epaper andalas edisi rabu 9 mei 2012 by media andalas

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Rabu, 9 Mei 2012 | No: 2177/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Siswa SD Tertimpa Kanopi

Selu

Pohon Menimpa Mobil dan Motor Medan - andalas Kota Medan dan sekitarnya dilanda hujan badai, Selasa (8/5) petang. Tiupan angin puting beliung dan hujan cukup deras yang terjadi sekitar 2 jam itu, juga diselingi bunyi petir yang menggelegar.

Tetap Waspada

Hujan badai yang terjadi sejak pukul 18. 35 WIB hingga 21. 00 WIB itu menyebabkan bocah berusia 7 tujuh tahun mengalami luka dan harus dibawa ke rumah sakit akibat tertimpa kanopi bangunan yang menjadi tempat usaha mebel. Peristiwa ini terjadi di Jalan Adam Malik, Kecamatan Medan Petisah. Runtuhnya kanopi itu juga mengakibatkan 2

MASYARAKAT Kota Medan dan sekitarnya diingatkan tetap waspada dengan kondisi cuaca ekstrim yang akan terjadi hingga akhir bulan Mei. Cuaca begitu cepat berubah. Siang hari panas dengan suhu 34-35 derajat celcius. Namun dalam sekejap bisa berubah mendung dan turun hujan lebat disertai angin puting beliung dan petir. Dampak cuaca ekstrim ini seperti yang melanda kawasan Kota Medan, Langkat, Deli Ser-

Bersambung ke Hal. 15

Sejumlah Titik P ohon TTumbang umbang Pohon 1.Jalan HM Yamin menutupi seluruh badan jalan 2.Jalan dr Mansyur, depan Pajus Mansyur Walk. Angkot BK 1279 GC dan beberapa sepeda motor tertimpa pohon 3.Jalan Multatuli arah ke Pizza Hut 4.Jalan Imam Bonjol, depan gedung DPRD Sumut 5.Di Jalan Thamrin, depan gerbang sekolah Sutomo. Menimpa 1 unit mobil Nissan Livina BK 1889 QV 6.Lokasi Taman Makam Pahlawan "Bukit Barisan" Jalan Sisingamangaraja Medan sebuah pohon besar tumbang, sehingga menyebabkan arus lalu lintas di jalan tersebut menjadi macet. 7.Jalan Raden Saleh, lampu jalan tumbang mengakibatkan kemacetan panjang 8.Di Jalan Adam Malik Medan, kanopi sebuah toko perabot menimpa dua unit mobil yang diparkir di dekat bangunan tersebut. Bocah 7 tahun sempat terjepit dan harus mendapat perawatan di RS Sufina Aziz.

TIMP TIMPAA MOBIL - Hujan deras disertai angin kencang membuat ruas Jalan Dr Mansyur, Medan, Selasa malam (8/5) macet total akibat pohon tumbang yang menimpa sebuah mobil andalas/hs poetra minibus. Tidak ada korban dalam peristiwa ini.

(berbagai sumber)

Ruang ICU Penuh

RS Pirngadi Tolak Pasien Rujukan Puskesmas Medan-andalas Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi milik Pemko Medan lagi-lagi diduga menelantarkan pasien miskin. Kali ini menimpa seorang pasien rujukan Puskesmas Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Dengan alasan saat itu ruang ICCU dan ICU sudah penuh, pihak RSU Pirngadi menolak untuk merawat pasien yang belum diketahui identitasnya, Senin (7/5) siang. Bahkan, si pasien yang datang ke RSU Pirngadi langsung diantar perawat Puskesmas Bandar Khalifah itu tidak sempat diturunkan dari mobil ambulans. Padahal kondisi pasien itu sedang sekarat. "RSU Pirngadi sungguh tidak manusiawi, mereka tidak mau menerima pasien miskin yang sedang sekarat dan tidak sadarkan diri itu," kata Orta, perawat Puskesmas Bandar Khalifah yang turut mengantarkan si pasien ke RSU Pirngadi, kepada andalas, Selasa (8/5). Bahkan menurut Orta, pihak RSU Pirngadi melarang mereka untuk menurunkan pasien dari ambulans. "Kami disuruh mengantar pasien tersebut ke RSU Adam Malik," ungkapnya. Orta menuturkan, kejadian itu berawal ketika pada Senin (7/5) sekitar pukul 11.30 WIB pasien miskin

Anggota DPRDSU Tertangkap Main Judi

Korupsi Bansos Pemprovsu

Polisi Harus Tahan Palar Nainggolan Cs

Shakira Zandi dan Bangun Harahap Jadi Tersangka Medan-andalas Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara kembali menetapkan dua pejabat di Pemprovsu menjadi tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi dana

bantuan sosial (bansos) yang merugikan negara ratusan miliar rupiah. Kedua pejabat tersebut yakni Kepala Biro Bina Sosial Shakira Zandi dan Kepala Biro Perekonomian

Bangun Oloan Harahap. Kendati telah berstatus tersangka, Kejatisu belum melakukan penahanan. Bersambung ke Hal. 15

Medan-andalas Pengamat sosial Wara Sinuhaji menegaskan Polresta Medan harusnya menahan anggota DPRD Sumut Palar Nainggolan (PN) yang tertangkap bermain judi leng di Lapangan Golf Martabe Tuntungan, Sabtu (5/5) malam. "Jika kinerja Polresta Medan konsisten memberantas judi di Kota Medan, Palar dan teman-temannya yang tertangkap bermain judi leng di Lapangan Golf Martabe Tuntungan harus ditahan, bukan dilepas," ujar Wara Sinuhaji kepada wartawan, di Medan, kemarin. Dikatakan, Polresta Medan melepas PN dengan alasan mantan Ketua DPD Partai Demokrat Sumut itu dikenakan pasal 303 bis, sehingga tidak harus ditahan. "Saya heran, kenapa polisi tidak menahan mereka? Padahal barang bukti sudah lengkap dan mereka tertangkap tangan," ujarnya. Polresta Medan, katanya, hendaknya jangan diskriminatif dalam menegakkan hukum. "Kalau orang kecil yang tertangkap main judi leng di pinggir jalan langsung ditahan. Sementara PN Cs tidak ditahan. Ini kan aneh dan ada apa sebenarnya? Apa Bersambung ke Hal. 15

Kurs dan Harga Logam Mulia, 8 Mei 2012 Mata Uang Jual AUD 9430 CNY 1475 EUR 12077 GBP 14989 HKD 1193

Bersambung ke Hal. 15

Beli 9334 1460 11955 14838 1181

Mata Uang Jual JPY 115.91 MYR 3035 SGD 7435 USD 9266

Beli 114.70 3001 7359 9174

Sumber Bank Indonesia

andalas/rizki mulya

UNJUK RASA - Sejumlah massa simpatisan Partai Golkar berunjuk rasa di depan Kantor DPD Partai Golkar Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Medan, Selasa (8/5). Mereka menuntut ketegasan Partai Golkar untuk membersihkan kroni Syamsul dan kader Golkar yang terlibat korupsi.

Simpatisan Golkar Dukung Pemecatan Antek Syamsul andalas/hs poetra

SEUMUR HIDUP - Briptu Erwin Panjaitan, satu dari empat pelaku pembunuhan Teller BRI Syariah, Sri Wahyuni Simangunsong, dijatuhi hukuman seumur hidup di PN Medan, Selasa (8/5).

Pembunuh Karyawati BRI Divonis Seumur Hidup Medan-andalas Empat terdakwa pelaku pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan tewasnya Sri Wahyuni Simangunsong, teller Bank BRI Syariah, dijatuhi vonis berbeda oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan diketuai Muhammad SH, Selasa (8/5). Briptu Erwin Panjaitan dan istrinya, Ria Hutabarat, yang disebut-sebut sebagai dalang pembunuhan terhadap Wahyuni dijatuhi hukuman seumur hidup. Sementara Suherman alias Embot dan Eva Lestari dijatuhi hukuman selama 20 tahun penjara. Majelis hakim menerangkan, keempat terdakwa terbukti bersalah melakukan perbuatan pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan matinya orang lain, sebagaimana diatur dalam pasal 365 ayat (4) KUHPidana. Hal itu sesuai dengan dakwaan primer jaksa Bersambung ke Hal. 15

Medan-andalas Sekelompok massa menamakan dirinya Masyarakat Simpatisan Golkar (MSG) mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai

Golkar Sumut, Jalan Wahid Hasyim, Medan, Selasa (8/5) siang. Berbeda dengan aksi unjuk rasa yang dilakukan sekelompok massa mengaku simpatisan Golkar sehari

sebelumnya yang menolak pemecatan 11 pengurus DPD Golkar Sumut danBersambung sempat diwarnai pemba ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Marini Sebabkan Jari Muridnya Diamputasi andalas/thamrin

Menggunakan seragam sekolah, Willbert (12 tahun) siswa SMP Yayasan Budhis Bodichitta Jalan Selam, Medan, memasuki ruang sidang Kartika, Pengadilan Negeri Medan, Selasa (8/5). Ia adalah satu dari 17 korban tabrakan yang dilakukan oleh guru TK Bodichitta, Marini. DISIDANG - Marini, guru TK Perguruan Budhis Boddhicitta saat menjalani sidang sebagai terdakwa dalam kasus IA dihadirkan ke persidangan sebagai kecelakaan mobil yang mencederai saksi korban. Di dalam persidangan ia terlihat sehat, seperti tak ada belasan siswa di sekolahnya.

L M M P W

kekurangan apapun. Namun ketika memberikan kesaksian barulah diketahui dampak dari kecelakaan yang terjadi 2 Maret 2012 padanya. "Saya terjepit. Satu jari saya dipotong," ujar Willbert kepada majelis hakim sambil menunjukkan jari manis tangan kirinya yang telah diamputasi. Dalam persidangan ini Willbert didampingi orang tuanya. Ia mengaku saat itu sedang berolahraga di lapangan sekolah. Namun tiba-tiba ia ditabrak oleh mobil Avanza yang berjalan mundur. Ia pun sampai terjepit di tembok. Usai kejadian itu, ia dilarikan ke Bersambung ke Hal. 15

Obat Kuat dari

Daging Orok KEMENTERIAN Kesehatan China telah membentuk tim untuk menyelidiki peredaran kapsul yang dibuat dari daging bayi manusia. Pil yang diklaim bisa mendongkrak stamina dan beredar di Korea Selatan diyakini berasal dari China. Bersambung ke Hal. 15

MEDAN KITA

Rabu 9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

Di Medan Labuhan

andalas Bangunan Sekolah Berbiaya Rp 4,5 M Tak Berfungsi Lugas & Cerdas

PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Kekuasaan Memang Menyesatkan

EJAKSAAN Tinggi Sumatera Utara akhirnya memenuhi janjinya dengan menambah tersangka baru dalam kasus korupsi dana bantuan sosial (bansos) di Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, yakni Kepala Biro Bina Sosial Pemprovsu Sakhira Zandi dan Kepala Biro Perekonomian Pemprovsu, Bangun Oloan Harahap, Selasa (8/5). Pelaksana Harian Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejatisu Ronald Bakkara menerangkan, penetapan tersangka baru itu didasarkan hasil ekspos tim penyidik di hadapan pimpinan Kejatisu, terkait proses penyidikan yang telah dilakukan penyidik dalam menangani kasus korupsi bersumber dari uang rakyat tersebut. Penetapan sebagai tersangka terhadap Sakhira Zandi dan Bangun Oloan Harahap itu, sudah melalui proses matang yang dilakukan tim penyidik. "Kedua pejabat di Pemprovsu itu kita nyatakan terlibat dalam seluruh proses penyaluran dana bansos, bahkan diduga juga ikut mengambil keuntungan dalam penyaluran bansos tersebut,” tandas Bakkara. Setiap kali ada penguasa atau pejabat pemerintahan dihukum, karena terlibat dengan perbuatan tindak pidana korupsi, hampir selalu kita akan selalu teringat dengan pernyataan yang pernah disampaikan pemikir terkemuka Inggris, Lord Acton, 'power tends to corrupt, and absolute power corrupts absolutely' (kekuasaan cenderung disalahgunakan atau diselewengkan. Bahkan, kekuasaan mutlak pasti disalahgunakan). Adagium cemerlang yang disampaikan Lord Acton ini, selama ratusan tahun telah menjadi keniscayaan, yang nyaris selalu diamini, baik oleh pemikir-pemikir setelahnya, para politikus maupun masyarakat awam. Dalam konteks penetapan Sakhira Zandi menjadi tersangka dan mungkin menyusul para pejabat Pemprovsu lainnya, apa yang dikemukakan Lord Acton itu kembali mendapat pembenaran. Bahwa, menjadi seorang pejabat itu memang enak, tapi sering berakhir pahit jika tidak hati-hati melakoninya. Apalagi, sosok Sakhira Zandi dulunya dikenal sebagai seorang aktivis mahasiswa dan ormas keagamaan, yang kerap menyuarakan nilai-nilai kebenaran dan gigih dalam memerangi kemungkaran. Namun, ketika dia diberi kepercayaan memegang jabatan 'empuk' yang di dalamnya sarat dengan sejumlah proyek berhubungan dengan fulus, ternyata yang bersangkutan tidak kuat membentengi diri dari godaan untuk melakukan dugaan penyimpangan sebagaimana disebut pihak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Sakhira Zandi memang baru berstatus tersangka. Sebagai warga negara yang baik, kita tetap menganut asas praduga tidak bersalah (presumption of innocent). Bisa jadi, yang bersangkutan masih punya pembelaan yang membuatnya lolos dari sangkaan. Berbagai bukti, seputar nasib sejumlah pejabat di negeri ini, yang banyak menghabiskan masa tuanya di rumah tahanan hendaknya jadi pelajaran berharga bagi para pejabat lain. Jangan sampai kekuasaan membuat hidup dalam kesesatan.Justru, jabatan harus dijadikan sebagai sarana memberi kemaslahatan bagi rakyat. Begitulah seharusnya ! (**)

Medan-andalas DPRD Medan menemukan bangunan fisik sekolah berbiaya Rp 4,5 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan Tahun Anggaran 2011, tidak berfungsi. Temuan itu disampaikan anggota Komisi B DPRD Medan, HT Bahrumsyah kepada wartawan di gedung DPRD Medan, Selasa (8/5). Dia menyebutkan, bangunan fisik sekolah yang terletak di Desa Serue, Kecamatan Medan Labuhan itu, dikerjakan pada tahun 2011, yang diperuntukkan bagi SMK Negeri 13 di daerah itu. “Bangunan itu diperuntukkan sebagai SMK Negeri 13 dan pada tahun itu juga sudah menerima siswa sebanyak 300 orang,” kata anggota DPRD dari Dapil V ini. Selama proses pembangunan, kata Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) DPRD ini, para siswa ditumpangkan di SMA Negeri 19. Namun, sebut Bahrumsyah, hingga tutup tahun anggaran 2011, proses pembangunan sekolah itu tidak selesai. “Ironisnya, pembangunan tidak selesai tapi anggaran sudah terserap sebesar Rp 3,7 miliar atau 83,15 persen,” ujarnya.

andalas/roben

TAK BERFUNGSIBERFUNGSI-Bangunan sekolah yang dibangun dengan biaya Rp 4,5 miliar di Medan Labuhan tidak berfungsi. Kondisi fisiknya saat ini tinggal 50 persen, karena kusen jendela seluruh ruangan kelas sudah berhilangan. Menurut Bahrumsyah, realisasi anggaran dengan progres di lapangan tidak sesuai, dimana bangunan sebanyak 6 lokal itu kondisi fisiknya saat ini hanya 50 persen, karena kusen jendela seluruh ruangan kelas sudah berhilangan. “Ini yang menjadi pertanyaan kita, kenapa anggaran dicairkan begitu besar, sementara bangunan tidak selesai dan belum

bisa dipakai,” sebut Bahrumsyah. Bahrumsyah juga mempertanyakan kondisi lanjutan bangunan sekolah tersebut, sebab jika dihitung berdasarkan sisa anggaran tahun 2011 itu, maka anggaran hanya tersisa sekitar Rp 800 juta. “Bagaimana mungkin pembangunan akan lebih baik, kalau kondisinya seperti sekarang ini,” tandasnya.

Klaim JPKMS

Dinkes dan RSUPM Saling ‘Buang Badan’ Medan-andalas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan dengan RSUD dr Pirngadi Medan (RSUPM) saling buang badan terkait klaim dana Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS) tahun 2011. Hal ini terungkap dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara Dinkes dan RSUPM dengan Komisi B DPRD Kota Medan yang dipimpin Ketua Komisi B, Surianda Lubis, Selasa (8/5). Direktur RSUPM, Dewi F Syahnan, mengungkapkan, saat ini pihaknya belum menerima klaim pembayaran dana JPKMS tahun 2011 dari Dinkes sebesar Rp 17 miliar. “Kalau dirata-ratakan sekitar Rp 1,7 miliar per bulan,” kata Dewi menyikapi pertanyaan anggota dewan terkait pelayanan kesehatan di RSUPM. Kendala belum cairnya dana JPKMS itu, sebut Dewi, disebabkan surat rujukan yang dibawa pasien ketika datang ke RSUPM. Selain membawa kartu JPKMS, kartu keluarga dan kartu tanda penduduk, pasien juga harus membawa surat rujukan asli dari Puskesmas. “Usai berobat, kartu rujukan itu dibawa pulang oleh pasien. Ketika diklaim ke Dinkes tidak bisa cair, karena Dinkes meminta surat ru-

jukan asli. Sedangkan surat rujukan itu sudah dibawa pulang pasien dan masa berlakunya hanya 1 bulan. Hal itulah yang menjadi kendala kenapa klaim dana JPKMS itu tidak cair,” terang Dewi. Sementara Wakil Direktur RSUPM bidang pelayanan, dr Amran Lubis, menjelaskan dalam piagam kerjasama tidak disebutkan adanya surat rujukan, namun belakangan muncul surat edaran Dinkes harus memakai surat rujukan asli. “Kalaupun mau memakai surat rujukan asli, seharusnya diberlakukan pada tahun 2011 keatas. Artinya, 2011 ke atas yang diverifikasi, bukan yang sebelum-sebelumnya. Kalau itu dilakukan, maka kita akan pegang surat rujukan asli itu,” katanya. Amran mengakui, saat ini para dokter di RSUPM menuntut pembayaran, karena selama 6 bulan belum menerima. Padahal, pihak RSUPM telah melayani 14 ribu masyarakat yang berobat melalui JPKMS. “Jadi, masalah JPKMS ini bukan tahun ini saja bermasalah, sejak tahun 2008 sudah menjadi masalah,” sebutnya. Terkait verifikasi, sebut Amran, ada tim verifikator independen yang dibayar, sehingga pihak Dinkes tidak

perlu melakukan verifikasi lagi. “Kan ada Badan Verifikator Independen. Apa kerja mereka,” sebut Amran mempertanyakan. Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan, Edwin Efendi, menyebutkan klaim JPKMS bukan tidak dibayar, tetapi klaim itu akan dibayar jika pelayanan itu benar, sesuai dan lengkap. “Kalau diverifikasi ulang tidak ada masalah, akan kita bayar,” katanya. Terkait surat rujukan berlaku 1 bulan, menurut Edwin, tergantung kasusnya. “Acuannya jelas di Jamkesmas, sedangkan JPKMS hanyalah pendamping dari pemerintah daerah,” ujar Edwin seraya mengakui dana JPKMS tahun 2011 sebesar Rp30 miliar dan sudah terealisasi sebesar Rp29 miliar. Menyikapi itu, Komisi B DPRD Kota Medan merekomendasikan agar pihak Dinkes menyelesaikan pembayaran klaim terhadap RSUPM dalam waktu 1 bulan, meminta kepada RSUPM agar menjadi model JPKMS dengan membenahi standar model pelayanan kepada masyarakat serta memaksimalkan daya serap penggunaan anggaran Jaminan Persalinan (Jampersal) dengan melakukan sosialisasi. (BEN)

Terkait dengan Penerimaan Siswa Baru (PSB) tahun 2012, Bahrumsyah, mengaku bingung. “Mau diletakkan dimana siswa baru itu, sedangkan siswa lama saja belum jelas penempatannya,” katanya. Bahrumsyah mengakui, saat ini para wali murid susah gelisah, karena para siswa akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL). “Kemana

mereka (siswa, red) akan PKL, sedangkan proses belajar mengajarnya tidak efektif,” ujarnya. Kepada Dinas Pendidikan, Bahrumsyah, meminta agar memperhatikan hal ini. “Khusus kepada rekanan yang mengerjakan proyek tersebut, Dinas Pendidikan agar tidak memberikan pekerjaan lagi, karena hasilnya sangat mengecewakan,” pungkasnya. (BEN)

Minta SK Kenaikan Kontribusi Pasar Direvisi

Pedagang Ramai-ramai Datangi DPRD Medan Medan-andalas Pedagang dari tujuh pasar tradisional di Kota Medan kembali beramai-ramai mendatangi kantor DPRD Medan menuntut revisi keputusan Perusahaan Daerah (PD) Pasar mengenai kenaikan tarif kontribusi mencapai 100 persen menjadi 50 persen. “Kami tetap menolak kenaikan tarif kontribusi yang telah ditetapkan PD Pasar mencapai 100 persen, karena sangat memberatkan pedagang,” kata Ketua Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Sumatera Utara (P3TSU) Harmon Habib mewakili pedagang pada rapat dengar pendapat (RDP) di ruang Badan Anggaran (Banggar) DPRD Medan, Selasa (8/5). Pedagang dari tujuh pasar tradisional tersebut adalah Pusat Pasar, Pasar Helvetia, Pasar Pulo Brayan, Pasar Petisah, Pasar Halat, Pasar Sei Sikambing, dan Pasar Sentosa Baru. Seperti diketahui, berdasarkan SK Direksi PD Pasar Kota Medan No 974/1238/PDPKM/2012 tentang Ketentuan Klasifikasi Penyesuaian Besarnya Tarif Kontribusi Sewa Toko dan Izin Pada Wilayah Pasar Kota Medan, PD Pasar menaikkan tarif kontribusi dengan alasan pembenahan pasar dan penertiban pedagang informal yang berada di sekitar pasar tradisional. Menurut Harmon, apabila kenaikan tersebut tetap dipaksakan akan menyebabkan kerugian yang juga dapat menimbulkan pengang-

guran. Pasalnya, berdasarkan perhitungan, besaran tarif kontribusi yang harus dibayar pedagang setiap bulannya untuk kios, kebersihan, dan jaga malam sebesar Rp 230 ribu. “Itu belum termasuk kontribusi kamar mandi. Jadi apabila dihitung per tahun, pedagang harus membayar Rp 2.842.000 dari sebelumnya Rp 1.187.000. Ini tentu menyebabkan kerugian bagi pedagang, yang artinya dapat menimbulkan pengangguran,” ujarnya. Seluruh pedagang juga menilai bahwa kebijakan menaikkan biaya kontribusi tersebut tidak akan berdampak besar terhadap perubahan pembangunan fisik pasar seperti yang terjadi pada tahuntahun sebelumnya. “Karena itu kami minta PD Pasar untuk merevisi besaran kenaikan hanya 50 persen dari SK yang sudah berlaku pada 2003 karena setelah itu, PD Pasar kembali menaikkan besaran tarif menjadi 80 persen dari 20 persen pada 2003. Jadi kami ingin kenaikannya dari tahun 2003, bukan 2009,” tegasnya. Menanggapi persoalan ini, Ketua Komisi C DPRD Medan A Hie didampingi anggota Komisi C lainnya, Faisal Nasution, CP Nainggolan, Irwanto Tampubolon, Hasyim, dan Jhony Nadeak, meminta pihak PD Pasar untuk tidak menaikan tarif kontribusi para pedagang sebesar 100 persen, melainkan cukup 50 persen dari ketetapan yang diberlakukan. (BEN)

Sekretaris FPG DPRDSU M Faisal SE

Perda Kenaikan Pajak, 'Pembajakan' Terhadap Rakyat Medan-andalas Perda No3/2011 tentang kenaikan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) yang dilahirkan Pemko dan DPRD Medan identik dengan 'pembajakan' terhadap rakyat, karenanya harus segera dibatalkan atau direvisi. Apalagi sudah menimbulkan kontraversi di tengah-tengah masyarakat. Dalam hal ini Pemko dan DPRD Medan tidak perlu merasa alergi merevisinya. Hal itu ditegaskan Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut M Faisal SE kepada wartawan, Selasa (8/5) di DPRD Sumut menanggapi rencana pemberlakuan Perda kenaikan PBB, yang banyak diprotes berbagai elemen masyarakat tersebut. “Perda tentang kenaikan

PBB Kota Medan yang memicu kontroversi di masyarakat sangat terbuka peluang untuk dievaluasi dan direvisi, DPRD Medan dan Pemko jangan malu merevisinya. Sebab, produk aturan yang dilahirkan seharusnya untuk kesejahteraan umum, bukan untuk menyengsarakan, apalagi membajak M Faisal penghasilan masyarakat,” kata Faisal. Menurut Faisal, tidak ada salahnya jika Pemko dan DPRD Medan mengkaji ulang

produk regulasi tentang PBB ini. Sebab, setelah disahkan, menuai protes dari masyarakat karena ternyata dinilai sangat memberatkan dan dampaknya sangat besar bagi kehidupan masyarakat atas beban yang mereka tanggung. “Jangan sampai penerapan Perda PBB ini terkesan diskriminatif. Dengan kata lain, hanya membuat pihak tertentu menjadi sangat diuntungkan. Sedangkan pihak lain menjadi sangat dirugikan. Seolah-olah

hanya orang berduit saja yang layak tinggal di Kota Medan,”ujarnya. Berkaitan dengan itu, tambah Faisal, sambil melakukan evaluasi dan revisi terhadap Perda tersebut, sebaiknya Pemko fokus mengintensifkan pemungutan pajak dari segala sektor secara epektif sekaligus meningkatkan pengawasan pelaksanaannya, agar pajak yang dipungut benar-benar untuk kesejahteraan warga dan bukan untuk kesejahteraan oknum. Dalam menyikapi Perda kenaikan PBB ini, Faisal mendesak FP Golkar DPRD Medan tampil terdepan sebagai pelopor merevisinya dengan mendukung digulirkannya hak inisiatif dewan, agar Perda 'pencekik' leher

masyarakat ini dapat segera diubah. “Jangan lagi kita susahkan masyarakat yang sedang dilanda kesusahan membayar PBB. DPRD dan Pemko Medan tidak perlu merasa malu menerima dan melaksanakan aspirasi masyarakat,”tegas wakil rakyat dapil Kota Medan ini. Sekretaris DPD AMPI Sumut secara tegas mengingatkan Pemko dan DPRD Medan, agar lebih mengedepankan kepentingan masyarakat daripada ambisi meraup pendapatan lebih besar demi sebuah cita-cita pembangunan di Kota Medan. “Kita semua tentu setuju pembangunan di Kota Medan semakin maju, tapi rakyat jangan dikorbankan,”katanya. (UJ)

MEDAN KITA

Rabu 9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

Jelang Kedatangan Tim Penilai Adipura

Wakil Wali Kota Teleconference dengan Dinas Bina Marga Medan-andalas Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menggelar teleconference dengan jajaran Dinas Bina Marga Kota Medan di Ruang Rapat I Balai Kota Medan, Selasa (8/5). Telconference yang di fasilitasi Dinas Kominfo Medan ini dilakukan dalam rangka persiapan menghadapi penilaian tim Adipura. Dalam teleconference itu, Dzulmi Eldin yang didampingi sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) jajaran Pemko Medan, menanyakan tentang kesiapan Dinas Bina Marga serta jajarannya terkait masalah drainase, genangan air, serta jalan yang menjadi objek titik pantau penilaian tim Adipura. Pada kesempatan itu, Dzulmi Eldin juga meminta kepada jajaran Dinas Bina Marga untuk melakukan kerja ekstra, apalagi di masa pancaroba yang tidak jelas suatu waktu bisa saja hujan turun, dimana lokasi yang rawan akan genangan air segera diatasi dan harus segera dicari solusinya. “Dinas Bina Marga harus membuat program, dimana lokasi-lokasi yang rawan tergenang air dan lokasi mana yang gena-

ngan airnya lambat mengering, harus menjadi perhatian kita dan segera cari solusinya. Lakukan pekerjaan secara simultan, di samping pekerjaan yang sudah menjadi rutinitas,” katanya. Selain itu, Dinas Bina Marga juga diminta melakukan koordinasi dengan para camat dan membuat contact person yang bisa cepat dihubungi, sehingga pihak kecamatan dapat menginformasikan hal yang harus dikerjakan dan sama-sama mencari solusinya untuk mengatasinya. “Kita juga perlu keluar rumah bila terjadi hujan guna memantau lokasi mana yang tergenang air dan drainase mana yang tersumbat. Dengan demikian, kita bisa segera mencari solusinya,” ujarnya. Teleconference tersebut digelar seusai melakukan talks show di salah satu radio swasta dalam program “Wali Kota Mendengar”. Dalam talks show itu, Wali Kota Medan Rahudman Harahap taampil sebagai pembicara utama. Juga hadir Ketua DPRD Medan Amiruddin, Sekda Kota Medan Syaiful Bahri serta sejumlah pimpinan SKPD jajaran Pemko Medan. (BEN)

Perempuan Lebih Rentan Tertular HIV/AIDS Medan-andalas Berdasarkan data terakhir dari Kementerian Kesehatan RI, angka kumulatif kasus HIV/AIDS di Indonesia mencapai 24.131 jiwa, dan sebanyak 6.416 di antaranya adalah perempuan. Sedangkan kasus perinatal (penularan HIV melalui hubungan seksual dari ibu ke anak) mencapai 628 kasus. Hal itu diungkapkan Koordinator Nasional Ikatan Perempuan Positif Indonesia (IPPI) Baby Rivona dalam pengenalan program dan pelatihan kesehatan seksual dan reproduksi pada perempuan terinfeksi HIV, Selasa (8/5) di Hotel Antares, Medan. Angka ini, sebutnya, bila dilihat sepintas terkesan belum menunjukkan tingkat yang mengkhawatirkan. Namun bila dilihat dari aspek lemahnya kesadaaran dan layanan terkait seksual termasuk reproduksi. “Kondisi ini menyimpan potensi yang sangat besar bahwa akan terjadi ledakan kasus perinatal ke depannya,” ungkap Baby. Dengan situasi tersebut, sambungnya, epidemik HIV di Indonesia telah masuk tahap feminisasi. Ini karena penularan pada perempuan terus meningkat dan mulai masuk dalam tataran rumah tangga. Hal ini terjadi dikarenakan pe-

rempuan lebih rentan tertular HIV/AIDS. “Ada beberapa faktor yang membuat perempuan lebih rentan tertular, di antaranya diskriminasi, ketidakadilan dan bentuk kekerasan yang secara meluas diterima oleh perempuan,” imbuhnya. Situasi ini, sebutnya lagi, diperburuk dengan masih lemahnya pengetahuan serta informasi perempuan terinfeksi HIVterkait hak seksual dan reproduksi serta perlindungan hukum dan HAM yang sangat lemah. Ini menghambat kaum perempuan dapat melindungi diri sendiri, pasangan dan anaknya dari ancaman HIV. Menyikapi hal itu, katanya, IPPI sebagai melakukan pemberdayaan perempaun terinfeksi dengan melakukan pendekatan kesehatan seksual perempuan termasuk kesehatan reproduksi, pemahaman gender yang setara, hak seksual dan hak reproduksi, perlindungan hukum lainnya dalam konteks HAM. “Tujuan utama dari pelatihan yang kita lakukan ini untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kapasitas perempuan termasuk yang terinfeksi HIV untuk secara aktif berperan dalam penanggulangan HIV di Indonesia,” ungkap Baby. (YN)

andalas/robenson

TIDAK SESUAISESUAI-Proyek pembangunan pusat bisnis dan pertokoan di lahan eks perumahan Kereta Api (KA) Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur diduga melanggar SIMB dan tidak sesuai KSB.

