epaper andalas edisi senin 14 mei 2012

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Senin, 14 Mei 2012 | No: 2180/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

JUARA BARU - Para pemain Manchester City saat merayakan keberhasilan mereka menjadi juara baru Liga Primer Ingris musim 2011/2012 di Etihad Stadiun usai mengalahkan Queen Park Ranger 3-2.

Manchester-andalas Drama yang sangat menegang tersaji di Etihad Stadium tadi malam, saat Manchester City akhirnya sukses mewujudkan ambisinya setelah 44 tahun menunggu untuk kembali mengangkat trofi Liga Primer Inggris musim ini.

Tolak Cagubsu Terindikasi Korupsi Medan-andalas Presiden Perjuangan Hukum dan Politik meminta Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara harus berani bersikap tegas untuk menolak calon gubernur (cagub) di provinsi itu yang terindikasi kasus korupsi.

"Dengan demikian, masyarakat Sumut tidak kecewa untuk kedua kalinya," kata Presiden Perjuangan Hukum dan Politik (PHP) Aldian Pinem di Medan, Minggu.

Jika Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut), menurut dia, masih meloloskan lagi cagub Sumut yang terindikasi perbuatan korupsi, berarti KPU Sumut melakukan pengulangan berbuat dosa politik lagi.

"Ini jelas akan dapat menimbulkan ketidak percayaan masyarakat kepada KPU sebagai pelaksana pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah di Indonesia. Ke depan, KPU dapat direformasi melalui perubahan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum," kata Pinem.

Ia mengatakan bahwa KPU Sumut jangan kehilangan tongkat yang kedua kali dalam menerima figur calon gubernur pada Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Sumut 2013.

Sebelumnya, KPU Sumut meloloskan calon gubernur untuk Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Sumut Bersambung ke Hal. 15

Diduga Mabuk, Pengemudi Inova Tabrak Tiga Warga Medan-andalas Diduga dalam keadaan mabuk, Musni (29) warga Jalan Gaperta, Kecamatan Medan Helvetia, menabrak tiga orang saat hendak pulang usai menghabiskan malam Minggu dengan mengendarai mobil Inova hitam BK 960 miliknya, (13/5).

Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa itu terjadi saat mobil yang dikendarai Musni melintas di Jalan AH Nasution, Kecamatan Medan Johor tepatnya di depan Gang Murni yang berdekatan dengan Universitas Tri Guna Dharma.

Tiga korban yang ditabrak mobil Musni Bersambung ke Hal. 15

The Citizens yang sudah tertinggal 2-1 oleh tamunya, Queen Park Ranger (QPR), mampu membalikkan keadaan menjadi 32. Menariknya, dua gol balasan City hingga mengantarkan mereka ke kasta juara tercipta di masa injury time.

Pelatih City Roberto Mancini memakai pola formasi menyerang dengan menempatkan duet Sergio Aguero dan Carlos Tevez di lini depan.

Sang lawan, QPR, juga memakai Bersambung ke Hal. 15

Kotak Hitam Sukhoi Ditemukan Jakarta-andalas Tim evakuasi telah menemukan lokasi kotak hitam (black box) pesawat Sukhoi SuperJet 100 di tebing lembang Gunung Salak. Namun kotak itu belum diangkat garagara cuaca yang terlanjur memburuk.

"Hari ini (kemarin-Red) sudah dilokalisir dan belum bisa diangkat," kata Kepala KNKT Marsda (Pur) Tatang Kurniadi, di Posko Cijeruk, Kabupaten Bogor, Minggu (13/5).

Kotak hitam itu ditemukan di tebing yang merupakan lokasi kecelakaan. Proses evakuasi yang akan dilanjutkan pada esok pagi (hari ini-Red), rencananya akan sekaligus mengangkat benda penting tersebut.

Informasi yang dihimpun Pelita, menyebut kotak hitam berhasil ditemukan tim Komando Pasukan Khusus (Kopassus), yang menjadi bagian dari TimSearch and Rescue (SAR) pesawat Sukhoi Jet-100, di dalam jurang sedalam 500 meter, pada pukul 15.00 WIB. Sementara itu, dalam rapat koordinasi antara KNKT Indonesia dengan Rusia, ada tiga hal kesepakatan penting untuk kerjasama tim di lapangan. Pertama, operasi helikopter Rusia di bawah kendali Lanud Atang Sanjaya, Bogor. Hal itu demi kepentingan safety.

Kedua, kendali evakuasi yang dilakukan Rusia berada di bawah Badan SAR Nasional

(Basarnas), sehingga kegiatan mereka diketahui Basarnas.

Bagian ketiga adalah penyerahan kotak hitam di lokasi. Penyerahannya oleh tim Basarnas kepada KNKT akan disaksikan tim rescue Rusia. "Kalau mereka terlebih dulu menemukan, sesuai aturan kita nanti diserahterimakan ke Basarnas dan KNKT," begitu Tatang.

Anggota tim Rusia sendiri, kemarin, sudah berada di Gunung Salak dan melakukan pendakian bersama tim SAR Indonesia antara lain dari Kopassus yang sebelumnya menjadi Bersambung ke Hal. 15

ilustrasi

Bansos untuk Anak Yatim Dipakai untuk Perkaya Diri Medan-andalas Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara menguak satu demi satu modus yang dilakukan tersangka Adi Sucipto menyelewengkan dana bantuan sosial (bansos) untuk anak yatim, pembangunan masjid, sekolah, dan hibah pendidikan dari Pemprovsu melalui Biro Bina Sosial. Adi

Sucipto yang kini telah ditahan diduga menyelewengkan bansos miliaran rupiah hasil pencairan proposal beberapa yayasan yang dikelolanya.

Di antara kasus yang paling menonjol adalah saat Yayasan Pendidikan Islam Nur Hadi menerima bansos sebesar Rp1,3 miliar. Namun dana sebesar itu diduga

ANEH tapi NYATA

tidak dipergunakan sebagaimana mestinya oleh Adi Sucipto dan istrinya selaku pemilik dan pengelola yayasan tersebut.

Bahkan dana bansos yang seharusnya digunakan untuk membangun Madrasah Pembinaan Anak Yatim Piatu dan Fakir Bersambung ke Hal. 15 andalas/JL

Ritual Budha Rupang di Pantai Pondok Permai Sergai

Berharap Kembali Suci dan Banyak Rezeki

Biru Biru Dihebohkan

Penampakan Kuntilanak

Pantai Cermin-andalas Kelompok sosial di bawah naungan Vihara Dharma Shanti Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, menggelar ritual Budha Rupang (patung Budha-red), Minggu (13/5). Ritual yang digelar dalam rangka memperingati Hari Trisuci Waisak 2556 Tahun 2012 ini digelar sekira pukul 15.00 WIB di objek wisata bahari Pantai Pondok Permai, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai.

KETUA Kelompok Sosial Dharma Shanti Lubuk Pakam, Suwandi alias Tok

PENAMPAKAN - Inilah gambar penampakan pocong dan kuntilanak yang terekam kamera ponsel milik anggota Polsek Biru Biru.

DUA sosok penampakan yang dipercaya sebagai kuntilanak dan pocong terekam dalam sebuah kamera handpone milik personel Polsek Biru Biru, menggegerkan warga Kecamatan Biru Biru, Deli Serdang, Jumat (11/5).

Sosok kuntilanak dan pocong tersebut berdiri persis di samping Kapolsek Biru Biru AKP Mulyadi dan Kanit Reskrim Ipda S Sembiring yang sedang duduk nyantai di Bersambung ke Hal. 15

andalas/supryadi

RITUAL - Pemilik objek wisata Pantai Pondok Permai A Som menyiramkan air ke patung Budha dalam ritual mandi rohani Budha Rupang memperingati Hari Tri suci Waisak 2556 yang dilaksanakan Bersambung ke Hal. 15 Kelompok Sosial Dharma Shanti Lubuk Pakam.

MEDAN KITA

Senin 14 Mei 2012

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera.

Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Ketika Ical Tancap Gas

P

ARTAI Golongan Karya mulai tancap gas. Para petinggi Golkar tampaknya tak lagi ingin kehilangan momen untuk kembali merebut kursi RI-1. Pascakejatuhan Presiden Soeharto dari tampuk kekuasaan, praktis Golkar ‘puasa’ kekuasaan. Kalaupun ada, BJ Habibie sebagai pengganti Soeharto, tidak lebih hanya pemangku jabatan presiden transisi yang hanya berumur setahun.

Selepas itu, tak satupun kader Golkar mampu menduduki kursi RI-1 maupun RI-2. Meski suara Golkar di akhir 1990-an masih tetap besar di parlemen, toh tak satupun elite di partai berlambang pohon Beringin ini naik menjadi presiden. Periode awal 2000 Golkar masih tetap berada di lingkar luar kekuasaan.

Ironisnya, periode pemilu yang serba terbuka 2004, Golkar yang mampu meraup suara mayoritas di parlemen (DPR) tak juga mampu mengantarkan kadernya ke kursi RI-1. Justru nama Jusuf Kalla yang berada di lingkar luar Golkar sukses menjadi RI-2 bergandengan dengan tokoh Partai Demokrat Susilo Bambang yang menduduki kursi RI-1. Golkar yang kala itu menjagokan Jenderal Wiranto kalah bersaing dengan SBY. Ketidakberuntungan Golkar belum berakhir. Pemilu 2009, Golkar yang mengusung Jusuf Kalla yang kala itu sebagai ketua umum pun keok. Dua model produk konvensi tahun 2004 dan 2009 yang dihelat Golkar, ternyata tak pernah bisa mengalahkan figuritas. Model konvensi Golkar tak pernah bisa mampu meyakini rakyat untuk memberikan suaranya ke elit Golkar.

Pengalaman kegagalan model konvensi ini rupanya menjadi pelajaran berharga bagi Golkar untuk memilih kader jempolannya bertarung dalam bursa kursi presiden. Dan, kita mencermati bagaimana Aburizal Bakrie yang kini menakhodai Golkar lebih memilih menggunakan jalur Rapat Pimpinan Khusus Khusus (Rapimnassus) untuk menetapkan calon presiden 2014.

Lalu, mampukah Golkar dengan sosok Ical-nya mendulang sukses dalam bursa presiden kali ini? Jujur kita katakan masih sulit untuk bisa memastikannya.

Sebab, beberapa partai juga sudah menyiapkan jagojagonya yang tentunya juga memiliki nama besar.

Tengok saja, Partai Amanat Nasional (PAN) yang sudah pasti mengusung Hatta Rajasa. Partai Gerindra bahkan sudah ‘mengontrak’ lama nama Prabowo Subianto untuk 2014. Demikian pula Partai Hanura yang ajeg dengan nama Wiranto.

Dan, jujur harus kita katakan, sejatinya tidak ada nominasi calon presiden yang kuat untuk kontes presiden 2014 mendatang, selepas Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, tetap saja menarik kalau toh Golkar akhirnya memang menetapkan nama Ical untuk ikut kontes 2014. Sudah bisa dipastikan, Golkar tidak ingin lagi setengah hati dalam pertarungan politik seperti sebelumnya.

Sebagai penguasa partai besar dengan mesiu yang juga besar, Ical melihat momentum 2014 adalah waktu paling tepat Golkar kembali merengkuh kekuasaan.

Sebab, selepas itu, memang bukan lagi eranya para orangtua. (*bp)

harian andalas | Hal.

2

Menteri Lingkungan Hidup:

Lahan Cadika Jadi Ruang Terbuka Hijau Medan-andalas Lapangan Cadika Pramuka di Jalan Karya Wisata Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor diharapkan benar-benar bisa dijadikan sebagai ruang terbuka hijau di Kota Medan.

Untuk itu, kawasan sekitar 25 hektar ini harus segera ditanami sehingga menjadi hutan kota.

Harapan ini disampaikan Menteri Lingkungan Hidup (LH) Balthasar Kambuaya ketika meresmikan Pusat Informasi dan Pengembangan Ikan Hias sekaligus membuka Pekan Bursa Hasil Produksi Pertanian Unggulan Daerah bersama Wali Kota Medan Rahudman Harahap, di Lahan Cadika Pramuka, Sabtu (12/5).

Balthasar mengatakan, langkah menjadikan Lapangan Cadika sebagai ruang terbuka hijau harus dilakukan sebagai upaya untuk memberikan udara dan lingkungan yang sehat dan bersih kepada masyarakat. Sebab, memperoleh udara yang sehat dan lingkungan yang bersih termasuk bagian dari hak asasi manusia (HAM).

“Artinya, setiap orang berhak untuk memperoleh udara dan air yang bersih, serta lingkungan yang sehat dan nyaman.

Pemerintah termasuk kepala daerah harus bisa menjamin bahwa udara yang dihirup warganya benar-benar bersih, begitu juga dengan air dan linkungan yang digunakan harus benar-benar sehat,” kata Balthasar.

Balthasar menyambut baik dan menyampaikan apresiasi yang tinggi dengan digelarnya kegiatan penanaman pohon, penebaran ribuan benih ikan ke kolam, dan pelepasan burung di Lahan Cadika Pramuka itu.

andalas/rizki mulya

TANAM POHONPOHON-Wali Kota Medan Rahudman Harahap bersama Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya menanam pohon di Lapangan Cadika Pramuka di Jalan Karya Wisata Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, Sabtu (12/5).

Karena yang dilakukan tersebut merupakan upaya melestarikan lingkungan sehingga lebih hijau, bersih, dan sehat.

“Kita harapkan dalam beberapa tahun ke depan, Lahan Cadika Pramuka ini sudah menjadi ruang terbuka hijau guna meningkatkan kualitas pelayan-

an publik di bidang lingkungan hidup di Kota Medan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Balthasar juga mengajak segenap elemen masyarakat agar menjadikan momentum Peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia 2012 untuk menjadi ekonomi hijau sebagai penggerak

UISU Al Munawwarah Launching PMB Gaya Baru Medan-andalas Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Kampus Al-Munawwarah me-launching Pendaftaran Mahasiswa Baru (PMB) tahun akademik 2012/ 2013 dengan gaya baru. Dalam PMB gaya baru ini, calon mahasiswa tidak akan direpotkan lagi untuk mengikuti tahapan seleksi, karena pada saat melakukan pendaftaran akan langsung mengikuti testing dengan sistem komputerisasi yang telah disediakan oleh pihak UISU. “PMB UISU kali ini dibuat dengan kemudahan-kemudahan dengan mengedepankan teknologi komputerisasi. Ini ketulusan UISU menyambut mahasiswa baru. Kami mempesembahkan yang terbaik untuk menyambut mereka,” kata Rektor UISU Prof H Ir H Zulkarnain Lubis MS, PhD kepada wartawan seusai me-launching PMB gaya baru itu di Kampus Al Munawwarah, Jalan SM Raja Medan, Sabtu (12/5).

Hadir dalam launching PMB itu, Pembantu Rektor (PR) I yang juga Ketua Panitia PMB Dr Srie Fauziah Linasari MSi, PR II Habsyah Lubis SH, MH, PR III Drs Husni Hasan MSi, Sekretaris Panitia PMB Ir Suhaimi Batubara, Kepala Biro Administrasi Umum (BAU) Ir Fenty Maimunah Simbolon MP, Kabiro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Dra Nurmawan Pandia SPt, dan Humas UISU Muhammad Iqbal Harahap SSos, serta sejumlah staf lainnya.

Rektor kemudian menguraikan proses penerimaan mahasiswa baru yang berlaku untuk 8 fakultas (kecuali fakultas kedokteran) di UISU. Pertama, calon mahasiswa baru mendaftar di bagian pendaftaran. Setelah mengisi data-data dan membayar biaya pendaftaran sebesar Rp.175.000 untuk fakultas non kedokteran, calon mahasiswa kemudian dibawa ke ru-

andalas/hamdani nasution

GA GAYYA BARUBARU-Rektor UISU Prof Zulkarnain Lubis (kanan) saat menyaksikan simulasi pendaftaran mahasiswa baru gaya baru, di kampus Al Munawwarah, Jalan SM Raja Medan, Sabtu (12/5). angan testing. Di depan komputer, calon mahasiswa langsung menjawab 40 soal dalam waktu 40 menit. Dalam waktu yang tidak lama, hasil testing langsung keluar.

“Jika komputer menyatakan lulus, pada sat itu juga calon mahasiswa sudah bisa membayar uang kuliah (SPP) untuk satu semester dan dengan cara cicilan. Dan setelah membayar SPP, dalam waktu hitungan menit pendaftar sudah menerima Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) UISU,” ucap Zulkarnain.

Sedangkan calon mahasiswa yang gagap teknologi, kata rektor, akan dipandu agar tidak menemui kesulitan saat mengikuti testing.

"Sistem PMB tahun ini memang kita ciptakan untuk efektivitas sehingga mahasiswa baru bisa nyaman baik sebelum masuk maupun setelah menempuh pendidikan di kampus ini. Karenanya, dalam pendaftaran inipun kita menyediakan ruang pendaftaran yang bersih, sejuk dan dilengkapi pesawat televisi dan tempat duduk yang nya-

man," ujarnya.

Khusus 8 fakultas (non kedokteran), kata Zulkarnain, UISU membuka pendaftaran mahasiswa baru sejak 12 Mei hingga September 2012. Sedangkan untuk Fakultas Kedokteran sudah dibuka sejak April (Gelombang I), 18 Juni 2012 (Gelombang II) dan 13 Agustus (Gelombang III). Khusus FK, uang pendaftaran Rp 275.000.

Disinggung daya tampung UISU, Zulkarnain menyebutkan dengan sistem PMB gaya baru ini, pihaknya menargetkan 2500 mahasiswa baru. Dia optimi target itu akan tercapai, apalagi kampus UISU Al Munawwarah kini sangat kondusif.

Hal ini juga diperkuat kehadiran tokoh-tokoh nasional di UISU Almunawwarah untuk memberikan kuliah umum, seperti mantan Wapres Jusuf Kalla, Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hasan, Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Saud Usman Nasution dan tokoh lainnya. (HAM)

pembangunan berkelanjutan.

Peringatan Hari Lingkungan Hidup se-Dunia tersebut hendaknya menjadi bagian dari upaya bersama untuk membangun gerakan lingkungan hidup yang lebih masif.

“Mari bersama-sama kita wujudkan keadilan sosial mela-

lui pembangunan berkelanjutan yang menjadikan ekonomi hijau menjadi salah satu pilar utamanya,” tandasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengungkapkan, dilakukannya penanaman pohon sekaligus penebaran bibit ikan dan pelepasan burung merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas ruang terbuka hijau.

Sebab, Lahan Cadika Pramuka merupakan salah satu tempat hijau di Kota Medan.

“Kegiatan ini kita gelar sekaligus untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup se-Dinia tahun 2012, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan,” kata Rahudma.

Dia mengatakan, memadukan konsep ekonomi dan lingkungan yang disertai dengan kesungguhan untuk bekerja keras akan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk melalui pengembangbiakkan ikan hias.

Membudidayakan ikan hias komiditi ekspor, katanya, bisa menambah devisa negara. Apalagi budidaya ikan hias saat ini mengalami pertumbuhan yang sangat pesat, dan tercatat Indonesia masuk lima besar pengekspor ikan hias dengan nilai ekspor US$ 13 juta atau Rp 12 miliar dalam dua tahun terakhir.

“Ini mengindikasikasn tersedianya banyak peluang untuk pengembangan ikan hias bagi dunia usaha, khususnya masyarakat Kota Medan,” ujarnya.

Untuk itu, Rahuman berharap agar event peresmian Pusat Informasi dan Pengembangan Ikan Hias tersebut dapat dijadikan sebagai momentum penguatan hasil pertanian unggulan, terutama dalam sub-agribisnis pengembangan ikan hias di Kota Medan.

“Sektor ini kita harapkan mampu melibatkan masyarakat secara produktif dalam rangka pengembangan ekonomi daerah yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” tandasnya. (BEN)

Baru 30 Persen RS di Sumut Diakreditasi Medan-andalas Baru 30 persen rumah sakit (RS) dari 180 lebih RS yang ada di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang sudah diakreditasi. Untuk itu, Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) Sumut menargetkan tahun 2012 sebanyak 50 persennya sudah diakreditasi.

Hal itu diungkapkan dr Azwan Hakmi Lubis SpA Mkes, usai dilantik sebagai Ketua Persi Sumut periode 2012-2017 di Hotel Santika, kemarin. Azwan menggantikan dr Sjahrial R Anas MHA, pejabat lama.

“Kita akan buat pelatihan akreditasi dan yang penting komitmennya. Yang paling dasar adalah pratama, kemudian naik lagi sampai ke paripurna. Di Medan juga masih sedikit yang sudah diakreditasi,” katanya.

Dengan banyaknya rumah sakit yang baik, kata Azwan, akan semakin berkurang masyarakat yang berobat ke luar negeri. Dia juga mengatakan, RS yang tak lulus akreditasi akan terganggung izin operasionalnya. “Idealnya seluruh RS harus terakreditasi, agar pelayanan sesuai dengan standar. Misalnya, dokter yang cukup dan punya kompetensi.

Dokter spesialis anak yang juga Direktur Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan ini menyampaikan, saat ini Indonesia sedang menuju era pasar bebas. Berdasarkan laporan Bank Dunia 2005-2006, 30 hingga 40 triliun rupiah devisa Indonesia dibelanjakan untuk berobat ke luar negeri.

“Bila satu persen saja warga Sumut yang berobat ke luar negeri, maka uang yang dibelanjakan dari daerah ini untuk berobat ke luar negeri sekitar 3-4 triliun per tahun. Angka ini cukup spektakuler dan tentu menjadi tantangan bagi Persi Sumut untuk meningkatkan kualitas RS di Sumut, guna mengurangi masyarakat yang be-

robat ke luar negeri,” paparnya.

Sementara Dirjen Bina Upaya Kemenkes RI dr Supriyantoro SpP MARS mengatakan, saat ini baru 65 persen dari 1959 RS di Indonesia yang diakreditasi. Padahal, katanya, RS yang tidak terakreditasi tidak akan diperpanjang izinnya “Sebelum izin operasionalnya habis 3 tahun, sebuah rumah sakit harus sudah dikreditasi,” katanya.

Sementara, Plt Gubsu diwakili Sekda Nurdin Lubis mengatakan, peralatan rumah sakit sangat memadai untuk melayani masyarakat Sumut.

Tapi yang dibutuhkan saat ini adalah pengelolaaan dan manajemen rumah sakit yang profesional, untuk meminimalisasi masyarakat yang berobat ke luar negeri.

“Untuk meningkatkan standara mutu pelayanan kesehatan diperlukan akreditasi tiap rumah sakit di Sumut dan dievaluasi secara berkala sehingga keberadaannya dapat dipercaya,” sebut Sekda.

Sedangkan Ketua Persi Pusat dr Sutoto menyampaikan, mulai tahun 2012 Kemenkes telah mencanangkan standar yang mengacu pada standar internasional. Rasio perbandingan tempat tidur menurut WHO, katanya, idealnya adalah 1 tempat tidur untuk 1000 penduduk. Jadi kalau 240 juta penduduk dibutuhkan 240 ribu tempat tidur rumah sakit.

“Sekarang ada 150 sampai 200 ribu tempat tidur. Jadi ini merupakan peluang sekaligus ancaman kalau kita tidak mengantisipasinya,” ucap Sutoto.

Pelantikan pengurus Persi Sumut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Sumut dr Candra Syafei SpOG, pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sumut, dan perwakilan rumah sakit. Pelantikan dirangkai dengan seminar “Rumah Sakit Menuju Era Pasar Bebas”. (YN)

MEDAN KITA

Senin 14 Mei 2012

harian andalas | Hal.

3

Leo Nababan Menjamin

Tidak Ada PAW di Fraksi Golkar Sumut Medan-andalas Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Ir Leo Nababan, menjamin, tidak bakal ada penggantian antar waktu (PAW) di Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut. Ini karena para kader yang terkena revitalisasi di DPD Partai Golkar Sumut sudah tenang, karena kader Golkar selalu berfikir ke depan.

Ir Leo Nababan

“Saya jamin tidak akan ada PAW di Fraksi Golkar Sumut.

Misalnya Hardi Mulyono, dia tetap Ketua Fraksi Golkar di DPRD Sumut walau tidak lagi menjabat sebagai Sekretaris DPD Golkar Sumut, asalkan

Dokter Spesialis Masih Menumpuk di Perkotaan Medan-andalas Dokter spesialis masih menumpuk di perkotaan. Padahal, masih banyak daerah pedesaan masih yang belum memiliki dokter spesialis. Hal ini juga berdampak kepada peningkatan pelayanan kesehatan.

Hal itu diungkapkan Dirjen Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dr Supriyantoro SpP MARS usai menghadiri pelantikan pengurus Persatuan Rumah Sakit (Persi) Sumut Periode 2012-2017, di Hotel Santika Medan, kemarin.

“Penumpukan dokter spesialis di kota karena ada disparitas dari segi fasilitas. Fasilitas di kota tentu lebih menjanjikan, sedangkan di desa sangat kurang. Karenanya, harus ada prioritas pembangunan fasilitas di desa agar dokter spesialis tidak menumpuk di kota,” katanya.

Menurutnya, sudah ada kerjasama Pemda dengan Pusat, dengan konsep tugas belajar. Dalam hal ini, ada 3000 lebih dokter spesialis yang mengikuti tugas belajar dengan biaya dari pusat, dengan perjanjian bahwa dokter yang mengikuti pendidikan spesialis akan menjadi pegawa di daerahnya.

“Kita menargetkan akan mendidik 6000 dokter spesialis untuk ditempatkan di daerah,” sebut Supriyantoro.

Sementara Kadis Kesehatan Sumut dr Candra Syafei SpOG mengatakan, dengan adanya program tugas belajar tersebut akan membantu meningkatkan pelayanan kesehatan di daerah. Terpisah, Sekretaris Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) WIlayah Sumut dr Ade Taufiq SpOG mengatakan, di Sumut ada ratusan dokter yang mengikuti tugas belajar. Karenanya, distribusi dokter spesialis ini agar tidak menumpuk di perkotaan, menjadi tanggung jawab bersama Dinkes, IDI dan Persi.

“IDI sendiri tetap selektif mengeluarkan rekomendasi terkait izin praktek seorang dokter. Tinggal dinas kesehatannya bagaimana,” ujar dr Ade seraya menambahkan ada organisasi profesi yang sudah memberikan izin yang terbatas bagi anggotanya. (YN)

Dukungan untuk Horas Hutahaean Jadi Ketua SPSI Belawan Belawan-andalas Pelaksanaan Musyawarah Unit Kerja (Musnik) ke VI Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Belawan akan digelar di Gedung Pertemuan Hermina Belawan, Selasa (15/5, namun kandidat ketua tetap mempertahankan HB Horas Hutahaean.

Hal itu disampaikan Ketua Panitia Musnik VI SPSI TKBM Pelabuhan Belawan Maju Simamora didampingi Sekretaris M.Rifai Harahap, Jumat (11/5) di kantornya Jalan Minyak Belawan. Dikatakan Maju Simamora, pelaksanaan Musnik tersebut sebelumnya tertunda tapi setelah koordinasi dengan SPSI Jakarta dan Kota Medan maka dalam waktu dekat ini akan digelar sesuai AD/ART. Kembalinya HB Horas Hutahaean didukung sejumlah 3400 orang anggota SPSI TKBM Pelabuhan Belawan periode 20122015 karena dedikasi dan loyalitas figur tersebut belum dapat digantikan yang lain karena semua urusan untuk memajukan kesejahteraan TKBM selalu diperhatikan, ungkap Maju. Disamping itu Horas tetap mendapat dukungan dari SPSI Pusat sehingga berat untuk menggantikannya kecuali ada yang dikadernya yang bisa menguasai seluk beluk di SPSI TKBM Pelabuhan Belawan, tambah M Rifai Harahap.

Hal Musnik VI SPSI TKBM Pelabuhan Belawan tersebut sudah disetujui Kepala Otorita Pelabuhan Sugiono dan Kepala Syahbandar Pelabuhan Belawan Benyamin serta Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Endro Kiswanto.

Pelaksanaan Musnik VI SPSI TKBM Pelabuhan diharapkan dapat berjalan baik untuk memilih pengurus lainnya,ucap Maju Simamora. (DP)

selalu taat dan mengikuti aturan yang berlaku di jajaran partai,” kata Leo menjawab wartawan di Bandara Polonia Medan menjelang bertolak ke Jakarta, Sabtu (12/5) sore. Leo Nababan ke Medan dalam

rangka undangan mahasiswa menyampaikan ceramah di jajaran Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Sumut di Asrama Haji Medan, Sabtu.

Namun dia menyayangkan, kebijakan revitalisasi di tubuh Golkar Sumut sempat menimbulkan riak-riak kecil, di antaranya adanya pembakaran baju/kaos dan atribut Golkar.

"Disayangkan, padahal baju kaos banyak dibutuhkan orang-orang susah," ujarnya.

Kini, katanya, semuanya sudah kondusif. Bahkan, katanya, pada 16 Mei 2012, di Kota Tebing Tinggi akan dilakukan pelepasan 168 kader

Golkar ke desa-desa di Sumut untuk memantau maju mundurnya perkembangan masyarakat di pedesaan.

