Epaper andalas edisi selasa 21 Februari 2012

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Selasa, 21 Februari 2012 | No: 2112/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Ikan Impor Berformalin Diduga Beredar di Pasar Belawan-andalas Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) RI Syahrin Abdurrahman melepas re-ekspor dua kontainer ikan berformalin sebanyak 33.780 kilogram ke negara Pakistan dengan No PONU 4784143 dan MNBU 3202396 milik PT Golden Cup Seafood Medan melalui Pelabuan Belawan International Container Terminal (BICT), Senin (20/2).

Ikan-ikan tersebut mengandung formalin dengan kadar 0,250,4 mg/Kg dan 0,25-0,8 mg/Kg merupakan temuan hasil laboratorium Unit Pelaksana Teknis Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) sehingga sangat berbahaya terhadap kesehatan manusia. Reekspor itu sendiri disakBersambung ke Hal. 15

andalas/istimewa

DIHADANG–Bupati Labuhan Batu Tigor Panusunan dihadang puluhan massa pedagang yang marah karena tak mendapatkan lapak berjualan di Pasar Glugur, Rantau Prapat, Senin (20/2).

Bupati Labuhan Batu Nyaris Diamuk Massa Rantau Prapat-andalas Bupati Labuhan Batu Tigor Panusunan Siregar nyaris diamuk puluhan pedagang saat meninjau pengoperasian Pasar Glugur Rantau Prapat, Senin (20/2). Sejak awal kedatangannya, Tigor yang didampingi sejumlah pejabat terkait dan dikawal petugas satpol PP, langsung disambut unjuk rasa pedagang yang mengaku tidak mendapatkan jatah lapak berjualan di pasar sentral tersebut. Tigor sempat berkeliling pasar untuk melihat para pedagang yang baru saja dipindah dari Pasar Baru Jalan Diponegoro. Namun sebagian pedagang yang tidak mendapatkan lapak untuk berjualan langsung menyambut kedatangan Tigor dengan unjuk rasa. “Tolong kami Pak Tigor, di mana kami mau berjualan. Sete-

lah dipindahkan dari Pasar Baru, kami jadi bingung mau berjualan ke mana. Di mana hati nurani bapak,” teriak pedagang sembari terus mengikuti bupati yang saat itu dikawal ketat petugas satpol PP, satpam pasar, TNI AD, dan warga berpakaian sipil. Melihat banyaknya pedagang Bersambung ke Hal. 15

andalas/istimewa

BERUPAYA KABUR–Bupati Labuhan Batu Tigor Panusunan Siregar yang dibawa dengan menumpang mobil Xenia, berusaha keluar dari kepungan massa pedagang yang menghadangnya.

andalas/desrin pasaribu

IKAN BERFORMALIN–Dirjen PSDKP RI Syahrin Abdurrahman membuka dua kontainer ikan berformalin yang akan direekspor ke negara asalnya, Karachi, Pakistan, Senin (20/2), di BICT.

Kurs Rupiah, Senin, 20 Februari 2012 Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Jual 9790 1442 11996 14418 1171

• 6 Ruko Terbakar di Kabanjahe Medan-andalas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan berulang kali mengingatkan warga akan ancaman bahaya kebakaran menyusul semakin meningkatnya suhu panas di Kota Medan. Kepala Data dan Informasi (Datin) BMKG Wilayah I Stasiun Bandara Polonia Medan, Hartanto, Senin (20/2) menyebutkan, suhu cuaca di Sumut saat ini mencapai angka 33 derajat celcius dan berlangsung sampai beberapa hari ke depan. "Kalau berhari-hari terjadi kondisi panas, peluang kebakaran cukup besar terutama di kawasan permukiman padat penduduk," kata Hartanto. Hartanto tidak membantah, saat ini kondisi laut masih stabil. Misalnya, di kawasan Selat Malaka tinggi gelombang mencapai 0,5-1 meter, Bersambung ke Hal. 15

Bocah 5 Tahun ’Terebus’ Kuah Sop di Acara Hajatan

Jual 114.25 3006 7248 9080

Beli 113.11 2973 7174 8990

Kadisdik Provsu Bantah Bantuan RKB Rp2,7 Miliar

andalas/natanael tarigan

TERBAKAR–Petugas pemadam Kebakaran Pemkab Karo sedang berupaya menjinakkan kobaran api yang menghanguskan sejumlah ruko di Kabanjahe, Senin (20/2).

Medan-andalas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara (Kadisdik Provsu) Drs Syaiful Syafri MM membantah, telah menyalurkan dana bantuan Pemprovsu untuk pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) Perguruan Nasrani Medan (PNM) senilai Rp2,7 miliar yang bersumber dari APBD Sumut Tahun 2007. “Itu tidak benar. Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara tidak pernah memberikan bantuan sebesar itu kepada Perguruan Nasrani Medan,” ujar Syaiful Syafri yang dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (20/2) menyikapi bantuan yang luar biasa besar itu.

Menurut Syaiful Syafri, dana bantuan untuk pembangunan RKB sebesarkan itu, tidak pernah dianggarkan Dinas Pendidikan Provinsi Sumut. Apalagi diberikan kepada perguruan swasta. “Tidak ada program bantuan sebesar itu untuk perguruan swasta,” tegas Syaiful Syafri. Kasus ini terungkap saat sejumlah wartawan mempertanyakan penggunaan uang rakyat yang bersumber dari APBD Sumut Tahun Anggaran 2007 kepada Ketua Badan Pengurus PNM, Dr Robert Valentino Tarigan, Jumat (17/2). Bahkan Robert Valentino TaBersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

‘Limbat’ Medan Unjuk Gigi

Acara hajatan di salah satu rumah warga di Desa Pasar Baru, Kecamatan Teluk Mengkudu, Serdang Bedagai, Minggu (19/2) sekira pukul 16.00 WIB, mendadak heboh. Seorang balita laki-laki berusia 5 tahun sempat terebus di dandang berisi kuah sop.

Bersambung ke Hal. 15

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Awas! Kebakaran Masih Mengancam

Peringatan Bagi Laki-laki Agar Tak Gampang Selingkuh

ENTAH bagaimana, tiba-tiba saja bocah malang itu tercebur ke dandang berisi kuah sop yang masih sangat panas. Beruntung kejadian itu diketahui warga lainnya. Sang

Beli 9688 1428 11876 14274 1159

andalas/supriyadi

DIRAWAT–Juan Pratama, bocah yang mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya mendapat perawatan di RSU Sultan Sulaiman Sei Rampah.

HERRY Latif, memiliki kemampuan menarik mobil hanya dengan menggunakan gigi. Kemampuan itu menyerupai kekuatan Limbat, pria asal Tegal, Jawa Tengah yang popular setelah memenangi program televisi The Master. Atraksi menarik mobil dengan gigi dilakukan pria berusia 29 tahun itu di Jalan Sudirman, Medan, Senin siang kemarin. Tak pelak, hal itu menarik perhatian warga, termasuk sejumlah media massa cetak dan elektronik. Sebelum unjuk kemampuan, pria berbobot 50 kilogram dengan tinggi badan sekitar 165 cm itu terlihat berdoa. Sambil duduk bersila, dia menurunkan kedua tangannya sampai wajahnya menyentuh tanah. Tanpa mengenakan baju, ia lalu menggigit tali

nilon yang sudah diikatkan di bagian depan mobil. Pria yang mengaku tinggal di

Perumahan Taman Maxi Sunggal, Bersambung ke Hal. 15


Selasa 21 Februari 2012

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Rony Muharrman, Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Mengapa Harus Selingkuh

J

IKA terjadi perselingkuhan, seringkali tudingan hanya kepada pria atau suami saja. Padahal di era serba sophisticated (canggih) sekarang, para istri juga banyak yang terlibat perselingkuhan. Salah satu bukti aktual adalah munculnya tudingan istri Borkat Hasibuan, Cut Dian Satriani yang menuduh suaminya terlibat cinta terlarang dengan anggota DPRD Sumut, dari Fraksi Demokrat, Megalia Agustina yang notabene masih berstatus istri sah pria lain. Cut Dian Satriani melaporkan dugaan kasus perselingkuhan tersebut kepada Ketua DPRD Sumut H Saleh Bangun, Jumat lalu. Kedatangan Cut Satriani yang didampingi orang tuanya, Hj Hadijah bertujuan meminta keadilan khususnya terkait sanksi kode etik yang semestinya diberikan kepada Megalia Agustina. "Saya sudah cukup diam, dan perselingkuhan ini berlangsung dari Maret 2011. Tapi pengakuan suami (Borkat-red) saya, mereka baru menjalin hubungan sejak April 2011. Saya tidak mempermasalahkan percintaan mereka, tapi harus diselesaikan dulu satu per satu,"ungkap Cut. Terlepas dari benar atau tidaknya tudingan perselingkuhan itu, memang tidak ada data yang pasti perihal perselingkuhan Megalia dan para istri itu. Tapi, dari lalu-lintas pergaulan sehari-hari, perselingkuhan para istri pun sudah menjadi rahasia umum. Kendati begitu, kita meyakini, masih lebih banyak lagi istri yang selalu setia kepada suaminya. Seperti halnya, suami juga masih terdapat di antaranya yang masih tetap setia dengan istrinya (monogami). Lalu, mengapa para istri juga terlibat perselingkuhan ? Penyebabnya tentu sangat beragam dan bisa jadi masih sangat debatable. Sebab istri lazimnya tidak suka jika dituding terlibat selingkuh. Dalam pengamatan kita, istri terlibat selingkuh antara lain karena beberapa faktor. Pertama, kualitas iman yang lemah. Kedua, mengalami degradasi cinta terhadap suami. Ketiga, tidak lagi dihargai oleh suami. Keempat, sebagai pelampiasan dendam karena suami ketahuan selingkuh. kelima, penghasilan suami lebih rendah. Dengan demikian, perselingkuhan istri pada umumnya bukanlah semata-mata karena faktor seks dan cinta, melainkan lebih sering karena faktor ekonomi dan terkikisnya rasa cinta kepada suami, akibat perilaku suaminya yang kurang perhatian, over protektif atau sang suami terlibat affair. Tapi, apapun menjadi faktor pemicunya, perselingkuhan para istri tetaplah tidak bisa ditolerir. Rumah tangga pasti akan mengalami kehancuran, bila salah satu di antara mereka (suami ataupun istri) telah pernah terlibat dalam perselingkuhan. Dan satu hal yang pasti para istri yang bangga dengan perselingkuhan itu, niscaya akan mendapat tempat yang layak di neraka jahannam kelak. Alamaaak......Nauzu billah min dzalik.(**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Wali Kota Medan Tinjau Lokasi Kebakaran

Pengembang Jangan Hanya Pikirkan Keuntungan Semata LISTRIK - Seorang petugas PLN memperbaiki jaringan listrik ke kawasan Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Medan Area, pascaperistiwa kebakaran Rabu (8/2) lalu. Tapi, PLN dinilai belum menyosialisasikan penggunaan listrik yang aman bagi konsumennya.

andalas/hs poetra

Medan-andalas Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengimbau seluruh pengembang dan pemilik rumah kontrakan agar tidak hanya memikirkan keuntungan semata, tapi harus memikirkan nasib warga yang menempatinya. Imbauan ini disampaikan Rahudman Harahap ketika meninjau lokasi kebakaran di Jalan AR Hakim Gang Seto, Kelurahan Tegal Sari II, Kecamatan Medan Area, Senin (20/2). Musibah kebakaran yang terjadi, Minggu (19/ 2), menyebabkan sebanyak 18 rumah kontrakan yang dihuni 25 kepala keluarga (KK) musnah dilalap si jago merah. “Saya minta kepada seluruh pengembang maupun orang-orang yang memiliki rumah kontrakan agar tidak hanya memikirkan bagaimana supaya ada yang mengontrak rumahnya. Ketika membangun atau mendirikan rumah harus memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang bakal terjadi, seperti kebakaran sehingga tidak menimbulkan kerugian baik jiwa, materi maupun material,” kata Rahudman didampingi Sekda Kota Medan Syaiful Bahri serta sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Medan. Dijelaskannya, kasus kebakaran yang menimpa warga di Jalan AR Hakim Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I , Kecamatan Medan Area sulit ditangani petugas Dinas Pencegah dan Pemad-

am Kebakaran (P2K) Kota Medan akibat akses jalan masuk sangat sempit. Akibatnya, sekitar 80 rumah warga habis terbakar. Untuk membangun kembali rumah warga tersebut, katanya, warga yang menjadi korban kebakaran harus mau melebarkan jalan sehingga Pemko Medan melalui Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) mengeluarkan izinnya. “Hal ini semata-mata dilakukan untuk kepentingan warga, begitu terjadi kebakaran di lokasi yang sama, maka petugas cepat mengendalikan dan mengantisipasinya karena jalan masuk sudah lebar,” ujarnya. Rahudman mengatakan, langkah yang sama juga akan diterapkan bagi pemilik rumah kontrakan di Jalan AR Hakim Gang Seto. Ketika membangun kembali, pemilik rumah kontrakan harus membuat tata ruang dan jalan masuk yang lebar sehingga dapat dimasuki mobil pemadam kebakaran apabila musibah kebakaran terjadi kembali. Menanggapi sejumlah kebakaran yang terjadi di Kota Medan belakangan ini, Rahudman menilai hal tersebut se-

bagai warning bagi dirinya. Artinya, peringatan untuk bisa mengambil langkah-langkah ke depan. “Ini sudah tidak benar. Baru saja terjadi kebakaran, tak lama berselang kembali terjadi. Untuk itu harus diambil sejumlah langkah antisipasi,” tandasnya. Untuk mencegah terjadinya kebakaran, kata Rahudman, pihaknya akan terus melengkapi peralatan Dinas P2K yang lebih baik lagi. Di samping itu, wali kota juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap halhal yang menyebabkan terjadinya kebakaran. Sementara itu, Camat Medan Area Khoiruddin Rangkuti mengaku, sampai saat ini belum mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya kebakaran. Diungkapkannya, motif kebakaran masih diselidiki aparat kepolisian. “Yang pasti musibah kebakaran di Gang Seto tidak ada menimbulkan korban jiwa maupun menyebabkan warga mengalami luka-luka,” katanya. Setelah dilakukan pendataan, Khairuddin mengatakan kebakaran itu menyebabkan 18 rumah yang ditempati 25 KK hangus terbakar. Untuk membantu warga yang ditimpa musibah, Khoiruddin telah mendirikan posko kesehatan dan dapur umum. “Kita telah menerima bantuan dari para donatur seperti susu, tikar, air mineral, dan mi instan,” jelas Khoiruddin. (BEN)

PLN Jangan Diam Saja Harusnya Ada Sosialisasi Penggunaan Listrik yang Aman KEBAKARAN yang marak terjadi belakangan ini di Kota Medan begitu memprihatinkan. Walau belum diketahui penyebabnya, tak pelak kebakaran itu menimbulkan trauma di masyarakat. Muncul dugaan kalau penyebab kebakaran adalah gangguan arus pendek pada aliran listrik. “Karena itu, kami meminta PLN, dalam hal ini Cabang Medan mau membantu pemerintah kota untuk menyosialisasikan penggunaan listrik yang aman bagi konsumennya. PLN jangan hanya diam saja,” kata Anggota Komisi C DPRD Medan Ferdinan Tobing SE kepada wartawan, Senin (20/2). Dia mengatakan hal itu karena prihatin dengan kebakaran yang terjadi secara beruntun dengan waktu berdekatan seperti di Jalan AR Hakim Gang Bakung dan Gang Seto, Jalan Katamso, dan beberapa kebakaran lainnya. Menurut Ferdinan, salahsatu penggunaan listrik yang aman bagi warga adalah penggunaan saklar atau stop contack listrik tiga lubang, bukan dua lubang seperti yang selama ini dipakai di Medan. “Saya ke Batam beberapa waktu lalu, dan melihat saklar listrik di sana ada tiga lubang. Tujuannya agar penggunaan listrik oleh warga di sana bisa aman. Beda dengan di Medan yang tetap menggunakan saklar dua lubang. Kami khawatir saklar seperti ini tidak aman,” ujarnya. Penggunaan listrik secara aman, lanjut politisi Partai Golkar ini, sejauh ini tidak ada upaya PLN untuk menyosialisasikan hal tersebut. Sebagai perusahaan negara yang besar dan monolistik di bidang kelistrikan, tidak seharusnya PLN membiarkan konsumennya menggunakan listrik tidak secara aman. “Seperti yang menimpa salahsatu kerabat saya yang tinggal di kawasan Perumnas Helvetia, di mana tiang listrik PLN itu digunakan untuk mendistribusikan listrik ke banyak rumah warga secara sekaligus. Inikan bisa membahayakan,” tandasnya. (BEN)

Plt Gubsu Hadiri Pelantikan IPM Sumut

Pelajar Harus Bangkit Medan-andalas Plt Gubsu Gatot Pujonugroho mengatakan, gerakan pelajar di Sumatera harus bangkit dengan kegiatan-kegiatan yang produktif dan baik guna mempersiapan generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan. “Pendidikan penting, tapi yang terpenting bagaimana pelajar dapat menerapkan nilai-nilai keilmuan yang diperoleh pada kehidupan sehari-hari.” ujar Plt Gubsu dalam sambutannya pada acara pelantikan Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Sumatera Utara periode 2011-2013 di Gelanggang Remaja, Jalan Sutomo Medan, Sabtu (18/2). Pengurus IPM Sumut yang dilantik, antara lain Ketua Umum Muhammad Iqbal, Sekretaris Umum Arman Hakim, dan Bendahara Umum

Khairani. Dia mengharapkan, pengurus yang baru dilantik menjadi solid untuk membangkitkan kembali kegiatan-kegiatan pemuda khususnya pelajar-pelajar yang produktif dan konstruktif. Pada Kesempatan itu, Plt Gubsu juga mengharapkan pengurus yang baru dilantik untuk menjalankan mekanisme pengkaderan pelajar-pelajar yang ada di IPM Sumatera Utara dengan efektif dan baik. Dengan demikian, kader IPM Sumut memiliki wawasan luas, kematangan emosional dan spritual yang sempurna untuk dapat lebih aktif berperan di berbagai bidang kehidupan. “Karakter generasi yang progresif dan atraktiflah yang membawa kemenangan. Jika pemuda bangkit, akan bangkitlah negara yang kita cintai ini,” tandas Gatot.

Ketua Umum PW IPM Sumut Iqbal mengaku, IPM sebagai OKP terbaik se-Indonesia harus memiliki rasa kekaderan yang tinggi. “Jangan sampai IPM di daerah-daerah dikotori oleh orang-orang nonkader. Ini harus diperbaiki ke depannya mulai dari sistem kader, administrasi, komunikasi, konsolidasi dan yang dianggap penting bagi organisasi,” tambahnya. Turut hadir pada acara tersebut Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara Kamaluddin Harahap, Ketua Umum DPW PAN Sumut H Syah Afandin, Ketua KNPI Sumut HA Yasyir Ridho Loebis, Rektor UMSU Drs Agussani MAP, Kadis Pendidikan Sumut Drs Syaiful Syafri MM, Kadis Kominfo Provsu Dr Asren Nasution MA, Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM Slamet Nur Efendy, dan alumni IPM. (WAN)

Andalas/ist

UC AP AN SEL AMA TUCAP APAN SELAMA AMATT-Plt Gubsu Gatoto Pujonugroho saat menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus PW IPM Sumut yang baru dilantik di Gelanggang Remaja Medan, Sabtu (18/2).

Pemrovsu dan Jabar Jalin Kerjasama Tangani Trafficking Medan-andalas Setelah melakukan kesepakatan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak serta tindak pidana perdagangan orang (trafficking), Pemprovsu kembali menjalin kerjasama atau memorandum of understandding (MoU) dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana Setdaprovsu drg Iis Faizah Hanum, MKes dan Kepa-

la Badan Pemberdayaan Perempuan, dan Keluarga Berencana Provinsi Jawa Barat Hj Sri Asmawati Kusumawardani, SH, M. Hum, Jumat (17/2) di Bandung. “Pejanjian kejasama ini merupakan salah satu realisasi kesepakatan bersama antara Plt Gubernur Sumatera Utara, H Gatot Pujo Nugroho, ST dengan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan belum lama ini,” kata drg Iis Faizah Hanum, Mkes di Medan, Senin (20/2). Sebagai provinsi yang concern terhadap permasalahan perempuan dan anak, Iis Faizah

menjelaskan, Pemprovsu telah melakukan berbagai upaya penanganan dan pencegahan tindak kekerasan dan trafficking terhadap perempuan dan anak di wilayah Sumut. “Mengingat Sumut merupakan daerah asal, transit, dan tujuan dari perdagangan orang yang menyangkut provinsi lain, maka selain menjalin kerjasama dengan berbagai LSM pemerhati permasalahan perempuan dan anak, Pemprovsu juga membuat kesepakatan bersama antarprovinsi,” ujar Iis. Iis Faizah kemudian mengungkapkan, perjanjian ker-

jasama antara pihaknya dengan Jawa Barat dilandasi atas penghormatan terhadap hak asasi manusia, dalam upaya kerjasama penanganan korban kekerasan yang melibatkan perempuan dan anak serta trafficiking yang dialami warga Sumatera Utara di Jawa Barat, dan warga Jawa Barat yang ada di Sumatera Utara. Kerjasama yang dilakukan menurutnnya meliputi penanganan pengaduan, pertukaran informasi, perlindungan sementara, pelayanan pemulihan kesehatan, pelayanan pemulihan psikologis dan re-

habilitasi sosial, bantuan hukum dan pemulangan ke daerah asal. “Perjanjian kerjasama ini membuktikan keseriusan Pemprovsu dalam hal ini Biro Pemberdayaan Perempuan, Anak, dan Keluarga Berencana, di bidang perlindungan terhadap perempuan dan anak. Selanjutnya Pemprovsu berkomitmen untuk membuat kesepakatan dan perjanjian kerjasama dengan pemerintah provinsi lain di Indonesia untuk penanganan dan pencegahan tindak kekerasan dan tindak pidana perdagangan orang,” beber Faizah. (WAN)


RAGAM

Jumat 25 November 2011

Selasa, 21 Februari 2012

Guru Honorer :"Gaji Saya Cuma 100 Ribu" GAJI guru honorer ternyata ada yang hanya antara rp50 ribu hingga rp200 ribu perbulan. "Gaji saya cuma Rp100 ribu," kata Suminto, guru honorer dari Sekolah Dasar Watung Gede, Kediri, Jawa Timur. Suminto mengaku pernah merasakan gaji sebesar 50 ribu per bulan selama empat tahun (2004-2008). Lalu gajinya naik menjadi 100 ribu. "Apa cukup untuk menghidupkan anak istri," katanya. Tidak beda jauh, Suhanti yang sudah bekerja selama tiga belas tahun sebagai penjaga di Sekolah Dasar Negeri Tayem 2, Karang Pucung, Cilacap, hanya digaji rp150 ribu. "Makan saja susah" kata bapak tiga anak itu. Suminto dan Suhanti merupakan sebagian dari ratusan peserta unjuk rasa di depan Istana Merdeka pada hari Senin. Mereka menuntut pengesahan rancangan peraturan pemerintah tentang pengangkatan guru honorer. Para guru hononer berharap pemerintah harus lebih memperhatikan nasib guru, khususnya para guru honorer sebab secara matematis, tak mungkin seorang guru honorer mampu memenuhi kebutuhan hidupnya hanya dengan mengandalkan upah yang sangat kecil. Hal itu dikatakan Saefulloh, Ketua Forum Aliansi Guru dan Karyawan Sukarelawan Kabupaten Garut, Jawa Barat. Saefulloh, yang telah 20 tahun menjadi guru honorer di SMPN 1 Karang Tengah, Garut, Jawa Barat, mengaku dipaksa bertahan hidup dengan upah yang jauh dari kata layak. Umumnya, kata dia, upah yang diterima para guru honorer di Provinsi Garut hanya berkisar ratusan ribu rupiah. "Upah guru honorer antara seratus ribu, dan yang tertinggi hanya tiga ratus ribu sebulan. Tentu tidak cukup," kata Saefulloh. Diberitakan sebelumnya, ribuan guru honor berunjuk rasa untuk menuntut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) tentang Pengangkatan Guru Honorer. Ditambahkannya, ia bersama seluruh guru honorer lainnya bertekad akan terus bertahan di lokasi unjuk rasa sampai tuntutan mereka dipenuhi. Alasannya, kata Saefulloh, para guru honorer telah kehilangan banyak kesabaran dari saat pertama kali PP tersebut dicetuskan pada Januari 2011. "Kami sudah cukup sabar. Sejak setahun lalu dijanjikan PP akan ditandatangani pada Desember 2011, kemudian mundur ke Januri 2012. Tetapi sampai hari ini belum juga terealisasi. Kami optimistis. Kami akan tidur di sini sampai PP itu ditandatangani," ungkapnya. Dijelaskan olehnya, PP tentang Pengangkatan Guru Honorer itu akan mengatur mekanisme pengangkatan guru honorer di seluruh Indonesia. Karena sampai saat ini, nasib guru honorer tidak pernah jelas soal kapan dan bagaimana mekanisme pengangkatannya. "Nasib kami akan seperti apa, belum jelas. Apakah otomatis diangkat atau melewati tes. Itulah mengapa kami mendesak Presiden segera menandatangani PP tersebut," pungkasnya. (ANT)

Harian andalas memberikan ruang dan kesempatan bagi guru dan siswa/siswi untuk mengirimkan hasil karya tulisan, puisi dan informasi berita seputar aktivitas kegiatan sekolah kirimkan melalui email : andalasnewsmedan@gmail.com

harian andalas | Hal.

6

harian andalas | Hal. 6

Hore....160.000 Guru Honorer Akan Diangkat Jadi CPNS Jakarta - andalas Perjuangan ribuan guru dan pegawai tata usaha honorer yang berunjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, Senin (20/2) sejak pagi hingga malam, mulai menemukan titik terang. Pengunjuk rasa yang menuntut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera mengesahkan payung hukum pengangkatan tenaga honorer menjadi calon pegawai negeri sipil (PNS). Perwakilan guru honorer yang didampingi pengurus PGRI diterima Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Azwar Abubakar dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim datang kemudian saat pertemuan sudah selesai. "Dalam beberapa hari ini, PGRI dan perwakilan guru honorer beserta pemerintah akan membahas soal pengangkatan guru honorer. Presiden menunggu kesiapan draft peng-

angkatan yang sampai saat ini masih di Kementerian PAN dan Reformasi Birokrasi," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistiyo. Sulistiyo mengungkapkan, dari informasi yang disampaikan Sekretaris Kabinet, sebenarnya Presiden tidak menunda peng-

31 Tim Pelajar Bertarung dalam Lomba Paskibra UMA 2012 Medan-andalas Sebanyak 31 tim pelajar akan bertarung dalam ajang Lomba Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Tingkat Sekolah Lanjutan Atas (SLTA) Kota Medan memperebukan Piala Bergilir Pangdam I Bukit Barisan (BB) dan Piala Rektor UMA.

