epaper andalas edisi jumat 13 juli 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Jumat, 13 Juli 2012 | No: 2230/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Unimed Diteror Bom

Medan - andalas Gedung Biro Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) di Jalan Willem Iskandar, Pasar V, Medan Estate, Kamis (12/7) pagi sekira pukul 10.30 WIB, diteror bom. Ancaman teror bom tersebut disampaikan pelaku melalui saluran telepon.

Seorang pegawai di ruangan Biro Administrasi Bagian Umum Keuangan (BAUK) bernama Rasidah yang pertama kali menerima ancaman dari penelpon gelap tersebut. Informasi yang dihimpun wartawan, penelpon gelap yang diduga merupakan seorang pria memberitahukan kepada Rasidah bahwa gedung tersebut telah dipasang bom . Pelaku memerintahkan Rasidah agar segera mengosongkan gedung tersebut karena bom sebentar lagi akan meledak. Namun saat Rasidah mempertanyakan identitas si penelpon tersebut, telpon langsung ditutup. "Dalam tempo menit maupun detik ruangan ini akan meledak, cepat kalian kosongkan!" ujar Rasidah menirukan ucapan lelaki penelpon gelap tersebut. Rasidah kemudian memberitahukannya ke pegawai lainnya. Namun saat itu suasana masih tenang. Sekira 5 menit kemudian, pria misterius tersebut kembali menelpon. Kali ini yang mengangkat pesawat telpon pegawai lain bernama Ernoldi (27). Si penelpon gelap itu mengatakan kalau bom tersebut sudah Bersambung ke Hal. 15

Aulia Tewas di Hotel Grand Sakura Medan-andalas Seorang pria tewas di kamar 333 lantai III Hotel Grand Sakura, Jalan Prof HM Yamin, Medan, Kamis (12/7). Korban diketahui bernama Aulia Pahlawan Sitepu (31), warga Jalan MB Mawar No 106 Medan Selayang. Sebelum tewas, mantan pengurus sebuah organisasi kemasyarakatan pemuda itu check ini bersama seorang wanita bernama Limi alias Chiami (33), warga Pasar 10, Lubuk Pakam, Deli Serdang. Polsek Medan Timur masih menyelidiki kasus tewasnya Aulia ini, termasuk dengan memeriksa Limi, teman wanita korban. "Hasil penyidikan sementara, korban sebelum dibawa ke rumah sakit dalam keadaan kejang. Diduga korban mengalami serangan jantung," terang Kapolsek Medan Timur Kompol Patar Silalahi SIK yang dikonfirmasi wartawan. Menurut keterangan sementara teman korban yang kini masih mereka periksa, sebelum tewas korban sempat mendapat pertolongan dari pihak hotel dengan Bersambung ke Hal. 15

Top Model Andalas 2012

andalas/hs poetra

RATU NARKOBA - Terdakwa Anly Yusuf alias Mami (48), bandar narkoba jenis sabu di Lapas Wanita Tanjung Gusta Medan, mendengarkan vonis yang dibacakan majelis hakim saat bersidang di PN Medan, Kamis (12/7).

Ratu Sabu Dihukum 10 Tahun Penjara Medan-andalas Anly Yusuf alias Mami (48), tak kuasa menahan tangis saat mendengar putusan Ketua Majelis Hakim Dahlan SH MH menjatuhkan vonis hukuman 10 tahun penjara dan denda sebesar Rp1,5 miliar kepadanya, Kamis (12/7) sore. "Menyatakan terdakwa Anly Yusuf alias Mami telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana tanpa hak dan melawan hukum, melakukan pemufakatan jahat memperjualbelikan narkotika golongan I bukan tanaman yang beratnya lebih dari 5 gram," ujar Dahlan Sinaga dalam amar putusannya. Wanita 48 tahun yang dikenal sebagai 'ratu sabu' Lapas Wanita Tanjung Gusta itu dinyatakan terbukti melanggar pasal berlapis yakni Pasal 114 ayat (2) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, dan Pasal 137 huruf B UU RI No 35 Tahun 2009. Putusan tersebut lebih tinggi dua tahun dari tuntutan

Medan-andalas Final pemilihan Top Model Andalas 2012 digelar di panggung lomba Tapian Daya, Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU), Kamis (12/7) malam. Sebanyak 13 dari 16 finalis yang terpilih setelah menyisihkan 5 peserta lainnya, menampilkan bakat-bakat mereka, di antaranya acting, presenter, dan menyanyi di hadapan tiga dewan juri yang terdiri dari Ridho, Pay, dan Afrion. Selain itu, wawasan dan skill mereka juga tak luput dari penilaian juri yang memberikan berbagai pertanyaan kepada setiap finalis. Tiga finalis lainnya masing-masing

Bersambung ke Hal. 15

Bersambung ke Hal. 15

Kurs dan Harga Logam Mulia, 12 Juli 2012

KOMPETISI - Sejumlah model menunjukkan kebolehannya saat mengikuti modelling competition di Medan Andalas Fair 2012, Kamis (12/7).

andalas/rizki mulya

Mata Uang Jual AUD 9697 CNY 1504 EUR 11635 GBP 14747 HKD 1226

Beli 9598 1489 11518 14596 1214

Mata Uang Jual JPY 119.61 MYR 2988 SGD 7512 USD 9509

Beli 118.36 2957 7433 9415

Sumber Bank Indonesia

Stok Sembako Ramadan Aman • Spekulan Sembako Bakal Ditindak Tegas

andalas/hs poetra

JELANG RAMADAN - Seorang pekerja di toko sembako Pusat Pasar, Medan, Kamis (12/7) sedang memindahkan minyak goreng dari jerigen ukuran besar ke plastik kecil, untuk dijual secara eceran.

Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumut memastikan stok sembako untuk keperluan menyambut puasa Ramadan hingga Lebaran sangat memadai sehingga akan memberikan sanksi ke perusahaan distributor maupun pedagang yang melakukan spekulasi menaikkan harga. "Hasil koordinasi dengan distributor, asosiasi dan berbagai jajaran serta pemantauan di lapangan, stok sembako bukan hanya cukup memadai untuk puasa Ramadan dan Idul Fitri, tetapi juga beberapa bulan ke depan. Jadi tidak ada alasan kuat untuk menahan dan menaikkan harga barang," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Sumut, H Bidar

Alamsyah, di Medan, Kamis. Dia mengatakan itu usai melakukan rapat koordinasi soal kesiapan stok dan penanganan masalah sembako menjelang Ramadan dan Idul Fitri dengan berbagai jajaran mulai pengusaha pabrikan, distributor berbagai barang, Rumah Potong Hewan Medan, Dinas Perhubungan Sumut, Bulog Sumut hingga pihak kepolisian. Menurut dia, sanksi bisa berupa pencabutan izin usaha hingga pidana dimana semua hukuman itu akan dilakukan berkoordinasi dengan berbagai terkait dan berwenang. Selain ada sanksi, Pemerintah Provinsi Sumut juga akan segera melakukan berbagai langkah untuk menekan aksi spekulan yakni dengan melakukan operasi pasar saat harga naik dan menggelar pasar murah untuk mengantisipasi kenaikan harga menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

"Tim Terpadu Pengawasan Barang Beredar Sumut juga mulai awal pekan depan turun ke pasar tradisional maupun modern agar semua masalah yang terjadi bisa dideteksi lebih awal untuk bisa pula segera diatasi," katanya didampingi Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sumut, Roully Tambunan. Pemerintah serius membantu masyarakat agar terhindar dari aksi spekulasi pihak-pihak yang berupaya mendapatkan keuntungan dari lonjakan permintaan yang terjadi di setiap menjelang puasa Ramadan, Idul Fitri dan hari besar keagamaan lainnya. "Masyarakat harus yakin dengan upaya pemerintah dan berharap mendukung dengan tidak melakukan aksi memborong yang bisa dimanfaatkan pedagang berspekulasi Bersambung ke Hal. 15

andalas/supryadi

ANEH tapi NYATA

ilustrasi

Ibu Gugat Anak

Gara-gara Sosis MARIO Ziervogel, seorang pengusaha sosis di Berlin, Jerman, harus bertarung dengan ibunya sendiri di pengadilan lantaran berebut nama merek dagang restoran. Waltraud, ibu Ziervogel menuntut anaknya karena menggunakan merek dagang usaha sosis keluarga, pada restoran yang baru didirikan Ziervogel. Gugatan perang sosis itu memakan waktu berbulan-bulan, hingga pengadilan Bersambung ke Hal. 15

RINGSEK - Mobil Toyota Vios dan mobil Carens pelat merah tampak ringsek setelah terlibat dalam tabrakan beruntun dengan mobil tangki di ruas Jalinsum Perbaungan, Sergai, Kamis (12/7).

Tiga Mobil Tabrakan Beruntun di Jalinsum Perbaungan-andalas Tabrakan beruntun melibatkan tiga unit mobil yakni Kia Carens, Toyota Vios, dan truk tangki terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Tebing TinggiPerbaungan atau tepatnya di Kelurahan Tualang, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis (12/7) sekira pukul 07.30 WIB.

Akibatnya, mobil sedan Toyota Vios warna merah BK 190 VI, yang disebut-sebut milik anak mantan Wakapolres Sergai, yang dikemudikan Novi Afiani, warga komplek Dame Indah Blok A No 4, Medan Johor mengalami kerusakan parah pada bagian depan dan belakang. Mobil yang datang dari arah Medan menuju Sei Rampah tersebut ditabrak dari belakang oleh mobil Kia Carens pelat merah BK 1011 NX milik

Inspektorat Pemkab Sergai yang dikemudikan Beny Saragih (47) warga Jalan Kabupaten, Kecamatan Perbaungan, Sergai. Selanjutnya, mobil jenis sedan Toyata Vios dikemudikan oleh seorang perempuan muda berparas cantik yang bekerja sebagai PNS di Pemkab Sergai inipun menabrak bagian belakang Bersambung ke Hal. 15


Jumat 13 Juli 2012

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

andalas E-Audit Mengurangi KKN Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Rina Agustina KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

K

Figur Yes, Partai Politik No

ETUA Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung, berpendapat kekalahan Alex Noerdin di Pilkada DKI Jakarta akan berdampak pada pencalonan Aburizal Bakrie di Pemilu Presiden 2014. Namun, Golkar masih memiliki banyak waktu untuk menyusun strategi memenangkan Ical. "Ini warning bagi kepemimpinan partai dalam pencapresan. Ini suatu pelajaran untuk menghadapi agenda politik lainnya," kata Akbar saat dihubungi wartawan, Kamis (12/7). Menurut Akbar, kekalahan telak Alex secara langsung berdampak kepada partai, termasuk capres yang diusung. "Tapi Pileg dan Pilpres masih jauh di depan, kita bisa lakukan recovery di Pileg," tuturnya. Perolehan suara di Pileg akan menentukan pencapresan, karena itu mesin partai harus bekerja optimal agar besaran dukungan yang disyaratkan dalam mengajukan calon, bisa terpenuhi. Kemenangan Jokowi-Ahok pada Pilkada DKI Jakarta memang lumayan mengejutkan. Pasalnya, kemenangan ini ditandai dengan jebloknya perolahan suara Alex-Nono yang diusung partai besar, Golkar, plus PPP dan PDS. Jika dicermati, kemenangan Jokowi-Ahok, kendati belum memastikannya menjadi orang nomor satu di DKI Jakarta (sebab harus bertarung di putaran kedua melawan Foke-Nara), tidaklah sepenuhnya berkat kehebatan parpol yang mengusungnya, PDIP dan Gerindra. Dengan kata lain, kita ingin mengingatkan di sini, agar parpol pengusung Jokowi-Ahok tidak sampai under-estimate dan beranggapan, partainya berada pada pole position menjelang Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014. Pasalnya, masyarakat di DKI Jakarta tidak bisa disamakan dengan masyarakat di daerah lain. Artinya, dalam menggunakan hak pilih, agaknya masyarakat di ibukota negara itu, sudah lebih rasional, objektif, serta tidak mudah terpengaruh iming-iming money politics. Dalam konteks demikian, kemenangan sementara Jokowi-Ahok pada Pilkada DKI Jakarta, bisa disebut lebih banyak ditentukan oleh figur sang Wali Kota Solo tersebut, yang notabene dikenal publik, sebagai sosok sederhana, merakyat dan sukses sebagai pemimpin di daerahnya. Nah, hal ini dipastikan juga akan terjadi pada Pileg dan Pilpres 2014, termasuk pada Pilgubsu 2013 nanti. Dengan kata lain, saat ini masyarakat lebih banyak menjatuhkan pilihan setelah mencermati kualitas dan kredibitas para kandidat, dan tidak dipandang parpol mana yang mengusungnya. Tepatnya, kini dan di masa mendatang, jargon yang akan digunakan rakyat adalah : figur yes, partai politik no ! (**)

Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan Pemerintah Kabupaten/Kota se Sumut sepakat bekerjasama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dalam membangun sistem informasi akses data dalam rangka pemeriksaan keuangan. Kerjasama yang merupakan bagian dari program Sinergi Nasional Sistem Informasi (SNSI) ini, memungkinkan BPK melakukan audit secara elektronik (e-audit). Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Kepala BPK Perwakilan Sumut, Muktini, Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho, Wali Kota Medan Rahudman Harahap serta 32 bupati/ wali kota lainnya di Sumut, di halaman Balai Diklat BPK Medan, Kamis (12/7). Penandatangan MoU disaksikan Kepala BPK RI, Hadi Poernomo, Sekjend BPK Hendar Ristriawan,

MOUMOU-Kepala BPK Perwakilan Sumut Muktini dan Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho disaksikan Kepala BPK RI, Hadi Poernomo, Sekjend BPK Hendar Ristriawan, menandatangi MoU Kepala Direktorat Utama Perencanaan, Evaluasi Daeng M Nazier, pimpinan DPRD seSumut, dan unsur forum komunikasi pimpinan daerah. Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya mengatakan, audit secara elektronik ini akan membuat pekerjaan jadi lebih efektif dan efisien, karena tidak perlu banyak tenaga dan biaya, sehingga menjadi lebih praktis. “Dengan audit secara elek-

tronik ini menunjukkan tingkat intensitas dan efektivitas dalam penyelenggaraan pemerintah, transparansi dan pengelolaan keuangan menjadi lebih kuat. Pelaksanaan eaudit akan memberikan beberapa manfaat, di antaranya mengurangi praktik KKN secara sistemik” ujaur Gatot. Kepala BPK RI Hadi Poernomo menjelaskan, e-audit ini untuk memperkuat sistem

monitoring yang selama ini dianggap menjadi kelemahan dalam mewujudkan pengelolaan keuangan yang akuntabel dan transparan. Untuk mempermudah perolehan data/dokumen, BPK RI memprakarsai pembentukan pusat data dengan audite (pihak yang diperiksa: red) melalui strategi link and match. Melalui nota kesepahaman, selanjutnya akan dibentuk pusat data BPK RI dengan meng-

Fraksi PDIP DPRD Sumut

Pemerintah tak Punya Political Will Tuntaskan Kasus Tanah Medan-andalas Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumut menilai, Pemerintah Pusat maupun Pemprovsu tidak memiliki keinginan (political will) untuk menyelesaikan ribuan kasus tanah, dengan luas 42.000 hektar di Sumatera Utara. “Kita juga menilai pemerintah lebih berpihak kepada kaum kapitalis ketimbang rakyatnya sendiri,”tegas Ketua Fraksi PDIP DPRD Sumut, Budiman P Nadapdap SE didampingi Wakil Ketua H Syamsul Hilal dan Wakil Sekretaris Alamsyah Hamdani kepada wartawan, di gedung dewan, Rabu (11/7). Dari data yang terhimpun, saat ini terdapat sekitar 2.833 kasus tanah versi Poldasu dengan luas keseluruhan mencapai 42.000 hektar, yang tersebar di 30 kabupaten/ kota di Sumut. “Seluruh kasus itu sebagian besar masuk di dalam eks HGU PTPN. Namun masih dikuasai perusahaan perkebunan itu, dan kasus perampasan tanah rakyat oleh perusahaan asing,” kata Budiman Nadapdap. Menurut Budiman, pihaknya sudah memberikan warning kepada pemerintah agar menuntaskan kasus tanah di Sumut, yang notabene kasus tanahnya terbesar di Indonesia. Sebab, jika tidak segera dituntaskan, dikhawatirkan dapat memicu konflik vertikal dan horizontal, seperti yang terjadi Mesuji Lampung dan Bima. “Jangan sampai konflik sedemikian terjadi terjadi di Sumut,” katanya mengingat-

Budiman P Nadapdap SE kan. Menindaklanjuti kasus tanah di daerah, Fraksi PDIP DPRD Sumut segera menyurati Mendagri Gamawan Fauzi untuk meminta ketegasannya menyelesaikan kasus yang paling rumit di Indonesia ini. “Kemarin, sewaktu datang meresmikan gedung baru DPRD Sumut, Pak Menteri ada menyinggung soal kasus tanah di Sumut. Kita ingin mempertegas lagi hal itu, mengingat Gamawan pernah diusung PDIP sewaktu mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Barat,” katanya. Dijelaskan, pihaknya juga akan meminta penjelasan langsung berbagai permasalahan tanah di Sumut kepada Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Hendarman Supandji, yang akan berkunjung ke Medan pekan depan. Sementara, Wakil Ketua Fraksi PDI-P DPRD Sumut, Syamsul Hi-

lal mengatakan, tanah eks-HGU sesuai PP 10 tahun 1996 sudah tidak lagi dikuasai negara. Lalu, kenapa Plt Gubsu yang memiliki wewenang tidak mendistribusikan tanah itu kepada rakyat. "Ada apa ini? Kenapa tidak bertindak ? Apa ada persekongkolan dengan mafia ?” tanyanya. Pihaknya juga menyorot tajam tim tanah Pemprovsu yang sudah beberapa kali ditugaskan, namun tidak menghasilkan apa-apa. “Malah kita lihat, rakyat yang jadi korban, seperti terjadi baru-baru ini ketika aksi demo warga Palas di DPRD Sumut,” katanya. Menyebut faktor kegagalan pemerintah soal kasus tanah, lanjut Syamsul Hilal, terjadi karena pemerintah tidak konsisten menjalankan UU Pokok Agraria No 5/ 1960, yang merupakan implementasi dari Pasal 33 UU Dasar 1945, bahwa pemerintah memang punya wewenang atas tanah, tapi tidak berhak menguasai tanah. Yang terjadi kemudian, pemerintah membuat undang-undang sektoral, seperti di kehutanan, pertambangan, yang memberikan izin kepada orang atau badan mendapatkan tanah melalui izin dari kementrian terkait. Syamsul menyebut, terlalu banyak contoh kasus tanah di Sumut, yang bukan dicari akar permasalahannya, tetapi lebih menekan rakyat, dengan dasar alas hak dan Hak Guna Usaha (HGU). (UJ)

gabungkan data elektronik BPK RI (e-BPK) dengan data elektronik auditee (e-auditee). Melalui pusat data tersebut, BPK RI dapat melakukan perekaman, pengelolaan, pemanfaatan dan monitoring data yang bersumber dari berbagai pihak dalam rangka pemeriksaan atas pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara. “BPK RI mengharapkan melalui BPK Sinergi tersebut dapat memberi manfaat, yaitu mengurangi KKN secara sistemik, mendukung optimalisasi penerimaan negara dan mendukung efisiensi dan efektivitas pengeluaran negara. Apabila inisiatif ini dapat direalisasikan maka optimalisasi, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan tanggungjawab keuangan negara lebih cepat terwujud, sehingga dapat dipergunakan bagi sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat,” jelas Hadi Poernomo. Pada kesempatan yang sama, Ketua BPK RI juga meresmikan gedung Balai Diklat Medan yang terletak di Jalan Jamin Ginting km 10,5. Gedung dibangun di atas lahan seluas 12.695,60 m2. Fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan profesionalitas pegawai dan calon pegawai di lingkungan BPK RI. (WAN/BEN)

KPK Diminta Usut Penguasaan Lahan PTPN II Medan-andalas Komunitas Peduli Perkebunan Negara (KP2N) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pengusutan terhadap dugaan tindak pidana korupsi tentang penguasaan lahan eks milik PTP Nusatara II yang berlokasi diseputar Kabupaten Deli Serdang dan Binjai hingga menimbulkan kerugian negara triliunan rupiah. Permintaan itu diungkapkan Wakil Ketua KP2N H Ramli Hasibuan didampingi Kadiv Infokom Ir H Zulkifli Siregar dan Kadiv Penelitian/Perencanaan Drs Erwin Asmuin Lubis kepada wartawan kemarin, terkait maraknya sorotan masyarakat terhadap pembangunan diatas lahan PTPN II. Menurutnya, sudah saatnya KPK menaruh perhatian terhadap kasus yang diindikasikan penguasaan lahannya memiliki unsur korupsi. Seperti dikemukakan Dirut PTPN II di depan Komisi II DPR-RI lahan seluas 5.873,06 hektar dikuasai spekulan tanah. "Untuk itu, hanya dengan campur tangan KPK baru dapat membongkar siapa harus bertanggung jawab terhadap kerugian negara yang ditaksir mencapai triliunan rupiah," ungkapnya. Dalam undang-undang pasal 29 tahun 1999 tentang hak guna bangunan, bahwa apabila HGU berakhir tidak dikabulkan hak baru, pemegang hak lama diwajibkan menjaga tanah dimaksud sebelum terbit hak baru. "Dalam hal ini PTPN II memiliki hak keperdataan," terangnya. Kadiv Infokom KP2N Zulkifli Siregar menambahkan, KPK diharapkan turun ke Medan dan menyelamatkan aset negara yang nilainya teriliunan rupiah. "Tangkap oknum-oknum yang memperjualbelikan tanah negara atas nama rakyat," pintanya. Dia juga menyayangkan, sampai saat ini Gubsu tidak pernah menjelaskan ke masyarakat tentang perolehan izin pelepasan terhadap tanah dimaksud dari kementerian terkait dalam hal ini Kemeneg BUMN. "Jika dalam hal ini tidak segera ditangani, akan sering terjadinya bentrok dan demontrasi terhadap permasalahan lahan PTPN II maupun eks PTPN II," ujarnya lagi. (THA)

Raih Peringkat II Nasional

Kafilah JQH Sumut Disambut Meriah PWNU Medan-andalas Kafilah Jam’iyyatul Qurra’ Wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQH-NU) Sumatera Utara (Sumut) yang berhasil meraih peringkat II Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) Pondok Pesantren Al Qur’an di Pontianak, Kalimantan Barat, disambut meriah di kantor Pengurus Wilayah (PW) NU Sumut, Jalan Sei Batanghari Medan, Kamis (12/7) petang. Kafilah JQH-NU Sumut yang dipimpin Drs H Fadhlan Zainuddin itu disambut dengan sukacita oleh Ketua PWNU Sumut H Ashari Tambunan, Wakil Rois Syuriah H Imron Hasibuan, H Abdul Hamid Ritonga, Mustasyar Prof Pagar Hasibuan, Katib H Musaddad Lubis, Wakil Katib Abror Daud Faza, Wakil Ketua Tanfidziyah H Afifuddin Lubis MSi, HM Hatta Siregar, H Abdullah Nasution, Sekretaris Misran Sihaloho, Wakil Sekretaris H Khairuddin Hutasuhut, Ketua Lembaga Bahtsul Masail (LBM) PWNU H Asnan Ritonga, pimpinan badan otononom seperti Muslimat NU, Fatayat NU, IPNU, IPPNU, Ansor dan pengurus lainnya. Ketua Kafilah JQH-NU Sumut H Fadhlan Zainuddin melaporkan, kafilah Sumut yang berkekuatan 32 peserta, berha-

andalas/hamdani

BERPOSEBERPOSE-Kafilah JQH-NU Sumut dipimpin H Fadhlan Zainuddin (kelima dari kiri) berpose bersama dengan Ketua PWNU Sumut H Ashari Tambunan (ketujuh dari kiri) dan pengurus lainnya, dalam penyambutan di kantor PWNU, Jalan Sei Batanghari Medan, Kamis (12/7) petang. sil menduduki peringkat II pada MTQN Ponpes Al-Qur’an yang dibuka Wapres Boediono 3 Juli lalu dan ditutup Menag pada 8 Juli itu. Sumut hanya sedikit di bawah kafilah Provinsi Banten yang menduduki juara umum. Sedangkan peringkat ketiga DKI Jakarta, peringkat IV Jawa Barat, dan V Jawa Timur. Sumut mendulang juara I dari empat kategori, yakni MTQ dewasa putra melalui H Muda

Wali SPdI, tafsir bahasa Indonesia melalui Irham Taufik Lubis, dan qira’tul kutub melalui Siti Hayati Nasution. Bahkan, H Muda Wali mempersembahkan juara I pada MTQ internasional. Kemudian, juara II remaja putra dipersembahkan Ahmad Azra’i Hasibuan, remaja putri Anggi Putri Syuhadi, kaligrafi putra Abdul Hadi, kaligrafi putri Rima Habbah. Kemudian, juara III kanak-kanak putra

diraih Satria Amal Samosir, 15 juz putra Anshor Batubara. Sedangkan juara harapan II 15 juz putri diraih Bashrah Hayati, dewasa putri Misbah Sinaga. Kafilah Sumut juga meraih juara harapan I kaligrafi putri melalui Maghfiratun Nisa, qiratul kutub Nur Kharidah, 30 juz putra M Nasri dan 30 juz putri Eka Juliana. “Dengan meraih sejumlah juara di berbagai kategori itu, Sumut dinobatkan sebagai juara umum kedua,” kata

Fadhlan Zainuddin. Ketua PWNU Sumut H Ashari Tambunan, dalam sambutannya mengatakan, PWNU sangat berbangga dan bersyukur atas prestasi yang diraih kafilah JQH-NU Sumut di ajang nasional dan internasional itu. Prestasi itu, katanya, menunjukkan bahwa NU Sumut mampu berkiprah di ajang nasional dan bahkan internasional. “Prestasi yang diraih JQH-NU Sumut ini tentu tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan oleh JQH-NU Sumut yang dipimpin H Fadhlan Zainuddin,” kata Ashari. Dia berharap, agar prestasi ini dipertahankan pada MTQN selanjutnya, lewat pembinaan yang berkesinambungan. Dengan demikian, katanya, JQH-NU dapat membumikan Al Qur’an di Sumut melalui seni baca Al Qur’an. “NU yang pertama melaksanakan MTQ di Indonesia yang kemudian diadopsi pemerintah menjadi agenda nasional. Karenanya, NU harus tampil di depan mengembangkan syiar ini, agar ajaran Ahlussunah Wal Jamaah semakin membumi di nusantara,” tambah Ashari. Dalam kesempatan itu, PWNU Sumut memberikan uang pembinaan dan bingkisan kepada kafilan Sumut yang baru berhasil mengharumkan nama daerah ini di ajang nasional dan internasional itu. (HAM)


MEDAN KITA

Jumat 13 Juli 2012

harian andalas | Hal.

