadi dan professional, guru-guru juga mengharapkan bantuan orang lain terutama kepala sekolah dan pengawas dalam bentuk supervisi. Kesimpulan Kepala Sekolah sebagai supervisor pendidikan di sekolah, selalu menghadapi berbagai masalah. Salah satunya adalah kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM). Agar guru lebih mengerti/menyadari melaksanakan tugasnya lebih baik, maka peran kepala sekolah dalam memberdayakan guru; (1).Pelimpahan wewenang berdasarkan kemampuan guru.(2). Mempermudah aturan/prosedur, menyelesaikan konflik dan hambatan lainnya untuk mendukung tugas guru.(3).Memberikan arahan, bimbingan dan konsultasi serta menjelaskan apa yang diharapkan dari kepemimpinan kepala sekolah. (4).Menghargai kontribusi setiap guru dan memberikan motivasi untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya secara maksimal. (5).Mendorong guru untuk berani mengemukakan pendapat, saran atau memberikan kritik dalam berbagai kesempatan. (6).Memfasilitasi para guru dalam membuat perencanaan dan pengambilan keputusan. (7).Tidak mengambil tanggung jawab yang menjadi kewenangan guru. (8).Memiliki inisiatif dan siap menghadapi resiko. (9).Bertindak realistis dan dipandu oleh nilai-nilai kebenaran dalam mewujudkan visi sekolah. (10). Memberikan pelatihan dan teknologi yang diperlukan guru. (11). Bekerjasama dan menjalin hubungan dengan guru berbasis kepercayaan (trust best relationship), dan (12).Menciptakan rasa aman dan kepuasan bagi guru. Demikian ulasan singkat mengenai topik kita di edisi kali ini. Semoga bermanfaat dan menjadi pembelajaran kita bersama. (mg-04/nty)

Unkhair Target 3180 Mahasiswa Baru

Dr. Suratman Sudjud, SP. MP

TERNATE- Unkhair Ternate menargetkan tahun ini akan menerima 3180 mahasiswa baru. Ini untuk mengisi posisi pada

35 Prodi S1 dan satu Prodi D III, yaitu Usaha Perjalanan Wisata. Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Dr. Suratman Sudjud, SP. MP menjelaskan, berdasarkan jumlah pelamar pada SNMPTN, ada 33 calon mahasiswa yang melamar ke Unkhair. “Mereka distribusi dari lima provinsi yakni Riau, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara,” paparnya. Meski begitu dia berharap kepada, siswa yang mengikuti SNMPTN untuk segera mengisi formulirnya, sebelum batas waktu 14 Februari nanti. “Harus jeli mengisi biodata, serta pilihan Universitas dan program studi, setelah mendaftar, siswa dapat mencetak Kartu Bukti Pendaftaran sebagai tanda bukti peserta

Tamu Kita

Siapkan Diri Hadapi Dua Event Nasional NAMA Vini ni Alfionita Saketa bagi pencinta olahraga ahraga di Maluku Utara tidak asing lagi. agi. Pasalnya, Mahasiswa Semester ster II, STIKIP Kie Raha ini termasuk rmasuk salah satu atlet yang banyak menorehkan prestasii untuk Malut, bukan hanya di event entt lokal tapi dia juga pernah meraih raih juara di tingkat Internasional al yaitu posisi keempat pada lomba a lari 10 km pada 2014 lalu di Jakarta. ta. Saat berbincang dengan Malut alut Post, Mahasiswa Jurusan usan Pendidikan Olahraga hraga ini mengaku di tahun 2018 tidak berkompetisi sebab, b, tidak ada event untuk ntuk mahasiswa. Hanya nya saja, kini dirinya tengah mempersiapkan diri untuk dua kompetisi tingkat ngkat nasional, yaitu

SNMPTN,” jelasnya. Sementara pengumuman hasil SNMPTN akan disampaikan pada 23 Maret nanti. “Semua proses ini tidak dipunggut biaya karena penyelenggaraan jalur SNMPTN sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah,”tandasnya. Dia juga membandingkan dengan tahun sebelumnya, dimana pendaftar untuk jalur SNMPTN sebanyak 1.116 dengan jumlah yang lulus 526 orang siswa. Sedangkan pada jalur SBMPTN jumlah siswa yang mendaftar di Universitas Khairun sebanyak 7.145 orang yang terdiri dari lulusan SMA/SMK sederajat tahun 20017/2016. Sedangkan yang diterima pada jalur SBMPTN sebanyak 1.605 orang mahasiswa. (mg-04/nty)

Jatim Open di Surabaya dan POMNAS yang rencananya akan digelar pada Oktober mendatang. Selain kejuaraan lokal antar mahasiswa. “Sementara menunggu edaran, yang pasti ini saya akan ikut,” tutur cewek kelahiran Gamtala, Jailolo 23 Desember 1999 yang mengaku, sebagai persiapannya dia tetap menjaga staminan staminanya dan intens d juga harus berlatih. Selain berlatih, dia komitm tetap menjaga komitmennya untuk d untuk itu, tetap menjadi atlet dan berga dirinya sering bergabung dengan para atlet yang sudah berpengalaman dengan begitu, motivasinya ter terjaga. sebagai atlet akan terus Prestas yang telah Sejumlah Prestasi diantara diraih pelari diantaranya, Juara II atletik pada POPNAS 20 2013 di Jakarta. Tiga tahun kem kemudian, putri pasangan Jemis Saketa dan Yoosp Yoospina Pego ini, mera juara yang juga meraih pa kejuaraan sama pada n a s i o n a l a n t a ra 2 PPLP 2017 di Papua. Sedan Sedangkan untuk ting tingkat daerah, dir dirinya meraih ju juara pertama pada lomba l 800 m dan lari 4 4x100 m pada Popda di Haltim ( 2 0 1 6 . (mg-04/nty)

Vini Alfionita Saketa

HARIAN

SAMBUNGAN MAJANG

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

MENUNGGU PEMBELI Pedagang di pasar Percontohan ini terlihat sedang merapikan barang dagangannya sambil menunggu pembeli yang datang berbelanja, Kamis (7/2)

Diminta Tuntas Temuan BPK TERNATE – Pimpinan SKPD diminta untuk segera menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), saat pemeriksaan dengan tujuan tertentu beberapa waktu lalu lalu.

...UNBK Samb Hal. 13

Soal itu, Kepala SMPN 1 Kota Ternate, Mustamin Hamzah mengatakan pembebanan uang Rp 500 ribu per siswa itu berdasarkan kesepakatan bersama saat rapat antara sekolah dan orang tua siswa. “ Memang kami membebani orang tua. Karena, jumlah siswa yang akan ujian sebanyak 409 orang sementara jumlah

...PKK Samb Hal. 13

“Kami optimis bisa meraih juara,” kata Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Takoma, Ruspiyati Nanang, kepada Malut Post, di sela-sela kegiatan 10 program PKK, Kamis (7/2). Menurutnya, dalam menghadapi lomba, pihaknya melakukan persiapan satu bulan penuh. Partisipasi masyarakat juga sangat tinggi dalam persiapan tersebut, mulai dari penataan kelurahan, bersih-bersih lingkungan dan berbagai persiapan lainnya. “ Pokja III berkaitan dengan keindahan dan kenyamanan lingkungan yang

“Temuan perjalanan dinas ada yang belum ditindaklanjuti. Kami berharap segera diselesaikan agar temuan itu tidak dimasukkan dalam LHP,” kata Wakil Wali Kota Ternate Abdullah Ta-

hir, kemarin. Abdullah juga meminta sekretaris DPRD, untuk menindaklanjuti temuan perjalanan dinas anggota DPRD. Selain temuan perjalanan dinas ada juga

temuan administrasi yang harus segera ditindaklanjuti. Sebab jika tidak diselesaikan dan nantinya masuk dalam LHP maka akan mengganggu opini. “ Saya juga berharap agar inspektorat bisa mengawal temuan ini hingga tuntas,” tukasnya. Wawali juga mengingatkan pimpi-

komputer yang tersedia hanya 40 unit dan dua server. Jadi harus ada tambahan,” ujarnya. Untuk pelaksanaan UNBK, pihak sekolah masih membutuhkan 100 unit komputer dan tiga server lagi. Karena itu diberikan pembebanan kepada tiap orang tua siswa. Pihaknya, tidak memaksa orang tua untuk membeli laptop. Namun, itu berdasarkan sukarela. Demi kepentingan siswa saat UNBK.“Kami tidak paksa orang

tua. Bukan berarti kami akan marah jika orang tua tidak memberikan uang. Bagi orang tua yang ingin berpartisipasi kami persilahkan, tidak ada paksaan,” akunya. Pendidikan, kata dia, bukan hanya menjadi tanggung jawab sekolah dan pemerintah semata. Tapi, membutuhkan sinergitas dengan masyarakat dan orang tua siswa. “ Sejauh ini sudah ada beberapa orang tua yang menyumbangkan komputer ke sekolah,” pungkasnya. (mg-01/rul)

