epaper andalas edisi 31 Mei 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 31 Mei 2012 | No: 2194/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Hari Ini Pendaftaran Terakhir Unimed Sudah 16.684 Pendaftar, USU 30.409 Medan-andalas Sampai Rabu (30/6) pukul 14.00 WIB jumlah pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Universitas Negeri Medan (Unimed) sudah sebanyak 16.684 orang. Dengan sebaran kelompok IPA 4.245 pendaftar, IPS 6669, dan IPC 5.770 orang pendaftar. Pendaftaran online SNMPTN yang dibuka sejak 10 Mei lalu, akan berakhir hari ini, Kamis (31/5). Demikian disampaikan Ketua Panitia Lokal (Panlok) SNMPTN Unimed Prof Dr Khairil Ansyhari MPd didampingi Pembantu Rektor (PR) II Unimed Drs Chairul Azmi MPd, Prof Dr Biner Ambarita MPd, Humas Panlok SNMPTN Unimed Dr Budi Valianto MPd, dan Humas Unimed Tappil Rambe MSi kepada wartawan di Kampus Unimed, Rabu (30/5). Pelaksanaan ujian tulis SNMPTN, kata Khairil, akan dilaksanakan pada 12-13 Juni mendatang di tiga lokasi, yakni Kampus Unimed dan IAIN Sumut Jalan Willem Iskandar, serta UMSU Jalan Kapten Mukhtar Basri. Untuk mengantisipasi kecurangan saat pelaksanaan ujian tulis, Unimed akan menurunkan pengawas yang disesuaikan dengan peserta SNMPTN. Pengawas berasal dari dosen-dosen

andalas/rizki mulya

UNJUK RASA - Sebelum bergerak ke kantor wali kota pedagang yang tergabung dalam Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Sumatera Utara (P3TSU) unjuk rasa di Bundaran Majestik, Rabu (30/5) terkait penolakan mereka terhadap kebijakan Direksi PD Pasar Medan menaikkan biaya kontribusi untuk jaga malam, parkir dan biaya kamar mandi hingga mencapai 400 persen.

Bersambung ke Hal. 15

Korupsi Bansos Pemprovsu

Hasbullah dan Syafii Belum Tersentuh Medan-andalas Penanganan kasus korupsi bantuan sosial (bansos) tahun 2009-2011 senilai Rp2,1 triliun sudah sampai tahap penetapan tersangka. Namun dua mantan pejabat Pemprovsu, Hasbullah Lubis dan M Syafii hingga kini belum tersentuh untuk dijadikan tersangka. Hasbullah Lubis merupakan mantan Kepala Biro Bina Sosial (Binsos) sedang M Syafii mantan Kepala Biro Keuangan. Keduanya sudah berulangkali diperiksa, tetapi hingga kini belum bisa dijerat. "Padahal, kedua mantan pejabat itu sudah pernah diperiksa KPK, tapi kini masih bebas," kata aktivis antikorupsi, Elfenda Ananda kepada andalas, Rabu (30/5). Sewaktu menjabat Kepala Biro Binsos, Hasbullah diduga kuat terlibat penyelewengan bansos untuk Universitas Sumatera Utara (USU) tahun 2009. Dari Rp18,5 miliar, ternyata yang diterima USU hanya Rp8,8 miliar. "Saat itu Hasbullah yang menjabat Kabiro Binsos. Dia harus bertanggung jawab secara teknis," Ungkap Elfenda. Bersambung ke Hal. 15

Kurs dan Harga Logam Mulia, 30 Mei 2012 Mata Uang Jual Beli AUD 9412 9313 CNY 1519 1504 EUR 11988 11865 GBP 15020 14866 HKD 1238 1226

Mata Uang Jual Beli JPY 121.01 119.75 MYR 3045 3012 SGD 7519 7441 USD 9618 9522 Sumber Bank Indonesia

Pedagang: Copot Benny!

Medan-andalas Ratusan pedagang dari sejumlah pasar tradisional berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Medan, Rabu (30/5). Mereka menuntut agar wali kota segera mencopot Benny Sihotang dari jabatan Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Medan. Para pedagang yang tergabung dalam Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Sumatera Utara (P3TSU) mengaku merasa

sangat dirugikan dengan kebijakan PD Pasar Medan yang menaikkan biaya kontribusi untuk jaga malam, parkir, dan kamar mandi/WC hingga 400 persen. Koordinator aksi Muhammad Iqbal dalam orasinya mengatakan, keresahan demi keresahan yang dialami pedagang formal di pasar-pasar tradisional terus terjadi akibat ketidakpatuhan Benny Sihotang selaku Dirut PD Pasar Medan terhadap Perda No 31 Tahun 1993 dan kebijakan lembaga formal seperti DPRD Medan. "Komisi C DPRD Medan telah merekomendasikan agar kenaikan tarif kontribusi cukup hanya 50 persen tanpa ada pengecualian. Tapi, Dirut PD Pasar tetap me-

Ratusan Warga Langkat Datangi Rutan Tj Gusta Medan-andalas Sedikitnya empat ratusan warga dari Desa Harapan Maju, Kecamatan Selapian, Kabupaten Langkat, 'menyerbu' Rumah Tahanan (Rutan) Tanjung Gusta, Medan, guna menuntut pembebasan Suyatno (45), rekan mereka yang ditahan di rutan Klass I A tersebut. Mereka datang dengan menumpang sejumlah truk, bus, dan mobil pribadi, usai mengikuti sidang praperadilan (prapid) yang mereka ajukan terhadap petugas Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (30/5). Aksi tersebut sempat memanas karena pihak Rutan menolak membebaskan Suyatno, warga Dusun V Amandamai, Desa Harapan Maju itu. Padahal majelis hakim yang memimpin perkara prapid, memutuskan Suyatno harus dibebaskan. "Majelis hakim telah menyatakan bahwa Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

lakukan kebijakan sepihak yang merugikan pedagang. Kediktatoran B e n n y Sihotang kepada pedagang formal harus dihentikan, Wali Kota Medan Bersambung ke Hal. 15

a n d a la

s/ ro b e

n so n

epan rasa di d soal k ju n u t ikal saa r Medan ksi teatr ireksi PD Pasa bu (30/5). a r la e g D a g bijakan gang, R ng men pedaga memprotes ke eratkan peda h la m AL - Seju t memb n untuk TEATRIK ali Kota Meda usi yang sanga W Kantor biaya kontrib n kenaika

Wajib Bagi Kantor Pemerintah, BUMN, BUMD, BHMN

Suhu AC 27째C, Lampu 12 Watt Jakarta-andalas Menteri ESDM Jero Wacik mengeluarkan aturan penghematan listrik yang tertuang dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 13/2012 tentang penghematan pemakaian tenaga listrik, yang mengatur detil penghematan mulai dari suhu AC sampai besaran watt lampu kantor pemerintah. Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jarman mengatakan, sesuai aturan penghematan tersebut, setiap gedung negara, bangunan gedung BUMN, BUMD, BHMN harus mengatur suhu dan kelembaban relatif sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI). "Di mana setiap ruangan kerja dengan suhu berkisar antara 24 derajat celcius-27 derajat celcius dengan kelembaban relatif antara 55-65 persen. Sedangkan untuk ruangan transit (lobi kantor) dengan suhu berkisar 27-30 derajat dengan kelembaban relatif antara 50-70 persen," kata

Jero Wacik Jarman dalam sosialisasi penghematan listrik dan air di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (30/5). Dikatakan Jarman, untuk AC sentral, harus 30 menit sebelum jam kerja unit

fan AC dinyalakan, satu jam kemudian unit kompresor AC dinyalakan. "Jadi 30 menit sebelum jam kerja berakhir unit kompresor AC dimatikan, pada saat jam kerja berakhir unit AC dimatikan," tambahnya. Sedangkan untuk lampu-lampu di gedung perkantoran pemerintahan, diatur juga daya listrik maksimum untuk pencahayaan sesuai SNI. "Ruang resepsionis 13 watt/m2 dengan tingkat pencahayaan paling rendah 300 lux, ruang kerja 12 watt/m2 dengan tingkat pencahayaan paling rendah 350 lux, ruang rapat, ruang arsip aktif 12watt/m2, gudang arsip 6 watt/m2, ruang tangga darurat 4 watt/m2, dan tempat parker 4 watt/m2," ungkap Jarman. Banyak lagi aturan-aturan yang sangat rinci dalam Permen ESDM tersebut, misalnya saja kaca jendela harus meng Bersambung ke Hal. 15

Operasi Pemisahan Kembar Siam Langsa Belum Diketahui

Dempet di Dada dan Hanya Punya Satu Anus Bayi kembar siam dempet dada dan perut asal Langsa, Aceh, yang dirawat intensif di ruang ICU Anak lantai III Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan, kini dalam kondisi stabil.

rakyataceh.com

Malik dr Azwan Hakmi Lubis SpA MKes mengatakan, bayi mengalami dempet dada dan perut. Namun, dari hasil pemeriksaan diketahui berjenis kelamin perempuan dan memiliki 4 tangan dan 1 anus. "Kondisinya stabil, bernafas spontan, denyut jantung normal, suhu tubuh normal, dan saraf motoriknya normal," jelas Azwan didampingi Direktur Medik dan Keperawatan dr Lukmanul Hakim Nasution SpKK dan Kasubag Humas Sairi M Saragih dan dr Rizky Harahap, Rabu (30/5). Disebutkan Azwan, sekarang bayi tersebut dijaga dan dirawat agar kondisinya tetap stabil. Makan dan minum lewat selang, diberikan cairan. "Kita sudah bentuk tim, penanggung jawabnya dr Lukmanul Hakim dan

KEMBAR SIAM - Bayi kembar siam yang lahir di RSUD Langsa yang kemudian dirujuk ke RSUP Adam Malik Medan.

Bersambung ke Hal. 15

Pecahkan Rekor

Membunuh Nyamuk YUYEN, warga Taiwan yang sehari-hari adalah peternak, sukses membunuh lebih dari empat juta nyamuk. Atas prestasinya ini, ia pun mendapatkan hadiah sebesar 3.000 dolar Bersambung ke Hal. 15

BAYI kembar siam itu lahir di RSUD Kota Langsa, Selasa (29/5), kemudian dirujuk ke RSUP Adam Malik. Sedangkan sang ibu, Faridah (35), warga Gampong Aceh Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, masih dirawat di RSUD Langsa. Direktur Utama RSUP H Adam


Kamis 31 Mei 2012

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Maling Berkeliaran di VIP RS Pirngadi andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Rina KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Besan pun Incar Kursi SBY

R

AKORNAS PAN di Ancol yang ditutup kemarin, mengambil sejumlah keputusan. Antara lain memulai konsolidasi penuh PAN guna mengejar target perolehan suara 2 digit dan sukses pencapresan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa. "Memperkuat dan mensosialisasikan secara lebih merata dan menindaklanjuti dari keputusan Rakornas akhir tahun 2011 lalu, yang telah memutuskan secara resmi Ketua Umum PAN Pak Hatta Rajasa menjadi satu-satunya capres yang akan diusung pada pilpres 2014 mendatang,"kata Sekjen PAN, Taufik Kurniawan, Rabu (30/5). Rakornas PAN di Ancol dihadiri 486 DPD PAN se-Indonesia. 10 DPD PAN tidak hadir karena ada beberapa kegiatan dan izin. Dari 486 DPD yang hadir menyepakati pencapresan Hatta Rajasa. Karena itu DPP PAN memulai gas penuh untuk mensosialisasikan pencapresan Hatta ke daerah. Penetapan nama Hatta sebagai capres PAN berlangsung mulus, karena dia tak memiliki saingan di internal partai berlambang matahari tersebut. Amien Rais, yang sudah merasa tua, tidak lagi tertarik nyapres, seperti tokoh-tokoh tua lainnya. Nama Hatta Rajasa saat ini, tidak cuma dikenal sebagai Ketua Umum DPP PAN, melainkan juga sebagai besannya SBY. Posisi lainnya sebagai Menko Perekonomian, membuat sang besan memiliki kualifikasi lebih dari cukup untung mengincar kursi sang besan. Namun, melihat track record PAN dalam mengikuti tiga kali Pemilu. Agaknya peluang Hatta untuk menduduki kursi yang akan ditinggalkan sang besan, tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Dengan keberadaannya yang hanya berstatus sebagai partai menengah dan tidak pernah masuk tiga besar, sangatlah berat peluang Hatta Rajasa untuk meraih kursi RI-1. Bahkan, untuk sekadar memenuhi persyaratan menjadi parpol pengusung pun belum tentu tercapai. Dengan kata lain, diperlukan sebuah koalisi kuat yang memungkinkan bagi Hatta Rajasa, agar dapat diusung menjadi calon presiden. Dan, belum tentu pula parpol yang ada akan bersedia berkoalisi, sebab popularitas Hatta sendiri masih 'kalah' dibanding JK, Prabowo, Megawati, bahkan Ical. Karenanya, jika Hatta Rajasa ingin mulus menjadi capres serta berpeluang meraih kemenangan, tidak ada salahnya dia meminta bantuan sang besan. Jika terjadi koalisi DemokratPAN, dengan menempatkan kader Demokrat sebagai cawapres, besar kemungkinan koalisi besan ini, akan cukup diperhitungkan di arena Pilpres. Kalau sang besan tidak mau memberi pertolongan, bisa jadi Hatta hanya akan dikenang sebagai salah seorang capres, bukan sebagai capres terpilih ! (**)

Medan- andalas Pasien yang tengah mendapat perawatan di ruang VIP Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi Medan sering kehilangan sejumlah perangkat elektronik seperti handpone dan laptop.

Kondisi ini dikeluhkan sejumlah pasien dan keluarga pasien karena merasa telah kehilangan rasa aman dan nyaman dirawat di rumah sakit milik Pemko Medan. Toyyibah Siregar (60 tahun), pasien yang dirawat di Ruang VIP Anggrek 1 Kamar 14 misalnya. Pasien rawat inap karena gangguan saluran pencernaan ini kehilangan satu komputer jinjing alias laptop, Rabu (30/5). Laptop merek Acer itu sendiri kepunyaan cucunya, Muhammad Iqbal, 15 tahun, yang menemaninya saat itu.

Warga Jalan Gurilla, Gg Serdang Medan ini mengaku, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 6.30 WIB saat ia berada di kamar mandi. Sementara sang cucu melaksanakan salat subuh. “Kejadiannya tak sampai 5 menit. Padahal laptop itu baru saya pindahkan ke atas tempat tidur,” keluhnya. Kejadian ini kemudian dilaporkan ke pihak pos security yang jaraknya sekitar 20 meter dari ruang tempatnya dirawat inap. Sayang, pihak keamanan RS Pirngadi tak bisa memberi jaminan dan hanya menerima

laporan saja. “Tolonglah kalian ganti itu. Saya jadi merasa bersalah pada cucu saya. Padahal dia sudah menjaga saya,” ujar Toyyibah dengan mata berkaca-kaca. Peristiwa hilangnya barangbarang milik pasien VIP Pirngadi Medan ternyata sering terjadi. Sepekan sebelumnya, atau tepat 15 Mei, dua handpone merek Blackberry dan Samsung milik pasien VIP 1 Kamar Nomor 4 juga hilang. Korban, Rika Khairani (25) menuturkan, peristiwa hilangnya handpone itu juga terjadi pada waktu yang hampir bersamaan, sekitar pukul 6 pagi. Pelaku memanfaatkan jadwal perawat yang keliling untuk cek kesehatan pasien. “Padahal kamar nomor 4 itu tepat di depan ruang perawat,” ujar Rika. Anehnya, tambah Rika, si

pencuri masih bisa diajak komunikasi. Saat dihubungi, si pencuri HP tadi mengaku mengambil HP tersebut dan sudah berada di terminal Amplas. “Aku sudah jauh dan buru-buru mau kerja,” kata Rika meniru suara si pencuri. Menurut Rika, maraknya pencurian di VIP RS Pirngadi bisa membuat kondisi kesehatan pasien terganggu. “ BB itu baru dibeli adik saya yang sakit. Maksudnya dibeli supaya dia cepat sembuh, eeh malah hilang. Makin shock-lah dia,” ujar Rika sambil menyebut adiknya yang dirawat seminggu lebih sampai kini. Ruang ICU Lantai 4 RS Pirngadi Medan juga tak ramah bagi pasien. Halimah (40) mengaku pernah kehilangan handpone di ruang tunggu ICU. Ironisnya, security RS Pir-

ngadi yang terima laporkan kehilangan justru salahkan pelapor yang dianggap lalai. “Barang-barang berharga milik pasien bukan tanggungjawab kami,” ujar Syafruddin Nasution, komandan security RS Pirngadi. Dijelaskan Syafruddin, pihaknya hanya dibekali 6 petugas setiap jaga.” Keenam orang bertugas menjaga seluruh ruangan di RS Pirngadi seluas ini,” pungkas Syafruddin yang mengelak bertanggungjawab atas hilangnya barang berharga milik pasien. Pasien dan keluarga pasien berharap pihak manajemen RS Pirngadi Medan bisa segera membenahi situasi ini sehingga pelayanan yang selama ini sudah baik, jadi hilang karena maraknya pencurian tersebut. (DED)

Sekretaris Komisi D DPRD Medan:

Dinas Bina Marga Harus Prioritaskan Pemeliharaan Drainase

andalas/rizki mulya

UNJUK RASARASA-Sejumlah pedagang yang tergabung dalam Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Sumatera Utara (P3TSU) menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Medan, Rabu (30/5). Mereka menolak kebijakan PD Pasar yang menaikkan biaya kontribusi jaga malam, parkir dan biaya Berita terkait di halaman I. kamar mandi hingga mencapai 400 persen.

Desakan Tutup PT Aquafarm Sarat Kepentingan KNPI: Pikirkan Nasib 4000 Karyawan Medan-andalas Sejumlah pengurus DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Utara menyesalkan mencuatnya desakan tutup terhadap PT Aquafarm Nusantara yang dilontarkan segelintir oknum mengatasnamakan masyarakat, dengan isu pencemaran lingkungan dilakukan perusahaan penamaan modal asing (PMA) asal Swiss tersebut. Hal tersebut disampaikan sejumlah pengurus DPD KNPI Sumut, antara lain Pangeran Pulungan (Wakil Ketua), M Hasbi Simanjuntak (Wakil Ketua), Ika Anshari, Suasana Nikmat Ginting, Taufik WH dan beberapa pengurus lainnya kepada wartawan di Medan, Rabu (30/5), menanggapi maraknya pemberitaan yang mendesak penutupan

PT Aquafarm. Pangeran Pulungan menilai, desakan tutup terhadap PT Aquafarm Nusantara sarat kepentingan kelompok tertentu. “Kami tidak punya kepentingan di sini. Kami juga tidak menuduh siapa yang bermain di balik ini. Tapi kami curiga ada kepentingan lain di balik desakan tutup ini,” tegas Pangeran. Terkait pencemaran, Pangeran sependapat dengan gagasan yang diusulkan Komisi D DPRD Sumut, yakni mendatangkan tenaga ahli untuk melihat sejauh mana pencemaran di kawasan Danau Toba aklibat PT Aquafarm Nusantara. Dengan adanya penelitian tenaga ahli, tandasnya, maka bisa dicari solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. “Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan. Datangkan dulu tenaga ahli. Cari tahu berapa besar pencemaran dan cari jalan keluar untuk mengatasinya. Bukan dengan ber-

teriak tutup,” ketus Pangeran. Pada kesempatan itu, Pangeran Pulungan mengingatkan kepada Pemprovsu maupun pemerintah daerah yang di kawasan Danau Toba, untuk mempertimbangkan nasib 4000 karyawan yang mancari nafkah di PT Aquafarm Nusantara. “Kita taksir saja satu karyawan menghidupi tiga orang. Artinya 16.000 nyawa terancam mati kelaparan bila perusahaan itu ditutup. Siapa yang akan bertanggung jawab terhadap ‘pembunuhan’ massal itu,” tegasnya. Selain itu, tambah Pangeran, pemerintah juga harus mempertimbangkan aspek devisa negara ataupun PAD bagi daerah, mengingat PT Aquafarm Nusantara merupakan salah satu perusahaan penamaan modal asing (PMA) asal Swiss yang berinvestasi di Sumut. “Bisa dibayangkan, bila perusahaan asing ditutup di da-

erah ini, maka bisa dipastikan para penanam modal dari luar negeri tidak berani berinvestasi di Sumut,” paparnya. Pangeran Pulungan juga menyebutkan dari kunjungan dilakukan KNPI Sumut beberapa bulan lalu ke kawasan Danau Toba, kehadiran PT Aquafarm Nusantara sangat mendapat sambutan baik dari masyarakat setempat. Menurut masyarakat, ujar Pangeran, setelah perusahaan yang bergerak di bidang budidaya ikan air tawar itu berdiri, kondisi perekonomian masyarakat setempat sangat terbantu. “Bahkan menurut masyarakat setempat, PT Aquafarm Nusantara juga rutin memberi bantuan kepada masyarakat. Jadi kami bingung, ada oknum mengatasnamakan masyarakat. Pertanyaannya, masyarakat mana yang dikatakan keberatan atas keberadaan perusahaan itu,” cibir Pangeran. (HAM)

Medan-andalas Pemko Medan dalam hal ini Dinas Bina Marga diminta segera merealisasikan program pemeliharaan drainase atau parit, mengingat kondisi cuaca di Kota Medan saat ini dan ke depan sering diguyur hujan deras yang mengakibatkan genangan air di badan jalan. “Mengingat saat ini cuaca di Kota Medan tergolong ekstrim dengan curah hujan yang begitu deras, maka kita minta Dinas Bina Marga lebih memprioritaskan pemeliharaan drainase, sehingga dapat mengurangi terjadinya genangan air di badan jalan dan rumah penduduk,” kata Sekretaris Komisi D DPRD Medan Ferdinand Lumban Tobing kepada wartawan, Rabu (30/5). Menur ut politisi Par tai Golkar ini, terjadinya genangan air di badan jalan dan rumah penduduk, diakibatkan tidak berfungsinya secara maksimal drainase, sehingga parit tidak mampu menampung dan melancarkan curah air hujan, mengakibatkan air meluap ke badan jalan. “Sebagaimana dapat kita lihat selama ini, meskipun hanya diguyur hujan deras lebih kurang selama satu jam, namun luapan air sudah menggenangi badan jalan dan rumah penduduk. Bagaimana pula jika sampai terjadi hujan deras selama lima jam,” ujar Ferdinand. Untuk itu dia berharap Dinas Bina Marga lebih memprioritaskan pemeliharaan drainase. Sebab, akan sia-sia jika perbaikan (pengaspalan) jalan dilakukan, namun drainase tidak dibenahi. Karena jalan (aspal) akan cepat hancur jika kerap digenangi air, apalagi sampai terjadi banjir. “Akan sia-sia anggaran untuk pemeliharaan jalan, jika cepat rusak karena sering terjadi genangan air, akibat drainase tak berfungsi secara maksimal. Kan lebih efektif jika diprioritaskan dulu pemeliharaan drainase. Apalagi saat ini musim hujan,” tandasnya. (BEN)

Masyarakat Sari Rejo ‘Curhat’ ke Anggota DPRDSU

“Sampai Kapan Kami Harus Bersabar?” Medan-andalas Tanah seluas 260 hektare yang ditempati masyarakat sejak 1948 di kawasan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, secara hukum statusnya sudah jelas milik masyarakat karena ada putusan Mahkamah Agung (MA) tanggal 18 Mei 1995. Karena adanya putusan MA tersebut, warga berharap Badan Pertanahan Nasional (BPN) menerbitkan sertifikat kepemilikan tanah mereka. Nyatanya hingga saat ini sertifikat tersebut tak kunjung diterbitkan. Sementara masyarakat terus diminta bersabar. Permasalahan tanah Sari Rejo menjadi rumit setelah pihak TNI AU mengaku memiliki bukti bahwa tanah itu adalah aset mereka. “Sampai kapan kami harus bersabar? Saya dari menikah hingga punya anak sampai

andalas/ist

SERAP ASPIRASI - Anggota DPRDSU M Faisal SE menyerap aspirasi masyarakat Sari Rejo saat reses ke Kecamatan Medan Polonia, Rabu (30/5). mempunyai cucu pun kasus ini tak kunjung terselesaikan. Jangan masyarakat daerah ini cuma diperlukan saat pemilihan umum saja, setelah itu kami ditinggal-

kan, janji tinggal janji,” ujar Riwayat Pakpahan, Ketua Forum Masyarakat (FORMAS) Sari Rejo. Curahan hati inilah yang per-

tama kali terlontar dari masyarakat saat kunjungan reses II tahun sidang ke III 2011-2012 Anggota DPRD Sumut M Faisal SE di Kecamatan Medan Polonia, yang dipusatkan di Jalan Teratai, Linkungan V, Kelurahan Sari Rejo, Selasa (30/5). Menanggapi keluhan ini, Faisal mengatakan Pemprov Sumut harus membantu memfasilitasi penyelesaiaan masalah sengketa lahan di Sari Rejo ini. Saat ‘curhat’ kepada anggota Komisi B ini, masyarakat menyebut BPN sebagai biang persoalan. BPN dinilai tidak mampu melakukan pemetaan tanah secara benar dan berkeadilan. BPN hanya memberikan izin kepada pengusaha besar, tapi tidak mau peduli kepada masyarakat kecil. Hal ini juga diamini seorang tokoh pemuda yang juga pe-

ngurus KNPI, Robert, yang hadir di acara tersebut. Menurutnya, pembangunan properti oleh pengusaha besar di kecamatan ini, tidak disertai dengan berkurangnya jumlah pengangguran, terutama kaum pemuda di daerah ini, karena tidak terbukanya peluang tersebut. Dia juga mengaku heran setelah adanya putusan dari MA terhadap status lahan Sari Rejo yang tidak ada tindak lanjutnya. “Putusan hukum saja tidak digubris, ya gawatlah kita ini,” cetusnya. Dia berharap Pemko Medan segera menyelesaikan masalah tanah Sari Rejo ini dan tidak ada lagi masalah-masalah yang sama di masyarakat. “Jangan terulang lagi,” ujarnya di akhir acara reses seraya berjanji akan membawa persolan tersebut ke sidang paripurna DPRD Sumut. (GUS)