3

Puluhan Warga Demo Dinkes Medan Medan-andalas Puluhan warga yang menamakan diri Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kota Medan dan Satuan Mahasiswa Angkatan Muda Pembaruan Indonesia (Satma AMPI) Provinsi Sumatera Utara menggelar aksi unjuk rasa di kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, Kamis (12/7). Mereka menilai, program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS) gagal. Pasalnya, sudah beberapa tahun berjalan, namun program itu masih bermasalah, mulai soal pendistribusian kartu peserta hingga pembayaran klaim di rumah sakit provider. Sambil membawa sejumlah poster, mereka membaca beberapa tuntutan. Di antaranya, program JPKMS dinilai gagal, karenanya Pemko Medan diminta berkewajiban menanggung jaminan kesehatan di luar kuota Jamkesmas dan pelaya-

nannya juga disetarakan dengan Jamkesmas yang berlaku menyeluruh bagi semua penyakit dan bisa digunakan di luar Kota Medan. Mereka juga menuntut ada tindakan tegas bagi sarana pelayanan kesehatan baik puskesmas dan rumah sakit provider yang ditengarai masih memungut biaya bagi peserta JPKMS dan Jamkesmas. Massa juga meminta audit anggaran program tersebut. Koordinator aksi Satma AMPI Jefry Yonanda dan koordinator lapangan (Korlap) Edy Syahputra serta Ketua DKR M Taufik Reza Pakpahan serta unsur Forum Rakyat Miskin Kota Medan diterima Kepala Dinas Kesehatan Medan dr Edwin Effendi MSc diwakili Kabid Farmasi dan Sarana Pelayanan drg Yohana Siregar dan dr Indra. Yohana mengaku, sebenarnya program JPKMS sudah maksimal. Jika memang di lapangan masih ada

beberapa permasalahan, itu masih dinilai wajar. “Bagi peserta pemegang kartu sudah bisa langsung berobat. Sedangkan warga miskin yang tak dapat kartu, mereka bisa mengurus rekomendasi ke Dinkes Medan. Setiap hari puluhan warga mengurus rekomendasi dan tetap kita layani,” katanya. Mengenai klaim pelayanan yang belum dibayar ke rumah sakit provider, menurut Yohana, sampai saat ini masih dalam proses di Pemko Medan. “Begitupun, tidak ada masalah dengan provider yang ada. Kita semua sepakat dan tidak ada kendala dalam pelayanan. Soal utang klaim itu, tetap dibayar jika sudah selesai proses administrasinya,” ungkapnya. Usai berdialog, sejumlah massa yang melakukan demo dengan tertib dan dikawal petugas kepolisian, meninggalkan kantor Dinkes Medan. (YN)

Wali Kota Medan:

Pariwisata Penggerak Pertumbuhan Ekonomi Medan-andalas Pariwisata sebagai industri jasa telah diakui sebagai salah satu penggerak utama pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan. Karena itu, eventevent pariwisata seperti 7th Sumatera Internasional Travel Fair (SITF) 2012 yang berlangsung di Kota Medan, pada 28 Oktober hingga 1 November 2012, patut didukung untuk meningkatkan wisatawan. “Sektor pariwisata telah terbukti mampu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Kegiatan seperti SITF 2012 akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Medan untuk mensukseskan program Visit Medan Year 2012,” kata Wali Kota Medan Rahudman Harahap pada acara Launching dan Pers Conference SITF 2012, di Hotel Santika, Medan, Kamis (12/7). Pada kesempatan itu, Wali Kota Medan turut didampingi Executive Chairman SITF Bibie Lubis, Chairman Sumatera Promo Henry Hutabarat sekaligus penyelenggara SITF 2012, dan pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Raja MICE. Rahudman menjelaskan, Sumatera Utara merupakan pintu gerbang industri pariwisata di bagian barat Indonesia dan sesuai keputusan Menteri Perhubungan RI bahwa Bandara Kualanamu sebagai hubungan penerbangan internasional dan entry gate. Saat ini Medan telah mampu menjadi tuan rumah berbagai kegiatan MICE (Meeting Incentive Convention dan Exhibiton) dengan berbagai pem-

benahan sarana dan prasarana di Kota Medan. Terbukti, lanjutnya, di Kota Medan sudah sering dijadikan sebagai tempat pelaksanaan event berskala nasional maupun internasional. Bahkan pemerintah pusat telah melirik Kota Medan sebagai tempat peyelenggaraan Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) pada tahun 2013 mendatang. “Karena itu saya mengapresiasi pelaksanaan SITF 2012 ke-7 ini, sebagai event khusus bagi para pelaku pariwisata se Sumatera untuk dapat bersaing di pasar global pariwisata di Kota Medan. Ini merupakan bentuk strategi dalam meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, khususnya ke Kota Medan dan Sumut pada umumnya,” ujar Rahudman. Sebelumnya, Bibie Lubis dan Henry Hutabarat meyebutkan, SITF 2012 selain menunjukkan bahwa provinsi se-Sumatera telah mampu menjadi tuan rumah bagi kegiatan MICE baik nasional maupun internasional. Selain itu juga sebagai wadah mengomunikasikan bahwa Sumatera secara umum merupakan destinasi wisata yang aman dan memiliki destinasi wisata yang menarik, setelah Bali. “SITF juga menjadi ajang promosi dalam menggalang kerjasama internasional dan forum informasi serta temu bisnis sektor pariwisata dan investor pariwisata. Dengan demikian diharapkan mampu meningkatkan awareness atau kesadaran wisatawan Eropa ke Sumatera, di samping terus memelihara

kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatera,” kata Bibie Lubis. Dijelaskan, event SITF 2012 yang akan digelar mulai 28 Oktober hingga 1 November 2012 akan diikuti 1.000 agen perjalanan domestik dan internasional sebagai trade visitor dan 100 buyers dari Malaysia, Singapura, Thailand, Cina, India, Eropa, dan negaranegara lain. Lomba Karya Tulis Secara khsusus, berbarengan dengan kegiatan SITF 2012 ini, tambah Henry Hutabarat, panitia juga melaksanakan lomba karya tulis dengan topik, bagaimana Medan mengantisipasi peran Bandara Internasional Kuala Namu sebagai bandara pengumpul (hub) baik untuk rute penerbangan regional maupun internasional pada 2018. Dijelaskannya, loba tersebut terbuka untuk umum dengan syarat karya tulis sudah dipublikasikan di media cetak di Medan dan karya tulis serta bukti klipingnya diterima panitia paling lambat 15 September 2012. Lomba berhadiah tropi juara 1, 2, dan 3 serta sejumlah uang tunai ini merupakan kerjasama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Pemko Medan, dan Sumatera Promo. “Kepada peserta dapat mengirimkan karya tulisnya melalui email sumatera_promo@yahoo.com. Pengumuman pemenang akan dilakukan pada acara untuk umum SITF 2012, pada 31 Oktober dan peyerahan hadiah saat penutupan kegiatan 1 November,” kata Henry. (BEN)

Tempat Permainan akan Dibangun di Medan Labuhan Medana-andalas Kota Medan kemungkinan besar akan memiliki tempat atau arena permainan terbesar di Indonesia. Investor asal Surabaya telah menyatakan kesediaannya berinvestasi dan membangun tempat permainan yang akan memiliki 45 jenis permainan. Rencananya, tempat permainan itu akan dibangun di Kecamatan Medan Labuhan. “Kalau tidak ada kendala, tempat permainan tersebut akan dibangun di kawasan Medan Labuhan,” kata Wali Kota Medan Rahudman Harahap saat me-launching 7th Sumatera International Travel Fair (SITF) 2012 di Hotel Santika, Me-

dan, Kamis (12/7). Jika pembangunan tempat permainan itu benar-benar terealisasi, maka besarnya diperkirakan tiga kali tempat permainan Trans Studio di Bandung. Luas wahana permainan di Kota Kembang yang sangat kesohor di seluruh nusantara itu hanya sekitar 10 hektare, sedangkan yang akan dibangun di bagian utara Kota Medan ini luasnya lebih kurang 50 hektare. “Selain tempat permainan air seperti theme park, tempat permainan yang akan dibangun nanti dilengkapi 45 jenis permainan. Rencananya, investor asal Surabaya itu akan melakukan expose terkait pembangunan tempat per-

mainan itu di hadapan saya minggu depan. Kita harapkan tidak ada kendala sehingga tempat permainan itu jadi dibangun,” ungkap Rahudman. Sejauh ini, menurut Rahudman, rencana proses pembangunan terus berjalan. Terkait masalah lahan tinggal menunggu pembebasan oleh Badan Pertanahan Negara (BPN). Sedangkan Pemko Medan tinggal mengeluarkan izin prinsip. Selain izin prinsip, Pemko Medan juga akan membangun infrastruktur jalan dan mempermudah seluruh proses perizinan. “Yang menggembirakan, investor telah menyatakan kesediaannya untuk membangun tempat untuk pedagang kuliner dan cenderamata di sepanjang jalan menuju arena permainan. Dengan demikian akan membuka peluang bagi para pedagang lokal, terutama UMKM untuk menjajakan hasil produksinya,” tandasnya. (BEN)

andalas/desrin

DISEMA ANDISEMAYYAMK AMKANAN-Jenazah Rojali, nelayan korban sambaran petir, saat disemayamkan di rumah duka, Kamis (12/7).

Kapal Nelayan Disambar Petir, 1 Tewas 1 Hilang Belawan-andalas Sebuah kapal nelayan berawak 6 orang, disambar petir, Rabu (11/7) sekira pukul 02.00 WIB saat hendak pulang melaut. Akibatnya, seorang nelayan asal Belawan, Rojali (25), tewas di tempat, dan seorang nelayan bernama Danu (28), hilang setelah terjatuh ke laut di kawasan perairan Lampu Pusing Kuala Besar atau sekitar 2 jam perjalanan dari Pelabuhan Belawan. Sedangkan 4 nelayan lainnya, masing-masing Irwanto (37) selaku tekong boat, Aswan, Bambang alias Jabrik, dan Miswan, berhasil menyelamatkan diri. Nelayan yang hilang, Danu, hingga berita ini diturunkan masih dalam pencarian tim SAR dan kapal nelayan. Informasi yang diperoleh di rumah duka, Kamis (12/7) menyebutkan, cuaca pada Rabu dinihari itu memang sangat ekstrim. Selain badai dan hujan, kilat serta petir juga menyambar kapal yang ditumpangi keenam nelayan asal

Belawan itu. Bahkan, bagian lambung dan tiang haluan kapal sempat pecah dan bocor dihantam petir. “Kapal saat itu sempat mengalami kebocoran hebat. Namun berkat mengandalkan sisa tenaga yang ada untuk menambal badan kapal yang bocor, akhirnya kapal bisa kami bawa ke tangkahan Belawan sekira pukul 04.00 WIB,” kata Aswan, salah seorang korban selamat. Sementara itu Irwanto, selaku tekong boat turut mengalami cidera serius pada bagian wajah

dan tangannya, sedangkan 3 awak kapal nelayan lainnya yang selamat terpaksa dilarikan ke rumah sakit di Belawan. "Kala itu kami hendak pulang dari melaut. Cuaca saat itu ekstrim, mendadak petir menyambar kapal yang kami awaki. Aku langsung merasakan pedih pada bagian mata dan tanganku. Kulihat Rojali sudah terkapar sedangkan Danu berada di haluan kapal dan kecebur kelaut pasca disambar petir," kata Irwanto sembari merasakan luka perih di bagian tangan dan wajahnya saat ditemui di kediamannya. Sementara itu, Khamariyah, orang tua Rojali mengatakan, anaknya yang menjadi korban tewas disambar petir masih lajang, namun rajin ikut kelaut membantu ayahnya demi memenuhi kebutuhan keluarga. “Dia itu tulang punggung kami dalam mencari nafkah,” ungkap Khamariyah dengan nada terisak. (DP)

Paviliun Tabagsel akan Dibangun di TMII Medan-andalas Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang merupakan tempat berbagai paviliun dari berbagai daerah di Indonesia. Namun, disayangkan di tempat tersebut belum ada pavilun daerah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel). Hal itu dikatakan Joonner Rambe SH Gelar Raja Agung Panuturi Hasadaon didampingi Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, saat melakukan kunjungan ke Anjungan Sumatera Utara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Kamis (12/7). Jooner Rambe SH yang baru didaulat menjadi Raja Hasadaon Tabagsel menyampaikan, dia merindukan dan sudah lama mengusulkan agar pembangunan Paviliun Tabagsel di Anjungan Sumut TMII dapat diwujudkan, karena merupakan bentuk penghargaan terhadap budaya Tabagsel, sebagai ciri khas serta kekayaan budaya Sumut. Seusai bertemu dengan manajer pengelola TMII Sudibyo, Jooner Rambe mengatakan, bersedia membantu memfasilitasi pembangunan di TMII. Untuk itu, dia sudah melakukan pertemuan dengan para kepala daerah, tokoh-tokoh adat serta para raja se-Tabagsel di Istana Hasadaon Tabagsel. Usulan pembangunan paviliun ini juga sudah mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Sekda Nurdin Lubis, dan dari para kepala daerah se-Tabagsel. Kepala Anjungan Sumut di TMII, Tatan Danil mengungkapkan, banyak pengunjung yang

andalas/ist

KUNJUNGANKUNJUNGAN-Kepala Anjungan Sumut TMII Tatan Danil, staf Fasilitasi Informasi Anjungan Riza Marina Darus, Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba dan Daulat Raja Agung Panuturi Hasadaon - Joonner Rambe, SH saat berada di TMII Jakarta, Kamis (12/7). bertanya keberadaan paviliun Tabagsel dan berharap dapat segera dibangun untuk melengkapi paviliun Toba, Karo, Simalungun, Nias, Pakpak dan Melayu yang sudah ada sebelumnya, apalagi lokasinya yang masih memungkinkan. Untuk itu, dalam waktu dekat Daulat Raja Agung Panuturi Hasadaon akan mengadakan audiensi kepada Plt Gubsu dalam rangka realisasi pembangunan paviliun Tabagsel di TMII. “Kunjungan ke Taman Mini ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan kerja ke Tapanuli Selatan dan pertemuan dengan Bupati Tapsel dan Bupati Madina yang dilanjutkan pertemuan bersama para raja, tokoh adat di Istana Hasadaon bulan Mei lalu,” ujar anggota DPD RI Parlindungan Purba.

Awalnya, sebutnya, paviliun Tabagsel berada di kompleks Monas pada waktu kegiatan Pekan Raja Jakarta (PRJ) masih diselenggarakan di Kompleks Monumen Nasional, namun setelah kegiatan PRJ dipindahkan ke Jakarta Internasional Expo Kemayoran maka paviliun Tabagsel di Monas ditutup. “Demi terlaksananya rencana pembangunan paviliun Tabagsel di TMII, diharapkan kepada semua pihak memberikan dukungan sehingga pembangunan dapat segera direalisasikan,” kata Parlindungan seraya menambahkan, realisasi pembangunan ini didukung penuh Prof Darmayanti Lubis, yang juga Anggota Komite III DPD RI Asal Sumatera Utara yang membidangi masalah budaya dan pariwisata. (YN/REL)


HUKUM KRIMINAL

Jumat 13 Juli 2012

harian andalas | Hal.

4

RAZIA KENDERAAN DINAS PEMDA – Potongan foto di atas merupakan rangkaian kegiatan razia kenderaan dinas Pemerintah Kota Gunungsitoli, Pemkab Nias Barat dan DRPD Kota Gunungsitoli yang terbukti melakukan pelanggaran lalu lintas. Kesembilan kenderaan dinas pemda itu ditilang dan disita karena tidak teregistrasi di Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Gunung Sitoli. Kenderaan dinas itu akhirnya dikembalikan setelah pemda akan mengurus registrasinya.

Setelah Ditilang dan Disita Polisi

9 Mobil Dinas Pemda di Nias Dikembalikan SETELAH disita dan ditilang, sembilan unit mobil dinas Pemerintah Kota Gunungsitoli, Pemerintah Kabupaten Nias Barat dan DPRD Kota Gunungsitoli yang disita Kepolisian Resor Nias akhirnya dikembalikan, Kamis (12/7). "Sudah kita kembalikan agar tidak mengganggu pelayanan Pemda terhadap masyarakat.

Tiga Pembunuh Mahasiswa UMSU Diadili Belawan-andalas Tiga orang terdakwa dalam kasus pembunuh mahasiswa Fakultas Pertanias Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Ferdi Adinata Hasibuan (19), Kamis (12/7) diadili di Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam di Labuhan Deli. Ketiga terdakwa masingmasing, Ahmad Johan Harahap (27), Muhammad Taher Harahap (20) dan Kalam Marsan Hasibuan (26). Ketiganya warga Desa Situmbaga, Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang Lawas Utara. Sidang beragendakan pemeriksaan 6 orang saksi. Sesuai dengan dakwaan JPU, Eka Purba SH, korban dibunuh karena tidak merestui hubungan asmara salah seorang pelaku, Ahmad Johan Harahap dengan bibi korban, Mariatun br Harahap. Alasannya, antara bibi korban dan Ahmad satu marga. Pelaku membunuh korban dengan meracuninya dengan racun ikan, 26 Februari 2012 lalu. Dalam pemeriksaan majelis hakim diketuai Yogi SH, tersangka Ahmad Johan Harahap mengaku membunuh korban karena menentang hubungan asmaranya dengan Mariatun br Harahap. Semula Ahmad Johan bersama dua temannya dengan mengendarai mobil rental

Kabupaten Nias Barat dan DPRD Kota Gunungsitoli itu diamankan karena tak teregistrasi di UPT Samsat Gunung Sitoli sejak pengadaan pada awal 2011 lalu. Kendaraan-kendaraan itu hanya menggunakan plat TCKB yang seharusnya digunakan sementara dari pelabuhan/toko yang memiliki batas waktu sebagaimana diatur dalam pasal 288 (1) yo 106 (5) UU

Selanjutnya, Pemda akan mengurusnya ke Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Samsat Gunungsitoli untuk registrasi kendaraan-kendaraan itu," kata Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum kepada andalas, tadi malam. Mardiaz mengatakan kesembilan mobil dinas Pemerintah Kota Gunungsitoli, Pemerintah

berangkat dari Padang Lawas Utara ke Medan. Tujuannya untuk menemui Ferdi Adinata. Sesampainya di Medan, Minggu (26/2) malam, ketiga pelaku bertemu dengan korban di SPBU Jalan Pancing Medan. Setelah itu, ketiga pelaku mengajak korban ke salah satu kafe di kawasan Asrama Haji Pangkalan Manshur, Medan. Di sana ketika pelaku membeli jus empat bungkus. Setelah jus dibeli, tersangka Muhammad Taher Harahap memasukkan racun ikan ke dalam salah satu bungkusan jus itu lalu diberikan kepada korban. Usai meminum jus bercampur racun itu, dalam hitungan detik Ferdi Adinata Hasibuan tewas menggelepar di dalam mobil Xenia tersebut. Setelah tewas, mayat korban dicampakkan di areal ladang jagung Pasar V Desa Lau Dendang, Kecamatan Percut Seituan. Terdakwa mengaku sudah merencanakan pembunuhan terhadap korban sejak berangkat dari Padang Lawas Utara. "Aku dendam karena hubungan asmaraku dengan bibinya ditentang oleh keluarga korban," terang Ahmad Johan Harahap. Sidang akan dilanjutkan dengan agenda pemeriksaan saksi lain, Senin (16/7) mendatang. (DP)

nomor 22 tahun 2009 terkait STNK/STCK. Tindakan yang dilakukan Polres Nias itu selain untuk mendukung pelaksanaan Operasi Patu Toba 2012 juga menindaklanjuti hasil pandangan umum Fraksi Perjuangan Rakyat pada Rapat Paripurna DPRD Kota Gunung Sitoli, Selasa 10 Juli 2012 yang menyoroti keberadaan kendaraan

dinas yang tidak memenuhi ketentuan di wilayah hukum Polres Nias. Sebelumnya, ke-sembilan mobil dinas Pemerintah Kota Gunungsitoli, Pemerintah Kabupaten Nias Barat dan DPRD Kota Gunungsitoli itu terjaring razia Polres Nias di tiga lokasi di Jalan Pancasila, Jalan Sirao Simpang Pos Lantas Kota

Gunung Sitoli, dan Jalan Diponegoro Simpang SPBU Datuk, Rabu (11/7). Razia tersebut dipimpin langsung KBO Sat Lantas Polres Nias Iptu Mitha Natasha SH dan Kanit Regident Ipda Musa Alexandershah. Dalam penindakan ini, polisi juga mendapatkan sejumlah pengemudinya tidak memiliki SIM. (HER)

Bendahara Dinas PU DS Ditahan Medan-andalas Setelah menyandang status sebagai tersangka, Bendahara Dinas PU Pemerintah Kabupaten Deliserdang (DS), Alfian resmi dititipkan ke Rumah Tahanan (Rutan) Tanjung Gusta, Medan dengan status tahanan Kejatisu, Kamis (12/7). “Penahanan tersebut atas kasus dugaan korupsi proyek pemeliharaan dan pembangunan jalan dan jembatan di Dinas PU Deliserdang senilai Rp80 miliar. Dana itu bersumber dari APBD 2010 sebesar Rp168 miliar,� kata

Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejatisu, Marcos Simaremare. Marcos menyebutkan, tersangka Elfian terbukti melakukan tindak pidana korupsi penyimpangan dana anggaran proyek tahun 2010. Tersangka mempunyai peranan memalsukan laporan dan bukti pengeluaran dana tersebut. Dengan begitu, Elfian disangkakan Pasal 2,3,8,9 UU 31/1999 jo 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. "Tersangka menjalani pemeriksaan selama 5 jam dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB dan langsung dilakukan penahanan. Dia terbukti melakukan tindak pidana korupsi. Tentunya sesuai tupoksi dia, berhubungan

langsung dengan pengelolaan keuangan, pembuatan laporan dan bukti pengeluaran tersebut. Tersangka langsung diboyong ke Rutan Tanjung Gusta Medan," ujar Marcos. Lebih lanjut Marcos menjelaskan, dalam kasus korupsi tersebut, tim Penyidik Kejatisu telah melakukan pemeriksaan sedikitnya terhadap 10 orang saksi dari Dinas PU Deli Serdang. "Tersangka Elfian bersama dengan Kadis PU Deli Serdang, Ir Faisal yang lebih dahulu ditahan ikut memanipulasi berkas pengeluaran uang, pertanggungjawaban laporan maupun penggunaan dokumen yang berkaitan dengan proyek tersebut," jelasnya. Saat digiring petugas Kejatisu

menuju bus tahanan, Bendahara Pengeluaran Dinas PU Deliserdang, Elfian yang didampingi Penasehat Hukum (PH) nya mengaku tak terima dengan penahanan tersebut. Bahkan Elfian yang hari itu mengenakan seragam dinas lengkap, menyatakan tim penyidik tidak punya bukti kuat atas penahanan dirinya. "Saya tidak terima dengan penahanan ini. Tuduhan tersangka itu tidak jelas. Apa dasarnya, buktinya saja tidak ada. Ini hukum rimba, lihat saja nanti, saya pasti usir Kajati dari Sumatera Utara. Saya tidak punya uang. Tapi mungkin di kepala mereka (Penyidik Kejatisu) jabatan Bendahara PU Deli Serdang itu kaya raya. Pokoknya saya menolak

dan mempertanyakan penahanan ini," bebernya. Seperti diketahui, sebelumnya, tim penyidik Kejatisu lebih dulu menetapkan tersangka dan melakukan penahanan terhadap Kadis PU Deli Serdang, Ir Faisal pada Jumat, 1 Juni 2012. Selanjutnya, Ir Faisal mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Tanjung Gusta Medan. Berdasarkan hasil dari proses penyidikan, kerugian negara mencapai Rp80 miliar. Sebagian dana tersebut fiktif, tidak jelas penggunaannya dan ditemukan beberapa pemalsuan. Namun, tidak tertutup kemungkinan ditetapkannya tersangka lain dan semua yang berhubungan dengan kasus tersebut akan dipanggil untuk dimintai keterangannya.(FEL)

Mantan Polisi Ditangkap Kasus Penipuan Miliaran Rupiah Labuhanbatu-andalas Seorang mantan anggota polisi, BM, warga Damuli, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura) yang di-DPO sejak 2009 lalu dalam dugaan kasus penipuan miliaran rupiah akhirnya berhasil ditangkap petugas Reskrim Polres Labuhan Batu, Rabu (11/7).

BM dicokok polisi dari lokasi persembunyiannya di Ram Sawit Kongsi 6, Kabupaten Labura. Saat penangkapan, tersangka yang memiliki senjata api dan selalu mendapat kawalan “bodyguaerd�, tidak melakukan perlawanan. Kapolres Labuhanbatu AKBP Hirbak Wahyu Setiawan melalui Kasat Reskrim AKP

Wahyudi ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan penangkapan tersebut. Tersangka yang merupakan Direktur Utama CV Sawit Inti Jaya menjadi DPO berdasarkan pengaduan korban-korbannya antara lain, Hotman Manurung selaku Manajer perkebunan PT TD Pardede yang mengalami

kerugian sekitar Rp200 juta. Aksi penipuan itu dilakukan tersangka pada 16 Mei 2009 lalu dalam bisnis sawit antara perkebunan TD Pardede dengan tersangka selaku Direktur Utama CV sawit Inti Jaya di Damuli Labura. Kemudian, korban lainnya adalah Saut Sirait warga Ran-

tauprapat pengusaha sawit dan Hotel Imbalo Rantauprapat yang mencapai sekitar Rp2 miliar. Dan H Endang, pengusaha/kontraktor di Labuhanbatu yang kerugiannya mencapai Rp500 juta. Kasus tersangka ini sudah dinyatakan lengkap oleh Kejari Labuhan Batu, tinggal penyerahan tahap ke 2. (HER)

Diduga Gelapkan Dana Pembinaan Rp160 Juta

Ketua KONI Simeulue Diadukan ke Polisi Diduga gelapkan dana pembinaan senilai Rp160 juta, ketua Koni Simeulue, IS dilaporkan 13 pengurus cabang olahraga di Kabupaten Simeulue, Aceh ke Polres Simeulue.

