Epaper andalas edisi rabu 15 Februari 2012

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Rabu, 15 Februari 2012 | No: 2107/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

AC MILAN vs ARSENAL

DUEL TIM

ADIDAYA .L.I.V.E. Leg I 16 Besar Kamis (16/2) 02.45 WIB

Dua tim adidaya, AC Milan dan Arsenal bakal bentrok di babak knock out atau 16 besar Liga Champions di San Siro, Kamis (16/ 2) dini hari WIB. Duel nanti bakal menjadi pembuktian, siapa yang lebih adidaya di Eropa. Tim asal Italia atau Inggris. MENILIK dari segi kekuatan, kedua tim relatif berimbang. Namun, Arsenal sedikit diuntungkan dengan badai cedera yang tengah menghajar beberapa pilar Milan. Apalagi, penampilan The Gunners tengah menanjak dalam beberapa pertandingan terakhir. Pelatih Milan, Massimiliano Allegri pun harus memutar otak bagaimana caranya meredam 'Meriam London' lantaran pilihan pemain terbatas. Bagaimana tidak. Sejumlah pilar utama yang menempati posisi krusial

Dor...! Polisi Tewas Tertembak Polisi

Medan-andalas Briptu Leo Sitanggang (26), anggota Direktorat Sabhara Polda Sumut tewas tertembak oleh rekannya sendiri yang sedang membersihkan senjata api laras panjang jenis SS1-V2 di Komplek Asrama Direktorat Sabhara Poldasu, Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan, Selasa (14/2) sekira pukul 10.45 WIB.

Mabes Polri:

Briptu Leo Tak Sengaja Tertembak Briptu IF MABES Polri menegaskan kematian Briptu Leonardo Sitanggang, anggota Sabhara Kompi C Polda Sumatera Utara tertembak secara tidak sengaja oleh rekannya Briptu IF. Kadiv Humas Mabes Polri

Briptu Leo tertembak pada bagian mata sebelah kanan tembus ke belakang. Jenazah korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Brimob Polda Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Medan. Kepala Bidang Humas Poldasu Kombes Pol Raden Heru Prakoso kepada

Irjen Pol Saud Usman Nasution mengungkapkan Briptu IF sedang membersihkan senjata saat peristiwa terjadi. “Briptu IF sedang

Zlatan Ibrahimovic Harus memanfaatkan laga kandang guna mempermudah lolos ke fase berikutnya.

Bersambung ke Hal. 15 PRAKIRAAN PEMAIN

AC MILAN 32-Christian Abbiati; 20Ignazio Abate, 33-Thiago Silva, 5-Philippe Mexes, 15-Djamel Mesbah; 23Massimo Ambrosini, 4Mark Van Bommel, 10Clarence Seedorf; 27Kevin-Prince Boateng; 11Zlatan Ibrahimovic, 70Robinho

Bersambung ke Hal. 15

ARSENAL 13-Wojciech Szczesny; 3Bacary Sagna, 5-Thomas Vermaelen, 6-Lauren Koscielny 17- Alex Song; 8Mikel Arteta, 7-Tomas Rosicky, 16-Aaron Ramsey, 15-Alex Oxlade-Chamberlain; 10-Robin van Persie, 14-Theo Walcott

Bersambung ke Hal. 15

HISTERIS–Anggota keluarga saling berpelukan dan menangis histeris di RS Bhayangkara Medan mengetahui Briptu Leo Sitanggang telah tiada (kanan). Jenazah Briptu Leonardo Sitanggang, anggota Sabhara Polda Sumut yang tewas tertembak rekannya sendiri di Asrama Sabara Polda Sumut, Padang Bulan, Selasa (14/2) menjalani otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara (bawah).

Foto kenangan Briptu Leonardo Sitanggang (kanan) semasa hidup.

Tulang Punggung Keluarga Itu Telah Tiada… SUASANA duka menyelimuti rumah keluarga Briptu Leonardo Sitanggang anggota polisi dari satuan sabhara Kepolisian Daerah Sumatera Utara yang tewas tertembak senjata rekannya sesama polisi.

Kurs Rupiah, Selasa, 14 Februari 2012 Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Jual 9705 1442 11957 14268 1171

Beli 9605 1428 11835 14124 1159

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Jual 117.02 2986 7206 9082

Beli 115.81 2954 7134 8992

Kelihatan orang tua dari almarhum Briptu Leonardo, yakni David Sitanggang dan ibunya Tiur Sinaga, mengalami shock dan lemas di tengah kerumunan warga Bersambung ke Hal. 15 Bersambung ke Hal. 15

Bohongi Warga Pemilik Ruko di Komplek Griya Riatur Indah Blok B

Wali Kota Diminta Tak Terbitkan SIMB kepada PT Tulung Agung Wali Kota Medan Rahudman Harahap diminta untuk tidak mengeluarkan surat izin mendirikan bangunan (SIMB) di areal parkir dan fasilitas umum Komplek Pertokoan Griya Riatur Indah Blok B, Jalan T Amir Hamzah, Medan, kepada PT Tulung Agung. TUNTUTAN ini disampaikan sebanyak 11 warga pemilik dan penghuni rumah toko (ruko) di Komplek Griya Riatur Indah Blok B secara tertulis kepada Wali Kota Medan dan PT Tulung Agung, Selasa (14/2).

PERTEMUAN– Sejumlah warga pemilik ruko di Komplek Griya Riatur Indah Blok B, Selasa (14/2) saat melakukan pertemuan untuk menolak rencana PT Tulung Agung membangun ruko di atas lahan parkir yang selama ini menjadi fasilitas umum di komplek tersebut. andalas/hs poetra

Selain meminta Wali Kota Medan untuk tidak mengeluarkan SIMB, warga juga meminta PT Tulung Agung agar

mengembalikan semua fasilitas umum yang ada di Komplek Griya Riatur Indah kepada fungsi semula, dalam hal ini

areal yang selama ini menjadi fasilitas umum dan lahan parkir. Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Rumah Tak Punya Toilet Istri Kabur APA alasan seorang perempuan meninggalkan suaminya? Suami selingkuh atau suami tak mampu menafkahi istri biasanya menjadi alasan utama. Tetapi seorang perempuan di negara bagian Madhya Pradesh, India, meninggalkan suami yang baru saja dinikahinya karena alasan lain. Perempuan bernama Anita Narre itu meninggalkan suaminya hanya delapan hari setelah menikah karena rumah suaminya tak memiliki toilet. "Tak baik bagi seorang perempuan buang air besar di ruang terbuka. Seharusnya setiap rumah memiliki toilet," kata Narre kepada BBC, Selasa (14/2). Sang suami, Shivram bukannya tidak mau

membangun toilet di rumahnya. Namun, kemiskinanlah yang membuat Shivram harus mengubur mimpi memiliki toilet yang layak. Shivram mengatakan istrinya akan kembali setelah pembangunan toilet yang dibiayai tabungan dan bantuan warga selesai dilakukan. Keputusan Narre ini ternyata berbuah hadiah. Sebuah LSM menghadiahi Narre uang sebesar US$10.000 karena berani memaksa suaminya membangun toilet.(NET)


Rabu 15 Februari 2012

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Rony Muharrman, Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Menyoal Rencana Pembangunan Ruko

S

EJUMLAH warga pemilik rumah toko (ruko) Komplek Griya Riatur Indah, Jalan T Amir Hamzah, Medan, mengaku keberatan atas rencana pembangunan sejumlah ruko persis di depan ruko yang mereka tempati selama ini. Pasalnya, lahan tempat akan dibangunnya sejumlah ruko tersebut merupakan fasilitas umum, sebagaimana yang dijanjikan oleh pihak pengembang Ruko Komplek Griya Riatur Indah saat pembelian ruko tersebut beberapa tahun lalu. “Jelas kita merasa sudah dibohongi karena saat pembelian ruko ini, lahan tersebut disebut fasilitas umum dan lahan parkir. Harga ruko yang kita tempati saat ini juga jauh lebih mahal dibanding ruko di Blok A karena memiliki fasilitas parkir yang luas,” kata H Baharuddin, pemilik ruko di Blok B, No 182-184-186, kemarin. Keberatan warga terhadap rencana pembangunan ruko di Komplek Griya Riatur Indah itu, cukup beralasan. Bahwa, keberadaan fasilitas umum, memang tidak sepatutnya dikorbankan, hanya demi memenuhi ambisi sekelompok orang yang ingin membangun ruko di tempat itu. Terkait dengan mencuatnya keberatan warga tersebut, kita berharap, hendaknya pihak berkompeten (Dinas TRTB Pemko Medan), dapat bersikap arif dan bijaksana, dan tidak demikian mudahnya mengeluarkan Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) bagi para pengusaha (developer). Patut diingat, kondisi masyarakat kita saat ini sangat rawan dengan terjadinya konflik horizontal, yang kerapkali dipicu oleh adanya kebijakan pemerintah yang cenderung lebih berpihak pada kepentingan pengusaha, dan kurang berempati pada aspirasi dan kepentingan masyarakat. Kota Medan sebagai sebuah kota yang terus bergerak menuju Mega Metropolitian, memang mengharuskan pesatnya pembangunan di segala lini, termasuk pembangunan berbagai perumahan, ruko, mal dan hotel berbintang. Namun, kebijakan dan pelaksanaan pembangunan di era modern pun haruslah senantiasa mengacu pada tetap terjaminnya ruang hijau yang nyaman serta terlindunginya fasilitas umum di tengah pemukiman penduduk. Padatnya pemukiman penduduk plus banyaknya bangunan ruko di sekitarnya, justru akan melahirkan sejumlah side effect negative (efek samping negatif) kepada masyarakat. Misalnya, meningkatnya polusi serta semakin macetnya arus lalu lintas. Pembangunan memang harus terus digalakkan. Namun, harus tetap disadari, bahwa pelaksanaan pembangunan tidak boleh membuat masyarakat merasa terzhalimi dan termarjinalkan. Dalam konteks demikian, kita berharap agar Pemko Medan segera melakukan telaah ulang dan meninjau kembali, pemberian izin pembangunan ruko di Komplek Griya Riatur Indah, yang terbukti telah memantik keberatan dari mayoritas warga di sekitar perumahan tersebut.(**)

andalas/irwan ginting

DEMO PET ANIPETANIANI-Ratusan petani dari 79 desa di enam kecamatan di Kabupaten Serga dan Deli Serdang menggelar aksi demi di Kantor Gubsu di Medan, Selasa (14/2). Mereka mendesak Plt Gubsu memerintahkan pejabat terkait untuk memungsikan intake bendung Serba Jadi yang diduga disabotase pelaku galian C.

Pintu Air Disabotase Pengusaha Galian C

Ratusan Petani ‘Serbu’ Kantor Gubsu Medan-andalas Ratusan petani dari 79 desa di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dan Kabupaten Deli Serdang (DS) menggelar aksi unjukrasa di Kantor Gubsu, Selasa (14/2). Mereka meminta intake (pintu air) bendung Serba Jadi di Kecamatan Sumber Jadi, Sergai, difungsikan untuk mengairi persawahan warga seluas 18.500 hektar. Juru bicara petani, Sugiarto Ramli, dalam orasionya mengatakan, bendung Serba Jadi tidak berfungsi akibat sabotase oleh sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab. “Oknum-oknum itu mengintimidasi petugas penjaga bendung agar tidak memfungsikan fasilitas yang dibangun pemerintah dengan biaya sekitar Rp273 miliar itu,” ujar Ketua Induk Perkumpulan Pengguna Air Bendungan Serba Jadi ini. Akibat intimidasi itu, sambung Sugiarto yang didampingi kordinator aksi M Yamin, pe-

ngairan sawah terkendala dalam enam bulan terakhir. "Gara-gara 40 orang yang diduga mengintimidasi enam petugas penjaga bendung, pengairan sawah kami menjadi terkendala. Akibatnya, sawah kami bisa gagal panen, dan pasti kami menderita kerugian hingga mencapai ratusan miliar rupiah," teriak Sugiarto melalui pengeras suara. Selama ini, bendung Serba Jadi yang airnya berasal dari aliran Sei Ular, telah menjadi sumber kehidupan bagi petani di enam kecamatan. Yakni lima kecamatan di Kabupaten Ser-

gai, masing-masing Teluk Mengkudu, Pegajahan, Pantai Cermin, Sei Rampah dan Perbaungan, serta Kecamatan Pagar Merbau di Kabupaten Deli Serdang. "Kami menduga, terkendalanya pasokan air dari bendungi ke areal persawahan dikarenakan keberatan sejumlah pihak yang melakukan aktivitas galian C di bagian hilir bendung,” ujar Sutrisno, salah seorang pengunjukrasa yang berasal dari Pantai Cermin. Luas areal persawahan yang bergantung kepada pengairan bendung Serba Jadi mencapai 18.500 hektar, dengan jumlah kepala keluarga mencapai 45.000 petani atau sekitar 180.000 jiwa. Air untuk irigasi persawahan dari bendungan Serba Jadi itu, menurut Sugiarto, mampu menghasilkan padi sekitar 5,2 ton untuk satu hektarnya. Apabila pasokan air bendung Serba Jadi bermasalah, seperti

Demo Warga di PT AJP Ricuh Belawan-andalas Unjuk rasa warga yang menolak kehadiran pabrik PT Agro Jaya Perdana (AJP), di Jalan Yos Sudarso km 16 Lingkungan 2 Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan, Selasa (14/2), berujung ricuh. Warga dan petugas Marinir Belawan bentrok. Akibatnya, 4 warga mengalami luka serius. Warga menolak kehadiran pabrik yang bergerak dalam bidang Crude Palm Oil (CPO) itu, karena mesin pabrik menimbulkan suara bergemuruh. Mesin pabrik PTJ AJP, menurut warga, membuat pemukiman seolah runtuh. Warga sudah beberapa kali menggelar aksi demo ke lokasi pabrik, namun tak kunjung mendapat tanggapan serius dari pemilik pabrik maupun pemerintah. Karena merasa batas kesabarannya sudah hilang, warga langsung melakukan pelemparan saat menggelar aksi demo kemarin. Tapi aksi pelemparan itu dibalas dengan pukulan tongkat kayu oleh petugas Marinir. Akibatnya, 4 orang warga mengalami luka serius, yakni Syahrul (34), Syashrizal (39), Darmayani (45) dan Sarumpaet. Keempat warga mengalami memar-memar di bagian punggung, leher, wajah, dan tangan. Danyon Marinir Mayor Agung Se-

tiawan kepada wartawan mengatakan, pihaknya menurunkan personil Marinir atas permintaan Kaplres Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto untuk pengamanan unjuk rasa yang yang menjurus anarkis. “Karena pengunjukrasa sudah semakin anarkis, maka Marinir terpaksa melakukan penghalauan dengan menggunakan tongkat kayu,” kata Mayor Agung. Sementara itu, sejumlah anggota DPRD Sumut, antara lain Brilian Moktar, Muhammad Nasir, Nurhasanah, dan M Faisal turun ke lokasi pabrik untuk memediasi warga dan pihak PT AJP. Pertemuan itu menghasilkan tiga butir kesepakatan. Pertama, PT AJP bersedia menghentikan sementara operasional mesin boiler yang menimbulkan suara bising. Kedua, pemukulan yang dilakukan petugas Marinir diselesaikan lewat proses hukum, dan ketiga, pihak PT AJP menyosialisasikan pengoperasian boiler. Anggota DPDSU Brilian Moktar mengatakan, akan terus memantau perkembangan tuntutan warga. “Kami akan pantau pelaksanaan hasil kesepakatan itu. Jika dilanggar pihak perusahaan, kami akan rekomendasikan agar pemerintah menutup pabrik tersebut,” ucap politisi PDIP itu. (DP)

yang terjadi sekarang ini, lanjut Sugiarto, maka sawah petani jelas akan gagal panen. Bila satu hektar sawah mampu menghasilkan 5,2 ton padi dengan harga saat ini sekitar 3.600, maka akan menghasilkan uang setara Rp18.720.000, dan jika dikalikan dengan sawah seluas 18.500 hektar, uangnya akan mencapai Rp346.320.000.000. “Karena itu, kami meminta Plt Gubsu, Gatot Pujo Nugroho menginstruksikan pejabat di jajarannya untuk memungsikan intek bendungan Serba Jadi sesuai kebutuhan petani di enam kecamatan," beber Sugiarto. Aksi unjuk rasa ratusan petani dari dua kabupaten ini mendapat pengawalan ekstra ketat aparat kepolisian. Bahkan Kapolresta Medan, Kombes Pol Monang Situmorang terlihat ikut turun memantau jalannya aksi demo tersebut. Sementara, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho yang diharapkan para petani bisa menampung

aspirasi mereka, hanya diwakilkan kepada Staf Ahli Bidang Tanah dan Aset, Alexius Purba dan Kepala Biro Pemerintahan, Nouval Mahyar. Dalam pertemuan antara kedua pejabat perwakilan Plt Gubsu ini dengan delegasi pengunjukrasa, dicapai kesepakatan bahwa intake bendung Serba Jadi akan kembali difungsikan sesuai dengan kebutuhan irigasi persawahan di enam kecamatan. "Pemprov Sumut akan memerintahkan kepada pejabat di instansi terkait untuk memungsikan intek bendung tersebut disertai dengan pengawalan dari pihak kepolisian," ucap Alexius. Kesepatan dalam pertemuan kedua belah pihak itu, akhirnya dapat diterima ratusan pengunjukrasa, yang dengan serta merta langsung membubarkan diri setelah mendengar penegasan dari pejabat yang mewakili Plt Gubsu tersebut. (WAN)

Wali Kota Diminta Copot Lurah Sidorame Timur Medan-andalas Komisi A DPRD Kota Medan meminta Wali Kota Medan mencopot Marwan Purba SH sebagai Lurah Sidorame Timur, Kecamatan Medan Perjuangan. Pasalnya, Marwan enggan menandatangani surat keterangan untuk beasiswa yang sudah disodorkan kepadanya dengan alasan sedang ditunggu Camat. Kejadian bermula saat warganya, H Pasaribu, warga Jalan Perjuangan, mengurus surat keterangan untuk keperluan beasiswa adiknya, S br Pasaribu yang kuliah di Unimed, Selasa (14/2). Surat pengantar Kepling beserta fotokopi kartu keluarga (KK) sebagai sarat pengurusan surat diserahkan kepada pegawai Lurah marga Manullang sekitar pukul 9.00 WIB. Sekira pukul 11.00 WIB, surat keterangan sudah disiapkan oleh pegawai marga Manullang. Tapi, sang Lurah menolak untuk meneken surat keterangan tersebut dengan alasan kamarnya yang berada di lantai 2 sudah dikunci dan dia sedang menunggu sepeda motor yang dibawa stafnya karena dirinya sudah ditunggu camat untuk mengawasi pekerjaan pengorekan parit. H Pasaribu memohon agar surat tersebut diteken oleh Lurah sambil menunggu sepeda motornya. Tapi, lurah berkeras tidak mau meneken, karena menurutnya

urusan masalah parit lebih penting. “Semua surat akan saya teken nanti, tidak ada yang tidak saya teken, tapi urusan saya lebih penting untuk kepentingan masyarakat banyak,” ucap Lurah saat itu. Mendengar alasan Lurah tidak masuk akal, H Pasaribu keberatan sehingga terjadilah perdebatan yang sengit. Adu argumentasi tersebut sudah memakan waktu lama, apalagi sepeda motor yang ditunggunya belum juga datang. “Meneken surat hanya butuh waktu sekian detik, ke ruangannya di lantai 2 untuk menyetempel paling lama dua menit, sementara menunggu sepeda motor sudah 15 menit,” ucap Pasaribu kesal. Akhirnya setelah dibujuk, dengan terpaksa Marwan menandatangani juga surat tersebut, ternyata yang menyetempel ke lantai 2 ruangan Lurah adalah Sekretaris Lurah bernama Sri. Sekretaris Komisi A DPRD Medan Burhanuddin Sitepu SH sangat menyayangkan sikap lurah yang arogan itu. “Aneh Lurah seperti itu, hanya untuk menandatangani surat saja harus beradu mulut dengan warganya. Itu tipe pemimpin yang kurang baik. Inspektorat harus segera mengevaluasinya. Saya yakin wali kota akan mencopot pemimpin seperti itu,” tegas politisi Partai Demokrat ini. (BEN)

Tindak dan Cegah Remaja Doyan "Ngelem" Medan-andalas Pihak terkait diminta melakukan penindakan, pecegahan, dan pengawasan melekat terhadap para anak-anak atau remaja yang belakangan ini semakin marak menggunakan atau mengisap lem sepatu atau ‘ngelem’. Desakan ini disampaikan anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan Denni Ilham Panggabean, Selasa (14/2). “Mengisap atau menghirup lem sepatu seperti cap kambing itu sangat berdampak buruk terhadap kesehatan maupun perkembangan psikologis si anak atau remaja. Karena itu pihak terkait harus melakukan penindakan dan pengawasan lebih ketat kepada anak-anak remaja,” kata Denni. Dia mengungkapkan, ber-

NGELEMNGELEM-Ngelem sudah merasuki anak remaja Kota Medan. dasarkan pengamatan dan informasi yang didapatnya, belakangan ini di tengah-tengah masyarakat mulai marak anak-anak atau remaja yang ketagihan menghirup lem yang dimasukkan dalam kantong plastik atau

kaleng. “Menurut informasi yang kita dapat, prilaku menyimpang itu dapat membuat seorang anak atau remaja menjadi mabuk atau fly. Tak pelak hal ini membuat mereka ketagihan, seolah-se-

olah seperti menggunakan narkoba,” ujar Denni, sembari menyebutkan hal itu dia lihat langsung di kawasan Medan Petisah. Untuk itu anggota Komisi D DPRD Medan ini mendesak pihak terkait, bahkan kalau perlu pihak kepolisian, agar melakukan penindakan. “Artinya, sebelum lem sepatu itu meracuni anak-anak dan remaja kita, maka sangat perlu dilakukan langkah-langkah kongkrit untuk mencegahnya,” tandas Denni. Demikian juga kepada aparatur kelurahan, dalam hal ini kepala lingkungan yang seharihari berada di tengah masyarakat, agar selalu melakukan pengawasan di lingkungannya, terkait dengan maraknya anakanak atau remaja mengisap atau menghirup lem sepatu terse-

but. “Dan juga tentunya peran orang tua dan keluarga sangat dibutuhkan untuk mencegah hal itu. Sehingga jangan sampai terkesan terjadi pembiaran anak-anak dan remaja kita rusak masa depannya gara-gara ketagihan lem cap kambing,” kata Denni. Kepada Pemko Medan dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan, juga diharapkan memberikan penyuluhan dan sosialisasi ke sekolahsekolah terkait dengan dampak buruk dari mengisap atau menghirup lem sepatu. “Bahkan pihak kepolisian kalau perlu dilibatkan, untuk memberikan efek jera dan rasa takut bagi anak-anak atau remaja yang mengkonsumsi lem sepatu,” pungkasnya. (BEN)


Rabu 15 Februari 2012

Dinkes Medan Diharapkan Promosikan JPKMS Medan-andalas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan diharapkan terus meningkatkan promosi kesehatan (promkes) kepada masyarakat mengenai Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS). Hal itu disarankan Anggota DPD RI Asal Sumut Parlindungan Purba SH, MM menanggapi program JPKMS bagi masyarakat Kota Medan. “Dinkes Medan diharapkan untuk lebih menggiatkan promkes terutama mengenai pola hidup bersih (PHBS) agar masyarakat mengerti pentingnya kesehatan. Dengan begitu, jumlah orang yang berobat bisa berkurang,� ujar Parlindungan yang dihubungi, Senin (13/2). Disinggung mengenai masih adanya keluhan peserta JPKMS, Parlindungan juga berharap kepada rumah sakit provider program JPKMS untuk terus meningkatkan pelayanan. “Rumah sakit juga tidak boleh menolak pasien dan meningkatkan pelayanannya,� tegasnya. Sementara Kadis Kesehatan Kota Medan dr Edwin Effendi MSc mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat termasuk rumah sakit sebagai provider. “Kita tetap melakukan pengawasan dan mengevaluasi,� katanya. Ditanyakan mengenai masih adanya masyarakat Kota Medan yang belum mendapatkan kartu peserta JPKMS, menurut Edwin, hal itu merupakan kebijakan dari perangkat kecamatan yang mengetahui siapa warganya yang berhak mendapatkan kartu JPKMS. “Kartu JPKMS itu diberikan kepada masyarakat yang tidak mampu, miskin yang ditetapkan oleh Camat sesuai KTP/KK-nya,� sebutnya. Terpisah, pengamat anggaran Elfanda Ananda yang ditanyakan mengenai bertambahnya anggaran JPKMS menjadi Rp 37 milliar tahun 2012 berharap, peningkatan anggaran tersebut juga harus dibarengi peningkatan pendataan dan peningkatan pelayanan kesehatan. “Peningkatan kualitas data itu agar tidak ada lagi masyarakat yang tidak menerima kartu JPKMS. Pelayanan kesehatan juga diberikan dengan standar pelayanan prima,� tukas Sekretaris Eksekutif Forum Indonesia Transparansi untuk Anggaran (FITRA) Sumut ini. (YN)

Komitmen KDH Diperlukan Sukseskan Program KB Medan-andalas Dalam menyukseskan progam Keluarga Berencana (KB), peran dan komitmen kepala daerah (KDH) di setiap kabupaten/kota sangat diperlukan. “Dalam Rakernas lalu, ada tujuh poin rekomendasi deklarasi kependudukan. Salah satunya komitmen pemerintah daerah sangat diperlukan untuk mengelola kependudukan sebagai aset masa depan,� ujar Ketua Koalisi Kependudukan Provinsi (KKP) Sumut, Heru Sadono, usai melaksanakan teleconference dengan KKP propvinsi di Indonesia, Selasa (14/ 2) di aula BKKBN Perwakilan Djondrorini Sumut. Menurut Heru, kalau pertumbuhan penduduk tidak dikelola dengan baik, akan memberi beban kepada negara. “Kita harus punya desain karena salah satunya yang berpengaruh adalah keluarga berencana. Jadi perlu revitalisasi kependudukan dan komitmen kepala daerah agar memandang KB sebagai variabel mengatasi pertumbuhan penduduk,� jelas Heru. Untuk itu, katanya, dalam waktu dekat ini, KKP Sumut bekerjasama dengan BKKBN Perwakilan Sumut akan melaksanakan Rakerda yang dihadiri para bupati/wali kota se-Sumut dan legislatif. “Di situ nanti kita akan melakukan sosialisasi dan advokasi untuk merevitalisasi KB seperti masa lalu yang memberikan kontribusi yang besar. Juga melakukan seminar termasuk dengan media,� katanya. Sementara Kepala BKKBN Perwakilan Sumut Djondrorini mengatakan, tujuan teleconference sosialisasi KB, untuk meningkatkan peran serta dan komitmen stakeholder dalam menyukseskan KB. Sebab sekarang program KB dilaksanakan kabupaten/kota. Menurut Rini, program KB merupakan aset atau investasi masa depan karena menyangkut biaya pembangunan yang hasilnya cukup signifikan. “Kalau berhasil melaksanakan program KB, maka biaya yang dikeluarkan semakin sedikit seperti untuk biaya pendidikan, kesehatan, pembangunan fasilitas publik dan perbaikan gizi keluarga. Jadi cost benefitnya baru akan ada hasilnya pada 10 sampai 15 tahun mendatang,� tuturnya. (YN)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

3

103 Ton Ikan Berpengawet Mayat Ditemukan Belawan-andalas Unit Pelaksana Teknis Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) mereekspor ikan berformalin (pengawet mayat) ke negara asal, Selasa, (14/2).

andalas/desrin pasaribu

IKAN BERFORMALINBERFORMALIN-Kepala BKIPM RI Syamsul Maarif saat melakukan reekspor ikan berformalin di PPSB, Selasa (14/2).