Kamis 31 Mei 2012

Pemprovsu Siap Tindaklanjuti Gerakan Hemat Nasional Medan-andalas Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) H Nurdin Lubis SH, MH mengatakan, kendati belum menerima surat dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) siap menindaklanjuti Gerakan Hemat Nasional karena itu merupakan langkah positif. “Akan kita tindaklanjuti Gerakan Hemat Nasional itu. Namun secara tertulis belum kita terima itu, mungkin dalam satu atau dua hari ini sudah kita terima bagaimana bentuk dan arahannya secara formal. Sebab bisa saja hal itu dalam bentuk Keppres atau apa namanya segera akan kita tindaklanjuti dengan menyurati seluruh jajaran SKPD Provsu agar menjalankan amanah gerakan nasional tersebut dengan sebaikbaiknya sehingga jelas bahwa kita akan terus mendukung program pemerintah apalagi gerakan nasional tersebut merupakan tanggungjawab kita bersama untuk melaksanakannya,” jelas Sekdaprovsu H Nurdin Lubis, menjawab andalas di ruang kerjanya lantai IX Kantor Gubsu, Rabu (30/5). Penghematan itu, sambung Sekdaprovsu, harus ditindaklanjuti. Seperti kalau memang tidak ada operasioanl kerja tak perlu menggunakan kendaraan dan ruangan yang tidak dipakai lampu dan air pendingin agar dimatikan sehingga dengan begitu sudah merupakan dukungan terhadap gerakan nasional penghematan energi. Apalagi hal itu merupakan kebijakan pemerintah yang langsung disampaikan Presiden RI. Tidak ada alasan bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk unsur pemerintah daerah untuk tidak menindaklanjutinya. “Jadi kita siap untuk itu, artinya PNS Pemprovsu sudah siap untuk menindaklanjuti Gerakan Hemat Nasional itu atas segala konsekuensinya. Walaupun itu nanti menambah beban pribadi soal pelarangan BBM bersubsidi untuk kendaraan pemerintah harus siaplah,” tegas Sekdaprovsu. Pantauan andalas di kantor Gubsu, sebelum dicanangkan Presiden RI SBY soal Gerakan Nasional Penghematan Energi atau Gerakan Hemat Nasional, Pemprovsu sudah melakukan penghematan. Di antaranya, melakukan penghematan penggunaan listrik, seperti lift yang digunakan untuk PNS ataupun tamu dan AC di setiap ruangan sudah dimatikan pukul 15.30 WIB. (WAN)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

Diketahui Mengidap HIV/AIDS

2 Perampok Ditempatkan di Sel Khusus Pengidap HIV/ AIDS Harus Tetap Peroleh Pelayanan Kesehatan

andalas/maguslim

SEL KHUSUSKHUSUS-Dua dari enam tersangka pelaku perampokan yang ditangkap polisi dalam penggerebekan di sebuah gubuk di belakang pemakaman umum Jalan Halat, adalah pengidap HIV/AIDS. Kedua tersangka kini ditahan di sel khusus di Mapolsekta Medan Area.

Mekanisme PPDB Belum Jelas, DPRD Sesalkan Pemko Medan-andalas Hingga saat ini, mekanisme penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2012/2013 belum jelas. Namun untuk menggunakan sistem penerimaan secara online dinilai tidak memungkinkan lagi. “PPDB secara online memakan waktu yang tidak singkat. Tidak hanya perangkat tapi juga sumber daya manusianya,” kata Ketua Komisi B DPRD Medan Surianda Lubis kepada wartawan, Rabu (20/5). Bertolak dari pengalaman penerimaan calon pegawai negeri Sipil tahun 2010 lalu dengan sistem online, menurut Surianda, harus menjadi pembelajaran bagi Pemko Medan. Dimana, saat itu penerimaan CPNS menggunakan sistem online, sebanyak 17 nama yang dinyatakan lulus, tiba-tiba hilang. “Prinsipnya kita dukung sistem online, tapi kembali pada dinas. Sistem online sampai hari ini belum jelas, dan kalau sistem ini digunakan apakah bisa digaransi terjadi masalah seperti penerimaan CPNS tahun 2010,” ujarnya. Memang, lanjut Surianda, penerimaan dengan menggunakan sistem on line lebih efektif dan efesien. Namun persoalannya apakah dinas sudah siap atau belum, jangan sampai dalam PPDB tahun 2012/ 2013 justru siswa yang dirugikan. Selain itu, politisi PKS ini juga menyesalkan sikap Pemko Medan yang hingga kini belum menyerahkan draf PPDB tersebut. Sehingga kebijakan untuk penerimaan siswa baru belum jelas. Apakah nantinya dengan menetapkan 100 persen berdasarkan hasil UN atau 100 persen testing atau dengan sistem 70:30. “Kita sangat menyayangkan ketidakjelasan sistem PPDB ini, padahal masa penerimaan sudah semakin dekat waktunya. Apalagi berdasarkan pengalaman sebelumnya, tidak sedikit siswa sisipan yang ditemukan disejumlah sekolah favorit,” tandasnya. (BEN)

3

Medan-andalas Dua dari enam komplotan perampok yang berhasil dibekuk polisi di Jalan Halat, Selasa (29/5) siang harus masuk ke sel tahanan khusus di Mapolsekta Medan Area. Pasalnya, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis di RSU Pirngadi Medan, kedua positif mengidap virus HIV/AIDS. "Kedua pelaku yang mengidap virus mematikan itu sudah kita sediakan sel tahanan khusus yang selama ini dijadikan tahanan wanita. Kebetulan sel tahanan wanita itu lagi kosong,” kata Kepala Kepolisian Sektor Kota (Kapolsekta) Medan Area, Komisaris Polisi (Kompol) Sonny W Siregar, kepada wartawan di kantornya, Rabu (30/5). Namun, Sonny enggan menyebutkan identitas kedua pelaku yang positif mengidap HIV/AIDS. “Identitasnya masih kita rahasiakan,” ucapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, segerombolan polisi berpakaian preman dari Polsekta Medan Area, Selasa (29/5) siang menggerebek sebuah gubuk di belakang tempat pemakaman umum Jalan Halat yang menjadi markas kawanan perampok dan pengguna narkoba. Dalam penggerebekan yang mengundang kehebohan warga sekitar Jalan Halat, Kecamatan Medan Area, itu polisi meringkus enam orang tersangka, sedang beberapa tersangka lainnya lolos dari sergapan. Keenamnya yakni Sofyan Hadi (29) warga Jalan Karya Bakti Tanjung Mulia, Marcel (35) warga Jalan Rakyat Perjuangan, Ahmad (28) warga Jalan Megawati Gang Baku, Irwan Hadi (25) warga Jalan Flamboyan Simpang Pemda, Satria Gunawan (30) warga Jalan Perwira Pulo Brayan, dan Lukman Ainal Hakim (19) warga Jalan Megawati. Dari enam tersangka yang berhasil ditangkap itu, dua di antaranya diketahui terjangkit penyakit AIDS. "Kami akan berkoordinasi kepada pihak kesehatan untuk melakukan penyembuhan terhadap kedua tersangka itu," ujar Kapolsek Medan Area Kompol Sony Siregar yang memimpin penggerebekan itu.

Pengembangan Masih kata Sonny, penyelidikan komplotan perampok ini masih terus dilakukan. "Dari hasil keterangan keenam pelaku kejahatan ini kita sudah mengetahui identitas komplotan perampok lainnya. Diyakini, komplotan ini juga pemain besar di Kota Medan. Jadi hingga kini kita terus melakukan pengembangan," kata Kapolsekta Medan Area. Saat disinggung mengenai keenam sepeda motor yang disita dari keenam terangka, dia menyebutkan, dari barang bukti yang disita, hanya ada beberapa STNK dari enam sepeda motor. Keenam sepeda motor itu masih kita titipkan di Mapolsek Medan Area," ujarnya. Wakil Kepala Satuan (Wakasat) Narkoba Polresta Medan Ajun Komisaris Polisi (AKP) Bakhtiar Marpaung mengatakan, polisi tidak menemukan barang bukti putau dari komplotan pelaku kriminal itu. Polisi hanya menemukan insulin dan beberapa jarum suntik mengomsumsi putau. "Begitupun, kita akan tetap menurunkan beberapa personil untuk mengkroscek kawasan Jalan Halat tersebut. Apakah di kawasan itu marak peredaran narkotika atau tidak," pungkas Bahktiar Marpaung. (ACO)

SEKRETARIS Pelaksana Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Sumatera Utara, Drs Achmad Ramadhan MA mengatakan, proses pidana kasus perampokan yang dilakukan dua pengidap HIV/AIDS, harus tetap dijalankan. Namun, keduanya juga wajib mendapatkan pelayanan kesehatan penanganan ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS). “Sudah selayaknya sosialisasi penanganan tahanan pengidap HIV/AIDS di jajaran kepolisian ditingkatkan lagi. Dengan begitu, maka petugas lapangan yang menangani ODHA yang pelaku kriminal tidak perlu khawatir terinfeksi,” kata Ramadhan, Rabu (30/5) di Medan. Hal senada disampaikan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Medan Plus, Eban Totonta Kaban. Menurutnya, tersangka pelaku kriminal yang terinfeksi HIV/AIDS dan tergantung narkoba harus tetap mendapatkan hak kesehatannya di dalam tahanan. “Tindakan kriminalnya tetap diproses secara hukum. Tapi, dari sisi kesehatan, ODHA yang kriminal harus tetap ditangani dengan baik. Artinya, tersangka baik pengidap HIV/AIDS maupun ketergantung narkoba tetap mendapat pelayanan kesehatan,” kata Eban menanggapi penangkapan enam komplotan pelaku perampokan, dua di antaranya pengidap HIV/AIDS. Apabila tersangka membutuhkan akses pengobatan antiretroviral (ARV) untuk terapi AIDS-nya, sebut Eban, maka petugas harus memberikan kesempatan itu. Dalam hal ini, petugas bisa saja berkoordinasi dengan LSM terkait atau Dinas Kesehatan. “Jadi, tidak perlu tersangka yang keluar masuk tahanan untuk mengambil obat,” katanya. Begitu juga bagi tersangka ketergantungan narkoba, harus ada terapi rehabilitasi bagi mereka. Biasanya, orang yang ketergantungan narkoba yang terinfeksi HIV, akan lebih cenderung mengatasi masalah adiksi narkobanya dulu dibanding HIV. “Jadi, kalau mereka tidak ditangani dengan baik, dikhawatirkan tidak tertolong kesehatannya,” imbuhnya. Soal ruang tahanan, Eban menegaskan, tidak ada bedanya dengan pelaku kriminal lain. “Samakan saja dengan tahanan lainnya,” tegas Eban lagi. Sedangkan Ketua Perhimpunan Dokter Peduli HIV/AIDS Indonesia (PDPAI) Sumut Dr dr Umar Zein mengatakan, jika polisi ragu, polisi bisa memeriksakan tersangka ke instansi terkait. Karena bisa saja tersangka mengaku ODHA sebagai modus agar tidak terjerat hukum. Sebaliknya, jika tersangka positif HIV, sudah ada prosedur penanganannya. “Polisi tidak perlu khawatir menahan pelaku kriminal yang juga ODHA. Namun, polisi harus memeriksakan tersangka apakah penyakitnya mengganggu atau tidak,” ujar Umar Zein. Hal senada dikemukakan Project Officer Global Fund Dinas Kesehatan Sumut Andi Ilham Lubis. “Tidak ada masalah jika ODHA satu sel dengan tahanan lain. Kalau dia sakit diobati. Kalau butuh ARV, tinggal minta di rumah sakit seperti RS Bhayangkara. Kalau dia HIV, tentu sudah dites sebelumnya dan dikonseling," sebutnya. (YN)

Alumni SMA Negeri Panyabungan akan Gelar Reuni Cok Simbara dan AY Nasution Diundang Medan-andalas Alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, akan menggelar Silaturrahim dan Reuni, di Hotel Dharma Deli, Jalan Balai Kota No.2 Medan, Minggu (10/6) mendatang. Ketua Panitia Silaturrahim Alumni SMA Negeri Panyabungan, Drs H Ahmad Raja Nasution, MSP didampingi Penasehat Panitia Prof Ir H Zulkarnain Lubis MS, PhD dan Sekretaris Panitia Ir Sri

Mapilindo, kepada wartawan di sekretariat panitia, Biro Rektor UISU Al-Munawwarah Medan, Rabu (30/5) mengatakan, silaturrahim dan reuni ini diperkirakan akan dihadiri sedikitnya 300 alumni SMA Negeri Panyabungan angkatan 1975 hingga 2012 yang tersebar di Kota Medan dan sekitarnya. Selain mengundang 300 alumni yang ada di Kota Medan dan sekitarnya, kata Raja Nasution, panitia juga mengundang sejumlah alumni

yang berada di Jakarta, di antaranya aktor kawakan Cok Simbara (alumni 1980) dan mantan Sekjen Kementerian Keuangan Mulia P Nasution yang kini Staf Khusus Menteri Keuangan. Panitia juga mengundang tokoh nasional asal Mandailing, yakni mantan Panglima Kostrad Letjen TNI (Purn) H Azmyn Yusri (AY) Nasution. “Panitia mengundang Pak AY Nasution untuk merekatkan silaturahmi dengan alumni guna memberi kontribusi bagi pembangunan Kabupaten Mandail-

ing Natal khususnya dan Sumut umumnya,” kata Raja Nasution. Dia mengatakan, reuni alumni SMA Negeri Panyabungan (kini SMA Negeri I Panyabungan) yang akan dimulai pukul 09.00 WIB itu diisi dengan saling tukar informasi, diskusi informal guna mencari pemikiran bagi kampung halaman, terutama untuk kemajuan SMA Negeri I Panyabungan. “SMA Negeri Panyabungan butuh bantuan pemikiran dan materi dari alumni agar sekolah ini bisa sejajar dengan

sekolah-sekolah top lainnya di Sumut,” ucap Raja Nasution. Selain itu, tambahnya, acara reuni ini akan jadi arena bernostalgia sesama teman sekolah dulu. Kemudian, ada acara hiburan, nyanyi, tari-tarian, lucky draw, dan game yang sifatnya kekeluargaan. Raja yang saat ini menjabat Kabag Kesra Pemko Medan menambahkan, silaturrahim ini juga diharapkan akan melahirkan Ikatan Alumni SMA Negeri Panyabungan yang hingga saat ini belum memiliki wadah alumni. (HAM)


Kamis 31 Mei 2012

Pembobol PT PAG Disergap Polisi Tanah Karo-andalas Tiga pembobol PT Pertamina Area Geothamal (PAG) Desa Semangat Gunung, Kecamatan Simpang Empat disergap petugas Reskrim Polsek Simpang Empat, Polres Tanah Karo di kawasan Pancurbatu, Deliserdang, Selasa (29/5). Saat ditangkap dari tersangka, EES (24), RS (38) dan LPS (16) polisi menyita barang bukti berupa alumunium sepanjang 100 meter atau sekira 123 kilogram dan satu unit mobil angkutan umum yang digunakan tersangka untuk mengangkut hasil curiannya. "Penangkapan kedua tersangka ini merupakan hasil informasi dari masyarakat yang melihat satu unit mobil angkutan umum sigantang sira BK 1793 SG membawa hasil curian. Kemudian kita lakukan pengejaran dan berhasil kami tangkap di kawasan Pancurbatu," Kapolsek Simpang Empat, AKP Kandar di kantornya, Rabu (30/5) kemarin. Lebih lanjut Kandar menjelaskan, para tersangka saat membobol dan menggasak barang-barang milik PT PAG dengan menggunakan tang, obeng dan senter mancis. Hingga berita ini dikirim ke redaksi para tersangka masih dilakukan pemeriksaan. (NT/RTA)

HUKUM KRIMINAL

memaparkan pengungkapan kasus pencurian di PT PAG. andalas/ natanael tarigan

4

4 Imigran asal Myanmar Ditangkap di Polonia Medan-andalas Empat imigran asal Myanmar gagal bertolak ke Jakarta setelah ditangkap petugas sekuriti dan imigrasi dari ruang tunggu Terminal Keberangkatan Dalam Negeri Bandara Polonia, Rabu (30/5). Seyogianya keempat imigran gelap tersebut bertolak pukul 09.30 WIB menumpang maskapai Lion Air, dengan Nomor Penerbangan JT-301. Keempat imigran Myanmar itu masing-masing, Mohammad Ali bin Hasan (11), Abdul Mabud bin Abdul (41), Mohammad Hashim bin Mohammad (18) dan Hasan bin Yusuf (36). Keempat imigran tersebut saat ini diinterogasi di Kantor Imigrasi Kelas I Polonia. "Mereka ditangkap setelah kita dapat laporan dari gugus tugas yang curiga dengan gerak gerik mereka, lalu kita amankan," kata Agustinus Makabori, Kasubsi Penindakan Kantor Imigrasi Polonia di Kantor Imigrasi Polonia, Jalan Mangkubumi, Medan.

Saat petugas melakukan pemeriksaan, keempatnya tidak bisa menunjukkan dokumen keimigrasian yang sah. Mereka hanya memegang kartu UNHCR yang diterbitkan di Malaysia. Keempat imigran yang mampu berbahasa Melayu ini mengaku datang ke Malaysia dari Myanmar menggunakan boat. "Kami datang dari Malaysia naik boat. Setahun saya di Malaysia, jadi bisa bahasa Malaysia," aku Mohd Hashim. Berdasarkan pengakuan Hashim, Dari Malaysia, mereka kemu-

Sekuriti Bandara Gagalkan Pengiriman 2,2 Kg Ganja KASUS PENCURIAN – Kapolsek Simpang Empat, AKP Kandar

harian andalas | Hal.

Medan-andalas Petugas sekuriti Angkasa Pura (AP) II Bandara Polonia Medan, Rabu (30/5) sekira pukul 07.45 WIB menggagalkan pengiriman ganja jenis butiran seberat 2,2 kilogram. Barang haram tersebut rencananya akan dikirim ke Jakarta menggunakan penerbangan Garuda Indonesia GA183. Ganja berbentuk butiran tersebut pertama kali ditemukan salah seorang sekuriti bermarga Barus, yang pagi itu bertugas di X-Ray Terminal Kargo Bandara Polonia. Saat ditemukan, barang tersebut dikemas di dalam kotak berjumlah 3 bal yang dipenuhi dengan barang lainnya, yaitu kerupuk. “Barang tersebut akan dikirim kepada Nik dengan alamat Jalan Wijaya Kusuma Jakarta Timur. Sementara si pengirim adalah Ani berdomisili di Jalan Tambon Tuneng, Aceh Utara,� ujar Barus di Pos Sekuriti Bandara Polonia. Ganja berbentuk butiran yang dikirim melalui paket Pos Indonesia tersebut, selanjutnya diserahkan kepada petugas Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu). (RIL)

IMIGRAN GELAP - Mohd Ali (11) warga Myanmar memperlihatkan kartu UNHCR miliknya saat menjalani proses keimigrasian di kantor imigrasi Polonia Medan, Sumut, Rabu (30/5). Empat warga Myanmar yang diamankan petugas imigrasi tersebut tidak memiliki dokumen resmi ketika hendak ke Jakarta dengan tujuan Australia melalui Bandara Polonia Medan. andalas/rizki mulya dian menyeberang ke pelabuhan kecil di kawasan Tanjung Balai, Sumut, juga menggunakan boat. "Kami bayar RM 5.000 per orang," kata Hashim.

Para imigran ini mengaku hanya ingin ke Jakarta. Mereka membantah hanya transit untuk menyeberang ke Australia. "Kami mau kerja di Jakarta. Nanti

Mayat Terapung di Sungai Asahan Tanjungbalai-andalas Sesosok mayat laki-laki muda ditemukan warga terapung di Sungai Asahan kawasan pabrik minyak makam berkat Sei Nangka Asahan, Rabu (29/5) sekira pukul 13.00 WIB. Oleh warga penemuan mayat itu langsung dilaporkan kepada petugas Satpolair Tanjungbalai. Menerima laporan tersebut, petugas langsung meluncur ke TKP dengan menggunakan kapal patroli KPII-1014. Setelah diteliti, mayat laki-laki itu ternyata bernama Eriadi (21) warga Jalan Karya Tanjungbalai Selatan. Petugas lalu membawa jenazah Eri ke RS Tengkuh Mansyur, Tanjungbalai. Sebelum kejadian, Senin (28/5), Eriandi yang baru sepekan pulang dari Malaysia itu diajak

teman-temannya ke Sungai Sei Nangka, Asahan. Sejak itu Eriadi tak pulang. Pihak keluarga sudah mencari keberadaan Eriadi namun tak juga ditemukan. Hingga pada Rabu (30/5) kemarin pihak keluarga menerima kabar Eriadi ditemukan dalam kondisi tak bernyawa terapung di Sungai Asahan. Saat ditemukan kondisi Eriadi memprihatinkan. Tubuhnya membengkak dan mengeluarkan bau. Pihak keluarga mencurigai kematian Eriadi tak wajar. Sebab pada bagian telinga sebelah kanan terdapat luka menganga. Menurut rencana, jenazah Eriadi langsung dimakamkan hari itu juga mengingat kondisinya sudah tak memungkinkan lagi disemayamkan di rumah duka lebih lama lagi. (AS)

Nelayan Jaring Ikan Tenggelam di Laut Batu Bara-andalas Seorang nelayan jaring Ikan, Lek Sunar (50) warga Kampung lalang Desa Suka Maju, Kecamatan Tanjung Tiram yang dikabarkan jatuh dan tenggelam di laut, Senin (28/5) lalu, hingga, Rabu (30/ 5) belum ditemukan. Elpan, salah seorang rekan korban menuturkan, sebelum kejadian mereka berlabuh di perairan Pulau Pandang. Saat melakukan aktifitas di tengah laut, tibatiba korban jatuh dari perahunya. Setelah terjatuh, korban tak munculmuncul dari perairan. Akhirnya, rekan korban bersama nahkoda sampan memutuskan untuk pulang memberi kabar kepada keluarganya. Disebutkannya, Lek Sunar adalah

salah satu anak buah kapal (ABK) Juragan Muhammad Yusuf, warga Dusun IX Desa Bogak. Meraka tergolong nelayan tradisional dengan ukuran kading-kading 14. Dalam satu perahu jumlah ABK tiga orang. Muhammad Yunus, salah satu nelayan jaring ikan juga mengatakan, pada saat kejadian, angin di laut sangat kencang. Kondisi itu membuat banyak nelayan pulang melaut. Sedangkan korban bersama dua rekannya tak dapat kembali ke tangkahan dikarenakan jauh dari bibir pantai. Kades Desa Bogak melalui Sekdes Ridwan Bahari membenarkan kejadian itu. Menurutnya, peristiwa tenggelamnya korban sudah dilaporkan ke badan bencana alam. (ZN)

sampai di sana ada yang jemput," kata Hashim. Keempat imigran ini akan menjalani pemeriksaan lebih dalam, lalu dikirim ke rumah detensi imigrasi di Belawan. (RIL)

Bocah 4 Tahan Tewas Ditabrak Truk Galian C Namorambe-andalas Seorang bocah berusia 4 tahun, Laura dilaporkan tewas setelah ditabrak truk galian C mlik CV Nitra di Jalan Besar Jaba, Kecamatan Namorambe, Selasa (29/5) sekira pukul 15.00 WIB. Seorang warga bernama Roman mengatakan, sebelum kejadian korban bersama sejumlah temannya berjalan di sekitar TKP. Pada saat itulah muncul mobil dumptruck pembawa bahan material bertuliskan logo CV Nitra datang dari arah Namorambe menuju Medan dengan kecepatan tinggi. Sang sopir truk yang diduga mabuk saat itu tidak melihat bocah 4 tahun yang berada di pinggir jalan besar sehingga truk menabrak korban hingga tewas. Setelah kejadian, sopir yang belum diketahui identitasnya ini langsung tancap gas untuk menghindari amukan massa. "Aku cuman lewat bang, kulihat orang sudah ramai, rupanya anak-anak tewas ditabrak mobil dumptruck," kata Roman. Korban sempat dilarikan ke rumah Sakit Sembiring, namun karena kondisinya parah, bocah tersebut akhirnya meninggal dunia. Kapolsek Namorambe AKP Sukahati Karo-Karo ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut. Karo-karo mengatakan bahwa kasus lakalantas itu sudah diserahkan ke Unit Lakalantas Polres Deliserdang. (JL)

Dalangi Pencurian Alat Kesehatan

Sekuriti RS Martha Friska Ditahan Tanya tanya siapa dalang dari aksi pencurian alat kesehatan di Rumah Sakit (RS) Martha Friska Jalan Multatuli, Medan terjawab sudah. Petugas Reskrim Polsek Medan Kota yang mengusut kasus tersebut memastikan otak pelaku dari aksi pencurian tersebut adalah salah seorang petugas sekuriti rumah sakit, Amin (40) warga Jalan Besar Tembung, Kelurahan Titisewa, Kecamatan Medan Tembung.

