Epaper Harian Andalas 21 Juni 2019

HARIAN

andalas L U G A S

Jumat, 21 Juni 2019

D A N

C E R D A S

No: 23933/Tahun XII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|a fuad siregar

Selundupkan 20 Kg Sabu

Mahasiswa Dihukum Seumur Hidup Medan - andalas Iin Fauza (32) mahasiswa semester VI Fakultas Pertanian Universitas Riau (Unri) dan rekannya Irfan Fadli (36), hanya tertunduk lesu saat mendengar vonis penjara seumur hidup yang diputuskan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (20/6). Keduanya dinyatakan terbukti bersalah membawa narkotika jenis sabu seberat 20 kilogram dari Riau ke Medan.

Majelis hakim yang diketuai Richard Silalahi menyatakan perbuatanh terdakwa terbukti melanggar pasal 114 Ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 Tentang Narkotika.

Iin Fauza dan Irfan Fadli saat diadili di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (20/6).

"Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima Narkotika Golongan-I dalam bentuk bukan tanaman yang beratnya lebih dari 5 (lima) gram," urai Richard dalam amar putusannya.

Adapun hal yang memberatkan, perbuatan kedua terdakwa tidak mendukung program pemerintah yang saat ini tengah gencar memberantas tindak pidana narkoba.

"Sedangkan hal-hal yang • LANJUT KE HAL. 15

Jelang Akhir Periode

Anggota DPRDSU "Melancong" ke London dan Guangdong Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat menghadiri perayaan HUT ke-69 Kodam I/BB di Makodam Jalan Gatot Subroto, Medan, Kamis (20/6).

Rahmadsyah Sitompul saat menjadi saksi Prabowo-Sandi di MK.

Hadiri Perayaan HUT Ke-69 Kodam I/BB

Saksi Prabowo Berstatus Tahanan Kota

Edy Rahmayadi: Saya Rindu dengan Kalian Medan – andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun ke-69 Komando Daerah Militer I/Bukit Barisan (Kodam I/BB) di Lapangan Markas Kodam I/ BB, Jalan Gatot Subroto, Medan, Kamis (20/6). Acara tersebut menjadi momen Gubernur melepas rindu

terhadap korps yang telah membesarkanya.

Usai pemotongan nasi tumpeng, Gubernur Edy Rahmayadi digendong dan diarak menuju panggung hiburan, sebelum menyanyikan lagu “Kembali” kepunyaan Koes Plus. Edy Rahmayadi pun mengutarakan • LANJUT KE HAL. 15

Gubernur Edy Tidak Halangi Pembentukan Provinsi Sumatra Tenggara Medan-andalas Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Edy Rahmayadi, tidak mempersoalkan rencana atau wacana yang digulirkan oleh DPRD Sumut terkait pembentukan Provinsi Sumatra Tenggara (Sumteng).

Menurutnya, rencana

Kejari Batu Bara Kaget Rahmadsyah Sitompul Muncul di MK

tersebut bisa saja terealisasi.

Asalkan pemerintah daerah siap dan jika aturannya sudah ada. "Tidak ada yang melarang, silakan saja," ujarnya di Medan, Kamis (20/6/2019).

Diakuinya, saat ini belum ada aturan atau regulasi • LANJUT KE HAL. 15

Rombongan anggota DPRD Sumut sedang berada di London Inggris dalam rangka studi banding sistem perekonomian negara Inggris untuk diimplementasikan di Provinsi Sumut.

Medan – andalas Menjelang berakhirnya masa priodesasi anggota DPRD Sumut yang jatuh pada September 2019, kalangan wakil rakyat ini berebutan “melancong”ke luar negeri yakni London Inggris dan Guangdong Tiongokok. Mereka menghabiskan anggaran dari APBD Sumut TA 2019 sebesar Rp23 jutaRp77 juta per orang.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Sekretarist Dewan DPRD Sumut, adapun anggota dewan yang sedang “melancong” ke London, antara lain Leonard Samosir, Ramses Simbolon, Novita Sari, Zeira Salim Ritonga, dan

Aripay Tambunan didampingi dua orang staf Dede Syahril dan Afwan Zuhri.

Para anggota dewan ini memperoleh “uang saku” sebesar Rp77.995.422 per orang dengan perincian untuk biaya uang harian dan tras-

Jakarta – andalas Rahmadsyah Sitompul menjadi salah satu saksi yang dihadirkan tim hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam sidang gugatan Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK). Rahmad mengaku berstatus sebagai terdakwa kasus UU Informasi dan Transaksi (ITE).

Status tersebut diketahui dari pengakuan Rahmad sendiri. Awalnya Rahmad yang memberi kesaksian dengan suara tidak terlalu keras ditanya oleh anggota majelis hakim I Dewa Gede Palguna.

"Saudara merasa takut?" tanya Palguna di gedung MK, • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Ribuan Anak Jalani Ritual Musim Sunat di Filipina

portasi di London terhitung sejak 15 Juni – 21 Juni. “Kalau biaya tiket, belum termasuk, karena akan dihitung setelah kembali dari London,” ujar staf di Sekretariat Dewan kepada • LANJUT KE HAL. 15

Terjangkit Lumpuh Layu Sejak Kecil

Tiga Bersaudara Tidak Pernah Dapat Bantuan Pemerintah Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Pepatah klasik ini agaknya dialami oleh pasangan suami-istri (pasutri) Zulkifli Yusuf dan Arbiana. Pasalnya, tiga anaknya terjangkit penyakit lumpuh layu sejak kecil, sehingga sampai dewasa tidak bisa berdiri dan berjalan.

Z

ulkifli dan Arbiana tidak bisa berbuat apa- apa, dan hanya bisa ikhlas dan

andalas|budi zulkifli

Arbiana saat diabadikan bersama ketiga anaknya yang terjangkit lumpuh layu.

sabar.

Saat berkunjung ke Desa Perlis, Kecamatan Brandan Barat, Rabu (19/6), andalas bersama tokoh inspiratif dan pemerhati masalah- masalah sosial, pendidikan dan perlindungan perempuan

dan anak, Katrina Talaksoru, berkesempatan singgah di rumah mantan kepala dusun tersebut.

“Apalagi yang mau kami sesali. Kami hanya bisa ikhlas dan sabar menerima cobaan dan musibah ini,” ujar Arbiana (56) kepada andalas.

Lebih lanjut, perempuan • LANJUT KE HAL. 15

Sederet anak laki-laki berbaring di meja yang dilapisi dengan koran berteriak kesakitan sambil menggertakan gigi sebagai bagian dari musim sunat di Filipina, saat di mana ribuan anak laki-laki menjalani ritual itu secara massal.

Diwartakan AFP, Filipina memiliki angka sunat pria tertinggi di dunia.

Warga Filipina meyakini prosedur pemotongan kulup itu adalah sebuah ritual yang menandakan • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING KAMIS, 20 JUNI 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.856 9.751 CNY 2.079 2.058 EUR 16.112 15.946 GBP 18.144 17.956 HKD 1.829 1.810

Mata Uang Jual Beli 131 JPY 132 MYR 3.439 3.401 SGD 10.506 10.400 USD 14.307 14.165 Sumber: BANK INDONESIA

SAMBUNGAN

Jumat 21 Juni 2019

Jokowi Minta PPDB Zonasi Dievaluasi Gresik-andalas Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan sistem zonasi menuai banyak masalah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga mengakui dan meminta sistem tersebut

dievaluasi.

Hal tersebut disampaikan Jokowi setelah menyerahkan 3.200 sertifikat kepada warga Gresik di GOR Tri Dharma, Jawa Timur, Kamis (20/6).

"Tanyakan kepada menteri

pendidikan. Memang di lapangan banyak masalah yang perlu dievaluasi," kata Jokowi.

Namun demikian, Jokowi enggan menjawab secara detail. Untuk permasalahan secara detail Jokowi meminta

media menanyakan kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

"Tapi lebih detail tanyakan kepada menteri pendidikan," lanjut Jokowi.

Memang terjadi sistem pro-kontra tentang sistem zonasi pada PPDB 2019. Tak sedikit orang tua atau wali murid yang memprotes sistem berdasarkan jarak kedekatan tempat tinggal ini.

Sementara itu, Ratusan wali murid di Surabaya melakukan aksi protes Pelaksanaan

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi di depan kantor Dinas Pendidikan. Para wali murid ini sempat menutup akses Jalan Raya Jagir yang berada tepat di depan Kantor Dinas Pendidikan.

Penutupan ini berlangsung selama lima menit. Massa juga membawa sejumlah spanduk yang meminta Jokowi untuk memecat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy.

Penutupan jalan ini tak berlangsung lama karena ber-

GUBERNUR EDY TIDAK HALANGI PEMBENTUKAN PROVINSI SUMATRA TENGGARA .........

• DARI HALAMAN. 1 mengenai pembentukan daerah otonomi baru. Meski begitu, ia menegaskan bahwa Pemprov Sumut tidak akan menghalangi rencana pembentukan Provinsi Sumteng.

"Pemprov Sumut tidak akan menghalangi upaya DPRD Sumut, termasuk kepala daerah yang ingin membentuk provinsi baru dan berpisah dari Provinsi Sumut.

Rencana ini sah-sah saja. Asalkan pemerintah dan masyarakat siap," ungkapnya.

Begitupun, tambahnya, proses pembentukan provinsi baru ini diperkirakan akan berlangsung panjang. Dan memang, pembentukan provinsi baru seperti ini bukan merupakan kewenangan Pemprov Sumut. "Ini nanti masih panjang. Pusat yang menentukan apakah dimekarkan atau tidak," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Sumatra Utara (Sumut), Wagirin Arman memin-

ta agar pemerintah pusat bijak menyikapi rencana pemekaran Provinsi Sumatera Tenggara (Sumteng).

"Akhir-akhir ini kami sudah membahasnya beberapa kali, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan ada rekomendasi," ujarnya di Medan, Kamis (20/6).

Digulirkannya kembali rencana pemekaran Provinsi Sumteng, kata dia, bertujuan untuk pemerataan pembangunan. Dengan keterbatasan APBD Sumut saat ini, agak sulit bagi pemerintah daerah untuk jor-joran dalam menjalankan program pembangunan, baik pembangunan manusia maupun infrastruktur.

"Seluruh pemerintah kabupaten/kota yang akan bergabung menjadi satu provinsi tersebut telah siap untuk melebur. Adapun rencana pemekaran ini, akan menyatukan setidaknya lima daerah di wilayah Tapanuli sana, yakni Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padangsidimpuan, Padang Lawas, Padang Lawas

Utara dan Mandailing Natal.

Rencananya, ibu kota provinsi baru ini akan dipusatkan di Padangsidimpuan," jelasnya.

"Pemerintah pusat diharapkan menyikapi rencana ini dengan bijak dan memperhatikan aspirasi pemerintah daerah, terutama masyarakat di wilayah tersebut. Kami minta agar pemerintah pusat segera mencabut moratorium pembentukan daerah otonomi baru, sehingga rencana ini bisa dieksekusi dengan cepat," imbuhnya.

Menurutnya, pembentukan provinsi baru ini mendesak mengingat kepentingan masyarakat di sana cukup besar, sementara Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengalami keterbatasan. "Agak sulit daerah ini berkembang cepat jika masih seperti sekarang. Ini bukan soal kinerja pemerintah provinsi yang lemah, tetapi karena ada keterbatasan," ungkap politisi Golkar ini.

Seperti diberitakan, gelora pembentukan Provinsi Sumteng kembali mencuat. Seti-

daknya hal itu terlihat dari pernyataan Ketua Komisi D DPRD Sumatera Utara, Sutrisno Pangaribuan dalam laporan kunjungan kerja yang disampaikannya pada rapat paripurna dewan, di gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Selasa (18/6).

Juru bicara Tim VII DPRD Sumut yang melakukan kunjungan kerja ke lima kabupaten/kota di kawasan Tapanuli bagian selatan itu mengungkapkan apresiasi mereka terhadap dukungan konkret pemerintah daerah terkait dalam kaitan pembentukan Provinsi Sumteng.

Selanjutnya, ungkap Sutrisno yang berasal dari Fraksi PDI Perjuangan, Tim VII akan mengusulkan pencabutan Moratorium Daerah Otonomi Baru ke pemerintah pusat. "Dibanding provinsi lain yang juga akan dibentuk sebagai pemekaran Sumut, pembentukan Provinsi Sumatera Tenggara yang paling siap.

Yang akan jadi ibukotanya

sudah ada yaitu Padangsidimpuan," tegasnya.

Kantor Bupati Tapanuli Selatan yang lama yang terletak di Sidimpuan, itu yang akan dijadikan Kantor Gubernur Sumatra Tenggara. Untuk itu pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal dan Kota Padang Sidimpuan sudah berkomitmen mendukung.

Dipaparkan Sutrisno, terdapat empat alasan pokok pembentukan Provinsi Sumatra Tenggara. Pertama, letaknya amat jauh dari ibukota Sumut, waktu tempuhnya 1220 jam. Kedua, pembangunan infrastruktur di Tabagsel tidak akan selesai mengingat keterbatasan APBD Sumut.

