epaper andalas edisi jumat 19 oktober 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Jumat, 19 Oktober 2012 | No: 2412/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Mafia Narkoba Ancam Bunuh Anggota DPRDSU Medan-andalas Anggota Fraksi Demokrat DPRD Sumut, H Khairul “Buyung” Fuad diancam bunuh komplotan mafia narkoba di Tanjung Balai, karena dianggap terlalu vokal menyuarakan pemberantasan peredaran narkoba yang akhir-akhir ini semakin meresahkan masyarakat di daerah itu. Akibatnya, anggota legislatif ini kerap mendapat teror, baik secara langsung terhadap keluarganya maupun melalui SMS (Short Message Service). “Benar, komplotan mafia narkoba ini terangterangan mendatangi kediaman saya di Tanjung Balai dan kebetulan

Drs H Khairul Fuad

Dua Rumah Terbakar

Kakek dan Cucu Tewas Berpelukan Medan-andalas Kakek dan cucu tewas berpelukan pada peristiwa kebakaran yang menghanguskan dua rumah di Jalan HM Yamin Gang Bidan Kelurahan Sei Kera Hilir II, Kecamatan Medan Perjuangan, Kamis (18/10) malam. Dari data dihimpun di lapangan, sebelum terjadinya kebakaran yang menewaskan dua korban, warga Tionghoa itu, Aci (75) dan Ricky (10), situasi di lokasi kebakaran dalam keadaan mati lampu. Saat itu, korban Aci menyalakan lilin untuk penerangan. Dugaan sementara kebakaran dua rumah semi permanen itu, berasal dari api lilin yang dipasang korban. Hanya dalam hitungan menit, api langsung membesar dan membakar seluruh isi rumah. Korban yang tidak sempat menyelamatkan diri itu terlihat tewas, sambil memeluk cucunya.

Bersambung ke Hal. 15

Pemilukada Sidimpuan: Andar-Isnandar Unggul Sementara Padang Sidimpuan-andalas Berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) sementara pelaksanaan Pemilihan Langsung Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Padang Sidimpuan, menempatkan pasangan Andar Amin Harahap dan Muhammad Isnandar Nasution, unggul sementara dengan perolehan total suara 47 persen. Sesuai data yang masuk ke meja redaksi, Kamis (18/ 10) malam, pasangan nomor urut 3 Andar AminMuhammad Isnandar memperoleh 22.934 suara atau 47

Bersambung ke Hal. 15

KEBAKARAN - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran bersama Badan SAR mengevakuasi korban kebakaran yang melanda permukiman padat di Jalan HM.Yamin Medan. Kamis (18/10). Dalam peristiwa ini dua korban diketahui bernama Acik dan Ricky.

Bersambung ke Hal. 15 andalas/hs poetra

SENPI SENPI-Wadir Reskrimum Polda Sumut AKBP Mashudi (kiri) didampingi Kasubdit III/ Umum AKBP Andri Setyawan, memperlihatkan barang bukti senpi saat pemaparan kasus perampokan brankas Kantor BPN Sergai, di Mapoldasu, Kamis (18/10).

andalas/Rizki mulya

TANGK AP AN TANGKAP APAN AN-Wakapolresta Medan AKBP Pranyoto (kiri) didampingi Kasat Res Narkoba Kompol Dony Alexander, memaparkan hasil tangkapan narkoba di Mapolresta Medan, Kamis (18/10).

Disita, 500 Gram Sabu Sindikat Aceh-Tj Balai Medan-andalas Petugas Unit 2 Psikotropika Satresnarkoba Polresta Medan, menyita 500 gram narkotika jenis sabu-sabu asal Malaysia dari tangan seorang anggota sindikat AcehTanjung Balai, yang diduga berperan sebagai pengedar. Tersangka Nurkhalis alias Kalis (40) warga Gaharu Blok Z, Kelurahan Gaharu, Kecamatan Medan Timur itu disergap petugas Resnarkoba Polresta Medan saat akan melakukan transaksi di pinggir Jalan Pembangunan Medan Sunggal, Rabu (17/10). "Pengungkapan dan penangkapan tersangka atas informasi dari masyarakat. Jika dikonversikan, barang bukti sabu ini nilainya mencapai Rp500 juta dan dapat menyelamatkan jutaan jiwa," kata Wakaplresta Medan AKBP Pranyoto didampingi Kasat Resnarkoba Kompol Bersambung ke Hal. 15

andalas/Rizki mulya

Medan-andalas Maraknya aksi pencurian arus listrik menggunakan teknologi canggih hingga mengakibatkan banyaknya peristiwa kebakaran, membuat PLN dan pihak kepolisian bertindak preventif dan represif. Bersambung ke Hal. 15

Lift DPRD Medan Bermasalah, PKL Terkurung Medan-andalas Dua lift di kantor sementara DPRD Medan Jalan Krakatau Medan, terus bermasalah. Sejumlah pelajar dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang

Dua Penggasak Brankas BPN Sergai Ditangkap Medan-andalas Dua dari tujuh anggota komplotan perampok bersenjata api yang menggasak brankas Badan Pertanahan Nasional (BPN) Serdang Bedagai (Sergai) berhasil ditangkap petugas

gabungan Gegana Brimobdasu dan Direktorat Reserse dan Kriminal Polda Sumatera Utara. Kedua tersangka, Sada Arih Nainggolan dan Yunus Saragi, ditangkap secara terpisah. Dari mereka polisi

Bersambung ke Hal. 15

menyita barang bukti sepucuk senjata api (senpi) jenis revolver berikut lima butir amunisi, sejumlah uang, dua lakban yang digunakan untuk menutup mulut

Kurs dan Harga Logam Mulia, 18 Oktober 2012 Bersambung ke Hal. 15 Mata Uang Jual AUD 10.004 CNY 1.528 EUR 12.627 GBP 15.538 HKD 1.242

Datangi Kantor Azizi Travel

Calon Haji Plus Tuntut Pengembalian ONH Puluhan jemaah calon haji plus dari berbagai daerah di Sumut, termasuk Aceh mendatangi Kantor Azizi Tour dan Travel di Jalan Sutomo, di simpang Jalan Bambu II Kecamatan Medan Timur, Kamis (18/10), yang diduga membohongi jemaah calon haji plus.

Lima Daerah di Sumut Dominasi Kasus Pencurian Listrik

KEDATANGAN mereka menuntut agar pihak Azizi bertanggung jawab, terkait gagalnya mereka berangkat menunaikan haji plus dan segera mengembalikan uang yang sudah dilunasi untuk biaya haji plus dimaksud. Salah seorang jemaah calhaj plus, boru Harahap asal Sibuhuan Tapsel mengatakan, tahun 2011 pegawai Azizi yang memiliki perwakilan di daerah mereka menawarkan program haji plus yang akan berangkat 18 Oktober 2012. “Ada perwakilannya di

Sibuhuan, katanya bagus makanya kita percaya. Tapi hari ini kami tidak bisa berangkat dan pihak Azizi melalui telepon mengatakan kami berangkat 21 Oktober nanti,” ungkapnya. Merasa telah dibohongi, dengan kesal datang ke kantor Azizi, meminta agar uang yang sudah mereka lunasi segera dikembalikan pihak Azizi. “Kami sudah tidak percaya lagi, apalagi infonya Pemerintah Arab Saudi akan menutup kedatangan jemaah haji 20 Oktober. Apalagi kami Bersambung ke Hal. 15

Beli 9.901 1.513 12.501 15.380 1.230

Mata Uang Jual JPY 12.170 MYR 3.178 SGD 7.914 USD 9.633

Beli 12.037 3.144 7.833 9.537

Sumber Bank Indonesia

ANEH tapi NYATA

Setelah Sempat Menghilang andalas/ yunan

KUIT ANSI KUITANSI ANSI-Salah seorang keluarga jemaah calon haji plus memperlihatkan kuitansi pembayaran ONH plus sebesar Rp 65 juta kepada pihak PT Azizi, Kamis (18/10) di depan kantor PT Azizi, Jalan Sutomo Medan.

Burung Beo Ketuk Pintu Rumah Saat Kembali MUNGKIN burung beo ini merupakan hewan paling Bersambung ke Hal. 15


Jumat 19 Oktober 2012

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II Dedy Ardiansyah WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Windari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

Masalah Honor Guru SMAN 4 Medan

Kepsek dan Kadisdik Harus Turun Tangan Medan-andalas Komisi B DPRD Medan meminta kepada Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 4 Medan dan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Medan agar segera turun tangan untuk menyikapi dan menyelesaikan persoalan yang menyebabkan puluhan guru di SMAN 4 Medan melakukan aksi mogok mengajar. “Dampak aksi mogok puluhan guru di SMAN 4 itu tentu akan merugikan siswa. Karena itu, kita minta kepala sekolah dan kepala Disdik Kota Medan segera menyikapi dan meyelesaikan permasalahan itu,” kata Ketua Komisi B DPRD Medan Surianda Lubis menyikapi permasalahan di SMAN 4 Medan, Kamis (18/10). Seperti diketahui, puluhan guru di SMAN 4 Medan, Rabu (18/10), melakukan aksi mogok mengajar dengan berdiam diri di ruang rapat untuk meminta kepastian dari Ketua Komite dan Kepala SMAN 4 Medan terkait honor komite yang tidak dibayarkan selama 3 bulan,

terhitung sejak Juli hingga September 2012. Meurut Surianda, sikap Komite SMAN 4 Medan yang tidak membayar honor guru selama tiga bulan merupakan perbuatan yang tidak terpuji. Sebab, honor tersebut sudah menjadi hak guru-guru yang berhak menerimanya. “Kita sangat menyesalkan sikap tidak terpuji yang dilakukan komite sekolah itu, honor guru-guru itu harus segera dibayar sehingga tidak mengganggu proses belajar dan membuat siswa terbengkalai karena aksi mogok tersebut,” ujar Surianda. Jika permasalahan tersebut tidak bisa segera diselesai, lanjutnya, Kepala Disdik Kota Medan M Rajab Lubis harus segera mengambil sikap dan tindakan tegas, seperti mencopot semua unsur pengurus dan anggota Komite SMAN 4 Medan. “Tindakan tegas harus segera dilakukan sehingga permasalahan yang sama tidak terulang kembali dikemudian hari. Cukup kali ini saja terjadi aksi mogok mengajar oleh guru-guru di sekolah tersebut,” tegasnya seraya menyatakan keperihatinannya atas kejadian yang dialami guru di SMAN 4 Medan. Seperti diberitakan sebelumnya, terkait honor komite yang tidak dibayar selama 3 bulan terhitung sejak Juli hingga Septem-

ber, puluhan guru SMAN 4 Medan melakukan aksi mogok mengajar, Rabu (17/10). Akibatnya ratusan siswa terbengkalai. “Masalah ini sebenarnya sudah lama dan awalnya kita ingin diselesaikan secara internal. Tapi karena tidak ada kejelasan dari Komite dan Kepala Sekolah, makanya hari ini berkumpul di ruang rapat untuk meminta kepastian kepala sekolah,” ujar J Tambunan salah seorang guru SMAN 4 Medan. Meyikapi hal itu, Kepala Disdik

Kota Medan M Rajab Lubis menyesalkan sikap guru yang tidak mengajar akibat tidak dibayar honornya. “Saya sebenarnya bukan ingin mengintervensi. Tapi mendengar murid terbengkalai karena guru tidak mengajar ini membuat saya sangat kecewa. Karena uang komite ini bukan berasal dari APBD maupun ABPN melainkan dari siswa. Untuk itu saya sudah berunding dengan Kepala Sekolah untuk segera mencari solusi akan hal ini,” ujarnya.

UANG komite sekolah yang seharusnya dibayar oleh siswa setiap bulannya belum mencapai target, ternyata menjadi kendala tersendatnya honor para guru yang berasal dari dana komite siswa . Hal ini terungkap saat berlangsung pertemuan antara guru dan kepala sekolah serta pihak komite, Kamis (18/10). Kepala SMAN 4, Ramly MPd menyebutkan, pertemuan tersebut sekaligus memaparkan secara transparan penggunaan dana komite yang

selama ini dibayarkan oleh siswa. "Setiap siswa membayar uang komite Rp 75.000, ada siswa yang membayarnya menunggak. Dari data yang ada, sekitar 40 persen saja siswa yang membayar komite, 60 persennya belum membayar. Hal itu menjadi kendala untuk pembayaran honor guru . Dari pertemuan dan pembicaraan kemarin, semua masalah ini sudah teratasi dan tidak ada masalah, karena guru sudah paham bahwa dana komite itu memang belum selu-

ruhnya terkumpul,"kata Ramly seraya mengakui sejak kemarin para guru sudah kembali mengajar. Ramly juga menjelaskan bahwa dana komite juga dipergunakan untuk keperluan pembayaran tenaga honorer guru dan petugas lainnya. "Dengan adanya pertemuan kemarin sekaligus menjelaskan bahwa alokasi dana dari uang komite siswa tetap ada untuk guru yang diberikan sebesar Rp 22.000 setiap jam pelajarannya. Tidak ada yang diabaikan," kata Ramly kemarin. (RED)

Rehab Toilet Kantor Gubsu Pemborosan

Pelayanan Haji Belum Memuaskan

B

Menurut Rajab, sesuai keputusan kementerian Nomor 044/U/2002 tentang kepengurusan komite dan fungsinya, Komite berfungsi sebagai pemberi pertimbangan (nasehat), mendukung seluruh kegaiatan di sekolah, mengontrol, (berperan sebagai mediator dalam masalahmasalah yang kecil dan berat). “Kalau semua fungsi ini bisa dijalankan maka tidak akan terjadi. Untuk itu kita berharap ini segera ada penyelesaiannya,” tegas Rajab.(BEN)

Ramly: Honor Guru Tersendat Akibat Siswa Nunggak Uang Komite

EDITORIAL

eberapa masalah masih menyelimuti penyelenggaraan ibadah haji tahun 1433 H/ 2012 M. Karena itu, sejumlah hal harus dibenahi, seperti masalah pemondokan, katering, transportasi dan kriminalitas. Pembenahan ini menjadi tekad Direktur Jenderal Penyelanggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama, Anggito Abimanyu. "Identifikasi kami dari semua peristiwa yang terjadi membuktikan pelayanan haji tahun ini masih perlu adanya pembenahan," kata Anggito kepada wartawan di kantor Daerah Kerja (Daker) Mekkah, Kamis (18/ 10). Kasus terbakarnya bus Ummul Quro, yang mengangkut jemaah haji Indonesia menjadi salah satu hal yang perlu diperbaiki. Sebab, banyak kerugian yang dialami jemaah akibat terbakarnya bus tersebut, karena koper, barang bawaan dan dokumen penting milik jemaah ikut terbakar. "Pemerintah Indonesia pun sangat prihatin dengan peristiwa tersebut," kata Anggito. Dengan kata lain, tidak terlalu keliru jika dinyatakan, pelayanan terhadap calon tamu-tamu Allah (dhuyufurrahman) itu, sejauh ini belum memuaskan. Terbukti, masih banyak jemaah calon haji yang komplain dan merasa belum mendapatkan pelayanan sesuai yang diharapkan. Bahkan, beberapa waktu lalu misalnya, ada pula ditemukan tas bergambar pimpinan parpol nyelonong hingga ke Asrama Haji. Hal seperti ini, tentu sangat memprihatinkan kita. Tidak sepatutnya, jemaah calon haji pun dijadikan sebagai sasaran penggarapan (untuk kepentingan politik). Di sisi lain, kita juga merasa kecewa dan prihatin, sebab hingga kini masih ditemukan aksi penipuan terhadap umat yang hendak menjalankan kewajibannya sebagai hamba Allah. Lihatlah, puluhan calon haji plus dari berbagai daerah di Sumut, termasuk Aceh terpaksa mendatangi kantor Azizi Tour dan Travel di Jalan Sutomo di simpang Jalan Bambu II Kec Medan Timur, Kamis (18/10) yang diduga membohongi calon jemaah haji plus. Kedatangan mereka menuntut agar pihak Azizi bertanggung jawab atas gagalnya mereka berangkat menunaikan haji plus dan segera mengembalikan uang yang sudah dilunasi untuk biaya haji plus dimaksud. Salah seorang calon jemaah haji plus, boru Harahap asal Sibuhuan Tapsel mengatakan, tahun 2011 pegawai Azizi yang memiliki perwakilan di daerah mereka, menawarkan program haji plus yang akan berangkat 18 Oktober 2012 ini. “Ada perwakilannya di Sibuhuan, katanya bagus, makanya kita percaya. Tapi hari ini kami tidak bisa berangkat dan pihak Azizi melalui telepon mengatakan kami berangkat 21 Oktober nanti,” ungkapnya. Berbagai permasalahan di seputar penyelenggaraan ibadah haji itu, kita harapkan dapat terus dibenahi.Sudah selayaknya para tamu-tamu Allah itu, diberikan pelayanan yang terbaik, agar mereka semakin khusyuk dalam menjalankan ibadah haji.(**)

2

andalas/hs poetra

FOGGING – Seorang petugas melakukan pengasapan (fogging) di areal sekolah Immanuel Jalan Sudirman Medan, Kamis (18/10). Pengasapan tersebut rutin dilakukan pihak sekolah guna membasmi nyamuk Aedes Aegypti, si pembawa virus dengue yang menyebabkan seseorang terkena demam berdarah.

Ketua Kadinsu Terpilih Hendaknya Perbanyak Silaturahmi Medan-andalas Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Sumatera Utara (Kadinsu) terpilih, H Irfan Mutyara, diharapkan memperbanyak silaturahmi ke kadin-kadin daerah di Sumatera Utara. “Ketua Kadinsu terpilih hendaknya mampu mengoptimalkan peran kadin yang tersebar di sejumlah daerah. Kadinsu dalam menggelar setiap kegiatan sebaiknya kadin di daerah juga diberdayakan, sehingga Kadinsu betul-betul sebagai wadah bagi para pengusaha,” kata Ketua

Persatuan Pengusaha Real Estate Indonesia (REI) Sumut Tomi Wistan, di Medan, Kamis (18/10). Jika ini bisa dilakukan, katanya, ke depannya Kadinsu bakal menjadi lokomotif perkembangan perekonomian di Sumatera Utara, meski ini tantangan itu berat. Tomi Wistan membandingkan Kadin sekarang dibanding Kadin zaman Orde Baru sangat berbeda secara fungsi dan peranannya. Untuk itu ke depannya Kadinsu harus bisa melakukan pendekatan secara horizontal dan menaikkan citranya sebagai wadah pengusaha

yang layak dipandang sebagai mitra strategis bagi pemerintah provinsi dan kabupaten kota. “Kadinsu sebagai mitra strategis pemerintah harus bisa bekerja keras serta memberi peran yang lebih besar,” ucapnya. Untuk itu, ke depannya Tomi Wistan yakin dan percaya apada Irfan Mutyara yang mampu meningkatkan peran fungsi para penguus yang tergabung dalam kepengurusan Kadinsu. ”Kadin ke depan setidaknya harus punya peran yang berarti dalam proses percepatan pelaksanaan NP3I,” tambahnya.

Sementara itu, Pengusaha Alat Pendingin yang juga Ketua Sahabat Center Medan, Harris Anggara berharap, Ketua Kadinsu terpilih dapat bersinergi dengan pengusaha dengan memegang prinsip pembangunan yang mendukung bisnis. "Sebagai wadah pengusaha, Kadinsu harus bisa bersikap tegas dan bijak pada peraturan yang berimbas pada pengusaha banyak dan menciptakan ruang bagi pengusaha agar perekonomian Sumut dapat tumbuh lebih berkembang sesuai dengan kondisi yang ada,” ucap Harris. (SIONG)

Medan-andalas Kendati kondisi kamar mandi atau toilet kantor Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) mulai dari lantai 1 sampai lantai 8 masih layak pakai, namun sudah dilakukan perehaban. Dana perehaban disebut-sebut mencapai ratusan juta rupiah, yang ditampung dalam APBD Provsu 2012. Kebijakan ini pun dinilai hanya menghamburkanhamburkan uang dan jadi ajang korupsi bagi kalangan pejabat. “Rehab kamar mandi tersebut terkesan menghamburkan uang negara dan sarat dengan KKN, karena kondisinya masih layak pakai. Bahkan tidak tertutup kemungkinan proyek rehab tersebut diarahkan pengerjaannya oleh orang terdekat Kabiro Umum Hj Nurlela," ujar Direktur Lembaga Investigasi Pengawas Pembangunan Sumatera Utara (LIPPSU) Azhari AM Sinik kepada wartawan di Medan, Kamis (18/10). Karena itu, Azhari meminta aparat hukum baik BPK, Kejaksaan maupun Kepolisian segera mengaudit pekerjaan tersebut, karena rehab kamar mandi tersebut merupakan “paket pesanan” untuk menciptakan proyek. Lagi pula, sambungnya, rehab kamar mandi sifatnya tidak mendesak, sebab masih dapat dipergunakan. Padahal, masih banyak yang harus diprioritaskan seperti banyaknya sanitasi dan MCK di pedesaan yang tidak memadai, bahkan tidak ada sama. Sementara itu, Kabiro Umum Hj Nurlela yang hendaknya dikonfirmasi di Kantor Gubsu, kemarin, menurut stafnya pimpinannya lagi keluar. “Kemungkinan ibu tak akan kembali lagi har ini,” ucapnya singkat. (WAN)

Seminggu, Air Tak Mengalir ke RSU Pirngadi

Dewan Pengawas Sesalkan Direktur Operasi PDAM Tirtanadi Medan-andalas Lebih kurang satu minggu distribusi air ke Rumah Sakit Umum Pirngadi (RSUP) Medan ‘mati’. Ironisnya, dua pejabat berwenang di tubuh PDAM Tirtanadi, yakni Direktur Operasi Mangindang Ritonga dan Kepala Divisi (Kadiv) Zona I Medan, Zulkfili Lubis terkesan ‘cuek’ menyikapi permasalah ini. Padahal, pihak RSUP secara lisan maupun tertulis sudah menyampaikan persoalan tersebut. “Kami sangat menyesalkan sikap ‘cuek’ atau kurang tanggap yang ditunjukkan Direktur Operasi

Rajamin Sirait

dan Kadiv Zona I, menyikapi masalah matinya air di RS Pirngadi yang sudah terjadi hampir seminggu,” tegas anggota Dewan Pengawas PDAM Tirtanadi Rajamin Sirait kepada wartawan di Medan, Kamis (18/10). Rajamin mengaku, Dewan Pengawas mengetahui permasalahan ini setelah pihak RSU Pirngadi mengadukan langsung tentang kondisi ‘matinya’ air di tempat tersebut yang sudah terjadi seminggu. Bahkan menurut pihak RSU Pirngadi, tandas Rajamin, mereka sudah melaporkan hal ini kepada pihak PDAM Tirtanadi,

namun tidak ditanggapi. “Setelah kami, mendapat kabar ini, kami langsung menghubungi Mangindang Ritonga selaku Direktur Operasi, agar disikapi segera. Namun Mangindang terkesan tidak memberi respon,” ungkap Rajamin. Di samping itu, tambahnya, pihak Dewan Pengawas juga menyampaikan permasalahan ini ke Kadiv Zona I yang dipegang Zulkifli Lubis. “Anehnya, Zulkifli malah tidak mengetahui masalah itu dan terkesan tidak tahu harus mengambil langkah apa,” cibir Rajamin. Terkait kasus ini, Rajamin menegaskan, Dewan Pengawas akan

segara meminta kepada Direktur Utama agar segera melakukan rapat untuk mengevaluasi pejabat di lingkungan PDAM Tirtanadi yang dinilai tidak mampu memegang jabatannya. “Kita juga akan mencatat hal ini sebagai laporan kepada Plt Gubsu,” tambahnya. Menurut Rajamin, seharusnya pihak PDAM Tirtanadi memberikan perhatian khusus terhadap objek-objek vital, terlebih yang menyangkut keselamatan orang banyak, seperti RSU Pirngadi. “Jangan sampai hal ini terulang lagi. Ini harus disikapi secara serius,” tegas Rajamin Sirait. (HAM)


MEDAN KITA

Jumat 19 Oktober 2012

Minggu, Pelantikan 96 Panwaslu Kebupaten/Kota Medan-andalas Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Provinsi Sumatera Utara akan melantik 96 pimpinan Panwaslu dari 32 Kabupaten/Kota se Sumatera Utara, Minggu (21/10) sore di Hotel Grand Kanaya, Jalan Darussalam Medan. Setelah dilantik, 96 Panwaslu untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara ini, kemudian mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) pada 21-24 Oktober 2012 di tempat yang sama. “Sebanyak 96 Panwaslu yang dilantik berasal dari 32 Kabupaten/Kota se Sumatera Utara, minus Padang Sidimpuan yang telah memiliki Panwaslu,” kata Ketua Panitia Pelantikan Rosidah Aini didampingi Penanggungjawab Iwan Tero, Wakil Ketua Ismail Nasution, Sekretaris Bambang Suharso dan Humas Panwaslu Sumut, Fakhruddin Pohan, kepada wartawan di Kantor Panwaslu Sumut, Jalan Darussalam No 15, Medan, Kamis (18/10). Rosidah Aini menambahkan, setelah pelantikan, pimpinan Panwaslukada Kabupaten/Kota tidak langsung pulang, tapi langsung mengikuti Bimtek. “Sehingga, ketika mereka pulang langsung bisa melakukan tindakan konkrit di lapangan," ungkapnya. Di bagian lain, Sekretaris Bambang Suharso mengimbau kepada Pimpinan Panwaslu Kada dari 32 Kabupaten/Kota se Sumatera Utara, sudah hadir pada Minggu siang (21/10) sekira pukul 12.00 WIB untuk registrasi. Sedangkan untuk pakaian, diharapkan pimpinan Panwaslukada yang akan dilantik mengenakan jas bagi pria, dan yang wanita agar menyesuaikan pakaian. Panwaslu Sumut berharap agar ke depan Panwaslu kabupaten/kota bisa memberikan sesuatu yang terbaik bagi semua daerah yang menyelenggarakan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. "Panwaslu mengembangkan konsep pengawasan pemilu partisipatif serta mengedepankan wilayah pencegahan," ungkapnya. Disebutkan Bambang, akan hadir pada pelantikan dan sekaligus Bimtek, masing-masing, Ketua Bawaslu Pusat Dr Muhammmad S.IP M.Si,dan rombongan Bawaslu, Muspida Plus, Ketua KPU Sumut Irham Buana Nasution. Sedangkan narasumber antara lain Ikhwaluddin Simatupang, Zakaria Taher dan Sedarita Ginting. (ACO)

Tuntut Lahan Eks HGU PTPN II

Kelompok Tani Minta Pemerintah Tegas Medan-andalas Puluhan massa yang tergabung dalam Komite Tani Menggugat (KTM) dari Arih Ersada-Aron Bolon mendatangi kantor Badan Pentahanan Nasional (BPN) Sumatera Utara di Jalan Brigjend Katamso, Medan, Kamis (18/10) siang. Massa yang didominasi kaum ibu itu meminta pemerintah untuk bersikap tegas dan berpihak kepada rakyat terkait permasalahan tanah eks HGU PTPN II di Durin Tonggal di Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang. Sebab menurut mereka, tanah eks HGU PTPN II mayoritas dikuasai pengembang, pengusaha dan mafia tanah. Apalagi, tanah sengketa seluas 102 hektar itu diklaim dan dikuasai oleh PT Indo Palapa dan PT Anugerah Multi Sumatera. Sampai saat ini, sebut massa, pemerintah sebagai pelaksana penyelesaian kasus tanah belum merespon, bahkan terkesan cuek. Soalnya, rekomendasi masyarakat untuk mempertemukan dengan pihak terkait sebagai bentuk mediasi jalan penyelesaian status tanah, belum terwujud. Karena itu, pemerintah terkesan berpihak kepada pengembang, dikuatkan dengan mediasi yang dilakukan antara pemerintah dengan pengembang tidak melibatkan masyarakat. Menanggapi tuntutan tersebut, BPN Sumut memanggil beberapa utusan massa untuk berdialog di aula dan dipimpin petugas Bidang Pengkajian dan Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan, Akmal SH. Dalam pertemuan tersebut, perwakilan massa, Imelda menyampaikan alasan mereka mendatangi BPN Sumut karena diintimidasi oleh pengembang. Akmal menanggapi, akan menghimpun data dan melakukan penjadwalan ulang untuk pertemuan dengan pihak terkait dan kelompok tani. "Saya kan masih baru, jadi masih perlu belajar dulu masalahnya. Untuk hal ini, masih harus mengumpulkan data-data terlebih dahulu, baru setelah itu akan dilakukan jadwal ulang pertemuan," ujarnya. Pantauan di lapangan, aksi yang berlangsung di halaman BPN Sumut itu dijaga petugas Polsekta Medan Kota. Setelah mendapat tanggapan meski belum memuaskan, massa yang datang menaiki berbagai kendaraan itu membubarkan diri secara tertib. (THA)

Jumat, 19 Oktober 2012

1. AndalasToday 2. StarMorningRequest 3. NgobrolBarengStarnews bersamaNadinErlangga 4. InfoAnda 5. StarWorld 6. StarLife 7. StarHotNewsSiang 8. Info Anda (Informasi Perakiraan cuaca & Reporter) 9. StarTalkshow 10. StarHotNewsSore 11. StarRequest (bersamaFitriLihardo&FirmanJohansyah) 12. StarHotNewsMalam 13. StarNight

05.00 – 06.00 WIB 06.00 – 07.00 WIB 07.00 – 07.25 WIB 08.00 – 09.00 WIB 10.00 – 11.00 WIB 11.07 – 12.00 WIB 12.07 – 13.00 WIB 13.07 – 14.00 WIB 15.07–16.00 WIB 16.07–19.00 WIB 19.07 – 21.00 WIB 21.07 – 22.00 WIB 22.07 – 00.00 WIB

harian andalas | Hal.

