Epaper andalas edisi selasa 28 februari 2012

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Selasa, 28 Februari 2012 | No: 2118/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Identitas Kelima Korban

Tiba-tiba Kelana berteriak “maling” sambil melarikan diri menyebabkan warga sekitar berkumpul

Brigadir Albertus Zebua

Melihat situasi Rikardo Sitorus dkk melarikan diri mengarah ke Desa Lau Bekeri Kec. Kutalim Baru dengan mengendarai Innova hitam BK 1020 HK

Alamat Jalan Dahlia Raya No. 1 A Helvetia Tengah

Moses Minardo Purba (26) Honor Dinas PU Pemko Medan, alamat Jl. Seroja III Blok XIV No. 84 Perumnas Helvetia

Tepatnya di Jl Glugur Rimbun Simpang Lonceng Blok H Perumahan Bumi Tuntungan Sejahtera Desa Lau Bekeri Kutalim Baru mereka dihadang 10 unit sepeda motor sehingga tidak dapat melarikan diri.

Bambang Irwanto (28) Outsourching Perusahaan Gas Negara, alamat Jl. Dahlia Blok XIV No. 223 Perumnas Helvetia

Rikardo Jeferson Sitorus Mengaku Anggota BIN), alamat Jl. Perkutut Gg. Setuju Medan

Siregar Alamat daerah Jl. Perkutut belakang Plaza Millenium Medan.

17.00 WIB

Warga langsung menarik ke-5 orang tersebut keluar dari mobil dan memukulinya dituduh maling lembu. Brigadir Albertus Zebua mengaku anggota Polri namun tidak dihiraukan dan Rikardo Sitorus juga mengeluarkan kartu identitas dan diduga Senpi jenis Revolver ukuran kecil, sedangkan Moses Minardo Purba dan Bambang Irwanto diselamatkan salah satu warga karena mereka mengaku warga sipil.

Februari

27 2012

Ke-5 (lima) orang korban atas inisiatif dari Roikardo Sitorus mengambil mobil Rental di Jalan Rajawali Medan, jenis Toyota Innova warna Hitam BK 1020 HK milik Hj Neliman, SH (41) alamat Jl. Terompet No. 2 Kelurahan Titi Rante Kecamatan Medan Baru.

Saat di dalam mobil Rikardo Sitorus menelepon Koptu Suroso (Anggota Koramil Pancur Batu) yang memberi info tentang adanya pelaku Judi jenis Toto Gelap (Togel) di daerah mereka atas nama Kelana.

19.00 WIB

Bambang Irwanto menelepon Kelana untuk bertemu di depan kolam Samsul. Tidak beberapa lama kemudian Kelana tiba di Kolam Samsul dan Brigadir Albertus Zebua langsung menangkap Kelana.

Siregar dan Rikardo Jeferson Sitorus dikeluarkan dari mobil dan digiring ke mobil yang sudah dalam keadaan terbalik, selanjutnya ke-2 orang tersebut ditimpa dengan mobil sehingga posisi mobil kembali seperti semula yang kemudian langsung dibakar oleh warga sekitar sehingga meninggal dunia.

Dua Polisi Dibakar Hidup-hidup

(DATA WEBSITE HUMAS POLRI)

Petugas AP-II Gagalkan Pengiriman 4,5 Kg Ganja Medan-andalas Petugas keamanan AP-II Bandara Polonia Medan menggagalkan pengiriman 4,5 Kg ganja yang hendak dibawa ke Jambi via Jakarta. Ganja tersebut, Senin (27/2) sore diserahkan ke Polda Sumatera Utara. Penggagalan tersebut ber-

• Tangkap Bandar Togel

Bersambung ke Hal. 15

Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Jual 9785 1453 12322 14534 1180

Bersambung ke Hal. 15

Beli 9677 1439 12194 14384 1168

Mata Uang JPY MYR SGD USD

Jual 11,298 3033 7285 9156

Beli 11,173 3000 7206 9064

andalas/imanuel sitepu

SELIDIKI–Warga Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang dihebohkan dengan perisitiwa dua orang penumpang mobil jenis Kijang Inova yang tewas setelah dianiaya dan dibakar massa di kawasan Perumahan Bumi Tuntungan Sejahtera, Desa Lau Bakeri, Kutalimbaru, Minggu (26/2) sekira pukul 23.00 WIB. Belum diketahui pasti penyebab kejadian yang menewaskan dua anggota polisi tersebut. Petugas kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus tersebut.

Hutang Politik

Korban Amuk Massa Dimakamkan

Tak Terima, Keluarga akan Tempuh Jalur Hukum RUMAH duka di Jalan Perkutut Gang Gereja diwarnai Isak tangis saat jenazah Christian Marko Siregar (23), sampai di rumah duka. Jenazah Marko yang akrab disapa "Koko" disambut histeris oleh keluarga korban dan kerabat yag telah menunggu sejak siang. Orang tua korban M Siregar dan Diana Br Sihombing, tak kuasa

melihat peti berisikan jenazah anaknya yang masih sangat muda yang meninggal dengan cara yang tidak wajar, apalagi anak keempatnya tersebut meninggal karena dianggap 'maling' oleh warga. Padahal Koko yang pada malam kejadian bersama temannya Ricardo Jeferson Sitorus, yang akrab disapa Jefri. Pihak keluarga sangat tidak terima

atas perlakuan warga yang menghakimi keduanya hingga tewas. “ Padahal sungguh tidak mungkin "Maling Lembu" menggunakan mobil Kijang Inova," ujar Wilmer kepada star berita (grup andalas). Pukul 16.30 Wib, jenazah Christian Marko Siregar dikebumikan di Kawasan Sungai Bedera, SukadonoHelvetia. Tangis pun pecah di pemakaman, banyaknya pengantar jenazah yang turut mengantarkan almarhum ke peristirahatan terakhirnya. Menurut abang korban, Erwin Bersambung ke Hal. 15

Rahudman Gugat Balik Hardi Mulyono Senilai Rp250 M Medan–andalas Sidang lanjutan kasus hutang politik Walikota Medan, Rahudman Harahap kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Medan yang berlangsung di ruang Cakra IV, Senin (27/2). Sidang yang berlangsung selama 30

Theresia Novalina Pasaribu

Mengakhiri masa tugasnya sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, AK Basuni Masyarif bertandang ke redaksi Star Media Group, Senin (27/2). Kajatisu AK Basuni disambut hangat Pimpinan Star Media Group, Iskandar ST dan Wakil Pemimpin Umum H Baharudin.

PAMIT–Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, AK Basuni Masyarif (tengah), Pemimpin Umum Harian Andalas Iskandar ST, Wakil Pemimpin Umum Baharudin dan Abdullah Amra diabadikan bersama saat melakukan kunjungan ke redaksi Harian Andalas, Senin (27/2). Intelijen Raja Nafrizal mengisyaratkan dirinya selama

menit itu beragenda pembacaan jawaban sekaligus gugatan balik. Hal itu disampaikan kuasa hukum Rahudman Harahap, Daldiri di depan majelis hakim yang diketuai Surya Perdamaian Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Kajati AK Basuni Pamit kepada Masyarakat Sumut

KEDATANGANNYA saat itu untuk pamit menuju tugas barunya sebagai Inspektur Pengawasan di Kejaksaan Agung RI di Jakarta. Kajatisu AK Basuni Masyarif yang saat itu didampingi Asisten Pidana Khusus Manumpak Pane dan Asisten

awal, ketika salah seorang petugas keamanan Bandara Polonia Medan, Adi Saputro melihat empat bal ganja lebih kurang 4,5 kg melalui X-ray cargo Bandara Polonia Medan. Ganja tersebut dikirim mela-

Kurs Rupiah, Senin, 27 Februari 2012

Kutalimbaru - andalas Dua anggota polisi yang hendak menangkap bandar toto gelap (togel) tewas mengenaskan dengan dibakar massa Minggu (26/2) malam. Kedua korban anggota Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) adalah Brigadir Ricardo Sitorus dan Brigadir Christian Marco Siregar. Diduga keduanya masih dalam keadaan hidup sebelum akhirnya keduanya dibakar massa di dalam mobil. Keterangan yang berhasil dihimpun andalas di lapangan menyebutkan, peristiwa berawal ketika keduanya bersama Brigadir Albertus Zebua, Moses Minardo Purba (MMP) dan Bambang Irawan hendak menangkap bandar toto gelap (togel) berinisial K di Desa Lau Bakeri, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang. Saat akan melakukan penangkapan, mereka diteriaki maling. Hal tersebut menyebabkan warga di sepanjang jalan melempari mobil Innova warna Hitam BK 1020 HK yang dikendarai kelimanya. Setibanya di Jalan Glugur Rimbun Simpang Lonceng, kendaraan tersebut terbalik dan terhenti. Selanjutnya warga menyeret mereka keluar mobil sambil memukuli. Saat penganiayaan berlangsung, korban berteriak bahwa mereka anggota Polri, namun teriakan tersebut tidak dihiraukan. Malang bagi Brigadir Ricardo Sitorus dan Brigadir Siregar, mereka kemudian

20.30 WIB

menjabat sebagai Kajatisu memiliki kekurangan di sana-

sini, khususnya dalam peneBersambung ke Hal. 15

Cemong, Kucing dari Medan Doyan Durian CEMONG, ini adalah nama seekor kucing yang berusia sekitar 10 bulan. Ceritanya, kucing pemilik bulu dua warna, hitam dan putih ini memiliki kebiasaan unik, yaitu doyan makan durian. Kesukaan kucing jantan tersebut makan buah berduri itu diketahui setelah Elvinasari (31), pemilik kucing, membeli dua buah durian dan membawanya pulang ke rumah. Nah, saat durian dibuka, tiba-tiba saja kucing tersebut menghampiri. Diendusnya kulit durian yang sudah terbelah tadi, lalu dijilatinya. Sejurus kemuBersambung ke Hal. 15


Selasa 28 Februari 2012

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

andalas Soal Indomaret, 4 Fraksi Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Rony Muharrman, Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

P

Terpuruk Akibat Pupusnya Karakter Bangsa

ANGKOSTRAD Letjen TNI AY Nasution menyatakan, saat ini ibu pertiwi sedang menangis, meratapi hilangnya karakter dan jatidiri bangsa. Penyebabnya, karena orang di negeri ini menyelesaikan masalah dengan kekerasan, pembakaran, dan penghancuran. “Ini kondisi realitas, yang terjadi hampir di seluruh tanah air. Setiap hari bisa dilihat orang-orang di negeri ini menyelesaikan masalah dengan kekerasan, pembakaran, menghancurkan fasilitas publik dan lainnya di sana ini," beber AY Nasution, dalam ceramahnya di Pendopo Umar Baki Kota Binjai, Senin (27/2), dihadiri Muspida, tokoh masyarakat, ratusan warga. Menurut jenderal berbintang tiga kelahiran Medan 1954 ini, sekarang sulit menyelesaikan masalah dengan musyawarah sebagai kunci menyelesaikan masalah. Orang-orang dengan mudahnya mengandalkan senjata dan kekerasan. "Hal ini dilakukan elemen masyarakat manapun, tanpa memandang suku, ras, dan agama," katanya. Apa yang dikemukakan Pangkostrad tersebut memang sangat kita rasakan sekarang. Bahwa, karakter dan jatidiri bangsa kita, yang dikenal sebagai masyarakat yang ramah tamah dan kental dengan nuansa kebersamaan, kini cenderung mengalami degradasi. Pupusnya karakter bangsa itu dapat dipastikan telah menyebabkan negeri ini semakin sulit keluar dari ketertinggalan. Sebab, harus diingat, sebuah bangsa yang maju lazimnya harus memiliki karakter dan mentalitas yang bisa dibanggakan. Lihatlah misalnya negeri Sakura Jepang, sejak doeloe dikenal sebagai bangsa yang gigih, dan memiliki budaya malu. Karenanya, negerinya Kaisar Akihito terus melaju dan melesat sebagai salah satu negara yang paling disegani di seantero jagad. Sejak menyerah pada kalah pada Sekutu pada Perang Dunia Kedua, pasca diluluhlantakkannya Hiroshima dan Nagasaki pada akhir tahun 1945, negerinya Hirohito itu tidak terpuruk dalam penderitaan berkepanjangan. Mereka segera berbenah dan bangkit menjadi negara adidaya, utamanya di bidang ekonomi dan teknologi. Kebangkitan dan kedigdayaan Jepang itu tetap dapat dipertahankan sejak doeloe hingga kini. Kendati kerap ditimpa bencana alam yang maha dahysat berupa tsunami dan gempa bumi, Jepang tetap bertahan dan tak pernah terpuruk. Hal ini sangat kontradiktif dengan kondisi di negara kita. Pembangunan di Indonesia seolah hanya benarbenar melaju kencang di awal Orde Baru. Setelah itu, laju pembangunan memang tetap digiatkan. Tapi, hasilnya tak benar-benar dinikmati rakyat. Pupusnya karakter bangsa akibat dominannya mentalitas korup, membuat negeri ini tetap akan berada dalam suasana memprihatinkan. Cilakanya, solusi mengatasi hilangnya jatidiri bangsa itu, hingga kini hanya hebat sebatas teori, termasuk dari kalangan pemegang kekuasaan. Sungguh ironis....(**)

Rekomendasikan Pansus Medan-andalas Empat fraksi di DPRD Medan akan merekomendasikan pembuatan panitia khusus (Pansus) terkait keberadaan minimarket Indomaret yang semakin menjamur di Kota Medan dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini. Keempat fraksi itu adalah Fraksi Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), PDI Perjuangan, dan Partai Damai Sejahtera (PDS).

andalas/rizki mulya

PENERTIBANPENERTIBAN-Petugas satuan Polisi Pamong Praja melakukan razia di kawasan Pasar Sei Sikambing Medan, Senin (27/2). Razia ini dilakukan karena maraknya pedagang kaki lima yang berjualan di atas trotoar di kawasan tersebut sehingga menyebabkan kemacetan lalulintas.

“Kami ingin agar segenap anggota DPRD Medan menggelar pansus terkait Indomaret ini. Banyak aspek yang membuat kami menyatakan perlunya pansus ini dibentuk,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat Herri Zulkarnaendi Gedung DPRD Medan, Senin (27/2). Herri mengatakan, rekomendasi pembentukan pasus tersebut tidak dilandasi kebencian atau sentimen tertentu, melainkan terkait penegakan peraturan yang ada di Kota Medan, termasuk penegakan Peraturan Wali Kota (Perwal) Medan Nomor 20 Tahun 2011 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern. Sebagai informasi, Perwal itu menegaskan tentang perlunya suatu pusat perbelanjaan dengan pusat perbelanjaan lainnya harus saling berjarak maksimal 500 meter. Hal ini berlaku juga untuk toko modern termasuk minimarket yang bersifat franschise. “Perwal ini juga menegaskan keharusan berjarak dengan sekolah, rumah ibadah, serta dengan pasar tradisional,” ujar Herri yang juga anggota Komisi C DPRD Medan ini. Hal senada juga disampaikan Bendahara Fraksi PKS sekaligus Ketua Komisi C DPRD Medan, Jumadi. Dia mengatakan, dari penelusuran yang dilakukan Komisi C terbutki kalau izin yang diperoleh pihak Indomaret sejauh ini hanya 94 izin. Namun, katanya, entah bagaimana jumlah gerai minimarket Indomaret di

Cegah Penyalahgunaan, Perizinan Harus Diawasi cukup besar. Medan-andalas Dengan harapan daPemerintah dipat meningkatkan peminta melakukan rekonomian daerah, pepengawasan termerintah selalu memhadap pemanfaaberikan izin untuk opetan perizinan yang rasional berbagai perudiberikan, untuk sahaan tersebut. mencegah terjaNamun sayangnya, dinya penyalahpemberian perizinan itu gunaan izin untuk tidak diimbangi dengan berbagai kegiatan pengawasan yang ketat, terlarang atau yasehingga membuka peng dapat merugi- Brilian Moktar luang terjadinya praktik kan masyarakat. “Kurangnya pengawasan se- penyalahgunaan izin. Di Sumut, peristiwa itu perlama ini menyebabkan banyaknya penyalahgunaan perizinan nah terjadi pada tahun 1998 di Sumut,” kata anggota Komisi dengan beroperasinya perusaB DPRD Sumut Brilian Moktar haan MLM, yakni PT. BMA SE MM, Senin (27/2), menang- yang awalnya memiliki izin gapi munculnya sejumlah peru- perdagangan busana. Belakangan ini, fenomena itu sahaan multi level marketing (MLM) atau bursa saham ilegal munculnya lagi dengan keberadaan perusahaan perkreditan di Sumut. Ia mengatakan, pemberla- kendaraan bermotor yang dikuan pasar bebas telah menye- laporkan ke pihak kepolisian. babkan maraknya berbagai jenis ”Mereka menggunakan ketiusaha di tanah air, termasuk di dakmampuan pemerintah dalam Sumut dengan jumlah investasi pengawasan,” katanya.

Menurut Bendahara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut ini, lemahnya pengawasan yang dilakukan pemerintah tersebut menyebabkan ‘pengusaha hitam’ sering menganggap Indonesia sebagai ‘surga investasi’. Dengan berbagai cara, kalangan pengusaha hitam selalu berupaya mendapatkan perizinan dari pemerintah yang kemudian disalahgunakan untuk kegiatan lain guna mendapatkan keuntungan besar. Selain lemahnya pengawasan, kalangan pengusaha tersebut juga diuntungkan dengan masih lemahnya penegakan hukum terhadap berbagai tindakan pelanggaran perizinan selama ini. Kondisi itu diperparah dengan adanya rasa sungkan aparatur pemerintah untuk mengambil tindakan jika mengetahui adanya keterlibatan aparatur lain. ”Kalau seorang pejabat diketahui menerima setoran, yang lain jadi segan bertindak,” kata Brilian.( UJ)

Kota Medan sudah mencapai ratusan unit. Izin yang harus diperoleh sebuah usaha minimarket sebenarnya tidak hanya melingkupi izin yang didapat dari Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT), melainkan harus ada juga dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB). “Minimarket Indomaret di Kota Medan yang memiliki izin resmi baru 94 unit. Nah, di luar 94 ini, gerai Indomaret itu ternyata tidak memenuhi kaidah yang ada di Perwal,” ungkap Jumadi. Ketua Fraksi PDI Perjuangan Hasyim, bahkan berkomentar pedas. Menurutnya, selain tidak mematuhi peraturan, keberadaan Indomaret, baik yang legal maupun yang ilegal, berpotensi mematikan kekuatan ekonomi kerakyatan. Harusnya, katanya, Pemko Medan memperhatikan hal ini, tidak sekadar mengeluarkan peraturan saja. “Kami melihat Indomaret atau minimarket franchise sejenis telah melemahkan potensi ekonomi kerakyatan. Bisa dibayangkan betapa pilunya hati seorang pedagang kelontong kecil ketika tahu di sebelah usahanya telah berdiri minimarket yang tampil modern dan mengalahkan layanan usaha miliknya,” ujar Hasyim. Hasyim juga meminta Pemko Medan untuk menunjukkan keberpihakan yang jelas kepada ekonomi kerakyatan. “Fraksi PDI Perjuangan tidak ingin kemampuan ekonomi rakyat kecil harus tergulung oleh kekuatan kapitalisme besar yang dikelola dalam bentuk franchise atau waralaba,” tegas Hasyim. Sebelumnya, Anggota Komisi C DPRD Medan dari Fraksi Partai Damai Sejahtera (PDS) Jhonny Nadeak mengatakan, selain terindikasi menyalahi aturan, keberadaan minimarket Indomaret di Kota Medan juga sudah meresahkan pedagang kecil dan usaha grosir. “Untuk itu saya kira DPRD Medan sudah perlu membentuk panitia khusus (pasus) guna mengetahui penyebab menjamurnya minimarket Indomaret di Kota Medan, yang notabene sudah melanggar peraturan,” katanya. (BEN)

Setelah 15 Tahun

Masyarakat Langkat Saksikan Terjun Payung Medan-andalas Setelah hampir sekitar 15 tahun, baru Senin (27/2) kemarin masyarakat Dusun V Pancur Rido Sei Bingei, Kabupaten Langkat, dapat menyaksikan terjun payung yang dilaksanakan Komando Setrategi Cadangan Angkatan Darat (Kostrad) di dusun tersebut. Dari pantauan, tampak ribuan masyarakat antusias menyaksikan latihan terjun payung tersebut. “Sudah lama kali bang, gak melihat terjun payung dan baru kali ini lagi melihatnya,” ujar beberapa warga Langkat. Panglima Kostrad Letjen TNI AY Nasution mengatakan, di dusun tersebut pasukan terjun payung Kostrad melakukan 5 kali penerjunan dengan pesawat berputar lima kali dan terakhir pesawat sengaja terbang rendah untuk memberikan penghormatan kepada masyarakat setempat. “Ketinggian pesawat

hanya 1500 feet saja,” kata Pangkostrad. Menurut AY Nasution, lokasi tersebut sengaja dipilih karena merupakan bekas lokasi latihan Pasukan Raider 100. Menurut Pangkostrad, untuk penerjunan harus dilakukan di tempat yang baik dan tanahnya tidak boleh yang keras, karena berbahaya bagi penerjun. “Besok (hari ini-Red) terakhir dilakukan latihan penerjunan dengan terjun bebas militer (TBM) di Stabat,” tambah Letjen AY Nasution. Sementara itu, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu yang turut menyaksikan latihan terjun payung tersebut menyampaikan terimakasih kepada Pangkostrad karena masyarakat sudah lama tidak melihat terjun payung seperti itu. “Sudah 15 tahun, baru hari ini masyarakat kembali menyaksikan terjun payung. Kita mendukung kegiatan ini,” ujar bupati.(YN)

USU Wisuda 1.674 Lulusan

Pendaftaran Jalur Undangan SNMPTN Hingga 8 Maret Medan-andalas Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Syahril Pasaribu mengatakan, USU kembali membuka kesempatan bagi siswa-siswi terbaik tingkat SLTA untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan strata satu melalui jalur undangan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2012. “Melalui seleksi jalur undangan SNMPTN ini, USU akan menerima 1.149 calon mahasiswa baru ditambah sekitar 411 orang untuk program Bidik Misi (Beasiswa Pendidikan Mahasiswa Berprestasi) yang nantinya kedua jumlah tersebut akan menempati kursi yang tersedia pada 47 program studi pilihan untuk jenjang S-1 yang ada di USU,” kata rektor dalam pidatonya pada wisuda 1.674 lulusan USU, Senin (27/2) di Auditorium USU. Pendaftaran jalur undangan tahun ini, tabah rektor, berbeda dengan tahun lalu. Jika tahun lalu tahapan pendaftaran jalur undangan dilakukan secara manual dan terintegrasi pada perguruan tinggi

WISUDAWISUDA-Rektor USU Prof Syahril Pasaribu saat mewisuda lulusan USU di auditorium kampus PTN itu, Senin kemarin.

negeri setempat, pada tahun 2012 ini pendaftaran dilakukan secara online dan terpusat secara nasional. “Perbedaan ini juga terjadi pada prosedur atau tatacara pendaftarannya yang saat ini diawali dengan pendaftaran yang dilakukan oleh kepala sekolah dan selanjutnya diikuti dengan pendaftaran dari siswa pelamar,” katanya. Sekarang ini tambah Prof Syahril, seleksi tengah berlangsung dan berjalan dengan baik dan telah pula diawali dengan pendaftaran atau registrasi secara online sejak 1 Februari lalu sampai 8 Maret 2012. Hasil dari seleksi ini dijadwalkan akan diumumkan pada 25 Mei 2012 mendatang. “Kita berharap penerimaan mahasiswa baru yang diikuti oleh 61 PTN se Indonesia ini dapat berlangsung lancar dengan tetap memenuhi prinsip adil dan tidak diskriminatif atas semua golongan dengan mengedepankan prestasi akademik serta keunggulan yang dimiliki oleh siswa peserta,” pinta rektor. Adapun 1.674 lulusan USU yang di-

wisuda selama dua hari, Sabtu (25/2) dan Senin (27/2) itu terdiri dari 320 orang lulusan Program Pascasarjana, 7 orang Program Magister dan Pendidikan Dokter Spesialis, 33 orang Program Pendidikan Spesialis, 23 orang Program Dokter Jenjang Magister, 468 orang Pendidikan Profesi, 803 orang dari Program Sarjana dan 20 orang Program Diploma. Di antara wisudawa terdapat beberapa orang yang menonjol prestasinya dari masing-masing fakultas dan jenjang strata pendidikan yakni, Yulia Andarini Nasution (Hukum), Evan Triputra (Pertanian), Anton (Teknik), Hashifah Siregar (Ekonomi), Muhammad Fatahilla (Ilmu Budaya), Hamdika Kurniawan (FMIPA), Burhan Efendi (FISIP), Amalia Akita (FKM), Christina (Farmasi), Lianan (Psikologi) masing-masing memperoleh predikat kelulusan cumlaud. Untuk Program Diploma, mereka yang memperoleh kelulusan sangat memuaskan yakni, Apriolanda (Ilmu Budaya), Arif Kurniawan (FMIPA), dan Yossi Pratiwi (FISIP). (HAM)


MEDAN KITA

Selasa 28 Februari 2012

harian andalas | Hal.

3

Komisi D DPRD Medan R ek omendasik an Rek ekomendasik omendasikan

Bongkar Kios Harapan Square Medan-andalas Seluruh anggota Komisi D DPRD Medan sepakat mengeluarkan rekomendasi pembongkaran kios Harapan Square di Jalan Samanhudi/H Misbah kepada Pemko Medan. Pasalnya, bangunan itu sudah melanggar undang-undang, Peraturan Walikota (Perwal), dan tidak memiliki izin dari instansi terkait.

Godfried Effendi Lubis Anggota Komisi D DPRD Medan

Kesepakatan itu dihasilkan dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi D DPRD Medan dengan Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Medan, pihak Kelurahan Hamdan Medan Maimun, dan warga Jalan Samanhudi/H Misbah di gedung DPRD Medan, Senin (27/2). Anggota Komisi D DPRD

Medan Godfried Effendi Lubis dalam RDP tersebut menegaskan, kios Harapan Square yang dibangun di atas trotoar dan drainase harus dibongkar. Pasalnya, pembangunan itu jelasjelas sudah melanggar sejumlah peraturan yang masih berlaku. Di antaranya, UU No 38 tahun 2004 tentang Jalan, UU No 22 tahun 2009 tentang La-

lulintas, dan Peraturan Wali (Perwal) Kota Medan No 9 tahun 2009 tentang Larangan Berjualan di Atas Trotoar dan Badan Jalan. “Apabila Pemko Medan tidak membongkar kios Harapan Square yang dibangun permanen di atas drainase dan trotoar, berarti Wali Kota Medan telah melanggar Perwal yang dibuatnya sendiri. Karena itu, diminta agar dinas terkait segera membongkar kios-kios yang juga tidak memiliki izin tersebut,” katanya Golfried juga meminta agar perjanjian kerjasama antara Pemko Medan yang diwakili Wali Kota Medan Rahudman Harahap dengan Ketua Koperasi Serba Usaha (KSU) Hara-

pan Square Kamisan Ginting untuk membangun pusat jajanan Harapan Square tersebut segera dibatalkan. “Untuk kepentingan yang lebih luas, Wali Kota Medan harus membatalkan perjanjian itu. Selain melanggar peraturan, masyarakat yang bermukim di sekitar Jalan Samanhudi/H Misbah dari awal juga sudah menolak pembangunan itu,” ujar Golfried. Selain itu, RDP yang dipimpin Ketua Komisi D DPRD Medan Parlaungan Simangunsong dan dihadiri Wakil Ketua CP Nainggolan, Sekretaris, Muslim Maksum Yusuf, Juliandi Siregar, Daniel Pinem, Budiman Panjaitan, Lily Tan, Ahmad Arif, dan lainnya juga merekomen-

dasikan agar Bank Sumut membatalkan pemberian bantuan pembangunan Harapan Square. “Kios Harapan Square itu dibangun tanpa alas dan payung hukum yang jelas, pembangunannya jelas-jelas sudah melanggar peraturan. Karena itu, Bank Sumut jangan mengucurkan kredit kepada usaha-usaha yang ilegal,” kata Budiman Panjaitan. Sekretaris Komsi D DPRD Medan menambahkan, jika penyaluran dana dari Bank Sumut tidak sesuai dengan ketentuan, pihaknya akan meminta kepada Pemko Medan untuk menarik anggaran penyertaan modal kepada Bank Sumut. Ketua Komisi D DPRD Medan Parlaungan Simangunsong

Pemprovsu Pangkas Rp 40 Miliar Usulan SKPD

MENINJAU- Wali Kota Medan Rahudman Harahap bersama Dirjen Budi Daya Sayuran dan Tanaman Obat Dirjen Hortikultura Kementrian Pertanian RI Dr Yul Harry Bahar, Ketua DPRD Medan Amiruddin, Kadis Bina Marga Gunawan, Kadis Pertamanan Erwin Lubis, Kadis Kebersihan Pardamean Siregar, Kadis Pertanian dan Kelautan Wahid, meninjau lokasi perhelatan Pekan Flori dan Flora Nasional (PF2N) di lahan eks Taman Ria, Jalan Gatot Subroto, kemarin.