Ketiga, penanganan masalah kesehatan di RS di kawasan Tabagsel tidak mampu dilakukan. Keempat, adanya wilayah yang rawan akibat adanya tanaman ganja di perbatasan Padang Lawas dan Madina. (MBD/DOH)

KEJARI BATU BARA KAGET RAHMADSYAH SITOMPUL MUNCUL DI MK ............

• DARI HALAMAN. 1 Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (19/6) malam.

Rahmad kemudian mengaku merasa takut memberikan kesaksian. Namun ketakutan itu bukan karena ada ancaman. "(Takut) Sedikit, karena hari ini saya saksi yang menjadi.... Saya saat ini terdakwa karena UU ITE, karena membongkar kecurangan pemilu.

Terdakwa untuk kasus Pilkada 2018," cerita Rahmad.

"Tidak ada (ancaman)," imbunya.

Rahmad mengaku sebagai tahanan kota. Dia mengatakan telah memberi tahu pihak kejaksaan.

"Sudah Pak, sudah pemberitahuan," terang Rahmad.

Hakim kemudian menanyakan lebih detail soal pemberitahuan Rahmad ke pihak kejaksaan.

"Jadi Saudara cuma memberitahukan saja? Pemberitahuan Anda akan jadi saksi di sidang MK? tanya Palguna.

Rahmad pun menjawab.

Namun ternyata pemberitahuan Rahmad kepada pihak kejaksaan bukan untuk menjadi saksi di MK. "Tidak, bukan itu (memberi tahu akan menjadi saksi). Saya berangkat ke Jakarta menemani orang tua saya yang sakit, ibu saya," ungkap Rahmad.

Lalu, apa kasus yang menjerat Rahmadsyah? Berdasarkan berkas dakwaan yang dikutip dari website PN Ki-

saran, Rahmad menjadi terdakwa kasus ujaran kebencian.

Yaitu ia membuat status Facebook pada 30 Juni 2018 dengan tulisan: “PARAH !!! TERBONGKAR !!! KRONOLOGIS KECURANGAN PILKADA BATUBARA 2018”.

Dalam status itu, ia memposting sebuah berita di mana ada dugaan keterlibatan oknum Polres Batu Bara dalam memenangkan paslon nomor 3 (Zahir-Oky. Banyaknya ditemukan formulir C1 dalam bentuk fotokopi padahal from C1 sudah tercetak dilengkapi logo KPU dan hologram. Pada formulir C1 didapati logo KPU yang tidak sama dengan logo asli.

"Bahwa sampai sekarang tidak ada satu pun putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap menyatakan bahwa Tim Sukses Pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Batu Bara Nomor urut 3 (ZahirOky) melakukan kecurangan dalam Pilkada Kabupaten Batu Bara tahun 2018," ujar jaksa penuntut umum.

"Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut menimbulkan kegaduhan/keonaran di kalangan masyarakat, terutama di kalangan tim sukses.

Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi korban Zahir merasa terhina dan tercemar nama baiknya. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 14 ayat (1) dari UU Nomor 1 tentang Peraturan Hukum Pidana," sambung jaksa.

PN Kisaran telah membuat putusan sela pada 28 Mei 2019 dan tetap melanjutkan perkara tersebut ke pokok perkara.

Lalu, mengapa Rahmadsyah bisa lolos ke Jakarta meski statusnya tahanan kota?

"Kami nggak tahu kok sampai Jakarta. Dan tahanan kota itu sudah menjadi kewenangan majelis hakim," kata Kasipidum Kejari Batu Bara, Sumatera Utara, Eddy Syahjuri Tarigan saat dihubungi, Kamis (20/6).

Eddy membenarkan saat ini Rahmadsyah sedang diadili di PN Kisaran. Rahmadsyah didakwa melakukan ujaran kebencian di Facebook dan dijerat Pasal 14 ayat (1) UU Nomor 1 tentang Peraturan Hukum Pidana.

"Sidang sudah bersidang lima kali. Sidang terakhir, 18 Mei, kami sudah hadirkan saksi. Tapi dia tidak datang," ujar Eddy.

Rahmadsyah dalam surat yang dititipkan ke kuasa hukumnya meminta izin ke majelis hakim untuk diperkenankan ke Jakarta. Alasannya, akan mengantarkan ibunya yang sakit berobat di Jakarta.

"Akhirnya sidang ditutup dan dilanjutkan sidang nanti pada Selasa (25/6)," tutur Eddy.

Karena penahanan sudah menjadi kewenangan majelis hakim, jaksa tidak menanyakan lebih lanjut. Sebab, hakim juga tidak mempermasalahkannya.

Nah, aparat kejaksaan di

Kejari Batu Bara terkagetkaget tiba-tiba Rahmadsyah muncul di MK dan bersaksi untuk Prabowo-Sandiaga.

"Kami sudah mengirimkan panggilan sidang kepada dia untuk hadir pada Selasa (25/6) nanti. Bagaimana statusnya nanti? Itu sudah di majelis hakim. Kita menunggu penetapan hakim, semua perkara ke hakim. kita hanya menjalankan," kata Eddy.

Ketua tim hukum Prabowo-Sandi, Bambang Widjojanto, mengaku tim baru mengetahui status saksi Rahmadsyah berstatus tahanan kota. Hal itu disampaikan Bambang setelah sidang pemeriksaan saksi dari pihak pemohon di Gedung Mahkamah Konsitusi, Jakarta Pusat, Kamis (20/6) dinihari.

"Kita baru tahu bahwa dia tahanan kota. Tapi itu kan kasusnya tahun 2018," kata Bambang.

Bambang mengapresiasi Rahmadsyah karena masih mau bersaksi meski berstatus tahanan kota.

"Sebenarnya yang kita perlu apresiasi dari dia, dalam situasi yang seperti begitu masih mau bersaksi. Apalagi dia ketua Sekber di sana kan," kata Bambang.

Dalam persidangan, Rahmadsyah mengaku sebagai Ketua Sekretariat Bersama Badan Pemenangan Prabowo - Sandi di Batu Bara. Dalam kesaksiannya, Rahmadsyah mengaku mempunyai video ketidaknetralan aparat

kepolisian.

"Kami menerima laporan ketindaketralan oknum berwajib dalam pilpres 2019.

Dalam hal ini Pihak polres.

Ismunajir, anggota Polres Batu Bara," kata Rahmadsyah.

Rahmadsyah mengaku mendapatkan informasi yang dilengkapi dengan bukti video itu dari warga bernama Fadli.

Video yang didapatkannya itu, berisi kegiatan 'Sosialisasi tentang Keamanan Pileg dan Pilpres 2019' yang diselenggarakan di Balai Desa Guntung, Kecamatan Lima Puluh, Batu Bara.

"Dalam video itu ada oknum polisi tersebeut mengarahkan masyarakat untuk mendukung salah satu paslon.

Dengan membicarakan hal-hal yang segala macam, mengangkat paslon 01, tentang bagaimana kondisi keadaan negara saat ini," kata Rahmadsyah.

"Yang dimaksud mengangkat itu seperti apa," tanya Palguna.

"Ada kalimat 'Pak Jokowi itu ya orang yang baik yang menjaga keamanan negara ini'. Yang berbicara oknum polisi itu. Cukup menonjol arahnya ke Pak Jokowi," tutur Rahmadsyah.

Palguna lantas menanyakan apakah video itu pernah dilaporkan ke pihak berwajib.

Rahmadsyah menyatakan belum pernah ada pelaporan ke penegak hukum.

"Baru saya bawa ke sini," kata Rahmadsyah. (DTC/DOH)

ANGGOTA DPRDSU "MELANCONG" KE LONDON DAN GUANGDONG ..................

• DARI HALAMAN. 1 wartawan, Kamis (20/6) di DPRD Sumut.

Sementara rombongan dewan yang sedang berada di Guangdong Tiongkok saat ini, yakni Brilian Moktar, dr Poaradda Nababan dan Dameria Pangaribuan bersama salah seorang stafnya. Ketiga wakil rakyat ini memperoleh uang saku sebesar Rp23.722.174/ orang.

Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Sekwan DPRD Sumut H Erwin Lubis melalui WhatsApp membenarkan adanya rombongan dewan sedang berada di London dan Guang-

dong. “Ya benar, tapi saya lagi rapat di Kantor Gubsu. Soal biaya keberangkatan, coba cek kepada Ibu Nirmaraya Bagian Keuangan,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPRD Sumut H Wagirin Arman saat dikonfirmasi mengenai keberangkatan rombongan anggota dewan ke London dan Guangdong secara tegas mengatakan, bahwa wakil rakyat tersebut bukan “melancong”, tapi melakukan Kunker (Kunjungan Kerja) secara legal dan hal itu dibenarkan oleh undang-undang.

“Keberangkatan mereka ke luar negeri sudah mendapat izin dari Mendagri dalam

rangka memenuhi undangan Science and Industry Museum UK London dalam rangka studi banding sistem perekonomian negara Inggris untuk diimplementasikan di Provinsi Sumut,” katanya.

Sementara kunjungan dewan ke Guangdong Tiongkok, katanya, dalam rangka memenuhi undangan Ketua Komite Kerja Urusan Luar Negeri dan Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional Provinsi Guangdong serta Ketua Urusan Luar Negeri Pemerintahan Provinsi Hainan dalam rangkat studi banding untuk meningkatkan wawasan di bidang ekonomi.

“Jadi sah-sah saja, jika anggota dewan melakukan kunjungan ke luar negeri, apalagi jika sudah ada izin dari Mendagri untuk kepentingan Sumut. Begitu juga anggarannya sudah dialokasikan di APBD Sumut TA 2019,” kata Wagirin Arman sembari tersenyum.

Menurut Wagirin, banyak hal positif yang diperoleh anggota dewan ketika melakukan kunjungan ke luar negeri, terutama negara yang sudah maju, sebagai masukan untuk dapat diterapkan di daerah ini.

Menyinggung besarnya anggaran yang dialokasikan untuk keberangkatan ke luar

negeri, yakni sebesar Rp 77 juta per orang, apalagi saat keuangan di Pemprovsu mengalami krisis, sehingga dilakukan rasionalisasi anggaran di setiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah), Wagirin mengatakan, dana yang dikeluarkan tidak sebanding dengan ilmu yang diperoleh dewan.

“Program Kunker ke luar negeri ini sudah diprogramkan dan sudah dialokasikan anggarannya di APBD Sumut.

Jadi dengan jumlah Rp77 juta per orang ini dianggap terlalu sedikit, karena untuk kepentingan bangsa dan negara,” ujar Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sumut itu. (HAM)

TIGA BERSAUDARA TIDAK PERNAH DAPAT BANTUAN PEMERINTAH ..................

• DARI HALAMAN. 1 separuh baya ini pun menjelaskan ikhwal sakitnya ketiga putra-putri kesayangannya itu. Katanya, awalnya karena gagal imunasi.

“Anak kami yang pertama, Fandi (37) tumbuh sehat, seperti anak- anak yang lainnya. Bahkan, sekarang dia sudah menikah dan memiliki satu orang anak. Namun, saat anak kami yang kedua, Aruna Irani (Ani) kecil, kami membawanya imunasi. Naas,

setelah diimunisasi dia langsung demam. Dari situ dia pun terus sakit-sakitan hingga akhirnya terkena lumpuh layu, tidak bisa berjalan dan berdiri seperti anak-anak lainnya,” ujarnya.

Ironisnya, lumpuh layu ikut menyerang anak yang ketiga, Iqbal dan anak keempat Zainul Arif.

Ternyata, kata dokter hal itu terjadi karena makanan mereka bercampur.

“Ya, kami tidak tahu, rupanya makanan mereka tidak boleh bercampur dengan orang lain,” ujarnya

sambil menyeka air mata yang mulai menetes di pipinya.

Begitulah, sehingga ketiga kakak beradik itu hanya bisa tidur-tiduran saja di rumah. Tidak bisa sekolah, apalagi bekerja.

Ironisnya, ayah mereka pun hanya seorang nelayan miskin. Selain itu, tidak ada bantuan yang mereka terima dari pemerintah, kecuali bantuan beras 10 kg per bulan.

“Seharusnya mereka terdaftar sebagai keluarga Program Keluarga Harahan

(PKH) dan berhak untuk menerima perhatian dan bantuan dari pemerintah, seperti bantuan dari Pemerintah Desa sebagai pengelola Dana Desa atau bantuan dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat,” ujar pemerhati sosial, pendidikan dan perlindungan perempuan dan anak, Katrina Talaksoru.

Paling tidak, kata Katrina, mereka berhak menerima bantuan kursi roda, karena mereka tergolong anak yang berkebutuhan khusus.

“Kasihan ya, karena mereka juga kan manusia seperti kita. Paling tidak ya diajari mengaji dan ilmuilmu agama serta ketrampilan khusus agar bisa ikut berkreasi,” ujarnya.

Yang jadi pertanyaan, mengapa mereka tidak ada mendapat bantuan dari pemerintah? Ini tentu menjadi tugas Kepala Desa setempat untuk membantu.