3

Kasus P2TL

Penyidik Polda Harus Mengacu UU Kelistrikan dan KUHP Medan-andalas Anggota DPRD Sumut Brilian Moktar SE, MM meminta penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Sumut menggunakan Undang-Undang Nomor 30 tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHP dalam menangani kasus Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL). “Jika ada pihak yang tidak keberatan atas tindakan P2TL itu tidak masalah. Tapi jika ada pihak lain yang merasa keberatan atau masyarakat melapor, maka pihak berwajib harus menindaklanjutinya dengan mengacu pada Undang Nomor 30 tahun 2009 atau UndangUndang KUHP Nomor 8 Tahun 1981,” kata Brilian Moktar saat menerima laporan pengaduan dari PT Sari Tani Jaya yang diserahkan Chuandi di kantor DPD PDIP Sumut, Jalan Hayam Wuruk No 11 Medan, Rabu (17/10). Brilian mengaku, dirinya juga bingung karena pihak P2TL selama ini tidak mau tahu

andalas/siong

MEMBERIK AN BERK AS - Pihak PT Sari Tani Jaya diwakili Chuandi memberikan berkas laporan kepada Anggota DPRD MEMBERIKAN BERKAS Sumut Brilian Moktar, di kantor DPD PDIP Sumut Jalan Hayam Wuruk No 11 Medan, Rabu (17/10). soal segel atau APP yang rusak, bahkan langsung membebankannya pada pemakai atau pemilik rumah tanpa melalui penyelidikan terlebih dahulu. Padahal, sesuai peraturan yang ada, imbuh Brilian, PLN memiliki kewajiban untuk mera-

wat dan memonitor instalasi listrik. Jika terjadi pemakainan listrik yang tidak sesuai dengan ketentuan, maka PLN wajib menegur dalam tempo 7x24 jam sesuai Undang-Undang yang berlaku. Tapi hal itu tidak dilakukan PLN. Bahkan,

soal segel sesuai Surat Direksi dan peraturan lainnya, seharusnya pemakai tidak dikenakan denda uang. Selaku wakil rakyat, Brilian Moktar juga sangat menyesalkan manajemen PLN selama ini yang bertindak memakai kaca-

mata kuda dan mengabaikan Undang-Undang Nomor 30 tahun 2009 dan KUHP Nomor 8 Tahun 1981. “Terkait adanya pencurian listrik yang susah ditindak lantaran ada oknum tertentu, terakhir yang pakai segel juga dilibas dengan denda luar biasa mulai puluhan hingga ratusan juta rupiah .Ini yang menjadi masalah,” jelasnya. Brilian Moktar berterimakasih pada pihak kepolisian yang telah menindaklanjuti permasalahan petugas P2TL atas laporan PT Sari Tani Jaya (STJ). Menurutnya, Fraksi PDIP DPRD Sumut akan tetap mendampingi dan mengadvokasi PT STJ dalam kasus tersebut. Sebab, dalam SP2HP perusahaan yang memproduksi tapioka ini tidak melakukan pencurian arus listrik. “Kerusakan instalasi listrik disebabkan pengaruh alam karena terletak di luar sehingga mengalami proses aus (karosi) sesuai dengan SK Menteri Nomor 324.K tahun 2008,” ucap Brilian. (SIONG)

Jamwas Sidak Kejari Medan, Stabat dan Kejatisu Temukan Sejumlah Kejanggalan di Kejari Medan Medan-andalas Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan di Jalan Adinegoro mendadak heboh. Pasalnya, Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (Jamwas), Marwan Efendi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke instansi itu, Kamis (18/ 10). Marwan pun menemukan sejumlah kejanggalan di kantor Kejari Medan. Adalah Kamis kemarin sekira pukul 9.30 WIB, mobil Alphard BK 93 RB memasuki halaman parkir gedung Kejari Medan. Mobil mewah berwarna hitam tampak diikuti sejumlah mobil pejabat Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), di antaranya BK 3 yang sehari-hari dipakai Kajatisu Noor Rochmad. Juga ada mobil Asintel Raja Nafrijal dan Asisten Pengawasan (Aswas) Surung Aritonang. Tanpa ada acara seremonial, Marwan langsung masuk memeriksa berbagai ruang di Kejari Medan. Tepat di dalam salah satu ruangan, Jamwas Kejagung Marwan mengatakan bahwa ruangan ter-

sebut kurang bersih. "Mana Kasipidum? Mengapa buku-buku laporan tidak ada, kursikursi pun masih plastik. Masa kejari kelas 1, kursinya ada yang plastik," ucap Marwan sembari mengatakan kursi-kursi plastik harus segera diganti. Selain ruang Udheksi, pria berkacamata ini juga memeriksa ruang para jaksa. "Mana ini engsel pintu ini, kenapa rusak," tanyanya kepada Kajari Medan, Bambang Irawan. Setelah memeriksa beberapa ruangan jaksa, Marwan pun menuju ruang tahanan, karena tahanan Kejari Medan kosong, dia lantas menuju halaman belakang gedung kejari, tepat di depan kolam. Marwan mengatakan, perlengkapan Kejari Medan masih kurang. Sesudah memberikan beberapa arahan, Marwan pun melanjutkan pemeriksaan ke toilet. Selang beberapa menit di toilet, Marwan langsung mengatakan,“ toiletnya aja pun nggak beres, gimana kejari kelas 1 ini?" katanya. Dia kemudian masuk ke dalam mobil bersama Kajatisu Noor Rochmad. Setelah meninjau Kejari Medan, Jamwas Kejagung Marwan Effendy pun lantas menuju Kejari Stabat. Kajatisu mengusulkan Kejari Stabat sebagai kejari terbaik di Sumut. Nantinya, Kejari Stabat akan bersaing dengan kejari-kejari lainnya di Indonesia.

Sedangkan tahun lalu, Kejari Medan urutan kelima terbaik. “Tapi, kita tunggu aja nanti keterangan resminya di Kejatisu, karena rombongan akan ke sana (Kejatisu-Red) juga," jelas Ranu Subroto, pejabat Kejagung yang turut mendampingi Jamwas. Sementara itu, saat tiba di Kejatisu, Jamwas Marwan pun meninjau seluruh ruangan yang terdapat di Jalan Jenderal Besar AH Nasution itu. Didampingi Kajatisu Noor Rochmad, Jamwas Marwan memeriksa kelengkapan arsip, kebersihan ruangan dan penampilan pegawai. “Saya terkesan dengan penampilan kantor Kejatisu, khususnya soal keasrian dan kebersihan. Begitu juga dengan data-data penanganan kasus-kasus, Kejatisu menurut saya cukup baik. Apalagi penanganan kasus yang ada minim tunggakan,” tandas Marwan. Dalam arahannya kepada seluruh jaksa dan pegawai Kejatisu, Jamwas meminta lembaga kejaksaan harus siap melakukan perubahan, khususnya dalam pola pikir, budaya kerja dan perilaku. “Kita jangan terjebak dengan rutinitas pekerjaan. Tetapi harus berubah dengan cara mampu merancang, mendorong dan membuat terobosan. Sehingga kepercayaan publik dapat diraih,” kata Jamwas Marwan. (FEL)

141.556 Penderita Diare di Sumut Medan-andalas Sepanjang Januari - September 2012, penderita diare di Sumatera Utara mencapai 141.556 orang. Dari jumlah tersebut, 75.089 penderita diare di antaranya di bawah usia 5 tahun. “Bila dibandingkan hingga bulan yang sama pada 2011 lalu, jumlah penderita diare mengalami penurunan. Kalau tahun 2012 ini penderita diare sebanyak 141.556 orang, tahun 2011 ada temuan sebanyak 170.768 orang,” kata Kepala Seksi Bimbingan dan Pengendalian (Bimdal) Kepala Seksi Bimdal Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit P2P Sukarni melalui Pemegang Program Diare, Rosintan Sianturi, Kamis (18/10) di ruang kerjanya. Dari data yang diperoleh, 24 penderita selama 2012 itu dilaporkan meninggal dunia. “Sedangkan

tahun 2011 lalu, penderita diare yang dilaporkan meninggal dunia sebanyak 101 kasus,” katanya. Menurut Rosintan, terjadinya diare ini disebabkan sanitasi yang tidak baik, dan makanan/minuman yang tercemar bakteri. “Kuncinya berperilaku hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah makan, serta usai buang air besar (BAB),” imbuhnya. Untuk tanda-tanda diare, jelas Rosintan, buang air besar 3-5 kali dalam sehari. “Tapi kalau sudah BAB secara terus-menerus, muntah berulang, rasa haus yang nyata, makan/minum sedikit, demam, tinja terdapat darah, dan tidak membaik dalam tiga hari, itu harus hati-hati. Sebab, itu tanda-tanda bahaya diare dan harus segera dibawa ke sarana kesehatan terdekat,” katanya.

Jika sudah mengalami diare, penderita anak-anak diberikan oralit dan obat zinc. “Zinc ini berfungsi mempercepat penyembuhan, menambah nafsu makan, dan melindungi anak dari diare 2-3 bulan ke depan. Pemberian zinc ini diberikan untuk 10 hari setelah anak mengalami diare,” ujarnya. Selain cuci tangan pakai sabun dan prilaku hidup bersih dan sehat, pencegahan diare dapat dilakukan dengan cara setiap keluarga harus BAB di jamban, memberi ASI eksklusif hingga enam bulan, memberikan makanan pendamping ASI dan memberikan imunisasi campak. “Sistem Kewaspadaan Dini (SKD) diare, perlu dilaksanakan secara berkala dan komprehensif, sehingga dapat mencegah terjadinya diare,” ucapnya mengakhiri. (YN)

Franki Lombogia Pimpin Gardu Prabowo Medan Medan-andalas Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Dukung Prabowo (DPNGardu Prabowo) menetapkan Franki Lombogia ST sebagai Ketua Gardu Prabowo Kota Medan periode 2012-2017. Penetapan Franki Lombogia ST Franki Lombogia tersebut berdasarkan Surat Keputusan DPN-Gardu Prabowo tanggal 1 Oktober 2012 dengan Nomor 104/SK-DPN-GP/ X/2012 tentang Susunan Personalia DPC Gardu Prabowo Kota MedanPropinsi Sumatera Utara. Surat Keputusan juga menetapkan Faisal Azmy,SS sebagai Sekretaris dan Maruhum Silalahi, SE sebagai Bendahara. Surat Keputusan DPN Gardu ditandatangani Ketua DPN Gardu Prabowo, Petrus Sunyoto bersama Sekjen Asaldin Gea. Dengan keluarnya SK dari DPNGardu Prabowo, maka keberadaan Tony Chandra SH tidak lagi sebagai Ketua DPC Gardu Prabowo Medan 2012-2017. Sebelumnya DPN Gardu Prabowo mencabut Tony Chandra sebagai ketua DPC Gardu Prabowo Kota Medan. Ini berdasarkan Surat Keputusan DPNGardu Prabowo tanggal 30 September 2012 dengan Nomor IST/DPN-GP/IX/ 2012. Hal itu dilakukan karena sejak enam bulan lalu ditetapkannya Tony Chandra sebagai Ketua DPC Gardu Prabowo Kota Medan, tidak mampu menjalankan roda organisasi tersebut. Bahkan, Tony Chandra telah melanggar etika organisasi dengan meragukan legalitas DPN-Gradu Prabowo. Di samping itu, kondisi DPC Gardu Prabowo Kota Medan mengambang dan tidak jelas, yang mana menimbulkan keresahan dan sikap kritis dari anggota dari kepengurusan DPC Gardu Probowo Kota Medan. Hal itulah membuat DPN Gardu Prabowo mencabut Tony Chandra sebagai ketua dan sebagai gantinya menetapkan Franki Lombogia ST untuk menjalankan roda organisasi tersebut. Kepada seluruh anggota DPC Gardu Prabowo Kota Medan untuk tidak lagi berkomunikasi dengan Tony Chandra SH dalam menjalankan roda organisasi. Franki Lombogia ST mengatakan di Medan, Kamis (18/10), penetapan dirinya merupakan amanah. Dia pun berjanji untuk menjalankan roda organisasi semaksimal mungkin. Program utama berikutnya melakukan konsolidasi organisasi sehingga keberadaan DPC Gardu Prabowo Kota Medan benar-benar solid. "Kita telah menetapkan alamat Sekretariat DPC Gardu Prabowo Kota Medan di Jalan Gaperta No 218 Medan. Kita harap seluruh anggota dapat berkomunikasi dengan baik sehingga organisasi ini berjalan dengan baik," katanya. (HAM)


HUKUM KRIMINAL

Jumat 19 Oktober 2012

Tabrak Sepeda Motor

Truk Peti Kemas Dibakar Warga Belawan-andalas Truk pengakut peti kemas (trailer) BK 9199 EB hangus dibakar warga setelah menabrak pengendara sepeda motor di Jalan Pelabuhan Raya Belawan, Rabu (17/10) malam. Keterangan diperoleh andalas dari beberapa saksi mata menyebutkan, malam itu sekira pukul 21.30 WIB, Toijin (43) dengan mengendarai sepeda motor Yamaha VGR BK 5981 ACK melintas di Jalan Pelabuhan Raya. Tanpa diduga dari belakang melintas kencang trailer

BK 9199 EB yang hendak mengarah ke Pelabuhan Belawan dan menyenggol sepeda motor yang dikendarai warga Jalan Paus Belawan tersebut. Akibatnya, korban terpelanting ke aspal dan dilarikan warga ke RS Pelabuhan Belawan Bahagia, guna mem-

berikan pertolongan. Korban yang mengalami luka cukup serius pada bagian wajah, lengan dan kaki lalu dirujuk ke sebuah rumah sakit swasta di Kota Medan. Puluhan warga yang menyaksikan kejadian tersebut lalu mengejar truk yang berusaha kabur mengarah ke pelabuhan BICT dan berhasil menghentikannya tidak jauh dari lokasi tabrakan. Sopir truk yang kawatir dengan keselamatannya melompat dari kabin truk dan bersembunyi di dalam kegelapan. Warga yang kesal lalu menyulutkan api ke truk

anggutan peti kemas itu hingga api membumbung tinggi . Api baru dapat dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pelindo I Belawan turun ke TKP. “Kondisi truk seluruhnya hangus terbakar, untung sopirnya lari kalau tidak mungkin juga dibakar,” ujar seorang warga yang bermukim dekat dengan lokasi kejadian. Kasus tabrakan dan pembakaran truk tersebut kini ditangani Unit Lantas Belawan dan Polres Pelabuhan Belawan. (A.CHAI)

Dua Perampok Pegadaian Ditangkap Banda Aceh-andalas Jajaran Polresta Banda Aceh menangkap dua tersangka perampokan pegadaian syariah di Batoh, Kecamatan Luengbata, Kota Banda Aceh. Kapolresta Banda Aceh Kombes Moffan MK di Banda Aceh, Kamis (18/10 mengatakan, selain mengamankan dua tersangka, polisi menyita 1.124,4 gram perhiasan emas. "Kedua tersangka yang ditangkap, yakni bernama Edi Saputra dan Azwani alias Belot. Tersangka Edi ditangkap di Jakarta, 4 Oktober dan Azwani ditangkap di kawasan Bireuen, 9 Oktober lalu," kata Kombes Moffan. Kapolresta menyebutkan dari tangan tersangka Edi diamankan 14 kantong berisi perhiasan emas dengan berat 849,1 gram. Sedangkan dari tangan Azwani juga diamankan 10 karung berisi berbagai jenis perhiasan emas dengan berat 280,3 gram. "Ada puluhan cincin, kalung, dan gelang emas yang diamankan dari kedua tersangka. Selain itu, polisi juga mengamankan uang tunai

senilai Rp40 juta lebih," kata Kapolresta. Dengan ditangkapnya dua tersangka itu, kata Kapolresta, kepolisian sudah menangkap lima dari delapan pelaku perampokan pegadaian syariah. "Tiga pelaku masih diburu. Setelah merampok, mereka berpencar ke luar Banda Aceh. Seperti tersangka Edi,

sempat kabur ke Aceh Barat Daya, Tamiang, Pekanbaru, Bandarlampung, hingga Jakarta," ungkap Kombes Moffan. Tiga tersangka yang sudah diamankan sebelumnya, sebut Kapolresta, yakni Hilaryo diduga sebagai otak perampokan, Erwan Herlambang dan Saddam. "Ketiga pelaku yang belum berhasil diringkus yaitu

Bodrek, Joel dan Dedi. Kami imbau menyerahlah karena kemana pun akan dikejar," tegas Kombes Moffan MK. Pegadaian Syariah Unit Batoh di Jalan Dr Muhammad Hasan Banda Aceh dirampok sejumlah orang bersenjata, Sabtu (28/7) sekitar pukul 12.30 WIB. Mereka berhasil menggasak uang tunai Rp94 juta dan perhiasan jaminan nasabah. (ANT)

Wanita Pencuri Laptop Tersangka Utama Medan-andalas Penyidik Reskrim Polsek Percut Seituan menyatakan, PS (24), wanita yang ditangkap dalam dugaan kasus pencurian laptop dua mahasiswi Unimed dan IAIN merupakan tersangka utama. Warga Pasar IV Gang Makmur, Tembung, Kecamatan Percut Seituan inipun ditahan. "PS sebelumnya ditangkap bersama teman lelakinya, JK (25). Sesuai hasil pemeriksaan, PS kita nyatakan

sebagai tersangka utama karena dialah yang menjadi mengambil dua unit laptop itu dari kos korban di Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung," kata Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan AKP Faidir Chan SH, kemarin. Sementara itu peran JK, teman lelaki PS adalah menyuruh PS untuk mengambil dua unit laptop tersebut. Kita masih dalami kasus ini karena PS juga membuat laporan karena dipukuli oleh JK di

Penginapan Citra, Jalan Letda Sujono Komplek Aksara Baru I Blok C No 177-178," tambah Faidir. Pada kesempatan yang sama., Kapolsek Percut Seituan, AKP Erinal mengatakan atas pencurian tersebut kedua pasangan selingkuh terancam hukuman 5 tahun penjara. "Keduanya dikenakan pasal 363 atas dasar pencurian dan akan dikenakan ancaman hukuman kurungan penjara selama 5 tahun," jelas Erinal.(ACO)

harian andalas | Hal.

4

Merampok, Dua Anggota Geng Motor Ditangkap Medan-andalas Dua remaja diduga anggota geng motor batako, RZ (16) warga Jalan Alpaka I Simpang Kawat, Kelurahan Mabar Hilir, Medan Deli dan LD (16) warga Jalan Perwira II Gang Simaremare, Medan Deli ditangkap petugas Reserse dan Kriminal Polsek Percut Seituan. Mereka dicokok polisi atas kasus perampokan bersama dua orang lagi temannya (DPO). Perampokan itu mereka lakukan di Tol H Anif Kampung Agas, Rabu (17/10) sekira pukul 23.00 WIB. Korbannya, Sandy Amanda (17) Jalan Kawat VI Tanjung Mulia, Medan Deli. Kapolsek Percut Seituan, AKP Erinal menjelaskan, modus operandi yang digunakan kedua pelaku adalah dengan cara menghadang korban dan menodongkan senjata tajam. Setelah itu, para pelaku lalu mengambil uang dan handphone milik korban.

andalas/acung

INTEROGASI – Kapolsek Percut Seituan AKP Erinal (kanan) bersama Kanit Reskrim AKP Faidir (kiri) menginterogasi dua anggota geng motor yang ditangkap dalam kasus perampokan. "Petugas kami yang melihat kejadian itu lalu melakukan pengejaran terhadap pelaku dan berhasil menangkap dua orang dari mereka. Dalam pemeriksaan, salah

seorang dari mereka mengaku baru sekali melakukan aksi perampokan," kata Erinal. Dari mereka polisi menyita barang bukti sepeda

motor Yamaha Vega R tanpa plat. Sedangkan senjata tajam yang digunakan pelaku saat merampok dibawa kabur oleh dua orang pelaku yang masih buron. (ACO)

Polisi Tangkap Perampok SPBU Sei Semayang Medan-andalas Petugas gabungan Direktorat Reserse Kriminal Umum dan Gegana Brimobdasu berhasil menangkap seorang tersangka perampokan SPBU Desa Sei Semayang Kec. Sunggal Kab. Deli Serdang yang beraksi Senin (18/6) lalu. Tersangka ditangkap tim gabungan dari kawasan Jalan Damai Kab. Tebing Tinggi, kemarin (17/10). Wadir Reskrimum Poldasu,

AKBP Mashudi menyebutkan, dalam aksinya, tersangka membuntuti korban dengan mengendarai sepeda motor yang sedang meluncur ke SPBU tersebut. "Setelah merasa kondisi aman, salah seorang rekan pelaku turun dan menodongkan senjata api kepada korbannya. Mereka lalu mengambil paksa uang yang berada di dalam tas korban senilai Rp82,3 juta," sebut mantan Kapolres Asahan itu.

Lalu, korban membuat pengaduan kantor polisi dan berdasarkan hasil penyelidikan pelaku diketahui berjumlah tujuh orang. Seorang tersangka berinisial HPS berhasil ditangkap. HPS berperan mengendarai sepeda motor. "Pelaku lainnya yang identitasnya sudah diketahui masih terus diburu," tegasnya seraya menyebutkan dari HPS disita uang sebesar Rp250 ribu, sejumlah Hp dan barang-barang lainnya.(THA)

KY Diminta Periksa Hakim Rumintang Komisi Yudisial diminta untuk segera memeriksa majelis hakim PN Medan, Rumintang, yang disebut-sebut memimpin persidangan gembong sabu-sabu, Hartono als Miki als Ati. Pasalnya, tercium aroma keganjilan dalam vonis yang dijatuhkan majelis hakim Rumintang terhadap pemilik 1 ons sabu-sabu yang hanya divonis menjalani rehabilitasi. “MEMANG hak hakim untuk menjatuhkan vonis terhadap seseorang. Namun, pertimbangannya juga harus jelas. Jangan asal menjatuhkan vonis saja. Kalau melihat kasus ini, saya ‘mencium’ ada aroma permainan dalam vonis

tersebut,” kata praktisi hukum Julheri Sinaga SH. Pria turunan Tioghoa itu ditangkap petugas Dit Narkoba Poldasu sekitar tiga bulan lalu di depan sebuah hotel berbintang di Medan dengan barang bukti 1 ons sabu-sabu. Namun, kemudian, petugas Dit Narkoba Poldasu bersama Mabes Polri menangkap Hartono alias Miki alias Ati, Minggu (14/ 10) lalu. Saat penangkapan itu, Direktur Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Andjar Dewanto, yang melihat Hartono telah bebas dari penjara dalam waktu singkat merasa heran. “Lah, kau yang kami tangkap tiga bulan lalu, kok sudah bebas, ada apa ini,” kata Andjar dengan nada heran didepan wartawan. Penangkapan kembali yang dilakukan petugas Direktorat TP Narkoba Mabes Polri terhadap Hartono, kata Julheri, tentu dapat menjadi ‘tamparan telak’ kepada pihak majelis hakimnya. Apalagi, polisi yang susah

payah menangkap Hartono, terlihat kecewa dengan vonis itu. Sedangkan Dirnarkoba Poldasu Kombes Pol Drs Andjar Dewanto mengaku kaget dengan ditangkapnya kembali Hartono alias Miki alias Ati. “Saya tidak tau, kemarin kan dia pake sebo. Lah, pas saya lihat tadi, dia inikan tersangka yang pernah kita tangkap di Hotel Grand Aston awal tahun ini. Kok bisa cepat kali dia bebas ya?” ujar Andjar heran. Herannya lagi, sewaktu Andjar menanyai tersangka Hartono penyebab singkatnya ia menjalani proses hukuman, Hartono mengaku dikenakan pasal 127 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. “Padahal di BAP, tidak ada dibuat pasal 127 loh. Kok bisa dikenakan pasal itu. Kata dia, dia hanya dikenakan hukuman rehab selama 1 bulan,” ujar Andjar seraya mengaku semakin bingung. Kendati demikian, Andjar tidak mau berspekulasi. Karena itu bukan kewenangan mereka. “Berkasnya ada di Polda. Bisa dilihat kok. Tapi, yah udahlah. Itu urusan mereka,” sindir Andjar. Kumpulkan Bukti Terpisah, Ketua GRANAT Sumut, Hamdani Harahap, SH, MH mengaku dalam waktu

dekat GRANAT Sumut akan melaporkan majelis hakim Rumintang ke pihak Komisi Yudisial. “Saat ini, kami sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk melaporkannya,” aku Hamdani. Sebagaimana diketahui, dalam salinan putusan terhadap terdakwa Hartono, majelis hakim memerintahkan jaksa agar segera melepaskan terdakwa Hartono karena tidak terbukti secara sah dan meyakinlah melanggar dakwaan primair dan subsidair yang didakwa jaksa. Selain itu, majelis hakim memerintahkan terdakwa untuk menjalani rehabilitiasi di Klinik Napza Setia Budi, dan ditangani Dr. Harnek Singh hingga sembuh. Ditangkap Lagi Petugas Tindak Pidana narkotika Mabes Polri bekerja sama dengan Dit narkoba Poldasu meringkus menangkap delapan gembong peredaran narkoba internasional, Minggu (14/10) dari Tanjung Balai dan Medan . Ke delapan tersangka adalah, Hartono als Ati (bandar sabu), Muhammad Yusuf als Yusuf (kurir), Andika als Andi (kurir), Budianto als Budi (kurir), Budi Winarno (kurir), Arifin (kurir), Ponirin als Unyil (ABK), Masudi als Masud (ABK), dan Rasito (kapten kapal). (THA)


HUKUM KRIMINAL

Jumat 19 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

5

Saksi Tak Hadir

Sidang Kasus Bentrokan PP-IPK Ditunda Medan-andalas Kamis (18/10), sidang lanjutan kasus bentrokan PP-IPK dengan terdakwa Afriansyah alias putra di Ruang Cakra I Pengandilan Negeri Medan, ditunda oleh Majelis Hakim diketuai Muhammad Noor. Sidang yang selalu mendapat pengamanan ketat ratusan aparat kepolisian dari Polsek Medan Baru dan Polresta Medan itu ditunda hingga pekan depan karena saksi penuntut umum Yunitri tidak hadir. Pada sidang sebelumnya, kedua saksi secara terpisah dalam kesaksian menceritakan bahwa kejadian yang

nyaris merenggut nyawa itu disebutkan terjadi pada 12 Juli 2012 silam, setelah pulang menghadiri pelantikan pengurus PP di Jalan Sekip, Medan. Keduanya dicegat oleh sekelompok orang, tanpa banyak tanya kedua saksi yang masih memakai seragam PP langsung diserang. Diakui Zul tangan kirinya terkena bacokan namun dirinya berhasil menyelamatkan diri akan tetapi sepeda motor Yamaha Scorpio milik Agus Supriadi tak bisa diselamatkan karena dirusak oleh massa. "Kalau Agus itu adalah anaknya," ujar saksi sembari

mengenang peristiwa pahit tersebut, sedangkan kerugian yang dialaminya sekitar Rp10 juta. Begitu pula dengan jawaban saksi sampai saat ini pelaku pengerusakan belum ada mengganti kenderaan. Walaupun mau diganti atau berdamai, dia tidak memutuskan dan diserahkan kepada organisasi meski kenderaan itu adalah miliknya. Ramli yang diminta keterangannya, juga membenarkan selain Afriansyah ada beberapa orang lainnya diantaranya Agam cina, Eddy Walet dan Ucok purba.(FEL)

Pelimpahan Kasus Simulator Masih Terkendala Jakarta-andalas Pelimpahan kasus simulator SIM dari Polri ke KPK masih terkendala, sehingga dari beberapa pertemuan antar tim penyidik belum ada kesepakatan mengenai tata cara pelimpahan kasus tersebut, kata Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar, di Jakarta, Kamis (18/10). Brigjen Pol Boy Rafli Amar sempat menduga kendala tersebut mengenai masa penahanan tiga tersangka yang akan dilimpahkan ke KPK yang sebelumnya sudah ditahan di rutan Bareskrim dan Brimob. "Pertemuan antara kedua tim sebenarnya signifikan tapi kalo pelimpahannya tertunda, saya duga karena masalah penahanan," kata Boy Rafli. Ketiga tersangka yang

ditetapkan KPK dan Polri dan akan dilimpahkan itu adalah Brigjen Pol Didik Purnomo, Budi Susanto yaitu Direktur Utama PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (CMMA) , dan Sukotjo S Bambang yaitu Direktur PT Inovasi Teknologi Indonesia. Boy mengatakan penyidik dari Bareskrim Polri siap melimpahkan berkas dan masa penahanan kasus simulator ini kapan saja ke KPK. Masa penahanan ketiga tersangka tersebut sudah diperpanjang dua kali hingga sekarang di proses penuntutan. Tim penyidik KPK dan Polri sudah beberapa kali mengadakan pertemuan termasuk eskpos perkara di Gedung KPK pada Senin (15/10) hingga yang terakhir pada hari ini (Kamis, 18/10)

di Bareskrim Mabes Polri. "Masih ada perlu tahap koordinasi lebih lanjut. Masalahnya belum bisa disampaikan karena kita masih menunggu untuk membicarakan formulasi yang tepat," kata Boy Bahkan selain tiga tersangka, jika KPK meminta dua tersangka lainnya yang ditetapkan Polri yaitu AKBP Teddy Rusmawan, dan Komisaris Legimo, Kepolisian akan menghargai permintaan itu dan selanjutnya akan berkoordinasi untuk membicarakan hal itu. Pada ekspos perkara yang digelar Senin (15/10), kedua tersangka itu juga dijelaskan perkaranya ke tim penyidik KPK, kata Boy. "Semua tersangka, bisa saja, semoga nanti termasuk masa penahanan ada titik temu," kata Boy. (ANT)

Korupsi Dana Bos

Kepala Sekolah Tarutung Dituntut 2 Tahun Medan-andalas Drs Binsen Tinambunan, oleh Jaksa Penuntut Umum Hery, dituntut dua tahun penjara, atas kasus korupsi dana BOS (Bantuan Oprasional Sekolah) dan dana BSM (Bantuan Siswa Miskin) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Tahun Anggaran (TA) 2008 – 2010 sebesar Rp300 juta lebih. Tidak hanya itu, terdakwa juga diwajibkan membayar denda Rp50 juta, dan kerugian negara sebesar Rp158 juta jika

tidak dibayar diganti dengan hukuman kurungan 1 tahun penjara. Dimana menurut JPU Hery, terdakwa Drs BT merupakan mantan Kepala Sekolah SMP Negeri III Parlilitan, Kabupaten Humbahas tahun 2011 Dari anggaran dana Rp 300 juta lebih, diduga dikorupsi sebesar Rp 158 juta dengan cara manipulasi tandatangan siswa penerima dana BSM. Bahkan dari hasil penyelidikan, terdakwa ini menggunakan dana BOS untuk

kepentingan pribadinya. Dimana dana Bos langsung dicairkan ke nomor rekening Drs BT selaku Kepala Sekolah sebagai pengelola. Dalam aksi manipulasi dana BSM, terdakwa BT menggunakan modus pemalsuan tandatangan murid penerima bantuan. Yang ditandatangani sendiri bukti penerimaannya. Ada juga yang dipalsukan dan ada yang dikuasakan tetapi uangnya semua diraup oleh terdakwa.(STARBERITA)

andalas/rizki mulya

DUGAAN KASUS PEMERASAN - Dua oknum wartawan salah satu surat kabar mingguan (SKM) diamankan petugas Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Sumatera Utara dalam dugaan kasus pemerasan senilai Rp10 juta.Terlihat dalam barang bukti uang diduga hasil pemerasan pelaku.