Kabiro Keuangan Bantah untuk Biaya Kampanye Plt Gubsu Medan-andalas Kepala Biro Keuangan Setdaprovsu Drs H Mahmud Sagala MSP mengakui, Setdaprovsu memangkas sekira Rp 40 miliar usulan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprovsu dari Rp 7,6 triliun APBD Sumut TA 2012. “Pemangkasan anggaran kegiatan sekira Rp 40 miliar itu untuk merasionalkan pendapatan kita dengan pengeluaran. Kita menangkas yang tidak terlalu prioritas dalam pembangunan Sumut,” jelas M Sagala menjawab andalas, Senin (27/2) di Kantor Gubsu. Dijelaskan, pemangkasan anggaran kegiatan yang diusulkan para SKPD merupakan hal yang wajar. Artinya, bila kegiatan yang diusulkan para SKPD tidak ditampung dalam APBD Sumut, masih bisa ditapung pada P APBD Sumut jika kegiatan tersebut memang urgen. “Kalau memang kegiatan ataupun pengadaan barang yang diusulkan para SKPD tersebut sangat urgen maka akan diakomodasi di perubahan APBD Sumut TA 2012,” ujar M Sagala. M Sagala memberi contoh, jika ada 5 kegiatan yang diusulkan oleh para SKPD, bukan berarti dipangkas kelima-limanya, melainkan satu kegiatan saja. Ini agar empat kegiatan terlaksana dengan baik. “Jadi kalau satu kegiatan saja yang tidak ditampung, maka empat kegiatan lainnya pasti bisa terlaksana dengan baik karena anggarannya tidak dipangkas. Dan kalau memang kegiatan itu sangat urgen, maka pada P APBD 2012 akan dimasukkan kembali,” jelas M Sagala. Sagala mengatakan, sejauh ini tidak ada kepala SKPD yang mengeluh kepada Sekdaprovsu H Nurdin Lubis atas pemangkasan anggaran tersebut. Sagala juga membantah kalau anggaran sekira Rp 40 miliar yang dipangkas di sejumlah SKPD itu bukan untuk biaya kampanye Gatot Pujo Nugroho untuk maju pada Pilgubsu 2013. “Ahh, tidak benar itu. Apalagi kalau disebut-sebut untuk kegiatan pencitraan Pak Gatot. Pemangkasan kegiatan tersebut murni untuk merasionalkan pendapatan, sebab berdasarkan itu tentunya akan ada penyesuaian belanja,” tandasnya. (WAN)

berjanji akan segera mengeluarkan surat rekomendasi pembongkaran kios Harapan Square tersebut. “Dalam waktu dekat ini surat rekomendasi itu akan segera kita keluarkan,” tandasnya. Dalam RDP tersebut, Dinas TRTB yang diwakili Kepala Seksi Hukum dan Penindakan Bonar Pulungan mengaku, pihaknya tidak pernah mengeluarkan izin pembangunan kios Harapan Square di Jalan Samanhudi/H Misbah Medan. “Kami tidak pernah mengeluarkan izin pembangunan kios Harapan Square. Dan, tanggal 13 Desember 2011 lalu kami juga sudah mengeluarkan surat perintah stop pembangunan,” ungakapnya. (BEN)

Dijadikan Lokasi Pekan Flori dan Flora Nasional

Wali Kota Tinjau Lahan Eks Taman Ria Medan-andalas Wali Kota Medan Rahudman Harahap menginginkan perhelatan Pekan Flori dan Flora Nasional (PF2N) 2012 yang akan digelar pada Juni mendatang di lahan eks Taman Ria, Jalan Gatot Subroto, persisnya di samping Gedung Medan Fair Plaza berjalan dengan baik dan lancar. “Pameran hortikultura berskala nasional dan internasional ini jika berjalan dengan baik seperti direncanakan akan menjadi cerminan bagi kotakota lainnya di seluruh Indone-

sia. Kita ingin persiapan yang dilakukan harus benar-benar matang,” kata Wali Kota Medan Rahudman Harahap ketika meninjau kembali lahan eks Taman Ria sebagai lokasi PF2N 2012, Senin (27/2). Dalam peninjauan tersebut turut hadir Dirjen Budi Daya Sayuran dan Tanaman Obat Dirjen Hortikultura Kementrian Pertanian RI Dr Yul Harry Bahar selaku Ketua Umum FP2N 2012, Ketua DPRD Medan Amiruddin, Kepala Dinas (Kadis) Bina Marga Gunawan, Kadis Pertamanan Erwin Lubis,

Komisi IX DPR-RI Kunjungi Rumah Sakit Adam Malik

Tugas Dokter

dan Perawat Masih Tumpang Tindih

Medan-andalas Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dipimpin H Irgan Chairul Mahfiz melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan, Senin (27/2) siang.

Dalam kunjungan tersebut, 11 anggota dewan yang membidangi kependudukan, kesehatan, tenaga kerja dan transmigrasi ini, selain berdialog langsung dengan para perawat juga memberikan masukan ke pihak rumah sakit tentang peran dan tugas yang diemban perawat.

Kadis Kebersihan Pardamean Siregar, Kadis Pertanian dan Kelautan Wahid, dan lainnya. Apalagi, kata Rahudman, Maret mendatang sudah dimulai penanaman tanaman Jambore Varietas. Artinya, sebagian lahan eks Taman Ria akan ditanami tanaman varietas seperti sayur-sayuran, melon, semangka maupun cabe. “Dalam waktu 3 bulan, tanaman yang ditanam itu sudah dapat dipanen. Artinya, begitu PF2N dibuka Juni mendatang, maka akan diikuti dengan acara panen tanaman varietas,”

jelasnya. Itu sebabnya lokasi yang akan digunakan sebagai lahan penanaman tanaman varietas telah dikorek dengan menggunakan empat unit alat berat jenis schopel milik Dinas Bina Marga. Bekas material bangunan yang ada dalam tanah, diangkuti dan kemudian digemburkan untuk selanjutnya ditanami. Selain melakukan pengorekan, Dinas Bina Marga juga terus melakukan penataan lahan lainnya dengan menggunakan satu unit alat berat jenis grea-

der dan satu unit mesin gilas. Wali Kota Medan didampingi Kadis Bina Marga sempat mengendarai langsung schopel mengelilingi lokasi. Setelah itu dilanjutkan dengan menaiki mobil tangga pemotong rantingranting pohon. Sementara itu, Ketua DPRD Medan Amiruddin menyampaikan dukungannya atas ditunjuknya Kota Medan sebagai tuan rumah PF2N. Karenanya, dewan akan bersinergi dengan Pemko Medan sehingga kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. (BEN)

Seusai meninjau ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan beberapa ruangan lainnya, Irgan mengatakan, masih adanya tumpang tindih tentang tugas dokter dan perawat. “Jadi, dalam RUU Keperawatan kita jelaskan mana tanggungjawab dokter dan perawat. Diharap tindakan yang dilakukan oleh dokter harus ada medical recordnya atau perlindungan. Dengan dokter tidak menyalahkan perawat jika terjadi kesalahan,” ujar politisi PPP ini. Di dalam RUU Keperawatan, sebut politisi kelahiran Medan ini, akan dibuat secara jelas mana tugas dan peran perawat, tenaga kesehatan, farmasi dan lainnya. “RUU Keperawatan ini akan kita rampungkan tahun ini, karena ini prioritas dan proyek

legislasi nasional,” kata mantan Sekjen DPP PPP ini. Selain itu, tambahnya, RUU Keperawatan juga mengatur tentang uji kompetensi keperawatan yang memiliki akreditasi. Hal ini juga berkaitan dengan kurikulum dan bagaimanapun perawat harus ada sertifikasi dan diawasi kerjanya oleh majelis kode etiknya. ”Termasuk tentang kompetensi, pengertian perawat dan perlindungan hukum bagi perawat dalam melakukan tugas, pelayanan dan praktek keperawatan,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut, dr Candra Syafei SpOG menyambut baik dan mendukung RUU Keperawatan yang tengah digodok oleh DPR RI. Dia mengharapkan, RUU tersebut akan mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. “Karena selama ini

banyak perawat melanggar UU Kedokteran. Seperti menasang kateter, tidak ada dokter yang mau pasang, sehingga perawat yang memasang,” timpalnya. Direktur Utama RSUP H Adam Malik, dr Azwan Hakim Lubis SpA MKes mengatakan, merupakan satu kehormatan rumah sakit yang dipimpinnya sebagai salah satu sampel dalam rangka penyempurnaan UU Keperawatan. “Kawan-kawan sudah memberikan masukan. Mudah-mudahan RUU Keperawatan dapat terealisasi dalam waktu yang tidak teralu lama, sehingga membuat perawat terayomi,” tandasnya. Dalam kesempatan itu, pihaknya memberikan saran yaitu hak dan kewajiban perawat diperjelas sehingga dalam menjalankan profesi keperawatannya tidak ragu-ragu dan mendapat perlindungan. (YN)


HUKUM & KRIMINAL

Selasa 28 Februari 2012

Kasus Pembunuhan di Lapangan Tembak AU Diungkap Personel Brimob Medan-andalas Personel Gegana Brimob Polda Sumatera Utara berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi di Jalan Benteng Lapangan Tembak Angkatan Udara (AU) Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia. Dalam pengungkapan tersebut, lima orang tersangka, seorang diantaranya wanita ditangkap disejumlah lokasi, Senin (27/2) dini hari. Kelima tersangka yang telah diserahkan ke Polsek Medan Baru tersebut adalah, Jesunda (31), Edos (19) keduanya warga Jalan Zainul Arifin Kampung Kubur, Medan, Sarwanen alias Wanen (15) warga Jalan Pasar VII, Kecamatan Medan Marelan, Nilam sari (24) warga Aceh Tamiang, dan Agus, warga Jalan Seikata, Medan. Keterangan diperoleh, perso-

nel Gengana Brimob Polda Sumut pertama kali membekuk Jesuda (31) dikediamannya Jalan H Zailnul Arifin Kampung Kubur, Medan. Setelah mengamankan Jesunda, polisi langsung melakukan pengembangan dan menangkap Edos dan Wanen. Keduanya dibekuk tidak jauh dari kediaman Jesuda. Dalam pengembangan, personel Gegana Brimob Polda

Sumut juga meringkus seorang wanita, Nilam Sari yang disebutsebut teman wanita selingkuhan Jesunda. Sari ditangkap karena mengetahui kejadian itu namun tidak diberitahukan kepada pihak kepolisian. Sedangkan Agus karena menadah sepeda motor milik Vijai yang saat kejadian itu sedang digunakan korban. Kini petugas lagi melakukan pengejaran untuk mengetahui keberadaan sepeda motor tersebut. Selain membekuk pelaku, tim Gegana juga mengamankan barang bukti berupa pisau, mancis berbentuk pistol dan baju. Selanjutnya para pelaku ini diboyong ke komando Brimob Polda Sumut untuk dilakukan pemeriksaan sementara sebelum di serahkan ke Polsek Medan Baru.

Menurut keterangan di Markas Brimob Polda Sumut, para pelaku ini murni melakukan pembunuhan, setelah dilakukan penikam dengan mengunakan senjata tajam yang menewaskan korban yang merupakan warga Jalan Brigjen Zein Hamid Titi Kuning, Medan. Korban Abeng Botak mengalami luka tikaman sebanyak 10 liang. Sementara itu antara korban dan pelaku Jesuda adalah teman satu permain game online di Seven Net di Kawasan Komplek Asia Megamas Jalan AR Hakim Medan. Kepala Detasemen (Kaden) Kompol A Darma Sinaga melalui Kanit I Ci Iptu Elhakim Sembering mengatakan, penangkap para pelaku merupakan hasil penyeledikkan yang dilakukan

personel Gegana Brimob Poldasu secara mendalam. “Ini merupakan kerja tim yang melakukan penyelidikan. Semua pelakunya berhasil kita bekuk,” ucap Elhakim. Disinggung motif pembunuhan itu, Elhakim mengatakan saat motif adalah pembunuhan melihat luka tikam yang dialami korban dan murni perampokan. "Sementara ini motif pembunuhan untuk merampok korban, melihat luka tikam yang dialaminya," sebut Elhakim. Tambahnya, para pelaku yang berhasil dibekuk Gegana Brimob Polda Sumut selanjutnya diserahkan Ke Polsek Medan Baru untuk proses hukum selanjutnya. "Para pelaku kita serahkan ke Polsek Medan Baru" pungkasnya. (HER)

harian andalas | Hal.

4

Polres P Belawan Sita Ratusan Bal Monza Medan-andalas Ratusan bal berisikan pakaian bekas (monza), tas, sepatu dan barang-barang bekas lainnya berhasil diamankan petugas Satuan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan. Monza tersebut diamankan saat hendak diturunkan dari Kapal Motor (KM) Kelud yang telah berlabuh di Pelabuhan Belawan. Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Endro Kiswanto didampingi Kasat Reskrim, AKP Hamam Wahyudi kepada andalas menuturkan terjaringnya bal-bal monza tersebut merupakan hasil dari operasi rutin yang kerap dilaksanakan sesuai dengan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan (Kepmenperindag) Republik Indonesia yang melarang masuknya barangbarang bekas dari luar negeri. "Tangkapan ini merupakan tindak lanjut dari Kepmendagri RI yang melarang masuknya barang-barang bekas dari luar negeri. Dari hasil pemeriksaan, barang-barang itu berasal dari

Port Klang, Malaysia dan dibawa ke Batam serta selanjutnya dibawa ke Medan untuk dijual kembali menumpangi kapal laut," terang Kapolres. Operasi terhadap barang bekas, sambung Kapolres, digelar setiap kapal berlabuh di pelabuhan. "Ini merupakan operasi rutin yang digelar setiap minggunya disaat kapal berlabuh. Anggota kita sebar dilapangan untuk mengantisipasi masuknya barang-barang bekas ke pelabuhan," jelas Kapolres. Ditambahkan Kasat Reskrim, perbuatan yang memasukkan barang bekas ke Indonesia merupakan tindak pidana ringan. Sehingga, si pembawa tidak dilakukan penahanan. "Tergolong kejahatan Tipiring, jadi tersangkanya tidak ditahan. Biasanya, barang-barang bekas itu disita dan dimusnahkan setelah mendapat penetapan dari Pengadilan Negeri," beber Hamam seraya menuturkan pihaknya melakukan kerjasama dengan Bea Cukai dalam melakukan pengawasan. (THA)

Dua Kelompok Pemuda Nyaris Bentrok

Petugas Satlantas Polres Tanah Karo saat mengatur arus lalu lintas yang macet akibat tabrakan bus Sutra dengan Colt Diesel di Jalan Jamin Ginting Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanah Karo

Kecelakaan Bus di Berastagi, 4 Orang Terluka Tanah Karo-andalas Sedikitnya empat orang terdiri dari sopir dan penumpang terluka setelah Bus PT Sumatera Transport (Sutra) bertabrakan dengan truk colt diesel di Jalan Jamin Ginting Desa Raya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanah Karo, Senin (27/2) sekira pukul 08.00 WIB. Korban luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Efarina Etaham. Selain mengakibatkan korban luka-luka, tabrakan tersebut juga sempat memacetkan jalan dua

arah yang menuju Kabanjahe dan Berastagi. Sementara itu, kedua mobil mengalami kerusakan yang sangat parah diamankan petugas Sat Lantas Polres Tanah Karo. Keempat korban luka adalah, Pendeta Salmon Tarigan (45) warga Desa Sarinembah, Kecamatan Munte, Rosmiati Beru Sijabat (52) warga Desa Naga Saribu, Kecamatan Dolok Silau, Supriadi Munte (27) dan Henderi Ginting (sopir sutra). Saksi mata menyebutkan,

sebelum kejadian, Bus Sutra datang dari arah Kabanjahe tujuan Medan membawa beberapa orang penumpang. Sesampainya di TKP, ada mobil bus yang menyalipnya dan secara tiba–tiba berhenti karena menaikkan penumpang. Karena takut terjadi tabrakan beruntun, sopir Sutra banting stir ke kanan, dan truck cold diesel sudah berada di depannya yang datang dari arah Berastagi. Tanpa bisa lagi mengelak, kedua mobil tersebut langsung bertab-

SUN 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 PALLADIUM 12.15-14.25-16.35-18.4520.55

ma barang bukti para tersangka digelandang ke Mapolres Karo. Namun pada Sabtu (25/2), ketiga tersangka sama sekali tidak ditahan. Padahal, penggerebekan lokasi judi itu berawal atas laporan yang diterima dari masyarakat bahwa ada lokasi dadu dan menimbulkan keresahan akan praktik perjudian yang berkembang dan telah beroperasi selama dua pekan lebih. Atas laporan itu petugas Reskrim Polres Tanah Karo menindaklanjutinya dan menggerebek lokasi judi itu serta meringkus para tersangka yang terlibat dalam perjudian itu. Kapolres Tanah Karo, AKBP Marcelino Sampouw SH SIK MT melalui Kasat Reskrim AKP Harry Azhar SIK SH, yang dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Senin (27/2) petang mengakui ketiga tersangka tidak ditahan, namun berkasnya tetap dilanjutkan. (RTA)

rakan. Kasat Lantas Polres Karo, AKP Radu Sembiring ketika di-

THAMRIN 12.00-14.20-16.40-19.0021.20 PLAZA 13.10-15.30-17.50-20.10

Kepala Desa (Kades) Namo Tualang, Tukang Ginting bersama dua orang warganya, Nelson Barus dan Masa Sitepu dilaporkan seorang petani ke Polsek Biru-Biru terkait kasus dugaan pencurian 25 batang pohon jengkol. Peran oknum kades dalam kasus dugaan pencurian ini disebut-sebut sebagai orang yang memerintahkan warga melakukan pencurian itu.

L

APORAN pengaduan korban Alim Barus (37) warga Desa Mbaruai, Kecamatan Biru Biru tertuang dalam No LP : 04/I/2012/SU/ Res DS/Sek.Biru Tertanggal 19 Januari 2012. Dalam pengaduannya korban mengaku mengalami kerugian mencapai Rp50 juta. Menurut keterangan Alim Barus kepada andalas, Senin (27/2), peristiwa pencurian pohon jengkol miliknya tersebut terjadi di areal perladangannya yang terletak

PLAZA 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 BINJAI 12.15-14.25-16.35-18.4520.55 PALLADIUM 13.00-16.10-17.20-19.3021.40

di Dusun I Gajah Desa Mbaruai, Kecamatan Biru Biru, Deli Serdang pada 17 Januari 2012 sekira pukul 10.00 WIB. Alim Barus mengaku mengetahui pencurian pohon jengkol miliknya setelah diberitahu seorang saksi Tahan Tarigan yang melihat Nelson Barus dan Masa Sitepu melakukan penebangan pohon jengkol di areal perladangan miliknya dengan menggunakan mesin chin saw. Mendapat informasi jika

THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10 SUN PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

sedang berjaga-jaga. Bentrokan dapat dihindari setelah sejumlah personel Polsek Percut Seituan datang ke lokasi kejadian langsung melakukan pengamanan lokasi kejadian. Polisi kemudian membawa perwakilan kedua kubu pemuda ke kantor polisi guna melakukan mediasi. Usai melakukan mediasi perwakilan pemuda itu kembali ke tempat kejadian perkara bersama Kapolsek Percut Seituan Kompol Maringan Simanjuntak. Di lokasi, kedua kelompok membuka pagar kawat berduri disaksikan oleh Kapolsek Percut Seituan.(HER)

Pemakai dan Pengedar Ganja Ditangkap

Salah seorang korban saat dirawat di Rumah Sakit Efarina Etaham

konfirmasi membenarkan kejadian laka lantas tersebut.(LAMS)

Polres Karo Gerebek Kades Namo Tualang Dilapor Arena Judi Dadu Putar ke Polisi Terkait Kasus Pencurian Pohon Jengkol Kabanjahe-andalas Kepolisian Resor Tanah Karo menggerebek arena judi dadu putar beromset puluhan juta perhari di salah satu kedai kopi Desa Jaberneh Kecamatan Juhar, Kabupaten Karo, Jumat (24/2) sekira 19.00 WIB. Dari penggerebekan itu aparat kepolisian meringkus tiga tersangka berinitial, MYS (57), diduga berperan sebagai bandar, warga Tiga Binanga Kecamatan Tiga Binanga, JTS (30), Diduga berperan sebagai ceker, warga Tiganderket dan AS (43), diduga berperan menyediakan tempat lokasi judi dan pemilik kedai kopi, warga Desa Jaberneh, Kecamatan Juhar. Dari mereka polisi menyita barang bukti uang tunai Rp115 ribu, 8 buah mata dadu, 1 buah piring putih, 1 buah lapak dadu, 1 buah tutup dadu, dan 1 buah toples plastik. Selanjutnya guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut bersa-

Medan-andalas Dua kelompok pemuda yang disebut-sebut dari kelompok pengembang/deplover dan pengurus roadrace nyaris bentrok di kawasan Jalan Pancing, Kelurahan Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Senin (27/2). Informasi diperoleh, kejadian berawal dari kelompok pengembang/deplover melakukan pemagaran arena balapan di lokasi itu dengan kawat berduri. Tidak terima adanya pemagaran, pemuda pengurus roadrace berusaha membongkarnya. Namun aksi itu ditentang pihak pemuda deploper yang

ada yang melakukan pencurian pohon jengkol miliknya, Barus kemudian bergegas pergi ke ladang. Apa yang dikatakan saksi Tahan Tarigan benar. Alim Barus menjumpai kedua warga Dusun Simpang Ranting Desa Namo Tualang tersebut sedang asik menebangi pohon jengkol miliknya yang sudah berumur 8 Tahun. Korban langsung mempertanyakan kepada Nelson dan Masa kenapa melakukan penebangan di areal perladangan miliknya dan merusak tanaman pisang dan pohon sawit yang ada di dalamnya. Lalu keduanya menjawab, disuruh oleh Tukang Ginting yang merupakan Kepala Desa Namo Tualang. Tak terima dengan hal itu, Barus kemudian membuat laporan ke Polsek Biru Biru.(STP/JL)

PLAZA 12.30-14.20-16.10 BINJAI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40

Tanjungbalai andalas Dua dari empat anggota jaringan pemakai dan pengedar narkotika jenis ganja disergap personel Brimob Tanjungbalai, Polda Sumatera Utara di kawasan Gudang Bilangan, Teluk Nibung, Senin (27/2) sekira pukul 12.00 WIB. Kedua tersangka tersebut, Dani Sotong (22) penduduk Gang Pancing Teluk Nibung (penjual), Amiruddin Simanjuntak alias Kaluk, warga Desa Perjuangan Teluk Nibung (pembeli). Saat ditangkap dari mereka disita barang bukti lima bungkus narkotika jenis ganja siap pakai. Kasubden Brimob 3 Tanjungbalai, AKP Isril Noer ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin mengatakan, pertama pihaknya menangkap Amiruddin ketika sedang mengisap ganja di dekat gudang ikan.

Tersangka pada saat penangkapan sempat membuang barang buktinya. Namun berkat kesigapan petugas Brimob 3 Tanjungbalai, barang bukti tersebut berhasil ditemukan. Setelah mengamankan tersangka Amiruddi berikut barang buktinya, polisi lalu melakukan pengembangan. Hasilnya, petugas berhasil meringkus tersangka Dani yang berperan sebagai pengedar ketika ketika sedang asyik mancing. Darinya disita barang bukti ganja. Guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, bersama barang bukti kedua tersangka langsung diboyong ke Mako Brimob 3 Tanjungbalai. “Selain barang bukti ganja, kami juga menyita satu unit handpone, jam tangan, sebungkus pancing belum digunakan dan uang diduga hasil penjualan ganja sebesar Rp478 ribu,” kata Isril Noer. (FN)

KASUS NARKOBA – Komandan Subden 3 B Brimob Tanjungbalai, AKP Isril Noer ketika memaparkan pengungkap kasus peredaraan gelap dan penyalahgunaan narkotika jenis ganja di Teluk Nibung. andalas/faisal nasution

BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

SUN 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

SUN 12.00-14.10 PALLADIUM 18.45-20.55


Selasa 28 Februari 2012

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

5

Kasus Penipuan Ignasius Sago Penuhi Unsur Pidana Kapolres Sergai, AKBP Arif Budiman SIK MH menyematkan tanda jabatan kepada Kasat Reskrim AKP Denny Boy Panggabean SH

Kapolres Sergai, AKBP Arif Budiman SIK MH menyematkan tanda jabatan kepada Kasat Narkoba AKP Hendra

Kapolres Sergai, AKBP Arif Budiman SIK MH menyematkan tanda jabatan kepada Kasat Lantas AKP Hasan Barsi

Sertijab Tiga Kasat Polres Sergai Sei Rampah-andalas Tiga jabatan Kepala Satuan (Kasat) Polres Serdang Bedagai (Sergai), Senin (27/ 2) diserahterimakan Kepala Polisi Resor Kabupaten Sergai, AKBP Arif Budiman SIK MH. Ketiga Kasat tersebut adalah, Kasat Lantas, Kasat Reskrim dan Kasat Narkoba. Kasat Lantas dari AKP Gunadi SB kepada penggantinya AKP Hasan Basri, sebelumnya Kasat Lantas Polres Samosir. AKP Gunadi SB menempati posisi barunya di Yanma Polda Sumut. Kasat Reskrim dari AKP TML Tobing kepada AKP Denny Boy Panggabean SH, mantan Kanit Idik 4 Ranmor Poltabes MS (Polresta Medan, red). AKP TML Tobing menduduki jabatan baru sebagai Panit II subdit IV Dit reskrimsus Polda Sumut. Menyusul Kasat Narkoba dari AKP Novie Ardie kepada AKP Hendra. AKP Novie menempati posisi barunya di Sat Res Narkoba Polres Tanjung Balai. Upacara sertahterima tiga Kasat tersebut dirangkai dengan peresmian Operasi Palm Toba 2012, di halaman apel Mapolres Sergai. Kapolres Sergai AKBP Arif Budiman SIK MH dalam amanatnya mengatakan serahterima jabatan dalam suatu organisasi merupakan hal yang biasa sebagai wujud memelihara dan meningkatkan dinamika kehidupan institusi Polri sebagai sistem pembinaan karir. “Jabatan dan kedudukan adalah amanah. Berikanlah pengabdian yang terbaik kepada masyarakat bangsa dan negara. Serahterima

jabatan jangan dianggap sebagai reorgainisasi, tetapi harus ada perubahan dan peningkatan prestasi terutama dalam upaya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum memberikan perlindunagn, pengayoman dan pelayanan masyarakat,� kata Arif. Arif Budiman juga mengingatkan bahwa saat ini dan kedepan tantangan yang dihadapi akan semakin berat dan semakin kompleks, baik tantangan internal maupun tantangan eksternal, sehingga sangat diperlukan kemampuan leadership dalam menghadapi setiap perubahan maupun melakukan perubahan. “Secara umum Polri masih belum menunjukkan perubahan perilaku yang signifikan dalam pelaksanaan tugas pokoknya, terutama dalam hal memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Bahkan komplain masyarakat masih tinggi terhadap Polri, sesuai dengan grand strategi Polri tahap II yaitu partnership building, kita diminta untuk membangun kemitraan dengan memberdayakan Bhabinkamtibmas. Kemitraan tidak akan tercapai dengan baik apabila komplain masyarakat masih tinggi, untuk itu profesionalisme Polri harus senantiasa dipelihara dan ditingkatkan. Untuk mewujudkannya diperlukan pemimpin yang memiliki kemampuan untuk menggerakkan organisasi, berwawasan kedepan dan mampu melakukan perubahan kearah yang lebih baik,� tandas Kapolres Sergai.(RYAD)

Medan-andalas Berkas perkara dugaan penipuan dengan cara menggunakan surat palsu pada saat perjanjian jual beli lahan sawit seluas 515 Ha di Desa Sikapas, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) milik Okto Berman Simanjuntak sudah memenuhi unsur pidana.

"Kasus itu sudah memenuhi unsur pidana, karena sudah memenuhi kelengkapan formil maupun materil, tetapi mengapa kejaksaaan belum juga mengeluarkan surat P-21," kata Purba Siagian, SH, kuasa hukum Okto Berman Simanjutak kepada wartawan di Medan, Senin (27/2). Dia mengatakan, atas laporan kliennya itu, penyidik Poldasu telah menetapkan Ignasius Sago sebagai tersangka dan melakukan penahanan, tetapi kemudian dialihkan menjadi status tahanan kota. "Kasus ini sudah diteruskan penyidik Poldasu ke Kejatisu untuk diteruskan ke pengadilan, tetapi Kejatisu justru mengembalikannya ke Poldasu disertai alasan-alasan hukum versi kejaksaan," kata dia.