Sebab ada Dana Desa yang dikelola Pemerintah Desa dan ada pula Dinas Sosial yang berwenang untuk menurunkan bantuan. (BD)

harian andalas | Hal.

hasil dihalau petugas. Massa pun melanjutkan aksi protesnya di depan Kantor Dinas Pendidikan Surabaya. Massa juga terlihat lebih tenang saat ditemui Kepala Dinas Pendidikan M Ikhsan.

Massa pun sempat menyampaikan beberapa protesnya. Hal ini juga disambut Ikhsan dengan mengakomodir berbagai saran dan protes untuk disampaikan ke pusat.

"Saya yang menjadi jaminannya ke pusat, akan saya sampaikan langsung ke pusat," kata Ikhsan kepada massa melalui pengeras suara di

15

Kantor Dinas Pendidikan Surabaya, Kamis (20/6/2019).

Namun tak berselang lama, massa pun hampir ricuh. Dorong-dorongan tak terhindarkan hingga ada massa yang menarik-narik Ikhsan. Akhirnya, Ikhsan pun diamankan di dalam kantor.

Sementara itu, Wali murid dari SDN Barata Jaya Surabaya, Fitri Suhermin mengatakan mereka kecewa karena server yang telah ditutup Rabu (19/6) malam dibuka kembali pada Kamis pagi. Fitri berharap zonasi bisa dibatalkan.(DTC)

EDY RAHMAYADI: SAYA RINDU DENGAN KALIAN ..........

• DARI HALAMAN. 1 kerinduan terhadap kehidupan sebagai prajurit TNI. "Sudah hampir tiga tahun saya menjadi warga sipil, saya rindu dengan kalian," ucap Edy Rahmayadi yang kemudian disambut sorak haru dari para prajurit TNI yang menggendongnya.

Seraya melepas kerinduan, Edy Rahmayadi yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi juga ikut melakukan tarian kolosal Bukit Barisan yang dilakukan oleh ribuan prajurit TNI Kodam I/BB. Sebelumnya, Gubernur juga menyampaikan harapanya untuk Kodam I/BB yang sedang merayakan hari jadinya.

"Kodam ini adalah organisasi besar yang ditempatkan sebagai bumper bagian barat Indonesia, ke depannya semoga dapat mengajak dan menyatukan seluruh rakyat menjadi suatu pertahanan Indonesia yang sesuai dengan UndangUndang," harapnya.

Panglima Kodam I/BB Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah mengatakan, perayaan

HUT ke-69 kali ini harus dijadikan sebagai momentum refleksi untuk lebih baik lagi.

"Peringatan Hari Jadi pada hakikatnya sebagai momentum untuk mengevaluasi perjalanan panjang yang telah dilalui sekaligus menetapkan komitmen untuk melakukan yang lebih baik di masa depan, di mana selama 69 Kodam I/ Bukit Barisan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat Provinsi Sumatera Utara," ujarnya.

Pangdam juga mengatakan pentingnya menjaga sinergi antara Forkopimda. "Kita perbaiki apa yang masih kurang, terus menjaga soliditas dan sinergitas antara Forkopimda untuk membangun Indonesia lewat Sumatera Utara, demi masa depan yang lebih baik lagi," ucapnya.

Pada perayaan tersebut turut hadir pimpinan Forkopimda, diantaranya Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut Fachruddin, Kapolda Sumut Agus Andrianto, Walikota Medan Dzulmi Eldin dan Bupati Simalungun JR Saragih. (WAN)

MAHASISWA DIHUKUM SEUMUR HIDUP.............................

• DARI HALAMAN. 1 meringankan nihil," sebut majelis hakim.

Putusan yang dijatuhkan oleh majelis hakim sama dengan tuntutan yang diajukan JPU Belman Tindaon dalam persidangan sebelumnya.

Menyikapi putusan ini, kedua terdakwa menyatakan pikirpikir.

Dalam dakwaan disebutkan, Iin Fauza bersama Irfan Fadli ditangkap di pintu keluar Tol Amplas, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, pada 14 Oktober 2018.

Saat itu, tiga petugas dari Dit Res Narkoba Polda Sumut yang sedang melakukan patroli, menerima informasi bahwa kedua terdakwa dengan mengendarai mobil Daihatsu Xenia abu-abu metalik BM 1595 QS, membawa sabu dari

Riau tujuan Medan.

Keduanya diringkus saat hendak membayar tol. Saat akan dihentikan petugas, selain kedua terdakwa, di dalam mobil juga terdapat seorang lagi bernama Chandra (DPO) yang berusaha menerobos pintu keluar tol.

Namun naas, mobil yang ditumpangi terdakwa, berhasil dihentikan petugas dengan kondisi ban depan mobil pecah.

Pada saat penangkapan tersebut disita barang bukti berupa 2 buah Polo In Sport warna hitam yang berisi sabu dengan total sebanyak 20 bungkus dengan berat keseluruhan 20.000 gram Setelah diinterogasi, Iin Fauzi mengakui bahwa dia diajak oleh Irfan Fadli untuk membawa dan mengantarkan sabu dari Riau ke Medan dengan imbalan uang sebesar Rp1 juta. (AFS)

RIBUAN ANAK JALANI RITUAL MUSIM SUNAT DI FILIPINA .....

• DARI HALAMAN. 1 peralihan menuju masa dewasa yang telah dilakukan selama berabad-abad.

Praktik sunat telah diawasi secara ketat di seluruh dunia, dengan sebagian orang menyebutnya sebagai salah satu bentuk penyiksaan pada anak, sunat jarang sekali menjadi permasalahan dan dipertanyakan di Filipina.

Setiap tahunnya, ribuan anak laki-laki dari keluarga yang kurang mampu akan menjalani proses penyunatan secara gratis di klinik yang disponsori pemerintahan atau komunitas.

Vladimir Vincent Arbon merupakan salah satu dari 1.500 anak laki-laki yang menjalani kegiatan ini di salah satu kota di dekat Manilia.

Vladimir mengatakan: “Saya berteriak sepanjang proses penyunatan karena saya merasa sangat kesakitan,” kata Vladimir Vincent Arbon, salah satu dari 1.500 anak yang ikut serta dalam kegiatan itu kepada AFP. “Ibu saya mengatakan bahwa saya perlu disunat agar bisa tumbuh lebih tinggi dan menjadi pria sejati,” tambah bocah berusia 11 tahun itu dengan raut muka yang tertekan seperti yang dihadapi oleh anak-anak lainnya Seorang ibu yang bernama Joana Nobleza mengatakan bahwa “disunat merupakan esensi penting untuk menjadi seorang pria,

dan hal tersebut perlu dilakukan.” Putra Joana, Carlos telah menjalani prosedur penyunatan.

Pada April dan Mei beberapa orang tua dengan anak laki-lakinya menunggu di antrian panjang dengan gelisah. Banyak yang diberikan obat bius namun bagi beberapa anak rasa sakit masih dirasakan dengan jelas. Selain itu mereka juga diberikan antibiotik untuk mencegah kemungkinan infeksi.

Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekira 90 persen pria di Filipina disunat karena alasan di luar alasan keagamaan.

Pria di Filipina mendapat tekanan untuk disunat, bahkan kata “tidak disunat” dalam bahasa tagalog adalah kata hinaan yang memiliki arti serupa dengan “pengecut”.

Profesor Romeo Lee dari universitas De La Salle mengatakan tentang istilah “supot” dalam penelitiannya tentang tradisi, yang berarti bahwa seseorang berbeda dari yang lainnya dan pengecut karena tidak berani untuk mengalami rasa sakit dan kecemasan.

Menurut Nestor Castro seorang antropolog, awal munculnya tradisi sunat dapat ditarik dari kedatangan Islam pada tahun 1450.

Namun, setelah Filipina menjadi negara mayoritas Kristen selama 300 tahun di bawah penjajahan Spanyol praktek sunat bertahan sebagai sebuah ritual budaya.(OKZ/AFP)

Jumat 21 Juni 2019

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Atasi Banjir, Wali Kota Medan Diminta Tegas Terhadap OPD Medan-andalas Ketua Komisi IV DPRD Medan, Abdul Rani meminta Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin bersikap tegas terhadap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemko Medan dalam mengatasi banjir yang terjadi di Kota Medan.

OPD terkait harus ditekan mencari solusi mengatasi banjir di Kota Medan. Sebab, banjir masih selalu menghantui warga Medan meski hujan turun sebentar.

“Wali Kota Medan harus tegas terhadap dinas terkait. Kalau memang tidak mampu, lakukan evaluasi,” ungkap Rani menyikapi banjir yang terjadi kemarin

Ketua Komisi IV DPRD Medan, Abdul Rani

malam saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kamis (20/6).

Rani berharap, OPD terkait harus berkordinasi dengan baik agar masyarakat tidak panik saat hujan turun. Semisal, Rabu (19/ 7), masyarakat terjebak macet akibat genangan air membanjiri kota Medan.

“Ada beberapa dinas terlibat saat terjadinya banjir di Kota Medan.

Tidak hanya tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum (DPU) saja, tetapi Dinas Perhubungan (Dishub), dan Dinas Pertamanan juga harus memberi perhatian.

Contohnya, jika hujan turun, pasti beberapa daerah jadi macet.

Nah disaat itu, dibutuhkan petugas Dishub mengatur lalu lintas.

Sedangkan Dinas Pertamanan harus mampu mencegah terjadi reklame

maupun pohon tumbang, dengan cara melakukan penebangan secara kontiniu,” sebutnya.

Diakui politisi Fraksi PPP DPRD Medan itu, banjir terjadi kemarin malam diakibatkan tingginya debit air. Tak pelak, sejumlah ruas digenangani air walau hujan hanya beberapa jam.

“Segera kordinasi dengan BWS untuk melakukan pendangkalan terhadap sungai-sungai tertentu. Dan DPU harus menormalisasi drainase yang tumpat, seperti di Jalan Danau Singkarak, Jalan Titipapan (Gatot Subroto). Harus ada perhatian serius dari Wali Kota Medan untuk memerintahkan Kadis PU. Kalau memang tidak mampu, segera evaluasi,” bilangnya.

(THA)

HUT ke 69 Kodam I/BB

Pangdam : Kecintaan Rakyat Pada TNI Untuk Berbuat Terbaik

EDITORIAL

Medan Bebas Banjir, Mission Impossible GUB SU Edy Rahmayadi memimpin rapat penangguGUBSU langan banjir di Kota Medan bersama Pemerintah Kota (Pemko) Medan dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Ditjen Sumber Daya Air, dan Kementerian PUPR, di Ruang Rapat Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Nomor 30, Medan, Rabu (19/6).

Dalam rapat tersebut, Gubernur menyampaikan program Medan Menuju Bebas Banjir 2022 harus terwujud. "Harus bisa diwujudkan program Medan Menuju Bebas Banjir 2022. Mari kita kerja sama untuk merperbaikinya. "Maaf bila saya memaksakan kehendak, tapi ini bukan untuk saya, untuk kepentingan rakyat Sumut. Kasihan rakyat kita, sudah bertahun-tahun merasakan banjir," ucap Gubernur memulai rapat.

Gubernur berpesan, agar BWS dan Pemko Medan jangan bekerja sendiri-sendiri. "Kalianjangan main sendiri sendiri. BWS dikirim dari jakarta untuk mengoordinir ini, kalau Pemko Medan main sendiri, BWS main sendiri, tak akan selesai masalah banjir ini. Apa pun alasanya, ini harus kita kerjakan dengan serius,"tegas Edy Rahmayadi.

Tentunya kita sangat menyambut baik, keinginan dan tekad Gubsu beserta jajarannya untuk mewujudkan Kota Medan yang bebas banjir tersebut.

Namun, patut dipertanyakan pula, apakah dimungkinkan Medan bisa bebas banjir pada 2022 ?

Menjadikan Kota Medan bebas banjir layak disebut sebagai mission impossible, sebuah misi yang mustahil untuk diwujudkan. Mengapa dikatakan demikian? Permasalahannya adalah para pemimpin di daerah ini (semua Wali Kota Medan) termasuk Dzulmi Eldin, sebenarnya sudah berpikir dan bekerja keras menyusun program dan rencana mengatasi banjir di kota ini,seperti melakukan normalisasi sungai. Tapi hasilnya tetap kurang maksimal.

Berbagai program dulu di era tahun 80-an misalnya kita kenal dengan nama MUDP (Medan Urban Development Project). Yaitu pengembangan drainase yang telah membangun drainase/goronggorong yang cukup besar. Namun, saat ini drainase tersebut tidak terlihat lagi sehingga tidak dapat dimanfaatkan. Padahal drainase tersebut dibuat untuk dapat mengatasi genangan air terutama di sekitar Jalan Thamrin dan Jalan Asia.

Karenanya, jika pengejawantahan misi ini benarbenar serius dipimpin Gubsu Edy Rahmayadi bersama pihak berkompeten lainnya, tidak mustahil pula Medan bebas banjir akan dapat dipersembahkan kepada masyarakat kota ini.

Supaya mission impossible ini memiliki peluang berjalan dengan baik dan sukses, tentunya sangat diharapkan adanya kerja sama sinergis antara semua pihak yang berkompeten di dalamnya.