"Buat Apa Murah Kalau Besok Jadi Mayat" SEJUMLAH pedagang ikan di pasar tradisional di Marelan dan Belawan menyebutkan, pasaran ikan gembung impor terbilang harganya murah, berkisar Rp15 ribu hingga Rp17 ribu/kgnya, jauh lebih murah dibanding ikan gembung lokal hasil tangkapan nelayan berkisar Rp25 ribu/ kg. Sedangkan ikan gembung kuring impor, biasanya kemasannya dalam kotak seperti kotak keramik dengan berat rata-rata 10 kg dengan harga pembelian dari gudang coolstroge di Gabion Rp 150 ribu. Meski harga ikan gembung kotakan atau ikan impor terbilang murah hanya Rp15 ribu hingga Rp18 ribu per kg, namun warga umumnya ibu rumah tangga saat ini lebih teliti dan tak mau kecolongan terkena zat pengawet formalin alias zat pengawet mayat. “Biar mahal dikit bang, yang penting ikan yang dimakan itu se-

hat. Buat apa murah kalau esok lusa kita jadi mayat,� tutur Ningsih (37), ibu rumah tangga, warga Gang Resmi Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, baru-baru ini. Jenis ikan yang paling diwaspadai ibu rumah tangga adalah ikan gembung rebus. “Kami khawatir ikan gembung rebus saat ini bagian dari ikan kotakan. Makanya kami lebih baik beli ikan basah di pajak (pasar), biar harganya mahal tapi tak berformalin,� kata ibu dua anak itu. Sementara itu, Ketua Serikat Masyarakat Pesisir Kota Medan (Sampan), Amat Jafar mengatakan, sejak dulu pihaknya bersama nelayan telah mewanti-wanti ikan impor berformalin dan terbukti ada yang ketahuan kemarin sebanyak 48 ton jenis gembung kuring. “Kita khawatir masih banyak yang lolos, sebab sistem pengambilan sample kita hanya mengan-

dalkan beberapa kotak ikan saja, tidak seluruhnya diperiksa di laboratorium. Sehingga tak menutup kemungkinan banyak ikan impor kotak berformalin lolos ke pasaran di dalam negeri,� kata Amat. Amat meminta pemerintah, agar menghentikan impor ikan, sebab nelayan kita masih bisa diandalkan guna memasok kebutuhan dalam negeri. “Jika pemerintah menghentikan impor ikan, saya yakin nelayan kita akan lebih semangat lagi menangkap ikan. Yang penting, tolong tertibkan operasional pukat trawl serta bantu kesejahteraan nelayan agar penghasilan nelayan meningkat," harap aktivis nelayan ini. Adapun ciri-ciri ikan impor berformalin menurut pedagang, jika dilihat dari warna biji matanya dan dagingnya kenyal serta kalau dimakan rasanya pahit, tidak seperti ikan lokal bila digoreng akan mengeluarkan aroma bau amis khas ikan. (DP/NET)

Reekspor itu sendiri disaksikan Kepala BKPIM Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI M Syamsul Maarif di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB), didampingi Kadis Pertanian dan Kelautan (Kadistanla) Kota Medan Wahid, dan Kepala BKIPM Kelas I Medan II Felix Lumban Tobing. “Ikan berformalin itu kita reekspor ke negara asalnya karena tidak memenuhi pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan yang masuk ke dalam wilayah RI. Artinya ikan yang direekspor tidak layak konsumsi,� kata Kepala BKPIM Syamsul Maarif. Sebanyak 103 ton ikan berformalin itu masuk ke Belawan dalam kurun Januari-Februari 2012. Sebanyak 48 ribu kg milik PT Golden Cup Seafood Medan, direekspor ke Karachi Pakistan, PT CV Soon Ho 28.000 kg direekspor ke Penang Malaysia, CV Rezeki Kita Belawan 27.000 kg direekspor ke Karachi Pakistan. “Semua ikan yang terdiri dari berbagai jenis itu, setelah dilakukan penelitian di laboratorium oleh BKIPM Kelas I Medan II, dinyatakan berformalin,� ungkap Maarif. Kepala BKIPM Kelas I Medan II Felix Lumban Tobing menambahkan, BKIPM bekerjasama dengan Dirjen Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (DJP2HP) Belawan dan Distanla Kota Medan, konsisten mencegah masuknya hasil perikanan yang tidak layak konsumsi. Menurt Felix, pihak BKIPM Kelas I Medan II untuk tahun 2011 sudah melakukan pemusnahan berbagai jenis ikan impor, di antaranya 28.000 kg diimpor PT Hong 777 seberat 28.000 Kg asal Cina karena mengandung formalin. Sementara itu, dari data yang dihimpun andalas, selama tahun 2011, ada 6.554.109 kg ikan yang diimpor melalui PPSB. Sedangkan untuk tahun 2012, kuota impor melalui PPSB seberat 11.100.000 kg. “Diharapkan para importir dapat memahami dan mempedomani Permen KP No.15 tahun 2011 tentang persyaratan dan tata cara importansi ikan yang memenuhi syarat untuk dapat dikonsumsi masyarakat,� ucap Felix. Felix Lumban Tobing juga mengingatkan, dapat dibayangkan bila hanya 10 persen saja ikan impor itu mengandung zat kimia atau formalin, berapa ribu orang yang berpenyakit akibat mengkonsumsi ikan tersebut. “Ikan-ikan impor itu kebanyakan dikonsumsi di restoran-restoran dan sedikit dipasarkan ke pasar-pasar tradisional, sehingga perlu pengawasan ketat terhadap ikan berformalin itu beredar di masyarakat,� katanya. (DP)

Penyusunan Ranperda Harus Disertai Kajian Akademik Medan-andalas Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumut menyarankan, penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Tata Cara Pembentukan Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara, hendaknya diboboti dengan kajian akademik. Selain agar Perda tersebut lebih konprehensip dan berkualitas juga untuk meningkatkan jumlah intensitas keikutsertaan aktif kalangan masyarakat yang lebih luas dan heterogen. Demikian disampaikan Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumut dalam pendapat anggota dewan atas nama Fraksi terhadap Ranperda tentang Tatacara Pembentukan Peratu-

mengusulkan agar ran Daerah ProvinRanperda tersebut si Sumatera Utara, diboboti dengan dibacakan juru bipoin-poin krusial secara fraksi, Salomo hingga lebih komplit TR Pardede SE dan konprehensip. pada paripurna Antara lain agar dewan dipimpin Pasal 13 Ranperda Ketua DPRDSU H ditambah satu ayat, Saleh Bangun, Seyang mencerminkan lasa (14/2). Rapat paripurna Salomo TR Pardede keharusan menyertakan kajian akadetersebut dihadiri mis dalam setiap para Wakil Ketua DPRD Sumut masing-masing Ir penyusunan Ranperda. Fraksi Demokrat juga memH Chaidir Ritonga MM, H Muhammad Affan, Sigit Pramono inta penjelasan Plt Gubsu yang Asri SE, Ir H Kamaluddin Hara- mengusulkan pembentukan hap MSi dan Sekdaprovsu H Perda terlebih dahulu dikonsulNurdin Lubis SH MM dan para tasikan ke kementerian dalam pimpinan SKPD lingkungan negeri (Kemendagri) sebelum diadakan rapat paripurna. Pemprovsu. “Usul gubernur tersebut Fraksi Partai Demokrat juga

kedengarannya baik, tapi kami mohon penjelasan tentang dasar hukum mekanisme tersebut�, kata Salomo TR Pardede. Fraksi ini berpendapat, dasar hukum tentang mekanisme penetapan Ranperda menjadi Perda sudah sangat jelas di atur dalam Permendagri Nomor 53 tahun 2011. Dan telah diadopsi ke dalam Ranperda tentang tata cara pembentukan Ranperda yakni pasal 33 ayat 1. Dalam pasal tersebut dijeskan, Ranperda yang telah disetujui bersama antara DPRD dan Gubernur, sebelum ditetapkan paling lama 3 (tiga) hari disampaikan Gubernur kepada Mendagri diadakan evaluasi. Menurut Pasal 1 butir 18

Permendagri nomor 53 tahun 2011, evaluasi adalah pengkajian dan penilaian terhadap rancangan perda dan Rancangan Perkada untuk mengetahui pertentangan dengan kepentingan umum dan/atau peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi. Menurut Pasal 62 ayat (1), Mendagri membentuk tim evaluasi Rancangan Pperda. Dalam kesempatan tersebut, Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumut dengan tegas menyatakan sangat berharap Perda yang akan dibentuk tersebut menjadi perda yang baik dan berdaya guna, dapat dipertangggungjawabkan secara moral dan akademis kepada bangsa dan masyarakat. (UJ)

Anggota DPRD Sumut M Yusuf Siregar:

Masyarakat Medan Masih Keluhkan Air Tirtanadi, Banjir, dan e-KTP Medan-andalas Masalah limbah pabrik, pengangkatan kepala lingkungan, air PDAM Tirtanadi sering macet, banjir, parit tumpat, bangunan bermasalah, hingga belum maksimalnya pelayanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP), menjadi keluhan sebagian masyarakat di Kota Medan. Keluhan-keluhan itu disampaikan masyarakat kepada anggota DPRD Sumut M Yusuf Siregar SH saat melakukan reses di daerah pemilihan (Dapil) I Medan, baru-baru ini. Kepada wartawan, Selasa (14/2), Yusuf yang juga Sekretaris Fraksi Partai Demokrat menyebutkan, ia telah turun ke Medan Amplas, Medan Area, dan Medan Timur untuk bertemu dan berdialog dengan masyarakat, termasuk para tokoh masyarakat serta unsur Muspika dan kelurahan di tiga

kecamatan tersebut. Dalam setiap pertemuan, Yusuf mengaku banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat kepadanya, termasuk keluhan-keluhan seperti yang dia sebutkan di atas. "Sebagai anggota DPRD, semua aspirasi yang disampaikan masyarakat wajib saya tampung dan tindaklanjuti ke pemerintah atau lembaga terkait. Hasil reses juga akan saya bawa ke rapat anggota dewan Dapil I untuk nantinya dibawa ke rapat paripurna," jelasnya. Yusuf lebih jauh mengatakan, seperti saat ia reses ke Medan Area yang pertemuannya dipusatkan di Kantor Kelurahan Harjo Sari, Jumat (10/ 2), warga di sana mengeluhkan air sungai yang tercemar limbah pabrik kelapa sawit sehingga air sungai tidak dapat dipergunakan untuk keperluan mencuci dan rumah tangga lain-

nya. Warga di sana juga banyak mengeluhkan kecilnya debit air PDAM Tirtanadi, bahkan air yang didistribusikan sering berwarna kuning. Selain itu, warga juga memohon pembuatan jembatan penghubung antara Jalan Garu-I dan Garu-II. Untuk Garu-III tidak bisa dibuat jembatan sebab menurut warga terhalang pipa air PDAM Tirtanadi. Warga memohon bantuan kredit tanpa bunga, sebab umumnya mereka bekerja sebagai pedagang kecil. Di Kecamatan Medan Timur, Sabtu (11/2), Yusuf Siregar menerima keluhan warga tentang seringnya terjadi banjir. Apalagi Lingkungan II, Kelurahan Durian, sudah lama paritnya tidak dikorek sehingga bila hujan kawasan itu menjadi langganan banjir. Warga juga berharap agar Pasar Pagi Jalan Cahaya dijadi-

andalas/ist

RESES - Anggota DPRD Sumut Dapil-I Medan M Yusuf Siregar SH (kiri) duduk bersama warga dan tokoh masyarakat serta unsur Muspika saat reses ke Medan Area. kan pasar resmi sehingga dapat menghidupkan perekonomian warga. Di Kelurahan Kota MatsumI, Kecamatan Medan Area, warga mengeluhkan masalah tindakan oknum lurah yang dituding semena-mena mengangkat kepala lingkungan (Kepling). Menurut Yusuf Siregar tugas utama DPRD adalah menampung dan menyalurkan

aspirasi masyarakat di dapilnya masing-masing untuk diperjuangkan dan ditindaklanjuti, termasuk memperjuangkan agar dimasukkan ke anggaran pembangunan di APBD. "Intinya semua aspirasi dan keluhan masyarakat akan kita tampung dan tindak lanjuti. Sebagai wakil rakyat, mohon juga doakan kami supaya kami tetap amanah menjalankan tugas," ujar Yusuf Siregar. (GUS)


HUKUM & KRIMINAL

Rabu 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

4

Boiler PT WRP Terbakar Belawan-andalas Boiler milik PT WRP jalan Jermal, Kelurahan Sei Mati, Medan Labuhan, Selasa (14/ 2) sekira pukul 13.00 WIB terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kerugian yang diakibatkan juga belum dapat dihitung. Polisi yang turun ke lokasi kejadian masih melakukan penyelidikan. Salah seorang satpam PT WRP menyebutkan, kobaran api berasal dari tumpukan batubara yang belum diproses. Dia mengakui tidak ada gedung yang terbakar, hanya lokasi boiler yang terletak persis di samping Tol Belmera yang hangus. Menurut satpam, boiler itu sedang tidak beroperasi beberapa bulan belakangan karena industri karet tersebut tidak berproduksi karena terus bermasalah. Api baru dapat dipadamkan setelah 5 mobil pemadam kebakaran datang melakukan penyemprotan. Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Sugeng Riyadi ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan sumber api. (DP)

OKNUM POLISI TERLIBAT NARKOBA – Kapolres Nias, AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum ketika hendak mengintrogasi oknum personel Polsek Lolofitu Moi, Briptu JA Lubis alias Ucok (41) di ruang kerjanya, Selasa (14/2). Briptu JA Lubis alias Ucok ditangkap bersama wanita ABG panggilan dalam kasus narkoba di kamar hotel.

Barang bukti sabu yang disita dari Briptu JA Lubis alias Ucok. andalas/ist

Gunungsitoli-andalas Oknum anggota Polsek Lolofitu Moi, Briptu JA Lubis alias Ucok (41) tertangkap tangan sedang menikmati sabu-sabu bersama wanita ABG berstatus pelajar di kamar 102 Hotel Gemilang, Jalan Yos Sudarso Kota Gunungsitoli, Senin (13/2) sekira pukul 09.30 WIB.

reka dipersangka dengan pasal 114 ayat (1) dan 112 ayat (1) subs pasal 127 ayat (1) huruf (a) dari UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun penjara,” tambah Mardiaz.

Oknum Polisi Tertangkap Nyabu Bersama Wanita ABG

Boiler PT WRP yang terbakar.

Lima Anggota Geng Motor Diciduk Polisi Medan-andalas Lima anggota geng motor power black diciduk petugas Reskrim Polsek Helvetia di kawasan Jalan Asrama, Medan Helveria, Minggu (12/2). Dari mereka polisi menyita beberapa senjata tajam, berupa kapak, pisau, obeng dan rantai sepeda motor. Turut diboyong juga 6 unit sepeda motor. Kelima anggota geng motor tersebut, semua masih di bawah umur dan masih sekolah. Mereka antara lain ZA (16) warga Jalan Kemiri, Gang Mushola, Medan Sunggal, RWHS (16) warga Jalan Setia Luhur, Gang Banteng, Medan Helvetia dan I MBR (17) warga Jalan Pemasyarakatan, Gang Wahid, Sunggal, WK (15) dan AS (18) warga Pasar 7 Martubung. Mereka ditangkap sesaat akan melakukan penyerangan kelompok geng motor seser. "Kami menerima perintah dari ketua kami. Bahwa kita akan menyerang geng motor seser. Tiba-tiba polisi datang, kami semua berlarian," ucap salah seorang anggota geng motor itu. Kapolsek Helvetia, Kompol Sutrisno Hadi didampingi Kanit Reskrim, Iptu Ade Chandra saat dikonfirmasi mengatakan masih memeriksa kelima anggota geng motor tersebut. (ACO)

Saat ditangkap, dari oknum polisi yang pernah bertugas di Poltabes MS (Polresta Medan) itu disita barang bukti berupa satu bong lengkap dengan kaca pirek, satu kaca pirek bekas pakai, dua mancis pada bagian ujung pembakaran tertancap pipet cotton bud, timah rokok serta 13 paket narkotika jenis

sabu-sabu dengan berat keseluruhan 2,22 Gram. Keduanya kedapatan sedang menghisap sabu-sabu oleh petugas Patroli pos mobile Satuan Sabhara Polres Nias. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, bersama wanita panggilannya, TW alias Tiwan (18) warga Desa Bawomataluo, Kabupaten Nisel,

oknum pelindung dan pengayom masyarakat yang satu ini langsung diboyong ke Mapolres Nias. Kepala Polisi Resor Nias, AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum ketika dikonfirmasi andalas, tadi malam membenarkan penangkapan tersebut. “Kedua pelaku berhasil ditangkap setelah sebelumnya dilakukan penyelidikan yang akurat. Saat ditangkap, mereka sedang berpesta sabu-sabu di dalam kamar hotel. Selanjutnya kita lakukan upaya paksa penangkapan dan penyitaan barang bukti,” kata Mardiaz. Dari hasil pemeriksaan sementara, sambung Mardiaz,

sebelum tertangkap, kedua tersangka sudah dua hari menginap kamar hotel itu. Terkait barang bukti sabu didapatnya dari seseorang yang belum diketahui identitasnya (lidik). “Sabu-sabu tersebut sebagian akan digunakan sendiri dan sebagian lagi akan dijual,” tambah Mardiaz sembari mengatakan bahwa oknum polisi, Briptu JA Lubis alias Ucok merupakan satu dari 34 anggota yang mendapat pembinaan khusus dan sudah diajukan rehabilitasi narkoba. Kedua tersangka saat ini sedang diperiksa penyidik Sat Res Narkoba Polres Nias. Me-

Suami Aniaya Istri Ditangkap

Truk Kontra Bus Travel, 8 Penumpang Kritis Tebing Tinggi-andalas Kecelakaan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tebing Tinggi - Pematang Siantar kembali terjadi. Kali ini sebuah truk colt diesel muatan gabah kering menghantam minu bus travel. Akibatnya, delapan penumpang bus kritis. Peristiwa tabrakan antara truk colt diesel versus mini bus travel tepatnya terjadi kilometer 97-98 Desa Kelembah, Afdeling I Gunung Para, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, Selasa (14/ 2) sekira pukul 06.30 WIB, sempat membuat arus lalu lintas tersendat. Informasi dihimpun menyebutkan, kecelakaan lalulintas itu terjadi saat mini bus travel jenis L 300 BK

1100 JQ yang dikemudikan Samsul (40) datang dari arah Siantar menuju Kota Tebing Tinggi. Pengemudi asal warga Medan itu hendak menyalip truk yang berada didepannya. Syah Budi, sopir truk dan kernetnya Ngatimun, keduanya warga Tanjung Pura-Langkat selamat dalam kecelakaan itu. Namun sopir bus travel beserta 7 orang penumpangnya mengalami luka-luka berat. “Saat itu kami datang dari Langkat menuju Pematang Siantar untuk mengantarkan padi. Sampai di lokasi Jalinsum tersebut, muncul bus travel dengan kecepatan tinggi. Bus travel tanpa merek itu hendak memotong kendaraan yang ada di depannya di lokasi jalan

tikungan. Namun terperogok truk kami yang berada dari arah yang berlawanan, sopir bus itu mungkin kurang keseimbangan, sehingga kecelakaan itu pun tak terelakkan lagi,” kata Ngatimun. Delapan korban luka berat dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Dr Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi. Akan tetapi beberapa jam kemudian mereka kembali dirujuk ke rumah sakit di Kota Medan akibat luka-luka yang mereka alami cukup serius. Kapolsek Dolok Merawan, AKP Zulfadli SH mengatakan, kecelakaan ini murni akibat kelalaian sopir. “Kasus kecelakan itu sedang ditangani Satlantas Polres Tebing Tinggi,” kata Zulfadli (MET)

8 KORBAN KRITIS 1. Syamsul (sopir mini bus travel) 2. Munawar Asar, 24 tahun (penumpang) 3. Wira Angraini, 24 tahun (penumpang) 4. Yeni Anggada, 21 tahun (penumpang) 5. Tumpal Maringan Pasaribu, 22 tahun (penumpang) 6. M Hutauruk, 59 tahun (penumpang 7 Hubungan, 37 tahun (penumpang) 8. Duarni, 29 tahun (penumpang)

Mantan Wali Kota P Siantar Tak Terima Dituduh Korupsi Mantan Wali Kota Pematang Siantar, Ir RE Siahaan tidak menerima tuduhan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menyebutkan dirinya melakukan korupsi dana di Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Bagian Sosial Pematang Siantar.

H

al itu diungkapkannya pada majelis hakim yang memimpin persidangan atas perkaranya dengan agenda pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang bersidang di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (14/2) kemarin. "Saya tidak pernah tau tentang masalah ini. Nggak ada bukti, kok saya ditahan? Saya sedih pak Hakim, ada apa dengan persoalan ini? Inilah yang saya sedihkan pak Hakim," ujarnya saat ditanya anggota majelis hakim Suhartanto. Dalam pemeriksaan itu, RE juga menyesalkan penanganan kasus tersebut. Sebab, apa yang

disangkakan terhadapnya tidak jelas, namun dirinya langsung ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Jika ada temuan kerugian keuangan negara pada penggunaan anggaran rehabilitasi di Dinas PU dan dana bantuan sosial (Bansos) di Bagian Sosial, seyogianya kedua Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tersebut yang bertanggungjawab. "Kenapa mereka (Kadis PU Bonatua Lubis dan Kabag Sosial Rispani Sidauruk, red) tidak dijadikan tersangka? Saya bingung, kenapa hanya saya yang dijadikan tersangka oleh KPK," ucapnya. Padahal, dirinya hanya diminta klarifikasi soal penggunaan anggaran APBD Pematangsiantar 2005-2010. Namun, pada pemanggilan kedua sekitar Februari 2011, dia langsung dijadikan tersangka. RE pun mengungkapkan kejanggalan barang bukti kwitansi senilai Rp1,5 miliar yang ditunjukkan penyidik KPK kepadanya. Saat itu ia melihat kwitansi tersebut ditulis tangan dan disebutkan untuk anggota DPR. Namun, di persidangan ia melihat kwitansi itu ditulistangan, akan tetapi sudah berubah untuk anggota DPRD.

"Waktu itu saya tulis apa yang disebutkan di kwitansi itu, mau saya fotocopy tapi tidak dikasih. Saya tidak tau siapa yang mengubah isi kwitansi itu," terangnya. RE juga menyebutkan, dalam pemeriksaan di KPK, dia juga pernah meminta agar kwitansi tersebut diperiksa di labkrim. Pasalnya, pada kwitansi itu tertera tiga tandatangan, yakni tandatangan Asisten I Lintong Siagian, Asisten II M Akhir Harahap dan Asisten III Marihot Situmorang. Bahkan, ia menolak memberi keterangan terkait kwitansi itu sebelum diperiksa di Labkrim. "Permintaan saya itu tidak ditanggapi KPK. Mereka selalu bilang nanti di pengadilan. Karena tidak ditanggapi, saya melaporkannya ke Mabes Polri," jelasnya. Dia baru mengetahui kebenaran tandatangan ketiga asisten tersebut, saat ketiganya memberi keterangan sebagai saksi di persidangan. "Waktu itu saya ragu, soalnya baru kali ini saya melihat satu kwitansi ditandatangani tiga orang,"katanya. Dikesempatan itu, RE juga mengaku tidak pernah membagibagikan uang kepada sejumlah

TINDAK LANJUT KEBIJAKAN KAPOLDA Dalam kaitan pengungkapan kasus tindak pidana narkotika yang dilakukan oknum personel polisi ini, Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum mengungkapan bahwa pengungkapan kasus tersebut merupakan tindak lanjut kebijakan Kapoldasu, Irjen Pol Wis-

jnu Amat Sastro agar personel yang terlibat judi, narkoba dan kejahatan lainnya harus ditindak secara tegas. “Hal ini juga memberikan kepercayaan terhadap masyarakat, bahwa Polri tetap komit dan konsisten dalam memberantas peredaran narkoba tanpa pandang bulu. Baik yang dilakukan oleh masyarakat maupun aparat keamanan itu sendiri sesuai dengan arahan pimpinan Polri untuk melakukan pembersihan internal,” ujar mantan Kasat Idik 2 Dit Narkoba Polda Bali dan Kasat 1 Dit Narkoba Polda Sumut itu.(HER)

anggota DPRD Pematangsiantar, atau menyuruh orang lain untuk membagi-bagikannya. Dia juga mengaku tidak pernah memerintahkan Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD) Tioria Napitu untuk mencairkan cek senilai Rp1,5 miliar, dan tidak pernah memerintahkan siapa pun untuk mencairkan dana APBD di luar mekanisme yang berlaku, serta tidak pernah menerima uang dari pihak manapun, seperti Bendahara Dinas PU Johny Arifin Siahaan, Kadis PU Bonatua Lubis atau Kabag Sosial Rispani Sidauruk. Namun, dia membenarkan membubuhkan disposisi pada proposal yang meminta bantuan sosial. Disposisi itu berupa persetujuan untuk diproses sesuai ketentuan yang berlaku. "Saya tidak pernah mendahulukan uang saya untuk membayar proposal,"katanya. Saat disinggung majelis hakim Jonner Manik tentang jumlah pendapatannya, RE mengaku memperoleh pendapatan dari jabatannya selaku wali kota sebesar Rp120 juta per bulan, ditambah penghasilan dari 200 Hektar kebun sawit dan usaha dagang istrinya. "Kebun sawit itu atas nama istri saya dan keluarganya," bebernya. (THA)

Perbaungan-andalas Sepekan menjadi buronan polisi, seorang suami di Kabupaten Serdang Bedagai yang duga terlibat kasus penganiayaan terhadap istrinya berhasil ditangkap petugas Reskrim Polsek Perbaungan. Tersangka Rudi Jumainto Purba (42) warga Jalan Teratai, Lingkungan Juani, Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan ini ditangkap dari rumah kakaknya di Pasar Baru Perbaungan, Senin (13/2) sekira pukul 22.00 WIB. Penangkapan Rudi merupakan tindak lanjut laporan pengaduan istrinya, Monta Boru Simanjuntak (39) pada, Senin (7/2) lalu. Rudi sendiri ketika diambil keterangannya oleh penyidik Polsek Perbaungan membantah, kalau dirinya memukuli istrinya karena tidak diberi uang. ”Aku cuma silap aja malam itu, makanya kupukuli dia,” ucapnya. Sekadar mengingatkan, Monta usai membuat pengaduan ke SPK Polsek Perbaungan menuturkan, nekat melaporkan suaminya itu karena kerap mendapat perlakuan kasar. Terakhir kali dialaminya, ketika menolak permintaan suaminya ketika akan meminta uang sehabis jualan minuman tuak yang kami jual diteras rumah. “Awalnya karena minta uang untuk keluar rumah, karena nggak kukasih dan aku nggak megang uang, dia langsung marah-marah dan terakhir meninju mukaku,” katanya. Saat ditanya apakah tidak menyesal melaporkan suami sendiri, Monta mengatakan, tidak menyesalinya, sebab hal ini dilakukan agar suami jerah dan tidak akan mengulanginya lagi. “Aku nggak nyesal kok, maksudnya biar dia sadar dan nggak mukuli aku lagi,” tandasnya. (RYAD)

Pencuri Anjing Nyaris Dipukuli Massa Medan-andalas Satu dari dua pelaku pencurian nyaris dipukuli massa setelah tertangkap warga mencuri anjing di Pasar I Kampung Tapanuli, Desa Tambak Rejo, Selasa (14/2). Tersangka Rafles Simanjuntak (20) warga Jalan Tangguk Bongkar VII, Mandala ini lolos dari amukan warga setelah polisi mengamankannya. Sebelumnya, pelaku dan temannya, Demo Simanjuntak jalan-jalan dengan mengenderai sepeda motor supra X BK 5062 UF milik Rafles. Setibanya di Pasar I Kampung Tapanuli, Desa Tambak Rejo di salah satu rumah, keduanya melihat dua ekor anjing. Rencana jalan-jalan kontan berubah. Keduanya berencana mencuri anjing itu. Dua ekor anjing yang sedang tertidur menjadi target keduanya. Strategi pun di pasang untuk menaklukan kedua ekor anjing itu. Racun tikus pun ditebar tak jauh dari dua ekor anjing. kontan, kedua ekor anjing itu pun gelepar tewas di tempat. Namun saat keduanya memboyong dua ekor anjing, korban, Belton Nadeak (35) melihat keduanya. Korban langsung teriak. Warga yang mendengar teriakan langsung berhamburan dan melakukan pengejaran. Apes, Rafles yang mengemudikan sepeda motor terjatuh. Warga pun langsung menangkapnya, sedangkan temannya Demo berhasil kabur. Polisi yang berada tak jauh dari lokasi langsung mengamankan Rafles dari amukan warga dan memboyongnya ke komando bersama dua ekor anjing yang sudah mati di dalam goni.(ACO)


Rabu 15 Februari 2012

HUKUM & KRIMINAL

Mantan Kadispenda Tebing Tinggi Ditahan Terkait Korupsi DBH Tebing Tinggi-andalas Kejaksaan Negeri (Kejari) Tebing Tinggi Deli menahan mantan Kadis Pendapatan Tebing Tinggi, Drs SRL terkait kasus dugaan pengunaan Dana Bagi Hasil (DBH) TA 2008-2010. Sebelum dibawa ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pusara Pejuang Tebing Tinggi, tersangka dengan didampingi pengacaranya, Selasa (14/2) siang mendatangi kantor Kejari untuk menerima surat perintah penahan atas dirinya. Setelah menerima surat perintah penahanan bernomor : 01/N.2.1 4/F d.1/02/2012 tertanggal 14 Februari 2012, tersangka SRL langsung dibawa ke Lapas Tebing Tinggi. Dalam keterangannya, Kasi Pidana Khusus (Pidsus) terkait dalam hal DBH jasa upah pungut pertambangan, dimana Kota Tebing Tinggi tidak ada pertambangan. Dengan mengambil “kebijakan” Wali Kota Tebing Tinggi yang saat itu dipimpin Ir H AHH membuat SK Wali Kota terhitung mulai Tahun 2008-2010 untuk penggunaan DBH. Menurut Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Tebing Tinggi, Zulfan Tanjung SH, pemeriksaan telah berlangsung selama 3 bulan, selain melakukan pengumpulan bahan dan keterangan pihaknya juga telah meminta keterangan sejumlah saksi termasuk saksi ahli setelah dianggap cukup maka dilakukan penahanan. “ Pihak Kejaksaan selama ini selain memeriksa tersangka juga telah memeriksa dan meminta

DITAHAN – Mantan Kadispenda Tebing Tinggi, Drs SRL , tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi Dana Bagi Hasil Pertambangan tahun anggaran 2008-2010 saat di bawa pihak kejaksaan Negeri menuju Lapas Tebing Tinggi, Selasa (14/2). andalas/selamat riadi keterangan banyak pihak terkait penyidikan kasus dugaan korupsi dengan menggunakan metode mengumpulkan data dan informasi dari bawah ke atas, bukan dari atas ke bawah.” Kata Zulfan. Menjawab wartawan, terkait upaya tersangka yang terkesan selalu memberikan alasan sakit dan ter-

indikasi menghindari panggilan kejaksaan, Zulfan menegaskan bahwa pihaknya tidak akan “bermain mata” dengan para tersangka korupsi. Sampai saat ini kejaksaan telah memeriksa 20 orang saksi yang terkait kasus tersebut. Diantaranya, mantan pejabat di Pemerintah Kota Tebing Tinggi. Namun dari 20 saksi, kejaksaan

hanya menetapkan satu nama sebagai tersangka yakni, mantan Kadis Pendapatan berinitial Drs SRL. Terhadap tersangka, disangkakan dengan pasal 2 junto pasal 3 UU anti korupsi dengan ancaman hukuman paling singkat 5 tahun dan maksimal 20 tahun dengan denda minimal Rp200 juta. (MET)

Bawa Sabu, Pria Aceh Dituntut 12 Tahun Penjara Medan-andalas Muhammad Wali bin Murtala alias Wali (27) warga asal Simpang Jaya, Kecamatan Bireun, Kabupaten Aceh Utara dituntut 12 penjara oleh jaksa penuntut umum karena kedapatan membawa narkotika jenis sabu-sabu seberat 113 gram, Selasa (14/2). Wali sebelumnya ditangkap petugas Bea Cukai di Bandara Polonia, Medan. Selain tuntutan itu, Wali dikenakan denda sebesar Rp800 juta subsider 6 bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), Dwi Melly Nova SH.