Ir Hj Haniza MT Lomba bertajuk "Paskibra Goes To Campus UMA 2012" yang digelar Fakultas Teknik (FT) UMA melalui Technic

angkatan tenaga honorer menjadi calon PNS. Namun, draft Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) soal pengangkatan tenaga honorer menjadi calon PNS sampai saat ini masih di Kementerian PAN. Menurut Sulistiyo, Menpan menyanggupi segera mengangkat sekitar 160.000 guru

honorer yang dibayar dengan dana APBN (kategori K-1) pada tahun ini setelah RPP disahkan. Adapun untuk guru honor yang diangkat sekolah (kategori K-2, non-APBN) yang jumlahnya sekitar 600.000 direncanakan diangkat secara bertahap pada tahun 2013. "Para guru masih mau mem-

bahas ini dan mendesak pemerintah tidak menunda pengangkatan terlalu lama. Sebab, guru-guru sudah diverifikasi sejak tahun 2010," kata Sulistiyo. PB PGRI menyatakan akan mengawal betul janji pemerintah untuk segera menuntaskan pengangkatan guru honorer. Sebagian guru honorer bertahan di Jakarta sampai janji pemerintah terealisasi. "Pemerintah harus menghargai guru honorer yang telah mengabdi hingga puluhan tahun dengan gaji yang tidak layak. Persoalan guru honorer ini harus ada pemecahannya," kata Sulistiyo. Ketua Umum Forum Tenaga Honorer Sekolah Negeri Indonesia, Ani Agustina mengatakan, sekitar 600.000 guru dan pegawai tata usaha honorer sebenarnya sudah diverifikasi untuk diangkat menjadi calon guru PNS. "Seharusnya tahun lalu sudah disepakati pengangkatan guru honorer yang dinilai layak. Tapi sampai sekarang tidak ada kepastian karena Presiden belum menandatangani peraturan pemerintahnya," kata Ani. Para guru honorer dari berbagai daerah berencana bertahan di Jakarta sampai pemerintah memberi kepastian soal pengangkatan menjadi guru PNS. (INT)

Creative Community (TC2) itu, akan dilaksanakan pada 25-27 Februari mendatang, di Gelanggang Serbaguna Kampus I UMA, Jalan Kolam Medan Estate. "Lomba dijadwalkan akan dibuka Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk Freidrich Paulus, dan dihadiri unsur Muspida Sumut lainnya," kata Dekan FT UMA Ir Hj Haniza MT, didampingi Wakil Rektor III UMA Ir Zulheri Noer MP, Ketua Panitia M Syahrurozi Zailani dan Sekretaris Kodri Sitompul, dan Humas UMA Ir Asmah Indrawaty MP, kepada wartawan, di kampus I UMA, Senin (21/2).

Menurut dekan, lomba dibagi dalam dua divisi, yakni Divisi A terdiri dari 10 sekolah (SMA/ MAN) yang pernah memenangkan lomba Paskibraka Kota Medan (PKM). Sedangkan Divisi B diikuti 21 tim yang dari sekolahsekolah yang belum pernah memenangkan lomba-lomba yang digelar PKM. "Divisi A akan memperebutkan Piala Bergilir Pangdam I/ BB, dan Divisi B memperebutkan Piala Bergilir Rektor UMA," tambah Haniza. Lomba, katanya, akan digelar dalam tiga kategori. Yakni lomba formasi, lomba kegiatan baris berbaris (LKBB), dan lomba

paduan suara. Untuk lomba formasi dan LKBB, panitia mengundang tim juri dari Kodam I/ BB dan PKM. Sedangkan lomba paduan suara, akan dinilai oleh tim juri dari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Medan (Unimed). Ketua Panitia Syahrurozi Zailani menambahkan, Piala Bergilir Pangdam I/BB yang tahun lalu (2011) direbut oleh tim MAN I Medan, dan Piala Bergilir Rektor UMA yang direbut SMA Eria. "Tim yang tiga berturut keluar sebagai juara umum akan berhak memboyong Piala Bergilir Pangdam I/BB dan Piala Rektor UMA," ucap Syahrurozi. (HAM)

andalas/imanuel sitepu

BERIKAN PENJELASAN. Utusan Pemkab Deli Serdang yang tergabung dengan Tim VI disaksikan Camat Biru Biru Bronsyah Girsang SE dan Kapolsek Biru Biru AKP Mulyadi, saat meberi penjelasan terkait prioritas pembangunan di kabupaten Deli Serdang.

SMP dan SMK Negeri Segera Dibangun di Kec Biru Biru Deli Serdang-andalas Warga yang berdomisili di Kecamatan Biru Biru boleh sedikit tersenyum. Pasalnya, pada Tahun Anggaran (TA) 2012 ini, Pemkab Deli Serdang akan membangun SMK dan SMP Negeri. Hal tersebut terungkap dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang berlangsung Kamis (16/ 2) di aula kantor camat setempat. Mendapat penjelasan dari Tim VI dari Pemkab Deli Serdang yang terdiri dari Bappeda, Dinas Dispora, Dinas Kesehatan, Dinas Cipta Karya dan Pertambangan, Disprindag, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas PU, Dinas Pertanian, Disnakertrans dan Dinas Sosial tersebut, membuat anggota Musrenbang yang dihadiri Muspika Biru Biru, Kepala desa, Prangkat desa dan tokoh masyarakat di kecamatan Biru Biru tersenyum kecil. Lebih jauh diungkapkan tim VI, pembangunan SMP Negeri yang telah diprogramkan tersebut, akan dibangun berdampingan dengan SD Negri 101814 Desa Peri-ria. Dan pembangunan SMK Negeri, akan dibangun di Desa Biru Biru. "Mudah-mudahan pembangunan SMK dan SMP Negeri yang telah di-

programkan Pemkab Deli Serdang, secepatnya terealisasi. Karena untuk melanjutkan pendidikan khususnya pada tingkat SMK, warga Kecamatan Biru Biru harus melanjutkan ke Kecamatan Deli Tua atau ke Kota Medan," ujar salah satu Sekdes. Selain proritas pembangunan di sektor pendidikan, dalam tahun anggaran 2012 ini, Kecamatan Biru Biru juga mendapat bantuan ternak kambing 30 ekor, bibit Ikan Mas, pengaspalan jalan Dari Dusun V Betala, Desa Sari Laba menuju Desa Gunung Rintis Kecamatan STM Hilir, pembangunan Jembatan Lau Buham menuju Sibolangit, dan perehapan jalan Biru Biru menuju Desa Penen, sekaligus dalam pembangunan Bronjong. Dalam kesempatan itu, tim VI juga menjelaskan akan melakukan perehapan sejumlah sekolah Dasar Negri dalam waktu dekat ini. Camat Biru Biru, Bronsyah Girsang SE berharap agar apa telah menjadi usulan dalam Musrenbang agar direspon secepatnya oleh Pemkab Deli Serdang. "Hal tersebut sangat berpengaruh kepada kepercayaaan masyarakat kepada pihak kecamatan maupun Pemkab Deli Serdang," ujarnya. (STP/WAN)


Selasa 21 Februari 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

IKLAN

harian andalas | Hal.

7


OLAHRAGA

Selasa 21 Februari 2012

Lionel Messi

harian andalas | Hal.

8

CSKA MOSCOW vs REAL MADRID

LEBIH DIUNGGULKAN Messi Quat-trick Barcelona-andalas Barcelona tampil nyaris sempurna saat menjamu Valencia dalam big-match pekan ke-24 La Liga yang berlangsung di Nou Camp, Senin (20/ 2) dinihari WIB dengan skor 51. Sempat dikejutkan dengan gol cepat dari Los Che, Los Blaugrana bangkit dan menjebol gawang lawan sebanyak lima kali. Adalah bintang asal Argentina, Lionel Messi, yang menjadi superstar dengan membukukan empat gol alias quat-trick. Walhasil, jumlah pundi-pundi gol Messi menyamai rivalnya Cristiano Ronaldo, 27 gol. Dengan demikian, kemenangan ini membuat jarak antara Barca dan Madrid kembali memendek menjadi 10 poin. Bermain di depan pendukungnya sendiri, Barca dikejutkan dengan gol cepat Valencia di menit kesembilan lewat sontekan winger muda Pablo Piatti memanfaatkan umpan silang Sofiane Feghouli. Skor 0-1 untuk Valencia. Tersengat, Barca mencetak gol balasan melalui Messi di menit ke-22. Gol balasan ini berawal dari akselerasi Pedro Rodriguez di sektor sayap kanan pertahanan Valencia. Umpan silangnya sejatinya dapat dihalau bek Adil Rami. Namun, halauan Rami tak sempurna. Bola akhirnya diraih Messi. Dengan dingin, Messi melontarkan bola melewati dua kaki kiper Diego Alves. 1-1. Sejak itulah, Barca tampil superior, sebaliknya Valencia justru kehilangan akal. Lima menit kemudian, Messi membuat Barca unggul 2-1. Gol

kedua ini berawal dari passing cantik yang diberikan Andres Iniesta kepada Eric Abidal yang ikut naik membantu serangan. Bola crossing Abidal disambar Messi. Kiper Diego Alves sempat menepis bola hasil tendangan Messi di garis gawang. Sayang, bola hasil tepisan Alves jatuh dekat kaki Messi yang tanpa ampun menyambarnya. Skor 2-1 bertahan sampai jeda menyusul terbuangnya tiga peluang emas Barca lewat Alexis Sanchez yang dapat diblok kiper Alves, Messi yang digagalkan Victor Ruzi, dan sepakan volley Cecs Fabregas yang membentur mistar. Di babak kedua, Barca kian dominan. Di menit ke60, sundulan Messi meneruskan umpan Daniel Alves hanya membentur mistar gawang. Tekanan bertubi-tubi dari Barca akhirnya kembali membuahkan hasil di menit ke-76. Menerima umpan dari pemain pengganti Tello, Messi mencetak gol ketiga. Skor 3-1. Lima menit menjelang waktu bubaran, Messi kembali menunjukkan kelasnya sebagai pemain bintang dengan mencetak quat-trick. Mendapat passing akurat dari Sergio Busquets, Messi mengelabui kiper Alves dengan tendangan lobnya. Skor 41. Penampilan Barca ditutup dengan gol pemain pengganti Xavi Hernandez lewat tendangan melengkung di menit pertama injury time. Skor 5-1. (NET)

Laga Argentina-Peru di PD 1978 Diinvestigasi Buenos Aires-andalas Salah satu pertandingan kontroversial sepanjang sejarah putaran final Piala Dunia (PD) adalah partai terakhir penyisihan Grup B putaran kedua PD 1978 antara Argentina vs Peru yang berlangsung di Estadio Gigante de Arroyito, Rosario, 21 Juni 1978. Tim Tango secara perkasa menghancurkan perlawanan La Blanquirroja dengan skor sangat telak 6-0 (2-0). Kemenangan besar tersebut membuat Argentina tampil sebagai juara grup menyisihkan rival utamanya Brasil dengan keunggulan selisih gol. Sejarah mencatat, Tim Tango lolos ke final dan tampil sebagai juara dunia untuk kali pertama usai menundukkan mantan finalis PD 1974 Belanda 3-1 melalui babak per-

panjangan waktu. Yang jadi masalah, kemenangan besar Argentina atas Peru tersebut diragukan sejumlah kalangan. Pasalnya, saat itu Peru yang diperkuat legenda Teofilo Cubillas dinilai sebagai salah satu tim yang bersinar di ajang PD 1978. Desas-desus pun muncul jika sebelumnya Tim Tango telah melakukan kongkalikong dengan Peru. Kontroversi tersebut kembali muncul di permukaan menyusul datangnya klaim dari mantan senator Peru, Genaro Ledesma Izquieta, yang menuding jika hasil pertandingan antara Mario Kempes dkk dan Cubillas dkk telah diatur oleh diktator Argentina Jenderal Jorge Rafael Videla dan penguasa Peru, Francisco Morales Bermudez.(NET)

Moskow-andalas Real Madrid merupakan musuh yang menakutkan bagi siapapun, Namun pelatih CSKA, Leonid Slutsky mengaku tidak gentar dan malah merasa senang bisa bertemu Madrid. Menurut Slutsky, Perjumpaan dengan Madrid akan memberikan pengalaman bagi pasukannya. Walaupun kompetisi liga Rusia sedang libur, Kondisi fisik SIARAN LANGSUNG pemain CSKA tetap terjaga. Hal 22 FEBRUARI, 00.00 WIB tersebut dikarenakan CSKA selalu melakukan pertandingan persahabatan yang rutin digelar sejak sebulan terakhir. Suhu udara yang sedang dingin di Rusia saat ini, Menjadi salah satu senjata bagi CSKA. Pelatih Slutsky menilai latihan yang intensif dalam sebulan terakhir ini membuat pasukannya siap bermain tanpa masalah di cuaca yang dingin ini. Catatan kandang CSKA kurang menggembirakan di ajang liga champion, Dari tiga pertandingan kandang di fase grup B, CSKA hanya mampu menang 1 kali dan menelan 2 kekalahan. Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho menegaskan kepada anak buahnya agar segera mengalihkan fokus ke liga champion usai meraih kemenangan 4-0 atas Santander. Mou tidak ingin pasukannya terlalu larut dalam euforia kemenangan tersebut. Mou menilai melawan tim Rusia selalu menyulitkan, Pasalnya udara di Rusia terlalu dingin bagi mereka. Apalagi kabar buruk datang dari winger Angel Di Maria, Pemain Argentina tersebut mengalami cedera dan tidak ikut terbang ke Moscow. Catatan tandang Real Madrid di ajang liga champion sangat baik, Mereka mampu menyapu bersih seluruh pertandingan tandang di grup D. Lyon, Ajax dan Zagreb dipermalukan di

CAVANI

LIMA LAGA TERAKHIR CSKA MOSKOW 30 Jan 2012 : 03 Feb 2012 : 06 Feb 2012 : 09 Feb 2012 : 16 Feb 2012 :

CSKA Moscow CSKA Moscow CSKA Moscow CSKA Moscow CSKA Moscow

1-0 0-1 1-0 2-0 2-2

Videoton Guangzhou Kryla Politehnica Shakhtar

(friendly) (friendly) (friendly) (friendly) (friendly)

Cristiano Ronaldo

LIMA LAGA TERAKHIR REAL MADIRD 18 Feb 2012 : 12 Feb 2012 : 04 Feb 2012 : 28 Jan 2012 : 25 Jan 2012 :

Real Madrid Real Madrid Getafe Real Madrid Barcelona

4-0 4-2 0-1 3-1 2-2

R.Santander (la liga) Levante (la liga) Real Madrid (la liga) Zaragoza (la liga) Real Madrid (copa )

CSKA MOSCOW Akinfeev, A. Berezutski, Nababkin, V. Berezutski, Ignashevich, Semberas, Honda, Dzagoev, Oliseh, Tosic, Doumbia.

REAL MADRID Casillas, Varane, Pepe, Marcelo, Ramos, Xabi Alonso, Granero, Kaka, Ronaldo, Benzema, Ozil

depan pendukungnya sendiri. Bila Madrid mampu mengatasi dinginnya suhu di Moscow saat ini, Tentu Madrid tak akan kesulitan untuk mengalahkan CSKA.(NET)

NAPOLI

vs

CHELSEA

Fernando Torres

Perang Saraf Roma-andalas Napoli melangkah ke babak 16 besar bukan karena keberuntungan, Mereka mampu menyingkirkan penguasa Inggris saat ini, Manchester City di fase grup A. Kini tim lain asal Inggris, Chelsea, akan menantang Napoli di babak 16 besar, Rabu (22/2) dinihari WIB. Pelatih Walter Mazzarri menilai Chelsea unggul pengalaman, Chelsea juga punya pemain yang berkualitas. Oleh karena itu, Mazzarri menampik anggapan bahwa Napoli lebih diunggulkan untuk memenangi pertandingan ini. Napoli sedang dalam performa yang baik, mereka mampu meraih dua kemenangan berturutLIMA LAGA TERAKHIR NAPOLI turut di ajang Serie A. 18 Feb 2012 : Fiorentina 0-3 Napoli (Serie A) Mazzarri memuji pasukannya 14 Feb 2012 : Napoli 2-0 Chievo (Serie A) yang mampu menjaga 10 Feb 2012 : Siena 2-1 Napoli (Coppa Italia) fokusnya ketika meraih 05 Feb 2012 : Milan 0-0 Napoli (Serie A) kemenangan 3-0 di kandang 02 Feb 2012 : Napoli 0-0 Cesena (Serie A) Fiorentina pekan lalu. Napoli punya catatan LIMA LAGA TERAKHIR CHELSEA kandang yang baik di ajang Liga Champion, mereka 18 Feb 2012 : Chelsea 1-1 Birmingham (FA Cup) meraih 2 kemenangan dan 1 11 Feb 2012 : Everton 2-0 Chelsea (EPL) hasil imbang di fase grup. 05 Feb 2012 : Chelsea 3-3 Manc. United (EPL) Villareal dan Manchester City 01 Feb 2012 : Swansea 1-1 Chelsea (EPL) dipaksa pulang dengan 28 Jan 2012 : QPR 0-1 Chelsea (EPL) kekalahan, sementara Bayern

Muenchen harus puas dengan hasil imbang. Chelsea sedang dalam krisis, mereka telah puasa kemenangan selama empat pertandingan. Pada pertandingan terakhirnya, Chelsea harus puas bermain imbang 1-1 dengan Birmingham di ajang piala FA. Merupakan suatu kerugian bagi Chelsea, karena mereka harus menjalankan partai ulang di kandang Birmingham 7 Maret mendatang. Dalam pertandingan tersebut, Pelatih Andre Villas-Boas menyalahkan Juan Mata karena eksekusi penaltinya gagal membuahkan gol. Hal ini dapat SIARAN memperburuk situasi perpecahan LANGSUNG 22 FEBRUARI, di kubu Chelsea. Sebelumnya 02.45 WIB dikabarkan bila Villas-Boas dan beberapa pemain senior Chelsea sedang dalam perpecahan. Masalah bermula dari kekalahan 0-2 di kandang Everton, Villas-Boas yang marah langsung menggelar latihan tambahan di hari libur. Karena latihan itulah, Para pemain senior yang diwakili oleh Petr Cech melakukan protes kepada Villas-Boas. Tentu hal-hal ini menjadi suatu kerugian bagi Chelsea, menghadapi Napoli, Villas-Boas harus bisa menyejukkan suasana dan mempersatukan tim. Catatan tandang Chelsea kurang baik di ajang liga champion, Chelsea meraih dua hasil imbang ( 1-1 Valencia, 1-1 Genk) dan menelan satu kekalahan (1-2 Leverkusen). Napoli lebih diunggulkan dalam pertandingan ini, Selain sedang dalam keadaan mental yang baik, Napoli juga sangat sulit dibendung jika bermain di kandang. Chelsea juga sedang mengalami perpecahan dan krisis performa.(NET)

PREDIKSI SUSUNAN DAN FORMASI PEMAIN NAPOLI De Sanctis, Dossena, Cannavaro, Campagnaro, Britos, Dzemaili, Inler, Maggio, Hamsik, Cavani, Lavezzi CHELSEA Cech, Cole, Bosingwa, Ivanovic, Luiz, Lampard, Essien, Ramires, Torres, Mata, Drogba


OLAHRAGA

Selasa 21 Februari 2012

harian andalas | Hal.

9

Ditahan Imbang Sriwijaya

Suharto AD Kecewa, Markus Marah Medan-andalas Asisten pelatih PSMS ISL Suharto AD sangat kecewa dengan penampilan anak asuhnya karena hanya mampu bermain tanpa gol menjamu Sriwijaya FC dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL) di Stadion Teladan Medan, Senin (20/2) petang. Pasalnya, ujung tombak Osas Saha tak mampu mencetak gol ke gawang lawan, ditambah pemain belakang yang kurang koordinasi sehingga sempat membuka peluang Sriwijaya untuk memetik kemenangan. "Penampilan hari ini saya sangat kecewa dengan pemain yang tak mampu untuk menciptakan gol dengan peluang emas yang begitu banyak. Selain itu, kurangnya koordinasi pemain belakang membuat pemain depan Sriwijaya masuk dengan mudah sehingga mengancam gawang yang dikawal Markus Haris Maulana," terang asisten pelatih PSMS Suharto AD usai pertandingan, kemarin. Ditambahkannya, seharusnya PSMS mampu untuk memetik nilai penuh saat berhadapan dengan tim tangguh Sriwijaya yang banyak dihuni pemain timnas. Untuk ke depan akan dilakukan pembenahan tim yang lebih baik lagi, sehingga ujung tombak dapat memiliki naluri untuk menciptakan gol, selain itu pembenahan barisan belakang sehingga tidak terjadi dis komunikasi antara pemain. Di sisi lain, pelatih Sriwijaya FC mengatakan sangat senang dapat memetik nilai satu, meskipun target

untuk mengusung nilai maksimal gagal diraih. Permainan yang disuguhkan kedua tim sangat menarik sehingga banyak peluang emas yang gagal dimanfaatkan dengan baik. Bagi Sriwijaya peluang terbuka sangtat besar di babak kedua, di mana Riidwan yang sudah berdiri bebas terlalu tergopoh-gopoh memanfaatkan bola sehingga tendangan terlalu melebar ke atas sebanyak dua kali. "PSMS merupakan tim kuat sehingga sangat sulit untuk dikalahkan dihadapan publiknya. Modal nilai satu sebagai langkah awal untuk menekuk PSMS saat bertanding di Palembang pada putaran kedua nantinya," terangnya. Pertandingan yang dipimpin wasit Aeng Suarlan asal Bandung, sejak babak awal akibat kurangnya koordinasi pemain belakang PSMS membuat Keit Kayamba Gumb dengan bebas dapat menerobos pertahanan, namun tendangannya berhasil diantisipasi Markus. Lagi-lagi akibat kesalahan pemain belakang PSMS, membuat Hilton Morera nyaris mencetak gol di menit 5. Peluang PSMS saat tendangan keras Ikhyun Oh berhasil dengan mudah diantisipasi Feri Rotinsulu. Tampaknya, permainan Sriwijaya tak menurukan semua kemampuan, namun sangat merepotkan barisan pertahanan PSMS. Kayamba kembali berhasil menerobos barisan pertahanan PSMS yang di komandoi Sasa Zecevic. Umpan terobos yang dilakukan Supardi membuat Kayamba berhasil masuk ke daerah pertahanan PSMS, namun Markus berhasil mengamankan bola sebelum Kayamba menyentuhnya pada menit 17. Selanjutnya, tendangan keras Luis Alejandro Pena melalui

Turnamen Tenis Piala Gubsu Gairahkan HUT ke 64 Provsu Medan-andalas Dalam rangka menggairahkan olahraga tenis di Provinsi Sumatera Utara, pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 64 Provinsi Sumut akan digelar beberapa kegiatan, di antaranya turnamen tenis bergengsi tingkat nasional. Demikian disampaikan Ketua Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Sumut, Indra Alamsyah SH yang juga panitia pelaksana Turnamen Tenis Piala Gubsu, usai melakukan audensi dengan Sekda Provinsi Sumatera Utara H Nurdin Lubis SH MM, Senin (20/2). Turut dalam audiensi itu Wakil Ketua Bidang Tenis Eksekutif HM Effendi Pohan MM, Wakil Ketua Bidang Open Turnamen TDP Ir H Mamora Sirait, Wakil Ketua Bidang TDP kelompok umur H Zakaria SE, Bendahara Pelti Sumut Sangkot Sirait S Sos, Sekretaris Panitia Turnamen Ir Azmi A Majid dan Humas Panitia Drs Nasrullah. "Pelaksanaan turnamen tenis ini merupakan rangkaian kegiatan dalam menggairahkan olah raga tenis di Sumut sekaligus menyemarakkan HUT ke 64 Provinsi Sumatera Utara," kata Indra. Dikatakan, turnamen yang diselenggarakan Pelti Sumut ini akan digelar tanggal 1 - 8 April 2012 di Lapangan Tenis Kebun Bunga dan Medan Club. Dalam turnamen ini akan mempertandingkan beberapa klasifikasi. Di antaranya turnamen tenis executive yang diikuti pejabat teras muspida plus, eselon 1 dan 2. "Kemudian turnamen diakui Pelti (TDP) dalam rangka naik peringkat untuk petenis nasional memperebutkan Piala Gubsu dan turnamen tenis untuk kelompok umur 12,14,16 dan 18," kata Indra. Indra menambahkan, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho melalui Sekda Provsu Nurdin Lubis dalam arahannya mengatakan, perayaan hari jadi ke 64 Provinsi Sumatera Utara mendatang harus berbeda dengan perayaan sebelumnya. Pemprovsu akan menggelar beberapa rangkaian kegiatan yang bisa menghibur dan dirasakan rakyat, memiliki getaran dan makna serta masyarakat ikut merayakan kegembiraan bersama pemerintah. "Dalam perayaan HUT ke 64 Provsu nantinya, juga akan digelar beberapa kegiatan lain seperti lomba karya tulis ilmiah, lomba karikatur untuk wartawan, pagelaran seni budaya, pemasangan beberapa spanduk di wilayah Sumut dan resepsi resmi makan bersama ," kata Indra. Puncak pelaksanaan HUT ke 64 Provsu ini, kata Indra, akan dilaksanakan pada tanggal 15 April 2012, sekaligus akan dipimpin langsung Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho. (HAM)

tendangan bebas dapat dibaca dengan mudah oleh Fery di menit 23. peluang PSMS kembali diperoleh melalui tendangan Ikhyun Oh, Fery yang tampil penuh percaya kembali dengan mudah mengantisipasinya. Hingga babak pertama berakhir kedudukan tanpa gol. Memasuki babak kedua, PSMS kembali mendapat peluang emas melalui kaki Ikhyun Oh pada menit 54, satu menit kemudian Zulkarnain yang sudah berdiri bebas sangat terburu-buru melakukan tendangan sehingga bola melayang ke atas melawati mistar. Peluang Sriwijaya juga mengalami kegagalan melalui kaki timnas M Ridwan sebanyak tiga kali di depan gawang Markus pada menit 59, 65 dan 67. Seharusnya, dalam pertandingan ini PSMS dapat memetik nilai penuh, penampilan Osas Saha sebagai ujung tombak selalu mengiring bola kembali ke bawah saat mendapat umpan di daerah pertahanan lawan. Peluang ini diperoleh Saha pada 86 dan 89, namun tendangan terlalu lemah sehingga penjaga gawang Sriwijaya dengan mudah menangkap si kulit bundar. Hingga pertandingan berakhir kedudukan imbang tanpa gol. Wasit mengeluarkan sebanyak 5 artu kuning, Zulkarnain (PSMS), Supardi, Bahtiar, Mahyadi Panggabean dan Firman Utina (Sriwajaya FC) Markus Mengamuk Kurangnya pengawasan dari pihak pengamanan dalam penyelengaraan ISL membuat para supporter d a p a t menerobos pagar

pembatas penonton. Supporter sangat mudah masuk lapangan usai pertandingan. Sementara, pihak keamanan hanya melihat dan menjadi penonton terbaik. Banyak supporter yang masuk tanpa kendali, mereka mengejar Mayadi Panggabean mantan PSMS yang saat ini memperkuat Sriwijaya FC untuk foto bersama. Mayadi menyambut kehadiran supporter Medan. Namun, hal ini berbeda dengan Markus yang banyak didatangi fansnya untuk berfoto. Namun, salah satu supporter memegang tengkuknya membuat suami Kiki Amalia ini emosi dan mendorong semua supporter sehingga terjajar dan nyaris diinjak. "Wah gawat Markus tak suka didatangi para fans, mungkin dia emosi karena hanya bermain imbang tanpa gol, ditambah pemain belum gajian pula," celetuk salah satu supporter dan langsung melarikan diri karena dauberuber petugas setelah Markus emosi.(YON)