Dalam hal ini kita berharap Gubsu bersama Wali Kota Medan bisa duduk bersama, dan segera membentuk tim bersama melibatkan BWS Sumatera II, Ditjen Sumber Daya Air, dan Kementerian PUPR. Pihak-pihak yang berkompeten ini harus bisa meredam ego sektoral masing-masing dan bisa menjalin kebersamaan, dalam upaya menyukseskan mission impossible tersebut.

Dukungan masyarakat antara lain diperlihatkan dengan munculnya kesadaran untuk ikut berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian dan kebersihan lingkungan. Di antaranya tidak melakukan pembuangan sampah sembarangan, yang dapat memicu terjadinya penyumbatan drainase serta pendangkalan sungai. (**)

Medan-andalas Kecintaan Rakyat kepada TNI adalah semangat pendorong untuk terus berbuat yang terbaik.

Hal itu disampaikan Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah pada kegiatan memperingati HUT Ke-69 Kodam I/BB, Kamis (20/6) di Lapangan Upacara Makodam I/BB Jalan Gatot Subroto Km 7,5 Medan.

Melalui momentum peringatan Hari Jadi Ke-69 Kodam I/BB yang bersamaan dengan Idul Fitri 1440 Hijriah ini, Pangdam mengajak seluruh masyarakat di wilayah Kodam I/BB membangun kembali harmoni kehidupan didasari nilai-nilai luhur budaya bangsa.

"Mari kita pupuk kembali Persatuan dan Kesatuan diantara kita semua anak bangsa menatap masa depan Negara Kesatuan Republik Indonesia lebih maju, berdaulat, adil dan makmur," harap Pangdam berkaitan tema Hari Ulang Tahun Kodam I/BB adalah : “Menjalin Persatuan dan Kesatuan Sesama Anak Bangsa”.

Peringatan hari jadi pada hakekatnya adalah sebuah momentum introspeksi diri, untuk mengevaluasi perjalanan panjang yang telah dilalui, sekaligus menetapkan komitmen untuk melakukan yang lebih baik dimasa depan.

Selama 69 tahun, Kodam I/BB telah menjadi bagian

BERPOSE Pangdam I/BB Mayjen TNI MS FAdhilah berpose bersama Gubsu, Kapoldasu dan lainnya pada peringatan HUT ke 69 Kodam I/ BB, Kamis (20/ 6). andalas/yunan

tidak terpisahkan dari masyarakat Provinsi Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri.

Kodam I/BB terus berusaha bahu-membahu membangun sendi kehidupan masyarakat, serta mengawal dan mengamankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tanpa kebersamaan dan dukungan dari seluruh masyarakat, mustahil rasanya kami dapat melakukan tugas pengabdian dengan baik.

Menyambut HUT itu, juga dilaksanakan kegiatan Bakti Sosial berupa Karya Bakti Bedah Rumah, Pembersihan Rumah Ibadah, Donor Darah, Pemberian Bantuan Sembako dan lain sebagainya, di seluruh wilayah jajaran Kodam I/BB. Selain itu,sebagai wujud hormat dan penghargaan kepada pahlawan, Kodam I/ BB juga telah menata dan meresmikan Taman Perjuangan dan Museum Dja-

min Ginting serta Ruang Fasilitas Fitnes yang diberi nama Kawilarang Fitnes Centre, merupakan wujud rasa hormat kepada Kolonel A.E Kawilarang.

Beliau merupakan Pangdam I/Bukit Barisan yang pertama.

Kegiatan tersebut dihadiri Gubernur beserta segenap Forkopimda Provinsi Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri, para Bupati/ Walikota, Kasdam I/BB, Waka-

poldasu, Irdam I/BB, Kapok Sahli Pangdam I/BB, para Staf Ahli Pangdam I/BB, para Asisten Kasdam I/BB, para Kabalakdam I/BB, para Sesepuh dan Purnawirawan, Ketua LVRI, Ketua Warakawuri dan Ketua FKPPI, para Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda Kemasyarakatan dan para Pimpinan Media Massa dan Ketua Persit KCK PD I/BB beserta pengurus.

(YN)

Penjaringan Calon Dokter Perlu Diperbaiki Medan-andalas Sistem penjaringan calon dokter di Fakultas Kedokteran yang berlaku sekarang, perlu perbaikan.

Hal itu dikatakan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Medan dr Wijaya Juwarna SpTHT. Sebab, menurutnya, hal ini berpengaruh besar terhadap mental dari calon dokter yang nantinya bakal diluluskan.

"Di Medan, Fakultas Kedokteran Negeri ada satu dan swasta ada lima. Sebe-

narnya memang oke-oke saja, tapi perlu diperbaiki adalah sistem dari penjaringan calon mahasiswa kedokteran," katanya kepada wartawan, Kamis (20/6).

Wijaya menyebutkan, setiap tahunnya di Kota Medan, terdapat sekitar 500 sampai 1.000 orang lulusan kedokteran. Namun dari sisi mental, mungkin tak sedikit mental calon dokter yang ada, sedari awal lebih berorientasi pada materi atau pun menjadi dokter lebih karena ke-

inginan dari orangtuanya.

"Tapi dia lolos. Padahal seharusnya, dokter itu membantu sesama adalah nomor satu, sebab sumpah kedokteran mengutamakan kesehatan. Jadi kalau dokter paham, ia tidak akan terjebak materi," tukasnya.

Untuk itu, Wijaya mengimbau pemerintah agar lebih selektif terhadap Fakultas Kedokteran.

Karena, diluar negeri sekalipun, seperti halnya di Negara Italia, pemerintahnya tidak mau memiliki

banyak Fakultas Kedokteran, agar sistem seleksi calon dokternya berjalan dengan bagus.

"Begitu juga seperti di Belanda dan Jepang. Mereka terlebih dahulu memagangkan calon dokter selama setahun. Sehingga mereka bisa mendapat calon-calon yang benar ingin menjadi dokter, bukan hanya pintar saja," terangnya.

Jadi, lanjut Wijaya, jika hal ini berlangsung, maka untuk menjadi dokter akan benar-benar dapat terse-

leksi dengan baik.

Begitupun, dari segi kualitas, dokter yang ada di Indonesia, khususnya Medan kualitasnya memang beragam.

"Ada dokter memang cepat puas. Jadi ketika telah menyandang gelar dokter, dia tidak mau mengupgrade keilmuannya. Jadi hanya disitu-situ aja, padahal ilmu pengetahuan kan termasuk kedokteran terus berkembang," katanya mengakhiri.

(YN)

Polsek Medan Kota Anjangsana ke Masjid Muslimin Teladan Medan-andalas Polsek Medan Kota bersama masyarakat dan tokoh pemuda melakukan anjangsana ke Masjid Muslimin, Kelurahan Teladan Barat, Kecamatan Medan Kota, Kamis (20/6) pagi.

Anjangsana dihadiri Kapolsek Medan Kota Kompol Revi Nurvelani Wakapolsek AKP S Simaremare,, Kanit Binmas Iptu Khairuddin, anggota Koramil 04 MK, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda.

Mereka diterima BKM Masjid Muslimin H Taufik Helmi. Dalam kunjungan itu, Kapolsek mengatakan, kegiatan dalam rangka menyambut hari ulang tahun ke-73 Bhayangkara dengan semangat promoter pengabdian Polri untuk masyarakat, bangsa dan negara.

Kegiatan dilanjutkan dengan melakukan kerja bakti bersama di lingkungan masjid sekaligus menyerahkan bantuan alat-alat kebersihan. (DA)

ANJANGSANA ke MASJID - Kapolsek Medan Kota Kompol Revi Nurvelani bersama anggota dan pemuda anjangsana ke Masjid Muslimin Teladan, Kamis (20/6).

Jumat

MEDAN KITA

21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

3

Pemprovsu dan Pertamina MOR I Perlu Terus Bersinergi

WR I U MSU Dr HM Arif in Gultom SH MHum saat meninjau pelaksan aan ujian P enm aru gelombang I U MSU UMSU Arifin pelaksanaan Penm enmaru UMSU MSU..

Penmaru Gelombang I UMSU Diikuti 4.432 Calon Mahasiswa Medan - andalas Masa penerimaan mahasiswa baru (Penmaru) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) gelombang I diikuti sebanyak 4432 calon mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia. Para calon mahasiswa mengikuti seleksi UMSU melalui jalur ujian computer base test (CBT), jalur paper base test (PBT) dan jalur prestasi. Untuk jalur seleksi melalui CBT dilaksanakan setiap hari, sedangkan ujian paper base test gelombang I dilaksanakan serentak di Kampus Jalan Kapten Mukhtar Basri, Medan, Rabu (19/6).

Wakil Rektor (WR) I UMSU selaku ketua panitia seleksi Penmaru, Dr Muhammad Arifin Gultom, SH, MHum mengatakan, para calon mahasiswa

itu wajib mengikuti ujian tes potensi akademik dan tes bebas Narkoba.

“Sementara untuk calon mahasiswa dari jalur prestasi cukup mengikuti tes bebas narkoba,” katanya didampingi WR II Akrim SPdI MPd, WR III Dr Rudianto SSos MIKom dan Sekertaris Universitas Gunawan SPd MTh. Dijelaskan, untuk tes bebas narkoba diberlakukan kepada seluruh calon mahasiswa, termasuk calon mahasiswa fakultas kedokteran. Tes bebas Narkoba menjadi prasyarat paling menentukan Penmaru UMSU sebagai bentuk komitmen kampus bebas narkoba.

“Khusus untuk calon mahasiswa fakultas kedokteran ada tambahan test kesehatan kejiwaan,” kata Muhammad

Arifin.

Lebih lanjut dijelaskan, jumlah peserta seleksi Penmaru UMSU 2019 gelombang I meningkat dari tahun sebelumnya berjumlah 3427 orang, termasuk fakultas kedokteran.

Calon mahasiswa fakultas kedokteran yang mengikuti seleksi tahun 2019 sebanyak 302 orang, yang lulus 54 orang sebelumnya 20 orang.

Peningkatan jumlah peserta Penmaru UMSU menunjukkan makin tingginya kepercayaan masyarakat melanjutkan pendidikan ke kampus swasta yang menjadi satu-satunya terakreditasi A di Sumatera.

“Hal ini tentu patut disyukuri, dan UMSU berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan akademik kepada mahasiswa,” katanya.

Para calon mahasiswa baru UMSU berasal dari lulusan SMA Tahun 2019, kata Arifin, bisa mendaftar dengan menyertakan surat keterangan hasil ujian (SKHU).

Mereka juga bisa mendapat dua pilihan, masuk UMSU saja atau mengikuti Seleksi Bersama Mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTM) bagi calon mahasiswa fakultas kedokteran, meliputi, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Ahmad Dahlan, FK UMJ Jakarta, FK UM Makassar, FK UM Malang, FK UM Palembang, FK UHAMKA, FK UM Purwokerto FK UM Semarang, FK UM Sumatera Utara dan FK UM Yogyakarta.

Seleksi Penmaru UMSU akan dilaksanakan tiga gelombang. Untuk gelombang II ujian Penmaru UMSU telah dimulai secara online melalui websitepenmaru.umsu.ac.id atau datang langsung ke panitia pendaftaran di Kampus jalan Mukhtar Basri.(HAM)

Medan - andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menerima audiensi General Manager (GM) PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Agustinus Santanu Basuki di ruang kerjanya, lantai 10, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30, Medan, Kamis (20/6).

Distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan gas di Sumut adalah salah satu yang dibahas.

Gubernur menyampaikan, Pertamina dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut perlu terus bersinergi, terutama dalam hal pendistribusian BBM dan gas di daerah ini.

Untuk meminimalisir pelanggaran dalam pendistribusian BBM dan gas.

Edy Rahmayadi berharap, ke depan tidak ada lagi pelanggaran penyaluran bahan bakar, seperti minyak dan gas yang dioplos, penyaluran BBM dan gas bersubsidi yang tidak tepat, atau kelangkaan bahan bakar di saat tertentu. "Karena, hal tersebut dapat mengganggu perekonomian rakyat Sumut," katanya.

Untuk itu, kata Edy Rahmayadi, perlu adanya satuan tugas (Satgas) yang mengawasi pendistribusian tersebut.

Kerja sama Pertamina dan Pemprov Sumut juga sangat penting dalam hal ini. "Kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, untuk itu ayo bekerja bersamasama," ujar Gubernur.

GM Pertamina MOR I Agustinus Santanu Basuki menambut baik rencana Gubernur menggunakan Satgas untuk mengatasi pelanggaran pendistribusian BBM dan gas. Menurutnya langkah tersebut sangat membantu Pertamina.

"Kami menyambut positif, senang sekali Pak Gubernur mengeluarkan respons seperti itu. Karena kami didukung untuk penegakan hukumnya, jadi kami sangat berterima kasih kepada Pak Gubernur, karena itu sangat jelas membantu kami," ujar Agustinus usai audiensi.

