Malut post, 9 maret 2018

Th Malut Post

tampil terdepan

JUMAT, 9 MARET 2018 Art: rizky izzy

Kekerasan Domestik Bernama HIV/AIDS Ancaman Penularan Penyakit dalam Rumah Tangga

P S PSUS PS LIPSUS IPUTAN KHUSUS

Perjuangan perempuan mencapai kesetaraan belum usai. Meski pencapaian perempuan di berbagai bidang tak lagi diragukan, penindasan terhadap kaum hawa masih mudah ditemui. Dari kekerasan domestik hingga tingginya penularan HIV/ AIDS di kalangan ibu rumah tangga, perlakuan tak adil itu masih menggerogoti.

ECERAN: EC E CE ER RAN AN: Rp Rp 5.000,-

PERAYAAN Hari Perempuan menandai perermjuangan meraih kesetaraan hak kaum pereman puan di berbagai aspek. Mulai dari kesetaraan ja, gender dalam pendidikan, olahraga, dunia kerja, hingga seni. an Di Maluku Utara, eksistensi tokoh perempuan ali mulai serius diperhitungkan. Pada periode kali erini, misalnya, tercatat ada empat Dewan Perng wakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Malut yang ketuanya merupakan perempuan.

Baca KEKERASAN... H.8

KEKERASAN ITU BERNAMA HIV/AIDS 1.000 TERNATE Lebih warga Malut mengidap HIV/AIDS

40% (400-an orang) diantaranya adalah perempuan

10% (132 orang) diantaranya adalah IRT

Ada 349 pengidap HIV/AIDS

134 Orang diantaranya adalah perempuan

59 Orang diantaranya adalah IRT

Perempuan Bicara, Perempuan Berjaya

16

IRT

Orang diantaranya telah melahirkan saat mengidap HIV

Data Permenkes, prevalensi IRT pengidap HIV/AIDS di Malut tertinggi di Indonesia

2003-2005 kelompok perempuan pengidap HIV/AIDS tertinggi adalah PSK

21/2013 Pasca Permenkes 21/2013, jumlah IRT pengidap HIV/ AIDS diketahui meningkat

Sumber: Rorano Malut

AFRIDA Erna Ngato

Luruskan Patriarki, Hapus Diskriminasi DI tengah forum pertemuan dengan Presiden Joko Widodo November 2017 itu, Afrida Erna Ngato berdiri gagah. Dengan mikrofon di tangannya, ia mulai berbicara tentang kedudukan dan hak perempuan serta ancaman punahnya bahasa Suku Pagu.

KAMIS (8/3) kemarin, peringatan Hari Perempuan Internasional genap berusia 41 tahun sesuai ketetapan Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Ketiga perempuan berikut adalah penggerak bagi sekitarnya. Mereka memegang peranan penting memajukan kaum perempuan Maluku Utara.

Terlepas dari jabatan apapun, langkah yang diambillah yang membuat peran mereka diperhitungkan. Mari menyimak kiprah tiga perempuan hebat Malut di berbagai bidang.

Pahlawan Kaum Difabel

Baca PATRIARKI... H.8

IRENE Yusiana Roba Putri

Perempuan Malut tak Kalah Kreatif

NURJANNAH dikenal sebagai pemberdaya kaum difabel. Ia sendiri merupakan penyandang disabilitas. Semasa kecil, ibu lima anak ini pernah terjatuh dan membuatnya kehilangan kemampuan berjalan hingga kini. Untuk berjalan, Nurjannah bergantung pada dua buah kruk.

NURJANNAH

26 2 6 Mar are a aret ret re 200 20 00 0 03 03 - 2 26 6 Mare arre et 2017 7

Baca DIFABEL... H.8

IRENE Yusiana Roba Putri merupakan satu-satunya perempuan Maluku Utara yang duduk di DPR RI daerah pemilihan Malut. Sejak belia, politisi PDI Perjuangan ini sudah akrab dengan dunia politik.

Baca KREATIF... H.8

Malut Kehilangan Rp 157,4 M Gara-Gara Kinerja Rendah

REGULASI Remunerasi PNS Terancam Dihapus

TERNATE - Kinerja pengelolaan keuangan dan pelayanan dasar di Maluku Utara (Malut) mendapat catatan tersendiri Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Salah satu indikator yang disampaikan Menkeu adalah masih terdapat sejumlah daerah di Malut yang belum mendapatkan pendanaan berbasis insentif.

JAKARTA - Pembahasan rancangan peraturan pemerintah (PP) tentang Gaji, Tunjangan, dan Fasilitas PNS masih alot. Di antara sekian kementerian, ada yang belum satu suara terhadap regulasi penggajian PNS berbasis gaji tunggal (single salary) itu. Sebab dengan berlakunya sistem gaji tunggal, maka tunjangan remunerasi yang begitu mencolok perbedaannya antar kementerian tidak berlaku lagi.

Sebagaimana diketahui sejumlah kementerian atau lembaga mendapatkan tunjangan remunerasi yang cukup besar. Diantaranya adalah Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Mahkamah Agung (MA), dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Baca MALUT... H.8

DANA INSENTIF DAERAH YANG HILANG CUMA-CUMA Pemprov Rp36,5 M Halteng

Baca PNS... H.11 A D V E R T O R I A L

HT Instruksikan Perindo Menangkan AGK-YA

HIZBULLAH MUJI/MALUT POST

KULIAH UMUM: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati didampingi Rektor Unkhair Prof. Dr. Husen Alting saat memberikan kuliah umum di Grand Dafam Hotel, Kamis (8/3)

Dana Ratusan Miliar Nasabah Menguap

Pengelola Tersangka, Nasabah Gigit Jari TERNATE - Pengelola penghimpunan dana masyarakat CV Ubay Jaya Astried Fitriyanti Pakaya resmi ditetapkan sebagai tersangka penipuan dan penggelapan. Penetapan tersangka Astried sekaligus menguak fakta mengejutkan, yakni dana Rp 163 miliar

Rp20,8 M

Halbar

Rp 49 M

Kepsul

Rp16,8 M

Morotai

Rp26,3 M

Taliabu

Rp 8 M

TOTAL Rp 157,4 M

dalam rekening pribadinya adalah kamuflase belaka.

Tampaknya para nasabah Ubay harus menerima kemungkinan modal yang ditanamkan menguap begitu saja. Penetapan tersangka perempuan 28 tahun itu dilakukan Kamis (8/3) kemarin. Status tersangka Astried diputuskan usai penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara melakukan gelar perkara.

Baca NASABAH... H.11

Di Balik ’’Dapur’’ Pengatur Lalu Lintas Pesawat di Soetta, Bandara Terpadat Ketiga Sedunia TIM AGK-YA FOR MALUT POST

DUKUNGAN: Calon Gubernur Abdul Gani Kasuba (kiri) menerima rekomendasi dukungan dari Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo di Gedung MMC Kebon Sirih Jakarta Pusat, Rabu (7/3) Selengkapnya di Halaman 8

Malut Kehilangan Rp 157,4 M Tapi torang tampaknya bahagia-bahagia saja

Tukang Kuti

Remunerasi PNS Terancam Dihapus Dipastikan kinerja juga makin anjlok

Setiap 1,5 atau Maksimal 2 Jam Petugas Harus Istirahat Berhadapan dengan pesawat yang hanya berbentuk titik dan kode di monitor, air traffic controller dituntut bisa berkonsentrasi penuh. Untuk itu, saat akan bertugas, mereka selalu diperiksa dokter. Tiap enam bulan sekali juga harus menjalani uji kompetensi.

PANTAU: Lestari Catur Wulandari Rini saat berada di Ruang TWR ATC Bandara Soekarno Hatta, Senin (19/2)

Ferlynda Putri, Tangerang

ADA 10 orang yang bekerja di ruangan itu. Masing-masing berfokus dengan mikrofon, layar, dan kertas-kertas laporan yang besarnya hanya selebar penggaris.

Mereka harus mencatat dan memonitor pesawat yang berada di sekitar bandara. ’’Harus hafal lokasi parkir, taxiway, runway,’’ ungkap Lestari Catur Wulandari Rini, salah seorang air traffic controller (ATC). Senin tiga pekan silam itu (19/2), Jawa Pos berkesempatan mengintip ’’dapur’’ para petugas pengantur lalu lintas pesawat di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang.

Baca BANDARA... H.11

MUHAMAD ALI/JAWAPOS

HOTLINE : REDAKSI : (0921) 3127055 • UMUM : (0921) 3127210 • IKLAN : (0921) 3128265 • FAXSIMILE : (0921) 3127205

WEB-MAIL : www.malutpost.co.id • editor@malutpost.co.id

@MalutPost

Malut Post

HALTIM & HALTENG

Malut Post • HAL. 2

JUMAT, 9 MARET 2018

Pekan Depan Tes Tertulis Guru PTT

Dra Hairiah

WEDA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) resmi menetapkan pelaksanaan tes tertulis tenaga guru PTT, Rabu (14/3) pekan depan. Hal ini diputuskan dalam rapat panitia, Kamis (8/3). Pertemuan ini juga sekaligus membentuk tim pengawas sebanyak 10 orang yang akan diturunkan di masing-masing kecamatan.

Untuk Kecamatan Patani dan Patani Timur dipusatkan di Kecamatan Patani Utara. Kecamatan Patani Barat dan Gebe dilaksanakan di masing-masing kecamatan. Selanjutnya Kecamatan

UNBK Tiga Sekolah Siap Laksanakan UNBK

Weda Tengah dan Weda Utara dipusatkan di Lelilef. Weda Timur, dan Weda Selatan dilaksanakan di masing-masing kecamatan.”Jadi semuanya tujuh titik pelaksanaan tes,”kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Halteng Dra Hairiah yang ditemui Malut Post, Kamis (8/3).

Sementara tim pengawas yang dibentuk terdiri dari BKPSDM dan Dikbud.”Kami sudah berkomitmen memperketat pengawasan agar tidak lagi terjadi hal-hal yang tidak

diinginkan,”tegasnya. Sementara hal berbeda justru dirasakan calon PTT tenaga umum. Pasalnya, di saat menunggu pelaksanaan tes, tersebar informasi sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah memiliki jatah PTT.”Kalau sudah ada jatah, lalu tes yang akan dilakukan itu untuk apa,”keluh sejumlah calon PTT kepada Malut Post, Kamis (8/3).

Instansi yang disebut sudah miliki jatah PTT itu adalah, Sekretariat DPRD, Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas

Pariwisata serta sejumlah instansi lainnya. Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Dra Hairiah menegaskan rekrutmen PTT tidak ada yang namanya jatah. Ini karena setelah tes tertulis hasilnya akan diperiksa di BKPSDM.”Pengumuman kelulusan akan diumumkan satu pintu melalui BKPSDM. Sehingga tidak ada yang namanya jatah tenaga PTT,” tegasnya, sembari mengatakan PTT yang mendaftar di dua SKPD langsung digugurkan. (wmj/met)

Polres Deklarasi Anti Hoax

WEDA – Tiga sekolah di Pemkab Halmahera Tengah (Halteng) di bawah Dinas Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Malut siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Hal ini diakui Sekretaris Dikjar Cabang Halteng Haris Musa kepada Malut Post, Kamis (8/3).

Sekolah tersebut adalah SMA Negeri 1 Halteng, SMK Negeri 1 dan SMK Negeri 8. “Untuk SMAN 1 sudah dua kali, sementara SMKN 1 dan SMKN 8 baru pertama kali ikut UNBK,”ungkapnya.

Meski demikian, tiga sekolah tersebut saat dilaksanakan simulasi sebagai langkah awal menghadapi UNBK hingga kini belum menyampaikan kendala teknis.

Baik jaringan maupun fasilitas komputer.

“Saya rasa mereka sudah siap. Apalagi sudah dilakukan simulasi,”ucapnya.

Karena itu, diharapkan kedepan sekolah lainnya juga bisa mengikuti UNBK. (wmj/met)

EDARAN Ismail Akui Belum Terima Edaran BKN MABA- Sampai sejauh ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur (Haltim) belum menerima surat edaran KemenPAN-RB tentang pemecatan aparatur sipil negara (ASN) berstatus mantan narapidana (Napi) korupsi. “Hingga ini kami belum mendapat edaran resmi dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) terkait pemecatan ASN berstatus napi korupsi,” aku Kepala BKD Haltim Ismail Mahmud, kamis (8/3).

Selain itu, Mantan Camat Kota Maba ini juga mengaku, tidak memiliki data ASN napi korupsi karena belum mendapat salinan putusan dari Pengadilan. “ Kami belum tahu berapa jumlah ASN berstatus napi karena belum ada salinan dari Pengadilan. Meski begitu, waktu dekat ini kami akan konfirmasi dengan Pengadilan,”katanya.

Dia menambahkan, bakal berkoordinasi dengan Plt Bupati Ir Muhdin dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Moh. Abdu Nasar untuk menindaklanjuti perintah BKN. “ Saya akan berkoordinasi dengan pimpinan agar secepatnya menindaklanjuti perintah BKN tersebut,” kuncinya. (ado/mpf)

WAHYUDIN MAJID/MALUTPOST

DEKLARASI: Polres Halmahera Tengah pose bersama siswa SMA usai deklarasi anti berita hoax dan sara di Kantor Polres, Kamis (8/3).

Cegah Kegaduhan Jelang Pilgub Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Wahyudin Majid WEDA – Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Tengah (Halteng) menggandeng pelajar SMA, pemkab dan media untuk memerangi berita hoax. Hal ini dilakukan dalam bentuk

deklarasi anti berita hoax yang dihadiri Wakapolres Kompol Ronal Sumaja di Aula Polres, Kamis (8/3).

Wakapolres dalam sambutannya mengatakan tahun politik saat ini banyak memunculkan informasi hoax disertai isu sara yang kerap menghiasi media sosial. Karena itu, harus diwaspadai demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.“Jadi deklarasi ini merupakan bentuk pernyataan untuk memerangi berita hoax serta isu sara menjelang

SPPD Fiktif, Penyidik Sambangi Kantor Bupati MABA— Penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Halmahera Timur (Haltim) menyambangi Kantor Bupati Haltim, Kamis (8/3).

Kedatangan Penyidik berkaitan dengan Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif di Bagian Umum dan Perlengkapan berbanderol Rp 1,5 miliar, yang mencatut nama Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Moh Abdu Nasar. Namun, orang nomor tiga di Pemkab Haltim itu tidak berada di tempat.

“Kita datang di Kantor Bupati untuk memeriksa Sekkab Abdu Nasar terkait SPPD fiktif tahun anggaran 2016 yang menjadi temuan

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tetapi beliau tidak berada di tempat,” aku Kasat Rekrim Polres Haltim AKP Moh. Naser.

Akibat ketidakhadiran Abdu, penyidik terpaksa membatalkan pemeriksaan dan akan dilanjutkan apabila yang bersangkutan sudah berkantor.

Sebelumnya, lanjut dia, pihaknya sudah menyurat bahkan menghubungi Sekkab via handphone saol kedatangan penyidik ke Kantor Bupati tetapi tidak direspon. “Kami sudah menyurat dan juga menghubungi via handphon tetapi nomornya tidak aktif,” kesalnya Sementara itu, informasi yang didapat Sekkab Haltim bersama Plt Bupati Muhdin Mabud dan Kepala BPKKAD Firdaus Duko, bersama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Ricky Chairul Richfat menghadiri rapat dengan Kementrian Keuangan Sri Mulyani, di Kota Ternate. (ado/ met)

pilgub,”tandasnya.

Deklarasi ini juga disepakati beberapa poin.

Diantaranya, menolak sikap pelaku penyebar berita hoax yang menggunakan media sosial untuk kepentingan pribadi yang tidak sejalan dengan program pemerintah.

Selain itu, mengecam pelaku penyebar berita hoax yang telah merusak kepercayaan dan membingungkan masyarakat, serta mendukung upaya polri dalam melaksanakan kegiatan deklarasi anti hoax dan isu dan sara. (wmj/met)

Maba-Wasile Miliki 16 Tower Mini MABA – Kabar gembira bagi masyarakat Kecamatan Maba Utara dan Wasile Utara Halmahera Timur (Haltim). Pasalnya, tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menyediakan 16 Tower mini bantuan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk melayani dua kecamatan tersebut.”Tahun ini sudah akan difungsikan,” jelas Kepala Bidang Komunikasi dan Infornasi Mancarai Abdurajak, Kamis (8/3).

Selain Tower, Pemkab juga berencana menyediakan layanan jaringan internet di semua Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menegah Pertama (SMP) se Haltim. “ Kita sudah mengusulkan ke Kementerian Kominfo untuk memfasilitasi jaringan internet di seluruh SD dan SMP,” terang Mancari.

Diketahui, masyarakat di Kedua kecamatan ini sudah lama mengimpikan jaringan Telkomsel dan baru terealisasikan tahun ini. (ado/mpf)

JUMAT,, 9 MARET 2018 JUMAT

TIDORE KEPULAUAN

malutpost.co.id • HAL. 3

Sri Mulyani Anak Bangsa Terbaik Pemberian Gelar Adat Berlangsung Khidmat Editor : Irman Saleh Peliput : Fakhruddin Abdullah

TIDORE – Lawatan perdananya di Maluku Utara (Malut), Menteri Keuangan Sri Mulyani berkesempatan menginjakkan kakinya di Kota Tidore Kepulauan (Tikep). Selain berdialog dengan para Kepala Desa (Kades) terkait pengelolaan anggaran desa, Menteri terbaik dunia ini “bertamu” di Kadaton Kesultanan Tidore.

Kedatangannya di Kadaton, Menteri Keuangan disambut Sultan Husain Syah. Ikut hadir pula Plt Gubernur Malut M Natsir Taib, Kapolda Malut Brigjen (Pol) Achmat Juri, Wali Kota Capt Ali Ibrahim dan pejabat lainnya.

Di Kedaton, Sri Mulyani diberi gelar adat sebagai “Yaya Ngofa Bangsa Ma Guraci” atau seorang ibu anak bangsa yang terbaik. Upacara pemberian gelar itu dipimpin Sultan Tidore dan berlangsung khidmat. Setelah upacara pemberian gelar adat, Sultan Husain memberikan sambutan. Di depan Menteri Keuangan, Sultan menjelaskan banyak hal terkait dengan Kesultanan Tidore.

Menurut Sultan, pada masa Sultan Nuku, Kesultanan Tidore memiliki wilayah yang luas.

Di masa itu Tidore memiliki dua putra terbaik, satunya adalah Sultan Nuku yang juga pahlawan nasional dan Imam Qadhi Abdussalam atau tuan guru, yang kini sebagai pahlawan nasional di Afrika Selatan.

Sultan Nuku selama 25 tahun menghabiskan kekuasaannya sebagai sultan di hutan dan di laut untuk mengusir penjajah, tuan Guru menjadi salah satu lelaki asal Tidore yang menjadi inspirasi Nelson Mandela mantan Presiden Afrika Selatan untuk memerdekakan warga kulit hitam di negeri pelangi itu.

Sultan mengisahkan, pada masa kejayaan kakeknya Sultan Zainal Abidin Sjah, Presiden Soekarno dua kali mengijakkan kakinya di Tidore.

Kedatangan Presiden pertama Indonesia itu ada kaitannya dengan Irian Barat.

Kala itu Kesultanan Tidore memilih Irian Barat bergabung dengan NKRI dan Sultan Zainal Abidin Sjah menjadi gubernur pertama Provinsi Irian Barat.

“Selain itu almarhum Presiden Soekarno juga menjanjijikan sesuatu kepada masyarakat Tidore. Namun janji itu sebelum direalisasikan, Presiden Soekarno sudah meninggal dunia. Sampai sekarang kami masyarakat Tidore tidak lagi

TERBAIK: Suasana ketika Sultan Husain Syah membacakan keputusan pemberian gelar kepada Menteri Keuangan, Sri Mulyani di Kedaton Kesultanan Tidore.

datang menagih janji itu dan tetap mendoakan agar bangsa ini selalu maju, tetap damai serta pemimpinnya selalu memberi kesejahteraan bagi

Alat Peraga Dipasang 22 Maret

TIDORE – Animo masyarakat Kota Tidore Kepulauan (Tikep) dalam menyambut pemilihan gubernur (pilgub) Malut terbilang luar biasa. Belakangan ini tidak sedikit masyarakat menanyakan kenapa alat peraga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub) be-

masyarakat,”ujar Sultan Tidore.

Di akhir sambutannya, Sultan berharap pemerintah memberi perhatian khusus untuk masyara-

lum terpasang di Tikep. Pertanyaan masyarakat ini sampai ke telinga Komisoner Komisi Pemilihan (KPU) Tikep.

Warga bertanya-tanya, lantaran belum ada satupun alat peraga yang terpasang di Tikep.

Menjabat itu, Komisioner KPU Jainul Yusup menjelaskan, alat

kat Tidore. Selain itu, Sultan berharap pemerintah mampu mensejahterakan masyarakat Indonesia. (far/lex)

peraga kampanye pasangan calon akan didistribusikan ke kabupaten/kota pada pertengah Maret 2018 ini. “KPU Malut akan distribusikan paling lambat 20 Maret dan itu sudah terpasang,” jelasnya pada Malut Post, Kamis (8/3).

Kata Jainul, masing-masing

kabupaten/kota hanya dipasang lima baliho dan dua spanduk per kelurahan/desa.

“Dan ada pula 22 umbul-umbul per kecamatan. Belum lama ini KPU, Panwaslu, Kesbangpol dan Polres melakukan rapat untuk menentukan lokasi pemasangan alat peraga,”kata Jainul.(far/lex)

ADVERTORIAL

Lewat DD, Masyarakat Desa Nikmati Pembangunan

DD: Sri Mulyani (tengah) memberikan arahan kepada para Kepala Desa terkait dengan pengelolaan anggaran desa. Ikut hadir Dirjen Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan, Budiarso Teguh Widodo (kiri), Anggota Komisi XI DPR RI, Achmad Hatari (kedua kiri), Plt Gubernur Malut M Natsir Taib (kedua kanan) dan Wali kota Capt Ali Ibrahim (kanan).

TIDORE - Pemerintah berharap Dana Desa benar-benar digunakan untuk memberantas kemiskinan dan memajukan masyarakat desa dari ketertinggalan. Oleh karena itu pembangunan yang menggunakan anggaran dari Dana Desa programnya harus fokus.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati dalam arahannya di hadapan para Kepala Desa se Kota Tidore Kepulauan dan 20 Kepala Desa dari Kabupaten Pulau Morotai, pada kegiatan Diseminasi Dana Desa yang dipusatkan di Aula Sultan Nuku Kantor Wali Kota Tidore Kepulauan, Kamis (8/3) sore kemarin.

Sri Mulyani menjelaskan, program pembangunan di desa yang dilaksanakan harus fokus agar masyarakat desa dapat menikmati pelaksanaan pembangunan, yang dilakukan melalui tiga hingga lima kegiatan, yang dilakukan melalui

mekanisme swakelola, pemanfaatan bahan baku lokal, dan melalui skema padat karya tunai yang produktif.

Terkait komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, Sri Mulyani mengatakan bahwa Pemerintah Pusat saat ini berencana akan menaikkan alokasi anggaran desa tahun 2019 menjadi sekitar Rp 75 Triliun dari Rp 60 Triliun di tahun 2018 untuk seluruh desa di seluruh Indonesia. Untuk Desa yang memiliki angka kemiskinan tertinggi dan tertinggal akan menerima anggaran lebih banyak agar bisa membangun mengejar ketertinggalannya.

Dari sisi penyaluran, Sri Mulyani menjelaskan bahwa pemerintah telah memperbaiki skema perbaikan yang memungkinkan Dana Desa tahap I dapat disalurkan pada Januari sebesar 20 persen dan paling lambat, minggu keempat bulan Juni.

Tahap II sebesar 40 persen paling cepat bulan Maret dan paling lambat minggu keempat bulan Juni. Tahap III sebesar 40 persen paling cepat Juli.

Selain itu, penyaluran Dana Desa juga didasarkan pada kinerja penyerapan dan capaian output.

Sementara itu Wali Kota Tidore Kepulauan, H. Ali Ibrahim dalam sambutannya di hadapan Menteri Keuangan menjelaskan bahwa pada tahun 2017, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan telah menerima Dana Desa sebesar Rp. 40.994.505.000 yang ditransfer dalam dua tahap dan realisasinya mencapai 100 persen dan telah ditransfer ke semua desa.

H. Ali Ibrahim menambahkan bahwa untuk tahun 2018 ini Pemerintah Kota Tidore Kepulauan ini menerima Alokasi Dana Desa sebesar Rp 39.930.625.000, Dan untuk tahap I sudah diterima sebesar Rp. 7.986.125.000.

Ali Ibrahim menambahkan bahwa sampai dengan saat ini tata kelola Dana Desa di Kota Tidore Kepulauan berjalan dengan baik, dimana dalam pengelolaannya melakukan kerjasama dengan Rumah Pemberdayaan Indonesia. Kerjasama ini dilakukan untuk menjamin bahwa Dana Desa benar-benar digunakan untuk membiayai program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat desa.

Dirjen Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan, Budiarso Teguh Widodo selaku penyelenggara Diseminasi Dana Desa menjelaskan bahwa kegiatan di Kota Tidore Kepulauan ini merupakan Diseminasi yang ke 23 dari rencana rangkaian pelaksanaan di 71 lokasi sepanjang tahun 2018.

Kegiatan Diseminasi yang dilaksanakan ini juga menghadirkan narasumber dari Tiga Kementeriam masing-masing Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Desa dan PDTT. Hadir dalam kegiatan ini Anggota Komisi XI DPR RI, Achmad Hatari, Plt. Gubernur Maluku Utara, H. M. Natsir Thaib, para pejabat Esselon I di Kementerian Keuangan dan Forkompimda Provinsi Maluku Utara.(humas)

JUMAT,, 9 MARET 2018 JUMAT

HALUT & HALSEL

Pemicunya Pemilu Ganda dan Fiktif

LABUHA - Dalam Pilgub Malut kali ini, Bawaslu masih memasukan Halsel dalam daftar zona merah rawan pemilu. “Halsel masuk zona merah rentang masalah pemilu,”kata Ketua Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Malut Hj Masita Nawawi kemarin (8/3).

Masita membeberkan, hingga saat ini Bawaslu Malut mencatat warga Halsel yang masuk daftar pemilih tapi belum melakukan perekaman e-KTP sebanyak 67.546 pemilih. Dan ini rentan menim-

bulkan masalah jika 67.546 pemilih itu tidak dapat menyalurkan hak pilihnya karena belum memiliki e-KTP. “Kami berharap sebelum penetapan DPT mereka ini sudah melakukan perekaman,” ujarnya.

Bawaslu juga kata dia meminta Panwaslu Halsel untuk fokus mengawal pemilih fiktif dan ganda supaya dihilangkan. Karena embrio kecurangan terdapat pada pemilih fiktif dan ganda. “Data Bawaslu, pemilih fiktif dan ganda terbanyak di Halsel,”jelasnya. Dia juga memberi catatan pemi-

Malut Post • HAL. 4

lu di Halsel indeks kerawanannya tinggi. Indikator ini dilihat dari hasil Pileg, Pilkada hingga PSU yang pernah terjadi di Halsel. “Dan pemicunya adalah pemilih fiktif dan ganda,” ujarnya.

Senada, Ketua Panwaslu Halsel Kahar Yasin mengatakan sudah memetakan titik kerawanan dan pencegahan sehingga mudah diatasi begitu timbul masalah. Ia juga meminta Capilduk secepatnya menuntaskan perekaman e KTP. (sam/kox)

FOLLOW UP APDESI Halut Kecam PT. NHM TOBELO - Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) meminta PT. Nusa Halmahera Mineral (NHM) agar membuka diri terkait taransparansi program dan pertanggungjawaban pengolahan dana Corporation Social Responcibility (CSR) kepada puluhan desa di wilayah lingkar tambang.

Ketua APDESI Halut Fahri Yamin mengatakan, niat baik pemerintah daerah dan juga masyarakat khususnya di 83 desa yang berada di areal lingkar tambang Gosowong yang meminta penjelasan mengenai data otentik tentang pengelolaan dan pertanggung jawaban program CSR segera dapat dipenuhi.

“Kami minta NHM buka diri agar memenuhi permintaan yang sudah disampaikan baik pemerintah maupun masyarakat sekitar, jangan lari dari tanggung jawab,”ujarnya.

Ia mengatakan, atas nama APDESI Halut secara kelembagaan bakal tetap mem-pressure tuntutan warga di 83 Desa Lingkar Tambang agar ketidakjelasan pengelolaan dan program CSR menjadi jelas dan tidak lagi terjadi tarik menarik, baik antara masyarakat, pemkab dengan pihak perusahaan. “Sekali lagi menyangkut amalan ini, atas nama APDESI Halut tidak akan tinggal diam sebelum semua permasalahan yang berkaitan dengan pengelolaan CSR PT. NHM belum ada transparansinya kepada masyarakat dan pemerintah daerah,”ujarnya. (rid/kox)

KEBANGSAAN TNI/Polri Ingatkan Wawasan Kebangsaan TOBELO - Komando Distrik Militer (Kodim) 1508/Tobelo kembali mengingatkan Wawasan Kebangsaan kepada para kepada Kades dan masyarakat di wilayah Galela.

Kegiatan peningkatan pemahaman tentang wawasan kebangsaan tersebut berlangsung di Kecamatan Galela, Galela Selatan, Galela Barat, Galela Utara, Kamis (8/3). Hadir dalam kegiatan itu Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Halut Wenas Rompies, Kasdim 1508/ Tobelo Mayor Inf Robi Manuel, Wakapolres Halut Kompol A. S Ibnu Hajar, para Kepala Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan masyarakat di wilayah itu. Sementara sebagai pembawa materi Wakapolres Halut Kompol A. S Ibnu Hajar, Kasi Binmas Islam Kementrian Agama Drs. Lutfi Bakence, Kasdim 1508/Tobelo Mayor Inf Robi Manuel,S. Sos, Ketua FKUB Kab. Halut Hj. Samsul Bahri Umar, S. Ag. Kepala Staf Kodim 1508/Tobelo Mayor Inf Robi Manuel mengatakan wawasan kebangsaan merupakan cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Wawasan kebangsaan mengamanatkan kepada seluruh bangsa agar menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa di atas kepentingan individu atau golongan. “Rasa Nasionalisme dan Rasa Kebangsaan saat ini sudah mulai luntur, dikarenakan banyak masuknya budaya luar yang “menyerbu” dikalangan para remaja dan hal ini sangat memprihatinkan dimana Generasi Muda seharusnya dapat menjaga dan memupuk rasa cinta kepada Tanah Air dan menjaga serta Melestarikan Budaya sendiri,”katanya.(rid/kox)

KURANG GURU: Sekolah SMP Negeri 19 Loloda Utara

Sekolah di Loloda Krisis Guru Sahril: Setiap Sekolah Hanya Punya Satu PNS Editor : Ako La Owi Peliput: Ridwan Arif LOLODA - Krisis guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) di beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Loloda Utara dan Loloda Kepulauan, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) makin memprihatinkan. Pasalnya, tiga sekolah di wilayah itu hanya memiliki satu guru PNS untuk melakukan proses belajar mengajar kepada siswanya.

Tiga sekolah itu adalah SD Inpres Posi-Posi, Kecamatan Loloda Utara. Memiliki satu guru PNS dan dibantu dua guru honorer. Kemudian SMP Negeri 19 Halut. Hanya punya satu guru PNS dibantu satu guru honorer. Lalu SD GMIH Dowogila, Kecamatan Loloda Kepulauan.

Sahril Hi. Rauf, Anggota Komisi III DPRD Halut yang baru kembali dari kegiatan reses

Terima 20 Pengaduan Dana Desa LABUHA – Kejari Halsel sudah menerima 20 pengaduan penyalahgunaan Dana Desa (DD) dari awal 2017 hingga kemarin. Yang terakhir kemarin (8/3) pengaduan penyalahgunaan DD Desa Nusababullah Kecamatan Bacan Barat Utara.

di wilayah itu, Kamis (8/3) mengatakan keprihatinannya dengan potret pelayanan pendidikan di wilayah Loloda Halmahera Utara. “Fakta ini bukti potret pelayanan pendidikan paling buruk dalam sejarah pemerintahan Halut saat ini. Ternyata masih ditemukan sistem pengelolaan pendidikan di daerah ini yang tidak bagus. Karena itu dinas terkait harus responsif dalam melihat permasalahan ini,”ujarnya.

Bukan hanya soal masalah krisis guru di beberapa sekolah tersebut, Sahril juga mengungkap permasalahan lain yang menjadi temuan reses.

Salah satu Pustu di Desa Posiposi, Kecamatan Loloda Utara. Menurutnya, Pustu di desa setempat itu sampai saat ini telah mengalami krisis petugas kesehatan. Sesuai penjelasan warga bahwa Pustu petugas kesehatan ditugaskan di tempat itu jarang bahkan hampir tidak pernah datang ke tempat tugas.

Tidak sampai disitu, soal ketersediaan obat juga sangat tidak mendukung, karena itu warga yang sakit terpaksa dibawa dengan cara jalan kaki kurang lebih 4 kilo meter ke Desa Supu, Keca-

matan Loloda Utara demi mereka mendapatkan pengobatan.

Ia mengatakan masyarakat terpaksa menghadapi segala permasalahan ini karena infrastruktur jalan tidak memadai dan tidak ada transportasi.

Kemudian Soal penerangan listrik juga masih menjadi tantangan. Sebab di Kecamatan Loloda Kepulauan dan Loloda Utara dari 28 desa baru 4 desa yakni Igo, Teru-Teru, Podolo dan Supu yang merasakan sinarnya lampu listrik PLN. Selebihnya belum merasakan lampu listrik dan hanya bergantung pada loga-loga.

Mereka juga berharap pelayanan jaringan telekomunikasi. “Jaringan yang dinikmati masyarakat di sana itu asalnya dari Morotai. Jadi kalau cuaca buruk seperti angin kencang dan lainya warga tak bisa lagi berkomomunikasi lewat telepon,” ujarnya. Ia mengatakan tuntutan rakyat yang ia peroleh lewat proses kegiatan reses ini sebagian sudah pernah disampaikan berulang kali ke pemkab. “Tapi saya akan sampaikan kembali secara tegas agar bisa menjadi perhatian semua pihak,” ujarnya. (rid/kox)

Pengaduan itu disampaikan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Nasir Bakar yang melaporkan Kades Udin Salama. Udin dilaporkan karena diduga melakukan penyelewengan DD dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2017 yang mencapai Rp 587.468.212 juta dari total anggaran sebesar Rp 1 miliar lebih.

Selain itu, tidak ada transparansi penggunaan sejumlah dana dari berbagai kegiatan. Seperti anggaran biaya makan minum operasional kantor desa Rp 3 juta, belanja alat kebersihan Rp 800 ribu lebih, belanja pakaian dinas aparat desa Rp 12 juta.

Kemudian pada kegiatan operasional BPD berupa makan minum dan rapat Rp 4 juta, belanja

perjalanan dinas Rp 600 ribu, belanja honorarium instruktur Rp 2 juta. “Jadi masih banyak lagi.

Seperti kegiatan pembinaan penyelenggaraan pendidikan keagamaan Rp 10 juta lebih kemudian kegiatan pendidikan anak usia dini Rp 24 juta dan kegiatan pemberdayaan ekonomi masyarakat pada belanja barang senilai Rp 44 juta semuanya fiktif,” kata Nasir.

Kasi Intel Kejari Halsel Indra Gunawan membenarkan laporan yang di sampaikan Ketua BPD Nusababullah terkait dugaan penyelewengan DD tahun 2017. “Ada laporan tapi belum secara resmi karena datanya belum lengkap. Kami minta untuk dilengkapi, sebagai bahan pul paket pul data,” ujarnya. (sam/kox)

Umumkan PPK Pileg dan Pilpres

KAMPANYE: MK saat kampanye pakai badan jalan raya.

Panwaslu Halut Proses Tim Relawan MK-Maju TOBELO - Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) mulai menyiapkan bukti-bukti permulaan terkait kasus tindak pidana pemilu yang diduga dilakukan Tim Relawan Pasangan Calon Nomor Urut (4) Muhammad Kasuba - Majid Husen (MK-Maju) dalam kegiatan kampanye tertutup di Desa Gura, Kecamatan Tobelo.