KONI Labuhan Batu Diminta Kembali Lahirkan Atlet Internasional Rantauprapat-andalas Ketua Umum Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Utara, H Gus Irawan Pasaribu, Ak, MM melantik 48 Pengurus KONI Labuhanbatu periode 2011-2015 di Gedung Nasional Rantauprapat, Sabtu (18/2) malam. Pelantikan dihadiri Bupati dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD dan Wakil Bupati Suhari Pane SIP serta Unsur Pimpinan Daerah, Pengurus KONI Sumut, Ketua KONI Asahan, Langkat, Tanjung Balai dan para Pengurus Cabang Olag Raga se-kabupaten Labuhanbatu. Ketua KONI Sumut, Gus Irawan Pasaribu Ak MM mengatakan, kepengurusan KONI Labuhanbatu di bawah kepemimpinan Zainul Arifin diyakini akan maju, apalagi wajah-wajah pengurusnya masih terlihat muda-muda yang berarti berenergi dan bersemangat. "Saya yakin ditangan bung Zainul, KONI Labuhanbatu akan maju," kata Gus Irawan seraya menjelaskan bahwa menjadi pengurus KONI adalah tugas pengabdian tanpa berharap balas jasa apapun. Pada kesempatan itu Gus Irawan menjelaskan, bahwa dalam dalam mengurus organisasi dapat mencontoh filosofi sepakbola. Dalam sepakbola, kata Gus Irawan, masing-masing orang

memiliki tugas dan fungsi masing-masing mulai dari kiper, bek, sayap, gelandang serta penyerang. Namun, jelasnya, masing-masing tugas itu tujuannya hanya satu, yakni menciptakan gol. Demikian juga halnya dengan organisasi seperti KONI ini, seluruh pengurus hendaknya tahu tugas dan fungsi masing-masing, sehingga tugas yang dijalankan tidak tumpang tindih dan tidak merebut tugas orang lain. Pada bagian lain Gus Irawan meminta, KONI Labuhanbatu untuk bekerja keras menghasilkan atlet-atlet kaliber dunia seperti tahun 90-an. Pada masa lalu Labuhanbatu merupakan gudang atlet kelas dunia, seperti Pranklin Simangunsong dan Hendrik Simangunsong yang berhasil menjadi juara Asia dari cabang olah raga tinju. Dari cabang marathon, tambah Gus Irawan, Labuhanbatu juga pernah melahirkan atlet PON VIII/1973 atas nama Darlin Hasibuan. " Kami Pengurus KONI Sumut sangat berharap dari Labuhanbatu kembali lahir atlet-atlet berprestasi tingkat nasional dan dunia seperti dulu," kata Gus Irawan. Untuk melahirkan atlet berprestasi ungkap Gus Irawan, dibutuhkan sarana pembinaan dan kompetisi yang rutin, seperti Pekan Olah Raga Kabupaten (Porkab) dan event-event lainnya

Dari sini akan terseleksi pemainpemain potensial untuk selanjutnya dilakukan pembinaan jangka panjang yang pada akhirnya akan menghasilkan atlet yang diharapkan. Dari pembinaan itu akan dapat diukur keberhasilan KONI Labuhanbatu dalam menjalankan organisasinya. " Keberhasilan KONI Labuhanbatu dapat diukur dari berapa banyak atlitnya memperoleh medali emas pada Pekan Olah Raga Daerah Sumatera Utara (Posdasu) nanti", kata Gus Irawan. Mengenai kesejahteraan atlet Gus Irawan menegaskan, bahwa saat ini pemerintah sangat memperhatikannya. Gus mencontohkan, bahwa peraih medali emas pada SEA Games lalu pemerintah pusat memberikan bonus sebesar Rp 200 juta per orang, sementara Pemprov Sumut juga memberikan sebesar Rp 100 juta. "Jadi, dapat kita hitung kalau seorang atlit dapat meraih 2 emas saja sudah berapa uang yang diperolehnya", ungkap Gus Irawan. Bupati dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD dalam kata sambutannya mengharapkan Pengurus KONI Labuhanbatu dapat bersinergi menjalankan organisasinya sesuai dengan Visi-Misi Pemkab Labuhanbatu, yakni tidak bodoh, tidak sakit dan tidak lapar. Tidak sakit, kata Tigor, bermakna

bagaimana KONI dapat mengembangkan olah raga sampai ke desa-desa agar para generasi muda di sana senang berolah raga yang pada akhirnya akan menciptakan generasi yang bugar dan sehat. Untuk meraih prestasi, tambah Tigor, KONI perlu melakukan terobosanterobosan seperti melakukan even-even secara berkala di tingkat lokal. " Pemkab Labuhanbatu akan mendukung sepenuhnya segala bentuk kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi olah raga di daerah ini," tegas Tigor. Tigor menambahkan, bahwa beliau sangat menginginkan Poslab Labuhanbatu yang sedang bertanding pada Liga Indonesia Divisi I Group II di Lubuk Pakam dan Kisaran dapat masuk ke Divisi Utama. "Keinginan ini sangat besar, karena apabila Poslab dapat berlaga di Divisi Utama, maka segala bentuk pembinaannya akan diserahkan kepada Konsorsium Perkebunan yang banyak terdapat di daerah ini," harap Tigor. Sementara itu. Ketua KONI Labuhanbatu Zainul Arifin, Amd bertekat akan memajukan dunia olah Raga di Labuhanbatu sampai dengan ketingkat kecamatan. Zainul juga mengharapkan kepada seluruh jajaran pengurus, agar dapat bekerja sama yang lebik baik. (ONE)

Telkomsel Dukung Liga Basket Siswa Indonesia Medan-andalas Telkomsel mendukung event DBL Student Competition yang digelar di Kota Medan. Kegiatan yang sama juga diselenggarakan di 24 kota besar seluruh Indonesia dan diikuti siswa tingkat SMA yang tergabung sebagai anggota Telkomsel School Community (TSC). Kompetisi Honda Development Basketball League (DBL) North Sumatera Series 2012 di Medan dilaksanakan pada tanggal 1825 Februari bertempat di GOR Samudera Sport Center. Dalam kegiatan ini Telkomsel mengeluarkan produk Kartu As edisi khusus DBL dgn nama TSC Card DBL Edition dengan

tarif murah. Bagi penonton yang tergabung dalam anggota TSC akan mendapatkan diskon pembelian tiket masuk melalui Booth Telkomsel sebesar Rp3.000 dari harga normal. Penonton juga berkesempatan untuk mendapatkan hadiah undian 3 unit iPad 3G sebagai hadiah grand prize. Hadiah tersebut dikhususkan untuk penonton yang melakukan isi ulang pulsa minimal Rp20.000 di Booth Telkomsel di 24 kota pertandingan dan diundi pada tanggal 9 Juni 2012 di akhir acara DBL di Kota Surabaya. Pengumuman pemenang juga dapat dilihat pada website Telkomsel di

http://www.telkomsel.com. Manager Branch Telkomsel Medan, Heribertus Budi Ariyanto, mengatakan, selain sebagai benefit menjadi member TSC Telkomsel, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Telkomsel untuk turut serta menjadikan olahraga basket sebagai wadah positif bagi para pelajar dalam mengembangkan bakat olahraganya serta turut memberikan kesempatan bagi pelajar untuk unjuk kebolehan berkompetisi di acara DBL yang memiliki output positif dalam menciptakan dan menjaring pelajar bertalenta terbaik pada olahraga basket.(GUS)

andalas/ist

PEMBUKAAN DBL - Suasana acara pembukaan DBL Student Competition di GOR Samudera Sport Center, Medan.


EKONOMI-BISNIS

Selasa 21 Februari 2012

Petani Tebu Keluhkan

Pengalihan Jadi Kebun Ubi Medan-andalas Masyarakat yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tebu Republik Indonesia (APTRI) Kabupaten Deli Serdang dan Langkat, Provinsi Sumatera Utara mengeluhkan pengalihan ladang tebu mereka menjadi kebun ubi yang dilakukan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 2. "Keuntungan petani sering berkurang malah terkadang merugi," kata Ketua APTRI Deli Serdang Benny Aritonang di Medan, Senin. Setidaknya, kata Benny, terdapat 100 hektare lahan PTPN 2 di Deli Serdang yang awalnya disewakan ke petani tetapi tidak dilanjutkan dan diperkirakan dialihkan menjadi kebun ubi. Salah satu lokasi yang dialihfungsikan itu terdapat di perkebunan yang berdekatan dengan pabrik pengolahan tebu di Sei Semayang, Kecamatan Sunggal. "Kami kaget karena ladang tebu diubah menjadi kebun ubi di dekat pabrik pengolahan tebu. Apa mau dibangun pabrik pengolahan ubi di sana," katanya. Menurut dia, pengalihan ladang tebu menjadi kebun ubi menyebabkan petani tidak dapat menanam sesuai jumlah yang diinginkan. Meski sering menyebabkan kerugian, tetapi pihaknya tidak dapat berbuat banyak karena lahan yang disewa tersebut milik PTPN 2. "Mereka yang memiliki legalitas. Kami tidak dapat berbuat apa-apa," katanya. Ia menambahkan, selain diubah menjadi kebun ubi, pihaknya juga mendapatkan informasi jika ladang tebu di Buluh China, Kecamatan Hamparan Perak juga akan dialihkan menjadi kebun tembakau. Jumlah perkebunan tebu yang akan dialihkan tersebut seluas 189,4 hektare yang keseluruhannya disewa petani untuk meningkatkan tingkat perekonomiannya. Pihaknya merasa heran karena lahan yang dialihkan tersebut hanya yang dikelola petani, bukan lahan yang disewakan ke kalangan pengusaha yang tergabung dalam Koperasi Serba Usaha (KSU). (ANT)

Harga Beras di Langkat Turun Langkat-andalas Harga beras di beberapa pasar tradisional yang ada di Stabat, Tanjungpura, Pangkalan Brandan, Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mengalami penurunan. "Karena pasokan yang masuk, serta adanya beberapa kawasan areal pertanian yang sudah panen menyebabkan harga beras turun," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Langkat, Nilfah Shahari di Stabat, Senin. Turunnya harga beras mencapai Rp 500 per kg, katanya. Kalau kemarin harga beras untuk jenis ramos Rp 9.500 per kg, kini harganya menjadi Rp 9.000 per kg, demikian juga dengan harga beras IR 64, turun dari Rp 8.500 per kg, menjadi Rp 8.000 per kg. Selain beras, juga harga minyak goreng curah turun, yakni dari Rp 10.500 per kg menjadi Rp 10.200 per kg, katanya. Bahkan, jelasnya, ayam ras juga mengalami penurunan harga, kalau kemarin harganya Rp 30.000 per kg, sekarang harganya Rp 28.000 per kg. Sementara untuk harga-harga kebutuhan sembilan bahan pokok lainnya, masih tetap stabil, dan belum ada tanda-tanda kenaikan. Seperti minyak goreng kemasan Rp 14.000 per kg, mentega simas Rp 14.000 per kg dan daging sapi Rp 70.000 per kg. Ayam kampung harganya tetap Rp 45.000 per kg, telur ayam Rp 1.000 per butir, susu bubuk dancow 400 gr Rp 31.000 per kotak. Susu SKM Bendera Rp 9.500 per kaleng, jagung pipilan Rp 4.000 per kg, jagung giling Rp 4.500 per kg, tepung terigu Rp 5.000 per kg, dan garam berjodium Rp 2.000 per kg, kata Nilfan. (ANT)

harian andalas | Hal.

10

Fraksi Demokrat DPRD Medan:

Tutup Indomaret Tak Punya Izin Medan-andalas Fraksi Demokrat DPRD Kota Medan meminta agar segera dibentuk pansus Indomaret dalam waktu dekat. Banyak swalayan Indomaret di Kota Medan yang berdiri tanpa izin dan melanggar Peraturan Walikota (Perwal) Kota Medan. "Sudah ada laporan dari masyarakat, kita juga sudah melihat dan memantau langsung di beberapa kawasan di Kota Medan banyak yang melanggar aturan jarak berdirinya swalayan, bahkan tidak ada izin," sebut Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Medan Drs Herry Zulkarnaen MSi kepada wartawan di Bandara Polonia Medan, Senin (20/ 2). Untuk itu, pihaknya juga

meminta agar Wali Kota Medan menutup swalayan Indomaret yang tidak memiliki izin. Apalagi banyak swalayan Indomaret yang diduga kuat melanggar Perwal. Menurut politisi Demokrat ini, swalayan yang berdiri tidak mengikuti Perwal sangat merugikan pedagang kecil. Hal ini juga dibuktikan dengan banyaknya keluhan masyarakat yang diterima pihaknya.

Drs Herry Zulkarnaen MSi Untuk itu, pihaknya akan berupaya agar pedagang kecil dapat terlindungi dari

pengusaha besar yang memiliki modal tidak terbatas tersebut. "Kita tak ingin pedagang kecil hancur akibat swalayan Indomaret yang berdiri disetiap jalan di Kota Medan. Bahkan mereka membuka gerai di tempat yang dilarang untuk berniaga. Termasuk, mereka membuka gerai di pasar tradisional di Sei Sikambing dan Helvetia," tegas Herry. Herry menegaskan, pihaknya sangat kecewa dengan kinerja Disperindag Kota Medan yang terkesan buang badan dengan masalah ini. Padahal mereka seharusnya memonitor keberadaan swalayan Indomaret sesuai Perwal yang sudah ada.

Telkom Ganti 1,5 Juta Kabel Tembaga Pelanggan Medan-andalas PT Telkom menargetkan dalam dua tahun dapat mengganti 1,5 juta kabel telepon pelanggan di wilayah Sumatera yang semula berupa tembaga ke serat optik. "Telkom mengupayakan pengembangan infrastruktur jaringan akses Telkom dengan fokus pada penyediaan fiber access penuh ke rumah atau gedung. Dalam dua tahun mulai tahun ini Telkom menargetkan mengganti 1,5 juta akses kabel tembaga (copper) di Sumatera ke serat optik (fiber optic)," kata General Manager Unit Consumer Service Regional 1 Sumatra Overlis di Medan, Senin (20/2). Dia mengatakan itu usai menandatangani kerja sama jaringan dengan Tourism Malaysia untuk wilayah Sumatera. Overlis mengatakan, kebijakan transformasi Telkom menjadi TIME (Telecommunication, Information, Media dan Edutainment) Company perlu didukung transformasi infrastruktur dan sistem, termasuk di sisi jaringan akses. Menurut dia, semakin besar kapasitas jaringan akses semakin besar pula kemampuan jaringan tersebut untuk

Overlis mengakomodasi berbagai layanan dan aplikasi, termasuk layanan berbasis "triple play services" yang terdiri atas data (internet atau intranet), voice dan video (interactive TV dan multimedia). "Telkom sudah dan terus membangun infrastruktur yang handal yang memungkinkan seluruh layanan berbasis TIME beroperasi," katanya. Mengenai pelanggan Speedy tahun ini, kata dia yang didampingi Corporate Communication and Affairs Regional 1

Sumatra Syaiful Hadi, tahun ini ditargetkan sebanyak 168.000 SSL setelah hingga 2011 jumlah pelanggan Speedy di Sumatera mencapai 340.000 SSL. Telkom siap melayani permintaan calon pelanggan Speedy meski diakui sebagian besar rumah tangga tidak menggunakan layanan telepon rumah lagi setelah munculnya teknologi telepon genggam. "Tetapi dipastikan masyarakat akan kembali menggunakan layanan telepon tetap (rumah) itu karena kebutuhan keamanan dan teknologi informasi dengan kecepatan dan kemudahan semakin diperlukan sejalan dengan teknologi yang semakin canggih," katanya. Direktur Tourism Malaysia Wilayah Sumatera Suhaimi Abu Hasan mengakui kerja sama dengan Telkom tahun lalu sangat menguntungkan pihaknya ditengah upaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke Malasyia. Masyarakat di Sumut semakin mengenal dan memudahkan warga yang mau membeli paket wisata Malaysia melalui media digital yang dilayani dengan jaringan Telkom yang lebih cepat dan karena itu kerja sama diperpanjang lagi tahun ini, katanya. (RIL/ANT)

Kemajuan Ekonomi Indonesia Mulai Diakui Dunia Jakarta-andalas Kenaikan rating Indonesia ke investment grade oleh Moodys, semakin memperkuat pengakuan internasional atas capaian kinerja perekonomian nasional yang sebelumnya dilakukan oleh Fitch. "Ini merupakan hasil dari kerja keras dari berbagai kebijakan yang ditempuh selama ini, didukung oleh peran serta para pelaku dunia usaha, sektor keuangan, dan masyarakat luas. Pencapaian tersebut jelas akan memberikan banyak keuntungan bagi perekonomian nasional ke depan," ujar Ketua DPP PPP Bidang Ekonomi dan Wirausaha Aunur Rofiq, di Jakarta, Senin (20/2). Dia menjelaskan, pengakuan dunia itu harus dimanfaatkan untuk memacu pertumbuhan ekonomi ke tingkat yang lebih tinggi, sehingga mampu mendorong penciptaan lapangan kerja dan mengatasi pengangguran dan

kemiskinan. "Perlu langkah-langkah kebijakan lanjutan dibanding sekadar puas atas pencapaian ekonomi nasional yang diakui dunia," ujarnya. Dia menambahkan, kenaikan rating Indonesia menjadi investment grade diraih melalui perjalanan panjang. Pada masa krisis Asia tahun 1997/1998,

rating Indonesia anjlok tajam enam notch hanya dalam kurang dari setahun yaitu dari investment grade (BBB-) menjadi junk (B-). Hal ini berdampak pada merosotnya kepercayaan investor terhadap perekonomian nasional, sehingga terjadi gelombang penarikan modal dan terhentinya arus modal asing masuk ke Indonesia. Pada saat yang sama, kata dia, perekonomian mengalami resesi yang cukup dalam, dengan pertumbuhan minus 13 persen, sementara inflasi melonjak sangat tinggi hingga mencapai 68 persen. Industri perbankan kolaps sehingga harus direkapitalisasi dengan biaya yang sangat besar. "Dalam upaya untuk bangkit dari keterpurukan krisis, perekonomian Indonesia masih terlalu lemah untuk berhadapan dengan guncangan eksternal dan internal," ujarnya. (OKE)

"Seharusnya mereka yang memonitor jumlah yang diizinkan. Kenapa bisa yang tanpa izin berdiri, dengan alasan izin dari BPPT," ujar Harry yang juga pengusaha di Kota Medan ini. Herry mengatakan, dia tidak anti dengan swalayan karena juga diperlukan di Kota Besar seperti Medan. Tapi dia mengingatkan agar semuanya harus tetap mengikuti aturan yang berlaku, jangan sampai ada usaha besar yang "memakan" usaha kecil masyarakat. Dengan indikasi kuat adanya penyimpangan, pihaknya sekali lagi meminta agar izin swalayan Indomaret tanpa izin segera ditutup. (RIL)

Mobil Pelat Merah Wajib BBM Non Subsidi Jakarta-andalas Kementerian Energi Sumber Daya Mineral menyatakan program konversi pembatasan bahan bakar minyak akan dimulai dari mobil-mobil instansi pemerintah. "Akan kita coba dulu 1 April," kata Dirjen Migas Kementerian ESDM, Evita Legowo di Jakarta, Senin (20/2). Evita menjelaskan, penerapan pembatasan BBM bersubsidi untuk mobilmobil pelat merah ini adalah tindak lanjut dari instruksi Presiden tentang Penghematan BBM. Jika dahulu hanya dihimbau, pada 1 April 2012 mendatang kendaraan instansi pemerintah diwajibkan menggunakan BBM non subsidi. Dia menambahkan, kendaraan instansi pemerintah yang dimaksud adalah mobilmobil pejabat negara, namun tidak termasuk mobil anggota dewan dan mobil pegawai negeri sipil. Namun nantinya, semua mobil instansi pemerintah dilarang untuk menggunakan BBM bersubsidi. Sedangkan pembatasan BBM bersubsidi untuk masyarakat, pemerintah masih menunggu hasil kajian dari Universitas Indonesia dan Institut Teknologi Bandung. Kajiannnya antara lain seperti berapa pengurangan subsidi yang sesuai, dan seperti apa bentuk pengurangan subsidi di masyarakat. Sementara itu, Menteri ESDM, Jero Wacik menjelaskan bahwa pada April 2012 akan dilakukan juga perpindahan dari BBM bersubsidi menjadi BBM non subsidi ataupun Bahan Bakar Gas (BBG) secara bertahap. "Pindah ke gas itu harus, dan April bertahap pindahnya," katanya. (VIVA)

Ilustrasi

Ilustrasi

Gus Irawan Silaturahmi dengan Nasabah Kredit Sumut Sejahtera Bank Sumut DI hadapan ribuan kaum perempuan pelaku usaha mikro debitur Kredit Sumut Sejahtera (KSS), Direktur Utama PT Bank Sumut Gus Irawan menyampaikan pamit diri karena di bulan Juni 2012 akan mengakhiri masa jabatannya. "Ini terakhir kita berjumpa ibuibu. Tentunya, perjumpaan saya dengan ibu-ibu dalam kapasitas saya sebagai Dirut Bank Sumut. Insyallah Tuhan akan mempertemukan kita kembali dalam kesempatan yang berbeda," ujar Gus Irawan dalam acara Silaturahmi Kelompok Keuangan Mikro yang diselenggarakan secara marathon mulai dari Kecamatan Beringan Kabupaten Deliserdang, Kecamatan Gunting Saga dan Kecamatan NA IX-X Kabupaten Labuhan Batu Utara dan kecamatan Labuhan Bilik Kabupaten Labuhan Batu pada 15 Februari s/d 18 Februari lalu. Ia berjanji akan memperjuangkan agar pejabat penggantinya kelak tetap berkomitmen meneruskan program pemberdayaan ekonomi rakyat prasejehtera, khususnya untuk kaum perempuan marginal. "Sudah menjadi komitmen PT Bank Sumut untuk memberikan

andalas/ist

BERJOGET BERJOGET-Gus Irawan bernyanyi sambil berjoget bersama kaum perempuan pelaku usaha mikro debitur Kredit Sumut Sejahtera (KSS). perhatian khusus kepada kaum perempuan prasejahtera dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat di Sumatera Utara. Justru

melalui program kredit peduli usaha mikro, Bank Sumut ikut berkontribusi mengentaskan kemiskinan di Sumatera Utara. Ini

sudah menjadi komitmen kami," tegas Gus Irawan. Penegasan Gus Irawan melegakan kaum perempuan

pelaku usaha mikro tersebut, yang sebelumnya menyampaikan kekhawatiran atas keberlanjutan program Kredit Sumut Sejahtera setelah beliau mengakhiri masa kepemimpinannya di Bank Sumut. Sebagaimana diketahui, Gus Irawan telah 12 tahun atau tiga periode dipercaya memimpin bank daerah kebanggaan masyarakat Sumatera Utara itu. Kemampuan manajerial dan leadership yang dimilikinya merupakan kunci sukses yang mengantarkan Bank Sumut menjadi BPD bekinerja cemerlang dan BUMD terbaik di Indonesia. Di masa kepemimpinannya pula, Bank Sumut semakin fokus menyalurkan pembiayaan pada sektor usaha mikro, kecil dan memengah (UMKM). Kredit Sumut Sejahtera (KSS) tanpa agunan bagi kaum perempuan pelaku usaha mikro dengan plafon maksimal Rp 5 juta dan Kredit Mikro Sumut Sejahtera (KMSS) dengan plafon Rp 5 juta-Rp 50 juta merupakan dua jenis produk pembiayaan Bank Sumut yang diharapakan dapat mengangkat kesejahteraan masyarakat ekonomi lemah.

Dalam setiap pertemuan, Gus Irawan selalu memotivasi kaum perempuan pelaku usaha mikro tersebut untuk terus berpacu mengembangkan usahanya sehingga mampu meningkatkan omset penjualan dan layak mendapat akses pembiayaan yang lebih besar sesuai dengan kebutuhan pengembangan usaha. "Walau nantinya saya sudah tidak di Bank Sumut lagi, skim pembiayaan KSS dan KMSS insyallah akan terus berlanjut. Saya berharap ketika kita bisa dipertemukan kembali di lain waktu dan kesempatan, usaha yang ibuibu jalankan sudah jauh berkembang. Sebagai debitur KSS yang namanya telah terdaftar di Bank Sumut dan memiliki jejak rekam yang baik sebagai debitur, tentunya akan mendapat kemudahan dalam akses pembiayaan dengan plafon Rp 5 juta-Rp 50 juta, bahkan plafon yang lebih besar lagi jika usahanya telah berkembang lebih besar," ujar Gus Irawan yang disambut applaus dari seluruh nasabah mikro yang hadir. Seperti biasanya, bankir yang berjiwa merakyat ini selalu didaulat bernyanyi dan membaur berjoget gembira bersama kaum ibu tersebut di akhir pertemuan. (REL/FEL)


KOMUNITAS

Selasa 21 Februari 2012

harian andalas | Hal.

11

Sofyan Tan Tinjau Lokasi Kebakaran Jalan Bakti

Andalas/Siong

MENINJA U- Sofyan Tan meninjau lokasi kebakaran di Jalan Bakti Gang Seto Keamatan Medan Area, Senin (20/2). Kebakaran yang terjadi Minggu sekitar pukul 16.00 WIB itu mengakibatkan 18 unit rumah MENINJAUwarga Kelurahan Tegal Sari II ludes dilalap api.

