Iqro' 32

BANDARA BOOK STORE

SURAT

PEMBACA

Surat pembaca

Ilustrasinya diperbanyak jangan hanya tulisan doang, overall udah bagus. (kaze) Terima kasih atas masukannya. Untuk IQRO’ edisi 32 ini kami akan memperbanyak gambar dan juga i­lustrasinya.

Boleh juga bagi yang berbakat untuk mengirimkan ­­­ilustrasi ­sesuai dengan tema yang IQRO’ usung.

Sebaiknya majalah IQRO’ diberi desain yang lebih menarik karena desain sebelumnya terlihat kurang ­ ­menarik. (M.A.H) Terima kasih atas sarannya. Untuk IQRO’ edisi 32 ini kami berusaha membuat layout lebih menarik dari edisi sebelumnya dengan ilustrasi dan gambar yang lebih ­ ­banyak dan cerah Mohon ditambah rubrik-rubrik yang lebih seru lagi dong. Biar lebih Wow! (EqEN/7/S4) Terima kasih atas sarannya. Untuk edisi kali ini kami ­sudah memberikan beberapa rubrik baru, salah ­satunya adalah “What They said”. Penambahan rubrik juga ­menyesuaikan halaman yang tersedia, oleh ­karena itu kami ­hanya bisa menambahkan beberapa ­rubrik.

Kalau bisa Quiznya jangan TTS terus. Mungkin bisa ­diganti seperti riddle. Fighting!!! (Simon Pretty) Terima kasih atas masukannya. Untuk IQRO’ edisi 32 ini kami masih memakai TTS untuk Quiz. Sedangkan riddle akan kami usahakan di edisi 33.

#32

JANUARI 2016

Saya harap ada rubrik tentang fashion juga ya... J (Z.S) Terima kasih atas sarannya. Untuk rubrik tentang f­ashion kami belum bisa menambahkannya pada edisi kali ini, mungkin lain waktu kami bisa menambahkan.

STOP Bullying 1

SAY Hi Assalamu’alaikum W. W. Salam Jurnalis! Ha... Hi... Hu...

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan pertolongan-Nya. S­ ehingga, kami bisa menyelesaikan majalah IQRO’ MAN 3 Kediri. Seperti biasanya, dalam pembuatan ­majalah ini, tentu tidak lepas dari berbagai hambatan. Tetapi, kami yakin bahwa dimana ada kemauan, di situ pasti ada jalan.

Tidak lupa, kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Sja’roni, M.Pd.I., selaku kepala m ­ adrasah, Bapak Moch. Machin, S.Pd., selaku waka kesiswaan, Ibu Nurlaili Sa’adah, S.Pd., selaku ­pembina OSIS, Ibu Nurul Mudawamah, S.Pd., selaku pembina Pers Jurnalistik, dan orang tua, serta seluruh warga MAN 3 Kediri, khususnya anggota Pers Jurnalistik. Tidak lupa pula, kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak lain yang telah membantu kami dalam pembuatan majalah IQRO’, baik dari sponsor, percetakan, dan lain-lain.

Pada edisi yang ke-32 ini, kita akan membahas tentang “Stop Bullying”. Kenapa tema sih ­memilih tema ini? zaman sekarang ini banyak terjadi fenomena “bullying” yang marak di k­ alangan ­pelajar. Bullying dianggap sebagai hal yang menjadi candaan bagi remaja khususnya ­pelajar. ­Apalagi, ­kebanyakan dari bullying itu terjadi di Sekolah. Untuk itu, lewat majalah IQRO’ ini, kita akan m ­ embahas tentang apa sih bullying itu dan trend-trend lain yang melengkapi ­bullying. So, langsung aja kita intip dalamnya.

Majalah ini tidaklah luput dari kekurangan dan kesalahan. Maka dari itu, kami sangat terbuka atas kritik dan saran dari para pembaca. Selamat membaca! Semoga bermanfaat. Amin.

Wassalamu’alaikum W. W.

Pimpinan Perusahaan: Moya Aisya Abduna|Pimpinan Redaksi: Kalam Kubry S|Sekretaris 1: Azizah ­Chaula Z.|Sekretaris 2: Hindun Mar’atus S.|Bendahara: Dyah Ayu M.M|Divisi Karya: Putri Dwi R.M|Litbang: Hafidzatus Zuhriyatin|Editor: Etika Norma Utami, Zakiyatus Shawa|Distributor: Meira ­Oryza Vidia Utami, Hafidzatus Zuhriyatin|IT: Nur Alfina, Valiana Gamma| Tim Redaksi: Nafi’atul Lutfiyah, Wardatus Salsabila, Refisafitasari Y.N, Raura Farah El-ha, Nurfadila Afifah, Salsabil R.A, Nanda Ayu S, M. Naufal Nizar, Puteri Sinda Setya Esa, Salma Fitria Arisanti, Iftitah Safira Hana, Nabila Hamzati

2

MENU IQ Surat Pembaca 1 Say Hi 2 Menu IQ 3 What They Said?

4 Britama 5 Investigasi 8 Reportase 10 Religi 12 Ekskul 14 Ngintip 15 Flashback 17 Ngulas 18 Populer Guru I 19 Life message 21 Popular Siswa 23 English Zone 25 Info 26 Arabic Zone 27 Cerpen 29 Just In Time News 33 It’s Polling 34 Matrix In Action 35 Potret Kita 36

Yang Tak Terlihat 38 FROZH 39 EnsIQROpedi 41 Puisi 43 Artikel 44 Eksperimen 46 Biografi 48 Quotes Guru 50 Tips 51 Quotes Siswa 52 ComIQ 53 F2M 57 Ha…Hi…Hu… 58 Guruku Menulis 59 CinematiQ 61 Resensi 63 Suara SIswa 65 Q-Net 66 Psikotest 68 Tahukah Kamu 70 Populer Guru 2 71 Quiz 72

3

what THEY SAY ABOUT Bullying

Biasanya bullying dilakukan oleh teman sendiri dan itu menyangkut urusan ­pribadi mereka. Tapi, ada juga yang tanpa da masalah langsung nge-­ ­ bully temannya sendiri. Bully merupakan suatu tindakan yang cenderung ­ menuju kearah kekerasan fisik dan mental, mereka menganggap ­hanya sebagai hiburan, padahal hal tersebut ­menyakiti temannya sendiri.

(Badi’atus Sholihah-XII Agama) Bullying salah satu bentuk penindasan ­terhadap orang-orang yang lemah. Si ­Pelaku merasa memiliki ­ kekuasaan ­ se­ hingga dia ­semena-mena t­erhadap yang lain. Sedangkan Si Korban ­biasa­nya tidak berani melaporkan ­bulying yang dialaminya kepada pihak berwajib.

(Farichah Fa’ilal Chusna- XI MIPA 1) Bully! WOW...! bully kerap dilakukan oleh orang yang kurang bisa ­ mengendalikan mental dan emosinya sendiri. Orang ­ yang ­ pernah mem-bully kemungkinan besar Ia ­ pernah dibully, dan tak bisa ­me­lampiaskannya, sehingga ­temanlah yang menjadi sasaran. Simple aja, ­kalau ­mental kita tangguh dan kita ­cerdas, buuly gak akan membuat kita putus aja! Udah deh, gak usah takut, lha wong kita nggak salah! ­ Untuk bullyers, STOP Bullying and GROW WITH ­ SMILE !

(Rochmawati Noerma W- XI MIPA 3)

4

Bullying secara mental yang sangat ­me­nyakitkan. Karena bisa membuat ­se­orang anak down mental lalu ­ frustasi dan bisa ­sampai bunuh diri. ­Jadi kalian para anakanak gank yang suka ­bully, please lah gak usah jadi penguasa. INGAT! Masa depan Indonesia ada ­ ­ ditangan kalian. Jangan ­lakukan ­tindakan bodoh untuk negeri kita. ­­­A TRUE FRIENDS NEVER LEAVE! STOP ­Bullying ­untuk INDONESIA J (Anonymous- XI MIPA 5)

Bullying? Seperti menjadi tren di ­kalangan remaja yang menurut ­ mereka gaul dan keren. Padahal nih ya, ­ ­ tanpa disadari ­bullying melukai ­perasaan orang/ ­sasaran/ korban bullying. ­ Meskipun niatnya hanya bercanda, tetapi kadnag bisa menimbulkan pertengkaran. Secara tidak langsung ­bullying bisa menimbulkan ke­ senjangan. Jadi, buat teman-teman STOP Bullying PLEASE! ­Bercanda sewajarnya okey J (Ulfa Ryan Rahmawati- X MIPA 5)

Britama

Bullying DALAM KEHIDUPAN SOSIAL

M

enurut American Psychiatric Association (APA) dalam Stein, dkk 2006, bullying adalah perilaku agresif yang dikarakteristikkan dalam tiga kondisi: ­perilaku negatif atau jahat, yang dimaksudkan untuk merusak atau membahayakan, ­perilaku yang diulang selama jangka waktu tertentu, dan hubungan yang melibatkan ­ketidakseimbangan kekuatan atau kekuasaan dari pihak-pihak yang terlibat. Dari sumber lain, menyatakan bahwa bullying berasal dari kata “bully” yang mengacu pada arti “ancaman” yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain, yang biasanya dilakukan kepada orang yang lebih “lemah” atau “rendah” dari sang pelaku, yang bertujuan untuk mengintimidasi korban. Sedangkan, definisi bullying menurut PeKA (Peduli Karakter Anak) adalah sikap agresi dengan tujuan untuk menyakiti orang lain, baik secara fisik maupun mental. Bullying berbeda dengan pertengkaran, karena ­bullying merujuk pada tindakan yang bertujuan untuk menyakiti, dimana tindakan tersebut dilakukan secara berulang-ulang.

Bullying atau yang biasa dikenal dengan perpeloncoan secara garis besar d ­ ibagi menjadi dua, yaitu direct bullying dan indirect bullying. Direct bullying adalah ­bullying yang menyangkut kekerasan fisik dan verbal, sedangkan indirect bullying ­merupakan bullying yang dilakukan dengan cara mengisolasi korban secara ­sosial. ­Contoh dari kekerasan fisik: menendang, memukul, menjambak, dan berbagai macam ­tindakan yang menimbulkan rasa sakit pada fisik seseorang. Akibat dari kekerasan fisik: ­tubuh menjadi lemah dan tidak bisa tidur dengan nyenyak,­­karena rasa ter­tekan. Hal-hal tersebut membuat kinerja tubuh korban menjadi lemah, ­sehingga ia mudah sakit.

5

Britama

R

Contoh dari kekerasan verbal:

mengejek, mengumpat, memfitnah, dan memberi julukan buruk kepada korban.

Contohnya, ada seseorang memanggil temannya dengan sebutan “Si Dekil” ataupun julukan lain, yang tidak ­sesuai dengan nama ­aslinya. Pelaku ber­teriakteriak di depan umum dengan ­bahagia, mengejek ­korban dengan ­maksud merendahkan dan mempermalukan­ nya. ­Sedangkan, ­contoh dari ­tindakan mengisolasi secara sosial adalah ­tindakan mengucilkan ­korban, ­sehingga ­korban tidak memiliki teman. Orangorang di sekitar korban merasa bahwa korban tersebut merupakan manusia yang tidak penting, yang tidak memberikan ke­ untungan apabila berteman ­dengannya. Bahkan, mereka khawatir akan ­menjadi korban b ­ ullying, ­apabila mereka berteman ­dengan ­korban ­bullying tersebut. Sehingga, ­dapat di­ katakan bahwa b ­ ullying merupakan ­salah satu tindakan yang menyakitkan dan memalukan bagi korbannya.

~

6

s

Tidak seorang pun yang meng­inginkan bullying, karena setiap orang me­miliki hak untuk diperlakukan secara wajar dan dihargai oleh orang lain. Namun, apa yang terjadi tidak sesuai dengan apa yang diinginkan, karena sekarang ini ­sedang marak terjadi bullying. B ­ ullying terjadi dimana saja. Khususnya, di tempat-­ tempat yang jarang terdapat penindak tegas bagi para pelaku bullying tersebut. Maka, d ­ alam hal ini, peran orang tua sangatlah dibutuhkan dalam upaya penanggulangan bullying, yaitu dengan meningkatkan sikap kepedulian kepada anak-anaknya. Sedangkan, bagi orang tua yang anaknya bersifat ter­tutup, maka orang tua tersebut harus lebih memperhatikan perilaku anaknya, baik ­dengan mengontrol ­semangatnya dalam ber­ sekolah, mengontrol kesehatannya, dan lain-lain. Bagaimanapun, kita harus waspada dengan bullying, yang mungkin terjadi di mana saja, termasuk di sekolah.

Contoh yang menonjol dari bullying di lingkungan sekolah terjadi ketika MOS, yaitu perpeloncoan hingga mengakibatkan siswa meninggal dunia. Setiap tahun, agenda MOS tersebut selalu saja seperti itu dan tidak ada perubahan. Hal tersebut mengindikasikan kepada kita ­bahwa ­bullying merupakan suatu tindakan turun-menurun yang sudah membudaya di kalangan pelajar.

E

L

Britama

Bullying bisa berupa penindasan yang bisa dilakukan sewaktu-­waktu ­secara berulang-ulang. Hal ­tersebut menggambarkan adanya ketidak­seimbangan kekuasaan antara ­kelompok yang kuat menyerang kelompok yang lemah. ­Tindakan tersebut bisa dicegah ­dengan mengajarkan ­keterampilan ber­sosialisasi agar setiap orang ­menyadari ­betapa pentingnya hidup bersama ­dengan ­kondisi yang aman dan sejahtera, ­serta mengajarkan ­setiap orang untuk ­saling berinteraksi tentang kebaikan, yang mampu menjadikan mereka sebagai penerus bangsa yang produktif.

W

Apa pun bentuk bullying yang di­ lakukan oleh seseorang kepada orang lain, intinya sama, yaitu penekanan­ ­terhadap seseorang, hingga memberi ke­ puasan tersendiri bagi pelaku. ­Biasanya, yang menjadi korban bullying adalah anak-anak, yang tidak mampu melawan ­tindakan tersebut. Sedangkan, pelaku bullying sendiri merupakan anak-anak yang memiliki ego tinggi, bersikap kasar, dan berani. Keberhasilan pelaku dalam melakukan bullying akan mendorong­ nya untuk melakukan tindakan lain yang lebih parah. Bahkan, yang lebih ber­ ­ bahaya, tidak jarang pula korban ­bullying tersebut terlalu tertekan dengan apa ­ yang telah dialaminya dan memutuskan untuk melakukan tindakan yang sama ­kepada orang lain.

~

Menjadi target bullying tentu tidak menyenangkan, karena tindakan ­tersebut dapat menimbulkan rasa sedih dan takut. Jika hal tersebut terus terjadi, maka pada titik tertentu akan membuat sese­ orang menjadi sangat cemas dan tertekan, sehingga bisa meng­akibatkan penurunan pada prestasi ­ belajar dan kondisi ­ psikologisnya. B ­ ullying bisa mengakibatkan ­ seseorang trauma, ­karena bullying termasuk tindak kekerasan yang tidak bisa ditolelir. Bahkan, ­sudah sepatutnya apabila pelaku ­ bullying ­tersebut dijerat ­hukum, ­sebagaimana di negara-negara lain. Anak-anak yang menjadi korban ­bullying biasanya ­merasa malu, takut, dan enggan bergaul dengan orang yang ada di sekitarnya. Sehingga, untuk membuat mereka kembali mampu menjalani aktivitas sehari-hari dengan baik, ­mereka perlu dibekali dengan “alat” yang bisa membuat mereka yakin ­bahwa ­mereka mendapatkan per­tolongan.

Selain itu, kita juga bisa memberikan ­ ­jaminan ­kepada mereka bahwa mereka tidak akan dibully lagi, yaitu dengan menjadi tempat curhat bagi mereka, serta menjadi teman mereka untuk melakukan ber­bagai ­kegiatan positif. (Kalam/Hindun)

F

7

Investigasi

Terapi

Korban Bullying

Bullying merupakan perilaku agresif dan negatif yang dilakukan oleh seseorang atau ­ sekelompok orang secara berulang-ulang d ­ engan tujuan untuk menyakiti korban, baik secara fisik maupun psikis. Menurut ­­ dr. ­ Erikavitri Yulianti, SpKJ, perilaku bullying dapat muncul sejak remaja, terutama remaja yang ­ ber­ masalah perilaku kronis, emosional, dan per­ kembangan. Kelompok remaja itulah yang ­rentan menjadi pelaku maupun korban bullying.

Bentuk bullying terbagi menjadi dua, yaitu bullying yang dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Bentuk bullying yang dilakukan secara langsung diantaranya adalah menyakiti, meng­ancam, menjelek-jelekkan, dan sebagainya. Sedangkan, bentuk bullying yang dilakukan secara tidak langsung diantaranya adalah menghasut, mendiamkan, mengucilkan, dan sebagainya. Adapun ­tindakan lain yang termasuk dalam kategori bullying diantaranya adalah menyebarkan gosip, memberikan julukan yang bersifat ejekan, mempermalukan seseorang, melakukan pemalakan, dan sebagainya.

Karakteristik seseorang yang menjadi korban bullying adalah sukar berteman, pemalu, ­memiliki keluarga yang overprotective, memiliki kekurangan fisik atau berkebutuhan khusus, dan sebagai­ nya. Sedangkan, seseorang yang menjadi pelaku bullying memiliki karakteristik tertentu, diantaranya adalah pemberani, agresif, rendah diri, mudah cemas, dan sebagainya. Bullying menjadi bentuk per­ tahanan diri yang digunakan oleh pelakunya untuk menutupi perasaan rendah diri dan cemas yang dimilikinya. Lalu, bagaimana cara mengenali seseorang yang diindikasi mengalami bullying? Kita dapat mengenalinya dengan ciri-ciri yang ada pada korban bullying tersebut. Ciri-ciri korban bullying yang telah dirangkum oleh Kompas.com diantaranya adalah enggan datang ke sekolah, sering sakit secara tiba-tiba, mengalami penurunan nilai, sulit untuk tidur, sulit untuk bergaul dengan teman baru, dan sebagainya.

