epaper andalas edisi rabu 23 mei 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Rabu, 23 Mei 2012 | No: 2187/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Roda Dua Dikenakan Rp1000

Karcis Parkir Dipastikan Palsu Medan-andalas Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Medan Syarif Armansyah Lubis mengatakan, karcis parkir kendaraan roda dua dengan tarif Rp1000 berlogo Pemerintah Kota (Pemko) dan Dishub Medan palsu. "Saya pastikan itu palsu, karena Dishub Medan tidak ada mengeluarkan karcis parkir kendaraan roda dua dengan tarif Rp1000 per kendaraan," kata Armansyah di sela-sela rapat paripurna DPRD Medan pembahasan Ranperda tentang Retribusi Pelayanan Perhubungan, di Gedung DPRD Medan, Selasa (22/5). Armansyah mengaku, pihaknya tengah menelusuri keberadaan dan kebenaran karcis parkir tersebut. Bahkan, katanya, melalui Kepala Bagian (Kabid) Perparkiran Dishub Medan, pihaknya sudah melaporkan kasus pemalsuan tersebut ke pihak kepolisian. "Kita tidak berwenang menindak pihak-pihak yang terlibat memalsukan karcis parkir itu, dan anggota saya sedang di lapangan menelusuri keberada-

an karcis parkir tersebut itu," katanya sambil berlalu meninggalkan wartawan guna mengikuti rapat paripurna DPRD Medan tersebut. Namun sekitar satu jam kemudian saat wartawan kembali mempertanyakan kapan kasus dugaan pemalsuan karcis parkir tersebut dilaporkan ke kepolisian, Armansyah justru membantah sendiri pernyataannya soal kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. "Kita tidak punya buktibukti, jadi bagaimana kita mau melaporkan yang tidak ada bukti. Kalau kalian punya buktinya dan tahu siapa yang memalsukan, kasih tau kami biar kami laporkan," tandasnya dengan nada tinggi. Kabid Perparkiran Dishub Medan Fahmi Harahap ketika dihubungi melalui telepon selulernya guna mempertanyakan terkait laporan ke pihak kepolisian itu, juga tidak berhasil. Beberapa kali nomor telepon selulernya dihubungi,

Warga dan KKar ar ok di Lahan Sengk aryy aw an PTPN 2 Bentr Bentrok Sengkee ta

Puluhan Terluka, 5 Truk Dibakar Kutalimbaru-andalas Ratusan massa dari kubu karyawan Kebun Sei Semayang PTPN 2 dan masyarakat penggarap, bentrok di Dusun Salang Paku, Desa Namo Rube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Selasa (22/5) sekira pukul 09.30 WIB. Puluhan orang dari kedua kubu terluka dan lima truk milik PTPN 2 hangus dibakar massa penggarap dalam bentrokan yang dipicu masalah sengketa lahan tersebut. Bahkan rumor yang beredar menyebutkan, satu orang tewas akibat kejadian ini. Ratusan personil polisi dari Polresta Medan dan Polres Binjai serta Brimobdasu dikerahkan turun ke lokasi untuk melerai kedua kubu. Pascabentrok situasi di lokasi kejadian masih mencekam. Ratusan polisi masih berjaga-jaga mengantisipasi bentrok susulan. Informasi yang dihimpun andalas di lapangan menyebutkan, pagi itu, sekitar 15 unit truk PTPN 2 membawa ratusan anggota Pamswakarsa datang untuk mengokupasi lahan seluas 80 hektare lebih yang dikuasai masyarakat sejak sebulan lalu. Melihat iring-iringan truk tersebut, massa penggarap langsung menghadang. Karena dihadang, massa Pamswakarsa turun dari truk. Warga pun bersiap-siap melakukan perlawanan. Tak berselang lama dan entah siapa yang memulai, tiba-tiba kedua kubu yang berjumlah ratusan orang saling serang dengan berbagai persenjataan. Salah seorang sopir truk PTPN 2 ikut

Bersambung ke Hal. 15

FPI Beli 1 50 Tik et 150 Tike Lady Gaga Jakarta-andalas Massa Front Pembela Islam (FPI) mengaku sudah memiliki 150 tiket konser Lady Gaga. Mereka akan beraksi, bila konser itu tetap berjalan. Bagi Menteri Agama Suryadharma Ali, itu sah-sah saja, selama tidak ada kekerasan. "Mudah-mudahan tidak mengancam, tidak memboikot, tidak melakukan tindakan kekerasan. Tetapi barangkali mungkin saja ada keinginan menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana sesungguhnya konser itu. Itu kan boleh-boleh saja," ujar Suryadharma di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (22/ 5). Seperti diberitakan sebelumnya pihak FPI, Murhali Barda, memastikan

Bersambung ke Hal. 15

pihaknya memegang 150 tiket Lady Gaga. Dia juga sudah mengumumkan lewat akun facebooknya. Tiket yang dibeli itu seharga Rp400-an ribu. Menurut Suryadharma, pihaknya tetap menyarankan agar konser tersebut batal karena tak sesuai dengan moral bangsa. Meski belum menonton langsung, politisi PPP ini yakini Lady

Lagi, Tersangka Bansos Dijebloskan ke Penjara andalas/rizky mulya/hs poetra

PENCARIAN - Warga memadati area sekitar Sungai Denai dekat jembatan layang Jalan Si Singamangaraja, Amplas, Medan untuk menyaksikan upaya pencarian dan penarikan sebuah angkot yang terjun ke sungai tersebut, Selasa (22/5).

Bersambung ke Hal. 15

Angkot Nyemplung ke Sungai Denai Medan-andalas Satu unit mobil angkutan umum (angkot) Medan Bus 135 jurusan Marelan-Amplas, terjun ke Sungai Denai dekat jembatan layang Amplas Jalan SM Raja Medan, Senin (21/5) malam. Belum diketahui apakah di dalam

ANEH tapi NYATA

Bersambung ke Hal. 15

Facebook

Wa Leumiek, 74 Tahun Hanya Terbaring di Tempat Tidur AGUSTUS 2012 nanti, usia Harijah sudah mencapai 74,5 tahun. Kendati kondisi fisiknya lembek, dia mengaku tidak pernah menderita sakit. Sepanjang hidupnya ia hanya terbaring di tempat tidur. Jika mau buang hajat tubuhnya digeser oleh adik kandungnya Pr Sairah. Selain usia Sariah juga sudah mulai uzur, 61 tahun, Sariah juga hanyalah seorang janda miskin. Repot kelihatannya merawat Harijah, tapi Sariah tidak pernah mengeluh, walau bebannya sendiri cukup berat karena harus berjuang sendiri menghidupi beberapa putra-putrinya, sepeninggal suaminya belasan tahun lalu. Rumah gubuk tempat tinggal Wa Harijah kelihatan andalas/efendi noerdin sempit, SABAR MENGURUS - Pr Sariah yang sudah 41 tahun dengan setia dan sabar mengurus kakaknya Wa Leumiek yang berlantai hanya bisa terbaring di tempat tidur di rumah mereka yang sangat sederhana. tanah,

Bersambung ke Hal. 15

angkot tersebut ada penumpang. Sebab, sopir angkot Dapot Sinaga yang selamat dari kecelakaan itu telah melarikan diri. Hingga Selasa (22/5) pukul 17.00 WIB,

Derita Keluarga Miskin dari Buket Jrat Manyang Aceh Utara

'Wa Leumiek'. Begitu orang sekampung memanggil wanita uzur yang bernama Harijah ini. Dalam bahasa Aceh, leumiek artinya lembek atau lemah, tetapi bukan lumpuh.

Medan-andalas Tim penyidik Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara kembali melakukan penahanan terhadap satu dari lima pejabat maupun mantan pejabat Pemprovsu yang menjadi tersangka kasus penyelewengan dana bantuan sosial (bansos), Selasa (22/5). Kali ini tersangka yang dijebloskan ke penjara dengan status tahanan itu adalah Syawaluddin, mantan Bendahara Biro Bina Sosial Pemprovsu. Syawaluddin ditahan terkait dugaan korupsi Dana Hibah dan Bansos tahun 2009 sebesar Rp293.745.501.407, di mana terealisasi Rp284.199.897.500. Kasi Penyidikan Pidsus Kejatisu Jufri Nasution menjelaskan, Syawaluddin yang menjadi Bendahara Biro Binsos sejak 2004 hingga 2009 diduga ikut menyelewengkan dana bansos bersama tersangka lainnya yang sudah ditahan, yakni Adi sucipto.

beratap rumbia tanpa perabotan apa-apa. Sebagian putra-putri Sairah sekarang sudah dewasa. Tinggal dua orang lagi yang masih remaja menjadi tanggungan janda miskin itu. Sehari-hari Sariah hanya mengandalkan upah dari buruh tani untuk membiayai kebutuhan rumah tangganya. Jarak tempuh ke tempat keluarga miskin ini sekitar setengah jam perjalanan atau berjarak 8-12 kilometer dari Pantonlabu (ibu kota Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara). Keadaan jalan lumayan berdebu, karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara, terkesan kurang serius melanjutkan pembangunan jalan ke poros ini. Tahun 2006, pernah dilakukan pengerasan lewat dana pendahuluan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Utara bernilai Rp2,5 miliar. Perjalanan ke tempat kediaman Wa Leumiek sangat melelahkan. Setelah setengah jam menghirup debu barulah sampai ke Dusun Maju, Gampong (Desa) Buket Jrat Manyang, Kemukiman Jambo Bersambung ke Hal. 15

Ala Manusia Purba PARA arkeolog percaya bentuk awal jejaring sosial yang digunakan pada Zaman Perunggu ini berfungsi untuk menjalin komunikasi. Situs ini dimanfaatkan berbagai klan untuk berbagi pengetahuan dan tips mengenai berburu dan kebutuhan bertahan hidup lainnya. Seni batu Namforsen, Swedia ini digambarkan para ilmuwan sebagai bentuk prasejarah dari Facebook. Coretan di Bersambung ke Hal. 15

Kurs dan Harga Logam Mulia, 22 Mei 2012 Mata Uang Jual AUD 9223 CNY 1476 EUR 11909 GBP 14729 HKD 1199

Beli 9126 1461 11791 14579 1187

Mata Uang Jual JPY 117.31 MYR 2984 SGD 7347 USD 9311

Beli 116.10 2953 7273 9219

Sumber Bank Indonesia


MEDAN KITA

Rabu 23 Mei 2012

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

M

Kita Tak Butuh Lady Gaga

AJELIS Ulama Indonesia (MUI) menolak den gan tegas konser Lady Gaga. Pernyataan ini disampaikan ke Kapolri dalam surat yang dilayangkan siang ini. "Dua hari lalu MUI diminta Kapolri untuk membuat rekomendasi berkaitan konser Lady Gaga. Baru hari ini langsung bisa dirapatkan pukul 12.00 WIB dan dikirim ke Kapolri. Dengan ini MUI berketetapan menolak konser tersebut," kata Wesekjen MUI, Zainut Tauhid Za'adi dalam jumpa pers di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Selasa (22/5). Berikut per timbangan MUI melarang konser tersebut: 1. Konser Lady Gaga bertentangan dengan prinsip-prinsip kehidupan berbangsa dan bernegera, ber tentangan dengan Pancasila, UUD 1945 dan norma agama. 2. Lady Gaga merupakan ikon pornografi dan liberalisme yang bertentangan dengan UUD 1945. 3. Rencana konser ini menyebabkan pro-kontra yang menguras energi bangsa secara tidak produktif serta berpotensi konflik horizontal yang mengusik ketenangan dan menggangu ketenangan dan ketertiban masyarakat. 4. Konser tersebut mengumbar hedonisme, mematikan kesetiakawanan sosial dan rasa solidaritas sebagai warga bangsa. Sementara masyarakat Indonesia dalam kondisi kesulitan ekonomi. Terlepas dari kontroversi seputar rencana konser Lady Gaga, serta munculnya penolakan MUI dan sejumlah ormas lainnya, sejatinya kita memang tidak membutuhkan Lady Gaga. Namun, ketidakbutuhan Indonesia terhadap konser seorang Lady Gaga, tidak hanya karena lagu-lagunya yang kontroversial ser ta per fo rmance-nya yang kerap menampilkan lekak-lekuk tubuhnya. Melainkan lebih pada sisi kebutuhan mendesak semata. Dengan kata lain, kehadiran Lady Gaga ke negeri ini, tidak terlalu signifikan manfaatnya. Dengan atau tanpa Lady Gaga, masyarakat Indonesia tetap akan seperti saat ini alias masih terpuruk dalam serba keterbelakangan, utamanya dari segi kesejahteraan rakyat. Karenanya, daripada ribut-ribut membahas jadi atau tidaknya Lady Gaga menggelar konser di Indonesia, lebih baik pihak-pihak terkait segera bersikap tegas. Misalnya, menunda rencana kedatangan sang megabintang yang tengah melejit itu. Dengan kata lain, dibandingkan mendatangkan Lady Gaga, akan lebih baik jika pihak promotor atau orang-orang berduit di negeri ini, mendatangkan Lionel Messi atau Sergio Aguero. Itu akan jauh lebih bermanfaat dibandingkan seorang Lady Gaga. Monggo... (**)

harian andalas | Hal.

2

Pemprovsu Dukung IAIN Sumut Jadi UIN Medan-andalas Plt Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST menegaskan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) mendukung sepenuhnya perubahan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara (Sumut) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN). Hal itu dikatakan Gatot usai menghadiri acara wisuda ke-56 IAIN Sumut di Kampus II IAIN, Jalan Wilem Iskandar, Medan. Gatot yang didampingi Rektor IAIN-SU Prof Nur Ahmad Fadhil Lubis mengatakan, perubahan IAIN menjadi UIN akan mendapat dukungan sepenuhnya dari Pemprovsu karena akan memberi dampak positif terhadap kualitas layanan pendidikan yang diberikan. “Kita berharap dengan perubahan IAIN menjadi sebuah Universitas Islam Negeri, akan menjadi tempat pembelajaran dan menggali ilmu yang lebih komprehensif di bidang keimanan, ketakwaan serta keilmuan. Dengan demikian para alumninya kelak dapat memiliki iman dan takwa serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Gatot. Gatot menambahakan, Pemprovsu akan memberikan rekomendasi atau bantuan lainnya untuk mempercepat proses perubahan IAIN Sumut menjadi UIN. Sedangkan Rektor IAIN Sumut Prof Nur Ahmad Fadhil Lubis, mengungkapkan pihaknya telah melakukan berbagai persiapan perubahan agar IAIN menjadi universitas. Di antaranya menyiapkan berbagai fasilitas dengan melakukan pembenahan terhadap Kampus I Jalan Sutomo Ujung, dan pengembangan kampus Helvetia dan Medan Tuntungan. “Saya mengharapkan agar agenda

andalas/hamdani nasution

AKRABAKRAB-Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho (kiri) tampak akrab dengan Rektor IAIN Sumut Prof Nur Ahmad Fadhil Lubis, saat menghadiri acara wisuda 745 lulusan IAIN di aula Kampus II, Jalan Willem Iskandar Medan Estate, Selasa (22/5). perubahan menjadi universitas ini mendapat dukungan penuh dari berbagai kalangan, baik pemerintah maupun swasta serta dewan penyantun, alumni dan masyarakat luas,” ujar Fadhil. Rektor mengakui, IAIN Sumut selama ini telah banyak menerima berbagai bantuan baik dari Pemerintah Provinsi Sumut, Pemko Medan maupun dari Pemkab Deli Serdang. Dalam kesempatan tersebut, rektor mengucapkan terimakasih dan berharap dukungan dapat terus diberikan pada masa yang akan datang.

Tiga Fraksi di DPRD Medan

Minta Perubahan Perda PBB Segera Dilakukan Medan-andalas Tiga dari delapan fraksi di DPRD Medan yakni Fraksi PDI Perjuangan, PDS, dan Fraksi Medan Bersatu mendesak Wali Kota Medan agar segera memberikan jawaban perihal tindak lanjut pengajuan perubahan Perda No 3 tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Desakan itu disampaikan oleh juru bicara ketiga fraski tersebut melalui pemandangan umumnya terhadap Ranperda Retribusi Pelayanan Perhubungan yang disampaikan dalam sidang paripurna DPRD Medan, di gedung dewan setempat, Selasa (22/5). Daniel Pinem, juru bicara Fraksi PDI Perjuangan, mengatakan bahwa kehadiran Perda No 3 tahun 2011 hingga saat ini mendapat protes keras dari masyarakat Kota Medan. Sebagai tindak lanjut dari penolakan masyarakat tersebut, fraksi-fraksi DPRD Medan telah menyurati pimpinan DPRD Medan untuk merevisi Perda itu. “Pimpinan DPRD Medan juga telah meyurati Wali Kota Medan melalui suratnya No 188.142/4193 tanggal 2 Mei 2012, perihal permohonan tindak lanjut pengajuan perubahan Perda No 3 tahun 2011. Untuk itu, Fraksi PDI Perjuangan medesak Wali Kota Medan agar segera memberikan jawaban atas surat pimpinan dewan tersebut,” kata Daniel. Desakan serupa kepada Wali Kota Medan juga disampaikan juru bicara Fraksi PDS, Budiman Panjaitan. Bahkan, Fraksi PDS mendesak pimpinan DPRD Medan agar terus memberi dorongan yang lebih kuat sehingga perubahan Perda No 3 tahun 2011

itu dapat segera terlaksana. “Tidak ada alasan yang kuat untuk tidak merevisi atau melakukan perubahan atas Perda PBB tersebut, karena desakan dari masyarakat luas telah kita terima. Karena itu, kami mohon kiranya pimpinan dewan terus memberikan dorongan yang lebih kuat agar revisi tersebut dapat segera terlaksana,” ujar Budiman. Menurut Budiman, seiring berbagai masukan dan kritik yang diterima dari masyarakat Kota Medan atas kenaikan tarif PBB melaui diberlakukannya Perda No 3 tahun 2011, tentunya menjadi pelajaran yang sangat berharga untuk lebih berhati-hati dalam pembahasan suatu Ranperda. Sementara Fraksi Medan Bersatu melalui juru bicaranya, Remon Simatupang, mengusulkan kepada pimpinan DPRD Medan agar meyiapkan langkah-langkah dan perangkat yang diperlukan untuk merevisi Perda No 3 tahun 2011 tersebut. “Untuk menanggapi penolakan masyarakat terhadap Perda No 3 tahun 2011, maka kami usulkan kepada pimpinan DPRD Medan agar secepatnya menyiapkan langkah-langkah dan perangkat yang diperlukan untuk merevisi Perda PBB tersebut,” kata Remon. Sidang paripurna DPRD Medan pembahasan Ranperda tentang Retribusi Pelayanan Perhubungan yang dipimpin Ketua DPRD Medan Amiruddin tersebut dihadiri Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Sekda Kota Medan Syaiful Bahri, dan sejumlah pimpinan SKPD serta camat se Kota Medan. (BEN)

Selain itu, IAIN Sumut merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi yang mendapatkan bantuan pembiayaan dari Islamic Development Bank (IDB). “Dengan demikian, rencana besar perubahan IAINSU menuju UIN terus berproses dalam berbagai aspek,” tuturnya. Adapun 745 lulusan yang diwisuda terdiri dari 61 orang dari Fakultas Dakwah (FD), 181 orang dari Fakultas Syari’ah (FS), 346 Fakultas Tarbiyah (FT), 43 orang Fakultas Ushuluddin (FU) untuk program strata satu (S1), 112 orang dari program S2

(magister), dan 2 orang S3 (doktor). Dengan demikian, kata rektor, IAIN Sumut yang didirikan pada 1973 telah menghasilkan 32.353 alumni yang telah berkiprah di tengah-tengah masyarakat. Sedangkan wisudawan terbaik pada wisuda ke-56 IAIN-SU ini adalah Ahmad Yani dari FD dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,95, Mu’allimah (FT) IPK 3,97, Rabiatul Adawiyah Nasution (FS) IPK 3,96, Amril (FS D-III) IPK 3,2, Ridha Risti (FU) IPK 3,89, dan Edi Sucipto (Pascasarjana) IPK 3,82. (WAN)

LAPK: Lion Air Harus Dihukum Medan-andalas Senin (21/5) para penumpang Lion Air JT 231 IT harus menunggu di atas 7 jam di Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Polonia, Medan, sebelum diterbangkan ke Padang, Sumatera Barat. Penerbangan mereka tertunda karena kaca depan pesawat yang akan mereka tumpangi pecah. Dijadwalkan pesawat Lion Air rute Medan-Padang itu seharusnya berangkat sekitar pukul 06.30 WIB. Namun, penerbangan baru bisa dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB setelah perbaikan pesawat rampung. Menurut Direktur Lembaga Advokasi dan Perlindungan Konsumen (LAPK) Farid Wajdi, kalau merujuk data, pesawat Lion Air sangat sering delay sampai-sampai sempat dinobatkan sebagai “Juara Delay” pada 2011. Bahkan, pada Agustus 2011, Dinas Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan telah mengumumkan bahwa persentasi ketepatan waktu terbang (ontime departures) Lion Air hanya mencapai 67 persen. Bandingkan dengan Garuda yang mencapai 87 persen. Karenanya, kata Farid, ada yang memplesetkan Lion Air singkatan dari Late Is Our Name. Akibat Lion Air ketagihan delay, maskapai itu pun telah dijatuhi sanksi oleh Kementerian Perhubungan dengan wajib mengistirahatkan 13 pesawatnya, pada Juli 2011. Maksud hukuman tersebut, katanya, antara lain agar jumlah pilot dengan jumlah armada pesawat yang ada bisa lebih proporsional. “Begitupun, gelar ‘Juara Delay’ masih saja tetap berada di tangan Lion

Air sampai sekarang,” kata Farid dalam siaran persnya yang diterima andalas, Selasa (22/5) malam. Kejadian delay Lion Air sebenarnya bukan kabar baru lagi. Masalah teknis untuk persiapan pesawat terbang sebelum take off selalu menjadi alasan delay. “Memang ada kepentingan keselamatan penumpang kalau dibuat logikanya. Namun, tingkat delay Lion Air seringkali memunculkan stereotype bahwa Lion Air is Delay. Apalagi delay sampai di atas 7 jam, tentu bukan waktu yang singkat. Lalu, mengapa maskapai tidak mencari inisiatif dengan menggunakan pesawat lain, atau mengalihkan penumpang kepada maskapai lainnya,” tanya Dekan Fakultas Hukum UMSU ini. Kalau alasannya misalnya tidak punya pesawat cadangan, sungguh patut Lion Air diberi sanksi yang lebih berat lagi. Karena sudah sedemikian berani bermain-main dengan pelayanan ratusan atau bahkan ribuan manusia di waktu yang lain. Apalagi kalau itu dilakukan, demi mencapai efesiensi perusahaan untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya. “Belajar dari kasus itu, tindakan tegas harusnya dilakukan oleh pemerintah kepada maskapai Lion Air. Perusahaan maskapai diharuskan melakukan perbaikan dalam upaya meningkatkan keselamatan dan ketepatan jadwal penerbangan. Untuk itu komitmen perusahaan Lion Air harus lebih berpihak kepada penumpangnya. Kalau tidak maka upaya mengurangi produksi dengan mengistirahatkan (stand by) pesawatnya perlu ditempuh kembali,” tambahnya. (HAM)

Lewat Beasiswa ‘Monbukagakusho’

Anak Indonesia Diundang Kuliah di Jepang Medan-andalas Kedutaan Besar Jepang menawarkan beasiswa Pemerintah Jepang (Monbukagakusho) kepada siswa-siswi Indonesia lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) untuk melanjutkan pendidikan ke universitas (S-1), College of Technology (D-3) atau Professional Training College (D-2) di Jepang mulai tahun akademik 2013 (April 2013). Konsul Muda Jepang Bidang Pendidikan, Akira Saito mengatakan, pelamar hanya bisa mendaftar satu program dari S1, D-3, atau D-2 dengan syarat lahir antara tanggal 2 April 1991 dan tanggal 1 April 1996 dan nilai rata-rata ijazah atau rapor kelas 3 semester/cawu terakhir minimal 8,4 untuk program S-1, 8,0 untuk program D3 dan 8,0 untuk program D-2. “Jika pada saat penutupan pada 15 Juni mendatang nilai ijazah asli belum bisa dikeluarkan, maka nilai ijazah sementara dari Kepala Sekolah bisa diterima. Pelamar harus lulus dari SLTA atau akan lulus sebelum 31 Maret,” kata Akira Saito di Medan, Selasa (22/5). Pemberian beasiswa itu, sebut Akira

Konsul Muda Bidang Pendidikan, Akira Saito Saito, menyediakan 3 program yaitu Undergraduate (S-1) dengan masa studi 5 tahun termasuk 1 tahun belajar Bahasa Jepang (kecuali jurusan kedokteran umum, gigi, hewan, dan sebagian farmasi lama masa studi adalah 7 tahun).

Program berikutnya College of Technology (D-3) dengan masa studi 4 tahun termasuk 1 tahun belajar Bahasa Jepang. College of Technology memiliki program 5 tahun yang dirancang bagi lulusan SLTP. Siswa penerima Beasiswa Monbukagakusho (lulusan SLTA) akan masuk College of Technology sebagai mahasiswa tahun ketiga. Studi teknik sebagian besar terdiri dari eksperimen/percobaan dan latihanlatihan praktek. Lulusan dari sekolah ini diharapkan menjadi ahli teknik (engineer). Selanjutnya program Specialized Training College (D-2) dengan masa studi 3 tahun termasuk 1 tahun belajar Bahasa Jepang. ”Specialized Training College terpisah dari sistem pendidikan Jepang yang biasa. Sekolah ini menawarkan pelatihan praktis kejuruan,” ucap Akira seraya menambahkan antara Indonesia dengan Jepang telah terjalin hubungan erat di bidang pendidikan melalui pertukaran mahasiswa baik warga Indonesia ke Jepang ataupun sebaliknya. Akira Saito menjelaskan, pada tahun akademik 2012, sebanyak 30 orang mahasiswa telah lulus ujian dan berangkat ke

Jepang sebagai research student dengan rekomendasi dari pihak kedutaan. Selain itu, sebanyak 86 orang mahasiswa direkomendasikan oleh universitas sehingga, total peserta mencapai 160 mahasiswa, termasuk program lainnya telah berangkat ke Jepang pada tahun lalu. “Kini sebanyak 2162 orang mahasiswa sedang belajar di Jepang, di antaranya 632 orang merupakan mahasiswa penerima beasiswa Monbukagakusho,” ucapnya Masa pendaftaran, sebut Akira, telah dimulai tanggal 14 Mei hingga 15 Juni 2012. Para peserta bisa men-download formulir sesuai program yang diinginkan (S1, D3 atau D2) pada website Kedutaan Jepang: http:// www.id.emb-japan.go.jp/sch_slta. html. “Pelamar bisa mengirimkan formulir yang telah diisi, beserta fotokopi ijazah, foto kopy nilai ijazah, dan fotokopi rapor kelas 3 semester 2 dan bisa menggunakan dokumen sementara dari sekolah apabila nilai asli dari Kemdiknas belum keluar ke Kedutaan Besar Jepang di Jakarta atau Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, dan Medan, atau Kantor Konsuler Jepang di Makassar,” tandasnya. (SIONG)


MEDAN KITA

Rabu 23 Mei 2012

harian andalas | Hal.