Ical Calon Tunggal Leo juga menjelaskan, berkaitan Rapimnas III yang diundang semua para DPD I berserta Sekretaris DPD I se Indonesia, pada 23 Juni 2012, dilangsungkan acara pendeklerasian Abu Rizal Bakrie (Ical) satu-satunya Calon Presiden (Capres) dari Partai Golkar.

Bahkan 16 Mei 2012, di Kota Tebing Tinggi akan dilakukan pelepasan ke desadesa di Sumut 168 anggota

fungsionari Golkar yang telah lepas didikan di jajaran Golkar. Merekalah ke depan yang dipercayakan memantau maju mundurnya perkembangan masyarakat di pedesaan.

Blue print tentang 100 tahun Indonesia Merdeka segera diluncurkan Ketua Umum DPP Golkar Abu Rizal Bakrie, dalam rangka memacu perkembangan pembangunan Indonesia ke depan.

“Peluncuran tersebut akan dilakukan bersamaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III Partai Golkar pada 20-23 Juni 2012 di Jakarta,” ujar Ir

Leo Nababan, Wakil Sekjen DPP Golkar, "Ical sudah dipastikan selangkah lagi untuk calon tunggal Capres Golkar," ujar Nababan sambil tertawa lebar.

Alasan Ical menjadi calon tunggal, yang bersangkutan berpengalaman di pemerintahan bahkan di legislatif. Ical pernah menjabat Menteri Perekonomian, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dua periode, dan pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Jadi, kader di jajaran Golkar mengharapkan Ical menuju ke kursi presiden. (RIL)

Menteri LH Tinjau Kontainer Berisi Limbah B3 Belawan-andalas Menteri Negara Lingkungan Hidup (LH) Republik Indonesia, Balthasar Kambuaya meninjau kontainer berisikan besi bekas impor, terkontaminasi limbah bahan berbahaya beracun (B3), di Pelabuhan Belawan Internasional Container Terminal (BICT) Belawan, Sabtu (12/5).

Sebelum meninjau BICT, menteri yang didampingi didampingi Wali Kota Medan Rahudman Harahap dan Deputi IV Kementerian LH Masner Liarti, terlebih dulu singgah di PT Eco Green Belawan. Di sini, menteri langsung melakukan pengecekan terhadap lima unit kontainer berukuran 20 feet yang berisikan besi bekas impor, kabel, scrap karet dan sampah yang terindikasi mengandung limbah B3.

Balthasar Kambuaya mengatakan, pemerintah Indonesia mendorong pertumbuhan ekonomi, impor besi bekas untuk bahan baku industri, namun semua pihak harus menjaga lingkungan, sehingga bahan baku yang diimpor harus bersih dari limbah bahan berbahaya dan beracun.

andalas/desrin pasaribu

MENY AKSIK ANMENYAKSIK AKSIKANAN-Menteri LH RI Balthasar Kambuaya didampingi Wali Kota Medan Rahudman Harahap saat menyaksikan pembukaan kontainer yang berisi limbah B3 di BICT Belawan.

“Oleh karena itu, saya imbau kepada para importir agar menjaga setiap barang bekas yang masuk, agar negara kita tidak menjadi tempat pengiriman barang bekas yang terkontaminasi limbah bahan berbahaya dan beracun,” kata Kambuaya.

Kepala Kantor Pelayanan

Bea dan Cukai Belawan, Didi Hartono mengatakan, ada 1124 kontainer yang masuk ke BICT yang diimpor dari tiga perusahaan, yaitu PT GSI, PT GA, PT BGS berasal dari Rusia, Inggris dan Belanda.

Dari 1124 kontainer itu, 298 peti kemas sudah dilakukan pemeriksaan fisik, di antaran-

ya terdapat 40 kontainer diduga terkontaminasi limbah B3. Sedangkan sebanyak 826 kontainer masih dalam pemeriksaan Bea Cukai, bekerja sama dengan Deputi IV Kementerian Laingkugan Hidup.

Pihak Penindakan dan Penyidikan KPBC Belawan, melaporkan kepada Direktorat

Jenderal Bea dan Cukai di Jakarta, serta kepada Deputi V Kementerian Lingkungan Hidup, tentang adanya 40 unit peti kemas yang berisikan besi bekas impor, terindikasi limbah B3.

Sedangkan Deputi IV Kementerian Lingkugan Hidup Masner Liarti menyampaikan, besi bekas yang mengandung limbah B3 dan kandungan logam ini termasuk logam berat, bila dilakukan pencucian dan pembakaran, bila terhisap dan masuk ke daerah manusia dapat mengurangi kader-kader oksigen, sehingga dalam jumlah yang kecil mengakibatkan anemia.

Sedangkan dalam jumlah yang besar untuk anak-anak, risikonya lebih tinggi karena bisa mengurangi IQ anakanak.

Sementara itu, mantan Menteri LH RI Sarwono Kusumatmadja mengatakan, terkait bisnis besi tua ini sudah merupakan permainan tingkat dunia tapi harus lebih jeli memeriksa kondisi besi bekas itu. “Jangan hanya diterima begitu saja, tapi harus diteliti lebih dalam,” ucapnya saat mendampingi Balthasar Kambuaya. (DP)

Penambangan Galian C Liar di P ancurbatu Marak Pancurbatu Disinyalir Muspika dan Oknum PTPN II Terima “Upeti” Pancurbatu-andalas Penambangan galian C liar di Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang, semakin marak. Pengusaha hitam ini sudah setahun beroperasi melakukan eksplorasi di lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) PTPN II di Dusun II Rumah Bacang Desa Namo Bintang Kec Pancurbatu. Bahkan, kabarnya 2 alat berat sedang beroperasi di sana.

“Sepertinya, tidak ada lagi

rasa takut pengusaha galian berinisial MS ini untuk mengorek lahan yang bukan miliknya,” ujar salah seorang warga bermarga Karo-karo kepada wartawan, Minggu (13/5).

Amatan wartawan di lapangan, akibat beroperasinya penambangan galian C ilegal tersebut, jalan dan jembatan yang dianggarkan di APBD Kabupaten Deli Serdang banyak rusak karena dilintasi dum truck melebihi tonase yang membawa tanah galian dari lahan PTPN II. Truk galian liar yang melintas bolak-balik itu berjumlah puluhan, bahkan menebarkan abu ke kediaman masyarakat.

Karena truk truk itu pula jalan Delitua-Pancurbatu tidak bertahan lama. Tidak sampai setahun, jalan sudah kembali rusak. Karena itu, masyarakat berharap pihak kecamatan bersikap tegas menghentikan penambangan liar itu.

Camat Pancurbatu Suryadi Aritonang ketika dikonfirmasi baru-baru ini membenarkan adanya penambangan galian C ilegal di wilayahnya. Meski sudah berulangkali ditegur namun pengusaha galian berinisial MS tidak takut. Artinya, begitu ditegur seminggu kemudian beroperasi lagi.

“Kita sudah berulangkali menegurnya dan menyetop-

nya. Bahkan, melalui kepala desa Namo Bintang Riduan Sinulingga sudah kita perintahkan untuk menutup galian C tersebut, namun tidak juga dihiraukan pengusaha galian berinisial MS itu,” ujar Suryadi Aritonang.

Ditambahkan Suryadi Aritonang, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satpol PP Pemkab Deli Serdang dan Polresta Medan untuk menutup galian tersebut. Dan bila memang masih beroperasi, maka alat berat tersebut akan ditahan untuk dijadikan sebagai alat bukti.

Sementara itu, informasi yang diterima wartawan, pe-

ngusaha galian berinisial MS alias Gambreng ini berani melakukan usaha eksplorasi di lahan Eks HGU PTPN II di Dusun II Rumah Bacang Desa Namo Bintang Kec Pancurbatu, disinyalir karena sudah memberikan “upeti” kepada pihak Muspika Kecamatan dan oknum petinggi di PTPN II. Bupati Deli Serdang Amri Tambunan sudah pernah mengingatkan para camat untuk tidak tutup mata dengan persoalan itu. Berdasarkan Undang-Undang Pertambangan No. 4 Tahun 1990, penambangan tanpa izin diancam hukuman penjara 10 tahun dan denda Rp10 miliar. (WAN)

Said Aldi Dinilai Tepat Pimpin BKPRMI Pusat Sumut Siap Galang Kekuatan Medan-andalas Said Aldi Al Idrus dinilai layak dan tepat pimpin Dewan Pengurus Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPP BKPRMI) periode 5 tahun ke depan. Ini karena kualitas Said Aldi tak diragukan lagi. Kemudian banyak aktivitas yang dilakukannya untuk membesarkan BKPRMI secara nasional.

"Dalam membesarkan BKPRMI, Said Aldi Al Idrus rela berkorban tanpa pamrih. Selain itu orangnya religius dan bermoral serta saat ini sebagai Komandan Nasional Brigade Masjid BKPRMI Pusat," kata

Said Aldi Al Idrus (kiri) dalam sebuah acara. mantan Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah BKPRMI Kota Medan H Daud Sagita Putra, Sabtu (12/5) sore.

Lebih lanjut pengurus MPW BKPRMI ini mengatakan, lewat kegiatan Brigade BKPRMI secara nasional tokoh

pemuda Said Aldi Al Idrus sudah banyak melakukan kegiatan kemanusiaan, antara lain penanggulangan bencana alam tsunami Aceh tahun 2004, gempa bumi di Sumatera Barat, Pulau Nias, Gorontalo dan daerah lainnya.

“Figur Said Aldi Al Idrus juga konsen mempertahankan dan mengembangkan seni budaya Islam dibuktikan dengan kegiatan festival seni nasyid serta membantu remaja masjid dalam bentuk fasilitas seni nasyid. Jadi saat ini beliau paling pantas dan layak memimpin BKPRMI Pusat ,”

tandas ustadz vokal ini.

Sementara itu, Drs Zulkarnaen Sitanggang menambahkan, untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), tokoh pemuda nasional Said Aldi Al Idrus sudah sering melakukan pelatihan bela negara dan pelatihan kewirausahaan bagi pemuda remaja masjid agar menjadi generasi penerus bangsa yang memiliki rasa nasionalisme sekaligus menjadi pengusaha-pengusaha muda yang sukses.

" Apa yang saya alami dan lihat, beliau telah menghidupkan kembali ruh BKPRMI. Misalnya melalui pelatihan bela bangsa dan negara bekerja sama dengan berbagai instansi termasuk Menteri Pertahanan dan Keamanan, Mendagri, Angkatan Darat dan instansi lainnya. Oleh karena itu, saya sangat setuju dan ikut berjuang untuk menghantarkan Said Aldi Al Idrus menjadi Ketua Umum BKPRMI Pusat," kata Sitanggang.

Senada dengan Daud Sagita Putra dan Zulkarnaen Sitanggang, Jon Masren Saragih menyatakan, Said Aldi Al Idrus tidak perlu ragu dalam merebut Ketua Umum BKPRMI Pusat. DPD BKPRMI Sumut siap menggalang kekuatan sekaligus memenangkan pertarungan untuk mendudukkan beliau menjadi ketua umum. " Potensi Said Aldi Al Idrus cukup mantap, DPD bersama DPC BKPRMI se Sumut Insya Allah siap memenangkan dan menghantarkan beliau menjadi Ketua Umum BKPRMI Pusat priode yang akan datang," tandas Wakil Sekretaris DPD KNPI Sumut ini. (HAM)

Senin 14 Mei 2012

HUKUM & KRIMINAL

Polres Sergai Ringkus Germo di Hotel Top Inn Sei Rampah-andalas Petugas Reskrim Polres Sergai meringkus seorang germo (perantara) pekerja seks komersial (PSK) di salah satu kamar hotel Top Inn, di kawasan jalan lintas sumatera (Jalinsum) Sei Rampah-Tebingtinggi, Jumat (11/5) sekira pukul 15.30 WIB. Tersangka Yudi (20), warga Dusun V, Desa Sei Bamban, Kecamatan Sei Bamban, Sergai itu, ditangkap usai mengantar dua wanita ABG (anak baru gede) kepada laki-laki hidung belang di hotel itu.

Kedua wanita itu adalah, MA Br Sitorus (15) dan F (15). mereka masih berstatus pelajar SMK, warga Desa Pangkalan Budiman, Kecamatan Sei Rampah, Sergai.

Saat ditangkap dari tersangka disita barang bukti uang Rp800 ribu. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, bersama barang bukti dan dua wanita ABG, tersangka langsung diboyong ke Mapolres Sergai.

Dihadapan polisi, tersangka Yudi mengaku mendapat bagian Rp50 ribu atas jasanya sebagai perantara pekerja seks. Kasubag Humas Polres Sergai, AKP ZN Siregar ketika dikonfirmasi, Minggu (13/5) membenarkan penangkapan tersebut. Menurutnya, tersangka ditangkap oleh petugasnya yang menyaruh sebagai "Terhadap tersangka, Yudi (20), warga Dusun V, Desa Sei Bamban, Kecamatan Sei Bamban, Sergai, kita persangka dengan undang-Undang No 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak dan Undang-undang No 21 tahun 2007 tentang perdagangan anak atau trafficking," kata Siregar. (RYAD)

4

andalas/suherman amin

Tabrakan Mobil di Jl Raya Medan-Aceh, Empat Luka-luka Bireuen-andalas Tabrakan antara mobil colt box BK 9681 CG dengan mobil truk tangki BL 9487 AC di jalan raya Medan – Aceh kawasan Plimbang Bireuen Sabtu ( 12/5) menyebabkan empat orang korban mengalami luka-luka dan mobil hancur pada bagian depan, kemarin.

Menurut warga di TKP menyebutkan, mobil colt jenis box ukuran besar yang disopiri Suhaimi (29), Warga Desa Kuala Raja, Kecamatan Kuala Bireuen membawa barang unilever dari pasar Jeunieb menuju ke Peudada, Bireuen.

Sementara itu setahu bagaimana dari arah yang sama muncul satu unit mobil L-300 dan berhenti seketika di depan mobil unilever. Dan tanpa disadari pengemudi, mobil tanki dengan muatan minyak premiun dari arah berlawanan dengan bermaksud membawa ke arah Samalanga.

“Kemungkinan Mobil unilever tidak menduga ada mobil yang berhenti di depannya sehingga terus saja meluncur dan sebaik melihat ada mobil yang berhenti, sopir unilever langsung menekan rem. Bersamaan dengan itu, dari arah berlawanan (Timur) meluncur mobil cold tanki BBM langsung menghantam mobil box tersebut,” ungkap sejumlah warga di TKP. Terjadinya tabrakan antara dua truk tersebut mengeluarkan suara keras sehingga mengangetkan warga di sekitar lokasi kejadian dan begitu mengetahui suara tersebut dari dua truk bertabrakan mereka melaju ke lokasi kejadian.

Mereka berusaha melakukan pertolongan terhadap Suheimi ,29, warga Kuala Raja, Bireuen, yang terjepit didalamnya, sementara dua rekannya, Zulkarnen ,20, warga Pulo Kiton dan Ramadhan (29) warga Glumpang Payong, Jeumpa, hanya mengalami luka lecet.

Saat dikeluarkan, sopir Cold Box Unilever terpaksa di sungkit dengan balok kayu, sebab bodi depan mobil tersebut hancur dan peot hingga terpaksa harus di dongkrak untuk menarik tubuh sopirnya”, tambah warga.

Sementara Abdurrahman Abdullah (31), sopir truk yang satu lagi warga Desa Babah Jurong, Kembang Tanjong, Pidie itu hanya mengalami robek dibagian kepala samping kiri.

Kudua truck itu ringsek berat, terutama bagian depan bahkan,posisi truck jenis box berbalik arah ke barat dijalur kiri. Sedangkan truck tanki, terperosok ke pinggir jalan sisi kanan dan terjun ke kebun warga.

Setelah dikeluarkan dari mobil semua dievakuasi ke Puskesmas Peulimbang, dan akhirnya tiga korban, dirujuk ke Rumah Sakit dr Fauziah Bireuen . Menurut keterangan para medis medis di BLU RSD dr Fauziah Bireuen, Suheimi, menderita luka robek di bibir dan patah di bagian lulut kaki kanan, sedangkan Zulkarnen mengalami luka robek didahi, sementara Ramadhan hanya mengalami luka ringan.

Kasus kecelakaan tersebut kini didatangi pihak berwajib untuk proses selanjutnya. Dan kedua mobil itu ditarik ke Mapolres Bireuen dan diamankan di sana sebagai barang bukti dalam kasus kecelakaan tersebut. (HERA/HENDRA)

harian andalas | Hal.

TABRAKAN – Mobil colt box BK 9681 CG yang bertabrakan dengan truk tangki BL 9487 AC di jalan raya Medan – Aceh kawasan Plimbang Bireuen, Sabtu ( 12/5) kondisinya hancur bagian depan.

Perampokan ATM BRI Terekam CCTV Medan – andalas Polresta Medan akan mengambil alih kasus perampokan anjungan tunai mandiri (ATM) milik Bank BRI di Kompleks Yayasan Perguruan Al Azhar, Jalan Pintu Air IV, Medan, Sabtu (12/5) kemarin.

"Rencananya kita ambil alih, apalagi setelah kita lihat rekaman CCTV kemarin, untuk selanjutnya dipelajari," kata Kasat Reskrim Polresta Medan Komisaris M Yoris Marzuk, Minggu (13/5).

Dari CCTV tersebut, Yoris memperkirakan aksi perampokan tersebut berlangsung sekitar 15 sampai 20 menit. Soal kabar yang

menyebutkan para pelaku menggunakan senjata api, dia belum bisa memastikan karena minimnya saksi di tempat kejadian perkara (TKP). "Kita minim saksi yang melihat langsung kejadian," ujarnya.

Pada saat kejadian, petugas keamanan disekap pelaku. Waktu itu ia dalam posisi tidur dan

langsung dibekap mulutnya, lalu tangan dan kakinya diikat serta dibawa ke ruangan. Yoris mengatakan, warga terdekat berada 500 meter dari lokasi kejadian dan mengaku tidak ada mendengar keributan.

Kawanan perampok diduga berjumlah empat orang dan melakukan aksinya kira-kira pukul 05.00 WIB. Mereka terlebih dahulu menyekap petugas keamanan, Bahtar Ginting, di pos keamanan.

Setelah itu, perampok dengan leluasa menggondol mesin ATM yang menjadi incaran mereka.

Polsek Deli Tua mengaku

masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Sejumlah pihak tengah dimintai keterangan, terutama satpam yang bertugas saat itu, serta saksi yang pertama sekali mengetahui kejadian. Penelusuran juga masih dilakukan untuk mengetahui jenis mobil pikap yang dipergunakan pelaku untuk mengangkut mesin ATM. Belum diketahui pasti berapa banyak uang di dalam ATM, tetapi diperkirakan isinya saat itu lebih dari Rp 400 juta. Sehari sebelum diangkut, ATM yang menyediakan pecahan Rp 100.000 itu diketahui baru saja diisi. Dalam keadaan

TERJADI DI JALAN AH NASUTION

Innova Tabrak Penunggu Angkot dan Pengendara Sepeda Motor Medan-andalas Sedikitnya tiga orang terluka setelah satu unit mobil kijang innova yang dikemudikan, Mus (29), warga Kecamatan Medan Helvetia menabrak penunggu angkutan kota (angkot) di depan Gang Murni, Jalan AH Nasution, Kecamatan Medan Johor, Minggu (13/5) sekira pukul 07.00 WIB. Ketika korban luka, Rumianti (25), Hendrik, dan Sri. Mereka langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Mitra Sejati termasuk sopir innova yang babak belur dihajar massa. Belum diketahui penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.

Salah seorang korban, Rumi-

anti di rumah sakit mengatakan, saat itu dirinya sedang menunggu angkot untuk pergi ke gereja.

Namun pada saat akan mengeluarkan handphone dari dalam tas, tiba-tiba dirinya ditabrak.

Rumiati langsung pingsan.

Saat sadar, dirinya sudah berada di rumah sakit. Rumianti yang berasal dari Sidikalang dan kos di sekitar TKP berharap agar pelaku bertanggung-jawab atas kesembuhan dirinya.

"Harapan saya agar segala biaya perobatan saya hingga sembuh ditanggung oleh mereka," katanya.

Informasi lainnya menyebutkan, sebelum mobil menabrak

Rumiati, juga menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh Hendrik yang berboncengan dengan Sri. Warga yang mendengar adanya tabrakan itu, lalu berdatangan ingin melihat kejadian tersebut.

Warga yang emosi dilaporkan sempat membabak belurkan sang sopir innova. Akibat amuk massa, Mus dilarikan ke rumah sakit yang sama.

Di rumah sakit, Mus dirawat di ruang VIP lantai 4 rumah sakit Mitra Sejati bersama 3 orang korban yang ditabraknya. Dari ke tiga orang korban, Rumianti adalah yang terparah, kaki kanannya patah, serta

luka memar di bagian wajah. Sedangkan Hendrik dan Sri hanya mengalami luka ringan. Salah seorang staf rumah sakit, Adventina kepada wartawan mengatakan korban sedang dirawat secara intesif dan belum bisa diganggu.

Sementara itu, sepupu Rumianti, Dispar (29) menjelaskan masalah ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan, pelaku sudah bersedia bertanggung jawab untuk menanggung segala biaya perobatan para korban dan tidak ada masalah lagi. Sedangkan keluarga Hendik dan Sri, hingga sore belum ada kelihatan yang datang menjenguk mereka. (YN)

Tunawisma Asal Jabar Tewas di Jl Surakarta Medan-andalas Paimin (62), tunawisma asal Bandung, Jawa Barat (Jabar) ditemukan tewas di depan sebuah rumah toko (ruko) Jalan Surakarta, Medan Kota, Minggu (13/ 5) sekira pukul 07.15 WIB. Informasi yang diperoleh menyebutkan, Paimin diketahui seorang tunawisma yang menetap di depan sebuah ruko sejak beberapa tahun silam. Selain menetap di depan sebuah ruko, Paimin juga

membantu menjaga keamanan di sekitar ruko itu.

Menurut seorang saksi, Zulkarnain (39), penduduk Jalan Surakarta, ketika melintas di kawasan tersebut dilihatnya melihat pria paruh baya terbaring di depan rumah pertokoan.

"Korban memang sudah lama menetap di depan ruko itu. Beberapa pemilik ruko sudah mengenal korban sebagai penjaga keamanan di sana. Saya dan warga sekitar

pun mendekati korban. Kami tidak berani menyentuhnya dan langsung menghubungi petugas kepolisian," tutur Zulkarnain di Mapolsekta Medan Kota.

Zulkarnain menambahkan, selama Paimin menetap di ruko itu, tidak ada tanda-tanda Paimin sakit. "Kalau sakit jantung, saya tidak tahu. Tapi mungkin juga karena sakit itu juga dia meninggal karena di wajahnya tidak ada tanda penganiayaan," ujar Zulkarnain.

Kapolsek Medan Kota Kompol Sandy Sinurat SiK mengatakan, di sekujur tubuh tunawisma itu tidak ada ditemukan tanda tanda penganiayaan.

"Di bagian tubuh korban tidak ada tanda penyiksaan. Kita belum mengatahui penyebabn korban meninggal. Jenazah langsung dibawa ke rumah sakit Pirngadi Medan. Beberapa saksi saat ini sedang diperiksa," kata Sandy. (HER)

Dua Oknum Polisi Ditangkap Pakai Sabu-sabu Dua oknum anggota Sabhara Kepolisian Daerah Jambi, Bripka EM dan Brigadir LH ditangkap petugas Reserse Narkoba Polresta Jambi karena kedapatan mengkonsumsi (memakai) narkotika jenis sabu-sabu.

K

asat Res Narkoba Polresta Jambi AKP Witry Haryiono, Minggu (13/5) mengatakan, kedua oknum polisi tersebut kini telah diamankan oleh Satuan Res Narkoba dan Propam Polresta Jambi.

Keduanya ditangkap di tempat berbeda pada Jumat (11/5) setelah sebelumnya melakukan pesta narkoba di rumah EM beralamat di RT 27 Jalan Raden Wijaya, Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi.

Penangkapan kedua anggota polisi tersebut berawal dari penangkapan M Aziz (28), warga Perumnas Kotabaru, dan Dodi Fahrizal (34), warga RT 27 Kebun Kopi. Dari keterangan Aziz, polisi menemukan satu linting ganja siap hisap.

Setelah dilakukan pengembangan tim Satuan Resnarkoba Polresta Jambi menangkap Dodi Fahrizal, yang kedapatan membawa satu paket kecil narkotika jenis sabu-sabu.

Berdasarkan petunjuk tersebut sabusabu yang didapat dari tersangka Dodi adalah milik anggota polisi berinisial EM dan sekitar pukul 19.00 WIB, polisi menangkap M Aziz.

Setelah dilakukan pengembangan sekitar pukul 20.00 WIB polisi berhasil menangkap tersangka Dodi Fahrizal dan dari keterangan setelah dilakukan pengembangan, akhirnya mengamankan dua oknum polisi EM dan LH. "EM diamankan di rumahnya pukul

21.00 WIB dan LH dijemput di rumahnya di daerah Talang Bakung, Kecamatan Jambi Selatan, pukul 23.00 WIB," kata Kasat Narkoba, Witry.

Di rumah EM saat dilakukan penggeledahan polisi menemukan seperangkat alat hisap sabu dan bekas sabu-sabu yang dihisap. Begitu juga saat polisi mengamankan LH di rumahnya juga menemukan seperangkat alat hisap sabu-sabu.

Atas perbuatan itu para pelalu dikenakan pasal 112 ayat 1 dan 114 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009, yakni memilki, menyimpang, menguasai atau menyediakan narkoba golongan I bukan tanaman jenis sabu-sabu.

Sementara itu Kasi Propam Polresta Jambi AKP Hernianto Eko mengatakan, kedua anggota Sabhara Polda Jambi yang diduga menggunakan sabu-sabu tersebut diamankan dan masih diperiksa secara intensif. (ANT)

penuh, ATM tersebut menyediakan uang tunai sebesar Rp 500 juta.

Pimpinan wilayah BRI Kota Medan, Don Simatupang, enggan menyebutkan jumlah uang di dalam ATM tersebut. "Pastinya BRI tidak mengalami kerugian satu rupiah pun sebab itu semua ditanggung asuransi. Menyebutkan nilai uang hanya akan memicu orang lain untuk melakukan tindakan serupa," kata Don via telepon.

Dia menambahkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan polisi termasuk menyediakan akses untuk melihat rekaman CCTV.(HER)

Pria 45 Tahun Membusuk di Kamar Tidurnya Sidikalang-andalas Warga Desa Bintang Marsada, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, dihebohkan dengan kematian salah seorang tetangganya, Bukhori Pandiangan, Sabtu (12/5). Pria 45 tahun itu, ditemukan tewas dalam kondisi sudah membusuk dan dipenuhi belatung di kamar tidurnya, sekira pukul 18.00 WIB. Terungkapnya kematian Bukhori setelah warga mencium bau busuk dari rumah Bukhori.

Warga lalu melaporkannya kepada Riduan Pandiangan (46), abang kandung Bukhori yang tinggal tidak jauh dari TKP. Berasama warga, Ridwan lalu mendobrak pintu rumah rumah adiknya itu.

“Setelah saudaranya, Ridwan berada di dalam rumah, baru diketahui bahwa Bukhori sudah tewas di atas kasus kamarnya dengan posisi telungkup," kata Wahid Berutu (60), salah seorang tetangga Bukhori.

Melihat kejadian itu, Ridwan Pandiangan berlari keluar rumah.

Sedangkan warga lainnya melaporkan kejadian itu ke polisi.

Sejumlah personel Reskrim Polres Dairi yang menerima laporan itu langsung turun ke TKP. Dari hasil olah TKP, polisi tidak menemukan kejanggalankejanggalan atas kematian Bukhori, sehingga polisi menyerahkan jenazah Bukhori kepada keluarganya.

Kepala Desa Bintang Marsada, Suwendi Bintang saat ditanya andalas mengatakan, bahwa selama ini Bukhori telah lama mengalami stres, dan sebelum tinggal di Desa Bintang sekitar 4 tahun lalu, korban tinggal di Bukit Tinggi bersama Istrinya boru Boang manalu, serta dua orang anaknya, dan menurut informasi korban sudah berpisah dengan istrinya yang diketahui bekerja sebagai perawat di salah satu Rumah Sakit Bukit Tinggi, Sumatera Barat.

Kapolres Dairi AKBP H Enggar Pareanom, melalui Kasat Reskrim Polres Dairi, AKP Demak Ompusunggu didampingi Kapolsek Kota Sidikalang, AKP Sembiring mengatakan, dari hasil olah TKP tidak ada ditemukan tanda–tanda kekerasan di tubuh Bukhori. "Dia diduga meninggal karena sakit," kata Demak.(ss)

Senin 14 Mei 2012

HUKUM & KRIMINAL Lebih lanjut Andjar menyebutkan bahwa dari hasil penyidikan, tersangka Basyiah mengaku serbuk putih sabu itu akan dibawa ke Aceh.