Disebutkan Jaksa Dwi dalam tuntutannya, terdakwa melanggar pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika yakni melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum tanpa hal atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan 1 dalam bentuk tanaman beratnya melebihi 5 gram. Usai mendengarkan tuntutan yang dibacakan jaksa, majelis hakim diketuai Lebanus Sinurat SH, menunda persidangan pada pekan depan dengan agenda pembacaan

pembelaan (pledoi–red). Sebagaimana diketahui, Wali ditangkap petugas Bea Cukai Polonia pada tanggal 28 September 2011 silam. Ketika itu, terdakwa baru saja tiba dari Kuala Lumpur, Malaysia dengan menggunakan pesawat Air Asia. Saat hendak melewati mesin Xray, petugas melihat terdakwa gugup dan gelisah. Lantas, petugas yang merasa curiga, langsung memeriksa terdakwa di kantor keamanan Bandara Polonia. Dari perut terdakwa, petugas menemukan tiga bungkus kapsul

kondom yang berisi narkoba jenis sabu-sabu dengan total berat 133 gram. Kemudian, petugas BC langsung melaporkan peristiwa ini ke Direktorat Narkoba Polda Sumut. Petugas Kepolisian yang tiba di bandara, sempat mengalami kesulitan untuk mengeluarkan sabu tersebut. Namun, petugas membawa terdakwa ke RS St Elisabeth. Disana, terdakwa diberikan minuman berupa stimulat agar segera buang air besar. Setelah itu, barang tersebut berhasil dikeluarkan dari lubang anus terdakwa. (THA)

Sidang Pencurian Mobil Rental Kembali Digelar di PN Medan Tiga orang lelaki, Andrio Ginting, Rahmat Nur dan M Fadli alias Boy, terdakwa perkara pencurian mobil rental kembali disidangkan di Pengadilan Negeri Medan, kemarin.

S

idang yang dipimpin majelis hakim diketuai Subiharta juga menghadirkan, M Fiza Rahdeka alias Deka, saksi korban yang juga pemilik mobil Avanza BK 1754 JR. Dalam keterangan saksi korban menyebutkan bahwa dirinya mempercayakan mobilnya dirental oleh terdakwa Rahmat Nur selama dua hari, 12 hingga 14 September 2011. Namun belakang, mobil yang direntalkan kepada M Rahmat Nur dilarikan terdakwa Andrio Ginting. "Parahnya lagi mobil itu digadaikan kepada M Fadli sebesar Rp3 juta," ucap Deka menjawab pertanyaan majelis hakim. Menurut Deka, dirinya harus

menebus mobilnya sebesar Rp15 juta dari seorang anggota TNI yang bertugas dikawasan Calang, Kabupaten Aceh Barat. Sebab, kenapa ditebus karena mobilnya sudah ditemukan oleh anggota TNI tersebut, itupun baru diketahuinya setelah mendapat kabar dari familinya yang tinggal di Sigli-NAD. Ketika ditanyakan hakim, darimana saksi tahu kalau mobil sudah tergadai, saksi menyatakan bahwa dirinya tahu kronologis saat BAP di penyidik kepolisian, bahwa Andrio menerima uang dari Boy. Dikatakannya, bahwa mobil itu adalah milik Hj T Juniar yang merupakan mertua korban. Sementara itu dua terdakwa yakni Andrio dan Rahmat Nur yang menjadi saksi untuk terdakwa M Fadli alias Boy, memberikan keterangan saksi mengejutkan. Andrio Ginting yang hanya tamat kelas 3 SD, memang sengaja memperalat Rahmat Nur untuk berhasil mendapatkan mobil dari Deka. Sebab, dirinya adalah sopir rental dari Deka, dimana Andrio

ingin meminjam mobil dengan sewa perharinya sebesar Rp200 ribu plus Rp100 ribu untuk upah sopir jadi total Rp300 ribu. Semula Rahmat tidak curiga dan meminjam mobil dengan jaminan KTPnya, kepada Deka. Setelah mobil didapat dan dibawa pulang ke rumahhnya, maka Andrio memohon untuk memakai mobilnya dengan alasan istrinya sakit. Meski semula, Rahmat tidak memberikannya tapi setelah di desak akhirnya diberikan juga, akan tetapi keesokan harinya Andrio tidak pernah pulang lagi dan atas peristiwa itu disampaikan ke pemilik mobil Deka. Namun berbeda dengan pengakuan Andrio Ginting dalam kesaksiannya mengakui mobil diambil dari Rahmat, namun mobil itu direntalkan kepada Boy, selama 1 bulan seharga Rp6 juta, dan menerima uang panjar sebesar Rp3 juta. Tapi keterangan Andrio dibantah oleh terdakwa Boy, mobil itu digadainya sama saya seharga Rp6 juta. Namun lagi-lagi, Andrio yang menjadi saksi untuk

harian andalas | Hal.

5

Truk Pembawa Dolomit Ditahan, Muatan Dibongkar di Tepi Jalan Tanah Karo-andalas Enam truk pengangkut dolomit dari Desa Susuk, Kecamatan Tigaderket, Karo tujuan Medan, Minggu (12/2) sekira pukul 20.00 WIB ditahan sejumlah oknum penjaga pos retribusi di Desa Payung, Kecamatan Payung atau sekitar 14 km dari Kabanjahe. Oleh petugas penjaga pos, isi truk bermuatan dolomit tersebut dibuang di tepi jalan raya hingga menggangu arus lalulintas di sana. Kepala pos retribusi Payung Robert Pandia mengatakan, ke-6 truk ditahan karena pemiliknya tidak bisa menunjukkan DO dari asosiasi Ersada Arih (EA), Kecamatan Tiga Nderket dan Kuta Buluh. Asosiasi EA adalah satu Asosiasi yang dibentuk sekitar 6 bulan lalu yang memberlakukan semua pemilik ijin penambangan dolomite setiap menambang produksi untuk diperdagangkan harus memiliki DO dari EA seharga Rp185.000/DO. “Biaya tersebut dimaksudkan, Rp80.000 untuk kas daerah (PAD) dan Rp185.000 untuk asosiasi EA dan keperluan administrasi lainnya. Kita di pos ini tidak mengutip uang,hanya DO

dari EA yang diminta,” ujar Robert. Josua Bangun (47), salah satu penambang sekaligus pemilik angkutan yang truknya ditahan, saat dikonfirmasi andalas mengatakan pihaknya bersedia membayar retribusi Rp80.000 sejauh petugas pos bisa menunjukkan kwitansi resmi yang dikeluarkan Pemda Karo. “Saya tidak mau bayar, sejauh pengurus asosiasi EA tidak dapat menunjukkan surat pengutipan retribusi dari Pemda. Ini namanya pungli, terlebih saat ini peraturan retribusi dan pajak yang baru juga belum diperdakan,” pungkasnya. Kapolsek Payung, AKP Situmorang mengatakan, pihaknya tidak berwenang mencampuri urusan dolomite dengan petugas pos retribusi. Pihaknya tidak mengetahui dasar apa hingga dibentuknya pos retribusi di Payung. “Silahkan pihak yang bertikai menyelesaikan sendiri persoalan ini atau silahkan mengadu ke Polres,” tegas AKP Situmorang. Setelah mendapat pengarahan dari Kapolsek Payung, Josua Bangun dan Julianus Sembiring, melaporkan tindakan Kapos Payung yang menahan truktruknya ke Sentra Pelayanan Kekopisian (SPK) Polres Karo. (NT)

Polda Selidiki Gudang CPO Ilegal di Jalinsum Medan-andalas Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) akan menyelidiki gudanggudang penampungan crude palm oil (CPO) ilegal yang berada di sepanjang Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum). "Penyelidikan itu dilakukan karena semakin banyak keresahan sopir-sopir truk CPO yang mengaku dipaksa menurunkan (kencing) sebagian muatannya dan dipaksa masuk ke gudang-gudang tersebut," ujar Kasubdit Pengelola Informasi dan Data (PID) Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Selasa (14/2). Selain penyelidikan, kata Nainggolan, pihak kepolisian juga meningkatkan razia serta patroli di sepanjang Jalinsum, khususnya lokasi yang diduga banyak berdiri gudang-gudang penampungan CPO ilegal. Nainggolan memastikan, jika pelaku tertangkap pasti akan ditindak. Jika ada oknum Polri yang terlibat, maka Satuan Propam akan melakukan pemeriksaan. Demikian pula andai didapati oknum TNI yang ikut, Polda Sumut meminta bantuan Provost TNI untuk memerosesnya. Saat itu Nainggolan juga menambahkan, jika masyarakat membutuhkan bantuan kepolisian misalnya untuk pengawalan, segera berkoordinasi dengan Polres setempat. Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Heru Prakoso me-

nyatakan, kepolisian akan menggandeng TNI untuk memberantas mafia-mafia crude palm oil (CPO) oplosan termasuk pemilik dan siapapun yang terlibat di gudang pengoplos minyak sawit yang berada di sepanjang Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum). "Tindakan para pelaku dengan memaksa supir truk CPO "kencing" di gudang-gudang, jelas menimbulkan keresahan dan diinstruksikan kepada Polres se-jajaran untuk segera bertindak. Polda Sumut akan menjalin kerjasama dengan TNI untuk membantu melakukan tindakan," ujar Heru kepada wartawan beberapa hari lalu. Dikatakan, pihaknya menggandeng TNI sebab tidak tertutup kemungkinan adanya oknum yang turut bermain dalam pengoplosan CPO. Selain Reskrim, sebutnya, Polda Sumut menurunkan Propam dan TNI mungkin bisa mengerahkan Provost untuk memeroses kalau memang ada oknum yang terlibat. Ditambahkannya, soal CPO termasuk permasalahan klasik dan pemberantasan mafia atau pengoplos merupakan salahsatu atensi pimpinan. Dengan demikian, otomatis seluruh jajaran kepolisian akan berperan. Dia juga menambahkan, beberapa waktu lalu jajaran Polda Sumut telah melakukan Operasi Sawit Toba dengan sasaran pemberantasan permasalahan CPO. (HER)

Brimob Tebing Tinggi Bekuk Penjudi Togel terdakwa Boy ini tetap mengelak bahwa mobil itu digadainya, tapi setelah majelis hakim kalau mobil yang dibawanya kabur dari temannya itu telah dijual kepada Lubis oknum Polres Asahan ini barulah Andrio tidak bisa membantahnya lagi. Meski dirinya bersikeras kalau tetap hanya merentalkan kepada Boy, sehingga membuat hakim sedikit gusar dan menegur saksi yang berbelit-belit yang terkesan ingin menumbalkan Rahmat Nur. Bahkan menurut Boy, sebelum transaksi pernah berjumpa di Hotel Wahid di Jalan Wahid Hasyim pada 13 september 2010. Dimana, Andrio mengadaikan Rp 6 juta selama satu bulan, namun Yusuf ngasih uang sebesar Rp 3 juta. "Jadi mobil itu bukan dirental akan tetapi digadaikan," ujarnya. Usai mendengarkan keterangan saksi, Majelis hakim menunda persidangan dan memerintahkan penuntut umum, Yunitri SH menghadirkan saksi Budianto persidangan, pada 22 Februari 2012. (FEL)

Dolok Masihul-andalas Brimob Tebing Tinggi membekuk dua penjudi toto gelap (togel) yang berperan sebagai juru tulis (jurtul) di kawasan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (13/2) sekira pukul 21.00 WIB. Kedua penjudi tersebut masingmasing, Siswo alias Sis (24) dan Basir alias Bokir (29) warga Dusun 2 Pekan Baru, Desa Blok X, Kecamatan Dolok Masihul, Sergai. Informasi diperoleh, tersangka Sis dan Bokir ditangkap di salah satu warung tak jauh dari rumahnya. Dari mereka polisi menyita barang bukti notes berisi nomor tebakan KIM, ponsel, uang Rp53 ribu dan pulpen. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, bersama barang bukti kedua tersangka langsung diserahkan ke Polres Sergai. Di Mapolres Sergai tersangka menyetor kepada Faisal (30) warga yang sama. Kemudian, sambung Sis, Faisal menyetor

kepada bandar besar bernama Sanghai alias Sangata (40) warga Desa Ujung Negeri, Dolok Masihul. Kasatreskrim Polres Sergai, AKP TML Tobing membenarkan penangkapan kedua pelaku judi angka tebakan. ”Kedua tersangka masih diperiksa,” tandas Kasat. (RYAD)

Polisi Kesulitan Ungkap Identitas Mayat di Lapangan Tembak Medan-andalas Kepolisian Sektor Medan Baru mengaku kesulitan mengungkap identitas mayat diduga korban pembunuhan yang ditemukan berlumuran darah di sekitar lapangan tembak Lanud, Medan, Senin (13/2). “Kita sudah lakukan pemeriksaan sejumlah saksi. Namun dari keterangan mereka tidak ada yang mengenal korban. Kami kesulitan mengungkap identitasnya karena belum menerima laporan dari warga yang kehilangan anggota keluarganya,” kata Kepala Unit Reskrim Polsek Medan Baru, AKP Andik Eko kepada sejumlah wartawan di RSU Bhayangkara Medan, Selasa (14/2). Jasad lelaki itu, sebut Andik masih di kamar mayat RSU Pirngadi Medan. "Jasadnya masih berada di RS Pirngadi Medan. Di situ pun (RS) belum ada warga yang melapor kehilangan anggota keluarganya,” jelasnya.

Untuk diketahui mayat dengan jenis kelamin lekaki yang ditaksir berumur tiga puluhan ditemukan tewas mengenaskan dengan belasan tikaman di lapangan tembak Lanud Medan tepatnya di Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Polonia. Kejadian ini cepat diketahui warga termasuk pihak polisi, sehingga dalam waktu singkat sejumlah anggota Polsek Medan Baru bersama tim identifikasi Polresta Medan turun ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari TKP polisi menemukan sepasang sandal jepit milik korban, lem cap kambing, Disekujur tubuh korban ditemukan belasan tikaman seperti di perut, leher, tangan sebelah kanan. Selain itu, dari mata dan mulut korban mengeluarkan cairan berwarna kuning. Hasil penelusuran diketahui ciri-ciri korban kulit berwarna putih, tinggi badan sekitar 175 Cm, kurus dan rambut ikal. Sedang usia korban diperkiraan 35 tahun.(HER)


RAGAM

Jumat 25 November 2011

Harian andalas memberikan ruang dan kesempatan bagi guru dan siswa/siswi untuk mengirimkan hasil karya tulisan, puisi dan informasi berita seputar aktivitas kegiatan sekolah kirimkan melalui email : andalasnewsmedan@gmail.com

Rabu, 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

6

harian andalas | Hal. 6

Pengamat: Ada Peluang Bisnis dalam Sertifikasi Guru Banjarmasin - andalas Seorang pengamat pendidikan, Prof Norsanie Darlan menilai, sertifikasi guru yang belakangan menjadi daya pikat guru terkesan berpeluang untuk dibisniskan.

ilustrasi

Karena untuk mengejar sertifikasi, seorang guru harus mengantongi ijazah sarjana, karena itu mereka harus melanjutkan kuliah, walau dengan berbagai cara, kata Norsanie melalui email ke ANTARA News, di Banjarmasin, Selasa. Guru Besar Pendidikan Luar Sekolah Universitas Palangka Raya (Unpar) itu menyebutkan, banyak hal

yang bisa memunculkan lahan bisnis dalam proses mengejar sertifikasi ini. Seperti pembuatan skripsi, guru sekolah dasar yang hanya lulusan Pendidikan Guru Agama (PGA), Sekolah Pendidikan Guru (SPG) atau Sekolah Guru Olahraga (SGO) banyak yang kurang terampil membuatnya, karena kuliah mereka tidak serta merta bisa maksimal seperti kuliah mahasiswa reguler. Dengan tidak ada kemampuan demikian mereka tidak tertutup kemungkinan minta bantuan kepada pihak lain tentu dengan imbalan. Atau bisa jadi ada pihak lain yang menawarkan jasa dengan berbagai cara dengan iming-iming atau harapan mereka pasti lulus. Semua itu bisa saja mereka

lakukan lantaran sudah dipastikan mereka mampu kosentrasi kuliah seperti mahasiswa reguler, sebab tempat tinggal mereka jauh di desa, di lembah, di gunung, di pantai, di pulau bahkan di perbatasan. Mereka berangkat kuliah kelembaga yang hanya ada di kota. Selain itu para guru SD ini kebanyakan sudah berumur tua dan mengajar sudah puluhan tahun, seakan tak mampu lagi mengikuti bangku kuliah, tetapi karena itu sebuah tuntutan mereka pun ikut kuliah dan banyak di antara mereka dengan kondisi badan sakit-sakitan. Kalau diperhatikan para guru yang kuliah mengambil S1 itu, lebih banyak yang tidak siap, lantaran hanya tuntutan sertifikasi, guru harus ikut

kuliah. Cukup memberatkan mereka terpaksa menyediakan biaya transportasi, kamar kost di kota dan biaya-biaya lain yang kesemuanya lahan bisnis kalangan tertentu, dengan demikian para guru harus rela menggadaikan gajinya ke bank, menjual kebun, sawah, atau mengurangi biaya keperluan rumah tangga. Dalam pandangan guru besar ini memaksa guru SD agar bergelar sarjana terkesan lucu dan tujuannya hanya sekedar melihat negeri orang, di mana para guru semuanya sudah sarjana. "Kalau menurut saya, para guru SD lulusan PGA, SPG, dan SGO tidak perlu harus sarjana, karena mereka sudah berpengalaman mengajar," kata Norsanie. (ANT)

andalas/siong

Beasiswa

Ini "Link" Daftar Jurnal Ilmiah Terakreditasi di Indonesia MULAI Agustus 2012, para mahasiswa S-1, S-2, dan S-3 diwajibkan untuk memublikasi karya tulis ilmiahnya sebagai syarat kelulusan. Bagi S-1, diberikan keleluasaan untuk memublikasi ringkasan skripsi atau catatan hasil praktik lapangan secara online. Mahasiswa S-2 diwajibkan memublikasi tulisan di jurnal nasional dan diimbau pada jurnal yang terakreditasi. Adapun mahasiswa S-3 bisa memublikasi tulisan ilmiahnya di jurnal-jurnal internasional. Lalu, bagaimana bisa mengetahui daftar jurnal yang terakreditasi di Indonesia, baik oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) maupun Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan? Cobalah kunjungi link situs web berikut ini! LIPI menyediakan sebuah situs web yang berisi segala hal terkait jurnal ilmiah, yaitu http://jurnal.pdii.lipi.go.id/. Pada situs Indonesian Scientific Journal Database (Database Jurnal Ilmiah Indonesia) ini, terdapat bagian di mana kita bisa menemukan daftar jurnal ilmiah yang diakreditasi LIPI dan Ditjen Dikti. Sebagai informasi, jurnal yang diterbitkan oleh perguruan tinggi dan komunitas ilmiah mengajukan akreditasi melalui Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Ditjen Dikti. Sementara lembaga penelitian mengajukan akreditasi melalui Pusbindiklat Peneliti LIPI. Seperti dikutip dalam situs web tersebut, hingga Oktober 2009, terdata sekitar 2.100 jurnal berkategori ilmiah. Namun, dari jumlah tersebut, yang masih aktif hanya sekitar 406 jurnal yang telah akreditasi. Adapun untuk jurnal yang berasal dari perguruan tinggi dan profesi ilmiah hasil akreditasi Ditjen Dikti berjumlah 250, dengan kategori penilaian A dan B. Sementara itu, hasil akreditasi LIPI untuk lembaga penelitian sebanyak 156 dengan kategori penilaian A, B, dan C. Untuk kategori C merupakan kategori pembinaan. Nah, untuk mengetahui lebih jauh daftar jurnal ilmiah yang terakreditasi, klik saja link-link berikut ini: 1. Daftar Jurnal Ilmiah Akreditasi LIPI : http:// jurnal.pdii.lipi.go.id/index.php/Daftar-Jurnal-IlmiahAkreditasi-LIPI.html 2. Daftar Jurnal Ilmiah Hasil Akreditasi Dikti : http:// jurnal.pdii.lipi.go.id/index.php/Daftar-Jurnal-HasilAkreditasi-DIKTI.html

DONOR DARAH DARAHSejumlah pendonor antusias mendonorkan darah di aula SMKN 8 Medan Jalan Dr Mansyur Medan, Senin (13/2). Acara yang dilaksanakan mulai pukul 9.00 WIB hingga 16.00 WIB bekerjasama dengan Grand Aston Cityhall Medan.

SMKN 8 Medan Gandeng Grand Aston Gelar Donor Darah Medan-andalas Grand Aston Cityhall Medan untuk pertama kalinya menggelar donor darah eksternal di ruang aula Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 8 Medan Jalan Dr Mansyur Medan, Senin (13/2). Acara yang dilaksanakan mulai pukul 9.00 WIB hingga 16.00 WIB itu atas kerjasama Grand Aston Cityhall Medan, SMKN 8 Medan dan Palang Merah Indonesia (PMI) Medan. Aksi sosial ini melibatkan sebanyak 65 pendonor yang terdiri dari siswa, alumni dan staf pengajar SMKN 8 Medan. Public Relations Grand Aston Cityhall Medan Cindy menjelaskan, donor darah merupakan tanggung jawab sosial bersama dan merupakan agenda rutin yang biasanya digelar pihaknya secara internal.

"Kali ini, untuk membangun hubungan kerjasama dengan pihak SMKN 8 Medan, donor darah bersifat eksternal ini dilakukan," kata Cindy. Di kesempatan itu, Dr Marlina Rajagukguk dari PMI Medan menjelaskan, stok darah di PMI Medan masih dalam keadaan aman tetapi untuk golongan darah AB masih kurang. "Kota Medan membutuhkan stok darah sebanyak-banyaknya, dan untuk stok darahnya kali ini, berlebih tidak dan kekurangan tidak, intinya masih dalam keadaan aman. Golongan darah AB yang sulit didapat mungkin dikarenakan dari faktor gen masyarakat Indonesia," jelasnya. Sementara Kepala Sekolah SMKN 8 Medan Ali Hasni Nasution mengatakan, meskipun jumlah pendonor

tidak mencapai 100 orang namun kegiatan sosial donor darah yang pertama sekali diikuti oleh pihak SMKN 8 Medan ini dinilai sukses. "Jumlah pendonor yang masih sedikit ini mungkin dikarenakan kurangnya sosialisai karenanya banyak yang takut untuk mendonorkan darahnya. Untuk kedepan, saya yakin acara donor darah ini akan lebih baik terlaksana," tuturnya. Yang jelas, sebutnya, Grand Aston Medan sudah bertindak lebih maju untuk bidang sosial ini dan sudah memiliki peluang yang baik untuk kedepannya. "Saya yakin, Dinas Pendidikan pasti mendukung langkah sosial yang dilaksanakan Grand Aston Medan. Acara ini tidak dapat berjalan apabila tidak ada penyokong dana untuk konsumsi atau puding bagi para pendonor," sebutnya. (SIONG)

Tawaran Studi di Universitas Leuven Belgia KATHOLIEKE Universiteit Leuven (K.U. Leuven), Belgia, menawarkan kesempatan kepada para pelajar asal Indonesia untuk menuntut ilmu di negara tersebut. K.U. Leuven merupakan salah satu perguruan tinggi terbesar, tertua, dengan peringkat tertinggi di Eropa. Sebagai perguruan tinggi riset terkemuka di Eropa, K.U. Leuven menawarkan program akademis dalam bahasa Inggris dengan didukung riset multidisipliner berkualitas tinggi di universitas dan di rumah sakit universitas. Hal itu dikatakan Sekretaris Ketiga (Penerangan, Sosial Budaya dan Diplomasi Publik), Diyah R. Agustini. K.U. Leuven berharap agar lebih banyak lagi pelajar Indonesia yang menempuh studi di K.U. Leuven seperti yang terjadi pada tahun 1970-an. Saat itu, terdapat ratusan pelajar RI yang belajar di Leuven, terutama di Fakultas Kedokteran. Dengan sistem pembiayaan bersama pemerintah bagi pendidikan tinggi di wilayah Flanders, tuition fees bagi pelajar non-Belgia untuk program S1 dan program Master hanya 578,70

Euro (sekitar Rp 6,8 juta) per tahun ajaran. Biaya ini seperti yang dikenakan terhadap pelajar dari Belgia. Adapun, tuition fees bagi pelajar program Advanced Master atau Specialized Master berkisar dari 1000 Euro (sekitar Rp 11,9 juta) hingga 8000 Euro (sekitar Rp 95,2 juta) per tahun ajaran. Apa saja program pilihan yang cocok untuk dipilih di universitas ini? Program pilihan yang dinilai cocok untuk Indonesia antara lain adalah Nanoscience, Chemical Engineering, Molecular Biology, Water Resources Engineering, dan Food Technology. Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui situs web K.U Leuven, www.kuleuven.be. (ANT)

PAPARKAN-Para pelatih memaparkan materi kegiatan kepramukaan kepada siswa/siswi SMP 1 Pantai Cermin pada acara Persami.

