Epaper andalas edisi kamis 8 maret 2012

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 8 Maret 2012 | No: 2127/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

54 Indomaret Tak Punya Izin Medan-andalas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Medan diminta segera membekukan 54 toko Indomaret yang terbukti tidak memiliki izin usaha. Hal ini menjadi kesimpulan dan rekomendasi dari rapat dengar pendapat (RDP) Komisi C DPRD Medan dengan Disperindag Medan, Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Medan, dan pengelola Indomaret di Gedung DPRD Medan, Rabu (7/3). RDP yang dipimpin Ketua Komisi C Jumadi didampingi Wakil Ketua Hasyim dan anggota, Herri Zulkanain dihadiri Kepala Disperindag Medan Syahrizal Arif, Kepala BPPT Wiriya Alrahman, dan Branch Manager PT

Indomarco Prismatama Naruji. Dalam rapat Disperindag Medan mengaku sudah mengeluarkan 85 izin usaha Indomaret, sedangkan BPPT Bersambung ke Hal. 15

Kurs Rupiah Rabu, 7 Maret 2012 Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Jual 9745 1461 12142 14530 1189

Beli 9646 1446 12017 14382 1177

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Jual 114.23 3050 7326 9236

Beli 113.07 3017 7248 9144

asiong/andalas

RATA DENGAN TANAH–Seluruh bagian di dalam pabrik springbed PT Power Indo Foam di Jalan Starban, Medan Polonia, rata dengan tanah akibat terbakar, Selasa (6/3) malam. SISA API– Sejumlah petugas pemadam kebakaran, Rabu (7/3) siang masih memadamkan sisa-sisa api di dalam pabrik springbed PT Power Indo Foam. Komandan Pangkalan TNI AU Medan Kolonel Penerbang A Rasyid Jauhari memberikan keterangan di posko kebakaran yang didirikan. Berbagai bantuan mengalir untuk puluhan warga yang rumahnya rusak akibat kebakaran pabrik springbed PT Power Indo Foam.

30 Rumah Rusak akibat Kebakaran Pabrik Springbed Medan-andalas Kebakaran hebat yang menghanguskan pabrik kasur busa (springbed) PT Power Indo Foam di Jalan Starban Ujung, Lingkungan XII, Kelurahan Kampung Anggrung, Kecamatan Medan Polonia, Selasa (6/3) malam, ternyata juga mengakibatkan kerugian bagi puluhan kepala keluarga yang bertempat tinggal di sekitar pabrik. Dari informasi yang dihimpun andalas, saat kebakaran terjadi, sedikitnya 30 rumah

warga yang bersebelahan dengan pabrik terpaksa dirusak untuk mencegah meluasnya kobaran api. Rudy, salah seorang warga Gang Keluarga yang rumahnya ikut dirusak mengatakan, rumah penduduk yang dirusak memang bukan seluruhnya, tetapi hanya sebahagian kecil saja, yakni bagian atap seng maupun dinding. Rumah penduduk di lokasi kebakaran itu memang cukup Bersambung ke Hal. 15

PRAKIRAAN PEMAIN

MAN. UTD.

MAN. UNITED

Iraizoz - Iraola, Amorebieta, San Jose, Aur-tenetxe, J Martinez, Susaeta, Herrera, De Marcos, Muniain, Llorente.

PASCAKEBAKARAN, Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang Medan, Rabu (7/3) datang ke lokasi pabrik kasur busa (springbed) PT Power Indo Foam di Jalan Starban, Medan Polonia, guna mencari sebab pasti penyebab kebakaran yang menghanguskan pabrik itu. Sebelum tim labfor datang, warga sempat bingung karena api yang awalnya diduga sudah padam ternyata masih menyala di beberapa titik di belakang pabrik. Warga bergegas menghubungi Polsek Medan Baru dan beberapa jam kemudian empat unit mobil pemadam kebakaran dari Pemko Medan tiba di lokasi dan langsung Bersambung ke Hal. 15

vs ATH. BILBAO

Bukan Mimpi

De Gea - Ferdinand, Evra, Jones, Evans, Carrick, Scholes, Nani, Young, Rooney, Chicharito.

ATH. BILBAO

Penyebab Kebakaran Pabrik Diselidiki

Live RCTI Jumat 9 Maret 2012 Pkl 03.05 WIB

ADA yang menganggap laga Manchester United vs Athletico Bilbao, yang akan tersaji di Old Trafford dalam lanjutan babak 16 besar Liga Eropa, Jumat (9/3) dini hari nanti, ibarat duel David vs Goliath.

Bilbao memang punya delapan gelar La Liga dan 23 titel Copa del Rey. Namun Bilbao kini belum bisa dianggap sebagai klub papan atas Spanyol. Mereka sudah sangat lama tak dapat titel juara dan sepanjang sejarahnya

baru empat kali berlaga di Liga Champions. Bandingkan dengan MU, yang dalam empat tahun terakhir bisa tiga kali berlaga di final Liga Bersambung ke Hal. 15

Lembaga Fiktif Ikut Nikmati Dana Bansos Penerima Bansos Sumut 2011 KONI Sumut Rp3,9 M Badan Silaturahmi Pesantren se-Sumut Rp1,5 M MUI Sumut Rp700 juta Penyambutan 1 Muharram 1433 H Rp800 juta Badan Koordinasi Pengelolaan Ekosistem Kawasan Danau Toba Rp700 juta Panitia Silaturahmi SMP 1 Labuhan Ruku Kecamatan Talawi Batu Bara Rp400 juta Panitia Natal Oikumene Sumut Rp1 miliar Universitas Methodist Indonesia Jalan Hang Tuah Rp1 m Yayasan Perguruan Tinggi Islam Al-Hikmah di Medan dan Tebing Tinggi masing-masing Rp600 juta. Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia Sumut (Bapomi-SU) Rp500 juta Yayasan Pendidikan Islamic Binjai Rp500 juta SMP Parulian 5 Simalingkar Medan Rp300 juta Yayasan Pendidikan Syarir Perbaungan Rp400 juta Pondok Pesantren Modern Syaifullah Deli Tua Rp500 juta Panitia Festival Seni Nasyid ke19 Tahun 2011 se-Sumut di Batu Bara Rp500 juta Panitia Festival Paduan Suara Kristiani Rp500 juta.

Medan-andalas Kejatisu masih terus mendalami indikasi adanya dugaan korupsi dalam penyaluran maupun penggunaan dana bansos yang di APBD tahun 2010 dan 2011, dana yang dialokasikan mencapai ratusan miliar rupiah. Sejumlah saksi dari Binsos Provsu telah diperiksa penyidik Kejatisu. Penerima dana bansos juga bakal diperiksa. Pihak Kejatisu berkeyakinan dalam waktu dekat dapat menetapkan tersangka terkait kasus ini. Berdasarkan data yang diperBersambung ke Hal. 15

Rp10 Miliar Habis untuk Makan Minum Tamu Pemprovsu JAJARAN Pemprovsu cenderung masih boros dalam menggunakan anggaran untuk belanja berbagai kebutuhannya. Bahkan beberapa item untuk belanja barang dan jasa maupun Bersambung ke Hal. 15

(SUMBER KEJATISU)

Hari Ini Sertijab dan Pisah Sambut Kajatisu

ANEH tapi NYATA

Abang Beradik Menderita Gizi Buruk Kasus gizi buruk kembali ditemukan di Kota Medan. Kali ini, dua balita bersaudara warga Jalan Gaharu, Kecamatan Medan Timur, diduga menderita gizi buruk. Alif Sofian (1,5) dan adiknya, Meilinda (10 bulan), sejak Selasa (6/3) menjalani perawatan di RS Imelda.

SAAT dijumpai di ruang Sakura Kelas III rumah sakit swasta yang berada di Jalan Bilal tersebut, keduanya tampak sedang tidur didampingi kedua orang tuanya, Yulia (21) dan Iman Rafsanjani (23). Secara fisik, Meilinda kondisi tubuhnya memang tidak begitu kurus bila dibandingkan

Bocah Terkuat di Dunia GIZI BURUK– Tampak Yulia mendampingi kedua anaknya yang menderita gizi buruk dirawat di RSU Imelda, Rabu (7/ 3).

abangnya, Alif yang kondisi tubuhnya tidak seperti kebanyakan anak seusianya yang normal. Menurut Yulia, anak

bungsunya, Meilinda, sudah tiga kali masuk rumah sakit. Sebelumnya pernah dirawat di RS Sufina

Azis dengan keluhan yang sama. "Meilinda makannya kuat dan minum ASI, tapi dia kerap Bersambung ke Hal. 15

DUA kakak beradik asal Rumania, Giuliano (7 tahun) dan Claudiu Stroe (5 tahun) boleh jadi bisa disebut sebagai dua anak terkuat di dunia. Betapa tidak. Di usia yang masih belia, keduanya mampu melakukan gerakan yang luar biasa hebatnya. Kakak-adik ini ternyata sudah mulai dilatih angkat beban sejak berusia tiga tahun oleh sang ayah. Tak heran jika keduanya mampu melakukan rutinitas melelahkan angkat beban dengan mudah. Di saat anak-anak seusianya asyik dengan mainan dan makanan kesukaannya, keduanya justru sibuk berlatih. Berasal dari Galati, keduanya dilatih oleh ayah mereka, Lulian. Selain mampu melakukan angkat beban, kedua bocah ini pun bisa melakukan push-up di atas botol. Sebuah gerakan yang hanya bisa

dilakukan orang-orang yang kuat dan terlatih. Beberapa kritikus mempertanyakan apakah anak-anak itu terlalu muda untuk melakukan latihan yang seharusnya dilakukan orang dewasa. Keperkasaan kedua anak ini telah mengundang perhatian publik di dunia. Anda mau tahu bagaimana kehebatannya? Simak video kehebatan dan keperkasaan kakak-adik itu di youtube.(INT)


MEDAN KITA 2 Serikat Rakyat Miskin Tolak andalas Kenaikan BBM dan TDL

Kamis

harian andalas | Hal.

8 Maret 2012

Lugas & Cerdas

PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Dari Jajanan Hingga Rok Mini

W

AKIL Ketua DPD, GKR Hemas, ikut mengkritisi kebijakan pimpinan DPR yang menertibkan busana anggota dan staf DPR. Bagi Hemas, masih banyak tugas yang bisa dilakukan DPR. "Soal rok mini, bagi saya ini pengalihan isu," kata Hemas di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (7/3). Disebutkan, persoalan pakaian sebetulnya tergantung masing-masing anggota legislatif dan tidak perlu diatur. "Itu hak masing-masing orang. Bagi saya tak perlu diatur karena setiap anggota DPR sudah paham," ujar GKR Hemas. Menurut Hemas, masih banyak tugas yang harus dikerjakan pimpinan DPR, tidak hanya memikirkan rok mini staf dan anggota DPR. "Saya heran, pekerjaan banyak kok Pak Marzuki masih sempat-sempatnya memandangi roknya anggota dewan," sentil istri Sultan HB X ini. Makin hari memang semakin aneh-aneh saja pola wakil rakyat kita di DPR dan DPRD. Sebelum ribut-ribut soal rok mini, anggota DPR-RI pun disibukkan dengan urusan jajanan. Anggota DPR meminta agar anggaran pembelian jajanan rapat yang dianggarkan sebesar Rp 20 ribu dipakai sebagaimana mestinya, untuk menyediakan jajanan yang bergizi, enak, lezat, berkualitas dan sesuai dengan anggaran. "Snack dan makanan harus bergizi dan enak, lezat, supaya tidak mubazir,"kata Wakil Ketua BURT DPR, Refrizal. Hal-hal yang bersifat remeh-temeh seperti itu, mestinya cukup dibahas dalam rapat informal anggota dewan saja. Penertiban rok mini dan soal jajanan rapat yang enak dan bergizi, sebaiknya dilakukan dengan silent operation, tanpa perlu digembar-gemborkan. Pada situasi serba sulit sekarang, yang ditingkahi dengan rencana pemerintah menaikkan harga BBM pada bulan April serta kenaikan tarif dasar listrik (TDL) pada Mei mendatang, mestinya DPR-RI lebih memprioritaskan perjuangan mencegah atau setidaknya menunda rencana kenaikan tersebut. Dalam konteks demikian, kita memang semakin sering disuguhi dengan perilaku anggota dewan yang tak saja tidak maksimal dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Bahkan, yang lebih memprihatinkan, untuk sekadar mencegah dirinya dari perilaku negatif saja, para wakil rakyat terhormat itu belum mampu melakukannya sesuai dengan harapan rakyat Indonesia. Kalau kerja anggota dewan masih berkutat mengurusi soal remeh-temeh, dari jajanan hingga rok mini, maka untuk selanjutnya, kita tidak perlu lagi berharap anggota DPR akan benar-benar optimal dalam memperjuangkan rakyat. Agaknya, ke depan keberadaan Dewan Perwakilan Rakyat perlu direvisi, hanya sekadar Dewan Perwakilan saja atau Dewan Perwakilan Partai. Dengan kata lain, rakyat selanjutnya harus siap mengurusi dirinya sendiri, tanpa perlu berharap kepada dewan perwakilan di legislatif. Begitulah....!

Medan-andalas Puluhan massa yang tergabung dalam Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) Sumatera Utara (Sumut), melakukan aksi unjukrasa di Kantor Gubsu, Jalan Dipenogoro No 30 Medan, Rabu (7/3). Mereka menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL).

andalas/mag/rizky mulya

UNJUK RASARASA-Puluhan massa RMI Sumut saat melakukan aksi unjukrasa di Kantor Gubsu, Jalan Dipenogoro No 30 Medan, Rabu (7/3). Mereka menolak kenaikan harga BBM dan TDL.

Ketua DPW SRMI Sumut Rahmad Dian Harahap mengatakan, kinerja pemerintahan Susilo Bambang Yodhoyono (SBY) semakin mengecewakan. Apalagi pada April mendatang telah diputuskan akan menaikkan harga BBM dan TDL. “Rencana kenaikan ini semakin mempertegas kinerja pemerintahan SBY mengecewakan,” kata Rahmad dalam orasinya. Menurutnya, dampak sosial dan ekonomi dari kenaikan harga BBM dan TDL dapat jauh lebih luas daripada yang diperkirakan sejumlah pakar dan ahli pemerintahan. Karena itu harusnya pemerintah belajar dari dampak kenaikan BBM sebelumnya yang sangat memberatkan rakyat. Seperti yang terjadi pada industri manufaktur tingkat pertumbuhannya menurun menjadi 5,1% pada 2007 padahal sebelumnya 7,2% pada 2004. Lalu angka pengangguran juga meningkat dari 9,9% pada 2004 menjadi 10,4% pada 2006. Itu semua akibat dari kebijakan menaikkan BBM pada 2005 lalu. Bahkan, dinilai program kompensasi maupun penanggulangan kemiskinan seperti bantuan langsung tunai (BLT) terbukti tidak

Hari Ketiga Pelaksanaan MTQN

Perlombaan Golongan Anak-anak Selesai Medan-andalas Hari ketiga pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) ke-45 tingkat Kota Medan, , Rabu (7/3), sejumlah perlombaan untuk golongan anak-anak seperti perlombaan cabang Mujawad anak-anak telah rampung dilaksankan. Tinggal menunggu pengumuman hasil final dari dewan juri. Informasi dihimpun wartawan dari Media Center MTQ ke-45 Kota Medan di Jalan Amal Kelurahan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal meyebutkan, perlombaan Mujawad golongan anak-anak putra dan putri yang berlangsung selama dua hari, yakni Senin dan Selasa (6-5/3) dengan jumlah sebanyak 42 peserta dari 21 kecamatan telah selesai dilaksanakan dan tinggal menunggu pengumuman final. Setelah perlombaan cabang Mujawad, perlombaan cabang Musabaqah Haflah Qur’an (MHQ) 10 juz juga selesai, tinggal menunggu pengumuman dari dewan juri. Selanjutnya, diikuti perlombaan cabang Musabaqah Fahmil Qur’an (MFQ), perlombaan cabang Tafsir Qur’an bahasa Indonesia ke bahasa Arab, dan kaligrafi serta hiasan mushaf.

Walaupun perlombaan untuk kelompok anak-anak putra dan putri selesai, namun masih ada beberapa perlombaan yang masih berlanjut hingga hari ini, Kamis (8/3). Di antaranya, cabang Fahmil Qur’an/cerdas cermat tinggal tersisa 9 regu lagi, dan cabang Musabaqah Syarhil Qur’an tinggal tersisa 10 regu, dan diperkirakan selesai, Rabu (7/3) sore. Selanjutnya, untuk perlombaan kelompok Remaja dan Dewasa yang juga berlangsung pada hari ketiga, telah melangsungkan sejumlah perlombaan, seperti lomba cabang Mujawad kelompok Remaja putra dan putri telah 11 orang yang berlomba. Sedangkan kelompok dewasa telah 14 orang yang berlaga, dan untuk cabang Tartilul Qur’an telah 11 orang yang berlaga. Laris Manis Sementara itu, kegiatan bazar di sejumlah stand arena MTQN pada hari ketiga tampak mulai dibanjiri pembeli. Minyak wangi dan jajanan makanan hasil olahan rumah tangga atau home industri seperti peyek, keripik, emping, kembang loyang, ikan asin tampak laris manis. Makanan olahan home industri di Kota Medan tersebut

cukup banyak dibeli oleh masyarakat pengunjung. Sedangkan minyak wangi umumnya lebih banyak diminati para siswa sekolah. Kegiatan bazar di stand Kecamatan Medan Baru hingga hari ketiga pelaksanaan MTQN terjual 300 lusin minuman ringan ditambah baju 105 potong serta minyak wangi 139 botol. Di stand Medan Amplas jajanan olahan rumah tangga terjual 20 bungkus ditambah 715 botol minyak wangi, di stand Medan Marelan terjual 65 bungkus olahan rumah tangga. Selanjutnya, di stand Medan Labuhan tejual 35 jajanan olahan rumah tangga, Medan Belawan terjual 110 produk olahan rumah tangga, Medan Tembung terjual 22 bungkus olahan rumah tangga, stand Medan Helvetia terjual 4 bungkus. Selain itu juga beberapa pruduk kerajinan, sandang, sepatu, dan baju serta makanan dan minuman di sejumlah stand yang ada juga dibeli oleh para pengujung, seperti minuman botol sebanyak 160 botol, Medan Denai terjual baju 20 potong. Sementara jumlah pengunjung sampai hari ketiga MTQ di stand Medan Baru tercatat mencapai 200 orang lebih. (BEN/YN)

memberikan dampak langsungbagi rakyat miskin. Karena program tersebut hanya akal-akalan pemerintah sebagai bentuk hiburan sementara bagi rakyat. Yang terjadi justru dampaknya pada karakter bangsa yang semakin menegaskan sebagai rakyat peminta-minta. Sekretaris DPW SRMI Sumut T Irfansyah Deta menambahkan, meskipun pemerintah selalu mengatakan pertumbuhan ekonomi terus membaik dan meningkat, namun kenyataannya di sejumlah media massa justru yang terungkap kemiskinan semakin meningkat. “Itu artinya pertumbuhan ekonomi yang dimaksud pemerintahan SBY hanya untuk segelintir kalangan saja. Sementara yang miskin tetap semakin miskin,” tandas Irfan. Setelah berorasi sekitar 30 menit, pengunjuk rasa akhirnya membubarkan diri. Mereka berjanji akan terus berdemonstrasi dengan massa yang jauh lebih banyak jika rencana kenaikan BBM dan TDL tetap diteruskan. Dalam menjalankan aksi ini, baik aparat kepolisian maupun Satpol PP Provsu tampak berjaga-jaga guna mengantisipasi yang tidak diingankan. (WAN)

Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Koordinator Kontras Sumut Medan-andalas Perhimpunan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat Sumatera Utara (Bakumsu) mendesak Kapolresta Medan, Kombes Monang Situmorang, agar segera mengusut kasus penganiayaan terhadap Koordinator Kontras Sumut, Muhamad Rizal Syahputra, yang terjadi pada 16 Februari lalu. “Sebagai institusi kepolisian penegak hukum dan penjaga ketertiban masyarakat, Polresta Medan seharusnya tanggap dan cekatan mengusut kasus ini. Tindakan mengabaikan pengaduan korban, dengan memperlama pengusutan kasus, sama dengan tindakan pembiaran terhadap kekerasan yang dilakukan sejumlah korporasi berkedok jasa pembiayaan,” kata Benget Silitonga, Sekretaris Eksekutif Perhimpunan Bakumsu, dalam siaran persnya yang diterima andalas, Rabu (7/3). Bakumsu juga mendesak Kapolresta Medan dan Kapoldasu menertibkan korporasi berkedok jasa pembiayaan yang ternyata mempraktikkan tindak kekerasan sewenang-wenang ala premanisme. Sebab praktik kekerasan yang dialami korban, Muhamad Rizal Syahputra, sudah berulangkali dipraktikkan sejumlah korporasi pembiayaan terhadap korban

masyarakat lainnya. Seperti diketahui, Kamis (16/ 2) sekira pukul 17.30 WIB, Muhammad Rizal Syahputra, Koordinator Kontras Sumut menjadi korban penganiayaan oleh 4 orang yang mengaku suruhan sebuah perusahaan pembiayaan. Akibatnya, korban mendapatkan luka di bagian paha dan tangan karena cengkraman dan dorongan kuat dari pelaku. Selain menganiaya dan melakukan tindak kekerasan, para pelaku juga merampas dan membawa kabur sepeda motor yang dikendarai korban. Belakangan diketahui bahwa sepeda motor yang dikendarai korban adalah sepeda motor yang diagunkan seseorang kepada mertuanya dan ternyata sedang dalam proses kredit macet. Korban telah melakukan pengaduan resmi ke Polresta Medan tanggal 17 Februari lalu, dengan Nomor STPL/462/II// 2012/SU/Resta Medan. Namun ironisnya, setelah 3 pekan dilaporkan, Polresta Medan tampaknya tidak serius menanggani pengaduan kasus penganiayaan dan tindak kekerasan tersebut. Hingga saat ini tidak ada laporan perkembangan penanganan kasus dari Pihak Polresta Medan dan para pelaku penganiayaan juga masih bebas berkeliaran. (HAM)

Timsel Panwaslu Diminta Pilih Orang-orang Terbaik Medan-andalas Wakil Ketua DPRDSU, Ir H Kamaluddin Harahap MSi meminta Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Panwaslukada) 2013 Provinsi Sumut benar-benar selektif dalam menjalankan tugas menjaring enam calon anggota Panwasluda Provsu yang akan dikirim ke Bawaslu Pusat. Ini diperlukan agar Anggota Panwaslukada Provsu yang akan ditetapkan Bawaslu Pusat nantinya benar-benar orang yang mampu dan memiliki keberanian dan ketegasan dalam mengawasi setiap proses pelaksanaan Pilgubsu 2013. Hal itu dikemukakan Kamaluddin Harahap yang juga Wakil Sekjen DPP PAN didampingi Anggota DPRDSU,Hj Rahmiana Delima Pulungan, saat menerima audiensi Ketua Tim dan Anggota Seleksi Calon Anggota Panwaslukada Provsu, Zakaria Taher, Maya Manurung, di ruangan kerjanya, gedung dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Rabu (7/8). Kamaluddin Harahap berharap 6 nama yang akan dipilih dan ditetapkan tim seleksi ca-

AUDIENSI: Wakil Ketua DPRDSU, Ir H Kamaluddin Harahap MSi (dua kiri) bersama dengan Timsel Calon Anggota Panwaslukada Provsu 2013. Kamaluddin Harahap menyatakan, Anggota Panwaslukada merupakan ujung tombak dalam menghasilkan kepala daerah yang bermartabat. Andalas/ujung

lon anggota Panwaslukada Provsu merupakan orang-orang terbaik yang akan mengetahui tugas dan fungsinya. Sehingga pelaksanaan Pilgubsu 2013 akan menghasilkan kepala daerah yang terbaik, sesuai pilihan masyarakat Sumut. “Kita berharap ada perubahan besar di tubuh anggota Panwaslukada Provsu di Pilgubsu 2013. Jika perubahan tersebut bisa dicapai maka akan berimbas terjadinya perubahan besar pula bagi masyarakat dan pembangunan di

Sumatera Utara,” kata Kamaluddin Harahap. Pada kesempatan itu, Kamaluddin juga menyatakan keseriusannya memperjuangkan anggaran yang maksimal untuk Panwaslukada Provsu. Ini diperlukan, agar para Anggota Panwaslukada dalam menjalankan tugasnya benar-benar tidak terkendala dengan persoalan anggaran di lapangan. “Jadi dengan anggaran yang besar tersebut diharapkan nantinya tidak ada lagi alasan atau kendala bagi anggota Panwas-

lukada malas dalam menjalankan tugasnya, karena anggaran yang minim.Bahkan kita berharap dengan anggaran yang besar tersebut nantinya akan diupayakan keberadaan Anggota Panwaslukada di setiap lingkungan atau desa di Sumatera Utara,”sebutnya. Pendaftaran Sementara itu, Ketua Timsel Calon Anggota Panwaslukada Provsu 2013, Zakaria Taher menyampaikan, dirinya bersama dua anggota lainnya yakni Maya Manurung dan Nasir Wahab te-

lah ditugaskan oleh Bawaslu Pusat untuk melakukan penjaringan calon anggota Panwaslukada Provsu. Dia menjelaskan, pihaknya mulai tanggal 8 hingga 15 Maret 2013 membuka pendaftaran bagi kalangan masyarakat yang ingin menjadi Anggota Panwaslukada Provsu 2013 di sekretariatnya Jalan Karya Wisata No 15 K Kelurahan Pangkalan Masyur Kecamatan Medan Johor Medan. Zakaria mengatakan, keberadaan Anggota Panwaslukada saat ini sangat berbeda dengan Panwaslukada di masa lalu.”Yakni kalau dulunya Anggota Panwaslukada mengacu pada UU 32 tahun 2004, dimana pemilihan anggota Panwaslukadanya hanya dilakukan di DPRD serta berjumlah enam orang dari unsur masyarakat, pers, akademisi, Kepolisian, dan Kejaksaan. Namun saat ini penetapan Anggota Panwaslukada mengacu lewat UU No 22 tahun 2007, dimana jumlahnya hanya tiga orang yang dipilih langsung di tingkat Bawaslu dan secara profesional yang tidak lagi berdasarkan baik dia dari unsur pers, kepolisian, dan kejaksaan,” katanya. (UJ)


MEDAN KITA

Kamis 8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

3

Dishub Buat Pos Pemantau Kemacetan

andalas-mag/rizki mulya

MACETMACET-Sejumlah kendaraan terjebak macet di kawasan Pulo Brayan Medan, kemarin. Kemacetan ini terjadi akibat banyaknya pedagang yang berjualan di badan jalan.

Massa Satma AMPI Sumut Unjuk Rasa

Tutup Tempat Hiburan Terindikasi Tempat Transaksi Narkoba dan Seks

Medan-andalas Puluhan massa mengatasnamakan Satuan Mahasiswa Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (Satma AMPI) Sumut unjuk rasa di depan Gedung DPRD Medan, Rabu (7/3). Mereka meminta agar tempat hiburan malam yang terindikasi sebagai tempat transaksi narkoba dan seks komersial, ditutup.