Di tempat terpisah, Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara juga menangkap Randi Pradana (21), warga Jalan Setia Makmur, Medan Sunggal. Dari tersangka diamankan barang bukti 85 gram sabu-sabu dan tiga handphone.

"Tersangka Randi ini kami tangkap di Jalan Srigunting Medan Sunggal. Yang bersangkutan masih kita lakukan penyidikan lebih mendalam," sebut Andjar.

Pihaknya juga menangkap Iboy (28), warga Jalan Serbaguna, Tanah Garapan Ujung, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deliserdang. Tersangka ditangkap di rumah kosong tidak jauh dari kediamannya.

"Dari tersangka diamankan sabu-sabu seberat 34,06 gram. Pengakuan tersangka narkoba diperolehnya dari Ipen," ujar Andjar mengatakan penangkapan dilakukan dengan cara undercover (penyamaran).

Dengan penangkapan tersebut, kata Andjar, maka dalam sepekan ini Polda Sumut telah menggagalkan peredaran sabusabu seberat 3,9 Kg. Para tersangka saat ini masih dilakukan pemeriksaan dan upaya pengembangan guna mengungkap jaringannya yang lebih besar lagi. (HER)

Warga Sweeping Geng Motor Medan-andalas Meski kepolisian menggelar razia geng motor setiap malam di akhir pekan, namun aksi geng motor di Medan, semakin mengganas. Buktinya, Sabtu (12/5) malam dan Minggu dini hari, kemarin, puluhan geng motor terlibat saling serang dengan warga di beberapa di kawasan, seperti di Jalan Monginsidi, Jalan HM Joni, dan Pasar XII Desa Kolam Percut Seituan.

Bahkan warga yang gerah dengan ulah kawanan bermotor ini, mengambil cara sendiri untuk memberantasnya dengan melakukan sweeping. Keributan geng motor ini bermula di kawasan Pasar XII Desa Kolam Kecamatan Percut Sei Tuan, Minggu (13/5) sekitar pukul 02.30 WIB. Puluhan anggota geng motor yang melintas di kawasan itu, melakukan keributan dengan melempari pengguna jalan yang melintas. Akibatnya, satu unit mobil APV BK 1196 QG pecah terkena lemparan batu.

Beruntung, pemilik kendaraan, Andi Simamora (26) yang seharinya bermukim di Jalan Griya Kencana, Blok G Medan Tuntungan tidak menjadi sasaran amuk kawanan geng motor itu, setelah diselamatkan petugas Polsek Percut Seituan yang datang ke lokasi mendengar peristiwa itu.

Korban sendiri telah melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Percut Seituan.

Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan AKP Faidir Chan, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.

"Sedang kita proses, korban sudah membuat laporan, dan setiap malam Sabtu, malam Minggu, malam Senin kita lakukan patroli" ujarnya singkat.Dua Kritis Tak berhenti sampai disitu, aksi brutal dan premanisme dari kawanan geng motor, juga membuat berang warga. Di Kawasan KFC Walkot (Wali Kota) Jalan Mongonsidi, Minggu sekitar pukul 04.00 WIB, dua orang ilustrasi

warga yang diduga geng motor kritis dihajar warga yang melakukan aksi sweeping terhadap geng motor.

Data diperoleh di lokasi kejadian ini berawal saat warga yang sedang berkumpul di kawasan Jalan Mongonsidi dikejutkan dengan suara geberan dari sepeda motor Kawasaki Ninja BK 2573 ABP. Kontan saja, warga yang sekitar mendengar itu, langsung mendatangi sumber suara sepeda motor itu, dan percekcokan antar warga dan seorang pengendara sepeda motor ini tak terhindarkan, hingga berujung dihajarnya dua pengendara yang diduga geng motor itu hingga babak belur.

Petugas kepolisian Polsek Medan Baru yang mendengar kejadian itu langsung terjun ke lokasi kejadian, untuk menghentikan aksi beringas warga yang sudah sangat kesal dengan ulah geng motor.

Bahkan untuk membubarkannya petugas terpaksa mengeluarkan tembakan peringatan. Sedangkan kedua korban yang kritis langsung dibawa ke RS Boloni.

Ironisnya, akibat aksi sweeping warga salah seorang pengguna jalan yang mengendarai mobil, menjadi panik. Sehingga kecelakaan antara mobil dan beca motor pun tak terhindarkan. Melihat itu, warga yang sweeping langsung menghancurkan mobil itu.

Kapolsek Medan Baru Kompol Doni Alexander saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian itu. "Iya, ada penganiayaan. Dua orang yang diduga anggota geng motor diamuk," kata Doni. Lanjut dikatakannya, sedangkan satu unit mobil yang dirusak masa telah berdamai.

Pantauan di beberapa lokasi di Medan, Sabtu hingga Minggu dinihari, bukan hanya warga Jalan Mongonsidi yang melakukan aksi sweeping, bahkan warga Jalan Garuda juga melakukan aksi sweeping, dengan mengumpulkan batu yang disusun di ruas Jalan Garuda. (ACO)

5

andalas/firdaus tanjung

Poldasu Gagalkan Peredaran 3,9 Kg Sabu Medan-andalas Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Utara berhasil mengagalkan upaya peredaran 3,9 kilogram narkotika jenis sabu-sabu di Jalan tiga lokasi berbeda di Tanjungbalai, Sunggal dan Labuhan Deli, Deliserdang, Jumat (11/5).

Direktur Ditreserse Narkoba Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Andjar Dewanto ketika dikonfirmasi wartawan, kemarin mengatakan, sabu-sabu disita dari tiga orang tersangka yang diduga berperan sebagai pengedar.

"Dari tersangka Khadijah Ali Basyiah (46), warga Desa Tanjong Minjei, Kecamatan Mandat, Aceh Timur, kami menyita barang bukti sabu seberat 2,8 kilogram.

Tersangka ditangkap di Jalan Arteri Sirantau, Kecamatan Datok Bandar, Tanjungbalai, dan saat ini ditahan di Mapolres Tanjungbalai," kata Andjar.

Sabu-sabu itu dikemas di dalam tiga tempat berbeda, masing-masing, 1 kg ditemukan di dalam tas merek Polo, 8 ons ditemukan di dalam tas sandang warna hitam dan 1 Kg lagi ditemukan di dalam magic jar.

"Selain barang bukti sabu-sabu, petugas kami juga mengamankan 2 unit handphone dan paspor No. A 1794060 atas nama Khadijah Ali Basyiah. Barang bukti itu juga diamankan di Mapolres Tanjungbalai. Sedangkan pemiliknya masih diburu," ujar Andjar.

harian andalas | Hal.

KASUS CURANMOR – Kapolsek AKP Ilham Aceh didampingi Kanitreskrim Ipda Martualesi Sitepu(dua dari kanan) beserta anggotanya memaparkan pengungkapan kasus curanmor mobil rental, kemarin.

Polisi Ungkap Kasus Pencurian Mobil Rental Batangkuis-andalas Petugas Reskrim Polsek Batangkuis bekerjasama dengan petugas Reskrim Polsek Percut Seituan berhasil mengungkap kasus pencurian mobil rental yang terjadi di Jalan Alternatif (Alteri) Desa Sena, Kecamatan Batangkuis, Kamis (10/5) lalu.

Dalam pengungkapan tersebut, meski belum berhasil menangkap kedua pelakunya, namun polisi

berhasil menemukan mobil Terios BK 1132 ZT yang dirampas pelaku.

Mobil tersebut ditemukan di tengah sawah belakang rumah warga di Perumahan Mutiara Biru Dusun II Desa Kolam, Kecamatan Percut Seituan, kemarin.

Guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut, mobil rental milik Baginda Harahap, warga Aek Kanopan, Labuhanbatu Selatan (Labusel) itu saat ini diamankan di Polsek Batangkuis.

Kapolsek Batangkusi AKP Ilham Aceh didampingi Kanitreskrimnya Ipda Martualesi Sitepu mengatakan, aksi pencurian mobil rental itu terjadi sekira pukul 23.30 WIB.

Modus operandi yang digunakan kedua pelaku (buron) dengan cara menyaruh sebagai penumpang.

"Sesuai dengan keterangan korban, pada Kamis pagi, kedua pelaku datang ke rumah korban di Aek Kanopan untuk mencarter mobil minta diantar ke Medan.

Setelah biaya ongkos disepakati Rp900 ribu, korban bersama dua pria yang tidak ia kenal itupun berangkat ke Medan dengan tujuan Rumah Sakit Putri Hijau.

Setelah sampai di Tanjung Morawa, pelaku minta dijemputkan bibiknya di Jalan Alteri, Batangkuis.

Nah, sesampainya di jalan itu, pelaku minta korban menghentikan

laju mobilnya. Ketika mobil berhenti, pelaku minta korban untuk membuka pintu mobil dengan alasan pintu mobil tidak bisa dibuka.

Saat itulah pelaku yang duduk disamping sopir (Baginda, red) bergeser tempat duduk sopir.

Sedangkan pelaku yang satunya pindah ke depan. Setelah korban dipukul kedua pelaku langsung melarikan mobil rental korban," kata Ilham, kemarin.

Mobil rental korban kami temukan setelah ditinggal pelaku begitu saja di persawahan milik warga di kawasan Batangkuis," tukas Ilham.(FT)

Ali Hasmi Akui 5 Tergugat Tak Ada Kaitannya dengan Tanah Yang Diduga di Jl Jati Sidang gugatan kasus tanah di Jalan Jati terus bergulir di Pengadilan Negeri Medan. Ali Hasmi SH, selaku kuasa hukum dari lima tergugat masing-masing, Sabar Br Sembiring, Suryani, Wagiman, Rusman dan Gito mengakui bahwa kelima tergugat tidak ada kaitannya dengan tanah yang digugat di Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur.

H

al itu terungkap di dalam persindangan di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis

(10/5), pada persidangan lanjutan terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan No.113/Pdt.G/2006 tahun 2011 atas eksekusi lahan dan perubuhan perumahan warga di Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur.

Pada persidangan lanjutan atas nama penggugat Demak Tobing terhadap tergugat Sabar br Sembiring, Suryani, Wagiman, Rusman dan Gito, Kuasa Hukum warga Jalan Jati Medan, Djonggi M Simorangkir SH MH, Ida Rumintang SH MH didampingi Glenn Felix SH, meminta agar kuasa hukum tergugat Ali Hasmi menunjukkan surat asli kepemilikan tanah ke lima tergugat,

namun kuasa hukum Ali Hasmi tidak mampu menunjukkannya.

Saat ditanya, apakah kelima tergugat (Sabar Br Sembiring, Suryani, Wagiman, Rusman dan Gito ) ada kaitannya dengan tanah tanah yang digugat di Jalan Jati tersebut, Kuasa Hukum Ali SH, di depan majelis hakim mengatakan kelimanya tidak ada kaitannya dengan tanah yang digugat di Jalan Jati Kelurahan Pulo Brayan Kecamatan Medan Timur sesuai dengan putusan No.113/Pdt.G/2006/PN Medan.

Mendengar pengakuan kuasa hukum kelima tergugat itu, kuasa hukum penggugat warga Jalan Jati Pulo Brayan Kelurahan Medan Timur, Djonggi Simorangkir SH MH meminta kepada majelis hakim dan penitera untuk mencatatnya.

Sehingga dengan tidak mampunya Ali Hasmi SH, menunjukkan surat asli kepemilikan tanah tergugat Sabar br Sembiring, Suryani, Wagiman,

Rusman dan Gito, sesuai putusan putusan No.113/Pdt.G/2006/PN M, maka Djonggi Simorangkir SH,MH dengan tegas mengatakan bahwa putusan perkara nomor 113/Pdt.G/2006/ PN.Mdn,tgl 1 Maret 2007 harus dibatalkan demi hukum.

Hal itu didasarkan bukti-bukti dipersidangan bahwa nama-nama yang ada di dalam putusan perkara 113 sebanyak 18 orang ternyata fiktif, seperti nama penggugat I, Abdul Kiram demikian juga Ruslim Lugianto sebagai tergugat juga fiktifedan, maka kelimanya ada kaitannya dengan pokok perkara tersebut.

Pada persidangan minggu depan, Kuasa Hukum Warga Jalan Jati korban eksekusi, kepada majelis hakim meminta agar kuasa hukum 5 tergugat untuk menunjukkan ijasah/ rapat kelimanya serta meminta agar menghadirkan saksi-saksi Mantan Kapolresta Medan, Kapolsekta Medan Timur, Dir Serse Umum Polda Sumut.(ACO)

RAGAM

Senin 14 Mei 2012

Pengrajin Gula Merah Butuh Perhatian Bahan Baku Aren Kelapa Hibrida Semakin Sempit Tapteng-andalas Pengrajin gula merah di Kecamatan Sirandorung, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) beberapa tahun ini kewalahan untuk menambah jumlah produksi. Pasalnya, bahan baku yang diperlukan sudah sangat terbatas.

Pembina Koperasi Gula Merah Saiyo Sakato Kecamatan Sirandorung, Syarifuddin Simatupang kepada andalas, Minggu (13/5) ketika akan mengikuti pendidikan pelatihan koperasi di Medan, mengatakan kondisi ini terjadi karena lahan pengembangan penanaman kelapa jenis hibrida di Kecamatan Sirandorung sudah semakin sempit.

Pengrajin pun, sambung Syarifuddin, terpaksa mengolah yang ada dan kalau pun ada penanaman baru cenderung di atas lahan itu sendiri. Selain itu juga terkait minimnya pengembangan lahan untuk penanaman kelapa jenis hibrida di Kecamatan Sirandorung, karena terjadi kecenderungan pengalihfungsian lahan oleh masyarakat petani menjadi kelapa sawit atau karet. " Perusahaan

perkebunan kelapa sawit yang ada disekitar, cenderung melakukan ekspansi perluasan lahan," tutur Syarifuddin., Sebenarnya, lanjut Syarifuddin yang juga menjabat sebagai Manajer Koperasi Serba Usaha Wanita Mega Gotong Royong (Megoro) Kecamatan Sirandorung, produksi gula merah yang dihasilkan pengrajin gula merah di Kecamatan Sirandorung tepatnya di desa Bajamas, Kelurahan Mas Nauli, cukup potensial.

Terutama, kata Syarifuddin, dalam mendukung perekonomian rumah tangga Masyarakat pengrajin mampu memproduksi 12 per kilogram - 15 per kilogram gula merah per hari dengan penghasilan Rp96.000 120.000 per hari. Koperasi secara global perpekannya mampu menampung sekitar 20 ton gula merah hasil produksi masyarakat.

"Dari total itu, sekitar 80 persen hasil produksi rumah tangga itu kita kirim ke beberapa daerah di Sumatera Utara (Sumut) seperti Tebing tinggi, Serdangbedagai, Medan dan Binjai," tukasnya.

Syarifuddin mengatakan, gula merah produksi masyarakat Sirandorung ini tidak kalah bersaing dengan gula merah yang di produksi oleh daerah lain berbahan baku aren. ''Soal-

nya, nilai manis gula merah Sirandorung walaupun berbahan baku kelapa, sama dengan nilai manis gula merah berbahan baku Aren yang diproduksi oleh daerah lain," tukasnya.

Untuk itu, Syarifuddin berharap, dalam rangka pembangunan perekonomian daerah, pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) melalui instansi terkait kiranya dapat mencari solusi atas kendala keterbatasan lahan untuk penanaman kelapa jenis hibrida di Kecamatan Sirandorung. Dan tidak hanya terfokus pada pengembangan Kelapa Sawit, Karet, Padi dan lainnya.

"Gula merah Sirandorung merupakan produksi daerah, kenapa ini tidak kita kembangkan biar kita bisa mencapai pemasaran secara nasional. Ironinya, gula merah kita ini pun sampai sekarang belum mendapat hak paten," beber Syarifuddin.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi A DPRD Tapteng Jamarlin Purba yang dihubungi terpisah mengaku prihatin bila benar masyarakat pengrajin disana kewalahan dalam memeroleh bahan baku pembuatan gula merah serta belum adanya hak paten gula merah Sirandorung. "Ini memang harus menjadi bahan pemikiran kita secara bersama - sama," tandasnya. (MP/RES)

Para Kades se-Pemkab Dairi Akan ke Pulau Jawa Masyarakat Meradang, Siapkan Gerakan Menghadang Sidikalang,Andalas Awal Juni 2012, ratusan kepala desa (Kades) di Kabupaten Dairi berencana akan melakukan perjalanan ke Pulau Jawa.

Keberangkatan para Kades tersebut dengan alasan untuk peningkatan sumber daya manusia yang diduga menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBD) Tahun 2012 Dairi.

Rencana keberangkatan para Kades itu pun langsung menyulut amarah dari perwakilan masyarakat Dairi, LSM, dan Pers, Sebab, sebelumnya masyarakat juga dikecewakan dengan rencana keberangkatan para oknum pemuka agama ke luar negeri (LN).

Ronald Silalahi, dari LSM Sada Ahmo kepada wartawan disela-sela pertemuan dengan puluhan LSM dan wartawan, beberapa ketua partai politik, Ketua OKP dan beberapa Ketua

Ormas sepakat Dairi di Jalan SM Raja Sidikalang, Jumat (11/5) kemarin, langsung melontarkan kecaman terhadap rencana keberangkatan para kades tersebut.

Dia menilai Pemerintah Kabupaten Dairi benar-benar di bawah kekuasaan oknum penguasa yang bebas melakukan apapun pada APBD. tanpa pernah mempeduli urgen atau tidak penggunaan anggaran tersebut.

LSM yang fokus pada perjuangan untuk sejahtera ibu dan anak di Dairi bersama jaringannya, sambung Ronald siap mengerahkan bersama untuk menghadang keberangkatan para kades dan oknum pemuka agama tersebut. ''Alasannya cukup klise yakni meningkatkan kecerdasan dan peningkatan SDM di bidang masing-masing, tetapi terkesan menghamburkan dana rakyat.

Ini tentu jelas sangat menye-

dihkan hati rakyat,''tegas Ronald.

Hal senada disampaikan Samuel Sihombing, selaku Direktur LSM Petrasa yang konsern mendampingi seluruh petani Dairi dalam mendapatkan haknya. Ia menilai masyarakat Dairi saat ini sudah kehilangan pemimpin yang pro masyarakat. ''Yang ada sekarang adalah seorang Bupati Dairi yang sepertinya menempatkan kabupaten ini menjadi wilayah kekuasaannya sehingga segala kebijakannya menjadi bumerang. Kebijakan Johnny Sitohang (Bupati Dairi) hanya menguntungkan kelompoknya dan kelak dia akan menangis untuk itu,''ujarnya.

Petani Dairi, sambung Samuel, saat ini menjerit karena pupuk diduga dikuasai 'koncokonco' Johnny yang sebenarnya tidak paham tata dan cara petani mengolah lahan. (SS)

harian andalas | Hal.

6

Lomba Gerak Jalan Semarakkan HUT Binjai Binjai-andalas Walikota Binjai HM Idaham SH, MSi melepas peserta lomba gerak jalan beregu dalam rangka HUT Kota Binjai ke -140, Jumat ( 11/5). Gerak jalan diikuti peserta putra tingkat instansi sebanyak 24 regu, peserta putri tingkat instansi 14 regu, peserta putra tingkat SMA sebanyak 16 regu, peserta putri tingkat SMA sebanyak 20 regu.

Gerak jalan dimulai dari depan tribun Lapangan Merdeka di Jalan Yeteran dan menempuh rute jalan Samanhudi- Jalan Gunung Jaya Wijaya- Jalan Jambi - Jalan Bandung - Jalan Sultan Hasanuddin dan finish di tribun Lapangan merdeka.

Pelepasan gerak jalan sehat itu

juga dihadiri Ketua DPRD Binjai, Zainuddin Purba, Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon SIk SH MSi, Dandim 0203 Langkat Letkol (Arh) YP Girsang, Sekda Pemkba Binjai, Drs H Iqbal Pulungan SH MAP, Ketua TP PKK Binjai, Ny Lisa Andriani Idaham, Wakil ketua TP PKK Ny Nani Timbas Tarigan.

Selain lomba gerak jalan beregu juga digelar lomba terompa panjang dan lomba engrang di Lapangan Merdeka . Untuk gerak jalan putra tingkat instansi juara I BKD Kota Binjai, juara II Brimob Binjai, juara III Kodim 0203 Langkat.

Gerak jalan beregu putri tingkat instansi juara I Persit Kota Binjai, juara II Dharma Wanita Binjai, juara III Bhayangkari Binjai. Sedangkan untuk beregu putra tingkat SMA

keluar sebagai juara I SMK Negeri 2 Binjai, Juara II SMAN 1 Binjai, juara III SMAN 6 Binjai.

Untuk gerak jalan beregu putri tingkat SMA juara I SMAN 1 Binjai, juara II SMAN 6 Binjai, juara III SMK Tunas Pelita. Sementara itu, untuk lomba terompa panjang hanya diikuti oleh putri sebanyak 38 regu dan pemenang juara I Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Binjai, juara II Bhayangkari A Binjai, juara III Badan Kesbanglinmas Kota Binjai.

Sedangkan lomba engrang putra diikuti 22 peserta. Sebagai juara I Serka Juliadi dari Kodim 0203 Langkat, juara II Briptu Cristian dari Polres Binjai, juara III Serma Bustami dari Kodim 0203 Langkat.(MKI )

Gerakan Labuhan Batu Membaca Dilaunching Rantau Prapat-andalas Wakil Bupati Labuhan Batu Suhari Pane SIP membuka secara resmi sekaligus me-launching Gerakan Labuhan Batu Membaca di Gedung Nasional Rantau Prapat, Sabtu (12/5).

Diacara itu juga digelar kegiatan mendongeng dan workshop mendongeng bersama Kak Awam dari Kampung Dongeng untuk guru, mahasiswa, orangtua murid dan masyarakat umum.

"Saya sangat terkesan dan menyampaikan salut kepada pantia yang telah membuat acara seperti ini.

Karena ini merupakansalah satu langkah kecil yang harus terus menerus dilakukan dengan tujuan akhirnya adalah menimbulkan gemar membaca dan cinta kepada buku di kalangan anak-anak,'' Suhari Pane .

Ia juga meminta seluruh sekolah mengaktifkan kembali perpustakaan ekolah yang lama vakum. "Salah satu upaya mencerdaskan anak di sekolah adalah tersedianya perpustakaan di sekolah tersebut. Pemkab Labuhan Batu sangat menyambut baik dan mendukung sepenuhnya kegiatan Gerakan Labuhanbatu Membaca ini," tegas Suhari.

Sementara itu, Plt Kepala Kantor Arsip Perpustakaan dan Dokumentasi, H Muhammad Idris Lubis menambahkan, institusinya membuka tangan bagi siapa saja yang ingin membaca dan meminjam buku atau sekadar berkunjung dan meninjau keberadaan Perpustakaan Daerah Labuhan Batu.

Di Perpustakaan Daerah juga tersedia mobil pepustakaan keliling yang dapat menjangkau seluruh Labuhan Batu.

andalas/iwan kesuma

TERIMA PLAKAT-Wakil Bupati Suhari Pane SIP diabadikan bersama dengan Kak Awam usai menerima plakat dari Panitia Pelaksana Gerakan Gemar Membaca di Gedung Nasional Rantau Prapat, Sabtu (12/5).

Muhammad Idris menjelaskan, perpustakaan keliling yang diperoleh dari bantuan Perpustakaan Nasional itu siap melayani siapa saja yang membutuhkan buku bacaan dari berbagai disiplin ilmu.

Sebelumnya Koordinator Penyelenggara, Tatang Hidayat mengatakan, Gerakan Labuhan Batu Membaca itu merupakan hasil diskusi dari beberapa kalangan yang merasa terusik oleh kurangnya minat baca di kalangan anakanak dan masyarakat Labuhan Batu.

Dijelaskannya, bahwa hasil yang dilakukan beberapa lembaga survei menunjukkan Indoensia merupakan negara dengan minat baca paling rendah dibanding dengan negaranagara Asean.

Sementara itu Kak Awam yang merupakan narasumber pada workshop mendongeng mengatakan, mendongeng merupakan metode komunikasi universal yang sangat bemanfaat pada perkembangan jiwa manusia khususnya anak-anak. (ONE)

Sampaikan pesan dan saran anda ke Pemko Medan melalui :

SMS Center Pemko Medan 08196001234 Lurah dan Kepling Kurang Peduli Dari nomor : +6281263224xxx Yth Bpk Walikota Medan.kami warga Jl.HM.Joni Gg.Istimewa I Kel.Teladan Timur Kec.Medan Kota mohon kepada Bapak untuk memerintahkan lurah/kepling kami untuk lebih peduli dgn lingkungan kami karena ada warga yg meletakkan kandang ayamnya yg tdk terpakai di tengah jalan dan diatas parit membuat jalan semakin sempit dan parit tersumbat. Bila setiap hjn datang daerah kami selalu banjir akibat dari beberapa warga mengecor/menutup parit (padahal parit tsb parit terbuka) sehingga air limbah tidak mengalir dgn lancar. Perlu Bapak ketahui hal ini sudah berulang kali kami sampaikan secara lisan ke kepling kami,tapi tidak pernah ada tindak lanjut.

Terimakasih atas perhatian Bapak.

Tertipkan PKL Berjualan di Jalan Listrik Dari nomor : +6285760767xxx BAPAK WALIKOTA,TOLONG DITERTIBKAN YG JUALAN DIDEPAN KANTor PLN JL LISTRIK KARNA BERJUALAN YG PAKAI MOBIL DIBADAN JALAN,JALAN JADI SEMPIT KNAPA DIAM AJA LURAH.

Mengurus Surat Pindah Diminta Rp 250 Ribu Dari nomor : +62819638xxx Nama : Aulia Rahman Alamat : Jl Medan Area Selatan Gg. Lorong 10 No. 7 Medan Saya sudah menikah dan ingin membuat KK baru dialamat suami saya, saat saya mengurus Surat Pindah dimintain Biaya 250 rb oleh Kepling yg bernama Karim, dan sampai saat ini surat pindahnya belum selesai jg.

Kena Banjir Akibat Parit Sumbat

andalas/risky mulia

DIHIMBAU-Seorang pedagang menjajakan sejumlah ikan yang telah dikeringkan kepada masyarakat. Para pedagang kaki lima yang tersebar di sejumlah pasar tradisional dihimbau berjualan pada tempat-tempat resmi yang telah disediakan PD Pasar sehingga lebih tertib dan rapi.

Dari nomor : +628126553xxx Asalam ww saya warga pancing 2 kel Indrakasih kec Mdn Tembung, td malam kena banjir akibat parit tdk mampu menerima air hujan, kapan parit diperbaiki.

Jawab : Terima Kasih atas informasinya, drainase di jalan tersebut masuk Program di tahun ini. (Dinas Bina Marga)

mungkin saat walikota berkunjung bahkan pintu gerbang kompleks yg biasa dijadikan tempat berjualan dan lokasi parkir ilegal jg ditutup supaya tdk kelihatan keadaan sehari2nya spt apa. Kami warga sgt resah ditambah aspal akses jalan perumahan semua rusak dan sudah pernah diberitahukan kpd kepling utk diaspal tp ditolak krn ini akses jalan perumahan padahal selalu digunakan sbg akses menuju pasar oleh umum.

Pedagang Pasar Mandala Buang Sampah Sembarangan PK5 Kembali Ramai di Pasar Petisah Dari nomor : +6283194061xxx Kpd yg terhormat walikota medan mohon meninjau pasar/pajak bersama daerah mandala, dimana pedagang selalu membuang sampah sembarangan hingga memenuhi kompleks perumahan pukat banting V, sampah2 bertebaran didlm perumahan kompleks. Jikalau bapak melakukan sidak diharapkan utk dadakan tanpa terkonfirmasi spt wkt lampau, dimana beberapa petugas sibuk menata pasar serapi

Dari nomor : +6285760859xxx Cemana ni Pak Walikota MEDAN,DIRUT PD PASAR Sdh jelas ya SETorANNYA ??

Makanya PK 5 di PASAR PETISAH kembali RAMAI MACAM JAMUR DI MUSIM HUJAN SAJA. Tolong Cemana ni Pak Walikota MEDAN, DIRUT PD PASAR Sdh jelas ya SETorANNYA ?? Makanya PK 5 di PASAR PETISAH kembali RAMAI MACAM JAMUR DI MUSIM HUJAN SAJA. Tolong.

IKLAN

Senin 14 Mei 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7

Senin

OLAHRAGA

14 Mei 2012

harian andalas | Hal.

8

LIONEL MESSI

Tanggung Pengobatan Bocah 12 Tahun

Berlin-andals Borussia Dortmund meraih gelar DFB-Pokal untuk kali ketiga sepanjang sejarah. Di partai final musim 2011-2012 yang berlangsung di Olympiastadion, Berlin, Minggu (13/5) dinihari WIB, Die Borussen, julukan Dortmund, dengan mengesankan menghancurkan perlawanan klub raksasa Bayern Muenchen dengan skor telak 5-2 (3-1).