K

eyakinan itu didapat polisi dari hasil penyidikan dua anggota sindikatnya yang terlebih dahulu ditangkap. Kedua tersangka itu juga merupakan karyawan RS Martha Friska bagian cleaning service (CS). Mereka sudah dilakukan penahanan. Setelah memastikan bahwa, Amin merupakan otak pelaku dari aksi pencurian itu, polisi lalu menangkapnya. Tersangka Amin ditangkap di rumahnya, Kamis (24/ 5). Proses penahanan Amin pun sudah dilakukan. "Sesuai dengan keterangan dua

INTEROGASI – Kapolsek Medan Kota Kompol M Hari Sandy Sinurat SIK menginterogasi oknum satpam RS Martha Friska dan tersangka kasus judi serta jambret orang tersangka yang kami amankan sebelumnya, tersangka Amin yang mendalangi aksi pencurian itu. Perannya menyuruh bahkan turut membantu menjualkan hasil kehajatan mereka," kata Kapolsek Medan Kota Kompol M Hari Sandy Sinurat SIK di kantornya, kemarin. Semetara itu tersangka Amin di kantor polisi mengakui perbuatannya. Namun saat disinggung sebagai otak pelaku, Amin membantahnya. "Aku cuma bantu jualnya aja, itu kan alatnya kayak tembaga gitu. Aku sempat melarikan diri ke rumah adekku di Siantar. Sebulan aku di sana. Setelah kurasa aman,

aku balik lagi ke rumahku. Tak lama, aku ditangkap saat lagi makan di rumah," aku tersangka. Pada saat bersamaan, Kapolsek Medan Kota Kompol M Hari Sandy Sinurat SIK juga memaparkan sejumlah pengungkapan kasus judi dan jambret. Tersangka judi, Kamaluddin Rangkuti (36) warga Jalan Menteng VII Gang Wakaf, Medan dan dua tersangka kasus jambret masingmasing, Muhammad Reza (22) warga Jalan Brigjen Katamso Gang Setia dengan Auli Daulay (30) warga Brigjen Katamso Gang Bunda, Kelurahan Kampung Baru. Kecamatan Medan Maimun. (HER)


HUKUM KRIMINAL

Kamis 31 Mei 2012

andalas/desrin pasaribu

Senpi Personel Ditpolair Diperiksa Belawan-andalas Direktur Direktorat Polisi Air Daerah Sumatera Utara (Ditpolairdasu) Kombes Pol Ario Gatut Kristianto diwakili Wadirnya AKBP Alisman Nainggolan SH memeriksa sikap tampang dan senjata api personilnya di Mako Ditpolairdasu, Rabu (30/5). Dalam pemeriksaan itu terdapat 14 pemilik senjata menerima teguran karena tidak sesuai dengan petunjuk penggunaan senjata antara lain sikap tampang 11 orang personil dan terkait senjata api 3 orang personil. Menurut Ario penggunaan senjata api oleh personil polisi punya aturan seperti harus lulus tes psikologi dan punya izin pemegang senjata api itu. Bahkan sikap tampang

personil polisi yang memegang senjata api harus dinilai sebab tidak bisa sembarangan menempatkan senjata api dan bukan untuk dipamerkan kepada masyarakat. Demikian juga perawatan dan penggunaan senjata api harus dipahami personil sebab dengan perawatan yang baik akan lebih mudah digunakan pada suatu perintah oleh pimpinan. Tes uji kepemilikan senjata api oleh personil polisi dan pemeriksaan selalu rutin dilaksanakan supaya pertanggungjawaban pemegang senjata api itu dapat dinilai layak tidaknya sehingga tidak sembarangan menggunakan harus digunakan pada hal-hal yang sangat penting. (DP)

PERIKSA SENPI – Wadir Ditpolairdasu AKBP Alisman Nainggolan SH ketika memeriksa senjata api anggotanya.

Penangkapan 2 Pengedar Sabu Kp Kubur Diduga Direkayasa Medan-andalas Sidang perkara dugaan peredaran narkotika jenis sabu di Kampung Kubur dengan dua terdakwa masing-masing Nazaruddin dan Vijay Kumar kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (30/5). Dalam sidang yang dipimpin majelis hakim diketuai Firman SH itu, tim jaksa penuntut umum, Nilma SH menghadirkan seorang anggota Dit Narkoba Poldasu, FF Maramis, yang melakukan penangkapan. Dipersidangan, terungkap bahwa terdapat banyak perbedaan antara keterangan FF Maramis dan Ismi, anggota Dit Narkoba Poldasu yang telah didengarkan keterangan pada persidangan sebelumnya. Padahal, keduanya turut dalam penangkapan terhadap kedua terdakwa. Menanggapi hal itu, Julheri Sinaga SH, kuasa hukum kedua terdakwa mengaku dugaan adanya rekayasa terhadap penangkapan klien semakin terkuak. Banyak kejanggalan-kejanggalan yang didapati dari keterangan kedua saksi yang tidak saling singkron. "Berdasarkan keterangan kedua saksi baik yang telah didengarkan pada sidang sebelumnya dan hari ini, semakin terkuak adanya permainan dalam kasus ini. Sebab, keterangan masing-masing anggota Dit

Narkoba terdapat perbedaan yang sangat mencolok dan kontradiktif," terang Julheri. Adapun keterangan yang sangat mencolok perbedaannya, kata Julheri, dalam hal asal muasal barang bukti dan warna pembungkusnya. "Kalau menurut Ismi, barang bukti yang diamankan dari terdakwa Nazaruddin diperoleh dari Jair, sementara menurut saksi ini (FF, red) diperoleh terdakwa dari Musa. Jelas inikan berbeda jauh. Ditambah lagi mengenai warna pembungkus sabu, Ismi bilang dibungkus plastik transparan sementara FF bilang dibungkus plastik hitam. Ada apa ini," tanya Julheri mencurigai keterangan para saksi. Tentunya, kata Julheri, penangkapan yang dilakukan terhadap kliennya menimbulkan prasangka buruk atas kinerja kepolisian yang sarat jebakan. Apalagi dengan ditemukannya bungkus berlabel Dit Narkoba Poldasu di seputaran TKP penangkapan. "Pimpinan Polri harus menyikapi positif kasus ini agar jangan ada oknum-oknum kepolisian yang menyalahgunakan tugas dan wewenangnya," tegas praktisi berambut gondrong ini. Sementara itu, dalam persidangan, saksi FF Maramis menuturkan, penangkapan itu berawal dari 'pancingan' yang dilakukan Brigadir Jimmy Sitanggang yang menyaru sebagai pembeli. Ketika itu, Jimmy menghubungi Nazaruddin melalui telepon selulernya dan

memesan sabu-sabu seberat 1 ons. Pertemuan disepakati di sebuah bengkel di depan Kawasan Kampung Kubur. "Nazaruddin sudah masuk DPO tim kami karena aktifitasnya yang mengedarkan sabu di wilayah kampung kubur," terang Maramis. Sementara keterlibatan Vijay, kata

Maramis, ikut mendampingi Nazaruddin dalam transaksi yang mereka lakukan. "Dia yang mengambil barang itu dari mobil Nazaruddin," jelasnya. Usai mendengarkan keterangan saksi, majelis hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi. (THA)

Pencuri Emas Dituntut 5 Tahun Penjara Belawan-andalas Jumingan (32), terdakwa dalam kasus pencurian emas senilai Rp200 juta dituntut jaksa penuntut umum (JPU) Abdul Hakim Sori Muda Harahap SH selama lima tahun penjara dalam sidang yang digelar di PN Medan cabang Belawan, Rabu (30/5). Dalam amar tuntutannya di hadapan majelis hakim diketuai Asban Panjaitan SH, JPU menyebutkan bahwa warga Pasar V, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan ini terbukti melakukan pencurian berupa emas dan barang lainnya dengan cara membongkar rumah korban sehingga dikenakan pasal 363 KUHP dengan tuntutan 5 tahun penjara. Kejadian itu dilakukan terdakwa

Jumingan medio November 2011 lalu saat keluarga Berdikari Laila pergi beribadah ke gereja. Sepulangnya dari gereja mereka melihat pintu rumah sudah dicongkel orang dan isi rumah diobrak abrik. Pemilik rumah mengetahui bahwa emas milik mereka sudah digondol terdakwa dan sejumlah barang berharga lainnya dengan kerugian diperkirakan Rp200 juta. Terdakwa mengatakan kepada andalas penjualan hasil pencurian itu nilainya dapat dijual hanya sebesar Rp36 juta dan yang sampai ketangannya hanya Rp15 juta. Hasil penjualan itu dibelikannya sepeda motor, pakaian, sepatu dan sempat semua dinikmati terdakwa. (DP)

Kapolresta Medan 'Ogah' Hadiri Prapid Korban Dugaan Rekayasa Kasus Kecewa Poltak Walden Sihotang, korban dugaan rekayasa kasus oknum Polresta Medan dan kuasa hukumnya dari LCKI Sumut tampak kecewa. Pasalnya, Kapolresta Medan, Kombes Pol Monang Situmorang yang diprapidkan di PN Medan, terkesan 'ogah' menghadiri sidang perdana tersebut, Rabu (30/5) kemarin. Tak ada konfirmasi maupun pemberitahuan tentang ketidakhadiran Kapolres Medan ke pihak PN Medan yang menggelar perkara itu. "KAMI sangat kecewa dengan Kapolresta Medan yang tidak menghadiri sidang perdana prapid ini.

Hal ini menunjukan bahwa mereka (Kapolresta Medan) tidak siap dikoreksi tentang kinerjanya yang sarat rekayasa terhadap korban Poltak," terang M Manulang selaku Ketua Harian LCKI Sumut kepada sejumlah wartawan, di PN Medan. Tak hanya pihaknya, menurut Manullang, majelis hakim diketuai M Isa juga merasa kecewa dengan ketidakhadiran pihak Polresta Medan maupun perwakilannya ke persidangan. "Bukan kami saja yang kesal. Hakim ketuanya juga merasa kesal karena tidak ada dari mereka apakah akan hadir atau tidak," sebutnya. Kalaupun pihak Polresta Medan berhalangan untuk hadir, seyogianya harus saling menghargai dengan memberikan konfirmasi. Karena sikap cuek itu, pihaknya meminta hakim untuk memberikan sanksi kepada

pihak Polresta Medan yang telah mengabaikan panggilan sidang. Karena tindakan tidak profesional Polresta Medan itu, majelis hakim memutuskan menunda sidang hingga Rabu (6/6) pekan depan. Dijelaskan Manullang, prapid yang mereka ajukan berawal dari kasus pengerusakan, penjarahan, penganiayaan dan ancaman pembunuhan yang dilakukan oleh petugas Polresta Medan kepada Maniur Poltak Walden Sihotang dirumahnya Jalan Garu II Kelurahan Harjosari Kecamatan Medan Amplas, Selasa (24/4) malam. Ketika itu, korban sedang duduk di teras rumahnya. Tiba-tiba, ada salah seorang dari luar rumah korban melempari batu. Lantas, korban keluar rumah untuk melihat apa yang sedang terjadi. Nah, disaat itu, korban melihat M

Rifai (16). Korban kemudian bertanya siapa pelaku pelemparan rumahnya. Diduga sudah memendam amarah, Rifai langsung menarik kerah baju korban. Alhasil, terjadilah pertengkaran antara korban dan Rifai. Tak puas, Rifai pulang ke rumah dan memanggil Agam, kakak kandungnya. Selang beberapa menit, Agam datang ke rumah korban membawa puluhan massa termasuk 20 orang lebih petugas Polresta Medan serta Polsek Patumbak yang dilengkapi senjata laras panjang. Mereka langsung masuk dan mengobrak-abrik rumah korban hingga menyebabkan sebagian barang berharga korban hilang. Korban juga menemukan dua botol jirigen berisikan bensin di halaman rumahnya yang diduga kuat dibawa para pelaku untuk membakar. (THA)

harian andalas | Hal.

5

Mantan Kadis Pendapatan Didakwa Korupsi Dana PBB Medan-andalas Mantan Kepala Dinas Pendapatan Kota Tebingtinggi, Drs Samsul Rizal Lubis menjalani sidang perdananya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang bersidang di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (30/ 5). Samsul diminta pertanggung-jawabannya karena diduga telah melakukan korupsi sebesar Rp764 ratus juta lebih dari dana hasil pungutan PBB. Dalam dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Tebing Tinggi Deli, Raymund H Sihotang, disebutkan rangkaian perbuatan terdakwa Samsul Rizal Lubis yang telah membagikan Jasa Pungut Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Sektor Pertambangan Tahun Anggaran 2008 hingga 2010 tanpa adanya prestasi atau kegiatan telah menimbulkan kerugian Negara. "Besarnya kerugian yang ditimbulkan terdakwa selama menjabat sebagai kepala Dinas sebesar Rp764.995.841," jelas Raymund dihadapan majelis Hakim yang diketuai Suhartanto. Terdakwa, sambung Raymund, membagi-bagikan jasa pungut PBB Pertambangan kepada orang-orang yang ditentukan dan disusun oleh terdakwa selaku pengguna anggaran di Dinas Pendapatan Kota Tebing Tinggi. Selain itu juga pembagian tidak diatur dengan persetujuan DPRD Tebing Tinggi dalam bentuk peraturan daerah sehingga melanggar asas akuntabilitas dan keterbukaan didalam pengelolaan keuangan Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 huruf g UndangUndang RI No. 17 tahun 2003. Dijelaskannya, biaya pemungutan PBB sektor pertambangan setiap tahun dianggarkan dalam APBD Kota Tebing Tinggi Tahun 2008, 2009 dan 2010 dalam bentuk kegiatan jasa pungut PBB sektor Pertambangan. Bahwa setiap tahun akhir anggaran sebelum dimasukan/dibahas dalam APBD terlebih dulu dimasukan kedalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan dalam dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) Dinas Pendapatan Tebingtinggi. Mengenai rincian pembagian biaya pemungutan PBB sector pertambangan sama sekali tidak dimasukan siapa saja yang berhak mendapatkannya, berapa persentase tiap-tiap orang yang berhak menerima biaya Pemungutan PBB sektor Pertambangan. "Terdakwa dijerat Pasal 2 ayat (1) jo pasal 18 UU RI No 31 Tahun 1999 jo UU RI No 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas UU RI No 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Korupsi jo Pasal 64 ayat (1)," sebutnya. Sementara itu, usai jaksa membacakan dakwaannya, majelis hakim menunda sidang hingga Rabu (6/6) mendatang dengan agenda mendengarkan keterangan saksi yang dihadirkan oleh JPU karena tim penasehat hukum tidak mengajukan eksepsinya. (THA)

Napi Kasus Perampokan Disidang Kasus Ganja Belawan-andalas Amir Saragih, napi kasus perampokan yang ganjar 1 tahun 6 bulan, disidang di Pengadilan Negeri (PN) Medan cabang Belawan dalam kasus kepemilikan narkotika jenis ganja di Rumah Tahanan (Rutan) Labuhan Deli, Rabu (30/5). Sidang yang beragedakan mendengarkan keterangan saksi dari petugas Rutan Labuhan Deli itu dipimpin majelis hakim diketuai Asban Panjaitan SH. Di hadapan majelis hakim salah seorang saksi bernitial TP mengatakan bahwa pihaknya menangkap terdakwa karena diduga memiliki ganja di dalam Rutan. Keterangan saksi sontak dibanta terdakwa. Bahkan dihadapan majelis hakim dan JPU Ninik Saragih SH, terdakwa menuding saksi TP sebagai pemiliknya. Dia mengatakan bahwa ganja masuk dari pintu portir atau loket penerima tamu. Atas keterangan para saksi dan terdakwa berkeyakinan kalau saksi TP diduga terlibat dalam perkara itu. Dalam perkara itu majelis hakim tidak dapat melibatkan saksi TP karena yang diadili sesuai dakwaan JPU. Terpisah Kepala Rutan Labuhan Deli, Muliyadi SH ketika ditanya terkait tuduhan terdakwa terhadap salah seorang anggotanya yang diduga sebagai pemilik ganja saat penangkapan Agustus 2011 lalu mengatakan, bahwa PT akan dilakukan penyidikan secara internal. "Jika dalam penyidikan nantinya Tp terbukti sebagai pemilik ganja pada penangkapan di dalam kamar di Rutan Labuhan Deli, tetap akan kita proses," katanya. (DP)


RAGAM

Kamis 31 Mei 2012

harian andalas | Hal.

6

Delima Pimpin Mabmi Tg Balai tamakan penempatan personal Tanjung Balai-andalas Delima Spd memimpin Majelis sesuai dengan keahliannya. Dalam Adat Budaya Melayu Indonesia pekan ini susunan seluruh kepe(MABMI) periode 2012-2016. Ia ngurusan akan dikirimkan ke Provinsi Sumut untuk terpilih setelah bersegera disahkan. hasil meraih suara Sebelum musda, seterbanyak dalam peluruh pengurus Mabmi laksanaan Musda telah melakukan auMABMI Tanjung Badiensi ke Wali Kota lai di Gedung Raja Tanjung Balai diwakili Bahagia Jalan Ateri. Sekda, Ir Erwin S Pane. Dalam Musda Dikesempatan itu, samMABMI itu, Delima bung Delin, Sekda bermengantongi 4 pesan agar masyarakat suara dari 8 suara. melayu dapat menduDelima Spd menang kung Pemko Tanjung satu suara dari Nedi Balai dalam menjalanHamled, sedangkan kan misi dan visinya PB Mabmi Sumut menjadikan daerah ini absen. Delima Spd sebagai kota religius, Delima kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa pendidikan, perdagangan, indus(29/5) mengatakan kepengurusan tri dan bermartabat. Mabmi yang baru lebih mengu(AS) andalas/hs poetra

JASA PENYEBERANGAN - Kapal motor yang membawa penumpang dan sepeda motor, merapat ke dermaga Pangururan, Kabupaten Samosir, Rabu (29/5). Kapal ini menjadi salah satu sarana transportasi untuk membawa wisatawan maupun penduduk sekitar Danau Toba.

Terlambat Kerja Karena Macet Dari nomor : +6281396575xxx Bapak Kadis Bina Marga, kami atas nama masyarakat Kel Mabar Hilir Kec Medan Deli mohon bagaimana mengatasi kemacatan jembatan yg menghubungkan antara dari metal ke Ps3 klo pagi kami sering terlambat kerja, kalo petang kami ketinggalan sholat magrib. jadi kami mohon kepada Bapak agar dapat mencari solusinya.

Apa Syarat Buat Akte Kelahiran Dari nomor : +6281265458xxx Saya mau tanya, syarat buat akte kelahiran, dan apa bsa saya ngurusnya sementara saya seorang janda, tolong dijawab, saya pingin tahu.

Jawab : Terima kasih atas pertanyaan ibu ! dijelaskan bahwa seorang janda bisa mengurus akta kelahiran, dengan membawa persyaratan sebagai berikut : 1. surat pengantar/keterangan dari kelurahan. 2. surat lahir/ijazah (bagi yang telah dewasa). 3. Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk. 4. Surat Nikah atau Akta Perkawinan.

Lampu Jalan Setahun Tak Berfungsi Dari nomor : +6283197871xxx Bapak Walikota Medan dan Dinas Pertamanan Kodya Medan, sudah setahun lampu jalan yang berada di Jalan Dame Amplas tidak menyala (berfungsi) warga mengharap dan menunggu perbaikannya. Trim`s

Siang Nyala Terus Dari nomor : +62819800xxx

Yth Pak Walikota, mhn Lampu Jalan Di Karya Darma, simpang Jln Sehati Diperbaiki Panelnya Otomatis, krn Siang Lampu Nyala Terus

Jalan Unika Simalingkar B Minta Diaspal Dari nomor : +6281361427xxx Pak wali kota yth. Jln Unika Simalingkar B, sampe sekarang tidak di aspal. Lampu jalan juga banyak yg mati di Jln Unika. kami bayar pajak pak utk penerangan jalan. TQ MASYARAKAT LINGKUMGAN IX.

Mobil Dinas Parkir Sembarangan Dari nomor : +628566322xxx yth Bapak Walikota Medan tolong tarik mobil dinas BK 9523 H mobil dinas tersebut sering parkir sembarangan, parahnya 3 mobil dinas yg punya 1 orang di Gg Jawa Jln Kpten Muslim Kel Sei Sikambing Kec Medan Helvetia. kalau gk ada lapangan parkir jangan sok bawa mobil dinas kerumah.

Tindak Kepling 8 Kel Tegal Sari I Dari nomor : +6285276288xxx Pak wali tolong kepling kelurahan tegal sari 1 ling 8 ditindak karna warga yg mengurus surat apa pun gak pernah beres

Gaji Cuma Rp 600.000, Minta Dinaikkan Dari nomor : +6282167041xxx Kpd pak Walikota Mdn. kenapa gaji kami petugas kebersihan, PD Pasar Pemko Mdn ko Cuma enam ratus ribu. kapan kami naik gaji. Pak walikota Mdn.

Satpam SMA GBKP Diancam Dihabisi Saat Mengatur Parkir Mobil Pria Mengaku Anak Bupati Karo Tanah Karo-andalas Jian Ginting, salah seorang satuan pengamanan (Satpam) SMA GBKP di Jalan Mariam Ginting, Kabanjahe dimaki-maki dan diancam akan ‘dihabisi’ oleh pria yang mengaku anak Bupati Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, Rabu (30/5) sekira pukul 10.30 WIB. Peristiwa itu berawal ketika Jian Ginting menegur pria yang mengemudi mobil dengan nomor polisi BK 143 M untuk parkir sesuai dengan lokasi yang telah ditentukan. Namun pria itu tak mengubris Jian Ginting dan justru

LSM Panji Demokrasi

mobilnya seperti yang ditirukan sebaliknya langsung marah dan Jian Ginting kepada wartawan. membentak-bentaknya. Meskipun begitu, Tak hanya itu, Jian Ginting pun Jihan pun sempat berusaha mendekati diancam akan pria yang memiliki ‘dihabisi’ pria yang ciri-ciri berbadan mengaku anak gemuk dan berkeBupati Karo pala plontos itu, tersebut. Spontan bahwa dirinya hanya saja peristiwa sebagai satpam yang menimpa menjalankan tugas Jian Ginting (40) sesuai aturan. itu menjadi Namun penjeperhatian pululasan Jian Ginting tak han warga yang digubris oleh pria datang langsung berinial K Surbakti, ke lokasi kejadian. Jian Ginting mobil mewahnya “La itandaim malah diparkirkannnya sesuka aku, aku anak bupati, ku intek hatinya. Melihat itu Jian pun engko kari i je, (tak kenal kau kembali ke pos jaga tempatnya sama ku, aku ini anak bupati. Ku bertugas. habisi kau nanti di sini),” bentak Menyikapi sikap kasar pria itu, pria yang masih tetap di dalam

Jihan Ginting akan membawa persoalan ini ke ranah hukum jika tidak ada itikad baik K Surbakti untuk meminta maaf. “Saya tidak terima dimaki-maki dan merasa terlecehkan sebagai satpam,” ujarnya sembari mengatakan bahwa kejadian yang menimpanya itu sudah dilaporkannya ke pihak keluarganya. Secara terpisah, Kepala Sekolah SMA GBKP, A Tarigan saat dikonfirmasi melalui selulernya, Rabu (30/5) sekira jam 16.00 Wib membenarkan adanya kedatangan anak Bupati Karo bernama Kompido Surbakti alias Pido yang sedang menemani salah seorang anak saudaranya guna mengambil SKHUN. Namun Kasek mengaku tidak mengetahui adanya perselisihan antara anak bupati dengan satpam. (NT)