Gedung Buddha Tzu Chi Tebing Tinggi Dibangun T Tinggi -andalas Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Perwakilan Medan melaksanakan peletakan batu pertama menandai pembangunan gedung kantor penghubung Kota Tebing Tinggi di Komplek Citra Harapan, Minggu (19/2). Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho mengungkapkan, Yayasan Buddha Tzu Chi merupakan yayasan sosial kemanusiaan yang memiliki motivasi dan spirit agama. Karena itu mereka menyadari benar bahwa pemerintah Sumatera Utara ingin menjadikan agama sebagai spirit dalam bekerja dan spirit dalam berprestasi. “ Buddha Tzu Chi dengan spirit keagamaannya telah melakukan prestasi dalam aksi sosial kemanusiaan yang sangat banyak," kata Gubsu di acara tersebut . Gatot berharap, keberadaan Buddha Tzu Chi bisa menjadi spirit bagi organisasi sosial kemanusiaan lainnya, membangun kemanusiaan yang universal, kedamaian, keindahan dan kenyamanan

andalas/Siong

BA TU PER BATU PERTTAMAAMA-Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Perwakilan Medan Mujianto (tengah) beserta Plt Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho melakukan penyekopan pasir pada acara peletakan batu pertama pembangunan gedung kantor penghubung Tebing Tinggi di Komplek Citra Harapan, Minggu (19/2). yang merupakan tujuan akhir dari ajaran agama. “Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengucapkan terimakasih kepada Buddha Tzu Chi,”ucap Gatot. Ketua yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Perwakilan Medan Mujianto mengatakan, keberadaan Yayasan Buddha Tzu Chi di kota Tebing Tinggi sudah berjalan selama dua tahun. Selama itu ternyata minat masyarakat, pengusaha sangat luar biasa

untuk bergabung ke organisasi kemanusiaan ini. "Dua tahun mereka melakukan tugas tanpa tempat permanen yang tetap, berpindah sana dan sini. Terkadang kantor hanya 6 bulan sudah berpindah. Hari ini peletakkan batu pertama, selanjutnya pembangunan akan selesai,” ungkap Mujianto. Gedung Budha Suchi yang akan dibangun setinggi 2 tingkat dengan kebutuhan biaya sebesar Rp 2 milyar

sudah disiapkan oleh pengusaha dan masyarakat Tebing Tinggi. Karena itu Mujianto berharap, yayasan-yayasan sosial lainnya juga dapat ikut berpartisipasi seperti apa yang sudah dilakukan Buddha Tzu Chi di lapangan dan bukan hanya dengan kata-kata tetapi dengan perbuatan nyata. "Tolong terus dimonitoring segala kegiatan-kegiatan relawan yang sudah diperbuat mereka," tandas Mujianto.

Walikota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengatakan, banyak orang yang dapat berbuat baik dengan dirinya ataupun berbuat baik kepada Tuhannya namum belum tentu dapat melakukan hubungan yang baik terhadap sesama. Namun, Buddha Tzu Chi mengajarkan bahwa seorang insan yang baik bukan hanya taat kepada Tuhannya tetapi harus baik terhadap manusia lainnya. "Ini adalah suatu ajaran yang penting kita ketahui. Bagaimana ketulusan dari Buddha Tzu Chi dalam menolong umat tanpa membeda-bedakan agama, ras, golongan ataupun usia. Perbuatan baik dengan keikhlasan seperti ini adalah perbuatan yang sangat mulia," paparnya. Hendri Saputra salah satu donatur menyebutkan, sebagai seorang pengusaha muda dirinya merasa terpanggil untuk membantu kelancaran segala kegiatan dari yayasan Buddha Tzu Chi khususnya di Tebing Tinggi. "Pada dasarnya, mampu atau tidak mampu kita merasa terpanggil untuk memberikan sedikit rezeki untuk kepentingan Buddha Tzu Chi. Saya melihat, Buddha Tzu Chi dalam menolong manusia, tidak memandang agama ataupun etnis tertentu,” imbuhnya. (SIONG)

Medan-andalas Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Provinsi Sumatera Utara, dr Sofyan Tan meninjau lokasi kebakaran di Jalan Bakti Gang Seto Keamatan Medan Area, Senin (20/2). Kebakaran yang terjadi Minggu sekitar pukul 16.00 WIB itu mengakibatkan 18 unit rumah warga Kelurahan Tegal Sari II ludes dilalap api. Di lokasi kebakaran, dr Sofyan Tan didampingi sejumlah pengurus PAC dan Ranting PDI-P Tegal Sari II diantaranya Evi Widayawati, Nelly, Asfin, Ufek, Suhardiono dan Rizal disambut Camat Medan Area, Khoiruddin Rangkuti. Mereka langsung meninjau lokasi rumah yang hangus terbakar dan berdialog dengan para korban kebakaran. Para korban umumnya mengaku tak sempat menyelamatkan harta bendanya. Bahkan, Ida Herawati, seorang warga kehilangan 5 unit rumah petak yang disewakan untuk warga sekitar. “Kini aku kehilangan pendapatan sekira Rp.4-5 juta/ bulan. Saya berharap ada bantuan bahan material agar rumah aku yang terbakar bisa dibangun kembali, kasihan warga yang menyewa sekarang tak punya tempat tinggal,” kata wanita berjilbab ini. Wakil Ketua DPD PDIPerjuangan Provinsi Sumatera Utara, dr. Sofyan Tan mengatakan, pihaknya akan segera mengumpulkan dana guna membantu para korban kebakaran yang mayoritas masih

berstatus sebagai penyewa rumah. “Rata-rata rumah yang terbakar disewakan ke warga, jadi untuk membantu para korban kebakaran kita akan kumpulkan dana agar mereka bisa menyewa rumah yang baru,”ungkap dr Sofyan Tan. Sedangkan untuk si pemilik rumah, sebut dr Sofyan Tan, pihaknya akan menghubungi donatur lainnya untuk membantu bahan material bangunan agar si pemilik bisa membangun kembali rumahnya. Terkait banyaknya kebakaran yang terjadi dalam rentang waktu sebulan ini, dr Sofyan Tan mengimbau warga agar lebih meningkatkan kewaspadaan, untuk meminimalisir terjadinya kebakaran yang merupakan kejadian yang sangat tidak di harapkan terjadi. “Saya minta warga untuk meningkatkan kewaspadaan guna meminimalisir musibah kebakaran yang kerap terjadi, baik itu di saat memasak memakai elpiji maupun kompor,”imbau dr Sofyan Tan yang juga Ketua Dewan Pembina YP SIM ini. Camat Medan Area, Khoiruddin Rangkuti mengatakan, pasca kebakaran pihaknya telah membuka dapur umum, posko penerima bantuan dan menyediakan dua mesjid sebagai tempat penampungan bagi korban kebakaran. "Untuk saat ini, bantuan awal yang kita terima dari pemerintah masih berupa beras, selimut, nasi bungkus, gula, tenda dan lainnya," ungkap Khoiruddin. (SIONG)

Andalas/hamdani

Fauzi Bowo Kukuhkan dan Lantik Pengurus Wilayah MABIN Sumut Medan-andalas Ketua Umum Perhimpunan Masyarakat Melayu Baru Indonesia (MABIN) Fauzi Bowo mengukuhkan dan melantik pengurus wilayah perhimpunan MABIN Sumatera Utara Periode 2012 sampai 2017 di Medan, Sabtu (18/2). Ketua Dewan Pembina MABIN Sumut Drs Rahudman Harahap menyatakan, pelantikan dan pengukuhan pengurus MABIN Sumut ini diharapkan meningkatkan kualitas pembangunan insani yang berlan-

daskan keimanan. Kepada pengurus MABIN yang terpilih, Rahudman Harahap mengajak untuk memberikan gagasan demi kemajuan MABIN. Pengurus juga harus dapat membesarkan nama MABIN serta memberikan sumbangsihnya. "Mari pertahankan dan tingkatkan serta majukan MABIN di Sumatera Utara. Ketua Mabin Sumut yang juga Ketua Panitia penyelenggara H M Harmin Ssos menuturkan, MABIN yang sudah terbentuk di Kota Medan te-

CENDERAMA CENDERAMATTA- Pengamat politik Dadang Darmawan dan Shohibul Anshor Siregar menerima cenderamata dari Ketua LKMM Muhammad Asril (kanan) usai menjadi narasumber pada Seminar Pendidikan Politik Mewujudkan Rasa Cinta Tanah Air, di Platinum Café Pasar III, kemarin.

LKMM Gelar Seminar Pendidikan Politik

patnya di Hamparan Perak pada 16 Februari 2004 memiliki visi dan misi untuk mampu mempersatukan pemahaman sebagai paradigma mempersaturumpun Melayu Nusantara. Acara Pelantikan Pengurus Wilayah Perhimpunan Mabin Provsu periode 20122017dirangkai dengan perayaan hari ulang tahun Mabin yang ke-VIII. Selain itu, juga diserahkan bantuan beasiswa kepada 21 siswa kurang mampu, namun berprestasi. (SIONG)

Andalas/Siong

MELANTIK- Ketua Umum Perhimpunan Masyarakat Melayu Baru Indonesia (MABIN) Fauzi Bowo mengukuhkan dan melantik pengurus wilayah perhimpunan MABIN provinsi Sumatera Utara Periode 2012 sampai 2017 di Medan, Sabtu (18/2).

Sambut Milad ke-57, UMSU Gelar Gerak Jalan Medan-andalas Sekira 4000 orang alumni Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dan berbagai elemen masyarakat dipastikan akan berbaur mengikuti acara gerak jalan santai dalam rangka memperingati milad (ulang tahun) ke-57 UMSU, Minggu (26/2). Gerak jalan yang digelar Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UMSU ini akan dilepas Rektor UMSU Drs Agussani MAP, dari depan kampus utama UMSU, Jalan Kapten Muktar Basri no 3 Medan pukul 06.30 WIB. Sedangkan rute yang

ditempuh, Jalan Muktar Basri, Jalan Bukit Barisan, Jalan Krakatau, Jalan Bilal, Jalan Mustafa dan finish (kembali) ke kampus UMSU. Demikian disampaikan Ketua Panitia Pelaksana Gebyar Milad ke-57 UMSU, Mohammad Yusri Isfa, didampingi Sekretaris Panitia Affan Al Quddus dan Humas Anwar Bakti, kepada wartawan di kampus UMSU, Senin (20/2) sore. "Gebyar Milad ke-57 UMSU ini kita harapkan akan semakin memperkokoh silahturrahim sesama alumni UMSU di setiap angkatan dan sekaligus mem-

buktikan alumni UMSU tetap eksis di tengah-tengah masyarakat. Sebagai alumni kita juga menaruh apresiasi terhadap Rektor UMSU Agussani yang mampu mempertahanakan universitas ini favorit di daerah ini," ujar Yusri Isfa. Dia mengatakan, selain gerak jalan santai pihaknya juga menggelar berbagai kegiatan antara lain donor darah, penanaman pohon untuk penghijauan dan aneka acara hiburan. Sekeretaris Panitia Affan Al Quddus menambahkan, panitia milad UMSU telah menyiapkan ratusan hadi-

ah menarik untuk para pemenang yang mengikuti gerak jalan santai, antara lain TV, kulkas, sepeda, perabotan rumah tangga, dan barang-barang elektronik lainnya. “Aneka hadiah tersebut diperoleh panitia dari partisipasi alumni untuk suksenya acara milad UMSU yang ke 57 ini,” kata Affan. Ketua Umum IKA UMSU Ahmad Hosen Hutagalung menjelaskan, minat alumni untuk menghadiri acara ini sangat tinggi, namun karena kesibukan masing-masing tidak semua alumni dapat ha-

dir. “Namun secara keseluruhan para alumni memberikan apresiasi yang tinggi terhadap acara milad ke-57 UMSU yang akan kita gelar nanti,” ujar anggota DPRD Sumut ini. Menurut Hosen, alumni UMSU saat ini sudah mencapai 30.000 orang lebih, tersebar di di dalam dan luar negeri. Dia mengatakan, direncanakan hadir dalam acara itu Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumut, organisasi otonom Muhammadiyah, dan sejumlah elemen lainnya. (HAM)

Medan-andalas Permainan politik yang tak sehat terkadang membuat masyarakat jenuh. Politisi di legislatif dan pemerintahan terkesan hanya mementingkan golongan tanpa berfikir untuk perbaikan bangsa. “Alhasil, masyarakat yang terpinggirkan (marginal) menjadi apatis dan kerap tak peduli dengan bangsa sendiri. Bahkan, kondisi seperti itu kerap menjadikan masyarakat melupakan rasa cinta tanah airnya,” kata Ketua Lembaga Kajian Masyarakat Marginal (LKMM) Muhammad Asril kepada wartawan di Medan, Senin (20/2). Menyikapi fenomena tersebut, papar Asril lebih lanjut, LKKM terpanggil untuk memberikan sebuah terobosan melalui Seminar Pendidikan Politik Mewujudkan Rasa Cinta Tanah Air. Seminar ini digelar di Platinum Café Pasar III Krakatau dengan menampilkan dua pengamat politik kondang di Kota Medan, masing-masing Drs Dadang Darmawan Pasaribu MSi dari Universitas Sumatera Utara (USU) dan Drs Shohibul Ansor Siregar MSi dari Universi-

tas Muhammadiyah SumateraUtara (UMSU) serta dipandu moderator Uliansyah Nasution SAg. “Kegiatan ini diikuti seratusan peserta dari kalangan pelajar dan mahasiswa serta masyarakat lainnya,” tambahnya. Dikatakan, politisi busuk kerap memperlihatkan kondisi perpolitikan yang tidak mendidik. Akibatnya, kondisi itu menjadikan masyarakat bersikap apatis terhadap masa depan bangsa. “Saya harap dengan diskusi pendidikan politik ini, narasumber bisa memberikan pandangan dan pengetahuan tentang pendidikan politik sebenarnya,” ujar Muhammad di hadapan peserta seminar. Seminar ini dibuka Lurah Sidorejo Hilir Kecamatan Medan Tembung, Dedy Rustam Nasution SSTP MSP. Dalam sambutannya lurah turut bangga diadakannya seminar pendidikan politik di wilayah kerjanya. “Mudah-mudahan kami (masyarakat Sidorejo Hilir) bisa memperdalam pengetahuan dengan diskusi ini,” ujar Dedi. (HAM)


SUMATERA UTARA

Selasa 21 Februari 2012

Petani Batu Bara Alihkan Fungsi Lahan

harian andalas | Hal.

12

Tolak Bergabung ke Desa Mabar

Batu Bara-andalas Masyarakat petani terdiri dari tiga kelompok melakukan alih fungsi lahan, dari tanaman kelapa dalam dan tanaman kelapa sawit menjadi lahan pertanian ketahanan pangan. Upaya itu dilakukan dalam upaya meningkatkan kebutuhan pangan di Kabupaten Batu Bara. Sedikitnya 75 hektar lahan di Desa Ujung Kubu berubah fungsi, dari lahan tanaman keras menjadi tanaman pangan. "Dari 75 hektar itu, dikelola tiga kelompok petani di bawah pembinaan penyuluh pertanian Batu Bara," ungkap Ketua KTNA Kecamatan Tanjung Tiram, Azmi Saini Batu Bara, kepada andalas di Tanjung Tiram, Senin (20/2). Azni Saini berharap, Dinas Pertanaian dapat memberikan pengadaan fasilitas hand tracktor untuk mengolah kelunakan tanah serta membuka aliran irigasi lahan pertanian di Kecamatan Tanjung Tiram. Saat ini, kondisi lahan petani di Desa Ujung Kubu, Kecamatan Tanjung Tiram itu tidak memiliki aliran irigasi, karena lahan pertanian yang dikelola tiga kelompok itu dilakukan dengan sistem tadah hujan. ''Artinya kelompok hanya berharap hujan turun, ketika musim kemarau, tanaman tersebut tidak dapat berfungsi karena kekurangan air," sebutnya. Kondisi tanah di desa itu merupakan lahan gambut, keras, dan butuh alat untuk melakukan melunakkannya. "Untuk itu, petani sangat berharap Pemkab Batu Bara dapat memberikan bantuan membuat saluran irigasi, demi memudahkan petani menanam padi," kata Azni Saini. (ZN)

Azmi Saini Batu Bara

Warga Tiga Dusun 'Seruduk' DPRD Deli Serdang Lubuk Pakam-andalas Ratusan warga dari tiga Dusun, Dusun Pagar Ujung, Dusun Dagang Buluh dan Dusun Pamah Dipar dari Kecamatan Bangun Purba 'seruduk' DPRD Deli Serdang, Senin (20/2) sekitar pukul 12.00 WIB. Massa yang datang menaiki dua unit truk cold diesel terbuka, serta puluhan sepedamotor langsung berorasi. Mereka menuntut dewan agar memperjuangkan keinginan warga di tiga dusun itu, membentuk desa sendiri. Mereka menolak bergabung ke Desa Mabar Kabupaten Deli Serdang karena selain jaraknya terlalu jauh akses jalan juga tidak ada yang bagus ke sana. Disebutkan, kondisi ini merupakan dampak dari pemekaran Kabupaten Serdang Bedagai dari Kabupaten Deli Serdang, pada 2003 silam. Akibatnya, banyak terjadi pemisahan wilayah dusun di beberapa desa di Kecamatan Bangun Purba. Termasuk di antaranya, sebagian Dusun Pagar Ujung yang semula berada di Desa Pagar Manik, Dusun Dagang Buluh semula di bawah Pemerintahan Desa Kulasar dan Dusun Pamah Dipar yang semula berada di Desa Pamah. Kini, sebagian penduduk tiga dusun yang tempat tinggal mereka tidak masuk dalam wilayah administrasi Kabupaten Serdang

SERUDUK - Ratusan warga tiga dusun, Dusun Pagar Ujung, Dusun Dagang Buluh dan Dusun Pamah Dipar Kecamatan Bangun Purba, ‘menyeruduk’ Kantor DPRD Deli Serdang. Bedagai, diminta pihak Kecamatan Bangun Purba, untuk bergabung dengan Desa Mabar, di Kabupaten Deli Serdang. "Bila bergabung ke Desa Mabar, jaraknya jauh serta tidak ada akses jalan bagus ke sana," beber Jupen Saragih, seorang pengunjuk rasa. Setelah hampir satu jam berorasi, anggota Komisi A DPRD Deli Serdang, menerima utusan warga. Dalam pertemuan itu,

warga menyampaikan selain tidak mau bergabung dengan Desa Mabar, mereka kecewa dengan Camat Bangun Purba, Jonas Damanik. ”Camat mengancam warga tidak akan diberi raskin bila tidak bergabung ke Desa Mabar," ungkap warga. Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkab Deli Serdang, Sujono, yang hadir dalam pertemuan itu men-

Honor Dipotong, THL Dinas Pertanian Langkat Resah Mantan Ketua KPUD Karo Dilantik Jadi Staf Ahli Bupati Kabanjahe-andalas Untuk meningkatkan kinerja para jajaran Pemkab Karo, Bupati DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti membenahi sejumlah jabatan struktural secara definitif. Hal itu dibuktikan dengan diterbitkanya Surat Keputusan Bupati Karo, Nomor : 821.22/32/BKD/2012 dan 821.22/33/ BKD/2012 tanggal 16 Februari 2012. Ketiga pejabat yang baru dilantik di Aula Kantor Bupati Karo Jalan Jamin Ginting Kabanjahe, kemarin, masingmasing Robert Peranginangin SPd MSi sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan PDE, Drs Bengkel Ginting MSi (mantan Ketua KPUD Karo) sebagai Staf Ahli Bupati Karo di bidang Ekonomi dan Pembangunan, Drs Kaperas Terkelin Purba MSi sebagai Asisten Pemerintahan Sekda Kabupaten Karo. Bupati Karo diwakili Wabup Terkelin Berahmana SH mengatakan, dalam sistem pola karier dan pembinaan aparatur, promosi jabatan dan alih tugas sangat lazim dilaksanakan. Tujuannya, untuk meningkatkan profesionalitas sekaligus untuk membuka cakrawala baru para aparatur pemerintah. Untuk itu, seorang PNS dalam pengabdiannya harus selalu siap beralih tugas dan jabatan serta beralih tempat. Yang mana akan bermuara kepada pendewasaan aparat pemerintah. “Begitu juga apabila berbicara tentang reformasi birokrasi maka peningkatan kwalitas sumber daya manusia (SDM) merupakan kunci utama, hal ini disebabkan karena peran sentral manusia sebagai subyek sekaligus obyek dalam berbagai program pembangunan nasional,” ujarnya. Wabup mengatakan, masih banyak yang harus dibenahi dalam memacu pembangunan di segala bidang di Kabupaten Karo. Untuk itu ketiga pejabat agar bekerja keras dan sama-sama bekerja demi suksesnya pembangunan di daerah tersebut. "Rakyat semakin menuntut kualitas dan karya nyata pembangunan yang langsung menyentuh kepentingan rakyat," kata Terkelin Berahmana. (RTA)

Stabat-andalas Setelah diberitakan andalas terkait tidak adanya pembinaan dari Dinas Pertanian Langkat terhadap para petani dan PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) beberapa waktu lalu, Dinas Pertanian nampak sibuk mengumpulkan PPL. Seperti terpantau andalas pada Jumat lalu, para PPL dari THL TB PP (Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian) tampak berkumpul di Aula Dinas Pertanian Langkat. Pada Selasa 14 Februari 2012 lalu, THL TB PP dikumpulkan untuk mendengarkan pengarahan dari Kadis Pertanian Langkat, H Basrah Daulay, SP Namun, tidak seharusnya, Mahruzar berkata seperti itu, apalagi di forum yang resmi. Karena itu, pengarahan Mahruzar itu pun langsung mendapat kecaman dari para THL. Apalagi, selama ini beberapa orang THL mengaku resah dan kecewa karena honornya dipotong.

Untuk diketahui THL TB PP yang ada dan terdaftar di Dinas Pertanian Langkat ada 81 orang. THL yang memiliki pendidikan SLTA mendapat honor Rp 1 juta per bulan, D3 Rp 1,2 juta dan S1 Rp 1,5 juta. Pada tahun 2010 para THL itu mendapat honor dari dana APBN selama 10 bulan dan sisanya selama 2 bulan dibayarkan melalui dana APBD Kabupaten Langkat. Sedangkan pada tahun 2011, 8 bulan melalui dana APBN dan 4 bulan melalui dana APBD. Nah, honor dari dana APBN langsung dibayarkan ke rekening THL. Sedangkan honor dari dana APBD dibayarkan Kasi Penyuluhan, Ridwan SP. Di sinilah pemotongan itu terjadi, sehingga mengecewakan para THL. Namun, Kabid Penyuluhan dan Kelembagaan Dinas Pertanian Langkat, Nur Supandi, SP ketika dikonfirmasi andalas beberapa waktu lalu dengan tegas membantah tudingan tersebut.

Katanya, sepengetahuannya tidak ada pemotongan terhadap honor THL. Jadi, kalau pun ada ya siapa orangnya ? “Pokoknya, saya tidak ada melakukan pemotongan. Selain itu, saya juga tidak ada menyuruh untuk melakukan pemotongan,” tegasnya. Padahal, menurut sumber andalas, sebelum tahun 2011 Ridwan selalu memotong honor para THL tanpa hambatan apapun. Namun, pada tahun 2011 pemotongan itu ‘tercium’ wartawan. Akibatnya, Ridwan pun takut dan menyerahkan uang potongan tersebut kepada Ketua Forum THL TB PP, Ham. Ketika hal itu dikonfirmasi kepada Hamid, Ketua Forum THL TB PP Langkat itu pun tidak membantah. Namun, dia berkilah pemotongan itu adalah hal yang wajar dan tidak perlu diributi.“ Ya, wajarlah jika kami mengumpulkan uang seperti itu, sebab forum ini kan juga perlu dana. Yang jelas kan ada pertanggung jawabannya, namanya juga organisasi," ujarnya. (BD)

jelaskan, terkait raskin, Bantuan Langsung Tunai (BLT), pemerintah memang membuat satu kebijakan pendataan ulang. Untuk mempermudah pendataan, pemerintah menggunakan data e-KTP. Namun, karena saat ini masyarakat tiga dusun di Kecamatan Bangun Purba ini tidak bernaung di bawah pemerintahan desa mana pun, sebagai dampak pemekaran Kabupaten

Serdang Bedagai, pihak kecamatan mengambil inisiatif menggabungkan warga tiga dusun itu ke Desa Mabar. Sujono juga menjelaskan, syarakat pembentukan satu desa harus mangacu pada PP 72 Tahun 2005 dan Permendagri 28 Tahun 2006, bahwa desa akan terbentuk jika penduduknya berjumlah minimal 200 kepala keluarga. (TH)

DPRD Nisel Tolak Pemekaran Struktur SKPD Nias Selatan-andalas Selain APBD diduga direkayasa sejumlah oknum anggota DPRD Nias Selatan, pemekaran jabatan struktur Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di pemerintah daerah juga diduga cacat hukum. Pasalnya, pada pembahasan pemekaran struktur organisasi SKPD yang diajukan Pemkab telah ditolak Pansus I DPRD membidangi pemerintahan. “Berdasarkan hasil Pansus I, sudah jelas DPRD menolak pemekaran SKPD, mengingat keterbatasan keuangan daerah,” tegas Anggota Pansus I DPRD Nisel, Ir Alfred Laia kepada sejumlah wartawan di gedung dewan, Senin (20/2). Hal ini diamini sejumlah anggota Pansus I lain di antaranya Hadirat Manao dan Nur Asnah Larosa. Namun, sayangnya penolakan tersebut tidak dihiraukan Ketua DPRD Effendi, dan tetap saja menandatangani secara sepihak tanpa terlebih dulu diparipurnakan.