Pembangunan Pertokoan di Lahan Eks Perumahan KA Sarat Penyimpangan Medan-andalas DPRD Medan mempertanyakan keabsahan Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) yang dikeluarkan Dinas Tata Ruang Tata Bangunan (TRTB) Kota Medan di lahan eks perumahan Kereta Api (KA) Jalan Jawa, Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur.

Selain lahan proyek pembangunan pusat bisnis dan pertokoan super megah itu masih bermasalah terkait kepemilihan alas hak, pembangunannya juga diduga telah melanggar izin dan tidak sesuai dengan Keterangan Situasi Bangunan (KSB). Hal tersebut dicetuskan Anggota Komisi D DPRD Medan Parlaungan Simangunsong saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas TRTB di ruang Komisi D DPRD Medan, Selasa (8/5). RDP tersebut dipimpin Ketua Komisi D Muslim Maksum dan dihadiri sejumlah staf Dinas TRTB, di antaranya Bonar Pulungan dan Indra. Dari Komisi D hadir sekretaris Ferdinand Lumban Tobing, Wakil Ketua Irwan Sihombing dan anggota Daniel Pinem, Ahmad Arif, Landen Marbun, Lily, Juliandi Siregar dan Remon Simatupang.

Parlaungan mengatakan, pembangunan pertokoan dan pusat bisnis di Jalan Jawa-Jalan Veteran-Jalan Timur disinyalir sarat penyimpangan. Sebab, sebagian lahan tersebut masih bermasalah terkait kepemilikan alas hak tanah. “Sangat tidak mungkin Dinas TRTB Medan mengeluarkan SIMB jika pemiliknya tidak jelas. Untuk itu, kita mempertanyakan kejelasan SIMB-nya, demi menghindari kebocoran pendapatan asli daerah (PAD) dari retribusi IMB,” kata Parlaungan. Karena itu, politisi Partai Demokrat ini mendesak Dinas TRTB Medan agar segera mungkin dapat menunjukkan keseluruhan SIMB terkait pembangunan pertokoan dan pusat binis tersebut. “Kita pastikan apakah bangunan yang sudah terlaksana dilapangan sesuai de-

ngan KSB. Jenis bangunannya apa saja, harus sesuai dengan izin,” ujar Parlaungan. Dalam pelaksanaan proyek itu, menurut Parlaungan, pihak developer harusnya menaati seluruh ketentuan yang berlaku. Selain SIMB, pihak pengembang juga harus memperhatikan masalah Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) sesuai UU dan peraturan pemerintah yang berlaku serta perubahan peruntukan. Informasi diperoleh wartawan, di lokasi eks perumahan KA tersebut akan dibangun apartemen, pertokoan, pusat bisnis, dan rumah sakit. Bahkan, di lokasi proyek tersebut terlihat sebagian bangunan sudah mulai rampung dikerjakan dan sebagian lagi sedang dalam pembangunan fondasi. Ironisnya, akibat pembangunan tersebut, saluran drainase di sepanjang Jalan Timor tampak amblas dan tidak berfungsi. Jika hujan turun seluruh saluran parit tumpah ke badan jalan. Begitu juga dengan status Jalan Gg Buntu, yang sebelumnya difungsikan sebagai jalan umum, kini sudah berobah fungsi. (BEN)

Kaca Depan Pesawat Sriwijaya Retak Medan-andalas Akibat keretakan pada kaca bagian depan, pesawat Sriwijaya tujuan Medan-Jakarta menunda penerbangannya, Selasa (8/5). Para penumpang yang sudah bersiap-siap berangkat harus kecewa dengan penundaan tersebut. Para penumpang harus menunggu di ruang tunggu keberangkatan dalam negeri setelah maskapai mengumumkan adanya penundaan akibat masalah tersebut. Dari pantauan wartawan, petu-

gasa maskapai Sriwijaya meminta penumpang untuk check in ulang guna pendataan. Proses ini dilakukan agar para penumpang bisa mendapatkan haknya atas keterlambatan tersebut. “Maskapai menawarkan penumpang mengembalikan tiket atau diganti dengan uang atau diberikan konpensasi Rp 300 ribu jika telah melewati waktu delay 4 jam,” sebut salah seorang penumpang yang tak ingin namanya disebut. Konpensasi diberikan kalau pe-

numpang menunggu sampai pukul 23.00 WIB terhitung sejak jadwal penerbangan. Staf Sriwijaya yang dihubungi di Bandara Polonia menyatakan, terjadinya keterlambatan karena adanya keretakan kaca bagian depan pesawat yang baru tiba dari Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh. Dia mengakui hak-hak penumpang sudah dipenuhi dan penumpang akan diterbangkan pada pukul 22.30 WIB dengan pesawat pengganti. (RIL)

Pukat Tarik Dua Kapal Miskinkan Nelayan Kecil

Belawan-andalas Kehidupan nelayan skala kecil di Belawan semakin terpuruk. Ini akibat bebasnya beroperasi pukat tarik dua kapal, sehingga menyapu bibit ikan dan merusak habitat di Perairan Belawan. Hal itu terungkap saat pertemuan anggota DPRD Kota Medan Porman Naibaho dan nelayan yang tergabung dalam Assosiasi Kelompok Usaha Tani dan Nelayan (Akutan) Kota Medan yang diketuai Azhar Ong, Sabtu (5/5). Azhar Ong melaporkan, jika alat tangkap ikan yang ditarik dua kapal masih terus beroperasi, dalam waktu yang tidak berapa lama lagi semua biota laut di Perairan Belawan akan terkikis habis. “Kemana lagi nelayan skala kecil mencari ikan? Sedangkan kalau ke tengah laut harus membutuhkan biaya besar dan kapal besar serta alat tangkap yang canggih. Tentu modal nelayan skala kecil tidak mencapai itu,” kata Azhar Ong. Dia menyayangkan, Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Stasiun Belawan tetap memberikan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP), dan Surat Izin Berlayar (SIB) kepada alat tangkap dua kapal. Yaling fatal, kata Azhar, Dinas Pertanian dan Perikanan (Distanla) Kota Medan membiarkan alat tangkap ikan yang ditarik dua kapal ini beroperasi di Perairan Belawan. “Distanla dan PSDKP berarti turut memiskinkan nelayan skala kecil di Belawan,” ungkap Azhar. Mendengar laporan nelayan yang tergabung dengan Akutan itu, Porman Naibaho mengatakan, kasus alat tangkap yang ditarik dua kapal itu akan dibawa adalam rapat DPRD Kota Medan dan mendesak instansi terkait mempertanggungjawabkan kebijakannya yang berujung memiskinkan nelayan skala kecil. (DP)

Pertama di Indonesia

Sejarah Polisi Sumut Jadi Muatan Lokal di Sekolah Medan-andalas Sumut merupakan provinsi pertama di Indonesia yang memelopori penggunaan buku sejarah polisi di Sumut terutama pertempuran Benteng Huraba di Tapanuli Selatan menjadi bahan ajar pada muatan lokal di SD, SMP dan SMA sederajat. Tak cuma itu, sekolah di Sumut juga mengajarkan buku Budaya Tertib Lalulintas sebagai muatan lokal. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Sumut Drs Syaiful Syafri MM yang juga Wakil Ketua Keluarga Besar Putera-Puteri Polri (KBPPP) Sumut pada peringatan Hari Juang Benteng Huraba di Mako Satbrimob Poldasu Jalan KH Wahid Hasyim Medan, Sabtu (5/5). Pertemuan ini dihadiri Kapoldasu diwakili Waka Poldasu Brigjen Drs Cornelis Hutagaol MM, Kasat Brimob Poldasu Kombes Pol Drs Setyo Budi SH MH MHum, Ketua Ikatan Keluarga Benteng Huraba AKBP Purn R Hutagaol, Sekretaris Ikatan Keluarga Benteng Huraba H Sanggup Purba, dan Ketua KBPPP Sumut Ir Diapari Siregar. Syaiful Syafri yang merupakan

Andalas/ist

SEJARAH POLISI --Kepala Dinas Pendidikan Sumut Drs Syaiful Syafri MM (kiri) menyerahkan bukubuku sejarah polisi dan tertib lalu lintas kepada Wakapoldasu Brigjen Drs Cornelis Hutagaol MM di Mako Satbrimob Poldasu, Sabtu (5/5). cucu Kompol Purn Buyung, purnawirawan Mobrig (sekarang Brimob) yang terakhir bertugas di Tamora dan

anak Letda Pol (Purn) Indon Sipahutar yang terakhir bertugas di Langkat, memberi apresiasi terhadap sejarah

Polri yang menjadi bagian penting sejarah Indonesia. Syaiful yang menyerahkan beberapa buku kepada Wakapoldasu mengatakan, pihaknya memberi dukungan penuh terhadap penerbitan buku-buku memuat perjuangan polisi di Sumut. Ia mencontohkan buku Sejarah Benteng Huraba, Budaya Tertib Lalu Lintas yang ditulis AKBP Arie Wishnu Gautama dan buku lain. Wakapoldasu Brigjen Cornelis Hutagaol mengutarakan, peringatan Hari Juang Benteng Huraba tahun 2013 akan diisi kegiatan napak tilas dari Balige sebagai tempat pertama berdirinya Brimob ke Benteng Huraba di Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan. Cornelis berpesan melalui berbagai pembinaan diharapkan kondisi polisi hari ini akan lebih baik dari kemarin dan kondisi hari esok akan lebih baik dari hari ini. ''Peringatan sejarah pertempuran di Benteng Huraba pada 5 Mei 1949 merupakan tradisi kejuangan yang dilakukan anggota polisi secara berkelanjutan yang membanggakan Satbrimob Poldasu,'' imbuhnya. (REL/HAM)

Rabu 9 Mei 2012

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

Polisi Amankan Sepeda Motor Pelaku Balapan Liar Bireuen-andalas Petugas Satlantas Polres Bireuen mengamankan sedikitnya enam unit sepeda motor milik para pelaku balapan liar di di jalan raya kawasan Juli KM 2, Cot Keutapang, Jeumpa dan kawasan jalan raya Medan-Banda Aceh, tepatnya depan Pante Perak, Geulangang, Kota Juang, kemarin. Keenam sepeda motor itu masing-masing, sepeda motor jenis Mio dengan nomor polisi BL 3709 ZG, Honda Beat BL 3585 FM, Yamaha Jufiter BL 4414 QC, Yamaha Mio BL 3782 ZS, Satria F BL 6073 ZI dan Vega ZR BL 6473 FK. "Ke-enam sepeda motor yang kami amankan itu merupakan hasil razia balapan sepeda motor di tiga lokasi. Para pemiliknya kabur saat petugas kami datang," kata Kapolres Bireuen, AKBP Yuri Karsono SIK melalui Kasatlantas, AKP Suharmadi kepada andalas, Selasa (8/5). Untuk langkah selanjutnya, kami akan memanggil para orangtua pemilik sepeda motor ini. Kami sangat mengharapkan agar para orangtua mereka dapat menjaga anaknya saat keluar malam, terutama anak lelaki, sebab hasil pegembangan di lapangan, balapan liar itu berlangsung mulai pukul 00 hingga pukul 03 dini hari," katanya. Suharmadi menegaskan pihaknya akan terus melakukan razia terhadap pelaku balapan liar yang meresahkan pengguna jalan lainnya termasuk warga sekitar lokasi yang dijadikan arena balapan. (HERA)

Tuak House di Gedung Perisai Plaza

Empat Orang Pesta Ekstasi Ditangkap Medan-andalas Petugas Dit Reserse Narkoba Poldasu menggerebek KTV 11 Tuak Haus di Lantai V Perisai Plaza, Jalan Pemuda Medan. Dari ruangan itu, petugas mengamankan empat orang yang diduga tengah berpesta pil ekstasi. Saat ditangkap, dan dari mereka polisi menyita 7 butir ekstasi sebagai barang bukti. Direktur Reserse Narkoba Poldasu, Kombes Pol Drs Andjar Dewantoro, kepada wartawan mengatakan, keempat tersangka berinitial DBP, DH, RH dan T, petugas security di Tuak Haus Perisai Plaza Medan. Andjar mengatakan, pihaknya mendapat informasi bahwa di Tuak Haus itu sering terjadi transaksi narkoba termasuk dijadikan lokasi enjoy. Berdasarkan informasi itu, polisi melakukan penyelidikan. Ketika petugas sedang melakukan pemantauan, datang informasi bahwa di KTV 11 sedang berlangsung pesta narkoba. Polisi langsung melakukan penggerebekan. Empat orang ditangkap dan menyita 7 butir ekstasi warna krem, sebagai barang bukti. Ke empat tersangka ditahan di Mako Dit Narkoba Poldasu untuk pemeriksaan. Dalam pemeriksaan, para tersangka mengaku membeli ekstasi dari temannya, kemudian mereka gunakan bersama-sama di KTV 11 Tuak Haus, Perisai Plaza. "Kita masih mengembangkan kasus tersebut, mereka masih diperiksa," tukas Andjar. (HER)

Polres Labuhan Batu Ringkus Sub Agen Togel Rantauprapat-andalas Petugas Resum Sat Reskrim Polres Labuhanbatu menangkap dua orang penjudi toto gelap (togel) yang diduga berperan sebagai sub agen dan jurtul di Kecamatan Sei Kanan, Kabupaten Labusel, Senin (7/5). Kapolres Labuhanbatu, AKBP Hirbak Wahyu Setian melalui Kasat Reskrim AKP Wahyudi SIK di ruang kerjanya, Selasa (8/5) mengatakan, kedua tersangka togel tersebut masing-masing, Nawi Hasibuan (36), warga Dusun Ranto Jior Desa Hajoran, Kecamatan Sei Kanan Labuhanbatu dan Sapril (36), warga Dusun Aman Makmur Desa Hajoran, Kecamatan Sei kanan. "Tersangka Nawi kami tangkap di Simpang Ranto Jior sekira pukul 20.30 WIB. Darinya kami menyita barang bukti uang sebanyak Rp160 ribu, handphone berisikan angka tebakan. Sedangkan tersangka Sapril, kami tangkap di Dusun Aman Makmur Desa Ranti Jior sekira pukul 20.40 WIB. Darinya kami sita barang bukit uang Rp167 Ribu, handphone berisikan angka tebakan," kata Wahyudi. (HER)

andalas/suherman amin

DIAMANKAN â&#x20AC;&#x201C; Petugas Satlatas Polres Bireuen menunjukan sepeda motor yang diamankan dari pelaku balapan liar di tiga lokasi berbeda di kawasan Bireuen.

KPK Periksa Dua Pengusaha Terkait Cek Lawatan Pemilihan Gubernur BI Medan-andalas Tiga anggota penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan terhadap dua orang pria, terkait cek pelawat pemilihan Gubernur Senior Bank Indonesia, Miranda S Gultom di ruang Ditreskrimsus Poldasu, Jalan Medan Tj Morawa KM 10,5 Medan, Selasa (8/5). Pemeriksaan berlangsung sejak Pukul 11.00 WIB hingga Pukul 13.45 WIB. Pihak KPK yang terdiri dari dua laki-laki dan satu orang perempuan, saat dikonfirmasi, tidak bersedia memberikan keterangan. Ketiganya

datang tidak mengenakan dinas atau rompi bertuliskan KPK. Direktur Dit Reserse dan Kriminal Khusus Poldasu, Kombes

15 Oknum Polri dan 4 TNI Terlibat Narkoba Medan-andalas Petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara sejak Januari hingga awal Mei 2012 sidikatnya menangkap 15 oknum anggota Polri dan Empat oknum anggota TNI. Ke-19 oknum aparat Polri/TNI itu ditangkap karena diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. Direktur Dit Res Narkoba Poldasu, Kombes Pol Drs Andjar Dewantoro kepada wartawan mengatakan, salah seorang anggota Polri yang diduga terlibat narkoba itu adalah mantan Wakil Direktur Narkoba Poldasu, AKBP Aprianto Basuki Rahmat, yang kini kasusnya masih dalam tahap persidangan di PN Medan. Andjar mengatakan, ke 15 oknum TNI itu semuanya masih dalam proses penyidikan dan sedang menghadapi sidang umum, sehingga belum ada yang dipecat. "Belum ada yang dipecat karena masih dalam penyelidikan dan persidangan. Kita akan lihat sejauhmana hukuman dijatuhkan. Bila memungkinkan dipecat, ya akan dipecat," kata Andjar. Sementara, ke 4 oknum TNI, kata Andjar, sudah diserahkan ke POM. (HER)

Pol Drs Sadono Budi Nugroho SH yang dikonfirmasi wartawan membenarkan kedatangan anggota KPK tersebut. "Memang ada tiga orang anggota KPK sedang memeriksa, namun saya tidak tahu siapa yang diperiksa karena saya seharian rapat. Hanya saja informasinya soal dana cek Pelawat, Miranda Soares Gultom," kata Sadono. Sadono mengatakan, pihaknya ada melakukan kerjasama dengan KPK. Kerjasama itu menyangkut penyelidikan dan penyidikan korupsi.

"Apabila kita memerlukan informasi, baik dalam hal pemeriksaan maupun penyidikan, kita bisa loding dengan KPK,"katanya. Bahkan, kata Sadono, pihaknya ada menyiapkan ruang khusus untuk KPK bila diperlukan ada pemeriksaan di Medan. Pengamatan wartawan di Mapoldasu, kedua orang terperiksa datang ke ruang penyidik KPK di gedung Dit Reskrimsus Poldasu, dengan mengenakan pakaian kemeja. Keduanya berpenampilan necis layaknya pengusaha.

Usai diperiksa, keduanya langsung pulang dengan menggunakan mobil, sehingga wartawan tidak sempat menyapa. Sementara, anggota KPK, usai melakukan pemeriksaan, bergegas menemui Ditreskrimus Poldasu di ruang kerjanya, bermaksud hendak kembali ke Jakarta. Juru Bicara KPK, Johan Budi, yang dikonfirmasikan melalui SMS, soal turunnya anggota KPK ke Poldasu memeriksa orang yang terkait cek pelawat pemilihan Gubernur Senior Bank Indonesia, Miranda Soares Gultom, tidak menjawab.(HER)

Wanita Muda Tewas di Kamar Hotel Medan-andalas Sesosok mayat wanita tanpa identitas, diperkirakan berusia 20 tahunan, ditemukan tewas di kamar Hotel V.JE, Jalan Anggrek Raya, Lingkungan IX, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan, Selasa (8/5) dini hari. Korban kemungkinan besar tewas dibunuh, mengingat ada luka jeratan di lehernya. Muksin, penjaga hotel mengatakan korban masuk ke dalam hotel sekitar pukul 20.00 WIB, bersama seorang pria, dengan menggunakan sepeda motor BK 5066 ACI. Namun, sekitar pukul 22.00 WIB, pria itu terlihat keluar meninggalkan hotel tanpa teman wanitanya tersebut. "Korban datang sama seorang pria, mereka chek-in sekitar jam 8 malam. Pas jam 10, pria

itu terlihat keluar sendiri," ujar Muksin. Merasa curiga selama satu jam tamunya tak kunjung keluar, Muksin ditemani penjaga hotel lainnya langsung masuk ke dalam kamar untuk mengecek. Ternyata dugaan mereka benar, korban ditemukan sudah tewas di dalam kamar nomor 11 tersebut. "Waktu kami cek kedalam, perempuan itu sudah tewas didalam kamar mandi," ungkap Muksin. Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Moch Yoris Marzuki SIK yang turun ke lokasi mengatakan kalau pihaknya belum dapat memastikan nama dan alamat korban, karena tidak ada kartu identitas yang tertinggal. "Benar ada mayat di kamar nomor 11. Kepala korban saat ditemukan masuk ke

dalam ember dan ada bekas jeratan di lehernya," ujar Yoris. Saat disinggung mengenai kemungkinan korban tewas karena dibunuh, mengingat ada luka jeratan di leher korban, Yoris enggan memberi komentar lebih jauh. "Memang tadi waktu kita olah TKP ada bekas luka jeratan dilehernya. Tapi belum bisa kita pastikan apakah korban tewas dibunuh atau tidak, kita masih cari identitas korban," tegas Yoris. Akibat kejadian itu, warga yang tinggal disekitar hotel datang beramai-ramai untuk melihat kejadian tersebut. Sekitar pukul 01.00 WIB dini hari tadi, jenazah korban langsung dibawa ke RS UP H Adam Malik Medan dengan meggunakan Ambulance untuk diotopsi. (ACO)

Hermawan Bantah Rumah Hatta Rajasa Terjadi Ledakan Jakarta-andalas Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polrestro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hermawan membantah terjadi ledakan di kediamannya Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa di Perumahan Golf Mansion No. 26 Jalan RS Fatmawati, Cilandak Barat Kecamatan Cilandak pukul 17.50 WIB. "Kejadiannya ada seorang petugas pembersih kolam mengaduk kaporit dan air

di dalam ember, kemudian menyiprat," kata AKBP Hermawan saat dihubungi wartawan di Jakarta, Selasa (8/5). Hermawan menduga petugas pembersih kolam bernama Caca itu, mengaduk kaporit dan air terlalu kuat, sehingga embernya jatuh dan air mengandung kaporit itu mengenai mata Caca. "Jadi tidak benar kalau ada informasi terjadi ledakan," ujar Hermawan. Kepala Polrestro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Imam

Sugianto menambahkan petugas telah mengambil contoh kaporit, guna memeriksaan lebih lanjut. "Polisi akan ambl sampel kaporit, kenapa kaporit bisa menimbulkan bunyi," ungkap Imam. Imam menyebutkan kondisi rumah dalam keadaan tidak ada pemiliknya saat kejadian tersebut, sehingga tidak korban lainnya. Saat ini, korban Caca yang berjenis kelamin pria itu, sudah kembali ke rumah setelah berobat ke rumah sakit terdekat.(ANT)

Mantan Bupati Minta Dibebaskan dari Dakwaan Korupsi Mantan Bupati Aceh Utara periode 2007-2012 Ilyas A Hamid meminta dibebaskan dari segala dakwaan korupsi bobolnya deposito pemerintah setempat senilai Rp220 miliar. Permintaan tersebut disampaikannya dalam nota pembelaan yang dibacakan Sayuti Abubakar, penasehat hukum terdakwa Ilyas A Hamid, di hadapan majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banda Aceh, Selasa (8/5). "TERDAKWA tidak tahu menahu masalah deposito tersebut. Terdakwa baru mengetahui deposito tersebut bermasalah setelah dibobol orang lain," kata Sayuti. Sidang dengan majelis hakim diketuai Arsyad Sundusin didampingi hakim anggota Abu Hanifah dan M Taswir turut dihadiri jaksa penuntut umum Zainal Abidin. Terdakwa Ilyas A

Hamid hadiri didampingi penasehat hukumnya, Sayuti Abubakar. Berdasarkan fakta di persidangan, kata dia, deposito milik Pemerintah Kabupaten Aceh Utara Rp220 miliar sebelumnya di Bank Mandiri Cabang Lhokseumawe dipindahkan ke Bank Mandiri Cabang Jalembar, Jakarta Barat awal Februari 2009. Pemindahan deposito tersebut karena bunga yang ditawarkan mencapai 10 persen. Sedangkan bunga deposito Bank Mandiri Cabang Lhokseumawe sekitar enam persen. "Berdasarkan keterangan saksi di persidangan, proses pemindah deposito tersebut dilakukan mantan Wakil Bupati Aceh Utara Syarifuddin," katanya. Ia menegaskan, terdakwa Ilyas A Hamid tidak pernah memerintahkan mantan wakil bupati memindahkan deposito tersebut dari bank di Lhokseumawe ke Jakarta. Selain itu kata dia, terdakwa Ilyas A Hamid tidak pernah menerima uang terkait bobolnya deposito tersebut,

sehingga unsur memperkaya diri yang didakwakan jaksa penuntut umum tidak terbukti. "Selama persidangan, jaksa juga tidak pernah membuktikan unsur memperkaya diri atas hasil kejahatan terhadap terdakwa. Dakwaan memperkaya diri hanya asumsi jaksa penuntut umum," ujar Sayuti. Oleh karena itu, Sayuti memohon kepada majelis hakim membebaskan terdakwa Ilyas A Hamid dari segala dakwaan serta memulihkan nama baiknya selaku mantan kepala daerah. "Berdasarkan fakta dan keterangan saksi selama persidangan, tidak ada bukti yang menyebutkan terdakwa Ilyas A Hamid bersalah. Karena itu, kami memohon majelis hakim membebaskannya dari segala tuntutan hukum," pinta Sayuti Abubakar. Usai mendengarkan nota pembelaan tersebut ketua majelis hakim Arsyad Sundusin memberikan waktu seminggu kepada jaksa penuntut umum menyampaikan replik. Sidang dilanjutkan Selasa 15 Mei 2012.