Dampak bullying bagi para korbannya bisa berupa dampak fisik maupun psikis, yang dapat berlangsung secara sementara maupun berkelanjutan. Dampak bullying bagi para korbannya adalah ­rendahnya kepercayaan diri, sering menyendiri, merosotnya prestasi akademik, merasa terisolasi ­dalam pergaulan, terpikir atau bahkan mencoba untuk bunuh diri, dan sebagainya.

8

Investigasi

Oleh: Azizah Chaula Zukiya dan Etika Norma Utami Cara untuk mencegah terjadinya bullying: 1. Mengajarkan kepada para siswa tentang bagaimana cara menyampaikan pendapat kepada orang lain dengan tepat. Hal ini termasuk kemampuan untuk mengatakan tidak atas tekanan-tekanan yang didapatkan dari pelaku bullying.

2. Sekolah meningkatkan kesadaran akan adanya perilaku bullying, serta menjalankan kebijakan anti bullying. Sehingga, siswa harus percaya kepada sekolah bahwa jika ia menjadi korban 足bullying, maka sekolah akan memberikan pertolongan kepadanya, serta ia juga harus percaya kepada 足sekolah bahwa jika ia menjadi pelaku bullying, maka sekolah akan bekerjasama dengan orang tua untuk mengatasi permasalahan tersebut.

3. Memutus lingkaran konflik bullying dan mendukung sikap anti bulyying.

Beberapa hal yang dapat dilakukan setelah terjadinya bullying: 1. Melakukan pendekatan persuasif dan personal kepada korban bullying melalui teman terdekat足 nya, serta memberikan sanksi kepada para pelaku bullying.

2. Melakukan komunikasi dan interaksi yang baik antara pelaku dan korban bullying, serta orang tua keduanya.

3. Mengekspose berita terjadinya bullying melalui berbagai media dengan memberikan penekanan terhadap timbulnya berbagai dampak negatif akibat bullying, sehingga hal tersebut bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar tidak melakukan tindakan yang serupa.

Penanganan yang dapat dilakukan kepada para pelaku bullying: 1. Segera ajak pelaku bullying untuk membicarakan tentang apa yang telah ia lakukan dan jelaskan bahwa tindakannya tersebut telah merugikan dirinya sendiri dan orang lain.

2. Cari alasan atau latar belakang mengapa pelaku bullying melakukan hal tersebut. Alasan atau latar belakang tersebut dapat menjadi penentu penanganan pelaku bullying.

3. Posisikan diri untuk menolong pelaku bullying, bukan menghakiminya.

9

Reportase

M

asa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) adalah masa pengenalan siswa-siswi kelas X SMA terhadap lingkungan sekolah yang baru. Momen ini merupakan momen yang paling dinanti oleh siswa-siswi baru dan bisa dikatakan bahwa momen ini merupakan momen yang mendebarkan, ­karena mayoritas MOPDB diisi dengan ajang pembalasan kakak kelas kepada adik kelas. ­Pembalasan ­tersebut biasanya berupa kekerasan atau bullying. MOPDB sendiri merupakan salah satu ­agenda t­ahunan bagi MAN 3 Kediri dan perlu kita ketahui bahwa sejak dahulu hingga sekarang, belum pernah terjadi ­kekerasan pada MOPDB di MAN 3 Kediri. Hanya saja, biasanya para panitia MOPDB memberikan sedikit hukuman kepada para peserta untuk melatih mental dan fisik mereka. MOPDB MAN 3 Kediri pada ­tahun ini berbeda dengan MOPDB yang diselenggarakan pada tahun sebelum­nya. ­Pemberian ­hukuman fisik pada MOPDB tahun ini begitu diminimalisir, karena adanya Peraturan Menteri ­Pendidikan dan ­Ke­budayaan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2014 Pasal 3 Ayat 1 tentang MOPDB di sekolah, yang berbunyi: “Sekolah dilarang melaksanakan masa orientasi peserta didik baru yang mengarah kepada tindakan kekerasan, pelecehan dan/atau tindakan destruktif lainnya yang merugikan peserta didik baru, baik secara fisik maupun psikologis, baik di dalam maupun di luar sekolah.”

Peraturan tersebut menyebabkan siswa dan siswi, serta wali murid protes atau mengungkapkan ke­ tidaksetujuan mereka terhadap pelaksanaan MOPDB tersebut. Mereka menganggap bahwa hukuman mental dan fisik pada MOPdB tersebut telah melewati batas kewajaran. Perbedaan pemikiran terkait MOPDB tersebut menimbulkan banyak kontroversi. Siswa dan siswi kelas X mengungkapkan bahwa mereka senang dengan MOPDB ini, karena tidak adanya hukuman fisik dan mental. Tetapi, di sisi lain siswa-siswi kelas XI dan XII cukup kecewa dengan hal tersebut, karena hal tersebut membuat adik kelas kurang menghormati kakak kelas.

Idealnya, MOPBD bertujuan sebagai p ­ e­ngenalan lingkungan, baik sesama siswa siswi dan terhadap lingkungan yang baru. MOPDB sebagai sambutan hangat bagi generasi baru. MOPDB juga m ­ erupakan langkah awal untuk berprestasi. Tugas-­tugas yang biasanya tidak bermanfaat bisa diubah menjadi tugas yang kreatif dan unik. ­Kemudian MOPDB juga bertujuan untuk meng­­­­­­­­­­in­spirasi. ­Kegiatan ini harus bisa menumbuhkan kecintaan terhadap tempatnya menuntut ilmu. Bukan, menyia-­ ­ nyiakan ­ segala hal untuk melakukan ber­ bagai ­kegiatan yang tidak berguna dengan acara. Ter­akhir, MOPDB bukan ajang balas dendam. Kerap se­ jumlah MOPDB yang dilakukan menjadi salah satu cara senior untuk bisa 'balas dendam' terhadap junior. S­ ebaliknya, MOPDB yang baik harus memiliki

10

tema serta konsep untuk mengarahkan siswa baru pada hal-hal yang berguna. Bukan semerta-­merta untuk ­menakut-nakuti adik kelas agar terlihat kewibaan kakak kelas.

Meskipun para peserta senang dengan MOPDB ini, ternyata banyak kekurangan dalam MOPDB ini, salah satunya adalah banyak kegiatan yang tidak tepat waktu. Sehingga, tidak heran apabila begitu banyak masukan dari pihak luar yang diharapkan bisa digunakan untuk memperbaiki proses pelaksanaan MOPDB pada tahun selanjutnya. Masukan tersebut bisa berupa ­kritik ­maupun saran yang dapat mereka sampaikan melalui ­angket yang telah disebarkan kepada ­siswa dan siswi MAN 3 Kediri. (Dy/Va)

Reportase

11

Religi

MAKNAI PERBEDAAN

K

ita diciptakan oleh Allah SWT Yang Maha Esa dengan segala perbedaan. Allah SWT menciptakan makhluk-Nya dengan segala kekurangan dan kelebihan agar mereka saling melengkapi.

Namun, tidak ada satu pun yang Dia ciptakan secara sempurna, karena kesempurnaan tersebut hanyalah milik Allah SWT. Manusia diciptakan dengan berbagai kekurangan, mulai dari kekurangan dalam segi rezeki, ilmu, jasmani, maupun rohani. Namun, dengan adanya kekurangan tersebut, setiap hamba tidak boleh menyerah dan mengeluh, tetapi mereka harus tetap bersyukur kepada Allah SWT, meskipun terkadang Allah SWT pun menunjukkan berbagai kekurangan hamba-Nya secara nyata, seperti cacat jasmani. Dari kejadian tersebut, dimaksudkan bahwa hendaknya kita senantiasa mengambil hikmah dari segala sesuatu yang Allah SWT anugerahkan untuk kita.

Selain itu, manusia juga diciptakan oleh Allah SWT dengan berbagai perbedaan. Dengan ada­ nya perbedaan tersebut, kita dapat menyadari bahwa perbedaan merupakan warna dalam hidup kita, tanpa adanya warna dalam hidup kita, maka kita tidak akan berkembang. Namun, di balik indahya perbedaan tersebut, tidak jarang pula kita mendengar istilah diskriminasi.

Diskriminasi terjadi karena kita melihat seseorang dengan sebelah mata, seperti halnya melihat seseorang hanya didasarkan pada ras, warna kulit, dan sebagainya. Bukankah orang yang memiliki kekurangan itu diciptakan oleh Allah SWT dengan disertai kelebihan? Memang sulit untuk menjaga perkataan, namun alangkah baiknya apabila kita senantiasa berusaha untuk menjaga perkataan kita kepada sesama manusia, yang sama-sama merupakan ciptaan Allah SWT, Diskriminasi tidak hanya secara langsung dengan memberi judge kepada si korban namun bisa juga dengan cara yang sangat sering kita temui yaitu dengan memberi nama julukan,kebanyakan mereka melakukan hal tersebut sebagai wujud penghargaan terhadap keakraban mereka. Padahal nama itu diberikan oleh orang tua Sebagai do’a sedangkan nama yang kita berikan kita sendiri tidak mengerti artinya hal ini berbanding terbalik dengan firman-Nya:

12

Al-Hujurat: 11

Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, (karena) boleh jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olok) perempuan lain, (karena) boleh jadi perempuan (yang diperolok-olokan) lebih baik dari perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela satu sama lain dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) setelah beriman. Dan barang siapa tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang dzalim.

Al-Maidah: 8

Wahai orang-orang yang beriman! Hendaklah kamu menjadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah SWT (ketika) menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah SWT, sesungguhnya Allah SWT Maha Mengetahui atas apa yang kamu kerjakan.

Jadi, bukankah lebih indah, apabila hidup ini diisi dengan warna dan cerita? Ibarat kertas, apabila tidak ada goresan sedikit pun, pasti kertas itu sangat kosong, sehingga tidak ada pelajaran yang dapat diambil darinya. Namun, apabila pada kertas tersebut terdapat goresan, meskipun hanya satu kata, pasti kita dapat mengambil pelajaran darinya. Oleh karena itu, jadikan perbedaan itu sebagai warna yang indah dalam hidupmu. (Alf)

MAKNAI PERBEDAAN 13

Ekskul

­SEMAK­IN LAMA SEMA­KIN DIMINATI MAN 3 Kediri mempunyai banyak cara untuk mengembangkan bakat siswa-siswinya, salah satunya yaitu melalui beberapa ekstrakulikuler. Ekstrakulikuler tersebut ada dalam ­ berbagai bidang, salah satunya adalah bidang olahraga, yang terdiri dari beberapa cabang olahraga, seperti bola basket, bola voli, futsal, bulutangkis, dan sepak bola.

Dalam IQRO’ edisi 32 ini, kita akan ­mengulas tentang ekstra bola basket MAN 3 Kediri. Kita akan membahas tentang beberapa kegiatan yang dilakukan dalam ekstra bola basket ­ tersebut.

Kegiatan yang rutin dilakukan oleh ekstra bola basket MAN 3 Kediri adalah latihan yang di­ lakukan setiap Selasa dan Jumat, sparing dengan ­sekolah-sekolah lain, dan mengikuti berbagai kompetisi. Kegiatan yang baru saja dilaksanakan oleh ekstra bola basket adalah regenerasi, di­mana dalam kegiatan tersebut para anggota ekstra bola basket telah meresmikan Gangga Abdullah sebagai ketua bola basket periode 2015/2016. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 20 Juni 2015.

Ekstra yang dibina oleh Bapak April ini ­me­miliki jumlah anggota kelas XI sebanyak 23 ­siswa sedangkan untuk kelas X sebanyak 40 orang. Hal ini membuktikan bahwa ekstra bola ­basket semakin diminati oleh siswa MAN 3 ­Kediri. Para pengurus ekstra bola basket tidak pernah ­memaksa anggota mereka untuk aktif

14

dalam ekstra tersebut, agar mereka mampu aktif atas kesadaran dari diri mereka masing-masing, yang telah memutuskan untuk mengikuti ekstra bola basket. Bhimar Theo Fany, pelatih ekstra bola basket MAN 3 Kediri, tidaklah sia-sia telah melatih tim bola basket MAN 3 Kediri, karena tim tersebut berhasil mendapatkan Juara Harapan 1 dalam ajang Smast Cup yang diadakan di SMAN 1 Kediri.

Perlu diketahui juga bahwa bulan Mei lalu ekstra bola basket MAN 3 Kediri berduka, karena harus kehilangan salah satu anggota­ ­ nya, yaitu Ogyn. Peristiwa tersebut berawal dari ­keberangkatannya menuju lokasi suatu ­kompetisi basket, yang kemudian berakhir ­ dengan ­kepulan­gannya ke rahmatullah dalam usia yang masih sangat muda. Atas kejadian tersebut, tim basket MAN 3 Kediri harus didiskualifikasi dari kompetisi yang akan diikuti saat itu. Semoga dia tenang di sisi-Nya dan tim basket MAN 3 ­Kediri tetap berprestasi, meskipun telah kehilangan ­salah satu anggotanya. Amin. (PDRM)

Ngintip

1. Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada merupakan universitas negeri tertua yang di­ ­ dirikan pada 19 Desember 1949. Universitas ini ter­ letak di Yogyakarta. Menurut ­Webometrics, universitas ini me­nempati urutan 414 dunia. Beberapa alumni UGM yang menjadi kebanggaan I­ndonesia ­ antara lain, Presiden Joko Widodo, Anies Baswedan, mantan Wakil Presiden ­ (Boediono), Sri Sultan Hamengkubuwono X, Hotman Paris Hutapea, Adnan Buyung Nasution, dan ­sebagainya.

3. Institut Teknologi Bandung ITB didirikan pada 2 Maret 1959. Saat ini, status ITB adalah BHMN (Badan Hukum Milik Negara). Menurut Webometrics, ITB menempati urutan 622 dunia. Kampus ini memiliki prestasi yang telah mendunia dan tidak diragukan lagi. Dua mantan Presiden Indonesia, Ir. Soekarno dan B.J. Habibie merupakan alumni kampus ini.

10 Universitas Terbaik di Indonesia

APAKAH UNIVERSITAS ­FAVORITMU MASUK ­DALAM 10 BESAR UNIVERSITAS ­TERBAIK DI INDONESIA?

2. Universitas Indonesia UI menempati urutan 532 dunia, ­versi Webometrics. Pada Oktober 2008, UI ­menempati peringkat ke-287 Top ­University dunia dan pada tahun 2009, UI berhasil menempati peringkat 50 besar di Asia. Pada Oktober 2009, UI me­nempati peringkat 201 di antara Top U ­ ­ niversity dunia. Banyak alumni UI yang dikenal berprestasi cemerlang oleh ­ dunia, di­ antaranya B.J. Habibie, Sri Mulyani, ­Andrea Hirata, Soe Hok Gie, Agus Martowardojo, Yohanes Surya, dan Ayu Utami.

4. Institut Pertanian Bogor IPB menempati urutan 813 dunia, ­versi Webometrics. Kampus ini dulu­ ­ nya me­ ­ rupakan gabungan dari UI, namun akhir­nya kampus ini melepaskan diri dari UI pada tahun 1963. Beberapa alumni IPB yang luar biasa antara lain, mantan Presiden Indonesia (Susilo Bambang Yudhoyono), Marissa Haque, Asma Nadia, Marah Roesli, Yana Julio, dan sebagainya.

15

5. Universitas Diponegoro Universitas Diponegoro merupakan sebuah universitas yang terletak di Semarang, Jawa Tengah, yang didirikan pada tahun 1956 sebagai universitas swasta. Universitas ini baru mendapat status perguruan tinggi negeri pada tahun 1961. Universitas ini menempati urutan 1102 dunia, versi Webometrics.

7. Universitas Padjadjaran Universitas Padjadjaran yang berlokasi di Bandung ini berhasil menempati peringkat 10 besar universitas terbaik Indonesia dan menempati urutan 1210 dunia. Universitas ini memiliki beberapa alumni yang dikenal di Indonesia, antara lain putri Presiden pertama Indonesia (Megawati Soekarnoputri) dan Yovie Widianto.

6. Univeritas Brawijaya Universitas yang didirikan pada tahun 1963 ini berlokasi di Malang, Jawa Timur.

Universitas ini menempati urutan 1110 dunia, versi Webometrics dan telah menjadi perguruan tinggi otonom sejak tahun 2007.

8. Universitas Sebelas Maret Universitas yang berlokasi di Solo ini 足menempati urutan 1383 dunia, versi 足Webometrics.

10. Institut Teknologi Sepuluh Nopember Kampus ITS yang berlokasi di Surabaya ini meraih ranking 1688 dunia, versi Webometrics. ITS terkenal dengan keunggulan dalam bidang teknologi perkapalan dan robotika. (Moy) 9. Universitas Airlangga Universitas Airlangga menempati urutan 1508 dunia. Beberapa alumni Universitas Airlangga yang membanggakan adalah Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, Ari Lasso, dan John Martin Tumbel.

16

10 Universitas Terbaik di Indonesia

PERMAGA

Flashback

MEMBENTUK KARAKTER SISWA MANDIRI

Perkemahan Penerimaan Anggota Baru Ambalan MAN 3 Kediri atau lebih dikenal ­ dengan sebutan Permaga merupakan kegiatan ­ yang di­ selenggarakan oleh ekstra pramuka, yang dilakukan setiap satu tahun ­ sekali.

Pada tahun 2015 ini, kegiatan t ­ersebut mengusung tema ‘’Cikal Bakal Bangsa menuju Indonesia Jaya’’. Dengan ­ ­ harapan, melalui kegiatan ini siswa mampu ­ menjadi suri teladan bagi p ­emuda I ­ndonesia yang lain­ nya. Inti dari acara Permaga ­ sendiri ­adalah perpindahan dari pramuka p ­ enggalang ke penegak.