Novi Amalia Jadi Tersangka Penabrak Tujuh Orang Jakarta-andalas Pengemudi Honda Jazz, Novi Amalia (25) menjadi tersangka terkait kecelakaan lalu lintas yang menabrak tujuh orang termasuk dua orang anggota kepolisian di Jalan Hayam Wuruk, Tamansari, Jakarta Barat. "Penyidikan masih berlangsung, status pengemudi sebagai tersangka," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Kamis (18/10). Rikwanto mengatakan penyidik

menjerat Novi dengan Pasal 283 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas, karena tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Novi juga dikenakan Pasal 311 juncto Pasal 312 UU Nomor 22 Tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara empat tahun. Rikwanto menuturkan penyidik Polsek Tamansari telah memeriksa Novi terkait kasus kecelakaan dan dugaan penggunaan narkoba sebelum menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Saat ini, penyidik masih melengkapi berkas berita acara pemeriksaan (BAP) Novi, agar segera dilimpahkan kepada pihak kejaksaan.

Penyidik juga telah menyerahkan Novi kepada Badan Narkotika Nasional (BNN), guna menjalani rehabilitasi ketergantungan narkoba. Terkait peredaran foto Novi yang hanya mengenakan pakaiana dalam, Rikwanto menyebutkan pihaknya masih menelusuri pelaku yang mendokumentasikan dan mempublikasikan. Sebelumnya, Novi mengendarakan mobil Jazz bernomor polisi B1864-POP dari arah Kota menuju Harmoni berputar di Jembatan Ketapang pada Kamis (11/10). Saat berputar belok kanan, Novi menabrak tukang kopi yang menggunakan sepeda, tukang siomay, pengguna jalan, serta dua anggota kepolisian.

Sebelum mengemudikan kendaraan, Novi diduga menenggak minuman keras dan mengkonsumsi pil ekstasi. Sehingga Novi tidak sadarkan diri dan berhalusinasi ada orang yang menyuruh dirinya melepaskan pakaian, membuang dompet dan telepon selularnya. Petugas kepolisian mengamankan Novi dengan kondisi tubuh hanya mengenakan pakaian dalam usai mobilnya dirusak warga sekitar. Setelah beberapa hari kejadian, beredar foto Novi yang hanya mengenakan pakaian dalam berwarna biru muda dengan kondisi kedua tangan diborgol yang tersebar melalui telepon selular. (ANT)

Wa Ode Divonis 6 Tahun Penjara Jakarta-andalas Majelis Hakim Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta memvonis terdakwa kasus dugaan korupsi dan pencucian uang Wa Ode Nurhayati dengan enam tahun penjara dan denda Rp500 juta subsider enam bulan kurungan. Hal tersebut terungkap dalam sidang putusan terdakwa Wa Ode Nurhayati di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis (18/10). Majelis Hakim Pengadilan Tipikor

Jakarta memutuskan Nurhayati terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang seperti yang dituntutkan oleh jaksa penuntut umum KPK. Majelis Hakim Tipikor menyatakan dakwaan primer Pasal 12 Ayat 1 Huruf a Undang-Undang (UU) Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 Ke-1 KUHP, yakni adanya unsur penyelenggara negara yang menerima hadiah dalam hal ini uang Rp6 miliar untuk melakukan pengurusan terhadap tiga

daerah di Aceh yakni Aceh Besar, Pidie Jaya dan Bener Meriah agar daerah-daerah itu mendapatkan dana DPID terpenuhi. Selain itu, Nurhayati juga dinilai terbukti melanggar Pasal 3 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian uang sesuai dengan dakwaan kedua primer. Hal yang memberatkan Nurhayati yakni tidak mendukung program pemerintah dalam upaya pemberantasan korupsi. Sedangkan hal yang meringankan yakni terdakwa ber-

sikap sopan selama persidangan. Sebelumnya Wa Ode Nurhayati terdakwa kasus dugaan penerimaan suap dana penyesuaian infrastruktur daerah (DPID) dan pencucian uang, Wa Ode Nurhayati dituntut hukuman 14 tahun penjara untuk dua tindak pidana. Berdasarkan fakta persidangan, jaksa menganggap Wa Ode Nurhayati terbukti melanggar Pasal 12 Ayat 1 Huruf a Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 Ke-1 KUHP sebagaimana dakwaan kesatu primer.(ANT)

Poldasu Belum Temukan Penyimpangan Pupuk Bersubsidi Dari hasil penyidikan maupun penyelidikan dilakukan Poldasu (Kepolian daerah Sumut) melalui Ditreskrimsus, ternyata belum menemukan penyalahgunaan pupuk bersubsidi diganti karung ke nonsubsididi yang dilakukan CV AMN (Asia Multi Nusantara).

H

al ini diungkapkan Direktur Reskrimsus Poldasu, Kombes Sadono Budi Nugroho dibantu Kasubdit Reskrim Poldasu AKBP Edi Priyadi dalam rapat gabungan membahas kasus dugaan pupuk oplosan bersubsidi, menjadi nonsubsidi dengan Komisi B DPRD Sumut, PT Pusri, PT PIM (Pupuk Iskandar Muda), KP3 (Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida) Sumut, Kamis (18/10) di gedung DPRD Sumut. Dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi, Ir Washington Pane MSc dan dihadiri segenap wakil ketua, sekretaris dan anggota Komisi B. Di antaranya, T Dirkhansyah Abu Subhan Ali, M Nuh, Japorman Saragih, Brilian Moktar SE MM, Ali Jabbar Napitupulu, Aduhot

Simamora, Helmiati, Darmawan Sembiring, Ristiawati, Dirreskrimsus melalui Kasubdit Reskrim Poldasu menjelaskan kronologis penyelidikan dan penyidikan yang sudah dilakukan terhadap temuan Komisi B terkait dugaan pupuk urea subsidi ‘dioplos’. Dari penyelidikan dan penyidikan terhadap temuan pupuk urea non subsidi di gudang BIA No 59 A, 40 dan gudang berkat KIM (Kawasan Industri Medan), lanjut Edi Priyadi, ditemukan pupuk urea non subsidi dalam kemasan karung berwarna putih dan coklat sebanyak 4.200 ton, serta alat dan benang jahit. “Hasil temuan itu dikembangkan penyidikan/ penyelidikan terhadap CV AMN sebagai pemilik pukuk dan PT Sumber Urip di Lampung dan PT Bhanda Graha Reksa di Surabaya sebagai pengirim, juga lima produsen pupuk urea di Indonesia,” ujarnya. Berdasarkan keterangan dari kelima produsen pupuk urea (PT PIM, PT Pupuk Kaltim, PT Pupuk Kujang, PT Pustri dan PT Petrokimia Gresik), ungkap Edi, ternyata CV AMN bukan distributor pupuk urea non subsidi, tapi PT Sumber Urip yang menjual ke CV AMN. “Untuk memastikan pupuk itu bersubbsidi atau non subsidi, telah diminta kepada Sucofindo memeriksa secara laboratories, ternyata komposisi pupuk dalam

karung itu bukan pupuk subsidi. Bahkan pihak produsen menyebutkan pupuk bersubsidi warna pink dan pupuk nonsubsidi warna putih,” ujarnya. Demikian halnya Kombes Sadono ketika ditanya wartawan usai rapat menyebutkan, dari hasil penyelidikan belum ditemukan penyalahgunaan pupuk bersubsidi, tapi pergantian karung warna putih ke warna coklat tanpa izin. “Kalau isi karungnya disebut-sebut berwarna pink, bukan semua tapi ada beberapa karung bercampur warna pink satu-satu. Ini hasil pemeriksaan dari kelima produsen. Kalau ada yang belum puas terhadap hasil pemeriksaan, wajar. Kami juga masih curiga tapi belum bisa membuktikan. Kita akan tungguh hasil dari pemeriksaan kejaksaan, karena berkas sudah diserahkan dan sedang diproses JPU,” ujarnya. Sementara, Wakil Ketua dan anggota Komisi B Dirkhansyah Abu Subhan Ali karap dipanggil Diky, Japorman Saragih dan Birlian Moktar menyatakan, perlu ketegasan dari Poldasu terhadap kasus pupuk ini, apakah ditemukan pupuk bersubsidi atau bukan. Kalau ternyata hasil pemeriksaan pupuk itu nonsubsidi, tidak perlu dilanjutkan rapat ini, karena tidak ada persoalan. “Saya sangat miris dengan penjelasan Poldasu,

karena dari temuan Polda Jatim Juni 2012 ada pupuk bersubsidi jadi nonsubsidi, berarti ada peluang terjadi kasus yang sama di Sumut. Apalagi pupuk itu dikirim dari Surabaya,” ujar Diki. Brilian Moktar juga kecewa terhadap Area Manager PT Pustri memberi jawaban dengan gugup dan tidak mampu menjawab pertanyaan dewan tentang pupuk yang ditemukan Komisi B itu berwarna pink pupuk bersubsidi, tapi karungnya disebut non subsidi. “Dari hasil temuan Komisi B di lapangan, pupuk itu berwarna pink

artinya pupuk bersubsidi, tapi apa mungkin pupuk non subsidi berwanra putih bercampur warna pink sampai ribuan ton banyaknya. Sebagai area manager harus tegas memberi jawaban. Kalau memberi jawaban seperti itu, bapak tak pantas sebagai pejabat,” tegasnya. Brilian Moktar juga minta pemerintah untuk lebih mengoptimalkan keberadaan komisi pengawasan pupuk. Kalau perlu komisi pengawasan dibentuk di tiap daerah, sehingga pengawasan distribusi dapat berjalan maksimal.(UJ)


RAGAM

Jumat 19 Oktober 2012

Dugaan Mark Up di Dinkes Keshatan

Kadis Kesehatan Langkat Emosi Saat Dikonfirmasi Stabat-andalas Dugaan mark up anggaran pengadaan untuk 5 unit laptop dan 10 unit komputer pada kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Langkat yang disorot oleh salah satu media lokal, hingga saat ini masih menjadi sebuah tanda tanya besar bagi sejumlah kalangan masyarakat dan pembaca setia media cetak. Bagai mana tidak, hingga kini belum diketahui pasti apa jenis kedua item barang tersebut. Untuk menjawab semua pertanyaan itu, wartawan menemui Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Langkat dr Gunawan. Begitu sampai di depan ruangannya, terlihat supir dan seorang stafnya. Ketika ditanyakan apakah Kadis ada atau tidak, supirnya mengatakan kalau dr Gunawan lagi ada tamu. "Bapak lagi ada tamu, emangnya ada perlu apa ya? Kalau masalah laptop itu apa nggak lebih baik ditanyakan kepada pihak yang menanganinya," kata supir yang berpakaian sapari itu, Kamis (18/ 10) sekitar pukul 11.25 WIB. Celakanya, seorang staf yang duduk persis disebelah supir tersebut, terlihat menyenggol tangan supir dr Gunawan seakan memberi isyarat agar tidak memberitahukan keberadaan Kadis Kesehatan. Karena sudah diketahui kalau Gunawan ada diruang kerjanya, wartawan

yang ingin mendapatkan konpirmasi yang akurat, memilih untuk menunggu sampai tamunya keluar. Tak berapa lama, dua orang tamu wanita yang diduga stafnya itu pun keluar. Dari sela-sela pintu kaca yang dibuka dua tamu wanita tersebut, terlihat dengan jelas Gunawan berada di dalam ruangan dan saat itu dia mengenakan kaca mata serta memakai pakaian batik. Bersamaan dengan keluarnya dua tamu wanita itu, seorang staf yang menyenggol tangan supir Gunawan tadi pun langsung masuk ke dalam ruangan orang nomor satu di Dinas Kesehatan itu. Tak berapa lama di dalam ruangan, Gunwan dan stafnya itu langsung keluar. Karena takut tidak mendapat jawaban, wartawan yang cudah menunggu langsung mendatangi Gunawan sembari memperkenalkan diri. Ketika diberitahukan maksud kedatangan untuk konfirmasi soal pengadaan laptop dan kumputer, Gunawan sontak berang dengan mengeluarkan kata-kata bernada tinggi. "Kalau udah kamu beritakan, untuk apa lagi dikonfirmasi, ya sudah, kamu beritakan aja terus," tegasnya sembari berjalan. Ketika ditanyakan jenis laptop yang dibeli dengan harga Rp12 juta per unit tersebut, Gunawan seakan gerah dan berkata, "Kalau harga laptop, jangankan

Rp12 juta, yang Rp15 juta pun ada," ucapnya dengan bibir serta tangan yang terlihat menggetar layaknya orang berbicara dengan penuh emosi. Bahkan, Gunawan terlihat sibuk mau melangkah seakan ingin menghindar. Bukan itu saja, Gunawan juga dengan nada lantang mengatakan, kalau pemberitaan yang sudah dimuat telah menunding dirinya. "Enak kali kamu menuding saya. Bagai mana bisa pengadaan itu fiktif, sementara barangnya aja belum dibeli. Udah macam pengadilan pulak kamu menghakimi saya," tandasnya. Dalam pemberitaan sebelumnya, seperti tudingan berupa fiktif tidak pernah ada dan semua tulisan yang diterbitkan memakai azas praduga tidak bersalah. Bahkan upaya konfirmasi sudah berulang kali dilakukan via selulernya, tapi tidak ada jawaban. "Suka hati sayalah, itukan nomor pribadi saya," tandas Gunawan memberikan jawaban yang sangat singkat. Saat dipertegas 5 unit laptop yang dibeli dengan harga Rp12 juta per unit itu merk-nya apa, Gunawan tetap tidak mau buka mulut. "Saya tidak mau kasi keterangan. Karena hak jawab saya sudah saya serahkan semuanya kepada Humas Pemkab Langkat," kata Gunawan sembari berlalu dan memasuki salah satu ruangan Dinas Kesehatan. (DN)

andalas/hamdani

KERJA SAMA. Rektor UMA Prof A Ya'kub Matondang dan Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH saling menandatangi kesepakatan kerjasama dalam peningkatan sumber daya aparatur, Kamis (18/10) di ruang Pola Kantor Bupati Langkat. UMA yang turut menyaksikan penandatangan kesepakatan tersebut. Bupati Langkat H Ngosesa Sitepu sangat memberikan apresiasi terwujudnya kerjasama dengan UMA, sebab memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Langkat. "Dengan kerjasama ini akan memberikan dampak yang sangat konstruktif bagi upaya pengembangan aparatur, terkait profesionalisme dan kinerja PNS yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pembangunan di segala bidang," ujar Ngosesa Sitepu. Pada kesempatan itu, Bupati Langkat ini berharap UMA dapat membantu Pemkab Langkat dalam melakukan capacity building bagi peningkatan SDM. Sebab, lanjut Ngogesa sudah menjadi kebutuhan dalam upaya mewujudkan

tata kelola pemerintahan yang baik di lingkungan Pemkab Langkat sehingga mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat Langkat. Usai penandatangan kesepakatan itu, Kepala Lembaga Penelitian UMA, Dr Siswati MP memaparkan hasil pengembangan tanaman pisang yang telah dilakukan UMA. Turut hadir diantaranya Wakil Rektor Dra Hj Siti Mardiana MSI, Ketua PIK UMA, Dr Syahbudin Hasibuan MP, Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawaty MP, Direktur Pascasarjana UMA, Prof Dr Hj Ir Retno Astuti Kuswardani MS, Wakil Direktur PPs UMA Bidang Kemahasiswaan, Muazzul SH MHum, dan para pimpinan fakultas serta mantan Kabag Humas UMA Dra Hj Hemawaty Harahap MAP. (HAM)

SMS Center Pemko Medan 08196001234 Dari nomor : +6281269472xxx Yth: Pak Walikota Medan. Pak Walikota Mohon dong aGAR seks Prabebas Di Kota Medan Tidak Ada Lagi Dari : Ryn Chery Medan Sunggal.

Lurah dan Kepling Kurang Peduli Dari nomor : +6281263224xxx Yth Bpk Walikota Medan.kami warga Jl.HM.Joni Gg.Istimewa I Kel.Teladan Timur Kec.Medan Kota mohon kepada Bapak untuk memerintahkan lurah/kepling kami untuk lebih peduli dgn lingkungan kami karena ada warga yg meletakkan kandang ayamnya yg tdk terpakai di tengah jalan dan diatas parit membuat jalan semakin sempit dan parit tersumbat. Bila setiap hjn datang daerah kami selalu banjir akibat dari beberapa warga mengecor/menutup parit (padahal parit tsb parit terbuka) sehingga air limbah tidak mengalir dgn lancar. Perlu Bapak ketahui hal ini sudah berulang kali kami sampaikan secara lisan ke kepling kami,tapi tidak pernah ada tindak lanjut. Terimakasih atas

Warga Minta Kejari Tanjung Balai Segera Turun ke Lokasi Tanjung Balai-andalas Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tanjung Balai diminta segera turun kelapangan dan mengusut proyek pembuatan saluran drainase yang terletak di Kapias, Keluarahan Pulau Buaya, Kecamatan Teluk Nibung, Tanjung Balai. Pasalnya, proyek senilai Rp682.860.000 yang bersumber dari APBD Provinsi Sumatera Utara tahun anggaran 2012 tersebut dinilai dikerjakan asal jadi.

penyemenan batu padas dilakukan di dalam air. Kondisi itu juga dikeluhkan warga setempat, sebab warga khawatir jika bangunan tersebut nantinya tak sempat dinikmati oleh masyrakat. "Yang kami takutkan, begitu bangunan selesai dikerjakan tiba-tiba ambruk seketika dan tidak sempat dinikmati oleh warga sekitar," ujar Buyung salah satu warga. Dia juga mengakui, sejak pekerjaan pembangunan drainase dimulai tidak pernah dikawal oleh Pejabat Pengawas Proyek (PPK) dari dinas terkait, baik dari pemerintah Provinsi Sumut maupun Pemerintah Kota Tanjung Balia. Untuk itu, warga meminta agar pihak penegak hukum dalam hal ini Kejaksaan Negeri Tanjung Balai segera turun kelokasi guna investigasi lebih lanjut. Jika ditemukan proyek dikerjakan asal jadi, warga mengharapkan agar proyek tersebut segera dibongkar dan dibangun ulang. Sebab pembangunan saluran drainase tersebut sudah lama diharapkan warga setempat. (FN)

Warga Batang Kuis Dihimbau Agar Mengambil e-KTP di Kantor Camat

Sampaikan pesan dan saran anda ke :

Jangan Ada Lagi Seks Prabebas

6

Proyek Drainase di Kapias Dinilai Dikerjakan Asal Jadi

Pantauan andalas, Rabu (17/10) di lokasi pembangunan tampak saluran drainase yang baru dibangun sudah mengalami keretakan dan terlihat mau ambruk. Selain itu, proyek yang dikerjakan CV Era Mandiri tersebut tidak memakai cerocok, pekerja hanya menggunakan bambu sebagai tulangan balok sloof, dan

UMA dan Pemkab Langkat Tandatangani Kesepakatan Kerja Sama Stabat-andalas Universitas Medan Area (UMA) menandatangani kesepakatan kerja sama atau memorandum of understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat, di Ruang Pola Kantor Bupati Langkat, Kamis (18/ 10). Kesepakatan kerjasama itu mencakup pelaksanaan proses peningkatan kualitas sumberdaya aparatur meliputi bidang pendidikan, penelitian, pertanian, pengabdian masyarakat, pelatihan, bursa kerja, pameran dan aspek lainnya. Penandatanganan kerja sama itu langsung dilakukan Rektor UMA Prof HA Ya'kub Matondang dan Bupati Langkat H Ngosesa Sitepu SH, disaksikan para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Langkat dan Wakil Rektor Bidang Administrasi dan Keuangan UMA Ir Hj Siti Mardiana MSi serta para pimpinan fakultas di lingkungan UMA. Prof Ya'kub Matondang mengatakan kesepakatan kerja sama ini sangat penting terutama membangun dan mengembangkan potensi yang ada di Kabupaten Langkat. Dampak dari kerjasama ini, untuk meningkatkan SDM dan kinerja aparaur pemerintah sehingga diharapkan masyarakat semakin sejahtera. "Saya berharap apa yang disepakati segera ditindaklanjuti sesuai program yang diinginkan Pemkab Langkat. Para tenaga ahli dan peneliti UMA siap berkordinasi untuk menyambut dan menyukseskan kesepakatan ini," ungkap Prof Ya'kub Matondang. Pada kesempatan itu, Rektor UMA mempersilahkan mantan Ketua PIK UMA, Dra Hj Nina S Salmaniah Siregra MSi memperkenalkan rombongan

harian andalas | Hal.

perhatian Bapak.

Indikasi Pilih Kasih Dari nomor : +628126539xxx Kurang perhatian PEMKO MEDAN thdp Jln Purwosari, Jln Pinus Raya, Jln Plamboyan Kel P Brayan Bengkel Baru, Kec Medan Timur yg sdh kopak kapik, padahal thdp Komlek DPRDSU yg berdekatan selalu mulus karena 2 thn 1 x diperbaiki. Indikasi pilih kasih. Tks.

Tertipkan PKL Berjualan di Jalan Listrik Dari nomor : +6285760767xxx BAPAK WALIKOTA,TOLONG DITERTIBKAN YG JUALAN DIDEPAN KANTor PLN JL LISTRIK KARNA BERJUALAN YG PAKAI MOBIL DIBADAN JALAN,JALAN JADI SEMPIT KNAPA DIAM AJA LURAH.

Mengurus Surat Pindah Diminta Rp 250 Ribu Dari nomor : +62819638xxx Nama : Aulia Rahman Alamat : Jl Medan Area Selatan Gg. Lorong 10 No. 7 Medan Saya sudah menikah dan ingin membuat KK baru dialamat suami saya, saat saya mengurus

Surat Pindah dimintain Biaya 250 rb oleh Kepling yg bernama Karim, dan sampai saat ini surat pindahnya belum selesai jg.

Pedagang Buang Sampah Sembarangan Dari nomor : +6283194061xxx Kpd yg terhormat walikota medan mohon meninjau pasar/pajak bersama daerah mandala, dimana pedagang selalu membuang sampah sembarangan hingga memenuhi kompleks perumahan pukat banting V, sampah2 bertebaran didlm perumahan kompleks. Jikalau bapak melakukan sidak diharapkan utk dadakan tanpa terkonfirmasi spt wkt lampau, dimana beberapa petugas sibuk menata pasar serapi mungkin saat walikota berkunjung bahkan pintu gerbang kompleks yg biasa dijadikan tempat berjualan dan lokasi parkir ilegal jg ditutup supaya tdk kelihatan keadaan sehari2nya spt apa. Kami warga sgt resah ditambah aspal akses jalan perumahan semua rusak dan sudah pernah diberitahukan kpd kepling utk diaspal tp ditolak krn ini akses jalan perumahan padahal selalu digunakan sbg akses menuju pasar oleh umum.

Batang Kuis-andalas Masyarakat Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang, Sumut dihimbau agar segera mengambil Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) ke kantor kecamatan pada saat jam kerja. Himbawan ini disampaikan Camat Batang Kuis TM Zaki Aufa, S.Sos melalui Sekrettaris Camat (Sekcam) Marjuki Hasibuan, S.Sos (foto), Kamis (18/10). Marjuki Hasibuan mengatakan, hingga saat ini banyak e-KTP milik warga yang belum diambil. Pihaknya tidak mengetahu secara pasti mengapa hal tersebut bisa terjadi, padahal sebelumnya sudah berulang kali disampaikan kepada para kepala desa dan kepala dusun agar warganya segera mengambil e-KTP yang sudah selesai. "Kita sudah meminta kepada masyarakat di 11 desa yang sudah terdaftar namanya di kantor Camat sebagai pemegang e-KTP agar segera mengambilnya pada jam kerja. Tetapi sampai saat masih banyak e-KTP yang sudah selesai belum diambil pemiliknya," katanya.

Dia menjelaskan, di wilayah Kecamatan Batang Kuis ada sekitar 26.669 jiwa yang wajib KTP dan sebanyak 18.800 sudah terekam datanya sebagai pemegang e-KTP, sedangkan sisanya masih dalam tahap penyelesaian. "Kepada warga yang sudah selesai e-KTPnya kita minta agar datang sendiri ke kantor Camat Batang Kuis untuk mengambilnya, karena e-KTP ini merupakan salah satu bukti jati diri yang belaku secara nasional. Dalam pengambilan e-KTP ini, jelasnya, warga cukup membawa surat keterangan dari Kepala Desa masing-masing, tidak bisa diwakili. "Pengambilan e-KTP harus yang bersangkutan langsung yang datang ke kantor camat, tidak bisa diwakilkan karena rekaman sidik jari dibutuhkan," jelas Masjuki. "Keberadaan e-KTP merupakan dokumen kependudukan yang memuat sistem keamanan atau pengendalian jumlah penduduk, baik dari sisi administrasi ataupun tekhnologi informasi dengan berbasis pada data base kependudukan Nasional," pungkasnya. (FT)

Silaturahmi Ciptakan Harmonisasi Pemerintah dan Masyarakat Besitang-andalas Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH mengatakan, komunikasi yang intens dilakukan antara pemerintah dengan masyarakat sangat bermanfaat dalam membina kehidupan yang harmonis guna menciptakan kekondusifan suatu wilayah. Komunikasi itu dapat dilakukan melalui silaturahim. "Dengan silahturahim, kualitas saling mengenal dan saling memahami dapat mendorong tubuhnya ke inginan untuk beker-

AC AC CV. GRATECNICA Gedung Johor Medan Cuci Rp. 30.000 Tambah Freon Rp. 70.000 Bongkar Pasang Rp. 250.000 KULKAS / MESIN CUCI

HP.

Telp.