Dengan demikian di musim ini Dortmund mampu mengukir rekor baru sepanjang sejarah klub, yaitu meraih double winners atau gelar ganda, setelah beberapa pekan sebelumnya, skuad asuhan Jurgen Klopp berhasil mempertahankan gelar Bundesliga dengan keunggulan delapan angka dari FC Hollywood.

Di laga final yang berlangsung dengan terbuka itu, Dortmund unggul cepat di menit ketiga melalui sepakan pemain bintangnya asal

Jepang, Shinji Kagawa. Gol ini bermula dari blunder Luis Gustavo yang ngawur melakukan back-pass.

Alhasil bola dimanfaatkan Jakub Blaszczykowski atau Kuba yang melakukan akselerasi ke kotak penalti dan memberikan umpan matang kepada Kagawa. Dengan dingin Kagawa menempatkan bola di sisi yang tak dapat dijangkau kiper Manuel Neuer. 1-0 untuk Dortmund.

Muenchen tersengat. Di menit kedelapan menerima umpan matang dari Arjen Robben, peluang Mario Gomez dapat dipatahkan kiper Roman Weidenfeller. Usaha keras Muenchen membuahkan hasil di menit ke-23 ketika akselerasi Mario Gomez dilanggar kiper Weindefeller. Wasit Peter Gagelmann menunjuk titik putih. Eksekusi Robben mulus. Skor 1-1.

Muenchen terus menyerang.

Enam menit berselang, Gomez

menyia-nyiakan peluang, berdiri bebas di kotak penalti tembakannya melambung jauh di atas mistar. Di 10 menit terakhir babak pertama, Dortmund tampil ganas. Di menit ke-39, Dortmund mendapat hadiah penalti ketika pergerakan Kuba dilanggar Jerome Boateng. Mats Hummels nyaris gagal menunaikan tugasnya. Arah sepakannya dapat dibaca Neuer. Beruntung laju bola terlalu kencang untuk ditahan tangan Neuer. Skor 2-1 untuk Muenchen.

Di tengah-tengah tekanan Muenchen, memasuki menit pertama injury time, Dortmund memperbesar keunggulan menjadi 3-1 melalui tendangan Robert Lewandowski yang menerima passing cantik dari Kagawa. Lolos dari kawalan Boateng dan Holger Badstuber, Lewandowski berhasil mengelabui Neuer.

Di awal babak kedua, pelatih

Muenchen Jupp Heynckes mencoba peruntungan dengan memainkan Thomas Muller dan menarik gelandang bertahan Gustavo. Hasilnya, Dortmund justru mengancam lewat serangan balik. Setelah free-kick Ilkay Gundogan tipis melenceng di sisi kanan gawang Bayern, di menit ke-58, Dortmund memperbesar keunggulan menjadi 4-1 melalui sepakan Lewandowski. Gol ini merupakan andil dari kerja sama Kagawa dan Kevin Grosskreutz.

Muenchen kian bernafsu mengejar ketinggalan. Beberapa detik setelah kiper Neuer memblok sontekan Lewandowski, di menit ke69, Muenchen mendapat peluang emas. Lewat serangan balik yang cepat, Franck Ribery menyisir sisi kanan pertahanan Dortmund dan menyodorkan umpan lambung ke tengah kotak penalti. Bola disundul Gomez dan membentur mistar gawang!

Di menit ke-75, Muenchen

berhasil memperkecil ketinggalan melalui aksi individu yang berkelas dari Ribery. Melewati kawalan sejumlah pemain lawan, dari luar kotak penalti, gelandang serang Timnas Prancis itu melancarkan tembakan mendatar yang mengarah ke pojok kanan gawang Dortmund tanpa dapat dijangkau kiper kedua Mitchel Langerak. Skor 4-2 untuk Muenchen.

Namun, Dortmund tak mau kehilangan momentum. Di menit ke-81, beberapa detik setelah Kagawa ditarik keluar lapangan, Die Borussen memperbesar keunggulan menjadi 5-2 melalui sundulan Lewandowski. Gol ini tak lepas dari kesalahan kiper Neuer saat memotong bola crossing Gundogan.

Tangkapan Neuer tak sempurna.

Bola lalu diserobot bek Lukasz Piszczek yang kemudian melontarkan umpan lambung dan dimanfaatkan Lewandowski. Skor 5-2.

Game over.(NET)

GP SPANYOL

Kalahkan Alonso, Maldonado Juara Barcelona-andalas Pastor Maldonado terlibat duel cukup sengit dengan Fernando Alonso dalam balapan GP Spanyol. Meski terus ditekan, pebalap Williams itu tak tergoyahkan dan keluar sebagai juara.

Memulai balapan di Sirkuit Catalunya dari pole position, Minggu (13/5) malam WIB, Maldonado menyentuh garis finis di posisi terdepan. Dia menuntaskan lomba sepanjang 66 lap dalam waktu 1 jam 39 menit 9,145 detik.

Ini adalah kemenangan pertama pebalap Venezuela itu di Formula 1

sejak bergabung dengan Williams pada tahun lalu.

Alonso akhirnya harus puas dengan podium kedua. Jagoan Ferrari ini finis 3,195 detik di belakang Maldonado.

Satu tempat lainnya di podium jadi milik Kimi Raikkonen. Dia mengungguli rekan setimnya di Lotus, Romain Grosjean.

Posisi kelima hingga kesepuluh secara berturut-turut ditempati oleh Kamui Kobayashi, Sebastian Vettel, Nico Rosberg, Lewis Hamilton, Jenson Button, dan Nico Hulkenberg.(NET)

Selamatkan Barcelona

Tolak Tinggalkan Inggris

» Hasil MotoGP SPANYOL

pions merupakan sesuatu yang luar biasa.

“Saya pikir kami bisa menang. Ini merupakan tantangan besar untuk memenangkan trofi. Ini merupakan trofi terbaik yang bisa Anda menangkan sebagai seorang pemain sepakbola,” lanjutnya.

Di Matteo mengungkapkan bahwa ia mendapatkan banyak nasihat dari beberapa pelatih untuk menghadapi Bayern Munich, Sabtu (19/5) mendatang. “Saya membina hubungan baik dengan beberapa pelatih. Saya selalu mencoba untuk bertukar pikiran dan opini. Ini sangat menyenangkan,” jelas pelatih berusia 41 tahun ini.(NET)

RAUL GONZALES

Hijrah ke Qatar AKHIRNYA jelas sudah klub mana yang akan dibela Raul Gonzales setelah merumput di Veltins Arena, markas klub Schalke 04, selama dua tahun. Striker berusia 34 tahun ini akhirnya memutuskan hijrah ke Timur Tengah untuk membela klub asal Qatar, Al Sadd. Melalui situs resminya, manajemen Al Sadd mengumumkan bahwa Raul telah menandatangani kontrak bersama klub yang bermarkas di Jassim Bin Hamad Stadium ini dengan status gratis.

"Al Sadd akan mengadakan konferensi pers untuk memperkenalkan Raul Gonzales kepada media setelah menandatangani kontraknya, dan bergabung dengan skuad kami di musim 2012-1013," demikian pernyataan resmi Al Sadd seperti yang tercantum di situs resminya. "Raul telah berada di Doha, dan akan menghadiri pertandingan final Emir Cup antara Al Sadd dan Al Gharafa di Khalifa International Stadium," lanjut pengumuman tersebut.

Raul mengawali karirnya profesionalnya saat masih berusia berusia 17 tahun bersama skuad Real Madrid. Suksesnya bersama Los Blancos, sebutan untuk Madrid, ditandai dengan enam titel juara La Liga, dan tiga piala Liga Champion Eropa, serta telah mencetak 323 gol selama 16 tahun merumput di Santiago Bernabeu, kandang Madrid.(NET)

SEYDOU KEITA

ROBERTO DI MATTEO

London-andalas Pelatih sementara Chelsea Roberto Di Matteo menolak untuk meninggalkan Inggris, meskipun dia tidak masuk sebagai kandidat pelatih Chelsea untuk masa mendatang. Saat ini, pemilik Chelsea Roman Abramovich tetap bersikeras meminang Pep Guardiola dijadikan pelatih selanjutnya.

“Untungnya, saya menguasai tiga bahasa, jadi saya cukup berpikiran terbuka. Namun, saya telah berada di Inggris sejak lama. Keluarga saya juga ada di sini. Kami sudah cukup suka tinggal di sini,” ujar Di Matteo, seperti dilansir itv.com, Minggu (13/5).

Abramovich tetap menjadikan Guardiola sebagai target utamanya untuk memimpin The Blues di masa mendatang. Namun, Guardiola telah memutuskan untuk beristirahat sejenak dari kursi pelatih. Kemungkinan terbesar adalah pengusaha asal Rusia ini akan tetap menahan Di Matteo hingga Guardiola siap melatih kembali.

Di Matteo telah berhasil membawa anak asuhnya melewati masa-masa sulit Chelsea. Dia juga mengatakan bahwa mengantarkan Chelsea menjadi kandidat peraih trofi Liga Cham-

SEORANG bocah asal Maroko bernama Waleed Kashash yang didiagnosa menderita Growth Hormone Deficiency (GHD), akan mendapat santunan dari bintang Barcelona dan Timnas Argentina, Lionel Messi. GHD sendiri merupakan penyakit yang pernah diderita Messi saat dirinya masih berusia 11 tahun, sewaktu berada di skuad junior River Plate.

Dikabarkan bahwa Messi, 24 tahun, peraih dua gelar FIFA Ballon d’Or ini akan memberikan tunjangan kepada Waleed selama enam tahun. Messi akan menanggung biaya pengobatan Waleed sebesar 3000 dirham (208 euro) setiap 15 hari hingga Waleed berusia 18 tahun.

GHD merupakan penyakit hormonal yang sangat langka dan memengaruhi pertumbuhan fisik seseorang.

Satu dari 3800 anak yang lahir diperkirakan menderita penyakit ini. Sedangkan untuk usia dewasa perbandingan untuk penyakit ini adalah 10 dari sejuta orang.(NET)

POS. PEMBALAP 1. Maldonado 2. Alonso 3. Raikkonen 4. Grosjean 5. Kobayashi 6. Vettel 7. Rosberg 8. Hamilton 9. Button 10. Hulkenberg 11. Webber 12. Vergne 13. Ricciardo 14. Di Resta 15. Massa 16. Kovalainen 17. Petrov 18. Glock 19. De la Rosa

TIM Wil-Ren Ferrari Lot-Ren Lot-Ren Sau-Ferrari RBull-Ren Mercedes McL-Mer McL-Mer FIndia-Mer RBull-Ren TRos-Fer TRos-Fer FIndia-Mer Ferrari Cat-Ren Cat-Ren Mar-Cos HRT-Cos

WAKTU 1h39:09.145 +3.195 +3.884 +14.799 +1:14.641 + 1:17.576 + 1:27.919 + 1:28.100 + 1:25.200 + 1 lap + 1 lap + 1 lap + 1 lap + 1 lap + 1 lap + 1 lap + 1 lap + 2 laps + 3 laps

Sevilla-andalas Pep Guardiola menjalani partai terakhirnya bersama Barcelona di kancah La Liga dengan getir. Berkunjung ke Benito Vilamarin, kandangnya Real Betis, di partai pekan pamungkas musim ini, Minggu (13/5) dinihari WIB, Los Blaugrana nyaris menelan kekalahan sebelum mampu memaksakan hasil imbang 22 (1-0) berkat gol penyeimbang kedudukan yang dicetak melalui sundulan Seydou Keita di injury time.

Turun dengan komposisi yang cukup kuat, Barca seperti biasa mendominasi jalannya pertandingan. Babak pertama baru menginjak usia sembilan menit, Barca unggul 1-0 melalui sundulan Sergio Busquets meneruskan umpan dari tendangan penjuru Xavi Hernandez. Skor yang bertahan sampai turun minum menyusul kegagalan Lionel Messi dkk mendobrak pertahanan Verdiblancos.

Di awal babak kedua, Barca nyaris menambah keunggulan ketika peluang yang didapat Keyta dapat digagalkan dengan gemilang oleh kiper Casto. Di menit ke-53, Barca mendapat musibah dengan

dikeluarkannya Dani Alves yang mendapat dua kartu kuning alias kartu merah usai melanggar Jefferson Montero. Surplus pemain membuat Betis mampu menekan pertahanan tim tamu.

Di menit ke-68, gawang Victor Valdes nyaris bergetar andaikata Gerard Pique gagal melakukan penyelamatan.

Tekanan Betis membuahkan hasil tiga menit kemudian melalui sepakan Ruben Castro yang meneruskan umpan striker cadangan Roque Santa Cruz. Skor 1-1. Tiga menit kemudian, Castro kembali menjebol gawang Barca. Menerima umpan manis dari Extebarria Benat, dalam posisi satu lawan satu Castro mampu mengelabui Valdes. Skor 2-1 untuk Betis.

Barca tersengat. Messi dkk berbalik mengepung tuan rumah. Sepakan bebas Messi di pengujung waktu normal hanya membentur tiang gawang Casto. Memasuki menit kedua injury time, akhirnya Keita mampu menyamakan kedudukan lewat sundulannya meneruskan umpan tarik yang disodorkan pemain pengganti Martin Montoya.

Skor 2-2.(NET)

WLADIMIR KLITSCHKO

Waspadai Thompson JUARA dunia kelas berat WBA, IBF dan WBO Wladimir Klitschko memuji penantangnya, Tony Thompson, sebagai seorang petinju hebat dan memiliki perilaku yang baik sebagai manusia.

Dalam pertarungan yang bakal digelar 7 Juli mendatang di Stade de Suisse, Bern, Swiss, Klitschko harus mempertahankan gelarnya. Sebelum menjalani duel, petinju berkebangsaan Ukraina ini menaruh respek kepada Thompson, yang kini usianya telah menginjak 40 tahun.

"Saya menghabiskan beberapa waktu berbicara dengan Tony Thompson. Saya harus memberitahu Anda, dia manusia yang baik, perilakunya hebat dan sikapnya benar," kata Klitschko di laman facebooknya, seperti dilansir Rian.ru, Minggu (14/5).

"Mengingat, sebenarnya dia bukan penantang termuda di dunia, tapi dia memiliki pengalaman luar biasa. Dan dia akan menghadapi juara dunia, pasti dia tahu dan bertekad untuk memenangkan laga ini untuk mendapatkan sabuk juara kembali ke Amerika Serikat," terang petinju berusia 36 tahun ini.(NET)

GONZALO HIGUAIN

Dibandrol Rp1,8 T! SEMAKIN dekat bursa transfer musim panas dibuka, kian kencang terdengar jika klub elite Ligue 1 Prancis, Paris St Germain (PSG), sangat berminat mendapatkan striker Real Madrid asal Argentina, Gonzalo Higuain.

Adalah Direktur Sepakbola Les Parisiens, Leonardo Araujo yang mengkonfirmasi ketertarikan pihaknya akan Higuain.

Namun, tampaknya, terdapat kendala yang sangat berat untuk dihadapi PSG dalam upayanya mendatangkan Higuain ke Parc de Princes. Dalam konferensi persnya menjelang laga terakhir La Liga musim ini menjamu Real Mallorca, pelatih Los Blancos, Jose Mourinho, menegaskan klub tidak akan melego Higuain kepada klub manapun.

Akan tetapi, di lain sisi, Mourinho “menantang” klubklub peminat Higuain, untuk menyiapkan bujet belanja dalam jumlah yang luar biasa andaikata benar-benar berniat merekrut Higuain, yaitu fee sebesar 150 juta euro atau sekitar Rp 1,8 triliun, jumlah yang diklaim menyamai besaran klausul buy-out dalam kontraknya.(NET)

Senin

OLAHRAGA

14 Mei 2012

harian andalas | Hal.

9

Amura Sumut Optimis Pertahankan Prestasi di Yogyakarta RUSUH– Seorang bocah diberi air setelah terkena tembakan gas air mata yang dilepaskan oleh Polisi di stadion Mandala Jayapura, Papua, Minggu (13/05). Kerusuhan di picu aksi pemukulan pemain belakang Persija Luis Fabiano, di menit akhir pertandingan kepada pemain Persipura Jayapura Choi Dong Soo yang menyebabkan pendukung Persipura terprovokasi hingga menimbulkan amuk massa dan direspon aparat Kepolisian dengan menembakan gas air mata ke arah penonton.

Persipura Kalah, Penonton Rusuh tersebut.

Wali Kota Jayapura, Benhur Tomy Mano yang juga ketua umum Persipura Jayapura yang saat itu berada di Mandala langsung meminta kepada aparat keamanan dan kelompok suporter untuk tidak saling lempar dan tembak gas air mata.

"Kejadian ini sangat disesalkan, kenapa bisa terjadi," kata Mano ketika dikonfirmasi sejumlah media cetak dan elektronik.

Dia mengakui jika sekelompok orang penonton ataupun suporter melakukan pelemparan karena terbawa emosi dengan jalanya pertandingan, apa lagi tim kesayangan mereka Persipura Jayapura kalah tipis 0-1 dari tamunya Persija.

"Inikan mereka (penonton dan suporter) melampiaskan kemarahan,

Jayapura-andalas Penonton dan suporter Persipura terlibat rusuh dengan aparat keamanan di lapangan Mandala Jayapura, setelah pertandingan Minggu (13/5) kalah atas Persija Jakarta dengan skor tipis 0-1.

Aparat keamanan dari Brimob dan Kepolisian setempat yang mencoba mengevakuasi sejumlah pemain tamu Persija Jakarta ke ruang ganti pemain, tetapi dilempari dengan botol bekas minuman mineral oleh sekelompok suporter di tribun Liverpool.

Merasa terpojok aparat keamanan mencoba menembakkan gas air mata kearah kelompok yang berada di tribun Liverpol, sejumlah penonton yang ikut terjebak mencoba melompat dari tribun

nanti juga redam sendiri dan bubar. Tadi sewaktu saya bicara, mereka diam tidak lakukan pelemparan. Kasihan dengan penonton kita, yang terdiri dari anak-anak kecil juga," kata Mano.

Ia mengatakan dengan kejadian ini, pihaknya yang akan susah karena menanggung beban semua masalah yang terjadi di lapangan Mandala.

"Kalau mereka jatuh, luka dan sebagainya kan kasihan. Yang susah kita (pengurus dan manajemen Persipura) lagi kan?," katanya dengan nada bertanya.

"Kita, kalau orang Papua kalau marah, yah sudah habis. Tidak mendendam.

Mereka mencoba lampiaskan kemarahan mereka, kita menang saja tetap dlempar, apalagi kalah," lanjutnya.

Mano mengatakan melihat kekalahan ini dan permasalahan yang terjadi pihaknya akan melakukan evaluasi.

"Iya, saya akan evaluasi," katanya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya tim kebanggaan warga Kota Jayapura dan Papua itu, Persipura kalah tipis 0-1 dari tamunya Persija Jakarta berkat gol semata wayang Rahmat Afandi dimenit 35 babak pertama.

Dari informasi sementara yang berhasil dihimpun, sejumlah kendaraan roda dua dan truck milik TNI AL dibakar massa, serta sejumlah fasilitas lainya yang berada di lapangan Mandala Jayapura dirusak. Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian setempat.(ANT)

25 Tim Sepakbola SMA di Pidie Ikut LPI Sigil-andalas Sebanyak 25 tim sepak bola tingkat SMA se-Kabupaten Pidie mengikuti Liga Pendidikan Indonesia (LPI). Liga sepak bola antar pelajar SMA tersebut akan berlangsung selama 14 hari, yang dimulai, Sabtu 12-25 Mei ini.

Usai melakukan tendangan penghormatan pada acara pembukaannya di lapangan Persimura Beureunuen, Sabtu (12/5), Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pidie, Bukhari Tahir kepada andalas mengatakan, Liga Pendidikan Indonesia tersebut merupakan agenda Nasional yang diselenggarakan setiap tahunnya oleh Dinas Pendidikan di setiap daerah.

Lebih lanjut Bukhari menambahkan, bagi

tim yang akan menjuarai LPI tersebut, nantinya akan menjadi duta Kabupaten Pidie untuk mengikuti Liga yang sama antar juara Kabupaten di Banda Aceh. “ SMA manapun yang keluar sebagai juara, nanti akan menjadi duta kita untuk berlaga menghadapi tim juara dari Kabupaten lainnya di tingkat Propinsi,” sebut Bukhari.

Selanjutnya kepada seluruh tim yang berlaga di LPI di Kabupaten Pidie tersebut, Bukhari juga meminta untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas sebagai olah ragawan sejati. Sementara kepada semua wasit yang memimpin pertandingannya dia juga berharap, dapat menjalankan fungsinya secara baik, netral dan bersikap tegas dalam memimpin pertandingan.

Usai mengawasi jalannya 2 partai pertandingan perdana, Ketua panitia pelaksana LPI di Kabupaten Pidie Drs Bisuldi yang juga kepala SMA 1 Mutiara Beureunuen menjelaskan, tim SMA Negeri 1 Sigli yang turun bertanding dipartai pertama menghadapi SMA 1 Peukan Pidie, berhasil memenangkan pertandingan dengan skor meyakinkan 4-1.

Sementara di partai pertandingan kedua antara SMA Negeri 1 Mutiara vs SMA Negeri 2 Mutiara berakhir imbang 1-1. Dan untuk menentukan pemenang bagi ke dua tim tersebut, pertandingan dilanjutkan dengan drama adu penalti yang akhirnya dimenangkan oleh tim SMA 1 Mutiara, dengan skor akhir 4-1.(POEL)

Titus Harus Bertanggung Jawab Jakarta-andalas Manajemen Persipura menegaskan, Titus Bonai akan bertanggungjawab sendiri secara hukum apabila dalam keberangkatannya ke Palestina bersama Timnas PSSI Djohar Arifin menggunakan dokumen yang tidak sah. "Biarkan saja dia berangkat.

Kalau akan berdampak hukum itu urusan dia sendiri," ujar Sekretaris Umum Persipura, MH Thamrin Sagala ketika dikonfirmasi, Minggu (13/5).

Sebagaimana diketahui, Timnas PSSI Djohar Arifin yang akan bertanding dalam sebuah invitasi di Palestina telah memberangkatkan sebanyak 19 pemain Timnas pada Sabtu malam, termasuk di antaranya Titus Bonai.

Menanggapi hal itu Thamrin Sagala mengaku tidak tahu menahu dokumen apa yang digunakan pemainnya itu sehingga bisa ikut serta dalam lawatan ke luar negeri

karena dalam peraturan dan sistem imigrasi biasanya daftar pemain harus mencantumkan nomor paspor dan petugas imigrasi di Bandara dipastikan akan meminta paspor dimaksud. Sementara paspor yang bersangkutan berada dalam genggaman manajemen Persipura seusai tandang ke Australia dalam laga Liga Champion Asia melawan klub Adelaide.

Titus Bonai pun belum pernah mendatangi manajemen klub untuk meminta paspor tersebut. Mengenai dokumen imigrasi yang digunakan ke Palestina, Thamrin mengaku tak mau ikut campur terlalu jauh dan hanya ingin melihat buktinya. Dalam hal ini, Persipura pun tak mau menduga secara serampangan.

"Urusan kami dengan Titus sebatas antara klub dengan pemain. Semua ini ada tatanan hukum dan aturannya. Tentang keberangkatan dia ke Palestina, itu

merupakan tanggung jawab dia sendiri dan juga tanggungjawab yang membawanya," tegas Thamrin Sagala.

Dalam romobongan tim yang berangkat ke Palestina pada Sabtu malam, nama Titus Bonai yang akrab disapa Tibo termasuk dalam daftar pemain timnas yang dikelola PSSI Djohar Arifin untuk mengikuti turnamen persahabatan di negeri tersebut.(NET)

Pengkab GABSI Langkat Kirim 12 Atlet ke Kejurnas Pelajar di Jakarta Stabat- andalas Pengkab GABSI Kabupaten Langkat mengirimkan 12 atlet pelajar untuk mengikuti Kejurnas Bridge Pelajar ke-9 tahun 2012 yang akan dilaksanakan di Wisma Haji Pondok Gede, Jakarta pada tanggal 16- 20 Mei 2012 yang akan datang.

Penegasan itu disampaikan oleh Ketua pengkab GABSI Kabupaten Langkat yang juga bertindak sebagai pelatih dan manager tim, Ir. Perwira Sakti Lubis kepada andalas di Stabat, Sabtu (12/5).

Para pemain yang diberangkatkan itu adalah Villa Rosa, Nurul Husna, Yessi Grasella dan Tri Suci Indah Sari dari SMAN 1 Stabat.

Lalu, Muhammad Sidiq, M. Dzaky Azhari, Fauzan Hakim dan Metha Evalita dari SMPN 1 Stabat serta Annisa Farah Adha dan Putri Maisyah Trisya (SDN 054904 Stabat) dan Djouki Ridho dan Fadil Luthan (MIN Kwala Begumit).

“Ya, walaupun minim dana, namun kami akan tetap berangkat dengan harapan bisa meraih hasil yang maksimal,”ujar Perwira didampingi pendampingnya, Sunarto, SPd.(BD)

Jelang Popda XII NAD

Disdikbudpora Bireuen Ikuti 9 Cabor Bireuen-andalas Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora) Bireuen mengikuti 9 cabang olaraga pada pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (POPDA ) XII yang akan dilaksanakan di Banda Aceh.

Kabid Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bireuen, Drs A Halim,M.Pd dalam keterangan-

nya kepada andalas, Sabtu (12/5) menyebutkan, pihaknya turut mengambil bagian dalam sembilan cabang olahraga di Popda kali ini.

Untuk mempersiapkan atlet mulai kemarin pihaknya telah menyeleksi atlet untuk diturunkan ke Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XII di Banda Aceh.

Disebutkan, untuk even dua tahunan itu, Bireuen ikut ambil bagian dalam sembilan cabang olahraga (cabor) dan mengupayakan penyeleksian atlet secara rutinitas karena memang sudah terlambat.

Halim mengakui, meskipun seleksi atlet terlambat, tapi pihaknya sudah siap menjaring atlet berprestasi dan berkualitas untuk membela Bireuen dalam

even tingkat provinsi itu.

“Kita memang terlambat mengelar seleksi karena terbentur dana. Insya Allah saat ini sudah ada solusinya. Karena itu, kita baru memulai seleksi atlet di GOR Geulumpang Payong Jeumpa dan beberapa lapangan lain,” katanya.

Adapun sembilan cabang olahraga yang akan diikuti

Bireuen pada Popda XII mendatang adalah atletik, sepakbola, bola voli, basket, tenis meja, bulutangkis, sepak takraw, pencak silat dan karate.

“Kita upayakan semua atlet yang merupakan hasil seleksi pada 1-19 Juni mendatang sudah masuk TC (training center), karena pembukaan Popda 23 Juni 2012,” Pungkasnya.(HERA)

Medan-andalas Pengurus Provinsi Amura Karatedo Indonesia Sumatera Utara mengirim tujuh karatekanya mengikuti Kejuaraan Nasional Amura II yang akan dilaksanakan 14-16 Mei 2012 di GOR Amung Rogo Yogyakarta.

Demikian disampaikan Ketua Pengprov Amura Karatedo Indonesia Sumut, Drs Syaiful Syafri, MM didampingi manajer/pimpinan rombongan M Fahrurozi Siregar SH MHA dan pengurus Amura Cabang Langkat Erwinsyah dan Bambang Wajar saat melepas keberangkatan di Bandara Polonia Medan, Minggu (13/5).

Keenam karateka yang dikirim untuk kelompok putra, Bayu Andrian (Pemula -35 kg), Dino Septian (Junior -55 kg), Doni Satria (cadet-52 kg), Muhammad Kadafi (Pemula + 40 kg). Kelompok putri Cindy Lestari (cadet +54 kg) dan Cici Mualimah (Junior -59 kg).

Sedang pendamping Ngatmin (Dan I) dan Sapren (Dan III).

Syaiful Syafri yang juga Kadis Pendidikan Sumut mengatakan, untuk Kejurnas II Amura di Yogyakarta itu, tim Sumut tidak memasang target, tapi lebih fokus mempertahankan prestasi di tahun lalu yang mampu meraih tiga emas, empat perak dan dua perunggu.

"Tahun 2011 atlet yang kita kirim meraih hasil yang cukup menggembirakan. Tahun ini kita

harapkan karateka amura Sumut tetap mempertahankan prestasi yang sudah cukup baik itu," katanya.

Dia menjelaskan, selama tahun 2012 perkembangan Amura Sumut cukup menggembirakan, yakni terbentuknya pengurus cabang di Nias dan Langkat. Sebelumnya Amura Sumut sudah berkembang di Medan, Deli Serdang, Simalungun, Siantar, dan Karo.

Selain itu, satu karateka Amura Sumut Doni Satria juga sudah dipinang Pengurus Pusat Amura di Jakarta karena prestasi meraih juara I di Kejurnas tahun lalu. "Kita masih pertimbangkan dan menunggu izin orangtuanya," kata Syaiful Syafri.

Sementara Ketua Rombongan/ Manajer, Fahrurozi mengatakan, ketujuh karateka yang dikirim sebelumnya telah melewati TC mulai 1 hingga 5 Mei 2012 di Yayasan Madrasah Islamiyah Medan (YMIM) Jalan Suluh Medan.