Permaga merupakan acara tahunan yang ­wajib diikuti oleh siswa kelas X. Namun, pada ­tahun ini, pesertanya tidak hanya dari siswa kelas X, tetapi juga diikuti oleh 1 siswa kelas XI yang tidak ­mengikuti Permaga pada tahun sebelumnya. SUdah menjadi konvensi di MAN 3 ­Kediri, jika terdapat siswa berhalangan mengikuti ­kecakapan sentral seperti permaga dan ­Permada harus mengikuti di tahun ­berikutnya. Permaga tahun ini diselenggarakan pada 31 Juli hingga 2 Agustus 2015.

Pada tahun ini, ada beberapa perbedaan dari tahun-tahun sebelumnya. Dari segi hukuman yang diberikan kepada para peserta, dimana pada tahun ini hukuman fisik harus dihilangkan, sehingga hukuman yang diberikan hanya b ­ erupa hukuman mental, karena adanya peraturan ­pemerintah yang melarang hukuman fisik. Dari segi dekorasi, Ketua Panitia menuturkan bahwa

pada tahun ini ada penambahan gapura untuk menyambut kedatangan para peserta ­Permaga.

Selain itu, pada tahun ini digunakan ­ ter­­ ob, ­berbeda dengan tahun sebelumnya yang tidak menggunakan terob. Dari segi ­ perlombaan, pada tahun ini terdapat lomba-lomba baru yang ­berbeda dengan tahun sebelumnya, y­ aitu bambu melayang, telur bergoyang, dan polo ­ air. Adapun api unggun menjadi acara penting ­dalam Permaga, yang selalu dinantikan oleh para panitia dan peserta.

Pada setiap tahun, acara ini tidak lepas dari pandangan wali murid, yang menganggap ­bahwa pe­raturan dalam Permaga begitu ketat.

Padahal, pada tahun ini lebih banyak toleransi yang diberikan oleh para panitia kepada ­peserta Permaga. Namun, masih ada saja wali murid yang mendesak untuk melanggar peraturan ­Permaga, seperti mengantar makanan siap saji dan berkunjung diluar jam kunjung.

Pada tahun lalu, juara umum Permaga diraih oleh kelas X-10. Namun, pada tahun ini juara umum Permaga diraih oleh kelas X-MIPA 1. ­Adapun pemilihan pimpinan sangga terbaik atau disebut dengan “Pinster”, berhasil diraih oleh Tommy Triadmaja kelas X-SOS 2 sebagai pinster putra dan Melani kelas X-MIPA 5 sebagai pinster putri. (fdz)

17

Ngulas

APA PERBEDAAN INTIMIDASI PADAZAMAN DAHULU ­DENGAN ZAMAN SEKARANG? Intimidasi merupakan ­tindakan mengganggu kenyamanan m ­ental orang lain (noisily domineering) yang mengarah pada tindakan ­me­rendahkan, melecehkan, dan membuat ­kesal orang lain (­tending to browbeat o ­ thers). Meskipun ­istilah Intimidasi baru dikenal¸ namun ­Intimidasi sudah ada sejak ­dahulu.

Bedanya, pada zaman ­ dahulu, ­Intimidasi hanya dianggap ­sebagai hal yang ­ biasa, sedangkan pada ­zaman ­sekarang Intimidasi dipandang ­sebagai perbuatan tercela dan dapat menimbulkan masalah besar, bahkan pelaku ­Intimidasi tersebut dapat dihukum.

Intimidasi bisa terjadi di mana saja, baik di sekolah, di organisasi, di masyarakat, dan lain-lain. ­Sering kita jumpai adanya seseorang atau sekelompok orang yang men­ jadi ­korban Intimidasi, baik dengan di­ ejek, ­ di­ olo-olok, dihina, dan lainlain. ­Bentuk intimidasi fisik ataupun psikologis yang dilakukan berkali-kali dan secara terus-menerus membuat korban Intimidasi merasa terhina, direndahkan, dan tertekan. Tidak jarang pula, para korban Intimidasi

18

yang merasa tertekan tersebut menjadi depresi dan melakukan hal yang ekstrem, yaitu bunuh diri.

Intimidasi pada zaman dahulu, hanya dipandang sebagai perilaku ­ biasa yang akan hilang atau tidak ber­arti lagi seiring perkembangan anak saat memasuki masa ­dewasa, atau setelah tindakan Intimidasi tersebut berlalu. Berbeda dengan ­pandangan ­masyarakat tentang ­Intimidasi pada zaman sekarang.

Pada ­ zaman ­ sekarang, masyarakat mulai ­menyadari akan pentingnya menghargai privasi, martabat, dan per­ kembangan mental seseorang.

Oleh karena itu, Intimidasi harus dihindari, baik di lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, dan lain-lain.

Kasus-kasus kematian remaja saat ospek, serta kekerasan di ­lingkungan sekolah dan di berbagai kampus, yang sempat marak pada beberapa waktu terakhir merupakan salah satu dampak Intimidasi yang telah membudaya dan tidak dapat diterima oleh masyarakat saat ini. Maka dari itu, kita harus memberantas Intimidasi agar tidak menimbulkan dampak-dampak yang lainnya. (Movu)

BERKAH DARI ALIH CITA-CITA

Populer Guru

Nama: Joko Susanto TTL: Kediri, 6 Juli 1968 Alamat: Klanderan Plosoklaten Kediri Hobi: Olahraga. berkebun, dan beternak

Riwayat Pendidikan: 1.

2.

3.

4.

SDN PARE 5 SMP 1 PLOSOKLATEN SMA KATOLIK AGUSTINUS IPB- PEND. BIO

Manfaatkan usia dan kehidupan ini u 足ntuk mengerjakan sesuatu dengan 足sebaik-baiknya

19

BERKAH DARI ALIH CITA-CITA

Salah satu guru mata pelajaran b ­ iologi di MAN 3 KEDIRI adalah Pak Joko, b ­egitulah murid-­ murid memanggilnya. Anak ­ pertama dari empat bersaudara ini memiliki p ­ ­ostur yang tegap, ­ sehingga semasa SMP beliau mengikuti ekstra b ­ aris-berbaris atau kita kenal sebagai Paskibra. Sewaktu kuliah, beliau m ­engi­­ kuti olahraga bulu tangkis dan ikut mewakili universitas­ nya dalam ajang bulu tangkis se-Jawa Bali pada tahun 1990.

Perlu kita ketahui, menjadi guru bukanlah cita-cita awal beliau, melainkan kehendak kedua orang tuanya. Karena orang tuanya menginginkan beliau untuk ­menjadi guru, Pak Joko ­diantar orang tuanya untuk mengikuti test di SPG (Sekolah Pendidikan Guru).

Tetapi, beliau tidak lolos ­seleksi. Pada waktu itu, pendaftaran murid baru di SMASMA sudah banyak yang tutup dan ­menyisakan SMA KATOLIK ­AGUSTINUS. ­Sehingg, mau tidak mau beliau harus bersekolah di situ. Meskipun ber-title ­katolik, umat Islam tetap mendominasi dalam SMA tersebut. Di sana beliau meng­ambil ­jurusan biologi, karena mata pelajaran yang beliau sukai adalah matematika dan b ­ iologi.

Ketika hendak memasuki perguruan tinggi, beliau tetap tidak ingin menjadi guru.

Jadi, beliau memilih pendidikan biologi yang menurut gurunya tidak harus menjadi guru. Tetapi, ketika beliau sudah diterima di pendidikan biologi, beliau harus menandatangani surat dinas yang mengharuskan beliau untuk menjadi guru dan mau ditempatkan di manapun, di seluruh Indonesia. Jadi, beliau tidak bisa menghindar lagi dari profesi guru yang sekarang menjadi profesinya.

Pengalaman mengajar telah beliau dapatkan sejak tahun 1992 sebagai guru mata ­pelajaran biologi di beberapa SMA di Nusa Tenggara Barat (NTB). Setelah beberapa tahun mengajar di NTB, pada tahun 2003 beliau pindah mengajar di MAN 3 ­Kediri.

Selain menjadi guru biologi dan juga wali kelas, beliau pernah menjabat sebagai pembina KIR An-Nahl, tim tata tertib, dan Kepala L­ aboratorium Biologi.

Sehubungan dengan adanya diskriminasi atau bullying, beliau mengaku sebagai orang ­pertama yang tidak setuju terhadap hal tersebut. Menurutnya, orang yang terdiskriminasi itu merasa t­ ertekan dengan keadaannya. Seorang teman yang memiliki kelebihan harus membantu temannya yang memiliki kekurangan. Misalnya, d ­ engan kita membantu teman dalam hal belajar, kita tidak akan kehabisan ilmu, tetapi ilmu yang kita dapatkan akan semakin bertambah dengan kita bisa semakin paham ­dengan materi itu.

Beliau berpesan agar siswa-siswinya senantiasa berusaha untuk meraih cita-cita di dunia ­dengan setinggi-tingginya, karena apa yang dikerjakan di dunia merupakan bekal di akhirat kelak. Pak Joko juga menginginkan siswa-siswinya menjadi orang yang berilmu pengetahuan, terampil, dan eksis di masyarakat. (dy) 20

Life Message

DEMI MENEGAKKAN KEDISIPLINAN

Masa Orientasi Siswa baru (MOS) merupakan agenda tahunan, yang ­iasanya berlangsung pada Juli hingga Agustus dengan tujuan untuk memb berikan bekal kepada siswa baru tentang pemahaman sekolah atau p ­erguruan tinggi baru mereka. Tetapi, pada pelaksanaan MOS sering terjadi tindakan yang me­ nyeleweng berupa cemoohan, bentakan, hukuman fisik, dan tindak ke­ kerasan lainnya. Segala bentuk penyelewengan tersebut di­ bungkus rapi dengan l ­ ­abel “demi menegakkan kedisiplinan” siswa baru. Tanpa di­ sadari, saat MOS berlangsung, siswa senior menanamkan bibit api b ­ alas dendam k ­ epada juniornya, dimana api tersebut akan keluar saat sang j ­ ­unior telah men­ jadi senior. Dia akan melakukan hal yang sama terhadap ­ juniornya, ­ bahkan dia merasa bangga dan berwibawa, apabila telah berlaku kasar t ­erhadap juniornya. Sehingga, siklus tersebut akan berjalan terus-­ ­ menerus, tanpa ada habisnya.

21

Life Message

MOS bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun dengan baik. Senior merasa memiliki adik baru yang perlu dibimbing dan diarahkan, sedangkan junior merasa nyaman berada di bawah lindungan dan tuntunan seniornya. Sehingga, setelah MOS selesai, mereka sudah memiliki pemahaman yang baik tentang : ­ 1. Karakter dan nama calon guru yang akan mengajar mereka, yaitu melalui pengenalan warga sekolah.

2. Program sekolah yang akan mereka tempuh.

3. Pelayanan unit sekolah beserta peraturan­ nya, yang merupakan hal terpenting bagi para siswa. Dengan begitu, para siswa akan malu untuk melakukan pelanggaran.

4. Kondisi geografis lingkungan sekolah.

5. Pengenalan pengurus dan kinerja OSIS, ­se­hingga mereka dapat mengenal lebih jauh tentang OSIS dan aktif dalam kegiatan OSIS. 6. Kurikulum madrasah, dan lain-lain.

Muncul angan-angan, “Bagaimanakah MOS yang baik dan darimana kita bisa memulainya?”

1. Ajaklah diskusi Kepala Sekolah beserta Wakil Kepala Sekolah tentang bagaimanakah MOS yang baik, yang akan dilaksanakan.

2. Mulailah MOS dengan baju dan atribut yang tidak membebani siswa baru, sehingga ­me­reka tidak merasakan adanya intimidasi psikis.

3. Tunjukkan profil sekolah beserta prestasi­ nya kepada siswa baru agar mereka bangga ­ter­hadap sekolah baru mereka.

4. Berilah kesempatan kepada semua unit ­pelayanan untuk memberikan wacana pada bidangnya masing-masing ­ (perpustakaan, Tatib, BK, PPDB, kantin, ma’had, takmir ­masjid, KTU, Wakil Kepala Sekolah, IT, CIBI, unit ­compossing, adiwiyata, unit ­laboratoriun, satpam, dan lain-lain).

5. Ajak para siswa baru untuk mengenal ­ber­bagai ekstra kurikuler yang ada di sekolah baru mereka, sehingga mereka dapat mempertimbangkan ekstra kurikuler manakah yang sesuai dengan bakat dan minat mereka.

6. Buatlah komitmen dengan para siswa baru agar mereka mampu berprestasi setelah mereka resmi menjadi siswa pada sekolah tersebut.

Semoga gambaran tentang bagaimanakah MOS yang baik ini bisa kita realisasikan pada MOS yang akan datang. Amin.

DEMI MENEGAKKAN KEDISIPLINAN

22

Populer Siswa

“ “ Nama : Rahma Alfina Salsabila TTL : Kediri, 31 Mei 1998 Alamat : Jl.Tunggul Wulung D ­ sn. Dlopo, Ds.Karangrejo, Kec. Ngasem, Kab. K ­ ediri

Riwayat Pendidikan: 1. TK Perwanida Dlopo 2. MI Tarbiyatul Athfal Dlopo 3. MTsN Kediri 2 4. MAN 3 Kediri

Prestasi: 1. Juara 2 Lomba Menyanyi t ­ingkat Keca­ matan (TK) 2. Juara 1 Paralel MI 3. Juara 2 Cerpen Pelajar tingkat Nasional 4. Juara 1 UISI Innovation Challenge 5. Juara 3 National Geography Olympiad 6. Medali Perak KSM MA/MAN Geografi tingkat Nasional

23

“ “

Hai sobat IQ, di edisi “Siswa Populer” kali ini, tim redaksi IQRO’ akan memperkenalkan seorang siswi MAN 3 Kediri yang ­sekarang menduduki bangku kelas XII. Ia adalah ­seorang siswi yang sudah menyumbangkan beberapa piala untuk sekolah kita tercinta. Mungkin ba­nyak yang belum kenal dengan ­sosoknya, karena dia merupakan siswi yang jarang menampakkan diri di depan publik, akan ­tetapi kemampuanya sudah tidak diragukan lagi. Ia telah membuat sekolah kita, MAN 3 Kediri merasa bangga. Semoga ia bisa menjadi teladan bagi sobat IQ agar lebih berprestasi.

Rahma, begitulah panggilan akrab siswi kelas XII-IPA 4 yang telah membuat ­bangga MAN 3 Kediri. Prestasi akademiknya telah ­me­nyumbangkan beberapa piala untuk MAN 3 Kediri. Rahma merupakan putri dari pasangan Bapak Imam Baehaqi dan Ibu Yayuk Muzayanah.

Ia termasuk dalam jajaran siswa berprestasi di MAN 3 Kediri.

Remaja berumur 17 tahun ini mengawali prestasinya saat masih duduk di bangku TK. Hal tersebut dibuktikan dengan diperoleh­ nya Juara 2 Lomba menyanyi bersama tingkat kecamatan. Saat SD, Rahma juga mengukir prestasi di sekolahnya, prestasinya antara lain Juara Lomba Baca Puisi dan Juara 1 Paralel.

Siswi pecinta warna hijau ini kemudian me­lanjutkan pendidikannya di MTsN Kediri 2, akan tetapi belum mendapatkan ­kesempatan untuk mendapatkan piala kala itu. Usai tiga tahun, ia pun memilih untuk melanjutkan ­sekolahnya di MAN 3 Kediri. Diawali saat ia masih duduk di bangku kelas X, Rahma saat itu coba-coba ­untuk mengikuti seleksi ­olimpiade di MAN, e­ ntah kenapa ia memilih ­olimpiade geografi, saat masih kelas X. Setelah lolos ­seleksi, ia ­dibina selama beberapa ­bulan ­untuk persiapan olimpiade KSM geografi.

Saat mengikuti KSM tingkat kota, ia masuk ­sebagai juara kedua. Lalu, bersiapalah ia untuk ­tingkat provinsi, akan tetapi keberuntungan belum berpihak kepadanya, di sana ia belum mendapatkan ­piala.

24

Saat Rahma duduk di bangku kelas XI, ia berencana membalas dendam kekalahannya saat KSM kelas X lalu. Saat awal kelas XI, sudah dimulai penjurusan, Rahma masuk di kelas IPA, akan tetapi Rahma sangat menyukai pelajaran geografi. Baginya, geografi itu ­seperti fisika­ nya IPA. Dengan ia masuk ­sebagai ­siswi IPA, hal tersebut tidak menyurutkan ­semangatnya untuk tetap menekuni mata p ­ elajaran ­kesukaannya.

Saat kelas XI, ia mengikuti ­olimpiade geografi lagi, dengan pembimbingnya sendiri, yaitu Bu Aan Suryani. Dengan kerja kerasnya itu ia berhasil meraih Juara 2 kembali di tingkat Kota.

Rahma ­ berhak untuk ­ bersaing di provinsi.

Tidak disangka, saat ­mengikuti KSM di tingkat provinsi, ­Rahma mendapat juara 1. Ia tidak ­menyangka akan kejadian yang tidak terlupakan itu. ­Rahma ­menjadi wakil ­d­elegasi Provinsi Jawa Timur untuk ­kembali ­bersaing ­dalam KSM MA/ MAN tingkat ­nasional. Untuk mem­ persiapkan KSM nasional,­­ ­Rahma ­semakin tekun belajar agar tidak ­mengecewakan orang tua, guru, s­erta m ­ adrasahnya. ­Berkat doa dan ­usahanya, ia ­menerima ­Medali ­Perak KSM ­Geografi Tingkat ­Nasional 2015. (kks)

English Zone

Bullying SHOULD NOT HAPPEN!