Sebelumnya, jaksa penuntut umum menuntut terdakwa Ilyas A Hamid dengan hukuman 15 tahun penjara karena terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi bobolnya deposito Pemerintah Kabupaten Aceh Utara sebesar Rp220 miliar pada tahun 2009. Tuntutan tersebut dibacakan jaksa penuntut umum Ali Akbar dan Kardono dalam sidang korupsi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banda Aceh, Selasa 17 April 2012. Dalam amar tuntutannya, jaksa mengatakan terdakwa bersalah melanggar Pasal 2 ayat (1) juncto Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 dan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP. Selain pidana penjara, jaksa juga menuntut terdakwa Ilyas A Hamid dengan hukuman denda Rp1 miliar subsidair enam bulan penjara serta membayar uang pengganti Rp2,5 miliar dengan subsidair tujuh tahun penjara.(ANT)

Rabu 9 Mei 2012

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

Perlu Peran Serta Semua Pihak Cegah Aksi Geng Motor Medan-andalas Kepedulian semua pihak untuk memberikan perhatian positif merupakan cara efektifp untuk mencegah dan mengatasi aksi geng motor yang terus meresahkan, khususnya di Kota Medan. "Semua pihak memang harus terlibat dan perduli untuk mengatasi aksi geng motor, tak terkecuali orang tua dan pihak sekolah (Dinas Pendidikan)," kata Kasubbid Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PID) Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Selasa (8/5). Kata Nainggolan, sampai saat ini pihak kepolisian masih terus berupaya untuk mencegah dan menekan aksi geng motor dengan melakukan tindakan refresif serta meningkatkan razia rutin di kawasan yang dianggap rawan. Bahkan, pendekatan terhadap geng motor juga sudah dilakukan oleh pihak

intelijen untuk pencegahan. Kendaraan yang digunakan anggota geng motor tetap ditindak jika tertangkap. "Tindakan hukumnya sepeda motor mereka pasti kita tahan, tapi dilihat dari pelanggarannya dan diserahkan ke satuan masing-masing, lalu lintas atau kriminal," jelas Nainggolan. Karenanya, mantan Kapolres Nias Selatan (Nisel) tersebut meminta partisipasi semua pihak untuk senantiasa memberikan hal-hal yang positif kepada anak-anaknya. "Selain pemahaman, para orang tua juga harus mengetahui dan mengawasi keberadaan serta kegiatan anaknya agar tidak salah arah. Jadi, sekali lagi kita minta partisipasi semua pihak untuk mencegah geng motor," pinta perwira menengah (pamen) yang pernah menjabat Waka Polres Tanah Karo itu. (HER)

Poldasu Tahan Pengusaha PT RPR Medan-andalas Penyidiki Subdit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Direktorat Reskrim Poldasu menahan pengusaha PT Rendi Permata Raya (PT RPR), Dermawan Sahli alias A Sen (36), warga Komplek Cemara Hijau Blok DD No 8, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan dengan sangkaan menimbun dan membeli bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi untuk perusahaannya. A Sen sebelumnya ditangkap dalam suatu penggerebekan di areal perkebunan PT RPR di Desa Pasar Singkuang-1, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Madina. Dari Shawmill Subari, yang juga milik PT RPR, petugas menemukan dan menyita 700 liter BBM sebagai barang bukti. Penggerebekan PT RPR dan Shawmill Subari yang dilakukan Subdit IV/Tipidter, beberapa hari lalu dipimpin Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Poldasu, Kombes Pol Drs Sadono Budi Nugroho SH. Dalam penggerebekan itu, lima karyawan PT RPR seperti Humas Zulfikar, pemegang dokumen Ayuk, Manager Sawmill Asen dan penjaga gudang marga Barus serta Kalion perwakilan IPK Subari, diperiksa di Polsek Muara Batang Gadis. Sedangkan A Sen diboyong ke Mapoldasu dan dilakukan penahanan. Direktur Reskrimsus Poldasu, Kombes Pol Drs Sadono Budi Nugroho SH, kepada wartawan mengatakan, awalnya pihaknya berencana melakukan penyelidikan dugaan illegal logging yang dilakukan PT PRP, sehubungan adanya laporan masyarakat. Bahkan, kata Sadono, PT RPR sudah lama menjadi TO (Target Operasi). Namun, setelah turun kelokasi, dugaan perambahan hutan atau illegal logging belum ditemukan. Ternyata, setelah Shawmill Subari yang juga berada di areal perkebunan PT RPR itu digerebek, ditemukan timbunan BBM, kisaran 700 liter. â&#x20AC;&#x153;A Sen kita tahan terkait BBM, yang mana, BBM dibeli dengan harga Subsidi, padahal menurut peraturan, perusahaan tidak diperbolehkan membeli BBM subsidi,â&#x20AC;? kata Sadono. Sadono mengatakan, awalnya, A Sen mengaku bahwa BBM itu diperoleh dari PT Pertamina. Namun, setelah dikoordinasikan dengan pihak PT Pertamina, diperoleh keterangan, bahwa PT Pertamina tidak ada memberikan BBM Subsidi

kepada PT RPR. â&#x20AC;&#x153;Dia (A Sen, red) sempat berkelit, namun akhirnya dia mengakui telah membeli BBM Subsidi. Karenanya, dia kita tahan,â&#x20AC;?jelasnya. Pihaknya juga masih menyelidiki asal pembelian BBM tersebut dan BBM itu kini dititipkan di Polsek Muara Batang Gadis. Berdasarkan keterangan Asen, sambung Sadono Budi Nugroho, perbulan, PT RPR memperoleh 8000 liter BBM subsidi, yang digunakan untuk operasional perusahaan seperti shaw mill, bulldozer, shinsaw, untuk pengangkutan kayu dan lainnya. Areal PT RPR seluas ribuan hektar, sebagian sudah ditanami pohon kelapa sawit. PERAMBAHAN HUTAN Sementara itu Direktur Reskrimsus Poldasu, Kombes Pol Drs Sadono Budi Nugroho SH mengatakan, terkait dugaan perambahan hutan, pihaknya belum menemukan. Namun, masih dalam penyelidikan. â&#x20AC;&#x153;Untuk sementara ini, kita belum menemukan adanya perambahan hutan karena PT RPR memiliki IPK (Izin Pemanfaatan Kayu). Namun, akan terus kita telusuri,â&#x20AC;? katanya. Dia mengakui, diareal perusahaan itu, ditemukan timbunan kayu log berdiamater besar. Bahkan, ada yang sudah lama ditebang dan mulai membusuk maupun yang baru ditebang. Dan banyak juga kayu yang sudah diolah di shaw mill. â&#x20AC;&#x153;Memang, kita menemukan timbunan kayu log berukuran besar namun kita tidak bisa menyatakan itu illegal logging karena mereka memiliki izin,â&#x20AC;? terang Sadono. Sementara menurut keterangan diperoleh, pada 24 Juli 2008 Kadishutbun Madina yang saat itu dijabat Mussadad Daulay menerbitkan Surat peringatan No. 525/141/Hutbun/V.2/2008 kepada PT RPR, agar mengurus dan mendapatkan IPK (Izin Pemanfaatan Kayu) sebelum melakukan penebangan dan landclearing. Namun, management Pt Rendi yang dipimpin pemiliknya Kassigi dan Hendro Tandiono tak perduli, lantas menebang kayu sampai merusak DAS (Daerah Aliran Sungai) Aek Siriam Gadang. Bahkan areal yang masih berbentuk hutan penuh tegakan kayu rimba alam, banyak yang dibersihkan dengan cara melakukan pembakaran. Yang mana sisa pembakaran hutan tersebut masih terlihat dilokasi.(HER)

Lokasi kebakaran dan Silekky yang terbakar di kandang. andalas/dp

Rumah dan Gudang Pengemasan Tiner Terbakar Seekor Anjing Terpanggang Belawan-andalas Satu unit bangunan rumah milik A Siong (65) dan Gudang pengemasan minyak tiner milik A pin (42) di Jalan Suasa Dalam Lingkungan 8, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli hangus terbakar, Selasa (8/5) sekira pukul 13.00 WIB.

Selain menghanguskan gudang dan rumah, kobaran api juga mematikan seekor anjing korban yang bernama silekky jenis peking. Silekky mati bersama sejumlah burung yang ada di sana. Hewan peliharaan korban itu tak sempat dari kandang ketikakebakaran itu terjadi. Kepala Lingkungan (Kepling) 8, Anita Nasution mengatakan, pada saat kejadian, warga setempat berusaha memadamkan api dengan cara menyiram kobaran api dengan peralatan seadanya. Namun usaha warga tak membuahkanb hasil. Api semakin besar dan menghanguskan isi gudang berikut isi rumah warga. "Api lama dipadamkan karena petugas damkar kesulitan untuk masuk ke jalan menuju lokasi. Ini

diakibatkan jalan menuju lokasi kebakaran sangat sempit," kata warga di TKP sembari mengatakan bahwa api diduga berasal dari kompor yangmeledak saat pekerja gudang pengemasan minyak tiner. Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Wilayah Kawasan Industri Medan (KIM) Pemko Medan, Birman Ritonga mengatakan pihaknya mengerahkan sebanyak 8 unit mobil Damkar untuk memadamkan api itu. Camat Medan Deli Yusdarlina S.Sos didampingi Lurah Kota Bangun Chairul Amri di lokasi kejadian mengatakan, gudang pengemasan minyak tiner itu tidak punya operasional atau izin usaha. Pihaknya baru tahu ada usaha milik A Pin disitu setelah terjadi kebakaran.

Chairul Amri juga mengatakan, bahkan gudang itu bukan milik A Pin tetapi milik Wi Sen yang disewakan kepada A Pin untuk membuat usaha. Sebelumnya usaha di situ pengopekan udang tapi diubah A Pin menjadi pengemasan minyak tiner. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan AKP Oktavianus ketika ditanya terkait kebakaran itu, Selasa (8/5) mengatakan pihaknya sedang penyelidikan sumber api yang membakar gudang dan rumah warga tersebut. "Terkait tidak adanya izin usaha milik A Pin, akan kita panggil untuk mempertanggungjawabkan kejadian itu. Saat ini lokasi kebakaran sedang kita buat garis polisi (police line) guna penyidikan," ucap Oktavianus. (DP)

Proyek Pengerukan Sungai Diduga Bermasalah Tebingtinggi-andalas Proyek pengerukan badan sungai di kawasan Kelurahan Padang Merbau, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi didugabermasalah dan menjadi sorotan publik. Pasalnya, pekerjaan yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum itu kabarnya menggunakananggaran rutin senilai Rp3 miliar. Dari pantauan wartawan, Selasa (8/5), proyek pengerukan badan sungai Bangoan (foto) itu dilaksanakan selama duaminggu lalu dengan mengerahkan sejumlah alat berat milik Dinas PU Tebingtinggi. Diperkirakan, badan sungai yang dikerukmencapai 2.800 meter di sisi kiri dan kanan badan sungai.

Sementara pada sisi lain masih banyak lagi proyek rutin yang lain begitu mendesak dan akhirnya menjaditerbengkalai. Akibat dari skala yang diprioritaskan oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum yang dialihkan ke proyek pengerukanbadan sungai Bangoan tersebut. Pelaksana proyek rutin yang diketahui bernama Rizal saat dikonfirmasi mengatakan pemeliharaan sungai itu merupakan permintaan warga di berbagai lingkungan di kelurahan itu. Dana yang dihabiskan dari pelaksanaan proyek itu sekira Rp. 82 juta. Dikatakannya, pengerukan badan sungai Bangoan merupakan bagian dari proyek penanggulangan banjir.

â&#x20AC;&#x153;Mereka merasaterbantu dengan pengerukan ini. Malah sudah ada masyarakat yang meminta pengerukan sungai Kelembah,â&#x20AC;? ujar Rizal. Terkait dengan itu Walikota Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Tebing Tinggi, Saiful Amuan mengatakan terkaitproyek pemeliharaan itu meskinya dilakukan dengan selektif, karena banyak keluhan masyarakat. â&#x20AC;&#x153;Kita mendapat laporan, ada sejumlah usulan warga yang tidak ditindak lanjuti, karena dana rutin Dinas PU katanyatelah habis hanya untuk mengerjakan proyek pengerukan ini,â&#x20AC;? ujar Saiful yang ketika itu meninjau lokasi proyek tersebut.

Bahkan menurutnya, disinyalir dana rutin yang lain malah menjadi ajang untuk kepentingan politik yang didugamelibatkan sejumlah oknum anggota DPRD Kota Tebing Tinggi. â&#x20AC;&#x153;Ada anggota DPRD yang memperoleh dana rutin hingga Rp. 1milyar dan langsung mengerjakan proyek itu,â&#x20AC;? ungkap Walikota LIRA itu. Dari data yang diperoleh, dana rutin di kelola Dinas PU yang tercantum di buku induk APBD TA 2012, mencapai Rp. 8 milyar lebih. Dana rutin itu, terbagi pada dua item pekerjaan, yakni pemeliharaan rutin saluran makro senilai Rp. 3 milyar serta pemeliharaan rutin jalan tersebar di Kota Tebingtinggi Rp5 miliar. (MET)

Istri Mantan Wadir Narkoba Poldasu Tertawa Suaminya Dijebak Direktur Narkoba "Jangan takut sama pimpinan kamu yang sudah menjatuhkan kamu. Pengadilan Allah yang akan membalas semua perbuatan Dir kamu."

otivasi yang disampaikan Rini Wandini, istri Wakil Direktur Narkoba Poldasu, AKBP Afriyanto Basuki, begitu mengetahui suaminya dituduh sebagai pengedar narkoba jenis happy five oleh pimpinannya, diterangkannya kembali saat menjadi saksi atas terdakwa Afriyanto, suaminya sendiri. Ketika itu, dirinya berada di Jakarta. Sementara suaminya, Afriyanto sedang berada di Bangkok mengikuti pertemuan

Badan Narkotika Nasional. Saat di Bangkok, terdakwa ditelepon pimpinannya untuk kembali ke Medan. Sepengembalinya ke Medan, Afriyanto disebut-sebut sebagai terlibat dalam peredaran narkotika jenis happy five di tempat hiburan malam D' Core. Lantas, Afriyanto pun mengadu kepada istrinya. Dan istrinya memberikan motivasi kepada terdakwa sembari berjanji akan segera pulang ke Medan. "Bagaimana mungkin dia terlibat, karena dari pangkat Letnan Dua dia sudah bertugas di Narkoba dan mendapat banyak penghargaan," terang wanita yang telah memberikan tiga anak kepada Afriyanto. Setelah penangkapan di D' Core, katanya, keluarga mereka sering diancam. Bahkan, telepon terdakwa disadap oleh Direktur

Narkoba Polda Sumut. "Ada salah seorang anggota yang mengaku bahwa kasus ini sudah dikondisikan dan sengaja diciptakan untuk mendzolimi suami saya. Direktur-nya itu memang jahat. Masa dia juga menakut-nakuti dan memanasmanasi saya sewaktu diperiksa penyidik. Masa seorang Kombes harus turun tangan dalam pemeriksaan," tanyanya heran. Selain itu, saksi juga mengaku disuruh Direktur Narkoba Poldasu untuk mengakui seluruh isi Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dengan dalih akan membantu suaminya. Namun, dibelakang ternyata Direktur menusuknya dari belakang. "Dia mau buat kami pisah. Tapi ternyata dia tidak berhasil," ujarnya. Saksi juga menerangkan,

terseretnya nama terdakwa dalam kasus peredaran narkotika itu berawal dari tertangkapnya Sri Agustina dan temannya di tempat hiburan D' Core. Sri Agustina yang telah dianggap sebagai adik angkat terdakwa, menghubungi terdakwa dan minta tolong agar segera dibebaskan. Namun, permintaan itu ditolak terdakwa. Sehingga, Sri Agustina mengancam terdakwa akan dihancurkan. "Sri sebenarnya sudah kami anggap sebagai adik angkat kami. Tetapi dia juga sanggup menjebak suami saya. Setelah kejadian ini, dia (Sri) sudah tidak bisa dihubungi lagi," sesalnya saksi sembari menangis. Usai mendengar keterangan saksi, majelis hakim menunda sidang hingga Kamis mendatang dengan agenda pemeriksaan terdakwa. (THA)

RAGAM

Rabu 9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

KUPT P dan P Gebang Tinjau UN Gebang-andalas Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas ( KUPT ) Pendidikan dan Pengajaran Kecamatan Gebang, Langkat meninjau langsung pelaksanaan Ujian Nasional ( UN ) dibeberapa sekolah tingkat SD, MIN dan MTS, Selasa (8/5) Hj Hariati Mpd yang didampingi H Abu Hasan Spd selaku Pengawas tingkat SD, Iwan Sagala dan Ngatini selaku Staf P dan P Kecamatan Gebang serta Rohana Spdi selaku Kepala Sekolah SDN 056024 Balai Gajah kepada andalas mengatakan, ujian nasional tahun 2012 ini di ikuti 979 siswa-siswi yang terdiri dari SD sebanyak 31 sekolah, MIN 1 dan MIS 5 sekolah. Menurut Hariati, UN tingkat SD terdiri dari 3 mata pelajaran

andalas/ firdaus tanjung

andalas / dony syahputra

tidak mengikuti UN karena sakit atas nama Ismail dari MIS Simpang Kolam dengan nomor ujian 10674009-8. Sedangkan 22 siswa yang dinyatakan DO (drop out) dengan berbagai alasan . (DN)

Sampah di Pematang Siantar Capai 511 Ton Per Hari P Siantar-andalas Volume sampah di Kota Pematang Siantar saat ini mencapai 511 ton per hari. Untuk mengatasi persoalan sampah dan kebersihan itu, Pemerintah Kota Pematang Siantar tetap berusaha mengerahkan 32 unit mobil truk dan satu mobil patroli yang setiap hari mengakut sampah dan memonitor kebersihan di kota itu. Persoalan sampah dan kebersihan ini menjadi perhatian serius Wali Kota Pematang Siantar, Hulman Sitorus yang diteruskan ke Kepala Dinas Kebersihan, IR Kadimin. Menurut IR Kadimin melalui Kabid Kebersihan Pemukiman, IR Sangap Sitepu yang dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya, Selasa (8/5), pihaknya akan tetap berupaya agar kota Pematang Siantar tetap bersih dan nyaman bagi masyarakat dan pengunjung yang datang. Untuk menujang kebersihan kota itu, sambung Sanggap Sitepu, di dinas kebersihan saat ini memiliki 65 orang tenaga harian lepas (THL) sebanyak,

DIALOG-Camat Percut Sei Tua, Darwin Zein.S Sos dan anggota DPRD DS Rahmatsyah (tengah) bersama perwakilan Kadishub Deli Serdang. Kadis pasar DS, Kasi Trantib H Irsyam SH dan Kades Suripno SH berdialong untuk membahas konflik PKL dengan KMJ di Aula Kantor Camat Percut Sei Tuan, Selasa (8/5).

TINJAU- UPT Pendidikan dan Pengajaran Kecamatan Gebang, HJ Hariati meninjau pelaksanaan UN di SDN 056024 Balai Gajah, Selasa (8/5) yaitu Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA dengan jumlah pengawas keseluruhannya sebanyak 126 orang. Pada hari pertama UN, terdapat salah seorang siswa yang

PKL Pasar Gambir Tembung Disediakan Lapak Baru Percut Sei Tuan- andalas Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar Gambir Tembung akan pindah ke lapak alternatif yang telah disediakan Koperasi Mekar Jaya. Hal itu dilakukan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di badan jalan yang berada di lokasi tersebut.

andalas/lintong napitupulu

ANGKUT SAMPAH: Mobil truk sampah mengelilingi berbagai lokasi pemukiman untuk mengangkut sampah milik warga di Jalan Merdeka Kota Pematang Siantar,Selasa (8/5) 83 pekerja sebagai kernet truk pengangkut sampah, 33 pekerja penyapu sampah dan 6 pekerja di tempat pembuangan akhir (TPA) dan selebihnya di kerjakan pembabat rumput dan penggali parit . Terkait dengan jumalah armada pengangkut sampah, sambung Sanggap Sitepu, meskipun masih kurang tetapi pekerja tidak kewalahan dalam melaksanakan

aktifitasnya. Terutama di pemukiman, terminal dan pusat kota Pematang Siantar. ''Kami menghimbau kepada masyrakat agar hatinya terbuka untuk membantu para petugas dengan menempatkan sampah di tempat yang telah di tentukan. Karena masalah sampah bukan terfokus masalah dinas namun masalah kita bersama,'' katanya. (LN)

Hal itu terungkap saat pertemuan antara pedagang, Koperasi Mekar Jaya (KMJ) , Kepala Dinas Pasar diwakil Pl Kasi Penertiban Tempat, W Ginting, Kadishub Deli Serdang diwakili Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan, MP Sagala, Kasi Trantib Kecamatan Percut Sei Tuan, HM Irsyam SH, Kades Bandar Klippa, Suripno SH, Kades Sei Rotan Mahadani Abbas serta anggota DPRD Deli Serdang dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Rahmatsyah SH. dan Camat Percut Sei Tuan, Darwin Zein S Sos, di Aula Kantor Camat Percut Sei Tuan, Selasa (8/5). Darwin Zein mengatakan persoalan PKL dan kemacetan lalu lintas ini sebenarnya mudah diatasi bila semua

pihak mengikuti aturan yang ada. Ia mengilustrasikan jika pedagang sadar bahwa berdagang di badan jalan, yang protes juseru pengguna jalan. Untuk itu, sambung Darwin Zein, pihak KMJ sudah menyediakan lapak baru berdasarkan Kerjasama Operasional (KSO) dengan pihak perkebunan PTPN2 yang diharapkan juga dapat mematuhi ketentuan yang ada. Mengingat semua yang berkaitan dengan bangunan, harus memiliki Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB) sesuai yang diatur dalam Perda DS Nomor 14 Tahun 2006. Dikesempatan itu, W Ginting menambahkan lapak baru tersebut juga memiliki izin prinsip lainnya sebagai pasar tradisional. Sebab, suatu saat Dinas Pasar langsung menggusur areal pasar yang tidak memiliki izin. Sedangkan MP Sagala meminta pedagang dan pengelola KMJ dapat memahami pengaturan lalu lintas akan semakin rumit karena bangunan yang tidak teratur. ''K enderaan jadi macet di saat-saat tertentu, ditambah keruwetan yang ditimbulkan pedagang memakan badan jalan dan diatas parit. Ini harus segera ditata,"katanya. Pihak KMJ yang hadir dalam pertemuan diantaranya Tugimin (mewakili

Ketua Sutikno), Rahmatsah (Sekretaris) dan Sudarman (Bendahara) menjelaskan pihaknya sedang berupaya mencari alternatif dan solusi terbaik agar pedagang segera menempati lapak yang mereka bangun tanpa ada rasa sakit hati. "Mengenai IMB, kami sedang mengupayakan ke dinas terkait di Pemkab DS. Perlu dipahami, kami melakukan ini bukan semata bisnis, tetapi karena dorongan mengatasi kemacetan lalu lintas yang terjadi selama ini. Jadi, mengenai keluhan PKL akan kami atasi," ujar Rahmatsah dan Sudarman. Anggota DPRD DS Rahmatsyah SH memaklumi kekuatiran pedagang tersebut. Namun, dirinya menggaransi jika tokoh-tokoh kecamatan yang mengelola Koperasi Mekar Jaya itu tidak akan sampai hati menipu pedagang. Dalam pertemuan itu, pihak koperasi juga sempat melakukan dialog terkait kendala yang dialimi sehingga sampai saat ini belum dapat memproses IMB sesuai permintaan pihak kecamatan dan pedagang. Mendengar kendala itu, Rahmatsyah berjanji akan menjembataninya dengan dinas terkait demi kemaslahatan masyarakat Percut Sei Tuan. (FT)

Kapal Pengangkut Kontainer Sandar di Pelabuhan Sibolga, Pertumbuhan Ekonomi Makin Menggeliat Sibolga-andalas Pelabuhan Sibolga untuk pertama kalinya mulai melakukan aktivitas bongkar muat kapal container MV Meratus Sumbawa 1, yang mengangkut peti kemas kebutuhan PT Agintcourt Resources Martabe di Kecamatan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan. Hal ini suatu keberhasilan yang dilakukan Manager PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Cabang Sibolga Sihar Sihite, SH MM dalam memajukan Pelabuhan Sibolga. Karena sejak puluhan tahun

silam sampai ia bertugas pada 1 Juli 2009, kapal pengangkut peti kemas belum pernah masuk ke Pelabuhan Sibolga. "Pelabuhan ini berdiri puluhan tahun silam dengan menyandang status sebagai Perusahaan Jawatan, Perusahaan Negara, Perusahaan Umum, sampai Perseroan Terbatas. Aktivitas bongkar dan muat peti kemas di pelabuhan ini belum pernah terjadi. Oleh karenanya, kehadiran kapal kontainer ini diharapkan turut mendorong laju pertumbuhan perekonomian di Kota Sibolga,"

Sihar Sihite yang mendampingi Walikota Sibolga, HM Syarfi Hutauruk di atas kapal MV Meratus Sumbawa 1. Dikatakannya, kapal kontainer MV Meratus Sumbawa 1 tersebut bersandar dengan di dermaga Pelabuhan Sibolga. Kapal itu mengangkut sebanyak 75 teus (twenty feet equivalent unit) atau 75 boks peti kemas ukuran 20" (dua puluh feet). "Seluruh barang tersebut adalah milik PT SDV Logistics Indonesia untuk kebutuhan PT Agintcourt Resources Martabe di Keca-

matan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan," ujarnya. Tahun ini, kapal pengangkut peti kemas akan masuk sebanyak 18 call (kunjungan kapal), semuanya kapal milik Meratus Lines. Terhitung mulai 25 Juni 2012, Pelabuhan Gunung Sitoli

yang berada di bawah pembinaan manajemen Pelabuhan Sibolga akan disinggahi kapal milik Meratus Lines membawa barang kebutuhan masyarakat Pulau Nias. "Ini harus kita layani dengan baik, karena mulai 23 Juni 2012 mendatang, kapal milik

Meratus Lines juga membawa barang umum untuk kebutuhan masyarakat Sibolga dan sekitarnya. Kita juga memberikan kemudahan bagi masyarakat yang berada di sekitar Kota Sibolga, apabila masyarakat akan membawa ba-

rang dari Pulau Jawa," ujarnya. Demikian juga masyarakat hendak membawa barangnya ke Pulau Jawa, atau bahkan ke luar negeri sekalipun. Seperti hasil bumi, karet, kopi, pinang, dan ikan yang berasal dari daerah hinterland Pelabuhan Sibolga. (MP/RES)

Sampaikan pesan dan saran anda ke Pemko Medan melalui :

SMS Center Pemko Medan 08196001234 Audit Dana Bos SDN 060429 Dari nomor : +6285761954xxx Bpk Walikota Medan,tolong diaudit pengunaan Dana BOS SDN 060429 jl Seksam Kec.M Kota thn 2011,kwrtal I,II thn 2012 krn tdk transparan dan teridikasi adanya penyelewengan.Bahkan oknum Kepala Sekolah minta Rp100 /murid utk biaya perpisahan.Bagaimana ini pak WALIKOTA ? Terimakasih

Tindak Bangunan Diatas Parit Dari nomor : +6281264469xxx Bapak walikota : dimana dinas Tata kota medan...mengapa mendirikan bangunan diatas parit masih belum ditindak? Sehingga parit tumpat dan mengakibatkan banjir! Tolong turunkan ke lapangan petugas liat bangunan tersebut...di jalan PAHLAWAN Gg SAKTI Kel.Medan Perjuangan. Tolong di tindak sudah cukup meresahkan,dan mengakibatkan parit tumpat.Terima kasih.

Pengambilan Ijazah Dikenakan Rp 200 Ribu Dari nomor : +6281934249xxx Yth bpk walikota medan,mohon pnjlasn,apa benar untuk pngabiln Ijasah SD, murid dknakan biaya 200 rb ,anak sy skolah d canang.

Lampu Jalan Sering Padam Dari nomor : +6281361338xxx yth Bpk Walikota,tlg diperhatikan Lampu jln di lingk IX JL YG PANA HIJAU LRG SATAHI KC MEDAN MARELAN Kalau malam lampu

Ilustrasi/andalas

PENGARAHAN- Para pelajar sekolah dasar mendengarkan pengarahan guru sebelum mengikuti proses belajar di dalam ruang kelas yang mengalami kerusakan.

sering padam,terkadang klu hdp sampai tengah hari tdk dimatiin katanya mau hemat energi Listrik...tlg ya Pak.

kepuskesmas mdn lbhn.yg mengobati kadang perawat/bidan.Dokter sering gak dtg.moho ditinjau pak.

Dari nomor : +6281263406xxx Yth,Bapak Kadis Pertamanan, lampu jalan di jl.T.Amir Hamzah (depan rmh Bpk Bahtiar Jafar /mantan Walikota) sdh 1 minggu mati.Tolong dihidupkan Pak.Terima kasih.

Klinik Pengobatan Menjamur

Kecewa Berobat ke Puskesmas Dari nomor : +6287748600xxx Yth Bpk Walikota,kami warga medan labuhan sering kecewa saat berobat

Dari nomor : +6285763327xxx Kpd Yth Bp.Walikota Medan c/q Kep.Dinas Kesehatan. Kami harap agar diperiksa dan dipantau semua KLINIK PENGOBATAN (Tulang, sendi, kanker dlsb) yg menjamur di kota Medan. Jgn sampai masyarakat tertipu dgn biaya yg mahal, tapi tdk sembuh2 juga DINKES JGN MUDAH MEMBERIKAN IZIN TANPA PENGAWASAN.

Rabu 9 Mei 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

Rabu

OLAHRAGA

9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

Chelsea Ultimatum Drogba

Sampai Jumpa Blackburn!