Ancam Demo Polres Tanah Karo

Tanah Karo-andalas Pascapenetapan Robert Perangin-angin sebagai tersangka oleh Polres Tanah Karo dalam kasus keterlibatan pemungutan restribusi batu dolomite tanpa ada payung hukum peraturan daerah (Perda), hingga kini penuntasan kasusnya masih mengambang. Bahkan Robert Perangin-angin saat ini sudah dilantik sebagai Kadis Kominfo dan PDE Kabupaten Karo. Lambannya penanganan kasus yang menimpa Robert Peranginangin itu, Ketua DPP LSM Panji Demokrasi, Chici Ardi mengancam akan melakukan aksi demo di Kan-

tor Polres Tanah Karo, karena dinilai penanganan kasus pungutan liar penuntasan terkesan lambat. “Kami akan lakukan aksi demo di Polres Tanah Karo karena awalnya kasus ini ditangani di sana. Apalagi saat ini banyak kasus yang belum tuntas ditangani Polres, baik itu kasus dugaan korupsi proyek pemeliharaan periodik Jalan Tongkoh-SP Tanjung Barus senilai Rp 2.605.700.000, maupun kasus pembunuhan Bripka Hotmajon Matondang, serta masih banyak kasus lainnya,” kata Chicy kepada wartawan kemarin. Chici Ardy menilai, Polres Ta-

nah Karo terkesan memperlambat proses penuntasan kasus dugaan pungli itu, padahal penetapan tersangka dalam kasus ini sudah di lakukan oleh kepolisian. "Kami juga akan lakukan aksi demo di Poldasu selaku atasan dari Polres Tanah Karo. Kami akan minta fungsi kontrol dari Poldasu,” tukasnya. Sebelumnya, Ketua DPD LSM GEMPITA Kabupaten Karo, Robinso Purba juga mengharapkan pihak Polres Tanah Karo untuk lebih aspiratif mendengar keluhan masyarakat. “Masyarakat membutuhkan penjelasan mengenai alasan, mengapa kasus yang melibat-

kan pejabat lambat penanganannya, sementara kalau masyarakat miskin yang berbuat salah, maka langsung diproses dan dijebloskan kedalam penjara,”katanya. Kapolres Tanah Karo AKBP Marcelino Sampow yang dikonfirmasi andalas melalui selulernya, Rabu (30/) sore, tidak mendapat balasan sampai berita diterbitkan. Sebelumnya, Marcelino Sampow kepada andalas mengatakan bahwa dirinya berjanji menuntaskan kasus tersebut. “Kalau sudah ditetapkan sebagai tersangka, tidak akan diturunkan menjadi saksi, jadi kasusnya masih lanjut ya, ujarnya. (NT)

Oknum Camat dan Kades Patumbak Diduga Terbitkan SKT Tanjung Morawa-andalas Oknum Camat Patumbak, Cs dan Kades Patumbak II, Sap diduga telah menerbitkan surat keterangan tanah (SKT) di areal Hak Guna Usaha (HGU) Kebun Patumbak PTPN 2. Perbuatan yang dilakukan kedua oknum itu dinilai tidak mengindahkan surat edaran (SE) Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan, agar tidak menandatangani segala bentuk surat yang berkaitan dengan areal PTPN2. Informasi yang diperoleh Cs mengeluarkan surat ganti rugi tanah atas nama H Suprayitno sesuai dengan register nomor: 592.2/254/ PTB/IV/2011 pada 6 April 2011 dengan luas 13.858 meter persegi yang dibeli dari Marsono selaku warga Dusun IV, Desa Patumbak II, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (30/5). Dihari yang sama, Cs juga mengeluarkan surat ganti rugi (SGR) atas nama Edi Santoso sesuai dengan register nomor: 592.2/225/PTK/IV 2011 yang digantirugikan dari Marsono. Namun, guna penandatanganan surat itu, Cs juga diduga melibatkan Syn selaku oknum Kasi Pemerintahan Kantor Camat Patumbak. Sebelum Cs membubuhkan tandatangan, kedua surat tersebut ditandatangani Sap selaku sesuai dengan surat keterangan nomor 592.2/ 486 atas nama Edi. Dan untuk surat keterangan untuk H Suprayitno, Sap

juga mengeluarkan surat nomor 592.2/484. Bahkan guna meningkatkan pengurusan surat tanah yang ditandatangani Cs, Sap juga mengeluarkan surat silang sengketa berdasarkan surat 590/497 dan 590/496 atas nama kedua tersebut. Kabarnya, lokasi tanah yang ditandatangani Cs dan Sap saat ini diperuntukkan pembangunan ternak ayam milik PT Perunggasan Prima Sejahtera (PPS) dan Pabrik Sabun yang lokasi tanahnya sama-sama di Dusun IV, Desa Patumbak II. Sementara Menejer Distrik Rayon Selatan PTPN 2 Ir Josian Tarigan kepada andalas mengatakan surat tanah yang ditandatangani Cs memiliki HGU nomor 114 tahun 2003 serta perpanjangan HGU sesuai dengan surat keputusan Gubsu yang bernomor 188.44/871/KPTS/ 2011 tertanggal 23 september 2011. Oknum Camat Patumbak, Cs yang dikonfirmasi wartawan membenarkan pihaknya ada menandatangani surat tanah di areal eks HGU PTPN2 Kebun Patumbak. Namun surat yang ditandatangani itu memiliki surat keterangan dari Menejer Kebun Patumbak. ‘’Surat tanah yang ditandatangani itu atas nama, Acai, Akien, Riono dan Edi, seluruhnya di Desa Patumbak II yang ditandatangani Sap selaku kepala desa tidak masuk lagi HGU,’’ katanya. (TOM)


EKONOMI BISNIS

Kamis 31 Mei 2012

andalas/asril tanjung

PELUANG INVESTASI – Seorang remaja putri menarikan tarian “Selamat Datang” untuk menyambut rombongan mantan Presiden Nigeria Mr Obasanjo, yang tiba di Vip Room Bandara Polonia Medan, Selasa (29/5) dalam rangka menjajaki peluang investasi di Sumatera Utara khususnya Kota Medan.

Empat Pabrik Es di Belawan Terancam Bangkrut Belawan-andalas Kepala Perum Prasarana Pelabuhan Perikanan Belawan (PPSCB) S Siagian SE dan Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB) Ir Julius Silaen mengaku, kebutuhan pasokan es di wilayah kerja PPSB diperkirakan sebanyak 11.700 batang per hari. Sementara, produksi es dari 4 pabrik yang ada di dalam wilayah kerja PPSB hanya dapat membuat 9000 batang. Kekurangan es itu didatangkan dari luar PPSB dari lima pabrik es tapi sudah melebihi dari kekurangan sebanyak 2700 batang. Demikian disampaikan S Siagian

dan Julius Silaen kepada andalas, Selasa (29/5) di Belawan. Menurut kedua pejabat itu, kelima pabrik es dari luar PPSB sudah menguasai pasar es di PPSB, sehingga membuat bangkrut pabrik es yang ada di wilayah PPSB. Sebelumnya, pihak PPSB sempat dituding memonopoli pasokan es oleh Assosiasi Pengusaha Perikanan Gabion Belawan (AP2GB) dengan cara mengatur kuota dari luar, tapi tudingan tersebut langsung ditepis kedua pejabat tersebut. "Tak benar kami melakukan penyetopan paksa es dari luar, melainkan kami hanya membatasi kuota yang telah ditentukan, yakni sebesar 500 batang per harinya. Pengaturan kuota itu bertujuan untuk menyelamatkan nasib 4 pabrik es di PPSB yang terancam bangkrut," tambah Siagian dan Julius Silaen. Menurut Silaen, sebelumnya telah mensosialisasikan melalui suratnya nomor

643/PPSB.B/PL.210/III/2012 serta sesuai hasil kesepakatan para pengusaha/pemilik pabrik es yang berada di dalam dan luar kawasan PPSB menunjuk pelaksana untuk penertiban distribusi pemasaran es melalui Koperasi Karyawan Nusatarawan Belawan (KKNB). Dikatakannya, dari beberapa kali pertemuan antara pengusaha pabrik es di luar dan dalam kawasan PPSB disepakati yaitu, pemesanan atau order es melalui Unit Kerja Usaha Koperasi, petunjuk operasional atau mekanisme operasional pemasaran es dengan harga es yang besar Rp 11.000 per batang. Sedangkan yang kecil Rp 8500 per batang hingga Rp9500 per batang dan es diterima ditempat. Ketentuan tersebut mulai diberlakukan sejak 7 Mei 2012, sedangkan pembayaran es dilakukan dengan tunai maupun kredit, jika kredit waktunya selambatlambatnya 1 bulan pada bulan yang

bersangkutan dan ditagih langsung oleh bendaharawan Unit Kerja Usaha Koperasi, bahwa dengan surat kuasa yang diberikan oleh pengusaha pabrik es. Terpisah, alasan penolakan pihak AP2GB diantaranya, karena surat UKUKKNB itu dinilai bertentangan dengan UU No 5 tahun 1999 tentang larangan praktik monopoli dan menimbulkan persaingan usaha tak sehat. Sebab, semua order/ suplay es yang bertujuan ke PPSB harus melalui UKU-KKNB dengan harga es Rp 11.000 per batang besar dan Rp 9.500per batang kecil. Tindakan atau perbuatan UKU-KKNB tersebut jelas bersifat monopoli, karena nyata-nyata telah menghalangi atau menghambat anggota AP2GB selaku pelanggan pabrik es selama ini tidak lagi berhubungan langsung dengan pabrik es, baik menyangkut harga, kualitas maupun kuota es. (DP)

Transaksi Rp879,2 Juta Pameran dan Pasar UMKM Sukses Pameran dan Pasar UMKM 2012 yang diselenggarakan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Utara pada 24-30 Mei di Pendopo Universitas Sumatera Utara berlangsung sukses. Selama pameran berlangsung peserta pameran yang memasarkan multi produk UMKM secara keseluruhan berhasil mencatat transaksi penjualan senilai Rp 879, 2 juta. ”TRANSAKSI ini meningkat mencapai 50 persen lebih dibandingkan transaksi pada event serupa pada tahun lalu. Begitu juga dengan jumlah peserta yang terlibat dalam pameran dan pasar UMKM kali ini yang mencapai 174 peserta yang mengisi 125 stan,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut, Ir Jonni Pasaribu dalam sambutannya pada penutupan Pameran dan Pasar UMKM Sumut. Jonni Pasaribu mengatakan, pemerintah provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Koperasi dan UKM Sumut akan terus berusaha untuk membantu mempromosi-

STAN TERBAIK – Ny Rektor USU Prof DR Syahril Pasaribu didampingi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut, Ir Jonni Pasaribu, diabadikan bersama peserta stan terbaik dan terinovasi Pameran dan Pasar UMKM 2012 di Pendopo USU, Rabu (30/12). (andalas/sulaiman) kan produk UKM. ”Kegiatan ini diharapkan mampu membantu pelaku UMK untuk mempromosikan dan memasarkan produk dan sebagai wahana untuk meningkatkan partisipasi pelaku UKM, asosiasi, pengusaha dan wirausaha muda dalam mengembangkan kegiatan usahanya,” ujarnya. Rektor USU Prof DR Syahril Pasaribu yang menutup secara resmi Pameran dan Pasar UMKM 2012 memberikan apresiasi

kepada Pemerintah Provinsi Sumut c/q Dinas Koperasi dan UKM Sumut yang telah menggelar dengan sukses kegiatan ini di Pendopo USU. Syahril Pasaribu mengatakan, USU siap mendukung dan bekerjasama dengan Pemprovsu dalam mengembangkan keberadaan UMKM di Sumatera Utara. Hal ini sesuai dengan keinginan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho yang tetap komit-

men untuk menciptakan wirausahawirausaha muda dari universitas. “Jadi, para mahasiswa yang telah lulus tidak lagi berpikir bagaimana mencari kerja, tetapi bagaimana bisa menjadi wirausaha. Terus terang saya salut dengan tingginya animo mahasiswa maupun masyarakat yang setiap hari ramai mengunjungi lokasi pameran dan pasar UMKM ini. Jadi saya mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara kegiatan ini,” katanya. Di akhir acara penutupan Pameran dan Pasar UMKM 2012, dihadiri Asisten I Pemprovsu, Hasiholan Silaen, Edy Sofyan, sejumlah SKPD, pelaku UMKM, asosiasi, stakeholder UMKM dan mahasiswa. Sekda Provsu Nurdin Lubis juga hadir mewakili Gubernur Sumatera Utara usai penyerahan pemenang beberapa hadiah perlombaan. Di kesempatan itu juga diumumkan stan terbaik yang diraih Hinai Keramik, Stan Kabupaten Batu Bara (kerajinan tenunan songket) dan Kabupaten Labura (multi produk). Sedangkan untuk stan terinovasi diraih Batik Pelopor Jaya, Stan Kota Tanjung Balai dan Kabupaten Palas. (MA)

harian andalas | Hal.

10

BI MEDAN SOSIALISASI LTV

DP serta Format LHBU dan Pelaporan SBDK Medan-andalas Untuk meningkatkan kehati-hatian bank dalam pemberian KPR dan KKB serta untuk memperkuat ketahanan sektor keuangan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Medan menggelar Sosialisasi Kajian Stabilitas Keuangan, Laporan Pengawasan Perbankan serta Ketentuan Bank Indonesia tentang Loan To Value (LTV), Down Payment (DP) serta Format LHBU dan Pelaporan SBDK, di kantor perwakilan BI Medan dengan peserta perbankan, awal pekan lalu. Dwitya Poetra Soeyasa selaku Deputi Grup Stabilitas Sistem Keuangan Direktorat Penelitian dan Pengaturan Perbankan (DPNP) dalam keterangannya mengatakan, dalam sosialisasi ini, BI berencana memberlakukan pengaturan LTV Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) dan DP Kredit Kendaraan Bermotor (KKB). Untuk DP bagi KKB roda dua minimal DP sebesar 25 persen, roda empat minimal DP 30 persen, dan roda empat atau lebih untuk keperluan produktif minimal DP 20 persen. Dalam penetapan surat edaran juga dijelaskan, beberapa syarat melakukan kredit yakni, merupakan kendaraan angkutan orang atau barang yang memiliki izin yang dikeluarkan oleh pihak berwenang untuk melakukan kegiatan usaha tertentu, diajukan oleh perorangan atau badan hukum yang memiliki izin usaha tertentu yang dikeluarkan oleh pihak berwenang dan digunakan untuk mendukung kegiatan operasional dari usaha yang dimiliki. Dwitya Poetra Soeyasa menjelaskan, Rasio LTV, yakni angka rasio antara nilai kredit yang dapat diberikan oleh Bank terhadap nilai agunan pada saat awal pemberian kredit, maksimal penetapan sebesar 70 persen. Sementara, ruang lingkup KPR meliputi kredit konsumsi kepemilikan rumah tinggal, termasuk rumah susun atau apartemen tetapi tidak

termasuk rumah kantor dan rumah toko, dengan tipe bangunan lebih dari 70 meter persegi. Pengaturan mengenai LTV dikecualikan terhadap KPR dalam rangka pelaksanaan program perumahan pemerintah. “Suku bunga yang cenderung turun dan tetap berpotensi turun akan meningkatkan pertumbuhan kredit, dan peningkatan resiko kredit atau biasa disebut kredit macet. Kami menganalisis bahwa pertumbuhan kredit tercepat akan terjadi di kredit konsumsi dan itu di dominasi oleh KPR dan KKB,” ujar Dwitya Poetra Soeyasa. Dijelaskan, penetapan DP lebih rendah untuk kendaraan bermotor yang bersifat produktif dalam rangka mewujudkan keberpihakan kepada pihak yang memanfaatkan kredit kendaraan bermotor, yang secara resmi digunakan untuk kegiatan produktif namun tetap mempertimbangkan aspek prudential. Sementara, DP yang dipersyaratkan dihitung berdasarkan nilai perikatan agunan dan besaran LTV untuk KPR maupun DP untuk KKB tersebut, akan disesuaikan dari waktu ke waktu dengan memperhatikan kondisi perekonomian terkini. Lebih lanjut disebutkan, bank yang telah memiliki kebijakan dan prosedur tertulis mengenai pemberian KPR dan KKB sebelum surat edaran berlaku, wajib menyesuaikan kebijakan prosedur tersebut serta menyampaikannya kepada Bank Indonesia paling lambat 3 (tiga) sejak surat edaran Bank Indonesia berlaku. Ketentuan mengenai besaran LTV untuk KPR dan DP untuk KKB mulai berlaku pada tanggal 15 Juni mendatang. “Pengenaan sanksi diberikan kepada bank yang melanggar ketentuan tersebut di atas berupa pengenaan sanksi adminsitratif sebagaimana tertuang dalam Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.11/25/PBI/ 2009 tanggal 1Juli 2009 mengenai Penerapan Manajemen Risiko,” tandasnya. (SIONG)

Pemerintah Tetapkan Rumah Tipe 36 Rp 88 Juta Medan-andalas Pemerintah pusat akhirnya menetapkan harga rumah tipe 36 untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebesar Rp88 juta per unit. Penetapan harga itu lebih tinggi Rp18 juta dari harga awal Rp70 juta. Kepastian ketetapan harga rumah tipe 36 diakui Ketua Real Estat Indonesia (REI) Sumut Tomi Wistan, kemarin. Menurut dia, REI Sumut menerima surat edaran dari Kementrian Perumahan Rakyat (Kemenpera) terkait harga baru MBR. Ketentuan tersebut didasarkan pada Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 7/2012, di mana, harga rumah MBR sebesar Rp88 juta per unit. “Peraturan tersebut menyebutkan, harga rumah tipe 36 di wilayah yaitu Rp88 juta,” kata Tomi di peraturan tersebut, mengganti Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 4/2012 yang menetapkan harga rumah MBR sebesar Rp70 juta dari fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP). Menurut dia, keputusan tersebut cukup ideal untuk pengembangan rumah bersubsidi. Harga yang ditetapkan pemerintah, sesuai dengan harapan pengembang yaitu pada kisaran Rp80-Rp90 juta per unit. Usulan tersebut, lanjut

dia, telah diajukan sejak lama kepada kementerian perumahan rakyat melalui REI pusat. Dia menilai, harga tipe 36 sebesar Rp88 juta cukup realistis mengingat harga material bangunan dan lahan sangat mahal. Pihaknya optimistis, target pemerintah yang dibeban kepada REI bisa tercapai. Asalkan, tidak ada peraturan-peraturan yang menghambat pembangunan rumah bersubsidi itu. “Kita mendapat porsi 20 persen dari target nasional sebesar 200 ribu unit untuk 2012,” imbuh dia. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, penjualan rumah tipe 36 sempat melambat. Hal itu disebabkan murahnya harga jual sesuai ketetapan pemerintah. Pengembang tidak mungkin menjual rumah tipe tersebut seharga Rp70 juta. Menurut dia, selama Januari-April 2012, penjualan rumah tipe 36 hanya mencapai 377 unit.Padahal, penjualan pada periode yang sama tahun lalu, mencapai puluhan ribu unit. Selain itu, pencapaian tersebut juga memanfaatkan sisa lahan serta stok rumah dari periode sebelumnya. Pengembang, tegas Tomi, tidak berani melakukan pembangunan rumah tipe 36. Pengembang, lebih memilih menunggu revisi harga jual yang disesuaikan FLPP. (RIL)

INFO FILM

PALLADIUM 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.3020.20 BINJAI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.1520.05

HERMES XXI (3D) PALLADIUM 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10 SUN HERMES XXI 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40 THAMRIN 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25

THAMRIN SUN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 HERMES XXI 12.00-14.1016.20-18.30-20.40 PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

HERMES XXI (3D) SUN THAMRIN BINJAI 12.15-15.00-17.45-20.30 PLAZA 12.30-15.15

PALLADIUM 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 PLAZA 12.15-14.15-16.15-18.1520.15

BINJAI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40


SUMATERA UTARA

Kamis 31 Mei 2012

Pemilu 2014 Kembali Gunakan Sistem Mencoblos Pangururan-andalas Anggota KPU Sumut Turunan B Gulo mengungkapkan, pada Pemilu 2014 nanti, pemilih kembali akan menggunakan suara dengan cara mencoblos pada kertas suara seperti yang diperintahkan Undang-Undang No 8 Tahun 2012. Hal itu disampaikan Turunan Gulo selaku narasumber pada Sosialisasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pemilu dan Pemilukada diselenggarakan KPU Samosir, bersama narasumber lainnya Rajin Sitepu SH MHum yang juga anggota KPU Sumut, di Hotel SaulinaPangururan, Selasa (29/5). Sesuai dengan UU No 8 Tahun 2012, pemberian suara Pemilu anggota DPR, DPD, DPRD prov, dan DPRD kabupaten/ kota dilakukan dengan cara mencoblos satu kali padanomor/tanda gambar parpol dan/atau nama calon pada surat suara dan juga pada Pemilu 2014 ini juga disebutkan pemilih tidak terdaftar di DPT dapat memilih menggunakan KTP atau paspor. "Dengan ketentuan memilih di TPS sesuai alamat tertera di KTP/paspornya dengan terlebih dahulu mendaftarkan diri pada KPPS setempat dan dilakukan 1 jam sebelum selesainya pemungutan suara di TPS setempat,” ujar Gulo. Dikatakan, KPU wajib menetapkan secara nasional hasil Pemilu paling lambat 30 hari setelah Hari Pemilihan dengan melakukan penetapan kursi pada setiap partai peserta Pemilu dengan persyaratan partai politik peserta Pemilu tersebut harus memenuhi ambang batas perolehan suara sekurang-kurangnya 3,5 % dari jumlah suara sah secara nasional (PT). Sementara Bilangan Pembagi Pemilih (BPP) didapat dengan cara membagi jumlah suara sah partai politik peserta Pemilu yang lolos PT dengan jumlah kursi di satu dapil. Sementara, Rajin Sitepu membicarakan tentang jenis pelanggaran Pemilu/ Pemilukada yang terdiri dari pelanggaran administrasi Pemilu dan pelanggaran pidana Pemilu. Di tempat yang sama, Anggota KPU Samosir Fernando Sitanggang SH, membidangi Divisi Hukum, Humas dan Hubungan Antara Lembaga menyatakan, kegiatan ini berasal dari anggaran APBN untuk Sosialisasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pemilu dan Pemilukada dilakukan KPU Samosir dengan peserta dari perwakilan setiap partai politik, tokoh masyarakat, pemuda dan mantan penyelenggara Pemilu Adhoc lalu. (FS)

Dugaan KKN di SDN 020273 Binjai Utara Disorot Binjai-andalas Ajang KKN yang dipertunjukkan para guru dan kepala sekolah di SDN 020273 Kebun Lada, Kecamatan Binjai Utara telah menarik perhatian para aktivis anti korupsi di Kota Binjai. Seperti diungkap Ketua PC SATRIA Kota Binjai, M Jend Edward Hutabarat kepada andalas, Rabu (30/ 5), itulah salah satu bentuk nyata dari KKN yang tumbuh dan berkembang di Kota Binjai. Bahkan, bukan hanya di SDN 020273 Binjai Utara, tapi praktik KKN seperti itu juga banyak terjadi di sekolah- sekolah yang lain. Karena itu, harus diusut dan diberantas habis. “Kalau terbukti benar, pengangkatan CPNS itu pun harus dibatalkan,” tegasnya. Seperti sudah diberitakan andalas, pengangkatan CPNS guru honorer di SDN 020273 Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Binjai Utara dituding berbau KKN. Sebab, pengangkatan itu tidak sesuai dengan ketentuan berlaku. Sebagaimana diungkapkan beberapa sumber kepada andalas, di sekolah itu terdapat 3 tenaga guru honorer, salah seorang di antaranya adalah Azriyati Silvia, anak dari kepala sekolah yang lama, Ratna Delly SPd. Ironisnya, menurut sumber Azriyati sering tidak masuk. Mungkin hal itu disebabkan kepala sekolahnya adalah ibu kandungnya sendiri. Nah, setelah ibunya tak lagi menjabat kepala sekolah dan digantikan Septi Miarti Matondang SPd, perangai Azriyati tidak berubah. Hal itu tentu menimbulkan kecemburuan dan keresahan bagi guru yang lain. Apalagi, ternyata namanya terdaftar dalam database yang akan diusulkan untuk diangkat menjadi CPNS. Menurut rumor berkembang hal itu terjadi diduga karena lobi dilakukan ibunya, Ratna Deli SPd. Jika benar, maka hal itu menunjukkan betapa KKN memang semakin tumbuh subur di Kota Binjai. Apalagi, Kepala SDN 020273, Septi Miarti Matondang, SPD ketika dikonfirmasi andalas di kantornya bebarapa waktu yang lalu mengakui bahwa Azriyati memang tidak aktif, sebab kadang datang (masuk) dan kadang tidak. (BD)

harian andalas | Hal.

12

Guntur Manurung SE Reses di Laut Dendang

Rp 30 Miliar ABDB Sumut Disalurkan untuk Deli Serdang

andalas/firdaus tanjung

RESES - Anggota DPRD Sumut, Guntur Manurung SE (tengah) bersama Kades Laut Dendang, Suwardi dan P3TR Nazaruddin Harahap, dalam kegiatan reses di Balai Desa Laut Dendang, Rabu (30/5).

