E-paper Harian Andalas 10 February 2012

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Jumat, 10 Februari 2012 | No: 2103/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

60 Persen Pilot dan Pramugari Diduga Pakai Narkoba

Pesawat Kepresidenan Rp500 Miliar Jakarta – andalas Indonesia tak mau kalah dengan Amerika Serikat. Kalau negeri Paman Sam memiliki Air Force One, mulai tahun depan Indonesia juga akan memiliki pesawat khusus kepresidenan.

SOEKARNO • Tiga pesawat jetstar C-140.

• Pesawat Ilyushin II-14 hadiah dari Rusia.

SOEHARTO • Pesawat DC-8 Garuda Indonesia.

• C-130 Hercules TNI Angkatan Udara.

• Helikopter SA-330 Puma, atau SA 332 • Super Puma TNI AU (saat ke daerah) • Pesawat Fokker 28 • Pesawat Avro RJ-185 PAS • Pesawat DC-10 (sewa)

Jual 9644 1421 11871 14159 1154

Beli 9543 1406 11747 14014 1143

Bersambung ke Hal. 15

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Jual 116.11 2978 7191 8955

Beli 114.87 2945 7113 8865

Rumah Korban Kebakaran Segera Dibangun Kembali

dang.

Kepala Seksi Sertifikasi BBPOM Drs John Edward Apt mengatakan bila pemilik melanggar UU Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009, ancaman sanksinya penjara maksimal 15 tahun dan denda Rp1,5 miliar. ”Apapun jenisnya baik itu makanan atau jamu, kalau tidak terdaftar di Badan POM, akan

Medan-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Medan berjanji akan menemui warga korban kebakaran di Medan Area, besok, Sabtu (11/2). Pertemuan itu nantinya membicarakan rencana pembangunan kembali rumah warga yang rusak, termasuk soal pengadaan material yang dibutuhkan.

“Hari Sabtu rencananya kita bersama pak wali kota akan menemui mereka (korban kebakaran, red). Apa yang bisa nanti kita bantu untuk rencana pembangunan rumah mereka kembali,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan Syaiful Bahri saat dihubungi wartawan, Kamis (9/2).

Syaiful menegaskan, Pemko Medan tetap memberikan perhatian dan bantuan kepada warga yang menjadi korban kebakaran. “Kita juga akan cari para donatur yang ingin memberikan bantuan ke sana, Pemko akan mendorong agar bantuan terus mengalir ke sana,” cetusnya.

Ketua Komisi D DPRD Kota Medan

Bersambung ke Hal. 15

Bersambung ke Hal. 15

Pemilik Jamu Ilegal Terancam 15 Tahun Penjara Medan-andalas Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Medan terus menindaklanjuti hasil pengamanan yang dilakukan terhadap 20.880 botol jamu tradisional Jawa Asli produksi UD Sari Alam, Banyuwangi, Jawa Timur. Sebelumnya, BBPOM mengamankan produk yang tidak memiliki izin edar ini dari salah satu ruko di kawasan Jalan Industri, Tanjung Morawa, Deli Ser-

PAPARAN– Kapolresta Medan Kombes Pol Monang Situmorang SH MSi bersama Kasatreskrim Kompol Moch Yoris MY Marzuki SIK ketika memaparkan pengungkapan kasus penculikan disertai pemerkosaan dan perampokan salah seorang karyawati Plaza Medan Fair, Kamis (9/2). andalas/iwan

Karyawati Diculik dari Parkir Plaza Medan Fair • Korban Diperkosa di Kebun Tebu Medan-andalas Masyarakat diminta untuk berhatihati jika berkunjung ke Plaza Medan Fair, Jalan Gatot Subroto, Medan.

Terlebih lagi jika membawa kenderaan sendiri. Pasalnya, keamanan di pelataran parkir basement pusat perbelanjaan termegah di Kota Medan itu tak terjamin.

Tindak kejahatan disebut-sebut

kerap terjadi di sana. Mulai dari pencurian dengan kekerasan (curas) atau yang lebih dikenal perampokan, pencurian dengan pemberatan (curat) barang berharga dalam mobil pengunjung, dan pencurian kenderaan bermotor (curanmor).

Terakhir kasus mengerikan dan teranyar terjadi di pelataran parkir itu, Rabu (8/2) sekira pukul 21.15 WIB. Seorang wanita Tionghoa yang merupakan karyawati di Plaza Medan Fair, diculik dan diperkosa perampok.

Kapolda: Brimob yang Tembak Warga Pasti Ditindak

Dinas bermental proyek sepertinya layak disandangkan kepada Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan. Apa pasal?

Ternyata, dinas yang dipimpin Syahrul Harahap itu sangat boros dalam penggunaan anggaran yang dikelolanya.

Yang menjadi persoalan, semua barang yang telah dibelanjakan sebagian masih belum difungsikan. Parahnya lagi, harga-harga barang yang dibeli rata-rata berbeda jauh dengan harga di pasar alias dimark up atau dibengkakkan.

Pembelian mesin genset misalnya, hingga kemarin

belum difungsikan dan masih disimpin di salah satu ruangan kantor dinas tersebut. Padahal mesin genset itu dibeli dengan harga mencapai Rp900 juta per unit.

Ketua DPD LSM Peka Sumut Agustinus Riza Kaban SE mengungkapkan, masih ada lagi beberapa item anggaran

Wanita berparas cantik dan berkulit putih berusia 28 tahun itu diculik dari pelataran parkir basement ketika hendak masuk ke dalam mobil Avanza BK 1720 QA miliknya.

Saat itu, korban bernama Juliana (28) bermaksud pulang ke rumahnya di kawasan Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Medan Maimon usai bekerja.

Pada saat korban menaiki mobilnya,

Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Dispenda Medan Sangat Boros Anggaran

INFORMASI yang diperoleh andalas, Kamis (9/2), pada anggaran 2011, dinas itu mengalokasi puluhan miliar rupiah untuk berbagai kebutuhan, di antaranya pengadaan genset, komputer, mesin fotokopi, kertas, dan lain sebagainya, termasuk untuk belanja pegawai honorer.

HABIBIE TIDAK ADA GUS DUR • Pesawat Boeing Bussiness Jet (BBJ) 737-800 • Boeing 07 MEGAWATI • Pesawat MD-11 atau RJ-85 PAS SUSILO BAMBANG YUDHOYONO • Pesawat Garuda Indonesia jenis Airbus A330 • Pesawat Boeing Business Jet (BBJ) 2 seri 737-800 NG (rencana)

Diva bergabung dengan sebuah maskapai swasta pada 2006.

Sekitar Agustus 2008, ia mundur.

Namun dia masih bertukar kabar dengan teman-temannya yang

Kurs Rupiah, Kamis, 9 Februari 2012 Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Bersambung ke Hal. 15

Data & Fak ta Pesawat Kepresidenan RI dari Masa ke Masa

Jakarta-andalas Sekitar 60 persen pilot di maskapai swasta Indonesia diduga memakai obat-obatan terlarang atau amphetamine ketika bertugas. Dugaan ini dilontarkan oleh seorang mantan pramugari, Diva kepada Tempo pada Rabu, 8 Februari 2012.

Menurut dia, itu adalah gambaran umum awak maskapai di udara. "Pengalaman saya sebagai pramugari dan informasi temanteman saat ini, 6-7 orang dari 10 pilot adalah pengguna (narkoba)," kata Diva.

Harga pesawat kepresidenan RI ini 58,6 juta dolar AS atau setara dengan 500 miliar rupiah.

Indonesia dipastikan sudah memiliki pesawat

yang diduga sarat mark-up di Dispenda Medan. Di antaranya, pengadaan lift/elevator dengan daya angkut 15 orang senilai Rp1.016.111.250.

Dikatakan, meskipun pengadaan lift itu masuk pada anggaran 2011, hingga kini Bersambung ke Hal. 15

Wanita ‘Manusia Srigala’ Dambakan Pernikahan SAVITA, Monisha, dan Savitri Sangli hidup di sebuah desa yang terletak di wilayah bagian tengah India. Penyakit yang diderita ketiga kakak beradik itu merupakan penyakit langka yakni, sindrom manusia serigala. Ketiga dari mereka pun merana dan mendambakan kesembuhan.

Sindrom manusia serigala seringkali disebut dengan nama Hypertrichosis universalis, sebuah mutasi genetis penyakit itu akhirnya membuat tubuh dari ketiga perempuan India dipenuhi bulu, begitu pula wajahnya. Mereka pun menginginkan

kesembuhan karena kelak mereka akan menikah.

Savita dan dua saudarinya merupakan putri dari Anita Sambhaji Raut. Anita dikaruniai enam orang anak, namun hanya tiga yang menderita sindrom manusia serigala.

Penyakit itu diwariskan oleh suami Anita yang sudah wafat. Pada usianya yang saat itu masih 12 tahun, Anita menikah dipaksa dengan manusia serigala tersebut. Anita Bersambung ke Hal. 15

Jumat 10 Februari 2012

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Rony Muharrman, Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera.

Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Mengembalikan Independensi P ers Pers

P

RESIDEN SBY mengikuti perkembangan dunia pers Indonesia. Dia pun ikut berbangga dengan kondisi pers yang terus bergerak maju. Namun dia mengingatkan agar pers tetap menjaga integritas sebagai modal utama.

"Saya senang bahwa komunitas pers sendiri menyadari perlu terus untuk menjaga integritas dan meningkatkan kapasitasnya," jelas SBY dalam pidato Hari Pers di Jambi, Kamis (9/2).

Tidak hanya soal integritas, SBY juga mengingat kembali saat reformasi dahulu. Saat masih bertugas di TNI dia pernah diundang di sebuah forum dan ditanya mengenai kebebasan pers. SBY menegaskakan, kebebasan pers juga hal yang sangat penting.

"Saya masih konsisten hingga hari ini bahwa freedom of the press sangat penting untuk kita hadirkan di negeri ini.

Memang ada ekses yang hampir terjadi di semua negara, tapi Pak Bagir Manan mengingatkan dan itu benar bahwa bagaimanapun akan jauh lebih baik ada freedom of the press di suatu negara dibandingkan tidak ada," terangnya.

SBY benar, bahwa integritas pers memang harus tetap dijaga. Dengan kata lain, pers dalam penyajian pemberitaannya harus senantiasa objektif, berimbang dan tidak sampai melakukan trial by the press.

Namun, diakui atau tidak, dalam perkembangannya kini, pers telah tumbuh menjadi sebuah industri media yang para pemiliknya berasal dari beragam latar belakang. Ada dari pengusaha, penguasa, bahkan banyak pula berasal dari elite partai politik.

Lihatlah misalnya televisi swasta kita sekarang, hampir semua pemiliknya merupakan penguasa sekaligus elite partai politik. TV one dan Anteve misalnya dimiliki Aburizal Bakrie (Ketua Partai Golkar). Metro TV dimiliki Surya Paloh (Partai Nasdem), lalu MNC grup (RCTI, Global TV, dan MNC TV) dikuasai Harry Tanoesoedibyo (Partai Nasdem).

Dengan komposisi kepemilikan media sedemikian, tidak jarang banyak kalangan menuding, media televisi tersebut kemudian digunakan oleh para pemiliknya untuk menjadi corong kepentingan partainya, sekaligus sebagai alat untuk mendiskreditkan partai lain.

Tudingan seperti ini memang cukup beralasan. Sebab, pada kenyataannya sajian pemberitaan televisi swasta tersebut, seringkali disesuaikan dengan kepentingan politik para juragannya itu. Lihatlah misalnya, ketika kasus Lumpur Lapindo mencuat, terkesan ada 'perang oipini' antara Metro TV dan TV One. Memang hampir dapat dipastikan, sepak terjang pers memang tidak akan mungkin dilepaskan dari kepentingan pemodal. Namun, sejalan dengan keberadaan pers sebagai sarana pencerahan publik, diharapkan media tidak dijadikan sebagai corong politik.

Mengembalikan independensi pers sepenuhnya, memang bukan perkara mudah. Namun, kita berharap ada langkah nyata dilakukan, agar pers itu tetap diupayakan supaya independen atau setidaknya tidak menjadi alat untuk mendegradasi atau membangun opini negatif terhadap seseorang atau sekelompok orang yang belum terbukti bersalah. (**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Puluhan Tokoh Lintas Agama Bahas Isu Anarkis Penegak Hukum Diminta Proses Oknum Peniup Isu SARA Medan-andalas Puluhan tokoh lintas agama dan organisasi kemasyarakatan (Ormas) di Kota Medan mengadakan pertemuan mendadak guna membahas isu terkait adanya kelompok yang mengindikasikan akan melakukan tindakan anarkis.

Pertemuan yang digagas LSM Gerakan Masyarakat Anti-Anarkis dan Terorisme (Gemas-

ter) di Home Taste Resto, Kompleks Multatuli Medan, Kamis (9/2) itu, dihadiri Pimpinan Thariqat Naghsabandiyah Cabang Medan Syekh Sahnan, Ketua Forum Komunikasi Pemuda Budhis Tamil Indonesia Sanjiv Kumar, Sekretaris Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sumut Pendeta JA Ferdinandus, Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia, Eddy Djuandi, Sekretaris Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (PW GP) Ansor Sumut Zulkarnain.

Dalam dialog yang dihadiri Wakapolresta Medan AKBP Pranyoto itu, juga hadir Ketua PW Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Sumut Gunawan Abdi Hasibuan, anggota DPRD Sumut Brilian Moktar, Kabid Eksternal Badko HMI Sumut Borkat Sinaga dan pimpinan elemen lainnya.

Dalam dialog itu, anggota DPRD Sumut Brilian Moktar mengaku sangat prihatin dengan

munculnya isu pengrusakan rumah umat lain terkait relokasi sebuah masjid di Jalan Putri Hijau Medan.

Pihaknya melihat adanya upaya untuk memperkisruh hubungan antarumat beragama di Kota Medan dengan menjadikan isu relokasi masjid tersebut. "Saya sangat sedih dengan beredarnya isu itu," katanya.

Pimpinan Thariqat Naghsabandiyah Cabang Medan Syekh Sahnan juga menyayangkan sikap kelompok yang ingin berbuat anarkis dengan isu rumah ibadah tersebut. "Itu tidak benar. Dalam Islam tidak diajarkan kekerasan," kata dia.

Karena itu, pihaknya mengajak seluruh lapisan

masyarakat tanpa melihat latar belakang agama dan etnis untuk menghindari kebrutalan dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sementara itu, Penasehat LSM Gemaster MA Siddik Surbakti mengatakan, pihakpihak yang ingin berdemokrasi diharapkan tidak menjadikan agama dan rumah ibadah sebagi temanya. "Masalah tempat ibadah itu sangat sensitif," ujarnya.

Siddik mengharapkan pemerintah dan aparatur terkait dapat bersikap dengan tegas dan bijaksana dalam menetapkan kebijakan dalam menyikapi persoalan masyarakat. "Pemerintah harus harus bisa memilah, mana yang bermotif politik, mana pula yang bisnis," lanjut Siddik.

Dalam kesempatan itu, Sekretaris PW GP Ansor Sumut Zulkarnain membacakan empat

poin hasil pertemuan tersebut.

Salah satunya, meminta pihak penegak hukum agar melakukan proses hukum kepada oknum yang menipupkan isu SARA. Sedangkan Wakapolresta Medan AKBP Pranyoto menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada tokoh, elemen masyarakat dan etnis yang telah menggelar pertemuan tersebut.

Dia berharap, pertemuan itu merupakan salah satu wujud bingkai kebersamaan, Menurutnya, jika semua permasalahan diselesaikan dalam bingkai kebersamaan dan persaudaraan, akan bisa diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Siapapun yang mempunyai niat yang tidak baik atau bahasa trennya provokator yang tidak menginginkan situasi kondusif merupakan musuh besar bagi kita,” u n g k a p Pranyoto.

(SIONG)

MEMBAHASMEMBAHAS-Penasehat LSM Gemaster MA Siddik Surbakti (berdiri) bersama tokoh lintas agama dan ormas saat membahas isu terkait adanya kelompok yang mengindikasikan akan melakukan tindakan anarkis, dalam sebuah pertemuan di Home Taste Resto, Kompleks Multatuli Medan, Kamis (9/2). andalas/siong

Satpol PP Provsu Siap Eksekusi Rumah Dinas Mantan Pejabat Medan-andalas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sumatera Utara (Provsu) siap mengeksekusi atau menertibkan rumah dinas milik Pemprovsu yang masih dikuasai para mantan pejabat dan orang lain yang tidak berhak.

“Setelah mendapat surat perintah dari Gubsu atau Sekdaprovsu, selain menertibkan kenderaan dinas, Satpol PP Provsu juga sudah siap mengeksekusi sebanyak 4 rumah dinas milik Pemprovsu yang masih ditempati para mantan pejabat dan orang lain. Rencananya minggu depan ini kita sudah eksen di lapangan,” ujar Kepala Satuan Pol PP Provsu Anggait Hutagalung SH menjawab wartawan di ruang kerjanya, Kamis (9/2).

Dikatakan Anggiat, setelah menerima surat dari atasannya, yang menjadi target untuk dilakukan eksekusi tersebut adalah rumah Dinas Pemuda dan Olahraga di ballroom Jl. William Iskandar (Jl. Pancing) Medan yang masih ditempati orang lain. Anggiat juga tidak menampik kalau rumah dinas tersebut telah disewakan kepada orang lain yang bukan PNS Pemprovsu. “Informasinya demikian. Rumah dinas ini disewakan kepada orang lain,” ungkap Anggiat.

Kemudian yang menjadi target, sambung Anggiat, rumah Dinas Sosial Provsu di Jalan Gajah Mada Medan yang masih di tempati fa-

Rumah Dinas yang Jadi Target 1. Rumah Dinas Pemuda dan Olahra ga di Ballroom Jl. William Iskandar (Jl. Pancing) Medan 2. Rumah Dinas Sosial Provsu di Jalan Gajah Mada Medan yang masih di tempati family mantan pejabat bermarga Saragih.

3. Rumah Dinas Kesehatan Provsu di Jalan Sutomo Medan yang masih ditempati dr M Siregar 4. Rumah Dinas Diklat Provsu di Jalan Ngalengko Medan yang masih di tempati bermarga Simanjuntak.

Rumah Dinas Lainnya Rumah Dinas Kesehatan Sumut Rumah dinas di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumut Rumah dinas di Badan Diklat Rumah dinas di Dinas Sosial mili mantan pejabat bermarga Saragih. Dan rumah Dinas Kesehatan Provsu di Jalan Sutomo Medan yang masih ditempati dr M Siregar serta

Anggaran Kesehatan Kota Medan 37 Miliar

rumah Dinas Diklat Provsu di Jalan Ngalengko Medan yang masih di tempati bermarga Simanjuntak.

“Untuk melaksanakan eksekusi tersebut, pihak Satpol PP Provsu akan bekerjasama dengan tim Aset Provsu yang diketuai oleh Alexius Purba dan pihak Muspika Kecamatan terkait. Eksekusi rumah dinas ini kita lakukan sesuai dengan prosedur dan tahapan persuasif sudah dilakukan oleh Pemprovsu, namun tidak diindahkan mereka yang menempatinya, “ ujar Anggiat.

Seperti diketahui, jauh sebelumnya Kepala Bagian (Kabag) Aset Biro Perlengkapan dan Pengelolahan Aset Setda Provinsi Sumut, Eriadi mengatakan kalau pihaknya sudah menyurati seluruh Kepala SKPD untuk menertibkan seluruh aset milik Pemprovsu yang masih dikuasai pejabat lama atau pensiun, termasuk kenderaan dinas dan rumah dinas.

“Meski sudah disurati, namun hingga kini, puluhan aset milik Pemprovsu masih dikuasai pejabat lama yang sudah pensiun. Artinya, Pemprovsu sudah membuat kebijakan yang cukup intens untuk mengingatkan dan menyikapinya,” ujarnya saat itu.

Adapun rumah dinas milik Pemprovsu yang masih dikuasai oleh pejabat yang sudah pensiun, antara lain, di Dinas Kesehatan Sumut, rumah dinas di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumut, rumah dinas di Badan Diklat, rumah dinas di Dinas Sosial dan lainnya. (WAN)

Pelayanan Kesehatan Warga Miskin Masih Kacau Medan-andalas Anggaran kesehatan masyarakat Kota Medan tahun 2012 sebesar Rp 37 miliar. Namun sangat disayangkan, sejumlah pelayanan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan rumah sakit provider pelayanan pasien miskin di Kota Medan belum maksimal mengurus kesehatan masyarakat. Ini terbukti masih banyaknya keluhan warga miskin saat berobat ke rumah-rumah sakit provider dan puskesmas.

Seperti contoh penanganan perawatan Jankesmas, atau Medan Sehat masih banyak dikeluhkan masyarakat. Padahal Dinkes Kota Medan mengelola dana yang cukup besar untuk pelayanan kesehatan masyarakat.

“Pelayanan kesehatan terhadap pasien miskin tidak berbanding lurus dengan besarnya anggaran kesehatan yang dikelola Dinas Kesehatan Kota Medan. Sebab, hasil investigasi kami ke sejumlah Puskesmas di Kota Medan, masih banyak keluhan warga saat berobat ke puskemas dan RS provider. Misalnya ketiadaan obat, sehingga memaksa warga miskin membeli obat di apotek,” ucap aktivis LSM Perjuangan Hukum dan Politik (PHP) Armen Tanjung, kepada andalas di Belawan, Kamis (9/2).

Armen mengatakan, dana untuk pos kesehatan yang demikian besar, ternyata belum banyak membantu warga miskin. Dia mensinyalir, dana puluhan miliar itu disalahgunakan untuk kepentingan pribadi.

“Kepala Dinkes Kota Medan dr Edwin Effendi jangan membangun opini bahwa kesehatan warga Kota Medan sudah semakin membaik. Soalnya, pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah-rumah sakit provider masih kacau,” sebutnya. (DP)

Rahmat Shah: Jika Semua Peduli, Apapun Masalah Pasti Teratasi Medan-andalas Palang Merah Indonesia (PMI) Sumatera Utara sejak Selasa (7/2) telah menerjunkan relawan dan bantuan ke lokasi kebakaran di Jalan AR Hakim, Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Area.

Kebakaran yang terjadi pada Senin (6/2) menghanguskan sedikitnya 82 unit rumah dan sebanyak 200 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.

Proses pemberian bantuan untuk para korban kebakaran dipimpin langsung Ketua PMI Sumut Dr H Rahmat Shah.

Didampingi unsur pengurus PMI Sumut lainnya, Rahmat secara simbolis menyerahkan bantuan PMI kepada para korban kebakaran di salah satu posko, disaksikan Camat Medan Area Khoiruddin Rangkuti.

Bantuan yang diserahkan adalah barang-barang kebutuhan dasar keluarga, berupa selimut, handuk, sabun, dan sebagainya.

SERAHKAN BANTUAN - Ketua PMI Sumut Rahmat Shah secara simbolis menyerahkan bantuan untuk para korban kebakaran di Jalan AR Hakim, Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I, disaksikan Camat Medan Area Khoiruddin Rangkuti dan para warga, Selasa (7/2). andala/ist

Selain itu, PMI Sumut menurut Rahmat juga akan mendirikan tenda posko tambahan di lokasi kebakaran sebagai tempat untuk mengorganisir aktivitas relawan maupun bantuan yang dibutuhkan para korban kebakaran.

Rahmat yang juga anggota DPD RI utusan Sumut mengharapkan semua pihak menaruh kepedulian yang tinggi terhadap

musibah dan bencana yang menimpa sebahagian warga Medan, khususnya warga korban kebakaran di Medan Area ini.

"Jika semua pihak menaruh kepedulian, maka segala persoalan pasti dapat teratasi dengan baik dan cepat. Kepedulian untuk membantu para korban ini hendaknya juga timbul dari para putra Sumatera Utara yang telah berhasil baik di ibu kota mau-

pun daerah lainnya," ujarnya.

Rahmat juga mengimbau agar tidak ada seorang pun yang tega mengambil keuntungan di selasela kekisruhan kondisi yang ada. Untuk itu, Rahmat menekankan agar pihak pengamanan tetap meningkatkan pengawasan mereka dan melakukan penjagaan yang diperlukan agar tidak timbul hal-hal tidak diinginkan.

Dari hasil pantauan pihaknya di lapangan, Rahmat mengakui upaya tanggap darurat yang telah dilakukan Pemko Medan dan Camat Medan Area berjalan cukup baik, yakni dapat menjalin koordinasi kepada berbagai pihak sehingga upayaupaya penanggulangan musibah seperti ini dapat terkendali dan tertib.

Dalam kesempatan itu Rahmat juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada pengelola Yuki Plaza Sukaramai yang sejak peristiwa kebakaran ini bersedia menjadikan sebagian lantai gedung plaza tersebut menjadi tempat penampungan sementara para korban kebakaran.

Rahmat berharap, setelah program tanggap darurat ini berakhir, Pemko Medan dapat dengan segera melakukan penataan ulang, rehabilitasi, dan pembangunan kembali perumahan warga di lokasi kebakaran ini. (GUS)

Jumat 10 Februari 2012

Tuding Kepsek Arogan Medan-andalas Belasan guru mengaku perwakilan dari guru-guru SMA Negeri 18 Medan mendatangi Komisi B DPRD Medan, Kamis (9/2). Mereka minta agar DPRD Medan dapat memfasilitasi perselisihan antara guru dengan Kepala Sekolah (Kepsek) yang menimbulkan proses belajar mengajar terganggu.

Belasan guru tersebut diterima Ketua Komisi B DPRD

MEDAN KITA 3 Guru SMAN 18 Ngadu ke DPRD Medan harian andalas | Hal.

Medan Roma P Simaremare bersama sejumlah anggota Komisi B lainnya diantaranya Bahrumsyah, M Yusuf, dan Syamsul Bahri di ruang Komisi B DPRD Medan.

Salah satu perwakilan guru, Dra Iba Sabirin, mengatakan, mereka mengadukan Kepsek SMA Negeri 18 Medan Dra Hj Yurmaini Siregar karena dinilai arogan dan tidak memiliki jiwa kepemimpinan (mengayomi).

Bahkan, Kepsek dituding melakukan penyelewengan keuangan sekolah. Akibatnya, proses belajar dan mengajar di SMA Negeri 18 Medan menjadi terganggu dan sangat disayangkan bila hal tersebut berlanjut, apalagi sudah menjelang ujian nasinal (UN).

“Kami minta Kepsek dinonaktifkan dari jabatannya. Kami mengharapkan penyegaran di sekolah kami yang saat ini tidak kondusif lagi karena terkotak-

kotak. Proses belajar menjadi terganggu, apalagi kami ini umumnya guru kelas III dimana siswa kelas tiga akan menghadapi UN,” kata Sabirin yang diamini seluruh guru lainnya.

Dalam pertemuan dengan Komisi B, guru-guru tersebut secara bergantian menyampaikan borok Kepsek, seperti pengeluaran dana pasukan pengibar bendera (Paskib) Rp 5 juta dinilai fiktif, pemungutan pemberkasan sertifikasi

guru sebesar Rp 250 ribu per guru, dan kutipan dana OSIS Rp 39,2 juta tidak transparan.

“Pungli juga dilakukan Kepsek kepada guru yang meminjam uang ke bank mulai dari Rp 200 sampai Rp 300 ribu.

Kalau ini tidak dikasih, Kepsek tidak mau menandatangani berkas usulan pinjaman uang ke bank,” kata Adelina Nababan.

Terkait persoalan di SMA Negeri 18 Medan itu, Ketua Komisi B Roma P Simaremare

berjanji akan merespon pengaduan guru guru tersebut.

“Jika ini benar, tindakan Kepsek sudah keterlaluan. Untuk ini kami akan menindaklanjutinya,” janji Roma seraya menambahkan, Jumat (10/2) hari ini, pihaknya akan turun ke SMA Negeri 18 Medan.

Menurut Bharumsyah, anggota Komisi B, pengaduan guru tersebut diharapkan dapat sebagai pembelajaran bagi Kepala Dinas Pendidikan Kota Me-

ODHA Harus Diberdayakan

Program Penanaman Bakau di Sicanang

Pemko Medan Minta Rp25 Miliar ke Menhut Belawan-andalas Kedatangan dua menteri, yaitu Menteri Kehutanan RI H Zulkifli Hasan dan Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Ekuin) RI Hatta Radjasa dalam acara penanaman 1000 pohon mangrove (kayu bakau) di Kelurahan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, Januari lalu, ditindaklanjuti Pemko Medan.

“Untuk mewujudkan citacita menjadikan Sicanang sebagai sebuah tujuan wisata, Pemko Medan mulai memprogramkam penanaman mangrove. Untuk itu, Pemko Medan minta bantuan dana ke Menteri Kehutanan sebesar Rp 25 miliar,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla) Kota Medan Ir Wahid MSi, Kamis (9/2) di kantornya, Jalan Salembo Medan.

Dikatakan, proposal sedang pengajuan bantuan sudah diajukan ke Menhut guna mewujudkan Sicanang menjadi daerah kawasan wisata (ecotourism) dan wisata pendidikan (eco-education).

Seperti diketahui, pada acara penanaman 1000 pohon mangrove di Kelurahan Sicanang, Januari lalu, kedua Menhut dan Menko Ekuin mengapresiasi Wali Kota Me-

dan Rahudman Harahap yang mampu membangkitkan masyarakat untuk menghijaukan Kota Medan walau tidak ada taman hutan.