Blackburn-andalas Usai sudah perjuangan Blackburn Rovers di kompetisi Liga Premier musim ini. Di musim depan, Rovers terpaksa turun kasta bertanding di kancah championship. Kepastian tersebut didapat setelah dalam lanjutan pekan ke-37 yang berlangsung di Ewood Park, Selasa (8/ 5) dinihari WIB, Rovers harus mengakui keunggulan tamunya Wigan Athletic 0-1 (0-0). Gol satu-satunya kemenangan The Latics dicetak melalui sundulan Antolin Alcaraz memanfaatkan umpan silang Jean Beausejour tiga menit sebelum waktu normal berakhir. Meski kiper Blackburn, Paul Robinson berupaya keras melakukan

penyelamatan, bola tetap masuk dalam gawang. Dengan hasil tersebut, Rovers tetap terpaku di peringkat ke-19 dengan jumlah 31 poin atau terpaut enam angka dari zona aman yang sementara ditempati Queens Park Rangers (QPR). Dengan kompetisi tinggal menyisakan satu partai, mustahil bagi Rovers untuk menyamai perolehan nilai QPR. Sebaliknya, kemenangan tandang kali ini membuat The Latics dipastikan bertahan di premiership musim depan. Jumlah 40 poin yang diraih skuad asuhan Roberto Martinez tak mungkin disamai atau dilampaui Bolton Wande-

Duel PSSB-Persikabo

Buffon Jadi Wakil Presiden AIC Turin–andalas Ikon Juventus Gianluigi Buffon dipilih menjadi wakil presiden Associazione Italiana Calciatori (AIC). Organisasi ini merupakan perkumpulan para pemain sepakbola Italia. Buffon akan menjalankan tugas ini bersama presiden AIC Damiano Tomasi, yang juga merupakan mantan pemain AS Roma. Organisasi ini bertujuan untuk mengubah dan melindungi imej dari para pemain Italia itu sendiri. “Setiap pemain tahu mereka adalah panutan bagi banyak orang, namun mereka sering tidak mempunyai sarana untuk menjadi duta dan menyampaikan pesan yang bersifat positif,”ujar Tomasi, seperti dilansir Goal.com, Selasa (8/5). Organisasi ini dibentuk pada tahun 1968 dan saat ini memiliki 4500 anggota, di mana 2500 di antaranya adalah pemain sepakbola profesional. “Saya pikir inilah organisasi yang bisa memperbaharui imej pemain sepakbola secara keseluruhan,”ujar Buffon. Terpilihnya Buffon menjadi wakil presiden menyusul penampilan gemilangnya bersama Juventus dengan raihan Scudetto di Serie A musim ini. Kiper berusia 34 tahun ini merupakan salah satu kiper terbaik di dunia. Hal ini dibuktikan dengan gelar kiper terbaik Serie A yang disandangnya delapan kali berturut-turut. Mengenai kesuksesan timnya

rers yang baru mendulang 35 angka. Dengan demikian, tiket degradasi tinggal tersisa satu tim yang akan dihindari tiga klub, yakni The Trotters, julukan Bolton, The Hoops, julukan QPR, dan Aston Villa. Dengan mengantongi 38 poin, secara virtual Villa dipastikan selamat mengingat jumlah selisih gol yang jauh lebih baik dibanding Bolton, yaitu -14 gol berbanding -31 gol. Artinya, persaingan menghindari degradasi tinggal tersisa dua tim: QPR dan Bolton. QPR cukup bermain imbang saat berkunjung ke Manchester City. Sementara, tidak ada pilihan lain bagi Bolton selain meraih tiga poin penuh saat bertandang ke Stoke City.(NET)

Spurs ke Semifinal

musim ini, Buffon mengaku sangat lega karena empat hari sebelumnya ia membuat blunder buruk, yang mengakibatkan gawangnya kebobolan, saat Juve ditahan imbang 1-1 oleh Lecce. "Ada tiga momen hari-hari paling menyeramkan dalam eksistensiku di dunia olahraga. Aku sempat takut aku telah melempar titel gara-gara kesalahanku. Aku merasa sangat bertanggung jawab. Mengenai kesuksesan timnya musim ini, Buffon mengaku sangat lega karena empat hari sebelumnya ia membuat blunder buruk, yang mengakibatkan gawangnya kebobolan, saat Juve ditahan imbang 1-1 oleh Lecce. "Ada tiga momen hari-hari paling menyeramkan dalam eksistensiku di dunia olahraga,” urainya.(NET)

Salt Lake City-andalas San Antonio Spurs menjadi tim pertama yang lolos ke babak semifinal Wilayah Barat NBA. Tim Duncan dkk lolos setelah mengalahkan Utah Jazz 8781 di game ke-empat. Meski bermain dari bangku cadangan, tapi Manu Ginobili justru menjadi pemain kunci kemenangan Spurs. Shooting guard asal Argentina ini menghasilkan 17 poin. Sementara Tim Duncan, Tony Parker dan Gary Neal samasama mencetak 11 poin. Spurs mendominasi sejak kuarter pertama. Namun, Jazz sempat memberikan perlawanan. Tim yang diperkuat pemain muda ini, sempat memperkecil ketinggalan menjadi tiga angka menjadi 61-58 lewat Al Jefferson. Tapi, Spurs kembali menjauh menjelang akhir kuarter ketiga dan awal kuarter empat. Beberapa kali, tembakan tiga angka dari Ginobili membawa Spurs memimpin 76-58 di awal kuarter terakhir. Jazz kembali sempat bangkit. Al Jefferson dkk berhasil menipiskan ketinggalan menjadi 83-79 lagi-lagi lewat aksi Al Jefferson, saat pertandingan tersisa 49 detik lagi. Namun, perlawanan Jazz hanya sampai disitu. Ginobili kembali menjadi pahlawan Spurs. Lewat sebuah serangan balik, Ginobili mampu menyumbang dua angka buat timnya. Spurs berhasil memenangkan pertandingan dan unggul 4-0 atas Jazz. Pada babak semifinal Wilayah Barat nanti, Spurs menanti pemenang antara Memphis Grizzlies melawan Los Angeles Clippers. Saat ini, Grizzlies memimpin dengan skor 2-1 dari Clippers di babak pertama playoff NBA.(NET)

London-andalas Bomber andalan asal Pantai Gading Didier Drogba mendapat kesempatan terakhir kali untuk menandatangani perpanjangan kontraknya bersama Chelsea. Kontrak kerja striker berusia 34 tahun ini di Stamford Bridge bakal kedaluarsa di pengujung musim ini. Karenanya, The Blues menyodorkan proposal kontrak baru berdurasi satu musim dengan gaji sama besar dengan besaran dalam kontrak berjalannya, yaitu 100 ribu pound (sekitar Rp 1,48 miliar) per minggunya. Drogba menampik tawaran tersebut. Drogba menginginkan masa kerjanya diperpanjang sampai dua tahun atau berakhir pada Juni 2014. Melihat gemilangnya penampilan Drogba belakangan, manajemen Chelsea akhirnya melunak dan menyodorkan revisi proposal perpanjangan kontrak. Revisi dimaksud adalah kontrak fixed selama setahun dengan opsi perpanjangan kontrak selama semusim andaikata produtkivitas Drogba di lapangan tetap subur. Chelsea berharap, proposal pamungkasnya itu dapat meyakinkan Drogba untuk bertahan. “Setiap pemain dan staf tim

sangat menginginkan Drogba bertahan. Namun, owner klub (Roman Abramovich) tak mau diperas. Ia (Drogba) harus menyadari dengan tuntutannya jika ia ingin terus bermain di level tertinggi,” ujar sumber dari dalam klub. S e mentara itu, di tengah-tengah ultimatum tersebut, muncul kabar jika agen Drogba pada hari Selasa (8/5) ini akan bertemu dengan owner Shanghai Shenhua, Zhu Jun di Singapura. Bukan rahasia lagi jika setelah berhasil mendapatkan Nicolas Anelka, Shanghai Shenhua sangat berhasrat mendatangkan Drogba. Sina Sports mengklaim jika Zhu Jun ditemani tangan kanannya akan bertemu dengan agen Drogba, Thierno Siedy. Zhu Jun akan menyodorkan gaji melimpah sebesar 250 ribu euro (sekitar Rp 3 miliar) per minggu kepada Drogba.(NET)

Terry Dukung Di Matteo London-andalas John Terry mendukung Roberto Di Matteo untuk menjadi pelatih tetap Chelsea. Terry percaya pihak manajemen Chelsea akan memutuskan nasib Di Matteo sebagai pelatih tetap, jika mampu meraih kemenangan di laga final Liga Champions. Di Matteo telah berhasil

membawa Chelsea melalui masamasa sulit sejak ia mengambil alih kepemimpinan Andre Villas-Boas. “Keputusan akan segera dibuat dan semoga kemenangan di Piala FA ini membuat kami dapat melanjutkan perjuangan bersamanya (Di Matteo) dan mencapai yang terbaik untuk klub ini,”ujar Terry, seperti dilansir

Skysports, Selasa (8/5). “Kami akan membuat ini lebih mudah bagi dewan Chelsea untuk memilihnya karena dia sangat luar biasa. Saya pikir kemenangan ini akan membantu kami untuk menang di Liga Champions,”lanjutnya. Pencapaian terbaik Chelsea musim ini adalah memenangkan Piala FA dengan mengalahkan Liverpool 2-1, Minggu (6/5/2012). Chelsea juga tengah menanti laga final Liga Champions yang akan menghadapi Bayern Munich di Allianz Arena, Sabtu (19/5/2012). Hasil terbaik ini mampu diperoleh Chelsea di bawah kepemimpinan sang pelatih sementara Roberto Di Matteo. Di Matteo mengisi posisi pelatih sementara setelah Andre VillasBoas dipecat oleh pemilik Chelsea Abramovich. Alasan dipecatnya AVB dikarenakan prestasi Chelsea yang tak kunjung meningkat. AVB menangani Chelsea selama delapan bulan setelah direkrut dari FC Porto di awal musim.(NET)

Vilanova dan Guardiola Diadu Barcelona-andalas Ujian pertama Tito Vilanova sebagai pelatih baru Barcelona bakal langsung menghadapi Josep Guardiola pada 27 Mei mendatang. Keduanya akan diadu dalam sebuah laga amal. Baik Vilanova maupun Guardiola akan sama-sama menangani Blaugrana. Belum ditetapkan siapa-siapa saja

pemain Barcelona yang akan tergabung dengan Guardiola ataupun Vilanova. Yang jelas, laga ini takkan digelar di Camp Nou melainkan di sebuah indoor stadium berkapasitas 24 ribu penonton di Barcelona bernama Palau

Saint Jordi. Partai ini digelar hanya dua hari setelah final Copa del Rey antara Barcelona kontra Athletic Bilbao di Stadion Vicente Calderon pada 25 Mei mendatang. Salah satu tim akan mengenakan kostum kebesaran El

Barca yang berwarna merah biru sementara tim lainnya akan mengenakan kostum away berwarna hitam. Laga sesama Barcelona ini digelar oleh TV3 dan Radio Catalunya dalam rangka amal. Dana yang terkumpul dalam pertandingan ini akan digunakan untuk menggelar lari marathon amal demi mengurangi kemiskinan. Walikota Barcelona Xavier Trias seperti dikutip dari Formula TV, Selasa (8/5), sangat senang dengan digelarnya laga amal ini. Trias mengaku Barcelona adalah klub yang sangat penting di kotanya dan berterima kasih kepada pihak klub yang berkenan menggelar laga tersebut.(NET)

Carlo Teve

Madrid Open 2012

Nasib Berbeda Williams Bersaudara Madrid-andalas Nasib berbeda dialami Serena dan Venus Williams di turnamen Madrid Open 2012. Serena meraih kemenangan perdana, sedangkan Venus kandas di babak kedua. Dalam pertandingan di Madrid, Serena tampil gemilang sejak awal pertandingan. Serena, yang terakhir kali bermain di Madrid pada 2010, lolos setelah mengalahkan Elena

Vesnina 6-3 6-1. Serena beberapa kali melakukan servis yang sangat keras di pertandingan ini. Tercatat, petenis asal Amerika Serikat ini melakukan 14 kali aces. Pada babak ketiga, Serena akan berhadapan dengan Anastasia Pavlyuchenkova. “Saya menemukan sentuhan terbaik. Ini turnamen pertama saya di Eropa tahun ini dan saya berharap bisa

•

mempertahankan performa ini,” ungkap Serena, seperti dilaporkan Reuters, Selasa (8/5). “Saya belum mengetahui perbedaan antara lapangan tanah liat biru dan yang merah. Saya rasa ini sama, hanya anda tidak akan terlihat kotor,” sambung saudara kandung Venus tersebut. Nasib berbeda dialami Venus. Mantan petenis nomor satu putri itu harus mengakui keunggulan Angelique Kerber. Venus

kalah dua set langsung 6-4 61 dari petenis unggulan ke12 tersebut. Petra Kvitova juga memulai turnamen Madrid Open dengan baik. Sang juara bertahan berhasil lolos setelah mengalahkan Marina Erakovic 6-2 6-3. Sementara, Jelena Jankovic mengalami nasib yang sangat buruk. Petenis unggulan 15 itu harus kandas di putaran kedua, setelah dikalahkan Carla Suarez 4-6 7-6 6-4.(NET)

Rabu

OLAHRAGA

9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

PSSI HASIL KLB

Hormati Etika Perundingan Jakarta-andalas PSSI kepengurusan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Ancol lebih mengedepankan menghormati etika perundingan sambil menunggu keputusan tim Task Force FIFA/AFC. "Kami menghormati etika perundingan dan tak perlu banyak bicara dulu. Kami pun sangat menghormati tim Task Force jika mereka sedang bekerja untuk mencari solusi bagi kemelut di PSSI," ujar Pengacara PSSI-KLB, Hinca Panjaitan di Jakarta, Selasa (8/5). Hinca mengatakan, pihaknya tak ingin mereka-reka atau mendahului tim Task Force dalam menyimpulkan hasil keputusan dari pertemuan di Kuala Lumpur pada 24 April lalu, apalagi masih akan ada pertemuan kedua dan seterusnya. Menurutnya, pertemuan kedua itu besar kemungkinan dilakukan mengingat persoalannya memang belum tuntas. Sebagaimana diketahui, tim Task Force FIFA/AFC pada 24 April lalu telah bertemu dengan dua pihak PSSI yakni kepengurusan PSSI Djohar Arifin yang diwakili oleh Wakil Ketua Umum Farid Rahman dan Sekjen Tri Goestoro serta PSSI hasil KLB yang diwaliki Hinca Panjaitan dan Joko Driyono. Hinca yang dalam pertemuan itu bertindak selaku "lawyer" PSSI hasil KLB mengatakan, dia bersama Joko Driyono diterima lebih lama oleh tim Task Force yang memberikan kesempatan untuk menjabarkan seluruh laporan.(NET)

andalas/rizky

Ketua Pengprov ISSI Sumatera Utara Ivan Iskandar Batubara memberikan pataka kepada Ketua Pengcab ISSI Medan Akbar Buchari, dalam rangkaian pelantikan kepengurusan ISSI Medan di Hotel Santika Medan, Selasa (7/5) malam.

PENGCAB ISSI MEDAN

Bertekad Lahirkan Pembalap Sepeda Andal Medan-andalas Pengurus Cabang Ikatan Sport Sepeda Indonesia (Pengcab ISSI) Medan periode 2012-2016 bertekad untuk melahirkan pembalap-pembalap berbakat, yang bisa mengharumkan nama Kota Medan di tingkat nasional maupun internasional. "Kami berharap olahraga balap sepeda di Medan semakin berkembang dan bertekad untuk menjadikan Kota Medan menjadi barometer sepada di Sumatera Utara dan Indonesia," ujar Ketua Pengcab ISSI Medan Akbar Buchari usai dilantik di Hotel Santika Medan, kemarin. Menurut Akbar, olahraga sepada sangat digemari masyarakat Kota Medan. Namun, pembinaan selama ini dinilai kurang serius. Karena itu, bersama pengurus lainnya, Akbar bertekad untuk mengembangkan olahraga tersebut. Sedangkan, Ketua Pengprov ISSI Sumatera Utara Ivan Iskandar Batubara sangat yakin dengan kemampuan pengurus yang baru tersebut untuk mengembangkan olahraga balap sepada di Kota Medan. "Mereka merupakan orang-orang muda yang terbaik. Saya yakin mereka mampu memajukan olahraga sepada di Kota Medan," ucap Ivan. Ivan berharap agar para pengurus ISSI Medan tersebut bisa melakukan terobosan-terobosan dalam memajukan balap sepada Kota Medan. "Pengurus-pengurus baru ini diharapkan mampu menghasilkan atlet-atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama Kota Medan di tingkat nasional," harap Ivan. Hal senada juga dikatakan Ketua Umum KONI Medan Drs H Zulhifzi Lubis. Pria yang akrab dipanggil 'Opunk' tersebut berharap agar pengurus ISSI Medan yang baru mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi dari Kota Medan. "Kita berharap agar pengurus ISSI Medan melakukan koordinasi sehingga atlet Medan yang telah lolos ke PON bisa berprestasi," ungkap Opunk. Sementara itu, Walikota Medan Drs H Rahudman Harahap MM berharap agar semua pihak mendukung programprogram ISSI Medan. "Kita menyambut baik pelantikan pengurus ini dan berharap ada terobosan-terobosan dalam memajukan balap sepada di Kota Medan," papar Walikota. Sebelum pelantikan, Pengurus ISSI Medan yang baru ini juga memberikan penghargaan kepada dua mantan pembalap sepada asal Kota Medan, yakni M Sanusi dan Sutiono. Turut hadir, Wakil Walikota Medan Drs H Dzulmi Eldin, Anggota DPRD Medan, Ketua Harian KONI Sumut John Lubis dan para undangan lannya. (YON)

Imbang, PSMS ISL Puas Gresik-andalas PSMS Medan hanya mampu menahan imbang Gresik United skor 2-2 Dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL) di Stadion Tri Dharma Gresik, Selasa (8/5). Hasil seri ini membuat pasukan Ayam Kinantan "lega" karena membawa nilai satu pulang ke Medan dari tiga laga tandang yang usai dilakoni. Sejak babak pertama berjalan, Laskar Joko Samudro Julukan Gresik United langsung melakukan tekanan ke barisan pertahanan PSMS yang dikoordinir Sasa Zecevic. Gencarnya serangan dilakukan tuan rumah membuat kewalahan palang pintu Ayam Kinantan. Mantan bomber PSMS, Gaston Castano yang memperkuat Gresik United berhasil menggetarkan gawang yang dikawal Edi Kurnia di menit 3, dengan sontekan kaki setelah

mengecoh Edi Kurnia. Ketinggalan 0-1 tak membuat anak Medan putus asa. Merekapun, terus melakukan tekanan melalui duo striker Osas Saha dan Nico Malau untuk merobek gawang Gresik. Osas Saha berhasil menyamakan kedudukan setelah mendapat umpan terobosan dari Chech. Pemain asal Nigeria ini berhasil melewati pemain bawah lawan dan berhasil menyamakan kedudukan di menit 11. Peluang emas kembali diperoleh PSMS, setelah Osas Saha berhasil keluar dari kawalan pemain belakang. Namun, aksinya dihentikan Hery Prasetya dengan melakukan pelanggaran di daerah berbahaya. Wasit yang memimpin tidak menunjukkan titik

putih, sehingga membuat protes pemain PSMS. Pemain muda yang dimiliki PSMS, Nico Malau membuat kerepotan barisan pertahanan Gresik. Nico Malau yang menerima umpan dari Ramadhan Syaputra langusung meleksakkan tendangan keras ke arah gawang. Namun, tendangan menbentur mistar atas. Hingga babak pertama usai kedudukan imbang 1-1. Memasuki babak kedua tempo permainan semakin turun yang ditunjukkan kedua tim karena tenaga yang terkuras di babak pertama. Pelatih PSMS Suharto menarik keluar Wawan Widiantoro dan memasukkan Ledi Utomo. Begitu juga dengan pemain muda PSMS Nico Malau digantikan Muhammad Antoni untuk menambah daya dobrak ke pertahanan lawan. Namun, Rahmat yang gegabah

mengganjal pemain Gresik di daerah terlarang membuahkan hadiah penalti buat Gresik. Keputusan wasit membuat kemarahan anak-anak Medan yang dinilai tak fair dalam memimpin pertandingan. Gaston Castano yang dipercayakan sebagai ekskutor berhasil menggetarkan gawang Edi Kurnia di menit 78. Skor menjadi 2-1 untuk keunggulan sementara bagi tuan rumah. Peluang emas untuk menyamakan kedudukan diraih Osas Saha melalui penalti. Namun, tendangan Saha berhasil dijinakkan Hery Prasetya di menit 88. PSMS terus mengejar ketinggalan, akhirnya kebuntuan PSMS terjawab saat injure time tendangan bebas Chech berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. "Ya alhamdulilah kita berhasil membawa point satu dalam partai

Pelajar Medan Peroleh Pengetahuan Balap Motor Medan-andalas Ratusan siswa-siswa Sekolah Menengah Umum Kejuruan (MK) memperoleh pengenalan ajang balap Honda Racing Championship (HRC) yang bertujuan memberikan pemahaman lebih baik kepada pelajar tentang dunia balapan yang sebenarnya. Kegiatan yang berlangsung,Sabtu( 5/5) kemarin di Sirkuit IMI Sumut Jalan Pancing ini memperkenalkan beberapa pembalap andalan Sumatera Utara (Sumut) seperti Eko Ryanto, Yogi Hermana, dan Martha Rezza, yang berbagi pengalaman mereka selama menjadi pembalap dan menceritakan tentang asyiknya balap bersama Honda. Min Hian, Technical Service Manager CV. Indako Trading Co selaku main dealer Honda wilayah Sumut mengungkapkan, HRC Tour merupakan komitmen Honda untuk memberikan pemahaman kepada para siswa SMU/ SMK dan remaja tentang bagaimana menyalurkan bakat balap pada wadah yang tepat, salah satunya dengan cara bergabung dalam klub racing Honda dan mengikuti kejuaraan HRC. “Dalam HRC Tour ini juga dihadirkan pembalap-pembalap berbakat Honda di Sumut untuk berbagi pengalaman. Dengan menghadirkan pembalap-pembalap kebanggaan Honda, dan mendengar langsung cerita mereka tentang

tandang, sebenarnya jika kita lihat permainan di lapangan PSMS mampu untuk mencapai target balas dendam dengan memetik nilai penuh" ujar pelatih PSMS Suharto. Dikesalkan Suharto, dalam pertandingan ini PSMS banyak dirugikan dengan kepimpinan wasit. Jika kepemimpinan wasit tak fair bagaimana sepak bola indonesia mau maju. Sementara itu, pelatih Gresik United Abdul Rahman Gurning mengatakan penampilan PSMS sungguh luar biasa sehingga dapat menyamakan kedudukan saat ketinggalan. Motivasi pemain terus berpacu untuk memberikan yang terbaik kepada timnya. "Hasil imbang lawan PSMS merupakan langkah awal untuk menatap pertandingan.Kitaakanmelakukanevaluasi dan pembenahan agar tim menjadi solid", pungkas Gurning.(YON-REL)

Timnas Terancam Tak Dapat Visa

konsep baru yang lebih dekat dengan masyarakat pecinta balap. Untuk kota Medan sendiri ajang HRC akan digelar pada Minggu, 6 Mei 2012 di Sirkuit IMI Sumut Jl. Pancing Medan. HRC memiliki tujuh kelas balap yaitu kelasMP1-HondaBebek125ccTune Up Seeded, MP2-Honda Bebek 110 cc Tune Up Seeded, MP3-Honda Bebek 125 cc Tune Up Pemula, MP4-Honda Blade 110 cc Tune Up Pemula, Honda Supra X 125 cc Standard Pemula, Honda Blade 110 cc Standard Pemula, dan Honda Matik 130 cc Standard Terbuka. Sementara itu, Leo Wijaya, Marketing Manager CV. Indako Trading Co mengungkapkan HRC diharapkan dapat mewadahi minat serta animo penggemar sepeda motor Honda terhadap kegiatan olahraga balap motor di wilayah Sumut.(SIONG)

Jakarta-andalas Timnas Indonesia terancam tidak mendapatkan visa sehingga dikhawatirkan mengganggu proses keberangkatan timnas Garuda untuk menjalani pertandingan Al Nakba International Tournament di Palestina, 13-23 Mei. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin di Jakarta, Selasa (8/5) mengakui, bahwa proses pengurusan visa ke Palestina membutuhkan perlakuan khusus dibandingkan mengurus visa ke negara lainnya. "Saat ini pengurusannya baru 60 persen. Memang agak ribet. Kami berharap pengurusannya cepat selesai," katanya di Kantor PSSI Senayan, Jakarta. Menurut dia, proses kepengurusan visa seluruh pemain dan ofisial saat ini telah berjalan. Semua data telah dimasukkan ke Dubes Palestina di Indonesia. Hanya saja hingga saat ini belum ada kejelasan. Kepengurusan visa ke Palestina, kata dia, harus melalui tahapan yang panjang. Setelah data masuk ke Dubes Palestina selanjutnya diteruskan ke PBB. Setelah itu, atas bantuan PBB data-data pemain Indonesia dan ofisial diteruskan pula ke Israel. "Kami telah meminta ke Dubes Palestina untuk membantu sepenuhnya. Hanya saja dubes tidak bisa berbuat banyak," katanya menambahkan.(NET)

mendapat apresiasi tersendiri terlepas dari lolos atau tidaknya nanti. Kita tunggu saja hasil di kelantan dan semoga Arema beruntung,” tambah Dejan. Kemenangan ini sekaligus menjadi progres menarik tim Arema yang tak selalu menang di empat pertandingan terakhir. Tim racikan Dejan Antonic pantas mendapat acungan jempol dengan penampilan seperti itu. Mendominasi penuh jalannya pertandingan serasa semakin lengkap dengan enam gol yang bersarang ke jala lawan. Ini jumlah gol terbesar di level Asia yang pernah diciptakan Arema. Sulit untuk menentukan penampil

terbaik di laga ini. Semua pemain Arema mempunyai peran vital dan menjalankannya dengan baik di posisinya masing-masing. Walau begitu, TA Musafri layak menjadi man of the match dengan dua gol dan dua assist dalam pertandingan itu. Pemain berposisi gelandang serang yang disulap sebagai striker ini tak hanya mencetak dua gol, namun permainannya menjadi inspirasi bagi timnya. Determinasinya cukup membuat lini belakang lawan kalang kabut, serta kerjasama yang cukup apik dengan Amiruddin di sayap kiri. Sementara itu, pelatih Navibank Saigon Pham Chong Loc mengaku kecewa dengan permainan timnya yang terlalu mudah kecolongan. Sejatinya Navibang mempunyai peluang lebih besar untuk lolos asalkan tidak sampai kalah dengan jumlah gol besar. Nyatanya enam gol ditelan tim wakil Vietnam ini. “Gol cepat Arema membuat kami kehilangan konsentrasi. Saya jelas kecewa karena sebenarnya Navibank mempunyai peluang lebih besar untuk lolos ke babak selanjutnya. Tapi saya akui Arema bermain luar biasa dan kami kesulitan untuk membendung mereka,” kata Pham Chong Lo(NET)

andalas/siong

PEMAHAMAN–Ratusan siswa-siswa Sekolah Menengah Umum Kejuruan memperoleh pemahaman tentang dunia balapan yang sebenarnya pada kegiatan HRC yang berlangsung,Sabtu( 5/5) kemarin di Sirkuit IMI Sumut Jalan Pancing. suka dukanya menjadi pembalap, diharapkan dapat menginspirasi dan memotivasi anak muda bahwa mereka juga bisa mewujudkan mimpi menjadi pembalap yang berprestasi di wadah yang tepat dan memperhatikan keselamatan berkendara.“ ujar Min Hian Tidak hanya berbicara seputar dunia balap, namun ‘HRC Tour’ juga dimanfaatkan untuk mensosialisasikan cara berkendara yang aman lewat Safety Riding Clinic, sekaligus sebagai upaya meningkatkan kesadaran remaja akan pentingnya keselamatan dalam berkendara. Dalam kesempatan ini, Honda juga memberikan pengetahuan tentang teknologi PGM-FI yang menjadikan sepeda motor Honda irit bahan bakar minyak, ramah lingkungan, lebih bertenaga, dan mudah perawatan. Yapto, Instruktur Safety Riding CV.