"Hal ini cacat hukum, pemekaran struktur organisasi SKPD diduga hanya demi memuaskan para Tim Sukses (TS) bupati,” kata Alfred. Sementara, sesuai hasil Pansus I saat paripurna, secara tegas menolak pemekaran jabatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tersebut. Menurut politisi dari Partai Hanura itu, akibat pemekaran struktur organisasi SKPD itu, terjadi defisit anggaran hingga puluhan miliar. Karenanya, Ketua Fraksi Kanise itu minta agar pemekaran tersebut, dibatalkan karena tidak memilki payung hukum yang jelas. “Jika hal itu tidak dibatalkan, maka penggunaan anggaran untuk SKPD yang baru dimekarkan bisa disebut terindikasi korupsi,” kata Alfred seraya menambahkan, terkait rekayasa pengesahan APBD Nisel TA 2012 akan dilaporkan secara resmi kepada aparat penegak hukum. (EZ)

Muhammadiyah DS Prioritaskan Dakwah Amar Makruf Nahi Munkar Lubuk Pakam-andalas Pimpinan Daerah Muhammadiyah Deli Serdang periode 2010-2015, memprioritaskan program kerja organisasi berdakwah mengajak masyarakat untuk mewujudkan Amar Makruf Nahi Munkar (menyeru pada kebenaran dan mencegah kemungkaran). Bergandeng tangan dengan lembaga-lembaga dakwah Islam lainnya tentu dengan dukungan Pemkab Deli Serdang, sehingga diharapkan memberi kontribusi bagi terwujudnya visi misi pembangunan Deli Serdang yang maju, masyarakat yang religius, sejahtera dan bersatu dalam kebhinnekaan. Hal itu dipaparkan Ketua PD Muhammadiyah Deli Serdang H Waloyo, usai melakukan kunjungan audiensi kepada Wabup H Zainuddin Mars di ruang rapat kantor Bupati Deli Serdang, di Lubuk Pakam, Senin (20/2). Waluyo menyebutkan, melihat semakin gencarnya

gerakan-gerakan yang melanggar aturan kehidupan berbangsa dan bernegara, tantangan dakwah ke depan semakin terasa berat untuk pencerahan kehidupan umat Islam dan masyarakat luas pada umumnya. Muhammadiyah mengajak segenap umat beragama di Kabupaten Deli Serdang, untuk menjalin kerukunan umat beragama yang lebih baik dengan mematuhi segenap aturan perundangan yang berlaku. Di sisi lain,Waluyo memaparkan seputar adanya kesepakatan bersama antara Kementerian Kehutanan RI dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah perihal peningkatan keterlibatan dan pemberdayaan termasuk lembaga pendidikan (sekolah, madrasah, pesantren, dan perguruan tinggi). Organisasi otonomi Muhammadiyah juga diikutkan dalam program Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL), Kebun Bibit Rakyat (KBR), perlindungan hutan, pembangunan hutan

AUDIENSI - PD Muhammadiyah Deli Serdang diabadikan bersama Wakil Bupati H Zainuddin Mars usai audiensi di Kantor Bupati di Lubuk Pakam, Senin (20/2). tanaman, mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, penyelesaian konflik lahan, penyuluhan, diklat, litbang, cinta alam dan pendampingan dalam rangka pelestarian sumber daya alam.

Wabup Zainuddin Mars menyambut baik dan mendukung program Muhammadiyah, yang hingga kini masih eksis serta memiliki andil besar dalam upaya percepatan

pembangunan, khususnya dalam pencerahan kepada umat, dengan pola kebersamaan bersinerginya pemerintah didukung swasta dan masyarakat. (TH)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman


Selasa 21 Februari 2012

Warga Panjaratan Dairi Dambakan Pengaspalan Jalan Sidikalang-andalas Akibat curah hujan yang tinggi serta lalu lalang truk bermuatan melebihi tonase, jalan lintas Sidikalang menuju Pakpak Bharat mengalami rusak berat. Akibatnya, jalan pintas dari Panjaratan menuju Kabupaten Pakpak Bharat. Tepatnya, di jalan Runding Sidikalang saat ini berlubang besar. Untuk itu, dibutuhkan pengaspalan total mengingat jalur ini menjadi jalan pintas menuju kabupaten tetangga Kabupaten Dairi tersebut. Salah seorang warga Lambok Pangaribuan, juga seorang PNS di Kabupaten Pakpak Bharat dan berdomisili di Kabupaten Dairi mengatakan kepada andalas, Senin (20/2), setiap hari dia sengaja melewati jalan pintas Panjaratan- Pakpak Bharat. Selain lebih dekat masuk ke Sukarame, banyaknya kendaraan melewati jalan pintas bisa dihitung, sehingga aman berkendara dan terhindar dari truk tronton. Namun, bila musim hujan jalanan terasa semakin sulit dilewati karena badan jalan sudah mulai banyak yang berlobang besar. Senada dengan Lambok, pedagang ikan Sinaga, yang setiap hari bolak-balik Pakpak BharatSidikalang mengimbau Pemkab kedua kabupaten mengutamakan pengaspalan di jalan pintas Panjaratan-Sukarame, mengingat warga kedua kabupaten banyak bermukim dan bertani di sepanjang jalan pintas tersebut. (SS)

Warga Kutalimbaru Demo Aktivitas Galian C Kutalimbaru-andalas Galian C yang berada di antara dua desa di Kecamatan Kutalimbaru, didemo puluhan kaum ibu warga petani Kampung Merdeka, Desa Kutalimbaru, Senin (20/2). Mereka menuding, galian itu sebagai penyebab hancurnya lahan persawahan mereka. Soalnya, aktivitas galian yang berada di kawasan sungai belawan tersebut, juga mengancam ambruknya bendungan tali air di Dusun II Kampung Merdeka. Sabar Ukur Sembiring salah seorang tokoh pemuda Desa Namo Rih yang berada di lokasi mengatakan, mendukung aksi dilakukan pihak. Namun dalam penertiban dilakukan hendaknya tidak pilih kasih,"Kita mendukung tindakan dilakukan pihak kecamatan, karena sangat banyak galian C di Kecamatan Kutalimbaru,"katanya. Sementara, Camat Kutalimbaru IB Ginting mengatakan, galian C di Desa Kwala Lau Bicik, tidak memiliki izin dari instansi terkait. "Terkait dengan keluhan warga Desa Kutalimbaru yang resah dengan aktivitas galain tersebut, kita akan segera menindaklanjuti," katanya. Ginting menegaskan, akan segera menghentikan aktivitas tersebut, dan meminta pihak pengelola segera mengeluarkan alat beratnya. "Jika ultimatum yang dikeluarkan tidak juga digubris, terpaksa akan diambil tindakan tegas,"ujar Ginting, sembari menambahakan, pihaknya akan menurunkan Satpol PP Deli Serdang untuk melakukan penertiban. Sedangkan, Kapolsek Kutalimbaru AKP Robinson Surbakti SH saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya hanya melakukan pengamanan terkait aksi demo dilakukan warga Desa Kutaimbaru dan Kuala Lau Bicik. (STP)

MPI Sumut Gelar Silaturahmi dengan Masyarakat PS Tuan

SIL SILAATURAHMI - M Ridwan SE (tengah) bersama Abdul Ryasid Dalimunthe SE dan Ir Irawan, hadir pada silaturahmi MPI di Cafe Sikamling. Percut Sei Tuan-andalas Dewan Pimpinan Pusat Masyarakat Pancasila Indonesia (DPP-MPI) Sumatera Utara, bersilaturahim bersama puluhan tokoh masyarakat, pemuda serta pengurus DPC-MPI Kecamatan Percut Sei Tuan, di cafe lesehan Siskamling Pasar 12, Kebun Sawit Bandar Klippa, Percut Sei Tuan, kemarin. Dalam silaturahim dihadiri Ketua DPP MPI Sumut M Ridwan SE beserta sejumlah pengurus MPI jajaran Sumut lainnya, seperti Ketua DPK MPI Medan Chong Pah Bun (Abun), Bendara DPK MPI Ir Irawan, serta pengurus DPC MPI Percut Sei Tuan di antaranya Bendahara Abdul Rasyd Dalimunthe SE. Pada pertemuan itu awalnya masyarakat enggan hadir, pasalnya beberapa warung yang ada di lesehan itu terlihat didominasi para pengurus MPI lengkap dengan seragam. Namun, beberapa saat kemudian, cafe lesehan yang dikelola Sugeng (37) warga Dusun 16 Desa Bandar Klippa itu ramai dikunjungi warga. M Ridwan mengatakan, silaturahmi MPI dilakukan karena organisasi itu pada awalnya dari masyarakat, sehingga jangan dianggap MPI sama dengan organisasi lainnya. "Memang awalnya mayarakat menganggap keberadaan MPI seolaholah sama dengan organiasi lainnya, tapi saya pertegas keberadaan MPI tidak sama sistem kerjanya dengan ormas lain," katanya. Ridwan tak lupa menyampaikan terima kasih kepada pemilik Cafe Siskamling, karena bersedia menyediakan tempat bersilaturahim bersama masyarakat. "Kita bangga dan terharu karena melihat adanya kebersamaan dan kekeluargaan yang sudah terjalin baik antara pengurus MPI PS Tuan serta seluruh ranting," ujarnya. Usai pertemuan itu, Sudiarto dan Selamat, Pengurus Ranting MPI Desa Bandar Klippa didampingi Sekretaris Ranting Perumnas Mandala Oloan Sihombing mengatakan, apa yang telah dilakukan itu merupakan agenda untuk memperkuat solidaritaas sesama pengurus dan masyarakat di kecamatan itu. (FT)

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

13

Oknum SPI Bertindak Brutal

Ratusan Warga Pulo Rakyat Serbu Kantor Bupati Asahan Kisaran-andalas Merasa tidak nyaman dengan tindakan brutal oknum mengatasnamakan Serikat Petani Indonesia (SPI), yang mengakibatkan salah seorang warga, Poridin Sipakkar meregang nyawa, ratusan warga Kecamatan Pulo Rakyat khususnya di Desa Padang Mahondang, Persatuan dan Desa, menyerbu Kantor Bupati Asahan, Senin (20/2). Kedatangan warga ke kantor bupati, bertujuan untuk meminta ketegasan Bupati Taufan Gama Simatupang, selaku kepala daerah, hendaknya segera membubarkan SPI di Kecamatan Pulo Rakyat, yang sepak terjangnya telah meresahkan warga di tiga desa tersebut. Salah seorang warga Pulo Rakyat, Suriadi didampingi rekannya Darmaji saat berorasi di depan Kantor Bupati Asahan, mendesak pihak kepolisian kiranya dapat memberikan rasa keamanan bagi masyarakat yang

andalas/hamdan rangkuti

DEMO - Ratusan warga Kecamatan Pulo Rakyat, menyerbu Kantor Bupati Asahan minta SPI di kecamatan tersebut dibubarkan. bermukim di Kecamatan Pulo Rakyat. Utamanya warga yang berada di Desa Bangun, Persatuan dan Padang Mahondang, sekaligus dapat menangkap se-

luruh pelaku penganiayaan Poridin Sipakkar. Sementara, Sekjen LS ADI, Adithya yang tergabung dalam barisan tersebut mengingat-

kan, jika kebrutalan SPI terus dibiarkan berlanjut, tanpa disertai adanya tindakan nyata dan tegas Bupati Asahan, maka warga dari tiga desa tersebut

Bupati Simalungun JR Saragih

Galang Komitmen Majukan Destinasi Pariwisata Danau Toba Simalungun-andalas Pemerintah kabupaten/ kota di kawasan Danau Toba diminta berkomitmen dan memiliki tekad bersama, serta mampu menjalin kerjasama saling mendukung dan menghormati, sekaligus memajukan destinasi pariwisata Danau Toba sesuai dengan tata kelola yang profesional. Demikian dikemukakan Bupati Simalungun DR JR Saragih SH MM di Parapat, kemarin, saat melakukan kunjungan khusus dalam rangka menemui serta menggalang komitmen para bupati dan wali kota se-kawasan Danau Toba. Sementara, kunjungan khusus Bupati Simalungun sebelumnya sudah diawali dengan pertemuan bersama Bupati Taput Torang Lumbantobing di Tarautung, Bupati Toba Samosir DR Kasmin Simajuntak MBA di Balige. Hingga akhir Februari 2012, direncanakan akan menemui Bupati Karo, Dairi dan Samosir serta kepala daerah lainnya terkait membicarakan dan merumuskan sistem pengelolaan destinasi pariwisata Danau Toba. JR Saragih menjelaskan, untuk mengembangkan sektor pariwisata Danau Toba dibutuhkan komitmen kuat dan didukung mental yang baik. Melalui peranan dan komitmen yang dimiliki pemerintah daerah se-kawasan Danau Toba secara bersama-sama diharapkan mampu melakukan tata kelola

KAP AL PARIWISA KAPAL PARIWISATTA - Bupati Simalungun JR Saragih (tengah )bersama rombongan unsur Pimpinan Daerah Simalungun, berpose di atas kapal pariwisata saat melakukan kunjungan di Kawasan Danau Toba, pekan lalu. destinasi pariwisata Danau Toba. Lebih jauh dikatakan, peranan pemerintah daerah dalam menyelenggarakan tata kelola destinasi pariwisata Danau Toba yang benar dan profesional harus didukung pelayanan prima oleh masyarakat pariwisata itu sendiri. Pemerintah daerah se-kawasan Danau Toba diyakini mampu mengajak semua pihak untuk secara aktif menjalin kemitraan dengan masyarakat pelaku pariwisata pada masingmasing daerah kabupaten hingga ke tingkat provinsi, pusat bahkan dunia internasional. Saat melakukan kunjungan ke masing-masing kabupaten, Bupati Simalungun mengungkapkan, persoalan klasik dalam pengelolaan destinasi pariwisata Danau Toba

Buruh Rusunawa PT HMP Merasa Dizalimi Tanjung Balai-andalas Demi tegaknya UndangUndang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta mengacu pada UU No 9/ 1998 tentang ketenagakerjaan, dan UUD 1945 Pasal 48 D, yang menyatakan setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang adil dan layak dalam hubungan kerja, sehingga menciptakan negara berperikemanusiaan terhadap kaum buruh tanpa ada diskriminasi dan kesewenang-wenangan. Dalam hal ini Aliansi Mahasiswa 'Himta dan Permata' bersama para buruh bangunan, Senin (20/2) menyampaikan orasi ke pengusaha kontraktor pembangunan rumah susun sederhana (Rusunawa), terkait dengan laporan para buruh bangunan di Kelurahan Sei Raja Kecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjung Balai, yang disinyalir dizalimi PT Hasan Mas Pondasi (PT HMP), yang notabene subkontrak PT Java Perkasa. Pantauan andalas di lapangan, buruh yang melakukan

kontrak kerja dengan PT Hasan Mas Pondasi dalam melakukan pekerjaan telah membuat kesepakatan dalam pembayaran upah dilakukan dengan cara dua minggu, terhitung awal di mulai pekerjaan. "Sedangkan untuk pembayaran upah pada minggu pertama dilakukan dengan cara cash bon (pinjaman)," ungkap Husin, salah seorang pekerja yang berprofesi sebagai mandor. Namun dalam kenyataannya, upah tidak pernah terealisasi, hanya hitungan cash bon yang diterima para pekerja. "Karenanya, PT Hasan Mas Pondasi disinyalir telah melakukan pembohongan terhadap para pekerja," kata Husin. Sementara, saat dikonfirmasi kepada pihak kontraktor langsung, Agus selaku pelaksana PT Java Perkasa menyatakan, Jumat (17/2) lalu, buruh dan kontraktor telah melakukan kesepakatan dalam pembayaran upah akan dilaksanakan pada 14 Maret 2012 mendatang. (FN)

selama ini dihadapkan dengan lemahnya koordinasi, kemitraan, perencanaan yang tidak partisipatif, rendahnya kapasitas SDM, data dasar dan penelitian terbatas. Bupati Simalungun JR Saragih, yang juga Koordinator Assosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Sumatara Utara mengungkapkan, beberapa pandangan dan dan pokok-pokok pikiran yang dapat direkomendasikan untuk pengelolaan destinasi Pariwisata Danau Toba. Yakni, manajemen pengelolaan destinasi pariwisata Danau Toba sebelumnya masih bersifat konvensional. Karena itu, perlu diorganisasikan agar lebih kreatif sehingga dapat menyajikan pelayanan prima dan lebih optimal. (LS)

menganggap kepemimpinan Taufan Surya membawa masyarakat Asahan ke arah yang perpecahan dan telah terbukti gagal dalam menjaga kondusifitas di tengah masyarakat. Sebelumnya, salah seorang warga yang menyerbu kantor bupati mengatakan, berawal dari sebuah insiden yang menggetarkan warga Kecamatan Pulo Rakyat, oknum dari SPI (Serikat Petani Asahan) di kecamatan tersebut dengan tindakan brutal menganiaya Poridin Sipakkar, hingga berujung kepada kematian tragis. Hal ini mengindikasikan, bahwa para oknum SPI dimaksud tidak memperkenankan warga di tiga desa dimaksud memiliki lahan sawit di tanah yang mereka anggap merupakan milik Koptan SPI. Warga menambahkan, oknum SPI sering lalu lalang di tiga desa, dengan membawa senjata tajam yang tidak lazim untuk digunakan. Selain itu, sarana transportasi seperti jalan umum yang selalu digunakan masyarakat dilakukan perusakan yang diduga dilakukan oknum SPI. (FAS)

Oknum Dinsosnaker Sibolga Diduga ‘Sunat’ Dana KUBe Sibolga-andalas Oknum Kasie Pemberdayaan dan Rehabilitasi Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Sibolga, NT disinyalir melakukan pemotongan dana bantuan KUBe (Kelompok Usaha Bersama). Pemotongan berdalih untuk biaya administrasi sebesar 10% dari Rp 20 juta dana yang dikucurkan kepada masing-masing kelompok. “Memang ada saya setor Rp 2 juta ke salah saju pejabat di Dinas Sosnaker (oknum NT-red). Katanya, pemotongan dana sebesar 10% untuk biaya administrasi. Jadi uangnya bukan untuk saya atau untuk camat,”beber Lurah Kotabaringin, Arjuna Putra Tanjung SE kepada wartawan, kemarin, menyusul adanya keluhan pengurus KUBe Beringin Indah terkait pemotongan dana tersebut. Hal senada diungkapkan Camat Sibolga Kota, Abdul Thoib Siregar. Sebelumnya beredar wacana kalau pemotongan bantuan KUBe tersebut untuk camat. Padahal, dirinya merasa tidak pernah menginstruksikan pemotongan dana tersebut kepada lurah se-kecamatan dibawahinya. “Setelah ditelusuri lebih jauh, ternyata ada oknum di Dinsosnaker yang meminta para lurah menyetorkan uang admistrasi KUBe sebesar 10 % atau Rp 2 juta. Saya sendiri sempat kaget, kok saya disebut memerintahkan lurah untuk memotong dana itu,” kata Siregar. Sementara, Kadis Sosnaker Sibolga Drs Sofyan Nasution usai pertemuan dengan Camat Sibolga Kota dan pengurus KUBe Beringin Indah menyatakan, pihaknya akan menindak tegas jika ada oknum di instansinya terlibat melakukan pemotongan dana tersebut. “Kalau terbukti, akan ditindak tegas,” tukasnya. Tapi anehnya ketika dikonfirmasi, Sofyan justru malah membantah adanya pemotongan dana tersebut. “Tidak ada itu ah, jangan lagi dibuat di koran,” katanya. Bantuan KUBe tersebut dikucurkan pada 5 Desember 2011 lalu. Sebanyak 38 KUBe se-Kota Sibolga mendapat bantuan permodalan usaha tersebut masing-masing sebesar Rp 20 juta. (RES)

Peringatan Maulid di SMP Negeri 2 Stabat Khidmat Stabat-andalas Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang digelar di halaman masjid SMP Negeri 2 Stabat, kemarin, berlangsung khidmat. Acara antara lain diisi dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, tausiyah, pembacaan shalawat badar dan marhaban dari para pelajar. Kendati diguyur hujan sejak malam hingga pagi hari, ditambah dengan padamnya listrik. Namun, pengurus OSIS dan seluruh anggotanya tetap antusias melaksanakan peringatan tersebut. Begitu juga dengan para guru dan pegawai di sekolah itu, tetap menyempatkan waktu untuk menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut. Terselenggaranya acara itu berkat kerjasama Ketua OSIS Muhammad Zul Amri dibantu Wakil Ketua Boma Widodo, Sekretaris Gita Agista, Bendahara Susanti, protokol Yoan Ariska Sari, pembaca Al-Quran Merlinda, sari tilawah Reni Santika, serta Koordinator Pelaksana Rusli dan para guru SMP Negeri 2 Stabat. Al-Ustaz Drs M Ridwan dalam tauisiyahnya menekankan akhlakul karimah bagi para pelajar. Karenanya, diharapkan para anggota OSIS dapat mencontoh akhlak Rasululah SAW yang mendapat predikat AlAmin (orang yang selalu dipercaya). Untuk mencapai akhlak tersebut, kata Ridwan, kita harus mempunyai tiga pandangan hidup. Pertama, Al-Quran. Kedua,

SHAL SHALAAWAT - Para siswi SMP Negeri 2 Stabat terlihat khusyuk membacakan shalawat badar. prinsip hidup mengucapkan lailaha illallah (tiada Tuhan selain Allah). Ketiga, pandangan hidup dalam bermasyarakat menjadi kunci utama toleransi rasa kekeluargaan. Sementara Kepala SMPN 2 Stabat Gembira SPd melalui Wakil Kepala Sekolah M Salim SPd mengingatkan, hendaknya peringatan Maulid Nabi SAW jangan berhenti sebatas seremonial belaka. "Jadikan peringatan ini sebagai tolak ukur untuk mewujudkan akhlakul karimah di dalam diri masingmasing," harapnya. Ketua OSIS Muhammad Zul Amri menyatakan sangat bangga terhadap kenerja para panitia, sehingga acara dapat terselenggara dengan baik. (SBR)


Selasa

ACEH MEMBANGUN

21 Februari 2012

harian andalas | Hal.

14

Warga Aleur Pinang Timur

Apresiasi Wali Kota Langsa Langsa-andalas Pembangunan yang dilakukan Pemerintahan Kota Langsa di Gampong Aleur Pinang Timur Kecamatan Langsa Timur, saat ini telah mencapai 80 %. Demikian dikatakan Iskandar salah seorang warga Aleur Pinang Timur, akhir pecan lalu. Menurutnya, dengan dilakukan sejumlah pembangunan seperti pengaspalan jalan, irigasi persawahan telah dapat membantu dan dirasakan masyarakat daerah setempat. Apalagi pada umumnya, mata pencaharian mereka bertani. Warga setempat, katanya, sangat memberikan apresiasi kepada Wali Kota Langsa yang telah memperhatikan pembangunan di tempat mereka. Dia mengharapkan di masa akhir jabatannya, walikota dapat melakukan kunjungan kerja ke Gampong tersebut. (LAN)

Aceh Tamiang Dapat Bantuan Kendaraan Dinas Aceh Tamiang-andalas Pemerintah Aceh memberikan bantuan 67 unit kendaraan roda dua jenis Honda Revo dan 4 unit bus sekolah, kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang. Pemberian bantuan ini dilaksanakan Pemerintah Aceh dalam menunjang kegiatan pelayanan masyarakat. Menurut Saifuddin SE Kabag Umum Setdakab Aceh Tamiang 67 unit kendaraan roda dua tersebut telah disalurkan ke SKPK dan Kecamatan yang membutuhkan. “Hal ini sesuai surat permintaan SKPK dan Kecamatan yang mengajukan ke Sekda akan kebutuhan kenderaan, demi peningkatan pelayanan kepada masyarakat” ujar Kabag Umum, kemarin. Lebih jauh dia menjelaskan, untuk bus sekolah akan ditempatkan didaerah kecamatan yang belum memiliki kenderaan bus sekolah dalam memberikan pelayanan bagi para pelajar maupun mahasiswa pulang dan pergi dalam menimba ilmu pendidikan. (ZHM)

Ghazali Adamy Geuchik Blang Cot Baroh Bireuen-andalas Ghazali Adamy terpilih sebagai Guechik Gampong (Kepala Desa) Blang Cot Baroh, Jeumpa, Bireuen setelah berhasil mengalahkan dua rivalnya serta meraih suara terbanyak dalam pemilihan Geuchik di komplek Meunasah desa Blang Cot Baroeh, akhir pekan lalu. Dalam pemilihan itu, Ghazali Adamy mampu meraih 169 suara, sedangkan dua rivalnya H Khairul Bahri dan M Yusuf Thaeb hanya meraih suara masing-masing 113 suara 57 suara. Prosesi pemilihan Geuchik Blang Cot Baroh untuk menggantikan posisi Geuchiek lama, H Zulkifli Jamil yang kini sudah menjadi Imum Mukim Geulumpangpayoeng itu turut dihadiri Camat Jeumpa, Drs Jailani MM, Danramil dan dari Pospol Jeumpa. Menyangkut prosesi pemilihan Geuchiek, Camat Jeumpa Drs Jailani kepada andalas menyatakan rasa senang atas aman dan nyaman serta sukses acara pemilihan Geuchiek tanpa ada hambatan apapun dan benar-benar demokratis. “Kita harapkan kepada Geuchik terpilih dapat meneruskan program sebelumnya dengan melibatkan semua perangkat Gampoeng, demi pelaksanaan tugas yang diembannya,“ tambah Jailani. Selain itu, Jailani mengharapkan kepada Geuchik terpilih mampu melaksanakan tugas pemerintahan gampong dengan jalinan kerjasama yang terpadu dengan semua pihak, agar proses pembangunan ke depan berjalan maksimal dan terlaksana dengan sempurna. (HERA)

Wisata Lhokseumawe Sepi Pengunjung

andalas/bukhari tolus

DIRESMIKAN - Pemerintah Aceh telah melakukan penyerahan pengelolaan waduk reservoir dari ke Pemerintah Kota Lhokseumawe di Waduk Pusong, beberapa waktu lalu setelah sebelumnya diresmikan oleh mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf.