“Dengan pelaksanaan penanaman pohon mangrove tersebut, berarti Pemko Medan sudah mengajak masyarakat, pelajar dan segenap lapisan masyarakat ikut serta melindungi hutan bakau,” ujar Menhut Zulkifli Hasan saat itu.

Menko Ekuin Hatta Rajasa menilai, kawasan hutan mangrove di Sicanang Belawan sangat potensial untuk dikembangkan menjadi kawasan wisata dan wisata pendidikan.

Dia berharap, keduanya bisa berjalan sinergis demi terciptanya pelestarian alam hutan mangrove tanpa meninggalkan masyarakat setempat.

“Masyarakat setempat agar diberikan kesempatan ikut mengelola objek wisata di daerahnya, jangan jadikan mereka sebagai penonton tapi mereka harus ikut menikmati pembangunan di daerahnya,” kata Hatta.

Menko Ekuin juga berjanji akan mensinerjikan tujuan kawasan hutan mangrove Sicanang Belawan menjadi kawasan wisata dan pendidikan bersama Menteri Parawisata dan Menteri Pendidikan. (DP)

Andalas/yunan siregar

KELAINANKELAINAN-Bayi yang mengalami usus terbungkus selaput dan menonjol keluar (Omphalochele) saat menjalani perawatan di inkubator RSUP H Adam Malik Medan, Kamis (9/2).

RS Adam Malik Rawat Bayi Usus Keluar Medan-andalas Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan merawat seorang bayi perempuan yang mengalami kelainan usus terbungkus selaput dan menonjol keluar. Untuk perawatannya, bayi berusia dua hari buah hati pasangan suami istri Median Simanjuntak (36) dan Ferdinawan Sihite (33), warga Gebang Kabupaten Langkat ini, menjalani perawatan di ruang perinatologi Rindu B, lantai II RSUP Adam Malik Kasubbag Humas RSUP Adam Malik Sairi M Saragih, Kamis (9/2) di ruang kerjanya mengatakan, bayi tersebut terpaksa dirujuk ke RSUP HAM, Kamis (9/2) dinihari, karena mengalami cacat lahir di mana usus terbungkus selaput an menonjol keluar (omphalocele).

"Saat ini kondisi bayi

stabil, namun untuk menghindari infeksi, usus atau omphalocele tersebut dibungkus. Itu sangat rentan infeksi, makanya kita balut dan saat ini bayi berada di dalam inkubator," ujarnya.

Bayi dengan berat badan 2460 gram itu, sebut Sairi, lahir dengan normal dan merupakan anak bungsu dari dua bersaudara, dan 3 saudaranya sebelumnya meninggal.

"Untuk tindakan kita tunggu pemeriksaan selanjutnya, umurnya baru dua hari jadi kita masih berupaya menyetabilkan kondisinya terlebih dulu dan dilakukan pemeriksaan darah," katanya.

Sementara itu, ayah bayi, Median Simanjuntak masih terlihat sedih melihat kondisi bayinya. Dia enggan berbicara saat ditanyakan mengenai anaknya tersebut. (YN)

dan Dr Rajab Lubis untuk lebih selektif mengangkat kepala sekolah.

“Rajab Lubis harus objektif mengangkat Kepsek yang memiliki leadership yang benar, bukan hanya kepala. Atas dasar ini, kepala dinas dapat melakukan evaluasi terhadap jabatan Kepsek yang selama ini arogan dan dilantik karena sesuatu hal, bukan karena kemampuan,” ujar Bahrumsyah. (BEN)

Andalas/ist

PENGHARGAANPENGHARGAAN-Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho menyerahkan penghargaan kepada enam camat terbaik di Sumut, dalam sebuah upacara di lapangan PTPN IV Adolina di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis (9/2).

Enam Camat Berprestasi Terima Penghargaan Perbaungan-andalas Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST memberikan penghargaan kepada enam camat di Sumatera Utara yang dianggap memiliki prestasi serta menunjukkkan jasa kepeloporan dan pengabdian dalam melaksanakan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Adapun penghargaan tertinggi, berupa Tunggul Kecamatan Terbaik diberikan kepada Camat Perbaungan, Drs Akmal.

Acara penyerahan dilakukan dalam sebuah upacara di lapangan PTPN IV Adolina di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis (9/2). Acara tersebut dihadiri Bupati Serdang Bedagai T Erry Nuradi, Wakil Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman, Asisten Pemerintahan Provsu Hasiholan Silaen, SH, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Ir H Djaili Azwar, MSi, Kepala Dinas Pendidikan Provsu Drs Syaiful Syafri MM, Kepala Dinas Binamarga Ir H Marapinta Harahap, MM, MAP, Kepala Dinas Pertanian Provsu M Roem, Kepala Dinas Kesehatan dr

Chandra Syafei, SpOg, Kepala Badan Lingkungan Hidup Provsu DR Hidayati, unsur Forum Pimpinan Daerah Serdang Bedagai dan pejabat sejajaran Kabupaten Serdang Bedagai.

Dalam kesempatan tersebut, penghargaan juga diberikan kepada Danramil 07 Perbaungan, Kapten Inf Syahputra Hidayat dan Kapolsek Perbaungan AKP Marludin S. Selanjutnya Plt Gubsu juga menyerahkan penghargan juara II kecamatan terbaik kepada Camat Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, juara III Camat Rantau Selatan, Kabupaten Labuhan Batu, juara Harapan I Camat Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, juara Harapan II Camat Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat dan juara Harapan III Camat Medan Barat, Kota Medan.

Gatot Pujo Nugroho mengatakan, keberhasilan enam kecamatan terbaik tersebut merupakan hasil dari kerja keras, kerjasama yang harmonis dan koordinasi yang baik dengan dinas/instansi terkait seperti Danramil dan Kapolsek, serta partisipasi dan dukungan aktif

Medan-andalas Kadis Kesehatan Sumut dr Candra Syafei SpOG mengatakan, pemberdayaan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) merupakan bagian penting dalam pemulihan dan penanggulangan HIV/AIDS. Hal itu disampaikannya dalam seminar “Pemberdayaan ODHA” yang digelar LSM Medan Plus, Rabu (8/2) di Medan. Hadir dalam seminar itu, Rektor Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Medan Isa Indrawan, aktivis LSM peduli AIDS, fungsionaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sumut dan Medan.

Menurut Candra, ada dua stigma HIV/AIDS yaitu stigma yang datang dari ODHA sendiri dan stigma dari luar ODHA seperti masyarakat, dan petugas kesehatan. Namun, katanya, bagaimana agar ODHA itu tidak menstigma dirinya sendiri serta peningkatan pelayanan kesehatan bagi pengidap penyakit itu.

Ketua Perhimpunan Dokter Pedulia AIDS Indonesia (PDPAI) Sumatera Utara dr Umar Zein mengatakan, tujuan pengobatan (pemberian ARV) bagi ODHA untuk menekan replikasi HIV sampai tidak terdeteksi di dalam darah. Di samping itu untuk meningkatkan daya tahan tubuh dengan meningkatnya kadar CD4, menurunkan angka kematian akibat AIDS sampai nol.

"Tujuan pengobatan adalah menurunkan angka penularan HIV sampai tidak ditemukan kasus baru dan meningkatkan kualitas hidup pasien," sebutnya.

Sedangkan dr Rizali Nasution mengatakan, pemerintah perlu memberikan ruang lebih luas ke sektor swasta termasuk ODHA. Dukungan kepada ODHA tidak sebatas modal kerja tetapi juga bidang teknologi tepat guna, manajemen, status lahn, pendidikan dan kesehatan.

"Lembaga non pemerintah (ornop) harus mengurangi ketergantungan kepada lembaga donor dengan mengubah sifat lembaga dari non-profit ke non-loss atau bisnis sosial," sebutnya.

Ketua LSM Medan Plus Eban Totonta Kaban mengharapkan adanya dukungan semua pihak untuk pemberdayaan ODHA. "Jadi kita megharapkan juga bantuan dari lokal atau dalam negeri karena tidak banyak lembaga luar negeri yag memberikan bantuan," ucapnya. (YN)

dari seluruh lapisan masyarakat. Kepada para camat terbaik se Sumut tersebut, Plt Gubsu meminta agar dapat melanjutkan dan meningkatkan peranannya pada masa mendatang.

Penilaian kecamatan terbaik, dijelaskan Plt Gubsu, salah satunya bertujuan untuk mengoptimalisasi peran dan fungsi organisasi kecamatan dalam mewujudkan good governance dan implementasi otonomi daerah. Penilaian dilakukan secara bertahap dan berjenjang, diawali penilaian tingkat kabupaten/kota dan dilanjutkan hingga ke tingkat Provinsi Sumatera Utara.

Bupati Serdang Bedagai T. Erry Nuradi mengatakan, penghargaan yang diterima daerahnya akan menjadi motivasi untuk bekerja lebih giat lagi baik bagi unsur pemerintah, juga segenap stakeholder yang ada. "Kepada kecamatan perbaungan khususnya, mari tunjukkan ke masyarakat Sumut bahwa kecamatan ini memang pantas menjadi yang terbaik, melalui kerja sama antara segenap komponen yang ada," ujar Erry. (WAN)

HUT ke-51

Kostrad akan Gelar Karya Bakti di Sumut Medan-andalas Memperingati hari ulang tahunnya yang ke-51, Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) akan menggelar Karya Bakti dan Bakti Sosial di wilayah Jakarta dan Sumatera Utara.

Khusus Bakti TNI di Sumatera Utara akan dirangkaikan dengan Latihan Terjun Penyegaran di Deli Serdang, Serdang Bedagai, Stabat, Binjai, dan Kota Medan.

Kepala Penerangan Kostrad Letkol Kav Albiner Sitompul SIP di Jakarta dalam siaran persnya, Kamis (9/2), menjelaskan tujuan kegiatan Bhakti TNI ini sebagai sumbangsih Kostrad dalam membantu pemerintah daerah mempercepat proses mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Di bagian lain disampaikan, sebagai bagian dari rangkaian memperingati HUT ke-51 Kostrad, Pangli-

andalas/ist

SIL SILAATURAHMI - Pangkostrad Jenderal TNI AY Nasution bersama sejumlah stafnya bersilaturahmi ke kediaman Pangkostrad ke-20 Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Kamis (9/2). ma Kostrad Letjen TNI Azmyn Yusri Nasution juga mengadakan silaturami ke kediaman sejumlah mantan

Pangkostrad.

Seperti pada Kamis (9/2), Pangkostrad Letjen TNI AY Nasution bersilaturahmi ke

kediaman Pangkostrad ke20, Jenderal TNI (Purn) Wiranto. Kunjungan serupa juga akan dilakukan Pangko-

strad ke sejumlah mantan Pangkostrad lainnya, seperti Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu, Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto, dan lainnya.

Silaturahmi yang lazim dilaksanakan saat menjelang HUT satuan ini dimaksudkan untuk meminta doa restu, arahan, dan bimbingan demi kemajuan Kostrad yang dibanggakan masyarakat nasional dan internasional.

Dalam silaturahmi itu Pangkostrad mengharapkan kehadiran para mantan pejabat Pangkostrad pada acara syukuran HUT ke-51 Kostrad pada 6 Maret 2012.

Dalam kunjungannya, Pangkostrad didampingi Kepala Staf Kostrad Mayjen TNI Zahari Siregar, Pangdivif 1 Kostrad Mayjen TNI Harry Purdianto, Irkostrad Asintel Kaskostrad, Aspers Kaskostrad, dan Asops Kasdivif 1 Kostrad.(GUS)

HUKUM & KRIMINAL

Jumat 10 Februari 2012

Oknum Polres Humbahas Dilaporkan ke Poldasu Abang sepupu korban, Prasetyo (31) warga Binjai ditemui di Mapolda Sumut saat mendampingi Sumanda Boru Siagian (24) membuat laporan menuturkan, Bripda Fir menikahi Sumanda secara resmi dengan dilengkapi buku nikah (sipil) pada September 2010.

Namun, dalam buku nikah itu, Bripda Fir menyebutkan status-

nya sebagai karyawan swasta dan disetujui pihak korban asal mau bertanggungjawab. Padahal, Bripda Fir telah resmi menjadi Bintara Polri pada 2009 dan ditempatkan di Polres Humbahas.

Pernikahan itu terjadi setelah Sumanda warga Binjai terlambat datang bulan (hamil-red). Setelah sempat hidup bersama, Maret ketika kandungan korban berusia

lima bulan, Bripda Fir meninggalkannya bertugas ke Polres Humbahas.

“Manda ditinggalkan suaminya saat dia hamil lima bulan sampai sekarang anak mereka bernama M Reihansyah lahir dan berusia Sembilan bulan,” kata Prasetyo.

Ironisnya, pihak keluarga terlapor yang menetap di Medan ketika ditemui keluarga Sumanda untuk membicarakan permasalahan yang dialami, tidak ditanggapi.

Sikap ingin lepas dari tanggungjawab itu juga ditunjukkan Bripda Fir ketika Sumanda menemuinya di Polres Humbahas pada November 2011 lalu.

“Sudah dua kali Sumanda

datang membawa anaknya menemui suaminya di Polres Humbahas, terakhir pada bulan November, selalu disuruh pulang sama suaminya. Distopkan bus lalu dia disuruh naik, suami macam apa itu,” ketus Prasetyo.

Karena itu, sebut Prasetyo, Sumanda menginginkan oknum polisi yang telah menikahi dan memberinya anak itu diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Kalau bisa dia (Bripda Fir) dipecat, karena kami sudah sangat kesal dengan sikapnya. Cara baik-baik yang kami buat nggak ditanggapi pihak mereka (keluarga Bripda Fir),” katanya.

Kasubdit IV Renakta Polda

Sumut, AKBP Jidin Siagian ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, dirinya akan bertemu langsung dengan korban untuk mengetahui cerita yang sebenarnya. “Saya akan Tanya kepada korban,” pungkasnya.

Sementara Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Heru Prakoso kepada wartawan juga menuturkan, bintang Polri baru dapat melangsungkan pernikahan setelah dua tahun berdinas.

Jika belum, maka anggota Polri itu bisa dikenai sanksi disiplin.

“Laporkan aja itu, bisa kena sanksi disiplin dia,” tandas Heru ketika ditanya tentang kelayanan bintara Polri menikah. (HER)

Ketua FPD DPRDSU Tahan M Panggabean

Mafia Tanah Peneror Warga Patumbak Harus Ditindak Medan-andalas Seribuan warga Desa Selambo Dusun VI dan VII Marindal 2 Kecamatan Patumbak, Deli Serdang mengaku sangat resah dan dihantui ketakukan, karena terus diteror dan diancam premanisme suruhan mafia tanah, untuk segera hengkang dari rumah dan lahan warga yang sudah belasan tahun mereka kuasai.

Keresahan itu diungkapkan perwakilan warga Desa Selambo Dusun VI dan VII Marindal 2 Kecamatan Patumbak Deli Serdang, kepada Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sumut, yang juga anggota dewan Dapil II Drs Tahan M Panggabean MM, Kamis (9/2) di Desa Selambo, ketika melakukan reses menjemput aspirasi masyarakat.

"Kami warga Selambo terus dihantui keresahan dan ketakutan, karena diteror dan dian-

cam kelompok premanisme suruhan mafia tanah. Kami dipaksa meninggalkan tempat tinggal dan lahan tempat kami bercocok tanam dengan dalih lahan eks HGU PTPN II ini telah mereka miliki dan akan dijadikan perumahan,” ujar perwakilan warga mengaku Boru Panjaitan.

Menanggapi keresahan warga, Tahan M Panggabean mengajak warga untuk tetap tenang dan terus melakukan aktivitas di lahan eks HGU PTPN II dan jangan sampai terpancing isu-isu yang sifatnya memprovkasi, menunggu keputusan instansi terkait tentang kepemilikan lahan perkebunan yang sudah berakhir masa berlaku HGU-nya tersebut.

“Soal lahan eks HGU tersebut, kita harapkan semua pihak tetap menahan diri. Mari kita tunggu hasil tim Maping yang

dibentuk Pempropsu yang sedang melakukan pemetaan lahan serta keputusan dari Meneg BUMN untuk mengembalikan lahan tersebut kepada masyarakat yang berhak atau benarbenar memiliki alas hak,” tegas Tahan Panggabean.

Pemprovsu dan Meneg BUMN dalam hal ini harus segera menyahutinya, agar lahan eks HGU ini segera diketahui peruntukannya jangan biarkan persoalan tanah rakyat ini berlarut-larut, karena semakin lama persoalan ini dituntaskan, bisa menimbulkan ancaman konflik ditengah-tengah masyarakat dengan para mafia tanah maupun kelompok premanisme.

Menyinggung adanya ancaman premanisme suruhan mafia tanah meneror warga agar hengkang dari tempat tinggal dan lahan garapan mereka, Tahan

mengigatkan kepada semua pihak, baik orang per orang maupun kelompok agar jangan membuat peraturan sendiri diluar ketentuan peraturan dan perundang-undangan, karena akibatnya oknum tersebut akan berhadapan dengan hukum.

“Bagi masyarakat Selambo yang merasa resah dan terancam, kita minta segera laporkan ke pihak berwajib, jika tidak ditanggapi silahkan mengadukan kasus ini ke Kapoldasu dan DPRD Sumut, biar sama-sama kita cari solusinya,” ujar Tahan, sembari meminta Poldasu segera menindak sekaligus menghentikan aksi teror dilancarkan premanisme suruhan mafia tanah.

Tahan juga mengigatkan oknum premanisme yang melancarkan teror, untuk segera menghentikan aksinya yang menerapkan gaya hukum rimba.

S

ebagai orang pertama kali bertugas di “bumi turang" Marcelino dan istri diserahkan “uis adat karo” sekaligus “njujungi beras piher” oleh tokoh adat.

Dalam sambutannya Marcelino menyebutkan tentang penekanan suksesnya program kamtibmas menjadi prioritas utama disamping akan terus berupaya maksimal untuk meningkatkan tugas pelayanan kepada masyarakat.

Dikatakan, untuk mencapai keberhasilan tugas selaku pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat ADAT KARO - Kapolres Tanah Karo yang baru, AKBP Marcelino Sampow SH SIK MT bermasa istri Sylvia Br sesuai visi misi Kapolri, diharapkan Simatupang saat akan dipakaikan Uis Adat dan Budaya Karo oleh tokoh adat. andalas/robert tarigan kerjasama dengan segala pihak termasuk tokoh pemuda, tokoh adat dan tokoh masyarakat. ”Tolong kepercayaan". Tentunya harus dengan Kedua menjalin partnership atau bantu kami dalam melaksanakan tugas” jalinan kerjasama dan yang ketiga adalah kerja keras,” tegasnya. ujar Akpol 94 ini.

Untuk itu kepada sumua pihak, pelayanan prima.

Marcelino juga berjanji akan dalam rangka menjaga suasana kondusif “Dengan kiat-kiat itu, kita optimis memperbaiki citra Polri di Kabupaten di wilayah Kabupaten Karo harus Polres Karo akan lebih baik dan Karo. Beberapa strategi yang akan membantu Polri, karena tanpa bantuan tentunya akan membantu dilakukan adalah membangun dan dukungan masyarakat, Polri akan memberhasilkan visi misi Kapolri kepercayaan (trust building) terhadap sulit dalam melaksanakan,” tambahnya. tentang "revitalisasi polri menuju masyarakat.

Peran serta masyarakat sangat perlu pelayanan prima guna meningkatkan

PALLADIUM 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 SUN THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

BINJAI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 THAMRIN 12.00-14.20-16.40-19.0021.20 PLAZA 13.10-15.30-17.50-20.10

PALLADIUM 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 BINJAI PLAZA 12.15-14.25-16.35-18.4520.55

THAMRIN 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 PLAZA 12.30-14.40-16.50-18.0021.10 PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 SUN 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

Begitu juga masyarakat agar tetap tenang dan terus membangun komunikasi ke semua lini, termasuk Poldasu, Pemprovsu maupun DPRD Sumut.

“Fraksi Demokrat tidak akan tinggal diam dan dalam waktu dekat akan melaporkan kasus ini ke Poldasu,” katanya.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama tiga jam lebih ini, dihadiri ratusan masyarakat dan sejumlah tokoh agama, baik pengurus masjid, Pengurus GKB (Gereja Kristen Bersinar) Selambo Pdt Pahotan Sihombing, pengurus Gereja HKBP dan lainnya. Reses itu juga dilakukan tanya jawab antara warga dengan Tahan Panggabean, termasuk keluhkan tidak adanya Jamkesmas. Bahkan diakhir acara, masyarakat berebutan foto bersama dengan Tahan Panggabean.(UJ)

dalam menciptakan suasana kondusif apalagi kondisi daerah yang heterogen ini. Apa yang dilakukan tentunya harus didukung semua pihak. Termasuk internal polri sendiri,” sambungnya.

Sementara AKBP Drs Ignatius Agung Prasetyoko SH M Hum dalam sambutannya mengajak semua pihak termasuk pers untuk mendukung dan membantu tugas Polri di Kabupaten Karo di bawah pimpinan pejabat yang baru.

Dikatakan, untuk mencapai sukses tugas Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat diharapkan agar segenap jajaran aparat Polri di wilayah hukum Polres Tanah Karo mampu melaksanakan Tribhrata sebagai pejuang Bhayangkara.

AKBP Marcelino Sampow SH SIK MT sebelumnya bertugas di Pusdiklat Lemdikpol sementara AKBP Drs Ignatius Agung Prasetyoko SH MHum menjabat sebagai Wadir Narkoba Polda Jambi. Sertijab telah dilaksanakan di Mapoldasu Rabu (8/2).

AKBP Marcelino Sampow, Kapolres Tanah Karo yang ke 23.

Hadir pada penyambutan tersebut antara lain Dandim 0205/TKLetkol Kav Prince Meyer Putong, Danyon 125/ Simbisa Letkol Inf Sukirman Sulaiman, Kepala Kejaksaan Negeri Kabanjahe, Muda Hutasuhut SH MHum, mewakili Ketua PN Kabanjahe dan sejumlah undangan lainnya. (RTA)

PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.1520.05 BINJAI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

Medan-andalas Hanya gara-gara ingin mempunyai handphone (HP), RI (19), remaja asal Riau mencuri sepeda motor milik temannya, Diki Suhada (19) warga Jalan Dahlia, Siderejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung.

Akibat perbuatannya, mantan residivis kasus pencurian ini ditangkap polisi di rumah neneknya di Jalan Binjai, Selasa (7/ 2) sekira pukul 22.30 WIB. Aksi pencurian motor itu terjadi pada, Sabtu (3/1). Saat itu, tersangka yang tinggal dengan korban meminjam sepeda motor Yamaha Jupiter miliknya, dengan alasan mau mengantar temannya pulang.

Setelah diberi pinjam, hingga larut malam, tersangka tak mengembalikan sepeda motor tersebut.

Yakin kalau sepeda motor miliknya dibawa kabur, korban selanjutnya membuat laporan polisi ke Polsek Percut Seituan. Petugas Polsek Percut Seituan yang mendapat laporan korban langsung melakukan pencarian terhadap pelaku.

Sebulan berselang pencarian sepeda motor korban, akhirnya polisi mendapat infor-

KASUS PENGGELAPAN – Tersangka kasus penggelapan sepeda motor (tengah) sesaat setelah ditangkap polisi. andalas/acung masi kalau tersangka sudah ditemukan keluarga korban di kawasan Binjai.

Mendapat laporan tersebut, Bripka Rofii bersama personil lainnya langsung meluncur ke lokasi dimana pelaku bersembunyi. Tanpa perlawanan, pelaku berhasil ditangkap dan, selanjutnya diboyong ke Mapolsek Percut Seituan. (ACO)

Dijambret, Ibu RT Pingsan

Bertugas di Bumi Turang, AKBP Marcelino Diserahi Uis Adat Karo Kapolres Tanah Karo yang baru, AKBP Marcelino Sampow SH SIK MT dan istri Sylvia Br Simatupang disambut dengan upacara tradisi pedang pora di halaman Mapolres Tanah Karo, Kamis (9/2).

4

Gelapkan Motor Buat Beli HP

Terlantarkan Anak dan Istri

Medan-andalas Oknum anggota Polres Humbahas, Bripda Fir (23), dilaporkan ke Subdit IV Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Direktorat Reskrimum Polda Sumut, Kamis (9/2) karena mentelantarkan istri dan anaknya sejak Maret 2011.

harian andalas | Hal.

Belawan-andalas Nawi Sanjaya (35) warga Jalan Pancing I, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan pingsan setelah dirampok orang tak dikenal di Jalan Datuk Rubiah, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, Kamis (9/2).

Pelaku menggasak uang serta surat-surat berharga korban lainnya seperti, STNK dan ATM. Setelah siuman, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Labuhan.

Di kantor polisi korban mengaku, ketika itu dirinya hendak mengantarkan dokumen sepeda motornya.

Tiba di lokasi kejadian, sepeda motor korban dipepet pelaku. Tanpa menunggu waktu lama, pelaku langsung merampas tas sandang korban lalu kabur.

Ketika dikonfirmasi kepada Kapolsek Medan Labuhan Kompol Sugeng melalui Kanit Reskrim AKP M Oktavianus, Kamis (9/2) membenarkan kejadian tersebut. (DP)

Dua Pegawai Biro Umum Pemprovsu Diperiksa Medan-andalas Dua pegawai Biro Umum Sekretariat Daerah (Setda) Provsu, kemarin diperiksa penyidik Satuan III/Tipikor Direktorat Reskrimsus Polda Sumut terkait dugaan korupsi di instansi tersebut. Penyidik akan memeriksa seorang saksi lagi, kemudian pekan depan melakukan gelar perkara.

“Inisial dua saksi yang sudah kita periksa, R dan A. Satu orang saksi lagi akan kita periksa, baru minggu depan gelar perkara,” kata Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Drs Sadono Budi Nugroho kepada wartawan, Kamis (9/2).

Dijelaskannya, pemeriksaan R dan A hanya untuk pengumpulan bahan keterangan dan sementara statusnya masih sebagai saksi, namun tidak tertutup kemungkinan bisa menjadi tersangka jika memang terbukti terlibat dalam kasus dugaan korupsi di Biro Umum Setda Provsu.

Setelah keterangan cukup, maka penyidik akan melaku-

kan gelar perkara untuk mendudukkan kasusnya, apakah ditemukan unsure pidana atau tidak. Jika ada pelanggaran hokum, maka penyelidikan kasusnya akan ditingkatkan ke tahap penyidikan.

Sampai saat ini, tambah Sadono, sudah lebih dari 15 saksi diperiksa sebagai saksi.

Namun, diantara terperiksa belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.

Sedangkan terhadap Kepala Biro Umum Setda Provsu belum dilakukan pemeriksaan, karena penyidik menganggap belum perlu.

Sebelumnya, sampai saat ini penyidik telah memintai keterangan 15 orang saksi, diantaranya empat staf pembantu bendahara pengeluaran pembantu Biro Umum Pemprovsu yakni IK, IL, T dan I, namun belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.

Penelusuran dugaan korupsi itu berdasarkan informasi dan kemudian setelah ditemukan ada unsur, barulah dibuat laporan Model A. (HER)

Pencuri Motor Dibekuk Belawan-andalas Tersangka pelaku pencurian sepeda motor di parkir Warnet DE Java Jalan Suasa IV, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli berhasil ditangkap petugas Reskrim Polsek Medan Labuhan, Kamis (9/2).

Tersangka S (18) warga Komplek Cingkwan, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan ini ditangkap sesaat setelah melakukan aksinya.

Tersangka memang sudah

THAMRIN 12.00-14.10-16.20-18.3020.40

PALLADIUM 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 SUN (3D) 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

menjadi target polisi karena dilaporkan sudah melakukan tujuh kali pencurian sepeda motor.

Terakhir tersangka melakukan curanmor milik Yusuf dengan menggunakan kunci T saat sepeda motornya diparkir di warnet tersebut.

Kanit Reskrim polsek Medan Labuhan, AKP Oktavianus ketika dikonfirmasi, Kamis (9/ 2) membenarkan penangkapan tersebut. (DP)

SUN 12.00-14.10-16.20-18.3020.40

HUKUM & KRIMINAL

Jumat 10 Februari 2012

harian andalas | Hal.

5

andalas/hs poetra

Polresta Medan Musnahkan 45.750 Gram Ganja 80 Gram Sabu-sabu Diblender Lalu Dibuang ke WC Medan-andalas Penyidik Satuan Reserse Narkoba Polresta Medan bersama Kejaksaan Negeri Lubuk Pakam dam advokad/ penasehat hukum tersangka memusnahkan barang bukti 45.750 gram narkotika jenis ganja dan 80 gram sabu-sabu di halaman Mapolresta Medan, Kamis (9/2).

Pemusnahan barang bukti narkotika jenis ganja dilakukan dengan cara dibakar dalam tong.