Thirty years ago, every student was always identified by their knowledge, science and good personality. So, it was normal if many people gave respect to them. But now, almost those positive things have been already lost. Knowledge that was considered as source of smartness has changed for showing arrogance to each other. Sometimes, smart students will underestimate their friend that does not have same level as them. They also are not reluctant to insult their friends in front of the other students. Besides, almost every day we hear terrible news about a lot of juvenile ­delinquency, such as ­illegal racing, free sex, bullying, misappropriation of sharp ­weapon usage etc. This condition always happens; moreover ‘­Bullying’ ­becomes the most popular among those misbehaviors. Bullying is ­insulting ­oppression done by a group or individual ­toward other people. ­Bullying is also very dangerous and forbidden to do because it will bring big traumatic effect for the victim. ­Bullying includes all of ­dangerous and horrible things, such as insulting, ­humiliating, ­threatening, intimidating that can cause physical and mental ­disturbance to the victims.

There are some reasons triggering some people do bullying. The first is unhappy family relationship.

Children who live in unhappy family tend to have temperamental characteristics and sometimes they will express their emotions to their friends. Next, the effect of media-for instance television- is very dangerous since most of TV programs contains inappropriate contents for children and teenagers, such as violence, laziness, consumptive, adult-rated movies etc. The third is the lack of moral (akhlak). In this modern era, many students think that moral (akhlak) is not importantand they take it for granted. Indeed, moral (akhlak) can be our fortress to protect ourselves from bad things. And the last is environment effect. In juvenile ages, many students will spend almost their time outside home. And if they cannot keep their selves form badness, as sequence, they will be influenced to be bad.

There are many things that can make us closer with bullying. But there are still many ways to avoid it too, for example: we can make ourselves busier with positive things. Such as, we can join some teena­ ger ­organization to add our experience and learn how to respect each other. In addition, we should learn ­religion to strengthen our character and moral because by religion we can differ which one is good and bad.

And the last is, always do everything with kind and wholehearted.

We should remember that goodness brings happiness and badness brings sadness. So, let’s start be good and say no to bullying.

By: Salsabela Fitri M

25

DAFTAR SISWA BERPRESTASI TAHUN 2015 Muhammad Fiki Wawaki Ilham Luhur Subekti

XII-IPS 3 XI-IPS 1

Juara I Bulu Tangkis Ganda Putra se-Jawa Timur dalam Ajang ­Kompetisi Seni dan Olahraga M ­ adrasah (AKSIOMA)

Brigita Cecilia Armanda

XI-IPS 1

Juara I Bulu Tangkis Putri se-Jawa Timur dalam Ajang ­Kompetisi Seni dan Olahraga M ­ adrasah (AKSIOMA)

Meyna Fadila Na’im

XII IPA 1

Juara I Bulutangkis Ganda Putra kelompok umur 17 tahun dalam Kejuaraan PBSI Cup Kota Kediri

Rahma Alfina Salsabila

XII-IPA 4

Juara I Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Geografi tingkat Provinsi Jawa Timur

Zakiyatul Hurroh Kamilia XII-AKSEL Juara I Olimpiade Bahasa Inggris IAIN ­Tulungagung

26

Juara I English Competition di UNISKA

Rahma Alfina Salsabila

XII-IPA 3

Juara II Karate Kompetisi Sains ­Madrasah (KSM) Geografi tingkat Nasional di Palembang

Binti Munawarah

XII-IPA 5

Juara II Karate Dewasa Putri 65 kg kebawah se-Jawa Timur

XI-IPA 2

Juara I Poster Desain Grafis se-Jawa Timur dalam Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA)

A M Farid Pasha F

Adam Pradana Widianto XII-AKSEL Putra

Ilham Imanul Azka

XI-IPA 2

Juara II Remaja Putra Kyokushinkai ­Karate-do Indonesia

Elok Khoirul Muna

XII-IPA 3

Juara II Bulu Tangkis Ganda Putri Se-Jawa Timur dalam Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA)

Raulina Suci Maharani

XI-IPS 2

Juara III Remaja Putri Kyokushinkai ­Karate-do Indonesia

Rahma Alfina Salsabila M Ari Purnomo Aji

XII-IPA 4 XI-IPS 1

Juara III Olimpiade Geografi Nasional UM 2015

Arabic Zone

g n i y l l u B STOP

A 4) ..... aqiyyah (X-MIP utt M l tu ’a ar m Oleh: Al

Istilah bullying tentu tidak asing lagi bagi pendengaran kita. (Dimana) kasus bullying (tersebut) sering terjadi di lingkungan pendidikan, khususnya di Indonesia, yaitu hampir (terjadi) di setiap sekolah maupun perguruan tinggi. Kasus ini menjadi tradisi turun temurun yang tidak pernah hilang seiring perjalanan zaman.

Bullying adalah tindakan mengintimidasi dan memaksa seseorang atau beberapa orang yang lebih lemah untuk melakukan sesuatu diluar kehendak mereka. Bullying kebanyakan berupa ucapan, yaitu (dengan) meledek atau (memberi) julukan yang ­buruk.

Bahkan, bullying dapat meningkat menjadi teror fisik, seperti pemukulan. Siswa yang menjadi korban bullying dapat merasakan kecemasan dan ketakutan, sehingga (hal tersebut) dapat mengurangi konsentrasi belajarnya, atau bahkan (hal tersebut dapat menyebabkan) siswa menghindari sekolah.

Lalu, langkah apa saja (yang bisa dilakukan oleh) para siswa, saudara, atau teman kita agar terhindar dari bullying? Pertama, sebaiknya kita mencari bantuan kepada sekolah agar menghentikan tindakan bullying. Kedua, sebaiknya kita bicara langsung kepada pelaku bullying dengan keberanian yang tinggi, agar kita tidak dianggap sebagai orang yang lemah. Ketiga, sebaiknya kita memperbanyak kawan, sehingga kita mempunyai kekuatan yang lebih untuk menghadapi pelaku bullying. Keempat, sebaiknya para siswa ikut serta dalam kegiatan ekstrakulikuler yang bermanfaat, seperti kegiatan keagamaan, atau kepramukaan, karena kegiatan-kegiatan tersebut dapat menjadikan siswa-siswi merasa siap ketika harus menghadapi kondisi yang buruk. Kelima, sebaiknya kita segera melapor kepada pihak (yang berwajib atau) yang bertanggungjawab, ketika kita berada dalam kondisi yang buruk (termasuk bullying).

Demikianlah penjelasan tentang fenomena bullying yang marak terjadi di sekitar kita.

Semoga kita dijauhkan dari tindakan buruk tersebut dan semoga (para pembaca) dapat mengambil hikmah dari artikel ini. Amin.

27

Arabic Zone

28

cerpen

Opera Sabun Penghujung Petang B

erkali-kali waktu aku ­ berpikir mengakhiri hidup adalah opsi terbaik yang bisa kulakukan ketika aku mulai muak untuk ­ tetap ­ bertahan dibalik terali besi ini. Se­ tiap malam ­ meratapi rasa ­ber­salah yang tak pernah b ­ erhenti menguar k ­etika m ­emori usang itu kembali ­terputar ­dalam ­kepalaku layaknya film ­ tragedi yang ­ meledak di era kuno. Dan ­ karenanya aku ­s­emakin ­enggan ­untuk tetap bernapas dan ­ ­ berbaring di ­ lantai tak b ­eralas ini sepanjang malam demi ­ membayar dosa-dosaku yang kuyakini tak ­ mudah mendapat ampun. ­

Alisa Fikriyah- XI MIPA 1

Tubuhku kedinginan tiap malam tiba,

napasku merajuk tak nyaman a­kibat hawa penat yang ­melingkupi ­ruangan yang disesaki oleh h ­ ampir sepuluh k­ epala ini. Kalian bisa ­membayangkan ­ketika ruangan yang berukuran tak lebih dari tiga kali tiga meter ini ­menjadi ­tempat satu-satu­nya bagi ­keberlangsungan seluruh ­rutinitas yang setiap hari kalian ­lakukan. ­Mulai dari makan, tidur, buang air, dan seluruh aktivitas wajib yang tak bisa dilewatkan satu saja.

“Astaga! Berapa kali kubilang untuk menahannya, Ken. Lihat! Lantainya jadi basah dan bau, ‘kan,” Aku menoleh ke belakang, melirik pada seseorang yang kini b ­erjongkok sambil menundukkan kepalanya. W ­ ajahnya lebih lusuh dibandingkan aku. Raut ­wajahnya berubah gelisah akibat mendapat t­ atapan ­mengintimidasi dari beberapa di­antara kami, minus aku.

“Maafkan aku”

Begitulah sepenggal kata yang ia lancarkan kepada orang-orang yang ­ berada di ruangan ini -nyaris ­ selalu sama setiap saat. Si tubuh ­tambun yang tadi mencercanya terlihat masih jengkel dengan aksi mengompol-­ dadakan-Ken. ­ Kulihat ia sempat memukul belakang kepala Ken cukup kuat sebelum ia pindah ke sudut lain dari ruangan ini, mengusir beberapa orang yang ­sudah ­tinggal disana sejak ­sebelumnya lalu memejamkan mata­ nya b ­ egitu saja t­anpa peduli dengan mereka yang ia rebut tempatnya. Oh, lalu ­bagaimana dia bisa tidur padahal ia baru saja ­beromong besar t­entang bau dan ­apalah itu? Ia tidak ­mungkin tidur sambil menutup hidungnya juga ­bukan? Kupikir tidak. Kulirik Ken yang

29

Opera Sabun Penghujung Petang kini bergerak gusar di tempatnya tapi terlihat tak berminat untuk berpindah tempat walaupun aku yakin rasa tidak nyaman menjalari kedua telapak kakinya yang basah akibat kencingnya sendiri.

Aku menarik napas pelan, mencoba menetralisir rasa muakku yang telah mencapai ubun-ubun akibat melihat pemandangan tak wajar terus-terusan selama seharian ini.

Aku yakin tak salah mengingat bahwa kurang dari tiga puluh menit yang lalu si tambun merebut jatah makan malam milik Ken hingga membuat gadis lugu itu mau tidak mau membiarkan isi perutnya kosong hingga perutnya itu membuat suara gemuruh yang cukup mengganggu selama kurang lebih lima menit lamanya. Dan kalian bisa menebak apa yang diperbuat si tambun agar suara itu berhenti? Dia meninju perut Ken dengan buku-buku jarinya yang penuh lemak sambil berteriak, “Bisakah kau diam?!”.

Sejurus itulah aku melempar tatapan prihatin pada Ken. Bukan hanya setelah itu, ­sete­ngah jam berikutnya yakni saat ini, aku masih menatapnya dengan sorot mata yang sama –simpati. Dan Ken akan secara spontan membalasnya dengan seulas senyum ­timpang, antara ingin mengungkapkan terima kasih atas rasa simpatiku atau maaf karena telah mengganggu atas keributan yang telah ia ciptakan.

Sebelah tanganku tiba-tiba saja terulur ke udara dan telapak tanganku bergerak ­berulang, memberi aba-aba padanya untuk mendekat. Tidak sampai sepuluh detik Ken akhirnya tiba ­kemudian memposisikan diri dengan duduk di sampingku sambil tetap menjaga j­araknya dalam radius aman. Karena bagaimanapun juga, Ken tahu bahwa di masa ­sebe­lumnya aku tak ubahnya si tubuh ­tambun dan aku yakin jika ia pun menyimpan rasa takut terhadapku sedikit-banyak.

“Kau masih lapar?” celetukku membuka dialog.

Kupikir detik selanjutnya Ken hanya akan memberikan jawaban berupa gelengan ­kepala, ­berusaha untuk membuatku tak khawatir. Namun nyatanya ia memberiku jawaban ­sebaliknya.

Kurogoh saku celanaku yang kumal.

“Lain kali jangan biarkan dia memakan jatah milikmu. Kau tidak bisa setiap hari ­me­ngandalkan roti isi ini dariku.” tuturku sambil menyodorkan sebuah kemasan berisi roti padanya. Seketika Ken membuka pembungkusnya dan langsung melahapnya setelah menggumamkan kata terima kasih sebanyak dua kali untukku disertai rasa kaget.

Kalian tahu, apa yang aku pikirkan ketika melihat Ken menikmati makanan dariku ­be­gitu lahap? Rasa syukur atas lapar yang merayapi perutku melebihi milik Ken. Dan kupikir aku telah m ­ emiliki cukup alasan untuk tak mengeluh menjalani hukumanku dibalik sel ­tahanan ini selain karena ­dosa-dosaku di masa lampau akibat memperlakukan manusia layaknya seonggok sampah.

“Malam ini akhirnya aku menemukan Ken yang membuatku menolak menunda untuk ­memanusiakan manusia dan berhenti melakukan penjajahan privasi yang dulu pernah kuperbuat. Tuhan memang tidak pernah gagal dalam meyakinkanku bahwa dengan ­begitulah aku benar-­benar hidup dan merasa menjadi manusia yang sesungguhnya di sisa umurku.”

30

cerpen

BUKAN AKU Mita Nuur Fauziyyah – X MIPA 2

Pagi itu, sinar sang surya ­menyibak dedaunan dan ranting untuk ­mencari celah. Cerahnya mulai berjalan ke arah kamar Ura yang ­sedang tertidur di kamarnya. ­Perlahan suara lembut memanggilnya, ­ “Ura.....Ura......., bangun! ­ Saatnya sekolah sayang!” ibu ­ berusaha menggo­yangkan tubuh Ura. Namun geliat tubuhnya menandakan tiada semangat yang bangkit hari ini.”Iya bu...sebentar....” sambil meringkuk dalam selimutnya.

31

“

bullying hanya akan membuat ­kepedihan terus berjalan

“

BUKAN AKU *

Ura adalah seorang anak SMA biasa berusia 16 tahun.

Namun ada suatu hal yang membuatnya tidak biasa. Ura itu buta! Kelemahan yang dimilikinya sering menjadi sasaran empuk mulut-mulut orang yang tidak bertanggung jawab.

Termasuk teman-temannya disekolah, hari-hari Ura tak lepas dari cacian dan cemoohan yang bersahutan. ­ Baru saja Ura masuk kelas dengan tertatih ­ menggunakan tongkat usang untuk mengarahkan pandangannya. ­ Seperti biasa. “Eeeh ada nenek-nenek di kelas kita looh.....haha­ haha” teman-temannya tertawa seakan puas melihat keadaan Ura seperti itu. Ura terus berjalan mencari tempat duduk sambil menutup telinganya. Ia menundukkan kepala dan menangis. “Apakah salah aku seperti ini?” batinnya ber­ ­ kata. Ia sudah tidak kuat bertahan dari ocehan-ocehan itu.

Sepulang sekolah, Ura disambut oleh kabar gembira. Kata ibunya, ia sudah tidak perlu ke sekolah lagi karena ibu Ura sudah mendatangkan guru untuk homeschooling bagi anak-anak dengan kemampuan terbatas. Ura sangat senang, cemoohan itu tidak lagi akan terdengar di telinganya. Setiap hari ia lalui dengan senyuman terkembang. Ia sangat mengagumi dan menghormati gurunya yang dengan sabar mengajarinya walaupun dengan segala keterbatasan. Hingga masa-masa bahagia ini telah ia lalui...

Kini, dirumah Ura berkerumun polisi-polisi dan warga-warga. Hiruk pikuknya sampai terdengar oleh burung-burung yang terbang. Ditengah kerumunan itu, seorang lelaki yang suaranya sangat dikenal Ura, tampak sedang diwawancarai oleh sejumlah polisi. Melihat Ura, lelaki yang ternyata ­adalah guru Ura menghampirinya. Ia berkata dengan nada tinggi, ”Ura! Mengapa kau tega melakukan semua ini? Aku tak percaya!” plakk! Sebuah tamparan bersarang di wajahnya. Rupanya, Ura telah dituduh melakukan pembunuhan terhadap ayah gurunya. “Bukan aku!” kata itu keluar dengan tegas dari mulutnya. Namun tak ada yang percaya.

Keesokan harinya, terpaksa ia harus memijakkan kakinya di sekolah lagi. Karena gurunya tidak lagi datang. Kali ini, sambutan yang didapat Ura lebih manis dari biasanya. “Dasar kriminal! Buta tak tahu diri!” ocehan itu kembali terlontar. Tiba-tiba tangannya terasa ditarik oleh seseorang. Byur! ­Gayung serta isinya melayang ke wajah Ura. “apa yang kau lakukan?! Dasar buta jelek!” ditambah dengan tendangan yang bersarang di wajahnya juga. Brruak! Suara pintu kamar mandi tertutup. Tangan Ura lalu menyeka air matanya yang tak terbendung lagi. Bau anyir darah membuat siapa saja yang ­menciumnya akan berharap tidak mempunyai hidung.

Pagi itu, Ura sudah terbangun. Ia berusaha mengingat kejadian semalam, namun tak bisa. ­Rupanya ia pingsan di kamar mandi. Malam hari, penjaga sekolah terkejut menemukannya dengan penuh luka dan memar dan membopong Ura ke rumahnya. Luka di tubuh Ura membuatnya lemas tak berdaya.

Tubuhnya semakin hari semakin lemah dan memburuk.

“Maafkan aku Ura, aku tahu pelakunya bukan kamu.......” renung guru Ura. “Kami juga.., maafkan kami yang kejam menyiksamu. Sekarang kami sadar dan menyesal” kata teman Ura. Terlambat. Semuanya terlambat. Ura sudah tenang disurga. Walaupun hidupnya menderita, peristiwa yang ia alami akan menjadi pelajaran bahwa bullying hanya akan membuat ­kepedihan terus berjalan.

32

* BNN

Just In Time News

WUJUDKAN GENERASI MUDA BEBAS NARKOBA

Selasa (1/9) MAN 3 KEDIRI mengadakan ikrar sekolah bersih narkoba. Seluruh siswa MAN 3 ­Kediri mengikuti apel dengan khidmat. Apel dibuka oleh Kepala BNN Kota Kediri, Kompol ­Lilik Dewi Indarwati. Sebelum ikrar dimulai para tamu undangan disambut dengan ­penampilan ­rebana MAN 3 KEDIRI. Kemudian dilanjutkan dengan parade ekstrakurikuler, parade ini ­ditampilkan sebagai wujud untuk menunjukkan bahwa dengan adanya ekstrakurikuler siswa dapat memiliki kesibukan tersendiri, sehingga siswa akan sulit terpengaruh narkotika karena kesibukannya itu. Alur cerita parade mengisahkan cara memerangi penyalahgunaan narkoba, yaitu dengan melindungi generasi muda yang kreatif dengan nilai-nilai agama dan budi pekerti luhur.

