Epaper andalas edisi kamis 3 mei 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 3 Mei 2012 | No: 2172/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Disdiksu Dilempari Telur

andalas/hs poetra

DILEMPARI TELUR - Dinding papan nama Kantor Disdiksu yang dilempari telur oleh para pengunjuk rasa ditempeli berbagai poster. DEMO HARDIKNAS - Massa Front Mahasiswa Sumatera Utara (FROM-SU) melempar telur ke arah gedung Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, di Jalan Cik Di Tiro, Medan, saat unjuk dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, Rabu (2/5).

Medan - andalas Kantor Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Disdiksu) di Jalan T Cik Di Tiro, Kantor Gubsu di Jalan Diponegoro, dan Gedung DPRD Sumut di Jalan Imam Bonjol, didemo ratusan massa dari berbagai elemen saat peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2012 di Medan, Rabu (2/5). Ratusan mahasiswa dari Front Mahasiswa Sumatera Utara (FROM-SU) dan Sentral Pejuang Demokrasi (SPD) yang menuntut agar Ujian Nasional (UN) dihapus, bahkan melempari papan nama (plang) Kantor Disdiksu dengan telur. Massa pengunjuk rasa juga sempat

memasuki Kantor Disdiksu, namun petugas kepolisian mengusir para pendemo dan menutup pintu pagar untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan. Selain diisi orasi, aksi demo yang berlangsung damai di depan Kantor Disdiksu juga diwarnai dengan aksi

teatrikal seputar potret pendidikan nasional. Baik FROM-SU maupun SPD juga menuntut pemerintah agar menolak komersialisasi pendidikan, menjalankan anggaran pendidikan 20 persen secara jelas dan tepat sasaran, dan memberikan pendidikan gratis sampai perguruan tinggi. Namun karena tak mendapatkan tanggapan dari pejabat Disdiksu, massa kecewa. Secara bersama-sama, mereka melemparkan telur ayam ke plang Disdiksu. Pelemparan telur ini juga sebagai bentuk ekspresi kekecewaan mereka terhadap pemerintah yang dinilai gagal mencerdaskan anak bangsa. Hingga massa bubar, tak satupun pejabat Disdiksu

menemui pengunjuk rasa. Tuntutan serupa juga disampaikan dua elemen massa saat unjuk rasa di depan Kantor Gubsu. Mereka meminta agar pemerintah menolak UN dan komersialisasi pendidikan. Pemerintah juga dituntut untuk memberikan pendidikan gratis selama 12 tahun. Kedua elemen tersebut yakni Komite Peduli Pendidikan (KPP) yang merupakan gabungan dari Komunitas Air Mata Guru (KAMG), IKAPEL, KDAS, CC FKM USU, CC FE USU, dan CC Medan. Kemudian massa yang mengatasnamakan Poros Pelajar Islam Sumatera Bersambung ke Hal. 15

Tuntut Janji Bupati Pindah ke Sipirok

Demo Ribuan Warga Sipirok Ricuh

Istri Nazar 'Nyerah' Minta Dijemput KPK Jakarta-andalas Istri Nazaruddin, Neneng Sri Wahyuni, yang menjadi buron KPK 'menyerah.' Dia pun mengaku siap bekerja sama dengan KPK. Tapi, tersangka kasus korupsi PLTS Kemenakertrans ini minta tidak ditangkap. Wah! "Ya dijemput saja," kata pengacara Nazaruddin, Elza Syarief, Rabu (2/5). Elza mengamini bahwa Neneng sudah berkirim surat dan melakukan kontak dengan

Padang Sidimpuan Unjuk rasa yang dilakukan ribuan warga Sipirok, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, berlangsung ricuh. Kericuhan terjadi saat massa mendatangi Kantor Bupati Tapanuli Selatan. Massa menuntut pemindahan kantor bupati ke Sipirok, Rabu (2/5). Saat ini Kantor Bupati Tapanuli Selatan masih berada di

menjebol pagar kantor bupati. Melihat aksi anarkis tersebut Kapolres Padang Sidimpuan Ajun Komisaris Besar Polisi Andi Syarifullah langsung turun ke tengah pengunjuk rasa, untuk meredam situasi. Massa mengancam akan tetap mengepung dan melakukan aksi

Medan-andalas Satu unit mobil Honda Stream dihancurkan warga Sunggal, Medan, setelah menabrak lima orang, Rabu (2/5) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Pengemudi mobil itu menabrak warga di tiga tempat terpisah yang berjarak beberapa ratus meter. Iwan salah seorang saksi mata menyatakan, Honda Stream warna hitam bernomor polisi BK 1113 CP yang dikemudikan seorang pria ini, pertama kali menabrak pejalan kaki di depan Gang Bakul, Jalan TB Simatupang, Sunggal. Seterusnya, pengemudi mobil itu berupaya melarikan diri untuk menghindari kejaran massa dan kemudian menabrak warga lagi sekitar 200 meter dari lokasi pertama. Kemudian pengemudi berupaya melarikan diri lagi dan kembali menabrak warga di depan Swalayan 88, juga di Jalan TB Simatupang. "Di ketiga tempat ini, ada belasan orang yang ditabraknya," kata Iwan. Di tempat ketiga ini, upaya melarikan diri mobil Honda Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Bersambung ke Hal. 15

Deli Serdang Usulkan Tiga Nama Bandara

KPK. Tapi dia mengaku tidak tahu di mana keberadaan Neneng. Elza pun tidak tahu kalau Neneng seperti kabar yang beredar, berada di Jurong, Malaysia. "Ya belum tahu," ujarnya. Elza juga menjelaskan bahwa Neneng akan memenuhi proses hukum bila tidak ditangkap dan ditahan. "Tentu akan kooperatif," janjinya. Bersambung ke Hal. 15

Padang Sidimpuan. Pemindahan tersebut berdasarkan UU Nomor 37 dan 38 Tahun 2007. Pengunjuk rasa kesal karena bupati tidak keluar untuk menemui mereka sehingga kericuhan tidak dapat terhindarkan. Aksi saling dorong dan lempar batu terjadi menyebabkan kaca Kantor Bupati Tapanuli Selatan pecah. Para pengunjuk rasa juga

Nabrak Lima Orang Honda Stream Dihancurkan

Spider Share Blogspot.com

Gedung Bandara Kualanamu

Lubuk Pakam-andalas Panitia Khusus DPRD Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, mengusulkan tiga nama untuk bandara internasional di Desa Kuala Namu, Kecamatan Beringin. "Nama bandara yang diusulkan, yakni Bandara Internasional Sultan Serdang Air Port Medan, Bandara Internasional Serdang Airport Medan, dan Bandara Internasional Kuala Namu Airport Medan," kata anggota DPRD Deli Serdang, H OK Syarifuddin

Rosa di Lubuk Pakam, Rabu (2/ 5). Pengusulan tiga nama bandara tersebut sesuai hasil penjaringan panitia khusus (Pansus) DPRD Deli Serdang. Tiga bakal nama bandara di Kuala Namu itu selanjutnya akan dibahas dan ditetapkan melalui rapat paripurna DPRD Deli Serdang sekitar Mei 2012. Pengusulan tiga bakal nama bandara yang direncanakan Bersambung ke Hal. 15

Menkes Meninggal Dunia

Endang Bawa Pergi Kebenaran Kontroversi Namru-2 Setelah berjuang melawan kanker paru-paru stadium 4 selama 1,5 tahun, akhirnya Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 11.50 WIB di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, Rabu (2/5), dalam usia usia 57 tahun.

SAAT dijenguk Presiden SBY beberapa hari lalu, Menkes sudah mengajukan pengunduran diri, dengan alasan ingin fokus berobat. Presiden SBY pun sudah merestui pengunduran diri Endang. "Almarhumah telah mengajukan pengunduran diri dan diterima. Sekarang Ibu Endang adalah mantan Menkes, karena telah diterima pengunduran dirinya oleh Bapak Presiden," kata Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha, Rabu (2/5). Menurut Julian, keputusan presiden soal pemberhentian Endang dikeluarkan SBY akhir April lalu. Dengan demikian,

tugas-tugas menteri diambil alih oleh Wamenkes Ali Ghufron. Presiden SBY direncanakan akan memimpin upacara pemakaman Menteri Kesehatan non aktif Endang Rahayu Sedyaningsih. "Bapak Presiden pun berkenan untuk menjadi inspektur upacara," kata Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi kepada wartawan di Komplek Istana Presiden, Jakarta. Dijadwalkan Menteri Kesehatan nonaktif ini akan dimakamkan di San Diego Hillls, Karawang. Endang bersuamikan Bersambung ke Hal. 15

Putus Cinta

Dokter Cabuti Semua Gigi Mantan Kekasih PEPATAH 'cinta ditolak dukun bertindak', sepertinya tidak berlaku bagi seorang perempuan yang berprofesi sebagai dokter gigi di Polandia. Dia tak perlu pergi ke dukun untuk membalaskan rasa sakit hatinya karena putus dari sang kekasih. Saat mantan kekasihnya datang sebagai pasiennya, ia pun mencabuti semua gigi bekas kekasihnya. Bersambung ke Hal. 15

Kurs dan Harga Logam Mulia, 2 Mei 2012 Mata Uang Jual AUD 9564 CNY 1474 EUR 12221 GBP 14995 HKD 1191

Beli 9460 1459 12097 14843 1179

Mata Uang Jual JPY 115.25 MYR 3058 SGD 7476 USD 9239

Beli 114.09 3024 7399 9147

Sumber Bank Indonesia


MEDAN KITA

Kamis 3 Mei 2012

harian andalas | Hal.

2

andalas/m sulaiman

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Hardiknas dan Menyoal Pelaksanaan UN

P

ULUHAN mahasiswa yang tergabung dalam Komite Peduli Pendidikan (KPP), melakukan aksi teaterikal tentang dugaan praktik kolusi dan kecurangan dalam proses ujian nasional (UN) yang dianggap mencoreng dunia pendidikan nasional. Aksi teaterikal itu diperagakan dalam unjuk rasa di DPRD Sumut di Medan, Rabu (2/5), terkait peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan disaksikan sejumlah anggota lembaga legislatif tersebut. Dengan narasi yang disampaikan salah seorang mahasiswa, aksi teatrikal itu diawali dengan kedatangan seorang pelajar yang terlalu dini ke sekolah sebelum jadwal pelaksanaan UN. Pelajar tersebut ditampilkan sengaja cepat tiba di sekolah agar dapat menerima kunci jawaban dari seorang oknum guru tanpa sepengetahuan orang lain. Untuk mendapatkan kunci jawaban UN tersebut, pelajar itu memberikan sejumlah uang kepada oknum guru itu berdasarkan jumlah yang disepakati. Pelaksanaan UN memang menimbulkan dilema. Di satu sisi, pemerintah ingin meningkatkan kualitas output lembaga pendidikan melalui UN. Namun, di sisi lain masih terdapat kesenjangan kualitas yang cukup mencolok antara sekolah di perkotaan dan pedesaan. Kesenjangan juga terkait dengan infrastruktur sekolah dan kualitas guru. Pertanyaannya, bagaimana mungkin dengan kondisi yang timpang itu, dilakukan pemerataan soal ujian di semua tingkatan sekolah secara nasional ? Sementara, di pihak lain sekolah, Dinas Pendidikan, kemudian dibebani pemerintah daerah agar dapat mewujudkan kelulusan peserta UN 100 persen, demi menjaga citra sekolah serta reputasi daerah yang bersangkutan. Alhasil, sebagaimana disinyalir aktivis Komite Peduli Pendidikan (KPP), marak terjadi praktik kolusi dan kecurangan demi menjamin kelulusan 100 persen tadi. Nah, sudah barang tentu hal ini sangat bertentangan dengan tujuan dan hakikat pendidikan. Atas dasar itu, peringatan Hardiknas kali ini, hendaknya dapat dijadikan momentum untuk melakukan kaji ulang terhadap pelaksanaan UN tersebut. Kalau memang lebih besar mudharatnya dibanding maslahatnya, maka sudah seharusnya pelaksanaan UN direvisi. Bahkan, demi mengembalikan hak-hak guru dan sekolah, sudah sepatutnya penentu kelulusan peserta didik, kembali diberikan sepenuhnya kepada pihak sekolah. Sebab, sejatinya pihak sekolah dan gurulah yang paling paham kualitas anak didiknya. Karenanya, mereka seharusnya diberikan kewenangan penuh untuk menentukan kelulusan peserta didiknya masing-masing, bukan seperti saat ini kelulusan ditentukan oleh pihak lain, melalui UN. Monggo, Pak Nuh !

PIALA BERGILIRWali Kota Medan H Rahudman Harahap didampingi Kepala Dinas Pendidikan Medan Dr M Rajab Lubis menerima piala bergilir Festival Esktra Kurikuler dari SMAN 3 Medan, di Pameran Pendidikan di Tapian Daya PRSU Medan, Rabu (2/5).

Wali Kota Buka Pameran Pendidikan

Pembangunan Pendidikan Prioritas Pemko Medan

Medan-andalas Pembangunan Kota Medan akan bisa berjalan lebih cepat apabila didukung sumber daya manusia (SDM) dan angkatan kerja yang semakin unggul. Untuk itu, pembangunan pendidikan menjadi salah satu prioritas pokok dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Medan. “Guna mendukung itulah maka Pemko Medan dari tahun ke tahun terus berupaya menaikkan anggaran pendidikan. Ini menjadi tekad kita meningkatkan kualitas masyarakat kota melalui peningkatan rataf pendidikan masyarakat. Alhamdulillah, sejak tahun 2011, kita dapat menganggarkan lebih kurang 30 persen dari total belanja daerah setiap tahunnya untuk pembangunan pendidikan,” kata Wali Kota Medan Drs Rahudman Harahap MM saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Pameran Pendidikan dan Ajang Kreativitas Siswa 2012 di Tapian Daya

Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU), Rabu (2/5). Diingatkan wali kota, pembangunan pendidikan juga harus diselenggarakan secara partisipatif. Kota Medan memiliki sekolahsekolah swasta yang jauh lebih banyak dari sekolah negeri. Malah sekolah swasta secara umum ada yang sudah sangat baik. Karenanya, wali kota ingin menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada masyarakat pendidikan di kota ini. “Peringatan Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei merupakan momen penting bagi peningkatan kualitas pendidikan

di tanah air khusus Medan dalam mendorong pembangunan,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Dr M Rajab Lubis MS mengatakan, Pameran Pendidikan Kota Medan 2012 ini sebagai wadah dan ruang berkompetisi untuk siswa dalam menciptakan siswa yang berdaya saing. Dalam event ini juga digelar berbagai perlombaan di antaranya Festival Ekskul antar-SMA/SMK pada 3-4 Mei yang diikuti 24 tim, Festival Tari Kreasi Daerah Tingkat SD (5 Mei) diikuti sebanyak 27 grup, Festival Kirab Paskibra Tingkat SMP diikuti sebanyak 30 grup dan Pentas Senin TK (5 Mei) diikuti sebanyak 21 peserta. Peserta pameran terdiri dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA 12 stan, MKKS SMP sebanyak 7 stan, SD 20 UPT sebanyak 5 stan, SMAN 1, SMAN 4, Penerbit Erlangga, PKBM Dunia Sekolahku dan lembaga pendidikan lainnya. (MA)

Hari Ini, Unimed Gelar Raker Medan-andalas Universitas Negeri Medan (Unimed) akan menggelar Rapat Kerja (Raker) tahun 2012, hari ini, Kamis (3/5), di Hotel Polonia Medan. Raker ini dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja dan integritas pelaksanaan program/kegiatan tahun 2012, serta menyiapkan rancangan kebijakan tahun 2013. Hal itu dikatakan Rektor Unimed Prof Dr Ibnu Hajar, MSi didampingi Ketua Panitia Drs Yuniarto, MS, MPd dan Kahumas Unimed Tappil Rambe kepada wartawan, Rabu (2/ 5) di Medan. Rektor juga mengatakan, tujuan khusus yang ingin dicapai dalam Raker antara lain melakukan evaluasi kinerja tahun 2011 di bidang akademik, SDM, aset dan keuangan, serta kemahasiswaan dan kerjasama. Kemudian, pemantapan pelaksanaan kebijakan, program, kegiatan, dan anggaran tahun 2012.

“Raker juga dimaksudkan untuk melanjutkan reformasi birokrasi Unimed menuju tata kelola yang efisien, transparan, dan akuntabel dalam rangka penguatan Good University Rektor juga menyatakan kebanggaannya, bahwa implementasi Rencana Strategis (Renstra) Unimed 2006-2010 dengan berbagai pencapaiannya telah mengantarkan perguruan tinggi negeri ini menjadi salah satu universitas yang diandalkan di Indonesia dalam hal penyelenggaraan dan pengembangan program di bidang ilmu pendidikan dan pendidikan disiplin ilmu. “Pengalaman dan praktek-praktek baik dari implementasi Renstra 2006-2010 telah pula dijadikan landasan dalam perumusan kebijakan, program, kegiatan dan target capaian untuk periodisasi lima tahun selanjutnya sebagaimana tertuang dalam Renstra Unimed 2011-2015,” tambah rektor. (HAM)

Di Usia Satu Abad

Musthafawiyah Upayakan Penyetaraan Ijazah Medan-andalas Penyetaraan (mua’dalah) ijazah akan menjadi agenda utama Panitia Peringatan Satu Abad Pesantren Musthafawiyah Purbabaru, Kabupaten Mandailing Natal. Ke depan diharapkan, ijazah Musthafawiyah akan setara dengan ijazah Madrasah Aliah Negeri (MAN). Dengan demikian, santri Musthafawiyah tak perlu lagi mengikuti ujian negara. Hal itu diungkapkan Ketua Umum Peringatan Satu Abad Pesantren Musthafawiyah Purbabaru, Dr H Maratua Simanjuntak, saat menyampaikan sambu-

tan pada pengukuhan Panitia Peringatan Satu Abad Pesantren Musthafawiyah Purbabaru, di Pesantren Al Kautsar Al Akbar, Jalan Pelajar Timur, Kota Medan, Sabtu (28/4). Acara pengukuhan juga dirangkaikan dengan talk show dengan narasumber Prof Dr Abbas Pulungan, Guru Besar IAIN-SU yang juga alumni Musthafawiyah, dan Ketua Umum DPP Keluarga Abituren Musthafawiyah (Kamus) Dr M Raihan Nasution Lc MA. Hadir dalam acara itu, Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumut H Ashari Tambunan, Pimpinan Pesantren

Al Kautsar Syekh H Ali Akbar Mabun, Mudir (Direktur) Musthafawiyah Purbabaru H Musthafa Bakri Nasution diwakili H Harun Nasution, Ketua Pengarah Panitia Prof Dr HM Yasir Nasution, Sekretaris Umum Panitia Muhammad Nuh Siregar, Wakil Sekretaris PWNU Sumut H Khairuddin Hutasuhut dan puluhan alumni Musthafawiyah. Maratua menjelaskan, pihaknya telah menyusun tim yang diketuai Prif Yasir Nasution bersama PWNU Sumut untuk mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan dalam penyetaraan ijazah Pesantren Must-

DIKUKUHKANDIKUKUHKAN-Panitia Peringatan Satu Abad Pesantren Musthafawiyah Purbabaru, saat dikukuhkan di Pesantren Al-Kautsar Al Akbar, Jalan Pelajar Timur, Medan, Sabtu (28/4) hafawiyah itu. “Insya Allah permohonan kita nantinya agar ijazah Musthafawiyah disetarakan dengan Aliah Negeri akan dikabulkan Mendikbud Prof H Muhammad Nuh yang juga warga NU,” kata Maratua. Dalam kesempatan itu, Ketua Panitia Pengukuhan, Drs

HM Adlin Damanik MAP melaporkan, puncak peringatan Satu Abad Pesantren Musthafawiyah akan digelar pada 12 Desember 2012 (12/12/12). Dijadwalkan akan dihadiri Mendikbud Muhammad Nuh, Menko Kesra Agung Laksono dan Menag H Suryadharma Ali. (HAM)

Di Hari Pendidikan Nasional

Enam Purnabakti LPMP Sumut Terima Penghargaan Medan-andalas Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sumatera Utara memberikan penghargaan dan cenderamata kepada 6 orang purnabakti pegawai dan staf di LPMP Sumut. Penghargaan dan cenderamata tersebut diserahkan di sela-sela upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang di pusatkan di halaman kantor tersebut, Rabu (2/5). Upacara yang dipimpin Pembina Upacara Kepala LPMP Sumut Bambang Winarji tersebut, selain melibatkan staf dan pegawai di jajaran LPMP Sumut juga melibatkan sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan siswa SMA Muhammdiyah Plus. Keenam pegawai dan staf LPMP Sumut yang menerima penghargaan dan cenderamata tersebut yaitu Kasman Sembiring, Budiono, Hendra Jones, Syamsul Siregar, Zainul Makmur dan Nuraldi.

andalas/asril tanjung

PENGHARGAANPENGHARGAAN-Kepala LPMP Sumut Bambang Winarji memberikan penghargaan kepada salah seorang purnabakati LPMP Sumut, pada upacara peringatan Hardiknas, Rabu (2/5). Selain memberikan penghargaan dan cenderamata kepada pegawai dan staf purnabakti, LPMP Sumut juga memberikan beasiswa kepada 5 pelajar tingkat SD, SMP dan SMA berpres-

tasi yang dinilai kurang mampu. Beasiswa itu diberikan sebesar Rp 1 juta untuk 2 orang pelajar SD, Rp 2 juta untuk 2 pelajar SMP dan Rp 2 juta untuk satu orang pelajar tingkat SMA.

Dalam sambutan tertulis Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) dibacakan Kepala LPMP Sumut Bambang Winarji mengatakan, pada peringatan Hardiknas tahun ini kita patut bersyukur karena bidang kebudayaan yang telah kembali ke “rumah besar” pendidikan setelah terpisah lebih dari sepuluh tahun. “Kementerian ini, terhitung sejak 20 Oktober 2011 lalu telah berubah menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011, tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara,” ujar Bambang. Sejatinya, kata Bambang, kebudayaan memang tidak bisa dipisahkan dari pendidikan. Demikian pula sebaliknya, pendidikan tidak bisa dipisahkan dari kebudayaan. Ibarat dua keeping mata uang. Yang satu dengan lainnya memiliki makna dan nilai yang sama, tidak bisa

dipisahkan karena di dalam proses pendidikan ada penanaman nilai-nilai budaya menyertainya. Di bagian lain, Bambang juga mengemukakan, bahwa periode tahun 2010 hingga 2035 Kemdikbud harus melakukan investasi besar-besaran dalam bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) sebagai upaya menyiapkan generasi 2045, yaitu 100 tahun Indonesia merdeka. Oleh karena itu, kita harus menyiapkan akses seluas-luasnya kepada seluruh anak bangsa untuk memasuki dunia pendidikan. Mulai dari pendidikan anak usia dini (PAUD) sampai ke perguruan tinggi. “Tentu perluasan akses tersebut harus diikuti dengan peningkatan kualitas pendidikan, sekalipun kita semua memahami bahwa pendidikan itu adalah system rekayasa sosial terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan, keharkatan dan kemartabatan,” ujar Bambang. (RIL)


MEDAN KITA

Kamis 3 Mei 2012

harian andalas | Hal.

3

Malam Ini Refleksi Setahun Tragedi Masjid Al-Ikhlas Medan-andalas Hari ini, Kamis (3/5) seusai salat isya, digelar Refleksi Setahun Tragedi Penghancuran Masjid Al-Ikhlas di reruntuhan masjid tersebut, Jalan Timor Medan. Refleksi akan diisi Dialog Keumatan dengan pembicara Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Dr Amarullah MA. Demikian dikatakan Ketua Panitia Anwar Bakti didampingi Aidan Nazwir Pangga-

bean (Wakil Ketua), Afrian Effendi (Sekretaris), Muslim Kamal (Wakil Sekretaris), dan Supriohadi (Bendahara), bersama Penasehat Panitia Timsar Zubir, Leo Amsar Adnan dan Amiruddin BPM, kepada wartawan di Medan, Rabu (2/3). Refleksi yang mengambil tema “Momentum Kebangkitan Umat, Membela Izzah Islam” ini akan dilanjutkan keesokan harinya, Jumat (4/5) dengan menggelar Tabligh

KPA Tak Punya Anggaran, Jumlah ODHA Bisa Naik Medan-andalas Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Sumatera Utara disebutkan, kasus Orang Dengan HIV/ AIDS (ODHA) di Sumatera Utara sejak tahun 1994 hingga Maret 2012 sebanyak 3422 kasus. Dari jumlah itu, pada tahun 2010 ditemukan sebanyak 638 kasus, yakni HIV 208 dan AIDS 430 kasus. Lalu, tahun 2011 HIV 171 dan AIDS 468. Sedangkan hingga Maret 2012, jumlah penderita HIV 44 dan AIDS 123 kasus. “Kemungkinan jumlah penderita HIV/AIDS di Sumut akan terjadi peningkatan akibat ketiadaan anggaran dalam program penanggulangannya,” kata Proyek Maneger Global Fund (LSM peduli HIV/AIDS) Andi Ilham Lubis, Rabu (2/5), saat dikonfirmasi terkait ketiadaan anggaran Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sumut pada APBD Sumut tahun 2012. Bahkan, Andi khawatir dengan tidak adanya anggaran program penanggulangan HIV/AIDS maka program tersebut tidak akan berjalan seperti yang diharapkan. “Semua lingkup membutuhkan anggaran. Tapi yang bisa menilai itu yang punya kebijakan (gubernur-red). Kalau Global Fund programnya hanya menguatkan sistem layanan,” ujarnya. Disebutkan Andi, jumlah kumulatif HIV/AIDS menurut faktor risiko yaitu heteroseksual sebanyak 2122 kasus (704 HIV dan 1418 AIDS), Intra Drug User (IDUs atau narkoba suntik) HIV ada 390 dan AIDS 588. Faktor resiko Hetero dan IDUs yang HIV 89, AIDS 30, transfusi darah, HIV 32 dan AIDS 3, Perinatal HIV 36 dan HIV 16, Homoseksual yang HIV 16, AIDS 27. Ibu rumah tangga HIV 25 dan AIDS 7, Biseksual yang HIV 2 AIDS 6. “Faktor resiko lain-lain yang HIV ada 2 dan AIDS 3 orang,” terang Andi. Sementara Sekretaris Eksekutif Fitra (Forum Indonesia Untuk Transparasnsi Anggaran) Rurita Ningrum mengatakan semua biaya yang diperlukan bagi pelaksanaan tugas Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten/Kota dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten/Kota. Sebagai ketua KPA Provinsi Sumatera Utara, kata Ruri, sudah semestinya Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjonugroho memahami bahwa tugas dan fungsi KPA sangat penting, sehingga untuk hal tersebut dibuatlah Perpres No. 75 tahun 2006 tentang Komisi Penanggulangan AIDS Nasional. Dan, masalah pembiayaan juga sudah jelas disebutkan di dalam Perpres tersebut agar ditanggung di APBD. “Seharusnya dalam hal anggaran, Ketua KPA provinsi yang dalam hal ini adalah Plt Gubsu Gatot Pujonugroho dan Sekretaris KPAP Sumut serta pihak terkait mampu menyampaikan dan meyakinkan pentingnya program KPA,” katanya. Memang, sebut Rury lagi, tidak ada sanksi pidana dalam hal tidak dialokasikannya anggaran untuk KPA didalam APBD 2012 Sumatera Utara. Namun hal tersebut berarti tidak sejalan dengan program dan komitmen pemerintah mempercepat pencapaian pembangunan Millenium MDGs 2015. Untuk itu sebaiknya pemerintah segera mengusulkan anggaran untuk program KPA di PAPBD 2012 secepatnya, agar tidak mengganggu program-program yang sudah disusun oleh KPA. “Mungkin di sini perlu saya sampaikan juga agar KPA sendiri mampu menyampaikan kepada pemerintah bahwa program yang dimiliki KPA adalah penting. Komunikasi dengan pihak-pihak terkait juga penting demi menyosialisasikan KPA di semua intansi,” ujarnya. (YN)

Akbar pasca-salat Jumat di tempat yang sama. “Kami mengundang seluruh umat Islam menghadiri malam refleksi dan tablig akbar tersebut. Dalam dialog keumatan itu, kita juga akan mendengar kesaksian para korban yang pada malam 4 Mei Anwar Bakti

2011 lalu dianiaya dan digusur paksa sebelum Masjid Al-Ikhlas dirubuhkan,” kata Anwar Bakti. Menurut Anwar, mereka mengapresiasi MUI Pusat, PP Muhammadiyah dan segenap tokoh nasional yang telah mendukung acara ini.