Massa yang datang lengkap menggunakan seragam AMPI juga mendesak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Medan agar mencabut izin tempat hiburan malam dan hotel,

seperti Tobasa Club, Station, Entrance, dan Istana Hotel, karena diduga tempat transaksi narkoba dan seks komersial. Kordinator aksi, Fikri Kurniawan Selian dalam orasinya mengatakan, Disbudpar Medan harus bertanggugjawab atas tempat hiburan malam dan hotel yang diduga menjadi tempat transaksi narkoba dan seks komersial. “Keberadaan tempat hiburan malam tersebut telah merusak moral generasi muda di Sumut khususnya di Kota Medan. Wali Kota Medan harus bertindak tegas terhadap tempat hiburan malam dan hotel yang menyalahi aturan,” katanya. Selain itu, massa juga meminta DPRD Mean khususnya Komisi C agar mendesak atau merekomendasikan penutupan tempat hiburan malam dan hotel yang bermasalah kepada Disbudpar Medan. Massa juga meminta pihak

kepolisian agar membuat razia rutin karena diduga ada peredaran narkoba dan perdagangan manusia menjadi pekerja seks komersial di lokasi tempat hiburan malam tersebut. “Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang masih menjunjung tinggi norma agama dan adat istiadat, namun saat ini kebudayaan barat telah menghapus kebudayaan timur bangsa ini karena menjamurnya tempat hiburan malam dan hotel yang di dalamnya ada tersaji panti pijat plus,” ujarnya. Dalam aksi unjuk rasa tersebut, massa Satma AMPI Sumut juga mengancam akan melakukan aksi pada malam hari di lokasi tempat hiburan malam tersebut jika dalam waktu 2x24 jam tidak ada realisasi atas tuntutan mereka. “Kami akan melakukan aksi malam hari di lokasi hiburan malam tersebut,” ancamnya. Ketua Komisi C DPRD Medan

Jumadi bersama anggota Komisi C, Herri Zulkarnain saat menerima pengunjuk rasa berjanji akan segera merespon tuntutan Satma AMPI itu. “Informasi ini kita tampung dan ini akan menjadi catatan berharga bagi kami. Kami akan segera memanggil pihak Disbudpar Medan dan pengelola tempat hiburan untuk mempertanyakan masalah ini,” kata Jumadi. Pendapat serupa juga disampaikan Herri Zulkarnain. Bahkan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan ini menegaskan, kalau ada tempat hiburan malam yang melanggar peraturan harus diberi tindakan tegas. “Tempat hiburan malam yang menyimpang dari aturan harus ditutup,” tegas Herri. Usai mendengarkan tanggapan dari Komisi C DPRD Medan tersebut, massa Satma AMPI Sumut membubarkan diri dengan tertib. (BEN)

Akses ke Bandara Kuala Namu Harus Dirampungkan Medan-andalas Komisi C DPRD Sumut meminta Dinas Perhubungan Sumatera Utara, untuk secepatnya merampungkan sarana dan prasarana menuju bandara pengganti Polonia, di Kuala Namu, Kabupaten Deli Serdang. “Bandara Kuala Namu juga harus didukung dengan sarana jalan dan prasarana pendukung lainnya di kawasan menuju bandara,” kata Ketua Komisi C DPRD Sumut, Ir Marasal Hutasoit dalam rapat dengar pendapat dengan Dinas Perhubungan Sumut, di gedung dewan, Rabu (7/3). Hadir dalam pertemuan itu, Kadishub Sumut Rajali dan jajarannya. Namun menurut politisi Partai Damai Sejahtera (PDS) itu, angga-

ran untuk penyediaan sarana dan prasarana itu masih belum cukup untuk mengcover infrastuktur keseluruhan di Bandara Kuala Namu, yang diperkirakan beroperasi akhir tahun 2012.“Kita berharap Dishub mencari solusi agar tambahan dana dapat ditampung di APBD Sumut,” ujarnya. Sejauh ini, masalah yang dihadapi Bandara Kuala Namu antara lain pembebasan lahan untuk akses menuju Kuala Namu yang tak kunjung beres. Marasal khawatir bandara tersebut tidak akan dioperasikan jika akses jalan ke sana tidak selesai. Saat ini, dari tiga akses jalan ke Kuala Namu, jalan arteri satu-satunya akses yang dapat digunakan lebih dulu. Namun, jalan sepanjang

13,5 km tersebut masih terkendala pembebasan lahan. Masih ada warga yang bermukim di daerah tersebut. Akibatnya, jalan yang direncanakan empat lajur dua arah tersebut baru terbangun sepanjang 10 km dengan dua lajur satu arah. “Artinya, hanya ada jalan menuju bandara, sementara jalan pulang dari bandara menuju Kota Medan mau tidak mau harus menggunakan jalan kampung jika pembebasan lahan tak juga selesai,” kata Marasal. Selain menyoroti masalah sarana dan prasarana jalan, Komisi C DPRD Sumut juga menyoal jalan di Dolok Sanggul. Menurut anggota komisi C, Oloan Simbolon, pihaknya tidak melihat ada-

Marasal Hutasoit nya perbaikan terutama di delineator jalan, sehingga sangat mengganggu arus lalu lintas dari dan ke Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan. Selain itu, komisi juga menyoal keberadaan kapal motor 1-2 yang tidak memberikan pendapatan asli daerah (PAD), padahal setiap tahun, pemerintah setempat mengucurkan anggaran ke armada laut itu.(UJ)

Medan-andalas Dinas Perhubungan Sumatera Utara akan membuat pos pemantau untuk mengetahui kemacetan lalu lintas jalan dari Kota Medan menuju kawasan wisata Berastagi di Kabupaten Tanah Karo. “Setidaknya, ada dua pos yang akan didirikan, salah satunya di kawasan Pancurbatu yang tidak terlalu jauh dari lokasi pemandian Sembahe,” kata Kepala Dinas Perhubungan Sumut Rajali dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi C DPRD Sumut di gedung dewan, Rabu (7/3). Selama ini, kata Rajali, kemacetan lalu lintas di jalan menuju kawasan wisata tersebut sangat sulit untuk diatasi karena banyak kendaraan yang terus menambah kemacetan. Untuk mengantisipasi hal itu, pihaknya akan mendirikan dua pos pemantau melalui kerja sama dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut agar mengetahui jika terjadi kemacetan di sepanjang jalan menuju kawasan wisata tersebut. Selain potensi kemacetan, pos tersebut juga digunakan untuk memantau

berbagai keadaan yang dapat menghambat kelancaran lalu lintas seperti adanya longsor yang menutupi ruas jalan. Selanjutnya, pihaknya akan membuat running teks atau kalimat berjalan untuk menginformasikan kemacetan lalu lintas atau musibah longsor tersebut kepada pengguna jalan. Dengan adanya informasi itu, diharapkan masyarakat dapat menunda perjalanannya terlebih dulu agar tidak menambah atau terjebak kemacetan lalu lintas. “Kalau memaksakan diri, lalu terjebak kemacetan, susah untuk balik lagi,” katanya. Menanggapi hal itu, anggota Komisi C DPRD Sumut Oloan Simbolon mengharapkan, Dinas Perhubungan dapat mengalihkan pos tersebut di sekitar Simpang Selayang yang masih berdekatan dengan Kota Medan. Jika berada di Pancurbatu, dikhawatirkan masyarakat sulit untuk kembali karena sudah berdekatan dengan berbagai lokasi wisata yang banyak terdapat di kawasan itu. (LIM/ANT)

Dituduh Bohongi Nasabah

Kepala Lelang Bank Danamon Medan 2 Diadukan ke Direksi Medan-andalas Kepala Bagian Lelang Bank Danamon Cluster Medan 2, Erwin, kemarin diadukan nasabahnya ke Direksi Bank Danamon Pusat di Jakarta. Erwin diadukan karena diduga kuat telah melakukan pembohongan publik dan memperkaya diri sendiri, sehingga merusak dunia Perbankan. Dalam suratnya tanggal 7 Maret 2012, Abdul, nasabah bank Danamon itu, juga meminta kepada Direksi untuk segera memeriksa Erwin dan menindak tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku di Perbankan. Sebab, diduga kuat Erwin terindikasi melakukan tindakan yang tidak terpuji terhadap nasabahnya serta adanya indikasi meraup komisi dari pihak-pihak lain. Kepada wartawan, Abdul menjelaskan, bahwa persoalan itu muncul setelah kreditnya sebesar Rp.300 juta di Bank Danamon Simpan Pinjam Unit Pendidikan dengan agunan sebuah rumah di Tembung, macet pada akhir 2010. Karena usahanya bangkrut, maka Abdul menyerahkan persoalan kredit macet itu pada bank Danamon. Lalu, pada awal dan pertengahan 2011, melalui kantor lelang, Bank Danamon melakukan pelelangan. Namun, setelah 5 kali diumumkan di media massa, rumah itu belum juga ada pembelinya. Kemudian, kata Abdul, salah seorang petugas bagian lelang bank Danamon menemui dirinya dan membicarakan solusi agunan tersebut. Akhirnya disepakati, Abdul akan mencarikan pembelinya, namun dengan catatan, ia diberikan diskon untuk pelunasan dan penebusan sertifikat. Setelah membuat surat permohonan secara tertulis seperti yang diminta pihak Danamon, akhirnya pihak Danamon menyetujui penebusan sertifikat senilai Rp.170 juta. “Persetujuan itu disampaikan secara lisan kepada saya, yang disaksikan beberapa orang dari pihak Danamon, “ tegas Abdul. Selain itu, disepakati juga, bahwa Abdul harus membawa calon pembelinya ke Danamon. Syarat itu pun disetujui Abdul. Tapi, tiga orang calon pembelinya gagal membeli rumah itu. Kegagalan ini pun disampaikan kepada pihak Danamon. Sampai sejauh itu belum ada masalah.

Pada awal Maret 2012, Abdul menemui Erwin, yang baru beberapa bulan diangkat menjadi Kepala Bagian Lelang. Dalam pertemuan itu, Erwin meminta Abdul segera menebus sertifikatnya sesuai dengan permohonan Abdul. “ Saya janjikan beberapa hari lagi akan saya tebus, “ ujar Abdul. Pada 7 Maret 2012, Abdul kembali menemui Erwin di kantornya Jalan Gatot Subroto Medan, dengan maksud akan menebus sertifikat yang diagunkannya. Tapi ditolak Erwin dengan alasan, permohonan Abdul tidak disetujui. “Dengan cukup arogan Erwin bilang permohonan saya tidak disetujui, kalau mau saya harus bayar Rp250 juta “ cetus Abdul. Penolakan itu memang sudah diduga Abdul. Sebab, sebelum ia menemui Erwin, ada seseorang yang menemuinya dan mengatakan bahwa rumah itu akan segera ditempatinya karena sudah negoisasi dengan Erwin. Kepada orang itu Erwin mengatakan, bahwa Abdul sudah tak bisa dihubungi lagi. “ Inilah kebohongan Erwin, padahal beberapa hari sebelumnya, saya dan Erwin sudah bertemu. Dugaan saya, Erwin melakukan itu karena akan meraup komisi besar baik dari bank maupun pihak-pihak lain, “ ujar Abdul. Makanya, Abdul meminta kepada Direksi Bank Danamon segera menindak tegas Erwin yang nyata-nyata telah melakukan pembohongan publik, dan ingin memperkaya diri sendiri dengan cara menjadikan bank sebagai tameng atau alat untuk kepentingan pribadi. “Pemimpin seperti ini harus segara dibasmi, karena bisa merusak nama bank Danamon, dan mencemarkan dunia Perbankan,” tegas Abdul. Sementara itu, Kepala Bagian Lelang Bank Danamon Cluster Medan 2, Erwin, yang dikonfirmasi melalui telepon selular, Rabu (7/3) malam, membantah melakukan pembohongan publik dan memperkaya diri sendiri dalam proses pelelangan agunan tersebut. Menurutnya, kredit atas nama Abdul sudah lama macet, dan nasabah tersebut sudah diberi peringatan I, II dan III. “Proses pelelangan sesuai dengan prosedur. Namun saya tak mau memberikan penjelasan secara terinci, karena hal ini merupakan rahasia bank,” ujarnya singkat. (HAM)


HUKUM & KRIMINAL

Kamis 8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

4

Terbukti Melakukan Tindak Pidana Narkoba

Empat Anggota Polisi Divonis Masing-masing 5 Bulan 15 Hari Seorang Lagi Personel Menanti Hukuman AHAN BEKAS MONZA – Aparat Kepolisian Sektor Lima Puluh ketika mengamankan bahan bekas monza. andalas/zn

Dua Truk Pengangkut Monza Ilegal Diamankan Batu Bara-andalas Kepolisian Sektor Lima Puluh mengamankan dua truk pengangkut monza ilegal dari Desa Guntung, Kecamatan Lima Puluh, Rabu (7/3) sekira pukul 14.00 WIB. Sempat terjadi penjarahan oleh warga yang diduga berasal dari Tanjung Balai. Namun hal tersebut dapat digagalkan petugas. Guna pengusutan lebih lanjut, monza-monza itu langsung dibawa ke Polres Asahan dengan pengawalan ketat aparat Polsek Lima Puluh bersama Bea Cukai dan Kodim 126. Petugas Bea Cukai Tanjung Balai Seksi P2, Parinding di TKP kepada andalas mengatakan, jumlah bal Bekas itu diperkirakan berjumlah 160 bal. “Ratusan bal monza itu rencananya akan diamankan dulu ke Polres Asahan, karena tadi hampir terjadi penjarahan dari masyarakat yang diduga berasal dari Tanjung Balai,�

katanya. Lebih lanjut Parinding menyebutkan bahwa pihaknya hingga saat ini belum mengetahui siapa pemilik monza tersebut. “Kita lakukan penyelidikan dulu,� ujarnya. Hal senada juga dikatakan Kapolsek Lima Puluh AKP Bambang Rubianto SH bahwa pihaknya juga belum dapat memastikan siapa pemilikan barang ilegal itu. “Namun biasanya barang-barang seperti itu 99 persen berasal dari warga Tanjung Balai,� tukasnya. Di tempat terpisah, Komandan Pos-AL Tanjung Tiram, Burhanuddin saat dikomfirmasi andalas mengatakan mengaku belum mengetahui barangbarang itu karena pihaknya masih tugas luar. ''Saya lagi di Belawan, jadi saya belum tahu bal monja itu, bang,� sebutnya melalui telepon seluler. (ZN)

Tjin Seng Pemilik 950 Pil Ekstasi Diadili Medan-andalas Terdakwa Tjin Seng alias Aseng (46) warga Jalan Brigjen Katamso, Medan, diadili di Pengadilan Negeri Medan, Rabu (7/3) karena memiliki 950 pil ekstasi yang akan dijual kepada konsumen. JPU Bondan Subroto dalam dakwaannya menyebutkan terdakwa beserta temannya Tan Han Tong pada Oktober 2011 menemui rekannya Acun yang tinggal di Kecamatan Medan Tembung, Kabupaten Deli Serdang. Kemudian dalam pertemuan tersebut, Acun menanyakan kepada terdakwa, dimana tempat orang yang menjual pil ekstasi, dia akan membelinya sebanyak 1.000 butir pil itu. Selanjutnya terdakwa menyanggupi permintaan Acun, dan menyediakan ribuan butir pil ekstasi itu, dengan harga Rp70.000 per butir dan warnanya ada kuning dan hijau. Terdakwa yang juga sebagai agen barang terlarang itu menyarankan kepada Acun untuk menjumpai Kauchang di sebuah kompleks pertokoan

Mega Mas Jalan Asia, Medan. Saat ketemu dengan Kauchang, kata Jaksa Bondan, Acun meminta dua butir pil ektasi tersebut sebagai contoh dan akan diperlihatkan kepada kawannya. Namun, rencana transaksi atau jual beli pil ektasi yang berbahaya bagi kesehatan manusia itu bocor, tercium oleh aparat kepolisian. Sehingga, terdakwa berhasil diringkus petugas kepolisian di salah satu tempat di Medan. Sedangkan Acun dan Kauchang berhasil melarikan diri, saat ini masih terus dicari atau masuk dalam daftar pencaharian orang (DPO). Menurut Jaksa, terdakwa Tjin Seng dipersalahkan melanggar pasal 114 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Sidang perkara kasus narkoba yang dipimpin Majelis Hakim PN Medan diketuai Mulyanto dilanjutkan pada Rabu pekan depan (14/3) untuk mendengarkan keterangan saksi-saksi dan pemeriksaan terdakwa. (ANT)

Kapolri: Demo Kenaikan BBM Jangan Langgar Hukum Bandung-andalas Kepala Polri Jenderal Pol Timur Pradopo meminta masyarakat yang akan menggelar aksi demonstrasi menolak kenaikan harga BBM tidak melanggar hukum dan tidak mengganggu kepentingan masyarakat. "Mari kita ajak masyarakat tetap kondusif, patuh ketentuan dan aturan. Silakan sampaikan aspirasi karena itu memang dilindungi undangundang, tetapi jangan melanggar hukum," ujarnya seusai menerima Wing Komando Kehormatan Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara di Pangkalan Udara Sulaeman Bandung, Rabu (7/3). Ia menambahkan, "Setiap pelanggaran hukum tentu akan kami proses sesuai ketentuan yang berlaku". Timur memastikan bahwa kepolisian siaga memberikan pelayanan pengamanan unjuk rasa warga di seluruh Indonesia. "Semua sudah disiapkan dengan baik," kata Kapolri menambahkan. Kepala Bidang Penerangan Umum Humas Markas Besar Polri Komisaris Besar Boy

Rafli Amar menambahkan kepolisian belum merencanakan pencanangan status pengamanan siaga satu terkait kemungkinan maraknya demo antikenaikan harga BBM. Ia memastikan kepolisian di seluruh Tanah Air siaga mengawal pengamanan demo di wilayah masing-wasing. "Untuk prosedur pengamanan wilayah Jakarta saja, termasuk sekitar Istana Negara, ada 14 ribu personel polisi yang siap diturunkan sesuai tuntutan situasional," katanya. Boy menambahkan selain pengamanan aksi unjuk rasa, Kepala Polri telah menginstruksikan operasi pengamanan lain terkait rencana pemerintah memangkas subsidi BBM itu. Operasi itu, lanjut dia, diantaranya pengamanan sentrasentra distribusi BBM, termasuk pompa bensin. "Juga penyelidikan intensif dan penindakan, terutama di daerah-daerah rawan aksi spekulan, penimbunan dan peredaran BBM ilegal yang selalu mengganggu kelancaran distribusi BBM di masyarakat," katanya.(ANT)

Gunungsitoli-andalas Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Gunungsitoli telah menjatuhkan hukuman masing-masing 5 bulan 15 hari terhadap empat anggota Polres Nias yang terlibat dalam perkara tindak pidana kepemilikan narkoba. Keempat anggota Polres Nias tersebut adalah, Briptu Eko Iriandi alias Eko (personil Polsub Pelabuhan Sat Sabhara), Briptu Andro Pramana Tarigan alias Andro (personil Polsek Gunungsitoli Alo'oa), Briptu Agus Perdamaian Purba alias Agus (personil Polsek Bawolato) dan Briptu Janris Martin Hutapea alias Martin (personil Sat Reskrim). “Keempat terdakwa secara sah dan meyakinkan telah melakukan tindak pidana kepemilikan narkoba golongan I,� kata majelis hakim PN Gunungsitoli diketuai Edison SH MH dalam persidangan, baru-baru ini. Menanggapi vonis terhadap

empat anggotanya yang terbukti melakukan tindak pidana kepemilikan narkoba, Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum menyebutkan masih akan memberikan kesempatan kepada keempat anggotanya itu untuk mendapatkan rehabilitasi melalui kedinasan. “Polres Nias tetap konsisten dalam penindakan anggota yang melakukan penyalahgunaan Narkoba. Namun demikian, terhadap anggota tersebut tetap diberikan kesempatan untuk mendapat rehabilitasi melalui kedinasan,� jawan Mardiaz ditanya andalas, tadi malam. Pun demikian, sambung Mar-

diaz, terhadap keempat terdakwa tersebut di atas yang telah mendapat putusan hukum tetap, nantinya akan diajukan dalam sidang Kode Etik Profesi Polri setelah menjalani masa hukuman. “Dalam pelaksanaan sidang Kode Etik nantinya baru akan diputuskan pemberian sanksi

apakah Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PTDH) atau masih layak menjadi anggota Polri,� jabar Mardiaz. Seorang Lagi Personel Menanti Hukuman Ditanya seorang lagi anggotanya, yakni Briptu Martua

Barang bukti milik terdakwa

Sagala yang juga terlibat narkoba, mantan Kasat Idik 2 Dit Res Narkoba Polda Bali dan mantan Kasat 1 Idik Dit Res Narkoba Polda Sumut itu mengatakan bahwa Briptu Martua Sagala dalam waktu dekat akan menjalani persidangan untuk mendengarkan pembacaan vonis.(HER)

Dua dari empat terdakwa

Pasutri Pembunuh Teller BRI Terima Imbalan Rp8 Juta Medan-andalas Dua terdakwa perampok dan pembunuh Sri Wahyuni Simangungsong, teller BRI Syariah Medan, masing-masing, Suherman alias Embot dan istrinya Eva Lestari menerima upah Rp8 juta atas pekerjaannya. Kedua pasangan suami istri (pasutri) ini memang tidak turut serta dalam perencanaan aksi perampokan disertai pembunuhan itu. “Tetapi mereka mendapat upah sebesar Rp8 juta lebih,� kata terdakwa Briptu Erwin Panjaitan dalam keterangannya pada sidang di Pengadilan Negeri Medan, kemarin. Sedangkan Briptu Erwin sendiri bersama istrinya, Ria Br Hutabarat mendapat upah Rp21 juta. Uang tersebut diambil dari ATM korban. Sementara itu, Ria Br Hutabarat dalam keterangannya, menuturkan, aksi sadis mereka lakukan setelah selisih jalan dengan korban di sebuah supermarket di Komplek Perumahan Waikiki, 30 Juli 2011. “Saat itu korban hendak pu-

SIDANG – Polisi kesulitan saat mengeluarkan para terdakwa pembunuh teller BRI, usai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Medan, Rabu (7/3), Keluarga korban, Almarhumah Sri Wahyuni Simangunsong terlihat berusaha menggapai para terdakwa. andalas/hs poetra Informasi tersebut, sambunglang ke rumah dan saya akan berbelanja. Pada selisih jalan nya, disampaikannya kepada tersebut saya memperhatikan suaminya Erwin bahwa target korban, terlihat sering sendiri seorang perempuan mengenmengendarai kijang Inova hal ini darai Kijang Inova. Namun ketika memudahkan dia menjadi target ditanyakan suaminya Erwin 86," ujarnya dihadapan majelis apakah bisa di-86-kan. Ria langsung mengiyakan. hakim diketuai Muhammad.

Keterlibatan kedua terdakwa Herman alias Embot dan Eva Lestari, lanjut Ria, ketika usai mencari informasi terhadap korban pada tanggal 1 Agustus dimana dirinya menelpon Eva bahwa ada kerjaan yang akan dilakukannya. “Jika sudah dibilang ada kerjaan Eva sudah mengerti apa tugasnya pak hakim,� terangnya. Setelah itu, lanjutnya, dirinya bersama Erwin Panjaitan, Herman alias Embot, dan Eva Lestari Surbakti melakukan pertemuan di PDAM Tirtanadi Kampung Lalang dan mengikuti terdakwa sampai di Simpang Pemda. Erwin juga menambahkan dalam keterangannya, kedua terdakwa juga ikut melakukan pengintaian terhadap korban sampai dengan Simpang Pemda. Ketika itu, dirinya melakukan penyetopan kenderaan korban dengan alasan telah melanggar lampu merah. Erwin langsung mengambil alih kemudi mobil Kijang Inova korban dan tidak jauh dari lokasi mobil kembali dihentikan dan

disana telah menunggu Ria Br Hutabarat, Eva lestari, dan Herman alias Embot. Ria Br Hutabarat dan Eva Lestari masuk ke dalam mobil setelah mereka memarkirkan sepeda motornya di pelataran parker RS Adam Malik. Hal itu juga diikuti Suherman alias Embot. Setelah didalam mobil, Suherman kemudian mengikat korban sesuai petunjuk Ria Br Hutabarat dan mobil diarahkan ke daerah Berastagi dengan alasan untuk mengambil dana di ATM korban. “Di Berastagi dana yang dapat diambil dari ATM korban sebesar Rp30 juta, dimana Rp8 juta lebih untuk kedua terdakwa Eva Lestari Surbakti dan Herman alias Embot, dan sisanya sekitar Rp21 juta lebih disimpan isterinya Ria Boru Hutabarat dan Briptu Erwin Panjaitan,� ujarnya. Usai mendengarkan keterangan keduanya, majelis hakim menunda sidang hingga 23 Maret mendatang. (THA)

Polres Langkat Gerebek Arena Judi Dadu Kopyok Secanggang-andalas Personil gabungan unit Ekonomi dan Jahtanras Satreskrim Polres Langkat menggerebek arena judi dadu kopyok tak jauh dari lokasi pesta hajatan di Dusun Purwosari Desa Tanjung Ibus, Kecamatan Secanggang, Langkat, Selasa (6/3). Dalam penggerebekan tersebut, selain menyita barang bukti 2 lapak dadu, 8 mata dadu dan uang taruhan Rp739 ribu, personel gabungan juga meringkus tiga tersangka terdiri

dari dua bandar dan seorang pemainnya. Ketika tersangka adalah, Asmadi alias Madi (41) warga Dusun V Desa Karang Anyar, Kecamatan Secanggang, Efendi Ariandi (25) tutukang becak, penduduk Sei Cabang Desa Karang Anyar, Kecamatan Secanggang dan Sumardi (55) warga Dusun Blok N Desa Telaga Jernih, Kecamatan Secanggang, Kabu-

paten Langkat. Kapolres Langkat, AKBP L Eric Bhismo A SIK SH melalui Kasat Reskrimnya AKP Aldi Subartono SH SIK kepada wartawan, Rabu (7/3) menjelaskan, penggerebekan tersebut merupakan tindak lanjut informasi dari masyarakat yang resah dengan praktik perjudian itu. Warga yang resah meng-

informasikan bahwa tak jauh dari pesta hajatan di Dusun Purwosari Desa Tanjung Ibus, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat ada sekelompok orang yang melakukan permainan judi dadu kopyok. Setelah menerima informasi itu petugas langsung menindaklanjutinya dengan meluncur ke lokasi. Sesampainya di TKP, petugas menemukan ada kerumunan orang di tiga lapak dadu kopyok tersebut, kemudian petugas melakukan peng-

gerebekan di tempat itu. Saat penggerebekan, petugas hanya bisa menggerebek dua lapak, sedangkan satu lapak lainnya tersangka bandar maupun pemainnya langsung kabur. Malam itu juga sebenarnya ada lima orang yang diamankan berikut barang buktinya. Namun tiga ditahan sedangkan dua orang lagi dikembalikan kepada orangtuanya karena masih di bawah umur. (SBR)

DIPUKULI SAAT PENERTIBAN

Pedagang Kolak Durian Ngamuk di Kantor Satpol PP Seorang pedagang kolak durian yang menjajahkan dagangannya di Jalan T Amir Hamzah, Medan, Arifin Satria (31) warga Pasar Pringgan I, Medan, Rabu (7/3) sekira pukul 13.30 WIB mengamuk di kantor Satpol PP Jalan Adinegoro, Medan.

A

KSI pedagang kaki lima yang satu ini dilakukan menyusul tindakan kasar sejumlah anggota Satpol PP saat melakukan penertiban barang dagangannya, sekira pukul 13.00 WIB. Sejumlah personil Satpol PP Kota Medan mendatangi dagangan Arifin kemudian tidak banyak bicara mengobrak-abrik jualannya dan mengangkutnya dalam truk.

Dalam penertiban itu, Arifin sempat melakukan perlawanan sehingga aduh fisik terjadi. Arifin sempat mendapatkan perlakuan kasar dari anggota Satpol PP dengan cara kepalanya dipukul dan bajunya robek-robek. Tidak senang mendapatkan perlakuan seperti itu, Arifin mendatangi kantor Satpol PP Kota Medan bersama sejumlah keluarganya. Mereka mencacimaki petugas Satpol PP yang memukuli Arifin. Namun hal tersebut tidak ditanggapi oleh personil Satpol PP yang lainnya yang berada di kantor. Karena terus mencacimaki, keluarga Arifin lalu ditanggapi oleh petugas Satpol PP Kota Medan. "Aku dipukul makanya aku mau minta pertanggung jawabkan. Gerobakku boleh diambil tapi janganlah aku dipukuli begini,� ucap Arifin kepada wartawan di kantor Satpol PP, kemarin.

Dia menyebutkan kasus pemukulan atas dirinya akan dilaporkan ke pihak kepolisian. "Kalau gerobak saya diangkut silakan, saya tahu salah, kalau dipukul ini saya tidak senang dan saya akan laporkan ke Polisi," tegas Arifin. Disinggung terkait surat pemberitahuan atas penertiban yang dilakukan Satpol PP Kota Medan terhadap dagangannya, Arifin mengatakan sudah dua kali mendapat surat peringatan, namun tidak ditanggapinya. Pasalnya, Arifin mengaku sudah membayar kepada oknum petugas Satpol PP yang datang ke tempat jualan setiap harinya. "Dua kali sudah surat peringatan penertiban diberikan. Namun kami sudah membayar kepada oknum Satpol PP, agar tidak digusur. Tapi kenyataannya tetap juga digusur. Ironisnya, saya juga dipukuli,� ucapnya sembari menunjukkan kepalanya yang benjol akibat dipukul.