Sedangkan sabu-sabu diblender lalu dibuang ke dalam WC. Kepala Polisi Resor Kota Medan, Kombes Pol Monang Situmorang SH MSi melalui Kepala Satuan Reserse Narkoba, Kompol Juli Agung Pramono SH SIK MHum mengatakan, pemusnahan barang bukti ganja dan sabu-sabu tersebut merupakan

hasil tangkapan empat orang tersangka, 12 Januari 2012 lalu. “Sebenarnya jumlah barang bukti ganja 46.000 gram dan sabu-sabu 90 gram. Namun ganja yang kami musnahkan 45.750 gram dan sabu 80 gram.

Selebihnya, 250 gram dan 10 gram disisihkan untuk pemeriksaan Lapfor Polri Cabang Medan dan pembuktian di persidangan,� kata Agung.

Barang bukti tersebut bersifat

terlarang atau dilarang untuk diedarkan atau dimiliki sehingga harus dirampas untuk dimusnahkan,� tambah Agung.

Lebih lanjut Agung menerangkan, barang bukti narkoba tersebut di atas disita dari tersangka, Siuhendra (41) warga Merak Lingkungan 19, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, Ibrahim alias Ayah (48) warga Jalan Kenanga, Medan Belawan.

Menyusul tersangka Jady Salim (33) warga Dusun Umah Besi, kecamatan Gajah Putih, Kabupaten Bener Meriah, Aceh dan Muslim Bin Sulaiman (39) warga Dusun Tengah, Kelurahan Arogan Lise, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara. (HER)

Sidang Dugaan Korupsi Masterplan Kota Medan

Jaksa Tak Mampu Hadirkan Saksi Karena Keterbatasan Biaya Medan-andalas Setiap pembayaran yang dilakukan apabila pekerjaan belum selesai 100 persen dikerjakan, merupakan penyimpangan. Meskipun pihak yang mengerjakannya, menyelesaikan pekerjaan tersebut setelah menerima pembayaran.

Demikian diungkapkan Riddin Turnip, pegawai inspektorat yang dijadikan saksi ahli pada persidangan dugaan korupsi Masterplan Kota Medan 2016, yang bersumber dari APBD tahun 2006, dengan terdakwa Susi Anggraini, mantan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Kamis (9/2). “Jelas, itu merupakan penyimpangan. Pembayaran seratus persen namun pekerjaan belum selesai seratus persen, tidak dibenarkan. Seharusnya, pembayaran harus dilakukan sesuai

dengan prestasinya,� terang Riddin dihadapan majelis hakim diketuai Ahmad Guntur SH. Karenanya, kata Riddin, orang yang paling bertanggungjawab penuh dalam penyimpangan pelaksanaan proyek itu adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

Tanggungjawab secara formalnya berada di tangan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) meskipun yang membuat berita acara penyelesaian pekerjaan 100 persennya bukan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)-nya. “Dalam hal ini, kesalahan merupakan tanggungjawab bersama. PPK juga tidak bisa lepas tangan meskipun bukan dia (PPK, red) yang membuat berita acara kemajuan pekerjaan 100 persen tersebut,� ungkapnya.

Sebelum menutup persidangan, jaksa penuntut umum yang

diketuai Rehulina Purba SH sempat meminta izin kepada majelis hakim untuk membacakan berita acara pemeriksaan saksi Tjong Giok Pin. Pasalnya, meski telah dipanggil beberapa kali, Tjong Giok Pin tidak bisa hadir di persidangan karena keterbatasan biaya. Sementara itu, majelis hakim tidak mempunyai anggaran untuk menyediakan transportasi kepada saksi. “Saksinya masih ada satu lagi pak hakim. Namanya Tjong Giok Pin. Dia warga Jakarta. Kami tidak mampu menghadirkannya karena keterbatasan biaya.

Jadi kami mohon untuk membacakan berita acara pemeriksaannya,� pinta Rehulina yang kemudian majelis hakim memberi kesempatan jaksa untuk menghadirkannya kembali pada persidangan pekan depan. (THA)

MUSNAHKAN BARANG BUKTI NARKOBA – Kasat Res Narkoba Polresta Medan, Kompol Juli Agung Pramono SH SIK MHum (pakaian dinas) dan anggotanya ketika memusnahkan barang bukti narkotika jenis ganja seberat 45.750 dan sabu-sabu seberat 80 gram di halaman Mapolresta Medan, kemarin. Pemusnahan barang bukti ganja dilakukan dengan cara dibakar dan sabu-sabu diblender.

Penjual Sabu Divonis 5 Tahun Penjara Lubuk Pakam-andalas Ahmad Syahkirin alias Billy (37) warga Jalan Turi Gang Sakinah Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang, divonis pidana penjara selama 5 tahun, dan denda Rp 1 miiliar subsidair 3 bulan kurungan penjara akibat menjual narkotika jenis sabu seberat 0,3 gram, pada sidang di PN Lubuk Pakam, Kamis (9/2).

Putusan majelis hakim yang di ketuai Oloan Silalahi SH lebih ringan 1 tahun dan 3 bulan penjara dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Guntur Samosir SH yang menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 6 tahun dan 3 bulan penjara.

Dalam persidangan itu terungkap terdakwa melakukan perbuatan melawan hukum pada Jumat 7 Oktober 2011 sekira pukul 19.00 WIB di Gang Darmo Sari Desa Bangun Sari, Kecamatan Tanjung Morawa.

Pada saat itu terdakwa menjual satu paket sabu dikemas dalam plastik klip seberat 0,3 gram kepada saksi J Sigalingging (anggota Polres Deli Serdang) yang pada saat itu menyamar sebagai pembeli.

Sabu tersebut merupakan sisa dari sabu sebanyak 1,5 gram yang dibeli terdakwa dari Amat Lubis (belum tertangkap) seharga Rp1,5 juta.(BOB)

KETUA PMK SUMUT RAJAMIN SIRAIT SE:

Kombes Monang Situmorang Diyakini Mampu Deteksi Kerawanan Kapolresta Medan yang baru, Kombes Pol Monang Situmorang diharap mampu lebih peka terhadap gejala-gejala yang berpotensi menimbulkan konflik horizontal ataupun gangguan Keamanan, Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) lainnya. “KITA harap Kapolresta yang baru bisa lebih peka, mampu meredam potensi konflik atau gangguan Kamtibmas sebelum terjadi hal yang tak diinginkan,� kata tokoh pemuda, Rajamin Sirait SE, kemarin Menurutnya, dengan kepekaan tersebut pasti mempunyai daya tangkal yang baik. Kalaupun terjadi sesuatu, bisa secepatnya diredam sehingga tidak mencuatkan

Rajamin Sirait Se masalah hingga membuat keresahan.

Apalagi, sebut Rajamin yang juga Ketua Pemuda Mitra Kamtibmas (PMK) Sumut, dengan latarbelakang pernah bertugas sebagai Kepala Satuan Intelijen (Kasat Intel) Polresta (Poltabes) Medan, tentu semakin mendukung kinerjanya di kemudian hari.

Berbekal kemampuan atau

ilmu yang dimiliki selama bertugas di bagian Intelijen, sebut Rajamin, pasti Kapolresta baru ini bisa mendeteksi potensi kerawanan yang bisa mencuat.

Tentunya, bisa segera diredam dan tidak meluas.

Demikian juga bekalnya dari Direktur Pengamanan Obyek Vital (Dir Pamobvit), sambung Rajamin, mendukungnya untuk bekerja optimal. “Sebab di Medan banyak obyek-obyek vital,� katanya.

Diharap, lanjutnya, Kapolresta baru bisa mencegah konflik horizontal. Sebab jika sempat terjadi apalagi dibalut unsur SARA, maka pemulihannya sangat sulit dan investor juga akan ragu menanamkan investasinya.

Rajamin juga menyatakan, jabatan Kapolresta merupakan prestasi bagi Kombes Monang Sitorus. Apalagi yang bersangkutan juga merupakan

seorang putra daerah.

Tetapi, sambung Rajamin, sesungguhnya akan menjadi lebih berat tantangannya karena berhadapan langsung dengan masyarakat daerahnya dan banyak kepentingankepentingan serta yang berharap kepadanya. Tetapi sisi lain juga ada keuntungan, pasti melakukan yang terbaik. “Sebagai orang yang telah dididik untuk menjadi pemimpin, kita yakin Kombes Monang Sitorus pasti melakukan yang terbaik.

Semoga apa yang telah dilakukan pendahulunya bisa ditingkatkan,� harapnya.

Selain itu, juga diminta lebih sering berkomunikasi dengan tokoh masyarakat, pemuda dan agama serta mitra-mitra Kamtibmas untuk menjalin komunikasi. “Yang jelas, kita tidak perlu terlalu galau,� tutupnya. (HER)

Demo Kejatisu Desak Usut Korupsi di Pemkab Sergai Medan-andalas Belasan orang menamakan LSM Organisasi Mahasiswa dan Masyarakat Bersatu Anti Korupsi Sumut (Ommbak Sumut) mendatangi kantor Kejatisu, jalan AH Nasution, Medan, Kamis (9/2) pagi.

Dalam orasinya, pengunjukrasa yang dimotori Daely dan Zikri Faroqhi meminta agar Kajatisu AK Basuni menempati janjinya yang serius dalam membrantas korupsi di Sumatra utara.

Apalagi hingga saat ini, kasus dugaan korupsi pada Dinas pendidikan Kab serdang Bedagai yang diduga melibatkan T Erry Nuradi sebagai bupati sama sekali belum tersentuh.

Tak hanya proses penyelidikan dugaan korupsi pembangunan dermaga mini tanjung beringin yang sampai hari ini belum juga ada kejelasan atas status hukumnya dan mereka juga menduga ada kepentingan anggota DPRD. Belum lagi persoalan kekosongan kas daerah Kabupaten Serdang bedagai TA 2009-2010 sebesar Rp 113 miliar juga

mereka menduga dana tersebut mengalir untuk pemenangan Erry Nuradi dalam Pemilukada 2010.

Lalu mereka juga menduga pembangunan atas gedung resi gudang yang berasal dari dana APBN TA 2010 pada dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab Sergei yang terkesan tidak memiliki manfaat atas rakyat sehingga terkesan menghambur-hamburkan uang negara.

Setelah usai menyuarakan aspirasinya, para pengunjukrasa diterima oleh Staff Asistel Kejatisu Ali Saragih.

Dihadapan pengunjukrasa, Ali mengatakan sangat berterima kasih kepada para pengunjukrasa yang telah menyampaikan laporan kepada pihak kejaksaan, setelah itu baru kita teruskan kepada pihak penyidik untuk diproses apabila ditemukan kerugian negara kita akan langsung memprosesnya.

Setelah aspirasinya diterima maka pengunjukrasa langsung meninggalkan kantor kejatisu menuju, sembari berteriak-teriak. (FEL)

Pisah Sambut Kapolres Langkat Diwarnai Suasana Haru

SALAM KOMANDO – Kapolres Langkat yang lama AKBP Mardiyono SIK Msi melakukan salam komando dengan Kapolres Langkat yang baru AKBP Leonardua Erick Bhismo SIK SH usai acara pisah sambut, Kamis (9/2). andalas/budi zulkifli Stabat-andalas Jabatan Kapolres Langkat sudah diserah-terimakan dari AKBP Mardiyono SIK MSi kepada penggantinya, AKBP Leonardus Erick Bhismo SIK SH di Mapoldasu, Rabu (8/2) lalu. Tradis pisah sambut selanjutnya dilaksanakan di Lapangan Serba Guna Bhara Daksa, Mapolres Langkat, Kamis (9/2).

Hadir dalam acara tersebut Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu, Ketua DPRD Langkat H Rudi Hartono Bangun dan unsur Muspida lainnya serta pimpinan satuan militer, tokoh agama, adat dan pemuda, diantaranya dari KBPPP (Keluarga Besar Putra Puteri Polri) dan PMK (Pemuda Mitra Kamtibmas Langkat.

Wakapolres Langkat, Kompol R.K Aritonang dalam sambutannya menyebutkan bahwa AKBP Mardiyono SIK MSi merupakan Kapolres yang ramah dan dekat dengan seluruh elemen masyarakat. “Karena itu, pantas jika masyarakat pun berharap agar bapak tidak lama-lama di Mabes. Kalau bisa, ya! cepatlah kembali ke sini, misalnya dengan menjadi Kapoldasu. Masyarakat Langkat pasti senang,� ucap Aritonang.

AKBP Mardiyono SIK MSi sendiri mengaku sulit untuk pergi meninggalkan Kabupaten Langkat. Sebab, Langkat sudah dianggap seperti ‘kampung halamannya’ sendiri.

“Sebagai manusia biasa, saya tentu tidak terlepas dari salah dan khilaf.

Karena itu, dalam kesempatan ini saya mohon maaf. Lebih dari itu tidak lupa saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang sudah terbina selama ini.

Semoga sepeninggal saya nanti, Kabupaten Langkat tetap berada dalam situasi dan kondisi yang aman, tentram dan harmonis,� harapnya.

Sementara, Kapolrees Langkat yang baru AKBP Leonardus Erick Bhismo SIK SH dalam sambuatannya mengaku terkejut dengan sambutan masyarakat Kabupaten Langkat terhadap Kapolres Langkat yang lama AKBP Mardiyono SIK MSi. Karena itu, dengan tegas dia pun mengaku ragu apakah bisa berbuat dan menjadi seperti sosok AKBP Mardiyono SIK, MSi yang dicintai masyarakat. “Sungguh luar biasa, apakah saya bisa seperti itu? Karena itu, saya pun berharap agar bapak- bapak tidak membiarkan saya, tapi ikut membimbing dan mendukung saya, sama seperti bapak-bapak membimbing dan mendukung abangda saya, AKBP Mardiyono,� ujarnya.

Sedangkan Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu dalam sambutannya mengatakan mutasi pada dasarnya adalah hal yang biasa, sebab memang dibutuhkan untuk menempuh jenjang karier yang lebih baik. “Karena itu, kami pun berharap agar tali silaturrahmi yang sudah dipelihara selama ini tidak putus,� ujarnya.

Yang menarik, setelah itu, dilakukan pemberian cendra mata dari berbagai elemen masyarakat kepada Kapolres Langkat yang akan pergi ke tempat tugas yang baru AKBP Mardiyono SIK MSi. Semua tampak terharu, bahkan tidak sedikit yang mengeluarkan air mata.

Setelah itu, AKBP Mardiyono SIK MSi dilepas dengan berpawai dari Mapolres Langkat menuju Masjid Safiyyu Amaliyatul Hadiqah PTPN 2 Kebun Kwala Bingei di simpang maut (simpang kantor Bupati Langkat), diiringi oleh para pelajar, pramuka, karateka, pesilat, kuda kepang dan pemuda.

Lalu, setelah sempat salat Zhuhur berjamaah di Masjid Safiyyu Amaliyatul Hadiqah, AKBP Mardiyono SIK MSi dan istri pun dilepas ke Medan, meninggalkan Bumi Langkat Berseri yang Asri dan religius. (BD)

RAGAM

Jumat 25 November 2011

Jumat, 10 Februari 2012

Harian andalas memberikan ruang dan kesempatan bagi guru dan siswa/siswi untuk mengirimkan hasil karya tulisan, puisi dan informasi berita seputar aktivitas kegiatan sekolah kirimkan melalui email : andalasnewsmedan@gmail.com

harian andalas | Hal.

6

harian andalas | Hal. 6

LPMSU Keterkean Sejahtera Gelar Try Out di Kabupaten Karo Kabanjahe-andalas Pendidikan adalah media strategis untuk melakukan transformasi sosial dalam menyiapkan human resources yang cerdas, dinamis, progresif, inovatif, kreatif dan tentu mempunyai basis spiritualitas dan akhlak mulia. Pendidikan juga merupakan pilihan strategis untuk melakukan proses perubahan sosial menuju masyarakat yang cerdas, beradab, adil, makmur dan sejahtera. andalas/ist

FOTO BERSAMA-Rektor UNA Dr Zuriah Sitorus MSc foto bersama dengan narasumber dan panitia Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Penguatan Wawasan Kebangsaan, di Aula Kampus UNA, Kisaran Timur, kemarin.

Rektor UNA: Ancam Kelangsungan NKRI Kisaran-andalas Rektor Universitas Asahan (UNA) Dr Zuriah Sitorus MSc mengatakan, budaya menjadi faktor penting mempengarungi perubahan karakter bangsa. Infiltrasi budaya luar secara langsung atau tidak langsung terasa mempengaruhi pola kepribadian masyarakat terutama kaum muda.

"Perlahan, kepribadian anak bangsa yang dulu begitu patriotik mulai terpolarisasi dengan kepribadian hedonisme. Hedonisme merupakan ancaman bagi kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata rektor saat membuka acara Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Penguatan Wawasan Kebangsaan yang digelar LSM Jaringan Wawasan Nusantara (JWN) Sumut, di Aula Kampuss UNA, Kisaran Timur, kemarin.

Menurut rektor, perlu upaya berkesinambungan dalam rangka mengembalikan cinta bangsa dan patriotisme yang mulai memudar.

"Generasi muda harus ditanamkan cinta bangsa dan patriotisme, karena mereka yang akan meneruskan kepemimpinan bangsa ini.

Kegiatan seperti yang dilaksanakan LSM JWN ini perlu

didukung," tandas Zuriah Sitorus.

Hal senada juga disampaikan Presiden Mahasiswa UNA, Agustono. Dia mengakui, semangat kebangsaan dan patriotisme semakin memudar di kalangan mahasiswa dan pelajar. Ini terbukti dengan kurang responsifnya mahasiswa pada isu-isu kebangsaan yang kerap bergulir.

"Salah satu faktor dominan yang mempengaruhi perubahan itu adalah prilaku pragmatis yang kini menghinggapi para mahasiswa," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua LSM JWN Sumut, Muhammad Hendra mengatakan, kegiatan penguatan wawasan kebangsaan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kepedulian, dan kepekaan para mahasiswa pada aspek-aspek kebangsaan. "Penguatan wawasan ini akan mendorong bangkitnya kembali patriotisme dan kecintaan kepada bangsa," ucapnya.

Dalam kegiatan bertema "Kembali Memupuk Rasa Persatuan dan Kesatuan Anak Bangsa Demi Keutuhan NKRI" itu juga berbicara Ketua DPD KNPI Asahan Rahmat Hidayat Siregar, dan aktivis pemuda Hafidzul Assad Al-Basri Pasaribu. (HAM)

Demikian dikatakan anggota DPRD Sumatera Utara, Richard Eddy M Lingga kepada wartawan di sela kegiatan reses di Tigapanah dan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Kamis (9/2).

Dalam reses itu, dia mengaku menggandeng Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Sumatera Utara (LPMSU) Keterpaduan Keakraban Kebersamaan (Keterkean) Sejahtera, melakukan try out di SMAN 1 Tigapanah dan SMAGBKP Kabanjahe.

Dikatakannya, pendidikan berfungsi membentuk watak peradaban sebuah bangsa yang beradab dan bermartabat. Menjadikan pendidikan sebagai agenda utama kebijakan pemerintah adalah pilihan stategis untuk menghadapi tantangan arus peradaban informasi. ''Kebetulan saya berada di Komisi C (Kesra) DPRD SU, sehingga dalam reses ini saya fokus ke pendidikan di dapem X (Kabupaten Karo, Dairi dan Pakpak Barat).

Untuk Kabupaten Karo hari ini, Pakpak Bharat pada 10 Februari 2012 dan Kabupaten Dairi 11 Februari 2012. Pelaksanaan try out di ketiga kabupaten ini untuk tingkat SMA Negeri dan swasta," kata Eddy Richard M Lingga didampingi Ketua, Sekretaris dan Bendahara LPMSU Keterkean Sejahtera, Junardi Simanullang, Dahlian dan Agustina Sidabalok SE.

Ratusan Ilmuwan Dunia Pelajari Indonesia Bali-andalas Universitas Indonesia (UI) menggelar konferensi internasional tentang Indonesia dengan tajuk 'International Conference and Summer School on Indonesian Studies'. Sebanyak 200 ilmuwan dari dalam dan luar

andalas/robert tarigan

Anggota DPRDSU Richard Eddy M Lingga akrab dengan para siswa di SMAN 1 Tigapanah, Kabupaten Karo.

Menurut Richard, tujuan digelarnya kegiatan try out oleh LPMSU Keterkean Sejahtera ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana kesiapan siswa siswi tingkat SMA dalam menghadapi UN pada bulan April mendatang. Try Out ini menggunakan anggaran yang berasal dari Bantuan Sosial (Bansos) Pemprovsu sebesar Rp50 juta, sumber anggaran dari P-APBD Sumut TA 2011. ''Di tahun anggaran 2012 ini saya akan perjuangkan pembangunan aula SMAN 1 Tigapanah ini berbiaya 800 juta, mengingat sarana itu belum ada. Pembangunan aula yang multi fungsi sangat penting untuk sekolah dan para siswa, ''kata politisi Partai Golkar itu.

Selain itu, sambung Richrad, juga

untuk melatih para siswa-siswi dalam mengisi lembar jawaban UN nanti dan melatih diri para siswasiswi dalam mempersiapkan diri masuk perguruan tinggi. "Dengan try out ini, diharapkan siswa-siswi dapat membandingkan kemampuan mereka dengan siswa-siswi lainnya yang ada di ketiga kabupaten tersebut," ujar Richard.

Hal yang menarik usai try out itu, Ketua LPMSU Keterkean Sejahtera, Junardi Simanullang, memberikan motivasi kepada para siswa di kedua sekolah. Para siswa terlihat antusias melihat paparan motivasi dari Junardi, bahkan para guru juga terlihat serius mendengarnya yang diselingi humor yang bersifat edukatif.

Sementara Kepala Sekolah SMAN 1 Tigapanah, Josua Perangi-

nangin SPd mengapresiasi reses anggota DPRD SU, Richard Eddy M Lingga yang peduli pendidikan. "Try out ini sangat bermanfaat bagi para siswa dalam melatih dan mempersiapkan diri menghadapi UN nantinya," ujarnya.

Sementara Kadis Pendidikan Kabupaten Karo, Drs Kumani KaroKaro MPd juga mengapresiasi try out yang diprakarsi Richard Eddy M Lingga bekerjasama dengan LPMSU Keterkean Sejahtera. ''Misi besar pemerintah sekarang, yakni fokus dalam pendidikan demi kemajuan Indonesia melalui generasi penerusnya. Pendidikan adalah sarana untuk mencetak generasi penerus yang berkualitas dan berkarakter, khususnya di Kabupaten Karo,'' ujarnya. (RTA)

negeri telah hadir untuk menghadiri konferensi yang digelar di Hotel Inna Grand, Bali, pada 9-11 Februari tersebut.

Disebutkan, kehadiran para ilmuwan yang mewakil lima benua itu tidak hanya menghasilkan devisa bagi negara. Kehadiran para ilmuwan dunia sekaligus menunjukkan perhatian besar terhadap Indonesia. ''Dengan tema maritime culture, local wisdom, diversity dan changes, konferensi internasional ini diharapkan mampu memberikan gambaran dan

pemahaman yang lebih luas mengenai Indonesia,'' kata Devie Rahmawati, Kepala Kantor Sekretariat Pimpinan UI, . Dalam seminar ini, panitia menghadirkan peneliti ternama dunia Prof.

Stephen Oppenhaimer yang fokus pada riset tentang sejarah peradaban manusia di masa lalu.

Kehadiran profesor dari Universitas Oxford ini sangat relevan dengan kabar penemuan actual piramida di berbagai kawasan pegunungan di tanah air. ''Temuan tersebut sementara menandai adanya kemungkinan

bahwa peradaban Indonesia merupakan salah satu peradaban tertua dunia dan juga menjadi poros peradaban dunia,'' katanya.

Seminar yang diselenggarakan oleh Fakultas llmu Budaya, Universitas Indonesia ini merupakan seminar internasional yang keempat semenjak diselenggarakan pada 2009 lalu.

Tahun ini diselenggarakan di Bali dengan tujuan memberikan warna dan nuansa nusantara yang berbeda bagi para peserta, khususnya para tamu internasional.(RP/MA)

Pemerintah Dukung Sekolah Sobat Bumi Jakarta-andalas Pemerintah melalui Satuan Tugas Reducing Emission from Deforestation and Forest Degradation Plus (Satgas REDD+) memberi dukungan terhadap program Sekolah Sobat Bumi yang digagas Pertamina Foundation.

Program Sekolah Sobat Bumi ini dirancang untuk mendorong kesadaran masyarakat, khususnya dunia pendidikan, untuk membangun karakter cinta lingkungan dan menerapkan hidup sehari-hari yang ramah lingkungan.

Dukungan itu dituangkan dalam nota kesepahaman antara Satgas REDD+ dengan Pertamina Foundation. Penandatanganan dilakukan Ketua Satgas REDD+, Kuntoro Mangkusubroto dan Direktur Eksekutif Pertamina Foundation Nina Nurlina Pramonodi Jakarta, Rabu (8/2) Program Sekolah Sobat Bumi (SSB) dinilai sejalan dengan sasaran pemerintah di bidang lingkungan yang ingin mengurangi emisi gas rumah kaca. Satgas REDD+ merupakan penjabaran Letter of Intent (surat niat) yang ditandantangi Pemerintah Indonesia dan Norwegia pada Mei 2010 di Oslo, Norwegia dan bertanggungjawab kepada Presiden.

"Tentu langkah pemerintah yang memberi dukungan program SSB ini sangat baik ," kata Nina.

Hal ini akan semakin menguatkan dan memperlancar pelaksanaan Program SSB yang tersebar di delapan propinsi yakni, DKI Jakarta, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Riau, Lampung, dan Kalimantan Timur.

Keberadaan Satgas REDD+ di delapan propinsi tersebut, lanjut Nina, sangat membantu koordinasi pelaksanaan Program SSB di total 17 SSB Champion dari berbagai jenjang, yakni tujuh SD, lima SMP, dan lima SMA . Satgas nantinya akan membantu koordinasi antara pihak sekolah dengan pejabat dan instansi terkait, seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementrian Lingkungan Hidup dan Pemerintah Daerah, jelas Nina.

Sementara itu, Direktur Program Pendidikan Pertamina Foundation Ahmad Rizali menegaskan, dukungan Satgas REDD+ merupakan bukti komitmen pemerintah terhadap isu-isu lingkungan.

Kerja sama ini, lanjut Ahmad, akan berjalan selama tiga tahun dan diharapkan dalam kurun waktu tersebut akan muncul 170 sekolah hijau yang tersebar di Indonesia dari hasil binaan 17 SSB Champion.

Sekolah-sekolah tersebut nantinya dapat dijadikan model dan berpeluang mendapatkan penghargaan Adiwiyata dari Kementrian Lingkungan Hidup, seperti diraih oleh 17 SSB Champion. (KP/MA)

Jumat 10 Februari 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

IKLAN

harian andalas | Hal.

7

OLAHRAGA

Jumat 10 Februari 2012

Real Madrid Klub Terkaya di Dunia London-andalas Real Madrid mengungguli Barcelona. Catatan tambahan berlaku karena berdasarkan angka pemasukan.

Namun kedua klub raksasa Spanyol itu mampu bertahan berada di dua tangga teratas klub terkaya di dunia, di atas klub-klub elite lain dari Inggris, Italia, Jerman, dan Prancis.

Berdasarkan deret liga sepakbola berdasarkan perputaran uang (Football Money League) yang dirilis Deloitte, firma keuangan yang berbasis di London, Inggris, hanya Madrid dan Barca yang mampu menembus angka pemasukan tahunan lebih dari 450 juta euro atau setara lebih dari Rp 5,6 triliun (kurs 1 euro = 12.500 rupiah).

Bertahannya Madrid di puncak merupakan kisah sukses tujuh tahun berturut-turut. Los Blancos tinggal bertahan satu tahun lagi untuk menyamai dominasi Manchester United yang delapan tahun berturut-turut memuncaki Football Money League. Akan tetapi, Madrid sengit dikejar rival abadi Barca yang mengalami kenaikan pendapatan 13 persen selama musim 2010-2011.

Kerja sama sponsor dengan Qatar Foundation, merupakan langkah menyalahi kodrat karena sebelumnya kostum Azulgrana bersih dari sponsor, mengatrol angka pemasukan klub secara signifikan. Deloitte yakin duo Spanyol ini akan tetap bersaing ketat di musim ini dan hasil di Liga Champions akan membawa pengaruh besar bagi kas kedua kesebelasan.

Manchester United tak bergeser di posisi ketiga.

Kegagalan mereka di Liga Champions musim ini akan membawa pengaruh semakin renggangnya jarak dari kacamata finansial dengan Madrid dan Barca. Namun pencapaian Barca dan Madrid sangat jomplang dengan klub Spanyol lainnya. Praktis hanya ada dua klub itu dalam daftar 20 peringkat teratas Football Money League.(NET)

Emmanuel Mayuka

Real Madrid Barcelona Manchester United Bayern Muenchen Arsenal Chelsea AC Milan Inter Milan Liverpool Schalke 04 Tottenham Hotspur Manchester City Juventus Olympique Marseille AS Roma Borussia Dortmund Olympique Lyonnais Hamburg SV Valencia Napoli

(479,5 (450,7 (367 (321,4 (251,1 (249,8 (235,1 (211,4 (203,3 (202,4 (181 (169,6 (153,9 (150,4 (143,5 (138,5 (132,8 (128,8 (116,8 (114,9

Secara peringkat Zambia berada jauh di bawah Ghana, tim yang pada perhelatan Piala Dunia dua tahun lalu menembus hingga babak perempat final.