Pelajar SMP 1 Pantai Cermin Geluti Kegiatan Ekstrakurikuler Pantai Cermin-andalas Untuk menunjang pencapaian tujuan kurikulum, ratusan pelajar SMP Negeri 1 Pantai Cermin, Desa Pantai Cermin Kiri, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, mengikuti beragam Ekstrakurikuler (Eskul-red). Tujuannya, agar dapat mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuannya di berbagai bidang di luar bidang akademik. "Eskul di sekolah ikut andil dalam menciptakan tingkat kecerdasan yang tinggi. Di SMP Pantai Cermin ada sebelas ekstrakurikuler yang diadakan, diantaranya seperti kegiatan Persami (Perkemahan Sabtu Minggu), yang digelar di halaman sekolah," kata Kepsek SMP Negeri I Pantai Cermin, Maryam SE MPd. Ekstrakurikuler yang dilakukan siswa di luar jam belajar kurikulum standar tersebut, sambung Maryam, terkoordinasi dilaksanakan sesuai dengan program yang telah ditentukan dan dibimbing oleh guru, sehingga waktu pelaksanaan berjalan dengan baik.

"Sebelas kegiatan yang sudah ditentukan sekolah, seperti, kegiatan kepramukaan, baris-berbaris (paskibra), apresiasi (menulis cerpen dan puisi), kesenian (seni musik, tari dan nasyid, keilmuan (kelompok karya ilmiah) dan kelompok belajar mata pelajaran MM, IPA, IPS serta Bahasa Inggris," papar Kepsek SMP Negeri I Pantai Cermin. Terpisah, Hardiyono SPd, selaku pembina gugus depan (Bingudep) Pramuka di SMP Negeri 1 Pantai Cermin, menjelaskan, Persami yang dihadiri sekitar 200 siswa/i kelas I dan II berseragam penegak dan penggalang Pramuka itu, berasal dari SMP Negeri I Pantai Cermin, yang mengikuti Eskul. "Para siswa yang mengikutinya disuguhi materi tentang kepramukaan seperti, tehnik kepramukaan (Tekpram), latihan ketrampilan baris-berbaris (LKBB), usaha kesehatan sekolah (UKS) dan rasionalisme, yang diajarkan oleh para pelatih dari SMP 3 Perbaungan,"ungkap Hardiyono. (RYAD)


IKLAN

Rabu 15 Februari 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7


OLAHRAGA

Rabu 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

ZENIT

8

BENFICA

vs

AWAS AIMAR Zenit-andalas Aimar adalah satu-satunya pemain yang saya takuti,� kata pelatih beken Sir Alex Ferguson. “Ketika berumur 13 atau 14 tahun, saya selalu suka menonton permainannya. Dia sangat brilian,� tambah peraih Ballon d’Or tiga kali berturut-turut, Lionel Messi.

Bahrain Terancam Batal Lagi Gelar F1 Manama-andalas Balapan Formula One (F1) 2012 akan berlangsung dalam beberapa pekan lagi. Bahrain, yang dijadwalkan menggelar F1 pada April mendatang, kemungkinan kembali batal berlangsung di Bahrain. Seperti diketahui, tahun kemarin Bahrain gagal menjadi tuan rumah F1 setelah terjadi kerusuhan di negara itu. Karena tidak aman, maka FIA memutuskan untuk membatalkan rencana menggelar balapan F1. Meski belum dinyatakan aman oleh pihak pemerintah Bahrain, tapi FIA tetap memasukkan jadwal GP Bahrain ke dalam kalender F1 2012. Tapi, balapan kembali terancam batal berlangsung, karena akhir pekan kemarin, kerusuhan kembali terjadi.

"Formula One sedang memonitor keadaan di sana," demikian ditulis surat kabar Guardian, Selasa (14/2). Dewan Dewan Formula One berusaha untuk tetap merendah, karena tidak mau terlibat dalam tekanan dan spekulasi." Menurut sejumlah agen berita seperti Reuters, pekan ini melaporkan, aksi protes terhadap pemerintah Bahrain memang kembali bergulir dan terlibat dengan bentrokan dengan pihak keamanan, yang nyaris mengulangi kejadian pada tahun 2011. "Lalu lintas terhenti di jalan utama menuju kota (Manama), dan gas air mata tabung, peluru karet dan batu berserakan jalan raya," demikian ditambahkan Reuters, mengenai kondisi di Bahrain.(NET)

PABLO AIMAR

Vitali Klitschko

Vitali Beri Ulitmatum Haye Munich-andalas Untuk melihat pertarungan antara David Haye melawan Vitali Klitschko sepertinya masih ada harapan. Menurut sang manajer, Haye memiliki waktu empat hingga lima pekan untuk memberikan jawabannya. Pembicaraan dengan kubu Haye memang tidak kunjung menemukan kata sepakat. Bahkan, manajer Vitali sempat menyebut petinju asal Inggris itu sebagai seorang pecundang sejati dan Bernd Bonte menyatakan Haye menawarkan keuangan yang tidak realistis. Sebelumnya, Vitali yang akan menghadapi Dereck Chisora pekan ini, juga mengecam petinju berjuluk The Hayemaker itu. Menurut petinju

asal Ukraina itu, Haye hanya termotivasi oleh uang saja. Kendati demikian, Bonte masih membuka peluang kepada The Hayemaker untuk kembali melakukan negosiasi dengan pihak Vitali. Asalkan, petinju asal Inggris itu harus bergerak cepat untuk melakukan negosiasi. "Kami belum tahu siapa lawan Vitali selanjutnya setelah Chisora," kata Bonte. "Kami sedang negosiasi dengan Haye, tapi sepertinya pertarungan antara Haye dan Vitali sulit terjadi. Haye memiliki empat hingga lima pekan untuk memberikan jawaban kepada kami. Jika tidak, kami akan memulai negosiasi dengan petinju lain," tandasnya kepada BoxingScene, Selasa (14/2).(NET)

Ucapan kedua orang itu, sebagaimana dilansir oleh situs resmi UEFA, mengacu pada sosok yang sama. Dialah Pablo Aimar, gelandang asal Argentina berjulukan El Payaco alias Si Badut, yang kini tengah mencapai puncak karier kedua bersama Benfica dalam usia menginjak 32 tahun. Simar sekarang bukanlah orang yang sama seperti saat kerap cedera waktu membela Zaragoza pada 2006-2008. Kebugarannya terbilang sangat baik. Mampu tampil 29 kali berkostum Benfica di musim perdana pada 2008/09, jatah tampil Aimar berikutnya. Untuk edisi 2011/12, ia sudah bermain dalam 26 duel dan mencetak tiga gol. Kontribusinya luar biasa, Aimar berjasa SIARANG besar menghadirkan LANSUNG 16 FEBRUARI, mahkota Liga Portugal 00.00 WIB musim 2009/10 dan tiga gelar Piala Portugal berturut-turut sejak 2008/09. Musim ini ia membawa tim berjulukan As Aguias ke fase knock-out Liga Champion untuk pertama kali sejak 2005/06. Hebatnya, prestasi itu dicapai dengan memuncaki Grup C, yang juga dihuni oleh Manchester United. Pada pertandingan, Kamis (16/2) dinihari WIB nanti, Benfica kembali bergantung oada kreativitas Aimar saat bertandang ke markas Zenit St. Petersburg di duel leg I perdelapan final LC. Eks pemain internasional Argentina, yang baru dihadiahi perpanjangan kontrak hingga 2013, imi mesti menjadi kunci untuk membongkar gembok rapat tim tuan rumah. Di bawah asuhan Luciano Spalletti, Zenit memang tak segan memperlihatkan pertahanan gerendel ala

Italia, negara asal pelatih. Taktik ini sudah diperlihatkan kala bermain imbnag tanpa gol kontra Porti di mathcday pamungkas Grup G, yang berujung pada raihan tiket fase gugur LC pertama sepanjang sejarah klub berkat keunggulan satu poin atas Porto. Midweek nanti, Zenit tak akan diperkuat oleh Danny. Gelandang serang timnas Portugal ini mengalami cedera lututu parah saat mengikuti pemusatan latihan di Florence, Italia, pada awal pekan, yang digelar sebagai kompensasi karena Liga Rusia tengah dalam periode libur musim dingin. Kehilangan besar ini yang membuat Zenit diyakini akan lebih fokus pada upaya mencegah lawan mencetak gol. “Saya yakin cuaca akan menjadi masalah bagi pemain Benfica. Tubuh bereaksi berbeda terhadap suhu dingin. Kami sudah berpengalaman dan tahu apa yang mesti dilakukan, tetapi mereka tidak. Zenit punya kesempatan bagus di pertandingan pertama,� ujar bek Bruno Alves.(NET)

HEAD TO HEAD ZENIT ST.PETERSBURG VS BENFICA kedua tim belum pernah bertemu

LIMA LAGA TERAKHIR ZENIT ST.PETERSBURG 07 Des 2011 27 Nov 2011 24 Nov 2011 18 Nov 2011 06 Nov 2011

Sociedad lahir pada menit ke-64. Vela, penyerang pinjaman dari Arsenal, yang sebelumnya mengancam ketika tembakannya menerpa mistar akhirnya berhasil menjebol gawang tim tamu meneruskan umpan silang Xabi Prieto. Empat menit kemudian, tepatnya memasuki menit ke-68, Sociedad menggandakan kemenangan. Berawal dari umpan Vela, gol penentu kemenangan tuan rumah diceploskan Ruben Pardo. Gol itu praktis membunuh semangat

Madrid Bakal Juara di Nou Camp Madrid-andalas Real Madrid berpotensi menohok Barcelona, menyambangi Nou Camp dengan predikat juara, pada 21 April. Jika benar telah memastikan titel La Liga sebelum bertamu ke kandang musuh besarnya itu, maka para pemain Barcelona akan membentuk koridor untuk memberi selamat kepada Los Blancos. Peluang itu bisa saja terjadi andaikata pasukan Jose Mourinho berhasil menjauhkan jarak dari 10 menjadi 16 poin dalam 11 partai ke depan. Pasalnya, setelah el clasico itu, poin maksimal yang bisa dikumpulkan hanyalah berjumlah 15. Madridistas punya alasan memercayai tim kesayangannya akan mendapat koridor penyambutan di Nou Camp. Pertama, atmosfer optimisme yang menaungi skuat Madrid dan pesimisme yang mulai terbangun dari pihak lawan

setelah tertinggal 10 poin. Selain itu, statistik juga berpihak ke Los Blancos. Dalam 22 hari gelaran La Liga yang terakhir dilalui, Madrid mampu membangun keunggulan 10 poin dari Barca. Jadi mungkin saja Barca terpeleset lagi menuju el clasico jilid kedua di musim ini. Jejak rekam juga berbicara yang mendukung ambisi Madrid. Pada putaran pertama, tim besutan Pep Guardiola membuang enam poin (seri dari Valencia, Sevilla, dan Athletic Bilbao) sepanjang 11 hari sebelum pertemuan di Santiago Bernabeu. Sedangkan, Madrid hanya kehilangan dua poin saat bertemu Racing Santander. Keunggulan yang jauh itu tentu membuat kepercayaan diri Cristiano Ronaldo dkk melambung. Tetapi, Mourinho tak mau para pemainnya terlalu larut dalam eforia yang nantinya bisa menggangu konsentrasi.(NET)

0–0 2–1 0–0 0–0 1–1

Zenit St. Lokomotiv Mos APOEL Anzhi Makhac Zenit St.

(UCL) (LPR) (UCL) (LPR) (LPR)

LIMA LAGA TERAKHIR BENFICA 29 Jan 2012 23 Jan 2012 15 Jan 2012 09 Jan 2012 17 Des 2011

CD Feirense Benfica Benfica Leiria Benfica

1–2 3–1 4–1 0–4 5–1

Benfica Gil Vicente Vitoria Setubal Benfica Rio Ave

(PLP) (PLP) (PLP) (PLP) (PLP)

PRAKIRAAN SUSUNAN PEMAIN Zenit St.Petersburg: 16-Malafeev, 2-Anyukov, 14Hubocan, 6-Lombaerts, 4-Criscito, 25-Semak, 15Shirokov, 27-Denislov, 18-Zyryanov, 20-Fayzulin, 9-Bukharov. Benfica: 1-Artur, 3-Emerson, 24-Garay, 4-Luisao, 14-Maxi Pereira, 20-Gaitan, 28-Witsel, 6-Javi Garcia, 7-Cardozo, 19-Rodrigo, 10-Aimar.

Sociedad Sungkurkan Sevilla San Sebastian-andalas Carlos Vela bermain gemilang untuk membantu Real Sociedad mengalahkan Sevilla 2-0 dalam partai lanjutan La Liga di Stadio Anoeta, Selasa (14/2) dini hari WIB. Kekalahan ini menjadi hasil pahit pada debut Michel sebagai pelatih Los Nervionenses. Michel ditunjuk pekan lalu setelah Marcelino Garcia dipecat menyusul kekalahan dari Villarreal 1-2. Michel belum bisa berbuat banyak dan gol pembuka

Porto Zenit St. Zenit St. Zenit Kuban

juang Sevilla. Dengan kemenangan ini Sociedad naik enam tingkat ke posisi 11 dengan 27 poin. Sevilla, sementara itu, turun ke urutan 13 dengan 26 poin.(NET)

Serigala Roma Terpuruk di Siena Siena-andalas AS Roma kembali tumbang. Siena secara mengejutkan membungkam Serigala Ibukota dengan skor tipis 1-0 pada partai lanjutan Serie A di Stadio Artemio Franchi, Selasa (14/2) dini hari WIB. Kemenangan ini menjauhkan Siena dari zona degradasi. Tim tamu mendominasi penguasaan bola, tapi Siena lebih berbahaya dengan serangan balik mereka. Tak jua menghasilkan gol, Siena justru berhasil mengoyak gawang Giallorossi pada menit ke-51 melalui eksekusi penalti Emanuel Calaio. Penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran Simon Kjaer terhadap Mattia Destro. Pelatih Roma Luis Enrique memasukkan Daniel Osvaldosaat pertandingan berlangsung satu jam. Roma berusaha menyerang, tapi hingga pertandingan usai Siena mampu menjaga keunggulan dan berhak atas poin penuh di depan pendukung sendiri untuk pertama kalinya sejak 4 Januari. Tambahan tiga poin membuat Robur naik ke urutan 16 dan berada lima poin di atas zona degradasi. Buat Roma, hasil ini mengandaskan hasrat mereka untuk menggeser Inter Milan di tempat kelima. Roma tetap menghuni urutan keenam dengan 35 poin.(NET)


OLAHRAGA

Rabu 15 Februari 2012

PSMS IPL Tanpa Ahn Hyo Yoen Makassar-andalas Kekalahan 2-1 PSMS Medan kontra PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta Senin (13/2) lalu berbuntut pada akumulasi kartu kuning bagi gelandang PSMS Ahn Hyo Yeon yang membuatnya dipastikan absen menghadapi Bontang FC, Sabtu (18/2) mendatang. Sebelum kartu kuning kedua diterimanya, Ahn menerima kartu kuning pertama saat PSMS menghadapi Persibo Bojonegoro Minggu (29/1) lalu. Sinyal bahaya bagi PSMS pun menyala. Bukan hanya Ahn yang absen dan membuat lini tengah PSMS Medan bakal timpang, akumulasi kartu kuning yang terima gelandang lokal PSMS Heri Suwondo berujung kartu merah saat menghadapi PSM menambah ketimpangan bagi skuad berjuluk Ayam Kinantan. "Ahn absen dan itu kerugian bagi kami di pertandingan berikutnya, begitu juga heri Suwondo. Tapi kami masih punya dua pemain pengganti," ujar pelatih PSMS Medan Fabio Lopez kemarin. Selain Ahn dan Heri Suwondo yang dipastikan absen, bek PSMS asal Makedonia Goran Gancev harus tampil hati-hati di pertandingan selanjutnya lantaran riskan memeroleh kartu kuning kedua setelah protesnya kepada wasit Ansalmus. Begitu juga dengan Safrudin Tahar dan Heri Suwandana, satu peringatan lagi, maka semuanya terlambat. Absennya Ahn, memberi kesempatan pada pemain seperti Tri Yudha Handoko dan Rusdianto untuk turun sebagai pengganti. Ditanya kesiapannya, Yudha mengaku tetap siap kapanpun dia akan diturunkan pelatih. "Sebagai pemain, saya siap kapanpun diturunkan pelatih. Tiap hari saya siap," bebernya lagi. Tri Yudha Handoko yang membela

PSMS musim lalu memiliki kemampuan yang setipe dengan Ahn. Kemampuan mengolah bola dfan mendistribusikan bola dengan baik menjadi keunggulannya. Namun, Ahn yang lebih berpengalaman, membuat Yudha kerap jadi pilihan kedua bagi PSMS Medan. Sementara, Chief Executive Officer PSMS Freddy Hutabarat berpesan, agar seluruh pemain tidak gegabah dalam bermain di lapangan, termasuk meminimalisir perilaku yang membuat potensi kartu kuning bagi pemain itu sendiri terbuka. "Mudah-mudahan ini semua jadi pembelajaran bagi temanteman di lapangan agar tak menerima kartu kuning lagi," ungkapnya ketika dikonfirmasi kemarin. Menurut Freddy, pemain tidak usah melakukan protes berlebihan kepada wasit karena tidak akan mengubah keadaan dan malah merugikan PSMS. "Tim diberi kesempatan melaporkan tindakan wasit yang berat sebelah. Jadi jangan sampai protes berlebihan dengan kinerja wasit," tandas Freddy. Di sisi lain, PSMS Medan bakal melanjutkan persiapan jelang laga kontra Bontang FC di Bontang. Pagi ini, seluruh tim dan ofisial berangkat melanjutkan perjalanan ke Bontang dengan pesawat ke Balikpapan dan diteruskan menumpang bus ke Bontang. (YON/ REL)

Medan-andalas Pengprov Ruby Owners Club Indonesia Sumatera Utara (ROC) sebentar lagi mendapatkan penghargaan yang sangat luar bisa. Dalam malam anugrah ROC Pusat yang akan dilaksanakan 3-4 Meret mendatang di Yogyakarta, ROC Sumut akan mendapatkan dua penghargaan sekaligus. Hal itu disampaikan Ketua Pengprov ROC Sumut Agus Suherman, SE kepada wartawan, Selasa (14/2). Agus Suherman menyebutkan, ROC Sumut yang merupakan komunitas sepeda motor gede (moge) ini akan mendapatkan dua penghargaan dari ROC Pusat yakni klub sendiri dan ketua ROC Sumut. Penilaian mendapatkan dua penghargaan tersebut Agus Suherman menjelaskan, dinilainya mendapatkan penghargaan itu, ROC Pusat telah melakukan penilaian bahwa ROC Sumut telah aktif dan banyak melakukan kegiatan seperti touring dan bakti sosial yang berkenaan langsung ke masyarakat khususnya di Sumatera Utara. Agus Suherman yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua ROC Pusat ini menuturkan, disepanjang tahun 2011 lalu, berbagai kegiatan telah

dilaksanakan secara rutin. Keseluruhannya yang menyentuh langsung ke masyarakat. "Kami seluruh pengurus ROC Sumut sangat merasa senang dan bangga atas penghargaan yang akan diberikan ROC Pusat dalam malam anugrha tersebut. Dengan mendapatkan penghargaan

tersebut, kami merasa sebagai cambuk untuk melakukan lebih lagi dalam bakti sosial untuk masyarakat,

Ketua Pengprov Ruby Owners Club Indonesia Sumatera Utara, Agus Suherman, SE bersama istrinya Linda Wati Lubis, ketika melakukan touring belum lama ini.

" sebut Agus Suherman didampingi Sekretaris Arifin dan bendahara Supran Daulay. Lebih lanjut Agus menambahkan, sekarang ini anggota ROC Sumut sudah mencapai sebanyak 200 anggota terdiri dari berbagai kalangan baik itu TNI/Polri dan masyarakat sipil lainnya. Dalam malam anugrah ROC Pusat nantinya itu Agus Suherman kembali menyebutkan, akan dihadiri 32 provinsi se-Indonesia dan akan melakukan jambore nasional dengan dihadiri Ketua Umum ROC Pusat Marsekal Muda TNI AU, H Mardiono yang akan langsung memberikan penghargaan itu. Dengan mendapatkannya penghargaan itu ucap Agus, tak terlepas dari arahan dan dukungan yang diberikan selama ini oleh Ketua Pengprov IMI Sumut Ijeck yang senantiasa memberikan masukan terhadap ROC Sumut. "Tentunya sebagai anggota Pengprov IMI Sumut, ROC Sumut tetap mengacu akan peraturan sebagai anggota IMI. Dalam hal ini saya sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan Ijeck atas perkembangan ROC Sumut ini untuk dapat melakukan kegiatan yang berkenaan langsung ke masyarakat melalui bakti sosial," ungkap Agus Suherman. (YON)

KONI Harapkan PB Bermasalah Segera Berbenah

ungguli pasangan Terry Yeo-Liu Yi 21-14, 21-16. Taufik Hidayat menggenapi keunggulan tim Indonesia atas Singapura menjadi 3-0 dengan menundukkan Ashton Chen 21-16, 21-12. Dengan demikian, Indonesia telah memenangi dua pertandingan dari dua laga dan akan bertemu India pada penentuan juara Grup B, Rabu. India juga sudah mengumpulkan dua kemenangan dari dua laga, masing masing 3-2 atas Singapura dan 5-0 atas Macau. (NET)

Jakarta-andalas Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Tono Suratman, mengingatkan kepada Pengurus Besar (PB) cabang olahraga yang bermasalah segera berbenah diri dan menata organisasinya demi kelancaran program kerja KONI. "Kami berharap organisasi yang bermasalah segera berubah dan mau dikoreksi," kata Tono Suratman di Jakarta, Selasa (14/ 2). Tono mengatakan, permasalahan yang terjadi di sejumlah PB cabang olahraga akan dibahas dalam Rapat Anggota Tahunan

Calon Ketum PSSI Versi KPSI Terus Bertambah Jakarta-andalas Bakal calon Ketua Umum PSSI versi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang akan bersaing pada Kongres Luar Biasa (KLB) 21 Maret nanti terus

KONI yang digelar pada Kamis (16/2) dan Jumat (17/2) di Jakarta. Dia menambahkan, pemahaman mengenai berorganisasi menjadi penting karena hal itu akan berpengaruh terhadap pencapaian tugas para pengurus. "Kami akan membahas mengenai dua PB yang bermasalah. Kami harus memilih sumber daya manusia yang terdidik, terpelajar, dan terukur. Sehingga kesepakatan harus dicapai dalam sebuah kepengurusan, baik itu KONI maupun PB," jelas Tono. Dua PB yang dimaksud Tono, salah satunya adalah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia

(PSSI) yang tengah mengalami konflik antara dua kubu. Terkait hal itu, Tono mengatakan bahwa pihaknya siap membantu apabila ada hal-hal yang tidak bisa diselesaikan lewat jalur musyawarah mufakat. "Saya sudah menjelaskan kepada Menpora dan DPR mengenai perselisihan yang terjadi. Langkah selanjutnya adalah dengan memberikan kesempatan bagi pengurus PSSI untuk meninjau lagi hal-hal yang memang perlu dilakukan perubahan," katanya. KONI, di bawah kepemimpinan Tono Suratman, akan me-

nyelenggarakan rapat anggota tahunan pertama selama dua hari di Jakarta. Dalam rapat tersebut akan dibicarakan mengenai sejumlah program kerja yang telah disiapkan, seperti Olimpiade London, PON, SEA Games 2013, dan Asian games. "Kami sudah menyiapkan sejumlah program yang terbagi menjadi tiga, yaitu program jangka pendek, menengah, dan panjang. Selama dua hari tersebut, kami akan menerima masukan dari para anggota KONI sehingga program-program tersebut dapat segera terlaksana dengan baik," kata Tono Suratman. (ANT)

bertambah seiring semakin dekatnya penutupan masa pendaftaran. Berdasarkan data di Kantor KPSI Senayan Jakarta, Selasa (14/2) sudah ada tujuh calon yang mengembalikan formulir untuk maju sebagai Ketum PSSI. Jumlah ini meningkat dibandingkan data hari Senin (13/2) yang baru empat orang. Tujuh orang yang membidik posisi tertinggi di PSSI versi KPSI adalah Irawadi Hanafi, Jamal Aziz, Ahmed Zaki Iskandar Zulkarnain,

Manase Robert Kambu, Ferry Is Mirza, Kadir Halid dan Gusti Randa. Untuk posisi Wakil Ketum PSSI juga baru tujuh calon yang telah mengembalikan formulir pendaftaran yaitu Irawadi Hanafi, Jamal Aziz, Ahmed Zaki Iskandar Zulkarnain, Erwin Aksa, Ferry Is Mirza, Kadir Halid dan Gusti Randa. Sedangkan untuk calon anggota Komite Eksekutif yang masuk hingga saat ini sebanyak 13 orang yaitu Irawadi Hanafi,

Jamal Aziz, Zulfadli, Ahmed Zaki Iskandar, Dodi Reza Alex Nurdin, La Siya, Ferry Is Mirza, Pinky Hidayati, Gusti Randa, Kadir Halid, M. Nigara, Fery Mulyadi dan Hasmuyadi Sulaiman. "Ini data terakhir yang kami terima hingga sore ini. Kemungkinan masih ada calon yang mengembalikan formulir lagi karena pendaftaran baru ditutup besok, Rabu (15/2)," kata Sekretaris Eksekutif Komite Pemilihan, Budi Setiawan. (ANT)

PB Pelti dan Pemrovsu Gelar Kejuaran Tenis Piala Gubsu Total Hadiah 125 Juta Medan-andalas Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Pemerintah Provinsi Sumater Utara Tahun 2012, Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (Pelti) Sumatera Utara bekerjasama dengan pemerintah provinsi akan menggelar kejuaraan Tenis Piala Gubernur Sumut pada 2-8 April 2011.Pelaksanaan kejuaraan tenis yang direncanakan diikuti oleh para petenis nasional tersebut akan dibuka oleh Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho dengan total hadiah Rp 125 juta. Demikian terungkap dalam audiensi Pengurus Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Lapangan Seluruh Indonesia Sumatera Utara dengan Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MM, yang berlangsung di Kantor Gubernur Sumatera Utara, Selasa (14/02). Sekda Provsu dalam kesempatan itu menyambut baik rencana pelaksanaan kejuaraan Piala Gubernur Sumut dimaksud, mengingat kompetisi yang digelar akan ikut mendorong munculnya para petenis handal asal Sumatera Utara. Disamping itu, Sekda berharap turnamen yang akan digelar

9

ROC Sumut akan Dapat Dua Penghargaan

Putra Indonesia Raih Kemenangan Kedua Macau-andalas Tim putra Indonesia kembali meraih kemenangan pada pertandingan lanjutan Grup B kualifikasi Piala Thomas zona Asia setelah unggul 3-0 atas Singapura, Selasa (14/2) malam. Simon Santoso yang kembali tampil sebagai tunggal pertama pada pertandingan di Macau Forum, Macau, itu meraih kemenangan 21-9, 21-12 atas Derek Wong. Pasangan peringkat tujuh dunia Bona Septano-Mohammad Ahsan membuat kedudukan menjadi 2-0 dengan meng-

harian andalas | Hal.