“Terkait pelanggaran penggunaan jalan raya/fasilitas umum tanpa izin yang dilakukan Tim Relawan Paslon nomor urut (4) Muhammad Kasuba dalam kampanye tertutup di Desa Gura, Ke-

camatan Tobelo, Rabu dua hari lalu, tetap kami proses sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 10/2016 yang mengatur tentang larangan kampanye,” ujar Ketua Panwaslu Halut Rafli Kamaludin. “Dugaan Pelanggaran Pidana Pemilu ini tetap kami proses, dan mulai saat ini (kemarin, red), kami masih dalam komunikasi dengan Gakumdu sekaligus menyiapkan bukti-bukti permulaan atas temuan pelanggaran tersebut,” tambahnya. Ia mengatakan temuan pelanggaran ini akan diregistrasi paling lama hari ke-7 sejak temuan diketahui.(rid/kox)

LABUHA - Setelah dievaluasi, KPUD Halsel mengumumkan Anggota PPK di 30 kecamatan untuk penyelenggaraan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Dari 5 anggota PPK yang ada sekarang diciutkan menjadi 3 orang. Ketua KPUD Halsel Munzir Daeng Abdullah menuturkan untuk PPK

pelaksanaan Pileg dan Pilpres tidak sebanyak PPK saat Pilgub.

Jumlahnya diciutkan. Dari 150 orang menjadi 90 orang. Atau setiap kecamatan diciutkan dari 5 orang menjadi 3 orang. “Untuk PPK pelaksana Pileg dan Pilpres dilantik serentak Jumat besok (hari in) pada masing-masing kecamatan,”jelas Munzir. (sam/ kox)

Terlihat Banyak Sampah LABUHA - Terminal penumpang Dermaga Babang, Bacan Timur yang dibangun dengan anggaran miliaran rupiah tidak difungsikan. Pantauan koran ini di lapangan, sejumlah fasilitas seperti ruang tunggu, pos jaga serta bangunan lainnya dipenuhi sampah. Di dalam terminal juga ditumbuhi rumput liar seperti alang-alang.

Sejumlah warga yang tinggal di sekitar terminal mengaku kondisi terminal yang tidak terawat itu sudah berlangsung lama.

“Beberapa tahun lalu sempat dibersihkan kemudian dibiar-

kan begitu saja,”kata Hidayat warga Babang.

Kadishub Halsel Soadri Ingratubun mengatakan tidak ada alokasi anggaran untuk mengurus terminal tersebut. “Dalam APBD 2018 ini, tidak ada anggaran merawat terminal penumpang Babang. Makanya kita tidak bisa,” ujarnya. Ia mengatakan baru akan mengusulkan untuk penataan terminal itu pada tahun anggaran 2019 mendatang. “Akan kita benahi. Kita akan usulkan di 2019 nanti. Kita akan input di E-Planing tahun anggaran 2019,” ujarnya. (sam/kox)

HALMAHERA BARAT Danny-Zakir Tegaskan Rolling

Malut Post • HAL. 5

JUMAT,, 9 MARET 2018 JUMAT

Sejumlah Pejabat Terancam Editor : Muhammad Nur Husen Peliput : Fitrah A Kadir JAILOLO – Bupati Danny Missy dan Wakilnya Ahmad Zakir Mando mengagendakan rolling jabatan struktural eselon II, III dan IV dalam waktu dekat. Ini dilakukan sebagai bentuk penyegaran struktur organisasi di Pemkab Halbar. ”Pelaksanaannya direncanakan dalam waktu dekat karena hal teknis terkait penggantian pejabat mulai dirampungkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD),”kata Kepala Dinas Kominfo Kahumasan Statistik dan Persandian Pemkab Halbar Chuzaemah Djauhar, Kamis (8/3).

Mantan Sekretaris DPRD Halbar ini mengatakan kebijakan rolling pejabat sudah menjadi agenda pemkab dalam menata birokrasi untuk meningkatkan kinerja pejabat.“Tinggal menunggu waktu. Karena ini juga akan disesuaikan dengan hasil seleksi pejabat eselon III/a dan III/b yang sementara dirampungkan,”ungkapnya. Tak hanya itu, dalam upaya mendapatkan pejabat struktural yang berkompeten, pemkab melalui BKD mulai merampungkan hasil seleksi jabatan dengan harapan pejabat yang dihasilkan nanti benarbenar kredibel dan mampu menjalankan tupoksi dengan baik.(aji/met)

Hendra: Pinjaman Pemkab tak Sesuai Mekanisme JAILOLO – Pinjaman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar) Rp 150 miliar di Bank Pembangunan Daerah (BPD) Cabang Jailolo terus disorot. Ini karena pinjaman yang hanya disetujui fraksi dan unsur pimpinan DPRD ini dinilai tidak sesuai prosedur sebagaimana diatur dalam PP 30 tahun 2011.”Mekanisme pinjaman itu harusnya melalui badan anggaran (banggar) DPRD, setelah itu dikeluarkan keputusan pimpinan. Namun yang terjadi dari pinjaman ini hanya melalui fraksi kemudian disetujui unsur pimpinan. Ini jelas ada dugaan kong kali kong,”kata Dosen Universitas Samratulangi Manado Dr Hendra Karianga kepada Malut Post, Kamis (8/3).

Mantan anggota Deprov Malut ini mengatakan persetujuan pinjaman ini sama sekali tidak melalui prosedur. Harusnya surat keluar yang diterbitkan unsur pimpinan yang menyetujui pinjaman ini harus diparipurnakan agar diketahui penggunaannya.

Jangan main-main karena pinjamannya cukup besar,”tegasnya.

Selain itu, pinjaman tidak bisa digunakan untuk menutup defisit.”Kalau mau menutup defisit, maka harus dilakukan efisiensi biaya. Kurangi biaya perjalanan dinas,”ungkapnya.

Dijelaskan, sebagai daerah otonom, sumber PAD yang dikelola, kemudian DAU, DAK dan dana transfer serta pajak daerah berapa besarnya. Makanya, pin-

jaman harus disesuaikan dengan rancangan PAD.”Kalau PAD jongkok, jalan satu-satunya efisiensi belanja,”ujarnya. Karena itu, Hendra menyarankan agar pinjaman ini bisa diendus pihak kejaksaan dan BPK. Sementara Riswan Hi Kadam anggota Banggar DPRD mengatakan pinjaman Rp 150 miliar itu digunakan untuk kepentingan pekerjaan fisik, berupa jalan dan jembatan.

Beberapa diantaranya, ruas jalan yang menghubungkan Going-Kedi Kecamatan Loloda, ruas jalan Tacim Kecamatan Sahu menuju simpang jalan barito, ruas jalan di Kota Jailolo, Ibu dan Sahu Timur. “Ini yang dianggarkan melalui pinjaman. Namun ini masih bersifat informasi, dan belum

HENDRA Karianga

teragendakan unsur pimpinan.

Sebab ada pergeseran di beberapa lokasi yang sudah disetujui,”aku Riswan.(aji/met)

AIDS Halbar Koleksi 13 Pengidap HIV JAILOLO – Penderita Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Halmahera Barat (Halbar) meningkat 2017. Ini karena tahun tersebut jumlah penderita menjadi 13 orang, jika dibandingkan 2016 yang hanya 4 orang.

Hal ini berbanding terbalik dengan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS). Di mana 2016 ditemukan 10 kasus, 2017 menurun menjadi 6 kasus. Ini menunjukkan jika risiko penderita AIDS mengalami penurunan dibanding HIV. ”HIV itu gejala atau virus. Sementara AIDS adalah penderita. Jadi orang mengidap HIV belum tentu terkena AIDS. Sebab semua tergantung daya tahan tubuh,”aku Kabid P2PP Sofyan Labuha, Kamis (8/3).

Sofyan mengatakan, dari jumlah penderita ini semuanya telah dirujuk ke Ternate untuk mendapatkan perawatan. Sebab RSUD Jailolo belum memungkinkan.”Upaya pencegahan terus kami lakukan. Baik melalui sosialisasi maupun edukasi,”ungkapnya.(aji/met)

TINJAU : Inspektorat Pemkab Halbar saat meninjau program Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Hoku Hoku Gam Kecamatan Sahu Timur, kemarin.

Pemdes Bandel Di-Warning JAILOLO – Belum semua desa di Halmahera Barat (Halbar) mengusulkan dokumen APBDes sebagai syarat kelengkapan berkas pencairan dana desa (DD). Ini karena berdasarkan evaluasi

yang dilakukan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) di tiga kecamatan. Kecamatan Jailolo saja, dari jumlah 34 desa baru 11 yang mengusulkan dokumen APB-

Des untuk dievaluasi.

Hal yang sama juga terjadi di Kecamatan Sahu Timur.

Di mana dari total 18 desa, yang mengusulkan baru 4 desa. Sementara Jailolo Selatan baru 19 desa yang dievaluasi.”Molornya penyerahan dokumen APBDes ini karena lambatnya penyusunan RAP. Sebab dalam RAP itu, wajib mengakomodir 30 persen upah pekerja padat karya tunai,”kata Kabid Pemdes Nurhayati Halek yang ditemui Malut Post,

Kamis (8/3).

Me n u r u t n y a , p a d a t karya tunai merupakan wadah swakelola masyarakat yang diberdayakan pemdes untuk mengerjakan seluruh proyek fisik serta membantu realisasi program di desa.”Jadi upah ini sudah terhitung mulai pekerjaan hingga angkutan material,”ungkapnya.

Sementara pihak ketiga hanya bisa dilibatkan jika ada pekerjaan yang membutuhkan alat berat.”Hanya alat

berat saja. Dan itu pun disewa. Yang lainnya sudah tidak dibenarkan,”tandasnya.

Tak hanya itu, molornya usulan APBDes disikapi Ketua Apdesi Halbar Rustam Fabanyo. Menurutnya, ketidaktaatan desa telah meruntuhkan marwah dan semangat Apdesi dalam menjalankan tupoksi, serta kewajiban.”Kalau ada yang bandel, kita akan rekomendasikan ke bupati agar dievaluasi,”ujarnya.(aji/ met)

MTQ Tingkat Kabupaten Digelar JAILOLO – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kabupaten 2018 resmi dihelat di Desa Gam Ici Kecamatan Ibu, Rabu (7/3). MTQ kali ini dikemas agak beda, karena selain pawai ta’aruf (pengenalan kontingen) yang dilepas bupati Danny Missy, peserta juga harus berasal dari Halbar yang dibuktikan dengan dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK) dan KTP. Sementara Wakil Bupati Ahmad Zakir Mando saat membuka kegiatan mengatakan MTQ meru-

pakan ajang seni baca tulis Al-Qur’an yang digelar berjenjang secara nasional dari daerah sampai pusat. Pembukaan ajang ini mengingatkan kita pada acara puncak MTQ 2016 di lapangan sepak bola Desa Payo Kecamatan Jailolo.

Saat itu kata Zakir, ketika panitia mengumumkan hasil lomba, respon undangan yang hadir biasabiasa saja. Setelah diusut ternyata peserta yang keluar sebagai juara berasal dari luar Halbar.”Kondisi ini yang harus kita ubah.

Saya ingin anak-anak kita

yang harus tampil sebagai jauara,”tandasnya.

Senada, Ketua LPTQ Halbar Syahril Abdurradjak mengaku pengalaman MTQ tingkat provinsi selama ini, perwakilan Halbar selau kalah bersaing dengan daerah lain. Ini disebabkan peserta yang mewakili Halbar adalah mereka yang sudah kalah bersaing di tingkat kabupaten/kota asal yang datang mengikuti seleksi tingkat kecamatan di Halbar.”Lebih baik kita kalah, dari pada menang tetapi memakai jasa orang lain,”tandasnya.(aji/met)

JUMAT, 9 MARET 2018

MOROTAI & SULA

Malut Post • HAL. 6

HAMPIR SELESAI Proyek reklamasi kawasan waterfront city di Daruba Pantai progresnya sudah mencapai 60 persen. Ini merupakan proyek tahap pertama, dan dianggarkan melalui APBD 2018 senilai Rp 2,4 miliar.

SAMSUDIN CHALIL/ MALUTPOST

Bantah Ada Program Fiktif TES Belum Terima Hasil Tes DARUBA Bupati Pulau Morotai Benny Laos, membantah telah menerima hasil tes seleksi Tenaga Kontrak Daerah (TKD) dari pihak Universitas Khairun (Unkhair) Ternate.

Pernyataan ini sekaligus menepis apa yang pernah dikatakan Kepala Badan KepegaBENNY Laos waian Daerah (BKD) Morotai Ansar Tibu, bahwa hasil tes TKD sudah dikirim tim dari Unkhair langsung ke email bupati.

“Saya secara pribadi ingin hasil tes diumumkan Maret ini, namun hasil tesnya belum ada,” akunya. Benny menegaskan dia tidak mengintervensi hasil tes. “Saya tidak pernah intervensi tes TKD, tapi pasti yang lulus adalah orang Morotai yang dibuktikan dengan KTP Morotai,” tegasnya.

Dia menjelaskan lamanya pengumuman hasil tes karena panitia memeriksa satu per satu hasil tes, dan jumlahnya mencapai 3000 lebih. (din/onk)

HUKUM Kasus Mic Bil Butuh Ahli Bahasa DARUBA - Kasus laporan dugaan perusakan mobil dinas yang dilakukan oknum anggota DPRD Pulau Morotai Mic Bil Abdul Aziz, berjalan lambat. Hingga saat ini kasusnya belum tuntas.

Kapolres Morotai AKBP Andri Iskandar SIK mengatakan, kasusnya tetap berjalan.

“Kasus itu masih penyelidikan,” akunya.

Dia menuturkan laporan kasus ini tidak serta merta langsung disimpulkan, karena membutuhkan waktu yang cukup lama.

Salah satunya polisi harus mencari saksi ahli bahasa, yang mampu menerjemahkan arti kata perusakan, seperti yang dilaporkan pemkab bahwa Mac Bil merusak mobil dinas. Ini karena semua perbuatan tidak langsung diartikan sebagai perusakan.

“Contohnya sebuah meja, kacanya dipindahkan ke meja lain. apakah itu masuk kategori perusakan? Itu butuh ahli untuk menjelaskan hal itu,” jelasnya. (din/onk)

LPJ Sementara Disiapkan

Empat Tahun, Warga Enam Desa Telan Debu SANANA - Rencana pengaspalan jalan menuju ke pusat pemerintahan Kepulauan Sula (Kepsul) di Pohea Sanana Utara, hingga saat ini belum ada tanda-tandanya. Padahal tahun ini rencananya akan dihotmix.

Pantauan Malut Post, kondisi jalan sepanjang 10 kilometer itu makin parah. Saat hujan jalannya menjadi kubangan lumpur, saat musim panas jalannya berdebu. Untuk sampai ke kantor bupati, menjadi perjalanan yang berat karena kondisi jalan rusak parah.

Kondisi ini sudah empat tahun dirasakan warga Desa Fokalik, Malbufa, Fukweu, Wainin, Pohea, Manggega. PNS juga merasakan hal yang sama saat berangkat dan pulang

Peliput : Ikram Salim Editor : Bukhari Kamaruddin

RUSAK PARAH: Kondisi jalan menuju ke pusat pemerintahan Kepsul berbahaya karena rusak parah.

dari tempat kerja. Menurut Suparman, pengguna jalan, karena kerusakannya sudah lama, maka dia merasa terbiasa dengan kondisi seperti ini. Suparman mengaku pernah terjatuh dari motor saat lewat di jalan tersebut.

“Warga yang sakit saat diantar ke rumah sakit juga agak sulit, karena jalan rusak,” akunya.

Eva Umasugi, pengguna jalan, berharap pemerintah segera mengaspal jalan tersebut.

“Kasihan warga yang datang berurusan dengan pemda, mereka harus susah payah,” jelasnya.

Sementara itu berdasarkan informasi, jalan yang akan diaspal tahun ini hanya 2 kilometer saja. (ikh/onk).

Wacana SP3 Kasus OTT Menyebar ini tidak akan dihenSANANA - Kurang tikan, dan pihaknya lebih 8 bulan kasus akan melengkapi OTT yang melipetunjuk jaksa batkan oknum pehingga berkasnya jabat dan anggota dinyatakan lengkap.

DPRD Kepulauan “Siapa bilang kasus Sula (Kepsul) maini dihentikan, itu tisih mengambang. dak benar,” tegasnya.

Drama saling ovor Minggu ini berberkas kasus ini dari kasnya akan dikirim polisi ke jaksa, memlagi ke Kejari Dabuat penanganan ruba dan dilakukan kasus ini jalan dki ekspos. Ini merutempat.

AKP Herri Suhendar pakan kali ketujuh Bahkan belakangan ini isu beredar bahwa kasus berkasnya dikirim ke jaksa. Dia ini akan dihentikan alias SP3. menambahkan para tersangka Namun rumor ini dibantah Kasat belum ditahan, karena ada surat Reskrim Polres Kepsul AKP Herri permohonan dari pemkab agar Suhendar. Dia menegaskan kasus mereka tidak ditahan. (ikh/onk)

SANANA - Kabag Hukum dan HAM Setda Kepulauan Sula (Kepsul) Abdul Kahar H. Panigfat, membantah ada program fiktif seperti terkuak dalam rapat antara Inspektorat dengan Komisi I DPRD Kepsul, Rabu (7/3) lalu.

Meskipun persoalan ini terjadi sebelum Abdul Kahar menduduki jabatan kabag Hukum dan HAM, namun dia merasa perlu meluruskan persoalan ini.

“Saat ini saya bersama mantan kabag pak Deni Royani dan bendahara sementara menyiapkan laporan pertanggungjawabannya,” aku Abdul Kahar. Semua bukti administrasi termasuk nota dan kwitansi sementara disiapkan. Progresnya sudah mencapai 50 persen. Dia mengaku pernah melakukan hearing dengan Komisi I membahas soal ini. Setelah bertemu dengan DPRD, dia langsung mengkomunikasikan dengan Deni untuk menyiapkan dokumen pertanggungjawabannya. seb-

agaimana yang diminta Inspektorat dan DPRD. Saat disinggung soal pemanggilan mantan kabag hukum oleh Inspektorat sebanyak empat namun tidak digubris, dia mengaku tidak tahu soal itu.

Begitu juga dengan lamanya pertanggungjawaban oleh pejabat sebelumnya, Abdul Kahar juga menjawab tidak tahu. Tambahnya, Bupati Hendrata Thes sudah mengetahui hal ini, dan menginstruksikan kepadanya untuk membantu menyelesaikan pertanggungjawabannya. Sementara itu, Deni Royani saat dikonfirmasi koran ini nomor ponselnya sibuk. Pesan via WhatsUp belum dibalas hingga berita ini ditulis.

Untuk diketahui, diduga ada program fiktif di Bagian Hukum dan HAM tahun 2017 yang dinilainya mencapai Rp 1,3 miliar.

Dimana Bagian Hukum memprogramkan tujuh kegiatan, namun hanya satu kegiatan yang mampu dipertanggungjawabkan. Enam lainnya hingga saat ini belum ada laporan pertanggungjawabannya. (ikh/onk).

Pengangkatan Staf Khusus Bupati Diprotes DARUBA - Bupati Pulau Morotai Benny Laos mengangkat Sakir Sandi sebagai staf khusus. Pengangkatan ini menuai protes dari masyarakat.

Pemerhati Kebijakan Publik Morotai, Taufik Sibua mengatakan, pengangkatan dan pemberhentian pejabat memang menjadi hak prerogatif bupati. Namun menurut Taufik, pengangkatan Sakir Sandi sebagai staf khusus bukan atas dasar kebutuhan, karena Sakir bukanlah seorang ahli atau ASN. Pengangkatan ini hanya merupakan kebijakan politik dan bukan kebijakan publik. “Kalau pengangkatan Sakir adalah kebijakan publik, maka yang bersangkutan harus diuji berdasarkan kebijakan publik, apakah

Sakir pernah diuji,” tanya Taufik.

Apalagi gaji yang diterima staf khusus sungguh fantastis, yakni Rp 25 juta per bulan. Ini bertolak belakang dengan jargon penghematan anggaran yang selalu disuarakan bupati. Efisiensi anggaran publik tidak tepat sasaran. Sementara publik Morotai berada pada pusaran ekonomi yang merosot,” cetusnya.

S e m e n t a ra Ka b a g Hu m a s, Kominfo dan Protokoler, Ujang Bagindo mengaku tidak mengetahui posisi Sakir sebagai staf khusus bidang apa. “SK-nya masih di tangan kabag hukum, jadi saya belum tahu staf khusus bidang apa. Tapi pengangkatan ini sesuai kebutuhan bupati,” katanya singkat. (din/onk)

Dekat dengan Hidayah T. Soamole, Srikandi di DPRD Kepsul

Ingin Perempuan Maju dan Bebas KDRT Dari 25 anggota DPRD Kepulauan Sula (Kepsul), hanya satu orang berasal dari kaum hawa.

Bagaimana kiprahnya sebagai satu-satunya perempuan? Berikut catatannya.

Laporan : IKRAM SALIM, Sanana KIPRAH Hidayah Turrahmah Soamole di panggung politik tergolong baru. Namun Sekretaris Komisi III ini memiliki cita-cita besar untuk memajukan kaum perempuan.

Dia memiliki ambisi besar menjadikan perempuan di Kepsul maju dalam semua aspek. Salah satu yang paling membuatnya lantang di kursi parlemen, ialah masalah kekerasan dalam rumah tangga sampai kasus pelecehan terha-

HIDAYAH T. Soamole

dap kaum perempuan. “Saya ingin menunjukan bahwa perempuan itu tidak hanya di dapur dan urus anak saja, tapi perempuan bisa membangun daerah ini,” ujarnya.

Dia menjelaskan, Indonesia memiliki banyak pejuang

perempuan yang terukir perjuangan dalam sejarah bangsa.

Hal tersebut perlu diteruskan kepada srikandi muda saat ini.

“Harus kita tunjukan bagaimana peran kita agar tidak terlalu terbelakang karena banyak perempuan yang jadi menteri sampai anggota DPR,” jelas ibu dari Idhar Muhtar dan Sahrul Muhtar ini.

Ketua DPC Hunura Kepsul ini mengutuk keras maraknya kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang korbannya adalah kaum perempuan dan anak. Dia sendiri mengaku memiliki pengalaman buruk dalam soal ini.

“Saya sangat mengutuk sekali kekerasan terhadap kaum perempuan,” tegas perempuan kelahiran Ambon 45 tahun lalu, seraya meminta lembaga terkait harus intens melakukan sosialisasi terkait persoalan ini. (ikh/onk).

POLMAS

JUMAT, 9 MARET 2018

Malut Post • HAL. 7

Art: MuS

Hari Perempuan di Mata Alien Mus HARI perempuan menurut ketua DPRD Provinsi (Deprov) Alien Mus, tidak harus dimaknai sebagai gerakan protes, sebagaimana semangat awal ditetapkannya hari perempuan Internasional. Bagi ibu dua anak ini, hari perempuan dimaknai sebagai semangat untuk berjuang dalam perubahan, tanpa harus ingin menyaingi laki-laki.

Alien mengatakan, dalam kehidupan bermasyarakat kerap ditemukan banyak perempuan yang berfikir pasrah terhadap nasip mereka. Akibatnya, ada yang mengambil jalan pintas berprofesi yang tidak sepatutnya dijalani. Padahal tidak disadari bahwa dalam diri setiap perempuan ada potensi yang belum tentu dimiliki kaum laki-laki.

Dalam keyakinan agama lanjut Alien, kodrat perempuan memang sebagai ibu rumah tangga. Namun kodrat ini bukan berarti membatasi hak seorang perempuan untuk berkarir. Bahkan dalam hukum kenegaraan hak politik perempuan telah dijaminkan. Pertan-

yaanya, seberapa besar perempuan itu menyadari dan memanfaatkan atas hak tersebut. ”perempuan itu hebat, mampu mereda setiap emosi dan membuat keputusan tanpa harus menyakiti orang lain. Sebab perempuan lebih mengedepankan rasa,” tuturnya Khusus untuk perempuan Maluku Utara (Malut) ibu dua anak ini, menilai masih banyak yang belum punya rasa keberanian untuk mengambil posisi strategis dalam berbagai bidang. Dimana persaingan belum terlalu nampak.

Meski begitu, Tren positif keberadaan perempuan setiap saat mulai ada.

Buktinya, dalam birokrasi, banyak perempuan yang bahkan menjadi pimpinan SKPD. Begitu juga pada jabatan politik khususnya di DPRD. “Yang menjadi PR bersama perempuan Malut saat ini adalah, belum ada yang berani mengambil posisi sampai setingkat kepala daerah.

Ini terjadi karena, selain dominasi kaum lelaki yang begitu tinggi juga

PILGUB Pekan Depan Bahan Kampanye dan APK Tiba TERNATE - Pekan depan bahan kampanye dan alat peraga kampanye (APK) pasangan calon (Paslon) Gubernur dan wakil Gubernur tiba di Ternate. Hal ini disampaikan Anggota KPU Provinsi Maluku Utara (Malut) Pudja Sutamat kemarin (8/3).

“Diperkirakan pekan depan bahan kampanye sudah terdistribusi ke semua kabupaten Kota. Jadi dari perusahaan cetak di Makassar yang langsung distribusi ke masing-masing kabupaten kota,” kata Pudja.

Untuk bahan kampanye yang dicetak kurang lebih 300 ribu. Jumlah tersebut berdasarkan jumlah Kepala Keluarga (KK) di Malut. “Kalau APK, umbul-umbul dan baliho saya tidak tahu persis jumlahnya. Tapi kalau bahan kampanye dicetak kurang lebih 300 ribu, berdasarkan jumlah KK di Maluku Utara,” ungkapnya.

Selain itu, terkait jadwal dan tempat debat kandidat, belum ada kepastian waktu dan tempatnya. Namun, berdasarkan hasil kesepakatan rapat dengan tim Paslon, diperkirakan diantara tanggal 1 - 12 Mei. “Akan diputuskan tanggal berapa. Yang jelas tidak keluar dari tanggal 1 - 12 Mei itu. Kalau tempat, ada tiga kemungkinan, apakah di Ternate, Sofifi atau di Jakarta. Sebab saat ini KPU sudah melobi ke TV nasional dalam rangka penayangan debat kandidat. Jadi kemungkinan di Jakarta,” pungkasnya. (tr-01/wat).

perempuan merasa belum punya keberanian. Namun saya percaya dengan berbagai potensi kaum perempuan yang ada di Malut saat ini, tidak mustahil sekali waktu pasti ada perempuan yang berani mengambil posisi sebagai kepala daerah. Sebab dari beberapa fakta telah membuktikan, kepemimpinan perempuan tidak kalah dari kaum laki-laki.

Contohnya adalah wali kota Surabaya,” terangnya.

Meski begitu, dia juga memberikan kritik terhadap pemerintah yang dinilai belum memberikan porsi yang adil terhadap perempuan, terutama dalam hal mendapatkan akses pekerjaan yang layak.”Profesi yang paling digemari perempuan kebanyak hanya sebagai perawat dan guru. Itu juga banyak yang hanya sebagai honorer. Sementara disektor lain yang membuka kesempatan lowongan kerja seperti pertambangan, menutup rapat pintu bagi perempuan.

Harusnya, ini digelisahkan pemerintah. (udy/wat)

Biodata Ketua DPRD Provinsi Maluku Utara NAMA : ALIEN MUS TTL : Maluku Utara, 08 Agustus 1987 ALAMAT : Jl. Mononutu : SLTP PGRI Gela-Minton 1999 : SMA Negeri 2 Bau-bau 2001 : Universitas Al-Azhar Indonesia 2004

AGAMA : Islam PARTAI : GOLKAR

RIWAYAT ORGANISASI : Partai Golkar

DAERAH PEMILIHAN : Dapil V (Kepulauan Sula) ORANG TUA NAMA AYAH : M. Taher Mus

RIWAYAT PEKERJAAN : Public Relation Internation Of Garuda Indonesia 2006 : Publik Relation International Of Niko Hotel 2008

NAMA IBU : Sulistiawati Kaimudin

NAMA SUAMI : Denis Teste

RIWAYAT PENDIDIKAN : SD Negeri Gela 1993

NAMA ANAK : Atalia Mus Teste : Alicia Mus Teste

Tim Bur-Jadi Batal ke PTUN Langkah Sarman tak Disetujui Paslon Editor : Awat Halim Peliput : Gunawan Tidore TERNATE –Tim hukum pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Burhan Abdurahman-Ishak Jamaludin akhirnya mengurungkan niat mereka untuk melanjutkan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Makassar. Sikap tim hukum yang dipimpin Sarman Saroden ini berbeda jauh dari sikap sebelumnya bahwa akan menggugat surat keputusan

KPUD Provinsi ke PTUN setelah gugatan mereka ditolak Bawaslu belum lama ini.

Kepada wartawan koran ini kemarin (8/3), Sarman Saroden mengatakan keputusan pembatalan gugatan tersebut berdasarkan kesepakatan Paslon dengan partai politik (Parpol) koalisi.

“Saat ini kami sudah di Makassar. Tapi berdasarkan kesepakatan kandidat dan partai koalisi, maka rencana gugatan ke PTUN dibatalkan,” katanya via ponsel kemarin.

Selain itu, Sarman juga mengaku keputusan Bawaslu Malut menolak

gugatan tim Bur-Jadi juga sangat objektif. Karena itu, Paslon Bur-Jadi lega menerima keputusan Bawaslu tersebut. “Kandidat dan Partai koalisi sudah menerima keputusan Bawaslu.

Jadi gugatan ke PTUN dibatalkan,” ucapnya.

“Jadi dari sengketa itu kita bisa mengetahui pokok dari masalah ini.

Prinsipnya, tim hukum Bur-Jadi hanya ingin mengetahui kepastian hukum dari keputusan KPU. Setelah keputusan Bawaslu sebagai pihak pemohon sudah legawa atas putusan Bawaslu itu,” tutup Sarman. (tr-01/wat).

Sarman Saroden

TUNJANGAN Plt Gubernur Janji Bayar TTP Pekan Depan SOFIFI-Kabar baik bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemprov Malut. Pasalnya, Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) yang tak ada kabar sejak tahun lalu ternyata Pelaksana tugas (plt) Gubernur M Natsir Thaib memastikan akan membayar pekan depan.

“Saat ini telah dilakukan rekapan absensi, minggu ini selesai dan pekan depan dibayarkan,” ungkap Natsir, kepada Malut Post saat ditemui disela acara rapat koordinasi dengan menteri keuangan di Hotel Grand Dafam Kamis (8/3).

Plt Gubernur aktif ini mengatakan, TTP yang akan dibayar adalah bulan Januari dan Februari. Sementara, TTP tahun 2017 sampai saat ini belum ada kejelasan kapan akan dibayar, atau tidak akan dibayar alias hangus.

Padahal tercatat masih kurang lebih 9 bulan pemerintah belum bayar. “Sudah disiapkan semuanya, tidak masalah lagi. Begitu absensi selesai direkap langsung bayar,” singkat Natsir sambil berlalu.

Diketahui, besaran anggaran TTP yang ditetapkan tahun ini senilai Rp100 ribu per hari, plus Rp40 ribu uang makan minum.

Hanya untuk diberikan kepada pegawai atau staf. Sementara yang memegang jabatan akan diberikan tunjangan beban kerja. Dimana untuk eselon II sebesar Rp10 juta per bulan, eselon III senilai Rp5 juta per bulan dan eselon IV senilai Rp 3,5 juta per bulan. (udy/wat)

KOMPAK: Pose bersama narasumber dan mahasiswa FIK Unibrah usai kegiatan aksi Genre, di Aula Unibrah Kamis (8/3).

FIK Unibrah Gandeng BKKBN Gelar Aksi Genre SOFIFI-Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Bumi Hijrah (Unibrah) Maluku Utara menggandeng Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Malut, menggelar kegiatan aksi generasi berencana (Genre), yang berlangsung di Aula Unibrah Kamis (8/3).

Kegiatan sehari ini dibuka Warek I Unibrah Dr. Lasamida Kurupunda ini dihadiri sekretaris BKKBN Provinsi Samad Senen, Kepala Bidang Keluarga sejahtera dan pemberdayaan Keluarga Djana Eko Prayitno, Dekan FIK Unibrah Nurlela, SKM. MARS dan civitas akademika Unibrah.

Sementara Narasumber kegiatan ini dari BKKBN Ufa Magfira dan Duta Genre Malut

2016 Miyangin Fatabajak dan Abdul Wahab A. Ibrahim. Dengan melibatkan peserta mahasiswa Unibra dan siswa SMA Negeri 5 Tikep dan SMK Negeri 5 Tikep.

Menurut dekan FIK Nurlela, pelaksanaan kegiatan ini menjadikan BKKBN Provinsi sebagai salah satu mitra kerja dalam mendukung program pembinaan kesehatan remaja secara khusus dan umumnya program kesehatan reproduksi serta FIK Unibrah selalu mendukung dan berpartisipasi aktif pada setiap kegiatan yang dilaksanakan BKKBN Provinsi Maluku Utara.

Dia menjelaskan, genre merupakan bentuk program pembinaan remaja yang secara teknis

berada di BKKBN. Program Genre ini adalah program yang dikembangkan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja sehingga mereka mampu melangsungkan jenjang pendidikan, berkarier dalam pekerjaan serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus kesehatan reproduksi. Adapun tujuan dari program ini, untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan, sikap dan perilaku positif remaja tentang kesehatan dan hak-hak reproduksi guna meningkatkan derajat kesehatan reproduksi dan menyiapkan kehidupan berkeluarga dalam upaya peningkatan kualitas generasi mendatang. “ Unibrah adalah lembaga pendidikan formal yang berada di Kota Sofifi Provinsi Maluku Utara memiliki peran dan tanggung jawab untuk mempersiapkan generasi masa depan Indonesia khusus Maluku Utara menjadi generasi-generasi masa depan yang tangguh, kritis, inovatif, kreatif dan bermoral dalam menjawab tantangan dinamika kehidupan yang akan datang,”tukasnya. (udy/pn/wat)

JUMAT, 9 MARET 2018

SAMB ETALASE

Malut Post • HAL. 8

Art: rizky izzy

...KEKERASAN Samb Hal. 1 Yakni DPRD Malut dengan ketuanya Alien Mus, Ketua DPRD Kota Ternate Merlisa, Ketua DPRD Halmahera Tengah Rusmini Sadaralam, dan Ketua DPRD Halmahera Barat Yuliche D. Baura.

Ada pula kaum perempuan Malut yang menduduki posisi di parlemen nasional seperti anggota Komite III DPD RI Suriati Armaiyn dan anggota Komisi X DPR RI Irine Yusiana Hui Roba.

Tak sedikit pula perempuan Malut yang menjadi pahlawan terhadap kaumnya. Seperti kiprah Nurjannah, guru difabel yang getol memberdayakan kaum difabel. Nurjannah tak patah semangat meski harus menyeberangi Ternate-Sofifi untuk dapat bersua murid-muridnya di Sekolah Luar Biasa (SLB) Pendidikan Khusus Layanan Khusus (PK/LK) Sofifi.

Pun gigihnya Kepala Suku Pagu Afrida Erna Ngato menjaga eksistensi sukunya. Ia tak pernah gentar membela hak ulayat. Kegigihannya mengantarkannya bertatap muka dengan Presiden Joko Widodo dimana ia sempat curhat tentang ancaman kepunahan bahasa Pagu. Di sisi lain, penindasan terhadap kaum perempuan belum juga berkurang. Kekerasan domestik dalam rumah tangga dilaporkan masih amat tinggi. Salah satu bentuk “kekerasan” yang patut menjadi perhatian adalah tingginya angka ibu rumah tangga (IRT) yang tertular HIV/AIDS. Penularan HIV/AIDS di kalangan IRT merupakan bentuk kekerasan lain terhadap perempuan yang tak kalah nyata. LSM Rorano yang memfokuskan diri pada isu penyakit mematikan ini mencatat jumlah IRT yang tertular HIV/AIDS di Malut hingga Desember 2017 mencapai di atas 10 persen.

Kementerian Kesehatan merilis data yang tak kalah mengejutkan dimana prevalensi penderita HIV/AIDS untuk kalangan IRT di Malut adalah tertinggi di seluruh Indonesia.

Sampai desember 2017, ada 1.000 lebih warga Malut yang dinyatakan positif mengidap HIV/AIDS. Dari angka tersebut, 40 persen (400-an orang) diantaranya adalah kaum perempuan.

Jika dirinci lagi, dari 400 orang itu, 132 diantaranya berprofesi sebagai IRT. ”Jumlah ini menyedihkan. Karena data Kemenkes menunjukkan, di seluruh Indonesia prevalensi IRT yang mengidap HIV/AIDS paling banyak ada di Malut,” ungkap Direktur Rorano Asghar Saleh, Rabu (7/3).

Menyedihkan memang. Sebab Rorano mendata, para IRT yang terkena HIV/AIDS ini merupakan IRT tulen.

Kegiatan mereka sehari-hari adalah mengurusi suami, anak, dan rumah.

Kurang dari 1 persen dari populasi ini yang pernah menggunakan narkoba. ”Sementara kita tahu penularan HIV/ AIDS hanya melalui tiga cara, yakni berhubungan seks, transfusi darah, dan ASI. Seks dengan perantaranya sperma dan cairan vagina, transfusi darah bisa juga melalui jarum suntik yang tidak steril, sedangkan ASI melalui kegiatan menyusui,” jabar Asghar.