CV. GRATECNICA

Gedung Johor Medan Cuci Rp. 30.000,Tambah Freon Rp. 70.000 Bongkar Pasang Rp. 250.000,KULKAS / MESIN CUCI

HP. 0811 613 0267 Telp. 061 699 38 185

0811 613 0267

061 6993 185

BASMI RAYAP & FUMI GASI CV. WFP - 061.6872.7008 -0812.6674.9600. Garansi 3 - 5 tahun, Free Konsultasi & Survey. Jl. Karya Gg. Kartini No. 33 Medan

jasama serta saling menolong guna mewujudkan tatanan kehidupan yang lebih baik," kata Ngongesa Sitepu, Rabu (17/10) di hadapan ribuan masyarakat PIR ADB Kecamatn Besitang Kabupaten Langkat. Silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat yang berjalan dengan baik, lanjut Ngongesa, pihaknya akan lebih mengetahui dan memahami apa yang dibutuhkan masyarakat dalam melaksanakan pembangunan. Sebelumnya, pada kesempatan itu, Camat Besitang Nuriadi, S.Sos menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Langkat atas kesediaannya memenuhi undangan masyarakat Kecamatan Besitang. "Kita mengucapkan banyak terima kasih karena Bupati telah merealisasikan berbagai usulan dan program pembangunan di Kecamatan Besitang, baik fisik maupun non fisik," kata Nuriadi. (DIN)


IKLAN

Jumat 19 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

7

DIJUAL RUMAH 1 Unit rumah, 2 Lantai di Jl. Persatuan No. 42 (masuk dari Jl. Titi Papan, Sei Sikambing, Medan) Lt. 6 x 18m, full perabot, SHM, PLN 1300, PAM, Pagar Besi, Garasi. Harga / Nego

MENERIMA PEMESANAN FURNITURE

Kitchen set, par tisi, wardrobe, Dsb. Desain gratis dari arsitek/desainer interior, promo kitchen set mulai Rp. 2.400.000/M. Hub. 0812 6570 9396

SUPER PROMO TOYOTA Toyota Authorize dealer resmi, berkualitas dan bunga fleksibel. Ready stock untuk semua kendaraan Toyota, menerima tukar tambah dgn harga tertinggi dan service terbaik. Hub. Ryan 0853 6204 1222

Hub. 0813 6111 1953

DIJUAL TANAH Luas Tanah 1.814 M, SHM, Jalan Sei Mencirim simpang Payageli Kp. Lalang Rp. 600.000/meter. Hub. 0813 6224 5000, No SMS

LOWONGAN KERJA PASTI DITERIMA Dicari Lulusan SMK Listrik yang baru lulus untuk di pekerjakan sebagai Teknisi. Hub. 0811 6130 267 atau langsung datang ke alamat Jl. Karya Wisata Johor No. 77 D Medan

DIJUAL Ruko 2 ½ TKT (Lantai 2 Cor) Uk. Tanah. 5 x 21,5 cm, 1 K. Tidur, 3 K. Mandi, Dapur, Carport, SHM. Rp. 750 Jt (Nego/np). Jln. Bambu II (sebelah Ruko 4, dekat kantor kelurahan) Kp. Durian.

Hub.

0853 6004 4232

DIJUAL CEPAT 1 Unit Rumah kosong 2 ½ Tingkat, Luas 6 x 21 M, Komp. Cemara Indah No 9 F Kayu Putih. Hub. 0822

7513 3999, 456 2710

(TP)

KURSUS JITU JARIMATIKA TEPAT - CEPAT - CERDAS

MUDAH - MURAH - MERIAH - MENYENANGKAN CEPAT - TEPAT - CERDAS BERHITUNG MATEMATIKA DENGAN JARI-JARI TANGAN. KALI, BAGI, TAMBAH, KURANG UNTUK TK, SD, SLTP, SMA SEDERAJAT ALAMAT :

JL. BROMO GG. SALAM NO. 18 MEDAN DENAI Hub. 061-7343086,

0853 6129 0817, 08994711 221

AKTIVASI OTAK

1X aktv permanen aktv otk kn, kr, tgh & Lathaif Qalbu. Dgn mtd NAQS-DNA. Tjn pngktn IESQ & 8 kecerdasan (inf 200 rb) Trn M.A.Fatwa, S.Si, M.Ph, CI, 0813 9679 3688

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

OBRAL 3 UNIT RUMAH SIAP HUNI Komplek Setia Budi Makmur Block D. Lt. 8 x 15 m, Lb. 60 m. 1 (satu) Tingkat Block C. Lt. 8 x 15 m, Lb. 100 m. 2.5 (dua setengah) Tingkat. Jl. Jemadi Gang 1 Lt. 4 x 18 m. Lb. 4 x 12 m. 2 (dua) Tingkat.

Segera Hubungi : 0812 6056 408 0821 6657 9811

RUMAH DIJUAL Jl. Amir Hamzah, No. 547, Simpang Tandem Megawati Binjai. Lt. 11,5 x 30m, Lb. 200m, 2 KT, 1 KM, Ruang Tamu.

Hub.

0853 7288 3788

*SIAPA CEPAT DIA DAPAT*

RUMAH DIJUAL Di Padang Bulan USU Luas 800 M, 20 x 40, cocok buat Usaha, Kostkost-an. Hub.

0812 6354 3888

RUMAH VILLA LT. 5 x 14, LB. 130M, 3 Lantai, 4 KT, 3 KM, Daerah Elit, Siap Huni, Jl. Grafika Komp. Wartawan Cemara, Sisa 2 unit. Hub. 0853 6254 9578 / 061 7628 6317

PABRIK DIJUAL Sedang beroperasi, profit, margin sangat baik, dijual krn mau pindah, investasi ± 18 M. Tanpa perantara. Hub. 0823 6342 5038


Jumat

OLAHRAGA

19 Oktober 2012

Barca dan Madrid Ditantang Tim Level Dua Madrid-andalas Barcelona dan Real Madrid mendapat lawan yang relatif mudah di babak 32 besar Copa del Rey. Keduanya sama-sama akan menghadapi tim dari divisi tiga Liga Spanyol. Hasil drawing yang

dilakukan di Los Rozas Sports City, Kamis (18/10) waktu setempat, mempertemukan Barca dengan Deportivo Alaves. Sementara Madrid akan menghadapi CD Alcoyano. Laga babak 32 besar akan dimainkan dua leg. Leg

PSSI Tetapkan 35 Pemain untuk Piala AFF, Termasuk ISL Jakarta-andalas PSSI masih membuka pintu buat beberapa pemain klub ISL untuk membela Indonesia di Piala AFF. Mereka termasuk ke dalam skuat bayangan yang akan didaftarkan ke turnamen tersebut. Manajer timnas Habil Marati hari ini telah merilis nama 35 pemain yang akan diserahkan kepada Federasi Sepakbola ASEAN atau AFF, sebelum dikerucutkan menjadi 23 yang bisa turun di Piala AFF 2012. Dari nama-nama tersebut tetap ada sejumlah pemain ISL seperti Bambang Pamungkas, Firman Utina, Ahmad Bustomi, Patrich Wanggai dan Hamka Hamzah. "Nama-nama tidak akan berubah. Nama-nama hasil dari rapat pelatih. Pendaftaran akan dilakukan 20 Oktober. Seminggu sebelum turnamen akan dipilih 23 nama," jelas Habil di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (18/10). Ia juga mengatakan, pihaknya masih terus mengirim surat panggilan kepada pemain-pemain terpilih tersebut, termasuk beberapa pemain yang sedang bermain di luar negeri seperti Syamsir Alam, Jhon van Beukering, Stefano Lilipaly, dan Alfin Tuassalomony. "Empat hari lalu saya sudah kirim ke CS Visse. Syamsir juga menyatakan mau memperkuat timnas. Saya terus komunikasi dengan semua pemain," papar dia.

Berikut 35 nama pemain yang akan didaftarkan ke Piala AFF 2012 1. Samsidar 2. Endra Prasetya 3. Wahyu Tri Nugroho 4. Handi Ramdhan 5. Wahyu Wijiastanto 6. Fachrudin 7. Novan Setya Sasongko 8. Nopendi 9. Hengki Ardiles 10. Taufiq 11. Vendry Mofu 12. M.Nur Iskandar 13. Rahmat Syamsuddin 14. Jajang Paliama 15. Elie Aiboy 16. Samsul Arif 17. Irfan Bachdim 18. Hendra Bayauw

19. Rasyid A.Bakri 20. Ahmad Bustomi (ISL) 21. Hamka Hamzah (ISL) 22. Firman Utina (ISL) 23. Andik Vermansah 24. Bambang Pamungkas (ISL) 25. Cornelius Gedy 26. Oktovianus Maniani 27. Valentino Telaubun 28. Stefano Lilipaly 29. Jhon van Beukering 30. Syamsir Alam 31. Alfin Tuassalomony 32. Yandi Sofyan 33. Yericho Christiantoko 34. Patrich Wanggai (ISL) 35. Diego Michiels

pertama dimainkan pada 31 Oktober dan leg kedua pada 28 November mendatang. Dengan hasil undian ini, Barca dan Madrid berpotensi bertemu di babak semifinal. Jika itu terjadi, laga leg pertama akan digelar di Santiago

Bernabeu pada 23 Januari 2013 dan leg kedua di Camp Nou sepekan setelahnya. Barca merupakan juara bertahan Copa del Rey. Di babak final yang digelar bulan Mei lalu, Los Cules menang 3-0 dari Athletic Bilbao.(NET)

harian andalas | Hal.

HASIL UNDIAN Alcoyano Llagostera Cacereno Alaves Eibar Real Jaen Melilla Gijon

vs vs vs vs vs vs vs vs

Real Madrid Valencia Malaga Barcelona Bilbao Atletico Madrid Levante Osasuna

8

Terry Belum Ajukan Banding JOHN Terry sejauh ini belum mengajukan banding atas sanksi skorsing empat laga dan denda 220,000 poundsterling yang diberikan Komisi Disiplin FA. Sanksi tersebut dijatuhkan setelah Terry dinyatakan terbukti secara meyakinkan telah melakukan aksi rasis terhadap Anton Ferdinand, bek QPR. Selain diberikan sanksi, Terry juga mendapat kesempatan untuk melakukan

banding, yaitu hingga hari ini. Namun sejauh ini yang bersangkutan belum mengajukan banding. Tidak diketahui secara pasti mengapa Terry menunda mengambil keputusan untuk melakukan banding. Namun jika memang memutuskan untuk banding, Terry punya kesempatan hingga pukul 18.00 waktu London di hari ini untuk melakukannya(NET)

Hujatan Portugal Buat Ronaldo

Lisbon-andalas Penampilan ke-100 Cristiano Ronaldo bersama Portugal berakhir tidak menyenangkan. Pemain termahal di muka bumi ini mendapatkan tekanan hebat dari media di negaranya menyusul hasil kurang memuaskan Portugal dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 melawan Irlandia Utara yang berakhir 1-1. Komentar-komentar pedas ditujukan kepada pemain

andalan Real Madrid tersebut. Ronaldo dinilai bermain kurang bagus sehingga tak bisa memberikan kemenangan untuk negaranya. Hasil mengecewakan ini membuat Seleccao mengantongi tujuh poin dari empat laga dan menempati posisi tiga Grup F di bawah Rusia dan Israel. Surat kabar olahraga Portugal, Record, menulis, mantan pemain Manchester United itu tidak perlu tersenyum

Bale Lebih Baik Dari Giggs IGOR Stimac, bos timnas Kroasia yang sempat merumput di Liga Primer Inggris semasa bermain, menganggap Gareth Bale lebih hebat ketimbang Ryan Giggs di masa jayanya. Pemain veteran Manchester United itu sekarang lebih sering mengisi pos gelandang tengah, tapi pada zaman keemasannya Giggsy tenar sebagai winger lincah yang doyan mengacak-acak pertahanan lawan dari sisi kiri, persis Bale saat ini. Pilar Tottenham Hotspur itu pun sering disebut-sebut sebagai titisan Giggs. Namun demikian, bagi Stimac, Bale tetap memiliki keunggulan tersendiri dibanding kompatriotnya asal Wales itu. "Saat ini Bale adalah satu dari lima pemain paling top di dunia. Pemain fantastis, mengagumkan," kata Stimac, eks bek Derby County dan West Ham United. "Ketika bermain di Inggris, saya sempat menghadapi Ryan Giggs dan tentu saja dia juga pemain bagus, berkelas dunia." "Tapi saya pikir Bale lebih baik daripada Giggs. Dia memiliki semua skill Giggs, tapi dia lebih kuat dan karena itu jauh lebih sulit diredam oleh tim lawan," pungkas pria 45 tahun itu.(NET)

atas pencapaian caps ke-100. Sementara A Bola mengklaim semuanya berjalan salah dan Portugal masih bermain tanpa dia [Ronaldo]. A Bola juga menulis "bintang terbesar gagal bersinar di 100 penampilan bersama Portugal". Sementara Diario de Noticias lebih pedas lagi menghujat Ronaldo. "Tidak ada alasan merayakan centenary karena dia dan Portugal memberikan

tontotan memalukan". Demikian dilansir dalam laman Football Espana. Laga Portugal melawan Irlandia di Stadion Do Dragao memang bisa dibilang tidak menunjukkan kehebatan Portugal. Ronaldo dan kawan-kawan bahkan harus tertinggal dulu olehgolyangdicetakNialMcGinn. Pelatih Paulo Bento harus berterima kasih pada Helder Postiga yeng mencetak gol penyimbang di menit ke-79.(NET)

Imbang, Hodgson Puas Warsawa-andalas Pelatih Roy Hodgson senang Inggris bisa menahan imbang Polandia 1-1 saat bertandang ke Stadion Narodowy, Warsawa, Rabu (17/10) malam. Apalagi, kondisi lapangan yang tergenang air akibat hujan menyebabkan Steven Gerrard dan kawan-kawan sulit untuk bisa mengembangkan permainan. "Saya senang dengan perolehan satu poin karena saya tidak berpikir Inggris bermain cukup baik hari ini untuk mendapatkan tiga poin," kata Hodgson kepada ITV usai pertandingan. Sementara pelatih Polandia, Waldemar Fornalik, kecewa dengan hasil imbang. Ia menilai para pemainnya kurang konsentrasi pada 30 menit babak pertama sehingga Inggris bisa mencetak gol melalui sundulan Wayne Rooney. "Kami gagal mengantisipasi satu tendangan sudut dan menyebabkan terjadinya gol, tapi di babak kedua kami memaksa Inggris bertahan," ucap Fornalik. Dengan tambahan satu poin, Inggris tetap bercokol di puncak klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa Grup H. Inggris telah mengoleksi poin delapan

dari empat laga. Sementara Polandia berada di posisi ketiga dengan poin lima dari sekali menang dan dua kali seri.(NET)

Kebrutalan Pepe Direkam Barca BARCELONA–andalas Ucapan Tito Vilanova beberapa waktu lalu bahwa Barcelona bisa membuat video yang berisi semua rekaman kebrutalan Pepe bukan isapan jempol. Barca diam-diam ternyata telah membuat rekaman aksi bek Real Madrid itu. Menurut Radio Catalunya, rekaman tersebut dibuat dua musim lalu. Staf Barca diperintah langsung oleh arsitek saat itu, Josep Guardiola untuk membuat video tentang aksi off the ball Pepe saat El Clasico. Menariknya, Vilanova yang waktu itu masih jadi asisten Pep juga menyetujui proses rekaman ini. Pembuat rekaman ini bukan satu orang, melainkan grup analis yang terdiri dari beberapa orang. Meski tak disebutkan secara spesifik berapa lama durasinya, tapi dikabarkan bahwa semua momen aksi paling kotor bek Portugal

keturunan Brasil berusia 29 tahun itu di lapangan hijau dalam El Clasico, terutama pelanggaran-pelanggarannya kepada Lionel Messi ada

dalam video tersebut. Lantas apa tujuan dibuatnya video tersebut? Baik dari Radio Catalunya maupun Blaugrana sendiri tidak mem-

beri keterangan lebih lanjut. Yang jelas, video ini akhirnya hanya disimpan di kantor Barcelona dan tidak pernah dirilis ke publik.(NET)

“Ada perasaan aneh kembali ke sini setelah (insiden) tahun lalu. Kami akan memberi rasa hormat kepada ‘Sic’ melalui cara terbaik yang kami tahu, yaitu dengan tampil 100 persen saat berada di trek,” ujar Spies, seperti dilansir Crash, Kamis (18/10). Pada GP Jepang di Sirkuit Motegi lalu, Spies gagal menyelesaikan lomba setelah mengalami masalah

pada rem motornya. Rekan setim Jorge Lorenzo itu berharap, permasalahan yang sama tidak terulang di Sepang. “Akhir pekan lalu, masih ada kekecewaan karena masalah pengereman. Saya sangat berharap kami lepas dari masalah di sini, dan menunjukkan kalau kami pantas dapat podium,” ujar pembalap berkebangsaan Amerika Serikat tersebut. (NET)

Spies: 100 Persen untuk 'Super Sic' SEPANG-andalas Jelang berlangsungnya MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang akhir pekan ini, hampir semua topik pembicaraan tertuju pada momen mengenang Marco Simoncelli. Tak mau ketinggalan, pembalap Yamaha, Ben Spies juga mengatakan kalau ia akan menunjukkan rasa hormat

setinggi-tingginya kepada ‘Super Sic’. Spies mengatakan, seluruh pembalap akan tampil all-out pada seri ke16 atau tiga terakhir MotoGP tahun ini tersebut. Pasalnya, itulah cara yang paling pantas untuk dilakukan dalam rangka mengenang satu tahun kepergian Simoncelli.


Jumat

OLAHRAGA

19 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

Denmark Terbuka

Kit Futsalismo 2012 Region Medan

Kido-Pia Melaju

Lintas Angkasa FC Raih Tiket Semifinal Medan-andalas Lintas Angkasa FC menjadi tim pertama memastikan tiket semifinal Kit Futsalismo 2012 Region Medan di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Negeri Medan (Unimed), Kamis (18/10). Juara bertahan kategori klub umum tahun lalu itu melaju ke babak empat besar setelah meraih kemenangan kedua atas Metamorfosis 9-2. Di laga pembuka sehari sebelumnya, Linta Angkasa menaklukkan Gossbam Happy 9-3. Klub yang diperkuat anak-anak Lembaga Pendidikan Pernerbangan (LPP) Lintas Angkasa itu mencetak gol pembuka melalui tendangan penalti Kurniawan, setelah sebelumnya kiper Metamorfosis melakukan pelanggaran keras di kotak terlarang. Hingga babak pertama berakhir, tim asuhan pelatih Hendra Gunawan Siregar itu unggul 3-1 lewat tambahan dua gol Nopianda. Sedang gol balasan Metamorfosis dicetak Judo. Memasuki babak kedua, penampilan Kurniawan cs

semakin meningkat dengan serangan bertubi-tubi ke gawang lawan. Nopianda menambah empat gol serta masing-masing satu gol dicetak Angga dan Kurniawan. Metamorfosis hanya mampu mencuri satu gol lewat kaki Rio Suhada. Atas kekalahan itu, Metamorfosis yang sudah menelan dua kegagalan harus tersingkir lebih awal. Pertandingan lainnya di kategori klub umum, Bank Sumut mengawali debut dengan hasil memuaskan. Feri Santoso cs mencetak tujuh gol tanpa balas saat menumbangkan D’Shake. Diperkuat sejumlah mantan pemain PON Sumut seperti Citra Kusuma, Dikcy Putra, dan Fuad Hasan, Bank Sumut memang terlalu tangguh bagi lawannya. Citra Kusuma tampil energik dengan menyumbang empat gol, diikuti Hendra Arianto yang mengoleksi dua gol. Tambahan dua gol Bank Sumut lahir dari kaki Ardiansyah dan Iwan Zulkifli. Atas kemenangan itu, Bank Sumut pun membuka peluang lolos ke semifinal.

Masih di kategori klub umum, Gasstroom turut meraih kemenangan perdana atas Bea Cukai FC 5-2. Sedangkan Universitas Muhammaddiya Sumatera Utara (UMSU) berbagi angka dengan LP3I Gajah Mada setelah bermain imbang 3-3. Gol UMSU dicetak Rian, Amin, dan Irfan. Sedangkan gol balasan LP3I disumbangkan Bagus (2) dan M Azwar. Universitas Asahan (UNA) mengawali laga dengan hasil positif saat menundukkan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) 62. Reza Fahlevi, Syafrizal, dan Suhairuddin masing masing-masing menyumbang dua gol. UISU mencetak dua gol balasan lewat Toha dan Haris. Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan (STOK) Bina Guna yang pada laga pertamanya menelan kekalahan atas juara bertahan USU, berhasil bangkit dengan mengungguli Universitas Medan Area (UMA) 7-1. Namun peluang STOK tampil di semifinal sangat tipis.( YON)

SOIna Sumut Tingkatkan Pembinaan Atlet Penyandang Tuna Grahita Medan-andalas Special Olympics Indonesia Sumatera Utara fokus melakukan pembinaan terhadap penyandang tunagrahita dari berbagai daerah di provinsi itu agar menjadi atlet dalam rangka pemberdayaan menjadi warga masyarakat yang

lebih produktif. Ketua Harian Special Olympics Indonesia (SOIna) Sumut, Suratno MPd, di Medan, Kamis (18/10) mengatakan, sudah menjadi komitmen pihaknya membina penyandang tunagrahita, menjadi seorang atlet, yang tidak hanya

9

andalas/istimewa

KETAT–PemainLintas Angkasa FC, Nopian (14), mendapat pengawalan ketat dua pemain Metamorfosis pada laga babak penyisihan Kit Futsalismo 2012 Region Medan di GSG Unimed, Kamis (18/10).

mampu berprestasi tingkat lokal, namun juga nasional. Untuk itu, mereka akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat akan keberadaan SOIna ini, salah satunya dengan berpartisipasi dalam setiap pegelaran atau kompetisi olahraga yang berlangsung di berbagai daerah, seperti misalnya kejuaraan futsal "Kit Futsalismo 2012" di Medan. Dalam kejuaraan tersebut, beberapa atlet penyandang tunagrahita binaan SOIna Sumut akan melakukan pertandingan eksibisi, bergabung bersama

pemain futsal normal lainnya. Partai eksibisi tersebut digelar sebelum partai final futsal umum di Gedung Serba Guna Universitas Negeri Medan (Unimed), 20 Oktober 2012. "Mereka akan turut memeriahkan pertandingan futsal itu. Namun mereka bukan dalam satu tim, melainkan bergabung bersama atlet normal lainnya menjadi satu tim. Ini sebagai salah satu upaya kita memperkenalkan kepada masyarakat bahwa penyandang tunagrahita juga bisa menjadi seorang atlet," katanya. Special Olympics Indonesia (SOIna)

adalah satu-satunya organisasi di Indonesia yang mendapat akreditasi dari Special Olympics Internastional (SOI) untuk menyelenggarakan pelatihan dan kompetisi olahraga bagi penyandang tunagrahita di Indonesia dalam rangka pemberdayaan agar menjai warga masyarakat yang lebih produktif. Indonesia bergabung menjadi anggota Special Olympics pada tanggal 9 Agustus 1989 dan menjadi anggota Special Olimpics Internastional (SOI) ke-79, dan SOI berdiri pada tahun 1968

Jakarta-andalas Ganda campuran Indonesia Markis Kido-Pia Zebadiah melaju ke perempat final Denmark Terbuka Super Series Premier setelah mengalahkan pasangan Thailand Sudket Prapakamol-Saralee Thoungthongkam pada babak 16 besar, Kamis (18/10). Pada turnamen yang berlangsung di Odense itu, pasangan kakakberadik tersebut hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk meraih kemenangan 21-13, 21-15 atas ganda campuran Thailand unggulan keenam tersebut. "Tadi kami beruntung dari awal bisa main lepas, jadi kami bisa menekan lawan terus," kata Kido. Kemenangan tersebut membuka peluang bagi pasangan juara Vietnam GP itu untuk bertemu pasangan Indonesia lainnya di perempat final dengan Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir jika ganda juara All England itu memenangi laga 16 besar mereka. Tontowi-Liliyana yang menjadi unggulan keempat akan melawan pasangan Denmark Mads Pieler Kolding-Kamilla Rytter Juhl pada Kamis malam waktu setempat. Jika bertemu dengan Tontowi-Liliyana di perempat final, Kido yang bersama Pia yang saat ini menempati peringkat 38 dunia itu mengatakan, akan bermain lepas saja.(ANT)

yang diprakarsai oleh Mts Eunice Kennedy Shriver, yang kegiatannya di topang oleh The Joseph P Kennedy Jr Foundarion. Special Olympics Indonesia hingga tahun 2009 telah menjaring 47.525 atlet dari 33 provinsi di Indonesia. Misi special Olympics adalah menyelenggarakan pelatihan dan kompetisi olahraga sepanjang tahun di berbagai macam jenis olahraga olimpiade bagi tunagrahita, memberikan mereka kesempatan yang berkesinambungan untuk membentuk fisik yang sehat.(ANT)

PORKOT KOTA MEDAN IV 2012

PEROLEHAN MEDALI SEMENTARA PORKOT MEDAN IV 2012

Amplas Jumpa Labuhan di Final Sepakbola

No

KECAMATAN

EMAS

PRK

1

M. KOTA

25

22

35

2

M. HELVETIA

22

27

45

3

M.DENAI

19

15

29

4

M. BARAT

18

10

14

5

M. JOHOR

17

16

19

6

M. TEMBUNG

17

7

12

7

M. TIMUR

15

16

25

8

M. SUNGGAL

14

11

16

9

M. AMPLAS

13

15

17

10

M. DELI

13

9

17

11

M. MARELAN

12

15

17

12

M. PERJUANGAN

11

18

24

13

M. SELAYANG

11

10

19

14

M. AREA

10

10

12

15

M. LABUHAN

10

7

10

16

M. BELAWAN

6

7

21

17

M. PETISAH

4

6

8

18

M. POLONIA

4

6

3

19

M. MAIMUN

3

10

7

20

M.BARU

3

4

2

21

M. TUNTUNGAN

1

7

8

248

248

360

TOTAL

PRG

Medan-andalas Tim Medan Amplas akan menantang Medan Labuhan pada pertandingan final cabang sepakbola Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan 2012 di Stadion Kebun Bunga Medan, Jumat (19/10) hari ini. Medan Amplas lolos ke babak final setelah mengalahkan Medan Kota dengan skor 2-1 pada babak semifinal di Stadion Kebun Bunga, Kamis (18/10). Sementara, Medan Labuhan lolos setelah melumat Medan Marelan dengan skor telak 4-0. Dengan hasil ini, Medan Kota akan menghadapi Medan Marelan

pada perebutan medali perunggu. Medan Amplas harus melalui perjuangan berat untuk lolos ke partai puncak. Beruntung, tendangan spekulasi dari Husnil pada waktu tambahan mampu merobek jala gawang Medan Kota. Padahal, Medan Amplas sempat tertinggal terlebih dahulu Arsyad mampu membawa keunggulan Medan Kota pada menit ke-11. Gol pemain andalan Medan Kota memanfaatkan kemelut yang terjadi di mulut gawang Medan Amplas. Ketinggalan satu gol, anak-anak Medan Amplas mencoba meng-

Ilham kembali menyebutkan, cabang menembak yang dipertandingkan Porkot kali ini sangat berkualitas, dengan dipimpin oleh dewan juri yang juga dari kalangan atlet menembak seperti Bripka Masmur Sitepu dan Kapten Infantri Fitrah Lubis. " di Porkot kali ini saya rasa dapat melahirkan petembakpetembak andal dari Kota Medan, yang nantinya bisa mengukir prestasi di ajang bergengsi lainnya," kata Ilham. Sementara itu, dewan juri atau wasit di cabang menembak, Masmur Sitepu dan Kapten Infantri Fitrah Lubis menambahkan, ke-72 petembak yang ikut dalam Potkot ini menunjukkan pertandingan yang sangat serius. Karena ke seluruh peserta ini, masing-masing menampilkan kamahiran mereka, untuk bisa menjadi yang terbaik," ungkap kedua dewan juri itu. (YON)

terjadi di mulut gawang Medan Kota. Skor ini bertahan hingga waktu 2x35 menit berakhir. Laga pun dilanjutkan dengan perpanjangan waktu. Setelah babak pertama tambahan tetap imbang, Husnil akhirnya muncul sebagai pahlawan bagi Medan Amplas. Tendangan spekulasinya dari jarak jauh tidak bisa dijangkau penjaga gawang Medan Kota yang terlalu maju ke depan. Skor pun berubah menjadi 2-1 dan bertahan hingga laga usai. Pada pertandingan semifinal kedua, Medan Labuhan sepertinya

terlalu tangguh bagi Medan Marelan. Pertandingan baru berjalan lima menit, Labuhan telah unggul melalui Fachri Abdullah. Empat menit kemudian, Labuhan kembali unggul melalui tendangan M Agung. Meski beruhasa untuk mengejar, tapi serangan Medan Marelan selalu kandas. Justru, gawang Medan Marelan kembali kebobolan pada menit ke-58 melalui Dedek Prananto. Meski telah unggul 3-0, belum memuaskan Medan Labuhan. Dan, akhirnya Halid Syahputra menutup kemanangan Medan Labuhan melalui gol pada menit ke-70. (YON)

Labuhan dan Barat Perebutkan Medali Emas Basket

TIM putra Medan Barat akan menantang Medan Labuhan pada partai final cabang olahraga bola basket Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan IV tahun 2012 di GOR Angkasapura, Jumat (19/10) hari ini. Kedua tim melangkah ke partai puncak setelah meraih kemenangan pada babak semifinal, Kamis (18/10). Medan Barat yang diperkuat sebagian besar atlet binaan KONI Medan tersebut, tanpa kesulitan mengalahkan Medan Johor dengan skor 58-45. Medan Johor sempat memberikan perlawanan pada kuarter pertama dan unggul 13-12. Namun, pada kuarter kedua, Medan Barat berbalik unggul tipis 25-24. Medan Johor tampaknya sudah kehabisan stamina. Hal ini dimanfaatkan Medan Barat untuk mencetak poin sebanyak-banyaknya.