Dari 15 karateka yang ikut TC, 7 yang lulus. "TC dipimpin M Fahrurrozi, Ir Syaiful Harry, Sapren, dan Junaidi," katanya.

Doni Satria yang merupakan siswa MTs Miftahussalam dan berlatih di Dojo Dinas Sosial mengaku, untuk meraih prestasi terus berlatih pagi dan sore, baik latihan fisik maupun latihan teknik.

Dia berharap di Kejurnas kali ini mampu menyumbang medali bagi kontingen Amura Sumut.(HAM)

andalas/hamdani

IKUT KEJURNAS–Enam karateka Amura Sumut foto bersama dengan Ketua Pengprov Amura Sumut Drs Syaiful Syafri, MM di Bandara Polonia sebelum bertolak mengikuti Kejuaraan Nasional Amura II yang akan dilaksanakan 1416 Mei 2012 di GOR Amung Rogo Yogyakarta, Minggu (13/4).

Tirta Prima Medan Gelar Silaturahmi Medan-andalas Klub renang, selam dan loncat indah Tirta Prima Medan, sedang dalam suasana berulang tahun yang kedelapan. Namun dalam keadaan perayaan ultah tersebut, klub yang berhomebase di Kolam Renang Selayang Medan ini tak mau larut dalam suasana kegembiraan.

Tapi para pengurusnya berpikir bagaimana cara dalam suasana hari ulang tahun tersebut, mampu memberikan arti khusus bagi seluruh atlet renang usia dini yg ada di Sumut, sehingga mampu memberikan andil dalam acara tersebut.

Untuk itulah seluruh pengurus menggagas tepat dirai bersejarah itu mengundang seluruh pengcab dan klub yang ada di daerah ini untuk hadir mengikuti pelombaan dengan titel Renang Persahabatan.

Ketua Umum Klub Renang, Selam dan Loncat Indah Tirta Prima Medan, Prima Dewi Poernomo kepada wartawan, kemarin mengatakan, acara ulang tahun tersebut dilangsungkan selama dua hari. Selama dua hari tersebut, diadakan beberapa acara seperti menjalin tali silaturahmi antar pengurus baikdaripihakTirta,pengcabdanklubklub renang yang ada di Sumut.

"Selain menjalin tali silaturahmi, pihak kita juga menggelar event renang dengan titel Persahatan. Diajang ini tak ada memperebutkan apa-apa, sebab kita hanya ingin melihat sudah sejauh mana perkembangan pelaku olahraga renang usia dini dari setiap pengcab dan klub,"katanya.

Dewi kembali menambahkan, ajang tak memperebutkan hadiah tersebut ternyata diikuti sembilan pengcab dan sepuluh klub dengan jumlah keseluruhan atlet sebanyak 300 orang. "Jelas saya tak menyangka bakal ramai yang hadir, sebab acaranya dikemas cukup dengan kesederhanaan saja, namun lebih mengutamakan rasa persaudaraan saja kok,"ucapnya serius.

Menurut Dewi dengan banyaknya yang ikut ajang tanpa hadiah ini sangatlah perlu, sebab para atlet juga bisa memingkatkan jam terbangnya yang mana selama ini hanya berkutat di daerahnya masing-masing. Apalagi, Tirta Prima Medan sedang mencalonkan diri sebagai tuan rumah Kejuaraan Renang Antar Pelajar Sumatera Utara (KRAPSU) bulan Oktober 2012 mendatang.

"Jadi ini merupakan kesempatan yang baik bagi atlet yang berasal dari daeerah untuk melihat teman-temannya dari daerah lain di Sumut guna meningkatkan kualitas, sehingga di even besar nanti mampu memberikan hasil maksimal.

Selain itu, kalau mereka yang tampil sebanyak 300 orang dan kalau diambil sepuluh persen saja, berarti Sumut akan lebih baik kedepannya dan takkan kehabisan atlet renang,"ujarnya.

Adapunkesepuluhklub renang yang hadir dinataranya, Lumba-Lumba Binjai, Samosir Swiming Club, Tirta Wahyu Asahan, Siantar Swiming Club, IRC P Sidimpuan, Angkasa T Balai, Lola Tenta Simalungun serta tuan rumah Tirta Prima Medan.(YON)

EKONOMI-BISNIS

Senin 14 Mei 2012

Dirut Merpati Diganti Jakarta-andalas Direktur Utama Merpati Nusantara Airlines Sardjono Jhony dikabarkan akan diganti oleh Komisaris Utamanya, Rudi Setyopurnomo.

Hal tersebut dibenarkan oleh SVP Corporate Planning Merpati Nusantara Erry Wardhana. Dia mengatakan sudah ada surat penggantian Direktur Utama tersebut, dan serah terima jabatan akan dilakukan besok di Kementrian BUMN. “Surat penggantiannya sudah ada, dan kami sangat menyangkannya karena dilakukan mendadak, sehingga tongkat estafet kepemimpinan tidak berjalan mulus,� ucap Erry di Jakarta, Minggu (13/5).

Erry bercerita, di bawah pimpinan Jhony, kemajuan karyawan sangat terasa. Misalnya gaji yang mengalami kenaikan hingga 30 ilustrasi

persen sejak Mei 2010, hingga keselamatan pilot yang semakin terjamin. “Para pilot mempertanyakan ke saya, apa betul pak Jhony akan diganti, saya sebagai perwakilan perusahaan menjawab benar, sudah ada suratnya dan akan digantikan oleh Komisaris Utama Rudi Setyopurnomo,� ujarnya.

Diceritakannya, Rudi merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB), sama seperti Deputi Menneg BUMN Sumaryanto Widayatin yang juga sebagai ketua ikatan alumninya. Rudi juga baru 1,5 bulan di Merpati sebagai Komisaris Utama. “Yang kami herankan, kami belum jelas apa alasan penggantian pak Jhony. Kami dengar banyak tuduhan yang disampaikan kepadanya, namun tampaknya pak Jhony tidak diberi kesempatan untuk membela diri di depan forum, malah tiba-tiba diganti,� ucapnya.

Saat dikonfirmasi, Jhonny membenarkan jika akan ada pergantian direktur Utama. Namun dia enggan merinci lebih jauh.

"Besok diumumkan pergantian.

Tapi saya tidak tahu diganti oleh siapa, dan apa alasan saya diganti," tandasnya. (OKE)

harian andalas | Hal.

10

Perekonomian Sumut Terancam Stagnan Medan-andalas Perekonomian Sumatera Utara terancam stagnan kalau pemerintah provinsi, kota dan kabupaten di daerah itu tidak berupaya maksimal meningkatkan dan membangun infrastruktur baru dan berani melobi pemerintah pusat.

"Ancaman stagnan diadari pengamatan, nyaris tidak adanya infrastruktur baru yang bisa mengakibatkan investor baru enggan masuk dan pengusaha lama hengkang ke daerah lain," kata Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesa (HIPMI) Sumut, Firsal Ferial Mutyara, di Medan, Minggu.

Dia memberi contoh minimnya atau lambannya pembangunan infrastruktur baru di Sumut yakni Pelabuhan Belawan, Bandara Polonia Medan, jalan tol yang tanpa perkembangan berarti dan krisis gas dan listrik untuk industri yang belum juga teratasi.

Pelabuhan Belawan, misalnya semakin jauh ketinggalan

dari Pelabuhan Batam, Kepulauan Riau (Kepri) sehingga dewasa ini, investor sawit cenderung memilih berinvestasi di kawasan Riau dan Kepri.

Sementara pengganti Bandara Polonia Medan yakni Kuala Namu tidak kunjung rampung dan kalau pun bisa dioperasikan 2013, kapasitasnya langsung sudah "full" sehingga tetap saja tidak memadai untuk perkembangan bisnis beberapa tahun ke depan.

"Belum lagi jalan tol yang terbatas dan krisis gas dan listrik yang belum juga teratasi sehingga menyulitkan industri," katanya.

Ironisnya, beberapa proyek dari pemerintah pusat seperti untuk mengatasi krisis gas

yakni pembangunan unit penampung dan regasifikasi terapung (FSRU) Belawan sudah diwacanakan pula dibatalkan dan dipindahkan ke Lampung.

"Kalau itu FSRU itu jadi pindah, maka semakin mencerminkan lemahnya lobi Pemerintah Provinsi Sumut ke Pusat,"katanya.

Sudah saatnya, pemerintah provinsi, kota dan kabupaten

bersama-sama dengan pemangku kepentingan lainnya bergandeng tangan meningkatkan infrastruktur termasuk dengan cara meningkatkan lobi ke Pusat, katanya.

Pertumbuhan perekonomian Sumut yang selama ini selalu rata-rata di atas nasional seperti triwulan I 2012 yang bertumbuh 6,32 persen secara year on year (YoY) dari 6,31

persen secara nasional harus dipertahankan.

"Kalau mau jujur, pertumbuhan ekonomi Sumut yang bagus selama ini cenderung karena keberanian pengusaha termasuk UMKM dan dukungn SDA (sumber daya alam) yang masih bisa diandalkan.Sudah saatnya pemerintah provinsi, kota dan kabupaten meningkatkan peran," katanya.(ANT)

ilustrasi

Penetapan Jatah Raskin Gas Naik Tobasa Menurun MUI Medan Gelar Workshop Ekonomi Harga Industri Balige-andalas Penetapan pagu baru penyaluran beras untuk masyarakat miskin (Raskin) di Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara, mengalami penurunan sebanyak 5.553 Rumah Tangga Sasaran (RTS) mulai bulan Juni hingga Desember 2012.

"Jumlah RTS penerima manfaat sebelumnya dari Januari sampai Mei sebanyak 15.393 KK, tapi sekarang tinggal 9.840 KK," kata Kasubbag Industri Perdagangan, Perekonomian Setdakab Tobasa, Tumpal Panjaitan, di Balige, Minggu.

Menurutnya, perubahan pagu Raskin tersebut, sesuai surat edaran Gubernur Sumut nomor 501/3799 tanggal 4 Mei 2012 sebagai tindak lanjut surat Deputi Menko Kesra Bidang Koordinasi Perlindungan Sosial dan Perumahan Rakyat, selaku Ketua Pelaksana Tim Koordinasi Raskin Pusat No.8-910/KMK/DEP.II/IV/2012 tanggal 24 April 2012.

Dalam surat tersebut, kata dia, pagu Raskin Provinsi Sumatera Utara bulan Juni Juni hingga Desember 2012 ditetapkan berjumlah 792.166 RTS dan setiap RTS menerima Raskin sebanyak 15 kilogram per bulan dengan harga tebus Rp1.800 per kilogram.

Sehubungan hal tersebut, lanjutnya, seluruh Bupati/Wali-

kota harus dapat mem"break down" pagu Raskin dan segera membuat penetapan pagu baru untuk didistribusikan kepada RTS sebagai penerima manfaat.

Tumpal menjelaskan, realisasi penyaluran Raskin di Kabupaten setempat dari Januari hingga hingga Mei 2012 telah mencapai 906.090 kilogram dari pagu sebanyak 1.154.475 kilogram atau sebesar 78.49 persen, karena sebanyak 248.385 kilogram belum tersalurkan.

Ia menyebutkan, realisasi pendistribusian hingga April 2012 untuk 15 Kecamatan yang ada di kabupaten itu sebanyak 222.150 kilogram, karena satu Kecamatan, yakni Siantar Narumonda belum terdistribusikan sejak dua bulan terakhir, dari Maret hingga April.

"Pendistribusian Raskin bulan Mei 2012 bagi 16 Kecamatan yang ada di Kabupaten tersebut seluruhnya belum terealisasi," katanya.

Tapi, kata Tumpal menambahkan, dalam waktu dekat pendistribusiannya segera akan direalisasikan, karena pihaknya masih harus melakukan rapat guna pembahasan perubahan pengurangan pagu Raskin tersebut.

"Apalagi dengan adanya pengurangan jumlah penerima menjadi 14 Kecamatan dari sebelumnya 16 Kecamatan," katanya. (ANT)

Enterpreneur Muslim Harus Bangkit Medan-andalas Pengusaha H Syarifuddin Siba SH mengatakan, enterpreneur (pengusaha) muslim memiliki peranan penting dalam memajukan perekonomian umat. Pengusaha muslim, katanya, harus bangkit dan berada di garde terdepan untuk menggerakkan perekonomian umat agar terbebas dari kehinaan kolekftif.

Hal itu diungkapkannya saat menjadi narasumber pada workshop Pembinaan Manajemen Bagi Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan, di kantor MUI, Jalan Amaliun Medan, Sabtu (12/5). Dalam workshop itu juga tampil pemateri H Masri Sitanggang, dan Yulianto dari PT Bank Syari’ah Mandiri.

Hadir dalam workshop itu Sekertaris MUI Kota Medan Hasan Matsum MA, Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi MUI Medan H Syafi’i

Susanto MA, dan para peserta dari BKM se Kota Medan.

Siba mengingatkan, banyak negeri Islam kini menjadi mainmainan kekuatan ekonomi kapitalis yang cukup merisaukan masa depan dunia Islam. Kondisi ini juga berpengaruh pada ekonomi lokal dan nasional (Indonesia) yang penduduknya mayoritas beragama Islam. “Fakta menunjukkan bahwa perputaran uang, pemimpin pasar dan produsen di pasar dunia sudah sejak lama dikuasai orang lain utamanya kalangan Yahudi,� ujar mantan aktivis mahasiswa dan pemuda Sumut ini.

Mengatasi kondisi tersebut, kata Siba, maka BKM harus bangkit menggegrakkan enterpreneur. Misalnya menggagas pendirian pabrik makanan dan minuman yang halal, membuka perkebunan, membuka area wisata syari’ah dan lain-lain. �Inilah peranan ulama dan ilmuan untuk terjun dan menjadi guru ‘renang’ bagi para pengusaha muslim dalam mengarungi lautan enterpreneur yang luas,� ujarnya.

Ketua MUI Medan diwakili Sekertaris MUI Medan H Hasan Matsum MA mengatakan, untuk membangun ekonomi umat harus ada program yang tertata dengan baik dan sistematis. Oleh karena itu, maka harus dibuat program dalam arangka bagaimana membangun perekonomian umat ini untuk lebih maju. Dan salah satunya bisa dengan melakukan pembinaan dan workshop kepada BKM sebagai ujung tombak yang bisa membangkitkan perekonomian ummat. �Untuk itu, maka inilah gunanya kita membuat workshop agat para BKM se Kota Medan mendapatkan bekal menciptakan enterpreneur yang sukses,� ujarnya.

Sementara itu Ketua Panitia Workshop H Syafi’i Susanto MA menegaskan, program ini merupakan upaya untuk memberdayakan nazir masjid dalam menopang ekonomi keumatan. “Semoga materi dan pengalaman yang didapat bisa ditularkan kepada yang lainnya,� harapnya. (HAM)

Manufaktur Merugi Jakarta-andalas Asosiasi Industri Aromatik, Olefin & Plastik Indonesia (INAplas) mengeluhkan kenaikan harga gas PT Perusahaan Gas Nasional (PGN). Kenaikan harga yang drastis tanpa sosialisasi lebih dahulu dinilai sangat memberatkan industri manufaktur, khususnya petrokimia dan turunannya.

"Kami dari asosiasi merasa keberatan dengan kenaikan harga yang mencapai 55 persen, karena bisa merugikan seluruh anggota INAPlas," kata Wakil Ketua INAPlas, Suhat Miyarso, di Jakarta Minggu (13/5).

Suhat menambahkan, produsen petrokimia dan industri turunannya sebenarnya tidak mempermasalahkan kenaikan harga yang dikenakan PGN, asal kenaikan itu tidak drastis dan tidak berlaku surut. Dua kebijakan itu, sangat tidak sesuai dengan etika bisnis.

"Kami menerima surat pemberitahuan PGN tentang kenaikan harga pada 9 Mei 2012. Dalam surat tersebut, dinyatakan kenaikan harga berlaku sejak 1 Mei 2012. Dalam etika bisnis, tidak ada aturan sepihak seperti itu," ujar dia.

Terkait kenaikan itu, INAPlas meminta Kementerian Perindustrian memfasilitasi pertemuan dengan manajemen PGN dalam mencari solusi terbaik.

"Kami tidak menolak kenaikan harga. Namun, prosesnya harus melalui sosialisasi, ada tenggang waktu, dan pelaksanaannya bertahap tidak langsung dikenakan harga baru," ujar Suhat.

Menurutnya, jika kenaikan sebesar itu dipaksakan akan banyak industri yang kolaps. Tidak hanya industri petrokimia dan turunannya, melainkan juga industri keramik, pupuk, dan lain-lain. Opsi untuk menaikkan harga jual produk petrokimia ke konsumen dan industri turunannya, kata Suhat, juga tidak bisa dilakukan. Sebab, produsen petrokimia harus mematuhi harga di pasar internasional. "Bisa dibayangkan, kalau biaya produksi naik, sementara harga jual tetap, dipastikan industri akan kesulitan," ujarnya. (VIVA)

DIPRAKARSAI BUPATI TAPTENG

Nelayan di Pasir Bidang Dapat Bantuan Rumah

Raja Bonaran Situmeang SH MHum

Medan-andalas Meski belum genap setahun menjabat sebagai Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng), Raja Bonaran Situmeang SH MHum sudah menorehkan sejumlah penghargaan dari pemerintah. Penghargaan terbaru yang diberikan akhir pekan lalu oleh Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa kepada sembilan kepala daerah di Sumatera Utara, termasuk Tapteng atas keberhasilan di bidang pembangunan dan perbaikan infrastruktur, menjadikannya bupati termuda menerima penghargaan tersebut.

Pemberian penghargaan kepada Bupati Tapteng tersebut, bukan tanpa alasan. Selain telah melakukan perbaikan infrastruktur, Bonaran bersama pemerintahannya juga berupaya membuka jalan alternatif menuju Tapteng dari

Tarutung, yakni dari Rampah Poriaha.

Tidak hanya melalui jalan batu lobang saja. "Sekaligus, kita lakukan perluasan jalan dari sebelumnya 4. Meter menjadi 6 meter," kata Bonaran di Bandara Polonia akhir pekan lalu, sebelum bertolak ke Sibolga.

Di samping itu, katanya, pihaknya juga terus berupaya untuk percepatan pembangunan perpanjangan landasan pacu (runway) Bandara Pinang Sori Tapteng, hingga mencapai 2600 meter.

Prestasi yang pantas diacungi jempol untuk Bupati Tapteng Raja Bonaran adalah, dia tidak hanya berharap bantuan APBN, DAU dan bantuan Perintah Provinsi lainnya. Bonaran berhasil meyakinkan Pemerintah Jerman melalui Yayasan Nehemia untuk membangun Perumahan Nelayan di Pasir Bidang, Kelurahan

Serudik Kabupaten Tapanuli Tengah. “Pembangunan Perumahan Nelayan tersebut untuk sementara berjumlah 8085 unit dengan anggaran sebesar Rp 7,2 miliar. Sebelumnya, yayasan tersebut sudah sering memberikan bantuan peralatan sekolah, berupa perangkat computer, dan bantuan lainnya. Saya menyarankan mereka untuk mengalihkan bantuan tersebut dengan membangun perumahan nelayan, karena masih banyak para nelayan yang masih tidur di atas sampan,� papar Raja Bonaran yang juga dikenal sebagai pengacara tersebut.

Menurut Bonaran, Yayasan Nehemia Jerman tidak hanya membangun bentuk rumah panggung dilengkapi 3 kamar, tapi juga melengkapi sarana jalan, air, dan septic tank. “Seperti kita ketahui kawasan itu adalah kawasan laut yang ditimbun

dengan sampah. Sehingga tidak menyehatkan serta tidak layak untuk ditempati dengan kondisi sekarang ini,� tegas Bonaran seraya menambahkan program pembangunan perumahan nelayan tersebut diperkirakan awal 2013 mendatang.

Dia berharap, pembangunan perumahan nelayan tersebut bisa membantu sebagian para nelayan memiliki rumah layak. “Kita akan terus berupaya agar nelayan-nelayan di kawasan tersebut hidup layak dan bersemangat dalam mencari ikan di laut. Sehingga, akan bisa memenuhi kebutuhan hidup serta membantu pemerintah dan masyarakat umumnya yang masih mengkonsumsi ikan,� ujar Bonaran yang pemerintahannya juga telah berhasil meraih Juara III pada ajang PRSU di Medan April 2012 lalu.

INFO FILM

HERMES XXI (3D) SUN PALLADIUM PLAZA BINJAI THAMRIN 12.15-15.00-17.45-20.30 HERMES XXI SUN 12.45-15.30-18.15-21.00

HERMES XXI SUN (3D) PALLADIUM 12.30-15.15-18.00-20.45 HERMES XXI 12.00-14.4517.30-20.15 BINJAI 18.15-21.00

HERMES XXI SUN 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

PLAZA 12.45-15.05-17.25-19.45 THAMRIN 12.00-14.20-16.40-19.0021.20 BINJAI 12.00-14.20-16.40

THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 BINJAI 12.45-14.35-16.25

HERMES XXI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

PLAZA 12.30-14.20-16.10 BINJAI 19.00-20.50

BINJAI 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

Senin 14 Mei 2012

KOMUNITAS

harian andalas | Hal.

11

Mahasiswa STBA-PIA Rayakan Waisak Medan-andalas Keluarga Besar Sekolah Tinggi Bahasa Asing Persahabatan Internasional Asia (STBA-PIA), kemarin sore memperingati Tri Suci Waisak BE/2012 yang dipusatkan di Hall STBA-PIA. Dalam perayaan itu, Ketua STBA-PIA Prof Dr Berlin Sibarani MPd mengimbau mahasiswa dan umat Buddha lainnya untuk tetap mengimplementasikan ajaran-ajaran kebaikan Buddha dalam kehidupan sehari-hari.

“Umat Buddha diharapkan dapat memaknai ajaran Buddha, dimana dalam diri masingmasing senantiasa harus dapat memberikan penerangan dan melenyapkan kegelapan batin, sehingga seluruh umat dapat hidup tenang, damai, sejahtera dan bahagia di dalam Dharma,”

andalas/asril tanjung

TABUR BUNGA --Salah seorang mahasiswa Kampus STBA-PIA menaburkan bunga di Buddha Rupang, pada perayaan Waisak di Kampus STBA-PIA, kemarin. katanya.

Dia menambahkan, peringatan ini untuk mengenang kembali tiga peristiwa agung yang terjadi dalam kehidupan Buddha Gotama Sakyamuni dan menghormati Buddha yang telah mengajarkan Dharma, dan mempu-

nyai makna menyalakan pelita dengan tujuan menerangi kegelapan yang melambangkan tekad untuk senantiasa menyalakan sinar terang Dharma.

Perayaan Tri Suci Waisak yang mengimbau masyarakat hidup harmonis bertujuan agar

terciptanya cinta kasih antara sesama manusia, dimana dengan dasar cinta kasih akan membentuk keluarga yang harmonis yang memiliki pengaruh terhadap lingkungan, daerah, negara, serta antarnegara.

SOSIALISASI Rahmat Shah saat menjadi narasumber pada Sosialisi Program Mahasiswa Wirausaha yang diselenggarakan oleh Bidang Kemahasiswaan Unimed, Rabu (9/5).

Mahasiswa Unimed Dimotivasi Berwirausaha Medan-andalas Anggota DPD RI Dr H Rahmat Shah memberikan motivasi kepada ratusan mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) untuk berwirausaha melalui Sosialisasi Program Mahasiswa Wirausaha, Rabu (9/5).

Kegiatan yang diselenggarakan Bidang Kemahasiswaan Unimed di ruang sidang B Lantai III Unimed tersebut berlangsung komunikatif, karena Rahmat Shah memaparkan success story-nya berjuang dari nol dengan bekerja sebagai montir bengkel.

Pembantu Rektor III Unimed Prof Dr Biner Ambarita MPd yang membuka acara, dalam sambutannya menekankan kepada para mahasiswa untuk benar-benar memanfaatkan sosialisasi ini, karena para narasumber yang hadir adalah figur berbobot dan memiliki prestasi luar biasa.

“Bapak Rahmat Shah adalah tokoh Sumut yang sudah dikenal banyak berbuat untuk daerah dan

bangsa kita. Beliau seorang entrepreneur sejati karena berangkat dari bawah dan setelah sukses, banyak memberikan sumbangan pemikiran, tenaga, bahkan dana untuk kepentingan masyarakat, khususnya mahasiswa," ujarnya.

Rahmat Shah mengajak peserta sosialisasi agar jika ingin memulai usaha atau berwirausaha, supaya fokus terhadap usaha apa, skalanya, lokasi, serta pangsa pasar yang hendak dituju.

“Pilih usaha yang sesuai dengan kemampuan, angkat beban sesuai kemampuan. Jangan terlalu bernafsu untuk membuka usaha dengan berspekulasi," katanya.

Ia juga mengingatkan tentang sifat jujur dan etika, sebagai modal yang tidak kalah penting dalam berwira usaha, karena akhir-akhir ini menurutnya kejujuran dan etika mengalami krisis di tengah-tengah masyarakat.

"Jangan sukses sesaat. Banyak pengusaha muda yang rontok

karena ingin sukses sesaat. Ingin agar citranya naik, dengan mengikuti gaya yang sebenarnya belum sesuai dengan kondisinya.

Tidak akan bisa bertahan dan berkembang," ujar Konsul Jenderal Kehormatan Republik Turki Untuk Pulau Sumatera ini.

Selain memberikan motivasi berdasarkan pengalamannya sebagai seorang pengusaha, Rahmat Shah yang juga Ketua PMI Sumut, mengundang seluruh peserta dalam pertemuan tiga atau empat bulan ke depan untuk berkunjung ke galeri satwa liar yang dikelolanya, sekaligus mengevaluasi hasil sosialisasi.

Bila nantinya di antara para peserta sudah memulai usaha, Rahmat berjanji akan memberikan suntikan dana berputar yang akan dikembangkan di kalangan mahasiswa di bawah naungan Yayasan Rahmat. Ajakan dan tawaran tersebut, disambut dengan gembira dan bersemangat oleh peserta. (GUS)

Peringatan Tri Suci Waisak dihadiri puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Buddhis STBAPIA, Pembantu Ketua III Yenny Marlim BBA SS, Ketua Panitia Riko dan Panitia lainnya, perwakilan muda-mudi vihara seperti Ratna Stupa Angung Sunggal, Vihara Borobudur, Dharma Wijaya, Indonesia Theravada Buddhist Centre (ITBC) dan umat Buddha lainnya.

Ritual perayaan Waisak di STBA-PIA yang dipimpin Bhante Yangha Bhante Khemanando dibantu dua anggotanya Bhante Aggacitto dan Bhante Titthavamso tersebut diawali dengan pencerahan tentang tiga peristiwa yang pernah terjadi dalam kehidupan Buddha, yaitu kelahiran pangeran Sidharta Gotama yang kemudian menjadi Buddha, pencapaian secara sempurna untuk menjadi Buddha dan peristiwa wafatnya. Dilanjutkan dengan penaburan bunga kepada Buddha Rupang.

Seterusnya paduan suara dari Vihara ITBC, paduan suara dari Vihara Dharma Wijaya serta pertunjukan Wayang Boneka dari Vihara Borobudur. (RIL)

PWI Pusat Uji Kompetensi Anggota di Sumut Medan – andalas Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat melalui Tim Penguji yang diturunkan ke Sumatera Utara, Kamis (17/5) hingga Jumat (18/5) melakukan serangkaian uji kompetensi wartawan (UKW) terhadap 56 orang anggota PWI Sumut yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi sebagai peserta.

Ketua PWI Cabang Sumut Drs. Muhammad Syahrir didampingi Sekretaris Edward Thahir, S.Sos dan unsur pengurus lainnya kemarin menjelaskan, UKW yang dilaksanakan PWI Pusat ini merupakan angkatan II yang dilaksanakan di Sumut. Sebelumnya angkatan I dilaksanakan 2728 Desember 2011 lalu dan diikuti 42 orang peserta.

Dari 56 orang peserta yang tersaring sebagai angkatan kedua, kata Syahrir, terdiri dari dua tingkatan yakni Muda dan Madya. Tingkat Muda untuk reporter diikuti 36 orang, dan tingkat Madya untuk Asisten Redaktur / Redaktur 20 orang.

UKW bagi Anggota PWI ini, imbuh Syahrir, merupakan tindaklanjut dari ditetapkannya PWI sebagai Lembaga Penguji Standar Kompetensi Wartawan (SKW) berdasarkan SK Dewan Pers No.14/SK-DP/VII/2011 tanggal 25 Juli 2011.

Safari Jurnalistik Sebelum pelaksanaan UKW, dijelaskan Syahrir, pada hari Rabu (16/5) di Aula Lantai II Amaliun Food Court Jalan Amaliun (simpang Masjid Raya Medan), PWI Pusat terlebih dahulu melaksanakan Safari Jurnalistik dalam bentuk Pelatihan Jurnalistik dan Pembekalan UKW. Tampil sebagai narasumber pada kegiatan Safari Jurnalistik yang didukung PT Astra International Tbk tersebut, Sekretaris Jenderal PWI Pusat Hendry Ch Bangun dengan paparan ”Sertifikasi Wartawan dan UKW”, Kepala Bidang Pendidikan PWI Pusat Marah Sakti Siregar dengan presentasi ”Kode Etik Jurnalistik”.