Logikanya, jika para IRT yang tertular HIV/AIDS bukanlah pengguna narkoba jenis suntik, besar kemungkinan mereka mendapatkan penyakitnya dari hubungan seks. Asghar menyatakan tak men-judge IRT-IRT ini tertular dari hubungan seks dengan suaminya. Namun ia mengajak berpikir logis dengan logika medis. ”Sebab penularan melalui transfusi darah

kecil sekali kemungkinannya. Karena darah yang akan ditransfusi pasti dites dulu oleh lembaga kesehatan.

Bukan hanya bebas virus HIV/AIDS, juga virus penyakit-penyakit lain. Jadi satu-satunya kemungkinan yang paling besar tertularnya melalui hubungan seks, dan umumnya para ibu ini hanya berhubungan seks dengan suami mereka,” kata mantan anggota DPRD Kota Ternate ini.

Di Kota Ternate sendiri yang kesadaran akan kesehatan nya notabene lebih tinggi dibandingkan kabupaten/ kota lain tercatat ada 59 IRT yang positif terjangkit HIV/AIDS. Total temuan kasus HIV/AIDS di Ternate saat ini sebanyak 349 orang, dengan 134 diantaranya merupakan perempuan. ”Mirisnya, dari 59 IRT ini 16 diantaranya sudah melahirkan. Rorano melakukan pendampingan dengan menyediakan susu formula untuk bayi mereka. Sebab ibu-ibu ini dilarang menyusui. Setelah itu anak-anaknya juga dites, jika positif kita dampingi pengobatannya,” papar Asghar.

Dia menuturkan, pada satu hingga dua dekade lalu, pengidap HIV/AIDS tertinggi yang terdeteksi adalah kelompok pekerja seks komersial (PSK). Hal ini tak lepas dari risiko pekerjaan mereka. Namun pasca terbitnya Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2013 tentang Penanggulangan HIV/ AIDS dimana para ibu hamil diwajibkan melakukan tes HIV/AIDS, jumlah pengidap penyakit mematikan itu dari kelompok IRT meningkat tajam. ”Padahal IRT bukan profesi berisiko.

Mereka orang mulia yang merawat suami dan anak. Tapi kok bisa banyak yang tertular? Ini patut diperhatikan karena kelompok ini pasti hamil dan memiliki anak. Itu berarti kaum perempuan yang tertular HIV/AIDS bisa menyebabkan satu generasi berikutnya ikut ketularan juga,” terangnya.

Menurut Asghar, penularan HIV/ AIDS dari suami ke istri merupakan bentuk praktik kekerasan dalam rumah tangga yang paling riil. Terutama jika suami yang mengetahui status HIVnya namun sengaja tak menggunakan kondom saat berhubungan seks dengan istrinya. ”Jika suami tahu status HIV-nya dan ia menggunakan kondom maka itu bentuk pencegahan. Namun jika tahu dan sengaja tidak pakai kondom maka itu kejahatan dan kekerasan paling riil terhadap istrinya,” tegasnya.

Saat ini, Rorano konsisten melakukan pendampingan terhadap IRT penderita HIV/AIDS di Ternate. Mereka didampingi menjalani pengobatan berupa konsumsi antiretroviral (ARV).

Seperti yang diketahui, sekali terinfeksi virus HIV seorang penderita harus mengonsumsi ARV seumur hidupnya.

Ini dilakukan untuk menekan jumlah virus dalam tubuh yang tak boleh melewati angka 250. ”Jika sekali saja dia lalai minum obat, maka kekebalan tubuhnya akan menurun hingga akhirnya hilang sama sekali. Begitu kekebalan tubuh tidak ada, maka statusnya meningkat menjadi AIDS dimana semua jenis penyakit mudah menyerang penderita dan menyebabkan kematian. Jadi ARV sifatnya bukan menyembuhkan, hanya menekan jumlah virus. HIV/AIDS sampai sekarang tetap belum ada obatnya,” tegas Asghar.

Asghar juga mengimbau kaum pria agar rajin-rajin memeriksakan status HIV-nya. Terutama yang pola hidupnya jauh dari kata sehat. Dengan begitu, tindak pencegahan dapat didahulukan sehingga meminimalisir penularan. ”Sayangi istri kita, jangan tulari mereka HIV,” tandasnya.(tr-02/kai)

...DIFABEL Samb Hal. 1

Jiwa yang besar dan hati yang luas membuat Nurjannah tak menjadikan kondisi fisiknya sebagai penghalang.

Apalagi setelah menikah dengan Risal Assor yang juga getol memberdayakan kaum difabel 2010 lalu, kepedulian Nurjannah terhadap sesama kian tinggi.

Sejak 2013, bersama suaminya Nurjannah menjadi tenaga sukarela di Sekolah Luar Biasa (SLB) Pendidikan Khusus Layanan Khusus (PK/LK) Sofifi. Mereka tak dibayar. Padahal untuk menuju sekolah tersebut, keduanya harus menyeberangi lautan dari Ternate.

Tentunya ini merepotkan dan memakan biaya besar. Pada 2016 lalu Risal berhenti dari SLB agar bisa fokus mengajar musik di Ternate. Namun Nurjannah tetap setia menyeberangi laut, mengajari siswasiswanya berbagai kerajinan tangan.

Di Ternate pun Nurjannah bukannya tanpa kesibukan. Ia membuka kursus jahit untuk perempuan. Menariknya, peserta kursus di tempat Nurjannah didominasi kaum difabel.

Sebagian besar murid Nurjannah be-

...KREATIF Samb Hal. 1

Maklum saja, sang ayah Namto Hui Roba adalah mantan Bupati Kabupaten Halmahera Barat selama periode 20062016. Sejak duduk di kursi DPR 2014 silam, Irine yang pernah meniti karier sebagai jurnalis ini intensif turun di wilayahwilayah Malut untuk menampung aspirasi publik. Tak heran, wanita 34 tahun ini tahu persis potensi kaum perempuan di Moloku Kieraha. ”Dalam perjalanan saya ke berbagai daerah dan komunitas di Malut, saya menemui banyak perempuan muda dengan keahlian dan pengetahuan yang sangat menjanjikan. Mereka sesungguhnya tidak kalah dari perempuan di Jawa.

Hanya saja kurang mendapat kesempatan dan fasilitas,” ungkapnya kepada Malut Post, Rabu (7/3). Irine meyakini, kaum

...PATRIARKI Samb Hal. 1

Perempuan itu, Afrida, tak lain adalah Kepala Suku Pagu yang mendiami wilayah 16 desa di Kabupaten Halmahera Utara. Menurut data Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), bahasa Pagu memang termasuk dalam bahasa lokal Indonesia yang jumlah penuturnya kian menurun. Hebatnya, Afrida yang bergelar Tubol Ma Lamok itu tak sekadar curhat pada Presiden. Ia sekaligus memaparkan upaya mempertahankan eksistensi bahasa yang tentu saja berimbas pada eksistensi masyarakat adat.

“Yaitu dengan memasukkan bahasa Pagu dalam kurikulum di sekolah-sekolah di Halut. Jika sebelumnya Muatan Lokal hanya berisi bahasa Inggris, sekarang sudah ada bahasa Pagu-nya. Selain itu juga membentuk pusat pendokumentasian bahasa dan budaya Pagu,” tuturnya

...MALUT Samb Hal. 1 Skema pendanaan berbasis insentif berupa Dana Insentif Daerah (DID) dialokasikan pemerintah pusat (pempus) bagi daerah yang dinilai memiliki kinerja pengelolaan keuangan dan pelayanan publik yang baik. “Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara kehilangan Rp 36,5 miliar hanya karena terlambat menetapkan APBD 2018. Padahal sudah mendapatkan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian),” ungkap Menkeu saat Rapor Koordinasi (Rakor) bersama Pemerintah Provinsi dan kabupaten kota di Grand Dafam Bela International Hotel, Kamis (8/3). Selain Pemprov, tercatat juga lima kabupaten yang menyia-nyiakan DID yakni Halmahera Tengah (Halteng), Halmahera Barat (Halbar), Kepulauan Sula (Kepsul), Morotai dan Taliabu. Praktis hanya Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Halmahera Utara (Halut) dan Halmahera Selatan (Halsel) yang mendapatkan DID. Halteng misalnya, kehilangan DID Rp20,8 miliar. Sementara Halbar paling besar, yakni Rp 49 miliar.

Kepsul kehilangan DID Rp16,8 miliar. Begitu juga Morotai kehilangan Rp26,3 miliar.

Sementara Taliabu membuang percuma Rp 8 miliar. Total DID yang tak dapat dimanfaatkan di Malut tahun ini sebesar Rp 157,4 miliar. Menkeu menjelaskan ada tiga syarat untuk mendapatkan DID, yakni penetapan APBD tepat waktu, opini WTP dan penggunaan lelang eletronik atau e-government.

“Anggaran ini diberikan cuma-cuma asal penuhi tiga syarat tersebut. Syaratnya juga tidak susah,” ujar Sri Mulyani. Pemprov

rasal dari kalangan tak mampu. Karena itu, perempuan berusia 34 tahun ini memilih menggratiskan biaya kursus bagi kalangan tak mampu. Sudah puluhan perempuan yang ditulari ilmu menjahit olehnya. Ada pula yang sudah piawai dan membuka usaha jahit sendiri. ”Saya bilang tidak bisa bantu uang, tapi kalau ilmu insha Allah selalu bisa,” tambahnya.

Bagi penyandang disabilitas seperti Nurjannah, keyakinan yang besar bahwa setiap manusia memiliki talenta mutlak hukumnya. Dengan begitu, ia tak terpuruk dan sebaliknya mampu menjadi mercusuar bagi kaumnya. ”Saya percaya, semua punya kemampuan, yang penting punya kemauan. Sebab dengan kemauan pasti ada jalan mencapai apa yang diinginkan,” tuturnya kepada Malut Post, Rabu (7/3). Nurjannah tak menampik kadang mengalami masa sulit. Namun baginya itu manusiawi.

“Hidup itu penuh masalah. Kalau tidak mau ada masalah ya jangan hidup. Jadi tergantung bagaimana kita menyikapi dan mengatasi setiap masalah yang datang. Yang paling penting adalah berpikir positif hari ini berbuat apa untuk besok, untuk masa depan anak, keluarga

dan masyarakat,” ujarnya. Pengalaman hidupnya membuat Nurjannah kerap berpesan pada perempuan lain agar tidak membuat susah hidup. Kesusahan yang dirasakan saat ini masih jauh lebih ringan dibandingkan kesusahan orang lain di luar sana. “Setiap masalah yang dihadapi ibarat badai pasti akan berlalu, pasti ada jalan keluar, karena itu janji Tuhan kepada umatnya,” tegasnya.

Saat ini, ada sekitar 20 peserta kursus yang datang silih berganti ke rumahnya untuk belajar. Mereka rata-rata terdiri atas janda dengan taraf ekonomi rendah.

Bahkan ada eks pekerja seks komersial yang ikut kursus. Kiprahnya ini membuat Nurjannah bersama suaminya diundang menjadi bintang tamu dalam talkshow Kick Andy beberapa waktu lalu. “Hanya enam orang bayar kursus, dan selebihnya gratis,” katanya.

Bagi Nurjannah, perempuan adalah ratu di rumahnya. Dan sebaik-baiknya ratu adalah yang berguna bagi orang lain. “Perempuan itu benteng, cover, dan pilar. Seterpuruk apapun, hanya perempuanlah yang paling mampu meninggikan derajatnya sendiri,” tandasnya.(udy/kai)

perempuan dapat menjadi pendongkrak ekonomi kreatif Malut. Dari tangan-tangan dingin mereka lahir beragam produk bernilai ekonomis. ”Ibu-ibu di berbagai UMKM yang saya temui juga sangat tekun dan kreatif menghasilkan produk dan jasa yang berkualitas. Ini semua adalah potensi besar untuk menggerakkan roda ekonomi sekaligus wajah budaya,” tuturnya.Selaku anggota Komisi X DPR RI, Irine menggandeng Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pariwisata, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, serta Badan Ekonomi Kreatif untuk berkoordinasi dengan dinas terkait. Tujuannya adalah memberikan beasiswa, insentif, maupun pelatihan bagi anak-anak muda, termasuk perempuan. “Mereka adalah masa depan Maluku Utara. Saya hanya berupaya membuka kesempatan seluas mungkin bagi anak muda, terutama

perempuan yang kadang kurang diperhatikan. Saya mencatat kebutuhan yang ada di lapangan, lalu menanggapinya melalui berbagai program dengan menggandeng pemerintah pusat,” tukas alumni Monash University Australia ini.

Lebih jauh dia menuturkan, sebagai provinsi yang tahun ini akan berusia 19 tahun, Malut sudah seharusnya jeli dikembangkan dalam sektor tertentu.

Sektor-sektor tersebut dapat menjadi tulang punggung ekonomi, yakni pertanian dan perikanan.

Karena itu, pemerintah daerah harus mendahulukan kultur pertanian dan perikanan. “Jika ingin sektor ekonomi, budaya, dan politik yang baik, pemerintah provinsi dan kabupaten perlu mendahulukan yang terkait dengan kegiatan atau kultur pertanian dan perikanan. Karena mayoritas masyarakat berada di sana,” ujarnya.(tr-01/kai)

kepada Malut Post, Rabu (7/3).

Afrida memang tak main-main dalam menjaga eksistensi sukunya. Sangaji Pagu ini juga berhasil membuktikan kemampuan memimpinnya meski ia adalah seorang perempuan. Padahal, saat pertama kali diangkat sebagai Kepala Suku 8 tahun lalu ia sempat ditolak sejumlah pihak. “Ada beberapa kelompok yang kontra, karena budaya patriarki memang masih kental di sini.

Pemimpin tidak dilihat dari dedikasi dan kemampuan, melainkan gender semata,” kisahnya.

Namun Afrida urung mundur. Ia rela berjalan kaki dari desa ke desa, mengetuk pintu ke pintu untuk mengajak masyarakat adat mengukuhkan kembali identitas Pagu yang sempat tidur panjang. Pembedaan hak dan kedudukan laki-laki dan perempuan dalam Suku Pagu kala itu memang masih sangat kental. Menurut ibu tiga anak ini, perempuan dipandang

hanya berguna di dapur, sumur, dan kasur. “Begitu juga dalam hal pembagian warisan, anak perempuan dianggap tidak berhak mewarisi sesuatu. Ini berdampak pada kondisi psikologis kaum perempuan. Meski memiliki kemampuan, mereka jadi minder duluan. Kondisi ini yang ingin kita luruskan,” ujar pengurus Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Malut ini.

Konsistensi Afrida memperjuangkan nasib perempuan dan masyarakat Pagu pada umumnya membuat ia akhirnya diakui sebagai Kepala Suku. Menduduki jabatan strategis semacam itu membuatnya lebih leluasa merangkul perempuan Pagu menjadi pribadi yang mandiri.

“Tujuan akhirnya adalah menghapus diskriminasi dan diskredit terhadap kaum perempuan. Bahwa posisi seseorang tidak seharusnya dinilai berdasarkan gender, tapi melalui kapabilitas dan integritasnya,” tegasnya.(rid/kai)

sendiri sudah mendapatkan WTP. Namun karena penetapan APBD 2018 tidak tepat waktu, lanjut Sri Mulyani, Pemprov kehilangan Rp36,5 miliar. “Saya berharap ini menjadi perhatian ke depan agar dana ini bisa membantu memenuhi kegiatan infrastruktur,” harapnya. Di hadapan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur M Natsir Thaib dan sejumlah pejabat daerah, mengaharapkan pemda meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan, pelayanan dasar dan inovasi.

Apalagi, lanjut Sri Mulyani, pendapatan asli daerah (PAD) masih sangat rendah.

“Masih bergantung pada dana transfer. Persentase dana transfer ke daerah rata-rata mencapai 79,8 persen. Bahkan Kabupaten 93,6 persen berharap dari APBN. Artinya kalau saya lupa atau tidak transfer, Halteng sudah tidak bisa bergerak lagi,”tutur Sri Mulyani. Lebih lanjut Menkeu mengatakan, anggaran yang masuk di Malut lebih besar dibandikan sumbangsih pajak Malut terhadap pendapatan nasional.

“Sumbangsih pajak terhadap pendapatan APBN hanya kisaran Rp500 miliar.

Sementara dana trasfer ke daerah untuk Maluku Utara, mencapai Rp3,1 miliar,” sebutnya. Sri Mulyani mengatakan Malut sebenarnya memiliki potensi pendapatan sektor pajak cukup tinggi karena banyak kegiatan pertambangan di Malut . Namun salah satu masalahnya, lanjut Sri Mulyani, perusahaan-perusahaan pertambangan yang melaksanakan kegiatan produksi di Malut berkantor di Jakarta. “Sehingga PPh di Jakarta bukan di Malut. Akibatnya, daerah yang dirugikan. Ini salah satu masalah yang perlu menjadi perhatian untuk diperbaiki,” terangnya. Menteri kelahiran Bandar

Lampung 26 Agustus 1962 itu lebih lanjut menuturkan pembagian dana transfer juga telah dihitung dengan luas laut 100 persen.

“Dan salah satu daerah yang beruntung mendapatkan kenaikan DAU adalah Malut, selain itu juga ada alokasi DAK afirmasi dari sebelumnya Rp170 miliar menjadi Rp320 miliar atau 80 persen. Ini diperuntukan khusus untuk guru PNS daerah yang bertugas di daerah khusus (terpencil dan perbatasan),” paparnya. Di sisi lain, wanita yang pernah menjabat Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas itu mengapresiasi belanja pegawai di Malut.

Menurutnta, belanja pegawai rata-rata baik provinsi maupun kabupaten kota di bawah nasional. Dia mengingatkan pegawai tidak terjebak dalam kepentingan politik pemilihan kepala daerah (pilkada). “Jangan sampai kenaikan pangkat pegawai mengikuti pilkada. Pilkada itu memiih pemimpin yang berkompeten karena untuk memenuhi harapan masyarakat. Bukan untuk bagibagi jatah jabatan,” tukasnya dalam Rakor terbatas itu. Sri Mulyani juga meminta pemda fokus terhadap program prioritas.

“Membuat program jangan terlalu melebar akibatnya tidak fokus. Banyak daerah yang berpikir salah dengan membuat kegiatan yang banyak akhirnya tidak ada yang kelihatan. Lebih parah lagi, daerah paling senang membuat tim sehingga APBD lebih banyak untuk honor dan komponen biaya perjalanan dinas lebih tinggi,” pungkasnya.

Sebelumnya memimpin rakor, Sri Mulyani sendiri tampil memberikan kuliah umum bertema “Perekonomian Global dan Indonesia serta APBN 2018 dihadiri 700-an mahasiswa.(udy/fai)

HT Instruksikan Perindo Menangkan AGK-YA JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) secara resmi mendukung pasangan Abdul Ghani Kasuba dan Al Yasin Ali (AGK-YA). Dukungan Perindo ke pasangan dengan akronim AGK-YA ini ditandai dengan penyerahan rekomendasi dukungan dari ketua umum Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) kepada calon Gubernur AGK yang berlangsung di gedung MMC Kebun Siri Jakarta Pusat, Rabu (7/3).

Dengan dukungan Perindo ini, kekuatan politik AGK-YA semakin kuat.

Selain HT, pengurus DPP Perindo yang ikut menyaksikan penyerahan rekomendasi dukungan tersebut adalah ketua harian

DPP Perindo M. Yamin Pune Tawari, serta sejumlah pengurus DPP lainnya. Dalam kesempatan itu, ketua umum Perindo HT menegaskan, dengan diserahkannya rekomendasi ini, Perindo akan bersama dengan pasangan nomor 3 ini melakukan konsolidasi pemenangan. Karena itu, dia meminta kepada seluruh kader perindo di tingkat DPW agar bergerak untuk melakukan konsolidasi pemenangan pasangan AGK-YA. Sementara, AGK menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Perindo terhadap dirinya bersama Al Yasin Ali pada Pilgub Malut 2018. Dia mengaku, meskipun Per-

indo adalah partai baru, namun memiliki struktur yang kuat, mulai dari tingkat pusat sampai ke desa. Karena itu, perindo secara tidak langsung telah memiliki kekuatan politik yang perlu diperhitungkan. Terbukti Perindo telah ditetapkan sebagai salah satu peserta pemilu 2019 mendatang.”Insya Allah, bersama PDI-P, PKPI dan Perindo akan berjuang bersama relawan, melanjutkan kepemimpinan Malut dalam lima tahun ke depan,” ungkapnya.

Dia juga mengaku, konsolidasi kemenangan yang telah dilakukan beberapa pekan ini, mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Karena itu, pihaknya dalam waktu dekat akan fokus kampanye dan konsolidasi kemenangan di Kabupaten Kepulauan Sula.”

Sampai saat ini, alhamdulillah tahapan yang dilakukan berjalan aman dan lancar.

Mudah-mudahan kondisi ini, akan berjalan sampai tahapan akhir nanti,” pungkasnya.(udy/adv/wat)

MANCA SPORT

JUMAT, 9 MARET 2018

Malut Post • HAL. 9

Art: MuS

Tottenham 1 vs Juventus 2

Tiga Menit Penuh Magic LONDON – Benar kata fullback Juventus Andrea Barzagli. Tak ada yang tak mungkin bagi La Vecchia Signora. Sudah tertinggal satu gol sejak Son Heung-min mencetak gol pembeda ketika menit ke-39, kalah 54 persen penguasaan bola, dan dihujani 12 shots Tottenham Hotspur dalam 45 menit pertama laga.

Nyatanya, Juventus masih mampu membuktikan kelasnya sebagai klub yang sudah lolos perempat final Liga Champions 11 kali. Ya kurang tiga menit yang diperlukan Gianluigi Buffon dkk untuk membalikkan ketertinggalannya atas Spurs, saat leg kedua 16 Besar Liga Champions di Wembley, London, Kamis dini hari kemarin WIB (8/3).

Dua gol yang membalikkan kedudukan itu terjadi cuma dalam 2 menit 49 detik. Dimulai dari tembakan Gonzalo Higuain pada menit ke-64, yang sukses digandakan Paulo Dybala menit ke-67. ‘’Kami buktikan, kami tim yang tangguh, kami bisa melakukan segalanya,’’ kata Barzagli dalam wawancaranya kepada Mediaset Premium. ‘’Setelah melewati 50 menit yang

mengerikan, kami kemudian mampu membalikkannya, malam yang dramatis,’’ lanjut Il Muro, julukannya. Dalam 50 menit pertama pertahanan runner up musim lalu itu jadi bulan-bulanan. Bahkan, gol El Pipita pada menit ke-63 lebih 63 detik itu jadi shots on target pertama Juventus.

Bagi Juventus, comeback dalam tiga menit sudah jadi keajaibannya. Sebab, selama main di Liga Champions, baru kali ini Juventus berhasil membalikkan kedudukan cuma dalam waktu tiga menit. Comeback tercepat Juventus masih di angka 23 menit, yang terjadi pada 16 Besar di Liga Champions 2005-2006 melawan Werder Bremen.

Comeback dalam tiga menit ini menyamai comeback Manchester United saat menantang Real Madrid dalam leg 2 16 Besar Liga Champions 2012-2013.

Dalam satu dekade terakhirnya, comeback tercepat terjadi saat leg 2 perempat final Liga Champions 2012-2013 antara Borussia Dortmund yang menyingkirkan Malaga.

Dilansir Football Italia, Massimiliano

Allegri sebagai allenatore Juventus menyebut tim asuhannya tak pernah mengingat kegagalan ketika leg pertama di Turin yang berakhir 2-2, pada 14 Februari. ‘’Pemain dan tim layak mendapatkannya atas semua usahanya bertahun-tahun ini,’’ puji Allegri.

Apalagi, baru kali ini mereka mampu menaklukkan Wembley. Terakhir Juventus main di Wembley musim panas lalu dalam rangkaian pramusim, dan takluk dua gol tanpa balas. ‘’Sudah jadi kemenangan yang prestisius di Wembley.

Kami telah menantinya dalam waktu yang tepat,’’ lanjut Allegri.

Juventus sudah mengakhiri rekor impresif Wembley di Liga Champions.

Bersama Spurs, Wembley belum pernah tersentuh kekalahan di Liga Champions sejak kekalahan 0-1 atas Bayer Leverkusen, 3 November 2016. Juventus jadi tim pertama yang membobol gawang tim pemilik Wembley di Liga Champions dua kali. ‘’Karena kami lebih seimbang, lebih kompak, dan lebih kuat setelah babak kedua,’’ lanjut Allegri. Higuain, dengan satu gol kemarin, menjadikan musim ini

PAHLAWAN: Gonzalo Higuain dan Paulo Dybala

jadi musim terganasnya pada Liga Champions. Dia mencetak lima gol dari delapan penampilan. Sama dengan capaian gol di musim lalu, bedanya dia butuh 12 laga musim lalu. Gol kemarin jadi gol ketiganya ke gawang Spurs, dan semuanya terjadi musim ini. Brace (dua gol) dia cetak pada leg pertama di Turin.

Uniknya, selama di Liga Champions dia bermain lima kali melawan klub Inggris. Dan, Higuain hanya bisa menjebol gawang klub London

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...PNS Samb Hal. 1

Sebagai contoh PNS kelas jabatan terendah (kelas jabatan 4) di Ditjen Pajak menerima remunerasi RP 5,3 juta. Sementara yang tertinggi yakni kelas jabatan 27 mencapai Rp 117 juta. Ketentuan ini diatur dalam Perpres 37/2015. Sementara dalam materi sosialisasi skema gaji tunggal Kementerian PAN-RB disebutkan bahwa total penghasilan seorang jabatan pimpinan tinggi (JPT) maksimal Rp 76,86 juta.

Di dalam skema gaji tunggal yang diatur dalam rancangan PP tentang Gaji, Tunjangan, dan Fasilitas PNS itu, penghasilan PNS hanya terdiri dari tiga komponen saja. Yakni gaji, tunjangan kinerja dengan besaran maksimal lima persen dari gaji, serta tunjangan kemahalan. Setiap komponen itu memiliki indeks sendiri-sendiri. Besaran indeksnya sesuai dengan kelompok atau jenjang jabatan, kinerja, serta daerah.

Dengan skema itu, nantinya pejabat di Kemenkeu dengan kementerian lain seperti Kementerian PANRB tidak jauh perbedaan penghasilannya. Padahal beban kerja di dua kementerian itu belum tentu sama.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengatakan belum bisa menjelaskan tentang ranganan PP tentang Gaji, Tunjangan, dan Fasilitas PNS. ’’Nanti tunggu ditetapkan. Baru bisa dielaborasi lebih jauh,’’ katanya. Herman juga tidak mau berkomentar terkait hilangnya tunjangan remunerasi dengan berlakunya sistem penggajian single salary tersebut.

Wakil Ketua Komisi II (bidang pemerintahan) DPR Ahmad Riza Patria mengatakan konsep remunerasi muncul di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. ’’Kita mendukung konsip itu (remunerasi),’’ katanya.

Politisi Gerindra itu mengatakan konsep remunerasi itu bagus. Tetapi pada prinsipnya dia ingin gaji seorang PNS itu sesuai dengan perstasi dan kinerjanya.

Dia juga tidak ingin ada standar gaji yang jomplang antara satu instansi dengan instansi lainnya. Kemudian juga antara PNS di instansi pusat dengan PNS pemerintah daerah (pemda). Dia menegaskan dalam aturan penggajian PNS harus adil, sesuai standar, dan konsisten.

Riza juga mengatakan menyambut tahun politik ini Presiden Joko Widodo tiba-tiba membahas kenaikan gaji PNS. ’’Kita dukung (kenaikan gaji PNS itu, red),’’ jelasnya. Dengan catatan sejauh mana pemerintah memiliki kemampuan anggaran untuk membayar kenaikan gaji PNS tersebut.

Sementara itu pengamat kebijakan publik dari Universitas Indonesia Lina Miftahul Jannah mengatakan adanya ego sektoral dalam implementasi single salary memang berpotensi membuat pembahasannya semakin lama. ’’Instansi satu merasa beban kerjanya berat. Kemudian instansi lain apa mau dikatakan bebannya ringan,’’ jelasnya.

Lina mengatakan sistem pemberlakuan skor atau nilai indeks penghasilan cukup masuk akal.

Indeks itu bisa dikaitkan dengan kelangkaan profesi, tanggung jawab, sampai resiko sebuah jabatan. Dia mencontohkan PNS dengan masa kerja sama, tetapi yang satu sebagai bendara dan satunya lagi sekretaris, tentu memiliki indeks tanggung jawab dan resiko yang berbeda. Sehingga meskipun eselonnya sama, tetapi jabatan sebagai sekretaris dengan bendahara keuangan bisa jadi mendapatkan penghasilan yang beda.

Termasuk sampai Presiden yang memiliki indeks penghasilan sangat besar, sehingga penghasilannya tinggi, menurut Lina juga masuk akal. Dia mengatakan sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan, tugas, tanggung jawab, serta resiko seorang Presiden sangat besar. Sehingga menurutnya tidak wajar jika ada pejabat yang digaji APBN, gajinya lebih besar dari Presiden.

Selain itu dia mengatakan sistem single salary juga

memudahkan pelaporan dan perencanaan keuangan. Sebab penghasilan PNS nantinya hanya dari komponen gaji, tunjangan kinerja, dan tunjangan kemahalan. Sementara saat ini masih ada sistem honorarium bagi PNS ketika mengikuti suatu rapat atau kegiatan.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengomentari terkait beredarnya kabar kenaikan gaji PNS tahun depan. Dirjen Anggaran Kemenkeu Askolani menegaskan bahwa tidak ada pengajuan kenaikan gaji PNS dari BKN. Dia juga menekankan bahwa kebijakan pemberian gaji PNS saat ini, belum ada perubahan.

Yakni, masih sesuai dengan anggaran yang ditetapkan dalam APBN 2018. “Saya sudah cek ke Kepala BKN, dan BKN tidak ada mengajukan kenaikan gaji PNS. Yang dilakukan hanya membuat kajian. Mengenai kebijakan penggajian PNS saat ini masih sama seperti dalam APBN 2018,” jelasnya pada koran ini, kemarin.

Terkait rencana kenaikan gaji maupun perubahan sistem penggajian, Askolani mengatakan hal tersebut masih dalam pembahasan di lingkungan internal pemerintah. “Mengenai kebijakan penggajian PNS saat ini melaksanakan kebijakan yg sudah ditetapkan di APBN tahun 2018. Sedangkan untuk ke depan masih panjang proses nya karena masih akan dilihat pemerintah secara keseluruhan dan masih akan dibicarakan internal pemerintah dalam beberapa bulan ke depan,” tegasnya.

Sementara itu, pihak istana belum bisa mengomentari lebih jauh terkait skema kenaikan gaji PNS, presiden dan pejabat negara lainnya. Juru Bicara Presiden Johan Budi Sapto Prabowo mengatakan, pihaknya belum mendapat informasi yang cukup mengenai hal itu. “Aku belum dapat informasinya.

Nanti aku konfirmasi dulu ya,” ujarnya saat dikonfirmasi. Mantan Pelaksana Tugas (Plt) pimpinan KPK itu juga belum bisa memastikan progress RPP tersebut. (jpg/kai)

Utara. Satu gol dia cetak ke gawang Arsenal saat masih di Real. Higuain, dikutip Gazzetta dello Sport, menyebut klub-klub Inggris punya karakteristik di dalam bertahan nyaris sama. ‘’Sama seperti Tottenham, mereka klub yang agresif. Tapi, ada satu celah di dalam bertahan, karena mereka lemah dan pemain Inggris kerap meninggalkan celah di lini pertahanan, dan itu memberi kami kesempatan (mencetak gol),’’ tutur Higuain. (jpg/yun)

Liverpool Dambakan Si Kuping Besar

ROBERTO Firmino

PENYERANG Liverpool, Roberto Firmino barubaru ini mengungkapkan target yang ingin dicapai timnya musim ini. Firmino menyebut timnya ingin meraih trofi di akhir musim di mana trofi Liga Champions akan menjadi tambahan yang hebat bagi timnya.

Liverpool sendiri baru saja memastikan diri lolos ke babak perempat final Liga Champions musim ini. Mereka berhasil mengatasi perlawanan wakil Portugal, FC Porto dengan agregat 5-0 di babak 16 besar kemarin.

Ini adalah pertama kalinya Liverpool bermain di babak 8 besar. Mereka terakhir berada di fase ini pada tahun 2009 silam, di mana empat tahun sebelumnya mereka berhasil memenangkan trofi Liga Champions ke lima mereka di Istanbul.

Firmino sendiri merasa puas dengan pencapaian timnya, dan ia ingin agar timnya bisa mengangkat trofi si Kuping Bundar di akhir musim nanti.

“Musim ini masih panjang dan saya punya punya tujuan yang ingin saya raih bersama Liverpool dan saya ingin berkonsentrasi padanya,” buka Firmino kepada Daily Star.

“Musim ini belum berakhir, karena masih ada pertandingan yang harus kami mainkan. Kami masih bertahan di Liga Champions dan kami percaya kami pantas berada di sini. Liverpool ingin memenangkan trofi. Kami berkonsentrasi agar hal itu bisa terealisasi dan itu menjadi tujuan utama kami saat ini.” tandas penyerang Timnas Brasil tersebut. (dub/yun)

LOKAL SPORT

JUMAT, 9 MARET 2018

malutpost.co.id ma m alu lutpost.co.id tpost.co.id • HAL. 10

Art: MuS

vs

BARITO PUTERA

RI

BHAYANGKARA FC

SURABAYA – Jakajaya Friendly Match 2018 akan dihelat hari ini.

Laga Bhayangkara FC kontra Barito Putera di stadion Surajaya, Lamongan, akan jadi pembuka.

Meski hanya pramusim, laga ini dipastikan berjalan panas. Sebab, Bhayangkara FC masih penasaran dengan Rizky Pora dan kawankawan. Maklum, dari dua pertemuan kontra Barito di Liga 1 musim lalu, Bhayangkara FC selalu keok dengan skor identik, 1-0.

“Kami selalu kesulitan lawan Barito. Mereka tim tangguh,” jelas

pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy. Karena itu, mantan pelatih timns Filipina itu bersyukur bisa bersua Barito. “Dari laga ini, saya bisa mengukur sejauh mana kesiapan tim,” tambahnya.

Pria Skotlandia inipun mengisyaratkan bakal menurunkan skuat terbaik.

Sebab, dia ingin Bhayangkara FC meraih kemenangan perdana atas Barito Putera. “Saya melatih memang untuk meraih kemenangan, termasuk lawan Barito,” tegasnya.

Namun, dia meminta anak asuhnya untuk tetap waspada. Sebab, dia meyakini Barito bakal bertanding dengan motivasi berlipat. “Apalagi

kami kan tim juara. Semua tim pasti ingin mengalahkan kami,” tambah pelatih 41 tahun itu.

Bhayangkara memang patut waspada. Sebab, pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago mengaku anak asuhnya sedang dalam kondisi bagus. “Setelah Piala Presiden, grafik pemain terus naik.

Hanya tinggal memperbaiki mental bertanding saja,” kata pria Brasil itu.

Nah, laga kontra Bhayangkara dinilai tepat untuk membentuk mental pemain. Apalagi, selama pramusim, Barito Putera lebih banyak melakukan uji coba dengan tim kasta kedua. “Bhayangkara ini kan jadi saingan di Liga 1. Jadi ini saat yang

AFF Cup Bergulir, Liga 1 Jalan Terus JAKARTA - Penantian 18 klub Liga 1 terkait masa depan kompetisi 2018 terselesaikan. Kickoff Liga 1 2018 juga dipastikan bergulir pada 23 Maret 2018 (Selengkapnya lihat grafis). Setidaknya kompetisi bakal bergulir dalam kurun waktu delapan bulan hingga Desember 2018.

Tetapi, di sela-sela kompetisi, ada agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dan Asian Games yang tidak bisa dihindari.

Alhasil, kompetisi Liga 1 dipastikan off sementara waktu saat dua agenda tersebut berlangsung.

Namun, lain halnya saat saat AFF Cup berlangsung pada 8 November-15 Desember 2018.

Tigorshalom Boboy, Chief Operation Officer, PT.Liga Indonesia Baru menjelaskan kompetisi dipastikan tetap berjalan sesuai rencana. Sebab, operator liga profesional Indonesia itu menyiapkan akhir Desember menjadi akhir kompetisi musim 2018.

Dengan demikian ada, dua konsentrasi penting yang menjadi perhatian. Yakni, persiapan Timnas Indonesia juga kepentingan klub untuk menyelesaikan Liga 1 2018. “Untuk AFF, step awal, kami sudah dapatkan kepastian dari PSSI, bahwa kompetisi bisa main saat AFF Cup berlangsung,” ujar Tigor setelah mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham, di Hotel Sultan, Jakarta kemarin (8/3).

Namun, untuk urusan berapa pemain yang diminta bergabung dengan timnas, PT.LIB masih menunggu manajer meeting pekan depan, 15 Maret mendatang.

