Metafo #15

Page 1


MTF 2K18


MTF 2K18

MTF 2K18 1 Redaksi Metafo 2 Speak Up 3

About theme 4-5 Event 6-7 Siraman Rohani 8-9 Mengupas Lebih Dalam 10-11 Expo PTN 2018 12-13 Simple Story 14-15 Extra Insight 16-17

Daftar

Isi

Sistem UKBM 18-19 Cerminan Nasional 20-21 SMAST Anniv 22-23 Jalan Sehat 24-25

Sehat Itu Mahal 26 Respect 2018 27

Zetizen 28-29 Mengulik Komunitas 30-31 Resensi Film 32-33 Senja Yang Membawamu 34 Cergam 35-37 Juara Cerpen 38-39 Juara FanArt 40-41 Gallery Metafo 42-43 Galery Smast 44

1

METAFO 2K18


REDAKSI METAFO Hello Guys nice to see you again Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Mah Ta Esa yang telah melimpahkan begitu banyak rahmat-Nya sehingga pada tahun ini Redaksi Metafo dapat kembali menerbitkan majalah dengan tema metamorphosis. Pada edisi ini tentunya diisi oleh berbagai macam artikel, cerpen, tips & trik, info pengetahuan , dan tentu saja berita tentang SMA Negeri 1 Kediri yang kita cintai. Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada semua anggota redaksi yang telah bekerja keras dalam pembuatan majalah dan seluruh pihak yang telah membantu dan menyumbangkan karya-karyanya, sehingga majalah tahun ini dapat diterbitkan tanpa halangan yang berarti. Adapun apabila ada yang kurang berkenan kami mohon maaf. Kritik dan saran dari pembaca sangat kami harapkan untuk memperbaiki majalah Metafo kedepannya. Akhir kata, selamat membaca dan bermetamorfosis bersama Metafo! Pelindung Widayat S.Pd, MM Penanggung Jawab MOH.Kusen, M.Pd Pembina Edy Suyitno, S.Pd, MM Pimpinan Redaksi Syidan Qolbi I. Wakil Pimpinan Redaksi Ahmad Ridho Abi Daffa Sekretaris Adristi Fausta Nuastika Wakil Sekretaris Naswadhia Azarin Safindra Bendahara Desy Rahmawati Wakil Bendahara Zidy Khodija Eulya El-Irsyad Koor Majalah dan Mading Safira Putri R. Wakoor Majalah dan Mading Dwi Asta Ari Sukma Anggota Selin/Adit/Oji/Helfina/Juana/ Agung/Ajeng/Aulia D. /Juwita./Fadhila/Puspita Koor Kreatif dan Design IT Fachri Aldian F. Wakoor Kreatif dan Design IT Raka Rahmadani Anggota Auzan/Ega/Noor/Cici/Whisnu Koor Jurnalis Dila Frilana •

2

Wakoor Jurnalis Fatin Dian Prawita Anggota Aldy/Andre/Annisa/Aufa/Aulia/ Cindy/Abi/Maulisa/Yaslam/Gita/daffa Koor Fotografi Risa Rizquna Wakoor Fotografi Rafif Ezar Prambudi Anggota Janis/Mario/Nadhif/Putri/Abbyan/Alya/Bilqis/ Himalaya/Hilmy/Arya/Sultan/Tiara. Koor Humas Bernessa Fibrilia E. Wakoor Humas Citra Aulia Andarisa S. Anggota Lulu/Mala/Purandika/Cahya/Diaz/ Leony/Raissa/Sally.


Speak Up

Himma Filangga Sutopo :“Menurut saya Metamorphosis itu adalah sebuah proses dimana perubahan dari sesuatu yang mungkin kurang menarik menjadi yang lebih menarik lagi dan lebih berkembang lagi. “

Moh. Azzumardi Azra :“Menurut saya, Metamorphosis itu dasarnya perubahan, kalau diartikan dalam lingkup biologi luas artinya, tetapi intinya menurut saya perubahan itu pasti, dan tidak hanya dilakukan dengan kata kata. Kalau METAFO mengangkat tema metamorphosis sebagai majalah tahun ini keren juga, tapi majalahnya harus sesuai dengan temanya yaitu memiliki perubahan yang lebih baik dari sebelumnya.”

Razzaqi Akbar Ilhan Ramadhan Wijaya Pohan :” Metamorphosis sangat cocok untuk diangkat karena kita dimasa SMA ini, adalah proses pertumbuhan menjadi lebih baik lagi dan tema tersebut wajib masuk ke semua jiwa warga SMAS’T. Good lah buat METAFO.”

Speak Up Edisi kali ini, METAFO

mengusung tema METAMORPHOSIS, Lalu apa kata mereka tentang tema kali ini,?

?

Maulana Isro’ Rivai :“Metamorphosis bagi saya adalah saat untuk berkembang atau perkembangan. Dengan digunakannya tema tersebut sebagai tema majalah edisi kali ini cukup menarik. Harapannya METAFO juga dapat berubah dalam artian lebih kreatif, menarik, dan unggul dalam bidangnya.”

Muhammad Asad Al Balad :“Metamorphosis itu seperti hijrah, yaitu berubah dari yang buruk menjadi lebih baik. Hijrah memang tidak mudah, tapi Insya Allah balasannya jannah. Menurut saya, jika majalah kali ini memiliki tema metamorphosis itu cocok karena di masa remaja sekarang ini perlu hal-hal yang dapat merubah kita menjadi lebih baik.”

?

M. Anggeri Kesuma Ponsa :“ Metamorphosis itu proses perubahan yang mencangkup banyak hal, yang dari biasa saja menuju kesempurnaan dimana terdapat tahap yang begitu sulit pada proses metamorphosis tersebut. Kalau METAFO menggunakan tema itu bagus juga. Berarti harus ada perubahan yang sangat signifikan agar sesuai dengan tema tersebut.”

? 3

METAFO 2K18


About Theme

About Theme

4


About Theme

T

entunya, untuk menjadi pribadi yang lebih baik perlu mengalami proses, karena dunia ini menuntut manusia untuk menghadapi perubahan, dan perubahan itulah yang akan menuntun manusia untuk menggali jati dirinya. Apakah selama ini kalian sudah mengalami perubahan? Perubahan manusia tidak harus ditandai dengan perubahan dari fisiknya, bisa juga dari psikisnya. Seperti, saat kalian setelah lulus SMP, kalian akan melanjutkan SMA dan saat itu pula kalian mendapat teman baru yang memiliki wawasan yang cukup luas, seiring perjalanan waktu karena kalian sering mendengarnya berbicara mengenai banyak hal, sikap tersebut lama-lama masuk ke diri kalian. Hal tersebut juga bisa artikan sebagai Metamorphosis. Nah, jadi perubahan yang terjadi pada setiap orang karena berbagai faktor-faktor, entah itu dari diri sendiri ataupun dari lingkungan sekitar. Tanpa kita sadari dalam hidup sering terjadi perubahan, yang paling sederhana adalah perubahan pola pikir manusia yang semakin hari semakin berkembang. Namun, pola pikir tersebut tidak akan berkembang jika tidak dilatih, ia akan tetap mengerti satu hal saja tanpa mengerti hal baru. Inilah pentingnya menerima perubahan di dalam hidup kita, perubahan yang positif itulah perubahan yang kita butuhkan. Jadi untuk masa depan kita? What Will I Become? Writer : Annisa (ace)

5

METAFO 2K18


Event

PagelaranWayang

Malam Karya Perdana Ekskul Karawitan “Kebudayaan Indonesia memang teramat beragam, maka dari itu bukan tentang bagaimana kita menyaksikannya saja, namun tentang bagaimana cara kita melestarikananya� Untuk pertama kalinya SMA Negeri 1 Kediri mengadakan pagelaran wayang kulit. Acara yang digelar di halaman SMA Negeri 1 Kediri dan berdurasi semalam suntuk tersebut berhasil menyedot perhatian siswa, guru dan warga sekitar SMA Negeri 1 Kediri. Antusiasme siswa sangat terlihat saat acara akan dimulai, kursi-kursi yang disediakan oleh panitia penuh dengan penonton dan ada pula yang rela duduk lesehan di lantai. Ya, tahun ini memang tahun pertama tim Karawitan dari SMAS’T atau yang biasa disebut dengan MUSTIKA LARAS mengadakan pagelaran wayang kulit. Acara tersebut diawali dengan check sound pada pukul 18.30 WIB dan dibukalah acara tersebut dengan nyanyian campur sari dari para sinden. Tentunya, lagu-lagu yang dibawakan oleh sang sinden banyak siswa yang mengetahuinya sehingga ada yang mengikuti nyanyian tersebut. Sebelum pagelaran wayang kulit dimulai, ada penampilan spesial dari EKSTRAS’T yang menampilkan tarian tradisional dengan anggun dan menawan.