Panwas Coret 15.000 Pemilih Ganda Banda Aceh-andalas Panitia Pengawas (Panwas) Pilkada Provinsi Aceh merekomendasikan kepada penyelenggara pilkada di provinsi itu agar segera mencoret sekitar 15.000 pemilih ganda. "Adanya sekitar 15.000 pemilih ganda ini ditemukan di Kabupaten Bener Meriah. Rekomendasi ini sudah kami sampaikan ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat," kata Asqalani,

anggota Panwaslu Aceh di Banda Aceh, Senin. Menurut dia, terungkapnya pemilih ganda tersebut berdasarkan temuan Panwas Pilkada Bener Meriah. Data pemilih yang diserahkan KIP Bener Meriah ditelusuri kembali oleh Panwas dan didapati belasan ribu yang tercatat dua kali. "Data pemilih ini diambil berdasarkan data kependudukan yang diserahkan pemerintah daerah. Jadi kami

tidak bisa memutuskan siapa yang keliru. Yang kami lakukan hanyalah merekomendasikan pencoretan pemilih ganda tersebut," ujar Asqalani. Jika rekomendasi tersebut tidak ditindaklanjuti, kata dia, dikhawatirkan pilkada bupati Bener Meriah sengketa, sehingga bisa berujung kepada pengulangan pemungutan suara. "Kami sudah menjalankan tugas pengawasan. Kalau ini

tidak direspons, maka bisa menjadi delik aduan kontestan pilkada ke Mahkamah Konstitusi. Jika ini terjadi, besar kemungkinannya pilkada di Bener Meriah diulang," papar Asqalani. Selain temuan pemilih ganda tersebut, kata dia, Panwas juga mempersoalkan adanya sengketa daerah pemilihan antara Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Timur. "Di wilayah sengketa ini ada sekitar 750 pemilih. Bener Meriah mengklaim pemilih tersebut masuk wilayah mereka. Sementara secara

di Desa Ikhu lhung dan Asoe Nanggroe, merupakan hilir sungai dari lima desa. “Kami minta pihak yang terkait untuk membantu solusi supaya daerah kami tidak terjadi lagi banjir. Ini masih untung tidak naik lagi ke rumah-rumah penduduk hanya lahan persawaan warga saja,” ujarnya. Di Kecamatan Setia juga terjadi banjir di empat desa. Menurut Camat Setia Amiruddin, ketinggian air mencapai setengah hingga 1 meter di Desa Ujong Tanoh sebanyak Delapan rumah terendam akibat luapan sungai Suak. Sementara itu, di Desa Alue Dama Dusun ujong Padang sebanyak 12 rumah terendam air sekitar setengah meter. Akibatnya, warga yang terkena musibah dibantu masyarakat setempat menyelamatkan harta benda dari terjangan banjir. Amir juga menambahkan,

(ANT)

Jalan Waduk Disulap Jadi Arena Balapan Liar

Banjir Landa Desa di Kabupaten Abdya Blangpidie-andalas Hujan lebat yang melanda kawasan Blangpidie sekitarnya akhir pekan lalu, mengakibatkan beberapa desa dalam Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) terjadi luapan sungai ke rumah-rumah penduduk dan perkebunan. Selain itu tanaman padi terendam banjir. Di Desa Ikhulung perkebunan masyarakat yang tergenang banjir, sedangkan di Desa Asoe Nanggroe Kecamatan Jeumpa sepuluh hektar sawah masyarakat masih terendam banjir akibat luapan air sungai. Sementara itu, Keucik Gampong Asoe Nanggroe Kecamatan Jeumpa Adnan menjelaskan, hujan lebat yang melanda Abdya kemarin mengakibatkan sejumlah tanaman padi masyarakat terendam banjir yang diakibatkan oleh luapan sungai. Ia juga menjelaskan, luapan air sungai diakibatkan pendangkalan daerah aliran sungai (DAS)

yuridis, 750 pemilih tinggal di wilayah Aceh Timur," kata Asqalani. Berdasarkan informasi, kata dia, sengketa wilayah pemilihan ini sudah diselesaikan. Ke-750 yang sebelumnya diklaim sebagai pemilih Bener Meriah, kini tercatat sebagai pemilih di Aceh Timur. Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Timur akan menggelar pilkada bupati dan wakil bupati pada 9 April 2012. Pilkada tersebut digelar serentak dengan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Aceh.

untuk Desa Rambong dan Desa Cinta Makmur air memang tidak naik ke rumah warga. Tetapi hanya terkena perkebunan masyarakat dan badan jalan yang diakibatkan oleh tertutupnya pintu air di Desa Cinta Makmur. Kantor BPBD dan Dinas Sosial Sudah turun ke lokasi kejadian untuk melihat kondisi daerah yang terkena musibah banjir. Sementara itu pesan singkat yang diterima andalas dari kepala Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rahwadi ST, banjir yang terjadi Di tiga Desa di Kecamatan Tangan-Tangan Kabupaten Abdya mencapai ketinggian setengah hingga 1 meter diantaranya, Desa Drien Jalo, Desa Padang Kawa Dan Desa Mesjid. Sampai saat ini belum diketahui kerugian apa saja yang dialami warga yang terkena musibah banjir. (AS)

Lhokseumawe-andalas Jalan waduk yang berada di pusat Kota Lhokseumawe jika malam Sabtu dan Minggu sudah disulap oleh para Anak Baru Gede (ABG) menjadi arena balapan liar. Para remaja itu membuat para pengendara sepeda motor lainnya menjadi resah, dan warga meminta kepada Pemko Lhokseumawe untuk melakukan penertiban karena sudah meresahkan para pengendara dan warga sekitar jalan itu. Anehnya, aksi para remaja tanggung itu menjadi tontonan yang menarik bagi warga yang berada di kawasan itu, aksi balapan liar ini terjadi pada malam Sabtu dan Minggu antara pukul 00.00 WIB– 04.00 WIB. Nasrul (28) salah seorang warga Lhokseumawe kepada andalas kemarin mengatakan, aksi para pembalap liar itu telah meresahkan warga sekitar, karena suara kendaraan yang mereka tunggangi sangat berisik sekali. “Mereka berani melakukan aksi balapan liar ini karena sudah menjadi pembiaran dari pihak terkait, dan meski sering ditertibkan oleh aparat Kepolisian Polres Lhokseumawe, tapi mereka tidak kapok dan terus beraksi dijalanan,“ ungkap Nasrul. Padahal, aksi balapan liar ini juga sangat membahayakan bagi remaja itu sendiri, juga bisa membahayakan bagi orang yang mengelilingi di jalan waduk itu. Karena malam itu ramai warga bersama keluarganya menghabiskan waktu di lokasi itu. (BT)

andalas/bukhari tolus

SEPI - Wisata Pantai Rancong di Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara sepi pengunjung. Lhokseumawe-andalas Keamanan di Lhokseumawe dan Aceh sejak sepekan terakhir dinilai sudah membaik dan kondusif di bandingkan beberapa waktu yang lalu, namun lokasi wisata di dua daerah itu masih terlihat sepi dari pengunjung. Biasanya jika hari libur warga dari berbagai pelosok Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara, terutama warga transmigrasi yang tinggal di kawasan perkebunan memadati sejumlah lokasi wisata seperti pantai Ujong Blang, wisata pantai Rancong dan pemandian air terjun Blang Kolam, Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara. Sepinya pengunjung disebabkan, warga tidak berani mendatangi lokasi wisata karena masih was-was dengan sejumlah peristiwa penembakan yang telah terjadi akhir-akhir ini dan yang ramai dikunjungi lokasi itu hanya warga lokal saja. Husnan (37), warga Gampong Mesjid, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, Minggu (19/ 2) kepada andalas mengatakan, sejak Minggu lalu sampai dengan sekarang, jumlah warga yang berkunjung ke lokasi wisata rancong, Batu Phat, Kecamatan Muara Satu sangat sedikit dan itu pun hanya warga beberapa daerah saja seperti Krueng Geukueh dan Blang Pulo. “Akibat ulah segelintir orang yang melakukan aksi teror mengakibatkan roda perekonomian warga di sekitar lokasi wisata menjadi terganggu, karena warga hanya menggantungkan harapan dengan berjualan di lokasi tempat wisata. Dan juga saya memang warga persisir,“ ungkap M Husnan. (BT)

Album Lagu Aceh “El-Piji” Akan Diluncurkan IRA Nirwana yang akrab disapa Ira, kini sedang mempersiapkan album lagu berjudul ElPiji yang akan diluncurkan pada pertengahan Maret 2012 mendatang. Meski sebelumnya telah sukses dengan film komedi Aceh Geureubak Meuh 2 yang dilakoni sebagai anak Damameh (ibu dara manis-red).

Meuh ini merupakan album lagu Aceh yang berjudul ElPiji dan sedang dalam persiapan shoting video klip. Mudah-mudahan bisa diluncurkan bulan Maret 2012,” ujar mahasiswi semester lima Akademi

S

aat ditemui wartawan di kediamannya di Desa Kuta Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, kemarin, gadis sulung Ibrahim Achmad ini mengatakan, dalam dua pekan terakhir ini dirinya sibuk dengan kegiatan shoting Album Group Geureubak Meuh tersebut. “Album Group Geureubak

SHOTING Ira Nirwana (kiri) dan artis senior Sulaiman alias Apa Lahu saat proses shoting.

Kebidanan (Akbid) Pemerintah daerah (Pemda) Aceh Utara tersebut. Menurutnya, album terbaru dimaksud mengisahkan tentang program pemerintah menggantikan subsidi

minyak tanah dengan Elpiji. Dalam album tersebut diantara 10 lagu, Ira Nirwana dapat kesempatan empat lagu baik secara tunggal. “Satu di antaranya judul lagu Mitakaya, ada yang berduet bersama dua artis Aceh yang senior yaitu Sulaiman alias Apa Lahu dan A Bakar AR,” kata Ira. Selain itu, kata dia, peluncuran itu karena menunggu persiapan garapan lanjutan film komedi “Geureubak Meuh-3” yang juga sekarang sedang dalam persiapan naskahnya, semoga bulan mendatang akan diluncur kasetnya

ke pasaran seluruh Aceh dan Medan. “Kalau sudah siap Geurebak Meuh-3 pasti diberitahu,” jelasnya singkat. Namun demikian, Ira mengaku telah lama ingin menjadi bintang senetron Aceh. Meski kedua orang tuanya (Ibrahim Achmad dan Nurjamaliah) tak membuka pintu izin, karena takut terganggu dengan aktivitas di sekolah. Namun, kedua orang tuanya telah membuka pintu izin untuknya, sehingga mulai melakukan aktivitas bersama beberapa senior artis Aceh yang terkenal awal 70-an itu. Ira menambahkan, “Damameh” yang menjadi ibu tiri saya dalam flim komedi Geureubak Meuh. Meskipun sedang praktik kuliah, tapi insya Allah tidak ada gangguang. Karena, saat libur saya shoting dan selama ini kedua orang tua tetap mendukung,” pungkas gadis kelahiran Panton Labu ini. (BT)

andalas/ist


Selasa

SAMBUNGAN

21 Februari 2012

Bupati Labuhan Batu Nyaris Diamuk Massa .........(Dari Halaman 1) yang terus mengejarnya dan khawatir situasi menjadi tidak kondusif, sejumlah petugas keamanan langsung membawa Tigor masuk ke Kantor Dinas Pasar dan Kebersihan (Dispakeb) Labuhan Batu yang berada di depan Komplek Pasar Glugur Rantau Prapat. Selang beberapa menit kemudian, Tigor dan para pejabat lainnya beranjak menaiki mobil Xenia warna Silver dan meninggalkan lokasi. Dikepung Mengetahui itu, puluhan pedagang sembako langsung menghalangi mobil yang membawa Tigor. Aksi saling dorong antara petugas keamanan dengan para pedagang pun tidak dapat terhindarkan. Bahkan sejumlah pedagang ada yang membawa anaknya yang masih balita untuk menghadang mobil Tigor. Namun, para petugas keamanan dengan berbagai upaya akhirnya berhasil mengeluarkan mobil yang membawa Tigor dari kepungan massa pedagang. Menurut pedagang, jumlah

mereka yang mencapai ratusan pedagang tidak mendapat lapak untuk berjualan setelah direlokasi ke Pasar Glugur Rantau Prapat. “Kami hanya minta keadilan agar bisa berjualan di sini. Berpuluh tahun kami jualan di Pasar Baru, masak di sini tidak kebagian tempat, ke mana dibuat lapaknya semua,” teriak pedagang. S Boru Simanjuntak, salah seorang pedagang mengaku tidak mendapatkan lapak untuk berdagang di Pasar Glugur. Padahal dirinya sudah belasan tahun menjadi pedagang resmi di Pasar Baru. “Saya pedagang yang dahulu dipindahkan dari Pasar Lama ke Pasar Baru. Tapi, sekarang malah tidak dapat lapak jualan di Pasar Glugur,” ujarnya kecewa. Kabag Humas Pemkab Labuhan Batu Abdurrahman menerangkan pedagang yang ribut bukanlah pedagang asli. “Orang-orang yang ribut merupakan PDK5 yang memang tidak berhak untuk dapat kios di Pasar Glugur, karena mereka tidak terdata dan merupakan pedagang dadakan yang berharap dapat jatah,” katanya.(DED/BBS)

Ikan Impor Berformalin Diduga Beredar di Pasar .........(Dari Halaman 1) Pakistan. sikan Kadis Kanla Medan Ir Wahid, Kepala BKIPM Kelas I Medan II Felix Lumban Tobing, Kepala PSDKP Be l a w a n I r Mukhtar, Kepala PPSB Ir Julius Silaen, dan Kepala PPSCB S.Siagian SE. Menurut Syahrin, di-re-ekspornya kembali ikan berformalin itu karena tidak memenuhi standar pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan yang masuk ke dalam wilayah RI, artinya tidak layak konsumsi. Ikan berformalin berbagai jenis seberat 33.780 Kg itu sebelumnya diimpor PT Golden Cup Seafood Medan dari Karachi,

Namun dari data yang disampaikan sebelumnya bahwa jumlahnya mencapai 48.000 Kg. Terkait berkurangnya jumlah ikan yang dire-ekspor tersebut, berarti ada 14.220 Kg yang ditengarai lolos ke pasar dan diperjual belikan sehingga hal perlu penyelidikan yang intensif, sebut Syahrin. Dalam kesempatan itu masyarakat juga diingatkan untuk jeli membeli ikan menyusul dugaan beredarnya ikan impor berformalin dipasar. "Lihat saja ciri-cirinya, ikan berformalin biasanya tidak dihinggapi lalat, rasa ikan tersebut pahit," ungkap Syahrin.(DP)

rigan terkejut ketika bantuan senilai Rp2,7 miliar yang ditampung dalam APBD Dinas Pendidikan Sumut 2007 untuk pembangunan RKB Perguruan Nasrani Medan itu dipertanyakan. “Badan Pengurus Harian Perguruan Nasrani Medan sama sekali tidak ada menerima bantuan Pemprovsu Rp2,7 miliar,” ujar Robert Valentino membantah. Robert Valentino mengakui sekitar Oktober 2006 BPH PNM mengadakan audiensi ke Gubsu Rudolf M Pardede sekaligus mengajukan proposal bantuan

Jakarta-andalas Majelis Hakim Pengadilan Tipikor menunda pembacaan putusan untuk terdakwa Gayus Tambunan dalam kasus penyuapan dan pencucian uang. Sebabnya, Ketua Majelis Hakim Suhartoyo yang menangani perkara Gayus ini tengah sakit. "Jika tidak ada halangan, putusan akan dibacakan hari Kamis, 1 Maret 2012," kata salah satu hakim anggota, Pangeran Napitupulu di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (20/2). Dari 5 hakim yang menangani perkara Gayus ini, hanya ada 3 hakim yang hadir. Pangeran pun meminta maaf karena tak bisa memenuhi jadwal persidangan. "Seyogyanya putusan dibacakan hari ini, tetapi karena sesuatu hal, putusan tidak bisa dibacakan karena Ketua Majelis sakit," jelas Pangeran. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa Gayus H Tambunan selama 8 tahun penjara. Ia dinilai tidak mencerminkan sikap pengabdian negara dengan melakukan tindak

VONIS GAYUS DITUNDA–Terdakwa kasus mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan saat akan mengikuti sidang vonis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (20/ 2). Sidang yang sedianya mengagendakan pembacaan vonis terhadap Gayus terpaksa ditunda karena Ketua Majelis Hakim, Suhartoyo yang sedianya membacakan putusan jatuh sakit. pidana korupsi. Seperti diketahui, Gayus didakwa untuk empat perkara sekaligus. Dalam dakwaan terungkap peran Gayus dalam mengurus pajak di tiga perusahaan besar dari Bakrie Group yakni

Jakarta-andalas Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) telah menganalisa beberapa transaksi terkait kasus di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Dari analisis itu PPATK telah mengirimkan 23 Laporan Hasil Analisis (LHA) terhadap aliran uang M Nazaruddin di kasus tersebut. "Kami sampai saat ini sudah kirimkan 23 LHA berkenaan dengan Mr N. Dari 23 itu, 10 menanyangkut pribadi dia dan 13 menyangkut perusahaan," ujar Ketua PPATK, M Yusuf saat Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi III DPR, di Gedung DPR, Senayan, Senin (20/2). Dari hasil analisis PPATK, tambah Yusuf, 23 LHA itu salah satunya menyangkut transaksi

senilai Rp100 miliar terkait sebuah proyek yang mengalir ke dua orang menteri. Namun Yusuf tak mau mengungkap proyek tersebut karena itu sudah masuh ranah dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Karena PPATK tidak punya kewenangan memanggil orang, kita hanya melihat data di atas kertas," imbuhnya. Yusuf menjelaskan, dalam analisis itu, PPATK awalnya hanya menemukan 9 LHA yang terjadi saat Nazaruddin berada di luar negeri. Setelah itu PPATK melanjutkan analisisnya dan akhirnya menemukan 23 LHA terkait Nazaruddin. "Apakah ada menyangkut menteri, kami sampai sekarang tidak pilih kasih. Ada (yang mengalir ke menteri, red). Cuma

tentang pencucian uang karena menempatkan harta kekayaan sebesar US$ 659,8 ribu dan 9,68 juta dolar Singapura yang diketahuinya atau patut diduga merupakan hasil tindak pidana ke dalam penyedia jasa keuangan.

Gayus juga dinilai melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf a UU No 20/ 2001, subsidair Pasal 5 ayat 1 huruf b. Dia diduga telah memberikan suap kepada sejumlah polisi yang bertugas di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.(DTC)

apakah itu pidana atau tidak, yah lagi diverifikasi," jelasnya. Ketika disinggung mengenai berapa menteri yang tercatat dalam 23 LHA Nazaruddin, Yusuf menjawab, "Tidak terlalu banyak, satu atau dua lah." Pernyataan Yusuf ini seakan mengkonfirmasi jika ada menteri yang mendapat fee dari proyek yang digarap oleh Nazaruddin seperti pengakuan terdakwa kasus Wisma Atlet Mindo Rosalina Manurung di pengadilan Tipikor. Sejumlah menteri dikaitkan dengan skandal suap dan korupsi. Yang terbaru, pengakuan Mindo Rosalina Manulang tentang permintaan fee sebesar 8 persen oleh Sang Menteri menambah centang perenang kabinet pimpinan SBY itu. Siapa menteri yang dimaksud Rosa?

Pengacara Mindo Rosalina Manulang, Achmad Rifai mengatakan kliennya pernah memberikan dana ke salah satu menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II di komplek Widya Chandra, Jakarta. Dia menyebutkan pemberian tersebut berlangsung pada pertengahan 2010. Nominalnya sebesar 8 persen dari Rp180 miliar. "Pokoknya ada dua proyek sekitar Rp100 miliar dan Rp80 miliar," kata Rifai akhir pekan lalu, tanpa merinci menteri yang dimaksud. Spekulasi pun langsung menyeruak ke publik atas informasi tersebut. Jika merujuk kasus yang saat ini menjerat Mindo Rosalina Manulang dan Nazaruddin, memang melibatkan sejumlah kementerian. Seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga,

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Kesehatan hingga Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Abdul Muhaimin Iskandar, salah satu menteri yang dirumorkan menerima suap tersebut membantah bila dirinya menerima 8 persen dari total proyek Rp180 miliar. Pemberian fee ini terkait proyek Balai Latihan Kerja Indonesia (BLKI). Muhaimin mengaku tidak mengenal Rosa serta tidak ada proyek BLKI di kementeriannya. "Saya tidak kenal (Rosa). Tidak pernah (minta fee 8% ke Rosa)," ujar Muhaimin Iskandar usai bersaksi kasus korupsi alokasi dana proyek PPID (Percepatan Pembangunan Insfrastruktur Daerah) di Pengadilan Tipikor, Senin (20/2).(INC)

Pansus RUU Pemilu Sepakati Pembatasan Dana Kampanye Jakarta-andalas Panitia Khusus RUU Pemilu DPR RI menyepakati adanya pembatasan sumbangan dan dana kampanye pemilihan umum. "Kesepakatan adanya pembatasan sumbangan dan dana kampanye dicapai setelah terjadi perdebatan alot di antara anggota panitia khusus," kata Ketua Panitia Khusus (Pansus) RUU Pemilu DPR RI Arif Wibowo di Gedung MPR/ DPR/DPD RI, Jakarta, Senin (20/2). Menurut Arif Wibowo, kesepakatan tersebut diputuskan meski ada beberapa anggota Pansus yang keberatan.Anggota Komisi II DPR RI ini menambahkan, namun Pansus RUU Pemilu DPR RI belum menyepakati berapa besaran sumbangan maksimal dan dana kampanye maksimal yang dibolehkan kepada suatu partai politik. Beberapa hal yang belum dibahas lebih lanjut, kata dia, adalah berapa dana kampanye maksimal yang diperbolehkan, apakah pembatasan dana itu dilakuan per daerah pemilihan, per

dana untuk pembangunan RKB PNM. Gubsu Rudolf M Pardede langsung menghubungi Kadis Pendidikan saat itu dijabat Drs Taroni Hia agar proposal itu diproses dan ditampung pada APBD Dinas Pendidikan Sumut tahun 2007. Taroni Hia memasukkan anggaran bantuan RKB PNM tersebut ke APBD Dinas Pendidikan Sumut 2007 senilai Rp2,7 miliar. “Namun hingga kini dana bantuan Pemprov untuk RKB PNM tidak diketahui ke mana rimbanya alias raib,” ujar Robert Valentino. (RIL)

calon legislatif, atau per partai politik. "Adanya pembatasan sumbangan dan dana kampanye harus sejalan dengan pengawasan yang kuat terhadap partai politik," katanya. Menurut dia, Pansus RUU Pemilu akan merumuskan pasal-pasal mengenai pengawasan terhadap besaran sumbangan dan kampanye suatu partai politik. Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, pasal-pasal yang yang terkait dengan pembahasan sumbangan dan dana kampanye meliputi besaran maksimal sumbangan perorangan dan lembaga, penggunaan dana untuk kampanye, sistem pelaporan keuangan parpol, serta audit oleh akuntan publik yang ditunjuk oleh KPU. "Keuangan partai politik akan diaudit oleh akuntan publik secara periodik setiap empat bulan," katanya. Ia menambahkan, adanya aturan pembatasan sumbangan dan dana kampanye ini agar pengelolaan keuangan partai politik lebih transparan.(ANT/MA)

Awas! Kebakaran Masih Mengancam

.........(Dari Halaman 1) kekuatan itu diperolehnya sejak kecil, ketika dia terperosok ke dalam sumur. Di usia 4 tahun, dia juga punya pengalaman ditabrak mobil hingga terseret sejauh 25 meter. “ Tapi alhamdulillah saya tidak apa-apa. Kulit dan bulu saya saja tidak ada yang lepas,” ucapnya percaya diri. Pengalaman lain yang diakuinya adalah pernah menarik 2 lori, gerbong terbuka kereta api, yang umumnya untuk mengangkut bahan galian tambang. Aksi ini dilakukannya beberapa tahun silam saat berada di Kabupaten Kampar, Riau. Herry mengaku memiliki banyak rencana untuk mengasah kemampuan yang jarang dimiliki masyarakat kebanyakan ini. “ Termasuk mengangkat kereta (sepeda motor-red) dengan gigi,” pungkasnya.(DED)

PT Bumi Resource, PT Kaltim Prima Coal, dan PT Arutmin. Sementara perkara lainnya yaitu menyuap sejumlah polisi yang bertugas di rumah tahanan. Selain itu Gayus juga diancam Pasal 2 huruf 1 a UU 25/2003

PPATK: Dua Menteri Terima Aliran Dana Nazar

‘Limbat’ Medan Unjuk Gigi Medan Kriuk itu lantas berjalan mundur dan mobil sport pun berjalan pelan mengikuti. Tak hanya sekali, atraksi menarik 2 mobil sekaligus pun kemudian dilakukannya. Warga yang menyaksikan memberi semangat agar mobil itu terus berjalan. Ketika mobil sudah bergerak sejauh satu meter, langkah mundur Hery terlihat makin cepat seperti tidak sedang membawa beban apapun. Dia berhasil menarik kedua mobil itu sejauh 10 meter. Selain menarik mobil, Herry juga mengangkat manusia yang diikat tali dengan giginya. Herry mengaku tak melakukan persiapan apa-apa sebelum memulai aksinya, kecuali berdoa. Diakui,

15

Vonis Gayus Ditunda Hingga 1 Maret

Kadisdik Provsu Bantah Bantuan RKB Rp2,7 Miliar .........(Dari Halaman 1)

harian andalas | Hal.

.........(Dari Halaman 1) sedang di patai barat seperti Sibolga, Nias, dan Tapteng mencapai 0,75-2 meter. Kebakaran tak hanya mengancam warga di perkotaan besar seperti Kota Medan, tetapi juga di kota-kota kecil di wilayah

Sumut yang saat ini juga dilanda cuaca suhu yang cangat panas. Senin (20/2) petang sekira pukul 17.15 WIB, enam unit rumah rumah toko (ruko) permanen di Gang Pasar Baru, Pusat Pasar Kabanjahe, ludes terbakar. Tidak ada warga korban luka-luka maupun jiwa, namun kerugian ditaksir

mencapai ratusan juta rupiah. Erwin Sinulingga (30) salah seorang saksi mata, ketika ditemui di lokasi kejadian mengatakan kebakaran tersebut berlangsung sangat cepat. “Kebakaran terjadi diduga akibat tabung gas dari gudang Arianto meledak,” katanya. Pantauan andalas, saat terja-

dinya kebakaran, warga sekitar berusaha memadamkan api sambil menunggu mobil Pemadam Kebakaran Pemerintah Kabupaten Karo tiba di lokasi untuk memberikan pertolongan. Kebakaran di Gang Pasar Baru, Jalan Kapten Bangsi Sembiring juga sempat membuat arus

lalu lintas macet total sehingga membuat mobil Damkar kesulitan menjangkau lokasi kebakaran. Sebanyak tiga mobil pemadam kebakaran dengan dibantu warga akhirnya berhasil memadamkan api sekira pukul 18.25 WIB, namun enam ruko sudah habis terbakar.(RIL/NT)

Bocah 5 Tahun ’Terebus’ Kuah Sop di Acara Hajatan .........(Dari Halaman 1) bocah bernama Juan Pratama itu langsung dikeluarkan dari dandang tersebut. Namun kulit di sekujur tubuh balita itu melepuh terkena kuah sop yang sangat panas. Orang tua korban dan

kerabat yang mengetahui kejadian itu, langsung melarikannya ke RSU Sultan Sulaiman Sei Rampah. Setelah diberikan salep luka bakar, kondisi Juan mulai membaik dan sesekali menangis karena menahan pedih atas luka bakar yang dideritanya.

Menurut paman korban, Dediawan (35), anak pertama dari pasangan Efri (30) dan Firmayani (25) itu sebelumnya dibawa ke rumah neneknya di Pondok PT Scofindo, Desa Matapao, untuk menghadiri hajatan. Tanpa sepengetahuan Efri, Juan pergi ke dapur untuk

bermain. Lagi asyik main, tibatiba tubuh Juan masuk ke dalam dandang yang berisi kuah sop untuk pesta. “Kami gak tahu dia ke dapur, tiba-tiba ada yang lihat Juan sudah masuk ke dalam dandang,” papar Dediawan, Senin (20/2).