Kata Agustinus, Pertamina sebagai penyalur bahan bakar tidak memiliki wewenang untuk menindak pelanggaran di lapangan. Karena penindakan adalah kewenangan pemerintah

atau aparat daerah. "Maka kami harus berkoordinasi dengan Pemda, selain Gubernur kami juga berkoordinasi dengan Kodam dan Polda," katanya Kunjungan Pertamina tersebut, menurutnya, juga sebagai wujud kepatuhan perusahaan terhadap aturan yang dibuat oleh pemerintah pusat maupun daerah. "Pertamina wajib melakukan koordinasi kepada Gubernur sebagai pimpinan tertinggi di daerah," katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut Zonny Waldi mengatakan, Satgas tersebut memang perlu dibentuk. Selain untuk mengamankan penyaluran bahan bakar, juga untuk mendata jumlah pemakaian hingga distribusi yang detail.

Zonny Waldi mengatakan, Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBB-KB) merupakan sumber potensi penambahan pendapatan asli daerah Sumut. "Pak Gubernur kan berkeinginan menambah sumber PAD, ini harus kita dukung, kita harus terus menggali sumber PAD baru," kata Zonny.(MTC)

8531 Calon Jemaah Haji Sumut

11 Juli Kloter 1 Masuk Asrama Haji Medan Medan - andalas Calon jamaah haji (Calhaj) Sumatera Utara (Sumut) tahun ini berjumlah 8.641 orang.

Dengan rincian, 8.531 CJH, 22 TPIH, 22 TPIHI dan 66 TKHI. Embarkasi Medan sendiri memberangkatkan 22 Kloter terdiri dari 388 jamaah dan 5 orang petugas per kloter.

Nantinya dibagi kedalam dua gelombang dimana gelombang pertama kloter 01-07 dan gelombang kedua kloter 08-22.

Dalam kunjungan kerja (kunker) Komisi VIII DPR RI, di Asrama Haji, Medan, Kamis (20/6) terungkap Unit Pelayanan Teknis (UPT) Asrama Haji Embarkasi Medan, dipastikan siap menampung calon jamaah haji (CJH) tahun 2019.

Begitupun, Komisi VIII DPR RI masih melihat adanya

kekurangan jelang penerimaan dan keberangkatan CJH di Embarkasi Medan.

"Harus ada antisipasi, kita berkeyakinan bahwa Kakanwil (Kemenagsu), Pemerintah Provinsi/kabupaten, sudah siap semua. Namun ada beberapa hal secara teknis menurut hitung-hitungannya tidak terlalu urgen, namun sering menjadi persoalan. Umpamanya transportasi dari daerah menuju ke Asrama haji," ungkap Ketua Tim Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang.

Bahkan, persiapan visa menjadi pertaruhan psikologis calon jamaah. "Mungkin kita, para penyelenggara, Kabid, Kanwil semua paham besok akan hadir visa paspornya akan datang diperjalanan. Tapi kan besok jamaah mau berangkat, paspornya be-

lum ada sama dia. Yang beginibegian perlu menjadi perhatian bagi kita," katanya.

Komisi VIII DPR RI juga berharap ada peningkatan, namun ada beberapa hal perlu dicermati. Juga asrama haji harus menjadi BLU (Badan Layanan Umum) yang punya penghasilan.

"Tapi dalam kategori kelengkapan sarana, sebenarnya Sumatera Utara dibanding yang lain lebih memadai. Baik Asrama hajinya, hotelnya, lingkungannya cukup bagus. Karna itu kita tidak berkeinginan Sumut tahun-tahun yang akan datang dan tahun ini harus lebih baik," pungkasnya.

Sementara, Kepala Kanwil Kemenag Sumut, Iwan Zulhami mengatakan, selain kesiapan kelengkapan dokumen

CJH, persiapan Embarkasi Medan, juga telah mencapai 99 persen. "Makanya diantisipasi dari awal, mulai dari datanya, kemudian paspornya sampai dengan visanya. Kan ini kerjanya tidak satu orang, tidak satu instansi dan sudah kita sinergikan dengan stakeholder terbaik," tandasnya.

Kepala UPT Asrama Haji, Ramlan Sudarto menambahkan, nantinya calon jamaah haji diterima di Aula Jabar Noor dengan kapasitas 600 orang.

"Sedangkan untuk pemberangkatan, ditempatkan di Aula Madinatul Hujaj dengan kapasitas 1000 orang," sebutnya.

Selain itu, kata Ramlan, bagi jamaah usia lanjut dan berisiko tinggi (resti) menjadi prioritas yang akan ditempatkan di lantai 1 gedung Al Munawarah. (YN)

Jangga Ingatkan Penertiban PKL Tidak Musiman Medan - andalas Anggota Komisi III DPRD Medan, Jangga Siregar mengingatkan penertiban dilakukan Pemko Medan dan jajaran terhadap pedagang kaki lima (PKL) di beberapa pasar di Kota Medan, tidak musiman. Dia mendorong Pemko Medan melalui Satpol PP dapat berjaga di pasar, agar PKL tidak kembali menjamur di pasar-pasar yang telah ditertibkan.

“Penertiban dilakukan beberapa waktu sudah cukup baik.

Namun kita mengingatkan, tidak hanya musiman. Pemko Medan harus tegas menata pedagang di Kota Medan,” un-

gkap Jangga melalui telepon selulernya, Kamis (20/6).

Politisi Fraksi Partai Hanura DPRD Medan itu menilai, Pemko Medan selama ini terkesan membiarkan PKL menjajakan dagangannya ditempat yang dilarang. Kondisi itu mengakibatkan pasar di kota Medan menjadi kumuh.

“PKL itu awalnya hanya satu dua orang. Lalu, lambat laun dibiarkan menjamur dan membentuk komunitas. Kan jadi susah kita menertibkannya karena sudah berkelompok.

Coba dari awal sudah ditertibkan, tidak akan seperti ini,” tegas Jangga.

Diakui Jangga, ada oknum mencari keuntungan dari keberadaan PKL berjualan di daerah larangan. Namun, saat dilakukan penertiban, oknum itu lepas tangan. Alhasil, PKL terpaksa adu fisik dengan petugas di lapangan.

“Seperti di Jalan Gatot Subroto depan Carefour, Pasar Kampung Lalang, dan Pasar Marelan, ada orang mencari keuntungan disana. Melalui penertiban ini, kita harap tidak hanya 1-2 hari saja dijaga. Tetapi seterusnya sebagai bentuk keseriusan Pemko Medan,” tambahnya.

Pemko Medan melalui

OPD terkait harus gencar melakukan sosialisasi kawasankawasan yang diperbolehkan bejualan ataupun tidak. Apalagi keberadaan PKL tidak memberi kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan.

“Mulai dari Lurah, Camat, PD Pasar dan Satpol PP harus berkordinasi terhadap penertiban PKL. Jangan semuanya serba terlambat. Banjir terlambat, PKL pun terlambat. Tidak ada prestasi Walikota ini kita lihat. Walikota harus berani tegas menuju Medan Religius dan Bermartabat,” ucapnya.

(THA)

Edukasi safety riding Honda menyasar siswa SMP Negeri 4 Medan berlokasi di Jalan Jati 3 Kecamatan Medan kota, Selasa (18/6).

Edukasi Safety Riding Honda Sasar Pelajar SMP Medan - andalas Perjuangan menyebarkan virus safety riding sejak dini ke seluruh lapisan masyarakat terus dilanjutkan tim keselamatan berkendara (safety riding) PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara (Sumut ) dengan mengunjungi sejumlah sekolah. Seperti halnya kunjungan Honda ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Medan berlokasi di Jalan Jati 3 Kecamatan Medan kota, Selasa (18/6).

Disambut hangat ratusan siswa, tim Honda bersama CV Duta Motor semakin terpacu memberi edukasi safety riding dan training skill mengenai cara berkendara yang baik dan nyaman, seperti seputar prediksi bahaya, posisi berkendara yang baik, dan perlengkapan berkendara yang baik dan benar. Tidak ketinggalan, Honda juga memberi pengetahuan tentang bagaimana menjadi penumpang kendaraan bermotor yang baik, mengingat banyaknya tidak menggunakan riding gear maupun helm SNI saat berbon-

cengan.

Untuk lebih mengenal kondisi jalan raya dikatakannya, para siswa diajarkan bagaimana menggunakan Honda Riding Trainer (HRT) yaitu alat simulasi untuk berkendara yang berfungsi untuk menggambarkan keadaan sebenarnya dan memberikan berbagai medan jalan raya yang mungkin akan dijumpai oleh pengendara, sehingga akan sangat membantu penggunanya dalam mengontrol serta mengembangkan keterampilan dalam menghadapi berbagai kondisi lalu lintas tanpa resiko sama sekali.

Zhafran Fatih Ananda, Isntruktur Safety Rdiing PT Indako Trading Coy mengungkapkan, satu dari 3 penyebab kecelakaan di jalan raya adalah manusia, karenanya Honda selalu berupaya melanjutkan kampanye #cari_aman demi kecerdasan bangsa sehingga kelak para generasi muda ini menjadi pribadi dewasa yang memiliki kesadaran melindungi keselamatan diri dan keluarga serta dapat mengendalikan emosi yang dapat mengundang resi-

ko kecelakaan yang fatal.

“Para generasi muda ini kedepannya akan menjadi pengendara motor yang sesungguhnya, karenanya saat edukasi kami berupaya memperkenalkan tentang apa itu safety riding, termasuk informasi tentang perlengkapan berkendara yang benar seperti helm, jaket, sepatu, serta cara berkendara yang menguatamakan etika, “ ujarnya.

Sementara itu Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy mengungkapkan, edukasi safety riding Honda melalui kampanye #cari_aman akan terus dilakukan mengingat angka kecelakaan lalu lintas masih didominasi oleh kendaraan bermotor.

“Kesadaran untuk membudayakan keselamatan berkendara dimulai dari diri sendiri.

Karenanya Honda mengajak generasi muda untuk lebih dulu mencintai diri dan menghargai kehidupan, sehingga mereka juga akan menghargai kehidupan orang lain dengan selalu cari aman di jalan, “ ujarnya.(SIONG)

Wali Kota Ajak Umat Budha Jaga Kebhinekaan Medan - andalas Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH mengajak seluruh umat Budha di Kota Medan untuk senantiasa menjaga kerukunan hidup umat beragama dan hubungan kekeluargaan di ibukota Provinsi Sumatera Utara yang selama ini sudah terbina dengan baik, sehingga tetap terjaga secara harmonis dan jangan sampai terkoyak.

“Alangkah indahnya kehidupan ini saat kita bisa berkumpul, bermain dan hidup bersama dengan damai tanpa melihat perbedaan suku, agama, ras maupun berbagai perbedaan lain,” kata Wali Kota ketika menghadiri Perayaan Dharmasanti Waisak 2563 BE/2019 di Uniland Plaza Medan, Selasa (18/6/2019) malam.

Sekaitan itulah di momen peringatan Hari Dharmasanti Waisak, Wali Kota mengajak umat Budha Kota Medan untuk terus mengembangkan hati Budha dan cinta kasih dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi Kota Medan terkenal sebagai kota multikultural yang menjadi cerminan Indonesia mini.

"Saya berharap, saat ini maupun hingga waktu mendatang, situasi Kota Medan akan terus terjaga dengan kondusif.

Oleh karena itu, mari samasama kita jadikan Kota Medan sebagai contoh kehidupan kota metropolitan multikultural yang aman, damai, dan tentram," harapnya.

Di hadapan Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis, Ketua Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) Kota Medan Pandita Ernest Chen serta sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan yang turut hadir dalam perayaan tersebut, Wali Kota kemudian mengungkapkan, suasana kondusif ini juga tercipta tidak terlepas karena warga Kota Medan yang multikultural terkenal sangat toleran dan menghormati perbedaan suku, agama, ras dan antar golongan yang ada.

Dalam perayaan yang mengusung tema, “Pahami Hati Tapakkan Kesejatian Diri”, Wali Kota selanjutnya memaparkan, bagi umat Budha, Hari Raya Dharmasanti Waisak tentulah meru-

pakan hari besar yang penuh dengan makna dan berisi tentang sejarah yang tidak akan mungkin bisa dilupakan.

Oleh karenanya melalui peringatan Dharmasanti Waisak, Wali Kota berharap dapat menjadi salah satu momen bagi semua untuk menitikberatkan pentingnya menjaga kebhinekaan dalam kebersamaan. “Untuk itu umat Budha dan seluruh umat beragama di Tanah Air harus turut menjaga kebhinekaan yang saat ini sedang diuji ketahanannya sebagai akibat berbagai peristiwa politik yang digelar di Tanah Air,” harapnya.

Sebelumnya Ketua Walubi Kota Medan Pandita Ernest Chen dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan, khususnya Wali Kota atas terselenggaranya Perayaan Dharmasanti Waisak Kota Medan 2563 BE/2019.

Melalui momentum ini, Pandita Ernest mengajak seluruh umat Budha agar membantu Pemko Medan menciptakan serta menjaga keamanan dan kekondusifan di Kota Medan.(BEN)

Jumat

HUKUM & KRIMINAL

21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

4

Nelayan Nyambi Pengedar Sabu Ditangkap di Kilang Kapur

Ibu korban perlihatkan bukti laporan kasus penganiayaan putrinya.