Sekda Pemprovsu H Nurdin Lubis SH, sedang memberikan arahan dan masukan kepada seluruh pengurus Pelti Sumut ketika audiensi di Kantor Gubsu. menyambut HUT Pemrovsu ini akan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan, demi pembinaan atlet tenis di Sumut. "Mudahmudahan turnamen Piala Gubsu ini dapat menjadi agenda tahunan dan dilaksanakan secara

berkesinambungan," ujar Sekda. Ketua Persatuan Tenis Lapangan Seluruh Indonesia (Pelti) Sumatera Utara Indra Alamsyah dalam kesempatan tersebut menjelaskan, kejuaraan tersebut nantinya bukan hanya

diikuti petenis dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Utara namun juga dari seluruh Indonesia. Piala Gubernur Sumut tahun 2012 itu nantinya juga diharapkan dapat menjadi ajang pemanasan dan mengukur

kemampuan bagi petenis-petenis yang sudah mendapat tiket lolos PON XVIII Pekanbaru Riau, terutama regional Sumatera. "Kejuaraan akan digelar 2-8 April 2012 dengan total hadiah Rp125 juta di Kompleks

Lapangan Tenis Kebun Bunga Medan. Kejuaraan itu sendiri akan dikelompokkan dalam beberapa kategori diantaranya TDP U-18 Tahun, TDP Umum dan Eksekutif," katanya. Alamsyah menambahkan, beberapa target yang ingin dicapai dsalam pelaksanaan kompetisi ini diantaranya adalah untuk menumbuh kembangkan dan memasalkan olah raga khususnya tenis lapangan di daerah khususnya dikalangan muda dan demi semakin meningkatkan kebugaran masyarakat. Selain itu, kompetisi juga bertujuan meningkatkan prestasi olah raga tenis di Sumut dan nasional, terutama akan dijadikan ajang pemantauan bibit-bibit atlet muda khususnya pelajar asal daerah itu untuk menghadapi Pekan Olahraga Wilayah pada November 2012. "Untuk itu kepada semua panitia yang telah ditunjuk untuk bekerja secara maksimal karena ini membawa nama baik nama Gubernur Sumut. Kami juga akan mengupayakan Ketua Umum PB Pelti Martina Widjaya dapat hadir dan membuka kejuaraan ini," katanya Turut hadir dalam audiensi Wakil Sekretaris Pelit Sumut Ir Azmi A Majid, Sekretaris Panitia Pelaksana Ir Mamora Sirait, Bendahara SAngkot Sirait S.SOS, Ir H M Effendi Pohan dan Zakaria, SE.WAN


EKONOMI-BISNIS

Rabu 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

RI akan Impor Gula Mentah 240.000 Ton

KKB Tarif Bongkar Muat

TKBM Belawan Naik 14 Persen Belawan-andalas Tarif bongkar muat yang diberlakukan mulai 15 Pebruari 2012 sekira pukul 08.00 WIB sandar kapal di Pelabuhan Belawan, untuk Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) merupakan hasil Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) diprakarsai Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Sumut menyetujui kenaikan upah sebesar 14 persen untuk tahun 2011 dan 2012. Dalam rincian untuk tahun 2011 belum ada kenaikan tarif, sehingga dibulatkan untuk tahun 2012 menjadi 14 persen yang kenyataannya untuk tahun 2011 dan 2012 masing-masing naik 7 persen saja per tahun. Hal itu tertuang dalam penandatanganan KKB, Selasa (14/2) oleh Kepala Otorita Pelabuhan Belawan Ir Sugiyono dan Syahbandar, Pelabuhan Belawan Benyamin, Ketua DPW APBMI Sumut Yardin Siregar, Kadis Depnaker Kota Medan, Ketua Koperasi TKBM Upaya Karya Pelabuhan Belawan Tombang Hutabarat dan Ketua SPSI Belawan HB Hutahaean. Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Primkop TKBM Pelabuhan Belawan Mafrizal didampingi Irwan Nainggolan mengatakan, penyusunan tarif bongkar muat ini tidak terlepas dari perobahan Upah Minimum Propinsi (UMP) yang diberlakukan pemerintah sesuai SK Gubsu tahun 2012 tentang tarif mulai Januari 2012. Hal ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh TKBM dan mengerti hak serta kewajiban buruh, agar dilaksanakan dengan baik tidak lagi hanya menuntut kenaikan upah saja. Selain kenaikan tarif upah TKBM juga Ongkos Pemuatan Pelabuhan (OPP) dan Ongkos Pemuatan Tujuan (OPT) juga mengalami kenaikan sedangkan pelaksanaan bongkar muat barang curah cair melalui terminal curah kering, curah cair melalui tangki UPP PT Pusri Belawan, PT Semen Padang, PT Semen Andalas Indonesia Belawan, dan pipanisasi tarifnya belum ada menunggu kesepakatan dengan para pengusaha tersebut. Dengan kenaikan tarif ini diharapkan perusahaan bongkar muat (PBM) harus lebih berfungsi, karena jelas PBM itu yang memberikan kerja tentu para TKBM harus lebih berdisiplin bekerja di Pelabuhan Belawan, jelas Mafrizal. (DP)

ilustrasi

Pemerintah Batasi BBM Subsidi Pejabat Jakarta-andalas Pembatasan bahan bakar minyak (BBM) subsidi tetap bergulir mulai 1 April 2012 nanti. Cuma, kebijakan ini hanya berlaku bagi para pejabat negara. Cakupannya adalah pejabat pusat, daerah, badan usaha milik negara, dan badan usaha milik daerah. "Kami tidak boleh menggunakan BBM subsidi," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa saat silaturahim dengan wartawan di Istana Negara, Senin (13/2) malam. Menurut Hatta, Menteri ESDM akan menerbitkan peraturan Menteri ESDM untuk melaksanakan kebijakan pembatasan itu. Selain itu, Menteri ESDM juga telah mendapat mandat dari Presiden untuk menentukan serta mengatur kebijakan pembatasan konsumsi BBM subsidi secara umum. Hatta menambahkan, pemerintah juga tidak menutup peluang untuk menyesuaikan harga BBM subsidi dengan harga pasar minyak dunia. Dengan kata lain, opsi mendongkrak harga BBM subsidi tetap berlaku. "Saat ini sedang dikaji, tidak boleh ditutup," katanya. Sebagai info saja, kebijakan pembatasan konsumsi BBM subsidi itu tertuang dalam Perpres Nomor 15 Tahun 2012 tentang harga jual eceran dan konsumen pengguna jenis bahan bakar tertentu. Presiden telah menandatangani Perpres ini sejak 7 Februari lalu. (KCM)

Lion Air

10

andalas/ist

PERINGATAN-Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho ketika menghadiri peringatan 100 tahun berdirinya Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera, Selasa (14/2).

Asuransi Dorong Pertumbuhan Ekonomi Medan-andalas Pelaksana Tugas Gubernur Sumatera Utara (Plt Gubsu) Gatot Pujo Nugroho berharap keberadaan perusahaan asuransi yang beroperasi di Sumatera Utara (Sumut) ikut memberikan kontribusi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di propinsi ini. Hal itu dikatakan Gatot kepada wartawan di Medan, di sela peringatan 100 tahun berdirinya Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera, Selasa (14/2). Gatot mengatakan, saat ini banyak perusahaan asuransi yang beroperasi di Sumut dan hal ini menunjukkan jika minat masyarakat untuk berasuransi, khususnya asuransi jiwa, cukup tinggi. Kondisi ini juga didorong pertumbuhan ekonomi di daerah ini yang di

atas angka nasional. Sehingga, masyarakat membutuhkan asuransi sebagai proteksi hidupnya. "Pertumbuhan ekonomi akan bergerak linier pertumbuhan industri asuransi. Semakin meningkat perekonomian, maka kebutuhan asuransi juga semakin tinggi," jelasnya. Gatot menambahkan, dengan usianya yang mencapai 100 tahun, AJB Bumiputera harus mampu melakukan inovasi dan layanan baru agar dapat menghadapi kompetisi yang ketat di industri asuransi. Kepala Wilayah Medan-Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) AJB Bumiputera Masnawi BS SE MM AAAIJ mengatakan, hingga tahun 2011, premi yang telah dikumpulkan di wilayah ini mencapai Rp 226,83 miliar, tumbuh dibandingkan posisi akhir 2010 yang masih Rp 176,61 miliar. "Sedangkan di tahun 2012, AJB Bumiputera wilayah Medan-NAD menargetkan perolehan premi sebesar Rp 298,069 miliar," jelasnya. Sementara klaim kematian yang telah

dibayarkan perusahaan tersebut sebesar Rp 197,003 miliar di tahun 2011. Peringatan 100 tahun berdirinya AJB Bumiputera tersebut juga diiringi dengan teleconference antara Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan Kepala Wilayah Masnawi dengan jajaran direksi kantor pusat dan kegiatan lainnya. Sementara Walikota Medan Rahudman Harahap mengatakan, pertumbuhan ekonomi di Medan yang mencapai 7,9% di tahun 2011 mendorong meningkatnya kebutuhan asuransi di masyarakat. "Oleh sebab itu, perusahaan asuransi, dalam hal ini AJB Bumiputera, diharapkan dapat terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat untuk menampung kebutuhan akan asuransi tersebut," tuturnya. Keberadaan AJB Bumiputera sebagai asuransi mutual juga memberikan kelebihan tersendiri. Sebab hal ini menempatkan nasabah juga sebagai pemilik perusahaan secara bersama-sama. (REL/WAN)

Peternak di Medan Diminta Alih Usaha Medan-andalas Peternak hewan kaki empat di Medan diminta melakukan alih usaha ke peternakan ikan lele atau itik dengan bibit disediakan oleh pemerintah daerah setempat sebelum dilakukan aksi penertiban. "Telah dilakukan sosialisasi kepada peternak hewan kaki empat yang dilarang untuk melakukan alih usaha dengan beternak lele dan itik, dimana nantinya bibitnya akan disiapkan oleh Dinas Pertanian dan Kelautan," kata Kepala Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Medan, Sumatera Utara, Wahid dalam rapat evaluasi rencana kegiatan penertiban hewan kaki empat di Kota Medan, Selasa. Dia menjelaskan, pihaknya akan melakukan penertiban terhadap hewan kaki empat yang dilarang di Kota Medan sebagai tindak lanjut aksi sebelumnya. Aksi penertiban akan dilaksanakan secara menyeluruh, baik kepada peternak yang sudah menerima bantuan transportasi pemindahan ternak atau yang belum menerima. "Semuanya ditertibkan dan bila ternak diangkut tidak akan dipulangkan, ternak ini dijadikan barang bukti dan disita menjadi milik negara," katanya. Menurut dia, untuk 2012 Peme-

rintah Kota Medan tidak menganggarkan dana bantuan transportasi pemindahan ternak lagi. Anggaran bantuan pemindahan ternak hanya diperuntukan selama dua tahun, yakni 2010 dan 2011. Untuk anggaran 2010 pihaknya telah mengembalikan sisa anggaran sebesar lebih kurang Rp700 juta, sedangkan di 2011 dikembalikan lebih kurang Rp 130 juta. "Kita akan tertibkan baik yang sudah menerima bantuan transportasi pemindahan ternak maupun yang belum dan 2012 ini anggaran bantuan transportasi pemindahan ternak ditutup dan kita telah mengembalikan sisa dari dua angaran 2010 dan 2011 ke kas Pemko Medan dan ternak yang diangkut pada penertiban tidak akan dikembalikan dan disita untuk negara," ujar Wahid. Sementara itu, Asisten Pemerintahan Kota Medan, Daudta P Sinurat menegaskan, meski aksi penertiban hewan kaki empat mendapatkan banyak tantangan, namun program tersebut tetap dijalankan. Soalnya Peraturan Wali Kota (Perwal) tentang larangan beternak hewan berkaki empat di Kota Medan ini harus ditegakkan. "Kita akui penertiban hewan kaki empat ini masih banyak hambatan dan

kendala, namun penertiban ini harus jalan terus karena kita harus menegakkan perwal tentang larangan berternak hewan berkaki empat di Kota Medan," ujarnya. Dia mengharapkan penertiban dilakukan secara matang dengan cara persuasif dan menghindari benturan dengan masyarakat. Untuk itu kepada Camat dan lurah diminta melakukan sosialisasi agar warga dapat menerima perwal. "Walaupun kita tahu bahwa kegiatan masyarakat ini menyangkut mata pencaharian dan telah berlangsung lama, namun perwal harus ditegakkan" katanya. Dalam rapat itu, tidak dijelaskan kapan pelaksanaan, namun terungkap sejak penertiban 2010 sampai saat ini populasi ternak di Medan menurun sekitar 50 persen. Di sejumlah kecamatan, yakni di Medan Denai awalnya 31.000-an ekor saat ini tinggal 3.000 ekor, Medan Johor hanya 462 ekor dan Medan Sunggal diinformasikan telah bersih. Sedangkan peternak yang sudah menerima bantuan transportasi pemindahan ternak, yakni di Kecamatan Medan Tuntungan mencapai 55 persen, Medan Johor 95 Persen dan Medan Denai, 65 persen. (ANT)

Jakarta-andalas Dewan Gula Indonesia (DGI) merekomendasikan agar pemerintah mengimpor raw sugar (gula mentah) sebanyak 240.000 ton. Rekomendasi ini untuk menutupi kekurangan gula kristal putih (GKP) pada Mei 2012. Hal itu disampaikan oleh Menteri Pertanian Suswono yang juga Ketua Harian Dewan Gula Indonesia, Selasa (14/2) di Jakarta. "Dewan Gula Indonesia, di mana anggotanya diantaranya Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia, Kementerian Perdagangan, kementerian perindustrian, kementerian BUMN, merekomendasikan untuk impor raw sugar 240.000 ton (bukan GKP)," katanya. Dewan Gula telah menyelesaikan audit ketersediaan gula nasional. Hasil dari audit disimpulan perlu ada tambahan gula hingga 261.068 ton gula kristal putih (GKP) di awal 2012. Adapun impor gula kristal putih sebanyak 240.000 ton itu akan diolah di dalam negeri sehingga bisa menutupi kebutuhan GKP. Perhitungan stok fisik gudang oleh dewan gula tercatat ada sebanyak 530.578 ton gula. Ketersediaan GKP sampai Mei 2012 diperkirakan mencapai 598.932 ton. Kebutuhan gula hingga Mei 2012 diperkirakan sebanyak 860.000 ton. "Hanya untuk menutup kebutuhan 1 bulan untuk kebutuhan bulan Mei (2012)," katanya. Akhir tahun 2010 Kementerian Perdagangan (Kemendag) telah mengeluarkan izin impor gula kristal putih (GKP) sebanyak 450.000 ton. Izin impor ini diberikan kepada importir terdaftar (IT) sebanyak 6 BUMN untuk tambahan memenuhi kebutuhan gula 2011. Izin impor itu diberikan kepada PTPN X sebanyak 90.000 ton, PTPN IX sebanyak 70.000 ton, PTPN XI sebanyak 90.000 ton, RNI sebanyak 50.000 ton, PPI sebanyak 90.000 ton, dan Bulog 60.000 ton. Izin impor ini dikeluarkan pada 8 September 2010 untuk periode impor 1 Januari 2011 hingga 15 April 2011. Impor GKP untuk menutupi kekurangan pasokan gula di dalam negeri sebelum musim giling periode Januari-April 2011. (DTC)

Perbankan Kurang Minati Konservasi Energi Palembang-andalas Langkah pemerintah untuk melakukan konservasi energi di kalangan dunia usaha masih mempunyai kendala. Karena perbankan sebagai lembaga pendanaan tidak berminat untuk memberikan pinjaman. Hal itu diungkapkan Kepala Subdirektorat Tekno Ekonomi, Direktorat Jendral Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Arif Heru Kuncoro, di Hotel Arista, Palembang, Selasa (14/2). Menurut Arif, sejak diluncurkan 2007, proyek konservasi energi belum dilirik oleh dunia perbankan, sehingga dibutuhkan sinergitas lintas lembaga dalam menekan penggunaan energi. "Ini sebenarnya proyek yang menguntungkan, karena kalau melihat pertumbuhan konsumsial energi di Indonesia rata-rata mencapai tujuh persen per tahun," ujar Arif. Dikatakan Arif, investasi dibidang konservasi energi memang sangat menguntungkan. Hanya saja kendala yang dihadapi oleh perbangkan proyek ini waktunya tidak secepat proyekproyek infrastruktur lainnya. "Selama ini dunia perbankan belum begitu mengenal pembiayaan konservasi energi karena hasil yang dilihat tidak langsung sehingga kurang diminati, kebanyakan perbankan di Indonesia masih membutuhkan proyek yang cepat dan jelas dari sisi waktu," tambahnya. Dijelaskannya, sejauh ini proyek pengembangan konservasi energi baru dilakukan di DKI Jakarta, nantinya program ini akan dilakukan seluruh provinsi-provinsi di Indonesia. Misalnya saja di Sumatera Selatan (Sumsel) tingginya konsumsi energi di Indonesia mengakibatkan ketimpangan antara laju pengurasan sumber daya fosil, sehingga dalam waktu yang tidak lama cadangan energi fosil akan habis dan ketergantungan pada energi impor. "Saat ini kalau cadangan energi gas saja diperkirakan mencapai 40 tahun, untuk itu sekarang kita lagi menunggu regulasi sehingga nantinya bisa diterapkan konservasi energi," jelasnya. Sementara itu Staf Direktorat Jenderal EBTKE Indarti mengatakan, konservasi energi dengan peran serta pihak khususnya industri yang secara nasional konsumsinya mencapai 40 persen dari total konsumsi energi yang ada. (OKE)

Tandatangani Kontrak Pembelian 230 Pesawat Tipe 737

SEBAGAI kelanjutan penandatanganan Nota Kesepahaman tertanggal 18 November 2011 di Bali antara Lion Air dengan Boeing Company, Selasa (14/2), di Bandara Changi Singapura bertepatan dengan Singapore Air Show telah dilangsungkan penandatangan kontak pengadaan 230 unit pesawat tipe 737. Penandatangan kontrak pengadaan dilakukan oleh Rusdi Kirana selaku Direktur Utama Lion Air dengan Dr Dinesh A. Keskar selaku Vice President Sales, Asia-Pacific and India, dalam hal ini mewakili Boeing

Company. Penandatanganan tersebut juga disaksikan langsung oleh Direktur Jenderal

Perhubungan Udara Herry Bakti S Gumay. Pesawat yang dibeli, terdiri dari

29 unit pesawat tipe 737-900ER dan 201 unit pesawat tipe 737 MAX yang merupakan tipe

terbaru dari pesawat 737 series. Pesawat 737 MAX merupakan pengembangan dari 737 series, baik dari segi teknologi pesawat maupun dari segi efisiensi biaya operasionalnya. Pesawat 737 MAX dibangun dan dibuat berdasarkan kekuatan atau keberhasilan pemasaran pesawat 737 Next Generation. Pesawat tersebut dibuat berdasarkan penggabungan teknologi terbaru di bidang penerbangan yang disertai dengan perbaikan lain untuk memberikan tingkat efisiensi yang maksimal untuk semua

level, kehandalan, kenyamanan dan daya tarik untuk penumpang. Sebanyak 29 unit pesawat tipe 737-900ER merupakan penambahan dari 178 unit pesawat, yang telah dipesan dan saat ini telah dioperasikan sebanyak 57 unit pesawat dan hingga akhir tahun 2012 akan berjumlah 79 unit pesawat. Dengan demikian, hingga akhir tahun ini Lion Air akan mengoperasikan 89 unit pesawat Boeing 737-900ER. Sementara itu, pesawat Boeing 737 MAX akan mulai diterima dan dioperasikan oleh Lion Air pada tahun 2017. (KCM)


KOMUNITAS

Rabu 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

11

Polri, TNI, PNS Siap Dukung Program PMI Medan-andalas Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro dan Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus menyatakan jajarannya siap mendukung program Palang Merah Indonesia (PMI) di bawah kepemimpinan Jusuf Kalla (JK), baik terkait kegiatan donor darah, penanggulangan bencana, dan kegiatan kemanusiaan lainnya. Hal itu disampaikan Kapoldasu dan Pangdam sesaat sebelum penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PMI Sumut dengan Poldasu, Kodam I/BB, Kosek Hanudnas III, dan Korpri Sumut, di Medan, Jumat pekan lalu. MoU yang penandatanganannya langsung disaksikan JK saat berkunjung ke Medan

tersebut berisi tentang kegiatan kepalangmerahan seperti donor darah, penanggulangan bencana, termasuk pendidikan latihan kesiapsiagaan bencana, serta kegiatan PMI lainnya. Kapoldasu menyebutkan di jajarannya ada sekitar 25 ribu orang personel yang siap mendukung program PMI. Sementara Pangdam menyatakan

bahwa Kodam, Korem, Kodim, sampai Koramil dengan jumlah prajuritnya sekitar 27 ribu orang, juga siap mendukung program PMI. Begtu juga halnya dengan Plt Gubsu Gatot Pujonugroho menyatakan, jajaran PNS di Sumut yang akan dikoordinir Ketua Korpri, Nurdin Lubis akan mengatur mekanisme kegiatan donor darah di kalangan PNS yang jumlahnya mencapai ratusan ribu orang. "Selama ini sebenarnya donor darah sudah menjadi agenda pokok dari Korpri. Jadi hari ini kita hanya melakukan langkah yang lebih utuh lagi bersama dengan jajaran TNI dan Polri," kata Gatot di acara penandatanganan MoU itu. Prestasi Terbaik Menyikapi penandatanga-

nan MoU antara PMI Sumut dengan empat petinggi di Sumut tersebut, JK mengakui ini merupakan prestasi terbaik di Indonesia selama ia menjabat sebagai Ketua Umum PMI. Hal ini menurutnya semakin menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat Sumut untuk donor darah semakin tumbuh. Padahal dulu Sumut termasuk yang paling rendah donor darahnya, sehingga kebutuhan darahnya harus dipasok dari daerah lain. Sementara itu Ketua PMI Sumut Rahmat Shah menyatakan dengan ditandatanganinya MoU ini diharapkan ke depan kebutuhan akan darah dapat diatasi. Selain itu kesiapsiagaan PMI menghadapi bencana semakin meningkat. (GUS)

andalas/ist

DUKUNG PMIPMI-Dari kiri ke kanan Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Plt Gubsu Gatot Pujonugroho, Ketua Umum PMI Jusuf Kalla, Ketua PMI Sumut Rahmat Shah, dan pejabat mewakili Pangkosek Hanudnas III saat bertemu di Markas PMI Sumut, Jumat (10/2).

BKM Muslimin Suka Maju Peringati Maulid Nabi INDOFOOD PEDULI - P T Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Medan menyerahkan bantuan material bangunan berupa semen sebanyak 125 zak dan produk Indomie Goreng Vegan kepada masyarakat korban kebakaran di Jalan AR Hakim, Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I, Medan Area, Selasa (7/2) lalu. Secara simbolis, bantuan Indofood diserahkan Rusli selaku Production Manager dan Widiyarto, Branch Personnel Manager kepada Camat Medan Area Khoiruddin Rangkuti. Kebakaran yang terjadi pada Senin (6/2) ini menghanguskan sedikitnya 84 unit rumah dan membuat 200 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. andalas/ist

Gema Ormas MKGR Sumut Serahkan Batuan Alquran Medan-andalas Generasi Muda Organisasi Kemasyarakatan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong Sumatera Utara menyerahkan bantuan Kitab Suci Alquran sebanyak 500 buah kepada Mushola Al Amalia, Desa Tanjung Anom, Kabupaten Deliserdang, Senin (13/2). Penyerahan bantuan itu langsung disampaikan Ketua DPD Gema Ormas MKGR Sumut Dodi Sutanto Ba, Msc didampingi sejumlah pengurus lainnya, diantaranya Arie Mahriza, Rijal Hutagalung, Anggiat Siahaan, Putra Sinulingga, Harmaely, Yopi Pohan dan Ferdinanda Siregar. Alquran itu diterima langsung nazir mushola, Sulaiman. Ketua DPD Gema Ormas MKGR Sumut Dodi Sutanto saat itu menyebutkan bahwa penyerahan bantuan kitab suci Alquran yang dilakukan pihaknya itu adalah murni atas panggilan hati seluruh pengurus DPD Gema MKGR Sumut sebagai dukungan terhadap umat beragama guna dapat menjalankan ibadahnya.

Generasi Muda Organisasi Kemasyarakatan Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong Sumatera Utara menyerahkan bantuan Kitab Suci Alquran sebanyak 500 buah kepada Mushola Al Amalia, Desa Tanjung Anom, Kabupaten Deliserdang, Senin (13/2). andalas/ist

“Selain Mushola ini, penyerahan bantuan kitab suci Alquran juga kita lakukan kepada beberapa masjid dan mushola lainnya yang tersebar di beberapa daerah di Sumut. Mudah-mudahan, bantuan ini dapat meningkatkan ibadah umat yang ada di mushola ini,” tandas Dodi Sutanto. Diakuinya, sehubungan dengan peringatan hari raya Maulid Nabi Muhammad SAW , Gema KMGR Sumut telah mengagendakan penyerahan bantuan Alquran itu.

Bahkan, Gema Ormas MKGR Sumut mengintruksikan kepada seluruh pengurus, agar setiap pengurus dapat turun langsung untuk memberikan bantuan Al quran ke mushola-mushola yang layak diberikan di daerah masing masing pengurus Gema Ormas MKGR Sumut. Dodi Sutanto mengajak umat Mushola Al Amalia untuk lebih meningkatkan ibadahnya. “Kita ketahui kitab suci Alquran itu di turunkan dizaman Nabi Muhammad SAW, dan disampaikan oleh

Rasullah ke umat Islam ke seluruh penjuru dunia,” urainya. Atas bantuan itu, Nazir Mushola, Sulaiman mengaku terharu dan mengaku terbantu dengan bantuan Alquran tersebut. Sebab katanya, Al quran sangat diperlukan bagi mushola kecil seperti yang dimiliki jamaah ,karena dapat membantu bagi jamaah dalam melakukan kegiatan pengajian. “Dan kadang apabila jamaah ramai maka kadang kekurangan Alquran,” ujarnya. (FEL)

Medan-andalas Badan Kenaziran Masjid (BKM) Muslimin Jalan Perbatasan, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Medan Johor, menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1433 H di masjid tersebut, Jumat (10/2) malam kemarin. Turut hadir dan memberikan kata sambutan Ketua BKM Masjid Muslim, H Syahroni Husein. Dalam sambutannya dia menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan tahun ini. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada segenap panitia dan jamaah masjid yang telah bekerja keras dan bekerja ikhlas sehingga acara syiar Islam ini terlaksana dengan baik dan punya makna. Menurut dia, persatuan Islam adalah modal yang sangat

besar bagi upaya untuk membangun umat Islam, sehingga dapat berkontribusi bagi pembangunan bangsa dan kemajuan peradaban manusia itu sendiri. ”Kegiatan ini jangan hanya sebatas seremonial belaka namun mempunyai makna penting dalam meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dalam rangka mewujudkan cinta terhadap Rasullullah,” harapnya. Acara yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Ahmad Muhazir Spdi dihadiri para kepling Kelurahan Suka Maju diantaranya kepling I, Syahril, dan kepling II, Fadillah Awaluddin Siregar, juga tampak Ketua Perwiritan Yasin Muslim, Saidil Amri, dan sekretaris, Juanda, Drs Alhuda Yusuf, Ketua DPC PAN Medan Johor, Drs Iwan Suherman, undangan, dan para jamaah masjid. (HER)

Ribuan Umat Hadiri Acara Dhammatalk MBI dan BBCid Medan-andalas Sebanyak 2.000 umat menghadiri acara Dhammatalk “Menjadi Kaya Cara Buddhis “ yang dilaksanakan Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) dan Bodhi Buddhist Centre Indonesia (BBC Id) di lantai V Grand Selecta Ballroom Medan, Sabtu kemarin. Dalam dhammanya, YM Ashin Kheminda mengatakan, kehidupan manusia senantiasa memiliki dua sudut pandang yang berpasangan yaitu baik buruk, positif negatif, miskin kaya,sehingga butuh kebijaksanaan dalam menyikapinya. Kebahagiaan yang akan dicapai, kata dia, bukanlah semata diperoleh dari timbunan kekayaan materi, namun tanpa kekayaan juga akan mengakibatkan penderitaan sehingga sebagai umat yang baik wajib tetap opimis dalam karir dan berusaha serta tidak lupa mempergunakan kesempatan berdana. “Dalam menunjang kebijaksanaan dan mendukung perkembangan bathin seseorang diharapkan mengikuti program Abhdidhamma Made Easy yang dikemas ringan dan

Andalas/Siong

YM Ashin Kheminda Dihadapan ribuan umat Buddhis, YM Ashin Kheminda menyampaikan Dhamma “Menjadi Kaya Cara Buddhis “ yang dilaksanakan Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) dan Bodhi Buddhist Centre Indonesia (BBC Id) di lantai V Grand Selecta Ballroom Medan, Sabtu kemarin. menarik sehingga umat Buddha di kota Medan lebih mudah memahami Abhidhamma itu,” kata salah satu anggota Sangha Agung Indonesia ini. Ketua Panitia Finny Owen Chang menjelaskan, merupakan kesempatan baik bagi umat Buddha mengawali de-

ngan pikiran dan tindakan cinta kasih serta menjalani tahun naga air dengan bijaksana. ”Kita mengundang YM Ashin Kheminda untuk hadir di Kota Medan sebagai jadwal Dhammatalk touring yang telah dilaksanakan sukses serta mengundang simpati di beberapa kota besar di Indonesia,” ucap Finny. Menurutnya, acara Dhammatalk ini merupakan awal perkenalan kepada masyarakt kota Medan dan sekitarnya sebagai persiapan ke program inti berikutnya yaitu Abhidhamma Made Easy yang juga dilaksanakan bergilir di beberapa kota dan akan segera dilaksanakan di Medan. Acara ini dihadiri Pembimas Buddha Sumut Ketut Supardi SAg Msi YM Bhikkhu Pannasami, Ketua REI Sumut Tomi Wistan, Sekjend Pengurus INTI Kota Medan Williem Hasli dan tamu undangan lainnya. Kegiatan yang dimulai pukul 19.00 Wib itu dirangkai dengan performance tambur dari Taman Alam Lumbini, Kecapi instrument dan nyanyian lagu Buddhis dari Jaya Manggala Group. (SIONG)