A

nuarsyah dari lembaga Komite Penyelamat dan Pengawasan

Olahraga Simeulue (KOM2OS) saat dihubungi wartawan di Banda Aceh, Kamis (12/7) menyatakan, pada hari ini dirinya mendampingi para pengurus membawa surat pengaduan ke polisi tentang adanya dugaan penggelapan dana Rp160 juta oleh Ketua Koni. Delegasi pengurus tersebut diterima langsung Kasatreskrim Polres Simeulue Iptu Nawawi. Surat pengaduan tersebut ditandatangani 13

pengurus cabang, yakni Pengcab PBVSI, Tekwando, Forki, PASI, Percasi, IMI, Marching Band, IPSI, PTMSI, POSSI, FPTI, PODSI, Tarung Drajad, Pelti dan Pengcab Brigde. Anuarsyah menyatakan, laporan tersebut diharapkan segera diproses secepatnya, hingga ke pengadilan. Terkait dengan Laporan tersebut, Kapolres AKBP Parluatan Siregar melalui Iptu Nawawi menyatakan, pihaknya

memanggil ketua KONI. "Kalau bisa besok kita undang, juga termasuk pihak Dispora yang juga mengetahui soal pencairan dana itu," tegas Nawawi. Tentang penarikan dana Rp160 juta tanpa diketahui Pengcab, dibenarkan Darlen, Pengcab Forki Kabupaten Simeulue. Ia menyatakan, penarikan dana yang dilakukan ketua KONI tidak diketahui pengurus cabang. Menurut dia, penarikan dana

tersebut telah menyalahi sistem administrasi, seharusnya setiap penarikan dana untuk pembinaan pengcab harus diketahui pengurus cabang, padahal dana tersebut telah cair tanggal 18 April 2012. "Sampai saat ini, belum kami terima dan sudah kami pertanyakan kepada ketua KONI yang selalu beralasan bahwa banyak pengcab sudah tidak aktif kepengurusannya," katanya. (ANT)


HUKUM KRIMINAL

Jumat 13 Juli 2012

PN Medan Gelar Sidang Lapangan Medan-andalas Sidang perkara gugatan eksekusi rumah yang di lakukan Pengadilan Negeri Medan terhadap sekolah Methodis Muen di Jalan Jati, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Kecamatan Medan Timur beberapa pekan yang lalu terus berjalan. Puluhan warga yang rumahnya menjadi korban eksekusi oleh PN Medan juga hadir di lokasi tersebut. Seperti halnya, Kamis (12/7) 10.00 WIB, sidang lapangan yang di lakukan Pengadilan Negeri Medan di lokasi eksekusi Sekolah Methodis Muen sempat terjadi perdebatan antara sesama kuasa hukum kedua belah pihak. Perdebatan itu terjadi karena kuasa hukum penggugat terdiri dari C Suhadi SH , Carrel Ticualu SH, Risda

Sidabutar SH, Posma Siahaan SH, Sri Hastuti SH, selaku kuasa hukum dari sekolah Pelita Kasih Methodis Mu En menilai kuasa hukum tergugat sangat tidak objektif. Di dalam perkara yang kita gugat dalam 113 tercantum atas nama Tukinah, Rusli, Sofian, Erwin, akan tetapi saat sidang lapangan oleh majelis hakim Surya Pardamean. Nama-nama yang di dalam 113 tidak ada di sebut, tapi orang lain yang di sebut sebagai pemilik tanah di sekolah Pelita Kasih seperti M Jono alias Paheng, Sabar Sembiring, Rais Sukarjo dan Tadim Harahap. Itu semua tidak ada didalam surat putusan 113 yang kita gugat, jadi saya nilai kuasa hukum tergugat ngawur dalam kasus ini," ujar C Suhadi SH kepada wartawan. (ACO)

Kasus Pembunuhan Endro Direkonstruksi Belawan-andalas Penyidik Reskrim Polres Pelabuhan Belawan merekontruksi kasus pembunuhan Ednro Priadi yang tewas pada bentrokan fisik antara warga dengan orang yang disebut bayaran PT MML di Lahan simpang Jalan Lingkungan 2, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan. Rekontruksi yang digelar dengan 14 adegan dan disaksikan pihak Kejari Belawan itu dilakukan di aula kamtibmas Mapolres Pelabuhan Belawan, Rabu (11/7). Itu dilakukan untuk menjaga halhal yang tidak diinginkan. Dalam rekontruksi penyidik menghadirkan ketiga tersangka, Sangkot Panjaitan (40), Taufik Hidayat (17) dan Jonni (34). Tiga kuasa hukum tersang-

ka yang hadir pada rekonstruksi itu menilai banyak ditemukan kejanggalan salah satunya, tiga orang saksi meringankan tidak dihadirkan. "Kami keberatan atas rekonstruksi ini. Banyak kami temukan kejanggalan. Selain itu, pada saat pemeriksaan Taufik Hidayat tanpa didampingi oleh kuasa Hukumnya sehingga Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang menjadi dasar dalam rekonstruksi ini membuat kami keberatan," kata Irwansyah SH MH. Kita mengimbau penyidik harus fair, melibatkan juga saksi yang meringankan tersangka sehingga tak sepihak demi lahirnya keadilan dalam penegakan hukum agar jangan orang yang tidak bersalah di hukum," tambahnya. (DP)

2 Rumah di Mandala III Terbakar Medan-andalas Dua unit rumah yang berada di kawasan padat penduduk di Lingkungan X, Kelurahan Tegal Sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai dilahap si jago merah, Kamis (12/7) siang. Akibatnya, sembilan kepala keluarga yang mendiami kedua rumah tersebut menjadi korban dan harus dievakuasi. "Kejadiannya sekitar jam 11.30 WIB. Sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa," terang Zainal, Lurah Tegal Sari Mandala III, saat ditemui di lokasi kebakaran. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil dalam kejadian ini diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Hingga berita ini diturunkan, asal api yang mengakibatkan dua rumah tersebut terbakar

masih belum jelas. Namun, di tengah panas terik, api dengan cepat membakar kedua bangunan ini. Hanya sekitar setengah jam dua unit rumah ini sudah hangus terbakar. Beruntung 7 unit mobil pemadam kebakaran cepat tiba di lokasi. Dibantu warga sekitar, petugas berhasil "menjinakkan" api. Sementara itu, para penghuni terlihat masih shock. Sebagian tampak menangis menjaga barang-barang terselamatkan yang ditempatkan di kompleks sekolah Muhammadiyah, Jalan Rawa Cangkuk. Setelah mobil pemadam kebakaran ditarik dari lokasi, warga berusaha membersihkan puingpuing sisa kebakaran. Sementara itu, sebagian lainnya membuat posko untuk membantu para korban.(THA/ACO)

harian andalas | Hal.

5

Kompolnas Terima 36 Keluhan Soal Kinerja Poldasu 18 Laporan akan Diklarifikasi Hari Ini Medan-andalas Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) telah menerima 36 keluhan masyarakat atas kinerja Poldasu. Keluhan itu, sebagian besar tentang penyalahgunaan wewenang pelayanan yang buruk terhadap masyarakat.

"Ada 36 pengaduan dan keluhan masyarakat terkait kinerja petugas di Polda Sumut yang masuk ke Kompolnas, tetapi yang akan dipertanyakan hanya 18 kasus saja. Tadi kita sudah ke Polda menyampaikan maksud dan tujuan kita. Rencananya besok (hari ini, red) kita akan bertemu dengan pimpinan di Poldasu untuk mengklarifikasi kasus-kasus yang diadukan masyarakat kepada kita," kata salah seorang anggota

Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan di Medan, Kamis (12/7). Selain mepertanyakan tentang penyalahgunaan wewenang dan pelayanan yang buruk terhadap masyarakat, tim Kompolnas juga akan mempertanyakan tentang pengaduan, saran dan keluhan masyarakat (SKM), Kompolnas juga mempertanyakan tentang banyaknya kasus lama yang tidak ditangani. "Ada saja yang diadukan masyarakat, terutama pelayanan

yang tidak profesional. Tetapi ini akan diklarifkasi semua. Artinya, kasus yang diadukan itu belum sepenuhnya bisa dipertanggungjawabkan sehingga harus di cek kebenarannya kepada penyidik," ujarnya mengatakan Kompolnas tentu ingin tahu perkembangan kasus-kasus tersebut. Semua masukan dari lapangan itu, kata dia, akan digunakan Kompolnas sebagai saran kepada presiden dalam mengembangkan profesionalisme dan kemandirian

Polri ke depannya. Edi menambahkan, secara nasional Kompolnas mencatat 1.500 lebih pengaduan masyarakat tentang Polri pada 2011. Sedangkan pada tahun ada 207 pengaduan. Pengaduan yang diterima memang lebih kepada masalah pelayanan buruk Polri dan penyalahgunaan wewenang anggota Polri. "Sedangkan masalah diskresi yang keliru dan korupsi tidak ada yang dilaporkan," ujarnya.(HER)

KORUPSI PROYEK 7 GEDUNG SKPD BATUBARA

PPK Loloskan Kontraktor 'Siluman' Medan-andalas Sidang dugaan korupsi pembangunan 7 gedung SKPD Pemkab Batubara senilai Rp6,7 miliar kembali digelar di Pengadilan Tipikor yang bersidang di PN Medan, Kamis (12/7). Tiga terdakwa masing-masing Kadis Pekerjaan Umum (PU) Batubara Irwansyah, dan dua Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Hary Sukardi dan Syahrial Lafau, diminta pertanggungjawabannya di muka persidangan. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang dihadirkan, terungkap 6 kontraktor yang diduga 'siluman' itu diloloskan Hary Sukardi dan Syahrial Lafau, selaku PPK proyek tersebut saat pelelangan tender. Saksi Riadh Alfi Nasution, selaku staff PNS di Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla)

Pemkab Batubara, yang dalam kasus ini diketahui sebagai broker mengatakan, awalnya ia didatangi Gunawan dan Herman. Keduanya meminta saksi untuk mencarikan perusahaan yang bisa diikutkan dalam tender proyek pembangunan 7 gedung SKPD Pemkab Batubara. "Saya memang mempunyai sampingan sebagai pencari perusahaan. Waktu itu datang dua orang bernama Gunawan dan Herman minta tolong untuk dicarikan perusahaan," katanya. Setelah petemuan itu, Riadh langsung mencarikan perusahaan untuk diberikan guna mengikuti tender proyek pembangunan 7 gedung SKPD Pemkab Batubara. Dari pengakuan Riadh, saat itu dirinya berhasil mendapatkan enam perusahaan, yang mana

empat diantaranya PT Pagar Gunung, UD Finika, CV Tegar Prima dan Rajasa p Karya. "Lalu keenam perusahaan itu saya berikan kepada Gunawan dan Herman. Setelah itu yang saya ketahui bahwa mereka berdua memberikan kuasa kepada M Andi S dan Henri Simanjuntak, lalu didaftarkan dalam pelelangan tender," jelas Riadh. Selama proses pendaftaran, Riadh meminta kepada Gunawan dan Herman untuk melengkapi dokumen guna pra kualifikasi. Setelah semuanya lengkap, Riadh memberikan dokumen tersebut kepada Gunawan dan Herman untuk diteruskan kepada M Andi S dan Henri Dimanjuntak selaku pihak yang diberi kuasa. Ternyata, saat pendaftaran prakualifikasi keenam kontraktor itu menang atas persetujuan PPK.

"Setelah dinyatakan lolos, kemudian mereka (Gunawan dan Herman-red) minta tolong lagi kepada saya untuk dibuatkan surat kuasa. Dan kemudian atas permintaan mereka, saya antarkan kepada notaris," bebernya. Justru belakangan, dengan diberikannya kuasa kepada M Andi S dan Henri Simanjuntak, berbuntut masalah. Sebab seperti fakta persidangan sebelumnya, bahwa pemilik salah satu perusahaan Fitra Hadi Lubis selaku Direktur UD Finika mengaku sama sekali tidak mengenal M Andi S, pihak yang diberikan kuasa untuk memegang perusahaan UD Finika. Dalam hal ini, UD Finika dipercaya memegang tender pembangunan Kantor PU Batubara. Tapi belakangan pembangunan tersebut menuai masalah, karena

pembangunan tidak sesuai dengan bestek. Pada sidang sebelumnya, Fitra Hadi Lubis selaku Direktur UD Finika yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) kepersidangan sempat dimarahi oleh hakim. Sebab Fitra yang dalam hal ini selaku pemilik perusahaan, mengaku tidak mengenal M Andi S, orang yang diberikan kuasa untuk memegang perusahaannya. “Jadi M Andi S itu siapa? Seperti siluman saja, menerima kuasa tapi orangnya tidak ada. Kok anda percaya meminjamkan perusahaan anda pada orang yang tidak anda kenal. Ini kan lucu. Jadi waktu membuat kuasa di akte notaris apa tidak ada Pak M Andi S itu. Sudah gila kurasa Notaris itu. Pantaslah proyek ini bermasalah akhirnya, orang awalnya saja sudah bermasalah,� jelas majelis hakim anggota dengan nada kesal. (THA)

Jelang Ramadhan

Personel Babinkamtibmas Diturunkan ke Pusat Keramaian Jelang bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1433 Hijriah, Kepala Polisi Sektor Medan Kota Kompol M Hari Sandy Sinurat SIK mempersiapkan berbagai upaya agar wilayah hukumnya tetap aman dan kondusif.

S

alah satunya meningkatkan kegiatan rutin personel Bintara Pembina Desa Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas). "Personel Babinkamtibmas yang kita siagakan sebanyak 18 personel. Mereka nantinya akan kita tempatkan di pusat keramaian seperti pasar tradisional dan modren yang ada di Kecamatan Medan Kota dan Medan Maimun. Untuk mendukung kegiatan itu, kita akan penuhi

kelengkapannya berupa rompi, helm dan tanda pengenal di lengan," kata Kapolsek Medan Kota Kompol M Hari Sandy Sinurat SIK, kemarin. Kelengakan yang kita berikan itu nantinya diharapkan menambah kewibawaan personel saat bertugas dan masyarakat juga mengetahui kehadiran polisi di berbagai tempat," tambah Sandy. Lebih lanjut Sandy menjelaskan, untuk Kecamatan Medan Kota, lokasi yang perlu dilakukan peningkatan pengamanan seperti Pandau Hulu I, pusat pasar yang bakal diramaikan masyarakat, Teladan Barat dan Sudirejo. Sementara Medan Maimun, Kampung Baru dan Sukaraja. Kepada personil, Sandy berharap bisa bekerja lebih optimal melayani dan memberi rasa aman kepada masyarakat. Ditegaskan juga, jangan sampai kehadiran polisi di tengah warga malah membuat beban.

"Kehadiran petugas harus mampu memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat," tegasnya. Menurutnya, personil yang tergabung dalam Babinkamtibmas juga bisa difungsikan sebagai 'penjemput bola' terhadap aspirasi atau keinginan masyarakat serta mendekatkan diri kepada seluruh masyarakat. Dengan demikian, jika terjadi riak-riak kecil dapat segera diredam oleh Babinkamtibmas dan tidak sampai mengedepankan penegakan hukum. "Babinkamtibmas merupakan ujung tombak di masyarakat dan yang pasti, diharap warga bisa merasakan manfaat kehadiran personil polisi," urainya. Dia juga menambahkan, selain menempatkan personil Babin Kamtibmas yang berpakaian lengkap, personil reserse berbaju sipil (preman) juga dikerahkan. (HER)

Kepala Polisi Sektor Medan Kota Kompol M Hari Sandy Sinurat SIK memberikan rompi kepada personil Babinkamtibmas.


MEDAN ANDALAS FAIR

Jumat 13 Juli 2012

harian andalas | Hal.

6

Tembang Dangdut, Bikin Pengunjung Happy PENAMPILAN aktris Jakarta, Dewi Sutra di panggung utama hiburan Medan Andalas Fair, Rabu malam (11/7) cukup menghibur pengunjung. Dewi yang tampil dengan performance terbaiknya melantunkan tembang-tembang dangdut yang membuat penonton bergoyang. Dewi dengan penuh percaya diri melantunkan tembang hitsnya yang berjudul Bunga Dahlia, Gulagula, Jobhi Kasmein, Saeba, Sisasisa Cinta, Dil Kya Kare,Maya, Air Mata Darah. Spontan saja, penonton yang mengikuti hiburan malam itu juga larut dalam suasana yang menyenangkan. Tak hanya Dewi, artis lokal Metriyp Trio juga mampu menghibur pengunjung. Malam itu, para pengunjung remaja dan orang dewasa berdendang bersama sambil bergoyang dangdut. Bahkan mereka terlihat happy saat menikmati hiburan yang di-

tampilkan setelah berkreasi ke sejumlah lokasi pameran dan fundland di lokasi Medan Andalas Fair. Bahkan saat Metriyp Trio tampil dengan melantunkan lagulagu dangdut, pengunjung tak mau beranjak dari lokasi panggung hiburan. Maklum saja, pengunjung benar-benar ingin memuaskan 'dahaganya' dengan sejumlah hiburan yang disuguhkan di Medan Andalas Fair. Terlebih lagi aktris Jakarta lainnya, Ady eksNaff akan tampil pada 13 Juli dan Ona Sutra 16 Juli. Sebelumnya, mulai Rabu (11/7) hingga 16 Juli mendatang, panitia menggratiskan 12 wahana permainan di arena Medan Andalas Fair 2012 yang digelar di Pekan Raya Sumatera Utara, Tapian Daya, Medan. Pengunjung hanya membeli tiket masuk tersebut seharga Rp10.000 per orang dan akan mendapatkan Pop Mie. Setelah itu,

pengunjung bebas menikmati 12 wahana permainan sepuasnya secara gratis. Untuk menikmati ke12 wahana permainan tersebut, pengunjung harus menunjukkan potongan tiket masuk kepada petugas penjaga wahana permainan. Wahana-wahana permainan yang digratiskan kepada pengunjung di antaranya frog hopper, merry go round, mini train, mini octopus, mini swing, air plane, horse go round, jet 12, cat and elephant, dan istana balon. Pengunjung juga dapat melihat berbagai produk yang dipamerkan para pelaku usaha kecil menengah (UKM) seperti sepatu, sandal, aksesoris, konveksi dan lain-lain. Ada juga produk elektronik, sepeda, sepedamotor, mobil dan furniture. Stan kuliner juga tersedia di lokasi Medan Andalas Fair. Pengunjung dapat menikmati aneka makanan dan minuman yang tinggal pilih sesuai selera.(WAN/MA)

andalas/hs poetra

DANGDUT DANGDUT- Para penyanyi membawa tembang-tembang dangdut yang disambut dengan senang oleh pengunjung Medan Andalas Fair 2012 .

'Berburu' Kaos dan Jaket 'Bola' NIKMA TI NIKMATI TI- Para pengunjung bersama keluarga sedang menikmati mie instan Indomie yang saat ini tetap menjadi pilihan masyarakat.

SPG Cantik Daya Tarik di Sejumlah Stan MASYARAKAT Kota Medan yang datang ke Medan Andalas Fair 2012 di Tapian Daya,PRSU,Jalan Gatot Subroto Medan ternyata tak hanya bertujuan untuk belanja maupun mencari hiburan semata. Banyak hal lain yang menarik minat mereka mengunjungi stan-stan sejumlah produk maupun arena permainan yang memiliki Sales Promotion Girl (SPG) berparas cantik. Sejumlah pengunjung khususnya remaja dan lebih khusus lagi, kawula muda pun sepertinya mendapat 'angin segar' serta mendapat hiburan tersendiri dengan kehadiran dara muda nan ayu yang selalu menebar senyum kepada setiap pengunjung yang datang ke stannya. Hasil pantauan andalas,Rabu (11/7) para SPG cantik ini selalu ramah melayani setiap pengunjung yang datang. Alhasil, sebagian pengunjung khususnya para remaja maupun anak muda banyak yang betah berlama-lama di lokasi sekaligus menjadikan momen Medan Andalas Fair 2012 sebagai ajang cari jodoh. "Memang banyak laki-laki yang datang ke sini untuk sekadar mengajak ngobrol dan meminta kenalan. Bahkan ada beberapa yang langsung minta nomor pin BB dan telepon," ujar Isma, salah satu penjaga stand permainan anak saat ditanya andalas. Umumnya para SPG berwajah cantik ini direkrut lewat jalur seleksi. Rata-rata,

Para mania bola di Kota Medan sekitarnya tentu mengidam-idamkan pemain kebanggaannya dan kostum yang digunakan saat bertanding di lapangan hijau. Baik itu untuk tim-tim yang berlaga di liga eropa maupun tim nasional dari negara tertentu yang berlaga di Piala Euro lalu. Memang, 'demam' Piala Euro 2012 telah berlalu, namun emosional mania bola masih tetap tertanam saat melihat tim yang mereka dukung meraih juara ataupun tidak dalam pertandingan yang dihelat di Ukraina - Polandia baru-baru ini. Tak salah, jika para mania bola itu tetap mengingat tim kesayangannya dengan cara membeli baju ataupun jaket bergambar dan bertulis nama negara tim yang didukungnya. Untuk memperoleh baju kaos ataupun jaket kesebelasan ataupun tim nasional negara tertentu, mania dapat memperolehnya di Medan

Andalas Fair. ''Saya beberapa hari lalu memang pernah ke Medan Andalas Fair, lihatlihat baju kaos dan batik, saat itu tak belanja. Tetapi kedatangan saya kali ini, sempatkan belanja bajulah tertutama baju bola berlogo timnas Jerman berwarna hitam,''Mahmud (33), warga yang berdomisili di Jalan Asrama Medan kepada wartawan, Kamis (12/7). Menurut Mahmud, membeli baju berlogo timnas Jerman ini karena salut dengan penampilan Philip Lams dkk saat berlaga di Piala Euro lalu. Mereka dibabak penyisihan tampil 'digdaya' dengan 'melumat' lawanlawannya. ''Bahkan mereka seperti mesin diesel, makin lama semakin panas terus menyerang walaupun sudah mengantongi banyak gol. Tapi disemifinal justru kalah saat berhadapan dengan timnas Itali,''katanya. Meskipun tak menjuarai Piala Euro, namun dirinya berbesar hati menerima kekalahan itu.''Ya waktu itu saya suka timnas Germany, saat itu

tak sempat beli kaosnya. Saat di Medan Andalas Fair, ternyata ada yang jual, sekalian saya belilah,''kata Mahmud seraya menambahkan saat dibeli pedagang menjual Rp50 ribu per baju ukuran orang dewasa. Di lokasi ini juga dijual baju kaos 'bola'untuk ukuran anak-anak lengkap dengan celana pendeknya. Selain itu juga pedagang menawarkan aneka baju kaos lainnya, kemeja, baju batik, celana ponggol dengan harga yang bersaing. Demikian pantauan andalas, Rabu malam (12/7). "Produk dan desain yang ditampilkan cukup bagus, dimana banyak ragam dan kreatif menjadi pilihan kita untuk membelinya. Produk-produk dari daerah ini tidak kalah dengan provinsi lainnya," ujar salah seorang pengunjung, Eva, warga kawasan Padang Bulan, Medan. Menurut Eva, industri pakaian merupakan salah satu industri kreatif, seperti batik, tenun, busana muslim, dan bordir terus berkembang seiring dengan peluang usaha yang makin besar di bidang itu. (WAN/MA)

Sampaikan pesan dan saran anda ke Pemko Medan melalui :

SMS Center Pemko Medan 08196001234

andalas/siong

TUNGGU TUNGGU- Salah seorang sales promotion girl saat santai di stan menunggu pengunjung yang datang untuk membeli produk. mereka juga merupakan karyawan tetap dari sejumlah perusahaan dari stand-stand yang mereka jaga dan ada juga yang merupakan pegawai out sourching. Isma mengaku, tak semuanya penjaga stan berasal dari perusahaan di mana mereka bekerja. Ada juga dari mereka yang hanya magang. Ada mahasiswi dari Perguruan Tinggi maupun pendatang yang ingin meluangkan waktu libur untuk mendapatkan uang lebih. Saat ditanya berapa bayaran yang diterima, Isma mengaku , pastinya uang yang diterima dari menjaga stan cukup lumayan untuk ditabung menghadapi lebaran mendatang. "Uang yang diterima cukup lumayan untuk ditabung menghadapi Lebaran mendatang," ungkapnya. (SIONG)

Lokasi Karaoke Ganggu Ketenangan Warga

Kenapa Ngurus Akta Lahir Sampe ke PN

Yth Bpk Walikota Mdn, saya warga Helvetia K.Sari dkt PTPN tanah garapan, sy mau tanya apakah diperbolehkn membuat tempat karaoke di tempat terbuka yg dkt dgn rmh warga, dan tdk punya ijin dr ktr lurah ataupun camat dan buka sampe tengah mlm jg menganggu ketenangan warga, mhn ditinjau pak. Makasih.

Yth bapak Wali Kota Medan. Kenapa megurus akta lahir ko' susah kali ya. sampe ke Pengadilan Negeri (PN) & Kantor Pos agala.

Pengambilan SKHUN Dikenakan Biaya? Salam sejahtera Pak Kadis Pendidikan Kota Medan. saya mau tanya, pengambilan SKHUN d kenakan biaya karena di sekolah SMP Graha Kirana d pungut biaya 10 rib blok-5 perumnas helvetia, dengan cara dilakukan penggantian oleh pihak pemborong. maka melalui sms ini saya ucapkan terima kasih atas bantuan dari dinas terkait atas selesainya masalah ini. salam hormat dari saya.

Pasukan Bestari dan Melati Minta Diperhatikan Yth, Bapak Wali Kota dan Bapak Kepala Dinas Kebersihan Kota Medan. Kmi pasukan bestari dan melati, mau tanya. Memang betul kmi ga ada THR setiap lebaran. Kmi ga mau paket markisa setiap lebaran. Yg kmi perlukan uang. Bukan paket lebaran. Klu paket ga bisa utk belikan pakaian anak2. Tpi klu uang byk manfaatnya. Gaji kmi sikit pak. Tlg perhatikan kmi. Utk biaya mkn aja sgt kurang gaji kmi. Sekali lagi pak, kmi dri pasukan bestari dan melati supaya di perhatikan. Kmi capek pak. Kmi kerja mulai subuh.Tologlah pak perhatikan kmi!

Tak Penting Adipura Sidik Jari Dikenakan Rp150 Ribu? Yth Bapak Kadis Pendidikan Kota Medan ! sya mw bertnya apa memang sidik jari di kenakkan Rp 150 ribu di Yayasan SMK Raksana ! orng tua murid kurang mampu untk membayarnya.

Yth Bpk Wali Kota Medan.! Bagi kami tdk peting Adipura.. yg penting gaji kami jangan telat bayarnya...