Kemudian narasumber lainnya dari unsur pengurus PWI Pusat yakni Priyambodo RH dengan topik bahasan ”Wartawan dan Konvergensi Media”, serta Encub Soebekti tentang ”Liputan Investigasi”. Sedangkan pembicara tamu Yulian Warman, seorang praktisi bisnis, dengan materi ”Dunia Usaha dan Lingkungan”.

Sementara Rabu (16/5), sebanyak 100 orang anggota dan keluarga anggota PWI Sumut melakukan pemeriksaan kesehatan mata di Klinik Spesialis Bunda Medan, yang terlaksana atas apresiasi dan kepedulian PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, RSU Permata Bunda, Klinik Spesialis Bunda dan Hotel Garuda Plaza Medan. (REL)

Senin 14 Mei 2012

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Bupati Lepas 19 Tenaga Keperawatan Deli Serdang ke Jepang

TEPUNG TAWAR - Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan menepungtawari tenaga keperawatan (kangosi) dan asisten perawat (kaigo fuku shi shi) sebelum diberangkatkan bekerja ke Jepang.

Urus Surat Ahli Waris Bisa Tawar Menawar Binjai-andalas Caya Wati (46), warga Lingkungan II Kelurahan Jati Karya, yang akan mengurus surat keterangan ahli waris, nyaris gagal. Sebab, selain birokrasinya berbelit-belit, biayanya pengurusan suratnya juga terkesan dipatokkan hitung per kepala. Dari mulai nilai Rp 1,5 juta, menjadi Rp 600 ribu, itupun belum termasuk urusan ke camat.

Menurut keterangan Caya Wati kepada andalas, Minggu (13/5), dirinya sangat kecewa, selain sudah dua kali mendatangi Kantor Kelurahan Jati Karya di Jalan T Amir Hamzah Kecamatan Binjai Utara itu. Dia juga sudah pernah menghubungi staf Kelurahan Jati Karya, Bambang, pada Sabtu kemarin melalui telepon selulernya, meminta agar biaya pengurusan surat keterangan ahli warisnya itu dikurangi jangan sampai Rp 1,5 juta.

Namun Bambang tidak berani untuk mengurangi biaya tersebut.Biasanya yang saya sampaikan kepada setiap orang yang berurusan memang seperti itu.

Bambang juga mengatakan kalau ibu minta dikurangi biayanya, agar bicara langsung kepada Lurah Wakidi, dan ketika ditanya, biayanya itu untuk ke mana saja.

Bambang mengatakan dengan spontan, untuk lurah, camat dan untuk kepling.

Menurut Caya Wati, karena dirinya disarankan Bambang untuk bicara langsung dengan lurah, maka pada malam Minggu kemarin, Caya Wati langsung mendatangi rumah lurah Wakidi, untuk meminta agar biaya pengurusan surat keterangan ahli warisnya itu dikurangi jangan sampai mencapai 1,5 juta. "Tapi dasar lagi sial, ketika sudah sampai di rumah, lurah Wakidi tidak berada di tempat".

Caya Wati pun mengatakan kalau dirinya juga sudah pernah mengubungi Lurah Wakidi pada Senin malam kemarin melalui telpon seluler, untuk membicarakan soal biaya urusan surat Ahli Waris yang akan diurusnya itu, pada awalnya Caya Wati meminta agar biaya pengurusannya jangan sampai Rp 1,5 juta.

Akhirya sempat terjadi tawar-menawar antara Caya Wati dengan Lurah Jati Karya Wakidi. (SBR)

Deli Tua-andalas Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan melepas 19 tenaga keperawatan (kangosi) dan asisten perawat (kaigo fuku shi shi) yang lolos seleksi bekerja di Jepang. Ditandai dengan penepungtawaran, dalam rangkaian Perayaan Paskah Dies natalis dan peletakan batu pertama pembangunan Sekolah Tinggi Pastoral (STP) Santo Yosef Bonaventura di Aula Deli Husada Deli Tua, kemarin.

Ketua Yayasan Rumah Sakit Sembiring, sekaligus Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Deli Husada, Drs Johannes Sembiring MPd didampingi Ketua STIKES Medistra Lubuk Pakam Drs David Ginting MPd menjelaskan, ke-19 tamatan STIKES Deli Husada dan STIKES Medistra, yang akan bekerja sebagai tenaga keperawatan dan asisten perawat di Jepang diterbangkan via Jakarta 13 Mei 2012, dengan kontrak selama 2 tahun.

Dijelaskan, hingga kini tenaga keperawatan dan asisten keperawatan

yang sudah bekerja di Jepang berasal dari Deli Serdang mencapai 70 orang. Mereka masih terus memperpanjang kontraknya.

Selain menimba pengalaman dan pengetahun yang bertarap internasional itu juga mendapat imbalan gaji lumayan, mencapai Rp 19 juta perbulan.

Sehingga sangat mendukung bagi kesejahteraan keluarga mereka. Kita berharap nantinya kembali ke tanah air dengan membawa bekal cukup membanggakan.

Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah menunjukkan partisipasinya membangun dunia pendidikan di daerah ini, yang memang sejalan dengan prioritas pembangunan Deli Serdang yaitu pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan dan infrastruktur.

Pemkab mengapresiasi seluruh upaya ini, tentu pemerintah akan siap selalu membantu bila masyarakat sudah menunjukkan partisipasinya."Kita memang masih perlu SDM yang memiliki

ilmu pengetahuan dan teknologi dibarengi iman dan takwa untuk dapat mengelola kekayaan alam melimpah ruah ini," kata bupati.

Karenanya kepada kangosi dan kaigofuku shishi yang bekerja di Jepang supaya benar-benar menimba pengalaman dan pengetahuan bertarap internasional itu, kelak harus kembali dengan penuh kebanggaan dan tekad kuat. Mampu tampil sebagai tenaga kesehatan yang diyakini warga membutuhkan pertolongan sebagai orang penyembuh. “Selamat jalan anak-anakku sampai jumpa kembali,” ujar bupati.

Acara penuh kekeluargaan dan kebersamaan ini dihadiri anggota DPRD Deli Serdang Riky Nelson Barus, Asisten I Setdakab H Syafrullah SSos MAP, Kadis Infokom Drs Neken Ketaren, Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi Drs Josia Gurusinga dan sejumlah pejabat Pemkab, Ketua Yayasan sembiring Deli Tua Drs Johannes Sembiring MPd, Camat Deli Tua Drs Edy Yusuf MSi beserta Muspika dan para orang tua civitas akademika. (TH)

Penyelewengan DAK Pendidikan Langkat 2010 Kembali Disorot Stabat-andalas Kasus dugaan korupsi di Dinas Pendidikan dan Pengajaran (P dan P) Langkat kembali disorot, setelah DAK Pendidikan TA 2010 senilai Rp 13,5 M ternyata dikerjakan bukan pada tahun 2010, tapi dikerjakan pada tahun 2011.

Ironisnya, proyek itu dikerjakan degan tender, padahal seharusnya jika mengacu kepada Juknis DAK TA 2010 melalui Permendiknas Nomor 5 Tahun 2010 tanggal 1 Februari 2010 proyek DAK TA 2010 harus dilaksanakan dengan swakelola.

Apalagi, dalam LKPJ Tahun 2010 ditegaskan bahwa semua pekerjaan yang berkaitan dengan DAK Pendidikan TA 2010 itu telah selesai dikerjakan seluruhnya (telah terealisasi). Akibatnya, timbul dugaan bahwa DAK Pendidikan TA 2010 itu telah diselewengkan, di mana pekerjaannya tidak dilaksanakan pada tahun 2010 tapi dilaksanakan di tahun 2011.

Akibatnya, ada kesempatan untuk memarkirkan dananya ke rekening khusus, sebelum digunakan agar mendapat bunga dari bank.

Lalu, bunganya diduga diambil untuk oknum-oknum tertentu di Dinas P dan P Langkat. Selain itu, pengadaan buku tidak sesuai dengan Juknis Lalu, pegadaan mobilier juga begitu, tidak sesuai dengan Juknis dan bestek. Berkaitan dengan hal tersebut, Kadis P dan P Langkat Syam Sumarno ketika dikonfirmasi tidak bisa ditemui.

Seperti biasa, Syam memang sulit untuk ditemui dan dihubungi.

Namun, Sekretaris Dinas P dan P

Langkat Salam Syahputera MPd, ketika dikonfirmasi andalas, beberapa waktu lalu menegaskan tidak ada setoran untuk Bupati Langkat. Katanya, Bupati itu orang kaya, duitnya banyak. Jadi, tidak pernah dia memintaminta setoran. “Bahkan, dia kerap memberi dan membantu warga yang miskin dan ditimpa musibah,” ujarnya.

Namun, berkaitan dengan pekerjaan dari alokasi DAK TA 2010 Salam mengaku tidak mengetahuinya dengan jelas. Jadi, dengan tegas Salam meminta agar andalas menanyakan hal itu kepada Bendaharawan Dinas P dan P Langkat, Agustiar dan PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) Irawan.

Menurut Agustiar, manalah mungkin dananya bisa diambil dan dialihkan, sebab yang bisa mengambil dana itu adalah pihak rekanan, bukan Dinas P dan P Langkat. Walaupun begitu, Agus pun meminta agar andalas menanyakan hal itu kepada Irawan, sebab secara teknis dialah yang lebih tahu.

Ironisnya, saat ditanya Irawan langsung berang. Katanya, tidak benar itu. Itu hanya berita bohong.

Namun, ketika ditanya mengapa proyek yang dikerjakan tahun 2011 pertanggungjawabannya justru tertera dalam LKPJ tahun 2010, Irawan tidak bisa menjawab. Bahkan, saat ditanya berulang kali Irawan pun diam dan tidak menjawab.

Apakah bisa pekerjaan TA 2010 dikerjakan tahun 2011, namun pertanggungjawabannya dilakukan pada tahun 2010. Dengan kata lain, mengapa belum dikerjakan tapi sudah dipertanggungjawabkan ? Hal ini jelas menunjukkan adanya dugaan penyelewengan dan korupsi. Karena itu, patut menjadi PR bagi para aparat penegak hukum.

Pastor Herman Nainggolan

Raih Samosir Green Award 2012 Pangururan-andalas Plh Bupati Samosir Ir Mangadap Sinaga secara simbolis menyerahkan penghargaan Samosir Green Award 2012, kepada Pastor Herman Nainggolan untuk kategori Agama dan Budaya pada Event Clean-Up Danau Toba di Pantai Lopian dan HUT Radio Samosir Green ke-2 dihalaman Kantor Dinas Camat Pangururan, kemarin.

Kegiatan Clean-Up Danau Toba kali ini sangat berbeda karena diawali dengan Perayaan HUT Radio Samosir Green 101.5 FM ke-2, disertai dengan pemberian penghargaan kepada insan peduli lingkungan mulai dari kategori Birokrasi, Media, Agama dan Budaya, Green Schools dan personality/masyarakat yang ada di kawasan Danau Toba khususnya Kabupaten Samosir.

Pastor Herman Nainggolan merupakan salah satu dari lima kategori penerima Samosir Green Award 2012, sebuah penghargaan yang diberikan kepada insan berdedikasi untuk pelestarian lingkungan hidup di kawasan Danau Toba khususnya Kabupaten Samosir. Untuk Kategori lainnya, Drs JB Sagala MHum dan RD Pasaribu SH, untuk kategori Birokrasi Hotdon Nai-

baho dan Tetti Naibaho untuk kategori Media, SMA I Sianjur Mula-Mula untuk kategori Green School dan Jannes Naibaho SH dan Andoro Gurning untuk kategori personality/masyarakat.

Plh Bupati Samosir Ir Mangadap Sinaga, Wakil Bupati Samosir menyampaikan Selamat HUT Radio ke-2. Mangadap Sinaga menyatakan, Radio Samosir Green menamakan dirinya radio peduli lingkungan telah membuktikan dirinya tetap konsisten dengan hal tersebut.

Bahkan Radio Samosir Green juga membuktikan namanya dengan apa yang sudah diperbuat selama dua tahun ini, bukan hanya kegiatan Off Air untuk pembersihan kawasan pantai Danau Toba dan penanaman pohon di beberapa wilayah. Namun juga menyampaikan kritik membangun pada kebijakan-kebijakan pemerintah khususnya bidang lingkungan hidup.

“Saya mengucapkan Selamat HUT Radio kedua kepada Radio Samosir Green Party dan selama dua tahun berdirinya sudah membuktikan dirinya tetap konsisten dengan segmen lingkungan disandangnya yaitu Radio ni Halak Batak yang peduli lingkungan," kata Mangadap Sinaga. (FRANS)

(BD)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), H Zainul Fuad, Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman.

SUMATERA UTARA

Senin 14 Mei 2012

Demokrat DS Bantu 508 Korban Puting Beliung di 5 Kecamatan Percut Sei Tuan-andalas Sebagai wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat Deli Serdang, yang baru-baru ini ditimpa musibah angin puting beliung. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Deli Serdang, memberikan bantuan spontanitas berupa beras dan mie instan kepada 508 korban di 5 kecamatan Deli Serdang.

Fungsionaris sekaligus Pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Deli Serdang, Jarisman Sitanggang, mengemukakan hal itu kepada andalas, Minggu (13/5), di kediamannya, Desa Cinta Damai, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Bahkan, Bendahara DPC Partai Demokrat Deli Serdang yang juga anggota DPRD DS ini mengatakan, di samping bantuan bencana alam angin puting beliung tersebut, Partai Demokrat telah menyediakan mobil ambulan khusus untuk PAC Partai Demokrat Percut Sei Tuan yang disediakan untuk kepentingan umum.

“Kita telah sediakan mobil ambulan untuk masyarakat Kecamatan Percut Sei Tuan yang membutuhkannya tanpa dipungut bayaran atau gratis. Jika warga perlu, silahkan hubungi hp saya nomor 08126540946,” ujar Jarisman Sitanggang.

Sebelumnya, di Aula Kantor Camat PS Tuan, Kamis, Ketua DPC Partai Demokrat DS, Hj Anita Tambunan melalui Wakil Ketua I, AR Pane bersama Wakil Sekretaris Hendri Barus, Bendahara Jarisman Sitanggang dan Ayun dari Biro Infokom DPC Partai Demokrat DS, menyerahkan paket bantuan spontanitas kepada 65 Kepala Keluarga (kk) warga PS Tuan yang ditimpa musibah angin puting beliung, yang terjadi Selasa lalu.

Penyerahan bantuan secara simbolik kepada para kepala desa atau sekretaris desa yang warganya ditimpa musibah angin puting beliung itu, disaksikan Muspika Percut Sei Tuan, Camat Darwin Zein SSos, Danramil 13 PS Tuan Kapt Inf K Aritonang, Sekcam Ezwir N Pelos SSos, dan puluhan warga dari Desa Bandar Khalifah, Bandar Setia, Bandar Klippa, Kolam, Laut Dendang, Saentis, Sei Rotan, Tembung, Sampali, Cinta Dame dan Desa Percut.

Usai penyerahan bantuan, AR Pane didampingi Hendri Barus, Jarisman Sitanggang dan Ayun mengatakan, guna membantu meringankan beban dari saudara kita yang ditimpa bencana angin puting beliung, Partai Demokrat DS dalam sebulan ini telah memberikan bantuan di Patumbak untuk 16 kk, Tanjung Morawa 222 kk, Sunggal 170, Galang 35 dan di Percut Sei Tuan ini 65 kk. (FT)

Kepala Puskesmas Air Joman Dituding Tak Manusiawi Asahan-andalas Anggota DPRD Kabupaten Asahan, Firdaus Mashudi Hasyim menilai, Kepala Puskesmas Binjei Serbangan Kecamatan Air Joman tidak manusiawi. Soalnya, terbukti menolak untuk memberikan pertolongan pertama terhadap pasien munmen. Nurfida, bayi usia lima bulan 13 hari sehingga meninggal dunia akibat kehabisan cairan tubuh.

“Perbuatan Kepala Puskesmas Binjei Serbangan Air Joman, dr Eliza sudah keterlaluan dan tidak dapat ditolerir begitu saja. Dia harus ditindak tegas sesuai ketentuan kode etik dan sumpah jabatan sebagai dokter,” tegas Firdaus.

Puskesmas, kata anggota dewan ini, adalah front terdepan bertindak melakukan pertolongan pertama terhadap masyarakat terutama bagi penderita penyakit munmen dan DBD. Puskesmas Air Joman adalah Puskesmas Rawat Inap yang memiliki kelebihan khusus dari puskesmas lain.

Puskesmas Rawat Inap berbeda dengan puskesmas lain. Pemerintah telah menyiapkan anggaran lebih besar bertujuan untuk menampung pasien dari berbagai desa di Kecamatan Silo dan Kecamatan Air Joman serta harus melayani pasien selama 24 jam. Bila memang tidak mampu menanganinya baru boleh dirujuk ke RSU Kisaran.

Menurut Firdaus, selama dr Eliza menjabat sebagai Kepala Puskesmas Rawat Inap Binjei Serbangan Air Joman belakangan ini telah sering menjadi sorotan akibat kurang becus melayani masyarakat. Eliza, pada lebaran lalu telah merusak citra Puskesmas Rawat Inap dengan sengaja menutup puskesmas itu pada malam hari sehingga pasien korban kecelakaan lalu lintas terpaksa dilarikan ke RSU Kisaran.

Apalagi, terungkap pula kepala puskesmas itu berani memotong dana bantuan Posyandu tiap bidan desa sebesar 30 persen. Dana bantuan bidan desa mecapai satu tahun lebih raib begitu saja berdalih, pengadaan ATK dan lain-lain tidak logis. Sementara dana bantuan pemerintah itu baru disalurkan hanya untuk tiga bulan. Selama dua bulan dipotong perbidan desa Rp 15.000.dan satu bulan berikutnya karena sempat bocor kepada pers hanya dipotong Rp.5000.- (FN)

harian andalas | Hal.

13

Majelis Ulama Kabupaten Deli Serdang di Deklarasikan

Kualitas Moral Generasi Muda

Makin Merosot Lubuk Pakam-andalas Para ulama dan cendekiawan muslim seKabupaten Deli Serdang, mendeklarasikan berdirinya Majelis Ulama Kabupaten Deli Serdang sebagai lembaga yang berfungsi memberikan dakwah dan membantu Pemerintah Deli Serdang dalam memberikan masukan menyangkut pelaksanaan akidah Islam.

Pendeklarasian dipadukan dengan Sarasehan Dakwah Islam, berlangsung di Aula Cadika Pramuka Lubuk Pakam, kemarin, dibuka resmi Wabup Deli Serdang H Zainuddin Mars dihadiri seluruh pengurus majelis ulama lainnya.

Wabup mewakili Bupati Deli Serdang dalam sambutannya mengatakan, pembangunan pada sektor keagamaan yang dilakukan saat ini, masih belum mampu memberikan jawaban terhadap pembinaan umat dengan beragam masalah yang muncul, sebagai dampak dari derasnya arus globalisasi melanda hampir di seluruh bangsa-bangsa di dunia dewasa ini.

Harus disadari, salah satu yang sekarang dirasakan terjadi di tengah kehidupan masyarakat adalah adanya kecenderungan merosotnya moral generasi muda. "Hal itu seiring dengan munculnya perilaku bertentangan dengan norma-norma ajaran agama. Seperti tindak kekerasan, tawuran, perampokan, pemerkosaan, pembunuhan, perilaku seks bebas, narkoba dan lain sebagainya, sudah sampai kepada titik memprihatinkan kita

SARASEHAN - Wabup Deli Serdang H Zainuddin Mars (dua dari kanan) saat menghadiri Sarasehan Dakwah Islam di Aula Cadika Pramuka Lubuk Pakam. semua,” kata wabup.

Kita tentu tidak ingin bangsa ini menjadi bangsa brutal, kehilangan jati diri, karena kita adalah bangsa yang besar, bangsa pejuang dan bangsa yang selalu hidup rukun dan damai serta didirikan oleh para pejuang dan pahlawan kita, atas dasar kekuatan rahmat dan ridho dari Allah SWT, Tuhan sang maha pencipta.

“Bagi saya inilah tantangan kita ke depan, oleh sebab itu, saya ingin mengajak kita sekalian untuk memanfaatkan momentum penyelenggaraan sarasehan ini, untuk menyatukan persepsi dan langkah ke depan sebagai salah satu wujud kebersamaan membangun seluruh umat di daerah ini melalui pengembangan kehidupan umat secara utuh, yang memiliki ke-

seimbangan hidup baik lahir maupun batin, untuk ikut berperan memberikan kontribusi dalam upaya melakukan percepatan pembangunan daerah.

Untuk itu, kita harus bersatu, bergandeng tangan, bahu membahu, membangun kekuatan dan menyatukan derap langkah kita, untuk maju bersama, membangun kehidupan umat yang memiliki iman dan takwa melalui kegiatan dakwah.

Pada kesempatan itu, Wabup mengajak seluruh jajaran ormas Islam dan perguruan tinggi agama Islam Deli Serdang, segera menyingsingkan lengan baju melanjutkan pembangunan yang sudah dilaksanakan selama ini secara berkesinambungan dengan memberikan sentuhan-sentuhan langsung bagi

usaha perbaikan dan peningkatan kesejahteraan warga, di atas landasan moral yang kuat, beretika dan berakhlak mulia dengan menjunjung tinggi nilainilai ajaran agama.

Sementara itu, narasumber dalam sarasehan Drs H Fakhrurrozi MA mengatakan, dakwah bisa mengubah akhlak yaitu bisa menyentuh efek perubahan dari tidak tahu menjadi tahu. Dakwah itu harus sampai hakikatnya yaitu menyentuh ideologi dan harus yakin dengan kehiduan kenyataan serta keikhlasan dalam berdakwah.

Sedangkan, Prof Dr Pagar Hasibuan menyebutkan Islam itu diturunkan Allah SWT dengan ajaran-ajaran yang disebut Syariat. ”Para ulama harus sepakat dan sejalan artinya kita akan tahu

PDAM Tirta Wampu Stabat Santuni Puluhan Anak Yatim Secanggang-andalas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Wampu Stabat, Kabupaten Langkat menambah jaringan baru di Desa Karang Gading Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat, berupa mesin pompa berkapasitas 10 liter/detik, yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat, yang bisa melayani seribu sambungan rumah tangga, akan dipasang di desa tersebut.

Kita juga akan membuat dua hidran umum, demi kelancaran pengerjaan pompa air ini, dan mohon doa serta dukungan dari masyarakat demi kelancaran pekerjaan ini.

"Pada hari ini kami makan bersama dan memberikan santunan kepada 40 orang anak yatim di desa ini," ungkap Direktur PDAM Tirta Wampu Jufrizal SE, diwakili staf ahli teknik Syarifuddin Nasution, kemarin, di Dusun VI Kacangan. Pembangunan pompa ini akan segera dilaksanakan menurut jadwal pada Senin (14/5) pengerjaan akan dimulai.

Sebelumnya, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Karang Gading Drs Saiful Bahri, menyampaikan terima kasih kepada pihak PDAM Tirta Wampu Stabat, karena air bersih dari PDAM memang sudah lama didambakan masyarakat Desa Karang Gading ini.

Mengingat air di desa ini kurang bagus baik dari segi kesehatan maupun kebersihannya.

"Sementara sumur bor yang ada di sinipun kadang airnya kurang bagus, sehingga masyarakat kesu-

andalas/subur syahputra

SAMBUT AN - Staf Ahli Teknis PDAM Tirta Wampu Syarifuddin Nasution, menyampaikan peSAMBUTAN san Direktur PDAM Tirta Wampu Stabat Jufrizal SE didampingi Kepdes Karang Gading Kusdiantoro. litan mendapatkan air bersih dan sehat, kami juga siap menjadi pelanggan dan siap memelihara sarana air bersih itu nanti," ujarnya.

Hal senada diungkapkan Kepala Desa Karang Gading Kusdiantoro, adanya sarana air bersih di desanya merupakan langkah awal mendapat rahmat dari Allah SWT. Rezeki yang tidak disangka-sangka saat masyarakat membutuhkan air bersih saat itu pula PDAM Tirta Wampu masuk.

Atas nama masyarakat desa saya menyampaikan terima kasih atas semua ini, saya minta kepada aparat desa dan kepala dusun mengajak

warga untuk menjadi pelanggan.

"Kepada anak-anak yatim dan piatu kami mohon doanya agar segala upaya pembangunan sarana ini berjalan lancar seperti diharapkan," kata kepala desa yang juga ustaz.

Terkait adanya dua hidran umum yang akan dibangun, Kusdiantoro kembali menetapkan pembangunan hidran umum tersebut ditempatkan di masjid. "Pertama di Masjid Baiturrahman Dusun VI Kacangan dan satu lagi di Masjid Ar-Rahman Dusun II Kacangan, karena kondisi air di kedua masjid tersebut kurang bagus," kata kades. (SBR)

lebih mendalam tentang Syariat agar manusia beriman kepadaNYA dan akan membahagiakan di dunia dan akhirat, karena itu dakwah harus dari dan untuk rakyat,” ujarnya.

Sarasehan Dakwah Islam yang digagas Forum Silaturahim Ormas Islam dan dan Perguruan Tinggi Islam di Kabupaten Deli Serdang, dihadiri Ketua Umum Majelis Ulama Deli Serdang Drs H Yusuf Ady MA, Sekum H Syawal Harahap SAg dan Bendahara Umum HM Hanafi SSos beserta seluruh pengurus Drs Amin Rasyid Nasution, Drs H Mujahiddin, Zulkarnaen SAg dan H Ibnu Hajar SSos SPd, Muhammadiyah, Al-Washliyah dan sejumlah tokoh lainnya dari Nahdlatul Ulama.

(TH)

Pakpak Bharat Prioritaskan Program Transmigrasi di Sikucapi Pakpak Bharat-andalas Dalam rangka ikut menyukseskan program nasional, transmigrasi hadir bukan hanya upaya pemindahan penduduk tapi berupa pengembangan wilayah. Untuk itu, Pemkab Pakpak Bharat melalui Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) mengambil keputusan untuk memprioritaskan program transmigrasi di Kabupaten Pakpak Bharat.

Kepala Dinsosnakertrans Pakpak Bharat Manurung Naiborhu SPd, kepada andalas, Jumat, saat ini program transmigrasi hadir dengan paradigma baru khususnya dukungan terhadap ketahanan pangan. Kebijakan energi alternatif, pemerataan investasi, sebagai pertahanan nasional terutama wilayah terluar atau perbatasan dan penyelesaian masalah pengangguran dan kemiskinan, bukan hanya upaya pemindahan penduduk tapi berupa pengembangan wilayah.

Dikatakan, langkah awal dilakukan Dinsosnakertrans Pakpak Bharat adalah mengajukan beberapa lokasi transmigrasi baru kepada Pemerintah Pusat. Salah satu lokasi diajukan adalah Sikucapi, yang terletak di dua desa. Yakni, Desa Kaban Tengah dan Desa Bandar Baru Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe. Lokasi ini memiliki luas lebih kurang 500 hektar dengan akses jalan melalui Desa Tanjung Mulia yang berbatasan dengan Kota Subulussalam Provinsi Aceh. Untuk kapasitas dari lokasi direncanakan ini nantinya akan mampu menampung sekitar 250 KK diharapkan dari transmigrasi lokal maupun transmigrasi luar daerah.

Secara geografis lokasi ini berbatasan langsung dengan Kecamatan Kerajaan dan Kecamatan Pergetteng-getteng Sengkut, sehingga memang sangat potensial dari sisi ekonomi dan pembangunan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan.

Dinsosnakertrans telah melakukan proses survei dan pematokan untuk lokasi tersebut dengan bekerja sama Dinas Kehutanan, Bappeda, BPN dan tokoh masyarakat setempat. (WES)

Jemaat dan Anggota WCRC Berkomitmen untuk Keadilan

PERJAMU AN - Suasana Perjamuan Kudus di GBKP Berastagi, Tanah Karo.

PERJAMUAN

Berastagi-andalas Ibadah pembukaan Sidang Eksekutif WCRC di Gereja GBKP Berastagi Kota Jumat (10/5) dihadiri ratusan jemaat GBKP, Kapolres Tanah Karo AKBP Marcelino Sampaow SH Sik MT dan seluruh utusan negara-negara anggota WCRC. Ibadah tersebut dipimpin oleh Ketua WCRC, Rev Dr Jerry Pillay.

Di luar ibadah, terlihat sejumlah personel kepolisian baik dari satuan intelkam dan satuan lalulintas ikut berperan aktif melakukan pengamanan lalulintas dan pengamanan lainnya.

Rev Dr Jerry Pillay dalam khotbahnya yang diambil dari nats Alkitab Mikha 6: 18 dan Kisah Para Rasul 2: 42-47 diterjemahkan Aiko Widhidana Sumichan menyebutkan, bahwa, dunia di mana kita hidup sekarang ini merupakan dunia di mana terdapat banyak ketidakadilan, penderitaan, perang dan kesakitan.