Menurut Purba, perkara itu bisa P-21 (dinyatakan lengkap dan layak diajukan ke pengadilan), karena Ignasius Sago telah menggunakan sejumlah akta yang timbul dalam perjanjian kerjasama atas lahan 515 Ha untuk menguruskan izin lokasi dan perkebunan. Selain itu, Okto telah ditagih untuk membayar pajak penghasilan atas akte ganti rugi sebesar Rp31 miliar yang pembayarannya tidak pernah diterima Okto," katanya. Dia menjelaskan, peristiwa berawal 2008 ketika kliennya di datangi Evelin Sago untuk kerjasama pengelolaan lahan, karena masih ada yang belum dikelola (dari 515 Ha baru 150 Ha ditanami sawit). Ini disepakati dan dibuat perjanjian kerjasama 4 Maret 2008 atasnama suami Evelin, yaitu Benidiktus. Dengan alasan mempermudah pengurusan administrasi perijinan, Evelin meminta Okto menandatangani perjanjian jual beli, dan untuk itu suratsurat tanah diserahkan kepada Notaris Minin Rusli pada 13 Maret 2008. Lalu dengan alasan agar biaya pengurusan surat ijin perkebunan lebih murah, Evelin dan ayahnya Igansius Sago menyuruh Okto menandatangani akta pelepasan hak dengan ganti rugi atas lahan perkebunan kepada 67

karyawannya di kantor Notaris Sondang Matiur Hutagalung, SH. Sementara apa yang dijanjikan terkait kerjasama tadi belum seluruhnya diberikan kepada Okto. September 2010, Okto kembali diminta Evelin dan ayahnya menandatangani akta pelepasan hak dan ganti rugi kepada PT Tri Bahtera Srikandi di hadapan Notaris Soeparno, SH dengan alasan pengurusan perijinan mengatasnamakan karyawan, namun tidak bisa karena belum berbadan hukum. Karena apa yang dijanjikan belum seluruhnya dibayarkan ke Okto, sementara terkait perjanjian kerjasama itu banyak keganjilan, Okto akhirnya membatalkan perjanjian kerjasama. Tetapi, 3 Desember 2010 Okto ditangkap Polres Madina dengan tuduhan melakukan budi daya tanaman perkebunan tanpa ijin usaha. Kasusnya diproses dan dia di hukum 1 bulan 18 hari. Terkait kasus lahan itu, karena banyak kejanggalan kerjasama pengelolaan lahan, Okto kemudian mengadukan Ignasius Sago ke Poldasu pada 8 April 2011. Berkas Dikembalikan Namun surat Aspidum Kejatisu Warsa Susanta kepada Kapoldasu, Senin (27/2) menyebutkan bahwa pelimpahan berkas dari penyidik tentang pelanggaran tindak pidana pasal 266

ayat (1) KUHPidana sesuai laporan polisi No.Pol: LP/180/IV/2011/ SPKT II, 8 April 2011 oleh Okto Simanjuntak dianggap tidak memenuhi persyaratan menjadikan Iganisus Sago sebagai tersangka. Dalam surat No: B–210/ N.24/ Epp.1/01/2012, Aspidum menjelaskan berkas perkara yang diajukan penyidik Polda tidak memenuhi persyaratan materil untuk menetapkan Sago sebagai tersangka. Soal 67 karyawan, bukan diserahkan Sago kepada Notaris Soeparno, tetapi diserahkan saksi Novelina Senja Sinaga sekretaris PT Sago Nauli kepada saksi Syafrida Yanti Nasution (pegawai Notaris Soeparno). "Dalam akte itu tertulis bahwa pelepasan hak atas tanah itu tidak menerangkan kondisi objek tanah,� kata Warsa menyebutkan lahan 515 Ha itu sebelumnya telah dijual Okto kepada Eveline Rp6 miliar. Kemudian dialihkan kepada karyawan PT Sago Nauli untuk pembukaan perkebunan plasma. Ketika itu pimpinan dari perusahaan itu memberikan kepercayaan kepada Okto mengurus segala bentuk perijinan, namun lebih dari setahun ijin tidak keluar. Sehingga, katanya, unsur memasukkan keterangan palsu ke dalam suatu akte autentik mengenai sesuatu hal kebenarannya tidak dapat terpenuhi.(HER)

Pengamanan dan Eksekusi Lahan Jalan Jati Sudah Sesuai Undang-Undang Kunjungan Komisi III DPR-RI Timbulkan Kesan Keberpihakan Tim kuasa hukum Abdul Kiram dan kawankawan, Alihasmi SH dan Rakerhut Situmorang SH mengatakan pelaksanaan eksekusi pengosongan lahan seluas 70.506,45 M2 di Lingkungan X Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur oleh juru sita Pengadilan Negeri Medan dengan bantuan aparat kepolisian telah memenuhi prosedur hukum yang berlaku. “MERUJUK pada fatwa Makamah Agung RI No 32/KMA/ HK.01/III/2011 menyebutkan, bahwa kewajiban hukum bagi aparat Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk mengamankan jalannya eksekusi atas putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap. Kepolisian dalam mengamankan eksekusi saya kira tidak me-

langgar HAM. Mereka sudah mengacu pada ketentuan Undang-undang No.2 Tahun 2002 tentang Kepolisian RI,� sebut Alihasmi SH menjawab wartawan di Medan, Senin (27/2). Alihasmi SH dan Rakerhut Situmorang SH juga mengatakan bahwa kunjungan anggota Komisi III DPR-RI yang dipimpin Azis Syamsudin SH ke lokasi objek eksekusi pada, Jumat 24/2 lalu telah menimbulkan kesan negative. “Ada pernyataan dari anggota Dewan dimaksud yang memohon agar objek tereksekusi dinyatakan status quo. Pernyataan dimaksud tidak berdasarkan hukum, karena suatu objek terperkara dalam keadaan status quo bukan kewenangan dari lembaga legislative (DPR). Melainkan, merupakan kewenangan dari lembaga peradilan (Judikatif). Apalagi terhadap objek tereksekusi dimaksud telah telah diletakan sita eksekusi,� ujarnya. Terkait kasus dugaan pengrusakan secara bersama-sama terhadap tembok sepanjang 300

meter pada saat kunjungan anggota Komisi III DPR-RI ke objek tereksekusi, tim kuasa hukum abdul Kiram akan melaporkannya ke polisi. “Kita akan laporkan ke polisi. Pengrusakan tembok yang dilakukan para penghuni bersama preman bayaran, yang bukan orang tereksekusi telah nyatanyata melanggar pasal 406 jo 170 KUH-Pidana,� tegasnya. Intinya, pelaksanaan eksekusi pengosongan oleh juru sita Pengadilan Negeri Medan atas lahan tersebut sudah memenuhi ketentuan Undang-undang yang berlaku,� tukasnya. Sejarah Tanah: Sebelumnya, Abdul Kiram bersama sekitar 26 KK menggarap lahan seluas 70.506,45 M2 yang terletak di Lingkungan X Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur sebelum tahun 1965. Lahan tersebut merupakan pelepasan PTPN II sebagaimana Surat Keterangan Penggarap Tanah yang diterbitkan oleh

Kelurahan Pulo Brayan Bengkel diketahui oleh Kecamatan Medan Timur. Hal itu juga diperkuat dengan Surat keterangan Menguasai Tanah (SKMT) yang telah diterbitkan pada tahun 1991. Di atas tanah dimaksud, oleh masyarakat telah didirikan rumah tempat tinggal dan menanam berbagai tanaman. Pada Tahun 1993 seseorang bernama Ruslim Lugianto berniat membeli tanah dimaksud. Kemudian dia membujuk masyarakat dengan memberikan uang panjar kepada masyarakat yang perjanjiannya dibuat di hadapan Renny Helena Hutagalung SH, Notaris/PPAT di Medan. Masyarakat pun menyerahkan masingmasing suratnya kepada Ruslim Lugianto, namun realisasinya tidak ada sehingga masyarakat mengadukannya ke Poldasu. Atas laporan masyarakat tersebut, Ruslim Ligianto diproses di PN Medan dan telah dijatuhi hukuman pidana penipuan (pasal 378 KUH-Pidana) dalam perkara No.709/Pid.B/ 1994 tanggal 21 Juli 1994. (HER)

Oknum PNS Dinas PU Labusel Dituding Korupsi Proyek Jalan Medan-andalas Seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Labuhan Batu Selatan, Masyarudin Dalimunthe, dan rekanan Direktur CV Cahaya Gemilang Ahmad Safril Lubis alias Mak Pin, dituding melakukan korupsi pro-

yek pemeliharaan periodik jalan jurusan Tolan-Lohsari di Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labusel tahun anggaran 2009 senilai Rp92,2 juta dari nilai kontrak Rp307,5 juta. Alhasil, keduanya didudukkan di kursi pesakitan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) yang bersidang di Pengadilan Negeri (PN) Medan untuk diminta pertanggungjawabannya, Senin (27/2). Dalam dakwaan JPU dari Kejari Rantau Prapat, disebutkan, terdakwa Masyarudin Dalimunthe, selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek pemeliharaan periodik jalan jurusan TolanLohsari, pada 2 Oktober 2009, menetapkan CV

Cahaya Gemilang dengan Direktur, Ahmad Safril Lubis, sebagai pemenang lelang dengan nilai penawaran Rp307.579.000. Sesuai perjanjian dalam kontrak yang ditandatangani pada 20 Oktober 2009, CV Cahaya Gemilang diwajibkan untuk memulai pekerjaan paling lambat tujuh hari setelah kontrak ditandatangani dan harus selesai pada 21 Desember 2009. Pekerjaan yang harus dilakukan adalah pengaspalan hotmix jalan jurusan TolanLohsari sepanjang 400 meter dan lebar 3,5 meter. Namun, hingga pada 30 Oktober 2009, CV Cahaya Gemilang belum melaksanakan pekerjaan. Terdakwa Mahyarudin pun menerbitkan surat teguran pertama kepada Ahmad Safril Lubis. Akan tetapi, surat tersebut tidak pernah sampai kepada Ahmad Safril Lubis, karena Mahyaruddin tidak tahu alamat pastinya. Meski tidak melakukan pekerjaan, pada 4 Desember 2009, Ahmad Safril Lubis mengajukan permohonan pembayaran uang muka sebesar 30 persen atau senilai Rp92.273.700. Permoho-

nan tersebut disetujui Mahyarudin dengan alasan masih ada sisa 14 hari kerja untuk menyelesaikan pekerjaan. "Terdakwa Mahyarudin Dalimunthe membuat Berita Acara pembayaran uang muka 30%, meski tidak disertai RAB, jaminan uang muka dari bank atau lembaga keuangan yang ditentukan Menteri Keuangan, dan dokumen lainnya," kata jaksa. Kemudian, pada 11 Desember 2009, Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD) Labusel menerbitkan SP2D untuk pembayaraan uang muka sebesar 30 persen dari nilai kontrak, atau sebesar Rp 92.273.700. Tetapi, karena tidak mengerjakan pekerjaannya hingga 15 Desember 2009, pada 16 Desember 2009, PPK memutuskan kontrak sesuai dengan surat nomor : 600/003/DPUPE/ 2009, tanggal 16 Desember 2009. "Atas pemutusan kontrak tersebut, terdakwa Mahyarudin Dalimunthe tidak bisa mencairkan uang muka yang telah diterima CV Cahaya Gemilang dari jaminan uang muka karena jaminan tersebut tidak ada," kata jaksa.(THA)


RAGAM

Jumat 25 November 2011

Selasa, 28 Februari 2012

Harian andalas memberikan ruang dan kesempatan bagi guru dan siswa/siswi untuk mengirimkan hasil karya tulisan, puisi dan informasi berita seputar aktivitas kegiatan sekolah kirimkan melalui email : andalasnewsmedan@gmail.com

harian andalas | Hal.

6

harian andalas | Hal. 6

Semarak 60 Tahun USU

Gelar 30 Kegiatan Berbasis Daya Saing subur/andalas

TINJAU UKA UKA- Kadis Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Langkat Drs.Syam Sumarno MAP meninjau pelaksanaan UKA di SMK Negeri I Stabat, Sabtu (25/2).

2.505 Guru di Langkat Ikuti UKA Stabat-andalas Sebanyak 2.505 guru mulai dari SD, SMP, SMA se-Kabupaten Langkat mengikuti Uji Kompetensi Awal (UKA) di 12 lokasi (titik) sekolah yang tersebar di Kecamatan Stabat. "Uji Kompetensi Awal ini di gelar hanya satu hari ini, dimulai dari pukul 08.00-10.00 Wib, soal ujian dari berasal dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kita hanya melaksanakan, dan lembar jawaban akan segera di kirim ke pusat,''kata Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Langkat Drs Syam Sumarno MAP saat meninjau jalannya ujian tersebut di SMK Negeri I Stabat, Sabtu (25/2). Menurut Syam, uji kompetensi yang di laksanakan tersebut merupakan rangkaian dari uji kelayakan guru untuk mengajar dan mengikuti sertifikasi. Guru yang mengikuti UKA yaitu guru yang sudah memenuhi persyaratan untuk mengikuti sertifikasi diantaranya telah memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK). Dari pantauan andalas tidak ada terjadi kecurangan dalam pelaksanaan ujian tersebut, karena alat komunikasi ponsel dalam kondisi off (tidak aktif), namun ada beberapa guru Sekolah Dasar yang mengeluhkan sulitnya soal ujian yang mereka kerjakan. Seperti yang disampaikan Ernawati (45) guru SD di Pangkalan Brandan, "Soal ujiannya susah, ya tapi kita jawab saja,"ujarnya. Berbeda halnya dengan Karjiati (44) Guru SD di Secanggang. Ia mengatakan bahwa soal ujiannya panjang sehingga butuh waktu untuk memahaminya. (SBR)

Medan-andalas Sebanyak 30 kegiatan berbasis penguatan daya saing Sumatera Utara (Sumut) diagendakan menyemarakkan Dies Natalis ke-60 Universitas Sumatera Utara (USU) tahun ini. Seperti kegiatan ilmiah, pengabdian masyarakat hingga pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) H Nurdin Lubis SH MM yang juba selaku Ketua Umum Dies 60 Tahun USU 2012 mengemukakan itu kepada wartawan di Kantor Gubsu di Medan, Senin (27/2). Menurut Nurdin Lubis didampingi Sekretaris Umum Prof DR Irmawati Psi (Dekan Fakultas Psikologi USU) dan Wakil Sekretaris Drs H Eddy Syofian MAP, menjelaskan rapat pleno perdana kepanitiaan telah digelar Jumat lalu di Biro Rektor Kampus USU Medan dipimpin langsung Rektor USU Prof DR

RAP RAPAAT -Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MM selaku Ketua Umum Dies Natalis 60 Tahun USU 2012 memimpin pleno perdana setelah menerima surat keputusan kepanitiaan dari Rektor USU Prof DR H Syahril Pasaribu, Senin (27/2). H Syahril Pasaribu, dan dihadiri unsur penasihat diantaranya Sigit Pramono Asri SE (Wakil Ketua DPRD Sumut). Dikesempatan itu, Rektor USU mengemukakan kepanitiaan dibuat besar, sekira 210 orang untuk mengakomodir potensi USU dan keterlibatan

semua unsur antara lain alumni dari birokrat, pengusaha, politisi, akademisi dan tokoh masyarakat. "Kami memilih panitia dari orang-orang besar yang juga alumni USU, seperti Sekdaprovsu saat ini. Semua ini untuk kepentingan pembangunan Su-

mut karena USU milik masyarakat Sumatera Utara," ujar Rektor. Rektor mengakui banyak alumni USU yang telah bekerja di berbagai profesi dan punya potensi sehingga harapkan pemikiran-pemikiran yang diberikan untuk kemajuan pem-

bangunan dan kesejahteraan masyarakat provinsi ini. Lebih lanjut H Nurdin Lubis berharap Dies berjalan baik. Pada Dies ini diagendakan pemecahan rekor MURI mahasiswa terbanyak donor darah pada suatu tempat dan secara kompak serta sejumlah kegiatan yang dikelompokkan dalam 3 bidang yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Seminar strategis berskala nasional yang akan digelar antara lain tentang pertanahan, tentang penguatan otonomi daerah berbasis budaya lokal serta tentang keberagaman kebersamaan dan perdamaian dengan menghadirkan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme. Juga ada workshop untuk pemuda dan mahasiswa tentang radikalisme dan deradikalisasi. Kegiatan lainnya mencakup olahraga, kesenian, gerakan kampus masuk desa, USU menoleh ke laut dengan program penanaman mangrove dan asuransi nelayan, gelar pasar UKM, lomba e-paper bagi pelajar, lomba karya tulis, lomba kebersihan kampus, penerbitan buku pemikiran guru besar USU dan sejumlah kegiatan lainnya. WAN

Dosen ITM Riset Teknik Pesawat Terbang di Inggris Medan-andalas Mulyadi ST MT, staf pengajar Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Medan (ITM) kini melaksanakan studi bidang mechanical engineering di University Sheffield Inggris. Mulyadi melakukan riset aplikasi teknik pesawat terbang dan pesawat luar angkasa di universitas top dunia itu untuk merampungkan disertasi S3nya. "Bidang keilmuan yang saya tekuni itu merupakan ilmu terbaru (up to date) yang berguna untuk lembaga pendidikan tinggi bukan hanya di ITM tapi bermanfaat bagi kebutuhan dunia industri pesawat terbang di

Indonesia," ujar Mulyadi didampingi Kahumas M Vivahmi Manafsyah SH MSi, kepada pers di kampus ITM, Jalan Gedung Arca Medan, Senin (27/2). Menurut dia, riset yang terkait dengan aplikasi industri maju di dunia saat ini memiliki fasilitas yang sangat baik dan dapat mendukung kemajuan ilmu pendidikan di lembaga pendidikan sekarang ini. Selain itu bukan hanya dunia industri pesawat terbang dan pesawat luar angkasa, tapi hasil riset dan penelitian itu bisa diaplikasikan dengan bidangbidang ilmu teknologi lain, seperti maritim, pembangkit tenaga angin berupa kipas

dengan pendukung material win turbin. Mulyadi yang masih mengikuti pendidikan lanjutan program doktor dengan bantuan beasiswa dari Dikti tahun 2010 lalu menjelaskan, bahwa aplikasi mekanik mesin pesawat terbang dewasa ini menjadi trend di Eropa. Sedangkan di Indonesia katanya, teknologi ini bisa dimanfaatkan di Sumatera Utara dengan penggunaan teknologi tinggi (high-tech) dan penggunaan bidangbidang keilmuan lainnya. "Bahkan pemanfaatan teknologi ini sangat relevan bagi pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan industri khususnya di Medan

dapat menerapkan teknologi ini untuk diadopsi dengan aplikasi lain," tutur Mulyadi. Mulyadi bertekad setelah menyelesaikan pendidikan di Inggris, akan melakukan riset di Medan. Untuk itu, dia akan berkolaborasi dengan perguruan tinggi lain dan melakukan kemitraan dengan dunia usaha dan industri serta pemerintah. Dia menyatakan, penggunaan mekanik mesin pesawat terbang itu menggunakan mekanik bahan komposit yang hampir 60 sampai 70 persen kompositnya digunakan untuk badan pesawat, sementara untuk pesawat jenis baja telah menggunakan 100 persen bahan komposit

ini. "Untuk mendukung program ini, hendaknya pemerintah memberdayakan tripartit, yakni sinergi antara pemerintah, dunia industri dan akademis," harapnya. Sayangnya, selama ini ribuan ilmuan lulusan luar negeri di Indonesia tidak mempunyai wadah untuk memanfaatkan hasil penelitiannya, sehingga banyak lulusan S3 kurang berminat melakukan penelitian. "Kalau untuk mengajar bisa cukup dosen berjenjang S2, tapi bagi dosen S3 lebih mengedepankan riset dan penelitian di bidang keilmuannya," tandas Mulyadi. (HAM)

Diresmikan, Sekolah Bantuan Sumut di Sumbar Medan-andalas Plt Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST dan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Prof H Irwan Prayitno mengisyaratkan penggaungan "ledakan-ledakan prestasi" bagi pusat pertumbuhan, semacam posko peduli percepatan pertumbuhan pembangunan Pulau Sumatera. "Pulau Sumatera merupakan koridor ekonomi yang kuat sehingga diyakini segera menjadi pusat pertumbuhan Indonesia ke depan. Untuk ini, semua komponen antar provinsi se-Sumatera, terutama masyarakat masing-masing provinsi harus punya visi sama mempercepat obsesi ini," kata Gatot di Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Minggu (26/2) kemarin. Dihadapan Gubernur Sumbar Prof H Irwan Prayitno dan ratusan masyarakat provinsi tetangga ini, Gatot didampingi Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MM menegaskan Sumut siap di depan bergandengtangan mewujudkan komitmen bersama itu. "Di Sumut masyarakat Minang cukup signifikan jumlahnya dan semuanya memberi kontribusi positip bagi Sumut terutama sektor pendidikan dan informal. Saya yakin masyarakat Sumut yang juga banyak di Sumbar memberi kontribusi positip bagi Sumbar," ujarnya pada peresmian sekolah bantuan Sumut untuk Korban Gempa Sumbar. Sekolah yang diresmikan ini merupakan bantuan Sumut dari pemerintah daerah dan berbagai lapisan masyarakat

PRASASTI PRASASTI- Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST menandatangani prasasti peresmian tiga sekolah bantuan masyarakat Sumut melalui Posko Sumut Peduli untuk korban gempa Sumbar di Kabupaten Padang Pariaman Sumbar disaksikan Gubernur Sumbar Prof H Irwan Prayitno (kiri) dan Sekdaprovsu H Nurdin Lubis SH MM (kanan), Minggu (26/2). yang terhimpun melalui Posko Sumut Peduli beberapa waktu lalu. Implementasi dari ini berhasil dibangun kembali 3 sekolah dengan masing-masing ruangan tujuh kelas terdiri dari 2 sekolah di Kabupaten Padang Pariaman yakni SD Negeri 25 Air Terjun Lubuk Alang sebagai tempat peresmian secara simbolis dan SD Negeri 06 Batang Gasan serta 1 sekolah yaitu SD Negeri 32 di Kota Pariaman. Hadir dilokasi itu, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dan sejumlah pejabat teras Pemprovsu antara lain Kepala Bappeda Sumut Ir H Riadil A

Lubis MSi, Plt Kadis Kominfo Sumut HM Ayub, Kepala Biro Bina Sosial dan Kemasyarakatan H Sakhira Zandi, Drs H Eddy Syofian MAP, Drs H Bahar Siagian MSP serta Kabag Humas dan Keprotokolan Pemprovsu Drs H Zakaria MSi. Lebih lanjut Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST mengemukakan interaksi inilah yang harus kita tingkatkan bersinerji bagi kontribusi pertumbuhan Sumatera, begitu juga masyarakat provinsi lainnya di pulau Sumatera, mulai dari Aceh hingga Sumatera Selatan, Bengku, Lampung dan semuanya. (REL/WAN)


IKLAN

Selasa 28 Februari 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7


OLAHRAGA

Selasa 28 Februari 2012

KLASEMEN LIGA PRIMER INGGRIS 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Manchester City Manchester United Tottenham Hotspur Arsenal Chelsea Newcastle United Liverpool Norwich City Sunderland Everton Fulham Stoke City WBA Swansea City Aston Villa Wolves QPR Blackburn Rovers Bolton Wanderers Wigan Athletic

26 26 26 26 26 26 25 26 26 25 26 26 26 26 26 26 26 26 26 26

20 19 16 14 13 12 10 9 9 9 8 9 9 7 6 5 5 5 6 4

3 4 5 4 7 7 9 8 6 6 9 6 5 9 11 7 6 6 2 8

3 3 5 8 6 7 6 9 11 10 9 11 12 10 9 14 15 15 18 14

67-19 63-26 51-30 53-37 47-31 38-38 29-23 38-43 34-30 26-27 32-36 26-38 33-35 28-34 29-34 30-51 27-45 37-59 29-54 23-50

63 61 53 46 46 43 39 35 33 33 33 33 32 30 29 22 21 21 20 20

6 11 6 6 10 5 3 4 9 6 10 10 4 8 7 7 8 6 8 4

4 0 6 6 5 9 11 11 7 10 6 8 12 9 10 10 11 13 14 16

49-22 37-15 37-23 39-29 42-24 38-31 34-34 39-39 32-33 21-30 30-28 23-26 33-46 29-37 23-25 24-29 27-28 28-40 21-45 16-38

51 50 45 45 40 38 36 34 33 33 31 31 31 29 28 28 26 24 17 16

2 2 6 9 6 10 6 9 8 8 11 12 10 9 10 12 9 8 13 15

80-21 70-18 37-29 34-35 39-32 33-36 28-38 27-29 33-30 26-27 32-36 28-32 27-34 24-31 23-29 22-34 25-36 19-31 22-45 19-45

64 54 40 35 34 34 34 33 32 32 31 30 30 29 28 28 27 24 21 15

KLASEMEN SERI A ITALIA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Milan Juventus Udinese Lazio Napoli Roma Inter Palermo Catania Chievo Atalanta Cagliari Genoa Parma Fiorentina Bologna Siena Lecce Novara Cesena

25 24 25 25 25 25 25 25 24 25 25 25 25 24 24 24 25 25 25 24

15 13 13 13 10 11 11 10 8 9 9 7 9 7 7 7 6 6 3 4

BOSNIA

Real Madrid Barcelona Valencia Levante Athletic Bilbao Malaga Atletico Osasuna Espanyol Atletico Madrid Sevilla Rayo Vallecano Real Betis Real Sociedad Getafe Mallorca Granada Villarreal Racing Santander Sporting Gijon Real Zaragoza

24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24

21 16 11 10 8 10 8 9 8 8 9 9 8 7 7 8 6 4 5 3

1 6 7 5 10 4 10 6 8 8 4 3 6 8 7 4 9 12 6 6

Panser Coret Philipp Lahm Frankfurt-andalas Meskipun tampil penuh selama 90 menit di laga big-match Bundesliga menjamu tim rival Schalke 04 di Allianz Arena, Minggu (26/2) siang waktu setempat, bek senior Bayern Muenchen yang juga menjadi kapten reguler Timnas Jerman, Philipp Lahm, dicoret dari skuad yang disiapkan Joachim Low menghadapi Timnas Prancis di laga persahabatan internasional yang akan berlangsung di Weserstadion, Bremen, Rabu (29/2) besok. Konfirmasi pencoretan defender berusia 28 tahun itu dilansir di laman resmi Asosiasi Sepakbola Jerman (DFB). Alasannya, kondisi fisik Lahm dinilai tak fit. “Philipp Lahm dicoret dari laga internasional antara Jerman dan Prancis di Bremen, Rabu (29/2). Sepanjang pekan lalu pemain dengan jumlah 85 caps itu mengalami peradangan pada lutut kaki kanannya,� demikian pernyataan resmi DFB. Seusai pertandingan, lutut Lahm kabarnya mendapat pemeriksaan dokter tim medis Die Mannschaft, Hans-Wilhelm Muller-Wolhfarht. Atas saran spesialiasi lutut terkemuka di ranah Eropa tersebut, Lahm tetap tinggal di Muenchen guna menjalani perawatan. Selain Lahm, tampaknya gelandang muda Borussia Dortmund yang baru sekali tampil bersama Der Panzer, Sven Bender, juga terancam absen di laga lawan Les Bleus menyusul cedera muka yang dialaminya di laga lawan Hannover 96.(NET)

Philipp Lahm

8

BRASIL

STADION AFG ARENA, SWISS

NEYMAR DA SILVA

PERSIAPKAN DIRI Swiss-andalas Brasil sangat serius mempersiapkan timnasnya kala menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014 nanti. Mereka mengantisipasi sejak dini gagalnya Brasil kala menjadi tuan rumah pada titel Copa America 2011 lalu. Brasil terakhir kali merasakan titel juara pada 2009 silam saat mereka memenangani Piala Konfederasi di Afrika Selatan. Saat itu Brasil mengalahkan Amerika Serikat dengan skor tipis 3-2 pada partai final.

KLASEMEN LA LIGA SPANYOL 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

vs

harian andalas | Hal.