Zambia hanya berperingkat 71 FIFA, sedangkan The Black Stars, julukan

juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta) juta)

Timothy Bradley Jr

Bradley Yakin Kalahkan Pacman Manila-andalas Timothy Bradley Jr sangat yakin mengalahkan Manny Pacquiao yang akan saling berhadapan 9 Juni mendatang.

Petinju tak terkalahkan asal Amerika itu juga dinilai memiliki peluang untuk mengalahkan Pacman.

Pendapat ini diungkap oleh Jeff Mayweather, paman dari juara dunia tinju kelas welter Floyd Mayweather Jr. Jeff mengatakan Bradley adalah salah seorang petinju yang sangat solid di Amerika.

"Saya rasa Bradley memiliki peluang. Bradley adalah petinju yang sangat solid. Dia datang untuk bertarung dan dia akan memberikan anda kemampuan terbaiknya," jelas Mayweather Sr itu dalam wawancara dengan Examiner.com, Kamis (9/2).

Kendati demikian, masih menurut Mayweather Sr, bukan tidak mungkin Pacman akan dengan mudah mengakhiri perlawanan Bradley. Lebih jauh dia menilai, Bradley bukan seorang petinju yang memiliki pertahanan kuat.

"Tidak ada yang menonjol darinya, selain faktanya Bradley dalam kondisi terbaik," sambungnya. "Saya tidak akan berkata apa-apa, tapi dia hanya seorang petinju pekerja keras. Bradley adalah petinju yang seperti itu."

"Saya hanya berpikir Bradley memang akan kewalahan, tapi dia hanya akan membuat Pacquiao terlihat buruk dalam pertandingan itu," cetusnya.(NET)

8

ZAMBIA TANTANG PANTAI GADING DI FINAL Bata-andalas Zambia untuk pertama kalinya sejak 1994 berhasil melangkahkan kaki di partai final Piala Afrika. Sukses bak cerita dongeng setelah mereka secara mengejutkan menggulingkan salah satu tim favorit juara Ghana dengan skor 1-0 melalui gol tunggal Emmanuel Mayuka di menit ke-78, Kamis (9/2) dini hari WIB.

BERIKUT 20 BESAR KLUB SEPAKBOLA TERKAYA BERDASARKAN PENDAPATAN MUSIM 2010-2011: 1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

harian andalas | Hal.

Ghana, berada di posisi 26. Akan tetapi, hitungan di atas kertas tak berlaku dan Zambia menantang Pantai Gading di partai puncak gelaran pesta sepakbola terakbar di Benua Hitam.

Partai final itu sendiri akan dimainkan di Libreville, Gabon, pada Minggu (12/2). Kota yang akan menambah dramatis perjuangan Zambia untuk menggulingkan satu lagi tim favorit juara.

Pasalnya Libreville merupakan kota yang menjadi tempat bencana paling kelam dalam sejarah tim berjuluk The Copper Bullets itu.

Sebuah pesawat yang membawa Timnas Zambia mengalami kecelakaan tragis di Libreville pada 1993.

Perjalanan dalam rangka pertandingan kualifikasi Piala Dunia 1994 di Senegal itu merenggut 25 nyawa, baik pemain maupun ofisial. Tragedi itulah yang akan dijadikan pemicu Herve Renard, pelatih Zambia asal

Prancis, untuk membangkitkan gelora para pemainnya di lapangan.

“Dikisahkan bahwa kami akan bermain untuk menghormati tragedi meninggalnya anggota Timnas Zambia pada kecelakaan 1993,” papar Renard. “Itu merupakan kisah kelam bagi Zambia. Sebanyak 12 juta rakyat Zambia menunggu kami kembali ke Libreville.

Segera setelah sampai kami akan ke lokasi kejadian –dan memberi penghormatan.

Tapi, kami akan fokus bertanding untuk Zambia karena ini negeri yang fantastis.”

Tak akan mudah bagi Chris Katongo dan kawan-kawan mewujudkan mimpi membawa pulang trofi bergengsi dari Libreville. Pantai Gading memiliki peringkat 17 FIFA dan bermaterikan pemain yang lebih andal dan merata di semua lini ketimbang Ghana. Tapi pastinya, perjuangan Zambia patut disimak.(NET)

Capello Mundur London-andalas Fabio Capello mengundurkan diri sebagai manajer Timnas Inggris. Demikian intisari pernyataan resmi yang dikeluarkan Asosiasi Sepakbola Inggris (FA), Kamis (9/2) dini hari WIB. Pengunduran diri pelatih asal Italia itu tercetus setelah bertemu dengan Chairman FA David Bernstein guna membahas keputusan PSSI-nya Inggris itu mencopot jabatan kapten dari John Terry. FA memutuskan Terry tak lagi aktif sebagai kapten The Three Lions sampai kaluar putusan pengadilan Juli mendatang atau setelah penyelanggaraan Euro 2012 terkait cemoohan rasialis terhadap bek QPR Anton Ferdinand.

“Dalam pertemuan selama sekitar satu jam, pengunduran diri Fabio Capello diterima dan dia akan meninggalkan posisinya selaku manajer tim nasional dengan segera,” ungkap FA. Dalam beberapa hari ini perselisihan antara Capello dan FA mengemuka. Capello tak setuju dengan keputusan FA menyoal Terry, seperti yang terangkum dalam wawancaranya dengan salah satu televisi Italia, Minggu (5/3).

Sayangnya FA tidak menjelaskan apakah benar Capello telah melanggar aturan dalam isi kontraknya.

Capello juga tak menjelaskan secara detail namun kabarnya Capello juga tidak suka dirinya tidak dimintai pendapat mengenai keputusan FA tersebut.

“Kami tekankan pertemuan dengan Capello berjalan lancar dan sang pelatih bertindak selayaknya seorang pelatih profesional,” FA menambahkan. “Kami menerima pengunduran diri Capello dan itu sebuah keputusan tepat. Kami mengucapkan terima kasih dan berharap dia sukses di masa depan.” kata FA lagi.(NET)

Barca Jumpa Bilbao Barcelona-andalas Valencia tak mampu membendung Barcelona untuk melaju ke partai final Copa del Rey. Gol dari Cesc Fabregas dan Xavi Hernandez mengantar Barca menundukkan Valencia yang mengakhiri laga minus satu pemain dengan skor 2-0 pada leg kedua semifinal di Nou Camp, Kamis (9/ 2) dini hari WIB. Dengan demikian, Barca menantang Athletic Bilbao di partai puncak berkat kemenangan agregat 3-1.

Barca menggapai keunggulan 10 setelah Fabregas mengoyak gawang Valencia pada menit ke-20.

Umpan lob panjang Lionel Messi dituntaskan sontekan apik gelandang

internasional Spanyol itu untuk melewati kiper Diego Alves pada menit ke-16. Setelah gol tersebut Barca kian dominan, namun tak mampu menambah keunggulan hingga turun minum.

Valencia sesekali merepotkan melalui serangan sporadis. Jordi Alba misalnya, hampir saja dia menyamakan kedudukan melalui serangan balik ketika sepakannya bisa dihalau Jose Pinto dengan kakinya satu menit babak kedua berjalan. Messi apes pada pertandingan itu. Aksinya kerap membahayakan pertahanan lawan namun lemah dalam penyelesaian akhir.

Satu peluang bintang asal Ar-

gentina itu berakhir di mistar gawang setelah tembakannya pada menit ke-54 membentur kaki salah satu pemain Valencia. Sedangkan peluangnya di menit ke-63 mampu digagalkan aksi penyelamatan gemilang Diego Alves. Satu ancaman tim tamu melalui Jonas ditepis Jose Pinto pada menit ke-73.

Tiga menit kemudian atau pada menit ke-76, Valencia bermain dengan 10 orang setelah Sofiane Feghouli ditunjukkan wasit kartu kuning kedua.

Langkah Barca dipermulus Xavi via sepakan menyilang usai menerima umpan dari Alexis Sanchez yang diteruskan Fabregas pada menit ke-81.

Skor 2-0 bertahan dan partai kontra Bilbao akan dimainkan pada 25 Mei.(NET)

Martin Caceres

Fabio Capello

Caceres Pahlawan Juve Milan-andalas Juventus menempatkan satu kaki di partai final Coppa Italia usai menggebuk tuan rumah AC Milan 2-1 pada leg pertama semifinal di San Siro, Kamis (9/2) dini hari WIB. Bek Juve asal Uruguay Martin Caceres menjadi pahlawan kemenangan Bianconeri berkat sepasang golnya.

Paruh pertama berjalan seimbang. Kedua tim memiliki sedikit peluang yang tidak terlepas dari keputusan masing-masing pelatih mengistirahatkan sejumlah pemain utama. Clarence Seddorf dan Stephan El Shaarawy menciptakan ancaman dari kubu Milan. Juve baru bisa memberi ancaman ketika permainan berlangsung setengah jam melalui tembakan Marcelo Estigarribia yang melebar dan sepakan Emanuele Giaccherini bisa ditepis kiper Marco Amelia.

Permainan di babak kedua lebih hidup, terutama setelah tim tamu memecah kebuntuan pada menit ke53. Mantan penyerang Milan Marco Borriello melepaskan tembakan yang ditepis Amelia dan bola rebound dimaksimalkan Caceres untuk membawa Juve memimpin 1-0.

Satu lagi mantan punggawa Milan, Andrea Pirlo, menebar ancaman buat gawang tuan rumah, sebelum Rossoneri menyamakan kedudukan memasuki menit ke-62. Adalah El Shaarawy yang mampu menjebol gawang Marco Storari setelah menerima sodoran Massimo Ambrosini. Skor imbang 1-1.

Zlatan Ibrahimovic berhasil menjaringkan bola tetapi gol dianulir karena sebelumnya telah terjadi handball. Ibrahimovic kembali mengancam namun sepakannya bisa diblok bek Giorgio Chiellini dengan

susah payah. Juve menjawab melalui kesempatan yang dimiliki Mirko Vucinic saat sepakannya ditangkis Amelia dan bola muntah terlambat disambar Fabio Quagliarella.

Akan tetapi, tujuh menit sebelum waktu normal berakhir Bianconeri berhasil memimpin kembali. Giaccherini yang lolos dari perangkap offside di sisi kiri mengirim umpan untuk dikonversi menjadi gol oleh Caceres. Tembakan bek pinjaman dari Sevilla itu tak mampu dibendung Amelia dan menjadi penentu kemenangan Juve 2-1.

Hasil ini sangat menguntungkan Juve karena pada leg kedua mereka bertindak selaku tuan rumah di Turin. Kemenangan ini memperpanjang rekor Juve yang tidak terkalahkan baik di ajang Serie A maupun Coppa Italia. Inilah kali kedua mereka mengalahkan salah satu rival beratnya di musim ini.(NET)

OLAHRAGA

Jumat 10 Februari 2012

harian andalas | Hal.

9

PBVSI Sigli Dinilai Hanya Mencari Popularitas

andalas/hs poetra

Legiun asing PSMS ISL Medan asal Korea Selatan Inkyun Oh (kanan) akan tampil dengan memperagakan permainan khas Medan rap-rap menghadapi PSAP Sigli, yang selama dibesut Raja Isa permainan ciri khas hilang.

Jelang PSAP Sigli vs PSMS ISL Medan

Gaya Rap-Rap Tampil di Sigli Medan-andalas Pendukung PSMS Medan terlihat puas ketika Ayam Kinantan berhasil melumat Persiba Balikpapan 4-1, pada laga Indonesia Super League (ISL) di Stadion teladan, Senin (6/2) lalu. Bukan hanya skor mencolok yang membuat pendukung bersorak, tapi gaya permainan rap-rap yang sudah lama hilang kembali muncul.

Gaya permainan ciri khas PSMS itu seakan hilang tertelan bumi sejak tim kesayangan masyarakat Medan itu ditangani pelatih Malaysia, Raja Isa. Bahkan mantan pelatih Persipura kerap menempatkan Ikpefua Osas Saha sebagai penyerang tunggal, sehingga menyulitkan PSMS menjebol gawang lawan.

Permainan monoton itu sebenarnya sering diprotes para pendukung. Tapi, Raja Isa yang memiliki wewenang penuh dalam menentukan skuad, dan gaya permainan, tak pernah menggubris kritikan itu. Akibat ketidakpekaan itu, CEO PSMS, Idris akhirnya mendepak Isa, dan menggantikannya dengan asisten pelatih, Suharto untuk sementara waktu sebelum menemukan sosok pelatih kepala.

Suharto yang notabene pelatih PSMS saat berlaga di Divisi Utama musim lalu ternyata cukup mengerti dengan selera para pendukung. Dalam laga perdananya, Suharto berhasil mengembalikan gaya rap-rap yang berujung pada kemenangan 4-1. Strategi itu pula yang bakal diterapkan Suharto saat menjajal tuan rumah PSAP Sigli, Sabtu (11/ 2) mendatang.

Dengan mengandalkan Ikpefua Osas Saha, yang musim lalu memperkuat PSAP Sigli membuat PSMS semakin percaya diri untuk menjebol pertahanan tuan rumah. Saha diharapkan mampu memberikan masukan berarti mengenai kondisi calon lawanannya itu.

Apalagi kemenangan dalam laga ini dapat dijadikan pembuktikan diri bagi Suharto sebagai suksesor

Raja Isa. "Intinya semua pemain bisa diandalkan, kami akan bermain terbuka," kata Suharto yang dipercaya memimpin pasukan Ayam Kinantan mengarungi kompetisi ISL. Suharto tak terlalu mau membicarakan strategi yang bakal diterapkan dalam laga besok. Ia hanya menyebutkan telah menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain lepas, layaknya saat menaklukkan Persiba 4-1.

"Maunya menang, tapi semua tergantung di lapangan," ujar asisten pelatih PSMS ISL Suharto, kemarin.

Osasa Saha yang kini menjadi striker andalan PSMS mengaku memiliki sejarah dengan calon lawannya nanti. Ia mengatakan Sigli memiliki karakter kuat, dan sulit ditaklukkan di markasnya.

"Saya bangga dengan Sigli, masyarakatnya sangat mendukung perkembangan sepakbola. Tapi sekarang saya sudah berada di tim lain, dan sebagai pesepakbola profesional saya harus memenangi tim saya yang sekarang saya bela," kata

satu klub pemilik PSMS Medan, PS Kinantan tersebut menjelaskan, 12 tim IPL akan bersaing dengan 28 tim Divisi Utama dengan perincian di babak pertama, 14 tim Divisi Utama akan memperoleh tiket ke babak kedua. Dari informasi yang kami peroleh, 28 tim Divisi Utama tersebut selanjutnya akan bersaing meraih 14 tiket untuk bertemu dengan 12 tim IPL, yang total keseluruhannya 26 klub.

"Babak ketiga digelar dengan sistem knock-out serta semi final dan penentuan juara pertama dan kedua," beber pensiunan TNI AD tersebut.

Selanjutnya, pihak panitia penyelanggara akan menggelar pertemuan dengan manajer klub-klub untuk menentukan grup.

"Dan setelah itu, baru jadwal dikirimkan," ungkap Saryono

lagi.

Sementara itu, Sekretaris Departemen Kompetisi Liga PT LPIS, Tini Indriyani,menyatakan, pihaknya belum bisa memastikan kapan jadwal tersebut akan diberikan.

"Belum bisa dipastikan.Nanti setelah rilis, kami akan mengabarkannya," sebutnya.

Bagi PSMS Medan, bergulirnya jadwal Piala Indonesia bukan merupakan kondisi yang menguntungkan. Betapa tidak, di tengah performa pemain yang belum stabil, tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut harus dihadapkan dengan jadwal pertandingan yang cukup padat.

Fabio Lopez yang mengetahui kabar tersebut semula cukup terkejut. Dia yang awalnya tengah mempersiapkan tim di putaran kedua mendatang

Marjono juga menyebutkan, jika daerahnya merupakan gudang atlet voli dan beberapa pemain voli di Pidie pernah ke tingkat nasional, diantaranya Aris Munandar. " Kita sangat menyayangkan voli di Pidie bisa fakum begini. Sementara pengurus yang terpilih tiga tahun lalu, dinilai hanya cari popularitas saja dan sama sekali tidak tahu dengan masalah voli," sebut mantan pemain PON Aceh ini dengan nada prihatin.

Sementara itu, Ketua Harian PBVSI Pidie, Yulisman, Spd mengakui jika sekarang ini bola voli di Pidie tidak punya kegiatan, karena ketua umum sangat sibuk. " Kami tak bisa berbuat apa-apa, terlebih jika bergerak membutuhkan dana besar. Dan, kami juga siap dikritik untuk yang terbaik bagi kemajuan bola voli di Pidie," ucapnya.

Yulisman mengakui, pihaknya sementara ini hanya bisa menampung kegiatan voli yang bersifat kejuaraan lokal saja. "Kami tetap memberikan rekomendasi terhadap pelaksanaan even bola voli oleh siapa saja, termasuk kegiatan voli dari Suzuki Cup yang direncanakan akhir bulan Februari ini.

Kejuaraan ini, juga bakal dilaksanakan oleh mantan pengurus voli dan mantan atlit voli di Pidie," Ungkapnya. (TAUFIK/DHIAN)

Andik Belum Bergabung dengan Timnas U-21

Saha.

Berdasarkan pengalaman berseragam PSAP, Saha menilai kesebelasan kebanggaan masyarakat Sigli itu memiliki semangat luar biasa untuk memenangi setiap pertandingan di kandang. Tapi Saha mengaku optimis PSMS bisa memberikan perlawanan sengit mencuri poin. "Kami sudah lebih baik, bermain di sini bukan untuk kalah," tandasnya.

Meski begitu, Saha tak berani menjamin kalau dirinya menyumbangkan gol, seperti saat membekuk Persiba Balikpapan, Senin (6/ 2) kemarin. "Tugas kami hanya bermain bagus seperti instruksi pelatih. Kalau gol atau hasil akhir, saya yakin itu sudah ditentukan tuhan," tukasnya.

Dalam perhelatan laga tandang melawan PSAP Sigli yang sempat ditunda, PSMS membawa 16 pemain yakni, Markus Haris Maulana, Edi Junaidi, Novi Handriawan, Ledi Utomo, Rumba, Wawan Widiantoro, Ramadhan Syahputra, Zainal Anwar, Almasyah Nasution, Luis Alejandro Pena, Ikhyun Oh, Cho Dong Soo, Osas Saha, Yoseph Niko Ostanika. (YON)

PSMS IPL Siap Tampil di Copa Indonesia Medan-andalas PSMS Medan tidak punya waktu banyak melakukan persiapan jelang putaran kedua Indonesian Premier League (IPL) 2011/2012, disebabkan masa jeda putaran pertama, Copa Indonesia sudah akan bergulir 7 Maret mendatang. Hal ini membuat pasukan Ayam Kinantan mengatur program latihan dengan baik untuk menghadapi Copa Indonesia.

Kabar tersebut didapat dari ketua Panpel PSMS Medan Saryono yang mewakili klub pada pertemuan sosialisasi undang-undang olahraga profesional yang diselenggarakan BOPI di Bogor pada tanggal 7 hingga 8 Februari lalu. Saryono mengatakan, seluruh CEO dan ketua panpel pertandingan mendapat informasi tersebut. "Kami dapat kabar tersebut dari PT LPIS waktu pertemuan kemarin (Rabu 8/2).

Pemberitahuan masih sebatas bergulirnya Copa, untuk jadwal, akan diumumkan setelahnya," ujar Saryono, kemarin.

Selama tiga bulan, Piala Indonesia bakal berakhir 7 Juli 2012 mendatang. Ketua salah

Sigli-andalas Perkembangan bola voli di Kabupaten Pidie akhir-akhir ini semakin suram. Kondisi ini tidak terlepas dari pengurus yang terpilih tiga tahun silam tersebut tidak bertanggung jawab, dinilai hanya mencari jabatan dan popularistas saja. Sehingga, cabang olahraga terpopuler di Pidie ini diibaratkan "mati suri".

"Kami tidak menyangka jika olahraga bola voli di Pidie bisa berantakan, seolah-olah sudah tak punya pengurus lagi. Padahal, Kabupaten Pidie merupakan gudang atlet bola voli . Ironisnya lagi, pengurus sekarang sama sekali tidak peduli dengan tanggung jawabnya sebagai pengurus. Akibatnya, banyak klub voli yang mengeluh," papar Zainal, salah seorang atlet voli nasional dan juga pembina voli terkemuka di Aceh kepada Haria Andalas, Rabu (8/2) kemarin di Sigli.

Secara terpisah mantan pelatih voli PBVSI Pidie, Marjono mengungkapkan, sudah tiga tahun lebih bola voli di Pidie tidak bergaung lagi. Bahkan, pengurusnya seperti lepas tangan saja tak ada kegiatan apapun. Pengurus sekarang ini baru ada kegiatan latihan voli menjelang sebulan lagi dilaksanakan Pekan Olahraga Daerah (Porda) Aceh.

harus bekerja lebih keras lagi.

"Itu berarti hanya sedikit waktu untuk persiapan putaran kedua," ucapnya kemarin.

Mau tidak mau, Fabio harus berpikir keras mempersiapkan bentuk program yang bakal dilaksanakan untuk menggeber kemampuan skuad besutannya. Namun, dia mengaku belum mempersiapkan program, lantaran belum ada jadwal.

"Kami menunggu jadwal dari PT LPIS untuk membuat program latihan," bebernya.

Di sisi lain, PSMS Medan terus menggeber persiapan jelang keberangkatan ke Makasar besok (Jumat 11/3) mendatang setelah dipastikan PSMS Medan akan dijamu PSM Makassar Senin (23/2) mendatang. " Persiapan setiap hari hingga satu hari jelang keberangkatan (hari ini.

Progres yang didapat cukup baik. Selain meningkatkan kolektifitas tim dalam latihan, kami juga meningkatkan intensitas latihan fisik untuk mengembalikan stamina pemain ke tingkat yang lebih baik," pungkas pria yang senang dengan kemeja putih sambil tertawa kecil.(YON)

Jakarta-andalas Andik Vermansyah menjelang pertandingan ujicoba melawan Hyundai Mipo Dockyard FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Jumat (10/2) belum bergabung dengan Timnas U-21.

Pemain Persebaya Surabaya oleh pelatih timnas Widodo Cahyono Putro sangat ditunggu kehadirannya guna mempertajam serangan pada ujicoba internasional pertama sebelum turun di turnamen Piala Sultan Hassanal Bolkiah di Brunei Darussalam, 25 Februari hingga 5 Maret nanti.

"Pemanggilan sudah kami kirim. Nanti malam kemungkinan sudah datang di Jakarta," kata Widodo usai ujicoba lapangan GBK Jakarta, Kamis (9/2).

Menurut dia, meski Andik belum bergabung pihaknya optimistis tidak ada masalah karena pemain lincah kelahiran Jember Jawa Timur mudah beradaptasi dengan anggota tim lainnya.

"Dia (Andik Vermansyah) sudah pernah bergabung dengan tim ini. Jadi saya kira semuanya akan sesuai dengan harapan jajaran pelatih," kata mantan pemain Petrokimia Gresik itu.

Dalam ujicoba lapangan menjelang per-

tandingan melawan Hyundai Mipo Dockyard FC, jajaran pelatih Timnas U-21 terus menggembleng Yoshuo Pahabol dan kawankawan dengan beberapa materi latihan termasuk games.

Meski baru saja terbentuk, pemain Timnas U-21 mulai terlihat kompak. Bahkan jajaran pelatih telah menemukan pemain inti yang akan diturunkan melawan Hyundai Mipo Dockyard FC. Beberapa kelemahan yang salah satunya masalah penyelesaian akhir mulai diperbaiki.

Widodo mengaku ujicoba melawan tim asal Korea itu akan dijadikan bahan untuk menilai kemampuan pemain. Selain itu akan dijadikan bahan evaluasi bagi pemain yang akan dibawa ke Brunei Darussalam. Dari 25 pemain yang ada hanya 18 pemain saja yang akan dibawa.

Yoshua Pahabol dan kawan-kawan pada turnamen Piala Sultan Hassanal Bolkiah akan tergabung di Grup A bersama dengan tuan rumah Brunei Darussalam, Filipina, Singapura, Laos, Myanmar dan Singapura.

Sebelum timnas, klub Hyundai Mipo Dockyard FC juga mencoba lapangan GBK. Dalam latihan pemain asal Korea itu meragukan beberapa formasi serta pola serangan. Latihan dilakukan kurang lebih selama satu jam. (ANT)

PON XVIII Harumkan Budaya Melayu Riau Pekanbaru-andalas Penyelenggaraan PON XVIII 2012 di Provinsi Riau hendaknya tak sekedar mengejar prestasi olahraga tetapi juga mampu mengangkat sekaligus mengharumkan budaya Melayu Riau.

"Selain mengangkat dan mengharumkan budaya Melayu Riau, Pekan Olahraga Nasioal (PON) XVIII juga diharapkan membangkitkan sektor ekonomi dan pariwisata di 'Bumi Lancang Kuning' Riau selaku tuan rumah," kata Kepala Kantor Penghubung Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau di Jakarta, Erisman Yahya, Kamis (9/2).

Dikatakannya, dengan kehadiran sekitar 20 ribu orang pada pelaksanaan PON XVIII pada 9-21 September 2012, tentu saja sangat terbuka bagi Riau untuk mempromosikan sektor pariwisatanya.

"Pasti akan ada dinamisasi di banyak subsektor ekonomi pariwisata, seperti kuliner, selain juga mendorong kegairahan produksi berbagai cinderamata khas Provinsi Riau," kata Gubernur Riau (Gubri).

Tekad rakyat dan Pemprov Riau terkait penyelenggaraan PON XVIII tersebut juga diutarakan secara resmi Rusli Zainal dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi X DPR RI dengan Menpora Andi Mallarangeng, Selasa (7/2) malam.

Dalam Raker yang dipimpin Wakil Ketua Komisi X, Utut Adianto (Fraksi PDI Perjuangan) tersebut, Andi Mallarangeng didampingi Gubernur Riau Rusli Zainal dan

Ketua Umum KONI Pusat Mayjen (TNI) Tono Suratman di Gedung DPR RI. Sementara itu, Gubernur Riau Rusli Zainal dalam paparannya pada raker itu menyatakan, Riau akan memanfaatkan momen PON ini untuk mengangkat budaya Melayu dan pariwisata Riau.

"Berung Serindit dengan baju Melayu sebagai maskot PON Riau sudah menunjukkan betapa kami ingin mengangkat budaya Melayu pada ajang PON ini," ujarnya.

Pada kesempatan itu, Komisi X juga mempertanyakan soal anggaran yang diperlukan Riau guna merampungkan pembangunan semua 'venues'.

Menjawab hal ini, Rusli mengatakan sekitar Rp300 miliar.

"Kalau sudah ada Rp300 miliar ini, insya Allah sudah mencukupi apa yang kita inginkan," sebutnya seraya berharap Menpora juga mendukung.

Gubri juga mengutarakan peluang Riau semakin terbuka mendorong majunya sektor ekonomi pariwisata serta budaya Melayu Riau, karena daerah tersebut juga akan menjadi tuan rumah 'Islamic Solidarity Games' (ISG) III Tahun 2013.

"Pesta olaraga negara-negara Islam ini akan diikuti oleh 57 negara-negara Islam," paparnya.

Merespons hal itu, anggota Komisi X DPR RI, Hj Popong Otje Djunjunan, mengatakan, ISG ini juga kesempatan mengangkat kesenian khas Islam. (ANT)

EKONOMI-BISNIS

Jumat 10 Februari 2012

harian andalas | Hal.

10

Telkomsel Raih 4 Top Brand Award 2012 Medan-andalas Telkomsel kembali meraih sekaligus empat penghargaan Top Brand 2012. Dua layanan broadband, yakni TELKOMSELFlash dan BlackBerry Internet Service Telkomsel, bahkan meraih pengakuan sebagai yang terbaik. Telkomsel juga memperoleh penghargaan sebagai yang terbaik untuk dua produk SIM Card, yakni simPATI (prabayar) dan kartuHALO (paskabayar) selama tiga belas kali berturut-turut.

Penghargaan Top Brand 2012 didasarkan pada hasil survei lembaga independen Frontier Consulting Group dan Majalah Marketing terhadap ratusan merek dari berbagai kategori industri.

Survei dalam skala nasional dilakukan untuk mengevaluasi kinerja merek berdasarkan tiga parameter, yakni mind share, market share, dan commitment share untuk kemudian diperoleh

andalas/ist

indikator kekuatan merek yang disebut Top Brand Index (TBI).

Survei Top Brand 2012 dilakukan terhadap 3.600 responden yang tersebar di enam kota besar, yakni Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar. Para responden tersebut terdiri dari berbagai lapisan masyarakat berusia 15 hingga 65 tahun dengan tingkat sosial ekonomi A hingga E. Hasil survei menunjukkan bahwa produk-produk Telkomsel berhasil memperoleh TBI tertinggi dari indeks produk sejenis yang beredar di pasar.

"Penghargaan Top Brand untuk kedua layanan broadband Telkomsel merupakan wujud kepercayaan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan mobile lifestyle di era layanan berbasis data saat ini. Kami juga berterima kasih kepada masyarakat karena telah

mempercayakan solusi layanan komunikasinya kepada dua produk andalan Telkomsel, yakni simPATI dan kartuHALO," kata Dirut Telkomsel Sarwoto Atmosutarno, Rabu (8/2).