“Penghancuran ini merupakan tragedi nasional yang bertentangan dengan kebebasan beragama seperti yang diamanatkan oleh Undang-undang Dasar 1945. Dalam kota yang berkonsep religius dan mayoritas Islam, seharusnya tragedi ini tidak pernah terjadi dan tak terbayangkan. Tapi, inilah kenyataannya,” tegas Anwar. Anwar yang juga Ketua Majelis Hikmah dan Kebijakan Publik PD Muhammadiyah

Kota Medan, menuturkan, panitia juga telah merancang untuk menerbitkan Buku Putih Tragedi Hitam Penghancuran Masjid Al-Ikhlas Kota Medan. Buku ini nantinya akan disebar ke seluruh organisasi, masyarakat dan masjid di Kota Medan, tokoh-tokoh nasional di Jakarta dan Presiden RI. Panitia juga telah menyosialisasikan peruntuhan masjid ke seluruh masjid di Kota

Medan untuk menjadi tema utama pada khutbah Jumat pada hari itu. Tugas itu telah diemban oleh Wakil Ketua PD Muhammadiyah Kota Medan, Rafdinal MAP, bersama Hasrat Effendy Samosir. “Insya Allah, khutbah Jum’at di seluruh Kota Medan akan berisi tentang peran mesjid dan terutama keprihatinan yang mendalam pada penghancuran mesjid yang ada di kota ini,” terang Rafdinal. (HAM)

KPBC Tangkap Kapal Bermuatan ‘Monza’ Belawan-andalas Petugas Patroli Laut Kapal Patroli Bea dan Cukai (KPBC) Teluk Nibung menangkap kapal kayu bermuatan pakaian bekas impor alias monza (mongonsidi plaza) di Perairan Teluk Nibung saat akan merapat ke salah satu dermaga di Teluk Nibung, Tanjung Balai, Rabu (2/5). Keterangan yang yang dihimpun andalas di Dermaga BC Belawan mengatakan, petugas KPBC Teluk Nibung berhasil menangkap kapal kayu GT 10 No.3700PPb dengan Nomor Lambung J.8.15031 bermuatan monza sebanyak 192 bal, setelah sebelumnya dicurigai tanpa dokumen sehingga dilakukan pemeriksaan di laut. Petugas KPBC Teluk Nibung kemudian menggeledah kapal kayu itu. Hasilnya, kapal bukan berisi kayu melainkan pakaian bekas impor yang tidak dilengkapi dengan dokumen resmi. Ratusan bal pakaian bekas impor itu, menurut nakhoda kapal, Zulfikar Yusra, hen-

dak dikirim ke Sumut melalui Pelabuhan Teluk Nibung. Petugas KPBC selanjutnya menggiring kapal ke Pelabuhan Belawan untuk ditahan dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Lalu, di dermaga Kantor Pelayanan Bea dan Cukai (KPBC) Belawan, petugas membongkar muatan kapal untuk selanjutnya disimpan di gudang milik KPBC Belawan. Juga turut ditahan para ABK kapal yang semula hendak meloloskan diri dari sergapan petugas patroli laut itu. Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Penyelundupan (P2) KPCB Belawan Teguh Priyono, kepada

PAK AIAN BEK ASAKAIAN BEKASSebanyak 192 bal pakaian bekas yang hendak diselundupkan ke Pelabuhan Teluk Nibung telah dibongkar dari kapal motor di Dermaga KPBC Belawan. andalas/desrin

wartawan, Rabu (2/5) membenarkan penangkapan kapal bermuatan pakaian bekas itu. Dia mengakui, kapal telah digiring ke Pelabuhan Belawan guna pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut. Para ABK, katanya, akan ganjar dengan Undang-Undang No.13 Tahun 1997 ten-

tang kepabeanan. Kawasan pesisir Teluk Nibung selama ini memang dikenal pintu masuk pakaian bekas impor. Pakaian bekas impor alias monza kerap diangkut kapal ikan dan kapal kayu dari Pelabuhan Port Klang, Malaysia dan selanjutnya dibawa menuju ke sejumlah tangkahan

maupun dermaga swasta yang banyak tersebar di sepanjang pesisir Teluk Nibung. Tangkahan maupun dermaga swasta di Teluk Nibung diperkirakan lebih tepat dimanfaatkan oleh para oknum penyelundup, karena jarak wilayah itu dinilai relatif dekat dengan Port Klang Malaysia. (DP)

Terkait Perubahan Perda No 3 Tahun 2011

DPRD Medan Tunggu Jawaban Pemko Medan-andalas DPRD Medan sudah menyurati Pemerintah Kota (Pemko) Medan terkait pengajuan perubahan Perda No 3 tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Pedesaan dan Perkotaan. DPRD Medan berharap Pemko menyetujui perubahan tersebut karena apabila tidak, masyarakat akan tetap menanggung kenaikan PBB yang mencapai 100 persen lebih. Wakil Ketua DPRD Medan

Ikrimah Hamidy mengatakan, surat pengajuan perubahan perda sudah diajukan ke Pemko Medan sesuai dengan hasil konsultasi Badan Legislasi (Banleg) DPRD Medan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) serta desakan masyarakat yang keberatan dengan kenaikan pajak tersebut. Selanjutnya tergantung dari Pemko apakah menyetujui atau tidak. “Sejalan dengan pengajuan surat ke Pemko, pimpinan DPRD juga sudah mengajukan

surat ke fraksi-fraksi dan komisi serta banleg untuk mempersilakan mengajukan hak inisiatif. Jadi siapa yang cepat, dalam hal ini apakah Pemko atau DPRD meminta perubahan,” kata Ikrimah di Gedung DPRD Medan, Rabu (5/2). Namun apabila salah satu pihak saja tidak menanggapi surat tersebut, maka proses pengajuan perubahan tidak akan bisa dilakukan. Akibatnya, masyarakat tetap harus membayar pajak sesuai dengan ke-

tentuan yang tercantum pada Perda No 3 tahun 2011. “Pemko punya hak veto untuk menyetujui perubahan atau tidak. Jadi kalau Pemko tidak menyetujui perubahan, maka hak inisiatif dewan tidak akan ada arti apa-apa sehingga Perda No 3 tahun 2011 akan tetap berlaku. Kita berharap Pemko menyetujui perubahan dengan pertimbangan desakan masyarakat,” jelasnya. DPRD Medan, lanjutnya, akan terus melakukan lobi dan

SAMP AH SAMPAH Seorang petugas kebersihan menyapu di antara kawat berduri di depan Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Rabu (2/5). Pengunjuk rasa selalu meninggalkan sampah plastik bekas makanan dan minuman yang berserakan di lokasi mereka berunjuk rasa. andalas/hs poetra

negosiasi dengan Pemko Medan sebagai bentuk upaya dan desakan dari pihaknya untuk mengubah Perda yang sangat memberatkan masyarakat tersebut. Selain itu, Banleg juga akan diminta untuk kembali melakukan pembahasan penyesuaian program legislasi daerah (Prolegda), apakah perubahan ini menjadi prioritas atau tidak. “Sesuai Tata Tertib DPRD Medan, kalau ada Prolegda pada 2011 dan diajukan 2012 maka tugas Banleg untuk melakukan penyesuaian atau mencari prioritas pembahasan. Kalau prioritas, tentu akan disesuaikan untuk kemudian diparipurnakan. Jadi ada desakan dari dewan juga agar Perda tersebut dirubah sesuai tuntutan masyarakat,” ujarnya. Sekretaris DPRD Medan OK Zulfi mengatakan, surat DPRD Medan tersebut diserahkan langsung ke Bagian Umum Pemko Medan untuk segera ditanggapi Bagian Hukum Pemko Medan. Pihaknya tidak akan mencantumkan tenggat waktu tanggapan dari Pemko Medan terhadap surat tersebut. “Selanjutnya kami menunggu jawaban saja dari Pemko karena kami tidak ada membuat tenggat waktu jawaban dari surat tersebut. Setelah ada jawaban, akan langsung diserahkan ke pimpinan dewan,” kata Zulfi. (BEN)

Anggaran JPKMS Rp 45 Miliar

Medan Pengguna Dana Talangan Terbesar Kedua Medan-andalas Meski anggaran Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS) yang disiapkan Pemerintah Kota Medan mencapai Rp 45 miliar pada 2011, tapi Kota Medan justru pengguna dana talangan terbesar kedua melalui Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Sumatera Utara. Kabid Pengelola Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) Dinas Kesehatan Sumatera Utara, Sugiyanto menyebutkan, sebanyak 2.312 pengguna dana talangan melalui Jamkesda Sumut tahun 2011 dengan total klaim yang harus dibayar sebesar Rp17.604.143.877 dari 10

rumah sakit provider yang ada. “Dari jumlah total klaim itu, klaim yang sudah kita bayar sebesar Rp291.177.682. Sedangkan sisanya Rp17.312.966.195 menunggu Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2012 selesai. Kemungkinan dalam dua minggu ke depan akan selesai,” jelasnya, Rabu (2/5) di ruang kerjanya. Disebutkannya, dari jumlah total klaim yang harus dibayar itu, enam daerah pengguna dana talangan terbanyak yakni daerah Deli Serdang sebanyak 496 orang, Medan 284 orang, Langkat 252 orang, Asahan 240 orang, Binjai 155 orang dan Simalungun seba-

nyak 143 orang. “Pengguna dana talangan di daerah lainnya di bawah 100 orang, bahkan Nias hanya satu orang yang memanfaatkan dana talangan Sumut. Itu berarti komitmen kepala daerahnya terhadap kesehatan sudah tinggi,” ucapnya. Menurutnya lagi, harusnya pemerintah kabupaten/kota sudah menganggarkan Jamkesda di daerahnya, dan tidak hanya menanggung penyakit yang ringan saja ,tapi juga penyakit berat. Terpisah, pengamat kesehatan dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (FKM USU), Desta-

nul Aulia mengatakan, harusnya daerah perkotaan seperti Medan bisa menjadi barometer daerah lain dalam pelaksanaan Jamkesda, tidak hanya mengcover penyakit yang ringan saja, tapi juga penyakit berat, seperti jantung, kanker, hipertensi dan cuci darah. Sebab penyakit-penyakit seperti itu berisiko lebih tinggi di daerah perkotaan dikarenakan bibit penyakit, gaya hidup dan lingkungan. “Di perkotaan gaya hidupnya berbeda dengan di desa. Di perkotaan gaya hidup seperti, merokok, minuman alkohol, kerja keras yang tinggi, banyak menkonsumsi makanan cepat saji, itu menyebabkan resiko

penyakit seperti jantung, kanker dan hipertensi. Apalagi kecelakaan yang risikonya tinggi,” katanya. Dia juga menyayangkan Kota Medan justru yang terbanyak menggunakan dana talangan provinsi. “Dana talangan provinsi itu dimanfaatkan untuk pasien yang tidak tercover di JPKMS atau Jamkesda. Tapi, ternyata Medan yang sudah ada Jamkesda dengan anggaran yang cukup besar hanya menanggulangi penyakit ringan, harusnya bisa mengcover semua penyakit. Dengan begitu, masyarakat Medan tidak was-was lagi,” ujarnya. (YN)


Kamis 3 Mei 2012

Pendukung Man City dan Barca asal Inggris Dirampok DUA Warga Negara (WN) Inggris, Jamie Anthony Patrick (31) dan Robert Hampson (31) menjadi korban perampokan di salah satu terminal bus kawasan Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan Medan, Rabu (2/5) sekira pukul 14.00 WIB. Akibat kejadian itu, korban yang mengaku fans berat/pendukung tim raksasa asal Spanyol, Barcelona (Barca) dan Manchester City (Man City) itu mengalami kerugian kamera digital panasonic seharga US$ 400. Setelah kejadian, kedua korban langsung mendatangi Markas Kepolisian Resor Kota (Mapolresta) Medan untuk membuat laporan pengaduan. Kepada petugas korban mengaku, saat itu mereka baru tiba di salah satu terminal bus di kawasan Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan sekembalinya dari daerah wisata Berastagi, Tanah Karo. Ketika hendak turun dari bus, kamera digital yang letak korban di pinggangnya dirampas pelaku yang mengendarai sepeda motor. Setelah kejadian, kedua korban langsung mendatangi Mapolresta Medan untuk membuat pengaduan. Di Mapolresta Medan, kedua turis asing yang mengaku berpropesi sebagai guru dan planning consultans itu diterima petugas piket reskrim dan diarahkan ke penyidik untuk dimintai keterangannya. (HER)

Perekap Judi Kim Disergap Polisi Tebingtinggi-andalas Pria paruh baya yang diduga merupakan sindikat judi kim yang berperan sebagai perekap ditangkap petugas Reskrim Polsek Tebingtinggi di warung kopi miliknya di Dusun IX Sektor VII Desa Paya Pinang, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Sergai, Selasa (1/5) sekira pukul 20.30 WIB. Saat ditangkap dari tersangka Almaruddin alias AL (62), polisi menyita barang bukti uang diduga hasil penjualan kupon judi Rp82 ribu dan dua lembar kertas bertuliskan angka-angka jitu serta pulpen. Kapolsek Tebingtinggi, AKP HE Harahap ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa tersangka ditangkap atas informasi dari masyarakat yang menyebutkan bahwa tersangka sering menerima pembelian judi togel dan kim dari para peminum di warung kopinya. “Tersangka mengaku baru sebulan menjalankan praktik judi kim ataupun togel. Dari pekerjaannya itu, tersangka mengaku bisa berpenghasilan rata-rata perharinya mencapai Rp60.000 sampai Rp70.000,� kata Harahap. Terhadap tersangka akan dijerat dengan pasal 303 KUHP Yo pasal 1 dan 2 UU no. 7 Tahun 1974 Tentang Penertiban Perjudian,� ujar AKP HE. Harahap. (MET)

IRT Dirampok Usai Antar Anak Sekolah Sepeda Motor Mahasiswi Diembat Maling Medan-andalas Dewi (35), ibu rumah tangga (IRT) menjadi korban perampokan usai mengantar anaknya sekolah di Jalan Jermal V Medan Denai, Rabu (2/5) sekira pukul 08.00 WIB. Dalam peristiwa itu, korban mengalami kerugian berupa uang Rp200 ribu dan surat-surat penting yang disimpan korban di dalam dompet. Kasusnya oleh korban sudah dilaporkan ke Polsek Medan Area. Dalam pengaduannya korban mengaku, usai mengantar anaknya sekolah bermaksud pulang. Namun setibanya di TKP, dompet yang diletakkan di jepitan tempat barang sepeda motornya dijambret pelaku yang pada saat itu mengendarai sepeda motor jenis bebek. Menurut korban, ciri-ciri pelaku berbadan kurus tinggi dan ambut ikal. Kasus itu sedang ditangani Polsek Medan Area. Terpisah, satu unit sepeda motor Vario BK 5944 ACC milik mahasiswi UMA, Syaidina Sari Ayu (24) yang diparkir di depan ruang laboratorium kampus, hilang diembat, Rabu (2/4) sekira pukul 16.00 WIB. Kasus curanmor itu dilaporkan korban ke Polsek Percut Seituan. (ACO)

UU Bantuan Hukum Untuk Orang Kecil Jakarta-andalas Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Amir Syamsuddin menyatakan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 Tentang Bantuan Hukum terutama diperuntukan bagi orang-orang kecil yang membutuhkan bantuan dalam menangani kasusnya. "Kita harus membuat terobosan dengan membantu kepada orang-orang kecil, dengan aktif supaya mereka tahu ada yang menjadi hak-hak mereka.Jangan kita terpaku dan berharap bisa efektif dan bukan hanya sebagai pajangan," kata Amir di Jakarta, Rabu (2/5). Luasnya wilayah Indonesia terutama di pelosok- pelosok dimana masyarakat di kawasan tersebut membutuhkan bantuan dalam soal hukum, ujarnya. "Luasan wilayah kita yang begitu besar sangat diperlukan di daerah pelosok-pelosok, apakah undangundang bisa menjamin perhatian kepada masyarakat. karena semakin jauh kontrol itu juga semakin lemah," kata Menteri Hukum dan HAM. Namun, di kota-kota besar , warga yang termarginalkan juga ada yang membutuhkan bantuan hukum, sehingga hal-hal tersebut bisa dikurangi. Jadi mereka yang memberikan bantuan hukum itu harus proaktif dan dalam Peraturan Pemerintah (PP) mungkin bisa dirumuskan tentang hal itu, katanya.(ANT)

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

4

Polsek Tanjung Morawa Ringkus Pelaku Curanmor Tanjung Morawa-andalas Petugas Reskrim Polsek Tanjung Morawa berhasil meringkus seorang pencuri sepeda motor. Tersangka Ahmad Sajali (21) ditangkap di rumahnya di Dusun III, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Senin (30/4) malam. Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti berupa satu unit sepeda Yamaha Mio BK 6921 MAC yang dicurinya. Aksi pencurian sepeda motor yang dilakukan tersangka pada Rabu (21/12/ 2011) lalu. Saat itu pemilik sepeda motor, Dina Anggriani (20), warga Gang Ampi Dusun III, Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa, meminjamkan sepeda motornya kepada Fauzi Hamdani untuk membeli rokok di salah satu warung yang tidak jauh dari kediamannya. Merasa aman, sepeda motor diparkir di depan warung tanpa mencabut kunci kontaknya. Melihat hal itu, pelaku langsung membawa kabur sepeda motor korban.

Fauzi Hamdani sendiri saat itu mengaku bingung. Pasalnya, baru sebentar diparkir, sepeda motor itu langsung raib. Parahnya, STNK beserta SIM C pemilik sepeda motor saat itu berada di dalam bagasi jok. Sekira 5 bulan kemudian, sepeda motor itu digunakan orang lain melintas di seputaran Tanjung Morawa. Petugas selanjutnya mengikuti kemana sepeda motor itu dibawa. Saat diamankan, pengendara sepeda motor mengaku sepeda motor itu dipinjam dari E, warga Tanjung Morawa. Namun saat Polisi mendatangi kediamannya, E curiga dan langsung melarikan diri. Dari penyelidikan diketahui bahwa yang menggadaikan sepeda motor itu adalah pelaku Ahmad. Polisi lalu meringkusnya. Kepada petugas, Ahmad mengakui mencuri sepeda motor itu dan menggadaikannya berikut STNK-nya kepada E senilai Rp3 juta. Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Telly Alvin SIK didampingi Kanit Reskrimnya Iptu Adi Alfian ketika dikonfirmasi andalas, Rabu (2/5) sore membenarkan penangkapan itu. (TOM)

KASUS CURANMOR – Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Telly Alvin SIK ketika memaparkan pengungkapan kasus curanmor. andalas/dapotraja situmorang

Dua Wanita Korban Perampokan dan Kebakaran Tewas Belawan-andalas Dua orang wanita korban perampokan di Jalan Pasar V, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan dan korban kebakaran rumah di Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara meninggal dunia di rumah sakit. Korban kebakaran, Puput (20) meninggal di Rumah Sakit Umum H Adam Malik, Medan, Selasa (1/5) sekira pukul 22.00 WIB. Puput merupakan korban kedua yang meninggal setelah adiknya, Ratika Suri. ''Iya, tadi malam Puput meninggal di Rumah Sakit Adam Malik, Medan. Jenazahnya sudah sampai di rumah, Rabu (2/5) sekira pukul 05.00 WIB tadi. Jenazah akan dimakamkan di pekuburan umum Desa Lima Laras,� kata Helmi, salah seorang kerabat dekat

korban kepada andalas, di Tanjung Tiram. Puput merupakan gadis yang baik dan cantik. Dia masih sekolah kelas II Aliyah Simpang Empat Tanjung Tiram. Ayahnya meninggal jatuh di laut,� tambah Helmi. Keluarga korban, lanjut Helmi, tergolong orang tak berada, sudah tidak punya orang tua laki-laki, anaknya dua meninggal, sedangkan ibunya tak punya pekerjaan tetap. Semoga Pemda Batu Bara dapat membantu dan meringankan beban

korban,� harap keluarga korban. Di tempat terpisah, Ketua Pujakesuma Adiryanto mengatakan, peristiwa kejadian kebakaran yang menimpa keluarga puput memang sudah mendapat perhatian serius dari pemda setempat. Sementara itu, wanita berstatus ibu rumah tangga (IRT) yang menjadi korban perampokan, Gusti Purnamawati (35), warga Gang Jangung Lingkungan 5, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan ini meninggal di RS Wulan Windi Marelan, Selasa (1/5) malam. Usti meninggal karena mengalami luka parah karena ditabrak mobil. Tabrakan antara sepeda motor yang dikendarai korban dan mobil itu terjadi setelah dua perampok merampas tas korban. Korban yang pada saat kejadian

berboncengan dengan adiknya Delima (30), yang meninggal terlebih dahulu hilang keseimbangan sehingga sepeda motor yang dikendarai mereka bertabrakan. Peristiwa itu terjadi pada, Senin (30/4) sekira pukul 15.30 Wib. Saat itu, Delima dan Gusti bersama anak Delima yang masih berusia 3 tahun melintas di Jalan Pasar V Marelan. Tiba-tiba sepeda motor korban dipepet pelaku. Tanpa banyak tanya, pelaku yang juga mengendarai sepeda motor merampas tas korban yang berisi uang Rp 1.646.000. Sadar dirinya menjadi korban perampokan, Delima yang membawa sepeda motor langsung mengejar pelaku sambil berteriak minta tolong. Dalam pengejaran itu, korban berhasil mendekati pelaku.

Pemeriksaan Angie Mulai Masuk Perkara Jakarta-andalas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai fokus pada pokok perkara dalam pemeriksaan kasus dugaan suap pembahasan anggaran dua kementerian dengan tersangka Angelina Sondakh (Angie). Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Rabu, mengatakan penyidik menjadwalkan pemeriksaan terhadap Angelina Sondakh pada Kamis (3/5). Dalam pemeriksaan tersebut, dia mengatakan, penyidik akan mulai fokus menyidik pokok per-

kara dugaan suap di dua Kementerian terkait pembahasan anggaran proyek di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Penyelidik, lanjutnya, akan terus menggali dan mencari kemungkinan alat bukti-alat bukti baru agar penyidikan dapat terus dikembangkan. Guna kesiapan dan memberikan dukungan menghadapi pemeriksaan Kamis (3/5), kuasa hukum Angie,

Nasrullah dan tiga pengurus Partai Demokrat, Saan Musthofa, Gede Pasek Suwardika dan Umar Afsal menemui anggota Komisi X DPR dari Fraksi Demokrat yang saat ini mendekam di Rutan KPK itu. Jika kuasa hukum Angie memastikan kliennya siap menjalani pemeriksaan esok hari, tiga rekan tersangka dari Partai Demokrat mengatakan memberikan dukungan moral bagi Putri Indonesia tahun 2001. Angelina Sondakh mulai meng-

huni salah satu kamar di Rutan KPK pada Jumat 27 April 2012 usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka selama sembilan jam. Atas dugaan penerimaan suap dari pembahasan anggaran untuk proyek di dua kementerian, Angie disangkakan melanggar Pasal 5 ayat 2 atau Pasal 11 atau 12 huruf a Undang-Undang (UU) Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Istri mendiang Adjie Massaid ini terancam hukuman satu hingga 20 tahun kurungan. (ANT)

“Sopir Maut� Gagal Minta Maaf ke Keluarga Korban Afriyani Susanti, "sopir maut", gagal minta maaf ke keluarga korban karena Jaksa Penuntut Umum (JPU) tidak mengizinkan dengan alasan keamanan. "NANTI saja, ini demi keamanan," kata salah satu anggota JPU, ketika melihat Afriyani saat mendatangi keluarga korban usai pembacaan eksepsi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (2/5). Dengan dilarangnya rencana minta maaf ini, Afriyani langsung dikawal oleh beberapa Polisi Wanita (Polwan) meninggalkan tempat sidang. Sementara salah satu kuasa hukum Afriyani, Syafrudin Makmur, usai sidang, mengatakan sebelum sidang Afriyani telah menyampaikan niatnya untuk meminta maaf keluarga korban. "Tadi usai sidang saya bawa untuk lakukan upaya itu, tapi JPU-nya keberatan atas unsur keselamatan sehingga ditarik kembali. Jadi Afriyani ingin minta maaf kepada keluarga,"

kata Syafrudin. Eksepsi Dalam sidang lanjutan pembacaan eksepsi, Syafruddin mengatakan dakwaan Pasal 338 KUHP merupakan kejahatan yang bersifat pembunuhan yang diakhiri kematian yang disengaja. "Secara nyata dan jelas bila tidak ada niat untuk mengategorikan kejahatan ini ke dalam Pasal 338 KUHP dan memang terdakwa Afriyani Susanti tidak mempunyai niat sedikitpun untuk melakukan pembunuhan terhadap orangorang yang sama sekali tidak dikenal tersebut," katanya, di depan majelis hakim yang dipimpin ketua majelis hakim Antonius Widyatono. Kuasa hukum Afriyani juga menilai surat dakwaan JPU tidak memenuhi syarat-syarat yang ditentukan Pasal 143 ayat (2) huruf b KUHAP yaitu tidak disusun secara cermat, jelas dan lengkap karena rumusannya tidak akurat, meragukan dan kontradiktif. "Mohon majelis hakim yang mulia untuk menyatakan bahwa surat dakwaan ini adalah batal demi hukum atau setidak-

tidaknya harus dinyatakan batal," kata Syafruddin. Ketua majelis hakim memberikan kesempatan kepada JPU waktu sepekan untuk menanggapi eksepsi terdakwa ini. "Untuk memberi kesempatan JPU menanggapi keberatan terdakwa, sidang ditunda dan dilanjutkan pada Rabu (9/5) mendatang," kata Antonius, sambil mengetuk palu menutup sidang. JPU mendakwa Afriyani Susanti, " sopir xenia maut", dengan dakwaan primer pembunuhan sesuai Pasal 338 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama lima belas tahun. JPU mengungkapkan bahwa Afriyani pada 22 Januari 2012 di Jalan MI Ridwan Rais Jakarta Pusat telah dengan sengaja merampas nyawa orang lain. Menurut JPU, perampasan nyawa tersebut dilakukan dengan mengemudi mobil Xenia dengan nomor Polisi B2479-XI dalam keadaan mabuk dan lelah, setelah semalam (21 Januari 2012 pukul 23.00 WIB) begadang dan minum-minuman keras bersama lima temannya.