72 Petembak Bersaing di Porkot IV 2012 SEBANYAK 72 petembak dari 13 kecamatan se-Kota Medan ikut ambil bagian untuk menjadi yang terbaik, pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan IV 2012 yang dimulai, Kamis (18/10) di Lapangan Tembak Anugerah Kompleks Cemara Asri Medan. Sekretaris Umum Pengcab Perbakin Medan, M Ilham kepada wartawan menyebutkan, jumlah peserta yang ikut di cabang menembak di Porkot 2012 ini telah menunjukkan peningkatan dalam hal jumlah peserta dari Porkot sebelumnya, " Ini sangat luar biasa, kali ini banyak peserta yang ikut dalam Porkot. palagi di even ini juga telah diikuti beberapa peserta dari kalangan pelajar. Jadi cabang olahraga ini telah banyak peminatnya. Apalagi dalam cabor ini untuk mencari petembak yang berbakat, dan seterusnya akan dibina secara berkesinambungan," sebut Ilham.

atur permainan. Melalui umpanumpan panjang yang diformasikan dengan bola-bola pendek, mereka berbalik menekan, namun hingga berakhirnya babak pertama, upaya mereka belum membuahkan hasil. Di babak kedua, anak-anak Medan Amplas semakin menekan, alhasil barisan belakang Medan Kotna harus berjibaku menghalau setiap setiap serangan yang datang. Akhirnya upaya Medan Amplas untuk menyamakan kedudukan baru terwujud pada menit ke-54 melalui tendangan keras Rosul, juga memanfaatkan kemelut yang

Hasilnya, pada kuarter ketiga, Medan Barat unggul jauh menjadi 51-29. Meski Medan Johor sempat bangkit pada kuarter terakhir, tapi mereka harus tetap kalah dengan skor 45-58. Pada pertandingan sebelumnya, Medan Labuhan juga tanpa kesulitan mengalahkan Medan Selayang dengan skor telak 67-34. Medan Labuhan hanya kesulitan pada kuarter pertama, namun tetap unggul 11-9. Pada kuarter selanjutnya, Medan Labuhan unggul jauh dan menutup pertandingan dengan skor 67-34. Di kelompok putri, Medan Kota yang diperkuat pemain gabungan SMA Methodist 2 dan SMA Negeri 5 Medan akan meladeni Medan Labuhan di partai final. Medan Kota lolos ke final setelah mengalahkan tim Medan Polonia dengan skor 40-14. Meski

sempat tertinggal pada kuarter pertama dengan skor 12-13, tapi Raissa dkk melaju mulus pada kuarter selanjutnya. Pertandingan sengit justru terjadi ketika Medan Labuhan menghadapi Medan Barat. Medan Barat yang diperkuat pemain SMA Sutomo 1 Medan ini mampu unggul pada kuarter pertama (15-3) dan kuarter kedua (21-12). Namun, Medan Labuhan bangkit pada kuarter ketiga dan menyamakan skor menjadi 25-25. Pertandingan pun semakin sengit pada kuarter keempat. Bahkan, beberapa menit jelang pertandingan berakhir, skor kembali sama 27-27. Berkat perjuangan yang gigih dan sedikit dinaungi keberuntungan, Medan Labuhan memastikan langkah ke final setelah mampu mencetak tiga angka pada waktu tersisa. Mereka menang dengan skor 30-27.(YON)

Medan Denai Rajai Biliar

andalas/istimewa

BERUSAHA–Seorang pemain Medan Barat berusaha memasukkan bola ke basket yang dihalang-halangi pemain Medan Johor.

KECAMATAN Medan Denai keluar sebagai juara umum sekaligus merajai cabang Biliar pada Pekan Olahraga Kota Medan (Porkot) IV 2012 dengan meraih empat medali emas, satu perak dan empat perunggu.Sementara di posisi runner up ditempati Kecamatan Medan Maimun dengan satu emas, tiga perak dan dua perunggu. Porkot Cabang Biliar yang berakhir,Rabu (17/10) malam di Vegas Biliar secara resmi ditutup Sekum KONI Medan Chairil Basri.Hadir dalam acara penutupan tersebut Ketua Pengcab POBSI Medan John Lase,Kabid Organisasi Pengcab POBSI Medan Khairuddin Aritonang serta pengurus lainnya. Pada kesempatan itu Chairil mengatakan akan memperjuangkan peningkatan dana pembinaan bagi atlet peraih medali emas. KONI Medan telah mengusulkan kepada Pemko Medan agar dana

pembinaan atlet peraih medali emas bisa sama dengan UMR yakni Rp 1,2 juta per bulan, katanya. Dia mengakui uang pembinaan yang diberikan selama ini sebesar Rp 300 ribu per bulan dinilai sangat minim.Untuk itu KONI Medan akan berjuang agar ke depan dana pembinaan atlet KONI medan bisa sama dengan UMR, tegasnya. Menurut Chairil, agar bisa menjadi atlet berpresatsi tidak cukup hanya berlatih keras.Namun faktor dna atau uang saku atlet juga menjadi faktor penentu.KONI Medan memiliki keinginan menjadikan olahraga sebagai pekerjaan atau profesi. Sehingga seorang atlet atau pelatih hanya fokus untuk berlatih dan melatih.Namun itu semua bisa terlaksana apabila uang saku ditingkatkan.Namun Chairil meyakinkan atlet biliar Kota Medan agar tetap semangat dan optimis. Menanggapi keinginan Peng-

cab POBSI Medan dan insan biliar Kota Medan tentang perubahan perijinan rumah biliar, Chairil atas nama Ketua Umum KONI Medan sangat mendukung agar ijin rumah biliar tidak lagi di bawah Dinas Pariwisata. "Kalau memang itu keinginan seluruh insan biliar, maka KONI Mdan akan mendukung.Sebab biliar merupakan olahraga prestasi jadi pengurusan ijinnya jangan disamakan dengan hiburan lain seperti karaoke, panti pijat dan lainnya,"kata Chairil. Sebelumnya Ketua Panitia Cabor Biliar Porkot IV/2012, Ferry M Simanjuntak dalam laporannya mengatakan Cabor Biliar di Porkot IV/2012 diikuti 12 Kecamatan dan mempertandingkan 8 nomor, yakni bola 8,9 dan 10 tunggal putra,bola 8 dan 9 tunggal putri,ganda bola 8,9 dan 10. Kecamatan Medan Denai sebagai juara umum dengan meraih empat emas, satu perak dan 4 perunggu.(YON)


EKONOMI BISNIS

Jumat 19 Oktober 2012

loper biasanya mem-follow-up, sehingga penjualan lebih banyak lagi. Dengan kondisi ini seharusnya pameran bisa dilakukan setiap saat. "Kalau perlu setiap hari ada pameran, karena expo memang banyak berdampak positif," ucapnya. Expo, lanjut Tomi, juga menunjukkan tumbuhnya sektor properti. Developer banyak membangun, permintaan masyarakat juga naik. Konsumsen pun tidak perlu susah mencari perumahan langsung ke lokasi. "Apalagi ditambah hadiahhadiah dan bonus yang diberikan pada pameran. Ini menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk datang pada pameran dan melakukan transaksi pembelian rumah," imbuhnya. Diakui Tomi, harga rumah yang banyak diincar pasar masih di bawah Rp 500 jutaan. Rumah sekitar Rp 200 juta hingga Rp 300 juta, menurut dia, peluang pasarnya di atas 40%. (RIL)

REI Yakin 400 Ribu Rumah Bakal Terjual di 2013 program FLPP dari pemerintah yang mencapai 216 ribu. "Porsi untuk kredit program mencapai 50% dari total," tambahnya. Segmen lain rumah yang akan terjual adalah hunian seharga Rp 300 juta-Rp 1 miliar sekitar 20%. Presentase yang sama untuk rumah berbandrol Rp 150-Rp 300 juta. "Sisanya, 10% untuk di atas Rp 1 miliar. Rumah ataupun apartemen," tuturnya. Tahun ini, kapitalisasi industri properti pun diyakini mencapai Rp 172 triliun. Terjadi pertumbuhan 10%-15% dari kapitalisasi di 2011 senilai Rp 150 triliun. "Kapitalisasi ini tumbuh 10%-15% tahun ini, termasuk interior ya," tegasnya. (DTF)

Jakarta-andalas Real Estate Indonesia (REI) optimistis penjualan hunian sebesar 400.000 unit akan terlampaui tahun ini, mengingat tingginya minat masyarakat pada setiap pameran yang diselenggarakan pengembang. "Target tahun ini 400.000. Saya masih optimis dengan melihat minat. Saya juga sering dapat undangan acara groundbreaking. Ini jadi salah satu tanda," jelas Ketua Umum DPP REI Setyo Maharso di Gedung BNI, Jalan Jend Sudirman, Jakarta, kemarin. Menurutnya, anggota REI masih terus membangun rumah untuk memenuhi permintaan masyarakat. Porsi terbesar pembangunan rumah adalah segmen kecil, melalui kredit

10

Musim Hujan, Harga Ikan Asin Naik

Pameran Perumahan Efektif Tingkatkan Penjualan Medan-andalas Pameran atau expo perumahan yang banyak dilakukan developer (pengembang di Sumatera Utara (Sumut) diyakini dapat meningkatkan transaksi penjualan rumah. Penjualan diperkirakan bisa mencapai 10% hingga 20% dari total unit yang disediakan. Pameran juga mempermudah masyarakat mendapatkan informasi rumah secara detail hingga harga yang diinginkan. Ketua Real Estate Indonesia (REI) Sumut, Tomi Wistan kemarin mengatakan, selama ini setiap pameran perumahan, selalu ada transaksi. "Kalau saat pameran, tidak bisa langsung menunjukkan transaksi penjualan yang besar. Tapi ini terus berdampak antara sebulan hingga lima bulan ke depan. Saat itu penjualan bisa bergerak hingga separuh unit yang disediakan," ujarnya. Setelah pameran, ujarnya lagi, tim pemasaran satu deve-

harian andalas | Hal.

Belawan-andalas Dampak cuaca yang ekstrem belakangan ini, kalangan pengelola ikan asin mengeluh. Pasalnya, hari selalu mendung dan hujan menjadi hambatan dalam memproduksi ikan asin. Wajar saja harga ikan asin saat ini naik, sebab tidak sedikit pengelola ikan asin di Kampung Kurnia Belawan dan Belawan Bahari Kecamatan Medan Belawan terancam gulung tikar, menyusul sulitnya mencari pasokan ikan dari hasil tangkapan nelayan di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB). Disamping itu, harga garampun saat ini naik. Sementara bahan baku ikan asin jauh berkurang dan penjualan ke pedagang naik, bahkan akan semakin naik lagi harganya. Cuaca yang ekstrem itu diakui sejumlah pengelola ikan asin pada andalas di kawasan Kelurahan Belawan Bahari dan Kampung Kurnia Belawan, Kamis (18/10) sangat berpengaruh terhadap

(andalas/dp)

produksi sehingga harga bisa naik. Khususnya ikan asin asal Kampung Kurnia Belawan dan Belawan Bahari sejak dulu terkenal gurih, renyah bila digoreng kering. Sebab, tanpa zat penga-

wet kecuali garam sebagai ciri khas ikan asin. Pengelola ikan asin Awaluddin warga Kampung Kurnia Belawan dan Abdul Rahman Lubis warga Lingkungan 8 Kelurahan Belawan

Bahari Kecamatan Medan Belawan, serta puluhan pengusaha ikan asin mengaku setiap harinya menjemur ikan asin untuk dikeringkan. Tapi, beberapa hari belakangan ini hujan selalu turun

Program Desa Berdering Jangkau 32.800 Desa Medan-andalas Menteri Komunikasi Informatika (Menkominfo) RI Tifatul Sembiring melalui Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemkominfo, Syukri Batubara mengatakan, program Desa Berdering di seluruh Indonesia sudah berhasil menjangkau 32.800 desa. Program Desa Berdering sudah selesai di 32.800 desa dan saat ini sudah dinikmati masyarakat terutama dalam pengembangan teknologi informasi," katanya kepada Wartawan di Grand Aston, Kamis (18/10). Menurutnya, Pelaksanan program Desa Berdering tersebut bekerja sama dengan operator termasuk operator selular yang ada di seluruh Indonesia. Selain program Desa Berdering, Kominfo juga, telah membangun 5.784 jaringan internet di semua kecamatan yang ada di Indonesia.

ilustrasi

DIJEMUR – Ikan asin yang sedang dijemur milik Abdul Rahman Lubis di Lingkungan 8 Kelurahan Belawan Bahari.

"Pengadaan jaringan internet di kecamatan tersebut dalam upaya pemberdayaan penggunaan teknologi informasi kepada masyarakat yang sehat dan aman, Ucapnya. Guna membantu masyarakat menjadi pengguna internet dan sehat dan aman, maka pemerintah juga mengadakan beberapa mobile flig, atau jaringan internet menggunakan kendaraan bus. Kominfo juga sudah membangun Nix internet exchange dan internasional internet exchange terutama di titiktitik tertentu, dengan tujuan operasional jaringan internet tidak perlu mengandalkan

Jakarta. "Nix nusantara internet exchange supaya tidak mengandalkan Jakarta, dibangun langsung pada titiktitik diantaranya Makassar dan beberapa daerah lainnya di Indonesia," katanya. Agar fasilitas yang disiapkan pemerintah tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat, maka Kominfo terus berupaya meningkatkan sumber daya manusia bidang teknologi. Peningkatan jaringan, sudah dianggap baik oleh dunia luar terlihat pada internasional indeks sudah diakui, namun yang paling penting bagaimana masyarakat Indonesia memanfaatkan internet pada halhal yang positif," kata Sukri. Ditambahkannya, ICT Pura dilaksanakan secara periodik, kontinyu, bertahap, dan berkesinambungan dengan frekuensi pemetaan 3 (tiga) tahun sekali terhadap kota/ kabupaten yang sama. Dimulai tahun 2011 dengan memi-

lih 165 peserta kota/kabupaten yang mewakili 33 provinsi se Indonesia. Kepesertaan dan perwakilan ICT Pura tahun 2012 diperluas 30% ke 165 Kabupaten/Kota lainnya, sehingga cakupan komulatif peserta ICT Pura tahun ke II bertambah dan akan berjumlah sekitar 60% dari daerah otonom secara nasional. Kabupaten Pekalongan masuk menjadi salah satu nominasi dari 165 Kabupaten/ Kota di Indonesia yang telah dipilih oleh Kementerian Kominfo RI menjadi nominator Information and Communication Technology (ICT) Pura tahun 2012. Untuk Kabupaten Pekalongan, bertindak selaku koordinator ICT Pura Provinsi Jawa Tengah yaitu Drs Eko Adi Sarwoko MKom dari Universitas Diponegoro, dan konselor untuk Kabupaten Pekalongan adalah Ayu Pertiwi SKom MT dari Universitas Dian Nuswantoro.(WAN)

sehingga susah ikan kering. Soal harga, menurut mereka, prospek jual ikan asin sebenarnya cukup bagus. Namun, belakangan ini akibat cuaca yang ekstrem serta terbatasnya pasokan ikan menjadikan produksi ikan asin menurun Drastic. Bahkan, banyak pengelola ikan asin terancam gulung tikar. "Seperti biasa ada agennya khusus datang sendiri mencari ikan asin kering untuk kembali dijual pasar di Medan. Bahkan, ada juga yang dikirim keluar daerah Sumut seperti ke Batam dan Jakarta," tambahnya. Bahkan, bahan dasar ikan asin sekarang ini sulit didapat dari 15 ton per hari hanya dapat 3 ton per hari, karena cuaca di laut pun sangat ekstrem sehingga mencari ikan sulit. Senada juga disampaikan Wakil Sekretaris Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Medan Awal Yatim. Menurut dia, pengelola ikan asin saat ini kesulitan mendapatkan bahan baku sehingga ikan asin langka dan harganya naik. (DP)

Produksi Jagung Sumut Masih Jauh Dari Target Medan-andalas Produksi jagung Sumatera Utara hingga September sudah mencapai 1.073.572 ton dari target tahun ini sebanyak 1.500.552 ton. "Sumut terus berupaya mendorong petani mengembangkan areal dan produktivitas tanaman jagungnya guna mencapai target tahun ini yang sebanyak 1.500.552 ton," kata Kasubdis Bina Program Dinas Pertanian Sumut, Lusyantini, di Medan, Kamis. Target produksi jagung Sumut tahun ini dinilai lumayan tinggi karena pada tahun 2010 produksi jagung daerah itu masih mencapai 1.377.718 ton dan di 2011 sejumlah 1.294.645 ton (angka sementara) dari rencana sasaran sebanyak 1.405.825 ton. Selain membantu petani dengan pemberian bibit gratis, Pemprov Sumut dan Pemerintah Pusat juga melakukan pembinaan ke kelompok tani untuk bertanam dan panen secara benar. Dia menyebutkan, Sumut berupaya mengembangkan produksi jagung guna memenuhi kebutuhan yang terus meningkat baik untuk konsumsi dan khususnya untuk bahan pakan ternak. Akibat belum memadainya produksi, Sumut masih terus mengimpor jagung itu. Ketua Himpunan Petani Jagung Indonesia (Hipajagin), Jemat, menyebutkan dengan harga berfluktuasi khususnya saat masa panen, Sumut diyakini sulit mencapai swasembada. Dengan harga yang sering anjlok khususnya di saat panen, membuat petani semakin enggan bertanam komoditas itu. Petani, kata dia, merugi di setiap panen karena harga jual anjlok akibat pengusaha menawar murah dengan dalih stok masih banyak yang berasal dari impor. "Kalau pemerintah tidak bisa melindungi petani dengan cara membatasi impor khususnya saat masa panen, diyakini kuat swasembada secara fakta tak kan pernah bisa,"katanya. (ANT)

Porter Miliki Nilai Strategis Terhadap Pelayanan Kebandarudaraan Medan-andalas Keberadaan Porter di Bandara Polonia memiliki nilai strategis, karena menyangkut pelayanan kebandarudaraan yang berhubungan langsung dengan citra dan kelas Bandara Polonia sekaligus citra masyarakat Sumatera Utara. “Untuk itu, PT Yakari Bangun Jagad Sentosa (YBJS) yang baru saja dipercayakan mengelola Porter di Bandara Polonia, akan memaksimalkan segala upaya terutama dalam bidang pembinaan sumber daya manusia untuk mempertahankan citra Bandara Polonia agar tetap baik di mata pengguna jasa bandara di tingkat

nasional maupun internasional,” ujar Direktur Yakari Bangun Jagad Sentosa HM Rusdy SH di Bandara Polonia, Kamis (18/10). Menurut Rusdy, selain akan diberdayakan sebagai guide, para porter juga akan mendapat Pelatihan Keselamatan Penerbangan. Jadi, instrukturnya akan didatangkan dari para dosen di Medan serta jajaran Angkasa Pura (AP) II. “Memang itu untuk jangka panjang, yang pasti para porter akan diberdayakan membantu meningkatkan pariwisata Sumatera Utara. Seperti mempromosikan sejumlah objek-objek wisata di Sumut kepada wisatawan

mancanegara,” papar Rusdy. Di samping itu, katanya, mereka juga diberdayakan memberikan bantuan kepada calon penumpang yang akan melakukan proses check in. Sehingga, para calon penumpang yang akan bepergian melalui Bandara Polonia merasa terbantu dan diperhatikan. Dia menambahkan, terpilihnya YBJS untuk mengelola porter di Bandara Polonia sesuai dengan pengumuman PT AP II Bandara Polonia Medan setelah proses seleksi yang dilakukan secara fair sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Sesuai dengan perjanjian ker-

jasama yang ditandatangani kedua belah pihak, YBJS akan beroperasi pada Sabtu (20/10) besok. “Untuk itu kita memohon doa restu semua pihak agar dapat menjalankan tugas yang dipercayakan tersebut dengan baik. Mengingat Bandara Polonia merupakan Bandara Internasional yang harus dipertahankan statusnya sebagai salah satu bandara yang membawa nama baik bangsa Indonesia. Khususnya masyarakat Sumatera Utara. Terkait, petugas porter yang berjumlah kurang lebih 245 porter yang beroperasi di Terminal Keberangkatan dan Kedatangan Internasional serta Termi-

nal Keberangkatan dan Kedatangan Dalam Negeri, Rusdy menegaskan, bahwa porter-porter tersebut akan tetap dipekerjakan sebagaimana biasanya. Namun, katanya, para porter tersebut harus mendaftar terlebih dahulu di YBJS yang beralamat di Jalan Sei Batu Rata 14 Medan atau di Komplek Kargo Gudang 3 kawasan Bandara Polonia. “Sampai saat ini porter yang sudah mendaftar sebanyak 165 orang. Untuk itu, bagi para porter yang belum mendaftar segera mendaftarkan dirinya segera. Pendaftaran tersebut tidak dipungut biaya,” tegas Rusdy.(RIL)

andalas/asril tanjung

PROPOSAL – Rusdy menunjukkan proposal penawaran kerjasama penyedia porter di Bandara Polonia, yang diajukan ke AP II Bandara Polonia.

INFO FILM

SUN PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 HERMES XXI 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10 PLAZA BINJAI 12.45-14.45-16.45-18.45-20.45

HERMES XXI 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 PLAZA 12.30-14.30-16.30-18.30-20.30 PALLADIUM 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10 BINJAI 13.00-15.00-17.00-19.00-21.00

PALLADIUM 12.00-13.50-15.40-17.30 HERMES XXI ( 3 D ) 12.00-13.55-15.50-17.45 SUN ( 3D ) 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10

HERMES XXI THAMRIN 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 PALLADIUM SUN 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

PLAZA 18.45-20.55 THAMRIN 15.00-17.10-19.2021.30 HERMES XXI 12.30-14.40-16.50

BINJAI 12.00-14.20-16.40-19.00-21.20 HERMES XXI SUN THAMRIN 12.15-14.35-16.55-19.15-21.35

PLAZA 12.15-14.25-16.35 PALLADIUM 19.20-21.30 BINJAI 14.30-16.40-18.50-21.00


KOMINITAS

Jumat 19 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

11

Tahun 2013

PemkoMedan Punya Dinas Pengawas Pembangunan Medan-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Medan segera menambah satu SKPD baru, yakni Dinas Pengawas Pembangunan. Namun, rencana ini baru terealiasi tahun depan karena sebelumnya harus ada revisi Perda tentang Struktur Organisasi Pemko Medan.

andalas/hs poetra

GENERASI CERDAS - Dua orang siswa Sekolah dasar mencoba menciptakan sebuah mainan dengan alat peraga Scientifica Inventor's Kit di Medan, Kamis (18/10). Dengan alat peraga yang didatangkan dari India tersebut, mereka dituntut fokus menciptakan ide-ide inovatif dan bereksperimen dengan penuh keingintahuan untuk menciptakan atau merakit robot, mobil, pesawat terbang, dan beragam mainan lainnya dalam rangka mengikuti ajang kompetisi Iken Scientifica.

Kepala Bagian Hukum Pemko Medan Ikhwan Habibi mengatakan, pihaknya sudah berkonsultasi dengan Kementerian Penda-

yagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) RI untuk mematangkan rencana penambahan dinas baru. Hasilnya, pihak kementerian memberi lampu hijau. "Hanya saja penambahan dinas itu harus efektif. Makanya kami nanti membahas revisi perda tentang struktur organisasi Pemko Medan," kata Ikhwan kepada wartawan, kemarin. Revisi perda harus melalui proses program legislasi daerah (prolegda) sehingga membutuhkan waktu yang panjang. Namun, karena Medan sebagai kota metropolitan membutuhkan dinas itu, maka perda segera direvisi. Wakil

Ketua DPRD Medan Ikrimah Hamidy mengatakan, untuk merevisi Perda tentang Struktur Organisasi, Pemko Medan harus mengusulkannya terlebih dahulu dan masuk dalam Prolegda 2013. Setelah itu, DPRD Medan bisa melakukan pengkajian, apakah tidak tumpang tindih dengan ketentuan struktur organisasi pemerintah daerah yang sudah diatur dalam UU No 32 tahun 2004 dan petunjuk teknisnya di PP No 41 tahun 2007. "Kemudian kami akan mengkaji lagi sesuai kondisi kekinian apakah itu dibutuhkan. Kalau memenenuhi unsurnya, maka revisi perda bisa diajukan," kata Ikrimah. (BEN)

Qurban

Ibadah yang Diwarisi Nabi Medan-andalas Qurban merupakan ibadah yang diwariska oleh nenek moyang Nabi Ibrahim yang dengan ikhlas mengorbankan anaknya nabi Ismail. Sehingga Allah menggantikannya dengan Kibas yang besar. "Untuk itu dianjurkan kepada Ummat Islam yang mampu agar berqurban baik di tempatnya masing-masing, di mesjid atupun di lapangan," ujar Ketua Umum MUI Sumut Prof Dr Abdullah Syah MA, Kamis (18/10) di kantor MUI Sumut. Qurban, jelasnya, menjadi syariat bagi kita agar melaksanakannya setiap tahun, minimal satu qurban untuk satu keluarga yang mampu. "Kalau mampu untuk satu orang satu qurban seperti satu lembu

qurban untuk tujuh orang di satu keluarga itu lebih baik atau satu Kambing satu orang. Karena ibadah qurban ini pahalanya sangat besar, bukan hanya daging dan kulitnya yang dibalas oleh Allah. Tetapi tiap lembar bulunya satu kebajikan" kata Abdullah Syah. Maka, sambungnya, Nabi memberikan ancaman pada orang yang mampu, tidak berqurban jangan mendekati tempat sholat kami. "Artinya antara sholat Ied dan qurban tak boleh dibedakan, perintah itu satu nafas. Sembahyanglah dan potong qurban bagi yang mampu," ujarnya. MUI Sumut, sebut Abdullah Syah, menghimpun qurban untuk dibagikan kepada daerah minoritas dan duafa di Sumut, dengan mengi-

rimkan masing-masing daerah minimal satu qurban. Ada 14 daerah yang dikirimi antara lain, lima di Nias (4 kabupaten dan 1 kotamadya), Dairi, Pakpak Barat, Karo, Samosir, Humbahas, Taput, Langkat dan Deli Serdang. "Kita mengimbau pada pejabat dan pengusaha yang berkemampuan agar memberikan qurbannya ke daerah minoritas atau kampungnya masing-masing," imbuhnya. MUI Sumut sendiri, katanya, menyiapkan diri untuk memberikan qurban tersebut ke daerah minoritas atau yang ditunjuk mereka yang berqurban. "Program ini sudah dimulai sejak 2011 lalu. Jadi mau mengirim sendiri juga tidak masalah yang penting masyarakat kita terayomi," ucap Abdullah Syah mengakhiri. (YN)

Panitia Muskot KNPI Jangan Kebiri OKP Medan-andalas Ketua Umum Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Medan Andi Arumunan meminta kepada panitia Musyawarah Kota (Muskot) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Medan agar tidak mengebiri OKP yang ada di Medan. "Kita meminta panitia bersikap baik dan tidak melakukan tindakan yang mengebiri hak- hak OKP di Kota Medan," ujar Andi Arumunan, di Medan, Kamis (18/10). Permintaan tersebut diungkapkan Andi karena ada gejala pengebirian hak-hak OKP dalam

menyongsong Muskot KNPI Kota Medan. "Kita tidak ingin pelaksanaan Muskot Kota Medan tercederai dengan hal- hal seperti itu. Sebab, OKP- OKP yang ada saat ini merupakan 'pemilik saham' KNPI Kota Medan. Karenanya, seluruh OKP harus diperlakukan dengan baik dan sewajarnya," tandas Andi. Menurut Andi, Muskot KNPI Medan ini hendaknya bukan malah mempertontonkan sikap yang tidak baik dan malah mengebiri para OKP di Kota Medan. Kalau itu tetap dilanjutkan, maka PC PMII Kota

Medan mengecam keras tindakan yang merusak nilai- nilai kepemudaan yang diharpakan membuat perubahan. Bahkan bukan sekadar itu saja, tindakan pengebirian akan dapat merusak Muskot KNPI Medan. Sebab, akan membuat gejolak dari OKP yang merasa dikebiri. "Panitia harus bisa bersikap netral bagi semua kandidat yang ada," ujarnya. Untuk itu, lanjut Andi, maka panitia dan semua pihak harus bisa menjaga dan menghilangkan arogansi sehingga tak satupun yang merasa dikebiri hak- haknya. (HAM)

T Erry Nuradi Sosok Peduli PKL Medan - andalas Ketua Ikatan Pedagang Kaki Lima (IKLIM) Kota Medan Maskud menilai keinginan T Erry Nuradi maju sebagai calon Gubernur Sumatera Utara patut diapresiasi, mengingat sosok Bupati Serdang Bedagai tersebut sangat peduli terhadap pedaagang kaki lima. Hal itu dikemukakan Maskud kepada andalas, terkait dengan majunya orang nomor satu di Serdang Bedagai yang juga pembinan pengusaha kecil dan menengah (UKM) di Sumut tersebut, Kamis (18/10). Dikatakan Maskud, IKLIM Medan yang memiliki 25 simpul jaringan dengan jumlah anggota 4.000 pedagang kaki lima (PKL) yang tersebar di 21 kecamatan di Kota Medan akan memberikan dukungan sepenuhnya terhadap T Erry jika pencalonannya sebagai Gubsu resmi diterima oleh Komisi pemilihan Umum (KPU) Sumut. Dukungan terhadap adik kandung mantan Gubsu almarhumj T Rizal Nurdin tersebut cukup beralasan, mengingat selain T Erry Nuradi termasuk salah seorang pembina UKM dan IKLIM Medan merasa salut terhadap T Erry Nuradi yang cukup perhatian terhadap pedaganag kaki lima di Sergai.