Terpisah, ibu korban, Yani mengaku, siang itu dia bersama suaminya membawa Juan untuk menghadiri pesta mencukurkan anak abangnya, Andi. Lagi asyik duduk, Juan pergi main ke dapur. "Tubuh anakku melepuh kena kuah sop panas,” ucap Yani sedih.(RYAD)


HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Selasa, 21 Februari 2012 | No: 2112/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Farah Quinn

Ayu Ting Ting

ABAIKAN TEGURAN KPI

Stress

K

omisi Penyiaran In donesia (KPI) yang melakukan evaluasi terhadap tayangan Ala Chef yang ditayangkan Minggu, 5 Februari dan memberikan himbauan tertulis kepada Farah Quinn dan Trans TV karena diduga mempertontonkan belahan dada milik chef cantik tersebut. KPI menilai tayangan tersebut dinilai terlalu vulgar dikarenakan kostum yang dikenakan saat itu. Mengenai kasus ini, Anti, manajer Farah Quinn mengatakan bahwa Farah sudah mengetahui hal ini. Anti juga menanyakan perihal ini kepadanya namun tak ada jawaban atau komentar Farah. "Mbak Farah sudah lihat dari be-

rita-berita yang ada. Gak ada komentar. Saya juga sudah menanyakan ke Farah dia diam aja," ujarnya, Senin (20/2). Lebih lanjut Anti mengatakan jika pihak Trans TV selaku pemegang siaran acara Ala Chef ini juga telah memberitahu Farah. Namun kedua pihak tersebut belum ada pertemuan lebih lanjut untuk membahas hal ini. Anti juga tak tahu kapan Farah akan merencanakan pertemuan karena disibukkan dengan aktivitas syuting lainnya. "Belum tahu juga, karena Farah juga masih sibuk syuting, jadwalnya masih padat. Bisa jadi pertemuannya di lokasi syuting, mungkin aja," paparnya. Anti menambahkan bahwa Farah menanggapi laporan dari KPI ini dengan positif. Dia juga menyakinkan bahwa akan ada perubahan dalam kostum yang dilakukan baik dari pihak Trans TV dan Farah. (NET)

Uli Auliani

Tetap Tampil Seksi

BEBERAPA lama tidak tampak, pecinta film horor akan kembali dihibur dengan penampilan Uli Auliani dalam film terbarunya yang berjudul RUMAH HANTU PASAR MALAM. Seperti film-film yang dibintangi Uli sebelumnya, pemeran Intan tersebut lagi-lagi akan mengeksplore sisi seksi dari dalam dirinya. "Agak susah ya kalau mau mengimejkan diri sendiri udah seksi gitu, apalagi di horor kan dan itu memang sudah anggapan masyarakat. Sudah kepercayaan produser, mungkin muka aku muka seksi, sensual, mungkin agak susah untuk dapetin yang drama. Gak mungkin aku operasi plastik kan," ungkapnya saat ditemui dalam acara premier film RUMAH HANTU PASAR MALAM di Planet Hollywood XXI, Jakarta Selatan pada Selasa (14/2) lalu. Ketika ditanya soal dirinya yang sempat menghilang dari dunia akting, Uli menolak dianggap vakum. Selama setahun tidak tampak, ternyata Uli sedang membintangi film lain yang kini belum dirilis. (NET)

AWAL jadi host tamu di Dahsyat, Ayu Ting Ting sempat bingung dan kikuk, namun seiring waktu dirinya banyak belajar dari para seniornya, terutama dari Olga Syahputra. "Belajar dari Kak Olga paling. Aku sering lihat dia, minta masukan sama dia. Pernah lah bingung, teman kita yang diajak ngohost saja nggak tahu ngomong apa-apa bingung juga, bahas apalagi nih," ungkapnya. Hal yang sama dirasakan Ayu Ting Ting, Senin (20/2) saat dua seniornya Raffi Ahmad dan Olga tidak datang. Dia hanya berdua bersama presenter tamu yang masih baru. "Wuih stres, berdua doang sama Justin. Berapa segmen itu. Tapi so must go on. Raffi pergi ke Singapura, Olga nggak tahu ke mana. Tadi katanya Olga datang, tapi nggak datang-datang," ungkapnya.

Meski sempat bingung, Ayu Ting Ting akhirnya bisa menyelesaikan tugasnya dengan dibantu oleh para penonton di Studio RCTI. "Itu tadi dibantu sahabat Dahsyat mereka seru-seru banget," ungkap Ayu yang mengaku lebih memilih menyanyi daripada menjadi host. (NET)

Denada - Jerry Aurum Wiryanta

Bantah Nikah Beda Keyakinan SEMPAT beredar rumor bahwa pernikahan antara artis penyanyi Denada dengan Jerry Aurum Wiryanta dilangsungkan di Bali, karena perbedaan keyakinan. Lewat kalimat diplomatis, putri penyanyi Emilia Contessa itu membantah rumor tersebut. "Tentunya kami berdua beda, yang satu laki-laki yang satunya perempuan. Tapi di luar itu, kalau kami bisa mencapai suatu pernikahan, tidak ada perbedaan yang berarti. Alhamdulillah sampai sekarang kami berdua dan dua keluarga besar, tidak ada hal-hal yang berarti. Kami semua amat sangat penuh dengan cinta. Aku dapat keluarga baru yang penuh cinta kasih," ungkap Denada. Pernikahan Denada dan Jerry berlangsung di Pinggir Pantai, Hotel Khayangan di Kawasan Seminyak, Bali, Rabu (15/2). Upacara pernikahan berjalan secara private dengan tema islami dan hanya dihadiri undangan yang sangat terbatas. Sebagai mas kawin, berupa seperangkat alat sholat dan Al-Quran. Hal itu sekaligus menjadi saksi

bahwa tidak ada yang berubah dengan keyakinannya. "Mas kawinnya seperangkat alat sholat dan Al-Quran. Sementara saksi dari keluarga. Alasan mas kawin (alat sholat dan al-Quran) karena saya yang minta. Katanya kan mas kawin yang terbaik itu adalah yang paling ringan dan berkesan. Buat saya itu yang paling berkesan," ungkap Denada didampingi suaminya. (NET)


MEDAN KITA

Selasa 21 Februari 2012

harian andalas | Hal.

3

Kenaikan Retribusi Pasar Tradisional Terlalu Cepat

andalas/hs poetra

UNJUK RASARASA-Ratusan petani jagung yang terhimpun dalam Himpunan Petani Jagung Indonesia (Hipajagin) asal Tanah Karo dan Dairi menggelar aksi unjukrasa dengan melemparkan jagung ke udara, di halaman kantor Gubernur Sumut, Senin (20/2). Massa menuntut agar pemerintah segera menghentikan kebijakan impor jagung yang dinilai merugikan para petani jagung lokal.

Petani Jagung Ancam Blokir Bandara Polonia

Medan-andalas Ratusan petani jagung dari Kabupaten Dairi dan Tanah Karo menggelar aksi unjukrasa, Senin (20/2) di Kantor Gubsu, DPRD Sumut, PT Indo Jaya dan PT Charoen Pokphand Indonesia. Massa yang tergabung dalam Himpunan Petani Jagung Indonesia (Hipajagin) ini, menuntut Pemprovsu agar menetapkan harga jagung Rp 2500/ kg di tingkat petani dan Rp 3000/kg di tingkat pabrikan. ”Jika tuntutan kami ini tidak digubris, kami petani akan memblokir dan menduduki Bandara Polonia Medan,” kata Ketua Hipajagin, Jemat Sebayang, kepada wartawan usai menghadiri pertemuan dengan pihak Pemprovsu, para pemilik pabrik ternak berbahan baku jagung, dan instansi terkait lainnya di Kantor Gub-

su Lt 8 Jalan Diponegoro Medan, kemarin. Rapat tersebut dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprovsu Ir H Dzaili Azwar Msi dan didampingi Kadis Pertanian Provsu Ir Moh Roem, MSi serta Kepala Badan Ketahanan Pangan Provsu Ir H Setyo Purwadi, MM. ”Namun dalam rapat itu tidak ada menghasilkan kesepakatan terkait tuntutan kami petani jagung agar harga jagung bisa ditetapkan Rp 2500/kg di tingkat petani dan Rp 3000/kg di tingkat pabrikan. Makanya kami akan

melakukan unjukrasa, Senin depan,” katanya. Dia juga mengatakan, kalau dirinya dalam rapat itu telah meminta pihak Pemprovsu agar siap-siap menjawab dan menetapkan harga sesuai tuntutan mereka, dan pada saat pengunjukrasa mendatangi kantor Gubsu nanti pihak Pemprovsu dapat merealisasikan harga jagung itu. ”Jika tidak, kami terpaksa memblokir Bandara Polonia Medan demi perjuangan menuntut harga jagung Rp 2500/ kg di tingkat petani dan Rp 3000/kg di tingkat pabrikan,” katanya. Menurut dia, pihaknya sangat kecewa dengan kebijakan Pemprovsu yang dinilainya tidak berpihak kepada petani jagung di Sumut. ”Karena kran impor jagung masih mengalir deras hingga Februari

2012 sementara kita mau panen raya. Jadi kami meminta agar Pemprovsu segera menyetop impor jagung dan menetapkan harga refrensi jagung daerah sebesar Rp 2.500-Rp 3000/kg. Petani jagung Sumut juga akan memboikot dengan tidak menjual jagungnya kepada pabrik pakan ternak, jika bulan Februari ini harga dasar jagung belum ditetapkan sesuai permintaan petani dan impor tidak segera dihentikan,” katanya. Menurut dia, produksi jagung Sumut tahun 2011 mencapai 1,35 juta ton dan kualitasnya bertaraf internasional. ”Bahkan kualitas jagung kita diakui oleh pabrikan itu, tapi kenapa mereka masih saja mengimpor jagung dari luar negeri hingga kini,” tuturnya. Dia menduga, soal penetapan harga jagung saat ini ada

permainan yang sengaja dilakukan oleh oknum tertentu untuk mengambil keuntungan yang sebasar-besarnya dari petani jagung. ”Makanya kami meminta Pemrovsu segera membentuk Tim Monitoring jagung di pabrikan pakan ternak dalam hal penimbangan dan penentuan kadar jagung. Karena kami menilai ada permainan dan merugikan petani jagung dalam hal ini. Bahkan program KUR pemerintah sendiri tidak banyak membantu petani jagung selama ini, untuk itu kami meminta sebaiknya KUR itu minimal Rp 8 juta ke depannya. Jika Pemprovsu ingin berswasembada jagung, mohon prioritaskan pupuk subsidi lebih banyak lagi di daerah sentra jagung dan salurkan benih yang sesuai dengan spesifikasi lahan,” ucapnya mengakhiri. (WAN)

Pejabat Eselon II Resah

Gatot ke Jakarta Urusan Mutasi? Medan-andalas Isu para pejabat kalah 'perang' dalam Pilkada kabupaten/ kota di Sumut yang akan menduduki jabatan strategis di jajaran Pemprovsu membuat sejumlah pejabat SKPD semakin resah. Bahkan, pantauan wartawan, Senin (20/2) sejumlah pejabat eselon II tak berada di kantornya. Apalagi kemarin, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho juga tidak berada di ruang kerjanya di lantai IX kantor Gubsu. Kelesuan para pejabat itu juga diakibatkan sampai saat ini, anggaran 2012 belum dapat dimanfaatkan. Bahkan, daftar kegiatan anggaran (DKA) belum tersusun, konon lagi dokumen pelaksana anggaran (DPA). "Kita tidak tau penyebab pastinya mengapa hal itu bisa terjadi sampai sekarang", ujar sumber di kantor Gubsu, kemarin. Tapi kemungkinan besar hal itu terjadi karena masih

menunggu penyusunan “kabinet” Gatot secara utuh. Akibat hal tersebut, suasana kerja para pejabat SKPD di jajaran Pemprovsu seperti tak bergairah melaksanakan tugas. Informasi diperoleh, para pejabat eselon II yang rencananya akan 'dikandangkan' atau dinonjob-kan itu antara lain, Kepala Dinas Kehutanan Provsu, Ir JB Siringringo, Kadis Pendapatan Provsu, Sjafaruddin SH, Kadis Pendidikan Provsu, Syaiful Syafri dan lainnya. Disebut-sebut, jabatan strategis yang akan dijabat para pejabat kalah 'perang' itu antara lain, Kadis Pendidikan Sumut akan dijabat Ir Nurlisa Ginting MSc. Nurlisa Ginting sebelumnya ikut Pilkada Kota Medan dan calon sebagai Wakil Wali Kota, tapi gagal bersama pasangannya. Selain itu, Drs Eddy Syofian MAP yang gagal menjadi Wali Kota Te-

bing Tinggi, akan didudukkan sebagai Kepala Kesbang Linmas Provsu menggantikan Bukit Tambunan. Kemudian, Arsyad Lubis yang gagal dalam Pilkada Mandailing Natal, akan menjabat sebagai Kepala Inspektorat Provsu. Selain para pejabat kalah 'perang' yang akan menduduki jabatan strategis, juga diisukan jabatan eselon II di Pemprovsu akan diisi oleh pejabat 'impor' dari kabupaten/kota di Sumut yang memiliki ikatan dengan para pejabat teras di Pemprovsu. Sekaitan dengan rencana bongkar-pasang dan mutasi atau penonjob-an para pejabat eselon II ini, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho disebut-sebut akhir-akhir ini sering bolakbalik Medan-Jakarta guna menemui Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Kabag Humas dan Protokol, Zakaria yang dikonfirmasi wartawan membenarkan Plt Gub-

su berada di Jakarta dalam rangka dinas. Katanya, setelah di Jakarta, Gatot berangkat ke Palembang guna menghadiri pertemuan dengan para gubernur se-Sumatera guna pembahasan pembangunan jalan tol di Sumatera. "Dari Palembang Pak Plt Gubsu kembali ke Jakarta guna menghadiri acara bersama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan)," ujar Zakaria. Ketika ditanya apakah keberangkatan Gatot ke Jakarta guna menemui Mendagri sekaitan rencana mutasi dan pelantikan para pejabat eselon II, Zakaria menampik. "Oh. bukan, tidak ada kaitannya dengan itu. Lagi pula tak ada saya dengar rencana pelantikan pejabat eselon II dalam waktu dekat ini," jelas Zakaria. Kasubbag Humas Biro Umum Setdaprovsu, Dian Tito, yang dikonfirmasi kemarin juga membenarkan, Plt Gubsu sedang di Jakarta. "Pak Ga-

tot ke Jakarta bukan urusan pribadi, tapi urusan dinas", terangnya. Dian Tito juga membenarkan Plt Gubsu akhir-akhir ini sering ke Jakarta. "Benar, akhir-akhir ini Pak Gatot sering Medan-Jakarta. Itu semua dilakukan karena padatnya urusan dinas ke Jakarta", tegas Dian Tito. Sementara itu, isu terkini yang didapat wartawan, Rabu ini (22/2) Plt Gubsu Gatot Pujonugroho akan melakukan pelantikan eselon II di jajaran Pemprovsu. "Kita berharap kabar ini benar adanya, soalnya ada sekira 5 pejabat eselon II yang masih kosong karena masih dijabat pelaksana, seperti Pl Inspektorat, Pl Kepala Disnaker Provsu, Asisten II, Staf Ahli Gubsu, Pl Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provsu dan lainnya karena menjelang pensiun," ujar sumber andalas di kantor Gubsu. (WAN)

Biaya Perobatan di RSU Mitra Medika ‘Cekik Leher’ Keluarga Pasien Terpaksa Jual Sawah Medan-andalas Jika seseorang sakit secara tiba-tiba, keluarga sesegera mungkin membawanya berobat tanpa memikirkan apakah ada biaya yang tersedia. Keluarga hanya berpikir bagaimana anggota keluarganya segera sembuh. Namun jika biaya perobatan dianggap tidak wajar, keluarga merasa tertipu. Hal itu dialami Megawati Br Manik, warga Jalan

Mangaan Mabar, Kecamatan Medan Deli. Bermula ketika Ido Hartono Sembiring (9), tetangga Megawati, harus diopname selama 3 hari di Rumah Sakit Umum (RSU) Mitra Medika di Jalan Kolonel Yos Sudarso, km 7,5 Tanjung Mulia-Medan akibat kepalan tangannya terkena parang saat Leo Manik (17) sedang memotong plastik (botot) di pekarangan rumahnya. Megawati Manik terkejut setelah mengetahui biaya perobatan yang ‘mencekik leher’ yakni mencapai Rp 14 jutaan. Megawati Manik ketika

dijumpai andalas di kediamannya, Senin (20/2) mengatakan, awalnya pada hari Minggu sore (12/2) Leo Manik sedang memotongmotong plastik (botot) di pekarangan rumahnya. Saat sedang memotong plastik tersebut, Ido Hartono Sembiring, ikut menarik plastik yang sedang dipotong-potong, walau sudah berulang kali dilarang. Ido Hartono yang masih duduk dibangku SD itu tidak mau dilarang, akhirnya tanpa disengaja, kepalan tangan Ido Hartono terkena parang. Mengetahui tangan Ido

Hartono terkena parang, keluarga langsung melarikannya ke RSU Mitra Medika untuk mendapatkan pengobatan. Setelah pemeriksaan Ido Hartono di dirawat selama 3 hari. Namun setelah sembuh, keluarga terperanjat saat pihak RS Mitra Medika mengenakan biaya pengobatan yang mencapai Rp14 jutaan. Mengetahui biaya yang sangat besar itu, Megawati mencoba mempertanyakan perihal biaya itu ke RSU Mitra Medika. Dalam rincian biaya diketahui, di antara pengeluaran, obat dalam ruangan

Rp782.900, kamar bedah Rp 1.788.600, sewa kamar bedah Rp 1.340.000, ruang IGD Rp 501.500, visit dokter spesialis Rp 150.000, operasi Rp 1.780 000, anestesi Rp 1.280.000, alat pen Rp 3.500.000, dan biaya lain hingga mencapai Rp 14 juta. “Saya sangat terkejut dan tidak percaya. Masak hanya 3 hari diopname berbiaya Rp 14 juta, sedangkan operasi sesar aja tidak segitu," ungkap Megawati kesal menambahkan, untuk menutupi biaya itu, mereka terpaksa menjual sawah di kampung. (DP)

Medan-andalas Komisi C DPRD Medan menilai, kebijakan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Medan menaikkan retribusi yang dibebankan kepada para pedagang di pasar tradisional terlalu cepat. Apalagi sampai menerapkannya ke seluruh pasar tradisional di Kota Medan. “Kalau mau menaikkan retribusi, terlalu cepat mengingat kondisi pasar tradisional yang masih jauh dari nyaman bagi pembeli,” kata Anggota Komisi C DPRD Medan Jhonny Nadeak usai melakukan pertemuan dengan sejumlah pedagang pasar tradisional Helvetia di ruang Komisi C DPRD Medan, Senin (20/2). Selain Jhonny, pertemuan dengan pedagang pasar tradisional Helvetia yang dipimpin Wakil Ketua Komisi C DPRD Medan Hasyim tersebut turut dihadiri anggota Komisi C lainnya, di antaranya, Irwanto Tampubolon, Ferdinand L Tobing, dan A Hie. Menurut Jhonny, PD Pasar harus memikirkan cara untuk membenahi pasar dengan bertahap. Namun pembenahan itu tidak dengan menaikkan retribusi mengingat kondisi pasar masih memprihatinkan yang berdampak kepada pendapatan pedagang. “Pendapatan pedagang juga masih minim, jadi rasanya belum bisa retribusi dinaikkan. Apalagi penetapannya berlaku untuk seluruh pasar yang ada sementara

kondisi tiap pasar jauh berbeda,” ucapnya. Hal yang sama diungkapkan Hasyim. Dia mengatakan, pihaknya akan memanggil seluruh pejabat terkait di PD Pasar begitu juga pada pasar untuk mempertanyakan lebih detail keputusan tersebut. Bagaimana penetapan dan penerapannya di lapangan. “Kami akan panggil direksi PD Pasar dan membawa seluruh pejabat terkait di pasar itu sendiri terkait keputusan baru ini,” katanya. Pedagang Pasar Helvetia Medan mengadukan nasibnya ke DPRD Medan karena kenaikan retribusi mencapai 100 persen sehingga dinilai memberatkan pedagang. Perwakilan pedagang, Kandance Sihombing mengatakan, pedagang sering menerima ancaman-ancaman jika tidak bersedia membayar pengutipan seperti yang ditetapkan sejak 1 Februari 2012. “Kami dapat ancaman kalau gak mau bayar diminta untuk mengeluarkan barang. Petugas jaga malam yang menggertak kami seperti itu,” katanya. Sejak 1 Februari lalu, kata dia, kutipan retribusi di Pasar Helvetia Medan naik 100 persen menjadi Rp 2000 per kios. Ditambah lagi kutipan lainnya seperti jaga malam, sampah, dan retribusi lainnya menjadi Rp 3000 jadi total bisa mencapai Rp 5000 hingga Rp 8000 per hari setiap pedagang. (BEN)

BKKBN Targetkan 387.000 Akseptor Baru Medan-andalas Perwakilan Badan Koordinasi Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara menargetkan, tahun 2012 ini akan ada 387.000 akseptor atau peserta KB baru. Target tersebut naik dari tahun sebelumnya yakni 372.401 dengan pencapaian 100,9 persen. Sedangkan peserta KB Aktif dan terus dibina berjumlah 1.307.000 orang. Kepala Bidang Informasi Keluarga dan Analisisi Program BKKBN Sumut, Datang Sembiring merincikan, dari jumlah itu akseptor yang menggunakan alat kontrasepsi IUD ditarget mencapai 27.900, Medis Operasi Wanita (MOW) 10.400, Implan 44.870, Medis Operasi Pria (MOP) 2.950 dan kondom sebanyak 65.300. "Dari target yang ingin kita capai, sebanyak 164.000 diprioritaskan pada keluarga prasejahtera dan difokuskan kedaerah-daerah yang penduduknya banyak seperti, Medan, Simalungun, Asahan, Langkat, Deli Serdang," katanya, Senin (20/2) di ruang kerjanya. Tahun ini, sebutnya, BKKBN lebih memprioritaskan bagaimana mengubah image pria bahwa KB itu bukan hanya dilakukan oleh perempuan saja, tapi juga merupakan tanggung jawab dan ke-

sadaran pria. Untuk itu, peserta KB baru yang menggunakan alat kontrasespi kondom dan MOP sengaja dinaikkan. Jumlah peserta kondom dari 60.000 naik menjadi 65.300 dan MOP dari 1.980 naik menjadi 2.950. "Target pria yang menggunakan kontrasepsi kondom tidak tercapai tahun lalu. Sebab, selama ini, image masyarakat KB hanya urusan perempuan saja. Padahal, itu tanggung jawab pria juga. Image yang berkembang itulah yang ingin kita ubah bahwa pria harus ber-KB. Makanya, kita naikkan MOP, untuk tingkatkan partisipasi pria berKB," ucapnya. Selain kontrasepsi, sebutnya, ada 18 indikator atau beban kerja BKKBN yang akan dicapai di antaranya, ibu-ibu yang memiliki balita diharapkan aktif berKB dan menambah jumlah pusat informasi dan konseling (PIK) remaja sebanyak 988 kelompok. "Kenapa remaja, karena remaja merupakan penduduk terbesar di Sumatera Utara dan remaja yang kemudian akan membina rumah tangga baru yang akan diberi konseling atau pemahaman tentang jenis kontrasepsi, tapi bagaimana mengambil keputusan sebagai ibu nantinya," ujar Datang . (YN)


HUKUM & KRIMINAL

Selasa 21 Februari 2012

harian andalas | Hal.

