Malut post, 8 mei 2018

Th

26 Maret 2003-26 Maret 2018

TAMPIL TERDEPAN

SELASA, 8 MEI 2018

ECERAN: Rp 5.000,-

Art: rizky izzy

STATISTIK SBM PTN 2018 S Total pendaftar

860.001 orang Ujian menggunakan kertas

833.820 orang Ujian menggunakan computer

26.181 orang

Mengambil kelompok Saintek Mengambil kelompok Soshum Mengambil kelompok Campuran

: 341.290 orang : 359.140 orang : 159.571 orang

Ujian tulis : 8 Mei Ujian praktik (untuk prodi tertentu) : 9 - 11 Mei

860 Ribu Peserta Ujian Hari Ini JAKARTA – Rangkaian ujian masuk dari saringan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBM PTN) dimulai hari ini (8/5).

Sebanyak 860.001 orang pelamar SBM PTN bakal bersaing untuk memperebutkan sekitar seratus ribu lebih kuota dari jalur ini.

Baca UJIAN... H.8

Sumber : Panitia SBM PTN 2018

Ekonomi Malut Tumbuh 7,98 Persen Jadi Pengedar, Oknum Mahasiswa Dibekuk TERNATE – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku Utara (Malut) kembali menunjukkan taringnya dalam pemberantasan narkoba.

Januari hingga April 2018 ini, tercatat ada delapan pelaku narkoba yang berhasil diamankan. Satu dari kedelapan pelaku ini merupakan oknum maha-

siswa semester 12 di salah satu perguruan tinggi ternama di Kota Ternate.

Pengungkapan delapan pelaku narkoba ini disampaikan Kepala BNNP Malut Brigjen (Pol) Benny Gunawan dalam konferensi pers di ruang rapat BNNP kemarin (7/5).

Baca PENGEDAR... H.8

SALAH GUNA: Para tersangka penyalahgunaan narkotika yang berhasil dibekuk BNNP Malut dalam rilis kasus, Senin (7/5). Selama empat bulan terakhir, BNNP berhasil menangkap delapan pelaku HISBULLAH MUJI/MALUT POST

Pengangguran Bertambah 500 Orang

RILIS KASUS BNNP MALUT 13 JANUARI 2018 AA alias AN (27), honorer Satpol PP Kota Ternate dan MAA alias Amar (41) ditangkap di Kalumpang, Ternate Tengah BB: Sabu-sabu 0,28 gr

9 MARET 2018 AS alias Al (50), RP alias Menga (33), dan MK alias Mario (24) ditangkap di Desa Towara, Galela, Halut BB: Sabu-sabu 0,26 gr

14 JANUARI 2018 RA alias Ical (29) diciduk di Kalumpang BB: Sabu-sabu 0,27 gr

1 APRIL 2018 AH alias Bagai (33) diamankan di Jati, Ternate Selatan BB: Sabu-sabu 0,20 gr

29 APRIL 2018 AM alias Aksan (24), mahasiswa, ditangkap di Salahudin, Ternate Tengah BB: - 77 paket plastik bening berisi ganja kering 94,66 gram - Uang Rp 500 ribu - 2 lembar bukti transfer - 1 buah ATM - 4 dompet - 2 HP - 1 kotak hitam berisi alat isap sabu-sabu & 1 batang lilin

TERNATE - Pertumbuhan ekonomi Maluku Utara (Malut) triwulan pertama 2018 cukup menggembirakan. Ini tergambar dari hasil konferensi pers yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Malut kemarin (7/5).

Menurut Kepala Bidang Neraca dan Wilayah Analisis Statistik BPS Malut, Achmad Sobari, ekonomi Malut triwulan pertama 2018 dibandingkan triwulan pertama 2017 (y-on-y) tumbuh 7,98 persen.

Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha industri pengolahan yang tumbuh sebesar 30,99 persen.

Baca EKONOMI... H.8

Sumber: BNNP Malut

DATA EKONOMI TRIWULAN I 2018 Pertumbuhan Ekonomi

7,98 Persen Angkatan Bekerja

588 ribu Penduduk Bekerja

560.6 ribu Pekerja Sektor Informal

64,85 Persen Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja

71,49 Persen Tingkat Pengangguran Terbuka

4,65 Persen Sumber: BPS Malut

KESEHATAN Si Kembar Siam Terus Membaik TERNATE – Khalisa dan Khanisa, bayi kembar siam asal Ternate, Maluku Utara, hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit dr. Soetomo (RSDS) Surabaya. Keduanya berada di bawah penanganan Pusat Pelayanan Kembar Siam Terpadu (PPKST), unit penanganan kembar siam terbaik di Indonesia. Dari hari ke hari, kondisi Khalisa dan Khanisa dilaporkan terus menunjukkan progres yang menggembirakan.

Ketua Tim PPKST dr. Agus Harianto, Sp.A(K) kepada Malut Post menuturkan, saat ini Khalisa mampu minum susu hingga 120 mililiter setiap tiga jam.

Bahkan kadang minta tambah.

Baca KEMBAR... H.8

Ekonomi Malut Tumbuh 7,98 Persen Abis ini pasti ada yang klaim hasil kerjanya

Tukang Kuti

Istri Tukang Ojek Cemburu, Bhabinkamtibmas Turun Tangan Risiko profesi yang tergolong tinggi

Pemprov Angkat Tangan Urus Guru Honorer SOFIFI – Guru honorer tingkat SMA/SMK tampaknya harus lebih lama puasa gajian. Pasalnya, Pemerintah Provinsi Maluku Utara menyatakan sikap tak akan menanggung pembayaran honor mereka. Saat ini, sudah terhitung 1,2 tahun Pemprov tak membayar upah para honorer yang diperbantukan di SMA/SMK se-

Malut. Sikap “lego handuk” Pemprov ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur M Natsir Thaib.

Dia menuturkan, anggaran untuk upah guru honorer tidak terakomodasi dalam APBD 2018. ”Yang menjadi tanggungan Pemprov saat ini hanyalah guru PNS,” ungkapnya saat ditemui di kantor gubernur, Sofifi,

Senin (7/5). Menurut Natsir, dalam ketentuan, pengalihan kewenangan hanya berlaku untuk guru PNS di tingkat SMA/SMK. Sementara honorer tak disebutkan. ”Karena itu guru honor tidak ada dalam tanggungan Pemprov,” cetusnya.

Pemprov sendiri resmi mengambil alih kewenangan SMA/SMK dari kabupaten/kota mulai Januari 2017 lalu. Saat itu, Pemprov sempat membayar upah honorer pada tiga bulan pertama. Selanjutnya tak ada lagi pembayaran.

Baca PEMPROV... H.8

M Natsir Thaib

Melihat Kampung Halaman Dr Mahathir Mohamad di Kedah, Malaysia

Tempat Wisata dan Belajar, Bukan untuk Politik Alor Setar, Kedah, merupakan basis kuat Dr Mahathir Mohamad. Sebab, mantan perdana menteri Malaysia itu lahir di negara bagian tersebut. Saat ini masih ada bangunan yang menjadi saksi sejarah perjalanan lelaki berusia 92 tahun tersebut.

MUSEUM: Jawa Pos di depan pintu masuk rumah Mahathir Mohamad di Kedah, Malaysia.

Sekarang rumah ini dijadikan museum

Thoriq S. Karim, Kedah

BANGUNAN itu berada di Lorong Kilang Ais, Jelang Pegawai, Seberang Perak, Alor Setar, Kedag Darul Aman, Malaysia. Bentuknya rumah panggung dengan motif dinding dari kayu. Ada tiga rumah yang modelnya seperti itu. Semua berada di area yang dikelilingi pagar kayu.

Rumah yang ditetapkan pemerintah menjadi museum negara pada 1990 itu dikelilingi kompleks pertokoan. Tidak ada lagi rumah penduduk.

Baca MALAYSIA... H.8

JAWA POS PHOTO

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HALTIM & HALTENG SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 2

Tahun Ini Target 5 Mahasiswa Kedokteran Bentuk Kerja Sama Pemkab dan Unkhair KERJA SAMA: Bupati Edi Langkara saat menandatangani kerja sama dengan Universitas Khairun (Unkhair) tentang penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi

Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid WEDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) bekerja sama Universitas Khairun (Unkhair) tentang penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi.

Kerja sama yang dituangkan dalam penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) antara Bupati Edi Langkara dan Rektor Unkhair Prof Dr Husen Alting di aula fagogoru kantor bupati, Senin (7/5) ini bertujuan untuk saling memanfaatkan kemampuan dalam mengamalkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pelaksanaan kerjasama ini akan diatur

lebih lanjut sesuai kebutuhan. Baik rutin, dan berkala.”Perjanjian kerja sama ini berlang-

sung selama lima tahun. Apabila jangka waktu tersebut berakhir maka perjanjian ini dapat

Proyek Lapangan Bola Kaki Sondo-Sondo Fiktif

KECELAKAAN Speedboat Ambulans Tabrak Rumah di Banemo

KECELAKAAN: Speedboat ambulans saat menabrak rumah warga Desa Banemo beberapa waktu lalu

WEDA – Speedboat ambulans laut milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) mengalami kecelakaan ringan di pelabuhan Banemo Kecamatan Patani Barat beberapa waktu lalu. Pasalnya, Alwi nakhoda speedboat diduga mengantuk sehingga speedboat dari Kecamatan Pulau Gebe itu tembus ke darat hingga menabrak motor kayu dan salah satu rumah warga di pinggiran pantai.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Hanya saja korban materi sekitar Rp 6,5 juta untuk mengganti rugi motor kayu dan rumah yang ditabrak.”Saya belum tahu pemilik motor kayu dan rumah tersebut. Tetapi kerusakan motor kayu sudah diganti rugi Rp5,5 juta dan rumah Rp 1 juta. Sehingga total yang sudah diganti rugi Rp 6,5 juta,”kata Kepala Puskesmas Pulau Gebe Sarman Karamuddin yang dikonfirmasi Malut Post, Senin (7/5).

Ia mengatakan speedboat tersebut ke Banemo dengan tujuan mengantar keluarga untuk berziarah di makam almarhum Umar Saleh yang mengalami kecelakaan maut di PT. SKM Gebe beberapa waktu lalu.”Jadi tujuan ke Banemo untuk berziarah di makam almarhum. Tapi saat tiba di sana (Banemo, red) speedboat mengalami kecelakaan,”ungkapnya. Sementara Bupati Edi Langkara yang dikonfirmasi mengatakan kejadian ini akan dikroscek. Jika ditemukan akibat lalainya nakhoda, akan diberi sanksi. (wmj/met)

diperpanjang atas kesepakatan bersama,”kata Bupati Edi Langkara. Menurutnya, kerja sama ini dilakukan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan profesi. Karena itu, pemkab menargetkan lima orang putra putri daerah untuk mengambil profesi dokter di Fakultas Kedokteran Unkhair tahun ini dengan biaya pemkab.”Ini untuk menjawab kebutuhan tenaga kesehatan di Halteng.

Karena itu, pemkab akan menyeleksi di setiap desa,”ungkapnya.

Menurutnya, dengan adanya kerja sama ini diharapkan lebih memacu kualitas SDM dalam melaksanakan tugas dan tupoksi pelayanan masyarakat yang lebih baik. Sementara Rektor dalam sambutannya mengatakan, kerja sama ini diharapkan melahirkan kontribusi yang bermakna untuk pengembangan pendidikan di daerah. (wmj/met)

FIKTIF: Proyek lapangan bola kaki Desa Sondo-Sondo yang memiliki papan proyek tapi proyeknya diduga fiktif

Kejari Tidore Gelar Penyuluhan Hukum MABA – Kejaksaan Negeri (Kejari) Tidore Kepulauan menggelar penyuluhan hukum di SMA Negeri 1 Halmahera Timur (Haltim), Senin (7/5). Kegiatan dengan tema ‘Kenali Hukum, Jauhkan Hukuman’ itu difokuskan pada siswa. ”Harapannya kedepan para siswa tersebut sadar akan hukum. Apalagi tercatat dua tahun terakhir wilayah kerja Kejari Tidore menangani dua kasus menonjol. Yakni anak di bawah umur dan narkoba,’kata Kasi Intel Kejari Safri kepada Malut Post usai penyuluhan.

Salah satu contoh kasus yang melibatkan anak dibawa umur adalah narkoba dan pelecehan seksual yang kerap

PENYULUHAN: Kegiatan penyuluhan hukum yang dilaksanakan Kejari Tidore

terjadi. Makanya, siswa diharapkan tidak melakukan perbuatan melawan hukum karena dampaknya sangat merusak masa depan generasi muda.

Sementara Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri 1 Haltim Fatmawati berharap kepada siswa agar tidak terlibat dalam setiap persoalan hukum. (ado/met/pn)

WASILE – Sejumlah kegiatan fisik di Desa SondoSondo Kecamatan Wasile Selatan yang dibangun melalui Dana Desa (DD) 2017 dinilai bermasalah.

Salah satunya proyek penimbunan lapangan bola kaki dengan nilai Rp 52.980.600 itu tidak dikerjakan alias fiktif. Selain itu proyek pembangunan bak penampungan air sebesar Rp 67.660.900 dinilai gagal karena fasilitas tersebut hingga kini tidak bisa dimanfaatkan karena bocor.

Sementara Kepala Desa Sondo-Sondo Udin Losen yang dikonfirmasi via telepon terkait masalah tersebut tak memberikan jawaban.(ado/met)

Elang Pimpin PMI Halteng WEDA – Bupati Edi Langkara (Elang) resmi dilantik sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Halmahera Tengah, Senin (7/5).

Pelantikan ini dilakukan langsung Ketua PMI Malut Prof Dr Husen Alting di aula kantor bupati.

Husen dalam sambutannya berharap kepengurusan PMI Halteng lebih aktif dan dapat menyebar manfaat kepada masyarakat.

Menurutnya, PMI bukan hanya mengurusi transfusi darah, melainkan bisa membantu pemerintah dan masyarakat dalam bidang kesehatan, sosial dan penanganan bencana.”Kita tidak tahu terjadinya bencana di daerah ini. Dengan kehadiran PMI bisa mengantisipasi persoalan tersebut. Selain donor darah untuk kemanusiaan,”ungkapnya.

Sementara Elang mengatakan amanah yang diberikan ini akan dijalankan sesuai yang diharapkan.”Saya akan jalani program dengan mengajak semua pihak turut berpartisipasi demi keselamatan kemanusiaan,”ujarnya. (wmj/met)

Polres Razia Sejumlah Kendaraan MABA – Pelaksanaan operasi patuh Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Timur (Haltim) berhasil menyita sejumlah kendaraan roda dua. Sebagian besar didominasi pelanggaran tidak memakai helm.”Operasi ini kami lakukan dalam rangka memasuki bulan ramadan hingga lebaran,”kata Kasat

Lantas IPTU Setiaji Not Atmojo, Senin (7/5).

Menurutnya, di Kota Maba pelanggaran tidak menggunakan helm. Sementara roda empat ditahan karena tidak digunakan sabuk pengaman. Operasi ini akan berakhir, Rabu (9/5) besok. (ado/met)

RAZIA: Sejumlah kendaraan roda dua yang dirazia Polres

TIDORE KEPULAUAN SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 3

KECELAKAAN: Tabrakan terjadi di depan SMAN 3 Kota Tikep, kemarin (7/5). Sebuah motor Beat biru saling tabrak dengan Beat hijau. Satu dari dua motor ini dikendarai seorang siswa SMAN 3. Satu motor dikendarai seorang polisi bersama rekannya. Oknum polisi ini mengejar mengejar siswa SMAN 3 dan dianiaya.

Warga yang melihat kejadian itu menegur polisi dan rekannya. (*)

Jalan Maitara Prioritas Perusahaan Luar Dominasi Proyek Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) telah melelang 53 paket

proyek belum lama. Dari 53 paket tersebut, 20 di antaranya sudah ditetapkan pemenang tender yang

dilelang via online.

Sekretaris ULP Kota Tikep Idris Ali mengemukakan, masih tersisa 33 paket lagi yang sementara masih dalam proses lelang, sehingga total secara keseluruhan paket proyek yang dilelang itu adalah sebanyak 53 paket.

53 paket proyek itu, 50 paket di antaranya bersumber dari Dana Alokasi Khu-

sus (DAK) 2018, sisanya 3 paket adalah bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) 2018. Untuk 53 paket proyek itu, dengan pagu anggaran sebesar Rp 76.046.590.292. Yang terdiri dari DAK sebesar Rp 70.713.590.293, sementara total DAU pada 3 paket proyek yang dilelang adalah sebesar Rp 5.333.000.000. “Dari semua itu paket proyek yang

paling besar anggarannya adalah paket proyek peningkatan jalan lingkar Pulau Maitara, yang dialokasikan sebesar Rp 16 miliar, yang bersumber dari DAK,� jelas Idris.

Sedangkan dari 20 paket yang sudah ditetapkan pemenangnya itu, sebagian pemenang adalah perusahaan yang beralamat di luar kota Tikep. (far/lex)

Ft Irsan untuk Malut Post

SUKSES: Pelaksanaan musyarawah IPPMAT berjalan sukses. Tampak pimpinan sidang (kanan) menyerahkan hasil musyawarah kepada ketua terpilih (kiri).

Syamsudin Pimpin IPPMAT Tomagoba PERTANIAN: Sejumlah mesin pertanian ketika didatangkan di halaman kantor Wali Kota.

TID ORE - Pelaksanaan musyawarah ke-III Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Tomagoba (IPPMAT) 4 - 6 Mei 2018 berjalan sukses.

Kegiatan yang berlangsung di gedung KNPI Kota Tidore Kepulauan, dibuka Ketua KNPI Kota Tidore Muhammad Abubakar S.Pd. Agenda musyawarah adalah meminta laporan pertanggung jawaban

pengurus selama satu periode dan memilih serta mengangkat ketua baru.

Dalam rilis yang dikirim ke Malut Post malam tadi, dijelaskan musyawarah tersebut berhasil memilih ketua secara mufakat. Ketua terpilih IPPMAT periode 2018-2020 adalah Syamsudin Mahifa, dengan Sekretaris Irsan Nudin Idrus. (onk/pn)

Petani Dapat Fasilitas TIDORE - Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) mendapat bantuan sejumlah Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dari Kementerian Pertanian RI. lsintan yang diserahkan Kementerian Pertanian tersebut di antaranya 5 unit Traktor, 5 unit Hand Traktor, 10 unit Cultivator dan 30 unit Pompa Air, yang bersumber dari kegiatan Holtikultura dan tanaman pangan Dirjen PSP Kementerian Pertanian.

Setelah bantuan tersebut tiba di Kota Tikep, seluruh Alsintan ini dikumpulkan di halaman kantor Wali Kota dan selanjutnya dilakukan penyerahan oleh Sekretaris Daerah kepada sejumlah pengurus

Brigade Alsintan Dinas Pertanian Kota Tikep usai kegiatan apel pagi gabungan Senin (7/5).

Di sela-sela acara penyerahan itu, Sekkot Thamrin Fabanyo, selain mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian RI yang ikut mendukung pembangunan pertanian di Kota Tikep.

Thamrin juga meminta kepada para petani di Kota Tikep agar dapat memanfaatkan bantuan Alsintan ini semaksimal mungkin, agar ikut menggenjot hasil pertanian daerah.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kota Tikep Imran Jasin menjelaskan,

Alsintan yang baru tiba itu akan melengkapi sejumlah Alsintan yang sudah ada sebelumnya. Dengan bantuan Alsintan ini diharapkan akan dapat membantu para petani dalam percepatan pengolahan tanah dan proses penanaman. Imran menambahkan demi efektifnya pemanfaatan bantuan ini, seluruh Alsintan yang ada ini pengelolaan dilakukan oleh Brigade Pertanian di tiap Kecamatan.

Nantinya setiap petani di kecamatan setempat boleh memanfaatkan Alsintan ini dengan berkoordinasi kepada Brigade Pertanian sehingga seluruh petani dapat menikmati secara bersama. (far/lex)

Bimtek Pengelolaan Perpustakaan TIDORE - Dalam rangka meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan sekolah di Kota Tidore Kepulauaan yang lebih professional, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPEKA) Kota Tidore Kepulauan, Senin (7/5) pagi, menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan bahan perpustakaan sekolah tingkat SLTP se Kota Tidore Kepulauan bertempat di Aula SMK Negeri 1 Tidore.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan Ir. Thamrin Fabanyo, dan selain dihadiri oleh Peserta Bimtek kegiatan ini juga dihadiri oleh Pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, dan Narasumber dari Pusat Pengembangan Koleksi dan Bhan Pustaka Perpustakaan Nasional RI, Suharyanto, S.Sos. M. Hum. Dalam Sambutanya M,

Thamrin Fabanyo menyampaikan bimtek ini adalah salah satu bentuk upaya untuk mempromosikan peran perpustakaan dan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia khususnya pengelolaan perpustakaan.

Tahmrin berharap bahwa dengan adanya kegiatan Bimtek ini dapat memberikan pemahaman yang sama tentang peran dan fungsi perpustakaan juga sebagai mekanisme untuk menampung aspirasi atau masukanmasukan dari stakeholder terkait yang selanjutnya akan menjadi bahan acuan bagi pemerintah baik di daerah maupun pemerintah pusat dalam penyusunan program kedepan.

Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Husen Jauhari menyampaikan tujuan Bimtek Pengelolaan Bahan Perpustakaan ini

PENGELOLAAN: Sekkot Thamrin Fabanyo saat memberikan sambutan.

adalah upaya pemerintah untuk mendorong dan mengoptimalisasi pemahaman pustakawan terhadap peran dan fungsi perpustakaan serta atau pustakawan khususnya pengelola perpustakaan tentang standar pengelolaan bahan perpustakaan kepada

pengguna/ pemustaka sesuai standar nasional.

Ke g i a t a n y a n g d i l a ksanakan selama tiga hari tersebut, diikuti oleh 40 orang peserta, sebagai utusan dari masing-masing sekolah SLTP seKota Tidore Kepulauan. (humas)

HALUT & HALSEL SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 4

FOLLOW UP Fahri Sebut Panwaslu Halut Keliru TOBELO - Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Halut Fahri Yamin yang juga Kepala Desa Ngofakiaha menganggap Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Halut keliru dalam memproses dugaan keterlibatan dirinya dalam kegiatan kampanye pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Burhan Ismail Ishak Jamaludin (Bur-Jadi) beberapa bulan lalu.

“Panwas salah mendudukkan masalahnya. Bagi saya tidak ada masalah sebab saya berorasi di panggung mengajak seluruh masyarakat untuk menentukan pilihan dengan cerdas dan sesuai hati nurani kepada empat pasangan calon yang berkompetisi pada Pilgub Malut,” tutur Fahri kepada wartawan kemarin (7/5). Ia mengatakan sesuai video orasi di panggung kampanye Bur-Jadi di Malifut sebatas menyampaikan ajakan moril kepada warganya agar memilih pemimpin sesuai hati nurani tanpa paksaan siapapun. “Kami kepala desa adalah pembina politik masyarakat di desa. Jadi wajar kalau saya ingatkan warga saya untuk memilih pemimpin sesuai hati nurani,”katanya.

Bila Panwaslu Halut juga memandang dugaan keterlibatan dirinya dalam kampanye Bur-Jadi jadi temuan, itu sudah kedaluarsa. Sebab waktu kejadian yang diproses Panwaslu Halut sudah terjadi sejak beberapa bulan yang lalu. “Kasus ini sudah sekitar tiga bulan lalu. Jadi sudah kedaluarsa karena tahapan sudah lewat tujuh hari proses pelanggaran.

Jadi jangan terkesan membesarkan masalah yang sudah mubazir,”ujarnya.(rid/kox)

VERIFIKASI Dukungan Ganda Ada pada 22 Calon DPD LABUHA – KPU Malut mulai melakukan verifikasi faktual terhadap dukungan KTP kepada 30 calon anggota DPD RI dari Malut. Khusus untuk Kabupaten Halsel ditemukan 22 calon anggota DPD mendapat dukungan ganda dari masyarakat Halsel. “Kami temukan ada warga memberikan dukungan ganda.

Dan ini terlihat pada 22 calon anggota DPD,” tutur Anggota KPUD Halsel Darmin Hi Hasyim kemarin (7/5). Darmin menjelaskan ada warga yang memberikan dukungan terhadap dua sampai tiga calon anggota DPD. “Sejatinya satu KTP untuk satu calon,” ujarnya. Dukungan ganda pada 22 calon anggota DPD itu, kata dia, tersebar di 14 kecamatan di Halsel.

Antara lain Kecamatan Obi, Makian, Kayoa, Gane Barat, Gane Timur dan Kecamatan Bacan. “Penelitian masih jalan. Untuk sementara temuan masih seputar dukungan ganda,” ujarnya. (sam/kox)

SEMENTARA ITU Biaya Pengobatan Korban Kampanye AGK-Ya Ditanggung Pemkab Halsel LABUHA – Biaya pengobatan massa AGK-Ya yang mengalami kecelakaan di Jalan Tawa akibat mobil truk yang ditumpangi mereka terbalik akan diambil alih Pemkab Halsel. Penegasan ini disampaikan Bupati Bahrain Kasuba saat mendampingi Calon Gubernur AGK melawat ke RSUD Labuha untuk menjenguk korban yang sementara dirawat di rumah sakit. Bupati menjelaskan kecelakaan itu adalah kondisional bukan disengaja. Oleh karena itu sebagai bupati dirinya berjanji akan memberikan santunan berupa bantun biaya pengobatan kepada korban kecelakaan “Kita berikan santunan kepada korban kecelakaan,” ujarnya.

Kadinkes Halsel Ahmad Radjak mengatakan siap menjalankan perintah bupati itu. “Sesuai perintah Pak Bupati, kami akan menindaklanjuti. Memastikan biaya pengobatan ditanggung pemerintah dan kami terus mengecek perkembangan para korban,” tuturnya. (sam/kox)

KAMPANYE: Anggota Komisi X DPR RI Irine Yusina Putri Rob adar Fraksi PDI Perjuangan mengajak masyarakat Halsel memenangkan pasangan calon Gubernur Abdul Gani Kasuba dan calon Wakil Gubernur M. Al Yasin Ali (AGK-Ya) pada Pilgub Malut 27 Juni nanti.

Kartu Sakti Bernama KHS Bisa Dipakai Berobat Gratis di RSUD Ternate Editor : Ako La Owi Peliput: Samsir Hamajen LABUHA – Pemkab Halsel melebarkan jangkauan Kartu Halsel Sejahtera (KHS). Program andalan Bupati Halsel Bahrain Kasuba dan Wabup Iswan Hasjim itu bisa dipakai untuk berobat gratis di RSUD Weda Halteng dan RSUD Chasan Boesorie, Kota Ternate.

Pemkab Halsel sendiri saat ini lagi gencar membagikan KHS kepada masyarakat penerima.

Senin (7/5) kemarin misalnya. Dinkes Halsel menyalurkan KHS di Desa Marabose Kecamatan Bacan. Sebanyak 66 KHS diserahkan melalui Kades Marabose Irham Hanafi kepada warga sasaran. “KHS diberikan per jiwa,” ujar Irham.

Ia menjelaskan ada 9 manfaat KHS bagi yang menerima. Antara lain kepengurusan dokumen

9 Manfaat Pemegang KHS 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

Gratis mengurus KTP, KK serta Akta Kelahiran.

Gratis mengurus buku nikah Gratis izin usaha.

Bisa dipakai sebagai bantuan modal usaha mikro.

Bisa mendapatkan beasiswa bagi mahasiswa berprestasii baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta.

Gratis biaya pendidikan SD dan SMP. Gratis biaya persalinan dan melahirkan Gratis berobat di Puskesmas dan RSUD Labuha.

Dan gratis biaya ambulance dan pemakaman.

kependudukan berupa KTP dan KK serta akta kelahiran secara gratis. Lalu gratis mengurus buku nikah, ijin usaha. Bisa dipakai sebagai bantuan modal usaha mikro. Bisa mendapatkan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Gratis biaya pendidikan SD dan SMP, persalinan dan melahirkan. Gratis berobat di Puskesmas dan RSUD Labuha. Dan gratis biaya ambulance dan pemakaman. “Dalam KHS ini ada 9 program gratis

yang disediakan Pemkab Halsel,” jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Halsel Ahmad Radjak mengatakan KHS juga dapat digunakan di luar Halsel. Seperti berobat di RSUD Chasan Bosoeirie dan RSUD Weda secara gratis. “Jadi warga Halsel yang sakit bisa berobat RSUD Chasan Bosoeirie, Ternate dan RSUD Weda secara gratis. Karena sudah ada kerja sama dengan dua rumah sakit tersebut,” tuturnya (sam/kox)

Panwaslu Halut Janji Panggil Bupati TOBELO - Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Halut berjanji memanggil Bupati Halut Frans Manery terkait kasus penggunaan fasilitas negara saat masa cuti kampanye beberapa pekan lalu. “Terkait kasus Bupati Frans Manery memakai mobil dinas menghadiri kegiatan Partai Golkar di gedung Tobelo Marahai beberapa waktu lalu terus diproses oleh Panwaslu Halut. Dalam waktu dekat Panwaslu akan memanggil bupati untuk dimintai keterangan,”kata Soeparman Pawah, Ketua Divisi Hukum dan Penindakan Panwaslu Halut baru-baru ini.

Ia mengatakan pihaknya tidak melakukan pembiaran atas pelanggaran terbuka yang

SALAH TEMPAT: Mobil dinas bupati saat dipakai menghadiri kegiatan Golkar.

melibatkan pejabat daerah dalam kegiatan politik. “Mau apakah bupati atau pejabat siapa pun

Panwas Halsel Bidik Kabag Umum dan 5 Kades LABUHA - Panwaslu Halsel langsung mengeluarkan rekomendasi pemeriksaan terhadap Kabag Umum dan Perlengkapan Setda Halsel Saimah Kasuba terkait dugaan memakai mobil dinas untuk mobilisasi massa kampanye AGK-YA. Selain Saimah, Panwas juga

memanggil lima kades atas keterlibatan mereka pada kampanye AGK -Ya. Ketua Divisi Hukum dan Penindakan Panwalsu Halsel Halid A Radjak mengatakan sudah mengantongi data terkait mobil dinas yang dipakai saat kampanye AGKYA. Mobil dinas itu semula

yang melanggar undang-undang kami tidak akan melakukan pembiaran,” ujarnya.(rid/kox)

bernomor polisi DG 8033 HS. Namun saat kampanye diganti dengan DG dengan nomor yang sama namun sudah berwarna plat hitam saat mengangkut massa pendukung AGK. Khalid menegaskan setelah menggelar rapat dengan Gakumdu, pihaknya segera melakukan pemanggilan kepada pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan.

“S e g e ra s e t e l a h ra p at bersama Gakkumdu Hal-

sel. Kabag umum segera kami panggil untuk dimintai keterangan terkait mobil plat merah yang dipakai mobilisasi massa kemarin,” ujarnya.

Lima kepala desa juga akan dipanggil untuk diperiksa karena ikut terlibat aktif dalam kampanye AGK-Ya. Lima kades itu satu diantaranya Kades Tabajaya “Kades juga dipanggil karena menghadiri kampanye dan memakai kaos kampanye AGK Ya,” ujarnya. (sam/kox)

Mantan Bupati dan Ketua DPRD Halut Tahan Mobil Dinas TOBELO - Empat mobil dinas milik Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara (Halut) masih dikuasai mantan Bupati Halut Hein Namotemo dan mantan Ketua DPRD Halut Syamsul Bahri Umar.

“Mobil dinas yang masih dikuasai mantan Bupati Hein Namotemo sebanyak empat unit dan satu unit masih di tangan Ketua DPRD Syamsul Bahri.

Kedua mantan pejabat itu sudah disurati

untuk mengembalikannya ke pemkab untuk dilelang. Namun keduanya tidak merespon,” tutur Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Setda Halut, Dominggus Hadi, Senin (7/5).

Ia mengatakan sejumlah aset kendaraan ini masih menjadi catatan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Malut. “BPKP Malut sudah selesai lakukan pemeriksaan di Halut meliputi dokumen

maupun aset kendaraan dinas, termasuk di dalamnya sejumlah aset mobil dinas yang masih di tangan mantan bupati dan mantan Ketua DPRD Halut tersebut,”jelasnya.

Untuk menindaklanjuti masalah ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan penarikan kendaraan tersebut. “Rencana esok (hari ini, red) kami akan melakukan koordinasi ke SatpolPP,”ucapnya.(rid/kox)

HALMAHERA BARAT SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 5

Bupati Janji Bangun Tugu Perdamaian Redam Konflik Bobanehena – Payo Koordinasi Batalyon Bangun Pos di Perbatasan Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Samsudin Chalil JAILOLO – Setelah dimediasi Wakil Bupati Ahmad Zakir Mando bersama perwakilan dua desa di Polres, Sabtu( 5/5) hingga melahirkan enam poin kesepakatan, kini hal yang sama kembali dilakukan Bupati Danny Missy. Orang nomor satu di Pemkab Halmahera Barat (Halbar) ini mendatangi langsung Desa Bobanehena dan Payo Kecamatan Jailolo untuk menyelesaikan perkelahian antar kampung (tarkam) dua desa tersebut, Senin (7/5).

Di hadapan warga, bupati berjanji dua hari kedepan akan mempertemukan warga di perbatasan dua desa untuk menandatangani kesepakatan bersama sekaligus dibangunnya tugu perdamaian.”Pertemuan ini warga bersepakat mengakhiri konflik tersebut,”ungkapnya. Terkait kerugian materil yang dialami warga menjadi tanggung jawab pemkab untuk ganti rugi.”Saya sudah berkoordinasi dengan Batalyon 732/Banau untuk membangun pos jaga di perbatasan. Tujuannya untuk menjaga keamanan dan ketertiban berlalulintas,”ujarnya.