menjadi hatinya PKK kita siapkan dengan maksimal. Begitu juga dengan Pokja II peningkatan pendapatan keluarga, kita punya kelompok usaha kerupuk yang terdiri dari kelompok ibu-ibu dan pembuatan kue,” ujarnya. Sementara untuk Pokja IV tentang posyandu, masyarakat juga dilibatkan aktif dalam setiap kegiatan posyandu. Pelayanan yang dilakukan saat posyandu gratis, mulai dari penimbangan bayi hingga pemberian obat. Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, dia optimis dapat menjadi yang terbaik saat penilaian pada semua item. “ Kami optimis administrasi kami UP2K,

pola asuh anak semuanya bisa menyabet juara Untuk pokja yang lain seperti Pokja I tentang penghayatan dan pengamalan pancasila, gotong royong, Pokja II pendidikan dan keterampilan serta koperasi, Pokja III pangan sandang dan tata laksana rumah tangga, serta Pokja IV kesehatan dan kelestarian lingkungan hidup semuanya telah disiapkan dengan baik. Untuk diketahui kegiatan lomba 10 program pokok PKK Kelurahan Takoma, turut dihadiri, Ketua PKK Kota Ternate, Wakil Ketua PKK Kota Ternate, Camat Ternate Tengah, dan masing-masing Tim Penggerak PKK Kelurahan se Kota Ternate. (pmsr/pn/rul)

dibelanjakan bermerek Acer. Kepala SMPN 1 Kota Ternate, Mustamin Hamzah menuturkan sekolahnya akan menerima bantuan komputer dari Dinas Pendidikan komputer sebanyak 20 unit dan dua unit server. “ Awal Maret nanti sudah akan didistribusikan, apalagi sekarang sudah dekat ujian nasional,” ujarnya. Terpisah Kepala SMPN 7 Kota Ternate, Hadi Abdulah menambahkan,

sekolahnya juga akan mendapat bantuan sebanyak 20 unit lebih komputer. Saat ini sekolahnya baru memiliki 50 unit komputer dengan tiga server sementara jumlah siswa peserta ujian 310 orang. “ Meski mendapat bantuan dari dinas kita masih kekurangan sekitar 38 komputer lagi. Tapi itu nanti akan ditaktisi oleh sekolah,” pungkasnya. (mg-01/rul).

...KINERJA Samb Hal. 13

Baru pada 2019 di akhir periode DPRD anggaran perjalanan dinas diturunkan Rp 10.880.925.000. Ketua KNPI Kota Ternate Sahrony A. Hirto mengatakan, jika melihat anggaran perjalanan dinas anggota DPRD selama lima tahun ini, belum sebanding dengan kinerja yang mereka tunjukan. Dampak dari perjalanan dinas DPRD juga tidak maksimal sehingga memunculkan kesan hanya menghabiskan anggaran daerah. Belum maksimalnya kinerja DPRD ini dapat dilihat dari tertundanya pengesahan beberapa ranperda. Padahal ranperda ini sudah menghabiskan banyak anggaran untuk keluar daerah dengan dalil studi banding. “ Banyak pekerjaan rumah yang belum tuntas sampai sekarang,” ungkapnya. Dalam menampung aspirasi masyarakat, dia melihat, anggota

...SELEKSI ...PENGADAAN Samb Hal. 13

“Sekarang sudah dalam proses RUP (Rencana Umum Pengadaan),” kata Kepala Seksi Perencanaan Dinas Pendidikan Kota Ternate, Andre kepada Malut Post, Kamis (7/2). Setelah RUP, akan dilanjutkan dengan pengorderan atau pemesanan lewat E-Catalog. Komputer yang akan

Samb Hal. 13

Sedangkan untuk tenaga kesehatan tidak ada, sebab honorer K2 dari kesehatan kosong. “ Tenaga guru yang akan mengikuti seleksi sebanyak 37 orang dan penyuluh , 19, total 56 orang,” terang Junus. Pelaksanaan tes akan berlangsung di SMK Negeri 2 Kota Ternate. Model tesnya seperti CPNS beberapa waktu lalu. Bagi honorer

...GAJIAN Samb Hal. 13

Terpisah Kabid Kasda M. Iksan Kamil saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya baru menerima SPM dari DP3A. Harusnya, SPM di masukan

...PASAR Samb Hal. 13

Menurutnya, informasi yang diterima dari kementerian perdagangan, seluruh pasar yang dibangun dengan APBN 2018 akan dilakukan peresmian secara serentak oleh Presiden. Seluruh kepala daerah yang mendapatkan kucuran dana dari pemerintah pusat akan di undang ke Bandung, menghadiri peresmian tersebut. “Jadi nanti rencananya pak Wali juga akan diundang,” terangnya. Selain peresmian, lanjut Nuryadin, juga akan dilakukan penyerahan penghargaan kepada

nan SKPD terkait pelaporan keuangan 2018 yang harus segera dimasukan. Sampai saat ini masih ada SKPD yang belum menyampaikan laporan keuangan 2018. “ Kalau semua laporan sudah masuk maka LKPD akan kita sampaikan ke BPK sesuai batas waktu yang diberikan,” terang Abdullah.(cr-05/rul)

DPRD ini masih dalam segmentasi basis, sehingga terlihat ada segmentasi pemisah wilayah. Hal memunculkan disparitas pembangunan antara wilayah. Kondisi seperti ini sudah harus di ubah. “ Meskipun dalam hal tertentu aspirasi sesuai dapil juga diatur namun konteks kesetaraan pembangunan masih sangat jauh,” terangnya. Melihat kondisi tersebut, Sahrony yang juga akademisi UMMU ini mengimbau masyarakat dalam menentukan pilihan politiknya nanti harus berpatokan pada kinerja dan kapasitas para calon anggota DPRD. “ Masyarakat jangan lagi memilih wakil rakyat yang dipandang tidak dapat mewakili aspirasi mereka,” tandasnya. Jelang akhir periode, Sahrony berharap anggota DPRD dapat menyelesaikan sejumlah Ranperda yang belum diselesaikan. (cr-05/ rul)

K2 yang tidak lulus seleksi Februari ini bisa mengikuti seleksi lagi pada Juni mendatang untuk jalur umum. “ Ada juga tes CPNS pada November nanti,” tambahnya. Sementara terkait kemampuan daerah membayar gaji honorer yang ikut seleksi P3K, Junus mengaku, tidak ada masalah. Pemerintah pusat tidak mungkin lepas tangan terkait hal itu. “ Dari pusat juga akan ketemu pak wali membicarakan hal ini,” pungkasnya. (cr-05/rul).

sejak akhir Januari agar tidak terjadi keterlambatan gaji bulan Februari. “ Bendahara baru masukan SPM tadi dan kami langsung menerbitkan, SP2D agar pencairan dapat secepatnya dilakukan,” tandasnya. (cr-05/rul) kepala daerah yang pengelolaan pasar di daerahnya dianggap baik. “ Penyerahan penghargaan akan dilakukan di Bandung bersamaan dengan peresmian pasar,” ujarnya. Setelah peresmian pasar dan gedung UPTD Meterologi akan langsung di fungsikan. Data jumlah pedagang juga sudah dikantongi selanjutnya tinggal dilakukan pengaturan penempatan. “ Setelah peresmian ini juga kami akan mengundang Kementerian Perdagangan datang ke Ternate, untuk penyerahan bantuan kolbox ke pelaku IKM di Kota Ternate. Dari kementerian sudah memastikan akan hadir,” pungkasnya. (cr-05/rul).

OPINI

JUMAT, 8 FEBRUARII 2019

HARIAN

MALUT POST

Art: Resayfa Rumra

SIKAP

Mimbar Jum’at

HOAKS DAN KESADARAN MASYARAKAT HOAKS atau berita bohong nyaris tidak bisa dilepas pisahkan dengan politik. Jelang pemilu, baik pilkada, pileg maupun Pilpres selau diwarnai dengan informasi-informasi yang tidak akurat. Fenomena hoaks ini tak boleh dibiarkan. Pemerintah dan aparat hukum harus membongkar sampai ke akar-akarnya siapa di balik penyebaran hoaks tersebut. Yang tak kalah penting adalah pelakunya harus dihukum seberat-beratnya untuk menimbulkan efek jera. Hoaks memang bukan hal asing bagi kita semua. Tiada hari tanpa hoaks. Apalagi di tahun politik seperti saat ini, berita hoaks gampang sekali merajalela dan mudah dikonsumsi oleh siapa saja terutama publik. Ada sejumlah penyebab kenapa masyarakat begitu mudah menyebar hoaks. Pertama , lagilagi lemahnya penegakan hukum atas kasus hoaks politik. Ada banyak bersebaran hoaks yang berisi saling menjelekkan kedua kubu calon presiden (capres), tetapi aparat hukum tak pernah mengungkapnya secara tegas dan tuntas. Tindakan aparat cenderung sporadis sehingga tidak ada rasa takut bagi masyarakat untuk membuat hoaks. Yang dikhawatirkan hoaks sudah dianggap sebagai fenomena biasa oleh masyarakat karena tak ada konsekuensi hukum bagi penyebarnya. Kedua , rendahnya literasi masyarakat terhadap dampak buruk hoaks. Kemajuan teknologi informasi yang begitu cepat tidak diimbangi kesadaran masyarakat untuk tidak menyebarkan berita bohong. Dengan munculnya media sosial ini masyarakat seperti mendapatkan mainan baru yang begitu mudahnya memproduksi hoaks atau sekadar ikut menyebarkannya. Tak hanya orang awam, orang terpelajar pun sangat mudah menyebarkan hoaks. Mungkin juga mereka mencari pendapatan dari menyebarkan hoaks. Berita bohong kalau terus dibiarkan pada gilirannya akan mengurangi integritas, kredibilitas, dan keabsahan pemilu. Mengapa? Pemilu yang demokratis tidak akan pernah terwujud jika pelaksanaan pesta demokrasi itu dipenuhi kebohongan, kabar yang menyesatkan atau manipulatif, sehingga tak berlebihan jika ada yang menyebut hoaks pemilu bisa dikategorikan sebagai kejahatan luar biasa atas praktik demokrasi di Indonesia. Profesionalitas dan transparansi aparat hukum penting ditunjukkan untuk menjaga pelaksanaan pemilu ini bisa terlegitimasi. Jangan sampai muncul kesan sikap tegas aparat ini hanya menguntungkan salah satu calon dan merugikan calon lain. Sikap tegas dan objektif aparat ini tentu akan memberikan efek jera bagi yang lain untuk tidak lagi gampang membuat atau menyebarkan hoaks. Di sisi lain pemerintah juga tak boleh bosan untuk terus melakukan sosialisasi atau memberikan edukasi literasi kepada masyarakat akan bahaya hoaks bagi kehidupan bernegara. Mari kita mulai dari diri kita untuk tidak membuat atau menyebarkan hoaks. (*)