3

DPRD Medan Minta Sistem PSB Murni Berdasarkan Hasil UN Kota Medan juga harus transMedan-andalas Menyikapi penerimaan paran soal kuota (daya tamsiswa baru (PSB) tahun pela- pung) siswa baru yang akan jaran 2012/2012 yang sudah diterima di masing-masing dekat, kalangan DPRD Medan sekolah. “Jangan seperti tahun yameminta kepada Pemko Meng lewat, memang dan melalui Dinas sistem PSB 100 Pendidikan Kota persen berdasarMedan agar sekan hasil UN sisgera mengeluarwa, namun daya kan petunjuk tektampung sekolah nis (juknis) sisdimanipulasi. Ini tem PSB tingkat tidak boleh lagi SMA/SMK dan terjadi, pihak seSMP Negeri. kolah harus meUntuk PSB ngumumkan beratahun pelajaran pa jumlah siswa 2012/2013, Angsebenarnya yang gota Komisi B Roma Simaremare akan diterima,” DPRD Medan dari Fraksi PDI Perjuangan, ujar Roma. Untuk itu, Roma mendesak Drs Roma P Simaremare menyarankan, agar menggunakan Dinas Pendidikan segera menilai murni 100 persen sesuai ngeluarkan sistem PSB yang baku untuk dipedoman semua hasil Ujian Nasional (UN). “Menyikapi PSB yang su- pihak. Sistem PSB ini, medah dekat dan guna memini- nurutnya, sangat perlu segera malisir tingkat kecurangan, dikeluarkan sehingga bisa sistem PSB tahun ini kita disosialisasi kepada para siswa minta dilakukan berdasarkan yang hendak melanjutkan hasil UN siswa secara kese- pendidikannya ke SMA/SMK luruhan atau 100 persen, tidak dan SMP Negeri. “Sistem PSB tersebut perlu melalui test atau ujian tertulis,” kata Roma Simare- perlu segera dikeluarkan, mare kepada wartawan di sehingga masyarakat dapat Gedung DPRD Medan, Selasa melakukan pengawasan. Sebab, selama ini PSB selalu (22/5). Menurut Sekretaris Fraksi menjadi sorotan masyarakat PDI Perjuangan DPRD Medan dan persoalan yang harus ini, dengan sistem nilai UN disikapi secara serius,” tanmurni pihak Dinas Pendidikan dasnya. (BEN)

57 Persen Pengidap HIV/ AIDS dari Kalangan Remaja Medan-andalas Sebanyak 57 persen dari 3461jumlah pengidap HIV/ AIDS di Sumut sampai April 2012, dari kalangan remaja. Bahkan, 25 persen dari 75 persen tersebut kemungkinan merupakan pelajar. Hal itu diungkapkan Ketua Jaringan Kesehatan Masyarakat (JKM) Kota Medan, dr Delyuzar SpPA, Selasa (22/5) di Medan. "Dengan demikian, HIV/AIDS tidak lagi berada dalam kelompok resiko tinggi, tapi sudah masuk dalam komunitas umum, seperti ibu rumah tangga," ujar dokter spesialis Patologi Anatomi ini. Menurutnya, untuk mencegah remaja tertular HIV/ AIDS dan Inveksi Menular Seksual (IMS), maka kepada mereka harus diberikan pemahaman. Ini karena pergaulan bebas remaja seringkali karena ketidaktahuan mereka, misalnya akibat ikut-ikutan dengan kawannya. Sebab, penularan HIV/AIDS tidak hanya dari seks bebas, tapi juga melalui jarum suntik atau narkoba suntik. “Karenanya, perlu dilakukan pencegahan sejak dini," terang Delyuzar. Pengamat kesehatan ini juga mengharapkan semua pihak berperan mencegah dan menginformasikan tentang penyakit yang belum ditemukan obatnya itu, termasuk memberikan informasi di sekolah. "Remaja harus diberi pemahaman agar menjauhi pemakaian narkoba suntik,” harapnya. Ia menilai, selain pentingnya peran pemerintah, peran orang tua juga sangat menentukan untuk memberikan contoh yang baik kepada anaknya.

"Orang bilang tidak ada lokalisasi di Medan, tapi di tempat tertentu rawan untuk transaksi seksual. Pemerintah harus mengatur hal itu," tukasnya. JKM sendiri, sambungnya, melakukan sosialisasi, pencegahan, advokasi ke berbagai pihak. Termasuk kepada remaja, melalui usaha kesehatan sekolah, kepada pemuda dan remaja lainnya. Terpisah, Anggota Komisi B DPRD Medan Bahrumsyah menilai, kondisi kasus HIV/ AIDS sudah sangat memprihatinkan. "Karenanya, perlu segera disahkan Perda HIV/ AIDS dan memasukkan apa yang belum diatur mengenai teknis penanggulangan HIV/ AIDS," ujarnya. Ia juga berharap agar Dinas Kesehatan Kota Medan terus melakukan sosialisasi khusus pada remaja dan memperbanyak klinik VCT. "Pemko juga harus memiliki komitmen yang jelas dan segera mengeluarkan Perwal HIV/AIDS. Kita akan mendesak agar perwal itu segera disahkan," tegasnya. Politisi PAN ini mengatakan, bila ada program khusus untuk sosialisasi bahaya HIV/ AIDS ini memerlukan anggaran, ia akan mendukungnya. "Tapi dengan program harus rill tentang pencegahan HIV/ AIDS," kata Bahrumsyah. Dinas pendidikan juga, tambahnya, perlu membuat pelajaran khusus seperti ekstra kurikuler agar para pelajar faham tentang HIV/ AIDS. "Dinkes Medan dan Disdik hendaknya bersinergi dalam program ini," katanya mengakhiri. (YN)

andalas/robenson

PENJEL ASANPENJELASANASAN-Wali Kota Medan Rahudman Harahap didampingi Ketua TP PKK Kota Medan Hj Yusra Siregar tengah mendengarkan penjelasan dari Kadis Pertamanan Kota Medan Erwin Lubis perihal pemotongan dan pembongkaran sejumlah taman di Kota Medan.

Pemotongan Taman Tidak Ganggu RTH Kota Medan Medan-andalas Wali Kota Medan Rahudman Harahap menegaskan, pemotongan dan pembongkaran sejumlah taman di Kota Medan tidak mengganggu ruang terbuka hijau (RTH). Sebab, pohon-pohon yang ada ditaman itu kebanyakan pohon pinang hias, sedangkan pohon-pohon besar tidak diganggu sama sekali. Di samping itu, lanjutnya, Pemko Medan juga berencana untuk mengganti pohon yang ada di taman dengan pepohonan yang bisa tumbuh besar dan rindang, seperti trambesi sehingga dapat menjadi paru-paru kota. “Kita saat ini sedang minta masukan dari konsultan bagaimana pot bunga yang bagus. Untuk itu kita berencana me-

mbuat pot bunga seragam. Artinya, masing-masing camat dapat membuat pot bunga yang bentuk dan ukurannya sama. Kita ingin sedikit demi sedikit menata kota ini menjadi lebih baik lagi,” ujarnya di sela-sela pemotongan dan pembongkaran taman, Senin (21/5) dinihari. Pemotongan dan pembongkaran taman tersebut, kata Rahudman, sebagai upaya Peme-

rintah Kota (Pemko) Medan mengatasi kemacetan arus lalu lintas akibat volume kendaraan bermotor yang terus meningkat. Pemotongan dan pembongkaran taman itu telah dimulai Pemko Medan, Minggu (20/5) malam sampai Senin (21/5) dinihari. Empat taman yang berada di persimpangan Jalan Juanda, Jalan Suryo, dan Jalan Monginsidi, persisnya seputaran kawasan Hotel Pardede menjadi objek pemotongan dan pembongkaran pertama. Setelah itu menyusul taman-taman lainnya yang kehadirannya justru memicu terjadinya kemacetan. “Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan akibat terus bertambahnya volume kendaraan, maka jalan harus diperlebar. Salah satu yang kita lihat adalah taman-taman tidak begitu

dominan untuk terus dipelihara, lebih baik kita manfaatkan untuk fasilitas umum menjadi jalan. Semua ini sepanjang bisa kita manfaatkan, termasuk trotoartroptoar runcing di persimpangan jalan akan kita bongkar untuk dilebarkan,” kata Wali Kota Medan Rahudman Harahap. Rahudman Harahap didampingi Ketua TP PKK Kota Medan Hj Yusra Siregar, Wakil Wali Kota Dzulmi Eldin, Sekda Syaiful Bahri memimpin langsung pemotongan dan pembongkaran taman tersebut. Dengan menurunkan tiga unit alat berat dan truk milik Dinas Bina Marga, proses pemotonghan dan pembongkaran berjalan lancar. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan pada saat pemotongan dan pembongkaran taman berlangsung, petugas dari Dinas

Pendidikan Bertaraf Internasional Modal Utama Hadapi Era Globalisasi Medan-andalas Pendidikan bertaraf internasional dan nasional merupakan salah satu modal utama menghadapi era globalisasi. Sebab, hanya Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang mampu bersaing di era global ini. Hal ini dikatakan Kepala Sekolah iRaffles School Medan, Emi Gani BSc, kepada andalas di Komplek CBD Polonia Blok A Medan, Selasa (22/5). `iRaffles School, kata Emy Gani, sudah hadir di Kota Medan sejak Juni 2011 dengan mengembangkan visi dan misi untuk memberikan pelayanan pendidikan bagi siswa. ”Mereka kita tempa menjadi insan yang bermoral, berdisiplin dan berstandar internasional dan nasional di berbagai bidang,”ucap Emi Gani. Untuk mengetahui para siswa memiliki kualitas intenasional,

andalas/siong

PRAKTEKPRAKTEK-Sejumlah siswa bersama guru pembimbing Rudy Gunawan sedang berada di ruang praktek untuk merakit robotic di Sekolah iRaffles School Medan di Komplek CBD Polonia Blok A Medan, Selasa (22/5). sebut dia, para siswa harus mengikuti ujian dengan tim penguji dari University of Cambridge untuk ESOL Examinations di tingkat Sekolah Dasar. ESOL Examinations untuk mengetahui apakah bahasa Inggris para siswa sudah berstandar internasional atau belum. “Dari seluruh siswa yang ikut ujian ESOL Examinations, 90 persen lulus ujian dengan mendapatkan 5 bintang," kata Emi. Di kesempatan itu, Emi Gani menjelas-

kan, pihaknya baru-baru ini telah mengirim 12 siswa untuk mengikuti Olimpiade Sains Kuark yang kini sedang berlangsung. Dari 12 siswa itu, 6 di antaranya masuk ke tahap semifinal dari tingkat level satu hingga tiga. Adapun keenam siswa tersebut yaitu Celine Julian Sakiwa, Jason Tan, Richard Tanoto, Warrick Wilsen, Beatrice Andrea Gunawan dan Kent Torsina. "Di sekolah ini, kita ingin anak didik kita berkualitas internasional dalam bidang sains, matematika dan trilingual. Ada tiga bahasa pengantar yang kita terapkan di sini, yakni bahasa Inggris, Mandarin dan bahasa Indonesia. Dan yang terpenting, kita bukan hanya menititikberatkan bahasa tetapi juga sains dan matematika harus berkualitas internasional," ucapnya. Dijelaskannya, untuk tingkat SMP setiap siswa harus mengikuti ujian tingkat IGCSE / GCE O-Level dengan bidang sains, matematika, biologi dan bahasa Inggris. Sementara untuk tingkat SMA harus mengikuti

GCE A-Level dengan bidang, matematika, fisika, kimia, biologi dan ekonomi. "Jika siswa sudah lulus pada ujian O-Level dan A-Level dengan nilai A, mereka dapat mendaftar ke luar negeri tanpa harus mengikuti testing terlebih dahulu. Untuk ALevel ini, dua orang siswa lulus ujian A-Level dengan bidang matematika yakni Jasmine dan Steven. Dari 44 siswa yang ikut ujian A-Level hanya tiga orang yang lulus, dua di antaranya dari sekolah kami," paparnya. Diakuinya, meski prestasi yang dicapai ingin berstandar internasional, namun iRaffles menggunakan dua kurikulum yang bersifat nasional juga. Sehingga para siswa yang ingin mengikuti Ujian Nasional juga tetap dapat dibina. "Di sini, guru harus bertanggung jawab dalam mengantarkan siswa menuju ujian, baik bertaraf internasional maupun nasional. Anak-anak benar-benar dibina untuk belajar dan harus berkualitas dan mempunyai tatakrama," pungkasnya. Setiap kompetisi yang bergengsi, ujar Emi, pihaknya selalu mengikutinya. Tahun 2012 ini, 4 siswa di antaranya, Hans Torsina, Michael Hans, Eben Haezer dan Patrick Yamamoto Tanoto diutus mengikuti kompetisi Robotic Internasional. Melalui bimbingan dari Rudy Gunawan, siswa SMP 1 dapat merakit mobil, mobil sumo dan mobil pengikut garis. "Prestasi lainnya yang dibimbing oleh guru Rudy Gunawan ini ialah murid tingkat SD kelas 1 dapat mengetik kurang lebih 300 huruf dalam satu menit. Yang dapat melakukannya itu, Vittoria Tan, Jorsch Pieter Benhard Sirait dan Celine Julian Sakiwa. Dan nantinya, setiap orang tua yang ingin mengetahui prestasi dan kegiatan anak dapat dipantau di rumah dengan mengklik program yang sudah dipersiapkan sekolah," tandasnya. (SIONG)

Perhubungan Kota Medan bekerjasama dengan aparat kepolisian bersinergi mengatur arus lalu lintas. Rahudman menjelaskan, upaya tersebut dilakukan untuk membantu masyarakat pengguna jalan agar bisa lebih leluasa berkendaraan sekaligus dapat mengurangi kemacetan lalu-lintas. Sebagai langkah awal, pemangkasan dan pembongkaran taman akan dilakukan di tujuh titik. Selain kawasan persimpangan Jalan Juanda, Jalan Suryo, dan Jalan Monginsidi, pembongkaran juga akan dilakukan di persimpangan Jalan Juanda/Jalan Berigjen Katamso dan persimpangan Jalan Juanda/Jalan Sisingamangaraja. “Pembongkaran ketujuh titik ini akan dilakukan dalam dua hari, setelah itu dilanjutkan dengan evaluasi,” ujarnya. (BEN)

Pipa Bocor Bocor,, Suplai Air Tir tanadi Tirtanadi Terganggu Medan-andalas Suplai air PDAM Tirtanadi ke pelanggan di sejumlah kawasan Kecamatan Medan Marelan sekitarnya, mengalami gangguan akibat bocornya pipa transmisi Instalasi Pengolahan Air (IPA) Hamparan Perak di Jalan Rahmat Buddin, Medan Marelan. "Saat ini petugas dari PDAM Tirtanadi sedang bekerja memperbaiki pipa transmisi PVC diameter 400 milimeter yang mengalami kebocoran (pecah) tersebut," kata Kepala Divisi Public Relations PDAM Tirtanadi, Selasa (22/5). Selama rentang waktu pelaksanaan perbaikan kebocoran pipa tersebut, suplai air kepada pelanggan di wilayah Jalan Hamparan Perak, Jalan Rahmat Buddin, Jalan Marelan Raya, Jalan Titi Papan, Jalan Titi Pahlawan, Kompleks Griya Marelan I–II & III, terganggu. "Pendistribusian air di wilayah ini diperkirakan akan normal kembali besok hari Rabu, 23 Mei 2012. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kalau pelanggan ada keluhan silahkan ke cabang terdekat atau melalui Call Center nomor 500444," jelas Amrun. (GUS)


HUKUM KRIMINAL

Rabu 23 Mei 2012 andalas/rizki mulya

harian andalas | Hal.

4

andalas/thamrin samosir

Terlibat Peredaran Narkoba

Oknum Anggota Brimobdasu Diadili SIDANG NARKOBA – Mantan Wakil Direktur (Wadir) Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut, AKBP Aprianto Basuki Rahmat (kiri) saat menjalani sidang kasus kepemilikan narkoba di PN Medan, selasa (22/5).

PINGSAN – Sri Agustina, terdakwa yang dijadikan saksi mahkot dengan terdakwa Apriyanto pingsan usai memberikan keterangan. Seorang petugas waltah berusaha memberikan air minum kepada Sri untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Sidang Narkoba Mantan Wadir Narkoba Poldasu

Sri Agustina Pingsan Usai Berikan Kesaksian Medan-andalas Saksi Sri Agustina jatuh pingsan di Pengadilan Negeri Medan setelah memberi kesaksian dalam sidang kasus narkoba dengan terdakwa mantan Wadir Narkoba Poldasu AKBP Pol Apriyanto Basuki Rahmat, Selasa (22/5). Dalam sidang lanjutan itu, Sri Agustina mulai terlihat shock ketika JPU G Sinuhaji SH MH membongkar tentang keberadaannya pada Sabtu 11 Februari 2012 sekira pukul 15.00 WIB. Soalnya, keterangan saksi Sry Agustina bertolak belakang dengan hasil prin out atas percakapannya lewat HP kala itu. Di hadapan majelis hakim diketuai Asban Panjaitan, saksi Sri menyatakan, pada tanggal 11 Februari 2012 sekira pukul 15.00 wib, dirinya berada di rumahnya Graha Sunggal. Padahal, sesuai hasil print out percakapan Sri lewat HP-nya

pada tanggal 11 Februari 2012, saksi berada di Komplek Citra Wisata Johor Medan. "Sesuai hasil prin out dari percakapan lewat HP, saudari berada di Komplek Citra Wisata Johor Medan, bukan di Graha Sunggal," tegas G Sinuhaji sembari meminta agar hasil prin out pecakapan saksi diperlihatkan di hadapan majelis hakim. Waktu itu, panisehat hukum terdakwa AKBP Apriyanto Basuki Rahmat menolak. "Pak majelis hakim, hasil prin out percakapan lewat HP itu tidak bisa dijadikan sebagai barang bukti," ucap pansihat hukum terdakwa.

Sri Agustina terlihat semakin shock. Kala majelis hakim dan JPU mengingatkan Sri Agustina agar memberi keterangan jujur. "Jika tidak jujur, saudari bisa diancam penjara 9 tahun yakni dengan memberikan keterangan palsu," ucap G Sinuhaji mengulangi ucapan majelis hakim. Setelah mendengar keterangannya, saksi Agustina di dudukkan di samping isteri mantan Wadir Narkoba. Melihat hal itu, kamera wartawan langsung mengambil foto saksi Sri Agustina yang juga terdakwa kasus narkoba tersebut. Saksi dalam keadaan shock itu langsung dibawa ke luar ruang sidang utama, tempat terdakwa Wadir Narkoba AKBP Apriyanto Basuki. Tiba di luar sidang Sry Agustina langsung jatuh pingsan. Petugas kejaksaan langsung mengotong Sry Agustina ke dalam ruang jaksa.

Sri Agustina dalam kesaksiannya mengaku, dirinya dengan Wadir Narkoba AKBP Apriyanto Basuki Rahmat saat di Cole III lantai II D’Core di Jalan Merak Jingga pada tanggal 11 Februari 2012 sekira pukul 22.00 WIB terjadi pertengkaran. "Kami saat di Cellow III memang ribut, karena AKBP Apriyanto cemburu, mengetahui mantan suami saya ada di dalam HP saya," ucap Sri Agustina. Di dalam kamar tersebut, Wadir Narkoba AKBP Apriyanto juga memasukkan enam butir pil Happy Five ke dalam mulut ku. Pak Wadir Narkoba ada masukkan enam butir pil happy five ke dalam mulut saya," bebernya. Setelah itu, ungkapnya, dirinya ditinggalkan Wadir Narkoba AKBP Apriyanto. Wadir Narkoba pergi bersama Wina Harahap dengan menggunakan mobilnya. (FEL/THAM)

Medan-andalas Seorang oknum anggota Sat Brimobdasu, Dicky Yudha Prana kembali menjalani sidang lanjutan dugaan kasus peredaran narkotika jenis sabusabu di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (22/5). Majelis hakim diketuai ET Pasaribu, tim jaksa penuntut umum (JPU) Ade SH dan Randy Tambunan SH menghadirkan dua orang saksi anggota Dit Narkoba Poldasu yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa. Briptu Indra Ismi dalam keterangannya menyebutkan penangkapan terhadap terdakwa dilakukan setelah petugas melakukan penyelidikan beberapa hari. Ketika itu, saksi dan timnya yang dipimpin Kompol Ambarita hendak memburu dan menangkap Andy Monyet yang disebut-sebut sebagai bandar di daerah Kampung Salam Belawan. "Penyelidikan kami lakukan selama beberapa hari. Hari pertama penyelidikan, saya menyamar sebagai pembeli. Kepada Andy Monyet, saya memesan sabu seharga Rp21 juta dan disanggupinya. Transaksi dilakukan di sebuah rumah kosong di kawasan Kampung Salam. Di sana, saya melihat terdakwa ikut menghitung uang transaksi dan selalu bersama Andy Monyet," terang Ismi. Masih kata Ismi, awalnya dirinya tidak mengira terdakwa anggota Polri. Namun, ketika itu terdakwa sempat menyakini saksi untuk tidak takut bertransaksi dengan Andy Monyet dan mengaku dirinya sebagai anggota Polri. "Saya tidak tau dia (terdakwa) polisi, tetapi saat transaksi dia sempat bilang ke saya untuk tenang dan dia mengenakan kaos loreng Brimob," beber Ismi yang mengira terdakwa anggota Brimob BKO Aceh yang telah disersi. Setelah berhasil bertransaksi pertama kali dan meyakini TOnya, saksi Ismi kembali memancing Andy Monyet untuk bertransaksi. Lagi-lagi, anggota Brimobdasu itu terlihat mendampingi buruan mereka.

Tak hanya terdakwa dan Andy Monyet, saksi juga melihat Adi Bahok dan Taufik. Taufik merupakan tangan kanan Andy Monyet yang secara tak langsung membantu timnya untuk menyusup dan bertransaksi dengan Andy Monyet. "Sebenarnya untuk masuk ke kawasan itu sangat susah pak hakim. Tetapi berkat bantuan informan saya, saya berhasil masuk dan bertransaksi dengan Andy Monyet. Namun, setiap kami bertransaksi, terdakwa selalu ikut mendampingi Andy Monyet. Terdakwa juga ikut menghitung uang transaksi," ucapnya. Pada transaksi kedua, sesuai petunjuk pimpinannya, saksi berencana membekuk para pengedar barang haram itu. Namun, karena kalah jumlah, saksi hanya berhasil menangkap Adi Bahok. Saksi juga sempat terlibat perkelahian dengan Andy Monyet, namun gagal menangkapnya. "Waktu itu, saya sempat menangkap Adi Bahok, anggota Andy Monyet. Namun, dia berhasil kabur setelah kami diserang dan dilempari warga setempat. Kami menduga adu campur tangan aparat lainnya yang memprofokasi warga. Sementara terdakwa dan Andy Monyet berhasil melarikan diri," terangnya lagi. Penangkapan terhadap terdakwa sendiri, kata Ismi, dilakukan di Mako Sat Brimobdasu. Ketika itu, Ismi diperintahkan pimpinannya untuk

Danru Satpam PT JIP Aniaya Anggota BAGIKAN HELM – Kepala Polisi Resor Nias, AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum membagikan helm standart SNI kepada siswa pada pelaksanaan sosialisasi UU No 22 Tahun 2009 sebagai upaya mendukung kampanye perlengkapan berkenderaan (safety riding).

Kapolres Nias Sosialisasi UU No 22 Tahun 2009 Sasaran Pelaksanaan di SMK dan SMA se Kota Gunungsitoli Gunungsitoli-andalas Kepala Polisi Resor Nias, AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum selama empat hari, terhitung sejak 7 s/d 11 Mei 2012 melaksanakan kegiatan sosialisasi Undang Undang (UU) No 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kota Gungungsitoli. Kegiatan yang diprakarsai oleh tim sosialisasi UU No 22 tahun 2009 Dinas perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Gunungsitoli itu, bertujuan untuk memberikan pemahaman secara dini kepada para siswa tentang penerapan UU Lalu Lintas, sanksi hukum serta tata cara berlalu lintas yang baik dan benar serta mencegah adanya kelompok bermotor atau geng motor. Adapun SMK dan SMA yang menjadi sasaran pelaksanaan sosialisasi yaitu SMKS PEMBDA 1 Gunungsitoli, SMK Negeri 1 Moawo, SMK Dharma Caraka, SMKS Kristen BNKP Gunungsitoli dan SMA Negeri 3 Gunungsitoli. "Jadwal kegiatan dimulai pada pukul 09.00 wib s/d 11.30 wib dengan mengambil tempat di aula masing-masing sekolah. Kegiatan ini juga dihadiri langsung ketua Pengadilan Negeri Gunungsitoli, Kepala Kejaksaan Negeri," kata Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum, menjawab andalas, tadi malam. Lebih lanjut mantan Guru Muda 3 Secapa Lemdiklat Polri itu menjelaskan, kegiatan sosialisasi UU No 22 Tahun 2009 itu merupakan tindak lanjut dari hasil rapat tim koordinasi forum lalu lintas dan angkutan jalan Kota Gunungsitoli

yang dipimpin langsung Kapolres Nias selaku ketua tim. "Dengan dilaksanakan kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pelajar sebagai korban maupun tersangka dari tindak pidana kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas," harap Mardiaz. Disamping itu, kami juga mempersilahkan para Siswa Menengah Kejuruan yang mampu melakukan modifikasi kendaraan bermotor agar dapat menyalurkan hobinya secara positif tanpa mengganggu ketertiban berlalu lintas dan mengabaikan ketentuan standar kendaraan bermotor," tambah Mardiaz. Dalam kesempatan tersebut¸ Kapolres Nias menyampaikan beberapa materi bidang Lalu Lintas. Diantaranya, tentang tata cara berlalu lintas yang baik, ramburambu lalu lintas, pelanggaran lalu lintas dan penyebab kecelakaan lalu lintas serta mekanisme permohonan penerbitan Surat Ijin Mengemudi (SIM). "Materi-materi tersebut cukup mendapatkan perhatian dari para siswa yang hadir karena disajikan dengan atraktif serta diberikan kesempatan untuk tanya jawab. Pada kesempatan itu, kami juga membagikan helm standar SNI kepada para siswa sebagai upaya mendukung kampanye perlengkapan berkenderaan (safety riding)," tukas Mardiaz. Temu Ramah dengan KBPPP Setelah melaksanakan kegiatan sosialisasi UU No 22 Tahun 2009 kepada para pelajar se-Kota Gunungsitoli, Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum menggelar temu ramah dengan pengurus keluarga besar putra putri polri

(KBPPP) Resor Nias di aula kamtibmas Polres Nias, Sabtu (19/5) pukul 09.00 wib s/d 13.30 wib. Kegiatan yang bertujuan selain untuk meningkatkan tali silaturahmi antara institusi Polres Nias dengan KBPPP Resor Nias juga mewujudkan partisipasi segenap pengurus KBPPP dalam mendukung kinerja kepolisian untuk memelihara kamtibmas itu dihadiri Ketua KBPPP Resor Nias dr J Dawolo M.Kes beserta segenap pengurus dan anggota KBPPP Resor Nias. Dalam sesi dialog, peserta acara yang hadir sangat antusias dalam menyampaikan isu-isu gangguan keamanan yang timbul di wilayah hukum Polres Nias. Mulai dari permasalahan penanganan tindak pidana hingga pelanggaran lalu lintas yang menjadi tugas dari anggota Kepolisian Resor Nias. Menanggapi berbagai penyampaian tersebut, Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum menyampaikan terimakasih atas kepedulian anggota KBPPP dalam mengawasi kinerja kepolisian. "Informasi ini merupakan input positif. Saya berjanji akan segera membenahi kinerja Kepolisian Resor Nias yang masih dirasa kurang," ucap Mardiaz. Pada akhir acara, pengurus KBPPP Resor Nias melalui ketua KBPPP Resor Nias dr J Dawolo M.Kes mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Kepolisian Resor Nias dalam upaya merangkul organisasi kemasyarakatan terutama KBPPP yang merupakan bagian tidak terpisahkan dan kepolisian. Dawolo juga mengharapkan adanya pertemuan yang berkesinambungan di masa yang akan datang. (HER)

Belawan-andalas Komandan Regu (Danru) satpam PT Jaguar Inti Perkasa (JIP), Rinto, 40, warga Jalan Pancing I Gang Buntu, Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan dilaporkan ke Polsek Medan Labuhan, Selasa (22/5). Rinto dilaporkan atas dugaan kasus penganiayaan terhadap anggotanya sesama satpam, Thamrin Siahaan (28), warga Jalan Rawe VI, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan. Dalam laporannya korban mengaku dipukul Danrunya karena meminta sebagian uang yang diberi oleh pemborong. 'Sebelum kejadian ada pemborong yang memberi uang kepada Danruku senilai Rp50.000. Katanya uang itu bagi dua dengan saya. Namun saat kuminta, dia malah marah-marah dan memukuliku, ya kulaporkanlah,' kata korban. Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan AKP Oktavianus ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan pengaduan korban. (DP)

Bocah 4 Tahun Dicabuli Pria Beristri Belawan-andalas Bocah wanita berusia 4 tahun di Medan Marelan dilaporkan menjadi korban pencabulan yang diduga dilakukan pria beristri. Oleh orangtuanya, dugaan kasus pencabulan tersebut telah dilaporkan ke Polres Pelabuhan Belawan, Selasa 22/5. Dalam pengaduannya, orangtua korban meyakini bahwa orang yang telah merusak anaknya itu adalah, U, tetangganya sendiri. Dugaan kasus pencabulan tersebut terkuak setelah korban sebut saja, Sari mengadu kepada ibunya bahwa kemaluannya berdarah. Melihat kondisi anaknya, sang ibu lalu membawa anaknya itu ke bidan untuk diperiksa. Setelah diperiksa, sang bidan menyarankan supaya korban dibawa ke RS Pirngadi Medan untuk diperiksa ulang karena dia tidak berani memberikan kesimpulan. Orangtua yang curiga anaknya menjadi korban pencabulan lalu bergegas ke Polres Pelabuhan Belawan untuk membuat laporan pengaduan atas dugaan kasus pencabulan itu. (DP)

menghadap kepada Dansat Brimob. Disana, seluruh anggota Brimobdasu disuruh apel dan Ismi diminta untuk melihat anggota Brimob yang ditenggarai terlibat peredaran narkoba di kawasan Kampung Salam. Begitu melihat terdakwa, Ismi langsung melaporkannya kepada komandan terdakwa. Lalu, terdakwa diperintahkan untuk mengambil posisi hormat. Setelah itu, terdakwa dibawa ke Mapoldasu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Sewaktu diperiksa di Mako Brimob, dia mengakui perbuatannya dan meminta bantuannya. Bahkan, banyak anggota Resmob yang menelepon saya dan meminta agar terdakwa tidak dilibatkan. Tapi hanya saya iyakan saja," tuturnya. Terdakwa yang diberikan kesempatan majelis hakim, membantah semua keterangan saksi Ismi. Sebab, terdakwa mengaku tidak pernah berada di lokasi penggerebekan yang dilakukan tim saksi. "Tidak benar itu semua pak hakim," bantah terdakwa saat dimintai tanggapannya atas keterangan saksi. Sebelumnya, tim JPU menjerat perbuatan terdakwa dalam dakwaan primer melanggar pasal 114 ayat (2) jo 132 (1) UU RI No. 35 tahun 2009 dan dalam dakwaan subsidair melanggar pasal 112 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009.(THA)

BERSAKSI – Briptu Ismi, bersaksi dihadapan majelis hakim terkait keterlibatan oknum anggota Brimobdasu dalam peredaran narkoba jenis sabu di Kampung Salam Belawan. andalas/thamrin samosir

Pemilik 32 Kg Ganja Diganjar 14 Tahun Penjara Belawan-andalas Ahmad Dinar, terdakwa kasus kepemilikan 32 kilogram narkotika jenis ganja diganjar hukuman 14 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli, Selasa (22/5). Selain vonis 14 tahun, majelis hakim diketuai Dani Lumbantobing juga mendenda warga Kecamatan Medan Tembung itu Rp1 miliar subsider 3 bulan penjara.