Percut Sei Tuan-andalas APDB Sumut yang disalurkan untuk kebutuhan masyarakat Kabupaten Deli Serdang tahun 2012, sekitar Rp30 miliar. ADBD ini bisa dimanfaatkan Deli Serdang dalam rangka pembangunan infratruktur, pertanian, pendidikan, kesehatan dan lainnya. Besarnya anggaran ADBD untuk Kabupaten Deli Serdang tersebut, diungkapkan anggota Fraksi Demokrat DPRD Sumut, Guntur Manurung SE kepada andalas, saat menggelar reses di Balai Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Rabu (30/5). Reses anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Demokrat ini, disambut meriah lebih dari tiga ratusan warga Desa Laut Dendang. Segudang permasalahan dan masukan disampaikan warga dalam reses itu. Menurut Guntur, reses merupakan salah satu tugas dari setiap anggota dewan dalam rangka mengunjungi konstituen di daerah. Berdialog dengan tokoh masyarakat, agama dan pemuda untuk mendapatkan informasi dan aspirasi mereka pada pemerintah dalam rangka meningkatkan pembangunan di tengah masyarakat. Sebenarnya, kata anggota BKD DPRD Sumut ini, pihak

pemerintah melalui perangkatnya untuk menampung aspirasi masyarakat ini dilakukan melalui musrenbang, baik desa, kecamatan, kabupaten, provinsi maupun nasional. Namun dirasa tidak cukup melalui musrenbang saja untuk menampung aspirasi dari masyarakat itu. Tujuan utama untuk menjaga bagaimana masyarakat ini bisa menyampaikan secara langsung melalui wakilnya kepada pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Secara umum masukan dari warga masyarakat masih banyak pembangunan infratsruktur jalan jalan dan akses antar lingkungan maupun antar dusun yang mengalami kerusakan. Juga mengenai parit atau drainase yang kurang mampu menampung debit air ketika hujan, sehingga berakibat terjadinya banjir. “Inilah yang kita lihat menjadi permasalahan yang sangat penting dari informasi dari masyarakat Desa Laut Dendang,” katanya. Sementara, Kepala Desa Laut Dendang Suwardi mengatakan gembira dan menyampaikan terima kasih kepada anggota dewan, Guntur Manurung SE yang mau turun langsung ke Desa Laut Dendang untuk melihat dan menampung aspirasi masyarakat. (FT)

Pemberian IMB Tanpa Alas Hak Melanggar Hukum Harusnya, kata Imran, Pemkab Deli Serdang tidak mengeluarkan IMB terhadap lahan yang belum memiliki alas hak jelas. Namun di balik itu, sepengetahuannya, tidak mungkin ada alas hak atas tanah garapan yang statusnya di luar HGU. Sebab, belum ada pembebasan lahan terhadap masyarakat yang dilakukan pemerintah, termasuk lahan tersebut. "Sampai saat ini, tidak satupun alas hak di tanah garapan karena belum ada pelepasan resmi dari pemerintah," kata Ketua PAN Deli Serdang ini. Dikatakan, biasanya Pemkab Deli Serdang cukup

Deli Serdang-andalas Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dikeluarkan Pemkab Deli Serdang harus berdasarkan adanya alas hak yang jelas dan tidak bertentangan dengan hukum. Kalau ada IMB keluar tanpa ada alas hak yang jelas, bupati harus tegas menyikapi dan memberi sanksi terhadap oknum mengeluarkannya. "Pemberian IMB tanpa alas hak yang jelas, melanggar hukum dan harus ada sanksinya," tegas Ketua Komisi A DPRD Deli Serdang Imran Obos SE, Rabu (30/5) di Lubuk Pakam, menanggapi kasus tanah eks HGU PTPN II seluas 74 hektar di Pasar IV Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli.

Namun dalam hal ini, pihaknya masih belum mengetahui secara pasti perkembangan kasusnya dan akan menelusurinya. Penelusuran dimaksud adalah melihat sejauhmana Pemkab Deli Serdang mengeluarkan IMB atas lahan tersebut. "Apakah benar tanpa alas hak atau bagaimana, "ujarnya.

teliti dalam mengeluarkan IMB dan tidak sembarangan. Kendati begitu, pihaknya akan melakukan penelusuran seputar lahan tersebut dan masalah IMB-nya serta akan mempertanyakan alas hak pemberian IMB lahan itu (kalau sudah ada). Imran Obos menyebutkan, proses pengeluaran IMB biasanya harus melalui beberapa prosedur dan persyaratan, termasuk alas hak atas lahan dimaksud. Boleh berdasarkan HGB atau HGU. "Dalam hal ini, Pemkab Deli Serdang harus transparan dan penuh keterbukaan menyikapinya karena sangat

berpengaruh pada masyarakat," pungkasnya. Hal senada diungkapkan Ketua Komisi C DPRD Deli Serdang membidangi perizinan, Mikhail TP Purba SH. "Keluarnya IMB, sudah pasti berdasarkan alas hak yang jelas. Tidak mungkin Pemkab Deli Serdang mengeluarkan IMB tanpa alas hak," ujarnya. Namun tidak tertutup kemungkinan kalau ada pemalsuan alas hak, dan Pemkab Deli Serdang tidak mengetahuinya. Komisi C juga akan menelusuri alas hak digunakan untuk mengurus IMB atas lahan tersebut.

Pakpak Bharat Gelar Pelatihan Pengolahan Gambir

Camat Buntu Pane Terima Advis Bupati Asahan

Pakpak Bharat-andalas Tindak lanjut dari kerjasama dilakukan Pemkab Pakpak Bharat dengan Balai Besar Litbang Pascapanen Pertanian Bogor dalam pengolahan hasil pertanian di Kabupaten tersebut. Dinas Perindagkop memperkenalkan teknologi pengolahan gambir dan nenas di Kecamatan Siempat Rube, kemarin. Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM Pakpak Bharat Mangaraja Maha SH mengatakan, melalui pelatihan ini hendaknya semua peserta serius dalam mengikuti, agar ke depan ilmu yang didapatkan bisa menjadi bekal menjadi pengusaha UKM di Pakpak Bharat. Mangaraja Maha menyebutkan, selain wujud nyata ikut menyukseskan program sejuta gambir Pemkab Pakpak Bharat, kegiatan juga bertujuan meningkatkan nilai jual dari hasil pertanian di Pakpak Bharat. Usai

Kisaran-andalas Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP memberikan sejumlah saran tehadap ekspose Kecamatan Buntu Pane yang disampaikan langsung Camat Drs Muhilli Lubis di Halam Kantor Camat setempat, kemarin. Adapun saran bupati di antaranya, tentang bidang pendidikan. Diminta kepada UPT Dinas Pendidikan untuk memperhatikan ruang kelas, karena ke depan tidak ada lagi ruang kelas yang tidak layak. Kemudian, penyebaran tenaga guru harus dilakukan dengan baik. Begitu juga dengan kondisi jalan menuju sekolah harus sudah bagus, diminta kepada Dinas Pekerjaan Umum untuk mengerjakannya. Mengenai persoalan penyelesaian tanah antara masyarakat dan perusa-

PEL PELAATIHAN - Kadis Perindagkop Mangaraja Maha memberi arahan pada pelatihan teknologi pengolahan gambir dan nenas. mendapatkan pelatihan para peserta akan diberikan pelatihan berwira usaha dan memperkenalkan bagaimana melakukan manajemen usaha. Maha optimis, melalui pelatihanpelatihan yang terus dilakukan, ke depan akan terbentuk pelaku-pelaku UKM yang tangguh. Pelatihan teknologi pengolahan gambir dan nenas, diikuti 25 peserta dari 5 kecamatan. (WES)

(TH)

haan, Bupati Asahan Taufan meminta camat harus berdiri tegak di tengah persoalan. Artinya Camat dalam menyelesaikan persoalan tanah tidak berpihak ke mana-mana dan harus tegas mengambil keputusan. “Jangan macam-macam, kalau ada persoalan tanah segera fasilitasi masyarakat dengan perusahaan, “ kata bupati di hadapan masyarakat Buntu Pane yang hadir dalam acara ekspose tersebut. Bupati juga minta kepada masyarakat dan pihak kecamatan untuk segera menyertifikatkan semua tanah wakaf, rumah ibadah dan sekolah. Tujuannya selain agar keberadaannya sah menurut hukum juga lebih mudah mendapatkan bantuan-bantuan dari pemerintah. (FAS)

PDAM Tirta Wampu Terus Lakukan Pengeboran Air Bersih Secanggang-andalas PDAM Tirta Wampu Stabat menambah jaringan baru di Desa Karang Gading, Kecamatan Secanggang, Langkat. Mesin pompa berkapasitas 10 liter/ detik yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat, yang bisa melayani seribu sambungan ke rumah tangga, sudah mulai dikerjakan di desa tersebut. "Pengerjaannya sudah dua minggu dimulai, tapi pengeborannya baru

seminggu berjalan efektif dan hari ini kedalamannya mencapai 100 meter," kata Dirut PDAM Tirta Wampu Stabat Jufrizal SE, melalui staf ahli Teknik Syarifuddin Nasution, di lokasi pengeboran Dusun VI Kacangan Desa Karang Gading, kemarin. Syarifuddin mengatakan, pekerjaan akan rampung dalam waktu tiga bulan dan selambat-lambatnya 4 bulan ke depan, bila tidak menga-

lami kendala. "Alhamdulillah sampai hari ini proses pengeboran masih berjalan lancar, dan kedalaman pengeboran maksimal 200 meter ke dalam tanah. Tapi bila 150 meter sudah mendapatkan air yang bagus dan sehat itu sudah cukup," ujarnya Proses pengerjaan pengeboran tersebut dilakukan ahli bor menggunakan alat bor mesin yang dipandu tiga orang pekerja yang diharapkan dapat dengan secepatnya menyelesaikan proyek

tersebut. Di tempat yang sama, Kepala Dusun VI Kacangan Nanang Susanto menyebutkan, proses pengerjaan pengeboran sejauh pengamatannya juga masih berjalan lancar. Diharapkan, kepada masyarakat untuk ikut menjaga segala sesuatu yang bisa merugikan PDAM. Pasalnya, bila ada peralatan pengeboran yang hilang. "Itu sama artinya merugikan masyarakat, yang ingin menerima manfaat dari jaringan air bersih ini," ujar. (SBR)

andalas/subur syahputra

PENGEBORAN - Terlihat pekerja PDAM Tirta Wampu, melakukan pengeboran di Dusun VI Kacangan Desa Karang Gading Secanggang.

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), H Zainul Fuad, Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman.


SUMATERA UTARA

Kamis 31 Mei 2012

harian andalas | Hal.

13

Warga Simalingkar B Bangga Dikunjungi Ir Washington Pane MSc

Masyarakat Dambakan Perbaikan Jalan, Drainase dan Layanan Umum WARGA Kelurahan Simalingkar B Kecamatan Medan Tuntungan, menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya karena dikunjungi Anggota DPRD Sumut, Ir Washington Pane MSc. Pasalnya, kelurahan tersebut tercatat baru pertama kali dikunjungi wakil rakyat. "Begitu lama kelurahan ini ada, namun seingat kami baru kali inilah dikunjungi wakil rakyat. Kami senang, selamat datang di kelurahan kami Pak," kata salah seorang warga, Pesta Gurusinga dalam kegiatan reses Anggota DPRD Sumut Dapil Sumut I Kota Medan Ir Washington Pane MSc di Aula Kantor Lurah Simalingkar B, Selasa (29/5). Kesempatan "langka" tersebut langsung dimanfaatkan warga untuk menyampaikan aspirasi. Pesta Gurusinga sendiri meminta pemerataan pembangunan drainase jalan. Kemudian agar pelayanan soal izin mendirikan bangunan jangan dibeda-bedakan, termasuk soal E-KTP agar segera dimiliki warga. Andes Situmeang mengharapkan tidak adanya pembedaan pelayanan kepada warga menyangkut JPKMS, Medan Sehat dan Jamkesmas. Warga lingkungan 4 Nursita br Nahulae dan Tiorida br pakpahan

dari lingkungan 5 meminta gang menuju rumahnya diaspal. Demikian juga RWJ Pasaribu yang meminta agar drainase dan jalan di kelurahan menjadi perhatian serius Pemko Medan. "Gang lainnya sudah bagus, tapi gang kami kok nggak diperhatikan," ujar Nursita. Priyo minta untuk dilakukan pelatihan kewirausahaan warga agar ada usaha-usaha baru masyarakat. Demikian juga Roliana br Hasugian yang mengharapkan agar dibuka lapangan kerja untuk memberdayakan para kaum muda di kelurahan itu sehingga tidak terjerumus pada bahaya narkoba. Sementara itu, Rita br Tamba mengharapkan bantuan pemerintah untuk rumah singgah yang didirikannya untuk menampung anakanak dan remaja kurang mampu. "Selama ini mereka ngamen dan jual koran di simpang jalan, karenanya kami dirikan rumah singgah walaupun dengan fasilitas seadanya. Kami belum pernah dapat bantuan, kiranya melalui pertemuan ini kami dibantu dapat bantuan," katanya. Washington Pane yang didampingi Sekretaris Lurah Simalingkar B Ramli Bangun menyampaikan apresiasi atas tingginya kemauan

Pengangkatan Pejabat L Batu Lewat Seleksi Ketat

ARAHAN - Sekdakab Ali Usman Harahap, saat memberi arahan kepada pejabat eselon II yang baru dilantik.

warga menyampaikan apresiasi. Semua aspirasi tersebut, lanjutnya, secara kelembagaan dan pribadi akan diperjuangkannya karena sangat urgen untuk segera direspon intansi yang berwenang. Politisi PPRN yang juga Ketua Komisi B DPRD Sumut ini mengatakan sangat sependapat denga warga bagaimana agar perekonomian warga bertumbuh. Selaku yang membidangi komisi perekonomian, lanjutnya, dia menyarankan warga agar membuat permohonan secara tertulis dan terperinci dan bisa dipertanggungjawabkan, untuk kemudian diusulkan ke instansi bersangkutan agar mendapat bantuan. "Soal semua pelayanan umum, jalan dan drainase tadi, itupun akan kita koordinasikan dengan Pemko Medan. Pada prinsipnya, pemerataan pembangunan harus diutamakan dan pelayanan umum juga harus transparan dan cepat. Ini saya kira menjadi tugas saya, saya sudah catat dan demi kita semua, saya akan memperjuangkannya. Karenanya, mari kita tetap menjadi warga yang baik, yang bertanggung jawab dan memiliki semangat untuk bangkit," harapnya. (**)

ASPIRASI - Anggota DPRD Sumut Ir Washington Pane MSc, antusias menanggapi aspirasi warga dalam reses di Kelurahan Simalingkar B.

'Kera dari Jambi' Dituding Menghina Bupati Karo

Rantau Prapat-andalas Sekdakab Labuhan Batu H Ali Usman Harahap SH mengatakan, pengangkatan pejabat struktural di lingkungan Pemkab dilakukan dengan pertimbangan matang dan seleksi ketat dengan mempertimbangkan loyalitas, kinerja dan manajerial dari pejabat tersebut. Bupati sebagai penentu terakhir dalam pengangkatan seorang pejabat, tentunya menerima masukan dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang senantiasa melakukan penilaian kepada setiap PNS di Labuhan Batu. Demikian ditekankan Ali Usman, pada serah terima 14 pejabat struktrual eselon II di Jajaran Pemkab Labuhan Batu, yang dilaksanakan di ruang data dan karya kantor bupati, kemarin. Untuk itu, Sekda minta para pejabat yang baru dilantik untuk melaksanakan tugas dan amanah diberikan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. "Pejabat yang telah dilantik hendaknya segera mungkin dapat menyesuaikan diri dengan jabatan dan lingkungan kerjanya yang baru sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang ada," imbaunya. (ONE)

Warga Keluhkan Mahalnya Biaya Akte Lahir andalas/robert tarigan

Tebing Tinggi-andalas Menjelang tahun ajaran baru yang mewajibkan setiap siswa baru harus memiliki akte kelahiran dinilai sangat memberatkan warga. Pasalnya, sejak pemberlakuan UU No 23/2006 tentang administrasi kependudukan, untuk memperoleh akte lahir orangtua harus menyediakan dana cukup mahal ditambah lagi dengan rumitnya prosedur pengurusan. Di Kota Tebing Tinggi, untuk mendapatkan akte lahir warga mengaku harus punya uang sedikitnya Rp 400 ribu baru bisa menyekolahkan anaknya. Keluhan tersebut diungkapkan salah seorang warga yang mengurus akte lahir anaknya yang akan memasuki masa sekolah, karena salah satu persyaratan pendaftaran yang harus dipenuhi adalah menyertakan akte kelahiran anak tersebut. Seorang ibu yang tidak ingin disebutkan identitasnya kepada wartawan, Rabu (30/5) mengaku, telah memberikan biaya Rp 400.000 kepada salah seorang pegawai di Kantor Catatan Sipil, yang akan memproses akte kelahiran anaknya.Mahalnya biaya dan rumitnya kelengkapan berkas membuatnya harus bolak-balik datang ke kantor Catatan Sipil. Salah satu yang membuatnya terasa rumit adalah, untuk akte kelahiran anak tidak hanya diperlukan Kartu Keluarga dan KTP saja. Namun juga surat nikah baik dari KUA (bagi yang beragama Islam) atau Akte Nikah dari Kantor Catatan Sipil (bagi nonmuslim), penetapan pengadilan, persidangan dan menghadirkan saksi setidaknya 2 orang. Ditambah lagi harus melunasi biaya administrasi yang tidak murah. (MET)

'KERA JAMBI' - Massa dari LSM LIRA mengaku 'Kera dari Jambi' berorasi di depan gerbang utama Kantor Bupati Karo.

Kabanjahe-andalas Massa bertopeng gambar 'monyet' dan mengenakan atribut LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kabupaten Karo mengaku 'Kera dari Jambi' berorasi di sejumlah titik di kota Kabanjahe, Rabu siang (30/5). Sepanjang jalan yang dilalui mulai dari RSU Kabanjahe Jalan Kapten Selamat Ketaren, Jalan Letnan Mumah Purba, Jalan Kapten Bangsi Sembiring, Jalan Veteran hingga depan gerbang Kantor Bupati Karo Jalan Letjen Jamin Ginting, berorasi dengan menaiki sebuah mobil pickup dan membagi-bagikan selebaran. Teaterikal yang tak pernah dilakukan selama ini dengan menggunakan topeng 'monyet' itu terkesan menyudutkan Bupati Karo. Bupati Karo yang dikenal dengan julukan 'Karo Jambi' seolah dipelesetkan dengan memakai topeng monyet dengan sebutan Kera dari Jambi.

Aksi yang dianggap langka itu mendapat tanggapan keras dari anggota DPRD Karo Eka Jaya Sitepu SE. Saat dimintai tanggapannya Eka Jaya mengaku geram dan menuding aksi itu, menunjukkan sebuah penghinaan terhadap orang nomor satu di Tanah Karo. “Saya minta kepada Kapolres Tanah Karo untuk mengusut aksi orasi yang dilakukan LIRA, itu sudah penghinaan. Saya sebagai wakil rakyat merasa keberatan atas aksi tersebut,” kecam Eka Jaya. Dalam orasi dan selebarannya, mereka mengkritisi janji-janji kampanye Bupati Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti yang hingga hari ini setahun lebih, semua bohong. Dulu Bupati Karo mengaku hanya membutuhkan 'Jengkol Bupati' dan mengabdikan masa tuanya untuk kesejahteraan rakyat, adalah bohong besar. "Di saat ekonomi masyarakat Karo semakin lemah, kenapa justru dibebani dengan urusan birokrasi yang semakin ruwet serta menambah beban masyarakat dalam kenaikan retribusi sangat tinggi," ujar Aditya Sebayang SE, yang menjadi

jubir massa yang juga sebagai Bupati LSM LIRA Kabupaten Karo. Berbagai bentuk pungutan dibebankan kepada rakyat semakin menambah daftar panjang kesengsaraan rakyat. Di antaranya, mulai dari zaman Belanda menjajah Indonesia, pedagang ayam di Kabupaten Karo tidak pernah dikutip sepeser pun untuk setiap satu ekor ayam yang dijual. Tapi, di zaman Bupati Karo Jambi, setiap pedagang ayam harus membayar Rp 500 per ekor yang dijual per hari. “Mberat tuhu nake,” seru Sebayang. Seterusnya, sambung Aditya lagi, sebelum Bupati Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi, setiap truk dolomite hanya dikenakan retribusi sebesar Rp 10.000 per hari. Ntah dari mana rumus dan peraturannya, sekarang setiap truk dolomite dipungut Rp 80.000 per hari. “Kuja kin kerina sen e, nina anak kuta. (kemana semua uang itu kata warga desa)," ujarnya. Mengakhiri orasi, mereka melempar sebuah pertanyaan, “Masih layakkah bapak Kena Ukur Karo Jambi Surbakti menjadi Bupati Karo ?". (RTA)

Penutupan PT Gruti dan TN Jadi Alat Bargaining Pejabat Nias Selatan-andalas Keputusan DPRD Nias Selatan, tentang pencabutan izin serta penutupan aktivitas dua perusahaan yang menebang hutan di Kecamatan Pulau-pulau Batu, Hibala, dan Pulau-pulau Batu Timur, hingga saat ini belum juga dikirim Sekwan kepada pihak terkait. Seperti Pemkab Nias Selatan, Dinas Kehutanan Provinsi dan Menteri Kehutanan Republik Indonesia di Jakarta, sehingga keputusan tersebut diduga sejumlah elemen masyarakat telah dijadikan alat bargaining oknum pejabat. Ketua DPRD Nisel Effendi ketika dikonfirmasi, kemarin, terkait keputusan tersebut tampak kecewa dengan kinerja Sekwan Hans Martin Wau. Pasalnya, dia mendisposisikan untuk segera dikeluarkan rekomendasi penutupan PT Gruti dan PT TN. Dan, rekomendasi segera dikirim kepada pihak terkait."Namun, pihak Sekwan selalu menjawab masih ada kekurangan," beber Effendi di kantornya didampingi Wakil Ketua DPRD Budieli Laia SPd. “Saya heran mengapa putusan itu belum juga dikirim Sekwan. Mereka anggap sepele, padahal semua dokumen sudah diserahkan Pansus,"katanya. Terakhir dokumen dari Gerakan Mahasiswa Nias Selatan (GM Nisel), yang selama ini juga membantu masyarakat untuk menyuarakan warga aspirasi Kecamatan Pulau-pulau Batu, Hibala dan Pulau-pulau Batu Timur. Menyikapi hal itu, Ketua Dewan Pengurus Harian GM Nisel, Sadar Halawa menyebutkan, jika keputusan DPRD itu tidak ditindaklanjuti dengan cepat oleh Sekwan, hal itu merupakan barometer masyarakat terhadap DPRD, bahwa keputusan DPRD dihargai. (EZ)

Program e-KTP di Tebing Tinggi Mulai Berjalan Tebing Tinggi-andalas Program KTP elektronik mulai berjalan di Kota Tebing Tinggi. Semua peralatan sudah sampai di 5 kecamatan. Sedangkan untuk persiapan pelaksanaannya saat ini Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat akan melaksanakan bimbingan teknis tenaga operasional untuk input data. Dinas Catatan Sipil telah berkordinasi dengan pihak Sucofindo selaku penyelenggara bimbingan teknis (bimtek) bagi tenaga operasional input data. Sedangkan pelaksanaannya direncanakan pada tanggal 9-10 Juni 2012 di Aula Hotel Malibou. Demikian dikemukakan Sekretaris Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan, Drs Khairil Anwar Nasution kepada Wakil Wali Kota Tebing Tinggi H Irham Taufik SH MAP, Rabu (30/5) di ruang kerja Wawako terkait persiapan program KTP Elektronik di Kota Tebing Tinggi. Menurut Khairil Anwar, persiapan program e-KTP di Kota Tebing Tinggi sudah hampir final, sebab dari 5 kecamatan yang ada di kota itu. Tinggal Kecamatan Bajenis dan Tebing Tinggi Kota saja yang masih ada kekurangan beberapa jenis peralatannya. “Kita sudah cek di lapangan dan semua peralatan sudah masuk ke kecamatan, tinggal di Kecamatan Bajenis yang ada kekurangan dua jenis peralatan, itu pun sebenarnya sudah bisa dioperasionalkan,”papar Khairil kepada Wakil Wali Kota. (MET)

Oknum Pejabat Dinkes Langkat Dituding Lecehkan LSM Stabat-andalas Moral para pejabat di lingkungan Pemkab Langkat mungkin sudah sedemikian bobrok. Buktinya, akuntabilitas dalam hal pengelolaan keuangan negara kerap diabaikan.Bahkan, keberadaan LSM, yang kerap melakukan pemantauan dianggap sebagai momok membuat alergi para pejabat tersebut. Tujuannya tak lain adalah untuk menghindari berbagai penyimpangan agar tidak

tercium masyarakat. Penegasan tersebut disampaikan Ketua DPP Lembaga Pemantau Hak Asasi masyarakat (LP-HAM) sekaligus Koordinator Indonesian Corruption Watch (ICW) Korda Langkat M Mas’ud, MZ kepada andalas, menanggapi adanya pernyataan salah seorang oknum pejabat di Dinas Kesehatan Langkat yang dinilai telah melecehkan LSM dipimpinnya, kemarin. Pernyataan yang dianggap

telah melecehkan LSM tersebut dilontarkan Kabid Yankes Dinkes Langkat, Ponidi Aswa, Senin kepada Tim Investigasi LP-HAM dipimpin Syahrial saat mempertanyakan surat yang dikirim Lembaganya beberapa waktu lalu, perihal permohonan informasi publik. Saat itu, Ponidi berkelit dan mengatakan surat dikirim LPHAM belum bisa ditanggapi berhubung belum didisposisi

Kadis sembari menunjukkan surat tersebut yang masih berada di mejanya. Mengenai tata cara permohonan informasi, Ponidi mengaku tidak ada masalah dan sudah sesuai mekanisme Undang Undang No 14 Tahun 2008 tentang permohonan informasi publik. Namun menurutnya implementasi dari undang-undang tersebut malah perlu ditinjau kembali, karena auditor resmi sudah ditetapkan

pemerintah yaitu BPK dan inspektorat. Jadi, baik masyarakat maupun LSM tidak layak untuk ikut memantau. “Kalau Undangundang memberikan peluang kepada masyarakat ataupun yang namanya LSM bisa mengevaluasi keuangan pemerintah, bubarkan sajalah BPK dan Inspektorat. Jadi, biar kalian saja yang mengaudit kami,” ujarnya. Pernyataan tersebut jelas

kontroversial dan langsung mendapat tanggapan miris dari Mas’ud MZ selaku pemohon informasi publik. Menurutnya, pemerintah selama ini memaknai transparansi sebagai penyerahan dokumen keuangan kepada lembaga berwenang seperti BPK, BPKP, Inspektorat atau lainnya. Padahal akses publik terhadap dokumen tersebut bukan bagian dari transparansi. (BD)


Kamis 31 Mei 2012

ACEH MEMBANGUN Pansus Honorer DPRK Aceh Barat Diteror Banda Aceh-andalas Tim Panitia khusus (Pansus) tenaga honorer DPRK Aceh Barat, Provinsi Aceh, mengaku diteror melalui pesan singkat agar menghentikan verifikasi ulang data 386 orang honorer yang sudah lulus pemutihan katagori satu (K1) selama 2012.

andalas/effendi noerdin

PENT AS SENI - Para siswa MIN Tanah Jambo Aye, sedang menunjukkan kebolehannya pada pentas seni di acara PENTAS perpisahan di sekolah tersebut.