Afriyani menabrak 12 pejalan kaki dan 9 orang di antaranya tewas di sekitar Tugu Tani. Kesembilan korban yang tewas adalah Firmansyah (17 tahun), Buhari (17 tahun), Wawan Hermawan (25 tahun), Muhammad Huzaifah alias Ujay (16 tahun), Nur Alfih Fitriasih (18 tahun), Yusuf Sigit Prasetyo (2,5 tahun), Nani Riyanti (25 tahun), Suyatmi (50 tahun) dan Akbar (22 tahun). Selain itu, JPU juga mendakwa Afriyani dengan Pasal 311 ayat (5) UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan subsider Pasal 310 UU nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. "Terdakwa dengan sengaja mengemudikan kendaraan bermotor dengan cara atau keadaan yang membahayakan bagi nyawa atau barang yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia," kata JPU Soimah. JPU juga mengenakan dakwaan primeir ketiga Pasal 311 ayat (4) dan subsider Pasal 310 ayat 3 UU nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (ANT)

Namun seketika itu pula pelaku menunjang sepeda motor korban hingga sepeda motornya mengarah ke tengah jalan. Delima gugup dihadapannya ada mobil. Tanpa dapat dielakkan, tabrakan “laga kambing� antara sepeda motor korban dan mobil terjadi. Korban Delima tewas di tempat. Sedangkan kakaknya, Gusti bersama balita Delima kritis dan dilarikan ke RS Wulan Windi Marelan. Sedangkan dua pelaku, Eri Iwandani (20) dan Ahmad Imran (20), kedua warga Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan langsung ditangkap dan dibabak belurkan warga. Untuk mempertanggung-jawabkan perbuatannya, kedua pelaku langsung diserahkan warga ke Polsek Medan Labuhan. (ZN/DP)

Dituduh Mencuri, Pria Asal Sibolga Dihajar Massa Medan-andalas Dituduh mencuri di salah satu warung di kawasan Jalan HM Yamin, Medan, Alam Sari Zega (32), warga asal Sibolga babak belur dihajar massa, Rabu (2/5). Tak terima atas tuduhan dan aksi main hakim sendiri itu, Zega lalu melaporkan kejadian itu ke Polresta Medan. Menurut Zega, saat itu dirinya datang ke warung untuk membeli minuman. Usai belanja, Zega lalu beranjak pergi meninggalkan warung itu. Baru melangkahkan kakinya, Zega tersentak ketika mendengar teriakan maling. "Aku dituduh mencuri, sudah aku bilang aku tidak mencuri, tapi mereka tetap bersikeras menuduhku maling," katanya saat berada di piket Reskrim Polresta Medan. Selain menuduh maling, mereka juga memukuli aku hingga babak belur. Aku gak tahu tiba tiba aku dipukuli, sampai kepala bocor kena botol,� tambahnya. Beruntung, beberapa warga yang kasihan melihat kondisi korban, memberikan pertolongan dan membawanya ke Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan. Usai berobat, korban mendatangi Mapolresta Medan untuk membuat laporan pengaduan. Namun setibanya di Mapolresta Medan, pengaduan korban tak diterima petugas. Pasalnya, korban tidak membawa saksi saat hendak membuat laporan. Meski begitu polisi, tetap mengarahkannya untuk membuat visum. (HER)


HUKUM & KRIMINAL

Rabu 2 Mei 2012

Sidang Perdana Perkara Perampasan Kamera Ricuh Medan-andalas Sidang perdana perkara perampasan kamera dengan terdakwa Sujadi alias Atiam (38) di Pengadilan Negeri Medan, Rabu (2/5) diwarnai kericuhan. Ratusan warga yang tergabung dalam solidaritas masyarakat Sukaramai Jalan AR Hakim dan Jalan Murai Perumnas Mandala yang sejak pukul 10.00 WIB memenuhi ruang tunggu jaksa di PN Medan berteriak-teriak serta memaki terdakwa. Meski dijaga dengan beberapa orang jaksa dan polisi, warga terus mencoba menerobos dan menyerang terdakwa yang mendapat pengawalan tersebut. Mereka mendesak aparat penegak hukum agar jangan membedakan perlakuan hukum kepada etnis Tionghoa. "Jangan ada perlakuan yang berbeda terhadap etnis Tionghoa didalam penegakan hukum," teriak Dicky, korban perampokan yang dilakukan Atiam. Massa yang melontarkan ma-

kian terhadap terdakwa, turut membawa poster yang berisi penekanan penegakan hukum terhadap Atiam harus dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Karena suasana semakin memanas, aparat kepolisian pun semakin bertambah menjaga keamanan persidangan. "Hei pencuri kamera, mati aja kau...," teriak seorang warga yang kemudian diikuti warga lainnya. Sorak-sorai warga pun menggema di gedung pengadilan sehingga

menarik perhatian pengunjung sidang. Karena massa yang begitu banyak, pihak pengadilan pun memanggil aparat keamanan untuk mengarahkan massa ke luar gedung pengadilan. Bukannya pergi, massa malah beradu mulut dengan salah seorang polisi, AKP Lumbanraja yang merupakan Kanit Patroli Polsek Medan Baru. Beberapa menit setelah terjadinya dialog antara polisi dengan warga, sidang pun dilanjutkan di ruang Kartika PN Medan. "Kami meminta saudara-saudara agar tenang, supaya persidangan segera dimulai," pinta Lumbanraja. Tetapi massa yang sudah dibakar emosi mengatakan, "Kami kesini tidak untuk diam melainkan mengawal sidang si pencuri Sujadi (terdakwa) yang ada di dalam ruangan jaksa itu," jawab seorang ibu. Massa pun terus mendesak

agar sidang segera dimulai sehingga polisi pun tidak dapat berbuat banyak. Akibat peristiwa itu, sempat membuat jalannya proses persidangan tertunda. Namun, sekitar pukul 13.00 WIB, sidang pun dimulai diruang Kartika. Jaksa Penuntut Umum (JPU) G Sinuhaji dalam dakwaannya yang dibacakan Jaksa Juliana Tarihoran, dihadapan majelis hakim diketuai SB Hutagalung, menjelaskan, peristiwa perampasan kamera tersebut terjadi pada 23 Mei 2011 sekira pukul 11.00 WIB, di Jalan Platina VII Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli. Saat itu, saksi korban Dicky Mahendra Raksa sedang memotret pemagaran lahan milik saksi Charles Silalahi. Tiba-tiba terdakwa datang dan menemui Charles di kedai kopi dekat lahan itu dan mengatakan lahan itu adalah miliknya seraya menunjukkan fotocopy surat-surat. Namun, teman saksi

Charles mengatakan lahan itu milik Charles Silalahi sambil menunjukkan Sertifikat Hak Milik (SHM) tanah tersebut. Terdakwa kemudian meninggalkan kedai kopi dan kembali ke mobilnya yang terparkir 20 meter dari kedai kopi tersebut. Saksi korban pun memfoto terdakwa dan plat mobilnya. Melihat itu, terdakwa marah dan merampas kamera saksi korban dan mencampakkannya ke jok depan mobilnya. Atas perbuatannya itu, terdakwa didakwa melakukan pencurian dengan kekerasan sebagaimana diatur dalam Pasal 365 ayat (1) KUHP subsider Pasal 362 KUHP. Seusai sidang, massa yang masih berada di ruang sidang Kartika kembali memaki-maki terdakwa. Karena situasi kurang kondusif, polisi segera membawa dan mengamankan terdakwa ke ruang tahanan sementara PN Medan. (THA)

Polres Binjai Sita 2.000 Calon Hakim Agung Tak Keping VCD Bajakan Tahu Istilah "Ultra Petita" Binjai-andalas Petugas Reskrim Polres Binjai menyita sedikitnya 2.00 keping video compact disk (VCD) berisi lagu dan film bajakan yang beredar dan dijual bebas di pasaran dari dua tersangka yang diduga berperan sebagai pengedar, kemarin. "Penyitaan ribuan VCD bajakan itu merupakan hasil razia yang kami gelar di sejumlah agen pemasaran. Ada dua tersangka yang kita amankan,” kata Kepala Satuan Reskrim Polres Binjai, AKP Aris Fianto di Binjai, Rabu (2/5). Aris juga menjelaskan, saat pemeriksan VCD bajakan itu, petugas juga menemukan sedikitnya 20 keping VCD porno yang ikut dipasarkan pedagang secara sembunyi-sembunyi. Pemberantasan VCD bajakan yang kerap dijual bebas di masyarakat terkait dengan adanya laporan dari sejumlah pencipta lagu yang merasa dirugikan, karena banyaknya aksi pembajakan hasil karya cipta mereka, katanya.

Para tersangka juga akan dijerat dengan pasal 72 tentang hak cipta dengan ancaman hukuman diatas lima tahun penjara. Selain menangkap agen-agen penjual VCD bajakan, polisi juga akan terus memberantas peredaran VCD tersebut, khususnya di wilayah hukum Polres Binjai. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesadaran kepada warga agar tidak membeli VCD bajakan karena bisa merugikan pencipta dan artisnya, kata Aris. Seorang tersangka VCD bajakan, MH, mengaku bahwa VCD bajakan yang mereka jual ke pasaran melanggar hukum karena menggandakan hasil karya orang lain tanpa izin dan melanggar hak cipta. "Kami hanya ikut-ikutan saja menjual VCD bajakan tersebut," kata MH. Karena dianggap bisa menguntungkan dan diminati warga, dengan harga jual rata-rata Rp 5.000,- per kepingnya," katanya. (ANT)

Jakarta-andalas Salah satu calon hakim agung (CHA) dari jalur nonkarir, Ansori Sinungan, tidak bisa menjawab pertanyaan terkait istilah "ultra petita". Hal ini terungkap saat dosen Fakultas Hukum Universitas Esa Unggul ini menjalani tes wawancara terbuka seleksi hakim agung di Komisi Yudisial (KY), Rabu (2/5). "Apa yang Saudara ketahui tentang istilah ultra petita," tanya salah satu pewancara, yakni Komisioner KY Abbas Said. Atas pertanyaan mantan hakim agung ini tidak mampu menjawab dan hanya diam saja. Karena pertanyaan tidak dijawab, Abbas menjelaskan bahwa "ultra petita" adalah azas dalam hukum perdata yang melarang hakim memutus atau mengabulkan gugatan melebihi apa yang dituntut oleh pemohon. Demikian pula saat panelis lainnya, Ketua KY Eman Supar-

man menanyakan kapan hakim menyatakan suatu gugatan gugur. "Apabila suatu gugatan tidak memenuhi persyaratan formal," jawab Ansori. Atas jawaban Ansoti ini, Eman meluruskan bahwa gugatan dinyatakan gugur jika penggugat dalam sidang pertama tidak hadir tanpa pemberitahuan padahal pemohon tersebut sudah dipanggil secara patut. Eman menyarankan kepada calon untuk banyak belajar lagi hukum acara perdata karena keahlian Ansori bidang HaKI tergolong kamar perdata. Selain mendapat pertanyaan dari Abbas Said dan Eman Suparman, Ansori juga mendapat pertanyaan dari komisoner KY lainnya, yakni Wakil Ketua KY Imam Anshori, Komisioner KY Djaja Ahmad Jayus, Komisioner KY Suparman Marjuki, Komisioner KY Ibrahim, Komisioner KY Taufiqurrahman, serta pewanca-

ra tamu Johanes Johansjah dan Prof Soetandyo Wignjo Soebroto. Selain Ansori, pada hari kedelapan ini empat CHA yang menjalani menjalani wawancara terbuka yakni Laksma TNI AR Tampubolon (Hakim Tinggi Militer Utama Jakarta), Anna Maria Tri Anggraini (Komisioner KPPU), Mayjen TNI Burhan Dahlan (Kadimilti Utama Jakarta) dan Fachmi (Jaksa Fungsional Kejagung). Dalam seleksi CHA ini, KY akan meloloskan 15 orang dari 45 orang yang lolos seleksi tahap ketiga untuk diserahkan ke DPR guna menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and profer test) dan dipilih lima hakim agung. Seleksi CHA ini atas permintaan MA karena ada lima hakim agung yang pensiun pada tahun ini, yakni Ketua MA Harifin A Tumpa, Mieke Komar, Atja Sondjaja, R. Imam Harjadi, dan Dirwoto. (ANT)

KUASA KHUSUS PT MML

Kasus Tewasnya 2 Karyawan PT MML Mengambang di Polres P Belawan Kasus tewasnya 2 karyawan PT Mandiri Makmur Lestari (MML) dan perusakan serta pembakaran alat berat milik perusahaan yang ditangani Polres Pelabuhan Belawan, hingga kemarin masih terkesan mengambang.

P

adahal, peristiwa tanggal 12 April itu mengakibatkan empat unit beco, 1 unit dozer, 1 unit mobil kijang kapsul, 1 gudang las serta kantor PT MML di Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan, rusak berat. Apalagi, aksi kejahatan itu sudah diketahui dilakukan sekelompok orang yang menamakan dirinya Forum Perjuangan Tanah Rakyat Asli Batang Kilat (FPTRABK). Dalam penyelidikan pihak kepolisian juga diketahui PT MML sudah kooperatif untuk menghadirkan saksi-saksi terkait laporan/pengaduan Nomor : 79/IV/SU/ 2012/PLB-Belawan tertanggal 12 April 2012. Sebelumnya PT MML juga me-

nunjukkan niat baiknya mengadakan pertemuan antara Polres Pelabuhan Belawan yang dihadiri Muspika Medan Labuhan agar pengukuran ulang milik PT MML yang dikuasai para penggarap oleh Badan Pertanahan Medan, tidak merugikan pihak lain. “Kita sudah menempuh upaya yang terbaik agar tidak menimbulkan masalah termasuk ganti rugi bagi penggarap sekitar 200 hektar. Namun, apa yang kita lakukan melalui mediasi, persuasif tidak digubris. Malah, PT MML yang memiliki sertifikat dikeluarkan BPN Medan dituding tidak berhak atas lahan itu, akibat tindakan anarkis warga yang menamakan dirinya FP-TRABK itu, dua karyawan tewas,” sesal Marlon Purba, kuasa khusus PT MML kepada wartawan di Medan, Rabu (2/5). Dikemukakan Marlon, sebelumnya 11 April 2012 dilakukan pertemuan di Kantor Camat Medan Labuhan sebagai tindaklanjut kesepakatan rapat koordinasi 13 Maret 2012 di Mapolres Pelabuhan Belawan tentang pengukuran ulang lahan oleh BPN Medan.

Namun, FP-TRABK melakukan perlawanan dan mengaku sebagai pemilik lahan itu meskipun tidak bisa menunjukkan bukti-bukti alas hak atas lahan itu dan tetap ngotot menguasainya. Dalam pertemuan tersebut, PT MML tetap menunjukkan itikad baiknya di hadapan Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Hendro Kiswanto dan jajarannya serta Muspika Medan Labuhan dengan menawarkan ganti rugi bagi penggarap. Dengan alasan apapun, sebut Marlon Purba, hukum harus ditegakkan, tidak terkecuali dalam kasus ini, PT MML sebagai pemilik yang sah harus dilindungi. Para pelaku pembunuhan, pembakaran, dan perusakan aset PT MML harus ditangkap. “Kapolres Belawan dan jajarannya Polsek Medan Labuhan harus bertanggungjawab dan bertindak tegas melaksanakan penegakan hukum,” pinta Marlon. Melalui wartawan, Marlon Purba juga meminta, dalam waktu dua pekan pihak Polres Pelabuhan Belawan harus segera mengungkap sekaligus menuntaskan kasus ini. Jika tidak, berarti Polres Pelabuhan Belawan tidak mempunyai

itikad baik dan tidak mampu melakukan penegakan hukum di wilayah hukumnya. “Jangan disesali, kalau saya akan bukabukaan nanti. Saya akan buka semuanya, bahwa apapun alasannya hukum harus ditegakkan. Polres Pelabuhan Belawan dan jajarannya jangan bermain sandiwara, sebab PT MML telah melakukan yang terbaik dalam kerangka melaksanakan penegakan hukum dan mendukung sepenuhnya pihak terkait. Kalau memang tidak sanggup, serahkan kepada Marlon Purba untuk menyelesaikannya dengan cara tersendiri,” tegas Marlon Purba dengan geram. PT MML sebagai pemegang hak atas tanah seluas 315 hektar yang terletak di Kelurahan Sei Mati Timur, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, berdasarkan Sertifikat Hak Guna Bangunan yang terpecah dalam 27 sertifikat yang dipertanggunjawabkan secara yuridis, tidak bisa mengelola dan menguasai lahan tersebut karena terhambat oleh gangguan bahkan ancaman warga menamakan dirinya FP-TRABK yang dimotori Ustaqdz Zulkarnaen. (BEN)

harian andalas | Hal.

5

Dugaan Korupsi Proyek Pembangunan BBI TA 2006-2007

Kejari Lubuk Pakam Periksa Mantan Kadis PKD Pemkab DS Lubuk Pakam-andalas Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Lubuk Pakam melakukan pemeriksaan secara marathon terhadap mantan kepala dinas Pengelola Keuangan Daerah (PKD) Pemkab Deli Serdang, Drs Agus Sumantri terkait dugaan korupsi proyek pembangunan Balai Benih Ikan (BBI) Ta 2006-2007 dan pajak restoran. Pemeriksaan dilakukan, sejak pekan lalu untuk melengkapi dokumen yang berkaitan dengan dugaan tindakan korupsi yang melibatkan nama Drs Agus Sumantri.Pada tahun 2006- 2007 silam, Drs Agus Sumantri menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan Umum Daerah.ujar Kajari Lubuk Pakam Khairil Aswan Harahap SH melalui Kasi Pidsus PDE Pasaribu, Rabu (2/5) saat ditemui di ruang kerjanya. Proyek pembangunan Balai Benih Ikan (BBI), berlangsung pada priode yang sama berlokasi di dusun III Desa Lengau Seprang Tanjung Morawa. Pada proses pembangunan itu, diduga terjadi penyimpangan dalam pencairan dana proyek. Ditetapkannya para mantan pejabat serta kontraktor itu menjadi tersangka pada pelaksanan pengaspalan jalan masuk, lingkungan dan pembuatan parit beton di Desa Lau Seprang Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli serdang.”sementara ditemukan kerugian keuangan Negara sekira Rp 68 juta,” Seksi Pidsus PDE Pasaribu. Kemudian perkara lain yang melibatkan, Drs Agus Sumantri adanya dugaan korupsi pajak restoran dengan kerugian Negara Rp 1 miliar lebih. Massa itu, Agus Sumantri sebagai kepala Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah (PKD) Pemkab Deli Serdang. Sebelumnya penyidik kejari Lubuk Pakam telah melakukan pemeriksaan terhadap belasan orang saksi serta penyitaan terhadap puluhan dokumen yang berkaitan dengan keterlibatan Drs Agus Sumantri. “Kita periksa secara marathon, untuk melengkapi dokumen segera dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Medan,” katanya. Tetapi PDE Pasaribu belum dapat memastikan kapan perkara tersebut dilimpahkan ke pengadilan karena pihaknya masih menunggu perintah atasan.”sabar iya, nanti kalau dilimpahkan pasti akan diberi tahu,” ujarnya kepada wartawan.(TH)

Polri Limpahkan Kasus Pencurian Pulsa ke JPU Jakarta-andalas Penyidik Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri melimpahkan berkas kasus pencurian pulsa ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). "Polri telah melimpahkan berkas penyidikan pencurian pulsa ke JPU sejumlah tiga berkas," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri, Brigjen Pol M Taufik di Jakarta, Rabu (2/5). Tiga berkas yang dilimpahkan ke JPU dan penyidik Polri masih menunggu hasil pemeriksaan. Kalau sudah berkas dinyatakan lengkap (P21) segera tahap kedua, tapi bila dikembalikan maka akan dilengkapi, ujar Brigjen Taufik. Pada kasus pencurian pulsa tersebut, polisi sudah memeriksa 88 saksi baik dari saksi pelapor yang menguatkan, 33 saksi dari Telkomsel, 37 saksi dari perusahaan konten provider dan 10 orang saksi ahli, katanya. Sebelumnya, Panitia Kerja (Panja) Pencurian Pulsa Komisi I DPR mendesak Polri untuk menetapkan tersangka pencurian pulsa, baik itu pelaku dari operator maupun provider. "Kita mendesak Polri untuk menetapkan tersangka, namun ini memang tidak mudah karena merupakan masalah kompleks yaitu kejahatan 'cyber' dan perlu teknologi serta SDM tersendiri," kata Ketua Harian Panja Pencurian Pulsa, Tantowi Yahya di gedung Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri di Jakarta (1/3).(ANT)


RAGAM

Kamis 3 Mei 2012

harian andalas | Hal.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Pematang Siantar Sukses

Dunia Pendidikan Menunjukkan Peningkatan Signifikan Siantar-andalas Dunia pendidikan di Kota Pematang Siantar mulai menunjukkan peningkatan signifikan. Untuk itu, seluruh guru, pengawai dinas pendidikan agar tetap melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab. "Pendidikan merupakan langkah awal untuk memajukan suatu negara/daerah kabupaten /kota. Peringatan Hari Pendidikan Nasional pada 2 Mei ini merupakan penghargaan yang sangat tinggi dari para pendahulu atau pelopor berdirinya dunia pendidikan di nusantara,''kata Wali Kota Pematang Siantar, Hulman Sitorus SE pada peringatan Hari Pendidikan di Lapangan Haji Adam Malik, Pematang Siantar, Rabu (2/5). Peringatan Hari Pendidikan Nasional itu ditandai dengan pelaksanaan upacara yang diawali dengan kata sambutan Ketua Panitia Drs Hermanto Panjaitan Msi. Selanjutnya dilakukan penghormatan kepada sangsaka merah putih oleh inspektur upacara, wali kota Pematang Siantar, seterusnya menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Hening Cipta .

SERAHKAN- Dari kiri ke kanan, Wali Kota Pematang Siantar, Hulman Sitorus SE memberikan bea siswa kepada siswa berprestasi pada Peringatan Hari Pendidikan di Lapangan Haji Adam Malik, Pematang Siantar, Rabu (2/5). Sementara itu, jajaran Dinas Pendidikan Pematang Siantar menggelar acara syukuran. Dikesempatan itu juga dilaksanakan pemberian penghargaan tabungan dari Bank Sumut, beasiswa bagi siswa yang berprestasi dari PT Jasa Rajaharja. Peringatan Hari Pendidikan Nasional tersebut juga dihibur dengan penampilan grup marching band yang di awali dari SD N 122349 Jalan Bola Kaki Kecamatan Siantar Barat dipimpin, Megawana Damanik disusul grup marching band dari sekolah SMP dan SMA Selesai acara di Lapangan Haji Adam Malik, Disdik Pematang Siantar melak-

sanakan syukuran dalam rangka di Kantor Disdik Jalan Merdeka. Kadisdik Pematang Siantar, Setia Siagian dalam arahannya yang di saksikan seluruh kepala sekolah mulai dari TK,SDSMP-SMA/Mts swasta seluruh daerah melakukan beberapa kebijakan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan merencanakan pembangunan 2 sekolah SMK untuk tahun 2012 . " Sertifikasi dan tunjangan pendidikan yang telah berjalan akan dicairkan pada waktu dekat. Tiga hari lalu, saya menerima

Bupati DS Raih Penghargaan Sikompak Award andalas/th sihombing

Lubuk Pakam-andalas Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan memperoleh penghargaan Sikompak Award dari pemerintah Sumatera Utara yang diserahkan oleh Plt Gubsu H Gatot Pujonugroho ST. Penghargaan itu diberikan karena Amri Tambunan dinilai berhasil membina Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) di Deli Serdang. Penghargaan Sikompak Award tersebut diterima Wakil Bupati Deli Serdang, H Zainuddin Mars pada acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke IX dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-40 Tingkat Provinsi Sumatera Utara di Lapangan Polri Aek Kanopan, Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhan Batu Utara, Selasa (1/5). Demikian diutarakan Kepala Dinas Informasi Komunikasi Kabupaten Deli Serdang Drs Neken Ketaren kepada wartawan diruang kerjanya di Lubuk Pakam, Rabu (2/5). Dalam acara Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke IX dan Hari Kesatuan Gerak (HKG)

DIABADIKAN DIABADIKAN-Wakil Bupati Deli Serdang, H Zainuddin Mars (tiga kiri) bersama Wakil Ketua TP PKK Ny Hj Asdiana Zainuddin, diabadikan bersama para pemenang BKAD dan UPK, Kecamatan Pantai Labu, Senin (1/5) PKK ke 40 itu, sambung Neken Ketaren, Pemkab Deli Serdang meraih juara lomba kategori kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP). Untuk Kecamatan Pantai Labu meraih juara I BKAD, dan juara II pada Unit Pengelola Kegiatan (UPK), dan Kecamatan Namorambe meraih juara III pada kategori Pendamping Lokal (Penlok), serta Kecamatan Labuhan Deli sebagai juara III kategori Pencanangan Pembangunan Desa (PPD).