O m Faduli

Jangan Suka Meniru-Niru Kaum Lain SETIAP tanggal 14 Februari adalah suatu momentum yang sangat dinanti-nanti berbagai kalangan remaja atau muda-mudi, baik di negeri kita Indonesia maupun di negara lainnya di belahan dunia ini. Sebab pada hari itu, menurut keyakinan mereka momentum yang sangat sakral untuk saling mengungkapkan rasa kasih sayang. Itulah yang disebut Valentine Day (hari kasih sayang), suatu hari yang digunakan oleh orang-orang di dunia barat untuk mengungkapkan rasa kasih sayang, yang sebenarnya bukan kasih sayang tapi justru apa yang disebut dengan istilah “Making love” (bercinta). Pengaruh pola hidup masyarakat dunia barat masuk ke dunia Islam, sehingga perayaan hari Valentine pun ikut mewarnai kehidupan sebagian generasi muda Islam. Seperti saling bertukar bingkisan, ramainya warna pink, saling memberi ucapan rasa kasih sayang, bahkan sampai mengungkapkan rasa cinta kasih dengan berbagai ekspresi yang kadang-kadang justru bertentangan dengan nilai-nilai agama, etika dan moral. Sejarah singkat Valentine Jika dilihat dari historis (sejarah), Valentine Day menurut berbagai literatur ilmiah, berasal dari upacara ritual Romawi kuno. Banyak versi asal mula perayaan Valentine ini namun yang paling populer adalah kisah dari Santo Valentinus yang dipercaya hidup pada zaman Kaisar Claudius II yang kemudian menemui ajal karena dibunuh oleh penguasa Romawi bertepatan dengan tanggal 14 Februari 270 M karena selalu bertentangan dengan penguasa. Untuk menghormati dan mengabadikannya sebagai lambang keberanian, kesabaran, ketabahan serta kepasrahan dalam menghadapi segala bentuk ujian hidup, maka para pengikutnya merayakan hari kematiannya itu sebagai suatu upacara keagamaan. Sejak abad ke 16 M, upacara keagamaan tersebut berangsur hilang dan berubah menjadi perayaan, bukan lagi upacara keagamaan. Hari Valentine kemudian dikaitkan dengan pesta jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut “Supercalis” yang jatuh pada tanggal 15 Februari. Setelah orang-orang Romawi memeluk agama Nasrani (Kristian), pesta supercalis lalu dihubungkan dengan upacara kematian St. Valentine sebagai hari kasih sayang, yang juga dikaitkan dengan kepercayaan orang-orang Eropa bahwa waktu kasih sayang itu mulai bersemi bagaikan burung jantan dan betina pada tanggal 14 Februari. Tentang siapa sesungguhnya Santo Valentinus, para ahli sejarah berbeda pandangan. Ada sumber yang

Aspirasi Pembaca

H. Usman Muhammad (Ketua MUI Kota Ternate)

menyebutkan tiga nama Valentine yang meninggal pada 14 Februari. Salah seorang diantaranya dilukiskan sebagai orang yang mati pada masa Romawi kuno, namun inipun tidak ada penjelasan yang lebih rinci siapa sebenarnya St. Valentine tersebut, karena kisah dari tiap sumber berbeda. Menurut versi pertama, Kaisar Claudius II yang memerintah kerajaan Romawi berang dan memerintahkan agar menangkap dan memenjarakan Santo Valentine, karena ia berani menyatakan bahwa Tuhannya adalah Isa Al-Masih, dan menolak menyembah Tuhan orang Romawi. Orang-orang yang bersimpati kepada Santo Valentine lalu menulis surat dan menaruhnya di terali penjara. Versi lain menceritakan bahwa Kaisar Claudius II menganggap tentara muda yang bujangan lebih kuat dan tabah dalam medan peperangan daripada yang sudah menikah. Oleh karena itu, kaisar mengeluarkan perintah, melarang para pemuda menikah karena akan dijadikan tentara. Kebijakan kaisar ini dilawan Santo Valentine dan secara diam-diam dia menikahkan sepasang muda-mudi. Tindakannya diketahui kaisar lalu ditangkap dan dihukum gantung pada tanggal 14 Februari tahun 269 M. Ketika Pastor Valentine di penjara banyak surat simpati dari para pemuda ditujukan padanya. Melalui surat itulah mereka mengungkapkan perasaan sayangnya kepada kekasihnya dan berharap mereka boleh menikah. Valentine Day Menurut Pandangan Islam Ken Swiger menulis dalam artikelnya yang berjudul: “Should Biblical Christians Observe It?” mengatakan, kata “Valentine” berasal dari bahasa Latin yang berarti, Maha Perkasa, Yang Maha Kuat dan Maha Kuasa, kata ini ditujukan kepada Nimroe dan Lupercus Tuhan orang Romawi Kuno. Baik disadari atau tidak ketika kita meminta orang menjadi “to be my Valentine”

berarti sama dengan kita meminta orang menjadi “Sang Maha Kuasa”. Jika dilihat dari sudut pandang aqidah Islam maka perbuatan seperti ini merupakan perbuatan syirik, karena menyamakan makhluk dengan Sang Khalik. Icon si Cupid (bayi bersayap dengan panah) itu diyakini adalah putra Nimroe “ the hunter” dewa matahari. Perayaan Valentine’s Day pada era sekarang ini mengalami pergeseran nilai dan semangat. Kalau di zaman Romawi kuno sangat erat dengan para dewa dan mitologi sesat, kemudian zaman Kristen Valentine Day merupakan bagian dari simbol perayaan keagamaan. Tapi sekarang ini Valentine Day justru lebih cenderung dan identik dengan pergaulan bebas muda-mudi. Mulai dari hal yang sangat sederhana seperti pesta, kencan, saling memberi bingkisan sampai pada tingkat perbuatan zina. Semuanya itu dilaksanakan mengatasnamakan semangat cinta kasih, dalam semangat hari Valentine itu ada semacam kepercayaan bahwa melakukan maksiat dan laranganlarangan agama seperti berpelukan, berciuman, bahkan sampai pada tingkat hubungan seksual di kalangan remaja itu boleh, hanya dengan alasan sebagai ungkapan rasa kasih sayang bukan karena nafsu. Bahkan tidak sedikit orang tua yang membolehkan dan memaklumi putra-putri mereka saling melampiaskan nafsu biologis dengan lawan jenis mereka, hanya semata-mata karena menganggap Valentine itu adalah hari khusus bagi muda-mudi untuk mengungkapkan kasih sayang. Padahal kasih sayang yang dimaksudkan adalah kasih sayang yang mengarah ke perbuatan zina yang justru haram hukumnya dalam syariat Islam. Budaya barat memang tidak membedakan antara cinta dan zina, ungkapan make love yang artinya bercinta, seyogianya hanya sekadar cinta yang terkait dengan perasaan dan hati. Tetapi pada umumnya orang mengetahui makna dari make love atau bercinta adalah melakukan hubungan badan atau zina. Di dalam syair lagu romantis barat yang begitu banyak mewarnai lagu-lagu pop di negeri kita ini, ungkapan make love ini bertebaran di mana-mana. Buat masyarakat di dunia barat berzina memang salah satu ungkapan dari rasa kasih sayang, bahkan perbuatan zina merupakan hak asasi manusia yang dilindungi oleh peraturan perundang-undangan. Bahkan orang tua sekalipun tidak berhak melarang putra-putri mereka untuk berhubungan badan dengan teman-temannya. Tentunya bagi umat Islam sangat tabu, jangankan berbuat zina mendekati