Indako Trading Co mengungkapkan sebagai pelopor safety riding di Indonesia, Honda selalu konsisten mengkampanyekan cara berkendara yang baik dan aman kepada masyarakat, termasuk kepada sebagian masyarakat yang terbiasa membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi dengan memperhitungkan faktor lingkungan serta perlengkapan keselamatan yang diwajibkan. Hal utama yang lain perlu dipahami adalah bagaimana perhitungan resiko yang dapat ditimbulkan serta antisipasi terhadap hal yang dapat berakibat fatal. Honda Racing Championship sendiri atau HRC merupakan ajang balap tahunan sebagai salah satu bagian upaya pembinaan pembalap di bawah bendera Honda. Honda Racing Championship tahun ini digelar di 9 kota dengan

AFC Cup: Arema vs Navibank Saigon

Arema Pesta Gol Malang-andalas Stadion Gajayana atau kandang Arema FC banjir gol di pertandingan terakhir Grup H AFC Cup, Selasa (8/ 5) sore. Menjamu Navibank Saigon, tuan rumah memenangi pertandingan dengan skor di luar dugaan, 6-2. Ini skor terbesar di Grup H sepanjang gelaran AFC Cup 2012. Skor ini menjaga peluang Arema lolos dari fase grup walau masih menunggu hasil pertandingan Kelantan FA kontra Ayeyawady United. Arema membutuhkan bantuan Kelantan FA karena hasil pertandingan di Malaysia itu yang bakal meentukan lolos-tidaknya Singo Edan ke babak selanjutnya. Arema hanya akan lolos jika Ayeyawady kalah di kandang Kelantan FA. Jika Ayeyawady menang atau seri, maka perjalanan Arema di AFC Cup dipastikan bakal terhenti. Baik Arema, Ayeyawady United maupun NavibankSaigonkini mengoleksiangkasama, yakni tujuh poin. Kemenangan atas Navibank sementara mencuatkan Arema ke posisi runner up klasemen. Arema menang dengan perbandingan gol

lebih baik dibanding Navibank dan secara head to head juga lebih bagus dibanding Ayeyawady setelah kemenangan 3-0 di kandang tim asal Myanmar itu. Gol-gol Arema FC kemarin mengalir deras melalui kaki Roman Chmelo (8 dan 45),l TA Musafri (34 dan 38), serta Ahmad Amirudin (42 dan 79). Sementara gol pengurang malu tim tamu diciptakan Edison Fonseca (64) dan Nguyen Quang Hai (70). Sebuah pertandingan super seru dari dua tim yang bernafsu memenangi laga. Pertandingan bisa dikatakan sebagai penampilan terbaik Arema FC sejak ditangani Dejan Antonic. Perpaduan permainan menyerang, organisasi tim, naluri, serta semangat tinggi, terlihat jelas di tim berjuluk Singo Edan. Babak pertama menjadi penentu kemenangan besar tuan rumah sore itu. Tampil dengan tenang dan berorientasi gol, Arema tak menyianyiakan kesempatan serta buruknya pertahanan Navibank. Kembalinya Roman Chmelo bisa dibilang menjadi kekuatan sendiri tim Arema dari lini tengah. Sepak terjangnya bersama Amiruddin membuat Navibank kacau

balau. “Kami memulai pertandingan dengan cukup baik. Kami bermain tenang, membuka peluang dan mencetak gol. Kami benar-benar mampu memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah walau lawan juga bagus. Saya senang target mencetak banyak gol bisa tercapai,” ujar Dejan Antonic. Walau lolos-tidaknya Arema masih ditentukan hasil antara kelantan FA kontra Ayeyawady, Dejan tak begitu merisaukan. Ia sudah cukup puas dengan penampilan timnya yang tak menyianyiakan kesempatan memenangi pertandingan dengan skor besar. “Penampilan tim harus tetap

•

EKONOMI-BISNIS

Rabu 9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

andalas/ist

Birokrasi Buruk

Penyebab Kurangnya Investor Tanamkan Modal Medan-andalas Pelayanan publik menjadi isu yang semakin strategis karena kualitas kinerja birokrasi pelayanan publik memiliki pengaruh yang luas dalam kehidupan ekonomi politik. Buruknya kinerja birokrasi pelayanan publik di Indonesia sering menjadi faktor yang menyebabkan kurangnya minat investor untuk menanamkan modalnya. Demikian pengarahan yang di sampaikan Plt H Gatot Pudjo Nugroho ST melalui Sekdaprovsu Nurdin Lubis MM pada upacara pembukaan diklat kepemimpinan tingkat III angkatan LXXX (80) tahun 2012 di aula Badan Diklat Provinsi Sumatera Utara, Selasa (8/5). “Sedangkan dalam kehidupan politik perbaikan kinerja birokrasi pelayanan publik mempunyai implikasi luas terutama dalam membangun kepercayaan masyarakat kepada pemerintah,” ujar Plt Gubsu. Lebih lanjut dikatakan Gatot, saat ini budaya birokrasi pemerintah masih berorientasi pada kekuasaan, dimana kekuasaan menjadi nilai dan daya tarik bagi anggota birokrasi yang ada di dalamnya. Hal ini terjadi karena adanya faktor power/pengaruh, berbagai fasilitas yang diterima, privileges dan tingkat penghasilan yang membuat

aparatur lebih cenderung untuk mempertahankan kekuasaan dari pada melayani masyarakat. “Hal ini menyebabkan etika pelayanan menjadi sulit dikembangkan dalam birokrasi, karena sistem nilai yang dimiliki belum menyentuh kesadaran aparatur bahwa keberadaannya adalah sebagai abdi masyarakat yang seharusnya memberikan pelayanan yang lebih baik terhadap publik,” jelas Gatot. Gatot juga mengingatkan kepada 35 peserta Diklat kepemimpinan Tingkat III angkatan LXXX tahun 2012, bahwa tujuan diklat kepemimpinan tingkat III ini adalah membentuk sikap, mental dan prilaku pimpinan di dalam suatu organisasi untuk dapat merubah birokrasi yang selama ini berada pada sisi negative, agar tidak selalu berorientasi pada kekuasaan. “Kekuasaan bukanlah merupakan suatu hal yang mutlak untuk mempengaruhi orang lain. Tapi ada faktor lain yaitu: kecerdasan, kedewasaan, motivasi diri dan dorongan prestasi serta sikap hubungan kemanusiaan. Jika keempat faktor ini dimiliki oleh seorang pemimpin makan orang lain dapat melakukan apa yang diinginkan untuk mencapai tujuan organisasi,” ujarnya.(WAN)

Target Transaksi REI Expo II Meleset Semarang–andalas Target penjualan rumah pada pameran REI Expo II/2012 yang berlangsung 26 April–7 Mei meleset. Dari target Rp60 miliar, realisasinya hanya Rp39 miliar. Rendahnya transaksi penjualan rumah selama pameran di Mall Ciputra Semarang itu tidak terlepas dari mandeknya suplai rumah tapak sederhana akibat aturan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang tidak propengembang. Ini terlihat jelas dari hasil transaksi REI Expo II/2012, yakni rumah yang harganya di bawah Rp100 juta hanya terjual delapan unit. “Ini imbas dari FLPP yang tidak terserap, makanya penjualan rumah tapak sedikit,” ujar Wakil Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Real Estate Indonesia (REI) Jateng Joko Santoso di sela-sela penutupan pameran, kemarin. Saat ini hampir semua pengembang (developer) sudah tidak membangun rumah FLPP. Kebanyakan developer yang biasanya membangun rumah tapak sederhana kini beralih ke kelas menengah. “Pasar rumah kelas menengah semakin besar, permintaan pasarnya juga meningkat terus seiring kian sedikitnya pengembang membangun rumah tapak sederhana,” kata Joko. Dia membenarkan masih ada

pengembang yang membangun rumah tapak dengan ketentuan kredit melalui FLPP. Jumlahnya memang sangat sedikit. Sekadar informasi, pemerintah telah menetapkan program FLPP bisa dinikmati untuk konsumen yang membeli rumah tipe 36 seharga maksimal Rp70 juta. Dengan harga tersebut, pengembang jelas tidak bisa memenuhi lantaran harga bahan bangunan terus merangkak naik. Kondisi yang berbeda terjadi pada rumah kelas menengah yang harganya Rp100–400 juta. “Untuk rumah kelas menengah transaksinya paling banyak, jumlahnya 44 unit. Itu hampir 50% dari total transaksi,” ujar Joko. Secara keseluruhan,dari total penjualan 84 unit rumah selama pameran, rumah kelas menengah mendominasi penjualan. Sementara rumah yang harganya di atas Rp400 juta terjual 32 unit. Project Manager PT Maju Jaya Anugrah (MJA) Semarang –selaku penyelenggara pameran– Dian Citra Lestari mengatakan jumlah transaksi masih kemungkinan bertambah. Sebab, potensi pembelian dari masing-masing stan masih ada meski pameran sudah selesai. Terlebih, dalam pembelian rumah biasanya konsumen ada yang tidak secara langsung membeli.Pembelian baru dilakukan seusai pameran. (REL)

DIABADIKAN –Hady Surjono Hali, Sales R4 National Sales Head PT Suzuki Indomobil Sales didampingi Seiji Itayama, Automobile Marketing Managing Director diabadikan saat Grand Launhing Suzuki Ertiga di Atrium Sun Plaza Medan, Selasa (8/5).

Suzuki Ertiga Dilaunching untuk Pasar Sumut Medan-andalas Minat pasar otomotif di Sumatera Utara dan Kota Medan khususnya terhadap kehadiran Suzuki Ertiga cukup tinggi. Buktinya, saat Grand Launching Suzuki Ertiga di Atrium Sun Plaza Medan, Selasa (8/5), jumlah masyarakat yang melakukan pemesanan (indent) mencapai 200 unit guna mendapatkan kendAraan jenis low MPV (multi purphose vehicle) yang memiliki fitur dan teknologi senyaman sedan ini. Menurut Hady Surjono Hali, Sales R4 National Sales Head PT Suzuki Indomobil Sales didampingi Seiji Itayama, Automobile Marketing Managing Director, Sujono SE, Division Head PT Trans Sumatera Agung kepada wartawan di Dome Café Sun

Plaza Medan, sejak diluncurkan secara nasional pada 22 April lalu jumlah konsumen yang indent sudah menembus 9.000 unit10.000 unit. “Kami optimis Suzuki Ertiga akan mampu diserap pasar otomotif. Kami sudah memper-

siapkan berbagai strategi agar dapat meraih pasar secara baik ditengah persaingan yang kompetitif saat ini,” kata Hady. Untuk pasar Sumatera Utara sendiri, sambung Hady, target penjualan Suzuki Ertiga diharapkan mampu menebus level 50.000 unit sampai tutup tahun 2012. Target itu diyakini dapat tercapai dengan antusiasme tinggi masyarakat Sumut yang selama ini setiap terhadap produk Suzuki. “Target penjualan diharap mencapai 15 persen dari market jenis low MPV di Pasar Sumut ini,” tambah Sujono. Siji Itayama menambahkan, Suzuki Ertiga adalah mobil didesain khusus dengan desain eksterior yang anggun dan

Harga Rumah Bakal Naik

Medan-andalas Kenaikan harga bahan bangunan seperti besi yang sudah mencapai Rp8.000/kilo dari sebelumnya Rp7.000/kilo, semen dari sekitar Rp55.000/sak menjadi Rp60.000/sak dan beberapa bahan bangunan utama lainnya, membuat harga rumahpun bergerak naik. Parahnya lagi, kondisi ini terjadi hampir diseluruh daerah Indonesia. Bahkan seperti di Sumatra Utara, bukan hanya sekedar mahal, namunbahan bangunan besi sulit didapatkan, karena pasokannya memang sedikit. Kondisi ini jelas akan mengganggu bisnis properti di

kawasan tersebut. Bahkan juga bisa jadi pemicu kenaikan harga unit properti, seperti rumah dan lainnya. Ketua DPD REI Sumut, Tomi Wistan di Medan kemarin mengatakan, Keluhan soal kelangkaan besi dan naiknya harga material bahan bangunan sudah kita terima dari anggota pengembang yang tergabung di REI Sumut. “Tentunya ini akan mengancam kelangsungan berbagai proyek termasuk kemungkinan bisa memicu harga rumah naik,” imbuh Tomi. Mandeknya pembangunan dan juga naiknya harga rumah mungkin saja akan terjadi. Tak

stylish. Di mana kursinya juga dapat diatur efisien dan serba guna sehingga semua penumpang akan merasa nyaman. Selain itu, perfoma mesinnya juga sangat baik dan konsumsi bahan bakar minyak jadi lebih efisien dan hemat bahan bakar. ”Ertiga menjawab keinginan pasar Indonesia yang mendambakan kehadiran MPV baru dengan 3 baris penumpang, dengan disain ruangan yang lebih lapang plus serba guna, agar penumpang pun merasa sangat nyaman,” katanya. Suzuki Ertiga juga memiliki kesan mewah, canggih, bertenaga besar dan aman berkat dual airbag pada bahagian depan demi keselamatan pengemudi

dan penumpang depan, serta juga dilengkapi ABS +EBD (khusus tipe GX). Selain itu, Ertiga yang masing-masing pintunya sudah dilengkapi side door impact beam agar penumpang terhindar dari benturan keras, adalah kendaran keluarga yang tidak bergetar dan tidak bising. Suzuki Ertiga ini terdiri dari 8 pilihan warna dan dipasarkan dengan harga harga yang berbeda-beda, tergantung variannya. Ada tiga varian yang dapat dipilih oleh konsumen, yaitu Suzuki Ertiga GA dengan harga Rp155,2 juta, Suzuki Ertiga GL dengan harga Rp165,6 juta dan Suzuki Ertiga GX dengan harga Rp178,2 juta per unit. (MA)

hanya di Medan, daerah lain juga merasakan hal yang sama. Karena, material besi merupakan bahan bangunan dasar yang tak bisa digantikan dengan material apapun, begitu pun dengan semen. Nah, masalah seperti ini kerap terjadi dan tentunya sangat mengkhawatirkan. Dan sungguh ironis, di saat pemerintah terus gencar dengan program pembangunan perumahan untuk rakyat melalui beberapa programnya. Di sisi lain pemerintah lupa menjaga ritme yang ada dengan tak adanya support atau menjaga kondisi harga material. Sudah seharusnya pemerintah menjaga kesta-

bilan harga bahan material untuk mempertahankan pertumbuhan sektor properti, tentunya rumah murah untuk rakyat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, indeks harga perdagangan besar atau IHPB bahan bangunan pada bulan April 2012 mengalami kenaikan 0,61% jika dibandingkan bulan sebelumnya, yakni dari 205,47 pada Maret 2012 menjadi 206,72. Kelompok bahan bangunan yang mengalami kenaikan harga selama April 2012 itu meliputi besi dan baja dasar 0,99%, aspal 0,85%, semen 0,83%, bahan bangunan dari logam 0,64%, dan barang galian segala jenis 0,57%. (RIL)

UMA Siap Tampilkan Produk Unggulan di Pameran dan Pasar UMKM Medan-andalas Universitas Medan Area (UMA) siap menampilkan produk unggulan mahasiswanya pada Pameran dan Pasar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang akan digelar Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Sumut, di Pendopo USU, 24-30 Mei mendatang. “Pada acara pameran dan pasar itu, UMA akan menampilkan produk-produk unggulan yang dihasilkan wirausahawan muda dari sejumlah fakultas yang ada di UMA,” ungkap Ketua Promosi UMA, Drs H Irwan Nasution SPd, MAP, didampingi Kabag Humas UMA, Ir Asmah Indrawati MSi, kepada wartawan, Selasa (8/5) di kampus I UMA Jalan Kolam Medan Estate. Dia mengatakan, sejumlah usahawan muda UMA menyatakan siap memperkenalkan produk-produk unggulannya pada pameran dan pasar UMKM itu. Di antaranya, mahasiswa Fakultas Psikologi UMA akan memperkenalkan berbagai jenis makanan

ringan seperti peyek terbuat dari teri. Kemudian mahasiswa Fakultas Teknik akan memperkenalkan berbagai jenis pin buatannya. Lalu, mahasiswa Fakultas Pertanian akan memamerkan pupuk kompos. Sedangkan Fakultas Biologi akan mempromosikan jamur hasil pengembangan mereka. “Begitu juga dengan fakultas lainnya akan mengerahkan usahawan mudanya,” ungkap Irwan yang juga Dekan FISIP UMA. Irwan juga mengatakan, UMA terus berkomitmen memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat. Di antaranya dengan memberikan pelayanan test IQ, minat dan bakat (IQ) gratis kepada kepada masyarakat. “Pada acara Expo Serdang Bedagai dalam rangkaian MTQN Tingkat Sumut di Sergai 27 April - 5 Mei 2012 lalu, UMA melayani siswa SD hingga SMA mengikuti test IQ, minat dan bakat secara gratis di stand UMA,” ujar Irwan. Setiap hari selama MTQN dan Expo berlangsung, kata Irwan, ada sekitar 100 siswa

dari berbagai kecamatan di Sergai yang ikut test tersebut. Test IQ, minat dan bakat itu langsung dikoordinir Kepala Biro Konsultasi Psikologi UMA, Erlina Sari Siregar SPsi MPsi bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Sergai. “Alhamdulillah, banyaknya pengunjung sekaligus ikut test, stand UMA di arena MTQN Sumut terpilih sebagai juara III sebagai stand paling banyak dikunjungi masyarakat,” ungkap Irwan Nasution. Komitmen memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat lainnya, ungkap Irwan, UMA juga ikut ambil bagi pada Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) yang digelar 16 Maret hingga 15 April lalu. Kemudian ikut dalam ajang Pameran Pendidikan dan Ajang Kreatifitas Siswa 2012 yang digelar Dinas Pendidikan Kota Medan pada 2 - 5 Mei 2012 lalu di Tapian Daya Medan. “UMA juga akan ikut dalam Pameran Lingkungan Hidup yang digelar Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sumut di Taman Ahmad Yani Medan Juni mendatang,” tambah Irwan. (HAM)

KETERANGAN – Ketua Promosi UMA H Irwan Nasution (kanan) didampingi Kabag Humas Asmah Indrawaty saat memberikan keterangan kepada wartawan di kampus I UMA, Selasa (8/5). (andalas/hamdani)

INFO FILM

PERHATIKAN JAM MAINNYA !!!

HERMES XXI (3D) SUN HERMES XXI SUN (3D) PALLADIUM PALLADIUM PLAZA BINJAI THAMRIN 12.30-15.15-18.00-20.45 12.15-15.00-17.45-20.30 HERMES XXI HERMES XXI SUN 13.00-15.45-18.30-21.15 12.45-15.30-18.15-21.00 BINJAI 19.20 BINJAI 19.50 BINJAI 21.00

PALLADIUM 18.30-20.40 PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.3020.20 BINJAI 12.00-13.50-15.40-17.30

THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 BINJAI 12.30-14.20-16.10-18.00

PALLADIUM 12.00-14.10-16.20 PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.1520.05 BINJAI 13.00-15.00-17.00-19.00

THAMRIN 12.00-14.10

PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

HERMES XXI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 SUN 13.00-15.10-17.20-19.3021.40 THAMRIN 16.20-18.30-20.40

KOMUNITAS

Rabu 9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

Minat Masyarakat Mempelajari Bahasa Jepang Cukup Tinggi Medan-andalas Konsul Jenderal (Konjen) Jepang di Medan Yuji Hamada mengatakan, dari tahun ke tahun minat masyarakat di dunia, khususnya Indnoesia untuk mempelajari bahasa Jepang cukup tinggi. Hal ini juga menandakan hubungan kedua negara Indonesia - Jepang makin terjalin baik dan harmonis. “Minat yang tinggi untuk mengetahui bahasa Jepang itu karena banyaknya film seperti film kartun dan budaya Jepang yang masuk ke Indoesia. Banyak pula pertukaran antar pemuda melalui internet sehigga mereka ingin mengetahui bahasa Jepang dan pergi ke Jepang,”kata Yuji Hamada kepada wartawan usai membuka 'Lomba Pidato bahasa Jepang ' Wilayah Sumatera Utara ke-29 di Fakultas Ilmu Budaya USU Medan Sabtu (5/ 5) kemarin. Yuji Hamada menilai, dari peserta lomba, bahasa yang digunakan sudah sangat lancar dan fasih meski aksennya berbeda-beda. Perbedaan itu sama seperti aksen bahasa Indonesia yang juga berbeda-beda berdasarkan daerah dan suku. Dia mengaku dirinya sudah dua kali menghadiri lomba pidato bahasa Jepang yang digelar tiap tahun ini.Untuk tahun ini peserta lomba pidato ada sebanyak 13 orang dari Aceh dan Sumut. “Peserta lomba tingkat Sumut yang menang juara I akan kita dikirim ke tingkat nasional di Jakarta. Saya harap peserta Sumut nanti dapat memperoleh juara I nasional dan dikirim ke Jepang," katanya. Tingginya minat siswa lomba membuktikan bahwa minat masya-rakat terhadap bahasa dan negara Jepang semakin menuju puncak yang diidamkan kedua Negara Jepang dan Indonesia. (SIONG)

Tri Suci Waisak Pembelajaran dari Segi Agama Buddha

andalas/Siong

SERAHKAN PIALAPIALA-Konsul Jenderal Jepang di Medan, Yuji Hamada menyerahkan piala kepada juara I lomba pidato bahasa Jepang yang digelar di Fakultas Ilmu Budaya USU, Sabtu (5/5) pagi.

Medan-andalas Muda-Mudi Buddha Tridharma Mulia untuk pertama kalinya menggelar perayaan Tri Suci Waisak 2556 BE di Vihara Tridharma Mulia Jalan Japaris/Rachmadsyah Gang Kemala 2 No 38 AA Medan, kemarin. Ritual pemandian Buddha Rupang, dipimpin oleh Bhante Canda Silo dari Vihara Sujata. Bambang ES selaku Pembina Muda-mudi Buddha Tridharma Mulia mengatakan, peringatan Tri Suci Waisak ini sebagai pembelajaran dari segi agama Buddha. Moment dirayakan agar oleh mudamudi agar bisa memperbaiki diri menjadi orang yang lebih baik lagi. Selain itu, mereka juga dapat membedakan mana karma baik dan mana karma buruk. “Intinya agar mereka menjadi "matang" dalam menjalani hidupnya ke depan," katanya kepada andalas. Ritual tersebut lanjutnya, sebaiknya sudah diajarkan dan ditanamkan sejak dini dan diajarkan oleh keluarga sehingga kebiasaan baik bisa terbawa hingga tua. Pihaknya baru pertama kali melaksanakan perayaan Waisak bersama dengan mengajak guru-guru agama Buddha dalam mengembangkan kepribadian berbakti sesuai dengan ajaran Buddha. “Muda-mudi Vihara Tridharma Mulia telah dikonsep berjiwa sosial dan sudah memiliki program kerja yang harus dijalankan. "Semoga muda-mudi di Vihara Tridharma Mulia terus berkembang dan diharapkan mereka mendapat hikmah dari perayaan ini," ujarnya.

andalas/Siong

PEMANDIANPEMANDIAN-Pembina Muda-mudi Buddha Tridharma Mulia, Bambang ES melakukan pemandian Buddha rupang pada acara perayaan Waisak 2556 BE di Vihara Tridharma Mulia Jalan Japaris Medan. Sementara, Ketua umum Perhimpunan Vihara Buddha Tridharma Mulia, Ismed mengatakan, kami sengaja mengundang Bhante Canda Silo untuk memimpin ritual peringatan Tri suci Waisak sekaligus pemberkahan dalam ritual. "Ceramah inti dari beliau adalah makna yang tercermin dalam 3 peristiwa penting Tri suci Waisak yakni lahir, pencerahan sempurna dan mahaparinibbana. Ketiga peristiwa ini terjadi bersamaan pada saat bulan purnama sidhi," katanya didampingi Ketua Muda-Mudi Vihara Buddha Tridharma Mulia Lawrence. Sedangkan makna puja bakti agar anak-anak berbakti terutama kepa-

da orang tua, keluarga, ataupun kepada masyarakat.” Di dalam kehidupan sosial, harus memberikan sumbangsih kepada orang-orang yang kurang mampu atau yang membutuhkan. Karena ajaran agama Buddha itu selalu menyebarkan cinta kasih kepada sesame,”tandasnya. Dikesempatan itu, Ismed juga mengajak masyarakat sekitar bersama muda-mudi untuk berdarma makanan kepada Bhante Canda Silo. Mereka memberikan dana paramitta dan darma makanan, hal ini sebagai rasa simpati dan penghormatan dari umat Buddha kepada Bhante yang sudah mengajarkan dhamma kepada mereka. (SIONG)

Cinta Kasih Bisa Muncul karena Tradisi Puja KNPI Sumut Tuan Rumah Silatnas Pemuda se-Indonesia terdiri dari pengurus DPP, seluruh Medan-andalas DPD KNPI seluruh provinsi di Dewan Pengurus Daerah (DPD) Indonesia serta pengurus OKP Komite Nasional Pemuda Indonesia tingkat nasional. (KNPI) Sumatera Utara dipercaya “Kami mengakui, ini event besar. sebagai tuan rumah pelaksanaan Tapi kami yakin siap Siltaurahmi Nasional menyukseskan acara (Silatnas) Pemuda setersebut, kendati saat Indonesia, yang ini KNPI Sumut belum direncanakan berlangmemiliki anggaran dari sung 18 – 20 Mei pemerintah,” tandas mendatang. Ridho seraya menamHal tersebut dibahkan, tanpa anggaran ungkapkan Ketua DPD dari pemerintah pun KNPI Sumut HA Yasyir selama ini KNPI Sumut Ridho Loebis pada rapat bisa berbuat, seperti pleno pengurus DPD Musprov ataupun KNPI Sumut di kantor pelantikan pengurus DPD KNPI Sumut, lalu. Senin (7/5). Pada rapat pleno Didampingi Sekretatersebut, Sekretaris ris KNPI Sumut Dedi KNPI Sumut, Dedi Iskandar Batubara serta H A Yasyir Ridho Loebis Iskandar Batubara juga pengurus lainnya, Yasyir Ridho mengatakan, DPP KNPI mengajak segenap pengurus untuk lebih aktif menghadiri acara ataupun telah melayangkan surat ke DPD undangan yang ditujukan kepada KNPI Sumut yang intinya meminta kesiapan sebagai tuan rumah Siltanas KNPI Sumut. Menyikapi hal ini Yasyir Ridho sekaligus akan dilaksanakan deklaramenegaskan salah satu bentuk si pemuda se-Indonesia. “Ini merupakan sebuah penghorma- keaktifan pengurus KNPI Sumut, yakni mampu memberi pelayanan kepada tan bagi kepengurusan KNPI Sumut. Karena itu dengan segala keterbatasan Organisasi Kemasyarakat Pemuda (OKP). “Kehadiran kita dalam kegiatan dan kekurangan yang ada, kita akan ataupun undangan dari teman-teman menyambut baik dan menyatakan siap sebagai tuan rumah perhelatan nasional OKP merupakan bentuk pelayanan kita kepada mereka. Dengan berkomitmen tersebut,” tegas Ridho. menjadi pengurus KNPI, berarti kita Lebih lanjut dijelaskan, Silatnas sudah menyatakan kesiapan melayani pemuda tersebut direncanakan akan pemuda,” tandas Ridho. (HAM) dihadiri lebih kurang 300 peserta,

Medan-andalas Cinta kasih bisa tumbuh karena tradisi puja (menghormat). Cinta kasih harus terus diamalkan dalam diri. Tradisi puja bukan hanya kepada orangtua saja, bukan hanya kepada dewa, tapi kepada semua mahkluk di muka bumi ini. Demikian pesan Waisak 2556 BE yang disampaikan Bhikhu Tittha Wangso pada perayaan Tri Suci Waisak di halaman sekolah Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YP SIM), Kamis pekan lalu. “Menghormat dewa, maka para dewa akan ringan tangan menolong. Apabila menghormat ke orangtua maka orangtua akan mengisihi dan tidak akan marah bahkan semakin sayang,”ucap Bhikhu Tittha Wangso didampingi Bhikhu Viriya Dhammo, Samanera Dhira Punno dan Samanera Amara Panno. Tradisi menghormat kata Tittha Wangso kepada ratusan siswa/I YP SIM , juga bisa dilakukan kepada teman di sekolah agar kelak tidak memiliki musuh.

MEMANDIKANKetua Dewan Pembina dr Sofyan Tan bersama pengurus yayasan lainnya ikut memandikan Buddha Rupang pada perayaan Tri Suci Waisak di halaman sekolah Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda (YP SIM).

Andalas/Siong

selain itu tradisi menghormat juga bisa dilakukan kepada orang yang lebih muda, agar mereka yang lebih muda juga menghormat kepada kita sehingga harmonisasi bias tercipta. “Semua itu bisa kita lakukan dengan mengamalkan cinta kasih dalam diri dengan mempraktekkan tradisi puja,” pesannya. Mengambil tema “Genta Waisak Melantunkan Semangat Mawas Diri dan Hidup Harmoni: dan Sub

tema “Mari Kita Tingkatkan Mawas Diri dan Hidup Harmoni Dalam Keberagaman” perayaan Waisak untuk kesekian kalinya ini dihadiri Ketua Dewan Pembina YP SIM, dr Sofyan Tan didampingi istri Elinar dan putrid sulungnya Tracey Yani Harjatanaya, Ketua YP SIM, Finche, SE MPsi, kepala sekolah, guru dan siswa. Ketua Dewan Pembina YP SIM, dr Sofyan Tan mengatakan dalam perayaan Waisak 2556 BE/

tahun 2012 yang bisa diambil maknanya yakni ada tiga peristiwa penting yang bisa diperingati dalam kehidupan Buddha Gautama yakni kelahiran sebagai pangeran Siddharta, kedua pencapaian penerangan sempurna dan menjadi Buddha serta saat Buddha Parinibbana. “Perayaan Waisak mengajak kita semua khususnya umat Buddha untuk intropeksi diri. Artinya, sejauh ini Siddharta Gautama mencari agar penderitaan manusia berkurang karena ada kelahiran, tua, ada sakit dan mati,”kata Sofyan Tan seraya menambahkan Siddharta Gautama ingin membebaskan orang dengan penderitaan ini. Sofyan Tan menilai kini ada krisis moral yang terjadi pada bangsa Indonesia seperti bila terjadi persoalan kecil, rakyat main hakim sendiri, ada amuk massa dan ketidak percayaan kepada aparat keamanan. “Ketika ada orang yang melanggar, orang tersebut akan diamuk. Ini salah satu bentuk terjadi krisis moralitas di tengah-tengah masyarakat,”tuturnya. (SIONG)

DPD Gema MKGR Sumut Ikuti Orientasi Kepemudaan Medan-andalas Dewan Pengurus Daerah Generasi Muda Ormas MKGR Sumatera Utara mengikuti orientasi dan pengkaderan yang digelar di Bogor, pekan lalu. Ketua DPD Gema MKGR Sumut Dodi Sutanto sekembalinya dari Bogor kepada sejumlah wartawan kemarin di Medan menerangkan, acara itu merupakan agenda resmi DPP Gema Ormas MKGR. “Rombongan DPD Gema MKGR Sumut yang mengikuti orientasi dan pelatihan kepemudaan itu yakni, saya sendiri bersama Zakiyudin Harahap (Sekretaris), Putra Sinulingga, Edi Zainal, Firmansyah Putra, Rully Sahuda, Hendrika Silitonga, Ferdinan Siregar, Bristony Napitupulu dan Tengku Moharsyah,” urai Dodi. Dia menjelaskan, adapun materi orientasi saat itu lebih menanamkan jiwa nasionalis kaum pemuda, khususnya kader Gema MKGR, yang saat itu seluruh pesertanya berasal dari kepengurusan seluruh Indonesia. Acara tersebut dibuka oleh Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Ormas MKGR, HM Irsyad Sudiro dengan dihadiri Ketua Dewan Penasehat DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung, Ketua Umum KNPI Taufan Nugroho

andalas/Istimewa

BERFOTO BERSAMABERSAMA-Rombongan DPD Gema Ormas MKGR Sumut berfoto dengan Ketua Dewan Penasehat DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung. Rotorasiko dan Ketua DPP Ormas MKGR Priyo Budi Santoso. Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh DPD Gema Ormas MKGR itu diisi dengan Diskusi Generasi Muda yang bertajuk "Golkar di Antara Kepentingan Idealisme dan Aktivisme Generasi Muda" serta menghadirkan Azis Syamsuddin dan Mahyuddin sebagai narasumbernya. “Agenda kegiatan tersebut tidak hanya diisi dengan diskusi dan rapat kerja, tapi juga dengan `outbond` bersama seluruh jajaran kepengurusan pusat dan daerah,” tambahnya.

Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar Akbar Tandjung mengharapkan Generasi Muda (Gema) Ormas MKGR selalu siap membesarkan Golkar dan mendukung perjuangan partai. Akbar menyebut Ormas MKGR sebagai organisasi yang sejalan dengan semangat dan nilainilai Pancasila. Pengamalan Pancasila menjadi dasar perjuangan Golkar. "Itu yang selalu diamanatkan oleh Sugandhi selaku pendiri Ormas MKGR," ujar Akbar. Pada kesempatan itu, Akbar menyatakan bahwa kegiatan itu bermakna sejauh mana Gema

Ormas MKGR menghidupkan organisasi dan selalu siap membesarkan Partai Golkar. Sebagai organisasi pemuda, Akbar melanjutkan, mereka harus memperlihatkan semangat kepemudaan yang menginspirasi kaum muda. Dia berharap Gema Ormas MKGR dapat memperjuangkan cita-cita bangsa, seperti yang tercantum dalam tujuan kemerdekaan dan tujuan nasional yang termaktub di Pembukaan UUD 1945. "Hakikat pemuda adalah semangat kepeloporan, semangat pengorbanan demi mewujudkan cita-cita dan masa depan yang lebih baik. Gema Ormas MKGR adalah bagian dari masa depan itu sendiri yang aktif dalam mengemban tugas masa depan, khususnya sebagai pemimpinpemimpin di masa depan," ujarnya. Sebagai organisasi kemasyarakatan yang berafiliasi dengan partai politik, katanya lagi, Gema Ormas MKGR juga harus mampu menciptakan iklim politik demokratis, terbuka dan menghasilkan sistem politik yang membuahkan hasil, kepemimpinan politik yang memiliki idealisme dalam mewujudkan kehidupan kesejahateraan masyarakat yang lebih baik. (FEL)

SUMATERA UTARA

Rabu 9 Mei 2012

dituntut dapat mengelola perubahan dengan menempatkan setiap tahap dan kegiatan pembaruan secara strategis sebagai bagian dari pencapaian tujuan utama. Konsolidasi organisasi di tubuh kejaksaan perlu dilakukan secepatnya sesuai dengan undang-undang dan mekanisme yang ada. Hal ini diharapkan akan menghindari kesan negatif ditengah masyarakat. “Binalah kerjasama yang baik dengan Muspika terlebih berkaitan dengan hukum,” pinta Kajari. Dalam pelantikan tersebut, Kacabjari Tigabinanga Sumanggar Siagian, menggantikan Jahoras Ritonga yang pindah tugas menjadi Jaksa Pemeriksa di Kejaksaan Negeri Balige. “Kepada Jahoras Ritonga, saya mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya selama ini mampu menciptakan suasana yang kondusif di Kacabjari Tigabinanga,” pungkasnya. (RTA)

Jalan ke Desa Kaban Tanah Karo Butuh Perbaikan

andalas/natanael tarigan

tribusi barang menjadi lambat karena jalannya harus pelanpelan untuk menghindari lubang,” ujarnya. Pemkab Karo, sambung Robinson, seolah menutup mata kondisi jalan yang sudah rusak parah itu. Sebetulnya jalan tersebut perlu segera diperbaiki. Sebab, selain dapat dijadikan sebagai jalan alternatif menuju Berastagi, juga dapat mengantisipasi jika terjadi kemacetan sepanjang jalan Simpang Empat-Kabanjahe,” sarannya. Ketika dikonfirmasi andalas, kepada Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti melalui Kadis PUD Kabupaten Karo, Candra Tarigan, Selasa (8/5) sekitar pukul 14.30 WIB, tidak barada di kantornya. Sementara konfirmasi via selulernya juga tidak aktif. (NT)

Pelajar di Nisel Dikutip Biaya Perpisahan Nias Selatan-andalas Terkait dugaan pungutan biaya perpisahan dan uang Ujian Nasional (UN, UAS) terhadap siswa Kelas III SMP Negeri dan SMA Negeri, Kecamatan Umbunasi Kabupaten Nias Selatan, yang menamatkan studinya, sempat menjadi persoalan di sejumlah kalangan. Pasalnya, tindakan itu menurut mereka telah bertentangan dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Nisel. Keterangan diperoleh andalas di Kecamatan Umbunasi, pungutan dilakukan oknum kepala sekolah tersebut telah menimbulkan pro dan kontra antara orangtua siswa, yang sebahagian setuju dengan biaya tersebut dan lainnya tidak setuju. Menanggapi hal itu, Ketua DPP Partai NasDem Kabupaten Nias Selatan sekaligus Ketua Komite di SMPN II Ubunasi, Satulo Tafona’o menyatakan, biaya yang dipungut kepala sekolah terkait perpisahan dan lainnya, sah

Pakpak Bharat-andalas Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Pemkab Pakpak Bharat, menggelar pelatihan tenun lanjutan di Desa Siempat Rube II, Kecamatan Kecamatan Siempat Rube, Kabupaten Pakpak Bharat, Senin (7/5). Ketua Dekranasda Pakpak Bharat, Made Tirta Kusuma Dewi SSos mengatakan, kegiatan tersebut dimaksudkan sebagai upaya peningkatan kemampuan dan kapasitas para penenun khususnya menyangkut motif, kualitas dan kuantitas bahan tenunan. Hal itu disampaikan Made Tirta Kusuma Dewi di depan para peserta penenun, yang akan mengikuti pelatihan selama 14 hari yang dilaksanakan di Workshop Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindag) Pakpak Bharat. Pelatihan melibatkan penenun remaja putus sekolah, kaum ibu yang tidak memiliki pekerjaan tetap. Ke depan Dekranasda diharapkan dapat membuka ruang pendapatan bagi keluarga dan pengurangan pengangguran. Sehingga target memunculkan Kabupaten Pakpak Bharat dari brand oles bermotif seni budaya Pakpak dapat lebih realistis. “Apalagi kita sudah buktikan saat Pameran HUT Aceh Singkil beberapa waktu lalu. Oles Pakpak habis terjual bahkan kurang” terang Bu Dewi. Selanjutnya, menurut Ketua Dekranasda yang juga Ketua PKK Pak-

andalas/wesrion tumangger

PEL PELAATIHAN - (dari kanan) Ny Maju Ilyas Padang br Sagala, Merdi Sihombing, Ny Made Tirta Kusuma Dewi Remigo Yolando Berutu, Yetti Br Berutu pada pelatihan tenun Pakpak Bharat. pak Bharat itu, dengan menggunakan zat pewarna dari bahan gambir yang merupakan salah satu target produk unggulan pertanian Pakpak Bharat dapat bersinergi. “Dalam waktu dekat hasil tenun binaan kita, akan dipasarkan melalui outlet-outlet yang akan dibuka di setiap kecamatan. Ini merupakan tahap awal pemasaran di daerah,” paparnya.

Dengan sistem lebih profesional, katanya, oles binaan Dekranasda akan mampu menembus pasar nasional, bahkan internasional. Pernyataan tersebut diperkuat Merdi Sihombing, desainer profesional yang pada kesempatan tersebut hadir sebagai pelatih mengatakan, warna merah yang menjadi warna oles Pakpak produksi Dekranasda akan mampu menembus pasar dunia.

Sedangkan, gambir merupakan penghasil zat pewarna merah banyak diminati dunia usaha pertenunan. Untuk itu, Merdi mengharapkan Dekreanasda Pakpak Bharat memperkuat peran serta para tokoh masyarakat setempat, LSM dan pers agar kelak semua lini dapat satu visi dalam mengangkat potensi oles Pakpak Bharat ke pasar dunia. (WES)

PNPM-MP Gagal, Bupati Nisel Didesak Mundur

PERBAIKAN - Kondisi Jalan Desa Rumah Kabanjahe-Desa Kaban perlu perlu perbaikan. Tanah Karo-andalas Jalan menuju Desa Rumah Kabanjahe-Kaban, Kecamatan Kabanjahe kondisinya memprihatinkan. Warga dan pengendara luar kota mengeluhkan jalan yang berlubang dan tak adanya penerangan lampu. Ketua DPD LSM Gempita Kabupaten Karo, Robinson Purba yang datang berkunjung menemui kerabatnya, Selasa (8/5), menilai sudah seharusnya jalan desa tersebut diperbaiki. “Kalau malam jalan Kaban gelap gulita. Sehingga kondisi itu bagi pendatang yang memilih datang pada malam hari membahayakan. Bisa jadi kecelakaan, terlebih jika hujan, jalannya licin,” katanya. Dikatakan Robinson, akibat kerusakan jalan itu bukan hanya merugikan warga, juga merugikan pelaku usaha. “Dis-

Dekranasda Bertekad Oles Pakpak Tembus Pasar Dunia

Kejaksaan Negeri Kabanjahe Targetkan Peningkatan Kinerja Kabanjahe-andalas Kepala Kejaksaan Negeri Kabanjahe, Muda Huta Suhut SH minta segenap pegawai dan jaksa di instansinya untuk meningkatkan kinerja secara positif sehingga membawa kejaksaan ke arah yang lebih baik. “Motto Kejaksaan di tahun 2012 bukan mencapai target lagi, melainkan peningkatan kualitas kinerja. Untuk itu, saya mengajak pegawai dan jaksa di Kejari Kabanjahe untuk bersama-sama mengimplementasikannya,” ujar Muda Huta Suhut saat pelantikan Kacabjari Tigabinaga di Aula Kejari Kabanjahe, Selasa (8/5). Dikatakannya, melalui program reformasi birokrasi yang dimulai pada 2008, Kejaksaan melakukan reformasi terhadap seluruh aspek organisasinya. Sasaran utama yakni, adanya perubahan untuk meningkatkan kapasitas Kejaksaan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sebagai insan Adhyaksa, senantiasa

harian andalas | Hal.

sah saja, asal ada kesepakatan orang tua siswa dan komite sekolah. "Sebab, pendidikan di negeri ini memang mahal. Jangankan gratis seperti dikampanyekan selama ini. Murah saja pun tidak ada," tegasnya kepada andalas, Selasa (8/5) di kantornya Jalan Saonigeho km 2,5 Teluk Dalam. Dikatakan, saat ini orang tua siswa berlomba-lomba menyuruh anaknya sekolah ke luar negeri. Tujuannya supaya anak mereka memperoleh pendidikan berkualitas. Walaupun biaya yang dikeluarkan orang tua mahal, tapi kualitasnya terjamin. Hal senada dikemukakan salah seorang orang tua siswa di Perguruan Bintang Laut Teluk Dalam, saat sosialisasi tentang biaya gratis pendidikan di Nisel. Saat ini orang tua murid pesimis tentang gratis biaya pendidikan, soalnya mahasiswa sering tak belajar karena dosen tidak hadir," bebernya. (EZ)

Nias Selatan-andalas Gagalnya pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan MasyarakatMandiri Pedesaan (PNPMMP) TA 2012 di Kabupaten Nias Selatan, membuat masyarakat kecewa. Pasalnya, program PNPMMP itu, sangat menyentuh pembangunan di pedesaan. Buntut kegagalan tersebut, Bupati Nias Selatan Idealisman Dachi didesak mundur dari jabatannya, karena yang bersangkutan dinilai gagal memperjuangkan program pembangunan bermanfaat bagi kalangan masyarakat pedesaan. Desakan itu disampaikan Ketua Front Komunitas Indonesia 1 (FKI-1) Kabupaten Nias Selatan, Erwinus Laia SSos MM MH kepada sejumlah wartawan di Kantornya Jalan Saonigeho Km 3 Teluk Dalam, Selasa (8/5).

Disebutkan, dengan tidak berlanjutnya PNPM-MP di Kabupaten Nias Selatan, jelas merupakan bukti kegagalan bupati dalam memperjuangkan pembangunan berbasis masyarakat. “Hal itu menandakan Bupati Nisel tidak memahami manfaat PNPM-MP. Apalagi hal itu merupakan program nasional yang saat ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya masyarakat desa tertinggal,” ujarnya. Karenanya, jika merasa sebagai ksatria, kata Erwinus, Bupati Idealisman Dachi seharusnya dengan legowo menyatakan mundur, karena terbukti sudah gagal mempertahankan anggaran dari pusat yang notabene muaranya demi peningkatan pembangunan ekonomi masyarakat pedesaan. Gagalnya pelaksanaan PNPMMP TA 2012 di Kabupaten Nias Selatan, diketahui berdasarkan surat Dirjen Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kementerian Dalam Negeri, Ayip Muflich yang ditujukan kepada Plt Gubernur Sumatera Utara

Dukungan APBD untuk Pengembangan PAUD Tak Maksimal Sidikalang-andalas Data tahun 2009 angka partisipasi kasar pendidikan anak usia dini (PAUD), masih sekitar 12,7 juta atau 27 % anak usia dini yang baru menikmati pendidikan. Selebihnya 73 % anak usia dini di Indonesia belum mendapatkan haknya. Tingkat partisipasi anak usia dini di Sumut masih sangat jauh dari layak. "Hingga akhir 2011 baru 10 % dari 200.858 orang anak usia dini yang baru bisa mengakses pendidikan anak usia dini dengan jumlah 5929 unit PAUD," ungkap Ramida Sinaga, Direktur Eksekutif Pesada terkait pentingnya PAUD untuk anak Indonesia ini di Kantor Pesada, Jalan Empat Lima Sidikalang, Selasa (8/5). Dikatakan, dalam menyelenggarakan PAUD terungkap, masih sangat banyak persoalan dihadapi. Misalnya, aturan penyaluran bantuan pemerintah tidak transparan, sehingga PAUD terkesan project oriented. Terjadi kompetisi negatif antar PAUD, korupsi bantuan, dan sejenisnya. Komitmen anggaran APBD kabupaten/kota dan desa belum signifikan mendukung operasional penyelenggara PAUD, berakibat masih minimnya fasilitas PAUD seperti alat permainan edukatif, sanitasi yang buruk, honor pengasuh tidak sesuai dengan standar upah minimum, dll. Praktis hanya bergantung kepada dana pusat dan provinsi yang

tergolong kecil. Banyak para tutor/pengasuh tidak memiliki kualifikasi pendidikan untuk anak pra sekolah sehingga lemahnya kapasitas pelayanan pendidikan dan perawatan anak usia dini. Perspektif pengasuh akan hak anak, gender dan kesehatan reproduksi dan lingkungan perlu mendapatkan perhatian.Orang tua masih belum memiliki pemahaman atas hak anak usia dini untuk memperoleh pendidikan dan perawatan sehingga dukungannya terhadap penyelenggaraan PAUD belum maksimal. Ramida menyatakan, peranan instansi terkait dalam perlindungan anak. Seperti Dinas Kesehatan, Catatan Sipil, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Anak, belum terkoordinasi untuk memberikan pelayanan dasar ke PAUD. Staf Pesada, Ronald Silalahi menambahkan, dari kondisi tersebut, Pesada memandang sangat urgen bagi pemerintah daerah melakukan revitalisasi PAUD, dengan membuat regulasi daerah yang mengatur mekanisme penyelenggaraan PAUD. Termasuk komitmen anggaran bersumber dari APBD untuk kesinambungan penyelenggara PAUD. "Dukungan dari dinas/kantor/ badan yang terkait dalam perlindungan anak seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Catatan Sipil, dll juga dibutuhkan untuk menyediakan layanan dasar anak secara terpadu di unit PAUD," katanya. (SS)

Idealisman Dachi dan kepada Bupati Nias Selatan, 12 Maret 2012 dengan Nomor 414.2/ 1728/PMD. Alasan Dirjen tidak melanjutkan PNPM-MP TA 2012 di Nisel karena Pemkab Nisel, dinilai tidak berkomitmen untuk merealisasikan pencairan Dana Daerah Urusan Ber-

sama (DDUB) TA 2011 sebesar Rp 7.820.000.000. Selain itu, untuk DDUB TA 2012, pemerintah daerah hanya mengalokasikan 5 % dari total alokasi Bantuan Langsung Masyarakat (BLM). Hal itu tidak sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan sebagaimana peraturan Menteri Keuangan No : 66/PMK.07/2011, tentang indeks fiskal dan kemiskinan daerah dalam rangka perencanaan pendanaan urusan bersama pusat dan daerah untuk penanggulangan kemiskinan TA 2012 serta tidak sesuai dengan surat Menko Kesra No B. 222/MenkoKesra/X/2011 tanggal 31 Oktober 2011 perihal penetapan daftar lokasi dan alokasi BLM PNPM Mandiri TA 2012. Bahkan, dalam surat Dirjen Pemberdayaan Masyarakat dan Desa itu juga meminta Gubernur Sumatera Utara untuk menarik seluruh fasilitator, baik untuk kabupaten maupun kecamatan, paling lambat 31 Maret 2012 lalu. (EZ)

Camat Sibolga Selatan Sahat Simatupang

Tudingan ke Wali Kota Sibolga Tidak Berdasar Sibolga-andalas Camat Sibolga Selatan Sahat Simatupang SE, akhirnya angkat bicara terkait tudingan, bahwa Wali Kota Sibolga aktor intelektual, seperti ditudingkan Pemkab Tapteng melalui pengacaranya Mahmuddin Harahap SH. "Tudingan kepada Wali Kota Sibolga tidak berdasar. Mahmuddin terlalu maju dalam mengungkapkan itu," tegasnya. Dikatakan Sahat, dirinya merasa tersinggung terhadap ucapan tersebut. Lontaran Mahmuddin pada media yang mengatakan Wali Kota Siboga Drs HM Syarfi Hutauruk merupakan Intelektual Dader, sudah menyinggung seluruh masyarakat Sibolga. Bahkan, statement tersebut sudah menimbulkan permasalahan baru di tengah masyarakat. “Saya tidak dapat menerima apabila pimpinan saya dituding demikian. Sementara tulisan tersebut adalah hak intelektual saya sebagai dosen perguruan tinggi dan tidak ada kaitannya dengan pimpinan saya dalam kedinasan,” kata Sahat kepada andalas, kemarin. Menurutnya, agar dalam menjaga hubungan baik dan loyalitas dirinya kepada pimpinan dalam kedinasan, ia merasa tulisannya sudah dipelintir oknum-oknum tertentu. Padahal, wali kota tidak pernah tahumenahu dengan apa yang ditulisnya selaku akademisi. “Wali Kota Syarfi Hutauruk tidak tahu dengan karya saya selaku akademisi. Kenapa pula wali kota

dikait-kaitkan dengan masalah ini. Berarti ucapan pengacara itu sama saja sudah menghasut Wali Kota Sibolga,”ujarnya. Dijelaskan, permasalahan antara Dosen STIE dan Bupati Tapteng sudah dianggap selesai. Namun, secara pribadi dan selaku masyarakat Sibolga, dirinya tidak menerima tudingan Pemkab melalui pengacaranya Mahmuddin Harahap SH karena sudah membawa permasalahan tersebut ke arah dendam pribadi. “Jangan gara-gara permasalahan yang kemarin semuanya terseret. Jika Mahmuddin mengaitkan wali kota, berarti permasalahan tersebut sudah mengarah ke dendam pribadi,”ungkapnya. Ditambahkan, yang merangkap menjadi Dosen STIE ini, Mahmuddin sudah seperti dikatakan pepatah, ‘Buruk muka, Cermin dipecahkan’, yang artinya sudah jelas, di mana dirinya yang salah orang lain dikorbankan. “Kalau ada yang salah, jangan orang lain dikorbankan. Jangan pimpinan disalahkan akibat bawahannya, padahal belum tentu bawahan mengatasnamakan korps,” tegasnya. Diharapkan, agar Pemkab Tapteng minta maaf kepada Wali Kota Sibolga, karena ini sudah menyangkut korps. "Sebab apa yang dikatakan Pemkab melalui pengacaranya sama saja dengan berupaya melakukan pembunuhan karakter," katanya. (RES)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord. Liputan), H Zainul Fuad, Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman

Rabu 9 Mei 2012

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

Bupati Simalungun Tinjau Pelaksanaan UN

Vihara Adhi Maitreya Gelar Festival Waisak 2012

Simalungun-andalas Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM didampingi Kapolres Simalungun AKBP Agus Fajar SIK, Komisi IV DPRD Simalungun Sulaiman Sinaga dan Walpiden Tampubolon ST serta Kadis pendidikan Resman HZ Saragih SSos, meninjau pelaksanaan UN (Ujian Nasional) di SD Negeri Nomor 091317 Pamatang Raya, kemarin. Pada kesempatan tersebut, Bupati mengharapkan pelaksanaan UN untuk tingkat SD dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar serta semua peserta UN dapat menerima lembar soal ujian dan Lembar Jawaban Komputer (LJK). "Karena itu, kepala sekolah diimbau berperan aktif menyukseskan wajib belajar 9 tahun, karena itu sudah kewajiban kita untuk menyuseskan program pemerintah wajib belajar 9 tahun," katanya. Sebelumnya, Kadis Pendidikan Resman H Saragih mengatakan, untuk tahun pelajaran lalu peserta ujian tingkat SD di kabupaten Simalungun lulus 98 persen. Namun, sisanya sebanyak 2 persen tidak lulus dikarenakan tidak mengikuti UN. Untuk tahun ini, peserta UN di Simalungun diharapkan semua lulus. Sementara itu, Kabid Dikdas sekaligus Ketua Penyelenggara UN Drs Wasin Sinaga MH, yang turut mendampingi Bupati meninjau pelaksanaan UN mengatakan, untuk tahun pelajaran 2011/2012 peserta UN tingkat SD sebanyak 18.589 orang, yang terdiri dari SD Negeri sebanyak 16.482 orang yang berasal dari 783 sekolah, SD swasta sebanyak 1.234 orang yang berasal dari 41 sekolah, jumlah seluruhnya peserta UN SD Negeri dan Swasta sebanyak 17.716 orang. (LS)

Tanjung Morawa-andalas Guna merayakan Tri Suci Waisak 2556, Vihara Adhi Maitreya menggelar serangkaian kegiatan. Di antaranya pemandian rupang Buddha Sakyamuni, persembahan pelita, bazaar, kegiatan sosial donor darah serta doa bersama. Kegiatan doa bersama umat Buddha dipimpin Pendeta Linna Poniman. Tampak ratusan umat Buddha yang hadir berdoa dengan khusyuk, memohon agar dunia satu keluarga segera terwujud, sehingga tercipta dunia yang penuh keharmonisan dan kedamaian. Sementara itu, kegiatan lainnya digelar keesokan harinya sejak pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB. Seluruh umat Buddha antusias mengikuti acara pemandian rupang Buddha dan persembahan pelita, yang merupakan agenda kegiatan tahunan diselenggarakan Vihara Adhi Maitreya Tanjung

Labuhan Batu Rentan Penularan HIV-AIDS Rantau Prapat-andalas Masyarakat Labuhan Batu sangat rentan terhadap penularan Human Immunodeficiency Virus-Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIVAIDS), yang merupakan retrovirus menjangkiti sel-sel sistem kekebalan tubuh manusia dan menghancurkan atau mengganggu fungsinya. Infeksi virus ini mengakibatkan terjadinya penurunan sistem kekebalan terus-menerus, mengakibatkan defisiensi kekebalan tubuh. Demikian disampaikan Kadis Kesehatan selaku Wakil Ketua Pelaksanan II Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Labuhan Batu dr H Alwi Mujahid Hasibuan MKes, saat membuka stakeholder meeting, kemarin. Alwi menjelaskan, Rantau Prapat sebagai ibukota Kabupaten Labuhan Batu merupakan daerah transit dengan mobilitas tinggi dan sebagai daerah tujuan dari berbagai daerah. Dengan demikian, tidak mengherankan apabila di daerah ini banyak terdapat lokasi-lokasi memungkinkan terjadinya transaksi seks. “Dengan mobilisasi tinggi dikhawatirkan menyebabkan penyebaran,” katanya. Dikatakan, saat ini KPA Labuhan Batu telah menemukan sebanyak 55 kasus penderita HIVAIDS. Kasus ini tentu lebih besar dari data yang ada, karena kasus HIV-AIDS merupakan kasus fenomena gunung es diperkirakan 10 kali dari data sebenarnya. Bagi penderita telah terinfeksi, jelas Alwi, perlu dilakukan pendampingan, karena tindakannya bukan hanya membahayakan dirinya sendiri tetapi juga membahayakan orang lain. “Di sinilah peran KPA harus aktif mensosialisasikan penanggulangan penyebaran HIVAIDS ke tengah-tengah masyarakat”, ujarnya. Pelaksana Program KPA Fahrizal Rambe SH mengatakan, dari data dihimpun pihaknya, Labuhan Batu sudah menjadi daerah rawan HIV-AIDS. Penyebaran virus ini, katanya, bukan hanya dari wanita pekerja seks komersial, tapi juga melalui waria, lelaki homo seks dan bahkan melalui ibu rumah tangga kepada keluarganya. “Fenomena ini tentunya sangat mengkhawatirkan dan apabila kita kaitkan dengan biaya yang akan ditanggung oleh penderita dan kerugian yang ditimbulkannya sangat besar,” katanya. (ONE)

Warga GKPS Diminta Jadi Corong Pembangunan Simalungun-andalas Bupati Simalungun JR Saragih mengharapkan kepada warga GKPS (Gereja Kristen Protestan Simalungun) agar dapat menjadi corong pembangunan dan memberikan pencerahan bagi semua jemaatnya. Harapan itu disampaikan bupati di hadapan warga GKPS, saat memberikan sambutan pada peresmian rumah Praeses GKPS Distrik II di Pamatang Raya. Acara ditandai pengguntingan pita oleh bupati dan pembukaan pintu oleh Ephorus GKPS Pdt Jaharianson Saragih STh MSc PhD, disaksikan Plt Sekda Drs Gidion Purba, kemarin. “Saya melihat ada yang menarik dari gedung ini. Jika dipandang dari luar mirip rumah dinas Sekda dan kamar mandi tidak di dalam kamar, melainkan berada di luar. Hal Ini menandakan Praeses siap untuk melayani dan bukan dilayani,” kata bupati. Karena itu, bupati berharap, rumah ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk pelayanan bagi warga GKPS dan dapat berfungsi dengan sebaikbaiknya. Kepada panitia diminta, agar rumah Praeses diberi ornamen Simalungun, sehingga seni budaya Simalungun juga terlihat. “Jaga dan rawatlah dengan baik rumah ini, sehingga dapat lebih bermanfaat,” imbaunya. Bupati berharap, Praeses dan warga GKPS mendoakan Pemerintah Kabupaten Simalungun dan aparatnya agar selalu dalam keadaan sehat, sehingga dapat melaksanakan program pembangunan di daerah ini dalam menuju Simalungun yang lebih baik," katanya. Sementara, Ephorus GKPS Pdt Jaharianson Saragih STh MSi menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Simalungun yang telah membantu pembangunan rumah pelayanan ini. (LS)

Morawa dalam merayakan Tri Suci Waisak. Kemudian, 45 stand bazaar aneka kuliner vegetarian dan aksesoris juga ramai dikunjungi pengunjung sejak pagi. Salah seorang pengunjung, Bambang warga Tanjung Morawa yang ditemui di sela acara mengaku datang bersama keluarga. “Setiap tahunnya, kami sekeluarga tak pernah melewatkan momentum Waisak di Vihara ini. Selain bisa berdoa dengan khusyuk dan mempersembahkan pelita, anak-anak selalu menantikan waktu berbelanja di berbagai stand bazaar yang tersedia,” katanya. Semoga momentum Tri Suci Waisak dapat mempererat kerukunan antarumat beragama, sehingga masyarakat harmonis dan dunia damai sentosa dapat segera terwujud. (TOM)

andalas/dapotraja situmorang

PEMANDIAN - Sejumlah umat dan Bambang (dua kiri) mengikuti pemandian rupang Buddha Sakyamuni di Vihara Adhi Maitreya Tanjung Morawa.