Surat Silang Sengketa Diminta Rp 2 Juta Dari nomor : +6281263752xxx BPK WALIKOTA MEDAN, YTH. KAMI MAU

PINJAM UANG DARI BANK Rp 20 JUTA, MINTA SURAT SILANG SENGKETA DARI KELURAHAN CINTA DAMAI KEC MDN HELVETIA. SEKRETARIS LURAH MINTA 2 JUTA BUAT SURAT, KAMI TDK PUYA UANG. DIA BILANG ITU PERATURAN, KEJADIAN SENIN, 28 MEI 2012. PERDA NOMor BERAPA ITU PAK.LUAS TANAH 5x40 M, KEADAAN KOSONG. MOHON DGN SGL HorMAT JAWABAN DARI BAPAK WALIKOTA, DAN PESAN INI AKAN DI SAMPAIKAN KE KOMISI A DPRD KOTA MEDAN.

Jalan Sentosa Banyak Bencong Yth Bpk Wali Kota Medan. Di Jalan Sentosa lama bnyk bncong. Tolong dibasmi pak.

Traffic Light Minta Simpang Jln Bambu Aslkum pak walikota/pak Ka DisHub Medan tlg bapak pasang lampu traffic light/stop merah putih Jln Sutomo Simpg Jln Bambu, jalan itu tiap hari macat panjang, baik siang sore, petugas udah capek ngatur yg lewat dr Jln Bambu nga mau kalah.Trimks.

Pohon di Marelan Minta Dipangkas Yth bpk Kadis Pertamanan, sdh 2x aku kirim 2x dimuat, knp di Lingk 9 Terjun Mdn Marelan pohon dipinggir jalan tdk juga dipangkas apa nunggu korban, korbanny nyawa sama rumah warga lo...., pak, dr Soetrisno. Trm`k.


IKLAN

Jumat 13 Juli 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7


Jumat

OLAHRAGA

13 Juli 2012

Mugello-andalas Dani Pedrosa menunjukkan kesetiaannya dengan menandatangani perpanjangan kontraknya bersama Repsol Honda selama dua tahun. Rider asal Spanyol ini juga akan memiliki rekan setim baru musim depan yakni, Marc Marquez dan dia sangat antusias kembali menunggangi motor Honda dan berharap dalam dua tahun prestasinya meningkat. "Ini hubungan yang sangat panjang dengan Honda dan saya memiliki keinginan yang kuat untuk tinggal di sini," kata Pedrosa, seperti dilansir Autosports, Kamis (12/7). "Perjuangan untuk kejuaraan tahun ini masih terbuka dan dua musim akan sangat menarik bagi saya,” lanjutnya. Pedrosa juga mengaku bangga, karena sepanjang karier balap sepeda motor, Honda merupakan tim yang juga selalu percaya kepada kemampuannya. Setidaknya, sejak dia berkiprah di kelas 125 cc, Honda adalah tim yang dibela Pedrosa. "Seluruh karier saya telah dikaitkan dengan Honda, karena Honda bersama saya sejak masuk ke dalam Kejuaraan Dunia 125cc, kemudian di 250cc dan sejak tahun 2006 di MotoGP,” ungkap pembalap berusia 26 tahun ini. "Saya mungkin salah satu pembalap dengan sejarah terpanjang bersama Honda, dan membuat saya merasa sangat bangga. Saya ingin berterima kasih kepada HRC sekali lagi atas dukungan mereka. Saya yakin bahwa kami memiliki hal-hal besar untuk dilakukan bersama," pungkasnya. Stoner Hengkang Musim depan, Marc Marquez akan bergabung bersama Tim Repsol Honda di kelas MotoGP. Hal itu telah dikonfirmasi oleh Marquez dan Honda, Kamis (12/

7) terkait kerjasama yang bakal dimulai tahun depan. Marquez merupakan runnerup Moto2 tahun lalu, dan saat ini dia memimpin kejuaraan tersebut. Dengan bergabungnya rider berkebangsaan Spanyol ini dengan Honda, berarti dia akan menjadi rekan setim Dani Pedrosa musim depan. “Untuk mencapai MotoGP musim depan dengan Repsol Honda adalah mimpi yang menjadi kenyataan dan saya ingin berterima kasih kepada HRC atas kepercayaannya kepada saya," kata Marquez, seperti dilansir Autosport, Kamis (12/7). "Saya sangat bangga menjadi bagian dari keluarga besar Honda untuk masa depan dan saya tidak ingin melupakan semua orang yang telah membantu saya sejak saya mulai naik sepeda motor,” tutur pembalap berusia 19 tahun ini. Meski sudah resmi bergabung dengan Repsol Honda untuk musim depan, saat ini Marquez mengaku tetap memprioritaskan kemenangan di Moto2 musim ini dan dia memiliki misi menjadi juara dunia Moto2. "Sekarang fokus saya adalah pada Moto2, di mana tim saya dan saya bekerja sangat keras dan kami sangat gembira untuk mencapai tujuan kami, yaitu untuk memenangkan Kejuaraan Dunia pada tahun 2012," pungkasnya. Marquez pernah memenangi gelar juara kelas 125cc pada tahun 2010. Kedatangan Marquez ke Honda tak lain untuk menggantikan Casey Stoner yang memutuskan pensiun akhir tahun ini.(NET)

Khan Rebut Kembali Sabuk Juara Las Vegas-andalas Amir Khan bisa bernafas lega. Pasalnya, gelar juara miliknya yang sempat hilang kembali berhasil direbut oleh Khan. Ya, petinju kelahiran Bolton, Inggris ini harus kehilangan dua gelar juaranya WBA dan IBF setelah dikalahkan oleh Lamont Peterson dalam pertarungan di Washington, Desember lalu. Khan yang tampil sangat baik pada pertarungan itu, tidak terima dengan kekalahan ini. Dia mempertanyakan keputusan hakim. Namun, Peterson kemudian dinyatakan positif menggunakan synthetic testosterone, obat sejenis doping. CEO Golden Boy Promotion Richard Schaefer telah menginformasikan, Khan sudah diberikan kembali gelar juaranya. Dengan demikian, maka Khan akan bertarung sebagai juara ketika berhadapan dengan Garcia, pemegang sabuk WBC.

harian andalas | Hal.

Gagal ke Olimpiade, Gareth Bale Untungkan Wales Wales-andalas Manajer Chris Coleman yakin absennya Bareth Bale di Olimpiade akibat cedera akan menguntungkan Wales. Eks defender Fulham berharap absennya winger Tottenham Hotspur di skuat Britania Raya akan membantunya berada dalam kondisi puncak saat Wales bertarung di kualifikasi Piala Dunia 2014. "Saya sediri lega mengetahui Gareth tak berpartisipasi dengan Britania Raya karena saya pikir dia butuh istirahat," kata Coleman kepada The Mirror. "Dia pemain dinamis dan di setiap laga yang dimainkan, area yang dikuasai serta kecepatannya membutuhkan tenaganya." "Dia perlu istirahat -- secara mental dan fisik -- dan kami akan menunggu hingga dia siap untuk kami," lanjutnya. Wales akan berhadapan dengan Bosnia pada laga persahabatan 15 Agustus mendatang, beberapa hari sebelum kick-off Liga Primer Inggris dan Coleman

berharap winger 22 tahun itu bisa masuk dalam skuatnya. "Saya tak akan terkejut jika dia tampil di beberapa laga pramusim. Tapi, latihan sangat berbeda dibandingkan dengan bermain dan menyiapkan diri untuk laga kompetitif seperti Olimpiade," Coleman menyudahi. (NET)

City Lirik Ranocchia Manchester-andalas Andrea Ranocchia kesulitan beradaptasi sejak tiba di FC Internazionale, tapi Roberto Mancini mengidentifikasinya sebagai pemain layak diboyong ke Manchester City. Calcionews24.com memberitakan City kemungkinan akan bersaing dengan Paris StGermain untuk mendapatkannya. Namun Internazionale tidak akan melepasnya jauh di bawah harga beli pemain itu. Internazionale mengeluarkan $19 juta untuk mendapatkan hak kepemilikan pemain sepenuhnya. Semula, hak kepemilikan Ranocchia dimiliki bersana oleh Internazionale dan Genoa. Paris St-Germain belum me-

ngajukan tawaran. Roberto Mancini juga masih mempertimbangkan untuk melepas salah satu pemainnya, jika harus membeli Ranocchia.(NET)

Suarez Perbaharui Kontrak

“Keadilan telah ditegakan. Saya sangat senang WBA sudah menunjuk saya sebagai juara lagi. Artinya, saya mengarungi pertarungan ini sebagai gelar juara,” ujar Khan, kepada wartawan dilansir Sky Sports, Kamis (12/7). “Ada kesempatan untuk memenangkan sabuk juara WBC, tapi tidak hanya itu. Gelar juara Ring magazine juga sedang diperebutkan. Pertarungan ini akan memperlihatkan siapa petarung yang terbaik di kelas 140,” tuntasnya.(NET)

AVB Masih Dendam Chelsea PELATIH baru Tottenham Hotspur Andre Villas-Boas ternyata masih memendam dendam kepada Chelsea. Ia mengatakan dirinya tidak akan pernah menerima keputusan pemilik The Blues Roman Abramovich yang telah mendepaknya begitu saja pada musim lalu. Pelatih asal Portugal ini merapat ke Stamford Bridge dengan membawa reputasi bergengsi dari Porto. Namun sembilan bulan melatih Chelsea, performanya tak seperti yang diharapkan. Alhasil, hanya sembilan bulan melatih Chelsea Villas-Boas didongkel dari jabatannya. "Saya menghormati keputusan dari pemilik Chelsea tetapi saya tak akan pernah bisa menerima pemecatan itu," kata VillasBoas kepada The Guardian.(NET)

Liverpool-andalas Luis Suarez dikabarkan segera menandatangani kesepakatan baru dengan klubnya, Liverpool. Perihal ini telah dikonfirmasi langsung sang pelatih, Brendan Rodgers. Suarez sempat diisukan akan meninggalkan klub, menyusul tindakan rasis yang dilakukan oleh pemain internasional Uruguay itu terhadap punggawa Manchester United, Patrice Evra. “Saya telah berbincang-bincang dengannya (Suarez) melalui telepon. Kami juga saling bertukar pesan. Dia mengirimkan pesan pagi ini, dengan mendoakan keberhasilan saya di sini. Kami harap bisa mendapatkan tanda tangannya untuk menyetujui kontrak baru ini dengan segera,” kata Rodgers, seperti dilansir Soccerway, Rabu (11/7). Suarez menjadi penghuni resmi pada tahun 2011. Pemain 25 tahun ini tampil mengesankan

bersama The Reds musim lalu. Saat ini, Suarez menjadi bagian dari skuad Uruguay yang akan diboyong ke ajang Olimpiade 2012 ini. Untuk itu, mantan pemain Ajax itu dipastikan akan melewatkan banyak persiapan pramusim yang akan dilakoni klub. “Orang-orang selalu membicarakan siapa pemain yang akan datang, namun yang paling penting adalah menjaga pemain yang klub punya. Saya melihat banyak pemain bagus di tim ini,” pungkasnya.(NET)

Knicks Ingin Lin Kembali New York-andalas Pelatih New York Knicks Mike Woodson yakin Jeremy Lin bisa kembali memperkuat timnya pada musim depan dan akan masuk kamp pelatihan sebagai starter di posisinya. Bahkan dengan kedatangan point guard veteran, Jason Kidd. Lin meninggalkan Knicks untuk menerima tawaran kontrak senilai USD 28 juta dari Houston Rockets untuk jangka waktu empat tahun. Namun, Knicks tampaknya tak rela dengan kepergian Lin dan berharap pemain keturunan Taiwan ini dapat berkostum Knicks lagi pada musim depan. Woodson mengaku sesungguhnya klubnya ingin meningkatkan nilai tawaran perpanjangan kontrak kepada Lin. Namun Rockets mendahului dengan menawarkan nilai kontrak yang terbilang luar biasa. "Jeremy Lin selalu menjadi bagian

besar dari apa yang kami coba untuk lakukan, seperti keinginan kami untuk meningkatkan waralaba klub," ujar Woodson, seperti dilansir CBSLocal, Kamis (12/7). Ketika ditawari kontrak oleh Rockets, Linsanity (julukan Lin) tengah berada dalam status free agent. Sementara rumor yang beredar Knicks tidak berani memberikan nilai kontrak di atas USD 14 juta, karena Knicks sudah memiliki dua pemain yang bergaji tinggi, seperti Carmelo Anthony, Amare Stoudemire. Rumor lainnya mengatakan, Lin tidak senang dengan sikap Knicks yang tak segera memutuskan untuk memperpanjang kontraknya, sehingga dia langsung menerima tawaran dari Rockets. Meski, hal itu langsung dibantah oleh Lin dalam akun Twitter-nya.(NET)

8


Jumat

OLAHRAGA

13 Juli 2012

harian andalas | Hal.

9

Kejuaraan Taekwondo Antar Unit se-Kota Medan Plus Binjai dan Sergei

Bimas (PTC) Binjai Raih Peringkat Terbaik Ketiga Binjai- andalas Bimas (Binjai Menuju Emas) Taekwondo Club Binjai yang berintikan para atlit (taekwondoin) dari PTC Putera- Puteri Taekwondo Club) sukses menjadi Juara Umum III dalam Kejuaraan Taekwondo Antar Unit se- Kota Medan Plus Binjai dan Serdang bedagai (Sergei), yang dilaksanakan di Gedung Graha DPN MPI, Jalan Al Fallah No.888, Medan, dengan raihan 2 emas, 1 perak dan 3 perunggu, (6 s/d 8 Juli 2012). Dua medali emas dipersembahkan oleh Bagus Ravayus di kelas U 24- 28 kg dan Harianto Sitepu di kelas U- 30- 32 kg, sedangkan medali perak direbut oleh Fadil Amanda Wijaya (U- 42- 44 kg). Sementara itu, medali perunggu dipersembahkan oleh Gusmawati Rahayu (U- 22- 24 kg puteri), Fauzan Iqbal Widodo (U-44- 46 kg) dan Achmad Noval Yasin (U- 42- 44 kg). Hal itu ditegaskan oleh Ketua PTC Binjai yang juga Ketua PC SATRIA (Satuan Relawan Indonesia Raya), M. Jend Edward Hutabarat kepada para wartawan di kantornya, didampingi oleh Manager Tim Riswan Fadly, Pelatih (Sabam) Prabudi Ginting, Zainuddin, Adi Suranta Ginting, M. Fauzi Yahya, Agum Wicaksana Rosyadi dan Suranta Ginting, Kamis (12/7). “Ya, kami puas dan gembira, karena berhasil menjadi Juara Umum III. Hal ini menunjukkan pembinaan di Bimas dan PTC Binjai tetap berlangsung dengan baik sebagaimana yang diharapkan,” ujarnya. Para taekwondoin yang diturunkan selengkapnya yakni, Bagus Ravayus, Harianto Sitepu, Fadil Amanda Wijaya, Gusmawati Rahayu, Fauzan Iqbal Widodo, Achmad Noval Yasin, Aditya Rizky Pratama, Muhammad Fadil, Fikri Haikal Ramadandi, Achmad Ikhlas Tsaqif, Achmad Roid Farhan, Cahaya Kumalin Mastura, Jihan Miranda dan Maghdalena. (BD)

Simon Targetkan Medali Olimpiade Jakarta-andalas Pebulu tangkis peringkat tujuh dunia Simon Santoso bertekad meraih medali pada Olimpiade London, 27 Juli hingga 12 Agustus 2012. "Saya ingin meraih medali, apapun medalinya," kata Simon saat ditemui usai memperoleh bonus Rp85 juta atas kemenangannya pada turnamen Indonesia Terbuka Grand Prix Gold di Jakarta, Rabu (12/7). Simon mengatakan, pada Olimpiade pertamanya ini, ia akan menjadi tumpuan harapan pada sektor tunggal putra karena peringkatnya yang tertinggi. "Saya harus siap memikul tanggung jawab itu dan menjawabnya (dengan prestasi)," kata Simon mengenai posisinya sebagai pemain tunggal putra nomor satu Indonesia. Ia mengatakan, kondisi tersebut tidak menjadi beban baginya, tetapi justru menjadi motivasi untuk dirinya sendiri. "Ini Olimpiade pertama saya, dan saya menjadi tunggal yang pertama, ya harus siap," katanya. Simon mengatakan, peluang baginya untuk meraih medali tetap ada meskipun pesaing-pesaing yang ia hadapi juga bukan lawan yang ringan. "Kalau kita siap, melawan siapa saja bisa," ujar pemain asal PB Tangkas tersebut. Soal persiapan, Simon yang bersama juara Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat akan mewakili Indonesia pada nomor tunggal putra bulu tangkis di London itu, mengaku terus menjalani pelatihan.(ANT)

andalas/istimewa

Plt Gubsu H Gatot Pujonugroho beserta pengurus KONI Sumut foto bersama dengan seluruh atlet yang akan tampil di PON XVIII, Pekan Baru, Riau, September 2012 mendatang.

Pelatda Penuh PON Sumut Diresmikan

Gatot Minta Maaf Atas Keterlambatan Anggaran Medan-andalas Plt Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho ST meminta maaf kepada semua pihak atas keterlambatan pencairan anggaran KONI Sumatera Utara, sehingga sempat mengganggu persiapan Kontingen Sumatera Utara dalam menghadapi Pekan

Olahraga Nasional (PON) 2012 di Riau mendatang. “Saya atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara meminta maaf atas keterlambatan pencairan anggaran untuk KONI Sumatera Utara,” ujar Gatot saat meresmikan Pelatihan Daerah (Pelatda) Penuh Kontingen PON Sumut di Asrama

Haji Medan, Kamis (12/7) malam. Gatot berharap agar keterlambatan tersebut tidak membuat para atlet Sumut patah semangat, tapi justru menjadi pemicu untuk meraih prestasi di PON 2012 mendatang. “Jadikan itu menjadi pemicu untuk meraih prestasi, sehingga Sumut minimal bisa

mempertahankan posisi di PON mendatang,” harapnya. Pada kesempatan ini, Gatot juga sangat mendukung pemberian bonus sebesar Rp 150 juta kepada peraih medali emas di PON 2012. Dengan anggaran sebesar Rp 29,1 milyar, Gatot menilai itu cukup. Namun, sisa anggaran Rp 15 milyar yang telah disetujui oleh Panitia Anggaran DPRD Sumut akan dimasukkan kembali di PAPBD Sumut 2012. Gatot mengaku bangga karena atlet yang membela Sumatera Utara di PON 2012 semuanya merupakan putra daerah. Dia

venue pertandingan sangat jauh. Selain itu, kendala-kendala yang dihadapi selama ini diharapkan tidak membuat atlet patah semangat, tapi menjadi motivasi untuk meraih prestasi. “Pacu semangat, jaga kekompakan, berlatih sungguh-sungguh, harumkan nama Sumatera Utara di PON 2012 nanti,” pesannya. Pada kesempatan ini, Seksi Wartawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia (SIWO PWI) Sumatera Utara juga menyerahkan sumbangan yang dikumpulkan dari aksi ‘SIWO Peduli Atlet’ sebesar Rp 6.599.500.(YON)

DIGASAK JEPANG 1-5

Indonesia Tersingkir Ada Prajurit TNI di Lini Depan Timnas U-22 GOL pertama Agung untuk timnas di laga melawan Timor Leste, dipersembahkan untuk orang tua, para komandan, serta masyarakat pendukungnya. Timnas Garuda Muda yang turun di ajang kualifikasi Piala Asia AFC U-22 Grup E di Stadion Utama Riau, 5-15 Juli, hingga pertandingan ketiga tampak tetap solid dan menuai hasil positif. Solidnya personel timnas ini bukan hanya terlihat di lapangan, tapi juga di luar lapangan. Meski berbeda karakter dan latar belakang, mereka nyatanya tetap saling mendukung dan memberi motivasi. Seperti misalnya yang dijalani oleh Agung Supriyanto. Pemain dengan posisi striker ini terlihat tidak canggung bergabung dengan Andik Vermansyah dan kawan-kawan, meski dirinya mempunyai latar belakang yang berbeda yaitu dari militer. Ya, pemain dengan nomor punggung 18 ini adalah prajurit TNI AD dari Kesatuan Rindam 3 Siliwangi, dengan pangkat Sersan Dua (Serda). Meski merupakan seorang prajurit, pria kelahiran Jepara ini terlihat cukup tenang dan cair dalam bergaul dengan pemain maupun ofisial timnas. "Meski seorang prajurit, saya tidak ingin menunjukkan sebagai (anggota) TNI di hadapan mereka. Yang jelas, kami semua dalam tim yang solid dan hubungannya harmonis," kata Agung. Menurut Agung, sebagai prajurit TNI, sebenarnya ada banyak hal yang bisa mendukung kariernya di klub PPSM KN Magelang maupun timnas U-22. Di antaranya adalah dalam hal pembentukan karakter dan masalah kedisiplinan. Anak dari pasangan Purbono dan

Kasmirah ini mengaku, menjadi pemain sepak bola sendiri merupakan citacitanya sejak kecil. Berkat ketekunan dalam berlatih, dia pun lantas bisa masuk ke klub yang dilatih oleh pelatih senior Danurwindo, serta akhirnya bisa juga memperkuat timnas. "Akhirnya cita-cita kecil saya kesampaian. Saya sangat bersyukur dengan pencapaian ini. Ini adalah awal untuk (berprestasi) jauh lebih baik," ungkap laki-laki kelahiran 14 Juni 1992 itu. Kerja keras pemain yang pernah membela klub Persijap Jepara U-21 itu memang telah mulai membuahkan hasil. Sebagai pemain yang mempunyai karakter striker murni, dia menciptakan gol pertamanya bagi timnas Garuda Muda saat menghadapi Timor Leste, pada Sabtu (7/7) lalu, yang berkesudahan 2-0 untuk kemenangan Indonesia. "Gol pertama ini saya

persembahkan untuk orang tua, komandan-komandan saya, serta masyarakat yang telah mendukung saya," kata pengagum Bambang Pamungkas dan Ronaldo (Brazil) tersebut. Koleksi gol Agung sendiri kini masih berpeluang bertambah, karena Garuda Muda di kualifikasi Piala Asia AFC U-22 masih menyisakan dua pertandingan, yaitu melawan Jepang dan Singapura. Saat ini, timnas Indonesia sendiri berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan raihan enam poin dari tiga pertandingan. Ya, langkah Agung di kancah sepak bola Indonesia pun masih panjang. Dengan usia cukup muda yaitu 20 tahun, dia juga punya peluang besar untuk bisa memperkuat timnas senior Indonesia, maupun bergabung dengan klub idolanya yaitu Persija Jakarta, yang antara lain diperkuat Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan.(NET)

Pekanbaru-andalas Indonesia harus menghapus keinginan berlaga di putaran final Piala Asia U-22. 'Garuda Muda' dipastikan terdepak di babak kualifikasi setelah pada pertandingan keempat di Grup E kalah telak 1-5 atas Jepang. Ini merupakan kekalahan kedua Indonesia setelah sebelumnya tunduk 0-1 atas Australia. Meraih dua kemenangan dan dua kali kalah, skuad besutan Aji Santoso mengumpulkan poin enam dan duduk di posisi empat klasemen sementara. Dengan tinggal menyisakan satu pertandingan lagi, Indonesia dipastikan terdepak. Andai bisa menang atas Singapura di laga terakhir, Indonesia tetap tidak akan bisa mengejar perolehan poin Australia (10) yang sementara menjadi pemilik posisi kedua. Socceroos pada pertandingan sebelumnya menang 3-0 atas Timor Leste. Sementara Jepang dipastikan lolos setelah meraih hasil sempurna 12 dari empat laga. Wajib menang untuk menjaga kans lolos ke babak putaran final, Indonesia justru lebih dulu terancam di menit 16. Dapat bola di tengah kotak penalti, tendangan Kubo dalam posisi tak terkawal masih melenceng. Tiga menit berselang Hendra Adi Bayauw melepaskan tembakan jarak jauh, bola mengarah ke gawang namun bisa dihalau kiper Jepang. Sementara di menit 21, Kubo kembali membuat

ini pun bersedia kembali mempimpin Pengcab TI Medan. Dia bertekad untuk memajukan taekwondo Kota Medan agar bisa berbicara di tingkat nasional. “Medan ini merupakan gudang atlet dan kita harus menggali potensi atlet-atlet yang berbakat sehingga bisa berbicara di tingkat nasional,” ujar Iswar. Muskot ini dibuka oleh Ketua Pengprov TI Sumut yang diwakili

Ketua TI Kota Medan terpilih secara aklamasi Iswar bersama Ketua KONI Medan Drs H Zuhifzi Lubis foto bersama dengan seluruh unit usai mengikuti Muscab TI Medan, Kamis (12/7). Rezeki Karo Sekali. Dalam sambutannya, Rezeki berharap agar muskot ini bisa berjalan dengan baik dan bisa memilih sosok yang

bisa memajukan taekwondo Kota Medan. “Medan merupakan barometer taekwondo di Sumatera

pendukung tuan rumah ketar-ketir saat dia gagal membelokkan bola ketika berada di muka gawang. Jepang membuka pesta golnya ke gawang Indonesia di menit 29, adalah Kubo yang berhasil memperdaya kiper Muhammad Ridwan. Hanya berselang lima menit, jala Indonesia kembali dirobek Kubo. Skor berubah jadi 2-0 untuk Jepang. Di awal babak kedua Indonesia bermain lebih agresif demi mengejar gol balasan. Upaya tersebut membuahkan hasil di menit 56 saat wasit menunjuk titik penalti menyusul handball Iwanami Takuya. Agung Supriyanto yang maju sebagai eksekutor menuntaskan dengan sempurna tugasnya. Eksekusinya ke sisi kanan gagal dihalau kiper Nakamura Kosuke. Gol tersebut sayangnya tidak bisa menjadi titik balik buat timnas Indonesia. Sebaliknya, mereka justru kebobolan gol lebih banyak. Ada Kubo yang jadi mimpi buruk Indonesia dalam laga tersebut. Setelah mencetak dua gol di babak pertama dia menambah dua gol lainnya di babak kedua. Pemain bernomor punggung sembilan itu mengubah skor jadi 3-1 dan 4-1 masing-masing di menit 64 dan 89. Memasuki masa injury time, gawang Indonesia kebobolan untuk kali kelima. Pemain pengganti, Suzuki Ryuga, dengan mudah mencetak gol dalam posisi satu lawan satu dengan kiper Ridwan.(NET)

Pesepakbola Indonesia Fandi Eko Utomo (kedua kanan) dihadang pesepakbola Jepang Iwanami Takuya (tengah) saat pertandingan babak kualifikasi grup E Piala Asia (AFC) U22 di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Riau, Kamis (12/7).