6


Event

Pagelaran wayang kulit kali ini didalangi oleh salah satu siswa SMA Negeri 1 Kediri, yaitu Rieko Panji Wijaya dengan lakon “SANG MAHADIRAJA MUSTIKANING JAGAD”. Dimulai pada pukul 21.00 WIB pagelaran wayang kulit berlajan dengan lancar. Di tengah-tengah acara, semua tamu undangan diberi suguhan makanan tradisional untuk menemami berjalannya acara. Dengan luwes dan cekatan, sang dalan menceritakan lakon dengan rapi seperti dalang-dalang profesional. Walaupun masih berstatus siswa kelas 12, namun bakat yang dimiliki oleh sang dalang tentunya sangat membanggakan SMA Negeri 1 Kediri. Selain itu, untuk memeriahkan pagelaran wayang kulit pada malam itu, tentunya diundang pula Lek Dol dan rekannya Mr. Joni untuk memecahkan malam tersebut dengan dagelan-dagelan yang mengocok perut. FYI, salah satu tim karawitan SMAS’T pada 22 Oktober 2017 berhasil meraih juara pada salah satu event perlombaan menyanyi lagu campur sari yang diadakan oleh UNESA lho, mereka adalah Safrial Fachry P. yang berhasil menyabet juara 3 dan Aurel Avindha F.J. yang berhasil masuk 15 besar. “Untuk tahun-tahun kedepannya, semoga setelah acara ini digelar SMAS’T mengadakan acara yang serupa agar tradisi kita tidak hilang ditelan zaman”. Tutur Aurel Avindha salah satu sinden tim Karawitan SMAS’T. Nah, sekarang kita jadi tahu kan salah satu kewajiban kita sebenarnya adalah melestarikan kebudayaan kita sendiri, berbanggalah kalian terlahir di Indonesia yang memiliki keragaman budaya. Writer : Yaslam, Andre

7

METAFO 2K18


Siraman Rohani

Siraman Rohani (“Kalau ingin melakukan perubahan jangan tunduk pada kenyataan. Asal yakin di jalan yang benar” -Gus Dur) Perubahan adalah hal yang penting dalam kehidupan manusia.Dalam kehidupannya manusia selalumengalami perubahan entah dalam segifisik maupun sosial. Tidak hanya manusia, seluruh semesta alam ini pasti mengalami perubahan. Agama mempunyai peran penting dalam perbaikan peradapan masa depan umat manusia. Pada hakikatnya seluruh agama (Islam, Kristen,Katolik, Hindu, Budha)menghendaki adanya perubahan dalam setiap kehidupan manusia. “Agama”dan“Perubahan” merupakan dua entitas yang seperti berdiri masing-masing ,namun belum tentu setiap dua entita satau lebih , adalah sesuatu yang berbeda atau bahkan berlawanan.Kemungkinan saja dua entitas itu saling melengkapi (complementary) dan boleh jadi saling bersifat satu sama lain. Bisa juga , “agama” dan“perubahan” dipahami sebagai hal yang over lapping yang artinya“perubahan” dalam pandangan sebagai kalangan , justru dianggap sebagai inti ajaran agama.

8


Siraman Rohani

(“Kalau ingin melakukan perubahan jangan tunduk pada kenyataan. Asal yakin di jalan yang benar� -Gus Dur)

Setiap perubahan berawal dari hal yang sangat sederhana namun sangat penting bagi manusia. Agama dapat diartikan sebagai pagar yang membatasi diri dari pengaruh luar yang bersifat negatif bagi manusia. Tak hanya itu pengaruh agama bagi perubahan manusia sangat menonjol ketika manusia berada di titik ketika ia gagal melakukan sesuatu hal. Secara otomatis ia akan mendekatkan diri kepada pencipta-Nya untuk pencari pertolongan. Beberapakasus di Indonesia yakni.Perubahan sosial yang dilandasi oleh semangat keagamaan sering kali menghadirkan pro-kontra di kalangan masyarakat. Sebagai masyarakat yang beranggapan ,bahwa agama semestinya banyak mengambil peran dalam berbagai aspek , terutama dalam rangka pengadilan masyarakat (social control). Mereka berdalih ,bahwa agama menjadi bagian yang tak terpisahkan dari berbagai aktivitas kehidupan kehidupan sosial di Indonesia. Kenapa? Sebab mayoritas rakyat Indoensiaadalah beragama.Maka dari itu kita sebagai remaja yang telah diberi berbagai jenis pengetauan tentang keagamaan sudah sepantasnya mampu bersikap dan menempatkan diri sebaik mungkin. “Ajaran agama memilikipengaruh yang besar dalam penyatuan persepsi kehidupan masyarakat tentang semua harapan hidup.(Hamka,1989:13)� Agama memiliki peranan yang penting dalam kehidupan .ia berfungsi sebagai penyelaras kehidupan di muka bumi ini. Agama dikatakan sebagai sebab perubahan, tentunya menjadi perubahan kearah yang lebih baik. Writer : yaslam, dila

9

METAFO 2K18


Ruang Publik

h i b e L s a p u g Men wa s i S a r a P Dalam

A

pa yang akan kalian lakukan jika dihadapkan dengan segudang perubahaan? Lalu, coba kalian bayangkan jika semua perubahan itu sewaktu-waktu siap menerkam kalian ? pasti kalian akan berusaha keras dengan berbagai sudut pandang untuk menghadapi perubahan tersebutkan? Yuk, kita kulik satu persatu mengenai seluk beluk perubahan yang ada di sekitar kita!

Perubahan apa, sih, yang kalian alami ketika masuk SMA? ?

Eiffelyn Jovanca Bandi (X IPS A) : “… saya merasa lebih bertanggung jawab dan bisa membagi waktu, tidak seperti sebelumnya.” Elisabeth Yeyen (XII IPA B) : “… lebih dewasa, cara pemikiran juga bisa membedakan mana yang jadi keinginan saya dan mana yang jadi kebutuhan (prioritas). Kalo dulu lebih banyak langsung ke tindakan tanpa berpikir dulu, Kalo sekarang sebaliknya.” Zamzabilla Abdillah Syakur (X IPS C) : “Pastinya lingkungannya. Di SMA semuanya berubah dari teman baru, guru baru, dan suasana baru. Terus pelajarannya, di SMA kita dijuruskan ke ipa atau ips…” Erfian Alfitra Candra (XII MIPA E) ;”…saya bisa mengluarkan ide saya dan bisa percaya diri dengan kemampuan saya sendiri.” Parendra Pikatan Negara (XI IPS B) :” saya bisa lebih aktif, lebih bisa menjadi orang yang berfikiran dewasa.” Bagaimana perasaan kalian terhadap perubahan yang dialami ketika SMA? Eiffelyn Jovanca Bandi (X IPS A) : “Pastinya senang, karena bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Namun sempat kaget juga...” Elisabeth Yeyen (XII IPA B) : “Sempet kaget karena keadaan di SMA…Mau tidak mau harus ikut berubah (ke hal yang lebih baik). Jadi, seperti ada motivasi untuk berpikir lebih baik. Namun, terkadang merasa tidak nyaman karena di satu sisi ada yang tidak sesuai dengan pribadi saya. Walaupun begitu pada akhirnya saya nyaman dengan lingkungan saya sekarang.” Zamzabilla Abdillah Syakur ( X IPS C ) : “Saya merasa lebih baik. Lingkungan di SMA mengajak kita lebih mandiri dan dewasa dalam menghadapi setiap tugas maupun masalah.” Erfian Alfitra Candra (XII MIPA E) : “seneng banget. Dan percaya kalau apapun yang dimiliki oleh diri sendiri nggak bakalan sia-sia.” Parendra Pikatan Negara (XI IPS B) :”biasa aja. 10


Ruang Publik

Cuma mungkin agak sedikit merasa bangga”

bisa berproses ke arah yang lebih baik...”

Apakah anda pernah mengalami shock culture saat masuk SMA? Elisabeth Yeyen (XII IPA B) : “Kalo sampe shock menuju ke stress sih nggak pernah.” Zamzabilla Abdillah Syakur (X IPS C) : “Semua tahap pasti butuh penyesuaian untuk bisa menjalani tahap tersebut dengan enjoy. Tapi kalau sampai stress karena perubahan yang saya hadapi nggak juga kok.”

Zamzabilla Abdillah Syakur (X IPS C) : “Menurut saya ada dua tips untuk menghindarinya, yaitu Perkuat iman kepada Tuhan. Pintar-pintarnya memilih teman. Pilihlah teman yg rajin ibadah dan belajar, namun kamu juga merasa nyaman berada di dekat mereka.