Sedangkan Desa Paluh Kurau Kecamatan Hamparan Perak meraih juara II lomba Pasar Desa (PD) Tingkat Sumut, Juara I desa percontohan pelaksanaan 10 Program pokok PKK Tingkat Sumut, diraih Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin, Juara I Lomba Desa Percontohan menuju Daerah Wisata Tingkat Sumut diraih Desa Sidomulyo Kecamatan Biru-biru, Serta juara I lomba Tertib Administrasi Desa Tingkat Sumut, diraih Desa Pasar V Kebun Kelapa Kecamatan Beringin. (TH)

informasi dari pusat bahwa dana sertifikasi telah masuk ke nomor rekening para guru. namun ada sekitar 60 guru yang belum mendapatkannya karena masalah administrasi. Untuk itu kepada setiap guru penerima dana sertifikasi agar melengkapi administrasi seperti penggunaan nomor rekening,''ujarnya. Dikesempatan itu, Setia Siagian juga menjelaskan pelaksanaan UN yang baru dihadapi siwa seluruh Indonesia, Kota Pematang Siantar nomor satu tingkat ketertiban. (LN)

Golkar Langkat Bantu Korban Angin Puting Beliung Stabat-andalas DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Langkat memberikan bantuan berupa uang tunai kepada tiga warga Langkat yang menjadi korban bencana alam angin puting beliung, Minggu (29/4). Bantuan tersebut diberikan kepada Katino dan Misnan, warga Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu dan M Yusuf, warga Desa Paya Rengas, Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat. Pemberian bantuan itu diserahkan kepada warga tersebut secara simbolis oleh Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Langkat H. Hasanuddin Nano dengan didampingi Wakil Ketua Beston Sitanggang, Wakil Bendahara Nurhasanah, Ismail pengurus yang mewakili Ketua DPD Partai Golkar Langkat, H Ngogesa Sitepu disaksikan Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Wampu Painodan, Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Hinai Khairil beserta Ketua PD Partai Golkar Desa Paya Rengas Adnan " Saya harap bantuan ini bermanfaat dan tentunya belumlah berarti jika dibandingkan dengan jumlah kerugian yang timbul. Karena itu, janganlah pandang bantuan ini dari jumlah dan nilainya, tapi pandanglah dari sisi kepedulian kami. Bagaimana pun juga bantuan ini adalah berkat kepedulian dan spontanitas dari Ketua DPD. Partai Golkar Langkat, H. Ngogesa Sitepu," ujar Nano seraya meminta agar seluruh masyarakat tetap waspada dengan bencana alam,sebab musibah itu bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. (BD)

6

Gratis, Ibu Hamil Ramai-ramai Periksa Kesehatan Di Puskesmas Rawat Inap Bandar Khalifah

Percut Sei Tuan- andalas Ibu-ibu hamil dari sejumlah Desa di Kecamatan Percut Sei Tua beramai-ramai mendatangi Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Rawat Inap Bandar Khalifah yang dipimpin Kapuskesmas dr Boyke Sihombing, Rabu (2/5). Kedatangan ibu-ibu hamil itu untuk mendapatkan pelayanan pemeriksaan kandungan gratis lewat program layanan Jaminan Persalinan (Jampersal) Jampersal yang merupakan salahsatu program nasional pemerintah ini untuk membantu kalangan ibu-ibu yang kurang mampu dan sulit mendapatkan pelayanan kesehatan secara regular semasa kehamilannya. Informasi yang diperoleh wartawan koran ini, tercatat 315 ibu-ibu hamil mendapatkan pelayanan berupa periksa darah/ tekanan darah, jantung, USG, dan pemeriksaan kandungan lainnya. Selain itu, mereka juga diberikan obat obatan dan vitamin secara gratis. Rencananya, ibu ibu hamil tersebut juga mendapat layanan gratis di Puskesmas Rawat Inap sampai melahirkan. Puskesmas Rawat Inap Bandar Khalifah juga membantu transportasi kepulangan ibu-ibu hamil tersebut dengan menggunakan mobil ambulance sampai ke tujuan kediaman masingmasing. Dewi (21) didampingi Rina (26), Dua ibu muda warga Desa Sei Rotan benar-benar merasakan manfaat pelayanan jampersal tersebut. Dewi yang bersuami seorang pekerja bangunan di Aceh mengaku senang dengan pelayanan kesehatan tersebut. Hal senada disampaikan Rina. Wanita berparas ayu yang hamil dua bulan ini merasa beban hidupnya mulai terasa ringan dengan adanya program ini. Kepala Puskesmas Bandar Khalipah, dr Boyke Sihombing mengatakan pelaksanaan kegiatan sosial di bidang kesehatan ini menolak berkomentar. "Ini pengabdian saja pak, dan kita harapkan dalam waktu dekat, kita bisa melaksanakan program kesehatan lainnya seperti sunat massal. Ini penting dan sangat membantu masyarakat," ujarnya pada kegiatan yang juga dihadiri tim kesehatan dari Dinkes DS. (FT)

andalas/ firdaus tanjung

PERIKSA -Salah seorang ibu hamil menjalani pemeriksaan darah dan kesehatan lainnya dalam program Jampersal gratis di Puskesmas Bandar Khalifah,Rabu (2/5).

Sampaikan pesan dan saran anda ke Pemko Medan melalui :

SMS Center Pemko Medan 08196001234 Dari nomor +6285761291xxx Pak, sya mo ty, org tua sya bercerai adik saya ikut org tua cow sya pindah ke kampung:a di aceh, trus adik saya sekarang tinggal disini. tp mo urus ktp sbaru.al dia gak punya kluarga disini. jd gmn nasib adik sy pak skrg umurnya sudh 17 thn. makasi... Jawab : Terima kasih atas informasi ! bisa diurus, melalui kepala lingkungan diminta surat pengantar untuk ke kantor lurah setelah itu dibawa ke kantor camat dimana adik anda berdomisili, dengan membawa kartu keluarga orang tua yang lama. (Kepala Disdukcapil Medan Darussalam Pohan) Dari nomor +6282166219xxx Bapak wali kota, tolong tugas kan anggota bapak agar menertipkan pedagan kaki lima di sutomo khsusnys depan tugu veteran sampah-smpah di buang ke parit sehingga tumpat uda lama smpah yang di parit tdk di angkat bauk busuk menggangu ksehatn warga dan penguna jalan mohon bantuan nya trms. Dari nomor +6281269705xxx YTH.Pak Kadis Pertamanan. Kami warga tanjung gusta.jln lp tanjung gusta. Kami meminta agar dilakukan perbaikan lampu jalan, sudah hampir tiga buln lampu jalan tak pernah hidup. Sudah berulang kali kami hubungi petugas, tak ada yang peduli. Jadi kemana kami mengadu lagi. jadi kawasan angker lampu jaln tak hidup. TRIMKSH PM. Dari nomor +6285276291xxx Pak Kadis pendidikan kota Medan, tolong ditertibkan

staf2 dinas kecamatan yg mengadakan pungli dgn meminta uang kepada guru2 yg ikut sertifikasi, sampai Rp. 350.000,- dgn alasan mereka atas prmintaan kadis, setiap guru yg menolak tdk akan dilayani, klu bpk mungkin merasakan apa yg dialami guru saat ini, maka bapak akan menangis dan menjerit, hanya berapa lah yg kami harapkan dari mengajar di swasta, itupun juga diperas oleh staf bapak di dinas kecamatan. Dari nomor +6281362120xxx Yth : bapak walikota , kami warga peruamahan sederhana di jalan puskesmas gg sukma kel lalang

sunggal , kami dikutip 15.000 / bulan, tetapi sampah kami diagkat seminggu 1 kali , padahal lokasi kami hanya 1, 8 km dari kantor dinas kebersihan, jika tidak ada tindak lanjut maka kami akan membuang sampah kami di jalan amal medan dan mengundang media utk meliputnya ....mohon perhatiannya terimkasih Dari nomor +6282163855xxx AQ Andiko Ritonga di Tnjng Sari MDN, mengusulkan agar Pemko Medan membikin jembatan penyebrangan di Jalan Ring Road (Jalan Industri). Karena volume kenderaan sangat tinggi membuat masyarakat keselulitan menyebrang.Tank Q


IKLAN

Kamis 3 Mei 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7


Kamis

OLAHRAGA Hodgson Resmi Latih Timnas Inggris 3 Mei 2012

London-andalas Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) memberi konfirmasi pengangkatan manajer West Bromwich Albion (WBA), Roy Hodgson, sebagai pelatih Timnas Inggris yang baru menggantikan Fabio Capello dan mengambil alih tugas dari tangan caretaker Stuart Pearce. Kontrak

kerja Hodgson bersama Tiga Singa berdurasi empat musim atau sampai Euro 2016. Rencananya konfirmasi tersebut akan disampaikan secara resmi dalam konferensi pers pada, Selasa (1/ 5) malam. Keputusan FA mendaulat Hodgson menyusul adanya hasil pembicaraan positif di

antara kedua belah pihak dalam kurun dua hari terakhir. Hodgson, 64 tahun, tetap diizinkan menangani Albion dalam dua partai sisa di kompetisi Liga Premier musim ini atau sampai Minggu, 13 Mei mendatang. Sejatinya, kontrak Hodgson di The Hawthorns baru akan usai pada 30 Juni mendatang. Namun, Albion setuju melepaskan Hodgson demi mem-

persiapkan The Three Lions yang akan bertanding di Euro 2012 di Polandia-Ukraina, 8 Juni sampai 1 Juli. Dalam pernyataannya di laman resmi FA mengatakan gembira untuk merilis penunjukkan Hodgson yang tercatat telah berkarier dalam kepelatihan klub maupun timnas sepanjang 36 tahun. Sejauh ini, Hodgson telah

menjadi manajer 18 tim, tiga di antaranya adalah tim nasional. “Hodgson meraih delapan gelar liga di sepanjang kariernya, dan melatih Timnas Swiss, Finlandia, dan Uni Emirat Arab,” puji FA. “Seiring dengan pengalamannya yang luas dalam persepakbolaan internasional dan Eropa, saat ini Hodgson merupakan satusatunya manajer Inggris yang

harian andalas | Hal.

8

bekerja di Liga Premier dan meraih penghargaan League Managers' Association Manager of the Year award,” imbuh FA. Prestasi terbaik Hodgson bersama timnas tercipta saat mengantarkan Timnas Swiss melaju ke putaran final Piala Dunia 1994 di AS dan lolos kualifikasi ke putaran final Euro 1996 yang berlangsung di Inggris.(NET)

DERBY MANCHESTER

GLOBAL SPORTS SALARIES SURVEY 2012

Pecahkan Rekor TV

City Dekati Barca dan Madrid London-andalas Barcelona tetap menduduki ranking pertama dalam daftar tim terbaik dalam olahraga global yang ukurannya ditentukan dari besaran gaji para pemain intinya. Hal itu mengacu pada Global Sports Salaries Survey 2012 yang dirilis Sportingintelligence pekan ini. Tempat kedua dan ketiga ditempati Real Madrid dan Manchester City. Barca, dengan dihuni pemain terbaik dunia versi FIFA Lionel Messi, diklaim mempunyai ratarata besaran gaji pemain intinya sebesar 101.160 pound per minggunya atau sekitar 5.260.313 pound per tahun (kira-kira senilai Rp 78,3 miliar dengan kurs 1 pound=Rp 14.900). Jumlah itu naik 10 persen dibanding tahun kemarin. Sementara itu, Los Blancos dengan kenaikan enam persen rata-rata membayar gaji pemain intinya sebesar 90.859 pound per minggu atau 4.724.662 pound per tahun atau sekitar Rp 70,4 miliar. Meski hanya naik enam persen, Madrid tetap berhak bercokol di peringkat kedua. Yang mencolok adalah The Citizens yang memperoleh kenaikan terbesar, 26 persen, dan naik tujuh strip dari peringkat kesepuluh ke posisi tiga besar. The Citizens menclok di peringkat ketiga dengan rata-rata gaji pemain intinya mencapai 86.280 pound per pekan atau 4,5 juta per tahun atau sekitar Rp 67 miliar. Jumlah yang merupakan tertinggi di kancah Liga Premier Inggris itu menandakan betapa “dalamnya” dompet owner klub Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan. Duduk di peringkat keempat adalah klub premiership lainnya, Chelsea, yang di tahun lalu hanya menempati posisi enam besar. Kini, The Blues harus mengeluarkan dana sebesar 4,1 juta pound per tahun untuk menggaji para pemain intinya. Sementara, Manchester United hanya bertengger di peringkat kesebelas dengan jumlah gaji sebesar 3,345 juta pound (hampir Rp 50 miliar) per tahun. MU kalah dari AC Milan yang menempati peringkat ketujuh, tertinggi di Serie A, dengan jumlah gaji sebesar 3,669 juta pound (sekitar Rp 54,7 miliar) per tahun, dan Bayern Muenchen

Manchester-andalas Laga panas bertajuk Derby Manchester, Senin malam lalu, sukses menyedot perhatian publik dunia. Laga panas antar dua klub sekota itu kabarnya sampai memecahkan rekor jumlah penonton via televisi. Stasiun televisi Inggris, Sky Sports 1 yang menyiarkan secara langsung pertandingan di Etihad Stadium, mencatat adanya peningkatan singnifikan dalam jumlah penonton dari TV. Dalam pertandingan yang dimenangkan Manchester City 1-0 atas United, tercatat sekira 4,049 juta orang menyaksikan pertandingan via TV. Ini belum termasuk mereka yang menonton di Café, Bar atau streaming. Jumlah ini hanya khusus pemirsa di kawasan Inggris. Sebagaimana dikutip SportBusiness Intelligence, Rabu (2/5), jumlah tersebut mencapai puncaknya yakni sekira 4,410 juta saat pertandingan memasuki lima menit waktu tambahan yang diberikan wasit. Jumlah ini ternyata merupakan yang terbanyak sepanjang sejarah Sky Sports menyiarkan secara langsung pertandingan sepakbola. Sebelumnya, rekor jumlah penonton TV terbanyak terjadi kala Inggris berhadapan dengan Turki di babak kualifikasi Euro 2004. Kala itu, sebanyak 3,889 penduduk Inggris menyaksikan via TV (siaran langsung Sky Sports) perjuangan Timnas kesayangannya memastikan tempat di babak utama Euro yang berlangsung di Portugal.(NET)

MAYWEATHER JR

Pensiun 2 Tahun Lagi Las Vegas-andalas Jadi atau tidak bertarung dengan Manny Pacquiao, Floyd Mayweather Jr. menegaskan dirinya bakal pensiun dua tahun lagi. Saat itu Mayweather Jr. akan berumur 37 tahun. “Saya masih berencana pensiun di usia 37 tahun, tapi sebelumnya saya masih ingin bertarung lebih banyak lagi. Saya ingin tetap aktif, saya ingin terus bertarung hingga 2012,” kata Mayweather Jr. seperti dikutip dari ESPN, Rabu (2/5). Mayweather Jr. yakin jejaknya di ring tinju dunia bakal tetap abadi kendati gagal berduel dengan Pacquiao. Alasannya, rekor sempurna miliknya yang selalu menang dalam 42 pertarungan pasti akan terus dikenang para pecinta tinju dunia. “Jika ini semua tentang Pacquaio maka saya tidak perlu bertarung sebanyak 42 kali, saat datang ke olah raga tinju ini saya hanya perlu bertarung dengan satu orang itu untuk menjadi yang terbaik, cuma satu orang,” seloroh Mayweather Jr.(NET)

Misi Lanjutan Stoner di Estoril Aalst-andalas Setelah beberapa seri pembuka gagal mendapuk puncak podium, Casey Stoner akhirnya membuka kemenangan pertamanya di GP Spanyol, pekan lalu. Kini, jelang GP Portugal di Estoril, sang juara bertahan berniat kembali meraih hasil serupa. Persaingan di klasemen MotoGP kini kian ketat. Stoner semakin merapatkan posisi dengan rider Yamaha – Jorge Lorenzo yang masih bercokol di puncak. Saat ini, bentangan poin Stoner hanya berjarak empat

poin berkat tambahan 25 angka di Jerez lalu. “Kembali melalui perjalanan udara ke base camp (Repsol Honda), kami akan mempersiapkan diri jelang GP Portugal, akhir pekan ini. Setelah menang di Jerez, saya sudah tak sabar menuju Estoril dan berharap bisa mempertahankan performa di dua seri terakhir, terutama di Jerez,” tutur Stoner. Meski di kelas MotoGP Stoner belum pernah sekalipun menjadi yang tercepat di sesi lomba, tapi kenangan di kelas

Gaji Pemain Barca Tertinggi di Dunia Rp150 juta lebih besar dari olahragawan di klub elite manapun di dunia. Di posisi kedua ditempati Real Madrid yang rata-rata pemainnya bergaji Pound 90.859, disusul Manchester City dengan Pound 86.280 dan Chelsea yang menggaji para bintangnya ratarata Pound 79.197 per pekan. Sedangkan para pebasket LA Lakers menjadi atlet non sepakbola dengan gaji tertinggi yaitu Pound 73,612 atau sedikit di atas Rp1 miliar per pekan, sekaligus menempati posisi kelima.(NET)

BARCELONA berpeluang mengakhiri musim ini tanpa raihan gelar satupun. Meski demikian, para pemain klub Catalan itu tetap merupakan olahragawan dengan gaji tertinggi di dunia. Menurut data yang dihimpun Sporting Intelligence, sebuah perusahaan analis industri terkemuka, rata-rata pemain tim utama Barcelona mengantungi gaji Pound 101,160 atau sekitar Rp1,5 miliar per pekan. Dengan jumlah ini, maka ratarata pemain Barcelona memiliki gaji Pound 10.000 atau hampir

BERIKUT DAFTAR 20 KLUB OLAHRAGA DENGAN GAJI TERTINGGI (PER TAHUN) UNTUK PARA PEMAIN INTINYA (PER TAHUN, DALAM POUND) 1. (1) 2. (2) 3. (10) 4. (6) 5. (4) 6. (3) 7. (14) 8. (12) 9. (13) 10. (7) 11. (16) 12. (43) 13. (28) 14. (42) 15. (15) 16. (22) 17. (58) 18. (20) 19. (8) 20. (27)

Barcelona Real Madrid Manchester City Chelsea LA Lakers New York Yankees AC Milan Bayern Muenchen Philadelphia Phillies Inter Milan Manchester United San Antonio Spurs LA Angels Chicago Bulls Boston Celtics Arsenal Miami Heat Liverpool Boston Red Sox Memphis Grizzlies

(La Liga) (La Liga) (EPL) (EPL) (NBA) (LB) (Serie A) (Bundesliga) (MLB) (Serie A) (EPL) (NBA) (MLB) (NBA) (NBA) (EPL) (NBA) (EPL) (MLB) (NBA)

(Bundesliga) yang menguras kas klub sebesar 3,579 juta pound

= 5.260.313 = 4.724.662 = 4,486,580 = 4.118.227 = 3.804.441 = 3.748.831 = 3.699.411 = 3.579.961 = 3.525.612 = 3.454.681 = 3.345.911 = 3.302.712 = 3.228.139 = 3.226.329 = 3.224.721 = 3.199.678 = 3.188.496 = 3.169.631 = 3.086.731 = 3.040.693

(sekitar Rp 53,3 miliar) per tahun.(NET)

Dalglish Akui Liverpool Tak Berhak Menang

250cc bisa menjadi suntikan motivasi tersendiri bagi pembalap berjuluk The Kurri Kurri Boy itu. “Saya punya beberapa catatan yang lumayan di Estoril. Saya memenangkan podium pertama saya di kelas 250cc di Estoril. Jadi, saya akan menargetkan hasil serupa, tapi saya juga mengharapkan cuaca yang baik, akhir pekan ini,” lanjutnya, seperti disadur Stay on the Black, Rabu (2/5). Dengan jangka waktu yang cukup singkat menyongsong GP Portugal, Stoner akan bekerja keras dengan timnya, untuk memperbaiki problem di area arm-pump, yang sempat menjadi masalah di Jerez. “Akan tetapi, kami harus segera memperbaiki masalah arm-pump di motor saya. Memang saat di Jerez, kami bisa sedikit mengurangi efek masalahnya, tapi kami belum sempat memperbaikinya secara keseluruhan,” tuntasnya.(NET)

Liverpool-andalas Liverpool takluk di kandang sendiri. Kekalahan 0-1 dari Fulham membawa kekecewaan tersendiri bagi sang manajer, Kenny Dalglish. Anak asuhnya ditaklukkan Fulham akibat gol bunuh diri Martin Skrtel. “Kami tak dapat bermain sesuai tempo. Seharusnya kami mempercepat tempo. Kami memang tak berhak untuk menang,” kata Kenny Dalglish dikutip Belfasttelegraph, Rabu (2/5). Kenny Dalglish mengkritisi sikap pemainnya setelah kalah dari Fulham, Rabu (2/5) dinihari. Kenny juga kecewa terhadap keputusan yang diambilnya saat mengganti beberapa pemainnya. Putusan yang diambil Kenny atas dasar pertimbangan bahwa anak asuhnya akan menghadapi Chelsea dalam laga final Piala FA, Sabtu nanti.

Pertimbangan inilah yang membuat sang pelatih mengganti beberapa pemain inti seperti Luis Suarez, Steven Reggard dan Craig Bellamy. “Ada yang salah dengan gaya permainan mereka. Jika kalian bersikap buruk di lapangan maka kalian akan menghasilkan hasil yang buruk pula. Dan itulah yang kami dapatkan,”ucap Kenny. “Saya pikir ini adalah penilaian yang akurat. Saya mengganti banyak pemain untuk memberikan mereka kesempatan, namun saya salah dalam hal ini. Apalagi Sabtu ini kami menghadapi laga penting.” Kenny menambahkan,“Saya berusaha untuk adil dan memberikan kesempatan bagi pemain. Saya patut dipersalahkan. Ada yang bermain bagus, namun lebih banyak yang bermain buruk,” ungkapnya. (NET)

NBA Playoff 2011-2012

Kobe Sangat Gemilang Los Angeles-andalas Sumbangan 38 angka dari Kobe Bryant sukses membawa LA Lakers mengungguli Denver Nuggets 104-100. Lakers kini unggul 2-0. Center Lakers, Andrew Bynum yang di game pertama lalu mencetak triple-double, kembali bermain gemilang. Kali ini Bynum membukukan 27 poin dan sembilan rebound. Begitu pula dengan power forward Lakers, Pau Gasol yang juga bermain bagus dan mencatat double-double

dengan 13 poin dan 10 rebound. Sementara point guard anyar Ramon Sessions mengemas 14 angka. Penampilan solid Kobe, Bynum, Gasol, dan Sessions di Staples Center pada Rabu (2/5) pagi WIB berhasil membuat Lakers selalu unggul sejak kuarter pertama. Pada kuarter pembuka ini, Lakers menang 32-25.

Lakers lantas unggul 55-48 ketika jeda. Pada kuarter ketiga Lakers bahkan sempat unggul 19 poin saat kedudukan 71-52. Namun, keunggulan jauh tersebut terpangkas hingga hanya empat poin saja saat kuarter keempat tinggal tiga menit lagi. Beruntung, Lakers akhirnya tetap keluar sebagai pemenang dengan kedudukan 104-100. Nuggets punya kesempatan membalas ketinggalan pada Jumat (5/5) lusa saat game

ketiga digelar di kandang sendiri di Pepsi Centre. Nuggets akan mengandalkan point guard Ty Lawson yang di laga ini bermain impresif dengan 25 poin. Bila Nuggets bisa memberi penjagaan lebih ketat kepada Kobe dan mengisolasi Bynum di bawah ring pada, maka mereka punya peluang mencuri kemenangan dari Lakers. Namun, jika tidak maka bersiap-siaplah Lakers menyapu bersih kemenangan.(NET)

Carlo Teve


Kamis

OLAHRAGA

3 Mei 2012

PSSI Audit Keuangan PT Liga & Pengurus Lama Jakarta-andalas PSSI mulai bergerak untuk mengaudit keuangan kepengurusan PSSI era Nurdin Halid dan PT Liga Indonesia. Dalam proses audit nanti, PSSI menggaet pihak Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memproses indikasi pencucian uang dari kepengurus PSSI sebelumnya. Kerja sama antara BPKP dan PSSI, memang menjadi tindak lanjut proses kerja sama antara kedua belah pihak beberapa waktu lalu. Selain mengaudit keuangan kepengurusan PSSI sebelumnya, tim audit PSSI juga akan memproses saham PSSI di PT Liga Indonesia yang mencapai 99 persen.

“PSSI sudah melakukan MoU dengan BPKP, untuk melakukan audit. Mereka akan mulai bekerja dan diperbantukan oleh PSSI. Mereka akan bertugas untuk mengaudit keuangan di kepengurusan PSSI lama dan PT Liga Indonesia,” ungkap Deputy Sekjen PSSI Bidang Kompetisi, Saleh Mukadar di kantor PSSI, Jakarta, kemarin. Kerja tim audit PSSI untuk menginvestigasi keuangan kepengurusan PSSI yang lalu dan PT Liga Indonesia, memang tidak akan mudah. Karena PT Liga Indonesia sendiri sudah berkalikali menegaskan, jika pembagian saham yang sudah disepakati sebelumnya adalah, 1 persen untuk PSSI dan 99 persen untuk PT Liga

Indonesia. “PT Liga Indonesia mengklaim, 99 persen saham adalah milik klub-klub, sedangkan 1 persen untuk PSSI. Silahkan mengklaim apapun, karena kami punya bukti-bukti hukum yang ada. Makanya kami merasa berhak untuk melakukan audit. Kalau memang ada pengalihan saham seperti ini, itu akan jadi temuan tambahan kami untuk menjalani proses audit,” ungkap anggota Komite Audit PSSI, Klemi Soebijanto. Tidak hanya itu, Komite Audit PSSI pun menegaskan bahwa pihaknya menemukan beberapa kejanggalan dalam perputaran uang yang ada di kepengurusan PSSI yang lalu.

harian andalas | Hal.