pun dilarang. Mari kita simak pesan moral Al-Qur’an: “Dan janganlah kamu mendekati perbuatan zina, karena sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk”. (QS. Al-Isra’: 32). Kasih sayang dalam Islam Dari uraian di atas dapat dimaklumi bahwa di dalam ajaran Islam tidak dikenal istilah Valentine Day, sebab ini istilah impor dari luar Islam, yang kalau dilihat dari aspek sejarah maupun esensinya justru sangat bertentangan dengan nilai-nilai ajaran Islam yang dibawa Rasulullah S.A.W. Sebenarnya Islam penuh dengan ajaran kasih sayang, bahkan kasih sayang oleh Islam bukan terbatas pada orang-orang tertentu seperti: orang tua, suami/istri, anak, saudara, kekasih, kerabat dekat atau sesama umat Islam saja. Tetapi mencakup seluruh makhluk bahkan alam semesta, sebagaimana makna yang terkandung dalam Al-Qur’an: “Dan tidaklah Kami mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk menjadi rahmat bagi seluruh alam”. (QS. Al-Anbiya: 107). Bahkan saling mencintai dan mengasihi sesama umat manusia dalam Islam adalah perwujudan kualitas iman seorang muslim. Sebagaimana pernyataan Nabi Muhammad S.A.W, di hadapan para sahabat: “Tidak dianggap beriman seseorang kecuali dia sudah mencintai saudaranya (manusia) sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri” (HR. Bukhari dan Muslim). Mencintai dan menyayangi orang yang menjadi kekasih dalam Islam pun diajarkan, bahkan dianggap sebagai sebuah ibadah. Ketika seorang wanita memberikan seluruh rasa cintanya kepada seorang lelaki yang dicintainya maka Allah pun mencurahkan kasih sayang-Nya kepada wanita itu, begitu juga sebaliknya. Namun perlu diketahui bahwa yang dimaksud dengan cinta dan kasih sayang antara dua insan yang berlawanan jenis tersebut hanya terjadi bila hubungan mereka berdua telah diikat melalui sebuah ikatan yang kuat (miitsaaqan galizhan), yakni melalui pernikahan yang sah sesuai ketentuan syariat Islam dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penjelasan singkat tentang hari Valentine tersebut di atas hendaknya kita semua terutama kaum remaja (muda-mudi) jadikan sebagai referensi, agar tidak terjebak kepada kegiatan- yang berpotensi merusak aqidah dan menghancurkan akhlak dan moral. Nabi Muhammad, S.A.W mengingatkan kita: “Barang siapa yang suka meniru-niru suatu kaum maka dia termasuk kaum tersebut”. (HR. At-Tirmidzi). Na’udzu billahi mindzaalik… (*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma. Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Sambungan.........

“Babullah, Karamat dan Pahlawan Nasional” TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

(0921) Polda Malut3126110 (Pelayanan) Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

DIDI sendiri berada di bawah opsir KNIL Kapten Sondakh dan Letnan Kolonel Scholten saat berdinas di Ternate. Didi Kartasasmita adalah sedikit dari perwira KNIL yang yang turut memihak kemerdekaan Republik Indonesia karena menolak diaktifkan kembali oleh KNIL. Hal yang berbeda dengan adik kelasnya di Breda, Sultan Hamid II yang didakwa terlibat dalam peristiwa kudeta gagal Westerling, 1950. Sebagai opsir muda KNIL, Didi turut terlibat pertempuran pasukan KNIL melawan Jepang di Kudamati, Ambon saat pasukan Jepang mendarat di Kota Ambon pada 31 Januari 1942. Nah, benang merah kecil ini, saya kira akan menjadi ikatan emosional historis masyarakat Maluku Utara, untuk menjadi jalan masuk (entry-point) bagi terwujudnya tuntutan gelar pahlawan nasional bagi figur besar bangsa selegendaris Sultan Babullah, Sang Salahuddin dari Timur tersebut. Ketika Maluku Utara diperjuangkan untuk menjadi provinsi pada 19981999, saya juga terlibat dan melapor ke Mabes TNI di Cilangkap maupun Mabes Hankam, untuk memperoleh

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan MS Djahir, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Urief Hassan DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Faisal Djalaluddin DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri; Anggota: Muhammad Syadri, Bukhari Kamaruddin, Irman Saleh, Muhammad Nur Husen, Ika Fuji Rahayu, Erwin SyamPEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Ika Fuji Rahayu

Syaiful Bahri Ruray Anggota DPR RI

persetujuan dari Asisten Teritorial/ Aster TNI. Letjen. Susilo Bambang Yudhoyono (kemudian menjadi Presiden RI) dan Wakil-Aster TNI. MayJen. Sudi Silalahi (Mensekneg pada periode kepresidenan SBY), serta Sekjen Dephankam saat itu, Letjen TNI. Sujono. Kamipun sempat diterima Asisten Politik Luar Negeri (Aspolugri) Hankam, Mayjen TNI. Albert T. Paruntu, karena posisi geografis Maluku Utara sebagai wilayah perbatasan teritorial Indonesia yang harus memperoleh verifikasi dari Hankam. Ternyata TNI kemudian lebih cepat bergerak menghargai kepahlawanan Babullah. Karena TNI dengan segera merelokasi batalyon infanteri 737 dari markasnya di Siko-Ternate ke Jailolo Halmahera Barat, dan membentuk KOREM 152 dengan mengabadikan nama Babullah. Tidak mengherankan jika Budayawan pendidik Jusuf Abdurrahman, suatu saat berkata kepada saya bahwa TNI lebih tanggap menghargai sejarah Jaziratul Muluk

daripada kita anak negeri sendiri. Karena mereka menggunakan nama Babullah, sang pejuang itu, sebagai nama KOREM yang baru dibentuk tersebut. Saya pun pernah diberi jaket rimba oleh Mayjen Agus Surya Bakti, seorang prajurit Kopassus ketika menjabat Danrem 152 Babullah. Dan dalam jabatannya di Ternate ia justru memperoleh bintang satu (Brigadir Jenderal). Dalam sebuah rapat dengan BNPT, ketika Mayjen Agus Surya Bakti menjabat wakil kepala BNPT, saya bisik ke beliau, jaketnya masih saya simpan di Ternate. Terakhir Mayjen Agus Surya Bakti sempat menjadi Panglima Kodam XIV Hasanuddin, Makassar. Adapun Makassar yang memiliki kelurahan Moloku dan Masjid Moluku di kawasan Somba Opu itu, adalah nama yang diabadikan Raja Gowa Tallo saat menerima kunjungan Babullah ke Makassar pada 1580, sebagaimana penuturan Budayawan Universitas Hasanuddin, Prof. Mattulada. Dalam kunjungan inilah Babullah

SMS Pembaca

REDAKTUR PELAKSANA : Jufri Duwila KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly KOORDINATOR KREATORIAL : Bukhari Kamaruddin REDAKTUR : Bukhari Kamaruddin, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Fahrul Marsaoly, Haiyun Umamit, Erwin Syam, Fahruddin Udi, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah, Gunawan Tidore, Fitrah A. Kadir BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Mahfud Husen BIRO HALUT : Ramlan Harun BIRO HALTENG : Fahrudin Abdullah

BIRO HALBAR : Samsudin Chalil BIRO MOROTAI : Maslan Adjid BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Ikram Salim FOTOGRAFER : Hizbullah Muji IT : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Muhammad Rizky, Mastu, Fadly Alhadar MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali

Wartawan Malut Post dilengkapi tanda pengenal dalam menjalankan tugas jurnalistik. Apabila ada keraguan terhadap identitas wartawan di lapangan, silakan menghubungi Sekretaris Redaksi 0821-9552-8546

mengembalikan Pulau Silayar kepada kekuasaan Gowa Tallo. Akhirnya, adalah sebuah kepantasan sejarah, jika tuntutan temanteman “Karamat” memperjuangkan gelar pahlawan bagi Babullah Datu Syah tersebut. Karena mereka seakan mewakili memori kolektif setiap anak bangsa, serta mau merawat nalar sehat agar kita tidak menjadi generasi pengidap amnesia sejarah. Ternyata di tengah hingar-bingar dan gonjangganjing politik yang lebih sering menyesakkan nalar sehat kita, masih ada sekelompok anak muda yang masih jernih berpikir dan bertindak. Tidak terjebak pada memori pendek dan kepentingan politik sesaat. Karena gelar pahlawan nasional sendiri memiliki makna nilai simbolik di balik itu, bahwa bangsa ini memiliki patronase yang tepat dan benar untuk dijadikan panutan. Pahlawan adalah personifikasi dan patronase agar bangsa ini tidak hilang arah dalam perjalanan menuju masa depannya. Ada alur historis dan heroik sebagai sebuah fakta yang harus dibentuk menjadi nalar kolektif kita. (*)

MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru (Non Aktif) KOORDINATOR : Ahmad Dahlan STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi, Ahda Hamid MANAJER IKLAN : Ako La Owi, STAFF : Jalal Husen, Firdha R Barakati, Imelda, Suhardiman Suherman DESAIN IKLAN : Samsur Hasan Sillia MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk. Warna (FC): Rp 40.000/mmk. HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