Iswar Aklamasi Pimpin TI Medan Medan-andalas Iswar S.Sit,MT secara aklamasi terpilih menjadi Ketua Pengcab Taekwondo Indonesia (TI) Medan periode 2012-2016 malalui Musyawarah Kota (Muskot) yang digelar di Graha MPI Jalan Al-Falah Medan, Kamis (12/7). Sebanyak 25 pemilik suara yang hadir sepakat memilih Iswar, yang merupakan calon tunggal. Iswar yang hadir pada Muskot

berharap agar para atlet tersebut terus bersiap membekali diri dengan semangat kompetisi. Apalagi, olahraga merupakan salah satu wadah untuk pembentukan karakter. “Dalam waktu dekat kita akan menjalani Bulan Puasa. Saya berharap agar puasa tersebut tidak mengganggu latihan para atlet, tapi menjadi semangat untuk meraih prestasi,” pungkasnya. Sebelumnya, Ketua Harian KONI Sumatera Utara John Ismadi Lubis berharap agar atlet Sumatera Utara berlatih dengan maksimal, karena PON kali ini akan lebih berat, karena jarak antara

Utara, kejayaan Kota Medan harus dikembalikan,” harapnya. Sedangkan, Ketua Umum KONI Medan Drs H Zulhifzi

Lubis atau ‘Opunk Ladon’ mengatakan, muskot ini diharapkan bisa menghentikan gejolak yang selama ini melanda taekwondo Medan. “Kita harus bersama-sama kembali membangun kejayaan taekwondo Kota Medan ini,” jelasnya. Menurut Opunk, KONI Medan saat sedang giat untuk mengembangkan olahraga. KONI Medan memiliki misi untuk menjadikan ‘Medan Sebagai Kota Atlet’ pada tahun 2016, ditandai dengan berhasilnya semua atlet Kota Medan lolos ke PON. “Karena itu, melalui muskot ini,

taekwondo Kota Medan diharapkan bisa bangkit kembali,” harapnya. Hal yang sama juga dikatakan Ketua Panitia Nikodemus Sitanggang. Harapannya, melalui muskot ini, semua pihak yang selama ini sempat bergejolak diharapkan bersatu guna kemajuan taekwondo Kota Medan. “Kita berharap agar taekwondo Kota Medan kembali menemukan kejayaannya,” pungkasnya. Pada muskot ini ditetapkan bahwa Iswar menjadi formatur tunggal untuk menyusun susunan pengurus dengan waktu sesingkatsingkatnya.(YON)


EKONOMI BISNIS

Jumat 13 Juli 2012

Pesta Danau Toba Dijadwalkan Oktober 2012 Simalungun-andalas Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menjadwalkan penyelenggaraan Pesta Danau Toba Tahun tahun ini berlangsung sekitar Oktober. "Simalungun siap menjadi tuan rumah Pesta Danau Toba 2012 dan penyelenggaraannya direncanakan pada Oktober," kata Kepala Bagian Humas Pimpinan dan Protokol Pemerintah Kabupaten Simalungun, Mixnon Andreas Simamora, di Pematang Raya, Kamis. Dalam upaya menyukseskan pelaksanaan Pesta Danau Toba (PDT) 2012, lanjut dia, Pemkab Simalungun akan melibatkan seluruh pemerintah daerah yang wilayahnya berada di sekitar kawasan Danau Toba. Daerah di sekitar Danau Toba yang diperkirakan akan ikut menyemarakkan PDT 2012, antara lain Kabupaten Samosir, Tapanuli Utara, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Dairi, dan Tanah Karo. Khusus dalam upaya menjadikan PDT 2012 sebagai salah satu kalender pariwisata nasional, pihak Pemkab Simalungun telah pula menjalin kerja sama dengan Kabupaten Badung, Bali.

"Melalui pengembangan kerja sama di bidang promosi pariwisata, Pesta Danau Toba tahun ini diharapkan berlangsung lebih sukses dan semakin banyak dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara," ujar Mixnon. Sejalan dengan berbagai langkah persiapan penyelenggaraan PDT 2012,pihaknya berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dapat mempercepat realisasi pengalokasian anggaran untuk penyelenggaraan pesta seni, budaya dan olah raga rekreasi tahunan itu. Dia membenarkan bahwa pelaksanaan PDT 2012 semula dijadwalkan pada 30 Juni hingga 13 Juli, namun akhirnya terpaksa ditunda karena dananya tidak ditampung dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumatera Utara (Sumut). Dana penyelenggaraan PDT 2012 sekitar Rp4 miliar diperkirakan akan ditampung di Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (PAPBD) Sumut. "Penundaan pelaksanaan PDT 2012 bukan karena ketidaksiapan panitia, tetapi karena anggarannya tidak ditampung dalam APBD Sumut," paparnya.(ANT)

Stok Sembako Sumut Aman Untuk Ramadhan Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumut memastikan stok sembako untuk keperluan menyambut Puasa Ramadhan hingga Lebaran sangat memadai sehingga akan memberikan sanksi ke perusahaan distributor maupun pedagang yang melakukan spekulasi menaikkan harga. “Hasil koordinasi dengan distributor, asosiasi dan berbagai jajaran serta pemantauan di lapangan, stok sembako bukan hanya cukup memadai untuk Puasa Ramadhan dan Idul Fitri, tetapi juga beberapa bulan ke depan. Jadi tidak ada alasan kuat untuk menahan dan menaikkan harga barang,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Sumut, H Bidar Alamsyah, di Medan, Kamis. Dia mengatakan itu usai melakukan rapat koordinasi soal kesiapan stok dan penanganan masalah sembako menjelang Ramadhan dan Idul Fitri dengan berbagai jajaran mulai pengusaha pabrikan,

distributor berbagai barang, Rumah Potong Hewan Medan, Dinas Perhubungan Sumut, Bulog Sumut hingga pihak kepolisian. Menurut dia, sanksi bisa berupa pencabutan izin usaha hingga pidana dimana semua hukuman itu akan dilakukan berkoordinasi dengan berbagai terkait dan berwenang. Selain ada sanksi, Pemerintah Provinsi Sumut juga akan segera melakukan berbagai langkah untuk menekan aksi spekulan yakni dengan melakukan operasi pasar saat harga naik dan menggelar pasar murah untuk mengantisipasi kenaikan harga menjelang Ramadhan dan Idul Fitri. “Tim Terpadu Pengawasan Barang Beredar Sumut juga mulai awal pekan depan turun ke pasar tradisional maupun modern agar semua masalah yang terjadi bisa dideteksi lebih awal untuk bisa pula segera diatasi,” katanya didampingi Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sumut, Roully Tambunan.(ANT)

harian andalas | Hal.

Ikan Dalam Negeri Kalah Bersaing Medan-andalas Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sumut, Irfan Mutyara mengatakan, implementasi perjanjian perdagangan bebas atau lebih dikenal ASEANChina Free Trade Agreement (ACFTA) dan AFTA, membuat persaingan di pasar ekspor kian sengit. Komoditas ikan dalam negeri cenderung kalah saing dibanding komoditas ikan impor yang harganya lebih murah. “Pencurian ikan, pencemaran dan kerusakan lingkungan masih menjadi kendala utama yang tak selesai,” kata Irfan Mutyara pada seminar Pengembangan Industri Perikanan dan Aquabisnis, di Gedung BI Jalan Balai Kota, Kamis (12/7). Dalam seminar tersebut Irfan mengemukakan, persoalan perikanan di Indonesia, khususnya Sumut tidak hanya soal harga, namun juga sumber daya manusia (SDM) yang relatif rendah. Selain itu, kemiskinan nelayan masih tinggi karena prasarana dan sarana pembangunan minim, begitu juga modal dan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). Di samping kemiskinan nelayan kata dia, kontribusi sektor kelautan perikanan terhadap produk domestik bruto (PDB) dan produk domestik regional bruto (PDRB), hingga kini juga

SEMINAR – Kegiatan seminar Pengembangan Industri Perikanan dan Aquabisnis menampilkan sejumlah pemakalah yang menyampaikan persoalan perikanan di Indonesia, khususnya Sumut yang dilaksanakan di Gedung BI, Kamis (12/7). (andalas/siong) masih rendah. Padahal, kini peluang permintaan (demand) masyarakat Indonesia maupun dunia terhadap ikan, produk olahan perikanan dan bioteknologi perairan semakin meningkat seiring denganterus bertambahnya jumlah penduduk dan kesadaran manusia akan nilai gizi serta kesehatan ikan dan seafood. Selanjutnya, potensi lainnya berupa industri pengolahan hasil perikanan (handling, processing dan packaging) bisa memberikan nilai tambah penciptaan lapangan kerja dan multiplier effects ekonomi yang sangat besar. Irfan juga menyayangkan, sebagian besar industri pengolahan hasil perikanan di Indonesia kini masih merupakan usaha rumahan, tradisional atau skala kecil (UMKM), yang umumnya memiliki kesadaran yang rendah tentang pentingnya quality dan safety dari produk hasil olahannya. Demikian pula halnya dengan

kemampuan finansial, teknologi dan manajemen bisnisnya. Kemudian masalah lain yang muncul adalah produksi perikanan tangkap di laut masih minim saat ini, hanya 4,8 juta ton pertahun, itu karena masih maraknya pencurian ikan, pencemaran dan kerusakan lingkungan. Kepala Grup Pengaturan Perbankan DPNP Bank Indonesia (BI), Irwan Lubis menjelaskan, selama 2011, penyaluran kredit UMKM menunjukkan tren yang meningkat. Per Februari 2012, penyaluran kredit menengah tercatat sebesar Rp262,79 triliun (50,38 persen), diikuti kredit kecil sebesar Rp160,63 triliun (30 persen dan kredit mikro sebesar Rp98,19 triliun (18,82 persen). “Sementara itu, sesuai definisi baru, pangsa kredit UMKM terdapat total kredit perbankan tercatat sebesar 23,52 persen,” tandasya. Dikatakannya, potensi per-

kreditan masih cukup besar saat ini. Berdasarkan rencana bisnis bank (RBB) 2012, target pertumbuhan kredit perbankan pada tahun ini sebesar 23,6 persen. “BI senantiasa akan mendorong pemberian kredit kepada sektor riil yang produktif dengan mengusahakan pemberian kredit dengan suku bunga yang lebih kompetitif,” katanya. Sementara Ketua Sekolah Tinggi Kelautan dan Perikanan Indonesia, Muchtar Ahmad dalam makalahnya menyampaikan, dalam struktur ekonomi Indonesia, peran perikanan dalam PDRB maupun penyerapan tenaga kerja amat kecil. Ekonomi perikanan bersifat ganda (dual ekonomi) dengan aquabisnisnya tidak berfungsi saling terkait secara dinamis dan hubungan antar subsistem tidak seimbang. Padahal, sumberdaya perikanan baru sekitar 40 persen digarap, kemudian pengang-

Binjai-andalas Menjelang datangnya bulan Suci Ramadhan, harga kebutuhan pokok seperti cabai merah keriting, beras, minyak goreng, dan telur di kota Binjai, Sumatera Utara mulai begerak naik. "Kenaikan harga cabai merah keriting itu cukup tinggi," kata salah seorang pedagang pasar Tavip, Bambang di Binjai, Kamis. Untuk harga cabai merah keriting, menurut dia, sebelumnya sekitar Rp 25.000 per kg, kini naik menjadi Rp 36.000 per kg.

"Kenaikan ini karena pasokan yang kurang, selain itu panen cabai petani belum ada yang datang dari Kabupaten Langkat, Tanah Karo dan Provinsi Aceh," katanya. Bambang juga menjelaskan, harga kebutuhan pokok lainnya yang naik seperti beras, walaupun naiknya secara bertahap. Untuk beras kualitas sedang mengalami kenaikan dari harga Rp 8.500 per kg, menjadi Rp 8.700 per kg. Sementara itu, untuk harga telur ayam juga mengalami kenaikan, dari harga biasanya Rp

Durian dari Desa Suka Sari, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, bukan hanya dipasarkan di Kota Medan, melainkan juga banyak yang dijual ke Ibu kota Jakarta dan daerah lainnya di Pulau Jawa.

1.000 per butir kini dijual Rp 1.200 per butir, katanya. Sedangkan minyak goreng curah, juga turut naik, dimana kemarin harganya Rp 10.500 per kg, kini menjadi Rp 10.800 per kg. "Kenaikan ini memang bisa dimaklumi, karena rutinitas tahunan menjelang bulan Suci Ramadhan tiba," ujarnya. Namun, jelasnya, setelah bulan puasa berjalan, harga kebutuhan bahan pokok tersebut akan mengalami penurunan.Kemudian menjelang lebaran kembali naik.(ANT)

S

ilustrasi yang diambil petani di Desa Suka Sari," kata Hasibuan. Dia mengatakan, durian yang khusus dijual ke Jakarta itu berukuran besar, dagingnya cukup tebal.Durian jenis ini sering dicari

konsumen maupun warga, karena harum menyengat, rasanya juga manis dan agak kepahit-pahitan. Bahkan, jelasnya, jenis durian yang seperti ini banyak terdapat di beberapa kecamatan di Kabupaten

Serdang Bedagai (Sergai).Dan termasuk Kecamatan Pegajahan atau sekitar 57 Km arah barat Kota Medan. Saat ini, durian tersebut lagi panen atau musim berbuah dan harganya relatif murah, yakni ukuran kecil Rp5.000 per buah ukuran sedang Rp10.000 per buah dan super Rp15.000 per buah. "Harga buah durian yang dijual di Desa Suka Sari itu, cukup murah dan masih terjangkau warga," ujarnya. Namun, katanya, kalau di Jakarta harga buah durian itu bisa mencapai Rp60.000 hingga Rp70.000 per buah. Ketika ditanya berapa kali durian itu mengalami panen, Hasibuan mengatakan, dalam satu tahun, dua kali panen, yakni bulan Januari dan bulan Juli 2012. Menurut dia, selama bulan Juli ini, panen durian di Desa Suka Sari

guran di wilayah pesisir sangat tinggi sedangkan pasar hasil perairan terbuka luas, berikut permintaan dan kebutuhan ikan belum tercukupi. Keadaan ini sebutnya, disebabkan sebagian besar perikanan belum bersifat industry, lebih 96 persen usaha kecil, teknologi yang digunakan masih sederhana, para nelayan berpendidikan/latihan rendah, kemudian bersifat subsistem dan tradisional dan produktivitas rendah. “Kendala utamanya sumberdaya manusia, penguasaan dan pengembangan teknologi, manajemen terkebelakang dan daya saing yang rendah,” ucapnya. Karena itu, tantangannya adalah teknologi antara setiap subsistem perikanan dengan subsistem penelitian, pendidikan/ latihan perikanan. Kendala iain umumnya memerlukan campur tangan pemerintah yang tegas untuk mengatasinya. (SIONG)

Kualitas Belanja, Kunci Redam Krisis Global

Harga Cabai Merah Keriting di Binjai Naik

Durian Sergai Banyak Dijual ke Jakarta

alah seorang pedagang durian Sarifuddin Hasibuan (44) di Rambong Sialang, Kamis, mengatakan durian dari daerah tersebut banyak yang dikirimkan ke Jakarta dengan menggunakan truk. Dalam satu pekan ini saja, menurut dia, ada tiga hingga lima truk durian yang baru diambil dari pokoknya, dan langsung dibawa ke Jakarta. "Durian tersebut adalah pilihan

10

cukup banyak dan terus-menerus tanpa habis-habisnya.Dalam satu pokok durian saja, bisa menghasilkan 500 hingga 700 buah durian. Bahkan, jelasnya, rata-rata warga atau petani di Desa Suka Sari memiliki 5 hingga 10 batang pohon durian yang ditanam dibelakang rumah mereka. "Ini benar-benar sangat menguntungkan bagi petani durian dan masyarakat, karena dapat menambah penghasilan, membantu biaya rumah tangga mereka dan anak yang sedang bersekolah," katanya. Data yang diperoleh menyebutkan, Kabupaten Serdang Bedagai memiliki luas 190.000,22 hektare dan areal pertanian 40.898 hektare. Pada 2011, Kabupaten Sergai menghasilkan produksi beras 279.401 ton. (ANT)

Jakarta-andalas Perlambatan ekonomi global saat ini diperkirakan masih akan terus berlanjut dalam jangka panjang. Untuk meredam dampak perlambatan krisis itu, Indonesia harus memperbaiki kebijakan belanja pemerintah. Direktur Pelaksana Bank Dunia Sri Mulyani Indrawati mengatakan, kebijakan belanja pemerintah itu merupakan tantangan terberat pemerintah untuk merespons situasi global saat ini. "Tantangannya bukan masalah dari sisi kebijakan makro yang meminimalkan dampak, tapi kebijakan pemerintah dalam memperbaiki kualitas pengeluaran," ujarnya di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis (12/7). Sri Mulyani menjelaskan, ada tiga hal yang harus diperhatikan guna perbaikan kualitas pengeluaran tersebut. Pertama, pengeluaran pemerintah harus diprioritaskan untuk kegiatan yang produktif. Ia mencontohkan infrastruktur, karena tak hanya memperbaiki kualitas pertumbuhan tetapi juga menciptakan keberlanjutan dari pertumbuhan itu sendiri. Kedua menurutnya adalah fokus pada progran pengentasan kemiskinan. Penajaman kebijakan bukan hanya secara global tetapi lebih pada tindakan langsung yang dapat menyelesaikan permasalahan itu. Fokus ketiga yang terpenting adalah bagaimana arah kebijakan pemerintah dalam melakukan kegiatan ekonomi yang dapat meningkatkan lapangan pekerjaan. Hal ini menjadi penting karena hasilnya nanti dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi. "Pesannya adalah pertumbuhan yang berkualitas dan setara, Itu membutuhkan perubahan yang semakin maju, tepat dan makin dalam," ujarnya. Sementara terkait kebijakan subsidi, Sri Mulyani menilai yang terpenting adalah membuat kebijakan yang tak terpengaruh dengan spekulasi atau persepsi yang berkembang. Indonesia, ujarnya, perlu membangun kebijakan yang tak terpengaruh dengan harga komoditas. (VIVA)

INFO FILM

HERMES XXI 12.00-14.10-16.20-18.3020.40 PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.3020.20 THAMRIN BINJAI 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

HERMES XXI 12.30-14.40-16.50-19.0021.10

SUN 12.00-14.45-17.30-20.15 HERMES XXI SUN PLAZA THAMRIN ( 3 D ) PALLADIUM BINJAI 12.15-15.00-17.45-20.30 PLAZA 17.30-20.15 SUN HERMES XXI (3D) 12.45-15.30-18.15-21.00 HERMES XXI(3D) SUN(3D) PALLADIUM ( 3 D ) THAMRIN BINJAI 12.30-15.15-18.00-20.45 BINJAI 17.45-20.30

PLAZA 12.00-13.50-15.40

BINJAI 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

HERMES XXI 13.00-15.10-17.20

SEGERA PREMIERE


KOMUNITAS

Jumat 13 Juli 2012

harian andalas | Hal.

11

Politeknik MBP:

200 Siswa SMK Akan Diberi Pelatihan MYOB Accounting Medan-andalas Jurusan Akuntansi Politeknik Mandiri Bina Prestasi (MBP) akan melakukan pelatihan MYOB Accounting kepada 200 siswa Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Bisnis Manajemen (BM) se-Kota Medan. Kegiatan ini akan berlangsung pada minggu pertama Agustus mendatang. Hal tersebut dikatakan Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik MBP Erna Sebayang SE MSi didampingi Direktur Politeknik MBP Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak, Pembantu Direktur (Pudir) III Anggiat P Simamora, dan Humas Romanus Sipayung kepada wartawan di Kampus Politeknik MBP, Jalan Letjend Djamin Ginting No 285-287, Padang Bulan, Medan, Kamis (12/7). Menurutnya, pelatihan bertujuan untuk membantu Pemerintah Kota Medan dalam mewujudkan lulusan yang berdaya saing dalam menghadapi era globalisasi dengan teknologi canggih khususnya di bidang accounting. “Kegiatan pelatihan tersebut, nantinya akan melibatkan 16 SMK BM seKota Medan khususnya dari jurusan studi manajemen akuntansi,” kata Erna. Di tempat yang sama, Direktur Politeknik MBP Tenang Malem Tarigan menuturkan, guru dan siswa SMK dan mahasiswa akuntansi di Kota Medan dituntut harus mampu menguasai program akuntansi MYOB. Pasalnya, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) tahun 2010 telah mewajibkan uji kompetensi akuntansi MYOB diselenggarakan di sekolah-sekolah khususnya SMK BM. Dia menjelaskan, penguasaan akun-

tansi MYOB sangat diperlukan guna menunjang kinerja di perusahaan-perusahaan besar serta peningkatan sumberdaya manusia (SMK) khususnya yang bergerak di bidang akuntansi seperti SMK. Namun, di Sumatera Utara, khususnya di Medan penerapan program ini baru segelintir sekolah saja yang melaksanakan. “Rendahnya penerapan disebabkan minimnya tenaga pendidik yang ahli dan menguasai program ini. Bahkan di Medan belum ada pemegang sertifikat MYOB,” ungkap dosen senior Politeknik Negeri Medan ini. Tenang mengaku selama ini SMKSMK yang ada di Medan hanya mengajar secara manual tentang akuntansi. Untuk itu, dia mengajak guru, mahasiswa dan siswa yang bertaut di bidang akuntansi agar mengikuti Pelatihan Nasional Meningkatkan Kinerja Keuangan dengan MYOB Accounting. Pada kesempatan itu Anggiat P Simamora yang juga ketua panitia penerimaan mahasiswa baru 2012-2013 gelombang II dibuka sejak 4 Juni hingga 4 Agustus dan gelombang III 6 Agustus-10 Oktober 2012. Kampus yang mengelola program studi Akuntansi, Perbankan, Sekretaris, Bahasa Inggris, Manajemen Hotel, Teknik Listrik, Teknik Elektronika, Teknik Telekomunikasi, Teknik Mesin Produksi, Perawatan & Perbaikan Mesin, dan Teknik Sipil ini juga memberi kesempatan 68 orang calon mahasiswa mendapatkan beasiswa penuh melalui seleksi ujian tertulis. (HAM)

STUDI TOUR Mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik MBP didampingi Ketua Jurusan Akuntasi Erna Sebayang (kedua dari kanan) saat melakukan studi tour ke PT Indofood, belum lama ini. andalas/ist

CV Indako Kembali Akan Salurkan Beasiswa Medan-Andalas CV Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara kembali menunjukkan kepeduliannya pada dunia pendidikan dengan menyerahkan beasiswa kepada siswa SMP/MTs Negeri dan Swasta di wilayah Sumatera Utara yang kurang mampu namun berprestasi di sekolahnya. Untuk dapat menjadi penerima beasiswa, Honda menentukan beberapa kriteria, yakni berasal dari keluarga prasejahtera, pelajar kelas VIII/kelas 2 pada tahun ajaran 2012-2013, memiliki prestasi/rangking 1-3 selama di kelas VII/kelas 1 pada semester 1 dan 2 dengan nilai rata-rata di atas 7,5, belum menerima beasiswa dari instansi lain (periode 20122013), dan bersedia dilakukan survei oleh pihak Honda. General Manager CV Indako Trading Co Arifin Posmadi mengatakan program ini merupakan bentuk kepedulian Honda pada generasi muda dan dunia pendidikan. Dengan memberikan beasiswa pada siswa/siswi berprestasi kurang mampu, secara tidak langsung Honda telah ikut mendukung upaya pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. “Kami berharap pemberian beasiswa ini menjadi pemacu semangat bagi para pelajar berprestasi untuk lebih giat lagi belajar,“ ujar Arifin Posmadi di kantornya,

Jalan Pemuda, Medan, Kamis (12/7). Bagi pelajar yang memenuhi segala persyaratan, pendaftaran bisa dilakukan mulai 12 Juli-12 Agustus 2012 di CV Indako Trading Co Honda Customer Care Centre, Jalan Makmur No 30, Medan dengan nomor kontak (061) 6634000/ 6634890 atau bisa menghubungi Darma (085262202522) dan Bowo (081265559995). Dijelaskannya, penyerahan beasiswa merupakan kelanjutan dari program CV Indako Trading Co sejak tahun 2008 sebagai program Coorporate Social responsibility (CSR) bagi siswa/siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebagaimana yang dirancang bersama PT Astra Honda Motor. Di kesempatan itu Yudi A Yani selaku Honda Customer Care Centre (HC3) Manager mengungkapkan, pendidikan menjadi faktor penting tidak hanya bagi masa depan anak bangsa, namun juga bagi Indonesia. Karenanya Honda sangat peduli dengan kelangsungan pendidikan bagi generasi muda, khususnya mereka yang berprestasi. "Memberikan beasiswa kepada pelajar-pelajar kurang mampu sudah menjadi perhatian kami sejak empat tahun yang lalu. Diharapkan program ini akan terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya, agar lebih banyak lagi pelajar kurang mampu yang dapat terbantu,“ imbuh Yudi. (SIONG)

andalas/siong

SISW ASI - Sejumlah pelajar berprestasi penerima beasiswa CV Indako Trading Co pada tahun SISWAA BERPREST BERPRESTASI lalu diabadikan bersama-sama.

andalas/siong

AFRIC AN KIDS - Rombongan African Kids 2 diabadikan bersama pimpinan Taman Alam Lumbini Brastagi dan Yayasan Kasih sayang Abadi di halaman Restoran Medan AFRICAN Vegetarian, Kamis (12/7).