9

Timnas Kembali Terganggu SELEKSI tim nasional (timnas) senior di Yogyakarta kembali terganggu. Seleksi timnas Merah Putih ditinggal beberapa punggawa Semen Padang, untuk membela klub dalam lanjutan kompetisi

“Contohnya, ada pencucian uang yang kami lihat dari kepengurusan PSSI yang lama. Ada transfer uang dari seseorang ke PSSI, tapi uangnya tidak ada. Katanya uangnya untuk pelatihan di luar negeri. Kira-kira uangnya di atas 20 miliar. Lalu uang ini dikembalikan oleh PSSI, kemana juga dikembalikannya tidak tahu. Itu terjadi di tahun 2009 sampai 2011,” papar ketua Komite Audit PSSI, Asri Oemri.(NET)

Indonesian Premier League (IPL). Dikabarkan sebelumnya ada empat pemain Kabau Sirah julukan Semen Padang-, yang keluar dari proses seleksi di Lapangan Universitas Yogyakarta (UNY). Empat nama yang dikabarkan mundur adalah Hengky Ardiles, Abdul Rahman, Vendri Mofu, dan Ferdinand Alfred Sinaga. Namun, munculnya empat nama tersebut dibantah ketua umum (ketum) Semen Padang, Erizal Anwar. Dirinya malah menegaskan, jika kelima nama pemain Semen Padang yang ikut seleksi timnas, tidak ada nama Ferdinand.(NET)

Pembalap Nasional Honda Owie Nurhuda akan ikutserta di ajang HRC 2012 Medan kehadiran pembalap asal Sumedang ini dipastikan akan menjadikan HRC Medan lebih menantang.

andalas/siong

Copa Indonesia

Komisi Wasit Panggil Seluruh Wasit ISL

PSMS IPL Trauma Hadapi Persiraja Medan-andalas Duel kontra Persiraja Banda Aceh di Stadion H Dhimurtala Lampineung Banda Aceh, Sabtu (28/4) lalu masih menyisakan trauma bagi PSMS Medan. Itu pula yang akhirnya membuat manajemen tim berjuluk Ayam Kinantan ini mulai melakukan langkah protektif. PSMS Medan mendesak penyelenggara liga, PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) untuk memerintahkan pihak penyelenggara pertandingan Persiraja Banda Aceh menjamin keamanan pertandingan leg pertama Piala Indonesia babak III Persiraja kontra PSMS Medan Rabu (9/5) mendatang di stadion yang sama. Chief Executive Officer (CEO) PSMS Medan, Freddy Hutabarat mengatakan, ada dua opsi yang diminta pihaknya terkait jadwal pertandingan leg pertama tersebut. Pertama, jaminan keselamatan pemain dan ofisial tim tamu dan perangkat wasit pertandingan agar pertandingan bisa berjalan lancar. Diyakini, ketidaktegasan wasit memimpin

pertandingan terjadi karena intimidasi dan teror berlebihan yang dilakukan suporter tuan rumah. "Kalau tidak besok (Kamis 4/ 5) atau paling lambat Jumat (5/ 5), kami akan kirimkan surat ke PT LPIS terkait keberatan kami untuk bertanding menghadapi Persiraja. Kami harapkan adanya jaminan keselamatan bagi tim tamu," ujar Ferddy Hutabarat, kemarin Opsi kedua, jika pihak Persiraja tidak mampu menjamin keselamatan tim tamu, PSMS Medan berharap, pertandingan bisa digelar di stadion lain yang netral. "Kalau panpel Persiraja tidak bisa menjamin keselamatan tim kami, ada hal lain yang bisa dilakukan, yaitu pertandingan bisa digelar di tempat netral," ucapnya. Jarak antara tribun penonton dengan lapangan Stadion H Dhimurtala memang sangat dekat. Selain itu tidak adanya jerjak tinggi yang menjadi pembatas tribun penonton ke lapangan, sehingga penonton dengan leluasa mengintimidasi

Freddy Hutabarat

pemain dengan caci-maki plus lemparan benda-benda tertentu ke lapangan. Selain itu, banyaknya jenis benda yang dilemparkan penonton ke arah bench pemain PSMS saat pertandingan lalu juga mengindikasikan minimnya pengawasan panpel terhadap penonton yang masuk. Benda seperti botol kaca, batu, sampai pecahan keramik lantai beterbangan ke arah lapangan dan beresiko mencederai pemain, tidak hanya tamu, juga tuan rumah. Freddy menyatakan, pihaknya berharap, PT LPIS bisa mengakomodir harapan tersebut demi sportivitas. Jika leg kedua juga harus digelar di tempat netral, pihaknya juga mengaku siap.(YON)

Persija Ditahan Persela, PSPS Tekuk Arema Solo-andalas Persija Jakarta bermain imbang 1-1 melawan Persela Lamongan dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL), Rabu (2/5). Sementara di Pekanbaru, PSPS menang tipis 1-0 atas Arema Indonesia. Memainkan laga kandangnya sementara di Stadion Manahan, Solo, Rabu (2/5/2012) sore WIB, Persija dan Persela memiliki sejumlah peluang untuk mencetak gol di babak pertama, tapi tidak ada yang berhasil. Peluang terbaik Persija tercipta di menit 15, tapi sundulan Fabiano Rosa Beltrame bisa ditepis kiper Choirul Huda. Di kubu Persela, dua tendangan Gustavo Lopez di menit ke17 dan menit 28 gagal menembus

gawang Galih Sudaryono. Satu peluang lagi datang dari kaki Taufik Kasrun di menit ke-20, yang juga tidak menembus gawang tuan rumah. Gol baru lahir setelah pertandingan berusia 70 menit. Meneruskan umpan silang Taufik Kasrun, sundulan Oh In Kyun dengan mulus masuk ke gawang tim Persija. Keunggulan Persela cuma bertahan enam menit. Persija menyamakan kedudukan melalui tendangan voli Fabiano, meneruskan sepakan tendangan sudut Ismed Sofyan. Di sisa pertandingan, kedua tim saling menciptakan peluang namun tidak ada gol tambahan. Pertandingan pun berakhir dengan skor imbang 1-1. Hasil ini, tak mengubah posisi

Persija di posisi empat klasemen sementara. Mengumpulkan 35 poin dari hasil 22 kali main, Bambang Pamungkas dkk. tertinggal dua poin dari Persiwa Wamena yang satu tingkat di atasnya. Sedangkan bagi Persela tambahan satu angka ini cukup untuk menggeser Persiba Balikpapan dari peringkat lima. Sama mengumpulkan 35 poin, tim besutan Miroslav Janu itu unggul selisih gol. Sementara itu di Stadion Kuantan Senggigi Sport Center, tuan rumah PSPS Pekanbaru meraih hasil positif saat menjamu Arema. Gol tunggal dari Zahrul Azhar di menit 61 mengantarkan "Laskar Bertuah" meraih kemenangan 1-0.(NET)

Jakarta-andalas Komisi Wasit PSSI kepengurusan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) pimpinan La Nyalla Mattalitti akan memanggil seluruh wasit yang bertugas di kompetisi Liga Super Indonesia untuk diberikan pengarahan dan penyegaran. "Kami akan memanggil wasit yang bertugas di kompetisi Liga Super Indonesia untuk diberikan pengarahan dan penyegaran dalam mengantisipasi ketatnya pertandingan pada putaran kedua," ujar Ketua Komite Wasit PSSI, Roberto Rouw di Jakarta, Rabu (2/5). Sebagaimana diketahui, sejak putaran kedua dimulai pada tanggal 9 April lalu, beberapa pertandingan kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) diwarnai dengan sejumlah protes klub terkait dengan kepemimpinan wasit. Hal itu sebenarnya sudah diantisipasi oleh PT Liga Indonesia selaku pengelola kompetisi dengan melakukan pertemuan manajer. Namun, dari beberapa pertandingan masih muncul protes dari beberapa klub dan PT Liga Indonesia segera mengantisipasinya. "Terkadang perangkat pertandingan juga sering memengaruhi kinerja wasit. Maka dari itu kami segera memanggil wasit-wasit tersebut pada hari Senin, 7 Mei mendatang. Ada sekitar 30 wasit yang efektif memimpin pertandingan ISL," ujar Roberto Rouw yang juga anggota Komite Eksekutif PSSI-KLB. Roberto menambahkan, dalam menghadapi putaran kedua, memang terjadi eskalasi (peningkatan) tensi dari tim-tim peserta mengingat putaran kedua merupakan penentuan siapa tim juara dan tim yang akan terdegradasi ke Divisi Utama. Sementara CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan bahwa pihaknya juga telah menerima protes tertulis dari manajemen klub Persiram Raja Ampat terkait dengan protes dalam laga melawan tuan rumah Persegres Gresik baru-baru ini.(NET)

HRC Medan Diikuti Pembalap Nasional Owie Nurhuda Medan-andalas Honda Racing Championship (HRC) 2012 yang akan berlangsung di Medan pada 6 Mei mendatang tidak hanya akan menghadirkan pembalap berbakat andalan Sumatera Utara, namun juga akan menampilkan aksi pembalap nasional Honda Owie Nurhuda. Kehadiran Pembalap asal Sumedang yang berhasil merebut Juara Pertama di kelas MP2 Seeded dan MP1 Seeded pada Seri II HRC 2012 di Kemayoran Jakarta pada 14-15 April 2012 ini dipastikan akan menjadikan HRC Medan lebih menantang. Owie Nurhuda yang biasa disapa Iwo ini bergabung dengan team Honda MS Nissin Top-1 KYT FDR Denso TDR, setelah sukses di Seri 1 pada gelaran Honda Racing Championship (HRC) 2012 yang diselenggarakan di kota Cimahi 2425 Maret 2012 lalu. Min Hian, Technical Service Departement Manager CV. Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan pihaknya sangat menyambut baik keikutsertaan Owie Nurhuda dalam ajang HRC 2012 Medan, karena pastinya akan semakin memacu semangat pembalap-pembalap Sumut untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. “ Kepiawaian Owie Nurhuda di lintasan balap memang sudah terbukti saat HRC 2012 di Jakarta,

namun kami optimis, pembalappembalap andalan Sumut akan dapat mengimbanginya dengan tampil lebih maksimal “, ujar Min Hian dalam siaran persnya di Jalan Pemuda Medan,Rabu (2/5) Ajang HRC yang akan berlangsung di Sirkuit IMI Sumut, Jalan Pancing Medan ini akan mempertandingkan sebanyak tujuh kelas, yakni kelas MP1-Honda Bebek 125 cc Tune Up Seeded, MP2-Honda Bebek 110 cc Tune Up Seeded, MP3-Honda Bebek 125 cc Tune Up Pemula, MP4Honda Blade 110 cc Tune Up Pemula, Honda Supra X 125 cc Standard Pemula, Honda Blade 110 cc Standard Pemula, dan Honda Matik 130 cc Standard Terbuka. Medan merupakan kota ketiga dari rangkaian HRC 2012 yang akan digelar disembilan kota besar

di Indonesia setelah sebelumnya di gelar di Bandung dan Jakarta. Kedepannya gelaran HRC akan dilanjutkan ke Kota Pati, Purwokerto, Kediri, Medan, Banjarbaru, Makassar, dan Denpasar. Sementara itu, Leo Wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co mengungkapkan Honda Racing Championship pastinya menjadi ajang balap kebanggaan bagi masyarakat Sumut. Lewat HRC, Honda berniat mengembangkan bakat dan kemampuan pembalap-pembalap Sumut agar dapat berprestasi tidak hanya di tingkat daerah dan nasional, namun juga Internasional. “Ajang HRC juga akan menjadi ajang pembuktian bagi tim balap Honda untuk membuktikan performa dan ketangguhan sepeda motor Honda di lintasan balap,” ujar Leo Wijaya.(SIONG)

Selain itu tujuan dilaksanakannya Turnamen ini adalah untuk mencari bibit unggul dibidang olahraga sepak bola, guna mengisi tempat sebagai atlet mewakili Kabupaten Aceh Timur dalam ajang-ajang yang telah di depan mata seperti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) dimana pelaksanaannya akan digelar di Banda Aceh dalam waktu dekat ini.

Pada Turnamen ini, keluar sebagai juara pertama SMA Darul Aman mendapatkan tropi dan uang pembinaan sebesar Rp 7 juta, juara kedua SMA Indra Makmu mendapatkan tropi dan uang pembinaan Rp 5 juta, juara ketiga SMA Rantau Selamat mendapatkan tropi dan uang pembinaan Rp 3 juta dan juara harapan I SMA Nurussalam mendapatkan tropi dan uang pembinaan Rp

2juta. Sebagai Tim Terbaik SMA Peureulak mendapatkan tropi dan uang pembinaan Rp 2 juta. Sementara itu sebagai pemain terbaik dalam turnamen ini direbut Maruli Kusuma dari SMK Indra Makmu mendapatkan uang sebesar Rp 1,5 juta dan sebagai topskor M.Akun dari SMA Darul Aman dengan mengumpulkan 6 gol.(LAN)

Turnamen Sepakbola Antar Pelajar Atim

SMA Darus Aman Rebut Juara Aceh Timur-andalas Turnamen Sepak Bola Antar Pelajar Piala Setdakab Aceh Timur ke-IV, Senin (30/4) kemarin, resmi ditutup Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Timur, Syaifannur, SH, MM di Lapangan Sepak Bola Kampung Beusa Kecamatan Peureulak Barat.

Sebelum penutupan dilaksanakan pertandingan final antara SMA Darul Aman melawan SMA Indra Makmu, dalam partai final itu dimenangkan SMA Darus Aman melalui drama adu penalti dengan skor 4-0, setelah bermain imbang tanpa gol. Sekretaris Daerah Kabupaten

Aceh Timur Syaifannur dalam sambutannya mengatakan, bahwa ke-16 tim sepakbola SMA yang mengikuti Turnamen ini, merupakan aset dan kebanggaan masyarakat Kabupaten Aceh Timur. “ Walaupun saat ini klub kebanggaan masyarakat Aceh Timur masih belum mampu berbicara banyak di tingkat

nasional, namun Persidi telah diperhitungkan di tingkat regional. Semoga klub kebanggaan kita tersebut dapat berprestasi lebih tinggi lagi,” ucapnya. Penutut Sekda, turnamen ini juga bisa mengasah kemampuan bermain sepakbola, sehingga olahraga ini, bukan hanya sekadar menjadi hobi semata. Namun bisa juga dijadikan suatu profesi dikemudian hari.


EKONOMI-BISNIS

Kamis 3 Mei 2012

harian andalas | Hal.

10

andalas/hs poetra

Pasca May Day

Produktivitas Petani Rendah

Hanya 50 Persen Gunakan Benih Unggul

Semua Industri di KIM Beroperasi Belawan-andalas Seratusan industri di Kawasan Industri Medan (KIM) maupun maupun di luar KIM kembali beroperasi dengan baik. Walaupun ribuan buruh berangkat dalam acara May Day ke inti Kota Medan tidak terpengaruh terhadap kondisi keamanan di KIM. Hal itu disampaikan Kepala Humas PT KIM Pangkal Simanjuntak SH kepada andalas, Rabu (2/5) di sela-sela kesibukannya. Pangkal mengatakan, pada May Day kemarin sebahagian industri tidak beroperasi karena karyawannya diliburkan guna mengkuti unjuk rasa ke inti Kota Medan. Tapi saat ini seratusan industri itu sudah kembali beroperasi dengan baik. Dikatakannya, informasi yang diterima Humas PT KIM tidak ada pengusaha yang dirugiakn sebab semua pihak sudah mengetahui kegiatan itu setiap, 1 Mei dipastikan buruh unjuk rasa. Menurut Pangkal, jauh sebelumnya pihak industriawan di KIM sudah mengantisipasi kegiatan buruh mereka, maka tidak ada yang dirugikan. Bahkan, sebahagian pengusaha mendukung kegiatan peringatan May Day itu asalkan jangan anarkis supaya tetap kondusif. Sementara itu, Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Belawan sedikit saja yang ikut unjuk rasa ke inti Kota Medan, itupun TKBM yang tidak dapat sip siang itu. Makanya kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Belawan tetap normal seperti biasa. Ketika dikonfirmasi kepada Ketua Primkop TKBM Pelabuhan Belawan Tombang Hutabarat didampingi Manager Unit Usaha Jasa Bongkar Muat (UUJBM) Pelabuhan Belawan Ansar Sabirin, mengatakan kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Belawan berjalan seperti biasa. (DP)

KONVEKSI – Para penjahit sedang mengerjakan pakaian pesanan di sebuah usaha konkesi di Jalan Bromo, Medan, Rabu (2/5). Mereka berharap agar Pemerintah melindungi usaha lokal ini dari serbuan produksi sejenis yang di import dari China. Karena dengan banyaknya pakaian murah yang di impor dari China, membuat produk lokal kesulitan menjalankan bisnisnya.

Ir Washington Pane MSc:

Program Dinas Koperasi Sumut Jangan Hanya Rutinitas Medan-andalas Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Sumut, diminta dapat melahirkan sejumlah program inovatif dan riil, yang dapat membuat koperasi 'booming' dan menjadi primadona di daerah ini, selanjutnya akan berdampak signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Harapan itu disampaikan Ketua Komisi B DPRD Sumut, Ir Washington Pane MSc dalam rapat kerja dengan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provsu Ir Jonni Pasaribu MAP di ruang komisi, Rabu (2/5). Hadir dalam rapat tersebut Wakil Ketua Komisi T Dirkhansyah Subhan Ali, Sekretaris M Nuh, anggota Irwansyah Damanik, Aduhot Simamora, Sudirman Halawa, Layari Sinukaban, Helmiati, Muliani, Siti Aminah, dan Ristiawati. Menurut Washington, ke-

beradaan koperasi di Sumut sebagai sokoguru perekonomian nasional hendaknya terus ditingkatkan kualitasnya, agar dapat menghempang monopoli kaum kapitalis serta neoliberal. "Karenanya Dinas Koperasi Sumut hendaknya lebih kreatif dalam melakukan kegiatankegitan nyata dan bermanfaat bagi rakyat," imbaunya. Dia berharap, program yang dijalankan Dinas Koperasi dan UKM Sumut tidak lagi didominasi program bersifat ruti-

Ir Washington Pane MSc nitas setiap tahun, yang tidak mampu mendorong pemberdayaan koperasi di daerah ini. "Agar bisa tampil menjadi koperasi yang sehat dan memberikan kontribusi terhadap peningkatan para anggotanya, koperasi harus lebih fokus dengan pro-

gram yang telah disusun," harapnya. Komisi B DPRD Sumut, kata Washington, akan mendukung sepenuhnya jika Dinas Koperasi Sumut mampu melakukan terobosan memajukan koperasi di daerah ini. "Karena itu, Komisi B bersama Dinas Koperasi dan UKM Sumut akan melakukan pembahasan bersama terkait dengan sejumlah program koperasi yang anggarannya bisa dimasukkan ke dalam PABD TA 2012 dan RAPBD TA 2013," ujarnya. Tidak cuma itu saja, Komisi B DPRD Sumut juga akan berupaya memperjuangkan peningkatan anggaran program yang dilaksanakan Dinas Koperasi dan UKM Sumut, dalam rangka menjadikan koperasi sebagai primadona di daerah ini, melalui APBN ke Kementerian Koperasi

dan Kementerian lainnya. Untuk itu, Washington Pane berharap, kiranya seluruh koperasi di Sumut hendaknya dapat meningkatkan kualitas manajerial, di antaranya dengan cara memungsikan perangkat organisasi, sehingga terbangun manajemen koperasi yang dinamis dan sehat. "Dalam hal ini Dinas Koperasi dan UKM Sumut hendaknya bisa berperan dalam mendorong dan terus melakukan pembinaan terhadap seluruh koperasi di daerah ini, agar benar-benar dikelola dengan baik," katanya. Terkait dengan berbagai masukan positif Ketua Komisi B Washington Pane itu, Kadis Koperasi dan UKM Provsu Ir Jonni Pasaribu menyambut baik dan berjanji akan terus berupaya meningkatkan kualitas perkoperasian di Sumatera Utara.(UJ)

Medan-andalas Swasembada pangan selama ini masih sulit tercapai karena hanya sekitar 50% petani saja yang menggunakan benih unggul. Sehingga produktivitas pertanian rendah. Jika petani mau berubah, dia yakin dengan benih unggul produktivitas pertanian bisa meningkat antara 7-10%. Hal ini dikatakan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pertanian, Kelautan dan Perikanan Mindo Sianipar kepada wartawan saat memberikan penyuluhan kepada sejumlah petani padi di Rumah Asprasi Rakyat, kemarin. Mindo mengatakan, melihat kondisi lahan yang ada saat ini hingga 10 tahun mendatang Indonesia masih bisa swasembada pangan selama menggunakan pola tanam yang terencana. “Jika kita naikkan saja 10% lagi petani gunakan benih unggul, saya yakin bisa swasembada. Apalagi jika naik 20% bisa ekspor,” kata Anggota Komisi IV DPR ini. Yang lebih penting ucap Mindo, pola pikir masyarakat petani yang harus berubah. Sebagian besar petani kini berusia 50 tahun ke atas. Regenerasinya masih minim karena banyak petani yang justru tidak menganjurkan anakanaknya bertani. “Banyak yang justru memilih jual sawah beli motor untuk ngojek. Ini membuat generasi muda tidak tertarik untuk bertani,” ujarnya. Selain itu persoalan ketersediaan pupuk bersubsidi harus tepat waktu saat masa tanam. Selain itu kualitas dan jumlahnya juga terjaga dan tepat sasaran. Faktor lain yang mendukung swasembada adalah dengan pola tanam serentak untuk memutus siklus hama. PDI Perjuangan menurutnya, sejak 2006 sudah memikirkan persoalan swasembada pangan dan bagaimana merencanakan

sistem pertanian yang matang dan terukur. Karena sejak awal partai wong cilik tersebut tidak hanya berbicara politik kekuasaan tapi juga politik pemberdayaan. Untuk itu lanjut Mindo, dirinya hadir di Sumut dengan membawa benih singkong manggu dari Sukabumi, Jawa Barat untuk ditanam petani singkong yang banyak di Deli Serdang dan Serdang Bedagai. Jika selama ini petani hanya menghasilkan 5 kilogram (kg) singkong setiap steknya, dengan singkong manggu menghasilkan 10 kg. Dengan demikian produktifitasnya bisa meningkat dua kali lipat. Mindo mengatakan bertani singkong jauh lebih menguntungkan dibanding menggunakan lahan untuk perkebunan kelapa sawit. Setiap hektar lahan yang ditanam singkong, dalam waktu sembilan bulan sudah bisa memanen 100 ton. Jika dihargai Rp 800/kg maka mendapatkan Rp 80 juta. Jika tidak laku,singkong dapat dikeringkan dan bisa dijadikan pakan, gaplek dan sebagainya. Artinya, resiko kerugiannya kecil,” ungkap Mindo. Sedangkan perkebunan kelapa sawit resikonya sangat tinggi. Karena petani sawit tidak merdeka dalam menentukan penjualan. Jika perusahaan sawit terlambat mengangkutnya, maka kualitas tandan buah turun dan harga pun berkurang. Karena itu sangat bergantung pada pabrik kelapa sawit. "Apalagi sawit baru bisa dipanen pada tahun kelima. Selama lima tahun berutang baru bisa tutup utang di tahun ke delapan. Setelah itu sampai 20 tahun baru mendapatkan hasil. Tapi untuk replanting belum tentu ada modal lagi. Kalau saja jeli sebenarnya yang diuntungkan hanya pabrik kelapa sawit bukan petani sawit. Saya berani itung-itungan untuk ini,” katanya.(SIONG)

PENYULUHAN – Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pertanian, Kelautan dan Perikanan Mindo Sianipar memberikan penyuluhan kepada sejumlah petani padi di Rumah Asprasi Rakyat. (andalas/siong)

Isi Ulang Pulsa Telkomsel Berhadiah Mobil

HADIAH MOBIL – Seorang model memperlihatkan beberapa hadiah diantaranya sebuah mobil, yang bisa diperoleh oleh pelanggan prabayar dan mitra outlet Telkomsel di wilayah Sumatera. (andalas/ist)

Medan-andalas Pelanggan prabayar dan mitra outlet Telkomsel di wilayah Sumatera berkesempatan mendapat hadiah utama berupa 1 unit mobil KIA Sportage M/T dan hadiah menarik lainnya berupa 9 unit sepeda motor Honda Vario, 9 unit Samsung Galaxy Tab 8.9”, 30 buah tas trolley, dan 30 unit HP Android. Hadiah-hadiah tersebut merupakan wujud apresiasi Telkomsel kepada pelanggan prabayar dan mitra outlet yang ada di Sumatera melalui program Rejeki Isi Ulang dan Jutawan Outlet Sumatera. Menurut Head Of Telkomsel Sumatera Group–Gilang Prasetya, program ini merupakan salah satu bentuk perhatian kepada pelanggan yang tetap loyal menggunakan produk Telkomsel. Begitu juga terhadap mitra outlet yang memiliki peranan sangat penting dalam menjaga loyalitas pelanggan Telkomsel melalui ketersediaan produk di outlet hingga membantu Telkomsel dalam mengedukasi keunggulan produk Telkomsel kepada pelanggan. Dijelaskannya, program ini dikhususkan untuk pelanggan prabayar Telkomsel di

Sumatera (kecuali nomor HLR Aceh), baik pelanggan baru maupun pelanggan lama yang menggunakan kartu simPATI, Kartu AS, dan Kartu Facebook. Untuk mengikuti program ini tidak diperlukan registrasi khusus. Caranya pelanggan cukup melakukan isi ulang pulsa pada periode program yang berlaku mulai dari tanggal 1 Mei 2012 hingga 31 Juli 2012. Jika selama periode program telah mencapai total isi ulang minimal Rp60 ribu, secara otomatis pelanggan tersebut akan berpeluang mendapatkan salah satu hadiah yang akan diundi pada bulan September 2012. Bagi pelanggan yang melakukan isi ulang pulsa selama periode program dengan total minimum Rp300.000, secara otomatis berpeluang mendapatkan salah satu dari seluruh hadiah yang disediakan. Untuk program Jutawan Outlet Sumatera (Juara) dikhususkan bagi seluruh mitra outlet di wilayah Sumatera. Program ini juga menyediakan hadiah undian berupa 1 unit mobil KIA Sportage M/T, Honda Vario, Tablet Cyrus TV Pad, Blackberry Apollo, yang dimulai dari tanggal 1 Mei 2012 hingga 31 Juli 2012.

Bagi mitra outlet yang ingin mengikuti program JUARA, akan mendapatkan informasi lengkap tentang mekanisme program melalui petugas sales force yang berada di masingmasing wilayah cluster mitra outlet. Sama halnya dengan program Rejeki Isi Ulang, pengundian pemenang program Juara, juga dilakukan bulan September 2012. Informasi pemenang akan diumumkan melalui media cetak, website resmi Telkomsel yakni www.telkomsel.com, seluruh kantor pelayanan Telkomsel serta call center Telkomsel dengan menekan 155 dari handphone. “Kami berharap di usia Telkomsel yang kini mencapai 17 tahun, melalui program loyalti ini baik pelanggan maupun mitra outlet dapat semakin merasakan kedekatan emosional yang lebih erat dengan Telkomsel dan merasakan manfaat lain dari sekadar layanan telekomunikasi," kata Gilang. Pada kesempatan ini Telkomsel tetap mengimbau kepada seluruh pelanggan dan mitra outlet agar tetap berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Telkomsel. Dalam setiap program undiannya, Telkomsel tidak pernah memungut biaya dalam bentuk apapun. (GUS)

INFO FILM

HERMES XXI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40

THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 BINJAI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

PALLADIUM 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.1520.05 BINJAI 12.15-14.25-16.35-18.4520.55

HERMES XXI SUN 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 THAMRIN 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 PLAZA 12.30-14.30-16.30-18.3020.30

PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

THAMRIN 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 PLAZA 12.15-14.15-16.15-18.1520.15 BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

THAMRIN 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 PALLADIUM 12.15-14.25-16.35-18.4520.55

PALLDIUM 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.3020.20 BINJAI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40


Kamis 3 Mei 2012

KOMUNITAS

harian andalas | Hal.