EKONOMI BISNIS

HARIAN

MALUT POST

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

HARGA BAPOK DAN HASIL BUMI DI KOTA TERNATE Pantauan Rabu, 6 Februari 2019 KOMODITAS Bawang Merah Bawang Putih Cabai Rawit Cabai Keriting Cabai Nona Tomat Daging Sapi Daging Ayam

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

40.000 35.000 50.000- 80.000 30.000- 40.000 40.000 15.000 120.000 35.000-36.000

1 1 1 1 1 1 1 1

KOMODITAS Beras Pulo Beras Bibir Merah Beras Nuri Beras Siip Beras Bola mas Beras Special Beras AAA Beras Bulog

HARGA (RP)

SATUAN (KG)

18.000 13.000 12.500 12.000-12.500 14.000 13.000 12.000 10.000

1 1 1 1 1 1 1 1

KOMODITAS Kopra Gudang Kopra Harian Pala Fuli Cengkih Cokelat

Cadangan Devisa Turun Tipis JAKARTA - Cadangan devisa Indonesia Januari 2019 turun dibandingkan Desember 2018. Posisi cadangan devisa Indonesia hingga akhir Januari tercatat

USD 120,1 miliar, sedikit lebih rendah dibandingkan Desember 2018 senilai USD 120,7 miliar pada akhir Desember 2018. Posisi cadangan devisa tersebut

setara dengan pembiayaan 6,7 bulan impor atau 6,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Cadangan devisa juga masih berada di

HARGA (RP)

SATUAN ATUAN (KG)

4.700-4.900 3.700-4.000 60.000-65.000 170.000-175.000 87.000 23.000-25.000

atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. Bank Indonesia (BI) menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. BI mengatakan, penurunan cadangan devisa pada Jan-

1 1 1 1 1 1

uari 2019 tersebut terutama dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah. Ke depan, BI memandang cadangan devisa tetap memadai didukung keyakinan terhadap stabilitas dan prospek perekonomian domestik yang tetap baik, serta kinerja ekspor yang tetap positif.(dtc/onk)

Tiap Hari Lakukan Operasi Pasar Bulog Sediakan Gula dan Minyak Goreng Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

TERNATE-Perum Sub Divisi Regional (Divre) Bulog Ternate setiap hari melakukan operasi pasar untuk mencegah terjadi gejolak harga beras. Kasi Keuangan Divre Bulog Ternate Malik Abd Wahab mengatakan, operasi pasar yang dimaksud bukan berarti setiap hari mereka turun lapangan, namun petugas standby di kantor mereka dan siap melayani kebutuhan masyarakat akan be-

ras dan bahan pokok lainnya. Masyarakat umum bisa datang langsung membeli beras dengan harga yang murah. Ini dimaksud untuk mencegah kenaikan harga beras yang berlebihan. “Di Kantor Bulog kami siaga melayani masyarakat dan pedagang untuk membeli beras dan produk lainnya,” tuturnya. Selain itu Bulog juga mengedarkan beras komersial di luar operasi pasar, yang

memiliki kualitas sama dengan beras toko namun harganya lebih rendah. Harga beras komersial kemasan 50 kilogram Rp 10.300 per kilogramnya, sedangkan kemasan 5 kilogram dijual Rp 10.600 per kilogram. Malik menambahkan selain beras, Bulog juga menjual minyak goreng dengan harga Rp 13 ribu per kilogram, gula Rp 12.500 per kilogram. Menurutnya harga

yang ditawarkan lebih rendah, tentu akan membatu masyarakat terutama mereka yang berpendapatan rendah. Bulog Ternate terus berupaya untuk menyediakan stok agar harga beras tetap ada. Stok beras yang tersedia saat ini sebanyak 3.367 ton, cukup untuk tiga bulan kedepan. “Jika beras di gudang mulai kurang, ada pasokan lagi,” pungkasnya. (mg-02/onk)

INFRASTRUKTUR Sistim Logistik Indonesia Tertinggal JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, sistem logistik Indonesia masih tertinggal. Ini disampaikan kepada pengusaha logistik di kantornya. Karena itu dia meminta masukan dari para pelaku usaha, untuk memperbaiki sistim logistik Indonesia. Darmin mengatakan bahwa urusan logistik tidak bisa dilepaskan dari ketersediaan infrastruktur yang ada. Infrastruktur diperlukan untuk menunjang kegiatan logistik. “Kita tahu terutama dengan pembangunan infrastruktur merupakan salah satu faktor penting, bukan satu-satunya, salah satu faktor penting dalam memajukan dan mengefisienkan sistem logistik kita,” katanya, seperti dilansir dari detikfinance. Darmin menyebut, di Asean, sistem logistik nasional bila dilihat dari Logistics Performance Index. Dari data itu, maka Indonesia masih ketinggalan dibandingkan negara lain di Asean. “Kalau dibandingkan negara Asean, terutama, kita belum lebih baik ya. Kita peringkatnya masih lebih rendah dari Malaysia, Thailand, bahkan Vietnam,” sebutnya. Untuk itu, bersama para pelaku usaha logistik Darmin ingin mempelajari agar sistem logistik di Indonesia lebih efisien. “Karena itu ini bagian yang kita sedang pelajari betul untuk mengefisienkan, syukursyukur tentu saja bisa mendorong lahirnya suatu sistem logistik yang lebih multimoda, pilihannya lebih banyak,” jelasnya. Pemerintah, lanjut Darmin pun sudah berupaya mendorong itu. Hal itu tercermin dari naiknya Logistics Performance Index dalam beberapa tahun belakangan walaupun itu belum begitu memuaskan. “Logistics Performance Index kita itu mengatakan dari berbagai negara dunia, kita 2016 ranking 63, 2018 meningkat cukup cepat jadi 46. Naik 17 peringkat dalam 2 tahun,” tambahnya.(dtc/onk)

Tugas BPJS Ketenagakerjaan Lindungi Non ASN TERNATE- Peraturan Pemerintah (PP) 49 tahun 2018 yang baru disahkan pemerintah menegaskan bahwa perlindungan jaminan sosial bagi PPPK dan Non ASN dilaksanakan sesuai sistem jaminan sosial nasional (SJSN). Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto mengatakan jaminan sosial merupakan hak setiap warga negara untuk mendapatkan kepastian atas perlindungan dan kesejahteraan masyarakat di masa depan. Negara menjamin kepastian tersebut dengan membentuk lembaga Penyelenggara Jaminan Sosial sebagai sarana untuk memenuhi kewajiban negara dalam melindungi warga negaranya. Program jaminan sosial yang dimaksud dalam hal ini mencakup Jaminan Kesehatan, Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian, dan Jaminan Pensiun. Penyelenggara yang dibentuk negara untuk menjalankan program berdasarkan UU yaitu UU No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Badan yang dibentuk ini merupakan tindak lanjut atas terbitnya UU No. 40 tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) yang menginstruksikan agar dibentuk sebuah badan penyelenggara untuk menjalankan fungsi sebagai penyelenggara jaminan sosial. “BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan adalah 2 lembaga jaminan sosial yang resmi dibentuk berdasarkan regu-

lasi yang masing-masing memiliki tugas dalam memberikan perlindungan jaminan sosial bagi warga negara Indonesia dan bersifat nirlaba,” ujarnya, dalam rilis yang dikirim ke Malut Post. BPJS Kesehatan menjalankan fungsinya untuk menjamin pemberian layanan dan perlindungan atas risiko gangguan kesehatan, sementara BPJS Ketenagakerjaan secara spesifik memberikan perlindungan kepada seluruh pekerja di Indonesia dengan 4 program jaminan sosial ketenagakerjaan selain program kesehatan. Sangat penting seluruh pekerja mendapatkan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan. Dia juga mencontohkan kecelakaan yang dialami Donny Saputra Listi yang merupakan non ASN Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan. Donny mengalami kecelakaan saat bekerja dimana mobil Damkar yang ditumpangi terbalik dan mengakibatkan pendarahan di otak dan harus dilakukan tindakan operasi bedah kepala. “Dia (Donny, Red) adalah pekerja Non ASN yang dilindungi BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga semua risiko yang dialami sudah menjadi tanggungan kami, maka akan memberikan pelayanan yang optimal sampai sembuh, tanpa batasan biaya,” jelasnya. Dimaksud seluruh pekerja di sini adalah orang yang mendapatkan penghasilan, baik yang menerima upah ataupun bukan penerima upah, pekerja formal ataupun informal, Non ASN hingga buruh harian lepas, wajib berdasarkan UU untuk memiliki perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan.Hingga akhir Desember 2018, jumlah pekerja di Indonesia yang telah memiliki perlindungan program BPJS Ketenagakerjaan mencapai 50 juta pekerja, dimana 1,5 juta pekerja di antaranya merupakan pegawai non ASN. Lanjutnya, sesuai UU, SJSN dilaksanakan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Pemberian layanan dan kepastian manfaat