Penjual Obat Aniaya Siswi SMA Medan-andalas Seorang penjual obat, N (32), tega menganiaya siswi SMA berinisial PW (16), di Jalan Ismailiyah, Lorong I, kecamatan Medan Area.

Ibu korban, Misnawati (45) yang tidak senang dengan peristiwa itu langsung membuat laporan ke Polrestabes Medan dan berharap pelaku segera dapat ditangkap.

Misna menceritakan, penganiayaan ini terjadi saat anaknya berupaya memisahkan pertikaian dirinya dengan tetangga mereka bernama

Leni (50) pada Selasa (11/6) malam. Melihat ibunya bertengkar, anaknya yang masih duduk di bangku kelas II SMA tersebut mencoba melerai.

“Saat bersamaan, pelaku bernama N (32), yang juga merupakan tetangga kami menganiaya anak saya hingga mengalami luka lebam. Pelaku datang dari belakang langsung menganiaya anak ku,” sebut Misna kepada wartawan, Kamis (20/6).

Misnawati bersama suaminya malam itu juga melaporkan kasusnya ke Pol-

restabes Medan dengan bukti pengaduan Nomor: STTLP/ 1236/VI/YAN 2.5/2019/SPKT Restabes Medan.

“Saat ditanya, pelaku beralibi hanya mencoba memisah,” kesal Misnawati.

Kanit Pidum Sat Reskrim Polrestabes Medan, Iptu Said M Husein, saat dikonfirmasi mengatakan, tengah menyelidiki kasus penjual obat aniaya siswi SMA tersebut.

“Laporan pengaduan korban menjadi atensi karena masih berstatus pelajar,” kata mantan Kanit Reskrim Polsek Medan Baru tersebut.(ACO)

Kurir Sabu Berpenghasilan Rp 10 Juta Per Bulan Ditangkap Belawan - andalas Seorang kurir narkoba jenis sabu-sabu, Dedek Muliamsyah Putra (30), warga Pasar III Barat Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan berhasil ditangkap petugas kepolisian, kemarin.

Informasi beredar, dalam perannya sebagai kurir barang haram tersebut, khususnya di kawasan Medan Marelan, tersangka mampu mendapatkan upah Rp 10 juta setiap bulannya.

Tapi, kini ayah dua anak tersebut tidak lagi bisa menikmati uang hasil peredaran sabu tersebut karena harus mendekam dalam sel.

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Ikhwan Lubis

didampingi Kapolsek Medan Labuhan, AKP Edy Safari, Kamis (20/6), menjelaskan, Dedek ditangkap saat melakukan transaksi 121 gram sabu di kawasan Pasar I Rel Medan Marelan, persis di depan SMPN 38 Medan.

Dalam transaksi tersebut, tersangka yang berpenampilan atletis mengendarai sepeda motor Mio 125 hitam dan menggunakan sejumlah ponsel untuk berkomunikasi.

"Tersangka berhasil kita tangkap saat bertransaksi di Pasar I Rel depan SMPN 38 Medan. Namun saat pemeriksaan urine, tersangka yang berperan sebagai kurir tersebut negatif sebagai pemakai narkoba," ujar AKP Edy Safa-

ri.

Kata Edy, sebelumnya tersangka telah menjadi target operasi pihaknya. Tersangka mengaku memperoleh barang haram itu dari I yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO/buron).

Dia mendapat keuntungan atau komisi Rp 2 juta dan setiap transaksi narkotika tersebut. Dalam sebulan, biasanya tersangka bisa lima kali melakukan transaksi.

Atas perbuatannya, tersangka Dedek dijerat pasal 114 ayat (2) subs 112 ayat (2) UU No 35 tahun 2009, tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Sedangkan I sebagai pemasok sabu sedang diselidiki. (DP)

Poldasu Kembali Limpahkan Berkas PT ALAM Medan-andalas Penyidik Ditreskrimsus Polda Sumut kembali melimpahkan berkas perkara alih fungsi hutan lindung di Kabupaten Langkat yang menjerat direktur PT Anugerah Langkat Makmur (ALAM) Musa Idihshah alias Dodi ke Kejatisu.

"Untuk berkas PT ALAM sudah kita limpahkan ke JPU lagi," kata Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Rony Samtana, Kamis (20/6).

Menurut dia, setelah pengiman ber-

kas kali kedua ini, pihaknya menunggu petunjuk dari jaksa.

"Kita lagi menunggu (petunjuk) dari jaksa, semoga berkasnya lengkap (P-21).

Mohon doanya ya," ucapnya.

Sebelumnya, berkas PT ALAM dikembalikan pihak Kejaksaan karena dianggap belum lengkap (P-19).

"Ya, benar dikembalikan kejaksaan.

Berkasnya sedang kita lengkapi lagi," ujar Rony Santama melelaui telepon seluler, Minggu (28/4).(DA)

Batu Bara - andalas Merasa penghasilannya sebagai nelayan tak cukup, dua pemuda berprofesi sebagai nelayan memilih nyambi jadi pengedar jual sabu.

Akibatnya, Sunali (22) dan Mislan alias Inyak (30), keduanya warga Desa Indrayaman Kecamatan Talawi Kabupaten Batu Bara harus menginap di hotel prodeo.

Kapolsek Labuhan Ruku, AKP Selamat M, Kamis (20/ 06) menegaskan, pihaknya akan terus berupaya memberantas peredaran narkoba sebagai langkah membersihkan narkoba dari wilayah hukum Polres Batu Bara.

Kata Selamat, penangkapan kedua tersangka dilakukan setelah pihaknya menerima informasi dari masyarakat, Rabu (19/ 06) sekira pukul 21.30 WIB. Disebutkan warga, ada dua pemuda sedang memiliki, menguasai dan menggunakan narkoba jenis sabu di sebuah kilang kapur Desa Indrayaman Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara.

Mendapat informasi berharga tersebut, Kapolsek Labuhan Ruku langsung memerintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan dipimpin Kanit Reskrim Ipda J Sitinjak.

Di tempat kejadian perkara (TKP), tim menemukan kedua pemuda sesuai ciri-ciri yang

Kedua tersangka diamankan berikut barang bukti sabu. diinformasi sehingga segera ditangkap. Dari penggeledahan ditemukan delapan paket kecil narkotika jenis sabu.

Tim selanjutnya memboyong kedua tersangka berikut barang bukti sabu, satu wadah plastik air mineral, dan satu plas-

tik transparan ukuran sedang ke Mapolsek Labuhan Ruku guna penyidikan lebih lanjut.

(SUSI)

Pembeli Tak Bisa Kuasai Rumah

PENJUAL DILAPORKAN KE POLDA SUMUT Medan-andalas Yusraini Hasibuan (52), warga Dusun V, Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, terpaksa membuat Laporan Polisi (LP) ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumut, Rabu (19/6).

Sebab, rumah yang sudah dibelinya seharga Rp 120 juta sejak 2014 silam dari Amiruddin Butarbutar, tak juga dikosongkan. Bahkan, sampai saat ini rumah tersebut masih dikuasai atau ditempati oleh abang kandung Amiruddin.

"Upaya pengosongan rumah sudah pernah kita lakukan. Tetapi, mereka tidak memberikan rumah itu kepada saya, dengan alasan mereka tidak punya rumah lagi dan mau tinggal di mana," kata Yusraini kepada wartawan di Mapolda Sumut, Kamis (20/6) sore.

Yusraini berujar, upaya pihaknya untuk meminta rumah itu dikosongkan tidak hanya sekali. Namun, tanpa dasar dan alas hak yang jelas, abang kandung Amiruddin masih tetap menguasai bangunan permanen tersebut.

Yusraini per lihatkan bukti perlihatkan laporannya penipuan penjualan rumah yang dialaminya, Kamis (20/6).

Yusraini mengingat, rumah itu dahulu milik seseorang yang masih bisa dibilang sebagai keluarganya. Namun, setelah or-

ang tua pemilik rumah meninggal, bagunan tersebut diwariskan kepada Amiruddin sebagai anak yang paling kecil.

"Saya sama Amiruddin ini masih dikatakan marito (sepupu) luar, karena garis keturunan keluarga dari Almarhum suami saya. Rumah itu kemudian kami beli dari Amiruddin senilai Rp 120 juta. Saat penyerahan uang juga disaksikan abang dan kakak Amiruddin," kenang Yusraini.

Anehnya, sebut Yusraini, setelah dibayar rumah itu masih ditempati Amiruddin. Bahkan, kini rumah itu seperti dikuasai abang Amiruddin sehingga korban tidak mendapatkan haknya.

Karena itu, korban melaporkan nasibnya ke pihak berwajib. Dia berharap Polda Sumut dapat segera menindaklanjuti laporannya itu. Yusraini ingin rumah yang sudah dibelinya bisa ke tangannya.

"Alhamdulillah, laporan saya sudah diterima. Mudah-mudahan polisi dapat segera bertindak, karena rumah itu sudah saya beli dengan bukti-bukti yang kuat," ucap Yusraini.

LP usraini tertuang dalam Surat Tanda Terima Laporan Polisi (STPL) Nomor : STPL/ 850/VI/2019/SUMUT/SPKT 'I' tanggal 19 Juni.

Dalam STPL tersebut, Yusraini melaporkan dugaan tindak pidana penipuan dan atau menguasai tanah tanpa izin yang berhak atas kuasanya, sejak tahun 2014 di Jalan Taruna APBN Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang. Dalam laporan yang diterima AKP Dimun Hutauruk sebagai Payanmas SPKT I itu, Yusraini disebutkan melaporkan terlapor atas nama Amiruddin Butarbutar.

Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan, Polda Sumut menerima setiap laporan tindak pidana dari masyarakat. Selanjutnya, laporan itu diselidiki melalui keterangan saksi dan bukti-bukti. "Setiap laporan yang masuk akan diproses, selanjutnya penyidik akan memintai keterangan saksi-saksi.

Kan setiap laporan ini ada tahapannya," ujar mantan Kapolres Nisel tersebut.(DA)

TEKAN KEJAHATAN 3C

Dua IRT Masuk Sindikat Pengedar Sabu Binjai-andalas Entah apa yang ada di benak dua emak-emak ini.

Bukannya menjadi Ibu Rumah Tangga (IRT) yang baik, keduanya malah nekat masuk dalam jaringan pengedar narkotika jenis sabu-sabu.

Akibatnya, May Sarah (40), warga Kompleks Damai Indah, Kelurahan Jati Makmur, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai dan Delfiana Daely (25), warga Kelurahan Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat harus menjadi penghuni sel

Mapolres Binjai.

Kapolres Binjai, AKBP Nugroho Tri Nuriyanto melalui Kepala Sub Hubungan Masyarakat, Iptu Siswanto kemarin menjelaskan, bersama kedua IRT yang ditangkap di Perumahan Anugerah Setia, Kelurahan Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat itu pihaknya berhasil menyita barang bukti sabu seberat 1,12 gram.

"Jadi, penangkapan terhadap keduanya dilakukan atas informasi warga di tempat kejadian perkara (TKP) se-

ring terjadi transaksi narkotika jenis sabu-sabu. Lalu kita melakukan pemesanan terhadap keduanya," terang Siswanto.

“Saat pesanan (sabu) datang, petugas melakukan penangkapan terhadap keduanya dan kini sedang dilakukan pemeriksan intensif untuk pengembangan kasusnya lebih lanjut,” pungkas Siswanto.

Kedua emak-emak tersebut dijerat dengan UU Nomor 35/2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. (BSC)

Dua Bajing Loncat Diamankan Langkat-andalas Dua pelaku bajing loncat (street Crime), yakni Suheri alias Kentur (39), warga Pasar V Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Hinai dan Budi (38) warga Pasar IX, Desa Baru, Kecamatan Hinai diamankan petugas, Selasa (18/ 6).

Kanit Reskrim Polsek Hinai, Ipda Nelson Manurung mengatakan, kedua bajing loncat itudiringkus usai melakukan aksinya di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya Pasar X, Desa Sukajadi, Kecamatan Hinai dengan menaiki sepeda motor Hon-

da Supra nomor polisi BK 4516 PI. "Penangkapan kita lakukan berdasarkan laporan dari korban Tambar Malem Pinem, dan ada juga saksi Sandi Rukika Tarigan warga Kelurahan Perdamaian, Kecamatan Stabat serta Muhammad Arifin Sitepu warga Sei Bingei," ujar Ipda Nelson.

Nelson menjelaskan, saat itu korban dan saksi berangkat dari Binjai menggunakan truk Colt Diesel BK 8569 EO mengakut beras BPNT sebanyak 11 ton dengan jumlah 1.190 goni.

"Korban mengetahui

barang bawaannya dicuri setelah pengemudi lain yang melintas melaporkan kejadian itu kepadanya. Mobil truk membawa beras itu dipanjat dari pintu belakang," jelas Nelson.

Setelah diperiksa korban, lanjut Nelson, ternyata beras yang dibawa tersebut sudah berantakan. "Setelah dihitung, beras yang hilang mencapai 30 goni dengan merk cap Bunga Mawar. Kini kedua pelaku bajing loncat tersebut telah diamankan petugas Polsek Hinai untukpengembangan kasusnya lebih lanjut," pungkas Nelson.(BSC)

Polsek Percut Patroli Skala Besar Polsek Percut Sei Tuan menggelar patroli skala besar di wilayah hukumnya, Kamis (20/ 6) dinihari. Kegiatan itu dilakukan guna menekan tingkat kejahatan 3C, yakni pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatan (curat).