Andi (25), pegawai kolak durian milik Arifin mengatakan pada saat itu, petugas Satpol PP hanya melakukan penertiban terhadap dagangan milik Arifin sedangkan pedagang yang lain tidak ditertibkan. "Hanya tempat dagangan kami saja yang ditertibkan, yang lain tidak," katanya. Andi menambahkan, dirinya mengenali wajah personel Satpol PP yang memukuli “bosnya� itu. "Aku kenal wajah yang mukuli itu dan aku siap jadi saksi karena saat anggota Satpol PP itu mukuli tokeku, aku ada dilokasi," tukasnya. Kasatpol PP Kota Medan, Kriswan ketika hendak ditemui wartawan di kantornya dalam rangka konfirmasi terkait hal tersebut di atas, tidak berada di ruangannya. Kemudian ketika ditelepon dan di SMS, yang bersangkutan juga enggan mengangkat dan membalas. (HER)


HUKUM & KRIMINAL

Kamis 8 Maret 2012

Curi Sepeda Motor

Satpam Nyaris Dibakar Massa Medan-andalas Kedapatan mencuri sepeda motor Mio, seorang petugas satuan pengamanan (satpam) babak belur dihajar massa bahkan nyaris dibakar hiduphidup di Pasar VII, Tembung, Rabu (7/3) siang. Selanjutnya dalam kondisi berlumuran darah, tersangka Yopi Kundarto (32) warga Jalan Denai Gang Giat, Medan ini langsung diserahkan kepada petugas Polsek Percut Seituan. Keterangan diperoleh, sebelum melakukan aksinya tersangka bermaksud menunggu temannya. Pada saat bersamaan, dia melihat korban Juli (30) warga Patumbak datang ke salon temannya, Rara (TKP, red), dan meninggalkan sepeda motornya. Pada saat meninggalkan sepeda motornya, korban lupa mencabut kunci kontaknya. Melihat itu, pelaku langsung mendekati sepeda motor korban dan berusaha membawanya kabur. Namun aksi tersangka dike-

tahui oleh korban. Bersama temannya Rara, korban langsung keluar dari salon dan mengejar tersangka. Sempat terjadi tarik-tarikan antara pelaku dan Rara. Pada saat itulah tersangka terjatuh. Warga yang melihat kejadian itu langsung mendatangi lokasi kejadian dan menangkap tersangka. Warga yang emosi langsung memukuli tersangka hingga babak belur. Karena emosinya, warga juga berniat untuk membakar pelaku. Beruntung Petugas Polsek Percut Seituan yang mengetahui kejadian itu langsung datang ke lokasi kejadian dan mengamankan tersangka dari amukan warga. Kapolsek Percut Seituan, Kompol Maringan Simanjuntak saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kini pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. (ACO)

SIDANG NARKOBA – Ketiga terdakwa perkara narkoba saat menjalani persidangan di PN Lubuk Pakam di Labuhan Deli. andalas/desrin pasaribu

Sidang Perkara Narkoba

Terdakwa Ngaku Peroleh Sabu dari Rutan Binjai Belawan-andalas Tiga terdakwa perkara narkoba, Suriansyah, Rifi Hamdani dan Budi Sejahtera, ketiganya warga Sunggal kembali menjalani disidang atas perkara mereka di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli, Selasa (6/3). Sidang yang beragendakan mendengarkan keterangan saksi itu dipimpin majelis hakim diketuai Deni Lumbantobing SH dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Josep Cristhian SH. Kepada majelis hakim terdakwa mengaku memperoleh barang bukti sabu-sabu seberat 7 gram dari Rumah Tahanan (Rutan) Binjai Medio, 23 September 2011 lalu. Setelah memperoleh barang

haram tersebut, terdakwa Suriansyah dan Rifi mengajak Budi untuk mengantar barang itu ke SPBU Jalan Binjai karena pembeli menunggu di sana. Sesampai di SPBU, pembeli sudah menunggu. Selanjutnya terjadi transaksi jual beli dengan harga Rp10 juta dan sudah disepakati tapi uangnya belum diberikan pembeli serta sabu itu diserahkan terdakwa. Karena pembelinya petugas polisi, ketiga terdakwa langsung digelendang ke Polsek Sunggal bersama barang bukti sabu-sabu seberat 7 gram. Untuk mendengar kesaksian berikutnya dari petugas yang menangkap terdakwa, sidang ditunda Kamis pekan depan.(DP)

harian andalas | Hal.

5

Sempat “Disembunyikan” Oknum PNS Tanjung Balai

Penganiaya Wartawan andalas Ditangkap Polisi Tanjung Balai-andalas Kinerja petugas Reskrim Polres Tanjung Balai patut diacungi jempol. Pasalnya, hanya dalam waktu singkat berhasil membekuk tersangka pelaku penganiayaan terhadap, Faisal, wartawan harian andalas yang bertugas di Tanjung Balai. Tersangka Guntur ditangkap aparat Kepolisian Resor Tanjung Balai sesaat setelah melakukan aksi premanismenya terhadap korban. Dia (tersangka, red) ditangkap di lokasi persembunyiannya di kawasan Esa Asahan.

“Tersangka sebelum ditangkap, konon kabarnya sempat dilarikan seorang oknum PNS Pemko Tanjung Balai dan disembunyikan di kawasan Esa Asahan. Tapi polisi terus memburunya,” kata korban, kemarin.

Lebih lanjut korban menuturkan, aksi premanisme yang dilakukan tersangka kepadanya terjadi di depan rumah tersangka di kawasan Jalan Mangga, Kecamatan Tanjung Balai Selatan, Selasa (6/3). Saat itu korban bermaksud melakukan konfirmasi kepada pelaku tentang kantor Golkar yang berdampingan dengan rumahnya di Jalan Mangga, Kecamatan Tanjung Balai Selatan. “Saya belum menulis berita itu. Baru tahap konfirmasi. Namun tanpa menduga pada Selasa

(6/3), pelaku menghubungi saya agar datang ke rumahnya. Saya kira pelaku bermaksud memberi keterangan lebih lanjut. Sehingga atas permintaannya, saya datang ke rumah pelaku. Begitu saya sampai di depan rumanya, dia (pelaku, red) langsung menanyakan tentang hasil konfirmasi di koran. Saat bersamaan, pelaku juga menyuruh saya untuk membuka kacamata saya. Pada saat saya membuka kacamata, pelaku langsung memukuli wajah saya hingga babak belur,” kata korban.

Dalam kejadian itu, sambung korban, dirinya sama sekali tidak melakukan perlawan dan melaporkan kepada ketua Aji (Aliansi Jurnalistik Indenpenden) Sumut. Setelah itu korban membuat laporan pengaduan ke Polres Tanjung Balai. Petugas Reskrim Polres Tanjung Balai begitu menerima laporan pengaduan korban langsung mencari pelaku dan berhasil menangkapnya. Saat ini tersangka dijebloskan ke Rumah Tahanan Polisi (RTP) Polres Tanjung Balai.(SR)

Buronan Pencuri Sawit Dicokok Polisi dari Kolong Tempat Tidur Batang Kuis-andalas Buronan kasus pencurian buah kelapa sawit milik PTPN II Bandar Klippa akhirnya berhasil disergap petugas Reskrim Polsek Batangkuis, Polres Deli Serdang, Selasa (6/3) sekira pukul 04.00 WIB. Tersangka Soleman alias Leman (34) yang dicari-cari selama enam bulan lamanya itu disergap polisi di rumahnya di kawasan Jalan Sekata, Gang Peringgan, Dusun III, Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang. Sebelum ditangkap polisi, dalam pelariannya tersangka selalu berpindah tempat antara lain bersembunyi di

kawasan Pekan Baru, Riau dan Siborong Borong. “Malam sebelum penangkapan kami menerima informasi bahwa tersangka kembali dari pelariannya. Kita lakukan pengintaian di sekitar rumahnya ternyata benar tersangka pulang. Tanpa membuang waktu lagi, kami lakukan penyergapan. Kami temukan tersangka sembunyi di kolong tempat tidur,” kata Kapolsek Batang Kuis, AKP Ilham Aceh Melalui Kanit Reskrimnya Ipda M Sitepu Kepada andalas, Selasa (6/3). Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, sambung Sitepu mengatakan, pihaknya memboyong tersangka ke

Mapolsek Batangkuis. Ketika diintrogasi di kantor Polisi, tersangka mengakui perbuatannya. Dirinya mengaku melakukan pencurian bersama temannya, Agus Tiono yang saat ini tengah menjalani hukuman enam bulan penjara, serta UL (40) yang sampai saat ini masih dalam pencaharian (buron, red). Informasi di peroleh, ketiga pelaku diketahui pencurian buah sawit milik TBS PTPN II, Bandar Klippa, Kecamatan Batang Kuis. Sebanyak 50 tandan, yang diangkut dengan mobil angkutan umum BK 1599 MQ. Akibat ulahnya itupula, Leman kini harus menginap di sel tahan milik Polsek Batangkuis. (STP)

KASUS PENCURIAN – Kapolsek Batangkuis, AKP Ilham Aceh (dua dari kanan) didampingi Kanit Reskrimnya, Ipda M Sitepu (kiri) mengintrogasi buronan kasus pencurian buah kelapa sawit (dua dari kiri), kemarin. andalas/ immanuel sitepu

KE BINJAI – Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro ketika berkunjung ke Binjai yang disambut Wali Kota Binjai HM Idaham SH, Selasa (6/3). andalas/m kamil ismail

Kapolda Sumut Janji Serius Tangani Korupsi Dana APBD Binjai-andalas Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro berjanji akan segera menuntaskan proses hukum kasus dugaan korupsi dana APBD Binjai yang disalurkan kepada PD Pembangunan Kota Binjai selama kurun waktu 4 tahun (TA 2006 – 2010) yang diduga melibatkan mantan Dirutnya, Ir NK. Polda pasti tangani kasus korupsi secara serius dan kita akan transparan tidak ada yang ditutup-tutupi. Jangan khawatir, kalau memang harus lanjut perkaranya, ya akan kita lanjutkan,” kata Kapoldasu saat kunjungan ke Binjai, Selasa (6/3). Menurutnya, sejumlah kasus menyangkut masalah korupsi yang dilaporkan ke Poldasu sudah ditangani salah satunya dugaan korupsi di Pemko Pematang Siantar. Pokoknya kita tangani semua dengan serius,” tegas Kapoldasu. Kapoldasu dalam lawatannya ke Binjai didampingi Wali Kota Binjai HM Idaham SH MSi dan Kapolres Binjai AKBP Musa Tampubolon menyebutkan pihaknya tidak akan main main dalam penangani kasus dugaan korupsi termasuk di tubuh PD Pembangunan Binjai. Terkait dugaan korupsi itu, Komisi C DPRD Binjai telah berulang kali meminta kepada instansi berwenang untuk melakukan audit anggaran perusahaan tersebut yang diduga banyak terjadi penyelewengan. (MKI)

KAPOLRES SERAHKAN BANTUAN HAND SOCCER KE RUDENIM

Kadiv Imigrasi Harapkan Kerjasama Polisi dalam Pengamanan Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Endro Kiswanto SH menyerahkan bantuan seperangkat alat permainan ketangkasan tangan hand soccer ke Rumah Detensi Imigran (Rudenim) Medan di Belawan, Selasa (6/3). “BANTUAN ini sesuai dengan janji saya pada kunjungan kemarin. Tolong jangan dilihat dari harganya. Rawatlah baik-baik alat ini karena sekarang telah menjadi milik bersama,” pintanya. Alat permainan ketangkasan tangan hand soccer itu, kata Endro diharapkan dapat mengisi waktu luang sekaligus melepas rasa jenuh para deteni menunggu sebelum mereka dipulangkan ke negaranya maupun negara ketiga yang menerima mereka. “Kemarin, saya melihat mereka asyik menonton acara pertandingan sepakbola. Jadi saya berniat untuk

memberikan alat ini. Seharusnya, alat ini sudah saya serahkan Jumat kemarin, namun karena ada suatu pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkan, terpaksa ditunda,” ujarnya. Bantuan alat permainan ketangkasan tersebut langsung diterima Kepala Rumah Detensi Imigran (Rudenim), Muhartono SH bersama petugas Rudenim dan para deteni yang berada di Rudenim. “Saya atas nama Rudenim mengucapkan terima kasih kepada Kapolres dan berharap bantuan dukungan materil dan moril yang Kapolres berikan tidak berhenti sampai disini saja. Akan tetapi terus berkelanjutan. Masalah deteni, sebenarnya bukan hanya tanggungjawab Imigrasi saja, tetapi tanggungjawab bersama,” terang Muhartono. Muhartono juga berharap agar Kapolres dapat memberikan bantuan dan dukungan keamanan di Rudenim. Sebab, berdasarkan pemberitaan yang ada, arus kedatangan deteni terus meningkat.

SERAHKAN HAND SOCCER- Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Endro Kiswanto bersalaman dengan Ka Rudenim, Muhartono SH disaksikan Kadiv Imigrasi Kemenkumham Kanwil Sumut, Bambang Widodo, usai penyerahan bantuan hand soccer kepada Rudenim Medan. andalas/thamrin samosir

Sehingga, Rudenim sebagai tempat penampungan deteni, bakal dipenuhi para deteni. Sementara itu, Kepala Divisi Imigrasi Kemenkumham Kanwil Sumut, Bambang Widodo, atas nama Kakanwil Kemenkumham Sumut,

mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap kepedulian Kapolres Pelabuhan Belawan. Sebab, sepanjang sejarah yang ia ketahui, penyerahan bantuan oleh Kapolres maupun pihak lainnya baru

hari ini pertama kali terjadi. “Ini merupakan terobosan baru. Saya atas nama Kakanwil Kemenkumham Sumut sangat apresiasi, karena hal seperti ini belum pernah terjadi,” terangnya. Kedepan, Bambang berharap, Ka Rudenim terus berkordinasi dengan

Kapolres Pelabuhan Belawan. Pasalnya, sebagai UPT yang baru diresmikan, masih memiliki banyak kekurangan. “Rudenim merupakan UPT yang baru diresmikan pada tahun 2005. Saya menitipkan Rudenim kepada Kapolres dengan harapan agar diberikan pembinaan karena masih banyak kekurangan dan perlu belajar lagi,” ujar Bambang. Selain itu, Bambang juga meminta kepada Ka Rudenim, dalam setiap perkembangan yang terjadi di Rudenim, baik mengenai jumlah deteni maupun penambahan deteni ditembuskan kepada Kapolres Pelabuhan Belawan. “Selama ini kan tidak pernah dilakukan. Jadi, saya harap, setiap laporan harus ditembuskan kepada Kapolres karena masalah deteni tanggungjawab bersama secara nasional. Baik itu laporan bulanan maupun perkembangan yang terjadi,” sebutnya seraya berharap dengan adanya petugas kepolisian, kondisi dapat terkontrol. (THA)


RAGAM

Jumat 25 November 2011

Kamis, 8 Maret 2012

Harian andalas memberikan ruang dan kesempatan bagi guru dan siswa/siswi untuk mengirimkan hasil karya tulisan, puisi dan informasi berita seputar aktivitas kegiatan sekolah kirimkan melalui email : andalasnewsmedan@gmail.com

harian andalas | Hal.

6

harian andalas | Hal. 6

Dosen dan Sarana PTS Sumut Belum Memadai Kopertis Kukuhkan Pengurus Forum Pimpinan PTS Medan-andalas Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah I Sumut-Aceh, Prof HM Nawawiy Loebis mengatakan, problem utama yang dihadapi oleh sejumlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) hingga kini adalah dosen dan sarana serta pasarana yang masih belum memadai. Hal itu disampaikan saat pelantikan pengukuhan pengurus Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (FP-PTS) Sumatera Utara periode 2012-2017, di Hotel Madani Medan, Rabu (7/3). Dia megatakan, karena problem itu, ada sekitar 100 program studi (prodi) di jajaran Kopertis Wilayah I yang tidak terakreditasi. Dengan adanya forum ini, kata Nawawiy, diharapkan PTS saling membantu, misalnya dengan tukar menukar dosen dan kerjasama dalam melengkapi fasilitas. "Forum ini juga diharapkan nantinya bertindak secara lokal dan berpikir nasional," ujarnya. Ketua Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta periode 2012-2017, Hasfin Hardi mengatakan, persoalan itulah yang mendorong sejumlah PTS di Sumut untuk membentuk forum. Menurutnya, dengan kondisi Sumut

yang memiliki keunggulan Sumber Daya Alam (SDA), namun belum dibarengi dengan keahlian Sumber Daya Manusia (SDM). "Inilah tugas dari akademisi bagaimana caranya menciptakan SDM yang berkualitas di Sumut. Menciptakan SDM yang kreatif dan berwawasan," ucap Hasfin yang juga Rektor Universitas Quality Medan. Menanggapi hal itu, Rektor IV Universitas Pembangunan Pancabudi (Unpab) Medan, Indra Jaya Lubis dalam sambutannya mengatakan, PTS harus membuat terobosan baru untuk meciptakan SDM yang andal. Dia memisalkan seperti mengadakan cyber campus. "Cyber ini bisa difungsikan untuk mengasah keahlian SDM di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, (Iptek). Selain itu, segala sesuatu yang ada di kampus juga bisa dipubilkasikan lewat cyber ini," tukasnya. (HAM)

12-18 Maret, Kwarda Pramuka Sumut Gelar Raimuna VII Medan-andalas Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Sumatera Utara (Sumut) akan menggelar Raimuna VII pada tanggal 12-18 Maret di Bumi Perkemahan Pramuka, Sibolangit. Kegiatan ini akan diikuti sekitar 2.500 peserta penegak dan pandega se-Sumut serta 3 dari kontingen dari Provinsi Aceh. Demikian dikatakan Ketua Harian Kwarda Pramuka Sumut H Nurdin Lubis SH MM melalui Wakil Ketua Kwarda Pramuka Sumut, Bidang Humas dan Abdimas HM. Zaki Abdullah, kepada wartawan di Sekretariat Kwarda Sumut, Selasa (7/3) kemarin. "Raimuna VII merupakan pertemuan besar bagi pramuka penegak dan pandega dengan melakukan berbagai aktivitas

yang bersifat kreatif, produktif, inovatif, edukatif dan reaktif dalam bentuk perkemahan. Kegiatan tersebut biasanya digelar lima tahun sekali. Dan tujuannya agar terjalin persaudaraan dan pembinaan bagi generasi muda," ujarnya. Dikatakan Zaki, Raimuna sendiri berasal dari bahasa suku Yapen Waropen, Papua yang terdiri dari Rai dan Muna yang berarti pertemuan ketua suku dalam suatu forum yang menghasilkan suatu tujuan suci untuk kepentingan bersama. Untuk itu dalam Raimuna VII nantinya akan dihadiri ribuan peserta dari 33 kabupaten/kota serta tiga utusan peninjau dari Nangroe Aceh Darussalam (NAD). (WAN)

andalas/hamdani

DIKUKUHKAN-Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh Prof Nawawiy Loebis (kanan) saat mengukuhkan Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (FP-PTS) Sumut periode 2012-2017, di Hotel Madani Medan, Rabu (7/3). Forum ini diketuai Hasfin Hardi (kelima dari kiri) dan Sekretaris HM Nasir Mahmud (ketiga dari kiri).

Pusat Pendidikan Autis Akan Dibangun di Medan Program Bagi Keluarga tak Mampu Batam-andalas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sedang membangun lima pusat pendidikan autis di lima kota di Indonesia untuk menangani penderita autis dari keluarga kurang mampu. Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Suyanto, pusat pendidikan autis itu akan dibangun di

Jakarta, Surabaya, Makassar, Medan, dan Riau. "Biaya pembangunannya masingmasing dengan anggaran Rp 4 miliar hingga Rp 5 miliar," kata Suryanto seraya mengatakan pembangunan pusat pendidikan autis itu, diharapkan selesai pada akhir tahun ini. Tujuan pembangunan pendidikan autis itu, sambung Suryanto, untuk memberikan penanganan lebih

baik bagi penderita terutama dari keluarga yang ekonominya kurang mampu. Mengingat selama ini masyarakat miskin kesulitan menangani anak mereka yang mengidap autis. Ia mengatakan selama ini pusat pendidikan autis yang ada di Indonesia semua dikelola swasta, sehingga bagi sebagian masyarakat kesulitan menjangkau biayanya, apabila ingin menyekolahkan anak mereka. "Selama ini hanya pihak

swasta yang mendirikan pusat pendidikan autis. Oleh karena itu, pemerintah pusat bekerja sama dengan pemerintah provinsi komitmen membangun pusat pendidikan autis. Untuk tahap awal, di lima provinsi sedang dibangun, dan akan segera bisa dimanfaatkan," ujarnya. Untuk menangani anakanak berkebutuhan khusus itu, Kemendiknas juga akan bekerja sama dengan fakultas kedokteran di kota se-

tempat, para psikolog, serta dari para tenaga pendidik. "Mereka akan bekerja sama mengembangkan dan menangani pusat penddikan autis di daerah-daerah itu," kata Suyanto. Selain pusat pendidikan autis, kata dia pemerintah juga akan membangun sekolah bagi anak berkebutuhan khusus lain di seluruh provinsi di Indonesia, karena hingga saat ini jumlahnya masih sangat kurang. (SR/KC/MA)

Jangan hanya mendorong pelajar untuk menekuni prodi tersebut tanpa ada jaminan lapangan kerja setelah lulus," ujar Alfian di DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (7/3). Kedua, sambung Alfian, aplikasi pasal 83 dalam RUU PT terkait peran mahasiswa dalam Majelis Wali Amanat (MWA) di masing-masing PT. Dia

menyebutkan, di UPI mahasiswa tidak dilibatkan dalam MWA. Sementara, poin ketiga terkait ujian mandiri (UM) sebagai salah satu jalur penerimaan mahasiswa baru di PT. Menurut Alfian, menghilangkan UM berarti menghilangkan subsidi silang bagi mahasiswa tidak mampu di kampus tersebut. (OK/BS/MA)

Mahasiswa Kritik RUU Perguruan Tinggi Jakarta-andalas Rancangan Undang-Undang Perguruan Tinggi (RUU PT) yang saat ini masih dalam proses penggodokkan di DPR mendapat perhatian dari berbagai pihak terkait. Bahkan Fraksi PKS mengundang pakar pendidikan, dan mahasiswa dari sejumlah kampus yang nantinya akan

merasakan dampak langsung dari pengesahan RUU PT. Alfian Rizanurrasa, salah seorang perwakilan Badan Eksekutif mahasiswa (BEM) dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung dalam diskusi di lantai tiga Nusantara 1 DPR mengungkapkan, terdapat empat hal yang menjadi perhatiannya

dalam RUU PT tersebut. Pertama, terkait program studi (prodi) yang sepi peminat di sejumlah PT padahal merupakan prodi yang mencerminkan jati diri bangsa. "Mempertahankan prodi yang mencerminkan jati diri bangsa memang baik, namun harus dilihat bagaimana kesempatan kerja prodi itu.

Wali Kota Medan Apresiasi Siswa SMKN 2 Medan Rakit Bahan Komponen Bubut dengan Sistem Komputerisasi Medan-andalas Wali Kota Medan Rahudman Harahap memberikan apresiasi kepada siswa SMKN 2 Medan dan guru pembimbing karena telah mampu mengukir prestasi merakit bahan kompenen bubut dan pres dengan cara menggunakan sistem komputerisasi. SMKN 2 Medan telah menghasilkan komponen rakitan sebanyak 40 sampai 50 set dan hasil rakitan tersebut nantinya akan segera didistribusikan kedaerah Aceh dan Riau untuk kebutuhan praktik siswa SMK. "Saya memberikan apresiasi kepada para siswa SMKN 2 Medan beserta guru pembimbing yang telah mampu merakit kompenen alat membubut dan mengepres dengan sistem komputerisasi. Dan hasilnya akan di didistribusikan ke daerah lain untuk bahan praktik," kata Rahudman saat meninjau SMKN 2 Medan, Rabu (7/3) Wali Kota Medan yang saat itu didampingi Wakil Wali Kota Medan

Dzulmi Edlin, Sekda Syaiful Bahri, Kepala Dinas Pendidikan M Rajab Lubis, Kepala SMKN 2 Medan Sukardi, dan sejumlah guru pembimbing SMKN 2 Medan juga berharap agar SMKN 2 Medan menjadi SMK percontohan di bidang teknologi. Dikesempatan itu, Kepala SMKN 2 Medan Sukardi mengatakan, selama ini siswa SMKN 2 Medan selalu mewakili Sumatera Utara mengikuti lomba kompetensi siswa tingkat nasional. Hal tersebut akan terus dikembangkan dan terus diupayakan bisa mengerjakan halhal yang baru, seperti merancang mesin babat yang diminta Dinas Bina Marga Medan. Dia menambahkan, hasil rakitan komponen yang dibutuhkan mesin dan industri ini didistribusikan untuk alat belajar di sekolahsekolah. Bila ada industri yang ingin merakitnya dipersilahkan, tapi untuk tahap awal rakitan yang dikirim hanya alat praktik di 25 sekolah di Aceh dan Riau. (BEN)

Wali Kota Medan, Drs Rahudman meninjau peralatan mesin bubut yang digerakkan dengan sistem komputerisasi di SMKN 2 Medan, Rabu (7/3).


Kamis 8 Maret 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

IKLAN

harian andalas | Hal.

7


OLAHRAGA

Kamis 8 Maret 2012

SPORTING LISBON vs

harian andalas | Hal.

MANC. CITY

PEREMPAT FINAL LEG I

Arsenal Nyaris Buat Keajaiban London-andalas Drama terjadi di Emirates Stadium. Arsenal nyaris menciptakan keajaiban yang jika terwujud bakal tercatat sepanjang sejarah Liga Champions. Di leg kedua babak 16 besar, Rabu (7/3) dinihari WIB, The Gunners “hanya� mampu mengalahkan tamunya AC Milan dengan skor 3-4 langsung. Walhasil, karena tumbang 0-4 di leg pertama, Arsenal tetap kalah agregat 3-4 dan tersingkir. Sejak kick-off, anak-anak asuhan Arsene Wenger yang tampil tanpa beban langsung menggebrak. Babak pertama baru berjalan enam menit, Arsenal unggul 1-0 melalui sundulan bek Laurent Koscielny meneruskan umpan dari tendangan penjuru Alex Oxlade-Chamberlain. Publik Emirates berjingkrak. Gol tersebut kian menambah kepercayaan diri Robin van Persie dkk. Tiga menit kemudian, upaya Van Persie masih dapat diblok kiper Christian Abbiati. Di menit ke-18, Abbiati kembali melakukan save dari sepakan Van Persie. Tekanan sporadis yang dilakukan Arsenal membuahkan hasil di menit ke-25. Bermula dari akselerasi Theo Walcott yang menyodorkan umpan tarik ke tengah kotak penalti Milan. Bola dicoba dihalau Thiago Silva. Sayangnya bola mendarat di kaki Rosicky yang kemudian melepaskan tendangan terukur menuju pojok kiri bawah gawang Milan. Tepisan Abbiati tak mampu mengadang laju bola ke dalam gawang. Skor 2-0 untuk Arsenal. Milan mulai ketar-ketir. Sebaliknya, dengan dukungan fans Emirates, Arsenal terus konsisten menggempur pertahanan tim tamu. Di menit ke-42, The Gunners mendapat hadiah penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan dua bek Milan Antonio Nocerino dan Djamal Mesbah yang “menggunting� Walcott. Eksekusi Van Persie mulus. Abbiati terkecoh. Skor 3-0. Di babak kedua, penampilan Milan mulai membaik. Di menit ke-53, giliran kiper Szczesny yang membuat save dengan memblok sepakan Ibrahimovic. Enam menit kemudian, Van Persie membuang peluang emas guna menyamakan agregat. Sayang, bola muntah yang dicocor Van Persie dapat diantisipasi kiper Abbiati yang sebelumnya memblok sepakan keras Tomas Rosicky. Sejak itu, laga berubah jadi liar. Kedua tim sama-sama menyerang frontal. Dua kali Ibra mendapat peluang emas. Pertama, di menit ke-62 memanfaatkan blunder Szczesny. Namun, sepakan jarak jauh Ibra dari jarak 32 meter tipis melenceng dari sasaran. Kedua, di menit ke-76 ketika tendangan kerasnya dapat ditepis kiper Szczesny. Beberapa detik kemudian, Milan kembali mendapat peluang emas 99 persen gol melalui Antonio Nocerino. Namun, meski berdiri sangat dekat dengan gawang, kurang dari dua meter, sambaran Nocerino yang meneruskan umpan Urby Emanuelson justru mengarah ke kaki Szczesny. Di sisa waktu para pemain Arsenal tampak kehabisan stamina. Skor 3-0 bertahan sampai bubaran. Dengan demikian, Milan mencapai fase perempat final Liga Champions untuk kelima kalinya sejak musim 20062007, musim dimana Rossoneri tampil sebagai juara. Total jenderal, Rossoneri telah meraih tiket ke perempat final sebanyak tujuh kali menyamai rekor Juventus. (NET)

GAS TERUS! Lisbon-andalas Manchester City semakin menunjukkan tren positifnya. Terbukti, dalam 5 pertandingan terakhir mereka, City berhasil meraih kemenangan penuh.