Proyek Pengerukan Sungai Diduga Bermasalah Tebing Tinggi-andalas Proyek pengerukan badan sungai di kawasan Kelurahan Padang Merbau, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi diduga bermasalah dan menjadi sorotan publik. Pasalnya, pekerjaan yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum itu kabarnya menggunakan anggaran rutin senilai Rp 3 miliar. Pantauan andalas, Selasa (8/ 5), proyek pengerukan badan sungai Bangoan itu, dilaksanakan selama dua minggu lalu dengan mengerahkan sejumlah alat berat milik Dinas PU Tebing Tinggi. Diperkirakan, badan sungai yang dikeruk mencapai 2.800 meter di sisi kiri dan kanan badan sungai. Sementara, di sisi lain masih banyak lagi proyek rutin yang lain begitu mendesak dan akhirnya menjadi terbengkalai. Akibat dari skala yang diprioritaskan oleh pihak Dinas Pekerjaan Umum yang dialihkan ke proyek pengerukan badan sungai Bangoan tersebut. Pelaksana proyek rutin yang diketahui bernama Rizal, saat dikonfirmasi mengatakan pemeliharaan sungai itu merupakan permintaan warga di berbagai lingkungan di kelurahan itu. Dana yang dihabiskan dari pelaksanaan proyek itu sekitar Rp 82 juta. Dikatakan, pengerukan ba-

Pakta Integritas SKPD Langkat Pembohongan Publik

BERMASALAH - Inilah proyek pengerukan sungai Bangoan Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi yang diduga bermasalah. dan sungai Bangoan merupakan bagian dari proyek penanggulangan banjir. “Mereka merasa terbantu dengan pengerukan ini. Malah sudah ada masyarakat yang meminta pe ngerukan sungai Kelembah,” kata Rizal. Terkait dengan itu, Wali Kota Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kota Tebing Tinggi, Saiful Amuan mengatakan, terkait proyek pemeliharaan itu meskinya dilakukan dengan selektif, karena banyak keluhan masyarakat. “Kita mendapat laporan, ada sejumlah usulan warga yang tidak ditindak lanjuti, karena dana rutin Dinas PU katanya telah habis hanya untuk mengerjakan proyek pengerukan ini,” ujar Saiful yang ketika itu

meninjau lokasi proyek tersebut. Bahkan, disinyalir dana rutin yang lain malah menjadi ajang untuk kepentingan politik diduga melibatkan sejumlah oknum anggota DPRD Kota Tebing Tinggi. “Ada anggota DPRD yang memperoleh dana rutin hingga Rp 1 miliar dan langsung mengerjakan proyek itu,” ungkapnya. Dari data diperoleh, dana rutin dikelola Dinas PU yang tercantum di buku induk APBD TA 2012, mencapai Rp 8 miliar lebih.Dana rutin itu, terbagi pada dua item pekerjaan, yakni pemeliharaan rutin saluran makro senilai Rp. 3 milyar serta pemeliharaan rutin jalan tersebar di Kota Tebing Tinggi Rp 5 miliar. (MET)

Kapolres Langkat Harapkan Bantuan Ulama Berantas Maksiat Stabat-andalas Kapolres Langkat AKBP Leonardus Eric Bhismo SIK SH, berharap bantuan para ulama, tokoh masyarakat, tokoh etnis dan tokoh pemuda, untuk ikut memberantas berbagai penyakit masyarakat (kemaksiatan), seperti judi, narkoba, miras, maupun perbuatan amoral lainnya. Harapan itu disampaikan Kapolres Langkat kepada para ulama, tokoh masyarakat dan pemuda dalam pertemuan silaturrahmi yang digelar di Stabat, Selasa (8/5). "Bantuan dari ulama dan tokoh lainnya sangatlah kami harapkan agar bias bersinergi dengan aparat Polres L angkat guna memberantas kemaksiatan di Bumi Langkat Berseri dan Religius ini," ujarnya. Dalam silaturahmi yang penuh dengan suasana keakraban itu turut hadir para tokoh dari berbagai komponen kemasyarakatan, di antaranya dari MUI, Muhammadiyah, Majelis Adat Melayu (MABMI), Himpunan Keluarga Mandailing (HIKMA), Pemuda Mitra Kamtibmas (PMK) dan Seniman Indonesia Anti Narkoba (SIAN). Dalam kesempatan itu, Kapolres menyampaikan keinginannya agar Kabupaten Langkat tetap berada dalam situasi aman, damai dan kondusif. Apalagi, keinginan itu bukan hanya datang dari Kapolres semata,

SAMBUT AN - Kapolres Langkat AKBP Leonardus Eric Bhismo, saat menyampaikan SAMBUTAN sambutan kepada para ulama, tokoh masyarakat dan pemuda. tapi juga dari seluruh elemen masyarakat. "Kalau aman dan damai, semua senang, sebab semua bisa bekerja dan beraktivitas dengan lancar. Karena itu, mari kita ciptakan Langkat kondusif, sehingga tidak ada lagi berbagai bentuk kemaksiatan terjadi," katanya. Tanpa peran ulama dan para tokoh masyarakat lainnya, apa yang akan dilakukan untuk memberantas penyakit masyarakat tersebut diyakini tidak akan berhasil. Untuk itulah peran besar para ulama sangatlah diharapkan. "Kebersamaan untuk menciptakan kondisi yang aman sangat diharapkan," karena Polres

Langkat selama ini sudah dikenal sebagai Polres Percontohan di Sumut,” ujar Kapolres. Berkaitan dengan itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia Langkat Buya Haji Ahmad Mahfuz dalam kesempatan itu juga berharap agar Polres Langkat, tidak takut untuk menindak berbagai kemaksiatan yang ada. "Kami berharap agar Polres Langkat konsisten dan tidak takut untuk berbuat dan menegakkan kebenaran sesuai dengan ketentuan hukum berlaku. Untuk itu, kami siap untuk mendukung, dan berjuang bersama memberantas kemaksiatan itu," ujarnya. (BD)

Stabat-andalas Seluruh Kepala SKPD termasuk para Camat se-Kabupaten Langkat melakukan penandatangan Pakta Integritas Anti Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) di Ruang Pola Kantor Bupati, Senin. Penandatanganan Pakta Integritas tersebut sesuai dengan ketentuan pemerintah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dalam rangka mewujudkan aparatur pemerintah daerah yang bersih. Bupati Langkat Ngogesa Sitepu didampingi Wabup Budiono serta Sekda Surya Djahisa menyaksikan masing-masing Kepala SKPD melakukan penandatanganan dipandu langsung Inspektur Kabupaten Langkat. Ironisnya, penandatanganan Pakta Integritas itu mendapat cibiran dan kritik dari berbagai elemen masyarakat Kabupaten Langkat. Seperti dikatakan Direktur Investigasi LPPM (Lembaga Pengkajian Pelayanan Masyarakat) Pusat, Misno Adi, hal itu tidak lebih sebagai pembohongan publik. Bagaimana tidak, Pakta Integritas mereka

tandatangani, tapi KKN mereka jalankan juga, contohnya adalah Kadis P dan P Langkat, Syam Sumarno. Karena itu, Misno menuding hal itu sebagai kampanye Ngogesa Sitepu untuk maju ke periode kedua sebagai Bupati Langkat. Penegasan itu disampaikan Misno kepada andalas, Selasa (8/5). Hal sama ditegaskan pengamat politik, hukum dan pemerintahan, T. Syafii. Katanya, penandatanganan itu hanya kegiatan seremonial belaka yang notabene tidak ada gunanya, sebab KKN tetap juga terjadi dan dilakukan. Seharusnya, ada atau tidak penandatanganan itu, KKN tidak boleh dilakukan. Lalu, bagaimana kalau terjadi juga ? Ya, langsung disikat! Seharusnya penandatanganan Pakta Integritas itu menjadi warning bagi para SKPD untuk tidak melakukan KKN. Jadi, jika terjadi KKN, bupati akan langsung mencopotnya. Sedangkan untuk aparat penegak hukum akan langsung menjerat dan menyeretnya ke jalur hukum. "Jadi, jangan sekadar topeng belaka,” tegasnya. (BD)

110 Siswa SDN 106163 Bandar Klippa Ikuti UN Percut Sei Tuan-andalas Sebanyak 110 siswa SDN 106163 Bandar Klippa dari 5.728 siswa SD, yang terdiri dari 112 SD Negeri maupun swasta yang berada di Kecamatan Percut Sei Tuan, Selasa (8/5) mengikuti Ujian Nasional (UN) untuk hari kedua Tahun Ajaran (TA) 2012. Kepala SDN 106163 Bandar Klippa, Hamzah SPd, kepada andalas di sekolah Jalan Pusaka, Simpang Pasar X, Desa Bandar Klippa mengatakan, hari kedua UN tingkat SD tentang pelajaran Matematika. 110 Siswanya yang mengikuti UN dibagi menjadi 6 lokal ruang belajar, satu ruangan terdiri dari 10 siswa sementara lima ruangan lainnya diisi 20 siswa per local ruangan belajar. “Biasanya untuk siswa kelas VI ini terdiri dari tiga lokal ruang belajar,” katanya. Terpisah, Kepala Cabang Disdikpora (KCD) Percut Sei Tuan Firman Sembiring SPd, di ruangan kerjanya menga-

takan, pelaksanaan UN dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. Ditambahkan, berdasarkan data dari Kabupaten Deli Serdang, siswa yang telah terdaftar dan berhak untuk mengikuti UN tahun Ajaran 2012 sebanyak 5728. Namun hanya 5.687 saja yang hadir, berarti 41 siswa dari jumlah itu ternyata tidak dapat hadir mengikuti UN. Bagi siswa yang tidak dapat mengikuti UN karena sakit, pihaknya selaku penyelenggara memberikan toleransi kepada siswa tersebut untuk mengikuti ujian susulan di sekolah bersangkutan usai pelaksanaan UN. Disebutkan, demi menjaga keamanan dan kenyamanan, berkas atau bahan ujian setelah diterima dari Kabupaten maka terlebih dahulu disimpan di Mapolsek Batangkuis dengan penjagaan petugas, kemudian didistribusikan ke sekolah masingmasing. (FT)

AWASI - Kepala SDN 106163 Bandar Klippa, Hamzah SPd mengawasi siswa yang sedang mengikuti UN.

Rabu

ACEH MEMBANGUN

9 Mei 2012

harian andalas | Hal.

Mantan Wabup Masih Kuasai Aset Pemkab Bireuen Bireuen-andalas DR Amiruddin Idris SE MSi Rektor Universitas Al Muslim (Unimus) Kabupaten Bireuen yang juga mantan wakil Bupati Bireuen periode 2002-2007, ternyata masih menguasai satu unit mobil jenis sedan Toyota Camry aset Pemkab Bireuen. Sementara hal itu tentunya mengherankan berbagai kalangan apalagi disinyalir bertentangan dengan pasal 6 ayat (2) Qanun Kabupaten Bireuen nomor 4 tahun 2007. AM Isda, ketua F-Kamar Bireuen kepada andalas, Senin (7/5) mengaku terkejut dengan sikap oknum pejabat yang mau seenaknya saja dengan berbagai macam dalih untuk menguasai barang-barang yang dibeli dengan

uang rakyat. "Ini tidak masuk akal, kenapa sampai saat ini mobil milik Pemkab Bireuen yang dibeli dengan uang rakyat itu masih ada sama mereka mantan wabup Bireuen, sedangkan jabatannya sudah hampir lima tahun lalu berakhir," ucap AM Isda dengan nada heran. Menurutnya, ia mendapat informasi tentang mobil jenis sedan Toyota Camry milik Pemkab Bireuen yang masih berada ditangan mantan Wabup Bireuen dengan status pinjam pakai. Dan kabarnya, kata AM Isda, mobil tersebut sudah diajukan untuk diidemkan dari aset daerah. AM Isda mengharapkan agar Pemkab Bireuen harus tegas untuk menyelamatkan aset

Gaji Guru Honor Tak Dibayar Lhokseumawe-andalas Sejumlah guru honorer Kota Lhokseumawe mempertanyakan masalah belum dicairkannya honor mereka hingga saat ini. Sementara tenaga honorer yang bernaung di sejumlah SKPD lainnya sudah mendapatkan honor beberapa bulan yang lalu. Berdasarkan data yang ada sekitar 126 tenaga honorer yang bernaung di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Lhokseumawe, hingga memasuki bulan Mei ini belum mendapatkan upah atau honor sebagaimana biasanya. Hal itu disampaikan beberapa guru yang masih bersetatus honorer kepada wartawan, Selasa (8/4). Para guru honorer yang enggan disebut namanya ini mengaku heran akan nasib mereka yang hingga kini belum mendapatkan honor hasil jerih payah mereka selama ini. Berbeda jauh dengan teman-teman mereka para honorer yang bertugas di luar lingkungan Disdikpora. Sekretaris DPKAD Kota Lhokseumawe, Amiruddin SH melalui Kabid Perbend Helma Faidar SE mengatakan, pihaknya belum mendapatkan pengajuan SPM dari Dinas terkait. Sedangkan ketentuannya harus ada pengajuan SPM dari dinas terkait terlebih dahulu, baru pihaknya bisa menyalurkan dana. Ditanya mengenai tenaga honorer di SKPD yang lain, Amiruddin mengatakan bahwa mereka sudah membayar honor mereka sekitar bulan Febuari yang lalu. “Kita sudah lakukan pembayaran, kepada mereka para honorer di luar Dinas Pendidikan sekitar Febuari yang lalu. Terkait masalah Dinas Pendidikan mungkin ada permasalahan mengenai SK yang harus diverifikasi ulang,” pungkas Amiruddin. Nurmalita SH Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kota Lhokseumawe ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengajukan nama-nama tenaga honorer yang ada di Dinas Pendidikan untuk di SK kan oleh BKPP. Lebih lanjut dirinya mengaku SK ini sudah berada ditahapan penandatanganan oleh Asisten Setdako. Sementara itu, Kepala BKPP Kota Lhokseumawe, Sabaruddin S Sos MSP ketika dihubungi andalas melalui ponselnya kemarin, tidak berhasil dikonfirmasikan hingga berita ini kikirim ke redaksi. (BT)

KIP Bireuen Tarik Nomor Urut Bireuen-andalas Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bireuen, hari ini (Rabu 9/5red) akan melaksanakan penarikan nomor urut untuk kandidat bupati/wakil bupati periode 2012-2017 di Kantor KIP Bireuen Desa Paya Meuneng, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen. Sebanyak delapan kandidat yang telah dinyatakan memenuhi syarat untuk bertarung dalam pemilukada Kabupaten itu, dipastikan akan memperoleh nomor urut setelah penarikan. Mukhtaruddin, Komisioner KIP Bireuen kepada andalas, Selasa (8/5) mengatakan, pihaknya kini sedang melakukan proses persiapan pengadaan logistik dan sosialisasi. Disinggung kucuran dana hibah dari pemerintah setempat untuk keperluan penyelenggaraan Pemilukada Bireuen, Mukhtaruddin menjelaskan, sampai hari ini nota atau MoU dana hibah belum dilaksanakan. KIP dipastikan belum mengetahui berapa jumlah anggaran hibah yang diberikan oleh Pemda Bireuen. "Sampai hari belum dilakasanakan nota dana hibah itu, kami hanya mendengar pemerintah Bireuen memberikan dana Rp 15 miliar. Dana sebesar itu tidak cukup, kami mengusulkan dana sebanyak Rp 23 miliar," kata Mukhtaruddin. Tambahnya lagi dana sebesar Rp 23 miliar itu untuk putaran pertama. "Kami juga harus mendapatkan jaminan dana itu. Untuk putaran kedua dana itu juga harus dimasukkan dana hibah, kalau tidak siapa yang akan bertanggung jawab, KIP hanya melakukan teknisnya saja," ungkapnya. Sementara delapan pasangan yang dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh nomor urut itu, Ruslan M Daud-Mukhtar Abda (Partai Aceh), Hamdani Raden-Murdani Yusuf (Partai Demokrat), Husaini Ilyas-Razuardi Ibrahim (perseorangan), Munawar Yusuf-Hasan Basri Djalil (perseorangan) Azhari-Iskandar Yusuf (perseorangan), Saifuddin MuhammadRosnani Bahruni (perseorangan), Amiruddin Idris-Muhammad Arif (perseorangan) dan Nurdin Abdul Rahman-Zakwan Usman SP, MSi (perseorangan). (HENDRA)

daerah dan harus mempertanggungjawabkan kepada rakyat karena mobil itu dibeli dengan uang rakyat. "Kalaupun mau didemkan mobil itu, harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan kami minta Pemkab Bireuen jangan pilih kasih dalam menertibkan penggunaan aset milik daerah, agar tidak mudah beralih tangan milik daerah," katanya. Selain itu, AM Isda meminta mantan pejabat Bireuen tersebut agar mengembalikan mobil yang masih digunakan kepada Pemkab Bireuen, apalagi Drs Amiruddin juga kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Bireuen pada Pemilukada 25 Juni 2012 mendatang. "Kami berharap kepada mantan

Wakil Bupati Bireuen yang masih menguasai mobil milik Pemkab Bireuen segera mengembalikan sebelum pelaksanaan kampanye Cabup/Cawabup Bireuen, sebab mobil itu aset daerah yang harus dipertanggungjawabkan secara hukum, sekaligus tingkatkan budaya malu," tandas AM Isda. Kabid Aset, Rahmat Kurniawan yang dihubungi sejumlah wartawan mengakui bahwa mobil jenis sedan Toyota Camry tahun 2001 dengan plat polisi BL 214 ZA masih ditangan mantan Wabup Bireuen, DR H Amiruddin Idris yang saat ini masih menjabat Rektor Unimus dan kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Bireuen periode 2012-2017 pada Pemilukada 25 Juni mendatang. (HERA)

andalas/suherman amin

MASIH DIKU ASAI - Satu unit mobil Toyota Camry BL 214 ZA milik Pemkab Bireuen yang masih DIKUASAI dikuasai oleh mantan wabup Bireuen, DR H Amiruddin Idris. Foto diambil di halaman kampus Universitas Al Muslim di Matangglumpangdua Peusangan Bireuen.

PUAP Bermasalah Gapoktan Tak Bisa Tarik Uang di Bank Aceh Utara-andalas Bantuan PUAP Aceh Utara dicurangi, sejumlah gabungan kelompok tani (Gapoktan) di beberapa kecamatan di kabupaten setempat, tidak bisa melakukan penarikan uang. Sedangkan uang sebanyak 100.000 juta rupiah/ Gapoktan sudah mengambang di buku rekening bank. Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP), suatu anggaran dengan nominal besar yang dikucurkan oleh Kementerian Pertanian, Jakarta pusat sejak tahun 2008 silam untuk pengembangan usaha kecil masyarakat pedesaan. Dana refoldving (bergilir) PUAP itu, tidak berjalan lancar sehingga antara pihak Gapoktan suatu desa di kecamatan tertentu, yang didampingi penyuluh dari Dinas terkait tidak memenuhi ketentuan petunjuk tehnis (Juknis) dan petunjuk pelaksaan (Juklak). Selain tidak mengikuti peraturan secara tehnis masyarakat juga dari

sebagian kelompok terindentifikasi dengan dugaan fiktifkan Gapoktan, sehingga kelompok tani yang mengajukan permohonan, kelompok tani lain yang mendapatkan. Pelaksaan penyaluran langsung dana PUAP tersebut ke rekening bank masing-masing Gapoktan, sementara penarikan uang itu dibarengi oleh penyuluh pendamping khusus yang telah mendapatkan tutorial mekanisme PUAP sendiri, salah satunya kecamatan Baktiya, Aceh Utara, sebanyak 7 gabungan kelompok tani, tiga diantaranya terhambat serta sejak tahun 2008 sejumlah dana yang sempat di ambil oleh beberapa Gapoktan belum dikembalikan. "Dengan tidak adanya persetujuan penyuluh uang itu tidakkan bisa dilakukan penarikan," kata kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) kecamatan Baktiya, Hanafiah SP diruang kerjanya saat ditemui wartawan, Selasa (8/5). Hanafiah mengatakan, anggaran yang dikucurkan miliaran rupiah pertahunnya dari kementerian pertanian tersebut, bukan anggaran yang bisa dimain-mainkan, apalagi. "PUAP punya mekanisme tersendiri yang tidak bisa diotak-atik, dari penyuluh sendiri sudah kami bekali dengan pelatihanpelatihan, maka dengan kondisi man-

dek tersebut sejumlah anggaran mengambang di bank," ungkapnya. Menurut pengakuannya, di kecamatan tersebut hanya satu Gapoktan yang berhasil yaitu Gapoktan Gaseh Sayang, desa Coet Mane, Kecamatan Baktiya, Aceh Utara. Sedangkan 6 lainnya, dalam kondisi kacau, antaranya Ulue Billi Glumpang (Gapoktan Timbul Semangat), Mantang Cut (Gapoktan Kolam Dua), Ujoeng Dama (Gpoktan Bunga), Matang Manyam (Gapoktan Ban Maju), Pucok Alue (Gapoktan Usaha Keuna) dan Matang Raya Timu (Gapoktan Bintang Bina Tani) Kecamatan Baktiya. Kepala BPP yang mengaku pernah menjadi tutor penyuluhan PUAP se-Aceh serta pernah mengikuti pelatihan khusus ke Cimahi, Jawa Barat pada 2009 tahun lalu mengharapkan, perlunya peninjauan ulang terhadap Gapoktan yang menerima PUAP sejak tahun 2008 silam hingga akhir 2011 lalu. "Saya juga berharap dinas terkait untuk lebih memfungsikan lagi tim tehnis, serta dari penegak hukum sendiri harus mengambil tingdakan, karena seharusnya anggaran tersebut bisa terus berjalan dengan berkesinambungan kepada Gapoktan lainnya" demikian Hanafiah SP. (EN)

Dalam kaitan ini, beberapa distributor yang ditanyakan tidak membantah. Ada memang yang tidak menebus. Alasanya tidak sesuai lagi modal yang dikeluarkan dengan penghasilan yang diperoleh. “Percuma, modal yang dikeluarkan mencapai ratusan juta rupiah, sementara keuntungan tipis,“ kilahnya. Sementara terhadap yang bertahan dengan kondisi ini, beberapa distributor disinyalir mendistribusikan pupuk bersubsidi ke kios-kios tidak resmi. Bila dijual ke kios resmi, untungnya kecil. Untuk kios tidak resmi bisa dijual lebih mahal. “Semua ini akibat pupuk bersubsidi telah diwarnakan dengan warna pink. Karenanya distributorpun menjadi ping ping,” ucapnya.

Sigil-andalas Sedikitnya 52 Sekolah Menengah Pertama Negeri dan Swasta di Kabupaten Pidie ikuti Olimpiade Saint Nasional (OSN) dan Olimpiade Olahraga dan Seni Nasional (O2SN). Kegiatan tersebut merupakan agenda nasional yang diselenggarakan setiap tahunnya untuk meningkatkan kualitas ilmu dan kreativitas para siswa yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan setempat. Untuk kegiatan OSN meliputi, lomba kecerdasan siswa dalam 4 bidang studi masing-masing, Matematika, Fisika, IPS dan Biologi. Sementara untuk kegiatan O2SN meliputi, bidang Atletik, Volley Ball, Bulu Tangkis dan Catur, sementara untuk bidang kesenian meliputi, festival Tari, Nyanyi Solo, lomba Cipta Cerpen, Vocal Group, kemampuan bercerita dalam Bahasa Inggris dan lomba Baca Al Quran. Bukhari Tahir Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie, usai membuka dengan resmi kegiatan OSN dan O2SN tersebut kepada andalas akhir pekan lalu menjelaskan, kegiatan itu akan berlangsung hingga 4 hari, yakni dari tanggal 5 hingga 8 Mei. “Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar sesuai harapan, kepada rekan-rekan guru yang terlibat sebagai panitia, saya berharap dapat bekerja maksimal untuk menyukseskan acara ini,” pintanya. Selanjutnya Bukhari juga menambahkan, kepada seluruh siswa yang terlibat sebagai peserta, supaya dapat mamacu kemampuannya dalam berbagai bidang yang diperlombakan, sehingga memeroleh predikat juara. Karena menurut dia, masing-masing juara I dari semua bidang yang diperlombakan ini, nantinya akan menjadi duta Kabupaten Pidie untuk kegiatan yang sama di tingkat Provinsi. Drs HM Yunus Kepala SMP Negeri 1 Sigli yang ditunjuk sebagai ketua Panitia kepada andalas juga menjelaskan, untuk kegiatan tersebut pihaknya juga melibatkan 44 orang tenaga guru yang bertindak sebagai pengawas dan juri.

(UCR)

(DHIAN/POEL)

PIM Ancam Blacklist Distributor yang Tidak Menebus Pupuk Lhokseumawe-andalas PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM) Lhokseumawe selaku produsen pupuk bersubsidi untuk lima provinsi di Sumatera, termasuk Aceh telah memanggil semua distributor untuk mencari tahu mengapa banyak yang tidak menebus pupuk sesuai jatah masing-masing. Pemanggilan ini dilakukan PT PIM setelah menerima laporan masyarakat, distributor sering tidak mendistribusikan pupuk ke kioskios pengencer. Komitmen PT PIM yang menjamin tersedianya pupuk bersubsidi kepada petani menjadi terganggu oleh ulah beberapa distributor yang tidak menebus pupuk setiap bulannya sesuai jatah yang diberikan. “Kita sedang lakukan evaluasi terhadap kinerja distributor dan bila kedapatan berkinerja rendah akan

di blacklist,” ujar Syakban Daud, Sekretaris Perusahaan PT PIM. Syakban saat dihubungi, Selasa (8/ 5) menjelaskan, hal ini tidak boleh dibiarkan, apalagi bila terjadi kelangkaan pupuk yang menyebabkan petani sengsara. “Stock pupuk cukup, bagaimana dikatakan langka dan bila kedapatan distributor tidak menjalankan sesuai perjanjian akan dipecat,” ancamnya. Dia menambahkan, sudah ada yang dipecat pada akhir Maret 2012 lalu. Satu distritrutor yang memasok pupuk ke Aceh Selatan telah di black list. Tindakan ini dilakukan PT PIM karena distributor itu dinilai tidak mampu menjalankan tugasnya untuk mendistribusikan pupuk ke daerah yang menjadi tanggung jawabnya di kabupaten tersebut.

52 SMP Ikut OSN dan O2SN

Tugu Kota Langsa Miliki Nilai Sejarah TUGU Pemerintahan Kota Langsa dibangun pada tahun 1976 yang diprakarsai oleh Pangdam I Iskandar Muda Provinsi Aceh A Rivai Harahap. Monumen tersebut teletak di Jalan Ahamad Yani simpang tiga Kota Langsa ini sebenarnya, adalah suatu bangunan yang mengandung nilai sejarah yang sangat tinggi, kini direnovasi kembali karena dimakan usia.

andalas/suharto

DIRENOVASI - Monumen Kota Langsa yang baru saja direnovasi.

emerintahan Kota Langsa merupakan kota yang indah nan mempesona, hati siapa pun yang menginjakkan kakinya di tempat yang prestisius ini begitu memiliki tempat yang bersejarah. Tentunya bermanfaat begitu mempesonanya monumen bersejarah, mereka menjadi saksi bisu saat perjuangan

mempertahankan Kota Langsa ini dari tangantangan penjajah. Dengan kata bahasa Aceh yang ditulis pada monumen adalah filsafat orang Aceh Udep Saree Matee Syahid. Standar monumen Kota Langsa pada hakekatnya sulit untuk dikaji secara ekonomi, karena monumen Kota Langsa memiliki nilai lebih yang bersifat ekologis, sosial, budaya dan kemanusiaan. Monumen Kota Langsa memiliki nilai terhadap rasa keindahan dan rasa kepuasan batin bagi masyarakat yang sulit untuk diukur dengan nominal berapapun. Hal ini menyangkut aspek psikologis yang tidak bisa dijelaskan maupun diganti dengan materi. Kini monumen Kota Langsa yang sudah dibangun lebih kurang 37 tahun telah direnovasi kembali untuk diperindah agar tempat sejarah tidak menjadi pudar begitu saja. Dengan dilakukan renovasi tersebut yang terlihat indah monumen tugu itu, maka dipasang pagar dengan besi agar dapat

bertahan lama. Hal itu dijelaskan Badan Linkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan Kota Langsa H Umar SH kepada andalas, kemarin di ruang kerjanya. “Saya memang sudah lama berniat untuk memperindah monumen Kota Langsa yang sudah pudar yang dimakan usia itu, karena pada waktu itu saya belum menjabat Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan Kota Langsa,” tutur Umar. Sementara itu, kontraktor yang merenovasi monumen tugu Kota Langsa Mossad (Mr Jacks) yang ditemui andalas menyebutkan, sebelumnya diberi kepercayaan untuk merenovasi monumen tersebut oleh Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan Kota Langsa. “Ternyata dengan apa yang saya kerjakan, bisa dilihat sekarang, bagus atau indahnya monumen tersebut,” imbul Mr Jacks. (HTS)

SAMBUNGAN

Rabu 9 Mei 2012

Tetap Waspada .........(Dari Halaman 1) dang, Serdang Bedagai, dan wilayah lainnya baru-baru ini yang menyebabkan ratusan unit rumah porak-poranda diterjang angin puting beliung diserta hujan lebat. "Hujan masih terjadi hingga akhir bulan Mei. Potensinya sudah mulai berkurang, namun kondisi cuaca cenderung panas gerah," ujar Kabid Data dan Informasi BMKG Polonia Medan Hartanto kepada wartawan, Selasa (8/5). Manurutnya, walau intensitas hujan berkurang, volume hujan sangat besar baik saat hujan sedang maupun lebat. Selain itu, potensi petir sangat sering terjadi meski hujan sedang, sebab volumenya yang meningkat. Potensi terjadinya genangan air di perkotaan juga mengancam Medan. Dia menjelaskan, hujan lebih cenderung terjadi saat siang dan sore hari bahkan sampai malam. "Waspadai angin kencang yang cukup lama 30 sampai 1 jam disertai petir kuat," cetusnya. Ancaman banjir juga masih terjadi, karena saat hujan lebat turun, volume air tidak akan mampu ditampung dengan baik oleh saluran drainase sehingga menimbulkan genangan air yang akhirnya menyebabkan banjir. Kepada masyarakat yang tinggal di daerah bantaran sungai juga wajib mewaspadai terjadinya gelombang air cukup besar dari dataran tinggi pegunungan. Dengan kondisi itu, banjir akan mengancam warga yang tinggal di bantaran sungai. "Itu terjadi karena dataran tinggi masih terlihat sangat berpotensi hujan lebat dengan volume tinggi seperti di kawasan lereng Tuntungan, Patumbak, Tanah Karo maupun Sunggal, khususnya yang terjadi saat siang dan sore hari," sebutnya. Saat ini, sambungnya, cuaca panas gerah di siang hari juga akan terus terjadi dengan temperatur mencapai 34 sampai 35 derajat celcius. "Dataran pesisir pantai khususnya kawasan Belawan, Marelan, dan Labuhan justru intensitas hujannya mulai berkurang. Jika hujan lebat, karena dibawa oleh angin kencang dari daratan kota terdekatnya seperti Deli Serdang maupun Binjai," jelasnya. Pada saat yang sama, tinggi gelombang pantai juga tidak ada peningkatan. Hanya saja pada malam hari dapat mencapai setengah sampai satu meter di kawasan Selat Malaka. Kalau dataran pesisir pantai, hujan mulai berkurang dan khusus terjadi pada sore sampai malam hari saja dan itu pun dibawa oleh angin kencang dari daratan sekitar terdekatnya. "Kita juga minta warga mewaspadai terjadinya hujan lebat sewaktu-waktu yang masih bisa terjadi disertai angin kencang. Selain itu, warga yang memiliki bangunan tinggi dengan tower atau bangunan berbahan logam mewaspadai terjadinya sambaran petir.(RIL)

Simpatisan Golkar Dukung Pemecatan Antek Syamsul .........(Dari Halaman 1) karan kaos maupun atribut Golkar, massa MSG justru bersikap sebaliknya. Mereka mendukung sikap DPP Golkar mencopot kader bermasalah. Menurut koordinator aksi Torang Siregar, aksi tersebut sebagi bentuk kepedulian dan dukungan terhadap pengurus DPD Golkar Sumut dan apresiasi terhadap DPP Golkar yang telah membersihkan Golkar Sumut dari segelintir kader yang merusak citra Golkar. "Kami MSG melihat ada kelompok yang ingin merusak Partai Golkar, dengan ini kami mendukung keputusan DPP Partai Golkar dalam hal pencopotan Hardi Mulyono dan kroni-kroninya karena mereka adalah antekantek Syamsul Arifin yang kita kenal sebagai koruptor," ujarnya. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada DPP Golkar karena telah mencopot Hardi Mulyono dari struktur kepengurusan Golkar Sumut termasuk juga untuk mencopot anggota

dewan yang tidak mendukung keputusan DPP Golkar. "Meminta Golkar Sumut untuk segera mengganti ketua fraksi yang menentang keputusan DPP Golkar dan kami siap mendukung Plt DPD Golkar sumut dalam menjalankan struktur organisasi Golkar Sumut," terang dia. Sekretaris DPD Golkar Sumut, Hanafi Harahap mengatakan tuntutan massa itu akan dibahas di pleno Partai Golkar dan aspirasi yang dilakukan oleh MSG adalah bukti dukungan dari masyarakat terhadap Partai Golkar. "Sikap Anda akan kita bahas di pleno nanti dan saya sangat bangga terhadap MSG karena bentuk aspirasi ini adalah bentuk dukungan kalangan masyarakat terhadap Partai Golkar," terang Hanafi. Setelah mendapatkan tanggapan dari Hanafi, massa MSG membubarkan diri dengan tertib. Namun ratusan polisi masih tetap melakukan penjagaan guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.(BBS)

Pembunuh Karyawati BRI Divonis Seumur Hidup .........(Dari Halaman 1) penuntut umum Pardomuan Siburian SH pada persidangan sebelumnya. "Hal yang memberatkan adalah melakukan pembunuhan secara tidak manusiawi dan mengancam keamanan nasional. Sedangkan hal yang meringankan terdakwa mengakui perbuatannya," ujar hakim ketua. Sementara untuk terdakwa Suherman dan Eva, hal yang memberatkan adalah kedua ter-

dakwa berperan hanya membantu terdakwa Erwin Panjaitan dan Ria Hutabarat. Karena itu, majelis hakim memberikan hukuman yang lebih ringan terhadap keduanya. Usai mendengarkan amar putusan tersebut, kedua orang tua korban tampak bahagia. Menurut mereka, putusan itu sudah sesuai dengan rasa keadilan. "Allahu Akbar, itu hukuman dari Tuhan. Makasih pak hakim, sudah cocok itu pak," teriak orang tua korban.(THA)

Obat Kuat dari

Daging Orok .........(Dari Halaman 1) Juru bicara Kementerian Kesehatan, Deng Haihua, Selasa (8/ 5) mengatakan pihaknya telah menginstruksikan otoritas kesehatan di Provinsi Jilin untuk meneliti kasus itu. Deng mengatakan, China punya aturan ketat soal manajemen pembuangan mayat bayi dan orok, begitu juga dengan plasenta. "Setiap tindakan penanganan mayat sebagai sampah medis sangat dilarang," kata Deng. The Global Times melaporkan, Senin bahwa SBS, salah satu dari tiga jaringan televisi utama

Korea Selatan, pada 6 Agustus, mengudarakan film dokumenter tentang kapsul dari China yang dibuat dari daging bayi. Televisi itu juga memperingatkan bahwa kapsul itu telah dikonsumsi warga Korea. Televisi itu juga mengklaim telah mendatangi rumah sakit di China yang menjual daging bayi serta merekam proses pembuatan kapsul itu. Meski begitu, memakan plasenta (ari-ari) sudah lama dikenal dalam tradisi masyarakat China. Dalam pengobatan tradisional China, ari-ari diyakini sebagai bahan sperma dan mendukung kecukupan darah.(INT)

harian andalas | Hal.