Atas vonis tersebut, terdakwa didampingi pengacara Irfan Padli Lubis SH menyatakan banding. "Klien saya tidak bersalah. Saat dilakukan penangkapan, sama sekali tidak memiliki barang bukti ganja seberat 32 Kg, sebab terdakwa sedang sakit berada di rumah sakit, makanya kami ajukan banding atas putusan hakim tersebut," kata Irfan. (DP)


HUKUM KRIMINAL

Rabu 23 Mei 2012

harian andalas | Hal.

5

SIDANG GURU TABRAK 17 MURID

Hakim Sinyalir Marini Miliki SIM 'Tembak'

Warga Temukan Bom Peninggalan Konflik Aceh Utara-andalas Satu bom rakitan diduga bekas peninggalan konflik Aceh ditemukan warga di perkebunan pisang Desa Paya Dua Ujong, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Senin 21/5. Bom berukuran 65 cm dengan berat 55 kg selanjutnya dibawa ke Makoramil 09, Seunuddon. Keterangan diperoleh, orang pertama yang menemukan bom tersebut adalah seorang pedagang, Muhammad, 39 sekira pukul 06.00 wib. Danramil 09 Seunuddon, Lettu Infantri Abdullah didampingi Kapolsek Senuddon, Iptu Mardan P dan Camat Seunuddon M Dahlan AA, bom rakitan yang diduga masih aktif itu selanjutnya akan dievaluasikan ke Kodim Aceh Utara. “Setelah kami amankan, bom ini kami perkirakan masih aktif. Untuk selanjutnya akan kita evaluasikan ke Kodim Aceh Utara,� ujarnya. Sementara itu, Camat Seunuddon, M Dahlan HA mengakui bahwa kawasan Desa Paya Dua Ujong, Kecamatan Seunuddon itu dahulunya memang daerah rawan konflik. Dia memperkirakan masih banyak bom rakitan bekas konflik yang belum ditemukan di daerah itu. Untuk itu, Dahlan mengimbau kepada warganya untuk segera melaporkan kepada petugas keamanan jika menemukan bom-bom rakitan atau sejenisnya. (EN)

Kantongi Ganja, Siswa SMK Ditangkap Polisi Pangkalan Susu-andalas Kedapatan mengantongi 1,18 gram narkotika jenis ganja, seorang siswa kelas II SMK di Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat ditangkap petugas Reskrim Polsek Pangkalan Susu. Tersangka RR 17 warga Gang Sehati, Kelurahan Beras Basah ditangkap bersama rekannya, ES saat petugas menggelar razia di depan Mapolsek Pangkalan Susu, Senin 21/5 sekira pukul 21.30 wib. 'Saat itu kami sedang menggelar razia di depan kantor. Curiga dengan gerak gerik tersangka, lalu kami berhentikan. Setelah kami periksa, ternyata dari dalam kantong celana tersangka RR kami temukan ganja seberat 1,18 gram. Lalu keduanya kami amankan guna keperluan penyidikan. Hasil penyidikan, ES tidak kami lakukan penahanan karena tidak mengetahui kalau RR memiliki ganja. Untuk keperluan penyidikan lebih lanjut, tersangka berikut barang bukti akan diserahkan ke petugas Res Narkoba Polres Langkat,' kata Kanit Reskrim Polsek Pangkalan Susu, Aiptu D Situmorang kepada andalas, Selasa (22/5) di ruang kerjanya. Sementara itu tersangka RR dalam pemeriksaan mengaku memperoleh narkotika jenis ganja itu dari ND, warga Jalan Diponogro, Kelurahan Bukit Jengkol, Kecamatan Pangkalan Susu. 'ganja itu aku beli dari bang ND seharga Rp10.000. Ganja itu bukan untuk aku jual lagi. Melainkan, akan aku pakai sendiri sebelum main band di Lorong Kurnia Desa Sei Siur, bersama teman-teman aku,' kata RR. Ganja yang aku beli ini sudah sempat aku isap satu batang digulung dengan rokok. Aku ngisap rokok ganja hanya untuk main band, biar konsen,' tukas RR. (SA)

Medan-andalas Ketua majelis hakim Wahidin SH mensinyalir Marini, terdakwa penabrak 17 siswa di Yayasan Buddhis Bodhicita memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM) 'tembak'. Pasalnya, terdakwa tidak tahu etika dalam berkendaraan. "Jangan-jangan SIM kamu nembak. Soalnya kamu tidak punya etika dalam berkendaraan. Biasanya orang mau menyetir mobil, masuk dulu dalam mobil, tutup pintu, lihat kiri kanan, muka belakang, baru starter. Ini posisi masih di luar mobil sudah dihidupkan," ujar Wahidin menanggapi keterangan terdakwa yang mengatakan menghidupkan mobil dalam posisi tubuh

diluar, Selasa (22/5) kemarin. Sementara itu, Marini dalam sidang yang beragenda mendengarkan keterangan terdakwa, menuturkan, dirinya sempat tak terbengong saat mobil menabrak siswanya. "Mobil tiba-tiba berjalan mundur. Padahal saya tidak ada megang setir mobil Pak. Setelah mobil itu berjalan saya bengong dan mendengar suara jeritan anak-anak di belakang," terang Marini. Setelah kejadian itu, Marini merasa tidak sadar. Dirinya hanya bisa diam dan bengong. Marini merasa benar-benar sadar saat berada di Kantor Polisi. "Saya tidak tau kenapa peristiwa itu terjadi. Saya merasa tidak sadar dan baru sadar

setelah di kantor polisi," timpalnya. Dia juga mengaku, tidak tahu posisi porseneling saat mobil dihidupkan. Bahkan, Marini juga mengaku tidak tahu apakah ada menekan gas mobil Avanza matic tersebut. "Saya tidak tahu Pak Hakim," ucapnya singkat. Dalam proses persidangan tersebut, Marini juga mengaku memiliki SIM dan baru sembilan bulan bisa mengendarai mobil. Dia juga mengatakan, dirinya bukan anak yayasan perguruan tersebut atau anggota yayasan ketika menjawab pertanyaan Wahidin, apa yang membuat sekolah bertanggung jawab penuh atas cidera yang dialami para siswa. Wahidin sejauh ini menilai kejadian

tersebut disebabkan, tidak siapnya terdakwa dalam berkendaraan. "Terdakwa sepertinya tidak siap dalam berkendaraan, makanya petaka ini terjadi," terang hakim. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Lila Nasution juga mengaku heran dengan keterangan terdakwa yang mengaku tidak tahu dimana posisi porseneling dan apakah menekan gas. Sebab, dia yang menghidupkan mobil. "Dia yang menghidupkan mobil, tapi tidak tahu apakah ada menekan gas atau tidak," heran Lila. Usai mendengarkan keterangan terdakwa, sidang ditunda hingga pekan depan dengan agenda mendengarkan saksi verbalism. (THA)

Ayah Reza, Brigadir Julyadi Diperiksa Propam Serpihan Tulang di Otak Berhasil Dibersihkan Lhokseumawe-andalas Pasca tertembaknya anak polisi dengan senjata ayahnya sendiri, pihak Kepolisian Resor Lhokseumawe sudah melakukan pemeriksaan terhadap Brigadir Julyadi, ayah M Reza Fahlevi. Wakil Kepala Polres Lhokseumawe, Komisaris Polisi Syahrul menyebutkan selain memeriksa ayah korban, Polres juga telah turun tim ke rumah Brigadir Julyadi di Desa Blang Pria, Geudong, Samudra, Aceh Utara untuk melakukan olah TKP. “Tim Polres sudah ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Yang turun ke sana, dari Propam dan Identifikasi Satuan Reserse Kriminal,� kata Kompol Syahrul saat ditemui sejumlah wartawan di ruang kerjanya, kemarin. Soal kronologi kejadian, kata Syahrul, pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terhadap Brigadir Julyadi. “Jadi memang ada kejadian itu,

korban adalah anak yang bersangkutan (Brigadir Julyadi). Dia anggota kita dan sedang diperiksa,� kata Syahrul. Sementara itu, operasi M Reza Fahlevi di RS Columbia Asia, Jalan Listrik, Medan Petisah, Selasa (22/5) berjalan dengan lancar. Operasi yang berlangsung tiga jam itu berhasil membersihkan serpihan tulang yang bersarang di otak Reza. Operasi yang dimulai pukul 10.00 WIB itu melibatkan dua dokter ahli, masing-masing ahli bedah saraf, dan ahli mata. Awalnya pihak rumah sakit berencana melibatkan dua dokter ahli lainnya, yaitu ahli THT, dan ahli anak. "Tapi diputuskan hanya dua dokter ahli yang terlibat. Kepu-

tusan itu diambil setelah menganalisa kondisi pasien," kata Direktur Pelayanan Kesehatan RS Columbia Asia, Kianto. Setelah melalui proses panjang, tim medis akhirnya berhasil membersihkan seluruh serpihan tulang yang bersarang di otak Reza. Kianto memastikan tidak ditemukan peluru di tubuh korban, sehingga diyakini amunisi yang meletus dari pistol ayahnya tembus. "Pelurunya masuk antara hidung dan mulut atas, tapi ke luarnya dari mana belum dapat laporan dari dokter yang menanganinya," ucap Kianto. Kianto mengatakan saat ini tim medis tengah mengevaluasi dampak pascaoperasi itu sebagai langkah penanganan lanjutan. Sebab diakuinya, setiap pasien yang menjalani operasi pasti akan mengalami resiko tinggi. "Saya tak berani bilang dampaknya fatal, karena saya bukan Tuhan," tukasnya. Dikatakannya, saat ini Reza sedang dirawat di Ruang ICU

KRONOLIGIS ANAK POLISI TERTEMBAK PISTOL AYAH VERSI SUMBER DI KEPOLISIAN Senin 21 Mei sekira pukul 11.45 WIB, Reza sedang bermain di rumahnya di Kompleks Asrama Polisi Geudong, Kecamatan Samudera, Aceh Utara. Ketika itu, Brigadir Julyadi, ayah korban, sedang mengetik laporan bersama rekannya. Pistol jenis revolver milik ayahnya diletakkan di atas meja. Tanpa diketahui ayahnya, Reza meraih pistol tersebut dan menjadikannya sebagai mainan. Tiba-tiba, jarinya menarik pelatuk. Sebutir peluru menembus bagian hidung tembus ke ubun-ubun. Reza langsung tergeletak bersimbah darah di lantai. Letusan timah panas mengagetkan seisi rumah. Julyadi histeris tak percaya melihat anak semata wayangnya kritis di lantai. Reza langsung dilarikan ke Puskesmas Samudera sebelum dibawa ke RSU Cut Mutia, Kota Lhokseumawe. Karena keterbatasan fasilitas, Reza kemudian dirujuk ke RS Colombia Asia, Medan.

Anak di lantai tiga dengan pengawasan ketat. Ia menyampaikan kalau keluarga Reza sangat tidak ingin diganggu, atau menolak kunjungan tamu tak dikenal. Kondisi Reza menurutnya tetap

stabil, dan masih tertidur karena pengaruh bius. "Kami terus berupaya maksimal agar pasien cepat normal, cuma itu yang bisa dilakukan manusia," kata Kianto. (INT/HER)

Pencuri Kaca Spion Mobil Beraksi di Jl Waru

ilustrasi

Medan-andalas Pelaku pencurian dengan pemberatan (curat), Selasa (22/5) beraksi di kawasan Jalan Waru, Medan. Dalam aksinya pelaku menggasak kaca spion mobil Avanza BK 1744 QK milik Riki (33) warga Jalam Setia Budi, Medan. Kasus pencurian kaca spion mobil itu sudah dilaporkan korban ke Mapolsek Medan Baru. Dalam laporannya korban mengaku, ketika itu dirinya menjumpai salah satu teman kerja yang terletak di Jalan Waru. Usai bertemu temannya, korban keluar

hendak menuju salah satu rumah makan tak jauh dari lokasi. Begitu sampai di luar, korban melihat dua kaca spion mobilnya telah raib. Setelah melihat kaca spion mobilnya hilang, korban mengurungkan niat makannya. Dia memilih untuk mendatangi Mapolsek Medan Baru untuk membuat laporan pengaduan atas kasus pencurian kaca spion mobilnya itu. "Padahal sebentar saja aku di dalam, sekitar 10 menit gitu, Aku lihat kaca spionku tak ada lagi, langsung kemarilah aku, untuk buat pengaduan," kata korban. (ACO)

Dukun Cabul Nodai Empat Wanita Sekaligus Seorang pria berumur 61 tahun sebut saja Mbah Joyo, warga Desa Seunelop, Kecamatan manggeng, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) diamankan petugas Reskrim Polres Abdya.

D

ukun 'bandot' yang mengaku dapat meramal jodoh orang itu diamankan dalam dugaan kasus pencabulan terhadap empat orang wanita sekaligus. Kasus pencabulan laki-laki uzur ini terbongkar setelah

diketahui orangtua salah satu korban dan warga setempat. Menurut informasi, aksi pencabulannya dilakukan sejak tiga tahun lalu dan baru terkuak dan dilaporkan ke Polres Abdya pada Senin, 9 April 2012 lalu. Atas laporan pengaduan empat orang korban, polisi langsung mengamankan Mbah Joyo, bukan nama sebenarnya. Kapolres Abdya AKBP Eko Budi Susilo SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Marzuki SH kepada andalas menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap

terduga pelaku pencabulan itu. Mbah Joyo sendiri dalam pemeriksaan penyidik Reskrim Polres Abdya belum mengakui tudingan pencabulan itu. �Tidak mungkin saya melakukan hal tersebut karena saya seorang Teungku,� elaknya. Pun demikian, pihak kepolisisan masih terus berupaya mengusut dugaan kasus pencabulan tersebut sampai tuntas. Keterangan lebih lanjut diperoleh, modus operandi yang digunakan terduga pelaku dengan cara menunggu rumahnya sepi. Setelah itu, terduga pelaku

menelpon korban datang ke rumahnya untuk diramal. Setelah meramalkan jodoh dan kemauan korban, lalu terduga pelaku melakukan perbuatan tak senono itu sebagai salah satu syarat, agar apa yang diinginkan korban nantinya dapat tercapai. Konon, perbuatan terduga pelaku tak hanya dilakukan di rumahnya saja. Melainkan juga kerap dilakukan di kantin sekolah tempat kerjanya. Kini polisi masih mendalami pemeriksaan terduga pelaku pencabulan itu. (AS)


RAGAM

Rabu 23 Mei 2012

harian andalas | Hal.

6

Ratusan warga dari sembilan desa di Kecamatan Aek Nabara Barumun bersama mahasiswa Padang Lawas menggelar demo di areal kebun Koperasi Serba Usaha Aek Natio Grup (KSU ANG).

andalas/mpl

ASPIRASI- Ratusan masyarakat yang tergabung dalam aliansi Masyarakat Pollung menggelar aksi di Kantor Bupati Humbahas terkait tuntutan revisi perubahan tapal batas tanah adat , Senin (21/5).

Masyakarat Perjuangan Kepemilikan Tanah Adat Demo di Kantor Bupati Humbahas dan DPRD andalas Peta usulan revisi tapal batas tanah adat dengan konsesi PT TPL di Kabupaten Humbang Hasundutan dinilai dua versi. Merujuk pada peta yang dikeluarkan Pemkab Humbahas melalui dinas kehutanan, 12 titik tanah adat milik masyarakat Kecamatan Pollung yang berada di areal konsesi PT TPL tidak masuk dalam usulan revisi. Alasannya, karena areal yang ditanami pohon kemenyan tersebut masuk dalam daftar SK 44 dan sebagian lagi masuk dalam kawasan teritorial Pemkab Samosir. Padahal menurut warga 12 titik tanah adat milik masyarakat yang tidak diusulkan dalam daftar revisi, adalah murni milik masyarakat Pollung dan sudah diusahai sejak ratusan tahun silam secara turun-temurun sehingga 12 titik tanah adat tersebut harus dibebaskan dari areal konsesi PT TPL.

Hal it terungkap dalam aksi damai aliansi masyarakat adat Pollung di Kantor Bupati Humbahas, Bukit Inspirasi, Doloksanggul, Senin (21/5). Dalam aksinya, aliansi masyarakat adat Pollung juga meminta bupati agar segera menandatangani peta usulan revisi tapal batas tanah adat dengan konsesi PT TPL yang telah dibuat oleh Pansus DPRD yang bekerjasama dengan Masyarakat dan Pemkab Humbahas. Masyarakat juga meminta agar aktivitas TPL di tanah adat/ hutan kemenyaan Pollung dihentikan sebelum ada penyelesaian sengketa dengan PT TPL. Pemkab Humbahas harus mengakui tanah adat Pollung yang sudah diusahai sejak turun-temurun. Bupati Humbahas Maddin Sihombing melalui Wakil Bupati, Marganti Manullang yang didampingi Sekdakab Martuaman Silalahi SH, Kapolres Humbahas

AKBP Verdy H Kalele, SiK.SH. MH kepada para peserta aksi damai mengatakan, bahwa Pemkab Humbahas sejalan dengan masyarakat Humbahas dalam memperjuangkan tanah adat. Meskipun Marganti Manullang dituding pembohong dan suka ingkar janji, namun ia tetap meyakinkan masyarakat. Massa juga mendatangi kantor DPRD Humbahas untuk meminta rekomendasi peta usulan revisi tapal batas tanah adat dengan konsesi PT TPL. Masyarakat Kecamatan Pollung yang diterima langsung Ramses Lumban Gaol menjelaskan bahwa peta usulan revisi tersebut sudah diajukan kepada pihak eksekutif. "Kita telah menyampaikan segala keperluan untuk revisi tersebut termasuk peta yang sudah ditandatangi semua kepala desa se Kec Pollung dan juga Pansus SK 44" ujar Ramses dihadapan masyarakat. (MPL)

Areal Kebun TGPM PTPN 2 Memprihatinkan Tanjung Morawa-andalas Kondisi Kebun Tanjung Garbus Pagar Marbau (TGPM) PTPN2 saat ini memprihatinkan. Pasalnya, lahan tanaman sawit mulai dikorek oknum pengusaha galian C illegal dan juga yang mendirikan kandang ternak lembu di atas lahan kebun tersebut. Pantauan andalas, Selasa (22/5) sore, lembu-lembu itu berada sekitar lokasi tanaman

sawit sehingga dapat merusak sawit muda. Mulusnya aktifitas tersebut diduga oknum pengusaha tersebut direstui oleh oknum orang dalam perusahaan. Informasi, di akhir Mei Manajer Kebun TGPM, Ir M Silalahi akan pensiun. Sebelum ada pergantian manajer, sejumlah oknum di kebun itu diduga berusaha mencari keuntungan. Bahkan kandang sapi yang hendak dibangun di areal Afdeling

I Kebun TGPM diduga sudah dipersiapkan untuk 100 ekor sapi. Bahan kayu untuk pembangunan kandang kerbau sapi itu mulai berdatangan dan ditumpuk di lokasi kebun sawit. Terkait masalah itu, Koordinator Keamanan PTPN2 Tanjung Morawa yang juga Ketua SPBun tingkat kantor direksi, Ir Idris Nasution mengatakan sedang berkoordinasi dengan aparat keamanan. (TOM)

Ratusan Warga Terobos Kantor KSU ANG Palas- andalas Ratusan warga dari sembilan desa di Kecamatan Aek Nabara Barumun bersama mahasiswa Padang Lawas menggelar demo di areal kebun Koperasi Serba Usaha Aek Natio Grup (KSU ANG), Selasa (22/5). Aksi demo yang juga dihadiri beberapa anggota DPRD Padang Lawas itu mendesak manajemen KSU ANG untuk segera menyelesaikan permasalahannya sengketa lahan dengan masyarakat sekitar. Aksi massa itu mendapat pengawalan dari petugas Polres Tapanuli Selatan dan Polsek Barumun Tengah dan Polsek barumun. Saat menggelar aksi, massa berhasil masuk ke barak (rumah) karyawan dan Kantor KSU ANG. Spontan saja, kedatangan massa itu menghentikan aktifitas pekerjaan karyawan.

Menurut Sahala, Koordinator Aksi yang juga mahasiswa padang lawas mengatakan sejak tahun 2004 permasalahan antara masyarakat dengan manajemen KSU ANG tidak bisa dituntaskan. Karena, pihak KSU tersebut dinilai tidak mau menanggapi semua tuntutan masyarakat. Padahal masyarakat

sudah berusaha baik jalur hukum maupun mediasi ke Pemkab Palas. Apalagi, sambung Sahala, pimpinan KSU ANG yang diundang Pemkab Palas tidak mau hadir. Sebelumnya juga surat dari bupati Padang Lawas tidak digubris oleh pihak KSU ANG. Dikesempatan itu, Irwansyah Nasution, salah satu asisten di KSU ANG mengatakan pada masyarakat sangat berterima kasih kepada warga yang sama sama menjaga keamanan dan ketertiban. Ia berjanji menyampaikan aspirasi masyarakat itu kepada atasannya. Meskipun demikian, masyarakat berencana untuk melakukan aksi tutup jalan dan membuat portal agar aktifitas operasional KSU ANG tidak berjalan, jika dalam satu bulan aspirasi mereka tidak ada tanggapan. (MEP)

F SPTI dan K SPSI

Bakal Jadi Pelindung Buruh dan Pekerja Transportasi Umum Kabanjahe-andalas Hasil pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia (FSPTI ) dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia ( K SPSI ) ke V yang di hadiri seluruh Pengurus F SPTI seIndonesia yang dibukan Menteri Tenaga Kerja Drs H Muhaimin Iskandar pada 28 Maret lalu membuahkan program cemerlang. Program tersebut karena sebagian tujuan K SPSI dan F SPTI untuk merealisasikan hak-hak buruh dan para pekerja di transportasi. Karena kita ketahui selama ini, khususnya di Karo, banyak indikasi tekanan terhadap buruh yang disinyalir menyimpang dari aturan-aturan Dinas Tenaga Kerja. "Tujuan dibentuknya F SPTI untuk melindungi para pekerja dan F SPTI akan menjadikan pekerja menjadi

angota Jamsostek sehingga nantinya para pekerja yang telah bergabung ke wadah ini akan memperoleh santunan kesehatan dan keselamatan kerja," ujar Abel Ginting yang menjabat sebagai wakil sekretaris DPC FSPTIKSPSI Kab.Karo didampingi Inpresten Ginting kepada andalas, Senin (21/5) di kantornya Jalan Kotacane No. 250 Kabanjahe. Ditambahkannya, acara tersebut dilaksanakan di Hotel Menteng Jakarta. Munas dirangkai sekaligus pembentukan susunan pengurus formatur. Begitu juga sesuai dengan kesepakatan Munas pada saat itu juga disahkan susunan tim formatur yaitu Ketua Tim Formatur Drs Abi Sofian, Sekretaris Ramlan Purba, anggota Hasan Basri Noor SE, Syamsudin MM, G Suhartoyo SH, Mansyur S Sos MM, dan H Achmad Fuad.

Tim formatur diberi mandat penuh untuk menyusun Pengurus DPP F SPTI masa bakti Tahun 2012-2017. Keputusan Tim Formatur mutlak dan tidak dapat diganggu gugat, ditetapkan 30 Maret 2012 di Jakarta. Dari hasil Munas ke V yang dihadiri perwakilan 23 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan 131 Dewan Pimpian Cabang (DPC) seluruh indonesia memilih Drs Abi Sofian sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP F SPTI-KSPSI, Syafril Arsad sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) dan Robina Pasaribu sebagai Bendahara Umum. Diakhir perbincangan, Abel dan Infresten kepada sejumlah wartawan mengakui kehadirannya di Jakarta pada acara Munas tersebut merupakan utusan Ketua DPC F SPTI K SPTI Kab Karo, Gembira Ginting dan sekretarisnya Andri Sitepu. (LAMS)

Sampaikan pesan dan saran anda ke Pemko Medan melalui :

SMS Center Pemko Medan 08196001234 Minta Jalan Asoka Diaspal Dari nomor : +6282164339xxx Kmi mnta tlg kpd pemimpin2 kta medan ni..tlg d prhatikan la jl.bunga asoka dkt smp n 1 medan..jln yg sngat rusak parah..abu nya sngat ngrih skali. kmi warga sni sdah bnyak btuk2 akibt abu. Dari nomor : +6281370371xxx Selamat pagi pak..saya warga kel asam kmbng dan tnggal ddaerah smpn 1 mdn..pak kpn jalan bunga asoka daerah smp n 1 diaspal akbat pnutupan jln dgn tanah maka skrng ddaerah kmi bnyak debu shngga kmi bnyak yg sakit batuk akbt mengirup debu tsb kl kndraan lwat..anak balita jg bnyk yg btuk akbt debu tsb..tlng ya pak aspal jln djl bunga asoka..ats prhtian bpk sy ucapkan trmakasih.

Lampu di Jalan Bunga Sakura Mati Dari nomor : +6285260593xxx Pemko Medan lampu kami di jl bunga sakura banyak yg mati, tepatny di LPMP Sumut. Tolong diperbaiki ya pak, apa guna

kami bayar pajak penerangan. Mksh

Tindak Penjual Spare Parts Palsu

Minta Dipasang Lampu Jalan

Dari nomor : +626175021xxx Maraknya penjualan spare parts palsu di kota medan harap di tindak lanjutin terutama jln.Surakarta Medan.

Dari nomor : +6281370308xxx Pak Kadis Pertamanan Kota Medan, mohon dipasang lampu jalan di lingkungan V111 kelurahan Belawan Sicanang. Sampai skrng belum pernah ada lampu jalan.

Lampu Jalan 3 Tahun Tak Pernah Hudup Dari nomor : +6285261804xxx Pak walikota tolong diperiksa lampu jalan di Jln Flamboyan samping PIK Menteng uda hampir 3 tahun gak pernah hidup.

Masalah Tanah Sari Rejo Dari nomor : +6281361169xxx PAK WALIKOTA KAPAN WARGA SARI REJO BAPAK BAPAK BAWAK KE KASAU, UNTUK MENYELESAIKAN KASUS TANAH SARI REJO YG BAPAK JANJIKAN DI KANTor CAMAT MEDAN POLONIA.

Kinerja Pemborong Tidak Tuntas Dari nomor : +6282164663xxx Slmt pg pak. Tolong d pertanyakan kepada pemborong parit di Jalan Dairi Medan Barat, kenapa mutu bangunanya seperti itu dan tidak tuntas. Trims. Dari masyarakat.