Dalam sambutannya bupati menyampaikan saat ini sudah memasuki bulan suci ramadan.

Makanya semua pertikaian harus dihentikan.

Makanya, Wakapolres Kompol Rudi Saifil Hadi

REKONSILIASI : Bupati Danny Missy bersama Forkompimda saat pertemuan dengan warga Desa Bobanehena dan Desa Payo Kecamatan Jailolo, kemarin.

S.I.K menyampaikan, TNI/Polri dan perangkat desa akan melakukan razia miras minuman (miras). Apalagi Bobanehena akan dicanangkan pemerintah sebagai desa pariwisata.”Kita berupaya segera diselesaikan. Makanya warga diimbau taat terhadap adat seatorang yakni anak-anak selalu menghormati orang tua,”ujarnya.

ASPIRASI

JAILOLO - Aliansi Pemuda Anti Korupsi (APAK) Halmahera Barat (Halbar) mendesak Dinas Perhubungan (Dishub) segera menelusuri keberadaan mobil bantuan pemkab 2016. Pasalnya, kelompok asal Desa Hoku Hoku Kie Kecamatan Jailolo yang menerima mobil jenis mikro untuk mendukung aktivitas kelompoknya itu belakangan diduga fiktif.”Jadi kelompoknya itu fiktif. Mereka merekayasa kelompok hanya untuk mengambil mobil jenis mikro tersebut. Karena itu, Dishub selaku penanggung jawab didesak segera menelusuri keberadaannya,”tandas Koordinator APAK Asirun Salim, Senin (7/5).

Selain mobilnya, keberadaan dan aktivitas kelompok ini juga harus ditelusuri.”Jika ditemukan keberadaan mereka tidak jelas, harus diambil sikap tegas. Karena aksi mereka sudah menyalahi tujuan bantuan tersebut,”tegasnya. (met)

Danramil Jailolo Kapten Inf Hidayat dan Danton Batalion Yonif RK 732 Banau Letda Inf Saiful Wael saat melakukan rekonsiliasi di Desa Payo dan Bobanehena semua warga bersepat untuk melakukan perdamaian dengan membuat suatu kesepakatan yang akan di tandatangani secara bersama.(din/met)

Djufri: Kinerja Sebagian SKPD tak Memuaskan

ASIRUN Salim

APAK Desak Dishub Telusuri Mobil Bantuan

Hal yang sama juga disampaikan Ketua DPRD Halbar Yuliche D Baura. Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan konflik dua desa ini harus dihentikan.

Hadir dalam pertemuan ini Sultan Jailolo Ahmad Syah, Ketua DPRD Juliche D Baura, Wakapolres Kompol Rudi Saifil Hadi S.I.K, Perwira Penghung Ternate (Pabung) 1501 Mayor Inf Marjaka,

DJUFRI Muhammad

JAILOLO – Komisi I DPRD Halmahera Barat (Halbar) meminta Bupati Danny Missy dan Wakilnya Ahmad Zakir Mando segera melakukan penyegaran pejabat eselon II, III dan IV. Ini karena kinerja sebagian pejabat tak lagi diharapkan. ”Kondisi seperti ini harus segera disikapi sehingga tidak berpengaruh pada program dan kegiatan yang direncanakan,”kata Ketua Komisi I Djufri Muhammad ke-

pada Malut Post, Senin (7/5).

Selain kinerja, rolling ini karena sebagian pejabat sudah mulai masuk masa pensiun dan sebagiannya lagi masih berstatus Pelaksana Tugas (Plt). Karena itu, penyegaran sudah harus dilakukan karena saat ini sebagian ASN juga sudah mengikuti tahapan asesmen dan uji kompetensi calon pejabat. ”Harapan kami pejabat yang diangkat itu memiliki loyalitas, kepe-

mimpinan, keahlian, kecakapan dan juga memprioritaskan aspek regenerasi,”ungkapnya.

Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Zubair T Latif yang dikonfirmasi mengaku sebelum pelaksanaan Festival Teluk Jailolo (FTJ) bupati sudah menyampaikan untuk melakukan rolling. Tetapi karena bertepatan event tersebut maka kepastian rolling akan diputuskan usai FTJ,”ujarnya.(din/met)

Kurnia Duwila Diberhentikan Sementara Dari Status ASN Gaji dan Tunjangan tak Lagi Dibayar JAILOLO – Bupati Danny Missy akhirnya memberhentikan sementara Asisten I Setdakab Halbar M Kurnia Duwila dari statusnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Halbar.

Langkah ini dilakukan karena Kurnia saat ini ditahan Kejaksaan Negeri (Kejari) Jailolo atas dugaan kasus korupsi anggaran Pekerjaan Sosial Masyarakat (PSM) saat menjabat Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Halbar 2013.

Pemberhentian sementara Kurnia dari ASN

ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor : 539/KPTS/KP/IV/2018 tentang pemberhentian sementara sebagai ASN 23 April 2018.”Setelah diberhentikan ini, gaji pokok, tunjangan jabatan dan lain-lain tidak lagi dibayar hingga menunggu putusan pengadilan,”kata Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Pemkab Halbar Zubair T Latif yang ditemui Malut Post di ruang kerjanya, Senin (7/5). Sementara untuk pengisian jabatan yang ditinggal Kurnia, dalam waktu dekat akan dilaksanakan asesmen dan diputuskan bupati.”Kalau dia dinyatakan bebas oleh pengadilan, maka akan diaktifkan kembali sebagai ASN. Tetapi kalau terbukti bersalah akan diteruskan un-

tuk pemberhentian permanen,”tegasnya.

Di sisi lain, ASN napi kasus korupsi yang direkomendasikan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk dipecat, hingga kini belum ditindaklanjuti karena Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ternate tidak merespon surat pemkab terkait permintaan doku- ZUBAIR T Latif men putusan. Karena itu, BKD mengambil langkah menyurat ke Kejari untuk mengetahui berapa putusan dua terpidana Gazali Abdul Gani dan Hilce Lili Anu.(din/met)

MOROTAI & SULA SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 6

IKRAM SALIM MALUT POST

BAGIKAN MASKER Petugas Puskesmas Pohea Sanana Utara Kepulauan Sula (Kepsul) membagikan masker kepada pengendara sepeda motor yang melewati jalan menuju ke pusat pemerintahan. Sebab jalan tersebut belum diaspal sehingga berdebu saat musim panas, dan berlumpur di musim hujan.

Terancam Penjara 15 Tahun Penjara PENERTIBAN Tertibkan Organisasi Ilegal DARUBA - Badan Kesbangpol Pulau Morotai, dalam waktu dekat akan melakukan penertiban organisasi yang masuk dalam kategori ilegal. Di mana keberadaan organisasi tersebut tidak terdaftar.

Kepala Badan Kesbangpol Syahril Umasugi mengatakan, ada beberapa OKP, ormas dan LSM yang tidak terdaftar. Ini masuk dalam kategori organisasi ilegal. “Dalam beberapa hari ke depan kami akan melakukan penertiban,” tegasnya.

Jika organisasi tersebut tidak terdaftar, maka jika mereka melakukan demo dapat dibubarkan secara paksa. (aji/ onk).

Istri Tukang Ojek Cemburu, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

SOROTAN IKRAM SALIM MALUT POST

Gaji TKD Disorot DARUBA - Gaji tenaga kontrak daerah (TKD) Pemkab Morotai tahun ini disinyalir mengalami penurunan.

Tahun sebelumnya gaji TKD lulusan SMA Rp 750 ribu per bulan, sedangkan S1 sebesar Rp 1,8 juta.

“Kami dapat informasi gaji TKD 2018 diturunkan menjadi Rp 250 ribu, berlaku untuk lulusan SMA dan S1,” kata Direktur Lembaga Kebijakan Publik Malut Mochtar Sibua.

Disinyalir penurunan tersebut dilakukan karena jumlah TKD yang lulus lebih besar dari kuota. Di satu sisi anggaran sudah ditetapkan, sehingga penurunan gaji menjadi konsekuensinya.

Kepala BKD Rina Ishak belum bisa dikonfirmasi. Sementara Wakil Ketua DPRD Morotai Rasmin Fabanyo tak bisa berkomentar banyak. “SemuAnya akan kita bicarakan dalam hearing dengan BKD,” katanya singkat. (aji/ onk).

MEDIASI; Proses mediasi persoalan rumah tangga di balai desa Pastina.

SANANA - Kerja sebagai tukang ojek termasuk berisiko. Salah satunya kehidupan rumah tangga bisa berantakan. Seperti yang terjadi di Desa Pestina.

Pada Minggu (6/5) pukul 10.00 WIT, AU alias Arlan membonceng penumpang perempuan. Namun istrinya SU alias Sarna, menduga suaminya bukan membawa penumpang namun membonceng selingkuhannya.

“Kalau bonceng penumpang tidak mungkin seperti itu. Masa berpelukan,” kata Sarna dihadapan Dihadapan Bhabinkamtibmas

dan kepala desa setempat. Namun Arlan membantah yang dibonceng adalah selingkuhannya. Dia mengaku perempuan tersebut takut sehingga memegang erat kiosnya. “Itu penumpang biasa bukan apaapa,” tegasnya.

Bhabinkamtibmas Pastina Brigpol Jalaludin Adam menjelaskan, pertengkaran suami-istri ini berhasil diselesaikan secara kekeluargaan. “Pasangan suami-istri ini kemudian saling memaafkan dan berjanji tidak mengulangi lagi perbuatan seperti itu,” tutur Jalaludin. (ikh/onk).

Kades Falahu Tingkatkan Patroli Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin SANANA - Pelaku persetubuhan terhadap anak di bawah umur MRK alias Fak (28), masih menjalani pemeriksaan di Polres Kepulauan Sula (Kepsul).

Menurut Wakapolres Kepsul Kompol Syamsul Alam, pelaku dijerat pasal 81 UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana diubah dengan UU Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. “Ancaman hukuman maksimal 15 tahun kurungan,” kata Wakapolres.

Tersangka melakukan persetubuhan dengan anak di bawah umur disertai tipu daya dan bujuk rayu.”Karena itu kita jerat dia dengan pasal 81 UU Perlindungan Anak,” jelasnya.

Sementara Kepala Desa Falahu Rugaya Umanailo, mengaku belum menerima informasi perihal tersebut. Meski begitu, dirinya akan melakukan koordinasi dengan tokoh pemuda dan agama serta masyarakat, untuk memperketat pengawasan. ”Saya belum tahu itu, tapi nanti saya koordinasi dengan semua pihak,” ujarnya. Dia juga baru mengetahui jika di kawasan Masjid Raya Kepsul sering digunakan muda-mudi untuk berpacaran. “Kita akan cek. Masjid Raya berada di perbatasan Falahu dan Fatce,” pungkasnya.

Untuk diketahui pada Jumat (4/5) malam sekitar pukul 21.00 WIT, warga menangkap basah Fak melakukan perbuatan layak suami istri dengan sebut saja Mawar (11), yang masih duduk di salah satu SD. Warga kemudian membawa keduanya ke Mapolres Kepsul. Namun Mawar kemudian dibawa ke RSUD Sanana untuk menjalani visum. Sementara tersangka dihadapan penyidik mengaku keduanya berpacaran, dan melakukan hubungan suami istri atas dasar suka sama suka. Ironisnya, pelaku sudah berkeluarga. (ikh/onk).

Temuan Lapangan Beda dengan LKPJ SANANA - Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Kepulauan Sula (Kepsul) terkait proyek air bersih di Falabisahaya, berbeda dengan temuan DPRD.

Ketua Pansus LKPJ DPRD Kepsul Rusli Amiruddin mengatakan, sesuai LKPJ proyek tersebut sudah selesai. Namun saat DPRD turun lapangan melakukan pemantauan, justru hasilnya bertolak be-

lakang. ”Ini proyek yang fatal dan gagal berdasarkan hasil temuan kami di lapangan,” katanya.

Hasil on the spot DPRD menunjukan bak penampungan telah dibangun, jaringan pipa juga telah dipasang., namun air belum mengalir ke rumah warga. “Warga

belum menikmati air bersih yang normal,” tutur Rusli. Pembangunan bak penampung juga disinyalir tidak sesuai spek. Bak penampung lebih besar dari bank induk.

Proyek yang dibangun tahun lalu menghabiskan anggaran senilai Rp 3,2 miliar. (ikh/onk).

Kuota CPNS Belum Jelas SANANA - Kuota CPNS Pemkab Kepsul untuk pelaksanaan tes tahun ini belum diketahui.

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Imran Umalekhoa mengatakan, usulan yang disampaikan pemkab ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), belum ada jawaban. “Kami usulkan kuota 200 CPNS, namun belum ada jawaban,” katanya.

Dia menjelaskan, kuota yang diusulkan tersebut sebagian besar merupakan tenaga guru dan kesehatan. Ini sesuai hasil analisis jabatan. ”Tenaga guru dan kesehatan

IMRAN Umalekhoa

yang paling banyak kita usulkan, tapi kalau Menpan hanya terima berapa maka kita juga terima itu karena sesuai dengan beban keuangan,” tuturnya. (ikh/onk).

POLMAS Art: MuS

SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 7

PELANGGARAN Lurah Mangkir, Panwaslu Periksa Ketua PPS Tanah Tinggi

KLARIFIKASI: Ketua PPS Tanah Tinggi Haryanto Rombow (kiri) saat diminta klarifikasi oleh Panwaslu Kota Ternate, di Kantor Panwaslu Ternate kemarin (7/5)

TERNATE - Lurah Tanah Tinggi Masud Adjan mangkir dari panggilan Panwaslu Kota Ternate kemarin (7/5). Masud dipanggil untuk dimintai keterangan lantaran diduga tidak bersikap netral saat kampanye Paslon Burhan Abdurahman dan Ishak Jamaludin di Tanah Tinggi, Sabtu (5/5) malam.

“Yang bersangkutan baronggeng bersama Paslon usai kampanye terbatas. Karenanya kami layangkan surat panggilan pada Minggu (6/5) pekan lalu. Namun, tidak hadir tanpa alasan,” kata ketua Panwaslu Kota Ternate Rusly Saraha.

Untuk itu, Panwaslu akan melayangkan surat panggilan kedua pada Masud untuk diminta klarifikasi. “Kalau tidak digubris juga, kami akan tindaklanjut ke Bawaslu sesuai mekanisme,” ucapnya.

Sementara Ketua PPS Kelurahan Tanah Tinggi Haryanto Rombow terlihat menghadiri panggilan Panwaslu untuk memberi keterangan. Haryanto dipanggil dengan dugaan kasus serupa. Di awal pemeriksaan, yang bersangkutan, sempat mengelak. Namun, berdasarkan temuan Panwascam setempat, dia (Haryanto) baronggeng bersama paslon Bur-Jadi sambil mengacungkan dua jari saat kampanye di waktu dan tempat yang sama dengan Lurah Tanah Tinggi. “Dia (Haryanto) mengaku bahwa acungan dua jari itu karena saking semangat mendengar paparan visi-misi kandidat,” ucap Rusly mengutip.

Selain itu, Haryanto yang juga Ketua Rukun Warga (RW) 13 Tanah Tinggi ini mengaku kehadirannya pada kampanye Paslon nomor urut dua itu dengan kapasitas bukan sebagai penyelenggara. “Dia mengaku bahwa hadir di BurJadi sebagai kapasitas ketua RW 12,” imbuhnya .

Meski begitu, Panwaslu hanya melihat kapasitas sebagai penyelenggara tingkat Kelurahan.

Untuk itu, Panwaslu akan mengkaji di internalnya. “Kami melihat kapasitasnya sebagai penyelenggara. Kami akan kaji lagi. Insyah Allah dalam waktu dekat sudah ada putusan,” tukasnya. (tr-01/wat).

FOLLOW UP Tim AGK-YA Diduga Gunakan Kendaraan Plat Merah TERNATE - Panwaslu Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) sedang menelusuri kendaraan jenis truk yang ditumpangi puluhan simpatisan Paslon Abdul Gani Kasuba-M Al Yasin Ali (AGKYA) yang mengalami kecelakaan saat berkampanye terbuka di Desa Bibinoi, Kecamatan Bacan Timur Minggu (6/5) kemarin. Pasalnya, truk tersebut diduga milik pemerintah setempat.

Dikonfirmasi Koran ini kemarin (7/5), Divisi Hukum dan Penindakan Panwaslu Halsel Halid A. Radjak mengatakan, pihaknya sudah membahasnya di internal Panwaslu Halsel.

“Kami sudah membahasnya bersamaan dengan sejumlah kasus lainnya,” ucapnya.

Dia mengatakan, berdasarkan laporan, kendaraan yang ditumpangi simpatisan Paslon nomor urut tiga itu, diduga milik Dinas Kebersihan. “Kami menduga truk tersebut miliki Dinas Kebersihan yang biasa digunakan untuk mengangkut sampah. Kalau tidak berarti kendaraan milik Dinas Perhubungan,” ungkapnya.

Untuk itu, lanjut Halid, jika benar kendaraan tersebut milik instansi terkait maka akan diproses sesuai ketentuan yang berlaku. “Kalau benar adanya, kami akan proses sebagaimana ketentuan yang berlaku,” tukasnya.

Sementara, Ketua Bawaslu Malut Muksin Amrin menambahkan, jika terbukti menggunakan fasilitas negara dalam kampanye tim kampanye dikenai sanksi pidana sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 2016 tentang kampanye. “Hanya tim kampanye yang mendapat sanksi pidana. Sementara Kandidat tidak,” tukasnya. (tr-01/wat).

SOSIALISASI: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara menggelar kegiatan Go To Campus. Dari Kiri: Sophian Silayar (moderator), pemateri: Hj Masita Nawawi Gani SH, Aslan Hasan dan Rida Adjam

Rekrut Relawan Mahasiswa, Bawaslu Go To Campus Unkhair TERNATE - Untuk meningkatkan pengawasan partisipatif di kalangan masyarakat utamanya mahasiswa, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku Utara menggelar kegiatan Go To Campus dengan tema “Pengawasan Partisipatif Bagi Pemilih Pemula” di Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Senin (7/5) pagi.

Kegiatan yang diikuti sekitar 100 mahasiswa tersebut menghadirkan bbeerapa narasumber yakni koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Malut, Hj Masita Nawawi Gani SH, Koordinator Divisi Hukum dan Penindakan Bawaslu Malut, Aslan Hasan SH. MH serta akademisi Dr Ridha Adjam.

Dalam pemaparannya, Hj Masita Nawawi Gani menyampaikan pentingnya peran partisipatif masyarakat serta pola pengawasannya. “Sebagai

pemilih yang cukup rasional, mahasiswa memang diharapkan dapat menjadi salah satu pilar dalam pengawasan partisipatif ini. Makanya, dalam tujuh program utama Bawaslu terkait pengawasan partisipatif, terdapat juga pengabdian masyarakat yang di dalamnya menjadikan mahasiswa sebagai target mitra Bawaslu,” tutur srikandi Bawaslu Malut itu.

Masita berharap partisipasi mahasiswa bisa berada di garda terdepan bersama Bawaslu untuk mencegah dan menjadi pelapor ketika ada pelanggaran Pemilu. “Diharapkan mahasiswa dapat jadi corong untuk mencerdaskan masyarakat di lingkungan tempat tinggal dan kampus untuk mengarahkan menjadi pemilih yang rasional,” tuturnya. Sementara Aslan Hasan SH MH dalam materinya lebih menekankan pada subjek pentingnya pencegahan dibanding penindakan. “Minimnya kasus pelangga-

ran dalam Pemilu menunjukkan bahwa keberhasilan dalam proses pencegahan. Untuk itu, Bawaslu saat ini lebih mengedepankan pencegahan melalui berbagai sosialisasi yang kami lakukan,” tuturnya.

Dilain pihak, pemateri ketiga, mantan pembantu rektor satu Dr Rida Adjam yang juga Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unkhair, lebih melihat dari subjek sosial sebagai agen perubahan. Dia menganggap sudah tepat mahasiswa dijadikan mitra pengawasan partisipatif.

“Sisi sosial mahasiswa lebih memungkinkan untuk diajak menjadi bagian dari pengawasan partisipatif itu sendiri,” jelas Pembantu Rektor itu. Sosialisasi itu sendiri diisi dengan sesi tanya jawab secara interaktif antara pemateri dengan peserta. Dimana lebih banyak pertanyaan seputar jenis-jenis pelanggaran dan penanganannya. (tr-01/pn/wat).

Pejabat Pemprov Berbeda Soal Pemecatan 20 PNS Bekas Napi Korup Editor : Awat Halim Peliput : Rusdi Abdurrahman SOFIFI-Pejabat di internal Pemerintah Provinsi (Pemprov) sepertinya belum satu suara alias bertolak belakang menyikapi perintah pemecatan 20 pegawai di lingkup Pemprov yang berstatus sebagai mantan narapidana korup.

Lihat saja, sebelumnya Sekprov Muabdin H. Radjab mengaku akan segera menindaklanjuti perintah KASN.

Pernyataan Sekprov ini lalu dibantah Plt Kepala BKD M. Jamdi Tomagola dengan alasan Pemprov tidak punya dasar melakukan pemecatan, sebab belum mengantongi putusan pengadilan. Sikap berbeda juga datang dari Plt Gubernur M. Natsir Thaib. Orang nomor satu di internal pemprov ini bahkan mengaku sampai saat ini dirinya belum menerima laporan sedikitpun dari BKD. Pengakuan Plt Gubernur ini disampaikan kepada wartawan saat ditemui di Kantor Gubernur Senin (7/5).

Natsir mengaku, bagaimana mungkin dirinya mengambil keputusan pemecatan, kalau menerima suratnya. Tidak hanya surat pertama, surat kedua juga diterima. Bahkan laporan pun tidak disampaikan dari BKD. “Saya belum tau masalah itu,” katanya.

Meski begitu, dia mengaku BKD masih mengkaji, setelah itu baru disampaikan. Karena ini terkait dengan pemecatan. Wakil Gubernur aktif ini, bahkan mengatakan meskipun BKN telah melaporkan sikap pemerintah ini ke KPK, bagi dia tidak masalah. “Nanti kita lihat dulu bagaimana prosedurnya. Kita tidak harus main pecat, paling tidak mereka harus diberikan penjelasan atas keputusan yang akan dikeluarkan. Agar supaya, keluarga mereka juga bisa menerima, karena ini memutuskan harapan hidup orang,” terangnya sembari mengatakan jika sudah ada kajian BKD, barulah ada keputusan yang diambil. “Sampai saat ini saya belum mendapat laporan maupun kajian dari BKD,” tukasnya. (udy/wat)

Pemprov Butuh Peran KNPI TERNATE – Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku Utara (Malut) dilantik Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KNPI, Ilyas Indra Damar Jati pada Minggu (6/5) di Aula Emerald Hotel, Kelurahan Santiong, Ternate Tengah.

Pelantikan dan rapat kerja ini mengambil tema “konsolidasi pemuda dalam pembangunan Malut, satu Pemuda, KNPI NKRI”.

Ilyas Indra mengatakan, KNPI Malut harus membangun mitra dengan pemerintah, demi kemajuan daerah. Ikut hadir pula dalam

pelantikan itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Malut, Adhan Alim. Dalam sambutannya, Adhan berharap KNPI memberikan masukan KNPI, termasuk sinergi program KNPI dengan pemerintah daerah guna mengembangkan potensi Malut. Sementara itu, Ketua KNPI Malut Surahman mengatakan, pelantikan KNPI di bawah kepemimpinannya merupakan legitimasi DPP KNPI terhadap ke kepengurusan KNPI di Malut.

“Menteri Hukum dan HAM Yasoana Laoly telah mempersilakan KNPI di bawah kemepimpinan

KNPI: Pengurus KNPI Malut berpose saat pelantikan Minggu (6/5).

Fahd El Fouz A Rafiq untuk memproses hukum KNPI versi Rifai Darus.

Dan saya akan konsolidasi hingga ke kabupaten/kota untuk menindak-

lanjuti pernyataan Menteri Hukum dan HAM,” tegas Surahman yang juga Dekan Fakultas Perikanan Universitas Khairun Ternate ini. (lex/pn)

Plt Gubernur Ogah Teken Pergub Utang dan SK Penyaluran DBH SOFIFI-Para pihak ketiga, selaku pelaksana kegiatan tahun 2017 sepertinya harus bersabar.

Pasalnya Pelaksana tugas (Plt) Gubernur M. Natsir Thaib, tetap dengan pendiriannya bahwa tidak akan menandatangani peraturan Gubernur (Pergub), sebelum Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengeluarkan laporan hasil pemeriksaan (LHP). Hal ini ditegaskan Natsir, kepada wartawan saat ditemui di Kantor Gubernur Senin (7/5).

Mantan Ketua Partai Hanura Malut ini menyampaikan, tidak akan menandatangani Pergub, karena nilai utang belum jelas. Jika dipaksakan akan berkonsekuensi hukum bila dipersoalkan di kemudian hari. “Kita tunggu saja sampai selesai audit BPK nanti bulan Juni,” terangnya.

Sikap Wagub ini bukan hanya mempersulit pihak ketiga sebagai mitra pemerintah, tapi juga pemkab kabupaten kota. Sebab Natsir mengaku surat keputusan (Sk) terkait penyaluran DBH juga belum mau ditandatangani dengan alasan karena masalah DBH sampai saat ini belum jelas. Meski

begitu, Wagub tidak menjelaskan permasalahan ketidakjelasan itu. “Saya buat catatan kepada BPKPAD dan Inspektorat agar dilakukan kajian ulang.

Bahkan saya tanya ke Inspektorat sudah ada kajian teknis atau belum, Inspektorat mengaku belum.

Bagaimana mungkin saya harus menandatanganinya. Dan saya buat catatan untuk diperbaiki dulu,” katanya. Sikap Wagub ini menuai tanggapan dari dosen ekonomi Universitas Khairun (Unkhair) Mukhtar Adam. Menurutnya, masalah DBH tidak bisa disamakan dengan masalah utang. Problem DBH ini hanya pada pemindahan bank baru, dimana sebelumnya disalurkan lewat BPD, lalu dipindahkan ke bank BRI. Karena itu sesuai regulasi, pemerintah yang ingin membuat rekening daerah baru butuh keputusan kepala daerah. “Pertanyaannya apakah biro hukum sudah mengajukan draf SK atau belum. Karena teknisnya, ada pada biro hukum. Untuk DBH ini tidak bisa ditahan karena menjadi hak kabupaten kota,” terangnya.

Sementara untuk utang, Mukhtar mengaku

sependapat dengan sikap Plt Gubernur bahwa pembayaran utang dapat dilakukan setelah diaudit BPK. Kata dia, sikap Plt Gubernur tersebut merupakan keputusan mengedepankan kehatihatian, karena sampai saat ini Inspektorat maupun BPKPAD juga masih berbeda dengan nilai utang.

Selain itu lanjut dia, nilai surplus dalam APBD yang ditampung untuk membayarkan utang tidak cukup dengan nilai utang yang mencapai Rp364 miliar ditambah dengan Rp69 miliar yang belum diakui.

Karena yang tertampung dalam surplus APBD yang dipersiapkan untuk membayar utang hanya sekitar Rp190 miliar. “Sisanya mau dibayarkan dari mana?.

Solusinya, ketua tim TAPD dalam hal ini Sekprov bersama anggotanya melakukan rapat dan memutuskan untuk dilakukan pemangkasan kegiatan senilai Rp200 miliar lebih agar bisa menutupi nilai utang yang tidak ada dalam APBD,” terangnya seraya mengatakan sampai saat ini TAPD sendiri tidak bisa memahami maksud Plt gubernur, sehingga tidak melakukan langkah antisipasi. (udy/wat)

SAMB ETALASE SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 8

Art: rizky izzy

...EKONOMI Samb Hal. 1

“Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen ekspor luar negeri yang tumbuh sebesar 171,95 persen,” tuturnya.

Dia menuturkan dibandingkan triwulan empat 2017 (q-toq) turun 0,10 persen. Dari sisi produksi, penurunan disebabkan oleh kontraksi yang terjadi pada beberapa lapangan usaha.

“Sementara dari sisi pengeluaran, disebabkan oleh kontraksi pada komponen pengeluaran konsumsi pemerintah sebesar minus 32,45 persen dan pembentukan modal tetap bruto minus 24,47 persen,” kata Achmad.

Dia menuturkan perekonomian Malut triwulan I-2018 jika dilihat berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 8.536,9 miliar, dan atas dasar harga konstan 2010 sebesar Rp 6.015,2 juta.

Struktur PDRB Malut menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku pada triwulan I-2018, didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (23,39 persen); Perdagangan Besar-Eceran; Reparasi Mobil-

Sepeda Motor (17,28 persen); dan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (14,89 persen).

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Malut triwulan I-2018, Industri Pengolahan memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 1,91 persen, diikuti Pertambangan-Penggalian sebesar 1,45 persen; Perdagangan BesarEceran, Reparasi Mobil-Sepeda Motor sebesar 1,14 persen; dan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 0,79 persen.

Pengangguran Naik sementara secara absolut, jumlah pengangguran di Malut hingga Februari 2018 bertambah sekitar 500 orang. Meski demikian, angka TPT Malut justru mengalami penurunan dari 4,82 pada Februari 2017 menjadi 4,65 pada Februari 2018. Hal ini disebabkan oleh komposisi angkatan kerja yang terus naik seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Berdasarkan klasifikasi wilayah tempat tinggal, TPT wilayah perkotaan di Malut selalu lebih tinggi dari wilayah perdesaan. Pada Februari 2018, TPT perkotaan tercatat 5,46 persen dan TPT di perdesaan 4,33 persen. Dibandingkan

keadaan setahun lalu (Februari 2017), terjadi penurunan tingkat pengangguran untuk wilayah perkotaan sebesar 1,35 poin.

“Sedangkan TPT di wilayah perdesaan mengalami kenaikan sebesar 0,35 poin,” jelasnya.

Dia menambahkan angkatan kerja di Malut pada Februari 2018 mencapai 588 ribu orang, bertambah 30.800 orang dibanding Februari 2017. Penduduk bekerja pada Februari 2018 mencapai 560.600 orang, naik 30.300 orang dibandingkan Februari 2017. “Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) Februari 2018 sebesar 71,49 persen, meningkat 2,01 persen dibanding TPAK Februari 2017,” jelasnya, seraya menuturkan 64,85 persen pekerja di Malut bekerja pada kegiatan informal.

Sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan menyerap tenaga kerja terbanyak dari penduduk yang bekerja, yaitu 223,4 ribu orang atau 39,84 persen dari total pekerja. “Pada Februari 2018, terdapat 33,87 persen penduduk bekerja tidak penuh (jam kerja kurang dari 35 jam seminggu), mencakup 11,14 n persen setengah penganggur dan 22,73 persen pekerja paruh waktu,” pungkasnya.(mg-02/ onk)

...PENGEDAR Samb Hal. 1

Dijelaskannya, penangkapan kedelapan pelaku narkoba ini bermula ketika pihaknya melakukan penyelidikan berdasarkan informasi dari masyarakat terkait dugaan penyalahgunaan narkoba yang terjadi di Kelurahan Kalumpang, Ternate Tengah. Dari informasi tersebut, BNNP langsung bergerak dan mengamankan dua pelaku yakni AA alias An (27) honorer Satpol PP Kota Ternate dan MAA alias Amar (41).

Keduanya ditangkap pada 13 Januari lalu. Di tangan keduanya, petugas mengamankan dua paket narkoba jenis sabu-sabu dengan berat 0,28 gram. Setelah keduanya diamankan, petugas melakukan pengembangan dan kembali mengamankan RA alias Ical (29). Ical ditangkap di kediamannya di Kelurahan Kalumpang sehari setelah An dan Amar ditangkap. Di tangan Ical, petugas juga mengamankan sabu-sabu seberat 0,27 gram.

Pada 9 Maret, petugas BNNP kembali menangkap tiga pelaku narkoba yakni AS alias Al (50),

...UJIAN Samb Hal. 1

...PEMPROV Samb Hal. 1

“Karena mereka (guru honor, red) bukan tanggung jawab Pemprov, dari mana anggarannya untuk dibayarkan? Yang kita tanggung itu adalah guru PNS,” ujar Wakil Gubernur aktif ini.

Menanggapi hal ini, Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Saleh Abubakar menilai pemerintah tidak bijaksana dan sengaja lepas tangan dengan nasib para guru honorer. Dia mengatakan, pernyataan Natsir amat provokatif dan menunjukkan Pemprov tidak punya keberpihakan terhadap kemajuan pendidikan. “Kalau dikatakan guru honorer ini bukan tanggung jawab Pemprov, kenapa ada tiga bulan Pemprov melakukan pembayaran? Itu secara tidak langsung Pemprov mengakui dan memberikan tanggung jawab. Kenapa hari ini Plt Gubernur mengeluarkan pernyataan seperti itu?” katanya mempertanyakan.

Saleh mengatakan, dialihkan atau tidaknya tanggung jawab terhadap guru honorer, Pemprov tetap harus berpikir. Karena dibukanya akses pendidikan dengan membuka sekolah di pelosok-pelosok tidak dibarengi dengan pengangkatan guru PNS. Akibatnya, terjadi kekurangan guru dimana-mana. Kekurangan

...KEMBAR Samb Hal. 1

”Sedangkan Khanisa lebih stabil meski masih pakai alat bantu pernapasan (respirator),” tuturnya kemarin (7/5).

Selain itu, Khanisa juga minum 8x20 mililiter ditambah cairan infus protein, karbohidrat, vitamin, mineral, dan lemak.