HEAD TO HEAD SPORTING LISBON VS MANCHESTER CITY 24 Jul 2010 : Sporting

Sebelumnya, City berhasil mengeliminasi juara bertahan FC Porto dengan agregat meyakinkan, yakni 6-1. Saat ini City juga masih memuncaki klasemen sementara Premier League dengan torehan 66 poin, selisih 2 poin dari United yang menguntit ketat di posisi kedua. Sedangkan bagi Sporting Lisbon, dalam 5 pertandingan terakhir mereka, Lisbon berhasil LIVE 09 MAR menang 3 kali dan 2 kali 01.00 WIB berakhir imbang. Saat ini mereka berada di posisi ke 4 klasemen sementara Liga Portugal. Sejatinya, mereka baru 1 kali bertemu, yakni pada tahun 2010. Saat itu, Sporting Lisbon berhasil mengalahkan City dengan skor 2-0. Di atas kertas, tentu saja saat ini City lebih diunggulkan publik. Selain telah berisi pemain-pemain bintang, City juga sangat menanjak performanya dari waktu ke waktu. Di leg pertama ini, pertandingan akan digelar di markas Sporting Lisbon dulu, yakni di Estadio Jose Alvalade, Jumat (9/3) dinihari WIB nanti. (NET)

2 – 0 Manc. City

(Friendly)

LIMA LAGA TERAKHIR SPORING LISBON 4 Mar 2012 : 27 Feb 2012 : 24 Feb 2012 : 20 Feb 2012 : 17 Feb 2012 :

Vitoria Setubal Sporting Sporting Sporting Legia Warszawa

1–0 1–0 1–0 1–0 2–2

Sporting Rio Ave Legia Warszawa Pacos de Ferreira Sporting

(LP) (LP) (EL) (LP) (EL)

LIMA LAGA TERAKHIR MANCHESTER CITY 3 Mar 2012 : 26 Feb 2012 : 23 Feb 2012 : 17 Feb 2012 : 12 Feb 2012 :

Manc. City Manc.City Manc. City Porto Aston Villa

2–0 3–0 4–0 1–2 0–1

Bolton Blackburn Porto Manc. City Manc.City

(EPL) (EPL) (EL) (EL) (EPL)

Chelsea Melaju ke Perempat Final Birmingham-andalas Debut Roberto Di Matteo yang ditunjuk sebagai caretaker Chelsea menggantikan manajer Andre Villas-Boas yang dipecat Roman Abramovich, berakhir dengan mulus. Di partai replay atau ulangan putaran kelima FA Cup yang berlangsung di St Andrew Stadium, Rabu (7/3) dinihari WIB, The Blues berhasil mengalahkan tuan rumah Birmingham City 2-0 (0-0). Dengan hasil ini, Chelsea berhak melenggang ke putaran perempat final dan akan bertemu dengan Leicester City di Stamford Bridge, 18 Maret mendatang. Di babak pertama, Chelsea yang menyimpan lima pemain inti: John Terry, Frank Lampard, Didier Drogba, Michael Essien, dan Daniel Sturridge, gagal mengkreasi sejumlah peluang berarti di depan gawang Birmingham. Bahkan, beberapa saat sebelum jeda tiba, gawang Chelsea nyaris jebol oleh sundulan striker jangkung Nikola Zigic. Beruntung, kiper Petr Cech mampu menepisnya. Di babak kedua, Chelsea berhasil memecah kebuntuan di menit ke-54 melalui tendangan Juan Mata memanfaatkan bola liar di tengah kotak penalti Birmingham. Skor 1-0. Enam menit kemudian, giliran Raul Meireles yang mencatatkan namanya di papan skor meneruskan umpan Ramires. Skor 2-0. Di menit ke-70, Chelsea berpeluang menambah keunggulan ketika aksi Fernando Torres dilanggar Guirane N’Daw di kotak terlarang. Sayang, eksekusi Mata dapat digagalkan kiper Colin Doyle. (NET)

SPORTING LISBON Patricio, Polga, Insua, Carrico, Xandao, Arias, Schaars, Izmailov, Capel, Elias, Ribas.

LeBron James

MANCHESTER CITY Hart, Kompany, Lescott, Clichy, Toure, Nasri, Barry, Johnson, Silva, Aguero, Dzeko.

VALENCIA

vs

PSV EINDHOVEN

PEREMPAT FINAL LEG I

Butuh Dukungan Publik

ROBERTO SALDADO

Valenciaandalas Dukungan publik Mestalla yang akan memenuhi setiap sisi Stadion akan memberikan tambahan motivasi kepada pasukan kelelawar Valencia yang akan meladeni tantangan tim tamu PSV Eindhoven, Jumat, 9 Maret 2012, pukul 03.05 WIB, Estadio de Mestalla, markas Valencia. Kedua tim terakhir kali bertemu pada laga persahabatan bulan Juli 2011 lalu di Mestalla. Saat itu Valencia unggul 2-0 berkat gol Pablo Piatti dan Aritz Aduriz. Sebelumnya, kedua tim pernah bertemu di fase grup Liga Champions 1999/2000. Saat itu kedua tim bermain imbang 1-1 di Eindhoven, namun Valencia berhasil menang 1-0 di Mestalla. David Albelda, kapten Valencia, pertandingan Kamis ini di leg pertama babak perdelapan Liga Europa. Menurutnay El Che dianggap sebagai "calon" untuk memenangkan kompetisi ini, tetapi tidak "Favorite". "Pada even UEFA kita menganggap diri kita salah satu kandidat, tapi bukan karena

Benfica Lolos ke 8 Besar Lisbon-andalas Benfica mempertahankan imej Portugal di kancah Liga Champions. Di leg kedua babak 16 besar yang berlangsung di kandang sendiri, Estadio da Luz, Rabu (7/3) dinihari WIB, The Eagles, julukan Benfica, berhasil mengatasi perlawanan tamunya, wakil Rusia, Zenit St Petersburg 2-0 (1-0). Dengan kemenangan tersebut, Benfica yang kalah 2-3 di leg pertama, 15 Februari lalu, unggul agregat 4-3 dan berhak meraih tiket ke babak perempat final. Sadar dengan keharusan meraih kemenangan minimal dengan marjin satu gol, skuad asuhan Jorge Jesus tampil dominan di babak pertama. Absennya Pablo Aimar yang terkena suspensi tak membuat Benfica kedodoran. Pemain pengganti Axel Witsel tampil cemerlang. Namun, tiga menit sebelum jeda, Zenit nyaris unggul melalui sepakan Roman Shirokov yang masih dapat diselamatkan kiper Artur. Sebelum peluit akhir babak pertama dibunyikan, Benfica akhirnya mampu mencetak gol lewat sontekan Maxi Pereira. Skor 1-0. Di babak kedua, Zenit yang ditangani Luciano Spalletti berbalik menguasai jalannya pertandingan. Namun, tak ada ancaman berarti yang terjadi di depan gawang Benfica. Bahkan, di menit ke67, Oscar Cardozo nyaris memperbesar keunggulan tuan rumah menyusul tendangannya yang melebar meskipun telah berdiri dalam posisi satu lawan satu dengan kiper Zenit, Vyacheslav Malafeev. Ketika laga memasuki injury time, tendangan Nelson Oliveira memastikan keunggulan Benfica. Skor 2-0.(NET)

SERGIO AQUERO

8

HEAD TO HEAD SPORTING VALENCIA VS PSV EINDHOVEN 19 Jul 2011

Valencia

2-0

PSV Eindhoven (Friendly)

LIMA LAGA TERAKHIR VALENCIA 27 Feb 2012 24 Feb 2012 20 Feb 2012 17 Feb 2012 13 Feb 2012

Valencia Valencia Barcelona Stoke City Valencia

1-2 1-0 5-1 0-1 4-0

mereka adalah favorit seperti Manchester United dan Atletico, mempertimbangkan kami sebagai favorit. itu bisa saja mungkin" kata Albelda. Namun, sang Gelandang berkata, "Jika kami dapat mengalahkan PSV, jelas akan sangat penting untuk menghindari dua Manchester dalam undian, karena itu juga sangat penting untuk melihat seberapa jauh langkah kami," katanya. Mengenai perjuangan tim Valencia diklasemen sementara Liga dan Liga Europa, Albelda mengatakan bahwa " Itu adalah untuk bersaing dengan baik, untuk menjadi lebih baik itu adalah kuncinya," sebutnya. Dan PSV sendiri selalu menjadi tim yang tak pernah absen diajang Eropa, dari segi pengalamn mereka lebih memilikinya. Dalam pertandingan melawan tim Belanda Valencia belum pernah kalah, dari delapn pertandingan mereka mendapati tiga kemenangan dan sisanya lima kali imbang. Rekor PSV sendiri saat melawan tim Spanyol dari 22 pertandingan mereka mampu menang empat kali, imbang sebanyak sembilan kali dan sisanya sembilan kali kalah. dalam kancah Eropa Valencia lebih mendominasi dari tujuh pertandingan terakhir mereka menang lima kemenangan dan dua kali seri, sementara PSV dalam pertandingan terakhir mereka 11 laga mereka akhiri dengan delapan kemenangan dan tiga kali imbang. Kedua tim sama-sama pernah meraih Tropi liga Eropa Valencia di tahun 2004 dan Psv di tahun 1987. Laga di perkirakan akan berjalan ketat dari segi statistik mereka cukup berimbang, hanya saja PSV dalam pertandingan Eropa belum pernah menang.(NET)

Sevilla Stoke City Valencia Valencia Sporting GijĂłn

VALENCIA

(LLS) (LEU) (LLS) (LEU) (LLS)

Vicente Guaita Panadero,JĂŠrĂŠmy Mathieu, Ricardo Costa, Adil Rami, Miguel Brito, Mehmet Topal, Ever Banega, Pablo HernĂĄndez, Tino Costa, Roberto Soldado

PSV EINDHOVEN

LIMA LAGA TERAKHIR PSV EINDHOVEN 26 Feb 2012 PSV Eindhoven 3 - 2 24 Feb 2012 PSV Eindhoven 4 - 1 19 Feb 2012 FC Groningen 3 - 0 17 Feb 2012 Trabzonspor 1 - 2 12 Feb 2012 PSV Eindhoven 4 - 1

Feyenoord Trabzonspor PSV Eindhoven PSV Eindhoven De Graafschap

(EDB) (LEU) (EDB) (LEU) (EDB)

Khalid Sinouh, Erik Pieters, Marcelo, Wilfred Bouma, Stanislav Manolev, Georginio Wijnaldum,Ola Toivonen, Kevin Strootman, Dries Mertens, Jan Vennegoor of Hesselink, Jeremain Lens

James & Bosh Memukau Miami-andalas Tuan rumah Miami Heat sukses membungkam perlawanan New Jersye Nets dengan skor cukup mencolok 108-78 dalam lanjutan kompetisi NBA, Rabu (7/3). Duet bintang Heat, LeBron James dan Chris Bosh tampil gemilang dengan masing-masing mencetak 21 poin dan 20 poin. Kedua bahu-membahu di tengah cedera Guard Heat, Dwyane Wade. Kemenangan atas Nets memang harus dibayar mahal dengan cederanya Wade. Dia menderita cedera pergelangaan kaki pada akhir kuarter kedua dan tak kembali lagi ke lapangan. Meski demikian, Wade sebenarnya juga menujukkan performa menawan dengan menyumbang 13 poin. Pemain Heat lainnya tak mau kalah, Norris Cole turut menyarangkan 13 poin, Battier menyumbang 11 poin dan Pittman mencetak 10 poin untuk menjauhi kejaran poin Nets. Sementara itu, bintang Nets Deron Williams, yang di pertandingan sebelumnya mencetak 57 poin saat Nets menang lawan Charlotte Bobcats, kali ini hanya menyumbang 16 poin. Pemain Nets lainnya, MarShon Brooks menjaringkan 12 poin dan Johan Petro menambah 11 poin. Di kota Charlotte, Orlando Magic harus mengakui keunggulan tuan rumah Charlotte Bobcats 100-84 dalam laga lanjutan kompetisi NBA lainnya. Forward Bobcats Corey Maggette bermain cemerlang dengan mencetak poin tertingginya pada musim ini. Maggette menjaringkan 29 poin, disusul Gerald Henderson yang meyarangkan 20 poin untuk Bobcats. Dalam pertandingan itu, Bobcats juga menurunkan seorang rookie yang berposisi sebagai center, Bismack Biyombo. Penampilan Biyombo mengundang decak kagum dengan raihan 10 poin dan 15 rebound.NET)

Sharapova Tampil di Indian Wells Indian Wells-andalas Petenis putri peringkat kedua dunia Maria Sharapova bakal kembali memperdengarkan lenguhan khasnya saat turun di turnamen Indian Wells yang berlangsung dari 5–18 Maret 2012. Setelah mencapai final Australian Open pada Januari lalu, Sharapova sibuk memulihkan diri setelah menjalani operasi bahu. Dan, dia percaya kondisinya saat ini akan berangsur membaik untuk menjalani turnamen-turnamen yang digelar tahun ini. "Saya percaya pada tahun terakhir, saya telah mengambil langkah ke arah yang lebih baik dan yang membuat saya cukup senang adalah karena saya merasa tahun ini saya berkembang seperti yang saya inginkan,� ungkap Sharapova, Rabu (7/3). Namun, Sharapova menolak ketika dibandingkan dengan apa yang telah dicapainya di masa lalu ketika petenis berusia 25 tahun ini mengalami masa jaya. Meski demikian, dia berharap Indian Wells dapat menjadi turnamen yang dia menangi dan melanjutkannya dengan kemenangan di turnamenturnamen lain.(NET)


OLAHRAGA

Kamis 8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

Andik Kerja Keras Buat Tim Jakarta-andalas Kapten Timnas U-21, Andik Vermansyah, mengatakan, kemenangan timnas atas Vietnam 2-0 pada Piala Hassanal Bolkiah di Stadion Hassanal Bolkiah, Brunei Darussalam, Rabu (7/ 3) merupakan buah dari kerja keras tim. "Kemenangan ini buah kerja keras semua pemain mulai kiper hingga pemain depan," kata Andik Vermansyah melalui pesan singkat. Pemain Persebaya Surabaya itu memang pantas sebagai bintang lapangan. Pemain kelahiran Jember ini merupakan kreator gol pertama bagi timnas yang dilesakkan oleh Miko Ardianto pada menit ke-36. Selain itu, pemain yang memperkuat Timnas Garuda pada SEA Games 2011 lalu itu mampu mempersembahkan gol pada menit ke-70 sehingga membawa Indonesia unggul 2-0 atas Vietnam. Hingga pertandingan ini Andik Vermansyah telah membukukan lima gol. Empat gol sebelumnya dicetak oleh Persebaya Surabaya saat Timnas Garuda menghadapi Laos dengan satu gol, melawan Singapura satu gol dan Filipina dua gol. Saat ditanya jalannya pertandingan, Andik Vermansyah belum bisa memberikan keterangan secara detail karena mengaku cukup kelelahan setelah bermain selama 90 menit. Sementara itu pelatih Timnas U-21, Widodo Cahyono Putro mengaku kemenangan yang diraih adalah berkat instruksi yang diberikan serta dijalankan dengan baik oleh anak asuhnya. Selain itu semua pemain bermain dengan maksimal. "Saya bangga dan terharu atas kerja keras tim. Strategi memperkuat lini tengah dan belakang berjalan dengan baik sehingga mampu memenangkan pertandingan," katanya melalui pesan singkat. Menurut dia, dengan kemenangan ini pihaknya berharap semangat pemain tetap tinggi karena masih ada satu pertandingan yang harus dihadapi. Selain itu pihaknya juga akan berusaha mempertahankan kondisi fisik pemain. "Kita harus tetap fokus di pertandingan final. Jangan sampai kita lupa diri," kata mantan pelatih Persela Lamongan itu. Timnas Garuda Muda pada babak final di Stadion Hassanal Bolkiah, Jumat (9/3) akan menghadapi pemenang antara tuan rumah Brunei Darussalam melawan Myanmar. (ANT)

Agum Kecewa Insan Sepak Bola Ribut Sleman-andalas Mantan Ketua Komite Normalisasi PSSI Agum Gumelar kecewa, karena pascakongres di Solo, Jawa Tengah, tahun lalu ternyata insan sepak bola maupun pengurus PSSI masih ribut dan saling fitnah. "Saat kongres di Solo ada tiga hal yang saya sampaikan, yaitu kepengurusan baru ini agar mau membina sepak bola PSSI dengan spirit reformasi, namun saya kecewa karena ternyata itu tidak dilakukan," kata Agum di Sleman, Rabu (7/3). Menurut dia, saat itu ia menyampaikan bahwa dalam reformasi PSSI ada tiga hakikat pada sepak bola. "Pertama, saya bilang Pak Johar tinggalkan jauh-jauh nilai lama yang dibuat pengurus lama yang tidak benar. Nilai arogansi, tidak mau berkomunikasi, berpandangan yang berbeda, ada kasus suap, dan ada judi. Hilangkan ini jauh-jauh," katanya. Ia mengatakan hakikat reformasi yang kedua, tidak semua kebijakan pengurus lama itu tidak benar. "Ada kebijakan pengurus lama yang masih relevan dilanjutkan. Reformasi bukan berarti hancurkan semua yang dibuat pengurus lama. Bukan itu reformasi," katanya. Agum mencontohkan seperti kompetisi yang sudah bagus, yang menyedot animo masyarakat, sudah bergengsi, makin berbobot, bahkan ratingnya di televisi melebihi ratingnya sinetron. (ANT)

Enam Provinsi Tolak Penambahan Cabang Olahraga PON

Persidafon Libas PSMS Sentani-andalas Persidafon Dafonsoro Papua berhasil permalukan tamunya PSMS Medan dengan skor meyakinkan 4-1, dalam lanjutan Liga Super League (ISL) di stadion Barnabas Youwe Sentani Papua Rabu (7/3). Gol kemenangan tim tuan rumah diawali gol Ferinando Pahabol pada menit ke-14 kemudian di susul Alan Arthur (18), Eric Bayami (33) dan kembali diciptakan Ferinando Pahabol (72). Sementara gol satu-satunya Ayam Kinantan lewat pinalti Alejandro Luis Pena M (50). Cristian Warobay dan kawan-kawan yang bermain lebih mapan dari anakanak asuhan pelatih Suharto, Roekinoi dan Sugiar sejak awal pertandingan terus menekan pertahanan Ayam Kinantan. Lewat permainan wall pass dan serangan balik tidak begitu sulit mengungguli lawannya yang tampil dengan materi pemain lapis kedua. Absennya sejumlah sembilan pemain utamanya membuat Zulkarnaen Cs tidak bisa mengembangkan

permainannya. Sehingga menjadi bulan-bulanan lawannya. Sebenarnya tim tuan rumah bisa lebih besar mengungguli PSMS, namun karna penampilan Eddi Kurnia yang menggantikan posisi Markus Haris Maulana Horison membuat Persidafon hanya menang 4-1. Tercatat paling tidak ada lima peluang emas Edward Ivak Dalam Cs berhasil digagalkan kiper kelahiran Sunda 2 Oktober 1983 itu. Kepiawaian Eddi tidak didukung pemain lapis kedua lainnya seperti Ledi Utomo yang menggantikan Sasa Zacevic, Ramadhan Syahputra mengisi kekosongan Anton Samba, Rahmad pengganti Denny Rumba dan ujung tombak Yosep Nico Malau pengganti Osas Saha. Gol pertama Persidafon tercipta saat tim asuhan pelatih Sergei Dubrovin melakukan serangan balik, tak mampu dihentikan duet libero Novi Handrawan/Ledi Utomo terhadap tiga pemain lawan Farinando Pahabol, Alan Arthur dan Lukas Rumkabu. Sehingga tiga lawan dua tersebut menghasilkan dari kaki Pahabol. Begitu juga gol kedua terjadi dari serangan balik dan kali ini lewat kaki

Alan dan terakhir sebelum bubaran babak pertama dari sundulan Lukas Rumkabu. Babak kedua baru berjalan lima menit PSMS memperkecil menjadi 3-1, setelah wasit menghadiahi pinalti akibat wing bek kiri Wawan Widiantoro di ganjal keras oleh Fransisko Rumkabu di dalam kotak pinalti. Alejandro Luis Pena sebagai algojo, berhasil menyelesaikannya. Gol ini menyentakkan kubu Persidafon, lalu mencoba menambah golnya kembali. Masuknya pemain paling seniornya Edward Ivak Dalam yang menggantikan Lukas Rumkabu menambah daya serang mereka. Suhatro Cs yang menyadari kekuatan Persidafon bertambah, lalu menarik Alamsyah Nasution dan memasukkan satu-satunya pemain cadangan The Killer Eko Prasetyo. Namun upaya Suharto ini tidak berarti menghentikan ambisi Persidafon. Pemain yang memiliki tubuh terkecil mereka Ferinando Pahabol memperbesar kemenangan mereka menjadi 4-1 dan bertahan hingga usai pertandingan. Wasit menghukum tiga pemain PSMS dengan kartu kuning Novi Handrawan, Ledi Utomo, Yoseph Nico Malau. (REL-YON)

UMA Gelar Kejuaraan Karate Medan-andalas Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karate Universitas Medan Area (UMA) bekerjasama dengan Yamaha dan Axis menggelar Kejuaraan Karate Open UMA Cup I pada 30-31 Maret mendatang di Gelanggang Serbaguna Kampus I UMA, Jalan Kolam Medan Estate. Kejuaraan Karate Open Cup I UMA memperebutkan piala bergilir Rektor UMA ini, terbuka bagi pelajar SMP dan SLTA. Peserta yang berminat dapat mendaftar mulai 1-29 Maret di kampus I UMA Jalan Kolam Medan Estate. Hal itu diungkapkan Wakil Rektor III UMA Ir Zulheri Noer MP didampingi Humas Ir Asmah Indrawaty MP kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (7/ 3). Menurutnya, kejuaraan karate ini dimaksudkan untuk membina generasi muda agar selalu meningkatkan sportifitas, berani, tahan uji, dan

memiliki mental pantang menyerah. "Disamping itu, kegiatan tersebut juga diharapkan mampu melahirkan karateka andal yang mampu bersaing dengan daerah lain di tanah air pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingat SMP dan SMA," kata Zulheri. Dalam kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana Ricky Kurniawan didampingi Sekretaris M Hafiz dan Bendahara Diah Try Agustya mengakui, bahwa olahraga karate selama ini murni untuk mencari prestasi. Dan saat ini olahraga karate sudah banyak memperoleh prestasi baik tingkat daerah maupun nasional. "Tujuan mendasar digelarnya kejuaraan karate tersebut adalah untuk membina generasi muda menjadi generasi yang berpikiran positif, sportif dan sekaligus berprestasi," ucap Ricky.

Dia mengharapkan, kejuaraan karate ini akan diikuti sekitar 500 peserta dari kalangan pelajar SMP/SMA baik dari Medan maupun dari luar Medan. Menurut dia, bagi pemenang, selain memperoleh tropi juga memperoleh dana pembinaan dan sertifikat dari pihak penyekenggara. "Kejuaraan karate yang direncanakan akan dibuka Ketua Umum FORKI Sumut Dr H Rahmat Shah, juga menampilkan jurijuri dari FORKI Sumut," kata Ricky. (HAM)

Arema Ditahan Imbang Tim Ayeyawady Malang-andalas Arema Indonesia bermain imbang melawan tamunya Ayeyawady United (Myanmar) 1-1 dalam laga perdana "AFC Cup" di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jatim, Rabu (7/3). Gol tim berjuluk "Singo Edan" dicetak melalui sundulan Roman Chmelo di menit 28 setelah menerima umpan dari Talaohu Mushafry. Sedangkan gol tim tamu, merupakan hasil kesalahan pemain belakang Arema Fariz Bagus Dinata yang mengakibatkan gol bunuh diri di menit 62. Dalam pertandingan itu kedua tim sama-sama menerapkan strategi menyerang, sehingga keduanya berhasil menciptakan sejumlah peluang. Arema yang bermain dikandang, lebih leluasa menerapkan strategi sehingga tim kebanggaan warga Malang

9

Raya itu sangat mendominasi permainan. Memasuki menit 28, Arema mendapatkan peluang emas melalui serangan dari sayap kiri yang dimotori oleh Mushafry, dan berhasil dimanfaatkan dengan sempurna melalui sundulan Roman Chmelo. Sehingga, berhasil menjebol gawang Ayeyawady United yang dijaga Thiha Si Thu dan merubah kedudukan menjadi 1-0 yang bertahan hingga turun minum. Memasuki babak kedua, Ayeyawady United mencoba bermain terbuka dengan melakukan serangan dari berbagai arah ke gawang Denis Romanov. Serangan secara beruntun tim lawan itu membuat pertahanan Arema grogi, sehingga mengakibatkan pemain bertahan Arema, Fariz Bagus Dhinata, melakukan kesalahan yang berakibat gol

bunuh diri. Gol bunuh diri berawal dari upaya Fariz yang mencoba mengantisipasi serangan tim lawan yang dimotori Ngangune Jupiter Yves, namun antisipasi bola pantul itu malah masuk ke gawang sendiri, sehingga kedudukan berubah menjadi 1-1 di menit 62. Mengetahui tim lawan menyamakan kedudukan, Arema kembali membangun serangan dengan memasukan Ahmad Amirudin dan menggantikan Purwanto. Namun, upaya tersebut siasia sebab hingga peluit akhir dibunyikan wasit asal Oman Ibrahim Mubarak, kedudukan tetap imbang 1-1. Menggapai hasil itu, Pelatih Arema, Antonic Dejan mengaku, tetap menaruh apresiasi terhadap pemainnya, karena telah berusaha keras dalam pertandingan tersebut. "Saya tetap bangga dengan

pemain saya, karena mereka telah berusaha keras dalam pertandingan ini, dan mengenai gol bunuh diri, saya tidak mempermasalahkannya," katanya dalam keterangan pers seusai pertandingan. Sementara pelatih Ayeyawady United, Jozef Herel mengaku puas dengan hasil imbang tersebut, sebab kedua tim menampilkan permainan terbaik dalam pertandingan tersebut. "Pertandingan kali ini sangat menarik, dan kedua tim sama-sama bermain bagus, dan saya puas dengan permainan ini," katanya. Dalam pertandingan itu, satu pemain Arema terkena kartu merah yakni Gunawan Dwi Cahyo setelah menjatuhkan Ngague Jupiter Yves di menit 42. Sedangkan beberapa pemain Ayeyawady United

mendapatkan kartu kuning, diantaranya Tun Lin Aung menit ke 9, Nay Lin Aung menit 26, serta Ngague Jupiter Yves menit ke 31. Dalam AFC Cup, Arema dan Ayeyawady United tergabung di grup H bersama Kelantan FA (Malaysia) dan Navibank Saigon (Vietnam).(ANT)

Surabaya-andalas Sebanyak enam provinsi sepakat menolak rencana penambahan empat cabang olahraga untuk dipertandingkan pada Pekan Olahraga Nasional XVIII di Riau 2012. Kesepakatan penolakan dihasilkan pengurus KONI enam provinsi, masingmasing Jawa Timur, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Papua, dan Riau, saat melakukan pertemuan di Jakarta, Rabu (7/3). "Hari ini pengurus KONI dari enam provinsi bertemu di Jakarta untuk membahas penolakan rencana penambahan cabang olahraga," kata Ketua Harian KONI Jatim Dhimam Abror ketika dihubungi dari Surabaya. Empat cabang olahraga yang ditolak untuk dipertandingkan lagi adalah berkuda, hoki, drumband, dan dansa. "Kami sepakat dengan keputusan rapat anggota KONI sebelumnya (2009), bahwa tidak boleh lagi ada penambahan cabang olahraga," tambahnya. Selain cabang olahraga, pertemuan pengurus KONI dari enam provinsi itu juga membahas jumlah nomor pertandingan yang hingga kini belum ada kepastian. Sebelumnya, KONI Pusat dan PB PON sudah menyepakati sebanyak 555 nomor pertandingan, tetapi kemudian ada perubahan dan bertambah menjadi 598 nomor. Belakangan, jumlah nomor itu berubah lagi menyusul tambahan empat nomor baru di cabang renang. Dhimam Abror mengatakan, KONI Pusat dan PB PON harus mengambil sikap tegas soal jumlah nomor pertandingan, agar tidak mengganggu persiapan kontingen daerah menuju PON, terutama terkait anggaran. "Selain itu, perubahan nomor pertandingan yang serba mendadak dan mendekati pelaksanaan PON, bisa merusak program pembinaan atlet di daerah," tambahnya. (ANT)

KONI Sumut Kirim Atlet Berlatih Ke China Medan-andalas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Utara mengirimkan atlet dari lima cabang olahraga untuk berlatih ke Guangzhou, China demi meraih hasil terbaik pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/2012 di Riau. Wakil Ketua Umum KONI Sumatera Utara Agung Sunarno di Medan, Rabu (7/ 3) mengatakan, pengiriman atlet tersebut direncanakan akan dilakukan pada akhir Maret 2012. Saat ini, menurut dia, pihaknya masih merumuskan waktu yang tepat mengenai keberangkatan para atlet. Atlet yang dipilih itu harus lulus tes fisik dan prestasi yang dilakukan oleh tim yang telah ditunjuk KONI Sumut. "Atlet yang akan berlatih ke China 10 sampai 15 orang, yakni dari gulat, anggar, dan judo masingmasing sebanyak dua orang, kemudian atletik empat orang dan sisanya dari wushu," katanya. Dia mengatakan, pengiriman atlet tersebut tidak menutup kemungkinan bagi cabang lainnya sebab evaluasi masih akan terus dilakukan KONI bersama masingmasing Pengprov tiap minggunya. Saat ini, lanjut dia, masing-masing pengprov masih menggodok para atlet yang akan dikirimkan ke Guangzhou. Dari keputusan tersebut, pihaknya akan melakukan evaluasi, untuk melihat layak atau tidaknya diberangkatkan diband i ngkan atlit lainnya. (ANT)


EKONOMI-BISNIS

Kamis 8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

Warga Tembung Jadi Jutawan simPati TalkMania Medan-andalas Telkomsel mengumumkan pemenang Jutawan TalkMania untuk pelanggan di Area Sumatera yang mengaktifkan simPATI TalkMania periode 1 Desember 2011 hingga 29 Februari 2012. Penarikan undian dilakukan secara transparan di hadapan pihak Dinas Sosial, notaris, dan kepolisian di Gedung Telkomsel Selecta, Medan, Rabu (7/3). Pengundian ini untuk menentukan pengguna simPATI yang beruntung mendapatkan hadiah berupa Rp150 juta untuk 1 pemenang pertama, 2 pemenang kedua masing-masing Rp50 juta, 2 pemenang ketiga masing-masing Rp 25juta, dan 20 pemenang keempat masing-masing Rp10 juta. Pajak hadiah sepenuhnya ditanggung Telkomsel. Dari hasil pengundian, pemenang hadiah pertama Jutawan TalkMania adalah Ferdi Suparta merupakan warga Tembung, Sumatera Utara yang langsung dihubungi Head of Telkomsel Area Sumatera Group Gilang Prasetya, sesaat setelah pengundian berlangsung. Gilang Prasetya mengatakan, program Jutawan Talkmania meru-

andalas/ist

HUBUNGI PEMENANG-Head of Telkomsel Area Sumatera Group Gilang Prasetya menghubungi Ferdi Suparta- pemenang pertama Jutawan TalkMania dengan hadiah Rp150 juta, sesaat setelah acara pengundian di Medan, Rabu (7/3). pakan program loyalti yang diperuntukkan bagi pengguna kartu simPATI di Sumatera yang aktif memanfaatkan paket TalkMania. "Program ini sebagai bentuk apresiasi atas tingginya minat pengguna simPATI dalam memaksimalkan paket TalkMania sebagai salah satu cara menikmati tarif

murah dari Telkomsel," jelasnya. Seluruh pengguna simPATI nomor Sumatera yang mengaktifkan TalkMania selama periode berlangsung diikutkan dalam program Jutawan Talk Mania. Setelah TalkMania aktif, secara otomatis pengguna simPATI sudah terdaftar sebagai salah satu pengguna yang

berkesempatan memperoleh hadiah senilai total Rp500 juta. Seluruh pemenang akan diinfokan melalui website Telkomsel (www.telkomsel.com), seluruh kantor pelayanan baik graPari maupun geraiHALO serta Call Center Telkomsel. Untuk menghindari penipuan

Perum Pegadaian Sosialisasi Program PKBL dan CSR

Belawan-andalas Dalam bulan Januari-Februari 2012 sebanyak 6999 ekor sapi dari kuota 9700 ekor dipasok tiga perusahaan pemasok sapi di Sumut, asal Australia melalui Pelabuhan Belawan seperti PT Eldira Fauna Asahan (EFA) sebanyak 2399 ekor dari kuota 3100 ekor. PT Lembu Andalas Langkat (LAL), terealisasi 1300 ekor dari kuota 3300 ekor dan PT Guna Prima Dharma Abadi (GPDA) terealisasi 3300 dari kuota 3300 ekor. Lembu milik PT Guna Prima Dharma Abadi tiba di Pelabuhan Belawan, Rabu (7/3) yang dibongkar Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL) dengan truk lossing diageni PT Pelayaran Gessuri Loyd. Demikian disampaikan Kasi Pengawasan Karantina Hewan (KH) Belawan Drh Anwar Fuadi, di sela-sela kesibukannya untuk menyiapkan dokumen setibanya sapi itu dari Australia di Pelabuhan Belawan. Ketiga perusahaan itu EFA memiliki izin Memperindag RI No. 04 PI-5411 0013, LAL No.04PI-54110015, GPDA No.04 PI-541100 25. Menurut Anwar Fuadi, semua sapi dan kerbau itu dilengkapi dokumen baik dari negara asal seperti Australia maupun dari negara penerima sesuai dengan Surat Persetujuan Pemasukan (SPP) Departemen Pertanian melalui Dirjen Peternakan. Ditambahkannya, sapi-sapi itu setelah masuk ke Pelabuhan Belawan masih dalam pengawasan BKH selama 14 hari untuk dapat menentukan kesehatannya atau apakah dapat dikonsumsi manusia di tempat instalasi. Hasil pemeriksaan medik sementara terhadap sapisapi yang masuk tahun 2012 ini asal Australia belum dapat dinyatakan mengidap penyakit dan semua sehat. Ada sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Canada, Australia dapat izin oleh Pemerintah Indonesia mengeksport hewan ke Indonesia, karena dinyatakan oleh PBB bahwa negara-negara itu tidak bebas dari penyakit hewan. Sapi-sapi itu diimport untuk kebutuhan daging di Sumut guna mengantisipasi lonjakan harga yang selama ini bila daging sapi langka harga daging melambung naik.