Community Simpleambition Fokus ke Bakti Sosial Medan-andalas Kehadiran Community Simpleambition masih seumur jagung, namun pembuktiannya dalam bidang sosial memperhatikan antar sesama patut diacungkan jempol. Baru-baru ini sekumpulan mahasiswa dari berbagai universitas di Kota Medan ini, melakukan bakti sosial dengan menyalurkan bantuan ke panti asuhan Muhammadiyah Jalan Amaliun Medan. Ketua Community Simpleambition Muhammad Ryan Syahputra yang merupakan putra dari Wakil Ketua KNPI Kota Medan Agus Suherman, SE ini kepada wartawan, Selasa (14/2) mengatakan, didirikannya Community Sim-

pleambition ini bermula dari beberapa ide teman-teman yang berkeinginan untuk membantu masyarakat dalam bentuk bakti sosial. “ Kami dari mahasiswa yang tergabung dari berbagai universitas di Kota Medan ini merasa terpanggil untuk memperhatikan saudarasaudara kita yang membutuhkan bantuan kemanusiaan. Dalam hal ini, kami sepakat untuk membentuk satu komunitas yang bergerak di bidang sosial,” sebut Ryan mahasiswa STIE Harapan ini. Lebih lanjut Ryan menuturkan, dengan terbentuknya Community Simpleambition ini sangat didukung seluruh orang tua yang tergabung di komunitas ini.” Tentunya, dengan adanya

Beberapa Pengurus Community Simpleambition foto bersama usai melakukan bakti sosial ke panti asuhan. andalas/ist

komunitas ini dapat meringankan penderitaan masyarakat yang sangat

memerlukan bantuan,” ungkapnya. Ryan kembali menjelas-

kan, pihaknya sangat membuka bagi mahasiswa yang berkeinginan untuk

bergabung di komunitas ini. Seluruh kegiatan yang dilakukan Community Simpleambition ini, tentunya berkenaan langsung kemasyarakat. Mengenai dana yang dikumpul untuk membantu masyarakat tersebut, Ryan menjelaskan, pihaknya telah mengadakan iuran dan pengajian dalam 2 kali sebulan. “ Dari situlah dana yang kita kumpul dengan suka rela,” ungkap Ryan. Didirikannya Community Simpleambition ini sebut Ryan, sekarang ini para kawula muda telah banyak terjerumus ke hal-hal yang negatif seperti narkoba. “ Dari hal itulah kami bersama teman-teman berinisiatif untuk membentuk satu

komunitas yang berkenaan langsung ke masyarakat, agar menjauhi hal-hal yang negatif. Kita adalah generasi penerus bangsa, kapan lagi kita berbuat untuk masyarakat dengan melakukan bakti social,” ungkapnya. Berikut pengurus inti dan anggota Community Simpleambition Penasehat, Agus Suherman, SE, Denny H Sastoe. Ketua Muhammad Ryan Syahputra, Wakil ketua : Tengku Reyvi, Sekretaris Fuaddi, Bendahara, Bagus Penara Amru, Humas, Muhammad Fadhli Lubis. Kiordinasi Lapangan (korlap), Rezza Adtya. Anggota, Ariandi, apif Siregar, Dyan Uthamy , Fajar Al Rasyid , Muhammad Yazid Nasir, Renaldi, Amal . (YON)


Rabu

SUMATERA UTARA

15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

12

Terbukti Rugikan Negara

DPRD Deli Serdang Desak BPK Sumut Audit PT MK Lubuk Pakam-andalas DPRD Deli Serdang melalui Komisi C, minta Badan Pemeriksaan Keuangan (BKP-RI) Cabang Sumut mengaudit khusus CV Mitra Kuring (CV MK), yang berlokasi di Desa Paku Kecamatan Galang. Permintaan itu disampaikan melalui surat Nomor 141/KC-DPRD-DS/II/2012. andalas/robert tarigan

TSR–Pangkostrad Letjen TNI AY Nasution (tengah) didampingi Bupati dan Wakil Bupati Karo, Kasidiv-I Kostrad Brigjen TNI Amrid Salas Kembaren, Irkostrad Kol TNI Musa Bangun (kanan), Dandim 0205/TK, Letkol Kav Meyer Putong, diabadikan di TSR.

Pangkostrad Kagumi Keindahan Taman Simalem Resort segar, panorama perbukitan dan keindahan alam Danau Toba terbentang luas terkenal di dunia. Saya sangat senang dapat berkunjung bersama Bupati Karo ke Taman Simalem Resort. Besok saya pulang dan selanjutnya berkunjung ke Kalimantan, akan saya promosikan di sana. “Ternyata, keindahan alam Tanah Karo, bukan hanya Berastagi saja, yang sudah lama terkenal. Tapi juga keindahan TSR tidak kalah dengan objek wisata di luar negeri. Bangsa kita memang dikaruniai alam yang indah, dengan berbagai aneka objek wisata luar biasa. Potensi tersebut harus bisa

Kabanjahe-andalas Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), Letjen TNI Azmyn Yusri Nasution, mengagumi keindahan dan potensi alam wisata Taman Simalem Resort (TSR) Merek, Kabupaten Karo tidak saja merupakan icon wisata di Sumatera Utara, tapi juga icon wisata nasional. Bahkan kalau nanti wisata TSR terus bersolek diri, bukan tidak mungkin TSR yang didukung panorama dan view Danau Toba yang terkenal di dunia akan menjadi salah satu ikon wisata internasional. Keindahan wisata TSR bisa dibilang cukup mengesankan dan indah serta didukung udara yang

dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat,” tegas Pangkostrad memuji keindahan TSR, kepada wartawan, kemarin. Di sela kesibukannya, memberi ceramah di berbagai daerah di Indonesia, khususnya ke Kabupaten Karo, Pangkostrad bersama istri, menyempatkan diri mengunjungi objek wisata TSR didampingi Kasidiv-I Kostrad Brigjen TNI Amrid Salas Kembaren, Irkostrad Kol TNI Musa Bangun, Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, Wakil Bupati Terkelin Brahmana SH, Dandim 0205/ TK Letkol Kav Meyer Putong, Asisten II Setdakab Karo Drs Simon Sembiring. Ditambahkan, dirinya tidak menduga TSR adalah sebuah tempat wisata perpaduan agrowisata, dengan rekreasi jungle track, zoo, water pool, cable car, dan wisata budaya. Memang pantas tempat ini dikunjungi, memiliki kesan yang tak terlu-

GIZI BURUK– Penderita gizi buruk di Kota Binjai, Coki Alfino bersama ibunya Evi.

Gizi Buruk Menyerang Balita di Kota Binjai Binjai-andalas Gizi buruk menyerang sejumlah balita di Kota Binjai. Korban antara lain Sella (15 bulan) dan saudara kembarnya Selly (15 bulan) putri dari Susiana (32) warga Jalan MT Haryono, Kecamatan Binjai Utara, dan Coki Alfino (20 bulan) anak dari Evi (28) warga Jalan Gajah Mada Binjai Timur. Selain itu, masih terdapat beberapa balita di Kota Binjai menderita giji buruk. Seperti Maulana (45 bulan), Reza (3,5 tahun), warga Kecamatan Binjai Selatan. Desy Almira, putri pasangan Rijal dan Halimah warga Kecamatan Binjai Barat serta M Fajar, putra pasangan Yusrei-Suherni, warga Kecamatan BinjaiBaratyanghinggakinibelummemperoleh perhatian dari Dinas Kesehatan Kota Binjai. Susiana menyebutkan, putri kembarnya Sella dan Selly menderita gizi buruk dan saat dibawa ke Puskesmas Jati Karya hanya diberikan biskuit. Itupun hanya berlangsung selama dua bulan saja, setelah itu tidak ada. Kondisi Sella dan Selly sekarang sangat memprihatinkan, dan sering sakit-sakitan. "Hal ini mungkin karena keduanya tidak

memperoleh gizi yang cukup,"ungkap Susiana di kediamannya, Selasa (14/2). Sementara, ibu bayi penderita gizi buruk bernama Coki Alfino, Evi mengatakan, anaknya hanya menerima bantuan 10 butir telur, susu 2 kotak ditambah biskuit dan hanya berlangsung 2 bulan. Putranya pernah dirawat di RSUD Dr RM Djoelham Binjai dan oleh Puskesmas menyatakan biaya akan ditanggung lewat program Jamkesda. Setibanya di RSU Dr Djulham Binjai, anaknya itu mendapat perawatan, tapi karena dirinya tidak memiliki kartu keluarga saat itu, pihak rumah sakit mengenakan biaya rawat inap, dan obat dibeli sendiri menggunakan resep yang diberikan dokter. Suami Evi, Alfino bekerja sebagai buruh musiman, kondisi ekonominya tidak mencukupi, sehingga tidak mampu membiayai perobatan putranya. Akhirnya Coki dibawa pulang, padahal masih perlu perawatan. Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai Dr Agusnadi Talah SpA, ketika dihubungi andalas mengatakan, pihaknya akan segera mengecek kasus tersebut ke lapangan.(MKI)

pakan,” ujarnya kagum setelah mendapat penjelasan dari owner TSR, Tamin Sukardi. Senada dengan Pangkostrad, Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti juga mengaku kagum terhadap potensi DTW TSR. “TSR bakal jadi objek wisata andalan Sumatera Utara, TSR sangat berpeluang untuk itu, bahkan jadi ikon wisata internasional,” ujarnya. Sementara, owner TSR, Tamin Sukardi kepada andalas mengatakan, TSR sebuah kawasan wisata yang dilengkapi 12 holes lapangan golf, kebun biwa terluas di Indonesia, kebun jeruk, markisa, restoran, hotel, villa, kondominium, camping ground, rumah ibadah, taman hiburan kelas atas, mini zoo, swimming pool, jogging track, dan cable car yang akan menghubungkan puncak bukit dengan Danau Toba. Di bagian bawah, yacht akan disiapkan membawa tamu dalam paket Toba Cruise.(RTA)

Satpol PP Batu Bara Tertibkan Bangunan Tak Miliki Izin Batu Bara-andalas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Batu Bara, Urif SSos menegaskan, pihaknya siap untuk bertindak agresif dalam melakukan penertiban bangunan-bangunan tidak memiliki izin serta tidak membayar retribusi ke Pemkab Batu Bara. ''Kita tidak akan segan-segan untuk mencopot dan menurunkan iklan-iklan ilegal yang terpasang di sepanjang pelataran jalan protokol di Batu Bara. Langkah agresif dilakukan dalam upaya meningkatkan PAD Batu Bara di sektor distribusi iklan reklame,"tegas Urif didampingi KTU OK Rangga, di ruang kerjanya, Selasa (14/2). Selama ini, kata Urif, banyak papan reklama dan iklan dari berbagai perusahaan yang terpasang di sejumlah titik pada jalan protokol di Batu Bara. "Tetapi kita belum mengetahui dengan pasti apakah papan iklan itu sudah membayarkan retribusinya atau tidak," sebutnya. Dikatakan, pihaknya tidak memungkiri sosialisasi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), sejauh ini masih tetap dilakukan dinas terkait. "Namun demikian, kita juga menyarankan kepada dinas-dinas terkait agar dapat lebih proaktif melakukan sosialisasi kepada para pengusaha," harapnya. Gawe Satpol hanya sebagai penegak Perda. "Kalau kata dinas bongkar, akan dibongkar. Tidak lebih dari itu. Tapi, hendaknya dinas terkait dapat bekerjasama,manasajaiklanyangbelummenyelesaikan retribusi, segera dilaporkan ke kita," imbaunya. Ketika ditanya soal izin beberapa kegiatan galian C, Urif mengatakan, hal itu merupakan bagian dari Dinas PU. "Satpol PP sifatnya hanya menyampaikan kepada dinas terkait, untuk melihat dan mempertanyakan izin operasionalnya," kata Urif.(ZN)

Pemkab Deli Serdang Operasikan Mobil Internet ke Sekolah Lubuk Pakam-andalas Pemkab Deli Serdang mengoperasikan empat unit Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK), ke sekolah-sekolah. Layanan ini disambut gembira para pelajar dan para guru di sekolah yang dikunjungi, kemarin. Beberapa sekolah yang telah dikunjungi di antaranya SMPN 1

Kecamatan Pagar Merbau, SMP Negeri 1 dan Negeri 2 Pantai Labu, SMK Negeri Beringin, Sekolah Yayasan Dharma Bakti Lubuk Pakam, dan SMA PGRI 37 Batang Kuis. Para siswa sabar mengantri untuk menggunakannya. Sejumlah siswa mengaku senang bisa mengakses layanan internet secara gratis, yang

“Komisi C menemukan kejanggalan tentang pembayaran pajak mineral bukan logam (Pajak Galian C) hanya Rp 3,5 juta per bulan. Padahal, luas areal galian yang diusahai PT MK seluas 25 ha,”ungkap Ketua Komisi C Mikhail TP Purba, pasca gagalnya RDP dengan pihak perusahan dan instansi terkait, Selasa (14/2). RDP terpaksa gagal digelar akibat pihak pengusaha CV MK tidak hadir. Sedangkan surat pemberitahuan sudah dilayangkan beberapa hari lalu. Tidak hadirnya pihak perusahaan dinilai bentuk pembangkangan terhadap Pemkab DS dan pelecehan terhadap lembaga negara. CV MK bergerak bidang usaha kilang pemecah batu. Areal penambangan batu koralnya berada di Desa Bandar Kuala Kecamatan Bangun Purba, tidak sesuai dengan

Toke Getah Diduga Rambah Hutan Lindung Asahan Asahan-andalas Toke getah H Paryono, warga Kelurahan Siumbut-Umbut, Kecamatan Kota Kisaran Timur Kabupaten Asahan, diduga telah merambah kawasan hutan lindung. Tepatnya, di Sinuhil Desa Hutabagasan Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan. Pantauan andalas di lokasi hutan lindung Sinuhil berbatas dengan Sigalungun Desa Hutabagasan, kemarin, terdapat satu unit colt diesel BK 9408 VK dan satu derek sedang bekerja menarik balok. Dari pengakuan supir truk bernama Andi, bahwa keberadaannya di hutan itu sebagai supir BK 9408 VK milik Paryono. Ia juga mengakui, Paryono baru sejam yang lalu tiba di lokasi untuk mengecek anggotannya yang sedang

selain gratis para siswa juga bisa mengetahui informasi tentang pendidikan dan lainnya di lokasi

andalas/hamdan rangkuti

BEROPERASI–Truk BK 9408 VK beserta derek diduga milik H Paryono ditemui di Hutan Lindung Sinuhil Desa Hutabagasan Kecamatan BP Mandoge. bekerja menumbang pohon. "Kemungkinan dia tidak berapa lama lagi akan kembali kemari membawa dinamo," kata Andi. Pengakuan polos supir truk colt diesel tersebut diperkuat supir derek bernama Agus. "Balok-balok ini nantinya akan dibawa ke kilang peracipan Paryono yang berada di Kelurahan Siumbut-Umbut Kisaran,” bebernya. Terkait hasil temuan di hutan lindung Hutabagasan tersebut, andalas beserta menemui H Paryono di kediamannya. Dari hasil konfirmasi tersebut toke getah tanah ini menyatakan, dirinya tidak ikut merambah hutan lindung. “Keberadaan saya di lokasi hutan Sinuhil

tersebut untuk melihat mobil dereknya yang saya sewakan,” katanya berdalih. Ia menambahkan, keberadaan di lokasi tersebut bersama Ismail Siregar guna meninjau lokasi untuk dilakukan ploting agar hasil hutannya dapat dimanfaatkan. Aktivis PAHALA (Pemerhati Hutan & Lingkungan Asahan) Daslin Simanungsong mengatakan, perbuatan yang diduga dilakukan Paryono, telah merusak hutan lindung. "Perbuatan tersebut melanggar UU No 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dan Peraturan Pemerintah RI No 24 Tahun2010tentangpenggunaankawasan hutansertaPeraturanPemerintah RI No 45 Tahun 2004 tentang perlindungan hutan," katanya.(FAS)

PT Otsorsindo Gelar Seleksi Pegawai BRI Kisaran-andalas PT Otsorsindo yang merupakan perusahaan bergerak di bidang penyediaan tenaga kerja berasal dari Kota Medan, menggelar seleksi penerimaan pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Aula Kampus Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) AMIK Intel Com Global Indo (AICGI) Kisaran, kemarin. Menurut Eko Gondo selaku supervisor di perusahaan tersebut, kampus itu layak untuk lokasi ujian, karena letaknya sangat strategis. Didukung pula dengan tersedianya

MPLIK–Para pelajar SMPN 1 Kecamatan Pagar Merbau, menyambut gembira kedatangan Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK), yang mengunjungi sekolah mereka.

dioperasikan Pemkab Deli Serdang. Mereka sangat terbantu dengan layanan ini,

kondisi lapangan dan berdasarkan permohonan izin diajukan pihak perusahaan. Kilang pemecah batu itu beroperasi sejak tahun 1982, tapi sampai saat ini tidak memiliki izin industri dan galian C. "Kami curiga di sana ada unsur penggelapan pajak menieral bukan logam yang dilakukan CV MK,”bebernya. Di lokasi terpasang satu unit Aspal Mixing Plan (AMP) dan dua unit stone crusher (mesin pemecah batu). Kedua mesin pemecah batu itu mampu menghasilkan sekitar 3.000 ton batu pecah per hari, baik batu pecah maupun aspal hotmix. Anggota Komisi C Rikki Prandana Nasution menambahkan, Dinas Cipta Karya DS sangat lemah dalam menjalankan fungsinya. Kendati sudah disurati dewan dan sudah diberitakan sejumlah media cetak, namun pihak pengusaha

tetap menjalankan usahanya tanpa hambatan apapun dari Pemkab. Sikap SKPD ini, sama dengan pembohongan kepada kepala daerah, seakan tidak ada masalah terjadi. Nyatanya CV MK salah satu perusahaan raksasa di Deli Serdang, tapi tidak ada manfaatnya bagi daerah. Bahkan dana APBD terkuras untuk membangun jalan menuju lokasi perusahaan."Kami akan giring kasus ini ke jalur hukum, dan minta Tipikor dan Kejaksaan untuk melakukan penyelidikan," kata Rikki. Terpisah, pengusaha galian C batu koral memiliki izin galian MB Sembiring, setiap bulannya membayar Rp 45 juta. Padahal, lahan galiannya lebih kecil dari lahan diusahai CV MK yang luasnya mencapai 25 hektar. Sementara usaha yang memiliki izin dipungut Rp 45 juta, namun usaha raksasa dan tidak punya izin hanya Rp 3,5 juta perbulan."Kok bisa begitu," katanya heran. Karena itu, Sembiring minta DPRD agar serius menanggani dugaan penggelapan pajak itu. Soalnya, pengusaha galian C legal terkesan mendapat perlakuan diskriminasi terhadap pelayanan perpajakan.(TH)

sekolah. "Ya, saya senang sekali, kalau bisa tiap hari seperti ini, kan enak main internet sambil

fasilitas lengkap tentang teknologi. Tentang kualifikasi peserta ujian yang mengikuti seleksi, harus memiliki IPK minimal 2,75. Mampu mengoperasikan komputer dan tentunya warga Kisaran, belum menikah dan beberapa syarat lainya. "Terdapat sekitar 40 orang yang ikut test di kampus ini, yang nantinya akan ditempatkan di bank tersebut, “kata Eko. Mengenai jumlah yang diterima untuk menjadi pegawai BRI, Eko menyebutkan, pihaknya hanya menyerahkan hasil ujian kepada pihak BRI. Setelah itu, pimpinan BRI yang akan menentukan berapa

orang yang layak diterima. “Kalau menurut saya tergantung nilai diperoleh peserta, yang pasti akan diambil nilai tertinggi," ujar Eko, seraya menyampaikan terima kasih kepada STMIK AICGI Kisaran, yang telah bersedia bekerjasama dalam hal perekrutan pegawai BRI tersebut. Sementara, Ketua Yayasan Keluarga Sejahtera, Syamsudin Lubis yang juga mantan Direktur STMIK AICGI Kisaran menyebutkan, pihaknya sangat senang diberikan kepercayaan untuk melaksanakan seleksi masuk pegawai BRI di lokasi kampus. (FAS)

belajar dengan teman di sini,"kata Agus Salim, Kepala Dinas Infokom Deli Serdang, Drs Neken Ketaren kepada andalas mengatakan, pengoperasian MPLIK ini dimulai awal Februari 2012, dan untuk sementara sifatnya masih pengenalan. Diupayakan dalam bulan februari ini seluruh sekolah negeri di 22 kecamatan seKabupaten Deli Serdang sudah dikunjungi. Sedangkan sekolah yang dikunjungi MPLIK, ditentukan Kepala Cabang Dinas (KCD) bersama camat. Dalam satu hari jumlah kunjungan bervariasi, ada yang dua-hingga empat sekolah, tergantung jarak tempuh lokasi sekolah.

Dalam pengoperasiannya sejauh ini belum ada kendala berarti. Namun di beberapa kecamatan tertentu, sempat mengalami gangguan kecil, sulit mengakses internet akibat signal. "Tapi, kondisi itu dapat diatasi setelah mendatangkan teknisi. Setiap mobil diawaki satu operator dan satu orang supir," sebut Neken. Sementara, Kepala Seksi Telematika Fahrizal mengatakan, MPLIK merupakan layanan mobil untuk mempermudah mengakses internet. Mobil juga didisain sedemikian rupa, sehingga satu mobil bisa menampung hingga enam laptop. Di dalam mobil juga terdapat kursi untuk tempat duduk selama menggunakan internet.(TH)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman


SUMATRA UTARA

Rabu 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

13

Kemah Bersama SDN Gugus II Stabat Sukses

Junaidi Tanjung

Pemko Sibolga Salurkan Raskin untuk Keluarga Miskin Sibolga-andalas Pemko Sibolga pada tahun 2012 mulai menyalurkan beras miskin (raskin) kepada 4270 keluarga miskin (gakin) di daerah itu. Penyaluran awal akan dimulai hari ini (Rabu, 16/ 2) kepada gakin di dua kecamatan, Kecamatan Sibolga Kota dan Sibolga Utara. Menurut Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Pemko Sibolga, Junaidi Tanjung, hal ini sesuai Surat Keputusan (SK) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) No.188.44/750/KPTS/2010, tentang Tim Koordinasi Pelaksanaan Penyaluran Raskin. “Karena itu, Pemko Sibolga menyalurkan Raskin tersebut kepada seluruh Gakin yang terdaftar sebagai penerima di daerah ini,�katanya menjawab andalas di ruang kerjanya, Selasa (14/2). Junadi, yang juga Ketua Pembagian Raskin ini mengatakan, penyaluran raskin kepada 4270 gakin penerima di 4 empat kecamatan di daerah ini, juga hasil kerja sama Pemko dengan Bulog Sibolga. Rahmad Tarihoran selaku Sekretariat Koordinator Pembagian Raskin Kota Sibolga

menambahkan, raskin yang akan dibagikan pemerintah merupakan jatah Januari hingga Mei 2012. Dalam penyalurannya, setiap gakin akan memperoleh sebanyak 15 Kg/bulan dengan harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp1600/kg. “Sementara jatah raskin untuk Juni-Desember 2012, pagunya masih kita tunggu dari pemerintah pusat,� pungkasnya. Terpisah, Nur Dewi br Simatupang, salah seorang gakin, warga jalan Kemuning, Kelurahan Sibolga Ilir, Kecamatan Sibolga Utara, mengaku sudah ternanti-nanti dengan raskin ini.“Saya berharap, pemerintah tidak melupakan saya dan memperkenankan saya memeroleh Raskin tersebut,� katanya. Dia mengakui, kurang tahu apakah dirinya terdaftar sebagai penerima raskin atau tidak. Namun sejak tahun 2011 lalu, dirinya selalu menerima raskin termasuk bantuan lain seperti kompor dan gas elpiji. Semua itu berkat kebijaksanaan Kepling mereka bermarga Sinaga, setelah lebih dari 4 tahun sebelumnya tidak pernah memperoleh bantuan dari pemerintah daerah.(RES)

DPRD Sahkan 10 Ranperda Kabupaten Langkat Langkat-andalas Setelah melalui beberapa tahapan yang memakan waktu cukup panjang pada proses sidang paripurna dalam rangka membahas, meneliti dan menyempurnakan rancangan peraturan daerah (Ranperda) Kabupaten Langkat, akhirnya 10 Ranperda tersebut disahkan menjadi peraturan daerah (Perda) Kabupaten Langkat, kemarin. Rapat paripurna dewan dipimpin Ketua DPRD Langkat H Rudi Hartono Bangun SE MAP, yang dihadiri Bupati H Ngogesa Sitepu SH, Sekda Surya Djahisa, serta seluruh anggota DPRD Langkat, pimpinan SKPD dan unsur Muspida. Ranpreda yang disahkan menjadi Perda, di antaranya Perda tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan. Perda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah. Perda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah. Perda tentang Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir dan Anak Balita.

Perda tentang Pembentukan Desa Halaban, Desa Kampung Baru dan Desa Durian Mulo Kecamatan Kutambaru, Desa Pondok 8 Kecamatan Salapian, Desa Mukti Kecamatan Selesei, Desa Bekancan Kecamatan Sei Bingei, Desa Sidorejo Kecamatan Binjai, Desa Ulubrayun Kecamatan Stabat, Desa Karya Bakti Batang Serangan, Desa Kelantan Baru Kecamatan Gebang, Desa Tapian Jaya, Desa Perkebunan Serang Jaya dan Desa Mekar Jaya Kecamatan Pematang Jaya di wilayah Kabupaten Langkat. Kemudian, Perda tentang PBB sektor Pedesaan dan Perkotaan, Perda tentang Jasa Retribusi Jasa Umum. Perda tentang Retribusi Jasa Usaha. Perda tentang Rtribusi Perizinan Tertentu, dan satu Perda tentang Pencabutan Perda Kabupaten Langkat. Sedangkan, yang tidak disahkan tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Dewan serta Pengurus Korpri Kabupaten Langkat.(SBR)

TERCECER 1 buah BPKB Hyundai BK 1605 BR ats nama Tjoa Tjit Hoen, alamat Jl Kapt Pattimura No 109 Petisah Hulu. Tercecer sekitar Jl Kapt Pattimura dan Jl Jend Sudirman, Medan. Bagi yg menemukan dpt menghub 081361661681 dan diberi hadiah sepantasnya.

Stabat-andalas Kegiatan Pramuka Kemah Bersama, yang digelar Gugus II di SDN 050679 Kp Mangga, Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat, yang diikuti siswa/ i kelas 5 dan 6 berjalan lancar dan sukses. Pada kegiatan tersebut, 11 Kepala SD Negeri se-Kecamatan Stabat yang ikut serta mengirimkan siswanya untuk mengikuti Kemah Bersama. Di antaranya, SDN 050679 Kp Mangga, SDN 050669 Ulu Brayun, SDN 056000 Kp Baru, SDN 050667 Lubuk Dalam, SDN 053974 Paya Mabar, SDN 050657 Stabat, SDN 050664 Lubuk Dalam, SDN 050663 Lubuk Dalam, SDN 050668 Lubuk Dalam, SDN 056001 Karang Rejo dan SDN 050661 Kwala Bingai. Kegiatan Kemah Bersama diikuti 284 siswa/i. Tim putri 124 orang dan tim putra 160 orang.