Acara ini semakin sakral ketika berkumandangnya suara adzan dengan begitu merdu. Pada ­puncak acara diisi dengan pembacaan ikrar sekolah bersih narkoba, yang dibacakan oleh ­kepala BNN Kota Kediri, Bu Lilik, Kepala sekolah beserta komite, para siswa, para guru, dan tamu ­undangan secara bersama-sama berikrar ­untuk mewujudkan sekolah bersih narkoba.

Dalam apel tersebut juga ­ ditandatangani nota kesepahaman ikrar sekolah bersih n ­ arkoba.

Penandatanganan nota kesepahaman yang disaksikan oleh para siswa dan guru MAN 3 KEDIRI diikuti oleh perwakilan dari kelurahan Banjaran, SD Plus Rahmad, Puskesmas Kota Kediri, LSM Eklesia, STAIN Kediri, MTS Nurul Ula, SMK Pawyatan Daha 2, dan SDN Bangkok, Kecamatan Gurah. Juga Polsekta Kediri, ­Dewan Pendidikan Kota Kediri, Kodim 0809, serta ­Kemenag.

Penandatanganan ikrar sekolah bersih n ­arkoba juga dilakukan di banner yang s­udah terpasang di space depan koperasi ­siswa ­sebagai ­bentuk dukungan pencegahan, p ­emberantasan, penyalahgunaan dan p ­ ­eredaran gelap n ­arkoba (P4GN). Setelah apel dan penandatanganan nota ­kesepahaman sekolah bersih ­narkoba ­dilanjutkan dengan ­Parenting skill yang ­berada di lab ­biologi. ­Parenting ­mendatangkan ­perwakilan wali ­murid dan juga beberapa ­siswa akselerasi. Hal ini ­me­rupakan wujud ­pemberantasan narkoba yang harus ada di­­Lingkungan keluarga. K ­ eluarga s­ angat berpengaruh dalam pembentukan k­ ­ arakter anak, karena didalam keluarga sendiri orang tua selalu mengajarkan n ­ ­orma-norma sosial d ­alam hidup bermasyarakat. Oleh karena itu peran serta orang tua sangat berpengaruh terhadap ­

suksesnya p ­ emberantasan narkoba ini. Selain itu ada juga sosia­lisasi P4GN oleh LSM Eklesia ­Kediri ­Foundation yang bertempat di aula MAN 3 ­KEDIRI. Kegiatan ini diikiuti oleh kader BNN, perwakilan siswa, dan ­perwakilan ekstra. Para siswa sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Dibuktikan dengan ramai­nya suasana pada saat itu, siswa juga banyak bertanya tentang P4GN. Juga siswa dilatih untuk berpresentasi tentang upaya pencegahan narkoba. Kader BNN memiliki jargon p ­ enyemangat mereka yaitu “Bersama MAN 3 ­Kediri, W ­ ujudkan generasi bangsa bebas narkoba!”. Tim dari BNN Kota Kediri juga melakukan tes urine kepada ­beberapa siswa dan guru sebagai sampel. ­Setiap siswa diberikan tempat untuk menampung urine yang sampelnya akan di test sebgai ­wujud ­pencegahan narkoba. Siswa sangat antusias ­dalam mengikuti tes urine, dan setelah diadakan test.

Diumumkan bahwa siswa MAN 3 Kediri ­bebas narkoba, tidak ada yang positif menggunakan narkoba. Hal tersebut semakin ­menjunjung ­tinggi nama baik MAN 3 K ­ediri di dunia luar sebagai ­sekolah beragama yang ­mencerminkan identitas pelajarnya yang bebas narkoba. (kks/dyh)

33

its polling Hai Sobat IQ. Kali ini kita menyuguhkan rubrik bari yaitu “It’s Polling”. Kali ini kita punya Polling ­rekapan dari siswa siswi MAN 3 Kediri kelas X, XI dan XII. Langsung saja kita lihat tabel dibawah ini.

1. Apakah dulu Anda pernah ­dibully? a. Ya : 82,9% b. Tidak : 17,1% 2. Jika “Ya”, kapan terjadinya? a. SD : 47,95% b. SMP : 26, 53% c. SMA: 24,48% d. Lain-lain: 1,02%

5. Jika merupakan bullying mental, ­perlakuan apakah yang pernah Anda alami? a. Cacian (memanggil dengan selain nama asli): 40,47% b. Dikucilkan: 16,66% c. Diejek: 25% d. Lain-lain: 17,85%

3. Perlakuan apa yang pernah dilakukan oleh Si Pelaku kepada Anda? a. Fisik: 16,84% b. Mental: 83,15%

6. Apa yang Anda lakukan jika Anda ­menyaksikan bullying? a. Membiarkannya: 37,38% b. Melaporkannya: 23,36% c. Lain-lain: 39,25%

4. Jika merupakan bullying fisik, ­perlakuan apakah yang pernah Anda alami? a. Menganiaya: 26,31% b. Memukul: 26,31% c. Menendang: 15,78% d. Lain-lain: 31,57%

7. Apakah Anda pernah berencana untuk melakukan bullying? a. Iya : 35,89% b. Tidak: 64,10%

Dari tabel diatas dapat kita simpulkan bahwah tingkat Bullying saat ini masih sangat besar. Hal ini terbukti dengan hasil rekapan angket diatas. Bullying bisa terjadi kapan saja, tidak memandang tingkatan sekolah. Malahan, kebanyakan dari Sobat IQ dibully saat Ia masih SD. Apalagi bisa kita lihat perlakuan bullying itu sendiri ada yang fisik juga ada yang mental. Untuk mental cacian menjadi yang paling atas dan pastinya sedang marak terjadi saat ini. Dan Siswa MAN 3 kebanyakan tidak berencana untuk melakukan Bullying. Wah Hebat!!!

34

MIA

winner

winner

MIA

winner

01

03

02

35

Potret Kita

36

Potret Kita

37

Yang Tak Terlihat

38

FROZH

Dekat Pada 足ALLAH dan menurut pada ORANG TUA

Live is about giving a life toward others, belajar itu ibadah dan berprestasi itu indah.

Nama : Binti Nikmatul Afdila Ttl : Kediri, 6 Juni 1992 Alamat : RT/RW 10/04 Ds. Silir, Kec. Wates, Kab. kediri Hobi : Menulis, Travelling Blog : https://hiafdila.wordpress.com/ Cita-cita : Akademisi, pakar hukum HAM international

Tempat kerja

Riwayat pendidikan RA Miftahul Huda Silir MI Miftahul Huda Silir MTsN Kediri II MAN 3 KEDIRI UMM jurusan HI

: : 1998 : 2004 : 2007 : 2010 : 2015

: Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UMM

39

“Menulis

“

, bukanlah hal yang asing lagi bagi dunia pelajar dan bagi semua orang. Tapi, apakah pembaca pernah mengira kalau dengan menulis ­seseorang dapat meraih kesuksesannya. Hal ini bukanlah hal yang mustahil apalagi untuk Kak Dila, panggilan akrabnya sehari-hari. Anak pertama ­ dari dua ­bersaudara ini mulai menyukai dunia menulis sejak SMA, bakatnya ini disalurkannya dengan mengikuti salah satu ekstrakulikuler yang ada di MAN 3 KEDIRI yaitu KIR. Tapi, siapa sangka, di KIR Kak Dila tidak pernah mendapat gelar juara baik intern maupun ­ekstern. Jelas ini bukanlah suatu hal buruk bagi seseorang yang pantang menyerah dan meyakini kegagalan bukanlah ­akhir dari segalanya. Setelah lulus dari MAN 3 ­KEDIRI Kak Dila tidak terburu-buru ­dalam ­memilih ­perguruan tinggi, ia lebih memilih meng­ ambil kursus bahasa inggris disalah satu lembaga ­kursus di kotanya. Dengan kemampuan bahasa Inggris yang lebih dan berbicara kak Dila ­mantap­ mengambil jurusan Hubungan ­Internasional (HI) di Universitas Muhammadiyah Malang pada ­tahun 2011.

Selama kuliah di UMM, Kak Dila terlibat aktif di ­k­omunitas Reading Group for Social Transformation (RGST) yang merupakan binaan Pusat Studi Islam dan Filsafat (PSIF) UMM. Karena ­keterlibatan di RGST itulah, Kak Dila bisa menjadi satu-satunya delegasi dari UMM yang berangkat ke Oslo. “Sebenarnya beasiswa ini dikhususkan bagi mahasiswa Pascasarjana, ­bukan mahasiswa S1. Tapi, karena ada jatah untuk aktivis, ­jadinya saya bisa ikut,” terangnya. Kak Dila ­ mengaku ­seleksinya tidak mudah karena ia harus bersaing dengan para aktivis, akademisi, dan ­peneliti HAM yang minimal setingkat mahasiswa ­pascasarjana.

Kak Dila bisa ikut seleksi karena dia ber­status ­aktivis RGST. Meskipun kuliahnya singkat­ nya di Oslo ­hanya 8 hari, tetapi begitu banyak

40

­ engalaman yang dapat ia dapatkan. p Tidak berhenti sampai di situ, September ­kemarin Kak Dila kembali mewakili Indonesia ­dalam ­“International Conference on ASEAN ­Security and Global Resilience: Initiating on Asian ­Multilateral Security Dialogue” di Cina. Di sana ia melakukan presentasi untuk penelitiannya ­tentang keamanan dunia maya.

Banyak orang yang bilang kalau “Kakaknya pintar banget ya..” Kak Dila hanya menjawab enteng, “Ah enggak kok cuma pinter-pinter aja dalam ngambil kesempatan. Juga rajin mendekatkan diri pada Tuhan Yang Maha Kuasa serta manut pada perkataan orang tua. Semua hal tak terduga ­terjadi dengan sendirinya”.

Berhubungan dengan bullying, menurut­ nya dampak bullying tidak hanya pada orang yang di-bully, tetapi juga pada pem-bully dan lingkungannya. Meskipun tetap orang yang ­ di-­bully yang paling merasakan dampak­ nya, misalnya efek psikologi yang besar. “Hidup ­ di ­ antara k­eberagaman itu dibutuhkan rasa ­solidaritas yang sangat tinggi. Menghormati dan ­menghargai itu lebih baik. Kalau kita bisa hidup bersama dalam perbedaan, kenapa harus ada bullying?”. Itulah beberapa pesan dari Kak Dila kepada kita semua. Kak Dila juga berpesan “Poin lomba harus juara itu gak, tapi lomba itu untuk belajar”. (dy)

Ensiqropedia

SUKSES SETELAH MENGHADAPI

Bully

Kate Middleton

Bukanlah keturunan darah biru di Inggris. Pengalaman mengikuti boarding school jadi salah satu masa tersulit bagi Kate yang ternyata pernah ­ mengalami ­bullying. Ia bahkan memutuskan ­ untuk ­ keluar dari Down House karena tak tahan. Cerita ­serupa terjadi saat ia bersekolah di Marlborough ­College. B ­ eberapa teman lelaki memberikan nilai 2 dari 10 untuk ­penampilan Kate. Meski begitu, untungnya ia sanggup bertahan dan lulus dengan hasil yang membanggakan.

41

Mantan Presiden AS Bill Clinton juga menjadi korban bullying saat duduk di bangku SMP. Dia dijuluki sebagai anak band yang gendut dengan selera ber­ pakaian yang jelek. Saat pesta dansa sekolah, seorang senior mengejek Bill tentang jeans ala tukang kayu­ nya dan memukul rahangnya. Namun, Bill tidak mau terjatuh dan langsung bangkit berdiri, kendati tidak mem­balas memukul balik. Dan dia membuktikannya ­dengan menjadi pemain saksofon berbakat.

TAYLOR SWIFT

BILL CLINTON

“Ketika SMP saya dijauhi oleh kelompok gadis populer.

Mereka berpikir saya tidak ramah atau cukup cantik.

Anak-anak di sekolah juga berpikir saya itu aneh ­karena saya menyukai country music. Mereka lalu mengejekku. “ Tapi bukan hanya itu Taylor juga mengatakan “Saat makan siang di kantin adalah siksaan bagiku. Mereka pasti langsung pindah melihatku datang untuk duduk di meja mereka”. Ia terus menjadi korban cewek-­cewek di sekolahnya. “Dulu saya sering tidak diundang ke ­pesta”.

Personil One Direction yang innocent dan tampan ini juga pernah menjadi korban bullying, yang paling ­menyakitkan adalah ia pernah mengundang temanteman sekelasnya ke acara ulang tahunnya , tapi tak ada satupun teman sekelasnya yang datang.

LIAM PAYNE

Tom Cruise

42

Tom Cruise juga pernah mengalami korban bullying saat kecilnya. Keluarganya berpindah-pindah seiring ayahnya yang selalu mencari pekerjaan baru ­untuk menyangga kehidupannya. Karena itu Tom ­selalu ber­ adaptasi dengan lingkungannya. “Saya selalu ­menjadi anak baru dengan sepatu yang salah, dengan ­aksen yang salah. Saya tidak mempunyai teman untuk ­ber­bagi,” kata Tom. Saat itu badan Tom kecil dan ­mudah untuk ­didorong. Namun, dia memutuskan bangkit dan ­melawan. Jadi, tiap masuk sekolah baru, dia selalu berkelahi. “Jantungmu berdetak kencang, berkeringat, dan kamu merasa ingin meledak. Saya bukan siswa yang terbesar, saya tak suka memukul orang. Tapi saya tahu, jika saya membiarkan pem-bully itu memukul saya, dia akan melakukannya terus. Saat menantang­ nya, berantem saja. Saya mengalahkannya. Saya tak pernah suka bully”. (fdz) *disarikan dari berbagai sumber

Lembayung Senja Yudistryan Izhar K.Y- XII IPA 1..

Dengan sepucuk asa Ku menapaki jalan baru Menggapai impian Yang telah lama di angan Sempat ku tersesat Tiada kasih tuk bertempat Terombang-ambing harapan Yang tak kujung ada jawaban Tapi ku percaya esok kan datang Hari dimana semuanya kan tersenyum Menghalau cipratan kegelapan Dan menari diatas lembayung senja Semoga hari itu kan datang Mengabulkan jutaan mimpi dan harapan Memenuhi ujung daun lembayung Dan membawa kita ke tanah tanpa durjana

Sekarang ..Dewi Rahmawati Maulidya- XII IPS 1

Sekarang menjadi sebuah proses mata hati kubuka Menelaah yang lalu – lalu Kubuat ia yang sekarang berjas berdasi seorang usahawan Yang berlaku ramah pada semua orang Tersungkur dengan lemas, harta benda setandu bukunya terhampar Sekarang menjadi sebuah proses mata hati kubuka Menelaah yang lalu – lalu Di mana tanganku bebas ku ayunkan ke orang – orang Orang yang dulu ku anggap hina, Sekarang cukup membuatku mengemis sesuap harapan hidup pada mereka Penyesalan sekarang, menangis sekarang Butir air mata terus terkucur sejak dini hari hingga senja Sesekali melihat mereka yang bahagianya selayaknya di surga dunia Namun di tepian jalan ini, seorang udik berbaju oblong Mencoba berfikir bahwa Tuhan Maha Pemaaf Ku raupkan pasir ke wajah yang dulu teraniaya dunia Batin terbuka hijrah sekarang belumlah terlambat 43

Tolong Panggil Nama Asliku

Semua manusia punya hak untuk memperoleh nama yang bagus.

Nama yang memiliki makna, nama

yang mengandung sebuah doa. Orang tua mereka ingin anak mereka kelak menjadi orang yang mencerminkan namanya.

Tapi, sayangnya, ketika anak mereka sudah terjun ke dalam masyarakat, sekolah, dan ­lingkungan sosial lainnya, tak jarang nama aslinya sudah tergusur dengan nama lain. Nama yang tak ­sepatutnya dilontarkan sebagai panggilan seseorang. Ya, kalau tidak bermakna merendahkan mungkin tidak terlalu masalah. Tapi, kalau sudah menyangkut nama panggilan berdasarkan kekurangan fisik yang dimilikinya, plesetan-plesetan, atau bahkan nama orang tua, itu sangatlah tidak ­berperikemanusiaan. Kira-kira bagaimana perasaan orang tua dan dirinya sendiri? Walaupun di luar terlihat baik-baik saja, tapi kira-kira bagaimana dalamnya?

Mungkin lebih parah lagi, apabila orang tua atau orang terdekat dari si korban tidak peduli atau bahkan ikut mengejek, merendahkan, dan mengucilkan si korban. Si korban tidak ada tempat untuk bertukar cerita, menumpahkan segala emosinya. Akhirnya, mereka lebih suka menyendiri, diam, dan tidak punya teman. Ia menghindar bertemu orang dan tidak mau menatapnya ­karena rasa benci terhadap manusia sudah mengakar dalam dirinya. Si korban seakan menganggap seluruh dunia dan seisinya itu kejam. Jika ia mulai memikirkan yang tidak-tidak, maka hal yang rawan terjadi adalah bunuh diri atau bisa jadi membunuh si pengejek. Ingat, lidah lebih tajam daripada pedang!

Para pengejek selalu hanya melihat dari sisi kurangnya si korban. Mereka tidak tahu apa isi hati nurani si korban. Mereka tidak tahu, bahwa suatu saat nanti, mereka pasti akan membutuhkan si korban sebagai penolongnya di kala mereka terhimpit. Karena biasanya, pelaku bully itu tak selamanya berada di titik aman. Cepat atau lambat mereka pasti akan menangggung akibatnya.