yang didapatkan peserta serta relasi yang baik dengan pemerintah daerah tentunya menjadi jawaban atas pencapaian jumlah pegawai non ASN yang cukup tinggi, meskipun masih banyak hal lain yang perlu diperhatikan agar implementasi perlindungan bagi seluruh pekerja non ASN dapat terwujud. “SJSN menunjuk BPJS Ketenagakerjaan untuk menyelenggarakan program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bukan tidak beralasan, sebab BPJS Ketenagakerjaan memiliki pengalaman puluhan tahun dan tercatat sangat baik dalam menjalankan tugasnya,” ungkapnya. Dengan sifatnya yang nirlaba, BPJS memastikan dengan iuran yang tidak memberatkan dan harus dikelola dengan optimal untuk kepentingan peserta, termasuk terus meningkatkan manfaat, bukan untuk mencari keuntungan. Dia juga mengatakan manfaat program terus ditingkatkan, seperti peningkatan manfaat JKK dan beasiswa yang akan segera disahkan pemerintah dalam waktu dekat. Ini merupakan komitmen BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan menyeluruh untuk seluruh pekerja di Indonesia. Karena itu, harapnya semua pekerja dapat merasakan manfaat maksimal sebagai bentuk perwujudan hadirnya negara dalam menjamin masa depan yang sejahtera bagi seluruh masyarakat pekerja. Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ternate, Ghazali Dachlan, menambahkan, Pemkot Ternate telah mendaftarkan seluruh Pegawai Non-ASN nya ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan dan Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara telah mendaftarkan sebagian besar pegawai Non ASN-nya ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan. Di tahun 2019 BPJS Ketenagakerjaan Cabang Ternate akan melakukan pendekatan ke Pemerintah provinsi Malut dan Kabupaten/kota yang belum mengikutsertakan pegawai Non ASN ke dalam program BPJS Ketenagakerjaan agar seluruh pegawai Non ASN memperoleh perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. (mg-02/onk/ pn).

BISNIS Anggap Tarif Tol Ideal JAKARTA - Pengusaha logistik menilai tarif tol trans Jawa terlalu mahal. Karena itu mereka minta diturunkan. Vice Corporate Finance PT Jasa Marga Tbk, Eka Setya Adrianto menjelaskan tarif yang berlaku saat ini di tol Trans Jawa sudah ditentukan berdasarkan kesepakatan awal. “Kita hitung tarif sudah berdasarkan tender,” ujar Eka. Dia mengungkapkan, jalan tol di Indonesia saat ini adalah alternatif atau pilihan bagi pengendara. Jika memang tarifnya dinilai terlalu mahal, maka pengendara dapat mengambil pilihan melalui jalan arteri atau non tol. “Kalau merasa mahal, bisa lewat luar. Kalau merasa pas, lewat dalam,” tuturnya seperti dilansir dari detikfinance. Menurut Eka, tarif yang ditetapkan sudah sesuai dengan apa yang akan didapatkan. Misalnya, pengendara dapat memangkas waktu perjalanan menjadi lebih cepat. “Ada waktu yang bisa dipangkas. Seharusnya secara productivity itu memang dia bayar tarif, tapi lebih cepat jadinya. Revenue yang didapatkan dua kali lipat dan bolak balik bisa lebih cepat, harusnya bisa diimbangi,” jelas dia. Menurutnya, hal tersebut bisa menciptakan keuntungan untuk pengusaha yang truknya melintasi tol trans Jawa. (dtc/ onk)

PANTAU : Kunjungan Bersama Pemkot Tangsel ke ICU RS OMNI Tangerang Selatan (Tangsel). Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie (kiri), Dirut BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto (tengah), Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany (Kanan)

Beli Honda Vario, Dapat Hadiah TERNATE - PT. Astra Honda Motor (AHM) dan PT. Daya Adicipta Wisesa (DAW) Main Dealer Sepeda Motor Honda, memberikan hadiah undian bagi para pecinta Motor Honda yang membeli All New Honda Vario 125 dan All New Honda Vario 150 bulan Januari hingga Maret 2019. Para pelanggan All New Honda Vario 150 dan All New Honda Vario 125 di seluruh dealer yang ada di Sulawesi Utara, Gorontalo dan Maluku Utara, berkesempatan mendapat hadiah undian 5 gram Emas, 5 Smartphone android dan sebagai hadiah utamanya 2 unit All New Honda Vario 150 dan 1 unit All New Honda PCX. Selain

itu bagi konsumen yang melakukan pembelian All New Honda Vario 125, juga akan mendapatkan hadiah langsung berupa voucher servis senilai 40 ribu atau voucher pembelian apparel/ aksesoris Honda seniali 150 ribu, atau voucher pulsa 50 ribu. AHM dan DAW juga menggelar promo Repeat Order dan Trade In berupa potongan harga sebesar 440 ribu bagi konsumen yang ingin memiliki All New Honda Vario 125 dan All New Honda Vario 150. Program ini berlaku untuk pembelian ulang bagi konsumen yang telah memiliki motor Honda BeAT series, Honda Vario 110 series, Honda Vario 125 series dan seluruh tipe cub Honda.

HUMAS PT DAW MANADO

PROMO: Pembeli All New Honda Vario 125 dan All New Honda Vario 150, bakal mendapat hadiah

Menurut Sales Head PT. DAW Erwin Momuat, penjualan All New Honda Vario 125 dan All New Honda Vario 150 di Sulawesi Utara, Gorontalo dan Maluku Utara tahun 2018 kurang lebih 8.000 unit. “DAW berhasil memasarkan All New Honda Vario 125 dan All

New Honda Vario 150 masing - masing kurang lebih 4.000 unit, ini tidak terlepas dari kepercayaan konsumen untuk memiliki dan menggunakan sepeda motor Honda untuk menemani aktivitas mereka sehari - hari,” ujar Erwin.(onk)

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

KABAR RANTAU

HARIAN

MALUT POST

Anak Tikam Ayah Tiri Gegara Game Online MANADO - Warga Kota Manado dikejutkan dengan tragedi pembunuhan sadis, yang terjadi pada Rabu (6/2). Seorang anak berinisial BM (21), tega membunuh ayah tirinya yaitu

Rumbhe Mandak (49) di Perkamil, Lingkungan V, Kecamatan Paal Dua. Berdasarkan informasi dilapangan, kejadian bermula saat pelaku sedang bermain game menggunakan handphone sambil merokok di dalam kamar. Korban yang juga ayah tiri pelaku menegur dan diduga mencaci maki sambil menendang dinding kamar

pelaku. Karena emosi, pelaku keluar kamar sambil berteriak-teriak karena disinyalir sudah dipengaruhi minuman keras. Teriakan ini dibalas oleh korban dengan melayangkan satu kali bogem mentah hingga pelaku terjatuh. Tak terima dengan pukulan dari ayah tirinya, pelaku kemudian

Warga Konut Hilang di Pegunungan Lametoro

berdiri dan mengambil sebilah pisau di atas meja dan langsung menikam korban berkali-kali. Setelah menikam ayah tirinya, pelaku melarikan diri ke Maumbi, Kabupaten Minahasa Utara. Namun beberapa saat kemudian pelaku menyerahkan diri di Polsek Tikala. Kasubag Humas Polresta Manado

Iptu Tommy Oroh mengatakan, korban dibawa ke Rumah Sakit MMC Paal Dua dan dibawa lagi ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado untuk diotopsi. “Pelaku sudah diamankan di Mapolsek Tikala, untuk diproses hukum lebih lanjut,” pungkas Oroh sepert dikutip Manado Post (Jawa Pos Group), Kamis (7/2). (Jpg/Fajar/Lid)

Jadi Kurir Sabu, IRT di Luwu Diciduk Polisi

Ilustrasi Orang Hilang

Ditemukan Hanya Berpakaian Dalam KENDARI – Herman (49) warga Konawe Utara (Konut) hilang Pada Rabu lalu di Pegunungan Lametoro, Desa Belalo, Kecamatan Lasolo, Konut. Akhirnya ditemukan selamat Sebelumnya Herman dinyatakan hilang saat hendak ke Polsek Lasolo, Rabu (6/2) sekitar pukul 05.00. Herman ke Polsek untuk melaporkan jika dirinya dikejar sejumlah orang, karena merasa terancam Herman lalu melapor ke Polsek Lasolo. Usai melapor, Herman tak kunjung pulang ke rumah hingga malam hari. Karena tak kunjung pulang, keluarga Herman Panik dan melakukan pencarian di jalan menuju ke Polsek. Namun Setelah dicari keberadaan Herman, hanya kendaraan roda dua yang dibawa ditemukan di kawasan pegunungan, sementara Herman lenyap. Takut terjadi apa apa, Keluarga lalu melaporkan kepada tim SAR Kendari

Humas SAR Kendari Wahyudi menjelaskan, pihaknya mendapatkan laporan tersebut Rabu malam.“Setelah menerima laporan tersebut, pada pukul 20.50 Wita tim Rescue Basarnas Kendari diberangkatkan menuju tempat kejadian menggunakan satu unit rescue car dengan peralatan pendukung lainnya untuk malakukan pencarian,” terang Wahyudi. Setibanya di lokasi, lanjut Wahyudi, tim langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan melakukan pencarian hingga pukul 02.00 Dinihari kemudian dilanjutkan pukul 06.00 pagi. Setelah dicari kurang dari 24 jam, Herman akhirnya ditemukan di rumah kebun dalam kondisi baik, namun korban lemas dan tinggal mengenakan celana dalam. “Pakaian utuhnya ditemui tim SAR sekitar satu kilo meter dari lokasi ditemukan Herman,” Terang Wahyudi. Hingga berita ini diturunkan penyebab Herman hilang semalaman hingga ditemukan di rumah kebun milik warga masih didalami. (ZonaSultra/Lid)