11


Kamis 3 Mei 2012

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Bupati Asahan Buka Muscab VII Gapensi

SMPN 1 Stabat Bersiap Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional

Kisaran-andalas Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP, secara resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) VII Gabungan Pelaksana Jasa Kontruksi (Gapensi) Kabupaten Asahan, di Hotel Bintang Kisaran, kemarin. Dalam arahannya Bupati Asahan berpesan, agar bermusyawarah dengan semangat sportivitas yang tinggi, dilandasi dengan hati dan pemikiran jernih dengan tetap mengedepankan nilai-nilai demokrasi dan rasa kekeluargaan. “Jadikan Gapensi sebagai wadah yang mampu menjembatani antara kepentingan masyarakat dan organisasi,“ sebut Taufan. Bupati Asahan juga meminta untuk memlilih calon-calon pengurus yang mampu mengemban amanah serta mampu memajukan Gapensi Kabupaten Asahan. Pilih pengurus yang benar-benar mau bekerja keras untuk memajukan organisasi ini. Tentunya pilih orang-orang yang mampu memegang amanah dengan baik. Pelaksanaan muscab Gapensi Asahan mendapat dukungan positif dari Bupati Asahan, dan berharap melalui Muscab semua dapat menekankan kembali sasaran-sasaran yang ingin dicapai dalam beberapa tahun ke depan. Program dan kegiatan yang disusun dapat lebih terarah dan terukur dan rumuskan kembali program organisasi serta lakukan penyegaran kepengurusan. “Yang jelas program haruslah dapar berjalan seiring dan saling mendukung visi dan misi Pemkab Asahan, yang religius, sehat, cerdas dan mandiri,“ kata Bupati Asahan kepada peserta Muscab. (FAS)

Stabat-andalas SMP Negeri 1 Stabat, Jalan KH Z Arifin Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat, pada 5 Juni 2010 lalu pernah meraih sertifikat dari Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, yang ditandatangani Deputi Menteri Lingkungan Hidup Bidang Komunikasi Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat Dr Henry Bastaman MES, sebagai nominasi tingkat nasional Sekolah Adiwiyata Tahun 2010. Dan, pada 2011 SMPN 1 juga meraih piagam penghargaan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provsu sebagai Juara Harapan I tingkat SMP, Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan (Adiwiyata) tingkat Provinsi Sumatera Utara. Tidak hanya sebatas itu saja, sejak tahun 2006 hingga

SMP Satu Atap STTU Julu Juara II LCC Pakpak Bharat

JUARA - Kepala SMPN Satu Atap Kuta Ujung Riris Boangmanalu bersama Lorensi Berutu, Jessi Andytia Riski dan Nurmala Munte, berhasil meraih Juara II LCC SMP se-Kabupaten Pakpak Bharat. Pakpak Bharat-andalas SMP Satu Atap Kuta Ujung, Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu (STTUJulu) Pakpak Bharat, berhasil meraih Juara II pada Lomba Cerdas Cermat (LCC) tingkat kabupaten, yang digelar di Gedung SMPN 1 Salak, kemarin. Kepala SMP Satu Atap Kuta Ujung, Riris Boangmanalu SPd saat ditemui andalas di ruang kerjanya mengatakan, prestasi tersebut diraih berkat kerja keras dan sejumlah persiapan dilakukan pihaknya beberapa bulan sebelum terlaksananya LCC. “Kami sangat puas dengan prestasi tersebut, namun demikian generasi penerus ini harus tetap dimotivasi dan didorong untuk tidak berpuas diri yang dapat mengakibatkan lengahnya anak didik pada momen dan kompetisi yang lainnya,” kata Riris Boangmanalu. Bukan hanya itu, alumnus Unimed ini juga menyatakan harapannya, agar kelak anak didiknya mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. Rolensi Berutu, siswi SMP Satu Atap Kuta Ujung yang berhasil meraih prestasi tersebut saat ditemui wartawan usai menerima piala yang diserahkan langsung Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu MBA di SMAN 1 Salak mengaku belum puas dengan prestasi yang sudah diraihnya. Rolensi berjanji pada kesempatan lain akan meraih prestasi lebih tinggi. Dia juga berharap bimbingan dan perhatian yang didapat dari guru dan orangtua selama ini akan tetap diperolehnya, sehingga kelak dirinya menjadi anak didik yang lebih baik lagi. (WES)

andalas/ subur syahputra

BENTUK TIM - Kepala SMP Negeri I Stabat Gito SPd, saat memimpin pembentukan Tim Adiwiyata di sekolah tersebut. 2011, SMP Negeri I Stabat juga meraih 13 jenis penghargaan dalam bidang lingkungan hidup. Pada 2012 ini, terdapat 10 sekolah dari mulai tingkat SD,

SMP, SMA dan MAN yang diusulkan BLH Kabupaten Langkat ke tingkat provinsi sebagai sekolah Adiwiyata. Menurut peraturan pemerintah tahun 2012

sekolah yang diusulkan sebagai sekolah Adiwiyata, harus membentuk Tim. Karena itu, SMPN I Stabat pada 21 Maret 2012 lalu, sudah membentuk Tim Sekolah Adiwiyata agar bisa mencapai tingkat nasional. Pada pembentukan Tim Adiwiyata tersebut. Dewan Penasihat Camat, Lurah dan Ketua Komite Sekolah. Sedangkan Kepala SMPN I Stabat Gito SPd sebagai Dewan Pembina. Ketua Hj Marliah SPd, Iskandar Zulkarnain SPd, Sekretaris Drs Siswoko, Bendahara Syahrina Fuad. Kepala SMP Negeri I Stabat, Gito SPd yang baru memimpin beberapa bulan di SMP itu didampingi penanggung jawab kebijakan berwawasan lingkungan di sekolah itu, Hj Marliah SPd, ketika dikonfirmasi andalas,

Rabu (2/5), mengatakan pada 24 April, dua Tim Adiwiyata dari BHL Sumut, Risnawati Simanjuntak SP MP dan Iskandarsyah dari GTI didampingi 3 anggota Tim BLH Langkat, Ir Faisal, Asril Yusti dan Lisa Salim Pohan telah meninjau ke SMPN 1 Stabat. Terkait program Adiwiyata tersebut, Gito menyebutkan, sangat antusias mendukung program Adiwiyata itu. Kasek juga telah mengubah sekolah tersebut, agar semakin terlihat indah dan cantik dengan semampu mungkin membangun 7 buah tempat cuci tangan (westavel) di depan halaman sekolah dekat pintu ruang siswa/i dan membangun bangku piket dan tempat duduk para guru, dan tamu yang datang ke sekolah tersebut. (SBR)

Peringatan Hardiknas di Karo 'Cacat' Tatib Tanah Karo-andalas Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Kabupaten Karo, Rabu (2/5) di Stadion Samura Kabanjahe, terindikasi 'cacat' tata tertib (Tatib). Pasalnya, peserta upacara tidak diberi 'abaaba istirahat di tempat' oleh pemimpin upacara saat pembacaan naskah amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, oleh Bupati Karo DR (HC) Karo Jambi Surbakti. Terkesan sepele. Namun, keunikan buruk ini merupakan implementasi destruktif bagi peserta upacara, khususnya anak didik yang masih duduk di SD. Padahal, sesuai amanah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, bertema 'Bangkitnya Generasi Emas', yang diharapkan dari kalangan usia dini dan muda (PAUD, TK, SD). Anak-anak berusia 0-9 tahun saat ini merupakan harapan menjadi generasi yang cerdas komprehensif. Antara lain produktif, inovatif, damai dalam interaksi sosialnya, sehat dan menyehatkan dalam interaksi alam, dan berperadaban unggul. Sehingga mereka yang telah ditempa berkarakter emas ini dapat menjadi pemimpin bangsa yang tangguh. Namun menyikapi amanah Mendikbud, peringatan Hardiknas 'Cacat Tatib' oleh Pemkab Karo tersebut, membuat tujuan jauh pang-

gang dari api. Pada peringatan penting seperti ini, mestinya pihak panitia mematangkan program yang akan dilaksanakan. Anak sekolah bisa bingung, karena biasanya mereka istrahat di tempat setiap menerima arahan dari Pembina Upacara saat upacara rutin Senin di sekolah masing-masing. "Mau jadi apa anak-anak ini nanti kalau contoh diberikan pemimpin tidak beres,” kata salah seorang peserta upacara, mengaku marga Tarigan. Dikatakannya, dia juga kesal mendengar suara anak-anak SD yang 'recok' ketika mengikuti pengucapan butir Pancasila dibacakan Bupati Karo. Saat mengikuti bacaan bupati, terdengar suara kejar-kejaran. "Terkesan di sekolah masing-masing tidak terdidik normal. Halhal aneh ini harus jadi masukan bagi Kepala Dinas Pendidikan Karo,” katanya. Ketika 'Cacat Tatib' itu dikonfirmasi kepada panitia penyelenggara, Benyamin Sukatendel yang menjabat Kabag Sosial di Pemkab Karo, mengatakan dirinya tidak mencampuri tatib upacara. “Kita hanya menentukan titik kumpul dan fasilitas diperlukan saat acara. Soal kejanggalan upacara, itu ranah Dinas Pendidikan, karena Pemimpin Upacara dilakoni oknum Diknas, Sugianta Ginting,” ujarnya. Sementara, Kadisdik Drs Kumani Kaban saat dikonfirmasi, melempar 'bola' kepada Kabag Sosial. “Itu urusan Bagian Sosial kantor bupati, merekalah panitianya, silahkan saja tanya Kabagnya,” ujarnya bernada putusputus berkesan buang badan. (LAMS)

andalas/lamhot situmorang

BACA NASKAH - Bupati Karo DR (HC) Karo Jambi Surbakti saat membacakan amanah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, tampak ajudan posisi siap bukan istirahat di tempat.

Hardiknas 2012 Bangkitkan Generasi Emas Indonesia Stabat-andalas Di tengah sorotan tajam akibat dugaan korupsi yang semakin menggurita di Dinas Pendidikan dan Pengajaran (P dan P) Langkat, Pemkab memperingati Hari Pendidikan Nasional dengan menggelar upacara di Alun-alun T Amir Hamzah, Stabat, Rabu (2/5). Pada kesempatan itu, Bupati Langkat Ngogesa Sitepu tampil sebagai Inspektur Upacara. Pada sambutannya, Bupati H Ngogesa Sitepu menegaskan bahwa kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan mobilitas fisik dan nonfisik, termasuk kebudayaan dan peradaban didalamnya menjadi semakin tinggi. Hal ini memunculkan dominasi peradaban tertentu, sehingga terjadi benturan antar peradaban atau terbentuknya konvergensi peradaban. Dalam kaitan dengan inilah, dunia pendidikan menjadi penting dalam membangun peradaban bangsa yang didasarkan atas jati diri dan karakter

bangsa."Untuk itu, kita harus menyiapkan akses yang seluas-luasnya kepada seluruh anak bangsa untuk memasuki dunia pendidikan,” ujar bupati, sesuai dengan pesan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh kepada seluruh insan pendidikan pada upacara berlangsung khidmat tersebut. Ditegaskan, bangsa kita patut bersyukur karena dikaruniai oleh Tuhan potensi sumber daya manusia, berupa populasi usia produktif yang jumlahnya luar biasa. Jika ini dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik, maka hal itu akan bisa menjadi bonus demografi (demographic dividend) yang sangat berharga sesuai tema Hardiknas tahun ini yaitu bangkitnya generasi emas Indonesia. Untuk itu, pemerintah melakukan investasi besar-besaran dalam bidang pengembangan sumber daya manusia sebagai upaya untuk menyiapkan generasi 2045 atau 100

Tahun Indonesia Merdeka. Karenanya, para siswa/i dan tenaga pengajar diharapkan agar mampu menanamkan nilai-nilai budaya dalam proses pendidikan. Sebab, keduanya memiliki makna dan nilai yang sama sehingga kualitas pendidikan benar-benar terjaga. Hal ini perlu digiatkan sejak usia dini kepada generasi bangsa melalui pendidikan formal maupun informal mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga ke Perguruan Tinggi. Hadir dalam acara tersebut antara lain Kapolres Langkat AKBP Leonardus E Bhismo SIK, Ketua PN Stabat Hj Diah Sulastri Dewi SH MH, Wakil Ketua DPRD Langkat Surialam SE, Sekdakab Langkat Drs H Surya Djahisa MSi, Ketua TP PKK Langkat Hj Nuraida Ngogesa, Ketua Dewan Pendidikan Langkat Drs Amiruddin, para Asisten dan Staf Ahli, Jajaran SKPD Langkat, anggota DPRD Langkat dan undangan lainnya. (BD)

Kebudayaan Tidak Bisa Dipisahkan dari Pendidikan

andalas/selamat riadi

TINJA U - Peringatan Hardiknas di SMK Negeri 2 Kota Tebingtinggi, Rabu (2/5) diwarnai dengan TINJAU meninjau hasil kreasi siswa SMK Negeri 2 oleh Wali Kota H Umar Zunaidi Hasibuan.

Tebing Tinggi-andalas Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dipimpin Wali Kota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan di Lapangan SMK Negeri 2 Kota Tebing Tinggi, Rabu (2/5) berjalan khidmat diawali dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan serta meninjau hasil kreasi siswa SMK Negeri 2 oleh wali kota diikuti unsur Muspida beserta jajaran SKPD Pemko. Upacara yang diikuti 1.500 peserta dari PNS dan siswa sekolah se-Kota Tebing Tinggi itu juga menampilkan atraksi sendratari (seni drama dan tari) berjudul ‘Pendidikan Milik Kita’ dari siswa-siswi SMK Negeri 1 Tebing Tinggi. Hadir dalam upacara Hardiknas itu, Wakil Wali Kota H Irham Taufik SH, Kapolres Tebing Tinggi AKBP Andi Rian Djayadi SIK, Kajari Kota Tebing Tinggi Olopan Nainggolan SH, Ketua Pengadilan Agama dan Kepala Kantor Kemenag RI,

Komandan Brimob Detasemen B Tebing Tinggi, para Kepala Dinas/Badan beserta Kepala SKPD se-Kota Tebing Tinggi. Wali Kota saat membacakan pidato Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tinginya kepada seluruh insan pendidikan, pemerintah daerah, organisasi yang bergerak dalam dunia pendidikan dan pemangku kepentingan lainnya. Disebutkan, pada peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun ini, semua patut bersyukur karena bidang kebudayaan telah kembali ke ‘rumah besar’ pendidikan setelah terpisah lebih sepuluh tahun. Maka nomenklatur untuk Kementerian ini, terhitung sejak 20 Oktober 2011 lalu telah berubah menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden No 91 Tahun 2011, tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara. (MET)

Hari Keempat MTQ

7 Cabang Dipertandingkan

KHA KHATTTIL QURAN - Peserta Cabang Khattil Quran sedang mengerjakan naskah tulis di Arena VI Wisma Juang Kelurahan Simpang Tiga Pekan Kecamatan Perbaungan pada ajang MTQ Sumut. Pegajahan-andalas Memasuki hari keempat pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-33 tingkat Provinsi Sumut, Rabu (2/5) berjalan lancar dengan suasana yang tenang dan kondusif. Cabang Musabaqah Tilawah/Mujjawad (MTQ) tingkat remaja dan dewasa, cabang Musabaqah Qira’ah Sab’ah, cabang Musabaqah Tilawah (MTQ) dipertandingkan. Tartil Qur’an tingkat anak-anak, cabang Musabaqah Hifzil Qur’an (MHQ) 1, 5, 10, 20 dan 30 juz, cabang Musabaqah Khattil Qur’an (MKQ), cabang Musabaqah Fahmil Qur’an (MFQ) serta Musabaqah (MTQ) Tafsir Al-Qur’an. Cabang MTQ tingkat remaja dan dewasa dilaksanakan di Mimbar Utama Kelurahan Melati Kebun Kecamatan Pegajahan. Untuk tingkat remaja peserta putra sebanyak 5 orang dan putri 6 orang. Sementara, untuk cabang MTQ dan Tartil Qur’an tingkat anak-anak dilaksanakan di Mesjid Mu’awanah PTPN Kebun Adolina Batang Terab Kecamatan Perbaungan. Cabang MTQ tingkat anak-anak sebanyak 6 orang putra dan 5 orang putri. Sedangkan untuk cabang MTQ Tartil tingkat anakanak terdiri dari 5 putra dan 6 putri. Cabang MTQ Tuna Netra telah selesai dilaksanakan pada hari Minggu (29/ 4) yang diikuti sebanyak 1 khalifah terdiri dari 6 putra dan 5 putri. Cabang MHQ 1dan 5 juz yang dilaksanakan di Mesjid Sulaimaniyah Perbaungan, untuk 1 juz diikuti 6 putra dan 10 putri sedangkan untuk 5 juz diikuti peserta sebanyak 5 orang putra dan 3 orang putri. Cabang MHQ 10, 20 dan 30 juz dilaksanakan di Panti Amerta PTPN Kebun Adolina Perbaungan, dimana cabang MHQ 10 juz diikuti 8 khafilah, 20 juz diikuti 5 khafilah dan 30 juz sebanyak 4 khafilah. Siang hari dilaksanakan pertandingan cabang MTQ Tafsir Al-Qur’an di Mesjid Mu’awanah PTPN Kebun Adolina Batang Terab Kecamatan Perbaungan, tafsir Bahasa Indonesia diikuti 3 putra dan 1 putri serta bahasa Inggris sebanyak 3 orang putra dan 2 orang putri. (RYAD)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord. Liputan), H Zainul Fuad, Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman


Kamis 3 Mei 2012

Rekam e-KTP di Percut Sei Tuan Lampaui Target Percut Sei Tuan-andalas Pelaksanaan perekaman e-KTP di Kecamatan Percut Sei Tuan yang berakhir pukul 00.00 WIB 1 Mei 2012, telah mencapai sasaran target yang diberikan sebesar 71,76 % dari jumlah penduduk wajib e-KTP sebesar 212.262 jiwa dan yang terdaftar sebesar 152.334 jiwa. Demikian dikatakan Camat Percut Sei Tuan, Darwin Zein SSos kepada andalas di ruang kerjanya, Selasa (1/5), berkenaan dengan masa berakhirnya pelaksanaan e-KTP di wilayah Kecamatan Percut Sei Tuan. "Kita berharap dengan akuarsi data yang telah terdata melalui e-KTP ini merupakan data kependudukan secara nasional untuk mencegah KTP ganda dan sebagai identitas jati diri seseorang, sehingga tercipta data akurat. Sebab, eKTP merupakan dokumen kependudukan yang memuat sistem keamanan/ pengendalian, baik dari sisi administrasi maupun teknologi informasi dengan berbasis pada database kependudukan nasional," kata Darwin. Disebutkan, keberhasilan ini berkat kerjasama dengan semua pihak, terutama para kepala desa dan lurah, yang telah bekerja keras. Percut Sei Tuan telah melampaui target dan saat ini sudah 71,76 % warga Percut Sei Tuan terdaftar pada perekaman e-KTP. Sebelumnya, Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars yang merupakan warga Kelurahan Kenangan Baru Perumnas Mandala, juga melakukan perekaman e-KTP di Kantor Camat Percut Sei Tuan langsung diterima Camat Darwin Zein didampingi Kadisducapil Drs HM Yusuf Siregar MAP serta melakukan dialog dengan masyarakat tentang tata cara pelaksanaan perekaman e-KTP. (FT)

PT Gorga Duma Sari Diberi Izin Rambah Hutan Tele Samosir Pangururan-andalas Sebagian Hutan Tele seluas 800 ha di Kecamatan Harian Kabupaten Samosir dan merupakan daerah hutan alam dengan luas total kurang lebih 4.000 ha, berstatus Area Penggunaan Lain (APL) dari Pemkab Samosir, sepertinya akan segera ditebang dan ditanami Sampe Sijabat tanaman hultikultura dan peternakan oleh investor lokal yaitu PT Gorga Duma Sari. Kepala Badan Perijinan Terpadu Kabupaten Samosir, Sampe Sijabat mengungkapkan hal itu, di sela rapat paripurna DPRD Samosir, kemarin. Dikatakan, pada prinsipnya secara lisan permohonan PT Gorga Dumasari sudah disetujui tinggal menunggu pemberian izin secara formal. "Secara lisan, permohonan izin PT Gorga Duma Sari sudah tidak ada masalah, tinggal menunggu surat formal dari instansi terkait yang memberikan izin teknisnya. Seperti Dinas Kehutanan dan BPN Samosir, karena peran Badan Perizinan hanya menyatukan izin-izin formal dari masing-masing dinas terkait,"kata Sampe Sijabat. Sijabat menekankan, tidak ada alasan untuk tidak mengeluarkan izin PT Gorga Duma Sari. Sebab, bila tidak diberikan akan menimbulkan kecemburuan, karena perusahaan lain juga diberikan. "Jadi, kenapa PT Gorga Duma Sari tidak diberikan," tanyanya. Ketika ditanya, dampak bila hutan tersebut ditebang untuk ditanami tanaman hultikultura dan peternakan oleh perusahaan tersebut, Sijabat mengatakan, hal itu tidak akan jadi masalah karena air sungai dari hutan Tele muaranya ke Aceh dan bukan ke Sianjur Mula-mula. Sementara, informasi didapatkan berdasarkan investigasi Staf KSPPM Delima Silalahi, PT Gorga Duma Sari milik Wakil Ketua DPRD Samosir Jhonny Sihotang, yang juga pemilik sebuah kilang pengolahan kayu (sawmill) di kawasan Desa Partungko Naginjang, Kecamatan Harian Kabupaten Samosir. (FS)

Makden Sihombing, Plt Camat Onan Ganjang Doloksanggul andalas Serah terima jabatan Camat Onan Ganjang Kabupaten Humbang Hasundutan, dari pejabat lama Drs Hotman Manullang yang memasuki masa pensiun kepada penjabat baru Pelaksana tugas (Plt) Makden Sihombing SSos berlangsung, Rabu (2/4). Hadiri dalam acara tersebut, Asisten I Drs Tony Sihombing mewakili Bupati Humbahas, Kepala BKD Drs Lourensius Sibarani, Kapolsek Onan Ganjang Iptu Hendri Tambunan, Kabag Humas Hotman Hutasoit, Kabag Pemdes Drs Ebenezer Manungkalit, Kabid Kepegawaian Drs Raymon Pakpahan dan seluruh jajaran Pemerintahan Kecamatan Onan Ganjang. Lourensius menyebutkan, dasar pelaksanaan serah terima jabatan menindaklanjuti SK Bupati tentang pergantian Camat Onanaganjang Drs Hotman Manullang, yang sudah memasuki masa pensiun sehingga dilakukan pergantian untuk memperlancar pelaksanaan jalannya roda pemerintahan di kecamatan itu. Hal senada dikatakan Asisten I Tony Sihombing, mewakili Bupati Humbahas, bahwa kegiatan seperti ini sudah biasa dalam pemerintahan. "Peristiwa hari ini merupakan rangkaian dalam upaya memperlancar pemerintahan agar tidak terjadi stagnasi dalam Pemerintahan Kecamatan," katanya. Tony menyampaikan selamat bagi keduanya serta terima kasih setinggi-tingginya kepada Ny Hotman sebagai ibu PKK Kecamatan, yang sudah bekerja membina dan mengayomi para ibu dan juga lansia se-Kecamatan Onan Ganjang. “Sebagai PNS sudah tunai tugas Pak Hotman, selama tiga puluh dua tahun mengabdi sebagai PNS dan setahun menjadi camat merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi para PNS yang sudah berhasil menunaikan tugas hingga pensiun,” kata Tony. (MPL)

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

13

Menyoal Keabsahan Ijazah Bupati Karo

Unjuk Rasa di Kantor KPU Nyaris Adu Jotos Tanah Karo-andalas Unjuk rasa ratusan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Karo (AMK) ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Karo Kabanjahe, Rabu (2/5), nyaris diwarnai adu jotos. Anggota KPUD Karo Jesaya Pulungen nyaris adu jotos dengan para pengunjuk rasa. Pada awalnya demo massa terdiri dari LSM Komite Pemantau Kinerja Pemerintah (KPKP), LSM Panji Demokrasi dan Mahasiswa Marga Silima berlangsung tertib. Selama hampir satu jam, secara bergantian kelompok massa berorasi. Dalam orasinya, massa menuntut KPU untuk segera membuktikan janji rapat plenonya dan memperlihatkan berkas pencalonan Bupati Karo, Kena Ukur Surbakti pada Pemilukada 2010 lalu. Situasi langsung memanas saat anggota KPUD Jesaya Pulungen tiba-tiba menantang massa untuk berkelahi. “Ayo, di mana pun kau, ku hantam kau,”ancamnya, karena tidak terima didesak dan dituding sebagai penipu. Baku hantam antara Jesaya

andalas/natanael tarigan

NY ARIS - Ketua Panji Demokrasi Chici Ardy (baju hitam berikat kepala merah putih) nyaris saling tampar dengan anggota NYARIS KPUD Karo Jesaya Pulungen (jaket berwarna coklat) di halaman Kantor KPUD Karo. dengan Ketua DPP Panji Demokrasi, Chici Ardy pun nyaris terjadi. Beruntung aparat telah bersiaga bisa melerai keduanya.