Kepling Merangkap Petugas Jaga Malam Dari nomor : +6281263317xxx Sekedar info pak,Pak walikota yth,tolong petunjuk, ada Kepala lingkungan (Kepling) di kelurahan harjosari 2 (menjadi petugas jaga malam di gudang penyimpanan bus pariwisata) dan tiap malam pak kepling itu tidur digudang bus itu. apa hal itu bisa pak, tolong ditindak lanjuti pak.


IKLAN

Rabu 23 Mei 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7


Rabu

OLAHRAGA

23 Mei 2012

ROAD to EURO 2012

Fokus Kalahkan Inggris Lebih Dulu MESKI belum resmi masuk dalam skuad timnas Prancis yang akan dibawa ke Euro 2012 nanti, namun Yohan Cabaye sudah memiliki target tersendiri. Target awalnya di ajang tersebut adalah mengalahkan Inggris di babak penyisihan grup. Hal tersebut mengacu pada pengalaman Les Blues yang harus gagal di Piala Dunia 2010, yang mana saat itu harus tersingkir di babak penyisihan grup. Prancis sendiri akan menghadapi laga perdananya di Euro 2012 dengan melawan

Inggris. Oleh karena itu, Cabaye merasa timnya harus fokus dalam laga tersebut terlebih dahulu. Cayabe sendiri merasa pengalamannya di Premier League dan bermain untuk Newcastle United dapat membantunya untuk menumpaskan tim Tiga Singa di grup D beserta Ukraina dan Swedia. “Saya pikir musim saya di Premier League dapat membantu kami melakukan hal yang hebat bersama timnas Prancis. Sekarang bersama Newcastle berhenti dahulu dan saya fokus ke kompetisi (Euro) dan tak sabar menanti keputusan apa (saya) akan masuk skud final atau tidak,” ungkap

Cabaye seperti dilansir Goal, Selasa (22/5). “Kami harus memiliki target utama yaitu lolos dari babak penyisahan grup. Laga perdana melawan Inggris akan sangat penting bagi kami, untuk mengawali kompetisi dengan benar dan menimbulkan kepercayaan diri dalam dua laga berikutnya. Kemudian, fokus melaju ke perempatfinal,” sambungnya. Pemain berusia 26 tahun ini sendiri mengaku sudah tidak sabar untuk mengarungi kompetisi bergengsi antar negara benua Eropa ini. Pasalnya, ini pertama kalinya Cabaye bermain untuk timnas senior Prancis. "Saya sangat kagum pusat latihan kami di Clairefontaine. Ini tempat terbaik untuk menyiapkan tim sebelum semuanya dimulai. Ini kompetisi pertama saya bersama Prancis dan sangat tidak sabar menantinya," pungkasnya.(NET)

Kagawa Harga Tinggi Dortmund-andalas Hans Joachim Watzke, pemilik Borussia Dortmund, mengungkapkan bahwa klubnya menginginkan sebuah harga yang masuk akal apabila ada klub yang ingin memboyong pemain tengah Dortmund, Shinji Kagawa. Pasalnya, pemain Timnas Jepang berusia 23 tahun ini masih terikat kontrak selama satu tahun bersama Die Borussen, julukan Dortmund. Kagawa yang telah menorehkan 17 gol untuk Dortmund, dan berhasil memberi dua gelar juara untuk klubnya ini diberitakan telah melakukan pembicaraan dengan Manchester United. Namun, Watzke tidak serta merta memberikan jalan yang mulus bagi klub yang menginginkan jasa Kagawa, karena Dortmund ingin menjual pemain kelahiran 17 Maret 1989

ini dengan harga tinggi. “Kita mengetahui bagaimana kemampuan Shinji (Kagawa), dia masih muda dan menjadi aset berharga,” ungkap Watzke kepada Sport Bild. “Saya juga ingin mengingatkan apa yang telah Bayern Muenchen lakukan untuk mendapatkan Manuel Neuer (Muenchen memboyong Neuer dengan harga 20 juta Euro bila dirupiahkan Rp 11.806 per Euro menjadi Rp 236 miliar lebih oleh dari Schalke),” lanjut pria 53 tahun ini. Selain didekati 'Setan Merah, julukan untuk MU, pemain dengan tinggi 172 cm ini juga dikabarkan didekati oleh beberapa klub lain seperti Arsenal, Chelsea, dan AC Milan.(NET)

Bale Bertahan, Modric Dilego London-andalas Setelah gagal meraih tiket ke Liga Champion, karena disalip tetangganya, Chelsea, Tottenham Hotspur terancam kehilangan dua punggawa kuncinya, yakni gelandang sekaligus playmaker andalan asal Kroasia, Luka Modric, dan winger asal Wales, Gareth Bale. Namun, manajer Spurs, Harry Redknapp, tidak akan mau terburu-buru untuk melego dua pemainnya. Walhasil, salah satu harus dikorbankan. Akhirnya, keputusan pun keluar dari manajer berusia 65 tahun ini, yakni melepas Modric dari stadion White Hart Lane, markas Tottenham. Keberanian Redknapp melego pemain berusia 26 tahun ini adalah untuk menyeimbangkan keuangan klub. Selain itu, Modric yang kecewa karena Lilywhites, sebutan untuk Tottenham, gagal mendapatkan

tiket ke Liga Champion, menyatakan ingin hengkang klub yang telah berdiri selama 129 tahun ini, dan menolak untuk menandatangani kontrak baru dengan gajinya senilai 100 ribu pound per minggu. Sedangkan nasib Bale, yang dikabarkan tengah diincar oleh klub raksasa Spanyol, Barcelona; hampir dapat dipastikan akan bertahan di Tottenham. Sebab, Redknapp tak ingin kehilangan dua pemain bintangnya sekaligus. “Anda akan tamat apabila mulai menjual pemain bintang yang Anda miliki,” ujar manajer sepuh kelahiran 2 Maret 1947 ini. “Saya tidak mengerti mengapa Tottenham dinilai sebagai tim yang suka menjual pemain terbaiknya. Kami tidak ingin menjual pemain terbaik kami. Saat ini kami ingin membangun sebuah tim, bukan menghancurkannya,” tegas Redknapp.(NET)

Milik Nadal PETENIS asal Spanyol Rafael Nadal merebut kembali mahkota Roma Masters dari tangan petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic setelah menang dua game langsung 7-5 6-3 di final pada Senin (21/5) malam WIB. Kemenangan ini juga mengembalikan posisi Nadal ke peringkat kedua dunia setelah sepekan lalu sempat direbut oleh Roger Federer. Ini merupakan gelar Roma Masters keenam untuk Nadal di sepanjang kariernya. Pertandingan yang semula dijadwalkan berlangsung hari Minggu (20/5) lalu terpaksa ditunda karena hujan yang mengguyur lapangan hampir seharian. Panitia pertandingan akhirnya memutuskan untuk menggelar pertandingan hari ini. Hasil ini adalah kemenangan kedua berturut-turut bagi Nadal atas Djokovic setelah sebelumnya mengalami tujuh kekalahan dari petenis peringkat satu dunia itu. Sebelumnya, Nadal berhasil mengalahkan Djokovic di Monte Carlo April lalu. Nadal sendiri telah memenangkan Roma Masters pada tahun 2005, 2006, 2007, 2009 dan 2010. Tahun lalu, di tempat yang sama, Nadal kalah di final ketika menghadapi Djokovic.(NET)

harian andalas | Hal.

8

Liverpool Buru Fabio Capello Liverpool-andalas Sekali lagi tentang perburuan Liverpool akan sosok manajer baru guna menggantikan Kenny Dalglish yang dipecat pada 14 Mei lalu. Setelah mewawancarai manajer Wigan Athletic Roberto Martinez dan menerima penolakan dari manajer Swansea City Brendan Rodgers plus pelatih Ajax Amsterdam Frank de Boer, The Reds dikabarkan tengah serius menimbang untuk melakukan pendekatan terhadap mantan pelatih Timnas Inggris Fabio Capello. Meskipun usai final Liga Champions Sabtu (19/5) lalu, Capello membantah dirinya telah melakukan kontak dengan kubu Chelsea, tersiar kabar jika sejatinya mantan pelatih Real Madrid yang pada 18 Juni mendatang genap

berusia 66 tahun tertarik untuk terbang ke Stamford Bridge. Bahkan, Capello disebut-sebut “mengemis” untuk segera dihubungi The Blues. Meski demikian, Capello diklaim bukanlah kandidat serius untuk menjadi manajer permanen Chelsea. Belakangan, Capello mengaku telah menolak dua tawaran

menjanjikan dari Timur Tengah—diyakini dari Timnas Uni Emirat Arab dan klub di Qatar—dan bersikeras ingin menjajal peruntungannya di kancah Liga Premier. Awalnya, Capello mengintip celah bakal kosongnya posisi manajer Tottenham Hotspur ketika incumbent Harry Redknapp ketika itu

gencar terdengar bakal didaulat sebagai pelatih Timnas Inggris di Euro 2012. Meski berkeinginan tinggal di Kota London, diduga Capello pun bakal menimbang dengan serius andaikata Liverpool melakukan pendekatan. Akan tetapi, di lain sisi, terdapat kendala bagi The Reds untuk mendaulat Capello. Yaitu, besaran gajinya yang sangat tinggi dan bujet transfer. Karenanya, muncul gagasan Liverpool akan menyodorkan proposal kontrak kerja singkat berdurasi dua musim. Di sisi lain, owner dan dewan direksi klub sadar betul jika The Kop membutuhkan sosok manajer baru yang mempunyai karakter dan kepemimpinan yang kuat. Sosok Capello masuk dalam kriteria tersebut.(NET)

Lakers. Dengan kemenangan ini, maka Thunder akan berhadapan dengan San Antonio

Spurs, yang sudah lebih dulu lolos ke partai final Wilayah Barat.(NET)

Thunder ke Final Wilayah Oklahoma-andalas Oklahoma City Thunder memastikan satu tiket ke babak final Wilayah Barat. Kevin Durant dkk mengalahkan Los Angeles Lakers 106-90 pada game kelima babak play-off semifinal NBA Wilayah Barat. Thunder menang 4-1. Russell Westbrook tampil mengganas dalam pertandingan ini. Westbrook mencatat angka tertinggi buat Thunder yakni 28 poin. Durant menyusul dengan torehan 25 poin dan 10 rebound, sedangkan James Harden menambah lewat 17 poin. Dalam pertandingan yang berlangsung di Chesapeake Energy Arena, Selasa (22/5), Lakers sempat memimpin dengan skor 70-66, setelah Ramon Sessions melesatkan dua lemparan bebas saat kuarter ketiga memasuki 5 menit: 26 detik.

Tapi Thunder mampu bangkit. Tim tuan rumah berhasil menyamakan skor menjadi 70-70, lewat tembakan Nick Collison saat pertandingan pada kuarter ketiga memasuki 4 menit; 26 detik lagi. Sejak saat itu, perlahan Thunder mulai meninggalkan perolehan angka Lakers. Durant dkk menutup kuarter ketiga dengan keunggulan 83-77. Memasuki kuarter empat, Kobe Bryant dkk mencoba untuk mengejar ketinggalan. Bukan menyamakan kedudukan, Lakers malah semakin jauh ketinggalan dari Thunder. Collison melesatkan dua angka untuk membawa Thunder memimpin 95-80. Tembakan Nazr Muhammad memastikan kemenangan Thunder menjadi 106-90. Kobe menyumbang angka terbanyak 42 poin untuk

Drama Pelatih Chelsea

Akhir Pekan Di Matteo Dipecat? TIM yang mampu menampilkan permainan indah, menawan, menghibur, dan juga meraih hasil kemenangan alias gelar. Itulah tim impian owner Chelsea Roman Abramovich sejak dirinya mendarat di Stamford Bridge dan mengakuisisi hak kepemilikan klub dari tangan Ken Bates pada Juni 2003. Karena itulah, meskipun The Blues baru saja mempersembahkan gelar Liga Champions, trofi yang diklaim sebagai Holy Grail, gelar paling suci yang diidam-idamkannya, Abramovich dikabarkan sama sekali tidak terkesan dengan penampilan Frank Lampard dkk di bawah arahan caretaker Roberto Di Matteo. Di mata Abramovich, kemenangan Chelsea di ajang kompetisi antarklub paling bergengsi di Benua Biru itu lebih banyak disebabkan faktor keberuntungan. Abramovich menyadari begitu jomplangnya data statistik yang dilansir UEFA. Dari tiga laga terakhir, dua leg semifinal melawan Barcelona dan

partai final melawan Bayern Muenchen, Chelsea hanya mampu membuat 20 attemps on goal. Sebaliknya Barca dan Bayern mengkreasi 71 kali. Lebih "hebat" lagi, dari lima jam pertandingan krusial tersebut (180 menit lawan Barca dan 120 menit lawan Bayern) Chelsea hanya mampu memaksakan tiga (3) tendangan penjuru— satu di antaranya berbuah gol penyeimbang kedudukan lewat sundulan Didier Drogba di Allianz Arena— sangat jauh terpaut dengan 38 corner yang dibuat Barca dan Bayern. Anehnya, Chelsea mampu mencetak empat gol dan hanya kebobolan tiga gol. Karenanya, “Roman (Abramovich) menilai Di Matteo sungguh, sungguh beruntung. Lagipula, ia (Di Matteo) membuat sejumlah kesalahan di laga yang ditanganinya, baik secara taktik atau strategi tim maupun komposisi pemain. Statistik di dua partai lawan Barcelona dan final menunjukkan betapa beruntungya Di Matteo,”

ujar sumber yang diklaim dekat dengan lingkaran dalam sang taipan asal Rusia tersebut. Jadi? Roman akan membuat keputusan (soal manajer permanen Chelsea) di akhir pekan ini. Ia tidak akan peduli dengan apa yang menjadi keyakinan dan pemikiran publik. Roman tidak menjadi biliuner dengan mencemaskan opini publik. Ia hanya peduli dengan apa yang terbaik bagi klub,” tandas sang sumber. Sementara itu, seusai laga final Liga Champions, Chief Executive Klub Bruce Buck memuji kinerja Di Matteo.

Namun, secara tersirat, Buck tak mau menjamin masa depan mantan manajer West Bromwich Albion berusia 41 tahun itu yang mendapat bonus sebesar 500 ribu pound. “Kami mendengar keinginan para pemain terkait soal manajer (Di Matteo). Namun, kami menghentikan proses pencarian manajer musim depan sebelum semifinal Liga Champions pada April lalu. Kami sadar betul dengan kontribusi yang diberikan Robbie. Tidak hanya raihan dua gelar, juga dari kemampuannya mengembalikan kepercayaan diri pemain,” ujar Buck. “Saya tidak berpikir Robbie tidak akan diberikan kesempatan menjadi manajer. Tugas dan target kami adalah melakukan yang terbaik untuk Chelsea FC. Kami pun tahu risiko yang dihadapi jika keputusan yang dibuat bertentangan dengan keinginan pemain dan fans klub,” tegas Buck. Lalu, benarkah Abramovich bakal memecat Di Matteo? “Saya akan menerima dengan bulat apapun keputusan klub,” kata Di Matteo pasrah.(NET)


Rabu

OLAHRAGA

23 Mei 2012

Dua Emas Target Karateka Sumut di PON 2012 Medan-andalas Tim karate Sumatera Utara bertekad untuk mempertahankan prestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau, September mendatang. Demikian dikatakan pelatih karate Sumatera Utara, Delphinus kepada wartawan, Selasa (22/5). Menurutnya, tim kareta Sumatera Utara berhasil merebut dua medali emas di PON 2008 Kalimantan Timur lalu. Di PON 2012 ini, prestasi tersebut pun harus dipertahankan. “Kita ingin mempertahankan prestasi di PON 2012 mendatang, syukur kalau prestasi tersebut bisa lebih,” ungkapnya. Saat ini, tim karateka Sumatera Utara fokus untuk mempersiapkan diri dengan melakukan latihan rutin sebanyak 4 kali dalam seminggu di Sekretariat Forki Sumut. “Saat ini kita sedang mempersiapkan diri dengan melakukan latihan rutin empat kali seminggu di sekretariat Forki Sumut,” ungkapnya. Jintar yang merupakan atlet binaan KONI Medan itu telah mengimpikan untuk mempersembahkan medali untuk masyarakat karate Kota Medan. “Saya memiliki tekad besar untuk meraih medali, apapun itu medali emas target utama saya. Saya ingin mempersembahkan medali ini untuk KONI Medan yang

telah memperhatikan saya dan masyarakat karate di Kota Medan ini,” ungkapnya. Bukan hanya itu, ujicoba pun dilakukan untuk menambah jam terbang karateka. Terakhir, tim karate Sumatera Utara turun di Kejuaraan Nasional Maesa Jakarta. Hasilnya, Jintar Simanjuntak dkk berhasil meraih 2 medali emas, 1 perak dan 3 perunggu. Dua medali emas tersebut disumbangkan oleh karateka pelarih medali emas di Sea Games 2011 lalu, Jintar Simanjuntak dan Donny Darmawan. Kedua atlet ini pun akan kembali menjadi andalan di PON 2012 mendatang. “Selain Jintar dan Donny, kita juga masih beberapa atlet yang siap meraih prestasi di PON 2012 mendatang,” terangnya. Karena itu, Delphinus enggan menjelaskan sektor yang akan menjadi andalan. Dia menilai, semua memiliki peluang untuk meraih medali. “Kita tidak mengandalkan satu sosok saja, semua masih memiliki peluangyangsama,” pungkasnya. (YON)

harian andalas | Hal.

GALANG DANA

andalas/rizki mulya

Sejumlah anggota PSMS fans club melakukan penggalangan dana di Bundaran majestyk, medan, sumatera utara, selasa (22/5) penggalangan dana tersebut dilakukan untuk membantu para pemain yang hampir memasuki bulan ke-4 belum digaji.

Kejuaraan Sepakbola Antar Pelajar

Piala Bupati Langkat Kembali Digelar Stabat- andalas Kejuaraan sepakbola antar pelajar memperebutkan Piala Bupati Langkat akan kembali digelar. Kepastian itu ditegaskan Kadispora, T M Auzai kepada andalas di ruang kerjanya, Selasa, (22/5). Menurutnya, kejuaraan ini untuk menggali bibit para pemain muda berbakat dari seluruh kecamatan se- Kabupaten Langkat secara berkesinambungan, maka kejuaraan sepakbola antar pelajar akan kembali digelar. Ditambahkannya, rencananya kejuaraan itu akan dibuka oleh Bupati Langkat, H. Ngogesa Sitepu pada hari Kamis (24/ 5) di Lapangan Sepakbola Pemkab Langkat di Stabat dan akan berlangsung hingga tanggal 6 Juni 2012 yang akan datang.

“ Ya, karena itu kami berharap agar kejuaraan itu nantinya bisa berlngsung dengan lancar dan aman,” ujar Auzai. Sekedar mengingatkan, pada Kejuaraan Piala Bupati Ke- 10 tahun 2011 yang lalu, Kecamatan Stabat berhasil tampil sebagai juara di kelompok pelajar SMP setelah di babak final yang dilangsungkan pada hari Minggu, 10 Juli 2011 berhasil mengalahkan Kecamatan Selesai dengan skor 3-2 (1-1). Sementara itu, di kelompok SD Kecamatan Secanggang yang sukses menjadi juara setelah berhasil mengalahkan Kecamatan Padang Tualang 2-1 (20) di babak final. Pemain Terbaik Sementara itu, untuk pemain terbaik terpilih Hamdan Sinatra untuk kelompok

SD. Dari Kecamatan Secanggang. Pelajar kelas V (sekarang kelas VI- red) di SD 054916 Desa Kepala Sungai, Secanggang yang mengaku mengidolakan Wayne Rooney dari Manchester United dan lahir tepat pada tanggal 13 Juni 1999 itu memang selalu tampil dengan gaya permainan yang memukau di sepanjang kejuaraan. Sedangkan di kelompok SMP, Yogi Satria dari Kecamatan Stabat terpilih sebagai pemain terbaik. Sementara itu, Prasetyo dari Kecamatan Kuala tampil sebagai pencetak gol terbanyak (top scorer) di kelompok SD dengan torhan 10 gol, sedangkan di kelompok SMP Triawan Arif Tristanto dari Kecamatan Selesai tampil sebagai top scorer dengan raihan 8 gol.(BD)

Jintar Simanjuntak akan kembali menjadi andalan Sumut di PON 2012.

Andik & Diego Siap Tantang Inter Jakarta-andalas Dua bintang Indonesia, Andik Vermansyah dan Diego Michiels mengaku siap berhadapan dengan klub raksasa Serie A, Inter Milan. Andik dan Diego masuk dalam skuad Liga Selections yang bakal melawan Nerazzurri pada Kamis (24/5) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Mereka berharap tidak tampil mengecewakan ketika diturunkan. "Saya sangat siap. Ini pengalaman kedua saya melawan tim besar dari luar. Target saya tampil bagus saja, masalah gol atau menang itu urusan nanti," beber Andik kepada wartawan usai menjalani latihan di Lapangan

C, Selasa (22/5). "Saya bukan fans Inter, idola saya Real Madrid, tapi kalau keinginan tukeran kaus, yah pasti ada lah," ungkap Andik tanpa mau menyebutkan siapa pemain yang diincarnya untuk bertukar kostum. Sementara itu, Diego mengaku lebih santai menatap laga melawan La Beneamata nanti. Dia hanya ingin tampil sebaik mungkin dan meraih hasil maksimal. "Persiapan saya sama seperti pertandingan-pertandingan lainnya. Saya juga belum berpikir bertukar kaus, karena Inter bukan klub favorit saya," beber Diego.(NET)

1.730 Atlet Berkompetisi dalam Porkab Tobasa Balige-andalas Sebanyak 1.730 atlet kategori umur 14 hingga 23 tahun berasal dari 16 kontingen kecamatan di Kabupaten Toba Samosir, akan berkompetisi memperebutkan dua puluh satu keping medali emas pada Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) di daerah tersebut. "Enam cabang olahraga akan dipertandingkan selama enam hari mulai 21 Mei hingga 26 Mei 2012," ujar Bupati Toba Samosir (Tobasa), Kasmin Simanjuntak di Balige, Sumatera Utara, Selasa (22/5). Keenam cabang olahraga yang dipertandingkan meliputi tenis meja, bulu tangkis, bola voli, catur, atletik serta karate dan selama pelaksanaannya didukung oleh 80 ofisial pertandingan. Kasmin berharap, melalui Porkab tersebut dapat dijaring bibit atlet berprestasi untuk menjadi duta olahraga Tobasa, serta mampu berkompetisi di tingkat nasional, regional hingga internasional. Untuk itu, kata dia, pembinaan olahraga tingkat Kecamatan harus dapat digalakkan guna

menciptakan generasi muda yang tangguh. Ia juga meminta, agar seluruh Camat di wilayah itu dapat berkreasi dengan menggandeng para pemerhati olahraga dalam melakukan pembinaan dan pengembangan berbagai cabang olahraga. "Ciptakan prestasi dalam menyongsong pemuda penuh prestasi," katanya. Kasmin menambahkan, sesuai tantangan jaman, pengembangan olahraga akan semakin kompetitif dan untuk menjawabnya, pihak Pemkab Tobasa akan berupaya sekuat tenaga dan pikiran dalam membina seluruh cabang olahraga. Kadis Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tobasa, Jamel Panjaitan berjanji, pihaknya akan berupaya menciptakan event olahraga sebagai kalender tetap, sehingga sasaran pokok dalam menjaring atlet berprestasi serta meningkatkan prestasi sumber daya manusia di bidang olahraga dapat tercapai. "Kita akan mendorong memasyarakatkan olahraga serta memotivasi masyarakat untuk berolahraga," katanya.(ANT)

9

andalas/budi zulkifli

FOTO BERSAMA– Kesebelasan Secanggang foto bersama dengan pelatih dan tim manajernya seusai tampil sebagai juara di kelompok SD dalam Kejuaraan Piala Bupati Langkat Ke- 10 tahun lalu.

Turnamen Futsal Piala Kapolres Langkat 2012

Dua Tim Pengganti Masuk Stabat- andalas Turnamen futsal memperebutkan Piala Kapolres Langkat dalam rangka meningkatkan kemitraan dan menyemarakkan perayaan HUT Bhayangkara ke68, menurut rencana akan dibuka hari ini, Rabu (23/5) oleh Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu dan Kapolres Langkat AKBP Leonardus Eric Bhismo, SIK, SH. Dari hasil drawing (pembagian group) yang dilaksanakan di Aula Kamtibmas Polres Langkat, Jumat (18/5), tim futsal KBPPP- PWI Langkat Plus berada di grup maut, karena bergabung dengan tim futsal Dinas Pertanian Langkat dan Reskrim Polres Langkat di group D. Ya, grup D dinilai sebagai group maut, karena dihuni oleh tiga tim yang memiliki kekuatan seimbang.

Sementara itu, di group B tergabung tim futsal Dinas Perhubungan Langkat, Bappeda Langkat serta Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat. Namun, dalam perkembangan selanjutnya, tim futsal Bappeda dan Dinas Perhubungan menarik diri, karena tidak bisa memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan panitia. Maklum saja, sebab dalam turnamen ini panitia mensyaratkan para peserta harus berusia minimal 25 tahun. Untuk itu, tim futsal Sat Reskrim B dari Polres Langkat dan RSU. Tg Pura pun masuk menggantikan posisi tim futsal Bappeda dan tim futsal Dinas Perhubungan Langkat. Untuk itu, tim futsal RSU Tg. Pura dan Sat Reskrim B tergabung di group B bersama tim futsal Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat. (BD) Karena itu, pembagian group

selengkapnya adalah sebagai berikut : Group A : PN Stabat, Alma Sport Stabat dan Satpol PP Langkat. Group B : Sat Reskrim B, RSU Tg. Pura dan Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat. Group C: Dinas P dan P Cabang Tg. Pura, Sekretariat Daerah Pemkab Langkat dan Lantas A Polres Langkat. Group D: Reskrim, Polres Langkat, Dinas Pertanaian Langkat dan KBPPPPWI Langkat Plus. Group E: Dinas Pertambangan dan Energi Langkat, PT. Bank Sumut dan PT. Musam Utjing. Group F: Marinir, Shabara Polres Langkat dan BRI Cabang Stabat. Group G: Dispora Langkat, Kejaksaan Negeri Stabat dan Dinas P dan P Langkat. Group H: Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Langkat, PT. Blangkahan dan Lantas B Polres Langkat.(BD)

Lin Dan Puji Simon Santoso Wuhan-andalas Pemain tunggal putra terbaik Cina, Lin Dan, sempat melontarkan pujian usai mengalahkan Simon di babak perebutan juara Grup A Piala Thomas dan Uber di Wuhan, Cina, Selasa (22/5). Lin Dan menyebut Simon sebagai pemain yang luar biasa. "Tiap tahun muncul pemain baru yang bagus, tapi Simon selalu menjadi pemain tunggal putra terbaik di Indonesia," kata Lin Dan kepada wartawan usai pertandingan. "Itu prestasi yang sangat luar biasa." Di pertandingan pertama tunggal putra, Lin Dan menyingkirkan Simon dua set langsung dengan skor 21-10 dan 2117. Simon tidak menunjukkan perlawanan berarti kepada Lin Dan. Kepada wartawan, pemain tunggal putra terbaik Indonesia ini tampak tidak terlalu terbebani atas kekalahannya dari Lin Dan. Ia lebih ingin menghemat tenaga dan menjaga kondisi untuk menghadapi babak perempat final, Rabu 23 Mei 2012. "Tadi nyoba-nyoba saja, persiapan untuk besok. Mudah-mudahan besok tampil lebih bagus lagi," ujar Simon. Simon mengakui permainannya tidak sesuai yang diharapkan dan terlambat panas terutama di set pertama. "Set pertama saya terlalu lambat, dan si Lin Dan mengontrol saya terus," kata dia. Di partai ini tim Thomas Indonesia harus mengakui ketangguhan China dan menduduki peringkat runner up grup. Tim Indonesia kalah telak 5-0 dalam petandingan ini yakni Simon Santoso kalah atas Lin Dan 10-21, 17-21, Tommy Sugiarto kalah atas Chen Long 12-21, 16-21, Dionysius Rumbaka kalah atas Chen Jin skor 7-21. 10-21 , Markis Kido/ Bona Septano kalah dengan pasangan Cai Yun/Fu Haifeng 14-21, 8-21, Hendra Setiawan/ Ryan Agung Saputra kalah atas Shen Ye/ Hong Wei 21-16, 10-21, dan 921.(NET)

Kejurnas Karate LEMKARI di Padang

Dojo Lemkari Polres Langkat Petik Hasil Memuaskan Stabat- andalas Ada yang membanggakan dari Kejurnas Karate Lemkari 2012 Piala Ketua PB Lemkari Priobudi Santoso yang diselenggarakan di Padang, 1-6 Mei 2012 yang lalu. Para karateka dari Perguruan Karate dojo Polres Langkat berhasil meraih hasil yang membanggakan. Anak asuhan Iptu Syamsir Koto, SH itu berhasil merebut 5 medali emas, 2 perak dan 4 perunggu.Hal ini justeru

memiliki kebanggaan tersendiri bagi Polres Langkat, karena dojo Lemkari di Polres Langkat itu dapat bersaing bahkan memperoleh hasil yang baik di kejuaraan itu. “Saya bangga atas prestasi dan penampilan yang diperagakan anak-anak di kejuaraan itu. Ini merupakan prestasi yang paling membanggakan bagi segenap bagi Polres Langkat, karena dojo ini mampu menunjukkan prestasi yang gemilang,”

Para anak didik dojo LEMKARI Polres Langkat dengan bangganya berfoto bersama dengan pelatih dan pembinanya, Iptu Syamsir Koto, SH. ucapnya. Syamsir Koto menambahkan, hasil yang selama ini dengan dilakukannya latihan secara rutin tidak sia-sia.