Menurut Agus, berat badan keduanya terus bertambah. ”BB sekarang naik jadi 5.170 gram,” ungkapnya. Khanisa, sambung Agus, infusnya juga dipasangi

atas kekurangan ini, pemerintah daerah harusnya bertanggung jawab. “Solusinya adalah mengangkat guru honorer. Jangan Plt mengembalikan tanggung jawab ini ke pemerintah pusat. Sebab posisi pemerintah pusat jika diumpamakan dalam hubungan keluarga memiliki posisi paman, sementara pemerintah daerah sebagai orang tua kandung. Karena itu Pemprov memiliki tanggung jawab penuh. Apalagi dikuatkan dengan isyarat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah,” terangnya.

Dia menambahkan, Pemprov seharusnya bersyukur dengan adanya para guru gonorer. Pasalnya, keberadaan mereka sangat membantu berjalannya roda pendidikan. Apalagi honorer yang rata-rata berstatus sarjana ini mau dibayar murah, yakni hanya Rp 750 ribu per bulan. ”Bayangkan, para intelektual muda ini siap bekerja dengan upah di bawah UMP,” ujarnya.

Menurut Saleh, kebijakan Pemprov mengenai guru honorer tampaknya harus dievaluasi lagi. Dia menilai Pemprov kerap mengutamakan hal-hal yang tak wajib dan mengabaikan kewajibannya sendiri. ”Seperti halnya dana untuk perguruan tinggi.

Tidak ada regulasi yang mengatur kewajiban pemerintah daerah untuk perguruan tinggi. Namun faktanya ratusan juta diang-

garkan setiap tahun. Sementara SMA/SMK yang menjadi kewajiban Pemprov yang diatur dalam regulasi tidak diperhatikan. Artinya Pemprov ini menyampaikan kepada khalayak bahwa mereka tidak tertib atau tidak paham dalam mengelola keuangan,” tukasnya.

Terpisah, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kota Ternate Ramli Kamaludin saat dikonfirmasi mengakui Pemprov tak lagi membayar gaji para honorer. Dia menuturkan pihak sekolah lah yang bertanggungjawab terhadap mereka. “Sekolah yang tanggung, tapi tergantung sekolah masingmasing.

Kalau SMA Negeri 1 sendiri setelah tidak dibayar honor mereka oleh Pemprov, pihak sekolah membayarnya lewat uang komite,” jelasnya. Ramli mengatakan, honor guru yang ditanggung di sekolahnya itu sudah berlaku sejak lama. “Sebelum pengalihan, honor mereka dibayar lewat uang komite, tapi saat itu mereka mendapat dua kali honor karena ada dari Dikbud, ada dari sekolah. Tapi setelah pengalihan ke Pemprov, sudah tidak dapat,” terangnya.

Saat ini, SMA 1 mempekerjakan empat tenaga honorer untuk mengisi kekurangan guru mata pelajaran. ”Besaran honor dilihat dari jam mengajarnya,” tandasnya.(udy/cr-05/kai)

melalui vena central oleh spesialis anestesi dr. Bambang Pujo Semedi, Sp.An. ”Dan alhamdulillah berhasil. Hasil echo jantung ulangan oleh dr. Mahrus A Rahman sama seperti yang lalu, yakni Khalisa baik, ada ASD (Atrial septal defek atau kelainan septum dinding jantung) kecil.

Sedangkan Khanisa ASD yang besar dan PDA (Patent ductus arteriosus atau saluran dalam jantung yang terbuka) besar dengan payah jantung yang membaik,” urainya.

Sementara itu, penghim-

punan dana melalui Dompet Peduli Khalisa dan Khanisa yang dilakukan Malut Post resmi ditutup kemarin (7/5). Sejak dibuka pada 26 April lalu, hingga kini total sumbangan yang terkumpul sebesar Rp 29.331.777. Sumbangan tersebut berasal dari pembaca Malut Post dan para dermawan yang turut bersimpati dengan kondisi si kembar.

Dalam waktu dekat sumbangan akan diserahkan langsung kepada orang tua Khalisa dan Khanisa yang saat ini masih berada di Surabaya.(kai)

Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menjelaskan dirinya akan memantau pelaksanaan ujian tulis SBM PTN di Bali. ’’Informasi yang saya dapat, hari ini semua berjalan dengan baik. Tidak ada masalah. Harapan saya ke depan makin baik,’’ jelasnya usai membuka Diskusi Publik Hardinas di kantor Kemenristekdikti kemarin (7/5).

Nasir berharap pelaksanaan SBM PTN tahun ini lebih baik dari periode sebelumnya. Khususnya terkait kecurangan dengan modus perjokian. ’’Sempat ada perjokian di dua tempat, Solo dan Makassar. Tahun ini sudah tidak ada lagi,’’ tuturnya.

Kalaupun masih ada yang nekat menjadi joki ujian SBM PTN, Nasir menginstruksikan untuk ditangkap dan diproses secara akademik maupun pidana. Jika yang menjadi joki adalah mahasiswa aktif, sanksi akademiknya adalah langsung diberhentikan. Seperti diketahui pada SBM PTN 2015 ditang-

...MALAYSIA Samb Hal. 1

Semua sudah berubah menjadi kawasan niaga di Alor Setar.

Maklum, rumah kelahiran Mahathir tepat berada di tengah kota. Sekitar 100 meter di sebelah utara rumah tersebut adalah pusat kota Alor Setar. Berdekatan dengan Masjid Zahir alias masjid agung Alor Setar.

Selain itu, kompleks museum tersebut berdampingan dengan kawasan Pekan Cina dan Pekan Melayu. Yakni, kawasan kompleks pecinan di Malaysia.

Jaraknya cukup dekat.

Jalan kaki tidak sampai 5 menit. Hanya dipisahkan Sungai Kedah yang lebarnya tidak lebih dari 50 meter. Kabarnya, sungai itu dulu menjadi jalur perdagangan dengan menggunakan kapal. ’’Daerah ini menjadi pusat aktivitas masyarakat Kedah,’’ jelas Luthfiansyah Hidayatullah, warga setempat yang mendampingi Jawa Pos saat mengunjungi rumah tersebut, Sabtu (5/5).

Museum itu juga sangat dekat dengan Bandara Sultan Abdul Halim, Alor Setar. Perjalanan dengan menggunakan kendaraan pribadi memakan waktu sekitar 20 menit. Sayang, belum ada angkutan umum yang melewati kawasan itu. ’’Untuk mencapai rumah tersebut, harus menggunakan taksi atau kendaraan pribadi,’’ imbuh Luthfi.

Pintu masuk rumah kelahiran Mahathir berada di sisi barat dan timur. Yang khusus adalah sisi timur. Ada dua pagar bermotif kayu di pintu tersebut. Di bagian dalam pagar terdapat pos penjagaan berukuran 2 x 3 meter.

Mirip dengan pos sekuriti di perumahan di Indonesia.

Sejak Agustus, pemerintah setempat merawat rumah tersebut.

Karena itu, tidak ada pengunjung yang masuk ke rumah tersebut. ’’Yang ada hanya pekerja bangunan,’’ kata Rahmat Saleh, seorang tukang kebun di situ.

Memang, saat Jawa Pos masuk ke pekarangan area museum Rumah Kelahiran Dr Mahathir, tidak ada pengunjung sama sekali. Area yang luasnya hampir menyamai 3 kali lapangan tenis itu sepi. Hanya ada 10 orang yang riwa-riwi di lingkungan tersebut.

Museum Rumah Kelahiran Dr Mahathir cukup bersih. Di depan pintu masuk ada satu rumah panggung. Dinding kayunya berwarna cokelat. Bau cat masih menyengat. Selain rumah, ada

RP alias Menga (33), dan MK alias Mario (24). Ketiganya diamankan di tempat tinggal mereka di Desa Towara, Galela, Halmahera Utara. Bersama para pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti sabusabu seberat 0,26 gram.

Tak berhenti di situ, BNNP kembali melakukan penyelidikan berdasarkan informasi masyarakat. Setelah menindaklanjuti informasi tersebut, petugas pun mengamankan AH alias Bagai (33), warga Kelurahan Jati, Ternate Selatan. Bagai ditangkap pada 1 April. Di tangannya, petugas menemukan sabu-sabu seberat 0,20 gram.

Penangkapan narkoba ini berlanjut hingga pada tanggal 29 April. Menindaklanjuti laporan dari masyarakat, petugas pun kembali mengamankan salah satu oknum mahasiswa yang merupakan pengedar.

Oknum mahasiswa berinisial AM alias Aksan (24) ini diciduk di salah satu tempat di Kelurahan Salahudin, Ternate Tengah.

Di tangannya, petugas berhasil mengamankan 77 paket plastik bening berisi ganja kering dengan berat 94,66 gram, uang

Rp 500 ribu, dua lembar bukti transfer, satu buah ATM, empat buah dompet, dua unit ponsel, serta satu kotak hitam berisi alat isap sabu-sabu dan satu batang lilin. ”Kedelapan pelaku ini kita terapkan pasal 114 ayat (1), pasal 112 ayat (1), dan pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” jelas Benny.

Menurutnya, dari kedelapan pelaku yang berhasil diamankan, tiga diantaranya berkasnya telah dinyatakan lengkap oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) sehingga sudah dilakukan tahap dua. Dengan keterbatasan personel yang ada, lanjut Benny, pihaknya terus memaksimalkan kinerja BNNP. Meski dengan jumlah personel yang tak seberapa, BNNP berhasil mengungkap beberapa kasus dalam waktu empat bulan. ”BNNP Malut tidak akan henti-hentinya memberantas narkoba.

Kita akan maksimalkan upaya pemberantasan maupun rehabilitasi, karena selain memberantas kita juga merehabilitasi pengguna yang pemakaiannya di bawah sesuai ketentuan,” ujarnya.(tr-03/kai)

kap sepasang joki dan pengguna jasanya di Universitas Sebelas Maret. Pada tahun yang sama juga tertangkap seorang joki yang juga alumni Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.

Kemudian pada periode 2016 di Makassar dua peserta SBM PTN di Unhas didiskualifikasi karena menggunakan jasa joki.

Sekretaris Panitia Pusat SBM PTN 2018 Joni Hermana mengatakan panitia di masing-masing lokasi ujian sudah berpengalaman dalam mendeteksi pelanggaran. Termasuk juga praktik perjokian. Pria yang juga rektor ITS Surabaya itu mengingatkan supaya seluruh peserta SBM PTN mengerjakan ujian dengan penuh kejujuran. ’’Sistem validasi akan mudah mengidentifikasi apabila ada kecurangan yang dilakukan peserta ujian,’’ tuturnya.

Joni juga berharap hari ini seluruh peserta sudah mengetahui ruangan tempat ujian.

Sehingga tidak ada yang kebingungan mencari ruang ujian di hari H pelaksanaan ujian. Sebab panitia tidak memberikan dispensasi atau kompensasi bagi peserta yang terlambat masuk

ke ruang ujian. Sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, peserta mulai masuk ruang ujian pukul 07.00 WIB. Kemudian ujian berlangsung pukul 07.30 WIB. Dia berpesan supaya peserta ujian mengerjakan soal ujian sebaik-baiknya. Kemudian juga menjawab seluruh soal ujian. ’’Karena tidak ada poin negatif apabila jawaban salah,’’ katanya. Di dalam sistem penilaian selama ini, jawaban salah mendapatkan skor minus atau dikurangi empat poin. Di dalam sistem yang baru, jawaban salah nilainya nol.

Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Syafsir Akhlus ada beberapa cara yang dilakukan panitia untuk antisipasi keberadaan joki ujian SBM PTN. Diantaranya adalah menaruh perhatian yang lebih untuk peserta dengan ijazah SMA 2016 dan 2017. Selain itu juga memberikan perhatian lebih kepada peserta yang tahun lahirnya berbeda mencolok dengan kebanyakan peserta ujian lainnya. ’’Ada trapping yang bisa dilaksanakan untuk mendeteksi keberadaan joki,’’ tuturnya.(jpg/kai)

tiga wakaf atau pendapa di tempat tersebut. ’’Pendapa itu biasa digunakan pengunjung untuk beristirahat,’’ katanya.

Jalan di sekitar area museum juga bagus. Sebagian besar sudah di-paving block. Cukup bersih.

Tak terlihat sampah. Rahmat menyatakan, petugas selalu berkeliling untuk memastikan lingkungan itu bersih.

Bangunan paling dekat dengan pintu gerbang bukanlah rumah inti. Luthfi yang sering mengunjungi museum tersebut menceritakan, rumah kelahiran Mahathir berada di belakang. ’’Rumah ini hanya ruang pameran,’’ katanya.

Untuk masuk ke rumah tersebut, harus melewati tangga.

Sebab, itu memang rumah panggung. Tingginya tak lebih dari 2 meter.

Lantai teras rumah juga terbuat dari kayu. Warnanya juga cokelat sehingga memunculkan kesan alami. Di pintu masuk rumah terdapat tulisan ’’Sila tanggalkan kasut’’. Artinya, silakan melepas sandal. ’’Semua pengunjung wajib menaati aturan itu,’’ tegas Luthfi.

Sayang, rumah masih dalam tahap perawatan. Rahmat, penjaga museum, langsung mengingatkan Jawa Pos saat hendak melangkah masuk ke rumah itu.

Begitu pula saat Jawa Pos hendak mengambil gambar di dalam area rumah kelahiran Mahathir. Petugas tersebut melarang.

Dia mempersilakan mengambil gambar dari luar. ’’Area ini ditutup. Anda boleh masuk untuk melihat, bukan mengambil foto,’’ ucap Rahmat yang juga penjaga museum. Turun dari bangunan itu, Luthfi menunjukkan rumah masa kecil Mahathir. Lokasinya di belakang bangunan yang berdekatan dengan pintu masuk. Ukurannya lebih kecil jika dibandingkan dengan bangunan sebelumnya.

Rumah itu juga masih ditutup.

Modelnya sama persis dengan bangunan sebelumnya. Ada tiga pekerja yang sedang mengecat jendela. Mereka mengaku sudah lebih dari 6 bulan berada di tempat tersebut.

Targetnya, semua bagian dicat. Mulai rumah, pendapa, dan tempat salat. Awalnya, perawatan dijadwalkan selesai pada April 2018. Namun, banyak titik yang membutuhkan perawatan lebih. Karena itu, perawatan tersebut molor dari jadwal yang sudah ditetapkan.

Luthfi menyebut rumah itulah yang asli. Di dalamnya masih ada perabot rumah tangga. Ada foto masa kecil Mahathir dan keluarga. Dia lupa jumlah kamar di dalam rumah tersebut. ’’Seingat saya ada tiga kamar,’’ ucapnya.

Yang jelas, kata Luthfi, rumah itu di-setting seperti pada masa kecil Mahathir. Barang di dalam ada yang asli, ada pula yang replika.

Rumah kelahiran tersebut didedikasikan sebagai museum untuk mengenang masa kecil Mahathir. Di tempat itu, dia dibesarkan hingga menikah.

Setelah itu, Mahathir pindah ke kawasan Titi Gajah. ’’Tapi, dia masih sering ke sini,’’ tutur Luthfi.

Pemerintah setempat berupaya mengenalkan destinasi itu ke masyarakat. Salah satunya mengajak sekolah-sekolah untuk mengunjungi lokasi tersebut.

Kini, rumah itu mulai banyak dikunjungi orang asing. Terutama mereka yang ingin mengenang masa kejayaan Mahathir.

Harnida Binti Ali, salah seorang akademisi di Universitas Utara Malaysia, mengungkapkan, banyak orang yang ingin mengetahui jejak Mahathir. Museum rumah kelahiran yang berada di Alor Setar itu merupakan satu di antara sekian banyak jejak mantan perdana menteri tersebut. ’’Rumah itu juga menjadi tempat untuk belajar tentang masa kecil Mahathir,’’ ucapnya.

Setiap Sabtu, banyak orang yang mengunjungi rumah itu.

Mereka pelajar dari berbagai negara bagian. Harnida menyatakan, pengunjung akan langsung tahu bagaimana masa kecil orang yang pernah memimpin Malaysia. ’’Mereka tahu latar belakang keluarga, kebiasaan di masa kecil, hingga dewasa,’’ jelasnya.

Pengalaman itu bisa menginspirasi pengunjung agar tetap bersemangat. Mereka mengerti bahwa Mahathir kecil mampu menorehkan sejarah dengan berbagai program yang membawa Malaysia dikenal dunia.

Namun, dalam momen Pilihan Raya Umum (PRU) alias pemilu ke-14, tidak aktivitas kepartaian yang mencolok di situ. Meski Mahathir dilahirkan di tempat tersebut, tidak tampak satu pun gambar dia. Begitu juga dengan bendera politik. Sebab, rumah itu kini menjadi cagar budaya. ’’Tidak boleh menjadi alat untuk politik,’’ kata Rahmat. (jpg/kai)

MANCA SPORT SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 9

Art: MuS

REKOR: Pemain Barcelona merayakan rekor tak terkalahkan musim ini usai menahan Real Madrid 2-2 dini hari kemarin

PEMAIN TERBURUK ADALAH WASIT ne

da

Zi

REAL Madrid berhasil mencuri satu poin saat melawat ke kandang Barcelona dalam pekan ke-35 La Liga, Senin (7/5) dini hari kemarin. Laga yang bertitel tel El Clasico itu berakhir imbang 2-2 dan hasil tersebut lebih ih menguntungkan Barca yang sedang mengejar rekor tak terkalahkan kalahkan dalam semusim.

Skor tersebut harusnya bisa lebih h besar jika wasit tidak membuat beberapa keputusan kontroversial. rsial. Misalnya saat wasit membiarkan pelanggaran Luis Suarez pada da Raphael Varane yang berujung pada gol Lionel Messi. Atau saat wasit sit mengabaikan pelanggaran Jordi Alba ke Marcelo dalam kotak penalti. ti.

Wasit juga melakukan hal yang sama pada para pemain Barca. Contohnya adalah pelanggaran keras Gareth reth Bale yang harusnya berbuah kartu merah, atau aksi keras Sergio Ramos os saat menjatuhkan Suarez.

Dapat dikatakan kepemimpinan n wasit memang sedikit buruk di laga tersebut. Tapi Zinedine Zidane sebagai gai pelatih Madrid menolak berkomentar soal hal itu dan lebih memilih untuk memuji perjuangan timnya.

"Saya tidak akan berbicara soal wasit. Kami menjalani pertandingan yang hebat, khususnya di babak pertama, saat sebelas melawan n sebelas. Kami memiliki peluang untuk ntuk mencetak gol," ujar Zidane di laman aman resmi realmadrid.

"Di babak kedua, bermain melaawan 10 orang, kami sedikit lebih h buruk. Kami harusnya lebih sabar ar dan kami tidak begitu beruntung. Pada ada akhirnya, kami tidak kalah dan kamii harus memberi selamat pada Barcelona atas performa mereka."

Sementara itu, hasil imbang tersebut sebut mendekatkan Madrid ke posisi kedua klasemen sementara. Saat ini Los Blancos berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan ngan 72 poin dari 35 laga. Sedangkan Atletico Madrid di posisi kedua dengan ngan 75 poin dari 36 laga. (dre/yun)

E

Zidane Tolak Berkomentar Soal Wasit

IN

kira hal itu tidak berpengaruh banyak pada hasil akhir pertandingan,” ujarnya.

Sergio Ramos angkat bicara soal kritik terhadap pemain Real Madrid yang tidak mau membuang bola saat Luis Suarez terkapar cedera. Menurutnya, dia sudah mengenal Suarez sebagai pemain yang jago akting dan tindakan fair play tidak perlu bagi pemain seperti itu.

Laga berjalan seimbang antara dua tim terkuat di dunia, tapi di 10 menit terakhir Madrid mencoba terus menyerang dan mengurung pertahanan Barcelona untuk mengejar gol terakhir. Saat itulah insiden tersebut terjadi, Suarez berebut bola dengan Ramos dan menjatuhkan dirinya sendiri. Suarez terlihat kesakitan, tapi Ramos memilih untuk terus memainkan bola demi mengejar gol.

“Mengenal Luis Suarez, saya yakin kami tidak akan membuang bola. Kami di sini tidak untuk mendidik siapa pun, saya sudah cukup melakukannya dengan tiga anak saya di rumah. Itu adalah tugas wasit, saat itu kami ingin meraih kemenangan,” ujar Ramos dikutip dari marca.

Keputusan Madrid itu pun menyulut amarah pada pemain Barcelona. Bahkan suasana kian memanas saat Paulinho dan Jordi Alba menyerang keras Lucas Vazquez.

Tampaknya tidak hanya Ramos yang berpendapat demikian, Marcelo pun menilai bahwa pemain berdarah Uruguay itu hanya berpura-pura. Karenanya dia berpendapat Madrid sudah mengambil keputusan tepat. “Kami tahu kalau cedera Suarez tidak serius. Karena itulah kami tidak membuang bola. Bukan karena kami tidak ingin melakukannya,” tutup dia. (dre/yun)

D NE

LAGA panas antara dua tim terbaik di dunia, Barcelona vs Real Madrid alias El Clasico,) dini hari kemarin memang hanya berakhir imbang 2-2. Tapi skor tersebut sama sekali tidak menggambarkan jalannya pertandingan.

Mengutip marca, kedua tim ini membuktikan predikat mereka sebagai tim terbaik di dunia. Laga tersebut berlangsung terbuka dan saling jual-beli serangan.

Terbukti, skor sudah imbang 1-1 saat laga baru berjalan 15 menit.

Statistik mencatat, Barcelona yang biasanya mendominasi penguasaan bola tidak bisa menunjukkannya saat menjamu Madrid (50,1% vs 49,9%). Madrid sendiri berhasil membuat 17 percobaan tembakan ketimbang Barcelona yang hanya membuat 11 percobaan.

Jumlah kartu kuning pun cukup seimbang, Madrid dengan lima kartu kuning sementara Barca dengan tiga kartu kuning dan satu kartu merah. Hal itu menjelaskan kerasnya pertandingan tersebut yang memaksa Madrid membuat 20 pelanggaran dibanding Barcelona yang hanya membuat 8 pelanggaran. Namun demikian, kali ini bukan Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi yang paling bersinar. Melainkan wasit Alejandro Hernandez yang membuat banyak keputusan kontroversial. Di antaranya adalah tidak memberi penalti pada Madrid atas pelanggaran pada Marcelo, dan tidak memberi kartu merah pada pelanggaran keras Gareth Bale.

Meskipun ada banyak kejadian kontroversial tersebut, gelandang Barca, Sergio Busquets menyebut hal itu tidak banyak berpengaruh pada hasil akhir.

“Saya belum melihat tayangan ulang insiden-insiden kontroversial itu, tapi saya

ZI

2 Barcelona vs Real Madrid 2

Pedrosa Kecewa Race Direction

DANI Pedrosa

JEREZ - Pembalap Repsol Honda tak bisa menutupi kekecewaannya terhadap keputusan race direction di GP Spanyol. Dari insiden yang melibatkan tiga pembalap pada lap 18, tidak ada yang dijatuhi penalti.

Sudah dua kali Pedrosa merasa dirugikan dengan keputusan sang pengawas lomba.

Drama besar terjadi di tikungan 6 saat tiga pembalap sedang bertarung berebut posisi kedua. Mereka adalah Pedrosa dan dua rider Ducati Jorge Lorenzo serta Andrea Dovizioso.

Lorenzo memang sudah sejak awal “berjudi” dengan memasang ban soft (paling lunak) di tengah kondisi cuaca panas di Jerez. Memasuki 10 lap terakhir, beberapa kali motornya melebar karena bannya sudah mulai habis.

Situasi tersebut dimanfaatkan Dovi untuk menyerangnya di tikungan 6. Sayangnya, Dovi juga melebar saat sudah berhasil menyalip Lorenzo. Melihat Dovi melebar, Lorenzo masuk melewati celah kosong di tengah lintasan untuk mengambil kembali posisinya. Sayangnya,

Lorenzo tidak melihat Pedrosa yang sedang memanfaatkan kesalahan kedua rivalnya itu untuk menyodok ke depan.

Dalam tayangan ulang, tampak bahwa Pedrosa memang sudah berada pada jalur yang benar. Tapi posisinya masih di belakang kedua pembalap Ducati. Sampai Lorenzo kembali dan ternyata tidak tersisa lagi ruang untuk menghindar. Pedrosa merasa menjadi korban dari pertarungan dua rider Ducati tersebut. Dia kemudian memanfaatkan waktu berbicara kepada pers untuk melontarkan protesnya. ‘’Tentu ini kecelakaan besar lagi untuk saya. Dan mereka memutuskan ini adalah “insiden biasa dalam balapan” (race incident). Kita memang bisa melihatnya sebagai “insiden balapan”. Tapi saya datang untuk berbicara kepada Race Direction agar mereka memahami kejadian sebenarnya,’’ ucap Pedrosa dilansir Crash. Pembalap 32 tahun tersebut kecewa karena saat mendatang Race Direction, Wike Webb sebagai race director tidak menemuinya. ‘’Saya

berhak mendapat penghargaan lebih dari itu,’’ keluhnya.

Pedrosa hanya ditemui sejumlah stewards saat itu. Dia kemudian menjelaskan apa yang terjadi menurut versinya. ‘’Akhirnya mereka mengatakan jika saya tidak setuju dengan keputusan itu- dan saya memang tidak setuju- saya bisa mengajukan banding. Tapi jika saya mengajukan banding berarti saya ingin Jorge dipenalti. Padahal saya tidak ingin Jorge dipenalti. Yang saya inginkan adalah mereka memahami apa yang terjadi sebenarnya di lintasan,’’ kesal Pedrosa. Pedrosa menyesalkan keputusan yang sama juga dikeluarkan saat insiden di GP Argentina. Saat itu Race Direction juga menganggap aksi Johann Zarco (Tech3-Yamaha) yang menabrak Pedrosa juga sebagai “race incident”. Tidak ada penalti. ‘’ Saya tidak marah, tapi saya kecewa.

Mereka punya tanggung jawab atas keselamatan pembalap. Saya tidak protes terhadap aksi pembalapnya, saya memprotes keputusannya (race direction). Itu dua hal yang berbeda,’’ tandasnya. (jpg/yun)

LOKAL SPORT SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 10

Art: MuS

PABSI Kota Ternate Harumkan Nama Daerah TERNATE - Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABSI) Kota Ternate kembali mengharumkan nama daerah. Betapa tidak, atlet Pabbis Kota Ternate Deny Kar kembali meraih medali pada iven body kontes yang digelar di Revo Bekasi pada 6 Mei 2018 kemarin.

Sekretaris PABSI Kota Ternate M Topan mengatakan, PABSI Kota Ternate dibawah kepemimpinan Hasan M Tahir, SH

selaku Ketua PABSI Kota Ternate telah mengantarkan atlet PABSI meraih medali dalam iven body kontes baik yang digelar di Jakarta maupun di daerah lain.

Lanjut M Topan, event yang dilaksanakan di Bekasi beberapa waktu kemarin, Deny Kar menempati peringkat ketiga dalam kelas Pro Muscle yang bersaing dengan 150 peserta dari seluruh Indonesia.

“Kami atas nama PABSI Kota

Ternate menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua KONI Kota Ternate dan seluruh pihak yang telah membantu serta memberikan doa sehingga kami berhasil meraih medali,” tutur M Topan, sembari menegaskan pihaknya akan terus berlatih agar nantinya dapat membawa nama harum Kota Ternate dan Provinsi Maluku Utara sampai pada tingkat Nasional bahkan Internasional. (cr-04/pn)

Siang Ini, Binter Football Academy Gelar Seleksi TERNATE – Setelah menggelar perekrutan sejak April lalu, siang ini Binter Football Academy (BFA) mulai menggelar seleksi di Stadion Gelora Kie Raha Ternate.

Pemain yang diseleksi untuk masuk pada tim Binter Football Academy yakni dengan kelahiaran 2003, 2004 dan 2005. Tiga kategori usia yang dipanggil masuk skuad Binter itu dipersiapkan untuk kejuaraan di Jabodetabek, Malaysia dan Singapura.

Untuk mendapatkan pemain yang berkualitas dan memenuhi persyaratan yyangg diinginkan, g , maka seleksi tersebut akan ditangani oleh coach Yeyen Tumena dan Imran Nahumarur y.

“Besok (Siang ini) mu-

istie

hr NC A T A JON

lai seleksi di Gelora. Kedua pelatih ini (Yeyen dan Imran) yang akan menangani seleksi,” kata Manajer Binter, Iin Suryaningsih Zakaria, kemarin (7/5). Iin mengatakan, untuk mengasah kemampuan pemain dibuka ruang untuk diskusi persoalan bola. Jadi selain seleksi, coach Yeyen juga akan mengadakan diskusi atau semacam sereng pemikiran tentang sepak bola.

Namun, untuk kegiatan diskusi bola akan dilaksanakan pada malam nanti. “Jadi untuk agenda seleksi besok, kita harapkan pemain yang seleksi p y g ingin g mengikuti g untuk segera datang ke Gelora pukul 14.00 (jam 2 siang).

Baca...GELAR Hal 11

IIN Suryaningsih Zakaria

HARUMKAN DAERAH: Atlet PABSI, Dany Kar (celana merah) saat berkompetisi di event Body Kontes, beberapa waktu lalu

Kesempatan Memperbaiki Peringkat Jadi Tuan Rumah POPDA X, Halteng Dituntut Siapkan Infrastruktur

Gagal Total di Selandia Baru SETELAH gagal di Kejuaraan Asia, Tim bulutangkis Indonesia kembali tanpa gelar di turnamen New Zealand Te r b u k a 2 0 1 8 .

Kepastian itu didapat setelah dua wakilnya, yakni Jonatan Christie (tunggal putra) dan Berry Angriawan/Hardianto keok di babak final. Jonatan hanya puas berada di posisi runner up setelah tumbang melawan Lin Dan di final dengan 1421, 19-21 dalam tempo 52 menit di North

Shore Events Centre, Auckland, Selandia Baru.

Kekalahan ini makin merusak rekor pertemuannya melawan pebulu tangkis China menjadi 2-4.

Bagi Lin Dan, ini merupakan kali pertama dia keluar sebagai juara di turnamen.

Dalam pertandingan yang berlangsung 52 menit tersebut, pertemuan antara Lin Dan dengan Jonatan ini merupakan final ideal dalam turnamen Selandia Baru Open 2018.

Lin Dan favorit pertama dalam turnamen ini, sedangkan Jonatan menduduki posisi kedua Di game pertama, Jonatan sebenarnya mampu mencuri poin lebih dulu atas Lin Dan. Namun begitu, Lin Dan lekas bangkit dan membalikkan keadaan. Pertarungan sempat berjalan sengit di poin-poin awal ini, di mana kedua tunggal putra tersebut bersaing ketat dengan skor 2-2, 4-5, sampai 6-7 Kendati demikian, begitu Lin Dan menyentuh poin kesembilan, perolehan poin tunggal putra berperingkat 10 dunia itu tak mampu dikejar lagi oleh Jontan di sepanjang sisa gamepertama. Perlahan tapi pasti, Lin Dan semakin memperlebar keunggulannya atas Jonatan, mulai dari 9-11, 10-14, 12-16, berakhir dengan kedudukan 14-21.

Sementara harapan terakhir Indonesia meraih gelar di Selandia Baru Terbuka2018 sirna. Ini setelah Berry Angriawan/Hardianto tumbang di partai final. Pasangan ganda putra itu harus mengakui keunggulan wakil Taiwan Hung Ling Chen/Chi Lin Wang. Berry/ Hardianto yang menjadi unggulan kedua kalah dua game langsung 17-21 dan 17-21 oleh lawannya yang menjadi unggulan pertama. Keunggulan lawan berlanjut di game kedua dengan skor 14-6 atas Berry/Hardianto.

Baca...GAGAL Hal 11

KESEMPATAN: Penyerahan Bendera dari Kadispora Malut, Adhan Alim kepada Kadispora Halteng, saat puncak penutupan POPDA IX 2018 di Gelora Kie Raha Ternate

TERNATE - Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) X tahun 2020 bakal dihelat di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng). Penentuan tuan rumah multi event tingkat pelajar tersebut atas dasar kesepakatan dalam rapat yang dihadiri semua Kadispora se-Kabupaten/kota.

Halmahera Tengah yang dijadikan tuan rumah POPDA X 2020 mendatang menjadi kesempatan yang baik bagi daerah, terutama dalam hal kemajuan infra struktur.

Tak hanya itu, keuntungan menjadi tuan rumah juga dapat memotivasi atlet daerah untuk lebih meningkatkan prestasi di masing-masing bidang guna meraih prestasi di kandang sendiri dan bisa memperbaiki peringkat.

“Kita sudah sepakati untuk POPDA X 2020 nanti digelar di Halmahera Tengah (Halteng). Itu juga sudah ada kesediaan dari Pemda Halteng untuk menjadi tuan rumah,” kata Kabid Pembinaan Prestasi Olahraga, Dispora Provinsi Malut, Kalbi Rasid, kemarin (7/5).

Prestasi Halteng pada POPDA IX 2018 ini memang merosot jauh. Posisi Halteng

berada di urutan dua dari baru. Dari delapan cabang olahraga yang dipertandingkan, Halteng hanya bisa meraup 9 medali yang terdiri dari 3 perak dan 6 perunggu, tanpa meraih satu pun medali emas.

Nah, pada ajang yang ke-X nanti tentu menjadi motivasi tersendiri sebagai tuan rumah untuk menjadi juara umum atau paling tidak bisa bersaing dengan daerah-daerah lain yang selalu bercokol di peringkat atas.

Pada sisa waktu yang ada, Pemda Halteng dituntut untuk menyiapkan segala keperluan POPDA. Sejumlah venue dan akomodasi tempat tinggal kontingen mejadi prioritas Pemda Halteng guna memenuhi persyaratan sebagai tuan rumah. Menurut Kalbi, Halteng merpakan satu dari 3 daerah (Taliabu, Morotai dan Halteng) yang belum menjadi tuan rumah pagelaran POPDA. “Halteng juga dinilai layak. Tinggal Pemda mulai sekarang, mempersiapkan infrastruktur yang layak.