Eiffelyn Jovanca Bandi (X IPS A) : “Saya kira tidak pernah, hanya saja saat beradaptasi dan kaget tentunya pernah namun tidak sampai menuju ke depresi.” Erfian Alfitra Candra (XII MIPA E) : “…Ada. Kalau SMA ini saya ikut OSIS. Itu berbeda jauh dengan kehidupan saya sebelum masuk SMA,” Parendra Pikatan Negara (XI IPS B) :”kaget, sih, enggak. Saya berusaha menyesuaikan diri sama lingkungan. Agak heran juga, karena SMA itu lebih terbuka…” Bagaimana tips atau kiat khusus kalian dalam menghadapi perubahan negatif berdasarkan pengalaman anda pribadi?

Eiffelyn Jovanca Bandi (X IPS A) : “Banyak-banyakin kegiatan positif dan memilih teman dengan benar, bukannya pilih-pilih teman.” Erfian Alfitra Candra (XII MIPA E) : “… kuatkan iman. Percaya kalau perubahan yang jelek nggak bakal ada manfaatnya, dan memikirkan dampaknya…” Parendra Pikatan Negara (XI IPS B) :” … berfikiran lebih dewasa. Ngadepin sesuatu itu harus difikirkan, jangan ditelan mentah-mentah…”

Elisabeth Yeyen (XII IPA B) : “Jangan jadi seseorang yang pura-pura tidak tahu terhadap perubahan. Kitanya yang mau ikut berubah ke arah baik atau buruk, juga harus punya keyakinan yang kuat kalo kita

11 METAFO 2K18


Berubah Sesuai Tuntunan Zaman Hai guys. Kali ini Metafo mengambil tema Metamorfosis. Apa sih metamorfosis itu? Pasti kalian langsung mikir tentang kupu-kupu ya kan? Hehe. Nah, yuk kita cari tahu menurut sudut pandang salah satu guru SMAN 1 KEDIRI ini. Beliau adalah Bu Dwi Ratnani, salah satu guru Bahasa Indonesia di SMA Negeri 1 Kediri. Menurut pendapat bu Dwi perubahan yang baik adalah perubahan yang menyesuaikan dengan tuntutan zaman. Wah sangat tepat banget ya buat kita para pelajar yang tidak boleh ketinggalan zaman namun harus menyesuaikan perubahan dengan budaya kita . Selain itu kita harus bisa menyikapi dengan bijak di era globalisasi ini. “Saya setuju dengan tema perubahan. Memang saatnya berubah sesuai eranya. Selain melalui media cetak, Metafo bisa memanfaatkan web sekolah sehingga setiap berita dan peristiwa yang menyangkut SMA 1 Kediri bisa diberitakan setiap saat. Sementara jika cetak terkadang beritanya kadaluwarsa. Bisa juga untuk menampilkan karya siswa apalagi yang sudah mengikuti lomba. Jadi metafo benar benar menjadi media siswa untuk aktualisasi prestasi siswa dalam bidang apa pun dan bisa diakses oleh seluruh keluarga besar SMAST ,alumni dan masyarakat umum”. Sangat bermanfaat sekali ya guys saran dari bu Dwi untuk Metafo tercinta kita. Beliau juga mempunyai harapan untuk perubahan perubahan SMAST di masa mendatang.”Perubahan yang diharapkan untuk SMA 1 Kediri sesuai dengan perubahan visi misi SMA 1 Kediri. Seluruh civitas akademika benar-benar memiliki etos kerja , etos belajar, dan daya juang yang tangguh serta amanah”. (AA) Writer : Aufa

12


Expo PTN 2018

“ Menata Impian Mulai Sekarang di Expo PTN 2018! EXPO Perguruan Tinggi adalah salah satu event tahunan yang digelar oleh SMA Negeri 1 Kediri yang bekerja sama dengan MGBK Kota Kediri pada 5-6 Januari 2018. Ada sekitar 32 Pergururan Tinggi Negeri dan Swasta yang berpartisipasi dalam event kali ini lo. Berbagai perguruan tinggi turut andil dalam menyukseskan event tahunan ini, seperti UI, UGM, UB, UNAIR, ITB, ITS, UM, UNEJ, dan masih banyak lagi. Jadi di Expo ini kalian bisa mengetahui informasi lebih lanjut tentang universitas yang kalian inginkan dan idolakan. Antusias peserta tak hanya didominasi dari SMA Negeri 1 Kediri saja, namun juga siswa-siswi dari berbagai sekolahan yang mempunyai tujuan yang sama, yaitu mencari informasi sebanyak-sebanyaknya dari universitas idaman. “yang paling bikin greget kalau lihat kakak-kakaknya pake jas almamater dari universitas idaman, rasanya pengen cepet nyusul aja” tutur Destine Romadhia N. salah satu peserta Expo 2018. Dari hari pertama sampai dengan hari kedua EXPO PTN 2017 nampaknya antusias dari para peserta tak ada henti-hentinya. Semakin siang semakin banyak yang berkunjung dan semakin penuh sesak, sampai-sampai tempat parkir SMAS’T tidak sanggup menampung kendaraan yang sedemikian banyaknya. Jadi, terpaksa kendaraan pengunjung diparkir di luar SMAST. Walaupun dihari kedua SMAS’T dilanda “banjir dadakan” akibat hujan yang mengguyur, namun tidak mengurangi semangat dari peserta untuk mengunjungi stand-stand yang tersedia. Banyak sekali manfaat yang didapat dari event ini. Terbukti dari antusiasme pengunjung yang tak kunjung padam. Sampai siang pun, keadaan masih belum surut. Banyak stand yang masih terlihat di keluar masuki pengunjung. Terutama stand-stand dari universitas-universitas negeri. “Menurut saya ini sangat bermanfaat untuk mengetahui lebih rinci mengenai universitas yang ingin dimasuki, kakak-kakak dari universitasnya juga menjelaskan dengan sangat rinci”, tutur salah satu pengunjung dari SMAK St. Agustinus. Itulah keseruan acara EXPO Perguruan Tinggi ke-9 di SMAS’T. Terbukti sekali bahwa acara ini bermanfaat bagi orang banyak, terutama bagi kakak-kakak kelas XII yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Oleh karena itu semoga tahun depan, dan tahun-tahun berikutnya acara ini terus diadakan dan semakin banyak universitas yang berpartisipasi. Writer : yaslam,fatin,annisa,andre

13 METAFO 2K18


Simple Story of FIGHTER

Seperti kisah Dilan. Masa SMA memang sangat indah, jangan muluk-muluk hanya tentang satu warna, buka mata warnai masa SMA mu dengan warna baru. Study Kenal Alam Lingkungan atau yang biasa disebut dengan SKAL adalah salah satu agenda tahunan yang diselenggarakan oleh SMA Negeri 1 Kediri dengan target para siswa kelas 11. SKAL tahun ini dibagi atas 3 tujuan yaitu, Jogja-Bandung-Jakarta (11-16 Februari 2018), Bali (16-20 Februari 2018) dan Surabaya (19 Februari 2018). Dengan tujuan yang berbeda pastinya banyak pengalaman yang berbeda pula, namun tetap dengan satu target yaitu, menambah pengalaman dan pengetahuan tentang Universitas, Bisnis, dan destinasi wisata yang ada di Indonesia. Nah,untuk kunjungan study, tujuan Jogja-Bandung-Jakarta mengunjungi beberapa universitas dan sekolah kedinasan yaitu UGM,ITB,UI dan STAN, tujuan Bali mengunjungi Akademi Pariwisata sedangkan tujuan Surabaya mengunjungi UNAIR dan ITS. Apa sih yang menurut kalian berkesan pada SKAL kali ini? Nindya Prasetya W. (12 IPS A) : “..... kalo ditanya, berkesan sih , jadi lebih kenal sama orang lain, yang awalnya cuma sekedar “tahu” jadi lebih kenal, di sana saya kenal beberapa orang yang bisa memberi gambaran bahwa hidup itu nggak selalu bahagia dan yang paling berkesan saya jadi bisa lupa masalah sekolah. Haha.” Chlarissa Raihan F.P. (11 IPS A) :”.....kesannya banyaak, nambah wawasan seputar Bali dan Korea soalnya mboknya jago bahasa Korea, nambah temen yang tadinya nggak kenal jadi makin akrab. Hihi. Bisa merefesh otak yang lagi spaneng, cuci mata juga kali ya, wkwk. Foto dan ngumpul bareng temen itu hal yang paling berkesan.”