Pentas Seni Siswa di MIN Tanah Jambo Aye Aceh Utara-andalas Suasana riang gembira bercampur haru, jelas terlihat di raut wajah para siswa MIN Tanah Jambo Aye, Aceh Utara saat melaksanakan pelepasan dan perpisahan kelas VI, yang berlangsung di sekolah tersebut, awal pekan lalu. Sebanyak 185 siswa peserta Ujian Nasional (UN) beberapa hari lalu, sedang menunggu proses kelulusan. Kendati cemas bercampur pilu menunggu nomor kelulusan, tak patah arang, siswa berparas jelita Madrasah Ibtidayyah Negeri (MIN) itu gemparkan jajaran pendidikan se Unit Tehnis Pelaksana Dinas (UPTD) Disdikpora Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara. Pelepasan dan perpisahan siswa MIN yang berkapasitas murid sebanyak 1.163 siswa itu, dihadiri juga dari UPTD dan guru di beberapa sekolah di Tanah Jambo Aye. Dalam kesempatan tersebut, beragam acara pun ditampilkan dengan berbagai aksi pentas si kecil asal MIN ini. Diantaranya, aksi pentas dari sanggar tari Ranup Lampuan siswa setempat, kemudian aksi lainnya seperti Tari Rebana, beberapa Fashion Show berbusana ala Muslim dan

Pidie Tuan Rumah Pencanangan Bulan Bakti GRMA IX Sigli-andalas Kabupaten Pidie akan menjadi tuan rumah Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Aceh (GRMA) IX dan hari kesatuan gerak PKK ke 40 se-Aceh. Pencanangan yang akan dipusatkan di desa Bunien Kecamatan Simpang Tiga pada tanggal 31 Mei yang akan diikuti oleh seluruh Bupati dan Wali Kota se Aceh tersebut, akan dibuka langsung Pj Gubernur H Tarmizi Karim. Zulkifli Yusuf SE, Kepala BPM Kabupaten Pidie selaku penanggung jawab acara Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Aceh IX di Pidie kepada andalas, kemarin mengatakan, sejauh ini pihaknya telah merampungkan semua persiapan untuk pelaksanaan acara dimaksud. Antara lain dengan melakukan rapat dengan semua kepala dinas dan para camat, serta mempersiapkan semua kebutuhan di lapangan pusat lokasi kegiatan. “Insyaallah pada hari H, semua persiapan untuk acara Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Aceh IX ini akan rampung,” tegas Zulkifli Yusuf SE Kepala Badan Pembangunan Masyarakat (BPM) Kabupaten Pidie itu, yang didampingi Ketua Panitia Pelaksana T Tarmizi. Selanjutnya dia juga menambahkan, selain acara Pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Aceh IX, ditempat yang sama yakni desa Bunien Kecamatan Simpang Tiga juga akan dilakukan Pencanangan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 40 se Aceh. Dengan ditunjuknya Kabupaten Pidie sebagai tempat pencanangan dua acara besar tersebut, diharapkan dapat memicu kembali semangat gotong-royong masyarakat Kabupaten Pidie yang sudah mulai memudar pasca tsunami 2004 lalu. Sebab menurut dia lagi, pasca tsunami lalu, masyarakat di Kabupaten Pidie khususnya yang terimbas bencana tsunami tersebut, sempat termanjakan oleh sejumlah NGO asing dengan berbagai bentuk bantuan yang mereka berikan. Kondisi tersebut telah mengakibatkan semangat gotong-royong yang ada pada masyarakat kita menjadi sedikit memudar. (DHIAN/POEL)

Arab, Acara Musikal Drama “The Princess”, serta beberapa tarian umum lainnya seperti Zubi-zubi, Tarian Putih Abu-Abu, Tari Hindia ‘Chayya-Chayya’ dan yang lebih terpana lagi sebuah aksi dari Akil (11) siswa kelas V putra lewat Dance ala Michael Jackson. Ketua panitia acara pelepasan dan perpisahan siswa MIN, Muzakir Spd mengatakan, upaya penyelenggaraan acara-acara seremonial tersebut, sebagai pemicu utama semangat belajar para siswa. Menurutnya, acara tersebut membuktikan wadah pendidikan merupakan suatu tempat yang paling menyenangkan, edukatif menuju spiritualistik pelajar itu sendiri. Acara yang menarik perhatian ratusan para tamu undangan bahkan, para pengguna jalan di kawasan tersebut sudah disiapkan jauh hari. Kepala Sekolah MIN Tanah Jambo Aye, Muhammad SPd I kepada andalas mengatakan, acara tersebut sangat penting bagi siswa. Pasalnya, acara itu merupakan suatu inspirasi. “Apalagi anak usia dini, lebih peka terhadap suasana berbasis hiburan, terutama musik,” katanya. (EN)

Putaran II Pemilukada Abdya 2 Juli Blangpidie-andalas Jadwal Pemilukada putaran kedua yang tidak pasti pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), membuat sebagian masyarakat bertanya-tanya kinerja penyelenggara Pemilukada dalam hal ini Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Abdya. Dihubungi andalas, kemarin, Ketua KIP Kabupaten Abdya Nazli SAg, melalui pesan singkatnya mengaku, jadwal Pemilukada putaran kedua ditetapkan 2 Juli 2012 mendatang. Dan akan diumumkan kepada seluruh masyarakat luas pada saatnya nanti. Selanjutnya, terkait sejumlah tahapan-tahapan Pemilukada pada putaran kedua, akan dibagikan setelah semua bahan yang diperlukan selesai ditanda tangani oleh Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Abdya. (AS)

Gaji Guru Honor Acut Belum Dibayar Aceh Utara-andalas Sebanyak 160 guru honor Bakti Murni mulai SD, SMP dan SMA di Kecamatan Sawang, Aceh Utara (Acut) mempertanyakan gaji bulanan yang dibayar setiap tanggal 3 Mei sebesar Rp 300 ribu, hingga saat ini tak kunjung dikucurkan. Padahal, mereka sangat membutuhkan untuk keperluan sehari-hari bagi keluarganya. Salah seorang guru yang tidak ingin ditulis namanya kepada andalas, kemarin menyebutkan, gaji mereka sampai tanggal 28 Mei belum kunjung dibayar. Padahal bulan-bulan sebelumnya, gaji kami dibayar tepat waktu setiap tanggal 2 Mei. Namun, bergeser hanya satu atau dua hari,” tuturnya yang diamini guru lainnya. Dikatakan guru SD itu, jumlah guru Bakti Murni khusus Kecamatan Sawang terdapat 160 orang, mulai SD, SMP dan SMA. Sedangkan jumlah total kecamatan di Aceh Utara terdapat 27 kecamatan. “Padahal honor kami Rp300 ribu bulan. Kami menjadi bingung kalau seperti ini,” ujarnya. Ia menambahkan, apabila permasalahan honor ini tak digubris, mereka akan melakukan aksi pada akhir Juni nanti di depan gedung DPRK Aceh Utara serta di depan Kantor Bupati. Alasan aksi ini, karena sebelumnya pada 2010 pernah mereka lakukan. Hasilnya, pencairan honor cepat ditangani sesuai waktunya. (BT)

"Saya diteror agar tidak melanjutkan verifikasi ulang ini, tapi kegiatan ini tetap kami lanjutkan sebab sudah ada temuan data honorer yang fiktif lulus pemutihan," kata Wakil Ketua tim Pansus DPRK Aceh Barat Ramli di Meulaboh, Rabu. Pernyataan tersebut disampaikan dalam pertemuan bersama sejumlah perwakilan honorer Aceh Barat yang datang melakukan aksi protes untuk kedua kalinya meminta agar tim pansus menghentikan verifikasi ulang secara menyeluruh honorer K-1. Kata Ramli, setelah melakukan peninjauan hasil sementara ada sebanyak 31 orang tenaga honorer Aceh Barat ditemukan melakukan pemalsuan data, sehingga bisa masuk pemutihan katagori satu. Jelasnya, padahal dalam pesan singkat yang diterima kalangan DPRK ini ada sebanyak 100 orang lebih data honorer fiktif yang sudah

lulus pemutihan K-1, namun belum berani dipastikan sebab belum ada pembuktian. "Data sementara yang kami temukan malahan ada satu orang nama mantan anggota DPRK periode 2004-2009 yang juga ikut pemutihan K-1, padahal masa ia menjadi anggota DPRK saya masih menjadi ketua di sini," tegasnya dalam forum itu. Sebab itu, kata Ramli, tim pansus akan tetap menuntaskan verifikasi ulang ini, sehingga dapat melindungi hak-hak honorer yang sudah bekerja sebelum tahun 2005 yang seharusnya menjadi PNS. Sementara itu, Safrina Dewi, salah seorang perwakilan tenaga honorer dalam pertemuan itu menuturkan, sebanyak 50 orang tenaga honorer yang hadir hari itu tetap menolak verifikasi ulang secara menyeluruh kepada mereka yang sudah lulus K-1. "Tolonglah bapak-bapak pansus jangan mempersulit kami lagi, sebab sudah letih kami mengurus surat verifikasi menjadi PNS sebagaimana yang kalian inginkan," tegasnya. Lebih lanjut honorer tahun 2003 di taman kanak-kanak (TK) Nurul Falah Meulaboh ini menjelaskan, apabila tim pansus menemukan indikasi data fiktif sebanyak apapun, baiknya data itu saja yang dimintai verifikasi ulang jangan merata kepada 386 honorer yang sudah lulus K-1. (ANT)

harian andalas | Hal.

14

BMCK Pidie Pastikan Rehab Tangse Awal Juni 2012 Sigil-andalas Dinas Bina Marga dan Cipta Karya (BMCK) Kabupaten Pidie memastikan, semua proyek Rehab Rekon (RR) Tangse akibat musibah banjir bandang yang telah merusak sejumlah sarana dan prasarana tahun lalu, akan mulai dikerjakan pada awal Juni 2012 mendatang. Menurut Anwar Ishak kepala BMCK Pidie kepada andalas kemarin, pihaknya sejauh ini masih menunggu berakhirnya proses masa sanggah dari pengumuman tender bagi proyek RR dimaksud. “Saat ini kita masih menunggu berakhirnya masa sanggah terhadap proyek–proyek yang sudah kita tenderkan itu. Nanti, kalau masa sanggah sudah berakhir, kita akan meminta para rekanan pemenangnya untuk segera memulai pekerjaannya,” jelas dia. Anwar juga menambahkan, semua kegiatan pengerjaan proyek RR yang dananya bersumber dari anggaran APBN sebesar Rp 14 miliar tersebut, seperti pembangunan jalan dan jembatan, serta sejumlah sarana pertanian dan fasilitas lainnya, tidak termasuk tambahan Rp 10 miliar dari APBA dan APBK Pidie yang dikhususkan bagi pembangunan 134 unit rumah, proses pelaksanaan pembangunannya akan dilakukan secara bersamaan. Hal itu dimaksudkan agar lebih memudahkan pihaknya dalam melakukan pengawasan. “Kita bersama sejumlah dinas terkait lainnya yang terlibat langsung dalam proses RR Tangse ini, seperti Dinas Pertanian dan Sumber Daya Air (SDA) akan terus memantau kerja para rekanan di lapangan,” terang Anwar lagi. Hal itu perlu dilakukan kata dia, mengingat persoalan membangun kembali sejumlah fasilitas, sarana dan prasarana yang rusak akibat banjir bandang Tangse tersebut, merupakan persoalan hajat hidup masyarakat banyak yang ada di daerah itu. Jadi menurut dia, dalam memenej persoalan tersebut haruslah mengedepankan hati nurani. Senada juga pernah disampaikan Apriadi S Sos Kepala BPBD Pidie selaku penguasa anggaran RR Tangse kepada andalas beberapa hari lalu. Bahkan menurut dia, persoalan RR Tangse adalah persoalan yang sangat sensitif. Jadi menurutnya, para pihak rekanan yang akan melakukan pekerjaannya diharapkan agar tidak bermainmain dengan persoalan tersebut. Sebab, selain persoalan hidup orang banyak, persoalan dimaksud juga menyangkut wibawa dan harga diri pemerintah. (DHIAN/POEL)

PKBM di Bireuen Tak Jelas Bireuen-andalas Sejumlah pengamat dan peduli pendidikan Aceh menilai keberadaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora) Kabupaten Bireuen dinilai tidak jelas. Karena tidak memiliki sejumlah fasilitas penunjang dalam mendukung kegiatan belajar mengajar. "Fasilitas penunjang PKBM tidak jelas seperti ruang belajar serta kursi dan meja," kata Drs Jamaluddin Achmad MSi kepada andalas kemarin, ketika melakukan monitoring dan verifikasi ruang belajar PKBM se-Aceh termasuk Bireuen. Menurut Djamaluddin, ketiadaan ruang belajar sejumlah PKBM dalam menampung siswa yang terdiri dari warga setempat yang putus sekolah, diketahui dari hasil penelusuran dan pengecekan ke lapangan. Selain itu, lanjutnya, pengelola PKBM juga tidak bisa menunjukkan se-

cara terstruktur jadwal belajar mengajar bagi siswa termasuk ketika ditanya data berapa jumlah siswa yang dibina dalam proses pembelajaran dan diajukan bantuan dana. Serta data siswa yang akan mengikuti ujian paket kesetaraan. Dengan ketiadaan data itu juga, telah membuktikan selama ini PKBM diduga tidak menjalankan aktivitas proses belajar mengajar. Tetapi mereka menerima pendaftaran siswanya ketika memasuki pelaksanaan ujian paket. Ia mengatakan, bahwa proses pencairan dana masing-masing siswa yang mengikuti ujian paket yang dilakukan oleh pihak PKBM langsung kepada Diknas Provinsi melalui rekening PKBM, sementara Diknas di daerah hanya memberikan rekomendasi. "Diknas mengajukan proposal yang telah dibuat PKBM setelah membuat rekomendasi ke pihak Provinsi dan Provinsilah yang memberikan dana untuk pelaksanaan kegiatan,” katanya.

Ia menjelaskan, tidak ingin menduga-duga soal persetujuan proposal pengajuan dana yang diminta oleh PKBM kepada Diknas tingkat satu. Tetapi yang jelas Dinas Pendidikan Kabupaten melalui Bidang PB-LS harus melakukan pengawasan lebih lanjut. "Agar kondisi ini tidak dimanfaatkan oleh PKBM yang tidak aktif dalam mencairkan dana yang diperuntukkan bagi PKBM yang benar-benar aktif dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar, perlu dilakukan verifikasi lapangan dan hanya sebatas melihat kebagusan dan kecocokan proposal,” harap Djamaluddin. Menurut Djamaluddin, dana pembiayaan ujian paket diserahkan kepada Diknas daerah untuk lebih mempermudah dalam memberikan pengawasan kepada PKBM. Dan bila PKBM tidak aktif dan tidak sesuai data, maka dana tidak dicairkan. (HERA)

Perdana di Aceh Utara

IPPKI Akan Panen Bersama Mina “Kalasia” IKATAN Penyuluhan Perikanan Indonesia (IPPKI), akan menyelenggarakan panen bersama (panen bareng) bersama kelompok tani dari wilayah timur Aceh Utara, yang akan berlangsung, kemarin. Panen bersama usaha Mina padi, budidaya ikan yang dipanen bersama dengan padi, di Demplot Mina Desa Simpang IV Kecamatan Seunudon itu, perdana diselenggarakan di Aceh Utara. Ketua IPPI Aceh Utara, Musliadi kepada andalas mengatakan, acara ini dilakukan sebagai wujud keberhasilan kelompok tani budidaya ikan dan padi di wilayah timir Aceh Utara. "Panen ini adalah keberhasilan panen perdana usaha mina budidaya ikan dan padi di Aceh Utara. Dengan ini kita mencoba memamerkan kepada masyarakat agar program yang kita lakukan ini dapat berkembang nantinya," ujar Musliadi. Ia menambahkan, panen raya yang dihasilkan kelompok itu akan dikembangkan secara rasional di Aceh Utara nantinya. "Jenis ikan yang kita pelihara antaranya ikan yang cenderung hidup di air tawar seperti ikan mas, kalasia. Untuk panen perdana ini kita hasilkan 800 kilogram, sedangkan untuk padi 6 ton," tambahnya. Lokasi budidaya Ikan dan padi itu, lanjutnya, diperkirakan ada beberapa lokasi di Aceh Utara yang bisa dikembangkan cukup dengan modal paling tinggi Rp 1 juta saja. Musliadi berharap, dengan pameran perdana yang dilakukannya itu, pemerintah Aceh Utara dapat merealisasikan anggaran untuk tahun 2013

mendatang. "Kita harap ada dukungan dari pemda, mudah-mudahan dengan bantuan mereka, budidaya ikan dan padi ini dapat berkembang luas di Aceh Utara," imbuhnya. Musliadi kepada andalas juga menyebutkan, peserta yang ikut menyemarakkan panen tersebut, dari sejumlah kelompok tani (poktan) di wilayah timur aceh atara. “Demplot ini, mulai bergerak tahun 2010, sudah beberapa kali panen, namun belum berani ditampilkan ke publik,” katanya. Panen perdana yang diselenggarakan bersama tersebut, dari keterangan ketua IPPKI mengatakan, dikelola oleh poktan “pucok simpang jaya” Desa Simpang IV, Kecamatan Seunudon, Kabupaten Aceh Utara. Species ikan (mina) yang akan di-

panen yaitu kalasia (perkawinan silang) antara species ikan nila dengan mujair. Ke depan dalam rangka mengoperasikan fungsi ganda irigasi Jambo Aye Lagkahan, yaitu irigasi terbesar di Aceh Utara ini, pihak Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Utara, akan mengembangkan berbagai species ikan air tawan di sepanjang saluran (jaringan) irigasi itu. Musliadi menambahkan, dari kapasitasnya, Irigasi Jambo Aye Langkahan memiliki 6 manfaat ganda, yaitu terjaminnya perairan sawah untuk budidaya tanaman pangan atau padi, menjadi sumber pembangkit listrik tenaga air (PLTA), pengembangan budidaya peternakan, pengembangan agrowisata dan pengembangan tempat rekreasi. (EN)


SAMBUNGAN

Kamis 31 Mei 2012

harian andalas | Hal.

15

Proyek Hambalang Dihentikan Jakarta-andalas Salah satu pembangunan gedung di proyek Sekolah Olahraga Nasional Bukit Hambalang di Citeurup Kabupaten Bogor, yang tanahnya ambles dihentikan dan akan dilakukan proses evaluasi. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng dalam keterangan persnya, Rabu (30/5) menerangkan dia memerintahkan proses pembangunan Power House 3 dan bulu tangkis itu, dihentikan untuk dilakukan evaluasi. "Evaluasi ini menjamin faktor

keamanan, fungsi, dan user friendly bagi pengguna, yaitu siswa-siswa dalam sekolah olahraga ini," kata Andi. Pascaditemukannya tanah yang ambles di lokasi pembangunan mega proyek Sekolah Olahraga Nasional (SON) Bukit Hambalang, pada 15 Desember 2011, Menpora menghentikan proses pengerjaan proyek di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor ini. Imbas itu, pelaksana proyek Hambalang, Kerja sama Operasi (KSO) PT Adhi Karya dan PT

Hasbullah dan Syafii Belum Tersentuh .........(Dari Halaman 1) Menurut dia, bila Kejatisu mau dan serius, Hasbullah pasti bisa dijerat. Karena itu, mantan Sekretaris Eksekutif Fitra Sumut ini meminta Kejatisu segera mengusut kasus dugaan korupsi bansos tahun 2009 yang melibatkan Hasbullah. "Jangan tebang pilih. Kejatisu juga harus menyeret Hasbullah yang diduga kuat menyelewengkan dana bansos 2009-2010," tegasnya. Dia pun menganjurkan agar Kejatisu harus lebih teliti lagi dalam mengungkap penyelewengan bansos. "Jika pendalaman kasus dilakukan secara cermat dan teliti, diyakini masih banyak oknum yang bakal menyusul jadi tersangka," katanya. Dia pun menegaskan, penanganan kasus dugaan korupsi bansos belum lengkap sebelum kedua mantan Kabiro tersebut dijadikan sebagai tersangka. "Di mata hukum kita ini semuanya sama. Siapapun dia jika bersalah atau melawan hukum harus diproses," ujarnya. Masih Fokus Sementara itu Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Noor Rochmad yang dikonfirmasi

wartawan mengatakan, Kejatisu masih terus melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi dana Bansos. "Kita masih fokus mengungkap kasus dugaan korupsi dana Bansos. Kita lihat siapa saja yang bakal menjadi tersangka," katanya. Soal Hasbullah dan Syafii, Noor mengatakan belum bisa memastikan apakah kedua mantan pejabat Pemprovsu itu terlibat kasus dugaan korupsi bansos. "Saya belum mengetahui apa keterlibatan Hasbullah. Kita tunggu dulu hasil penyidikan lanjutan," terang Noor. Diberitakan sebelumnya, Kejatisu telah menetapkan delapan orang tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana bansos, yakni Kabiro Binsos Sakhira Zandi dan Kabiro Perekonomian Oloan Bangun Harahap. Kemudian Pembantu Bendahara Bansos Biro Binsos Ahmad Faisal, Pembantu Bendahara Bansos Biro Perekonomian Ummi Kalsum, Bendahara Biro Umum Aminuddin, Pembantu Bendahara Bansos Biro Umum Subandi, Bendahara Bansos Biro Binsos Syawaluddin, serta Adi Sucipto (penerima dan calo bansos).(FEL)

Ratusan Warga Langkat Datangi Rutan Tj Gusta .........(Dari Halaman 1) penangkapan yang dilakukan petugas TNGL tidak sah dan hakim memerintahkan agar dia (Suyatno) segera dibebaskan," ujar Heru, selaku koordinator massa, saat ditemui di depan Rutan Tanjung Gusta. Namun, pihak Rutan menolak dengan alasan belum menerima surat perintah resmi dari majelis hakim yang menyatakan agar tersangka segera dibebaskan. Aksi warga Langkat tersebut mereda setelah Syamsul Arifin, kuasa hukum Suyatno melakukan pertemuan dengan pihak Rutan Tanjung Gusta. Menurut Syamsul, pihak rutan berjanji membebaskan Suyatno Kamis (31/5) setelah semua syarat administrasi telah dipenuhi. "Jadi kita harus bersabar dan sebaiknya warga kembali ke kampung," jelas Syamsul Arifin usai bertemu pihak Rutan Tanjung Gusta. Usai mendengar penjelasan dari kuasa hukumnya, warga memutuskan untuk pulang ke daerahnya sembari menunggu Suyatno dipulangkan hari ini (Kamis, 31/5). "Kami mau pulang asalkan Suyatno besok (hari ini,red) diantar ke kantor kepala desa oleh petugas TNGL. Kalau tidak, kami akan menurunkan massa yang lebih banyak lagi," ancam warga sebelum meninggalkan rutan. Dijelaskan Syamsul, penang-

kapan yang dialami Suyatno terjadi pada 5 April 2012. Bak menangkapan seorang teroris, Suyatno ditangkap sejumlah petugas TNGL berpakaian preman dengan membawa senjata api laras panjang saat minum kopi di sebuah warung setempat. Namun, petugas tidak membawa serta surat perintah penangkapan dan menjelaskan alasan penangkapan tersebut. "Alasan prapid kita layangkan karena mereka (petugas TNGL) melakukan penangkapan tidak disertai surat perintah penangkapan. Selain itu, mereka juga melakukan penangkapan seperti menangkap teroris dengan senjata api lengkap namun tidak dijelaskan apa dasar penangkapannya dan membawa pergi tanpa diketahui warga setempat," terang Syamsul seraya mengaku kedatangan warga bukan untuk demo melainkan karena gembira setelah mendengar pembacaan putusan prapid oleh majelis hakim dan ingin menjemput mantan pengungsi Aceh itu. Juru bicara Kemenkumham Sumut Sapawi menjelaskan bahwa Suyatno tidak dapat langsung bebas karena masih menunggu salinan putusan dari Kejari Medan yang menangani kasus ini. Namun keributan ini dapat diselesaikan setelah pihak petugas rutan memberikan pemahaman kepada rekan-rekan Suyatno.(THA)

Pecahkan Rekor

Membunuh Nyamuk .........(Dari Halaman 1) AS atau sekitar Rp30 juta. Penghargaan ini diberikan oleh perusahaan perangkap nyamuk ramah lingkungan, Imbictus International. Sebelumnya, mereka memang mengadakan sebuah kontes di seluruh wilayah Taiwan untuk membunuh atau menangkap nyamuk terbanyak di sana. Rupanya, tantangan itu benarbenar dilakoni Yuyen dengan serius. Dari ribuan warga yang terlibat, ia berhasil keluar sebagai juara karena berhasil menangkap sekitar 4,05 juta nyamuk dengan berat mencapai 1,5 kilogram.