“Karena saat manajer meeting nanti, PSSI akan mengajukan proposal terkait teknis pemanggilan pemain dan juga jadwal kompetisi,” terangnya.

TIGORSHALOM Boboy

Itu juga berlaku untuk pemusatan latihan (TC) Timnas menjelang Asian Games berlangsung Agustus mendatang.

Endri Erawan, CEO Mitra Kukar menyatakan, demi timnas dia tetap akan memberikan pemainnya. Saat ini, baru Septian David Maulana, pemain Indonesia yang masuk dalam skema pelatih, Luis Milla Aspas.

“Makanya, di masa persiapan ini kami sudah siapkan pemain pelapis di posisi Septian,” ujarnya.

Sementara itu, terkait jadwal, konsep sekali home dan sekali away masih menjadi opsi utama yang ditawarkan PT.LIB. Namun, pada RUPS kemarin, ada masukan dari tim Papua, Persipura Jayapura dan Perseru Serui terkait kebijakan tersendiri.

Tigor menyatakan, ada opsi bagi tim Papua untuk mendapatkan keringanan saat away, misalnya dua kali away sekaligus. “Satu yang mereka keluhkan terkait

bujet, tapi tidak semua, ada beberapa match saja,” sambungnya.

Sementara itu, Media Officer Persipura Jayapura, Bento Madubun menerangkan komposisi dan skema jadwal musim ini bakal lebih padat. Karena itu, ada harapan format homeaway yang dilakukan musim lalu bisa berubah.

Artinya, Bento berharap komposisi home-away tidak seperti Liga 1 musim lalu. Yakni tim bertanding sekali home kemudian harus away. Hal tersebut diakuinya sangat tidak efektif. ’’Kami berharap formatnya bisa dua home dan dua away,’’ ujarnya.

Misalnya saja ketika Persipura bertandang melawan Persela Lamongan. Setelah pertandingan, timnya tidak langsung pulang ke Jayapura untuk jadi tuan rumah melawan tim tamu lain, melainkan melawan tim yang kandangnya berada di kawasan dekat dengan Persela. Bisa Madura United, Persebaya Surabaya, ataupun Arema FC. ’’Liga kan sudah terlambat kompetisi, otomatis jadwal akan sangat padat. Kalau seperti musim lalu, kasihan pemain, kondisinya dipaksakan untuk main seperti itu,’’ tegasnya.

Tapi, ada opsi lain yang disodorkannya. Bento mengakui kalau format home-away seperti musim lalu sangat menguntungkan pihak pemegang hak siar.

Karena itu, dia mengusulkan tidak semua pertandingan dilakukan dengan dua home dan dua away. ’’Ada beberapa pertandingan yang bisa seperti itu. ini bisa jadi pertimbangan biaya, yang paling penting kebugaran pemain terjaga,’’ paparnya.

Baca...AFF Hal 11

ra Po

Editor : Haiyun Umamit Laporan : JPG

Y ZK

TUNTASKAN PENASARAN pas untuk melakukan pembenahan,” beber mantan pemain Persebaya ini.

Itu artinya, Barito dipastikan akan menurunkan skuat terbaiknya. termasuk striker anyar musim ini, Samsul Arif. Meski demikian, Jacksen enggan membicarakan kemenangan. “Yang jelas, kami fokus untuk evaluasi saja dulu,” katanya. (jpg/yun)

Uji Coba Sekaligus Launching SURABAYA - Persebaya Surabaya terus mematangkan persiapan tim. Laga uji coba akan segera dilakukan. Rencananya, tim berjuluk Green Force bakal bentrok kontra tim asal Malaysia di stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Minggu (18/3).

Calon lawan Persebaya memang belum jelas. Manajer Persebaya Chairul Basalamah enggan menyebut siapa lawan yang bakal dihadapi dalam laga uji coba tersebut. "Yang jelas kami akan mengadakan laga uji coba lawan tim asal Malaysia," ungkapmya.

Namun, Selangor FA dipercaya menjadi calon kuat dalam laga uji coba terse-

but. Itu terlihat dari surat izin pemakaian GBT oleh Persebaya yang dikirim ke pemkot Surabaya, Senin (5/3).

Manajemen Persebaya mengajukan penggunaan GBT pada tanggal 18 Maret untuk laga persahabatan kontra Selangor FA. Meski enggan memastikan calon lawan, namun Basalamah mengaku laga uji coba itu sangat istimewa. Sebab, laga tersebut sekaligus menjadi momen untuk memperkenalkan skuat Persebaya di Liga1 musim 2018. "Rencananya memang sekaligus untuk launching tim dalam laga uji coba nanti," tegas pria berkacamata itu.

Jika benar kontra Selangor FA, laga ini jelas akan berjalan menarik. Sebab, Selangor memiliki dua penggawa asal Indonesia. Yakni, Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn.

Khusus Evan, laga ini menjadi sangat sepesial. Maklum, dia akan berlaga di tanah kelahirannya. Selain itu, dia akan bertemu teman karibnya, Misbakhus Solihin.

Di sisi lain, laga persahabatan juga bakal dijadikan tolak ukur untuk melihat kesiapan tim sebelum terjun di Liga1. Apalagi, Persebaya juga belum memenuhi slot pemain asing.

Baca...UJI Hal 11

Siarkan langsung 300 Pertandingan, 124 Laga via Streaming GELARAN Liga 1 2018 bakal ditayangkan langsung tiga channel Tv berbeda. Antara lain Indosiar, O Channel dan TV One. Namun secara teknis pemegang hak siar kini berada di tangan Emtek Group.

Demikain pula dengan Liga 2 2018.

Bila ditotal akan ada 300 laga yang disiarkan secara langsung, 124 lainnya via streaming.

Rinciannya yakni, Indosiar akan menayangkan 90 persen pertandingan dari total 238 pertandingan di Liga 1. Sedangkan, 68 pertandingan yang lain melalui tayangan sreaming. Adapun untuk Liga 2, distribusinya yakni 62 laga siaran langsung, 56 lainnya streaming.

Untuk TV One, mereka bakal mendapatkan slot satu pertandingan untuk per pekan. Namun, untuk produksi masih akan ditangani tim GTS (Gelora Trisula Semesta), seperti halnya musim lalu. Harsiwi Achmad, Direktur Program Emtek Group menjelaskan untuk tayangan via jalur streaming bakal dimaksimalkan via jalur online mereka untuk musim depan. “Dari analisa, dulu hanya ada beberapa klub yang menjadi daya tarik. Berdasar Piala Presiden, potensi pertandingan menarik hampir di setiap pertandingan,” terangnya.

HARSIWI Achmad

Baca...LAGA Hal 11

JUMAT, 9 MARET 2018

SAMBUNGAN

Malut Post • HAL. 11

Art: MuS

SAMBUNGAN HALAMAN 1 ...BANDARA Samb Hal. 1 Mereka memang seperti bekerja di balik layar. Jarang disorot.

Padahal, mereka memainkan peran vital dalam keselamatan penerbangan.

Dan, karena itu, dituntut konsentrasi sangat tinggi.

Untuk yang bertugas di Soetta, tantangannya malah lebih berat. Sebab, Soetta adalah bandara yang sangat sibuk.

Terpadat ketiga di dunia. Dalam satu jam maksimal ada 81 kali pergerakan pesawat. Bahkan, pemerintah berencana menambah slot menjadi 100 kali pergerakan.

Di Soetta, para ATC atau pengatur lalu lintas udara dibagi dalam tiga bagian. ’’Bagian tower (TWR), approach control (APP), dan area control center (ACC),’’ tutur Rini yang mendampingi Jawa Pos berkeliling.

Peraturan pertama untuk masuk ke ruang kerja ATC adalah mengheningkan telepon. Sebab, mikrofon yang digunakan untuk berkomunikasi dengan pilot sangat peka dengan suara.

Peraturan kedua adalah tidak boleh mengajak ngobrol yang sedang bekerja.

Mereka harus benar-benar fokus karena berkaitan dengan keselamatan pesawat.

Ketiga, tidak boleh memotret dengan menggunakan flash. Cahaya dari flash bisa memecah fokus juga.

TWR berada di bagian paling atas tower. Jika dilihat dari luar, ruang kerja TWR mirip gardu pandang. Kaca-kaca besar mengelilingi ruangan tersebut. Petugas di situ memang bertugas memantau pesawat yang bisa terlihat dengan mata.

Biasanya pesawat yang hendak landing, take off, dan sedang parkir.

Perempuan 43 tahun yang menjabat supervisor APP itu mencontohkan pesawat Lion Air yang kebetulan akan parkir. Dari pantauan mata, terlihat ada garis bertulisan A1, A2, hingga A7.

A1, A2, hingga A7 itu merujuk pada slot parkir. Pesawat Boeing tersebut akan parkir ke A6. ’’Berarti harus ada komunikasi dengan pilot agar pesawat itu parkir dan di sekitarnya tidak boleh ada pergerakan.

...UJI Samb Hal. 10 Saat ini, baru ada dua pemain asing yang ada di Persebaya. Yakni, Otavio Dutra dan Robertino Pugliara. Sebenarnya, Persebaya sempat mendatangan striker asal Brasil, Pedro Henrique. Namun, performa yang kurang memuaskan selama berlaga di Piala Gubernur Kaltim II/2018 membuatnya terdepak. Meski slot pemain

...AFF Samb Hal. 10 Hal senada juga dijelaskan oleh Manajer Persebaya Chairul Basalamah. Menurutnya,

...LAGA Samb Hal. 10 Siwi-sapaan Harsiwi-juga menegaskan bakal menayangkan pertandingan yang melibatkan Perseru Serui. Kemungkinan tersebut menjadi salah satu pertimbangan berdasarkan Piala Presiden lalu. “Kalau misalkan gak disiarkan di Indosiar, bisa di channel lain,” terangnya.

Selanjutnya, mereka akan memilah mana saja turnamen yang akan ditayangkan Emtek Group. Termasuk pembagian match mana saja yang akan disiarkan TV One. Di tempat yang sama Berlinton Siahaan, Direktur Utama PT.LIB mem-

Takutnya tidak cukup dan senggolan,’’ jelasnya.

Sementara itu, untuk daerah yang tidak terlihat dengan mata, misalnya sekitar Terminal 3 Soetta, petugas mengandalkan CCTV. Nah untuk pesawat yang akan mendarat, petugas biasanya melihat dari monitor.

Di monitor, pesawat hanya berbentuk titik dan kode yang berupa angka serta huruf. Biasanya terdiri atas kode pesawat, ketinggian dan kecepatan, serta datang atau pergi.

Walaupun di udara tidak ada jalan seperti angkutan darat, petugas memiliki rute yang harus diikuti pesawat. Rute itu di monitor petugas digambarkan sebagai titik-titik memanjang.

Di ruangan tersebut juga terdapat sofa besar. Bisa digunakan untuk tidur dua orang. Sofa krem itu memang digunakan untuk beristirahat.

Bekerja di tempat itu memang tidak boleh terlalu lelah. Kelelahan bisa menurunkan konsentrasi. ’’Setiap 1,5 jam atau maksimal 2 jam harus istirahat,’’ katanya.

Betapa mereka yang bekerja di dapur pengaturan lalu lintas udara itu dituntut berkonsentrasi penuh bisa dilihat dalam film Pushing Tin (1999). Dalam film tersebut diceritakan betapa tingginya tingkat stres para ATC di salah satu bandara tersibuk di Amerika Serikat yang berlokasi di New York.

Dibumbui persaingan antara Nick Falzone (John Cussack) dan Russell Bell (Billy Bob Thornton), dalam film karya Mike Newell itu disinggung bagaimana sekitar 50 persen rekrutan baru memilih mundur. Sebab, mereka tak tahan tekanan. Karena itu pula, sebelum masuk ke ruang kerja TWR, ada ruangan yang memang disediakan khusus untuk beristirahat. Ada sebuah TV dengan PlayStation (PS).

Ada tiga petugas yang saat itu sedang beristirahat dan main PS. ’’Ada ruangan untuk tidur juga,’’ kata Rini.

Sebelum mereka bekerja, biasanya ada dokter yang memeriksa kesehatan.

Dokter akan melakukan cek tensi darah. Kalau kurang fit, dianjurkan untuk beristirahat lebih dahulu.

Untuk itu, setiap ATC diwajibkan men-

asing masih lowong, namun manajemen enggan gegabah merekrut pemain asing anyar.”Kami lihat dulu apakah tim benarbenar membutuhkan pemain asing baru.

Kami tak ingin sembarangan memboyong pemain,” katanya. Meski demikian, dia tak menampik jika ada beberapa tawaran dari beberapa pihak, termasuk agen pemain.

“Tapi kalau hingga kick off Liga 1 tak ada yang pas, kami pakai skuat yang ada,” bebernya. (jpg/yun) format pertandingan seperti musim lalu sangat tidak menguntungkan klub. Pembiayaan membengkak dan pemain rentan cedera. ’’Harus dipikirkan hal-hal seperti itu. Ini untuk kebaikan bersama,’’ harapnya. (jpg/yun) benarkan secara komersial kompetisi bakal meningkat.

“Tetapi siaran pertandingan live juga tinggi, artinya ada peningkatan income juga ada kenaikan cost,” terangnya. Dia mengatakan kerja sama dengan LIB dengan Emtek Group bakal berlangsung dalam tempo lima tahun. Sayangnya, mereka enggan menyebut lebih detail berapa nominal kerja sama tersebut.

Selanjutnya, Berlinton berharap agar seluruh pertandingan, khususnya Liga 1 bisa ditonton oleh seluruh masyarakat Indonesia. ’’Bisa secara live dari 3 channel yang ditunjuk oleh Emtek (Grup) ataupun streaming,’’ ujarnya. (jpg/yun)

jaga kondisi tubuh. Misalnya, menjaga pola tidur. Mood juga mesti dijaga benar agar tidak sampai mengganggu konsentrasi.

Apa pun yang terjadi di rumah, misalnya, harus ditinggal di rumah. ’’Kalau anak sakit, kita percayakan kepada yang di rumah saja.

Kecuali dalam keadaan gawat seperti harus ke rumah sakit atau yang meninggal,’’ tutur Rini yang memiliki tiga buah hati.

Untuk waktu libur, biasanya tiga hari masuk kerja bisa libur sehari. ’’Tanggal merah masuk dan kalau Lebaran nanti biasanya tukar waktu dengan teman. Pokoknya saling mengerti,’’ ucapnya.

Dia pun merasa beruntung karena keluarganya tidak memberikan banyak tuntutan. ’’Anak-anak sudah biasa sejak kecil,’’ imbuhnya.

Muhammad Guntawan, ATC senior yang kini bertugas di ACC, menyebutkan bahwa bekerja di TWR lebih bikin deg-degan. Sebab, harus mengatur pesawat hendak landing dan take off. Sementara itu, Soetta adalah bandara yang padat. ’’Saya punya penyakit jantung. Jadi, tidak cocok di TWR,’’ kelakar bapak satu anak itu.

Namun, tidak setiap jam dalam keadaan tegang. Siang hingga sore biasanya pergerakan pesawat di Soetta sedikit. Petugas pun bisa sedikit lebih santai. ’’Bekerja di sini harus bisa dibuat fun. Jangan sampai ada masalah dengan rekan kerja

...NASABAH Samb Hal. 12 Penyidik menemukan tiga alat bukti yang cukup untuk menjerat Astried.

Kasubdit I Ditreskrimum Polda AKBP Hengki Setiawan menuturkan, pihaknya tak lagi melakukan penyelidikan untuk menentukan status perkara tersebut apakah naik ke penyidikan atau tidak. ”Tidak ada penyelidikan, karena tersangka sudah jelas. Jadi langsung sidik. Kami juga hanya menggelar perkara dari saksi ke tersangka,” jelas Hengki saat ditemui di ruang kerjanya.

Dikatakannya, dari hasil gelar perkara itu penyidik baru menetapkan satu tersangka yakni Astried sebagaimana dalam laporan tersebut. Terkait dugaan bakal adanya tersangka lain, Hengki menyatakan harus menunggu pengembangan pemeriksaan terhadap Astried. ”Nanti kita cek kembali aliran dananya kemana saja,” tukasnya.

Hengki mengungkapkan, usai dilakukan pengecekan terhadap rekening-rekening Astried yang tersebar di sejumlah bank, ternyata tak satu pun rekening tersebut memiliki saldo. Menurutnya, rekening koran bersaldo Rp 163 miliar yang sempat beredar di masyarakat hanyalah akal-akalan Astried untuk menenangkan nasabah. ”Rekening itu hasilnya kosong atau tidak ada. Rekening koran juga hanya untuk menenangkan para nasabah,” ungkapnya.

Astried sendiri ditetapkan sebagai tersangka penipuan dan penggelapan dan dijerat dengan pasal 372 dan pasal 378 dengan ancaman 4 tahun penjara. Saat ini, menurut Hengki, pihaknya baru menerapkan tindak pidana penipuan dan penggelapan terhadap Astried. Soal tindak pidana pencucian uang (TPPU) dan sebagainya belum. ”Kita masih terapkan penipuan dan penggelapan. Nanti kita lihat perkembangannya sembari mendalami kemungkinan adanya tersangka lain,” ujarnya.

Sementara itu, ribuan nasabah yang berinvestasi ke CV Ubay Jaya dipastikan gigit jari. Ini setelah uang yang mereka setorkan ke perusahaan tersebut hilang entah kemana. Para nasabah ini pun kembali mendatangi kantor Ditreskrimum yang berada di Kelurahan Gamalama, Ternate Tengah, kemarin. Ada yang bahkan betah menunggui sejak siang hingga sore. Mereka berharap uang modal yang mereka setorkan dapat kembali. ”Saya cuma mau modal balik, biar kurang satu juta atau dua juta, tidak apa,” kata salah satu nasabah yang enggan menyebutkan namanya.

Pengacara Hendra Karianga selaku kuasa hukum para nasabah juga terlihat mendatangi kantor Ditreskrimum. Saat diwawancarai, Hendra menuturkan selaku kuasa hukum dia berharap penyidik menyelidiki kasus tersebut hingga tuntas. Menurutnya, jika uang tersebut benar masih ada di bank maka dipastikan akan kembali. ”Tapi persoalannya uang tersebut tidak ada di bank. Lalu bagaimana? Investasi bodong ini merusak sistem perekonomian.

Mana ada investasi untungnya sampai Rp 200 miliar? Jadi nanti kita lihat hasil penyidikan selanjutnya. Dicek ke rekening juga hasil tidak ada, kasih cek juga kosong. Ini penipu,” katanya geram.

Bentuk Satgas Sementara itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan CV Ubay Jaya tak terdaftar di OJK sebagai perusahaan investasi. Ti-

...KTP Samb Hal. 12 Karena itu, lanjut Ibnu, pemerintah punya tanggung jawab untuk menertibkan data KK dan KTP yang berseliweran bebas di dunia maya. Sehingga tidak ada lagi yang mememanfaatkan tanpa izin maupun menyalahgunakan data tersebut. ”Tugas pemerintah menertibkan itu,” imbuhnya. Dengan instrumen hukum yang dimiliki saat ini, dia yakin pemerintah mampu melakukannya.

Apalagi, pemerintah juga sudah memiliki Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Menurut Ibnu, BSSN bisa bekerja sama dengan Polri untuk menertibkan data tersebut. Bila

...SETNOV Samb Hal. 12 Pembacaan putusan paling cepat bisa dilakukan awal April. Wawan mengatakan, ada 5 ahli yang akan dihadirkan pekan depan.

Mereka meliputi ahli penghitungan kerugian keuangan negara dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sampai ahli spesifikasi teknis e-KTP. Strategi memanggil para ahli itu juga dipakai pada sidang e-KTP dengan terdakwa Irman-Sugiharto dan Andi Narogong. ”Kami akan membuktikan mengenai kerugian keuangan negara dari hasil opini (kerugian Rp 2,3 triliun) itu,” ungkapnya.

Sesuai KUHAP, para ahli itu merupakan bagian dari penguatan alat bukti perkara selain

karena ini kerja tim,’’ ujar Rini yang merupakan alumnus Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug.

Selain komunikasi dengan rekan kerja, komunikasi dengan pilot harus terjalin baik. ’’Ada juga yang tidak masuk bandara, tapi berada di kawasan udara kita. Itu juga harus ada komunikasi,’’ tegasnya.

Komunikasi dengan pilot itu memang bukan seperti percakapan ngobrol sehari-hari.

Petugas ATC hanya memberikan informasi bagaimana pergerakan pesawat, cuaca, serta kondisi lalu lintas di udara maupun di bandara. Mereka lebih banyak berbicara dengan menggunakan sandi-sandi.

Misalnya, huruf A yang disebut alfa, C yang disebut charlie, dan angka yang diucapkan dalam bahasa Inggris. ’’Harus benar-benar peka. Sebab, sering pelafalannya lain,’’ ungkap Rini.

Kemampuan bicara tersebut juga harus disertai kemampuan menulis yang cepat. Jadi, ketika mulut sedang berbicara, tangan harus menuliskan laporan. Pada saat-saat tertentu juga harus membuat solusi dengan singkat.

Hitungannya hanya detik.

Dari ruang TWR, Rini lantas mengajak Jawa Pos ke ruang APP yang selantai dengan ACC. Ruang kerja tersebut berbeda. Tidak ada kaca besar dan memang lebih gelap.

Di ruangan itu terdapat banyak monitor untuk memantau pergerakan pesawat. Hal

yang dikerjakan para petugas hampir sama dengan ATC di TWR. Yang berbeda adalah ketinggian pesawat. Untuk alasan itu pula, mereka memantau dengan monitor karena pesawat tidak terlihat dengan mata.

Tory Tri Ruknomo, manajer perencanaan dan evaluasi TWR-APP Kantor Cabang JATSC, menjelaskan, pekerjaan sebagai ATC bergantung pada kekompakan tim. Sebab, satu pesawat tidak hanya ditangani satu ATC. Ibarat pesawat itu tongkat estafet, ATC adalah atlet yang berada dalam lintasan. ’’Apabila ATC sudah masuk ruang operasi kontrol, segala permasalahan, baik itu permasalahan keluarga maupun dengan rekan sejawat, harus dilepaskan dahulu,’’ tegasnya.

Upgrade kemampuan juga harus rutin dilakukan. Untuk meningkatkan kapasitas, tiap enam bulan para ATC menjalani performance check. Dalam kegiatan tersebut, kompetensi para ATC diuji. Dinilai oleh seorang check controller. ’’Passing mark nilai 70,’’ tutur Tory.

Dengan segala tuntutan kualifikasi dan tekanan itu, Rini maupun Guntawan mengaku sangat menikmati pekerjaan mereka. Meski mereka juga mengaku sangat down jika ada kecelakaan pesawat. Dan, itu tak dialami satu dua orang saja. Tapi seluruh tim. ’’Kami turut ditanya-tanya. Investigasinya lama dan membuat tidak nyenyak tidur,’’ ungkap Guntawan.(jpg/kai)

dak terdaftarnya perusahaan ini membuat OJK tak bisa berbuat banyak melakukan penindakan. ”OJK tidak bisa mengambil kebijakan, namun nanti akan ada satgas yang bergerak untuk menangani investasi di daerah. Saya dapat informasi dari Polda bahwa pengelola Ubay Jaya sudah ditahan dan menurut saya itu merupakan langkah yang paling tepat,” kata Kepala OJK Sulawesi Utara yang juga membawahi Gorontalo dan Malut Elyanus Pongsoda.

Elyanus menuturkan, OJK telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Investasi.

Pembentukan satgas yang melibatkan kepolisian, Bank Indonesia, dan OJK ini dilakukan di tingkat pusat hingga daerah. ”Untuk wilayah kerja OJK Sulut baru terbentuk di Sulawesi Utara,” katanya dalam pertemuan di ruang rapat BI Malut kemarin. Dalam kunjungannya ke Malut kali ini, OJK memang berencana membentuk Satgas Investasi di Malut. Apalagi baru saja ratusan nasabah kena tipu investasi ilegal yang digagas Ubay Jaya. ”Diharapkan ini dapat meredam agar investasi bodong ini tidak bertambah. Yang masuk dalam tim yaitu polisi, kejaksaan, dan Dinas Koperasi untuk berdiskusi sehingga nantinya jika ada investasi yang sudah mendapat izin dari salah satu instansi berarti itu legal,” papar Elyanus.

Dia mengungkapkan, saat ini dana masyarakat yang berhasil dihimpun perusahaan investasi ilegal di Indonesia mencapai Rp 105 triliun. Angka ini terbilang miris, sebab OJK maupun lembaga keuangan resmi lain sudah berulangkali mengimbau masyarakat agar tak mudah tergiur dengan iming-iming bonus investasi ilegal. ”OJK juga punya call center 157 tempat masyarakat dapat menghubungi dan melaporkan jika mendapati investasi ilegal,” tambahnya. Tak hanya CV Ubay Jaya, OJK juga menyentil keberadaan PT Karapoto Fintech di Malut. Elyanus menyatakan, Karapoto juga belum mengantongi izin dari OJK. ”Karapoto baru terdaftar dan belum mendapat izin. Terdaftar itu karena sudah punya badan hukum, ada pengurus, anggaran dasar dan dia melakukan fintech sehingga didaftarkan dan diberi kesempatan satu tahun dengan kriteria-kriteria yang harus dipenuhi,” tuturnya.

Kriteria yang harus dipenuhi tersebut tercantum dalam Peraturan OJK Nomor 77 Tahun 2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi. Misalnya penyelenggara wajib menyediakan escrow account dan virtual account di perbankan, serta menempatkan data center di dalam negeri. OJK juga mengharuskan kepemilikan modal minimal Rp 1 miliar pada saat pendaftaran.

Dan setelah mengajukan perizinan, jumlah modal tersebut harus sudah naik hingga Rp 2,5 miliar. Selain itu, guna melindungi kepentingan stabilitas sistem keuangan nasional, jumlah pinjaman pun dibatasi maksimal Rp 2 miliar. Jika persyaratan ini tidak dipenuhi maka Karapoto akan dicoret dari daftar lembaga keuangan oleh OJK. Sementara Ketua Tim Hukum Karapoto M. Yuslan membenarkan jika hingga kini Karapoto baru terdaftar di OJK dan belum memiliki izin. Namun ia menjelaskan, Karapoto diberikan waktu setahun untuk mendapatkan izin setelah terdaftar di OJK. Terdaftarnya Karapoto di OJK juga membuat perusahaan ini diawasi ketat pengelolaannya oleh OJK. “Setelah terdaf-

tar dan teregistrasi dengan nomor S-18/ NB,213/2018, nah OJK memberikan waktu satu tahun untuk menjalankan sistem dan operasionalnya. Nanti OJK yang akan menilai. Jika dalam waktu tiga bulan sistem, manajemen dan operasional Karapoto berjalan dengan baik serta laporan sesuai aturan OJK RI maka izin bisa langsung dikeluarkan,” ungkapnya kemarin.

Saat ini, Karapoto tengah memenuhi persyaratan akhir agar status terdaftar bisa meningkat ke perizinan. Perusahaan ini sendiri baru aktif beroperasi selama sebulan lebih. ”Ini yang harus dipahami masyarakat soal mekanisme perizinan di OJK,” tutur Yuslan.

Yuslan menambahkan, Karapoto bukanlah perusahaan investasi. Ia merupakan penyelenggara fintech peer to peer landing dimana perusahaan berperan sebagai perantara antara penanam modal dengan peminjam modal yang rata-rata terdiri atas petani dan nelayan. “Intinya kehadiran PT Karapoto di Malut untuk membantu dan memfasilitasi baik pemodal maupun penerima modal usaha petani nelayan dengan sistem teknologi finansial. Jadi jangan disalahtafsirkan,” pintanya.

perlu, mereka menindak pelaku yang dengan sengaja menyebar semua data itu. ”Instansi pemerintah koordinasi dengan BSSN biar (situsnya) nggak mudah diretas,” saran Ibnu.

Ketika dikonfirmasi soal tersebarnya ribuan data KK dan KTP masyarakat di dunia maya, Juru Bicara (Jubir) BSSN Anton Setiyawan menyampaikan bahwa untuk saat ini dirinya belum bisa memberi banyak penjelasan. Selain itu, dia juga perlu waktu untuk memeriksa lebih lanjut. ”Saya belum punya informasi yang cukup untuk penjelasan hal tersebut,” terangnya. Sementara itu, Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri Zudan Arif Fakhrullah mengatakan, secara sistem, tidak mungkin terjadi kebocoran data Nomor Induk Kepen-

dudukan (NIK) maupun nomor Kartu Keluarga (KK). Bahkan, instansi lain yang memiliki akses terhadap NIK juga memiliki kewajiban untuk tidak menyalahgunakan. Kalaupun terjadi kasus NIK atau nomor KK digunakan oleh pihak lain di kasus pendaftaran sim card, Zudan menduga, hal itu disebabkan oleh kesengajaan atau ketidaksengajaan publikasi terhadap identitas tersebut. “Sangat dimungkinkan Nomer KK dan atau NIK akan disalahgunakan oleh para pihak sesuai kepentingannya,” ujarnya. Oleh karenanya, pria asal Jogjakarta itu menghimbau publik untuk tidak lagi mempublikasi identitas kependudukan di internet. “Mulai hari ini rahasiakanlah Nomor KK dan NIK kepada yang tidak berwenang,” imbuhnya.(syn/tau/far/jpg/kox)

keterangan saksi dan surat atau dokumen. ”Ini salah satu untuk memenuhi pembuktian itu (perbuatan korupsi Setnov),” terang Wawan.

Apakah keterangan saksi dan bukti dokumen yang dimiliki KPK saat ini masih kurang kuat sebagai pembuktian dakwaan Setnov?

Wawan mengatakan, alat bukti yang sudah disampaikan di persidangan selama ini sebenarnya sudah cukup kuat. Nah, pemeriksaan ahli tersebut bertujuan untuk menguatkan bukti-bukti tersebut. ”Jadi (keterangan ahli) untuk memenuhi pasal 184 KUHAP. ”Bukan hanya ahli, Wawan juga berjanji bakal membuka rekaman yang membuktikan bahwa Setnov punya peran penting dalam kongkalikong mega korupsi e-KTP di Kemendagri tahun anggaran 2011-2012. Termasuk rekaman tentang permintaan Setnov kepada para

rekanan e-KTP agar mendistribusikan fee kepada Irvanto Hendra Pambudi dan Made Oka Masagung. Hanya, Wawan menyatakan rekaman itu baru akan dibuka bila Setnov belum mau mengakui perbuatannya sampai akhir sidang nanti. ”Jangan sekarang, nanti ada saatnya bila itu (rekaman Setnov) perlu kami buka di persidangan,” janjinya. Bila rekaman itu dibuka, dakwaan jaksa bahwa Setnov menerima USD 7,3 juta dari proyek e-KTP bakal terbukti. Sementara itu, pada sidang kemarin, jaksa KPK hanya menghadirkan dua orang saksi. Yakni pensiunan auditor BPKP Mahmud Toha Siregar dan mantan Deputi Pengawasan Keuangan BPKP Imam Bastari. Keduanya diminta menjelaskan tentang kegiatan dan teknis pendampingan BPKP dalam proyek e-KTP di Kemendagri. (tyo/jpg/kox)

Diduga Modus Di lain pihak, DPRD Kota Ternate yang ikut dalam pertemuan dengan OJK kemarin menyampaikan keluhan masyarakat terkait aktivitas Karapoto. Komisi II mengungkapkan, aktivitas membantu masyarakat nelayan dan petani hanya dilakukan Karapoto di awal saja. Selanjutnya, perusahaan ini kembali menjanjikan investasi dengan bunga 50 persen kepada masyarakat. ”Tentu ini sudah menyalahi aturan OJK,” ungkap Ketua Komisi II Zainal Hi. Hasan kemarin. Politisi PKPI itu mengaku, perusahaan tersebut kembali menjalankan usahanya yang tidak sesuai dengan disampaikan ke OJK. Dimana oknum pimpinan perusahaan sebelum Karapoto dibentuk merupakan pimpinan PT Artapuspa Jaya yang beralamat di Dufa Dufa, Ternate Utara. ”Artapuspa menjalankan investasi dengan menawarkan suku bunga 50 persen ke warga. Setelah Artapuspa ditutup, mereka bentuklah Karapoto ini. Setelah terdaftar di OJK, mereka memang menjalankan sesuai aturan OJK. Namun seiring berjalannya waktu kembali lagi ke sistem Artapuspa, sebab manajemen Artapuspa dengan Karapoto juga sama,” bebernya.

Karena itu DPRD berharap OJK menertibkan Karapoto. Dikhawatirkan sistem peer to peer landing hanyalah modus untuk menjerat nasabah. ”Jangan sampai Karapoto ini berjalan seperti perusahaan sebelumnya. Tentu akan merugikan masyarakat,” tegasnya. Terpisah, Ketua Bapemperda DPRD Nurlaela Syarif yang juga ikut dalam pertemuan tersebut menyatakan Kota Ternate memiliki peraturan daerah yang mengatur pengawsaan terhadap investasi. ”Memang ada beberapa warga sampaikan ke kami bahwa Karapoto bukan hanya bergerak di usaha yang bantu nelayan dan petani dengan cara mendaftar melalui online, namun menjalankan usaha investasi dengan menawarkan bunga 50 persen. Warga juga memberikan bukti berupa kwitansi. Ada yang investasi Rp 5 juta sampai Rp 7 juta dengan memberikan asumsi selama 40 hari mereka akan dapat uang lebih dari yang diinvestasi itu,” terangnya.(tr-03/mg-02/cr-05/kai)

JUMAT, 9 MARET 2018

HALAMAN 12

tampil terdepan

Art: MuS

Keamanan KTP dan KK Dipertanyakan Menkominfo Minta Masyarakat Cek NIK dan KK di Operator JAKARTA – Pemerintah dituntut untuk mengamankan data Nomor Induk Kependudukan dalam KTP dan nomor KK. Setelah kasus pelanggan Indosat yang melaporkan nomor NIK dan KK nya dipakai 50 nomor berbeda. Pakar keamanan siber Pratama Pershada mengatakan bahwa pemerintah wajib mencari tahu dan menyelidiki kejadian tersebut. Mengingat program registrasi kartu sim belum lama dan masih terus bergulir. ”Pekerjaan rumah yang luar biasa bagi pemerintah,” ungkap dia. Pria yang akrab dipanggil Pratama itu pun menuturkan, belum lama laman resmi milik salah satu instansi pemerintah diretas.

Dia juga mendapat informasi ada belasan ribu data nomor KK dan NIK KTP yang bisa diakses secara bebas. ”Nampaknya memang situs

ini banyak kerawanan dan sudah sering dipakai peretas untuk mempraktikan ilmunya,” terang dia. Tidak hanya itu, Pratama juga meminta pemerintah turut memperhatikan berbagai keluhan yang disampaikan oleh masyarakat berkaitan dengan registrasi kartu sim. Bukan hanya soal satu data KK dan KTP yang digunakan untuk banyak nomor. Keluhan lain pun harus cepat ditanggapi. ”Ada laporan dari masyarakat di media sosial bahwa nomor yang belum registrasi masih bisa digunakan untuk panggilan keluar dan sms,” imbuhnya.

Menkominfo Rudiantara mengatakan agar masyarakat tidak sembarangan memberikan nomor NIK dan KK kecuali pada mereka yang memiliki otoritas. Ia menegaskan Kominfo tidak memiliki kaitan

dengan data NIK dan KK. Selain itu, juga membiasakan diri untuk mengganti password email dan nomor PIN transaksi perbankan. ”Operator minta data NIK dan KK, terus diteruskan ke Ditjend Dukcapil di Kemendagri, terus diverifikasi, datanya nggak ada di Kominfo,” katanya di Jakarta rabu malam (7/3).

Rudi menyebut saat ini pihaknya bekerjasama dengan kepolisian untuk menelusuri. Dugaan awal, ada seseorang yang mengumpulkan NIK dan KK, kemudian dipakai berulang kali. Untuk melindungi keamanan data NIK dan KK, Rudi mengharapkan masyarakat untuk mengakses fitur cek NIK dan KK yang disediakan masing-masing operator.

Disitu akan terlihat berapa kali NIK dan KK digunakan untuk mendaftar.

Jika digunakan lebih dari sekali,

&

Sosok Sisi Lain

Megawati Soekarnoputri

maka pemilik NIK dan KK bisa mendatangi operator untuk protes. Saat ini proses registrasi kartu prabayar masih terus berlangsung. Rudi berjanji pada Mei 2018, tiap operator sudah memiliki data pelanggan berbasis NIK dan KK yang bersih dan rapi. ”Kami juga kerja sama dengan Bareskrim untuk membersihkan data itu,” katanya. Sementara itu, Public Relation Manager Communication and Information System Research Center (CISSReC) Ibnu Dwi Cahyo menjelaskan, data KTP juga KK memang banyak berseliweran di dunia maya. Namun, data tersebut bisa diakses bebas bukan karena kebocoran sistem. ”Tapi, ada yang mengumpulkan lalu upload,” terang dia.