Medan-andalas Kantor Wilayah Perum Pegadaian Medan yang akan segera berganti status Perseroan Terbatas (PT) pada 1 April 2012 mendatang melakukan sosialisasi Program Kemitraan Bina Lingkungan dan Corporate Social Responsibility (PKBL dan CSR) dengan Wali Kota Medan Drs Rahudman Harahap SE MM, Selasa (6/2) di kantor Wali Kota Medan. Pinwil Pegadaian Medan Agus Priyambodo SE MH mengatakan, bergantinya status Pegadaian menjadi PT pihaknya akan meningkatkan kinerja dalam bentuk pelayanan kepada masyarakat dan memberikan bantuan kredit/pinjaman serta program Program Kemitraan Bina Lingkungan dan Corporate Social Responsibility (PKBL dan CSR) berupa gerobak sampah sebagai keikutsertaan dan kepedulian Pegadaian dalam menjaga kebersihan lingkungan Kota Medan. "Pegadaian siap berpartisipasi dalam program PKBL dan CSR untuk bina lingkungan yang bersih guna membangun kota Medan sebagai kota yang bersih. Selain itu, kita akan terus mensosialisasikan dan mempromosikan produk-produk unggulan Pegadaian kepada masyarakat luas agar masyarakat tidak terjerat rentenir," ungkapnya. Kredit Usaha Mikro dan Kecil (KUMK) menjadi prioritas Pegadaian di mana produk perkreditan Pegadaian seperti KCA (Kredit Cepat Aman), Kreasi (Kredit Angsuran Fidusia), Kresna (Kredit Serba Guna), Krasida (Kredit Angsuran Sistem

(DP)

Jakarta-andalas Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) tengah memfinalisi harga rumah bebas Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 10% terbaru. Saat ini rumah bebas PPN masih ditetapkan maksimal Rp 70 juta. Deputi Perumahan Formal Kemenpera Pangihutan Marpaung mengatakan sudah ada masukan soal kenaikan batas rumah bebas pajak. Hasil terbaru, rumah bebas pajak bisa mencapai Rp 91 juta. Ia menambahkan alasan kenaikan itu karena pertimbangan potensi kenaikan bahan-bahan bangunan. Apalagi ada rencana kenaikan harga BBM dalam waktu dekat. "Kita minta masukan dari pengembang dari REI misalnya Rp 91 juta, Perumnas Rp 85 juta, dari beberapa pengembang Rp 80 juta, tapi itu nanti tergangung kementerian keuangan, karena yang keluar hanya satu angka," katanya, Rabu (7/3). Sebelumnya pemerintah memang telah menaikkan batasan harga jual rumah sederhana dan sangat sederhana yang memperoleh pemberian pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN), dari harga jual Rp 55 juta menjadi Rp 70 juta. Kebijakan tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan No.31/ PMK/03/2011 tentang Batasan Rumah Sederhana dan Rumah Sangat Sederhana yang atas Penyerahannya Dibebaskan dari Pengenaan PPN. "Soal pembebasan PPN ini sedang disusun, ada kajian, kenaikan BBM dan kenaikan harga bahan bangunan," katanya. Pangihutan menambahkan pihaknya saat ini terus mendorong pengembangan rumah dengan harga Rp di bawah Rp 70 juta. Dalam waktu dekat beberapa rumah murah ini akan dibangun oleh beberapa pemda yang bekerjasama dengan pengembang. Misalnya untuk rumah sederhana bagi para PNS di daerah dengan harga di bawah Rp 70 juta per unit. (DTC)

Benahi Pasar Tradisional

andalas/ist

DIABADIKAN DIABADIKAN-Usai melakukan audiensi sejumlah staf Kantor Wilayah Perum Pegadaian Medan dan Wali Kota Medan, Rahudman Harahap diabadikan bersama. Gadai), Krista (Kredit Usaha Rumah Tangga), Rhan (Gadai Syariah), Arrum (Ar-Rhan Usaha Mikro), KTJG (Kredit Tunda Jual Gabah), Kremada (Kredit Perumahan Swadaya), Investa (Gadai Efek) dan Kagum (Kredit Agunan untuk Umum) merupakan produk yang dapat membantu perekonomian rakyat. "Membantu program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat khususnya golongan menengah ke bawah dengan memberikan solusi keuangan yang terbaik melalui penyaluran pinjaman kepada usaha mikro dan kecil," ucapnya. Dalam acara audensi ini, Wali Kota Medan didampingi Asisten Perekonomian & pembangunan Kota Medan Arif Tri Nugroho, Kadis Infokom Medan Zukkifli Sitepu. Dan,

andalas/ist

DOMINASI HONDA-Produsen motor Honda tampak makin mendominasi dengan meraih angka penjualan 382.635 unit pada bulan Januari 2012. Di awal tahun naga air ini, Honda berhasil membukukan market share kumulatif 56,2 persen dari total pasar. Hal itu terbukti lewat angka penjualan di Januari, Honda tampak makin mendominasi dengan angka penjualan 382.635 unit, yang berarti naik dari penjualan mereka di Desember

Rumah Rp 91 Juta Bakal Bebas Pajak

PD Pasar Medan

Penjualan Motor Meningkat di Awal 2012 Medan-andalas Produsen motor di Indonesia di awal tahun 2012 menerima kabar gembira, pasalnya tidak kurang dari 653.239 motor terjual di bulan pertama di tahun Naga Air ini. Jika dibanding dengan Januari 2011 yang mencapai 667.124 unit angka penjualan Januari 2012 terlihat mengalami penurunan, namun semua pabrikan motor tentu akan tetap senang dan bernafas lega, karena mereka mengalami peningkatan dibanding bulan Desember 2011 dengan angka penjualan motor hanya mencapai angka 463.431 unit atau naik 40,96 persen. Di Awal tahun 2012 ini, keberuntungan sepertinya masih terus mengiringi perjalanan Honda, pergerakan angka penjualan secara pasti mengukuhkan brand berlambang sayap mengepak ini sebagai raja di industri motor Indonesia.

BBM Naik

mengatasnamakan Telkomsel, pelanggan diimbau tetap berhatihati menerima informasi menjadi pemenang salah satu program undian Telkomsel. Sebaiknya lakukan konfirmasi ke nomor layanan Call Center bebas pulsa Telkomsel yaitu 111 dari kartuHALO dan 155 dari kartu simPATI dan Kartu As. Pelanggan juga dapat mendatangi kantor layanan GraPARI Telkomsel terdekat. "Hal terpenting adalah Telkomsel tidak pernah mengenakan biaya apapun kepada pelanggan yang menjadi pemenang undian berhadiah dari Telkomsel, baik dalam bentuk uang tunai maupun pulsa," sebutnya mengingatkan. simPATI TalkMania Paket TalkMania merupakan paket yang sangat tinggi peminatnya. Hal ini dikarenakan pengguna simPATI dapat bebas nelpon ke seluruh pelanggan Telkomsel (kartuHALO, simPATI, dan Kartu As) berkali-kali hingga 100 menit (6.000 detik) untuk paket TalkMania siang dan 50 Menit (3.000 detik) untuk paket TalkMania Malam. Untuk melakukan registrasi TalkMania, pelanggan cukup menghubungi *999*99# langsung dari ponsel, atau dengan cara mengirim sms, ketik TM (spasi) ON kirim ke 8999. Pulsa minimum yang harus dimiliki pelanggan sebelum mengaktifkan paket TalkMania adalah Rp 5.000. (GUS)

Tiga Perusahaan Impor Datangkan Ribuan Sapi

10

yang hanya 282.009 unit, jauh meninggalkan sang kompetitor yang hanya mampu terjual 206.704 unit saja di Januari lalu. Sedangkan dari total penjualan motor di Februari, Honda

Pinwil Pegadaian Medan Agus Priyabodo SE MH, Inspektur Wilayah Drs Burhanuddin Manurung, Manajer Logistik, Jansen Siahaan SE, Manajer Keuangan, Anggiat Aritonang SE, Manajer Bisnis Bondan Suryotmojo SE, Kabag Humas Lintong P Panjaitan SE serta Pincab CPP Pancur Batu Mala Kartika SE. Wali Kota Medan, Rahudman Harahap dalam sambutannya menegaskan silaturahmi ini sebagai wujud kepedulian Pegadaian kepada masyarakat di mana Pemko Medan siap untuk berpartisipasi dalam bekerjasama dengan Pegadaian di bidang bina lingkungan tersebut. Selain itu, Pegadaian merupakan solusi bagi kegiatan usaha kecil yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian rakyat. (SIONG)

tampaknya masih sangat kuat untuk dipatahkan dominasinya. Tercatat ada 355.580 motor yang dilepas di bulan kabisat lalu oleh sang One HEART ini untuk menggenapi total penjualan di dua bulan pertama 2012 menjadi 738.053 unit di tanah air. Dengan demikian di awal tahun naga air ini, Honda berhasil membukukan market share kumulatif 56,2 persen dari total pasar. Leo Wijaya, Marketing Manager CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, pihaknya sangat menyambut baik atas pencapaian ini, dan pastinya akan semakin memberikan semangat baru bagi Honda untuk meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan bagi konsumen. "Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia, khususnya kepada konsumen yang semakin setia dan semakin mencintai Honda, karena tanpa kepercayaan penuh dari konsumen, Honda tidak akan

berhasil tercatat sebagai pencetak angka penjualan tertinggi di awal tahun 2012," ujar Leo Wijaya, di kantornya, Rabu (7/3). Sementara itu, Gunarko Hartoyo Marketing Research Departement & Coorporate Communication Manager CV Indako Trading Co mengungkapkan harapannya agar teknologi Honda PGM-FI dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, lingkungan dan Indonesia. Komitmen Honda untuk selalu memberikan yang terbaik dan memenuhi kebutuhan konsumennya, bukan cuma isapan jempol. Terbukti di sepanjang tahun 2011, Honda menghadirkan beragam pilihan motor berkualitas dengan kelebihan dan gayanya masingmasing, sebut saja Honda CBR250R, Honda CBR150R, Honda Spacy, Honda New Blade, Honda Supra X Helm In, dan yang paling segar dalam ingatan, Honda juga mengakhiri tahun 2011 dengan manis lewat

Medan-andalas Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan, Sumatera Utara, melakukan peremajaan dan pembenahan sejumlah pasar tradisional untuk meningkatkan minat masyarakat mengunjungi pasar tersebut. "Cukup banyak program yang telah dan akan dilakukan," kata Dirut PD Pasar Kota Medan Benny Harianto Sihotang di Medan, Rabu. Benny mengatakan, untuk melakukan peremajaan dan pembenahan tersebut, pihaknya terlebih dulu mendata kondisi terkini setiap pasar tradisional yang banyak didatangi masyarakat. Setelah itu, dilakukan upaya berkesinambungan agar pasar-pasar tradisional tersebut terlihat nyaman dan layak kunjung sesuai arahan Wali Kota Medan Rahudman Harahap. Pusat Pasar Medan, pihaknya telah melakukan penyedotan lumpur dan pembersihan sampah yang selama ini menyebabkan banjir dan air tergenang. Dalam beberapa hari ke depan, pihaknya akan mendistribusikan tempat sampah untuk menampung sampah organik dan nonorganik agar mudah diangkut. Penyediaan tempat sampah di berbagai lokasi itu juga dimaksudkan untuk meningkatkan kebersihan di Pusat Pasar Medan. (ANT)

deklarasi teknologi PGM-FI yang dilanjutkan dengan peluncuran Honda Spacy Helm In PGM-FI dan Supra X Helm In PGM-FI. Seolah tidak pernah berhenti memanjakan konsumennya, dalam waktu dekat Honda juga akan kembali melengkapi ragam variannya dengan menghadirkan inovasi terbarunya yakni All New Vario 125 di Sumatera Utara yang dilengkapi dengan teknologi PGM-FI serta eSP. Jika PGM-FI merupakan sistem suplai bahan bakar dengan teknologi kontrol elektronik yang mampu memasok bahan bakar dan oksigen secara optimum sesuai dengan kebutuhan mesin di setiap keadaan, maka eSP merupakan fitur yang memiliki singkatan Enhanced, Smart dan Power, yakni teknologi terkini dari Honda yang mampu mengatur pelumas agar bekerja efektif yang pada akhirnya dapat menambah kinerja mesin dan menghasilkan emisi yang lebih rendah. (SIONG)


KOMUNITAS

Kamis 8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

11

andalas istimewa

DIULOSIGus Irawan diulosi para kaum perempuan yang tergabung dalam program Kredit Sumut Sejahtera (KSS) Tapanuli Utara belum lama ini.

andalas istimewa

DONOR DARAHDARAH-Personel Infolahtadam I/BB sedang diambil darahnya untuk disumbangkan ke PMI Medan, pada kegiatan Bhakti Sosial TNI donor darah dalam rangka memperingati HUT Infolahta TNI AD ke 36 di ruang Bukit Barisan Makodam I/BB Jalan Jenderal Gatot Subroto Medan, Selasa (6/3).

Personel Infolahta DAM I/BB Gelar Donor Darah Medan-andalas Memperingati hari jadi Infolahta TNI AD ke-36 yang jatuh pada tanggal 8 Maret lalu, personel Infolahtadam I/BB melaksanakan kegiatan Bhakti Sosial TNI, salah satunya adalah kegiatan donor darah bekerjasama dengan pihak PMI (Palang Merah Indonesia) Cabang Medan. Gelar donor darah ini dilaksanakan di ruang Bukit Barisan Makodam I/BB Jalan Jenderal Gatoto Subroto Medan, Selasa (6/3). Kainfolahtadam I/BB Kolonel Kav Bambang Supardi S.IP.MM menyampaikan, kegiatan donor darah yang dilaksanakan tersebut merupakan sumbangsih dan kepedulian

Gus Irawan Disambut Antusias

personel Infolahtadam I/BB kepada masyarakat luas yang membutuhkan. “Hal ini juga merupakan implementasi dari Kemanungggulan TNI-Rakyat yang harus selalu kita pelihara dan tingkatkan terus menerus, sebagai sebuah kekuatan didalam mengawal dan menjaga keutuhan NKRI yang kita cintai bersama,” ujarnya. Selain donor darah juga dilaksanakan kegiatan Melek Internet ke berbagai Sekolah Tingkat SMP, yang tujuannya memberikan pengetahuan tentang Internet bagi siswasiswi sekolah setempat selama 3 hari sejak tanggal 5 s/d 7 Maret 2012. (REL/YN)

“Kami Rindu Figur Pemimpin Ekonomi Rakyat” Medan – andalas Ratusan kaum perempuan marginal pelaku usaha mikro di Kabupaten Samosir dan Tapanuli Utara merindukan munculnya figur pemimpin rakyat di Sumatera Utara yang sangat dekat dengan rakyat kecil dan berkomitmen secara totalitas memberdayakan ekonomi kerakyatan. Karakter figur seperti itu mereka temukan pada sosok Gus Irawan Pasaribu, Dirut Bank Sumut yang selama ini tidak sungkan-sungkan berbaur dengan kalangan masyarakat prasejahtera. “Terimakasih Pak Gus, karena hari ini Pak Gus memenuhi janji datang kembali untuk menyemangati kami di sini. Sangat langka ada pejabat publik seperti bapak yang mau sering-sering membaur akrab dengan orang-orang seperti kami,” cetus Ibu Silaen dengan mata berkaca-kaca saat memberikan sambutan mewakili para peserta dialog pada

andalas/DP

BERI BANTUAN BANTUAN. Rahudman Harahap saat memberikan bantuan dana Rp 25 juta dan diabadikan bersama panitia pembangunan GSPDI Filadelfia Titi Papan.

Walikota Resmikan GSPDI Titi Papan Medan Deli Medan-andalas Walikota Medan Drs Rahudman Harahap meresmikan Gereja Sidang Pantekosta di Indonesia (GSPDI) Filadelfia di Lingkungan IX Kelurahan Titi Papan Kecamatan Medan Deli berbiaya Rp 1,2 milliar, Rabu (7/3). Acara diawali dengan pembukaan papan nama GSPDI oleh Rahudman Harahap kemudian penandatanganan batu prasasti disusul dengan pengguntingan pita juga oleh Walikota Medan. Pimpinan GSPDI Filadelfia Titi Papan Pdt Managasi Sianturi didampingi Ketua Panitia Pembangunan GSPDI Pdp E.Silitonga menyampaikan terimakasihnya kepada semua pihak yang turut membantu pembangunan GSPDI Titit Papan. E Silitonga mengakui modal awal pembangunan gereja itu hanya Rp 80 juta tapi atas bantuan para donateur panitia dapat mengumpulkan dana sebesar Rp 1,2 milliar untuk pembangunan fasilitas GSPDI Filadelfia Titi Papan. Ketua Umum GSPDI Filadelfia Pdt DR Mulyadi Sulaeman MA juga mengharapkan gereja itu dapat digunakan sebaik mungkin untuk memuliakan Tuhan sehingga semakin banyak berkat yang diberikan. Kesuksesan mendirikan gereja bukanlah kekuatan sekelompok orang tapi atas pemberian Tuhan maka hendaknya harus tetap dipelihara dengan baik sehingga semakin banyak orang yang percaya kepada Maha Pencipta, sebutnya. Kemudian salah seorang anggota DPRD Kota Medan

Landen Marbun, SH mengapresiasi Walikota Medan Rahudman Harahap karena masa kepemimpinannya kerukunan beragama di Kota Medan tercipta dengan baik tidak seperti di kota-kota lain seperti Bogor dan Bekasi. Selanjutnya Rahudman Harahap menyampaikan sangat mendukung terlaksananya pembangunan GSPDI Titi Papan untuk meningkatkan keimanan jemaat sebagai tempat berdoa kepada Tuhan. Disamping itu sebagai tempat bersosialisasi ajaran agama dan membangun rohani. Pembangunan bukan hanya fisik tapi rohani seperti yang diharapkan dapat untuk membangun bangsa sebagai kebesamaan dan keberagaman khususnya di Kota Medan. Dalam acara tersebut Rahudman Harahap juga memberikan bantuan dana sebesar Rp 25 juta kepada panitia dengan harapan dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai rasa saling menghormati antar umat beragama. Hadir dalam acara tersebut ratusan jemaat GSPDI Filadelfia, seratusan pendeta GSPDI dari seluruh Indonesia, Ketua PIKI Nelson Parapat,Ketua Majelis Pusat GSPDI Pdt Drs Jacky Heydemans. Acara diakhiri dengan pemberian bingkisan kepada tukang dan pemberian piagam kepada Evangelis Daniel Tan, Immanuel Djab, Jimmy Irwan Rimba, Simon Alfaso Torrys, Semuil Waturangi, Effi Sung Pdt. Rikson Sitorus, Budi Santoso, Zendang Tarigan dan Charles Sihombing. (DP)

acara “Pajumpang Namarsihaholongan Gus Irawan & Kelompok Keuangan Mikro” di Desa Hutabolon, Pasir Putih Parbaba, Kabupaten Samosir, baru-baru ini. Dalam dialog santai secara lesehan itu, Gus Irawan menyampaikan bahwa dirinya akan segera mengakhiri tugasnya sebagai Dirut Bank Sumut yang telah tiga periode

dijabatnya. “Kendati begitu, saya akan terus mengawal dan mengingatkan agar jajaran direksi baru nantinya tetap berkomitmen meneruskan program pemberdayaan usaha mikro melalui pendampingan dan pembiayaan modal usaha. Insyaallah, jika Tuhan berkehendak, kita bisa bertemu lagi di lain kesempatan,” ujar Gus Irawan menepis kekhawatiran para perempuan marginal itu atas keberlanjutan program Kredit Sumut Sejahtera (KSS) yang telah dirintis Gus Irawan sejak tahun 2007. Komunitas inang pelaku usaha mikro tersebut sangat menyayangkan berakhirnya jabatan Gus Irawan sebagai Dirut di Bank Sumut pada bulan Juni 2012 mendatang, karena mereka masih sangat membutuhkan sosok motivator pelaku usaha mikro tersebut. Tapi, Gus Irawan berusaha

meyakinkan bahwa dirinya sudah ikhlas untuk meninggalkan Bank Sumut dan selanjutnya akan mencoba berkarya di luar perbankan untuk memberikan kontribusi lebih besar bagi rakyat Sumatera Utara. Jawaban Gus Irawan itu belum memuaskan juru bicara para inang. “Kami mendengar tahun depan akan ada pemilihan Gubernur Sumatera Utara, Pak Gus. Maunya bapaklah yang maju untuk memimpin Sumatera Utara ini. Sudah lama kali kami merindukan pemimpin yang dekat dengan rakyat kecil dan telah berkarya nyata menjalankan program ekonomi rakyat. Percayalah Pak, kami siap berdiri di belakang bapak. Setuju ibu-ibu?” seru Ibu Silaen yang disambut spontan teriakan setuju oleh ratusan kaum ibu lainnya. Menyahuti keinginan kaum perempuan pelaku usaha mikro itu, Gus Irawan tidak

serta-merta bisa menjawab. “Saat ini sebenarnya saya sedang fokus menyelesaikan tugas-tugas terakhir saya di Bank Sumut. Keinginan yang seperti ibu-ibu sampaikan itu juga pernah dilontarkan oleh banyak kelompok masyarakat lainnya di berbagai tempat. “Begini sajalah, kalau memang rakyat menghendaki, Insyaallah saya siap maju (Pilgubsu 2013, red), “ kata Gus Irawan tersipu-sipu, yang kemudian disambut applaus oleh seluruh peserta dialog. Seperti halnya di Samosir, acara silaturhami Gus Irawan dengan pelaku usaha mikro juga berlanjut di Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara pada 3 Maret lalu. Acara dialog diakhiri dengan inisiatif para inang pelaku usaha mikro tersebut untuk mengulosi dan mengupah-upah Gus Irawan dalam upacara adat Bona Pasogit yang sederhana. (DED)

KNPI Sumut Terima Audiensi Pemuda Pujakesuma Medan-andalas Berkembangnya Organisasi Kepemudaan di Sumatera Utara, bukti sudah majunya pola pikir pemuda di daerah ini. Dengan bergabung dalam organisasi, berarti pemuda di Sumut sudah terorganisasir dan memiliki pola pikir untuk maju. “Dengan masuk keorganisasi membuktikan bahwa pemuda itu ingin sebuah perubahan ke arah lebih baik,” kata Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut Ahmad Yasyir Ridho Loebis diwakili Wakil Ketua KNPI Sumut Jhoni Koto saat menerima audiensi Pengurus Wilayah Pemuda Pujakesuma (PWPP) Sumut di kantor KNPI Sumut Jalan Gatot Subroto Medan, Rabu (7/3). Hadir pada pertemuan itu sejumlah pengurus KNPI Sumut, antara lain Parulian Siregar (Wakil Ketua), Daud Sagita Putra (wakil sekretaris), Ika Anshari dan Suasana Nikmat Ginting (humas). Sedangkan rombongan PW Pemuda Pujakesuma Sumut yang hadir, antara lain Danu Prayetno Siwo (Ketua), Bobby Octavianus Zulkarnain (Sekretaris), Haris Enda Nasution (Wakil Ke-

Andalas/Hs Poetra

KNPI Sumut menggandeng Pengurus Wilayah (PW) Pemuda Pujakesuma Sumatera Utara dalam segala even kepemudaan. tua) dan beberapa pengurus lainnya. Pada pertemuan itu, Ketua PW Pemuda Pujakesuma Sumut, Danu Payetno Siwo, menjelaskan Pemuda Pujakesuma merupakan organisasi kepemudaan yang terlahir dari Paguyuban Pujakesuma. “Dulu namanya Generasi Muda (GM) Pujakesuma. Namun setelah musyawarah besar kemarin berubah nama menjadi Pemuda Pu-

jakesuma,” terangnya. Tujuan kedatangan pihaknya, sebut Danu lebih lanjut, berharap agar Pemuda Pujakesuma bisa bermitra dengan KNPI dan bila memungkin dapat bergabung dalam KNPI. Sementara itu Sekretaris Pemuda Pujakesuma, Bobby Octavinanus menambahkan, program kerja dilakukan Pemuda Pujakesuma berfokus pada

pengembangan ekonomi mikro. “Kita tamamkan kepada kader Pemuda Pujakesuma agar jangan makan gaji. Sejauh ini sudah banyak usaha mikro yang dibina Pemuda Pujakesuma dan akan dilaunching dalam waktu dekat ini,” tandasnya. Jhoni Koto selaku Wakil Ketua KNPI Sumut Bidang Organisasi, sangat menyambut baik keinginan Pemuda Pujakesuma yang ingin bermitra dengan KNPI. “Kami sangat menyambut baik keinginan ini. Kami juga berharap Pemuda Pujakesuma juga bisa melibatkan KNPI dalam kegiatannya. Kalau tujuannya untuk kemajuan pemuda di Sumut akan kita sambut baik,” tegas Jhoni Koto. Sedangkan mengenai keinginan untuk bergabung dalam KNPI, Jhoni Kota menerangkan berdasarkan hasil Kongres Pemuda KNPI ke-XIII lalu, telah diputuskan bahwa organisasi yang bergabung dalam KNPI, hanya organisai bersifat nasional. “Hasil Kongres lalu organisasi pemuda bersifat kedaerahan tidak lagi dimasukkan dalam KNPI. Namun bisa bermitra dengan KNPI,” terangnya. (HAM/PUT)

Lima Fase Pertumbuhan Anak yang Harus Diawasi Medan-andalas Setiap orang tua tentu berkeinginan agar anak-anaknya berhasil dalam kehidupan dan masa depannya. Namun, dalam tumbuh kembang anak akan sangat mempengaruhi pola pikir dan tindakannya. Untuk itu orang tua harus mengawasi tumbuh kembang anak dari sejak kelahirannya. Psikolog klinis Andy Chandra MPsi mengatakan ada 5 fase pertumbuhan anak sejak ia masih bayi. Fase ini memang dilalui anak, jadi diperlukan pengawasan orang tua. Kelima fase itu, sebut Andy, diantaranya fase oral dimana saat anak berusia 0 sampai 3 tahun. "Fase ini si anak melakukan kegiatan seperti mengisap dot. Kedua yaitu fase anal dimana si anak juga masih berusia 3 sampai 5 tahun merasakan ingin buang air kecil atau BAB," kata Andy, Rabu (7/ 3) di Biro Psikolgi RSU Dr Pirngadi Medan.