Yang menarik, dalam melakukan aksinya Yuyen hanya meletakkan penangkap serangga di sekitar peternakan miliknya. Dan jumlah 4,05 juta itu sendiri mampu dikumpulkan hanya dalam waktu sebulan. Dengan pencapaian ini, ada kemungkinan Yuyen juga akan mencatatkan namanya dalam rekor dunia dalam Guinness World Record. Kontes menangkap atau membunuh nyamuk di Taiwan ini bukanlah yang pertama kalinya di dunia. Sebelumnya di Tartu, Estonia, pernah diadakan sebuah lomba serupa. Bedanya, waktu yang ditetapkan hanya selama 10 menit.(REP)

Wijaya Karya angkat tangan untuk bisa menyelesaikan proyek senilai Rp1,175 triliun sesuai dengan kontrak kerja pada 31 Desember 2012. "Kami pesimistis bisa menyelesaikan sesuai dengan kontrak karena penghentian pengerjaan ini," kata Heri, perwakilan KSO, Rabu (30/5) di lokasi proyek. Ditanyakan waktu penyelesaian proyek ini, Heri tidak bisa memberikan kepastian. Dia mengakui bahwa tenggat waktu bisa ditentukan setelah proses evaluasi tanah ambles di sekitar lapangan Bulutangkis itu dituntaskan. Untuk diketahui, saat ini KSO proyek Hambalang telah mendatangkan ahli tanah dari Jepang dan Universitas Parahyangan, Bandung, untuk meneliti kontur tanah di lokasi proyek. Menurut Menpora, setelah hasil evaluasi dituntaskan, barulah pengerjaan dilanjutkan. Menpora sendiri belum bisa memberikan kepastian penyelesaian proses evaluasi itu. "Masih dalam progress," kata Menpora sesaat sebelum meninggalkan kantor menuju Istana Presiden. (INC)

inilah.com

PROYEK HAMBALANG - Salah satu lokasi rusak di area pembangunan fasilitas olahraga di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (30/5). Sebanyak dua unit bangunan proyek Hambalang di zona bawah yakni pembangkit energi dan lapangan indoor ambruk akibat tanah yang amblas sedalam 2-5 meter.

Pedagang: Copot Benny! .........(Dari Halaman 1) luhkan kenaikan tarif kontribusi, harus segera mencopot jabatannya sebagai Dirut PD Pasar Medan," kata Iqbal. Sementara itu, Ketua P3TSU Harmon Habib yang turut hadir dalam aksi unjuk rasa tersebut mengharapkan agar Wali Kota Medan dan Badan Pengawas PD Pasar Medan mendengar keluhan pedagang karena mereka tidak berjualan seharian ini. "Dalam sehari bisa dapat Rp1 juta tetapi karena tidak berjualan, pedagang pasti jadi rugi. Kami minta Wali Kota Medan mau mendengar keluhan pedagang," ujarnya. Dia mengatakan, para pedagang formal tidak hanya menge-

tapi juga mengeluhkan agen-agen yang sengaja dipelihara PD Pasar Medan seperti agen kios, agen jaga malam, dan lainnya. "Agen kios ini menjual satu unit kios dengan harga sangat tinggi. Jika sebelumnya setahun hanya Rp600.000 tiba-tiba naik jadi Rp3.500.000. Apakah harga itu sesuai dengan keputusan pemilik toko atau hanya kebijakan agen itu," tandasnya. Dalam unjuk rasa tersebut, beberapa pedagang juga melakukan aksi teatrikal yang menggambarkan kesewenang-wenangan Dirut PD Pasar Medan kepada pedagang formal di pasar tradisional. Padahal, gaji dan fasilitas yang diterima dan di-

nikmati seluruh jajaran PD Pasar Medan berasal dari pedagang. "Kami yang menggaji seluruh jajaran di PD Pasar itu. Harusnya kami diperlakukan dengan baik, bukan ditindas dengan mengeluarkan kebijakan yang berefek negatif terhadap keamanan dan kenyamanan para pedagang dalam berjualan," ujar ratusan pedagang. Dalam unjuk rasa itu, pedagang sempat melakukan pembakaran ban bekas di depan pintu pagar Kantor Wali Kota Medan dan memblokir sepanjang Jalan Kapten Maulana Lubis. Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Kejaksaan, Jalan Pengadilan, Jalan Imam Bonjol, Jalan Perdana hingga Jalan Diponegoro

macet total selama unjuk rasa tesebut berlangsung. Menyikapi unjuk rasa ini, Pemerintah Kota Medan berjanji akan menindaklanjuti tuntutan massa P3TSU. Asisten Kesejahteraan Masyarakat Pemerintah Kota Medan, Drs Musaddad Nasution yang menerima perwakilan P3TSU di ruang audiensi kantor wali kota menjelaskan dirinya tidak dapat mengambil keputusan terkait tuntutan P3TSU agar Dirut PD Pasar Benny Sihotang dicopot. Pencopotan Dirut PD Pasar, kata Musaddad merupakan hak preogratif wali kota. Tetapi ia akan menyampaikannya kepada Wali Kota Medan Rahudman

Harahap, termasuk soal keberatan pedagang terhadap kenaikan biaya kontribusi hingga 400 persen. "Pak wali kota saat ini masih di Manado dan akan kembali hari Senin. Nanti kalau sudah di Medan, tuntutan P3TSU akan saya sampaikan," terang Musaddad. Saat berlangsungnya pertemuan, para pedagang sempat mengusir beberapa pejabat PD Pasar Medan yang hendak mengikuti pertemuan itu. Salah satunya yakni Kabag Hukum dan Humas PD Pasar Kota Medan, Novi Zulkarnain. P3TSU menilai seluruh pejabat PD Pasar selalu membohongi pedagang. (BEN)

Suhu AC 27째C, Lampu 12 Watt .........(Dari Halaman 1) maka kehidupan rakyat Indonesia gunakan jenis kaca tertentu yang dapat mengurangi panas matahari yang masuk ke dalam ruangan, mengurangi suhu udara pada sekitar gedung dengan cara penanaman tumbuhan dan/atau pembuatan kolam air. Jero Wacik menegaskan, bila gedung-gedung pemerintah tidak melaksanakan Gerakan Penghematan Energi Nasional, sanksinya adalah teguran, lalu diumumkan. Sedangkan bagi pejabat eselon yang tidak mengindahkan gerakan ini, sanksinya akan dipindahtugaskan. "Gerakan ini menunjukkan adanya sensitivitas pada diri kita masing-masing terhadap lingkungan," tegas Jero Wacik. Menurutnya, pemerintah harus menjadi pelopor untuk Gerakan Penghematan Energi Nasional. "Bila program ini sukses,

akan menjadi sejahtera," katanya. Jero menakankan program gerakan ini muncul, karena rencana pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) pada 1 April 2012 tidak tercapai. Sedangkan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sudah dibuat dengan asumsi harga BBM naik Rp1.500. Jadi pemerintah harus melakukan penghematan energi dalam rangka mempertahankan APBN ke depan. 'Redupkan' Istana Negara Presiden SBY ternyata tak hanya asal bicara. Instruksinya agar seluruh kantor pemerintahan hemat energi listrik dan air dijalankannya. Separuh lampu Istana Negara dimatikan. "Berbeda dengan hari sebelumnya, sudah banyak lampu yang kita padamkan. Kalau berkeliling

melihat kompleks ini, sudah hampir separuh mungkin yang biasa kita hidupkan, tidak kita hidupkan," kata SBY dalam sambutannya pada acara penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2011 di Istana Negara yang dikutip dari situs presidenri, Rabu (30/5). Pada kesempatan tersebut, SBY mengilustrasikan kisah bangsa Jepang yang melakukan penghematan energi besarbesaran usai Perang Dunia II. "Negara dan bangsa Jepang waktu itu bertekad untuk kembali membangun negaranya dari puing-puing peperangan, membangun kembali perekonomiannya. Salah satu yang dilakukan dalam misi maha besar itu adalah melaksanakan penghematan atas banyak hal yang mesti dihemat,

termasuk penghematan di bidang energi, penghematan penggunaan listrik," ujar SBY. Konon, pada saat itu Tokyo gelap di malam hari. Hanya dua gedung yang listriknya tetap menyala, yaitu gedung para pejabat Jepang yang bekerja 24 jam untuk memikirkan pemulihan ekonomi negaranya dan membangun Jepang pasca-Perang Dunia II. Ilustrasi kedua yang dicontohkan SBY masih mengenai bangsa Jepang, namun kali ini adalah pascamusibah tsunami yang melanda Negeri Sakura tahun lalu. "Ketika itu ada gangguan sumber listrik, yaitu pembangkit listrik tenaga nuklir di Jepang yang mengalami kerusakan, berkurangnya suplai listrik, maka juga dilakukan penghematan pada saat seperti itu," tutur SBY. Ketika berkunjung ke Jepang

dan bertemu dengan PM Naoto Kan serta Kaisar Akihito, Presiden SBY melihat banyak lampu yang dimatikan di dalam kompleks pemerintahan. Jepang yang merupakan ekonomi terbesar ke3 dunia, pada saat negaranya mengalami kesulitan, juga bersedia untuk melaksanakan penghematan. "Pidato saya tadi malam, yang saya sampaikan kepada seluruh rakyat Indonesia, saya sungguh berharap mari kita bergandengan tangan untuk melaksanakan penghematan energi karena ada tekanan APBN kita," ujar SBY. "Kita memilih tidak menaikkan harga BBM dan Tarif Dasar Listrik (TDL) sekarang ini, tetapi agar selamat segala sesuatunya, agar aman APBN kita, maka opsi satu-satunya adalah mari kita lakukan penghematan energi secara signifikan," kata SBY.(DTC/IP/GR)

Hari Ini Pendaftaran Terakhir .........(Dari Halaman 1) Misi 496 orang. Unimed dan guru-guru. "Sedangkan pengamanan pelaksanaan ujian tulis dilaksanakan oleh aparat kepolisian ditambah dengan pengamanan tertutup yang dilaksanakan oleh Unimed. Pengamanan tertutup ini berasal dari kalangan Unimed," ujar Khairil yang juga PR I Unimed. Dari jalur ujian tulis SNMPTN, tambah Biner Ambarita, akan diterima 1.950 mahasiswa baru, sedangkan jalur undangan diterima 546 orang, dan Bidik

"Pengumuman jalur undangan dan Bidik Misi dapat dilihat di www.unimed.ac.id. Sedangkan untuk pendaftaran ulang Jalur Undangan dan Bidik Misi dilaksanakan pada Selasa dan Rabu tanggal 12 dan 13 Juni 2012 pada pukul 08.00 sampai dengan 15.00 WIB di Gedung Baru Pascasarjana Unimed Jalan Willem Iskandar Pasar V Medan Estate," tutur Biner. Adapun syarat-syarat registrasi, antara lain membawa Surat Keterangan Tanda Lulus

(SKTL) asli dan menyerahkan 2 lembar fotokopi yang telah dilegalisir oleh kepala sekolah, menyerahkan 6 lembar pasfoto warna ukuran 3 x 4 cm untuk ditempel pada formulir Kartu Plus Mahasiswa, surat keterangan dokter yang menyatakan sehat (untuk ini Unimed menyediakan dokter beserta fasilitasnya). Kemudian, membawa kartu pendaftar Jalur Undangan/Bidik Misi, membawa fotokopi rapor yang dilegalisir oleh kepala sekolah. Bagi mahasiswa Bidik

Misi harus menyerahkan fotokopi dan memperlihatkan asli bukti pembayaran PBB, rekening listrik, pembayaran PAM, Kartu Keluarga, dan surat keterangan tidak mampu/miskin dari lurah/ kepala desa yang bersangkutan. SNMPTN USU Sementara itu, Humas Universitas Sumatera Utara (USU) Bisru Hafi mengatakan, sampai Rabu (30/5) sore, pendaftar SNMPTN melalui Panlok USU sebanyak 30.409 orang, terdiri dari 11.856 kelompok IPA, 8.223 IPS, dan 10.330 kelompok IPS.

Menurut Bisru, untuk mengantisipasi banyaknya jumlah pendaftar, Panlok USU juga sudah mempersiapkan lokasi ujian di tiga sektor yang dapat menampung hingga 33 ribu orang peserta. "Sampai ditutupnya waktu pendaftaran, calon pendaftar diperkirakan akan terus bertambah. Namun dengan banyaknya jumlah pendaftar bukan sebagai masalah karena panitia lokal telah menyiapkan lokasi yang tersebar di tiga sektor," ucapnya. (HAM)

Dempet di Dada dan Hanya Punya Satu Anus .........(Dari Halaman 1) diintervensi terlalu banyak, Ketuanya Prof Munar Lubis SpA," kata Azwan. Namun, tambah Azwan, biasanya bayi seperti ini ada kelainan lain. "Seperti denyutnya ada desah, apakah ada kelainan jantung karena dadanya dempet. Kita akan periksa jantungnya. Tidak bisa buru-buru karena kalau

bisa susah," ujarnya. Sementara Lukmanul Hakim Nasution menyatakan, pihaknya secara bertahap akan memperbaiki kondisi bayi dan waktu operasi untuk memisahkannya belum diketahui, karena masih melihat kondisinya. "Kita masih melihat bagaimana kondisinya, jadi belum tahu kapan dilakukan

operasi," katanya. Kasubag Humas RSUP H Adam Malik Sairi M Saragih mengatakan, bayi asal Langsa ini merupakan anak ke-4 dan ke-5 yang lahir dengan operasi caesar dari ibu bernama Faridah dan suaminya Syamsudin. "Semalam (Selasa-red) bayinya masuk ke sini (RS Adam Malik-red) sekitar pukul

16.30 WIB dan saat ditimbang berat badannya 4,6 kg dengan panjang 41 cm," katanya. Tindakan yang sudah diberikan, sebut Sairi, diberikan oksigen, pemanas bayi, dan monitoring jantung serta pemberian selang NGT untuk minum melalui selang. "Bayinya juga dipasang kateter untuk saluran air seninya. Pasien memakai kartu

Jamkesmas," imbuh Sairi. Sayangnya, keluarga si bayi enggan memberikan keterangan kepada wartawan. Bahkan, keluarga si bayi membuat surat pernyataan kepada pihak rumah sakit tidak mau diliput oleh media massa. "Keluarganya memang tidak mau memberikan keterangan kepada media," ujar Sairi.(YN)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Kamis, 31 Mei 2012 | No: 2195/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

ALBUM LILI TAMIN “PING ME”

Ramaikan Industri Musik Indonesia INDUSTRI musik Indonesia semakin ramai dengan hadirnya pendatang baru remaja asal Kota Medan yang sangat berbakat, Lili Tamin. Siswi kelas 2 SMA Harapan 3 Medan ini telah menyelesaikan album perdananya berjudul Ping Me, sebagai single andalannya yang sudah diputar di 500 stasiun radio di seluruh Indonesia dan mendapat sambutan hangat dari penggemar musik se-Jabotabek. Album perdana Lili Tamin ini di bawah manajemen label Waybe Musik Indonesia berjumlah 9 lagu. Tiga diantaranya ciptaan sendiri, 6 lagu lainnya cipta Andi Beage (pentolan band Beage Jakarta). Saat ini Lili Tamin bersama label Waybe Musik Indonesia sedang gencargencarnya mempromosikan single Ping Me yang merupakan sebuah lagu yang happy, easy, enak didengar dan bahasanya muda dicerna kawula remaja. ‘’Alhamudulilah shooting video klips single Ping Me penggarapan telah selesai. Dan saya mengharapkan dukungan dan doa masyarakat Medan serta industri radio agar dapat membantu mensosilisasikan hasil karya album-album anak Medan ke khalayak ramai,’’ujar gadis cantik yang memiliki nama asli Lilia Sarifatamin Damanik ini disela perbicangannya kepada wartawan di Hotel Soechi Medan, Rabu (30/5). Untuk mendengarkan lagu Ping Me dan melihat video klipnya, remaja Medan bisa mengakses dengan meng upload ww.youtube.com dengan men-search, Ping Me Lili Tamin atau mendown load di www.4shared.com.(MA)

Makanan Agar Tahan Lapar RASA lapar selau 'menggoda' tatkala Anda sedang menjalankan program diet mendapatkan tubuh ideal. Nah, untuk menyiasatinya agar program itu dapat berjalan lancar, kiranya Anda bisa mengkonsumsi beberapa makanan berikut, seperti dilansir Tango. Cokelat hitam Dalam 100 gram cokelat hitam, hanya mengandung 170 kalori. Mengonsumsi dark chocolate sebelum makan bisa membuat kita menyantap porsi makanan lebih sedikit. Pasalnya, senyawa dalam cokelat hitam memperlambat proses pencernaan dan membuat Anda kenyang lebih lama. Sepotong kecil cokelat juga bisa menahan hasrat memakan makanan asin, manis, dan berlemak. Buah jeruk Jeruk adalah salah satu buah yang mampu memberi

efek kenyang selain apel, karena kandungan seratnya yang tinggi. Banyak makan serat juga bisa melawan kegemukan dan menghasilkan perut yang rata. Keju Pilih keju yang terbuat dari susu sapi atau kambing yang diberi pakan rumput. Keju dari susu ternak berpakan rumput punyakandungan conjugatedlinolenicacid(CLA), sejenisasamlemakyang membantu mengatasi tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan osteoporosis. Susu Satu cangkir susu skim hanya memiliki 86 kalori. Protein pada susu (whey dan casein) bisa mengenyangkan perut dibandingkanminuman mengandunggula.Kandungan CLA pada susu juga membantu melawan kegemukan. Kafein Minuman berkafein

memberi efek energi. Sehingga, tubuh mampu bertahan aktif dari pagi hingga malam hari. Saat dikonsumsi dalam jumlah wajar, kafein bisa menurunkan nafsu makan seseorang. Almond Kacang yang mengandung lemak ini memang enak dimakan atau diolah dengan masakan lain. Manfaatnya mampu menurunkan keinginan makan bila dikonsumsi tepat waktu.

Kapan?! Sebaiknya, Anda mengkonsumsi almond sekitar 30 menit sebelum rasa lapar menggoda. Jika Anda mengonsumsinya saat lapar, makan Anda malah makan berlebih. Oatmeal

Memulai hari dengan plain oatmeal merupakan cara terbaik mencegah rasa lapar pada sepanjang pagi. Keunggulan oatmeal dari sereal lain adalah kandungan seratnya yang melimpah dan juga rendah gula.(BBS)


Kamis

OLAHRAGA

31 Mei 2012

harian andalas | Hal.

8

Ujicoba Terakhir “Panser” Jerman

Reims-andalas Terakhir kali kedua tim bertemu pada bulan September 2009, dimana Serbia menahan imbang Prancis 1-1 pada kualifikasi Piala Dunia 2010. Pelatih Prancis Laurent Blanc telah merilis 23 nama yang akan berangkat ke Polandia-Ukraina. Dua pemain terakhir yang dicoret Blanc adalah Yoann Gourcuff dan Mapou Yanga-Mbiwa. Sebelumnya, Blanc juga mencoret Loic Remy karena belum sembuh dari cederanya. Dicoretnya Yanga-Mbiwa cukup mengejutkan. Pasalnya, Blanc kini hanya memiliki tiga bek tengah murni dalam squadnya dari tujuh bek yang dibawanya, yaitu Philippe Mexes, Adil Rami, dan Laurent Koscielny. Yang lebih mengherankan lagi, Blanc membawa cukup banyak gelandang. Sejak dilatih Laurent Blanc, performa Prancis sangat konsisten. Hingga saat ini Prancis belum terkalahkan lagi di semua kompetisi sejak kalah 0-1 dari Belarus di laga perdana kualifikasi

Euro 2012 Grup D bulan September 2010. Pada laga persahabatan terakhirnya, Prancis menang tipis atas Islandia 3-2. Serbia hanya mampu meraih satu kemenangan dari lima laga persahabatan terakhirnya, menelan tiga kekalahan dan sekali imbang. Serbia bahkan hanya mampu mencetak dua gol saja. Laga melawan Prancis ini akan menjadi laga kedua Mihajlovic sebagai pelatih Serbia. Menurut

data yang didapat SunduL, Mihajlovic ditunjuk menggantikan Vladimir Petrovic yang gagal membawa Serbia ke Euro 2012. Mihajlovic baru saja mencoret gelandang Adem Ljajic dari squadnya setelah menolak menyanyikan lagu kebangsaan Serbia saat menghadapi Spanyol akhir pekan kemarin. Prancis saat ini duduk di peringkat-16 ranking FIFA, sementara Serbia di peringkat-32.(NET)

HEAD-TO-HEAD PRANCIS VS SERBIA: 10 Sept 2009 Serbia 1-1 Prancis 11 Sept 2008 Prancis 2-1 Serbia

KPD KPD

5 PERTANDINGAN TERAKHIR PRANCIS : 28 Mei 2012 Prancis 3-2 I s l a n d i a 1 Mar 2012 Jerman 1-2 Prancis 16 Nov 2011 Prancis 0-0 Belgia 12 Nov 2011 Prancis 1-0 A Serikat 12 Okt 2011 Prancis 1-1 Bosnia 5 PERTANDINGAN TERAKHIR SERBIA : 26 Mei 2012 Spanyol 2-0 Serbia 29 Feb 2012 Siprus 0-0 Serbia 28 Feb 2012 Armenia 0-2 Serbia 15 Nov 2011 Honduras 2-0 Serbia 12 Nov 2011 Meksiko 2-0 Serbia

London-andalas Keberhasilan Chelsea menjadi juara Liga Champions musim 2011-2012 lalu mendongkrak imej klub yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut. Buktinya, gelandang serang dan playmaker Lille, Eden Hazard, memberi konfirmasi bakal bergabung dengan skuad yang kini masih ditangani caretaker Roberto Di Matteo itu di bursa transfer musim panas ini dalam deal senilai 34 juta pound atau sekitar Rp 493 miliar. Deal Hazard yang juga jangkar lapangan tengah Timnas Belgia itu tak bisa dilepaskan dari keinginan owner klub Roman Abramovich yang ingin meremajakan komposisi skuadnya yang memang telah menua. Karenanya, Hazard diyakini bukanlah pemain terakhir yang direkrut Chelsea. Tersiar kabar jika salah satu target The Blues lainnya, striker FC Porto, Hulk, kian dekat diakuisisi. Menurut The Telegraph, deal antara kedua klub tersebut telah rampung 90 persen. Artinya, tinggal 10 persen persoalan di atas hitam dan putih yang memisahkan jarak antara Chelsea dan Dragons, julukan Porto. Deal bomber Timnas Brasil berusia 25 tahun itu ditaksir mencapai kisaran 40 juta pound tau sekitar Rp 580 miliar.