Honoris Causa di Hari Perempuan

Baca...KTP Hal 11

Rekaman Setnov Dibuka Terakhir Bila Setnov Tidak Kunjung Akui Perbuatan

SIDANG: Setya Novanto usai menjalani sidang kasus Ektp di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (8/3/18).

JAKARTA – Proses persidangan mantan Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) memasuki tahaptahap akhir bulan ini. Namun, jaksa penuntut umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sampai sekarang belum mampu “memaksa” kubu Setnov mengakui perbuatan dugaan korupsi pengadaan proyek kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Kondisi itu membuat jaksa harus menggunakan strategi menghadirkan para ahli untuk menguatkan dakwaan terhadap mantan ketua umum Partai Golkar tersebut. Rencananya, para ahli bakal dihadirkan di Pengadilan Tipikor Jakarta pada Senin (12/3) pekan depan. ”Hari ini (kemarin, Red) sudah saksi terakhir,” kata jaksa KPK Wawan Sunaryanto kepada Jawa Pos, kemarin (8/3). Sesuai agenda, sidang Setnov masuk pembacaan tuntutan pada 22 Maret mendatang. Setelah itu, kubu Setnov berhak mengajukan nota pembelaan (pledoi) atas tuntutan jaksa. Nah, setelah tahapan tersebut dilalui, baru majelis hakim yang diketuai Yanto itu membacakan putusan.

Baca...SETNOV Hal 11

FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

MOMEN Hari Perempuan Internasional yang dirayakan kemarin (8/3) terasa istimewa bagi mantan Presiden Megawati Soekarnoputri. Sebab, putri Proklamator Soekarno itu dianugerahi gelar doktor honoris causa bidang politik pemerintahan oleh Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Pemberian gelar itu merupakan buah dari kiprah dan sumbangsihnya untuk negara. Khususnya saat menjabat presiden RI. Dia dinilai memiliki peran strategis dalam memperkuat otonomi daerah dan tata kelola pemerintahan melalui amandemen UUD 1945 pasca reformasi. ”Tanggal 8 Maret bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional yang merupakan peringatan atas pengakuan hak politik bagi kaum perempuan di dunia,” ujarnya dalam pidato di kampus IPDN, Jatinangor, Sumedang. Ketua umum PDIP itu menyampaikan rasa terima kasihnya kepada IPDN. ”Semoga IPDN mampu melahirkan kader-kader terbaik bangsa, para pamong praja yang profesional, terampil, dan berjiwa nasionalis,” imbuhnya. (far/c6/ttg/jpg/kox)

Seratus Kepala Daerah Tandatangani Prukades Komisaris, Direksi dan Manajemen Serta Karyawan 1. PT. ANTAM (Persero) Tbk Kantor Pusat 2. PT. ANTAM (Persero) Tbk UBP Nikel Malut 3. PT. ANTAM (Persero) Tbk Proyek Pembangunan Pabrik FENI Haltim (P3FH)

Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Ida Bagus Nyoman Wismantanu S.H.,M.H Sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara Oleh Jaksa Agung

Dan Terima Kasih Kepada

Deden Riki Hayatul Firman SH.MH Atas Pengabdiaannya selama memimpin Kejaksaan Tinggi Maluku Utara

JAKARTA – Lebih dari 100 Kepala Daerah dan 68 Perwakilan Perusahaan Swasta mengikat perjanjian kerjasama pengembangan Produk Unggulan Kawasan Pedesaan (Prukades) di Jakarta kemarin (8/3).

Ada 200 lebih kerjasama yang ditandatangani dengan nilai sekitar Rp. 47 Triliun. Prukades adalah satu dari empat sektor strategis penyaluran dana desa (DD). Setiap daerah diwajibkan untuk menemukan dan memilih satu produk komoditas unggulannya untuk dikembangkan dengan support DD. Dari ratusan kerja sama proyek yang ditandatangani. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) optimistis akan ada sekitar 10 juta tenaga kerja yang terserap. Model kerjasamanya adalah Pemerintah Daerah mendorong skala produksi pedesaan. Sementara perusahaan swasta menjadi pembeli tetap (off taker) produk-produk tersebut. Mekanisme ini juga dibantu oleh sektor perbankan untuk memberikan suntikan modal, investasi, serta jaminan paska panen. ”Investasi perproject-nya ada yang sampai Rp. 4 Triliun,” ujar Eko. Manfaat Prukades, kata Eko adalah menyatukan wilayah-wilayah yang miskin untuk bisa mencapai

skala produksi yang dibutuhkan.

Pemerintah memberikan bantuan insentif berupa bibit maupun alat mesin pertanian (alsintan) agar penduduk mau dan fokus menanam komoditas tertentu. ”Kalau skala ekonominya besar, dunia usaha dan perbankan tidak akan ragu untuk membantu,” kata Eko. Contoh prukades yang telah dikembangkan adalah di Meilolo, Sumba Timur.

Perusaahaan bekerjasama dengan Pemda untuk mengembangkan prduksi gula. ”Tahun 2019 kami harapkan untuk bisa memproduksi 200 ribu ton gula,” katanya.

Eko mengamanatkan para kepala daerah untuk memilih paling banyak 3 komoditas andalan. ”Karena kalo terlalu banyak ga akan jalan juga,” kata politikus PKB ini.

Dalam melaksanakan program ini, Kemedes PDTT menggandeng kementerian terkait untuk menyumbang sesuai tupoksinya. Seperti Kementerian Pertanian (Kementan) yang menyumbang bibit dan alsintan, Kementerian PUPR yang menyumbang perbaikan infrastruktur. Kementerian BUMN untuk kredit usaha rakyat (KUR) nya. Sementara Dunia Usaha diuntungkan dengan mendapatkan pasar dan sumber yang tetap. Pemerintah, kata Eko

juga akan memberikan insentif dalam bentuk lain. Produksi di desa akan ditopang oleh Dana Desa. ”Desa dapat income, ada investasi, ada lapangan pekerjaan untuk banyak orang,” kata Eko. Sekjen Kemendes Anwar Sanusi merinci sudah ada sekitar 355 kerja sama prukades yang dibuat. melibatkan 110 perusahan di 130 kabupaten. ”Jadi jumlah yang sangat besar dan masuk MURI,” kata Anwar.

Anwar menjelaskan, Kepala Daerah yang dipilih adalah mereka yang memiliki potensi dan inisiatif. Juga kemauan politik (political will) Mereka yang sangat berinisiatif akan difasilitasi. Bentuk inisiatif ini diantaranya kesiapan data dan informasi. ”Sehingga kita hubungkan dengan swasta itu lebih gampang, udah ada data yang kuat sehingga prospektif usahanya. Berikut juga insentif daerah yang diberikan kepada pengusaha,” kata Sanusi. Komoditas Prukades yang ditandatangani diantaranya adalah hortikultura, alpukat, jambu mete, jeruk, strobveri, vanila, lada, rumput laut, cengkeh , kakao, dan peternakan. ”Total investasi sekitar 34,5 T. kemudian total tenaga kerja 16,7 juta orang. Total pendapatan warga diperkirakan Rp. 29 triliun,” Jelas Sanusi.(tau/jpg/kox)

Pasang Jarum Infus Anak-Anak JAKARTA – Dugaan rekayasa rawat inap mantan Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) di RS Medika Permata Hijau dipertegas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam sidang pembacaan dakwaan dokter Bimanesh Sutarjo di Pengadilan Tipikor Jakarta, kemarin (8/3).

Dalam dakwaan itu terungkap bahwa Setnov pura-pura sakit agar bisa dirawat inap dan menghindari penahanan penyidik KPK. KPK mendakwa Bimanesh telah memerintahkan kepada Indri Astuti, perawat RS Medika Permata Hijau, untuk memasang infus terhadap Setnov. Dokter spesialis penyakit dalam konsultan ginjal dan hipertensi itu juga meminta Indri memasang perban di kepala Setnov. Padahal, saat peristiwa yang terjadi pada sore 16 November itu bukan jadwal praktik

Bimanesh. Yang menarik, terkait pemasangan jarum infus, Bimanesh sebenarnya hanya memerintah Indri untuk menempelkannya saja. Namun, agar rekayasa sakit dan rawat inap Setnov itu terlihat sempurna, Indri tetap memasang jarum infus ke tubuh mantan ketua umum Partai Golkar tersebut.

Hanya, jarum yang dipasang merupakan jarum kecil berukuran 24 yang biasa dipakai anak-anak. ”Itu (pemasangan perban dan infus) sebagaimana permintaan dari Setya Novanto,” kata jaksa KPK M. Takdir Suhan saat membacakan dakwaan.

Sama dengan dakwan Fredrich Yunadi, dalam kasus dugaan merintangi penyidikan Setnov terhadap Bimanesh itu juga jaksa mendalilkan rawat inap yang dilakukan sarat rekayasa.

Takdir menjelaskan, dalam

persidangan nanti, pihaknya dipastikan bakal menghadirkan mantan pengacara Setnov, Fredrich Yunadi sebagai saksi.

Sebab, baik Fredrich maupun Bimanesh diduga sebagai aktor penting dalam rekayasa rawat inap Setnov tersebut. ”Itu wajib kami jadikan saksi sehingga bisa menjadi alat bukti pembuktian pasal 21 (merintangi penyidikan),” ujarnya usai sidang. Yang menarik, meski Bimanesh dan Fredrich sama-sama terdakwa obstruction of justice, Bimanesh kemarin meminta agar jadwal sidang tidak bersamaan dengan Fredrich. Terkait hal itu, Takdir menyebut keinginan itu demi ketenangan jalannya proses persidangan. ”Untuk permintaan itu ada keinginan supaya sidang beliau (Bimanesh) lebih cepat (selesai, Red),” imbuh dia. (tyo/ jpg/kox)

MAJANG POLIS

malutpost.co.id • HAL. 13

JUMAT, 9 MARET 2018 Art: Atu

SEROBOT Terobos Lampu merah, truk bermuatan pasir terperosok ke dalam saluran kamis (8/3).

Perisitwa ini terjadi di jalan raya Bastiong, Ternate Selatan. Akibatnya ruas jalan tersebut macet untuk beberapa saat

HIZBULLAH MUJI MALUT POST

DLH Pesimis Ternate Raih Adipura Kondisi Terminal jadi Batu Sandungan

PKK PKK Takome Terbaik

Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Abd Yahya Abdullah TERNATE – Kementerian Lingkungan Hidup meningkatkan kriteria penilaian adipura dan pemberian predikat kota paling bersih tahun ini. Tidak hanya masalah bebas sampah yang dinilai. Untuk meraih adipura, kali ini ada kriteria tambahan yaitu dari segi kualitas sekolah ramah anak, serta ruang terbuka hijau atau taman Kota.

Baca: ADIPURA.. Hal 16

PKK FOR MALUT POST

JUARA: Ketua I TP PKK Nurain A Tahir bersama pengurus PKK dan para juara pada lomba HKG PKK

TERNATE – PKK Kelurahan Takome, ditetapkan sebagai juara pertama pada lomba peringati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-46. Sementara, juara kedua dari Tafraka dan Kalumpang meraih juara 3.

Pengumuman sekaligus penyerahan hadiah bagi pemenang lomba PKK tingkat Kota Ternate ini diumumkan di acara puncak peringatan HKG, kemarin (8/3).

Baca: PKK.. Hal 16

PJU Disperkim Siapkan Rp 700 Juta Untuk Perbaikan PJU TERNATE - Penerangan jalan umum (PJU) pada ruas jalan Nasional di Kecamatan Pulau Ternate sudah cukup lama tidak berfungsi karena baik alat maupun lampunya mengalami kerusakan. Hal itu mengakibatkan sepanjang ruas jalan tersebut gelap gulita di malam hari. Kondisi ini sangat membahayakan pengguna jalan, tak jarang bahkan sering mengalami kecelakaan. Kepala Dinas Permukiman dan Pertanahan (Disperkim) Kota Ternate Rizal Marsaoly mengakui PJU sepanjang ruas jalan tersebut harus diperbaiki, tim dari Dispekim sudah melakukan pendataan.

Baca: PJU.. Hal 16

FOLLOW UP Sekkot Instruksikan Lurah dan Disdukcapil Mobile TERNATE – Usai pleno daftar pemilih sementara (DPS) yang dilakukan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di sejumlah kelurahan menunjukkan fakta menarik. Yakni penurunan angka pemilih di Kota Ternate seperti yang terjadi di Kelurahan Kalumata.

Penurunan ini dikarenakan banyak warga yang belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP).

ADI HUMAS FOR MALUT POST

FOTO BERSAMA: Pengurus DWP Kota Ternate berpose bersama dengan anak-anak usai pemberian bantuan kemarin (8/3).

DWP Kota Ternate Bagi-bagi Alat Tulis Pendidikan TERNATE – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Ternate bidang pendidikan, Kamis (8/3) melakukan pembagian alat tulis, buku dan paket pendidikan kepada anakanak Aparatur Sipil Negara (ASN) khusus golongan I, II dan anak-anak Pegawai Tidak Tetap (PTT) dalam lingkup Kota Ternate.

Acara yang digelar itu merupakan program kerja tahunan yang telah rutin dilakukan.

Kegiatan yang di pusatkan pada aula gedung wanita itu, dihadiri oleh 30 orang ASN golongan I, II dan PTT beserta anaknya masing-masing.

Iqbal Minta Pemkot Seriusi Lelang Proyek Baru 17 Paket yang Dilelang

Baca: DWP.. Hal 16

TERNATE – Masih minimnya, kesiapan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam menyiapkan dokumen untuk lelang proyek di Pemkot, mendapat sorotan DPRD Kota (Dekot) Ternate. Seperti yang diungkapkan Wakil Ketua Dekot, Muhammad Iqbal Ruray.

Kepada Malut Post, Iqbal mendesak SKPD untuk segera memasukkan Rencana Umum Pengadaan (RUP) ke Layanan Pengadaan Secara elektronik (LPSE)

ASN Akan Pilih “Kucing Dalam Karung” TERNATE - Ruang gerak Aparatur Sipil Negara (ASN) benar-benar dibatasi oleh Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Pembatasan ruang gerak itu dianggap berlebihan.

Apalagi terkesan, pengawas pemilu menjadikan ASN sebagai target.” Kesannya begitu. ASN dijadikan target,” kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Ternate, Junus Yau, kemarin (8/3).

Menurut Junus, selaku kepala BKPSDMD dia tidak mengabaikan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) yang menjadi rujukan Bawaslu dan Panwaslu.

Baca: ASN.. Hal 16

yang dikelola Unit Layanan dan Pengadaan (ULP).”Apalagi sekarang, sudah maret. Input RUP ini sejak awal Januari atau Februari saat APBD selesai dikoreksi pemerintah provinsi,” ungkapnya. Karena masih banyak paket yang belum siap, dikhawatirkan akan mempengaruhi proses pelelangan, terutama kegiatan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Baca: PROYEK.. Hal 16

M IQBAL Ruray

Akhir Tahun, KKP Terapkan Pengawasan Laik Terbang Siapkan Dokter Khusus Penerbangan Periksa Calon Penumpang TERNATE – Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Ternate, akan menerapkan Pengawasan Laik terbang kepada calon penumpang pesawat terbang. Ini penting karena terkait dengan keselamatan penerbangan.

“Selama ini di Kota Ternate belum diterapkan (Pengawasan Laik Terbang,red) kepada penumpang,” ungkap, Epidemiologi Kesehatan Muda KKP, Hadijah Abas saat sosialisasi Pengawasan Laik Terbang di Aula KKP, Kamis (8/3).

SOSIALISASI: Peserta Sosialisasi bersama pihak KKP Ternate usai sosialisasi di Aula KKP

Baca: SEKKOT.. Hal 16

Baca: KKP.. Hal 16 ARWANI JUFRI/MALUTPOST

JUMAT,, 9 MARET 2018 JUMAT

AROUND TERNATE

Malut Post • HAL. 14

Sejumlah Fasilitas Taman Nukila Dibenahi

PEMBENAHAN: Petugas Disperkim Kota Ternate saat melakukan pemangkasan ranting-ranting pohon Taman Nukila, Kamis (8/3).

TERNATE – Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkim) Kota Ternate terus melakukan pembenahan terhadap kondisi taman. Salah satunya Taman Nukila.

Pantauan Malut Post, kemarin (8/3) sejumlah fasilitas yang dibenahi tersebut salah satunya lampu taman. Selain itu, mereka juga memangkas ranting-ranting pohon yang sudah mulai kering dan sudah membahayakan.

Rizal Marsaoly, Kadis Perkim Kota Ternate kepada Malut Post mengatakan, pe-

kerjaan pembenahan yang dilakukan tersebut untuk menjaga kebersihan dan tetap berada pada posisi yang aman.

“Pertama, kita melihat ranting-ranting yang sudah mulai tua kita lakukan pemangkasan. Kemudian jaringan-jaringan listrik yang sudah tidak aman lagi kita langsung lakukan perbaikan,” bebernya.

Tujuannya, lanjut Rizal, bahwa taman menjadi ruang publik yang dikunjungi banyak orang. Taman Nukila juga menjadi prioritas, sehingga pi-

haknya tidak mau ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

“Ini adalah pemeliharaan rutin yang kita lakukan tiap hari,” ucapnya.

Dia berharap semua pihak bersama-sama untuk menjaga fasilitas yang ada di setiap taman di Kota Ternate.

“Karena fasilitas yang ada ini bukan kita nikmati dalam satu dua hari, tapi juga secara berkelanjutan. Maka saya menghimbau agar mari samasama selaku pengguna dapat memanfaatkan sebaik mungkin dan sama-sama menjaganya,” imbaunya. (tr-04/jfr)

Agenda Kota merupakan rubrik tentang agendaagenda yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. Bagi instansi pemerintah, swasta, institusi pendidikan, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa yang memiliki agenda kegiatan di Kota Ternate dapat menyampaikan ke Redaksi Malut Post Melalui SMS ke 082187824748.

SMS berisikan nama institusi atau organisasi penyelenggara kegiatan, nama kegiatan, hari/ tanggal, waktu dan tempat kegiatan. (*)

SAMPAH SASARAN OMBAK: Tiap kali musim ombak jalan ini selau jadi sasaran hempasan ombak, kemarin (8/3)

Jalan ini Jadi Sasaran Ombak TAK DIBERSIHKAN : Tumpukan sampah di kolong jembatan kawasan Terminal Gamalama

Sampah Menumpuk tak Kunjung Diangkut TERNATE - Pengunjung pasar Gamalama sering mengeluh karena bau sampah di kawasan tersebut. Bau itu diduga berasal dari tumpukan sampah di bawah kolong jembatan terminal yang tak kunjung diangkut hingga saat ini. ”Saya heran mengapa tumpukan sampah ini tidak pernah dibersihkan,” keluh Wia, salah satu pengunjung terminal, kemarin (8/3).

Dia mengatakan, tumpukan sampah tersebut sudah cukup lama. Namun tidak kunjung diangkut. Selain itu karena kurangnya kesadaran warga sehingga ikut juga membangun sampah di kawasan tersebut. ”Sampahnya sampai membusuk tapi belum ada petugas yang turun cek,” tambah Rukmini salah satu pedagang.

Kawasan ini kata Rukmini, merupakan salah satu kawasan yang paling ramai didatangi warga setiap hari, karena itu kebersihannya harus tetap terjaga. Apalagi keberadaannya tepat di kawasan pusat kota. ”Kalau dibiarkan seperti ini terus sangat mengganggu pemandangan apalagi sering mengeluarkan bau tak sedap,” tandasnya. (tr-02/rul)

Warga Minta Renovasi Talud Editor : Fahrul Marsaoly Peliput : Maslan Adjid

TERNATE – Talud penahan ombak yang berada di pesisir pantai RT 03 Kelurahan Tafure diminta untuk dibuat lebih tinggi dari badan jalan. Hal itu agar ruas jalan lebih aman dari hantaman ombak. Tidak seperti yang terjadi saat ini, setiap musim ombak, badan jalan ini selalu menjadi sasaran amu-

kan ombak. bak,” kata Yana warga Tafure, kemarin (8/3).

Amatan Malut Post, kemarin (8/3) karena Dia mengatakan setiap kali musim ombak posisi talud lebih rendah dari badan jalan tidak warga yang melewati jalur ini pasti mengeluh jarang ruas jalan sering karena hempasan air digenangi air laut, akibat laut sampai ke badan hempasan ombak yang jalan. Yana berharap memancar ke badan jika kedepannya ada jalan.

Harusnya talud dibuat lebih tinggi perbaikan talud maka ”Harusnya talud harus dibuat lebih tinggi agar bisa melindungi jalan. Sebab dibuat lebih tinggi agar kalau musim ombak jalan pasti men- dari badan jalan.” Kalau jadi sasaran hempasan ombak,” bisa melindungi jalan. dibiarkan seperti ini, Sebab kalau musim omotomatis badan jalan YANA bak jalan pasti menjadi akan lebih cepat rusak,” Warga Tafure sasaran hempasan omtandasnya. (tr-02/rul)

Selokan Rusak Tanpa Penutup Dikeluhkan

RUSAK : Salah satu selokan yang rusak dan tanpa penutup pada bahu jalan kawasan Mangga Dua menuju Jati, kemarin (8/3)

TERNATE – Pengguna kendaraan roda dua yang melintas di ruas jalan Mangga Dua menuju lampu merah Jati diminta untuk berhati-hati. Pasalnya di ruas jalan tersebut terdapat sejumlah selokan tepat di bahu kanan jalan yang rusak dan tidak lagi memiliki penutup.” Kalau yang melewati pada malam hari harus berhati-hati karena bisa terperosok,” kata salah satu pengendara Abjan saat melintasi

kawasan tersebut, kemarin (8/3).

Abjan berharap, dinas terkait segera melakukan pendataan dan mengecek seluruh selokan yang rusak dan tidak memiliki penutup, terutama yang berada tepat di pinggir jalan karena mengancam keselamatan pengendara. ”Saya pernah terperosok pada selokan yang tidak memiliki penutup karena tidak hatihati,” ujarnya.(tr-02/rul)

Kawasan ini Butuh Jembatan Penghubung

BUTUH JEMBATAN : Tidak ada jembatan penghubung di RT 12 Kelurahan Marikurubu.

TERNATE - Warga RT 12 Kelurahan Mari- Iryanto warga Marikurubu pada Malut Post, ku r u b u m e n g e l u h.

Kamis (8/3).

Pasalnya di kawasan Dia mengatakan, setersebut tidak memiliki tiap ada acara hajatan jembatan penghubung, warga yang menutup karena itu untuk menujalan. Otomatis warga ju ke arah utara warga Kalau misalnya ada warga yang me- lainnya harus menungharus memutar cukup miliki aktivitas penting maka harus gu hingga acara selesai, jauh. Jika ruas jalan turun melewati kali mati, karena barulah bisa melewati ditutup karena ada tidak mungkin menunggu hingga jalan tersebut. warga yang menggelar habis acara. Karena itu kami ber”Kalau misalnya ada hajatan, otomatis war- harap, di kawasan ini bisa dibangun warga yang memiliki ga tidak bisa melintas aktivitas penting maka jembatan penghubung,” harus turun melewati karena tak ada jalan alternatif lain. kali mati, karena tidak IRYANTO ”Sebelumnya ada mungkin menunggu Warga Marikurubu jembatan darurat tapi hingga habis acara. sudah dibongkar, kareKarena itu kami berna itu kami berharap dinas terkait membangun harap, di kawasan ini bisa dibangun jembatan jembatan agar warga tidak kesulitan,” kata penghubung,” harapnya.(tr-02/rul)

NUANSA

JUMAT,, 9 MARET 2018 JUMAT

malutpost.co.id • HAL. 15

Persiapan Legu Gam Terus Dimatangkan TERNATE – Legu Gam tahun 2018 siap digelar. Sejumlah kesiapan terus dilakukan oleh Panitia seperti panggung dan pintu gerbang. Bahkan, sejumlah kegiatan pendukung tinggal menunggu waktu pelaksanaannya.

Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Legu Gam tahun 2018, Abdullah Tahir di Benteng Oranje didampingi sejumlah perangkat Kesultanan dan Panitia kepada Malut Post, Kamis (8/3).

Abdullah Taher mengatakan, persiapkan sudah mencapai 70 persen, sementara yang sisanya akan dirampungkan dalam beberapa hari ke depan. “Rencananya, pembukaan dimulai 19 Maret, dibuka oleh Plt. Gubernur Maluku Utara M. Natsir

Thaib,” ujarnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Ternate itu juga menyampaikan sudah menghubungi Natsir untuk membuka Legua Gam nanti. “Jadi, pelaksanaan Legu Gam ini dimulai dari 19 Maret sampai 9 April 2018 mendatang,” terangnya.

Sementara untuk rangkaian kegiatannya, kata Abdullah masih sama dengan Legu Gam sebelum-sebelumnya. Dimana, ada open ceremony, karnaval budaya nusantara, launching bedah buku, pameran, bakti sosial.

“Sementara untuk tempatnya kita alihkan ke Benteng Oranje. Karena, pertimbangan lapangan yang biasa digunakan belum bisa digunakan, karena masih masuk dalam

masa pemeliharaan,” katanya.

Dia juga mengatakan, Legu Gam kali ini juga akan melibatkan Pemerintah dengan menyediakan stand, di antaranya dari Pariwisata, Kesbangpol.

Selain itu juga terdapat ritual Kololi Kie, Fere Kie dan ziarah makam dan keramat.

Ridwan Dero, Jou Kalem Kesultanan Ternate, dalam kesempatan itu juga menambahkan bahwa akan difokuskan pada Sigi Lamo.

“Kalau kebiasaannya difokuskan di Kraton, tapi kali ini kita tidak bisa lakukan di keraton, kita fokuskan di Sigi Lamo,” ujarnya.

Untuk tujuan ritual, kata Ridwan, tujuannya adalah kearifan lokal atau kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan dengan maksud

JUMPA PERS: Suasana jumpa pers terkait persiapan pelaksanaan Legu Gam, Kamis (8/3).

mensinkronisasi antara yang gaib dan nyata.

“Ritual kololi kie ini adalah pembersihan negeri yang dilaksanakan dalam setiap tahun.

Intinya, kita mensyukuri nikmat dan kita meminta kepada Allah agar dapat menjaga negeri ini dan menjauhkan dari segala hal yang tidak diinginkan,”

jelasnya sembari menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai sebuah penghargaan terhadap para wali. (tr-04/jfr)

Literasi Jalanan Terus Dikembangkan Mulai Mendata Anak dan Rekrut Relawan Editor : Jufri Duwila Peliput : Ramlan Harun

TERNATE – Literasi jalanan bagi anak-anak jalanan di Kota Ternate terus dikembangkan.

Salah satu yang dilakukan adalah mendata anakanak jalanan yang ada dan merekrut relawan untuk mengajarkan anak-anak tersebut. Sebab, saat ini dari lima relawan yang ada, sudah memiliki tugas masing-masing dan berada di luar daerah.

“Kalau untuk literasi jalanan, untuk saat ini masih dalam pendataan anak-anak, kemudian riset kebutuhannya apa-apa dan penyusunan program,” kata Adlun Fiqri, Koordinator Literasi Jalanan, kemarin (8/3).

Pihaknya juga menyiapkan penjaringan relawan. “Untuk itu, akan dibuka perekrutan, tapi terbatas dan dilakukan pelatihan untuk membantu kerja-kerja di literasi jalanan,” tukasnya.

Perekrutan relawan dilaksanakan, kata dia, karena relawan sebelumnya yang berjumlah lima orang itu, empat di antaranya berkerja di luar daerah dan melanjutkan study ke laur negeri..

“Jadi, kita akan lakukan perekrutan untuk membantu kerja-kerja kita,” imbuhnya.

Sementara itu, anak jalanan yang ditata baru berjumlah 20 orang di Kelurahan Gamalama. “Itu baru data sementara, dan sementara kita fokus di Kelurahan Gamalama. Kalau ada yang putus sekolah, akan melanjutkan sekolah di sekolah formal. Tapi, kalau tidak mau maka kita akan bikin kegiatan-kegiatan tersendiri,” akunya.

Untuk anak-anak yang terdata, sesuai kasus yang ditemui dari tahun ke tahun, menurut dia, ada anak-anak baru dan banyak sekali masih yang belum tahu membaca, menulis dan menghitung.

Sehingga untuk literasi dasar, itu yang akan diberikan secara terus menerus.

“Sebelumnya itu ada Perpustakaan jalanan, tapi sementara dihentikan karena kekurangan

relawan. Kita itu ingin memerdekakan anak-anak, jadi keinginan anak-anak mau belajar apa, itu yang kita ajarkan. Tetapi disesuaikan dengan kebutuhan anak-anak, juga disusupi nilai toleransi, moral dan lain,” katanya.

Dia juga mengatakan, sebelumnya mereka memiliki dua rumah belajar. Namun, karena penggusuran pasar kemudian satunya digunakan oleh pemiliknya kembali. Untuk sementara mereka mencari tempat untuk dijadikan sebagai tempat belajar baru.

“Kalau ada lapak di pasar, bisa kita sewa atau pakai untuk tempat belajar. Jadi, kita harapkan ada perhatian pemerintah untuk menyediakan tempatnya,” pintanya.(tr-04/jfr)

Long March dan Orasi Warnai Puncak HUT Perempuan Internasional TERNATE – Parade perempuan menjadi kelanjutan kegiatan rangkaian Hari Perempuan Internasional yang dilakukan Front Perempuan Maluku Utara, Kamis (8/3).

Untuk parade sendiri, puluhan perempuan dan sejumlah laki-laki melakukan long march dengan mengambil titik awal di Taman Nukila Kota Ternate dan menyusuri sejumlah titi. Di antaranya depan Pasar Barito, Terminal Gamalama, depan

Pasar Rakyat kemudian ditutup di RRI Cabang Ternate.

Parade ini juga diwarnai orasi di sejumlah titik tersebut. Dalam orasi tersebut, mereka menyampaikan ajakan kepada semua pihak untuk sama-sama bersuara tentang Perempuan Bergerak Lawan Kekerasan, Diskriminasi, Intoleransi, Pemiskinan dan Penghancuran Ekologi.

Astuti Kilwouw, inisiator kegiatan, di sela-sela Parade, kepada Malut Post menyampaikan

bahwa untuk kegiatan parade ini merupakan kelanjutan dari kegiatan panggung protes yang digelar sehari sebelum Hari Perempuan Internasional.

Menurut Tuti sapaan akrabnya, parade yang dilakukan t e s e r b u t b e r t u ju a n u nt u k mengajak kepada semua elemen dan bukan hanya kaum perempuan untuk sama-sama bersuara tentang isu utama yang diangkat. “Alhamdulillah mendapat respon di sejumlah

PARADE PEREMPUAN: Front Perempuan Maluku Utara saat menggelar kegiatan puncak Hari Perempuan Nasional dengan parade perempuan melalui orasi dengan long march, Kamis (8/3).

PEMERINTAH KABUPATEN HALMAHERA TIMUR Mengucapkan

titik, respon mereka sangat bagus sekali,” ujar Magister Hukum dengan konsentrasi Agraria itu.

Dia juga berharap, berdasarkan sejumlah fenomena yang ada, semua pihak untuk meli-

batkan diri dalam perjuangan penghapusan tindak kekerasan, diskriminasi, intoleransi, pemiskinan dan penghancuran ekologi.

“Ini merupakan bagian dari kampanye yang digalakkan se-

cara nasional di berbagai kota yang ada. Semoga, ke depannya kekerasan, diskriminasi, intoleransi, pemiskinan dan penghancuran ekologi tidak lagi terjadi atau terjadi pengurangan,” harapnya.(tr-04/jfr)

Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Ida Bagus Nyoman Wismantanu, SH. MH Sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara Oleh Jaksa Agung

Dan Terima Kasih Kepada

Deden Riki Hayatul Firman, SH.MH Atas Pengabdiaannya Selama Memimpin Kejaksaan Tinggi Maluku Utara

Ir. Muhdin Hi Mab’ud

Muh Abdu Naser

Plt. Bupati

Sekretaris Kabupaten

Kopi Rempah ala Teras Café TERNATE – Kaya akan rempah yang dimiliki Ternate dan Maluku Utara (Malut) umumnya membuat sejumlah kalangan memanfaatkan rempah tersebut untuk dijadikan berbagai racikan, salah satunya Kopi.

Seperti yang dimanfaatkan oleh kedai kopi Teras Café, dengan menamai Kopi Teras. Kopi racikan mpah ini juga memikat pelanggan yang bukan rempah nya terbatas pada kalangan muda. hanya Tidak hanya Kopi Terasa, kedai kopi yang sudah adaa berdiri sejak tahun 2015 ini pun menyediakan umlah menu lainnya berupa es dan makanan sejumlah ngan lainnya. ringan Muhammad Rizki Taufik, Owner Teras Café, marin (8/3) saat berbincang dengan kemarin alut Post di Kedai Kopinya di depan Malut asjid Sultan Kelurahan Soa meMasjid ampaikan bahwa untuk konsep nyampaikan ras Café sendiri memakai Teras ra-cara tradisional. “Kacara-cara u dari segi menu banyak, lau pi dominannya itu kopi,” tapi apnya. ucapnya.

Kopi Teras sendiri, kata a, merupakan minuman dia, as di Teras Café, karena khas racik dari bahan tradisdiracik nal. Salah satunya cengkih ional. ng ditambahkan dengan yang han khas lokal lainnya. bahan Racikannya disesuaikan ngan keinginan pelanggan, dengan sa yang panas atau dingin terbisa

gantung pesanan. “Kalau pelanggan itu lebih banyak suka kopi, apalagi Kopi Teras. Tapi menu yang lain juga ada yang disukai,” katanya.

Kedai tersebut dibuka dari pukul 17.00 wit hingga malam hari dan untuk ditutup tanpa batas waktu, disesuaikan dengan keberadaan pelanggan. “Apa yang kita sediakan ini untuk pelanggan. Harganya terjangkau,” tambahnya.(tr-04/jfr)

JUMAT, 9 MARET 2018

...ADIPURA Samb Hal. 13

Demikian disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate Mansur Abdurahman kemarin (8/3).

Dengan tambahan berbagai kriteria itu Mansur pesimis, Kota Ternate tahun ini bisa meraih adipura. Menurutnya, pada penilaian tahap pertama di bulan November-Desember lalu Kota Ternate mendapat skor 70. Sementara untuk penilaian tahap dua akan dilakukan pada Februari hingga Maret ini. Namun dia mengaku tidak pasti, tim dari kementerian kapan akan melakukan penilaian.” Karena mereka akan datang mendadak,” jelasnya.

Setelah melakukan penilaian tahap dua, kata dia, ada tahap verifikasi lapangan, selanjutnya tahapan penetapan yang akan ditentukan oleh Dewan Pertimbangan Penilaian Adipura Nasional.

Saat penilaian tahap pertama lalu menurut Mansur persoalan sampah di kali maupun di sepanjang jalan mulai terlihat bersih. Namun yang

...PKK Samb Hal. 13

Selain itu juga diumumkan pemenang lomba kader Posyandu terbaik dengan pemenangnya dari Kelurahan Bobane Ici serta penghargaan bagi kader PKK terbaik se Kota Ternate yang telah dilaksanakan pada Februari lalu. Hadiah bagi para pemenang diserahkan langsung Wakil Ketua I PKK, Nurain A Tahir.

Selain kegiatan lomba, peringatan HKG juga diisi dengan bedah rumah. Dua unit rumah menjadi sasarannya, yakni di Kelurahan Loto dan Makassar Timur. Nurain

...PJU Samb Hal. 13

Dalam pendataan itu ditemukan banyak PJU yang sudah rusak.” Kita akan prioritas jalan di Pulau Ternate, tahun ini kita melakukan pengadaan PJU sekitar 500 unit dengan anggaran sebesar Rp 700 juta, proyeknya sudah mulai dilelang,” jelasnya.

Selain di ruas jalan pada Keca-

...SEKKOT Samb Hal. 13

Terkait hal itu, Sekretaris Kota M Tauhid Soleman menginstruksikan seluruh camat dan lurah untuk mengambil peran aktif. Warga yang belum melakukan perekaman harus didorong untuk segera melakukan perekaman.”Kepada Dinas Dukcapil, harus jemput bola, jangan menunggu warga datang ke kantor, sebab banyak warga yang sibuk kerja llau tidak lagi hiraukan persoalan perekaman, karena itu Dukcapil harus mobile,” tandas Sekkot.

Tauhid meminta sebelum deadline waktu pada April mendatang, Disdukcapil harus menargetkan sebagian besar warga sudah lakukan perekaman. Sebab jika melebihi waktu tersebut dan KPU sudah

SAMB MAJANG jadi persoalannya yakni pada kawasan terminal yang masih ditempati oleh pedagang untuk berjualan. Hal itu sambungnya menjadi batu sandungan untuk meraih adipura.” Karena itu kami berharap saat penilaian tahap dua nanti seluruh pedagang harus sudah ditertibkan,” harapnya.