27 Bocah Afrika Atraksi Kungfu Shaolin di Medan Medan-andalas Sedikitnya 27 orang bocah berkulit hitam dan berkepala pelontos yang langsung didatangkan dari Malawi, Afrika Selatan akan menggoncang Kota Medan dengan melakukan atraksi jurus-jurus kungfu shaolin yang spektakuler. Pertunjukan atraksi kungfu shaolin yang diselenggarakan Taman Alam Lumbini Brastagi dan Yayasan Kasih Sayang Abadi bertajuk “An inspiring Moment with African Kids 2 Spread the Seeds of Love” akan dilaksanakan di Restoran Selecta dan Paramount pada Sabtu- Minggu, 14-15 Juli 2012. Dalam atraksi, mereka diperkirakan menampilkan jurus-jurus hewan, ilmu tenaga dalam. dan melekatkan mangkuk di perut yang selanjutnya diusung dan ditarik oleh beberapa orang serta beberapa peragaan jurus lainnya. Hal ini dikatakan Ketua Yayasan Kasih Sayang

Abadi, Kasim, Kamis (12/7) di Restoran Medan Vegetarian, Jalan Erlangga, Medan. Dia menyebutkan, sebelum melakukan pertunjukan, African Kids yang rata-rata masih berusia 717 tahun ini melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah di Kota Medan. "Di antaranya Methodist 2, Stanford, Nanyang Zhi Hui, dan Sekolah Wiyata Dharma,” kata Kasim didampingi Ketua Dewan Pembina Taman Alam Lumbini, Tongariodjo Angkasa SE MBA MM MSc dan Kepala rombongan Miss Chen dari Malaysia. Kunjungan ke sejumlah sekolah tersebut untuk memberi motivasi bagi

anak-anak di Sumut, bahwa dengan giat belajar dan bekerja keras akan bisa mewujudkan cita-cita dan masa depan yang lebih baik. Lebih jauh Kasim menjelaskan, pertunjukan ini juga merupakan kegiatan amal untuk menyebarkan benih-benih cinta membantu pembangunan sekolah anak-anak yatim piatu di Malawi pimpinan Ven Master Hui Li yang mengasuh kurang lebih 3.000 anak yatim di lima negara di Afrika, termasuk Malawi. “Untuk membina dan menyekolahkan mereka, Yayasan Amitoto Care Centre (ACC), Ven Master Hui Li hadir di sana guna membangun sekolah melalui bantuan para dermawan dari mancanegara termasuk dari Indonesia, khususnya Medan,” ungkap Kasim. Selain mengunjungi Indonesia, rombongan African Kids 2 sebelumnya telah melakukan atraksi ke Thailand, Singapura, dan Malaysia. (SIONG)

Hari Ini Pengurus GMNI Sumut Dilantik Medan-andalas Pengurus Koordinator Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (Korda GMNI) Sumatera Utara periode 2012-2014 dilantik hari ini, Jumat (13/7). Prosesi pelantikan dilakukan di Restauran Avia Samudra, Jalan Padang Golf, Medan. Selain pelantikan, pengurus juga menggelar seminar kebangsaan dengan tema “Pancasila - Dahulu, Kini dan di Masa yang akan Datang." Demikian siaran pers yang disampaikan Korda GMNI Sumut, Turedo Sitindaon dan Sekretaris Krisman E Farasi, Kamis (1/7). Sejumlah pengurus yang dilantik di antaranya, Ketua Turedo Sitindaon, Wakil Ketua Bidang Politik dan Advokasi Bintang Panjaitan, Wakil Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi Hotmarudur Siringoringo, Wakil Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan Erwin Christyant Hulu, Wakil ketua Bidang Bidang Agitasi dan Propaganda Sabar Sinaga, Sekretaris Krisman Emanuel Farasi, dan Charles Munthe sebagai bendahara. Sedangkan seminar, mereka menghadirkan pembicara, Ketua Dewan Pengurus Nasional Repdem Masinton Pasaribu, Rektor IAIN Sumut Prof Dr Nur Ahmad Fadhil Lubis MA, dan Drs Sutarto MSi (alumnus GMNI). Turedo menjelaskan, GMNI merupakan organisasi mahasiswa yang telah berkiprah di Indonesia. Berasaskan Pancasila dan berideologi Marhaenisme telah melahirkan kader-kader nasionalis yang sudah banyak berkontribusi positif untuk kemajuan bangsa. “GMNI adalah organisasi yang terorganisir dan terstruktur dengan baik dari pusat hingga ke daerah sampai pada tingkatan basis yakni komisariat pada setiap perguruan tinggi,” jelasnya. (GUS)

H Muda Wali, Pengurus Az Zikra Sumut

Juara I MTQN/Internasional di Pontianak Medan-andalas Masyarakat Sumatera Utara bersyukur, kafilah Sumut meraih prestasi membanggakan pada MTQN/Internasional yang dilaksanakan Jam’iyyatul Qurra’ Wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) di Pontianak dengan meraih peringkat II. Bahkan salah satu anggota kafilah, H Muda Wali, berhasil meraih juara pertama MTQ Internasional. “Ke depan kita harapkan kafilah Sumut dapat meraih juara umum,” kata Kakanwil Kementerian Agama Sumatera Utara Drs H Abdul Rahim MHum saat menyambut kafilah Sumut di Bandara Polonia, Medan, Rabu (12/7) sore. Menurut dia, tekad ke depan itu sudah dipersiapkan mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota bahkan di tingkat provinsi agar lebih memantapkan pengamalan hafalan-hafalan kitab suci Alquran. Kakanwil Kementerian Agama berharap anak-anak didik di pondok pesantren agar dapat mengikuti jejak Muda Wali dan lainnya yang telah mengharumkan nama baik Sumut di tingkat nasional maupun internasional.

DIABADIKAN Juara Pertama MTQN/ Internasional H Mudawali (memakai kalungan bunga) diabadikan bersama sejumlah Pengurus Az-Zikra Sumut, di Terminal Kedatangan Dalam Negeri Bandara Polonia, Kamis (12/7). andalas/asril tanjung

Juara pertama Muda Wali yang juga pengurus Seksi Dakwah Majelis Zikir Az-zikra Sumut, saat turun dari pesawat Lion Air disambut para sahabatnya antara lain H Azwir Ibnu Azis Penasihat Az Zikra Sumut, H Warsidi, H Asmawi Siahaan, Hj Ernawaty Lubis, Ustaz Muslim, Ustaz Sazli, Mariati, dan Hahmi, para ulama dari beberapa pondok

pesantren. Terlihat juga menyambut Ir AR Krisman dan Ir H Bustinursyah Uca Sinulingga Wakil Ketua FKPPI Sumut. Sementara, Muda Wali mengaku gembira dapat meraih juara I pada MTQ Nasional/Internasional di Pontianak. Dia berharap ke depan dari Sumut muncul lebih banyak lagi anak-anak yang

dapat menghafal dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam kitab suci Alquran. Suasana terlihat meriah saat Muda Wali keluar ruangan terminal kedatangan Bandara Polonia Medan, para rombongan disambut dengan musik rebana. Hj Ernawaty Lubis juga sempat mengalungkan bunga kepada Mudawali. (RIL)


Jumat 13 Juli 2012

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

12

Pesta Budaya Mejuah-juah, 10 Tahun 'Tertidur' Berastagi-andalas Hampir 10 tahun lebih pesta budaya Mejuah-juah, Bunga dan Buah “tertidur” sebagai sebuah event budaya mirip festival bunga Pasadena di Amerika Serikat yang telah berlangsung sejak 1890 dan diikuti puluhan negara. Pertama kali Pesta Budaya Mejuah-juah dan Bunga dan Buah digelar di kota wisata Berastagi semasa Bupati Karo alm Kol (Purn) Tampak Sebayang, selain sebagai media promosi meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanah Karo, umumnya Berastagi yang dulu dikenal "Parisnya Sumatera Utara" juga untuk melestarikan budaya tradisional Karo. Namun sayangnya, pesta budaya tersebut, 10 tahun belakangan seolah hilang dari kalender Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Karo. Pelaku wisata di Berastagi, seperti Tamin Sukardi owner Taman Simalem Resor (TSR) yang juga pemilik Hotel Internasional Sibayak Berastagi, saat disambangi andalas, Kamis (12/7) di Berastagi mengaku rindu akan pesta budaya tersebut. Tidak ada yang perlu disalahkan, yang penting bagaimana menggugah Pemkab Karo agar kembali menghidupkan event budaya tersebut, ujarnya. Dikatakannya, pariwisata akan mendatangkan devisa yang berlimpah bagi rakyat dikawasan ini,

akan ada trickle down effect bagi kesejahteraan rakyat. Perlu, menentukan orientasi pasar wisata Tanah Karo. Di mana pelaku wisata, pemerintah daerah dan legislatifnya duduk bersama dalam membentuk kegiatan dan mencari pasar wisata baru. Ritual seperti Pesta Budaya Mejuah-juah, Bunga dan Buah yang dulu rutin digelar setiap tahun, sangat menarik dan berkesan bagi wisatawan. "Namun Sejak beberapa dekade belakangan ini kebijakan agak berubah nampaknya," tuturnya. “Sebenarnya daerah ini kaya akan potensi wisata, semua lengkap dengan berbagai khasanah, didukung udara segarnya yang sulit diperoleh di tempat lain,” ketusnya. Terpisah, Drs Ngadep Tarigan mantan Asisten I Setwilda Karo mengatakan, selain buah-buahan, Brastagi juga terkenal sebagai penghasil berbagai jenis sayursayuran dan bunga-bungaan. Di kota Brastagi dilaksanakan beberapa peristiwa pariwisata antara lain “Pesta Bunga & Buah” dan festival kebudayaan “Pesta Mejuah-juah” yang diadakan setiap tahun," ujarnya. Tanah Karo juga memiliki tradisi yang telah turun temurun dilakukan yaitu pesta budaya “Kerja Tahun” yang juga diselenggarakan setiap tahun oleh orang-orang Karo yang tinggal di

daerah tersebut ataupun yang sudah merantau datang kembali ke perkampungan yang memiliki hubungan keluarga untuk saling berkunjung dan bersilaturahmi. Upacara kerja tahun merefleksikan kemandirian dan kedaulatan pangan masyarakat kuta dalam suku Karo masih bersifat subsistem. Alokasi pangan bagi perayaan kerja tahun serta sistem logistik yang kuat mencerminkan kearifan lokal yang tangguh dalam hal kedaulatan pangan."Pola pertanian atau perladangan masyarakat Karo sangat memperhatikan pemenuhan kebutuhan penduduk akan pangan," ujarnya. Lebih jauh dikatakan, dalam konteks masa kini, pelaksanaan pesta budaya kerja tahun telah bergeser dari upacara yang mencerminkan harapan dan rasa syukur atas hasil panen yang melimpah menjadi hanya ritual-ritual yang bersifat seremonial untuk kepentingan pariwisata. Seiring dengan perubahan sistem produksi dari pertanian komunal menjadi kapitalisme industrial pada masyarakat Tanah Karo, upacara kerja tahun pun mengalami komodifikasi. Hal tersebut menjadi suatu keniscayaan dalam sistem kapitalisme yang berdasarkan paradigma ekonomi formalis karena menilai segala sesuatu dari nilai ekonomis semata. (RTA)

Lagi, GMPK Demo Tolak Kenaikan Retribusi Tanah Karo-andalas Puluhan massa yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Karo (GMPK) kembali lagi unjuk rasa menagih janji-janji DPRD Karo untuk segera merevisi Perda nomor 4, 5 dan 6 tahun 2012 tentang kenaikan retribusi jasa umum, jasa usaha dan perizinan tertentu yang dinilai tidak sesuai kemampuan dan kondisi ekonomi masyarakat, Kamis (12/7). “Sangat menyakitkan, setelah harga pertanian masyarakat anjlok, Pemkab dan DPRD Karo sudah memberikan ancaman menaikkan retribusi jasa umum, jasa usaha dan perizinan tertentu yang mencapai 300 persen,” teriak orator Julianus Sembiring. Berkaitan dengan itu, GMPK yang terdiri dari 8 kelompok LSM yang untuk ketiga kalinya secara tegas menyatakan Perda kenaikan retribusi tersebut sangat menindas rakyat, sehingga mereka menuntut Pemkab maupun DPRD Karo segera membatalkannya. “Dengan lahirnya Perda “lintah darat” ini, menandakan pemerintah dan legislatif tidak pernah memikirkan penderitaan masyarakat, tapi hanya memikirkan pendapatan daerah agar bisa dikorupsi dan difoya-foya. Kezoliman terhadap rakyat ini harus segera diakhiri,”teriak pengunjuk rasa. Diungkapkan Perdemuan Ta-

Proyek Tanggul Irigasi Jebol

Ratusan Hektar Lahan Pertanian Gagal Panen Tanjung Morawa-andalas Proyek tanggul irigasi Sei Bagerpang, Dusun V Kalitawang, Desa Naga Timbul, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang jebol diterjang air besar. Sehingga diperkirakan lahan pertanian seluas 800 Ha akan mengalami gagal panen.

andalas/natanael tarigan

ORASI - GMPK dalam orasinya kembali menegaskan penolakan terhadap Perda yang memberatkan masyarakat. rigan, Perda 4, 5 dan 6 tahun 2012 itu sudah wajib hukumnya dibatalkan atau direvisi, karena telah bertentangan dengan ketentuan undang-undang no 32 tahun 2004, undang-undang no 28 tahun 2009 dan undang-undang no 12 tahun 2009. Selain tidak melalui mekanisme prolegda, sambung Perdemuan, bahwa perda-perda tersebut sudah menimbulkan harga tinggi dan melanggar kepentingan umum. “Bila pihak Pemkab dan DPRD Karo tidak segera

peduli dan bijaksana dalam menyikapi keluhan masyarakat atas kenaikan retribusi tersebut, maka sangat dikhawatirkan akan terjadi konflik horizontal antara pengutip retribusi dengan masyarakat,” tegasnya. Menanggapi aspirasi massa, Ketua DPRD Karo Effendy Sinukaban sangat sependapat dengan pengunjuk rasa, sehingga mereka berjanji untuk segera merevisi Perda yang nyata-nyata sangat memberatkan bagi masyarakat itu. (NT)

Pemko dan PN Tebing Tinggi Deli Tandatangani MoU Akte Lahir Tebing Tinggi-andalas Terkait rencana pemberian subsidi untuk meringankan pengurusan akte kelahiran bagi warga kurang mampu di Kota Tebing Tinggi, Pemko bersama Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli menjalin memorandum of understanding (MoU), di Balai Pertemuan Kartini Jalan Imam Bonjol, kemarin. Penandatanganan MoU Akte Lahir yang bertepatan dengan kunjungan kerja Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera Utara, Dr Hj Marni Emmy Mustafa SH MH ke Kota Tebing Tinggi itu dilakukan Wali Kota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM bersama Ketua Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli, Elyta Ras Ginting SH MH. Disebutkan, MoU Akte Lahir tersebut bertujuan untuk meringankan pembuatan akte kelahiran anak melalui persidangan yang murah, dan biayanya akan ditampung dalam PAPBD Tahun Anggaran 2012. Diakui, penerapan UU No 23 tahun 2006 Pasal 32 ayat 2 yang menyebutkan, akte kelahiran bagi anak 1 tahun ke atas harus berdasarkan penetapan pengadilan sangat memberatkan warga. Untuk itu, Pemko Tebing Tinggi melalui PAPBD TA 2012 akan mensubsidi biaya pengurusan akte kelahiran tersebut. Diharapkan, dengan adanya jalinan kerjasama MoU Akte Lahir

andalas/dapotraja situmorang

JEBOL - Tanggul irigasi Desa Naga Timbul yang jebol diterjang air, Kamis (12/7), menyebabkan ratusan hektar lahan pertanian terancam gagal panen.

andalas/selamat riadi

TANDA TANDATTANGAN - Penandatanganan MoU Akte Lahir antara Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan dan Ketua Pengadilan Negeri Tebing Tinggi Deli Elyta Ras Ginting SH MH disaksikan Ketua Pengadilan Tinggi Sumut Hj Marni Emmy Mustafa. ini akan lebih mempermudah dan meringankan beban warga dalam pengurusan akte kelahiran anakanaknya. "Sebab, terkait dengan penerapan UU No.23/2006 tentang administrasi kependudukan yang mengharuskan adanya penetapan dari Hakim Pengadilan Negeri setempat,” kata Ketua Pengadilan Tinggi Sumut Hj Marni Emmy Mustafa. Sedangkan, Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan mengatakan, kedatangan Ketua Pengadilan Tinggi Sumut ke Kota Tebing Tinggi merupakan suatu kehormatan bagi daerah itu. “Merupakan suatu ke-

hormatan dan kebahagiaan bagi Pemko Tebing Tinggi menjadi pilihan salah satu kota tujuan kunjungan kerja Ketua Pengadilan Tinggi Sumut,” ujarnya. Menurut Umar, kedatangan Ketua PT Sumut yang secara personal merupakan Ketua Pengadilan Tinggi Sumatera Utara pertama wanita itu mengingatkan pada sosok mantan Wali Kota Tebing Tinggi wanita yang pernah menjabat selama dua periode di kota itu yakni, Hj Rohani Darus Danil SH yang telah berhasil meraih prestasi Piala Adipura selama dua kali di kota tersebut. (MET)

Untuk saat ini, lahan digunakan para petani bertanam semangka dan pagi. Akibat jebolnya tanggul yang baru dikerjakan secara swakelola dari proyek PU Deli Serdang itu. "Para petani mengalami kerugian mencapai miliaran rupiah," kata Sardi Sitepu didampingi puluhan warga kepada andalas, Kamis (12/7).

Penyebab tanggul jebol karena terjangan hujan deras sepekan terakhir di pegunungan. Selain merusak tanggul, banjir juga mengakibatkan tebing sungai runtuh. Selain semangka dan padi rusak, tanaman sawit milik Jangue Tarigan warga Dusun V Kalitawang Desa Naga Timbul juga hanyut terbawa arus sungai. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki tanggul yang jebol. Namun, warga menduga jebolnya tanggul bukan hanya karena terjangan banjir. Tapi lambatnya perbaikan bendungan oleh Dinas PU Kabupaten Deli Serdang. "Bahkan, pelaksana mengerjakan proyek tersebut diduga separuh hati dan terbilang menyalahi aturan dengan cara memasang semen bercampur lumpur kering," kata warga.

Untuk mengetahui apa sebenarnya penyebab jebolnya proyek irigasi ini, sepatutnya pihak kejaksaan melakukan pemeriksaan terhadap pihak pelaksana. Sebab, untuk mengerjakan proyek ini terkesan dilakukan secara sembunyi-sembunyi. "Pihak ketiga yang melaksanakan proyek irigasi tidak memasang papan proyek, masyarakat tidak mengetahui berapa anggaran yang tersedia untuk pembangunan irigasi tersebut," ungkapnya. Masih menurut warga, aparat hukum diharapkan melakukan investigasi atas kegiatan proyek irigasi karena ditengarai terjadi indikasi korupsi. "Proyek irigasi ini harus kita usut secara hukum karena boleh jadi ada indikasi yang merugikan keuangan negara," tambah warga. (TOM)

Peringatan Isra' Mi'raj di DS

Peringatan Isra Mi’raj di Pantai Labu

Akan Dihadiri 5.000 Umat Muslim 22 Kecamatan

Amri Tambunan Ajak Warga Perkokoh Kebersamaan

Lubuk Pakam-andalas Majelis Ulama Kabupaten Deli Serdang bersama tiga ormas Islam masing-masing Muhammadiyah, Alwasliyah dan Nahdlatul Ulama, akan menggelar peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan 1433 H bersama seluruh masyarakat muslim Deli Serdang, di Lapangan Segitiga Lubuk Pakam, Senin (16/7) mendatang. Hal itu terungkap ketika Panitia Pelaksana (Panpel) Isra' Mi'raj bersama pengurus tiga Ormas Islam Deli Serdang yang dihimpun Majelis Ulama Kabupaten Deli Serdang melakukan audiensi dengan Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan, di ruang kerjanya, Kamis (12/7). Pada pertemuan berlangsung akrab dan penuh rasa kekeluargaan itu, Panpel maupun pimpinan tiga ormas Islam meminta bimbingan dan arahan dari bupati Drs H Amri Tambunan yang ketika itu turut didampingi Asisten I Setdakab H Syafrullah SSos MAP, Kaban Kesbang Drs H Hasbi Nasution, Kadis Infokom Drs Neken Ketaren, Kabag Kemasyarakatan M Tahir Siagian SE dan sejumlah pejabat Pemkab Deli Serdang. Ketua DPC Alwasliyah Deli Serdang Drs H Mujahidudin, Ketua Tanfiziah Nahdlatul Ulama Gustur Husin Siregar SH MAP dan Ketua PD Muhammadiyah Deli Serdang H Waluyo didampingi sejumlah unsur pengurus diantaranya Drs H Ibnu Hajar SpdI, Khairullah Siregar, HM Husni Siregar kepada bupati menjelaskan kegiatan bertujuan untuk menjalin silaturrahim sesama umat muslim dalam bingkai NKRI yang rukun, damai dan kondusif. Selain itu, kegiatan ini juga dirangkai dengan penyambutan bulan suci Ramadhan 1433 H yang telah diambang pintu. Karenanya, momentum peringatan Isra’ Mi’raj ini hendaknya dapat dijadikan sebagai sarana meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT dengan memperbanyak amalan terutama pada bulan suci Ramadhan. (TH)

TERHARU - HM Zailani, salah seorang dari 24 nelayan yang dipenjara Polis Diraja Malaysia, menangis terharu berterima kasih dan memeluk Bupati Drs H Amri Tambunan. Pantai Labu-andalas Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan tak pernah berhenti mengajak warganya memupuk dan mengokohkan rasa kebersamaan, persatuan dan kesatuan, serta semangat kegotongroyongan yang merupakan warisan leluhur dan simbol kekuatan bangsa ini. Kalau kita bersatu, apa yang tidak bisa dilakukan. Saya berharap, kita semua tidak pernah menggantungkan harapan kepada hal yang sifatnya dari luar. Sebab tak ada kepentingan pihak luar terhadap kemajuan kita. “Mari terus bergandeng tangan, bahu membahu, bersama kita hadapi tantangan yang menghadang kita,” kata Bupati Amri Tambunan kepada masyarakat di Kecamatan Pantai Labu, dalam rangkaian peringatan Isra' Mi’raj 1433 H, di halaman SMPN 1 Pantai Labu, Rabu (11/7). Hadir pada acara itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdakab DS H Syafrullah SSos MAP, Kadisdikpora Hj Sa’adah Lubis SPd MAD, Kadis Infokom DS Drs

Neken Ketaren, Kadis Pariwisata Rahmat, Kadiskes DS Drg Masdulhak Siregar SPog, serta para SKPD lainnya, Ketua HNSI Deli Serdang Rakhmatsyah SH, Sekretaris M Syaari, Camat Pantai Labu AE Siregar, masyarakat nelayan dan tani dari beberapa kecamatan di Deli Serdang. Bupati mengatakan, persoalan demi persoalan silih berganti dihadapi masyarakat. Lewat berbagai program pembangunan yang dilaksanakan dengan bertitik tolak pada jiwa kegotong royongan itu, telah mendorong partisipasi semua pihak untuk membangun daerah ini. Saya memang menargetkan 10.000 rumah keluarga kurang mampu akan kita bedah bersama, tetapi tentu tidak berhenti disitu saja. Dengan rasa percaya diri dan usaha yang sangat sederhana, yang melibatkan elemen masyarakat, dunia usaha dan pemerintah. Kita akan terus lakukan ini. "Alhamdulillah, hasilnya luar biasa, banyak warga sudah terbantu mendapatkan rumah layak huni," ujar Amri. (FT/TH)


SUMATERA UTARA

Jumat 13 Juli 2012

Mata Rantai Perkembangan AIDS Harus Diputus Siantar-andalas Agar masyarakat Kota Siantar terhindar dari penyakit HIV/Aids yang mematikan, Kantor Komisi Penanggulangan HIV Aids menggelar pertemuan dengan insan pers dari berbagai media di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI), Jalan Sutomo Siantar, kemarin. Sampai saat ini masyarakat Siantar sudah terinfeksi HIV/Aids sebanyak 130 orang. Termasuk ranking empat dari 28 kabupaten/ kota yang di Sumatera utara,"ungkap Sekretaris KPA Kota Siantar Iswan Lubis SH. Disebutkan, situasi masyarakat Kota Siantar sekarang sangat rentan terinfeksi penyakit ini. Untuk itu perlu mengantisipasi dini masalah ini. KPA Siantar tidak mungkin berjalan tanpa adanya partisipasi aktif insan pers," kata Iswan sembari menegaskan, mata rantai perkembangan virus ini harus diputus. Sementara, Wali Kota Siantar Hulman Sitorus SE dalam sambutan dibacakan Staf Ahli Drs Chaidir Sitompul mengatakan, HIV merupakan masalah sosial yang kompleks. Untuk mengatasi penyakit ini dibutuhkan peran serta stakeholder. Termasuk pers, harus terpanggil untuk memberikan keterangan seluas-luasnya, mengenai sebab dan akibat penyakit ini, juga dapat menyadarkan keluarga yang terinfeksi, agar tidak melakukan diskriminasi seperti mengarantina atau memberikan tempat khusus bagi penderita yang terinfeksi. "Penanggulangan penyakit Aids di kota ini belum bisa menghambat penyebaran HIV Aids. Hal ini disebabkan masih adanya stakeholder yang menghambat karena kurangnya pengetahuan terhadap HIV/Aids," katanya. (LN)

PLN Jangan Hanya Memikirkan Keuntungan Tapteng-andalas Program dan Kinerja PT (Persero) Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Sumatera Utara, mendapat sorotan tajam dari masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah, terkait lambatnya realisasi pemasangan jaringan listrik dibeberapa desa di wilayah itu. “Di daerah ini terdapat 2 mesin pembangkit listrik PLTA Sipan Sihaporas dan PLTU Labuan Angin, tetapi masih ada desa di daerah ini yang tidak teraliri listrik,” kata Ketua LSM Kupas Tumpas Sibolga/Tapteng, Parulian Sihotang kepada andalas, Kamis (12/7) . Parulian mengatakan, ada beberapa desa di Tapteng yang layak mendapatkan penerangan listrik PLN yakni Desa Sihapas dan Pulo Pakkat II di Kecamatan Suka Bangun, desa Sigiring-giring, Kecamatan Tukka, Desa Rawa Makmur, Kecamatan Kolang dan beberapa desa lainnya. “Ada apa dengan Tapteng ini. Dua mesin pembangkit listrik yang menghasilkan daya besar ada di daerah ini,seperti PLTA Sipan Sihaporas dan PLTU Labuan Angin, tetapi beberapa desa sampai sekarang masih gelap gulita. Apakah PLN menginginkan warga Tapteng semakin terpuruk ditengah gemerlapnya dunia malam di Ibukota Jakarta,” ungkapnya. Ironisnya, beberapa tahun lalu, anggota DPD RI Parlindungan Purba bahkan telah turun meninjau desa Sigiring-giring sekitarnya atas ketiadaan jaringan listrik di daerah itu. Bahkan pihak PT. PLN (Persero) cabang telah mengajukan permohonan pemasangan kembali jaringan listrik di daerah itu, namun tak kunjung terealisasi sampai sekarang. “Demikian juga dengan desa Sihapas dan Pulo Pakkat, 44 tahun tidak mendapatkan lampu penerangan dan telah memperjuangkan selama 10 tahun terakhir ini, namun tak kunjung mendapatkan hasil,” tuturnya. (MP/RES)