14


Simple Story

Purandika Syamaidzar L. (XI MIPA G) : “.... ya hal yang berkesan itu bisa mengunjungi beberapa PTN dan Sekolah Kedinasan terbaik yang ada di Indonesia. Banyak pengalaman dan motivasi juga yang bisa saya dapat selama SKAL.” Selain itu, menurutmu ada hal yang “kurang” nggak pada SKAL kali ini? Nindya Prasetya W. (12 IPS A): “..... kurang seru, kurang pecah. Mungkin emang anak-anaknya yang ikut ke Surabaya pendiam kali ya. Terus hujan dan kurang jauh” Chlarissa Raihan F.P. (11 IPS A) : “..... kurang lama wkwk. Nambah lagi durasi disetiap tempatnya biar puas. Kalo bisa remed SKAL yuk” Purandika Syamaidzar L. (XI MIPA G) : “.... mungkin hanya waktu ditempat-tempat tujuannya saja yang terlalu mepet dan “diburu-buru” karena ngejar waktu, selebihnya sudah tidak ada yang kurang” Kesan pesan untuk FIGHTER? Nindya Prasetya W. (12 IPS A) : “..... Semoga lebih baik dari angkatan sebelumnya . lebih pecah ya. Ojo enek masalah.” Chlarissa Raihan F.P. (11 IPS A) : “..... semangat untuk FIGHTER , semoga sukses kedepannya. Waktu reuni jadi orang penting semua. Aamiin.” Purandika Syamaidzar L. (XI MIPA G) : “..... saya berharap semoga untuk FIGHTER bisa mengambil hal positif di SKAL tahun ini, dan bisa menjadikan pelajaran dan pengalaman untuk kedepannya” Gimanaa?? Sudah bisa ngebayangin dong bagaimana serunya SKAL tahun ini? Sampai-sampai ada yang minta remed SKAL juga. Wkwk. Untuk kelas 12 mungkin waktunya flashback masa SKAL tahun dulu ya? dan untuk kelas 10 tunggu SKAL kalian tahun depan yaa. (dif) Writer : Dila

15 METAFO 2K18


Extra Insight Gangguan Lebih Mengenal

LEBIH MENGENAL GANGGUAN BIPOLAR

Hello gengs!! Pasti kalian pernah denger dong sama Bipolar? Sebenernya kalian tahu nggak gangguan Bipolar sebenernya itu apa? Gangguan bipolar adalah kondisi seseorang yang mengalami perubahan suasana hati secara drastic Namun, banyak orang awam yang beranggapan bahwa gangguan Bipolar dan depresi sedikit banyak mengalami kemiripan. Umumnya baik pengidap depresi atau gangguan bipolar akan mengalami kehilangan minat untuk hidup, bahkan sampai kehilangan “selera� terhadap segala sesuatu yang ia cintai. Namun, layaknya dua sisi koin, keduanya adalah kondisi medis yang bertolak belakang. Depresi dapat disebut dengan istilah unipolar depression, sedangkan gangguan bipolar dikenal dengan istilah bipolar drepession. Deprsesi adalah gangguan kejiwaan yang membuat seseorang merasa sedih hingga berada berada pad titik terendahnya, sampai kehilangan motivasi dan semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Kebalikannya, gangguan bipolar ditandai dengan perubahan mood ekstrim yang biasa kita kenal dengan istilah Mood Swings. Gangguan bipolar membuat pengidapnya mengalami perasaan gembira dan semangat yang berlebihan dan tak kunjung mereda (sering disebut mania) disatu waktu, dan kemudian bisa mengalami kesedihan tiada tara dilain waktu. Sebenarnya para ahli belum mengetahui apa yang menyebabkan gangguan bipolar itu terjadi. Beberapa berpendapat bahwa kondisi ini disebabkan oleh ketidakseimbangan zat pengontrol fungsi otak. Selain itu, ada juga yang berpendapat bahwa gangguan bipolar berkaitan dengan faktor genetik (keturunan). Beberapa faktor yang diduga bisa meningkatkan risiko seseorang terkena gangguan bipolar adalah mengalami stress tingkat tinggi, pengalaman traumatik, kecanduan minuman beralkohol atau obat-obatan terlarang, dan memiliki riwayat keluarga dekat (saudara kandung atau orang tua) yang menderita gangguan bipolar. Sekarang kalian udah paham kan? Menurut kalian, orang yang mengalami gangguan bipolar itu gimana sih? Sebenarnya penderita bipolar itu tidak seharusnya ditakuki karena dia hanya mengalami perubahan suasana hati saja. Gangguan bipolar itu bisa ditangani untuk menurunkan frekuensi depresi agar penderita dapat hidup secara normal dan membaur dengan lingkungan. Selain itu, biasanya mencakup pemberian obat-obatan yang dikombinasi dengan terapi psikologis.Be a smart people guys! (nad) Writer : Naswadhia

16


Extra Insight

SOSMED

di Era Milenial

Siapa sih yang nggak tau sosmed??? Siapa sih yang nggak pakai sosmed??? Siapa sih yang nggak bisa ninggalin sosmed??? Hampir setiap orang mempunyai dan menggunakan sosial media, mulai dari anak anak, remaja, sampai orang dewasa aktif menggunakan sosial media. Seperti manusia itu telah dipengaruhi sosial media hingga tidak bisa lepas darinya. Zaman sekarang sangat berbeda dengan zaman dahulu. Dulu, sebelum sosmed lebih berkembang, kita hanya bisa melakukan komunikasi jarak jauh hanya dengan berkirim surat. Seiring berjalannya waktu munculah handphone-handphone android serta aplikasi-aplikasi baru seperti blackberry messenger (BBM), WhatsApp (WA), LINE dan aplikasi lainnya untuk berkomunikasi lebih dari satu orang secara bersamaan atau yang lebih dikenal dengan fitur grup. Dengan fitur grup ini kita bisa berdiskusi, berbagi informasi, membuat rencana, dan sebagainya. Pengguna sosial media semakin banyak dengan adanya instagram untuk memposting foto dan video berdurasi. Aplikasi instagram ini terus dikembangkan atau diupgrade sehingga memunculkan fitur fitur baru yaitu story, boomerang, rewind, superzoom, serta live. Aplikasi-aplikasi tersebut membuat suatu perubahan besar terutama bagi remaja. Lihat saja sekitar kalian, para anak muda yang kapan saja, dimana saja, saat melakukan apa saja selalu mengikutsertakan HP untuk memposting kegiatan mereka di sosmed. Contoh, pergi ke restoran, potret, upload, hidangan yang dipesan sudah siap, potret, upload, baru dimakan. Contoh lagi, kerja kelompok, potret, upload, cek grup, yang lain kerja, salah satu orang live instagram. Seakan akan eksis di sosmed telah menjadi budaya di zaman ini. Tapi apabila sosmed yang diminati masyarakat ini digunakan dengan baik, maka akan menghasilakan suatu keuntungan. Tidak sedikit orang yang memanfaatkan sosmed sebagai media untuk berniaga. Para penjual ini mengiklankan barang dagangan mereka di sosmed supaya laku cepat, pembeli pun tidak usah repot cari barang yang dicari.Di zaman yang serba modern ini sangat mudah untuk memperoleh informasi dengan cepat, salah satunya melalui sosial media. Selalu ada informasi terbaru di sosial media. Sosial media akan terus berkembang sesuai perkembangan zaman. Tergantung sikap kita untuk menggunakannya. (atf) Writer : Andre

17 METAFO 2K18


Schoolista

Sistem UKBM “Pagi ke pagi ku terjebak di dalam UKB~” Mungkin cuma kelas 10 yang ngerasain gimana sistem UKBM itu, karena UKBM merupakan sistem baru yang ada di SMAS’T. Sistem UKBM (Unit Kegiatan Belajar Mandiri) adalah sistem yang diperuntukkan bagi para siswa untuk mencapai kompetensi pengetahuan dan keterampilan pada pembelajaran dengan menggunakan Sistem Kredit Semester (SKS), sekaligus sebagai sarana peserta didik untuk menumbuhkan kesiapan hidup dalam menghadapi Abad 21. Seperti berpikir kritis, bertindak kreatif, bekerjasama, dan berkomunikasi, serta tumbuhnya budaya literasi dan penguatan pendidikan karakter. “Rasa.. kantuk.. membukakan jalan ke kamar tidur~” Pelaksanaan UKBM di SMAS’T tergolong berjalan dengan lancar, meskipun terdapat beberapa siswa yang mengeluh, dikarenakan UKBM yang menumpuk dirumah dan terkadang tidak diberikan waktu untuk mengerjakan di sekolah, hingga membuat beberapa siswa rela begadang hanya untuk menyelesaikan UKBM. Eh.. jangan negative thinking dulu! Karena UKBM juga punya dampak positif, yaitu dengan mengerjakan UKBM kita dapat mengasah kemampuan kita mengerjakan soal secara mandiri. Selain itu dengan adanya deadline kita juga dapat belajar tepat waktu dan menghargai waktu, lho! “Keluarlah… dari.. zona malas~”