Mereka tak mau lagi membuang kesempatan dihadapan pendukung sendiri. Untuk itu mereka mengintensifkan laga uji-coba untuk membangun tim yang kuat. Kini Brasil akan menghadapi laga persahabatan melawan Bosnia-Herzegovina di AFG Arena, Swiss, Rabu (29/2) dini hari WIB nanti. Yang mengejutkan dalam laga kali ini adalah sang pelatih Mano Menezes memutuskan tidak memasukkan beberapa nama pemain besar. Menezes memilih untuk mencoret Kaka dari skuad timnas Brasil. Kabarnya Menezes tidak memasukkan nama Kaka karena tidak menyukai klub tempat Kaka bermain, yaitu Real Madrid. Namun, Menezes sendiri membantah kabar tersebut. Terlepas dari kabar itu, karier Kaka sendiri memang tidak terlalu baik di timnas Brasil. Kaka terakhir kali membela tim Samba pada bulan November silam saat melawan Gabon dan Mesir. Kemudian dirinya harus keluar dari tim karena mengalami cedera yang cukup serius pada betisnya. Tidak hanya Kaka saja yang dicoret oleh Menezes dalam skuadnya. Beberapa nama pemain besar lainnya juga ia tidak pilih antara lain, Maicon, Lucio, Robinho dan Alexandre Pato serta pemain kembar Manchester United, Rafael dan Fabio. Sedangkan,

pemain asal Benfica, Luisao dan pemain Chelsea, David Luiz, masuk dalam skuad timnas Brasil. Meskipun banyak dihuni pemain yang belum begitu memiliki banyak jam

terbang internasional, menghadapi Bosnia skuad Selecao lebih diunggulkan. Dari beberapa laga terakhir uji coba, mereka belum tersentuh kekalahan, bahkan mereka sempat mengalahkan musuh bebuyutannya Argentina bulan September tahun lalu. Artinya timnas Brasil punya prospek yang bagus untuk masa mendatang. Setidaknya, Neymar dan kawankawan bakalan lebih siap pada 2014 nanti ketika negera mereka menghelat Piala Dunia 2014.(NET)

HEAD TO HEAD BOSNIA-HERZEGOVINA VS BRASIL 18 Des 1996 : Brasil

1-0

Bosnia

(Friendly)

LIMA LAGA TERAKHIR BOSNIA-HERZEGOVINA 16 Nov 2011 : 12 Nov 2011 : 12 Okt 2011 : 08 Okt 2011 : 07 Sep 2011 :

Portugal Bosnia Prancis Bosnia Bosnia

6-2 0-0 1-1 5-0 1-0

Bosnia (Kualfks EURO) Portugal Kualfks EURO) Bosnia (Kualfks EURO) Luksemburg (Kualfks EURO) Belarusia (Kualfks EURO)

LIMA LAGA TERAKHIR BRASIL 15 Nov 2011 : 11 Nov 2011 : 12 Okt 2011 : 08 Okt 2011 : 29 Sep 2011 :

Mesir Gabon Meksiko Kosta Rika Brasil

0-2 0-2 1-2 0-1 2-0

Brasil Brasil Brasil Brasil Argentina

(Friendly) (Friendly) (Friendly) (Friendly) (Friendly)

Laga Milan-Juve Berujung Sanksi Roma-andalas Dalam dua hari terakhir, media massa Italia dipenuhi headline seputar kontroversi yang terjadi di laga bigmatch Serie A Italia antara juara bertahan AC Milan dan Juventus yang berlangsung di San Siro Stadium, Sabtu (25/2) malam lalu. Seperti diketahui, hasil dari laga yang berjalan panas dan penuh intrik tersebut berakhir dengan skor sama kuat 1-1. Namun, kubu Rossoneri tentunya sangat kecewa dengan keputusan hakim garis yang tidak mensahkan gol Sulley Muntari yang dengan jelas digambarkan dengan posisi bola yang ditepis kiper Gianluigi Buffon yang sejatinya telah melewati garis gawang. Di lain pihak, kubu Bianconeri juga menyesalkan keputusan hakim garis yang sama yang mengangkat bendera pertanda gol Allessandro Matri tidak sah karena sebelumnya telah berdiri dalam posisi off-side. Apapun argumentasinya, hasil akhir 1-1 tidak akan dapat digugat. Yang menarik, Hakim Olahraga ditengarai tengah menyelidiki sejumlah insiden panas yang terjadi di laga tersebut. Kabarnya, keputusan sang hakim akan dilansir pada Senin (27/2). Dapat dipastikan jika kartu merah yang diterima Arturo Vidal bakal membuatnya absen

di laga Juve berikutnya. Sementara itu, stopper atau palang pintu Milan Philippe Mexes terancam hukuman skorsing tiga pertandingan menyusul munculnya tayang ulang video yang menunjukkan jika mantan bek AS Roma berusia 29 tahun itu meninju Marco Borriello beberapa saat setelah kick-off babak kedua dibunyikan. Selain itu, Muntari pun diklaim beradu kontak dengan bek kanan Juve Stephan Lichtsteiner. Milan pun mengklaim jika mantan pemainnya yang kini

menjadi ruh serangan Juve, Andrea Pirlo melakukan aksi tak terpuji dengan dua kali menyikut gelandang bertahan Rossoneri Mark van Bommel. Selain pemain, bos Juve Antonio Conte dan Wakil Presiden Milan Adriano Galliani pun tak luput dari ancaman skorsing atau ban menyusul adu mulut yang dilakukan keduanya saat jeda tiba. Pemain kawakan Milan Massimo Ambrosini dan bek Juve Giorgio Chiellini juga disorot terkait pertikaiannya seusai pertandingan.(NET)

Napoli Kian Tenggelamkan Nerazzurri Naples-andalas Mantan peraih scudetto Serie A dan Liga Champions di musim 2009-2010, Inter Milan di ambang kehancuran. Untuk kelima kalinya secara beruntun di semua ajang kompetisi, empat kali di kancah lokal, Nerazzurri menelan kekalahan. Dalam lanjutan kompetisi di giornata ke-25 yang berlangsung di Stadio San Paolo, Naples, Senin (27/2) dinihari WIB, Inter harus mengakui keunggulan tuan rumah Napoli 0-1. Gol tunggal penentu kemenangan Partenopei yang tampil dengan 10 pemain di 15 menit terakhir dilesakkan striker andalannya asal Argentina Ezequiel Lavezzi. Keberhasilan mendulang tiga poin penuh untuk ke-10 kalinya di sepanjang musim ini membuat posisi Napoli terangkat ke peringkat lima besar, mengumpulkan 40 poin menggeser AS Roma yang baru men-

dulang 38 poin. Sebaliknya, hasil buruk untuk kesebelas kalinya itu membuat peluang Inter bersaing meraih tiket terakhir ke Liga Champions atau posisi tiga besar kian tertutup. Nerazurri baru mengoleksi 36 poin atau tertinggal sembilan angka dari Udinese dan Lazio yang sama-sama mengumpulkan 45 angka. Pada saat yang bersamaan, Zebrette, julukan Udinese, berhasil membungkam Bologna yang bermain di

depan pendukungnya sendiri, dengan skor meyakinkan 3-1 (1-0).Tiga gol kemenangan Udinese dicetak Antonio Di Natale, Dusan Baata, dan Antonio Floro Flores. Gol dai Panagiotis Kone menjadi gol hiburan bagi Bologna. Kemenangan juga dibukukan Biancocelesti yang unggul 1-0 langsung dari tamunya Fiorentina berkat gol tunggal yang dilesakkan Miroslav Klose 11 menit sebelum babak pertama berakhir.(NET)

PREDIKSI SUSUNAN DAN FORMASI PEMAIN BOSNIA Bosnia : Begovic Senad Lulic, Sasa Papac, Emir Spahic, Mujdza, Rahimic, Medunjanin, Misimovic, Miralem Pjanic, Ibisevic, Edin Dzeko BRASIL Julio Cesar - Dede, Thiago Silva, Dani Alves, Marcelo, Sandro, Hernanes, Ferdandinho, Leandro Damiao, Hulk, Neymar

LIONEL MESSI

Barca Masih Selisih 10 Angka Madrid-andalas Lewat perjuangan yang keras Barcelona berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 (1-0) dari tuan rumah Atletico Madrid dalam lanjutan kompetisi La Liga di pekan ke-24 yang berlangsung di Vicente Calderon, Senin (27/2) dinihari WIB. Kemenangan tersebut membuat Los Blaugrana mempertahankan selisih 10 poinnya dengan pimpinan klasemen sementara Real Madrid. Dua menit setelah kick-off, gol Lionel Messi dianulir wasit Perez Lasa yang menilai bintang asal Argentina itu sebelumnya melakukan hand-ball. Barca tampil dominan sampai terciptanya gol pertama yang lahir dari sontekan bek Daniel Alves di menit ke-36. Gol ini merupakan buah kerja keras Messi dan Cesc Fabregas. Umpan tarik Fabregas ke tiang jauh dengan mudah diselesaikan Alves yang berdiri bebas tanpa kawalan. Skor 0-1 untuk Barca bertahan sampai jeda. Tiga menit setelah babak kedua dimulai, publik Calderon bersorak setelah striker andalan asal Kolumbia Radamel Falcao menjebol gawang Victor Valdes. Skor 1-1. Gol balasan tersebut membuat spirit para pemain Atletico meningkat. Meski sempat tertekan beberapa saat, Barca mampu menciptakan ancaman di depan gawang Thibaut Courtois. Sayang, sundulan Alexis Sanchez melambung di atas mistar. Aletico membalas lewat sepakan Falcao yang dapat diselamatkan kiper Valdes. Sembilan menit menjelang waktu normal berakhir, tercipta gol kedua Barca yang menuai kontroversi. Wasit memberi hadiah tendangan bebas kepada tim tamu di dekat kotak penalti. Saat para pemain Atletico bersiap membangun pagar betis, Messi langsung melancarkan tembakan melengkung ke pojok kiri gawang tanpa dapat diantisipasi Courtois. Meski diprotes, wasit tetap mensahkan gol tersebut. Skor 2-1 untuk Barca. Rekor Diego Simeone yang tak terkalahkan dalam sembilan partai akhirnya tercoreng.(NET)


Selasa 28 Februari 2012

Persipura Gasak Persib Jayapura-andalas Persipura memberi Persib Bandung kekalahan telak dalam lawatannya di Stadion Mandala, Jayapura, Senin (27/2). "Mutiara Hitam" menggasak "Maung Bandung" dengan skor 4-0. Hasil ini menaikkan posisi Persipura ke urutan dua klasemen sementara Indonesian Super League (ISL). Mereka hanya kalah selisih gol dari Sriwijaya FC, yang sama-sama mengantongi nilai 27 , Persipura punya satu sisa pertandingan. Adapun Persib, ini menjadi kekalahan mereka yang keempat dari 13 pertandingan. Sebelumnya mereka juga tumbang di bumi Papua, digebuk Persiwa Wamena 0-3 di Stadion Pendidikan. Tim asuhan Drago Mamic tetap di peringkat keenam dengan 21 poin. Gol pertama Persipura ke gawang Persib dicetak Boaz Solossa di menit 26. Ia membuatnya melalui tendangan bebas di depan kotak penalti tim tamu. Ian Luis Kabes menggandakan keunggulan tuan rumah di menit 28. Ia menuntaskan bola hasil kerja sama Zah Rahan dan Boaz, sebelum menaklukkan kiper Persib, Jandri Pitoy. Persib kembali kebobolan dua menit sebelum babak pertama selesai. Tendangan Titus Bonai berubah arah dan menggelosor ke gawang Persib setelah membentur tubuh pemain bertahan lawan, Jajang Sukmara. Upaya Persib untuk memperbaiki permainannya di babak kedua tidak berhasil. Mereka malahan kemasukan satu gol lagi di menit 56, yang dicetak Titus. Persipura pun meraih kemenangan meyakinkan, empat gol tanpa balas. (NET)

Tim Piala Thomas-Uber Indonesia Fokus Berlatih Jakarta-andalas Setelah lolos dari babak kualifikasi, tim Indonesia terus mempersiapkan diri menghadapi putaran final kejuaraan Piala Thomas dan Uber, yang akan dihelat di Wuhan, China, di bulan Mei. Indonesia terakhir kali menjadi juara Piala Thomas di tahun 2002. Di edisi terakhir, tahun 2010 di Kuala Lumpur, pasukan "Merah Putih" dihentikan China di final. Di Piala Uber, Indonesia tak pernah juara lagi sejak 1996. Saat menjadi tuan rumah di Jakarta 2008, Lilyana Natsir dkk menjadi runner-up di bawah China, dan dua tahun lalu kandas di semifinal. "Kita sedang upayakan semua, dari mulai kesehatan, latihan fisik, dan lain-lain. Kita harapkan semua pemain dapat meningkatkan ritmenya," ujar Ketua Umum PB PBSI Djoko Santoso usai menghadiri pembukaan MILO Competition 2012 di Gedung Serba Guna, Jakarta, Senin (27/2) "Semua aspek kita perbaiki, dari mulai pola metode dan teknik kita perbaiki. Karena ada perubahan cara bermain, kita akan latihan kembali, dari fisik dan kesehatan, terutama kesehatan mental. Mudah-mudahan kita bisa memanfaatkan waktu ini, karena Thomas Cup cukup berat," tandasnya. (NET)

OLAHRAGA

harian andalas | Hal.

Kordinator BEM Sumut M Arif Sugarna

Usut Oknum Penjual Lahan Sirkuit Jalan Pancing Medan-andalas Masyarakat Sumatera Utara bangga dengan berdirinya sirkuit road race di Jalan Pancing Medan, namun sayang keberadaan sirkuit tersebut kini terancam karena ulah oknum yang tidak bertanggungjawab yang telah menjual sebagian dari lahan sirkuit tersebut. Penegasan tersebut disampaikan Kordinator Badan Eksekutif Mahasiswa Sumatera Utara (BEM Sumut) M Arif Sugarna didampingi pengurus Jaringan Mahasiswa Intelektual Sumut M Isa dan Irwan Lubis saat melakukan audiensi ke Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumut, Senin (27/2). "Kita menyayangkan pihak Pemprovsu tidak komit terhadap keberadaan lahan sikuit tersebut, sehingga sarana olahraga yang dibangun (sirkuit-red) dengan anggaran APBD miliaran rupiah tersebut terancam tergusur. Hendaknya pihak Pemprovsu dapat bertindak serius serta mengusut oknum yang telah menjual lahan tersebut," ujar Arif Sugarna. Disebutannya lagi, padahal sebelumnya pihak Pemprovsu telah mengkondisi lahan tersebut sebagai lahan untuk pembangunan sarana olahraga dengan menyiapkan anggaran miliaran rupiah untuk pembangunannya, tapi ternyata begitu dibangun menuai masalah. "Menurut hemat kami pada saat

penunjukkan lahan tersebut sebagai sarana olahraga, lahan tersebut masih milik Pemprovsu, baru setelah pembangunannya berjalan ada oknum yang melakukan penjualan terhadap lahan tersebut. Kita berharap pihak Pemprovsu dapat menuntut oknum tersebut melalui jalur hukum," tegas Arif Sugarna. "Saat ini musuk kita adalah pengembang dan oknum yang menjual tanah tersebut," lanjut Arif Sugarna sambil menyebutkan sebelumnya pihaknya telah menanyakan masalah lahan tersebut ke pihak BPN Sumut tapi mereka buang badan melimpahkannya masalahnya ke Pemprovsu begitu juga ketika ditanya ke Pemprovsu mereka juga buang badan dan kembali melimpahnya ke BPN Sumut. "Bila kita lihat masalah tukar guling tanah sirkuit banjak kejanggalan. Bahkan ketika kita tanya ke BPN Deli Serdang mereka menyebutkan tanah tersebut telah dikuasai pihak ketiga dari Jakarta selanjutnya menyerahkannya ke pihak pengembang," tegas Arif Sugarna. Arif berjanji akan memperjuangkan tanah tersebut sampai tuntas, pihaknya akan mengerahkan massa yang merupakan mahasiswa yang tergabung dalam BEM Sumut dan Jaringan Mahasiswa Intelektual Sumut. "Kita sudah berkordinasi dengan mahasiswa Sumut agar dapat menyelamatkan aset olahraga Sumut tersebut, aset itu adalah aset kita bersama," tandas Arif Sugarna. Sementara Kadispora Sumut Ristanto SH SpN mengatakan pihaknya telah menyerahkan sirkuit road race tersebut

andalas/ist

Kadispora Sumut Ristanto SH SpN, menerima audiensi Kordinator Badan Eksekutif Mahasiswa Sumatera Utara (BEM Sumut) M Arif Sugarna didampingi pengurus Jaringan Mahasiswa Intelektual Sumut M Isa dan Irwan Lubis. kepada Pengprov IMI Sumut untuk dapat dikelola dan dirawat. Sebab kalau tidak segera dikelola dan dirawat pihaknya khawatir sirkuit tersebut akan hancur. Mengenai pembangunannya sebut Ristanto, pihaknya tidak tahu menahu sebab itu dilaksanakan sebelum ia menjabat sebagai Kadispora. Tapi begitupun ujar Ristanto, pihaknya akan menyelidiki oknum yang menjual lahan tersebut dan

menyerahkan kepada pihak yang berwajib. "Kita sangat menyayangkan kalau Sirkuit yang dibangun dengan dana miliaran rupiah tersebut akhirnya harus dibongkar oleh pihak pengembang, oleh sebab itu kita sudah melayangkan surat kepada pihak pengembang agar menyetop pembangunan di lahan sirkuit tersebut sebelum masalahanya selesai," ujar Ristanto. (YON)

[

[

i [PERSELA LAMONGAN V PSMS MEDAN n eI pukul 15.00 WIB r LIVE o S

[

Timnas U-21 Hadapi Myanmar di Laga Ketiga Jakarta-andalas Timnas U-21 Indonesia akan menghadapi Myanmar di laga ketiga grup A kejuaraan Hassanal Bolkiah Trophy 2012 di Brunei Darussalam, Selasa (28/2). Indonesia sementara memimpin grup A dengan empat poin dari dua kali pertandingan yakni mengalahkan Laos 2-0 dan imbang 1-1 melawan Singapura. Kapten tim, Andik Vermansyah, yang dihubungi wartawan, Senin (27/2) menyatakan, para pemain bertekad untuk meraih kemenangan yang tidak saja merebut juara grup, tetapi juara turnamen usia muda ini. Setelah menghadapi Myamar yang merupakan laga penting itu, Indonesia akan menghadapi Filipina di laga terakhir grup A pada 4 Maret mendatang. Dalam ajang ini, Garuda Muda berada di Grup A bersama Singapura, Myanmar, Filipina, dan Laos. Sedangkan tuan rumah ada di Grup B bersama Timor Leste, Vietnam, Kamboja dan Malaysia. Untuk turnamen ini Widodo Cahyono Putro membawa 18 pemain yang terdiri dari dua orang penjaga gawang, tujuh pemain belakang, empat gelandang dan lima orang penyerang. Dua penjaga gawang itu adalah Muhammad Ridwan dan Ajisaka. Tujuh pemain belakang adalah Syaiful Indra Cahya, Anugrah Agung Rosyam, Samsul Arifin, Achmad Faris Ardiansyah, Nurmufid Fastabiqul Khoirut, Achmad Hisyam dan Agus Nova Wiantara. Posisi gelandang diisi oleh Fadly Manna, Kurniawan, Ryan Putra Maylandu dan Ridwan Awalidun. Sedangkan penyerang diisi oleh Abdul Kamil Sembiring, Miko Ardiyanto, Yosua Pahabol, Husin J Rahaningmas dan Andik Vermansyah. Untuk kejuaraan ini Federasi Sepakbola Brunei Darussalam (NFABD) sudah menyiapkan hadiah uang tunai 15.500 dolar AS. Jadwal dan Hasil grup A: Hasil Jumat (24/ 2): Filipina vs Myanmar 2-8 Laos vs INDONESIA 0-2 Hasil Minggu (26/2): Singapura vs INDONESIA 1-1 Laos vs Filipina 3-1 Jadwal Selasa (28/2): Singapura vs Laos Myanmar vs INDONESIA Jadwal Jumat (2/3): Laos vs Myanmar Filipina vs Singapura Jadwal Minggu (4/3): INDONESIA vs Filipina Myanmar vs Singapura. (ANT)

9

Ketua KNPI Kota Medan Zulham Effendi Siregar, ST serta Ketua KNPI Motor Racing Team, Agus Suherman, SE dan Nasurl Sinaga dan manajer tim Yamaha KNPI RMNS Prawira Hendri "Sapulete" Novianto foto bersama usai memberikan cendera mata. (Yofe).

Ketua KNPI Kota Medan Yakin M Iqbal Juara di Kejurnas Medan-andalas Ketua DPD KNPI Kota Medan Zulham Effendi Siregar ST melepas keberangkatan tim Yamaha KNPI RMNS Prawira mengikuti Kejurnas Road Race Region I Sumatera yang berlangsung 3-4 Maret ini, di Sirkuit STQ Kota Bengkulu. Suasana melepas keberangkatan tim yang penuh keakraban dan kekeluargaan, Senin (27/2) malam di Hardy Country CafĂŠ itu, Zulham menyebutkan, kebaradaan KNPI Motor Racing Team dibawah pimpinan Agus Suherman, SE ini siap wadah dan sebagai penyalur bagi anak muda Kota Medan yang gemar dengan otomotif. "Berbagai prestasi telah diraih KNPI Motor Racing Team ini di berbagai even di Sumatera Utara. Kali ini saya mengharapkan tim yang akan mengikuti kejurnas ini, tentunya dapat menjadi yang terbaik dengan merebut juara di kelas yang diikutinya," sebut Zulham Effendi didampingi Nasrul Sinaga. Zulham menambahkan, keikutsertaan Yamaha KNPI RMNS Prawira di kejurnas yang menerjunkan

seorang pembalap M Iqbal Gatra yang kini sedang berada di Pekan Baru Riau, diyakini dapat meraih harapan yang dinginkan yakni juara di kejurnas ini. Lebih lanjut Zulham menambahkan, keberadaan KNPI Motor Racing ini juga tidak terlepas dari dukungan yang diberikan Pengprov IMI Sumut yang selalu mensupport tim ini untuk mengikuti kejuaraan terutama di kejurnas. Sementara itu, Ketua KNPI Motor Racing Team Agus Suherman, SE menjelaskan, peluang bagi tim ini sendiri telah terbuka. Menurut Agus, peluang tersebut didapatkan dikarenakan pembalap M Iqbal Gatra tersebut memiliki talenta yang bagus untuk menjadi juara. Apalagi sebut Agus Suherman, di kejurnas ini kebanyakan dikuti pembalap-pembalap yang pernah menjadi lawan M Iqbal Gatra di kejurda Sumut maupun di even di luar Sumut. "Saya yakin target untuk meraih gelar juara di seri I ini dapat diraih. Apalagi didukungan dengan setingan motor yang telah disiapkan jauh hari sebelumnya," ucap Agus. Kesempatan yang sama

Manajer Tim Hendri "Sapulete" Novianto menuturkan, rasanya target tersebut sangatlah pas bagi tim di kejurnas ini dengan meraih juara di seri I. Hal ini telah dilakukan survey, bahwa yang ikut di kejurnas tersebut merupakan lawan yang sering menjadi lawan M Iqbal. Mengenai lawan yang terberat di kejurnas ini menurut Hendri, yakni datang dari pembalap Kota Medan sendiri yang membela panji klub masing-masing. " Jadi rasanya target untuk menjadi juara tersebut, tidaklah muluk-muluk dengan dukungan semangat dan mental bertanding yang tinggi," ungkap Hendri bersama asisten manajer Ir M Adi "Ucok RB" Ade Pramana Putra serta para mekanik Binsar, Bobby Noviandi da Eka Bobby Sugara. Dalam Kejurnas Road Race Region I Sumatera di tahun 2012 ini akan melakoni sebanyak 9 seri yakni masing-masing seri I di Bengkulu 3-4 Maret, Seri II di NAD 17-18 Maret, Seri III Jambi 8 April, Medan 22 April, Riau, 13 Mei, Aceh 1 Juli, Palembang 15 Juli dan Grand Final di Bengkulu 16 September. (YON)

Penuh Ambisi

Surabaya-andalas Pasukan Ayam Kinantan dengan kekuatan all out memiliki misi untuk mencuri nilai di kandang Persela Lamongan dalam lanjutan Indonesian Super League (ISL) di stadion Surajaya Lamongan sore ini, Selasa (28/2). Meskipun, stadion tidak layak dipergunakan tim besutan Suharto akan menampilkan permainan terbaik untuk menekuk tuan rumah untuk mengukir sejarah. Pelatih PSMS Medan Suharto AD mengklaim stadion Surajaya milik Persela Lamongan kurang baik (jelekred), karena kondisi lapangannya 60 persen ditimbuni pasir yang tingginya hingga mencapai 20 cm. "Dengan kondisi lapangan seperti ini berat buat Markus Haris Maulana dan kawan-kawan mengembangkan permainannya," ujar Suharto didampingi Roekinoi usai memimpin sesi latihan sekaligus mencoba lapangan Surajaya Senin (27/2) pagi menanggapi peluang PSMS menghadapi Persela di stadion Surajaya Lamongan Selasa (28/2) sore ini pukul 15.30 WIB. Namun begitupun target untuk membuat sejarah di laga tandangnya ke Lamongan, tidak mengubur niat dari skuad Ayam Kinantan guna mencuri nilai penuh dari tim tuan rumah di Indonesian Super League (ISL). Meski tidak diperkuat play maker Alenjandro Luis Pena dan libero Novi Handrawan karena akumulasi dua kartu kuning dan kartu merah, Ayam Kinantan tetap mengincar poin saat menantang tim Joko Tingkir nanti. "Kita ingin memperbaiki rekor laga tandnag, setelah sebelumnya ada empat laga di kandang berakhir dengan seri seperti menghadapi Mitra Kukar, Persipura, Persiwa Wamena dan Sriwijaya FC. Jadi PSMS harus bisa memanfaatkan laga tandang untuk memperbaiki posisi di klasemen," ungkapnya. Suharto maupun Roekinoi telah memahami Persela asuhan pelatih Miroslav Janu bukan lawan mudah untuk ditaklukkan. Dari posisi klassemen sementara, Persela jauh di atas dari PSMS (Persela 5 Besar, PSMS 13 Besar). Persela yang saat ini telah mengantongi nilai 21 dari 12 pertandingan (6 kali menang, 3 kali seri dan 3 kali kalah) juga dikenal sebagai tim jago kandang dan hingga saat ini belum terkalahkan di stadion Surajaya. "Persela punya catatan bagus main di kandangnya dengan mengalahkan PSAP Sigli, Persiram Raja Ampat. PSPS Pekanbaru serta menahan tim-tim elit Persija Jakarta, Sriwijaya FC termasuk juga saat bertanding di stadion tetangganya Willis Madiun," tuturnya. "Persela tim kuat, tapi kami optimis bisa menampilkan yang terbaik. Dan mudah-mudahan bisa menang dan menaikkan peringkat," ungkap Roekinoi pula. Pelatih sudah menyiapkan Ledi Utomo sebagai pengganti Novi Handrawan dan Alamsyah Nasution mengisi posisi Luis Pena. Kedua pemain sebagai pengganti Novi dan Pena semakin kuat setelah melihat tiga kali latihan di Surabaya serta di Lamongan, keduanya secara khusus diberi latihan oleh Suharto dan Roekinoi. Dari kubu tim tuan rumah Persela melalui pelatihnya Miroslav Janu mengatakan, menghadapi Ayam Kinantan, timnya mentargetkan harus merebut poin. "Persela turun full team, termasuk gelandang terbaik Persela asal Argentina Gustavo Lopez," kata Janu. Dikatakannya, Lopez merupakan gelandang yang telah mengoleksi satu gol ini merupakan kreator ulung yang tidak tergantikan bersama Sukadana yang kerap membangun tempo permainan. Lopez memiliki skill yang lengkap. Begitu juga dengan pemain asing Persela lainnya Roman Golian yang memiliki tandukan bolanya selalu menyulitkan penjaga gawang lawan, juga akan kita memanfaatkan untuk membobol gawang Markus Haris Maulana Horison. Golian telah mengkoleksi tiga gol dari tandukannya. (YON-REL)