Layanan akses internet berkecepatan tinggi TELKOMSELFlash telah digunakan oleh sekitar 8 juta pelanggan. Untuk layanan BlackBerry, Telkomsel kini dipercaya melayani lebih dari 3,5 juta pelanggan, yang mengukuhkan Telkomsel sebagai penyedia layanan BlackBerry dengan jumlah pelanggan terbanyak di Indonesia.

"Tantangan yang dihadapi di tahun 2012 jauh lebih besar karena Telkomsel sudah fokus dalam menghadirkan layanan broadband dengan kualitas terdepan.

Telkomsel akan mengekspansi kota broadband, di mana saat ini telah tersedia di 44 kota dan ditargetkan mampu menjangkau

TOP BRAND-Head of Area Marketing Communications Division Telkomsel Ketut Eri Budi (tengah) menerima penghargaan Top Brand Award 2012 dari Chief Editor Majalah Marketing PJ Rahmat Susanta (kanan) dan Chairman Frontier Consulting Group Handi Irawan.

100 kota di akhir tahun ini. Dengan demikian, di kota-kota tersebut

akan tersedia jaringan dan layanan yang bisa terhubung dengan TEL-

Apindo Minta

Perbankan Segera Turunkan Bunga Kredit andalas/sulaiman

TINJAU-Ketua Panitia Gebyar Perbankan Syariah, Kaswinata (tengah) meninjau persiapan 14 stand pameran yang diikuti bank-bank syariah di Medan.

Gebyar Perbankan Syariah Terbuka untuk Umum Medan-andalas Gebyar Perbankan Syariah 2012 dibuka untuk masyarakat luas mulai hari ini, Jumat (10/2) di Pelataran Halaman Masjid Agung Medan. Kegiatan ini terbuka untuk masyarakat umum mulai pukul 10.00 WIB18.00 WIB. Masyarakat dapat mencari berbagai informasi terkait beragam produk 15 bank syariah yang terlibat dalam Gebyar Perbankan Syariah yang digelar Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Sumatera Utara didukung Bank Indonesia.

Demikian disampaikan Ketua Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) Sumut melalui Ketua Panitia, Kaswinata saat meninjau persiapan Gebyar Perbakan Syariah kepada wartawan, Kamis (9/2). "UntuK hari ini (Jumat 10/2) ada sosilisasi dari Bank Indonesia Medan terkait uang palsu sekitar pukul 14.00 WIB di lokasi pameran," katanya.

Menurut Kaswinata, untuk pembukaan Gebyar Perbankan Syariah akan dilaksanakan, Sabtu (11/2) yang akan dihadiri Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho, Pimpinan Bank Indonesia Medan, Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah, Gus Irawan dan sejumlah Pimpinan Bank Syariah di Medan.

Kaswinata menambahkan, Gebyar Perbankan Syariah ini

untuk lebih mensosilisasikan perbankan syariah di tengahtengah masyarakat luas. "Selain itu juga untuk memberikan edukasi terkait berbagai keunggulan dan kemudahaan berbagai produk Bank Syariah.

Ini, jadi semua bisa di bank syariah," kata Kaswinata lagi.

Gebyar Perbankan Syariah akan diramaikan degan kegiatan pameran properti, otomotif, travel umroh dan haji plus, jalan sehat dan Maulid, Dzikir Bersama Tazkira. Dalam kegiatan itu juga akan digelar sosilisasi dan talkshow yang menghadirikan pembicara dari Bank Indonesia Medan dan Masyarakat Ekonomi Syariah Sumut.

Dalam kegiatan Maulid akan dihadiri penceramah Dr KH Samson Rahman MA (penerjemah Buku Latah Zan) dan qori internasional, Drs H Fadlan Zainuddin. Sementara untuk pembimbing dzikir yakni Buya KG Amiruddin MS MBA PhD. Gebyar Perbankan Syariah yang akan diisi dengan hiburan lucky draw ini didukung Bank Sumut Syariah, Bank Bukopin Syariah, Mandiri Syariah, BNI Syariah, BTN Syariah, CIMB Niaga Syariah, Bank Muamalat, Permata Bank Syariah, MES, PT BPRS Puduarta Insani, PT BPRS Gebu Prima, PT BPR Syariah Amanah Insani Cita, BRI Syariah, HSBC Syariah dan operator XL. (MA)

Medan-andalas Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumatera Utara minta perbankan segera menurunkan suku bunga kreditnya mengikuti turunnya BI rate sebesar 25 basis poin menjadi 5,75 persen.

"Langkah BI menurunkan BI rate sia-sia kalau tidak diikuti kebijakan perbankan menurunkan suku bunga kreditnya yang masih jauh di atas bunga perbankan di negara lain," kata Sekretaris Apindo Sumut, Laksamana Adiyaksa, di Medan, Kamis.

Bunga kredit perbankan di dalam negeri dewasa ini masih sekitar 12 persen, sementara di

Plt Gubsu

Himbau Bupati/ Wali Kota se-Sumut Perbaungan-andalas Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, ST meminta bupati dan walikota se Sumatera Utara untuk melakukan sosialisasi dan kampanye Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada semua lapisan masyarakat. Karena dengan melaksanakan K3, selain menjamin keselamatan dan kesehatan para pekerja, juga akan menciptakan efisiensi yang berujung pada peningkatan produktivitas.

Demikian disampaikan Plt Gubsu usai memimpin upacara Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional Tahun 2012 yang dilak-

luar negeri suku bunga kreditnya rata-rata 3-4 persen.

"Makanya tidak heran kalau pengusaha nasional dewasa ini terus kalah bersaing dengan pemodal asing," katanya.

Menurut Laksamana yang eksekutif PT Toba Pulp Lestari itu, perbankan nasional sudah terlalu banyak meraih untung dari bunga kredit yang disalurkan ke nasabah.

Lihat saja selisih suku bunga kredit dengan tabungan sangat besar atau enam hingga tujub persen, katanya.

Padahal biaya operasional bank disebut-sebut hanya 2-3 persen.

Di luar untuk mendapatkan keuntungan, diduga perbankan tetap mempertahankan selisih bunga yang besar antara kredit dan tabungan itu untuk bisa leluasa membuat program undian berhadiah untuk menarik minat ma-

syarakat menggunakan jasa bank tersebut.

"Sudah saatnya bank tidak lagi memberi iming-iming hadiah kepada nasabah, tetapi mengedepankan pelayanan yang lebih maksimal,'katanya.

Data dari BI Medan, mengungkapkan, suku bunga kredit perbankan di Sumut posisi Desember 2011 sebesar 11,50 persen, sementara bunga deposito, tabungan dan giro masing-masing 6,14 persen, 2,61 persen dan 2,34 persen.

SVP and Head Wealth Management RBWM HSBC, Steven Suryana, mengakui, masih tingginya suku bunga kredit perbankan dibandingkan dengan di luar negeri.

Penurunan suku bunga kredit dipastikan terjadi lagi karena persaingan antarbank juga cukup tinggi, katanya. (ANT)

sanakan di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis (9/2).

Upacara dihadiri Bupati Serdang Bedagai T Erry Nuradi, Wakil Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman, Pelaksana Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Botb Sihombing, para assisten dan kepala SKPD di jajaran Pemerintah Provinsi Sumut dan Kabupaten Serdang Bedagai, pimpinan perusahaan swasta dan BUMN, para pegawai negeri sipil, pekerja dan organisasi kemasyarakatan.

Plt Gubsu juga menghimbau kepada para pengusaha dan pekerja agar meningkatkan kinerja K3 di tempat kerja masing-masing sehingga dapat mengurangi tingkat kecelakaan kerja.

Karena menurut Plt Gubsu, pelaksanaan K3 di tengah lingkungan kerja dewasa ini sudah

menjadi tuntutan konsumen negara maju yang dijadikan salah satu persyaratan suatu produk barang atau jasa diantaranya harus memiliki mutu yang baik, aman dipergunakan, ramah lingkungan dan memenuhi sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (SMK3).

Untuk itu, lanjut Plt. Gubsu, kondisi ini merupakan peluang sekaligus tantangan bagi kita untuk dapat memenangkan persaingan di tengah era perdagangan bebas.

Dalam upacara bulan K3 tersebut dilakukan penyerahan bantuan vitamin zat besi asam folat, bantuan alat pelindung diri K3, pemberian beasiswa kepada putra-putri pekerja berprestasi, pemberian kunci rumah kepada masyarakat yang rumahnya diperbaiki dan penyerahan pohon untuk di tanam di lingkungan perusahaan. (WAN)

KOMSELFlash maupun smartphone," tambah Sarwoto. (GUS)

PT KAI Drive SumutNAD Teken MoU Medan-andalas Tuntutan pihak asosiasi pedagang asongan kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI) Drive Sumut dan NAD untuk menambah jumlah pedagang yang berjualan di gerbong kereta api telah disetujui. Kemarin keduanya akan menandatangani Memorendum of Understanding (MoU) di Medan.

Humas PT KAI Drive Sumut dan NAD Hasri mengatakan, pihaknya bersama Pemkab Serdang Bedagai telah meninjau kembali kebijakan yang telah dibuat pihak PT KAI dari usulan yang sudah diusulkan. Dalam pertemuan tersebut, ada kebijakan yang dirubah yakni menambah jumlah pedagang asongan.

"Pada kebijakan sebelumnya, PT KAI telah membatasi pedagang sebanyak 30 orang menjadi yang diperbolehkan menjual dagangannya di kereta api dan sekarang sudah bertambah menjadi 45 orang pedagang asongan yang boleh berjualan," katanya, Selasa (7/2), Diterangkannya, 45 pedagang tersebut akan ditempatkan pada gerbong khusus yang disediakan di kereta api Putri Deli dan 20 pedagang di kereta api ekspres Pematang Siantar. "Nanti para pedagang akan berjualan secara bergantian di setiap gerbong agar dapat tertib. Untuk kereta api ekspres Pematang Siantar, tidak ada penambahan jumlah pedagang dikarenakan gerbong kereta api yang terlalu pendek," terang Hasri.

Untuk retribusi pedagang, tutur Hasri, PT KAI telah menetapkan tarif pedagang sebesar Rp 6500 per wilayah dagangan asongan masingmasing. Hal ini berlaku dari stasiun Bandar Khalifah, stasiun Rempah, stasiun Bandar Tinggi hingga Stasiun Tanjung Balai.

"Usulan pedagang asongan sudah disetujui, nantinya kesepakatan ini akan ditandatangani. Diharapkan dengan penandatanganan MoU ini, para pedagang asongan dapat berjualan lebih tertib di atas kereta api, sehingga dapat memberikan kenyamanan serta meningkatkan pelayanan kepada para penumpang kereta api," pungkasnya. (SIONG)

Peringati Hari Pers Nasional 2012, Telkom Raih Penghargaan InMA andalas/ist

TELKOM kembali menerima penghargaan bergengsi dengan menyabet predikat The Best Of State Own Enterprise pada ajang Indonesia Inhouse Magazine Award (InMA) 2012.

Penghargaan yang datang dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) ini diserahkan langsung pada rangkaian Peringatan Hari Pers Nasional ke-27 oleh Ketua Harian SPS Pusat M Ridlo Eisy kepada Head of Corporate Communication and Affair Telkom, Eddy Kurnia disaksikan Ketua Umum SPS Pusat Dahlan Iskan dan Wakil Ketua Umum SPS Pusat Agung Adiprasetyo di Hotel Novita-Kota Jambi, Selasa (7/2).

Acara itu juga dihadiri Ketua Dewan Pers, Bagir Manan, Wakil Gubernur Jambi Fahroni Umar dan para Pemimpin Media Cetak, Online, dan Elektronik.

OM Corporate Communication & Affairs Regional 1 Sumatra, Syaiful Hadi menyebutkan, bahwa penghargaan yang diterima dari institusi pers sekaligus menunjukkan pengakuan bahwa Telkom selama ini selalu terbuka dan secara terus aktif memberikan edukasi kepada masyarakat seputar

perkembangan teknologi dan bisnis layanan telekomunikasi terkini.

"Selain itu menjadi bagian dari bisnis, melakukan edukasi ke masyarakat juga merupakan bagian tak terpisahkan dari kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) kami dalam ikut serta mencerdaskan kehidupan masyarakat, khususnya di Sumatra," tukas Syaiful Hadi.

Dengan mengenal dan memahami tentang manfaat ICT, katanya, diharapkan masyarakat bisa lebih "well informed" dan memiliki daya saing lebih baik dibanding masyarakat daerah lain, bahkan belahan dunia lain.

Terkait dengan peringatan Hari Pers Nasional ke-27 2012 yang menggelar beragam event di Jambi, Telkom Sumatra siap memberikan dukungan penuh dengan menyediakan media center handal. Sehingga diharapkan Peringatan HPN 2012 bisa lebih semarak dan sukses, khususnya untuk kebutuhan para insan-insan pers yang meliput seluruh kegiatan, khususnya pada puncak Peringatan HPN yang akan digelar pada Kamis (9/ 2) dihadiri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta 7

(tujuh) duta besar dari negaranegara sahabat.

Dukungan Telkom Terkait dengan dukungan terhadap HPN, Telkom Jambi ikut memeriahkan dengan menyelenggarakan Pelatihan WebSite Humas HPN ke-27.

Kegiatan yang dilaksanakan di Broadband Learning Center Telkom Jambi ini pun direspon sangat luar biasa, yang ditunjukkan dengan banyaknya peserta yang ikut dalam pelatihan tersebut.

Selain itu, yang sangat penting dari dukungan Telkom kali ini adalah adanya Media Center, yang menyiapkan fasilitas broadband access selama pelaksanaan Hari Pers Nasional di Kota Jambi.

Menurut Syaiful Hadi, Telkom Jambi saat ini telah menyiapkan kecepatan akses internet menjadi 10 Mbps di sekitar Press Centre HPN di daerah TAC, Kota Jambi.

Selain itu, Telkom juga telah menyiapkan cadangan kapasitas mencapai 25 Mbps dengan jangkauan 250 meter, yang bisa diakses selama 24 jam nonstop.

Dikatakannya lebih lanjut, Press Centre HPN menyediakan dua tempat, indoor di broadband

PENGHARGAAN-Head of Corporate Communication and Affair Telkom, Eddy Kurnia (paling kanan) saat menerima penghargaan The Best Of State Own Enterprise dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) dengan Ketua Umum SPS Pusat Dahlan Iskan. learning centre (BLC) dan outdoor di Jambi Cyber Park.

Telkom juga menyiapkan 12 unit komputer dan 12 unit laptop dan fasilitas lainnya, seperti ruangan ber-AC, infocus dan LCD, mushalla, music corner, T-Shop, areal parkir dan power supplay (45 KvA).

Selain itu, untuk memberi kemudahan bagi pengguna, Telkom menyiapkan tim pendamping dari BLC 3 orang dan 15 orang dari Jambi Linux Community (JLC). Petugas pendamping siap melayani para

wartawan yang menemukan kendala dalam pemakaian peralatan di press centre.

"Seluruh fasilitas ini memang ditujukan agar wartawan bisa lebih mudah mengambil data-data seputar HPN 2012, baik dalam format video maupun audio dan photo (view)," tukas Syaiful Hadi.

Syaiful Hadi juga mengatakan, wartawan atau media-media yang membutuhkan data HPN dapat memanfaatkan fasilitas yang terletak di Jalan Sumantri Brojonegoro, Pasar TAC, Telanaipura, Kota Jambi tersebut.

Semua data dapat diambil di menu galeri pada website resmi HPN 2012 di www.hpn2012jambi.com.

Selain itu, Press Centre juga disediakan untuk para wartawan televisi yang ingin mengirim berita ke redaksinya masingmasing di seluruh Indonesia dengan kecepatan pengiriman yang maksimal. Wartawan televisi juga tidak perlu khawatir dengan sistem pemindahan dan pengeditan video, karena press centre sudah menyediakan peralatan untuk capture video dari kamera ke komputer. (RIL/REL)

KOMUNITAS

Jumat 10 Februari 2012

harian andalas | Hal.

11

P2MT Sosialisasi Pupuk Organik di Karo Medan-andalas Lembaga Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat Tani Sumatera Utara (P2MTSU) melaksanakan penyuluhan pertanian dan sosialisasi pupuk organik di Kabupaten Karo. Penyuluhan dan sosialisasi pupuk organik ini dilaksanakan di Gedung Kesenian Karo Taman Mejuah-Juah, Brastagi, kemarin.

Lurah Gundaling I Brastagi, Syukur, dalam sambutannya menyatakan sangat apresiatif dengan kegiatan yang digagas oleh P2MT-SU. Me-

nurutnya kegiatan ini akan sangat membantu peningkatan pemahaman masyarakat petani terutama dalam pemanfaatan pupuk organik.

“Sebagaimana kita maklumi, mayoritas masyarakat kita adalah petani. Hasil pertanian merupakan produk unggulan dan kebanggaan masyarakat Karo. Karenanya, kami sangat menyambut gembira adanya penyuluhan pertanian ini,” ujar Syukur.

Hal senada disampaikan tokoh masyarakat Suherman Hutapea. Menurutnya, ke-

giatan seperti ini perlu diperbanyak dalam rangka meningkatkan hasil dan mutu pertanian masyarakat.

Sebelumnya, Ketua P2MT-SU Kairun Habeahan didampingi Sekretaris P2MTSumut, Fadly dan Bendahara, Zulfahri Hutapea kepada wartawan di sela-sela acara mengharapkan, agar ilmu yang diperoleh dapat diaplikasikan dalam mengolah lahan pertanian masing-masing, dan hasil pertanian masyarakat ke depan akan semakin meningkat. (HAM)

andalas/desrin pasaribu

ULOS --Anggota DPRDSU Ir Washington Pane MSc dan istri, diulosi tokoh masyarakat MH Sitorus dan istri B Br Simanjuntak saat menggelar reses di Kelurahan Besar Martubung, Medan Labuhan.

Ir Washington Pane MSc Diulosi Warga Martubung Andalas/Siong

DIABADIKANDIABADIKAN-Seluruh Pengurus dan mantan Pengurus FKPBTI diabadikan bersama Kadispora Sumut,anggota Sangha dan tamu undangan lainnya saat merayakan HUT ke-15 di Aula Bodhi Gaya.

Kadispora Sumut Hadiri Ulang Tahun FKPBTI Medan-andalas Forum Komunikasi Pemuda/i Buddhis Tamil Indonesia (FKPBTI) merayakan HUT ke-15 di Aula Bodhi Gaya, baru-baru ini. Perayaan yang dilaksanakan dengan cukup sederhana ini, dihadiri oleh Plt Gubernur Sumatera Utara yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda Olah Raga (Kadispora) Sumatera Utara.

Selain itu hadir pula Bhikkhu Jinadhammo Mahatehera selaku Pembina FKPBTI, Bhikkhu Thanavaro Thera, Anggota DPRD Kota Medan Janlie, SE, Dra. Lily Tan MBA Pengurus Majelis/Organisasi Buddhis Tony SH, Ketua Walubi Medan Ir Sutopo, Wakil Ketua FKUB Medan Drs Wilson Wirya, Ketua DPD Majelis Agama Buddha Tantrayana Zhenfo Zong Kasogatan Sumatera utara Prajna Nanda, Pengurus Majabumi Tanah Suci Sumut), Johny Sia, BBA dan sejumlah tamu undangan

lainnya.

Kadispora Sumut, Ristanto SH SpN dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja FKPBTI yang selama ini telah banyak melakukan aktivitas dalam pengembangan SDM pemuda melalui kegiatan social yang dinilai telah banyak membantu program pemerintah.

Sementara Ketua Walubi Medan,Ir Sutopo dan Wakil Ketua FKUB dalam sambutannya mengatakan, selama ini FKBTI banyak terlibat dalam kegiatan perkembangan agama Buddha di Kota Medan diantaranya mewakili Utusan Agama Buddha untuk menyusun beberapa Ranperda yang akan disahkan oleh Pemerintah, mendukung dan mengikuti kegiatan lintas Agama yang dilakukan FKUB, serta aktif dalam menggelar serta mendukung sejumlah acara untuk perkembangan Agama Buddha.

Sementara itu, Maindra

selaku Ketua Panitia Perayaan HUT 15 FKPBTI menutukan, menyemarakan perayaan ulang tahun, FKPBTI melakukan beberapa rangkaian acara diantaranya, seminar dan pelatihan Pemuda Buddhis, gotong royong membersihkan jalan, Gathering Puja dan lainnya.

Acara perayaan ulang tahun diawali dengan melaksanakan Gathering Puja (Pembacaan Paritta suci) oleh Pengurus FKPBTI dan jajaran, Pengurus Vihara-vihara dan Umat Buddhis Tamil sebagai syukuran atas pengabdian FKPBTI kepada agama Buddha dan masyarakat selama 15 tahun. Gathering puja ini dipimpin Oleh Pandita Ashok Dharma G.Manimegelay di Vihara Bodhi Gaya Medan.

Sementara di Aula Bodhi Gaya dilaksanakan kesenian bernuansa Buddhis dan Tamil dirangkai dengan penyampaian sejumlah kata sambutan. (SIONG)

Soewin Terpilih Sebagai Ketua Sekber PMVBI Sumut Medan-andalas Setelah melalui masa kepengurusan selama tiga tahun, Sekretariat Bersama Persaudaraan Muda/I ViharaVihara Buddhayana Indonesia atau yang akrab disebut dengan Pemuda Buddhayana melaksanakan Musda ke-V. Dalam Musda itu, Soewin terpilih sebagai Ketua Sekber PMVBI Sumut yang baru menggantikan Eddy Jonson Sebelumnya, Musda ke-V Sekretariat Bersama PMVBI Sumut baru-baru ini dibuka oleh Pembimas Buddha Kanwil Kementerian Agama Sumut, Ketut Supardi SAg Msi

disaksikan YM Bhiksu Nyanaprathama Sthavira, Bhante Khemanando, Bhante Punnajato dan Anggota Sangha serta Sekjen Sekber PMVBI, Suryanto dan para pengurus Sekber PMVBI Sumut.

Sebanyak 103 peserta dari berbagai Vihara dan Cetya yang tergabung dalam Sekber PMVBI atau Pemuda Buddhayana Provinsi Sumut mengikuti Musyawarah Daerah (Musda) V Sekretariat Bersama di Lapangan Sekolah Buddhis Boddhicitta.

Eddy Suryanto SKom selaku Ketua Panitia mengatakan, Musda merupakan mu-

syawarah tertinggi tingkat provinsi dan salah satu amanat dari Musyawarah Nasional Sekretariat Bersama (Sekber) PMVBI yang barusan dilaksanakan 28-31 Desember lalu di Palembang.

Sementara Ketua Sekber PMVBI Sumut, Eddy Jonson SE berharap dengan terpilihnya ketua Sekber Sumut Periode IX Masa bakti 20122014 dapat merumuskan program-program kerja selanjutnya dan niscaya dapat membawa Pemuda Buddhayana ke arah yang lebih positif dan bermanfaat bagi masyarakat. (ASIONG)

Kecewa Reses tak Dihadiri Camat dan Lurah Medan Labuhan Medan-andalas Ketua Tim Reses DPRD Sumut Dapil I Sumut Ir Washington Pane MSc Pane bersama istri Boru Malau mendapat apresiasi dari masyarakat Kecamatan Medan Labuhan saat kunjungan reses di daerah tersebut, Kamis (9/2). Apresiasi itu diberikan warga diwakili tokoh masyarakat, MH Sitorus didampingi B Br Simanjuntak yang mengulosi Washington Pane bersama istri yang dianggap senantiasa sangat penduli dengan konstituennya.

Menerima sambutan hangat serta pemberian ulos itu, Washington Pane dan istri tak kuasa menyembunyikan rasa harunya."Terima kasih atas perhatian dan sambutannya.

Semoga, dengan keberadaan saya sebagai wakil masyarakat yang duduk di legislatif, tetap akan konsisten memperjuangkan aspirasi rakyat," tegasnya.

Dikesempatan itu, Washington Pane mengecam keti-

dakhadiran Camat Medan Labuhan, Zain Noval SSTP dan Lurah Kelurahan Besar Martubung Zainal Abidin. Padahal, kata politisi PPRN ini, kunjungan reses sebagai kewajiban konstitusional dewan dimaksudkan untuk menyerap aspirasi, sekaligus mendengar berbagai permasalahan yang dialami rakyat, selanjutnya akan dicari solusinya bersama pihak eksektuif.

"Kunjungan reses anggota

dewan sejatinya bertujuan untuk membantu tugas camat, lurah dan kepling, untuk bersama-sama mencari bentuk penyelesaian bersifat segera dan riil berbagai persoalan dihadapi masyarakat. Karenanya, kita sangat menyayangkan ketidakhadiran camat, lurah dan kepling," tegasnya.

Keprihatinan yang sama juga disampaikan tokoh masyarakat setempat, MH Sitorus yang sangat menyesalkan ketidakhadiran aparat pemerintah pada acara reses digelar Washington Pane, untuk memfasilitasi penyelesaian berbagai permasalahan krusial dihadapi masyarakat.

Sebelumnya, dalam sesi dialog, warga setempat Johnson Siagian mengeluhkan, soal air limbah industri yang selama ini masuk ke rumah warga. "Hal ini sangat berbahaya dan akan mengganggu kesehatan waga, jika sampai dikonsumsi," katanya.

Sementara, salah seorang pengurus Tenaga Kerja Bong-

kar Muat (TKBM), Sabam Manalu menyampaikan harapan agar pembangunan perumahan bagi anggota TKBM pelabuhan Belawan, segera direalisasikan, serta bisa dibantu diberikan pinjaman likuiditas perumahan (PLP).

Manalu tak lupa menyampaikan harapan, kiranya Pemko Medan bisa lebih meningkatkan perhatian bagi pembangunan kawasan Medan Utara. Disebutkan, peredaran uang di Medan Utara mencapai 40 persen, tapi pembangunan kurang diperhatikan.

"Buktinya, di Medan Utara sangat minim fasilitas sosial dan sarana hiburan," katanya.

Menyikapi berbagai aspirasi yang disampaikan warga tersebut, Washington menyatakan, pihaknya akan segera menyampaikan hal itu kepada pihak-pihak terkait agar segera ditindaklanjuti. "Saya tidak sekadar berjanji, tetapi akan berupaya sekuat tenaga, agar aspirasi masyarakat di sini bisa segera diatasi," ujarnya.(UJ/DP)

Demokrat Medan Bantu Korban Kebakaran Sukaramai Medan-andalas DPC Partai Demokrat Kota Medan menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Arif Rahman Hakim Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Area. Bantuan berupa material bangunan, mie instan, dan air mineral diserahkan langsung Plt Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Medan Bangun Tampubolon, Kamis (9/2).

Bangun Tampubolon mengatakan, bantuan yang diberikan berupakan wujud keprihatinan Partai Demokrat atas peristiwa kebakaran yang meludeskan sekitar 82 rumah di Gang Bakung, Keluharan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Area.

“Bantuan yang diberikan kiranya dapat bermanfaat bagi para korban bencana,” kata Bangun Tampubolon saat menyerahkan bantuan.

Pada saat bersamaan, Ketua DPRD Medan Amiruddin, yang juga politisi Partai

andalas/Robenson

BANTUANBANTUAN-Pengurus DPC Partai Demokrat Kota Medan menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan Arif Rahman Hakim Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Area, Kamis (9/2).

Demokrat, juga menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran yang terjadi pada Senin (6/2) lalu.

Amiruddin kepada war-

tawan mengatakan, pihaknya meminta Wali Kota Medan Rahudman Harahap untuk meringankan dan mempermudah segala pengurusan

dalam proses pembangunan rumah tempat tinggal korban kebakaran.

“Bahkan bila perlu segala pengurusan administrasinya digratiskan saja. Karena kita sangat prihatin dengan kondisi korban kebakaran tersebut,” ujar Amiruddin.

Sedangkan Wakil Sekretaris DPC Partai Demokrat Kota Medan A Hie, mengatakan bahwa bantuan yang diberikan merupakan tahap awal. Kemungkinan dalam waktu dekat, bantuan lainnya akan menyusul.

Adapun bantuan yang diberikan berupa 95 zak semen, masing-masing 75 zak dari DPC, 20 zak dari Amiruddin dan sebanyak 2500 batu bata, 50 kotak mie instan dan 10 kotak air mineral.

Turut hadir dalam pemberian bantuan tersebut, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Medan Srijati Pohan dan pengurus Partai Demokrat, Cipto Utomo, serta kader Partai Demokrat lainnya. (BEN)

Jadikan MTQ Momentum Kobarkan Semangat Berkompetisi Andalas/ist

Perbaungan-andalas Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, ST mengharapkan pelaksanaan Musabaqah Tilawati Qur'an (MTQ) ke XXXIII yang akan dilaksankan pada 28 April- 5 Mei tahun 2012 di Kabupaten Serdang Bedagai dapat dijadikan momentum untuk mengobarkan semangat berkompetisi bagi masyarakat Sumatera Utara khususnya Kabupaten Serdang Bedagai.

Hal tersebut disampaikan Plt Gubsu saat mengukuhkan Pantia Penyelenggara

MTQ XXXIII yang dilaksanakan di Aula Amerta Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai.

Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Serdang Bedagai T Erry Nuradi, Wakil Bupati Ir Soekirman, Panitia Pelaksana yang terdiri atas jajaran unsur pimpinan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dan para ulama. Lebih lanjut ia mengatakan, pelaksanaan MTQ hendaknya tidak hanya sebatas bertemunya para qari dan qariah untuk bertanding, namun dapat menjadi bagian

KUKUHKANPlt Gubsu mengukuhkan Pantia Penyelenggara MTQ XXXIII di Aula Amerta Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis (9/2). dari upaya mewujudkan visi pembangunan yaitu Sumatera

Utara yang maju, mandiri dan sejahtera.

Terlebih lagi, lanjutnya, kompetisi sangat bernilai

dalam konteks global saat ini dimana kita dihadapkan dengan persaingan yang sangat kuat dan ketat.

Dikatakannya, bahwa kita tidak bisa mundur dari era komunitas ASEAN yang sudah ada di depan mata.

Oleh karenanya semangat kompetisi pada MTQ 2012 yang diselenggarakan di Serdang Bedagai nantinya, menurut Plt Gubsu hendaknya dapat dijadikan momentum untuk mengajak masyarakat agar mampu berkompetisi.

Bupati Serdang Bedagai

T Erry Nuradi menjelaskan penunjukkan Kabupaten Serdang Bedagai sebagai pelaksana MTQ ke XXXIII tahun 2012 sudah ditetapkan sejak 22 Juni 2010. Menurutnya penunjukkan Serdang Bedagai sebagai lokasi penyelenggaraan MTQ merupakan kebanggaan dan peluang bagi daerahnya.

Untuk mensukseskan Penyelenggaraan MTQ XXXIII pihaknya telah menganggarkan pendanaan pada APBD 2012 dan juga dibantu dana hibah oleh Pemerintah Provinsi. (WAN)

Jumat 10 Februari 2012

Lagi, Bupati Simalungun JR Saragih Rombak Kabinet Simalungun-andalas Bupati Simalungun DR JR Saragih diwakili Sekda Ismail Ginting, melantik sejumlah pejabat di jajaran Pemkab di ruang Harungguan, Kamis (9/2). Terdapat 18 pejabat eselon II dan 27 pejabat eselon III dan IV yang dilantik.

Pelantikan pejabat tersebut berdasarkan SK Bupati Simalungun Nomor 821/0555/BKD/2012 dan Nomor 821/ 0556/BKD/2012 tertanggal 7 Februari 2012. Para pejabat eselon II dilantik antara lain Zonny Waldi Kadis Perikanan dan Peternakan, Resman Saragih Kadis Pendidikan, Albert Sinaga Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil, dan Anna Julinar Girsang Kepala Badan Kepegawaian.

Selain itu, Raja Sianipar Kepala Badan lingkungan Hidup (BlH), Wilson Simanihuruk sebagai Kepala Bappeda, Asimar Dongoran sebagai Kadis Sosial, Binsar Situmorang sebagai Kadis PSDA, Amrianto sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Perdagangan, Jonni Kardos Saragih sebagai Sekretaris DPRD. Selanjutnya, Jarinsen Saragih sebagai Kadis Kebudayaan dan Pariwisata, Halomoan Purba Kadis Tenaga Kerja, Serta Karsel Sitanggang Kadis Pasar dan Pertamanan, Jan Wanner Saragih Asisten Administrasi dan Umum, Berlin Hutagaol sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesra, Antonius Damanik Asisten Ekonomi dan Pembangunan. Lalu, Sahat Mardaulat lodewik Simangunsong Staf Ahli bidang Hukum dan Politik, Zannas Malau Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Jonni Saragih Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan.

Sementara, eselon III dan IV yang dilantik antara lain Ronald Sitanggang sebagai Camat Pamatang Silimakuta, Lamat Udin Purba Camat Silimakuta, Debora Hutasoit Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan, Josua Kepala Bagian Administrasi Kesra, Udin Purba sebagai Plt Kepala Inspektorat.

Ingot Sipayung Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Parsaulian Sinaga Sekretaris Dinas Pendidikan, Dina Sembiring Sekretaris Dinas Perkebunan, Sihar Justinus Kabid Informasi dan data BKD. Urinim Purba Sekretaris BPMN, Sudiahman Saragih Kepala Bagian Hukum. Selanjutnya, Frensi Innike Situmorang Kasi Pengawasan Pemerintahan Wilayah III Kantor Inspektorat.

Sekda Ismail Ginting mengatakan, mutasi, promosi dan rotasi merupakan hal lumrah. Hal itu dilakukan dalam rangka meningkatkan kinerja. "Mutasi, promosi, dan rotasi juga memberikan penyegaran bagi PNS dalam upaya perbaikan dan meningkatkan kinerja organisasi pemerintahan,” ujarnya. (LS)

Pelayanan Jampersal Terkendala Minimnya Informasi Lubuk Pakam-andalas Minimnya informasi tentang penyelenggaraan Jaminan Persalinan (Jampersal), menjadi kendala pelayanan terhadap warga yang hendak bersalin menggunakan program digagas pemerintah pusat itu. Pasalnya, hingga kini masih banyak warga yang belum mengetahui secara jelas Jampersial.

Akibatnya, masih banyak warga memeriksakan kehamilan dan bersalin pergi ke klinik atau bidan, yang belum melakukan MoU dengan pemerintah terkait program Jampersial. ”Padahal, dananya disediakan pemerintah pusat, tapi karena minim informasi akhirnya warga membayar biaya bersalin,” tegas Ketua Komisi D DPRD Deli Serdang, Timor Sitepu didampingi Wakil Ketua Supardi SPd, di gedung dewan, kemarin.

Kurangnya informasi ini, menjadi peluang dan terkadang dimanfaatkan oknum bidan atau dokter untuk mencari keuntungan.

Dikhawatirkan, warga yang berobat masuk Jampersial dikenakan kutipan sebagaimana layaknya pasien umum (tidak masuk Jampersal). Kemudian, dana Jampersal diklaim ke PT Askes sebagai penjamin program Jampersal itu.

Komisi D membidangi pelayanan kesehatan masyarakat berharap, Dinas Kesehatan Deli Serdang serta istansi terkait, lebih gencar mensosialisasikan layanan Jampersal kepada masyarakat.

Terlebih kepada warga berdomisili di daerah terpencil berada di daerah pegunungan. ”Mereka buta dengan program Jampersal itu,” ujarnya.

Sementara, Direktur RSUD Deli Serdang, dr Hj Aida Harahap MARS menyatakan Jampersal merupakan embrio dari pelayanan kesehatan secara gratis, yang akan dimulai 2014 mendatang. Pasien Jampersal merupakan seluruh warga Indonesia memiliki KTP atau resi dari kepala desa tempatnya berdomisili. “Setiap RSU atau bidan yang menjalin MoU soal Jampersial, wajib melayani pasien itu. Di mana pun dia berada, warga mana pun wajib dilayani, ” tegas Aida Harahap. (TH)

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Anggota DPRDSU Richard Eddy M Lingga

Pembangunan Jalan dan Rehab Rumah Harus Diprioritaskan Sidikalang-andalas Pengerasan jalan menghubungkan Dusun Lae Mbale-Lae Garut Desa Simungun, Kecamatan Siempat Nempu Hilir Kabupaten Dairi dan rehabiitasi rumah tidak layak huni merupakan usulan prioritas masyarakat.

Demikian rangkuman reses anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Golkar, Richard Eddy M Lingga SE, Rabu (8/2).

Pemukiman tersebut terbilang jauh dari ibukota daerah otonom, namun punya prospek cerah dari sisi agribisnis.

Rasben Siregar menjelaskan, ruas jalan itu sudah dibuka empat tahun lalu sepanjang 4 kilometer. Hingga kini belum dapat dimanfaatkan maksimal lantaran tidak bisa dilalui kendaraan. Mereka berharap, segera dibatu.

Langkah itu dipandang strategis membangun kekuatan ekonomi.

Di sekitarnya, terdapat 100 hektar lahan tidur. Penduduk menyebut, mengelola areal itu hingga produktif.

Kondisi saat ini, bukan tidak ada kemauan. Justru, biaya angkut lebih besar. Kompos maupun barang lain terpaksa disorong hingga mengeluarkan energi besar. Bila volumenya berat,

BERSAMA WARGA - Anggota DPRDSU Richard Eddy M Lingga didampingi Kapolsek Bunturaja AKP Hasian Panggabean, diabadikan bersama warga Desa Simungun Kecamatan Siempat Nempu Hilir. tentu butuh biaya ekstra. Hal senada diutarakan Simamora.

Sementara, sepuluhan keluarga berharap adanya bantuan rehabilitasi rumah. Sartika Sinambela menjelaskan, kediamannya sudah lapuk. Sehubungan itu, mereka terpaksa ngontrak ke tetangga. Kini, tiada uang membayar sewa sedang pemilik sudah bolak-balik menangih.

"Sering kami menangis meratap nasib," katanya, seraya menambahkan dirinya bersama suami marga Berutu pindahan dari Kabupaten Nias. Keluarga ini memilih pulang kampung menyusul kesulitan ekonomi pasca gempa tsunami beberapa

tahun lalu. Sayang, hari baik belum juga datang.

Pertemuan Richard Lingga dengan warga berlangsung hangat, juga dihadiri Kapolsek Bunturaja, AKP Hasian Panggabean, yang mengapresiasi komunikasi langsung menyentuh lapisan bawah dilakukan anggota dewan tersebut.

Menyikapi hal itu, Richard mengatakan, hal utama yang perlu dalam pembangunan jalan, hendaknya sudah melalui tahapan pembebasan. Soalnya, pemerintah tidak mempunyai anggaran untuk ganti rugi. Jika tahapan itu sudah dilewati, dia siap memfasilitasi guna ditampung di

Pemkab Karo Dituding Tak Becus Ngurus Sampah Kabanjahe-andalas Pemandangan dan bau tak sedap belakangan ini mewarnai pusat Kota Kabanjahe dan Berastagi. Hal ini disebabkan tumpukan sampah dibiarkan meluber hingga ke badan jalan di sebagian besar Tempat Pembuangan Sementara (TPS) dan pusat pasar tradisional.

“Sampah dibiarkan berserakan di badan jalan dan paling mencolok di sejumlah jalan protokol dan jalan lingkungan di kota Kabanjahe dan Berastagi,” ujar Sekretaris Gerakan Mahasiswa Merga Silima Kabupaten Karo, Dian Pertiwi Sembiring, kepada anggota DPRDSU, Ir Taufan Agung Ginting, MSP yang sedang melaksanakan reses di Kecamatan Kabanjahe, kemarin.

Dikatakan, sampah masih menjadi persoalan serius belakangan ini. Tumpukan sampah tidak hanya menimbulkan bau tak sedap. Saat hujan, air lindi (air dari sampah-red) memenuhi badan jalan serta lalat dan belatung memenuhi sampah yang sudah membusuk.

“Saya heran, satu tahun kurang satu bulan Pemkab Karo sekarang, persoalan sampah sema-

kin tidak terkendali. Mengurus kebersihan kota Kabanjahe dan Berastagi saja tidak mampu, konon pula bisa menyejahterakan masyarakat Kabupaten Karo yang tersebar di 17 kecamatan,” katanya.

Demikian juga permasalahan PDAM Kabanjahe, yang sampai sekarang tidak kunjung selesai.

Lihat di kota Kabanjahe, air adalah barang langka, ironis sekali. "Bandingkan dengan air kemasan yang dikelola pihak swasta di Doulu, dengan gampang sekali bisa diperoleh di mana-mana," katanya.

Anggota DPRD Karo, Masdin Ginting menduga terbatasnya pengangkutan sampah dari TPS berkaitan dengan dihentikannya pengutipan retribusi pengutipan sampah. Retribusi ini dihentikan lantaran keterlambatan penyelesaian Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) menunggu ditetapkannya Perda baru tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah berdasarkan UU No 28 Tahun 2009.

“Kalau perda baru belum ditetapkan, terhitung 1 Januari 2012 tidak boleh lagi melakukan pengutipan terhadap sejumlah

pajak dan retribusi. Tapi ini dugaan kami,” katanya.

Sementara, Taufan Agung Ginting, menyesalkan tumpukan sampah yang kini menjadi permasalahan di Kabupaten Karo.

Menurutnya, penghentian pengutipan retribusi tidak bisa dijadikan alasan yang menyebabkan angkutan kebersihan tidak bekerja secara optimal.

“Kalau alasannya perda itu bull shit. Jangan jadikan alasan belum adanya perda sehingga pengelolaan terkendala. Nanti, saya akan sampaikan ini kepada pihak terkait,”ujarnya.

Demikian juga persoalan PDAM Kabanjahe. Kita akan terus monitor sejauh mana sudah penyelesaiannya. Bagaimana solusinya. Bahkan pihaknya melalui DPC PDIP Kabupaten Karo sudah menyampaikan pernyataan sikapnya ke Polres Karo maupun ke DPRD Karo sendiri. Baik melalui aksi demonstrasi maupun lewat kader PDIP dan teman-teman kita di DPRD terus kita upayakan memperjuangkan aspirasi rakyat, jelas Taufan dihadapan puluhan warga Kecamatan Kabanjahe yang terdiri dari berbagai elemen. (RTA)

APBD Sumut paling tidak tahun 2013. Apalagi di sekitarnya terdapat peluang ekonomi, sudah sepatutnya mendapat perhatian.

Terkait usulan perbaikan rumah tidak layak huni, dia menekankan, kepala desa harus melakukan pendataan akurat diikuti penyampaikan proposal melalui kabupaten. Richard siap memperjuangkan aspirasi itu, selanjutnya dijalankan dalam waktu dekat. Warga diharapkan berlapang dada memberi kesempatan kepada keluarga yang benarbenar lebih membutuhkan.

"Untuk Desa Simungun, tahap pertama tahun ini dialokasikan 15

unit rumah," kata Richard, yang disambut haru peserta. Dia berupaya, daerah otonom ini mendapat porsi sebanyak 100 pintu.

Ditambahkan, dia dapat menjembatani penyediaan ragam bibit pertanian dan peternakan.

Masyarakat harus bernaung di bawah organisasi semisal kelompok tani bila ingin kebagian.

Hanya saja, kegiatan mesti kontiniu sehingga berdampak bagi peningkatan kesejahteraan. Terkait rehabilitasi rumah ibadah, sudah sering diperjuangkannya.

"Gereja HKBP Simungun, dipastikan mendapat Rp 20 juta," ungkapnya.

(SS/UJ)

Hutan Ulayat Solin Rawan Penebangan Liar Pakpak Bharat-andalas Kawasan Hutan Tanah Ulayat Solin Lebuh Tumba, yang berada di perbatasan Kabupaten Pakpak BharatNanggroe Aceh Darusalam (NAD) rawan penebangan liar. Sementara, hingga saat ini kawasan tersebut 90 persen masih merupakan hutan yang jarang diganggu aktivitas manusia.

Demikian disampaikan Sekretaris Sulang Silima Tanah Ulayat Solin Lebbuh Tumba, Tigan Solon kepada wartawan di Salak, Kamis (9/2) menanggapi pertanyaan wartawan, dengan masih dominannya kawasan hutan Pakpak Bharat yang masuk ke dalam hutan lindung.

Menurut Tigan Solin, kawasan Tanah Ulayat Solin Lebbuh Tumba memiliki potensi hutan yang cukup besar, mulai

dari kayu, rotan dan malno.

Bukan itu saja, di kawasan tersebut juga memiliki potensi wisata berupa wisata alam dan budaya.

"Di Lebbuh Tumba terdapat sejumlah cerita dan benda budaya Pakpak, yang hingga saat ini masih terselubung di antara rimba hutan Lebbuh Tumba. Ini semua harus digali, dilestarikan dan dijaga agar tidak punah akibat keserakahan manusia,” tegasnya.

Lebih jauh Tigan Solin, yang penah menjadi calon Anggota DPD Daerah Istimewa Yogyakarta itu menyebutkan, kawasan Lebbuh Tumba juga memiliki potensi pengembangan menjadi kawasan perkebunan. ”Ini bisa kita lakukan di areal yang tidak masuk kawasan hutan lindung tentu,” pungkasnya. (WES)

Yan Syahrin : Penyalahgunaan Narkoba Makin Memprihatinkan Stabat-andalas Kita memang pantas prihatin, sebab penyalahgunaan narkoba saat ini semakin memprihatinkan. Buktinya, penyalahgunaan narkoba tidak hanya terjadi di kota, tapi sudah menjalar sampai ke pelosok- pelosok desa.

Bersamaan dengan itu, judi dan toto gelap (togel) juga semakin merebak. Ironisnya, aparat penegak hukum terkesan ‘tenang- tenang saja’ dan tidak maksimal dalam memerangi penyakit masyarakat tersebut.

Akibatnya, masyarakat pun resah dan kecewa.

Hal itu ditegaskan anggota DPRD Sumut dari Partai Gerindra, H Yan Syahrin SE kepada masyarakat Kecamatan Selesai pada acara temu ramah dan reses anggota DPRD Sumut dari Daerah Pemilihan (Dapil) XI LangkatBinjai di Balai Desa Padang Brahrang, Kecamatan Selesai, Rabu (8/2).

Karena itu, Yan Syahrin pun menegaskan akan melaporkan

andalas/budi zulkifli

RESES - Anggota DPRD Sumut, H Yan Syahrin berfoto bersama Camat Selesai, KUPT Dinas Pertanian Kecamatan Selesai, saat menggelar reses di daerah itu. hal tersebut kepada pimpinan dewan sehingga bisa segera memanggil dan mendesak Ka-

poldasu agar segera bertindak tegas.

“Ya, ke mana saya pergi se-

mua mengeluhkan hal tersebut.

Di sini juga begitu, narkoba dan judi sudah menghancurkan para

remaja,”ujarnya.

Karena itu, Yan Syahrin berharap agar seluruh masyarakat tetap peduli dan pro aktif. Sebab, kalau masyarakat ikut- ikutan diam, maka para remaja itu pasti akan semakin hancur.

“Kalau remajanya hancur, bagaimana masa depan bangsa dan negara ini. Apakah hal ini pantas kita biarkan begitu saja ?” ujarnya sambil bertanya.

Acara temu ramah dan reses anggota DPRD Sumut dari Dapil XI Langkat- Binjai itu memang menarik perhatian masyarakat, sebab seperti yang disampaikan masyarakat, selama ini belum ada anggota dewan yang mau datang, singgah dan bertatap muka dengan masyarakat. Apalagi, anggota dewan dari DPRD Sumut.

Turut hadir dalam acara tersebut Camat Selesai Ikhsan Aprija SSTP MSi, KUPT Dinas Pertanian kecamatan Selesai, Adian Daulay serta para kepala desa dan tokoh masyarakat se-Kecamatan Selesai. (BD)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman

SUMATERA UTARA

Jumat 10 Februari 2012

APBD Pemko T Balai Harus Berpihak ke Rakyat Tanjung Balai-andalas Ranperda APBD 2012 Kota Tanjung Balai, merupakan sebuah embrio pembangunan dan realisasi pelayanan kepada masyarakat yang bermuara pada terciptanya kesejahteraan masyarakat. Diharapkan, rancangan APBD tahun 2012 benar-benar berpihak kepada kepentingan masyarakat Kota Tanjung Balai.

Sebagaimana telah disampaikan Wali Kota Drs Thamrin Munthe sebesar Rp 405.786.

000 mengalami kenaikan sebesar Rp 10.186.696.000 atau sekitar 2,57%. Hal ini diharapkan dapat dimaksimalkan untuk menanggulangi berbagai persoalan, yang dirasakan mendesak dan dijadikan program prioritas Pemko Tanjung Balai, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Demikian diungkapkan Fraksi Pakar Nurani Bangsa DPRD Tanjung Balai, pada pendapat akhir dalam R-APBD Kota Tanjung Balai TA 2012, melalui juru bicaranya Hj

Lubuk Pakam-andalas Pemkab DS tidak akan bermain-main dan akan bersikap lebih tegas dalam penegakan peraturan serta melindungi alamnya dari kerusakan lingkungan disebabkan ulah para pengusaha nakal, melakukan penambangan (galian C-red) tanpa izin yang sah.

DIBERANGUS - Pengerukan pasir (Galian C) ilegal di Sei Bandar Kuala Desa Paku, Kecamatan Galang Deli Serdang ini akan segera diberangus.

Dugaan Korupsi Pemko Siantar Terorganisir

TANDA - Waka Mabicab Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Tebing Tinggi, Irham Taufik menyematkan tanda peserta Lomba Tingkat III. Tebing Tinggi-andalas Masa depan bangsa dan citacita tidak mungkin dicapai secara spekulatif, keduanya hanya dapat dicapai melalui kerja keras yang ditopang oleh semangat kejuangan dan kemahiranprofesional. Lomba Tingkat III harus menjadi stimulan dan motivasi Pramuka Penggalang dan Pembina Pramuka dalam rangka meningkatkan kualitas dan evaluasi untuk mencapai prestasi terbaik.

Demikian dikatakan Wakil Wali Kota Irham Taufik SH MAP, selaku Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Wakamabicab) saat membacakan sambutan Wali Kota H Umar Zunaidi Hasibuan MM selaku Kamabicab Gerakan Pramuka pada acara Pembukaan Lomba Tingkat III Pramuka Penggalang Kota Tebing Tinggi 2012 di Lapangan Merdeka, Kamis (9/2).

Sebagai generasi muda sudah selayaknya adik-adik berdiri digaris depan dalam memupuk dan mengembangkan keterampilan kepramukaan adik-adik secara terus-

menerus dan dengan rasa tanggung jawab, sosial, displin, semangat kebersamaan, jiwa kekeluargaan dan rasa kesetiakawanan agar tetap mewarnai tatananan kehidupan masyarakat.

Dalam kaitan tersebut, Irham Taufik minta seluruh jajaran Kwartir Ranting Kwartir Cabang, Gugus Depan, Pelatih dan Pembinan Pramuka, dapat membuat program-program kegiatan kaum muda, khususnya anggota Pramuka untuk membina kepribadian akhlak dan moral. Taat kepada ajaran agama serta mempunyai pengetahuan dan ketrampilan untuk menyongsong masa depan yang lebih baik serta membangun masyarakat bangsa dan negara.

Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Zubaidah SPd, materi yang diuji dalam lomba biasanya dikelompokkan dalam empat kelompok kegiatan.

Bidang Agama, Mental, Spiritual dan Pembentukan Watak, meliputi ibadah, siraman rohani dan upacara.

(MET)

Rawat Fasilitas

Pantai Cermin Theme Park Diliburkan Setiap Rabu

PENGUMUMAN - Supervisor security, Ramdani menunjukkan papan pengumuman Pantai Cermin Theme Park ditutup setiap Rabu.

Pantai Cermin-andalas Obyek wisata bahari Pantai Cermin Theme Park, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, diresmikan oleh Wakil Presiden RI, HM Yusuf Kalla pada 4 Januari 2007 yang dikelola oleh PT Kawasan Wisata Pantai Cermin (PT KWPC), setiap hari Rabu diliburkan.

“Pantai Cermin Theme Park setiap hari Rabu, mulai 8 Februari-11 April 2012 diliburkan untuk perawatan fasilitas, seperti, andaman Fast Food, Lobby Theme Park, Sandy Beach, Open Stage, Life Guard, Genset, dan Lansd Caping, kecuali resort hotelnya, ” kata Asst Direktur Sales dan marketing,

Hj T Feria Aznita didampingi Ops Maneger, Lee Beng Teik, Supervisor Security, Ramdani, Kamis (9/2).

Kebijakan ini, sambung T Feria, dilakukan untuk menjaga kenyamanan bagi pengunjung yang menikmati fasilitas Pantai Cermin Theme Park.

“Intinya untuk menjaga fasilitas agar pengunjung nyaman.

Dan kemungkinan besar bagi pengunjung Pemerintahan Provinsi, Kabupaten atau lainnya, Pantai Cermin Theme Park tetap dibuka,” ucap Asst Direktur Sales dan Marketing sembari mengaku tidak akan mempengaruhi kunjungan pengunjung karena ditutup pada hari biasa. (RYAD)

13

Seluruh Galian C Ilegal DS akan Diberangus

Nessy Ariany Sirait di gedung dewan, Kamis (9/2).

Menurut Nessy, dalam menjalankan fungsi pengawasan dewan, terdapat berbagai persoalan yang menuntut Pemko Tanjung Balai, untuk lebih serius mencari jalan keluar berbagai permasalahan yang belakangan ini terus menggejala di tengah masyarakat.

Di antaranya, keterlambatan KUA PPAS yang mengganggu kinerja DPRD. Opini berkembang di tengah masyarakat menyoroti dewan. Padahal, penyebabnya adalah lemahnya kinerja eksekutif.

Alhasil, janji Pemko bahwa pembahasan R-APBD tahun 2012 akan selesai Januari 2012, akhirnya hanya pepesan kosong.

Maraknya kafe-kafe di seputar Jalan Arteri tidak pernah tuntas diatasi. Beberapa kalangan menyebut lokasi kafe ini sebagai kawasan lokalisasi tidak resmi. "Dalam hal ini Satpol PP Pemko Tanjung Balai tidak serius untuk melakukan penertiban," katanya Nessy. (FN)

Dibuka, LT III Pramuka Penggalang Tebing Tinggi

harian andalas | Hal.

Siantar-andalas Dugaan korupsi pada pengerjaan proyek di beberapa SKPD di Kota Pematang Siantar, ditengarai dilakukan secara terorganisir alias konspirasi.

Indikasi konspirasi itu terlihat dari sikap dam kebijakan Pemko itu yang cenderung membiarkan proyek dikerjakan, menyalahi aturan bahkan fiktif.

Demikian disampaikan praktisi hukum Henry Sinaga SH SpN, kemarin.

Dia menilai, pelanggaran aturan dalam pelaksanaan proyek menunjukkan tidak adanya penegakan supremasi hukum di Pematang Siantar. Alhasil, para pejabat leluasa melakukan dugaan tindak pidana korupsi. "Bahkan, jika dibiarkan terus menerus, hal ini akan menjadi bom waktu yang sewaktuwaktu bisa meledak,” ungkapnya.

Henry menilai, terorganisirnya dugaan korupsi ini terlihat semakin kuat sebab aparat penegak hukum juga seakan tak berdaya. Bahkan, terkesan tidak mau tahu dengan fakta pelanggaran hukum dilapangan. “ Seakan ada kesan mereka melakukan korupsi dengan menghalalkan segala cara, serta pelakunya belum dijamah hukum,” ujarnya.

Padahal, pejabat terlibat di dalamnya bisa dijerat pasal 55 KUHP dan pasal 56 KUHP tentang dugaan tindak pidana korupsi dan orang yang turut membantu. Kejahatan yang dilakukan Direktur proyek, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Kepala Dinas Tarukim,

Andreas Tarigan serta Kepala Dinas Bina marga, Rufinus Simanjuntak adalah tindak pidana berjamaah ancaman hukumannya 20 tahun.

Menurutnya, dengan melakukan manipulasi data, agar anggaran proyek bisa dicairkan padahal proyek dilapangan belum selesai tersebut, negara telah dirugikan miliaran rupiah. Secara detailnya ujar Dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Kota Pematangsiantar itu menjelaskan, sistem manipulasi yang dilakukan para pejabat di Pemko telah terorganisir.

“Pejabat di Pemko Siantar telah menghambur-hamburkan uang negara.

Padahal, seharusnya Pemko hanya membayar proyek sesuai progres pekerjaan. Sisa anggaran, termasuk anggaran proyek yang belum selesai dikerjakan sampai masa anggaran berakhir harus menjadi SiLPA. Akan tetapi dengan dibuatnya laporan palsu, silpa yang seharusnya miliaran rupiah itu sudah diraup dari kas negara.

Dengan tindakan tersebut yang dirugikan adalah negara,” terangnya.

Henry Sinaga mencontohkan, tindakan memanipulasi dokumen laporan pertanggung jawaban (LPj) proyek di kota ini yang dilaporkan selesai padahal pengerjaannya dilapangan belum selesai, adalah merupakan tindakan menghalalkan segala cara. "Karena itu, dinas pengguna anggaran harus diproses secara hukum," katanya. (LS)

Anggota DPRDSU H Maratua Siregar

Paling Rajin Kunjungi Masyarakat Sibolga-Tapteng Tapteng-andalas Untuk kesekian kalinya, anggota DPRDSU H Maratua Siregar turun ke bawah dan bertatap muka dengan masyarakat Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Kegiatan itu serangkaian reses resmi anggota DPRDSU yang dimulai dari tanggal 7-11 Februari 2012 ke daerah pemilihan masing-masing.

Pantauan andalas, dari sejumlah anggota DPRDSU dari daerah pemilihan Sumut VIII, termasuk anggota DPR RI dari daerah pemilihan II, hanya sosok Maratua Siregar yang kerap turun ke daerah Sibolga dan Tapteng.

Maratua Siregar mengatakan, dirinya sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumut VIII, pada reses pertama yang berlangsung selama lima hari, memilih turun ke Kota Sibolga dan Tapteng setelah sebelumnya turun ke daerah lain seperti Tapanuli Utara (Taput), Humbahas, Tobasa dan lainnya.