Nah, di fase kedua itu, jelas Andy, orang tua melarang si anak agar jangan buang air kecil atau BAB sehingga si anak pada akhirnya menjadi terbiasa menahan. "Orang tua terkadang bilang sama anaknya jangan buang kecil atau BAB, tahan dulu. Larangan ini kurang tepat karena efeknya si anak akan menahan yang akan menjadi kebiasaan nantinya. Baiknya si anak dibawa ke toilet atau dipakaikan alas

untuk tempat sianak buang air kecil atau BAB yang ada seperti sekarang ini," ujarnya. Fase selanjutnya yaitu fase Phallis dan fase Genital. "Pada fase genital, si anak terkadang suka memegang alat kelaminnya. Sebaiknya orang tua mengarahkan dengan memberi keterangan yang jelas, seperti kalau disitu bisa jadi ada kuman. Beri anak penjelasan agar dia mengerti," kata Andy. Namun, ungkapnya, ada juga si anak yang

andalas/net Foto: ilustrasi

tidak melewati fase ini. Hal ini dapat menjadikan si anak nantinya lebih agresif, lebih egois, atau rasa kecemburuannya lebih tinggi. "Tapi fase ini bukan sengaja tidak dilalui, mungkin disebabkan adanya larangan keras dari orang tua atau faktor budaya. Begitupun, sebaiknya si anak mesti diberi penjelasan agar mengerti," imbuhnya. Tidak hanya pada fase tersebut saja orang tua harus memperhatikan anaknya. Pada fase remaja, peran orang tua juga sangat diperlukan agar remaja tadi tidak salah dalam melangkah atau melanggar hukum. "Ajak dia (remaja-red) berdiskusi dengan menganggapnya sebagai teman sambil memberinya nasehat, seperti jangan pacaran dulu tapi

pentingkan sekolah. Beri pengarahan, beri dia wewenang dan tanggungjawab. Biarkan mereka yang mengambil keputusan," tutur Andy. Namun, sambungnya, bila si anak masih melakukan hal yang dilarang juga, orang tua harus memberikan hukuman. "Seperti tidak membawanya jalan-jalan, uang jajan dikurangi. Jadi jangan beri tindakan ekstrem seperti tindakan fisik," ucapnya. Terkadang, remaja tetap tidak mengikuti nasehat dan penjelasan yang diberikan orang tuanya, seperti yang sekarang ini dengan maraknya fasilitas internet. Dikhawatirkan anak membuka situs yang tidak patut atau anak berbuat yang melanggar hukum. "Memang anak terkadang tidak bisa menolak ajakan temannya, untuk itu, kalau sudah parah, si anak agar dilarang untuk keluar rumah," kata Andy mengakhiri. (YN)


SUMATERA UTARA

Kamis 8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

12

Mogok Kerja, Buruh PT SSKA Demo DPRD Deli Serdang Lubuk Pakam-andalas Setelah menggelar aksi mogok kerja di depan perusahaan, puluhan Buruh Harian Lepas (BHL) PT Sinar Surya Kencana Abadi (SSKA) menggelar aksi unjuk rasa di DPRD Deli Serdang, Rabu (7/3) dan meminta DPRD memfasilitasi permasalahan mereka. Aksi mogok kerja dilakukan dengan cara berkumpul di depan pabrik yang berlokasi di Jalan Sei Blumai Desa Dalu X B Kecamatan Tanjung Morawa. Puluhan BHL dengan mengendarai puluhan sepeda motor mendatangi DPRD Deli Serdang untuk menyampaikan keluhan mereka. Koordinator aksi, S Kamal menyatakan pihaknya menyayangkan sikap PT SSKA yang menghalang-halangi serta mengintimidasi buruh untuk berserikat. Bahkan buruh yang sudah bergabung dalam serikat pekerja diminta mengundurkan diri. Tindakan pelarangan itu me-

langgar ketentuan UU RI No 21 Tahun 2000. Akibatnya, seorang BHL bernama Siddiq yang juga merupakan pengurus komisariat FKUI SBSI di PHK dengan tuduhan merokok bersama Rahmah Dani. "Hal itu hanya akal-akalan pengusaha untuk membumihanguskan serikat pekerja," katanya. Sampai saat ini alasan PHK Siddiq tidak jelas, karena tidak ditemukan bukti terhadap tuduhan itu. BHL juga mengaku tidak diberikan cuti dalam kurun waktu 2011 oleh pihak perusahaan. Tuntutan lain, buruh meminta perusahaan memberikan upah sesuai dengan upah minimum sektoral kabupaten (UMSK), yakni Rp 1.460.000. Sementara selama ini buruh hanya menerima upah minimum kabupaten (UMK) sebesar Rp 1.290. 000, tindakan itu pelanggaran pasal 90 UU RI No 13 /2003 tentang Ketenagakerjaan.

Sudah Dua Tahun di-PHK

Karyawan PT Siantar Top Belum Terima Pesangon Lubuk Pakam-andalas Belasan eks karyawan PT Siantar Top Tbk di Jalan Medan-Tanjung Morawa, kembali mendatangi DPRD Deli Serdang, kemarin, mengadukan nasib mereka yang sudah dua tahun di-PHK, belum juga menerima pesangon dari perusahaan. Nurmadi Malau (31) warga Jalan SM Raja Medan, kepada Ketua Fraksi PDIP Apoan Simanungkalit SE, mengungkapkan keluh kesahnya. Wanita yang kini sudah dikarunai dua anak ini mengaku, sangat membutuhkan uang. Sejak dua tahun lalu di-PHK Manajemen PT Siantar Top Tbk, praktis penghasilan berkurang. Apalagi, saat ini mencari nafkah hanya suaminya JM Tambunan, yang bekerja sebagai buruh pabrik dengan penghasilan Rp 1 juta per bulan. Sedangkan, biaya untuk kebutuhan keluarga jauh lebih besar dari penghasilan sang suami. Manalu merupakan satu di antara 20 eks karyawan yang menolak diberi pesangon hanya Rp 4 juta. Meski sangat membutuhkan uang, ibu dua anak ini masih berjuang memperoleh haknya, yang seharusnya mendapatkan pesangon sesuai ketentuan Undang Undang. Ibu muda ini datang membawa serta anak bungsunya, Vito Williem Tambunan berusia 11 bulan. Ketika di-PHK, wanita ini masih dalam kondisi hamil tua. "Sampai anak saya sudah sebesar ini, toh pesangon kami belum dikeluarkan.Saya bawa anak ini, biar tahu dewan bagaimana kegigihan kami memperjuangkan nasib," ujarnya. Demikian halnya, Otnida Purba (35) warga SM Raja Medan, juga eks karyawan PT Siantar Top Tbk, yang sudah bekerja selama 13 tahun untuk perusahaan memproduksi makanan ringan itu, mengungkapkan kekecewaannya terhadap pimpinan salah satu serikat pekerja di perusahaan itu yang dinilai tidak memperjuangkan aspirasi pekerja. Pasalnya, setelah melalui sidang PHI, pihak perusahaan berkewajiban membayar pesangon sebesar Rp 4 juta/ orang. Hal itu tidak bisa diterima sekitar 40 dari 129 orang eks karyawan, karena Serikat Pekerja melakukan voting terhadap keputusan sidang. "Masya' dalam hal ini dilakukan voting, memangnya kita dianggap apa, kalau masih ada merasa keberatan meski 1 orang, harus dilakukan upaya kasasi," sebutnya. Otnida menambahkan, sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaaan, karyawan yang sudah bekerja selama 11 tahun di satu perusahaan, berhak menerima pesangon sebesar Rp 31 juta. (TH)

"Kesejahteraan kami juga tidak diperhatikan, bila sakit biaya berobat tanggung sendiri, kalau tuntutan ini tidak dikabulkan, kami akan menginap di sini," ujar Kamal. Meski buruh mogok kerja, perusahaan yang memproduksi kertas daur ulang itu terus berjalan. Karena pihak manajemen perusahan tidak datang menemui buruh, akhirnya mereka mendatangi kantor DPRD Deli Serdang. Di DPRD Deli Serdang, para buruh diterima anggota Komisi B DPRD, Apoan Simanungkalit SE MM, Rusmani Manurung SH MM, Suprantiardi Pangat, Ali Natar, M Iqbal dan Maya Sintha. Setelah mendengar keluhan buruh dan penjelasan dari Disnakertrans yang diwakili R Simorangkir SH MSP dan sejumlah staf lainnya. Komisi C mengambil kesimpulan akan melanjutkan pertemuan pada Senin mendatang dengan mengundang pihak pengusaha agar dicari solusi terbaik. (TH)

andalas/th sihombing

ORASI - Puluhan buruh PT SSKA saat berorasi di depan gedung DPRD Deli Serdang.

Diskoperindag Gelar Sweeping

Swalayan Tebing Tinggi Edarkan Makanan Kedaluwarsa Pemkab Karo Diminta Lakukan Terobosan Pacu Pembangunan

andalas/slamet riadi kasidi

PERIKSA - Dinas Koperindag Tebing Tinggi memeriksa makanan kedaluwarsa ke sejumlah toko swalayan dan pusat perbelanjaan di Kota Tebing Tinggi.

Tebing Tinggi-andalas Hasil sweeping pengawasan peredaran barang dan jasa ke sejumlah toko swalayan dan pusat perbelanjaan yang digelar Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Tebing Tinggi. Ditemukan makanan kadaluarsa masih beredar di sejumlah supermarket di kota itu, Rabu (7/3). Selain mendapatkan makanan ringan berupa roti dalam kemasan plastik yang tak layak jual (kedaluwarsa), juga ditemukan makanan ringan ‘snack Indonesia’ (stick jarum) yang telah kedaluwarsa masih terpajang di lokasi pajangan makanan supermarket itu. Terhadap temuan tersebut, Diskoperindag setempat melakukan penyegelan terhadap makanan itu karena dinilai membahayakan kesehatan bagi konsumen yang membelinya. Petugas juga langsung memerintah-

kan pemiliknya untuk segera menarik dari tempat pajangan agar tidak terbeli oleh konsumen. Sedangkan, untuk barang yang tidak memiliki label diminta untuk sementara tidak diperjual belikan sebelum mempunyai label SNI. Untuk menindaklanjutinya, petugas pun membawa sebahagian barang tak layak jual itu untuk sampel dalam penelitian mereka. Beberapa toko dan swalayan yang dikunjungi tim pengawasan itu dipimpin Kabid Perdagangan Ir Iboy Hutapea, didampingi Kasi Perlindungan Konsumen dan Metrologi, Mahyudanil SIP. Mereka mendatangi Irian Supermarket di Jalan Thamrin, Swalayan Indomaret di kawasan Simpang Dolok, Ramayana Dept Store di Jalan Sudirman, Great Market di Jalan Merdeka dan Lucky Swalayan serta toko-toko roti dan makanan. Kadis Koperindag Drs H Asmali MBA, melalui Kabid Perdagangan Ir Iboy Hutapea mengatakan, razia dilakukan secara berkala setiap tahun untuk menghindari peredaran makanan tidak layak dikonsumsi. “Ada beberapa temuan produk makanan dan minuman

bermasalah disejumlah swalayan yakni sudah kadaluarsa maupun kemasan yang tidak memenuhi standar seperti kaleng dan plastik. Karena itu kita imbau si pelaku usaha supaya tidak memperjual belikannya lagi,” katanya. Kepada para konsumen yang hendak berbelanja, Dinas Koperindag setempat juga mengimbau masyarakat untuk melaksanakan empat prinsip konsumen cerdas. “Empat prinsip konsumen cerdas. Pertama, teliti sebelum membeli, kedua perhatikan tanggal atau label kadaluarsanya. Ketiga, label SNInya dan keempat, belanjalah sesuai dengan kebutuhan bukan keinginan,” jelasnya. Keempat poin tersebut, lanjut Iboy, diharapkan agar dicermati konsumen. Pihaknya juga merasakan, terkadang konsumen lalai dengan prinsip konsumen cerdas tersebut. "Jika keempat poin tips konsumen cerdas bisa dilaksanakan dengan baik, kami yakin konsumen tidak akan dirugikan. Begitu juga para pelaku usaha supaya tidak menjual barangbarang yang sudah tidak layak konsumsi,” pungkasnya. (MET)

Kapolresta Medan Kombes Pol M Situmorang

Kemitraan Polri dan Masyarakat Harus Terus Ditingkatkan

KONFIRMASI - Kapolresta Medan, Kombes Pol Monang Situmorang, saat dikonfirmasi wartawan andalas usai acara pembekalan Babin Kamtibmas di Aula Kantor Camat Percut Sei Tuan.

Percut Sei Tuan-andalas Keberadaan Mitra Kamtibmas di bawah bimbingan Babin Kamtibmas, pola kerjasama antara kepolisian dengan masyarakat adalah program yang baik. Namun, semua itu perlu dukungan dari masyarakat dan perhatian serius pemerintah serta instansi Kepolisian sendiri, termasuk pemberian tunjangan operasional terhadap personil mitra kepolisian tersebut. Kapolresta Medan, Kombes Pol Monang Situmorang pada pembekalan Babin Kamtibmas di hadapan ratusan personel kepolisian di Aula Kantor Camat Percut Sei Tuan, Rabu (7/3) menginstruksikan seluruh Babin Kamtibmas jajaran Polresta Medan yang terdiri dari 12 Polsekta, agar meningkatkan terwujudnya kemitraan antara Polri dengan masyarakat. Monang Situmorang mengatakan, pembekalan yang diberikan kepada Babin Kamtibmas, agar mereka memahami tugas pokoknya di kelurahan atau di desa, sehingga mampu bekerjasama dengan masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di wilayah tugasnya. Instruksi Kapolresta Medan dalam pembekalan Babin Kamtibmas sejajaran Polres

Medan tersebut mendapat sambutan antusias dari sejumlah utusan Polsek Polsek. Bahkan masukan dan kendala yang selalu dihadapi para Babin Kamtibmas untuk lebih meningkatkan tugas tugasnya di tengah masyarakat juga mendapat perhatian khusus dari Kapolresta Medan. Saat ini, kata Kombes Pol Monang Situmorang, Polsek Percut Sei Tuan yang menjadi pilot project Babin Kamtibmas membidangi Polisi Masyarakat (Polmas), Forum Kemitraan ke Polisian Masyarakat (FKPM) maupun Pemuda Mitra Kamtibmas (PMK), Polsek Percut adalah sebuah contoh kemitraan yang patut ditiru Polsek lain. Sementara, keluhan dan masukan disampaikan Zaherdi Jambak dan Syamsul Ujung. Menurut Babinsa Kelurahan Kenangan, Syamsul Ujung, jika ada kasus yang sifatnya tindak pidana ringan (tipiring) janganlah diproses dulu secara hukum, beri kesempatan bagi Babinsa dan FKPM untuk menyelesaikannya. Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Maringan Simanjuntak didampingi Camat Percut Sei Tuan, mengatakan kesiapannya untuk melaksanakan instruksi dan tugas yang diemban dari atasan, termasuk membina Babin Kamtibmas di jajaran Polsek Percut Sei Tuan. (FT)

Kabanjahe-andalas Satu tahun kepemimpinan Karo Jambi menjadi bupati, belum terlihat pembangunan berarti, terutama pembangunan yang menyentuh kepentingan publik, kecuali pemutasian dan pengangkatan wajah baru Kepala Dinas, Camat dan Kepala Bagian di beberapa instansi. Hendak membangun, dana belum ada. Sementara, hasil panen beberapa komoditi petani, seperti jeruk tanaman primadona sebagian besar dari 300.000 penduduk kurang terjual di pasaran nasional dan regional, pemicunya daya beli rendah.Terhambatnya penopang ekonomi, memunculkan kesan 'pemerintah dan rakyat di tanah subur' samasama menderita, padahal Tanah Karo memiliki potensi luar biasa. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Quality, Dr Sumbul Depari MSc mengungkapkan keprihatinannya terhadap pembangunan Kabupaten Karo beberapa tahun belakangan, yang jalan di tempat. “Kita berharap tahun ini, Karo harus berbenah dan bergerak maju dengan melakukan terobosan dalam meningkatkan kualitas SDM baik aparatur yang lebih profesional maupun kualitas SDM masyarakat yang lebih maju cara berpikirnya sehingga mudah mengadopsi teknologi, karena ke depan sistem pertanian tradisional harus diubah menjadi pertanian modern yang ramah lingkungan,” paparnya saat bincang-bincang dengan andalas, Rabu (7/ 3) di Kabanjahe. Ke depan, dia ingin membangkitkan kembali masyarakat dan Pemkab setempat untuk melanjutkan pembangunan kawasan Agropolitan yang telah dicanangkan Menteri Pertanian Bungaran Saragih maupun Presiden RI di Medan beberapa waktu lalu dan Kabupaten Karo, sebagai pusat pengembangan kawasan meliputi 7 kabupaten dengan menetapkan komoditi unggulan dari masingmasing daerah untuk dipasarkan secara bersama-sama sehingga komoditi tersebut mempunyai daya saing kuat di pasar internasional. Untuk mendukung program ini perlu dibangun sarana prasarana dan telah disepakati pembangunan jalan Highway dari Tongging (Merek) ke Seribu Dolok, Sarinpadang dan keluar di Tanjung Morawa yang disingkat dengan jalur RAWASERING (Tanjung Morawa, Seribudolok, Tongging) sepanjang 80 km. Dengan demikian arus barang dan jasa dari kawasan Agropolitan dapat menjadi lancar sampai outlet di Belawan, sekaligus jalur tersebut berfungsi sebagai jalan alternatif Medan-Berastagi. Tanpa didukung jalan tersebut, kawasan dataran tinggi meliputi Dairi, Pakpak Bharat, Humbahas, Samosir, Tobasa dan Kabupaten Karo tidak akan mampu bersaing dengan ACFTA karena selama ini semua hasil bumi daerah tersebut dibawa melalui Berastagi ke Medan lalu ke Belawan, sehingga biaya sangat mahal dan resiko di jalan sangat tinggi. Terpisah, Prof Paham Ginting SE MSc berharap, pemerintah serta stakeholder harus segera turun kelapangan dalam menangani tata niaga jeruk atau pemasaran komoditi lainnya. Jika tidak, fluktuasi harga jual tanpa standar bisa memperkeruh perekonomian. Pemkab, setidaknya telah berpikir membangun 'pasar induk jeruk' di Berastagi atau di Kabanjahe. Pasar induk ini diharapkan menjadi kunci pemasaran tunggal pendistribusian jeruk ke luar Karo. (RTA)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman


Kamis 8 Maret 2012

Dua Petugas Keamanan PT Eksindo Diserang Warga Padang Tualang-andalas Kawasan eksplorasi sumur minyak tua peninggalan Pertamina di Desa Jati Tunggal, Kecamatan Padang Tualang, Langkat, menimbulkan konflik berkepanjangan. Sejumlah penambang minyak ilegal di kawasan itu diketahui sering terlibat bentrok dengan petugas PT Eksindo, perusahaan rekanan Pertamina yang mengambil alih ladang minyak tersebut. Pasalnya, sejumlah penambang minyak secara ilegal lebih senang menjual minyak mentah tersebut kepada mafia dibandingkan kepada PT Eksindo, karena memiliki perbedaan nilai jual mencolok. Alhasil, Simon Sitepu (40) dan Albert (29), dua abang beradik yang bertugas sebagai security di PT Eksindo itu diserang massa dari pihak penambang liar sampai lari terbirit-birit. Meskipun selamat, namun satu unit mobil Rocky BK 60 PU milik Hermanto menjadi sasaran dan mengalami rusak berat, kaca pecah dan ban mobil tersebut bocor habis ditikam. Sedangkan, mobil Rocky yang dipakai Simon mengalami pecah kaca di bagian belakang habis dilempari. Informasi berhasil diperoleh andalas, peristiwa itu terjadi, Selasa (6/3) sekitar pukul 09.00 WIB di sebuah ladang minyak milik Mariono di Desa Jati Tunggal, adang Tualang, Langkat. Ceritanya, saat itu Albert (29) yang ditugaskan pimpinannya untuk mengawal minyak di lokasi itu untuk dijual kepada PT Eksindo mendapat perlawanan dari Mariono, pemilik lahan tersebut. Sebab, Mariono ingin menjual hasil produksi minyak mentah di lahan miliknya kepada mafia yang menjanjikan harga lebih mahal. Padahal selama ini pihak PT Eksindo sudah memberikan nilai cukup lumayan untuk hasil minyak dilahan miliknya tersebut. Singkat cerita, keduanya saling terlibat adu mulut hingga menimbulkan keributan dan mengundang perhatian dari tetangga dekat rumahnya. Albert yang tak mau ribut-ribut langsung pergi meninggalkan lokasi itu naik mobil Rocky yang dipakainya. Namun, warga yang merasa kesal langsung melempari mobil tersebut hingga mengalami pecah di bagian kaca belakang mobil tersebut. (SBR)

Perlu Dibangun Rumah Titipan Sementara PNS Tapteng-andalas Kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Tapanuli Tengah khususnya mengundang keprihatinan di tengah masyarakat. Dalam rangka penegakannya, pemerintah dipandang perlu membangun Rumah Titipan Sementara (RTS) seperti halnya yang dilakukan militer ataupun polisi dalam menegakkan disiplin di tengah prajuritnya. “RTP ini nantinya kalau boleh ditangani Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Disinilah nanti ditempatkan para PNS yang benar-benar indipliner dan di bawah pengawasan petugas Satpol PP. Dalam hal ini Satpol PP juga akan dapat lebih bekerja dan tidak hanya sebatas pengawal,” kata pelaku hukum Herbert Hutabarat kepada sejumlah wartawan, Rabu (7/3). Herbert, yang juga Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Tapteng tersebut menyampaikan hal ini dari rasa keprihatinan masyarakat termasuk dirinya yang melihat langsung kelapangan, ternyata banyak PNS di Tapteng tidak dispilin (indisipliner). “Hal itu tentunya akan sangat mengganggu terhadap pelayanan pemerintah kepada masyarakat terlebih terhadap pemberhasilan program Pemkab Tapteng oleh Bupati dan Wakil Bupati Tapteng Raja Bonaran Situmeang-Syukran J Tanjung yang maju, sejahtera dan bermartabat,” kata Asisten Pengacara di salah satu biro jasa hukum di daerah Sibolga dan Tapteng ini. Beberapa waktu lalu juga, ungkap Herbert, Bupati Tapteng Raja Bonaran Situmeang dari hasil sidak dilakukannya, merasa prihatin atas rendahnya tingkat kehadiran PNS. Hal itu terlihat dari daftar absensi PNS di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Sudah demikian juga, banyak di antara PNS yang tidak hadir tersebut menitip tanda tangan absensi kepada temannya. Ironisnya, ungkap Herbert, para PNS yang hadir ini pun banyak juga yang mangkir serta tidak profesional, karena banyak diantaranya yang pergi ke kedai kopi dan baca-baca koran di ruang kerja masing-masing. (NZR)

Zainuddin Purba SH Dilantik Jadi Ketua DPRD Binjai Binjai-andalas Zainuddin Purba SH, yang sebelumnya menjabat Ketua Fraksi Golkar dilantik menjadi Ketua DPRD Binjai, menggantikan Ir H Haris Harto MSp, yang dinonaktifkan karena terkait kasus dugaan korupsi dana KONI Binjai. Pelantikan berlangsung, Rabu (7/3) di gedung DPRD Binjai dilakukan Ketua pengadilan Negeri Binjai, Pahatar Simarmata SH M Hum dihadiri seluruh anggota dewan, para pimpinan SKPD, Muspida Kota Binjai dan para undangan. Zainuddin Purba lahir di Kabanjahe Tanah Karo 2 Februari 1973, beristrikan Peratenta br Tarigan, memiliki tiga putra. Yaitu Fahreza Kesatria Purba, Dziki Darmawan Purba dan Ahmad Fauzi Prananta Purba. Pada tahun 2001 hingga 2009, Zainuddin Purba menjabat Ketua Partai Golkar Kecamatan Binjai Selatan. Tahun 2009-2010 masih menjabat Ketua Partai Golkar Kecamatan Binjai Selatan dan selanjutnya terpilih menjadi Ketua Partai Golkar Kota Binjai periode 2010 hingga 2015. Pada tahun 2001- 2005, dia dipercaya menjadi Ketua Pemuda Pancasila Binjai, dan dilanjutkan pada periode kedua tahun 2005-2010. Kemudian, kiprahnya melebar dengan menembus pucuk pimpinan di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Binjai sebagai Ketua KNPI periode 2009 sampai sekarang. Setelah dilantik menjadi Ketua DPRD Binjai, Zainuddin Purba bertekad menjalin kerjasama yang baik dengan sesama rekan anggota dewan, Pemko Binjai dan unsur Muspida. "Mari kita sama-sama bersatu dalam membangun Kota Binjai tercinta," ajaknya. (MKI)

SUMATERA UTARA Kota Sibolga dan Tapteng Diterjang Angin Kencang

harian andalas | Hal.

Sibolga masih diselimuti kabut tebal disertai hujan gerimis. Sejumlah petugas kebersihan dari Dinas Kebersihan Penataan Ruang dan Pertamanan (KPRP) Kota Sibolga, langsung membersihkan pohon tumbang dari badan jalan. Seperti di Jalan Tuanku Dorong, Jalan Siswomiharjo dan Jalan Yos Sudarso. Sementara itu, satu unit rumah keluarga miskin (gakin) milik Nur Dewi Simatupang (38), di Jalan Kemuning arah gunung, Kelurahan Sibolga Ilir, Kecamatan Utara, Kota Sibolga, nyaris rubuh diterjang angin kencang disertai hujan deras. Rumah gakin yang berdiri tidak kokoh atau seadanya ini, pada saat hujan dan angin kencang tersebut berayun-ayun. Bahkan dua atap sengnya terbuka sehingga air hujan masuk melanda bagian dalam rumah. “Kami saat itu sudah sangat takut sembari berdoa kepada Tuhan mohon keselamatan. Ketakutan bertambah saat cabang pohon jengkol yang berdiri tegak dan besar di samping rumah patah dan nyaris menimpa rumah tetangga,” ungkap Nur Dewi Simatupang, saat disambangi di kediamannya di Jalan Kemuning. Mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan, Dewi mengaku terpaksa pergi berlindung ke tempat lain membawa kedua anaknya. Sementara, setelah hujan dan angin kencang reda, kedua atap seng rumahnya yang rusak diterbangkan angin dipasang kembali. (MP)

Sibolga-andalas Sejak pukul 08.30 hingga 13.30 WIB, Rabu (7/3) Kota Sibolga diguyur hujan deras disertai angin kencang. Akibatnya, sejumlah pohon tumbang ke badan jalan, beberapa papan reklame juga nyaris tumbang di Jalan Sutomo, depan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Kabag Humas Pemko Sibolga Srasamaluddin SE menyebutkan, di beberapa titik Kota Sibolga, sejumlah pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang. Namun sejauh ini tidak ada korban jiwa, karena guyuran hujan deras sejak pagi membuat masyarakat memilih bertahan di rumah masing-masing Kepala Bandara FL Tobing Tapteng, Paul B Sianturi ketika dikonfirmasi andalas menyebutkan, akibat hujan deras disertai angin kencang penerbangan pesawat Merpati dari Bandara Polonia Medan tujuan Bandara FL Tobing di Tapteng terpaksa ditunda. “Kita tidak mau mengambil risiko, karena hari ini cuaca tidak mendukung penerbangan dari Bandara FL Tobing tujuan Polonia," kata Paul. Setelah hujan mulai reda, Kota

andalas/makmur pakahan

NY ARIS TUMBANG - Papan reklame di Jalan Sutomo Kota Sibolga nyaris tumbang akibat angin kencang, Rabu (7/3 ). NYARIS

Lagi, Masyarakat Tolak Operasional PT TN dan Gruti Nias Selatan-andalas Masyarakat Hibala kembali menyatakan penolakan terhadap operasional PT Teluk Nauli (TN) dan PT Gruti, sebagai perusahaan pemilik Izin Usaha Pengelolaan Hasil Hutan Kayu (IUPHHK) di Kecamatan Hibala, Rabu (7/3). Pasalnya, selama beroperasi di daerah itu, tidak memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan, serta tidak melindungi kelestarian hutan. "Karenanya, cepat atau lambat bencana bakal melanda daerah itu," tandas anggota DPRD Nisel dari Kepulauan Batu, Dani Garamba yang juga anggota Pansus di kediamannya Baloho Indah, kemarin. Dikatakan, Pansus Minta PT Teluk Nauli dan Gruti, tidak menjadikan Kepulauan Batu Kecamatan Hibala sebagai Bima dan Mesuji kedua. "Jangan sampai terulang lagi, akibat ketidakmampuan menyele-

saikan konflik pengusaha dengan rakyat, nyawa manusia melayang,” kata Dani. Sementara, Wakil Ketua Pansus Hardi Maduwu mengatakan, berdasarkan temuan di lapangan, kedua perusahaan (PT Teluk Nauli dan Gruti), yang beroperasi di Tanah Bala Kecamatan Hubala sudah layak ditutup. Sebab, berdasarkan laporan mahasiswa dan masyarakat, pelanggaran dilakukan perusahaan tersebut mengandung kebenaran. Terpisah, Ketua Dewan Pengurus Harian Gerakan Mahasiswa Nias Selatan (GM Nisel) Sadari Halawa mengatakan, pihaknya mendukung Pansus dalam melakukan investigasi terhadap aktivitas kedua perusahaan tersebut. Soalnya, jika aktivitas perusahaan tersebut dibiarkan, tidak tertutup kemungkinan korban jiwa bakal kembali terjadi, dan ekosistem flora dan fauna ikut mengalami kerusakan.