Zulkifli Sunara Sejumlah pedagang kaki lima di Sergai banyak mendapat pembinaan, lokasi usaha mereka diperhatikan, sehingga pembuat para pedagang kaki lima merasa terlindungi. "Tidak seperti yang dialami pedagang kaki lima di Medan yang selalu diuber-uber aparat penertiban tanpa ada solusi tempat yang nyaman berusaha, sementara Pemkab Sergai melakukan pembinaan terhadap pedagang kaki lima agar mereka tetap berusaha dengan nyaman," ujarnya. Ditambahkannya, kenyamanan yang selama ini didambakan oleh pedagang kaki lima untuk berusaha. "Kami yakin jika T Erry

Nuradi terpilih sebagai Gubsu, pedagang kaki lima bukan hanya di Sergai yang mendapat pembinaan, tetapi juga terhadap pedagang kaki lima yang ada di Sumut," ujar Maskud. Secara terpisah, tokoh masyarakat Deli, Zulkifli Sunara menilai T Erry Nuradi layak menjadi Gubsu melihat keberhasilan dalam membangun Sergai yang dimekarkan dari Kabupaten Deliserdang tersebut "Kepemimpinan T Erry Nuradi tidak perlu diragukan untuk menjalankan roda pemerintahan di Sumut, mengingat selama dua periode kepemimpinan sebagai Bupati Sergai relatif e baik," ujar pendiri lembaga sosial Delta (Deli Tanah Leluhur) tersebut. Dikatakan Zulkifli, saat ini masyarakat Sumatera Utara sudah jenuh dengan jor-joran para calon kandidat yang akan maju dalam pilgubsu mendatang, namun T Erry dengan penuh kesahajaan dengan santun menyampaikan keinginannya untuk maju sebagai calon Gubsu. "Saya optimis, ada perahu partai yang akan dinaiki adik kandung almarhum T Rizal Nurdin tersebut untuk mengantarkannya ke KPU Sumut guna mendaftar sebagai calon Gubsu," ujar pemerhati sosial tersebut. ( A.CHAI)

andalas/ist

BERPOSE BERPOSE- Managing Director IT&B Campus Dr Agus Susanto Tan berpose bersama Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung dan para pembantu Dekan serta Ketua Prodi.

STIE IT&B Campus dan Universitas Kristen Maranatha Jalin Kerjasama Medan-andalas Demi meningkatkan kualitas pendidikan dan berinovasi, STIE IT&B Campus dan Universitas Kristen Maranatha Bandung menandatangani nota kesepahaman tentang kerjasama dalam bentuk penelitian bersama,pekan kemarin. Penandatanganan yang berlangsung di Universitas Kristen Maranatha Bandung tersebut,

pihak STIE IT&B Campus diwakili oleh Managing Director Dr Agus Susanto Tan. Sementara Universitas Kristen Maranatha Bandung diwakili oleh Se Tin SE Msi Ak. Dalam kerjasama tersebut juga akan dilakukan.pertukaran jurnal ilmiah dan informasi, pertukaran bahan akademik, pertukaran dosen maupun mahasiswa.

Dr Agus Susanto Tan dalam sambutannya mengatakan,jalinan kerjasama ini guna memberikan nilai tambah bagi kedua kampus sekaligus pengembangan pemahaman . "Jalinan kerjasama ini guna memberikan nilai tambah bagi kedua kampus sekaligus pengembangan pemahaman,"ucap Agus Susanto Tan .(SIONG)

SELAMAT BERBAHAGIA ATAS PERNIKAHAN

Feny Elvira, S.Si, MSc Putri Bapak H. Idris Thaher & Ibu Hj. Fauziah Irianti DENGAN

Wisnu Adi Saputro, S.T., Dipl. Ing. Putra Bapak Dr. H. Suroto Adi, MSc & Ibu Hj. Nanik Sunarni Akad Nikah : Resepsi Pernikahan : Jumat, 19 Oktober 2012 Sabtu, 20 Oktober 2012 Komp. Griya Riatur Indah Blok D No. 24 Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Medan Jl. Kapten Maulana Lubis No. 7 Medan

Semoga berbahagia sampai ke anak cucu DARI:

H. Baharuddin & Keluarga


SUMATERA UTARA

Jumat 19 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

12

125 PPK Kabupaten Asahan Ikuti Bimtek Kisaran-andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Asahan, menggelar Bimbingan Teknis (Bintek) kepada 125 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Asahan, dipusatkan di Aula Hotel Bintang Kisaran, kemarin. Ketua KPU Kabupaten Asahan, Linda Sari Agustina SH dalam arahannya minta seluruh anggota PPK se- Asahan agar mengikuti kegiatan sebaik-baiknya. Nanti, setelah mengikuti Bimtek diharapkan dapat melakukan hal serupa kepada anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) di daerah masing-masing. Kalau anggota KPU, PPK dan PPS telah mengikuti Bimtek, niscaya penyelenggaraan Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2013 dapat dilaksanakan dengan baik. "Sampaikan kepada seluruh masyarakat Asahan, pada tanggal 7 Maret 2013, masyarakat Sumatera Utara akan melaksanakan pesta demokrasi untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 2013-2018," imbaunya. Kepada seluruh masyarakat, harus disampaikan informasi yang benar terkait penyelenggaraan Pilgubsu. Seperti, apakah seluruh warga yang dewasa sudah terdaftar sebagai pemilih. "Kalau belum daftarkan diri ke PPS terdekat dan ajaklah masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dengan baik," harap Linda. Sementara, anggota KPU Asahan Ibnu Azhar Saragih SH, Syafrial Syah SE, Ir M Yusuf Sinambela dan Syafrida Rasahan SH, selaku nara sumber secara bergantian mengulas tentang keputusan KPU Sumut No 02/Kpts/KPUProv-002/2012, tentang pedoman teknis tata kerja KPU Sumut, KPU Kab/Kota, PPK, PPS, PPDP dan KPPS dalam Pilgubsu 2013. Dan, keputusan KPU Sumut No 03/Kpts/KPUProv-002/2012 tentang pedoman teknis pemutakhiran data, penyusunan dan penetapan daftar pemilih dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2013. "Kalau kita sebagai penyelenggara dapat memahami dan menerapkan kedua keputusan KPU Sumut tersebut dengan sebaik baiknya, niscaya penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Uatra tahun 2013 di Asahan akan berjalan sukses," ujar Ibnu. (FAS)

Koramil Pangkalan Susu Gelar Program KB dan Pengobatan Gratis

andalas/hamdan rangkuti

ILLEGAL LOGGING - Ini dia, salah satu kegiatan illegal logging di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan.

Illegal Logging Kembali Marak di Asahan Kisaran-andalas Praktik illegal logging di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan, yang sebelumnya sempat terhenti kini marak kembali. Padahal, sebelumnya Polres Asahan telah menghentikan kegiatan dimaksud untuk menghindari ancaman banjir bandang di daerah itu. Informasi berhasil dihimpun dari berbagai sumber serta hasil pantauan andalas, Kamis (18/10), diketahui maraknya kembali illegal logging ditandai dengan tertangkapnya dua unit truk colt diesel mengangkut puluhan kayu gelondongan yang siap untuk diracip ke kilang yang ada di Kisaran, Rabu dinihari. Kedua truk colt diesel bernomor

polisi BK 8951 LP dan BK 8656 PN yang hingga saat ini masih ditahan di Polisi Kehutanan (Polhut) Asahan, untuk dilakukan cross-check kebenaran dari surat jalan serta lokasi pengambilan kayu balok dimaksud. Selain itu, tertangkapnya kedua truk tersebut diketahui pemilik kayu gelondongan dimaksud maupun para mafianya dari tahun ke tahun orangnya itu-itu juga. Tampaknya para mafia illegal logging tidak takut dengan sanksi maupun tindakan hukum yang akan diberikan jika kegiatannya diketahui aparat berwenang. Pegiat lingkungan hidup Syhihabuddin, didampingi Sudir Amansyah SE dan Rusdi Sinaga, saat kembali mengecek keberadaan dua truk tersebut minta kepada Polisi Kehutanan (Polhut) Asahan, agar tidak bermainmain dengan para mafia illegal logging. “Jika kegiatan mereka terbukti benar telah menggunduli hutan demi kepentingan pribadi, sudah sewajarnya para penghadap Kepala Polhut Asahan kemarin diajukan ke pihak

berwenang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ungkap mereka. Namun saat ini, kata Rusdi Sinaga, Polhut Asahan hendaknya bertindak arif dan tidak tergiur dengan apa yang mereka berikan nanti jika kasus tersebut terbukti benar. “Karena kegiatan illegal logging bukan hal baru di Asahan, dan para mafianya juga orangnya itu-itu juga," ujarnya. Mereka juga minta jajaran Polres Asahan khususnya di wilayah Polsek Bandar Pasir Mandoge, Polsek Prapat Janji untuk kembali aktif beroperasi terkait kedua wilayah Polsek itu merupakan pintu masuk menuju inti Kota Kisaran. Sementara, Kapolsek Bandar Pasir Mandoge S Purba ketika dihubungi mengatakan, dirinya belum mengetahui maraknya kembali kegiatan illegal logging tersebut. Namun atas informasi tersebut pihaknya akan coba mengecek kebenaran informasi itu. (FAS)

Label Miskin Jangan Dijadikan sebagai Bentuk Keterbatasan AL ALAAT KB - Para ibu saat menerima alat kontrasepsi dari petugas BKKBN Langkat disaksikan Komandan Koramil 15 Pangkalan Susu. Pangkalan Susu-andalas Koramil 15 Pangkalan Susu menggelar program KB Kesehatan dan pengobatan kesehatan gratis, melalui bakti sosial yang bekerjasama dengan BKKBN Langkat di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pangkalan Susu Kab Langkat, Kamis (18/10). Dan Ramil 15 /PS, Kapten Arh Sudiyono melalui Serma Candra Ginting, ketika ditemui andalas di lapangan mengatakan, program bakti sosial merupakan wujud kepedulian TNI kepada masyarakat yang bekerjasama dengan BKKBN Kabupaten Langkat. Pelaksanaan program Keluarga Berencana telah dilaksanakan sejak 1 Mei 2012 di jajaran Kodim Langkat dan berakhir pada 31 Oktober 2012. "Dalam kesempatan ini terlihat masyarakat begitu antusias dengan program yang kita laksanakan," katanya. Sekitar 200-an warga yang berada di Desa Tanjung Pasir hadir untuk mendapatkan pengobatan gratis dan memberikan alat kontrasepsi secara gratis. Di antaranya, kondom untuk 18 orang, implan 38, pil KB 42, IUD untuk 11 orang dan suntik 47 orang dan pengobatan kesehatan gratis 65 orang. Hadir pada acara tersebut, Kepala Kabid Pelayanan KB Langkat diwakili Syarifah Sardiah, Kepala Puskesmas Beras Basah, Arlina Prehesti SKM, Kepala UPT KB Kesehatan Kecamatan Pangakan Susu, Drs Nuryadi, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 16, Ny Sudiyona, Kepala Desa Tanjung Pasir M Jamil, pengurus PKK Desa Tanjung Pasir, tokoh pemuda, agama, masyarakat dan para undangan lainnya. (DIN)

Pakpak Bharat-andalas Pemkab Pakpak Bharat terus memperlihatkan kepedulian kepada masyarakat, khususnya yang berada di garis kemiskinan. Kali ini kepedulian itu diberikan berupa penyerahan dana program kesejahteraan sosial dalam bentuk beasiswa untuk siswa miskin. Penyerahan secara simbolis dilakukan Ketua TP Penggerak PKK Kabupaten Pakpak Bharat, Made Tirta Remigo Y Berutu SSos di Gereja GKPPD Lae Langge, Desa Lae Langge Namuseng, Kecamatan STTU Julu, Kabupaten Pakpak Bharat, Rabu (17/10). Penerima secara simbolis pada kesempatan itu, Vera br Tumangger dan Frengki Berutu dari Desa Lae Langge Namuseng. Made Tirta meminta kepada semua pihak agar tidak menjadikan label 'miskin' sebagai bentuk keterbatasan. “Selama kita punya mimpi yang akan dikejar, kita punya kemampuan untuk mengubah nasib. Bekerja keraslah untuk meningkatkan penghidupan kita,” katanya. Sementara, Kepala Dinas Sosnakertrans, Manurung Naiborhu SPd, selaku leading sector kegiatan ini ketika dikonfirmasi andalas, menyampaikan bantuan juga bekerja sama dengan PT Pos Indonesia dalam mendistribusikannya. Penerima bantuan 20 siswa miskin dengan masing-masing menerima Rp 1,5 juta. Tanpa disangka-sangka, Made Tirta secara langsung memberikan tambahan bagi masing-masing

BANTUAN - Ketua TP-PKK Kabupaten Pakpak Bharat, Made Tirta Remigo Yolando Berutu, menyerahkan bantuan beasiswa kepada siswa miskin. penerima Rp 300 ribu sehingga total penerimaan dari masing-masing siswa miskin sebanyak Rp 1,8 juta. Pada kesempatan itu, Made Tirta Remigo Y Berutu SSos juga melakukan kunjungan ke rumah-rumah yang mendapat bantuan program bedah rumah di Kecamatan STTU Julu. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka memberikan tambahan bahan bangunan berupa pintu rumah masing-masing 1 buah untuk 80 rumah yang sedang dalam proses bedah rumah seKabupaten Pakpak Bharat pada tahun

2012. “Saya melakukan hal ini karena ketika berkomunikasi dengan pihak Dinas Sosnakertrans sebelumnya, terlihat masih ada bahan bangunan yang perlu ditambah seperti pintu rumah ini,” tandasnya Manurung Naiborhu berharap, kepedulian Ketua TP PKK layak untuk dicontoh.“Semoga dengan kepedulian Made Tirta, banyak pihak yang tergerak hatinya untuk membantu kegiatan-kegiatan sosial seperti ini,” ujar Kadis. (WES)

PKK Gerakan Nasional untuk Membangun Masyarakat Rantau Prapat-andalas Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), merupakan gerakan nasional untuk membangun masyarakat, melalui keluarga yang dikelola tim penggerak PKK di semua tingkatan pemerintahan dan merupakan mitra kerja pemerintah daerah. Karena itu, atas kebijakan pemerintah daerah dan usulan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhan Batu, dapat memberikan bantuan bergulir bagi kelompok dasa wisma sebesar Rp 1.000.000,setiap kelompok. Hal itu dikatakan Bupati Labuhan Batu, dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD ketika memberikan pidato sambutan dan arahannya pada acara penyerahan dana bergulir bagi kelompok Dasa-

BANTUAN Ketua TP-PKK Kabupaten Labuhan Batu dr Hj Fitra Laila TP Siregar SpTHT menyerahkan bantuan dana untuk kelompok dasawisma se-Kabupaten Labuhan Batu. wisma di aula PKK, Jalan WR Supratman, Rantau Prapat, Kamis (18/10). Tigor mengatakan, penyerahan dana ini merupakan kelanjutan pemberian dana

bergulir lima puluh kelompok dasawisma tahun 2011 lalu, sehingga sampai saat ini telah diberikan dana bergulir kepada 100 kelompok dasawisma di Kabupaten Labuhan Batu.

“Pemberian dana ini dimaksudkan untuk mendorong dan memotivasi ibu yang ada di kelompok dasawisma agar lebih giat melakukan tugas dan tanggung jawabnya sebagai penggerak utama pelaksanaan PKK di kelompoknya,” kata Tigor. Bantuan ini, kata Tigor, sesuai peruntukannya harus dikelola kelompok dasawisma tersebut dan penggunaannya untuk mendorong peningkatan pendapatan keluarga di kelompok dan akhirnya dapat berkembang. Untuk itu, musyawarahkan prioritas penggunaannya, seperti usaha kelompok, usahausaha keluarga yang dapat dikembangkan, simpan pinjam dan lain sebagainya. “Dana ini sedikit, karena itu kelolalah dengan baik agar dapat menjadi usaha bersama di kelompok

dasawisma,” harap Tigor. Bupati minta kepada para camat dan Ketua PKK Kecamatan agar memonitor di lapangan dan menyampaikannya kepada kepala desa/ kelurahan, bahwa dana yang diterima ketua kelompok dasawisma ini bukan untuk dibagi-bagi, tapi mendorong usaha di kelompok dasawisma itu sendiri. Ketua TP-PKK Kabupaten Labuhan Batu dr H Fitra Laila TP Siregar SpTHT mengatakan, penyerahan dana bergulir merupakan tindak lanjut program kerja tim penggerak PKK Labuhan Batu tahun 2012 dan kelanjutan kegiatan yang sama pada tahun anggaran 2011 lalu, yang telah diberikan bantuan dana bergulir sebesar Rp 1.000.000,- kepada 50 kelompok dasawisma. (ONE)

Khairul Amri Didukung Pimpin KNPI Kabupaten Langkat Langkat-andalas Sehubungan dengan semakin dekatnya waktu pelaksanaan Musda KNPI Kabupaten Langkat, yang direncanakan berlangsung 30 hingga 31 November mendatang. Beberapa kandidat kini mulai muncul dan melakukan tebar pesona kepada para pimpinan OKP dan Ketua PK KNPI, untuk meraih dukungan suara memperebutkan kur Khairul Amri SAg si Ketua DPD KNPI Langkat periode 2012-2015. Beberapa nama yang muncul dan siap untuk bertarung secara sehat. Di antaranya Ketua KNPI Langkat M Syamsul Harahap, yang dikabarkan ikut maju kembali untuk periode kedua. Heriwidianto, mantan Sekretaris PWI Langkat serta Khairul Amri SAg, Wakil Ketua DPD KNPI Langkat yang kesehariannya bertugas di Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Langkat selaku Kasi Pemberdayaan Olahraga dan Prestasi. Dari ketiga nama kandidat yang dikabarkan ikut maju tersebut, nama Khairul Amri, kelahiran 12 April 1975, menduduki peringkat teratas dan mendapat dukungan lebih dari setengah pimpinan OKP dan PK KNPI Kabupaten Langkat. Dengan demikian, bila Musda KNPI berjalan mulus sesuai jadwal telah direncanakan, dipastikan Khairul Amri, akan mulus untuk menjadi pemimpin baru bagi wadah berhimpunnya pemuda di Kabupaten Langkat. Demikian dikemukakan Ketua PK KNPI Kecamatan Gebang, Dony Syahputra kepada wartawan di Stabat, Rabu (17/10). Menurut Dony, kemampuan Khairul untuk menjadi Ketua DPD KNPI Langkat sudah tidak diragukan lagi, mengingat dia sudah malang melintang di organisasi. Dia tercatat pernah menjadi Ketua PK KNPI Kecamatan Binjai selama dua periode, Bendahara Umum HMI, Wakil Ketua DPD KNPI Langkat, serta segudang jabatan lainnya. Untuk itu, Dony yakin kalau Khairul terpilih dan menang dalam Musda akan dapat membawa perubahan signifikan bagi para pemuda di Kabupaten Langkat, khususnya DPD KNPI Langkat. "Saya sudah lama mengenalnya, Khairul tidak akan pernah mengotak-otakkan pemuda dan OKP," kata Dony. (DN)

E-KTP Mulai Disalurkan untuk Masyarakat Tj Balai Tanjung Balai-andalas Pemerintah Kota Tanjung Balai mulai salurkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) baru kepada masyarakat. Diperhitungkan 80 persen penyaluran telah dinikmati masyarakat Kota Tanjung Balai melalui kantor kecamatan. Keberhasilan ini dinilai Kementerian Dalam Negeri merupakan sebuah keberhasilan sehingga Mendagri menganugerahkan piagam penghargaan pada Pemko Tanjung Balai, yang diterima langsung Wali Kota Tanjung Balai Drs Thamrin Munthe. Kepala Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil, Irwan Sakti Nasution SH di ruang kerjanya, Kamis (18/10) mengatakan, penyaluran KTP baru terekam sudah mulai dilaksanakan sekitar 80 % atau 74.000 lembar KTP. Sedangkan 20 % yaitu 15.000 lembar masih diproses di Jakarta. "Kita tunggu saja penyelesaian perekamannya," ujarnya. Sedangkan berdasarkan data kependudukan yang seharusnya mendapat KTP baru di Kota Tanjung Balai sekitar 105.000, tapi yang terekam sekitar 89.000. Kekurangan 16.000 belum terekam disebabkan penduduk bersangkutan tidak berada di tempat karena pindah ke daerah lain. Bekerja di daerah lain seperti bekerja di dalam negeri maupun di luar negeri. "Kuliah di perguruan tinggi kota lain, kemungkinan mereka telah terdaftar menjadi penduduk lain sehingga mendapat KTP baru di sana," kata Irwan. Keberhasilan Kota Tanjung Balai merekam KTP untuk masyarakat daerah ini telah menjadi acuan bagi kota lain. Tak ayal mereka menjadikan daerah ini menjadi studi banding. "Kota ini telah menjadi juara III untuk Sumatera Utara sebagai perekam KTP Baru setelah Serdang Bedagai," ujarnya. Irwan mengimbau penduduk yang belum merekam dirinya untuk mendapat KTP baru ini, agar secepatnya mendaftarkan diri dengan persyaratan telah ditentukan. (AS)


SUMATERA UTARA

Jumat 19 Oktober 2012

Timbangan Sidikalang Klaim tak Lakukan Pungli

andalas/sondang silalahi

DITUDING - Kantor jembatan tmbang di Sidikalang yang mendapat tudingan pengguna truk terkait dugaan pungutan liar, Kamis (18/10). Sidikalang-andalas Kepala Timbangan Sidikalang, Mahadi Bintang melalui wakilnya, Datu Torkas M mengklaim pihaknya tidak ada melakukan tindakan punggutan liar (Pungli). ‘’Kami petugas Timbangan bekerja dilandasi aturan dan ketentuan dari pemerintah, seperti Perda Provinsi No. 5 tahun 2000, jadi tidak ada pungutan liar terjadi ditimbangan ini,’’ katanya menyikapi berbagai tudingan miring terkait dugaan punglin oleh oknum petugas timbangan, kepada wartawan di Sidikalang, Kamis (18/10). Menurut Torkas tudingan pungli sangat tidak berdasar karena setiap truk pasti masuk ke timbangan. Artinya, pengutipan biaya resmi dilakukan petuga dengan memakai surat sah sesuai Perda. ‘’Semua tudingan itu hanya untuk mengacaukan penilaian masyarakat pada kineja mereka ditimbangan,’’ujarnya. Sebelumnya, Sibarani, salah seorang supir truk yang mengankut sejumlah bahan pokok kepada andalas, mengeluhkan tindakan oknum petugas yang meminta biaya tambahan kelebihan tonase barang. Transaksi itu terjadi atas persetujuan supir dan oknum petugas penerima uang yang diduga pungli tersebut. ‘’Karena itu mungkin pungutan liar karena tidak berkuitansi,’’ tuturnya. (SS)

Jalinsum Sibuhuan Riau di Kecamatan Sosa Nyaris Putus Palas-andalas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Sibuhuan-Riau di Kecamatan Sosa sekitar 20 Kilometer (KM) dari pusat kota Sibuhuan nyaris putus. Hal itu disebabkan karena kondisi gorong-gorong jembatan jalan tersebut amblas yang dapat mengancam keselamatan pengguna jalan. Pantauan wartawan koran ini, kemarin, sisa badan jalan yang dapat dilalui kenderaan hanya dua meter. Sedangkan ke dalaman lubang diperkirakan mencapai dua meter dengan lebar berdiameter 300 centimeter. Setiap kenderaan harus antre saat melewati badan jalan itu. Jika kenderaan menuju Riau dari arah Sibuhuan melintas, maka kendaraan dari arah berlawanan harus berhenti Warsono (38), salah seorang warga Payabungan, Kecamatan Hutaraja Tinggi yang setiap hari melintasi jalan itu mengatakan dua bulan lalu lubang jalan masih berukuran kecil. Namun saat musim penghujan di kawasan Padang Lawas lubang semakin dalam. Menurutnya, Pemkba Palas harus segera melakukan perbaikan sehingga kondisi jalan tersebut tidak sampai terputus total. Mengingat, saat ini tidak ada jalan alternatif lain yang dilalui menuju Riau maupun sebaliknya. Warsono, lebih lanjut mengatakan lubang jalan berharap Dinas Jalan Jembatan Provsu segera melakukan upaya perbaikan permanen, agar badan jalan di tersebut terbebas dari kerusakan fatal. (MEP)

Jalan Radjamin Purba Rusak Parah

MELINT AS - Mobil melintas di Jalan Radjamin SH yang MELINTAS kondisinya sangat mengenaskan karena rusak parah, Kamis (18/10). Perdagangan-andalas Kondisi Jalan Radjamin Purba SH Perdagangan Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun mengalami kerusakan parah. Bahkan bila musim penghujan, sebagian jalan tersebut bagaikan ‘kubangan kerbau’. Pantauan andalas dilokasi, Kamis (18/ 10), para penguna jalan yang mengendarai mobil dan sepeda motor harus ekstra hatihati untuk melintas karena khawatir terjebak masuk ke dalam lubang. J Situmeang (50), salah seorang Tokoh Masyarakat Kecamatan Bandar kepada andalas mengatakan, kerusakan Jalan Radjamin Purba SH sudah berlangsung lama namun sampai sekarang belum ada perhatian serius dari Pemkab Simalungun Jalan Radjamin Purba SH merupakan salahsatu akses yang menghubungkan Kecamatan Pematang Bandar, Bandar Masilam dan kota Lima Puluh Kabupaten Batubara. Bila kerusakan jalan ini tak diperbaiki, sambung J Situmeang dapat menghambat transportasi dan menganggu perekonomian masyarakat ‘’Pemkab Simalungun diharapkan dapat memberikan perhatian untuk segera memperbaiki kerusakan jalan Radjamin Purba SH, agar masyarakat bisa menggunakan jalan tersebut dengan aman dan nyaman,’’ katanya. (PP)

13

Traffic Light di Tiga Persimpangan Tak Berfungsi P Siantar-andalas Selama dua pekan lampu pengatur lalulintas(traffic light) tiga persimpangan di Kota Pematang Siantar yakni, persimpangan Jalan Ahmad Yani - Jalan Pdt Justin saragih, Jalan Ahmad Yani - Jalan Medan, Jalan Sisingamangaraja dan jalan Pasar Batu (simpang rambung merah) dan Jalan Pdt Justin Saragih-Jalan Asahan Simpang Sambo) tidak berfungsi Padahal ketiga persimpangan jalan tersebut sangat padat lalu lintas mulai pagi, sore hingga malam hari. Aparat lalu lintas yang yang menjaga persimpangan tersebut sangat kewalahan karena tingginya aktivitas pengguna jalan di lokasi tersebut.

Kepala Dinas Perhungan Kota Pematang Siantar, Naek Lubis yang dihubungi wartawan melalui telepon selulernya, Selasa (16/10) mengatakan belum diperbaiki traffic light di tiga persimpangan itu karena bahan-bahan lampu lalin tersebut belum dijual di kota ini. Untuk mendapatkannya, lampu lalin tersebut harus terlebih dahulu melakukan pemesan ke luar negeri. Meskipun demikian, Naek Lubis menghimbau kepada pengguna jalan di tiga persimpangan itu perlu saling menahan diri dan jangan buru-buru untuk mendahului. ‘’Ikuti arahan polisi lalu lintas yang ditugaskan agar tecapai keharmonisan berlalu lintas,’’ ujarnya. (LN)

andalas/lintong

TAK BERA TURAN - Pengguna jalan tak beraturan melintas di persimpangan yang lampu lalu lintas tak berfungsi sehingga BERATURAN rawan dengan kecelakaan.