SABU: Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Luwu mengamankan seorang isteri pelayar bernama Eva Mallu, karena menjadi kurir sabu-sabu di Kabupaten Luwu. (SindoMakassar)

LUWU - Satuan Reserse Narkoba (Satnarkoba) Kepolisian Resor (Polres) Luwu mengamankan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang juga isteri pelayar bernama Eva Mallu, karena menjadi kurir sabu-sabu di Kabupaten Luwu. Eva diamankan karena menguasai narkoba jenis sabu seberat 10.68 gram, yang disimpannya dalam jok motornya. Kasat Narkoba Polres Luwu, AKP Awaluddin, Kamis (7/2/2019) menyebutkan bahwa Eva Malulu

sudah diintai sejak beberapa hari sebelum penangkapan. “Tersangka memang sejak beberapa hari telah kami intai. Dia kami duga sebagai kurir. Dalam penyergapan di depan Bank BRI di Walenrang baru-baru ini kami dapati sabu seberat 10 gram lebih di tangan tersangka,” katanya. Sabu dalam sachet besar dibungkus dengan tisu kemudian ditutupi dengan lakban. “Tersangka mengakui sabu tersebut. Namun dia tak mengakui bahwa

sabu tersebut adalah miliknya. Menurutnya dia hanya kurir dari pria inisial BB yang merupakan pemilik shabu seberat 10.68 gram ini,” sebut Awaluddin. Setelah diamankan, tersangka kemudian dibawah ke Polsek Walenrang kemudian digiring ke Belopa, Polres Luwu. Penyidik masih memeriksa tersangka termasuk memburu identitas pria inisial BB yang disebutkan adalah pemilik sabu. (SindoMakassar/Lid)

SELEBRITA Ngaku Perawan, Dj Dinar Dihujat Netizen

DINAR Candy. (Ggl)

JAKARTA - Nama Disc Jokey (DJ) Dinar Candy kerap kali membanggakan dirinya sebagai wanita perawan. Meski dirinya seringkali berpenampilan seksi dan berpose seronok, Dinar mengklaim, bila dirinya masih perawan. Praktis, dari pengakuannya itu muncul banyaknya hujatan dari para netizen. Lantas, apa kata Dinar Candy ketika seringkali mendapat hujatan? Saat dihubungi Okezone, Dinar rupanya ogah menanggapi secara berlebihan mengenai hal tersebut. Apalagi menurut Dinar, dirinya memang belum menikah sehingga memperkuat bahwa Dinar masih menjaga keperawanannya. “Ya orang netizen kan, penasaran masih perawan gitu loh. Kan emang anak perawan (aku) lagian belum nikah (juga kan),” ujar Dinar Candy. Lebih lanjut, terkait dengan pose-pose seksinya yang mendapat komentar negatif dari netizen, Dinar memilih untuk tidak menanggapinya. Apalagi Dinar menilai bila netizen-netizen itu tak memperkaya dirinya. “Ya enggak apa-apa cuekin aja, orang enggak menghasilkan juga, mereka enggak nambah penghasilan aku,” paparnya. Meski kerap kali berpose seksi, usut punya usut membuat publik geger ketika dirinya bisa mengaji. Ya, dari hal ini adapula yang menaruh simpatik pada Dinar. “Mereka itu semakin bingung, ceritanya gini. Dinar masih perawan terus seksi, itu kan dihujat. Tapi Dinar itu bisa ngaji gitu. Nah mereka itu jadi galau sekarang. Jadi kaya yang haters jadi ngefans,” tutupnya.(Okz/Lid)

Luna: Ariel Sudah Lama Pacari Pevita JAKARTA - Kisah asmara Ariel NOAH dan Pevita Pearce disebut-sebut sudah berlangsung sejak lama. Pernyataan itu bahkan datang dari Luna Maya, yang dulu pernah punya hubungan spesial dengan sang musisi. Momen itu terjadi ketika Luna Maya mengisi acara The OK! Show di RCTI belum lama ini. Kala itu, Okky Lukman selaku host sempat menanyakan rumor kedekatan Ariel NOAH dan Pevita Pearce kepada Luna. “Memang Pevita sama Ariel pacaran sekarang?,” tanya Okky, dikutip Okezone dari tayangan channel YouTube RCTI, Kamis (7/2/2019). Disinilah jawaban mengejutkan Luna Maya

muncul. Dia seperti mengisyaratkan bahwa kedua artis papan atas Tanah Air itu memang punya hubungan spesial. “Kan memang dari dulu kayaknya,” ujar Luna Maya. Namun menurut keterangan Luna dalam lanjutannya, hubungan Ariel NOAH dan Pevita Pearce masih labil. “Putus nyambung kayaknya, enggak tahu lah,” kata dia. Terkait apa yang dia sampaikan, Luna Maya mengklaim mendapat informasi terpercaya dari orang-orang disekitarnya. Sayang, Luna enggan membeberkan identitas orang yang mengetahui kedekatan Ariel NOAH dan Pevita Pearce.(Okz/Lid)

ARIEL Noah (GGL)

Avengers Endgame Berdurasi 3 Jam LOS ANGELES - Penggemar Marvel Cinematics Universe (MCU) mungkin akan merasa puas menonton Avengers: Endgame pada April mendatang. Pasalnya, film pamungkas seri Avengers itu disebut-sebut akan berdurasi setidaknya 3 jam. Melansir Sindonews, Kamis (7/2/2019), duo sutradara Avengers: Endgame, Anthony dan Joe Russo sudah mengatakan kalau film ini akan berjalan selama hampir 3 jam. Ini sekaligus mengonfirmasi laporan Collider terkait durasi film tersebut. “Saya kira studio setuju dengan apa cerita terbaiknya. Sekarang, kami rasa filmnya berjalan dengan baik dan kami mendapatkan respons dari audiens tes kami dan kami merasa sangat senang dengan responsnya. Kami masih mengerjakannya. Kami belum selesai,”

FILM Avengers Endgame. (Ggl)

papar Joe yang dikutip ComicBook. com. “Sekali lagi, ini adalah film kulminasi dari 22 film, banyak cerita yang harus dimasukkan. Emosi

adalah bagian intrinsik bagi kami. Ketika kalian harus menceritakan sebuah cerita yang benar-benar rumit dan kalian menginginkan momen emosional yang kuat den-

gan karakternya, itu membutuhkan jumlah kondisi nyata tertentu,” lanjutnya. Film Marvel Cinematic Universe (MCU) dengan durasi terpendek adalah Incredible Hulk dan Thor: The Dark World yang sama-sama berdurasi 1 jam 52 menit. Saat ini, yang terpanjang adalah Avengers: Infinity War yang berdurasi 2 jam 40 menit. Rata-rata durasi film MCU terus naik secara perlahan sejak Iron Man pada 2008. Filmfilm yang mempertemukan para pahlawan Avengers seperti film Avengers dan Captain America: Civil War biasanya memiliki durasi yang lumayan panjang. “Yang ini (Avengers: Endgame), secara khusus, terasa seperti tiga jam kondisi nyata,” ujar Joe.(Okz/Lid)

WAKIL RAKYAT

JUMAT, 8 FEBRUARI 2019

2.049 Caleg Belum Publikasikan Data Pribadi JAKARTA- Komisi Pemilihan Umum (KPU) mempertimbangkan untuk membuka nama calon anggota legislatif (caleg) dalam Pemilu 2019 yang tidak mengungkapkan data pribadinya ke publik. Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan langkah ini menjadi opsi karena masih banyak caleg yang menutup informasi pribadi. “Kita pertimbangkan mengumumkan siapa-siapa saja yang tidak membuka akses terhadap pribadinya kepada publik untuk kemudian kita serahkan kepada publik. Terserah bagaimana publik menilai terkait dengan ketidakketerbukaan para caleg,” kata Ilham seperti dilansir CNN, Kamis (7/2).