“Tadi saya sudah bertatap muka langsung dengan sejumlah masyarakat di Kecamatan Tapian Nauli, Tapteng dan kemudian dilanjutkan dengan kegiatan yang sama bersama warga Ketapang, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga,” katanya.

Maratua mengatakan, untuk kegiatan berikutnya, akan berkunjung ke Kecamatan Tukka dan Sibabangun serta bertemu sekaligus konsolidasi dengan para kader Partai Amanat Nasional (PAN) di Sibolga dan Tapteng.

“Inilah rangkaian kegiatan yang saya laksanakan selama 5 hari ke depan dalam suasana reses ini. Dalam kegiatan reses, saya memilih bertatap langsung atau bertemu serta berkumpul secara dekat dengan masyarakat. Saya sadari, bahwa saya selaku wakil rakyat yang dipilih rakyat harus senantiasa hadir di tengah

H Maratua Siregar

mereka dan tidak memilih tinggal di dalam gedung ber AC,” ungkapnya.

Mantan Ketua DPRD Tapteng ini mengaku, dengan bertatap muka langsung dengan masyarakat, banyak aspirasi terserap, untuk diperjuangkan. Seperti, pada pertemuan dengan masyarakat Ketapang yang meminta pembangunan pengaman jalan di Ketapang.

“Kepada masyarakat saya katakan, demi keamanan dan kenyamanan masyarakat, hal itu akan saya sampaikan kepada Wali Kota Sibolga guna dapat ditampung di anggaran dan dibangun. Bila tidak, saya akan memperjuangkannya melalui dana bantuan daerah bawahan (DBD) pada tahun anggaran (TA) 2013 mendatang,” beber Maratua.

Terpisah, Makmur Pakpahan, aktivis LSM Kupas Tumpas mengaku salut dan bangga kepada Maratua Siregar selaku anggota DPRDSU. “Maratua benar-benar sosok wakil rakyat yang merakyat dan tidak pernah lupa kepada rakyat selaku pemilihnya. Kita melihat, dari sejumlah anggota DPRDSU dari dapil VIII, hanya Maratua Siregar kerap turun ke Sibolga dan Tapteng,” ungkapnya. (NZR)

Seluruh praktek Galian C beserta Tower Telekomunikasi ilegal di Deli Serdang akan diberangus tanpa kecuali, tidak ada istilah tebang pilih. Para pengusaha membandel atau melanggar ketentuan berlaku wajib ditindak dan diproses secara hukum. Penerjunan Tim terpadu penertiban ke lapangan, masih terus berlanjut sampai usaha galian C ilegal tidak ada lagi beroperasi di daerah ini.

Hal ini manjadi keputusan bersama dalam rapat Muspida Plus Deli Serdang yang dipimpin wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars dihadiri, Kodim BS Medan, Polresta Medan, Polres Belawan, dan seluruh SKPD beserta Muspika se-Kabupaten Deli Serdang, di ruang rapat Kantor Bupati, Lubuk Pakam, kemarin Operasi penertiban galian C dan Tower Telekomunikasi ile-

gal harus terus dilanjutkan, sehingga untuk pelaksanaannya di lapangan perlu dukungan unsur Muspida, instansi terkait, khususnya Muspika di wilayah kerjanya harus proaktif. "Dengan begitu, tidak ada lagi galian C atau penambangan rakyat maupun tower telekomunikasi beroperasi tanpa izin," tegas Kadis Infokom Deli Serdang Drs Neken Ketaren.

Praktik galian C maupun Tower Telekomunikasi ilegal sangat merugikan daerah. Selain sektor PAD tidak masuk, kerusakan infrastruktur jalan kabupaten juga semakin meningkat.

Belum lagi kerusakan lingkungan yang diakibatkan usaha ilegal tersebut. “Sudah menjadi keputusan bersama, tidak ada kompromi terhadap usaha ilegal," tandas Ketaren.

Mantan camat ini menambahkan, dalam rapat itu juga secara detail dibahas, tentang kerusakan lingkungan. Khusus bagi beberapa pengusaha yang hingga saat ini masih membandel atau melanggar ketentuan berlaku segera diambil tindakan tegas dan diperoses secara hukum.

Selain tindakan tegas, rapat itu juga memberi solusi bagi para pemilik tower telekomunikasi yang sudah terlanjur mendirikan bangunan, diberi kesempatan untuk mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB) sesuai peraturan berlaku.

(TH)

Dinas Pasar Programkan Revitalisasi Pasar Pancur Batu Lubuk Pakam-andalas Menyikapi adanya keberatan masyarakat dan pedagang terkait pembangunan kios layang, sekaligus menertibkan pasar Pancur Batu, Dinas Pasar Deli Serdang menggulirkan dua program. Yakni, revitalisasi atau relokasi terhadap pedagang.

"Pasar Pancur Batu akan direvitalisasi dengan meningkatkan pasar yang ada saat ini menjadi berlantai 2 dan semua dibenahi sebagai pasar modern, agar tidak ada lagi kesan kumuh, " ujar Kadis Pasar Deli Serdang Ir Donal PL Tobing kepada wartawan, di ruang kerjanya, Kamis (9/2).

Pihaknya sudah memikirkan program penataan pasar sekarang ini agar lebih baik lagi. Banyaknya pedagang berjualan di kios layang yang awalnya hanya sebagai penampungan sementara, ternyata kini menjadi permasalahan bagi warga sekitar.

Harus ada solusi yang diambil agar semua pihak tidak merasa dirugikan. Kondisi memaksa pihaknya memikirkan bagaimana menampung pedagang terutama pedagang mingguan agar bisa berjualan tanpa mengganggu masyarakat sekitar.

Donal mengungkapkan, kios yang berada di sisi kanan menuju Sibolangit akan ditata menjadi bertingkat dua2 dengan catatan, para pedagang harus mau ditempatkan berjualan di sana. Tiga bagian gedung pasar tersebut akan dibangun bertingkat dua, sehingga diperkirakan bisa menampung pedagang yang kini berjualan di Gang Becek, Jalan Merdeka dan lainnya.

Sementara perbaikan dilakukan, Kadis berharap masyarakat tidak memaksakan diri untuk mengusir para pedagang yang berjualan di kios layang saat ini.

Gedung 1 yang selesai dibangun, langsung ditempati pedagang yang lama berjualan di bawah, sedangkan di atas akan ditempatkan pedagang yang selama ini berjualan di Jalan Merdeka dan Gang Becek. Begitu juga pedagang yang selama ini berjualan di luar kios yang sudah dibangun.

Setelah itu baru gedung 2 dan 3 bisa sekaligus dikerja-

kan dan para pedagang yang sebelumnya berjualan dibawah akan dipindah sementara ke tempat lain dan bangunan baru.

Namun para pedagang harus berkomitmen, pedagang yang dulunya di bawah, tetap di bawah dan pedagang yang di luar akan dimasukkan ke lantai dua.

Pengerjaan tahap awal diperkirakan selesai setahun dan semua selesai paling lama dua tahun. Pihaknya akan menganggarkan dana tersebut di RAPBD Deli Serdang tahun 2013 dan pengerjaannya bisa dimulai di tahun itu juga. Untuk sementara, biarlah para pedagang berdagang di tempatnya semula menunggu adanya revitalisasi tahun depan.

Kalau itupun tidak bisa menjadi solusi, setidaknya pihaknya akan mengusahakan relokasi, dimana pihaknya mencari lokasi baru untuk dijadikan pasar. "Selain tidak bisa segera dilakukan, dana yang dibutuhkan juga sangat banyak karena lahan yang akan dicari setidaknya 3 hektar,"kata Donal.

Terpisah, anggota Komisi B DPRD DS, Apoan Simanungkalit SE MM menanggapi positif rencana revitalisasi ataupun relokasi Pasar Pancur Batu. Apoan yang sudah turun beberapa waktu lalu ke Pasar Pancur Batu mengatakan telah bertemu dengan tokoh masyarakat di sana dan KUPTD Pasar Pancur Batu.

Apoan berpendapat, kalau benar ada keinginan seperti itu, sangat didukung DPRD Deli Serdang. Namun perlu diingat pengalaman sebelumnya, pedagang di Jalan Merdeka, pada tahun 2006 dijanjikan hanya 2 tahun, namun hingga kini tidak juga direlokasi. Itu salah satu yang membuat masyarakat kurang yakin dengan janji-janji.

“Kalau memang benar ada keinginan revitalisasi atau relokasi, silahkan bupati sebagai kepala daerah di Deli Serdang menjamin akan dianggarkan setidaknya Rp 5 M untuk itu di APBD 2013. Namun kalau tidak seperti itu, DPRD sebagai wakil rakyat tidak yakin akan ada realisasinya tahun 2013," ujarnya.

(TH)

Jumat 10 Februari 2012

Pemko Bertekad Wujudkan Petani Profesional Lhokseumawe-andalas Penyaluran bantuan kepada masyarakat dapat mengangkat ekosistem pengembangan ekonomi bagi lingkungan. Selain itu sistemnya perlu melibatkan banyak kelompok masyarakat, agar proses pengembangan pertumbuhan ekonomi masyarakat dapat merata.

Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Pertanian (DKPP) Kota Lhokseumawe Drh Rizal pada acara penyerahan bantuan kepada kelompok tani di kota Lhokseumawe, Kamis (9/2) menyebutkan, pemerintah kota sendiri sejauh ini telah membentuk kepengurusan wadah kelompok tani yang disebut dengan KTNA. Sejak tahun 2010 memiliki 7 gerakan kelompok pertanian (GAPOKTAN). Sedang tahun 2011 memiliki 19 kelompok, tersebar di 4 kecamatan, dengan rincian Kecamatan Muara Satu 6 kelompok, Muara Dua 9 kelompok, Blang Mangat 8 kelompok dan kecamatan Banda Sakti 3 GAPOKTAN. Rizal memaparkan, program pengembangan usaha agribisnis pedesaan disalurkan melalui bantuan langsung masyarakat (BLMPUAP), merupakan bagian pelaksanaan program pemberdayaan (PUAP) yang menjadi bagian program nasional pemberdayaan masyarakat (PNPM) mandiri dalam kelompok pemberdayaan.

Asisten 3 Setdako Lhokseumawe Drs Muzakkir Sulaiman MM mengatakan, bahwa organisasi bukan saja dibutuhkan pada bidang tertentu saja. Namun, organisasi itu juga sangat dibutuhkan kelompok-kelompok masyarakat seperti petani dan nelayan, yang tujuan tidak lain berbagai beban dihadapi dapat difikirkan dan untuk menyerap aspirasi anggota serta menjembatani berbagai macam persoalan dihadapi.

Sementara itu, Wali Kota Lhokseumawe Munir Usman dalam artahannya mengatakan, wadah kelompok tani andalan (KTNA) seharusnya dapat mempelopori berbagai kebutuhan petani seperti hand traktor, kebutuhan pupuk, kebutuhan akan irigasi. Tujuannya agar petani merasa diperhatikan, walaupun itu terbentuk dari kalangan sendiri. Sehingga pada saat para petani dan nelayan mampu menjadi petani dan nelayan yang profesional. (BT/HSN)

Warga Jeumpa Belum Nikmati Air Bersih Blangpidie-andalas Masyarakat Gampong Kuta Jeumpa Dan Jeumpa Barat Kecamatan Jeumpa Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) minta, dinas terkait untuk mengaliri air kedaerah desa mereka.

Kebutuhan air bersih yang dibutuhkan masyarakat seharusnya sudah bisa digunakan, karena pemasangan pipa yang dilakukan rekanan tahun lalu sudah siap dipasang.

Tinggal penyambungan ke pipa induk dan masyarakat sudah dapat menggunakan air dari Kreung Putroe Aloh tersebut.

Hal itu disampaikan Amiruddin Warga desa setempat kepada andalas, Kamis (9/2), terkait pemasangan pipa yang dilakukan pihak rekanan sudah selesai dilakukan dan sudah dapat disambung ke pipa induk untuk mendistribusikan ke masyarakat, namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda hal tersebut dilakukan oleh pihak terkait.

Menurutnya, kebutuhan air bersih sangat diperlukan masyarakat di daerah mengingat banyak tempat pemandian seperti kolam yang berukuran 3 x 3 banyak yang sudah tak terpakai lagi. Dengan difungsikannya air tersebut dapat membantu kebutuhan air yang diperlukan masyarakat untuk mencuci dan mandi.

“Kami berharap kepada pihak terkait untuk secepatnya melakukan ke pipa induk dan kami siap membeli sendiri pipa untuk dipasangkan kerumah,” ujarnya. (AS)

Pemkab Atam Sertijab Camat Aceh Tamiang-andalas Dikarenakan terjadinya mutasi para camat se-Aceh Tamiang (Atam), Pemkab Aceh Tamiang selama lima hari berturut-turut menggelar serah terima jabatan (sertijab) Camat dan TP-PKK di masing-masing kecamatan yang terkena mutasi.

Camat dan TP-PKK yang melaksanakan sertijab di kecamatannya, Kecamatan Tamiang Hulu antara Hidayatsyah, S Sos/Syafrida dengan Rafie, SE/Fauziana, Kecamatan Bandar Pusaka antara A Yuharda, S STP/Nur Afni dengan Djalaluddin, SE/Herawati, Kecamatan Bendahara antara Helmi, SE/Husni Saheri dengan Ibnu Hajar, SE/Cut Nurjannah, Kecamatan Kejuruan Muda antara Drs M Yatim/ Merilda dengan Drs Tri Kurnia/Nana Maria SE. Kecamatan Rantau antara Mix Donal, SH/ Mairida dengan Drs M Yatim, Kecamatan Sekrak antara Drs Djalaluddin dengan Syamsul Bahri, BA/Fatimah Hanum, Kecamatan Tenggulun antara Rafie SE dengan T Ali Hasyimi SE/Syamsiah, Kecamatan Kota Kualasimpang antara Drs Tri Kurnia dengan Mix Donal SH, Kecamatan Banda Mulia antara Samsul Bahri BA dengan Dra Hj Fauziati/Arnita, Kecamatan Manyak Payed antara Bustamam, SE/Zunaida dengan Ahmad Yani, S STP MSi/Khairunisa.

Sertijab camat juga dihadiri bupati, wabup, Ketua TP-PKK Kabupaten, Muspida Plus, Muspika Plus, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat setempat.

Dalam sambutannya Bupati, Drs Abdul Latief menyampaikan, mutasi yang telah dilaksanakan secara serentak di SKB Karang Baru, dilaksanakan dengan pertimbangan yang sudah diperhitungkan dengan tujuan meningkatkan pembangunan di Bumi Muda Sedia dan juga sebagai strategi menghadapi kepentingan yang lebih besar, yaitu menyukseskan agenda daerah yakni pesta Demokrasi Pemilukada tahun 2012. (ZHM)

ACEH MEMBANGUN

harian andalas | Hal.

14

Pemkab Bireuen Serahkan 131 Sepeda Motor Bireuen-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen melalui Dinas Syariat Islam menyerahkan bantuan satu unit Ambulace dari PT Askes, untuk operasional Balai Layanan Umum RumahSakit Daerah (BLU RSD) dr Fauziah Bireuen.

Selain itu Pemkab Bireuen juga menyerahkan 131 unit sepeda motor, kepada aparatur pemerintahan bidang keagamaan di gampoeng-gampoeng untuk kelancaran pelaksanaan operasionalnya dalam melaksanakan tugas.

Penyerahan bantuan sepeda motor diserahkan Bupati Bireuen Nurdin Abdurrahman kepada 17 imum masjid kecamatan, 75 imum masjid kemukiman, 37 imum meunasah gampong di Bireuen, dan 2 imum Masjid Agung Bireuen.

Bupati Bireuen dalam arahannya di halaman Meuligo Bupati Bireuen kemarin menyebutkan, apa yang diserahkan pada hari tersebut baik ambulance maupun sepeda motor adalah untuk digunakan dalam pelaksanaan pelayanan publik

andalas/suherman amin

SERAHKAN BANTUAN - Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman menyerahkan bantuan sepeda motor untuk kegiatan Tgk Imum Gampoeng dan Imum Masjid. sekaligus memudahkan para imum dalam melaksanakan tugasnya.

Selain itu tambah Nurdin Abdul Rahman, bantuan ter-

sebut juga wujud kepedulian Pemkab Bireuen kepada para imum meunasah, dan imum mukim yang disalurkan melalui Dinas Syariat Islam Bireuen

yang telah menyerahkan data menyangkut para Tgk Imum.

Ada diantara para imum yang belum diberikan kendaraan jangan menimbulkan kesenja-

ngan, namun harus bersabar dan nantinya akan diserahkan pada periode berikutnya.

“Saya harap sepeda motor dapat dipergunakan sebaikbaiknya dan dirawat dengan baik dan digunakan untuk kelancaran aktivitas para imum masjid dalam menjalan ibadah, serta dapat mengajak umat muslim untuk senantiasa melaksanakan shalat berjamaah lima waktu di masjid dan meunasah-meunasah.

Sementara, Kepala Dinas Syariat Islam, Saifullah MAg dalam laporannya menyebutkan, jumlah imum masjid dalam wilayah kabupaten Bireuen sebanyak 177 orang.

Namun, yang sudah diserahkan kendaraan baru 94 imum terdiri dari Imam Chiek Masjid Kemukiman sebanyak 75 Unit, Imam Besar Masjid Kecamatan 17 Unit dan Imam Masjid Agung Bireuen 2 Unit.

Sedangkan sisa Imum Masjid yang lain kisaran 83 orang lainnya belum dapat dipenuhi dan harus bersabar dan jangan ada menimbulkan kesenjangan dengan kecemburuan. (HERA)

KIP Aceh Pertimbangkan Kampanye Terbuka Banda Aceh-andalas Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh mempertimbangkan menggelar kampanye terbuka bagi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

"Kampanye terbuka ini sifatnya menggerakkan massa. Jadi untuk mengantisipasi terjadinya hal anarkis, maka perlu dipertimbangkan menggelar kampanye terbuka," kata Ketua

Kelompok Kerja Kampanye KIP Aceh Zainal Abidin di Banda Aceh, Kamis.

Menurut dia, pertimbangan ini berdasarkan masukan dari sejumlah pihak yang memberi saran kepada KIP Aceh menyangkut kekhawatiran jika kampanye terbuka digelar.

Selain itu, adanya beberapa gangguan keamanan, seperti penembakan, juga menjadi bahan pertimbangan sebelum memutuskan digelarnya kampanye terbuka tersebut, katanya.

Namun, kata dia, sebelum

memutuskan apakah perlu digelar kampanye terbuka atau tidak, KIP Aceh akan memusyawarahkannya muspida plus Provinsi Aceh.

"Ini juga perlu kami koordinasikan dan musyawarahkan dengan muspida Aceh. Kalau nantinya tidak masalah, kami langsung memutuskan kampanye terbukanya digelar," ujar dia.

Menyangkut titiktitik kampanye, kata dia, akan dikoordinasikan dengan KIP kabupaten/kota. Nantinya, KIP kabupaten/kota yang

Jurnalis LhokseumaweAceh Utara Peringati HPN Lhokseumawe-andalas Puluhan jurnalis di Lhokseumawe dan Aceh Utara memperingati Hari Pers Nasional (HPN) ke-27. Peringatan tersebut digelar di Taman Riyadah, Lhokseumawe, Kamis( 9/2).

Meski hujan, acara berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB dan berjalan tertib dengan pengawalan petugas kepolisian Lhokseumawe.

Para jurnalis dari media cetak, elektronik, dan online baik dari organisasi PWI, PWA, AJI dan IJTI dengan melakukan long march dari taman riyadhah hingga keliling sepanjang jalan merdeka.

Bahkan mereka membawakan sejumlah spanduk dan karton berukuran biasa, dengan tulisan “Penghentian kekerasan terhadap wartawan dan wartawan mencari fakta, bukan membawa malapteka”.

Sementara koordinator aksi, Zulfikar Syarif, membacakan pernyataan sikap yang memuat desakan untuk seluruh elemen di Aceh dan Indonesia pada umumnya agar tak melakukan kriminalitas terhadap pers.

Para jurnalis juga mendesak

polisi mengusut sejumlah kasus kekerasan terhadap jurnalistik, baik di Aceh maupun di daerah lain di Indonesia.

Selain itu, wartawan juga mendesak aparat penegak hukum menggunakan UndangUndang Nomor 40 Tahun 1999 tentang pers, untuk setiap kasus berkaitan dengan tugastugas jurnalistik. Imbauan lain ialah ajakan untuk semua jurnalis yang tergabung dalam berbagai organisasi memperkuat solidaritas melawan setiap potensi ancaman kekerasan terhadap pers.

“Kekerasan terhadap pers dilakukan banyak pihak, mulai

dari preman, oknum polisi, aparat pememrintah, ormas, oknum TNI, hingga masyarakat.

Bahkan, pers merupakan salah satu pilar demokrasi,” katanya.

Kebebasan juga, kata Zulfikar, merupakan salah satu butir dari deklarasi HAM yang harus di perjuangkan oleh pekerja pers dan semua elemen yang berkepentingan, di dalamnya serta tidak ada penegakkan HAK tanpa kebebasan pers, tidak ada demokrasi dan tidak ada kehidupan yang berperadaban tanpa kebebasan pers.

Selain wartawan berbagai organisasi, dalam peringatan HPN ke-27 itu juga hadir sejumlah aktivis lembaga swadaya masyarakat dari MaTA, LBH dan FKMS. Mereka juga memperagakan antraksi dalam peliputan mulai dari preman, oknum polisi, aparat pemerintah, ormas, oknum TNI, hingga masyarakat yang tidak bersahabat dalam mewawancarai. Sehingga timbul kekerasan dan adegan tersebut mendapat perhatian khusus bagi pengguna jalan ketika melewati didepan taman riyadhah itu. (BT/HSN)

menentukan lokasi kampanye para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

"Dalam waktu dekat ini kami akan mengundang KIP kabupaten/kota membicarakan masalah kampanye calon gubernur dan wakil gubernur," ungkap Zainal Abidin.

KIP Aceh menjadwalkan masa kampanye pilkada gubernur dan wakil gubernur mulai 22 Maret 2012 hingga 5 April 2012.

Sedangkan pemungutan suara digelar pada 9 April 2012.

Hingga kini, KIP Aceh sudah menetapkan empat pasangan calon peserta pilkada, yakni Tgk Ahmad Tajuddin dan T Suri-

ansyah, Irwandi Yusuf dan Muhyan Yunan, Darni M Daud dan Ahmad Fauzi, serta Muhammad Nazar dan Nova Iriansyah.

Sedangkan satu pasang lagi, yakni Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf yang didaftarkan Partai Aceh, partai mayoritas peraih kursi di DPR Aceh, belum ditetapkan sebagai calon maupun nomor urutnya.

Pasangan ini belum ditetapkan sebagai calon karena mendaftar setelah adanya putusan sela Mahkamah Konstitusi 17 Januari 2012. Rencananya, KIP Aceh menetapkan pasangan ini sebagai calon pada 9 Maret 2012. (ANT)

Kepsek Penanggungjawab Kinerja Guru juan ilmu pengetahuan dan Bireuen-andalas Kepala sekolah yang me- teknologi telah menimbulkan rupakan manajer di sekolah yang persaingan dalam berbagai dipimpinnya harus bertang- bidang.

Di satu sisi bila kinerja guru gungjawab terhadap kinerja guru, sekaligus hasil proses lemah, tambah Adnan, yang pembelajaran yang mengacu bertanggungjawab adalah kepala sekolah. Makanya guru terhadap prestasi anak. harus diupayakan Demikian peruntuk meningkatnyataan Pengawas kan kinerjanya dan Sekolah di Disdikmenyangkut tehbudpora Bireuen nis dan cara itu Adnansyah SPd terpulang kepada menjawab andalas, sumberdaya makemarin usai pulang nusia mereka. dari pelaksanaan Adnansyah monitoring ke bebemengharapkan rapa sekolah di jajaran Dinas PendidiAdnansyah SPd agar seluruh guru mampu memantapkan dalam wilayah kan diri dalam peningkatan Kabupaten Bireuen.

Adnansyah menyebutkan, kualitas dan sumber daya manudia melakukan monitoring sia yang unggul, mampu berpengawasan menyangkut ad- daya saing, menguasai ilmu peministrasi sekolah, guru dan ngetahuan, teknologi serta memkepala sekolah sekaligus me- punyai etos kerja yang tinggi.

Adnansyah meminta kepala lakukan pembinaan terhadap sekolah harus mampu pula mekepala sekolah dan guru.

Dalam arahannya kepada lakukan perubahan baik menkepala sekolah Adnansyah yangkut kedisiplinan guru dalam mengharapkan agar kepala melaksanakan proses pembelasekolah mampu meningkat- jaran di kelas maupun menyangkan kinerja guru, sebab di era kut kurang disiplinnya para siskomunikasi dan globalisasi wa dengan pembuktian nyata, yang merupakan era kema- bukan hanya laporan. (HERA)

PT Petrosida Gresik Perkenalkan Petro Fish DALAM upaya meningkatkan hasil tambak, PT Petrosida Gresik perkenalkan poduk inovasi Probiotik yang diberi nama Petro Fish, yang berguna bagi meningkatkan kemampuan mencerna pakan.

P

etro Fish mampu meningkatkan hasil produksi ikan dan udang yaitu dengan memperbanyak pakan alami yang ada dalam tambak.

Tim teknis Pusat Riset Petrokimia Gresik Graup, Erwin Hendromono di hadapan para petani tambak Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Kamis (9/2) menjelaskan, petro fish merupakan

benda cair yang mengandung mikroba yang diketahui sangat berguna bagi kesehatan ikan dan udang pada budidaya tambak baik tradisional maupun intensif.

Dijelaskan, petro fish yang terbuat dari bahan alami dan tidak membahayakan kesehatan ikan dan udang. “Ramah lingkungan dan tidak meracuni, itulah penemuan yang terangkum untuk peningkatan hasil tambak. Ujicoba sudah dilakukan di Jawa Timur dan Selawesi Selatan dengan hasil sangat mengembirakan,” kata Erwin yang mengaku pengenalan dan pemanfaatan terhadap petro fish tidak meragukan lagi.

Sementara Ny Rina yang merupakan tim ahli Petrokimia Gresik Group dalam paparannya memberi jaminan terhadap netralisir mikroflora dalam pencernaan ikan dan udang. Am-

puh dalam mengurangi bakteri yang merugikan serta mampu memperbaiki lingkungan untuk tumbuh subur tanpa menimbulkan efek samping.

Selain itu, lanjut Rina, petro fish dapat memperbanyak jumlah pakan alami yang terdapat dalam tambak. Dan yang lebih penting lagi, manfaat petro fish mampu memacu pertumbuhan dan mengurangi tingkat kematian ikan maupun udang. Sementara pemanfaatannya juga sangat sederhana dan mudah.

“Satu ember air ukuran 10 liter yang telah dicampur satu liter petro fish dapat digunakan untuk satu hektar tambak dalam masa dua minggu,” urai Rina terhadap penggunaan petro fish.

Rina menambahkan, Petrokimia Gresik Group dalam memperkenalkan petro fish ke Aceh bekerjasama dengan PT Pupuk

andalas/usman cur raja

DEMONSTRASI - Tim Petrokimia Gresik yang disaksikan petani tambak dan beberapa staf PT PIM bersama Muspika Dewantara, saat melakukan demonstrasi penggunaan Petro Fish.

Iskandar Muda. Diharapkan petani tambak di Aceh tidak lagi kesulitan dalam upaya menjaga netralisir hama penyakit terhadap ikan dan udang.

Kepala Biro Humas PT PIM, Mustafa Thaher yang didam-

pingi Kepala Departemen Bangunan dan Bisnis, Parlaungan Lubis dan Biro Umum, Usni Syafizal kepada andalas mengatakan, PT PIM sifatnya hanya mendampingi tim dari Petrokimia. (UCR)

Jumat

SAMBUNGAN

10 Februari 2012

harian andalas | Hal.

15

Rumah Korban Kebakaran Segera Dibangun Kembali .........(Dari Halaman 1) Parlaungan Simangunsong meminta agar Pemko Medan maksimal dalam memberikan bantuan kepada korban kebakaran.

Pemko juga diminta menyediakan bantuan berupa material bangunan yang dibutuhkan warga.

“Setahu kita ada dana tersedia di Badan Penanggulangan Bencana, dari situ saja bantuan materialnya atau diambil dari dana Bantuan Sosial Pemko Medan,” katanya.

Kondisi sekarang, lanjut Parlaungan, warga yang rumahnya menjadi korban kebakaran tinggalnya tidak menetap sehingga rumah warga harus segera dibangun kembali. “Pemko Medan harus segera memberikan ban-

tuan percepatan pembangunan rumah warga kembali,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Sekretaris Fraksi PKS DPRD Kota Medan Juliandi Siregar. Menurut Juliandi, dalam kondisi sekarang Pemko Medan harusnya mempercepat pemberian bantuan kepada warga korban kebakaran.

“Pemko Medan harusnya bisa lebih cepat meyalurkannya, sehingga mereka yang menjadi korban kebakaran itu tidak terlalu lama tinggal di tempat penampungan sementara,” kata Juliandi.