Pada kegiatan Kemah Bersama tingkat SDN yang diselenggarakan di depan SDN Mangga, berjalan selama dua hari berturut-turut. Kegiatan itu dibuka pada kemarin sore, oleh Kepala UPT Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kecamatan Stabat, Jumiran SPd selaku penasihat kegiatan tersebut. Pada keesekon harinya, Kemah Bersama ditutup Ketua Panitia Hj Nurjani SPd didampingi Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan Wagimin SPd, Wakil Ketua Panitia Krisnadi SPd, Sekretaris Siti Khairiah SPd, Bendahara Misniatik SPd dan para kepala sekolah dari gugus II, di antaranya Rudianto MPd, Nurhayati SPd, dan Nazrul Umri AMaPd. Kelisman SPd, Girsang dari SD Swasta Panca Karya, Akhyar SPd dari Gugus IV, Bahagia Bangun SPd dari

BERSAMA –Kepala UPT Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kecamatan Stabat Jumiran SPd , diabadikan bersama para peserta. Gugus IV, Jainab SPd dari Gugus I, Azizah Helmi SPd dari Gugus III. Siti Nuraini Sipayung SPd dari Gugus III,

Eliani SPd dari Gugus III dan Marsini dari Gugus III, M Thamrin SPd, staf UPTD stabat, Fenti Isdayanti staf

UPTD stabat, Sagino SPd, pengawas TK/SD dan para guru lainnya se-Kecamatan Stabat.(SBR)

Program PNPM MP Diduga Jadi Ajang Korupsi Tapteng-andalas Proyek Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) dianggap menjadi ajang korupsi dan mencari pekerjaan. Hal itu terbukti dari 'sikap ngotot' Ketua UPK PNPM MP di Kecamatan Sibabangun yang disebutkan maju lagi dalam pemilihan. Sementara, masyarakat menganggap mereka telah ‘gagal’ sejak ditetapkan pada tahun 2009 lalu. Masyarakat dari 6 desa di Kecamatan Sibabangun benar-benar menginginkan adanya perubahan berupa adanya pergantian pengurus lama. "Pasalnya, kepengurusan lama kami anggap telah gagal. Bahkan tim audit dari pemerintah telah turun mengaudit kinerja mereka dan ternyata benar seperti disampaikan dan telah dilaporkan ke kepolisian beberapa waktu lalu,� kata Zulkifli Hutabarat, warga Desa

Anggoli kepada wartawan, Selasa (14/2) didampingi 11 warga dari 5 desa lainnya. Seperti dari Desa Mombangboru, Sibio-bio, Muara Sibuntuon, Simanosor dan Hutagurgur. Perubahan yang diinginkan masyarakat 6 desa di Kecamatan Sibabangun itu juga terapresiasi dari rencana musyawarah desa (Mudes) yang dilaksanakan Senin kemarin. Rapat Mudes dihadiri Camat Sibabangun MelQ

tersebut batal, karena kehadiran peserta tidak korum. “Selain tidak korum, masyarakat juga merasa aneh, karena dalam kesimpulan pada musyawarah antar desa (MAD) Rabu (8/2) lalu salah satu pembahasan adalah tentang rencana pergantian UPK PNPM MP. Tapi kok pada rapat Mudes tadi agenda yang akan dibahas tentang optimalisasi dan sosialisasi PNPM-MP Tahun 2012,�ungkap Zulkifli. Menurut Zulkifli, kegiatan itu sama artinya bahwa pemerintah sepertinya berniat meneruskan kepengurusan lama dan seolaholah tidak ada masalah yang terjadi (kinerja pengurus lama baik). Sementara, masalah jelas ada dan telah dilaporkan ke Polres Tapteng. “Jadi, masa kerja pengurus lama sesuai informasi yang diper-

oleh, sebenarnya berakhir pada 31 Desember 2011 lalu. Namun pemerintah sepertinya tidak mau tahu ini dan terus dengan programnya. Pemerintah hanya beralasan, permintaan masyarakat itu dikembalikan kepada masyarakat lewat mekanisme desa tentang pengajuan yang dilanjutkan pemilihan calon ketua baru nanti,� ungkap Zulkifli. Terpisah, Satuan Kerja PNPM-MP Kantor Pemberdayaan Masyarakat Perdesaaan (PMD) Pemkab Tapteng, H Sitinjak membenarkan, masyarakat di Kecamatan Sibabangun sekarang ini sangat menginginkan adanya pergantian ketua dan pengurus UPK PNPM-MP di daerah itu. “Namun kita tidak dapat intervensi tentang hal ini karena Kecamatan itu sendiri memiliki

standar operasi prosedur (OPS) tentang pemilihan Ketua UPK. Kalaupun ada keinginan masyarakat tersebut, hanya camat memiliki hak tertentu yang memahami kondisi di daerahnya,� katanya. Disinggung mengenai kinerja pengurus UPK sebelumnya itu, Sitinjak mengatakan, pihaknya sejauh ini baru turun di 2 desa, Desa Anggoli dan Muara Sibuntuon. Di Desa Anggoli, mereka menemukan adanya kekurangan fisik dalam pelaksanaan pembangunan (campuran semen kurang) dan itu telah mereka pertanyakan kepada PPK setempat. “Namun untuk pelaksanaan secara keseluruhan, belum dapat simpulkan dan ketahui. Dan terkait laporan pengaduan masyarakat ke Polres Tapteng, kita masih menunggu hasilnya,�kata Sitinjak.(RES)

Wabup Sergai Ir H Soekirman

Budidayakan Singkong Sebagai Bahan Pangan Alternatif Sei Rampah-andalas Semakin berkurangnya areal lahan pertanian tidak sebanding dengan meningkatnya konsumsi beras oleh masyarakat Indonesia sehingga menyebabkan semakin menipisnya persediaan beras nasional. Untuk itu perlu dibudidayakan bahan pangan alternatif pengganti beras seperti singkong karena makanan yang terbuat dari singkong dinilai memiliki gizi yang cukup tinggi dan memberikan manfaat yang sama dengan beras. Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Serdang Bedagai, Ir H Soekirman pada acara Panen Perdana dan Sosialisasi Bibit Singkong Sambung, yang dilaksanakan Yayasan Pertanian Alternatif Sumatera Utara (PANSU) di Dusun VII Kampung Banten Desa Silau Rakyat Kecamatan Sei Rampah, Senin (13/2). Salah satu varietas singkong unggulan yang dapat dikonsumsi masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Sergai adalah

PANEN PERDANA – Wabup Ir H Soekirman didampingi istri Hj Marliah Soekirman, Asisten Ekbangsos Drs Amirullah Damanik, Kadis Pertanian Setiyarno SP, Kabag Humas Drs H Mariyono SP dan Camat Sei Rampah Drs Fajar Simbolon melaksanakan panen perdana di Dusun VII Kampung Banten Desa Silau Rakyat Kecamatan Sei Rampah. tanaman singkong sambung yang merupakan hasil teknik penyambungan antara singkong biasa dengan singkong karet. Dalam

proses tanamnya tidak memerlukan areal tanah yang luas dan biaya produksi yang relatif murah Singkong sambung ini

mengandung empat kelompok nutrisi, yaitu karbohidrat, lemak, protein dan mineral. Keunggulan singkong ini terletak pada kan-

dungan karbohidrat dan lemak karena merupakan sumber utama bahan bakar pembangkit energi tubuh. Ditinjau dari aspek pembudidayaannya singkong dapat tumbuh di tanah yang kurang subur dan tidak memerlukan banyak pupuk ataupun pestisida. "Apabila dilakukan intensif menghasilkan produktivitas tinggi," papar Wabup H Soekirman. Sebelumnya Ketua Yayasan PANSU Sabirin mengatakan, dibudidayakannya singkong sambung diharapkan dapat mengangkat derajat dari komoditas ubi kayu itu sendiri, yang selama ini dianggap sebelah mata, akhirnya meningkatkan pendapatan petani. "Singkong sambung ini merupakan varietas singkong unggul yang memiliki nilai ekonomis tinggi, karena diprediksi akan menghasilkan antara 50-75 kg perbatang dan dalam areal seluas 2 hektar ini dapat menghasilkan 300 ton, " jelas Sabirin.(RYAD)

Akper dan Akbid Pemkab Langkat Tidak Transparan CATATAN BUDI ZULKIFLI (WARTAWAN HR ANDALAS) Pendirian Yayasan Akademi Kebidanan Pemerintah Kabupaten Langkat oleh Pemkab, dinilai tidak transparan dan tidak sesuai Undang Undang No. 16 Tahun 2001 juntho Undang Undang No. 28 Tahun 2004 Tentang yayasan.

D

alam ketentuan Undang Undang tersebut tidak ada yang mengatur Pemerintah Daerah dapat memiliki sebuah yayasan. Yayasan hanya dapat didirikan oleh satu orang atau lebih, yang berarti individu-individu di dalam masyarakat. Dengan kata lain Yayasan hanya dapat didirikan masyarakat dan tidak oleh pemerintah (kabupten/ kota) seperti dijelaskan pada Pasal 9 ayat (1). “YAYASAN didirikan oleh satu orang atau lebih dengan memisahkan sebagian kekayaan pendirinya sebagai kekayaan awal� Hal ini dipertegas lagi oleh bunyi

pasal 52 ayat (2) dan (3) yaitu : Pasal (2),�Ikhtisar laporan keuangan merupakan bagian dari ikhtisar laporan tahunan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) wajib diumumkan di surat kabar harian berbahasa Indonesia bagi yayasan yang : Memperoleh bantuan negara, bantuan luar negeri, atau pihak lain sebesar Rp 500.000.000 (lima ratus juta rupiah) atau lebih dalam 1 (satu) tahun buku; atau mempunyai kekayaan di luar harta wakaf sebesar Rp 20.000.000.000 (dua puluh miliar rupiah) atau lebih. Dan Pasal (3) menjelaskan, laporan keuangan Yayasan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) wajib diaudit akuntan publik. Bila ditelaah lebih jauh, jika yayasan tersebut memperoleh bantuan negara (Pemerintah), maka yayasan bersangkutan wajib membuat ikhtisar laporan keuangan yayasan untuk diumumkan di surat kabar dan laporan keuangan Yayasan harus diaudit akuntan publik. Jika Yayasan Akademi Kebidanan Pemkab Langkat

merupakan institusi yang bernaung di bawah Pemkab, jelas bertentangan dengan ketentuan undang undang tersebut di atas. Dengan kata lain, audit dilakukan akuntan publik sejalan dengan pembentukan yayasan hanya dilakukan masyarakat. "Sebab jika yayasan merupakan bahagian dari pemerintah maka audit dilakukan akuntan negara/ pemerintah, dalam hal ini BPK/ BPKP,� ujar Mas'ud. Selain itu dalam Undang-Undang No 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah pada paragraf ketiga Pasal 28 (b) juga dijelaskan perihal larangan bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah, turut serta dalam suatu perusahaan, baik milik swasta maupun milik negara/ daerah atau dalam yayasan bidang apapun. Ketentuan tersirat di dalam Undang Undang tersebut jelas mengatur, kepala daerah tidak diperkenankan terlibat dalam suatu yayasan bentuk apapun, mengingat di dalam Akte Yayasan Akademi Kebidanan

Pemerintah Kabupaten Langkat tercantum nama dan jabatan Bupati Langkat (sekarang mantan) sebagai pendiri Yayasan Akademi Kebidanan Pemkab Langkat. Akademi Kebidanan Langkat merupakan satuan pendidikan tinggi dengan jenjang program Diploma III (D-3) yang diselenggarakan Yayasan Akademi Kebidanan Pemerintah Kabupaten Langkat. Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No 248/D/ O/2002, tentang pemberian izin penyelenggaraan Program Studi dan Pendirian Akademi Kebidanan Langkat diselenggarakan Yayasan Akademi Kebidanan Pemkab Langkat di Langkat. Sesuai dengan izin penyelenggaraan program studi dan pendirian Akademi Kebidanan Langkat, lembaga pendidikan tersebut mulai beroperasional dari tahun akademik 2002-2003 dan sepanjang beroperasinya sampai saat ini banyak ditemui fakta tidak sesuai dengan

peraturan perundang-undangan di bidang pendidikan, khususnya pendidikan tinggi. Penyelenggara dan penggelola, telah memakai nama satuan pendidikan yang berbeda dengan yang telah ditetapkan dalam ijin pendirian. Penggelola secara sadar dan sengaja telah memakai dan / atau merubah nama satuan pendidikan Akademi Kebidanan Langkat menjadi Akademi Kebidanan Pemkab Langkat. Tindakan ini merupakan suatu perbuatan yang melawan hukum dan pembohongan terhadap publik yang mana akibat dari penggunaan nama yang berbeda tersebut secara umum dan resmi telah mencemarkan institusi Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat serta menyesatkan masyarakat. Dan yang lebih memprihatinkan lagi nama “Akademi Kebidanan Pemkab Langkat� tersebut juga dicantumkan dalam ijazah yang diterima para alumni dari alumni pertama sampai dengan saat ini.(bersambung)


ACEH MEMBANGUN

Rabu 15 Februari 2012

harian andalas | Hal.

14

18 Kepala Sekolah Tak Lulus PPK Bireuen-andalas Sebanyak 18 dari 62 Calon Kepala Sekolah yang diseleksi di Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga (Disdikbudpora) Bireuen dengan empat Penilaian Potensi Kepemimpinan (PPK) di Aula SMA Negeri 2 Bireuen beberapa waktu lalu tidak lulus. Ketua Panitia Pelaksana Drs M Nasir menjawab andalas kemarin menyebutkan, jumlah peserta seluruhnya yang mengikuti seleksi Cakep sebanyak 62 orang terdiri dari 15 Cakep untuk jenjang SMP dan 47 jenjang SD. Dari jumlah tersebut hasil pengumuman setelah dilakukan pemeriksaan oleh

Tim pemeriksa ternyata 18 dari mereka tidak lulus. Adapun mereka yang tidak lulus itu Calon Kasek dari SD sebanyak 15 orang dan SMP 3 orang, jadi jumlah semuanya 18 orang. Menurut M Nasir, pihaknya melakukan seleksi Cakep walaupun belum dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan lainnya di Aceh mengacu Permendiknas 28 tahun 2010 dan sekaligus menyahuti arahan Lembaga Pengembangan Dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LP2KS) tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah. Drs M Nasir yang juga Kabid Dikmenjur Disdikbudpora Bireuen itu menyebutkan, seleksi calon

Kepala Sekolah yang direkrut dan diundang untuk mengikuti Calon Kepala Sekolah (Cakep) semua guru yang dianggap professional dan wakil kepala sekolah dari jenjang SD dan SMP. Nantinya dalam penggantian kepala sekolah mereka memang sudah terjamin kualitas sebagai kepala sekolah. Nasir menambahkan, semua mereka yang telah lulus dalam penyeleksian calon kepala sekolah itu akan mengikuti Pendidikan dan Latihan selama beberapa bulan untuk meningkatkan kompetensinya sebagai kepala sekolah yang merupakan penyelenggara dan penangungjawab pendidikan nantinya.

Dijelaskan, dalam pelaksanaan ketika mereka di seleksi sebagai Cakep itu meliputi teori meliputi empat katagori yakni situasional, Respon Kondisi menyangkut pengambilan keputusan , Respon Kasus menyangkut kreativitas dan pemecahan masalah serta Wawancara dan baca Al-Quran. Sementara menyangkut dengan asesor yang melaksakan seleksi Cakep itu terdiri atas enam orang yakni Hambali MPd (Kampus Al-Muslim), Drs Ilyas MPd (Pengawas Disdikpora Bireuen), Hamdani MPd, Salahuddin MPd, Drs M Yusuf Umar MPd semuanya dari unsur Pengawas Disdikbudpora dan Zainuddin MPd. (HERA)

andalas/suherman amin

CAKEP-Inilah calon kepala sekolah (Cakep) yang mengikuti seleksi di SMA Negeri 2 Bireuen.

Bupati Pidie Gagal Bangun Daerahnya Sigli-andalas Pengurus partai politik dan pengamat sosial di Kabupaten Pidie menilai kepemimpinan Bupati Pidie H Mirza Ismail S Sos dan pasangannya Nazir Adam SE tidak berhasil alias gagal dalam memimpin daerahnya. Bahkan, hampir semua visi dan misi yang disampaikannya di Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) setempat lima tahun silam, tepatnya 13 Maret 2007, hanya disebutkan sebagai janji manis saja. Pasangan ini, merupakan unggulan Partai Aceh (PA) pada pilkada lalu. "Kami saat itu, begitu yakin jika Bupati Mirza Ismail dan pasangannya mampu membawa Kabupaten Pidie ke arah yang lebih baik lagi, tapi ternyata daerah penghasil beras terbesar di Aceh ini. Tahun ke tahun tak banyak perobahan alias terus berjalan di tempat. Padahal, APBK daerah tersebut terus meningkat," sebut Drs HM Yoesoef Ishak dan Asnawi Ali, dua dari sekian banyak pengurus partai politik kepada andalas, kemarin. Menurut Yoesoef Ishak yang juga mantan Ketua DPRK Pidie, memimpin Kabupaten Pidie tidak segampang apa yang pernah disampaikan oleh Bupati Mirza Ismail ketika

dilantik lima tahun silam. Karena, daerah Pidie merupakan daerah zona agraris dengan luas areal persawahan secara keseluruhan, baik produktif maupun lahan tadah hujan serta lahan terbengkalai mencapai 58.000 hektar lebih bersebar di 23 kecamatan. Nah, jika lahan persawahan, perkebunan dan tambak rakyat bisa berjalan mulus, maka setiap bupati boleh mengatakan berhasil dan berbangga hati. Tapi sekarang ini, rakyat untuk memperoleh air bersih saja sulit. Sebelumnya, Bupati Mirza Ismail berjanji akan menuntaskan kesulitan air bersih bagi rakyat pada tahun 2010. Tapi, janji Bupati Mirza

T Cut Rahman

Ketua Geucik Abdya Blangpidie-ndalas Keucik gampong Lhung Baro T Cut Rahman resmi dikukuhkan sebagai Ketua Forum Komunikasi Keucik Kabupaten (FK3-A) Aceh Barat Daya (Abdya) periode Tahun 2012-2014, oleh Bupati Abdya Akmal Ibrahim SH, Selasa (14/2). Cut Rahman menduduki jabatan FK3-A menggantikan Anwar (kechik Kuta Tinggi) yang sudah habis masa jabatan akhir Desember 2011 tahun lalu. Pengurus FK3-A yang baru dilantik kemarin diantaranya Ketua T Cut Rahman, Sekretaris Imran (Keuchik Desa Pawoh Kecamatan Susoh), Bendahara Zainal Budiman (Keuchik Desa Kampong Tengah Kecamatan Kuala Batee). Selain Bupati Abdya Akmal Ibrahim, pengukuhan Ketua FK3A yang dilakukan di wilayah pesir Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee ikut dihadiri Asisten Pemerintahan Sekdakab Nasir G SH, para camat, keuhcik se Abdya, dan para tokoh masyarakat. Bupati Abdya Akmal Ibrahim dalam sambutannya menyebutkan, dengan dilantiknya FK3-A diharapkan dapat mempererat silaturrahmi sesama keucik dan dapat bersatu dalam hal pekerjaan, demi peningkatan melayani masyarakat di Kabupaten Abdya. Selain itu, tujuan forum FK3-A ini dibentuk yakni untuk memfasilitasi segala kebutuhan kepala desa dalam menjalankan tugasnya. Ia juga menambahkan, semua keucik untuk tidak terpropokasi dengan keadaan politik yang kian hari, kian memanas, lakukanlah tugas jabatan sebagai keucik untuk lebih baik dalam membangun komunikasi dengan masyarakat dan pembangunan desa. Usai Acara Pengukuhan, Kepala PM PP dan KS Abdya H Sudirman mengatakan, pengukuhan Ketua FK3-A Abdya seharusnya dilakukan bulan lalu, tapi karena ada satu dan lain hal, baru dapat dilaksanakan kemarin. (AS)

hingga kini belum terwujud. Itu belum lagi janji-janji manis lainnya saat akan menaiki pelaminan bupati. Salah seorang tokoh masyarakat Pidie, Zammah Sari membenarkan, jika Bupati Pidie, Mirza Ismail/Nazir Adam gagal dengan visi misinya sebagai seorang pejabat. "Buktinya, lima tahun silam mereka menjanjikan pimpinan pesantren tak usah sibuksibuk membawa proposal, dananya akan diberikan langsung, juga dengan gaji (jerih) kepala desa (Geuchik Gampong), ternyata sekarang ini 730 Geuchik Gampong dibayar jerihnya tiga dan enam bulan sekali, atau tidak tepat waktu setiap bulan sebagaimana dijanjikan," katanya. Kepada andalas, Zammah Sari juga mengatakan, dari catatannya Bupati Mirza Ismail/Nazir Adam selama memimpin Kabupaten Pidie, hanya berdiri mengambil apel pagi di kantornya masingmasing sebanyak dua atau tiga kali saja. Padahal, masa kepimpinan dua pejabat tersebut akan berakhir 13 Maret 2012 ini. Belum lagi masalah KOPPRI dan baju pegawai. PNS di jajaran Pemda Pidie, sudah

empat tahun lebih masih memakai seragam itu ke itu tak pernah diganti (disediakan) bajunya. Menurut pengurus partai politik dan pemuka masyarakat di Pidie itu, apa yang ditulis media terbitan Medan beberapa hari lalu sangat bagus dan penuh kenyataan dan fakta di lapangan. "Kami membenarkan dan mengakui jika sekarang ini, kantor Bupati Pidie diibaratkan sebagai "Rumah Sakit Jiwa". Terlihat hari kesehari sepi dari kegiatan kantor pemerintahan. Bahkan, banyak pejabat malas masuk saat jam dinas. Jelasnya, sudah sangat rendah kedisiplinan mereka sebagai PNS," timpal Zammah. Dalam kesempatan itu, tokoh politik ini mengakui, jika Sekwilda Pidie, Iriawan SE, merupakan sosok yang rajin berdinas dan mampu menyelesaikan masalah. Sayangnya, keinginan besar dan semangat kerja Sekda Iriawan terkadang kebentur dengan "police" Bupati Pidie. Terlebih, orang-orang yang ditempatkan oleh Bupati Pidie sekarang ini lebih condong kepada sistim keluarga dan koncokonconya.

Padahal, ketika visi dan misi lima tahun silam, Mirza Ismail mengatakan, ia akan mengembalikan setiap pegawai yang bekerja bukan pada tempatnya (ahlinya). Tapi, kenyataan sekarang, papar para tokoh politik dan masyarakat di Pidie. Seorang guru bisa jadi camat dan kepala dinas, asal dekat dengan bupati atau kelompok yang mengusung pasangan Bupati Mirza Ismail/ Nazir Adam. Nasibmu Pidie, lima tahun ini. Ke depan, mungkin ada perobahan. Sementara itu, sejumlah Asisten dan Kepala Dinas/ Kantor dan Badan di Pidie kepada andalas secara terpisah mengakui, jika Sekwilda Iriawan SE cukup berperan keras dalam menyelesaikan berbagai persoalan. Karena Bupati/Wakil Bupati sering tidak masuk kantor. Terlebih menjelang masamasa transisi bagi ke dua pejabat tersebut. Hal inilah yang membuat Sekwilda harus menggantikan dan mengisi kekosongan atau malasnya banyak pejabat masuk dinas. Apalagi, biaya rutinitas kantor selama empat tahun ini banyak yang terpenggal. (DHIAN)

Pembuatan e-KTP Aceh Timur Baru 63,67 Persen Aceh Timur-andalas Pemerintah Kabupaten Aceh Timur dari 24 kecamatan hingga, Senin (13/ 2) telah mencapai angka 63,67 persen atau sebanyak 166.711 orang yang telah terealisasi dalam pembuatan eKTP, atau perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik yang juga merupakan program nasional. Demikian dikatakan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Aceh Timur Najmuddin SE MAP, Selasa (14/2) di ruang Humas dan Protokol Setdakab Aceh Timur. Dikatakan Najmuddin yang turut didampingi Kabag Humas dan Protokol, Samsul Qamal serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat M Amin SH, realisasi perekaman e-KTP ini secara

rutin dan berkala terus dilaporkan pihaknya kepada Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah dan Sekda Syaifannur SH MM. Saat ini pihaknya terus aktif melakukan perekaman e-KTP ini bagi seluruh penduduk Kabupaten Aceh Timur, dengan harapan target hingga April 2012 semua penduduk daerah ini sudah memiliki e-KTP atau KTP elektronik. Diri rincian, untuk Kecamatan Darul Aman sudah mencapai angka 7762 orang, Julok(9968), Idi Rayeuk (16.369), Birem Bayeun(12.243), Serbajadi (2950), Nurussalam (7686), Peureulak(13.701), Rantau Selamat (5245), Simpang Ulim (10.481), Ranto Peureulak(6937), Pante Bidari(9503), Madat(10.614), Indra Makmu (7365), Idi Tunong (4924), Banda Alam (3608),

Peudawa (4996), Peureulak Timur, (6359), Paureulak Barat (7481), Sungai Raya (5617), Simpang Jernih (1539), Darul Ihsan (2828), Darul Falah (1820), Idi Timur (2952) dan Peunaron (3763). Lebih lanjut dikatakan Najmuddin, data jumlah penduduk Aceh Timur hingga 31 Agustus 2011 tercatat 406.308 jiwa dengan rincian penduduk laki-laki 204.877 jiwa dan perempuan 201. 431 jiwa. Jumlah Kepala Keluarga (KK) sebanyak 98.136 dan jumlah wajib KTP/jumlah pemilih 261.847 orang dengan rincian laki-laki 130.417 orang dan perempuan 131.430 orang. Selanjutnya untuk realisasi penerbitan KTP di Aceh Timur tercatat mencapai 249.202 orang atau 95 persen. Sisa KTP yang belum dikeluarkan 12.645 orang atau sebanyak 5 persen. (LAN)

Pemilik ke Sawah

Rumah Ludes Diamuk Api Sigli-andalas Satu unit rumah semi permanen yang ditempati Hasbi Yahya (45), warga Desa Manee Cot, Kecamatan Manee, Kabupaten Pidie, dua hari lalu ludes diamuk api (si jago merah). Hingga sekarang, bersangkutan dengan tiga orang anaknya menumpang di rumah keluarganya. Camat Manee, Drs Muhammad Haris mengungkapkan, peristiwa kebakaran tersebut kepada andalas, Senin (13/ 2) saat melaporkan peristiwa tersebut pada atasannya di Kantor Bupati Pidie. Dikatakannya, hingga sekarang korban bersangkutan dengan seorang istri dan tiga anaknya menumpang di rumah tetangganya. "Kita prihatin dengan nasib Hasbi Yahya dan keluarganya, terlebih rumah yang dilalap habis oleh api itu bukan miliknya, atau milik orang," tutur Camat Manee. Menurut Camat Manee, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 15.15 WIB, atau menjelang sore hari. Sedangkan pemilik rumah lagi berada di sawah bersama istri dan anak-anaknya. Karena yang bersangkutan Hasbi Yahya, berprofesi sebagai petani sawah. Sehingga, ia tidak mampu mengatasi kobaran api yang membakar tempat tinggalnya, termasuk pakaian dan peralatan sekolah milik anaknya. Atas musibah tersebut, kata Camat Manee, pihaknya dan Kadis Sosial Pidie telah membantu penanggulangan sementara buat keluarga Hasbi Yahya. Bantuan sementara yang diberikan buat korban adalah beras, peralatan dapur atau peralatan memesak, pakaian, sabun mandi/cuci, serta peralatan sekolah buat anak-anaknya. Ditanyai sumber penyebab kebakaran menjelang sore hari itu, Camat Muhammad Haris menyebutkan, sangat dimungkinkan akibat kayu arang yang digunakan memasak (menanak) nasi lupa dimatikan ketika pemiliknya pergi ke sawah. Sehingga, bara api menjalar menyentuh battery motor yang digunakan untuk menyalakan listrik. Karena rumah yang ditempati oleh Hasbi Yahya menggunakan penerangan listrik tenaga surya. (DHIAN)

Warga Abdya Minta Perbaikan Pagar Pembatas Blangpidie-andalas Pasca rusaknya pagar jembatan di Jalan Nasional Blangpidie Meulaboh tepat di Desa Kuta Jeumpa Kecamatan Jeumpa Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), akibat dihantam mobil PMI yang terjun ke sungai beberapa waktu lalu, belum ada tanda-tanda perbaikan dari pihak dinas terkait. Keresahan melanda warga setempat yang melintas di sisi trotoar jembatan yang pagarnya sudah rusak. Keresahan itu sangatlah beralasan, jembatan tersebut merupakan lintasan umum dan yang lebih ditakutkan lagi akan terjadi kecelakaan terhadap anak-anak yang melintas di jembatan tersebut. Muhibbuddin Wali salah seorang warga kepada andalas, Selasa (14/2) mengatakan, jembatan yang rusak pagarnya hanya sekitar sepuluh meter. Tapi yang membuat warga khawatir adalah jembatan tersebut sangat dekat dengan dua sekolah MIN dan TK Muhammaddyah. Dikatakannya, warga sangat mengharap pemerintah daerah maupun propinsi secepat mungkin melakukan perbaikan pagar pembatas jembatan yang rusak, karena jembatan tersebut tempat lalu lalang anak sekolah, pergi maupun pulang sekolah mereka lewat jembatan tersebut. (AS)

Mustafa Geulanggang Sosok Dambaan Masyarakat Bireuen PASANGAN Calon Bupati dan Wakil Bupati Bireuen periode 2012-2017, melalui jalur independent, Azhari S.Sos/Drs Iskandar Yusuf MM dan Drs Mustafa A Geulanggang/H Anwar BA bersama sejumlah dukungannya, akhir pekan lalu datang ke KIP melaporkan dirinya sebagai calon bupati/wakil bupati sekaligus menyerahkan KTP sejumlah 13.100 lembar dari masing-masing untuk diverifikasikan oleh pihak KIP. Cabup Bireuen Azhari S.Sos Kabag Mukim Gampoeng pada sekretariat Setdakab Bireuen didampingi wakilnya Drs Iskandar Yusuf MM mantan Kepala Dinas Pendidikan, Staf Ahli Bupati Bireuen dan Kepala Disperindagkop Bireuen itu kepada andalas menyebutkan, pihaknya sudah siap bertarung secara fair dengan 9 calon lainnya untuk menjadi pemimpin Bireuen demi kesejahteraan masyarakat dan mengangkat harkat dan harga diri masyarakat. Pasangan Azhari dan Iskandar yusuf menobatkan dirinya dengan singkatan "Jroh That" yang ternyata merupakan suatu kata yang bermakna baik sekali.