Tiga Kawasan Kumuh di P Siantar Segera Ditangani P Siantar-andalas Tiga wilayah di Kota Pemtang Siantar ditetapkan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI Cq Deputi Bidang Pengembangan Kawasan sebagai Lokasi Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2KBK). Ketiganya adalah, Kelurahan Martoba Siantar Utara, Banjar di Siantar Barat, dan Tomuan di Siantar Timur, yang dikuatkan Keputusan Walikota Nomor 050-

13/090/2011. Ketiga daerah kumuh ini akan segera diperbaiki melalui penanganan kawasan berbasis lingkungan. Dan penentuan jenis pembangunan fisik, telah ditentukan melalui rembuk warga bersama Kemenpera, konsultan, kontraktor, Bappeda Siantar dan instansi terkait lainnya. Untuk itu Wali Kota Pematang Siantar, Hulman Sitorus, Kamis (18/10) meminta pelaksanaan PLP2KBK di tiga wilayah yang telah ditetapkan tersebut dikerjakan dengan sebaik-baiknya. “Jadikan daerah kumuh menjadi kawasan yang sehat, untuk menciptakan masyarakat dan lingkungan yang sehat,” ujarnya. Hulman Sitorus juga mengingatkan kepada Camat dan Lurah, agar membantu serta ber-

koordinasi terus dengan konsultan, kontraktor yang nantinya akan bekerja, sehingga pembangunan tersebut dapat bermanfaat dan dapat dipergunakan oleh anak cucu kita kedepan, serta apa yang kita harapkan di kota Pematang Siantar dapat terwujud, menjadikan Kota Pematang Siantar yang mantap maju dan jaya. Sebelum melakukan pelaksanaan kegiatan fisik, Kamis (18/ 10) di Ruang Data Pemko Pematang Siantar diadakan pre construction meeting (PCM) antara pihak kontraktor (PT Meigumi Anugerah Mulia), Kemenpera (Ir Edo Iskandar MT), Konsultan PT Krida Laras Konsulindo (Ir Agus Muliaman SE). Selanjutnya mereka akan berkoordinasi dengan

Pemko Pematang Siantar. Kepala Bappeda Herowhin TF Sinaga AP MSi didampingi Asisten II Samuel Saragih, Dinas Tarukim, Badan lingkungan Hidup, Dinas Bina Marga dan Pengairan, Kabag Humas, dan pejabat lainya di jajaran Pemko Siantar dalam laporannya mengatakan, melalui Keputusan Wali Kota Siantar Nomor 050-13/090/ 2011 telah ditetapkan 3 wilayah PLP2KBK yakni di Kelurahan Martoba, Kelurahan Banjar dan Tomuan. Dijelaskannya, awal tahun ini Pemko Siantar telah mengusulkan PLP2KBK ke Kemenpera dan disetujui serta ditetapkan 3 wilayah PLP2KBK. Maret 2012 telah dilaksanakan rembug warga dengan tim Kemenpera tim kon-

sultan pusat, Bappeda Kota Siantar untuk penentuan kegiatankegiatan yang akan dilaksanakan. Setelah ada kesepakatan, dibuat berita acara tentang komponen kegiatan pembangunan fisik yang akan dilaksanakan di tiga kelurahan tersebut. Bulan Agustus dan September 2012, tambah Sinaga telah disusun detail engineering design (DED) oleh Kemenpera melalui Konsultan. Dan hari ini, sebelum dilaksanakannya pembangunan fisik di lapangan, terlebih dahulu dilaksanakan PCM. Nantinya akan diketahui apa dan bagaimana konsep kerja yang akan dilaksanakan. “Jadi, Pemko Siantar bukan asal buat kebijakan,” ujar Herowhin. (LN)

Hari Jadi ke-67 Pemkab Labuhan Batu Meriah

andalas/effendi

TEKEN MOU - Wali Kota Sibolga, Drs HM Syarfi Hutauruk menandatangani nota kesepahaman Pemko Sibolga dengan Universitas HKBP Nommensen Medan yang disaksikan Ketua DPRD Sibolga, Sahlul Umur Situmeang, Drs Antoni SitumorangMA, Direktur RSU DR FL Tobing drg Tunggul Sitanggang, Rabu ( 17/10 )

RSU DR FL Tobing Jadi RS Pendidikan Bagi Calon Dokter andalas/pangaribuan

harian andalas | Hal.

Sibolga-andalas Rumah Sakit Umum (RSU) DR FL Tobing diharapkan mampu menjadi rumah sakit bagi pendidikan calon dokter. Hal itu terkait dengan kerjasama yang dijalin RSU tersebut dengan Universitas HKBP Nomensen Fakultas Kedokteran yang diharapkan dapat memberikan pengaruh positif dalam manajemen dan pelayanan kepada masyarakat. Demikian disampaikan Wali Kota Sibolga, Drs HM Syarfi Hutauruk disela-sela acara penandatanganan nota kesepahaman antara Pemko Sibolga dengan Universitas HKBP Nomensen di Aula kantor Walikota, Rabu ( 17/10 ). Penandatanganan perjanjian kerjasama antara RSU FL Tobing Sibolga dengan Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nomensen Medan dilakukan Direktur RSU FL Tobing Sibolga drg Tunggul Sitanggang dengan Dekan I Prof dr Bistok Saing Sp. A (K). Dikesempatan itu, Syarfi Hutauruk mengatakan, selain meningkatkan manajemen dan pelayanan di RSU DR FL Tobing , nota kesepahaman itu juga diharapkan untuk menun-

jang terwujudnya visi Kota Sibolga membangun rakyat Sibolga yang sehat, cerdas, sejahtera dan beradab. Dia menjelaskan, kerjasama antara RSU Dr Fl Tobing Sibolga dengan pihak Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nomensen Medan adalah salah satu bentuk sinergitas dalam mewujudkan pembangunan di Kota Sibolga melalui kebersamaan antara pemerintah, sektor swasta dan masyarakat sipil. ‘’Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan daya dukung yang cukup signifikan terhadap kualitas pelayanan di RSUD Dr. Fl Tobing Sibolga dan langkah maju bagi pemerintah Kota Sibolga untuk mengembangkan potensi yang ada di daerah ini, khususnya dalam bidang kesehatan,’’ katanya. Sementara itu Drs Antoni Situmorang. MA mewakili Yayasan Universitas HKBP Nommensen Medan mengucapkan terimakasih kepada Walikota Sibolga Drs. HM Syarfi Hutauruk yang telah berkenaan menyetujui RSU Dr FL Tobing Sibolga sebagai tempat praktek anak didik para mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Universi-

tas HKBP Nomensen Medan. Dengan terlaksananya nota kesepahaman dan perjanjian kerjasama ini, diharapkan dapat memberikan daya dukung yang cukup signifikan dan memberikan pengaruh yang positif terhadap management dan kualitas pelayanan di RSU FL Tobing Sibolga. Sebelumnya Direktur RSU FL Tobing Sibolga drg Tunggul Sitanggang melaporkan saat ini RSU FL Tobing Sibolga sudah menjadi kelas B non pendidikan, memiliki cakupan 13 pelayanan spesialis yang terdiri 10 pelayanan spesialis yang sudah full timer, dan 3 pelayanan spesialis partimer, RSU FL Tobing Sibolga sudah terakreditasi 12 pelayanan, sudah menuju BLUD. ‘’Jumlah pegawai keseluruhan berjumlah 257 orang termasuk paramedis non pramedis. ’’katanya seraya menambahkan sebelumnya telah ada beberapa perjanjian kerja sama dengan STIKES di Pemko Sibolga, Pemkab Tapteng dan beberapa STIKES di Kota Medan untuk mahasiswa praktek yaitu Akademi keperawatan dan kebidanan. (MP/RES)

Rantau Prapat-andalas Hari Jadi ke-67 Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu 2012 berlangsung meriah di panggung hiburan Lapangan Ika Bina Rantau Prapat, Kamis (18/10). Penampilan I Wayan Balawan beserta grup band lainnya berhasil memukau ratusan penonton. Penampilan dr Omar, anak muda yang energik, gitaris lokal yang telah banyak mengikuti berbagai festival gitar di tanah air, seperti MGF Guitar Battle di Medan, Bandung, Surabaya dan Denpasar mendapat apresiasi dari masyarakat. Omar yang merupakan putra Bupati dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD dan dr Hj Fitra Laila TP Siregar SpTHT, menyuguhkan dua tembang lagu yang diiringi senar gitarnya. Kemeriahan malam itu terus berlanjut dengan kehadiran I Wayan Balawan yang tampil dengan busana Bali didampingi paduan Gamelan Bali dan Gendang Sunda yang khas. Balawan cs yang mengusung perpaduan musik jazz dengan musik tradisional Indonesia itu tampil lebih dari satu setengah jam yang disaksikan oleh Bupati dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD, Wakil Bupati Suhari Pane SIP, Dan Dim 0209 Letkol Inf Dwi Bagus Nugraha, Kajari Bambang Sudrajat SH, Ketua Pengadilan Negeri M Ginting SH, Ketua Tim Penggerak PKK dr Hj Fitra Laila TP Siregar SpTHT, Plt Sekdakab H Ali Usman Harahap SH, Ketua Dharma Wanita Persatuan Hj Khairanai Ali Usman, para kepala

SKPD, ibu-ibu dari Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita. Penampilan Balawan yang interaktif, menjadi daya pikat tersendiri bagi pengunjung. Balawan tidak hanya memainkan fusion jazz dengan musik gamelan Bali tetapi juga melakukan workshop singkat yang memperkenalkan keajaiban finger tapping-nya. Gitar Balawan juga berkomunikasi dengan tabuhan gendang sunda dan gamelan Bali yang dimainkan secara agresif oleh para pemainnya. Bupati Labuhan Batu Tigor Panusunan Siregar usai pagelaran mengatakan, berbagai pihak harus mengapresiasi setiap seni yang diusung oleh anak muda khususnya bagi mereka yang menggali dan mengembangkan budaya lokal agar tetap lestari. "Pagelaran seperti ini bertujuan agar masyarakat memperoleh gambaran bahwa kebhinekaan Indonesia juga dicerminkan dalam musik yang khas dan unik. Balawan memiliki nilai budaya yang sangat khas Indonesia yakni kemampuan kearifan lokal untuk menyerap dan memadu nilai tradisional dan asing sehingga menjadi suatu bentuk budaya yang khas dan enak ditonton. Ini adalah kekuatan bangsa Indonesia," ujar Tigor. Tigor mengatakan, Balawan yang merupakan musisi kelas dunia sudah sewajarnya diberi kesempatan untuk memperkenalkan musiknya di Labuhan Batu agar anak muda di daerah ini termotivasi menggali budaya lokal yang nilainya sangat tinggi. (ONE)

MERIAH - Penampilan I Wayan Balawan bersama dr Omar Siregar memeriahkan Hari Jadi ke 67 Pemkab Labuhan Batu di Lapangan Ika Bina Rantau Prapat, Kamis (18/10)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Sri Masana SSos LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Badruddin DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba, Jasa Lubis TANJUNG MORAWA: Dapot Raja Situmorang SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare, Lintong Saragih KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul PERDAGANGAN: Zoel Sinaga, P.Pangaribuan LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Bukhari Tolus LANGSA: Ruslan BLANGPIDIE: Adi Sadana LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH UTARA: Effendi Nurdin.


ACEH MEMBANGUN

Jumat 19 Oktober 2012

Pemko Langsa Diminta Jembatani Pertikaian Madrasah Langsa-andalas Dewan Perwakilan Rakyat Kota Langsa meminta kepada Pemerintah setempat untuk memanggil pihak-pihak terkait yang bertikai tentang permasalahan Madrasah Ulumul Quran (MUQ) agar menahan diri sementara. Hal itu untuk menunggu pihak yayasan MUQ melaksanakan kesepakatan-kesepakatan yang telah di simpulkan, di dalam pertemuan pertemuan dengan Pemerintah Kota (Pemko) Langsa," sebut Wakil Ketua Pansus penyelesaian MUQ Langsa, Joni kepada wartawan, Kamis (18/10). Dijelaskannya, permintaan tersebut agar proses kegiatan belajar mengajar di pesantren tersebut dapat berjalan lancar. Apalagi sebentar lagi para santri akan menghadapi ujian semester. "Kasihan para santri jika persoalan ini terus berlanjut, maka kegiatan belajar mengajar akan terganggu, dan ini pastinya akan berdampak pada prestasi mereka," kata Joni. Selain itu lanjutnya, DPR mengharapkan agar semua pihak untuk bersikap bijaksana demi kepentingan proses belajar mengajar di MUQ. Dan, akibat persoalan yang tak kunjung selesai ini kita sangat menyayangkan adanya kabar bahwa beberapa santri telah keluar dari MUQ, karena adanya perselihan antara wali santri, para guru, tokoh masyarakat dan pihak yayasan. Dirinya mengkhawatirkan jika persoalan ini terus berlanjut maka dapat dipastikan akan banyak santri yang keluar dari MUQ, karena mereka sudah merasa tidak nyaman lagi untuk belajar di pesantren tersebut. (LAN)

Sekdes di Jeunieb Ikut Sosialisasi Penggunaan Laptop

andalas/suherman amin

PENJELASAN - Sekcam Jeunieb Drs Muhammad Hasan memberikan penjelasan kepada Sekdes Jeunieb, tentang pentingnya memiliki Laptop demi meningkatkan kemampuan. Bireuen-andalas Sejumlah Sekretaris Desa (Sekdes) dalam kawasan Kecamatan Jeunib Kabupaten Bireuen, ikuti sosialisasi penggunaan laptop. Sosialisasi tersebut dipimpin Sekcam Jeunieb Drs Muhammad Hasan yang mengaku perlunya penggunaan laptop, untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat di Aula Kantor Camat setempat, kemarin. Sekcam Jeunieb Muhammad Hasan menyebutkan, saat ini di era informasi dan globalisasi laptop sangat penting namun yang terpenting adalah ketrampilan dan kemampuan dalam penggunaan laptop tersebut. Terkait masalah itu, semua sekdes dalam kawasan kecamatan Jeunieb harus trampil dan mampu menggunakan laptop demi cepatnya proses administrasi dalam proses pelayanan kepentingan surat-menyurat. Menurut Muhammad Hasan, pihaknya melaksanakan sosialisasi menyangkut ketrampilan penggunaan laptop bekerjasama dengan Simbadda Technology dan Digital Zone/Komputer Matanggeulumpangdua. Menurut Muhammad, Sekdes sangat penting kemampuan, ketrampilan dalam menggunakan laptop agar mampu bekerja profesional sesuai dengan tupoksinya sebagai sekdes. Untuk itu, setiap sekdes di jajarannya harus mempunyai laptop sekaligus upaya meningkatkan kemampuan, keterampilan agar mampu bekerja secara profesional sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat. (HERA)

BBM di Gayo Lues Belum Normal Gayo Lues-andalas Pemilik kendaraan di Kabupaten Gayo Lues masih mengeluhkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang diduga, mempermaian kelancaran masuknya BBM jenis bensin untuk Gayo Lues. Hampir setiap hari, dua SPBU di Gayo Lues tutup dengan memajang tulisan di depanya bahwa premium habis. Sedangkan harga BBM yang dijual agen pengecer juga relatif mahal. Harga BBM jenis bensin setiap satu liternya masih dijual dengan harga Rp 6 ribu hingga Rp 7 ribu untuk Kecamatan Blangkejeren, di luar Kecamatan Blangkejeren. Harga bensin eceran mencapai Rp 7 ribu hingga Rp 8 ribu setiap liternya. Meski sudah berulang kali diinggatkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues, pemilik SPBU untuk tidak mempermainkan BBM dan mengutamakan pemilik kendaraan ketimbang pembeli yang menggunakan jerigen. Tindakan itu masih belum digubris sepenuhnya, meski pernah diancam akan dicabut izinnya. ”Pemerintah harus segera menindak agen pengecer yang menjual BBM jenis bensin di atas standar harga yang telah ditentukan oleh pemerintah, supaya masyarakat kecil tidak terus-menerus menjerit memenuhi kebutuhanya,” kata Syukri salah seorang warga Gayo Lues yang sedang membeli BBM jenis bensin di Agen pengecer, Kamis (18/10). Disebutkan, pemerintah daerah tidak boleh membiarkan harga BBM di pengecer mahal dan terus berlanjut, semua keluhan masyarakat itu harus segera ditindaklanjuti sebelum berbuntut panjang. (ANUAR)

harian andalas | Hal.

14

Wagub Aceh Tinjau Pabrik Pengolahan Diesel Gampoeng Bunyet

andalas/iskandar usman

PABRIK DIESEL - Wakil Gubernur Aceh menjelaskan tentang pabrik diesel, saat kunjungannya ke lokasi pabrik tersebut di Bunyet Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen, Selasa (16/10) malam.

Bireuen-andalas Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf beserta rombongan dari Banda Aceh dan Bupati Bireuen H Ruslan HM Daud dan wakilnya Ir H Mukhtar Abda, serta seluruh Kepala Dinas jajaran Setdakab Bireuen setelah melakukan sejumlah proyek di Kabupaten Aceh Utara juga sejumlah lokasi proyek di Kabupaten Bireuen, awal pekan lalu. Usai Shalat Magrib Wagub Aceh bersama rombongan meninjau pabrik pengelohan diesel yang berlokasi di Gampoeng Bunyet kecamatan Juli Kabupaten Bireuen yang selama ini tidak berfungsi. Setibanya di lokasi pabrik tersebut, Muzakir Manaf disambut Kadisperindagkop Bireuen Asnawi Ismail SPd MBA dan Kepala PDP Bireuen. Muzakir

langsung bergerak menuju mesin dan sekaligus melakukan ujicoba, apakah layak atau tidak layak lagi untuk diaktifkan kembali. Kepala Disperindagkop Bireuen Asnawi Ismail dalam laporannya kepada Wagub dan rombongan, menyebutkan, bila dihidupkan beberapa mesin penggerak yang masih sangat layak untuk operasional kembali, bisa mengoperasikan kelapa sawit berkapasitas 50 ton perhari, kopra 8000 perbiji, singkong untuk biotanol 40 ton perhari, sedangkan nilam 4 ton perhari. Di sisi lain, Asnawi juga menyebutkan, semua bahan baku seperti kelapa sawit dan yang lainnya apabila mencapai target bisa mendapatkan keuntungan setengah dari volume kapasitas produk. Namun, apabila progam operasional kapasitas tidak men-

Bantuan Rumah Dhuafa di Acut Belum Merata Aceh Timur-andalas Pernyaluran rumah Dhuafa Aceh Utara, nyaris finis. Rabu (17/10) Kepala Dinas, Ir Arifin Ahamid melalui Kepala Bidang Perumahan dan Air Bersih, Dinas Cipta Karya, Aceh Utara Razaly ST mengatakan, sudah terealisasi 98 persen. Sebanyak 101 unit rumah bantuan masyarakat miskin yang bersumber dari APBK tersebut hampir selesai dikerjakan. “Untuk tahun 2012 ini, kita sudah menyalurkan bantuan rumah Dhuafa sebanyak 101 unit yang menghabiskan anggaran APBK sebesar Rp 5 miliar lebih, dan sudah terealisasi 98 persen,” kata Razaly di ruang kerjanya. Menurut keterangannya, rumah tersebut disalurkan keseluruh kecamatan yang ada di Aceh Utara. Kendati bantuan rumah sudah disalurkan secara bertahap hingga 101 unit, di

Aceh Utara jumlah tersebut belum memadai dengan kondisi rumah warga yang rata-rata di daerah pelosok tidak layak huni. Angin segar yang menghembus sejuk ke masyarakat beberapa waktu lalu atau sekitar bulan Maret sampai Juni 2012, bukan suatu bantuan yang pasti didapatkan masyarakat. Namun , Azhari kepada andalas menyebutkan, dalam menindaklanjuti surat Menteri Perumahan Jakarta Pusat 2011 silam. Pemkab Aceh Utara meminta pemerintahan gampong membuatkan usulan rumah dhuafa yang akan disampaikan ke Menteri terkait. Pada 12 Maret 2012, semasa Pj Bupati Drs H M Ali Basyah sempat membuat usulan sebanyak 7 Desa di 4 Kecamatan, antaranya Lubok Pusaka, Kecamatan Langkahan sempat diusulkan sebanyak 50 unit rumah baru, dan satu unit prasarana masyarakat, Syamtalira Bayu, meliputi tiga desa, Meunasah Bunoet, sebanyak 2 unit rumah baru, 56 unit permohonan rehab serta 1 unit prasarana, di Desa Punti, untuk usulan rumah baru sebanyak 30 unit, rehab 25 unit serta prasarana 1 unit,

dan Desa Bungoeng usulan 29 unit bantuan rumah baru, 29 unit rehab dan satu unit. Sementara itu, dua kecamatana lainnya juga demikian, antaranya Desa Asan Krueng Kreh, Kecamatan Pirak Timur, usulan buat baru sebanyak 26 unit, rehab 38 unit serta satu unit prasarana, di Kecamatan Lhoksukon, Desa Meunasah Hasan usulan Bantuan rumah baru 26 unit, rehab 27 unit serta satu unit prasarana, Desa Matang Menye, usulan antuan rumah baru 22 unit, rehab 25 unit juga 1 unit. Sedangkan pada Mei 2012, sempat melalui PNPM Kecamatan mendokumentasikan sebanyak 287 desa usulan rumah batuan dhuafa, dengan jumlah unit rumah tersebut sebanyak 817 unit. “Dan perihal rumah bantuan tersebut sudah ditindaklanjuti ulang melalui Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib pada 25 September lalu, agar permohonan tersebut dapat dikabulkan Menteri Negara Perumahan Rakyat,” tambah Razaly seraya mengatakan untuk dua 2013 mendatang sebanyak 200 unit rumah bersumber anggaran ABPK sedang dalam program usulan. (EN)

Kelompok Tani Lasamira Datangi DPRK Blangpidie-andalas Kelompok Tani Lasamira Desa Ie Mirah, Kecamatan Babahrot, Aceh Barat Daya mendatangi kantor DPRK Aceh Barat Daya. Pasalnya, Dinas Perkebunan dan Kehutanan Aceh Barat Daya terkait belum menyelesaikan pembayaran pembersihan lahan seluas 88 hektar dari luas keseluruhan 228 hektar. Kelompok tani tersebut langsung diterima anggota komisi B, Hermansyah yang membidangi perkebunan di ruang fraksi PA DPRK Abdya, Rabu (17/10). Ketua Kelompok Tani Lasamira, Tgk Thambrin, Arista, Syahril, Bendahara Abdul Haris dan Rahman, luas lahan yang mereka kelola seluas 228 hektar yang sudah mempunyai peta dan dana pembersihan lahan ber-

sumber dari dana Otsus tahun 2009. ”Dari 228 hektar tersebut dinas terkait hanya membayar 140 hektar dan sisanya sebanyak 88 hektar belum dibayar sampai saat sekarang ini, dengan alasan masuk areal HGU PT Cemerlang Abadi,” katanya. Thambrin menambahkan, akibat tidak transparannya dinas terkait, kini lahan tersebut sudah menciptakan pertikaian antara kelompoknya dengan kelompok lain. Saat ini lahan tersebut sudah dicaplok kelompok lain yang mengklaim lahan itu lahan mereka, sehingga sudah terjadi sangketa pada lahan tersebut. Bahkan, pihaknya sudah pernah melaporkan hal tersebut ke dinas terkait dan muspika setempat. Namun, tidak ada penyelesaian sama sekali. Hermansyah anggota Komisi B

DPRK setempat yang menerima kehadiran mereka mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan itu dan akan dibicarakan dengan anggota DPRK lainnya. “Atas laporan ini kita akan meminta klarifikasi dari dinas terkait,” katanya. Pihaknya berharap kepada pihak terkait untuk secepatnya menyelesaikan masalah itu, sehingga tidak terjadi konflik baru dalam masyarakat. ”Dinas terkait harus terbuka dalam memberikan penjelasan atas masalah ini dan kami sebagai anggota dewan akan terus memberikan dukungan untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. Sementara itu, Kadis Dishutbun Aceh Barat Daya Ir Muslim Hasan saat dikonfirmasi tidak memberikan jawaban dengan alasan pihaknya sedang rapat. (AS)

capai target tetapi hanya sebahagian yang terealisi, maka tidak adanya keuntungan. Menanggapi apa yang disampaikan pihak Pemkab Bireuen melalui Kadisperindagkop Asnawi, Wakil Gubernur Aceh menyatakan sangat mendukung agar Pabrik Diesel tersebut difungsikan kembali perlu pengawasan dan penjagaan masyarakat setempat dengan pihak lain yang terpadu. Dengan hidupnya kembali dan berfungsinya pabrik-pabrik dengan baik bisa menampung tenaga kerja dan petani sudah punya harapan, untuk menjual hasil pertaniannya. Sehingga mereka mampu meningkatkan perekonimoiannya dalam mencapai kesejahteraan, kususnya masyarakat di Kabupaten Bireuen. (ISKA/ABDA)

Perkebunan Warga Porang Terkena Abrasi

andalas/anuar syahadat

ABRASI - Sulaiman warga Desa Porang kembali mengumpulkan jagung-jagung yang sudah terkena abrasi beberapa hari lalu. Gayo Lues-andalas Perkebunan warga Desa Porang Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues di seputaran areal sunggai mulai terkena abrasi. Beberapa titik perkebunan mulai terlihat di kikis air sejak air di seputaran sunggai mulai meluap. Sulaiman dan Syukri warga Desa Porang yang pekerjaan sehari-harinya petani Jagung, Kamis (18/10) mengatakan, lahan perkebunannya sudah sekitar 50 meter di bawa arus sungai bersama sebagian jagung yang ditanamnya 3 bulan lalu. Selain itu, beberapa batang pisang dan bambu yang berlokasi di pinggiran perkebunanya juga ikut diseret arus. “Tahun ini kami mengalami banyak kerugian, modal untuk menanam jagungpun tidak bisa dikembalikan lagi, karena sebagian jagungya hanyut diseret arus,” kata Sulaiman. Ia menjelaskan, selain areal perkebunannya yang berlokasi di Kala Uring Desa Porang itu terancam habis dihanyutkan air, tiga rumah warga di seputaran sungai Porang tersebut juga sedang terancam. Hal itu di akibatkan Pemerintah Daerah Gayo Lues hanya membangun beronjong di seberang perkebunan dan perumahan warga. “Seharusnya pemerintah daerah tidak membangun beronjong sebelah-sebalah, karena akan merugikan masyarakat yang lokasi perkebunanya yang tidak terkenan bronjong, dan di saat air sungai meluap pasti menerjang areal yang tidak ada tanggul penahan,” jelasnya. Untuk itu, ia berharap kepada Pemerintah Daerah Gayo Lues dapat kembali menyambung pembangunan beronjong di lokasi perkebunannya. Sehingga, semua areal perkebunan warga tidak menjadi amukan air Porang. (ANUAR)

Guru Berperan Hasilkan Kader Bangsa Berkualitas GURU memang pahlawan tanpa jasa, namun guru tetap berperan aktif dalam upaya mencerdaskan bangsa. Sehingga, nantinya guru benar-benar menjadi pencetak kader manusia berkualitas yang berguna bagi manusia lainnya di seantero dunia.