Dari hasil tersebut terlihat, dojo Lemkari Polres Langkat juga mampu persaing dengan karateka dan dojo-dojo yang menjadi lawannya di ajang

tersebut. “Oleh karena itu, dari hasil ini dojo Lemkari Polres Langkat terus mengasah kemampuan dengan melakukan latihan rutin, agar prestasi yang lebih tinggi lagi bisa tercapai,” harapnya. Prestasi itu tentu ikut mengangkat nama Polres Langkat di dunia olahraga karate nasional. Medali tersebut disumbangkan oleh Jaki, Putri, Bella, Tiwi (Juara I), Yenni (juara I dan Best of The Best Junior) dan Fitri (Juara I dan Best of The Best Kadet) serta Evan (Juara II), Yogi, Oktal , Elvi dan Sarah (Juara III),” ujar Syamsir Kota yang tak lain adalah Kasi Propam Polres Langkat kepada andalas di ruang kerjanya, Senin (21/5). (BD)


Rabu

EKONOMI-BISNIS 10 Lafarge Targetkan 1000 Rumah dari Program Rumahku harian andalas | Hal.

23 Mei 2012

Kecamatan Biru Biru Salurkan 25.995 Kg Raskin Biru Biru-andalas Sebanyak 25.995 kilogram beras untuk rakyat miskin (Raskin) siap disalurkan ke rumah tangga sasaran (RTS). Raskin yang akan dibagikan merupakan alokasi raskin untuk bulan Mei ini. Demikian dikatakan Camat Biru Biru Bronsyah Girsang SE kepada wartawan, Selasa (22/5) di kantor Camat Biru biru. Menurut Bronsyah Giorsang SE, raskin sebanyak itu nantinya akan disalurkan kepada 1 733 RTS atau kepala keluarga (KK)

yang tersebar di 17 desa. "Setiap RTS nantinya akan menerima beras sebanyak 15 kg dan harga tebus Rp 1.600/kg," ujarnya. Saat ini, kecamatan masih melakukan persiapan pembagian, salah satunya dengan cara sosialisasi kepada kepala desa dan petugas raskin yang tersebar di 17 Desa. Dan Raskin reguler sebanyak 1733 karung dengan berat 15 kg perkarungnya tersebut akan disalurkan kepada tiap-tiap KK setiap bulan dengan bobot 15 kilogram.(JL/WAN)

ilustrasi

Produksi Pabrik Gula Sei Semayang Terhenti Deli Serdang-andalas Produksi pabrik gula PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 2 di Kecamatan Sei Semayang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara saat ini terhenti akibat aksi penggarapan lahan kebun tebu. "Sudah satu minggu pabrik gula Sei Semayang tidak bisa berproduksi, karena pasokan tebu terhenti," kata Kepala Bagian Humas Pabrik Gula (PG) Sei Semayang, Eka Damayanti di Deli Serdang, Selasa. Menurut dia, sebagian tanaman tebu siap panen milik PTPN 2 di sekitar perbatasan Kecamatan Sei Semayang dengan Kota Binjai telah ditebang dan diduduki oleh massa penggarap. Aksi perusakan dan pendudukan lahan tebu tersebut mengakibatkan PTPN 2 pada musim giling tahun ini mengalami kerugian sekitar Rp12 miliar. Eka mengatakan, penghentian produksi pabrik gula Sei Semayang turut membuat ratusan pekerja perkebunan dan pabrik gula di Sei Semayang nyaris menganggur. Dia juga mengatakan belum bisa memastikan kapan pasokan tebu ke pabrik gula Sei Semayang bisa kembali berjalan lancar. "Apalagi hari ini telah pula terjadi insiden penyerangan terhadap truk pengangkut pekerja perkebunan PTPN 2 di Sei

Semayang," ujar dia. Insiden penyerangan terhadap iring-iringan truk pengangkut pekerja kebun PTPN 2 di Semayang oleh massa penggarap tersebut mengakibat 17 orang pekerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengalami cedera. Bahkan satu orang karyawan PTPN 2 yang diketahui bernama Zainal mengalami putus jari dan bahunya dibacok oleh massa penggarap. Dalam insiden itu, sebanyak lima unit truk PTPN 2 turut dibakar massa. Beberapa hari sebelum insiden itu, menurut Eka, sebagian pekerja PTPN 2 di Sei Semayang sempat diintimidasi dan mendapat teror dari kelompok penggarap. "Masalah pendudukan lahan perkebunan tebu dan intimidasi oleh kelompok penggarap sudah kami laporkan kepada Kepolisian Resor Kota (Polresta) Medan, baru-baru ini, katanya. Sementara itu Kepala Humas pada Kantor Direksi PTPN 2, Rahmuddin menjelaskan, lahan perkebunan tebu di Sei Semayang yang digarap warga tersebut masih berstatus Hak Guna Usaha (HGU), sebagaimana ditetapkan Badan Pertanahan Nasional (BPN). "Lahan PTPN 2 di Sei Semayang memiliki legalitas yang sah, sebagaimana disebutkan dalam surat HGU Nomor 92 Tahun 2003," paparnya. (ANT)

Medan-andalas PT Lafarge Cement Indonesia (LCI) meluncurkan Program Rumahku untuk membantu masyarakat di Sumatera Utara memiliki perumahan yang layak huni dan terjangkau. Program ini dikembangkan dengan sistem pembiayaan lewat fasilitas kredit bank. Dalam hal ini, produsen Semen Andalas itu menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) sebagai mitra. Selain itu, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sumatera Utara juga turut dilibatkan untuk membantu dalam hal teknis desain bangunan sampai rancangan anggaran biaya. Direktur Marketing LCI Budi Dermawan kepada wartawan di Medan, Selasa (21/5) menjelaskan saat ini masih sangat banyak masyarakat di Sumut yang belum punya rumah, sedang sebagian sudah punya rumah tetapi kondisinya tidak layak huni. Kondisi ini umumnya terjadi pada masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah yang memiliki daya beli terbatas dan akses terbatas pada pembiayaan, di sampingi kurangnya akses pengetahuan teknis, desain, dan informasi tentang memilih bahan bangunan yang berkualitas. Salah satu ukuran dari rumah layak huni adalah bangunan yang kokoh terbuat dari bahan bangunan yang bermutu baik, dalam hal ini memilih semen, misalnya. Semen Andalas adalah semen berkualitas yang dapat menghasilkan bangunan kokoh dan tahan lama. "Menangkap peluang ini maka kami meluncurkan Program Rumahku. Banyak kemudahan yang ditawarkan program ini. Di

antaranya proses kredit cepat dan ringan dengan suku bunga yang sangat rendah," katanya. Kemudian, sambungnya, sebelum membangun, konsumen akan mendapatkan konsultasi gratis dari arsitek berpengalaman, desain bangunan lengkap dengan anggaran biaya yang dibutuhkan. Saat pembangunan, Tim Rumahku (Lafarge) akan mendampingi dan memberikan bantuan teknis hingga rumah selesai. Untuk tahap awal, kata Dermawan, Program Rumahku direalisasikan di Medan, Deli Serdang, dan Binjai. Sejak diluncurkan bulan Maret lalu, sudah 60 unit rumah yang sudah dibantu lewat Program Rumahku, di luar dari yang saat ini masih berlangsung pembangunannya. "Target kami tahun ini diharapkan bisa sampai 1.000 unit yang kita bantu lewat Program Rumahku, semuanya bangunan permanen," sebut Paul Testard, Affordable Marketing LCI, yang turut hadir di pertemuan itu. Menurut Paul, bukan hanya rumah yang bisa dibantu Program Rumahku, tetapi juga rumah toko, sekolah, gedung yayasan, dan sebagainya, baik membangun dari nol, menambah bangunan, maupun merenovasi. "Proyek ini sudah dilakukan Lafarge di beberapa Negara seperti Honduras, Nigeria, dan Philipina. Program ini memang kita tujukan untuk membantu masyarakat menengah ke bawah

KETERANGAN – Affordable Marketing LCI Paul Testard (berdiri) bersama Direktur Marketing LCI Budi Dermawan, Wakil Pemimpin Bidang II Kanwil BRI Medan Frans Hari Sistiyasta, dan Kepala Bagian Bisnis Mikro Kanwil BRI Medan Jauhar Budiman saat menjelaskan Program Rumahku kepada pers.(andalas/ist) agar bisa memiliki rumah yang layak dan terjangkau," sebutnya. Bagi masyarakat yang berminat, informasi Program Rumahku ini bisa diperoleh dari panglong dan BRI Unit terdekat. "Silakan isi formulir rekomendasi, nanti Tim BRI dan Tim Rumahku akan melakukan survei," jelasnya. Sementara itu Wakil Pemimpin Bidang II Kanwil BRI Medan Frans Hari Sistiyasta menjelaskan untuk mendukung Program Rumahku, pihaknya siap membantu pembiayaan dalam bentuk kredit hingga Rp250 juta dengan suku bunga 1 persen per bulan dan maksimal masa pengembalian cicilan selama 8 tahun. Frans yang saat itu turut didampingi Kepala Bagian Bisnis Mikro Kanwil BRI Medan

Jauhar Budiman menjelaskan, fasilitas kredit ini hanya untuk individu, bukan untuk komunitas yang kerja samanya dengan pengembang. Untuk syarat mendapatkan pembiayaan dari Program Rumahku ini, selain proposal, nasabah harus juga menyertakan agunan berupa sertifikat tanah. Salah seorang nasabah Program Rumahku, Rusbianto warga Jalan Binjai Km 18 Gg Danau Poso, mengaku sangat terbantu dengan Program Rumahku ini. "Sebelum ada Program Rumahku, saya tidak puas dengan rumah saya, karena tidak nyaman, kurang besar, dan saya ingin membangun rumah lebih besar beserta warungnya. Saya merasa puas dan sangat terbantu oleh Tim Rumahku. Program ini sangat bagus bagi masyarakat.

Kalau tidak ada program ini 4 tahun lagi belum tentu rumah saya bisa sebagus sekarang. Usaha warung saya sekarang juga sudah lebih maju," ungkapnya. Ia mengaku awalnya tak ada rencana berutang ke bank. Karena dari dulu ia takut berutang. "Saya mendapat informasi tentang Program Rumahku ini dari seorang teman. Saya tertarik, lalu saya ambil pinjaman Rp50 juta dari BRI Suka Maju," sebutnya. Turut hadir dalam pertemuan itu perwakilan dari IAI Sumut yang menilai program ini tak cuma baik bagi masyarakat tetapi juga menjadi kesempatan berharga bagi IAI untuk lebih dikenal masyarakat terutama masyarakat menengah ke bawah yang selama ini berasumsi jasa arsitek tidak bisa dijangkau karena biayanya mahal. (GUS)

Pemberian IMB Harus Diklasifikasi Medan-andalas Izin Mendirikan Bangunan (IMB) hingga saat ini terus menjadi permasalahan, terutama bagi pemerintah daerah yang masih bergantung pada IMB sebagai pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Menurut Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumut Tomi Wistan, kemarin, untuk saat ini bangunan yang tidak memiliki IMB tidak banyak, apalagi bangunan tersebut merupakan perumahan. “Kalau kita tidak memiliki IMB, maka kita tidak dapat bekerja sama dengan perbankan,” ujarnya. Kerjasama dalam hal ini

adalah pemberian Kredit Pemilikan Rumah (KPR), dimana setiap mengajukan KPR harus dilengkapi dengan IMB. “Karena itu, tidak mungkin bila perumahan tidak memiliki IMB,” tambahnya. Selain tidak mendapatkan kerjasama dengan bank, Tomi menyatakan bahwa banyak kerugian yang akan dialami pengembang, bila tidak memiliki IMB, misalnya dilakukan pembongkaran bangunan dan nama menjadi jelek. “Kalau tidak ada IMB, kita akan mendapat peringatan, dan bangunan akan dibongkar, tentu nama pengembang yang akan jelek,”

tambahnya. Karena itu, Tomi menyatakan dan mengharapkan agar pemerintah daerah memberlakukan klasifikasi dalam pemberian IMB. “Kalau di pusat, IMB diberlakukan sesuai dengan harga rumah, bila harga sekian, maka IMB tidak ada, dan begitu selanjutnya,” tambahnya. Dirinya juga menjelaskan, bila hal ini dilakukan, maka masalah terkait dengan IMB dan retribusi juga tidak ada. Terkait dengan masalah yang saat ini dihadapi oleh pemerintah daerah yang mendapat kerugian karena bangunan yang tidak memiliki IMB dan penundaan pem-

bayaran IMB, Tomi menyatakan hal tersebut sangat kecil, karena kerjasama dengan bank yang membutuhkan IMB. ”Kalau bangunan pribadi ada kemungkinan, tetapi itupun tidak besar,” ungkap Tomi. Senada dengan Tomi, Sekretaris Asosiasi Perumahan Rakyat Indonesia (Apersi) Sumut, Irwan Ray juga menyatakan bangunan yang tidak memiliki IMB sangat kecil, apalagi perumahan yang dibangun oleh pengembang. “Kecil sekali, karena pengembang membutuhkan IMB untuk dapat bekerja sama dengan bank,” ujarnya.

Dirinya pun menjelaskan kemungkinan untuk bangunan yang tidak memiliki IMB adalah yang merupakan pemilik pribadi. “Banyak alasan kenapa bangunan tidak memiliki IMB. Salah satunya ribet mengurusnya, dan permainan lainnya,” ungkap Irwan. Alasan lain, lanjutnya, karena masyarakat awam yang tidak mengetahui tentang kewajiban IMB. “Orang dahulu kan tidak mengenal dengan IMB, jadi mereka juga tidak mengetahui pentingnya IMB. Disini, peran pemerintah untuk mensosialisasikan pentingnya IMB,” tambahnya. (RIL)

Plt Gubsu Perkuat Komitmen Koperasi dan UMKM Medan-andalas Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST mengemukakan komitmen pemberdayaan koperasi, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) terus diperkuat sebagai pilar utama ekonomi kerakyatan Sumut. Hal itu dikemukakannya kepada wartawan di Gubernuran Medan, Selasa (22/5) sehubungan akan digelarnya Pameran dan Pasar UKM Sumut berkolaborasi dengan USU 2530 Mei 2012. Gatot mengajak masyarakat Sumut berpartisipasi memeriahkan even serangkaian HUT ke-64 Sumut dan Dies ke-60 USU ini, guna menggebyarkan produk-produk unggulan UMKM Sumut. Didampingi Sekdaprovsu H Nurdin Lubis yang juga Ketua Umum Dies 60 USU Plt Gubsu mengemukakan, produk

unggulan UMKM termasuk inovasi dan kreativitas mahasiswa dan dunia kampus pantas diorbitkan lebih luas ke publik pada even di Pendopo USU ini. Terpisah, Kadis Koperasi dan UKM Sumut Ir Jonni Pasaribu MAP mengakui inovasi, gagasan maupun terobosan Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho signifikan terhadap pemberdayaan UMKM. "UMKM Centre juga telah terbentuk berkat bimbingan Plt Gubsu agar terbuka kerjasama dengan instansi dan berbagai lembaga termasuk dengan Telkom yang telah terjalin baik," ujarnya. Sumut juga telah aktif pada Gerai di lantai 3 Gedung Pusat UKM Nasional atau Small and Medium Enterprise Centre (SMEC) Tower di Jalan Gatot Subroto Jakarta. "Ini kerjasama Pemprovsu dengan Kementerian Koperasi dan UKM

dapat dimanfaatkan Pemprovsu maupun 33 kabupaten dan kota mengorbitkan produk unggulan di tingkat nasional dan internasional karena yang berkunjung ke Tower ini tamu dari mancanegara," ujarnya. Pasaribu mengemukakan, banyak produk unggulan Sumut yang tampil di SMEC Tower sudah direspon baik oleh 'buyers' mancanegara. Bahkan sudah banyak transaksi dan order antara lain furniture atau perabot seperti kursi dari olahan batang pohon kelapa produk Tebing Tinggi, keramik Langkat, Batik Medan, ukiran kayu dan bambu, tenunan seperti songket Batubara, ulos Taput, Tapsel dan lainnya, juga produk makanan dan minuman seperti sirup salak dan juga kerupuk dari Tapsel dan kacang tumbuk dari Pematang Siantar.

"Produk-produk ini sudah go international. Hanya saja kita perlu benahi system delivery atau pengirimannya jangan terlambat. Kita juga berharap gerai kita di SMEC Tower dimanfaatkan optimal oleh kabupaten dan kota karena pemakaian gerai di lantai 3 ini sepenuhnya dibiayai Pemprovsu dan Pemkab atau Pemko hanya tinggal mengisinya," ujar Pasaribu menjelaskan hingga kini sudah 23 kabupaten dan kota mendayagunakannya. Inovasi Plt Gubsu lainnya juga sedang dibangun Pusat Promosi dan Dagang Produk Koperasi dan UMKM Unggulan di Arena PRSU Medan yang juga dapat dimanfaatkan seluruh kabupaten dan kota melalui program multy years diusahakan selesai 2 tahun yang juga dilengkapi food court di lantai 1 dan lantai 2 tempat pameran

produk unggulan yang bisa dimanfaatkan dunia pariwisata membawa turis mancanegara ke lokasi ini. "Jadi, inovasi cukup banyak, juga membentuk Perusahasaan Penjamin Kredit Daerah yang tujuannya membantu pengusaha UMKM yang feasible atau produktif untuk dapat lancar berurusan dengan bank. Perjuangan Plt Gubsu untuk UMKM memang luar biasa dan dalam waktu dekat juga akan ada diajukan Raperda," ujarnya. Kaitan dengan Pameran dan Pasar UMKM di Pendopo USU, lanjutnya, Pemprovsu mendukung sepenuhnya karena sekaligus untuk mengajak calon sarjana maupun para sarjana baru untuk menjadi wirausaha muda. "Dengan melihat pameran UKM ini diharapkan dari para mahasiswa dan sarjana muda muncul kreasi dan

inovasi," ujarnya memberi contoh seperti pada pameran UKM serangkaian Mukernas PKS baru-baru ini dari Medan muncul inovasi "Burger dari Nasi" yang cukup kreatif. Pasaribu mengemukakan dengan ikut peduli dan memikirkan saja pun sudah tergolong wiraswasta sehingga diharapkan dari even ini muncul pemikiran dan gagasan serta inovasi enterpreunership muda yang menopang komitmen Presiden SBY tahun 2011 Gerakan Kewirausahaan Nasional. "Kita berharap 'buyers' akan datang ke even ini sehingga diharapkan para pelaku UKM dan mahasiswa maupun pengusaha muda sambil belajar dan perlu difahami pameran bukanlah sekedar berjualan melainkan memberikan pengertian dan menyajikan profil usaha sehingga ada feedback," ujarnya.(WAN)

INFO FILM

HERMES XXI (3D) SUN PALLADIUM PLAZA BINJAI THAMRIN 12.15-15.00-17.45-20.30 HERMES XXI 12.30-15.15-18.00-20.45

PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.15-20.05 THAMRIN HERMES XXI PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 SUN 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

HERMES XXI (3D) PALLADIUM 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 THAMRIN 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 SUN HERMES XXI 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

THAMRIN SUN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.1520.05 HERMES XXI PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

SUN 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 HERMES XXI 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

BINJAI 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.3020.20


KOMUNITAS

Rabu 23 Mei 2012

harian andalas | Hal.

11

andalas/ist

Musnik VI SPSI TKBM Pelabuhan Belawan Sukses Belawan-andalas Musyawarah Unit Kerja (Musnik) ke VI Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Belawan, sukses dibuka secara resmi Kepala Otorita Pelabuhan (OP) Belawan Ir Sugiyono sesuai program panitia pelaksana, Selasa (22/5) di Balai Pertemuan Hermina Belawan. Sebelum pemilihan pengurus dengan cara formateur lebih dulu pengurus lama menyampaikan laporan pertanggung jawaban (LPJ) sesuai AD/ART organisasi itu. Dalam LPJ yang disampaikan Ketua SPSI TKBM Pelabuhan Belawan, Horas Hutahaean sejumlah perkembangan untuk mensejahterakan para anggota seperti kenaikan upah yang tetap diperjuangkan. Kemudian perumahan anggota TKBM sudah mencapai selesai sesuai rencana semula mencapai 3000 unit. LPJ pengurus lama dapat diterima semua anggota SPSI Belawan dan selanjutnya, demisioner dan dihunjuk formateur lima orang untuk memilih pengurus baru

periode 2012-2015. Setelah kelima orang formateur tersebut dapat memilih pengurus baru, secara resmi disampaikan kepada para peserta Musnik hasil yang telah disepakati. Sebagai pengurus baru SPSI TKBM Pelabuhan Belawan terpilih Ketua Horas Hutahaean, Sekretaris Dedi S, dan Bendahara Misno Utomo serta dibantu Wakil Ketua, Wakil Sekretaris, Wakil Bendara juga Seksi-seksi dilantik secara bersama oleh Ketua DPC SPSI Kota Medan Maruli Sihombing. Dalam sambutannya, ketua terpilih Horas Hutahaean menyampaikan, SPSI Belawan memprogramkan peningkatan kesejahteraan anggota TKBM berupa peningkatan penghasilan dan perumahan yang layak huni. Pihaknya akan mengawasi terus pembangunan perumahan TKBM supaya tidak terindikasi kurang kualitas sebutnya. Turut hadir dalam Musnik tersebut Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto dan Kepala Syahbandar Pelabuhan Belawan Benyamin. (DP)

Gatot Motivasi Ribuan Lulusan Sinar Husni Medan-andalas Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho memberikan semangat dan motivasi kepada sekitar 1.470 lulusan Yayasan Pendidikan Sinar Husni dari berbagai tingkatan dalam acara perpisahan lulusan yang digelar di kompleks sekolah tersebut, Marelan, Selasa (22/5). Kepada orang tua pelajar yang juga hadir, Gatot meminta agar mereka terus meberikan bimbingan dan semangat kepada anak-anak agar dapat mewujudkan citacitanya kelak. "Keinginan kami mengajak dan memotivasi kalian semua adalah agar pada saatnya kami meninggalkan panggung, kami ingin pastikan estafet kepemimpinan ada di tangan kalian, anakanak muda yang punya kualifikasi iman dan takwa disamping ilmu pengetahuan dan teknologi," ujar Gatot. Karena itu, Gatot menghimbau kepada para pelajar agar menjadikan pendidikan sebagai menu harian. Haus akan pendidikan harus menjadi karakter setiap anak muda agar memiliki ilmu pengetahuan yang memadai sehingga mampu menjawab tantangan jaman. Di samping itu, kepada para orang tua Gatot meminta agar tidak bosan dan terus memberi semangat dan bimbingan kepada anakanaknya untuk mengejar cita-citanya. "Bapak dan Ibu, tolong saya titip anak-anak. Terus beri mereka motivasi melalui bimbingan dan cinta, agar mereka kelak menjadi generasi yang membanggakan," imbuh Gatot. Dalam kesempatan tersebut, Gatot juga menjelaskan bahwa kekayaan sumber daya alam yang dimiliki bangsa ini tidak akan berarti banyak tanpa kemampuan sumberdaya manusia yang memadai. Sebagai ilustrasi,

ujar Gatot, Singapura yang tidak memiliki sumber daya alam dengan luasnya tidak lebih besar dari Danau Toba memiliki kekayaan dan pengaruh besar terhadap perekonomian negara lain. "Kalau peta Danau Toba digunting dan ditempel di atas peta Singapura, maka Singapura akan tenggelam. Namun, tidak memiliki sumber daya alam yang memadai, hampir semua komoditas hasil bumi kita untuk bisa diekspor ke dunia internasional tetap harus melewati Singapura," ujar Gatot. Hal itu membuktikan bahwa kekayaan alam yang luar biasa todak akan berarti banyak apa bila tidak ada sumber daya manusia yang handal mampu memanfaatkannya. Untuk itu, Gatot menghimbau kepada generasi muda untuk terus meningkakan kualifikasi diri melalui jenjang pendidikan formal maupun non formal. Sehingga kelak dapat membangun bangsa sehingga menjadi bangsa yang besar. Sementara itu, Bupati Deli Serdang H Amri Tambunan dalam sambutannya mengatakan, pendidikan merupakan salah satu dari prioritas pembangunan Deli Serdang selain kesehatan dan infrastruktur. Oleh karenanya, Amri mengucapkan terimakasih atas berbagai usaha dan prestasi yang diukir Yayasan Pendidikan Sinar Husni yang ikut membangun pendidikan yang berkualitas di Deli Serdang. "Ke depannya Sinar Husni saya harapkan dapat men jadi yang terdepan mencetak tenaga ahli berprestasi untuk bangsa ini. Mari kita tatap masa depan yang lebih baik dan terus kejar prestasi. Kepada anak anak, saya dan orang tua berharap agar kalian bisa mengejar harapan dan cita-cita," ujar Amri Tambunan.(WAN)

DIABADIKANKetua MPW PP Sumut Aweng diabadikan bersama panitia persiapan pelantikan MPC PP Kabupaten Serdang Bedagai, Selasa (22/5), di Sekretariat MPW PP Sumut, Jalan Thamrin, Medan.