Menurutnya, meskipun kita mengetahui bahwa hal-hal ini tidak baik dan bahwa kita perlu bertindak untuk menghadapinya, seringkali kita sudah terlalu nyaman dengan keadaan tersebut. Kita merasa khawatir akan kehilangan posisi, kekuasaan, kemapanan hidup dan harta kekayaan kita seandainya kita bergerak melakukan perubahan. Di sisi lain, kita juga merasa tidak mampu melakukan perubahan apa-apa, karena tampaknya mustahil dunia dapat berubah.

Lebih lanjut diuraikannya, bahwa pertanyaan yang ada di hadapan kita saat ini bukanlah apakah kita mampu melakukan perubahan, melainkan apakah kita mau keluar dari zona nyaman kita untuk ‘berlaku adil, mencintai kesetiaan dan hidup dengan rendah hati di hadapan Allah’ seperti seruan Mikha dalam bacaan Alkitab yang menjadi dasar khotbah ini (Mikha 6:8) ?

Roh Kudus dari Allah sendiri yang akan memberikan kekuatan dan kemampuan bagi kita untuk bertindak, asalkan kita memang melakukan ketiga hal ini dalam kehidupan kita.

Kita haruslah memulai dari diri kita sendiri, namun kata kunci yang juga penting adalah bersama-sama. Perubahan hanya dapat dilakukan jika kita bekerja bersama dengan Allah dan bersama dengan orang lain yang ada di sekitar kita.

Tema dari rapat WCRC ini merupakan doa yang kita panjatkan bersama-sama, “Allah kehidupan, pimpin kami menuju keadilan dan perdamaian”.

Pantauan wartawan di lokasi kebaktian tersebut, terlihat antusias para jemaat mengikuti kebaktian bersama yang jarang terjadi tersebut. Menurut mereka, bahwa beribadah bersama dengan anggota negara-negara WCRC adalah momen yang jarang terjadi. (RTA)

Senin 14 Mei 2012

ASD Cooperative Bantu Pengembangan Kerapu Bireuen-andalas Acheh Society Development Cooperative (ASD Cooperative) yang berpusat di Kabupaten Bireuen, kembali membantu pengembangan sektor tambak di wilayah Bireuen, namun khusus di dua kecamatan, yakni Samalanga dan Peudada.

Kordinator lapangan ASD Cooperative, Bireuen, Ardian kepada wartawan di Bireuen, kemarin mengatakan, Tim dari University Hannouer germany, Word Fish Center Malaysia, sudah turun ke lokasi untuk meninjau dan beramahtamah dengan petani tambak pasca tsunami.

“Saat turun ke tambak petani Samso Samalanga mereka langsung melakukan diskusi dengan para petani tambak ikan kerapu, bandeng dan udang, termasuk keluhan yang terjadi selama ini,” katanya.

Selain di Samso, Samalanga, tim ini juga turun ke kawasan Peudada, yakni di Kubu, Neubok Naleung, Calok, yang para petani tambak di kawasan tersebut cenderung mengembangkan udang tiger.

Dari diskusi serta pertemuan itu, mereka ratarata mengeluh terhadap daya tampung, baik itu udang, ikan kerapu dan ikan banding. Namun selama ini, daya serap atau pamasarannya sedikit mengalami kendala, terutama udang.

“Untuk udang, menurut mereka hanya bisa dilakukan untuk pasar lokal, berbeda dengan ikan kerapu dan ikan banding. Dan ini menjadi salah satu upaya ASD Cooperative Bireuen dalam pengembangan ke depan,” katanya.

Diakui Ardian, petani di dua lokasi itu adalah binaan ASD Cooperative dan telah memiliki anggota sebanyak 45 orang dan rata-rata petani tambak, untuk Samso, Samalanga, 25 orang. Dan mereka khusus budidaya ikan kerapu dan udang sedangkan di Peudada 18 orang, khusus udang. (HERA)

Warga Harapkan Lampu Jalan Difungsikan Lhokseumawe-andalas Sejumlah lampu jalan di sepanjang jalan jalur dua Medan-Banda Aceh mulai dari Sawang Kupula hingga Gampong Panggoi, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe kini tak difungsikan sebagaimana diharapkan.

Padahal, tidak dinyalakan itu sangat berakibat fatal bagi pengendara dan warga sekitar itu ketika keluar malam hari. Masyarakat mengharapkan Pemko Lhokseumawe segera menghidupkan lampu tersebut sepanjang jalan itu.

Pengamatan andalas kemarin, di sepanjang jalan Medan-Banda Aceh lampu jalan yang telah dipasang sejak lima bulan lalu, terutama di Jalan Negara dua jalur Medan-Banda Aceh, kebanyakan lampu tidak difungsikan atau dinyalakan pada saat malam hari, karena kondisi lampu jalan yang lama dipasang tidak terang dan harus dipindah ketempat lain. Akibat telah ada jalan dua jalur, namun tampaknya dibiarkan begitu saja oleh pihak terkait.

Salah seorang tokoh masyarakat Gampong Masjid H Zainuddin kepada andalas menyebutkan, akibat tidak ada lampu jalan pada malam hari otomatis rawan kecelakaan lalulintas di jalan raya dua jalur ini akan terjadi.

Senada juga diungkapkan M Nasir terkait masalah lampu jalan. Dia menilai, Pemko Lhokseumawe kurang peduli. Padahal lampu itu cukup penting selain untuk penerangan jalan, juga masyarakat luar daerah yang berkunjung ke Kota Petro Dollar mengetahui bahwa mereka telah masuk ke areal kota.

Sementara sejumlah elemen masyarakat mengharapkan dan memohon kepada Pj Wali Kota Lhokseumawe untuk segera turun tangan memperhatikan lampu jalan yang belum difungsikan. Karena satu-satunya yang mendesak dilakukannya demi terang menerang Kota Lhokseumawe sebagai Kota Petro Dollar. (BT)

Disdik Kecewa, DPRK Coret Dana 02SN Bireuen-andalas Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bireuen kecewa atas tidak adanya anggaran yang diflotkan dalam DIPA tahun 2012 untuk kegiatan O2SN SD-V setelah pengesahan yang dilakukan anggota DPRK. Padahal, O2SN merupakan kegiatan penunjang prestasi siswa terutama di bidang olahraga, dan menjadi kegiatan rutinitas yang wajib dilaksanakan setiap tahunya bagi tingkat sekolah dasar di kabupaten/kota, mulai dari tingkat kecamatan maupun kabupaten.

Meski dana O2SN, masih belum jelas keberadaanya, namun pelaksnaan O2SN tingkat kecamatan sudah selesai di perlombakan meski dengan kondisi sangat memperhatinkan. Bidang yang diperlombakan, untuk cabang seni, menyanyi tunggal, pidato dalam bahasa Indonesia.

Sedangkan untuk Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Atletik, Pencak Silat, Sepak Bola Mini, Catur, Karate dan Bulu Tangkis.

Kepada andalas, Kepala Dinas Pendidikan, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bireuen Asnawi melalui Kabid Dikdas Abdullah saat ditemui di ruang kerjanya, akhir pekan lalu mengatakan, sebelumnya mereka telah mengusulkan biaya untuk kegiatan ini sebanyak Rp 100 juta lebih.

Teryata anggaran tersebut ditolak anggota DPRK Bireuen, dengan catatan tidak dimasukan dalam pengesahan APBK tahun 2012, dengan alasan APBK Bireuen masih memiliki defisit.

Dengan begitu kata Kabid Dikdas Abdullah, sulit bagi dinas untuk menyelenggarakan kegiatan O2SN ini di tingkat kabupaten, meski diakui tingkat kecamatan pelaksanaannya sudah selesai dengan penyerahan piala bagi pemenang. Walau dengan biaya patungan dari setiap sekolah yang ada, Abdullah menambahkan apabila kegiatan O2SN tidak dibuat di tingkat kabupaten, maka dengan sangat disesalkan.

Kasie Sekolah Dasar Disdik Bireuen Ardian mengatakan, sesuai surat Kepala Dinas Pendidikan Aceh, DRS Bakhtiar Nomor 421.2/C.2/214.2/ 2012 tanggal 20 April tentang informasi kegiatan kesiswaan SD tingkat Provinsi tahun 2012.

Ardian menegaskan, bahwa kegiatan O2SN ini wajib dilakukan, tanpa alasan apapun, demi menunjang prestasi siswa. (HENDRA)

ACEH MEMBANGUN

harian andalas | Hal.

14

Personel Yonif 113/ JS Bersihkan Masjid Agung Bireuen Bireuen-andalas Sedikitnya 40 personel Yonif 113 Jaya Sakti (JS), Bireuen melakukan gotongroyong membersihkan pekarangan komplek Masjid Agung Bireuen, dan rumahrumah ibadah dengan penuh kekompakan dan antusias.

Danyonif 113 JS Bireuen, Mayor Inf Ariful Mutaqin, melalui Basitel, Sertu Sutrisno kepada andalas kemarin menyebutkan, kegiatan gotong-royong membersihkan masjid ini dilakukan mereka rutinitas dalam rangka Pembinaan Teritorial Terbatas (Bintertas).

“Gotong-royong yang kami lakukan ini memang sudah rutin kita laksanakan setiap pekannya. Selain itu, sorenya kita juga melaksanakan

olahraga bersama dengan masyarakat di lingkungan Batalyon,” katanya.

Kegiatan Bintertas ini merupakan program setiap Batalyon, untuk membersihkan rumah-rumah ibadah yang ada di seputaran Bireuen khususnya di kawasan Juli sudah dilaksanakan meliputi Masjid lainnya seputar kawasan kecamatan Juli, seperti di Juli Meunasah Tengoh, Meunasah Juli Keude Dua, Blang Keutumba dan Bunyot.

Program ini kami lakukan bersama masyarakat namun yang menjadi fokus utama adalah prajurit TNI Yonif 113 Jaya Sakti. Wujud kepedulian pihak TNI ini tentunya dengan harapan dapat bermanfaat di tengahtengah masyarakat. (HERA)

andalas/suherman amin

BERSIHK AN MASJID - Anggota Yonif 113/JS Bireuen melakukan gotong-royong membesihkan Masjid Agung Bireuen.

BERSIHKAN

Rumah Anggota Dewan Digranat Banda Aceh-andalas Rumah anggota DPRK Aceh Barat, Provinsi Aceh, Ridwan, di Meulaboh, dilempar granat oleh orang tidak dikenal, Minggu dini hari, namun tidak ada korban jiwa.

Kapolres Aceh Barat AKPB Artanto di Meulaboh, Minggu mengatakan saat granat tersebut meledak, Ridwan tidak berada di rumah yang berada di Jalan Seulawah itu, tapi istri dan seorang anaknya masih berusia dua tahun sedang terlelap tidur.

"Saat ledakan terjadi hanya keluarga Ridwan yang ada di rumah.

Istri dan anaknya, kaget mendengar suara ledakan di halaman rumahnya," kata Artanto.

Kata Kapolres Artanto belum diketahui motif pengranatan rumah milik anggota dewan dari Fraksi Partai Aceh itu, namun kepolisian saat ini sedang melakukan pemeriksaan kepada saksi terdekat.

Dikatakannya kerusakan terjadi berupa atap plafon dan hiasan rumah seperti pot bunga dan kaca jendela sebagiannya hancur terkena sepihan granat yang meledak di lokasi pagar rumah.

Suara ledakan tersebut sempat membuat warga seputar kota Meulaboh terbangun dan berhamburan keluar rumah dan sempat melihat kumpulan asap putih pasca ledakan.

"Saya langsung datang ke lokasi tadi malam, informasi sementara granat tersebut dilempar oleh orang tak dikenal sambil berjalan menggunakan sepeda motor," kata Kapolres Artanto.

Sementara itu, Marlina, istri

Ridwan menjelaskan, suara ledakan tersebut terjadi saat ia bersama anaknya Fairiz sedang terlelap tidur.

Ledakan tersebut disertai dengan guncangan keras seperti diayun gempa.

Kemudian, saat itu ia bergegas keluar rumah membawa anaknya yang masih berusia dua tahun itu, terlihat kumpulan asap dengan bau amis masih menyelimuti rumahnya dan ia tidak melihat seorang pun saat itu juga.

Sebelum ia pulang ke rumah sekitar pukul 22.00 WIB bersama anaknya, tidak terlihat kondisi mencurigakan atau ada orang lain di dekat rumahnya itu.

"Tidak ada terlihat benda mencurigakan sebelumnya waktu saya pulang malam pukul 10.00 WIB. Waktu meledak, terasa goyangan kuat di rumah saya," katanya.

(ANT)

Pemkab Pidie Sambut Program Nasional P2BN Sigli-andalas Penjabat Bupati Pidie T Anwar melalui Sekdakab setempat Sayed Mulyadi menegaskan, Kabupaten Pidie harus menjadi salah satu daerah Swasembada besar yang berkelanjutan di Aceh.

Hal itu menyahuti program Nasional P2BN (Peningkatan Produksi Beras Nasional) yang mematok target surplus 10 juta ton per tahun mulai tahun 2014.

Kata Sayed Mulyadi kepada andalas, akhir pekan lalu, pemerintah Kabupaten Pidie menyambut baik kebijakan Pemerintah Pusat tersebut, dalam upaya meningkatkan produksi beras rata-rata 10 juta ton per tahun.

Untuk itu, ia mendesak tim pelaksana P2BN di jajaran Dinas Pertanian dan Peternakan

setempat, agar dapat bekerja maksimal.

“Kita sudah meminta kepada kepala Dinas Petanian dan Peternakan Pidie bersama pelaksana P2BN nya, supaya mulai sekarang dapat merespon kebijakan pemerintah pusat tersebut dengan kerja yang maksimal,” pintanya.

Sebab menurut dia, dengan upaya yang dilakukan dengan sungguh-sungguh merespon kebijakan pemerintah pusat tersebut, secara otomatis stabilitas dan ketersediaan pangan khususnya di Kabupaten Pidie menjadi aman.

Dan harganya juga bisa dijangkau oleh kalangan masyarakat kelas bawah sekalipun. “Dengan capaian surplus beras 10 juta ton pertahun secara Nasional, tentu

juga akan berimbas positif bagi cadangan stok pangan kita di daerah,” jelas Sayed lagi. Maka menurut dia lagi, tidak ada alasan bagi para pelaku bidang pertanian di Kabupaten Pidie untuk tidak bekerja secara lebih baik lagi.

Saat dikonfirmasi andalas terkait hal itu, Kabid Produksi Dinas Pertanian Pidie M Diah mengungkapkan, untuk tahun 2012 ini pihaknya akan melakukan upaya perluasan areal lahan (cetak sawah baru) seluas lebih kurang 200 hektar. “Rencananya kita akan mencetak sawah baru seluas lebih kurang 200 hektar di tahun 2012 ini. Namun, kapan akan dilakukan realisasinya, kita masih menunggu proses survey kelayakan lahannya dulu oleh tim dari Pusat,” terang Diah. (DHIAN/POEL)

DKP Abdya Kembangkan Ikan Air Tawar Blangpidie-andalas Budidaya ikan air tawar dan air payau merupakan salah satu program yang sedang dilakukan Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), serta melakukan percontohan budidaya udang yang berlokasi di daerah Lama Muda Kecamatan Kuala Batee. Yang merupakan kawasan yang sangat strategis di kabupaten tersebut.

Untuk kesuksesan program tersebut, Dinas Kelautan Dan Perikanan telah membentuk kelompok-kelompok yang akan mendapat pelatihan khusus mengenai budidaya ikan air tawar dan air payau serta budidaya udang. Keseriusan dan keyakinan masyarakat terlihat ketika beberapa waktu lalu, dilakukan pertemuan antara DKP terkait dengan sejumlah kelompok.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Aceh Barat Daya Azwar MR kepada andalas, Sabtu (12/5) menjelaskan, tahun 2012 ini sudah difokuskan program untuk melakukan budidaya ikan air tawar dan air payau serta tambak udang. Yang melibatkan sekitar 500 orang lebih masyarakat yang tergabung dalam berbagai macam nama kelompok untuk sembilan Kecamatan yang ada di Kabupaten Abdya ini.

Banyaknya minat dari masyarakat, membuat dinas terkait merasa yakin kalau program budidaya ikan tersebut akan berhasil pada tahun ini. ”Yang jelas pihak DKP akan membantu semaksimal mungkin dengan menurunkan tim ke lapangan agar apa yang dilakukan tidak menjadi program semata,” ujarnya.

Dijelaskannya, jika dilihat dari sisi ekonomi ke depan, budidaya ikan akan menjadi perhatian khusus pemerintah nantinya. Dengan pekerjaan ini diharapkan kepada setiap kelompok untuk bisa mengembangkan budidaya ikan tersebut, yang berdampak kepada peningkatan ekonomi kelompok itu sendiri dan juga bisa menghidupkan keluarganya. (AS)

Organisasi Pers PWA Terbentuk di Aceh Laporan: Efendi Noerdin ATAS kesepakatan bersama beberapa kalangan wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik di Lhokseumawe dan Aceh Utara, membentuk sebuah organisasi pers baru.

Lahirnya organisasi baru wartawan yang berkantor pusat di Kota Lhokseumawe merupakan sebuah pemikiran dari seorang wartawan senior Ibrahim Achmad, dengan diberinama Persatuan Wartawan Aceh (PWA).

P

ersatuan wartawan itu dilahirkan berdasar adanya keprihatinan komunitas pers di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam terhadap nama baik jurnalistik yang dewasa ini telah “tercoreng” akibat ulah oknum-oknum wartawan ingin mengeruk keuntungan pribadi.

Ada oknum mengaku wartawan dengan hanya menyandang selembar kartu pers dari sebuah media yang tidak mampu membina, dan menyejahterakan wartawannya.

Kehadiran oknum-oknum tersebut di dunia kewarta-

wanan tidak hanya mengotori citra pers, tetapi juga menjadi “hantu” yang menakutkan bagi banyak pihak, di antaranya kalangan instansi pemerintah, pengusaha, dan berbagai elemen masyarakat.

Termasuk berbagai kalangan kepala sekolah, Geusyik Gampong (Kepala Desa) dan panitia berbagai bangunan, mereka datang bagai seorang penyidik.

Perintis organisasi pers baru tersebut Ibrahim Achmad (50), Minggu (13/5) mengatakan, idenya untuk membangun organisasi baru itu, sebenarnya sejak tahun 2002 sudah mulai dirancang dengan nama awal diancang-ancang “PeWaNA” (Persatuan Wartawan Nanggroe Aceh). Namun, karena saat itu kondisi Aceh sedang konflik dikhawatirkan salah sangka, saat meminta pendapat dari beberapa wartawan senior lain, seperti AD Husaini.

Namun, hasrat mendirikan organisasi baru tempat bernaung sejumlah rekan jurnalis di Aceh, baru tercapai pada 15 Juni 2007. Saat itu, kata Ibrahim yang akrab dipanggil sejumlah rekan wartawan di Aceh dengan sebutan “Abu Beurahim,” mencoba berbicara kepada beberapa teman wartawan lainnya di sebuah warung kopi.

Eh, ternyata ide itu mendapat sambutan baik dari Idris Bendung (Rakyat Aceh),

Irmansyah (Harian Aceh), Rahmad Yd (Antara) dan belakangan mendapat dukungan dari H Muhammad AH mantan Wartawan Serambi.

Selanjutnya langsung membuat Akta pendirian ke salah seorang Notaris, Cut Deliana SH. Menurut Abu Beurahim, setelah selesai akta notaris pendirian sekaligus dengan menciptakan logo khas Aceh yakni dua rencong Aceh, serta AD/ART yang disusun bersama-sama. Kemudian melakukan audiensi dengan beberapa pihak, termasuk dengan Gubernur Aceh, Komandan Korem 011/ Lilawangsa dan pihak lainnya tahun 2007. Dalam waktu dua bulan berselang tepatnya pada Tgl 31 Agustus 2007, Dewan Pembina Pusat Persatuan Wartawan Aceh (DPP-PWA) Organisasi baru Jurnalis Aceh dikukuhkan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf yang diwakili oleh A Hamid Zein waktu itu.

Organisasi Jurnalis yang berkedudukan di Provinsi paling barat Negara Kesatuan RI, berkantor pusatnya di Lhokseumawe, karena pencetusnya di Lhokseumawe.

Abu Abu Beurahim, ayah dua anak itu sebelumnya 15 tahun di organisasi PWI Cabang Lhokseumawe, mulai calon anggota, anggota muda, anggota madia dan anggota biasa. Kartu angguta biasa yang sudah ada, kartu tak

andalas/efendi noerdin

Ibrahim Achmad diabadikan di depan kantor PWA Aceh, Lhokseumawe. diambil lagi. Lalu mengundurkan diri dari PWI untuk membentuk PWA, kemudian menyusul Idris Bendung anggota biasa, Irmansyah anggota muda dan Muhammad AH juga undur diri dari PWI dengan status anggota biasa.

Bukan berarti ingin bertanding, tapi organisasi ini tetap

bersanding dengan organisasi lainnya yang ada di Indonesia.

Bahkan, PWA ikut mensukseskan Konferensi pemilihan Ketua PWI Lhokseumawe Zainal Bakri AR dan Kongres pemilihan Ketua PWI Cabang Banda Aceh Tarmilin Usman, tahun 2011 lalu.

Bersambung..........

Senin Tolak Cagubsu Terindikasi Korupsi .........(Dari Halaman 1) 2008 yang tersangkut kasus korupsi dan akhirnya dinonaktifkan karena ditahan penegak hukum.

Dalam hal ini, kata dia, KPU Sumut telah melakukan dosa politik kepada mayarakat di daerah tersebut sebab meloloskan seleksi calon gubernur yang terindikasi korupsi pada waktu itu.

Walaupun duduk menjadi gubernur, ditahan penegak hukum.

Kemudian, dinonaktifkan sehingga proposal atau konsep untuk membangun Sumut pada saat kampanye waktu itu menjadi gagal, katanya.

Ia lantas menjelaskan apa yang dimaksud dosa politik, yakni KPU telah melalaikan tanggung jawab moralnya yang mendapat honor

dari uang rakyat dan kemudian menelantarkan Provinsi Sumut karena tidak ada gubernurnya karena ditahan sehingga pembangunan tidak terlaksana.

"Tujuan untuk memperjuangkan masyarakat Sumut agar hidup makmur dan sejahtera telah terabaikan," katanya menandaskan.

Dikatakan Aldian Pinem, tidak terlaksananya proposal pembangunan karena gubernurnya ditahan adalah dosa politik KPU sebab masyarakat sangat kecewa karena pembangunan tidak terlaksana, baik untuk semua jalan di Sumut, pertanian, pariwisata/perikanan, perkebunan, pemberantasan kemiskinan, maupun peningkatan pendidikan. (ANT)

Diduga Mabuk, Pengemudi Inova Tabrak Tiga Warga .........(Dari Halaman 1) masing-masing bernama Rumianti (25), Hendrik, dan Sri. Ketiganya ditabrak sekaligus sehingga terpental dan langsung tak sadarkan diri. Dalam kondisi kritis ketiganya dilarikan warga ke Rumah Sakit Mitra Sejati.

"Ketika kejadian itu berlangsung saya, sedang nunggu angkot untuk pergi ke gereja, tapi ketika akan mengeluarkan HP dari dalam tas tiba-tiba saja saya tertabrak dan langsung pingsan.

Taunya ketika bangun sudah berada di rumah sakit," jelas wanita asal Sidikalang saat diwawancarai starberita (grup andalas) di kamar 307 lantai 2 rumah sakit tersebut.

Selanjutnya wanita yang kos di sekitar TKP tersebut berharap agar pelaku bertanggung jawab atas kesembuhan dirinya. "Harapan saya adalah agar segala biaya perobatan saya hingga sembuh ditanggung oleh mereka," harapnya.

Sebelum Musni menabrak Rumiati, Musni ternyata terlebih dahulu menabrak sepeda motor Shogun SP BK 3241 CR yang dikendarai Hendrik berboncengan dengan Sri. Ketika tabrakan itu terjadi warga sekitar sempat mendengar suara dentuman seperti suara ledakan, sehingga warga langsung membanjiri lokasi kejadian.

Musni pun sempat menjadi bulan-bulanan warga, sehingga babak belur dan terpaksa juga

harus dilarikan ke rumah sakit.

Di rumah sakit, Musni dirawat di ruang VIP lantai 4 Rumah Sakit Mitra Sejati. Dari ke-3 orang korban tabrakan yang dirawat tersebut, Rumianti adalah yang terparah. Kaki kanannya patah serta tubuh dan wajahnya memar dan lecet, sedangkan Hendrik dan Sri disebutnya hanya mengalami luka-luka memar. Namun wartawan gagal menemui Hendrik dan Sri sebab dilarang pihak rumah sakit bila tanpa izin dari keluarga yang bersangkutan.

Sementara Musni harus mendapatkan perawatan secara intensif. "Dia sudah siuman, tapi jangan diganggu dulu lah, soalnya dia masih butuh istirahat dan ketenangan karena masih shock, soalnya kepalanya juga baru di-scaning," jelas Rudi (40), paman Musni.

"Sekarang korban sedang dirawat secara intesif, jadi untuk ketenangan, korban belum bisa diganggu, tapi apabila ada izin dari keluarga maka kamin mengizinkan," tandas Adventina, staf manjemen bidang keperawatan rumah sakit tersebut kepada wartawan.

Sementara itu, sepupu Rumianti, Dispar (29) menjelaskan, masalah ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan. "Pelaku sudah bertanggung jawab untuk menanggung segala biaya perobatan korban, jadi tidak ada masalah lagi itikad baik keluarga pelaku sudah kami terima," katanya. (YN/ULF)

Biru Biru Dihebohkan

Penampakan Kuntilanak .........(Dari Halaman 1) sebuah warung.

Peristiwa ini bermula saat seorang personel Polsek Biru Biru iseng-iseng mengabadikan kedua komandan dengan kamera ponsel.

Namun saat melihat foto hasil jepretan kamera ponsel tersebut, sang personel polisi tersebut terkejut bukan kepalang. Pasalnya di samping kedua komandannya tampak terlihat penampakan kuntilanak dan pocong berdiri.

Saat dimintai keterangan terkait dengan proses pengam-

bilan foto dua komandannya itu, anggota polisi yang namanya minta tidak ditulis itu mengaku tak melihat apa-apa.

"Saat saya jepret tidaknya tampak ada yang mendampingi mereka, namun begitu saya lihat hasilnya, tampak terlihat ada penampakan kuntilanak dan pocong," ujarnya.

Kapolsek Biru Biru AKP Mulyadi dan Kanit Reskrim Ipda S Sembiring ketika dikonfirmasi mengaku heran terhadap penampakan pocong dan kuntilanak tersebut. "Kok bisa ya?" tutur keduanya heran.(WAN)

Berharap Kembali Suci dan Banyak Rezeki .........(Dari Halaman 1) Chen Yong menjelaskan, ritual rohani memandikan air jernih memakai gayung kecil ke kedua patung Budha berukuran kecil yang dilantarbelakangi sebuah patung Budha besar dan Naga ini sebagai simbol membersihkan diri dari sifat buruk di antaranya serakah, kebodohan, kebencian, dan kesombongan.

Melalui ritual ini, segala keburukan yang ada dalam diri manusia diharapkan menjadi bersih dan kembali suci.

Menurutnya ritual ini dilaksanakan dalam rangkaian menyambut tiga momentum yakni, menyambut Hari Waisak, kelahiran sekaligus wafatnya Sidharta Gautama yang sudah mereka gelar di bawah naungan Vihara Dharma Shanti dengan pembinanya Ven Miau Phing selama 2 hari.

Pada Sabtu (12/5), ritual serupa mereka lakukan di Kota Lubuk Pakam yang dipimpin pembina Vihara Budha Shnati Lubuk Pakam, Ven Miao Bhing.

Kemudian malam minggunya sedikitnya 300 orang umat Budha sembari menyalakan lilin berjalan mengelilingi Kota Lubuk Pakam.

SAMBUNGAN 15 Setelah 44 Tahun harian andalas | Hal.

14 Mei 2012

Terakhir, ritual rohani mereka gelar di objek wisata bahari Pantai Pondok Permai.

Seorang pengunjung Pondok Permai, Erviawati (21), warga Medan, usai mengikuti ritual memandikan patung Budha mengaku saat melaksanakan ritual ia memohon ampun dan minta diberikan jalan baik dalam menjalan semua aktivitas serta yang paling utama dilimpahkan banyak rezeki.

"Aku bermohon diberi kesehatan dan banyak uang.

Terutama anak bang," ucap gadis Tinghoa yang akrab dipanggil Cumiwati tersebut.

Sementara itu, pimpinan Pondok Permai, Meryanto alias A Som mengaku bersyukur kawasan objek wisata bahari yang dikelolanya menjadi salah satu tempat ritual Budha Rupang sehingga diharapkan menjadi berkah demi keselamatan umat terutama para wisatawan yang datang berkunjung.