Selasa

EKONOMI-BISNIS

28 Februari 2012

1552 Sapi Australia Kembali Masuk Pelabuhan Belawan

andalas/dp

DIPERIKSA - Sapi saat diperiksa petugas BKH Belawan. Belawan-andalas Sebanyak 2800 ekor Sapi asal Darwin Australia masuk Pelabuhan Belawan yang diangkut NV Finola Corral Line. Masuknya sapi itu diageni Gessury Loyd tiba di Pelabuhan Belawan Kade 201, Minggu (26/2) malam milik PT Lembu Andalas Langkat. Demikian disampaikan Kasi Pengawasan Balai Karantina Hewan (BKH) Belawan Drh Anwar Fuadi, Senin (27/2) di Pelabuhan Belawan saat sapisapi itu diturunkan dari NV Finola dan menyampaikan prosedur masuknya sapi asal Australia tersebut. Menurut Anwar Fuadi, sesuai dengan surat permohonan PT Lembu Andalas Langkat untuk memesan sebanyak 2800 ekor sapi dari Australia, maka Pemerintah Pusat memberikan izin masuk melalui Departemen Pertanian Direktorat Jenderal Peternakan No. REF/7121/KPTS/HK/FI07/ VIII/2012. Dari hasil pemeriksaan di atas kapal NV Finola oleh tim Medik Veteriner Balai Karantina Hewan (BKH) Belawan yang terdiri dari Drh Simon Nainggolan dan dibantu Pra Medik, semua sapi itu dinyatakan dapat diturunkan. Data yang disampaikan petugas BKH Belawan sapi yang masuk tersebut sudah

dikebiri. Selanjutnya, ribuan lembu itu diturunkan dari kapal NV Finola kemudian diangkut dengan truk ke tempat di Instalasi Karantina Hewan Sementara, yaitu Desa Ara Condong Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat milik PT Lembu Andalas Langkat. Disebutkan, semua sapi itu masih tetap dalam pengawasan BKH Belawan selama 14 hari, kata Anwar Fuadi. Masuknya sapi itu sudah sesuai dengan dokumen pendamping ternak yaitu Heal certifikasi No WA 214964 dari daerah asal dan Bill of Leading yang menyatakan, bahwa sapi itu bebas dari segala penyakit kuku dan mulut (PMK) serta penyakit lain maka dapat dikonsumsi manusia, tambah Anwar Fuadi. Direncanakan dalam pekan depan semua sapi itu diperiksa lagi dengan mengambil sampel darah dan kotoran, untuk pemeriksaan medik agar dapat disalurkan ke rumah potong hewan supaya dapat dipasarkan dagingnya ke masyarakat, ucap anwar Fuadi Pasokan sapi itu sudah sesuai dengan dokumen resmi yaitu Surat Pemerintah Masuk Karantina No.1260/ KH/210/L2b/VIII/2012 dari negara asal Australia tujuannya untuk kebutuhan daging di Sumatera Utara. (DP)

Perum Pegadaian Kanwil Medan Miliki 203 Outlet Medan-andalas Pemimpin Wilayah Pegadaian Medan, melalui Ka Humas, Lintong P Panjaitan SE mengatakan, Perum Pegadaian Kanwil Medan kini memiliki 203 outlet yang tersebar di wilayah Sumut-Aceh. Dari 203 outlet tersebut terdiri 40 outlet kantor cabang dan 162 outlet kantor unit pelayanan cabang (UPC). Pada bulan Januari kemarin Perum Pegadaian menambah satu outlet di UPC Plaza Millenium CPP Helvetia. “Kini jumlah outlet Pegadaian makin banyak untuk mendukung pencapaian penyaluran uang pinjaman (UP) kepada masyarakat,” kata Lintong, Senin (27/2) di ruang kerjanya. Dikatakannya, kehadiran UPC sekaligus lebih mendekatkan Pegadaian dengan masyarakat sehingga kebutuhan masyarakat untuk memperoleh UP bisa terpenuhi, bahkan masyarakat terhindar dari rentenir dan sejenisnya. Di sisi lain sebut Lintong, salah satu strategi lainnya untuk mendongkrak pencapaian omzet adalah meningkatkan jumlah nasabah. Bahkan tahun ini sejumlah pimpinan cabang ditekankan membuat program yang fokus memperbanyak jumlah nasabah misalnya program 1 hari 1

nasabah bagi seluruh staf yang ada di cabang dan UPC. Lintong merinci, pada bulan Januari lalu pencapaian omzet antara Rp 500 juta-Rp 1 miliar ada 52 outlet dan di atas Rp 1miliar ada 97 outlet. Khusus outlet yang pencapaian omzet tertinggi ada 5 unit yakni Unit Pasar Garuda Medan Mandala sebesar Rp 5 miliar, Marihat Pematang Siantar Rp 3.139.585.000, Melati Setiabudi Rp 3.111. 410.000, Marindal Simpang Limun Rp 3.010.960.000 dan Siantar Plaza Pematangsiantar Rp 2.884.935.000. Sementara jumlah UPC yang pencapaian omzetnya di bawah Rp 500 juta ada sebanyak 14 unit yaitu UPC Batu Enam CPP Belawan, UPC Barus CPP Sibolga, UPC Sei Lapan CPP Pangkalan Brandan, UPC Adam Malik CPP Medan Karya, UPC PinangSori CPP Sibolga, UPC Sumbul CPP Sidikalang, UPC Juanda CPP Thamrin, UPC Sei Serayu CPP Setia Budi, UPC Klumpang CPP Kampung Lalang, UPC Perumbukan CPP Perbaungan, UPC L ahewa CPP Gunung Sitoli, UPC Dolok Masihol CPP Perbaungan, UPC Natal CPP Padang Sidempuan danUPC Kuala Tanjung CPP Labuhan. (SIONG)

harian andalas | Hal.

10

Hari Ini Dimulai

Aksi Mitigasi Perubahan Iklim di Sumatera Utara Medan-andalas Hari ini, Selasa (28/2) secara resmi aksi mitigasi terhadap perubahan iklim yaitu penurunan emisi Gas Rumah Kaca di Sumatera Utara dimulai. Peresmian dimulainya program tersebut dilaksanakan pada Workshop di Hotel Madani, Medan pada Selasa (28/2) yang diselenggarakan kerjasama Pemerintah Jepang (JICA) dan Badan Lingkungan Hidup Provsu serta Kementerian Lingkungan Hidup RI. Hal itu terungkap dalam pertemuan antara Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST dengan Manager Project Development Team JICA (Japan International Coperation Agency) di Sumatera Utara Hiroyuki Ueda di Gubernuran, Senin (27/2). Dalam kesempatan yang juga dihadiri Kepala Badan Lingkungan Hidup Provsu DR Hidayati tersebut, Plt Gubsu diundang untuk menghadiri acara pembukaan workshop yang akan dihadiri oleh utusan Dinas Kebersihan dan Badan Lingkungan Hidup 33 kabupaten/kota di Sumut dan kalangan LSM serta perguruan tinggi. Plt Gubsu mengungkapkan, terima kasih kepada pihak Jepang yang telah mendorong mitigasi perubahan iklim di Sumatera Utara melalui pendanaan berbagai kegiatan yang ada. Kerjasama ini menurut Gatot penting dalam upaya Sumut memenuhi target nasional penurunan GRK sebesar 26 persen sebagaimana pe-

andalas/ist

JABA JABATT TANGAN - Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST dan Manager Project Development Team JICA (Japan International Coperation Agency) di Sumatera Utara Hiroyuki Ueda di Gubernuran, saling berjabat tangan. raturan presiden. DR Hidayati menjelaskan, bahwa program mitigasi tersebut untuk mendukung target Pemerintah Indonesia mengurangi 26% emisi GRK sebagaimana janji Presiden RI pada Conference of ther Parties (COP) ke 16 United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) di Copenhagen. Untuk itu, pihaknya melaksanakan berbagai program diantaranya

adalah inventory GRK di sektor sampah kerjasama dengan JICA, meminimalisir pencemaran dari pabrik kelapa sawit dalam proyek Cleaner Production bantuan Menteri Lingkungan Hidup Jepang, aktif melakukan monitoring pabrik-pabrik untuk penuhi baku mutu, sosialisasi kebijakan dan undang-undang terkait lingkungan hidup dan penerbitan Perda Pengendalian Pencemaran Udara.

Kadis Bantah Telantarkan Kios Pedagang di Pidie Sigli-andalas Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi UKM Kabupaten Pidie, membantah keras jika Pemkab Pidie menelantarkan kios yang diprioritaskan untuk pedagang kecil di Kecamatan Muara Tiga. Sedangkan pedagang di kecamatan tersebut berharap agar bangunan permanen tersebut segera difungsikan. Camat Muara Tiga, berharap pihak Dinas Industri/Perdagangan segera serahkan bangunan tersebut ke kecamatan. “Kami sudah berusaha agar kios buah tersebut dapat difungsikan segera demi terjaga keutuhannya. Tapi kami selalu kebentur dengan kesibukan Camat Muara Tiga, karena penyerahan kios tersebut harus kepada camat setempat. Selanjutnya, camat yang menentukan siapa yang berhak menerima kios untuk pedagang buah dan lainnya,” jelas Kepala Bidang Perdagangan Kantor Industri Pidie mewakili atasannya ketika menjawab andalas, Senin (27/2) siang di ruang kerjanya. Idham menyebutkan, seharusnya pimpinannya yang lebih layak menjelaskan persoalan kios tersebut, tapi katanya

pimpinannya sedang mengikuti siding di DPRK Pidie. Begitupun, masalah kios tersebut sudah dilimpahkan wewenang kepadanya untuk segera membuat rapat bersama Camat Muara Tiga, agar kios buah dan lainnya dapat segera difungsikan sesuai harapan banyak pedagang buah di Laweueng, Kecamatan Muara Tiga. Menurut Idham, kios buah tersebut bersumber dana Otsus Tahun Anggaran 2011 lalu. Sedangkan jumlah bangunannya sebanyak 89 unit, atau dengan luas bangunan 3 X 4 meter. Cukup luas untuk pedagang buah, minuman dan lainnya. “Kita berharap, semua pedagang yang mendapatkan jatah ini dari camat nantinya merawat dan menjaganya dengan baik, karena tempat usahanya sendiri,” tutur Kabid Perdagangan Perindustrian Pidie. Ditanyai kapan batas terakhir penyerahan kios tersebut kepada Camat Muara Tiga, Idham menyebutkan paling lambat 1 Maret 2012, atau paling cepat Rabu, 29 Februari 2012 ini. “Kami lagi melihat peluang camat tidak sibuk dengan tugas dinasnya, sehingga nanti tidak ada

persoalan yang mengganjal kelancaran penyerahan kios tersebut,” tegas Idham. Beberapa hari sebelumnya, Camat Muara Tiga, Basri, SH kepada andalas menyebutkan, pihaknya selalu ditanyai pedagang, kapan bias menggunakan kios buah di Simpang Laweueng itu. Dan, saya sudah pernah minta pihak Kantor Industri/Perdagangan untuk menyerahkan masalah tersebut kepada pihak kecamatan. Tapi, sebut Camat Basri, pihak Kantor Industri/Perdagangan kurang tanggap. Sehingga, banyak orang menuding kios buah disimpang Laweueng ditelantarkan oleh Pemkab Pidie, padahal tidak. Camat Basri menambahkan, pihaknya sudah sejak lama siap menerima penyerahan kios yang dibangun dengan dana Otsu situ. “Kami akan melihat siapa-siapa pedagang yang berhak menerima bantuan itu, khusus paling utama bagi pedagang buah yang sudah lama berjualan di simpang Laweueng. Sehingga, tidak ada masyarakat yang ingin ramai-ramai dating menagih jatah untuk berjaualan,” timpal Camat Basri. (DHIAN)

Pada tahun 2012 ini, jelasnya, pihaknya akan melakukan kajian Baseline Potensi CO2 di Sumut secara global, diantaranya dari sektor kehutanan, transportasi, energi listrik dan domestik. Dengan adanya baseline tersebut, maka dapat diketahui posisi kondisi GRK di Sumut. Sehingga jumlah penurunan GRK dapat diketahui sebagai kontribusi daerah ini menurunkan 26 persen GRK nasional. (WAN)

Pemko Medan Juara Harapan I Raskin Award 2011 Medan-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Medan menempati juara harapan I pada penilaian Raskin Award 2011 tingkat Sumut. Prestasi ini menurun dibanding penilaian tahun 2010 lalu, dimana saat itu Pemko Medan menempati juara III dari 33 kabupaten/ kota di Sumut. Sedangkan juara I pada penilaian Raskin Award 2012 berhasil diraih Kota Tanjung Balai, juara II Nias Barat, juara III Langkat, juara harapan II Pematang Siantar, dan juara harapan III Padang Lawas Selatan. Hal ini terungkap pada acara rapat evaluasi penyaluran raskin untuk penyaluiran bulan Januari dan bulan Februari 2012 di Balai Kota Medan, Senin (27/2). Rapat evaluasi ini dipimpin oleh Kabag Administrasi Perekonomian Sekretariat Kota Medan Dahnar Siregar di dampingi perwakilan Bulog Devisi Regional Sumbagut Pangadilan Lubis. Dahnar meminta kepada para camat dan lurah se Kota Medan agar terus bersemangat dan jangan kendur untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Menurutnya, untuk pendis-

tribusian raskin di Januari 2012 kososng, namun pendistrubusiannya dilaksanakan pada bulan Februari di minggu kedua dan dilanjutkan dengan pendistribusian raskin bulan Februari. Dikatakannya, untuk penyaluran raskin bulan Januari telah dilaksanakan di masing-masing 21 kecamatan, dan 5 kecamatan yang telah selesai, sedangkan 16 kecamatan lagi masih berlangsung pendistribusiannya. “Untuk pendistribusian bulan Februari, dari 21 kecamatan baru 9 kecamatan yang sudah melakukan pendistribusian raskin. Saya minta kepada kecamatan agar 7 hari setelah pendistribusian raskin ini segera melunasinya, dan segera melengkapi dokumen admintrasinya,” kata Dahnar. Menurutnya, lebih cepat setiap kecamatan untuk melunasi raskin yang telah disistribusikan kepada rumah tangga miskin (RTS) dan melengkapi administrasi dokumennya maka akan mempengaruhi indikator penilaian dari pemerintah provinsi. (BEN)

AHM Bangun Pembangkit Listrik Mikro Hidro PT Astra Honda Motor (AHM) membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) berkapasitas 6400 watt untuk masyarakat adat Banten Kidul kasepuhan Ciptagelar di Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) Sukamulya, Sukabumi, Jawa Barat.

P

embangunan PLTMH ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial atau corporate social responsibilty (CSR) perusahaan di bidang pemberdayaan masyarakat. Sekitar 63 rumah di kampung Sukamulya, Sukabumi, Jawa Barat akan menikmati aliran listrik yang dibangun AHM bekerja sama dengan Yayasan Institut Bisnis Ekonomi Kerak-

yatan (IBEKA) ini. Head of Corporate Communication AHM Kristanto melalui siaran persnya kemarin menyatakan, melalui pembangunan PLTMH ini, perusahaan berharap dapat mendorong masyarakat di sekitar lokasi pembangkit listrik agar dapat melakukan aktivitas produktif guna meningkatkan kesejahteraan ekonominya. "Kami berharap masyarakat lokal dapat memberdayakan diri menuju kehidupan yang lebih baik. Jika selama ini mereka terhambat oleh pasokan listrik, dengan beroperasinya PLTMH ini, masalah keterbatasan pasokan listrik dapat teratasi," ujarnya. Pembangunan PLTMH ini dilakukan dengan memanfaatkan aliran sungai Cibarengkok, AHM membangun saluran air 420 meter dan pipa pesat sepanjang 87 meter yang bermuara pada sebuah rumah turbin. Di lokasi ini, ditempatkan sebuah generator

andalas/ist

DOKUMEN - General Affair Division Head PT Astra Honda Motor (AHM), I Putu Astawa U (kiri) menyerahkan dokumen perjanjian perawatan fasilitas PLTMH kepada Kepala Adat Kasepuhan Ciptagelar, Abah Ugi (kanan).

yang nantinya akan menghasilkan listrik dan akan disalurkan ke rumah-rumah penduduk. Pembangunan PLTMH di Cisolok Sukabumi ini merupakan proyek percontohan bagi program CSR AHM di bidang pemberdayaan masyarakat. Dengan didampingi AHM dan Yayasan IBEKA, secara partisipatif masyarakat adat Kasepuhan Ciptagelar akan terlibat dalam pemeliharaan fasilitas PLTMH ini. AHM juga mendidik dan mendampingi wakil masyarakat sebagai pemelihara dan operator PLTMH, sehingga fasilitas ini dapat dijalankan secara mandiri. Di sisi lain pembangunan PLTMH ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian tentang perlunya pemeliharaan hutan sebagai area tangkapan air, karena air merupakan sumber PLTMH yang selalu harus terjaga ketersediaan dan debitnya. Dengan demikian, diharapkan

secara kolektif masyarakat akan menjaga kelestarian hutan. “Salah satu pilar CSR AHM adalah pemberdayaan masyarakat. Kami ingin PLTMH Sukabumi ini dapat diimplementasikan di tempat lain agar masyarakat lebih produktif dan mandiri dalam usahanya meraih kesejahteraan,” ungkapnya. Peresmian fasilitas PLTMH ini berlangsung pada Sabtu, 25 Februari di Kampung Sukamulya, Desa Sirna Resmi, Kabupaten Sukabumi. Hadir dalam acara ini antara lain jajaran manajemen AHM yang diwakili oleh General Affair Division Head AHM I Putu Astawa U, pengurus Yayasan IBEKA dan juga Kepala Adat Kasepuhan Ciptagelar Abah Ugi. Proses pembangunan PLTMH ini membutuhkan waktu sekitar 3 bulan sejak peletakan batu pertama proyek ini pada bulan Desember 2011. (SIONG)


KOMUNITAS

Selasa 28 Februari 2012

harian andalas | Hal.

11

MBC Medan 2012 Pecahkan Target Transaksi

andalas/Siong

DONOR DARAHDARAH-Sejumlah warga sedang mendonorkan darahnya pada kegiatan bakti sosial Yayasan Buddha Tzu Chi Kantor Perwakilan Medan di Yayasan Perguruan Hang Kesturi Jalan Sutomo No 144 A Medan, Minggu (26/2).

Donor Darah Buddha Tzu Chi Lampaui Target

Medan-andalas Yayasan Buddha Tzu Chi Kantor Perwakilan Medan bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah RSUP Adam Malik Medan menggelar kegiatan bakti sosial donor darah di Yayasan Perguruan Hang Kesturi Jalan Sutomo No 144 A Medan, Minggu (26/2). “Antusias masyarakat luar biasa, ini sudah melampaui target awal dan kami sangat kewalahan. Pendonor ditutup

pada nomor pendaftaran 420,” kata seorang relawan Buddha Tzu Chi kepada wartawan. Dari 420 pendaftar, kata dia

sebanyak 362 pendonor yang lolos dari pemeriksaan kesehatan pihak Palang Merah Indonesia. “Jadi jumlah keseluruhan yang mendonor 362 orang dan semuanya langsung diserahkan kepada RSUP Adam Malik Medan. Kegiatan ini dibantu oleh dokter sebanyak 10 orang,17 perawat, 42 relawan Buddha Tzu Chi dan 31 siswa SMA Hang Kesturi. Nantinya darah yang disumbangkan akan melalui pemeriksaan sebelum darah

ditransfusi kepada yang membutuhkan,” ucapnya. Sementara, Joni S Kom selaku Kepala SMA Hang Kesturi menjelaskan, kegiatan ini memberikan dampak positif kepada para siswa untuk memiliki jiwa sosial. “Yayasan Buddha Tzu Chi sering memberikan bimbingan terhadap sekolah kita yang sifatnya untuk kegiatan sosial. Saya melihat dari bimbingan sosial tersebut para siswa antusias menerimanya dan tentunya

ada peningkatan moralitas dari pembelajaran ini,” jelas Joni. Nana (47) warga Medan salah satu pendonor mengatakan, alasanya mendonorkan darahnya dikarenakan untuk kesehatan. “Ini kali pertama saya dan suami saya mendonorkan darah. Selain untuk kesehatan dan mengembangkan rasa cinta kepada diri sendiri, saya juga ingin membantu terhadap sesama,” katanya didampingi suaminya You Yong. (SIONG)

Yayasan Chitra Bhakti Negara Bantu Korban Kebakaran Medan-andalas Meski posko tanggap darurat beberapa elemen masyarakat, baik parpol maupun ormas untuk korban kebakaran di Jalan AR Hakim Gang Bakung, Kelurahan Tegal Sari I, Medan Area, sudah tutup, namun bantuan kemanusiaan untuk para korban terus saja mengalir. Seperti, baru-baru ini, sekumpulan warga berdarah Tionghoa yang tergabung dalam Yayasan Chitra Bhakti Negara, kembali memberikan bantuan. Rombongan yayasan sosial ini dipimpin Ketua Than Ardi, Sekretaris Sadi, Bendahara Noto Sujito dan Penasehat, A Hie yang juga anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Demokrat. Kepada wartawan, Than Ardi menjelaskan bantuan kemanusiaan ini diperoleh dari donator dan siapa saja yang memiliki kepedulian sosial yang tinggi. “Bantuan tersebut dapat langsung disalurkan ke rekening BRI No 0694-010000-34-30-7,” kata Than Ardi, sembari menjelaskan sedikitnya Rp 18 juta dana dari donator disalurkan untuk para korban kebakaran di Gang

andalas/Ist

BANTU ANBANTUANAN-Ketua Yayasan Chitra Bhakti Negara Than Ardi, didampingi Sekretaris, Sadi, Bendahara, Noto Sujito, dan Penasehat, A Hie, menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Jalan AR Hakim Gang Bakung, Medan, baru-baru ini. Bakung. Sementara Penasehat Yayasan A Hie, kepada wartawan mengungkapkan, yayasan ini didirikan untuk memberikan bantuan ke-

manusiaan. “Jadi sifatnya umum dan untuk semua etnis. Seperti sebelumnya kita sudah melakukan kunjungan ke korban kebakaran yang ada di Jalan Bhakti Gang

Seto,” katanya. Politisi yang juga Bendahara Fraksi Partai Demokrat DPRD Medan ini menambahkan, pihaknya juga sudah mengumpulkan sejumlah donatur

untuk kembali memberikan bantuan buat para korban kebakaran di kawasan Jalan AR Hakim Gang Seto. Korban kebakaran di Jalan AR Hakim Gang Bakung, sedikitnya 85 unit rumah permanen maupun semi permanen yang dihuni 130 kepala keluarga dengan jumlah keseluruhannya mencapai 239 jiwa, kondisinya sudah rata dengan tanah. Meski demikian, upaya membangun kembali kawasan tersebut mulai dilakukan para korban. “Kita sedang merubuhkan rumah beton yang sudah terbakar, untuk kemudian akan dibangun kembali berkat bantuan dari yayasan keagamaan Budha Suci,” kata Alin penduduk sekitar. Sementara itu, di kawasan Jalan AR Hakim Gang Seto, sedikitnya 18 rumah hangus terbakar. Diperkirakan 6 kepala keluarga kini harus tinggal di tenda darurat maupun rumah ibadah. Para korban kebakaran terlihat pasrah menunggu belas kasihan dan kepedulian warga kota ini. “Kami sudah tidak punya apaapa lagi,” kata Heni, salah seorang korban. (BEN)

Medan–andalas Pameran Mega Bazaar Computer Medan 2012 resmi ditutup Minggu (26/ 2). Panitia mencatat 35.421 orang telah mengunjungi pameran yang digelar lima hari ini dengan total transaksi 10.250.000.000,- rupiah. Hal ini cukup menggembirakan karena pameran ini baru pertama kali diadakan di Medan dan ternyata jumlah pengunjung serta total transaksi yang terjadi selama pameran mampu memenuhi target panitia penyelenggara. Sri Vista Limbong, IT Division Manager Dyandra Promosindo menyampaikan optimismenya terhadap sambutan masyarakat Medan pada pameran ini. “Kami sangat gembira ternyata masyarakat Medan sangat antusias dalam MBC Medan ini. Kami optimis kemeriahan MBC dapat kembali digelar pada tahun depan dengan promo dan produk yang lebih menarik dari para vendor, ” ujar Vista. Kemeriahan MBC Medan 2012 memang diwarnai dengan animo tinggi warga Medan yang mengunjungi berbagai stand dan acara dalam pameran namun hal ini tidak terlepas pula dari partisipasi dan kerjasama dari seluruh exhibitor, baik vendor komputer dan gadget maupun industri pendukung teknologi informasi. Sebagai wujud apresiasi terhadap berbagai pihak yang terlibat dalam perhelatan ini, panitia penyelenggara menggelar Closing Ceremony yang menghadirkan hiburan dari artis Tree Ji sekaligus mengumumkan pemenang

doorprize MBC Medan 2012. Panitia telah melakukan pengundian aneka doorprize yaitu: sepeda motor Yamaha yang dimenangkan oleh Syahrial Felani, sedang 4 sepeda Wim Cycle berhasil dimenangkan oleh Epson Kity Kiw Ko, Gizca Mulya Ariva, Delvi Adi, Kapranto Bp Manulang dan Maris Stella Djuli. Grand prize berupa satu unit mobil Daihatsu All New Xenia rencananya akan diundi pada tanggal 30 Maret 2012 mendatang. Sri Vista Limbong mengungkapkan bahwa Dyandra Promosindo menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh exhibitor, para pengunjung serta beragam komunitas di Medan yang berpartisipasi pada MBC Medan 2012. “Keberhasilan pelaksanaan MBC Medan ini tentu tidak terlepas dari kerjasama semua pihak, baik para peserta pameran, vendor terkait, media massa, serta yang terutama adalah masyarakat penggemar teknologi informasi di Indonesia. Kami berharap, pelaksanaan MBC dapat terus menerus kami tingkatkan kualitasnya agar masyarakat bisa lebih nyaman dan puas,” jelas Vista. Dalam kesempatan tersebut, Vista juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para vendor serta industri pendukung demi atas komitmen terus menerus untuk memajukan industri komputer dan tekologi informasi di Indonesia, termasuk melalui perhelatan MBC Medan 2012. (DED/REL)

Pameran Mega Bazaar Computer Medan 2012 ditutup Minggu (26/2).

Sri Sultan Dijadwalkan Hadiri Deklrasi Forum Komunikasi Warga Jawa andalas/Ist

Medan-andalas Sri Sultan Hamengku Buwono XI dipastikan hadir dalam deklarasi perubahan Forum Komunikasi Warga Jawa (FKWJ) dari organisasi etnik menjadi organisasi kemasyarakatan (ormas) skala nasional, 4 Maret mendatang, di Medan. “Terkait hal inilah saya datang bersilaturahmi dengan jajaran PW (Pengurus Wilayah) Pemuda Pujakesuma Sumut. FKWJ berharap Pemuda Pujakesuma dapat turut mengawal keamanan Sri Sultan selama berada di Medan,” ujar Ketua Umum FKWJ Djamin Sumitro, saat diterima Ketua PW Pemuda Pujakesuma Sumut Danu Prayitno Siyo, SE. MM. dan Sekretaris Bobby Octavianus Z, SE., di Sekretariat

PW Pemuda Pujakesuma Sumut, Jalan T. Amir Hamzah (Griya), akhir pekan kemarin. Mbah Djamin–demikian Djamin Sumitro akrab disapa—menjelaskan, Sri Sultan tiba di Medan tanggal 3 Maret 2012 pagi hari. Agenda pertama yang akan dijalankannya adalah menyampaikan Kuliah Umum di Kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Jalan Mukhtar Basri. Selanjutnya, Sri Sultan akan melakukan tatap muka langsung dengan warga Jawa di Medan untuk diskusi dan silaturahmi. Sesuai pembicaraan dengan Ketua PW Paguyuban Keluarga Besar (PKB) Pujakesuma Sumut Kompol H. Joko Susilo, sebut Djamin, pertemuan dengan warga Jawa di Medan itu nantinya akan difasilitasi oleh PKB Pujakesuma. “Keesokan harinya, barulah Sri Sultan menghadiri deklarasi FKWJ menjadi ormas. Ini kegiatan padat

KIRI KE KANANKANAN-Ketua PW Pemuda Pujakesuma Sumut Danu Prayitno Siyo, Ketua Umum FKWJ Djamin Sumitro dan Sekretaris PW Pemuda Pujakesuma Sumut Bobby Octavianus Z mengukuhkan kerjasama di Sekretariat PWW Pujakesuma Sumut, Jalan T Amir Hamzah, Medan, akhir pekan kemarin.

sekali. Karenanya, kita sangat berharap PW Pemuda Pujakesuma Sumut dapat mendukung kita. Saya selaku Ketua Umum FKWJ memastikan akan terus bersanding dengan PKB Pujakesuma, bukan bertanding,” tukas Mbah Djamin lagi. Harapan Djamin sangat direspon oleh PW Pemuda Pujakesuma. Danu mengatakan akan menurunkan Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan dari PW Pemuda Pujakesuma Sumut untuk mengawal kegiatan Sri Sultan selama di Medan. Danu dan Djamin sama-sama mengaku sudah saling mengenal satu sama lain sejak lama. Meski sudah mengembangkan FKWJ selama tujuh tahun, Djamin Sumitro mengaku masih menjadi warga Pujakesuma. “Pujakesuma juga mendukung perkembangan FKWJ. Dari bincang-bincang sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat

PKB Pujakesuma H. Kasim Siyo juga menyatakan dukungan sepenuhnya terhadap FKWJ yang segera mengubah bentuk organisasinya menjadi ormas,” terang Danu. Hal senada dikatakan Bobby Octavianus. Prinsipnya, sebut dia, Pemuda Pujakesuma siap bergandengan tangan dengan organisasi apapun, sepanjang program yang dijalankan benar-benar betujuan untuk kemaslahatan umat. “Jangankan dengan FKWJ, dengan OKP mana pun kita siap bergandengan tangan. Ini juga bagian penting yang sering dikemukakan Ketua Umum Pengurus Pusat PKB Pujakesuma Komjen Pol Oegroseno. Pak Oegro, dalam setiap kesempatan dialog dengan Pemuda Pujakesuma, selalu menekankan kita untuk menjadi pemuda-pemuda yang kreatif, sekaligus mampu bekerjasama dengan organisasi lainnya,” ungkap Bobby. (DED)


SUMATERA UTARA

Selasa 28 Februari 2012

harian andalas | Hal.