Baca...PERINGKAT Hal 11

SAMBUNGAN SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 11

Art: MuS

Saatnya Arsenal Kembali ke Cara Lama

ARSENE Wenger

MANTAN gelandang Tottenham yang kini menjadi analis sepak bola, Jermaine Jenas menuntut Arsenal untuk melakukan perubahan mendasar setelah mundurnya Arsene Wenger. Menurutnya Arsenal harus kembali fokus mempromosikan para pemain muda mereka daripada membeli pemain dengan harga selangit.

Jenas menilai Arsena jauh lebih berpeluang meraih prestasi jika mau kembali melakukan hal itu seperti yang dahulu sering mereka lakukan. Terlebih jika kabar keterbatasan dana belanja Arsenal itu benar adanya. "Saya banyak melihat Arsenal di Liga Europa musim ini. Ainsley Maitland-Niles, saya kira dia sudah melakukan

lonjakan tahun ini, bermain di posisi nya dengan baik dan menampilkan performa top," ujar Jenas dinukil dari express.

"Saya pikir ini saatnya bagi Arsenal untuk kembali melakukan yang biasa mereka lakukan dulu, mulai mempromosikan pemain muda dan memberi mereka kepercayaan diri, khususnya jika bujet mereka seketat yang dibicarakan."

Arsenal memiliki dua sisa laga Premier League lagi, mereka akan melawat ke markas Leicester City (10/5) dan Huddersfield (13/5). Sejauh ini, bursa pengganti Wenger masih berputar pada nama-nama seperti Mac Allegri, Luis Enrique dan Zeljko Buvac. (dre/yun)

Wiranto Usulkan Lagu Asian Games 2018 JAKARTA-Ketua Umum PB PBSI Wiranto yang Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, mengusulkan untuk membuat jingle untuk penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang pada Agustus mendatang. Usulan itu terungkap saat rapat terbatas bersama Presiden Joko WIdodo atau Jokowi.

Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf mengatakan akan menggarap jingle usulan Wiranto tersebut. “Pak Wiranto kan penyanyi, tadi dia bergumam, menyenandung, udah saya rekam, nanti kami buat jingle,” kata Triawan.

Menurut Triawan, jingle ciptaan Wiranto itu masuk kategori enak untuk didengarkan. Rencananya, Bekraf akan membuat ulang jingle itu dengan penyanyi lain yang memiliki suara lantang. “Asian Games... Asian games... Asian Games...,”

...GELAR Samb Hal. 10

Karena setelah itu, malamnya akan dilanjutkan dengan materi tentang sepak bola,” terangnya. Sebelumnya, pihak sekolah sudah membuka pendaftaran sejak 11 April lalu. Selama satu bulan, Binter Football menjaring pemain-pemain yang berpotensi maupun berminat untuk bergabung dengan Binter Football tersebut.

Pada tahapan penjaringan dan perekrutan ini, pihak academy membutuhkan tiga kategori usia yakni, pemain dengan kelahiran 2003, 2004, 2005. Sebab, persiapan untuk berlaga di tingkat nasional nanti, Binter bakal membentuk tiga tim dengan kategori usia berbeda-beda.

Iin mengatakan, seleksi ini menjadi peluang buat pemain sepak bola untuk me-

...PERINGKAT Samb Hal. 10

Nanti kita tinjau lagi, jika nanti pada akhirnya Halteng belum siap mungkin kita akan siapkan alternatif lain,” terang Kalbi.

Penentuan Halmahera Tengah sebagai tuan Rumah ini ditandai dengan penyerahan Bendera dari Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Maluku Utara, Adhan Alim ke Kadispora Halteng Arman Alting, pada malam puncak POPDA IX di lapangan Gelora Kie Raha, kemarin.

Arman Alting “Setelah ini, kita mempersiapkan sarana prasarana, terutama pembangunan GOR dan fasilitas olahraga lainya. Dengan ditetapkan kita (Halteng) sebagai tuan rumah, kita akan lebih termotivasi dan

...GAGAL Samb Hal. 10

Namun, pasangan Indonesia sempat mengejar dan menyamakan skor 14-14 yang membuat lawan terkejut.Sayang, konsistensi permainan Berry/Hardianto kembali hilang. Mereka kembali tertinggal 17-19, sebelum dituntaskan Chen/Wang dengan skor 21-17.

Game kedua berjalan lebih ketat bagi keduanya. Mereka sempat kejar-mengejar angka di awal game, sebelum pasangan Taiwan menutup interval dengan skor 11-7.

Kesalahan sendiri yang kerap dibuat Berry/Hardianto membuat mereka sulit mengejar skor lawan. Akhirnya, Chen/ Wang mampu menutup game kedua sekaligus memenangkan pertandingan kembali dengan skor 21-17.

kata Triawan saat menirukan senandung Wiranto itu. Saat ditemui media seusai rapat, Wiranto menghindar kala diminta untuk menyanyikan jingle tersebut. “Nanti.. nanti. Belum matang itu,” tuturnya.

Pemerintah tengah berupaya menggencarkan promosi Asian Games 2018 di dalam dan luar negeri. Pada pertengahan April 2018, Presiden Jokowi mengkritik promosi perhelatan Asian Games 2018 yang dianggap kurang maksimal. Bahkan, Jokowi mengaku belum melihat pergerakan terkait dengan promosi ini di mediamedia lokal dan internasional. Jokowi menginstruksikan agar promosi Asian Games 2018 terus digencarkan. Ia ingin Asian Games jadi topik pembicaraan di tengah masyarakat. “Mulai panas dibicarakan dan kami harapkan pada saat pembukaan itu sudah menjadi sebuah demam Asian Games,” kata Jokowi. (jpg/yun)

ningkatkan kualitas bermain. Menurutnya, Binter sudah memiliki pemain sepak bola usia 15, usia 16 dan 17 tahun. Karena itu, Binter kembali merekrut pemain dengan kategori tersebut untuk mengisi tim yang akan persiapkan nanti.

“Perekrutan ini juga memberikan kesempatan pada anak-anak Sekolah Bola (SSB) yang lain untuk bergabung. Jika tidak ada latihan maka mereka bebas kembali ke SSB asalnya. Siswa yang terpilih bakal tinggal di Asrama akademi,” katanya. Dia menambahkan, agar selalu melahirkan pemain yang berkualitas, maka Binter mempercayai mantan pemain timnas indonesia, Yeyen Tumena sebagai juru racik. Menurutnya, dengan segudang pengalaman dan jam terbang yang mumpuni diharapkan Yeyen bisa membawa tim Binter di pentas juara kelak. (mg-04/yun) mulai meningkatkan cabang olahraga unggulan lainnya,” kata Kadispora Halteng, Arman Alting.

Menurut Arman, POPDA ini menjadi satu momen yang bermanfaat untuk bersilaturahmi dalam hal peningkatan prestasi.

Ia menilai, saat pagelaran POPDA semua atlet di 10 kabupaten/kota bertemu dan berkompetisi untuk menjadi juara. Begitu juga dengan Kepala-kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dari semua daerah bertemu.

“Semoga dengan penetapan Halteng sebagai tuan rumah dapat mempererat silaturahmi, baik antara cabang olahraga maupun Dispora-Dispora di semua kabupaten/kota. Tujuan kita kan untuk meningkatkan prestasi atlet di Maluku Utara, agar bisa bersaing di level nasional dan Internasional,” seru Arman. (mg-04/yun) Hasil ini membuat Indonesia harus gigit jari di ajang Selandia Baru Terbuka 2018.

Hasil Lengkap Laga Final New Zealand Terbuka 2018: Kabid Bimpres PBSI Susy Susanti tidak bersedia memberikan komentar terkait hasil Selandia Baru terbuka. Saat dihubungi INDOPOS, tadi malam, telepon genggam peraih medali emas Olimpiade Atlanta ini tidak bisa dihubungi alias mati.

Sementara itu, pengamat olahraga Tommy Apriantono kegagalan pebulutangkis Indonesia di dua turnamen tersebut tidak berpengaruh banyak ketika mereka bertanding di Piala Thomas Cup. “ Kalau bermaian di nomor Individu semangatnya memamg beda. Tapi kalau bermain di beregu seperti Piala Thomas spirit pemain tentunya akan bertambah karena membela bangsa dan negara,” kata Tommy kepada INDOPOS. (jpg/yun)

Hazard Tak Putus Asa Kejar Tiket Liga Champions BINTANG Chelsea Eden Hazard mengaku ia dan rekanrekannya akan terus berusaha dan berdoa agar bisa finis di empat besar Premier League dan mendapat tiket ke Liga Champions.

Hari Minggu kemarin Chelsea sukses mengalahkan Liverpool. Bermain di Stamford Bridge, The Blues menang tipis 1-0 meski kalah dominan dalam penguasaan bola.

Hasil ini membuat peluang Chelsea untuk masuk ke zona empat besar terbuka lagi. Sekarang mereka mengoleksi 69 poin dari 36 laga.

Mereka terpaut dua poin dari Tottenham yang ada di posisi empat dan tiga poin dari Liverpool yang ada di posisi tiga namun sudah bermain 37 kali. Jika The Blues menang terus di dua laga sisa sementara The Reds gagal menang lawan Brighton di pertandingan terakhirnya maka pasukan Antonio Conte akan mendapat tempat di tiket Liga Champions musim depan.

Sementara itu Tottenham juga dipastikan akan mendapat tiket ke Liga Champions musim depan. Asalkan mereka menang lawan Newcastle dan Leicester City.

Hazard tahu bahwa peluang timnya untuk lolos tidak terlalu besar. Namun demikian pemain asal Belgia ini tidak mau menyerah begitu saja.

“Itu bukan di tangan kami. Itu tidak hanya bergantung pada kami tetapi kami akan bermain, semoga kami menang, dan kemudian kami akan melihat hasil Tottenham dan Liverpool dan kami akan memberikan segalanya,” ujarnya kepada Chelsea TV. “Mengalahkan Liverpool adalah hasil yang luar biasa.

Sekarang targetnya hanya untuk menang dan berada di empat besar di akhir musim, dan jika kami bermain seperti ini dalam tiga pertandingan terakhir, kami dapat memiliki sesuatu yang istimewa di akhir musim,” ucapnya.

“Mari kita berharap untuk sesuatu yang besar. Kita semua bekerja bersama dan ketika kita memainkan pertandingan semacam ini, rasanya nyaman setelah pertandingan,” pungkas Hazard. (dim/yun)

EDEN Hazard

Cetak gol di El Clasico, Bale Diharapkan Tampil Lawan Liverpool

GARETH Bale

PENYERANG Real Madrid, Gareth Bale, tampil gemilang kala mengawal timnya menghadapi Barcelona dalam laga El Clasico hari Senin (7/5) dini hari kemarin. Mantan pemain Arsenal, Martin Keown, berharap pemain asal Wales tersebut tampil saat melawan Liverpool nanti.

Gol yang diciptakan oleh Bale di laga tersebut membuat Madrid berhasil lolos dari kekalahan dan mengakhirinya dengan skor imbang 2-2. Selain itu, Cristiano Ronaldo juga turut mencetak gol pada menit ke-14.

Penampilan gemilang Bale di laga tersebut membuat Keown yakin

...IMPOR Samb Hal. 12

“Sehingga ada keperluan tambahan dan keperluan tambahan akan kelapa sawit itu sudah mulai dibahas oleh presiden dari tahun lalu,” ujarnya.

Hal yang sama juga terjadi pada komoditas buah. Di sana, buahbuah khas kawasan tropis cukup diminati. Indonesia sendiri, kata dia, berkomitmen untuk meningkatkan standar agar bisa masuk lebih banyak ke pasar Tiongkok.

Sementara itu, Li Keqiang mengatakan, buah dan pertanian kawasan tropis sangat digemari di Tiongkok. Sehingga peningkatan perdagangan sangat mungkin di-

...DUKUNG Samb Hal. 12

Sri Mulyani menjelaskan YP merupakan pegawai Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan yang divisinya berperan dalam mengelola transfer dana ke daerah. Namun, menurut Sri Mulyani, YP merupakan Kepala Seksi Pengembangan Pendanaan Kawasan Perumahan dan Pemukiman pada Direktorat Evaluasi dan Informasi Keuangan Negara. Sehingga, sebetulnya YP tidak terkait dengan dana transfer ke daerah.

Menkeu menyebutkan YP diamankan karena diduga terlibat praktik gratifikasi penyelenggara negara.

Gratifikasi itu berhubungan dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2018. ”Modus yang dilakukan menunjukkan adanya ikhtiar untuk melakukan makelar pengurusan APBN,” ujar Sri Mulyani.

jasa sang pemain dibutuhkan saat bertemu Liverpool nanti. Baginya, Bale bisa memberikan ancaman bagi lini pertahanan klub besutan Jurgen Klopp tersebut.

“Saya ingin melihat Bale bermain.

Di babak kedua melawan Bayern Munchen, saya merasa Madrid butuh gertakan di lini depan yang bisa diberikan oleh Bale,” ujar Keown kepada Daily Mail.

“Dia akan menikmati kesempatan untuk menghadapi Liverpool dan membuktikan bahwa dirinya masih memiliki kualitas. Sangat sulit untuk memprediksi tim pilihan Zinedine Zidane. Saya berharap dia bisa men-

emukan jalan untuk memainkan Bale di final,” tandasnya.

Seperti yang diketahui, Real Madrid saat ini sedang berada di babak final Liga Champions dan dijadwalkan akan bertemu dengan wakil Inggris, Liverpool. Skuat asuhan Zinedine Zidane tersebut sukses mencapai final usai menyingkirkan klub raksasa Jerman, Bayern Munchen.

Sedangkan Liverpool sendiri nyaris gagal melangkah ke partai pamungkas karena sempat tumbang di leg kedua melawan AS Roma. Untungnya, Mohamed Salah dkk berhasil menang di pertemuan pertama dengan skor telak 5-2. (yom/yun)

lakukan.

“Produk pertanian dari Indonesia punya banyak keunggulan di Tiongkok karena banyak yang tidak kami miliki,” ujarnya. Hanya, dia juga menuntut Indonesia agar juga lebih terbuka terhadap komoditas buahbuahan andalan Tiongkok. Menurut informasi yang diterimanya, dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia terlihat membatasi impor buahbuahan dari Tiongkok. Salah satunya jeruk mandarin.

“Kami memastikan bahwa standar dan kualitas jeruk mandarin sesuai dengan standar dan kualitas Indonesia,” imbuhnya.

Terkait penambahan impor kelapa sawit dari Indonesia, Li menyebut komitmen itu akan segera direalisa-

sikan. Setelah pertemuan, pihaknya akan meminta kementerian/lembaga terkait untuk menindaklanjuti.

Selain perdagangan, kedua negara juga membahas soal investasi. Nah, salah satu isu yang juga dibahas terkait Tenaga Kerja Asing (TKA).

Beijing sudah mendengar ramainya persoalan tersebut di Indonesia belakangan. Li mengatakan, pihaknya siap membantu Indonesia soal itu. Salah satu upaya yang akan dilakukannya adalah dengan mengarahkan perusahaan Tiongkok yang berinvestasi di Indonesia agar lebih mendahulukan pekerja lokal. “Dengan demikian baru bisa mendapatkan keuntungan antara kedua negara. Ini arah kita bersama,” tuturnya. (JPG/mpf)

Sementara itu, sebagai langkah sanksi administratif untuk YP, Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu Boediarso Teguh Widodo mengatakan pihaknya tengah mengurus prosedur pemecatan YP. ”Kami internal melakukan langkah terhadap siapapun yang terindikasi terutama terkait praktik gratifikasi, suap, ataupun KKN,” ujar Boediarso.

Sekjen Kemenkeu Hadiyanto menambahkan, dokumen yang berkaitan dengan kasus ini sedang dipersiapkan, salah satunya berkaitan dengan pemecatan Yaya sebagai aparatur pemerintahan. ”Saat ini sudah ditahan, salah satu unsur sudah terbukti. Kami menunggu surat penahanan sebagai syarat formal pemberhentian,” bebernya.

Berkaca pada kasus tersebut ,pihak Kemenkeu menyatakan akan melakukan evaluasi pada internal.

Sri Mulyani menegaskan pihaknya akan memperkuat kinerja dan transparansi anggaran baik sejak pe-

nyusunan awal maupun penetapan transfer anggaran ke daerah melalui sistem formula atau sesuai proposal yang diajukan daerah. ”Biasanya dengan Pemda yang baru terpilih, ada tradisi sowan atau bertemu, kami tekankan itu tidak perlu. Kalau tidak cukup pengalaman bisa jadi objek mafia anggaran.

Saya minta dirjen perimbangan untuk aktif, melakukan sosialisasi,” tegas Sri Mulyani.

Selain itu, Kemenkeu juga berniat untuk mempersempit celah negosiasi atau praktek calo anggaran di lingkungan Kementerian Keuangan dengan memperketat akses kantor Kementerian Keuangan dari orang yang tak berkepentingan. ”Saya minta Sekretaris Jenderal menertibkan seluruh pintu masuk gedung, dan akan dilakukan penertiban terhadap siapa datang, jam berapa untuk bertemu siapa dengan buku tamu yang jelas,” pungkasnya.

(JPG/mpf)

SELASA, 8 MEI 2018

TAMPIL TERDEPAN

HALAMAN 12

Art: MuS

&

Sosok Sisi Lain

Ahmadun Yosi Herfanda

Sebulan Lahap 600 Buku

Tiongkok Tambah Impor Kelapa Sawit dari RI JAKARTA-Tiongkok siap membuka pintu pasarnya lebar-lebar bagi berbagai komoditas Indonesia. Untuk kelapa sawit, misalnya, Negeri Panda itu menjanjikan peningkatan impor dari Indonesia sekurangnya 500 ribu ton. “Tadi saya menekankan pentingnya peningkatan ekspor Indonesia ke Tiongkok dan disambut sangat baik oleh PM (perdana menteri) Li Keqiang,” ujar Presiden Jokow Widodo (Jokowi) saat konferensi pers bersama setelah pertemuan dengan Li di Istana Kepresidenan Bogor. Jokowi mengatakan, Tiongkok merupakan pangsa pasar terbesar di dunia dengan jumlah penduduknya yang mencapai 1,37 Miliar. Dengan potensi tersebut, Indonesia ingin meningkatkan neraca perdagangannya.

Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menambahkan, peningkatan ekspor dilakukan untuk mengurangi defisit neraca perdagangan Indonesia terhadap Tiongkok. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia mengalami defisit sebesar US$3,81 miliar sepanjang kuartal I 2018. Kebetulan, lanjutnya, Tiongkok juga butuh komoditas Indonesia. Untuk kelapa sawit misalnya, negeri tirai bambu itu tengah mengembangkan penggunaan Biodisel 5 persen (B5).

Baca...IMPOR Hal 11 AKRAB: Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang menanam pohon kamper atau Dryobalanops

RASA syukur dan ikhlas membuat pekerjaan seberat apa pun menjadi ringan. Resep itu diamalkan dengan istiqamah oleh Ahmadun Yosi Herfanda.

Sastrawan senior tersebut kini membaca sekaligus menilai 600-an buku peserta lomba bahan bacaan literasi. Lomba diadakan Badan Bahasa pusat.

Ada 1.300-an karya yang masuk, lalu dibagikan kepada empat juri yang dibagi menjadi dua kelompok. Jadi, tiap-tiap juri harus membaca 600-an buku secara silang.

Waktunya hanya 28 hari, 27 April sampai 17 Mei. Jadi, Sabtu dan Minggu pun tetap lembur. ”Rata-rata sampai pukul 02.00 membacanya.

Tapi tetap asyik saja lah. Alhamdulillah,” tutur penulis buku puisi Sembahyang Rerumputan itu. (JPG/mpf)

Dukung KPK Usut Tuntas Calo Anggaran di Kemenkeu OTT KPK Sudah Menetapkan Empat Tersangka JAKARTA – Menyusul hasil Operasi Tangkap Tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi yang menetapkan empat orang tersangka terkait pemberian gratifikasi kepada penyelenggara negara.

Salah satu tersangka yang tersangkut kasus tersebut adalah oknum Aparatur Sipil Negara Direktorat

Jenderal Perimbangan Kementerian Keuangan. Kemenkeu pun menyatakan mendukung penuh dan siap bekerja sama dengan KPK untuk membersihkan korupsi di lingkungan Kemenkeu. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta KPK agar kasus yang melibatkan oknum berinisial YP

yang saat ini menjabat sebagai Kepala Seksi Pengembangan Pendanaan Kawasan Perumahan dan Pemukiman pada Direktorat Evaluasi Pengelolaan dan Informasi Keuangan Daerah itu dapat diusut tuntas. Sri Mulyani juga berharap KPK berhasil mengungkap apakah YP melakukan aksinya secara personal atau melalui sistem jaringan. ”Terus terang saya kecewa. Dengan reformasi yang sudah dilaku-

kan panjang, suatu proses bisnis yang open dan transparan tapi kemudian ternyata masih ada oknum Kementerian Keuangan mengambil kesempatan menjadi makelar anggaran.

Tertangkapnya YP ini telah membunyikan alarm sangat keras,” tegas Sri Mulyani, saat konferensi pers di kantornya, kemarin (7/5).

Baca...DUKUNG Hal 11

MAJANG POLIS SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 13

REALISASI PEREKAMAN E KTP

TERNATE SELATAN

TERNATE TENGAH

TERNATE UTARA

PULAU TERNATE

MOTI

HIRI

BATANG DUA

TOTAL

Wajib KTP

Wajib KTP

Wajib KTP

Wajib KTP

Wajib KTP

Wajib KTP

Wajib KTP

Wajib KTP

53.492

41.587

36.166

11.716

3.667

2.253

2.120

151.001

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

Sudah Perekaman

53.492

35.665

31.452

10.614

3.437

1.989

1.535

128.587

PER TANGGAL 30 APRIL

Belum

Belum

Belum

Belum

Belum

Belum

Belum

Belum

53.492

5.922

4.714

1.102

230

264

585

22.414

Persentase

Persentase

Persentase

Persentase

Persentase

Persentase

Persentase

Persentase

82.06%

85.76%

86.97%

90.59%

93.73%

88.28%

72.4 %

85.16%

10.285 Warga Terancam Kehilangan Hak Pilih Tak Masuk DPT Meski Sudah Lakukan Perekaman E-KTP Komisi I Minta KPU Segera Sinkronkan Data

TUNJANGAN ANGGOTA PIMPINAN DAN DPRD YANG BERUBAH PADA KATEGORI SEDANG DAN RENDAH KATEGORI SEDANG (Sudah Diterima)

Tunjangan Komunikasi Intensif (per bulan) Ketua Rp 10.500.000 Wakil Rp 10.500.000 Anggota Rp 10.500.000

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah

Dana Ops Pimpinan (per bulan) Ketua Rp 8.800.000 Wakil Rp 4.200.000 Reses (per triwulan) Ketua Rp 10.500.000 Wakil Rp 10.500.000 Anggota Rp 10.500.000 KATEGORI RENDAH (Perubahan Tunjangan dari Pemkot)

Tunjangan Komunikasi Intensif (per bulan) Ketua Rp 6.300.000 Wakil Rp 6.300.000 Anggota Rp 6.300.000 HIZBULLAH MUJI MALUT POST

Dana Ops Pimpinan (per bulan) Ketua Rp 4.200.000 Wakil Rp 2.362.000 Reses (per triwulan) Ketua Rp 6.300.000 Wakil Rp 6.300.000 Anggota Rp 6.300.000

JELANG RAMADAN Jelang Ramadan warga di Kelurahan Loto terlihat mulai melakukan pembersihan dan perbaikan musallah serta fasilitasnya. Hal ini dilakukan agar warga lebih nyaman dan berkosentrasi dalam menjalankan ibadah.

T E R N AT E Sepuluh ribu lebih warga (10.285) di Kota Ternate terancam tidak bisa menyalurkan hak suaranya pada pemilihan gubernur 27 Juni mendatang. Pasalnya, mereka tidak masuk dalam YAMIN Rusli Daftar Pemilih Tetap (DPT). Padahal ke 10 ribu lebih warga ini, sudah melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) sebelum KPU menggelar pleno penatapan DPT beberapa waktu lalu.

Baca: DPT.. Hal 16

SELISIH PENDAPATAN Tunjangan Komunikasi Intensif (per bulan) Ketua Rp 4.200.000 Wakil Rp 4.200.000 Anggota Rp 1.838.000 Dana Ops Pimpinan (per bulan) Ketua Rp 4.600.000 Wakil Rp 2.362.000 Reses (per triwulan) Ketua Rp 4.200.000 Wakil Rp 4.200.000 Anggota Rp 4.200.000 TOTAL DANA YANG HARUS DIKEMBALIKAN untuk 1 bulan (termasuk Reses)

Wahdah Islamiyah Peduli Korban Kebakaran TERNATE— Dewan Pengurus Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah kota Ternate, memberikan bantuan sembako dan pakaian layak pakai kepada korban musibah kebakaran Lelong, Kelurahan Makassar Timur, yang diterima langsung Lurah Kelurahan Makassar Timur, NahruJumat (04/5).

Pemprov Dianggap Cari-cari Alasan

PEDULI; Pengurus Wahdah Islamiyah Kota Ternate saat menyerahkan bantuan korban kebakaran

TERNATE – Penjelasan Kepala Biro Keuangan Pemprov Malut, Ahmad Purbaja terkait keterlambatan pencairan Dana Bagi Hasil (DBH) triwulan IV tahun 2017 dan triwulan I tahun 2018 dikarenakan masih menunggu peraturan gubernur (Pergub) dianggap hanya mencari-cari alasan.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Ahmad Yani Abdurahman.” Penjelasan itu hanya cari-cari alasan saja,”ujar Ahmad Yani, kemarin (7/5).

Baca: ALASAN.. Hal 16

Baca: PEDULI.. Hal 16

Ketua Rp 13.000.000 Wakil Rp 10.238.000 Anggota Rp 8.400.000

WAHDAH ISLAMIYAH FOR MALUT POST

Kelebihan Pembayaran Tunjangan DPRD Belum Dikembalikan TERNATE— Sejumlah Satuan Kinerja Perangkat Daerah (SKPD) belum mengklarifikasi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahkan DPRD Kota Ternate belum mengembalikan

BANTUAN Dinsos Diminta Validasi Data Penerima PKH TERNATE – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Ternate diminta untuk melakukan validasi data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Ternate. Permintaan itu disampaikan Kasubdit Kepesertaan Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia Dr Sudarsosno kepada Komisi I DPRD Kota Ternate saat melakukan konsultasi ke Kemensos kemarin (6/5).

Anggota Komisi I Junaidi Bachrudin mengatakan, sesuai penjelasan saat konsultasi, tahun 2017 lalu Kemensos menargetkan tambahan 4 ribu penerima KPM se Indonesia namun karena tahun lalu alokasi anggarannya belum tersedia, akhirnya belum bisa dilakukan penambahan.

Baca: PKH.. Hal 16

kelebihan pembayaran tunjangan. Padahal, deadline pengembalian sudah hampir berakhir.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Taufik

Jauhar menyatakan, temuan itu sudah disampaikan ke SKPD termasuk temuan kelebihan pembayaran tunjangan anggota DPRD Kota Ternate.

Baca: TUNJANGAN.. Hal 16

TAUFIK Jauhar

Lebih dekat dengan Fhaghsal Ridho Maulaya Zildran Sitompul, Siswa Peraih Juara Satu Pidato Bahasa Arab Nasional

Lebih Suka Tulis Cerpen Dibandingkan Latihan Pidato Usianya baru 12 tahun tapi, Fhaghsal Ridho Maulaya Zildran Sitompul, berhasil mengharumkan nama daerah di tingkat nasional.

Fhaghsal Ridho Maulaya Zildran Sitompul bersama Gurunya

ARWANI JUFRI – Ternate

UJIAN Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) tingkat Sekolah Dasar (SD) telah selesai akhir pekan lalu. Praktis saat ini para siswa kelas VI tengah menunggu pengumuman hasil ujian yang akan dilaksanakan pada 4 Juni nanti.

Fhaghsal Ridho Maulaya Zildran Sitompul, termasuk salah satu siswa yang menunggu pengumuman penting itu. Siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Nurul Hasan yang akrab disapa Koko ini termasuk salah satu siswa peraih juara pertama lomba pidato BahasaBahasa Arab tingkat nasinoal yang dilaksanakan 2017 lalu.

Baca: RIDHO.. Hal 16

ARWANI JUFRI/MALUTPOST

AROUND TERNATE SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 14

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748.

SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

GENANGAN

TERGENANG AIR : Jalan di Bastiong yang tergenang air.

Ruas Jalan Tergenang Air TERNATE - Ruas jalan di kawasan Bastiong tepatnya menuju Pelabuhan Feri kembali dikeluhkan. Pasalnya, ruas jalan itu selalu tergenang air. Genangan air itu diduga berasal dari tumpahan air profil penampungan di lantai empat Hotel Ayu Lestari.

Pantauan Malut Post, Senin (7/5), genangan air pada ruas jalan tersebut sudah terjadi beberapa bulan belakangan ini, namun, pihak pengelola hotel tidak menghiraukan hal Ini sangat meng- tersebut.” Ini sanganggu peng- gat mengganggu guna jalan, apalagi pengguna jalan, setiap hari selalu apalagi setiap hari tergenang tergenang air” selalu air” kata Ahmat warga Bastiong.

Ahmat Karena sudah Warga Bastiong sangat mengganggu pengguna jalan, Ahmad berharap, pengelola hotel untuk menangani masalah tersebut. Pipa pada profil penampung air itu jangan diarahkan ke jalan, agar tumpahan air itu tidak lagi meredam badan jalan.” Kami harap ada perhatian dari pihak pengelola, untuk menangani masalah tersebut,” harapnya.(tr-02/rul)

BERLUBANG : Jalan berlubang di Kelurahan Santiong

Lubang Jalan Ancam Keselamatan Pengendara Minta Segera Dibenahi Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Maslan Adjid

Karena lubangnya tepat di badan jalan, warga memasang ban bekas dan kayu sebagai penanda jika jalan itu berlubang, ini dilakukan agar menghindari terjadinya kecelakaan,” Munawar Warga

TERNATE - Jalan berlubang kembali dikeluhkan warga. Kali ini, keluhan datang dari warga Kelurahan Santiong. Pasalnya, di kawasan itu terdapat beberapa lubang jalan.

Pantauan Malut Post, kemarin (7/5) terdapat dua ruas jalan yang berlubang yakni ruas jalan pada kawasan RT 01 dan ruas jalan di RT 03. Kerusakan jalan di dua titik ini sangat mengancam keselamatan pengguna jalan, apalagi lubang jalan itu berada tepat di tengah

badan jalan.” Karena lubangnya tepat di badan jalan, warga memasang ban bekas dan kayu sebagai penanda jika jalan itu berlubang, ini dilakukan agar menghindari terjadinya kecelakaan,” kata Munawar warga setempat.

Banyak pengendara yang melintasi ruas jalan ini sangat terganggu karena lubang jalan itu berada tepat diperempatan jalan. Warga yang melintasi ruas jalan itu harus ekstra hati-hati.

Warga berharap kerusakan pada dua titik ruas jalan ini segera diperbaiki. ” Jalur ini cukup ramai dilewati kendaraan karena itu kami berharap bisa segera diperbaiki. Sebelum lubang jalan ini memakan korban jiwa, karena pada malam hari sangat berbahaya,” harap Munawar.(tr-02/rul)

Parkir Liar, Penyebab Kemacetan

PARKIR LIAR : beberapa kendaraan memakir di badan jalan yang dapat mengganggu kelancaran arus lalulintas, pihak terkait perlu mengambil tindakan tegas

TERNATE – Kesadaran pengguna kendaraan, terutama kendaraan roda empat dalam memarkir kendaraannya pada tempat yang benar masih minim. Banyak pengguna kendaraan roda empat yang sering parkir di sembarangan tempat, terutama di bahu-bahu jalan. Hal ini menyebabkan sering terjadinya kemacetan terutama di jam-jam sibuk.

Pantauan Malut Post, kemarin (7/5), ruas jalan di depan kantor Samsat dan gudang bulog terlihat puluhan mobil terparkir rapi di badan jalan. Hal itu mengakibatkan arus

lalulintas terganggu.” Kalau mereka parkir di badan jalan otomatis ruas jalan makin kecil pasti terjadi kemacetan,” keluh Ramli salah satu pengendara.

Kata Ramli, pada ruas jalan itu, sudah sering kali kendaraan diparkir di badan jalan, akibatnya terjadi kemacetan terutama di jamjam sibuk.” Kami minta pihak terkait terutama polantas turun tangan, kalau ada kendaraan yang parkir sembarangan ditilang saja, karena menyalahi aturan lalulintas,” harap Ramli. (tr-02/rul)

Fasilitas Pantai Kastela tak Terurus TERNATE - Sejumlah fasilitas di Pantai Wisata Kastela kondisinya memprihatinkan. Berbagai fasilitas di kawasan pantai tersebut dalam beberapa tahun belakang ini tidak lagi terurus Amatan Malut Post, Senin (7/5) fasilitas berupa tempat duduk di Mungkin karena bagian selatan tisudah jarang di dak lagi terurus datangi warga dan kondisinya akhirnya fasilitas- mulai rusak. Meski nya juga sudah ti- begitu belum ada dak diperhatikan perhatian dari dipihak terkait,” nas terkait. Hal ini banyak dikeluhRandi kan warga.” MungWarga Kastela kin karena sudah jarang di datangi warga akhirnya fasilitasnya juga sudah tidak diperhatikan pihak terkait,” kata Randi warga Kastela.