13

Damkar Terlambat, Dua Rumah Ludes Terbakar Gebang-andalas Dua unit rumah milik Nainggolan dan Simanjuntak di Dusun Martoba Desa Paluh Manis Kecamatan Gebang, Langkat, Kamis (12/7) sekitar pukul 11.30 WIB, ludes terbakar dan rata dengan tanah akibat dilalap sijago merah. Akibat kebakaran tersebut, jalan raya lintas Medan-Aceh macet total. Kebakaran tersebut menjadi tontonan gratis bagi warga. Petugas yang berada di lokasi kejadian terlihat sibuk mengatur arus lalu lintas. Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa dan kerugian belum bisa ditaksir. Menurut saksi mata, Aritonang yang kebetulan rumahnya berada di samping rumah terbakar tersebut, api diduga berasal dari rumah kedai milik tetangganya bemarga Simanjuntak. "Diduga api berasal dari rumahnya, karena ada terdengar suara ledakan seperti tabung gas meledak," katanya. Masih menurut Aritonang, saat kejadian terik matahari sedang panas-panasnya. Karenanya, kobaran api begitu cepat menyambar kedua rumah itu. Sedangkan gereja yang berada di belakang rumah tersebut selamat dari amukan api, dan hanya dindingnya saja sempat disambar sijago merah. Sementara itu, dua mobil pemadam kebakaran yang tiba dilokasi kebakaran tidak perlu bekerja ekstra. Pasalnya, api sudah bisa dijinakkan warga dengan air seadanya. Dengan kata lain, kedatangan mobil pemadam ini telat sampai ke TKP. (DN)

andalas/dony syahputra

PADAMK AN - Terlihat warga di sekitar kejadian, tengah berusaha memadamkan api yang menghanguskan dua rumah. PADAMKAN

Masyarakat Panei Tuntut Kebun Marjandi Ditutup Simalungun-andalas Ratusan warga dari beberapa desa di Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, minta perkebunan kelapa sawit Marjandi PTPN IV (Persero) ditutup. Pasalnya, galian isolasi yang dibuat di sekitar kebun menjadi salah satu pemicu terjadinya banjir di pemukiman warga saat hujan deras turun. Permintaan warga tersebut disampaikan Forum Masyarakat Peduli Panei Tongah, kepada DPRD Simalungun, dalam aksi unjuk rasa, yang digelar di halaman gedung dewan di Pematang Raya, Kamis (12/7). Warga Panei Tongah melalui Koordinator Aksi Jhon Marudut Tua Saragih, dalam orasinya mendesak Pemkab Simalungun dan Pemprovsu segera menutup Kebun Marjandi. "Galian solasi yang dibuat di sekitar kebun menjadi satu pemicu banjir ke rumah warga. Jika tidak segera dinormalisasi, harus ditutup," ujar Marudut di hadapan wakil rakyat tersebut. Akibat banjir yang sering menggenangi rumah warga sekitar kebun sudah mengalami kerugian materi yang besar.Sebab, areal persawahan juga sekitar 20 hektar menjadi gagal panen. Para pengunjuk rasa yang umumnya adalah petani akhirnya diterima

Ketua Komisi II DPRD Simalungun, Makmur Damanik didampingi sejumlah anggota Mansur Purba, Luhut Sitinjak dan Suriawan. Dalam dialog dengan anggota dewan, salah seorang warga Desa Janggir Leto Kecamatan Panei, M Pasaribu, minta DPRD Simalungun memperhatikan kesengsaraan masyarakat Kecamatan Panei yang rumahnya kerap dilanda banjir akibat galian isolasi di sekitar kebun. “Kami minta DPRD Simalungun tidak lagi menutup mata, karena sudah banyak kerugian materi dialami warga akibat banjir yang hampir setiap hujan deras terjadi, karena galian isolasi di sekitar kebun Marjandi,” tegas Pasaribu. Pada kesempatan itu, Makmur Damanik mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemkab Simalungun, untuk mencari solusi terbaik dalam mengatasi banjir yang kerap terjadi di pemukiman penduduk sekitar Kebun Marjandi jika hujan deras turun "Kami akan tindak lanjuti aspirasi warga Kecamatan Panei. Kami sepakjat untuk memperjuangkan solusi terbaik bersama Pemkab Simalungun. Bahkan akan kami bawa sampai ke pemerintah provinsi,” tegas Makmur. Usai menerima penjelasan dari anggota DPRD Simalungun, warga membubarkan diri dan meninggalkan gedung dewan, seraya mengancam akan datang kembali dengan massa lebih banyak untuk berunjuk rasa di gedung dewan dan kantor bupati, jika ternyata pihak PTPN IV atau Kebun Marjandi tidak menindaklanjuti aspirasi disampaikan. (LS)

Pencanangan Revitalisasi Kependudukan dan KB Digelar di Palas Palas-andalas Kegiatan pencanangan percepatan revitalisasi program kependudukan dan keluarga berencana, melalui bhakti sosial TNI-KB-Kesehatan, Kabupaten Padang Lawas tahun 2012, digelar di halaman RSUD Sibuhuan, kemarin. Acara tersebut dihadiri anggota DPRD Palas, Kepala Perwakilan BKKBN Provsu, Dandim 0212/Tapanuli Selatan, pimpinan SKPD, Ketua MUI, Ketua Tim Penggerak PKK Palas, pimpinan organisasi partai politik, kemasyarakatan, kepemudaan, tokoh agama dan masyarakat. Plt Bupati Padang Lawas H Ali Sutan Harahap dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten III A Rahim Hasibuan mengatakan, tema yang diangkat pada kegiatan bhakti sosial TNI-KBKesehatan tahun 2012 ini adalah, 'Melalui kerjasama BKKBN dengan TNI, kita tingkatkan kinerja dan partisipasi masyarakat untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan

harian andalas | Hal.

Kepala Perwakilan BKKBN Provsu Drs Datang Sembiring dan Kaban Pemberdayaan Perempuan Palas Hj Irinka Rac, saat menghadiri pencanangan bulan bakti TN-KB-Kes. kependudukan dan keluarga berencana tahun 2012'. Tema ini memiliki sasaran agar operasional dan koordinasi pelaksanaan revitalisasi program keluarga berencana, melalui kerjasama BKKBN dengan TNI mampu mewujudkan pertumbuhan penduduk yang seimbang sesuai dengan visi BKKBN, yaitu penduduk tum-

buh seimbang tahun 2015. "Kepada semua pihak yang serta berpartisipasi pada bhakti sosial TNI-KB-Kesehatan tahun 2012 ini, saya sampaikan terima kasih. Selamat bekerja dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab," kata Plt Bupati. Sementara, Kepala Perwakilan BKKBN Sumut Drs Datang Sembiring mengatakan, peru-

bahan iklim sebagai dampak dari meningkatnya kerusakan lingkungan dan pemanasan global, mengakibatkan menurunnya produksi bahan pangan dan energi nasional. Sedangkan, Dandim 0212/ TS Mayor Inf M Siahaan mengatakan, hal yang mendasari pelaksanaan kegiatan KB-Kes TNI, kesepakatan bersama antara BKKBN dan TNI No 37/ hk.104/b5/2009 dan kerma/1/ II/2009, 12 Feb 2009 tentang kerjasama revitalisasi program KB nasional. Peraturan bersama Ka BKKBN dan Panglima TNI No 114/skm/62/2011 dan No.Perpang/26/IV/2011 14 April 2011. "Hal inilah yang mendasari pelibatan prajurit TNI dalam mendukung program KB nasional. Sensus penduduk 2010 jumlah penduduk Indonesia 237,56 juta jiwa, berada di urutan ke 4 dunia setelah China, India, AS, dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,49% pertahun," katanya. (MEP)

Ir Hj Anita Amri Terima Penghargaan Bhakti Koperasi dan UKM Kabupaten Deli Serdang H Syawal Harahap Lubuk Pakam-andalas SAg yang ditetapkan sebagai KPRI BerKetua Dewan Kerajinan Nasional prestasi tingkat nasional 2012. Daerah (Dekranasda) Kabupaten Deli Kepala Dinas Koperasi dan UKM KaSerdang, Ir Hj Anita Amri Tambunan bupaten Deli Serdang Ir Hj Syarifah Alamenerima penghargaan Bakti Koperasi wiyah MMA yang hadir para puncak peridan UKM dari Menteri Negara Koperasi ngatan Hari Koperasi tingkat nasional di dan UKM RI DR Syarifuddin Hasan Palangkaraya (Kalteng) saat dihubungi, pada puncak peringatan Hari Koperasi Kamis (12/7) membenarkan dua Nasional ke-65 Tahun prestasi tingkat nasional ber2012 yang dipusatkan di hasil diraih Kabupaten Deli Lapangan Temanggung Serdang. Masing-masing pengTilung Palangkaraya Kalihargaan “Bhakti Koperasi” mantan Tengah (Kalteng), untuk Ketua Dekranasda Deli Kamis (12/7). Serdang dan “Koperasi BerPenghargaan yang diprestasi” untuk KPRI kantor raih Ketua TP PKK Deli Kemenag Deli Serdang. Serdang itu, karena berSyarifah menjelaskan, kehasil melaksanakan peranberhasilan Dekranasda Kabunya dalam meningkatkan paten Deli Serdang tidak terleberbagai usaha produk kepas dari peran aktif dan krearajinan rakyat dalam penotivitas Ketua bersama unsur pang meningkatnya kesepengurus dalam mempromosijahteraan serta perekonokan hasil-hasil produk keramian masyarakat di daerah jinan masyarakat yang menjadi itu. binaan melalui UKM. Dekranasda di bawah Sedangkan, KPRI kantor kepemimpinan Hj Anita Hj Anita Amri Tambunan Kemenag Deli Serdang meraih juga berhasil memberdayaprestasi tingkat nasional karena keberkan Usaha Kecil Menengah (UKM) hasilan dalam mengelola jasa, khususnya dengan menciptakan tenun Deli Serbidang simpan pinjam. dang serta berbagai hasil produk keraKetua KPRI kantor Kementrian Agama jinan masyarakat, sekaligus memproDeli Serdang H Syawal Harahap SAg yang mosikannya ke berbagai daerah di Indodikonfirmasi melalui selulernya usai nesia hingga produksi binaan Dekramenerima penghargaan dari Menteri nasda Deli Serdang menjadi terkenal. Negara Koperasi & UKM menjelaskan Selain penghargaan Bhakti Koperasi yang menjadi penilaian keberhasilan adalah kepada Ketua Dekranasda Deli Serterlaksananya Rapat Anggota Tahunan dang, Menteri Koperasi & UKM RI juga (RAT) sesuai jadwal serta meningkatnya menyerahkan penghargaan kepada Sisa Hasil Usaha (SHU) pada setiap Ketua Koperasi Pegawai RI (KPRI) tahunnya. (TH) Kantor Kementerian Agama (Kemenag)

Pemkab Simalungun Bantu Korban Kebakaran Perdagangan-andalas Pemkab Simalungun memberi bantuan kepada tiga kepala keluarga korban kebakaran di Perdagangan, melalui bantuan sosial yang diserahkan Lurah Perdagangan III Kecamatan Bandar Sahat Sirait SH, Rabu (11/7). Bantuan Pemkab Simalungun yang diserahkan Lurah Perdagangan III Sahat Manik SH, diterima langsung kepada para korban kebakaran. Di antaranya Yusniar Pandiangan, Juandi Rajagukguk dan Janter Situmorang. Bantuan yang diterima para korban kebakaran antara lain, tikar, minyak goreng, selimut, sarung, daster, pakaian seragam sekolah, sarden, supermi, roti kering dan peralatan dapur. Ini merupakan bentuk kepedulian Pemkab Simalungun kepada masyarakat yang mengalami musibah. Pada kesempatan itu, Lurah Perdagangan III Sahat Manik SH mengharapkan, agar korban kebakaran tidak larut dalam kesedihan. Namun senantiasa tetap tabah menghadapi cobaan,

sebab Tuhan Yang Maha Kuasa tidak mungkin memberi beban yang menjadikan kesengsaraan bagi umatnya. Sahat Manik berpesan agar peristiwa tersebut dijadikan sebagai motivasi, untuk membangkitkan semangat hidup guna meraih kesuksesan dan apa yang dialami hendaknya dijadikan sebagai pengalaman berharga di masa mendatang. Para korban menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Simalungun atas bantuan yang diterima. Pasalnya, mereka tidak menyangka adanya sumbangsih Pemkab. "Perhatian ini akan kami jadikan sebagai pembangkit semangat bagi kehidupan kami,"kata Yusniar Pandiangan. Sebagaimana diketahui, peristiwa kebakaran rumah milik Yusniar Pandiangan terjadi Minggu (8/7) sekitar pukul 18.30 WIB. Atas peristiwa tersebut korban mengalami kerugian berupa kerusakan rumah berikut barang dagangan serta harta benda lainnya. Sedangkan kedua tetangganya mengalami kerugian berupa kerusakan barang dagangan berkisar puluhan juta rupiah. (PP)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Syaiful Amri, Subur Syahputra, Dony Syahputra BINJAI: M Kamil Ismail DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), H Zainul Fuad, Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Drs H Muhamad AH, Bukhari Tolus, Husnan LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman.


ACEH MEMBANGUN

Jumat 13 Juli 2012

man juga menghimbau kepada para Geucihk yang baru dilantik, untuk dapat menganjurkan kepada masyarakatnya pada hari Jum’at agar pertokoan warungwarung pada jam 12.00 WIB. Harus sudah tutup dan anakanak selepas Mahgrib di perintahkan untuk mengaji tidak ada menonton TV. Sementar itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Langsa yang juga ketua panitia penyelenggara kegiatan ini, Drs Mardani mengatakan, peringatan BBGRM IX dan hari HKG PPK ke-40 ini merupakan kegiatan yang harus kita budidayakan di tengahtengah masyarakat. Dimana lanjut Mardani, semangat gotong royong merupakan warisan budaya masyarakat kita yang telah berlangsung sejak dahulu kala. Maka, untuk itu dirinya mengharapkan kepada para Camat dan mukim gampong semangat gotong royong terus dapat digalakkan bersama-sama dengan segenap komponen masyarakat. Maka, dengan demikian dirinya mengharapkan sekali lagi melalui peringatan ini mari kita tingkatkan sinergitas kegiatan, dan kerjasama dengan segenap komponen masyarakat guna mewujudkan percepatan pembangunan di gampong. (LAN)

Pemkot Lhokseumawe Gelar Pasar Murah

Ilustrasi Banda Aceh-andalas Pemerintah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, menggelar pasar murah di empat kecamatan untuk membantu masyarakat memenuhi berbagai bahan kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadhan 1433 Hijriah. Kasi Perlindungan Konsumen dan Pengelolaan Pasar Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Lhokseumawe Ibrahim di Lhokseumawe, Kamis, mengatakan pelaksanaan pasar murah itu juga untuk menekan lonjakan harga barang kebutuhan pokok di pasaran. "Tetapi yang penting pasar murah itu dapat membantu masyarakat menghadapi bulan Ramadhan terkait naiknya harga berbagai jenis kebutuhan pokok," ujar Ibrahim. Ia mengatakan, barang kebutuhan pokok yang dijual pada operasi pasar tersebut antara lain gula pasir,

14

12 Sapi Unggul Bireuen Ikut Kontes Ternak IB se-Aceh

Bangkitkan Minat Bergotong Royong Langsa-andalas Minat masyarakat kita saat ini untuk bergotong royong telah pudar, maka dengan peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) IX dan hari kesatuan Gerakan (HKG) PKK ke-40 ini mari kita bangkitkan kembali bergotong royong di tengah-tengah masyarakat Kota Langsa kususnya Indonesia. Demikian himbauan Pj Wali Kota Langsa H Bustami Usman pada peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) IX dan hari kesatuan Gerakan (HKG) PPK ke-40, yang berlangsung di Lapangan Bola kaki Kecamatan Langsa Timur, Kamis (12/7). “Saya menghimbau kepada masyarakat Langsa di setiap gampong, mari kita bangkitkan kembali minat bergotong royong. Dimana dengan kegiatan bergotong royong di setiap Gampong setiap minggunya, selain dapat lebih mempererat hubungan antara masyarakat satu dengan lainnya, juga terlihat bersih daerah itu,” katanya. Dulu, katanya, setiap masyarakat hampir setiap minggu melakukan gotong royong. Sekarang dengan ada bantuan uang dari pemerintah masyarakat sudah enggak mau lagi gotong royong. Selain itu, Bustami Us-

harian andalas | Hal.

beras, minyak goreng, tepung dan terigu. Sejumlah barang kebutuhan itu dijual dengan harga murah. "Semua barang yang dijual di pasar itu sudah disubsidi oleh pemerintah, sehingga harganya lebih murah dari harga di pasar pada umumnya," ujarnya. Setiap barang yang dijual tersebut nilai subsidi yang diberikan pemerintah sebesar Rp1.500/kilogram, seperti minyak goreng jika harga di pasar Rp11.000/kg, di operasi pasar Rp9.500/kg. Pelaksanaan pasar murah yang dilakukan pada 12-15 Juli 2012 itu dilakukan di empat titik. Setiap kecamatan satu titik pelaksanaan operasi pasar. "Pada hari pertama pasar murah digelar di Lapangan Kisaran, Kecamatan Banda Sakti," katanya. Menurut dia, pelaksanaan pasar murah itu dibiayai oleh anggaran dari Provinsi Aceh. (ANT)

Bireuen-andalas Dinas Pertanian Kabupaten Bireuen melalui Bidang Peternakan memberangkatkan sebanyak 12 ekor sapi, unggul untuk mengikuti Expo dan Kontes Sapi hasil Inseminasi Buatan (IB) se-Provinsi Aceh yang dilaksanakan di Nagan Raya, JumatMinggu (13-15/7). Kabid Peternakan, drh H Afriza kepada andalas, kemarin menyebutkan, pihaknya selain mengirimkan 12 ekor sapi unggul yang diberangkatkan dengan mobil pick up sekaligus memboyong pakan segar. Menurutnya, ke 12 ekor sapi yang diberangkatkan ke kontes terdiri atas 2 ekor sapi lokal, 2 ekor sapi Simental, 2 ekor sapi Brahman, 3 ekor sapi Limousin dan 3 ekor sapi Bali. Menurutnya, dalam kontes ini, Bireuen juga menyertakan 45 orang ke Nagan Raya yang meliputi tenaga inseminator 10 orang, petani ternak 13 orang, personel kesehatan hewan (Keswan) 10 orang, ditambah tim khusus sebanyak 10 orang. Dijelaskan, pada tahun 2010 dan 2011 dalam Expo dan Kontes Sapi hasil Inseminasi Buatan (IB) se-

andalas/ suherman amin

IKUT KONTES - Sapi unggul Bireuen yang diberangkatkan untuk mengikuti kontes di Nagan Raya. Aceh, Bireuen juara umum dan target kali ini Bireuen juga harus mencapai juara umum untuk ketiga

kalinya. “Tahun ini keikutsertaan pada Expo dan Kontes Sapi hasil Inse-

Aceh Utara Uji Coba Basis Data TRIMS kabupaten itu sedang mempersiapkan diri mengikuti prosedural TRIMS yang akan diterapkan di semua jenjang sekolah di Aceh Utara, meliputi SMA/MAN/SMK, SMP/STsN, SD/MIN dan sebagainya, baik sekolah swasta maupun negeri. Dari sejumlah kapala sekolah dari sebagian kecilnya kurang mampu menguasai laptop sebagai sarana utama program TRIMS. Fungsi TRIMS, selain memformatkan data sekolah dalam sebuah draft, dengan kata lain biodata sekolah tidak tercecer pada lembar kertas kerja seorang guru disuatu sekolah. Kegunaan lainnya, dengan penerapan TRIMS juga berfungsi bisa mengukur Standar Pendidikan Minimal (SPM). “Program ini perdana dan baru di Aceh Utara, tidak lain program tersebut sebagai paln projeck yang akan diterapkan di jejang pendidikan Aceh. TRIMS ini sangat bermanfaat bagi sekolah. Karena selain mencover data dan biodata di suatu sekolah, juga lewat program itu dengan mudah bisa kita ketahui kekurangan apa saja disekolah tertentu. Dan salah satu manfaat lainnya bisa mengukur SPM sekolah” kata

seorang panitia dari dinas terkait yang namanya tidak disebutkan. Kepala sekolah juga mengakui dengan TRIMS biodata sekolah, akan tertata rapi serta tidak amburadul data. “Dengan adanya pelatihan seperti ini, maka data sekolah akan terbenahi dengan bagus dan tidak tercecernya data sekolah pada lembaran kerja guru. Namun disayangkan, masih ada juga kepala sekolah yag belum tau laptop. Sehingga tugas seperti membuatnya kewalahan,” ungkap Hasbi SAg kepala SDN 25 Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Berhubung tidak tersedianya tempat di UPTD-PK, acara resmi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Aceh Utara dilaksanakan di gedung RKB Sekolah Menengah Atas Negeri Citra Bangsa. “Di UPTD-PK Tanah Jambo Aye, Aceh Utara sekarang sudah membutuhkan gedung serba guna, adapun kegiatan dan pertemuan yang kami buat harus meminjamkan tempat dari sekolah, kami harap ke depan ini dinas memprioritaskan gedung serba jadi untuk UPTD ini,” kata Muhammad Spd MM, kepala UPTD setempat di ruang kerjanya. (EN)

Hasballah Komit Buat Perubahan Gampong Alur Dua

Semua itu juga harus dengan dukungan masyarakat apa bila ingin memajukan gampong. Selain itu juga masih kata Hasballah, gampong ini pernah mendapat juara I lomba kebersihan gampong tingkat provinsi pada tahun 2011. Seperti arahan Pj Wali Kota Langsa pada pelantikan dirinya beberapa hari yang lalu coba pada Mahgrib anak-anak harus mengaji tidak lagi yang nonton TV, membatasi anak-anak ke warnet, hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Aceh Utara-andalas Tools for Reporting and Information Management by School (TRIMS) program dari bec-ts lewat dana hibah Negara kincir angin (Belanda) melalui world bank mulai diujicoba di Aceh. Informasi yang dihimpun andalas, Kamis (12/7) menyebutkan, TRIMS yang berfungsi sebagai manajemen biodata sekalah itu, perdana diterapkan di Aceh Utara yang bekerjasama dengan world bank. sebanyak 70 sekolah di Unit Pelaksana Tehnis Dinas (UPTD) Tanah Jambo Aye, akan menjadi percontohan yang akan diterap di seluruh Propinsi Aceh. Dua hari pelaksanaannya yang dilaksanakan di gedung SMAN Citra Bangsa, sejak Rabu (11/7) sampai dengan Kamis (12/ 7), sebanyak 70 sekolah di UPTD-PK Tanah Jambo Aye dari 630 se-Aceh Utara negeri dan swasta. Dari amatan andalas, menjumpai sejumlah kepala sekolah sedang disibukkan mengisi format dari program khusus yang sudah disediakan panitia dari Disdikpora Aceh Utara. Puluhan kepala sekolah di

Langsa-andalas Geuchik Desa Alur Dua Hasballah berkomitmen akan mengupayakan semaksimal mungkin, membuat perubahan untuk membuat daerah Alur Dua lebih maju dan trasparan. Demikian Hasballah kepada andalas di kediamannya, Kamis (12/7). Dirinya akan berupaya bermohon kepada Pemko Langsa untuk menghidup-

kan Linmas untuk keamanan gampong. Selain itu juga lanjut Hasballah, akan berupaya meminta kepada pemerintah daerah untuk dapat memperhatikan pengaspalan jalan yang ada di Gampong Alur Dua, karena daerah ini masih ada yang belum terjamah. “Saya akan membatasi Ciybot sampai jam enam,” ungkapnya.

minasi Buatan (IB) salah satu kegiatan guna memilih sapi-sapi terbaik. Kita berharap agar ternak hasil IB dari Bireuen mampu mempertahankan kemenangan setelah sukses menjadi juara umum pada 2010 dan 2011 lalu,” ujar H Afriza. Dijelaskannya, event kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, dalam expo kali ini, panitia pelaksana tidak hanya memperlombakan sapi hasil inseminasi buatan, tapi turut memperlombakan sapi Aceh (sapi lokal) sebagai wujud pengakuan pemerintah pada kualitas sapi lokal yang tidak kalah dengan sapi luar. “Perlombaan sapi Aceh atau lokal baru pertama kali dilakukan perlombaan selama penyelenggaraan expo dan kontes sapi unggul di Aceh. Dalam hal ini, Bireuen mengirimkan dua ekor sapi lokal yang akan diperlombakan nanti. Secara nasional, kualitas sapi Aceh sekarang sudah setara dengan sapi Bali atau sejenisnya,” katanya seraya menyebutkan kelebihan sapi lokal, mudah dirawat dan tidak rentan dengan ancaman penyakit. (HERA)

Bus Sekolah di Acut Masih Minim Aceh Utara-andalas Ratusan sekolah di sejumlah kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara, hingga saat ini belum memiliki armada bus sekolah. Akibatnya, hampir sebagian besar siswa mulai SD hingga SMA di daerah itu, mengalami keterlambatan untuk mengikuti proses belajar dan mengajar di sekolah. Seperti Kecamatan Matang Kuli, Tanah Luas dan Nibong membutuhkan bus sekolah. Pasalnya, selama ini kecamatan itu belum memiliki bus tersebut. Sehingga, pelajar dari kawasan tersebut setiap hari ke sekolah menggunakan RBT (ojek) menunggu mobil warga keluar ke Ibu Kota Kecamatan. Usman (55) warga Alue Gampong, Kecamatan Tanah Luas kepada andalas, Kamis (12/7) mengatakan, pelajar di kawasan itu sejak puluhan tahun berangkat ke sekolah menumpangi mobil-mobil dan ada sebagian yang menggunakan jasa RBT dan kereta. “Kasihan melihat anak-anak. Kalau pakai motor rawan ditilang karena mereka belum punya SIM. Kendati sudah banyak anak sekolah menggunakan kendaraan bermotor, ia memastikan hal itu sebagai alternatif yang tidak bisa dicegah mengingat tidak ada-nya transportasi umum di daerah ini,” katanya. Dia prihatin, karena tidak sedikit pelajar yang harus menempuh perjalanan pulangpergi ke sekolah dengan berjalan kaki beberapa kilometer. Senada juga disampaikan Tarmizi (37), warga Bumban Kecamatan Nibong. Karena itu, mereka berharap Pemkab Aceh Utara agar dapat menyediakan bus sekolah untuk kecamatan tersebut. Karena pengoperasian bus sekolah tersebut dinilai sangat membantu dunia pendidikan. Khususnya, kelancaran transportasi para siswa yang tidak memiliki kendaraan pribadi. Apalagi, bus sekolah tersebut tidak hanya melayani keberangkatan siswa pada pagi hari. Namun juga siap menjemput siswa saat pulang sekolah. Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Utara Muhammad Jamil MKes kepada wartawan kemarin membenarkan, armada transportasi bus sekolah hingga saat ini belum maksimal. Terutama di kawasan pedalaman Gampong di sejumlah Kecamatan Aceh Utara. Jamil menambahkan, untuk mengatasi permasalahan tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan legislative dan intansi terkait. Terlebih kondisi keuangan daerah yang begitu terbatas. Namun, itu tetap berupaya menyediakan bus sekolah melalui Dinas Perhubungan, Pariwisata dan Kebudayaan. (BT)

(LAN)

Menyongsong Ramadhan

Mak Meugang Tradisi Indatu di Aceh Catatan : Drs H Suherman Amin

HARI Mak Meugang (Hari potong daging) sudah merupakan tradisi (Adatistiadat) bak “Indatu “ atau nenek moyang orangnya Aceh, sejak zaman baholak dan ternyata sangat sulit untuk dilakukan perubahan walaupun seharusnya sangat mudah.