Penertiban pedagang itu, bukan hanya untuk menghindari para pedagang membuang sampah sembarangan. Namun juga untuk penataan kota agar tidak dinilai semeraut oleh tim. Sebab yang namanya pedagang tidak bisa berjualan dalam terminal.

Jika tidak segera ditertibkan hal itu akan mejadi catatan buruk bagi tim penilai.” Jadi kami minta dalam waktu dekat dishub segera melakukan penertiban,” harapnya.

Sambungnya, tahun ini dalam melakukan penilaian tim adipura juga akan masuk ke sekolah-sekolah.”

Sekolah juga akan dinilai apakah masuk lingkungan ramah anak atau tidak. Karena itu saya sudah kumpulkan kepala sekolah untuk segera menciptakan sekolah yang bersih dan ramah anak,” pungkasnya. (cr05/rul) berharap, dengan kegiatan tersebut bisa mengembangkan kualitas kader dalam menjalin kemitraan guna mempercepat capaian 10 program pokok. “Sekaligus evaluasi progres program kerja dalam merumuskan strategi dan langkah antisipasi untuk perbaikan ke depan,”ungkapnya.

Langkah PKK ini diapresiasi Plt. Walikota Ternate, Abdullah Tahir.

Menurutnya, sebagai mitra kerja Pemkot, PKK telah menunjukkan hasil yang nyata dalam mewujudkan ketahanan keluarga dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program kerjanya. (mg-01/ nty/pn). matan Pulau Ternate. PJU juga akan dipasang pada tiga kecamatan terluar lainnya yakni Kecamatan Hiri, Moti dan Batang Dua.” Kami harap masyarakat dapat bersabar, karena harus menunggu pemenang lelang dulu. Kalau sudah ada pemenang langsung dikerjakan. Apalagi persoalan ini sudah diingatkan wali kota sebelum cuti,” pungkasnya. (cr-05/rul) melakukan pleno DPT maka warga yang belum perekaman akan dihapus dari DPT.” RT/RW juga harus dilibatkan dalam tim agar target perekaman e KTP bisa tercapai.

Perekaman e KTP kepentingannya, bukan hanya untuk pilkada saja namun untuk seterusnya karena tanpa memiliki e KTP warga akan sangat kesulitan mengurusi masalah administrasi,” terang sekkot.

Terpisah Kadis Dukcapil Kota Ternate, Rukmini Rachman saat dikonfirmasi mengaku, pihaknya tengah fokus mobile turun ke kelurahankelurahan yang belum melakukan perekaman. Selain itu Dukcapil juga membuka spot perekaman di tempat keramaian seperti mall.” Kami kami akan jemput bola. Kami juga ke sekolah-sekolah melakukan perekaman,” pungkasnya (cr-05/rul)

Malut Post • HAL. 16

Dinkes tak Punya Data Aborsi TERNATE – Kasus aborsi kerap terjadi di Kota Ternate. Berbagai alasan dan dari kalangan yang berbeda termasuk dari mahasiswa.

Sayangnya, data aborsi di Kota Ternate tidak terdeteksi. Pasalnya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate tidak memiliki data tersebut. Ini diungkapkan salah satu staf di Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Dinkes Kota Ternate saat dikonfirmasi Malut Post, dua hari lalu. Menurutnya, Dinkes tidak memiliki data yang spesifik di kasus Aborsi.

“Data kami tidak spesifik pada kasus aborsi,” katanya. Staf yang enggan menyebutkan namanya itu mengaku,

kalau data yang dimiliki Dinkes hanya yang terkait dengan persalinan. ”Data kami hanya terkait pendarahan pada ibu hamil sebelum dan sesudah melahirkan,” tandasnya seraya mengaku tidak bisa memberikan penjesalan secara rinci karena pimpinannya tengah mengikuti kegiatan di luar kota.

Pernyataan itu berbeda dengan pengakuan pihak Puskesmas yang mengaku selalu melaporkan kejadian aborsi di wilayahnya ke Dinkes. Seperti yang disampaikan Kepala Puskesmas Kalumata, Rabiatul Adalwiah. “Datanya sudah kami masukkan ke Dinkes, jadi kalau ingin data lengkap ke Dinkes saja,”

tuturnya.

Hal senada disampaikan Kepala Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Ternate Nurbaity Radjabessy. Dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin (8/3).

Nurbaity yang juga Mantan Kadinkes ini mengaku kalau masalah aborsi tidak termasuk dalam pendataan DPPKB. “Kami hanya melakukan pendataan terkait KB dan bagaimana untuk pemakainnya,” ungkapnya seraya mengaku hal itu termasuk dalam Tupoksi (Tugas Pokok dan fungsi) Dikes jadi, dia pun menyarankan untuk meminta langsung ke Dinkes. (mg-01/nty).

Disdukcapil Minta Tambahan Blangko e-KTP TERNATE – Mengantisipasi lonjakan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Ternate mengusulkan permintaan penambahan blangko e KTP. Hal ini disampaikan Kepala Disdukcapil Rukmini Rachman, kemarin (8/3).” Memang blangko kita masih tersisa empat ribu lagi, namun untuk antisipasi lonjakan perekaman maka kami akan melakukan permintaan ke pusat untuk penambahan, sebab

...DWP Samb Hal. 13

Ketua DWP Kota Ternate Marliza M Tauhid diwawancarai usai kegiatan mengatakan, pembagian alat tulis pendidikan kepada anak-anak ASN gelongan I, II serta PTT tersebut merupakan salah satu program kerja bidang pendidikan DWP Kota Ternate.”Kegiatan ini sudah kami gelar sejak tahun 2007 si-

...ASN Samb Hal. 13

Namun kata Junus ASN masih terikat pada PP 53 yang hingga kini belum di cabut.” Tiap pemilu KPU menginginkan ada kenaikan partisipasi pemilih, namun dilain sisi akan kontradiktif dengan sikap pengawas pemilu yang membatasi ruang gerak ASN. Jika ASN tidak bisa hadir mendengar program kerja dan visi-misi yang disampaikan para calon, bagaimana ASN bisa menentukan hak pilihnya , bisa jadi angka golput akan bertambah karena ASN bingung menyampaikan hak suaranya ke calon mana sebab tidak tahu apa program dari masing-masing calon,” tandasnya.

Berdasarkan edaran Menpan itu kata Junus menjadi dasar Bawaslu dan Panwaslu untuk menindak ASN yang datang mendengar program kerja dari tiap kandidat.“Kalau ASN dilarang mendengarkan program kerja yang ditawarkan oleh para kandidat, itu sama halnya

...PROYEK Samb Hal. 13

”Apalagi DAK akan cair di April ini,” katanya.

Dikatakannya, jika paket tersebut belum dilelang hingga anggarannya turun,maka pekerjaannya juga akan molor. Terutama proyek besar seperti pasar dan jalan. Penyelesaian yang tidak sesuai target, akan berdampak pula pada penyaluran DAK berikutnya. ”Diharapkan, kegiatannya bisa berjalan dan selesai te-

...KKP Samb Hal. 13

Karena itu, diakuinya calon penumpang di Ternate langsung terbang tanpa melalui pemeriksaan. “Di Ternate, orang sakit datang ke Bandara bisa langsung terbang dengan pesawat,” tambahnya.

Saat diterapkan nanti, kata Hadija, setiap calon penumpang baik sehat maupun sakit akan diperiksa oleh dokter spesialis. Hasil pemeriksaan itu akan menjadi pertimbangan penumpang tersebut bisa melakukan perjalanan atau tidak karena terkait dengan risiko penerbangan, salah satunya pend-

akan ada banyak warga yang melakukan perekaman jelang pilkada ini,” terangnya.

Menurut Rukmini saat ini, setelah warga melakukan perekaman E KTP langsung bisa diambil, tidak seperti tahun sebelumnya yang membutuhkan waktu lama. Karena itu, bagi warga yang belum lakukan perekaman bisa secepatnya datang merekam.” Permintaan penambahan blangko ini juga berkaitan dengan perubahan data pendudukan warga yang masuk pada Kecamatan Ternate Barat,”

jelasnya.

Untuk perubahan data kependudukan Kecamatan Ternate Barat sambung Rukmini pihaknya masih akan berkoordinasi ke pusat.” Untuk pemisahan data pendudukan warga yang akan masuk di Kecamatan Ternate Barat, kita akan koordinasikan sekaligus dengan permintaan penambahan blangko, agar setelah ada pemisahan, langsung kita buat perubahan pada e KTPnya,”terang Rukmini. (cr-05/rul)

lam. Kegiatan ini untuk membantu para anak-anak ASN dan PTT setiap jelang tahun ajaran baru,”terangnya.

Marliza menjelaskan, pembagian alat tulis dan paket pendidikan kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

Jika tahun lalu diberikan berupa uang.

Namun tahun ini diberikan berupa alat tulis secara langsung. Marliza berharap pemberian bantuan tersebut sedikit dapat meringankan beban bagi ASN dan

PTT.” Semoga dengan bantuan ini dapat bermanfaat bagi mereka,” harapnya.

Selain kegiatan itu, ditahun ini sambungnya, DWP akan menggelar pasar murah khusus bagi ASN golongan I, II dan PTT.” Pasar murah nanti digelar saat memasuki bulan suci ramadhan pada bulan Mei mendatang,” ujarnya. Seraya mengatakan masih ada banyak program lain yang akan dilaksanakan DWP Kota Ternate tahun ini. (cr-05/pn/rul)

ASN memilih kucing dalam karung,” tandasnya.

Menurut Junus dalam PP 53, ASN bisa menghadiri kampanye yang dilakukan pada daerah dimana dia tinggal asalkan tidak boleh menggunakan atribut atau meneriakan yel-yel calon. Namun dalam edaran Menpan hal itu tidak dibolehkan. Karena itu dalam waktu dekat, dia akan meminta izin ke Sekkot dan Plt wali kota untuk mengundang Ketua Bawaslu Malut agar bisa memberikan sosialisasi ke para ASN di lingkup Pemkot Ternate, agar ASN bisa mengetahui batas-batas mana yang dibolehkan dan mana yang dilarang.” Kalau ASN dilarang mendengarkan program para calon, baiknya ASN juga dilarang untuk memberikan hak suara. ASN dan pimpinan SKPD selalu menjadi target seperti kami ini ada bawa obat terlarang sampai mereka mengejar kesana kemarin,” tandasnya.

Sementara soal surat Komisi ASN ke Pemkot Ternate agar memberikan sangksi kepada ASN yang diduga terlibat

politik praktis, menurut Junus sampai saat ini pihaknya belum menerima .“Kita belum terima, jadi belum bisa memberikan sanksi ke ASN,”tandasnya. Sembari mengatakan jika suratnya sudah di terima, pihaknya akan melakukan rapat dan memberikan kesempatan kepada Dewan Pertimbangan Kepegawaian untuk memanggil yang bersangkutan agar melakukan konfirmasi.” Kita panggil untuk konfirmasi, kalau dia bersalah baru kita berikan sangsi sesuai dengan aturan yang berlaku,” imbuhnya.

Terpisah Sekretaris Kota Ternate M. Tauhid Soleman menuturkan, meski belum ada surat secara resmi dari Komisi ASN, namun pihaknya sudah menggelar rapat dengan BKPSDM. Dalam rapat itu disepakati, ASN yang direkomendasikan oleh KASN itu akan dibuatkan surat pernyataan secara terbuka bahwa pemkot akan memberikan sangksi kepada ASN tersebut.” Pernyataan itu nanti akan disampaikan ke Panwaslu Kota Ternate,” singkatnya. (cr-05/rul)

pat waktu,” ungkap politisi Golkar seraya meminta petinggi Pemkot, baik Plt Wali Kota Abdullah Tahir maupun Sekretaris Kota (Sekkot) M Tauhid Soleman untuk lebih serius menangani masalah tersebut.

Saran Iqbal langsung ditanggapi Sekkot yang mengaku segera memerintahkan para pimpinan SKPD untuk mempercepat penyiapan persyaratan lelang. Tauhid juga menyinggung masalah Dana Partisipasi Pembangunan Kelurahan (DPPK) Kecamatan Batang Dua yang hingga kini belum juga dibahas. “Harus Dipercepat,”

tandasnya. Sebab, jika anggaran untuk triwulan pertama cair tapi rencananya belum dibahas maka kegiatannya akan terganggu.

Sementara itu, dari data e-tendering di situs LPSE Kota Ternate, hingga kini baru ada 17 paket yang dilelang. Dari paket tersebut, terbesar adalah Pemeliharaan jalan keliling Pulau Moti dengan nilai proyek Rp3,9 Miliar dan Pembangunan pengaman kalimati (talud) Ake Facey, Kelurahan sangaji utara, senilai Rp1,2 Miliar. (cr-05/nty).

erita jantung.

“Dokter yang menangani itu harus benar-benar dokter spesialis penerbangan,” tandasnya. Dokter tersebut, harus melalui pelatihan kesehatan penerbangan dan berkompeten memeriksa kesehatan dengan manajemen risiko. Begitu juga bidan yang juga harus berpengalaman memeriksa kehamilan dan kandungan.

Prosedur pemeriksaannya, dimulai dari permohonan pemeriksaan calon penumpang ke KKP dan pemeriksaannya dilakukan empat jam sebelum terbang.

Terkait dengan penerapan pengawasan tersebut, Hadija mengaku akan diterapkan

pada akhir tahun ini. Pasalnya, saat ini KKP Ternate belum memiliki dokter spesialis penerbangan begitu juga dengan perawatnya. “Perawatnya baru diberangkatkan untuk mengikuti pelatihan selama tiga bulan,” akunya saat dikonfirmasi Malut Post.

Sementara, sosialisasi pengawasan tersebut, diikuti 40 peserta yang terdiri dari RSUD, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate, maskapai penerbangan / Garuda Air, Polres dan Antam. Diharapkan sosialisasi ini akan memberikan pemahaman lintas sektor tentang izin penumpang serta penanganan pasien dalam pesawat. (mg-01/nty/pn).

JUMAT, 9 MARET 2018 Art: MuS

HUKUM & KRIMINAL Nilai Hakim Keliru, Jaksa Kasasi

Malut Post • HAL. 17

SEMENTARA ITU Kasus Aborsi Masih Didalami

TERNATE – Penyidik Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Pulau Ternate masih melalukan penyelidikan pasca diamankannya Sri dan pasangan kekasihnya Saiful alias Ipul yang diduga melakukan tindakan aborsi pada 27 Februari lalu di Kelurahan Tafraka Kecamatan AKBP Kamal Bahtiar Pulau Hiri.

Kapolres Ternate, AKBP Kamal Bahtiar menuturkan, pasca diamankan, Sri yang berprofesi sebagai bidan dan Saiful alias UL warga Kelurahan Takome, Kecamatan Ternate Barat, masih didalami. Sehingga keduanya pun belum ditetapkan sebagai tersangka. ”Kami masih periksa saksi-saksi, salah satunya Lurah dan dukun yang diduga turut melakukan tindakan aborsi alias mengugurkan janin yang dikandung Sri” terang Kamal, kemarin (8/3).

Keduanya belum ditetapkan tersangka, karena masih didalami polisi. Masih sejumlah saksi akan dipanggil. ”Keduanya masih wajib lapor.

Karena belum status tersangka, prinsipnya kita masih melakukan pemeriksaan saksisaksi” ujarnya. Kata Kamal, jika Sri dan Ipul terbukti melakukan tindak pidana aborsi maka langsung ditetapkan tersangka.

Terpisah, Kapolsek Kecamatan Pulau Ternate Iptu Lamasa mengaku untuk saat ini pihaknya masih melakukan serangkaian pemeriksaan saksi-saksi. ”Tadi siang (kemarin red) kita periksa tiga saksi di antaranya dukun yang diduga turut dalam tindakan aborsi untuk dimintai keterangan,” ujarnya.

Sekedar diketahui, Sri dan pasangannya Saiful telah diamankan Polisi Polsek Pulau, pada Senin lalu, keduanya diduga melakukan tindak pidana aborsi yang mengugurkan janin yang dikandung Sri yang berkisar usia janin 4-5 bulan.(tr-03/lex)

Rusmini, Fadli dan Ace Belum Bisa Bernapas Lega Editor : Irman Saleh Peliput : Hasbi Konoras TERNATE – Ketua DPRD Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), Rusmini Sadar Alam bersama dua advokat, Fadli Tuanane dan Ace Kurnia, belum bisa bernapas lega.

Pasalnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate telah menegaskan akan mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung (MA), karena tidak menerima putusan hakim Pengadilan Negeri (PN) Ternate.

Itu artinya, putusan bebas Rusmini, Fadli dan Ace atas kasus dugaan penyuapan terhadap penyidik Polda Malut, belum berkekuatan hukum tetap (Inkrah).

“Saya belum terima salinan putusan pengadilan. Informasi yang saya terima dari anggota saya bahwa pertimbangan hakim itu adalah soal biaya-biaya penangguhan, padahal saat itu belum ditahan tersangkanya. Makanya kami akan Kasasi,”jelas Kepala Kejaksaan (Kajari) Ternate, Andi Muldani Fajrin, kemarin (8/3).

Menurut Andi, berdasarkan alat bukti yang dikantongi, sudah sangat jelas ada unsur tindak pidananya. Unsur pidana dalam perkara tersebut, kata Andi, dinilai keliru oleh hakim

KASASI: Terdakwa kasus penyuapan, Rusmini Sadaralam (jilbab), Fadli Tuanane (kedua depan) dan Ace Kurnia (belakang) saat bertandang ke ruangan Reskrimum Polda belum lama ini.

PN, sehingga tiga terdakwa tersebut divonis bebas.

Kajari juga menyebut hakim PN Ternate salah menafsirkan peraturan Perundang-undangan.

“Kalau sudah ada salinan putusan yang lengkap, maka kami akan teliti kembali. Jadi kami harap hakim cepat berikan salinan putusannya agar kami langsung bisa pelajari secara jelas sehingga

dalam waktu 14 hari kami sudah nyatakan sikap dan layangkan memori Kasasi,” tutur Andi. Andi berharap hakim MA menafsirkan unsur pidana perkara penyuapan tersebut sama dengan yang ditafsir JPU Kejari Ternate. “Karena dari penyidikan kepolisian sudah sesuai didukung dengan alat bukti yang cukup,” pungkasnya.(cr-04/lex)

PENGANIAYAAN Aniaya Warga, Oknum Mahasiswa Ditahan

Peristiwa itu terjadi pada Desember 2017 lalu di jalan raya Kelurahan Fitu, Ternate Selatan

Windra Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Ternate

TERNATE - Haris Sujono Ahmad alias Ais resmi ditahan oleh Kejaksaan Negeri Ternate, kemarin (8/3). Penahanan itu menyusul tersangka dan barang bukti diserahkan oleh penyidik Polsek Ternate Selatan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Ais diduga melakukan tindak pidana pengeroyokan dan atau penganiayaan kepada korban Farid Siden. “Peristiwa itu terjadi pada Desember 2017 lalu di jalan raya Kelurahan Fitu, Ternate Selatan” kisah Kepala Seksi (Kasi) Pidana Umum (Pidum) Kejari Ternate, Windra.

Atas perbuatan itu, tersangka yang masih berstatus sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Maluku Utara itu disangkakan melanggar Pasal 170 ayat 1 dan atau Pasal 351 ayat 1 junto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHPidana.

Berdasarkan hasil pemeriksaan oleh dari penyidik, diperoleh bukti yang cukup kuat pelaku diduga keras melakukan tindak pidana yang dapat dikenakan penahanan dan dikhawatirkan akan melarikan diri, merusak dan menghilangkan barang bukti atau mengulangi tindak pidana.

“Ia kami tahan selama 20 hari di Rutan Jambula sambil menunggu pelimpahan berkas dan baran bukti ke Pengadilan untuk disidangkan,” tutup Windra.(cr-04/lex)

TNI: Peserta UTP saat menggelar apel jelang kegiatan dimulai.

Kodim 1501 Ternate Gelar UTP TERNATE - Guna menguji kemampuan prajurit sesuai jabatannya, Kodim 1501 Ternate menyelenggarakan Uji Terampil Perorangan (UTP) jabatan teritorial dan jabatan intelijen 2018. Kegiatan dilangsungkan di Lingkungan Sabia Puncak, Ternate Utara, Rabu (7/3).

Kegiatan UTP jabatan teritorial dan intelijen ini merupakan tindak lanjut dari program kerja dan anggaran yang telah diperintahkan dari komando atas yang merupakan kegiatan

rutinitas demi memelihara kemampuan prajurit Angkatan Darat, dilaksanakan secara rutin untuk memastikan personel Kodim 1501 Ternate senantiasa siap dalam melaksanakan tugas melalui pemahaman tugas pokok dan fungsinya sesuai pangkat maupun jabatan yang diemban dalam rangka mencapai tugas pokok satuan Kodim 1501 Ternate.

Sementara itu, dalam keterangannya Komandan Kodim (Dandim) 1501 Ternate, Letkol Inf Abdul Razak Rangkuti sekaligus sebagai

pimpinan umum latihan menyampaikan bahwa latihan UTP jabatan ini selain untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan prajurit Kodim 1501 Ternate dengan tingkat keterampilan dan jabatannya masing-masing.

“Sehingga bisa menjadi prajurit yang disiplin, profesional, solid, berwawasan kebangsaan dan mencintai serta dicintai masyarakat. Menyikapi era globalisasi dan modernisasi saat ini, kesiapan dan kecakapan prajurit sangat diperlukan. Dengan UTP jabatan ini setiap prajurit harus mampu mengembangkan diri dan mengaplikasikan agar menjadi aparat teritorial dan intelijen yang profesional, “jelas Dandim.(*/lex)

Kejati dan Polda Diminta Usut Kasus di Kemenag TERNATE –Sejumlah massa yang menamakan diri Lembaga Pengawasan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (LPP Tipikor) menggelar aksi di Mapolda dan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Malut, Kamis (8/3).

Massa yang menumpangi satu unit truk dilengkapi sound sistem itu berorasi menyuarakan dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan Kasubag TU Kementerian Agama (Kemenag) Malut Amir Tomagola ketika masih menjabat Kepala Kemenag Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).

Massa lebih dulu berorasi di depan kantor Kejati. Menurut massa aksi, saat masih menjabat Kepala Kemenag Halsel tahun 2015 Amir Tomagola diduga melakukan pungli tunjangan khusus guru PNS Madrasah di Halsel senilai Rp 108 juta.

Bendahara Kemenag Halsel tahun 2015 juga dikaitkan. Selain itu, massa juga mendesak agar dugaan pungli di Kemenag Halmahera Tengah (Halteng), diusut. Diduga kuat pungli itu menyeret Kepala Kemenag Halteng. Dugaan peny-

DEMONSTRASI: Salah satu orator dari massa aksi berorasi di atas truk.

alahgunaan pembangunan kantot Kemenag Ternate senilai Rp 309 juta juga diminta untuk diusut serius.

Di depan Mapolda, massa aksi mendesak penyidik menetapkan Basir, Kasubag pendidikan islam Kanwil Agama Malut sebagai tersangka kasus dugaan pemal-

suan identitas. ”Kami juga mendesak kepada Polda agar mengusut dugaan pelanggaran pengangkatan kepala Kandepag Halsel yang diduga bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan,”tutup koordinator aksi Sudarmono Tamher.(tr-03/lex)

OPINI

JUMAT, 9 MARET 2018

Malut Post • HAL. 18

Art: Resayfa Rumra

SIKAP

Mimbar Jum’at

TUNJANGAN KEMAHALAN DAN KINERJA KEDATANGAN Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati ke Ternate dan Tidore, membawa angin segar bagi PNS di Maluku Utara (Malut), khususnya yang berada di daerah perbatasan.

Menkeu terbaik di dunia ini menanggapi permintaan Pemprov Malut tentang tunjangan kemahalan. Menurutnya, sebagian daerah perbatasan Malut akan diberikan tunjangan kemahalan. Ia mengaku anggarannya sudah ada, hanya saja belum tersalurkan.

Dia juga menyatakan telah menerima laporan dari Polda Malut tentang adanya sebagian anggota yang bertugas di perbatasan namun tidak mendapat tunjangan kemahalan. Menyikapi hal tersebut, Sri Mulyani berjanji akan segera memberikan tunjangan kemahalan bagi tenaga pelayanan yang bertugas di wilayah perbatasan seperti polisi, guru dan tenaga kesehatan, terutama dokter. Menurutnya, tenaga pendidikan dan kesehatan telah dimasukkan dalam unsur tunjangan kemahalan, karena telah menjadi porsi pemerintah yang melihat semua wilayah dengan karakter berbeda-beda.

Apa yang dijanjikan Sri Mulyani ini patut disyukuri. Sebab selama ini banyak keluhan dari PNS yang bertugas di perbatasan, karena kecilnya gaji yang diterima. Namun dibalik itu, tunjangan yang diberikan pemerintah harus diikuti dengan peningkatan kinerja. Kita sering mendengar PNS yang berada di daerah terpencil termasuk di perbatasan sering meninggalkan tugas. Ada oknum guru dan tenaga kesehatan, tidak betah jika ditempatkan di daerah terluar. Padahal sebagai PNS, mereka harus siap ditempatkan di mana saja dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Malut Post sendiri pernah memberitakan ada sekolah yang gurunya pergi sehingga murid kesulitan belajar. Ada bidan yang meninggalkan desa tempat tugasnya, sehingga masyarakat sulit mendapatkan layanan kesehatan.

Hal-hal seperti ini, diharapkan tidak terjadi lagi, jika pemerintah sudah memperhatikan kesejahteraan PNS di daerah terpencil. Dengan pendapatan yang banyak, harus dibarengi dengan peningkatan kinerja. Hendaklah jangan meninggalkan tugas, karena itu merupakan bentuk dari pengabdian aparatur negara kepada masyarakat.

Sudah saatnya aparatur sipil negara mencontohi aparat militer, yang sangat disiplin dalam menjalankan tugas. Tugas merupakan tanggung jawab, dan itu merupakan amanah yang harus dijaga dan dijalankan. (*).

O m Faduli

Tumbuhkan Budaya Malu Dalam Diri DALAM sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dijelaskan bahwa: “Iman itu mempunyai tujuh puluh tujuh cabang, cabang yang paling utama (tinggi) adalah meyakini bahwa tidah ada tuhan selain Allah, dan cabang yang paling rendah adalah membuang duri dari jalan, sedangkan malu adalah bagian dari iman”.

Pelajaran yang dapat kita petik dari pengertian pesan Nabi Muhammad Saw, dalam Hadits tersebut di atas ialah bahwa, jika seseorang dalam hidup ini masih mempunyai rasa malu ketika melakukan sebuah perbuatan yang bertentangan dengan norma Agama, norma etika/moral maupun norma hukum serta normanorma sosial lainnya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan negara, maka itu merupakan tanda bahwa orang tersebut masih memiliki iman. Sebaliknya jika seseorang sudah tidak lagi mempunyai perasaan malu ketika melakukan segala hal yang bertentangan dengan norma-norma tersebut di atas maka itu sebuah pertanda bahwa orang tersebut sudah tidak memiliki iman atau paling tidak kualitas imannya lagi turun ke titik nadir yang terendah.

Iman dan malu adalah ibarat dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan antara satu dengan yang lain. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Al-Hakim, Nabi Muhammad Saw, bersabda: “Innal hayaa’a wal imana qurina jami’aan, fa idza rufi’a ahadu huma rufi’a al aakharu” (Malu dan iman itu adalah dua hal yang saling bergandengan /tak dapat dipisahkan, bila yang satu diambil atau pergi maka yang lain akan menyusul).

Menurut Prof. Dr. T.M. Hasbi Ash Shiddieqy, dalam bukunya “Al Islam” jilid I, mendefenisikan bahwa: Malu, ialah: “Suatu perasaan mundur yang mengenai seseorang dikala dhahir daripadanya sesuatu yang membawa ia tercacat.”

Selanjutnya kata Prof. Hasbi. Karena itu seseorang yang mempunyai perangai malu, menurut lah (tha’atlah) ia kepada segala perintah Allah dan menahan diri dari segala larangan-Nya, ia memelihara kepala dan isinya, ia memelihara perut serta kandungannya dan ia tidak terperdaya dengan hiyasan dunia.

Orang yang memiliki perasaan malu akan menahan diri dari mengambil sesuatu yang bukan haknya, walaupun ada kesempatan terbuka lebar dihadapannya. Dan sebaliknya orang yang selalu berusaha mencari-cari kesempatan untuk mengambil sesuatu yang bukan haknya itulah orang-orang yang tidak memiliki perasaan malu. Ia menganggap perbuatannya itu bukan lagi sebuah perasaan mundur yang membuat ia tercacat, ia tidak lagi memikirkan bagaimana kalau perbuatan tercela itu diketahui orang. Nabi Saw, berpesan: “Man alqa jilbabalhya’i falaa ghiibata lah” (barang siapa yang sudah melemparkan pakaian malu dari

Aspirasi Pembaca TELEPON PENTING

Polda Malut (Pelayanan)

3121110

(0921) 3121110 UGD RSUD Ternate UGD RSUD Ternate (0921) 3124118

(0921) 3124118 Pemadam Kebakaran Pemadam Kebakaran

(0921)

3124113

(0921) 3124113 PLN Ternate (Gangguan) PLN Ternate (Gangguan)

3121272 3121272 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 PDAM (Gangguan) (0921) 3123294 Telkom 108 Telkom Informasi Informasi 108 (0921) (0921)

Bandara Bandara Babullah Babullah

3121797 - 3123508 PT. PELNI (0921) 3124434

(0921)

Driver (online)

081 340 001945 081 340 440331 Pengaduan Pelanggan PLN

081 143 0040 Kantor SAR Ternate (Emergency)

0921 - 3120069

Malut Post ALAMAT REDAKSI : Jalan Hasan Esa, Takoma - Ternate, Telp (0921) 3127055, Fax (0921) 3127205 E-mail:editor@malutpost.co.id - iklan@malutpost.co.id

PEMBINA : Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: Imawan Mashuri KOMISARIS : Suhendro Boroma DIREKTUR UTAMA : M. Tauhid Arief DIREKTUR : Urief Hassan DEWAN REDAKSI : Ketua: Ismit Alkatiri , Anggota: Muhammad Syadri, M. Ikhsan Ali, Faisal Djalaluddin, COORPORATE LAWYER : Andi Syarifuddin, SH. MH

dirinya, maka tak ada lagi upatan orang baginya (segala cacat yang dihadapkan kepadanya tidak dipandang lagi sebagai sebuah upatan). Agama Islam mengajarkan kepada umatnya “al-Hayaa’u” yang artinya malu. Malu adalah salah satu dari sekian sifat dan tingkah laku manusia.

Kalau seseorang malu melakukan amalamal shaleh (kebaikan), sementara dia tidak malu melakukan perbuatan dosa dan maksiat, maka akan jatuh harga dirinya dari posisi yang serendah-rendahnya.

Dalam Al-Qur’an surat At-Tin ayat 4-6, Allah Swt tegaskan: “Kami ciptakan manusia dengan kejadian yang sebagus-bagusnya.

Lalu Kami turunkan mereka ke tempat yang serendah-rendahnya. Kecuali orangorang yang beriman dan mengerjakan amal shaleh, maka bagi mereka pahala yang tidak putus-putusnya”. (Q.S. At-Tin 4-6). Perbedaan antara manusia dengan hewan adalah adanya rasa malu, manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang memiliki keluhuran, harkat dan martabat.

Predikat sebagai makhluk yang memiliki keluhuran, harkat dan martabat tersebut akan tetap terpelihara dan selalu disandang oleh manusia, jika rasa malu masih ada pada dirinya. Malu melakukan kejahatan, malu mendzalimi orang lain, malu mengambil sesuatu yang bukan haknya, malu melakukan korupsi uang negara yang membuat rakyat menjadi menderita.

Dalam pandangan Islam, ada tiga jenis malu yang perlu dibudayakan dalam diri setiap insan, yaitu: Pertama, malu kepada diri sendiri, kedua, malu kepada orang lain (manusia), dan yang ke tiga, malu kepada Allah Swt. Orang yang malu kepada manusia atau kepada orang lain, tapi tidak malu kepada dirinya sendiri, berarti sama dengan dia merendahkan dirinya sendiri dan tidak menghargai dirinya. Orang yang hanya malu kepada orang lain dan tidak malu kepada Allah Swt, berarti dia tidak mengenal Tuhannya dan tidak menyadari bahwa Allah selalu melihatnya dimanapun dia berada dan mengetahui segala macam perbuatannya. Jika budaya malu

Politik Terciduk dan Tidak Bermoral (Menuju Maluku Utara Yang Beradab)

3126110

Polres(0921) Ternate (Pelayanan)

(Ketua MUI Kota Ternate)

kita sangat kaget dan terkejut ketika kita disuguhkan berita dari berbagai media, baik media cetak maupun elektronik yang memberitakan tentang operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap para Kepala Daerah maupun calon Kepala Daerah yang terlibat dalam kasus korupsi berupa suap menyuap dengan nilai yang fantastis. Belum lagi kasus-kasus korupsi yang melibatkan aparat penyelenggara negara lainnya seperti penegak hukum, berbagai instansi Pemerintah maupun para wakil rakyat (anggota DPR/DPRD), padahal mereka sudah digaji dengan uang rakyat tapi tidak memikirkan bagaimana nasib rakyat yang menderita sebagai akibat dari perbuatan mereka yang tidak punya rasa malu tersebut. Faktor inilah yang membuat bangsa kita ini selalu dirundung berbagai masalah yang sepertinya tidak pernah habis-habis, karena ternyata bangsa dan negara kita ini di urus oleh sebagian besar orang-orang yang bermasalah. Perasaan malu ketika berbuat salah atau melanggar normanorma dalam sebuah komunitas pada dasarnya adalah karakter asli manusia.

Oleh karena itu kadang-kadang orang bisa melakukan apa saja untuk terlepas dari rasa malu, termasuk bunuh diri. Di Jepang umpamanya seorang pejabat yang terindikasi dan ketahuan melakukan korupsi bisa langsung bunuh diri atau paling tidak mengundurkan diri dari jabatannya agar terlepas dari perasaan malu yang menjeratnya dihadapan masyarakat.

Pernah terjadi, ketika konser musik super star dunia, Michael Jackson di Tokyo Jepang, seorang pejabat meminta beberapa lembar tiket (karcis) kepada panitia konser. Tapi tiket tersebut bukan untuk dirinya, melainkan untuk beberapa anggota keluarga yang ingin menonton. Kemudian publik mengetahui kejadian tersebut dan mempublikasikan ke berbagai media massa di Jepang, karena pejabat tersebut merasa malu, maka dengan jiwa besar dan kesadaran yang tinggi mengundurkan diri dari jabatannya, karena ingin terlepas dari rasa malu dan sanksi sosial dari masyarakat. Ini merupakan konsekwensi dari perbuatan salah yang diperbuat, padahal kalau dipikir nilai dari beberapa lembar karcis tersebut tidak seberapa, tidak lebih dari 30 juta kalau di rupiakan.

Perasaan malu berbuat salah tertanam dalam-dalam di hati setiap orang Jepang, sehingga mereka sangat berhati-hati ketika dipercayakan menjadi pejabat publik.

Bisa dikatakan bahwa karakter yang kuat itu telah menjadi bagian dari budaya masyarakat Jepang. Inilah salah satu dari sekian banyak karakter bangsa Jepang yang perlu kita tiru yaitu budaya malu dan bertanggung jawab.

Penulis ingin menutup tulisan ini dengan mengulang kembali pesan Nabi Muhammad, Saw: “Malu itu adalah sebagian dari iman”.(*)

Redaksi menerima kiriman opini serta surat pembaca anda. Ketik dua spasi pada kertas HVS dan kirimkan ke alamat redaksi Jl. Hasan Esa, Takoma.

Telp. (0921) 3127055 atau melalui Email: birocenter@ yahoo.com.sg, Sertai foto copy kartu pengenal anda. Tulisan maksimal 2 page dengan poin huruf 12. disertai dengan foto Penulis beresolusi baik. Redaksi juga menerima kiriman SMS. Anda dapat mengirimkan permasalahan pembangunan di sekitar anda melalui nomor : 081356722755. Jika tulisan anda melebihi page yang ditetapkan, maka redaksi berhak mengedit/menyesuaikan.