Sejumlah pengunjung pantai kata dia, sempat mengeluhkan kondisi fasilitas pantai tersebut, mereka berharap bisa dibenahi dinas terkait agar dapat meningkatkan kunjung ke tempat wisata tersebut.” Sangat disayangkan kalau dibiarkan rusak, ini harus diperbaiki,” harapnya. (tr-02/rul)

TERBENGKALAI : Fasilitas penunjang wisata di Pantai Kastela yang telah rusak, perlu adanya pembenahan dari dinas terkait.

AKADEMIKA SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 15

Kuliah Ekologi Tumbuhan bersama Dr. Abdulrasyid Tolangara, M.Si

Membahas Ekosistem dan Dampak Kerusakan Lingkungan

Dr. Abdulrasyid Tolangara, M.Si Pengajar sekaligus Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate

TOPIK bahasan yang disajikan di edisi, Selasa (8/5) hari ini menyangkut Ekologi Tumbuhan.

Topik ini disampaikan Dr. Abdulrasyid Tolangara, M.Si, dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang juga Dekan FKIP Universitas Khairun kepada mahasiswa Program Studi Biologi. Berikut narasi kuliah yang disarikan secara bertutur oleh yang bersangkutan:

interaksi antara mahluk hidup satu dengan lainnya. Ekosistem sendiri di dalamnya meliputi kumpulan yang terdiri dari komunitas yang terjadi interaksi antara satu dengan yang lainnya. Ekosistem sendiri tatarannya lebih luas dari komunitas.

Pengertian komunitas seperti yang dikutip Hosting, merupakan kumpulan berbagai mahluk hidup yang di dalamnya terjadi hubungan timbal balik antara mahluk hidup dengan lingkungan.

Juga terjadi aliran energi, daur materi dan lain-lain demi terjaganya ekosistem.

Hubungannya dengan kehidupan praktis, maka ekosistem yang dipelajari yakni diantaranya eko-

sembarangan dan melakukan pembakaran akan berdampak luas terhadap ekosistem dan lingkungan. Atau menimbun laut melalui reklamasi pantai juga berdampak buruk terhadap ekosistem laut. Karena reklamasi bisa membunuh biota laut.

Sementara biota-boita laut itu menjadi makanan dari ikan-ikan kecil.

Diajarkannya mata kuliah ini dengan tujuan agar mahasiswa memahami dan menjaga lingkungan dengan baik. Sehingga jika ditemukan ada kerusakan lingkungan, mereka dapat mengambil tindakan secara nyata untuk melakukan perbaikan. (tr-04/jfr)

Tujuh Dampak Pencemaran Lingkungan *

*

BERBICARA Ekologi Tumbuhan tidak bisa dilepaspisahkan dengan lingkungan. Seperti dua mata uang, tumbuhan dan lingkungan saling terkait satu sama lain. Tumbuhan itu hidup butuh lingkungan yang cocok. Lingkungan juga meliputi beberapa hal di dalamnya, di antaranya tanah, air, udara, sinar matahari, suhu, kelembaban.

Semua komponen itu pun harus ada atau tersedia sehingga tumbuhan itu bisa hidup. Syaratsyarat itu dinamakan dengan komponen abiotik.

Sementara tumbuhan sebagai komponen biotik.

Abiotik dan biotik ini juga selalu bekerja sama untuk membentuk suatu komunitas yang disebut Term-Komunitas.

Selain Term-Komunitas, ada juga term-ekosistem. Term ini lebih mengarah pada hubungan

sistem laut, ekosistem danau, padang, mangrove.

Dalam sekian ekosistem itu dikaji dalam mata kuliah Ekologi Tumbuhan.

Setelah mempelajari mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat mengetahui seluk beluk ekosistem laut, ekosistem danau, padang lamun, mangrove. Jenis ekosistem laut itu meliputi padang lamun, karang dan mangrove. Sedangkan ekosistem darat terdapat tumbuhan tingkat tinggi dan tingkat rendah. Ekosistem-ekosistem tersebut perlu dijaga. Mereka saling bergantung satu sama lainnya.

Karenanya, jangan menebang pohon secara

*

*

TERGANGGUNYA KESEIMBANGAN LINGKUNGAN Pencemaran lingkungan akan dapat menyebabkan dampak berupa ketidakseimbangan lingkungan atau eksositem (baca: ekosistem darat dan ekosistem air) yang ada. Hal ini jelas terjadi karena pencemaran lingkungan otomatis akan merusak keadaan yang mulanya baik menjadi tidak baik. Ketika terjadi pencemaran maka akan banyak pihak yang terganggu, bukan hanya manusai namun juga binatang hingga tumbuhtumbuhan.

yang muncul ini tidak dapat dikendalikan maka akan menjadi menjadi bencana alam. am m.

Bisa jadi manusia tidaka kan mendapatkan jatah makanannya karena jatah makanan naan tersebutsudah dimakan hama sebelum siap memanennya. *

PUNAHNYA BERBAGAI SPESIES FLORA DAN FAUNA Pencemaran lingkungan ini sangat besar pengaruhnya dalam mempengaruhi keadaan lingkungan. Ketika polutan sudah masuk ke dalam lingkungan hidup, maka akan mematikan beberapa jenis flora dan fauna yang telah hidup. Hal ini didukung oleh keadaan kekebalan setiap flora dan fauna yang berbeda- beda pula.

MENYEBABKAN TERJADINYA LUBANG OZON Pencemaran lingkungan akan menyebabkan kerusakan pada lingkungan tersebut. buut.

Salah satunya berupa menipisnya lubang ozon. Ketika lubang ozon sudah semakin akkin menipis, maka hal ini lama kelamaan akan menjadi berlubang. Kita semua mengetahui ahui bahwasannya lapisan ozon sangat membantu untuk melindungi Bumi dari paparan raan sinar ultraviolet secara langsung. Apabila lapisan ozon ini berlubang maka otomatis attis hal ini akan menyebabkan sinar ultraviolet menyinari Bumi secara langsung.

*

BERKURANGNYA KESUBURAN TANAH Pencemaran lingkungan juga akan menyebabkan terjadinya pengurangan kesuburan pada tanah (baca: ciri-ciri tanah subur). Penurunan kesuburan pada tanah ini diakibatkan oleh penggunaan isektisida yang berlebihan. Ketika penggunaan insektisida ini berlebihan, maka hal ini akan mencemari tanah. Akibatnya tanah akan kehilangan kesuburannya sedikit demi sedikit dan produktivas tanah dapat terganggu.

TERJADI PEMEKATAN HAYATI Pemekatan hayati juga merupakan salah satu dampak yang akan ditimbulkan da dari ari adanya pencemaran lingkungan. Proses pemekatan hati ini akan dapat diartikan kaan sebagai peningkatan kadar bahan pencemar yang melalui tubuh makhluk hidup duup tertentu. pemekatan hayati ini juga disebut sebagai amnalgamasiasi. Sebagai contoh tooh untuk menggambarkan kasus ini adalah suatu perairan yang telah tercemar.

*

MENYEBABKAN KERACUNAN DAN PENYAKIT Masih merupakan lanjutan dari dampak lingkungan tercemar yang berupa pemekatan taan hayati. Ketika manusia mengonsumsi beberapa makanan yang yang berupa uppa hewan atau tumbuhan yang telah terkontaminasi bahan pencemar, maka segala ala kemungkinan buruk bisa terjadi. Beberapa kemungkinan buruk dari mengonsumsi msi bahan makanan yang tercemar adalah keracunan atau meninggal dunia. Atau jiaa ititu tu tidak terjadi, maka kemungkinan yang paling kecil adalah terserang bibit penyakit. kit.

MELEDAKNYA PERTUMBUHAN HAMA Penggunaan insekstidida yang berlebihan juga dapat menyebabkan lingkungan yang tercemar. Insektisida ini juga akan mematikan predator. Ketika predator ikut punah karena terkena insektisida, maka pertumbuhan hama ini akan menjadi berkembang pesat. Bahkan pertumbuhan hama ini akan tumbuh secara berlebihan dan tanpa kendali. Hal ini tentu saja akan merugikan banyak pihak. Apabila hama

Sumber: Pusat Ilmu Geografi

Tingkatkan Daya Baca Kader Manfaatkan Taman Kampus Sebagai Tempat Membaca Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Belajar tidak hanya di ruang kelas, melainkan bisa di luar kelas seperti di taman dan tempat lainnya. Itu yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Khairun (Unkhair).

Mereka memanfaatkan taman yang disediakan

KEBERSAMAAN: Para peserta yang juara pada kegiatan HiLo School Drawing Competition 2018 saat foto bersama usai kegiatan di Multimart, Senin (7/5).

Gelar Kompetisi Mewarnai dan Aplikasi Permainan Edukatif

Rata-rata minat baca kita tinggi, tapi daya baca kita lemah. Ini yang kita dorong lewat kegiatan ini,” Jumadin Lantamo

Koordinator Kegiatan KAMMI Membaca pihak kampus di lingkungan sekitar. Taman tersebut dimanfaatkan sebagai tempat membaca buku.

Tidak hanya mahasiswa dari organisasi intern kampus, mahasiswa dari organisasi ekstra kampus pun turun memanfaatkan taman tersebut. Salah satunya Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat FKIP Unkhair.

Alhasil, kegiatan membaca yang dilakukan di taman tersebut merupakan salah satu program kader membaca KAMMI Komisariat FKIP Unkhair yang disebut dengan KAMMI Membaca.

“Ini diperuntukkan kader KAMMI. Tapi, jika ada mahasiswa di luar KAMMI juga bisa ikut,” kata Jumadin Lantamo, Koordinator kegiatan KAMMI Membaca saat ditemui Malut Post kemarin (7/5).

WADAH EDUKASI: KAMMI Komisariat FKIP Universitas Khairun Ternate saat memanfaatkan taman kampus untuk dijadikan sebagai tempat membaca buku, Senin (7/5).

Kegiatan Kader Membaca ini merupakan kegiatan mingguan KAMMI Komisariat FKIP . Kegiatan ini dilakukan seminggu sekali.

Jika bukan pada Senin at au Ka m i s. Bu ku buku yang disediakan lebih didominasi buku-buku bernuansa Islami. Ada juga buku umum.

Kegiatan tersebut dilakukan dengan tu-

juan menambah wawasan kader sebagai mahasiswa dan meningkatkan daya baca kader.

“Rata-rata minat baca kita tinggi, tapi daya baca kita lemah. Ini yang kita dorong lewat kegiatan ini,” ucapnya.

Dia berharap kegiatan Kader Membaca ini menjadi tolak ukur dan motivasi bagi kader untuk terus meningkatkan pengetahuan dan referensi ilmu pengetahuan. “Menjadi seorang mahasiswa itu rajin-rajinlah membaca buku. Karena, jendela dunia itu adalah membaca buku,” tukasnya.(tr04/jfr)

TERNATE – Memiliki kepedulian terhadap dunia pendidikan tidak hanya menjadi tugas dan tanggungjawab lembaga-lembaga yang bergerak di dunia pendidikan.

Tugas seperti itu juga ditunjukkan salah satu lembaga usaha, HiLo. Mereka melaksanakan kegiatan yang berbau edukasi. Nama kegiatannya HiLo School Drawing Competition 2018. Peserta dari kegiatan ini adalah siswa sekolah dasar (SD). Jumlahnya mencapai 150 peserta.

Mereka akan berlomba menggambar dan mewarnai.

Kegiatan yang berlangsung di Multimart Jatiland Mall ini juga bagian dari upaya mendukung jutaan anak Indonesia tumbuh sehat, cerdas dan optimal di era digital saat ini. Lomba dibagi menjadi dua kategori, yaitu lomba mewarnai untuk kelas 1 sampai 3 SD dan lomba melengkapi gambar untuk kelas 4 sampai 6 SD. Michael Brian, Brand Associate HiLo, Senin (7/5) di sela-sela kegiatan mengaku sangat senang melihat antusias peserta HiLo School Drawing Competition. Kegiatan ini dikolaborasi dengan Indomaret dan beberapa partner lainnya dis eluruh Indonesia.

Dia berharap kegiatan ini bisa menjangkau hingga 1,75 juta peserta dari 9.300 sekolah di seluruh Indonesia, sehingga semakin banyak anak yang dapat merasakan keseriusan dan manfaat kegiatan edukatif dan penuh kreativitas ini. “Salah satu hal baru yang sudah kami siapkan untuk adik-adik peserta adalah hadiah utama pemenang berupa uang tunai dan paket wisata gratis ke Universal Studio Singapore, didukung dengan penerbangan gratis oleh rekan kami, Air Asia Indonesia,” ungkapnya.

Sama seperti tahun sebelumnya, kegiatan ini bagian dari memudahkan anakanak untuk turut berpartisipasi, mengikuti road show yang akan kami selenggarakan di total 63 kota di Indonesia, mengirimkan hasil karya langsung ke PO BOX yang telah sediakan, serta bekerja sama dengan Indomaret untuk penyediaan kertas gambar.

Kegiatan ini juga bagian dari upaya melihat perkembangan anak-anak masa kini yang semakin digital-savvy. Aplikasi bisa dilihat di HiLo School Draw dan Play 2, bisa diunduh di Google Play Store. Selain itu, pihaknya juga tetap memanfaatkan teknologi augmented reality agar peserta dapat menikmati hasil gambarnya berubah menjadi animasi 3D. “Jadi, aplikasi ini kini dilengkapi dengan permainan yang memacu anak-anak untuk beraktivitas fisik. Ini sejalan dengan misi HiLo School, yaitu agar anak-anak Indonesia dapat memiliki gaya hidup sehat dan bisa tumbuh ke atas, agak ke samping,” tutupnya.(tr-04/jfr)

SAMB MAJANG SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 16

Komisi II Kunjungi Kementerian Perindustrian TERNATE— Komisi II DPRD Kota Ternate mengunjungi Kementerian Perindustrian untuk mengkonsultasikan anggaran kerusakan alat milik PT Alga Kastela. “Pabrik yang dikelola perusahaan daerah Pemerintah Kota (Pemkot) ini tidak bisa memproduksi rumput laut karena mesinnya tidak bisa beroperasi. Padahal, PT. Alga Kastela, dalam sehari bisa memproduksi rumput laut hingga 3 ton,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kota Ternate, Zainal H Hasan.

Kerusakan alat, kata dia, apabila menggunakan APBD Kota Ternate tidak akan cukup. “Memang biaya perbaikannya cukup mahal. Jika menga-

yang diberikan nanti tak bisa dipergunakan sehingga anggaran itu menjadi sia-sia,” katanya.

Meski begitu, Zainal mengaku, Kementerian Perindustrian memiliki anggaraan biaya optimalisasi itupun kalau usulan disetujui Ditjen Anggaran. “Namanya program optimalisasi.

Optimalisasi itu entah untuk peningkatan kapasitas, perbaikan alat. Tapi usulan masih dikaji selanjutnya diusulkan ke Ditjen Anggaran,” akunya.

Dia menambahkan, akan ngotot agar Kementerian Perindustrian dapat memberikan bantuan untuk menyelamatkan perusahaan tersebut.

“Kementerian Perindustrian berjanji mengupayakan memberikan bantuan anggaran. Namun, mereka masih mencari tahu Kementerian teknis yang bertanggung jawab terhadap pengelola rumput laut tersebut,” pungkas Zainal (cr-05/ mpf).

harapkan APBD untuk perbaikan alat yang rusak itu tidak cukup. Makanya, kehadiran kita di kementerian ini untuk berkonsultasi bagaimana cara supaya kita bisa mendapat bantuan.

Sebab, tanpa bantuan dari Kementerian, industri yang sudah berjalan ini tidak bisa jalan,” jelasnya.

Sesuai penjelasan Kepala Subsektorat Industri Hasil Laut Perikanan dan Peternakan Kementerian Perindustrian RI Wahyuni Riyanti, lanjut Jainal, pemerintah pusat tidak sembarangan menggelontorkan anggaran. “Setiap pengajuan masih didalami kementerian. Kementerian perlu analisis jangan sampai bantuan

Hasil USBN Belum Diperiksa TERNATE – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Ternate masih menunggu kunci jawaban dari pusat untuk pemeriksaan bahan hasil Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN). “ Saat ini belum ada pemeriksaan hasil ujian karena belum ada kunci jawaban,” ungkap Ketua Panitia Ujian, Abd Azis Tukuboya, Senin (7/5).

Dia mengatakan, kunci jawaban dikirim melalui email namun tidak bisa dibuka karena belum ada passwordnya. “kunci jawaban maupun password harus ada,” ujarnya.

Dia mengatakan, setelah menerima kunci jawaban baru Dikbud dan

guru-guru akan memeriksa hasil ujian siswa SD itu. “Kalau sudah ada kami libatkan beberapa orang guru untuk memeriksa. Setelah memeriksa hasil itu kemudian dikembalikan ke sekolah masing-masing karena sekolah yang menentukan kelulusan siswa,” tandasnya.

Untuk SMP, lanjut Azis, nilai UNBK dan UNKP masih diproses. Hasil akan discan di Provinsi kemudian dilanjutkan ke Pusat. “Pusat yang akan memproses hasilnya. Setelah itu baru nilainya dikembalikan lagi ke Provinsi selanjutnya diserahkan ke Sekolah masing-masing,” jelasnya.

Sesuai jadwal Prosedur Operasional

Sekolah (POS) pengumuman SMP akan dilakukan tanggal 23 Mei dan SD pada 4 Juni.

Sementara itu, ditanya apakah ada siswa SMP yang akan mengikuti ujian susulan, kata Aziz, ada satu siswa SMP Muhammadiyah 2 Kota Ternate yang akan melaksanakan ujian susulan, Selasa (8/5) hari ini . Sebab, siswa itu tidak sempat mengikuti Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) lantaran sakit. “USBN di hari kedua dan ketiga siswa tersebut sakit sehingga tidak sempat mengikuti ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Matematika serta Bahasa Inggris dan IPA,” terangnya. (mg-01/mpf).

Perda Tongole Mengendap di Pemprov TERNATE – Lingkungan Tongole resmi dimekarkan menjadi kelurahan pada Februari lalu. Setelah peraturan daerah (Perda) disahkan DPRD Kota Ternate, Perda itu lalu disampaikan ke Biro Pemerintahan lalu selanjutnya ke Biro Hukum Pemprov Malut agar dapat dikeluarkan nomor registrasi (Noreg) pembentukan kelurahan.

Namun hingga kini, Pemprov belum memberikan kabar kapan noreg itu akan dikeluarkan.

Kabag Hukum Setda Kota Ternate, Muhammad Asyikin mengatakan, Perda tersebut setelah disahkan lang-

...TUNJANGAN Samb Hal. 13

”Saat ini kita sudah sampaikan temuan pemeriksaan ke seluruh SKPD. Tinggal menunggu tanggapan dari masingmasing SKPD,”jelasnya.

Temuan itu, kata dia, hanya dalam bentuk administrasi dan perlu klarifikasi dari SKPD karena temuan ini masih bersifat subjektif. “ Karena bersifat subjektif maka harus ada tanggapan dan komentar dari SKPD terkait sehingga

...PKH Samb Hal. 13

Akhirnya penambahan penerima PKH baru bisa direalisasi tahun ini, karena baru ada anggarannya. “ Untuk efektifitas pelaksana PKH maka diminta dana tambahan melalui APBN-P yang aru dialokasikan tahun ini,”jelasnya.

Di Kota Ternate data awal penerima PKH sebanyak 3.372 orang, namun setelah divalidasi menyisahkan seribu

sung diserahkan ke Biro Pemerintahan Provinsi untuk dikoreksi selanjutnya diteruskan ke Biro Hukum untuk dikeluarkan noreg Perda tersebut.”

Kami sudah koordinasi ke Pemprov tapi belum ada kejelasan kapan noreg akan dikeluarkan,” tukasnya.

Terpisah Sekretaris Komisi I Yamin Rusli mendesak, Bagian Hukum Seda Kota Ternate secepatnya menyampaikan ke Biro Hukum Pemprov untuk mengeluarkan noreg Perda yang sudah disahkan itu. Karena sesuai waktu, cukup tiga bulan saja dilakukan kajian.

” Kalau terhitung tiga bulan setelah disahkan pada Februari lalu maka bulan ini sudah bisa dikeluarkan,” terangnya.

Proses pemekaran kelurahan Tongole kata Yamin, tidak sebatas setelah noreg dikeluarkan Pemprov Malut, masih ada tahapan lain yang harus dilalui. ” Setelah noreg dikeluarkan, kami akan kirim lagi ke Kemendagri untuk dikelurakan kode wilayah kelurahannya, jadi masih memakan waktu cukup lama, karena itu kami harap Pemprov tidak menghambat proses tersebut,”pungkasnya. (cr-05/rul)

hasil yang nanti dituangkan dalam LHP BPK itu benar-benar objektif,” terangnya.

Ditanyakan Terkait jumlah temuan SKPD, taufik menyebutkan, temuan tidak terlalu banyak. “Temuannya tidak terlalu banyak. Tapi laporan keuangan itu akumulasi dari seluruh laporan maka kita semua yang hendel termasuk temuan di DPRD. Kalau berapa besarnya saya belum bisa komentar karena tahapan ini kita belum bisa publikasikan,”katanya.

Taufik mengaku sebagian besar SKPD sudah memberi tanggapan balik ter-

kait temuan tersebut. “Sebagian besar tanggapan sudah masuk dan sudah diserahkan baik dalam bentuk hardcopy maupun softcopy tinggal digodok.

Temuan itu belum tentu naik ke laporan tergantung tanggapannya,” terangnya.

Sementara temuan di DPRD, kata dia, sudah disampaikan bahkan tanggapannya sudah masuk ke tim pemeriksa. “Di DPRD yang menjadi temuan adalah pembayaran tunjangan sejak Agustus sampai November,” tambahnya. (cr-05/ mpf).

lebih dengan data tunggunya dua ribu lebih. Untuk dua ribu lebih ini akan divalidasi lagi, apakah mereka benar-benar masuk pada kategori miskin atau tidak.

Sebab dari kabupaten/kota kadang masih memasukan warga yang sudah tidak miskin dalam penerima PKH. Karena itu perlu dilakukan validasi ulang.” Validasi ini agar yang benar-benar miskin bisa masuk sebagai penerima, sedangkan yang sudah tidak miskin tidak boleh lagi” terangnya.

Untuk dua ribu lebih warga yang masuk dalam daftar tunggu PKH di Kota Ternate, menurut Junaidi, setelah divalidasi baru bisa ditentukan. Yang benar-benar masuk sebagai kategori mkiskin akan diakomodir.” Jadi penjelasan dari Kemensos data dua ribu lebih itu harus divalidasi lagi. Warga yang sudah tidak masuk kategori miskin segera dikeluarkan sedangkan yang miskin namun belum terdata dalam data itu segera dimasukan,”pungkasnya.(cr-05/rul)

...DPT Samb Hal. 13

Dari 151 ribu lebih warga di Kota Ternate yang wajib memiliki e-KTP, yang sudah melakukan perekaman sebanyak 124 ribu lebih (124.406).

Namun, saat pleno, KPU tidak mengakomodir seluruh warga yang telah melakukan perekamanitu masuk dalam DPT. KPU menetapkan DPT Kota Ternate sebanyak 114 ribu lebih (114.118) atau selisih antara warga yang sudah melakukan perekaman dengan yang masuk dalam DPT sebesar 10.285.

Besarnya selisih tersebut, Komisi I DPRD Kota Ternate meminta, KPU segera melakukan singkronisasi data dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), agar tidak menimbulkan masalah di hari H pencoblosan Pilgub nanti. ” Kami khawatir jangan sampai 10 ribu lebih warga ini tidak bisa mencoblos ini akan menjadi masalah. Saat hering lalu, kami sudah meminta segera lakukan singkronisasi data, tapi itu belum juga dilakukan,” kata Sekretaris Komisi I Yamin Rusli, kemarin (7/5).

KPU kata Yamin, akan melakukan pencetakan surat suara sesuai DPT ditambah 2,5 persen suara cadangan. Jumlah itu apakah nanti kurang atau lebih belum bisa dipastikan. Namun, sebagai langkah antisipasi, KPU harus melakukan singkronisasi data, agar hak suara warga tidak hilang hanya karena keterbatasan surat suara yang

...ALASAN Samb Hal. 13

Penjelasan Ahmad Purbaja disebutnya hanya mencari-cari alasan karena untuk DBH triwulan IV tahun 2017, pergubnya sudah dikeluarkan pada tahun 2017 lalu, kecuali untuk DBH triwulan I 2018 yang memang harus menunggu pergub, sebab pergubnya belum diterbitkan.”

Kan aneh pencairan 2017 harus menunggu pergub 2018. Inikan jelas

...PEDULI Samb Hal. 13

Ketua DPD WI ust. Abu Zakariya didampingi Ketua LAZIS wahdah Islamiyah Kota Ternate ust.

Rusman Mandu menyampaikan, bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana pengurus wahdah melalui LAZIS wahdah Islamiyah. “ Ini merupakan hasil penggalangan yang dilakukan pengurus Wahda melalui LAZIS wahdah Islamiyah,” ujar Ketua DPD WI ust.

...RIDHO Samb Hal. 13

Putra sulung dari pasangan Donny Sitompul dan Aulia Simangunsong saat ditemui Malut Post di sekolahnya, kemarin (7/5) mengungkapkan pengalaman berharganya saat pada November 2017 lalu. Dia mengaku tidak terlalu mahir berbahasa arab tapi dirinya sangat senang berpidato. Karena itu, dia tak pernah merasa bosan latihan untuk mengasah bakatnya menjadi orator terutama dalam bahasa arab. Sebab saat berpidato dia bebas berteriak dan mengekresikan dalam bentuk gayanya. “Berpidato itu menyenangkan bagi saya dan memberi ilmu pada orng yang mendengarnya,” tuturnya. Bocah yang lahir bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan, Naaional (Hardiknas) ini mengaku kalau dirnya mulai tampil orator itu saat duduk di bangku kelas V. “Waktu itu untuk menyampaikan pidato pada peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw di sekolahnya,” tambah Koko.

Saat tampil di acara yang dihadiri para orang tua itu pun menjadi momen perdana koko tampil hingga akhirnya dia terpilih menjadi wakil Maluku Utara di ajang tingkat nasional. “Saat saya berpidato ada orang yang lihat bakat saya kemudian beberapa hari papa saya di telepon untuk mengikuti lomba tingkat nasional,” tuturnya. Itu dilaksanakan pada 17 November 2017 di Kota Pasuruan, Jawa Timur itu adalah ajang Pentas olahraga dan Seni antar Diniyah (Porsadin). Ajang tersebut, dia bukan mewakili nama sekolah tapi mewakili Kantor Kementerian Agama Kota Ternate.

Penampilan perdananya di ajang

dicetak.” 2,5 persen ini jumlahnya hanya sedikit, kalau dalam perjalanannya sebelum hari H pencoblosan, warga terus melakukan perekaman e-KPT lagi, maka jumlah warga yang mencoblos akan terus bertambah. Mereka ini kalau mau coblos akan ambil surat suara dari mana, jika jumlah suara yang dicetak hanya sebanyak DPT,” tukas politisi NasDem ini.

Senada Kepala Dinas Dukcapil Rukmini Rachman juga meminta KPU bisa melakukan pencocokan data dengan pihaknya. Apalagi sesuai target Disdukcapil akan dilakukan penambahan perekaman e-KTP sebanyak tiga ribu. Jika itu terealisasi maka jumlah total warga yang sudah melakukan perekaman e-KTP namun tidak masuk dalam DPT membengkak menjadi 13 ribu lebih.” Kami hanya khawatir surat suaranya tidak cukup, lalu KPU mau ambil dari mana, karena itu penting dilakukan singkronisasi data,” paparnya.

Sementara terkait perkembangan perekaman e-KTP, Rukmini mengaku hingga akhir April lalu masih tersisa 22 ribu lebih warga yang belum melakukan perekaman e-KTP, karena untuk perekaman di bulan Mei pihaknya belum merekap. ” Kami berharap dengan siswa waktu yang ada lurah dan camat terus menggenjot agar warga yang belum melakukan perekaman e-KTP segera diselesaikan,” harapnya. (cr-05/rul) kesannya hanya buat alasan saja,” tukasnya.

Pihaknya mengaku, akan segera menyurat ke Pemprov untuk secepatnya mencairkan DBH triwulan IV tahun 2017, karena itu merupakan hak pemkot. Apalagi ada sejumlah kegiatan yang harus dijalankan.”

Kalau tertahan seperti ini kegiatan kami akan terhambat, karena itu kami akan menyurat untuk meminta segera dicairkan,” pungkasnya.(cr05/rul) Abu Zakariya usai menyerahkan bantuan secara simbolis.

Bantuan ini, kata Zakariya, sebagai bentuk kepedulian ormas wahdah Islamiyah terhadap saudara saudari yang tertimpa musibah.

“Jangan dilihat besar kecilnya.

Lebih penting adalah kepedulian terhadap sesama. Semoga dapat membantu meringankan beban para korban,” ucapnya. Diketahui, kebakaran itu menghanguskan 41 rumah warga yang terdiri dari 47 KK (-+ 400 jiwa). (/pn/mpf) tersebut, Koko mengangkat temanya tentang ilmu yang bermanfaat. “Saat pertama saya naik panggung, saya grogi tapi beberapa menit setelahnya grogi pun hilang,” tuturnya dengan senyum. Saat rasa kepercayaan dirinya mulai kembali Koko pun mulai mengatur gerakan tubuhnya yang mengkkesperikan isi pidato yang semuanya disampaikan dalam Bahasa Arab dan disaksikan langsung para juri serta penonton yang mencapai ratusan orang itu.

Saat itu dia punya 30 pesaing dari berbagi daerah. Satu hal yang membuat rasa percaya dirinya untuk tampil adalah keyakinannya atas penguasaan materi yang akan disampaikan di atas mimbar itu.

Koko mengaku benar-benar surprise saat pengumuman dan dirinya dinyatakan menang meraih nilai tertinggi. Dari pengalamannya itu, koko juga mengungkapkan trik jadi juara pada lomba pidato. “Juara berpidato adalah baca teks hingga lancar, kemudian hafal lalu diikuti dengan ekspesi gerakannya juga intonasi,” beber siswa yang mengaku ilmu tentang berpiato paling banyak diterima dari bapaknya di rumah. Dia mengaku bangga termasuk kedua orangtuanya dan terharu saat dirinya tampil hingga mendapatkan hadiah berupa penghargaan serta uang tunai Rp3 juta.

Meski pernah meraih juara tingkat nasional, Koko justru mengaku kurang terlalu sering berlatih berpidato dan hanya belajar saat mau ada lomba.

“Saya malah lebih senang menulis cerita pendek,” akunya seraya mengaku akan melanjutkan pendidikannya di pesantren pulau Jawa yang akan dimulai setelah idul fitri nanti. (mg-01/nty)

HUKUM & KRIMINAL SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 17

Art: MuS

SIDANG Mahasiswa dan Security Dituntut 1,6 Tahun TERNATE – Dua terdakwa kasus narkoba menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri (PN) Ternate, Senin (7/5). Dua terdakwa itu adalah La Ode Ahmad Ariaji alias Aji (18) dan Julkarnain Anu alias Jul (36). Pada sidang yang dipimpin hakim Erni Lily Gumolily itu, kedua terdakwa dituntut masing-masing 1,6 tahun penjara. Jaksa Penuntut Umum, Dhipo Sembiring dalam tuntutan itu menyebutkan, majelis hakim Pengadilan Negeri Ternate yang memeriksa dan mengadili perkara agar memutuskan terdakwa La Ode Ahmad Ariaji alias Aji dan Julkarnain Anu alias Jul bersalah melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis ganja sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 ayat 1 Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

“Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa selama 1 tahun dan 6 bulan,” jelas JPU Dhipo. JPU juga menyatakan barang bukti berupa narkotika jenis ganja sebanyak 3 ampel dan 1 linting ganja siap pakai untuk dimusnahkan. “Uang senilai Rp 343 ribu dirampas untuk negara,” ujar Dhipo.

Usai mendengar tuntutan itu, kedua terdakwa mengatakan akan mengajukan pembelaan secara tertulis. Sidang kembali dilanjutkan pada Senin pekan depan dengan agenda pembelaan terdakwa. (*) Dakwaan Terdakwa narkoba Anhar Adrian (27) menjalani sidang perdana di PN Ternate, kemarin (7/5). Jaksa Penuntut Umum (JPU) Voni dalam surat dakwaan itu menuturkan, terdakwa Anhar tanpa hak dan melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, memberi, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan narkotika golongan satu jenis sabu.

Terdakwa, menurut JPU akan melakukan transaksi narkoba dengan saksi Masral (penuntutan terpisah) di kelurahan Tanah Tinggi. Pergerakan terdakwa Anhar dan saksi Marsal itu langsung dibuntuti oleh petugas dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Malut. Saat digerebek, petugas berhasil mengamankan barang bukti narkoba berupa dua sachet kecil sabu-sabu seberat 0,64 gram di tangan terdakwa Anhar dan uang tunai sebesar Rp 1,5 juta. Atas perbuatan tersebut terdakwa diancam pidana sebagaimana dalam Pasal 11r ayat 1, Pasal 112 ayat 1 dan Pasal 127 ayat 1 huruf a Undang-Undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Sidang yang dipimpin ketua majelis hakim Erni Lily Gumolilu itu akan dilanjutkan pada Senin pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi. (cr-04/lex)

SEMENTARA ITU Sejumlah Polisi Diproses

Brigjen (Pol) M Naufal Y

TERNATE – Kapolda Malut Brigjen (Pol) M Naufal Yahya angkat bicara terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap enam pemuda Kelurahan Afe Taduma pekan lalu.

Jenderal bintang satu ini terpaksa buka mulut, karena pelaku penganiayaan diduga sejumlah personel Sabhara Polda Malut, dan kejadian terjadi

di Mapolres Ternate.