Aweng Ingatkan Kader PP di Sumut

Jaga Kondusivitas Tingkatkan Kepedulian Medan-andalas Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila (MPW PP) kembali mengingatkan seluruh pengurus dan kader Pemuda Pancasila seSumatera Utara untuk turut serta menjaga kondusivitas dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama. Setiap Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP diwajibkan terlibat langsung menjaga ketertiban dan bereksplorasi meningkatkan mutu kehidupan bermasyarakat. "MPC PP wajib menjaga suasana kondusif di mana pun seluruh kader berada," tegas Ketua MPW PP Su-

matera Utara Anuar Shah biasa disapa Aweng ketika menerima audiensi panitia persiapan pelantikan MPC

PP Kabupaten Serdang Bedagai, Selasa (22/5), di Sekretariat MPW PP Sumut, Jalan Thamrin, Medan. Aweng didampingi Sekretaris MPW PP Sumut, Firdaus Nasution dan Bendahara, Ali M Mahdy menekankan agar MPC PP di Sumut terus menggeliatkan bakti sosial, membantu masyarakat, terutama warga yang tidak mampu. MPW PP Sumut, lanjut Aweng, terus berpartisipasi dan meningkatkan kualitas masyarakat. Peranan dan keberadaan Pemuda Pan-

casila, akan diwujudkan dalam berbagai bentuk kegiatan melalui lembaga yang ada. Guna melebarkan sayap keperanan Pemuda Pancasila, MPW PP Sumut kembali melahirkan lembaga baru, yakni Lembaga Pengusaha Pemuda Pancasila. Kehadiran lembaga itu, menambah jumlah lembaga di MPW PP Sumut. Sebelumnya telah ada Lembaga Koti Mahatidana, Penyuluhan dan Pembelaan Hukum, Lembaga Srikandi, dan Satuan Pelajar dan Ma-

hasiswa. "Lembaga itu dihadirkan di MPC PP kabupaten/kota yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing wilayah," ujar Aweng. Sementara rombongan audiensi yang dipimpin H Syaiful Azhar melaporkan, menjelang acara pelantikan, kader PP Kabupaten Sergai telah menggelar beragam kegiatan. "Membantu 500 anak yatim, membagikan obat, menyantuni 300 janda, juga penanaman pohon sebagai wujud mendukung penghijauan," kata Syaiful. (GUS)

ITM, BLH dan PT Asaba Jalin Kerjasama Medan-andalas Institut Teknologi Medan (ITM), Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Sumatera Utara dan PT Asaba United Malaysia melakukan penandatangan nota kesepahaman kerjasama atau memorandum of understanding (MoU) di Selecta Convention Hall, baru-baru ini. Rektor ITM Prof Dr Ilmi Abdullah MSc didampingi Humas ITM M Vivahmi menyatakan, penandatangan kesepakatan kerjasama ini bersamaan dengan pelaksanaan wisuda sarjana ITM ke 45 tahun 2012 disaksikan Plt Gubsu H Gatot Pujonugroho ST. Hadir di situ, Ketua Yayasan Pendidikan Dwiwarna Drs H Syamsuddin Djamin MM, Kadisdiksu Drs Syaiful Syafri MM. Juga hadir tiga konsulat negara sahabat, yakni Konsul Jepang Mr Yuzi Hammada, Konsul India Sukramana dan Konsul

Malaysia yang diwakili oleh M Azni Bin Ali, Prof Abdul Halim Syamsuddin dari Uniten Malaysia. Rektor ITM Ilmi Abdullah mengatakan, penandatangan kesepakatan kerjasama ini merupakan momen yang tepat bagi seluruh sivitas akademika ITM untuk melakukan intropeksi diri dan perenungan akan tujuan awal pendirian ITM serta berbagai hal yang akan dicapai selama ini. Disamping itu katanya, kemajuan yang telah dicapai masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki agar ITM mampu bersaing di dunia global. ITM yang telah berdiri sejak tahun 1960-an akan terus berbenah memperbaiki diri guna pencapaian kualitas akademis yang lebih baik. "Saat ini ITM telah memiliki potensi yang besar sebagai modal dalam pengembangannya. Potensi

Prof Dr Ilmi Abdullah MSc itu terletak pada sumber daya yang dimiliki baik sumberdaya manusia terutama staf pengajar maupun sumber daya sarana prasarana yang sudah cukup memadai," ujarnya. Karena itu tambah Ilmi, ITM merancang untuk mengoptimalkan segala sumber daya yang ada guna penyehatan

organisasi, otonomi perguruan tinggi dan selanjutnya akan mampu menciptakan daya saing bangsa sebagaimana yang diharapkan bersama. Untuk itu rektor mengajak kepada seluruh sivitas akademika ITM sekaligus menghimbau untuk senantiasa menumbuhkan kesadaran dan menyatukan visi untuk mengoptimalkan potensi yang ada guna meraih sukses bersama. Sehingga diharapkan dengan adanya penanda tanganan kesepakatan antara ITM dengan PT Asaba Inten dan BLH Sumut, dapat menguntungkan oleh kedua belah pihak. Misalnya BLH Sumut, kiranya dapat melakukan penelitian dan sebagainya. Sementara itu PT Asaba Inten Malaysia saling tukar menukar dalam transformasi keilmuan di bidang keteknikan. Lebih lanjut rektor mengatakan, saat ini bangsa ini berada dalam era globalisasi dan kompetisi. Dalam era ini,

segala hal yang diinginkan hanya dapat diperoleh dengan kualitas kemampuan intelektual tinggi serta niat untuk bekerja keras. Selain itu dalam berkompetisi tidak hanya mengandalkan kemampuan intelektual, tapi juga dibutuhkan kecerdasan emosi dan kecerdasan spiritual. Karena secara umum para pemangku (stakeholder) membutuhkan pekerja keras mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi dalam bekerja serta memiliki disiplin untuk memperoleh prioritas yang lebih baik. Sementara itu Ketua Yayasan Pendidikan Dwiwarna Syamsuddin Djamin mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan pembenahan. Hal ini dilakukan sebagai upaya mempercepat dan menjadikan ITM sebagai institut teknologi terkemuka di luar Pulau Jawa, ini sudah merupakan komitmen dari yayasan. (HAM)

Relik Buddha Berusia 2500 Tahun Dipamerkan Medan-andalas Festival budaya seni Buddhis Indonesia 2012 yang digelar Kusinagara Buddha Relic Center memamerkan sedikitnya 60 relik sang Bud dha di Paladium Mall Jalan Kapten Maulana Lubis Me dan. Relik yang dipamerkan hingga Minggu (24/6) telah berusia lebih dari 2500 ta hun. "Sejumlah relic otak ke bijaksanaan sang Buddha, tulang, darah dan lainnya ini berasal dari Sang Buddha dan murid-muridnya," ung kap Ketua Umum Kusinaga ra Buddha Relic Center Bik hu Virya Dharma Stravira, Selasa (22/5).

Virya Dharma Stravira menjelaskan, relik berusia 2.500 tahun itu merupakan peninggalan tulang-tulang suci atau tulang keramat, jauh sebelum Buddha Sakya muni lahir. Relik ini dihi bahkan oleh museum dari negara Thailand, Srilangka dan Tibet," ucapnya. Dikatakannya, sejumlah relik itu semacam kristal yang terjadi dalam proses kremasi, ada juga relik ber bentuk bulat dan berbentuk ganjil. "Relik adalah hasil kebajikan tertinggi yang sangat sulit dicapai dari memperdalam Sila, Saamad hi dan Panna (kebijaksanaan) sepanjang hidup seseorang,"

PAMERAN RELIKBiksu Virya Dharma Stravira menerangkan asal-usul relik Sang Buddha kepada para pengunjung di acara pameran relik di festival budaya seni Buddhis Indonesia 2012 di Paladium Mall Medan, Selasa (22/5). andalas/siong

ujarnya. Lebih jauh Virya Dharma Stravira menambahkan, tujuan dari pameran relik untuk meningkatkan keyakinan dari umat Buddha di Sumatera Utara khususnya kota Medan. Selain pameran, juga diselenggarakan kegiatan Puja Relik bagi umat Buddha untuk menjalin koneksi spiritual secara personal sehingga bertekad melakukan kebajikan dan praktek Dhamma agar dapat seperti orangorang suci untuk kebahagiaan hidup. "Pemeran relik ini, merupakan pameran pertama di kota Medan, dan Medan men-

jadi kota kedua setelah Jakarta. Dalam dua minggu ini, sudah ada sekitar 2.000 pengunjung yang datang ke pameran festival budaya seni Buddhis ini. Pameran ini juga merupakan bentuk edukasi tentang ajaran agama Buddha dan setiap keluarga dapat mengajak anak-anak untuk menghadiri pameran ini," ujarnya. Umat Buddha di kota Medan kata Virya Dharma Stravira bisa mengikuti ritual meditasi guna memberikan ketenangan jiwa, membangun kesadaran pikiran bathin yang bersih dari apa yang akan dilakukan. (SIONG)


Rabu 23 Mei 2012

SMPN 3 Siantar Bantu Yayasan Kasih Bangsa Siantar-andalas Sebagai wujud kepedulian kepada sesama manusia, para siswa/ i serta guru SMPN 3 Pematang Siantar, menyalurkan bantuan sembako serta pakaian layak pakai kepada Yayasan Pemulihan Kasih Bangsa, Pusat Rehabilitasi Narkoba dan Gangguan Jiwa Luhut Simangunsong di Huta IV Kelurahan Nagori, Kecamatan Panombean Kabupaten Simalungun, Sekretariat di Jalan Cemara no.26 Kota Siantar. Bantuan tersebut diserahkan langsung Ketua OSIS, E Siahaan didampingi Kepala Sekolah L Simangunsong SPd, serta guru PKS, B br Simbolon SPd. Bantuan itu diterima langsung St Martin Gultom selaku Humas di yayasan tersebut. Penerimaan bantuan, Martin L Gultom menyampaikan terima kasih kepada siswa/i SMPN 3 beserta guru guru, khusus kepada Kepala Sekolah L Simangunsong. Bantuan yang diberikan sangat bermanfaat bagi anak asuh Yayasan Peduli Kasih Bangsa. Yayasan menampung 86 orang anak jalanan, sebagian besar dari keluarga tidak mampu, perlu mendapat perhatian juga perlu dibimbing serta dibina Yayasan. Untuk itu, Yayasan sangat mengharapkan uluran tangan serta bantuan dari segala pihak agar visi dan misi yayasan berjalan sebagaimana mestinya. Kepala SMPN 3 Pematang Siantar, L Simangunsong mengatakan, bantuan tersebut berasal dari siswa/ i SMPN3 atas kepedulian dan rasa sosial dari murid-murid terhadap sesama yang membutuhkan dan kepedulian kepada orang yang tidak mampu. (LN)

Irawadi Akhiri Pengabdian 11 Tahun di Perumnas Mandala Percut Sei Tuan-andalas Setelah 11 tahun menjadi bagian dari masyarakat dan menyimpan banyak kenangan. Kebersamaan yang sungguh bermakna itu, Selasa (22/ 5) harus segera berakhir, karena “Pak Lurah” yang sangat berbaur dan menyatu di hati masyarakat Kelurahan Kenangan Baru (Perumnas Mandala), Percut Sei Tuan, Deli Serdang, segera mengakhiri masa tugasnya. Irawadi Harahap SH MAP, tepatnya 16 Mei 2012 lalu, telah dipercaya Bupati Deli Serdang menjadi Kepala Bagian Hukum dan Humas di Sekwan DPRD Deli Serdang. Ini mengakhiri masa tugasnya sebagai Lurah Kenangan Baru, yang diangkat pada 3 Juli 2001 Irawadi Harahap SH MAP lalu. Memasuki usia pensiun, tepatnya tahun 2001, Lurah HB Tarigan, digantikan Irawadi Harahap memimpin kelurahan berpenduduk sekitar 25.000 jiwa dengan luas 71,88 hektar. Di masa kepemimpinannya, Lurah Kenangan Baru ini mengalami berbagai rintangan dan cobaan, sehingga belum setahun menjabat, Pemkab DS memberhentikannya sementara guna menyesuaikan lingkungan PNS-nya. Begitupun, masyarakat terus saja memberikan kepercayaan, sehingga pemerintah kembali menempatkannya dalam waktu tidak lebih 6 bulan. Begitulah Perumnas Mandala. Siapa yang tidak gentar masuk ke wilayah penuh kerusuhan ini. Jangan coba-coba malam hari melintas sendiri, marabahaya akan siap menanti. Masyarakatnya pun luar biasa, beragam model rambut, beragam pula perangai. Tapi, Irawadi mampu menyatukan masyarakat bersama pihak kepolisian, mencegah setiap bahaya perpecahan yang menjurus kepada konflik di daerahnya. Mengalah untuk menang, itulah gambaran terlihat membentuk watak pemimpin yang suka humor dan ramah ini. Dalam bidang keagamaan, lurah sangat menonjol. Semua hari peringatan keagamaan pasti selalu diperingati, meski lewat pengajian dan perwiritan kaum ibu yang dibentuknya di kelurahan. Kaum ibu selalu ceria, khususnya kaum lanjut usia, dia juga membentuk secara khusus pengajian kaum lansia. Di bidang pendidikan, Lurah Irawadi telah berhasil mendorong Pemkab DS membangun satu-satunya sekolah SMP Negeri di wilayah itu. Sehingga anak-anak Perumnas Mandala tidak perlu lagi keluar wilayah ini untuk bersekolah. Terakhir, dia berhasil memulai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) gratis bagi warga Perumnas Mandala yang kurang mampu. Satu hal selalu membuat masyarakat harus mengenang lurah yang banyak mendapat dukungan kaum ibu. Yakni, keringanan langkahnya menghadiri pesta, maupun musibah apa saja yang menimpa warga. Selalu, dalam pidatonya pun kerap kita mengutip kalimat, “Saya dan keluarga turut berduka atas musibah yang melanda keluarga warga.” Berat rasa hati melepas Pak Lurah. Hari ini, dalam acara serah terima jabatan kepada pelaksana tugas Lurah Kenangan Baru, ribuan derai air mata sulit dibendung. Satu hal dikhawatirkan warga, akankah Lurah Kenangan Baru berikutnya akan seceria Irawadi. Akankah dia tabah menghadapi komunitas warga yang rumit. Selamat jalan dan bertugas di tempat yang baru, Bung Irawadi, semoga tambah sukses dan selalu berhasil menjaga kepercayaan Pemkab DS. (FT)

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Jalan Pealagat-Sinderung Pakpak Bharat Rusak Parah Pakpak Bharat-andalas Jalan penghubung antara Pealagat-Sinderung, menuju Kecamatan PGGS (Pergeteng-getteng Sengkut) Pakpak Bharat, mengalami rusak parah. Selain itu, juga ditutupi semak belukar sepanjang 2 km. Saat andalas, melintas di jalan tersebut, Selasa (22/5), mengalami kesulitan untuk melaluinya. Kondisi badan jalan penghubung antara kecamatan itu, hancur. Terlihat batu berserakan di badan jalan yang mengakibatkan pengguna jalan sering jatuh, terutama kendaraan roda dua. Apalagi saat berpapasan dengan kendaraan roda empat. Terkait dengan hal itu, Ketua LSM PIPARA

Immanuel Boangmanalu mengatakan, perawatan jalan rutin yang dilakukan secara swakelola pada 2011, hasilnya terkesan asal jadi. Seperti dilakukan pada jalan Pealagat–Sinderung, batu sirtu diserakkan di jalan berlubang, namun tidak diaspal. "Diminta kepada dinas terkait dalam pelaksanaan pekerjaan rutin agar dikerjakan dengan baik dan benar," harapnya. Hal senada dikemukakan Ketua LSM Komisi Publik Pakpak Bharat, Luni Capah. "Dinas Pekerjaan Umum Pakpak Bharat, hendaknya segera melakukan perbaikan jalan yang rusak parah tersebut, demi memberikan kenyamanan bagi masyarakat setempat," harapnya. (WES)

SEMAK - Kondisi jalan penghubung Pealagat-Sinderung, selain rusak parah juga ditumbuhi semak belukar.

Wabup Deli Serdang H Zainuddin Mars

Pengelolaan Keuangan Pemerintah Harus Transparan Deli Serdang-andalas Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars mengingatkan, penerapan sistem pengelolaan keuangan pemerintahan. Termasuk di desa harus dilakukan dengan transparan serta sejalan dengan ketentuan dan peraturan yang diberlakukan saat ini. Penegasan itu disampaikannya saat membuka pelaksanaan bimbingan teknis (Bintek) pengelolaan keuangan desa kepada Kasi PMD dan Kasi Pemerintahan Kecamatan Se-Kabupaten Deli Serdang, kerjasama Pemkab DS dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sumut di Hotel Royal, kemarin. Bintek dilakukan guna meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan bagi Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa (Kasi PMD) dan Kepala Seksi Pemerintahan (Kasipem) Kecamatan se-Deli Serdang dalam melaksanakan tugasnya sebagai tim pendamping kecamatan. Pembukaan ditandai penye-

SEMA TK AN - Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars menyematkan tanda peserta bimbingan teknis kepada kepada Kasi SEMATK TKAN PMD dan Kasi Pemerintahan Kecamatan. matan tanda perserta Bintek, dihadiri BPKP Perwakilan Sumut Artur Pasaribu, Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesejahteraan H Safrullah SSos MAP, Kaban Pemberdayaan Masyarakat Manginar Silaen SSos dan para Camat se-Deli Serdang.

Menurut wabup, upaya penerapan berbagai peraturan dan ketentuan yang ada, sangat penting artinya dalam mewujudkan penataan sistem keuangan daerah yang efektif dan efisien sebagaimana jiwa dan semangat otonomi daerah.

Tebing Tinggi Siap Jadi Tuan Rumah HUT dan Rakerda IPHI Sumut

AUDIENSI - Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan saat menerima audiensi pengurus IPHI Sumut dan menyatakan siap menjadi tuan rumah Rakerda IPHI Sumatera Utara. Tebing Tinggi-andalas Menjelang peringatan Hari Jadi Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) ke-23 pada Juni 2012 mendatang, IPHI Kota Tebing Tinggi menyatakan siap untuk bertindak sebagai tuan rumah sekaligus kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IPHI Sumatera Utara. “Peringatan Hari Jadi IPHI Sumut Juni mendatang rencananya akan dipusatkan di Kota Tebing Tinggi, sekaligus dirangkai dengan kegiatan Rakerda IPHI se-Sumatera Utara. Semoga bisa berjalan baik dan sukses,” kata Wakil Ketua IPHI Sumut, Drs H Hyas Halim MPd kepada Wali Kota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan, saat beraudiensi di ruang kerja wali kota, kemarin.

Wakil Ketua IPHI Sumut didampingi Sekretaris H Chairuddin, Ketua IPHI Kota Tebing Tinggi H Sulaiman Nasution serta pengurus IPHI Kota Tebing Tinggi itu juga menyampaikan, pada pelaksanaan Rakerda IPHI Sumut tersebut, masing-masing peserta dari daerah akan mengirimkan dua utusan dengan total peserta seluruhnya 60 orang. “Kami berharap wali kota berkenan menjadi salah satu narasumber pada Rakerda IPHI Sumut nanti,”harap Hyas Halim. Menanggapi hal itu, Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Wakil Wali Kota H Irham Taufik, Kabag Kesra Pemko Syahbana dan Kabag Humas Ahdi Sucipto mengaku

senang dan bangga atas kepercayaan yang diberikan kepada Kota Tebing Tinggi sebagai tuan rumah Peringatan Hari Jadi IPHI sekaligus Rakerda IPHI Sumut. “Dengan dipercayanya Tebing Tinggi sebagai tuan rumah itu berarti kota ini dianggap sebagai daerah aman dan kondusif,” katanya. Pada kesempatan itu, Umar Zunaidi Hasibuan berharap, agar dalam pelaksanaan Rakerda IPHI Sumut nanti juga dibarengi dengan bakti sosial. Di antaranya, khitanan massal, donor darah dan tabligh akbar. Tabligh akbar tersebut akan disampaikan langsung Plt Gubsu H Gatot Pujonugroho dan direncanakan akan mengundang Ustaz Jefry Al-Buchori dari Jakarta. (MET)

"Forum ini hendaknya dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, sekaligus bisa dijadikan sebagai forum diskusi untuk saling menyampaikan informasi berdasarkan temuan di lapangan," kata wabup. Sehingga nantinya dapat

menghasilkan pemahaman yang sama tentang pelaksanaan pengelolaan keuangan desa. “Hal ini penting agar kita semua jangan sampai terjebak kepada hal-hal bersifat biasanya. Padahal ternyata bertentangan dengan peraturan dan ketentuan berlaku," tegas wabup. Disebutkan, kemampuan kita melakukan penataan pengelolaan keuangan dengan baik, sekaligus diharapkan dapat pula mendorong upaya melakukan percepatan dan peningkatan kualitas pembangunan serta penyelenggaraan pemerintahan daerah yang bersih dan berorientasi kepada pelayanan umum semakin baik. Sementara, Perwakilan BPKP Sumut Artur Pasaribu berharap, agar para peserta bimbingan teknis bisa mengikuti dengan sebaiknya, serta bisa memahami materi-materi yang disampaikan, sehingga bisa dilaksanakan dengan baik di kecamatan dan desa. Ketua Panitia Kaban Pemberdayaan Masyarakat Deli Serdang, Manginar Silaen SSos melaporkan, peserta yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 44 orang, selama lima hari mulai dari 21 hingga 25 Mei 2012, dengan narasumber dari BPKP Perwakilan Sumatera Utara. (TH)

Memajukan Kesejahteraan Umum Tugas Setiap Kristiani Tapteng-andalas Uskup Keuskupan Sibolga Mgr Ludovikus Simanullang OFM Cap menegaskan, peran awam umat Katolik di bidang politik dan pemerintahan diakui telah menurun. Karena itu, Sinode telah memutuskan untuk menggalakkan pastoral politik, agar lahir para awam yang berani terjun ke dunia politik dan mengusahakan kesejahteraan umum. Hal itu ditekannya dalam Seminar dan Dialog Interaktif dalam rangka Perayaan Paskah Bersama Umat Katolik Dekanat Tapanuli Keuskupan Sibolga tahun 2012 di Gedung Serbaguna, Jalan Dr FL Tobing Pandan, kemarin. “Memajukan kesejahteraan umum adalah tugas setiap orang Kristiani. Mengabdikan diri kepada kesejahteraan umum dengan tindakan nyata. Mereka yang cakap dan berbakat hendaknya menyiapkan diri untuk mencapai keahlian politik, yang sukar sekaligus amat luhur, tanpa memperhitungkan kepentingan pribadi atau keuntungan materiil, melainkan untuk kesejahteraan umum”. Seminar bertema ‘Sosial Kemasyarakatan dan Politik Umat Katolik’ itu juga menghadirkan pembicara. Di antaranya, mantan Menteri era Orde Baru Dr Cosmas Batubara, Ketua Pemuda Katolik Komda Sumut Oloan Simbolon ST, Pengajar hukum dan HAM, advo-

kat, dan pekerja politik hukum Nikolas Simanjuntak SH MH, serta Hakim Pengadilan Tinggi Khusus Surabaya yang juga mantan Ketua PN Sibolga Antonius Simbolon SH MH. Dr Cosmas Batubara dalam makalahnya berjudul ‘Peningkatan Peran Awam Katolik pada Millenium Kini dan Masa Mendatang dalam Membangun Bangsa dan Negara’, memaparkan soal kelebihan sekaligus persoalan bangsa secara umum. Juga soal peta, sistim dan aturan perpolitikan di Indonesia sekarang. Yang dikaitkan dengan bagaimana peluang dan peranan awam Katolik di bidang poltik dan pemerintahan. Sementara Oloan Simbolon ST, yang juga anggota DPRD Sumut mengatakan, umat dan kaum muda Katolik harus berani terjun ke dunia politik, baik sebagai anggota legislatif maupun menjadi kepala daerah. Dengan demikian, umat Katolik juga menempati posisi sebagai pembuat dan penentu kebijakan pemerintah. Sementara itu, Nikolas Simanjuntak SH MH dalam makalah berjudul ‘Politik & Konstitusi Dalam Peran Partai & Uang’, memaparkan bagaimana politik uang dan etika sosial. Kemudian soal posisi etika dalam partai politik normative, kekuasaan dalam sistem hukum, soal sistem politik Indonesia, dan tentang politik hukum dalam praktis sistem kenegaraan. (MP/RES)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), H Zainul Fuad, Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman.


SUMATERA UTARA

Rabu 23 Mei 2012

harian andalas | Hal.

13

Tarif Retribusi IMB Naik 800 Persen

Kebijakan Bupati Karo Dinilai Tidak Pro Rakyat Kabanjahe-andalas Kebijakan Bupati Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) setempat, dengan menaikkan tarif retribusi melalui Peraturan Daerah (Perda) Tahun Anggaran 2012 patut diapresiasi. Namun, di sisi lain masyarakat mengeluh dan mengecam kenaikan presentasi yang terlalu tinggi itu, sehingga terkesan membebani masyarakat dan dinilai tidak pro rakyat. Parahnya lagi, kenaikan retribusi tersebut belum diimbangi dengan pelayanan publik prima. Buktinya, salah satu Perda Kabupaten Karo No 06 Tahun 2012, tentang retribusi perizinan tertentu dalam hal Izin Mendirikan Bangunan

Wabup DS Zainuddin Mars memberi salam Harkitnas kepada Legiun Veteran.

Konstruksi Nasionalisme Sejati Harus Dikembangkan Lubuk Pakam-andalas Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars tampil sebagai pembina upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-104 tingkat Kabupaten Deli Serdang, di Lapangan Alun-alun Lubuk Pakam, kemarin. Harkitnas dirangkai dengan ziarah dan penaburan bunga di Taman Makam Pahlawan Kota Lubuk Pakam berlangsung khidmat dan tertib, dihadiri Muspida Plus, Dandim 0204 DS Letkol Arh Wawik Dwinanto Ssos, Kapolres AKBP Wawan Munawar SIK MSi, Kajari Lubuk Pakam Khairil Aswan Harahap SH, Anggota DPRD Wakil ketua TP PKK Hj Asdiana Zainuddin, pimpinan OKP, LVRI, mahasiswa, siswa SMP, SMA dan Pramuka. Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Tifatul Sembiring dalam sambutan disampaikan Wabup Zainuddin Mars, mengajak seluruh lapisan masyarakat agar menengok kebelakang terhadap proses terwujudnya kebangkitan nasional, perjuangan para pemuda pada masa itu telah dihadapkan pada berbagai situasi yang sangat kompleks.

Menurut menteri, suatu situasi antara ketidakadilan, pengingkaran hak-hak asasi manusia, diskriminasi, ketidaksamaan (inequality), jurang perbedaan antara privileged dan underprivileged, serta kontradiksi perikehidupan dan konflik di masyarakat terus saja terjadi. Inilah yang mendorong motivasi dan tekad para pemuda untuk berjuang membangun bangsa berdaulat, melepaskan diri dari ketidakadilan dan tindasan semena-mena, serta cita-cita luhur kemerdekaan bangsa. Semangat kebangkitan nasional yang telah dirintis para pendahulu kita, tetap dan terus menjadi obor penerang dan pencerah bagi langkah anak bangsa menjaga dan mengembangkan konstruksi nasionalisme bercirikan keindonesiaan sejati. Konstruksi nasionalisme berkarakter sebagai bangsa bermoral (religius), karakter sebagai bangsa beradab, karakter sebagai bangsa bersatu, bangsa yang berdaya, dan karakter bangsa berpartisipasi, bagi kejayaan bangsa dan negara Indonesia. (TH)

Pemkab Asahan Bahas RPJPD Tahun 2015-2025 Kisaran-andalas Pemerintah Kabupaten Asahan, membahas rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kabupaten Asahan tahun 2005-2025. Acara tersebut secara resmi dibuka Bupati Drs Taufan Gama Simatupang MAP di Aula Melati Pemkab Asahan, kemarin. Bupati Asahan dalam sambutannya menjelaskan, komitmen RPJPD Asahan nanti diharapkan kepada semua SKPD dapat memberikan masukan guna pembahasan, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan, sehingga hasil RPJPD menjadi bahan masukan untuk pembangunan hingga 2025 mendatang. RPJPD Kabupaten Asahan yang akan ditetapkan dengan peraturan daerah (Perda), merupakan dokumen perencanaan yang bersifat makro dan sebagai pedoman pelaksanaan pembagunan daerah guna mewujudkan Visi dan Misi serta arah pembangunan jangka panjang sesuai kewenangan Kabupaten selama 20 tahun ke depan. “Pembahasan RPJPD ini merupakan momen yang sangat penting untuk dibicarakan dan dibahas. Karenanya, bila ada salah satu SKPD tidak hadir, SKPD itu dinilai tidak

serius untuk menentukan pembangunan Asahan dalam 20 tahun mendatang. Saya berharap ikuti acara ini dengan serius demi masa depan Asahan," tegas bupati. Sementara itu, Kepala Bappeda Asahan, Drs H Mahendra menjelaskan, penyusunan RPJPD Kabupaten Asahan tahun 205-2025 adalah sebagai pedoman perencanaan pembangunan daerah dan penilaian pelaksanaan pembangunan daerah selama 20 tahun dalam upaya mencapai visi dan misi Kabupaten Asahan tahun mendatang. RPJPD ini merupakan roadmap pembangunan daerah dalam jangka waktu panjang. Sebagai pedoman penyusunan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) untuk setiap 5 tahun, sebagai instrumen pembangunan ke depan dan berkelanjutan serta sebagai tolok ukur untuk mengukur kinerja pembangunan. “Pembahasan RPJPD Asahan ini akan ditindaklanjuti dengan pemaparan dari narasumber Kasubdit Pembangunan Wilayah II Ditjen Bina Bangda Kemendagri RI, I Nyoman Suartawan serta Kabid Pengendalian dan Evaluasi Bappedasu Marihot Sormin," katanya. (FAS)

(IMB) dinilai sangat mahal bagi masyarakat khususnya bagi kalangan perekonomian tingkat bawah. Pasalnya, Perda Kabupaten Karo No 07 Tahun 2006, tentang retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk Kota Kabanjahe, Kota Berastagi, ibukota kecamatan dan sepanjang jalan protokol ditetapkan. Seperti, bangunan rumah tempat tinggal (hunian) tidak bertingkat dan atau bertingkat seperti permanen (lux) (Rp.1.500/ M²), permanen (Rp. 1.250 /M²), semi permanen (Rp.1.000/M2), permanen (lux) bawah (Rp 1.500/M²), permanen (lux) atas (Rp.1.650/M2), permanen bawah (Rp. 1.200/M²), permanen atas (Rp 1.250/M²), semi permanen bawah (Rp 1.000/M²), semi permanen atas (Rp. 1.100/M²).