Mengolok-ngolok nama orang bisa termasuk pencemaran nama baik karena namanya tergantikan dengan suatu hal berkonotasi negatif dan telah tersebar ke mana-mana. Dengan merujuk pasal 310 ayat (1) KUHP, pencemaran nama baik diartikan sebagai perbuatan menyerang kehormatan atau nama baik seseorang dengan menuduhkan sesuatu hal yang maksudnya terang supaya hal itu diketahui umum. Mengejek si korban dengan membuka aibnya membuat orang-orang di

44

s­ ekitarnya, bahkan yang belum saling kenal saja akan mengecapnya sebagai orang rendahan atau memandangnya sebelah mata.

Dari segi baiknya, biasanya nama julukan atau plesetan yang diberikan teman-temannya ber­ tujuan untuk semakin mengakrabkan hubungan mereka. Hal itu boleh-boleh saja, asal jangan sampai menyakiti hati atau kelewat batas. Kita harus pastikan bertanya apakah teman kita merasa nyaman-nyaman saja atau tidak. Jika tidak, sebaiknya hentikan dan cepatlah minta maaf. Segi positifnya yang lain, yakni, mengejek mengenai kekurangan seseorang dapat membuat korban menjadi intropeksi diri lalu berusaha memperbaiki apa itu kekurangannya. Si korban berinisiatif untuk membuktikan bahwa sebenarnya ia tak selemah yang orang kira, ia ingin membungkam mulut mereka, dan membuat mereka menarik kata-katanya. Bahkan, banyak kisah orang hebat yang bangkit dari keterpurukan dengan mengabaikan apa kata orang mengenai kekurangannya.

Kata-kata orang yang berkonotasi negatif malah menyulut semangat hidupnya untuk semakin ­sukses.

Sebenarnya, yang membuat pengejek tidak pernah bosan dan makin liar mengolok-ngolok si ­korban itu, alasannya kembali lagi pada bagaimana cara korban menyikapi. Jika korbannya h ­ anya pasrah dan diam, tidak melakukan perlawanan, dan malah membuat penderitaannya itu ­sebagai bagian dari hidupnya, kisah kelam hidupnya, maka pelaku merasa kegiatan mengolok-olok ­adalah hobi wajibnya. Pelaku selalu merasa dalam titik aman karena si korban sama sekali tidak ­melakukan pemberontakan. Seperti, tindakan pemberontakan itu dimulai dari lapor kepada guru atau orang tua. Jika pelaku tetap membully setelah mendapat teguran dari guru atau orang tua, maka barulah dapat dilaporkan kepada pihak yang berwajib.

Perlu kalian ketahui, ketika seluruh dunia sudah memanggil nama seseorang dengan nama yang bukan namanya, seseorang itu pasti menjerit dalam hati kecilnya, “Tolong panggil nama asliku!�. Ketika ia menemui satu orang saja memanggil nama aslinya dengan layak, indah, dan manis, maka hal itu dianggap olehnya sebagai sebuah anugerah yang besar. Oleh karena itu, mari kita hargai manusia seperti kita menghargai diri kita sendiri! Apa susahnya memanggil nama seseorang tanpa olokan? (Himasho)

45

Eksperimen

Alat Sederhana Pengubah Sampah Plastik Menjadi Minyak Tingginya tingkat pencemaran lingkungan salah satunya disebabkan oleh sampah yang menggunung. Apalagi jika kebiasaanmembuang sampah sembarangan sulit dihilangkan. Hal ini meresahkan masyarakat karena bau sampah yang tidak sedap dan merusak pemandangan (terkesan kotor dan menjijikkan). Hal tersebut dapat diatasi dengan melakukan pengolahan untuk mengubah sampah tersebut menjadi barang yang berguna. Sehingga, mampu mengurangi pencemaran lingkungan. Salah satunya yaitu usaha masyarakat memanfaatkan sampah organik menjadi pupuk organik.

Lalu, bagaimana dengan sampah anorganik? Terutama sampah plastik yang ­jumlahnya sangat banyak, karena setiap hari masyarakat tidak bisa terlepas dari penggunaan plastik. Untuk mengatasinya kebanyakan masyarakat hanya ­melakukan daur ulang sampah tersebut dan mengubahnya menjadi kerajinan tangan.­Tentu hal itu tidak bisa mengurangi jumlah sampah plastik yang ter­lampau banyak. Jika kita membakar sampah tersebut, maka akan menimbul kan polusi udara dan abu yang berserakan. Dan jika menunggunya terurai sendiri maka membutuhkan ­waktu ­sangat lama. Untuk itu, kita harus memikirkan cara lain agar bisa meng­ ubah sampah plastik tersebut menjadi sesuatu yang bermanfaat dan jumlahnya bisa berkurang.

Berawal dari permasalahan tersebut, akhirnya timbul sebuah ide baru untuk mengubah sampah plastik menjadi minyak. Minyak yang dihasilkanya itu minyakmentah yang bisa diolah kembali dan kualitasnya lebih baik daripada minyaktanah.

Sehingga dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Alat yang digunakan untuk membuatnya juga sangat sederhana dan mudah dibuat.

46

Eksperimen

Berikut ini cara pembuatan alat sederhana tersebut: Bahan yang digunakan: 1. Kaleng bekas biskuit Khong Guan, Tango atau sejenisnya.

2. Pipa besi sepanjang 2 meter atau lebih. Jika kurang dari 2 meter, kondensasi uap panas nya tidak maksimal. Bisa juga digunakan pipa bekas antene.

3. Lem besi.

4.Sampah plastik.

Selanjutnya tinggal merakitnya, yang perlu diperhatikan adalah saat ­penge­leman, usahakan tiap sambungan tertutup lem dengan rapat, sebab jika ada ke­ bocoran akan berpengaruh pada proses kondensasi dan banyaknya minyak yang dihasilkan.

Kita bisa mencoba memanfaatkan ­barang-barang yang sudah tidak ter­pakai dan sampah plastik yang ada disekitar ­sekolah. Untuk pembakaran bisa dengan media apapun, namun untuk hasil yang maksimal, kita bisa menggunakan kompor gas, karena panasnya lebih stabil dan suhu Dari percobaan yang sudah akulakukan, pemanas­nya mudah diatur. sampah plastik satu kalengTango dapat menghasilkan minyaksebanyak setengah Jika pemanasan stabil, sekitar 20 - 30 botol air mineral. Sebenarnya kuantitas menit pemanasan, minyak akan mulai minyak yang dihasilkan dipengaruhi oleh ­menetes pada ujung pipa. Minyak ini ­dapat beberapa faktor, salah satunya adalah menyala di atas pipa besi dan ­menyambar jenissampah plastik yang digunakan. Plastik kumpulan minyak yang ada di bawah­ botol minum seperti (aqua, mizone, pocari nya. Minyak yang dihasilkan dengan alat sweat, ember plastic,dll) dapat menghasil- ­ sederhana ini masih termasuk minyak kan lebih banyak minyak jika dibandingkan ­mentah, artinya minyak ini masih bisa didengan kantong plastik, atau plastik-plastik proses lebih lanjut menjadi bensin, solar, snack. minyak tanah dan sejenisnya.(zl)

47

Biografi

PREDIKAT FISIKAWAN DI USIA MUDA

Avicenna, sebutan bagi tokoh muslim kelahiran Asfshana, suatu tempat dekat Bukhara pada tahun 980 M berasal dari keluarga bermadzhab Ismailiyah. Lahir dari pegawai ­tinggi pada pemerintahan Dinasti Saman, yang dimana Ibnu Sina telah berhasil menghafal ­Al-Qur’an pada usia 5 tahun. Ia mempunyai nama lengkap Abu Ali Husain Ibn Abdillah Ibn Sina.

Salah satu tokoh yang berhasil menyandang beberapa pekerjaan yakni menjadi ­seorang penulis, filsuf, ilmuwan, ahli puisi Persia dan merupakan dokter handal di dunia barat. Mempunyai banyak tanggungjawab, bukan masalah baginya untuk bisa mengarang 450 buku. Bahkan buku karyanya The Canon of Medicine telah digunakan sebagai buku teks di perguruan tinggi dari Montpellier dan Louvain.

Tidak ada kata tidak mungkin baginya. Bagaimana tidak? Berkat kepintaran dan ingatannya yang luar biasa, ia telah berhasil menyusul para gurunya pada usia 14 tahun. Beliau mengawali semua karirnya dengan mempelajari aritmatika. Tidak perlu malu ketika harus belajar dari seorang sarjana yang mendapatkan pekerjaan dari merawat orang sakit dan mengajar anak muda.

Setelah mengalami gangguan pada masalah-masalah metafisika serta pada beberapa tulisan Aristoteles. Ketika mempelajari filosofi, dia juga menghadapi banyak rintangan.

Saat mulai merasa bingung pada penyelidikannya, dia akan meninggalkan buku-bukunya, mengambil air wudhu, lalu pergi ke masjid, dan sholat sampai dia mendapatkan hidayah untuk menyelesaikan kesulitan yang dialami.

Di usia 16 tahun, ia mulai mempelajari ilmu kedokteran. Ia belajar melalui pelayanan pada orang sakit, perhitungannya sendiri, dan menemukan metode-metode baru dari ­perawatan. Merawat banyak pasien yang datang padanya pun tanpa meminta bayaran apapun. Ibnu Sina juga telah berhasil menyembuhkan seorang raja di Bukhara, yaitu Nooh Ibnu Mansoor. Padahal semua tabib terkenal sudah gagal dalam menyembuhkan sang raja. Sehingga pada usianya yang masih sangat muda, ia mendapat predikat sebagai fisikawan yakni di usia 18 tahun.

48

Biografi

Ibnu Sina telah berhasil mengobati seseorang dari suatu penyakit yang sudah dikatakan berbahaya.

Atas keberhasilannya, ia mendapat hadiah dari majikannya yaitu akses ke perpustakaan Raja Samandis, dimana semua buku yang diinginkan ada di perpustakaan tersebut. Ketika perpustakaan Raja Samandis hangus terbakar, musuh-musuh Ibnu Sina menuduh bahwa Ibnu Sina lah yang membakarnya dengan tujuan menyembunyikan sumber pengetahuannya.

Kitab Al-Syifa’ dalam filsafat dan Al-Qanun dalam ilmu kedokteran telah berhasil ditulis oleh Ibnu Sina. Kitab Al-Syifa’ ditulis dalam 18 jilid yang membahas tentang ilmu filsafat, mantiq, matematika, ilmu alam dan ilahiyyat. Sedangkan kitab Al-Qanun telah mengupas kaedah-kaedah umum ilmu kedokteran, obat-obatan dan berbagai macam penyakit. Kitab Al-Qanun juga merupakan perkumpulan dari metode pengobatan purba dan metode pengobatan Islam. Kitab ini pernah menjadi kurikulum pendidikan ke­ dokteran di universitas-universitas Eropa.

Ibnu telah menerjemahkan karya Aqlides dan menjalankan observatorium untuk ilmu perbintangan.

Beliau juga memberikan hasil penelitiannya akan masalah ruangan hampa, cahaya dan panas kepada khazanah keilmuan dunia. Dalam karya tulisnya yang berjudul De Conglutineation Lagibum ia mengatakan bahwa “Kemungkinan gunung tercipta karena dua penyebab. Karena menggelembungnya kulit luar bumi dan proses air yang mencari jalan untuk mengalir”.

Menurut filsafat, kehidupan Ibnu Sina mengalami dua periode. Periode pertama adalah ketika ­beliau mengikuti faham filsafat paripatetik, di periode ini Ibnu Sina dikenal sebagai penerjemah pemikiran ­Aristoteles. Periode kedua dimana Ibnu Sina menarik diri dari faham paripatetik karena menurutnya ­faham paripatetik cenderung pada pemikiran iluminasi. Albertos Magnus, ilmuwan asal Jerman dari ­aliran Dominique. Ia orang Eropa pertama yang menulis penjelasan lengkap tentang filsafat Aristoteles, di­ kenal sebagai perintis utama pemikiran Aristoteles Kristen. Dunia Kristen dan pemikiran Aristoteles telah ­disa­tukannya.

Disebabkan oleh penyakit maag yang kronis, Ibnu Sina telah wafat pada tahun 1037 M di Hamadan, Iran. Menghembuskan nafas terakhir ketika beliau sedang mengajar di sebuah sekolah. Beliau pergi setelah menyumbangkan banyak hal pada khazanah keilmuan. Karena itu, namanya akan selalu di­abadikan dan dikenang sepanjang sejarah. *disarikan dari beberapa sumber* (pdrm)

49

Quote Guru

Nama : Sja’roni, M.Pd.I. TTL : Kediri, 20 September 1959 Alamat : Kolak-Wonorejo-Ngadiluwih-Kediri Qoutes : “Hidup adalah perjuangan. Jadikanlah ­perjuangan itu untuk hidup di masa mendatang.”

Nama : Agus Setiadi TTL : Kediri, 11 April 1970 Alamat : Perum Permata Biru Blok G Nomer 9 Qoutes : “Hidup adalah menerjemahkan setiap rasa syukur kita kedalam segala karya dan amal sholeh sehari-hari” Nama : Endah Hidayati TTL : Kediri, 11 Juni 1973 Alamat : RT/RW 14/06 Janti-Wates-Kediri Qoutes : “Khoirul Amali Adwamuha Wain Qalla”(Se­baik-baik amal ialah dilakukan terus menerus walaupun sedikit)

Nama : Suyono TTL : Kediri, 7 September 1963 Alamat : Pojok RT/RW 04/02 Kepuhrejo-Gampengrejo-Kediri Qoutes : “Raihlah cita-citamu dengan penuh pe­ngorbanan dan disertai ibadah” Nama : Heni Suyanti TTL : Kediri, 1 Januari 1979 Alamat : Jalan Tirtoudan Raya 146 Kediri, Kode Pos 64133 Qoutes : “Seorang pemenang takkan pernah ­berhenti ­untuk berusaha dan orang yang berhenti untuk ­ber­usaha takkan menjadi seorang pemenang”

50

Tips

MENJADI PRIBADI YANG PERCAYA DIRI

K

epercayaan diri adalah sikap positif seorang individu yang memampukan dirinya untuk mengembangkan penilaian positif baik terhadap diri sendiri maupun situasi yang dihadapi. Percaya diri adalah bagian alam bawah sadar dan tidak terpengaruh oleh argumentasi yang rasional. Ia ­hanya terpengaruh oleh hal-hal yang bersifat emosional dan perasaan. Berikut adalah tips untuk membangun rasa percaya diri : 1. Kenali Kesuksesan 4. Tatap Mata Lawan Bicara Tuhan telah memberkahi manusia dengan bakat. Sama halnya dengan tersenyum, tataplah mata Fokuskan diri dalam menggali dan mengembang- semua orang. Berikan senyuman dan pastikan kannya. Jangan merasa tidak mampu sebelum mereka akan membalas senyuman anda. Senyum mencoba. Practice makes perfect. Tidak menjadi yang diberikan orang lain dapat meningkatkan rasa soal seberapa besar perasaan tidak nyaman yang percaya diri. Kontak mata menunjukkan bahwa ­di­ra­sakan, yang terpenting coba terus dan lakukan anda percaya dan membantu menghilangkan rasa yang terbaik. takut saat berbicara di depan umum. Kontak mata juga membantu menarik minat lawan bicara.

2. Berpikiran Postif Berpikiranlah positif dalam segala sesuatu. ­Belajar 5. Berpakaian Rapi untuk menilai segala sesuatu dengan positif ­thinking Walaupun pada dasarnya pakaian tidak akan memdapat membuat kita percaya diri dan siap meng- buat seseorang menjadi lebih berkualitas, namun hadapi segala sesuatu meski kewaspadaan harus berpakaian rapi dapat mempengaruhi cara berpikir tetap terjaga. diri sendiri dan orang lain terhadap diri kita. Pada dasarnya ketika kita tidak terlihat bersih dan rapi 3. Tersenyum maka perasaan kita akan buruk, begitupun sebalik­ Tersenyum merupakan tips pada detik pertama nya. Maka dengan berpakaian bersih dan rapi dapat saat merasa gugup dan tidak percaya diri. Anda mengubah cara membawa diri dan memudahkan tidak hanya tersenyum jika merasa senang, sebalik­ interaksi dengan orang lain. (Moy) nya anda bisa tersenyum untuk membuat diri anda merasa lebih baik. Tersenyum melepaskan hormon ­endorphin yang membuat anda merasa lebih baik, me­ningkatkan sirkulasi darah pada wajah, membuat rasa nyaman dan meningkatkan rasa percaya diri.

51

Quote Siswa

“ Nama TTL Alamat Qoutes

“ Nama TTL Alamat Qoutes

“ 52

Nama TTL Alamat Qoutes

: Fuadatus Sholihah : Kediri, 4 Maret 2000 : Ds. Pranggang, Kec. Plosoklaten, Kab. Kediri : “Jangan hidup dalam imajinasi, biarkan imajinasi menghidupkanmu J”

: M.Irvan Ardiansyah : Nagnjuk, 6 September 1997 : Termas-Baron-Nganjuk : “Perhiasan bagi manusia adalah ilmu yang disertai dengan akhlak yang mulia(washoya)”.

Nama TTL Alamat Qoutes

: Moh. Amirul Fadhilah : Kediri, 20 Mei 1998 : Karangrejo-Kandat-Kediri : “Kesuksesan seorang anak takkan bisa tercapai tanpa do’a orang tua”.

: Ziyanur Rahman Az Zahrawi : Kediri, 18 Juni 1999 : Keninten-Mojo-Kediri : “Kurangi komite dan wacana, perbanyak dampak dan karya”.

Nama TTL Alamat Qoutes

“ “

: Annisa Abidin : Kediri, 4 Februari 2000 : Jalan Raya Tugurejo Ds. Tugurejo, Kec.Nagsem, Kab.Kediri : “Tiada hari tanpa perubahan ke arah yang lebih baik”.