I

ronisnya, bila ada keluarga yang tidak membeli daging di hari Mak Meugang terutama dalam Mak Meugang menyambut masuknya bulan suci Ramadhan. Hari Mak Meugang dilaksanakan tiga kali dalam setahun yakni di kala menjelang masuknya bulan suci Ramadhan, di akhir Ramadhan menyambut masuknya Hari Raya Puasa (Lebaran/Idul Fitri) dan di kala masuknya hari Raya Haji (Idul Adha). Bahkan, ada di antara kecamatan yang melaksanakannya dua hari.

Hari pertama biasanya disebut Megang Chek atinya megang yang dilakukan di daerah tertentu seperti Peusangan, Bireuen, Peudada dan Samalanga, sementara sehari jelang puasa Meugang umum dan dilakukan oleh seluruh daerah di Aceh dengan memotong hewan pelaiharaan seperti sapi dan kerbau. Bisanya di kala Mak Meugang tampak ratusan lapak pedagang daging sapi, kerbau memadati areal ibu kota masingmasing daerah tingkat II, bahkan ibukota kecamatan dalam wilayah Bireuen juga melakukan pemotongan kerbau dan daging secara besar-besaran. Pada hari Mak MeUgang walaupun pemotongan daging banyak, namun semuanya habis terjual sebab seluruh elemen masyarakat pada hari tersebut tetap membeli daging baik daging lembu maupun kerbau walaupun hanya satu kilogram. Hal itu dilakukan masyarakat

Kabupaten Bireuen, ratusan ekor sapi yang telah disembelih tergantung di antara keramaian pedagang dan konsumen yang tumpah-ruah bertransaksi. Akibat gantungan ratusan lapak daging tentunya masyarakat secara berbondong-bondong datang membelinya dan memilih waktu pagi untuk melakukan transaksi, sehingga di sisi Ilustrasi lain membuat terkadang arus lalu lintas macet. Hasrat masyarakat terutama seluruhnya karena tradisi dari berbagai Gampoeng (desa) membeli daging pada hari Mak turun di kala pagi berburu daging Meugang sesuai adat istiadat. Mak Meugang, sehingga ratusan Dan rasanya rumah yang tidak ekor lembu yang telah jauh-jauh membeli daging seakan merasahari disiapkan dan disembelih kan dirinya merasa terhina, sebab pedagang habis terjual sehingga tidak membelikan daging dihari bagi masyarakat yang datang Mak Meugang. membeli di kala siang dan sore Catatan andalas, seperti harinya tidak memperoleh daging halnya hari Mak Meugang Chek yang bagus lagi. (megang pertama) setiap datangMenurut beberapa warga nya bulan suci Ramadhan seperti kepada andalas, justru mereka di Matang Geulumpang Dua, berburu membeli daging di kala Kecamatan Peusangan, Cotbatee pagi, karena anak-anak mereka Kecamatan Kuala dan Geulumtidak merasa trauma dengan pangpayoeng Kecamatan Jeumpa melihat tetangga membawa semuanya masih dalam wilayah

daging lebih awal. Nah .... dengan dalih dapat lebih awal mempersiapkan masakan daging untuk bermegang, mayoritas ibu rumah tangga telah mempersiapkan bumbu-bumbu masak menurut seleranya sejak sehari sebelumnya apalagi di kala Mak Meugang jelang Ramadhan. Pun demikian di sisi lain ada juga warga yang menyebutkan, berburu daging meugang lebih awal bisa mereka menikmatinya menyambut masuknya bulan puasa. Wajar saja, dimana-mana yang namanya daging meugang pastinya digelar sehari sebelum bulan Ramadhan tiba. Bang Bayan yang disapa Kepala Gudang Cotbatee didampingi Syeh Sulaiman tokoh masyarakat asal Gampoeng Cotbatee Kecamatan Kuala, Bireuen, mengaku sudah mewajibkan dirinya untuk berburu daging meugang di kala pagi dan berburu pula untuk membawa pulang sesegera mungkin sebab anaknya sudah menunggu, padahal seharusnya itu tidak perlu dilakukan tetapi karena memang sudah tradisi dan adat istiadat

secara turun temurun yang tidak perlu diwarisikan kepada generasi ke depan. Namun, sepertinya mereka warga Gampoeng sulit untuk melakukan perubahan. Alasan Sulaiman lebih awal menyiapkan daging tentunya lebih lama waktu untuk menikmatinya di rumah bersama anakanak, terutama acara penyambutan masuknya bulan suci Ramadhan yang merupakan bulan yang penuh berkah. Sehingga, ia berburu membeli daging di kala pagi bila tidak demikian mereka membelinya pada megang sebelumnya yang disebut Mak Meugang Cheet. “Saya biasanya membeli daging pada megang Cheet (megang hari pertama) bukan pada megang umum, sehingga tidak susahsusah lagi membeli pada megang umum yang kadangkala pedagang menaikkan harga,“ ungkap Bang Bayan. Demikian hari Mak Meugang yang sudah merupakan tradisi masyarakat Aceh terutama dalam menyambut bulan suci Ramadhan. ***


SAMBUNGAN

Jumat 13 Juli 2012

Top Model Andalas 2012 .........(Dari Halaman 1) Febbylia, Layli, dan Anggi Rafika tidak hadir di malam final pemilihan Top Model Andalas yang diadakan dalam rangka HUT ke-7 Harian Andalas itu. Setelah seluruh finalis menampilkan bakat-bakat mereka, dewan juri pun bersidang beberapa menit. Hasilnya tim dewan juri memutuskan Devlianty (010) terpilih sebagai juara pertama, Putri Samri (012) juara kedua,

dan Lulu (016) juara ketiga. Sedangkan untuk nominasi The Best Catwalk ditempati Nadira Herdian (001), The Best Intelegensia ditempati Cindy Huang (008) dan The Best Talent ditempati Indira Injani (009). "Untuk para juara dapat mengambil hadiah pada tanggal 16 Juli 2012 di Panggung Utama Pekan Raya Sumatara Utara (PRSU)," sebut Ketua Panitia Zulham Effendi Parinduri usai pengumuman pemenang lomba Top Model Andalas 2012.(THA)

Ratu Sabu Dihukum 10 Tahun Penjara .........(Dari Halaman 1) Jaksa Penuntut Umum (JPU) Yuni Tri yang sebelumnya hanya menuntut hukuman 8 tahun penjara. Vonis yang dijatuhkan hakim menambah hukuman yang harus dijalani Anly di penjara. Sebab, sebelumnya terdakwa juga sudah divonis 10 tahun penjara karena mengedarkan narkoba jenis sabusabu. Belum lama menjalani hukuman di Lapas Wanita Tanjung Gusta, Anly kembali ditangkap. Anly ditangkap karena merupakan bandar narkoba yang mengatur transaksi narkoba dari Lapas Wanita Tanjung Gusta. Petugas BNN bersama Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana, menangkapnya di penjara itu pada 20 Desember 2011 sekitar pukul 03.30 WIB menyusul penangkapan sejumlah kaki tangan Anly. Fakta dalam persidangan, Anly Yusuf mengaku memerintahkan kurirnya untuk mengambil sabusabu dari rekannya dan mengantarkan barang berbentuk serbuk putih itu kepada langganannya di Medan. Perintah disampaikan melalui telepon seluler. Transaksi terjadi berulang-ulang dengan berat sabu berkilokilogram. Sementara itu, pembayaran dilakukan melalui transfer rekening atas nama anak Anly. Perkara ini menjadi perhatian publik, karena dalam tuntutannya jaksa hanya menyatakan Anly melang-

gar Pasal 137 huruf B UU RI No 35 tahun 2009, karena menyimpan harta benda hasil tindak pidana narkotika, seperti dakwaan ke-2 primer. Padahal dalam dakwaan ke-1 primer, jaksa juga menjerat Anly dengan pasal 114 ayat (2) karena mengedarkan narkotika. Dakwaan ini pun sesuai dengan fakta di persidangan. Sidang pembacaan tuntutan juga mengundang tanda tanya. Soalnya, sidang hanya berlangsung beberapa menit dan tuntutan dibacakan dengan suara sangat pelan. Namun, hakim mendasarkan putusannya kepada dakwaan jaksa dan menghukum Anly. Kedua dakwaan primer terbukti dan Anly divonis 10 tahun penjara, sama seperti hukuman yang sedang dijalaninya akibat kasus serupa. Anly terbukti mengulangi perbuatannya mengedarkan narkotika. Menyikapi putusan hakim, Anly menyatakan pikir-pikir. Sikap serupa diambil JPU Yuni Tri. Terpisah, tiga terdakwa lainnya yang merupakan kaki kanan Anly juga menjalani sidang dengan agenda pembacaan putusan. Ramli Petrus dijatuhi hukuman selama 8 tahun dan denda sebesar Rp1,5 miliar subsider 5 bulan kurungan. Sedangkan dua terdakwa lainnya, yakni Suriono alias Abeng dan Alwi masingmasing dihukum selama 7 tahun dan denda Rp1 miliar subsidair 6 bulan. (THA)

harian andalas | Hal.

Megawati Buka Jalan Jokowi Jadi Capres PDIP Jakarta-andalas Popularitas dan elektabilitas Joko Widodo alias Jokowi cukup mengejutkan warga Jakarta yang dinilai sebagai miniatur Indonesia. Wajar kalau petinggi Surakarta yang berlatarbelakang pengusaha itu dicap sementara kalangan pantas melangkah ke panggung nasional 2014. Ada yang menyebut politisi berusia 51 tahun itu sedang dimatangkan sebagai capres lewat proses

politik Pilkada Jakarta. "Kenapa tidak mungkin?" jawab Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menanggapi santai gosip politik itu. Dia mengaku tidak ingin terus menerus menjadi satu-satunya andalan PDIP untuk maju ke Pilpres. Dia tegaskan pula, pencalonannya sebagai capres bukanlah kehendak pribadi. "Yang memilih saya bukan saya sendiri. Itu kongres partai. Saya beri kader saya pelajaran, jangan main-main dengan kongres partai," tambahnya, dalam wawancara dengan Metro TV, yang disiarkan langsung, Kamis (12/7). Putri Bung Karno itu pastikan

lagi, sangat terbuka kemungkinan Jokowi diputuskan PDIP sebagai capres 2014. "Partai akan putuskan, kalau dia (Jokowi) berkembang baik," tegas Mega lagi. Alex Menyedihkan Sementara itu kekalahan Alex Noerdin dalam Pilgub DKI Jakarta mengindikasikan tidak efektifnya kerja mesin partai. Kekalahan ini harus menjadi evaluasi untuk menguatkan soliditas partai dalam mengusung calon dalam kontestasi politik lainnya. "Kekalahan ini menyedihkan, suara Pak Alex di bawah Faisal Basri yang notabene calon independen. Mesin partai tidak bisa

berfungsi secara efektif untuk memberi dukungan, padahal ada tiga partai pendukung yakni Golkar, PPP dan PDS," ujar Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung saat dihubungi wartawan, Kamis (12/7). Perolehan suara Alex yakni di bawah 5 persen sebagaimana hasil hitung cepat lembaga survei, kata Akbar lebih rendah dibanding perolehan suara Golkar di DKI. "Ini tanggung jawab berjenjang mulai dari DPD tingkat I yang dikoordinasi dengan DPP termasuk tim pemenangan pemilu. Kepemimpinan partai harus bertanggung jawab," tegasnya.

Menurutnya Pilgub Jakarta menjadi barometer kekuatan partai secara nasional. "Tapi kita ternyata mengalami penurunan tajam, calon dapat suara di nomor 5. Partai besar tapi tidak bisa menggenjot suara," imbuh Akbar. Dia berharap partainya menjadikan kegagalan mengusung calon gubernur untuk menghadapi agenda politik lainnya termasuk pemilihan presiden. Dia sendiri mengaku tak tahu alasan khusus mengusung Alex yang masih menjabat sebagai Gubernur Sumatera Selatan. Padahal semestinya calon yang akan diusung harus lebih dulu diuji publik melalui survei.(RMO/DTC)

Unimed Diteror Bom

.........(Dari Halaman 1)

diletakkannya di salah satu kamar mandi. Bom itu dibungkus dengan kotak hitam. "Dibilangnya di kamar mandi, bomnya dia letak di dalam kotak berwarna hitam," ujar Ernoldi. Ernoldi kemudian memberitahukan ancaman si penelpon gelap itu kepada para pegawai lainnya. Dalam hitungan detik, suasana di dalam Gedung Biro Rektor Unimed tersebut pun berubah panik. Para pegawai langsung buru-buru bergerak ke luar gedung karena takut ancaman si penelpon gelap tersebut benar-

DPRD Uji Kelayakan Calon Anggota KIP Sumut

benar terjadi. Petugas satuan pengamanan (satpam) Kampus Unimed kemudian diberitahu soal ancaman teror bom itu. Informasi tersebut langsung diteruskan ke pihak Polsek Percut Sei Tuan. Tidak lama kemudian Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan AKP Faidir Chan tiba di lokasi bersama puluhan anggota polisi. Kehadiran petugas kepolisian tersebut langsung memicu kehebohan para mahasiswa di Kampus Unimed. Dalam sekejap kawasan seputaran gedung biro rektor tersebut sudah dipenuhi mahasiswa,

dosen, dan para pegawai yang penasaran dengan isu ancaman bom di kampus mereka. Polisi kemudian menyisir delapan kamar mandi di gedung biro rektor. Namun petugas tidak menemukan satu pun barang yang mencurigakan seperti apa yang diungkapkan si penelpon misterius tersebut. Polisi juga memeriksa pesawat telepon di ruangan BAUK untuk mengetahui nomor telepon yang digunakan si penelpon gelap tersebut. Namun tidak berhasil karena pesawat telepon tersebut tidak mempunyai layar. Menurut Faidir Chan, pi-

haknya akan berkoordinasi ke pihak PT Telkom untuk melacak pelaku lewat nomor telepon yang digunakan untuk meneror pihak Kampus Unimed. Setelah memastikan bahwa gedung biro rektor tersebut aman, para petugas kemudian meninggalkan Kampus Unimed. Setelah itu barulah para pegawai berani masuk ke dalam gedung untuk kembali melakukan aktivitasnya. Rektor Mengutuk Sementara itu, Rektor Unimed Prof Ibnu Hajar melalui Humas Tappil Rambe menyatakan, mengutuk keras orang

yang tega melakukan teror melalui telepon gelap terhadap lembaga pendidikan. Karenanya, pihak rektorat mengharapkan pihak kepolisian mengusut dan segera menangkap pelaku teror tersebut. "Pihak rektorat mengucapkan terimakasih kepada aparat kepolisian yang segera datang dan menyisir ke berbagai lokasi di Unimed. Alhamdulillah, tidak ada ditemukan benda-benda yang mencurigakan di Kampus Unimed," ujar Tappil kepada andalas melalui telepon seluler, Kamis (12/7) malam.

Medan-andalas Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara melakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and profer test) calon anggota Komisi Informasi Publik (KIP) provinsi. Dalam daftar yang dibuat Komisi A DPRD Sumut di Medan, Kamis, terdapat 15 nama yang harus menjalani uji kelayakan dan kepatutan tersebut. Ke-15 nama itu adalah Panogari Panggabean, Septalina Elisabeth

Pardede, HM Zaki Abdullah, Iswan Kaputra, M Natsir Isfa, Akhmad Kadri, Mayjen Simanungkalit, HM Syahyan, Mardaus Purba, Ramdeswati Pohan, Pangihutan Rumapea, Valdez Junianto, Robinson Simbolon, David Susanto, dan Prabu Alam Syahputra. Disebabkan keterbatasan waktu, proses uji kelayakan dan kepatutan tersebut dibuat dua gelombang yakni pada Kamis (12/7) dan Jumat (13/7).

Dalam uji kelayakan dan kepatutan pada gelombang pertama itu, salah seorang peserta, yakni David Susanto mengajukan pengunduran diri sebagai calon anggota KIP. Pengunduran diri tersebut disebabkan David Susanto telah terpilih sebagai Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sumut. Sekretaris Komisi A DPRD Sumut Mustofawiyah mengatakan, dalam proses uji kelayakan dan

kepatutan itu, pihaknya mencoba untuk mengetahui pemahaman peserta tentang keberadaan KIP. Selain itu, peserta juga diuji mengenai penguasaan terhadap Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan program yang akan dijalankan untuk memaksimalkan peranan komisi tersebut. "Kami ingin tahu tentang perencanaan mereka karena (KIP) ini organisasi baru," kata politisi Partai Demokrat itu. (ANT)

(ACO/HAM)

Ibu Gugat Anak

TUNTUT KENAIKAN GAJI - Sejumlah buruh melakukan aksi unjuk rasa di halaman Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Diponegoro, Medan Kamis (12/ 7). Mereka menuntut pemerintah untuk menaikkan gaji dan menghapus sistem kerja outsourching.

Gara-gara Sosis .........(Dari Halaman 1) memenangkan gugatan sang ibu. Ziervogel membuka gerai makanan cepat saji yang menyediakan makanan terkenal di Berlin, yakni sosis berbahan dagung babi goreng yang diiris dan diguyur kecap serta bumbu kari. Reuters melaporkan, Tokonya hanya berjarak beberapa blok dari restoran keluarganya, Konnopke's Imbiss yang menjadi salah satu tempat makan paling kondang di Kota Berlin. Pasalnya, restoran tersebutlah yang pertama kali memperkenalkan 'currywurst' ke Berlin Timur, yang saat itu berada di bawah kendali Pemerintahan Komunis pada 1960. Saking larisnya, warga Berlin rela mengantre selama satu jam untuk membeli sosis kaya rasa yang sudah terkenal sejak zaman

Komunis. Hebatnya, Konnopke's Imbiss menjadi tujuan wisata terkenal saat ini. Mulanya, tidak ada konflik ketika Ziervogel ingin membuka gerai makanan serupa. Masalah mulai timbul lantaran pria 48 tahun itu menggunakan nama 'Ziervogel's Cult Curry, Sejak 1960' sebagai nama restoran. Ibunya keberatan pemakaian kalimat 'Sejak 1960'. Pengacara Waltraud, Fabian Tietz, menyatakan, Ziervogel bahkan belum dilahirkan pada 1960, apalagi menyajikan sosis. Pengadilan setempat, Selasa (10/7), akhirnya memutuskan memenangkan gugutan sang ibu yang kini sudah berusia 76 tahun. Pengadilan memutuskan, Ziervogel masih boleh menggunakan nama 'Ziervogel's Cult Curry', tanpa mencantumkan kata 'Sejak 1960.' (REP)

Tiga Mobil Tabrakan Beruntun di Jalinsum .........(Dari Halaman 1) truk yang kangsung kanur belum di ketahui keberadaannya, hingga kaca depannya pecah. Ketika dikonfirmasikan ke Beny Saragih yang menjabat sebagai pembantu wilayah III di Inspektorat Pemkab Sergai di lokasi kejadian mengaku, bahwa peristiwa tersebut tidak diketahuinya secara pasti. Sebab, terjadi saat berjalan lambat dan tiba-tiba langsung menabrak mobil di depannya. "Aku nggak sadar kalau mobil

yang kukemudikan berjalan lambat menuju ke Kantor Pemkab Sergai nubruk mobil yang di depan. Taunya sudah nabrak dan akupun terkejut," ujarnya sedikit bingung. Terpisah, Kasat Lantas Polres Sergai melalui anggotanya Aiptu A Simamora di lokasi kejadian membenarkan peristiwa tabrakan beruntun yang tidak mengakibatkan adanya korban jiwa tersebut. Guna penyelidikan lebih lanjut, kini kedua kendaraan diamankan di Pos Lantas Sei Jenggi, Perbaungan. (RYAD)

15

andalas/Rizki mulya

Stok Sembako Ramadan Aman .........(Dari Halaman 1) 4.204 ton yang dibutuhkan. menaikkan harga," katanya. Bidar memberi contoh, stok daging sapi ada sebanyak 12.803 ekor dari kebutuhan 9.288 ekor, sementara stok daging ayam broiler 836.875 ekor dengan kebutuhan 722.661 ekor dan telur ayam ras sejumlah 5.562 ton dari

Beras, kata dia juga cukup aman dengan stok 78.993 ton dimana itu mencukupi untuk hampir tujuh bulan alokasi yang setiap bulannya 12.700 ton. Gula sendiri juga ada stok 50ribuan ton dari kebutuhan 25 ribuan ton per bulan. Pengamanan Barang Pejabat

dari Kepolisian Daerah Sumut, M Edi Faryadi, menegaskan pihak kepolisian sudah semakin meningkatkan pengawasan untuk memperlancar arus masuk dan keluar barang serta menghindari aksi penimbunan barang untuk kelancaran pengadaan sembako di Sumatera Utara.

"Kepolisian siap mengamankan agar tidak terjadi gangguan di perjalanan dan ada aksi penimbunan," katanya. Pengamanan barang sembako di jalan raya itu juga dipertegas pejabat Dinas Perhubungan Sumut, A Yusman. Menurut dia, pihaknya memberi toleransi kelebihan muatan

sepanjang dalam taraf wajar untuk angkutan sembako agar pengadaan terjamin. "Tetapi untuk kelancaran tugas dan termasuk mengamankan lalu lintas sembako untuk Ramadan, diharapkan Bulog maupun yang terkait lainnya memberikan surat jalan kepada sopir angkutan barang sembako itu," katanya. (ANT/GR)

Aulia Tewas di Hotel Grand Sakura .........(Dari Halaman 1) karena saya juga kosong dan membawanya ke RS Pirngadi, namun di perjalanan korban meninggal dunia. Kepada petugas, Limi mengatakan, keduanya check in sekitar pukul 00.15 WIB setelah sebelumnya menghabiskan malam di Retro Capital Building di Jalan Putri Hijau dan Diskotik New Zone di Jalan Mangkubumi, Medan. "Saya kenal sama dia di Retro tadi malam, dia minta ditemani,

sendiri ya saya mau saja, daripada sendirian," aku Limi saat dijumpai di Mapolsek Medan Timur. Tak lama di Retro, keduanya pindah Discotik New Zone. Hampir satu jam dugem di discotik itu, keduanya pun bergerak menuju Grand Hotel Sakura menaiki Avanza warna putih milik korban. "Setelah kenalan di Retro kami ke New Zone. Sekitar satu jam makan dan minum di sana, kami baru ke hotel," katanya.

Sesampainya di hotel, keduanya pun memesan kamar. Setelah di dalam kamar, tiba-tiba korban langsung kejang-kejang dan kemudian tak sadarkan diri. Limi pun langsung memberi tahu pihak resepsionis hotel. Sejumlah petugas hotel kemudian bergerak cepat ke kamar korban dan segera mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Pirngadi Medan. Tapi sayang nyawa Aulia tidak terselamatkan.

"Setelah dikamar saya terkejut melihat dia kejangkejang, saya langsung beritahulah sama pihak hotel. Kami tidak melakukan apa-apa, kami cuma mau tidur karena sudah malam," katanya lagi. Sementara itu, keluarga korban melalui adik kandung korban yang tidak mau menyebutkan namanya mengatakan, kalau korban memang memiliki riwayat sakit jantung. "Abang saya memang ada sakit

jantung, jadi kemungkinan besar almarhum tewas karena sakit yang dideritanya," ujar pria itu. Hal yang hampir serupa juga dikatakan istri korban di hadapan polisi, bahwa korban sudah tiga kali kambuh sakit jantungnya. "Dia tiga kali sudah mengeluhkan sesak nafas kepada saya. Saya terakhir kali membawa dia berobat di Rumah Sakit Margareth, Jalan Ringroad pada Kamis tanggal 5 Juli 2012," katanya. (ACO)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Jumat, 13 Juli 2012 | No: 2331/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Studi Bantah Facebook Timbulkan Risiko Depresi STUDI menemukan bahwa tidak ada kaitan berlama-lama membuka facebook dan beraktivitas di dalamnya dengan menimbulkan depresi bagi

pelakunya. Studi yang dilakukan sebelumnya oleh American Academy of Pediatrics menyebutkan bahwa paparan Facebook

dapat menyebabkan depresi bagi para pelakunya. Sedangkan peneliti pada University of Wisconsin yang pimpin Lauren Jelenchick dan

Dr Megan Moreno sebaliknya tidak menemukan hubungan antara penggunaan media sosial dan kemungkinan depresi. Survei melibatkan siswa-siswa berusia antara usia 18-23. Setiap siswa diskrining untuk depresi. Mahasiswa kemudian diajukan berbagai pertanyaan selama seminggu

untuk mengetahui apakah mereka sedang online, berapa menit waktu yang mereka habiskan dan apa yang mereka lakukan. Hasilnya lebih dari separuh siswa yang disurvei melaporkan menghabiskan 30 menit atau kurang membuka facebook mereka selama seming-

gu. Sebanyak 38% menggunakan facebook selama lebih dari setengah jam, tapi kurang dari dua jam. Sementara hanya delapan persen yang membuka facebook selama lebih dari dua jam. Seperti dilansir dari msnbc.com. Studi ini menemukan, anakanak yang menghabiskan waktu

paling banyak untuk kegiatan facebook nyatanya tidak lebih mungkin mengalami depresi daripada mereka yang menghabiskan hanya beberapa menit saja. Para peneliti menunjukkan, para orang tua tidak perlu mengkhawatirkan anak-anak mereka terhadap risiko "depresi

Facebook". Namun demikian, Moreno, seorang dokter anak yang telah menerbitkan penelitian tentang efek media sosial pada remaja, menyarankan orang tua melihat penggunaan media sosial anak-anak mereka dalam konteks kehidupan mereka.(BBS)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.