Menurut Kapolda, pihaknya tengah menyelidiki dugaan penganiayaan tersebut. ”Ini kita tindak, saat ini sudah diproses. Nanti dicek di Kabid Propam,” tuturnya, kemarin (7/5).

Pihaknya akan mengusut hingga tuntas, dan jika terbukti maka akan ditindak tegas sampai pada pemecatan.

Dirinya menjelaskan bahwa saat ini sudah banyak polisi yang sudah dipecat gara-gara tersandung kasus narkoba dan sebagainya.

Untuk itu, Polda tidak main-main apabila ada polisi yang melakukan kesalahan. ”Kita tidak main-main, banyak juga kok polisi yang dipecat, narkoba dan sebagainya,” tegasnya.

Ditanya berapa jumlah oknum anggota yang telah diperiksa pihak Propam, dirinya belum mengetahui secara pasti. ”Saya belum tahu, nanti teknisnya tanya Kabid Propam,” ujarnya. (tr-03/lex)

Benih Jagung Nyaris Dijual Dua Orang Suruhan Tersangka, PH Praperadilan Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras TERNATE – Benih jagung dari pemerintah pusat ke Pemprov Malut yang harusnya disalurkan ke petani kabupaten/kota untuk ditanam di lahan seluas 200.00 hektare, justru ada oknum yang menyalahgunakan.

Betapa tidak, benih jagung dengan jumlah banyak itu justru nyaris dijual di Gorontalo oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.

Benih jagung ini adalah kuota Malut untuk tahun 2016-2017. Entah kenapa, sebagian tidak disalurkan dan mau dijual. Siapa yang bertanggungjawab dalam dugaan dijualnya benih jagung ini masih diusut Polda.

Polair Polda Malut baru menetapkan dua orang suruhan sebagai tersangka. Mereka adalah Ismail Suhur dan Melki Suhur. Keduanya ditetapkan tersangka pada 30 April 2018.

Bahtiar Husni, Penasehat Hukum (PH)

Ismail dan Melki tidak terima kliennya jadi tersangka. Menurutnya, setelah dikaji dari sisi hukum, penetapan tersangka yang dilakukan oleh penyidik Ditpolair Polda adalah cacat hukum dan tidak sah. “Sehingga itu, kami harus mengajukan praperadilan di Pengadilan Negeri Ternate dan tinggal menunggu jadwal sidang,” ujarnya.

Dasar pengajuan Praperadilan, kata Bahtiar adalah kliennya tidak pernah ditangkap di Pelabuahan Feri Bastiong Kota Ternate pada Rabu (26/2) sebagaimana yang dituduhkan Polair Polda Malut.

Dua kliennya itu pertama kali diperiksa pada 29 April 2018 di Polsek Oba. Setelah diperiksa kurang lebih 6 jam, dua kliennya itu diminta untuk kembali ke rumah. Namun, kedua kembali dipanggil oleh penyidik dengan panggilan secara lisan untuk diperiksa. Kedua tersangka itu diminta untuk hadir di Polsek Oba pada 30 April 2018.

Akan tetapi panggilan tersebut tidak dipenuhi dan kedua kliennya itu langsung ditangkap di Oba dan digiring ke Polsek Ternate Selatan untuk ditahan.

“Jadi klien kami bukan ditangkap di Pelabuhan Feri Bastiong tapi ditangkap di Oba,” kata Bahtiar.

Ia beranggapan, wilayah tugas dan fungsi Dit

Polair Polda hanya berada di laut bukan di darat.

Sehingga, dirinya berkeberatan atas penangkapan tersebut. Apa lagi, lanjut Bahtiar, penangkapan tersebut berkaitan dengan dugaan tindak pidana di bidang pangan dan penggelapan dengan pemberatan.

“Karena ini bukan tertangkap tangan. Kami akan buktikan di sidang praperadilan bahwa klien kami tidak bersalah sebagaimana yang dituduhkan Dit Polair Polda. Karena sudah jelas ini bukan kewenangan atau tugas dan fungsi dari Dit Polair,” ujar Bahtiar. Bahtiar mengungkapkan, dua kliennya itu dituduh melakukan tindak pidana penjualan benih jagung jenis NK212 ke Provinsi Gorontalo tanpa izin karena benih jagung tersebut merupakan pengadaan pemerintah pusat untuk petani di Kota Tidore Kepulauan.

“Klien kami ini bekerja sebagai pedagang.

Mereka diminta oleh seseorang bernama Abdullah untuk mencari dan menjual benih jagung itu kepadanya. Jadi klien kami juga tidak tahu benih itu mau diapakan pak Abdullah. Tapi tiba-tiba klien kami dituduh ditangkap di pelabuhan Feri Bastiong, ini satu hal yang di luar fakta,” tutupnya. (cr-04/lex)

DESAK: Massa ketika berorasi di Mapolda Malut.

Karyawan Tewas, Perusahaan Dituntut TERNATE – Sejumlah mahasiswa asal Kabupaten Halmahera Tengah (Halsel) menggelar aksi di depan Markas Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polda Malut, Senin (7/5).

Massa yang berjalan kaki dan membawa sejumlah spanduk itu menyuarakan masalah kecelakaan kerja di PT Sinar Karya Mustika (SKM) pada 18 April 2018 lalu yang menewaskan salah satu karyawan bernama Umar Saleh.

Massa aksi mengaku kecewa lantaran perusahaan tidak bertanggung jawab. Koordinator aksi, Biswar Iwan mendesak penyidik Polda mengusut kasus tersebut, termasuk menindak Direktur

Utama PT SKM. “Perusahaan tambang di Pulau Gebe ini harusnya melindungi karyawannya, bukan masalah mengorbankan karyawan,” ujarnya dengan nada kecewa.

Selain menewaskan Umar Saleh, sempat juga terjadi kecelakaan di Desa Waibulen kilometer 18 Lelief, dimana mobil pengangkut 24 karyawan PT SKM juga menjadi korban kecelakaan.

“Anehnya, pihak perusahaan terutama Direktur PT SKM seakan menutup mata dan tidak mau bertanggung jawab.

Kami minta agar secaptnya pihak Polda mengambil alih kasus ini dan mengadili Direktur PT

SKM karena tidak melindungi karyawannya yang mengalami banyak kecalakan hingga ada yang meninggal dunia,” Desaknya.

Sementara Kasubdit I Ditreskrimum Polda AKBP Hengky Kurniawan mengatakan akan menindaklanjuti keinginan massa aksi tersebut. Pihaknya berjanji dalam waktu dekat akan dilakukan gelar kasus yang saat ini tengah ditangani Polsek Gebe tersebut untuk mengetahui perkembangan kasusnya. ”Kasus ini apakah masuk dalam tindak pidana atau tidak, kita belum tahu. Untuk itu nanti akan kita gelarkan bersama dengan Polsek Gebe untuk diketahui kelanjutannya seperti apa,” ujarnya kepada massa aksi.

Setelah mendengar penjelasan tersebut, massa aksi kemudian membubarkan diri dengan tertib. (tr-03/lex)

Hari ini Apel Pengamanan Pilkada TERNATE – Kepolisian daerah (Polda) Maluku Utara (Malut) akan melakukan apel kesiapsiagaan bencana dan apel pengamanan tahapan pilkada gubernur dan wakil gubernur Malut. Apel tersebut akan dilaksanakan hari ini (8/5) bertempat di lapangan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kelurahan Bastiong, Ternate Selatan.

Direktur Sabhara Polda, Kombes (Pol) Iwan Imam mengatakan dalam apel tersebut ikut ditampilkan berbagai perlengkapan maupun personel dari TNI/Polri maupun Basarnas dan BPBD. Menurutnya, sebelum kegiatan apel tersebut, Polda lebih dulu menggelar rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka menghadapi kesiapsiagaan menghadapi bencana yang dilakukan di hotel Dragon, kemarim (7/5). ”Ini merupakan tindak lanjut dari perintah Kapolri sehingga kita laksanakan rakor ini,” tuturnya.

Dikatakannya, dalam rakor ini pihaknya mengundang stakeholder lintas provinsi untuk selanjutnya ditindaklanjuti di kabupaten/ kota untuk dibentuk desa siaga bencana. Selain kegiatan rakor, juga akan dilakukan rapat kerja teknis (Rakernis) untuk fungsi Samapta jajaran Polda Malut. ”Ini untuk menganalisadan mengevaluasi, selanjutnya kira-kira program dari Baharkam Mabes Polri yang akan kita sampaikan untuk kegiatan ke depan,” katanya.

POLISI: Kapolda Brigjen (Pol) M Naufal Yahya memberikan sambutan dalam rapat koordinasi Polda.

Lanjutnya, setelah kegiatan rakor dan rekernis dan akan dilanjutkan apel kesiap siagaanbencana alam serta apel kesiapsiagaan Pilkada, juga akan ditutup dengan pemusnahan barang bukti miras.

Sementara itu, Kapolda Brigjen (Pol) M Naufal Yahya menjelaskan bahwa rakor bencana alam dan fungsi samapta ini tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya bencana. Di Malut, kata

Kapolda, merupakan wilayah yang rawan bencana. Untuk mengantisipasi hal itu, maka harus dilakukan pelatihan-pelatihan. ”Kalau bisa kita kurangi bencana itu, syukur-syukur kalau tidak ada terjadi bencana, misalnya dengan rekayasa.

Kemudian kesiapan petugas dalam menghadapi bencana, maka dari itu harus dilatih,” tambahnya mengakhiri. (tr-03/lex)

OPINI

SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 18

Art: Resayfa Rumra

Krisis Moral Pemimpin

SIKAP DUA VERSI KNPI PERAN pemuda sudah tentu dibutuhkan negara. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) sebagai wadah berhimpun pemuda, memiliki posisi strategis dalam mendorong pencepatan pembangunan.

Tetapi, dua versi KNPI di Indonesia sekarang, membuat banyak pihak ragu kalau KNPI akan maksimal berkontribusi untuk negara.

Kepengurusan dua versi KNPI ini terbentuk hingga ke daerah, termasuk di Maluku Utara (Malut).

Di Malut, ada KNPI versi Thamrin Ali Ibrahim dan KNPI versi Surahman. KNPI dengan Ketua Surahman baru saja dilantik. Sedangkan KNPI kepengurusan Thamrin akan berakhir 2019 nanti. Publik Malut tentu sudah punya gambaran bagaimana peran KNPI Thamrin Ali Ibrahim di daerah. Sebaliknya, publik menanti apakah KNPI versi Surahman akan jauh lebih maksimal atau sama saja dengan KNPI versi Thamrin Ali Ibrahim.

Pengurus di dua KNPI itu dewasa ini masih berdebat terkait KNPI mana yang diakui negara. Suasana ini terbawa hingga ke daerah, termasuk di Malut. Tetapi berdebatan hanya sebatas “perang dingin”, bukan adu fisik. Apa jadinya kalau pemuda terdidik adu fisik.

Bukan soal KNPI versi mana yang memiliki akses ke penguasa atau KNPI mana yang mendapat legitimasi kuat. Karena hal itu hingga kini kemungkinan tidak tuntas dibahas. Yang paling penting dan harus dilakukan KNPI adalah menunjukkan eksistensinya.

KNPI versi Thamrin dan Surahman harusnya berlomba-lomba dalam membuat sesuatu yang menguntung Malut dan warganya, bukan malah saling sindir yang ujungujungnya menimbulkan gaduh.

Jika bisa, dua KNPI ini menjalin kerja sama, memperkuat barisan dalam mendorong percepatan pembangunan di Malut. KNPI sebagai wadah berhimpun, paling tidak menunjukkan ke publik bahwa pemuda juga mampu mengintervensi pembangunan yang maju.

KNPI juga dibutuhkan dalam hal pemberantasan korupsi dan narkoba. Akan menjadi luar biasa kalau KNPI di Malut intens mendorong aparat penegak hukum untuk mengusut dugaan korupsi yang diduga kuat melibatkan pejabat daerah.(*)

O m Faduli

PEMIMPIN bukan hanya pandai berkata-kata lewat mimbar-mimbar demokrasi, seolah-olah apa yang terucap menjadi kebenaran yang tak perlu diragukan maknanya dalam hidup kita.

Acapkali mereka menggunakan bahasa agama, bahasa kesejahteraan sebagai azimat guna mendapat dukungan dan simpati masyarakat, demi harapan kedepan. Meskipun, apa yang dikatakan seringkali tak berkesesuaian dengan yang terjadi pada kenyataannya. Pada wilayah ini, sekiranya kita perlu curiga dengan apa yang mereka ucapkan sebagai dasar kita menentukan sikap politik.

Dalam konteks bernegara, seorang pemimpin bisa dimaksudkan adalah mereka yang menjabat secara struktural, yakni sebagai presiden hingga pada level bawah, Gubernur dan Walikota/Bupati.

Namun bila diuraikan secara sederhana, mungkin arti pemimpin bisa dimaknai sebagai mereka yang berani melayani kepentingan orang yang di pimpin baik secara ekonomi, sosial, pendidikan dan kebudayaan tanpa ada nepotisme. Sekiranya hal itu pulah yang mereka ucapkan saat pengambilan sumpah secara simbolik menjadi pengembang amanah rakyat. Di diri mereka ada sebuah tanggung jawab yang terus melingkari gerak dan aktifitas mereka untuk dituntaskan. Namun bagaimana dengan konteks Maluku Utara apakah tanggung jawab sebagai pemimpin sudah terpatri pada kerja dan kehidupannya? Dalam soal kepemimpinan, Heinz Eulau and Kennet Prewit (1973) memperlihatkan model kepemimpinan yakni, pertama kepemimpinan itu harus visible terhadap perbuhan zaman. Sebab kini kita tidak semata butuh kepemimpinan demokratis, tapi juga pemimpin yang mampu merefleksikan aspirasi rakyat menjadi kenyataan, karena itu ia harus adaptif dan situasi. Kedua, kepemimpinan yang akuntabel pada rakyat. Tipe ini positif sekali, sebab tingkat legitimasinya kuat dan dapat dengan mudah terhindar dari naluri status quo dan mengoptimalkan kekuasaan legislasi dan keberpihakannya pada masyarakat. (Basri Amin, 2014:34).

Menjadi seorang pemimpin, harus mampu mengoptimalkan kemampuannya agar bisa memahami kebutuhan dan kepentingan orang-orang yang ada dalam rumahnya. Sebab dari sanalah dapat dibedahkan mana kebutuhan mendesak

Aspirasi Pembaca

Abdullah Totona Pegiat Humaniora

dan mana keinginan semu. Namun saat ini, kita belum menemukan pemimpin yang berani bekerja untuk kepentingan masyarakat secara aspiratif dan akuntabel.

Akhrinya hingga saat ini, kita sendiri masih bingung dengan model pembangunan yang hendak dibangun oleh para pemimpin kita di Maluku Utara. Apakah pembangunan dalam arti sempit seperti jembatan, jalan dan seterusnya? Bila hal itu yang dimaksudkan, maka kita sendiri masih terjebak pada logika pembangunan yang berorientasi fisik. Namun yang dimaksudkan arah pembangunan daerah kita dalam model seperti apa? Apakah sisi kelautan, kepulauan, kebudayaan atau nilai historisnya. Belum lagi kesenjangan ekonomi dan pendidikan di daerah pelosok Halmahera. Hal inilah yang belum terlihat dan mesti perlu digugat kepada mereka yang pernah diberi tanggung jawab secara langsung oleh rakyat.

Beberapa tahun lalu, tepatnya tahun 2013, kita pernah merasa secara langsung kegembiraan sekaligus penderitaan dalam menyalurkan dan menitipkan hak politik kita kepada mereka yang bertarung kala itu. Kegembiraan, mungkin karena mereka yang kita pilih memenangkan pertandingaan tersebut. Dan penderitaan kala apa yang diimpikan saat menitipkan amanah, itu ternyata tak terwujudkan.

Lalu apakah masih pantas mereka dipilih kembali? Tentu masih terasa dalam ingatan kita, slogan ‘Membangun dengan Cinta’, mungkin salah satu yang paling menarik bila ditafsirkan secara politis.

Secara politik, makna slogan tersebut boleh di kata mengandung dua hal,

pertama slogan tersebut rupaya mau menyampaikan kepada kita mengenai ikatan kita dalam satu rasa, tanpa saling membedahkan, tanpa dusta, tanpa diskriminasi dan tanpa mengunggulkan kelompok yang satu dengan yang lain tentunya. Sementara pada poin kedua kita bisa memeriksa secara kritis lagi bahwa konsep diatas justru mengandung problematis untuk kehidupan yang kita jalani saat ini. Sebagai contoh, orang masih mendahulukan kepentingan kelompok, daerah dan orang tertentu dengan yang lain, masih membedahkan pendukung dan bukan pendukung.

Semangat itu hanya bisa diceraikan dan masyarakat hanya didekati dan diperlakukan sebaik mungkin, di saat ia berkunjung sebagai calon kepala daerah. Kebaikan yang dilakukan saat itu, seperti memberi bantuan, mendengar keluh-kesah yang dialami masyarakat hanya dimaksudkan menarik simpati warga. Nilai kebaikan yang didasari seperti ini yang tentunya bertujuan politis. Padahal tindakan baik dilakukan harusnya demi maksud baik itu sendiri bukan karena ingin mendapat nama baik.(Wattimena, 2016:53) Bila ditilik lagi, kekuasaan selalu berhubungan dengan struktur. Struktur dalam maksud sosiologis yakni, masyarakat, lembaga ataupun nilai. Dengan begitu, Giddens mengungkapkan Kekuasaan adalah sesuatu yang juga tidak dapat dipisahkan dari struktur, karena kekuasaan adalah kemampuan untuk menuntaskan berbagai hal—(to get things done) dengan menggunakan perbagai sumber daya yang ada di dalam suatu struktur, (Rudyansjah, Kekuasaan, Sejarah dan Tindakan, 2009:34). Dengan begitu, potensi kekuasaan yang digerakan secara sadar dan bisa digunakan untuk keperluan rakyat.

Agama dan Identitas yang Tersublimasi Akhir-akhir ini kita bisa melihat bagaimana isu-isu agama, etnis dan kelompok selalu mewarnai kehidupan kita dan ikut masuk dalam meranyakan pemilihan kepala daerah. Agama, etnis dan kelompok menjadi strategi dan pula realitas yang dianggap cukup ampuh oleh elite politik kita dalam meraih kemenangan, selain uang. Perangkat-perangkat agama, pakaian, bahasa-bahasa agama,

etnis dikutip sebagai pembenaran dalam mengarahkan pilihan masyarakat kepada mereka. Warga dan mereka selalu dijembatani dengan kesamaan agama pun identitas, dan bukannya menunjukan keberhasilan-keberhasilan programprogram selama ia menjadi pemimpin.

Agama dan identitas kian tersublimasi di tanggan para elite politik kita. Namun tersublimasi dalam artian ia menjadi penting dibicarakan dan disosialisasikan dihadapan warga masyarakat bertepatan dengan momentum politik. Para ustad dan pendeta dimobilisasi sebagai representasi dari kehadiran sang Tuhan. Lain sisinya dengan etnis. Etnis sewaktu-waktu di hasrati atau dipakai ketika sesorang yang hendak mencalonkan diri tidak se-keyakinan dengan warga dimana ia berada, maka kesamaan etnis menjadi penting diungkapkan agar warga mau memilihnya. Bahkan pertimbangan dan nilai moral tidak penting untuk dipertimbangkan disaat kekuasaan kian mengodanya. Pemimpin seperti ini adalah pemimpin yang suka berjanji dan hanya memanfaatkan agama beserta etnis untuk kepentingan kekuasaannya. Pada konteks ini arti agama dan etnis mengandung makna yang disempitkan oleh para elite politik kita. Kejujuran untuk berani berkata bahwa ia pernah mengalami kegagalan sekaligus tantangannya selama membangun daerah ini, sepertinya hal yang mahal bagi pemimpin kita untuk dikatakan di depan publik. Bila dilihat secara sederahana, mungkin hal itu dilakukan menghindari ketidaksukaan warga terhadap dirinya.

Masyarakat seakan tak pantas untuk mengetahui apa yang pernah dilakukan dan tidak dilakukan pemimpin kita, kecuali hasilnya saja. Padahal dasar utama kita berdemokrasi adalah untuk menjamin keberadaan manusia itu sendiri, sekaligus mengembangkan kebudayaannya, (Baca: Wattimena, Demokrasi, Filosofi dan Tantangannya, 2016:201). Dalam artian masyarakat juga patut mengetahui agar terwujudnya model partisipasi dalam mendorong kemajuan daerah.

Kita patut memberi harapan baru, kepada mereka yang berbicara bukan karena agamanya, bukan karena etnisnya melainkan karena kepentingan kemanusiaan.

Sebab agama dan etnis selalu mengarahkan kita untuk menjunjung nilai-nilai kemanusiaan dalam memimpin.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma.

Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

Puasa, Pilkada dan Piala Dunia (Rentetan Momentum di Pertengahan 2018)

TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3126110

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

3121110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom Telkom Informasi Informasi 108 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pengad an Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

PADA pertengahan tahun 2018 akan ada tiga momentum besar yang menyita perhatian publik (khususnya Maluku Utara) yakni bulan suci Ramadhan 1439 Hijriah (bulan puasa) yang dimulai pada tanggal 15 Mei sampai 14 Juni, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada tangggal 27 Juni dan Piala Dunia yang akan dimainkan pada tanggal 15 Juni sampai 15 Juli. Tentu dalam rantang waktu yang sangat singkat pada ketiga momen ini akan banyak menyita waktu masyarakat.

Puasa Sudah menjadi biasa bila pada setiap bulan puasa harga sembako (sembilan bahan pokok) akan meningkat drastis sehingga akan sangat mengeruk saku. Banyaknya kebutuhan masyarakat pada saat bulan puasa mensahihkan jargon “Gaji pekerja dalam setahun akan dihabiskan dalam sebulan”.Disamping itu, banyaknya perantau (pelajar dan pekerja) asal daerah Maluku Utara yang berada di luar daerah kemungkinan sebagian besarnya akan balik kedaerah (pulang kampong) sehingga anggota keluarga menjadi bertambah dan kebutuhan keluargapun ikut bertambah.

Ada dua segi kebutuhan masyarakat yang berpotensi naik pada bulan puasa. Pertama, segi pangan: kebutuhan masyarakat kian membukit karena banyaknya menumenu yang dihidangkan untuk berbuka puasa dan sahur.

Makanan dan minuman yang jarang ditemui pada hari biasapun akan dihadirkan pada bulan puasa. Bahkan,akan mengherankan jika pada bulan puasa menu yang disiapkan hanya satu atau dua menu saja. Kedua, segi sandang: kebutuhan masyarakat juga kian bertambah dalam segi pakaian. Tempat-tempat perbelanjaan pakaian muslim seperti peci, baju koko, sarung dan bahkan celana jeanspun akan diserbu habis-habisan oleh pembeli.

Namun mirisnya, hal ini tidak diikuti dengan tingkat harga dari kebutuhan masyarakat yang melambung tinggi. Tingkat harga dari kebutuhan masyarakat yang naik dalam kisaran 20%-30%-an memaksa

Syamsul Bahri Abd. Rasyid Mahasiswa Ilmu Pemerintahan UMMU

masyarakat untuk lebih mengeruk saku agar mendapatkan kebutuhan yang akan diinginkan.

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pada tanggal 27 Juni nanti akan ada beberapa daerah yang nantinya melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang salah satu diantaranya adalah provinsi Maluku Utara. Pengertian Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dapat kita lihat pada pasal 1 dalam UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota yang menjelaskan bahwa “Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota yang selanjutnya disebut Pemilihan adalah pelaksanaan kedaulatan rakyat di Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk memilih Gubernur, Bupati, dan Walikota secara langsung dan demokratis”. Rekam jejak pilkada Maluku Utara sebanyak tiga kali pasca pemekarannya menjadi daerah otonom selalu diwarnai dengan penentuan gubernur terpilih yang berakhir di Mahkamah Konstitusi (MK). Artinya bahwa, jika hasil perolehan suara dari dua kandidat (putaran kedua) cagub-cawagub berbeda tipis maka akan ada gugatan ke meja Mahkamah Konstitusi (MK) untuk ditindaklanjuti. Karena monotonnya setiap kandidat cagubcawagub untuk menjadi gubernur terpilih maka tidak menutup kemungkinan pada pilkada Maluku Utara tahun ini Mahkamah Konstitusi akan kembali menjadi penentu, karena penulis percaya bahwa kebiasaan lama akan sulit diubah.

Piala Dunia Pada momentum piala dunia, kebutuhan masyarakat juga akan meningkat drastis. Atribut-atribut piala dunia seperti poster, bola, baju, celana, sepatu, dan bendera kontestan piala dunia akan di-

gerumuni pembeli. Tidak mengherankan karena piala dunia merupakan event olahraga terbesar sekaligus kompetisi yang dihelat empat tahun sekali. Namun sekali lagi, hal ini tidak diikuti dengan tingkat harga produk yang kurang bersahabat.

Memang benar bahwa hal ini biasa-biasa saja namun harga produk yang diluar batas kewajaran merupakan sesuatu yang tidak patut ditolerir. Mengingat momentum piala dunia yang bertabrakan dengan bulan puasa tentu kebutuhan masyarakat akan lebih banyak dari biasanya, sehingga potensi mengeruk habis saku pembeli akan semakin besar pula.

Fase-fase Momentum Adapun gradualisasi positif yang pasang surut dari ketiga momentum (pilkada, puasa, dan piala dunia) ini terbagi dalam tiga fase menurut rentetan waktu pelaksanannya. Pertama, dari ketiga momentum ini yang paling dulu terlaksana adalah puasa. Pada fase puasa ini, semua umat muslim dituntut/diwajibkan untuk berpuasa selama satu bulan penuh.

Disamping itu solidaritas sosial antar masyarakatpun akan kian terlihat karena bulan puasa merupakan bulan yang paling suci bagi umat Islam. Pengembangan solidaritas sosial ini dengan sendirinya akan terimplementasikan pada waktu sembahyang (sholat), tadarusan, malam lailatul qadar, dan penghujung bulan puasa. Pada fase ini, kesahihan solidaritas sosial masyarakat (umat Islam) akan terlengkapi pada hari raya Idul Fitri 1439 Hijriah dimana semua umat Islam akan saling bermaaf-maafan atas segala kesalahan yang pernah mereka perbuat.

Kedua, fase pilkada. Setelah pengembangan solidaritas sosial masyarakat yang terbentuk pada fase sebelumnya (fase puasa) maka pada fase ini solidaritas sosial itu akan kian tersekat dan tercatur.

Karena tentunya, tidak semua umat Islam yang berpuasa, mendukung satu kandidat cagub-cawagub yang sama sehingga

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

potensi konflik antara masing-masing pendukung dari cagub-cawagub akan ada. Mulai dari perkelahian antar pendukung, saling hujat-menghujat dan bahkan propaganda-propaganda tertentu yang dapat memercik api konflik. Sekat-sekat antara masing-masing pendukungpun akan kian tebal dan terlihat jika para pendukung tidak menerima hasil akhir dari pertarungan perebutan kursi gubernur.

Bahkan akan berlanjut kepada konflik yang tidak terelakkan.

Ketiga, fase terakhir dari rentetan momentum ini adalah fase piala dunia.

Pada fase ini, sekat antara masing-masing pendukung dari cagub-cawagub akan melebur kembali. Sekali lagi bahwa, tentunya tidak semua pendukung dari satu kandidat cagub-cawagub akan satu suara juga dalam mendukung tim sepak bola dalam perhelatan akbar empat tahunan tersebut. Hal ini karena banyaknya tim nasional yang berkualitas yang bertarung dalam ajang tersebut.

Namun positifnya adalah, para pendukung cagub-cawagub yang tadinya tidak satu suara dalam pilkada kemungkinan akan melebur pada satu tim nasional sepak bola yang sama. Nah, dari sinilah sehingga perbaikan solidaritas sosial masyarakat akan kembali terutuhkan.

Dari ketiga momentum kolektif pada pertengahan tahun 2018 yang telah dijelaskan diatas penulis berasumsi bahwa rentang waktu yang singkat dan masif yang diisi oleh ketiga momentum diatas selayaknya tidak dijadikan sebagai potensi membuat/memperbanyak sekat antar masyarakat, tidak memecah belah, dan tidak membuat/melebarkan gap antar masyarakat.

Pilkada (pesta rakyat), puasa (bulan suci Ramadhan 1439 H), dan piala dunia selayaknya dijadikan sebagai momentum introspeksi diri dan penguat solidaritas sosial baik oleh pemerintah maupun rakyat, pemilih maupun yang dipilih, muslim maupun non-muslim, dan masing-masing pendukung tim nasional sepak bola agar tercapainya cita-cita daerah provinsi Maluku Utara sebagaimana yang telah diamanatkan oleh UU dan Pancasila.(*)

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

KABAR RANTAU SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 19

Nasib Plt Bupati Ditentukan Pekan Depan M A NA D O - Ha s i l p e m e r i k s aa n dugaan ketidaknetralan Plt Bupati Mitra Ronald Kandoli, segera dibeberkan pekan depan. Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket, segera mengumumkan keputusan berdasarkan keterangan yang sudah diambil dari berbagai pihak.

Hal ini disampaikan Ketua Pansus Hak Angket Cristianov Mokat. Menurutnya, penyampaian keputusan pansus, kemungkinan dilakukan pekan depan. “Yah kemungkinan besar akan dilakukan pekan depan,” katanya saat diwawancarai.

Segera dilakukannya penyam-

paian, menurut Mokat karena batas waktu pemeriksaan yang dilakukan Pansus akan berakhir 21 Mei mendatang. Sehingga, keputusan akan segera dikeluarkan.“Memang mekanisme pemeriksaan pansus hingga 60 hari kerja. Namun jika belum menuai keputusan, bisa diperpan-

jang dengan keputusan pimpinan DPRD,” jelasnya.

Saat ini, dijelaskan Mokat, pansus sementara melakukan pengkajian keputusan. Dibantu dengan tim alih yang disiapkan. “Yang pasti masih dalam tahap pengkajian hasil pemeriksaan.

Baru akan ditetapkan keputusannya

nanti,” terang personel Hanura ini.

Sebelumnya menurut Mokat, pihaknya sudah lakukan pemeriksaan 10 saksi dalam dua tahap. Masing-masing pada tahap satu dipanggil enam saksi.

Kemudian empat saksi pada tahap kedua. “Semuanya diperiksa berdasarkan mekanisme,” tandasnya.(mpo)

GORONTALO Bone Bolango Bakal Miliki Pasar Modern GORONTALO - Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, siap membangun pasar modern pertama, untuk kebutuhan masyarakat serta pelaku UMKM Pasar modern tersebut direncanakan akan berdiri di Kecamatan Tilongkabila dengan estimasi anggaran kurang lebih Rp6M dimana dana tersebut bersumber dari dana tugas pembantuan (TP) tahun 2018, dari Kementerian Pedagangan RI. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian Pedagangan (KPP) dan UMKM, Basir Noho, mengataka, konsep pasar modern itu berupa semi mall yang akan terintergrasi dengan pasar sehat dan menyediakan kebutuhan pokok masyarakat.”Pasar itu juga merespon kepadatan hunian di Kecamatan Tilongkabila. Di kecamatan itu akan menjadi kawasan siap bangun. Banyak perumahan yang akan dibangun disana,” katanya.

Basir Noho menjelaskan, nantinya jam operasi pasar sehat akan diberlakukan dari pagi hingga sore hari. Setalah itu, malamnya akan ada para pedagangan kaki lima dan para pelaku UMKM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu, merespon giat ekonomi yang akan terjadi saat kesiapan hadirnya kampus Universitas Negeri Gorontalo (UNG) mulai aktif di sana.

Saat ini terpantu pembangunan gedung baru kampus sementara dikerjakan.

Basir memperkirakan ada 5.000 mahasiswa yang akan aktif di kampus itu. Maka dari itu, ada kebutuhan masyarakat yang harus dipersiapkan di sekitar wilayah tersebut.”Pembangunan pasar modern akan dimulai pada bulan Juli 2018. Ditargetkan pembangunan selama lima bulan selesai, maka tahun 2019 nanti, pasar itu sudah bisa dimanfaatkan,” katanya.

Untuk itu ia mengharapakan dukungan dari masyarakat terkait pembangunan pasar modern. Saat ini juga, Pemerintah Bone Bolango lagi giat giatnya mengembangkan produk UMKM. Bahkan pemerintah bantu pelaku UMK jualan dalam jaringan. “nantinya setelah beroperasi, pasar modern ini nantinya juga dapat meningkatkan PAD.” Tutup Basir.(antara)

Foto: Fajar.

Pasangan Calon Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar pada satu kesempatan.

Ini Alasan CEO IT Nyatakan Dukungan pada NH-Aziz MAKASSAR - CEO IT dan Konsultan Komunikasi Digital, Iwa Muhammad, secara terbuka mengajak dan menyatakan dukungannya untuk turut memenangkan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz), Sabtu, 5/4/2018.

Menurut Iwa, gagasan dan program-program NH-Aziz dianggap paling realistis mampu mensejahterakan masyarakat. Tidak kalah penting lagi, komitmen pasangan nasionalis-religius tersebut berniat membangun kampung dengan berbagai program yang menyentuh langsung masyarakat Sulawesi Selatan.Ia sangat yakin infrastruktur serta pemerataan pembangunan dan pengentasan kemiskinan akan terwujud pada era kepemimpinan NH-Aziz kedepan.