Setelah sempat bersitegang selama lebih setengah jam perwakilan pengunjuk rasa diajak berdialog dengan dua anggota KPU, yaitu

Jesaya Pulungen dan David Ginting di dalam ruangan. Dialog tersebut membuahkan kesepakatan bahwa KPU berjanji akan memberikan

hasil rapat pleno kepada AMK, Jumat (4/5). Setelah berdialog, massa membubarkan diri. Mereka mengaku, akan kembali menggelar demo lebih besar jika tuntutan mereka tidak segera dipenuhi. Chici mengancam, akan melakukan aksi yang lebih besar dan meminta keserius KPU. “Kami tidak akan segan berbuat anarkis kalau tuntutan tidak dihiraukan,”katanya. Sebelumnya, sekitar pukul 11.00 WIB, massa AMK berunjukrasa ke DPRD Kabupaten Karo, Jalan Veteran Kabanjahe. Mereka mendesak DPRD Karo segera memfasilitasi rapat dengar pendapat antara KPUD, Bupati Karo dan Kapolres dengan AMK. Dalam orasinya, mereka menuding ijazah digunakan bupati pada Pemilukada 2010 lalu, ilegal. “Secara formal dan materil, surat keterangan pengganti ijazah yang digunakan Kena Ukur tidak sah, jadi harus segera diusut,”teriak Ikuten Sitepu, selaku koordinator aksi di hadapan pimpinan DPRD Karo. (NT)

'Amankan' BPK, Bupati Simalungun Diduga Himpun Dana Rp 1,2 M Simalungun-andalas Bupati Simalungun melalui Asisten Administrasi dan Keuangan Pemkab Simalungun (Asisten III ) Sudiahman Saragih, diduga menghimpun dana sekitar Rp 1,2 miliar untuk 'memperbaiki administrasi keuangan' seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang morat-marit, sejak Pemkab Simalungun dipimpin JR Saragih. Informasi diterima dari sejumlah Bendahara SKPD, mereka dimintai dana sebesar Rp 40 juta oleh Asisten III untuk Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Ini jumlah paling kecil yang dihimpun untuk 'mengamankan' BPK. Kalau dinas mengelola anggaran besar, lebih besar lagi memberikan dana pengamanan. Dana ini, saya yakini untuk memperbaiki administrasi keuangan Pemkab,” ujar salah

seorang Bendahara SKPD yang tak bersedia namanya ditulis, Rabu (2/5). Dana dari masing-masing SKPD itu, ujar sumber itu lagi, diminta Asisten III sekitar pertengahan April lalu. “Coba bayangkan, kalau seperti ini apakah tidak memaksa kita untuk korupsi. Jika tak diberikan kepala dinas dan bendahara pasti diganti. Karena itu, terpaksa kita upayakan untuk memenuhi permintaan tersebut. Jelasnya, dana yang diberikan untuk mengamankan BPK itu, sudah tentu diambil dari anggaran masingmasing SKPD,”beber sumber. Jika dikalkulasikan dana yang diminta Bupati Simalungun dari 29 SKPD dikalikan dengan Rp 40 juta masing-masing SKPD melalui bendaharanya, kemudian diserahkan ke Asisten Administrasi dan Keuangan Sudiahman Saragih, diperkirakan mencapai Rp 1,2 miliar. Sudiahman saragih saat dikonfirmasi melalui ponselnya soal informasi dirinya mengumpulkan uang dari masing-masing SKPD untuk mengamankan BPK, tidak membantah. Hanya saja, dia mengatakan, "udah

matikan kalian sajalah saya. Karena kalau sudah mati sudah senanglah kalian,”ujar Sudiahman menyerah. Sementara, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemkab Simalungun Wilson Simanihuruk mengatakan, jadwal BPK di Simalungun adalah dimulai sejak 26 Maret hingga 24 April 2012. Jumlah anggota BPK yang hadir, satu orang penanggungjawab, satu pengendali teknis, serta satu Ketua Tim dan tiga anggota. Hanya saja, dia tidak menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan BPK di Kabupaten Simalungun tersebut. Sedangkan, Sekretaris Daerah Kabupaten Simalungun Gideon Purba, saat dihubungi melalui ponselnya soal informasi pengumpulan uang dari setiap SKPD dengan jumlah terendah sekitar Rp 40 juta, untuk diserahkan Ke BPK dengan maksud mempebaiki Administrasi Keuangan Pemkab Simalungun, membantah. "Itu tidak benar. Masya' kita memberikan uang untuk BPK, instansi mereka, kan sudah berbeda. Jadi, saya tegaskan hal itu tidak benar,” katanya. (LS)

Peringatan Hardiknas Deli Serdang Diwarnai Launching Mobil Pantai Lubuk Pakam-andalas Launching dua unit mobil pantai hasil rakitan siswa SMK Negeri I Lubuk Pakam serta pemberian trophy, hadiah dan penghargaan kepada guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah berprestasi tingkat Deli Serdang, semarakkan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kabupaten Deli Serdang, Rabu (2/5). Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars, yang bertindak sebagai pembina upacara menyampaikan sambutan tertulis Mendikbud RI Mohammad Nuh, di antaranya mengatakan bidang kebudayaan telah kembali ke ‘rumah besar” pendidikan setelah berubah menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pada periode 2010 hingga tahun 2035 kita harus melakukan investasi besar-besaran dalam bidang pengembagan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai upaya menyiapkan generasi 2045 atau 100 tahun Indonesia Merdeka. Kita harus menyiapkan akses seluas-luasnya kepada seluruh anak bangsa untuk memasuki dunia pendidikan, mulai dari pendidikan anak usia dini (PAUD) sampai perguruan tinggi. Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Hj Saadah Lubis SPd MAP, selaku penyelenggara menjelaskan, pada Hardiknas diberikan hadiah trophy dan penghargaan kepada 32 guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah yang berprestasi, berdasarkan keputusan Bupati DS Drs H Amri Tambunan Nomor 415 tahun 2012. Kemudian kepada pemenang Lomba Inovasi Pembelajaran, 9 orang guru SD, SMP dan SMA diberi bantuan beasiswa dari PT Jamsostek (Persero) Kantor Cabang Tanjung Morawa kepada 23 murid SD, SMP, SMA dan Mahasiswa. Pada peringatan Hardiknas yang dirangkai dengan menggelar pame-

ran gebyar pendidikan sejumlah 35 stand di lokasi upacara, berlangsung 3 hari menampilkan kreativitas murid. Termasuk hasil rakitan dua mobil pantai karya siswa SMK I Lubuk Pakam. Rakitan laptop siswa SMK 1 Percut Sei Tuan dan hasil karya sekolah lainnya, serta disediakan stand donor darah PMI. Sedangkan, perlombaan antarsiswa digelar lomba pidato berbahasa Inggris, lomba tari

kreasi nusantara, fashion show, dan kuis berhadiah. Peringatan Hardiknas dihadiri Ketua DPRD Deli Serdang Hj Fatmawati Takrim, Wakil Ketua TP PKK Hj Asdiana Zainuddin, Kapolres AKBP Wawan Munawar SIK MSi, Kajari Lubuk Pakam Khairil Aswan Harahap SH, Ketua Pengadilan Agama Drs H Suyadi dan Sekdakab Drs H Azwar S MSi. (TH)

JEMPOL - Wabup DS Zainuddin Mars mengacungkan jempol saat launching mobil pantai hasil rakitan siswa SMK I Lubuk Pakam pada Hardiknas 2012 di Alun-alun Lubuk Pakam.

Plt Gubsu Buka Pencanangan BBGRM IX Sumut di Labura Aek Kanopan-andalas Dihadiri bupati/ wali kota se-Sumatera Utara, Plt Gubsu H Gatot Pudjo Nugroho ST, membuka pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) IX, Hari Kesatuan Gerak PKK ke-40, Bangun Desa Mandiri Terpadu (Bangdes Madu) tingkat Sumut di lapangan Polri Aek Kanopan Kecamatan Kualuhhulu Kabupaten Labuhan Batu Utara Selasa (1/5). Plt Gubsu pada kesempatan itu, memberikan apresiasi tinggi kepada Pemkab Labura, atas terlaksananya kegiatan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong IX, Hari Kesatuan Gerak PKK ke 40 serta Bangdes Madu. Dikatakan, peringatan BBGRM IX, Hari Gerak PKK dan Bangdes Madu Provinsi Sumatera Utara tahun 2012 yang dilaksanakan sangat tepat. Yakni, sebagai upaya peningkatan kegiatan masyarakat yang bergerak dalam bidang kebutuhan dasar masyarakat. Sementara, Bupati Labura H Kharuddin Syah SE mengatakan, peringatan BBGRM IX, Hari Kesatuan Gerak PKK ke-40, Pencanangan Desa Binaan Bangun Desa Mandiri Terpadu (Bangdes Madu) serta Desa Gerakan Indonesia Berseri Provsu yang dipusatkan di Labura memberikan makna sangat berarti bagi Kabupaten Labura untuk melakukan perubahan ke arah lebih baik. "Walaupun Kabupaten Labuhan Batu Utara masih muda dalam pembentukannya. Namun telah memperoleh nilai tertinggi atas evaluasi penilaian daerah kategori otonomi baru yang telah dilakukan Kementerian Dalam Negeri," katanya. Disebutkan, nilai gotong-royong yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat, sebagian dari sistem nilai budaya bangsa perlu dilestarikan secara berdayaguna untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat di desa dan kelurahan dalam rangka memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pria yang akrab disapa Haji Buyung itu juga mengatakan suatu kehormatan bagi Pemkab Labura, khususnya Desa Sialang Taji, yang terpilih menjadi desa binaan Bangdes Madu Provsu. Mengingat jumlah desa di Sumut sekitar 5.200 desa, dan di Labura 82 Desa dan 8 Kelurahan. "Mudah mudahan Desa Sialang Taji dapat menjadi Laboratorium Desa Binaan di Sumut pada umumnya dan khususnya bagi desa di Kabupaten Labuhan Batu Utara," harap Buyung, seraya minta Ttim SKPD yang tergabung dalam dewan penyantun dapat memberikan motivasi dan mendorong tumbuh kembangnya gotong royong dan swadaya masyarakat di Desa Sialang Taji. Secara rinci Buyung menjelaskan, Desa Sialang Taji terletak di Kecamatan Kualuh Selatan dengan luas wilayah 4.356 Ha, dengan jarak dari ibukota kabupaten ke desa 18 km. Terdiri dari 15 dusun dengan jumlah penduduk 4.936 jiwa (1.145 KK). Jumlah rumah tangga miskin 427 KK, jumlah rumah tangga tidak layak huni 199 KK dan jumlah rumah tangga yang belum memiliki sumber air bersih 737 KK. (SR)


Kamis

ACEH MEMBANGUN

3 Mei 2012

SDN 3 Pante Rakyat Butuh Guru Blangpidie-andalas Sekolah adalah tempat belajar mengajar, dimana ada guru dan murid, namun beda halnya dengan SDN 3 Pante Rakyat, Geunang Jaya Kecamatan Babat Rot Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). SD tersebut hanya memiliki dua orang guru yang PNS. Berbagai cara telah dilakukan oleh pihak sekolah maupun komite sekolah yang punya perhatian lebih untuk dunia pendidikan, dengan keberadaan dua orang guru tidak mungkin mereka bisa menguasai enam kelas sekaligus pada waktu yang bersamaan. Permintaan guru terus diupayakan, sampai-sampai mereka harus mengadu ke kantor DPRK setempat. Menindak lanjuti laporan masyarakat, Anggota Dewan setempat, Senin (30/04) melihat langsung keadaan sekolah SD tersebut. Namun, benar adanya seperti yang telah dilaporkan, guru yang PNS Cuma dua orang selebihnya hanya guru bhakti. Hal ini tidak bisa dibiarkan berjalan lama. Anggota Dewan Abdya, akan segera memanggil dinas terkait untuk menjelaskan ada apa sebenarnya. Sehingga di SDN 3 Pantee Rakyat Geunang Jaya, sampai hari ini tidak memiliki guru yang lengkap. Paling tidak ada guru sekitar 6 orang yang pegawai, selebihnya kalau ada guru bhakti yang ingin membantu itu akan lebih baik. Bustami seorang guru umum, harus bekerja ekstra untuk mengajar murid-murid kelas enam yang sebentar lagi mengikuti ujian nasional. Namun, baginya tidak adil jika kelas lain tidak ada yang mengajar. Kadang-kadang ia terpaksa mengumpulkan murid kelas lima bergambung dengan murid kelas enam untuk mata pelajaran yang sama. (AS)

8.556 Siswa SD Sederajat Ikut UN

andalas/hendra

NASKAH UN - Sejumlah petugas menurunkan kotak berisikan naskah UN dari truk, dan selanjutnya disimpan di kantor Dinas Pendidikan dan kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga Bireuen. Bireuen-andalas Sebanyak 8.556 siswa SD/MI sederajat di Kabupaten Bireuen, siap mengikuti UN tahun 2012 yang berlangsung Senin (7/5). Sementara berkas soal ujian sudah diterima, Kabid Dikdas Abdullah Pada Rabu (2/5) sekitar pukul 16.30 WIB sebanyak 50 kotak. Jumlah perserta SD yang ikut UN laki-laki sebanyak 3.014 siswa, perempuan 2.931 orang, total 5,945 orang. Sedangkan untuk sekolah tingkat MI laki-laki sebanyak 1,357 orang, perempuan 1,254 orang, jumlah 2,611 orang. Sedangkan untuk SD dilibatkan 224 sekolah dengan jumlah ruangan sebanyak 405, jumlah pengawas 810 orang, untuk MI yang dilibatkan 58 sekolah, jumlah ruangan 160, jumlah pengawas 360 orang. Jumlah sekolah SD/MI yang dipakai sebanyak 282, laki-laki 4,371 orang, perempuan 4,185 orang. Jumlah ruang ujian 565, jumlah pengawas 1,130. Sementara jumlah Sub Rayon yang dipakai dalam UN SD/MI sebanyak 11, untuk Sub Rayon 01 ada 18 sekolah, Sub Rayon 02 ada 24 sekolah, Sub Rayon 03 ada 31 sekolah, Sub Rayon 04 ada 20 sekolah, untuk Sub Rayon 05 ada 48, sub Rayon VI ada 22 sekolah. Sub Rayon VII ada 57,Sub Rayon 8 ada 20 sekolah, Sub Rayon 9 ada 15 sekolah, Sub Rayon X ada 14 sekolah, dan Sub Rayon 11 ada 15 sekolah. Kabid Dikdas Dinas Pendidikan dan kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga Bireuen Abdullah mengatakan, mekanisme pelaksanaan UN tingkat SD/MI tidak jauh beda dari Pelaksanaan UN tingkat, SMA sederajat dan SMP sederajat. (HENDRA)

harian andalas | Hal.

14

Pembangunan Masjid Kemukiman Mancang Dimulai Aceh Utara-andalas Pj Bupati Aceh Utara HM Ali Basyah yang diwakili Asisten II Setdakab Aceh Utara, Mursyid melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid AlIkhlas di Gampong Bie kemukiman Mancang, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara kemarin. Asisten II Setdakab Aceh Utara Ir Mursyid mengatakan, masjid adalah rumah Allah dan tempat beribadah ummat Islam selain melaksanakan shalat Jum,at dan juga menunaikan shalat lima waktu serta tempat beribadah lainnya. Pembangunan masjid yang juga merupakan program pemerintah Aceh dan pemkab Aceh Utara jauh-jauh sebelumnya, untuk membantu dalam bentuk dana yang bersumber dari APBA dan APBK Aceh Utara, sehingga pembangunannya lancar sampai selesai. Sementara itu, Sekretaris Panitia Pembangunan Masjid Al-

Ikhlas, Ismail Haitami kepada andalas di sela-sela peletakan batu pertama menyebutkan, pembangunan masjid yang luasnya 26 X 29 meter terletak di Gampong Bie di atas tanah seluas 8.000 meter. Meski masjid itu yang diberi nama Al-Ikhlas yang mencakup lima Gampong dalam wilayah kemukiman Mancang adalah Gampong Baro, Bie, Bale, Nibong, dan Beurandang. Menurut Ismail Haitami, Biaya untuk pembangunan masjid diperkirakan mencapai Rp 12,5 M. Sedangkan dana yang tersedia saat ini hanya Rp 102 juta lebih itu sesuai luasnya dan motifnya. Karena Masjid AlIkhlas ini sesuai gambar Masjid Al-Muttaqin Sare, Aceh Besar. ”Untuk kelanjutan pembangunan Masjid Al-Ikhlas ini, panitia berharap perhatian Pemerintah Aceh, Pemkab Aceh Utara dan semua pihak membantu dana dalam bentuk apapun,” harap Ismai yang akrap disapa Abu Is itu. (BT)

andalas/bukhari talus

BA TU PER BATU PERTTAMA - Asisten II Setdakab Aceh Utara Ir Mursyid saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid AlIkhlas Kemukiman Mancang, Kecamatan syamtalira Bayu, Aceh Utara kemarin.

DPRK Bireuen Pertanyakan Bantuan Rumah Bireuen-andalas Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bireuen, kemarin memanggil Bupati Bireuen, Nurdin Abdul Rahman, untuk membahas terkait isu bantuan rumah sebanyak 17 ribu unit kepada PNS golongan rendah, kaum dhuafa dan Bidan Desa dalam wilayah Kabupaten Bireuen. Pembahasan terkait masalah bantuan rumah yang heboh dibicarakan di berbagai kalangan di Bireuen berlangsung di lantai 3 ruang rapat DPRK Bireuen sangat alot, bahkan menghabiskan waktu dua jam lebih yakni dari pukul 15.30 WIB dan selesai pukul 17.40 WIB. Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman beberapa bulan belakangan sudah meminta mendata penduduk yang tergolong miskin dan sangat membutuhkan rumah, namun hal itu menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat sehingga turun tangan dewan terhormat. Dalam pembahasan sejumlah anggota dewan mempertanyakan berbagai hal, termasuk sumber bantuan dari mana dan NGO apa terkait kebenaran adanya bantuan. Terkait masalah tersebut, Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman menjawab Evendi anggota dewan dari Fraksi Partai Aceh (PA) yang menanyakan bukti seperti dokumen dan lainnya, terkait dengan kebenaran isu bantuan rumah itu menyebutkan, dia tidak memegang semua dokumen.

Sebab, mempercayakan itu semua kepada pengacaranya yang ada di Jakarta, namun tidak disebutkan siapa nama pengacaranya itu. Namun, jika memang sangat dibutuhkannya, Nurdin menyebutkan akan mengambilnya di internet. “Saya tidak memegang semua dokumen itu. Sebab saya percayakan lawyer saya yang ada di Jakarta untuk menyimpannya. Namun kalau memang sangat dibutuhkan, akan saya ambil nanti di internet,” sebut Nurdin Abdul Rahman. Saat ditanyakan sumber bantuan dan nama NGO yang membantu, Nurdin menyebutkan bantuan rumah bersumber dari usaha teman-temannya di luar negeri, dan NGO Swiss Ford yang tertarik untuk membantu masyarakat miskin yang ada di Wilayah Kabupaten Bireuen. Nurdin Abdul Rahman menjelaskan pula bahwa untuk tahap awal, mereka sudah pernah turun ke Kecamatan Plimbang bersama dua orang sahabatnya untuk melakukan peninjauan dan verifikasi lapangan. Selain itu, tambah Nurdin Abdul Rahman perkembangan bantuan rumah itu, pihak pendonor akan melakukan verifikasi kontraktor sementara ia sendiri (Nurdin Abdul Rahman) oleh pihak pendonor dimintakan untuk melakukan verifikasi terhadap siapa saja penerima rumah bantuan yang layak atau tidak. “Itulah sebabnya saya meminta seluruh camat dalam wilayah Bireuen untuk melakukan pendataan yang akurat,” tambah Nurdin. Di sisi lain Nurdin menambahkan, sebenarnya pendonor sudah hendak turun ke Bireuen pada awal tahun. Namun karena ada beberapa insiden penembakan, sehingga mereka menundanya. Dan menurut rencana mereka akan datang dalam bulan Mei ini. (HERA)

Hardiknas di Pidie Diperingati Sederhana Sigil-andalas Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kabupaten Pidie berlangsung sederhana, namun khidmat. Upacara yang hanya diikuti oleh para PNS di jajaran Sekdakab Pidie, jajaran Dinas Pendidikan setempat, para pejabat dari unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Fokopimdo) serta para pelajar dari sekolah SMP dan SMU se Kota Sigli itu, berlangsung amat bersahaja. Pantauan andalas, meski tanpa dimeriahkan dengan berbagai perlombaan, namun acara pemberian hadiah piala, uang tunai dan piagam penghargaan kepada para guru dan murid berprestasi dalam upacara tersebut, mampu menyemarakkan peringatan Hardiknas di Kabupaten Pidie itu. Usai membacakan amanat Menteri Pendidikan Nasional, Pj Bupati Pidie T Anwar menjelaskan, mutu pendidikan di Kabupaten Pidie sejauh ini diakuinya masih terbilang belum begitu memuaskan. Untuk itu dia bepesan agar semua pihak di Kabupaten Pidie ikut memikirkannya. Sebab kata dia lagi, tanpa adanya dukungan dari pihak lain seperti LSM, awak media, tokoh masyarakat dan wali murid, maka harapan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Pidie ke arah yang lebih baik akan sulit dicapai. “Kita pemerintah daerah tidak akan sanggup mengupayakannya, tanpa adanya dukungan dari pihak lain,” jelas Bupati. Lebih lanjut Anwar juga berharap, para pendidik di jajaran Pemerintahan Kabupaten Pidie harus lebih serius lagi dalam upaya mencerdaskan anak bangsa ini. Kualitas para guru juga harus menjadi prioritas untuk lebih dikembangkan lagi. Karena menurut dia, tanpa adanya guru yang berkualitas dan ikhlas mengabdikan ilmunya kepada para peserta didik, maka hal itu pun tidak

akan berarti apa-apa. “Saya berharap ke depan ini para guru akan lebih mengerti akan fungsinya. Sehingga, mutu pendidikan di Pidie selangkah akan lebih maju,” tambahnya. Saat ditanya andalas terkait beasiswa bagi para siswa berprestasi tersebut, Bukhari Tahir Kepala Dinas Pendidikan Pidie menjelaskan, sejauh ini pihaknya belum bisa menjawab hal itu. Lantaran anggaran daerah belum memungkinkan untuk itu. “Saya sudah tanyakan jauh sebelumnya kepada bupati, namun kata beliau, itu nanti akan difikirkan kemudian,” Terang Bukhari. Guru dan siswa berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah yaitu, Saifulah SAg guru SMA Unggul Sigli sebagai guru berprestasi ke III se Aceh, Agussalim guru SDN simpang lima Geumpang sebagai katagori guru terpencil, selanjutnya 7 orang siswa/I SMP YYPU Sigli masingmasing atas nama Al Kindi juara I matematika tingkat Provinsi, Muna Mauliza juara I matematika tingkat Provinsi, Cut Raisa Farazilla, Siska Nadilla dan Muna Mauliza masingmasing sebagai juara II MIPA B Inggris tingkat Provinsi. Selanjutnya Fadzil Rizki, JuanisaVavaza dan M Roby Al Qudry masing-masing sebagai juara II biologi tingkat Provinsi, Muarif juara V matematika tingkat Nasional, Riskal Husna juara I pidato B Inggris tingkat Provinsi, serta 3 orang siswa SMU Unggul Sigli masingmasing Ridha Rahmat, M Rifki dan Fara Faratika sebagai siswa berprestasi dalam pertukaran pelajar ke Jepang dan Srilangka. (DHIAN/POEL)

Menikahkan Putri Bungsu

2 Abu Lueng Angen HM Daud Ahmadya Lawan Rasa Sakit Catatan : Efendi Noerdin WAJAH itu tak lagi begitu segar dibandingkan 40 tahun yang lalu, namun rona wajah tersebut tak ingin satu pun dari 25.000 tamu yang datang mengedipkan matanya. Sesekali, kening ulama kharismatik itu menyeringit seperti berjuang menahan rasa sakit. Sesaat kemudian raut wajahnya kembali cerah tebarkan senyuman pada yang datang. Informasi yang didapat, rasa sayang Abon kepada Abu merasuki sisi keperibadian Abon, dengan kata lain Abu Daud merupakan satu-satunya murid yang langsung menerima ilmu dari jiwa Tgk Abdul Aziz. “Abu satu-satunya murid yang menerima ilmu langsung dari Abon,” tambah Abi Jafar. Sebagai restu pimpinan dayah peringkat utama di Aceh, Abon Samalanga menghadiahkan satu unit sepeda miliknya kepada Abu Daud selaku pimpinan dayah peringkat kedua di Aceh hingga

saat ini, yaitu dayah Darul Huda Lueng Angen. Kisah Darul huda berawal dari mimpi, membayangkan saja seakan-akan adalah mimpi bagi Abu Daud. Pasalnya, nuansa kedaerahan dan semak-belukar diantara kehidupan meladang masyarakat, tentunya sangat menyolok, akan tetapi tetapan Ilahi bukanlah suatu hal yang mustahil. Ajakan disertai dengan kritikan sudah menjadi bagian dari awal yang baru. Demikian juga bagi sosok Abu Lueng Angen ini sempat melewati beberapa pola fikir orang yang beragam sebagai tantangan Abu, antaranya tarik ulur perencanaan letak bangunan diantara dua sarana ibadah yaitu Masjid Alhidayah Lueng Angen (yang sekarang ini menjadi Masjid Pertama di Kecamatan ini, di atas lahan dua hektar persegi mewarnai perjuangan Kharismatik Aceh tersebut. Sebagian masyarakat berpendapat di atas area lahan tersebut lebih tepat dibangunkan Masjid. Dengan dalih jauh dari sumber air, beragam komentar yang dilontarkan masyarakat kala itu, memudarkan semangat Abu, namun maha guru yakni Abon Aziz lebih peka dalam merasakan sesuatu perkembangan masa mendatang. Di atas area lahan

andalas/en

DA DAYYAH DARUL HUDA - Pesantren Darul Huda Lueng Angen Kec Langkahan, Aceh Utara. yang kecil ini jangan pernah didirikan masjid. Reka ulang sejarah mendirikan dayah Darul Huda oleh Abi Jafar, seraya menuturkan Abon saat itu tanpa memberikan keterangan apapun terhadap wasiatnya itu. Memecah kerancuan masalah,

seiring memulai mendirikan balai pengajian dengan kapasitas 40 orang murid pertama abu, Abu M Daud menggali sebuah sumur dengan kedalaman 12 cincin beton, alhasil, sungguh suatu keajaiban, sumur tersebut mampu membungkam kontraversi

masyarakat, perihalnya sumur itu mengeluarkan mata airnya 10 kali lebih besar juga lebih indah dari puluhan mata air sumur masyarakat. “Sumur itu sampai saat ini airnya masih nikmat, bening dan tak pernah kering,” jelas Abi Jafar. Redamnya perselisihan saat

itu, dengan didampingi sang istri yakni Ummi Faudziah binti Syamsuddin, bersama-sama mengaruangi bahtera rumah sebagai mulanya Abu mengajarkan ilmu agama khusus salafi di dayah Darul Huda dalam kondisi fakir. Saat itu sungguh sangat tidak bisa dibayangkan, sarung saja Abu harus mengenakan dua helai, guna menutup rapi aurat seiring perjuangan dan berkembangan dayah Abu dan Ummi dikarunia satu orang anak putra (Tgk Muzakir) dan dua orang putrid (Zainab dan Raihanah). Perjuanga Abu M Daud Ahmady, tiga tahun terakhir menjelang tahun tersohornya dayah Darul Huda kepenjuru daerah bahkan ke negara-negara tetangga. Memiliki 40 puluh murid setia adalah kekayaan Abu dan dayah menjelang tahun 1976 saat itu. Dimana sejumlah santri berdatang hendak belajar ilmu agama, baik dari kalangan masyarakat pedalaman, daerah, menyebar ke tingkat kecamatan, kabupaten, hingga tersebar ke seluruh permukaan bumi Aceh. Bahkan, tak tanggung-tangga negara tetangga pun sangat mengenali pengajaran ilmu agama salafi Abu M Daud. Bersambung.............