4

andalas/dok hs poetra

Pengedar Ganja Diringkus Polsek Percut

Cinta Tak Direstui, Pemuda Potong Urat Nadi HUBUNGAN dengan pacar tak direstui orangtua pihak wanita, seorang pemuda Desa Negara Beringin, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang memilih memotong urat nadinya sendiri dengan pisau cutter, Minggu (19/2). Aksi nekad pemuda yang diketahui bernama A Ginting ini dilakukannya setelah menerima pesan singkat (SMS) kekasihnya, Br Tarigan (19) warga Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjung Morawa. Isi SMS tersebut menyebutkan kalau dalam bulan ini wanita pujaannya itu akan

diberkati di salah satu rumah ibadah di Tanjung Morawa. Br Tarigan akan dinikahkan orangtuanya dengan seorang pemuda yang merupakan paribannya. Membaca isi SMS itu, spontan Ginting langsung uring-uringan, sebab sebelum mereka pacaran, A Ginting dengan kekasihnya itu sudah berjanji sehidup semati dan berencana akan melangsungkan pernikahan pada Maret 2012 mendatang. Setelah memotong urat nadinya sendiri, A Ginting langsung dilarikan ke Puskesmas Talun Kenas.(STP)

Polisi Diminta Tangkap Mandor I Membang Muda Aek Kanopan-andalas Korban penipuan, Morina br Lubis (43) meminta kepada aparat Kepolisian Sektor Kualuh Hulu untuk menangkap oknum Mandor I Afdeling IV PTPN3 Perkebunan Membang Muda, Pardamean Hutabarat (45), yang disebut-sebut pelaku dalam kasus dugaan tersebut di atas. Pasalnya, setelah dua belas hari terhitung sejak pengaduannya sesuai dengan :STTL/ 63 / II / 2012 / SPK "C" tanggal 7 Februari 2012, polisi belum juga menangkap pelaku. "Saya heran dengan sikap kepolisian, mengapa sampai saat ini saudara Pardamean Hutabarat belum juga ditangkap, padahal polisi telah memeriksa saksi-saksi,� keluh Morina kepada andalas, Sabtu (18/2). Kami akan laporkan ke Propam jika petugas Polsek Kualuh Hulu tidak serius menangani kasus kami,� timpal suami korban, Ade Oloan Sihombing. "Sampai saat ini kita masih

PAM UNRAS– Petugas Kepolisan Resor Kota (Polresta) Medan ketika melakukan pengamanan (PAM) umjukrasa (Unras) di Medan baru-baru ini.

menunggu sikap dari pihak Polsek Kualuh Hulu dan kita meminta agar pihak kepolisian dalam melaksanakan tugasnya dapat profesional dan untuk itu kita minta kepada pihak Polsek Kualuhhulu agar segera menangkap pelaku. Sebab bukti-bukti dan keterangan saksi telah diberikan dan pelaku sendiripun telah datang memberikan keterangan. Jadi tidak ada lagi yang perlu ditunggu oleh pihak kepolisian. Namun, jika dalam waktu dekat pihak Polsek Kualauh Hulu tidak juga menahan pelaku, terpaksa hal ini akan saya bawa kepada pihak Propam Poldasu," tambah Hombing. Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Aripin Marpaung ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat, Minggu (19/02) menyebutkan pihaknya akan melakukan konfrontir. "Kita akan memanggil saksi- saksi untuk dikomfrontir," jawabnya. (IM)

SERUDUK WARUNG – Mobil Vitara Nopol BK 114 L yang mengalami ban pecah dan menyeruduk warung nasi. andalas/supriyadi

Ban Pecah, Vitara Seruduk Warung Nasi Perbaungan-andalas Akibat ban pecah, mobil Suzuki Vitara BK 114 L seruduk warung nasi di jalan lintas Sumatera (Jalinsum), persisnya di depan RSU Trianda Desa Bengkel, Kecamatan Perbaungan, Sergai, Minggu (19/2) sekitar pukul 12:30 WIB. Informasi dilokasi kejadian (TKP), mobil yang dikemudikan Suriono (31), warga Desa Lubuk Dendang, Perbaungan itu datang dari arah Medan menuju Sei Rampah. Setibanya di lokasi ban depan sebelah kanan pecah sehingga pengemudinya tidak dapat menguasai kendaraan. Sebelum masuk ke jalur kanan, mobil sempat menghantam bagian belakang bus AlS yang datang dari arah Tebing Tinggi dan meluncur kedalam

PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25 SUN 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

warung. Beruntung dalam insiden itu tidak ada korban jiwa, hanya dinding warung dan dua sepeda motor rusak ringan. Sebelum kejadian, kata Andi pemilik warung kepada Berita, didalam ada istrinya, Ita (34), dan seorang anaknya dua orang pembeli. “Mobil itu tiba tiba saja masuk kedalam warung, dan merusak dinding dan dua kereta yang sedang diparkir,� katanya. Dua unit sepeda motor yang menjadi sasaran tubrukan, yaitu Supra BK 6505 MB milik pembeli nasi dan Suzuki. Selanjutnya, Polantas Sei Jenggi yang mendengar peristiwa tersebut segera mengevaluasi korban luka ringan ke RSU Trinda dan mengamankan kedua kendaraan ke Pos Lantas Sei Jenggi untuk pengusutan kasusnya. (RYAD)

THAMRIN 12.00-14.20-16.40-19.0021.20 PLAZA 13.10-15.30-17.50-20.10

John Kei Diduga Terlibat Sembilan Kasus Kejahatan 10 Anak Buahnya Masih Diburu Jakarta-andalas Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menduga dan mendalami sembilan kasus kejahatan yang melibatkan kelompok John Kei. "Kurang lebih ada sembilan kasus diduga melibatkan kelompok John Kei yang didalami polisi," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Senin (20/2). Rikwanto mengatakan petugas menginventalisir sembilan perkara yang melibatkan kelompok John Kei, antara lain kasus pembunuhan, pemerasan dan penganiayaan. Perwira menengah kepolisian itu menyatakan polisi menjadikan kasus pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono alias Ayung sebagai pintu masuk untuk mengungkap kasus pidana lainnya yang dilakukan kelompok John Kei. Rikwanto menjelaskan sejauh ini polisi kesulitan alat bukti dalam mengungkap kasus pidana yang melibatkan kelompok John Kei tersebut. "Kita harapkan kasus pembunuhan Ayung menjadi pembuka kasus lainnya," ujar Rikwanto. Sebelumnya, anggota Polda

Metro Jaya menangkap John Kei dan teman wanitanya bernama Alba Fuad di salah satu hotel di sekitar Pulomas, Jakarta Timur, Jumat (17/2). Petugas menembak betis kaki kanan John Kei, karena diduga melakukan perlawanan saat hendak ditangkap anggota kepolisian. Pria asal Ambon, Maluku itu, diduga terlibat pembunuhan terhadap Ayung dengan motif menagih jasa pembayaran proyek senilai Rp600 juta. John Kei dijerat Pasal 340 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 ayat 1 juncto Pasal 56 dengan ancaman maksimal hukuman mati. BURU Penyidik Polda Polda Metro Jaya juga masih memburu 10 orang anggota kelompok John Kei yang diduga terlibat pembunuhan bos PT Sanex Steel Indonesia, Tan Harry Tantono alias Ayung. "Petugas sudah menangkap

Tiga Rumah di Kutalimbaru Terbakar Kutalimbaru-andalas Tiga unit rumah yang terletak di Dusun Namo Tumpa Desa Namo Mirik, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang ludes dilahap si jago merah, Sabtu (18/2) sekira pukul 08.45 WIB. Ketiga rumah tersebut masingmasing milik, Nampaiken Ginting (45), Kadanta Ginting (30) dan Beru Kitik Br Sinulingga (80). Akibat dari peristiwa itu, korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Kebakaran tersebut ketika pemilik salah satu rumah, Nampaiken Ginting sedang tak berada di rumah. Guru Salah satu SDN di Kecamatan Kutalimbaru itu sedang mengajar. Warga sekitar tak mampu memadamkan api karena api begitu cepat membesar, dan menghanguskan ketiga rumah tersebut. Petugas kepolisian yang mendapat laporan kebakaran tersebut, langsung turun untuk mengaman lokasi.(STP)

PLAZA 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 PALLADIUM 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

enam orang pelaku, sisanya 10 orang masih dalam pengejaran," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto. Kombes Rikwanto mengatakan penyidik menemukan sedikitnya 16 orang terekam kamera tersembunyi yang diduga menemui korban Ayung sebelum ditemukan tewas di Swisbel Hotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Saat ini, penyidik Polda Metro Jaya telah mengamankan enam orang yang diduga berada di lokasi kejadian, yakni John Kei, Tuce Kei, Ancola Kei, Candra Kei, Dani Res dan Kupra. Rikwanto menyebutkan polisi akan berupaya mencari rekannya John Kei, guna melengkapi kronologis pertemuan Ayung hingga bos perusahaan baja tersebut ditemukan tewas. LAPOR KE PROPAM POLRI Terpisah, keluarga John Kei melapor ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri untuk melaporkan dua orang perwira di jajaran Polda Metro Jaya terkait penangkapan Jhon Kei yang disertai dengan penembakan. "Laporannya masalah kemanusiaan, soalnya ibu (istri John

Kei, red) merasa keberatan karena suaminya, diperlakukam tidak manusiawi, ditangkap dan ditembak," kata Kuasa Hukum John Kei, Alam P Simamora di Jakarta, Senin (20/2). Alam mengatakan, dua perwira Polda Metro Jaya yang dilaporkan adalah Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Hery Heryawan dan Kanit IV Jatanras Polda Metro Kompol Novianto Nurrahmad. Mengenai pernyataan dari pihak kepolisian yang mengatakan bahwa penangkapan yang dilakukan terhadap John Kei sudah sesuai aturan, namun Alam mengatakan bahwa pernyataan tersebut adalah hak polisi. "Silahkan saja mereka juga punya hak nyatakan seperti itu, cumakan sesuai bukti di lapangan tidak begitu dan harus disampaikan kepada masyarakat," kata Alam. Alam mengatakan, sesuai keterangan pihak keluarga John Kei bahwa di dalam KUHAP prosedur penangkapan itu melakukan pelumpuhan apa bila mengancam petugas. "Kemudian bila sebanding, kalau tidak sebanding kenapa harus ditembak, karena ada langkah lain, sebab John Kei cuma sendiri di dalam, begitu polisi masuk puluhan, tidak bisa melawan," kata Alam. (ANT)

Peralatan Kapal Asing Tangkapan KKP Dijarah Belawan-andalas Dua ratus blong kapal asing berbendera Thailan hasil tangkapan Kapal Patroli Kementrian Kelautan Perikanan (KKP) HIU Macan 005 di Nakhodai Jatmono, Januari lalu dilaporkan hilang dijarah. Dugaan kasus pencurian itu terjadi diduga karena posisi kapal sulit dipantau aparat keamanan seperti Polres Pelabuhan maupun petugas Ditpolairdasu karena ditambatkan di tangkahan gudang KUD, Gabion Belawan. Ironisnya, aparat terkait seperti petugas Pengawasan Pengendalian Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (P2SDKP) Belawan terkesan tidak mau peduli. Perlu diketahui 2 kapal asing itu ditangkap di Perairan Nangrow Aceh Darussalam (NAD) pekan lalu karena diduga melakukan pencurian ikan (Illegal Fishing). Sumber yang dipercaya di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB) mengatakan bukan hanya 200 blong yang dilego tapi

SUN 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 THAMRIN 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 PALLADIUM 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

SUN THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

peralatan lain seperti alat penahan air, timah jaring, bahkan alat-alat lain yang dapat laku cepat raib dicuri orang yang tidak bertanggungjawab,� sebutnya. Pengamatan wartawan saat peninjaunan hasil tangkapan petugas KKP oleh Dirjen SDKP RI Syahrin Adurrahman, Senin (20/2) di PPSB 2 kapal yang sandar diantara kapal-kapal nelayan itu sudah kosong yang tadinya memuat duaratusan blong dan peralatan lain. Bahkan ikan hasil tangkapan dalam kapal Thailand itu telah dijual pengusaha gudang ikan di PPSB itu tanpa dilakukan pelelangan hasil sitaan sesuai KUHP. Hasil penjualan itu dapat menjadi barang bukti dipersidangan nantinya. Ketika akan dikonfirmasi kepada Kepala P2SDKP Mukhtar SPi, Senin (20/2) belum memberikan jawaban yang pasti karena, katanya belum mengetahui kaus itu. “Tunggu saja hasil pengecekan di lapangan,� sebutnya. (DP)

PLAZA 18.00-20.20 THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.10 BINJAI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40

PALLADIUM 12.00-14.10-16.20-18.2010.40 BINJAI PLAZA 12.15-14.25-16.35-18.4520.55

Medan-andalas Seorang pemuda yang diduga anggota jaringan sindikat pengedar narkotika jenis ganja berhasil ditangkap petugas Reskrim Polsek Percut Seituan di kawasan Jalan Benteng Hilir, Senin (20/ 2) sekira pukul 11.00 WIB. Saat ditangkap dari tersangka Rikso Mulamai Harinsan Hutagalung (32) warga Jati II, Kelurahan Teladan Timur, Kecamatan Medan Kota, polisi menyita barang bukti 1 kilogram ganja. Kapolsek Percut Seituan, Kompol Maringan Simanjuntak ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan penangkapan tersebut merupakan hasil giat patroli yang dilakukan anggotanya. “Tersangka ditangkap usai melakukan transaksi jual beli ganja. Anggota kita yang sedang berpatroli langsung menggerebek lokasi transaksi dan menangkap tersangka,� kata Maringan. Selain 1 kilogram ganja, polisi juga mengamankan barang bukti satu unit sepeda motor Honda Supra BK 5774 XH. Dihadapan penyidik tersangka membantah kalau dirinya seorang pengedar narkoba. Menurutnya, dirinya hanya pemakai. "Saya bukan pengedar saya hanya pemakai," aku Rikso. (ACO)

Pemilik 6 Amplop Ganja Terjaring Razia Polisi Sei Bamban-andalas Raden Sinaga alias Raden (35), pemilik 6 amplop narkotika jenis ganja disergap petugas Reskrim Polsek Firdaus ketika melintas mengendarai sepeda motor di jalan lintas sumatera (Jalinsum) Perbaungan-Tebing Tinggi, Senin (20/2) sekira pukul 17.00 WIB. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, tersangka bersama barang bukti ganja dan sepeda motor Honda Kharisma BK 2187 NP yang dikendarainya lansung diboyong ke Mapolsek Firdaus. Kapolsek Firdaus, AKP Helmi Yusuf ketika dikonfirmasi mengatakan tersangka ditangkap personelnya ketika melakukan razia rutin kendaraan di depan Mapolsek Firdaus yang lokasinya persis di jalan lintas Sumatera (Jalinsum). Saat distop tersangka terlihat gugup dan lututnya gemetar. Polisi yang curiga langsung menggeledahnya, dan menemukan daun ganja di saku kantung celana. “Awalnya tersangka dihentikan oleh anggota karena tidak memakai helm ketika mengendarai kereta melintas di Jalinsum. Saat ditanyai gugup dan kebingungan, lalu petugas memeriksanya. Dari kantung celananya, ditemukan 6 amplop yang berisi daun ganja kering, selanjutnya dibawa ke Mapolsek Firdaus, guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,� kata Kapolsek Firdaus, AKP Helmi Yusuf. Di Mapolsek Firdaus, Raden mengaku, ditangkap polisi sepulang membeli 6 amplop berisi daun ganja seharga Rp20 ribu dari warga Bedagai bernama Yua. �Aku baru pulang beli ganja dari Yus di Bedagai, sampai sini ditangkap Polisi yang lagi razia,� ucap residivis yang pernah mendekam di LP Tebing Tinggi dalam kasus kepemilikan ganja tiga tahun lalu tersebut. (RYAD)

KASUS NARKOBA – Tersangka Raden Sinaga pemilik 6 amplop daun ganja kering ketika diperiksa penyidik Polsek Firdaus. andalas/supriyadi

PLAZA 12.30-14.20-16.10 BINJAI 12.15-14.25-16.35-16.4520.55


Selasa 21 Februari 2012

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

Penyidik Kumpulkan Bukti Dugaan Korupsi Bupati Simalungun Medan-andalas Penyidik Subdit III/Tindak Pidana Korupsi (Tpikor) Direktorat Reserse dan Kriminal Kkrimsus Polda Sumut saat ini tengah mengumpulkan bukti dugaan korupsi APBD tahun 2010 senilai Rp 48 miliar yang disebut-sebut melibatkan Bupati Simalungun, JR Saragih. Selain mengumpulkan bukti-bukti, penyidik juga telah memintai keterangan saksi pelapor seorang anggota DPRD Simalungun, Benhard Damanik. Setelah itu, penyidik akan melakukan gelar perkara. “Sekarang kita sedang mengumpulkan bukti-bukti. Sebelum perkaranya kita gelar, kita akan pelajari dahulu,� kata Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Sadono Budi Nugroho kepada wartawan, Senin (20/2). Kata Sadono, kemarin Benhard Damanik selaku pelapor memberikan keterangan lanjutan kepada penyidik Tipikor. Berdasarkan keterangan Damanik, penyidik akan melakukan pemanggilan terhadap saksi lainnya. “Keterangan saksi-saksi nantinya akan kita klarifikasi dahulu. Kalau gelar perkara baru bisa kita lakukan sekitar tiga minggu atau sebulan kemudian,� jelas Sadono. Saksi pelapor sendiri diperiksa pada, Jum'at (17/2) lalu. Pemanggilan tersebut berdasarkan Surat No R/49/II/2012/Direskrimsus Tanggal 10 Februari 2012. Prihal: Undangan Klarifikasi, dengan Rujukan Surat Perintah (Sprin) Tugas No. Pol: Spingas /83/II/2012 Ditreskrimsus Tanggal 10 Februari 2012 dan Surat Perintah Penyelidikan No Pol: Sprin Lidik/43/II/2012/Ditreskrimsus Tanggal 10 Februari 2012 dalam rangka Pemeriksaan Tipikor Polda Sumut.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Drs Raden Heru Prakoso ketika dikonfirmasi wartawan, Minggu (19/2) membenarkan pihak tersebut di atas. "Ada laporan yang kita terima dan sudah ada dilakukan upaya pemanggilan, untuk dilakukan klarifikasi. Kasus dugaan tindak pidana atas adanya penyalahgunaan wewenang dan penyimpangan pengelolaan Keuangan Daerah Pemkab Simalungun. Yang dimintai klarifikasinya dalah pelapor yaitu anggota DPRD Simalungun, atas nama Bernhard Damanik," ungkapnya. Lebih lanjut, Heru menuturkan, penanganan kasus tersebut akan terus berlanjut, guna untuk mengumpulkan barang bukti dan sebagainya. Tujuannya, apakah nantinya kasus tersebut bisa dan akan dinaikkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan. "Kalau nanti barang buktinya masih kurang, maka akan dipanggil lagi. Untuk kemudian dipelajari, bisa atau tidak status kasus tersebut dinaikan terhadap yang dilaporkan. Jadi, nantinya tetap akan ada pemeriksaan lanjutan," tegasnya. Bernhard Damanik sebelumnya kepada wartawan mengatakan, ada beberapa kasus dan salah satunya kasus yang juga tengah ditangani KPK, yakni dugaan korupsi pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Simalungun Tahun 2010 dengan besaran Rp48 miliar. "Salah satunya mengenai APBD Simalungun 2010, sebesar Rp48 miliar. Dan saya diinterogasi pada saat itu. Intinya, soal adanya dugaan korupsi yang menyebabkan kerugian negara. Dan ini katanya perintah dari Mabes Polri," bebernya. (HER)

Tuntutan Setahun Penjara Oknum Polisi Ciderai Rasa Keadilan Lubuk Pakam-andalas Anggapan masyarakat bahwa hukum hanya berpihak kepada yang kuat sepertinya terbukti. Hal ini terlihat saat persidangan oknum anggota Polres Deli Serdang yang menggunakan sabu di PN Lubuk Pakam beberapa waktu lalu. Dalam sidang, JPU Lili Suparli dari Kejari Lubuk Pakam, hanya menjatuhkan tuntutan setahun penjara terhadap terdakwa Muliadi alias Mul (34) dan Patar Siagian alias Patar (34), keduanya anggota Polres Deli Serdang yang terlibat kasus kepemilikan dan penggunaan sabu dengan barang bukti 0,29 gram. Menyikapi tuntutan JPU, praktisi hukum Julheri Sinaga SH kepada andalas, Jumat (17/2) di PN Lubuk Pakam, mengatakan perlu dilakukan penkajian lebih dalam terhadap tuntutan tersebut. “Apa yang menjadi dasar sehingga JPU Lili Suparli terkesan bukan lagi sebagai penuntut. Seharusnnya dia membuat pertimbangan terlebih dahulu sebelum menjatuhkan tuntutan agar tidak menciderai rasa keadilan. Apalagi menyangkut tuntutan 1 tahun terhadap oknum polisi yang diduga memiliki narkoba. Ada kewajiban bagi seorang JPU dalam membuat tuntutan terhadap oknum atau orang-orang yang notabene adalah penegak hukum. Seharusnya tuntutan lebih berat di banding masyarakat awam yang bukan penegak hukum,� ujar Julheri. Padahal, sebelumnya JPU Guntur Samosir SH menuntut terdakwa Ahmad Syahkirin alias Billy (37) warga Jalan Turi

Gang Sakinah Desa Tanjung Morawa B Kecamatan Tanjung Morawa, Deli serdang pidana penjara 6 tahun dan 3 bulan. “Kenapa bisa berbeda, sedangkan jumlah barang bukti hampir sama tapi tuntutannya berbeda hingga 500 persen,� tanya Julheri. Selain itu, kata Julheri, dengan adanya pemilahan terhadap tiga terdakwa oknum anggota Polres DS, dimana satu terdakwa lagi belum dilakukan penuntutan yakni Dedi Sutono (berkas terpisah), hal tersebut adalah tindakan diskriminatif dan itu jelas bertentangan dengan UU No 35 tahun 1999 tentang Hak Azasi Manusia (HAM). Untuk lebih menjamin rasa keadilan ditengah-tengah masyarakat sesuai yang diharapkan oleh hukum tentu fungsi pengawasan dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan Kejaksaan Agung Bidang Pengawasan harus menganalisa kasus tersebut sehingga diketahui apa latar belakang tuntutan tersebut ada perbedaan signifikan, padahal perkaranya hampir sama begitu juga barang buktinya. Ditempat terpisah, praktisi hukum Alimas Sinaga SH dengan sangat tegas menyatakan seharusnya tuntutan hukuman untuk oknum polisi lebih berat karena berstatus aparat penegak hukum. “Ada apa disini (tuntutan jauh berbeda dan perkaranya hampir sama)? Patut dipertanyakan profesionalitas dan kredibilitas oknum jaksa tersebut. Pedang Kejaksaan itu jangan hanya tajam ke bawah saja, harus tajam juga keatas. Apakah hukum hanya berlaku bagi orang miskin?,� tukas Alimas. (BOB)

5

andalas/dok hs poetra

RAMPUNG – Penyidik Satuan Reserse Narkoba Polresta Medan telah merampungkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Anwar Muhamad alias Iwan, tersangka pemilik 99 gram narkotika jenis sabu-sabu yang ditangkap pada 14 Januari 2012 lalu. Selain merampungkan BAP, penyidik Sat Res Narkoba Polresta Medan bersama JPU dan penasehat hukum tersangka sudah melakukan pemusnahan barang bukti tersebut. Saat ini penyidik tinggal menunggu jawaban dari pihak Kejari Lubuk Pakam di Labuhan Deli terkait kelengkapan BAP tersebut. (Foto), (Foto), Kasat Res Narkoba Polresta Medan, Kompol Julia Agung Pramono SH SIK MHum sesaat setelah menangkap tersangka Iwan berikut barang buktinya.

Pasca Penetapan Tersangka Korupsi DAK dan DAU 2009

Polda Ajukan Izin Pemeriksaan Bupati Palas ke Presiden Medan-andalas Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus Polda Sumut dan Polres Tapsel saat ini sedang mempersiapkan surat izin permohonan pemeriksaan Bupati Padang Lawas (Palas), Basyrah Lubis, tersangka dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) 2009 ke Presiden RI. “Belum, sedang kita persiapkan izin permohonan pemeriksaan Bupati Palas. Jika sudah selesai, secepatnya akan kita kirimkan ke Presiden,� ujar Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Heru Prakoso kepada wartawan, Senin (20/2). Kata Heru, saat ini penyidik Tipikor Polres Tapsel juga sedang melengkapi bukti-bukti dugaan korupsi yang diperkirakan menim-

bulkan kerugian uang Negara Rp 6,7 miliar. Sedangkan gelar perkara telah dilakukan. “Sekarang penyidiknya juga sedang melengkapi bukti-bukti,� tandas Heru. Dijelaskannya, kepolisian wajib mengajukan izin permohonan pemeriksaan kepada Presiden jika tersangka atau terperiksanya adalah seorang kepala daerah. Namun, Heru belum bisa memastikan kapan izin tersebut

selesai dibuat dan dikirimkan. “Secepatnya lah, karena itukan prosedurnya. Kalau tersangkanya seorang kepala daerah, kita harus mengajukan izin permohonan pemeriksaan,� jelasnya. Sebelumnya, Polda Sumut melakukan gelar perkara kasus dugaan korupsi pada pembangunan prasarana perkantoran (Proyek Multi Years) senilai Rp 6,7 miliar pada Rabu (25/1). Hasilnya, Bupati Padang Lawas (Palas), Basyrah Lubis beserta empat orang lainya ditetapkan sebagai tersangka. Proyek itu dibangun di atas tanah seluas 5 Ha. Diperkirakan, kerugian negara atas dugaan korupsi itu adalah sebesar Rp6.048.827.227,73 (dana ini adalah dana yang hilang dari DAK/

DAU, sesuai audit BPKP). Ironisnya, pembayaran alat berat untuk pelaksanaan proyek tersebut juga masih menunggak. Kepolisian menetapkan sebagai tersangka Bupati Padang Lawas Basyrah Lubis, mantan Kadis PU Palas Chairul Windu, Abdul Hamid Nst yang menjabat sebagai PPK, Paruhum Daulay sebagai BUD dan HM Ridho Harahap dan Ketua DPRD Palas. "Sebelumnya calon tersangkanya ada sembilan, tapi sementara ini cuma lima yang bisa ditetapkan sebagai tersangka. Termasuk Bupatinya dan Kadis PU serta tiga orang lainnya," beber Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Drs Sadono Budi Nugroho kepada wartawan. (HER)

Kapolres Langkat Prioritaskan Kasus Judi dan Narkoba Termasuk Sikapi Masalah Tanah Eks HGU dan TNGL Dalam mengoptimalkan program kerjanya, Kepala Polisi Resor Langkat yang Baru, AKBP Leonardus Erick Bhismo SIK SH memprioritaskan penyelesaian kasus-kasus menonjol, seperti kasus judi dan narkoba serta penyakit masyarakat lainnya.

S

elain itu, mantan Kapolres Nias Selatan tersebut juga akan mengatensi dan menyelesaikan persoalan tahan/ lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN dan masalah pendudukan Taman Nasional Gungung Lauser (TNGL). “Persoalan tersebut akan menjadi atensi saya, karena sangat krusial. Bila tidak disikapi dan diselesaikan secara serius, dikwatirkan bisa berimplikasi gangguan kamtibmas. Ini menjadi PR saya,� kata Leonardus ketika bersilaturahmi dengan Wartawan Unit Polres Langkat di aula Mapolres Langkat di Stabat, Senin (20/2). Untuk itu, Leonardus meminta

Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erick Bhismo SIK SH ketika bersilaturahmi dengan Wartawan Unit Polres Langkat di aula Mapolres Langkat di Stabat. dukungan positif dari para wartawan. Sebab, diakuinya sulit untuk melaksanakan tugas dengan baik jika tidak mendapat dukungan dari masyarakat dan insan pers. “Dukungan itu bisa berupa kerjasama dan koordinasi yang baik. Misalnya dengan saling tukar- menukar informasi dan lain sebagainya,� kata Leonardus. Lalu, mengapa masalah TNGL dan HGU yang menjadi prioritas? Dengan tegas Kapolres Langkat mengatakan, jika masalah ini tidak disikapi atau tidak diselesaikan dengan segera, bisa menimbulkan gejolak yang lebih kontradiktif. Lalu, mengenai kerjasama dan

koordinasi itu sendiri lebih berorientasi kepada kesepakatan untuk berani mengatakan yang benar itu benar dan yang salah itu salah. Jadi, jangan pula yang salah dibenarkan dan yang benar disalahkan. “Jadi, kalau bisa jangan kami saja yang memberikan informasi kepada rekan-rekan, tapi rekanrekan juga harus bisa membantu dan memberikan informasi kepada kami,� ucap Kapolres. Acara silaturahmi itu mendapat perhatian yang positif dari masyarakat. Hal itu terbukti dari tanggapan dan komentar yang diberikan oleh para wartawan

dalam acara tanya jawab. Intinya, para wartawan juga berharap agar hubungan silaturahmi dan kemitraan yang sudah terbina selama ini jangan sampai putus, tapi tetap dipertahankan. Bahkan, kalau bisa ditingkatkan lagi. Turut hadir mendampingi Kapolres Langkat, Wakapolres Kompol RK Aritonang, Kabag Ops Kompol Suyadi, Kasatreskrim AKP Aldi Subartono SIK SH, Kasatlantas AKP Faidil Zikri SH SIK, Kasat Binmas AKP Z Lubis, Kasubag Humas AKP J Aruan dan PJS Kasat Narkoba AKP Komando Tarigan. (BD)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.