53

54

COMIQ

55

56

FZM

For : All From : Uma Message : Tindak tegas dengan bullying itu beda, kami bertindak tegas karena kami ingin menunjukkan dunia luar itu KEJAM.

For : Pejuang UN & SNMPTN & SBMPTN ‘16 From : XII-IPA 1 Free Wifi itu namanya Message : Mari kita belajar dengan hati senang, lapang dan penuh ketawadluan sehingga ilmu masuk kedalam badan, pikiran dan perbuatan. Semoga Allah SWT selalu memberi jalan penerang. Amin....

For : Anak-anak radio From : Yang terlupakan (Kuroko Tetsuya) Message : Main-main ke radio luar dong! Dan anakpanak MAN kan punya lagu sendiri (seperti musikalisasi puisi) tolong diputer dong! Semangat!

For : MAN 3 KEDIRI (semua siswa) From : Someone Message : Terkadang kita harus meninggalkan zona nyaman kita untuk tahu begaimana ­kehidupan di luar itu. Karena tidak selamanya kita akan berada di zona nyaman kita.

For : Supernova ku Tercinta From : Inayah Aisy Message : Buat semua sahabat-sahabat di supernova, semoga kedepannya kita bisa kompak ya. Walaupun sekarang belum bisa kompak seperti kelas lainnya, tapi aku yakin kita pasti bisa! Bentar lagi kita ketambahan teman baru lho... bersikap ramah ya, kelas kita kan ANTIBULLYING! Buat temen yang mau pindah ke supernova jangan kaget kalau anak-anaknya aneh.... tapi kita baik kok J For : Siswa MAN 3 Kediri From : Hamba Allah Message : Peraturan itu ada bukan untuk dilanggar. Jadi mohon untuk seluruh warga MAN 3 Kediri jangan pernah melanggar peraturan madrasah terutama perintah Allah juga ya J

57

HaHiHu.....

Di SMA negeri tinggal beberapa siswa berbag a SUKU BANGSAi . ­ada­lah Hari inie hari gu masuk ..­ sekolah rita inilah ceaku.. ­pertam

Inilah hidup gue selama 17 tahun.. yaitu Jones (JOmblo ngeNES)

Di sebua ­ OPDB,semuah M ­menggunakan ID siswa dengan mencant Card umk cita-cita. an

58

Orang Bali Orang Jawa Orang Bali Orang Papua Orang Bali Orang Papua Orang Jawa

:”kamu kok cantik gimana caranya ?” :”yaiyalah aku kan keturunan putri keraton kalo kamu ?” :”Ya..aku pakek lulur bali lah?” :”kalian gak tanya aku ?” :”ngapain Tanya situ aja item” :”eh jangan gitu ..KURMA AJA MAKIN ITEM MAKIN MAHAL” :*nelen biji kurma

Me: ”Disini gue akan perkenalan..pertama gue mu ngenalin ­keluarga gue. Keperfectkan keluarga gue gak bisa habis ­sampek 7 turunan “ You: ”Emang bapak lo siapa?”

Me: ”Brad pit” You: ”Whatss??kalo ibu lo?”

Me: ”Angelina Jolie” You: ”Kok lo bisa jelek?”

Me: ”kan gue keturunan ke 8”

Girl :”Pengen deh bisa nyanyi lagu barisan sang mantan” Boy :”Kan tinggal nyanyi” Girl :” Bukan gitu..kan gue gak pernah punya mantan” Boy :”Ya udah..loe mau gak jadi pacar gue” Girl :”beneran” Boy :( hanya mengangguk) Girl :”oh..ya..gue mau ..”

2 detik kemudian Boy :”yaudah kita putus” Girl :”loh..”

Boy :”Kan biar lo punya mantan” Girl :*koprol sama tukang batagor depan sekolah

Senior :”Dek kamu cita-citanya apa?”

Junior 1 :”pengen jadi dinas perhubungan” Senior :”Alasannya?”

Junior 1 :”Biar bisa jadiin lalu lintas di indonesia gak macet” Senior :”Baguss..kalo kamu?”

Junior 2 :”Tukang hipnotis” Senior :”Kok tukang hipnotis? Alasannya apa?”

Junior 2 :”Supaya saya bisa menghipnotis dinas perhubungan untuk menghilangkan hubungan tanpa status”

Guruku Menulis

Mengolok-olok atau yang biasa disebut dengan bullying kini menjadi trend baru di 足kalangan remaja. Masa remaja memang masa di mana seseorang yang umumnya masih memiliki 足sifat 足labil.

Apa sih yang dimaksud bullying itu? Bullying adalah sikap mendiskriminasi 足seseorang bak secara mental ataupun fisik. |CARA-CARA MENCEGAH DAN MENGHENTIKAN|PENCEGAHAN-INTERNAL-EKSTERNAL |MENGHENTIKAN Bullying|

59

STOP Bullying Bu Rini Purwati, S.Pd.

Kini banyak anak remaja yang berpikir bahwa membully itu hanyalah gurauan semata. Padahal dengan mereka mem­bully teman atau orang lain yang di sekitarnya, itu dapat meng­ akibatkan turunnya mental (psikologi) mereka. Mengapa ­begitu? Karena sesuai dengan pengertiannya bahwa membully itu merupakan kegiatan m ­ engejek atau mengolok-olok kekurangan orang lain, misalnya ada anak yang tubuhnya ­gendut dan teman-temannya memanggilnya dengan sebutan “Dung-Dung”.

Tanpa mereka sadari, bahwa anak yang dipanggil dengan sebutun demikian akan ­merasa ­tertekan dan bahkan benci dengan dirinya sendiri. Setiap orang memiliki hak dan ­kebebasan.

Akan tetapi, jangan kita gunakan hak dan kebebasan ini untuk membully orang lain yang semata-mata hanya digunakan untuk hiburan dan kesenangan. Maka dari itu, sebagai remaja muslim sebaiknya menjauhi hal ini. Karena wajib bagi setiap muslim untuk saling ­menghargai dan menyayangi saudara kita.

Cara-cara mencegah dan menghentikan bullying.

A. Pencegahan

1. Internal • Individu: sayangi dirimu seperti kamu ­menyayangi orang lain.

• Bahwa manusia itu di ciptakan dari zat yang sama dan kembali dengan keadaan yang sama.

• Sebaik-baiknya manusia yang bisa memberi manfaat bagi sesama.

• Janganlah membuat kerusakan makhluk hidup di muka bumi.

B. Menghentikan Bullying

2. Eksternal • Kenali lingkungan dengan baik.

• Ciptakan lingkungan dengan baik.

• Ketika teman mencemo’oh teman yang lain, seharusnya saling mengingatkan.

• Berusaha jujur, ikhlas, tanggung jawab, peduli, toleransi dll.

• Jadikan teladan kepada semua orang untuk hal-hal yang kecil : salam, s enyum, terimakasih dll.

• Ciptakan kasih sayang antara sesama teman.

• Ciptakan kepedulian antar sesama.

• Komitmen dalam menyelesaikan masalah.

o Tanamkan kepada diri kita bahwa kalau di buli itu sakit maka janganlah kamu membuli temanmu. o Seribu kali kebaikan kita lakukan tidak ada artinya jika satu kali kita membuli teman. Maka akan di kenang seluruh hidupnya. o Bahwa tidak ada satu pun manusia yang sempurna di muka bumi, sesungguhnya kesempurnaan hanya milik Allah. o Teman yang kita bully belum tentu lebih jelek dari kita. Malah bisa jadi itu sebaliknya, karena ­se­sungguhnya hanya Allahlah yang tau baik buruknya seseorang. o Dengan menjelekkan orang lain sama halnya menunjukkan kejelekannya sendiri.

60

Cinematiq

F

ilm aksi-fantasi terbaru yang disutradarai oleh Zack Snyder, Dawn of justice, yang diperan utamai oleh Ben Affleck dan Henry Cavill belum-belum ini telah merilis trailer perdana足 nya. Dalam film ini,dua super hero yang biasanya bersatu ini akan mengalami sebuahkonflik yang akan berakhir menjadi sebuah pertempuran. Film yang berlatar belakang adanya Ben Affleck yang berperan sebagai Bruce Wayne(Batman) yang akan menyelinap masuk kedalam Lexcorp untuk mencuri kryptonite. 足Sementara itu, di dalam Lexcorpia juga menemukan jasad General Zod. Sementara itu,Lex Luthor yang diperankan oleh Jesse Eisenberg sedang mengumpulkan potongan dari World Engine, ia akan menggunakan itu untuk menyelaras kan kryptonite. Sementara dia juga telah memegang jasad dari General Zod, dan itu semua adalah kunci untuk mengalahkan Superman yang diperankan oleh Henry Cavill.

Film yang diproduksi oleh WarnerBross ini, juga mengangkat tokoh Wonder Woman yang diperankan oleh Gal Gadot, 足Jeremy Irons sebagai Alfred, Amy Adams seabagai Lois Lane, Jason 足Momoa sebagai Arthur Curry (Aquaman), Ezra Miller sebagai Barry Allen (The Flash), Amy Adams sebagai Lois Lane, dan Jesse Eisenberg sebagai Lex Luthor. Dawn of justice rencananya akand itayangkan di bioskop pada 25 Maret 2016.

61

Cinematiq

FANTASTIC BEASTS and Whe re to Find Them

Sequel Harry Potter Siap Menyapa Pottermania

Kisah bocah sihir berkacamata bulat itu ternyata tidak akan ­hilang begitu saja walau kedelapan filmnya sudah dirilis.

Setelah sukses dengan film Harry Potternya, kini JK Rowling yang berkolaborasi dengan David Yates tengah menggarap ­sequel pertamanya yang berjudul “Fantastic Beasts and Where to Find Them”. Sekuel pertamanya ini akan di­bintangi oleh Eddie Radmayne, yang memerankan karakter ­Scamander; Katherine Waterston; Alison Sudol; pemenang Tony Award, Dan Fogler; Ezra Miller; dan pemenang Golden Globe Award, Samantha Morton. Berikut sinopsis film ini.

Film berjudul Fantastic Beasts and Where to Find Them ini menceritakan 70 tahun sebelum peristiwa-peristiwa dalam cerita 'Harry Potter' terjadi, 'Fantastic Beasts' adalah film pertama dari trilogi tentang seorang pahlawan Hufflepuff, Newt Scamander. Ia adalah seorang magizoologist (orang yang mempelajari makhluk ajaib sekaligus ahli fauna sihir pada tahun 1920 dalam jagat yang sama dengan Harry Potter. Scamander berkunjung ke New York dalam perjalanan mencari ­dokumen makhluk sihir yang kelak menjadi buku wajib di sekolah asrama sihir Hogwarts. Saat di New York, Newt bertemu dengan murid sekolah sihir di Amerika Serikat yang tidak disebutkan nama sekolah itu. Nama ­Salem Witches Institute dilontarkan oleh salah satu followernya karena nama itu pernah muncul dalam Harry Potter and The Goblet of Fire. Harry melihatnya dalam sebuah banner ketika berada di perkembahan Piala Dunia Quidditch. Ada pula yang menduga bahwa nama sekolah sihir di Amerika ini ada kaitannya dengan nama salah satu suku Indian. Rowling lewat akun Twitternya menyanggah itu semua. Secara diplomatis ia memberitahu para followernya bahwa nama sekolah sihir di AS itu akan diumumkan pada waktunya ­nanti.

Ia berjanji akan memaparkan secara gamblang hubungan juga menegaskan bahwa alih-alih punya kaitan dengan nama suku asli Amerika (Indian), nama sekolah itu punya kaitan dengan asal imigran yang ada di AS. Rencananya film yang akan diproduksi oleh Warner Bros ini, akan ditayangkan dalam bentuk trilogi. Akan ada tiga film yang digarap dalam tiga sekuel, yang masing-masing direncanakan akan rilis pada tahun 2016, 2018, dan 2020. Yang untuk sekuel pertamanya ini rencananya akan dirilis pada 18 November 2016. (shaw)

62

Resensi

Diary Sally No Penulis Penerbit Tanggal terbit Jumlah halaman Jenis cover Kategori Text Lokasi stok

: ISBN 9786020267203 : Ukhti Sally : Elex Media Komputindo : Juni - 2015 : 221 : Soft Cover : Kisah Nyata : bahasaIndonesia : Gudang Penerbit

“Hijab adalah tanda cinta dari Allah SWT kepada muslimah agar mulia, dari kita kepadanya sebab takwa.”

“Muslimah berhijab bukan malaikat, ia terus berproses menjadi taat.”

Assalamualaikum para ukhti, berhijab merupakan suatu kewajiban bagi para muslimah sebagai ­bentuk ketaatannya kepada Allah SWT. Berhijab tidak lantas membuat kita menjadi seperti malaikat dan bukan berarti berhijab menjadikan kita sempurna, justru berhijab baru awal menuju taat kepada Allah SWT. ­Kewajiban muslimah bukan hanya menutup aurat saja, tapi juga harus sesuai syariat.

Banyak dari kita yang belum mengetahui bagaimana berhijab sesuai syariat, banyak yang belum siap, dan banyak juga yang merasa cukup hanya menutup aurat saja. Beberapa alasan lainnya yaitu nggak mau ­dibilang ustadzah, tunggu hatinya baik, takut nggak dapet kerja, nanti ribet, nggak gaya, dibilang gendut, dll. Semua alasan tersebut hanya menuju duniawi yang datang dari dalam hati yang dikarang – karang sendiri.

Berbagai nasihat, saran, dakwah banyak kita dengar sampai menembus hati. Namun belum mau berhijab syar’i juga. Jelas karena kuncinya ada di hatimu. Kita berhijab umtuk menutup aurat, bukan untuk ­menutup hati dan pikiranmu.

Dalam perjalanan menuju ketaatan ini, tentunya kita butuh teman dan inspirasi untuk melangkah dan mengingatkan. Dan di buku ini, kita menemui banyak inspirasi tentang inspirasi berhijab syar’i.

Dan #­ DiarySally ini mempersembahkan 20 kisah nyata perjuangan muslimah berhijab syar’i yang ­mengharukan, menginspirasi, dan memotivasi. Di buku ini kita akan tahu pengalaman dari mereka yang hijrah ke hijab syar’i. Bagaimana mereka dicemooh atas perubahan penampilan? Bagaimana melepas ­sesuatu yang kita cintai karena Alah SWT? Bagaimana kita berjuang demi membahagiakan kedua orang tua?

Disajikan dengan full color, dengan layout yang menarik. Covernya pun menarik dan bergaya remaja. ­Bahasa yang bersahabat disertai dengan sedikit ilustrasi gambar membuat kita mudah memahami. Dan juga disetiap bab diselipkan kata – kata mutiara yang membuat kita lebih terinspirasi mendekatkan diri kepada Allah SWT. Buku ini cocok untuk dibaca para muslimah sebagai motivasi.

“Semoga yang belum berhijab bisa segera BERHIJAB, yang sudah berhijab jadi semakin SYAR”I, yang sudah syar’i selalu ISTIQOMAH.”(movu)

63

Resensi

RESOLUSIKU

MUSLIM / MUSLIMAHTOP MARKOTOP No PenuliS Penerbit Tanggal terbit Jumlah halaman Jenis cover Kategori Text Lokasi stok

: ISBN9786022791232 : @edi_akhiles : DIVA Press : April – 2014 : 212 : Soft cover : Spiritual : bahasaIndonesia : Gudang Penerbit

“Setiap orang hidup pasti memiliki masalah, tetapi bedanya antara orang yang berilmu dan bodoh terletak pada cara menyikapi dan menghadapi masalah hidupnya.”

Sering terdengar di telinga kita kata revolusi, tapi mungkin banyak yang belum tahu apa itu ­resolusi?

Sedikit tentang arti resolusi yaitu tekad atau tujuan (planning) yang akan kita capai di tahun – tahun ­selanjutnya. Telah menjadi tradisi setiap pergantian tahun setiap orang memiliki cara tersendiri untuk memperbaiki diri. Dan sudah menjadi intropeksi bagi setiap orang untuk menjadi lebih baik di tahun – tahun yang akan datang. Mana mungkin setiap orang yang bikin resolusi untuk lebih buruk di tahun berikutnya. Resolusi itu yang membuat kita para muslim / muslimahmenjadi lebih bangkit ke depannya.

Tapi kadang muncul dibenak kita sebuah pertanyaan seberapa hebat kita di mata Allah SWT? Jawabannya kita bukan apa – apa di dalam pandangan- Nya. Sebagai makhluk Nya kita tak luput dari kata sempurna, kita penuh kekurangan. Sehingga Allah mencoba menguji kita dengan berbagai cobaan, dengan tujuan agar kita dapat mengambil hikmah dan intropeksi diri bukan malah putus asa.

Resolusi pasti berangkat dari sebuah proses evaluasi dan introspeksi. Nah salah satu alat menuju proses yaitu dengan membaca buku karang edi akhiles yang berisi 17 cerita Islami penuh hikmah dengan berbagai latar. Banyak inspirasi di dalamnya yang bersumber dari kitab – kitab salaf yang sangat masyhur, seperti Multaqatul Hikayat, Al – Bidayah wan Nihayah, dan Ushfuriyah.

“Buku ini merupakan panduan para muslim dan muslimah dalam mencapai kehidupan yang lebih baik.

Dengan cerita yang membuat kita terinspirasi untuk evaluasi dan instropeksi diri menuju proses yang lebih baik kedepannya.” Ungkapan salah satu pembaca buku ini.