SAMBUNGAN

Kamis 3 Mei 2012

Istri Nazar 'Nyerah' Minta Dijemput KPK .........(Dari Halaman 1) Sebelumnya, Jubir KPK Johan Budi membenarkan adanya surat kepada pimpinan mengenai koordinasi pemulangan Neneng. Namun, dia tidak mengetahui apakah surat itu dari kuasa hukum Nazaruddin ataupun Neneng. "Jadi Jumat pekan lalu pimpinan KPK menerima surat dari pengacara (kuasa hukum Nazaruddin). Surat itu isinya mereka ingin koordinasi berkaitan dengan pemulang Neneng," kata Juru Bicara KPK Johan Budi di kantornya, Selasa (1/5). Menurut Johan, saat ini surat tersebut masih dibahas oleh pimpinan KPK. Belum ada keputusan dari pembahasan tersebut. KPK juga mengaku telah mengetahui keberadaan, Neneng Sri Wahyuni. Meski telah mengetahui di mana keberadaan Neneng, KPK belum bisa me-

nyampaikannya ke publik, karena jika disampaikan justru membocorkan dan menyulitkan rencana penangkapan. "Kita terus melakukan koordinasi dengan Interpol untuk melakukan penangkapan Neneng. Terakhir memperoleh informasi dari Interpol, di mana negara atau di mana Neneng berada, tetapi belum bisa disampaikan. Sudah, sudah mendapatkan informasi mengenai keberadaan Neneng di sebuah negara," jelas Johan Budi. Dia juga mengatakan, permohonan audensi yang dilakukan kubu terdakwa kasus suap wisma atlet Sea Games Jakabaring Palembang merupakan kali pertama diterima KPK. "KPK belum pernah memperoleh tawaran seperti ini dari pihak manapun, baru sekali permintaan. Kita belum pernah seperti ini," katanya. (BBS)

Nabrak Lima Orang Honda Stream Dihancurkan .........(Dari Halaman 1)

Steram ini tidak berhasil. Mesinnya ngadat. Warga kemudian menghancurkan mobil ini. Baik mobil yang hancur itu maupun pengemudinya sekarang dibawa ke Polsekta Medan Sunggal, Medan. Sementara warga yang menjadi korban dibawa ke RSU Bina Kasih, Jalan TB Sima-

tupang, tak jauh dari lokasi kejadian. Informasi yang dihimpun detikcom, sang pengemudi itu sudah berada di Polsek Sunggal. Pengemudi diketahui bernama Filen (26). Belum diketahui apa yang menyebabkan pengemudi itu menabrak para korban. Hingga saat ini, sang pengemudi tersebut masih diinterogasi polisi. (DTC)

Demo Ribuan Warga Sipirok Ricuh .........(Dari Halaman 1) di Kantor Bupati Tapanuli Selatan hingga Bupati Syahrul Pasaribu pindah ke Sipirok. Seperti diketahui, Kabupaten Tapsel yang luasnya seperempat wilayah Provinsi Sumut, dimekarkan menjadi beberapa kabupaten dan kota. Sekitar 10 tahun yang lalu dibentuklah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dengan ibukota Panyabungan, yang merupakan pemekaran pertama Tapsel. Pada tahun 2008 yang lalu kabupaten ini dimekarkan kembali dengan munculnya Kabupaten Padang Lawas (Palas) yang beribu kota Sibuhuan dan Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) dengan ibu kota Gunung Tua. Kota Padang Sidimpuan naik peringkat dari kota administratif menjadi pemerintahan kota. Sesuai pasal 21 ayat 1 dan 2 UU No 37 dan 38 Tahun 2007 tentang Pemekaran Kabupaten Tapsel disebutkan bahwa ibu kota Tapsel yang merupakan kabupaten induk berkedudukan di Sipirok dan paling lama 18 bulan sejak UU itu diundangkan per 10 Agustus 2007, secara definitif, pusat kegiatan penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten Tapsel telah berada di Sipirok. Namun kenyataannya, hingga kini pusat pemerintahan Tapsel masih berada di Kota Padang Sidimpuan. Bahkan, pada 2009, dikarenakan belum dipindahkannya ibu kota Tapsel ke Sipirok, Gubsu Syamsul Arifin, memberikan teguran kepada Bupati Tapsel saat itu, Ongku P Hasibuan, melalui surat Nomor 130/ 157 tertanggal 18 Februari 2009. Walau pun sudah ditegur Gubsu, Ongku Hasibuan terkesan tidak peduli. Ongku malah minta dukungan dana lebih dari Rp100 miliar kepada Gubsu untuk pembangunan perkantoran bupati dan lahan lebih dari 140 ha dari Departemen Kehutanan untuk

kompleks perkantoran. Surat yang sama juga disampaikan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal pemilihan Sumut, yakni Yopie S Batubara, Nurdin Tampubolon, Lundu Panjaitan, dan Parlindungan Purba, yang meminta Bupati Ongku P Hasibuan membangun kawasan pusat pemerintahan di Sipirok. Namun hingga periodisasi kepemimpinan Ongku berakhir, ibu kota Tapsel tak juga pindah. Ketika bupati berganti ke Syahrul M Pasaribu, ternyata juga belum ada tanda-tanda ibu kota Tapsel segera pindah. Padahal semasa masih menjadi bakal calon (Balon) Bupati Tapsel, kepada masyarakat, Syahrul mengaku turut prihatin dengan masih terpusatnya pemerintahan Tapsel di Padang Sidimpuan. Syahrul saat masih menjadi anggota DPRD Sumut juga mengaku pernah mempertanyakan masalah itu kepada Bupati Ongku P Hasibuan, namun tidak mendapatkan jawaban yang konkret. Bahkan, Aldinz Rapolo Siregar yang saat itu menjadi wakil bupati pada masa pemerintahan Ongku P Hasibuan sampai melakukan aksi pindah ngantor ke Sipirok sejak 10 Februari 2009. Namun anehnya, setelah dilantik menjadi Wakil Bupati Tapsel mendampingi Syahrul, justru kembali ngantor di Padang Sidimpuan. Sudah beberapa kali masyarakat Sipirok menggelar aksi unjuk rasa baik ke Kantor Bupati maupun DPRD Tapsel menuntut agar ibu kota Tapsel segera dipindahkan ke Sipirok. Masyarakat Sipirok menuntut janji-janji kampanye Syahrul M Pasaribu-Aldinz Rapolo Siregar (SARASI) sewaktu Pilkada Tapsel bahwa jika terpilih jadi bupati/wakil bupati, pusat pemerintahan Tapsel segera pindah ke Sipirok sesuai amanah UU 37 dan 38 Tahun 2007.(GR/BBS)

Putus Cinta

Dokter Cabuti Semua Gigi Mantan Kekasih .........(Dari Halaman 1) Kejadian itu terjadi beberapa hari setelah mereka berpisah. Akibatnya, Anna Mackwoiak, nama dokter tersebut menghadapi tuntutan hukuman tiga tahun penjara karena dinilai telah bertindak malapraktik. "Saya mencoba berlaku profesional dan mengusir emosi saat ia datang," kata Anna kepada Austrian Times, Senin (1/5) kemarin. Wanita 34 tahun itu melanjutkan, "Tapi, ketika saya lihat dia terbaring di sana, saya cuma berpikir, 'Ternyata si bangsat.' Dan saya memutuskan mencabut seluruh giginya." Marek Olzewski semula datang ke tempat praktik Anna karena sakit gigi beberapa hari setelah dirinya memutuskan

jalinan cinta dengan Anna. Lalu Anna membius pria 45 tahun itu dengan 'dosis kuat' hingga tertidur. Ia lalu mengunci pintu dan mempreteli semua gigi Marek sekaligus. "Rasanya ada yang salah waktu bangun saya tak merasa apa pun di gigi dan rahangku dibebat," kisah Olszewski. "Anna bilang ada sumpal di mulut karena buat melindungi karet-karet, tapi saya lalu ke dokter spesialis lain." Setelah itu, Marek baru mengetahui Anna mencabuti semua giginya. Ia pun tak mengira mantan kekasihnya itu bakal bertindak kasar seperti itu. Tapi, kesialan Marek tak berhenti di sana. Setelah mengetahui dirinya tak bergigi alias ompong, kekasih barunya akhirnya meninggalkannya. (REP)

harian andalas | Hal.

15

Disdiksu Dilempari Telur .........(Dari Halaman 1) pengajar yang berkualitas seUtara (PPISU) yang terdiri dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Al Washliyah, dan Pelajar Islam Indonesia. Koordinator aksi KPP Benny Sinaga dalam orasinya menuding pemerintah telah melakukan pembodohan terhadap rakyat melalui pelaksanaan UN. Di samping pemborosan uang negara, UN juga dinilai telah merusak moral dan mental anak bangsa serta merampas hak-hak guru dan sekolah. UN juga selalu diwarnai dengan kecurangan-kecurangan dengan berbagai modus. Seperti beredarnya jawaban bahkan soal sebelum ujian dimulai. "Ini artinya, bahwa angka-angka dari hasil UN juga belum bisa menggambarkan kondisi pengetahuan siswa dan kebijakan UN itu tidak tepat sasaran," katanya. Koordinator aksi PPISU, Iqbal mendesak pemerataan infrastruktur dan fasilitas serta tenaga

hingga UN bisa dijadikan satusatunya standar nilai kelulusan. Mereka juga mendesak, agar pemerintah memberikan pendidikan secara gratis selama 12 tahun. Hal ini dalam rangka memenuhi tuntutan UUD 1945 bahwa pemerintah harus menjamin serta bertanggung jawab dalam mencerdaskan bangsa. Sekretaris Disdiksu Bahauddin Manik yang menerima kedua elemen massa ini berjanji akan menyampaikan aspirasi itu ke pemerintah pusat. "Saat ini, mengenai UN itu sedang diproses di MK. Dan kita tunggu saja keputusannya sama-sama dari MK," katanya. DPRDSU Mendukung Sebelumnya, massa KPP dan PPISU menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRDSU untuk menyampaikan tuntutan serupa. Komisi B DPRDSU yang menerima massa kedua elemen menyatakan mendukung aspirasi para pendemo, termasuk soal

tuntutan agar UN dihapus. "Kami atas nama DPRD Sumut sependapat dengan aspirasi adik-adik sekalian, bahwa pelaksanaan UN sebaiknya ditinjau ulang. Soalnya, dulu tanpa ada UN pun, banyak menghasilkan orangorang pintar dari bangku pendidikan," kata anggota Komisi B Irwansyah Damanik SE, saat menerima aspirasi pengunjuk rasa di halaman gedung dewan. Turut mendampingi Irwansyah, Ketua Komisi B DPRD Sumut Ir Washington Pane MSc, Wakil Ketua T Dirkhansyah Subhan Ali SE Ak, dan anggota Layari Sinukaban. "Kalau memang benar banyak kecurangan dalam pelaksanaan UN, sebaiknya ujian dengan model seperti itu segera ditinjau ulang," kata Washington. Washington, Irwansyah, Dirkhansyah dan Layari berjanji kepada pengunjuk rasa akan membahas asirasi seputar penolakan UN itu ke pihak terkait, termasuk Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan. "Melalui Komisi E, masalah ini akan diagendakan untuk segera dibahas dan hasilnya disampaikan ke Mendikbud," ujar Irwansyah dan Washington. Merasa Malu Sementara itu Kadisdiksu Drs Syaiful Syafri MM yang ditemui wartawan mengatakan, bukan saatnya lagi membangun pendidikan di Sumut dengan melakukan demo. "Tak pernah ada guru dan kepala sekolah untuk mendidik anaknya memperbaiki kualitas pendidikan dengan cara demonstrasi. Warga Sumut harus merasa malu untuk melakukan demo memperbaiki pendidikan di Sumut. Plt Gubsu, DPRD Sumut dan Disdiksu sudah berusaha semaksimal mungkin membangun pendidikan kita," ujarnya. Menurutnya, semua kekurangan yang berhubungan dengan pendidikan dapat dibicarakan secara tenang, musyawarah melalui forum

diskusi, membawa data akurat, dan jangan asal bicara sehingga dengan data yang pasti maka Disdiksu dan Pemprovsu akan merespon terhadap kebutuhan sesuai dengan anggaran pusat. "Apakah dengan demo masalah selesai, jawabnya tidak. Tapi dengan musyawarah dan mufakat maka pelajar, guru, dan komponen masyarakat bisa menyahuti masalah yang terjadi," tambahnya. Menyangkut UN, kata Syaiful, pemerintah pusat terus mengkaji apakah UN terus dilaksanakan atau dihapus. Namun UN adalah salah satu metode untuk mengukur kemampuan siswa di dalam proses belajar dan mengajar di sekolah menurut jenjang pendidikannya. Kadisdiksu juga mengatakan jika para pendemo memiliki konsep cerdas untuk menggantikan UN, ia menyarakan agar segera diajukan ke pemerintah pusat sehingga ada pengganti UN yang bisa dilaksanakan.(RIL/WAN/UJ)

Deli Serdang Usulkan Tiga Nama Bandara .........(Dari Halaman 1) beroperasi tahun 2013 tersebut, lanjut dia, mengacu kepada keterwakilan daerah dan nama pahlawan asal Deli Serdang. Sedangkan nama Kota Medan yang tertera dalam rangkaian nama bandara itu didasarkan atas pemikiran bahwa bandara di Kuala Namu dibangun sebagai pengganti Bandara Polonia. Syarifuddin yang juga Ketua Pansus Penjaringan Nama Bandara Kuala Namu, berharap salah satu dari tiga nama tersebut dapat dipilih dan ditetapkan oleh pemerintah menjadi nama bandara yang berjarak sekitar 25 kilo meter dari Kota Medan itu. "Tiga nama bandara tersebut juga sudah kami usulkan kepada DPRD Sumatera Utara agar dapat segera diakomodir dan diteruskan kepada pemerintah pusat," katanya. Dia menambahkan, keterwakilan nama daerah atau nama pahlawan dari Deli Serdang patut dijadikan pertimbangan utama bagi pemerintah dalam hal menabalkan nama bandara di Kuala Namu.

"Sebagian besar nama bandara di dunia mencerminkan nama daerah atau nama pahlawan maupun tokoh dari negara atau daerah yang bersangkutan," katanya. Syarifuddin juga berharap apa pun nama yang akan ditabalkan untuk bandara itu kelak tidak menimbulkan pro kontra, karena bandara ini dipastikan menjadi salah satu sarana monumental kebanggaan seluruh masyarakat Sumut. Sewaktu menyampaikan usulan Pansus DPRD Deli Serdang soal nama bandara di Kuala Namu itu, Syarifuddin Rosa didampingi Wakil Ketua Pansus Reki Nelson Barus dan anggota masing-masing Jon Srikana Sebayang dan Hj Susilawati, mengharapkan agar Kabupaten Deli Serdang disertakan dalam menentukan nama bandara kebanggaan warga Sumut itu. Usulan itu diterima Ketua Komisi D DPRD Sumut H Yan Sahrin didampingi oleh Wakil Ketua Zulkifli Siregar, Sekretaris Biller Pasaribu dan anggota masing-masing Jamaluddin Hasibuan, Nurul dan Amsal. "Selama proses pembangunan

Bandara tersebut, kabupaten Deli Serdang tidak memperoleh apa-apa. Termasuk pemasukan dari sektor pajak IMB dan lainnya, maka rakyat Deli Serdang berharap paling tidak nama yang akan ditabalkan kepada bandara tersebut mencerminkan daerah Deli Serdang sebagai lokasi bandara," kata Syarifuddin Rosa. Syarifuddin Rosa menyebutkan, Mei tahun 2012 DPRD Deli Serdang sudah akan memparipurnakan usulan nama dari rakyat dan Pemkab Deli Serdang. Karenanya, konsultasi dengan Komisi D DPRD Sumut dilakukan, agar usulan yang akan disampaikan itu menjadi salah satu bahasan bagi DPRD Sumut dalam menentukan nama yang akan diusulkan ke pemerintah pusat. Menyikapi hal itu, Komisi D dalam pertemuan dipandu Sekretaris Komisi Biller Pasaribu menyarankan agar DPRD Deli Serdang mengusulkan satu nama. Sebab Komisi D DPRD Sumut juga sedang mengumpulkan namanama yang masuk dari berbagai elemen, guna diparipurnakan pada

bulan Juni tahun 2012. "Kita akan akomodir semua masukan yang masuk. Kita pun tidak pada tahap memutuskan, hanya sekedar mengusulkan ke pemerintah pusat", kata Biller Pasaribu.Terkait nama bandara yang direncana mulai beroperasi tahun 2013 itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara membentuk tim kecil untuk melakukan scoring (penilaian) terhadap kelayakan dan kepatutan nama bandara baru itu. Tim akan memilih satu dari empat nama yang paling representatif untuk diajukan ke Pemerintah Pusat Cq Menteri Perhubungan guna ditetapkan sebagai nama baku bandara tersebut. "Insya Allah dalam bulan ini juga tim yang diketuai Sekdaprovsu Nurdin Lubis itu sudah terbentuk, dan nantinya tim akan bertugas melakukan scorring atas listing (daftar nama) yang masuk ke Pemprovsu," ucap Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho, awal Maret lalu. Menurut Gatot, Pemprovsu telah menerima empat nama yang diajukan elemen masya-

rakat. Ke empat nama tersebut terdiri dari tiga nama pahlawan nasional, dan satu nama tokoh yang berjasa memacu percepatan pembangunan bandara pengganti Polonia Medan itu. "Listing keempat nama itu adalah Si Singamangaraja XII, H Adam Malik, Tengku Amir Hamzah, dan Tengku Rizal Nurdin," rinci Gatot. Dari listing empat nama di atas, lanjut Gatot, Pemprovsu memosisikan diri sebagai pihak yang netral. Upaya netralisasi itu antara lain ditunjukkan dengan membentuk Tim Scorring. "Setelah melakukan tugas scoring itu, tim atas nama Pemprovsu akan mengajukan hasilnya ke pemerintah pusat cq Menteri Perhubungan untuk dipilih dan ditetapkan sebagai nama baku Bandara baru di Kuala Namu," urai Gatot. Terkait prosedur dan penetapan nama bandara di Kuala Namu itu, Gatot menegaskan Pemprovsu sudah harus menyampaikan hasil tim scoring paling lambat pada bulan Juli 2012.(ANT/BBS)

(foto abror/presidensby.info)

MELAYAT - Presiden SBY dan Ibu Ani melayat almarhumah Endang Rahayu Sedyaningsih di rumah duka, di kawasan Duren Sawit, Jakarta, Rabu (2/5) pukul 21.00 WIB.

Endang Bawa Pergi Kebenaran Kontroversi Namru-2 .........(Dari Halaman 1) Reanny Mamahit yang juga seorang dokter, dikaruniai tiga anak, yakni Arinanda Wailan Mamahit, Awandha Raspati Mamahit, dan Rayinda Raumanen Mamahit. Sepanjang kariernya, perempuan kelahiran Jakarta ini lebih banyak dikenal sebagai peneliti. Selain mengejutkan, kabar kematian Endang juga menyisakan tanda tanya seputar keterlibatannya dahulu pada proyek Namru-2. Sebelum meninggal, Menkes hampir sebulan cuti dari tugasnya dan menjalani perawatan di RSCM. Dia dideteksi mengidap kanker pada Oktober 2010. Sejak itu dia menjalani pengobatan baik di dalam maupun luar negeri selama kurang lebih satu setengah tahun. Endang Rahayu Sedyaningsih mulai dikenal publik setelah diangkat Presiden SBY sebagai Menkes pada Oktober 2009. Endang juga mulai dikenal publik dengan kontroversinya karena

aktif dalam proyek Naval Medical Research Unit No 2 (Namru 2). Proyek yang pernah ditentang keras Menkes sebelumnya, Siti Fadilah Supari. Ketika itu, Fadilah menyampaikan keterkejutannya karena Endang dipilih SBY sebagai pengganti dirinya. "Ibu Endang ini adalah orang yang paling dekat dengan Namru di antara semua pegawai Depkes," ujar Fadilah. Intelijen AS Namru-2 adalah unit kesehatan angkatan laut Amerika yang berada di Indonesia untuk mengadakan berbagai penelitian mengenai penyakit menular. Laboratorium Namru berada di kompleks Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan di Jalan Percetakan Negara, Jakarta. Saat itu, Fadilah telah melarang semua rumah sakit di Indonesia untuk mengirimkan sampel virus flu burung ke laboratorium Namru. Karena,

kontrak kerja sama dengan Namru telah berakhir sejak Desember 2005. Dalam bukunya yang berjudul 'Saatnya Dunia Berubah', Siti Fadilah Supari menyoroti WHO dan negara asing lainnya yang memanfaatkan sampel virus flu burung Indonesia untuk dibuat vaksin, yang selanjutnya dijual ke Indonesia dengan harga mahal. Fadilah juga mengaku sempat memutasi Endang. Alasannya, "Ibu Endang pernah membawa virus flu burung tanpa sepengetahuan kami." Akhirnya Endang duduk sebagai eselon II tanpa jabatan. Banyak pihak mencurigai keberadaan Namru menjadi sarana kegiatan intelijen AS dengan berkedok riset. Pada 16 Oktober 2009, pemerintah secara resmi menghentikan kerja sama dengan Namru-2. Penghentian kerja sama ditandai dengan sebuah surat. "Dengan hormat, Pemerintah Republik Indonesia menyatakan pemberhentian kerja sama," demikian isi surat Siti Fadilah kepada Duta Besar Amerika

Serikat, Cameron Hume. Bahkan ketika itu, Munarman pernah menyatakan Namru-2 sebagai lab intelijen berkedok medis sehingga layak ditutup, Munarman juga menyebut Jubir Presiden Dino Patti Djalal sebagai agen AS. "Dino Patti Djalal patut dipertanyakan karena dia mendukung kerja sama laboratorium Indonesia-AS. Seorang jubir presiden menjadi intelijen asing," ujar Munarman dalam jumpa pers di Kantor Medical Emergency Rescue Committee (Mer-C), Jalan Kramat Lontar, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2008). Berganti Nama Namru-2 kini pun berganti nama menjadi Indonesia United States Center for Medical Research (IUC). Kerja sama IndonesiaAmerika, menurut dia, luas, salah satunya adalah laboratorium biomedis untuk pengembangan vaksin, alat diagnostik, identifikasi virus, bakteri, dan lain-lain. Ia juga membantah informasi yang mengatakan bahwa dia

menjual specimen virus flu burung ke luar negeri. "Apakah saya menjual specimen, tidak benar. Saya tidak menjual specimen," kata Endang. Munarman berpendapat, Presiden SBY tentunya juga telah tahu Namru-2 melakukan kegiatan intelijen. "Tapi dia lagi bingung. Menurut saya sih nggak usah bingung, rakyat pasti mendukung (Namru) untuk ditutup," ujar eks Ketua YLBHI itu. Menanggapi isu tersebut kala itu, Endang bersikap diplomatis. Dia mengatakan akan tetap bekerja sama dengan Amerika untuk bidang kesehatan. "Tapi bukan dengan Namru. Kami akan lihat nanti bentuk apa yang sesuai," kata Endang dalam jumpa pers, Kamis 22 Oktober 2009. Kini, kebenaran kontroversi tersebut, dibawa pergi bersama kepergian Menkes Endang Rahayu. Apakah Namru-2 benar seperti yang dituduhkan dan keterlibatan Menkes Endang di dalamnya, maka biarlah sejarah yang akan mengungkapnya.(BBS/ARC)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Kamis, 3 Mei 2012 | No: 2173/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

NIKITAMIRZANI

Dijatuhkan dari Ketinggian 3 Meter NORMAN KAMARU

Belum Dipecat? NORMAN Kamaru mengungkapkan bahwa sebenarnya dia belum resmi dipecat dari Kepolisian. Dia hingga kini masih menunggu surat resmi pemecatan dari Kepolisian Gorontalo dan Pusat. Bahkan Norman hingga sekarang masih menerima gaji dari kepolisian. "Sekarang belum keluar dari polisi. Namun sekarang belum jelas pemecatannya, dari Gorontalo belum ada kabar, katanya nunggu kabar dari pusat, katanya enggak. Belum jelas banget, tapi gaji sih masih ngalir. Tapi enggak diambil soalnya gak mau di bilang makan gaji buta," ujarnya. “Sekarang belum keluar dari polisi. Namun sekarang belum jelas pemecatannya, dari Gorontalo belum ada kabar, katanya nunggu kabar dari pusat, katanya enggak. Belum jelas banget, tapi gaji sih masih ngalir. Tapi enggak diambil soalnya gak mau di bilang makan gaji buta,” ujar Norman Kamaru. Lebih lanjut Norman menambahkan bahwa sebenarnya dia masih ingin menjadi Polisi. Dia mengaku jika sebenarnya pengajuan surat keluar darinya hanya untuk membuat pimpinannya terkejut saja karena dia susah untuk mendapatkan izin apabila ada show di luar kota.(NET)

ARTIS sensasional, Nikita Mirzani jatuh dari ketinggian 3 meter. Kejadian itu hanya terjadi dalam video klip Semua Untukmu, single kedua Arek Band. Ekspresi ketakutan keluar dari wajah artis yang sekujur tubuhnya dipenuhi tato itu. Nikita memang sangat menyukai tantangan. "Coba dulu dong, pelan-pelan ya tariknya," pinta Nikita. Ketika sling ditarik oleh kru pada saat syuting, Rabu (2/5), sontak dirinya teriak sekencang-kencangnya. Tak membutuhkan waktu lama, Niki sudah terbiasa dengan sling yang menyangkut di tubuhnya. 3 kali mencoba, syuting pun dimulai. Usai mencoba beberapa kali, Niki justru menikmati adegan tersebut. "Semuanya udah Niki cobain, yang belum kayak terjun dari ketinggian 3 meter ini. Saya suka kesempatan, ya pengen dicobain semua. Pengen tau hasilnya kayak apa", tutupnya.(NET)

SEPATU ASHANTY

Khusus dari Italia DESAINER Ferry Sunarto dalam menyiapkan baju pernikahan Anang dan Ashanty, akan mengangkat unsur budaya tradisional, meski tetap menunjukkan sisi modern. Dia tetap akan menonjolkan budaya Indonesia, sesuai permintaan kedua mempelai. "Pakaian akad Mas Anang dan Ashanty sangat mencintai budaya Indonesia, kita buat konsep kebaya lebih modern tapi sangat Indonesia,

ada look Jawa, kuku baru, untuk bustiernya kita buat teknik modern, dan detail pengerjaannya makan waktu cukup lama. Koleksi kita untuk Anang dan Ashanty dibuat untuk pasangan yang disebut masterpiece tahun ini," ungkapnya. “Sepatu dibuat khusus dari Rotelli, khusus kita disesuaikan dengan kebaya, desain khusus dari Italia. Konsep baju detail, kebayanya diprin. Glamor dan budaya lebih kelihatan,” ujar Anang Hermansyah. Ferry menyebut konsepnya itu sangat berbeda dengan pernikahan-pernikahan para artis kebanyakan. Karena

memang pernikahan mereka bukan pernikahan biasa, namun pernikahan yang akan mendapat perhatian jutaan orang. "Sangat jauh (berbeda dengan artis biasanya) ya, sangat detail sekali, Mas Anang dan Ashanty sangat detail, konsep jelas, segala sesuatu sangat baik," ungkap Ferry. "Mungkin berbedanya khusus buatin gaun masterpiece, detail, warna, nanti akan terlihat. Buat beberapa baju dan ada pilihan. Akad lebih simple karena lebih simple, di masjid, cantik. Untuk resepsi itu lebih glamor tapi tetap kebaya," sambung Ashanty.(NET)

INES PUTRI

Banyak Sharing PERSIAPAN Miss Indonesia Ines Putri Tjiptadi Chandra di ajang Miss World di Mongolia, diimbangi dengan persiapan secara fisik. Karena memang kondisi cuaca di lokasi nantinya sangat berbeda dengan di Indonesia. Karenanya kebiasaan Ines berolahraga terus dipertahankan untuk menjaga stamina. "Persiapan salah satunya adalah kita gym, fitness, olahraga. Saya juga terus akan mengasah bakat saya main golf. Karena biar bagaimanapun nanti akan ada charity golf yang akan diikutsertakan," ungkap Ines Putri, kemarin. “Saya sudah banyak sekali sharing dengan Ivian, kata dia kendalanya cuma satu, capek. Karena jadwalnya padat. Tapi dia bilang di sana juga akan fun, punya teman dari setiap Negara,” Ines Putri Tjiptadi Chandra.(NET)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.