Sementara, Perda Kabupaten Karo No 7 Tahun 2012 saat ini, tarif retribusi IMB untuk bangunan baru di Kabanjahe dan Berastagi, ibukota kecamatan dan sepanjang jalan protokol rata-rata sangat mahal dibandingkan Perda sebelumnya. Seperti bangunan permanen (lux) (Rp 12.000 M2), permanen (Rp 10.000/M2), semi permanen (Rp 8.000 M2 ), permanen (lux) bawah (Rp 12.000 M2 ), permanen (lux) atas (Rp 13.00/M2 ), permanen bawah (Rp 9600/m ²), permanen atas (Rp 10. 000/m ²), semi permanen bawah (Rp 8.000/m ²), semi permanen atas (Rp 8.800/m ²). Sehingga kenaikan tarif retribusi untuk IMB di Kabupaten Karo mencapai 800 persen. Karenanya, jika masyarakat me-

ngurus tarif retribusi utuk membangun rumah ukuran permanen dengan luas 200 M2 dengan tarif Rp 10.000/M2 harus mengeluarkan cost minimal Rp 2.000.000, belum lagi pengeluaran lain. Begitu mahalnya tarif retribusi tersebut, dikhawatirkan masyarakat tingkat bawah bakal enggan untuk mengurus IMB. Sementara selama ini pengurusan IMB di instansi terkait bukan lagi rahasia umum, pengurusannya jauh melebihi ketentuan Perda. Ketika hal itu dikonfirmasi Kepala Kantor Perizinan Terpadu, Ramos Peranginangin SP, Selasa (22/5) di ruang kerjanya mengatakan, tarif retribusi IMB sebenarnya tidak terlalu mahal karena tarif retribusi IMB saat ini tidak lagi dikutip uang sepadan, sebelumnya dikutip uang sepadan. (RTA)

Kunker di Tapanuli Tengah

Kapoldasu : Hukum Jangan Hanya Tajam ke Bawah Sibolga-andalas Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, menitip pesan kepada seluruh kepala daerah termasuk stakeholder pemerintahan untuk mengawasi anak-anaknya (personel polisi). “Saya mohon dengan hormat, seluruh kepala daerah. Mari sama– sama mengawasi tingkah laku polisi. Kalau anak-anak itu bersalah sampaikan kepada Kapolres. Berikan kritik membangun, tapi jangan anak– anak itu dibinasakan, karena mereka adalah polisi kita, yang digaji dari uang rakyat," kata Kapoldasu, Senin (21/5) malam, pada temu ramah di Gedung Nasional Kota Sibolga. Temu ramah itu dihadiri, Wakil Wali Kota Sibolga Marudut Situmorang, Ketua DPRD Sibolga Syahlul U Situmeang dan seluruh SKPD. Turut hadir Bupati Tapteng Raja Bonaran Situmeang, Wakil Bupati Tapteng Syukran J Tanjung. Hadir juga tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda

SAMBUT - Warga etnis Tionghoa Kota Sibolga, saat menyambut kedatangan Kapoldasu Irjen Pol Wisnu Amat Sastro dan istri. dan lainnya. Kapoldasu menekankan, agar institusi mereka jangan pernah diintervensi oleh siapapun. Namun, pihaknya tetap mempersilahkan siapapun datang untuk menyampaikan kritik yang

sifatnya membangun, sekalipun kritik diberikan itu berupa 'pil pahit'. “Kalau ini terus kita pegang, Insya Allah ke depan, kepolisian dapat menjawab semua tantangan dan harapan masyarakat serta akan siap mem-

Panca Niaga Motor Edukasi Safety Riding pada Usia Dini Aek kanopan-andalas Panca Niaga Motor (PNM) Aek Kanopan, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) sebagai dealer resmi penjualan sepeda motor Honda, kembali menunjukkan kepeduliannya dengan melaksanakan Edukasi Safety Riding dengan tujuan dan maksud untuk meredam tingginya angka kecelakaan lalu lintas. Kali ini PNM memberikan pelatihan dan pengenalan terhadap rambu-rambu lalu lintas lebih awal kepada anak-anak usia dini di sekolah PAUD, Raudhatul Firdaus Al-Washliyah Aek Kanopan Kecamatan Kualuh Hulu. Pelaksanaan Edukasi Safety Riding yang dilaksanakan ini berbeda dari biasanya, kali ini kita mencoba memberikan penyuluhan atau pengenalan lebih awal pada usia dini tentang manfaat rambu-rambu lalu lintas. "Diharapkan agar para calon pengendara sepeda motor ini nantinya dapat mengetahui dan memahami dengan baik ramburambu lalulintas. Hal ini juga sebagai wujud kepedulian Honda dalam membantu kepolisian lalu lintas dalam meredam tingginya angka laka lantas," papar

PEMENANG Para pemenang lomba didampingi Ketua Yayasan PAUD Raudathul Firdaus serta pihak Panca Niaga Motor. Andi, perwakilan Panca Niaga Motor Aek Kanopan, saat membuka acara, kemarin. Sementara, Ka Gatur Lantas Aek Kanopan Iptu Zumakir menyampaikan terima kasih kepada PNM dan sekolah yang bersedia bekerja sama dalam melaksanakan kegiatan. "Kepolisian lalu lintas Aek Kanopan cukup mengapresiasi apa yang dilakukan PNM dan telah berkali-kali melaksanakan

acara seperti ini dan kali ini kepada anak usia dini," ujarnya. Pihak sekolah dan orang tua siswa yang hadir dalam acara itu juga merasa gembira dengan adanya pengenalan rambu-rambu lalu lintas. Terlebih dalam acara sosialisasi rambu-rambu kepada usia dini dibarengi dengan melakukan lomba mewarnai rambu-rambu lalu lintas yang membuat anakanak PAUD Raudathul Firdaus semakin antusias. (IM)

berikan yang terbaik kepada siapapun sebagai pelindung pengayom dan penegak hukum kepada siapa pun yang salah,” kata Kapoldasu. Kapoldasu memberikan pandangan sekaligus pesan penegasan kepada masyarakat terutama kepada seluruh personel kepolisian, bahwa hukum jangan hanya tajam ke bawah, tetapi juga ke atas. Artinya, tidak ada orang yang kebal hukum, semua sama di muka bumi ini,” tegas Wisjnu. Dia juga minta kepada seluruh personel kepolisian untuk memedomani dan benar-benar mengerjakan program Grand Strategy Polri tahap II Kepolisian RI, yang namanya Partnership Building tanpa melupakan program I Trust Building dalam membangun kepercayaan masyarakat dalam rangka menciptakan keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tahun 2025. “Tanpa kepercayaan masyakat pada kepolisian, jangan harapkan masyarakat akan memberikan partisipasi. Karena itu berjalan simultan, maka trust harus kita bangun, partnership juga kita bangun, mudah-mudahan tahun 2012-2015 kita sudah bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” katanya. (MP/RES)

SKPI Bupati Karo Terus Dipersoalkan Tanah Karo-andalas Keabsahan surat keterangan pengganti ijazah (SKPI) Kena Ukur Surbakti (Bupati Karo terpilih) terus dipersoalkan. Setelah dua kali melakukan aksi unjukrasa dan sekali rapat dengar pendapat (RDP) antara lembaga legislatif dengan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo, Aliansi Masyarakat Karo (AMK) dan Polres Tanah Karo, Senin (7/5) lalu, pihak AMK masih melanjutkan upaya hukum dan politik untuk menuntaskan SKPI tersebut. “Melalui surat nomor 004/LSM-KPKP-PD/ IV/2012 tanggal 11 Mei 2012 sudah kami kirim ke Komisi III DPR RI dan Mabes Polri. Saat ini kami sedang menunggu pertemuan dengan anggota DPR RI Trimedya Panjaitan beserta kawan-kawan anggota dewan lainnya dan pada Rabu (23/5) kami akan ke Mabes Polri,”ungkap Ketua DPP Panji Demokrasi Chici Ardy kepada andalas via selulernya yang mengaku dia sedang berada di Jakarta, Selasa (22/5). Dikatakan Chici, dalam RDP di DPRD Karo kemarin sudah ada kesepakatan semua pihak untuk menuntaskan persoalan SKPI Kena Ukur. “Karena itu, kami membawa persoalan SKPI tersebut ke Komisi III DPR RI dan Mabes Polri,”katanya. Dalam hal ini, kata Chici bahwa pihaknya berharap kepada kepolisian untuk serius menuntaskan persoalan SKPI Kena Ukur. “Bila memang benar penyidik mau serius, maka tolonglah segera kami (AMK) dikonfrontir dengan pihak terkait, supaya kami dapat menerangkan secara hukum dan menyerahkan bukti-bukti administrasi serta rekaman audio maupun visual,” katanya. (NT)

Warga Naipospos Barat Tolak Intervensi Bupati Tapteng

TOLAK - Sejumlah warga berkumpul sambil mengepalkan tangan, pertanda kebulatan tekad menolak intervensi bupati memberhentikan Kepala Desa Naipospos Barat, Nursaida Situmeang.

Tapteng-andalas Masyarakat Desa Naipospos Barat, Kecamatan Sorkam, Kabupaten Tapanuli Tengah mendukung penuh Nursaida Situmeang (44) sebagai Kepala Desa Naipospos Barat sampai habis masa jabatannya. “Kami warga menolak intervensi Pemkab, memberhentikan kepala desa tanpa alasan yang tepat oleh Bupati Tapteng Raja Bonaran Situmeang. Kami akan mempertahankan kepala desa hingga berakhir masa periodenya, 18 Januari 2016 mendatang," tegas penduduk Desa Naipospos Barat melalui

juru bicara desa, Masdar Gultom, Selasa (22/5) di Sorkam. Menurut Masdar, Surat Keputusan Bupati Tapanuli Tengah No 383/TAPEM/2012 tentang Pemberhentian Kepala Desa Naipospos Barat, Kecamatan Sorkam, Kabupaten Tapanuli Tengah murni tindakan sewenang-wenang. Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Naipospos Barat ini menegaskan, pemberhentian tidak boleh dibiarkan begitu saja. “Mari bersatu melawan penzoliman ini,” serunya, yang diamini masyarakat lainnya. Hal senada disampaikan

Marhaluddin Pasaribu (38). Dikatakan, surat pernyataan sekelompok warga yang meminta agar kepala desa tersebut dicopot dari jabatannya dilatarbelakangi perasaan suka atau tidak suka belaka. Itu hanya rekayasa belaka dan tidak perlu dipercaya. Usul pemberhentian Kepala Desa Naipospos Barat melalui surat pernyataan dibuat masyarakat yang tidak memilih Nursaida Situmeang saat pemilihan (Pilkades) dahulu, tidak beralasan. Bagaimana kalau seluruh masyarakat Kecamatan Sorkam membuat tandatangan meminta

camat untuk diberhentikan atau masyarakat Tapanuli Tengah membuat tandatangan agar Bupati Tapanuli Tengah diberhentikan. "Apakah tindakan seperti itu diatur dalam perundangundangan yang ada di NKRI ini ?," tanyanya. Dikatakan, terkait keinginan masyarakat mengganti kepala desa ada aturan mainnya. Lagi pula, masalah ini harus melalui musyawarah desa. Tentu, dengan melibatkan tokoh masyarakat, agama, LPM dan jajaran Pemerintahan Desa, termasuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD). (MP/RES)


ACEH MEMBANGUN

Rabu 23 Mei 2012

AHM-SMKN 2 Langsa Jalin Kerjasama Langsa-andalas Untuk menyempurnakan jurusan teknik sepeda motor yang ada di SMKN 2 dan nantinya menghasilkan siswa yang handal dan professional, PT Astra Honda Motor Indonesia, Selasa, (22/5) melakukan penandatanganan Mou Kurikulim Teknik Sepeda Motor (Sepmor) Honda dengan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Langsa. Senior General Manager PT Astra Honda Motor, Handy Hariko, usai acara tersebut mengatakan, pihaknya telah melakukan hal yang sama kepada 35 sekolah di Indonesia. Untuk Sumatera Utara serta Aceh baru SMKN 2 Langsa, karenanya kita akan mempersiapkan kerjasama seperti ini kepada SMK di Banda Aceh serta provinsi lain yang ada di Indonesia. Tapi, harus ada izin dari pemerintah daerah setempat khususnya Dinas Pendidikan. Dijelaskannya, program ini merupakan wujud dari Catur Dharma Astra Honda Motor. Dan, program ini yang telah diterapkan di sekolah-sekolah merupakan program unggulan dari PT AHM Indonesia, karena program ini sangat tepat yang dikembangkan oleh PT Astra Internasional dalam membangun bangsa. “Selain itu juga, kami bersama PT Capela Dinamika akan terus mengembangkan program ini. Kita juga akan melatih serta mendidik guru-guru teknik sepeda motor agar memiliki kompetensi yang baik. Dan, kepada siswa SMKN 2 Langsa khususnya jurusan sepeda motor harus mampu menjadi pelopor atau contoh bagaimana bisa bekerja degan baik. Sehingga bisa membuka lapangan kerja perbengkelan di daerahnya masing-masing. Kepsek SMKN 2 Langsa, Makmur Lingga, kepada andalas, mengucapkan terima kasih kepada PT AHM Indonesia yang mau bekerjasama dengan sekolahnya. Karena program ini, maka akan membantu anak-anak bangsa untuk bisa kompetitif, agar setiap lulusan SMK sepeda motor bisa bekerja dan bekerjasama, sekaligus mendapat bimbingan dari PT AHM. (LAN)

14

GMKI Sayangkan Penyegelan Gereja di Aceh

Operasi Katarak di Abdya Blangpidie-andalas Lembaga Putroe Abdya Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dalam waktu dekat ini akan mengadakan kegiatan bhakti sosial dengan melakukan operasi mata katarak, bagi masyarakat yang menderita penyakit mata khusus untuk Kabupaten Abdya. Kegiatan tersebut bekerjasama dengan Lembaga Putroe Aceh Propinsi dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Korea Padang Meurante, Kecamatan Susoh Kabupaten Abdya. Rosmala Dewi selaku ketua Lembaga Putroe Abdya kepada andalas, Selasa (22/5) mengatakan, kegiatan bhakti sosial tersebut dilaksanakan berkat kerjasama antara lembaga Putroe Abdya dengan Lembaga Putroe Aceh Provinsi NAD, sebagai betuk kepedulian antar sesama ummat yang menderita penyakit mata katarak. Dikatakannya, kerjasama juga telah dilakukan dengan BLUD RS Korea yang ada di Kabupaten Abdya. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 26-27 April 2012 mendatang. ”Semoga saja jadwal yang telah disepakati tidak berubah lagi, dan juga diharapkan kepada seluruh masyarakat Abdya yang menderita penyakit mata katarak untuk dapat hadir pada kegiatan sosial tersebut,” harapnya. Dalam kegiatan bhakti sosial tersebut Rosmala dewi selaku ketua Lembaga Putroe Abdya tidak bekerja sendiri. Ia dibantu rekan kerjanya Ainul Marziah selaku Wakil Ketua, dan seorang sekretaris Marziah. Tgk M Nazir selaku Ketua Partai Aceh (PA) Wilayah Blangpidie Kepada andalas membenarkan bahwa Lembaga Putroe Aceh Kabupaten Abdya akan melakukan bhakti sosial dengan melakukan kegiatan operasi mata katarak untuk masyarakat Abdya. ”Secara pribadi dan partai kami mendukung acara tersebut, apalagi ini kegiatan yang sangat mulia. Semoga saja acara yang telah dijadwalkan tidak ada lagi perubahan waktu,” tegasnya. (AS)

harian andalas | Hal.

Medan-andalas Puluhan aktivis mahasiswa, buruh dan petani menggelar aksi memperingati “14 Tahun Reformasi Rezim SBY gagal total” dalam Panggung Rakyat melawan Lupa di bundaran kantor pos Lapangan Merdeka Medan, Senin (21/5). Mereka menyerukan sejumlah tuntutan terhadap agenda reformasi 1998 yang masih belum selesai.

andalas/siong

ORASI - Rikson Tampubolon, Ketua GMKI cabang Medan dalam orasinya menyampaikan catatan dalam 14 tahun reformasi sejak tahun 1998 di bundaran kantor pos Lapangan Merdeka Medan.

Tuntutan itu diantaranya, birokrasi yang tidak reformis, cabut UU Penanganan Konflik Sosial, RUU Perguruan Tinggi, RUU Kamnas, RUU Ormas, berikan jaminan kebebasan beragama dan berkeyakinan, menolak sistem kerja outsourching, tingkatkan kesejahteraan buruh dan petani, hentikan perampasan tanah rakyat, diskriminasi perempuan, tangkap koruptor, tolak kenaikan BBM, usut dan tuntaskan kejahatan HAM mulai Tahun 1965, 1998 sampai sekarang, hentikan praktek ekonomi neolib, berikan kesehatan gratis untuk rakyat.

Rikson Tampubolon, Ketua GMKI cabang Medan dalam orasinya menyampaikan catatan dalam 14 tahun reformasi sejak tahun 1998, terkhusus soal kebebasan beragama dan berkeyakinan belakangan ini yang terus diuji. “Negara ini adalah negara yang mengedepankan demokrasi yang menjamin kebebasan beragama dan beribadah. Tetapi kenapa sampai saat ini, masih banyak kasus radikalisme dan intoleransi umat beragama ? Seperti yang terjadi di Kabupaten Singkil, Aceh, belasan gereja disegel pemerintah beserta ormas tertentu dan terancam dirobohkan,” kata Rikson. Sebelumnya ucap Rikson, ada kasus GKI Yasmin, HKBP Philadelpia, Ahmadiyah yang tidak jelas penyelesaiannya. Sepertinya Negara sudah tunduk terhadap kelompok tertentu tanpa mempertimbangkan harmoni kerukunan umat beragama kedepannya,” ucap Rikson yang disambut teriakan massa “revolusi...revolusi… revolusi”.“Bila Rezim SBY-Budiono tidak bisa menjawab persoalan bangsa dan Negara hari ini, kita bersiap revolusi,” sambung Nicho, Kordinator Aksi. Setelah berorasi bergantian, massa aksi yang menggelar aksi mereka, membacakan pernyataan sikap bersama, lalu membubarkan diri dengan tertib. (SIONG)

PPCI Cabang Bireuen Kecam Dinsos Bireuen Bireuen-andalas Ketua Persatuan Penyandang Cacat Indonesia (PPCI) cabang Bireuen Mansyur Izuddin mengecam Dinas Sosial Bireuen yang tidak peduli, terhadap empat penyandang cacat Bireuen yang saat ini sedang mengikuti pelatihan keterampilan elektronik dan mekanik di Panti Sosial Bina Daksa (PSBD) Bahagia Medan, Sumatera Utara. Menurut Mansyur Izuddin, pihak Dinas Sosial Bireuen jangankan membantu dana terhadap empat penyandang cacat dari Bireuen, menjengukpun tidak. Bahkan ketika pihaknya menemui Kepala Dinas Sosial Akmal di kantornya tidak bisa ditemukan. Disebutkan, empat penyadang cacat yang sudah lima bulan berada di Panti Sosial Bina Daksa (PSBD) Bahagia Medan, Sumatera Utara itu mengikuti pelatihan keterampilan hingga kini belum pernah adanya bantuan dana. Sehingga sangat menyedihkan jika dibandingkan dengan penyandang cacat dari daerah lainnya di Aceh yang sangat antusias dibantu oleh Pemerintah daerahnya. Mansyur Izuddin kepada andalas, akhir pekan lalu menyebutkan, hingga saat ini, pihak Dinsos Bireuen belum pernah membantu sepe-

serpun dana untuk mereka yang sudah lima bulan mengikuti pelatihan di Medan. “Mereka yang dikirim ke PSBD, Bahagia Medan ada empat orang dari tujuh yang diusulkan sebelumnya. Namun, sudah lima bulan mereka ikut pelatihan keterampilan di sana, mereka belum pernah menerima dana bantuan apapun dari Dinas Sosial Bireuen,” kata Mansyur kecewa. Diakui Mansyur, selama ini dirinya selalu mendatangi untuk bertemu langsung Kadis Dinsos Bireuen, namun di sana, Mansyur mengaku sedih karena tidak bisa bertemu bahkan seperti pengemis. “Saya hanya bisa bertemu dengan Kabid Rehabilitasi Penyandang Cacat, bukan kadisnya. Sehingga tidak ada solusi dalam hal keuangan,” ungkapnya lagi. Dia juga mengaku kecewa sudah delapan belas kali mendatangi dinsos, tapi hanya bertemu dengan kabidnya. Saat itu, Kabid Rehabilitasi Penyandang Cacat beralasan macammacam, tak ada anggaran, anggarannya belum turun, pokoknya tidak ada solusinya,” jelas Mansyur. Selama ini, tambah Mansyur, keempat penyandang cacat yang sedang mengikuti pelatihan keteram-

pilannya di Medan harus ditanggulangi dana dari kantongnya sendiri. Sebab, selama pelatihan, mereka tak ada uang saku. Berbeda dengan penyandang cacat lain yang dikirim dari kabupaten lain di Aceh, mereka langsung diberikan bantuan oleh dinas sosial masing-masing daerah. Empat penyandang cacat dari Kabupaten Bireuen yang tengah mengikuti pelatihan di Panti Sosial Bina Daksa (PSBD) Bahagia Medan itu, direkrut masing-masing satu orang dari empat kecamatan di wilayah Bireuen yakni Hasrul dari Alue Udeng (Kecamatan Peusangan), Munardi Cot Mane, (Gandapura), Munazarni Juli Cot Mesjid, (Juli) dan Zahara Cot Tarom Baroh (Kecamatan Jeumpa). Mansyur menyebutkan, sebelumnya pada 2010, pihak PPCI Bireuen telah mengirim tujuh penyandang cacat untuk mengikuti kursus pelatihan dan keterampilan ke PSBD, Bahagia, Medan, Sumatera Utara. Selama setahun dan insya Allah kini mereka telah membuka usahanya sendiri di sejumlah kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bireuen. Sementara itu, Kadis Sosial Bireuen, Akmal S Sos yang dikonfirmasi andalas di rumahnya tidak berhasil. (HERA)

Kawasan Kota di Lhokseumawe Banjir Lhokseumawe-andalas Meski tidak ada angin kencang dan petir, Kota Lhokseumawe, Selasa (22/5) siang dilanda hujan lebat hampir satu jam. Akibatnya, sepanjang ruas Jalan Sukaramai, Jalan Samudera dan Jalan Tgk Chik Ditiro Desa Lancang Garam terkena imbas banjir di badan jalan setinggi 15 cm. Amatan andalas, sekitar pukul 13.30 WIB kemarin, Kota Lhokseumawe dilanda hujan lebat menggenangi sejumlah ruas jalan protokol Lhokseumawe. Seperti Jalan Sukaramai, Jalan Samudera dan Jalan Tgk Chik Ditiro digenangi air setinggi 15 cm. Mereka pengguna jalan, baik kendaraan roda dua, becak dan roda empat sulit dilalui akibat air berada di tengah badan jalan tersebut. "Seharusnya setelah dibangun drainase dan waduk di pusong barubaru ini, tidak lagi kebanjiran seperti ini. Kenapa setelah dibangun drainase, baru 1 jam hujan sejumlah ruas jalan yang berada di dekat kota sudah banjir," ujar Usman salah seorang

andalas/ bukhari talus

BANJIR - Sebuah becak berusaha melintasi Jalan Tgk Chik Ditiro desa Lancang Garam yang tergenang air setinggi 15 cm, dan anak-anak setempat lagi asyik bermain di tengah badan jalan tersebut. pedagang. Menurut Usman, biasanya air tersebut baru surut setelah dua jam pasca banjir menggenangi pusat kota Lhokseumawe dan juga hujan pun berhenti.

Dia berharap agar Wali Kota/Wakil Wali Kota terpilih nanti dapat memprioritaskan mencegah banjir. Sehingga kota Lhokseumawe itu benar-benar dapat terbebas dari banjir. (BT)

andalas/usman cut raja

PASAR MURAH - Sejumlah warga memadati pasar murah yang digelar PT Pupuk Iskandar Muda.

BUMN Peduli Gelar Pasar Murah Lhokseumawe-andalas Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan belum lama ini di Jakarta mengajak semua BUMN untuk menggelar pasar murah. Pasar murah digelar guna membantu masyarakat yang terhimpit kondisi ekonomi. Ajakan ini disahuti sejumlah BUMN yang beroperasi di Aceh khususnya PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Lhokseumawe. Sebagai perusahaan plat merah, PT PIM mendukung Program BUMN Peduli dengan menggelar Pasar Murah bagi masyarakat yang kurang mampu di lingkungannya. Pelaksanaannya dimulai hari ini, Selasa (22/5) sampai tanggal 25 Mei 2012 di enam titik dalam dua wilayah, Pemko Lhokseumawe dan Aceh Utara. Kepala Biro Humas PT PIM, Mustafa Thaher kepada andalas di ruang kerjanya kemarin mengatakan, pasar murah yang digelar agak berbeda dengan sebelumnya. “Kali ini warga untuk satu paket yang terdiri 6,5 kg beras, 2 kg gula pasir dan 2 kg minyak makan cukup Rp 30 ribu saja. Sebelumnya, Rp 100 ribu perpaket,” ujarnya. Dijelaskan, pasar murah merupakan bentuk tanggung jawab social BUMN sebagai salah satu motor penggerak ekonomi. Dengan pasar murah ini akan membantu masyarakat yang berpendapatan rendah. Sementara lokasi pembagian, lima titik di kecamatan Dewantara, Aceh Utara dan satu titik di wilayah Pemko Lhokseumawe yaitu desa Blang Nalueng Mameh. Mustafa menambahkan, pemilihan lokasi ini berdasarkan usulan dari masyarakat yang kemudian dievaluasi dan dinilai pantas untuk dilakukan. Sehingga terlaksana pasar murah yang adil dan merata. Diharapkan dengan pasar murah ini dengan Rp 30 ribu per paket dapat meringankan beban masyarakat. Dijelaskan juga, untuk tahun 2012 ini Koordinator Program BUMN Peduli untuk Aceh tidak lagi di bawah PT PIM, tapi sudah beralih ke PT Perkebunan Negara Persero (PTPN) I Langsa. (UCR)

Oknum Komandan WH Aceh Utara “Campakkan” Istri dan Anak demi Selingkuhan OKNUM komandan Wilayatul Hisbah (WH) Aceh Utara, sebagai pelopor penegakan syariah Islam wilayah timur Aceh Utara, MY (45) dinilai amoral. Pasalnya, tega “mencampakkan” istri dan 3 anaknya usia kanak-kanak dari rumah.

M

antan istri sahnya Masyitah, akhir pekan lalu melalui selularnya kepada andalas, menyebutkan, dia diusir oleh MY tanpa kesalahan. Sembilan bulan

yang lalu, sejak diusir dari rumahnya di Aceh Utara ke rumah orang tuanya di Nagan Raya, Pantai Barat Provinsi Aceh, MY tidak pernah menghubungi. Apalagi menafkahi tiga anak yaitu Dewi Yoranda (10), Eka Mauliza (9) dan Syifalul Rahmah (2,5). “Anggaran belanja saya cari sendiri dengan menjahit,” ungkapnya. Atas sikap bejat sang ayah tiga anak, harus pindah tempat, serta pendidikan yang kocar-kacir. “Asal mulanya, MY merupakan sosok “hidung belang”. Modal peci di kepala dan jabatan di WH mampu memengaruhi sejumlah perempuan-perempuan,” kata Masyitah dengan sabar. Dia juga

menyebutkan, perilaku mantan suaminya tersebut sangat tidak manusiawi. Beberapa kali ditemukan warga di beberapa tempat diduga melakukan mesum. Tetapi MY masih dihormatinya. Masyitah mengakui sudah membina rumah tangga dengan MY selama kurang lebih belasan tahun. Hidup apa adanya. Dengan modal dari mertua, MY mampu menjadi sosok seperti saat ini. Namun, semakin meningkatnya kapasitas MY di kalangan masyarakat, menurut Masyitah, kelakuannya semakin menjadijadi. “Apapun perlakuannya terhadap saya, saya tetap pasrah, meskipun saya pernah dipukul

hingga tulang rusuk saya nyaris patah. Jika tidak percaya boleh ditanyakan ke bidan Juli desa Tanjong di Kecamatan Langkahan,” ungkapnya. Masyitah mengisahkan, bahtera rumah tangga Komandan WH itu diakhiri dengan tindakan tanpa belas kasih oleh MY sendiri. Sudah ketahuan menjalin asmara gelap dengan seorang wanita, sebut saja JN (45) warga Desa Seuneubok Tuha Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur. Asmara diam-diam itu, membuahkan hasil hamil di luar nikah. “Saya dikibulin suatu hari dia hendak pergi bersama imam desa, katanya ada kerjaan, saya curiga. Masak kerja bawa imam

desa, namun tetap saya pertahankan keraguan saya kepadanya. Lagi-lagi tingkahnya itu membuat saya curiga. Selanjutnya saya ditipu lagi katanya mau pergi ngaji, padahal sudah saatnya tidur. Saya tidak tahan lagi dengan praduga di hati saya, lalu saya minta tolong tetangga saya untuk mengikutinya. Hasilnya, sungguh sangat mengecewakan, dia benar-benar sudah menikah tanpa sepengetahuan saya,” kata ibu tiga anak itu. Pada Jum’at 16 September 2011 lalu, katanya, dia dipaksa minggat dari rumah bersama anak-anaknya. Masyitah selaku orang yang tertindas juga selaku istri pejabat

instansi pemerintah, kepada penegak hukum meminta kepastian hukum yang berlaku, atas tindakan MY terhadap diri dan anak-anaknya. “Sekarang saya menjadi orangtua tunggal untuk tiga anak saya. Sedangkan biaya hidup tak ditanggung, bagaimana kelangsungan hidup anak-anak saya ke depannya,” keluhnya. Terkait tudingan tersebut, MY yang dikonfirmasi kemarin tidak mau berkomentar permasalahan pribadinya. “Karena perihal tersebut belum tuntas. Saya tidak ada komentar, lagian dalam waktu dekat saya bersama tokoh masyarakat desa akan segera menemuinya di Nagan Raya,” katanya. (EN)


SAMBUNGAN

Rabu 23 Mei 2012

harian andalas | Hal.