Usai mendapat arahan dari Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Subroto, sekira pukul 24.10 WIB, menaiki sepeda motor puluhan personel Unit Reskrim bergerak ke lokasi yang dianggap rawan. Sepanjang perjalanan, orang-orang yang berkumpul di persimpangan dan para pengendara yang dicurigai tak luput dari pemeriksaan petugas.

Dari beberapa lokasi rawan 3C , polisi berhasil mengamankan sebanyak 16 unit sepeda motor karena tidak dilengkapi dokumen.

Selanjutnya puluhan kendaraan tersebut dibawa ke markas komando (Mako) untuk diproses lebih lanjut.

Jika pemilik bisa menunjukkan surat-surat kepemilikan kendaraannya, maka sepeda motornya boleh dibawa

Petugas memeriksa kelengkap surat kendaraan bermotor bermotor,, Kamis (20/6) dinihari. kembali.

"Kami ini polisi, jadi kalian nggak usah takut. Kalian bisa ke kantor dan ambil sepeda motornya, tapi harus bawa surat-surat kepemilikannya, ya," ujar Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, Iptu MK Daulay kepada seorang pengendara di Jalan Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan melakukan pemeriksaan.

Dari Jalan Laut Dendang, rombongan bergerak ke Jalan Letda Sujono atau Jalan Besar Tembung, Kecamatan Medan Tembung. Saat melintas, polisi melihat pengendara sepeda motor berbonceng tiga dan tidak memiliki plat nomor kendaraan.

Polisi langsung member-

hentikan laju sepeda motor tersebut dan melakukan pemeriksaan kelengkapan surat serta bagasi kendaraan.

Tiga pengendaranya juga tak luput dari pemeriksaan pisik.

"Salah satu dari mereka ada yang membawa senjata tajam komandan," ucap petugas kepada Iptu MK Daulay.

Mendengar itu, Daulay kemudian memerintahkan anggotanya untuk membawa sepeda motor dan ketiga pemuda tersebut ke kantor untuk diproses lebih lanjut.

Sekira pukul 02.00 WIB, rombongan personel menuju ke Polsek Percut Sei Tuan bersama beberapa orang beserta kendaraan yang berhasil diamankan.

Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Subroto kepada awak media mengatakan, kegiatan patroli ini dilakukan atas perintah Kasat Reskrim Polrestabes Medan. Kegiatan ini akan terus dilakukan guna menjaga kondusifitas wilayah hukum Polsek Percut Sei Tuan.

"Target kegiatan ini yaitu tindak kejahatan 3C. Alhamdulillah, kita berhasil mengamankan 16 sepeda motor dan satu orang yang kedapatan membawa senjata tajam," ucap Subroto.

"Kegiatan seperti ini akan tetap berlanjut pada jam-jam tertentu. Saya mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada, berhati-hati jika bepergian," imbau mantan Kabag Humas Polrestabes Medan itu.

Marwan (20) yang ikut diamankan mengaku mendukung kegiatan patroli yang dilakukan polisi. Sebab, aksi para pelaku kejahatan khususnya begal sudah sangat meresahkan masyarakat.

"Aku sangat mendukung patroli ini bang, apalagi kakak aku pernah dibegal di Jalan Saeintis pas pulang kerja.

Kalau bisa sering-sering patroli ini dilakukan agar para pelaku begal nggak berani lagi beraksi di sini," ujar warga Jalan Laut Dendang tersebut di Mapolsek Percut Seituan.

(ACO)

Jumat

HUKUM & KRIMINAL

21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

5

Sempat Melawan, TO Ditangkap Labuhan Batu-andalas DRB alias Adi (34), ditangkap personel Polsek Bilah Hilir di Simpang 4 Pasar Kebun Kelapa Sawit PT Bilah Platindo Kebun Negeri Lama, Desa Perkebunan Bilah, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Rabu (19/6).

Pasalnya, warga Dusun Kampung Kresek, Desa Kampung Bilah, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu ini kedapatan memiliki narkotika jenis sabu-sabu.

Informasi diterima, penangkapan terhadap pelaku berawal dari laporan masyarakat.

Tim Opsnal Reskrim Polsek Bilah Hilir dipimpin Kanit

Reskrim Ipda SM Lumbangaol langsung ke target operasi (TO) dan melihat Adi sedang bediri di tempat kejadian perkara (TKP).

Tim langsung melakukan penyergapan. Namun Adi mencoba melarikan diri, tapi petugas berhasil mengejarnya.

Begitupun, pelaku juga melakukan perlawanan hingga akhirnya petugas dengan sigap membekuknya dan pelaku tak berkutik lagi.

Saat dilakukan penggeledahan, petugas menemukan barang bukti di dalam saku celana pendek kiri, yakni plastik asoy warna putih yang berisikan 3 paket plastik

transparan berisi narkotika jenis sabu, dua plastik transparan berisi bal plastik klip kosong, 1 sekop pipet aqua, 1 unit HP Nokia warna biru tipe 105.

Atas temuan tersebut, personel langsung mengamankan dan membawa pelaku serta barang bukti ke Polsek Bilah Hilir guna proses lanjut.

Kapolres Labuhan Batu, AKBP Frido Situmorang melalui Kapolsek Bilah Hilir, AKP Hery Prasetyo ketika dikonfirmasi, Kamis (20/6) membenarkan penangkapan tersebut.

"Pelaku sudah diamankan dan kini sudah kita tahan," tandas Kapolsek.(GOS)

Tersangka bersam a barang bukti diam ankan di Mapolsek Tan ah Jambo Aye. bersama diamankan anah

Pemuda Kantongi Sabu Ditangkap Aceh Utara-andalas Polsek Tanah Jambo Aye, berhasil menangkap seorang karena kedapatan mengantongi narkotika jenis sabu-sabu, Kamis (20/6).

Kapolres Aceh Utara, AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Tanah Jam-

Petugas mengapit tersangka yang merupakan TO kasus sabu.

Warga Tembung Tewas Tabrak Truk Belawan-andalas Seorang warga Jalan Pertiwi Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan bernama Yunus Gultom, tewas setelah menabrak truk di Jalan Pelabuhan Belawan, Kamis (20/6). Korban tewas setelah sepeda motor plat nomor BK 5094 AGK bertabrakan dengan truk Colt Diesel BK 8370 YJ yang terparkir di kiri jalan.

Informasi dihimpun di Mapolres Belawan menyebutkan, saat itu korban mengendarai sepeda motor miliknya datang dari arah Pelabuhan Ujung Baru menuju pintu Gate satu Pelindo dengan kecepatan tinggi.

Diduga karena kurang hati-hati, pria 27 tahun ini langsung menabrak sudut kanan mobil truk dan terjatuh. Akibat menghantam body truk tersebut, korban

mengalami luka memar pada bagian dada dan perut.

Petugas Satlantas Polres Pelabuhan Belawan yang menerima informasi tentang kecelakaan tersebut langsung datang ke lokasi untuk melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan, AKP MH Sitorus dikonfirmasi, mengatakan korban tewas di tempat kejadian perkara (TKP) setelah sepeda motornya menabrak bagian sudut truk.

"Korban diduga kurang hati-hati saat mengendarai sepeda motornya sehingga menabrak truk dan akhirnya meregang nyawa di TKP dengan kondisi mengenaskan," sebutnya, menambahkan pihaknya telah mengamankan kenderaan yang terlibat kecelakaan tersebut.(GOS)

Oknum Polri Pemilik Sabu Diancam 10 Tahun Simalungun-andalas Syamsul Purba (46), oknum Polri, pemilik sabu seberat 6,08 gram (bruto), dituntut 10 tahun penjara denda Rp 1 miliar subsidair 3 bulan penjara, dikurangi masa tahanan sementara yang telah dijalani.

Ancaman hukuman itu dibacakan jaksa penuntut umum (JPU), Ade Jaya Ismanto SH, di Pengadilan Negeri (PN) Simalungun, Kamis (20/6).

Jaksa mempersalahkan terdakwa Syamsul dengan pasal 114 (2). Dalam surat tuntutan jaksa, menyebutkan, berdasarkan keterangan saksi dan juga terdakwa Syamsul, ditangkap di rumahnya

Huta IV Marihat Bandar, Kecamatan Bandar Simalungun pada Sabtu, 17 November 2018 pukul 10.00 WIB. Barang bukti disita, yaitu satu plastik besar sabu seberat 6,08 gram, enam plastik klip kecil dan lima plastik klip lainnya seberat 1,18 gram.

Sabu sebanyak itu dibeli dari Indra (DPO), warga Medan seharga Rp6 juta. Pembayaran dilakukan melalui transfer BRI, dan sabu diambil Syamsul di Jalan Bilal Medan.

Usai menerima sabu, terdakwa langsung pulang ke rumahnya. Barang haram itu dibagi dalam dua tempat, sebagian dalam dompet dan sisanya di kaleng permen.

Sebelumnya, terdakwa Syamsul sempat memberikan keterangan berbelit-belit sehingga mempersulit jalannya persidangan. Hal ini menjadi pertimbangan jaksa dan salah satu unsur yang memberatkan bagi terdakwa.

Atas tuntutan tersebut, terdakwa akan mengajukan nota pembelaan (pledoi) secara tertulis yang minta tidak didampingi pengacara.

Untuk memberi kesempatan terdakwa mengajukan pledoi. Majelis hakim diketuai A Hadi Nasution SH MH, didampingi dua hakim anggota, Nas Firdaus SH dan Mince Ginting SH, menunda persidangan selama satu pekan. (HTC)

Warga Teluk Karang Tewas Terjatuh ke Sungai Tebing Tinggi-andalas Seorang pemuda lajang, Selamat alias Rusdi (33), warga Jalan Letda Sujono, Lingkungan I, Kelurahan Teluk Karang, Kecamatan Bajenis, Kota Tebing Tinggi yang terjatuh dan terseret arus Sungai Padang saat hendak memancing, akhirnya ditemukan warga dalam keadaan tewas, Kamis (20/6).

Informasi dihimpun, di lokasi kejadian, korban sebelumnya diketahui berangkat dari kediamannya membawa sebuah alat pancing, dan memang sudah menjadi kebiasaannya. Hampir setiap hari korban memancing di aliran Sungai Padang yang letaknya tidak jauh dari kediamannya.

Namun, ketika korban sedang asyik berjalan di pinggir aliran sungai, warga melihat tiba-tiba korban terjatuh dan terseret arus Sungai Padang yang saat itu sedang dalam keadaan banjir.

Warga menduga jika korban terjatuh akibat penyakit ayan yang dideritanya selama ini tiba-tiba kambuh.

Melihat korban yang terjatuh ke sungai, warga kemudian berteriak meminta tolong hingga mengundang perhatian para pekerja di ladang yang berada di sekitar pinggiran aliran sungai itu.

Fadlan (45), warga Kelurahan Teluk Karang bersama lima rekannya yang saat itu sedang bekerja di ladang sekitar lokasi jatuhnya korban, langsung melompat ke sungai untuk memberikan pertolongan.

Fadlan bersama kelima rekannya, akhirnya berhasil menemukan dan menarik tubuh korban yang tersangkut di batang kayu yang berjarak sekitar 10 meter dari lokasi jatuhnya.

Warga selanjutnya berupaya untuk memberikan pertolongan kepada korban den-

gan cara memberikan nafas buatan dan memompa dada korban untuk mengeluarkan air dari tubuh. Namun nyawa korban sudah tidak tertolong.

"Bersama warga sekitar jasad korban selanjutnya kita antarkan ke rumah duka," ujar Fadlan.

Ibu korban, Jumini (78) yang melihat jasad anaknya telah terbujur kaku tersebut langsung menangis histeris.

Dia tidak menduga anaknya berpamitan pergi memancing ke sungai, kini kembali pulang telah keadaan meninggal dunia.

Sementara petugas Kepolisian Polsek Rambutan yang datang ke lokasi kejadian dan ke kediaman korban hanya meminta keterangan dari warga dan keluarga korban.

Pihak keluarga korban mengaku menerima kematian korban dan tidak mengijinkan jasad korban untuk dibawa ke rumah sakit. (HTC)

bo Aye AKP Adi Sucipto menyebutkan, tersangka berinisial MAF (22), warga Kota Panton Labu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara ditangkap di persimpangan dekat Mapolsek.

“Kita menerima informasi bahwa MAF mengantongi pa-

ket sabu. Penangkapan diatur dengan menunggu pelaku melintas di jalan,” terangnya.

Begitu tersangka melintas, sambungnya, pihaknya menghentikan dan melakukan penggeledahan badan hingga ditemukan barang bukti sabu.

Saat ini, tersangka sudah diamankan di Mapolsek untuk proses penyelidikan dan penyidikan serta pengembangan lebih lanjut.