Porto diyakini menyadari jika bandrol yang dipatok pada Hulk senilai 100 juta euro atau 80 juta pound bukanlah angka yang realistis. Pun demikian halnya dengan limit 60 juta pound. Karenanya, muncul angka 40 juta pound sebagai titik kompromi di antara kedua klub. Sementara itu, Hulk sendiri disebut-sebut telah menyepakati kontrak personal terms. Kabisa Hulk yang mencetak 21 gol dalam 38 partai Primeira Liga Portugal di musim lalu yang mengantarkan Porto kembali menjadi juara liga memang membuat kepincut Chelsea. Selain produktif, pemain bernama lengkap Givanildo Vieira de Souza itu mampu bermain sebagai penyerang murni ataupun winger dalam formasi trisula. Keberhasilan mendapatkan Hazard, Marko Marin, dan Hulk, kian menjadi bukti peremajaan skuad yang diinginkan Abramovich demi kembali bersaing di kancah Liga Premier dan mempertahankan gelar Liga Champions. Setelah disebut-sebut sempat menyodorkan inquiry kepada Real Madrid soal Gonzalo Higuain dan Atletico Madrid (Radamel Falcao), Chelsea dikaitkaitkan dengan gelandang serang Bayer Leverkusen berusia 21 tahun, Andre Schurrle, yang terpilih masuk skuad resmi Timnas Jerman di Euro 2012.(NET)

kemenangan, dari 5 pertandingan terakhir mereka, mereka baru meraih 1 kemenangan, 4 pertandingan lainnya berakhir dengan kekalahan. Israel akan menjadi lawan terakhir Jerman sebelum mereka berangkat ke Polandia dan Ukraina dalam ajang EURO 2012. Jerman lolos ke EURO

HEAD-TO-HEAD JERMAN VS ISRAEL: 13 Feb 2002 Jerman 7–1 Israel

PER

PER PER PER PER KEU

5 PERTANDINGAN TERAKHIR JERMAN : 26 Mei 2012 Swiss 5–3 Jerman 1 Mar 2012 Jerman 1–2 Prancis 16 Nov 2011 Jerman 3–0 B e l a n d a 12 Nov 2011 Ukraina 3–3 Jerman 12 Okt 2011 Jerman 3–1 Belgia

PER PER PER PER KUR

PER PER PER PER PER

5 PERTANDINGAN TERAKHIR ISRAEL : 27 Mei 2012 Ceko 2–1 Israel 1 Mar 2012 Israel 2–3 Ukraina 12 Okt 2011 Malta 0–2 Israel 7 Sep 2011 Kroasia 3–1 Israel 2 Sep 2011 Israel 0–1 Yunani

Guardiola Minta Bertemu Abramovich

Deal Hulk Diklaim Tinggal 10 Persen

Munich-andalas Tim “Panser” Jerman selalu memenangkan pertandingan atas Israel dari 2 pertemuan terakhir mereka. Pada pertemuan terakhir kedua tim, Jerman berhasil mencukur habis Israel dengan skor 7 -1. Dalam dua pertandingan terakhir Jerman sejauh ini tidak berjalan dengan baik, mereka mengalami kekalahan dari 2 pertandingan terakhirnya, dimana 3 pertandingan lain berakhir dengan 2 kemenangan, dan 1x seri. Lawan Jerman saat ini juga mengalami krisis

London-andalas Kesempatan emas bagi Chelsea untuk mendapatkan manajer top sekaliber Pep Guardiola. Pelatih termuda sepanjang sejarah yang berhasil menggondol gelar paling prestisius di kancah Eropa, Liga Champions, itu diklaim memberikan sinyal bersedia duduk di meja perundingan dengan The Blues. Seperti yang diketahui, sejak lama owner Chelsea Roman Abramovich mengidolakan mantan gelandang Barcelona di era 1990-2001 itu. Pasalnya, selain mengedepankan filosofi permainan yang selalu menyerang dan menghibur, Guardiola pun terbukti sukses dalam mengantarkan kemenangan. Selama empat musim tinggal di Camp Nou, Guardiola tercatat mengantarkan 14 gelar, prestasi langka bagi seorang pelatih Barca. Karenanya, setelah memecat Andre VillasBoas pada Maret lalu, Abramovich menggerakkan staf khususnya untuk mendekati Guardiola yang saat itu dikabarkan hendak meninggalkan Barca. Sayang, dua kali langkah pendekatan yang dilakukan Chelsea, dua kali pula Guardiola menampiknya. Namun, kesabaran Abramovich akhirnya membuahkan hasil yang manis. Pintu untuk memboyong Guardiola ke Stamford Bridge mulai terbuka seiring dengan pernyataannya menjelang final Copa del Rey. Nah, menurut sumber, Guardiola diam-diam telah bertemu dengan utusan Abramovich di Spanyol, Senin (28/5) lalu. Dalam pertemuan tersebut, Chelsea belum mendapatkan sinyal positif. Pasalnya, Guardiola menuntut ingin bertemu langsung dengan Abramovich sebelum membuat keputusan menerima lamaran atau menolak pinangan Chelsea. Bisik-bisik, Abramovich telah menyodorkan kontrak gaji bersih senilai 11 juta pound atau sekitar Rp 160 miliar per musim. Hebatnya, Abramovich tidak akan menuntut Guardiola mengantarkan gelar bagi Chelsea dalam dua musim pertamanya. Abramovich menginginkan Guardiola terlebih dahulu merombak dan menyusun skuad yang kompetitif. Kabar ini tentunya kian mengaburkan masa depan caretaker tim Roberto Di Matteo.(NET)

2012 setelah mendapatkan 30 point dari 10 pertandingan dengan memenangkan ke-10 pertandingan tersebut. Israel sendiri gagal ikut ke EURO 2012 setelah hanya berada diposisi ke-3 grup F kualifikasi EURO 2012 dengan point 16 dari 10 pertandingan, hanya mampu memenangkan 5 pertandingan, 1x seri, dan 4x kalah. Jerman saat ini berada diposisi ke-2 Fifa World Ranking diatas Uruguay, dan Belanda.Prestasi terbaik Jerman sejauh ini adalah mnejadi juara EURO 1996 yang berlangsung di Inggris. Israel sendiri berada diposisi ke-58 Fifa World Ranking.(NET)

PER PER KUR KUR KUR

Pedrosa Rindu Katalunya AALST-andalas Dani Pedrosa absen balapan di MotoGP Katalunya tahun lalu karena cedera. Maka dari itu, Pedrosa mengaku tidak sabar untuk balapan di Sirkuit Katalunya, pekan ini. Seperti diketahui, Pedrosa tidak dapat balapan di kampung halamannya setelah terjadi sebuah insiden dengan almarhum Marco Simoncelli di Sirkuit Le Mans, tahun lalu. Cedera itu memaksanya absen tiga balapan MotoGP. “Katalunya merupakan salah satu lintasan favorit saya. Sebab semua keluarga, teman dan fans akan datang untuk mendukung saya. Balapan ini merupakan kalender yang sangat spesial bagi saya,” ujar Pedrosa. “Saya sudah tidak sabar untuk balapan di sana, setelah tahun lalu tidak ikut balapan. Saya ingin merasakan atmosfernya lagi. Saya sangat senang dan termotivasi untuk balapan dengan baik, guna bertarung meraih kemenangan,” lanjutnya.

Pedrosa dan Casey Stoner mengikuti tes di Katalunya, Senin kemarin. Pedrosa mengatakan. Tes tersebut sangat penting bagi Repsol Honda untuk menghadapi balapan yang akan datang. “Sirkuit Katalunya sangat bagus untuk menjajal ban baru. Sebab, ini adalah salah satu lintasan, di mana anda membutuhkan ban dengan daya tahan yang sangat bagus, anda butuh sentuhan yang bagus,” jelas Pedrosa.(NET)

Spurs Terlalu Tangguh San Antonio-andalas San Antonio Spurs masih terlalu perkasa buat Oklahoma City Thunder. Tim Duncan dkk mengalahkan Thunder 120-111 pada game kedua final NBA Wilayah Barat. Kini, Spurs memimpin 2-0. Dalam pertandingan yang berlangsung di AT&T Center, Rabu (30/5), kali ini Tony Parker yang menjadi bintang dengan mengemas 34 poin dan delapan assist, lalu Manu Ginobili dengan torehan 20 poin. Sedangkan Duncan menambah 11 poin dan 12 rebound. Spurs sudah mendominasi pertandingan sejak kuarter pertama. Kendati demikian, Kevin Durant dkk mencoba untuk memberikan perlawanan. Meski begitu, Spurs menutup kuarter pertama dengan keunggulan 28-22.

Dominasi tim tuan rumah berlanjut di kuarter kedua. Pada awal kuarter kedua, Derek Fisher sempat memperkecil ketinggalan menjadi 28-25. Namun, Spurs masih mempertahankan keunggukan hingga skor 55-44. Thunder berusaha keras untuk mengejar ketinggalan. Namun, Spurs masih terlalu tangguh bagi Durant dkk. Hasilnya, tim tuan rumah menutup pertandingan dengan kemenangan 120-111. Durant kembali menjadi penyumbang angka terbanyak Thunder dengan torehan 31 poin, pemain cadangan terbaik James Harden juga menambah lewat 30 poin. Sementara Russell Westbrook menyumbang 27 poin. Dengan kemenangan ini, maka Spurs semakin memperlebar keunggulan menjadi 2-0 di babak final NBA Wilayah Barat. Pertandingan ketiga, giliran Thunder yang akan tampil sebagai tuan rumah.(NET)


Kamis

OLAHRAGA

31 Mei 2012

harian andalas | Hal.

9

KONI T Balai Dituntut Lahirkan Atlet Berprestasi Tanjungbalai,andalas Keberhasilan sebuah organisasi dinilai dari berhasilnya mengaplikasikan program kerja, karenanya KONI harus dapat menyusun program sesuai harapan bersama, yakni melahirkan atlet-atlet andal yang dapat mengharumkan nama daerah. Hal itu Wakil Wali Kota Tanjung Balai, Rolel Harahap saat membuka Rapat Kerja Daerah Komite Olahraga Nasional Indonesia (Musda KONI) daerah itu, berlangsung di Aula Kantor Dispora, jalan Sudirman Tanjungbalai, Rabu (30/5). Ditambahkan, Pemerintah Kota (Pemko) berkeinginan program KONI fokus kepada pembinaan cabang olahraga dan mempunyai ukuran yang jelas dibuktikan dengan perolehan medali. “ KONI yang komponennya adalah pengurus-pengurus cabang olahraga, harus berani pasang target terhadap potensi cabang olahraga yang diyakini dapat melahirkan atlet berprestasi,” ucapnya. Untuk mewujudkan keinginan bersama, menurut Rolel ada tiga hal penting yang harus dirumuskan oleh seluruh peserta Rakerda, yaitu kesiapan, keseriusan dan koodinasi yang mantap, selanjutnya ditopang Sumberdaya Manusia (SDM) dan management yang jelas, serta kerjasama antara komponen organisasi dan Pemerintah. "Jika ketiga hal itu dapat dilaksanakan secara terprogram, pada berbagai even olah raga seperti PON, Pordasu maupun Kejurda, atlet utusan KONI Tanjung Balai diyakini bisa mendulang medali yang menjadi tolok ukur keberhasilan dalam pembinaan olahraga di kota ini," kata Rolel. Sebelumnya, Ketua Umum KONI Sumut Gus Irawan Pasaribu menyambut baik pelaksanaan Rakerda, sekaligus menyatakan salut dan bangga terhadap KONI Tanjungbalai yang partisifasinya cukup banyak dalam hal pembinaan cabang-cabang olahraga.(ADI)

andalas/budi zulkifli

SENAM–Ratusan warga, terutama dari kaum perempuan baik pelajar, PNS maupun para ibu rumah tangga tampak dengan riangnya melaksanakan senam kesegaran jasmani di lapangan Alunalun T Amir Hamzah Stabat.

Menggiatkan Olahraga Kemasyarakatan

Kadispora Langkat Dipuji Stabat- andalas Menggiatkan kegiatan olahraga kemasyarakatan, seperti senam kesegaran jasmani, Kadispora Langkat, Drs TM Auzai dipuji. Pujian itu antara lain disampaikan oleh tokoh pemuda dan tokoh masyarakat Drs Syahrizal MZ. “Ya, kegiatan senam kesegaran jasmani yang dilaksanakan pada setiap hari minggu pagi di lapangan Alun- alun T Amir Hamzah, Stabat telah menambah semangat dan gairah masyarakat untuk berolahraga. Karena itu, kami berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin,”ujarnya. Hal yang sama dikatakan oleh Ningsih, salah seorang guru yang rutin mengikuti senam yang dipandu oleh para instruktur cantik dari ASIAFI (Asosiasi Instruktur Aerobic dan Fitnes Indonesia) Kabupaten Langkat itu. “Ya, saya juga ikut dan rutin melakukan senam kesegaran jasmani di sini. Ya, perasaannya ya senang saja, sebab membuat tubuh menjadi bugar dan sehat,” ujarnya. (BD)

PSMS ISL WO, Manajemen Salahkan Maskapai Penerbangan Medan-andalas Persitiwa memalukan pertama kali terjadi bagi PSMS Medan (ISL), tim kesayangan masyarakat Kota Medan itu harus menerima kenyataan pahit walkout (WO) saat pertandingan lawan Persiram Raja Ampat di Stadion Wombik, Sorong, Rabu (30/5). Hal ini terjadi, lantaran pasukan Suharto AD itu tidak hadir di stadion pada jadwal dan pukul yang ditentukan. Sasa Zecevic dkk malah masih tertahan di Jayapura. Persoalan ini terjadi, diduga karena manajemen PSMS melakukan kekeliruan dalam membeli tiket. PSMS berangkat ke Sorong dari Medan dengan penerbangan Lion Air, takeoff, Selasa sore (29/5) sekira pukul 17.00 WIB. Tim dijadwalkan akan transit Medan-Jakarta, Jakarta-Makassar dan Makassar-Sorong dan akan tiba Rabu pagi. Namun, info yang beredar di menyebutkan manajemen PSMS tidak memesan penerbangan Medan-Sorong, namun Medan-Jayapura.

CEO PSMS Medan, Idris, yang dikonfirmasi membantah kesalahan manajemen, sehingga harus W0. Dia mengurasi, pihak maskapai penerbanganlah yang sudah mengubah rute tidak ke Sorong, tapi ke Jayapura. “Kami punya bukti penerbangan penerbangan ke Sorong, ngapain kami harus ke Jayapura langsung," ujarnya. Idris menjelaskan, maskapai Lion ke Sorong penuh (full), karena ada rombongan pejabat negara. "Makanya kami dialihkan ke Jayapura,” kilahnya. Dengan dalih semua salah maskapai, anehnya, Idris enggan menuntut ganti rugi. Padahal, timnya sudah dirugikan. "Persoalan ini kan bukan disengaja. Persoalannya teknis di luar jadwal. Kami sudah berusaha mengajukan surat untuk penjadwalan ulang pertandingan lawan Persiram. Kalau tidak bisa, ya kami menerima hasil WO," tuturnya. Manajer Benny Tomasoa menambahkan, pihaknya sejak transit di Jakarta sudah tahu penerbangan akhirnya ke Jayapura tidak lagi ke

Sorong. Benny yang ikut rombongan juga menampik kesalahan ada di manajemen. "Ini kesalahan penerbangan, di Jakarta kami langsung hubungi BLI, Komdis dan pengawas dan panpel soal ini untuk melaporkan kondisi kami. Agar mereka bisa menentukan kebijakan soal ini. Tapi kalaupun keputusan WO, kami menerima," jelasnya. "Kami setelah sampai di Jayapura, juga tetap mencari solusi tiket, bahkan sampai lima kali. Tapi, semua full," timpalnya. Namun, semua statemen manajemen PSMS terbantahkan. Pasalnya, Manajer Operasional Lion Air Bandara Polonia, Efendi yang dihubungi Rabu sore menegaskan, pemesan tiket rombongan PSMS memang MedanJayapura. " Kalau mereka bilang ada kesalahan di kami, silahkan bawa print tiketnya ke kami. Yang tercatat di kami, mereka memang pesannya ke Jayapura bukan Sorong. Lagian, itu dua daerah yang berbeda," jelasnya. Dari jadwal rute ini, lanjutnya.

Medan-Jayapura, Lion Air transit Medan-Jakarta, Jakarta Ujungpandang, dan Ujungpandang-Jayapura. Manajer Administrasi Kompetisi PT Liga, Darwis Satmoko yang dikonfirmasi menjelaskan pihaknya baru menerima info dari pengawas pertandingan Persiram kontra PSMS di Stadion Wombik, Sorong. Untuk sementara, sanksi yang diberikan kepada PSMS adalah kalah 0-3 atau Persiram menang atas walkoutnya PSMS. "Konsekwensinya kalah O-3 atas Persiram. Karena, PSMS tidak hadir tepat waktu dan sesuai jadwal yang sudah ditentukan," ungkapnya. Pihaknya, kata Darwis, akan menunggu laporan tertulis dari pihak pengawas pertandingan, dan laporan itu akan diberikan kepada komisi disiplin. "Nanti setelah sampai laporan ke komisi disiplin. Mereka (komdis) akan mempelajari kronologis WO nya PSMS dan mencari tahu sebab pastinya dan menyidangkannya," tegasnya. Darwis memastikan, jika Komdis

menemukan faktor WO nya PSMS karena kelalaian manajemen, maka sanksi bisa saja bertambah. "Jika saja ada faktor manajemen, sanksi bisa lebih dari sekadar memberikan kemenangan 3-0 untuk Persiram, bisa kena sanksi lain. Tapi jika tidak ditemukan kelalaian manajemen PSMS, maka sanksi hanya kalah 0-3. Dan untuk saat ini, kami masih menunggu dari Komdis. Kalau dari kami, ya kalah 0-3 karena tidak datang sesuai jadwal," tuturnya. Caretaker Pelatih Kepala PSMS Suharto AD menjelaskan, saat ini tim sedang berada di Jaya Pura dan menginap di Hotel Mandala. Keputusan WO, lanjutnya karena tim tidak punya pilihan lain. "Kami sampai di Jayapura Rabu pagi pukul 07.00 WIT. Manajemen mencari tiket ke sana (Sorong) tapi enggak dapat. Semua jadwal penuh dan besok juga penuh. Tidak ada pilihan lain, karena tim tidak bisa ke Sorong jadi harus WO," ungkapnya.(YON-REL)

ke putaran berikutnya memainkan permainan cepat di awal babak pertama. Tendangan bebas gelandang PSMS Medan Heri Suwondo berhasil diteruskan lewat heading Vagner Luis dua menit babak pertama berjalan dan bersarang di jala gawang Persiraja yang dikawal Zulbahra. Namun gawang PSMS yang dikawal kiper Decky Ardian sempat terancam lewat serangan balik Persiraja, untung tendangan keras Fahrizal Dila mampu diblok dengan baik.

PSMS beberapa kali memiliki peluang matang, lewat Julio Cesar Alcorse, Andrea Abu Bakar, Rinaldo maupun Jecky Pasarela, nanun belum berbuah gol. Gantian lini tengah PSMS Medan yang mencoba menekan, namun tendangan Kiki Lussisanto menyisir rumput kanan gawang Persiraja. Keunggulan 1-0 bertahan untuk PSMS Medan. Di babak kedua, The Killer-julukan lain PSMS-terus memberikan ancaman. Namun Persiraja yang berambisi mencetak gol dengan harapan bisa lolos juga meningkatkan serangan. Sayang beberapa peluang gagal dimanfaatkan. PSMS yang tetap bersemangat mencetak gol ke gawang Persiraja melakukan beberapa perubahan. Menit 63, Rinaldo diganti Ronny Firmansyah, sedangkan Andrea Abu Bajar dirotasi sebagi penyerang sayap kanan mendampingi Julio dan Jecky Pasarela. Jual beli serangan terjadi. Pertarungan lini tengah membuat penguasaan bola silih berganti. Kedua tim beberapa kali memiliki peluang, kendati tidak bisa dimaksimalkan. Gol penutup PSMS Medan menit ke 87 lahir lewat assist penyerang Argentina, Julio Cesar Alcorse yang memberikan umpan matang kepada Jecky Pasarela. Jecky yang tak terkawal langsung menekuk bola dan menendang bola mendatar ke gawang Persiraja. Hingga peluit tanda babak kedua berakhir ditiupkan wasit Nopendri, PSMS Medan tetap unggul.(YON)

Piala Indonesia 2012

PSMS Tunggu Semen Padang di 8 Besar Medan-andalas Kemenangan 2-0 atas Persiraja Banda Aceh pada leg II 16 besar Piala Indonesia di Stadion Teladan Medan Rabu (30/5) sore mengantarkan PSMS Medan menembus babak delapan besar Piala Indonesia dngan agregat 4-3. Di leg I, PSMS harus menyerah 32 di hadapan publik pendukung Laskar Rencong-julukan Persiraja-di Stadion H Dhimurtala Lampineung Banda Aceh Rabu (9/5) lalu. Dua gol tersebut dilesakkan lewat heading Vagner Luis dua menit babak pertama berjalan. Sedangkan tendangan menyusur tanah Jecky Pasarela tiga menit babak kedua berakhir. PSMS bakal bertemu Semen Padang, namun penentuan jadwal belum dilakukan lantaran banyaknya pertandingan yang mengalami penundaan. Perjuangan melelahkan pemain PSMS Medan tersebut mendapat apresiasi dari pelatih kepala PSMS Medan, Fabio Lopez. Seusai pertandingan, pelatih 38 tahun tersebut mengatakan, kemenangan tersebut merupakan buah perjuangan seluruh skuad PSMS Medan. Begitupun, Fabio mengaku, pertandingan tersebut tidak terlalu berjalan sesuai harapannya. “Pertandingan tidak

terlalu berjalan baik. Tapi, kemenangan ini patut disyukuri,” ujar Fabio. PSMS berhasil mematahkan semangat Persiraja Banda Aceh lewat gol cepat yang disarangkan kapten tim, Vagner Luis De Oliveira Marins. Usai gol tersebut, tim Ayam Kinantan berhasil mengurung tim besutan Herry Kiswanto dengan beberapa peluang, sayang tidak bisa dimaksimalkan. “Skema bermain tadi kami asah dalam dua minggu terakhir. Tentu saja gol cepat PSMS itu berpengaruh pada tim lawan, begitu juga tim kami,” beber pelatih asal Italia tersebut. Namun, PSMS Medan harus membayar kemenangan tersebut dengan cederanya bek asal Makedonia, Goran Gancev di babak kedua. Belum bisa dipastikan apakah Goran sembuh jelang laga lanjutan Indonesian Premier League (IPL) kontra Persijap Jepara Sabtu (2/6) mendatang. “Kami belum tahu kondisi Goran seperti apa untuk menyusun langkah selanjutnya. Masih terlalu dini saya rasa,” papar Fabio. Sementara, Persiraja yang diwakili asisten pelatih, Sulaiman AB, mengatakan, kekalahan Persiraja terjadi lantaran banyaknya pemain yang melakukan kesalahan sendiri. “Kendati

penguasaan bola milik kami, banyak pemain kami yang melakukan kesalahan. Kami mengakui keunggulan tuan rumah,” ungkap Sulaiman. Absennya dua pemain Persiraja Diallo Abdoullaye Djibril dan Stephen Nagbe Mennoch juga turun membuat lini tengah Persiraja keropos dan berhasil dikuasai tim tuan rumah. “Lini tengah kurang maksimal bertarung. Itulah pemain kami yang ada, dan mereka itu pelapis kedua,” beber Sulaiman. PSMS Medan yang berambisi lolos

Resmikan Bengkel Baru

KNPI Racing Team Medan Siap Salurkan Hobi Anak Muda Medan-andalas KNPI Racing Team sangat serius untuk melakukan pembinaan dan menyalurkan hobi anak muda di cabang olahraga otomotif khususnya balap motor. Hal itu terbukti, dengan diresmikannya bengkel yang menjadikan base camp KNPI Racing Team itu terletak di Jalan Medan Area Selatan, Rabu (30/5). Ketua Zulham Effendi Siregar, ST bersama pengurus lainnya ketika meresmikan bengkel tersebut menuturkan, dengan kehadirannya bengkel tersebut hendaknya dimanfaatkan oleh anak muda yang hobi dengan olahraga otomotif khususnya balap

motor. “Seperti yang telah kita ketahui bersama, sekarang ini maraknya kenakalan remaja seperti narkoba dan geng-geng motor yang meresahkan masyarakat. Dengan adanya ini KNPI Medan beserta seluruh jajarannya, mengajak para anak muda memanfaatkan bengkel ini sebagai tempat belajar untuk mengetahui balapan yang resmi bukan balapan liar,” ucapnya. Zulham menambahkan, atas kehadiran bengkel ini KNPI Medan tetap mensupport habis. Karena, ini sebuah dedikasi yang tinggi dari abangda Agus Suherman yang dengan getol membuat hal seperti ini terwujud dengan baik.

andalas/istimewa

Ketua KNPI Medan Zulham Effendi Siregar, ST didampingi Ketua KNPI Racing Team Agus Suherman beserta pembalap dan pengurus KNPI Medan, menggunting pita pertanda diresmikannya bengkel KNPI Medan. “Saya secara pribadi memberikan apresiasi yang

setinggi-tingginya kepada Bang Agus Suherman yang telah

menyisihkan penghasilannya untuk memikirkan kepentingan masyarakat khususnya anak muda, yang memiliki hobi balap motor,” ujar Zulham. Zulham kembali menuturkan, KNPI Racing Team yang dipimpin oleh Agus Suherman, SE ini bukan hanya dikenal di derah Kota Medan dan Sumatera Utara umumnya, melainkan tim yang sudah 4 tahun dibinanya ini telah dikenal baik oleh masyarakat otomotif di pulau Sumatera bahkan di Pulau Jawa. “Kita salut atas atensi yang diberikan bang Agus Suherman. Oleh karena itu, KNPI Medan tetap dan senantiasa mendukung apa yang

dilakukan tim ini. Sekali lagi saya harapkan, kepada pembalap yang akan tampil diberbagai even harus menjaga kekompakan dan emosi, karena dari dua itu merupakan kunci untuk meraih sukses,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua KNPI Racing Team Medan Agus Suherman, SE menyebutkan, dengan didirikannya bengkel KNPI ini merupakan atas dukugan diberikan oleh Ketua NPI Medan yang tetap mensuppport setiap tim ini tampil di kejuaraan manapun. Dan atas dasar masukan dari berbagai kalanganlah bengkel ini didirikan. Agus menjelaskan, dalam

waktu dekat ini KNPI Racing Team Medan akan dihadapkan beberapa even penting yang harus diikuti, dan yang paling penting mempersiapkan diri untuk mengikuti kejurnas yang berlangsung bulan Juni mendatang. “KNPI Racing Team Medan telah siap untuk tampil maksimal diberbagai even, terutama di Kejurnas mendatang. Dan kita telah mendatangkan mekanik dari Yogyakarta yakni Indra dengan dua pembalap andalan Gaweng dan M Lutfi yang siap untuk membuktikan sebagai yang terbaik di kejurnas dan eveneven lainnya,” ungkap Agus Suherman.(YON)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.