Seperti diketahui, pasangan Nurdin Halid (NH)-Aziz Qahhar Mudzakkar menyiapkan sederet program membangun kampung untuk kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan. Trikarya Pembangunan NH-Aziz digagas dengan memperhatikan tiga aspek basis pembangunan di Sulsel ke depannya. Trikarya tersebut ialah pembangunan berbasis infrastruktur, pembangunan berbasis ekonomi kerakyatan, dan pembangunan SDM berbasis kearifan lokal.

Trikarya pembangunan tersebut kemudian dijabarkan ke dalam sejumlah program pro rakyat unggulan. Seperti, perlengkapan sekolah gratis, pelayanan kesehatan berbasis KTP, pinjaman

bantuan modal usaha tanpa bunga dan agunan, penyediaan rumah murah, bantuan bibit unggul gratis, penyediaan BUMDes dan koperasi di setiap desa, peningkatan insentif imam desa dan pegawai syara’, lapangan sepak bola berstandar internasional di setiap kecamatan serta program 1 Laptop untuk 1 Guru demi pembelajaran efektif.

Selain pro rakyat, sederet program pasangan yang ber-tagline kan Sulsel Baru tegas, merakyat dan religius tersebut memang paling dibutuhkan masyarakat untuk saat ini. Setidaknya ada tiga program yang paling diminati masyarakat. Yakni program membangun kampung, menggratiskan perlengkapan sekolah dan layanan kesehatan berbasis KTP.“Beberapa program NH-Aziz bagi orang awam sepertinya mengada-ada. Tapi, jika melihat pengalaman beliau, mulai dari jaringan politik maupun jaringan bisnis serta jaringan berbagai organisasi Pak NH di pusat untuk membawa anggaran ke daerah, dapat dipastikan akan mampu dilakukan demi memenuhi program-program tersebut,” ungkapnya.

“Saya pikir, tokoh Nasional sekelas NH tidak mungkin menjanjikan sesuatu yang sulit direalisasikan jika kita melihat berbagai pengalaman beliau dalam hal kepemimpinan termasuk dalam hal organisasi olahraga khususnya sepak bola, koperasi pada tingkat pusat/nasional hingga tingkatan se-asia/internasional dan berbagai kegiatan lain serta aktivitasnya. Tentunya, soal anggaran

program, Pak NH sudah pasti telah melakukan hitung-hitungan sebelum mengkampanyekan program ini ke masyarakat,” terangnya.

Iwa menambahkan semua program yang dikemas melalui Program Membangun Kampung pun sangat logis. Karena, untuk membangun ekonomi berbasis kerakyatan, harus dibangun dari bawah, yakni dari desa untuk tujuan menciptakan percepatan pertumbuhan perekonomian serta pemerataan di seluruh daerah Sulawesi Selatan.

“Secara pribadi, saya tidak mengenal Pak NH, akan tetapi sudah sejak saya sekolah, kuliah hingga saat ini, saya telah banyak mengikuti sepak terjang beliau. Saya juga banyak membaca buku dan perjalanan karir beliau baik secara organisasi Politik, organisasi olahraga maupun dalam dunia usaha dan koperasi, ya memang hanya beliau yang memiliki program paling jelas, detail, terinci juga terukur serta pro terhadap rakyat dan punya kemampuan untuk memimpin Sulawesi Selatan menjadi lebih baik” ungkap Iwa yang juga Alumni salah satu Perguruan Tinggi di Yogyakarta.

Ia mengaku akan menggerakan seluruh jajaran relasi, sahabat, kerabat hingga seluruh keluarga untuk turut mendukung dan memenangkan NHAziz. Toh, dari empat kandidat, harus diakui hanya pasangan nomor urut satu yang paling memiliki kemampuan untuk mengakselerasi pembangunan dan memajukan perekonomian Sulsel, tutupnya.(fajar)

KENDARI Jika Melanggar, Aktivitas Tambang PT MSSP dan Dakka Group Bakal Dihentikan KENDARI — Dugaan tak ada izin lingkungan yang dimiliki dua perusahaan pertambangan, PT Manunggal Sarana Surya Pratama (MSSP) dan Dakka Group di Kecamatan Lasolo Kepulauan, telah didengar Wakil Bupati Konawe Utara (Konut), Wabup Konut Raup Raup. Ketua DPD PAN Konut itu masih menunggu kajian dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) sebelum memberikan tindakan tegas pada manajemen kedua perusahaan pertambangan yang ditunding tak pro lingkungan.

Wakil Bupati Konawe Utara, Raup, menjelaskan pemerintah sudah instruksikan BLH dan Dinas Perizinan serta Dishub untuk memantau aktivitas kedua perusahaan pertambangan. Jadi kita masih tunggu laporan instansi itu yang sudah diinstruksikan, dan apabila PT MSSP dan Dakka Group terbukti belum mengantongi izin lingkungan, maka kami akan sebera menghentikan sementara waktu aktivitas kedua perusahaan itu. “Kalau izin lingkungannya belum ada, kita bisa lakukan moratorium aktivitasnya. Tapi sekarang masih menunggu laporan resmi dari BLH,” tegas Raup Wabup menambahkan, bila kedua perusahaan berbendera PT MSSP dan Dakka Group terbukti belum mengantongi izin lingkungan dalam melaksanakan aktivitas pertambangan, Pemkab juga mengancam akan menerbitkan rekomendasi ke Pemprov Sultra untuk melakukan pencabutan izin.

“Hampir semua perusahaan yang ada di Konut, tertib administrasi,” ungkapnya.

Mantan ketua DPRD Konut itu juga meminta agar Pemprov Sultra yang memiliki kewenangan melakukan pemantauan aktivitas kedua perusahaan tersebut. “Karena memang Pemprov yang mengeluarkan izin, namun dampaknya dirasakan masyarakat Konut, khususnya yang berada dalam lingkaran pertambangan. Kewenangan kita hanya sebatas pada pelanggaran lingkungan dan jembatan titian (Jeti). Tapi kalau untuk pertambangan memang kewenangan provinsi,” sindir Raup. (kpo)

Pilkades Serentak di Buton Ditunda KENDARI — Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Buton yang rencananya digelar Mei 2018 ini, terancam batal.

Itu setelah pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton menerima surat edaran dari Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) terkait penundaan tersebut.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Buton, La Madi, mengatakan, pelaksanaan Pilkades serentak kemungkinan akan diundur dari rencana awal pada

bulan Mei ke Agustus atau September 2018 mendatang. “Tertundanya pelaksanaan tersebut karena adanya surat dari gubernur. Nanti setelah Pilkada baru bisa kita laksanakan.”

Terang La Madi Mantan Kasatpol PP Buton ini juga mengatakan, Pilkades tahun ini akan diikuti 60 desa. Pasalnya, ada empat Kades di Kecamatan Lasalimu sudah berakhir masa jabatannya dan satu lainnya telah meninggal dunia. “Sebelumnya kita sebutkan ada 55 desa yang akan melaksanakan Pilkades,

Pengamat: KPK Perlu Turun Tangan Pantau Pilkada Parepare MAKASSAR-Terkait putusan mendiskualifikasi petahana, pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Pangi Syarwi Chaniago, menyarankan agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ‘turun gunung’ mengawasi lembaga Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare.”Jika ada indikasi

pelanggaran oleh KPU, KPK wajib turun guna menyelidiki keputusannya itu,” imbuh Pangi, Sabtu akhir pekan kemarin Perlunya KPK turun ke Parepare kata dia, guna memastikan, apakah keputusan KPU tersebut benar-benar murni atau hanya mengakomodir kepentingan lawan.”Harus diperika, ini murni

namun ada tambahan lima desa lagi.

Jadi semua 60 yang ikut Pilkades.” lanjut La Madi La Madi menambahkan, terhadap empat Kades yang masa jabatannya berakhir dan satu meninggal dunia, pihaknya telah menunjuk pelaksana tugas (Plt) dalam menjalankan roda pemerintahan sementara. Rencananya, pihak DPMD akan turun sosialisasi ke desa-desa pada Juli 2018 mendatang sekaligus membentuk panitia pemilihan. (kpo)

pelanggaran atau ada unsur kesengajaan dalam pemberian sanksi tersebut,” tegasnya. Jika memang tidak ada bukti kesalahan yang dilakukan petahana kata Pangi, maka sudah dipastikan itu merupakan keputusan sepihak dan merugikan.”Sebenarnya sah-sah saja, KPU memberikan sanksi, tapi dengan catatan ada fakta dan bukti otentik. Namun jika tidak ini sangat berbahaya,” ingatnya.

Putusan diskualifikasi oleh KPU, membuat pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Parepare, Taufan Pawe-Pangerang Rahim (TP-PR) menempuh jalur hukum dan menggugat KPU Parepare ke MA.

La Madi

Gugatan Paslon nomor satu ini akan didaftarkan sebelum masa tenggat waktu habis yakni selama tiga hari masa kerja. Hal ini diungkapkan Tim Pemenangan TaufanPangerang, Kaharuddin Kadir. “Kan waktu pengajuannya selama tiga hari kerja. Sehingga jika dihitung terakhir hari Rabu karena Sabtu dan Minggu hari libur. Jadi Senin kita ajukan, dan mungkin paling lambat Rabu sudah kita daftarkan,” kata Kaharuddin.”Tim hukum sementara mencermati dulu surat KPU yang mendiskualifikasi calon kami,” terang legislator Golkar Parepare ini.(fajar)

Polusi Udara di Manado Semakin Meningkat MANADO—Jumlah kendaraan di Manado terus bertambah. Tahun lalu, tercatat 273.578 roda dua dan empat mengaspal di jalanan ibu kota Sulut ini. Tahun ini dipastikan jumlahnya bertambah, melihat penjualan kendaraan baik mobil ataupun sepeda motor selalu tumbuh signifikan.

Namun pertumbuhan kendaraan ini sangat erat kaitannya dengan pencemaran udara. Seperti hasil uji emisi Dishub Manado, kendaraan berbahan bakar solar dan yang berusia di atas 20 tahun, menyebabkan kualitas udara berada di atas baku mutu, alias tidak sehat.

Pemerhati lingkungan Sulut, Jull Takaliung menekankan, keterkaitan transportasi dan kualitas udara di perkotaan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan. Dia pun menyoroti saat ini kondisi lingkungan di Sulut, khususnya Manado, sudah semakin parah seiring bertambahnya kenda-

raan. “Saat ini kondisi jalan dan udara di Manado sudah semakin memprihatinkan. Selain kemacetan yang sering terjadi, udaranya pun sudah tidak menyehatkan. Apalagi saat ini banyak kendaraan yang menggunakan bahan bakar tidak ramah lingkungan,” jelas Takaliung.

Executive Director Yayasan Suara Nurani Minaesa ini mengatakan, pertumbuhan kendaraan tidak bisa dihentikan. Karena hal tersebut bagian dari perkembangan zaman.

Namun jika tidak diatasi dengan baik maka lama-kelamaan Sulut akan menjadi daerah yang tidak nyaman lagi ditinggali.“Pemerintah harus punya kebijakan atau aturan yang tegas serta bersifat memaksa kepada masyarakat agar patuh untuk semua hal yang dapat merusak lingkungan.

Termasuk emisi yang mencemari udara ibu kota,” pintanya.

Sofia Wantasen, pemerhati lingkungan yang lain berpendapat,

pencemaran udara tidak akan terjadi jika semua instansi terkait bijak dan peka. Dia mengimbau pemerintah menambah ruang terbuka hijau. Termasuk memperbanyak menanam pohon. Juga rutin menyosialisasi bahaya polutan udara. Serta mengurangi terkonsentrasinya kendaraan dalam suatu ruas jalan dan memaksimalkan lorong dalam memperpendek jalur kendaraan.“Jika pemerintah mampu melakukan hal tersebut maka sebanyak apapun kendaraan, udara Manado pasti akan tetap terlindungi dan tidak akan memberi dampak buruk untuk kesehatan,” jelasnya.

Dia melanjutkan, polusi udara sangat berdampak pada pemanasan global juga kesehatan manusia.

“Jadi harus terus diperhatikan dan diseriusi. Bukan hanya pemerintah, tapi juga masyarakat pada umumnya,” tutup Akademisi Univeristas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado itu.

Terpisah, pengamat kesehatan, dr Jilly Suatan menjelaskan, pencemaran udara merupakan masalah global yang terjadi akibat peningkatan pembakaran bahan-bahan fosil untuk transportasi. Menurutnya, pencemaran udara pada dasarnya berbentuk partikel yang terdiri dari debu, gas dan juga zat lainnya yang membahayakan tubuh manusia apabila terus dihirup.

“Secara umum efek pencemaran udara terhadap saluran pernafasan dapat menyebabkan iritasi dan juga gangguan pernafasan,” beber Suatan.

Dia pun mengimbau, masyarakat harus bisa mengatasi hal tersebut dengan cara menggunakan masker saat berpergian. Juga memperbanyak olahraga dan minum air putih.“Pencemaran udara akibat polusi sudah tidak bisa dihindari. Jadi masyarakat pun harus pintar dan bijak mengatasi hal tersebut, agar tetap bisa hidup sehat,” tutupnya.(mpo)

JURNALISME WARGA SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 20

Art: Resayfa Rumra

SITT Spanyol Beri Training Metode Telekonsultasi Klinis di Malut BERTEPATAN dengan hari pendidikan Nasional, Rabu 2/5) lalu, SITT (Iberian Society of Telemedice and Telehealth) atau Komunitas Telemedice dan Telehealth Iberia, Spanyol mengadakan Training atau Pelatihan Metode Kesehatan Elektronik dan Konsultasi Klinis Jarak Jauh (Methodology and Clinical Teleconsultation). Training tersebut difasilitasi oleh Prof. dr. Nando Campanella (pakar Kesehatan Elektronik dan seorang ahli kanker asal Italy).

Kegiatan Training berlangsung selama 4 hari yang dibagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama tanggal 2 dan 3 Mei diperuntukkan bagi peserta mahasiswa khususnya Kesehatan Masyarakat dari Universitas Muhammadiyah. Dan pada sesi kedua tanggal 4 dan 5 Mei untuk praktisi kesehatan yaitu apoteker (dari Ikatan Apoteker Indonesia Maluku Utara) serta bidan dan perawat dari Poltekkes Ternate.

Training yang berlangsung di Aula Babullah gedung rektorat lantai 4 Universitas Khairun itu mengenalkan materi antara lain, konsultasi klinis jarak jauh, pengelolaan resep obat, manajemen perujukan pasien dari tingkat penyedia kesehatan

tingkat desa (di pelosok) sampai tingkat rumah sakit di kota besar.

Tujuan penyelenggaraan kegiatan ini adalah mengenalkan kepada calon praktisi kesehatan bagaimana teknologi internet serta Iptek dapat membantu dalam meminimalisir waktu, tenaga dan tempat terutama dalam menangani pasien yang sakit.

Selain itu, manajemen yang berkaitan dengan konsultasi pasien mulai dari awal hingga akhir penanganan.

Sebagaimana diketahui bahwa, model perujukan pasien (sakit) yang ada di Indonesia sekarang ini terlalu banyak menyita waktu bahkan untuk diagnosa sekalipun, seorang pasien sampai harus melakukan perjalanan jauh ke rumah sakit terlengkap untuk ditangani secara klinis.

Dr. Nando (yang pada tahun 2001- 2003 pernah bekerja di Maluku Utara) memberi penjelasan tentang perbedaan Unique Universal Health Service System (Sistem Pelayanan Kesehatan Universal dan Unik) yang ada di Eropa telah dicanangkan dengan teknologi layanan jarak jauh dan memiliki system pencatatan rekam medis pasien dalam bentuk elektronik.

Bahkan rekam resep obat pasien telah dicatat dalam bentuk digital.

Hal ini sangat efektif dan efisien, dimana tidak akan lagi dibutuhkan salinan di kertas bahkan rak penyimpanan data pasien yang akan mendatangkan risiko data yang tercecer, hilang dan bahkan berulangulang pencatatannya.

Dalam sambutan penutup, Kepala Kantor Urusan InternasionalUnkhair, Roswita M. Aboe, S.Pd., MA yang menjadi penyelenggara training menyampaikan, tak lama lagi Sistem Konsultasi Kesehatan Jarak jauh sudah akan pasti diterapkan di seluruh dunia, tidak terkecuali Indonesia. Untuk itu mahasiswa maupun praktisi kesehatan sudah harus mampu bersaing dan mengikuti perkembangan zaman di era teknologi tinggi ini.

Usai Pelatihan ini, SITT- Spanyol akan mengadakan penjajakan Kerja sama dengan Fakultas Kedokteran Unkhair terkait Metode Telekonsultasi Klinis dan bidang kesehatan lainnya. (*) Pengirim: Kantor Urusan Internasional-Unkhair

KOMPAK: Prof. dr. Nando Campanella (tengah) bersama Kepala Kantor Urusan InternasionalUnkhair, Roswita M. Aboe, S.Pd., MA (dua dari kiri), berpose usai kegiatan training

Himpaudi Kota Tidore Gelar Acara Puncak Gernas Baku HIMPAUDI Kota Tidore Kepulauan bersama IGTKI Kota Tidore menggelar puncak acara GERNAS BAKU di Pantai Tugulufa Sabtu (5/5) pekan lalu.

Dalam laporannya, Wakil Ketua Himpaudi Sumarni Muhammad,S. Pd.AUD mengatakan, gerakan literasi merupakan tanggung jawab bersama baik pemerintah, satuan pendidikan, masyarakat maupun keluarga.

Peran keluarga sangat penting untuk meningkatkan kemampuan literasi.

Tujuan kegiatan yaitu meningkatkan minat baca anak serta membiasakan orangtua agar tetap membacakan cerita sebelum anak tidur.

Kegiatan yang dilakukan adalah sosialisasi di masing-masing satuan lembaga PAUD oleh pengurus Himpaudi dari tanggal 21-26 Februari 2018. Kedua membuka pojok baca dan membacakan cerita diTK Marekofo 29 Maret 2018, membagi-

GERNAS BAKU: Pengurus Himpaudi berpose usai Kegiatan Gernas Baku Tidore

Pohon Besar Merusak Trotoar BAGI pejalan kaki sudah tentu setiap saat selalu menggunakan trotoar yang berada disamping kiri atau kanan jalan sebagai tempat merek berjalan kaki. Memang trotoar adalah tempat yang digunakan pejalan kaki untuk menghindari kecelakaan, seperti di serempet mobil atau motor. Namun, kondisi trotoar yang rusak juga dapat mempengaruhi para pejalan kaki. Kerusakan trotoar

itu terjadi di depan Madrasah Aliah Negeri (MAN) Model, kelurahan Dufa-Dufa Ternate Utara. Kerusakan trotoar itu diakibatkan terjadi keretakan batu bata. Fatalnya lagi, keretakan itu disebabkan adanya pohon besar yang dapat merusakan tempat pejalan kaki itu.

Kerusakan itu sebenarnya sudah terjadi sejak lama, namun hingga kini masih belum diperbaiki. Padahal, kerusakan

itu terjadi tepatnya di depan sekolah. Selain itu, trotoar tentu menjadi tempat bagi pejalan kaki. Trotoar yang bukan saja retak, tapi juga banyak pohon yang berjejer di atas trotoar juga dapat menghambat pejalan kaki. Karena itu, pejalan kaki terpaksa harus memilih berjalan kaki di jalan raya. (*) Pengirim : Ani, Warga Kota Ternate

Baru Dibangun Langsung Ambruk JEMBATAN penghubung di desa Waringi Obi Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) ambruk tanpa sebab yang jelas. Jembatan yang baru selesai dikerjakan dua bulan yang lalu itu tiba-tiba roboh. Diduga kuat, konstruksi jembatan tidak sesuai dengan teknis pelaksanaan pekerjaan.

Salah satu warga Waringi mengatakan pembuatan jembatan ini tidak sesuai perencanaan yang telah ditentukan. Banyak badan bangunan jembatan yang tidak menggunakan besi sebagai alat pengingat, agar bangunan itu kokoh.

“Mereka tidak menggunakan besi, mestinya harus ada cakar ayam untuk pembuatan jembatan. Apalagi jembatan ini melintasi sungai.

Mereka hanya bekerja asal jadi. Kami berharap inspektorat, pengawas dana desa kemendes dan DPRD Halmahera Selatan bisa datang dan lihat lokasi pekerjaan di desa Waringi Obi Utara,” ujar warga setempat.

Volume jembatan 8x3m dengan anggaran biaya Rp 225,971,600 yang menggunakan dana Desa tahun anggaran 2017 itu akhirnya tidak bisa digunakan sama sekali. Warga desa Waringi sangat menyayangkan kejadian ini.

Hasan, warga setempat sangat berharap pihak yang berwenang bisa turun ke lokasi desa Waringi agar melihat langsung jembatan yang ambruk tersebut. Karena kurang lebih dua minggu setelah jembatan itu ambruk, belum ada yang mengunjungi tempat tersebut.

“Ini akses penghubung yang sangat kami bu-

ASAL JADI: Kondisi jembatan yang ambruk di desa Waringi Obi Utara, Kabupaten Halsel yang baru selesai dibangun

SALAH TEMPAT: Kondisi trotoar yang rusak diakibatkan pohon yang ditanam di atas trotoar. Hal ini juga dapat mengganggu pejalan kaki

kan buku secara gratis serta membuka pojok kedua di PAUD Jaga Malaha 26 maret 2018. Terakhir berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk pencanangan Gernas Baku oleh Wali Kota Capt. Ali Ibrahim 29 April 2018.

Dan puncak acara 5 Mei dibuka Bunda PAUD Kota Tidore Hj.Sulama Ali Ibrahim, yang dihadiri forkopimda Kota Tidore, dan siswa TK dan orang tuanya se Kota Tidore. Yang hadir dalam acara tersebut mencapai 1000 orang. Selesai membuka acara Bunda PAUD HJ Sulama membacakan buku cerita, ditemani Ketua Darma Wanita Hj Salma Tamrin Fabanyo. Acara dimeriahkan juga dengan melakukan gerak dan lagu oleh semua peserta acara. (*) Pengirim: Sekretaris Himpaudi Kota Tidore Kepulauan Bunda Saona Kalfangare

RUBRIK JURNALISME WARGA Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’.

Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

tuhkan. Harapan kami pemerintah bisa melihat ini dari sisi positif, agar jembatan penghubung ini bisa dibangun kembali,” kata Hasan. (*) Pengirim : Riswan, Warga Waringi

SELEBRITA SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 21

Jennifer Dunn Gunakan Sabu Untuk Diet JAKARTA-Artis kontroversial, Jennifer Dunn (Jedun), kembali menjalani sidang dugaan penyalahgunaan narkoba di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan (Jaksel), pada Kamis (3/5). Jennifer Dunn tiba di PN Jaksel sekitar pukul 12.50 WIB dengan dikawal dua orang berpakaian batik. Kali ini, dia sempat menjawab pertanyaan media mengenai kondisinya.

“Sehat, sehat,” kata Jedun singkat sambil berjalan tergesa. Padahal, banyak pertanyaan yang diajukan awak media kepadanya.

Seperti sebelumnya, Jedun datang dengan dikawal oleh pihak yang berwenang. Mengenakan kemeja putih, dia sempat membenarkan kerah

kemejanya ke arah atas.

Istri siri dari Faisal Harris itu pun tampak kegerahan. Beberapa kali punggung tangannya mengelap kucuran keringat di dahi dan hidungnya.

Sidang lanjutan kasus penyalahgunaan narkoba tersebut beragendakan pemeriksaan saksi dari pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU). Diketahui pada agenda sidang sebelumnya (26/4), didengarkan dua keterangan saksi, yakni Ferli Faisal Haris (FS) dan Raditya (Tya).

Jennifer Dunn ternyata menggunakan narkoba untuk diet atau menguruskan meng nguruskan badan. Hal itu ttererer ungkap dokter ungk kap a dari kesaksian dokt kter er Klinik

JENNIFER Dunn

Natura, dr. Dicky Oktrianda dalam sidang.

“Alasannya (menggunakan sida dang ng.. “A Ala lasa sann nnya ya ((me meng nggu gunakan

Pesan Roy Marten Untuk Kawula Muda di Film “Nikah Yuk”

sabu) untuk melupakan beberapa masalah dan buat diet,” kata Dicky saat ditanya kuasa hukum terdakwa, Pieter Ell dalam sidang.

Dalam kesaksiannya, Dicky mengungkapkan bahwa terdakwa pernah menjalani rehabilitasi ke kliniknya untuk menyembuhkan ketergantungan dari obat terlarang, yakni terhitung 23 April-23 Juli 2016.

Namun, Dicky mengungkapkan seharusnya pengobatan tersebut dilakukan selama 6 bulan. Tetapi, terdakwa berhenti di tengah jalan.

Oleh karena itu, kondisi terdakwa sangat mungkin untuk kembali kecanduan.

Ditanyakan tindakan yang tepat dilakukan terhadap terdakwa, Dicky menjawab terhadap pencandu seharusnya direhabilitasi.

“Secara medis, kalau sakit pasti direhabilitasi. medis dire di rehabilitasi. Secara med edis is dan dan sosssos os-ial. terbaik.

Bisa l Saat Saa aat ini, rehab yang terb rbai aik. k. B Bis isa a

Kalahkan

Hantu dari Dasar Laut

JAKARTAAktor senior tanah air, Roy Marten berkesempatan tampil berperan dalam film bergenre drama romantis berjudul Nikah Yuk. Film ini juga dibintangi oleh Marcell Darwin dan Yuki Kato, mengisahkan orang-orang yang belum juga menikah meski usia sudah matang.

Dalam film ini Roy

JAKARTA – Libur Lebaran nanti kembali ’’menyeramkan’’ buat moviegoers. Film horor Jailangkung 2 bakal diputar di bioskop. Proses syuting film garapan Rizal Mantovani dan Jose Poernomo itu sudah rampung. Trailer film pun telah dirilis awal pekan ini (30/4). Bagaimana first impression-nya? Menjanjikan!

Berikut yang dapat kita ketahui dari sekuel Jailangkung (2017) tersebut. (*) Konflik Berlanjut Jailangkung 2 kembali berfokus pada keluarga Bella (Amanda Rawles) yang mendapat teror lagi dari hantu jailangkung. Di akhir film pertama, hantu tersebut memang belum sepenuhnya menghilang. Angel (Hannah Al Rashid), kakak Bella, kali ini menjadi korban. Menurut Hannah, karakter yang diperankan lebih dark dan suram. ’’Saya harus mencari tahu orang depresi itu gimana,’’ tutur Hannah.

ROY Marten

Marten berperan sebagai ayah dari Arya (Marcell Darwin), seorang fotografer yang tak mau meneruskan bisnis ayahnya. Arya lebih memilih untuk sukses dengan jerih payahnya sendiri.

“Ini tawaran pertama saya jadi orang kaya.

Kalau orang kaya pasti saya, nggak mungkin Anwar Fuady. Kalau pemainnya cakep, ayahnya pasti saya,” ujar Roy Marten di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Ayah dari Gading Marten itu mengatakan, ada banyak pesan yang ingin disampaikan lewat film yang mengambil setting di Jakarta dan Jepang ini terdapat pesan yang bisa didapatkan oleh seorang yang jomblo, punya pasangan, juga bagaimana orangtua mendapatkan menantu yang baik.

“Karena untuk jomblo abadi, buat cewek-cewek yang pacarnya enggak lamar-lamar harus nonton. Buat bapakbapak gimana cari mantu yang baik. Buat remaja ini sebuah peristiwa yang akan semua orang alamin,” tutur Roy Marten.

Sebagai dua pemeran utama, fakta mengejutkan diungkap oleh Marcell dan Yuki. Bermain di film ini ternyata keduanya masih sama-sama singel. Keduanya belum memiliki kekasih, setelah putus mereka memutuskan untuk hidup tanpa kehadiran kekasih.

“Menurut aku pribadi memilih pasangan itu harus menemukan seseorang yang klik. Karena kita nikah itu sampai maut memisahkan. Mau nggak mau lama-lama fisik berubah, kecantikan kegantengan juga hilang, tapi yang nggak pernah hilang ya personality kita terhadap pasangan.

Nemuin yang klik kayak gitu tuh susah banget,” ungkap Yuki Kato.

Terlibat film Nikah Yuk ini, sedikit banyak cara pandang Marcell dan Yuki pun mengalami perubahan. Mereka mulai memikirkan untuk punya pasangan atau kalau bisa segera menikah bila telah menemukan orang yang tepat.

Film karya Adhe Dharmasatriya, direncanakan tayang pada awal 2019 mendatang ini, bagaimana keseruannya tunggu saja filmnya. (jpg)

80 persen,” kata mantan dokter yang pernah mendetoksifikasi terdakwa beberapa tahun lalu.

Menanggapi keterangan saksi, terdakwa Jennifer Dunn tidak menyatakan keberatan. Sidang pun dilanjutkan pada Senin (14/5), dengan agenda mendengarkan keterangan terdakwa.

Sebagaimana diketahui, Jennifer Dunn ditangkap di kediamannya di kawasan Bangka, Jakarta Selatan pada 31 Desember 2017 lalu.

Penangkapan Jedun merupakan pengembangan dari keberhasilan polisi meringkus FS, seorang pengedar narkotika jenis sabu.

Jennifer Dunn dianggap terbukti membeli sabu seberat 0,221 gram lengkap dengan alat hisapnya. Dia didakwa melanggar Pasal 114 ayat (1), Pasal 112 ayat (1) juncto Pasal 132 ayat (1), serta Pasal 127 ayat (1) huruf No. 35 Tahuru hu ruff a Undang-Undang Unda Un da hun Narkotika. (jpg) hun 2009 2009 tentang ten entt

Sosok Lama dan Baru Sosok ibu Bella (Wulan Guritno) akan muncul lagi di film ini dan memegang peran cukup penting. Namun, selain karakter lama, ada beberapa wajah baru. Salah satunya, tokoh Bram yang diperankan Naufal Samudra. Kehadirannya bakal menambah unsur drama dalam hubungan Bella dan Rama (Jefri Nichol). Almarhum Deddy Sutomo juga akan muncul di film ini. Namun, perannya belum diketahui.

Lokasi Beragam Syuting dilakukan selama 24 hari di tiga lokasi.

Yakni, di Jakarta, Manado, dan Kepulauan Seribu.

Setting-nya bukan melulu rumah seram, tetapi juga di bawah laut. Yaitu, di Taman Nasional Bunaken.

Di Jailangkung 2, rahasia mengalahkan hantu ada di dasar laut.

Tantangan Amanda Syuting di bawah air menjadi tantangan terbesar Amanda selama bermain film ini. Untuk menyiapkan fisik, dia work out di gym dan melatih pernapasan. Aktris Dear Nathan itu juga berlatih selam bersama instruktur di Ragunan. Amanda menyatakan takut menyelam meski hobi berenang. Awalnya, dia ingin menggunakan stunt girl atau body double untuk adegan bawah air. Setelah diyakinkan berkali-kali, barulah Amanda mau. ’’Ya, itung-itung keluar zona nyaman lah ya,’’ ujarnya.

Balapan dengan Hiu Karena Amanda belum terbiasa, adegan underwater harus diambil berkali-kali. Salah satu penyebabnya adalah Amanda sering minta ditarik ke atas karena panik. ’’Ada hiu yang lewat.

Biarpun ia kecil, aku takut,’’ katanya. Saat menyelam, kata Amanda, seseorang tidak boleh panik karena bakal berpengaruh ke pernapasan dan kondisi tubuh di bawah air. Alhasil, pengambilan adegan bawah air ini memakan waktu hampir seharian. Kini dia malah ketagihan menyelam dan ingin mengambil sertifikasi selam. (*)

AMANDA RAWLES

Serba-serbi Perayaan Star Wars Day MEDIA boleh saja nyinyir bahwa Star Wars Day adalah ’’hari besar’’ yang dibikin Lucasfilm (dan kini Disney) untuk mendongkrak penjualan merchandise dan mempromosikan franchise tersebut. Tapi, who cares? Setiap 4 Mei, Star Wars Day yang diperingati seluruh umat di galaksi sungguh seru. Bukan hanya fans, para bintang Star Wars pun merayakannya dengan cara masing-masing. May the fourth be with you! (*) Mark Hamill Pemeran Luke Skywalker ini selalu antusias setiap 4 Mei. Tahun ini, dia memulai Star Wars Day dengan rangkaian cuitan kocak di Twitter.

Puncaknya, dia mengunjungi rumah sakit anak Los Angeles Jumat malam (kemarin, Red). Hamill mengunggah video dirinya yang menjawab pertanyaan pasien cilik bernama A.J. Si bocah yang memegang boneka Porg bertanya, ’’Apakah mereka memakai kostum untuk alien?’’ Hamill lantas menjawab, ’’Ya, kostum untuk alien dan terkadang alien itu sangat kecil. Mereka bisa seperti boneka jari.’’

Natalie Portman Portman mengunggah foto dirinya dengan make-up ala Padme Amidala dalam trilogi

prekuel Star Wars. Foto tersebut merupakan potongan adegan Saturday Night Live awal Februari lalu. Saat itu Portman nge-rap tentang pembelaannya terhadap prekuel Star Wars yang banyak dihina. ’’Ini Hari Star Wars, berbicaralah sesuatu tentang prekuel bodoh itu,’’ tulis Portman pada caption. Dia juga mengunggah foto dirinya dengan kreator Star Wars, George Lucas.

Fans Irlandia Para fans di Irlandia merayakan 4 Mei dengan membuat May The Fourth Festival.

Mereka berdandan ala karakter Star Wars. Ada yang menjadi Darth Vader, Chewbacca, dan Death Troopers. Mereka kemudian menaiki kapal Lady Clare menuju Skellig Michael, Portmagee, sebuah pulau kecil lokasi syuting bertemunya Luke Skywalker dan Rey dalam Star Wars: The Force Awakens (2015).