13

Namun, protes keras yang disampaikan masyarakat Kepulauan Batu dan Hibala, terkesan tidak ditanggapi pihak-pihak terkait. Mereka seakan tak mau peduli dan tutup mata terhadap kondisi hutan yang semakin hari, semakin rusak akibat ulah kedua perusahaan perambah hutan itu. "Diduga hal itu terjadi karena terindikasi terdapat sejumlah kepentingan oknum pejabat yang dibonceng kedua perusahaan itu,” beber Sadari Halawa. Sedangkan, Pansus PT Gruti dan PT Teluk Nauli, terkesan kurang serius menangani persoalan hutan yang sedang disorot sejumlah elemen masyarakat selama ini. Hal ini tampak dari kehadiran sejumlah anggota DPRD yang masuk ke dalam Tim Pansus, banyak yang tidak hadir setiap kali Pansus melakukan rapat dengar pendapat dengan pihak yang diduga memiliki andil dalam beroperasinya PT Gruti dan PT TN di Hibala. (EZ)

Pedagang Pakaian Bekas Ramai Dikunjungi Tanjung Balai-andalas Lokasi pajak TPO di Kecamatan Tanjung Balai Utara, tempat para pedagang berjualan pakaian bekas/ monza setiap akhir pekan ramai didatangi warga dari luar Kota Tanjung Balai, begitu juga warga setempat. Pantauan andalas di lokasi pajak TPO Kota Tanjung Balai, dari beberapa daerah banyak yang berdatangan menaiki kendaraan maupun bus, tumpah ke lokasi untuk berbelanja pakaian bekas yang datang dari negara jiran Malaysia. Ramainya para peminat yang berbelanja di lokasi pajak TPO pakaian bekas, karena setiap hari Minggu para penjual pakaian bekas membuka bal pakaian bekas. Itu sebabnya di lokasi pajak TPO selalu ramai didatangi warga maupun pendatang. Bagi peminat pakaian bekas/ monza, saat membuka bal tersedia bermacam jenis pakaian dengan harga yang terjangkau. Para penjual pakaian bekas banyak yang berjualan di pinggir beram jalan Pajak TPO. Diperkirakan pembukaan pakaian bekas bal pada setiap Minggu sudah berjalan beberapa bulan. (SR)

Masyarakat Harus Dijadikan sebagai Objek Pembangunan Kabanjahe-andalas Musrenbang merupakan media antar pihak-pihak yang langsung atau tidak langsung mendapatkan manfaat atau dampak dari program dan kegiatan pembangunan di daerah sebagai perwujudan dari pendekatan perencanaan pembangunan daerah yang partisipatif. Dalam menentukan prioritas kegiatan bukan hanya kebutuhan yang harus diperhatikan tetapi juga keinginan. Karena kalau kebutuhan saja yang ditekankan, kadang dan sering realisasinya tidak sesuai keinginan. Demikian

sebaliknya keinginan yang ada harus disesuaikan dengan kebutuhan. Dalam konteks pembangunan yang terdesentralisasi masyarakat tidak boleh dijadikan objek tetapi sebagai subjek. Demikian sambutan Bupati Karo, DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti saat membuka pelaksanaan Musrembang dalam rangka Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Karo tahun 20112015, Rabu (7/3) di Kabanjahe. Dikatakannya, Musrenbang ini telah diawali dengan konsultasi publik bersama

lintas SKPD, akademisi, tokoh masyarakat, tokoh agama, LSM dan media yang kemudian dilanjutkan pembahasan dengan legislatif untuk penandatanganan nota kesepakatan rancangan awal kebijakan umum dan program pembangunan yang disertai kebutuhan pendanaan. Bupati Karo mengharapkan dengan terselenggaranya Musrenbang, mampu mengakomodasi sekaligus mencari solusi pemecahan masalahmasalah pembangunan di Tanah Karo Simalem, berdasarkan kesepakatan dan komitmen bersama untuk membangun dengan konsep

terpadu dan berkelanjutan sehingga arah pembangunan yang akan dilaksanakan terfokus dan berpihak kepada kepentingan masyarakat. Turut hadir, Wakil Bupati Karo Terkelin Berahmana SH, Sekdakab Karo Ir Makmur Ginting MSc, Wakil Ketua DPRD Karo, Onasis Sitepu ST, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemprovsu diwakili Kabid Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Pemprovsu Ir Lauren Gultom MEng dan unsur Muspida Kabupaten Karo, Plt Kepala Bappeda Kabupaten Karo Abel Tarigan SSos MT, Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Karo,

BUMN/ BUMD, pelaku dunia bisnis, pers, akademisi, organisasi sosial, tokoh masyarakat/ pemuda/ agama dan LSM. Sementara, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemprovsu yang diwakili Ka Bid Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Pemprovsu, Ir Lauren Gultom menyampaikan RPJMD Provinsi Sumatera Utara 2009-2013 menekankan pada beberapa aspek, antara lain menciptakan masyarakat yang tidak lapar dan juga penciptaan basis sektor ekonomi dan mata pencaharian rakyat yang kuat. (RTA)

Wakapolres Langkat Bantu TPA/TQA Nurul Iman Pangkalan Garib

BANTUAN - Wakapolres Langkat, Kompol Drs Safwan Khayat SH MHum saat menyerahkan bantuan kepada pimpinan TPA/ TPQ Nurul Iman Pangkalan Garib.

Stabat-andalas Wakapolres Langkat, Kompol Drs Safwan Khayat SH MHum secara spontan memberikan bantuan Al-Quran, tikar dan buku Iqra’ kepada TPA/ TQA Nurul Iman, Pangkalan Garib, Desa Pematang Cengal, Kecamatan Tanjung Pura, bersama Ketua LP HAM (Lembaga pemantau Hak Asasi Masyarakat) M Mas’ud MZ, kemarin. Bantuan itu diberikan Wakapolres dan Ketua LP HAM kepada pimpinan TPA/ TPQ Nurul Iman, Effendy, disaksikan para murid dan warga sekitar. Wakapolres menyatakan, sangat terkesan dengan upaya Effendy untuk membina para generasi muda dengan memberikan pendidikan agama kepada anak- anak. Padahal, tempat belajarnya yang notabene adalah rumahnya tampak kumuh dan sempit.

“Inilah yang harus dibantu. Bagaimana anak- anak agar tetap bersemangat untuk belajar, sehingga pada akhirnya nanti bisa salat dan membaca Al Quran dengan baik dan benar. Lebih dari itu, bagaimana agar anak- anak ini bisa tumbuh dan berkembang dengan nilai- nilai moral dan etika,” ujarnya. Hal yang sama ditegaskan Ketua LP HAM, M Mas’ud MZ."Kalau mau dapat ‘tiket ke sorga’marilah kita sisihkan sedikit rezeki kita untuk membantu mereka," ujarnya. Sementara itu, pimpinan pengajian TPA / TPQ Nurul Iman, Effendy dengan haru menyambut kepedulian itu, seraya berharap dan berdoa semoga Wakapolres Langkat dan Ketua LP- HAM senantiasa diberi kesehatan, perlindungan dan limpahan rezeki

dari Allah SWT. Lebih lanjut, Effendy pun mengatakan, jumlah muridnya semula hanya 20 orang, namun kini sudah mencapai 107 orang. “Saya mulai mengajar dan membuka pengajian ini pada tahun 1988. Awalnya murid hanya 20 orang, namun kini sudah bertambah menjadi 107 orang. Sedangkan gurunya ada tiga, yaitu saya sendiri, kemanakan saya Ibrahim (45) dan istri saya Khairiyah (55). Karena muridnya terlalu banyak, ya waktu mengaji pun dibagi tiga, yaitu siang, sore dan malam hari,” ujar Effendy (64). Setelah menyerahkan bantuan tersebut, Wakapolres Langkat Kompol Drs Safwan Khayat berjanji akan memberikan bantuan tambahan, yaitu antara lain berupa 30 Al-Quran, 30 Juzz Amma dan 1 papan tulis. (BD)


Kamis

ACEH MEMBANGUN

8 Maret 2012

KIP Aceh Barat Daya Gelar Bimtek Blangpidie-andalas Komisi Independen Pemilu (KIP) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melaksanakan bimbingan teknis (Bimtek), pada pemungutan dan penghitungan suara pada Pemilukada mendatang yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Acara yang diadakan di Gedung Lama DPRK Kecamatan Blangpidie Kabupaten Abdya, Rabu (7/3) dibuka Ketua KIP Abdya Nazli SAg dan sebagai pemateri pada acara tersebut Ketua Pokja KIP setempat Hasbi. Hadir dalam acara tersebut Dandim 0110 Abdya Letkol ARM E Dwi Karuono AS, Sekretaris KIP Abdya Salman, SH dan Muspida dan PPK seluruh Abdya. Ketua Pokja pemungutan dan perhitungan suara KIP Abdya Hasbi kepada Harian andalas mengatakan, bimtek tersebut diikuti 54 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan pemateri dari KIP sendiri. ”Peserta hanya dari PPK saja, dan pematerinya juga orang KIP,” jelasnya. Hasbi menambahkan, bimtek yang dilaksanakan bertujuan agar PPK dapat mengetahui dan mampu menguasai teknis-teknis pada saat berlangsung Pemilukada nantinya, dan mengerti atas tugas dan fungsinya selaku penyelenggara pada tingkat Kecamatan, pemungutan suara dan perhitungan suara akan menjadi tugas yang paling berat nantinya. (AS)

HT Yusni-Ismail Resmi Mendaftar Aceh Tamiang-andalas Tiga Partai Besar siap memberikan dukungan kepada pasangan HT Yusni dan Ismail, masingmasing partai besar tersebut diantaranya partai Golongan Karya (Golkar), (PPP), dan PDIP, serta partai lainnya yaitu PNBK serta PRA yang merupakan partai lokal ikut memberikan dukungannya. Pada iring-iringan yang konvoi pada waktu pendaftaran bakal calon bupati/wakil bupati di Kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Tamiang, Senin (5/3) disambut antusias oleh pendukungnya. Massa pendukung yang merupakan anggota DPRK Aceh Tamiang tersebut, akrab disapa tengku Tam dan Pak Is cukup menyita perhatian pengguna jalan di Kualasimpang. Iring-iringan massa pendukung T Tam dimana calon tersebut hanya menengkreng di becak bermotor yang diikuti mencapai puluhan parbetor lainnya. Serta mendapat pengawalan ketat dari pihak Polres Aceh Tamiang, mulai dari posko mereka di Sungai Liput hingga di depan KIP Aeh Tamiang untuk melakukan pendaftaran. Ketua KIP Aceh Tamiang Ir Izuddin menjelaskan, pihaknya sudah menerima pendaftaran calon dari pasangan tersebut yang diserahkan langsung oleh pasangan calon. Hari itu merupakan jadwal terakhir pendaftaran, sebanyak sembilan pasangan calon sudah mendaftarkan diri. (ZHM)

Mutasi Harus Ada Petunjuk Mendagri Aceh Utara-andalas Setiap mutasi yang dilakukan Pemkab Aceh Utara melalui Tim Baperjakat selalu ada petunjuk dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Pasalnya, mutasi setiap pejabat Aceh Utara tidak boleh dilakukan oleh seorang Pj, karena wewenang Penjabat (Pj) hanya sebatas melanjutkan program Bupati lama termasuk juga agenda pelaksanaan Pemilukada di Aceh utara secara inten. Hal itu dikatakan Sekdakab Aceh Utara Ir Syahbuddin Usman MSi kepada andalas di selasela kunjungan Pj Gubernur Aceh Ir Tarmizi A Karim di Pendopoi, Selasa (6/3). Menurut Sekda, pergantian atau mutasi pejabat eselon II, III dan IV tidak mudah sebagaimana dilakukan sebelumnya oleh pejabat definitive. Karena sekarang harus ada petunjuk dari kemendagri. “Karena keputusan di sana, kita (tim Baperjakat-red) hanya mengusulkan saja ke Mendagri. Namun, keluar atau tidak tergantung di sana dan juga membutuhkan proses yang lebih lama,” ungkap Syahbuddin yang juga mantan Pj Bupati Aceh Tamiang itu. Bahkan, mutasi setiap pejabat diAceh Utara harus benar-benar jeli dan teliti sebagaimana terjadi sebelumnya yang melantik seperti saudara Fakhrurrazi dari staf Bappeda dipromosikan sebagai Kabag Ekonomi setdakab Aceh Utara yang menggantikan Zulfadhli. “Karena dia belum mencukupi syaratnya (pangkat) sekarang dikembalikan lagi ke bappeda, kata Sekda seraya menyebutkan tidak terulangi lagi,” katanya. (BT/HSN)

harian andalas | Hal.

14

Masyarakat Aceh Berharap Terminal Receiving Gas Arun Segera Terwujud Lhokseumawe-andalas Masyarakat Lhokseumawe, Aceh Utara dan Aceh pada umumnya kini sedang menanti kehadiran proyek regasifikasi kilang gas alam cair Arun yang sedang digarap PT Pertamina (Persero). Bila proyek ini menjelma nantinya tidak saja akan menghidupkan kembali industri-industri yang telah tutup juga akan dapat menampung tenaga kerja dalam jumlah besar. Wakil Ketua Kadin Aceh Utara, Tarpiadi yang menghubungi andalas, Rabu (7/3) mengatakan, pemerintah harus segera mewujudkan pembangunan proyek Receiving Terminal Gas Arun. Pasalnya, ribuan tenaga skill, mantan karyawan PT AAF dan PT KKA yang terkena PHK bisa tertampung di proyek tersebut nantinya. Selain itu kontraktor dan vendor lokal juga banyak tidak mendapat pekerjaan lagi. Seperti dikatakan Fauzi Husin, Presiden Direktur PT Arun NGL dihadapan anggota DPR yang meninjau PT Arun belum

andalas/usman cut raja

KILANG - Kilang LNG Arun Blang Lancang, Kota Lhokseumawe. lama ini, proyek regasifikasi atau proses mengolah gas alam cair (liquefied natural gas/LNG) menjadi gas merupakan proyek konversi kilang LNG Arun menjadi terminal penampung gas. Menurut Fauzi Husin, proyek ini nantinya akan dapat menampung gas hingga 320

juta standard metrik kaki kubik per hari (million metric standard cubic feet per day/MMSCFD). Saat ini, volume produksi LNG Arun terus menurun, dari enam train yang ada, hanya satu train yang beroperasi. Hal ini seiring makin berkurangnya pasokan gas dari ladang Arun.

Sementara PT Pertamina yang disebut-sebut sudah mendapat lampu hijau dari Kementerian Keuangan dalam pendanaan untuk mengubah fungsi fasilitas kilang liquified natural gas (LNG) Arun. Saat ini, Kilang Arun merupakan tempat memproduksi LNG untuk tujuan

ekspor dan akan berakhir awal tahun 2014. PT Pertamina akan mengubah kilang yang semula mengolah LNG menjadi terminal penerima LNG. Dari Jakarta, andalas mendapat keterangan, Senior Vice President Gas PT Pertamina, Nanang Untung menjelaskan, saat ini pihak Pertamina sudah menyelesaikan detail engineering design (DED) receiving terminal Arun dan sedang menggelar tender untuk engineering, procurement and construction (EPC) terhadap proyek regasifikasi tersebut. Diharapkan April, bulan depan sudah ada pemenangnya. Salah seorang anggota DPR asal Aceh, Ir Muhammad Azhari SH MH, yang dikonfirmasi andalas menyebutkan, tahun 2012 ini, pembangunan Proyek Terminal Gas Arun harus sudah jalan. Pihaknya mengaku sangat mendukung program pembangun terminal LNG Arun. “Kesediaan bahan baku LNG bukan hanya difokuskan pada LNG dalam negeri juga dari luar negeri,” sebutnya. (UCR)

Suhu Politik di Pidie Mulai “Memanas” Sigli-andalas Suhu politik di Kabupaten Pidie, sejak sepekan belakangan ini semakin “memanas” menyusul masing-masing calon (kandidat) mulai melakukan kampanye “terselubung” di berbagai pelosok desa dalam 23 kecamatan di daerah tersebut. Bahkan, bendera-bendera partai yang mengusung unggulannya terlihat mulai semarak menghiasi ibukota kecamatan dan ibukota kabupaten, termasuk dipasang di kawasan terlarang. Ketua Pangwaslu Pidie Ir H Ibrahim menanggapi persoalan ini kepada andalas, Rabu (7/2) petang menyebutkan, pihaknya baru bisa menertibkan persoalan yang menyangkut pemasangan baliho, bendera partai, dan spanduk di kawasan terlarang apabila sudah ada ketetapan nomor urut

pasangan kandidat dari bupati dan wakil bupati. “Kita tunggu saja dalam dua hari ini, kami akan mengeluarkan peraturannya dan harus dipatuhi serta ditaati oleh semua pasangan yang maju di Pilkada 9 April 2012 ini,” kata Ibrahim Ali lebih populer dengan sebutan Pak Bram. Bagi kami sebagai Pangwaslu, tentu saja harus mampu mengatasi berbagai persoalan yang menyangkut pelanggaran Pemilukada Aceh, seperti pemasangan baliho, bendera partai, spanduk, umbul-umbul, dan lainnya. Karena semua itu, sudah digariskan dan ditetapkan kawasan mana yang boleh dipasang spanduk, umbul-umbul, bendera dan lainnya. Ketentuannya, mungkin tidak berobah dari peraturan lama, yakni musti diingat sekolah, perkantoran dan tempat ibadah tidak boleh dipasang semua itu, kata Ketua Pangwaslu Pidie. Sekretaris KIP Pidie, Drs Bachtiar ketika menjawab andalas secara terpisah menga-

takan, pihaknya akan melaksanakan penetapan urutan masing-masing kandidat yang lolos ke Pilkada Pidie, Kamis (8/2) di Hotel Grand Blang Asan Sigli. Pilkada tahun ini di daerahnya, dipastikan hanya diikuti 8 pasang balon. Sedangkan satu pasang balon lainnya sudah lama “mengempes” alias tak memenuhi persyaratan sebagaimana ketentuan yang berlaku. Mulai Memanas Kehadiran pasangan Sarjani Abdullah dan Iriawan yang diusung Partai Aceh (PA) di Pilkada Pidie, menjadikan suasana politik semakin hangat dan memanas. Bahkan, banyak kalangan menilai dengan kehadiran pasangan ini membuat pemilih yang tercatat di KIP sebanyak 282.042 yang sebelumnya turut memberikan dukungan pada pasangan lain, namun dengan kehadiran usungan PA ini setelah lahir tuntutan sela Makamah Kontitusi (MA) lahir akan terpecah lagi. Amatan andalas di sejumlah

Akhirnya, Said Mulyadi Jadi Plt Sekwilda Pidie Sigli-andalas Dari berbagai sisi pertimbangan, akhirnya Bupati Pidie, H Mirza Ismail S Sos menunjuk dan menetapkan Asisten III, H Said Mulyadi SE MSi menggantikan jabatan Sekretaris Wilayah Daerah (Sekwilda) Pidie, M Iriawan SE. Karena, bersangkutan mundur dari jabatannya untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati (Wabup) untuk daerahnya di Pilkada, 9 April 2012 mendatang. Dengan keputusan bupati itu, keinginan banyak pejabat di Pidie untuk menjadi pejabat Sekda menjadi pupus. Pengangkatan Asisten III, H Said Mulyadi menjadi Sekwilda, tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Pidie, No 78 Tahun 2012, tentang penunjukan pejabat pelaksana tugas (Plt) sebagaimana Undangundang No.7 Tahun 1956 tentang pembentukan daerah otonomi,juga berkaitan dengan UU No 32 Tahun 2004, serta merajut pula pada peraturan pemerintah (PP) No.9 Tahun 2003, tentang wewenang pengang-

katan, pemindahan dan pemberhentian pegawai negeri sipil (PNS). Seusai serah terima jabatan antara pejabat lama, Sekwilda M Iriawan SE kepada pejabat baru, H Said Mulyadi berlangsung cukup sederhana. Selanjutnya, Plt Sekwilda mengadakan rapat khusus membahas berbagai persoalan daerah dengan sejumlah pejabat di jajaran Setwilda setempat, termasuk hadir Kadis P dan K Pidie di ruang Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah dan Kekayaan Daerah (DPKKD), Rabu (petang kemarin). Sebelumnya, sejumlah pejabat sudah memprediksikan Said Mulyadi akan mengisi kekosongan kursi dari Sekwilda Pidie yang harus mundur dari jabatannya, karena bersangkutan mencalonkan diri sebagai Wabup Pidie dari jalur Partai Aceh di Pilkada 9 April mendatang. “Said Mulyadi, adalah orang yang paling tepat menjadi Plt Sekda, karena bersangkutan cukup arif serta bijaksana dalam mengambil setiap keputusan,” sebut Asisten I Setdakab Pidie,

Drs Zoelfikar Yakob kepada andalas, Rabu (7/2). “Said, selain orangnya bijaksana juga cukup teliti dalam melihat setiap surat keluar dan masuk, termasuk dalam menyelesaikan berbagai persoalan kantor. Di samping itu, bersangkutan memiliki jiwa kepemimpinan cukup tinggi serta tidak sombong. Buktinya, hampir setiap masalah selalu dituntaskan dengan senyum dan keramah tamahannya,” papar Kepala Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pidie, Drs H Effendi Usman MSi MM. Plt Sekwilda Pidie, Said Mulyadi seusai memimpin rapat terbatas, Rabu petang meminta rekan andalas untuk memberitakan hal-hal yang terbaik bagi kelanjutan pembangunan daerah Pidie, serta terus menjadi mitra pemerintah daerah. “Kami berharap semua wartawan di Pidie, mau membantu daerah untuk menginformasikan berbagai perkembangan daerah serta kebutuhan pembangunan daerah secara akurat,” pinta Said Mulyadi. (DHIAN)

kecamatan dalam tiga hari ini, kehadiran usungan PA ini mulai mendapat angin segar dari sebagian banyak pendukung fanatiknya. Bahkan, di sejumlah kecamatan di kabupaten pengasil utama beras dan “keureupuek mulieng” itu mulai dihiasi bendera-bendera serta umbul-umbul dari Partai Aceh. Namun, semua itu belum tergantung dari niat dan keinginan pemilih atau PA harus bekerja keras lagi dengan tidak melakukan hal-hal yang menyinggung hati rakyat yang akan turut memberikan suara, sebagaimana diungkapkan sejumlah tokoh masyarakat di Kota Beureunuen, Glumpang Tiga, dan Kecamatan Pidie kepada harian ini. Dari kubu Drs Salman Ihak, T Khairul Basyar dan Saiful Anwar masih berdengung gema optimis akan memenangkan Pilkada di Pidie 2012 ini. Bahkan, kubu Salman Ishak sebagaimana dipaparkan oleh tim suksesnya (timses) bakal meraih suara terbanyak di sejumlah kecamatan, termasuk akan mengopak-apik pemilih di Kota

Sigli dan Pidie. Mantan Bupati Pidie Jaya, Drs Salman Ishak saat menjawab andalas beberapa hari lalu menyebutkan, pihaknya akan terus mengetuk hati pemilih. “Saya yakin sekali, dan Insya Allah, pasangan kami akan memenangkan Pilkada Pidie. Dan, saya berjanji akan membawa Kabupaten Pidie kearah lebih baik lagi dari yang sekarang ini dengan pengalaman saya menjadi Bupati Pidie Jaya, beberapa tahun silam,” ujar Salman Ishak. Dari kubu pasangan Saiful Anwar dan Sofyan Alibasyah, tidak banyak berkomentar hanya menyatakan keyakinannya akan meraih suara banyak, atau mencapai 35 persen saja dari jumlah pemilih di Pidie. “Kami yakin, rakyat sudah tahu memilih mana yang baik mana pula yang tak baik untuk masa lima tahun ke depan. Yang terpenting, kami akan membawa daerah ini menjadi daerah lebih maju dengan perekonomian rakyat bukan untuk menipu rakyat dengan berbagai janji muluk,” sebut Saiful Anwar. (DHIAN)

874 Personel Polisi Amankan Pemilukada Lhokseumawe-andalas Sedikitnya 874 personel Polisi amankan 718 tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam wilayah Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara. Sejumlah pengamanan TPS tersebut, BKO dari Brimob Nusantara. “Dari 718 TPS dibutuhkan tenaga pengamanan, sebanyak 874 personil Polisi,” kata Kapolres Lhokseumawe, AKBP Kukuh Santoso, dalam pertemuan dengan wartawan di Aula Polres Lhokseumawe, Rabu (7/3). Lebih rinci sebut Kapolres Lhokseumawe itu, dari 874 personel terdiri dari Kepolisian Resor Lhokseumawe dan BKO Brimob Nusantara untuk mengamankan 718 TPS yang ada di 17 kecamatan di wilayah Lhokseumawe, dan Aceh Utara. “Kota Lhokseumawe hanya 4 (empat) kecamatan sedangkan di Kabupaten

Aceh Utara, sebanyak 13 Kecamatan,” jelas Kukuh. Namun, tidak merincikan berapa jumlah masing-masing kabupaten dan kota. Menurut Kukuh, wilayah Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara tidak rawan, sehingga pihaknya hanya menyiapkan pasukan untuk mengamankan wilayah darat. “Kalau di provinsi barangkali perlu disiapkan personel untuk mengamankan wilayah laut,” paparnya. Di lain sisi Kapolres mengatakan, di Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe personil akan diprioritaskan pada tempat-tempat di beberapa titik yang dianggap rawan. “Kalau wilayah Kota Lhokseumawe, dan Aceh Utara hanya beberapa titik saja yang dianggap rawan satu, dan rawan dua,” ujar Kapolres Kukuh Santoso. (CM)

Guru Honorer Susun Bahan Fungsional di Lantai SEJUMLAH guru honorer yang mengajar di berbagai sekolah dalam wilayah Bireuen, sungguh memprihatinkan dan menyedihkan. Betapa tidak, menyusun bahan-bahan kelengkapan yang dimintakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora) Bireuen di lantai semen Kantor Inspektorat di bawah Kantor Disdikbudpora, Senin (5/3).

P

engamatan andalas, sejak Senin siang hingga sore sejumlah guru yang tengah menyusun bahan kelengkapan untuk mengusulkan fungsional mereka untuk diberikan gaji bulanan oleh Pemkab, Bireuen bahan-bahannya berserakan di semen lantai sembari

bermusyawarah untuk kelengkapan dan keteraturan dalam menyusun. Menjawab andalas, salah seorang guru honorer yang tidak mau identitasnya di ekspos di andalas menyebutkan, pihaknya terpaksa bekerja keras menyusun berkasnya di lantai

Kantor Inspektorat itu, karena Senin harus diserahkan. Namun, penyusunannya tidak beraturan, sehingga tidak mungkin mereka pulang ke rumah makanya bekerja di lantai per kelompok. “Kami harus menyelesaikan di sini, sebab hari ini (Senin) bahan-bahannya harus dilengkapi dan disusun sesuai dengan arahan pihak dinas. Memang walaupun belum makan siang terpaksa kami menuntaskannya,” ungkapnya dengan nada prihatin. Beasiswa Selain itu hal yang sama juga dilaksanakan kelompok guru yang sudah Pegawai Negeri

Sipil (PNS) dan sudah melanjutkan kuliah di Unimus Bireuen, mempersiapkan berkas dengan susunan yang teratur untuk diserahkan ke Disdikbudpora untuk usulan perolehan beasiswa. Terkait masalah itu, Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda Dan Olahraga, Asnawi MPd yang ditunggu hingga dua jam tidak ada di ruangan kerjanya. Menurut salah seorang staf di Dinas tersebut Kepala Disdikbudpora sudah ke SigliPidie bersama sejumlah staf lainnya, sehingga Kantor Dinas kosong. (HERA)

andalas/suherman amin

SUSUN BERKAS - Sejumlah guru honorer menyusun kelengkapan bahan-bahan usulan fungsional untuk memperoleh gaji dari Pemerintah.