15

Puluhan Terluka, 5 Truk Dibakar .........(Dari Halaman 1) mayanti saat dihubungi andalas

andalas/rizki mulya

CITY AIPORT TERMINAL - Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan "City Airport Terminal" di Stasiun Besar Kereta Api Indonesia (KAI) Medan, Sumut, Selasa (22/5).

FPI Beli 1 50 Tik et 150 Tike Lady Gaga .........(Dari Halaman 1) Gaga bisa memberi pengaruh buruk pada masyarakat. "Sejujurnya saya belum pernah nonton. Tetapi informasi yang saya himpun itu menunjukan seperti itu. Lady Gaga ini artis yang penampilannya berbeda dengan artis-artis yang lain. Bukan hanya penampilan pakaiannya, tetapi lirik, maupun seperti ada misi-misi tertentu dari lagu-lagunya untuk disampaikan ke publik," jelasnya. "Saya menyarankan membatalkan. Jadi Menteri Agama sendiri selaku ketua gugus tugas pornografi pencegahan dan penanganan pornografi itu memberikan saran kepada Kapolri agar konser lady gaga tidak diberikan izin. Ini saran," tegasnya. Rangkaian tur dunia Lady Gaga akan digelar pada 3 Juni mendatang di GBK Senayan. Pihak Polda Metro Jaya sempat menegaskan tidak memberikan rekomendasi terkait konser itu. Sedang Menko Polhukam Djoko Suyanto menegaskan konser masih mungkin digelar asal Lady Gaga mau menaati aturan yang berlaku. Sementara itu Polri memberi izin kepada penyanyi Lady Gaga

untuk menggelar konser di Jakarta dengan syarat tertentu. Bagi sebagian kalangan syaratsyarat itu terlihat berat dan terkesan diada-ada, namun menurut Polri tidak demikian. "Saya kira itu standar," kata Kapolri Jenderal Timur Pradopo usai mengikuti upacara penyambutan Presiden Portugal Anibal Antonio Cavaco Silva di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/5). Menurut Timur, semua urusan soal izin Lady Gaga masih dalam proses. Belum ada keputusan final, apakah penyanyi dengan aksi panggung kontroversial asal AS itu bakal tampil di Jakarta atau tidak. "Semuanya masih dalam inventarisasi, prosesnya sudah banyak yang disampaikan ke media. Intinya masih dalam proses," jelasnya. Lady Gaga rencananya bakal menggelar konser pada 3 Juni mendatang di Gelora Bung Karno, Jakarta. Namun, rencana tersebut ditolak oleh beberapa ormas dan partai politik. Meski ada penolakan, ada juga pihak yang mendukung konser, namun dengan syarat tertentu. Misalnya, Gaga harus tampil pakaian yang santun dan tak menampilkan erotisme.(DTC)

Lagi, Tersangka Bansos Dijebloskan ke Penjara .........(Dari Halaman 1) Dengan demikian sudah empat orang tersangka yang telah ditahan Kejatisu terkait kasus penyelewengan Bansos TA 2009, 2010, dan 2011 yang totalnya mencapai Rp2,1 triliun tersebut. Sebelumnya, selain Adi Sucipto, Kejatisu menahan Bendahara Biro Binkemsos Ahmad Faisal dan Bendahara Biro Umum, Subandi terkait dugaan penyalahgunaan dana bansos dari APBD Sumut 2011 sebesar Rp459 miliar. Nama-nama lain yang sudah ditetapkan menjadi tersangka namun belum ditahan yakni Kepala Biro Perekonomian Oloan Bangun Harahap, Bendahara Biro Perekonomian Ummi Kalsum, dan Bendahara Biro Umum Aminuddin. Menurut Marcos Simare-

mare penyidik Kejatisu masih terus melakukan pendalaman dengan mengumpulkan berbagai bukti termasuk keterangan para saksi. "Kita tidak dapat menyatakan apakah hal itu akan menyangkut pejabat pemerintah lainnya, anggota dewan, ataupun penerima maupun calo yang belum terungkap. Namun hal ini akan terus kita dalami," ujarnya. Untuk pemeriksaan saksi, lanjutnya, sudah lebih dari ratusan orang karena penerima dana bansos mencapai ribuan orang. "Hal ini perlu didalami dan siapa di balik pengeluaran dana bansos yang tidak sesuai dengan peruntukannya itu," jelasnya. Sementara dari pantauan andalas, terlihat setiap harinya lebih dari tiga orang saksi yang dimintai keterangan mengantre di pendopo Kantor Kejatisu.(FEL)

Facebook

Ala Manusia Purba .........(Dari Halaman 1) batu itu memuat gambar binatang, manusia, perahu, dan pesta perburuan. Para peneliti berkeyakinan manusia kuno menggunakan lokasi yang sama untuk menggambar dan berkomunikasi selama ribuan tahun. Manusia gua menganggap tempat itu dapat memberikan "kenyamanan" dan "koneksi" mendalam antarmanusia. Arkeolog Cambridge, Mark Sapwell menggunakan teknologi terbaru untuk menganalisa beberapa tipe gambar. "Ada sesuatu yang spesial dengan tempat ini. Saya rasa orang-orang itu ke sini karena mereka mengetahui orang-orang lain telah datang ke sini sebelumnya," ujar Sapwell seperti dilansir dari Dailymail.co.uk. "Sama seperti hari ini, orang selalu ingin berkoneksi satu sama lain. Ini merupakan ekspresi identitas untuk masyarakat pada masa yang sangat awal ketika bahasa tulisan belum tercipta," imbuhnya. Sama seperti Facebook, situs purbakala ini mengundang komentar terbuka. Variasi gambar baik cerminan maupun inter-

pretasi ulang berlaku seperti panggilan dan respon. Cara komunikasi ini berlaku untuk kelompok pemburu dari ratusan hingga ribuan tahun lalu. "Serupa Facebook, status mengundang komentar. Seni batu ini tampak sangat sosial dan mengundang untuk ditambahkan," ujar Sapwell. Dua situs purba yang diteliti yakni Zalavruga di Rusia dan Namforsen di Swedia Utara. Keduanya mengandung 2.500 gambar. Peneliti juga menemukan seni prasejarah ini juga berkembang menjadi "mobile". Berawal dari batu hingga muncul di beberapa perkakas seperti pegangan pisau dan pot. "Situs-situs tersebut berada pada jaringan sungai. Perahu diperkirakan menjadi alat transportasi Zaman Perunggu," tambah Sapwell. Seni batu yang dipelajari Sapwell berada di dekat jeram dan air terjun. Tempat ini kemungkinan menjadi lokasi manusia gua meninggalkan sungai dan berjalan berkeliling. "Inilah tempat alami untuk berhenti dan meninggalkan jejak Anda saat perjalanan, semacam gardu artistik," ujar Sapwell. (REP)

jadi korban karena diserang sejumlah warga penggarap. Meski kalah jumlah, massa penggarap tak mau mundur, bahkan semakin beringas menyerang kubu karyawan PTPN 2 hingga para pekerja kebun itu terdesak dan lari terbirit-birit. Bahkan massa penggarap yang kalap terus mengejar massa Pamswakarsa hingga sejauh 500 meter dari lokasi bentrokan. Karena tak berhasil menangkap satu pun karyawan PTPN 2, mereka kemudian membakar lima unit truk PTPN yang tertinggal di lokasi. Manager Kebun Sei Semayang PTPN 2 Ir Edward Sinulingga melalui Humas Eka Da-

mengatakan, karyawan PTPN 2 yang terluka sebanyak 19 orang dan rata-rata luka berat, karena di antara mereka ada yang terkena sabetan parang, lemparan batu, dan tertembak senapan angin. Saat ini para korban dirawat di Rumah Sakit Bangkatan, Binjai. Masih Eka, kerugian PTPN 2 akibat kejadian ini belum bisa dihitung, mengingat ada lima truk yang dibakar massa penggarap. Terkait kejadian ini PTPN 2 akan membuat laporan ke pihak yang berwajib. Koordinator Keamanan PTPN 2 Tanjung Morawa yang juga Ketua SPBun tingkat direksi, Ir M Idris Nasution mengatakan, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan

aparat keamanan. "Kita masih berkoordinasi dengan aparat keamanan," kata Idris. Informasi lain yang diperoleh, dari kubu PTPN 2 yang terluka parah akibat bentrok tersebut salah satunya sopir truk PTPN 2 bernama Zainal Abidin (41) warga Desa Bulu Cina Kampung Kloni Lama. Jari telunjuk kanannya putus, kepala belakang luka kena bacok, dan bibir bawahnya pecah. Sementara dari kubu penggarap, di antaranya bernama Ariadi (38) mengalami luka bacok pada punggung, Nurdin (35) mengalami luka bacok pada lengan kanan, Dat (30) mengalami luka bacok pada kaki kanan. Ketiganya warga Sei Mencirim.

Kapolresta Medan AKBP Monang Situmorang ketika dikonfirmasi di lokasi bentrok mengatakan pihaknya masih berjaga-jaga di lokasi untuk mengantisipasi bentrok susulan. Untuk menyelesaikan kasus sengketa lahan ini menurutnya semua pihak harus duduk bersama mulai dari BPN (Badan Pertanahan Nasional), PTPN 2, dan masyarakat penggarap dan Muspida. Pascabentrok, para korban yang luka terkena lemparan benda keras dan sabetan senjata tajam dilarikan ke RS Bangkatan, Binjai. "Infonya ada satu korban yang diamputasi tangannya," ucap seorang polisi yang enggan menyebutkan namanya, sembari mengatakan para korban se-

karang mendapat perawatan di RS Bangkatan, Binjai. Hal senada diucapkan Kanit Reskrim Binjai Timur Ipda Rudi Lapian. "Sebanyak 17 orang korban luka-luka dan sekarang mendapat perawatan di RS Bangkatan, Binjai," ucapnya. Sementara itu seorang penggarap bernama Asmi Siregar (31) yang ditemui di lokasi pascabentrokan mengatakan mereka tetap akan mempertahankan lahan sengketa yang telah mereka kuasai tersebut. "Kami hanya mempertahankan tanah kami, itu bukan karyawan mereka, itu pemuda bayaran mereka semua, sampai mati pun akan kami pertahankan tanah kami ini," ujar Asmi.(TOM/ WAN/JL/ACO)

Karcis Parkir Dipastikan Palsu .........(Dari Halaman 1) tidak dijawab. Sehari sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan Syaiful Bahri memerintahkan Kepala Dishub Medan untuk segera menelusuri keberadaan dan kebenaran karcis parkir yang diduga asli tapi palsu (aspal) yang beredar di sekitar Jalan jamin Ginting, Medan. "Dishub Medan harus menindaklanjuti temuan ini, jangan sampai logo Pemko dan Dishub Medan dimanfaatkan pihak lain untuk kepentingan pribadi. Petugas Dishub harus menelusuri itu," tegasnya usai menghadiri rapat paripurna pembahasan Ranperda tentang Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat, di Gedung DPRD Medan, Senin (21/5). Syaiful Bahri mengatakan, beredarnya karcis atau tiket parkir kendaraan roda dua berlogo Dishub Kota Medan dengan tarif Rp1000 per kendaraan telah melanggar Perda No 7 Tahun 2002. "Retribusi parkir di Kota Medan masih menggunakan tarif sesuai Perda No 7 Tahun 2002, belum ada perubahan tarif. Kalau

ada karcis dengan tarif baru, itu sudah melanggar Perda," tegasnya. Pelayanan Dishub Buruk Sementara itu seluruh fraksi di DPRD Medan menyoroti buruknya kinerja pelayanan Dishub Kota Medan dalam memberi pelayanan di bidang perparkiran, pengujian kendaraan bermotor, terminal, dan izin trayek. Penilaian itu disampaikan dalam sidang paripurna DPRD Medan, dengan agenda pemandangan umum fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Retribusi Pelayanan Perhubungan di Gedung DPRD Medan. Irwan Sihombing juru bicara

Fraksi Partai Demokrat mengatakan bahwa kinerja Dishub Kota Medan di bidang perlayanan perparkiran sangat buruk, termasuk soal lokasi tempat parkir insidentil dan menurunnya realisasi retribusi parkir dalam dua tahun terakhir. Fraksi Demokrat juga mempertanyakan apa yang menjadi dasar pemikiran Pemko Medan untuk menggabungkan keempat jenis retribusi tersebut menjadi satu peraturan daerah. Sebab, untuk pelayanan parkir saja, pelayanan Dishub Kota Medan masih amburadul dan sudah menjadi permasalahan kompleks. "Fasilitas umum yang dijadikan

lahan parkir sangat tidak tepat dikutip retribusi, harusnya Dishub meyediakan lokasi parkir yang tidak menggangu kepentingan masyarakat banyak. Bahkan, jika objek retribusi kehilangan barang, juru parkir mengelak bertanggung jawab. Ini salah satu bentuk pelayanan yang buruk," kata Irwan. Kemudian Fraksi PKS melalui Muslim Maksum, menilai pengutipan retribusi parkir selama ini tidak sesuai dengan peraturan sehingga masyarakat selalu dirugikan dan kondisi ini terkesan dibiarkan Pemko Medan. Fraksi PKS mempertanyakan terkait hasil pemeriksaan dan audit BPK tahun 2012 tentang adanya indikasi kerugian Pemko Medan dari retribusi parkir tahun 2010 dan 2012 serta apa upaya Pemko Medan mengantisipasi kebocoran itu. Sementara Fraksi Partai Amanat Nasional melalui Aripay Tambunan juga menyoroti buruknya pelayanan parkir sejak ditangani Dishub Medan. Pelayanan parkir di tepi jalan umum, Dishub terkesan hanya mencari uang sebanyakbanyaknya dan mengesampingkan pelayanan publik. "Hasil retribusi parkir di tepi

jalan umum banyak dinikmati oknum-oknum tertentu. Karena itu, Dishub Medan harus memperbaiki manajemen pelayanan perparkiran di Kota Medan, sehingga restribusi yang dikutip bisa dikembalikan kepada masyarakat melalui pelayanan lebih baik," kata Aripay. Begitu juga Fraksi PDS melalui Budiman Panjaitan yang menyoroti buruknya pelayanan parkir. Fraksi itu menilai sangat memungkinkan jika urusan parkir dibentuk unit pelayanan teknis dan menyetor retribusi parkir langsung ke bank. Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicaranya, Daniel Pinem meminta agar pelayanan pengujian kelayakan fisik dan mesin setiap mobil angkutan barang harus benar-benar dilakukan karena menyangkut keselamatan jiwa para penumpang. "Kami melihat bahwa kendaraan dengan kondisi tidak layak jalan masih beroperasi hingga saat sekarang. Pengaduan masyarakat tentang ini sudah kami sampaikan saat pembahasan APBD 2012, tapi sampai saat ini belum mendapat jawaban dan tindakan yang jelas dari Dishub Medan," katanya. (BEN)

Angkot Nyemplung ke Sungai Amplas .........(Dari Halaman 1) angkot milik Lince boru Silaen tersebut masih dalam pencarian warga bersama petugas kepolisian. Antusias warga yang menyaksikan proses pencarian itu dari jembatan dan pinggiran sungai memacetkan arus lalu lintas Jalan SM Raja mulai dari simpang Mariendal sampai jembatan Amplas dekat jalan layang (fly over). Amatan wartawan, angkot yang dikemudikan penduduk Jalan Garu VIII tersebut nyemplung ke sungai dari sisi kiri sekitar satu meter dari jembatan. Tampak bekas goresan angkot di tebing sungai yang telah ditembok dan pecahan kaca ber-

serakan. Ditemukan juga karet dan talang kaca pintu angkot serta spion. Terlihat juga beberapa warga tengah menyelami sungai, namun belum ada tanda-tanda keberadaan angkot. Menurut warga marga Manullang (46) di lokasi pencarian, angkot itu nyemplung ke sungai setelah mundur sendiri. "Mungkin malam itu sopirnya sedang main bencong dan lupa pasang rem tangan, jadi mundurlah angkot itu," kata pria berkumis kaos merah itu. Dia mengaku tak mengetahui, apakah ada korban dalam kejadian itu. Namun dikatakannya, informasi angkot nyemplung itu justru diterima dari bencong yang mengaku telah berkencan dengan Dapot Sinaga. "Bencong itu yang bilang sama

tukang doorsmeer," kata Manullang. Sementara pemilik angkot, Lince boru Silaen tampak terduduk lemas di warung dekat lokasi setelah memastikan Dapot Sinaga selamat dari kecelakaan itu. Sebab, ketika ditanya boru Silaen tentang keberadaan angkotnya yang belum juga dipulangkan, meski waktu telah menunjukkan Selasa (22/5) dinihari sekira pukul 01.00 WIB, melalui telepon seluler Dapot mengatakan akan segera mengantarnya. "Orang kuhubungi jam 1 malam tadi, dibilangnya (Dapot) iya, ini angkot mau kupulangkan," beber boru Silaen dengan mata berkaca-kaca. Infomasi lain yang diperoleh di lokasi kejadian menyebutkan,

angkot itu terjun ke sungai berawal saat sopir angkot memarkirkan angkotnya di gang tepat di tepi Sungai Denai. Diduga sopir angkot tersebut memarkirkan mobilnya di sana untuk bercinta dengan waria yang biasa mangkal di dekat jembatan Sungai Amplas tersebut. Setelah memarkirkan mobilnya sang sopir kemudian meninggalkan angkot itu dan pergi ke semak-semak yang berjarak sekitar 100 meter dari angkot diparkirkan, bersama seorang waria yang telah di-bookingnya. Tidak tahu kenapa tiba-tiba angkot tersebut berjalan mundur hingga kemudian terjun ke sungai yang memiliki kedalaman sekitar 4 meter ini.

Menurut Roy, warga sekitar lokasi kejadian, mereka mengetahui kalau angkot tersebut meluncur ke sungai setelah diberitahu seorang pekerja doorsmeer di kawasan tersebut. "Kami taunya, dari tukang doorsmeer yang biasa bekerja di doorsmeer depan," ujar Roy. Sementara itu anggota Polsek Patumbak yang turun ke lokasi mencoba menarik angkot keluar dari dasar sungai dengan menggunakan mobil derek. Namun belum sempat ditarik hujan turun dengan derasnya mengakibatkan upaya menarik truk urung dilakukan. "Kita masih melakukan penyelidikan," kata Kapolsek Patumbak AKP Triyadi saat dikonfirmasi di lokasi kejadian.(HER/ACO)

Wa Leumiek, 74 Tahun Hanya Terbaring di Tempat Tidur .........(Dari Halaman 1) Aye Tengah, Kecamatan Tanah Jambo Aye, di mana tempat bermukim keluarga miskin yang sangat menderita ini. Wa Leumiek tetap dalam perawatan adiknya Sairah sepanjang hidupnya, meski ada satu orang lagi adik kandungnya (pria) Muhammad, 60, tapi tinggalnya di kabupaten lain (Idi-Aceh Timur) dan tidak memungkinkan memboyongnya ke sana, karena Wa Leumiek tidak tahan di mobil. Lagi pula, menurut pengakuan Wa Harijah sendiri kepada Andalas yang mengunjunginya, Selasa (15/5), ia tidak kerasan kalau dirawat oleh orang lain. Ke tempat Wa Harijah, Andalas ditemani Geuchik Gampong/Kepala Desa (Kades) setempat, M Amin Usman. Saat Kades memberi salam, para anggota keluarga ini termasuk 'Wa Leumiek' menjawab serius. Keluarga ini sangat kenal Kades, namun Wa Harijah mengaku cuma kenal nama Kadesnya saja. "O, ini Geuchik? (Kades)," kata Wa Harijah yang disambut tawa. Hal demikian maklum,

sebab walaupun Kades sering menjenguk keluarga miskin ini, Kades belum pernah sampai ke ruang tempat pembaringan Wa Leumiek. "Nama pejabat yang saya kenal sepanjang hidup cuma tiga, Soekarno (Presiden), Tarmizi Karim (Pj Gubernur Aceh), dan Muhammad Amin (Kades Buket Jrat Manyang). Presiden Soekarno saya kenal namanya ketika saya masih gadis, sedang Tarmizi Karim saya dengar namanya dari bicara-bicara keluarga, ketika masih menjabat Bupati Aceh Utara. Ada kunjungan bupati ke desa ini awal tahun 2004," kata Wa Leumiek membuka percakapan. Komunikasi dengan perempuan lembek ini sangat lancar dalam bahasa daerah Aceh. Dia tidak lagi menguasai bahasa Indonesia, walaupun ayahnya almarhum Tgk Usman perantau dari Wonogiri (Jawa Tengah) dan ibunya almarhumah Painem dari Solo. Pasangan suku Jawa ini menetap di Desa Buket Jrat Manyang sejak zaman kolonial Belanda. Di gampong (desa) ini pasangan Tgk Usman-Painem membeli sebidang tanah seluas

1 hektare, dengan harga Rp100. "Di lahan inilah keluarga kami hidup sampai sekarang," kisah Wa Leumiek. "Sepanjang hidup saya tidak pernah keluar dari pekarangan rumah, paling-paling bergeser ruangan ketika gubuk diperbaiki (direnovasi-red). Bagaimana mau bergerak, untuk menggeser badan saja tidak mampu kalau tidak dibantu orang lain," katanya. Menurut keterangan kedua orang tua sewaktu masih hidup, tubuhnya mulai lembek ketika berusia 8 bulan. Tidak ada sakit apa-apa, selain lembek saja sampai sekarang usianya 74,5 tahun. "Cuma, baru 7 tahun terakhir saya menderita batuk," ujarnya sembari melepaskan batuknya yang sempat tertahan. "Saya minta kepada saudara-saudara saya yang masih sehat, pilihlah pemimpin apapun tingkatannya, yaitu pemimpin yang peduli terhadap pembangunan kesehatan. Maksud saya, setiap gampong harus ada tempat pelayanan kesehatan agar warga miskin mampu untuk berobat. Yang lebih penting anak-anak bayi,

supaya jangan lembek sepanjang hidupnya seperti yang saya alami," katanya sambil menyeka air mata. Ia mengaku, pernah ikut Pemilu. Entah berapa kali, ia pun tidak ingat. "Pokoknya setiap Pemilu ada yang membawa tong (kotak suarared) ke sisi tempat tidur, saya suruh cucuk saja pada mereka Ka'bah (Partai Persatuan Pembangunan/PPP-red)," jelasnya. Kades Buket Jrat Manyang M Amin Usman yang mendampinginya mengatakan, setiap berlangsungnya pesta demokrasi (Pemilu), pihaknya tetap memboyong kotak suara ke sisi 'Wa Leumiek' guna dapat menyalurkan hak suaranya. 'Wa Leumiek' ajuga berhak mendapat pelayanan kesehatan mengingat dari keterangan keluarganya, ia sudah dua tahun menderita batuk kering dan belum pernah tersentuh pengobatan. "Ini juga saya akan membuat surat kepada dokter Puskesmas di Pantonlabu (ibu kota Kecamatan Tanah Jambo Aye), supaya didatangkan petugas untuk memeriksa

kesehatannya," lanjut Kades. Untuk diangkat ke mobil, walaupun ambulans, kondisi Wa Hajariah sangat tidak memungkinkan. Begitu roda mobil bergerak, bisa-bisa dia jatuh pingsan. Sebab, sepanjang hidupnya (selama 74,5 tahun), belum pernah naik mobil. "Bukan dia yang harus datang ke Puskesmas, tapi Puskesmas itulah yang harus datang ke dia." Sementara itu Sairah mengaku telah merawat kakaknya itu sejak 41 tahun yang lalu tanpa dibantu sanak saudaranya yang lain. Menurutnya hal itu ia lakukan untuk mengemban amanah almarhum/ah kedua orang tuanya agar menjaga kakaknya yang cacat sejak bayi itu. "Saya sedih memikirkan ke depan nanti, jika saja saya sudah tiada, sempat saya bilang siapa yang akan merawatnya," keluhnya dengan meneteskan air mata. Ia tidak tahu harus mengadu kepada siapa, sekarang hidup mereka bagaikan manusia yang diasingkan. Hanya nama Wa Leumiek yang tak asing dengan kondisinya yang semakin parah. (Efendi Noerdin)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Rabu, 23 Mei 2012 | No: 2188/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Pacar Diragukan, Syahrini Tetap Happy PENGAKUAN kekasih Syahrini, Bubu yang menyebut dirinya seorang keturunan raja, dikabarkan mendapat bantahan pihak Kesultanan Selangor. Saat ditanya terkait hal itu, mantan teman duet Anang Hermansyah tersebut menilainya tidak ada kaitannya dengan dirinya. Sehingga, dia tidak merasa melanggar hukum atau merugikan orang banyak. Dia pun enggan memikirkan hal tersebut. "Soal itu, aku merasa tidak melanggar hukum, tidak merugikan orang banyak. Jadi aku enggak mikirin omongan orang," kata Syahrini ditemui di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin 21 Mei 2012 malam. Pengakuan Bubu sebagai seorang raja yang dibantah keras oleh pihak Kesultanan Selangor, memunculkan anggapan apa yang dilakukannya hanya untuk mengangkat popularitasnya yang mulai menurun. Namun, dia mengelak anggapan tersebut. "Ini bukan soal attitude-ku yang tidak benar, semuanya aku ketawain saja. Kalau ada yang tanya, aku senyumin saja," tandasnya. Dia pun mengaku tak terganggu dengan segala pemberitaan mengenai dirinya maupun sang kekasih. "Aku sih enggak terganggu, biarin lah aku yang happy, kenapa sih. Ya lucu saja sih melihat pemberitaan yang sekarang," tutupnya.(NET)

Kembali Mesra dengan Gaston, Jupe Menangis HUBUNGAN Julia Perez (Jupe) dan Gaston Castano memang telah berakhir. Namun, keduanya masih memamerkan kemesraan saat menjalani proyek Video klip terbaru Jupe. Setelah batal menikah, Jupe kembali bertemu dengan bintang sepak bola asal Argentina itu. Pertemuan itu dalam rangka proyek video klip terbaru Jupe. Kondisi itu pun terasa mengejutkan, mengingat Jupe sedang dekat dengan seorang ustadz. Apalagi, sang bunda memerlihatkan rasa tidak sukanya kepada Gaston. Karena itu, Gaston sempat menolak

ketika Jupe menolaknya bekerjasama. Namun, Gaston memutuskan untuk menjadi model video klip Jupe. "Pada awalnya Gaston enggak bisa melakukan video klip ini," kata Jupe. "Aku bukan enggak bisa, cuma jadwal aku latihan, main (tanding), dan enggak sempat. Makanya kita agak-agak susah. Masalahnya karena aku latihan tiap hari, main, itu yang bikin aku susah," sambung Gaston. Bisa bersanding bersama dan kembali mesra, tentu membangkitkan kenangan manis di antara mereka. Hanya saja, Jupe terlihat sedih di sela-sela pembuatan video klip terbarunya itu.(NET)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.