NASA Tidak ada tempat terbaik untuk merayakan Star Wars Day selain di ruang angkasa. Itulah yang dilakukan para astronot NASA yang bertugas di International Space Station (ISS) kemarin. Mereka mengunggah scene film Revenge of the Sith yang diputar di ISS. Foto itu

diambil pada 2015. Jadi penasaran, Star Wars yang mana yang mereka tonton tahun ini?

Becak Millennium Falcon Lego membuat ’’becak’’ berbentuk Millennium Falcon yang benar-benar bisa dinaiki pengunjung di Bryant Park, Manhattan. Kendaraan berukuran 2,7 x 1,8 meter itu tersusun dari 20.300 potongan Lego dan dibuat selama 396 jam. Millennium Falcon tersebut bisa dinaiki satu pilot dan dua penumpang. Tidak ada Han Solo, tapi ada kopilot berkostum Chewbacca yang siap mengajak penumpang berkeliling dan berfoto.

Rute Heathrow Bandara Heathrow, London, ’’membuka’’ penerbangan ke luar angkasa. Di antaranya, planet asal Rey (Daisy Ridley), Jakku, hingga planet asal Anakin dan Luke Skywalker, Tatooine. ’’Hari ini kami punya rute spesial baru.

Apakah kalian bakal pergi ke galaksi yang dekat... atau yang amat, amat jauh,’’ cuit akun resmi bandara tersebut pada Jumat (4/5).

Sayang, ’’penerbangan’’ ke Alderaan (planet asal Princess Leia) harus dibatalkan. Sebab, planet itu telah dihancurkan Empire di The Force Awakens. (*)

NATALIE Portman

EKONOMI BISNIS SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 22

p r o m o

n e w s

Halsel Ekspor Udang ke Korea Selatan TERNATE - Ekspor perdana udang vaname dari Pulau Bacan Halmahera Selatan (Halsel) ke Korea Selatan, dilakukan kemarin (7/5). Ekspor menggunakan pesawat Garuda melalui Bandara Sultan Babullah Ternate.

Kepala Bea dan Cukai Ternate, Musafak, mengatakan ekspor perdana yang dikirim baru 100 kilogram, setelah tidak ada masalah maka 60

ton siap dikirim ke Korsel. “Ini merupakan kunci dan pembuka pintu untuk berikutnya.

100 kilogram menjadi contoh barangnya seperti apa, dan jika tidak ditemukan masalah maka 60 ton akan dikirim,” tuturnya.

Dia menuturkan udang vaname yang diekspor merupakan hasil budidaya yang rasanya unik. Karatina juga sudah memastikan kondisi udang vaname yang diekspor

sehat. Tambah Musafak, udang vaname yang dikirim kemarin, akan tiba di Korsel hari ini dan jika lolos uji di Korsel, maka 60 ton segera dikirim menggunakan pesawat. Udang vaname ini dibudidayakan oleh masyarakat dan diekspor oleh PT Maluku Utara Fishery.

Kepala Kantor Perwakilan BI Malut Dwi tugas Waluyanto mengatakan, dengan ekspor ini bisa menggairahkan industri kelautan dan perikanan di Malut. jika pasarnya sudah jelas, maka pengembangan sektor kelautan-perikanan di Malut makin baik. Dia menjelaskan budidaya udang vaname dengan sistim karam-

ba apung yang dikembangkan PT Maluku Utara Fishery kedepan bisa menggunakan sistim plasma inti, dan BI mendorong jika memungkinkan. Sementara Kepala Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil perikanan (SKIPM) Ternate, Abdul Kadir memastikan udang yang diekspor sudah melalui pemeriksaan mutu sehingga kualitasnya aman dan memenuhi standar kesehatan yang ditentukan negara tujuan.

Kasi Operasi dan Keamanan Penerbangan UPBU Sultan Babullah Saifullah Sirega menambahkan, jika kegiatan ekspor ini menjanjikan maka

BEA DAN CUKAI

PERDANA: Foto bersama kegiatan ekspor perdana udang vaname melalui Bandara Sultan Babullah Ternate

kedepan pihak bandara akan menyiapkan fasilitas pendukungnya sehingga bisa dilakukan ekspor langsung dari Ter-

nate ke negara tujuan. Saat ini ekspor dilakukan via Bandara Soekarno-Hatta Tangerang. (mg-02/onk/pn)

Indeks Tendensi Konsumen Malut 102,25 Triwulan Kedua Diperkirakan meningkat

PENDAPAT Tak Sepenuhnya Faktor Eksternal JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Heri Gunawan tidak sependapat dengan dalih pemerintah bahwa pelemahan rupiah lebih disebabkan faktor eksternal, karena penguatan dolar AS juga terjadi pada mayoritas mata uang dunia. Menurut Heri, pelemahan rupiah tidak melulu faktor eksternal. Pemerintah tak boleh terus-terusan menggeser kesalahan internal menjadi faktor eksternal.

“Ini bukan melulu karena kebijakan the fed atau hegemoni dolar. Masalahnya adalah pengelolaan ekonomi domestik yang keliru,” ucap Heri.

Dia menilai yang jadi persoalan sekarang adalah masalah fundamental yang disebutsebut oleh pakar tentang; account defisit, primary balance defisit, service payment defisit.

Itu semua akhirnya menyebabkan adanya defisit pembayaran.

Untuk diketahui, lanjutnya, utang jatuh tempo sekitar Rp 800 triliun pada tahun ini dan tahun depan telah menjadi penyebab defisitnya keseimbangan primer kita. Di sisi lain, pertumbuhan realisasi penerimaan pajak dalam tiga tahun terakhir hanya 4 persen, tidak sebanding dengan kenaikan kewajiban utang. Defisit keseimbangan primer itu disebabkan oleh defisit anggaran (account defisit) yang semakin lebar.

Ketika defisit anggaran melebar, artinya ada belanja yang tidak bisa ditutupi oleh pendapatan negara. “Defisit itulah yang kemudian ditutup oleh penambahan utang baru,” tukas politikus Gerindra ini. Dia menambahkan, sejak 2012 hingga 2017, keseimbangan primer terus mencatat defisit dengan nilai yang kian meningkat.

Pada tahun ini, keseimbangan primer ditargetkan masih negatif atau minus 78,35 triliun rupiah. Pada ujungnya, defisit keseimbangan primer itu akan menguras habis cadangan devisa kita untuk membayar hutang (service payment defisit) sehingga berimbas pada rupiah yang makin terpuruk. (jpnn/onk)

KERJA SAMA BTN Gandeng PN JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) kembali menggandeng Pengadilan Negeri (PN) untuk pembayaran biaya panjar melalui aplikasi E-Panjar dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) melalui channel perseroan.

Kali ini, BTN menggandeng PN Jakarta Selatan untuk mendukung kelancaran dan transparansi proses peradilan di Indonesia.

Direktur Bank BTN Nixon L. P. Napitupulu mengatakan aplikasi E-Panjar dirancang untuk memenuhi kebutuhan Pengadilan dalam mengelola keuangan perkara.

Melalui pengelolaan tersebut, keuangan perkara ditangani sejak perkara didaftarkan hingga perkara dinyatakan selesai di pengadilan tingkat pertama secara online dan cashless. “Sebelumnya, Bank BTN telah menggandeng PN Cibinong. Melalui perluasan kemitraan dengan menggandeng PN Jaksel ini, menjadi upaya kami untuk mendukung terciptanya ekosistem keuangan yang cashless serta transparansi dan kelancaran proses peradilan,” ucap Nixon di Jakarta, Senin (7/5).

Lewat kerja sama ini, penggugat atau pemohon yang menggunakan E-Panjar bisa membayar biaya panjar perkara melalui kantor cabang Bank BTN, anjungan tunai mandiri (ATM), mobile banking, dan internet banking. Dalam setiap pembayaran, penggugat atau pemohon akan mendapatkan notifikasi berupa email atau short message service (SMS). Nixon menjelaskan, ada berbagai fitur yang bisa dimanfaatkan masyarakat jika bertransaksi lewat E-Panjar.

Dengan berbagai fitur tersebut akan mempermudah proses transaksi pembayaran biaya panjar. “BTN terus berupaya memberikan pelayanan prima kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk melalui aplikasi E-Panjar di lembaga peradilan yang telah bekerja sama dengan Bank BTN,” tutur Nixon. (jpnn/onk)

Peliput: Suryani S. Tawari Editor: Bukhari Kamaruddin

ACHMAD Sobari

TERNATE - Ekonomi konsumen Maluku Utara (Malut) triwulan pertama 2018 dibandingkan triwulan empat 2017 mengalami peningkatan.

Kepala Bidang Neraca dan Wilayah Analisis Statistik Badan Pusat Statistik (BPS) Malut, Achmad Sobari mengatakan, ITK Malut triwulan pertama 2018 mencapai 102,25. “Artinya kondisi ekonomi konsumen meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya. Tingkat optimisme konsumen pada triwulan I-2018 lebih rendah dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang nilai indeksnya 102,71,” katanya.

Membaiknya kondisi ekonomi yang dirasakan konsumen triwulan pertama tahun ini, didorong oleh kenaikan pendapatan rumah tangga dengan nilai indeks sebesar 101,10 dan naiknya volume konsumsi barang/jasa dengan nilai indeks sebesar 107,74. Sementara daya beli yang dilihat dari indeks pengaruh inflasi tidak berpengaruh terhadap tingkat konsumsi dengan nilai indeks sebesar 100,06. “Nilai ITK Malut triwulan II-2018 diperkirakan sebesar 122,55, artinya kondisi ekonomi konsumen pada triwulan yang akan datang diperkirakan akan meningkat,” jelasnya. Peningkatan kondisi ekonomi pada triwulan kedua disebabkan adanya perkiraan peningkatan pendapatan rumah tangga. Peningkatan kondisi ekonomi ini didorong oleh perkiraan peningkatan pendapatan rumah tangga dengan nilai indeks sebesar 135,95. “Sebaliknya indeks rencana pembelian barang tahan lama, rekreasi, dan pesta atau hajatan hanya sebesar 99,07,” pungkas Achmad.(mg-02/onk)

SURYANI/MALUT POST

TIDAK STABIL: Turunnya pasokan bahan baku membuat produksi PT Alga Kastela Bahari Berkesan tidak stabil

Produksi Rumput Laut Turun TERNATE - Produksi rumput laut olahan di PT Alga Kastela Bahari Berkesan Kota Ternate tahun ini mengalami penurunan. Kepada Malut Post, Manager Produksi PT Alga Kastela Bahari Berkesan Erna Thalib mengatakan, penyebabnya karena pasokan rumput laut dari petani berkurang. Dulu hasil produksi per hari bisa mencapai 2 ton, namun tahun ini hanya 1 ton, itu pun tidak setiap hari. Sepanjang tahun ini, bahan baku rumput laut yang masuk hanya 20 ton, yang dipasok dari Jailolo Halmahera Barat dan

Kepulauan Jouronga Halmahera Selatan, sedangkan dari Obi tahun ini belum memasok. Setiap kali pasokan bervariasi antara 700 kilogram hingga 2 ton. Pasokan terakhir sebanyak 10 ton.

Setelah terkumpul 20 ton, langsung diolah. “Tahun lalu sejak Oktober hingga Desember tidak ada suplai bahan baku, nanti tahun ini baru masuk,” akunya.

Akibat kekurangan bahan baku, produksi perusahaan berkurang sehingga menejemen terpaksa merumahkan karyawan harian.

“Untuk menangani ketersediaan

bahan baku maka semua manager digerakkan melakukan sosialisasi budidaya rumput laut di Jailolo dan yang lainnya,” jelasnya. Harga bahan baku rumput tahun tahun ini juga turun. tahun 2017 harganya mencapai Rp 13 ribu, tahun ini turun antara Rp 9.000 - Rp 11.000 per kilogram.

Di satu sisi ketidakjelasan kepemimpinan di perusahaan milik Pemkot Ternate ini juga menyebabkan jalannya perusahaan tidak stabil. Saat ini belum ada dirut permanen, yang ada baru Plt Iksan Efendi. Karena itu karyawan meminta pemkot segera melantik direktur yang sudah ditetapkan beberapa waktu lalu.

“Bahkan selama 10 bulan tidak berproduksi, baru Maret 2018 mulai berproduksi,” aku mereka. (mg-02/onk)

Aset BRI Paling Besar JAKARTA - Hingga Maret 2018, Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan bank paling besar di Indonesia. Asetnya mencapai 1.064,73 triliun. namun secara umum pada posisi lima besar, ada pergeseran.

Ini karena ada peningkatan atau penurunan aset secara bank pada kuartal pertama tahun 2018 ini.

Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) menggeser posisi PT Bank CIMB Niaga Tbk. Bank berkode saham BBTN ini berada di posisi lima besar dengan aset senilai Rp 258,73 triliun (bank only). Alhasil, Bank CIMB Niaga terpaksa turun ke posisi nomor enam dengan nilai aset sebesar Rp 255,68 triliun (bank only).

Sedangkan, PT Bank OCBC NISP Tbk meroket ke posisi delapan besar dengan nilai aset Rp 161,55 triliun. Sebelumnya bank berkode saham NISP ini berada di posisi 11.

Sementara itu, PT Bank Permata terdepak dari daftar 10 bank dengan

aset terbesar dengan aset senilai sekitar Rp 152,24 triliun.

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengakui, terjadi kenaikan aset secara bank only. “Secara konsolidasi, kami masuk peringkat 10 besar,” kata Parwati. Kenaikan peringkat tersebut sejalan dengan pertumbuhan volume usaha seperti dari kredit dan dana pihak ketiga (DPK) dan peran intermediasi bank. Salah satunya, didorong oleh realisasi pertumbuhan kredit sebesar 17 persen di kuartal I-2018.

Bank milik investor Singapura ini menargetkan kredit tumbuh 10 -15 persen di akhir tahun ini. Saat ini, OCBC NISP tetap fokus pada pertumbuhan organik untuk meningkatkan aset. Parwati mengaku belum ada rencana konkret terkait rencana anorganik untuk meningkatkan aset Bank OCBC NISP. PT Bank Bukopin Tbk ikut mengalami perubahan posisi aset. Bank

milik Grup Bosowa ini mencatat penurunan aset menjadi Rp 102,7 triliun (bank only) per kuartal I-2018. Direktur Keuangan Bukopin Adhi Brahmantya menuturkan, penurunan aset ini disebabkan DPK yang sudah jatuh tempo, dan penarikan DPK untuk investasi lain.

Kendati ada beberapa bank yang

asetnya meningkat atau menurun, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan aset perbankan masih positif. Deputi Komisioner Manajemen Strategis dan Logistik OJK Anto Prabowo menyampaikan, perbankan telah mencatat pertumbuhan aset sebesar 8,79 persen per Maret 2018. (ktn/onk)

ASET BANK TERBESAR DI INDONESIA (DALAM TRILIUN) BRI Bank Mandiri BCA BNI BTN Bank CIMB Niaga Bank Panin Bank OCBC NISP Maybank Indonesia Bank Danamon Indonesia

: Rp 1.064,73 : Rp 945,62 : Rp 745,04 : Rp 648,57 : Rp 258,74 : Rp 255,69 : Rp 197,92 : Rp 161,55 : Rp 160,88 : Rp 153,79

RAGAM SELASA, 8 MEI 2018 Malut Post HALAMAN 23

Art: Resayfa Rumra

Empat Hal yang Bikin Kamu Susah Tidur Dimalam Hari, Apa Saja?

TIDUR merupakan saat di mana tubuh beristirahat total setelah seharian beraktivitas.

Tidur yang kurang berkualitas mungkin bisa berakibat buruk pada kehidupan Anda, termasuk membuka peluang penyakit untuk bisa lebih mudah menyerang.

Dilansir Mensjournal, masalah kesulitan tidur di malam hari tidak hanya dialami satu atau dua orang. Kabarnya, 30 persen dari pekerja pria asal Amerika tidur malam hari kurang dari enam jam.

Data tersebut berdasarkan sebuah studi dari National Institute for Occupational Safety and Health. Padahal, sebagian besar pria membutuhkan delapan jam

2. Minum Terlalu Banyak Kafein Kafein bisa merangsang energi dan hal ini baik bila diminum di pagi hari atau sebelum berolahraga. Akan tetapi, kafein bisa membuat Anda sulit tidur bila Anda terlambat meminumnya, misalnya ketika jam 2 siang.

“Banyak orang mungkin menelan lebih banyak daripada a yang mereka sadari, karena itu ada di banyak hal selain n kopi,” kata Sack.

Anda bisa memeriksa label minuman energi atau suplemen lainnya, seperti Hydroxycut, untuk melihat apakah itu mengandung bahan ‘penghancur’ tidur. Selain itu, Anda juga perlu waspada terhadap obat penurun berat badan, termasuk inula racemosa yang mungkin mengandung kafein.

3. Tidak Menjauhi Ponsel Ponsel boleh jadi dipakai mulai dari bangun di pagi hari hingga malam hari. Bahkan, ketika seseorang hendak tidur, benda yang satu ini selalu setia menemani Anda sesaat sebelum tidur.

Tidak jarang pula seseorang masih meletakkan ponsel di dekatnya ketika tidur agar memudahkan ketika terbangun, kemudian memeriksa email atau pesan masuk. Meletakan perangkat telekomunikasi di dekat Anda mungkin akan berpotensi mengganggu kualitas tidur Anda. “Ini hanya membuatmu lebih sulit untuk mematikan otakmu ketika waktunya tidur,” kata Sack.

tidur. “Masyarakat kita tidak menghargai tidur, itu dianggap tidak produktif atau boros,” kata David Sack, psikiater dan CEO Promises Treatment Centers di Malibu dan Los Angeles.

David mengatakan, salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan pria untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan adalah mengenali tidur adalah bagian penting dari paket kesehatannya secara keseluruhan.

Bahkan, bila perlu, seseorang harus merencanakan atau membuat jadwal untuk bisa tidur dengan waktu yang cukup.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan Anda sulit tidur di malam hari.

1. Latihan Jelang Tidur Malam Mengangkat beban atau barbel, berjalan di treadmill meningkatkan tingkat dopamin. Selain dikaitkan dengan kesenangan, dopamin juga terhubung dengan penyabot tidur (sleep saboteurs) seperti gerakan dan perhatian. “Olahraga menjelang tidur dapat membuat lebih sulit untuk tidur, karena itu dapat membuat Anda terlalu waspada,” kata Sack.

4. Terlalu Sering Melihat Televisi Cahaya televisi, video games atau iPad bisa mengelabui tubuh Anda dengan berpikir bahwa itu adalah pagi dan n bukan menjelang tidur. “Menyinari sinyal ke otak kita a bahwa sudah waktunya untuk bangun, jadi jika Anda a menonton TV menjelang tidur, itu dapat mengganggu tidur Anda,” kata Phyllis Zee, direktur Sleep Disorders Center di Northwestern Memorial Hospital, Chicago.(*)

Karena Virus Sering Berubah, Tubuh Butuh Divaksin Antivirus Setiap Tahunnya Sudah Sarapan Pagi TapiMasih Lapar, Ini Penyebabnya SEBELUMNYA dianggap kurang penting, kini sarapan sudah menjadi kebiasaan rutin yang dilakukan setiap pagi oleh masyarakat Indonesia.

Sayangnya, masyarakat lebih suka sarapan dengan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi.

Hal ini yang ternyata menyebabkan seseorang yang sarapan, lapar lagi dan makan siang lagi.

Merujuk filosofi di Herbalife Vice President Worldwide Sports Performance and Fitness Herbalife Samantha Clayton, menu sarapan tinggi karbohidrat memang lezat, tetapi memiliki efek buruk bagi kesehatan, terutama bagi masyarakat yang tidak aktif berolahraga.

“Akibatnya, kalori yang masuk ke tubuh berlebih, gula darah cepat naik dan cepat turunnya. Alhasil, tidak lama kemudian terasa lapar lagi, makan lagi. Kondisi ini membuat gemuk dan berisiko diabetes,” tutur Samantha.

Lebih lanjut, Survei Sarapan Sehat di Asia Pasifik (Asia Pacific Healthy Breakfast Survey ) yang dilakukan perusahaan nutrisi global, Herbalife Nutrition, menunjukkan bahwa mayoritas responden (72%)

setuju bahwa sarapan merupakan waktu makan yang paling penting dibanding makan siang dan makan malam Survei ini juga mengungkap, mayoritas responden (88%) melakukan sarapan di rumah dibanding 5% yang melakukannya di kantor dan 3% yang melakukannya di jalan menuju kantor.“Kami bangga mengetahui bahwa mayoritas masyarakat di Asia Pasifik, termasuk di Indonesia, paham pentingnya sarapan setiap hari. Di Herbalife Nutrition, kami juga percaya bahwa sangat banyak manfaat yang didapat dengan sarapan sehat setiap hari,” ujar Senior Director & Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi.

Dia melanjutkan, sarapan sehat dengan nutrisi yang seimbang tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi satu hari. Angka tersebut sama seperti protein, di mana 40% menganggap protein adalah nutrisi penting untuk dikonsumsi saat sarapan. Faktanya, makanan tradisional sarat karbohidrat (56%) dan minuman panas (41%) masih menjadi menu sarapan favorit konsumen Indonesia.(okz)

Resep ES KEPAL COKLAT

MASYARAKAT Indonesia perlu menambah pengetahuan mereka akan penyakit influenza serta dampak yang diakibatkannya.

Sebab, selama ini masyarakat Indonesia sering salah memahami bahwa selesma (batuk dan pilek) adalah influenza. Padahal, keduanya adalah penyakit yang berbeda.

Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF), Prof. dr. Cissy B Kartasasmita, SpA(K), mengatakan, influenza atau flu merupakan penyakit saluran nafas akut yang mudah menular akibat virus.

Penularan virus sangat mudah terjadi melalui udara dan percikan ludah.

“Komplikasi flu bisa menyebabkan radang otak, pneumonia, dan bahkan kematian, jika daya tahan tubuh penderita tidak baik,” ungkap dr. Cissy Perempuan lulusan Fakultas Kedok-

teran Universitas Padjadjaran (Unpad) itu menambahkan, terdapat 500 ribu kasus kematian akibat influenza setiap tahun di dunia menurut data Badan Kesehatan PBB (WHO). Adapun kelompok yang rentan terkena influenza dan komplikasinya adalah anak-anak, lanjut usia (lansia) di atas 65 tahun, dan ibu hamil.

Dokter Cissy menganjurkan agar setiap anak mendapat vaksinasi influenza setiap tahun (usia 6-9 tahun dua kali dan 9 tahun ke atas cukup satu kali), begitu juga dengan lansia berusia 65 tahun ke atas. Patut dicatat bahwa virus influenza musiman yang dominan beredar dapat berubah setiap tahun melalui mutasi genetik.

Satgas Imunisasi Dewasa PB PAPDI, Prof. dr. Samsuridjal Djauzi, SpPD, mengatakan, dalam satu tahun ada dua jenis vaksin influenza yang ditentukan

Bahan-bahan 200 gr susu kental manis cokelat 20 gr cokelat bubuk 80 gr susu bubuk cokelat Air panas secukupnya Es batu Topping: Cokelat beras Susu bubuk Kacang tanah cincang Remah biskuit (bisa biskuit cokelat atau vanila, sesuai selera) Keju

oleh WHO. Pada periode Maret-Oktober 2018, WHO menganjurkan vaksin Southern Hemisphere (SH), sementara periode November-Februari diberikan vaksin Northern Hemisphere (NH).

“Ketidaksesuaian strain dalam vaksin dengan virus yang beredar dapat menyebabkan penuruan efektivitas vaksin influenza sehingga perlindungan yang dihasilkan tidak optimal,” ujar lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) itu.

Senada dengan pemaparan dr Cissy, Samsuridjal menuturkan bahwa kasus influenza memang lebih sering ditemui pada anak-anak. Akan tetapi, kasus pasien meninggal akibat influenza lebih banyak terjadi pada usia lanjut. Karena itu, ia mengingatkan agar para lansia mulai dari 60 tahun ke atas, segera diberi vaksin.(okz)

INSTRUKSI Siapkan wadah, kemudian campur cokelat bubuk, susu bubuk cokelat, dan susu kental manis.

Kocok dengan mixer sampai tercampur rata dan semua butiran di susu bubuk serta cokelat bubuk larut.

Jika terlalu kental, cairkan dengan menambahkan air panas ke dalamnya. Masukkan sedikit demi sedikit dan aduk rata sampai kekentalan yang diinginkan.

Es kepal: Siapkan blender.

Masukkan es batu ke dalam blender dan haluskan.

Siapkan wadah saji.

Masukkan es yang sudah diblender ke dalamnya dan bentuk menyerupai bola di dalam wadah.

Gunakan bantuan sendok untuk membentuknya.

Siram saus cokelat kental ke atas es batu. Tambahkan topping sesuai selera yang diinginkan.

Sumber CNN Indonesia

ZETI

EN

Malut Post • HAL. 24

SELASA, 8 MEI 2018

SUKA sebal sih kalau punya teman yang hobi pamer segala sesuatu ke kita. Tapi, lebih nyebelin mana sih mereka yang pamer to the point atau pamer berkedok rendah hati? Cari tahu yuk mana yang lebih menyebalkan buatmu lewat kuis berikut ini! (may/c14/nrm)

FIND MORE ON:

zetizen.com

1. Kakak kelasmu baru ikutan pertukaran pelajar di Korea Selatan dan dapat award sebagai Best Participant. Dari beberapa kemungkinan status update-nya nih, which one annoy you the most?

2. Sahabatmu punya secret admirer baru nih! Parahnya, secret admirer-nya kece abis. Dari beberapa kemungkinan status update-nya nih, mana yang bikin kamu paling kesal?

1. Tetanggamu baru aja menangin kompetisi idol show di TV nasional. Dia dapat kontrak syuting di salah satu proyek film yang scene-nya diambil di Eropa. Status mana yang paling ngeselin?

a. It’s so much fun experience ever! Thank you!

a. Kece sih! I’m so glad we met. Hehe.

a. Time flies so fast. Selalu bersyukur atas apa yang udah aku dapetin hari ini.

b. Setelah pengalaman selama berbulan-bulan di Korea Selatan, finally I got an award as The Best Participant. So, I deserve it.

b. Wagelaseh, gentle banget ini! Sesuai dengan tipeku sih. Jemput aku aja pakai mobil sport. Haha.

c. It’s a wrap! Nggak nyangka banget. Awalnya, aku nggak berharap menang sih meski selalu dapat score tertinggi di semua task. Ternyata award Best Participant-nya dibawa pulang juga. Hehe.

c. Capek juga sih punya gebetan kece.

Tiap jalan bareng selalu dilihatin cewek lain. Apalagi kalau kita lagi jalan bawa mobil sport. Huft.

Mostly A: Kamu kayaknya gampang ofensif nih. Temanmu yg nggak bermaksud sombong pun bikin kamu kesal ya.

Spread love no hate ya!

Mostly B: Kayaknya, kamu tipikal orang yang nggak suka banget lihat orang lain show off terang-terangan. Well, bragging emang annoying kok. Tapi, usahain jangan jadi haters ya!

b. Setelah jadi juara I di Youth Idol, nggak nyangka deh tawaran project datang terusterusan. Next project, syuting ke Eropa selama sebulan nih. Doain lancar ya! c. Sebenarnya nggak pernah berharap jadi juara I sih dan jadi artis juga bukan keinginanku. Tapi, kata produser, aktingku bagus. So, aku harus syuting ke Eropa selama sebulan nih. Duh, takut culture shock nih!

Mostly C: Psst, sebenarnya orang-orang udah berusaha menutupi niat pamernya dengan merendahkan diri. But, ini malah yang bikin kamu superkesal! Tandanya, kamu nggak suka nih lihat orang humblebrag. Penasaran apa itu humblebrag? Cus, yuk cari tahu di naskah selanjutnya!

KALAU banyak di antara kalian paling kesal dengan tipe jawaban C pada kuis di atas, kamu adalah orang yang nggak suka melihat orang lain melakukan humblebrag. Humblebrag adalah sebuah istilah yang kali pertama diungkapkan komedian asal Amerika, Harris Wittels, pada 2010. Istilah itu awalnya dilontarkan Harris sebagai satire joke buat menyebut orang-orang yang berniat membanggakan diri alias bragging, tapi berusaha diperhalus dengan cara rendah hati.

That’s why, humblebrag juga disebut sebagai seni kerendahan hati palsu.

Pada zaman media sosial kayak sekarang, humblebrag sebenarnya juga makin umum ditemukan. Baik secara sengaja maupun nggak sengaja. ’’Humblebrag biasanya dilakukan karena adanya kecemasan dicap narsis atau egosentris,’’ jelas Tri Hayuning Tyas, dosen dan peneliti psikologi klinis Universitas Gadjah Mada (UGM). Untuk menghindari niat sombong terang-terangan itulah, orang akhirnya membungkus ekspresi kebanggaannya tersebut dengan merendahkan diri.

Ada dua tipe Humblebrag loh. Pertama adalah menggunakan keluhan seperti ’’Ih sebal banget dilihatin brondong di depanku. Di mana-mana aku kok dikira masih berumur belasan tahun sih’’. Selain itu, ada humblebrag dengan cara merendahkan diri sendiri. Misalnya aja, ’’Capek, kenapa sih selalu aku yang ditugaskan untuk kerjaan-kerjaan penting

begini?’’.

Nah, kalau merasa lebih risi dan kesal melihat orang melakukan humblebrag daripada mereka yang bragging terangterangan, kamu nggak sendirian. Berdasar hasil penelitian Harvard Business School, humblebrag emang berpotensi lebih membuat orang lain merasa terganggu.

Sharing tentang keberhasilan secara terang-terangan justru dianggap lebih baik karena dapat memotivasi orang lain daripada melakukan humblebrag.

Buat membuktikan kebenaran penelitian di atas, tim Zetizen melakukan social experiment kecil-kecilan nih. Kami datang langsung ke beberapa tempat bimbingan belajar serta menyajikan beberapa pernyataan humblebrag dan bragging terang-terangan untuk dibandingkan.

Hasilnya, 7 di antara 20 Zetizen yang kami tanya lebih merasa kesal pada pernyataan-pernyataan ’’merendah untuk melejit’’ alias humblebrag. ’’Menurutku, orang yang niat berbangga tapi malah ditutupi itu justru kelihatan fake. Kesannya mau nggak sombong, padahal isinya ya sama aja sombong,’’ tutur Arifah Sabrina, salah seorang siswi asal SMA Giki 1 Surabaya yang ditemui tim Zetizen.

Akbar Rizky dari SMAN 17 Surabaya menyatakan hal sama. ’’Aku sih lebih mending baca posting-an yang emang sekalian disombongin ya. At least, ketika baca statusnya, aku tahu dia emang

JANEACMILAN

orangnya gitu. Daripada yang sok baik, tapi sebenarnya malah pamer,’’ ujarnya.

Kekesalan para Zetizen yang lebih offended membaca posting-an humblebrag tersebut dapat dipahami Tri Hayuning Tyas. Sebab, kita seolah dihadapkan pada dua informasi yang berbeda soal orang yang melakukan humblebrag. Dari luar dia tampak rendah hati atau sekadar mengeluh, tapi di baliknya ada niat menunjukkan sesuatu yang membanggakan. ’’Dua informasi yang bertolak belakang inilah yang secara psikologis membuat kita merasa tak nyaman karena penuh ketidaktulusan dan ketidakotentikan,’’ jelasnya.

That’s why, meski wajar seseorang pengin mengekspresikan diri secara terbuka, bakal lebih baik kalau kita mengurangi perilaku humblebrag.

Sebab, nggak semua orang bisa menerima dengan mudah sebuah kesombongan yang ’’dibungkus’’ kerendahan hati loh. ’’Bahkan, menurut sebuah jurnal milik American Psychological Association, humblebrag terbukti udah dinyatakan tidak efektif sebagai sebuah self-representation.

Sebab, humblebrag justru bisa memberikan impresi kurang baik dan tidak otentik bagi orang lain,’’ tandas Nuning.

Hayo ngaku, ada yang sadar nggak sadar sering melakukan humblebrag nggak nih? (far/c14/nrm)

PRETTYREGINA

JENIS HUMBLEBRAG YANG SERING DITEMUKAN ZETIZEN DI MEDIA SOSIAL (3 tertinggi): Bilang kegendutan untuk pamer body goals 50% Pakai kata-kata bosan, padahal lagi pamer liburan 25% Nunjukin pamer barang murah, padahal branded 10%

16

14

6

24

JANEACMILAN First reward I gave to my self last year. This watch means a lot to me.

PRETTYREGINA Pagi2 dibangunin diajak pergi, dan akhirnya jam 7 pagi cari tiket.

Padahal flighnya jam 11.30. My family routine, emang kalau pergi gak pernah diplanning dulu. Tujuannya selalu ke Bali.

MI, SMPN 12 Surabaya :“Sebenernya normal sih nunjukin hasil kerja keras.

Cuma kan harganya mahal, jadi kesannya malah mau bilang kalau dia banyak uang sampai bisa beli jam mahal.”

HYL, SMA Ta’miriyah Surabaya : “Family routinenya mahal banget ya haha, kenapa sih nggak langsung bilang aja kalau sering pergi ke Bali sama keluarga.”

ADR, SMPN 11 Surabaya : ‘’Kok kayak sombong gitu ya kalau sering pergi ke Bali. Tapi, kata-katanya sopan sih. Nggak langsung pamer.’’

TLM, SMAN 4 Surabaya : ‘’Nggak sombong sih menurutku, soalnya dia mau nunjukin kalau dia berhasil ngasih reward ke diri sendiri dengan kerja kerasnya.’’

ILUSTRASI: RAMA/ZETIZEN TEAM

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 25%

SMA Kuliah

50% 25%

Jenis Kelamin

Cewek Cowok

79% 21%

Usia 12–15 tahun

25%

16–18 tahun 19–20 tahun

50% 25%

JUMLAH RESPONDEN 1.044 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.