Dikemas dengan packing yang colorful, dengan layout yang menarik. Bahasanya ringan khas remaja , easy reading, enjoy sehingga tidak terkesan menggurui. So lets open your mind, dan tinggalin mindset kamu yang udah ketinggalan zaman itu. Buktikan resolusimu menjadi kenyataan, jangan hanya menjadi coretan saja.(movu)

64

:-) SUARA

Suara Siswa

^__^

SISWA • Kenapa ya keran di masjid airnya susah untuk keluar? Jadi, wudhunya itu susah... tiba-tiba aja airnya macet dan wudhunya diganti ditengah jalan. (Ni.U) -Baiklah, nanti saya akan perbaiki sesegera mungkin. (Waka Sarpras) • Kenapa ya setiap pulang sekolah ada sepeda motor yang berantakan? Banyak banget yang terlambat dan naruhnya itu sembarangan, mohon agar lebih ditertibkan. (Nur YA) -Untuk sepeda motor yang berantakan, dalam waktu dekat ini akan diadakan penertiban tetapi penertiban itu juga harus dilaksanakan oleh semua warga MAN 3 Kediri. Tanpa kerjasama dari pihak MAN 3 Kediri rencana tersebut tidak akan berjalan.

• Bapak/Ibu tatib, kenapa kok nggak pernah melakukan operasi dadakan untuk siswa lagi? karena banyak dijumpai siswa yang masih melanggar peraturan seperti membawa HP  Terima kasih. (Ning-Ning) -Ya, untuk operasi dadakan akan dioptimalkan saat semester dua nanti. Untuk semester satu kemarin juga sudah diadakan operasi namun masih beberapa kelas. (Ketua Tatib) • Ketika tadarus Al-Qur’an pagi hari sound per kelasnya tidak berfungsi. Jadi sangat sulit membaca bersama dengan pemandu baca Al-Qur’an. Mohon untuk diperbaiki dan untuk tim tatib agar dilanjutkan kebiasaan keliling kelas ketika tadarus Al-Qur’an, kalau perlu setiap hari saja. (Akhwah Fillah) - Ya, untuk soundnya akan segera dibenahi. Namun hal ini terkendala karena menunggu dari dana BOS pemerintah yang belum turun. (Waka Sarpras) • Kamar mandi putri di masjid kondisinya sangat memprihatinkan. Terutama pintunya yang sudah rusak.

Mohon untuk diperbaiki. (Waka Sarpras) - Oh, ya terimaksih atas informasinya. Kamar mandi yang rusak akan sesegera mungkin kami benahi. Hal ini juga menyangkut pembenahan akan tempat wudhu. Jadi, kamar mandi dan tempat wudhu akan kami perbaiki sedini mungkin. (Waka Sarpras)

65

Q-Net

GOOGLE CARDBOARD, KARDUS VR MASA DEPAN

Mungkin banyak yang belum mengerti apa itu “Virtual Reality” dan apa itu “­ Google Cardboard”. Virtual Reality (VR) adalah teknologi yang memungkinkan pengguna dapat berinteraksi dengan obyek nyata yang disimulasikan dengan komputer (Computer-Simulated Environtment) dan ditampilkan dalam bentuk 3D. Teknologi ini biasanya digunakan oleh pilot untuk melakukan simulasi penerbangan, namun kini sensasi 3D VR dapat dinikmati di smartphone kesayangan anda. Google telah meluncurkan perangkat berbentuk kacamata 3D yang bernama “Google Cardboard”. Uniknya kacamata ini terbuat dari kardus dan harus dirakit sendiri (DIY). Unit cardboard yang dijual oleh Google berbentuk kardus yang sudah dipotong sesuai pola dan dilipat seperti origami. Tetapi kita juga bisa membuat cardboard sendiri dengan mengikuti petunjuk dari Google.

Kacamata ini bisa digunakan oleh berbagai smartphone, seperti: Samsung Galaxy S3, Samsung ­Galaxy S5, Sony Xperia, Xiaomi, OnePlus one, Asus Padfone, Asus Zenfone, Iphone, dan masih ­banyak lagi. Untuk dapat menikmatinya dengan cara mendownload aplikasi Cardboard di Google Play untuk mendemontrasikan berbagai skenario yang bisa dinikmati oleh headset VR Buatan sendiri ini. Kita bisa melihat Photosphere dan Street View, menjelajah Google Earth, menonton Youtube, dan ­aplikasi-aplikasi lain yang bisa dilihat menggunakan kacamata ini. Kacamata ini bisa didapatkan dengan harga termurah Rp 70.000,00 hingga Rp 300.000.00. Untuk mendapatkannya bisa melalui online dan selengkapnya bisa dilihat di https://www.google.com/get/cardboard/. (va)*dikutip dari berbagai sumber.

66

Q-Net PERISCOPE Pada bulan Maret lalu, Twitter meluncurkan sosial media yang saat ini sedang hits di kalangan remaja. Sosial ­media (sosmed) ini bernama Periscope. Periscope merupakan sebuah aplikasi yang dipergunakan untuk menyiarkan sebuah kejadian secara langsung (live streaming). Sebenar­ nya Periscope bukanlah aplikasi video pertama yang dimiliki Twitter karena sebelumnya Twitter telah membeli ­aplikasi video bernama Vine dengan nilai yang sangat fantastis. ­Namun dengan diakuisisi nya Periscope cukup menunjukkan bahwa Twitter ingin menciptakan aplikasi video yang jauh lebih pintar dan menjadi pesaing kuat bagi YouTube.

Bukan hanya hits di kalangan remaja saja. Bahkan pejabat tinggi seperti pak Presiden RI, Pak Jokowi pun terbilang cukup sering memakai aplikasi ini. Periscope sudah tersedia untuk perangkat iOS dan Android. Aplikasi ini juga memiliki ukuran yang cukup ringan, 14.8MB. Jadi Tidak ada salahnya untuk mencoba aplikasi hits ini.

VINE Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Twitter telah meluncurkan aplikasi bernama Vine.

Meski aplikasi ini sudah diluncurkan jauh sebelum aplikasi Periscope diluncurkan, ­tetapi aplikasi ini tetap ramai dibicarakan. Vine merupakan aplikasi yang memungkinkan anda merekam video secara langsung selama 6 detik. Aplikasi ini bisa dibilang mirip dengan ­aplikasi ­Instagram. Ada beberapa yang unik dari aplikasi berbasis video ini. Twitter hanya membatasi karakter status di angka 140 karakter saja atau kurang. Begitu juga dengan Vine.

Aplikasi ini ­hanya ­memerbolehkan pengguna berbagi video enam detik atau kurang. Bahkan, video Vine ­hampir mirip dengan gambar GIF, gambar yang bisa bergerak. Ide Vine sungguh istimewa. Penggunaannya juga simple dan tak rumit. Twitter benar-benar memutar otak ­menghadirkan cara baru dalam berbagi konten interaktif. Aplikasi ini menduduki peringkat ke-4 dalam aplikasi terpopuler versi iTunes (iOS). (va) *dikutip dari berbagai sumber.

67

Psikotes

MINDER, PERCAYA DIRI, NARSIS 1. Menurut kamu, kamu orang yang seperti apa? a. Sama seperti orang pada umumnya b. Bagi saya, saya adalah orang yang spesial c. Saya tidak lebih baik dari orang lain 2. Apakah kamu bisa memengaruhi orang lain? a. Saya punya kemampuan alami untuk bisa mempengaruhi orang lain b. Saya dapat memengaruhi orang lain jika saya mau c. Saya lebih terpengaruh oleh orang lain 3. Kritikan bisa membaut saya sangat malu a. Iya b. Tidak juga c. Tidak pernah 4. Menurut saya, saya adalah pemimpin yang baik dan bisa diandalkan a. Sangat tepat b. Bisa jadi c. Tidak juga 5. Biasanya di dalam satu kelompok, kamu lebih sering menempatkan diri sebagai? a. Teman-teman saya sering menjadikan saya pemimpin b. Saya tidak keberatan menjadi pengikut orang lain, jika diperlukan c. Saya sering mengajukan diri untuk 足memimpin 6. Apa pandangan kamu tentang diri kamu sendiri? a. Saya merasa bisa melakukan segala 足sesuatu dengan baik b. Saya menerima diri saya apa adanya c. Saya sering merasa diri rendah, bodoh, tidak mampu, tidak pantas 7. Bagaimana cara kamu berinteraksi/bergaul dengan orang lain? a. Saya cenderung sulit dalam bergaul, susah mendapatkan teman baru b. Saya selalu berani memulai percakapan/ berkenalan dengan orang baru c. Saya nyaman berkenalan dan berhubu足ngan dengan orang lain

68

8. Dalam melakukan rapat, biasanya apa yang kamu lakukan? a. Saya suka memimpin rapat/diskusi b. Saya lebih mendengarkan dan berbicara seperlunya c. Saya sering malu mengungkapkan ide atau pendapat kepada orang lain 9. Saat sedang ada di depan umum, apa respon yang biasa terjadi? a. Saya cukup percaya diri, kadang agak sedikit grogi b. Saya percaya diri, malah kadang berlebihan c. Demam panggung, takut berbicara di depan umum 10. Menurut kamu, apa hambatan yang sering terjadi dalam hubungan persahabatan? a. Sahabat saya tidak paham dan mengerti apa yang saya maksud b. Sering terjadi salam komunikasi c. Saya merasa sahabat saya selalu memperhatikan kelemahan saya 11. Apa yang sering memicu terjadinya pertengkaran? a. Komunikasi yang salah b. Perkataan dan bercandaan yang kasar c. Pendapat saya yang tidak dihargai 12. Mana tempat yang jadi kesukaan kamu? a. Tempat di mana terdapat banyak orang b. Tempat yang nyaman c. Tempat yang khusus dan tidak banyak orang 13. Apa yang jadi alasan kamu, ketika kamu menolak dipercayakan suatu tugas a. Tugasnya terlalu mudah, tidak menantang b. Merasa tugas yang diberikan tidak sesuai dengan kemampuan c. Merasa tidak mampu dan takut gagal

SCORING 1. A: 2 2. A: 3 3. A: 1 4. A: 3 5. A: 2 6. A: 3 7. A: 1 8. A: 3 9. A: 2 10 A: 3 11. A: 2 12. A: 3 13 A: 3

B: 3 B: 2 B: 2 B: 2 B: 1 B: 2 B: 3 B: 2 B: 3 B: 2 B: 1 B: 2 B: 2

C: 1 C: 1 C: 3 C: 1 C: 3 C: 1 C: 2 C: 1 C: 1 C: 1 C: 3 C: 1 C: 1

Nilai 13-17: Kamu cenderung minder. Ada rasa rendah diri dalam berinteraksi, ini jelas akan mengganggu aktifitas dan apapun yang kamu lakukan. Cobalah untuk tampil lebih percaya diri dan mengembangkan diri secara baik Nilai 18-22: Kamu cenderung pemalu. Dalam hal bertindak kamu cenderung kurang berani mengambil resiko karena takut disalahkan. Ini juga bisa jadi hambatan karenan potensi yang kamu miliki jadi kurang maksimal.

Nilai 23-28: Kamu percaya diri. Kamu sudah cukup percaya diri dan mampu memposisikan diri kamu dengan baik, paham cara berinteraksi, dan memposisikan diri menjadi kunci utama dari aktifitas yang kamu lakukan.

Nilai 29-34: Kamu sangat percaya diri. Kamu memiliki kepercayaan diri yang besar serta dapat diandalkan, berani tampil, dan berani belajar hal baru jadi kekuatan besar yang kamu miliki.

Nilai 35-39: Kamu cenderung narsis. Berhati-hatilah, kamu cenderung memiliki kepercayaan diri yang berlebihan dan agak mengganggu. Kamu selalu ingin dihargai, perbaiki karena segala sesuatu yang berlebihan akan jadi tidak baik. (fdz)

69

Tahukah Kamu

MOSdiBerbagaiNegara

D

i negara barat pekan orientasi mahasiswa disebut Fresher Week atau yang bisa kita sebut dengan MOS (Masa Orientasi Siswa). Fresher Week yaitu masa untuk mengarahkan dan memperkenalkan lingkungan perguruan tinggi kepada mahasiswa barunya. Ada yang mengadakan fresher week yang hanya 3 hari dan bahkan ada yang sampai 5 minggu.

Beberapa universitas di berbagai negara sudah berbeda dalam menyebut MOS. Misalnya saja Amerika Serikat dan Kanada menyebutnya Frosh Week atau SOAR, di Inggris dan Irlandia menyebutnya Fresher’s Week, sedangkan di Australia, Afrika Selatan, dan Selandia Baru menyebutnya O-Week (Orientation Week).

1. Indonesia Pada umumnya berlangsung selama 3-5 hari dan freshmen diharuskan mengenakan aksesoris yang tidak biasa. Beberapa hukuman fisik pun masih sering terjadi di beberapa universitas. Namun, beberapa perguruan tinggi di Indonesia kini mulai meninggalkan tradisi pekan orientasi mahasiswa yang ter­ kesan penghinaan dan pelecehan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat dan tidak menekan mental.

2. Australia Masa O-week lebih memberikan peranan induksi kehidupan kampus di mana mereka diharuskan menghadiri kegiatan kampus seminggu sebelum perkuliahan dimulai. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mereka agar bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan kampus tanpa tekanan akademik kuliah.

3. Kanada Di Carleton University memiliki beberapa jenis masa orientasi seperti PROSH (Sprott Frosh), ENG Frosh, Radical Frosh, dan terbesar adalah CUSA/RRRA/SEO Frosh. Sedangkan di University of British ­Columbia, perkuliahan sengaja ditiadakan karena untuk menyambut mahasiswa baru yang disebut sebagai ­Imagine Day. Frosh Week terunik terjadi di Queen University karena kegiatannya diadakan secara­ ­sangat rahasia, tidak ada yang tahu apa yang terjadi selama petualangannya, kecuali mahasiswa dan alumninya.

4. Inggris dan Irlandia Kegiatan Fresher Week lebih mengakrabkan mahasiswa baru dengan perwakilan Uni Mahasiswa yang seringkali melalui beberapa bentuk seperti “pub crawl”.

5. Amerika Serikat Biasanya berlangsung beberapa hari hingga minggu dengan kegiatan pengenalan informal dan ­pelantikan lembaga. Para calon mahasiswa baru akan dipimpin oleh mahasiswa senior. Di ­sebagian per­guruan tinggi, mereka bahkan diharuskan menghadiri kampus pada musim panas selama ­beberapa hari. Senior akan membawa mereka mengelilingi kampus, melakukan kegiatan bersama, dan ber­ diskusi. Merupakan hal yang wajib bagi seluruh mahasiswa baru khususnya mahasiswa ­internasional karena merupakan salah satu prasyarat untuk mengaktifkan status visa mereka. (pdrm)

70

PENGAMPU BIOLOGI:

Populer Guru II

SOSOK TEGAR DAN SABAR Nama Tempat, tanggal lahir Alamat Hobi Riwayat Pendidikan

: Dra. Sri Wahyuningsih : Bandung, 13 Mei 1969 : Tosaren 1 Nomor 312 Kediri : Membaca buku : SD Negeri 1 Bandung SMP Negeri 1 Bandung SPGN Bandung IKIP Kediri

Motto

Lakukan 5 perkara sebelum datang 5 perkara: gunakan masa muda sebelum datang masa tua, masa sehat sebelum masa sakit, masa kaya sebelum masa miskin, masa sempat sebelum masa sibuk, dan masa hidup sebelum masa kematian.

Ibu guru cantik yang satu ini mempunyai karakter lemah lembut dan cara bicara dengan logat jawa-bandung.

Guru yang tidak terlalu aktif di bidang ekstrakulikuler ini merupakan anak ke 2 dari 5 bersaudara. “Saat saya masih sekolah, memang tidak terlalu aktif ekstrakurikuler, tetapi saya mengikuti kesenian saat SD, seni tari saat SMP, dan paduan suara saat SMA,” ungkap beliau saat diwawancarai oleh tim redaksi IQRO’ di lapangan tengah.

“Beliau dikenal sebagai guru yang sangat tangguh” ujar Bu Aan, yang mengajar geografi. Beliau adalah sosok yang tegar, tidak pernah terpengaruh oleh lingkungan sekitar, bukan berarti beliau cuek melainkan beliau merupakan orang yang teguh pendirian dan keukeh dengan prinsipnya. Ketegarannya dapat dilihat dari biografi kehidupannya yang single parent, dan jauh dari sanak saudaranya yang berdomisli di Jawa Barat.

Bu Yuyun, begitulah murid-murid mengenalnya. Sebelum menjadi guru di MAN 3 Kediri, beliau pernah mengajar di MAN 1 Tulungagung pada tahun 1997, dan baru mengajar di MAN 3 Kediri pada tahun 2005.

“Begitu banyak suka duka yang saya rasakan selama mengajar di MAN 3 Kediri’’ ucapnya. Beliau mengaku nyaman berada di sekolah ini, karena adanya nuansa islami di dalamnya.

Merasa tempatnya membagi ilmu senantiasa bernuansa islami, beliau memberikan pesan kepada siswa-siswi untuk tetap belajar dan mencari ilmu. Tidak hanya ilmu agama, tetapi juga ilmu yang bermanfaat, karena ilmu yang bermanfaatlah yang akan digunakan seumur hidup. Kini, guru yang mengajar pelajaran biologi ini menjabat sebagai Kepala Laboratorium Biologi.

Berkaitan dengan kegiatan Masa Orientasi Siswa (MOS) yang memiliki unsur diskriminasi, beliau mengatakan bahwa seharusnya di dalam MOS tidak boleh ada istilah diskriminasi seperti layaknya memakai atribut yang aneh-aneh. Diskriminasi dalam MOS harus dikurangi, bahkan harus dihilangkan, yaitu cukup dengan memberikan tugas kepada peserta MOS sesuai dengan kemampuan dan waktu yang mereka miliki, sehingga tidak membuat mereka tidur larut malam. Begitulah pesan yang beliau sampaikan pada akhir pertemuan dengan tim redaksi IQRO’. (fdz)

71

QUIZ

TEKA-TEKI SILANG

Untuk pengumpulan jawaban TTS IQRO’ Edisi 32 paling lambat dua minggu setelah penerbitan majalah IQRO’. Bagi yang beruntung akan mendapatkan hadiah menarik lho! Ayo segera kirim jawaban kamu ke Kalam Kubry S(XI-MIPA 1)

72