D

emikian dipaparkan Adnansyah SPd Pengawas Dikdasmen Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Pemuda Olahraga (Disdikbudpora) ketika mengarahkan dan membimbing sejumlah guru, menyangkut cara membuat perangkat pembelajaran dalam pelaksanaan Proses Belajar Mengajar (PBM) di SD Negeri 2 Bireuen. Adnansyah dalam paparannya menyebutkan, menyangkut dengan perangkat pembelajaran ada beberapa perangkat guru yang harus dilakukan dan dibuat sebagai administerasi guru, sebelum berjuang dalam melakukan proses belajar mengajar serta memasuki ruangan kelas untuk beraksi. Perangkat-perangkat tersebut antara lain Progam Kerja Guru, Progam Semester, Progam Tahunan, Kalender

andalas/suherman amin

BIMBINGAN - Adnansyah mengarahkan dan membimbing sejumlah guru yang tergabung dalam Kelompok Kerja Guru (KKG), menyangkut cara membuat perangkat pembelajaran dalam pelaksanaan Proses Belajar Mengajar (PBM) di SD Negeri 2 Bireuen. Pendidikan, (Kalende Mata Pelajaran), Absensi siswa, daftar nilai siswa, buku data siswa, lembaran pengamatan sikap, rencana progam pembelajaran (RPP), target pencapaian kurikulum, analisis pencapaian ketuntasan dan progam perbaikan dan pengayaan. Menurut Adnansyah, aktifitas proses pembelajaran merupakan inti dari proses

pendidikan, sebab proses pembelajaran berhasil dan mutu pendidikan dapat meningkat apabila guru mampu memahami dan menghayati profesinya. Tentunya guru yang memiliki wawasan pengetahuan dan keterampilan, sehingga membuat proses pembelajaran aktif. Seorang guru mampu menciptakan suasana pembelajaran inovatif, kreatif, dan

menyenangkan. Makanya diharapkan dalam melaksanakan tugas profesinya di hadapkan pada berbagai pilihan, seperti cara bertindak bagaimana yang paling tepat, bahan belajar apa yang paling sesuai, metode penyajian bagaimana yang paling efektif, alat bantu apa yang paling cocok, langkah-langkah apa yang paling efisien, sumber belajar mana yang paling

lengkap, sistem evaluasi apa yang paling tepat, dan sebagainya. Untuk itu perbaikan dan evaluasi pada kemampuan seorang guru, seolah menjadi hal yang logis untuk dilakukan pertama kali dalam memecahkan persoalan dunia pendidikan dan pilihlah menu mujarab setiap guru dalam mempersiapkan dirinya sebagai peserta didik yang paling dituntut. Adnansyah mengharapkan, kepada guru untuk melakukan hal penting untuk menjadi guru yang profesional adalah terus berupaya meningkatkan kualitas dirinya. Terutama pengimplementasian kinerja, baik dalam proses pembelajaran maupun kelengkapan administrasi guru sebagai bentuk bukti fisik bahwa dirinya benar-benar dikatakan sebagai guru profesional. “Saya menekankan kepada bapak/ibu sebagai guru harus mempunyai administerasi yang lengkap, sebab administrasi mutlak diperlukan sebagai persiapan mengajar di depan kelas. Dengan adanya buku administrasi, sang guru akan mampu mengontrol dirinya dalam setiap sikap dan perbuatan pembelajarannya serta dapat dipertanggungjawabkan di depan publik dan komunitas pelajar,” tegas Adnansyah. (HERA)


SAMBUNGAN

Jumat 19 Oktober 2012

Disita, 500 Gram Sabu Sindikat Aceh-Tj Balai .........(Dari Halaman 1) Dony Alexander SIK dalam keterangan persnya, Kamis (18/ 10). Pranyoto menerangkan, sesuai dengan keterangan tersangka barang bukti sabusabu itu didapat dari seorang lelaki bernama Abumin dari Tanjung Balai.Sebelumnya, Pada Senin (16/10) sekira pukul 17.00 WIB, saat tersangka sedang berada di Bireuen, Aceh, dihubungi Abumin. Lelaki ini meminta bertemu dengan tersangka di Medan, tujuannya untuk menyerahkan sabu-sabu itu. Pertemuan disepakati di kawasan Jalan Ringrod, Sunggal. Tepatnya, di depan salah satu restoran cepat saji, Abumin mberikan satu bungkus plastik putih berisikan serbuk putih sabu seberat 500 gram. Setelah menerima sabu-sabu itu, tersangka lalu pulang mandi. Selanjutnya, tersangka bergegas membawa sabu-sabu itu menuju Jalan Pembangunan, Medan dengan maksud untuk menyerahkannya kepada seorang pria berinitial SIR. Sekitar pukul 12.30 WIB, pada saat tersangka hendak menyerahkan sabu-sabu tersebut, sejumlah personel Satresnarkoba Polresta Medan yang menerima informasi dari masyarakat tentang peredaran narkoba itu, langsung datang dan menyergap tersangka. Melihat tersangka ditangkap polisi, lelaki berinitial SIR tadi langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. Polis berusaha melakukan pengejaran namun tak

berhasil menangkapnya. Setelah mengamankan barang bukti sabu dari tersangka Kalis, polisi langsung membawanya ke Mapolresta Medan. "Terhadap pelaku dipersangkakan dengan pasal 114 ayat (2) subs 112 ayat (2) UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika," papar Pranyoto. Pada kesempatan yang sama, Kasat Res Narkoba Polresta Medan Kompol Dony Alexander SIK juga mengatakan, sebelumnya pihaknya juga berhasil menangkap tiga pemuda dalam dugaan kasus menjual dan atau memiliki, menyimpan, menguasai dan atau menggunakan narkotika jenis sabu-sabu. "Ketiga pemuda tersebut, Sabda Siringo-ringo, Heru Bramansyah dan Andri Eko Waluyo. Mereka ditangkap di dalam kamar tidur rumah salah seorang tersangka di kawasan Jalan Bunga Kardiol Komplek Griya Ladang Bambu, Medan Tuntungan," kata Dony. Dari penangkapan itu, menyita barang bukti sabu seberat 7,93 gram, 1 timbangan elektrik dan uang Rp100 ribu. Barang bukti itu disita dari tersangka Sabda. Sementara itu dari tersangka Heru, Andri, disita barang bukti satu set bong, satu set pipet kaca sisa pakai sabu dan satu karet kompeng," tambah Dony. Terkait narkoba, mantan Kapolsek Medan Baru itu menegaskan, pihaknya tetap komit dan konsisten untuk memberantasnya sesuai instruksi Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro. (HER)

Lift DPRD Medan Bermasalah, PKL Terkurung .........(Dari Halaman 1) mengikuti magang atau PKL di kantor tersebut, Kamis (18/10), terkurung selama 15 menit di salah satu lift. Apa yang dialami para pelajar itu juga sempat dialami sejumlah pekerja, yang seharihari bertugas membersihkan kantor wakil rakyat Kota Medan itu. Bahkan, dua wartawan unit DPRD Medan juga sempat terjebak dan terkurung di dalam lift sekitar 30 menit. Arman, salah satu wartawan yang sempat terjebak di lift kantor DPRD Medan mengaku, kaget dan sempat syok saat mengetahui dirinya dan rekannya terjebak di lift tua tersebut. Dia mengisahkan, awalnya salah satu dari mereka menekan tombol lift untuk menuju lantai empat. “Tombolnya terlihat berfungsi, tapi setelah kami tunggu satu atau dua menit lift tak bergerak juga ke lantai yang kami tuju. Kami tekan lagi tombol untuk memastikan lift bergerak,” cerita Arman. Namun, karena lift tak kunjung tergerak. Mereka memutuskan untuk keluar dari lift dengan menekal tombol buka pintu lift, tapi tidak bisa terbuka. “Kami kaget, sudah lah lift tak bisa berfungsi, eh, saat itu malah enggak bisa dibuka pula pintu liftnya. Kami semakin kaget. Ada sekitar setengah jam kami ter-

jebak di lift,” katanya. Namun setelah ada bantuan dari luar, lanjutnya, pintu lift baru bisa dibuka. “Kami betul-betul syok saat itu. Kami pun akhirnya memutuskan lebih baik menggunakan tangga ketimbang lift tua itu,” kata Arman. Menanggapi hal ini, Ketua Komisi C DPRD Medan A Hie menyebutkan banyak fasilitas di kantor sementara DPRD Medan yang bermasalah dan lift tua itu adalah satu dari sekian banyak fasilitas yang bermasalah. Karena itu, A Hie mendesak pimpinan DPRD Medan secara kelembagaan melakukan pertemuan dengan pihak PT Pelni selaku pemilik gedung yang kini disewa DPRD Medan selama sekitar setahun. “DPRD Medan harus meninjau perjanjian yang dilakukan dengan PT Pelni. Gedung ini milik mereka, dan kami selaku penyewa berhak mendapatkan yang terbaik,” kata A Hie. Menurut A Hie, banyaknya fasulitas bermasalah di kantor sementara DPRD Medan tersebut tidak bisa didiamkan begitu saja, sehingga kejadian tidak terulang. “Masalah ini tidak bisa didiamkan begitu saja, harus ada perbaikan sehingga apa yang telah dialami jurnalis, pekerja, siswa/siswi PKL, dan tamu-tamu yang datang ke DPRD Medan tidak terulang,” tandasnya. (BEN)

Setelah Sempat Menghilang

Burung Beo Ketuk Pintu Rumah Saat Kembali .........(Dari Halaman 1) sopan yang pernah ada. Pasalnya, sang beo mengetuk pintu rumah sebelum memasukinya. Hal ini terjadi ketika beo milik Margita Vilagiova itu, mengetuk rumah seseorang setelah sempat hilang beberapa waktu lamanya. Beo bernama Bobby itu mengetuk pintu rumah Sarah Purdie, yang berdomisili 3 km dari kediaman sang pemilik. Sarah menemukan Bobby di depan pintu rumahnya, setelah beo berwarna hijau itu menghilang selama sepekan dari kandangnya. Ia mengaku, tidak menyangka beo itu bisa mengetuk pintu rumahnya. "Aku baru saja pulang ke rumah ketika mendengar ketukan di pintu. Ketukannya cukup keras. Kupikir seseorang melempar sesuatu ke arah pintu

rumah," tutur Sarah. "Ketika aku membuka pintu dan tidak melihat siapa pun aku berpikir untuk menutup pintu. Namun saat melihat ke bawah, aku menemukan burung itu," tambahnya. Saking kagetnya, Sarah menyangka dirinya tengah dikerjai. "Aku pikir tengah dijebak dengan rekaman sembunyi-sembunyi untuk acara televisi tertentu,"tutur wanita warga Plymouth, Devon, Inggris ini. Sarah kemudian membawa Bobby ke pusat perawatan hewan setempat, yang akhirnya mempertemukannya dengan sang pemilik. "Aku senang Sarah menemukan dan mengembalikannya. Bobby sangat lucu dan aku sangat mengkhawatirkannya," kata Margita bahagia. (WK)

harian andalas | Hal.

15

Kakek dan Cucu Tewas Berpelukan .........(Dari Halaman 1) "Saat kejadian di sini, listrik tengah padam, lalu mereka memasang lilin. Dari situlah api diperkirakan muncul," kata seorang ibu Inur, yang berdomisili tidak jauh dari lokasi kejadian. Ia menambahkan, kakek dan cucu nan malang itu hanya tinggal berdua saja di rumah

tersebut."Sedangkan, rumah yang satu lagi tidak ada penghuninya, sudah ditinggal pergi sang empunya," ungkapnya. Berselang 30 menit setelah kebakaran, petugas pemadam kebakaran yang dibantu dengan sejumlah warga akhirnya bisa memadamkan api. Selanjutnya petugas kepolisian yang dibantu petugas pemadam kebakaran

langsung mengevakuasi korban ke RSU Pirngadi Medan. Namun, pada proses evakuasi tersebut petugas sedikit mengalami kesulitan. Pasalnya, kedua jenazah telah tertimpa oleh puing bangunan ditambah lagi ratusan warga yang penasaran bersesakan di lokasi. Untuk mengetahui persis penyebab pasti terjadinya

kebakaran itu, puluhan aparat kepolisian segera meluncur ke TKP. Akibat musibah mengenaskan tersebut, menyebabkan arus lalu lintas mengalami kemacetan. Sementara, Kapolsek Medan Timur, Kompol Patar Silalahi melalui Kanit Reskrim, AKP Ridwan membenarkan kejadian kebakaran yang menewaskan dua

korban tersebut. Jasad dua korban warga etnis Tionghoa itu selanjutnya diboyong ke RSU Pirngadi Medan guna kepentingan visum et repertum. Terkait asal api, Ridwan mengatakan saat ini masih dalam penyidikan kepolisian. Rencananya, hari ini Jumat (19/10) tim Labfor Poldasu akan turun ke lokasi.(ACO/STB)

Mafia Narkoba Ancam Bunuh Anggota DPRDSU .........(Dari Halaman 1) besar, bisa kehilangan nyawa saya berada di Medan. Mereka hanya ketemu dengan istri dan anak-anak saya. Mereka katanya mencari-cari saya dan melontarkan ancaman, akan menghabisi saya, jika terus menyoroti peredaran narkoba di Tanjung Balai,” ujar Khairul “Buyung” Fuad kepada wartawan, Kamis (18/ 10). Tidak itu saja, dirinya juga kerap menerima ancaman melalui pesan SMS agar tidak 'main api' dengan gembong narkoba, karena resikonya sangat

bersama keluarga. Tapi, ancaman itu tidak membuat anggota legislatif ini gentar dalam menyatakan perang terhadap narkoba. “Saya sedikitpun tidak takut atas ancaman itu, karena saya tidak ingin warga Tanjungbalai yang nota bene kampung kelahiran saya hancur, gara-gara merajalelanya peredaran narkoba. Bahkan ancaman itu saya jadikan sebagai cambuk untuk lebih semangat lagi mengkampanyekan anti narkoba dari pintu ke pintu maupun dari satu masjid ke masjid,” tegas

Fuad, yang juga berprofesi sebagai ustadz itu. Namun, politisi vokal ini tidak akan mengadukan ancam bunuh maupun teror SMS ini kepada aparat penegak hukum, karena tidak akan menyelesaikan masalah, sebab sudah menjadi rahasia umum, antara gembong narkoba dengan oknum aparat di Tanjung Balai sangat “mesra”, sehingga tidak mengherankan lagi, untuk menumpas komplotan itu terpaksa turun dari Mabes Polri, seperti yang terjadi barubaru ini. “Saya tidak akan mengadukan

kasus ini dan tidak akan meminta perlindungan keamanan kepada aparat penegak hukum, karena tidak akan menyelesaikan persoalan. Tapi, akan terus menggalang kekuatan bersama rakyat untuk melawan kozoliman ini, sebab siapapun tidak ingin generasi bangsa di Tanjung Balai terkontaminasi narkoba,” tegasnya. Berkaitan dengan itu, Fuad mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap bersatu melawan komplotan mafia narkoba ini, karena selama ini terkesan sangat arogan dan kerap

menakut-nakuti masyarakat yang berusaha membongkar permainan mereka, sehingga peredaran “penyakit sosial” yang meresahkan ini semakin hari semakin tumbuh subur di Tanjung Balai. Khairul “Buyung” Fuad yakin, gerakannya melawan mafia narkoba bersama rakyat akan didukung Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, mengigat orang nomor satu di Poldasu ini sangat anti narkoba. Terbukti di setiap balihonya, yang dipajang di seluruh kabupaten/ kota, intinya menyerukan pemberantasan terhadap peredaran narkoba.(TIM)

Dua Penggasak Brankas BPN Sergai Ditangkap .........(Dari Halaman 1) korban serta satu kartu identitas wartawan atas nama media online. Dua orang pelaku sudah ditangkap, lima lagi sindikatnya masih diburu dan sudah masuk dalam DPO (Daftar Pencarian Orang),” kata Wakil Direktur Reskrimum Poldasu AKBP Mashudi didampingi Kasubdit III/ Umum AKBP Andri Setyawan dalam keterangan pers, Kamis (18/10).

Kelima DPO itu berinitial, A alias Adi Aceh, H, JS alias Jopang, T, LS alias Sitorus dan dari informasi yang didapat, mereka adalah sindikat perampok spesialis brankas antar propinsi. Perampokan brankas di kantor BPN Dusun XV Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Sergai, kata Mashudi terjadi, Minggu (9/9) sekira pukul 02.00 WIB dan mengakibatkan kerugian Rp49.770.000. Mashudi menjelaskan, awal-

nya, YS alias Yunus datang menemui Satpam kantor BPN dengan mengaku dirinya sebagai wartawan salah satu media online. Namun, tiba-tiba, saat Satpam sedang lengah, langsung dilumpuhkan dan beberapa rekannya yang berada tak jauh dari lokasi datang. Sada Arih Nainggolan alias Cheng Lung berperan membawa gunting untuk memotong gembok pintu kemudian membuka laci, Adi Aceh mengikat korban,

H membongkar brankas dan membawa uang, T juga berperan membongkar brankas sedangkan LS alias Sitorus berperan sebagai supir para sindikat. "Penangkapan dipimpin Kepala Sub Detasemen-1 Gegana Brimob Sumut AKP Heriyono. Bahkan saat hendak diringkus, YS alias Yunus membantah terlibat dan mengaku wartawan dengan menunjukkan kartu persnya," tambah Andry. Ditegaskan, para tersangka

sudah berulangkali melakukan aksi yang sama bahkan hingga ke luar Sumut. "Chen Lung pernah ditangkap di Kalimantan dalam kasus yang sama," tambahnya. Disinggung senjata api milik tersangka, Mashudi menjelaskan, kemungkinan belum sempat digunakan. "Senpi itu kemungkinan hanya digunakan untuk mengancam korbannya. Begitupun masih kita selidiki kepastiannya di laboratorium forensik (Labfor)," terangnya. (HER)

Pemilukada Sidimpuan: Andar-Isnandar Unggul Sementara .........(Dari Halaman 1) persen. Kemudian, pasangan nomor urut 4 Dedi Jaminsyah Harahap-Affan Siregar memperoselah 17.633 suara atau 36,58

persen. Sedangkan, pasangan nomor urut 2 Rusydi-Riswan pada posisi ketiga dengan perolehan 3.634 suara atau 7,53 persen. Sementara itu, pasangan nomor urut 6 Chaidir-Mega

Gunung memperoleh 3.137 suara atau 6,50 persen. Selanjutnya, pasangan nomor urut 5 Amir Mirza HutagalungNurwin Nasution memperoleh 476 suara atau o,99 persen.

Pasangan nomor urut 1 Muhammad Habib NasutionSoripada Harahap memperoleh 434 suara atau 0,90 persen. Hitung cepat hingga pukul 21.30 WIB tersebut total

jumlah pemilih 48.248 suara atau 43 persen dari jumlah DPT. Hasil ini baru bersifat sementara, dan tidak tertutup kemungkinan akan terjadi perubahan.(**)

Lima Daerah di Sumut Dominasi Kasus Pencurian Listrik .........(Dari Halaman 1) Karenanya, 20 hari kedepan, petugas kepolisian mengerahkan 305 personel untuk melakukan razia yang diberi nama 'Operasi Petir'. "PLN merupakan obyek vital nasional sehingga perlu diamankan. Oknum pelaku usaha maupun masyarakat yang melakukan tindak pidana diminta segera menghentikannya. Sebab, melanggar hukum dan merugikan pemerintah serta orang banyak," ujar Waka Polda Sumut, Brigjen Cornelis Hutagaol saat Apel Gelar Pasukan Operasi

"Petir Toba 2012" bekerjasama dengan PT PLN (Persero) dalam rangka penanggulangan dan penindakan terhadap kejahatan pencurian arus listrik di Sumut, Kamis (18/10). Terpisah, Karo Ops Polda Sumut Kombes Iwan Hari Sugiarto menyebutkan, lima wilayah diprediksi kerap terjadi pencurian listrik. Dugaan itu hasil dari pantauan Perusahaan Listrik Negara (PLN). "Kelima wilayah tersebut yaitu Medan, Deli Serdang, Belawan, Binjai dan Pematang Siantar. Daerah lain tetap dilakukan pengawasan dan penin-

dakan jika ditemukan kesalahan," sebutnya. Menurut Iwan, operasi ini akan berlangsung 20 hari ke depan melibatkan 305 personil terdiri dari Reserse, Brimob, Sabhara didukung petugas PLN. Untuk wilayah di luar Medan, masingmasing Polres juga berkoordinasi dengan PLN setempat. Masing-masing tim, kata Iwan, mencari tahu modus atau trik para pelaku pencurian arus listrik, apakah menyangkut pidana umum atau soal ketenagalistrikan. "Jika soal pidana umum (pencurian) kasusnya akan diserahkan ke Direktorat

Reserse dan Kriminal Umum (Dit Reskrimum), kalau soal ketenagalistrikan akan diperiksa Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sumut," sebutnya. Pihaknya juga telah menetapkan target lokasi seperti perusahaan, hotel, karaoke, spa dan lainnya. Kemudian target orang-orang secara personal. Perlu diketahui, sambung Iwan Hari, Ops Petir Toba 2012 merupakan tindak lanjut perjanjian kerjasama PLN dan Polda Sumut sejak dua bulan lalu. Rentang waktu dua bulan itu, telah dilaksanakan Penertiban Pelanggaran Tenaga

Listrik (P2TL). "Hasilnya, berkisar 18 miliar uang negara bersifat denda bisa diselamatkan. Petugas PLN menyita barang tindak kejahatan disaksikan personel polisi dalam tim tersebut,"jelasnya. Sebelumnya, Waka Polda Sumut Brigjen Cornelis Hutagaol dalam sambutannya, mene-rangkan berbagai perkembangan situasi berkaitan dengan kurangnya pasokan listrik disebabkan pencurian arus listrik oleh pelaku usaha maupun masyarakat untuk memeroleh keuntungan tanpa membayar beban kepada pemerintah.(THA)

Calon Haji Plus Tuntut Pengembalian ONH .........(Dari Halaman 1) belum divaksin, belum memiliki visa dan paspor,”tegas ibu boru Harahap bersama teman-temannya. Sementara, Suryanto PB, perwakilan para calhaj haji plus menerangkan, 72 orang yang dijanjikan untuk berangkat hari ini, tapi tidak jadi dan dijanjikan 21 Oktober akan berangkat.”Jadi omong kosong berangkat, karena mereka belum divaksin, belum ada visa dan paspor. Sedangkan info dari pusat penutupan penerimaan haji 20 Oktober ini,” kecam Suryanto, yang sengaja datang dari Jakarta untuk melihat orang tuanya Tukimin (82) dan Ugiyem (72) warga Lau Dendang Percut Sei Tuan berangkat dengan haji plus. Dirinya merasa sangat kecewa karena seluruh jemaah calhaj plus tidak jadi berangkat. “Orangtua saya dan mungkin yang lain juga sudah mengupahupah karena mau berangkat. Saya sengaja datang dari Jakarta, tapi tidak jadi

berangkat, saya sangat kecewa,” ujar Suryanto. Untuk itu, para jemaah calhaj plus ini, bersama dengan dirinya akan melaporkan perihal tersebut ke Polda Sumut dan meminta agar uang yang sudah dilunasi segera dikembalikan. “Ada yang membayar Rp62 juta dan ada yang membayar Rp70 sampai 80 juta per orang, biayanya bervariasi. Saya minta ganti rugi dan uangnya segera dikembalikan pihak Azizi Travel,” tegasnya. Sementara, H Hasibuan juga mengungkapkan kekesalannya karena ibunya Nurintan asal Padang Lawas tidak jadi berangkat. “Ibu saya sudah melunasi biaya hajinya Rp65 juta dan sudah diupa-upa, tapi hari ini tidak jadi berangkat. Kalau dari Palas ada 10 orang,”ungkapnya kesal. Saat ingin dikonfirmasi kepada pihak Azizi, kantor tersebut tutup dan petugas dari Polsek Medan Timur tampak berjaga-jaga. Informasi menyebutkan, terdapat 3

karyawan Azizi yang dibawa ke Mapolresta untuk dimintai keterangan. Pihak kepolisian dari Polresta Medan dan Polsek Medan Timur dipimpin langsung Wakapolresta Medan AKBP Prayoto, turun ke lokasi untuk mencegah hal-hal tak diinginkan. Untuk pemeriksaan lebih lanjut lima karyawan beserta beberapa berkas dibawa ke Mapolresta untuk dimintai keterangan. Sedangkan, pemilik PT Azizi, Hj Nasla Lubis tidak berada di kantor. Saat coba dihubungi wartawan melalui via telepon selularnya, tak bisa dihubungi karena teleponnya tak aktif. Wakapolresta Medan saat dikonfirmasi di lokasi mengatakan, pihaknya akan mendalami dulu kasus ini. "Kita dalami dulu, apakah ini ada unsur penipuannya," ujar Pranyoto. Ditambahkan, pihaknya memboyong lima karyawan dan beberapa berkas untuk diperiksa dan dimintai

keterangan."Yang kita bawa ini akan dimintai keterangan,"tambahnya. Kemenag Turunkan Tim Terpisah, Kakankemenag Sumut Abd Rahim Mhum yang dikonfirmasikan masalah tersebut mengatakan pihaknya telah menurunkan tim untuk mengecek kebenaran dari kejadian tersebut. Dijelaskan, pihaknya mengetahui adanya permasalahan jemaah haji plus yang dikabarkan gagal berangkat setelah kedatangan para calon jemaah calhaj plus ke kantor Azizi dan laporan dari daerah. “Kita baru tahu setelah adanya laporan dari daerah, makanya tim langsung turun untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya. Tapi pemilik Azizi Kencana saat dihubungi tidak dapat."Mereka juga tidak ada melaporkan adanya rencana haji plus dan kita pernah mengundang pihak Azizi, tapi mereka tidak datang,”ujar Rahim. Disinggung mengenai izin dari Azizi yang di papan

namanya bertuliskan Azizi Tour Travel Tempat Pendaftaran Umroh dan Haji Khusus apakah memiliki izin, Kakankemenag menyebutkan masalah izin itu dari Kemenag Pusat. “Kalau izinnya ada dan itu dari kemenag pusat, tetapi kita juga tetap mengawasinya, tetapi mereka tidak ada memberikan laporan sama kita,” imbuhnya. Namun, bila hasil pemeriksaan nantinya pihak Azizi bersalah, Kemenag menyebutkan pihaknya tidak bisa menutup karena izinnya dari biro perjalanan haji plus di kemenag pusat. “Kalau bersalah,kita melaporkannya ke pusat dan bisa saja direkomendasikan untuk ditutup karena sudah meresahkan masyarakat. Kalau jemaah haji plus melaporkannhya ke jalur hukum itu bagus, biar selesai dan kalau merugikan ada aturan hukum agar yang lain jera,”tegas Kemenag, seraya menambahkan ada dua di Medan pelaksana umroh dan haji plus termasuk Azizi.(YN/ACO)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Jumat, 19 Oktober 2012 | No: 2412/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500 PENJELASAN– Karudenim, Herdaus SH memberikan penjelasan kepada rombongan pejabat imigrasi Kedubes Australia, sebelum rombongan melihat lebih lanjut fasilitas dan situasi yang ada di Rudenim.

: Naskah IN R M A H T IR SAMOS oto: F o t o - F RA T HS POE

»

Diharapkan Tingkatkan Koordinasi dan Kerjasama Imigrasi Indonesia-Australia

Kamis (18/10) kemarin pagi, pejabat Rumah Detensi Imigran (Rudenim) Medan di Belawan kedatangan tamu istimewa. Seorang pejabat Imigrasi Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Kelly Gwin melakukan kunjungan ke tempat penampungan para pencari suaka di Medan tersebut. Kedatangan Kelly disambut Kepala Rudenim Medan di Belawan, Herdaus SH beserta anggota. EPALA Rudenim, Herdaus SH, didampingi Kasi Keamanan dan Ketertiban, Yusuf Umardani kepada andalas menjelaskan, kedatangan pejabat Imigrasi Australia itu ingin melihat langsung kondisi di dalam Rudenim. Di Rudenim, kata Herdaus, Kelly juga memantau kondisi para pengungsi maupun fasilitasfasilitas yang ada. Baik dapur umum, saluran air untuk mandi dan minum, serta beberapa kamar para pengungsi tak luput dari peninjauannya. “Kami sempat membawa dia untuk melihat langsung kondisi di dalam. Dan sejauh ini, katanya fasilitas yang dilihatnya sudah cukup baik,” ujarnya. Dikesempatan itu, Herdaus sempat menyampaikan harapan agar dengan adanya kunjungan itu, dapat meningkatkan koordinasi dan kerjasama antara Imigrasi Indonesia dengan Imigrasi Australia. “Peningkatan itu baik dalam hal kordinasi maupun capacity building (peningkatan kemampuan staf) untuk mengelola dan menangani imigran gelap,” ujarnya seraya mengaku Kelly berjanji akan menyampaikan hal tersebut ke atasannya di Jakarta. Meski berbagai fasilitas yang ada di Rudenim diakui Kelly sudah baik, namun Herdaus berharap Pemerintah Australia dapat memberikan bantuanbantuan fisik untuk membuat fasilitas yang ada lebih maksimal dan lebih memenuhi harapan para Warga Negara Asing (WNA) yang ada di Rudenim. “Semua harapan yang kita sampaikan, disambut baik. Beliau mengapresiasikannya dan berjanji akan melaporkan fakta di lapangan kepada pimpinannya,” kata pejabat yang baru menjabat selama dua bulan itu. Kegiatan Pengungsi Herdaus juga menerangkan, sebanyak 155 pengungsi yang menghuni Rudenim diberi

K

berbagai kegiatan untuk mengisi waktu. Kegiatan-kegiatan itu berupa konseling, belajar bahasa Inggris serta kegiatan-kegiatan olahraga. “Konseling dilaksanakan untuk untuk mencari dan mengetahui kondisi serta kemauan para deteni. Kemudian untuk memberi bimbingan kejiwaan terkait tidak adanya kepastian untuk pengiriman mereka ke Australia,” jelasnya seraya menambahkan konseling juga bertujuan agar para deteni (pencari suaka, red) tersebut tidak memberikan informasi kepada keluarganya di luar negeri untuk tidak datang ke Indonesia. Sementara untuk kegiatan olahraga, Rudenim memberi kesempatan kepada para pengungsi untuk mengikuti olahraga renang dan futsal. “Untuk kegiatan-kegiatan tersebut, biayanya dibantu JRS, lembaga yang ikut peduli dengan refuzi,” ungkapnya. Minim Personil Untuk jumlah penghuni, Herdaus menyebutkan saat ini ada 175 WNA yang menginap di Rudenim. 155 diantaranya merupakan para pencari pengungsi dan sisanya merupakan pelaku illegal fishing. Angka tersebut, diakui Herdaus sudah melebihi kapasitas normal yang seyogianya mereka tampung. “Normalnya 120 orang. Karena sekarang sudah over capacity, per kamarnya diisi 6-7 orang. Itu sudah sesak-sesakan,” terangnya seraya mengaku ada 5 keluarga yang menginap di Rudenim. Sementara untuk petugas, kata Herdaus, hanya berjumlah 21 staf. Lima diantaranya bertugas untuk menjaga para pengungsi tersebut secara bergantian. “Memang sangat minim. Tapi kita harus terus bekerja secara maksimal untuk menjaga mereka selama di Indonesia, khususnya Rudenim,” tambahnya seraya berharap instansi terkait agar lebih memperketat pengawasan di jalur masuk para imigran gelap tersebut.(***)

RAWAN BANJIR –Karudenim, Herdaus SH, memberikan penjelasan kepada pejabat imigrasi Kedubes Australia terkait situasi Rudenim yang rawan banjir.

Karudenim, Herdaus SH.

KONDISI LUAR–Karudenim, Herdaus SH bersama pejabat imigrasi Kedubes Australia dan rombongan melihat kondisi luar Rudenim.

BERIKAN ARAHAN–Karudenim, Herdaus SH memberikan arahan kepada petugas jaga tentang standar operasional penjagaan para pengungsi yang ada di Rudenim.

FASILITAS–Para imigran yang ditampung mengisi keseharian dengan berolah raga dan menonton televisi, semua fasilitas ini disediakan Rudenim untuk mencegah kejenuhan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.