12

Program Bedah Rumah di Deli Serdang Harus Ditiru Deli Serdang-andalas Gerakan bedah rumah masyarakat miskin, yang digaungkan Pemerintah Kabupten Deli Serdang untuk percepatan pembangunan, guna peningkatan kesejahteraan masyarakat tampaknya makin menasional dan patut ditiru. Bahkan Dirjen Otda Kemendagri Prof DR Djohermasyah Djohan MA mengisyaratkan, agar pemerintah provinsi dan pusat mengalokasikan anggaran untuk membantu gerakan kebersamaan yang dicanangkan Bupati Drs Amri Tambunan dan Wabup H Zainudin Mars sejak awal Maret 2011 silam. Gerakan 'bedah rumah' dilakukan Pemkab Del Serdang, hendaknya didukung pemerintah propinsi maupun pemerintah pusat. Propinsi dan pusat harus mengalokasikan anggaran untuk membantu gerakan bedah rumah di Deli Serdang yang sejak awal Maret 2011 telah dicanangkan. Berbagai upaya dan terobosan dilakukan Pemkab Deli Serdang dalam percepatan pembangunan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program dan gerakan Bedah 10 ribu unit rumah masyarakat miskin membuktikan pemimpin di daerah ini cukup perhatian, inovatif dan kreatif. ”Hendaknya program ini diikuti

BA TU PER BATU PERTTAMA - Wabup H Zainuddin Mars, meletakkan batu pertama bedah rumah warga di Desa Tembung, Minggu (26/2).

Wabup DS Letakkan Batu Pertama Bedah Rumah Percut Sei Tuan-andalas Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars didampingi Kakan Kemenang DS Drs H Dur Berutu MA, Camat Percut Sei Tuan Darwin Zein SSos dan Kepala Kementerian Agama Percut Sei Tuan Drs H Bahrum Nasution, meletakkan batu pertama pembangunan bedah rumah warga tidak layak huni di Dusun XI, Desa Tembung, Minggu (26/2). Hadir dalam kegiatan itu, Sekcam Percut Sei Tuan Ezwir N Pelos, Plt Kasi Trantib H Irsyam, Kades dan Lurah seKecamatan Percut Sei Tuan. Di antaranya Lurah Kenangan Baru Irawadi Harahap SH MAP, Kades Tembung Sisman, tokoh masyarakat, agama serta warga masyarakat lainnya. Sebelum peletakan batu pertama itu, wabup menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Perguruan Yayasan Al-Manar, yang dirangkai dengan pemberian bantuan sembako kepada warga kurang mampu dari Perwiridan Silaturahmi Kaum Bapak (PSKB) serta tausiyah agama oleh Ustaz

Ngatman Aziz MPd, sekaligus doa syukuran peletakan batu pertama bedah rumah tersebut. Wabup mengatakan, saat ini Pemkab sedang menggerakkan kebersamaan sekaligus mengajak segenap elemen masyarakat bersama-sama memberikan bantuan kepada warga tidak mampu yang memerlukan pertolongan. Seperti halnya program bedah rumah masyarakat miskin di tiap kecamatan di Deli Serdang. Pada kesempatan itu, Zainuddin Mars juga mengingatkan masyarakat perlunya meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Apalagi sekarang, sangat arak tindak kejahatan dan kekerasan. "Makanya, melalui peringatan Maulid hendaknya semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita," katanya. Usai peletakan batu pertama tersebut, Camat Percut Sei Tuan Darwin Zein kepada andalas mengatakan, hingga saat ini sudah 47 unit rumah masyarakat miskin selesai dibedah dan telah diserahkan kepada masing-masing pemiliknya. (FT)

KUNCI - Dirjen Otda Prof Djohermansyah Djohan didampingi Bupati Amri Tambunan dan Wabup Zainuddin Mars, menyerahkan kunci rumah beserta alas hak tanah dan IMB kepada warga Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai Labu. pemerintah kabupaten/ kota lainnya di Indonesia,"imbau Prof Djohermasyah Djohan, pada penyerahan 110 kunci rumah warga kurang mampu yang rumahnya selesai dibedah melalui partisipasi IKA PTK (Ikatan Keluarga Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan), di Desa Paluh Sibaji Kecamatan Pantai L abu,

kemarin. Setelah melihat dari dekat apa yang dilakukan duet pemimpin di Deli Serdang (Pak Amri dan Pak Zainuddin), lanjut Djohermasyah, dirinya benar-benar kagum dan memberikan apresiasi. "Baru kali ini saya melihat di Indonesia, ada program dan gerakan bedah rumah,

Bupati Karo Tak Gubris Laporan Dugaan Korupsi Tanah karo-andalas Komitmen Pemkab Karo untuk mewujudkan pemerintah yang transparan, dan akuntabel serta bebas korupsi, kolusi dan nepotisme, patut dipertanyakan. Pasalnya, setelah sebulan lamanya surat DPD LSM GEMPITA Nomor : 020.I1/DPD-KARO/GEMPITA/I/2012 tanggal 27 Januari 2012 tentang permohonan hasil audit APIP dilayangkan kepada Bupati Karo C/q Inspektorat, tidak hingga kini tak digubris. Demikian diungkapkan Ketua DPD LSM Gempita Kabupaten

Karo, Robinson Purba kepada andalas, Senin (27/2) di Sekretariatnya Gang Kembang No 9 Jalan Veteran Kabanjahe. Dikatakan, Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, tidak menggubris laporan masyarakat, terkait dugaan korupsi yang terjadi di Dinas PUD. “Kita sudah layangkan permohonan hasil audit pelaksanaan kegiatan pemeliharaan periodik Jalan Tongkoh-Sp Tanjung Barus di Kecamatan Dolat Rayat senilai Rp 2.605.700.000, kepada Bupati Karo C/q Inspektorat. Namun sudah sebulan lamanya permohonan tersebut tidak ada jawaban,” sesalnya. Berhubung permohonan belum ada balasan, lanjut Robinson, pihaknya akan segera melayangkan surat kedua. “Jika surat ini juga nanti-

nya tidak ditanggapi Bupati Karo, maka upaya gerakan massa dan PTUN akan dilakukan,” ancamnya. Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti melalui Kepala Inspektorat Kabupaten Karo, Walman Pasaribu, Senin (27/ 2) di ruang kerjanya membenarkan pihaknya ada menerima surat dari LSM Gempita. Pasaribu mengatakan, pihaknya belum melakukan audit terkait pelaksanaan kegiatan pemeliharaan periodik Jalan Tongkoh-Sp Tanjung Barus di Kecamatan Dolat Rayat senilai Rp 2.605.700.000. “Bukan kami tidak mau melakukan audit, tapi belum ada perintah dari Bupati Karo. Kami bekerja berdasarkan perintah bupati,”katanya. Anehnya, soal surat DPD LSM

Pengurus IKAPTK Deli Serdang Periode 2011-2016 Dilantik

Pemkab Langkat Tetapkan HET Pupuk Bersubsidi Stabat-andalas Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu, telah menerbitkan Peraturan Bupati tentang alokasi kebutuhan dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi sektor pertanian TA 2012. Kebijakan tersebut dikeluarkan mengingat pupuk sebagai kebutuhan yang sangat vital bagi para petani, khususnya dalam peningkatan produktifitas dan komoditas pertanian. “Hal ini dilakukan sebagai komitmen Pemkab L angkat dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional,” kata Sekda Langkat Surya Djahisa, belum lama ini. Dalam Peraturan Bupati Langkat Nomor : 03, tertanggal 7 Februari 2012 tersebut, pada Pasal 2 disebutkan bahwa pupuk bersubsidi diperuntukkan bagi petani, pekebun dan peternak yang mengusahakan lahan paling luas 2 Ha setiap musim, kecuali pembudidaya ikan atau udang paling luas 1 Ha. Adapun kebutuhan pupuk bersubsidi tahun 2012 secara global untuk seluruh sub sektor pertanian meliputi tanaman pangan dan hortikultura, perkebunan, perikanan budidaya dan peternakan yakni urea 15.687 ton, SP-36 sebanyak 4.724 ton, ZA 2.269 ton, NPK 9.634 ton

dan pupuk organik 3.034 ton. Sementara HET pupuk bersubsidi ditetapkan sebagai berikut; pupuk urea Rp. 1.800/kg, pupuk SP-36 Rp. 2.000/kg, pupuk ZA Rp 1.400/kg, pupuk NPK Phonska (15:15:15) Rp 2.300/kg, pupuk NPK Pelangi (20:10:10) Rp. 2.300/kg, pupuk NPK Kujang (30:6:8) Rp 2.300/ kg dan pupuk organik Rp 500/ kg. HET pupuk bersubsidi itu sendiri berlaku untuk kemasan 50 kg, 40 kg, 25 kg atau 20 kg dibeli kelompok tani tanaman pangan, perkebunan, peternak dan pembudidayaan ikan atau udang secara tunai di kios pengecer resmi. Selanjutnya, untuk penetapan distributor di Kabupaten Langkat, bagi pupuk urea bersubsidi PT PIM. Yakni CV Putri Bami Sriwijadjaya, CV Kasih Tani, CV Andika Pratama, CV Graham Mulia, CV Serasi Citra Selaras dan Puskud. Program pemerintah untuk membantu para petani dengan menetapkan HET, dinilai hanya isapan jempol dan restorika belaka. Seperti yang terjadi tahun 2011 yang lalu di Kecamatan Selesai, walaupun sudah terungkap, namun para tersangkanya tudak ditindak. (BD)

yang targetnya mencapai 10 ribu rumah dengan pola mensinergikan tiga pilar kekuatan (pemerintah, partisipasi masyarakat serta dukungan sektor swasta). Ini merupakan suatu gerakan cukup baik dan positif, apalagi Pemkab Deli Serdang juga menyertakan pemberian alas hak tanah dan IMB kepada warga yang rumahnya 'dibedah', sehingga aman secara hukum. Karenanya pemerintah kabupaten dan kota lainnya diharapkan dapat mengadopsi gerakan bedah rumah di Deli Serdang. Sementara, Bupati Amri Tambunan memaparkan, sejak gerakan bedah rumah dicanangkan, hingga kini telah diserahkan hampir 800 rumah yang telah selesai dibedah kepada warga pemiliknya di berbagai penjuru desa di 22 kecamatan di Deli Serdang. Pelaksanaan bedah rumah dilakukan di Deli Serdang melibatkan semua komponen masyarakat dengan mengandalkan kesinerjisitasan pemerintah, masyarakat dan sektor swasta. "Ternyata dengan semangat kebersamaan dengan semua elemen masyarakat Pemkab Deli Serdang dapat melakukan berbagai program pembangunan dengan hasil yang cukup signifikan," kata bupati. (TH)

IKPTK - Ketua DPN IKPTK Prof Djohermansyah Djohan MA dan DP Provsu Drs H Amri Tambunan, diabadikan bersama DPK IKPTK Deli Serdang periode 2011-2016. Lubuk Pakam-andalas Dewan Pengurus Kabupaten Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (DPK IKAPTK) Deli Serdang periode 2011-2016, dilantik Ketua Dewan Pengurus IKAPTK Provinsi Sumatera Utara dihadiri Ketua Dewan Pengurus Nasional IKPTK Prof DR Djohermansyah Djohan MA, di Balairung Pemkab Deli Serdang di Lubuk Pakam, kemarin. Pelantikan ditandai penyerahan bendera pataka kepada bupati melalui Wabup H Zainuddin Mars. Selanjutnya kepengurusan dikukuhkan. Ketua Drs H Hasbi Nasution, Wakil Ketua Drs Sariguna Tanjung MSi, Drs H Citra Efendi Capah MSp, Sekretaris Drs M Abduh Rizali Siregar MSi, Wakil Kristina Helen Siagian. Bendahara Mona Lubis SSos, Wakil Ismail SSTP serta dibantu bidang-bidang lainnya. Ketua Dewan Pengurus Propinsi IKAPTK Sumut Drs H Amri Tambunan dalam sam-

butan tertulis disampaikan Wakil Ketua Arsyad Lubis MM menegaskan, kehadiran IKAPTK diharapkan dapat memberi kontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara dalam semangat Abdi Praja Dharma Satya Nagara Bakti di tengah tantangan semakin besar, seiring derasnya arus perubahan melanda bangsa dewasa ini. IKAPTK dalam pengabdiannya sesuai visi misinya adalah terwujudnya solidaritas alumni dalam mendukung kemajuan almamater, menegakkan tata kelola pemerintahan yang baik dan aparatur pemerintah bersih, memajukan kehidupan masyarakat serta meningkatkan profesionalitas dan integritas anggota serta sebagai simpul pemersatu bangsa dan perekat NKRI. "Karenanya seluruh anggota IKAPTK harus mampu tampil menjadi birokrat yang handal, baik sebagai pemikir, perencana dan pelaksana," kata Amri Tambunan. Diharapkan, kepengurusan yang baru dapat menjadikan

Deli Serdang salah satu daerah percontohan terbaik, pusat pembinaan dan pengembangan organisasi IKAPTK di Sumut melalui dukungan penuh dari segenap jajaran Pemkab Deli Serdang. Sementara, ketua terpilih Drs H Hasbi Nasution mengajak, seluruh anggota IKAPTK di Deli Serdang, menjadi pencari solusi bagi pemecahan masalah dan persoalan dirasakan masyarakat dengan mendukung semangat kebersamaan yang telah bersinergi tiga pilar kekuatan di daerah yaitu pemerintah didukung swasta dan partisipasi masyarakat. Sementara, Ketua DPN IKAPTK Prof DR Djohermansyah Djohan MA menjelaskan, untuk sementara telah terbentuk kepengurusan IKAPTK di 15 provinsi dan akan terus berlanjut ke provinsi lain. "Setiap anggota IKAPTK harus tetap eksis menyahuti keinginan masyarakat dan harus selalu berkomunikasi membahas hal-hal urgen dalam tugas,” harapnya. (TH)

Gempita itu dianggap pihak Inspektorat sebagai bentuk koordinasi, bukan untuk mendapat balasan. “Surat LSM Gempita sebagai bentuk koordinasi saja,” katanya, sembari menegaskan pihaknya tidak berani melakukan audit tanpa perintah Bupati Karo. Sebelumnya DPD LSM Gempita melaporkan dugaan KKN, terkait pelaksanaan kegiatan pemeliharaan periodik Jalan Tongkoh-Sp Tanjung Barus di Kecamatan Dolat Rayat senilai Rp 2.605.700.000 itu ke Polres Tanah Karo, melalui surat nomor 019.I1/DPD-Karo/ Gempita/ I/ 2012 tertanggal 24 Januari 2012. Dalam hal ini pihak penyidik Polres Tanah Karo, sudah melakukan pemeriksaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bangun Nainggolan, Senin (30/1) lalu. (NT)

Barus Tuan Rumah MTQ ke-38 Tapanuli Tengah Tapteng-andalas Kota tua Barus yang bersejarah dan penuh misteri, terletak di Pantai Barat Sumatera yang dahulunya sentra perdagangan sangat terkenal hingga ke mancanegara sebagai awal masuknya agama Islam, terpilih sebagai tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 dan Festival Seni Nasyid (FSN) ke-23 Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) tahun 2012 dari tanggal 7 s/d 10 Maret 2012 mendatang. Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Masyarakat (Kesmas) Pemkab Tapteng, Sanggam P Panggabean menyampaikan, penunjukan Kota Barus sebagai tuan rumah MTQ dan FSN, juga bertujuan untuk menyukseskan konsep Bupati Raja Bonaran Situmeang mewujudkan daerah ini sebagai ‘Negeri Wisata Sejuta Pesona’. Pasalnya, Kota Barus telah ditetapkan sebagai pusat wisata rohani di Tapanuli Tengah. Hal itu dilatari oleh peran dan kontribusi Kota Barus sebagai pintu gerbang masuknya agama Islam, Kristen Protestan dan Katolik ke Indonesia. Dia menambahkan, MTQ dan FSN Tapteng akan diikuti sekitar 600-an lebih khafilah dari 20 kecamatan. Acara pembukaan diperkirakan akan dihadiri sekitar 5.000 warga muslim Tapteng. “Kegiatan ini dipastikan akan sangat meriah dan besar-besaran. Hal ini merupakan salah satu bukti, Bupati dan Wakil Bupati Tapteng benar-benar komit memajukan perhelatan bernuansa agama, tanpa ada perbedaan,” kata Sanggam P Panggabean menjawab andalas, Senin (27/2). Adapun perlombaan yang akan digelar dalam MTQ ini, di antaranya Tilawah dan Tartil, Syarhil Quran, Fahmil Quran dan Khattil Quran. Sementara dalam FSN akan digelar Lomba Seni Nasyid. Cabang perlombaan, tingkat anak-anak dan dewasa, juga kategori putra dan putri. Khusus pada Festival Seni Nasyid, hanya untuk tingkat dewasa dan dibagi dalam, kategori putra dan putri. Sanggam menambahkan, seluruh pemenang, selain akan memperoleh trophy bergilir Bupati Tapteng, juga akan menjadi utusan Kabupaten Tapteng menuju MTQ maupun FSN tingkat Provinsi Sumut. (RES)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEKKANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman


SUMATERA UTARA

Selasa 28 Februari 2012

Pemkab Asahan Serius Selesaikan Masalah Pasar Binser

andalas/hamdan rangkuti

NGINAP - Bupati dan Wabup Asahan melihat para pedagang Binjai Serbangan, yang menginap di kantor bupati, terkait belum terselesaikannya permasalahan kios Pasar Binser. Kisaran-andalas Tim yang telah ditunjuk untuk menyelesaikan permasalahan pasar tradisional Binjai Serbangan (Binser) Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan mengeluarkan rekomendasi. Penempatan kembali sebahagian pedagang Pasar Binser Kecamatan Air Joman, merevisi penempatan dilakukan Dinas Tata Kota Kabupaten Asahan, dan menyesuaikan dengan kapasitas tempat berjualan tersedia. Kemudian, bagi para pedagang yang tidak dapat menerima penempatan kembali sebagaimana hasil rekomendasi tidak akan diproritaskan untuk menempati tempat berjualan yang akan dibangun berikutnya oleh Pemkab Asahan. Proses penempatan kembali para pedagang Binser, termasuk pedagang emperan/ kaki lima dilaksanakan Dinas Tata Kota bekerjasama dengan Camat Air Joman dan Lurah Binjai Serbangan, dengan mengoptimalkan tempat masih kosong atau tempat lain yang masih memungkinkan untuk dimanfaatkan. Selanjutnya rekomendasi tersebut berdasarkan berita

acara penempatan kembali para pedagang pasar tradisional Binser, ditandatangani pejabat yang diperintahkan seperti Staf Ahli Bupati Asahan Bidang Hukum dan Politik, Ibrahim Usman, Asisten Ekonomi dan Pembagunan Saifuddin Tarigan, Inspektur Syarifuddin Nasution dan beberapa pejabat terkait. “Tim telah merumuskan upaya penyelesaian persoalan Binser dengan mengeluarkan beberapa item rekomendasi. Hasil rekomendasi telah dibacakan Staf Ahli Bupati Asahan di hadapan para pedagang, pada Sabtu 25 Februari 2012, disaksikan Wakil Bupati Asahan,"kata Kepala Bagian Humas Setdakab Asahan, Rahman Halim AP, kemarin. Halim mengatakan, kini kondisi Pasar Binser lebih banyak pedagang dari pada kapasitas pasar, sehingga Pemkab Asahan akan menambah pembangunan pasar tersebut pada tahun 2012 ini. Padahal sebelumnya tidak ada lagi pembangunan pasar Binser. Dan hal ini merupakan kepedulian Pemkab Asahan terhadap pedagang yang belum memiliki tempat berdagang. (FAS)

Pertamina Diminta Lakukan Pengujian Minah di Dairi Sidikalang-andalas Terkait dengan dugaan beredarnya minyak tanah (minah) oplosan di Dairi, masyarakat meminta, agar pihak Pertamina, maupun Pemkab Dairi, melakukan pengujian terhadap minah nonsubsidi yang beredar di daerah tersebut. Pasalnya, setelah subsidi minah dicabut pemerintah di Kabupaten Dairi (awal Januari 2011) lalu, diganti dengan elpiji 3 kg, masyarakat Dairi yang enggan menggunakan elpiji kg, masih banyak bertahan menggunakan minah nonsubsidi itu untuk keperluan memasak. Kendati harganya masih jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan minah bersubsidi. Namun sangat disayangkan, sejumlah masyarakat pengguna minah nonsubsidi mengeluh dan kecewa, sebab kemurniannya sangat diragukan. “Saya bingung dengan minyak tanah sekarang, selain harganya jauh lebih tinggi bila dibanding minah bersubsidi, minah sekarang, sangat cepat merusak sumbu kompor, belum lagi apinya lambat panas,” keluh salah seorang penjual

Mie Gomak, Martini Br Gurning, di Pasar Tigalingga, kepada andalas, Senin (26/2). Sementara, Forum Peduli Masyarakat Pengguna Minah (FPMPM) Dairi, Rob Simbolon didampingi rekannya Ju Manurung mengatakan, minyak tanah nonsubsidi yang beredar di Kabupaten Dairi, diduga minah sudah dioplos, sehingga kemurniannya diragukan. “Saya ragu, minyak tanah nonsubsidi yang beredar di Kabupaten Dairi merupakan minah oplosan. Masya' lebih bagus minah subsidi daripada minah nonsubsidi,” kata Simbolon. Untuk itu, Simbolon minta pihak Pertamina melakukan pengujian terhadap kemurnian minah nonsubsidi itu, karena yang dapat menentukan minah oplosan atau tidak, hanya dapat dilakukan pihak Pertamina maupun instansi terkait, seperti Dinas Pertambangan maupun Dinas Perindagkop. “Kalau memang Pemkab Dairi peduli dengan keluhan masyarakat, seharusnya instansi terkait segera bertindak, agar tidak banyak masyarakat yang dirugikan,”tegas Simbolon. (SS)

13

SPBU 14205165 Perbaungan Utamakan Pemilik Jerigen Perbaungan-andalas Pemerintah selalu berupaya untuk membuat berbagai kebijakan untuk menyejahterakan masyarakat, baik itu berupa bantuan langsung ataupun program lain dengan tujuan agar masyarakat dapat hidup sejahtera. Bahkan pemerintah telah lakukan subsidi BBM (Bahan Bakar Minyak) melalui APBN, sehingga masyarakat dapat memperoleh Bahan Bakar Minyak dengan harga terjangkau Rp 4,500,-/liter untuk jenis premium dan solar. Namun, di SPBU (Stasiun Pengisian bahan bakar Umum) Nomor 14.205.165 di Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai. Setiap harinya, area SPBU tersebut sering dipenuhi pemilik jerigen (pengusaha BBM) yang seolah-olah mereka beranggapan BBM hanya diperuntukkan buat mereka saja, tanpa mempedulikan kepentingan orang lain, sehinga banyak konsumen seperti, pengendara sepeda motor kecewa Salah seorang pengendara sepeda motor jenis Yamaha RX King bernama Ady (38), Senin (27/2) ketika ditemui di lokasi SPBU membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengaku mengalaminya sekitar pukul 08.30 WIB, ketika mengisi BBM jenis Bensin yang digunakan untuk keperluan sepeda motornya. Di SPBU tersebut, setiap pembeli yang menggunakan jerigen selalu mendapat perlakuan istimewa oleh karyawan SPBU. Pengalaman Ady, ketika beli BBM di SPBU Perbaungan, tidak jauh dari kantor Camat Perbaungan itu. Begitu hendak ngisi BBM di pompa nomor 5 dan 7, seorang karywan

perempuan SPBU mengatakan, Bensin di sini habis bang...! "Abang ngisi di pompa roda dua aja..??," katanya. "Namun anehnya, setelah mengisi pompa BBM yang dikatakan, karyawan yang menjaga pompa 5 dan 7 dengan nyantai mengisikan BBM ke puluhan jerigen tanpa menghiraukan konsumen lain,” jelas Ady. Terpisah, Lia (25), pengendara

sepeda motor jenis Yamaha Mio, warga Lubuk Pakam juga mengaku kecewa dengan layanan SPBU Perbaungan tersebut. Akibat kejadian ini, telah mengganggu kelancaran aktivitas vital masyarakat. Seperti halnya ratusan PNS yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai. “Nggak abang aja yang kecewa, aku juga sering terlambat masuk kerja lantaran harus menunggu lama antrian yang hampir setiap pagi

terjadi di SPBU ini. Tak sedikit pun di antara mereka yang tergerak hatinya mendahulukan sepeda motor kami. Padahal kami takut terlambat, bahkan dua puluh menit telah berlalu dan sudah pasti terlambat. Tapi saya masih terpaku di antara desakan pemilik jerigen yang tetap pada pendirian mereka yang egois dan tidak mau tahu termasuk petugas SPBU,” pungkas Lia. (RYAD)

Pangkostrad Letjen TNI AY Nasution

Ibu Pertiwi Menangis Ratapi Hilangnya Karakter Bangsa Binjai-andalas Pangkostrad Letjen TNI AY Nasution menyatakan, saat ini ibu pertiwi sedang menangis, meratapi hilangnya karakter dan jatidiri bangsa. Penyebabnya, karena orang di negeri ini menyelesaikan masalah dengan kekerasan, pembakaran, dan penghancuran. “Ini kondisi realitas, yang terjadi hampir di seluruh tanah air. Setiap hari bisa dilihat orang-orang di negeri ini menyelesaikan masalah dengan kekerasan, pembakaran, menghancurkan fasilitas publik dan lainnya di sana ini," beber AY Nasution, dalam ceramahnya di Pendopo Umar Baki Kota Binjai, Senin (27/2), dihadiri Muspida, tokoh masyarakat, ratusan warga. Menurut jenderal berbintang tiga kelahiran Medan 1954 ini, sekarang sulit menyelesaikan masalah dengan musyawarah sebagai kunci menyelesaikan masalah. Orang-orang dengan mudahnya mengandalkan senjata dan kekerasan. "Hal ini dilakukan elemen masyarakat manapun, tanpa memandang suku, ras, dan agama," katanya.

andalas/kamil ismail

MEL MELAAYU - Tokoh masyarakat Binjai Fuad Al Murad mengenakan pakaian adat Melayu kepada Pangkostrad Letjen TNI AY Nasution, Senin (27/2). Itu menunjukkan bangsa Indonesia sedang kehilangan identitas dan jatidirinya. Dalam ungkapan keseharian, situasi ini bisa digambarkan demikian. "Data dipalsu, identitas dipalsu, ijazah dipalsu, bahkan muka (wajah)

pun dipalsu. Kepentingan bersama diabaikan, semuanya mengutamakan kepentingan pribadi," ujarnya sembari menyebutkan, akar persoalannya bukan pada globalisasi. "Yang salah kita semua dan situasi semacam ini harus diurai dibenahi

HM Syarfi Hutauruk Lantik 50 Pejabat Eselon Pemko Sibolga Sibolga-andalas Wali Kota Sibolga HM Syarfi Hutauruk melakukan mutasi 50 pejabat eselon II dan III. Pelantikan sekaligus pengambilan sumpah jabatan digelar, Senin (27/2) di Gedung Nasional, Kota Sibolga. Syarfi menegaskan, tantangan tugas bagi penyelenggara pemerintahan dan pembangunan Kota Sibolga di masa mendatang membutuhkan perhatian ekstra, komitmen, keteguhan hati serta tanggung jawab dengan sepenuh hati dan ikhlas dari segenap jajaran PNS. Demi menjawab tantangan itu, para pejabat di jajaran Pemko Sibolga diharapkan mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) dengan benar, agar tidak terjebak dalam aktivitas yang bukan menjadi wilayah kerjanya. “Fokuskan semua perhatian untuk melaksanakan tupoksi diamanahkan secara optimal. Kami minta para pejabat yang baru dapat melaksanakan tugas dengan integritas dan loyalitas bulat, utuh serta tidak terpecah-pecah," katanya. Hal terpenting, kata Syarfi, jangan beretorika atau banyak cakap, tapi harus mampu menjabarkan dan mengoperasionalkan seluruh kebijakan yang telah digariskan dengan rentang kendali tidak terputus dan

harian andalas | Hal.