Siswa SD Tertimpa Kanopi .........(Dari Halaman 1) kepolisin mengamankan lokasi mobil jenis Nissan Juke BK 1928 QL, mobil Honda Jazz mengalami rusak parah karena ditimpa atap seng yang rubuh dan ditimpa batu bangunan. Satu unit mobil Mitsubishi pikap hanya rusak ringan terkena serpihan batu yang rubuh. Menurut Alfian Lubis (58), warga Jln Karya Setuju, saat itu ia berteduh dengan dua anaknya Ilham (7) dan Fitri seusai menjemput anaknya pulang sekolah dengan sepeda motor. "Karena hujan, kami berteduh disini. Entah kenapa, tiba-tiba saja atapnya rubuh. Memang anginnya kencang dan hujannya deras," ujar Alfian. Akibat kejadian itu, anaknya Ilham yang masih bersekolah kelas 1 SD mengalami luka koyak di bagian kakinya. "Kakinya terkena seng dan ditimpa batu, kena 4 jahitan di rumah sakit Sufina Aziz," kata Alfian di lokasi kejadian. Sedangkan ia dan anaknya Fitri selamat, begitu juga dengan sepeda motornya. "Agak lama juga mengeluarkan anak saya karena terjepit seng dan batu," kata Alfian. Di lokasi kejadian, tampak 1 unit mobil pemadam kebakaran yang berjaga-jaga dan petugas

serta memasang police line. Sejumlah warga di sekitar lokasi mengatakan, tempat itu sebelumnya merupakan rumah makan Asean dan sudah sekitar setahun ini disewa dan direhab orang lain dijadikan tempat meubel. "Udah sekitar setahun ini tempat usaha meubel. Waktu kejadian tadi belum tutup dan ada pegawainya, mungkin mereka lari keluar menyelamatkan diri begitu tau atapnya runtuh," aku seorang perempuan paruh baya. Informasi lain menyebutkan kalau pemilik usaha tersebut bernama Sintong, yang saat kejadian langsung menelpon petugas PLN. Kepling 1 Kel Sekip Kecamatan Medan Petisah, Dinar (53), mengatakan saat kejadian memang angin kencang dan hujan deras. Hingga pukul 21.45, polisi masih tampak di lokasi kejadian sambil mengatur lalu lintas. Warga juga tampak masih ramai dan orang yang melintas melihat kejadian tersebut. Pohon Tumbang Di tempat lain, tiupan angin puting beliung juga mengakibatkan sejumlah pohon dan lampu jalan di beberapa lokasi tumbang. Di Jalan Raden Saleh misalnya, sebuah lampu jalan terjatuh dan

melintang di ruas jalan yang berdekatan dengan Lapangan Merdeka itu. Keberadaan lampu jalan yang melintang tersebut menyebabkan pengguna jalan terpaksa menghindar dengan memanfaatkan halaman sejumlah kantor di Jalan Raden Saleh Medan karena takut tersengat arus listrik. Namun arus kendaraan di ruas jalan tersebut kembali lancar setelah turunnya petugas kepolisian yang mengaturlalu lintas yang mengalami kemacetan. Di Jalan Adam Malik Medan, sebuah toko perabot rubuh akibat tiupan angin puting beliung tersebut dan menimpa satu unit mobil yang diparkir di dekat bangunan tersebut. Selain itu, di lokasi Taman Makam Pahlawan "Bukit Barisan" Jalan Sisingamangaraja Medan terdapat sebuah pohon besar yang tumbang, sehingga menyebabkan arus lalu lintas di jalan tersebut menjadi macet. Kemacetan lalu lintas juga terjadi di Jalan HM Yamin Medan seperti yang dialami anggota DPRD Sumut Brilian Moktar yang melintas karena ingin menghadiri pertemuan di salah satu hotel berbintang di Jalan Yos Sudarso Medan. Politisi PDI Perjuangan itu

mengaku harus menghabiskan waktu satu jam lebih untuk menempuh perjalanan sekitar dua kilometer. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Medan Hanna Lore Simanjuntak yang dihubungi mengatakan, pihaknya belum mengetahui jumlah kerusakan akibat hujan lebat dan puting beliung tersebut. "Belum ada laporan dari lurah dan camat," katanya. Namun di Jalan Dr Mansyur yang berdekatan dengan kampus Universitas Sumatera Utara, ditemukan banyak ranting pohon yang terjatuh akibat tiupan puting beliung itu. "Ranting banyak yang patah, tetapi bukan batang pohon," kata Hanna. Timpa Angkot Selain itu, Hujan badai yang melanda sebagian besar wilayah Kota Medan, Selasa, mengakibatkan banyak pohon tumbang dan salah satunya menimpa angkutan kota (angkot) meski tidak mengakibatkan korban jiwa. Minibus angkot dengan nomor polisi BK 1279 GC itu tertimpa pohon saat melintas persis di sekitar gerbang Pasar Pajus Jalan Letjen Djamin Ginting Medan. "Tidak ada korban jiwa," kata Camat Medan Baru Robert A Napitupulu di lokasi kejadian.

Pohon yang berada di media jalan itu menimpa bagian tengah atap angkot. Peristiwa yang terjadi di tengah guyuran hujan deras tersebut sempat menimbulkan ratusan kendaraan yang akan melintas terjebak macet, karena pohon yang tumbang menutupi hampir sebagian besar badan jalan. Selain di Jalan Djamin Ginting, sebuah pohon berukuran besar juga tumbang di sekitar Jalan Patimura Medan, sehingga mengakibat ratusan kendaraan bermotor terjebak antrean panjang. Robert menambahkan, hujan badai tidak membuat rumah warga rusak parah di wilayahnya. Hujan badai disertai petir telah pula mengakibatkan puluhan baliho dan papan reklame rusak. Di Jalan Monginsidi, sebuah baliho berukuran besar di depan toko penjualan telepon selular tumbang dan menimpa pagar di sekitarnya. Selain itu, sebuah baliho berukuran besar juga tumbang di sekitar gerbang kampus Universitas Sumatera Utara (USU) Jalan Dr Mansyur Medan. Pada saat fenomena alam itu terjadi, listrik di sebagian besar wilayah kota itu padam. Di tengah peristiwa itu banyak lampu pengatur lalu lintas tidak berfungsi, sehingga menimbulkan kemacetan arus lalu lintas. (YN/BBS)

Shakira Zandi dan Bangun Harahap Jadi Tersangka .........(Dari Halaman 1) kan kepada dirinya. Pelaksana Harian Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejatisu Ronald Bakara yang dikonfirmasi wartawan, Selasa (8/5) menerangkan kedua nama tersebut ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan hasil ekspose tim penyidik yang menangani kasus tersebut di hadapan pimpinan Kejatisu. "Kedua pejabat di Pemprovsu itu kita nyatakan terlibat dalam seluruh proses penyaluran dana bansos, bahkan diduga juga ikut mengambil keuntungan dalam penyaluran bansos tersebut," tandas Bakara. Bangun Oloan Harahap ketika dihubungi andalas melalui telepon seluler mengaku kaget dengan status tersangka yang dialamat-

"Saya lihat perkembangan ajalah dulu. Namun saya tegaskan saya tidak ada terlibat dalam praktik korupsi pada penyaluran bansos tersebut," jawabnya dengan nada pasrah. Sementara Shakira Zandi belum dapat diketahui apa reaksinya atas status tersangka yang kini disandangnya dalam kasus dugaan korupsi bansos tersebut. Beberapa kali coba dihubungi, telepon selulernya selalu tersambung dengan nada sibuk. Seperti diketahui, Kejatisu mengusut dugaan korupsi dana bansos Pemprovsu yang bersumber dari APBD 2009, 2010, dan 2011 yang totalnya mencapai Rp1,2 triliun. Pada tahun 2009, dana bansos yang dialokasi sebesar

Rp293.745.501.407 dan terealisasi Rp284.199.897.500. Kemudian tahun 2010 sebesar Rp424.388.575.000, terealisasi Rp348.105.050.000. Tahun 2011 dana bansos sebesar Rp477.885.800.000 dan terealisasi sebesar Rp351.693.000.000. Namun pihak Kejatisu masih menunggu hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengetahui secara pasti berapa kerugian negara akibat penyelewengan dana bansos 2009, 2010, dan 2011 itu. Dengan ditetapkannya Shakira Zandi dan Bangun Oloan Harahap sebagai tersangka, maka sudah lima pejabat Pemprovsu yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana bansos ini.

Sebelumnya Kejatisu telah menetapkan Bendahara Biro Binsos Subandi, Bendahara Biro Keuangan A Faisal, dan Bendahara Biro Perekonomian Umi Kalsum menjadi tersangka. Bahkan Subandi dan A Faisal sudah dilakukan penahanan. Sedang Umi Kalsum belum ditahan dengan alasan jaksa masih mempertimbangkan kondisi kesehatan yang bersangkutan. Kajatisu Noer Rachmad belum lama ini menyatakan komitmennya untuk tidak akan tebang pilih dalam mengusut kasus dugaan korupsi dana bansos Pemprovu 2009-2011 dan akan membuka nama-nama tersangka kasus tersebut. "Siapapun yang terlibat tidak akan ditutup-tutupi. Sabar nanti nama para tersangkanya segera

diumumkan oleh pihak penyidik Pidsus melalui Plh Kasi Penkum. Pokoknya, tim kini sedang bekerja dalam menyusun Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dalam kasus tersebut," ujarnya. "Tim menemukan ada beberapa modus pelanggaran pada APBD yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan pemerintah, menyangkut penyaluran bantuan tidak tepat sasaran, pemotongan bantuan, penerima, penggunaan tidak sesuai ketentuan, sehingga dalam hal ini Pemprovsu diperkirakan mengalami kerugian hingga ratusan miliar," ucap Kajatisu. Namun begitu pihaknya masih menunggu hasil audit BPKP Sumut untuk mengetahui berapa jumlah kerugian yang ditimbulkan akibat kasus tersebut. (FEL)

RS Pirngadi Tolak Pasien Rujukan Puskesmas .........(Dari Halaman 1) untuk dirawat. "Kami bukan itu diantarkan penarik becak dalam keadaan pingsan ke Puskesmas Bandar Khalifah. Atas rasa tanggung jawab dan pertimbangan kemanusiaan, pihak Puskesmas langung menerima dan merawat pasien miskin tersebut dengan memberikan cairan infus dan memasang alat bantu pernapasan. Namun karena kondisi pasien sangat mengkhawatirkan, ditambah kurangnya sarana peralatan, Kepala Puskesmas Bandar Khalifah dr Boyke Sihombing merujuk pasien ke RSU Pirngadi. Pasien diantar perawat Orta dengan mobil ambulans Puskesmas. Pasien yang tiba di RSU Pirngadi sekitar pukul 13.00 WIB, ditolak pihak RSU Pirngadi

menolak, pasien ini harus masuk ruangan ICCU dan ICU, tapi ruangannya sudah penuh," ucap Orta menirukan penjelasan seorang pegawai RSU Pirngadi di depan dr Denis yang bertugas jaga saat itu. Memang dr Denis lanjut Orta, sempat melihat kondisi pasien ke dalam mobil ambulans, tapi sama sekali tidak menurunkan pasien untuk di bawa berobat ke dalam ruangan. Menurutnya pihak RSU Pirngadi tidak layak menolak pasien miskin yang sedang sekarat itu, mengingat kesehatan rakyat miskin ditanggung oleh pemerintah. "Sebagai perawat saya merasa kecewa dengan sikap pihak RSU Pirngadi yang menolak merawat pasien tersebut, padahal si pasien saat itu sedang sekarat," ujarnya.

Kepala Puskesmas Bandar Khalifah dr Boyke Sihombing, yang dikonfirmasi di ruangan kerjanya mengaku telah mengirimkan SMS ke Wali Kota Medan Rahudman Harahap untuk mempertanyakan masalah sikap pihak RSU Pirngadi menolak pasien miskin rujukan puskesmas yang dipimpinnya. "Siang Tulang Wali, apa pasien rakyat miskin tidak bisa dirujuk dirumah sakit umum Pirngadi, tulang?" begitu bunyi sms yang dikirimnya ke Rahudman Harahap. SMS tersebut spontan dibalas Wali Kota Medan dengan tulisan "bisa." Menanggapi kasus ini Ketua PWI Reformasi Kabupaten Deli Serdang Firdaus Tanjung mengaku sangat menyayangkan sikap pihak RSU Pirngadi.

Ia juga mengaku sempat memiliki pengalaman tidak mengenakkan saat anaknya Rizki Ramadhan F Tanjung (18) sebelum meninggal sempat dirawat di RSU Pirngadi pada 23 Maret 2012. Firdaus merasa keberatan dengan mahalnya harga fasilitas di rumah sakit milik Pemko Medan itu. "Kita akan bicarakan masalah ini ke Dinas Kesehatan Pemko Medan dan wali kota, karena saya juga mengalami kekecewaan di Rumah Sakit Pirngadi itu," ungkap Firdaus. Bantah Terpisah Kasubag Hukum dan Humas RSU Pirngadi Medan Edison Perangin-angin SH MKes yang dikonfirmasi tentang masalah dugaan ditelantarkannya pasien rujukan Puskesmas Bandar

Khalifah tersebut membantahnya. "Kita tidak ada menelantarkannya. Saya sudah cek tadi pagi dan pasien dirujuk karena ruang ICU penuh," tegasnya, Selasa (8/5) yang dihubungi melalui telepon seluler. Rumah Sakit Pirngadi, ujar Edison, tidak pernah menolak pasien, namun karena pasien yang datang itu butuh ventilator di ICU. Ruang ICU penuh jadi dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik. "Dia butuh ventilator, karena ruang ICU penuh jadi dirujuk," katanya. Bahkan, sebutnya, anggotanya sendiri pun, dirujuk dari rumah sakit lain ke RS Pirngadi. Namun, karena ruang ICU penuh, dirujuk ke rumah sakit lain. "Jadi, tidak ada perbedaan," ucapnya mengakhiri. (FT/YN)

Polisi Harus Tahan Palar Nainggolan Cs .........(Dari Halaman 1) bermain judi di lapangan golf dan karena dia anggota dewan?" tanyanya. Menurut Wara, tidak ada alasan bagi polisi untuk tidak menahan Palar Nainggolan Cs, karena di mata hukum, semua warga negara sama, tidak memandang status, pangkat, dan jabatan. Apalagi jika dilihat dari kasus-kasus sebelumnya, banyak juga pejabat ditahan karena kasus judi serupa. Dia yakin, tertangkapnya PN Cs ini berkat penyelidikan dilakukan intelijen polisi, bukan berdasarkan laporan dari masyarakat. "Jika laporan masyarakat, masyarakat mana melaporkan? Saya tak yakin kalau itu laporan masyarakat, karena mereka

mungkin ini sudah sering terjadi," ungkap Wara. Wara juga mempertanyakan pasal dikenakan kepada PN Cs yakni 303 bis. Kapolresta harus menjelaskan kepada masyarakat, istilah bis pada pasal dikenakan kepada PN Cs. DPRDSU Prihatin Sementara, Anggota Fraksi Demokrat DPRD Sumut Ahmad Ikhyar Hasibuan mengingatkan seluruh kader Demokrat di manapun berada, agar tidak 'petentengan.' "Saat ini, Partai Demokrat tengah dijadikan incaran. Seluruh kader partai hendaknya hati-hati dan jangan terlibat main judi dan perbuatan menyimpang lainnya," harapnya.

Sedangkan Wakil Ketua DPRDSU Sigit Pramono Asri menyatakan, prihatin kalau benar ada anggota dewan terlibat permainan judi. Anggota dewan sebagai pejabat publik hendaknya tidak melakukan perbuatan melanggar hukum, seperti bermain judi. "Judi meracuni kehidupan, meracuni keimanan. Karena perjudian, orang malas dibuai harapan, karena perjudian perdukunan ramai menyesatkan," kata Politisi PKS ini mengutip lirik lagu 'The King of Dangduth' Rhoma Irama. Keprihatinan senada juga dikemukakan Ketua BKD Mulkan Ritonga. Namun, dia belum bisa memastikan apakah pihaknya akan memroses kasus judi me-

libatkan anggota dewan tersebut. "Kita lihat dulu perkembangannya, lagi pula yang bersangkutan sudah membantah terlibat main judi," katanya. Seperti diberitakan sebelumnya, Anggota DPRDSU yang juga mantan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumut, Palar Nainggolan (6S), ditangkap saat bermain judi. Keterangan yang diperoleh, Senin (7/5) menyebutkan, Palar Nainggolan bersama tiga rekannya ditangkap saat bermain kartu joker dengan taruhan uang ratusan ribu rupiah di seputar Lapangan Golf Martabe, Medan Tuntungan. Penangkapan dilakukan Unit Judi dan Susila, Satuan Reserse Kriminal, Kepolisian Resor Kota

(Polresta) Medan pada Sabtu (5/ 5) malam. Tiga tersangka lainnya masing-masing, Hanafi Sani (70) warga Jalan Darussalam, kemudian Supendi (46) warga Jalan Monginsidi, dan Fahruddin (44), warga Medan. "Dari lokasi penangkapan, petugas menemukan uang ratusan ribu rupiah dan kartu joker," sebut Kanit Judisila Polresta Medan, AKP Edi Safari kepada wartawan. Setelah menjalani pemeriksaan, keempat pelaku langsung ditetapkan sebagai tersangka, kemudian diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing. Kendati diizinkan pulang, menurut polisi proses hukum mereka dinyatakan tetap berlanjut. (UJ)

Marini Sebabkan Jari Muridnya Diamputasi .........(Dari Halaman 1) tidak bisa bersekolah selama rumah sakit. Beberapa jarinya terluka, namun jari manis tangan kiri yang paling parah sehingga harus diamputasi. Selain Willbert, Erianto, ayah dari Yoseph, siswa SMP Bodichitta yang turut menjadi korban dihadirkan sebagai saksi. Diakuinya, akibat kecelakaan tersebut anaknya mengalami retak tulang kaki. "Anak saya

satu bulan karena kakinya retak," beber Erianto. Tiga saksi lainnya masing-masing Usman orang tua dari Robert, serta Amey dan Yunus orang tua dari Yunita juga didengarkan keterangannya. Meski menyesali kejadian tersebut, mereka mengaku sudah memaafkan Marini dan sudah membuat perjanjian perdamaian. Pasalnya pihak

sekolah dan Marini sudah bertanggung jawab dan menanggung biaya perobatan. Usai mendengarkan keterangan beberapa saksi, majelis hakim yang diketuai Wahidin kembali menunda sidang hingga pekan depan. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum, Lila Nasution mendakwa Marini dengan pasal 310 junto pasal 360 ayat 1 Undang-Undang Lalu Lintas

tentang kelalaian berkendaraan yang menyebabkan kecelakaan. Marini adalah guru TK Yayasan Budhis Bodichitta. Ia menabrak kerumunan siswa TK dan SMP yang sedang senam di halaman sekolah Boddhicitta, Jalan Selam, pada Jumat 2 Maret 2012. Awalnya, guru berusia 22 tahun ini berniat memindahkan mobil Toyota Avanza silver BK 1272 VQ

miliknya. Saat dimundurkan, kendaraan matik itu justru menabrak belasan siswa hingga ada siswa yang terjepit di tembok. Karena panik, Marini memajukan mobilnya dan kembali menabrak kerumunan siswa. Akibat peristiwa ini, 17 siswa menjadi korban dan terpaksa diboyong ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.(THA/RID)

L M M P W

Selu

HARIAN

andalas L

Rabu, 9 Mei 2012 | No: 2178/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

BUBUâ&#x20AC;&#x201C;SYAHRINI

NIA RAMADHANI

Bosan di Rumah MENGINJAK usia kehamilan 7 bulan, Nia Ramadhani dilanda bosan terus-menerus di rumah. Istri Ardie Bakrie ini pun memutuskan ikut dalam kegiatan-kegiatan sang suami, meski tetap harus berhati-hati. "Kalau sudah merasakan hamil, sudah 6 bulan itu bosen banget. Kalau di rumah sudah nggak ngerti mau ngapain. Jadi kalau ada

acara mending ikut, walaupun nggak bisa lama. Nggak kuat berdiri lamalama," tutur Nia. "Kata dokter, kalau kandungan sudah 7 bulan malah harus lebih sering jalan-jalannya, biar lahiran lancar," ujar Ardie yang saat itu juga mendampingi Nia. Di antara temantemannya sesama artis, Nia memang termasuk salah

satu yang pertama menikah dan hamil. Maka jadilah ia konsultan bagi kawan-kawannya. "Kalau ada yang nanya-nanya ya aku kasih tau, setahuku. Bukan sok tahu, sok menasehati," kata Nia yang sudah mempersiapkan kamar lengkap dengan perabotan untuk calon bayinya. (NET)

AUDY

Gosip Murahan AUDY tampak tak ambil pusing tentang pemberitaan yang mengatakan bahwa ia adalah orang ketiga antara hubungan Iko Uwais dan Jane Shalimar. Dia mengatakan bahwa lebih baik fokus kepada karirnya ketimbang mengurusi gosip murahan. "Lets make good music not cheap gossipssss wooottttt wooootttt," kicau Audy dalam akun Twitternya, Selasa (8/5). Pelantun "Pencuri Hati" ini tak berusaha menutupi perasaan berbunganya dengan sang kekasihnya, yang diduga adalah Iko Uwais. Ia tak sungkan mengungkapkan perasaannya lewat situs jejaring sosial, baik Twitter maupun Instagram. "Goodluck for today im so proud of u #mylove," tulis Audy. Seperti curahan hatinya yang sedang melewati

masa sulit dengan kekasihnya ia pun berkicau di Twitter. "When two people really care about each other. They will always look for a way to make it work, no matter how hard it is. #mylove," ujar Audy. Dalam instagram, ia pun juga mengunggah foto bersama seorang pria yang pada foto itu dinamainya dengan #naracap, yang berarti pacaran. Iko beberapa waktu lalu juga membantah bahwa Audy yang mulai berkomunikasi dengannya lewat Twitter itu bukanlah perebut kekasih orang. "Gue kasihan sama Audy, dia itu enggak pernah rebut pacar orang," tegas Iko.(NET)

MESKI sudah dipamerkan saat pernikahan adiknya, Aisyahrani beberapa waktu lalu, namun sosok kekasih Syahrini yang sering disebut Bubu masih misterius. Sebagaimana dalam beberapa kali pertemuan, Syahrini sendiri masih cenderung merahasiakan perihal kekasihnya tersebut. Meski Syahrini sempat menyatakan kalau Bubu adalah seorang pengusaha dari negeri Jiran, Malaysia, tapi banyak pihak masih meragukan hal tersebut. Dalam beberapa forum di dunia maya, malah banyak yang mensinyalir apa yang dilakukan mantan duet Anang Hermansyah itu hanya untuk mendongkrak popularitas. "Yang pasti, dia datang ke Jakarta kemarin itu khusus untuk acara pernikahan Rani. Dia gak menetap di Jakarta, dia tinggal

Pacar Sewaan? dan bekerja di Kuala Lumpur," ucap Reindhy saat dihubungi wartawan, Senin (7/ 5). Tak hanya diragukan kebenarannya, namun isu bahwa Bubu adalah lelaki bayaran yang sengaja diajak Syahrini untuk membuktikan sosok Bubu bukanlah kekasih fiktif juga menyeruak. Namun buru-buru, sang manajer membantahnya. "Bubu benar dari Malaysia, tapi kalau nama aslinya saya gak hapal, kita biasa panggil dia Bubu. Gak tau profesinya apa," lanjutnya. Saat disinggung tentang tanggapan Syahrini mengenai hal ini, Rheindy hanya berucap singkat, "Dia masih menikmati kebahagiaan pernikahan Rani, masih menikmati kumpul-kumpul bareng keluarga besarnya," pungkasnya.(NET)

Mudah Hilangkan Komedo di Wajah KOMEDO yang sering muncul di wajah memang sangat mengganggu. Bintik hitam atau bahkan putih ini bisa membuat orang menyangka kita jorok, karena tak rajin membersihkan wajah. Komedo sesungguhnya adalah kotoran penyumbat pori-pori yang kelamaan menjadi hitam. Wajah terlihat kusam jika wajah penuh dengan komedo. Kotoran, debu, sel kulit mati hingga penumpukan minyak berlebih berkumpul menjadi satu dan menjadi komedo. Komedo ada dua jenis yaitu Blackhead atau komedo terbuka, warnanya hitam dan membuat poripori jadi membesar. Selanjutnya ada Whitehead

atau komedo tertutup. Komedo ini berada di balik lapisan kulit dan terlihat seperti benjolan kulit. Sekarang, mari simak bagaimana cara menghilangkan komedo bandel. 1. Gunakan pembersih yang tepat. Karena itu kenali dulu jenis kulit wajah anda. Kulit wajah berminyak biasanya menjadi suplai utama banyaknya komedo. Rajinlah membersihkan wajah. 2. Pilih pelembab yang sesuai. Jangan sampai pelembab menjadikan kulit wajah menjadi kelebihan minyak. 3. Hindari bedak padat. Untuk anda para wanita, bedak padat adalah sumber utama komedo, karena

sifatnya yang menempel di wajah. Alas bedak juga bisa menjadi penyebab timbulnya komedo, terlebih bila sisanya masih menempel di kulit. 4. Lakukan facial. Lakukan secara teratur dan setelah masa menstruasi. Lebih baik lagi bila facial ini dilakukan di bawah pengawasan dokter kulit. 5. Batasi konsumsi makanan berlemak. Seperti durian, kacang-kacangan, telur, mede, keju, alpukat, mangga, segala jenis susu, gorengan, santan dan daging berlemak. Nah bila hal diatas anda lakukan dengan baik dan teratur, pasti komedo akan menghilang. Ingat, kuncinya adalah rajin dan teratur. (NET)

â&#x20AC;˘