18


Schoolista

Untuk pejuang UKBM ini ada beberapa tips menghadapinya : 1.“Saking banyaknya, aku gatau harus mulai darimana!” Buat daftar dari semua tugas yang kamu punya! Prioritaskan mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu! Doi aja diprioritasin, masa’ UKBM enggak? hehe. Mulailah mengerjakan UKBM satu sampai dua jam perhari alias nyicil. 2.“Aku punya banyak tanggungan UKBM, tapi aku nggak punya banyak waktu buat ngerjakan!” Alasan klasik para pejuang UKBM yang nyerah sebelum perang, nih! Coba deh, kamu manfaatin jam kosong buat ngerjain UKBM, jangan alasan terus! 3.“Gara-gara dikejar deadline, aku jadi gak tau inti dari materinya!” Identifikasi topik utama (kompetensi dasar) dari suatu UKBM. Tanyakan pada diri kamu, tentang “apa yang perlu diingat tentang materi ini?” Buat catatan atau garis bawahi konsep utama, diskusikan materi dengan temanmu. Stay on the offensive. 4.“Aku udah baca! Aku paham! Tapi aku masih gak bisa mendalami isi materi!” Uraikan materi! Saat kamu membaca materi, cobalah untuk menguraikan informasi baru. Sering-sering googling kalau ada ‘kata/kalimat/materi’ yang nggak kamu ngerti! Writer : Maulisa, Cindy

19 METAFO 2K18


EVENT

Cerminan Nasionalitas Kawula Muda di VETERAN 2018 Halloo para pembaca...!!! Sudah tau kan kalo ada event VETERAN. VETERAN, yak, begitulah nama acara ini. Bukan sekedar nama, tetapi nama tersebut memiliki arti.VETERAN adalah kepanjangan dari variasi yel battle kreasi barisan. Acara rutin tahunan yang diadakan oleh Barisan Pengibar Bendera SMA Negeri 1 Kediri atau yang biasa disebut BANDERAST ini adalah lomba yel serta baris se Jawa Timur.Bertempat di Gor Jayabaya Kediri pada hari minggu, 4 Februari 2018. Acara ini dimulai dengan upacara yang diikuti oleh seluruh pleton. Pleton-pleton tersebut berasal dari berbagai SMA/SMA/MAN yang ada di Jawa Timur. Seluruh pasukan upacara mengikuti upacara pembukaan dengan khidmat. Setelah itu acara dimulai, diawali dengan penampilan LKBB dari pleton 1, yaitu SMAN 3 Kediri lalu dilanjutkan dengan pleton-pleton lainnya. Selain menampilkan LKBB juga ada battle kreasi & yel dari pleton-pleton tersebut. Mereka saling menampilkan kresai & yel masing-masing dengan baik dan penuh semangat tentunya. Oh iya... Selain menampilkan LKBB dan battle kreasi & yel, VETERAN juga mengadakan Festband, yaitu festival band dari seluruh Jawa Timur. Dalam Festband ini, Smas’t juga menampilkan 2 band kebanggaannya yaitu Fullday Band dan X-Fusion.

20


EVENT

Tidak hanyamenampilkan Festband, VETERAN juga menghadirkan Fullday Dance dengan tarian energik nya dan juga bintang tamu spesial yaitu Wawan Saktiawan, stand up comedy an asli dari Jawa Timur. Wawan Saktiawan adalah juara 2 Stand Up Academy di Indosiar. Wawan mengaku bahwa ini pertama kalinya Ia tampil dipanggung yang penontonnya lebih tinggi dari dia. Penampilan Wawan Saktiawan ini cukup menghibur penonton, mungkin juga karena Ia bisa akrab dengan penonton dengan menggunakan bahasa jawa dalam stand up nya kali ini. Akhir acara adalah upacara penutupan. Sama seperti upacara pembukaan, suasana kali ini benar-benar berlangsung khidmat. Setelah upacara penutupan diumumkan juara-juara VETERAN kali ini. Suatu perlombaan tentunya memiliki juara-juaranya, VETERAN adalah ajang bagi para pemuda untuk unjuk kebolehan dalam mewujudkan rasa nasionalitasnya dengan media baris-berbaris. Penasaran siapa juara-juaranya? Ini dia juara VETERAN 2018! Formasi terbaik : SMAN 1 Kesamben Best suporter : SMAN 3 Kediri Best pleton : SMKN 2 Kediri A Best kostum : SMA 1 Talun Best dalton : SMK Brantas Juara harapan II : SMAN 4 Kediri Juara Harapan I : MAN 10 Jombang Juara III : SMA Wahidiyah Kediri Juara II : SMK Brantas Juara I : SMA 1 Talun Juara umum : SMAN 1 Kesambet (yam/atn)

21 METAFO 2K18


EVENT

SMAS’T 71th Anniversary : Get to know more our Guest Star “a night full of glittering light” Hello blue, nice to greet you all on here again! Walau sudah masuk h+ malam puncak SMAS’T 71th Anniversary tapi suasananya masih kerasa aja kan?. Because of what? That night was so lit! Tidak heran dengan mengusung tema “A Night Full of Glittering Light” SMAS’T Anniversary 71th more than a hundred lights menghiasi indahnya malam itu. Bukan hanya ratusan lampu yang siap memanjakan mata kalian, namun terdapat pula 2 seniman yang berkutat dalam musik ikut memeriahkan gemerlap malam puncak pada hari Jumat itu. Yap, mereka ialah guest star kita, Danilla Riyadi dan Fourtwnty! Danilla Riyadi, siap mengajak yang “ada di sana” dalam “buaian” Berbeda dengan penyanyi yang marak mengejar popularitas pada masa kini, gadis kelahiran Jakarta 27 tahun silam dengan nama lengkap Danilla Jelita Poetri Riyadi atau yang akrab disapa Danilla ini beranggapan bahwa bernyanyi merupakan berbicara melalui sebuah lagu yang oleh karena itu, ia lebih suka disebut sebagai penghantar pesan daripada seorang penyanyi. Ia juga berpendapat bahwa semua orang bisa bernyanyi namun tidak semua benar benar bisa berbicara. Danilla Riyadi tidak pernah berstudi musik secara formal, namun ia dari kecil telah menyantap musik dari para musisi dunia ternama yang seca ra tidak langsung merupakan guru baginya. Genre yang ia bawakan merupakan genre khasnya sendiri hingga ia menamakan musik-musiknya adalah genre Danilla. Sungguh, talenta dalam bermusiknya bukanlah main hingga ia menciptakan genrenya sendiri.

22


EVENT

Fourtwnty, mengajak SMAS’T “ber-zona nyaman” Grup musik yang beranggotakan Ari, Nuwi, dan Roots ini merupakan grup musik Indie yang cukup terkenal di kalangan pecinta musik berirama santai. “Kalau indie itu kan sebenarnya proses kedistribusi, promosi,itu kan indie “independen” artinyakan sendiri. Bikin album sendiri, produksi musik sendiri, dan indie itu sebenarnya bukan genre musik, tapi lebih ke proses distribusi dan promisinya” Ujar Ari Lesmana, salah satu personil Fourtwnty saat kami wawancarai. Saat ditanya tentang role modelnya mereka, semua serentak menjawab orang tua dan keluarga dan tidak ada yang lain, karena merekalah yang paling menginsprasi mereka untuk berkarya. Untuk nama ‘Fourtwnty’ sendiri memiliki arti tanggal terbentuknya grup musik tersebut yaitu 20 April, nah menurut penanggalan luar negeri yang mendahulukan bulan, barulah tanggal. Mereka menghilangkan huruf ‘e’ untuk mengkhaskan diri dalam brandingnya, jadi untuk pronouncation yang benar ‘Four twenty’ hanya saja spelling tanpa huruf ‘e’. By the way, berhubung ini merupakan kali pertama mereka berkunjung ke Kediri, kesan pertama yang mereka dapat dari kota tahu ini adalah nyaman karena nggak ada macet dan orang-orangnya pun juga ramah. Wow such an honor to be Kediri-an! (ftn) Writer : Fatin

23 METAFO 2K18


Jalan Sehat

Jalan Santai dan Sepeda Hias BUKTI KREATIFITAS SMAS’T Hi guys! ........

#Throwback

Pasti sudah tau dong kalau tahun ini SMA Negeri 1 Kediri berusia 71 tahun? Yaa,tepat pada 9 September 2017, SMAS’T menginjak usia ke 71. Tentunya sudah menjadi agenda tahunan untuk memperingati salah satu hari bersejarah di SMAS’T, yaitu digelarnya serangkaian acara yang melibatkan seluruh warga SMAN 1 Kediri antara tanggal 09 September 2017 – 06 Oktober 2017. Sederetan acara diselenggarakan untuk memperingati Dies Natalies SMAS’T tahun ini. Acara yang diselenggarakan antara lain lomba-lomba antar kelas seperti OLFC (OZON Ladies Futsal Cup), SGT ( SMAS’T Got Tallent ), tumpengan,jalan santai,sepeda hias,dan masih banyak lagi. Salah satu acara yang digelar adalah Jalan Santai dan Sepeda hias. Acara ini diselenggarakan pada 6 Oktober 2017 yang diawali dengan upacara pembukaan dilaksanakan pada pukul 07.15 WIB. sambutan dari pak Widayat selaku Kepala Sekolah dan Pak Sudjiono selaku pembina Sie 3 mengawali pembukaan acara kali ini.