(0921) Polda Malut (Pelayanan)

Polres(0921) Ternate3126110 (Pelayanan)

H. Usman Muhammad

itu tumbuh dengan subur dalam diri setiap manusia, maka akan menimbulkan kesan yang positif dalam kehidupan manusia itu. Bila seseorang malu kepada Allah, maka berbahagialah dia, karena dengan malu kepada Allah akan termotivasi untuk melaksanakan segala perintah yang diwajibkan kepadanya, dan tercegah dirinya dari segala macam kejahatan yang dilarang oleh Allah Swt. Bila seseorang malu terhadap manusia, maka akan tercegah dirinya untuk melakukan berbagai pelanggaran dan kecurangan, karena jika perbuatannya itu diketahui orang lain akan membuat dirinya tercela dan terhina. Kemudian orang yang malu terhadap dirinya sendiri, maka dia tidak akan menjerumuskan dirinya ke dalam segala hal yang mencelakakan dirinya, maupun yang akan menjatuhkan harkat dan martabatnya sebagai makhluk ciptaan Allah yang paling mulia di muka bumi ini. Malu adalah salah satu sifat terpuji yang menunjukkan kualitas iman seseorang, dimana seseorang menjaga nama baik sendiri, nama baik keluarganya agar tidak tercemar, jangan sampai menjadi bahan perbincangan orang. Tapi malu berbuat dosa tidak hanya sebatas kepada manusia saja, tapi lebih-lebih kepada Allah Swt, harus lebih ditingkatkan dan ditumbuhkan budaya rasa malu tersebut, karena harus disadari oleh kita semua bahwa suatu saat nanti akan dipanggil oleh Allah Swt, untuk mempertanggungjawabkan semua yang kita lakukan di dunia ini.

Timbul sebuah pertanyaan, kenapa budaya malu itu harus ditumbuhkan?

Malu itu ibarat sebuah bibit yang telah ditanam, agar dia tumbuh dengan subur maka harus dirawat, disiram dan diberi pupuk serta mendapat sinar matahari yang cukup. Demikian juga bibit malu yang sebenarnya sudah berada di dalam diri setiap orang, tinggal bagaimana sipemilik bibit itu merawatnya, kalau bibit malu itu tidak dirawat dengan baik dan serius oleh pemiliknya, maka tidak menutup kemungkinan, sekali kelak bibit malu yang sudah ada itu akan hilang dari diri manusia.

Moral inilah sangat penting pada saat ini, jika suatu masyarakat dan bangsa yang sudah hilang rasa malunya, maka bangsa itu akan musnah dan hancur. Ini merupakan nilai kemanusiaan, bila rasa malu masih ada dalam diri seseorang, itu berarti bahwa orang itu masih memiliki nilai kemanusiaan. Budaya malu dari bangsa dan negara kita (Indonesia) pada saat ini benar-benar berada pada tingkat yang sangat memprihatinkan, terutama mereka-mereka yang diserahi amanat (kepercayaan) untuk mengurus Negara ini.

Malah dengan kepercayaan yang diberikan rakyat tersebut justru dimanfaatkan dan disalahgunakan untuk memperkaya diri, sehingga terjadi korupsi diberbagai lini kehidupan bangsa ini. Tentunya

DEMOKRASI merupakan suatu hal yang fudamental di negeri ini pasca reformasi tahun 1998, kata demokrasi merujuk kepada konsep kehidupan negara atau masyarakat, dimana warga negara turut berpartisipasi dalam pemilu langsung, pemerintahan dinegara demokrasi juga mendorong dan menjamin kemerdekaan berbicara, beragama, berpendapat, berserikat setiap warga negaranya, dan menegaKkan rule of law, kata Abraham Lincoln, demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat.

Maka tak heran kita di indonesia sudah beberapa kali melalukan pemilihan langsung, mulai dari pilpres, pilkada, dan pileg. dalam beberapa bulan kemudian kami masyarakat indonesia dibeberapa daerah akan melaksanakan pesta demokrasi dimana akan berlangsung di 171 daerah di indonesia, ada 17 Provinsi termasuk Maluku Utara, 39 Kota, dan 115 Kabupaten.

Dan tentunya yang paling berkesan dan sangat di nanti nantikan khususnya bagi masyarakat maluku utara dalam pemilihan ini agar mendapatkan pemimipin yang mampu memajukan daerah ini yang lebih baik kedepan, tetapi tidak sekadar itu dan mudah untuk berkompetisi di ajang ini, dimana masyarakat tentunya menilai dari pada semua aspek yang ada dalam visi misinya yang tertuang dalam program kedepan.

Namun pilkada 2018 ini dikejutkan oleh terjeratnya sejumlah kepala daerah

Mohammad F. Syah Kodja (Mahasiswa Hukum UMMU)

yang mencalonkan diri kembali dalam Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Mereka antara lain adalah Bupati Ngada Marianus Sae, yang mencalonkan diri sebagai Gubernur NTT, Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko, yang mencalonkan diri kembali sebagai Bupati Jombang, Bupati Subang Imas Aryumningsih, yang mencalonkan diri kembali sebagai Bupati Subang, dan yang terakhir di OTT KPK Calon Gubernur Sulawesi Tenggara Asrun bersama anaknya yang merupakan Walikota Aktif Kota Kendari. Masalah korupsi memang sesuatu hal yang problematis dinegara ini.

Stempel dosa yang sulit dihindari dalam

politik kita yang demokratis ini. Masingmasing orang ingin menjadi pemenang dengan menabrak etika dan moral yang merupakan esensi dari keluhuran dalam demokrasi. Keadaban politik sudah mulai pudar, uang menjadi senjata dalam proses pemenangan. Tidak salah politik butuh biaya tetapi ketika itu menjadi hal yang paling mendasar maka kesucian politik akan menjadi pisau yang bisa jadi kepala daerah menjadi korup.

Letupan ini bukan tanpa sebab yang di lakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), bukan juga petir disiang bolong, karena begitulah watak dan mental penguasa kita, Gagasan politik bersih bagi semua calon kepala daerah harus menjadi garda terdepan membangun daerah, bukan mendompleng penuh keangkuhan untuk meraup hak rakyat yang merupakan empunya daulat kekuasaan. Dan dalam meneropong kasus korupsi dinegeri ini terlalu banyak variabel yang harus kita sikapi bersama, adanya praktek-praktek lain dimana agen atau pemberi modal uang yang kemudian digunakan untuk membiayai kegiatan politik, yang ibarat ‘’politik investasi’’ karena pasca kepala daerah yang bersangkutan menang, maka di empunya penguasa akan memberikan investasi politiknya ke dalam proyek-proyek di daerah tersebut. ini eratnya kaitanya pengaruh politik kesetiaan, dan penyuapan biasa melibatkan kepala daerah. dan untuk itu moralitas kepala daerah akan hancur. Kata ’’Lord Action’’ Kekuasaan

SMS Pembaca

PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNG JAWAB : Faisal Djalaluddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Ika Fuji Rahayu KOORDINATOR LIPUTAN : Fahrul Marsaoly, Muhammad Nur Husen KOORDINATOR KREATORIAL : Ako La Owi KOORDINATOR BIRO JPG : Jufri Duwila REDAKTUR : Faisal Djalaluddin, Ako La Owi, Bukhari Kamaruddin, Awat Halim, Muhammad Nur Husen, Sunarti, Irman Saleh, Ika Fuji Rahayu, Jufri Duwila, Abdullah Dahlan Conoras (Nonaktif), PENGEMBANG ANAK PERUSAHAAN : Dahlan Malagapi, Purwanto Ngatmo REPORTER : Rusdi Abdurahman, Ikram Salim, Hasbi Konoras, Abd. Yahya Abdullah BIRO WASHINGTON : Maydi Pakasi BIRO TIDORE : Fahrudin Abdullah,

BIRO HALUT : Ridwan Arif BIRO HALTENG : Wahyudin Madjid BIRO HALBAR : Fitrah A. Kadir BIRO MOROTAI : Samsudin Chalil BIRO HALSEL : Samsir Hamajen BIRO HALTIM : Muhamad Kabir BIRO KEPSUL : Suhardiman Suherman FOTOGRAFER : Erwin Syam OPERATOR JPNN : Taher Marsaoly SEKRETARIS REDAKSI :Ari Sunarti MANAGER ARTISTIK & PERWAJAHAN : M. Ikhsan Ali DESAIN GRAFIS : Budi Santoso, STAFF : Ademus Alani, Muhammad Rizky, Mastu

cenderung disalahgunakan. Korupsi dan kekuasaan ibarat dua sisi mata uang, korupsi selalu mengiringi perjalanan kekuasaan dan sebaliknya kekuasaan merupakan pintu masuk bagi tindakan korupsi. Inilah hakikat pernyataan ’’Lord Action’’, perang melawan korupsi harus didukung oleh rasa keadilan tentu tidak bisa hanya dilalukan dengan cara-cara yang hanya bersifat normatif.

Namun, perlu di lakukan dengan cara-cara luar biasa karena kejahatan korupsi sudah masuk dalam kejahatan luar biasa (ekstra ordinary crime), dan untuk semua pihak masyarakat maupun penegak hukum harus punya peran penting dalam hal ini untuk kemajuan Indonesia lebih khususnya Maluku utara yang beradab dalam tahun politik kali ini, Maka untuk memajukan daerah ini marilah sama sama kita semua sebagai masyarakat yang menjungjung demokrasi bersih tak segan-segan untuk memilih calon kepala daerah yang berintegritas tinggi, yang dimana lebih berpihak kepada waranya bukan untuk pribadinya sendiri atau untuk segelintir orang yang bisa memberinya manfaat.

Karena sudah dibuktikan bahwa kekuasaan itu sering disalahgunakan oleh beberapa pejabat daerah di negeri ini maka untuk itu masyarakat lebih jeli dalam memilih pemimpinya kedepan yang moralnya baik dan mampu membawa kemajuan Maluku Utara lebih baik, dan menghindari tindakan-tindakan yang tidak terpuji.(*)

MANAJER UMUM/KEUANGAN : Mila Ariani STAFF : Rugaya Hamaya, Azis Dali MANAJER PERSONALIA : Deddy Dano Dasim MANAJER PEMASARAN : Rustam La Ode Nuru STAFF : Leli Mahmud, Selly Jaya Sari, Ruslan Amaturi MANAJER IKLAN : Jalal Husen, STAFF : Firdha R Barakati, Imelda DESAIN IKLAN : M. Ikhsan Yusuf MANAGER PERCETAKAN : Jan Gimon STAFF : Febryanto, Hamid Radjab, Ijal, Junaidi PENERBIT: PT. Ternate Cemerlang PEMASANGAN IKLAN: Hitam Putih (BW): Rp 30.000/mmk.

Warna (FC): Rp 40.000/mmk.

HARGA ECERAN: Rp 5.000/Eks HARGA LANGGANAN: Rp 120.000/bulan

JUMAT, 9 MARET 2018

EKONOMI

Malut Post • HAL. 19

Art: rizky izzy

Menkeu Puji Aplikasi Salero

INVESTASI Grab Kabarnya Akuisisi Uber JAKARTA - Meski sudah jadi yang penyedia layanan transportasi online terbesar Asia Tenggara, Grab terus berekspansi.

Menurut sumber Reuters, Grab tengah berupaya mengakuisisi bisnis Uber Technologies Inc’s di kawasan yang meliputi Indonesia tersebut. Kedua perusahaan disebut sudah pada tahap akhir negosiasi. Sumber tersebut juga menyebutkan bahwa Uber sedang dalam proses menarik mundur ekspansi global mereka. Isu merger antara kedua perusahaan sudah berhembus sejak SoftBank Group Corp’s jadi pemegang terbesar saham Uber pada Januari lalu. Holding yang berbasis di Tokyo itu juga salah satu investor terbesar Grab.

Grab menolak permintaan klarifikasi Reuters soal kabar ini. Sedangkan Uber tak langsung merespon permintaan yang sama. Namun, dalam kunjungannya ke India bulan lalu, CEO Uber mengklaim akan terus berinvestasi secara agresif di Asia Tenggara. (jpnn/onk)

OTOMOTIF Suzuki Optimis Penjualan Naik JAKARTA - Mencetak pertumbuhan penjualan tertinggi sebesar 27 persen dengan market share 1,2 persen di 2017. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) optimis menargetkan penguasaan pasar tahun ini bisa meningkat hingga 2 persen. Untuk mendukung target tersebut, Suzuki menyediakan sebelas produk baru, berupa new model dan juga minor change yang potensial untuk memompa penjualan selama 2018. “Jadi tahun ini, kami akan menjawab ekspektasi konsumen dengan menghadirkan beberapa pilihan produk baru, program penjualan, pelayanan aftersales, serta event-event menarik lainnya,” kata Sales & Marketing 2W Department Head PT. SIS, Yohan Yahya, Penetrasi jaringan penjualan dan meningkatkan layanan serta kepercayaan konsumen menjadi prioritas SIS. Dari sisi servis, Suzuki juga menargetkan unit entry sebesar 700.000 unit sepeda motor. Realisasinya lewat rencana peningkatan kualitas layanan, menjaring kerjasama dengan bengkel mitra di seluruh Indonesia, serta peningkatan mutu mekanik.

Tahun ini, Suzuki juga akan kembali menggalakkan kegiatan safety riding activity dengan target peserta 3.500 siswa dari 68 sekolah di seluruh Indonesia.(jpnn/onk)

IZIN Permudah Izin Online JAKARTA - Pengguna jasa perizinan kini dapat menggunakan aplikasi pelayanan perizinan online paperless pada Sistem Informasi Rekomendasi Peternakan dan Kesehatan Hewan (SIMREK PKH) Kementerian Pertanian. Mulai 1 Maret 2018, pengguna jasa sudah bisa mencetak langsung surat persetujuan/ sertifikasi/rekomendasi, tanpa harus antre di loket layanan. Paperless (cetak langsung) dapat dilakukan oleh pelaku usaha melalui aplikasi SIMREK PKH. Seperti disampaikan oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan I Ketut Diarmita pada acara Sosialisasi Sistem Layanan Rekomendasi Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, hari ini Kamis (8/3).

Di hadapan 440 peserta yang hadir dari perwakilan pelaku usaha pemohon jasa layanan rekomendasi di bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, I Ketut Diarmita mengatakan, transformasi pelayanan ini dilakukan oleh Kementerian Pertanian dalam menjawab kebutuhan publik yang semakin serba cepat di era digital. “Penerapan sistem pelayanan perizinan dalam era digital sebagai bentuk implementasi Peraturan Menteri Pertanian No.41/ Permentan/TU.120/11/2017 tentang Pelayanan Perizinan Pertanian secara Elektronik” ungkap I Ketut. “Kementan ingin memberikan pelayanan publik secara cepat, tepat, akurat, akuntabel dan aman,” katanya.

Ketut menyebutkan, sejak tahun 2017 dari 16 (enam belas) jenis layanan di Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan sudah seluruhnya diproses secara online melalui sistem yang dibangun di aplikasi SIMREK PKH melalui link <http://simrek.ditjenpkh.pertanian.go.id/>. “Kami berikan apresiasi kepada Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (Pusat PVTPP) bersama Tim Ditjen PKH yang terus berupaya meningkatkan transparansi dan kualitas pelayanan, sehingga penerapan sistem layanan Rekomendasi online dapat lebih lancar dengan hasil yang optimal,” ujarnya. Penguna jasa dapat memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk Ditjen PKH agar dapat memberikan pelayanan prima yang optimal.

Selain itu Ketut juga menyampaikan apresiasi kepada pelaku usaha yang telah berupaya memajukan usahanya. “Jadi kami harapkan jangan banyak yang impor saja permohonan perizinannya, tetapi ekspor yang harus kita tingkatkan,” tegasnya. Dia menekankan, dari ekspor inilah yang sesungguhnya dapat memberikan masukan/devisa bagi negara Republik Indonesia. Menurutnya, ekspor adalah salah satu cara pemerintah untuk meningkatkan devisa negara. Selain itu juga agar bangsa kita banyak dihormati oleh negara lain. Ketut mengatakan, Pemerintah akan memberikan reward untuk para pelaku usaha yang meningkatkan ekspor. “Pemerintah akan sepenuhnya mendorong dan berupaya memberikan prioritas kepada pelaku usaha di bidang ekspor untuk kemudahan dan kecepatan proses permohonan rekomendasinya,” pungkasnya. (jpnn/ onk)

SURYANI/MALUT POST

SILATURAHMI: Sebelum ke Tidore, Menkeu Sri Mulyani singgah di Kantor Bea dan Cukai Ternate, kemarin

TERNATE - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, bertandang ke Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Ternate Ternate, kemarin (8/3). Tiba di Kantor Bea Cukai Ternate pukul 15:04 WIT, Sri Mulyani disambut Kepala Kantor Wilayah bea dan Cukai Maluku, Finari Manan, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Ternate Musafak bersama stafnya.

Kepada Sri Mulyani, Musafak menuturkan bahwa untuk meningkatkan kinerja dengan tantangan wilayah Maluku Utara yang merupakan daerah kepulauan, maka diciptakan aplikasi untuk mempermudah komunikasi dalam kerja.

Aplikasi tersebut diberi nama Sistem administrasi dan Layanan Elektronik atau disingkat Salero. “Seluruh handphone pegawai Bea dan Cukai Ternate menggunakan aplikasi Salero,” katanya. aplikasi ini baru diluncurkan Desember 2017.

Dia menambahkan April nanti dilakukan ekspor perdana ikan langsung dari Tidore. di Tidore akan ada kelurahan/desa yang mengolah ikan untuk diekspor. “Kami akan mengejar target ini sehingga mereka akan tawarkan dan menjamin tidak akan persulit pengurusan para pengekspor ikan,” tuturnya. Pada kesempatan itu Sri Mulyani mengapresiasi kinerja dan rencana yang akan dilakukan Bea dan Cukai Ternate. “Rencana ini bagus dan harus dijalankan,” tuturnya. dari Bea dan Cukai Sri Mulyani langsung menuju ke Tidore.(mg-02/onk)

Realisasi Penerimaan Pajak Baru 11,32 Persen Pegawai Bank Menyusut JAKARTA - Jumlah pegawai bank di Indonesia tahun 2017 turun dibandingkan 2016.

Ini sesuai data pada laporan keuangan tahunan bank.

Dari sejumlah bank antara lain PT Bank Danamon Indonesia Tbk secara bank only (tidak termasuk anak usaha) jumlah pegawai Danamon periode 2017 tercatat 16.811 orang, berkurang 6.021 jika dibandingkan periode 2016 sebanyak 22.832. Jumlah 22.832 juga turun 4.391 orang jika dibandingkan periode 2015 sebanyak 27.223. Namun secara konsolidasi (termasuk anak usaha Adira Finance, Adira Quantum dan Adira Insurance) jumlah pegawai tercatat 36.410 orang jumlah ini juga berkurang 7.609 dibandingkan periode 2016 sebanyak 44.019.

Penurunan jumlah pegawai paling banyak terjadi di level staf dan officer. Namun level manager justru mengalami peningkatan.

Selain Danamon, bank milik pemerintah yakni PT Bank Mandiri Tbk (Bank Mandiri) juga mengalami penurunan jumlah pegawai. Dari laporan keuangan tahunan, jumlah pegawai Bank Mandiri secara total tercatat 38.307 orang berkurang 633 orang dibandingkan periode 2016

38.940. Jumlah pegawai tetap Bank Mandiri tercatat 30.464 bertambah 440 orang dibandingkan periode 2016 sebanyak 30.034. Kemudian untuk pegawai kontrak periode 2017 tercatat 7.704 berkurang 990 orang dibandingkan periode 2016 8.694 orang. Sementara untuk pegawai trainee tercatat 136 orang.

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) jumlah pegawai tercatat 27.209 berkurang 975 orang dibandingkan periode 2016 yang mencapai 28.184 orang. Jumlah pegawai tetap BNI tercatat 24.641 meningkat dibandingkan tahun 2016, 24.270 orang. Sedangkan untuk jumlah pegawai kontrak tercatat 2.568 turun dibandingkan periode 2016 3.914 orang.

Jumlah pegawai BNI yang termasuk kategori baby boomers tercatat 367 orang, untuk Gen X 10.768 orang dan Gen Y 16.074 orang.

Kemudian Maybank juga mengalami penurunan jumlah pegawai, pada 2017 berdasarkan laporan keuangan unaudited. Jumlah pegawai Maybank tercatat 6.727 orang turun 181 orang dibandingkan 2016 sebanyak 6.908. Jumlah ini juga turun 513 orang dibanding periode 2015 7.421 orang. (dtc/onk)

Monex Investindo Futures Bukan Investasi Bodong JAKARTA - PT Monex Investindo Futures menanggapi pemberitaan mengenai rilis 57 entitas yang diduga investasi bodong oleh Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dalam keterangan resmi seperti dikutip detikfinance, Head of Public Relations PT Monex Investindo Futures Omegawati mengatakan, PT Monex Investindo Futures adalah perusahaan pialang resmi Indonesia.

Kegiatan usaha PT Monex Investindo Futures bergerak di industri berjangka dalam naungan BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi-badan regulator di bawah Kementerian Perdagangan RI) dengan situs resmi www.mifx. com <http://www.mifx. com>. “Adapun situs yang membawa nama Monex Investindo Futures seperti

yang dilaporkan pada berita adalah situs bodong yang mencatut nama Monex.

Dan situs tersebut sudah pernah kami laporkan ke BAPPEBTI untuk ditindaklanjuti,” katanya. Omegawati pun meminta masyarakat mewaspadai penawaran investasi dari situs-situs yang mencatut nama broker resmi tersebut. Untuk informasi lebih rinci, masyarakat diperkenankan menghubungi Omegawati di nomor telepon 021-27889333. OJK sendiri memuat keterangan bahwa PT Monex Investindo Futures yang dilarang beraktivitas adalah yang menjalankan usaha lewat situs www.monexinvestindofutures.cf. Investasi forex lewat situs ini disebut tanpa izin dengan sistem profit sharing dan duplikasi dari website PT Monex Investindo Futures yang asli. (dtc/ onk)

DOK MALUT POST

LAYANAN: Pelayanan di Kantor KPP Pratama Ternate

Optimis Target 2018 Tercapai Editor: Bukhari Kamaruddin

JAKARTA - Realisasi penerimaan pajak hingga awal Maret 2018 baru 11,32 Persen. Ini disampaikan Dirjen Pajak Robert Pakpahan.

Menurutnya, realisasi penerimaan pajak hingga 7 maret mencapai Rp 156,8 triliun atau 11,32 persen dari target Rp 1.424,7 triliun. Itu artinya mengalami pertumbuhan 19,06 persen dibanding periode yang sama di tahun 2017. “Pertumbuhannya bagus, kalau PBB memang cenderung turun karena ada penurunan yang 5 persen jadi 2,5 persen, PPh migas belum setor aja, tapi kalau keseluruhan growth-nya 19,06 persen per 7 Maret, jadi kami optimistis lah,” kata Robert Dia menjelaskan tingginya realisasi penerimaan pajak sampai 7 Maret 2018 juga dampak positif dari kebijakan tax amnesty dan membaiknya

perekonomian nasional. “Ini efek TA, efek ekonomi, efek kepatuhan, bahkan sampai hari ini saya cek data per jenis pajak, PPhnya malah tumbuh 20 persen YoY. Ini cukup bagus sih. Kalau dikeluarin akan lebih tinggi, ini masih masuk tax amnesty,” tuturnya seperti dikutip dari detikfinance.

Rinciannya, untuk Pajak Penghasilan non Migas (PPh non Migas) sebesar Rp 88,7 triliun, atau 10,8 persen dari target. PPh Non Migas tumbuh 20,26 persen secara year on year (yoy).

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar Rp 67 triliun atau 12,3 persen dari target.

PPN dan PPnBM tumbuh 18,37 persen secara yoy. Untuk Pajak Bumi Bangunan (PBB) tercatat minus Rp 133,9 miliar, atau 0,77 persen dari target. PBB mencatatkan pertumbuhan minus 134,9 persen. sedangkan pajak lainnya Rp 1,2 triliun, atau 12,7 persen dari target. Pajak lainnya tumbuh 28,28 persen secara year on year. (dtc/onk)

Bill Gates Disalip Jeff Bezos JAKARTA - Setelah empat tahun menjadi orang paling terkaya di dunia, bos Microsoft Bill Gates akhirnya turun tahta.

Dalam rilis terbaru Forbes, tahta Bill Gates berhasil direbut Bos Amazon Jeff Bezos.

Tahun lalu, Bill Gates mengantongi harta USD 86 miliar. Tahun ini hartanya melonjak USD 4 miliar menjadi USD 90

miliar. Namun, Jeff Bezos mengalami lonjakan harta yang lebih fantastis. Harta Bezos naik hingga USD 39,2 miliar setahun sepanjang 2017.

Lonjakan harta itu menjadikan Jeff Bezos orang terkaya di dunia dengan harta USD 112 miliar (Rp 1.512 triliun). (dtc/onk)

DAFTAR ORANG TERKAYA DUNIA A 2018 VERSI FORBES 1. Jeff Bezos Amazon USD 112 miliar (Rp 1.512 triliun)

5. Mark Zuckerberg ckerberg Facebook USD 71 miliar ar (Rp 958,5 triliun) riliun)

9.David Koch Koch Industries USD 60 miliar (Rp 810 triliun)

2. Bill Gates Microsoft USD 90 miliar (Rp 1.215 triliun)

6. Amancio o Ortega Zara USD 70 miliar iar (Rp 945 triliun) iun)

10. Larry Ellison Oracle USD 58,5 miliar (Rp 789,7 triliun).

3. Warren Buffett Berkshire Hathaway USD 84 miliar (Rp 1.134 triliun)

7. Carlos Slim lim Helu Telecom USD 67,1 miliar iliar (Rp 904,5 triliun) riliun)

4. Bernard Arnault LVMH USD 75 miliar (Rp 1.012 triliun)

8. Charles Koch Koch Industries tries USD 60 miliar liar (Rp 810 triliun) un) JEFF Bezos

JUMAT, 9 MARET 2018

JURNALISME WARGA

Malut Post • HAL. 20

Art: Resayfa Rumra

Jalan di Pasar Bastiong Butuh Perbaikan

RAWAN KECELAKAAN: Kondisi jalan yang ada di kawasan Pasar Bastiong terlihat berlubang dan tak diperbaiki oleh dinas terkait hingga saat ini

SALAH satu ruas jalan di kawasan pasar Bastiong terlihat rusak. Tak hanya itu, kondisi jalan tersebut juga banyak berlubang. Ini tentu membuat warga yang sering melintas baik yang hendak ke pasar maupun ke pelabuhan Bastiong harus menurunkan volume laju kendaraannya saat melewati jalan tersebut.

Kondisi jalan yang rusak dan berlubang itu diharapkan segera diperbaiki. Apalagi bila musim hujan tiba, air selalu tergenang di sekitar ruas jalan tersebut sehingga rawan terjadinya kecelakaan. Para pengendara yang

sering melintas di sekitar pasar dan pelabuhan Bastiong berharap agar dinas terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Ternate dapat segera memperbaiki jalan yang sudah rusak tersebut. Sebab, jalan yang menjadi fasilitas umum tersebut selalu dilintasi warga setiap hari. Apalagi, kerusakan jalan tersebut berada tepat di kawasan pasar dan pelabuhan Bastiong. (*) Peliput: Andini RH, Warga Kota Ternate

Pengembangan dan Pemanfaatan Desa Wooi Obi Timur PENGELOLAAN Hutan Produksi Lestari (PHPL) merupakan skema sertifikasi hutan untuk memastikan apakah Unit Manajemen Hutan telah mengelola hutan produksi secara lestari.

Pengusaha dan pengelola Kayu sekaligus pemerhati Pelestarian Kayu Masyarakat Pulau Obi, yang biasa dipanggil Abba Nan, mengatakan, semua pengusaha kayu wajib harus punya izin yang diketahui dan dikeluarkan oleh pihak yang berwenang sesuai dengan peraturan pemerintah dan undang-undang yang berlaku di Indonesia.

Menurutnya, hal tersebut berhubungan erat dengan pelestarian hutan, sehingga sekarang ini semua system proses perizinan sudah terkontrol secara online.

Begitu juga dengan proses pengelolaan kayu masyarakat di Desa Wooi, Obi Timur, Haris. Melalui persyaratan dan proses administrasi seperti yang dimiliki hingga mendapatkan izin

hutan hak No. 12, 15 dan 18 /400.9/R-ILOK/27.05/2017.

“Berdasarkan peraturan kementerian lingkungan hidup dan kehutanan LHK tentang pengangkutan hasil hutan yang berasal dari hutan hak sesuai Kemenhut P85/Menhut/II/2016,” terangnya.

Hal ini jelas tidak seperti apa yang telah di beritakan di media online mau pun cetak tentang desa Wooi yang dilatarbelakangi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Selain itu, tidak berdasarkan fakta yang ada, hingga bisa meresahkan masyarakat Wooi dan menimbulkan konflik.

“Saya sudah konfirmasi via telepon kepada sekdes Wooi dan kapolsek Obi Selatan bahwa, tidak ada oknum tersebut datang kepada mereka untuk menanyakan hal tersebut kepada mereka,” ungkapnya. (*) Pengirim: Junaidi Abdul Rasid, Warga Masyarakat Desa Wooi

NATSIR Alqatiri

Jalin Silaturahmi, Koramil Malifut Bangun Komunikasi dengan Masyarakat KEKOMPAKAN dan persatuan dalam masyarakat menjadi kunci utama keberhasilan sebuah tugas di wilayah binaan.

Oleh karena itu, Koramil 1508-04/ Malifut melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial dengan komponen masyarakat Kecamatan Malifut dan kecamatan Kao Teluk. Kegiatan itu dilaksanakan di Koramil 1508-04/ Malifut, Desa Tahane, Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara, kemarin.

Hadir dalam kesempatan tersebut Danramil 1508-04/Malifut Kapten Inf I Putu Artana Jaya, Camat Malifut Abdul Muis Andi, Kapolsek Malifut Iptu Mansyur Basing, para Kades Kec.

Malifut, para Kades Kec. Kao Teluk, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, masyarakat Kec. Malifut dan Kec. Kao Teluk.

Dalam sambutanya Danramil 150804/Malifut Kapten Inf I Putu Artana Jaya menyampaikan agar setiap kegiatan yang ada di Desa dapat melibatkan TNI - POLRI yang tujuannya untuk memajukan Desa tersebut, Program kami melalui Bintek kami berupaya berbuat yang terbaik untuk masyarakat yang ada di Desa.

Perlu adanya Sinergitas TNI - POLRI dan masyarakat di lapangan, dimana kami mencoba untuk menghidupkan kembali sistem keamanan yang di sebut Pos Kamling, selama saya men-

jabat sebagai Danramil yang saya tahu bahwa yang mengangkat pemangku jabatan sebagai tokoh masyarakat adalah masyarakat yang ada di setiap Desa itu sendiri oleh sebab itu jika mengangkat tokoh masyarakat di lihat benar - benar orang yang diangkat itu dapat berfungsi atau tidak, ujarnya.

Dalam sambutannya Kapolsek Malifut Iptu Mansyur Basing menyampaikan, kami dari Polsek Malifut sudah membangun kerja sama yang baik dengan pihak TNI yang ada di Koramil Malifut.

Oleh sebab itu sangat merugikan masyarakat di Desa binaan kami jika tidak mau bekerja sama dengan aparatur yang ada di wilayah, saya bersama

Danramil sangat mendukung program kerja Camat.

Sementara di tempat yang sama Camat Malifut Abdul Muis Andi dalam sambutannya menyampaikan, di samping program-program yang ada di Desa, pihaknya juga mempunyai program yang dijalankan sesuai dengan program yang ada.

“Diharapkan kita semua dapat berkoordinasi dengan baik apabila ada kendala di Desa karena kami di Kecamatan bertugas untuk pengawasan dan melaporkan ke pimpinan atas, jika ada kendala di tiap Desa segera di komonikasikan ke Frokopimcam,” katanya.

Komandan Kodim 1508/Tobelo

Letkol Kav Tri Sugiarto dalam keterangannya kepada awak media menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan sarana yang efektif untuk memelihara dan meningkatkan kebersamaan, guna membangun komunikasi dialogis, sehingga dapat diperoleh kesamaan pandangan dalam memahami setiap permasalahan yang terjadi di wilayah.

“Selain itu pertemuan ini bertujuan sebagai forum silaturahmi, sehingga bisa memperkuat hubungan emosional antara TNI - POLRI dan seluruh elemen masyarakat,” tutupnya. (*) Pengirim: WYU – 1508

KEBERSAMAAN: Pihak Koramil Malifut saat melaksanakan pertemuan dengan warga masyarakat Malifut, kemarin

RUBRIK JURNALISME WARGA Malut Post menambah rubrik ‘ Jurnalisme Warga’.

Rubrik ini membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat mengi- rimkan berita dan informasi seputar peristiwa atau kegiatan sosial kemasyarakatan yang terjadi di desa-desa atau kelurahan masing-masing. Berita yang dikirim warga disertai gambar (foto) dan tidak bersifat menyerang orang atau kelompok serta tidak menyinggung suku, agama ras dan antargolongan (SARA)

Berita dapat dikirim ke: PIN BBM: D160CDBF Twiter: @Malut Post FB: Malut Post Email: Jurnalisme.warga@malutpost.co.id Atau diantar langsung ke Kantor SKH Malut Post Jl MS Djahir, Takoma.

Pohon Besar Merusak Trotoar BAGI pejalan kaki sudah tentu setiap saat selalu menggunakan trotoar yang berada di samping kiri atau kanan jalan sebagai tempat merek berjalan kaki. Memang trotoar adalah tempat yang digunakan pejalan kaki untuk menghindari kecelakaan, seperti di serempet mobil atau motor. Namun, kondisi trotoar yang rusak juga dapat mempengaruhi para pejalan kaki.

Kerusakan trotoar itu terjadi di depan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Model, kelurahan Dufa-Dufa Ternate Utara. Kerusakan trotoar itu diakibatkan terjadi keretakan batu bata. Fatalnya lagi, keretakan itu disebabkan adanya pohon besar yang dapat merusakan tempat pejalan kaki itu.

Kerusakan itu sebenarnya sudah Terjadi sejak lama, namun hingga kini masih belum diperbaiki.

Padahal, kerusakan itu terjadi tepatnya di depan sekolah. Selain itu, trotoar tentu menjadi tempat bagi pejalan kaki.

Trotoar yang bukan saja retak, tapi juga banyak pohon yang berjejer di atas trotoar juga dapat menghambat pejalan kaki. Karena itu, pejalan kaki terpaksa harus memilih berjalan kaki di jalan raya. (*) Pengirim : Ani, Warga Kota Ternate

SALAH TEMPAT: Kondisi trotoar yang rusak diakibatkan pohon yang ditanam di atas trotoar. Hal ini juga dapat mengganggu pejalan kaki

JUMAT, 9 MARET 2018

SELEBRITA

Malut Post • HAL. 21

Cerai dari Taqy Malik, Penampilan Salmafina jadi Lebih Modis

SALMAFINA Khairunnisa

Studio Soneta Ditembak, Rhoma Irama: Bukan Peluru Nyasar

PRISTIWA: Polisi berbincang dengan Rhoma Irama Setelah persitiwa penembakan di studio milik si raja dangdung di Depok, Minggu lalu

JAKARTA - Penembakan studio Soneta Grup di Jalan Tole Iskandar No.41, Sukmajaya, Kota Depok, pada Minggu (4/3) lalu, membuat Rhoma Irama kaget. Sejauh ini, raja dangdut itu mengaku belum tahu siapa pelaku penembakan dan apa motifnya. Tak hanya melapor ke polisi setempat, Rhoma juga sudah melaporkan ke Mabes Polri.

“Sudah kami laporkan ke Mabes dan sedang ditelusuri,” kata Rhoma.

Bahkan, pihak Kostrad di Depok juga sempat menyambangi studio Soneta untuk mengecek langsung di lokasi.

Mereka ingin memastikan apakah tembakan tersebut peluru nyasar dari latihan yang bisanya dilakukan di Komplek Kostrad.

Pasalnya lokasi studio Soneta tidak begitu jauh dari Komplek Kostrad.

“Kemarin dari kostrad juga datang, (Komplek Kostrad-red) jaraknya 4 Km dari Soneta Record, memang mereka datang bilang sering melakukan latihan tembak. Mereka olah TKP,” jelas Rhoma.

Hasilnya, mereka memastikan bahwa penembakan di studio Soneta Grup bukan peluru nyasar. “Mereka bilang, ‘ini gak mungkin dari kami, jaraknya jauh, jarak tempuhnya 100 meter’, jarak menembak mereka biasanya cuma 4 km. Jadi ini dipastikan bukan peluru nyasar dan bukan jenis peluru yang mereka gunakan,” tandas Rhoma. (jpnn)

Kobe Bryant Menang Oscar, Kasus Pencabulan Diungkit Lagi KEBERHASILAN mantan bintang NBA Kobe Br yant membawa pulang Piala Oscar kategori Best Animated Short bagai pisau bermata dua. Di satu sisi dia dipujip u j i k a re n a keberhasilan itu. Namun di KOBE Bryant sisi lain, prestasi tersebut membuat catatan gelap masa lalunya diungkit kembali.