"Selain ritual mandi rohani Budha Rupang, Pantai Pondok Permai setiap tahun selalu menjadi tempat ritual keagamaan lainnya sehingga benar-benar menjadi berkah," ucap A Som. (RYAD)

.........(Dari Halaman 1) rang sempurna sehingga bola skema yang sama. Djibril Cisse dan Bobby Zamora menjadi duet andalan di lini depan QPR untuk membongkar pertahanan City.

City yang membutuhkan raihan poin maksimal guna memastikan diri meraih gelar Liga Primer Inggris musim ini langsung tancap gas sejak awal.

The Citizen mencoba membongkar pertahanan QPR lewat pergerakan impresif duet gelandang Samir Nasri dan David Silva.

Peluang pertama City di pertandingan ini lahir saat pertandingan baru berumur enam menit.

Tembakan jarak jauh Yaya Toure masih belum menemui sasaran.

Sergio Aguero memiliki peluang emas di menit ke-29.

Menerima umpan terobosan Silva, tembakan Aguero di muka gawang QPR masih mampu ditepis Kenny.

Kebuntuan City terpecahkan di menit ke-39. Umpan Toure disambut tembakan keras Pablo Zabaleta. Bola berhasil ditepis Kenny. Sayang, halauannya ku-

tetap meluncur masuk ke dalam gawang. 1-0 City unggul. Hingga babak pertama usai, keunggulan satu gol City tetap tak berubah.

Keunggulan satu gol City di babak pertama tak membuat Mancini puas. Sang allenatore menginstruksikan pasukannya untuk lebih aktif lagi dalam melakukan serangan.

Namun, justru QPR mampu mencetak gol balasan melalui serangan balik. Djibril Cisse lolos dari perangkap offside dan dengan tenang menaklukkan Joe Hart.

QPR harus bermain dengan sepuluh orang kala babak kedua baru berjalan sepuluh menit. Joey Barton mendapat kartu merah usai bertengkar dengan Tevez dan menendang paha Aguero.

Namun QPR justru berbalik unggul di menit ke-66, kembali melalui gol yang tercipta akibat serangan balik cepat. Armand Traore menyisir melalui sayap kanan. Kemudian, dia melepas umpan silang. Jamie Mckie yang berdiri bebas tanpa pengawalan di muka gawang dengan mudah

menanduk bola masuk ke gawang. 2-1 QPR unggul.

Guna menambah daya gedor timnya, Mancini memasukkan tambahan striker. Edin Dzeko masuk menggantikan Gareth Barry dan Mario Balotelli menggantikan Carlos Tevez. Praktis, kini City main dengan tiga penyerang.

Dzeko memiliki peluang berbahaya di menit ke-83.

Sayang, tembakannya dari jarak dekat gagal menemui sasaran.

Drama tercipta di masa injury time. Dalam waktu kurang dari 5 menit waktu tambahan yang diberikan pengadil, dua gol berhasil City ciptakan dan membawa mereka berbalik memimpin 3-2.

Gol pertama lahir di menit ke92. Tandukan Edin Dzeko setelah menerima umpan sepak pojok Silva bersarang di gawang QPR. Skor berubah mejadi 2-2.

Dua menit kemudian, Sergio Aguero menusuk masuk ke kotak penalti QPR. Kemudian, tembakan kerasnya dari sisi kanan gagal dihalau Kenny. Gol Aguero membuat City berbalik unggul 3-1.

Etihad Stadium tempat laga pamungkas Liga Primer Inggris ini digelar sontak bergemuruh hebat menyambut gol Aguero.

Tidak berapa lama setelah itu, wasitpun meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Pelatih Roberto Mancini dan para pemain City serta ofisial langsung bersuka cita merayakan kemenangan yang telah 44 tahun mereka nanti-nantikan tersebut.

Eforia kegembiraan juga tampak dari puluhan ribu pendukung The Citizens yang memadati Etihad Stadium. Suara gemuruh yel-yel dan nyanyian mengelu-elukan Eguero dkk terus membahana.

Sebagian pendukung City bahkan langsung berhamburan ke tengah lapangan untuk bisa menyalami maupun memeluk para pemain City hingga membuat petugas keamanan langsung bergerak mengusir para suporter City ke luar lapangan.

Sementara itu di markas Sunderland, Manchester United harus menerima kenyataan menyakitkan karena gagal memper-

tahankan gelar Liga Primer Inggris, bahkan gagal mempersembahkan satu gelarpun dari sejumlah kompetisi di musim ini.

MU unggul 1-0 atas Sunderland hasil gol yang diciptakan Wayne Rooney di menit ke-20.

Kemenangan itu sebenarnya sudah cukup bagi mereka untuk bisa membawa mereka kembali mempertahankan gelar juara Liga Primer Inggris, andai saja keajaiban yang sangat mereka harapkan benar-benar terwujud di Etihad; City kalah atau imbang atas QPR. MU dan City sama-sama mengumpulkan 89 angka usai menuntaskan laga pamungkasnya.

Namun, City tetap unggul selisih gol. MU pun harus merelakan seteru abadinya itu menjadi juara Liga Primer Inggris musim ini.

Bagi City, ini merupakan gelar ketiga mereka di Liga Primer Inggris sepanjang sejarah. Sebelumnya, City menjadi juara pada 1937 dan 1968. Bonus jutaan dolar yang dijanjikan pemilik City Sheikh Mansour pun kini telah di depan mata para pemain, pelatih, dan ofisial City.(GUS/BBS)

Kotak Hitam Sukhoi Ditemukan .........(Dari Halaman 1) tingginya hingga 500 meter. tim pertama yang mencapai lokasi reruntuhan pesawat bersama tim Indonesia lainnya.

Selain Kopassus, tim Rusia juga "dikawal" Kepolisian.

Namun medan yang berat mengakibatkan proses evakuasi justru semakin lambat. Dua orang dari tim Rusia ini bahkan terpaksa kembali lagi ke Posko di Cipelang, Bogor.

"Kendalanya, mereka susah menyesuasikan dengan alam di sini, karena memang sebelumnya belum ada perkenalan. Tadi dua kembali (ke posko)," kata Wakil Ketua Tim Evakuasi Lettu TNI Rizal.

Memperlambat Rizal juga mengatakan, tim Rusia ini justru memperlambat waktu perjalanan evakuasi. Sebagai perbandingan, kalau ditempuh pendaki Indonesia bisa berjalan 45 kilometer per jam, tim ini hanya 2-3 kilometer per jam.

"Memang kondisi alam Indonesia tidak sama dengan Rusia, ini memperlambat perjalanan mereka untuk menuju lokasi atau TKP," jelasnya.

Sebelumnya, sedikitnya 22 Kopassus ahli panjat tebing (dari 115 personil Regu F) diterjunkan untuk membantu proses evakuasi korban jatuhnya pesawat ini, menuruni bibir tebing yang

Bahkan mereka harus tidur dengan bergelantungan di tebing itu dengan tekad tidak akan pulang sebelum menuntaskan tugas evakuasi sampai selesai.

Kepala Basarnas Marsda Daryatmo menambahkan, proses evakuasi korban untuk Minggu sudah dihentikan akibat cuaca buruk. Informasi terakhir, masih ada dua kantong mayat yang terpaksa belum bisa diangkat akibat cuaca di dasar jurang Gunung Salak terlanjur memburuk dan menyulitkan helikopter bermanuver.

Menurutnya, operasi SAR akan dilanjutkan Senin pagi bila cuaca dinilai mendukung. Dua kantong tersebut dia pastikan akan diprioritaskan untuk diangkat dari lokasi menuju Posko Cijeruk.

Hingga kemarin, sebanyak 22 kantong telah diterima tim forensik di RS Polri DR Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur. Tiga kantong di antaranya berisi barang-barang milik korban yang ditemukan berceceran di sekitar lokasi.

Foto hoax Foto-foto korban Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Gunung Salak, Sukabumi, Jabar, beredar secara berantai melalui jejaring sosial dan Blackberry Messenger

(BBM).

Namun foto-foto yang menampil potongan-potongan tubuh manusia dengan kondisi yang sangat mengenaskan itu dipastikan hoax alias palsu. Foto-foto itu merupakan foto kecelakaan pesawat Airblue di Pakistan tahun 2010 yang diambil dari website Brasil.

"Saya pastikan foto yang sudah beredar di masyarakat itu 100 persen palsu. Itu bukan korban Sukhoi Superjet 100," kata Roy Suryo di konferensi pers di RS Polri Sukanto, Kramat Jati, Jakarta, Minggu (13/5).

Hadir pula dalam konferensi pers itu Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Mabes Polri Brigjen Pol Musaddeq Ishaq, Kepala Disaster Victim Identification (DVI) Kombes Pol Anton Castilani, Kepala RS Polri Brigjen Pol Agus Prayitno, Kabid Penum Mabes Polri Kombes Pol boy Rafli Amar, dan Kepala Tim Forensik Rusia Andre Korvolev.

Sebelumnya, ada empat foto yang diduga korban Sukhoi Superjet 100 beredar di dunia maya dan BBM. Foto yang dimaksud menggambarkan 2 jasad laki-laki, 1 jasad berkulit putih dan 1 jasad berkulit sawo matang.

Keduanya dalam keadaan terbaring dengan kondisi organ

dalam yang terburai.

Selain itu terdapat juga foto keberangkatan pilot dan kopilot sebelum take off di Lanud Halim Perdana Kusuma.

Roy menegaskan beredarnya foto itu sangat menyentak hati bukan hanya bagi publik tapi juga bagi keluarga korban. "Lebih baik foto itu tidak diteruskan (disebarkan)," katanya.

Kalau pun misalnya ada foto korban Sukhoi yang sungguhan, sebaiknya tidak disebarkan karena akan membuat tidak nyaman bagi keluarga yang ditinggalkannya.

"Kalaupun benar tidak nyaman bagi pihak keluarga," katanya.

Roy mengatakan, dalam website Brasil tersebut memang berisi korban kecelakaan darat, laut, dan udara. Peristiwa yang fotonya beredar di dunia maya itu terjadi pada tahun 2010. Ia pun mengatakan, foto itu pertama kali diunggah seseorang berinisial YS melalui akun jejaring sosial twitter.

"Bila (petugas) cyber crime (Polda Metro Jaya) siap memberikan pelajaran kepada orang ini, maka dokumennya sudah saya simpan," imbuhnya.

Namun, Roy mengatakan, akun twitter tersebut sudah ditutup oleh pengguna sendiri pada 12 Mei 2012.

Sehari sebelumnya, Kepala Basarnas Marsdya Daryatmo

juga sudah mengklarifikasi soal foto-foto korban Sukhoi yang beredar di dunia maya dan BBM tersebut.

Daryatmo memastikan fotofoto itu palsu. Kepastian itu juga diperoleh berdasarkan hasil analisis pakar IT, Roy Suryo.

"Kami sampaikan kepada media massa bahwa itu tidak benar," ujar Daryatmo, sewaktu ditanya wartawan di Bandara Halim Perdanakusuma.

Menurut Daryatmo, pihaknya selalu mempertimbangkan perasaan keluarga sehingga foto-foto itu dinilai cukup meresahkan keluarga. "Karena saya ini merasa paling tidak enak dengan menjaga korban oleh karena itu kami tegaskan itu tidak benar," tandasnya.

Ia juga menegaskan pihak Basarnas tidak pernah merilis foto-foto korban Sukhoi. Proses evakuasi masih tetap yang menjadi prioritas tim.

Hingga kemarin Sudah ada 16 kantong jenazah yang dibawa ke RS Polri Sukanto, Jakarta hingga Sabtu sore. Tim SAR gabungan masih terus mencari korban, baik melalui jalur darat dan udara.

Setelah proses evakuasi selesai, tim Disaster and Victim (DVI) Mabes Polri akan melakukan otopsi terhadap seluruh korban kecelakaan Sukhoi. (BBS)

Bansos untuk Anak YatimDipakai untuk Perkaya Diri .........(Dari Halaman 1) menemukan penggunaan dana Miskin Nur Aida malah digunakan membangun ruko tiga lantai untuk unit usaha yayasan.

Aktivis antikorupsi, Elfenda Ananda mengamini adanya penyalahgunaan dana untuk anak yatim dan pembangunan masjid yang dilakukan yayasan milik Adi Sucipto tersebut.

"Satu hal yang paling aneh, dana anak panti asuhan seharusnya untuk kepentingan anak yatim ternyata setelah dicek digunakan untuk pembangunan ruko," ucapnya kepada andalas, Minggu (13/5).

Dari data yang diperoleh, ada delapan bansos dengan besaran Rp1,7 miliar kepada yayasan, sekolah, panti asuhan, masjid, dan musala dengan alamat dan pengurus yang sama. Bansos sebesar itu pengurusnya adalah orang yang sama yaitu AS dan istrinya.

Di dalam laporan itu disebutkan, penerima dana Yayasan Pendidikan Islam Nur Hadi Rp250 juta digunakan untuk pembangunan fisik gedung (pengembangan PAUD dan SMA) kepada yayasan yang namanya berbeda yakni Yayasan Pendidikan Islam Nur Hadi Rp200 juta untuk pembangunan fisik gedung (pengembangan PAUD dan SMA), Yayasan Pendidikan Nur Adia Rp150 juta untuk pembangunan gedung sekolah.

Selanjutnya, untuk Sekolah Dasar Swasta Nur Adia Rp 250 juta digunakan untuk renovasi gedung, komputer, dan kebutuhan kantor, panitia pembangunan Masjid Nur Hadi Rp200 juta, pembangunan Musala "HAFAZANIYAH" Rp200 juta, Madrasah Pembinaan Anak Yatim Piatu dan Fakir Miskin "Nur Ad" Rp250 juta, Panti Asuhan Hamdani Rp200 juta, dan pembangunan gedung Panti Asuhan Hamdani Rp1,7 miliar.

Dari hasil pemeriksaan ke alamat yayasan, sekolah, panti asuhan, masjid, dan musala pada 8 Maret 2010, tim BPK RI

bansos tersebut tidak sesuai dengan peruntukan seperti yang tertera pada proposal.

Enam penerima bansos atas nama YPI Nur Hadi, Yayasan Pendidikan Nur Adia, SD Swasta Nur Adia, Madrasah Pembinaan Anak Yatim Piatu dan Fakir Miskin "Nur Adia", dan Panti Asuhan Hamdani dengan total nilai Rp1,3 miliar tidak dapat diyakini kebenaran penggunaannya karena yang terlihat adalah pembelian (ruislag) tanah dan pembangunan ruko yang sedang berjalan dan rencananya akan dibangun tiga lantai dan digunakan sebagai unit usaha yayasan.

Anehnya, sampai saat tim melakukan pemeriksaan fisik ke alamat yayasan, seluruh uang bansos masih ada dalam rekening yayasan.

Menurut keterangan lisan AS, pembangunan ruko yang sedang dikerjakan menggunakan uang pinjaman pihak lain. Bansos atas nama Musala "HAFAZANIYAH" dan Panitia Pembangunan Mesjid Nur Hadi, masing-masing sebesar Rp200 juta dicairkan Pemprovsu walaupun tidak lengkap persyaratan pengajuannya yaitu tidak ada surat keterangan/pernyataan dari lurah/kepala desa bahwa musala dan masjid tersebut benar ada dan telah berdiri.

Pengakuan lisan AS, bansos tersebut baru akan digunakan setelah tukang selesai membangun ruko untuk renovasi musala menjadi dua lantai dan akan dijadikan Masjid Nur Hadi untuk sarana ibadah dan belajar para santri.

Dengan demikian untuk pembangunan masjid ini terdapat dua kali pencairan bansos. Ruko, musala serta masjid yang akan didirikan, semuanya dibangun di atas tanah yang sertifikatnya atas nama pribadi (AS dan H) bukan atas nama yayasan.

Tak hanya itu, bantuan untuk Yayasan Khairani dan Yayasan AlHikmah, nilai bansos Rp500 juta.

Kedua yayasan tersebut merupa-

kan yayasan dengan pengurus dan alamat yang sama yaitu suami istri P dan I dengan alamat Jalan Kenduri, Dusun VIII, Desa Muliorejo, Sunggal, Deli Serdang.

Kedua yayasan tersebut masing-masing memperoleh bansos Rp350 juta (Rp200 juta + Rp150 juta) dan Rp150 juta.

Hasil pemeriksaan tim BPK RI di lapangan diketahui bahwa Yayasan Khairani sedang dalam tahap pembangunan gedung sekolah (TPQ Khairani), namun untuk Yayasan Al-Hikmah tidak ditemukan pembangunan fisik seperti yang disebutkan pada proposal kecuali pengecatan dinding TK Al-Hikmah yang berdasarkan proposal diketahui nilai pekerjaan pengecatan tersebut hanya sebesar Rp10 juta.

Dari fotokopi buku rekening bank yang diserahkan oleh I selaku bendahara yayasan diketahui bahwa uang bansos tersebut sudah dicairkan semuanya, sehingga sisanya sebesar Rp140 juta (Rp150 juta - Rp10 juta) berindikasi disalahgunakan.

Di yayasan lainnya, terdapat penyalahgunaan. Buktinya, Yayasan Nurul Ilmi atau MTs Nurul Ilmi, nilai bansos Rp325 juta.

Sistem penerimaan dari data Biro Kemasyarakat dan Sosial Yayasan Nurul Ilmi pada TA 2009 menerima bantuan dua kali untuk dua proposal yang berbeda.

Bantuan pertama sebesar Rp175 juta diterima langsung pengurus yayasan dengan tujuan untuk pembelian 10 unit komputer, rehab ruang komputer serta perbaikan bangku dan meja.

Selanjutnya, bantuan yang kedua diterima oleh kepala sekolah sebesar Rp150 juta dengan tujuan untuk pembangunan sekolah. Diketahui dari MH, Kepala Sekolah MTs Nurul Ilmi bahwa Yayasan Nurul Ilmi ini hanya mengelola satu badan usaha yaitu MTs Nurul Ilmi dan bansos yang diterima oleh sekolah tersebut hanyalah satu kali yaitu sebesar Rp150 juta yang

telah digunakan untuk membeli 15 unit komputer, 20 set bangku dan meja, plester dinding, dan mengganti lantai 4 ruangan menjadi lantai keramik. Pertanggungjawaban dijanjikan akan diserahkan akhir Maret 2010.

Dari hasil pemeriksaan secara uji petik atas realisasi pelaksanaan dan pertanggungjawaban bansos, Biro Bina Sosial selaku unit kerja yang mengelola bansos belum melakukan pengawasan dan pengendalian secara memadai.

Hal ini terlihat dari realisasi bansos sebesar Rp140.142.500.000 sampai dengan tanggal 5 Maret 2010 (tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir), berdasarkan data dari Biro Binsos belum dipertanggungjawabkan paket bantuan sebesar Rp17.805.676.407.

Kecurigaan itu dibeber Elfenda Ananda, berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tahun anggaran 2009. Dari laporan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI tahun 2010 diketahui, pada 2009 Pemprovsu menganggarkan bansos sebesar Rp225.285.676.407.

Dari dana ini realisasinya sebesar Rp215.176.817.267, di antaranya anggaran sebesar Rp209.901.676.407,00 dikelola Biro Bina Sosial dengan realisasi sebesar Rp177.392.572.500.00 atau 95,65 persen.

Untuk mendapatkan dana bantuan tersebut, Pemprovsu menetapkan Peraturan Gubernur (Pergub) No 29 Tahun 2008 tentang Tata Cara Pemberian Bantuan dan Pertanggungjawaban Belanja Hibah, Bantuan Sosial, Bantuan Keuangan dan Belanja Tidak Terduga.

Dia menambahkan, berdasarkan pembagian dana yayasan tersebut, seperti ada yang mengkoordinir, sehingga sangat rentan disalahgunakan. Apalagi, Pemprovsu sendiri sudah membuat tanpa ada pembatasan anggaran untuk penyaluran dana bantuannya.

Wakil Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjo Nugroho beberapa waktu lalu menyampaikan, bahwa pihaknya akan menata lebih baik lagi penggunaan dana bansos tersebut.

"Akan dibuat lebih baik nantinya," ucapnya.

Tahan Shakira Zandi Pascapenetapan status tersangka terhadap Kepala Biro Bina Sosial Shakira Zandi dan Kepala Biro Perekonomian Bangun Oloan Harahappekan lalu, Kejatisu didesak untuk segera melakukan penahanan terhadap kedua pejabat Pemprovsu itu.

Desakan itu disampaikan Lembaga Bantuan Hukum Medan kepada andalas, Sabtu pekan lalu. Direktur LBH Medan Nuriono memberi apreasiasi atas progress yang dilakukan Kejatisu dalam mengusut kasus korupsi Bansos Pemprovsu.

"LBH Medan mengapresiasi atas progress Kejatisu mengusut kasus korupi Bansos Pemprovsu, khususnya berani menetapkan status tersangka terhadap Shakira Zandi dan Bangun Oloan Harahap, yang merupakan pejabat teras di Pemprovsu. Ada baiknya juga, penetapan status tersangka itu dibarengi dengan penanahan terhadap kedua pejabat tersebut," desak Nuriono.

Penahanan itu,menurutnya sebagai antisipasi bila mana kedua oknum itu berupaya menghilangkan data maupun barang bukti petunjuk penyaluran dana bansos dan juga antisipasi keduanya berupaya melarikan diri.

"Pasalnya, Shakira Zandi dan Bangun Oloan Harahap dipastikan mengetahui banyak sekali info maupun dokumen-dokumen soal proposal-proposal permohonan bansos yang masuk ke Pemprovsu. Dengan ditahannya kedua oknum pejabat itu, otomatis Kejatisu dipermudah mengungkap sisi-sisi lain modus operandi penyaluran dana bansos tersebut," kata Nuriono. (FEL)

HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Senin, 14 Mei 2012 | No: 2182/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

GUNTING PITA–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya didampingi Wali Kota Medan Rahudman Harahap melakukan penguntingan pita sebagai tanda diresmikannya Kantor Bank Sampah Mutiara di Jalan Pelajar Timur, Kelurahan Binjai, Medan Denai, Sabtu (12/

HASIL DAUR ULANG SAMPAH–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya didampingi Walai Kota Medan dan beberapa pejabat lainnya, meninjau sejumlah produk Bank Sampah Mutiara yang bersumber dari hasil daur ulang sampah anorganik.

ENTERI Lingkungan Hidup (LH) Balthasar Kambuaya meresmikan pengoperasian Bank Sampah Mutiara di Jalan Pelajar Timur Gang Kelapa Lorong Gabe, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Sabtu (12/5).

Selain untuk mendukung kebersihan lingkungan, kehadiran bank sampah ini juga membantu ekonomi masyarakat.

“Dengan diresmikannya Bank Sampah Mutiara ini, maka jumlah seluruh bank sampah di Indonesia kini menjadi 477 unit.

Sebelumnya, bank sampah yang sudah beroperasi ada 476 unit dan telah memberikan manfaat yang sangat besar sekali.

Selain menciptakan lingkungan yang bersih, bank sampah juga membantu ekonomi masyarakat,” kata Balthasar.

Balthasar mejelaskan, 476 bank sampah yang telah beroperasi sebelumnya telah menghasilkan pendapatan sekitar Rp 1,7 miliar dan mampu menyerap lebih dari 1 juta tenaga kerja. Dengan demikian sampah tidak lagi dianggap sebagai lawan melainkan kawan karena memiliki nilai guna dan manfaat.

Peresmian Bank Sampah Mutiara ini juga diharapkan dapat meningkatkan penghasilan sekaligus menyerap lebih banyak tenaga kerja, terutama lagi menjadikan lingkungan semakin bersih. Balthasar juga meningatkan agar Bank Sampah Mutiara tersebut dapat dikelola sebaik-baiknya.

“Keberhasilan Bank Sampah Mutiara ini tergantung dari kita, terutama masyarakat di sekitarnya. Karena itu terus sosialisasikan bank sampah ini kepada seluruh masyarakat, dengan begitu masyarakat akan benar-benar memanfaatkannya untuk menambah penghasilan,” ujarnya.

Balthasar optimistis jika bank sampah dapat dikelola seperti yang diharapkan, maka seluruh sampah warga di sekitarnya dipastikan bisa diatasi. Malah tidak tertutup kemungkinan untuk mendapatkan sampah, bank sampah terpaksa harus mengimpor sampah dari wilayah maupun kota lainnya agar terus beroperasi.

“Inilah tujuan didirikannya bank sampah.

Sampah jangan lagi dipandang sebagai lawan tetapi jadikanlah sebagai kawan, karena saat ini sudah dapat dimanfaatkan dan mengandung potensi ekonomi kerakyatan yang cukup tinggi,” tandasnya.

Wali Kota Medan Rahudman Harahap dalam laporannya menjelaskan, Bank Sampah Mutiara ini merupakan wujud dari pendekatan pengelolaan persampahan berbasis masyarakat. Saat ini, sampah tidak dipandang sebagi musuh karena bisa menghasilkan rupiah.

Namun, kata Rahudman, bukan rupiah yang menjadi fokus, melainkan adanya peningkatan kesadaran, kepedulian, dan tanggung jawab masyarakat dalam pengelolaan persampahan. “Untuk itu kita akan terus berupaya untuk menumbuhkan rasa butuh masyarakat akan lingkungan yang bersih, tertata, dan sehat,” ujarnya.

Menurut Rahudman, program bank sampah ini bukanlah sesuatu yang asing bagi segenap warga Kota Medan. Selain Bank Sampah Mutiara, banyak bank-bank sampah lainnya yang dikelola secara rutin oleh masyarakat.

“Malah masyarakat sudah terampil memberdayakan sampah menjadi aneka produk yang memiliki nilai ekonomi sangat tinggi. Mereka-mereka itu akan kita data untuk lebih diberdayakan,” kata Rahudman.(BEN)

M

SAMBUTAN WALI KOTA–Wali Kota Medan Rahudman Harahap saat menyampaikan kata sambutan pada peresmian Bank Sampah Mutiara.

SAMBUTAN MENTERI–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya menyampaikan bimbingan dan pengarahan saat peresmian Bank Sampah Mutiara.

PENEKANAN TOMBOL–(kanan-kiri) Anggota DPD RI Parlindungan Purba, Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, Wali Kota Medan Rahudman Harahap, Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, dan Ketua DPRD Medan Amiruddin, menekan tombol pembukaan papan nama Kantor Bank Sampah Mutiara.

PENANDATANGANAN PRASASTI–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya dan Wali Kota Medan Rahudman Harahap menandatangani prasasti peresmian Kantor Bank Sampah Mutiara.

Tentang Bank Sampah Mutiara BANK Sampah Mutiara adalah sebuah lembaga yang mendukung upaya pengelolaan sampah berbasis masyarakat yang mengapresiasi usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera. Bank Sampah Mutiara memiliki visi, yakni menjadi wadah yang solutif, kratif, dan inovatif dalam mengubah sampah menjadi berkah.

Misinya, membantu program pemerintah dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat, sebagai salah satu alternative dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat, membangun jiwa entrepreneur pada masyarakat, dan turut menjaga keseimbangan alam dan

lingkungan.

Syarat dan Kententuan Pengajuan Pinjaman di Bank Sampah Mutiara.

1. Yang berhak untuk mengajukan pinjaman hanyalah nasabah Bank Sampah Mutiara yang telah menjadi nasabah selama 3 bulan 2. Peminjam menyerahkan fotocopy KTP atau tanda pengenal diri yang masih berlaku 3. Peminjam memahami dan mematuhi ketentuan pengajuan pinjaman di Bank Sampah Mutiara 4. Peminjam mendandatangani surat perjanjian pembayaran utang.

Proses Kerja Bank Sampah Mutiara Warga mengunjungi Kantor Bank Sampah untuk mendaftar menjadi nasabah Sampah dari rumah-rumah warga dibawa ke Bank Sampah (diantar sendiri atau dijemput) Di Bank Sampah, sampah diolah (organik dijadikan pupuk kompos dan non organik didaur ulang menjadi bentuk lain seperti tas, dompet,

taplak meja, dan lainnya) Bank Sampah memasarkan produk daur ulangnya Tiga bulan kemudian nasabah boleh mencairkan rekeningnya (bisa juga dicairkan sewakti-waktu seperti saat kenaikan kelas atau hari raya).

DISAMBUT SISWA–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya didampingi Wali Kota Medan Rahudman Harahap disambut ratusan siswa saat meresmikan Pusat Informasi dan Pengembangan Ikan Hias di Lahan Cadika Pramuka, Jalan Karya Wisata, Medan Johor, Sabtu (12/5).

TANAM POHON–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya didampingi Wali Kota Medan Rahudman Harahap menanam pohon di Lapangan Cadika Pramuka, Jalan Karya Wisata, Medan Johor.

PUKUL GORDANG–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya didampingi Wali Kota Medan dan penyayi cilik Tasya Kamila memukul Gordang Sembilan di sela-sela peresmian Bank Sampah Mutiara.

BEBIH IKAN–Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya (tiga kanan) bersama Wali Kota Medan Rahudman Harahap (paling kiri) dan sejumlah pejabat lainnya, menabur ribuan benih ikan di kolam Lapangan Cadika Pramuka, Jalan Karya Wisata, Medan Johor, Sabtu (12/5).