24


Jalan Sehat

Seluruh siswa SMAN 1 Kediri sangat antusias dalam menyambut Dies Natalies tahun ini. Berbagai kostum telah dipersiapkan oleh siswa-siswi di SMAS’T guna memenangkan lomba jalan santai. Tidak lupa,masing-masing kelas juga telah mengirimkan 2 maskot,yang terdiri dari 1 laki-laki dan 1 perempuan. Baju yang dikenakan maskot pun harus karya sendiri dengan tema “Daur Ulang”. Selain jalan santai, di waktu yang hampir bersamaan diadakan lomba sepeda hias juga lho guys. Kegiatan bersepeda mengelilingi Kota Kediri itu dimulai pada jam 07.45. sesuai dengan nama lombanya, sepeda- sepeda yang digunakan para siswa dihias sebagus mungkin, tetapi guys, tidak hanya sepedanya aja yang dihias lho..namun para pengendara sepeda juga menggunakan dress code untuk menarik perhatian orang-orang,terutama tim juri. Yang bikin hebohnya lagi,ternyata para pejuang DN ini banyak yang menaiki sepeda klasik alias sepeda kuno. Rute lomba sepeda hias yang dilalui peserta cukup jauh,yaitu jembatan lama – kantor pos – SMPN 1 Kediri – Kediri Town Square – Stadion Brawijaya – SMAN 8 Kediri – Kediri Mall – SMPK Santa Maria dan akhirnya kembali ke SMAN 1 Kediri.Ada acara pada pagi hari ini berakhir pada pukul 11.00 WIB. Writer : Cindy

25 METAFO 2K18


Event

Sehat Itu Mahal “Kesehatan selalu tampak berharga setelah kita kehilangannya” – Jonathan SwiftSetelah 2 minggu dihadapkan dengan Penilaian Akhir Semester yang berhasil membuat semua siswa “edan sesaat”, kali ini waktunya untuk melepaskan penat dengan serangkaian kegiatan yang diadakan di sekolah kita tercinta SMA Negeri 1 Kediri. Salah satu agenda yang telah dijadwalkan adalah kegiatan senam pagi pad 13 Desember 2017 yang bertepatan dengan Health Day. Sektitar pukul 06.30 WIB, para siswa diarahkan menuju lapangan utama untuk memulai acara senam pagi, dengan mengundang 2 instruktur senam acara Health Day kali ini semakin menambah semangat semua warga sekolah yang turut berpartisipasi . kegiatan ini dibka dengan sambutan dari kepala sekolah kita, Bapak Widayat dan pelepasan sepasang burung merpati sebagai simbol dibukanya kegiatan pada hari itu. Lautan biru mulai memadati lapangan utama pada pagi yang cerah itu, semua siswa segera menata barisan dengan rapi. Tidak lama kemudian, alunan musik berbunyi dan senam pun segera dimulai. Semua warga Smas’t dengan gembira mengikuti gerakan demi gerakan dari instruktur senam. Akhirnya senam berakhir pada pukul 07.30 WIB dan setelah itu seluruh siswa kembali ke kelas masing-masing dan melanjutkan kegitan yang lainnya. Saran aja nih yaa buat kalian para pemuda pemudi, sehat itu mahal harganya jadi kalian harus menjaga kesehatan dari sekarang! (nad) Writer : Nadia

26


Event

RESPECT 2018 Research Paper Competition atau yang biasa disebut dengan RESPECT adalah event tahunan yang diselenggarakan oleh OASE. RESPECT sendiri adalah salah satu ajang perlombaan penulisan karya tulis ilmiah untuk jenjang SMP/Mts/sederajat. Tahun ini RESPECT diadakan pada 2-3 Maret 2018 di SMA Negeri 1 Kediri. Agendanya hari pertama RESPECT adalah perlombaan stand dan esai. Peserta dapat melakukan check in mulai dari pukul 06.30 WIB. Dilanjutkan dengan persiapan stand sampai acara dibuka. Acara dibuka limabelas menit sebelum pukul 09.00 WIB, dengan protokol Nadhira dan Usna dari OASE. Acara kemudian dilanjut dengan penilaian stand oleh para juri. Pemenang lomba stand diambil dari perhitungan nilai yang diberikan juri dan voting dari para pengunjung. Seusai penilaian stand, performa dari peserta lomba esai ditampilkan. Peserta diambil dari perwakilan kelas. Sepersekian jam setelah ishoma, waktu untuk voting stand habis. Pemenang lomba stand adalah stand sembilan belas dari SMPN 4 Kediri, dengan hiasan pepayungan merah. Esoknya, acara hari kedua dimulai. Agenda untuk hari ini adalah presentasi karya tulis yang telah dikumpulkan. Presentasi dibagi menjadi dua bagian karena banyaknya peserta. Sesi satu dilaksanakan mulai pukul delapan hingga dua belas untuk peserta bernomor urut satu hingga lima belas. Kemudian rehat sejenak sekaligus untuk sholat dan makan. Kemudian sesi dua dilangsungkan selama dua jam. Ishoma diadakan lagi sembari menunggu pengumuman. Pengumuman diberikan hari itu juga dengan juara satu dan tiga berasal dari MTsN 2 Kediri, juara dua dari SMPN 1 Kediri, dan juara favorit –berdasarkan voting pengunjung di stand kemarin—dari tim SMPN 4 Kediri. Terima kasih untuk panitia RESPECT 2018 yang telah berpenat diri mengurusi acara ini. Terus berkarya, terus menggarap tugas. (bee)

27 METAFO 2K18


Zetizen

Zetizen Competition 2017 : Fullday Band as finalist! Zetizen? Does anyone ever heard it before? Well, Zetizen merupakan komunitas yang bersifat nasional bentukan Jawa Pos untuk para remaja generasi Z yakni mereka yang lahir pada tahun 2000 keatas dan telah menjadi Indonesia’s biggest convention sejak tahun 2015. Dengan adanya komunitas ini, generasi Z diharapkan bisa kreatif serta aktif. Maka dari itu, diadakanlah Zetizen Competition yang merupakan perlombaan remaja terbesar di Indonesia. Tidak hanya satu atau dua perlombaan, namun banyak sekali cabang perlombaan Zetizen. Salah Satunya adalah kompetisi band. Tahun ini, Fullday band kembali mengikuti kompetisi band tersebut. Namun, ada yang berbeda kali ini, FDB mengganti genre mereka yang dahulu adalah Progessive Rock sekarang menjadi Jazz Fusion. Terdapat sekiar 50 band lebih yang mengikuti Zetizen Band Competition. Band yang mengikuti ajang tersebut merupakan band pilihan dari sekolah seluruh Indonesia. Adapun beberapa sekolah yang mengajukan lebih dari 1 band untuk mengikuti kompetisi tersebut. Seperti tahun sebelumnya, SMAS’T hanya mengeluarkan FDB karena merupakan homeband dari SMAS’T.

28


Zetizen

Selamat! Fullday Band berhasil menjadi top 15 atau finalis dari Zetizen Band Competition 2017 dan akan meneruskan ke babak semi final. Untuk finalnya Fullday Band berhasil meraih posisi 7 besar lo. Great job! Fullday band telah berhasil menyisihkan 35 band lebih andalan dari masing masing kota di Indonesia. Mungkin bukan lagi hal yang mengejutkan, karena ini bukan merupakan kali pertama Full-

day Band mengukir prestasi mereka. Namun begitu, teruslah bersinar untuk nama baik sekolahmu, our dearest Fullday Band! Once again, Congratulations. (ftn) Writer : Fatin

29 METAFO 2K18


Community

Mengulik Komunitas Unik Apa kalian masih ingat dengan salah satu serial televisi yang berjudul Thomas and Friends? Serial televisi yang sangat legend dan mendunia , yang mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari kereta api uap bernama Thomas dan teman-temannya. Kartun inipun dibuat oleh pengarangnya (Wilbert Awdry) karena rasa sukanya terhadap suara kereta api uap . Sewaktu kecil ia beranggapan bahwa suara kereta api uap adalah cara kereta-kereta berkomuniasi. Nah, berbicara tentang kereta api, apa kalian tahu salah satu komunitas yang bergerak dibidang perkeretaapian? Yaps, komunitas tersebut adalah RAILFANS. Railfans atau ‘edan sepur’ adalah forum perkumpulan yang menghimpun orang-orang yang sangat mencintai

30

perkeretaapian dan transportasi rel. Komunitas yang satu ini ternyata sudah ada di Indonesia sejak lama sekitar tahun 1990-an lo!. Sebenarnya kegiatan komunitas ini apa sih? Apa cuma mondar-mandir di stasiun aja? Tentu tidak, untuk kegiatannyapun banyak, salah satunya adalah mengabadikan setiap moment yang berhubungan dengan perkeretaapian dalam bentuk fotografi ataupun videografi. Buat kalian yang menyukai spot-spot fotografi yang unik, coba gabung dikomunitas yang satu ini. Pastinya kalian akan mendapatkan hal yang berbeda dari yang lain. Tak hanya itu, kegiatan lainnya juga sering dilakukan oleh para Railfans, yaitu hangout bareng, kegiatan sosial seperti memberi santunan kepada warga kurang mampu dan berkunjung ke panti asuhan.