Azhari S.Sos Sementara itu, pasangan Drs Mustafa A Geulanggang mantan bupati periode lalu bersama wakilnya H Anwar yang saat ini masih Camat Peusangan ternyata salah satu calon yang sangat dielukan dan diharapkan masyarakat. Mustafa A Geulanggang yang memang harapan masyarakat sejumlah kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bireuen untuk memimpin Bireuen periode 2012-2017, dengan keyakinan mampu mensejahterakan diri mereka

Drs Mustafa A Geulanggang dalam dua sisi yakni dunia dan akhirat. Sejumlah pendukungnya yang menemani Mustafa A Geulanggang ketika melapor ke KIP kemarin menyebutkan, Mustafa A Geulanggang merupakan sosok pemuka agama sekaligus tokoh masyarakat yang menurut mereka mampu memimpin dan mensejahterakan mereka, karena Mustafa A Geulanggang memang sosok sosial yang bijak dan dan sesuai pemimpin yang didambakan masyarakat.

Dengan melaporkan diri serta menyerahkan KTP dukungannya Mustafa A Geulanggang (Cabup) dan Azhari S.Sos (Cabup) sebagai calon Bupati Bireuen, maka sudah enam cabup/cawabup Bireuen melaporkan diri ke KIP. Sementara 4 cabup/cawabup lainnya yang akan hadir ke KIP untuk melaporkan dirinya yang sudah siap bertarung untuk menjadi pimpinan adalah Drs Nurdin Abdul Rahman bupati Bireuen sekarang dengan pasangannya Zakwan. Selanjutnya Cabup/cawabup

Drs Amiruddin Idris SE MSi/ Arief Andepa, Khalili SH/Basroen SH MHum, dan satu pasangan dari usungan Partai Aceh (PA) yakni Roeslan Meuligo/Ir Mukhtar. Fotokopi KTP Sementara itu, pihak Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bireuen, hingga akhir pekan lalu sibuk menghitung jumlah fotokopi KTP yang diserahkan para Cabup/Cawabup sebagai bukti dukungan, enam pasangan bakal calon bupati/wakil bupati jalur independent. Para pegawai KIP tampak sibuk mencocokkan fotokopi KTP dari masing-masing pasangan berjumlah 13.100 lembaran untuk direkap dan dicatat. "Kami akan merekap bukti dukungan yang diserahkan oleh enam pasang bakal cabup/cawabup Bireuen untuk dicatat jumlahnya. Menurut Ketua KIP diwakili Mukhtaruddin kepada andalas menyebutkan, setelah KTP itu dicatat dan diproses pihaknya di kantor, menyangkut bukti dukungan para calon Bupati/wakil bupati, barulah petugas memverifikasi faktual ke lapangan. (HERA)


Rabu

SAMBUNGAN

15 Februari 2012

Anas Tak Hadir

Rapat Pleno Pemecatan Angie Batal Jakarta-andalas Rencana Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrat menggelar rapat pleno untuk menindaklanjuti rekomendasi Dewan Kehormatan partai itu, batal. Rapat tidak bisa diselenggarakan karena sejumlah petinggi DPP Demokrat tidak hadir. Rapat pun ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan. Kepada pers, Selasa (14/2), Juru Bicara DPP Demokrat Andi Nurpati menjelaskan tentang penundaan itu. “Rapat terbatas nanti siang ditunda. Karena beberapa petinggi Demokrat berhalangan hadir," kata Nurpati. Nurpati menjelaskan, belum dipastikan kapan rencana rapat tersebut akan digelar kembali. “Ada beberapa orang pengurus tak bisa hadir. Dan kapan waktunya akan dijadwalkan belum tahu, pengunduran sampai dengan waktu yang tidak dapat diten-

tukan," ujar mantan anggota Komisi Pemilihan Umum ini. Sedianya, sambung Nurpati, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum akan ikut dalam rapat. Lantaran batal, Anas dan beberapa petinggi DPP Partai Demokrat yang lain, urung hadir. "Informasinya sampai saat ini, rapat untuk mengumumkan kader bermasalah batal," tegas Nurpati. Seperti diketahui, Dewan Kehormatan telah mengirimkan surat rekomendasi pemecatan sejumlah pengurus Partai Demokrat kepada DPP sejak 9 Februari lalu. Salah satu rekomendasinya adalah pemecatan Angelina Sondakh sebagai Wakil Sekjen Demokrat. Selain Angie, berembus kabar pemecatan salah satu Ketua DPP Demokrat bernama Sadewo yang merupakan orang terdekat Anas Urbaningrum.(NET)

Briptu Leo Tak Sengaja Tertembak Briptu IF .........(Dari Halaman 1) akibat tertembak rekan sesama membersihkan senjata tanpa sadar menarik pelatuknya sehingga meletus dan berakibat menembus kepala korban Briptu Leo Sitanggang yaitu dari mata ke kepala belakang,” ujar Saud di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (14/2). Saud menegaskan peristiwa yang terjadi pada pukul 10.55 WIB itu sama sekali bukan kesengajaan. “Sekarang kasus ini diselidiki Propam Polda Sumut,” sambungnya. Sementara itu kedatangan jenazah Briptu Leonardus Sitanggang disambut isak tangis keluarga di rumah duka, di Jalan Melinjo, Pasar 5, Kelurahan Tandem, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai. Sejumlah keluarga bahkan histeris, menyesalkan korban tewas

polisi. Jenazah yang diantar dengan menggunakan mobil ambulan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumut, tiba di rumah duka sekitar pukul pukul 19.30 WIB. Saat diturunkan dari mobil, sejumlah keluarga keluar dari dalam rumah dan langsung memeluk peti jenazah sambil menangis. Ayah korban, David Halomoan Sitanggang menyesalkan tragedi yang menimpa anak keduanya. Bahkan David tidak menyangka anaknya tewas di tangan teman seprofesinya di Direktorat Sabhara Polda Sumut, Briptu Ikhsan Fuadi. "Leo anak baik dan jadi tulang punggung keluarga. Keluarga tidak menyangka Leo tertembak kawannya sendiri," kata David.(OZ/DTC/GUS)

DUEL TIM ADIDAYA .........(Dari Halaman 1) positif di San Siro, pelatih asal harus rela menjadi penonton dalam laga nanti karena dihajar cedera. Mereka di antaranya Christian Abbiati, Alessandro Nesta, Gennaro Gattuso, Alberto Aquilani, Alexandre Pato, dan Kevin-Prince Boateng. Namun, Abbiati dan Boateng masih mungkin diturunkan. Memang Arsenal lebih siap ketimbang Milan. Mereka hanya kehilangan defender mereka Per Mertesacker yang cedera engkel saat Arsenal menghadapi Sunderland, Sabtu (11/2) malam kemarin. Apalagi mereka didukung dengan grafik permainan yang sedang menanjak dalam beberapa pertandingan terakhir. Sehingga, tim besutan Arsene Wenger pun siap memetik poin saat melawan Milan yang telah tujuh kali menjuarai turnamen paling prestisius di Eropa. Kendati begitu, Milan yang nyaman di puncak klasemen sementara Serie A ini sudah bisa memainkan striker andalan mereka asal Swedia, Zlatan Ibrahimovic yang sebelumnya terkena larangan bermain karena menampar pemain Napoli, Salvatore Aronica. "Kemenangan di Udine (melawan Udinese) sangat berarti, kami telah tiga kali mengalami kekalahan dari lima pertandingan yang kami jalani," tutur Allegri. "Kemenangan tersebut memberikan kami keseimbangan dan ketenangan. Ini adalah semangat dari para pemain, kami harus terus seperti ini." Ini adalah kali pertama Milan melawan klub Inggris sejak mereka menghempaskan Liverpool 2-1 di final Liga Champions di Athena, Yunani pada 2007. Dan ironisnya, tim asal kota mode itu punya rekor buruk jika bertemu klub-klub asal Inggris. Dari tujuh pertemuan terakhir dengan klub asal Ratu Elizabeth itu, Milan tidak pernah menang, bahkan di lima pertandingan Milan tak mampu mencetak gol. Kemenangan pun diapungkan The Gunners. Kendati demikian, semuanya tergantung Wenger, apakah mengincar kemenangan atau hanya hasil seri di San Siro. Meski Arsenal memilik rekor

Perancis itu tak boleh lengah terhadap permainan atraktif yang selalu diperagakan Milan dalam setiap laga yang dimainkan. Dan tentu saja Si Professor harus mewaspadai gerakan sang penjagal di kotak penalti, Ibrahimovic. Midfielder Arsenal asal Wales, Ramsey melihat peluang jika timnya bisa meraih poin jika bisa mencuri gol lebih awal. "Jika kami bermain disana dan mencuri beberapa gol dan kami bisa kembali ke Emirates dengan hasil yang fantastis. Kami berharap dapat menyarangkan sepasang gol dan meyingkirkan mereka," ujar Ramsey pada Arsenal TV Online. Kehadiran legenda hidup Thierry Henry yang kembali menjadi striker Arsenal sebagai pemain pinjaman pun semakin membubungkan harapan meriam-meriam muda London. Sebab, Henry yang dipinjam Arsenal dari New York Red Bulls bisa menjadi mentor yang baik dan menyemangati anak-anak muda Arsenal untuk meraih kemenangan. Jika Henry dimainkan Wenger di San Siro, maka kemungkinan itu adalah pertandingan terakhirnya sebelum harus kembali lagi ke klub asalnya, New York Red Bulls karena Henry enggan memperpanjang kontraknya dengan Arsenal. Menghadapi tim asal Italia, juru gedor asal Prancis itu memiliki kenangan manis. Pada laga terakhir melawan Inter Milan di pentas Liga Champions pada 2003 lalu saat masih berseragam Arsenal, Henry mencetak dua gol dari lima gol yang dilesakkan Arsenal ke gawang Inter. Pada laga itu, Arsenal menebas Inter dengan skor telak, 5-1. Selama berseragam Arsenal, Henry sudah mengemas 229 gol sebelum hijrah ke Barcelona pada 2007. "Saya tidak tahu. Saya hanya ingin membantu Arsenal memenangkan pertandingan. Saya masih pemain Arsenal hingga satu pertandingan lagi. Milan adalah Milan. Tidak akan pernah mudah melawan mereka," ujar Henry ketika ditanya ambisinya untuk mencetak gol bila diturunkan melawan Milan.(JNC)

harian andalas | Hal.

15

SBY Pantau Gerak-gerik 26 Tokoh Capres 2014 Jakarta-andalas Meski tak mencalonkan diri dalam Pilpres 2014, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap rakyat dapat memilih pemimpin yang tepat. "Saya percaya pada demokrasi dan rakyat Indonesia pada saatnya akan memilih pemimpin yang tepat, tahun 2014 akan lebih banyak pesertanya. Mari kita dorong proses demokrasi untuk

ke depan," kata SBY di Istana Negara, Jakarta, Senin (13/2). Presiden melihat, saat ini sekitar 26 tokoh disebut-sebut akan berebut kursi capres. "Saya mengikuti banyak tokoh yang siap berkompetisi, kalau saya hitung ada 26, ada yang deklarasi, ada yang statement dan ada yang dilihat dari gerak-geriknya beliau ingin jadi presiden," ungkapnya.

Ketika ditanya mengenai siapa calon presiden dari Partai Demokrat (PD), pria yang juga Dewan Pembina Partai Demokrat ini, masih enggan berkomentar. "PD belum mementukan siapa, belum punya calon sekarang dan belum memberikan dukungan kepada siapapun, dan biarkan mengalir sesuai proses waktu," jelas SBY. Tak hanya itu, mengenai Ani

Yudhoyono yang disebut-sebut ikut dalam pemilihan presiden, dibantahnya. Menurutnya, keluarganya tidak akan mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres). Dari pemberitaan di berbagai media, setidaknya ada beberapa nama yang telah mengemuka dan dinilai siap menjadi capres 2014. Mereka itu di antaranya adalah Aburizal Bakrie, Jusuf Kalla, Prabowo Subianto, Megawati

Soekarnoputri, Ani Yudhoyono, Hatta Rajasa, Sri Mulyani Indrawati, Sri Sultan Hamengkubuwono X, Surya Paloh, Wiranto, dan Akbar Tanjung. Nama lain yang mengemuka dan diwacanakan adalah Dahlan Iskan, Mahfud MD, Anas Urbaningrum, Puan Maharani, Anis Bawesdan, Hidayat Nurwahid, Luthfi Hasan, dan sejumlah nama lainnya.(INC/GUS)

Dor...! Polisi Tewas Tertembak Polisi

.........(Dari Halaman 1) wartawan menjelaskan, saat itu rekan korban, Briptu Ikhsan Fuadi sedang membersihkan senjata api (senpi) SS1-V2 di salah satu ruangan asrama Direktorat Sabhara Polda Sumut. Saat itu Briptu Ikhsan baru pulang melakukan pengawalan logistik ke Polda Aceh. Ketika membersihkan senjatanya, tanpa disadari masih ada satu peluru di dalam kamar senpi. Dan, tanpa sengaja pelatuk (picu) senjata tertarik sehingga meledak dan mengenai mata sebelah kanan Briptu Leo Sitanggang. “Peluru itu tembus ke belakang dan korban langsung meninggal dunia di tempat kejadian perkara,” jelas Heru. Peristiwa itu membuat geger seluruh penghuni asrama tak terkecuali keluarga korban. Sejumlah anggota keluarga korban langsung mendatangi Rumkit Bhayangkara guna memastikan kondisi korban. "Tadi kami ditelepon, diberitahu bahwa Leo meninggal. Padahal rencananya, kami sama Leo akan pergi ke pemandian Sembahe," kata Tarmaria Sinaga, tante Leo. Sementara itu tiga rekan korban yang saat kejadian berada dalam satu ruangan dengan korban telah diserahkan ke Propam Poldasu untuk diperiksa. Sedangkan jenazah korban, menurut beberapa petugas yang merupakan rekan korban, dari Rumkit Bhayangkara telah dibawa ke rumah duka di kawasan Binjai.

andalas/hs poetra

HISTERIS–Sejumlah anggota keluarga saling berpelukan dan menangis histeris di RS Bhayangkara Medan mengetahui Briptu Leo Sitanggang telah tiada. Senjata Dipulangkan Salah seorang perwira yang bertugas di Sabhara Poldasu menyebutkan, senjata yang dipegang Briptu Ikhsan Fuadi rencananya akan dipulangkan. Sebelum dipulangkan, Briptu Ikhsan membersihkannya terlebih dahulu. Senjata itu sebelumnya dibawa untuk suatu tugas pengawalan. Tapi karena gudang tutup sementara, senjata itu kemudian dibersihkan dan ternyata meletus secara tak sengaja. "Ternyata, gudang sedang ditutup. Jadi sementara me-

nunggu gudang dibuka, senjata itu dibersihkan," tukas perwira tersebut di Rumkit Bhayangkara Polda Sumut. Informasi dari hasil pra-rekon menyebutkan, saat kejadian di ruangan tersebut ada empat personel, tiga di antaranya, termasuk Briptu Leo dan Briptu Ikhsan duduk-duduk di lantai. Sedangkan seorang personel duduk di kursi meja komputer. Posisi Briptu Leo saat itu tidur miring persis di sisi kiri Briptu Ikhsan yang sedang membersihkan senjata. Pada bagian wajah

Briptu Leo berhadapan langsung dengan senjata yang dipegang Briptu Ikhsan. Jarak antara wajah Briptu Leo dengan senjata yang dipegang Briptu Ikhsan lebih kurang dua meter. Sementara itu dua rekan mereka lainnya, duduk di lantai dan kursi meja komputer. Posisinya, personel yang duduk di lantai persis di sisi kanan Briptu Ikhsan. Sedangkan yang duduk di kursi meja komputer, persis di depan Briptu Ikhsan. Kasubdit III/Umum Direktorat Reskrimum Polda Sumut

AKBP Andry Setiawan yang ditanya wartawan menjawab, terkait peristiwa nahas tersebut, dua teman korban, disebut-sebut bernama Briptu EF Nadeak dan Briptu R Naibaho telah dimintai keterangan sebagai saksi. Menurut Andry, Briptu Ikhsan Fuadi telah melanggar standar operasional prosedur dalam penanganan senjata sehingga bisa dijerat Pasal 359 KUHPidana tentang Kelalaian yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain. “Ancaman hukumannya lima tahun,” ucap Andry. (HER/STP/WAN)

Tulang Punggung Keluarga Itu Telah Tiada… .........(Dari Halaman 1) yang datang melayat ke rumah duka, di Jalan Danau Melinjo, Pasar Lima Kelurahan Tandam, Kota Binjai, Sumatera Utara, Selasa (14/2). David menjelaskan, ia mengetahui kabar meninggalnya putra mereka dari teman anaknya sesama polisi. Briptu Leonardo tewas, Selasa (14/2) sekitar pukul 10.30 WIB, setelah tertembak senjata api laras panjang temannya sendiri, yakni Briptu IF, di mess sabhara Polda Sumatera Utara di Jalan Jamin Ginting, Medan.

Leonardo merupakan anak kedua dari empat bersaudara. David mengaku tidak mendapat firasat apa pun menjelang tewasnya anak kesayangannya itu. Saat tertembak Leonardo masih menggunakan seragam lengkap. Tewasnya Briptu Leonardo Sitanggang juga bakal membuat beban keluarga yang ditinggalkan almarhum menjadi semakin berat. Pasalnya, selama ini almarhum merupakan salah satu tulang punggung keluarga. “Keluarga Briptu Leo merupakan keluarga kurang mampu, apalagi korban merupakan salah satu tulang

punggung untuk perekonomian," kata Amir Sitanggang, paman korban, di RS Bhayangkara Medan, Selasa (14/2). Karena itu, Amir meminta polisi mengusut tuntas kasus ini agar rasa keadilan keluarga tidak terpenuhi. Jenazah Briptu Leo sudah dibawa keluarga ke rumah duka Selasa sore. Sebelum diberangkatkan dilakukan upacara yang dipimpin Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro. Jenazah menggunakan ambulans dengan pengawalan dua truk dan satu mobil pasukan Sabhara Polda Sumut.

Menurut Maria, tante korban, jenazah akan dimakamkan Rabu besok di pemakaman umum Desa Tandem, kampung halaman korban. Periksa Saksi Polda Sumatera Utara memeriksa empat penghuni Asrama Polisi di Jalan Jamin Ginting sebagai saksi terkait penembakan yang menewaskan personel Direktorat Samapta Brigadir Satu Polisi Leo Sitanggang. "Para saksi adalah temanteman korban yang berada di asrama polisi di Jalan Jamin Ginting," kata Kapolda Sumut

Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro usai menjenguk jenazah Briptu Leo Sitanggang di RS Bhayangkara di Medan, Selasa. Menurut Kapolda, pihaknya menduga ada kelalaian dalam penggunaan senjata api sehingga mengakibatkan tertembaknya korban. Indikasi kelalaian tersebut adalah proses pengosongan peluru senjata api yang dilakukan dalam ruangan sehingga dikhawatirkan dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. "Sebaiknya, kalau hendak mengosongkan senjata tidak dalam ruangan," katanya.(ANT/ OZ/GUS)

Wali Kota Diminta Tak Terbitkan SIMB kepada PT Tulung Agung .........(Dari Halaman 1) Syarwani SH dari Kantor Hukum Law Office Syarwani & Associates yang berkantor di Komplek Pertokoan Griya Riatur Indah Blok B No 188, mengaku sangat keberatan atas rencana PT Tulung Agung membangun mini market dan lainnya di atas areal parkir dan fasilitas umum, yang persis berada di depan kantornya. “Kami sebagai penghuni ruko di blok B ini secara hukum adalah pemilik yang sah. Sewaktu kami melakukan transaksi jual-beli dengan PT Tulung Agung sekitar tahun 1995, bangunan ruko ini telah ada fasilitas umum seperti sarana perparkiran. Karena itu kami sangat keberatan kalau di areal ini akan dibangun mini market dan bangunan lainnya,” tegas Syarwani. Penghilangan fungsi fasilitas umum di Komplek Griya Riatur Indah, kata Syarwani, bukan kali pertama ini dilakukan PT Tulung Agung. Sebelumnya, fasilitas umum seperti sarana olahraga yang diperuntukkan bagi warga yang tinggal di Komplek Perumahan Griya Riatur Indah dialihfungsikan oleh PT Tulung

Agung menjadi Convention Centre Griya Dome. Lahan jogging track, juga sudah tidak ada lagi di dalam Komplek Perumahan Griya Riatur Indah. Demikian juga fasilitas parkir di sekitar Swalayan Mandiri, Jalan T Amir Hamzah simpang Gaperta telah dijadikan untuk kepentingan pribadi, yaitu usaha doorsmeer. “Lahan Griya Dome itu awalnya fasilitas umum seperti kolam renang dan lapangan tenis bagi warga yang tinggal di komplek itu, akan tetapi ternyata saat ini telah dijadikan untuk kepentingan pribadi PT Tulung Agung,” ujar Syarwani. Berdasarkan kondisi tersebut, lanjutnya, pihaknya bersama sejumlah pemilik ruko di Komplek Pertokoan Griya Riatur Indah Blok B mengajukan surat keberatan secara tertulis kepada pihak-pihak terkait agar rencana pembangunan tersebut dibatalkan. “Apapun ceritanya kita akan menolak pembangunan ruko untuk mini market itu. Karena dampak dari pembangunan itu nantinya akan mengganggu kenyamanan dan akses keluarmasuk menuju tempat tinggal dan usaha kami,” tandasnya.

Merasa Dibohongi Hal senada disampaikan Iskandar ST, pemilik ruko di Komplek Pertokoan Griya Riatur Indah Blok B, No 182184-186. Dia mengaku sangat menyesalkan sikap PT Tulung Agung yang berencana membangun sejumlah ruko di areal perkir persis berada di depan ruko miliknya. Pasalnya, lahan tempat akan dibangunnya sejumlah ruko tersebut merupakan fasilitas umum dan areal parkir, sebagaimana dijanjikan sewaktu terjadi transaksi jual-beli dengan pihak PT Tulung Agung sekitar tahun 1995. “Jelas kita merasa sudah dibohongi karena saat pembelian ruko ini, lahan tersebut disebut fasilitas umum dan lahan parkir. Harga ruko yang kita tempati saat ini jauh lebih mahal dibadning harga ruko di Blok A karena memiliki fasilitas parkir yang luas dan menghadap ke jalan raya,” kata Iskandar. Dijelaskan, harga satu unit ruko di blok B yang dibelinya sekitar tahun 1995 sekitar Rp77 juta, sedangkan ruko di blok A harganya sekitar Rp55 juta. Tingginya perbedaan harga ruko di blok B dan A tersebut

karena posisi ruko di blok B menghadap ke jalan raya. “Saya mau membeli ruko di blok B ini dengan harga cukup tinggi karena memiliki fasilitas parkir yang luas dan menghadap ke jalan raya. Kalau ternyata di lahan parkir ini akan dibangun lagi ruko, itu artinya ruko yang saya tempati saat ini tidak lagi menghadap ke jalan raya,” ujarnya. Menurutnya, pihak PT Tulung Agung selaku pengembang Komplek Griya Riatur Indah telah melakukan pembohongan publik dan mengembangkan bisnisnya dengan cara tidak sehat. Hak-hak pemilik ruko di sepanjang Jalan T Amir Hamzah Blok B telah dizalimi oleh pengembang. “Kita jangan mau dizalimi, kita harus bersatu melawan kesewenang-wenangan pihak PT Tulung Agung. Yang manamana menjadi fasilitas umum seperti sarana parkir dan tempat olahraga bagi warga harus difungsikan seperti semula,” tegasnya. Sebelumnya H Baharuddin mengatakan, peyediaan fasilitas umum seperti ruang terbuka hijau (RTH) oleh setiap pengembang merupakan suatu keharusan, sebagaimana diamanatkan dalam UU No 26

tahun 2007 tentang Tata Ruang dan Perda Kota Medan No 13 Tahun 2011 tentang RTRW tahun 2011-2031. “Dalam UU dan Perda ini dituntut agar setiap kota wajib menyisihkan 20 persen lahan perkotaan untuk RTH publik dan 10 persen lagi untuk TRH privat. Begitu juga di setiap komplek perumahan, pihak pengembang wajib menyisihkan 10 sampai 20 persen dari luas lahannya untuk RTH publik atau fasilitas umum,” ujarnya. Data yang diperoleh andalas menyebutkan, warga yang mengajukan surat keberatan kepada Wali Kota Medan atas rencana pembangunan ruko untuk mini market di Komplek Pertokoan Griya Riatur Indah Blok B yakni pemilik Kantor Hukum Law Office Syarwani SH & Associates, Kantor Hukum Law Office Siagian SH & Associates, PT Sumber Darma Bhakti, Kantor Star Media Group, Kantor LDP Indonesia, Kantor Asosiasi Kontraktor Air Indonesia (AKAINDO), Kantor Penjualan Mobilku, Kantor Rumah Sehat Darah Walet Putih, PT Rahayu Perdana Trans, Suman, dan Moses Tambunan SE (pemilik ruko No 206-208). (BEN)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Rabu, 15 Februari 2012 | No: 2107/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Fenomena Tidur Ketindihan PERNAH terbangun dari tidur, tapi sulit bergerak ataupun berteriak? Tenang, Anda tidak sedang diganggu makhluk halus. Berdasarkan ilmu medis, keadaan itu disebut sleep paralysis atau kelumpuhan tidur. Namun, banyak masyarakat menyebutnya 'ereperep'. Masyarakat juga selalu mengaitkan kondisi ini karena ulah makhluk halus yang menindih tubuh kita.

Fenomena ini bisa terjadi pada siapa saja. Setidaknya orang akan mengalaminya sekali atau dua kali dalam hidupnya. Namun, Anda tak perlu khawatir, sleep paralysis biasanya tidak berbahaya. Selama tidur, aktivitas dan otot-otot tubuh menjadi tidak bergerak, sehingga menyebabkan kelumpuhan sementara. Bahkan kadang-kadang kelumpuhan tetap ada setelah orang terbangun. Biasanya,

kelumpuhan tidur diikuti dengan halusinasi. Orang yang mengalami kelumpuhan tidur merasa seperti dicekik, dada sesak, badan sulit bergerak dan sulit berteriak. Ketika seseorang tidur, aktifitas otak mengalami dua hal berbeda, yang disebut tidur aktif atau REM (rapid eye movement) dan tidur non-REM. Non-REM selama tidur akan menghasilkan gerakkan

selagi Anda tidur, seperti berbicara dalam tidur atau berjalan ketika tidur. Sedangkan REM akan mempengaruhi denyut jantung, laju respirasi dan tekanan darah ketika tidur. Secara psikologis, sleep paralysis berhubungan dengan tidur di tahap REM, dimana setelah mengalami tidur REM, mata terbuka namun paralysis tetap bertahan. Biasanya hal ini mengakibatkan halusinasi. Sleep paralysis terjadi sekitar 2-3 menit. Setelah otak dan tubuh

berhubungan kembali, penderita dapat menggerakkan tubuhnya kembali. Namun, memori dari sensasi yang mengerikan atau mimpi buruk biasanya dapat bertahan lama Secara fisiologis, penyebab sleep paralysis belum diketahui secara pasti. Sejauh ini, para psikologis memberikan gambaran umum mengenai penyebab terjadinya sleep paralysis, seperti kebiasaan tidur menghadap ke atas, pola tidur tak tentu, stress, dan perubahan mendadak pada lingkungan atau lifestyle.(BBS)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.