Kamis

SAMBUNGAN

8 Maret 2012

harian andalas | Hal.

15

Bukan Mimpi .........(Dari Halaman 1)

Divonis 8 Tahun Penjara, Malinda Dee Menangis Jakarta-andalas Malinda Dee tidak kuasa menahan rasa sedih nan mendalam saat dijatuhi vonis 8 tahun dengan denda Rp10 miliar. Mata indah Malinda terus bercucuran air mata. Malinda menangis saat mendengarkan pembacaan vonis oleh majelis hakim yang diketuai Gusrizal di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Jakarta, Rabu (7/3). Malinda yang mengenakan kemeja warna putih dan kerudung warna hitam ini sesekali menahan sesegukan dan membasuh air mata yang membasahi pipi mulusnya dengan tisu. Malinda divonis 8 tahun bui dan denda Rp10 miliar. Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa 13 tahun penjara. Ketua majelis hakim Gusrijal menyatakan, Inong Malinda Dee terbukti secara sah melakukan tindak pidana perbankan dan pencucian uang secara berulang-ulang. Dalam amar putusannya, majelis hakim menyatakan terdakwa sosialita dengan gaya rambut poni itu terbukti bersalah membobol 37 rekening nasabah Citibank. Mantan Citigold Executive atau Relation Manager Citibank Landmark Jakarta itu bertanggung jawab atas 117 transaksi tanpa sepengetahuan atau seizin nasabahnya. Dana hasil transaksi itu kemudian dialirkan ke rekening milik 35 nasabah. Tiga nasabah yang menjadi pertimbangan di persidangan adalah Rohli bin Pateni yang memiliki catatan 24 transaksi transfer, N Susetyo Sutadji 9 transaksi transfer, dan Suryati T Budiman 6 transaksi

transfer. Selain itu ada 64 transaksi lainnya dalam nominal rupiah bernilai total Rp27,369 miliar dan 53 transaksi dalam dollar Amerika sebanyak 2,083 juta dolar AS. Dikatakan hakim, dari keterangan 32 saksi yang dihadirkan dalam persidangan, terungkap bahwa Melinda membuat formulir transfer dengan cara yang tidak sah, yakni meminta tanda tangan nasabah dalam formulir transfer yang masih kosong dan memalsukan tanda tangan nasabah dalam formulir transfer. Selanjutnya, terdakwa mengisi formulir tersebut secara lengkap, seolah-olah nasabah itu benar-benar mentransfer dana. Perempuan kelahiran Pangkal Pinang 49 tahun lalu itu menyerahkan formulir transfer dengan data-data yang tidak sah atau palsu kepada teller, Dewi Herawati. Selanjutnya, Dewi mentransfer dana sesuai instruksi Melinda. Melinda juga mengalirkan dana hasil pembobolan itu ke sejumlah rekening lain, antara lain milik adiknya Visca Lovitasari, dan iparnya, Ismail bin Janim. Selanjutnya, Visca dan Ismail diminta mentransfer kembali dana itu ke rekening milik Melinda di Bank Mega, ke rekening Andhika Gumilang, serta rekening perusahaan yang didirikan Melinda, yakni PT Sarwahita Global Management dan PT Exclusif Jaya Perkasa. Melinda juga menggunakan dana tersebut untuk membayar uang muka dan cicilan kendaraan mewah serta membeli apartemen di Jalan Soedirman, Jakarta, dan di Bali.(INT)

Rp10 Miliar Habis untuk Makan Minum Tamu Pemprovsu .........(Dari Halaman 1) kegiatan-kegiatannya, diduga anggarannya digelembungkan (mark up). Tahun 2011 misalnya, Pemprovsu melalui Biro Umum membelanjakan uang rakyat untuk membayar jasa petugas cleaning service sebesar Rp1,6 miliar. Padahal pegawai yang ada, sebenarnya dapat saja diberdayakan untuk kegiatan tersebut. Biro Umum juga membeli dispenser senilai Rp1 juta per unit, membeli kipas angin senilai Rp15 juta per unit, mesin faks senilai Rp2,5 juta per unit, dan handycam Rp28 juta per unit. Pada tahun yang sama, Pemprovsu bahkan menghabiskan anggaran Rp10 miliar untuk belanja makanan dan minuman bagi para tamu maupun acara-acara seremonial. Penggunaan anggaran sebesar ini, tentunya mengundang tanya, makanan dan minuman apa yang dibeli sehingga menghabiskan anggaran sampai mencapai

Rp10 miliar. Kemudian untuk pengadaan aksesoris, anggaran yang dihabiskan sebanyak Rp830 juta. Lain lagi untuk belanja dekorasi sebesar Rp192 juta. Menanggapi ini, Lembaga Bantuan Hukum Medan mengkritik budaya boros dan dugaan mark up di Pemprovsu ini. Apalagi kinerja Pemprovsu belum menghasilkan prestasi yang signifikan. "Bahkan, kita ketahui di Sumut masih ditemukan desa tertinggal, anak putus sekolah, kekurangan gizi, dan juga fasilitas publik yang belum memadai. Pejabatnya justru berfoya-foya dan boros anggaran," kritik Direktur LBH Medan Nuriono. Senada, aktivis kebijakan publik dan anggaran pemerintah, Elfenda Ananda berharap ke depannya, Pemprovsu dalam pengelolaan anggaran lebih memprioritaskan kebutuhan masyarakat. "Buat apalah membelanjakan uang rakyat hanya untuk sebuah kemewahan dengan barang-barang lux, sementara di satu sisi rakyat masih kelaparan," cetus Elfend Ananda.(FEL)

Lembaga Fiktif Ikut Nikmati Dana Bansos .........(Dari Halaman 1) oleh andalas dari sumber di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, ada ribuan lembaga maupun organisasi yang menerima dana bantuan sosial dari APBD Sumut tahun 2010 dan 2011. Dana bansos yang dicairkan Pemprovsu melalui Biro Bina Sosial dan Kesejahteraan Sosial kepada lembaga maupun organisasi tersebut jumlahnya bervariasi, mulai dari yang terkecil Rp50 juta, hingga miliaran rupiah. Penerima bansos tak cuma berasal dari Medan, tetapi banyak juga dari luar Medan, seperti Binjai, Deli Serdang, Langkat, Serdang Bedagai, Batu Bara, dan daerah lainnya. Dalam APBD 2011 saja, disebutkan dana bansos berbentuk hibah yang disalurkan kepada

badan, lembaga, dan organisasi mencapai Rp400 miliar lebih. Namun dana bansos tersebut sebagian besar diduga disalurkan kepada lembaga, badan, organisasi, yang tak jelas keberadaannya maupun untuk kegiatankegiatan yang diduga tidak jelas realisasinya. Dari penelusuran andalas, Selasa (6/3) misalnya, beberapa lembaga penerima bansos ada yang tak jelas keberadaannya, bahkan diduga fiktif, tetapi ada yang tercatat berkali-kali menerima bansos. Misalnya, beberapa organisasi--ada yang namanya sangat jarang terdengar---yang bergerak di bidang otonomi daerah, diketahui ikut menikmati dana bansos, meski kegiatan seperti yang diajukan di dalam proposal, tidak jelas realisasinya.(FEL)

Champions dan merebut satu titel juara. Perbedaan mencolok tersebut membuat The Red Devils jadi unggulan untuk bisa menang. Meski sang lawan punya materi pemain lebih kuat dan rekor pertadingan di kompetisi Eropa yang jauh lebih baik, kondisi itu tak membuat Bilbao gentar. Striker Bilbao, Fernando Llorente menegaskan kalau timnya tak gentar menyambangi markas tim raksasa Inggris dan Eropa tersebut. "Kami akan menghadapi salah satu tim terbesar Eropa, tapi kami tetap punya keinginan untuk menang. Kami harus terus bermain dan tidak perlu takut pada mereka. (Tapi) kami juga harus waspada dan tidak melupakan karena mereka punya pemain berkualitas," sahut striker Llorente di Marca. Bilbao sendiri layak menyimpan optimisme saat harus mela-

wat ke Old Trafford karena performa mereka di musim ini cukup menjanjikan. Selain tengah memperebutkan posisi untuk masuk zona Liga Champions musim depan, mereka juga telah memastikan masuk final Copa del Rey. Menghadapi tim sebesar MU memang menjadi seperti mimpi buat Bilbao. Tapi Los Leones ingin membuktikan kalau mereka bisa melawan tim dengan sejarah

besar di Eropa itu. Bilbao lolos ke babak 16 besar Liga Eropa setelah setelah menang agresivitas gol tandang kontra Lokomotiv Moscow. Sementara MU unggul tipis 3-2 atas Ajax Amsterdam. "Ini sebuah mimpi dan mungkin sebuah situasi yang unik. Tapi tentu saja kami datang ke sana untuk menang, tak cuma untuk sekadar tampil," sahut gelandang Bilbao, Ander Herrera, di Mundo

Deportivo. "Sepanjang musim kami sudah menunjukkan kalau Athletic bisa melakukan apapun, termasuk menang. Saat kami mulai bermain bola, semua yang kami inginkan hanyalah untuk mencapai ambisi itu (menang) dan menambah pengalaman," lanjut Herrera. Sebagai raksasa Inggris dan Eropa, mengalahkan MU di Old Trafford jelas bukan perkara mudah. Tapi di pertandingan terakhirnya di kompetisi Eropa, 'Setan Merah' justru kalah 1-2 di tangan Ajax. Kedua tim terakhir kali bertemu 50 tahun lalu di ajang kompetisi UEFA. Saat itu Athletic Bilbao yang dilatih Ferdinand Daucik berhasil mengalahkan Manchester United asuhan Matt Busby 5-3 di Bilbao, namun kalah 0-3 di Maine Road, yang saat itu adalah kandang Manchester City. Striker Athletic Bilbao Fernando Llorente mengungkapkan,

ujung tombak MU, Wayne Rooney bakal menjadi ancaman saat kedua tim bentrok. Llorente mengaku MU merupakan favorit di pertandingan nanti, terutama dengan kembalinya Rooney. Kendati demikian, ia yakin Bilbao bisa menghadirkan kekecewaan bagi MU. “Manchester sudah jelas favorit. Mereka selalu bermain di Liga Champions dan bertarung dengan tim seperti Barcelona dan Real Madrid. Mereka salah satu tim besar di Eropa dan kami pendatang baru,” ungkap Llorente kepada EP. “Rooney 'pembunuh' sejati. Dia punya mental luar biasa, dan menjadi inspirasi bagi rekan satu timnya.” “Saya memperkirakan pertandingan berlangsung menarik. Kami menatap laga itu, dan akan melakukan semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil bagus. Selama ini kami sudah bagus dan membuat tim lain menelan kekecewaan.”(INT)

54 Indomaret Tak Punya Izin .........(Dari Halaman 1) baru mengeluarkan 9, sehingga jumlah total Indomaret yang resmi memiliki izin ada 94 unit. Sementara berdasarkan pernyataan pihak Indomaret melalui Naruji, jumlah total toko Indomaret di Kota Medan mencapai 148 unit, yang berarti ada 54 unit Indomaret tidak memiliki izin. Menurut Jumadi tidak ada kompensasi apapun terhadap usaha yang beroperasi tanpa izin. Disperindag harus tegas terhadap hal tersebut sesuai dengan tugas pokoknya yakni melakukan pengawasan. “Disperindag Medan harus membekukan usaha Indomaret

yang berdiri tanpa izin karena sudah menyalahi aturan. Tidak bisa usaha dibiarkan beroperasi tanpa ada izin,” tegas Jumadi. Selain izin usaha, kata Jumadi, Disperindag juga harus menindak Indomaret yang berdiri tidak sesuai dengan Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 20 Tahun 2011 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan, dan Toko Modern. Berdasarkan perwal, pusat perbelanjaan dengan pusat perbelanjaan lainnya harus berjarak minimal 500 meter. Ini berlaku juga untuk toko modern, termasuk minimarket yang bersifat franchise. Perwal tersebut juga menegaskan keharusan berjarak

100 meter dengan sekolah, rumah ibadah serta pasar tradisional. Herri Zulkarnain mengatakan, pemerintah selaku pihak yang menerbitkan regulasi seharusnya bisa mengambil tindakan tegas terhadap usaha tak berizin. “Bukan ingin antipati terhadap usaha modern yang sudah berdiri di kota ini, tapi supaya ada penataan terutama dengan pasar tradisional dilihat dari jaraknya,” katanya. Tanpa ada tindakan tegas dari Pemko Medan, lanjut Herri, maka ke depan akan semakin banyak usaha tak berizin di kota ini yang beroperasi. Kalau sudah begitu, tidak ada gunanya lagi berbagai peraturan yang disiapkan Pemko untuk menata usaha di kota ini.

“Walaupun ada peraturan perundang-undangan dari pusat atau lainnya, tapi kita memiliki perwal untuk menegaskan aturan tersebut,” ujarnya. Hanya 18 Indomaret Namun menanggapi ini, Syahrizal Arif mengatakan, berdasarkan pantauan pihaknya di lapangan hanya 18 unit Indomaret yang tidak memiliki izin usaha. Pengelolanya terbukti tidak mampu menunjukkan surat izin usahanya kepada petugas. “Dari hasil sidak ke lapangan, hanya 18 unit saja yang belum memiliki izin,” ujarnya. Untuk penindakan, pihaknya mengaku tidak bisa langsung menutup operasionalnya karena

harus melalui beberapa proses yaitu teguran, sanksi administrasi hingga akhirnya penindakan. “Kami kan ada standar operasional prosedur (SOP) kalau mau melakukan penindakan. Jadi harus diikuti tahapannya dengan melakukan teguran terlebih dahulu,” tandasnya. Sementara Najuri mengatakan, pihaknya akan segera mengurus izin usaha seluruh Indomaret yang terbukti tidak memiliki izin. Seluruhnya akan diurus dalam waktu dekat. “Kalau kami melihat hal ini hanya bentuk persaingan bisnis, tapi biar bagaimanapun kami akan mengurus izin sesuai ketentuan,” kata Naruji.(BEN)

"Memang betul bangunannya miring, tapi kami sudah minta kepling dan pos ronda untuk melarang warga mendekati lokasi bangunan," terangnya saat ditemui di sekitar lokasi. Di dalam pabrik terlihat seluruh isi pabrik hangus terbakar, termasuk empat unit mobil pick up. Pabrik juga masih dijaga empat orang sekuriti. Seorang sekuriti, Abu (30) mengaku mengetahui kebakaran terjadi saat warga menggedor pintu pabrik dan memberi tahu ada asap di belakang pabrik. Namun karena isi pabrik adalah barang-barang

yang mudah terbakar, maka api dengan mudah membesar. Hingga pukul 15.00 WIB, petugas Labfor Polda masih berada di dalam pabrik guna mengidentifikasi penyebab pasti kebakaran. Namun beberapa petugas yang ditanya belum bersedia memberikan keterangan. "Nanti ya mas, kan kita masih kerja ini," kata seorang petugas seraya tersenyum. Sementara itu pihak pemilik pabrik tak ada yang bisa ditemui pascakebakaran. Namun seorang petugas sekuriti mengatakan jika pabrik tersebut berkantor pusat di Jalan Gatot Subroto No. 277, Medan.(HER)

Penyebab Kebakaran Pabrik Diselidiki .........(Dari Halaman 1) memadamkan api yang masih menyala. Setelah api dipastikan benarbenar padam, petugas Labfor Polda kemudian memasuki areal pabrik yang telah hangus terbakar guna melakukan penyelidikan. Kapolsek Medan Baru Kompol Dony Alexander tampak di lokasi setelah mendapat kabar bahwa api di pabrik tersebut masih menyala. Namun dirinya belum memberi keterangan karena masih menunggu hasil pemeriksaan tim labfor. ”Mengenai asal api,

kita masih menunggu hasil labfor,” ujar Kapolsek, Rabu (7/ 3) sore. Di sekitar lokasi pabrik, tampak bangunan pabrik yang miring dan nyaris runtuh. Namun kondisi demikian tak membuat warga takut mendekati bangunan tersebut guna melihat sisa-sisa puing kebakaran. Seorang warga, Amin (27) mengatakan, bangunan pabrik yang miring akibat terbakar, diyakini tidak akan runtuh ke rumah warga melainkan ke dalam pabrik. Lurah Polonia Erliansyah Siregar membenarkan ada

beberapa rumah warga di sekitar pabrik yang terpaksa dirusak untuk mencegah kobaran api saat kebakaran melanda pabrik tersebut. Ia juga mengatakan pihaknya akan memberikan bantuan kepada korban yang terluka atas peristiwa tersebut. Mengenai dinding bangunan pabrik yang miring dan nyaris roboh akibat terbakar, lurah yang terlihat akrab dengan warganya ini telah meminta kepada kepling dan petugas pos ronda untuk menjaga sekitar lokasi guna melarang warga mendekati sekitar lokasi bangunan.

30 Rumah Rusak akibat Kebakaran Pabrik Springbed .........(Dari Halaman 1) padat dan rapat. Bagunannya sebahagian terbuat dari kayu. "Ini terpaksa dilakukan untuk mencegah agar kebakaran tidak semakin meluas," kata rudy kepada andalas di tenda pengungsian milik Pangkalan TNI AU Medan dan PMI, Rabu (7/3). Rudy yang saat itu didampingi istrinya menjelaskan saat kebakaran terjadi dia sedang di luar rumah. Posisinya waktu itu masih berada di Jalan Starban, sedang menuju ke rumah. Tiba-tiba tak jauh dari rumah dia sudah melihat asap hitam mengepul ke angkasa diiringi suara ledakan. “Dalam sekejap saja, api tibatiba langsung membesar. Saya hanya teringat mama dan adikadik yang masih berada di dalam rumah. Anak dan istri saat itu sedang belanja makan malam,” ucap Rudy yang mengaku sudah menempati rumahnya itu selama

50 tahun lebih. Saat tiba di rumah, sambungnya, para tetangganya sudah terlihat panik. Ada yang berupaya memadamkan api dengan menyiramkan air ke bagian atap pabrik busa. Sebagian lagi terlihat sibuk menyelamatkan harta bendanya ke lokasi yang aman. “Malam itu semuanya terlihat panik. Dalam beberapa menit api sudah membesar. Kemudian mobil Damkar datang dan melakukan penyemprotan. Sekira 10 persen bangunan rumah yang berjarak satu meter dari pabrik, atap dan dindingnya terpaksa dirusak untuk mencegah meluasnya kebakaran,” beber pria pekerja bangunan ini. ”Sejauh ini kerugian belum aku taksir. Penyebab kebakaran yang saya tahu berasal dari belakang pabrik. Sebagai warga kurang mampu saya hanya bisa berharap pemilik mengganti atap rumah kami yang rusak,” tutur

Rudi yang rumahnya berada persis di belakang pabrik tersebut. Kepala Lingkungan XII, Kelurahan Polonia, Suratman DJ mengatakan, akibat kebakaran ini ada 60 Kepala Keluarga (KK) terpaksa mengungsi ke tenda pengungsian dan rumah sanak saudaranya. “Sedikitnya 30 rumah warga yang berjarak sekitar satu meter dari pabrik tersebut terpaksa dirusak atap dan dindingnya. Rumah yang dirusak itu berada di Gang Keluarga, Gang Simpati, dan Gang Garuda. Saat kejadian ada lima warga yang mengalami luka bakar dan mereka kini mendapat perawatan di Rumah Sakit TNI AU,” ungkapnya. Saat ditanya apakah pihak manajemen Power Indo Foam sudah memberikan bantuan, Suratman mengaku hingga Rabu siang belum ada. ”Kita sangat menyayangkan belum adanya bantuan untuk warga. Selama ini

mereka kurang aspiratif terhadap kita. Tadi malam saat evakuasi berlangsung kita ada meminta bantuan, namun setelah ditunggu bantuan itu tak kunjung datang,” turutnya. Rugi Miliaran Lurah Polonia, Erliansyah Rabu (7/3) memperkirakan total kerugian akibat kebakaran pabrik tersebut kemungkinan mencapai miliaran rupiah. "Sebagian besar isi pabrik hangus terbakar, tetapi berapa total kerugian masih dalam pendataan," ujarnya. Disebutkannya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Namun beberapa orang warga yang ikut membantu memadamkan api sempat dilarikan ke rumah sakit, karena mengalami cedera. Kebakaran yang melanda pabrik di kawasan padat penduduk itu terjadi sejak sekitar pukul 17.30 WIB dan baru bisa dipa-

damkan menjelang Rabu subuh. Para petugas pemadam kebakaran dibantu personel TNI/Polri dan masyarakat kesulitan mengendalikan kobaran api, karena di dalam pabrik itu diperkirakan banyak terdapat bahan kimia, cat, dan busa yang relatif mudah terbakar. Untuk memudahkan mobil pemadam kebakaran menjangkau sisi lain dari kawasan pabrik, beberapa rumah semi permanen di sekitarnya terpaksa dirubuhkan. Komandan Pangkalan TNI AU Medan Kolonel Penerbang A Rasyid Jauhari mengatakan, saat kebakaran terjadi, pihaknya mengerahkan sejumlah mobil pemadam kebakaran dari LANUD, Bandara, dan instansi pemerintah untuk menjinakkan api. “Berkat kerja sama yang baik, kebakaran yang berlangsung selama tiga jam itu akhirnya bisa dipadamkan,” kata A Rasyid.(SIONG)

Abang Beradik Menderita Gizi Buruk .........(Dari Halaman 1) mengeluarkan air saat buang air besar," ujar Yulia. Saat lahir, sebutnya, Meilinda berat badannya 1,9 kg dan sekarang beratnya 5,3 kg. "Tapi ini sudah turun karena tiap selesai makan, dia buang besar dan yang keluar air. Jadi berat badannya berkurang, diapun lemas," tutur Yulia yang mengaku menikah di usia 18 tahun. Sementara Alif, ibunya bilang baru kali ini masuk rumah sakit, karena badannya makin lemas dan berat badannya menurun. "Dia tidak mau makan. Kalau makan

sedikit aja, akan muntah dan mencret," kata Yulia. Diakui Yulia kalau anaknya Alif sejak usia lima bulan tidak minum ASI lagi dan tidak mau makan. "Susu yang disarankan diminum aja gak diminumnya. Tiap habis makan, muntah-muntah dan mencret," ujar Yulia. Meskipun tinggal di rumah peninggalan orang tuanya, kehidupan keluarga mereka sangat memprihatinkan. Untuk biaya hidup sehari-hari, Yulia mengatakan mereka tetap kesulitan. Bahkan yang namanya ikan, mereka hanya sesekali menikmatinya.

"Suami saya hanya seorang buruh bangunan, kadang kerja kadang tidak. Terkadang hanya Rp100.000 uang yang didapat per bulannya," ungkap Yulia. Yulia mengaku sejak kelahiran Meilinda baru ikut program Keluarga Berencana. Alif lahir 9 Mei 2010 dan Meilinda tahun 2011. "Waktu itu saya gak ikut KB karena gak pernah mendapatkan sosialisasi program KB," katanya. Sementara Pembina Yayasan Imelda dr Rosa Delima yang menjenguk kedua bocah bersaudara itu mengatakan pihaknya tetap menangani sesuai prosedur, baik untuk

pemulihan gizi maupun pengobatan penyakit penyertanya. Rosa juga bilang kalau mereka kerap menerima pasien dengan keluhan serupa. "Biasanya seperti ini bisa sehat lagi," katanya. Kinerja Kadinkes Terpisah, Anggota Komisi B DPRD Medan Khairuddin Salim yang dikonfirmasikan masalah tersebut menilai dengan adanya kasus kedua bocah tersebut, berarti masih sering ditemukan kasus gizi buruk di Kota Medan. "Ini berarti kinerja Dinkes Medan tidak benar lagi. Artinya

Kepala dinasnya harus segera turun ke bawah melihat kondisi di Puskesmas. Jangan hanya menerima laporan saja," tegasnya. Bahkan, dengan masih adanya kasus ini terjadi lagi. Khairuddin menyebutkan kalau kasus gizi buruk ini setiap dua bulan sekali ditemukan. Dirinya juga mengaku heran dengan sistem pendataan Dinas Kesehatan Medan. "Berarti pendataan tidak benar. Kalau sudah tidak mampu melakukan sosialisasi, sebaiknya wali kota mengganti kadisnya atau Kadis Kesehatannya mundur saja," pungkasnya.(YN)


HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 8 Maret 2012 | No: 2127/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Della Puspita

Dicekal KPI KESIBUKAN selebritis Della Puspita tidak hanya di dunia sinetron. Saat ini dirinya sedang mempersiapkan single. Namun sayang, single tersebut harus ditahan dulu karena menjadi salah satu dari sepuluh lagu yang dicekal oleh KPI (Komisi Penyiaran Indonesia). "Aku ngeluarin single dangdut tapi dicekal. Musiknya remix. Judulnya Apa Aja Boleh. Katanya liriknya vulgar. Eh dicekal, ga rilis-rilis deh, sebel aku. Syairnya itu katanya seronok, padahal ga juga," ungkap Della di kantor MD Entertainment, Jakarta Pusat, Rabu (7/3). Dicekalnya lagu Apa Aja Boleh, karena terdapat beberapa lirik yang dianggap dapat menimbulkan pemikiran-pemikiran yang seronok. "Minta cium boleh, minta peluk boleh, apa aja boleh, semuanya boleh....gitu doang,Kan bisa cium jidat kan. Eh katanya seronok," tambah Della. Menurut Della, lagu Apa Aja Boleh merupakan lagu yang enak didengar, sehingga Della sendiri enggan mengganti dengan single lain. "Aku dikasih banyak pilihan lagu. Tapi yang aku pilih lagu ini. Lagunya enak didengar. Lagunya gampang, cengkok ga terlalu. Karena cengkok kan aku masih pembelajaran, gampang diingat lagunya," tandas Della. (NET)

Mulan Jameela

Sindir Ahmad Dhani? KERAP bungkam tentang perasaannya dengan pria, Mulan Jameela tiba-tiba berkicau menyindir pria berengsek. Entah siapa pria yang dimaksud, janda tiga anak ini meminta untuk tidak bersikap manis di awal saja. "Jadi bete siapapun laki-laki yang merasa dirinya berengsek, jangan memulai hubungan palsu dengan akting baik bertahun-tahun.. Tapi ujung-ujungnya bertanduk juga.. Be yourself saja," kicau Mulan di akun Twitter-nya, Rabu (7/3). Hampir di jam yang sama, Ahmad Dhani yang disebut-sebut telah menikahi siri Mulan ikut berkoar tentang 'teori pria dan wanita'. "LAKI LAKI adalah Makhluk Tuhan paling LIAR selama ribuan tahun, butuh ribuan tahun untuk menaklukkannya...ADP (quote by ogut paling favorit)," tutur Dhani dalam akun pribadinya di Twitter. Entah apa yang dimaksudkan bos Republik Cinta Manajemen ini, kemudian dia melanjutkan pernyataannya."Kalau pelihara MACAN, jangan berharap dia makan rumput...jangan kaget daging mentah apa saja dilahap. ADP," tulisnya. "Macan adalah Macan...kalau mau aman Pelihara Kucing kampung...murah lagi makannya...kadang ikan pindang mau...cuma saran," imbuhnya. Beberapa waktu terakhir, Mulan memang dikabarkan telah menikah siri dengan juri Indonesian Idol itu, Ahmad Dhani. Bahkan si bungsu, anak perempuan Mulan digosipkan adalah anak hasil pernikahan sirinya tersebut. Apakah Dhani yang dimaksud Mulan dalam kicauannya? (NET)

Vicky Shu

Ubah Warna Lagu ADA yang beda dalam single terbaru yang dibawakan oleh Vicky Shu di Dahsyat RCTI, kemarin. Biasa tampil dengan irama ngebeat dan rancak kali ini dia memilih untuk tenang dan sedikit mellow. Vicky menuturkan bahwa dia saat ini ingin tampil beda dari biasanya. Saat ini dia tengah gencar mempromokan single keempatnya untuk diapresiasi oleh pecinta musik tanah air. "Promo single keempat judulnya, Kutunggu Kau Selalu agak

mellow ballad, sebelumnya kan agak ngebeat. Lagu itu memang baru dijadikan sebagai single keempat," paparnya. Selain lagunya yang berubah,untuk penampilan Vicky juga ikut berubah. Jika biasanya dia mengusung dancer namun untuk single ini dia memilih untuk tampil sendiri. "Perubahannya menyanyinya nggak pakai dancer lagi. Lebih nyaman sih dan pas. Apalagi lagunya mellow-mellow gitu," tukasnya saat dijumpai di RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (7/3). (NET)

Aura Kasih

Santai Digosipkan Nikah di Bali AURA Kasih hanya tersenyum menanggapi isu yang menyebutkan dirinya menikah di Bali. Pelantun Mari Bercinta itu mengaku belum punya pacar sehingga tak berpikir untuk menikah. "Yang ada beli kacang polong di Bali. Enggak ada, pacar saja belum punya gimana mau menikah," sanggah Aura, kemarin. Penyanyi asal Bandung ini memang sedang sibuk-sibuknya berkarir. Dia masih mau menikmati masa kesendiriannya bersama temantemannya. Waktu luang itu dimanfaatkan Aura untuk bersantai. (NET)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.