Community

Tetapi menjadi Railfans itu tidak mudah lo. Banyak yang pulang dengan tangan kosong. Selain harus siap mental, tentu siap juga menghadapi celotehan petugas stasiun dan masyarakat sekitar. Bahkan ada yang diusir dari stasiun karena dianggap gak jelas. Itu resikonya, meski semua petugas tidak sekiller itu. So, kalau kalian mau cari spot yang baik untuk foto kereta, ijin dulu sama petugasnya ya. Buat kalian yang berkeinginan untuk bergabung dikomunitas yang satu ini, di Kediri juga ada lo! Namanya, Railfans Karesidenan Kediri “ RAKED” yang berjargon “salam semboyan 35 toooottt toooott”, selain itu buat kalian yang ingin tahu info lebih seputar Railfans atau perkeretaapian bisa follow instagram railfans Indonesia @railfans__ atau kunjungi channel youtubenya. (dif)

Writer : Dila

31 METAFO METAFO2K18 2K18


Info Media

Seperti biasa, dari tahun ketahun selalu ada film-film terbaru yang akan menarik perhatian masyarkat. Kali ini METAFO merekomendasikan beberapa film yang harus kalian tonton di 2018! A Wrinkle In Time (2018) Film A Wrinkle In Time ialah diangkat dari buku novel berjudul sama atas karya Madeleine L`Engle yang mengisahkan seorang ilmuan yang menghilang secara misterius hingga sang anaknya bergegas mencarinya. Film A Wrinkle In Time akan menceritakan tentang ayah Meg yang menghilang saat mengalami sebuah perjalanan dimensi kelima, Setelah menghilangnya sang ayah Meg tiga ekor makhluk langka mengirim Meg ke luar angkasa bersama saudara laki-lakinya dan juga temannya untuk menemukan ayah tersebut. Review Film A Wrinkle In Time (2018) Film ini masih tahap pengembangan dan menandai debut pembuatan film siar langusng dari action Jennifer Lee yang terkenal dengan alasan sebagai penulis dan mengarahkan sebuah film yang diproduksi Walt Disney Animation Studios. Film ini juga salah satu kolaborasi kedua antara Reese Witherspoon dan Chris Pine setelah sukses tayang Film “This Means War (2012). (sumber : www.pusatsinopsis.com

32


Info Media

The Incredibles 2 (2018) Film The Incredibles 2 merupakan sebuah film animasi asal Hollwood terbaru 2018 yang bergenre Animation, Action, Adventure. Film ini disutradarai oleh Brad Bird yang juga dia sebagai penulis skenario film ini. Film The Incredibles 2 2018 sampai sekarang jalan cerita tersebut masih di rahasiakan. Namun film ini, masih berpusat pada sebuah keluarga yang bercerita tentang kekuatan keluarga superhero dengan sekuel film perdana yang pernah tayang sebelumnya. Kekuatan mereka dipaksa untuk menyembunyikan kekuatan yang mereka miliki dan hidupnya i manusia normal. Dalam Dunia bahaya mereka dipaksa untuk berubah kembali untuk menyerang penjahat tersebut. Review Film The Incredibles 2 2018 Film The Incredibles 2 adalah film sekuel kedua yang sudah memenangkan dua piala Oscar. Film perdana berjudul The Incredibles yang sudah 14 tahun berlalu juga menjadi bahan masalah satu produksi pixar, setelah itu keuntungan dapat mencapai $631 juta dolar AS diseluruh dunia. Namun di tahun 2009 direbut posisi oleh Up dan mendapatkan keuntungan lebih tinggi lagi yaitu sekitar $683 juta Dolar AS. Film The Incredibles 2 dijadwalkan tanggal 15 Juni 2018 (USA). (sumber : www.sinopsis.co.id)

33 METAFO 2K18


SAJAK

Senja yang Membawamu Datang dan Pergi Senja tempat bertemunya siang dan malam. Tempat bertemunya aku dan kamu. Tempat bertemunya kita. Kau tahu? Senja selalu sempurna. Indahnya sinar jingga mentari sore yang perlahan hilang ditelan cakrawala. Disambut hitam pekatnya malam tanpa rembulan dan bintang. Dan angin nakal yang memainkan helai demi helai rambut, membuat berkelebatan. Namun, betapa amat menyedihkan menyadarinya, kebersamaan kita adalah serupa senja; cepat sekali berlalu. Aku pernah mendengarmu bicara tentang pertemuan kita, tentang kejadian yang telah dilalui, mimpi-mimpi. Saat itu, waktu serasa membeku, dunia serasa berhenti berputar; aku terpaku menatap manik hitam indah di wajahmu yang berkedip menakjubkan. Dan kau pun berujar, “Aku tak pernah meninggalkanmu. Aku hanya ingin berkata, kita akan berjumpa lagi esok hari, besoknya, dan besoknya lagi hingga manusia bosan melihat kita� Ketika hari esok itu datang, aku menunggumu lagi, di senja ini, menantikanmu. Di tempat kita biasa menghabiskan waktu. Tempat kita menikmati sinar jingga mentari yang menyembul malu-malu dari balik awan-awan yang tampak kemerahan. Kita berbicara tentang banyak hal di sini. Hari demi hari berganti, dan waktu melesat cepat bagai desingan peluru pemburu. Aku menjumpai banyak orang, datang dan pergi, silih berganti, namun bayangmu yang tak juga kutemukan. Hingga saat senja, di tempat bertemunya kamu dan aku, kita, untuk pertama kali aku mulai meragukan harapanku. Aku masih terdiam menantimu. Di tempat yang sama. Terpekur menyaksikan banyak hal, termenung atas segala pertanyaan. Dan matahari yang terlihat masih malu-malu itu perlahan tenggelam di peraduannya. Kegelapan seketika menguasai cakrawala. Akhirnya, kusadari perasaanmu.... telah menguap bagai kabut pekat disinari mentari pagi.

Writer : Aulia

34


Cergam

35 METAFO 2K18


Cergam

36


Cergam

Tegar Setiawan ( Juara 3) 37 METAFO 2K18


Juara Cerpen

LILIN KECIL Almari tua berpelitur yang telah reot, terpojok sendirian. Kuhampiri, kurajut langkahku kesana. Lututku tertekuk, menyamakan tinggi dengan rak paling bawah yang tertutup. Pintunya yang sudah termakan usia, berderit, seolah meneriakiku agar segera memperbaikinya. “Ria, sudah belum beres-beresnya? Nanti kamu ketinggalan kereta.”Vokal berat ayahku menyeruak dari ruang tamu. “Aku tahu ayah. Tak perlu memberitahuku!” seruku pegal. Aku yang baru saja tiba untuk merapikan kamarku, sudah mendapat peringatan tak penting. Ayah seharusnya paham kalau aku bukan anak kecil lagi yang perlu diingatkan. Aku sudah mahasiswa sekarang, lebih cepatnya calon mahasiswa. Dan ini adalah hari terakhirku di rumah. Hari terakhir dimana aku mencium aroma bilik mungilku ini, yang dulu mirip kapal pecah. Tak kudengar balasan ayah. Mungkin akhirnya ayah paham bahwa putri tunggalnya ini sudah dewasa. Yang mampu mengurus diri sendiri bahkan tinggal jauh darinya. Atensiku kembali jatuh pada tumpukan buku yang memenuhi rak bawah. Susunan berkasku semasa sekolah tumpah ruah disana. Aku meringis, mengingat banyak hal sudah kupelajari ternyata. Tentunya semua kerja kerasku terbayar sekarang. Tangan cekatanku mulai memilah materi yang mungkin berguna nanti saat aku kuliah. Menyortir lektur sekian banyak, sedikit membuatku jenuh. Bayangkan saja, dua belas tahun aku berkutat dengan mereka, dan kali ini harus mencicipinya kembali. Meski pun hanya beberapa detik. Namun pupilku segera melebar kala menemukan sebuah map biru tua. Di halaman depannya ada coretan abstrak beraneka warna. Dan saat kubalik sampulnya, tawaku terlepas. “Ya ampun.” ucapku tak percaya. Isinya diluar dugaanku. Aku bahkan tak ingat masih menyimpan hasil gambarku yang lumayan payah. Sejak kecil, hobiku memang menggambar. Aku melampiaskan serta menceritakan segalanya lewat goresan pensil warna. Entah hasilnya baik atau buruk, aku tetap melukiskan semua perasaanku. Hingga menciptakan gundukan setebal ensiklopedia makhluk purba. Menghiraukan waktu yang menggelitik, kuraih sebuah kertas gambar yang memuat satu cerita di suatu hariku. Ada sketsa sesosok pria tua dengan kacamata bacanya dan bocah perempuan yang bermuka masam. Wajahnya yang diberi efek corak abu-abu, mengindikasikan kalau dia tengah bersedih. Lebih tepatnya sedang menangis. Dan pria disampingnya terlihat berusaha menghibur dengan berpakaian seperti wanita norak.