Ilham menyebut ada 2.049 orang caleg dari 8.037 orang yang belum mengumumkan data pribadi. Data pribadi yang dimaksud di antaranya meliputi jenis kelamin, usia, riwayat pendidikan, riwayat organisasi, riwayat pekerjaan, dan status khusus (terpidana/ mantan terpidana/ bukan mantan terpidana). Caleg diwajibkan menyetor data pribadi ke KPU saat mencalonkan diri. Namun, KPU tidak serta-merta bisa membeberkan data pribadi tersebut karena bersinggungan dengan privasi. Hal itu diatur dalam UndangUndang Nomor 14 Tahun 2018 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Walhasil, kata Ilham, pihaknya hanya bisa mempublikasikan nama caleg-caleg tersebut. “Baiknya kerahasiaan data pribadi caleg itu diatur undang-undang dan ditiadakan, menurut saya karena hak publik untuk mengetahui calon-calon yang dipilihnya,” ujar Ilham. Di kesempatan yang sama, Direktur Perludem Titi Anggraini menyebut pihaknya memiliki data yang hampir mirip, yakni 2.043 orang caleg yang enggan membuka data pribadi mereka. Partai Demokrat, Partai Hanura, PKPI, dan Partai Garuda menjadi empat besar partai dengan jumlah caleg yang paling

(CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Komisioner KPU Ilham Saputra membuka peluang ungkap nama caleg yang tak publikasi data pribadi.

sedikit membuka data pribadi calegnya. Jumlah caleg mereka yang membeberkan data pribadinya tak sampai 10 persen. Titi menyampaikan Perludem

mendorong KPU untuk membuat rumusan landasan hukum agar bisa membuka data-data pribadi yang penting diungkap ke publik. “Penting dibuka ke publik agar

pemilih bisa mendasarkan pilihannya pada integritas, kualitas, rekam jejak, dan komitmen yang bisa dilacak dari profil caleg tersebut,” ucap Titi. (CNN/mpf)

Data Pilpres 2019 Terancam Diretas Serangan Peretas Bisa Datang Dari Luar Negeri Editor : Fahruddin Udi JAKARTA - Kaspersky Lab memprediksi pergelaran Pilpres 2019 terancam tangan usil peretas karena aksi manipulasi data. Kendati demikian, Territory Channel Manager SEA Kaspersky Lab Indonesia Dony Koesmandarin enggan mendefinisikan data-data tersebut. Ia menekankan data-data Pilpres 2019 yang dikelola oleh pemerintah, terancam oleh serangan peretas. “Saya bilang data yang bisa dimanipulasi. Data apapun yang bisa dimanipulasi. Data yang bisa

dibobol itu jadi peluang. Begitu ada kesempatan data yang bisa ditangkap ya diincar. Itu celah keamanan yang menjadi target yang menguntungkan dan menarik,” ujar Dony saat acara Media Meeting Kaspersky Lab di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, seperti dilansir CNN, Kamis (7/2). Dony mengatakan data-data Pilpres 2019 sangat menarik bagi peretas. Pasalnya, saat ini semua hal yang berkaitan dengan Pilpres 2019 menjadi pusat perhatian. Oleh karena itu, ketika data ini berhasil dibobol, maka peretas berhasil memberikan efek yang besar. “Semua orang menaruh perhatian ke sana (Pilpres 2019). Pusat perhatian ke Pilpres. Begitu jadi pusat perhatian, itu adalah target yang sangat baik. Siapapun yang berhubungan dan berkepent-

ingan menjadi target,” tutur Dony. Ia bahkan mengatakan ada orang-orang yang membayar peretas untuk melakukan pembobolan data menjelang Pilpres 2019. Hal ini menjadi motif ekonomi peretas untuk meretas data sebagai tentara digital bayaran. “Kalau ekonomi juga dia punya keuntungan pribadi. Misalnya seseorang bayar peretas untuk melakukan ini. Peretas jadi punya keuntungan ekonomi karena ada orang yang dibayar untuk meretas,” kata Dony. Lebih lanjut, Dony menjelaskan bahwa serangan juga bisa dilakukan oleh peretas yang berasal dari luar negeri. Untuk itu ia berharap Polri tidak boleh tertipu dengan lokasi peretas. Pasalnya hanya dengan bermodalkan virtual private network (VPN), peretas bisa mengelabui

Dukungan Pemilih Muslim ke Jokowi Menurun JAKARTA- Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan dukungan terhadap pasangan calon nomor urut 01 Joko WidodoMa’ruf Amin mengalami penurunan di kantong pemilih Muslim. Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menjelaskan ada tren penurunan yang dialami Jokowi-Ma’ruf dari survei serupa pada Agustus 2018, dengan survei terakhir yang dilakukan pada akhir Januari 2019. “Pada Agustus 2018, dukungan terhadap Jokowi-Ma’ruf di kantong pemilih Muslim mencapai 52,7 persen. Survei terkini di akhir Januari 2018, dukungan dari kantong pemilih Muslim ke JokowiMa’ruf sebesar 49,5 persen,” kata Adjie di kantornya, Jakarta, seperti dilansir CNN, Kamis (7/2). Di sisi lain, Adjie mengatakan dukungan kantong pemilih Muslim terhadap Prabowo-Sandi cenderung meningkat

jika dibandingkan survei lima bulan lalu. Pada Agustus 2018, dukungan ke Prabowo-Sandi di kantong pemilih Muslim hanya 27,9 persen. Sedangkan saat ini dukungan mencapai angka 35,4 persen. “Namun, secara total JokowiMa’ruf masih unggul di atas dua digit dari Prabowo-Sandi di kantong pemilih Muslim,” ujarnya. Saat ini di kantong pemilih Muslim, Jokowi-Ma’ruf kata Adjie masih unggul dengan 49,5 persen. Sedangkan Prabowo-Sandi berada di angka 35,4 persen, dan undecided voters sebesar 15,1 persen. Adjie menilai tren penurunan dukungan Jokowi-Ma’ruf di kantong pemilih Muslim lantaran mantan Wali Kota Solo ini masih dianggap tak ramah terhadap Islam. Selain itu, ada pula framing isu terkait hal tersebut yang muncul ke publik. “Kenapa Jokowi terjadi penurunan karena akibat dari kampanye framing

isu hingga muncul ke publik Jokowi tak ramah terhadap Islam. Sentimen Islam dikaitkan dengan paslon 02,” kata Adjie. Sementara itu, tren kenaikan dukungan kepada Prabowo-Sandi disebut dipengaruhi beberapa faktor seperti dukungan Persaudaraan Alumni 212, hingga tokoh-tokoh agama. Survei LSI Denny JA dilakukan pada 18-25 Januari 2019 dengan melibatkan 1.200 responden. Survei dilakukan di 34 provinsi di Indonesia dengan menggunakan metode multistage random sampling melalui wawancara tatap muka dengan kuesioner. Ada pun margin of error dari survei ini sebesar 2,8 persen. LSI Denny JA juga disebut melakukan riset kualitatif untuk memperkaya analisa survei melalui metode FGD, analisis media, dan indepth interview. LSI Denny JA mengklaim survei ini dibiayai sendiri. (CNN/mpf)

polisi. “Sekarang saya di Indonesia. Saya buat VPN dari Hong Kong. Yang terdeteksi pasti Hong Kong. Padahal saya di Indonesia, jadi tidak terbatas ruang dan waktu,” ujarnya. Dony mengatakan peretas memiliki banyak teknik untuk mengakses data. Ketika mereka bisa mengakses data, peretas bisa sesuka hati merubah atau mengambil data tersebut. Di luar membobol data, peretas juga bisa menyerang server untuk dilumpuhkan. Sehingga ketika server down, data-data di dalamnya tidak bisa diakses. “Yang kedua bagaimana bicara teknis bisa simpel, tanpa ubah data. Tapi saya buat server itu jatuh atau tidak bisa dipakai. Begitu dia selesai, data ada di sana tapi tidak bisa diakses,” tutur Dony. (CNN/mpf)

JK: Golput Hak, Bukan Pelanggaran JAKARTA- Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai golongan putih (golput) atau pemilih yang tidak menggunakan haknya untuk memilih pada Pemilu 2019 merupakan hak tiap warga negara. JK menyatakan tak ada konsekuensi hukum bagi pemilih yang golput dalam pesta demokrasi lima tahunan itu. “Sistem pemilu kita itu hak, bukan kewajiban. Jadi kalau golput juga tidak melanggar apaapa,” ujar JK seperti dilansir CNN, Kamis (7/2). Sistem ini, lanjut JK, berbeda dengan Australia yang menerapkan denda bagi warganya yang tak memberikan hak pilih. “Nah kalau di Australia itu kewajiban. You tidak datang, didenda AUD 100, jadi orang akan milih,” katanya. JK mengatakan munculnya fenomena golput tak lepas dari keapatisan para pemilih dalam pemilu 2019. Para pemilih golput ini umumnya berpikir bahwa pelaksanaan pemilu itu tak penting bagi mereka. Hal itu, kata JK, serupa saat pemungutan suara menentukan status Inggris dalam Uni Eropa atau yang dikenal dengan Brexit. “Golput itu bisa jadi kalau orang yakin bahwa ini akan menang, maka tidak datang pun akan menang juga. Itu terjadi juga di Brexit kemarin, atau bisa juga dia merasa ini tidak penting,”

Jusuf Kalla

terang JK. JK meyakini pelaksanaan pemilu yang diadakan jelang libur panjang tak akan berdampak pada peningkatan jumlah pemilih golput. Pemilu akan dilaksanakan pada Rabu, 17 April 2019. Sementara Jumat, 19 April 2019 merupakan hari libur Paskah. Pada Kamis, 18 April 2019 menjadi hari kejepit yang diteruskan Sabtu-Minggu pada 20-21 April 2019 merupakan hari libur. Perludem menyebut bahwa angka golput kemungkinan meningkat karena tidak ada kesesuaian visi misi politik antara calon pemilih dengan kandidat hingga permasalahan teknis dan administratif. (CNN/mpf)