TANDA TANGAN - Charli Sinambela, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil yang baru membubuhkan tanda tangan pada berita acara pelantikan, disaksikan Wali Kota HM Syarfi Hutauruk. sistemik. Syarfi mengatakan, pelantikan pejabat tersebut juga demi mewujudkan peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan menyukseskan program pembangunan yang lebih maksimal sebagai upaya peningkatan kinerja dalam rangka pengembangan karier pegawai negeri sipil. Para pejabat eselon II dan III yang

dilantik tersebut di antaranya, Sanggaraja Sitompul sebagai Pj Kadis Sosial dan Tenaga Kerja. Thamrin Hutagalung sebagai Pj Kadis Pekerjaan Umum (PU), Ichwan Simatupang sebagai Kadis Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM. Charli Sinambela sebagai Pj Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil, Tumbur MT Harahap sebagai Pj Kadis Kebersihan Penataan Ruang dan Pertamanan.

Kemudian, Srasamaluddin sebagai Kabag Humas, Dosma Tahi Tamba sebagai Kakan Kesbang, Pol dan Linmas. Amarullah Gultom sebagai Kabag Umum dan Perlengkapan, Faisal Fahmi Lubis sebagai Pj Sekretaris Camat Sibolga Sambas, di samping tugasnya sebagai Pelaksana Camat Sibolga Sambas, Rudolf S Butarbutar sebagai Kabid Kepemudaan pada Dinas Budparpora dan lainnya. (RES)

dari poros bangsa terkecil. Yaitu pribadi seseorang dimulai dibentuk dari rumah, meningkat ke keluarga, lingkungan kerja, wilayah hingga ke arena bangsa. Sebab negara yang kuat, karakter bangsanya berpangkal dari pribadi yang tangguh," katanya. Semua elemen bangsa diimbau AY Nasution, untuk memperbaiki karakter pribadi tanpa henti, karena karakter selalu berproses. "Jangan membiasakan hal yang biasanya, sebaliknya biasakanlah melakukan hal yang benar," tegas Pangkostrad. Selain itu, diimbau kepada para orang tua (pemimpin, pejabat negara) harus memberikan teladan yang baik. Anak-anak sekolah di kota tempat tertentu saat ini seringkali terlibat kekerasan antar mereka. Hal ini tak bisa dilepaskan dari kelakuan orangtua yang bertindak tidak beres. Seperti, sesama anggota DPR saling adu jotos dalam sidang paripurna. Kemudian para pejabat korupsi, yang mencerminkan kejujuran hilang, keteladanan sirna. Diingatkan kepada para elit jangan terlalu mudah menghujat keadaan dan kepada elemen bangsa harus selalu berbaik sangka karena baik sangka adalah bagian dari terapi memperbaiki keadaan. Kunjungan Pangkostrad di Kota Binjai disambut Wakil Wali Kota Timbas Tarigan serta tokoh masyarakat Dr Fuad Al Murad. (MKI)

Pemadaman Listrik Resahkan Masyarakat Palas Palas-andalas Pemadaman listrik di Kabupaten Padang Lawas, utamanya dilakukan PLN Ranting Sibuhuan, semakin sering terjadi dan mengundang keresahan masyarakat setempat. Betapa tidak, pemadaman arus listrik hampir setiap hari terjadi. Terkadang hanya 30 menit menyala, kemudian kembali. Bahkan, pernah terjadi hanya menyala 5 menit, dan langsung padam lagi. Ironisnya, pemadaman arus listrik di Padang Lawas, sering pula dilakukan ketika warga tengah bersiap menunaikan Salat Magrib. Hal ini mengganggu kekhusyukan umat Islam menunaikan kewajibannya serta menyebabkan anakanak tidak bisa mengaji AlQuran di masjid dan rumah. Salah seorang warga setempat, Tk Raja Mulia mengatakan kepada andalas, kemarin, seringnya arus listrik 'byar-pet' itu, telah menyebabkan kerusakan sejumlah barang elektronik. Apalagi, pemadaman sering dilakukan secara mendadak.

"Kami sangat menyesalkan sikap pihak PLN yang sering memadamkan listrik secara mendadak. Bayangkan saja, dalam semalam bisa terjadi pemadaman tiga hingga lima kali. Akibatnya, banyak aktivitas warga yang terganggu,"kata Raja Mulia, warga Desa Aek Nabara, yang dikonfirmasi saat melakukan pembayaran rekening listrik Raja Mulia juga menyatakan keheranannya, pemadaman listrik sering dilakukan tanpa alasan yang jelas dan rasional. "Kalau hujan atau ada angin kencang, wajar ada pemadaman, mungkin ada kabel yang putus. Tapi, lagi cuaca cerah pun tetap juga terjadi pemadaman. Tindakan PLN ini sungguh disesalkan dan menyengsarakan masyarakat," katanya. Sementara, pihak PLN Ranting Sibuhuan belum memberikan konfirmasi apa pun, penyebab seringnya terjadi pemadaman listrik serta arus tegangan listrik, yang mengalami kelemahan sehingga mengakibatkan cahaya lampu terasa redup. (MEP)


Selasa

ACEH MEMBANGUN

28 Februari 2012

Warga Dua Desa Jeumpa Peringati Hari Yatim Blangpidie-andalas Memperingati hari yatim sudah menjadi sebuah kegiatan rutin setiap tahunnya, bagi masyarakat dua Desa Kuta Jeumpa dan Aluer Sungai Pinang Kecamatan Jeumpa Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) untuk sama-sama merayakannya. Masyarakat dan anak yatim, lebih tepatnya Hari Raya nya Anak Yatim. Kegiatan yang seharusnya berlangsung tanggal 28 Februari, dilaksanakan lebih cepat mengingat kesibukan masing-masing warga. Namun, untuk melakukan kebersamaan dengan para anak yatim yang berjumlah sekitar 120 orang. Acara diadakan Minggu (26/02) dipusatkan di Masjid At Taqwa Desa Kuta Jeumpa. Ketua Panitia Hari Yatim M Amin Yahya menjelaskan, kegiatan yang diadakan tahun ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Mungkin hanya cara pelaksanaannya saja dan santunannya yang berbeda-beda. Menurutnya, setiap dusun dalam dua desa tersebut diberikan kebebasan mengenai santunannya seperti apa, yang penting acara hari raya yatim bisa terlaksana tepat waktu dan berjalan sesuai keinginan semua. ”Kita dua desa selalu melaksanakan hari raya yatim dengan berbagai macam acara. Untuk tahun ini kita buat acara simple saja, mereka (Anak Yatim) sudah kita siapkan baju baru ditambah uang saku,” jelasnya. (AS)

Pasar Mingguan

Berikan Kemajuan Bagi Masyarakat

harian andalas | Hal.

14

SMPN 3 Juli Tingkatkan Keterampilan dan Prestasi Bireuen-andalas Para wali murid SMP Negeri 3 Juli Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen, merasa terharu dan senang menyangkut tentang kegiatan dan proses pembelajaran, di SMP Negeri Juli Bireuen yang kreatif meningkatkan prestasi siswa. Serta adanya kegiatan Ekstra Kurikuler (Eskul) siswa menyangkut dengan ketrampilan bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Tgk Muhammad salah seorang wali siswa kepada andalas, kemarin menyebutkan, ia mendapat info dari anaknya menyangkut perubahan perkembangan proses belajar mengajar (PBM) yang dilakukan di sekolah selama datangnya pimpinan baru Drs Asranul Arifin. Menurut Muhammad, setelah memperoleh info dari anaknya, ia segera mendatangi sekolah untuk memantau kegiatan proses belajar mengajar dan kegiatan ekstra kurikuler. Setibanya di sana ia terharu

setelah melihat kegiatan eskul yang dilakasanakan menyangkut kegiatan tes golongan darah di laboratorium dana diasuh oleh guru IPA di sekolah tersebut, yakni Ibu Elfizar. “Kami merasa terharu dan bangga atas kegiatan yang dilaksanakan di sekolah demi trampil anak kami dan juga nantinya berprestasi yang baik. Sekaligus berakhlak mulia sebagaimana ditanamkan di sekolah dan juga kami di rumah,” ungkap Teungku Muhammad seraya berharap hal itu harus dilakukan secara kontiniu. Guru mata pelajaran IPA di SMP Negeri 3 Juli, Elfizar yang ditanyai andalas menyebutkan, bahwa apa yang dilakukan itu memang merupakan tugasnya menyangkut tujuan pembelajaran sesuai topik sistem peredaran darah pada manusia yaitu identifikasi golongan darah untuk transfuse darah yang memang membutuhkan eksperimen. (HERA)

andalas/suherman amin

TES DARAH - Inilah prosesi pelaksanakan kegiatan praktek laboratorium siswa SMP Negeri 3 Juli, Bireuen yang dibimbing Elvizar guru IPA di sekolah tersebut.

Pembangunan Kantor Kesbang Pidie Terlantar andalas/m ruslan

BA TU PER BATU PERTTAMA - Sekda Aceh Timur, Syaifannur SH MM saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mesjid Raya Nurul Huda di Simpang Jernih. Aceh Timur-andalas Kehadiran Pasar Desa (pasar pekan/mingguan) harus memberikan multiplier efect atau kemajuan atau keuntungan bagi pembangunan daerah seperti peningkatan ekonomi masyarakat dan sebagainya. Demikian ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Timur, Syaifannur SH MM saat meresmikan pasar mingguan Simpang Jernih, akhir pekan lalu. Pada peresmian itu juga tampak hadir Asisten II Keistimewaan Aceh, Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Aceh Timur, Ir M Yasin, sejumlah Kepala Dinas, Badan, Kantor, para Kepala Bagian jajaran Setdakab Aceh Timur dan undangan lainnya. Lanjut Sekda, dengan hadirnya pasar pekan atau mingguan ini, diharapkan masyarakat Simpang Jernih akan semakin mudah dalam bertransaksi jual beli dan tidak usah repot lagi harus ke ibukota kabupaten atau luar daerah. Dengan hadirnya pasar ini juga diharapkan akan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah. Pasar ini akan dibuka setiap hari selasa per pekannya. "Kita juga pantas bersyukur, bila dulu menuju kecamatan Simpang Jernih, kita harus menempuh jarak cukup jauh. Namun, seiring dengan percepatan pembangunan di daerah ini, maka jarak tempuh ke Kecamatan Simpang jernih hanya 2-3 jam saja lewat jalur darat. Karenanya, Sekda juga berpesan agar masyarakat tetap bahu-membahu membangun daerahnya dan terus menjaga persatuan dan kesatuan. Mari kita bangun Aceh Timur dengan jujur, ikhlas dan disiplin serta transparan,” katanya. (LAN)

Pemko Langsa Bongkar Reklame Langsa-andalas Karena sangat beresiko pada kenyamanan masyarakat dalam berlalulintas dan berpotensi terjadinya kecelakaan, Pemerintah Kota Langsa melalui instansi terkait segera membongkar sarana jasa reklame di Jalan A Yani yang mengganggu keberadaan traffic light. Lampu pengatur lalulintas atau traffic light merupakan salah satu sarana jalan raya yang keberadaannya, selain sebagai pengatur ketertiban bagi pengendara untuk menghindari terjadinya kecelakaan. “Jadi kalau keberadaannya malah ditutupi dengan tiang reklame demi kepentingan pengusaha jasa periklanan, maka sama halnya itu telah melakukan pembodohan. Malah kita menilai keberadaan tiang reklame itu juga telah mengganggu fasilitas umum dan ini harus segera dibongkar,” ungkap Direktur Lembaga YAKUSA Institut, Sukma M Thaher SPd, Senin (27/2). Menutut Sukma, dirinya sangat kecewa dengan pihak terkait yang memberikan izin penempatan jasa reklame bagi pengusaha pada titik lampu jalan. Sehingga, hal itu terkesan pemerintah mengabaikan kepentingan masyarakat demi kepentingan pengusaha. Maka untuk itu, diminta kepada Pemko Langsa untuk segera membongkar tiang reklame yang berada di depan kantor Pos Langsa. Karena keberadaannya membuat traffic light dipersimpangan tiga jalan protocol itu tidak berfungsi bagi pengendara, akibat tertutup tiang. Sementara itu Kepala Kantor Perizinan dan Pelayanan Terpadu (KP2T) Kota Langsa, Azhar Akbar yang dikonfirmasi terkait keberadaan sarana jasa reklame yang menutup traffic light di jalan A Yani mengatakan, bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait keberadaan traffic light dimaksud. “Saya sudah meminta kepada pemilik jasa reklame tersebut untuk merubah letak tiang reklamenya, agar tidak menutupi traffic light tersebut,” tegasnya (LAN)

Sigli-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie, terkesan sengaja menelantarkan pembangunan Kantor Kesbang kabupaten setempat. Padahal, kantor tersebut mulai dibangun sejak tahun 2008, dengan menyerap dana pembangunannya sebesar Rp 580 juta lebih. Namun hingga sekarang bangunan itu belum bisa dipakai (dimanfaatkan). Pasalnya, belum memenuhi standar kelayakan sebagai kantor pemerintahan. Akibatnya, kinerja pejabat di jajaran Pemkab setempat dituding tak becus. Sekretaris Badan perencanaan pembangunan daerah (Bappeda) M Adam St MM ketika ditanyai andalas, Senin (27/2) di ruang kerjanya me-

nyangkut belum dimanfaatkan kantor Kesbang tersebut mengatakan, karena kantor tersebut belum rampung seutuhnya masih banyak yang kurang. “Saya tidak tahu persis, apakah ada tersedia dana lanjutan untuk merampungkan kantor Kesbang pada anggaran pembangunan tahun 2012 ini,” kilahnya. Sejauh itu, Adam membenarkan jika kantor Kesbang belum bisa dimanfaatkan karena masih banyak kekurangan pembangunan yang harus diselesaikan untuk layaknya sebagai kantor pemerintahan. “Memang kantor tersebut sudah lama dibangun, atau pada tahun 2008 lalu. Semua masalah menyangkut anggaran pembangunan dapat ditanyai langsung ke Kabag Keuangan Setdakab Pidie,” timpalnya. Asisten II Setdakab Pidie, Drs M Syukri Yusuf MSi saat dihubungi andalas, Senin siang kemarin tidak berada di tempat. Dari stafnya diperoleh ketera-

ngan jika bersangkutan berada di Tangse untuk mengikuti terus perkembangan dari dampak banjir dan longsor yang menimpa warga Kecamatan Tangse. “Untuk lebih jelasnya, belum rampungnya kantor Kesbang dapat ditanyai jika Pak Syukri sudah pulang dari Tangse,” kata stafnya yang berulang-ulang meminta agar jati dirinya tidak ditulis. Begitupun, papar staf dari Asisten II yang membidangi pembangunan mengakui jika pembangunan Kantor Kesbang terkesan ditelantarkan. Padahal, para pegawai Kantor Kesbang belum memiliki kantor, mereka pegawai Kesbang sudah hampir lima tahun menumpang di bekas kantor Dispenda, atau tepatnya di depan SMPN I Kota Sigli. Asal Cipta Proyek Menanggapi belum rampungnya Kantor Kesbang Pidie meski mulai dibangun tahun 2008, atau sudah memasuki tahun ke empat.

Ratusan RTLH Masih Dihuni Warga Kecamatan Jeumpa dan Juli Bireuen RATUSAN unit rumah tidak layak huni (RTLH) ternyata masih dihuni warga di Kecamatan Jeumpa dan kawasan Kecamatan Juli wilayah Kabupaten Bireuen.

P

enelusuran andalas, kemarin mengikuti rombongan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan dan Camat Jeumpa dalam melakukan peninjauan lokasi cetak sawah baru, menemukan warga di kawasan kecamatan Juli masih sangat banyak yang menguni rumah tidak layak Huni. Pengamatan andalas, warga masih menghuni rumah yang bisa dikatagorikan tidak layak huni. Sebab, masih menggunakan dinding papan bekas, tepas dan rajutan daun kalapa, serta beratapkan daun rumbia. Di Sarah Sirong Jaya andalas mewawancarai Geuchiek Tgk Muklisin Muhammad. Dia mengatakan, dari 180 kepala keluarga (KK) yang menetap di kawasan Sarah Sirong Jaya, masih terdapat 65 rumah warganya yang dalam penilaiannya memang rumah mereka dikategorikan rumah tidak layak huni. Tgk Mukhklisin Muhammad menambahkan, ada bantuan rumah terhadap korban konflik yang dibangun untuk warganya hanya 20 unit, sementara data yang sudah diserahkan ke pihak kompeten berjumlah 85 rumah. Pantauan andalas, warga di Sarah Sirong Jaya adalah petani miskin yang menggantungkan hidupnya sebahagian besar dengan mengandalkan otot sebagai buruh kebun serta buruh batu di aliran Sungai Dyang memang tanpa usaha lainnya mereka tetap seperti itu. Sementara itu, di Gampoeng

andalas/suherman amin

MEMPRIHA TINK AN - Inilah contoh rumah yang dihuni Sulaiman Nurdin bersama MEMPRIHATINK TINKAN isterinya warga Alue Limeng Kecamatan Jeumpa, yang masih sangat memprihatinkan. Sulaiman dan istrinya diabadikan bersama Bakhtiar Staf Camat Jeumpa. Blang Ketumba Bireuen juga masih terdapat kisaran puluhan rumah tidak layak Huni. Di antaranya penghuni rumah tidak layak huni yang diwawancarai andalas yakni Sofyan suami Zuraida dalam keterangannya menyebutkan, ia yang bekerja sebagai pemanjat kelapa memang tidak mampu membuat rumah yang bagus, namun sesuai kemampuannya ia bersama isterinya berakit-rakit membuat rumah. Selain itu seorang Paktua Sulaiman Nurdin yang sudah berumur 75 tahun bersama isteri dan beberapa anaknya warga Gampoeng Alue Limeng Kecamatan Jeumpa juga masih mendiami RTLH, dan ini memang sangat memprihatinkan. Pun demikian dengan ceria menyambut andalas dan Staf Camat Jeumpa, Bakhtiar untuk berbincang-bincang. Bahkan mereka (suami isteri) diminta untuk difoto sehingga Bakhtiar tersenyum simpul, namun tetap dijepret andalas di depan rumahnya. Terkait masalah warga dalam wilayah Kabupaten Bireuen yang masih menghuni rumah

yang tidak layak bukan saja 65 rumah di Sarah Sirong Jaya, 12 di Alue Limeng, Dan beberapa rumah di Blang Keutumba. Namun, di wilayah Bireuen terdapat ribuan warga dari 17 kecamatan yang masih menghuni rumah tidak layak huni sehingga hal tersebut perlu perhatian dan kepedulian Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman serta tidak luput pula keterbukaan hati nurani dewan terhormat yang merupakan perpanjangan suara warga yang telah mereka percayai. Memang tidak dapat dipungkiri Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman telah bekerja keras bahkan telah berupaya untuk membantu warga membangun rumah yang layak huni bahkan sudah melakukan lobi ke sejumlah pihak, baik dalam dan luar negeri,namun belum maksimal. Atas usaha keras Nurdin Abdul Rahman sudah membuahkan hasil setelah pengurus sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) Iraq Maisyar Ali Khudhur dan Fandi Mahmoud berkunjung ke Kabupaten Bireuen beberapa waktu. (HERA)

Namun, kantor tersebut belum bisa digunakan alias bangunannya belum rampung seutuhnya. Sehingga, menimbulkan keheranan mendalam dari sejumlah pengurus partai politik dan pemerhati sosial sebagaimana disampaikan secara terpisah kepada andalas, Minggu dan Senin (2627/2). “Kami sangat heran, kok merampungkan satu unit kantor Kesbang saja daerah ini tidak mampu, bagaimana pula kita menyebutkan sukses dalam memimpin daerah. Seharusnya, kantor yang mulai dirintis empat tahun silam jauh-jauh hari sudah rampung tak perlu hingga menelan masa sampai empat tahun,” papar Drs Abd Manaf, pemerhati pembangunan/sosial, serta juga pengurus partai politik di Kabupaten Pidie. Pernyataan kekecewaan senada juga pernah disampaikan mantan Ketua DPRK Pidie, juga mantan Ketua Golkar Pidie kepada andalas, beberapa hari lalu.

Katanya, daerah ini harus mampu menelorkan “Bapak Pembangunan” tidak lagi melahirkan orangorang yang hanya bisa ngomong doang. “Lihat saja semasa saya menjadi ketua Golkar di Pidie, bisa bangun kantor termasuk menciptakan pembangunan Kantor PGRI Pidie, kini sudah selesai. Dan masalah pembangunan belum lagi yang lainnya,” sebut Drs HM Yoesoef Ishak, sekarang Ketua Pemenangan Pemilu Partai Golkar Provinsi Aceh. Katanya, ia juga heran. Kok hingga sekarang Pemkab Pidie tidak mampu menyelesaikan pembangunan Kantor Kesbang. Padahal, kantor tersebut sudah dirintis pembangunannya sejak tahun 2008. “Ini kan sudah tidak benar lagi. Dan, sayang sekali kalau kantor yang besar itu lama-lama berkaratan alias batu batanya bercopoton dimakan asinnya tanah tambak karena letak Kantor KEsbang di bekas tanah tambak (empang),” sebut Yoesoef Ishak. (DHIAN)

Kebutuhan Pengungsi Teratasi, Jalan Negara Masih Putus Sigli-andalas Kepanikan warga Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie pasca banjir bandeng dan longsoran bukit gunung mulai teratasi dengan turunnya berbagai fasilitas bantuan tanggap darurat, baik dari tingkat kabupaten maupun dari provinsi Aceh. Namun, masalah hubungan jalan darat dari Sigli ke Meulaboh, Aceh Barat masih terkendala akibat putusnya badan jalan Negara di sejumlah ruas setelah diterjang banjir dan diguyur longsoran bukit. Sekwilda Pidie, M Iriawan SE di lokasi banjir dan longsor kepada andalas, kemarin mengatakan, masalah masa panik korban yang tertimpa bencana banjir sudah teratasi, baik menyangkut pemondokan sementara maupun bahan makanan dan pakaian. “Kita juga berterima kasih banyak pada Sekda Provinsi Aceh dan Kadis Sosial Aceh yang turun membantu para pengungsi pasca bencana banjir Tangse,” kata Iriawan didampingi Asisten I, Drs Zoelfikar Yakhob, Asisten II, Drs Syukri Yusuf MSi, dan Asisten III, H Said Mulyadi SE MSi dan Kabag Humas Pemda Pidie Drs Sayuti MM. Amatan andalas, Senin siang kemarin semua kebutuhan pengungsi dari pasca banjir sudah teratasi. Hal itu, tidak lepas dari kerja keras pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibawah komando, Apriadi S Sos yang sama-sama dengan Sekwilda Pidie menginap di rumah penduduk setelah beberapa jam banjir menyerang Kecamatan Tangse. “Kami begitu menerima laporan Tangse banjir langsung bersama Pak Sekda ke Tangse, tapi tidak bisa menuju ibukota kecamatan karena jalan putus,” papar Apriadi. Camat Tangse Drs M Jakfar kepada andalas menyebutkan

sementara ini masalah makan dan tidur pengungsi pasca banjir dan longsor sudah teratasi dengan baik. “Ini tidak lepas dari peran Pak Sekda yang langsung turun ke lokasi. Bahkan, beliau dengan beberapa stafnya menginap dirumah penduduk. Karena jalan ke ibukota Tangse belum bisa digunakan akibat putus diterjang banjir cukup ganas,” sebutnya. Banjir disertai longsor yang menimpa masyarakat Tangse, sebut Camat Jafar, tercatat sudah dua kali. Pertama, terjadi 20 Maret 2011, kini berulang dalam selisih hampir mencapai usia satu tahun, atau tepatnya Sabtu (25/2) sekitar pukul 16.00 WIB. Sehingga, banyak warga dan anak-anak mereka mampu menyelamatkan dirinya. Sedangkan banjir yang terjadi 20 Maret 2011, cukup banyak menelan korban jiwa manusia, atau banjir terparah. Pernyatan Prihatin Sementara itu, mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan salah satu Calon Bupati Pidie, Drs H Salman Ishak MSi di lokasi banjir mengatakan, sangat prihatin dengan musibah yang menimpa masyarakat Tangse. “Kita berdoa agar musibah ini tidak terulang lagi, sudah cukup dua kali saja. Sehingga ke depan, Allah tidak lagi menjatuhkan bala buat masyarakat Tangse dan masyarakat lainnya di Provinsi Aceh,” sebut Salman Ishak yang mengakui dirinya langsung turun ke Tangse saat mendengar musibah banjir. Yang paling menarik menjadi amatan banyak masyarakat adalah kehadiran mantan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf ke Tangse. Bersangkutan pagi hari, atau tepatnya Minggu (27/2) sudah berada di lokasi banjir. (ZAZ/DHIAN)


Selasa

SAMBUNGAN

28 Februari 2012

harian andalas | Hal.