38

Itu aku dan ayahku. Tulisan berbunyi ‘Aku benci ayah. Ayah tidak bisa jadi ibu!’ yang mengisi bagian atas kertas tersebut mengembalikan kenanganku. Hari ibu di bulan Desember yang malah berujung makian kerasku pada ayah. Kenyataan bahwa ibuku telah tiada semenjak aku lahir, sedikit mengguncang mentalku yang masih duduk di taman kanakkanak kala itu. Namun ayah bilang semua akan baik-baik saja. Ia akan menggantikan ibu untuk tiba di sekolah demi merayakan hari para wanita tersebut. “Riana kamu tidak punya ibu kan?” “Aku punya!” “Bohong. Itu kan ayahmu yang pakai pakaian perempuan!” Ide buruk ayah untuk berdandan layaknya wanita mampu membuatku malu. Teman-temanku mengolok sesuka mereka, menertawakan, dan menganggap ayahku aneh. Aku berlari bak kesetanan keluar sekolah dan meminta pulang seketika. Aku berkata benci pada ayahku ribuan kali. Bahkan bisa lebih. Tapi ayah hanya tersenyum menyesal kala itu. “Maafkan ayah ya, Ria?” Bibirku bergetar kala mengingat kejadian lampau tersebut. Lantas kubalikkan kertas itu dan menggantinya dengan lukisan lain. Tidak terlalu bagus juga. Karena ini dibuat oleh anak sekolah dasar. Lembaran putih dengan dua tokoh utama sebelumnya. Si bocah perempuan yang kini mengangkat kotak bekal yang seluruhnya berwarna hitam. Air mukanya masih masam. Tapi tidak menangis, melainkan nampak sedikit emosi. Sedangkan pria disandingnya merengut, tak enak hati. Jangan lupakan tulisan ‘Aku benci ayah. Ayah tidak bisa masak!’ “Ria, bekalmu kok rasanya aneh sih?” Sekolah dasarku waktu itu mengadakan acara ‘tukar bekal’ bagi sesama siswanya. Masing-masing kami membawa kotak makan dan menukarnya dengan teman sebangku. Satu-satunya koki di rumahku adalah ayah. Itu juga karena paksaan keadaan, ayah memasak. Ia tidak ingin aku kelaparan dan mengemis pangan pada saudara kami selagi dirinya masih mampu. Tapi jangan ditanya hasilnya. “Sumpah, ini nasinya belum matang Ria! Telurnya juga lihat! Gosong, asin, kulitnya juga ada yang ikutan.” Aku malu. Suasana batinku telah hancur selama di sekolah. Darahku mendidih sesampainya di pekarangan rumah. Aku mengabaikan salam ayahku. Masuk dengan menggebrak pintu utama. Melempar tas ke ruang tamu dan membanting diri ke atas ranjang. Berucap bahwa aku


Juara Cerpen benci ayah berkali-kali. Hingga ketukan dari luar kamarku terdengar. Ayahku berbicara. “Ria? Maafin ayah ya?” Duniaku serasa berhenti berputar. Masaku kini seolah berbalik kembali pada saat-saat emas yang kupandang sebelah mata dulu. Sekarang? Mengingat saja sanggup menggetarkan tubuhku. Hatiku siap remuk, hanya menunggu sentilan terakhir. Aku hendak mengakhiri flashback tak sengaja ini, kala rasa rindu begitu menahanku untuk terus menyaksikan gambar-gambar penuh kenangan. “Ini yang terakhir dan setelah ini aku akan segera berkemas.” ucapku berjanji. Keretaku berangkat sejam lagi. Ayah juga akan lelah menunggu nanti. Kupilih gambar secara acak sebagai penutup perjalanan memoar ini. Jemariku menyabet sehelai kertas yang dipenuhi coretan pensil warna. Jika dibandingkan dua gambar yang sebelumnya, yang ini jauh lebih terorganisir dan bervariasi. Corak warnanya juga rapi dengan detail yang kian jelas. Terlambat untuk mengembalikan lukisan tersebut, karena memoriku terlanjur meraung dan tertambat disana. Dalam dan lumayan menyesakkan. Ada sebuah grand piano yang menjadi objek utamanya. Cukup besar hingga mampu menguasai hampir seluruh halaman kertas. Anehnya, tanda silang raksasa berwarna merah menyala mencoreng pusat keindahan gambar tersebut. Seolah menerangkan bahwa benda tersebut amat dibenci. Di sudut bawah, sedikit tersingkir, siluet pria tua beruban dilukis lumayan tipis. Wajahnya tak terlihat, hanya punggungnya yang terangkat bangga. “Riana! Riana! Riana!” Pertengahan bulan Maret, tahun terakhirku di sekolah menengah pertama. Dimana keegoisan menjadi metodeku untuk bertindak. Kesombonganku sudah mencium langit kala itu. Aku yang tak terima dengan perkataan kawanku, semudah itu termakan bualan mereka. Mereka menantangku dalam ajang bagi pianis muda berbakat. Aku menyetujui dengan dada membusung. Meski pun belum genap sebulan aku menyentuh tuts piano. Aku hampir gila kala itu. Puluhan ujianku terlewati sia-sia hanya demi berlatih hal yang semula kulakukan untuk pelepas stres. Ayahku adalah korban sesungguhnya. Ia menerima amarahku, emosiku, umpatanku, keadaan kacauku yang sudah melampaui batas. Hingga hari itu tiba. Sesuai dugaan, performaku bak manusia sinting yang tiba-tiba memaksa naik ke atas panggung dan menekan seluruh tuts piano serampangan. Aku berantankan. Para penonton sebagian geli, sebagian menatapku aneh. Aura tak nyaman dihadiahkan padaku atas penampilan yang semrawut tersebut. Tapi, tepukan terkeras tiba tak terlalu terlambat. “Riana! Tak apa! Kamu sudah coba sebisamu! Kamu tetap keren! Kamu memang anak ayah!” Ayahku berteriak paling kencang, bersorak kian semangat, dan tersenyum begitu hangat. Ia tak malu jika dirinya seorang yang membuat kebisingan hanya demi memujiku. Tulisan cilik terselip di ujung kertas gambar itu. ‘Aku benci ayah! Ayah sangat berisik!’ Kutegakkan tubuhku dan segera bangkit. Sembari melangkah keluar, kuseka netraku yang sudah berair sejak tadi. Sebelah tanganku mengangkat beberapa literatur yang memang kuperlukan. Dan berjalan ke arah ruang tamu, dimana ayah menungguku. “Ria sudah siap, yah. Ayo.” Sunyi. Tak ada jawaban. Hanya sepasang sepatu yang terbaring diam. Tanpa pemiliknya. Benar juga, aku lupa. Ayah sudah bahagia jauh disana. Cukup lama ayah bersamaku. Mengiringku dengan kesederhanaan dan kesabarannya. Dan ia sudah lelah sekarang. Lelah dengan putrinya yang sampai kapan pun akan seperti ini. Lelah dengan jalur petualangan gadisnya yang begitu terjal dan membuatnya susah. Dan ajaibnya, ia tak pernah mengeluh barang sedetik. Biar bibirku berucap benci tak berkesudahan, namun selamanya ayah tetaplah benteng kokoh dalam duniaku. Lilin kecil dalam perjalananku. Penunjuk arah dalam petualanganku. TAMAT Oleh : Patricia M Hamel – XI IIS A

39 METAFO 2K18


Juara Fan Art

Zahrotul Jannah Yusup XII IPS A (JUARA 1)

Dea Selfy Ramadhani XI MIPA F

40


XII MIPA B Vita Xaviera h.

Juara Fan Art

41 METAFO 2K18


Gallery Metafo

Aura Aulia (Juara 1)

Mila Dewi M (Juara 2)

M. Ershad Ibrahim (Juara 3)

42


Wahyu Surya W. (The Best)

Gallery Metafo

43 METAFO 2K18


Gallery Smast Timeline

44


Sponshorship

A



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.