Dilansir dari NME, banyak yang mengungkit kembali kasus pemerkosaan yang dilakukannya pada gadis 19 tahun di tahun 2003 silam.

Ketika itu, Kobe membantah tuduhan tersebut. Tetapi, belakangan dia mengaku bahwa hal itu dilakukan atas dasar suka sama suka.

Oleh karena itu, kasusnya dihentikan pada tahun 2004. “Orang mengatakan bahwa tuduhan pemerkosaan akan menghancurkan hidupmu.

Tetapi, di sini Kobe berdiri memenangkan Oscar di depan mata kepalaku sendiri,” tulis penyiar Aminatou Sow di akun Twitter-nya.

Sebelumnya, telah ada petisi yang meminta Academy Award selaku penyelenggara Oscar 2018 untuk mencabut Kobe Bryant sebagai nominator.

Di dalam petisi tersebut tertulis bahwa Woody Allen atau James Franco yang diduga melakukan pelecehan seksual pun tidak masuk sebagai nominator. Saat itu, petisi tersebut ditandatangani oleh 16.282 orang. Tetapi, sayangnya pihak Academy Award ataupun Kobe Bryant tidak merespons petisi tersebut. (jpnn)

JAKARTA - Sejak resmi bercerai dari Taqy Malik, penampilan Salmafina Khairunnisa mulai berbeda. Kalau dulu dia mengenakan busana muslim syari, kini dia berubah menjadi lebih modis mengikuti tren berhijab kekinian.

Alhasil, penampilan putri pengacara Sunan Kalijaga itu kerap mendapat komentar nyinyir dari warganet di media sosial. Salmafina sendiri tampaknya enggan menanggapi komentar para warganet terkait penampilannya.

Menurut wanita karib disapa Alma ini, gaya pakaiannya sudah trendi sejak dulu.

Sang mantan suami, Taqy Malik-lah, yang membuat pakaiannya tertutup sempurna selama menikah.

“Enggak berubah juga sih karena sebelumnya aku sudah begini. Syari kemarin itu permintaan suami ya, tapi sekarang aku balik ke style aku lagi,” ujar Alma saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan.

Lanjut Alma, keputusannya berhijrah

membutuhkan tahap dan proses panjang. Dia pun ingin perubahan penampilannya tidak dilakukan secara tiba-tiba dan drastis.

“Gini loh, kalau orang hijrah itu harus dibikin senyaman mungkin, jangan dipaksain, jangan terburu-buru. Karena aku mau jadi diri sendiri,” jelas Alma.

“Hubungan relationship aku ke Allah baikbaik saja dan pakaian aku enggak gimanagimana banget ya fine-fine saja, asal ketutup,” tukasnya. (jpnn)

Keragaman

Indonesia dalam Kostum JAKARTA – Salah satu sesi paling penting sekaligus paling ditunggu dalam masa karantina Puteri Indonesia 2018 berlangsung (6/3) malam lalu. Yakni, Malam Bakat Seni dan Budaya. Diadakan di Puri Kencana Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, sebanyak 39 finalis dari 34 provinsi di Indonesia sukses memukau audiens dengan kostum tradisional serta bakat mereka yang luar biasa.

Acara dibagi menjadi dua sesi besar.

Yakni, presentasi kostum tradisional dan unjuk bakat. Dalam sesi presentasi kostum, masing-masing finalis mengundang decak kagum lewat busana yang mencerminkan ciri provinsi mereka. Ada yang mengangkat budaya, tradisi, keindahan alam, dan bahkan bangunan yang menjadi landmark.

Misalnya, yang dikenakan Karina Basrewan, delegasi DKI Jakarta 6. Dia mengenakan dress panjang yang dilengkapi cape biru.

Gaun itu bergambar Garuda Pancasila dan lukisan tempat-tempat ibadah di ibu kota.

Headpiece Karina pun istimewa, yakni berbentuk Tugu Selamat Datang. Para juri tercengang melihat desain kostumnya yang berbeda. ’’Masing-masing dari mereka luar biasa dan sukses menampilkan keanekaragaman budaya Indonesia,’’ ucap Kusumadewi, ketua bidang organisasi Yayasan Puteri Indonesia, yang menjadi salah seorang juri.

Sesi unjuk bakat juga berlangsung meriah. Para finalis berlomba-lomba memikat hati juri dan audiens lewat bakat-bakat memukau. Mulai tarian, musik, nyanyian, pembacaan puisi, aksi teatrikal, hingga seni bela diri. Penilaian dari sesi itu akan digunakan untuk menentukan gelar Puteri Indonesia Berbakat pada saat grand final Jumat (9/3) malam ini.

Karantina Puteri Indonesia 2018 berlangsung sejak pekan lalu. Berbagai kegiatan diikuti para finalis. Salah satunya adalah pembekalan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) di Hotel Grand Sahid Jaya, Kamis (2/3). Puteri Indonesia 2018 memang akan mengemban tugas sebagai Duta Anti-Narkoba.

Selain itu, ke-39 finalis mendapat pembekalan dari Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN). Para finalis diajak mengenal perkembangan dan permasalahan ekonomi serta industri dalam skala nasional hingga global.

Terakhir, Senin (5/3) para kontestan berkunjung ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Di sana mereka mendapat pembekalan tentang wawasan dan sikap antikorupsi. (jpg/yun)

DENADA

JAKARTA - Penyanyi Denada kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus penghinaan yang dilakukan seorang warganet pada putrinya. Pada pemeriksaan kali ini, pelantun Mutha Futha itu dicecar 22 pertanyaan oleh penyidik. Selain itu, Denada juga memberikan bukti screenshot berisi komentar warganet itu.

“Saya tahu prosesnya itu pasti tidak mudah. Tapi saya tetap berkomitmen untuk mengikuti kasus ini sampai selesai,” tutur Denada.

Ibu satu anak ini pun mengapresiasi kepolisian yang serius menangani kasus tersebut. Saat ini, pihak kepolisian mulai melacak identitas pemilik akun leza_zulkifly.

“Baru hari ini BAP pertama. Baru per hari ini sepertinya baru akan dilakukan pelacakan,” kata kuasa hukum Denada, Minola Sebayang usai menemani Denada diperiksa.

Seperti diketahui, kasus bermula saat pemilik akun leza_zulkifly memberikan komentar sinis foto Denada di Instagram yang dianggap kelewat vulgar. Dia memberikan sumpah serapah dan mendoakan hal buruk pada putri semata wayang Denada, Shakira Aurum. Tak terima putrinya dihina, Denada pun melaporkan pemilik akun tersebut ke polisi. (jpnn)

Roy Marten Jadi Bangkrut FIFIYANA A YUSUF Putri Indonesia Perwakilan Maluku Utara

Dhawiya Zaida Mulai Keluhkan Makanan di dalam Tahanan JAKARTA - Tiga pekan mendekam di tahanan Polda Metro Jaya terkait kasus penyalahgunaan narPo koba, ko Dhawiya Zaida mulai mengeluhkan makanan di dalam rutan. Putri bungsu ratu dangdut Elvy Sukaesih da itu i mengatakan kalau makanan yang disediakan tidak enak. Hal tersebut diungkapkan Dhawiya Zaida pada kakaknya, Fitria Sukaesih yang kerap menjenguk.

“Dia kan manja gitu, jadi dia bilang ‘Aku di sini tuh makanannya enggak enak. Terus aku kalau mau beli, mahal’,” kata Fitria menirukan ucapan sang adik saat ditemui di kawasan Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Menurut Fitria, pihak keluarga sengaja membatasi pengiriman uang jajan kepada Dhawiya untuk memberikan efek jera.

“Kami kan enggak mau kasih dia uang banyakbanyak. Kami juga enggak punya terlalu banyak orang yang kirim makanan, jauh kalau dari rumah. Jadi aku suka bilang sama dia, ini semua hasil dari apa yang kamu tanam jadi sabar aja,” ungkap Fitria.

Seprti diberitakan sebelumnya, Dhawiya Zaida ditangkap polisi di kediamannya, kawasan Cawang, Jakarta Timur, pada 16 Februari 2018 lalu.

Dia diamankan bersama kakaknya Syechan dan istri, Chauri Gita. Penangkapan mereka rupanya pengembangan kasus dari kekasih Dhawiya Zaida, Muhammad, yang sudah diringkus lebih dulu. Dalam penangkapan itu, polisi berhasil menyita sabu-sabu seberat 0,38 gram, 0,45 gram dan 0,49 gram.

Selain itu, kondisi Dhawiya Zaida jadi lebih kurus.

Putri bungsu Elvy Sukaesih itu juga makin religius.

Denada Siap Kawal Kasus Penghinaan Terhadap Anaknya

DHAWIYA Zaida

Seperti diungkap kuasa hukum Dhawiya, Zecky Alatas.

“Iya, karena makanan di sel kan begitu, lebih kurus sudah pasti, makanannya kan teratur, menunya begitu, sama semua,” ungkap Zacky.

Meski begitu, Zecky memastikan kesehatan adik iparnya itu dalam kondisi baik. “Kondisi Dhawiya sehat, baik-baik, pastinya lebih religius. Kan dalam rutan ada pembimbingan, pengajian solat berjamaah, ada olahraga pagi, makan teratur,” ujar Zecky.

Sebelumnya diberitakan, Dhawiya telah ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus kepemilikan narkoba.

Selain Dhawiya, polisi juga menetapkan kakak dan kakak iparnya, Syehan dan Chauri Gita, serta tunangannya Muhammad sebagai tersangka. Mereka diamankan di kediamannya, Cawang, Jakarta Timur, pada 16 Februari 2018. (jpnn)

ROY Marten

JAKARTA - Sempat mendekam di penjara karena kasus narkoba, aktor senior Roy Marten mengaku bangkrut. Menurut ayah Gading Marten ini, yang membuatnya bangkrut karena harus mengeluarkan uang untuk membeli narkoba sebelum tertangkap polisi.

Pria kelahiran 1 Maret 1952 itu mengaku harus mengeluarkan uang sebesar Rp 150 juta per bulan untuk barang haram tersebut.

Jika dihitung-hitung, Roy mengaku sudah mengeluarkan uang miliaran rupiah setiap tahunnya hanya untuk bisa mengonsumsi narkoba.

“Kalau saya pada saat masih mengonsumsi sabu, satu bulan itu harus keluar uang kurang lebih 150 juta rupiah,” kenang Roy Marten saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

Roy pun mengaku menyesal telah menggunakan barang haram tersebut karena akhirnya membuat dia bangkrut. “Yang bikin bangkrut itu ya karena bertahun-tahun (konsumsi narkoba-red),” ungkapnya.

Setelah menjauhi narkoba, Roy mengaku hidupnya menjadi lebih baik. “Kalau sekarang mah sudah enggak mau kenal seperti itu lagi. (Sekarang) hidup lebih enak jauh dari narkoba, hidup kini lebih bermanfaat sekali,” pungkasnya. (jpnn)

Malut Post • HAL. 22

JUMAT,, 9 MARET 2018 JUMAT

Maju Mandiri dan Sejahtera

KABUPATEN HALMAHERA TIMUR

BPK Mulai Lakukan Pemeriksaan Pendahuluan MABA - Badan Pemeriksaan Keuangan, Perwakilan Maluku Utara bersama Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur, menggelar rapat di meeting room Bupati lantai dua dengan agenda pemeriksaan pendahuluan atas keuangan daerah, Kabupaten Halmahera Timur tahun anggaran 2017. Rapat itu melibatkan seluruh unsur pimpinan SKPD seHaltim. “Pemeriksaan pendahuluan masih dalam proses. Jadi no comment, sementara pemeriksaan ini selama 30 hari, “kata Pengendalian Teknis BPK Malut Subagio, yang ditemui usai melakukan pertemuan tersebut Selasa (13/2/2018).

Sementara itu, Wakil Bupati Haltim, Muhdin Mabud, dalam proses pemeriksaan pendahuluan yang di-

lakukan oleh BPK menegaskan agar seluruh pimpinan SKPD maupun bendahara dan satker tetap bersama untuk mendampingi dalam proses pemeriksaan ini. “Saya minta dalam proses pemeriksaan pendahuluan oleh BPK ini, agar seluruh instansi pemerintahan dapat mendampingi BKP dalam pemeriksaan ini,” ujarnya.

Selain itu, dirinya juga menegaskan, selama proses pemeriksaan berlangsung hingga batas akhir yang sudah ditentukan, para bendahara maupun satker, jika keluar daerah harus melaporkan diri. Baik kepada dirinya maupun pada Sekda.

“Proses pemeriksaan yang sudah berlangsung ini, jika ada yang keluar daerah, harus lapor ke saya atau ke sekda”, ujarnya. (humas)

BPK Perwakilan Maluku Utara bersama Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur menggelar rapat di meeting room Bupati

Pemkab Peringati HPSN dan Pencanangan Gerakan TBBS

Sekda Haltim Moh Abdu Nasar membuka Hari Peduli Sampah Nasional (HPNS) 2018 sekaligus pencanangan gerakan Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) di Haltim

HALTIM – Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), melalui Dinas Pertanahan dan Lingkungan Hidup (DPLH) Haltim, pada Rabu (21/2/2018), memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPNS) 2018 sekaligus pencanangan gerakan Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS) Haltim, yang dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Haltim, Moh Abdu Nasar di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haltim.

Dalam sambutannya, Sekda Haltim Moh. Abdu Nasar, mengajak seluruh

pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemkab Haltim dan para OKP serta pimpinan perusahaan swasta di wilayah Kabupaten Haltim agar bersama- sama membangun dan mendukung pembangunan Haltim melalui penanggulangan sampah di Haltim.

“Penanggulangan sampah itu hanya pada tahapan pemungutan, pengumpulan dan kemudian penampungan akhir di TPA. Jadi kepada seluruh pimpinan SKPD dan seluruh pimpinan perusahaan swasta serta organisasi kemasyarakatan agar

mengubah cara pandang terkait dengan fungsi dan kegunaan sampah,’’ ujarnya.

Ketua Panitia HPNS Haltim, Tamrin Bahara, menyampaikan, jika kegiatan peduli sampah tersebut bukan hanya fokus pada sampah semata, akan tetapi juga akan dilanjutkan dengan penanaman pohon dalam rangka memperingati Hari Bumi. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, selain dihadiri Sekda Haltim, juga dihadiri seluruh pimpinan SKPD, pihak perusahaan yaitu PT. Adita Nickel Indonesia, dan PT. Antam. (humas)

Kejagung Lakukan Studi Kelayakan Pembangunan Kejari di Haltim

Kejagung R melakukan studi kelayakan pembangunan Kantor Kejari Haltim

HALTIM - Dalam menindaklanjuti usulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Timur (Haltim), terkait dengan pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Haltim, Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia (RI), pada Rabu,(21/2/2018) melalui Biro Janna, melakukan studi kelayakan usulan tersebut. Dalam studi kelayakan pembangunan kantor tersebut, Kejagung RI yang didampingi Kejari Tidore beserta staf, melakukan tatap muka dengan Pemkab yang diwakili Sekda Haltim, Moh Abdu Nasar, serta dihadiri sejumlah pimpinan SKPD Haltim di ruang rapat eselon Kantor Bupati Haltim.

Dalam tatap muka tersebut, Kepala bagian Organisasi Kejaksaan Agung RI Eko Siwi Iryani, mengatakan jika kedatangan dirinya yang didampingi Kaur Protokoler Kejari M. Sahlan Drakel, Kaur Perlengkapan Kejari Agus Sahlan, adalah menindaklanjuti usulan pembentukan Kejari Halmahera Timur. “Memang saya lihat wilayah Haltim yang sangat luas, dan memang tidak terjangkau jika digabungkan dengan

Kejari di Tidore. Jadi kalau kita mengacu pada undang-undang yang menyebutkan setiap kabupaten kota harus memiliki Kejari itu sangat perlu dan layak,” ujarnya.

Lanjut dia, selain pembentukan Kejari di Haltim ia juga berharap sistem pelayanan pengadilan terpadu dari Polres dan Kejari, Pengadilan Negeri juga secepatnya dibentuk dalam rangka untuk mendukung adanya pelayanan hukum pada Masyarakat Halmahera Timur. Sementara untuk hasil studi kelayakannya lebih lanjut Eko mengaku akan menyampaikan ke Kejagung dan ditindaklanjuti ke presiden guna ditindaklanjuti.

“Diharapkan kerja sama dan bantuan dari Pemkab Haltim untuk menyediakan fasilitas sementara digunakan demi mempercepat operasi Kejari di Haltim. Sementara pembangunan kantor dan gedung sementara baru moratorium, oleh karena itu harus menunggu keputusan presiden dan itu cukup lama sehingga untuk mempercepat operasi kita membutuhkan dukungan pemda,” tuturnya. (humas)

Wabup Buka Deklarasi Tolak dan Lawan, Politik Uang dan Politisasi Sara MABA - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Ir Muh Din, membuka secara resmi deklarasi Tolak dan Lawan, Politik Uang dan Politisasi Sara, yang diselenggarakan oleh Panitia Pengawasan Pemilihan Umum (Pawanslu) Haltim, di Pondopo Jiko Mobon, Kota Maba Haltim, Rabu (14/2/2018) Dalam sambutannya, Wakil Bupati Haltim Ir PELINDUNG : BUPATI HALMAHERA TIMUR PENANGGUNG JAWAB : KABAG KOMUNIKASI DAN STATISTIK /PIMPINAN REDAKSI REDAKTUR PELAKSANA: SURAJI,S.IP STAF REDAKSI : ENDANG SRI DEWI KHARIE FOTOGRAFER : IRAWAN R. MALABAR, ABDILLAH A.TORANO PEMBANTU UMUM : NOVIA RATNASARI

Muh Din, mengatakan Haltim termasuk nomor urut ketiga berpotensi politik uang dan sara dalam momentum pemilu. Untuk ia minta agar Panwaslu Haltim dan jajarannya betul-betul mengawasi hal tersebut. “Jadi harus mengawasi orang-orang yang memiliki kepentingan dalam pemilu ini, sebab politik uang dan politisasi sara ini terjadi bermula pada orang-orang yang memiliki kepentingan,” ujarnya.

Sementara Ketua Panwaslu Haltim, Suratman Kadir, dalam sambutannya mengajak seluruh elemen dan masyarakat yang ada di Haltim agar bersama-sama menjaga demokrasi berjalan aman, damai dan jujur. Dia mengatakan politik uang dapat merusak demokrasi yang sedang berlangsung saat ini. “Begitupun dengan politisasi sara, tentunya dapat merusak kerukunan antar masyarakat yang sudah lama dibangun. Dengan isu sara, akan melahirkan perpecahan di tengah masyarakat,” ujarnya. (humas)

Wabup Ir Muh Din membuka secara resmi deklarasi Tolak dan Lawan, Politik Uang dan Politisasi Sara

RAGAM

JUMAT, 9 MARET 2018 Art: Resayfa Rumra

Ini Manfaat Olahraga di Malam Hari BEROLAHRAGA umumnya dilakukan saat subuh menjelang pagi hari saat udara masih sangat sejuk.

Tujuannya agar badan fit dan otak fokus menjalani aktivitas sepanjang hari.

Namun, bagi mereka yang tidak terbiasa dengan aktivitas pagi, berolahraga di awal hari ini tentu sulit dilaku-

kan. Meski demikian, hal itu bukan alasan untuk tidak bisa berolahraga.

Menurut psikolog, waktu yang dipilih untuk berolahraga akan sangat berdampak pada performa. Dan cukup mengejutkan, waktu terbaik untuk olahraga tidak harus di pagi hari.

Menurut para ahli, dilansir Travel and Leisure, waktu yang tepat untuk

Sambal Belimbing Sayur Bahan-bahan 200 gr belimbing sayur, pilih yang ranum 1 sdm garam 4 butir bawang merah 2 siung bawang putih 10 buah cabai merah keriting 1 sdt terasi matang Garam secukupnya 1 sdm gula merah, iris 3 sdm minyak untuk menggoreng 100 ml santan kental

Resep

Cara Membuat Iris-iris belimbing sayur, remas dengan 1 sendok makan garam sampai berair.

Buang airnya dan sisihkan belimbingnya.

Haluskan bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, terasi, garam dan gula. Tambahkan belimbing. Tumbuk kasar.

Panaskan minyak, tumis sambal sampai harum. Beri santan kental, masak sampai sambal berminyak. Angkat.

Jangan lupa sangat menggorengnya cabai dan bawang merah di potong-potong agar tidak meletup saat di goreng serta memudahkan anda saat mengulek sambalnya. Resep diatas untuk 3 sampai 4 porsi. Selamat menikmati.

Sumber: Resep Koki

berolahraga sangat relatif dan tergantung pada tubuh masing-masing orang. Terkait hasilnya terhadap performa, olahraga pagi belum tentu lebih unggul dibanding olahraga malam.

Menurut Gladys Pearson, seorang psikolog yang mempelajari otot di Manchaster Meteopolitan University,

Malut Post • HAL. 23

olahraga malam memiliki dampak yang lebih besar untuk tubuh daripada olahraga di waktu yang lain.

Studi yang dilakukan Pearson mengungkapkan olahraga malam dapat meningkatkan kapasitas fisik antara delapan hingga 30 persen. Alasannya, otot menjadi lebih hangat setelah berolahraga.

Menggunakan tracker, Pearson membandingkan performa tiga orang peserta yang melakukan lompatan vertikal pada pagi hari dan malam

hari. Dari percobaan sederhana ini, ditemukan hasil yang sangat mengejutkan.

Ketiga peserta menunjukkan peningkatan performa di malam hari.

Peningkatan performa lompatan di mulai dari 1,8 persen, 7,7, hingga 16,3 persen. Pearson percaya peningkatan energi tidak hanya berdampak pada otot tetapi juga hormon. “Di pagi hari hormon cenderung merusak otot namun hal sebaliknya pada malam hari membentuk otot,” ujar Pearson. (rol)

Jangan Terkecoh, Yuk Kenali Gejala HIV HIV adalah virus yang menyebar melalui cairan tubuh dan menyerang sistem kekebalan tubuh, terutama sel T. Pada fase awal, gejala HIV bisa saja mirip dengan gejala penyakit lainnya.

Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui apa saja yang terjadi pada penderita agar dapat lebih waspada.

Seiring dengan berjalannya waktu, virus HIV akan menghancurkan selsel yang berperan membentuk kekebalan tubuh hingga akhirnya tubuh Anda tidak mampu melawan kuman penyebab infeksi yang menyerang.

Infeksi oportunistik dan kanker mengambil kesempatan ini untuk semakin berkembang dan bertambah parah.

Apa itu HIV? HIV atau kependekan dari Human Immunodeficiency Virus merupakan virus yang dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) apabila tidak ditangani dengan benar. AIDS merupakan kumpulan gejala-gejala yang timbul akibat infeksi dari virus HIV. Tidak seperti virus lainnya yang dapat dikalahkan oleh sistem kekebalan tubuh, virus HIV tetap akan ada di dalam tubuh walaupun sudah diberikan pengobatan. Jadi dengan kata lain, jika sudah terinfeksi virus HIV, maka penderita selamanya akan memiliki virus HIV di dalam tubuhnya.

HIV dapat ditularkan melalui pertukaran cairan tubuh dengan seseorang yang sebelumnya sudah terinfeksi.

Contoh melalui cairan tubuh adalah saat berhubungan seksual tanpa pengaman atau kontak darah dengan luka penderita, atau tertusuk jarum suntik yang bekas dipakai oleh orang yang terinfeksi HIV. Tidak seperti penyakit lainnya yang timbul setelah terpapar virus dan menimbulkan gejala khas, infeksi HIV baru dapat menimbulkan gejala setelah bertahun–tahun kemudian.

Dan perlu diingat, gejala yang ada sangat tidak khas, kecuali jika sudah berat, seperti misalnya TB millier dan meningitis.

Lalu, bagaimana caranya mengetahui apakah Anda memiliki HIV atau tidak? Satu-satunya cara adalah dengan melakukan pemeriksaan HIV. Pemeriksaan dapat dilakukan dengan mengambil darah dan dilihat hasilnya apakah terdapat virus HIV atau tidak.

Sangatlah penting untuk mengetahui apakah Anda memiliki HIV atau tidak, terutama bagi yang berisiko tinggi seperti pekerja seks komersil, berhubungan seksual dengan banyak pasangan, serta petugas medis.

Yang terjadi pada tubuh penderita Ketika seseorang sudah terinfeksi virus HIV, beberapa dapat mengalami gejala serupa seperti flu dalam dua hingga empat minggu setelah terinfeksi (stadium 1). Tetapi beberapa orang ada yang tidak mengalami gejala apapun selama fase ini.

Gejala seperti flu yang muncul bisa berupa demam, menggigil, muncul ruam pada kulit, keringat malam,

nyeri otot, radang tenggorokan, mudah lelah, pembesaran kelenjar getah bening, atau sariawan di mulut.

Perbedaan antara gejala flu biasa dan gejala pada stadium 1 HIV ini adalah jika gejala flu biasa akan hilang dalam 1 minggu dan tidak muncul kembali lagi, gejala yang menyerupai flu ini bisa terjadi berulang ulang kali dan cenderung lebih berat daripada sebelumnya.

Setelah beberapa bulan virus HIV masuk ke tubuh, 40-90 persen orang akan mengalami ARS (Acute Retroviral Syndrome), yaitu gejala–gejala yang pada stadium awal disebutkan akan berlangsung lebih lama sekitar 1 bulan.

Setelah melewati beberapa bulan semenjak virus HIV masuk, jumlah virus di dalam tubuh menjadi semakin banyak dan semakin merusak sel-sel kekebalan tubuh. Akibatnya, tubuh menjadi mudah terserang penyakit dan membutuhkan waktu yang semakin lama untuk pulih.

Saat jumlah virus semakin banyak dan sistem kekebalan tubuh hancur, di fase inilah penyakit seperti Tuberkulosis Milier atau Meningitis menyerang dan sangat berpotensi mengancam nyawa.

Maka dari itu, mengetahui apakah seseorang memilki HIV atau tidak sangatlah penting untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi. Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala HIV seperti di atas, segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.(jpnn)

Tidur Nyenyak Ternyata Kunci Sukses Menurunkan Berat Badan MENDAPATKAN tidur yang nyeyak ternyata membantu mempercepat penurunan berat badan.

Suplemen kesehatan dan kesejahteraan Forza Supplements telah menganalisis kebiasaan tidur 1.000 orang dan menemukan hubungan korelatif antara jumlah z yang didapat dengan berat badan yang hilang.

Tiga perempat peserta yang memiliki pola tidur biasa merasa lebih mudah menurunkan berat badan.

Mereka lebih cenderung mengikuti diet dan memiliki waktu makan yang konsisten.

Mereka yang tidur kurang dari tujuh jam dalam semalam mengakui mengalami kebiasaan makan yang kacau, di mana 64 persen lebih mungkin untuk ngemil.

Berapa banyak jumlah waktu tidur yang akan memastikan penurunan berat badan yang efektif?

Menurut penelitian, disarankan untuk mencoba tidur antara tujuh sampai delapan jam semalam untuk membantu penurunan berat badan.

Dan waktu yang ideal untuk mencium bantal adalah pukul 10.00 malam karena tidur paling restoratif terjadi sebelum tengah malam.

“Mereka menyebutnya keindahan tidur karena alasan yang sangat bagus, delapan jam semalam benar-benar membantu kita menurunkan berat badan dan hidup lebih sehat,” kata Direktur pelaksana Suplemen Forza, Lee Smith, seperti dilansir laman Yahoo Health, Selasa (6/3).

“Penelitian baru ini menunjukkan bahwa kunci sukses diet adalah disiplin dan rutin Anda perlu mengadopsi kebiasaan baik dan tetap bersama mereka,” pungkas Smith.(jpnn)

tampil terdepan

ZETI

EN

Unduh persyaratan lomba di

bit.ly/SKZMST2k18

MY SUPER TEACHER 2K18

Unduh formulir pendaftaran di

TINGKAT SMA/SEDERAJAT KOTA TERNATE & TIDORE KEPULAUAN

bit.ly/FormulirZMST2k18

PENDAFTARAN DAN PENGUMPULAN BERKAS

DIPERPANJANG S/D 24 MARET 2018

MORE THAN A TEACHER

SEMUA PESERTA YANG MENGUMPULKAN BERKAS OTOMATIS TERDAFTAR

ZETI 21%

facebook

Zetizen Maluku Utara @zetizen_malut

EN

JUMAT, 9 MARET 2018

KONTAK PERSON WA: 082291787588 (Nani) WA: 082190309037 (Dewi) WA: 081244303576 (Arga)

FIND MORE ON:

zetizen.com

Malut Post • HAL. 24

Profil Responden

Zetizen pernah melakukan crosscountry traveling.

Cowok 29% Cewek 71%

Alasan Zetizen tertarik mencoba cross-country traveling

SMP 7% SMA 79% Kuliah 14%

(3 tertinggi):

Bisa melihat banyak tempat dan budaya sekaligus sekali jalan

50%

Cocok buat refreshing saat liburan panjang

21%

Buat mencari tantangan yang beda dan seru

13–15 tahun 15% 16–18 tahun 71% 19–20 tahun 14%

JUMLAH RESPONDEN 1.024 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.

14% RIFQI/ZETIZEN TEAM

Jelajah

Lintasi Batas Negara Sendirian Kalau kamu kira cuma traveler profesional yang bisa melakukan cross-country travelling, dugaanmu salah. Yup, Gendis Ariani, salah seorang Zetizen, juga pernah loh bertualang ke beberapa negara dalam sekali jalan loh.

Salah satu rute yang pernah dia coba adalah melintasi lima negara Asia Tenggara sekaligus.

Yakni, Vietnam–Kamboja–Thailand–Malaysia– Singapura. ’’Aku pilih rute menurun karena lebih mudah dan murah daripada rute dari atas (Vietnam, Red),’’ jelasnya.

Buat berpindah-pindah, Gendis memilih menggunakan jalur darat. ’’Emang cukup ribet sih karena harus masuk kantor imigrasi di masingmasing perbatasan,’’ tuturnya. Tapi, hal itu bisa menekan banyak bujet ketimbang menggunakan pesawat. Tip lain adalah menggunakan aplikasi Couchsurfing buat mendapatkan penginapan gratis. ’’Tapi harus hati-hati dan jeli memilih host biar stay kita juga nyaman dan nggak awkward,’’ ucapnya.

Untuk membuat perjalanan lebih efisien, Gendis lebih dulu menukarkan semua uangnya ke mata uang USD. Dengan berbagai trik dan persiapan yang dia susun, perjalanan menempuh lima negara tersebut cuma menghabiskan dana kurang dari Rp 2,5 juta loh! ’’Buat lompat antarnegara, aku pilih naik bus yang harganya cuma sekitar Rp 130 ribu. Untuk makan, aku bawa banyak mi dari Indonesia, hehe,’’ ungkapnya.

Pengalaman dan tip menjelajah Asia Tenggara dari Gendis kayaknya boleh banget nih dicoba para pelajar dan mahasiswa!

Cari Tantangan Lintasi Caucasus Area

Banyak Negara dalam Satu ’’Langkah’’ Gendis Ariani, mahasiswi

DOK. PRIBADI

LOCAL STAY: Memanfaatkan aplikasi Couchsurfing, Gendis Ariani mendapatkan tempat stay gratis dan host rumah yang ramah.

SEKALI dayung, dua tiga pulau terlampaui. Kalau traveling ke satu negara aja bisa bikin happy luar biasa, gimana jadinya jika sekali berangkat kita langsung berkunjung ke beberapa negara sekaligus? Yep, keseruan penuh tantangan itulah yang didapat kalau kamu melakukan crosscountry traveling. Selain bisa mengunjungi banyak tempat dalam sekali jalan, pengalaman yang didapat jauh lebih memuaskan. Nggak percaya?

Simak deh kisah mereka yang pernah melakukan cross-country traveling berikut ini! (far/c22/nrm)

Muhammad Arif Rahman, traveler dan blogger

DOK. PRIBADI

ANTI-MAINSTREAM: Menjelajah Azerbaijan dan negara di Caucasus Area memberikan pengalaman baru yang menantang buat Arif.

Sebagai traveler yang menjelajah banyak negara sejak 2010, Muhammad Arif Rahman menemukan keseruan berbeda saat melakukan cross-country traveling. Buat cari pengalaman anti-mainstream, dia pernah menjelajahi negara-negara yang lekat dengan stigma konflik. ’’Aku pergi menjelajahi Caucasus Area, yaitu Iran–Azerbaijan–Georgia– Armenia,’’ tutur travel blogger yang di Instagram (@arievrahman) punya 15,4k follower itu.

Melintasi Caucasus Area ternyata banyak tantangan yang harus dihadapi loh. Salah satunya adalah permasalahan visa. ’’Membuat visa sebenarnya gampang-gampang sulit. Untuk negara di Caucasus Area, visa tersedia dalam bentuk e-Visa. Jadi, kita tinggal login aja ke website setiap negara yang akan dituju,’’ jelasnya. Harga pengurusan visa tersebut cukup beragam, yakni USD 7–50. Pengajuan visa ke beberapa negara di Caucasus Area ternyata cukup ketat. Visa Armenia Arief bahkan sempat ditolak sampai harus dibantu staf duta besar Armenia di Indonesia.

Meski menjelajah banyak negara sekaligus emang menantang, ada hal yang bikin Arief ketagihan. ’’Memang butuh tenaga ekstra, tapi juga banyak untungnya. Misalnya, tiket bisa lebih murah. Buat berpindah antarnegara bisa dengan jalur darat karena geografisnya nempel,’’ terangnya.

Buat yang pengin mencoba cross-country traveling, Arif punya tip nih. ’’Yang utama adalah persiapan mental dan riset yang mendalam supaya tahu kebutuhan di setiap negara.’’ jelasnya.

So, tertarik beradaptasi langsung ke banyak negara dalam sekali jalan?

Start the Trip!

DOK. PRIBADI

DOK. PRIBADI

Amerika Disebut sebagai The Promised Land, perjalananmu di Benua Amerika bisa dimulai dari Peru. ”Selain murah, perjalanan ke Peru memperkaya pengetahuan budayamu,” ujar Trinity yang terkenal dengan buku The Nekad Traveler. ”Berikutnya, kamu bisa naik bus atau kereta ke Chile, Ekuador, dan Kolombia. Selain letaknya yang dekat, negara-negara itu punya aturan bebas visa bagi pemilik paspor Indonesia,” lanjutnya.

Menurut Trinity, hal yang harus dilakukan sebelum menjelajah negara Amerika adalah memahami peta agar bisa merencanakan rute dan itinerary.

Soalnya, Benua Amerika punya banyak tempat yang worth it dikunjungi. ”Gambarannya, per hari tiap traveler membutuhkan uang $50 untuk menempuh rute di atas,” ungkap Trinity.

Buat pindah antarnegara Amerika, pesawat bisa memberikan harga lebih murah dan waktu efektif!

Asia

Eropa Buat menjelajah Eropa, perjalanan bisa dimulai dari Amsterdam. ”Selain banyak opsi maskapai penerbangan dari Jakarta ke Amsterdam, media transportasi ke negara lain sangat memadai,” ujar Fabiola Lawalata dari @jalan2liburan.

Dari Amsterdam, kamu bisa melanjutkan ke Belgia, Prancis, dan Spanyol. Atau menjelajah Austria dan Swiss setelah dari Amsterdam. Kamu cuma memerlukan satu visa yang disebut visa schengen.

Menggunakan bus sebagai transportasi antarnegara bisa jadi pilihan. ”Contohnya, harga tiket bus dari Brussel, Belgia menuju Paris, Prancis, sebesar Rp 150.000. Tentu berbeda dengan tiket kereta yang mencapai Rp. 820.000,” ungkap Fabiola. Kamu juga bisa dapat harga murah dengan membeli tiket dari jauh-jauh hari loh.

Untuk yang masih ragu pergi jauh, menjelajah negara-negara Asia juga nggak kalah seru dicoba. ”Sebagai jujukan pertama, kamu bisa terbang ke Kuala Lumpur karena banyak tujuan penerbangan ke luar negeri dengan harga terjangkau,” ujar Papi Michel dari @puppytraveler.

Dari Kuala Lumpur, kamu bisa lanjut ke Singapura, Macau (Tiongkok), Hongkong, Ho Chi Minh (Vietnam), dan Phnom Penh (Kamboja) karena dekat dan transportasinya mudah.

Dari Macau ke Hongkong, kamu bisa menggunakan kereta cepat.

Kemudian, kamu bisa menggunakan kereta api ke Ho Chi Minh. Untuk pergi ke Phnom Penh, kamu bisa memilih bus. ”Tapi, berbagai kemudahan itu tetap harus diimbangi dengan pembuatan itinerary yang dilengkapi dengan jadwal transportasi, baik dalam kota maupun antarnegara,” sarannya.

Psst, review perjalanan yang ditulis traveler berpengalaman juga jadi kitab yang penting loh! (raf/c25/nrm)