Dihancurkan Empat hari pascakebakaran yang memusnahkan 85 unit rumah di Gang Bakung, Tegal Sari I, Medan Area, Senin (6/2), pihak kecamatan masih menunggu datangnya bantuan dari para

andalas/acung

TINJAU–Anggota DPRD Medan A Hie berbincang dengan salah seorang warga korban kebakaran di Gang Bakung, Tegal Sari I, Medan Area, kemarin.

Pesawat Kepresidenan Rp500 Miliar .........(Dari Halaman 1) kepresidenan pada Agustus 2013.

Pemerintah sudah menandatangani perjanjian pembelian (purchase agreement) pesawat 737800 Boeing Business Jet 2 dengan Boeing Company pada 27 Desember 2010. Saat ini, pesawat tersebut sudah diserahterimakan di tempat perusahaan tersebut, yakni di Seattle, Amerika Serikat (AS).

Sekretaris pada Kementerian Sekretariat Negara, Lambock Nahatan, mengatakan pemerintah sudah melunasi pembayaran pembelian pesawat kepresidenan. Pemerintah membayarkan sebanyak tiga kali sejak 2010, yakni pada 2010 (11 juta dolar AS), 2011 (10 juta dolar AS), dan 2012 (36 juta dolar AS).

“Pembayarannya sudah lunas,” katanya, Kamis (9/2).

Ia mengatakan pesawat tersebut dibeli langsung dari pabrikan.

Pesawat tersebut sudah selesai pada Januari 2012 dan diserahterimakan pada tanggal 21 Januari 2012 lalu. Ditegaskannya, pesawat yang sudah diserahterimakan itu baru berupa green aircraft atau pesawat kosong yang belum dilengkapi interior dan sistem keamanan.

Tahap berikutnya, pemerintah masih harus melengkapi pesawat kepresidenan. Beberapa diantaranya pemasangan enam tangki oleh PATS Aircraft System agar pesawat dapat terbang nonstop 10-12 jam. Proses tersebut diperkirakan akan rampung pada 2012.

Tak hanya itu, interior dan sistem keamanan pun akan didesain berbeda dibandingkan pesawat komersial pada umumnya.

Untuk hal ini, lanjut Lambock, pemerintah membuka lelang internasional. “Kami mendapatkan informasi sejumlah perusahaan yang mana yang bisa melakukan kegiatan itu (melengkapi interior dan sistem keamanan pesawat),” katanya. Dengan proses yang masih tersisa, diperkirakan pesawat tersebut akan dibawa ke tanah air pada Agustus 2013.

Mengapa Boeing?

Keputusan pemerintah membeli pesawat jenis Goeing, ung-

kap Lambock, dikarenakan jenis pesawat ini menguntungkan ditinjau dari operasional dan perawatan.

Dari segi operasional, pemerintah menganggap para pilot di dalam negeri, termasuk pilot TNI AU, lebih siap dan mengenal pesawat jenis Boeing. Sementara dari segi perawatan, lebih banyak dan siap serta memiliki kapabilitas yang memadai dibanding untuk perawatan pesawat merek lain. "Pesawat Boeing telah banyak digunakan untuk penerbangan VVIP negara-negara di dunia," katanya.

Kriteria dan spesifikasi pesawat kepresidenan yang dibuat pemerintah adalah mampu terbang jauh sekitar 10-12 jam, mampu mendarat di bandara kecil, memuat kapasitas rombongan presiden yang berjumlah sekitar 70 orang.

Kriteria lain adalah memiliki peralatan navigasi, komunikasi, cabin insulation dan inflight entertainment yang khusus.

Seperti Ini Kemewahan Pesawat Kepresidenan Pesawat Kepresidenan yang hendak dibeli pemerintah adalah Boeing Business Jet, varian dari pesawat Boeing 737. Pesawat ini dilengkapi tempat duduk untuk 25-50 penumpang dengan konfigurasi lux. Pesawat ini terdiri dari dua lantai dilengkapi kamar tidur utama, kamar mandi dilengkapi shower mewah, ruang konferensi/ruang makan, dan kamar tamu. Boeing Business Jet merupakan hasil kerja sama 50:50 antara Pesawat Boeing Commercial dan General Electric.

Versi terakhir BBJ termasuk konfigurasi dari Boeing 777, Boeing 787 dan Boeing 747-8 Intercontinental.

Negara-negara pengguna pesawat jenis ini adalah satu pesawat Argentine Air Force (Argentina), dua pesawat di Australia, Belarusia (1), Kolombia (1), India (3), Indonesia (pesan 1), Kepresidenan Madagascar (1), Malaysia (1), Nigeria (1), satu pesawat Afrika Selatan, satu pesawat pemerintahan Republik Tunisia, enam Pesawat Kerajaan Uni Emirat Arab, dan dua Pesawat Kerajaan Maroko.(BBS)

Wanita ‘Manusia Srigala’ Dambakan Pernikahan .........(Dari Halaman 1) mengakui bila pada saat itu dirinya tidak menikahi manusia serigala itu, dia akan dibunuh.

"Saya baru saja mengetahui siapa suami saya pada di hari pernikahan saya. Dia memiliki bulu di wajahnya, telinganya, dan sekujur tubuhnya. Saat itu, saya masih sangat muda, saya tidak tahu siapa dia. Saya pun tidak mengetahui apa maksud dari pernikahan ini," ujar Anita, seperti dikutip Daily Mail, Kamis (9/2/2012).

"Ketika saya membawa Savita kecil keluar dari rumah, para warga langsung berteriak, seolah saya menggendong monster. Saya pun memberi

tahu para warga bahwa wajah putri saya ditumbuhi rambut," imbuhnya.

Anita saat ini sudah tampak putus asa karena harus mendanai operasi laser terhadap putrinya guna menjadikan mereka selayaknya manusia pada umumnya. Dana yang dibutuhkan untuk operasi itu bahkan mencapai GBP4.500 atau sekira Rp63 juta.

Saat ini, Savita kerap menggunakan krim untuk mencegah pertumbuhan rambut di wajahnya. Bagi keluarga Sangli, pernikahan tampaknya tidak akan menjadi pilihan karena hal itu akan mewariskan penyakit manusia serigala di generasi penerus.(OZ)

pengusaha yang berjanji akan memberikan material bangunan untuk para korban kebakaran.

Menurut Kepala Lingkungan Sukaramai I Hasan Basri hingga Rabu (8/2), bantuan untuk para korban seperti pangan dan pakaian masih terus berdatangan dari yayasan maupun dari pengusaha-pengusaha lainnya.

"Kita masih menunggu dari beberapa pengusaha yang ber-

janji untuk memberikan bantuan seperti bahan bangunan untuk para korban," terang Hasan Basri.

Hasan Basri juga mengemukakan pihaknya akan meratakan sisa bangunan yang rusak akibat terbakar dan membersihkan sampah yang ada di lokasi kebakaran tersebut.

"Kita akan menghancurkan bangunan itu, untuk tempat bahan-bahan bangunan yang di-

sumbangkan para pengusaha maupun dari parpol kepada para korban," ujarnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Area J Banjarnahor yang dikonfirmasi menjelaskan, hingga saat ini, pihaknya masih memeriksa dua saksi. "Dua saksi masih kita periksa. Hingga saat ini belum ada saksi lain yang kita mintai keterangan," ungkapnya.

Sementara para korban keba-

karan yang telah kehilangan tempat tinggal lebih memilih tinggal di tempat lokasi kebakaran dan ada juga sebagian korban menumpang di rumah sanak saudara mereka.

Sementara itu aksi solidaritas terus mengalir ke lokasi kebakaran. Pantauan andalas, poskoposko kebakaran terus menerima bantuan dari berbagai pihak untuk disumbangkan kepada para

korban.

Di antaranya, Apeng, pengusaha di Medan, kemudian pemilik Dr's Koffie Foundation Dr Irwanto Phen SpOG bersama karyawannya, anggota dewan, partaipartai politik, ormas, yayasan, dan berbagai pihak lainnya. Bantuan yang disumbangkan pun beragam, mulai dari makanan, minuman, pakaian, hingga uang tunai.(BEN/ACO)

60 Persen Pilot dan Pramugari Diduga Pakai Narkoba .........(Dari Halaman 1) masih aktif di dunia penerbangan.

"Dari 2008 sampai 2012, kebiasaan senang-senang dan clubbing mereka tetap sama. Senioritas di maskapai sangat tinggi sehingga para junior mengikuti gaya hidup seniornya," ujarnya.

Diva mengaku pernah melihat seorang pilot yang tiba-tiba tampak segar meski bergadang dan hura-hura di kelab malam.

Kala itu, dirinya masih pramugari junior dan sedang bermalam di luar Kota Jakarta, sebelum kembali terbang esok harinya.

Sekitar pukul 03.00 WIB, pilot dan para kru pesawat lainnya baru kembali ke hotel. Tapi mereka harus bersiap kembali terbang dan siap di lobi hotel pukul 04.00. Nah, ketika itulah Diva melihat kapten pilotnya tampak segar bugar. "Tapi dia bicaranya ngaco dan belepotan, seperti orang menggunakan narkoba," ujarnya.

Pilot Nyabu karena Beban Pekerjaan?

Dalam dua tahun terakhir, tiga pilot maskapai Lion Air tertangkap tangan oleh Badan Narkotika Nasional kala membawa sabusabu. Berdasarkan cerita Diva, seorang mantan pramugari dari satu maskapai swasta, kelakuan para pilot mengonsumsi narkoba itu disebabkan tekanan pekerjaan yang menggila.

Dia mencontohkan, dalam standar penerbangan internasional, maksimal jam terbang kru pesawat adalah 30 jam per minggu. Nyatanya, di beberapa maskapai swasta Indonesia, kru pesawat kerap terbang selama 12 jam sehari. Itu artinya dalam satu pekan mereka bisa berada di udara sekitar 70 jam.

"Tekanan itu yang membuat mereka lari ke narkoba. Apalagi uang over time hanya sekitar Rp17.500 per jam untuk rute luar atau dalam negeri," kata Diva saat berbincang dengan Tempo, Rabu,

8 Februari 2012.

Tidak hanya jam kerja dan sistem pengupahan saja yang menjadi problem. Masalah senioritas dalam kehidupan maskapai juga memberi mereka tekanan kala bekerja. Misalnya saja seorang pramugari senior yang kerap menyiksa juniornya dalam penerbangan. "Ada senior pramugari yang menyiram teh panas ke kepala seorang junior karena dia salah membawa pesanan teh," kata Diva.

Senior pramugari itu, menurut dia, juga pernah menjepit tangan junior yang lain dengan troli rak makanan. Hal itu terjadi karena si junior tidak sigap saat membersihkan rak makanan tersebut. "Padahal troli itu terbuat dari besi. Meski kelakuan si senior diadukan ke manajemen, tapi dia tidak kena hukuman," ujarnya.

Secara kualitas, pilot dan pramugari maskapai swasta masih berada di bawah Garuda

Indonesia. Untuk lulus menjadi pramugari, para calon pelamar hanya cukup berasal dari lulusan sekolah menengah atas.

Hampir tiap hari Senin, sekitar pukul 09.00 WIB, beberapa maskapai swasta menerima walk interview dari para calon pramugari. Mereka pun cuma diwajibkan menjalani sejumlah tes masuk selama satu pekan saja.

"Asal body oke, mereka bisa lolos. Padahal standar untuk jadi pramugari harus lulusan sarjana dan menjalani sederet tes, seperti di Garuda."

Sedangkan untuk pengemudi pesawat, maskapai swasta banyak yang mengambil pilot muda yang masih berstatus kopilot di penerbangan besar, seperti Garuda.

Nah, kala para kopilot itu berpindah maskapai, posisi mereka langsung naik menjadi pilot atau pilot senior.

Padahal, untuk mencapai posisi pilot senior, seseorang harus memiliki jam terbang tinggi dan

pengalaman nan matang. "Kalau di maskapai swasta, pilotnya masih muda. Umur 25 tahun sudah jadi pilot senior," kata Diva.

Di sisi lain, pihak manajemen juga melakukan pengetatan pengeluaran. Contohnya saja, untuk buku panduan penerbangan manual atau flight attendant manual yang digunakan para kru pesawat.

Buku tersebut bukan khusus dikeluarkan oleh manajemen maskapai terkait, tapi menyalin dari buku panduan milik Garuda Indonesia. "Buku saja mereka mengopi, pelit banget kan," ujarnya.

Melihat seluruh rangkaian itu, Diva pun menyalahkan pihak manajemen yang tidak profesional dalam mengelola maskapai. Menurut dia, jika maskapai merekrut tenaga kerja dengan kualitas bagus dan mengupahnya secara wajar, maka kecil kemungkinan kru penerbang itu melarikan diri ke narkoba. "Tidak bisa pilot saja yang disalahkan, manajemen juga ikut bersalah," kata dia.(TEMPO/RED)

Pemilik Jamu Ilegal Terancam 15 Tahun Penjara .........(Dari Halaman 1) dikenakan hukuman penjara maksimal 15 tahun dan denda Rp1,5 miliar,” kata John kepada wartawan, Kamis (9/2).

Sebagai tindak lanjut kasus ini, pihaknya tetap mengawasi keberadaan jamu tersebut yang dimungkinkan sudah beredar di lapangan atau di warung, kedai, dan lainnya. “Kita juga sudah melaporkan temuan itu kepada BBPOM di Jawa Timur untuk melakukan penyelidikan dan penindakan,” katanya.

Kepada masyarakat, BBPOM mengingatkan agar berhati-hati dalam mengonsumsi obat tradisional dan lainnya. Bila sangsi, dapat melaporkannya ke Unit Layanan dan Pengaduan Konsumen BBPOM untuk ditindaklanjuti.

Pengawasan Lemah

Ketua Komisi B DPRD Medan Roma P Simaremare mengatakan, beredarnya jamu tradisional Jawa asli di Sumut tanpa memiliki izin edar dan diduga mengandung bahan kimia obat, mengindikasikan lemahnya pengawasan yang dilakukan instansi terkait.

“Temuain itu membuktikan lemahnya pengawasan. Ke depan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM), Dinas Kesehatan, dan Disperindag Medan perlu melakukan pengawasan lebih ekstra. Pihak yang tertangkap mengedarkan jamu tersebut harus ditindak secara hukum, jangan cuma diberi sanksi administrasi,” kata Roma P Simaremare di gedung DPRD Medan, Kamis (9/2).

Menurut Roma, pengusutan jamu ilegal tersebut mesti dilakukan secara bottom up (dari

bawah). Konsumen harus menunjukkan tempat dia membeli barang tersebut kemudian dari tempat penjualannya bisa diketahui dari mana barang itu diproduksi dan diedarkan.

Saat ini, produk seperti itu sangat mudah ditemukan. Ini mengiindikasikan adanya kerja sama antara penyalur dengan pihak terkait. Pemerintah melalui Disperindag, BBPOM, dan Dinas Kesehatan harus menuntaskannya dari pihak penyalur atau distributornya, bukan hanya di tingkat pedagang.

“Kami berharap pihak terkait segera turun tangan untuk melakukan inpeksi mendadak (sidak) dari hasil perolehan data yang telah ada,” ujar Roma.

Politisi PDI Perjuangan ini juga mengingatkan masyarakat, agar segera melaporkan ke instansi terkait bila menemukan

barang-barang ilegal. “Jika tidak mendapat tanggapan, segera laporkan ke DPRD Medan untuk segera ditindaklanjuti,” tandasnya.

Roma menambahkan, kasus seperti itu sudah sering kali terjadi tetapi seakan dibiarkan begitu saja, pelakunya tidak pernah terdengar ditindak atau diproses secara hukum. Sehingga patut diduga ada permainan antara distributor dengan pihak terkait.

"Selama ini belum pernah kita dengar pihak distributor diproses secara hukum. Yang ada hanya memusnahkan produk-produk ilegal, tapi pelakunya tidak pernah diproses secara hukum.

Sebenarnya aparat hukum juga harus menindaklajuti kasus peredaran barang-barang ilegar seperti itu,” kata Roma.

Seperti diketahui, BBPOM

Medan mengamankan sebanyak 20.880 botol jamu tradisional Jawa asli dari salah satu ruko di sekitar Jalan Industri, Tanjung Morawa, Rabu (8/2).

Selanjutnya jamu anti loyo itu dibawa petugas BBPOM untuk diamankan dan akan dilakukan uji laboratorium, apakah mengandung bahan kimia obat.

Kepala BBPOM Medan Agus Prabowo menjelaskan pihaknya telah mengamankan jamu produksi UD Sari Alam-Banyuwangi Jawa Timur itu karena tidak memiliki izin edar dari BBPOM. “Jamu itu tidak punya izin edar dari BBPOM dan diduga mengandung BKO. Kita akan melakukan uji laboratorium terhadap kandungannya. Tetapi melihat tulisan di labelnya, kemungkinan ada indikasi BKO. Begitupun akan dilakukan uji laboratorium,” ujarnya.(YN/BEN)

Karyawati Diculik dari Parkir Plaza Medan Fair .........(Dari Halaman 1) tiba-tiba pelaku masuk ke dalam mobil lalu mencekik leher korban. “Jangan berteriak, kalau melawan saya bunuh kamu,” ancam pelaku.

Kemudian pelaku mengikat kedua tangan korban dengan ikat pinggangnya lalu mengikat kedua kaki korban dengan ikat pinggang korban. Setelah itu pelaku membawa korban menggunakan mobilnya ke arah Hamparan Perak.

Sepanjang perjalanan, korban berusaha meminta pertolongan dengan mengirim pesan singkat (SMS) kepada suaminya, Haryono. “Tolong” dan “Tandem,” demikian isi SMS korban kepada suaminya. Pelaku terus membawa mobil dan korban. Tiba di kawasan perkebunan tebu, Hamparan Perak, di bawah ancaman bunuh, korban diperkosa pelaku.

Lapor Polisi Suami korban yang merasakan jiwa istrinya terancam, langsung melapor ke Polresta Medan, malam itu juga. Petugas Reskrim Polresta Medan yang menerima laporan pengaduan suami korban langsung bergerak cepat.

Bersama personel Unit I Kejahatan Disertai Kekerasan (Jahtanras), Kasatreskrim Polresta Medan Kompol Moch

Yoris MY Marzuki SIK langsung melacak keberadaan korban.

Arah pencarian dilakukan sesuai dengan petunjuk korban ketika mengirim SMS kepada suaminya, yakni “Tandem.” Segerombolan personel Unit I Jahtanras Polresta Medan langsung bergerak menuju Hamparan Perak.

Sejam melakukan pencarian, di salah satu persimpangan jalan menuju perkebunan tebu, petugas Reskrim Polresta Medan melihat mobil Toyota Avanza hitam melintas di perkebunan tebu itu.

Curiga, polisi langsung menghadang mobil tersebut. Ketika ditanya, sopir mengaku kesasar.

Setelah didalami, polisi menyakini kalau mobil tersebut milik korban dan sopirnya adalah pelaku penculikan dan pemerkosaan.

Tanpa membuang waktu, polisi langsung menangkap sopir tersebut. Setelah diintrogasi di lokasi penangkapan, sopir tersebut mengakui perbuatannya.

Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, bersama barang bukti mobil, 3 handphone, uang Rp8.335.000, palsdisk, MP3, charger handphone, dan dompet berisi Rp885.000, tersangka yang belakangan diketahui bernama Syahrizal alias Rial (26) warga Jalan Rumah Potong Hewan

(RPH), Gang Bahagia II, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli itu langsung diboyong ke Mapolresta Medan.

Butuh Uang Di Mapolresta Medan, tersangka Rial mengaku baru dikarunia anak. Anaknya baru lahir namun belum diberi nama.

“Saya tak punya uang untuk biaya penabalan nama anak saya yang baru lahir. Saya bingung.

Saya tak punya cara lain mencari uang untuk biaya penabalan nama anak saya. Makanya saya putuskan untuk merampok,” aku Rial.

Rial memutuskan mencari mangsa di pelataran parkir basement Plaza Medan Fair karena lokasi itu dianggap “empuk”.

Dalam mencari mangsanya, tersangka mengaku mencari wanita Tionghoa yang sendirian.

Artinya calon korbannya datang ke pusat perbelanjaan itu seorang diri. “Kalau berdua atau ramairamai bahaya-lah bang,” tukas tersangka. Pada saat “menggambar” calon mangsanya, tersangka rela menunggu berjamjam di pelataran parkir basement Plaza Medan Fair tersebut.

Ironis, petugas keamanan di sana tak menaruh curiga atau tak mau tahu dengan keberadaan tersangka yang lebih dari 5 jam di parkiran.

Ditanya terkait perlakuannya memperkosa korban, pelaku mengaku tergiur melihat kemolekan dan kemulusan tubuh korban. “Saya terus terang tergiur bang makanya saya perkosa dia.

Dia memang terus meronta. Tapi terus saya paksa dan saya ancam bunuh jika tidak mau mengikuti kemauan saya. Akhirnya, saya berhasil memperkosanya,” pungkas tersangka.

Pasal Berlapis Kepala Polisi Resor Kota (Kapolresta) Medan Kombes Pol Monang Situmorang SH MSi didampingi Kasatreskrim Kompol Moch Yoris MY Marzuki SIK kepala wartawan di Mapolresta Medan, Kamis (9/2) mengatakan pengungkapan kasus tersebut merupakan tindak lanjut laporan pengaduan suami korban. “Tindakan yang kami lakukan pertama bergerak cepat mencari keberadaan korban yang dibawa kabur pelaku dan memeriksa saksi-saksi.

Setelah berhasil menangkap pelakunya, kami lakukan penyitaan barang bukti serta melakukan visum terhadap korban,” kata Monang yang baru sehari dilantik menjadi Kapolresta Medan itu.

Ditanya pasal yang bakal dipersangkakan kepada tersangka Rial, mantan Kasat Intel Poltabes MS (Polresta Medan, red) itu

menegaskan bahwa tersangka akan dipersangka dengan pasal berlapis.

“Pasal yang dipersangkakan satu, 328 tentang penculikan dan pengancaman dengan ancaman hukumannya 12 tahun penjara.

Setelah itu, pasal 285 tentang pemerkosaan dan pengancaman dengan ancaman hukumannya 12 tahun penjara serta pasal 365 ayat 1 tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman 9 tahun kurungan,” jelas Monang.

Santuni Anak Yatim Pascapengungkapan kasus penculikan disertai pemerkosaan dan perampokan itu, Kasatreskrim Polresta Medan Kompol Moch Yoris MY Marzuki SIK malam harinya, menyantuni 100 anak yatim piatu.

Santunan sebagai ucap syukur dan penyambung tali asih itu diberikan orang nomor satu di struktur organisasi Satreskrim Polresta Medan itu di ruang kerja barunya.

Dalam kesempatan tersebut, Marzuki menyatakan pemberian santunan ini merupakan bentuk ungkapan rasa syukur atas rezeki yang diberikan oleh Tuhan sehingga dapat berbagi rasa kebahagiaan kepada masyarakat khususnya kepada anak-yatim di daerah ini.(HER)

Dispenda Medan Sangat Boros Anggaran .........(Dari Halaman 1) proyek tersebut masih belum selesai dikerjakan. Parahnya, daya angkut untuk lift itu sendiri diduga tidak sesuai dengan yang diharapkan.

“Ternyata daya angkut maksimal hanya sembilan orang, bukan 15 seperti yang ada dalam anggaran,” terang Riza.

Dia juga mengungkapkan tentang anggaran honorarium pegawai honorer di dinas tersebut. Dalam anggaran 2011 tertera honor untuk 2.530 pegawai honorer senilai Rp3.061.300.000. Nilai itu

dihitung dari jumlah pegawai honorer dikali Rp1.210.000 per bulannya. Namun menurut Riza, jumlah pegawai honorer itu tidak masuk akal.

“Dengan jumlah honorer sebanyak 2.530 orang, berarti pegawai di kantor Wali Kota Medan pun kalah banyaknya. Ini jumlah yang tidak masuk di akal,” ujar Riza.

Kemudian, dalam anggaran 2011 juga tertera honorarium pegawai jasa cleaning service sebanyak 216 orang. Pegawai cleaning service itu diberi honor Rp1.210.000 per bulan.

“Bayangkan, jumlah cleaning

service sebanyak itu berarti sama saja mengalahkan jumlah pegawai cleaning service di plaza. Ini juga tidak masuk di akal,” ungkap Riza lagi.

Tak hanya itu, dalam anggaran 2011 tertera jasa pendukung teknis perkantoran berjumlah 180 orang ditambah jasa tenaga petugas keamanan sebanyak 180 orang yang masing-masing diberi honor Rp1.210.000 per bulan.

Riza juga menyesalkan adanya anggaran untuk pengadaan spring bed seharga Rp4.700.000 dalam anggaran 2011 Dispenda Medan.

Menurutnya, pengadaan itu sangat melukai perasaan kaum miskin yang sulit mendapatkan tempat tinggal. “Di instansi publik yang seharusnya untuk tempat bekerja, malah ada anggaran spring bed. Ini sungguh keterlaluan,” ujarnya.

Riza menjelaskan masih banyak lagi dugaan mark-up anggaran di Dispenda Medan.

Untuk itu dia meminta kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera (Kejatisu) dan Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) segera memeriksa Kepala Dispenda Medan Syahrul Harahap.

“Kita juga meminta agar ketua panitia pengadaan lift bernama Bosi Hasibuan segera ditangkap dan diperiksa. Bosi adalah salah seorang staf di Badan Lingkungan Hidup Kota Medan,” tegas Riza.

Sementara Bosi Hasibuan, panitia pengadan barang dan jasa Dispenda Medan yang dikonfirmasi ke nomor ponselnya 081361779XXX, tidak memberikan tanggapan apapun. Begitu juga dengan Syahrul Harahap yang dikonfirmasi ke nomor ponselnya 08126428XXX, juga tidak bisa dihubungi.(FEL)

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Jumat, 10 Februari 2012 | No: 2103/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Titi Kamal

Nova Eliza

Tolak Adegan Seks K

Tak Bisa Didamaikan

embali bermain film setelah tiga tahun vakum, Titi Kamal memilih menerima tawaran berperan dalam sebuah film komedi SULE AY NEED YOU. Dia mengaku menerima tawaran ini karena dianggapnya film komedi cukup menjual dan tidak ada adegan-adegan yang berlebihan di dalamnya.

"Aduh jangan, aku gak akan pernah tertarik yang ada aneh-

anehnya gitu. Aku kan dari 10 tahun lalu gak mau ada yang aneh-aneh banget," ungkap Titi saat ditemui di lokasi syuting film tersebut di RS Royal Progress, Sunter, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.

Meski dibayar mahal, Titi yang memang dari dulu tidak pernah bermain dalam film berbau seks, menolak keras ikut terlibat di dalamnya.

(NET)

PROSES mediasi perceraian Nova Eliza dengan Mirwan Suwarso tidak berhasil.

Pasalnya, Mirwan sendiri tidak hadir dalam mediasi yang sudah diagendakan.

Tidak hanya itu, Mirwan juga tidak mengutus kuasa hukumnya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

"Ya tadi sidang mediasi hasilnya belum tercapai, tidak bisa didamaikan. Pak

Mirwan enggak datang, kuasa hukum enggak datang," ujar kuasa hukum Nova, Rudhi Mukhtar, SH, M.Kn, Kamis (9/2).

Karena itu, sidang perceraian akan terus dilanjutkan. Nova tampaknya sudah bertekad bulat untuk bercerai, meski sang suami terlihat cuek terhadap gugatan cerainya. (NET)

Ariel

Sebagian Gaji Diserahkan ke Negara SELAIN proses asimilasi, Ariel merasa beruntung karena ada perusahaan arsitektur yang bersedia mempekerjakan dirinya dan bersedia menggajinya di atas UMR. Namun sesuai aturan, vokalis Peterpan itu hanya menerima separuh gaji, sebagian disumbangkan untuk negara melalui Rutan, Kebonwaru, tempatnya menjalani hukuman.

M. Nasir Almi, SH. MM, Kakanwil Hukum dan HAM Jawa Barat di Rutan Kebonwaru, Bandung, Kamis (9/2) menceritakan proses Ariel bisa menjalani program pembinaan asimilasi.

"Ada permintaan dari pihak ketiga (perusahaan arsitektur) ke Rutan dan yang setuju dan memenuhi syarat itu Ariel.

Hanya satu yang dipilih. Dia juga dapat honor. Kalau dapat honor separuh dikasih ke negara. Sesuai dengan UMR. Karena masih di dalam Rutan," kata Nasir Almi.

Sudah terhitung dua minggu Ariel menjalani proses asimilasi dengan bekerja di sebuah perusahaan arsitektur di Bandung. Layaknya orang kantoran, dia berangkat dari Rutan Kebonwaru sekitar pukul 08.00 WIB dan sekitar pukul 17.00 WIB harus kembali masuk Rutan. Selama kerja juga harus dikawal, serta mematuhi aturan yang diberikan oleh Rutan.

"Dari jam 7 pagi sampai jam 5 sore. Jam kerja gitu.

Sabtu dan Minggu dia libur. Selama keluar Rutan alat komunikasi juga dipantau. Dia juga bisa dikunjungi keluarganya di situ. Tapi kalau lokasinya kami tidak bisa kasih tahu. Karena mengingat beberapa hal. Seperti faktor keamanan Ariel dan mungkin diserbu fans," terangnya.

(NET)

TARMIZI

TARMIZI -2