15

Suhu di Medan 33 Derajat Celsius Medan – andalas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Polonia Medan memprakirakan, suhu udara di Kota Medan dan sekitarnya akan mencapai 33 derajat Celsius dalam beberapa hari ke depan. "Suhu di Medan panas dan diperkirakan mencapai 33 derajat Celsius," kata Kepala Seksi (Kasi) Data dan Informasi BMKG Polonia Medan Hartanto di Medan, Senin. Menurut Hartanto, suhu panas itu muncul karena tingkat kelembaban yang

tinggi di Kota Medan dan sekitarnya akibat banyaknya uap air yang beredar. Di sisi lain, awan cukup banyak bergayutan di atas Kota Medan sehingga uap yang menyebabkan suhu panas tersebut tidak bisa tembus ke angkasa. "Akibatnya, suhu panas itu terkurung dan menyebar ke bumi," katanya. BMKG Polonia Medan memperkirakan suhu panas tersebut terjadi merata di seluruh kabupaten/ kota di Sumut, termasuk daerah-daerah pegunungan yang biasanya bersuhu

dingin. Pihaknya memperkirakan suhu di pegunungan bisa mencapai 29 derajat Celsius. "Di pegunungan suhu 29 derajat Celsius itu sudah cukup panas," katanya. Sebenarnya, kata Hartanto, suhu di Medan dan sekitarnya tidak terlalu tinggi tetapi faktor kelembaban dan banyaknya awan yang menutupi daerah itu menyebabkan udaranya tidak mengalami sirkulasi. "Akibatnya, panasnya bertahan dan bisa semakin panas hingga mencapai 34 derajat

Celsius," katanya. Ia mengatakan, kondisi suhu yang panas tersebut menyebabkan munculnya kerawanan baru yakni potensi kebakaran, khususnya di sekitar permukiman masyarakat. Meski demikian, peluang hujan tetap ada di Kota Medan dan sekitarnya karena kondisi geografis Sumut yang memungkinkan menerima hujan pada musim kemarau. "Kemarau di Sumut berbeda dengan Pulau Jawa. Di sini, potensi hujan tetap ada pada musim kemarau," katanya. (ANT)

ANT

SERAHKAN NAMA CALON–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) menerima Mendagri yang juga Ketua Tim Seleksi calon Anggota KPU dan Bawaslu Gamawan Fauzi (kedua kanan), Sekretaris A. Tanribali (ketiga kanan) dan anggota Saldi Isra (kedua kiri) dan Anis Baswedan (kiri) di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Senin (27/2). Tim Seleksi calon Anggota KPU dan Bawaslu menyerahkan 14 nama calon anggota KPU periode 2012-2017 dan 10 nama calon anggota Bawaslu periode 2012-2017 kepada Presiden Yudhoyono untuk dilakukan uji kepatutan dan kelayakan di Komisi II DPR. Seleksi Calon Anggota KPU

Ikhwaludin Simatupang Terdepak Jakarta – andalas Pansel KPU/Bawaslu memastikan 14 orang yang ditetapkan sebagai calon pimpinan KPU dan 10 calon anggota Bawaslu 2012-2017. Pengumuman itu setelah Pansel KPU/Bawaslu menyerahkan daftar berisi 24 nama itu kepada Presiden SBY. Sayangnya, dari ke-14 nama calon pimpinan KPU tersebut, nama Ikhwaludin Simatupang tidak masuk di dalamnya. Mantan anggota KPU Medan dan Ketua Panwaslu Sumut itu sebelumnya lolos ke seleksi tahap ketiga bersama 29 nama lainnya dari 106 nama yang mengikuti seleksi tahap kedua, termasuk Irham Buana Nasution (Ketua KPUD

Sumut) dan Salmon Ginting (Ketua KPUD Tebing Tinggi. Menurut anggota Pansel KPU/Bawaslu, Ramlan Surbakti, ke-24 orang calon yang mereka pilih adalah yang terbaik. Tapi bukan cuma faktor penyelenggara yang menentukan baik atau tidaknya pelaksanaan Pemilu dan Pilpres 2014. "Pemilunya bagus atau tidak, penyelenggara hanya salah satu faktor," kata anggota Pansel KPU/ Bawaslu, Ramlan Surbakti. Menurut Ramlan, ada empat kriteria yang digunakan dalam seleksi, kalau tidak memenuhi satu kriteria ya tidak lulus. “ Yaitu kompetensi, integritas, indepensi dan kesehatan," papar Ramlan.(DED)

Berikut nama-nama calon Anggota KPU: 1. Arief Budiman (laki-laki), anggota KPU provinsi. 2. Ari Darmastuti (perempuan), dosen ilmu politik. 3. Enny Nurbaningsih (perempuan), dosen hukum tata negara. 4. Evie Ariadne Shinta (perempuan), dosen komunikasi politik. 5. Ferry Kurnia Rizkiyansah (laki-laki), ketua KPU provinsi. 6. Hadar Nafis Gumay (laki-laki), peneliti dan pegiat pemilu. 7. Hasyim Asy'ari (laki-laki), dosen hukum tata negara. 8. Husni Kamil Manik (laki-laki), anggota KPU provinsi. 9. Ida Budhiati (perempuan), Ketua KPU provinsi. 10. Juri Ardiantoro (laki-laki), ketua KPU provinsi. 11. Muhammad Adhy Syahputra Aman (laki-laki), peneliti pemilu. 12. Mochammad Najib (laki-laki), anggota KPU provinsi. 13. Sigid Pamungkas (laki-laki), dosen ilmu politik. 14. Zainal Abidin (laki-laki), anggota KIP Komite Independen Pemilu. Nama-nama calon Bawaslu: 1. Daniel Zuchron, pegiat pemilu. 2. Endang Wihdatiningtyas, mantan anggota Panwaslu provinsi. 3. Luky Djuniardi Djani, pegiat antikorupsi. 4. Muhammad, dosen ilmu politik. 5. Nasrullah, anggota KPU provinsi. 6. Nelson Simanjuntak, anggota tim asistensi Bawaslu. 7. Pramono Ubaid Tantowi, anggota tim asistensi Bawaslu. 8. Razaki Persada, anggota KPU provinsi 9. Refly Harun, peneliti dan pegiat pemilu. 10. Sunny Ummul Firdaus, dosen hukum tata negara

Petugas AP-II Gagalkan Pengiriman 4,5 Kg Ganja .........(Dari Halaman 1) lui paket PT Pos Indonesia atas nama Intan, Desa Tambun Baroh Krueng Geukuh Aceh Utara ditujukan kepada Juliati, alamat Lingkar Barat 3 Kenali Jambi. Ganja kering itu akan diterbangkan ke Jakarta, Minggu (26/ 2) pukul 17.30 WIB ke Jambi via Jakarta dengan Garuda GA-193, digagalkan petugas keamanan Bandara. Namun Senin siang, rencana pihak pejabat Angkasa Pura (AP) II Bandara Polonia Medan akan menyampaikan hal itu kepada wartawan. Namun sejumlah

pejabat terkait tidak hadir, hanya pihak PT Pos Indonesia yang hadir ketika itu. H Jumadi, Plt Kepala Dinas (Kadin) Keamanan AP-II ketika dikonfirmasi membenarkan, pihaknya sudah memanggil petugas Bea Cukai selaku pejabat Airport Interdiction terkait dengan masalah ganja, namun belum hadir pada waktu yang ditunggu-tunggu. Kapolpos Bandara Polonia Medan Aiptu Saut Sihombing saat dikonfirmasi membenarkan, ganja asal Aceh itu sudah diserahkan ke Polda Sumut, Senin sore.(RIL)

Cemong, Kucing dari Medan Doyan Durian .........(Dari Halaman 1) dian, kulit durian tadi diseretnya, seperti kucing mendapatkan ikan. “ Tentu saja kami kaget melihat aksi si Cemong yang berlari ke kolong meja sambil menggigit kulit durian. Kami pikir dia hanya coba bermainmain seperti kebiasaannya selama ini,” ujar Evi, warga perumahan Griya Karya Jaya, Medan Johor kemarin. Ternyata, lanjut ibu dua anak itu, kucing tersebut benarbenar doyan makan durian. Ketika disodorkan empat buah durian, kucing tersebut melahapnya sampai habis. “Padahal, rasa durian itu lumayan pahit. Kalo liat cara makannya, kami sampai terkagum-kagum. Soalnya seperti melihat kucing yang

berebut ikan, sambil mengeluarkan suara mengerang, khasnya suara kucing saat mendapat makanan,” lanjutnya. “Bahkan bisa dibilang si Cemong ini sampai kecanduan durian. Karena biji durian sisa makanan kami juga dimakannya, termasuk menjilati kulit durian yang dibuang ke tong sampah,” jelasnya. Dikatakan Evi, si Cemong merupakan kucing peliharaan kedua anaknya. Sejak “diadopsi” dari keluarganya di Pematang Siantar 10 bulan lalu, kehadirannya memberi warna tersendiri bagi anak-anaknya. Evi yakin, kucing yang suka makan durian mungkin bukan hal yang aneh, tapi kebiasaan kucingnya itu, menjadi hiburan kalau melihat kebiasaan kucing lain pada umumnya.(DED)

Dua Polisi Dibakar Hidup-hidup .........(Dari Halaman 1) digiring ke mobil yang sudah dalam keadaan terbalik, selanjutnya kedua orang tersebut ditimpa dengan mobil, sehingga posisi mobil kembali seperti semula yang kemudian langsung dibakar oleh warga sekitar sehingga meninggal dunia. Dua jenazah korban amuk massa tersebut disemayamkan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik Medan. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Heru Prakoso, dalam keterangannya kepada wartawan Senin (27/2) siang menjelaskan, berdasarkan informasi dan koordinasi dengan aparat terkait, mengatakan kalau korban RJS diduga anggota BIN. Sedangkan rekannya yang turut dibakar massa, S (Siregar –red) merupakan informan polisi. Pengakuan RJS sebagai anggota BIN tersebut, beber Heru, merupakan keterangan tiga korban selamat, yakni Brigadir Albertus Zebua, Moses Minardo Purba (MMP), Bambang Irawan (BI). "Dia (RJS) mengaku sebagai anggota BIN Sumut. Tapi untuk

kebenarannya masih kita lakukan penelusuran," ujar Raden Heru Prakoso. Dijelaskannya, malam itu kedua korban bersama seorang anggota Ditreskrim Umum Polda Sumut Brigadir Albertus Zebua, dan dua informan lainnya, BI dan MMP sudah berhasil mengepung kediaman tersangka K. Tapi saat hendak melakukan penangkapan, kelimanya justru diteriaki maling sehingga dikejar puluhan orang. Heru mengakui kalau kelimanya tidak memiliki surat izin penangkapan. Tapi hal itu dikatakannya bukan suatu kesalahan, karena pada kasus tertentu petugas dibenarkan melakukan tindakan tegas. "Hanya saja seharusnya mereka berkoordinasi dengan satuan wilayah setempat, atau melapor kepada atasannya," ucap Heru. Heru memberberkan, korban Brigadir Albertus Zebua baru satu bulan di Dit Reskrimum Poldasu dan dua rekannya yang selamat yaitu Moses Minardo Purba (Informan) dan berinitial BI sudah diamankan di Mapolresta Medan. Akan tetapi, pernyataan Heru

itu bertolak belakang dengan pengakuan keluarga korban saat ditemui di instalasi jenazah RSUP Adam Malik, Medan. Mereka memastikan kalau korban yang tewas terdiri dari pengusaha rental mobil, dan karyawannya. Keberadaan keduanya di kawasan itu hendak mencari mobil yang digelapkan seorang konsumen. Keterangan berbeda juga datang dari Mabes Polri. Melalui Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Inspektur Jenderal Polisi Saud Usman Nasution. Dikutip melalui kantor berita Antara, Saud Usman Nasution menjelaskan kedua korban tewas tersebut adalah anggota Polri berpangkat Brigadir. Kedua korban adalah Brigadir Ricardo Sitorus dan Brigadir Siregar. "Telah terjadi penganiayaan yang dilakukan warga sekitar Desa Lau Bekeri Kecamatam Kutalimbaru dan warga Desa Sei Glugur Kecamatam Pancur Batu Sumut terhadap lima anggota Ditreskrimum Polda Sumut," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri

Inspektur Jenderal Polisi Saud Usman Nasution di Jakarta, Senin (27/2) sore sekitar pukul 18.00 WIB. Meski terkesan membantah sendiri pernyataan Humas Poldasu, namun dari kronologis kejadian yang dijelaskan oleh Saut Usman sama dengan yang disampaikan Raden Heru Prakoso. Sumber andalas di Badan Intelijen Negara (BIN) juga membantah korban tewas adalah anggotanya. Pihaknya, ujar sumber yang menolak identitasnya dipublikasikan itu, akan melakukan langkah hukum kepada Poldasu, jika mengaitkan kematian korban RJS dengan institusi BIN. “ Terlalu ceroboh jika Poldasu sempat mengeluarkan statemen anggota BIN yang menjadi korban dalam amuk massa itu. Kalau itu keterangan resmi Poldasu, BIN pasti bisa menuntut Poldasu,” ujar sumber andalas tadi malam via BBM. Sementara itu, Camat Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, Immanuel Bangkit Ginting mengungkapkan, dua korban tewas akibat dibakar massa di Desa Lau Bakeri, Minggu (26/2) malam

bukan pencuri lembu. "Belum ada barang bukti yang menunjukkan bahwa dua korban yang tewas itu mencuri lembu," katanya di Kutalimbaru, Senin. "Kalau korban dituduh mencuri, dari tempat kejadian perkara tentunya ada ditemukan barang bukti," tambah Immanuel. Terkait dengan insiden tersebut, pihaknya mengimbau kepada warga masyarakat yang mengetahui dan terlibat kejadian itu agar menyerahkan diri kepada pihak berwajib. Dia juga menyesalkan tindakan main hakim sendiri yang dilakukan sejumlah warga di Desa Lau Bakeri. "Tindakan main hakim sendiri merupakan salah satu bentuk pelanggaran hukum," ujarnya. Untuk mengungkap kasus main hakim sendiri, pihak kepolisian sudah membentuk tim yang terdiri dari Reserse, Brimob dan Sabhara untuk mengejar bandar togel K sekaligus mengauk tabir kejahatan tersebut. “Kita sudah menurunkan tim mengejar Bandar togel K dan warga yang melakukan penganiayaan,” punkas Heru, juru bicara Poldasu. (HER/STP/ANT)

Tak Terima, Keluarga akan Tempuh Jalur Hukum .........(Dari Halaman 1) Siregar, adiknya Koko yang kelahiran 28 Desember 1988 adalah orang yang ceria, tidak mempunyai masalah apapaun di luaran, terbuka dan santun. "Keluarga tidak terima, Koko dibilang maling. Kami mengecam keras tindakan massa yang menewaskan Koko," ujarnya berang. Korban di mata abangnya adalah seorang yang penurut, dan sebelum kejadian ia sempat bermain catur seperti biasanya, karena korban memang menyukai catur. Dengan tangis yang tertahan Erwin hanya mengecam tindakan warga yang anarkisme terhadap sang

adik. Wilmer mengaku, Marco sempat mengajak dirinya ikut mencari mobil rental milik temannya yang tidak dikembalikan tersebut, namun ia menolak. "Sabtu (25/2) malam, Marco sempat mengajak saya, tetapi saya tolak," kata Wilmer. Menurut dia, keponakannya tersebut tidak mungkin berniat melakukan tindak kriminal seperti yang dituduhkan massa, karena Marco adalah sosok yang baik dan ramah kepada siapa saja. "Saya mengetahui sifat dan prilakunya.Dia ini anak baik dan tidak pernah terlibat kasus apa pun.Mengenai peristiwa ini, kami tidak setuju atas tindakan

warga yang main hakim sendiri," kata Wilmer. "Koko hanya ikut membantu kawannya Jefri mencari mobil yang direntalkan, dan belum juga kembali. Sudah sering dia membantu si Jefri mencari mobil rental yang tidak dikembalikan si pemakai," kata Osmar Siregar (63) paman korban. Sementara paman korban Ricardo Jefferson Sitorus, Soleman Sitorus mengatakan, sebelumnya, ayah korban sudah melarang Ricardo untuk mencari mobil tersebut, namun ia tetap bersikeras dengan alasan membantu teman. "Ayahnya sudah melarangnya mencari mobil itu, karena

seharusnya hari ini dia berangkat ke Langkat untuk bekerja di perkebunan. Tetapi dia tetap ngotot dan berangkat mencari mobil rental yang tidak dikembalikan itu," kata Soleman. Keluarga korban terlihat merasa terpukul dengan kejadian tersebut dan menyesalkannya. "Mengapa mereka tega melakukan tindakan itu, hingga melakukan penyiksaan. Jika mereka bersalah, kan ada prosedur hukum bukan main hakim sendiri. Saya mohon pihak kepolisian dapat mengungkap kasus ini dengan menangkap para pelakunya untuk diproses secara hukum," ujar Dodi

Situmeang (23), teman Koko. Ia mengatakan, kedua korban merupakan teman dekat. "Dia (Koko –red) merupakan pemilik rental mobil. Saya tahu, ada mobilnya yang sedang dirental namun belum dikembalikan. Kemungkinan dia ke sana (TKP) untuk mengambil mobil tersebut," ujar Dodi. Kapolsek Kutalimbaru, AKP Robinson Surbakti saat dikonfirmasi wartawan terkait dengan kejadian tersebut mengatakan kasus tersebut telah ditangani Mapolresta Medan. "Kita hanya pengamanan, kasus ini telah ditangani oleh Polresta Medan," ujar Surbakti singkat.(STP/YN)

Rahudman Gugat Balik Hardi Mulyono Senilai Rp250 M .........(Dari Halaman 1) SH. Pasalnya, gugatan penggugat tidak beralasan karena tidak melibatkan Wakil Walikota Medan, Dzulmi Eldin sebagai tergugat. "Hal ini dikarenakan Dzulmi Eldin juga telah menyerahkan uang cicilan sebesar Rp 1 Milliar pembayaran hutang pinjaman untuk membayar saksi-saksi ditempat pemungutan suara tahapan kedua pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Medan pada 10 juni 2010," ujarnya. Diketahui, saling gugat antara Hardi Mulyono dengan Rahudman Harahap itu terkait pembayaran hutang pinjaman untuk membayar saksi-saksi ditempat pemungutan suara tahapan kedua pemilihan walikota dan wakil walikota medan pada 10 juni 2012. Pihak Hardi Mulyono mengklaim, cicilan hutang Rahudman belum lunas, sebesar Rp 350 juta dari total pinjaman sebanyak Rp

2 miliar. Tetapi kuasa hukum Rahudman, membantahnya. Atas permasalahan tersebut mereka menuntut agar pihak penggugat membayar ganti rugi sebesar Rp 250 miliar serta meminta maaf kepada tujuh media. Usai membacakan jawabannya, maka pihak majelis hakim menunda persidangan untuk mendengarkan tanggapan dari pihak penggugat. Sementara itu Waringson Sinaga, tim kuasa hukum, Hardi Mulyono yang ditemui wartawan dengan tegas menerangkan kliennya menggugat tergugat sesuai fakta kwitansi tertanggal 10 juni 2010 yang meminjam uang sebesar Rp2 Milliar adalah Rahudman. Dijelaskannya, korelasi Dzulmi Eldin dalam kasus ini tidak ada. Sebab yang menandatangani kwitansi peminjaman uang tunai adalah Rahudman, bukan Eldin. "Nah soal adanya pengembalian cicilan hutang sebesar Rp1 milliar

oleh Eldin pada waktu itu memang benar. Tapi dia hanya mengantarkannya saja," sebut Waringson seraya menuturkan pembayaran itu atas perintah Walikota Medan bukan atas inisiatif Dzulmi Eldin. Kemudian, katanya, Rahudman Harahap melanjutkan pembayaran cicilan hutang pada 12 Januari 2011 sebesar Rp 300 juta ketika itu uang dibawa oleh ajudan Walikota Medan bernama Abdi yang diserahkan di Laboratorium Pramitha Jalan di Ponegoro Medan. Hutang selanjut dicicil pada 11 Maret 2011 sebesar Rp 100 juta yang diserahkan audan Walikota Medan bernama Cuncun yang diserahkan di Hotel Tiara Convention Medan, Jalan Cut Muetiah Medan. Setelah itu pembayaran dilakukan pada 15 April 2011 dengan membayar Rp 50 juta yang diserahkan ajudan Walikota Medan, bernama Faisal di lobi Lounge Hotel Emerald Garden Jalan KL

Yos Sudarso dan masih orang yang sama yakni Faisal pada 28 Juni 2011 menyerahkan uang sebesar 50 juta di Medan Club dan cicilan terakhir pada 20 Agustus 2011, yang kembali diantarkan ajudan Walikota Medan bernama Cuncun sebesar Rp 150 juta yang diserahkan di Someset Regency B-63 Medan Sunggal. Namun sayangnya, sisa hutang Rahudman tidak dibayarkan, hingga akhirnya pihak Waringson Sinaga melayangkan gugatan perdata ke Pengadilan dengan total gugatan Rp5,53 Milliar. "Karena perbuatan tergugat telah merugikan pihak kliennya baik materil dan imateril," tuturnya. Sementara itu di luar persingan, belasan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Hutang Pejabat melakukan aksi unjukrasa di depan Pengadilan Tipikor di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (27/2) kemarin. "Aksi ini merupakan aksi keprihatinan atas sikap seorang

pemimpin yang doyan berhutang. Kita khawatir nantinya perbuatan pejabat tersebut bisa mengarah ke tindak tindak korupsi dan merugikan rakyat untuk melunasinya," ujar koordinator aksi, Ilham Hutabarat. Usai melakukan orasinya, mereka tetap berdiri di depan pintu gerbang Pengadilan Medan. Namun, aksi mereka tidak ditanggapi pihak PN Medan. Sementara itu pada persidangan sebelumnya mediasi terakhir soal gugatan Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut, H Hardi Mulyono, terhadap Rahudman Harahap sebesar Rp2 Miliar berakhir gagal di Pengadilan Negeri (PN) Medan. Pada sidang mediasi dipimpin hakim Dahlan Sinaga, Rahudman melalui kuasa hukumnya Daldiri, menyampaikan jika Rahudman hanya bersedia membayar sisa utangnya kepada Hardi Mulyono Rp350 juta dengan cara mencicil sebesar Rp5 juta perbulan. (THA)

Kajati AK Basuni Pamit kepada Masyarakat Sumut .........(Dari Halaman 1) gakan hukum di Sumatera Utara. “Saya mohon maaf selama menjabat Kajatisu, baik tutur kata maupun kinerja selama ini yang kurang berkenan kepada seluruh warga masyarakat Sumut. Bahkan dianggap kurang memuaskan, khususnya dalam penegakan hukum. Saya juga mohon doa restu untuk perpindahan tugas baru saya di Kejaksaan Agung. Semoga silaturahmi yang sudah terjalin selama ini tetap melekat,” buka AK basuni dalam kunjungannya saat itu. Dijelaskan, perpindahan tersebut merupakan hal biasa di lingkungan kejaksaan. “Masa

jabatan itu tidak dipatok kapan waktunya. Yang penting selama saya menjabat hampir sepuluh bulan, Kejatisu selama saya pimpin telah berbuat dalam penegakan hukum, khususnya dalam penanganan kasus-kasus dugaan korupsi,” tandasnya. Basuni menerangkan, surat keputusan mutasinya dari Kajatisu menjadi Inspektur Pengawasan di JAM Pengawasan telah diterima beberapa waktu lalu. Penggantinya sendiri sebut Basuni adalah Noor Rahmat, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum Jaksa Agung. Dia menaruh harapan banyak terhadap Noor Rahmat, penggantinya itu. Apalagi, Noor

Rahmat, Kajatisu penggatinya itu adalah seorang jaksa karir yang mumpuni dan berteman baik dengan seluruh awak media, terkait jabatannya sebagai Kapuspenkum. “Saya yakin dan percaya, selama Pak Noor Rahmat menjabat Kajatisu, Kejatisu ke depannya menjadi lebih baik, baik itu soal etika dan moral jaksanya , dan menunjukkan prestasi yang positif dalam penegakan supremasi hokum di Sumut,” jamin AK Basuni. Iskandar ST dalam kesempatan itu memberi apresiasi tinggi kepada Kajatisu AK Basuni. Dia juga mengucapkan terimakasih Sementara itu, H Baharud-

din menilai, meski relatif singkat, hanya rentang waktu 10 bulan, tetapi kinerja Kajatisu AK Basuni menunjukkan hal yang positif. Di bawah kendali beliau, Kajatisu berhasil mengungkap sejumlah kasus, mulai dari dugaan korupsi di tubuh Bank BNI hingga mengungkap borok-borok korupsi dana bantuan sosial (Bansos) di Dinas Sosial Provsu. “ Kasus BNI dan Bansos saya anggap paling menonjol. Karena kasus ini muncul karena keberanian AK Basuni dalam membongkarnya. Belum lagi prestasi lain dimana milyaran rupiah uang negara berhasil dikembalikan,” pungkas Wakil Pemimpin

Umum Harian andalas itu. Sekadar diketahui, surat keputusan (SK) pergantian Kejatisu telah diterbitkan Jaksa Agung Basrief Syarif pekan lalu. Dalam SK itu disebutkan, bahwa pengganti AK Basuni sebagai Kajatisu akan diisi oleh Noor Rahmat, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung. Posisi Noor Rahmat di Kapuspenkum Kejaksaan Agung akan diisi Adi Togarisman, yang sebelumnya menjabat Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau. Sementara Basyuni Masyarif, dipromosikan menjadi Inspektur Pengawasan.(FEL)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Selasa, 28 Februari 2012 | No: 2118/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

FEMMYPERMATASARI

Puasa Ngomong OLGASYAHPUTRA

Tak Percaya Raffi-Yuni Nikah Siri MESKI tidak bisa memastikan, namun Olga Syahputra yakin bahwa sahabatnya, Raffi Ahmad tidak nikah siri dengan Yuni Shara, sebagaimana berita yang berkembang belakangan ini. "Kurang tahu deh, kalau Raffi selalu ngomong sama aku. Nggak...nggak (nikah siri) pokoknya kalau Raffi bahagia saya bahagia kalau Raffi sedih dan tersakiti Olga sedih," tegas Olga Syahputra ditemui di RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (27/2). Sebagai sahabat, Olga mengaku tidak semua tentang Raffi dirinya tahu, namun selama ini setiap terjadi persoalan biasanya saling bercerita. Olga juga tidak tahu kalau sahabatnya itu punya persoalan berat.

"Aku kurang ngerti yah kadang-kadang ada sesuatu ngerasa, cuman nggak tahu masalahnya, kalau dia nggak cerita aku nggak mau negor, kalau dia cerita aku kasih masukan," ungkap Olga. Hingga kini Olga tidak melihat adanya perubahan pada Raffi. Tidak benar kalau dikatakan Raffi lebih tertutup setelah kembali dekat dengan Yuni Shara. Dia pun tetap akan menjadi sahabat yang baik, dan siap menolong saat dibutuhkan. "Nggak, kata siapa sampai sekarang gue tahu dia dekat sama siapa, jadi begini..aku menjaga biar Raffi nggak sedih lagi. Susahnya Raffi itu kadang dia suka telepon Olga. Kalau dia sedih kecewa dia nyuruh aku ke rumahnya," ungkap Olga. (NET)

60% Remaja Indonesia Kecanduan Seks Bebas DEWASA ini permasalahan seks bebas pada remaja tergolong kompleks dan mengkhawatirkan. Hal ini dipicu dengan kurangnya pengetahuan akan reproduksi dan seksual yang benar. Berdasarkan data yang dihimpun PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) tahun 2006 menunjukkan remaja yang mengaku pernah melakukan hubungan seks pranikah adalah remaja usia 13-18 tahun. Sebanyak 60% di antaranya mengaku tidak menggunakan alat kontrasepsi dan mengaku melakukannya di rumah sendiri. Tragis memang, tapi itulah kenyataannya karena kurangnya informasi atau pengetahuan akan reproduksi dan seksual yang benar menjadikan seks sebagai ajang coba-coba yang berujung pada beberapa risiko di antaranya kehamilan. "Seksual aktif di kalangan remaja adalah realitas yang tidak bisa dipungkiri. Tingginya remaja yang melakukan seks pranikah di rumah karena orangtua merasa aman kalau membiarkan anaknya ada di rumah sendiri, sehingga tidak terlalu diawasi. Padahal, remaja paling banyak melakukannya di rumah," kata Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Dr Sudibyo

Alimoeso, MA di Jakarta, belum lama ini. Sudibyo menjelaskan seks memang kerap digunakan remaja sebagai ajang uji coba dan rasa penasaran. Ini terjadi karena kurangnya pengetahuan kesehatan reproduksi dan seksual yang dimiliki remaja. Selain itu, kurangnya pengawasan orangtua di rumah juga seringkali membuat remaja merasa nyaman dan aman untuk melakukan hubungan seks pranikah. "Ini juga karena pengetahuan orangtua yang tidak cukup untuk berkomunikasi tentang seksualitas dengan anak. Anak seharusnya mendapatkan informasi yang tepat dari orangtua agar dia tidak mendapatkan informasi yang salah dari luar, karena menurut survei kebanyakan remaja dapat informasi tentang seks dari temannya," jelas Sudibyo. Karenanya, sambung Sudibyo, para remaja ini sebenarnya memerlukan pelayanan kesehatan reproduksi lebih spesifik. Terutama bagi remaja yang mengalami risiko Tiad KRR (seksualitas, HIV/AIDS dan Napza). "Dengan mendapatkan informasi yang benar mengenai risiko Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR), maka diharapkan remaja akan semakin berhati-hati dalam melakukan aktivitas kehidupan reproduksinya," tegas Sudibyo.(NET)

USAI diputus cerai oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Femmy Permatasari tak mau berbicara banyak. Pesinetron ini terkesan 'puasa ngomong' di media terkait kandasnya bahtera rumah tangga yang telah dilakoninya bersama mantan suami, Samudera Jaya sejak tahun 1999 lalu. "Saya tidak mau bicara banyak tentang masalah ini. Karena ini adalah lingkup privasi yang tak layak jadi konsumsi publik," singkat

Femmy di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Sunter, Senin (27/2) siang. Seperti yang telah diketahui dari pemberitaan sebelumnya, percekcokan antara dirinya dan suami salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya waktu Femmy untuk bersama dengan keluarga. Karena hal tersebutlah, pertengkaran seringkali terjadi terhadap pasangan ini. Majelis hakim yang memutus cerai serta

memberikan hak asuh anak kepada mantan suami tak ayal membuat Femmy menangis. Namun dirinya mencoba bersikap legowo demi ketiga orang anaknya, Richita Permata Jaya (10 th), Brigidta Permata Jaya (7 th) , Rainier Chang (3 th). "Saya cuma menerima putusan hakim kepada saya. Saya cuma pengen menghargai perasaan ketiga anak saya, Richita, Brigidta, Rainier," ucap Femmy seraya berlalu meninggalkan kerumunan wartawan.(NET)

kesempatan memerankan tokoh Whitney. Namun nama Rihanna tampaknya adalah kandidat paling kuat yang dianggap layak memerankan tokoh tersebut. Selain Rihanna, artis wanita lain seperti Jennifer Hudson (30) dan Vivica Fox (47) juga dipertimbangkan untuk menjadi pemeran Whitney. Selain itu nama Willow Smith (11) juga diperhitungkan untuk

berperan sebagai Whitney kecil. Pihak eksekutif produser mengaku sangat berharap agar Rihanna bersedia dengan mereka. Namun demikian, Rihanna sejak awal memang tidak terlalu menunjukkan minat di dunia akting. Walaupun belum memberikan konfirmasi tentang tawaran ini, namun pelantun Umbrella tersebut sempat menolak tawaran untuk bermain dalam remake BODYGUARD. "Aku tidak terlalu suka melihat penyanyi main film terus, karena dia tidak akan melihat orang lain. Seumur hidupku, aku ingin memerankan Rihanna. Jadi penyanyi tidak akan menyusahkanku," ungkap Rihanna. (NET)

Rihanna Bakal Jadi Whitney Houston WALAUPUN sudah meninggal beberapa minggu yang lalu, namun penghormatan pada Whitney Houston tidak berhenti. Kini ada kabar bahwa kisah hidup wanita yang meninggal di usia 48 tahun tersebut bakal diangkat ke layar lebar. Seperti dilansir dari Dailymail, sederetan artis wanita mulai berebut untuk mendapat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.