“Akan kita selidiki dari mana tersangka ini mendapat sabu sebagai bahan pengembangan,” pungkas Kapolsek.(MUL)

ABG HABISI TUKANG PIJAT KARENA TAK MEMUASKAN Kutalimbaru-andalas Seorang pria Anak Bare Gede (ABG) di Dusun VII, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang berinisial G Ardinata Gurusinga AS alias Gio (18), tega menghabisi nyawa tukang pijat yang juga tetangganya, Arma (56), menggunakan alu, Rabu (19/6) malam.

Persoalannya hanya karena pelaku tidak puas dengan pijatan korban.

Kapolsek Kutalimbaru, AKP Bitler Sitanggang mengatakan, dari hasil pemeriksaan diketahui motivasi tersangka membunuh korban karena kecewa. "Jadi tersangka saat itu lagi kusuk (pijat). Tapi, karena korban terlalu kuat mengusuknya, tersangka ngamuk seketika refleks memukul korban. Terus dibunuhnya korban pakai alu," sebut Bitler, Kamis (20/6).

Pembunuhan itu dilakukan warga Dusun VII Tanjung Pama, Desa Namorambe Julu, Kutalimbaru pada Rabu (19/6) malam. Korban yang berjenis kelami perempuan itu ditemukan tewas bersimbah darah di

Tersangka pembunuhan tukang pijat diam ankan di Mapolsek diamankan Kutalimbaru. rumahnya. Jasadnya pertama kali ditemukan Ulani Br Sembiring yang datang membawa

anaknya untuk dipijat.

Perempuan itu kemudian melaporkan penemuan itu ke-

pada kepala dusun setempat dan diteruskan ke kepolisian. "Kita mendapat informasi dari kepala dusun dan menurunkan anggota ke lokasi. Saat ditemukan kondisi korban sudah dalam keadaan kaku terlentang," kata AKP Bitler Sitanggang Petugas mendapati luka robek di dagu Arma. Di samping tubuhnya ditemukan ember hitam berisi alu. Pada kayu untuk menumbuk beras atau sayur itu terdapat bercak darah.

“Kami menduga kayu itu yang digunakan untuk memukul korban," jelas Bitler.

Penyelidikan dilakukan untuk mengungkap kasus pembunuhan itu. Sekitar 12 jam berselang, Gio diserahkan keluarganya. "Sekitar pukul 19.00 WIB, kepala dusun menghubungi kita agar menjemput pelaku. Tersangka kemudian kita boyong ke Polsek untuk dilakukan pemeriksaan," jelas Bitler.

Tak hanya menyerahkan tersangka, kerabat pelaku juga membawa barang bukti berupa kayu alu yang digunakan untuk memukul korban, baju, celana, dan sepatu Gio.(MTC)

Proses Audit Belum Rampung

Penyidikan Dugaan Korupsi Bupati dan Disporasu Terkendala Medan-andalas Penyidik Subdit III/Tipikor Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut, hingga Kamis (20/ 6), belum mampu merampungkan kasus dugaan korupsi Bupati Labuhan Batu Selatan (Labusel), Wildan Aswan Tanjung dan Labuhan Batu Utara (Labura), Khairuddin Syah Sitorus. Padahal, kasus dua kepala daerah tersebut sudah naik ke tahap penyidikan sejak beberapa bulan lalu.

Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Rony Samtana mengatakan, pihakn-

ya masih menunggu hasil audit kerugian keuangan negara dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Proses audit belum selesai, jadi kerugian negara belum diketahui," ujar Rony, Kamis (20/6).

Menurut dia, jika hasil audit telah diperoleh penyidik, pihak ya segera melakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka. "Kita masih menunggu hasil audit. Setelah itu kita akan melakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka," sebut Rony.

Kendala serupa juga diala-

mi dalam penyidikan kasus dugaan korupsi Disporasu.

Proses audit belum selesai sehingga kerugian negara belum diketahui.

Sebelumnya, Direktur Reskrimsus Poldasu, Kombes Rony Samtana mengakui, penyidik segera menetapkan tersangka. Penyidik Poldasu telah memintai keterangan 20 orang saksi, termasuk Kadispora Propsu, Baharudin Siagian, sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) pada Rabu (13/2) lalu.

Sedangkan kasus dugaan korupsi Dana Bagi Hasil (DBH)

Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Bupati Labura Khairuddin Syah Sitorus dan Bupati Labusel, Wildan Aswan Tanjung, sudah masuk tahap penyidikan. Kedua kepala daerah tersebut bisa saja dipanggil kembali dan statusnya naik menjadi tersangka, tergantung hasil penyidikan.

Dia menambahkan, modus operandi yang dilakukan Bupati Labura dan Bupati Labusel dengan mengambil sebagian dari PBB sejak tahun 2013-2015 masing-masing sebesar Rp.3 milyar dengan alasan sebagai uang komisi.(DA)

JAKSA LUPA TUNTUTAN

Calon Penumpang Bus Tewas Mendadak Seorang calon penumpang bus ALS, bernama Eddy Nasution (42) warga Silayanglayang Kelurahan Wek II Kecamatan Psp Utara, tewas mendadak di loket bus ALS Jalan Imam Bonjol Kelurahan Padang Matinggi Kecamatan Psp Selatan, Kota Padang Sidempuan, Kamis (20/6) dini hari.

Kapolres Padang Sidempuan, AKBP Hilman Wijaya menyampaikan, sebelum meninggal, korban diketahui hendak berangkat menuju Jakarta, meski keluarga sudah melarangnya. "Karena menurut keterangan orangtuanya, korban mengalami penyakit TBC dan sesak nafas," sebut Hilman.

Namun, ketika berada di depan loket, korban mendadak tak sadarkan diri dan kemudian menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 01.00 WIB.

"Penyebab meninggalnya korban, diduga karena sakit yang dideritanya," kata Hilman.

Atas pernyataan pihak keluarga, sambung Hilman, terhadap jenazah korban tidak dilakukan visum. Selanjutnya jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

"Pihak keluarga tidak bersedia untuk membawa korban visum ke RSU Padang Sidempuan. Mereka menerima kematian korban," pungkasnya.(DA)

Korban ditemukan tewas di lokasi bus, Kamis (20/6) dinihari.

EKONOMI

Jumat 21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

6

Tidak Ingin Gangguan Air Terlalu Lama

PDAM Tirtanadi Tunda Penyambungan Pipa

Honda SH150i.

Honda SH150i Didiskon Rp8,8 Juta Medan-andalas Kabar gembira diberikan PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara (Sumut) bagi para pecinta segmen skutik premium klasik elegan dan bergaya Eropa, Honda SH150i.

Melalui program penjualan istimewa, Honda menawarkan potongan harga atau diskon sebesar Rp8,8 juta pada setiap pembelian Honda SH150i di Dealer Big Wing dan Dealer Wing baik cash maupun kredit.

Honda SH150i sendiri telah lama dikenal sebagai skutik populer dan melegenda selama 33 tahun di Benua Eropa. Hadir melalui desain elegan, lincah dan nyaman, Honda SH150i yang dihadirkan utuh dari Vietnam menjelma menjadi skutik yang mudah dikendarai di berbagai kondisi jalan perkotaan.

Fitur yang disematkan di Honda SH150i juga akan memberikan kepuasan tersendiri sesuai kebutuhan penggemar skutik di perkotaan Indonesia dan sekaligus merepresentasikan gaya hidup kelas atas.

Leo Wijaya, Direktur PT Indako Trading Coy mengatakan program penjualan Honda SH150i yang istimewa

ini dihadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada para pecinta skutik premium di wilayah Sumut.

“Honda SH150i memiliki pecintanya sendiri dan Honda berupaya memenuhi kebutuhan mereka dengan menghadirkan program menarik berupa potongan harga yang nilainya cukup besar sehingga mimpi memiliki Honda SH150i dapat diwujudkan,“ ujarnya.

Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy mengungkapkan meski penjualan SH150i di Sumut tidak seheboh skutik Honda 150cc yang lain, namun permintaan masih ada sehingga pihaknya memenuhi berdasarkan pemesanan.

"Saat ini kebutuhan konsumen sangat beragam, sejalan dengan perkembangan gaya hidupnya. Karena itu Honda optimis model ini akan mampu memberikan kepuasan maksimal bagi pengendaranya dan menjadi trend baru bagi para penggemar skutik yang menggemari model fashionable di[erkaya beragam fitur kenyamanan,“ ujarnya.

Honda SH150i sendiri hadir dengan tema styling Dynamic dan Light Feeling

melalui penyematan garis bodi yang melengkung dari depan hingga ke bagian belakang, dan LED disematkan di lampu depan, lampu belakang dan lampu senja semakin menghadirkan tampilan yang elegan.

Skutik mewah ini juga dilengkapi dengan fitur keamanan canggih di kelasnya yakni Honda Smart Key system yang terdiri dari switch On/OFF, Answer Back System dan Anti Theft Alarm System yang terintegrasi dalam 1 unit remote.

Honda SH150i hadir dengan mesin Liquid Cooled, 4-Stroke, SOHC, 150cc eSP (Enhanced Smart Power) sehingga mampu memaksimalkan pembakaran secara efisien dan meminimasi gesekan untuk mengurangi resiko energi terbuang percuma, serta mengoptimalkan energi yang keluar.

Teknologi eSP terintegrasi dengan ACG Starter untuk menghidupkan mesin lebih halus tanpa suara, serta menjadi dasar pengaplikasian fitur canggih Idling Stop System (ISS) yang mampu mematikan mesin secara otomatis saat berhenti lebih dari 3 detik dan hanya perlu menarik tuas gas untuk menghidupkannya lagi. (SIONG)

Medan-andalas Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirtanadi Trisno Sumantri memutuskan menunda pelaksanaan penyambungan pipa transmisi 800 mm dari Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Tirta Lyonaisse Medan (TM) ke pipa transmisi jalur air keluar IPAM Limau Manis.

Penundaan ini lantaran masih adanya kendala teknis yang harus diselesaikan agar tidak memperlama durasi penyelesaian pekerjaan penyambungan pipa tersebut yang akan membuat gangguan pendistribusian air kepada pelanggan bisa berlangsung lama,” ungkap Trisno Sumantri.

“Untuk menghindari gangguan pendistribusian air kepada pelanggan, saya putuskan menunda pekerjaan ini sampai kendala yang ada dapat diselesaikan,” kata Trisno Sumantri usai meninjau ke lokasi pekerjaan penyambungan pipa di IPAM Limau Manis, Tanjung Morawa, Deli Serdang, Selasa (18/6) siang.

Dalam peninjauan itu Trisno Sumantri turut didampingi Direktur Air Minum Joni Mulyadi, Kepala Sekretaris Perusahaan Jumirin, Kabid Publikasi dan Komunikasi Oktavia Anggraini, serta beberapa Kepala Cabang PDAM Tirtanadi yang wilayahnya bakal terkena dampak dari pengerjaan penyambungan pipa transmisi tersebut.

Sebelumnya saat berada di lokasi, Trisno mengecek semua peralatan maupun material yang akan digunakan untuk pengerjaan penyambungan pipa transmisi diameter 800 mm tersebut.

Untuk memastikan penyambungan pipa yang ren-

Dirut PDAM Tirtanadi Trisno Sumantri dan sejumlah jajarannya saat meninjau ke IPA Limau Manis, Tanjung Morawa, Kamis (20/6).

cananya dilaksanakan pengerjaannya pada Jumat malam Sabtu (21/6) ini berjalan lancar agar gangguan pendistribuaian air kepada pelanggan tidak berlangsung lama, Trisno juga meminta penjelasan dari pihak-pihak terkait.

Namun dari hasil peninjauan itu serta laporan yang diperolehnya, Trisno akhirnya memutuskan untuk menunda pelaksanaan pekerjaan penyambungan pipa transmisi 800 mm di IPAM Limau Manis.

“Kita akan umumkan kembali, bila pekerjaan ini dapat dilaksanakan,” tegas Trisno.

Sebelumnya diberitakan, PDAM Tirtanadi terus berupaya menambah volume debit air untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus meningkat, salah satunya dengan meningkatkan kapasitas produksi IPAM TLM dengan cara menyambungkan pipa transmisi 800 mm jalur air keluar dari IPAM TLM ke pipa transmisi jalur air keluar IPAM Limau Manis.

Informasi ini disampaikan Kepala Sekretaris Perusahaan PDAM Tirtanadi Jumirin melalui siaran persnya, Ming-

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego.

Hub.

0853.6173.0505

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni.

- 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot.

- 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah.

Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set.

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego).

- Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263

- Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas.

Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan.

Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego.

HP. 0812.1586.7778

Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix.

(0813-6155-8325) (0831-98884815)

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

gu (16/6).

“Penyambungan pipa transmisi ini merupakan bagian dari beberapa tahapan uprating/peningkatan kapasitas produksi IPAM TLM dari 500 liter per detik menjadi 900 liter per detik sebagai salah satu solusi penambahan suplai air kepada pelanggan Kota Medan sekitarnya,” jelas Kepala Sekretaris Perusahaan PDAM Tirtanadi Jumirin, Minggu (16/6).

Jumirin menginformasikan bahwa penyambungan pipa transmisi diameter 800 mm tersebut rencananya dilaksanakan pada hari Jumat malam Sabtu tanggal 21 Juni 2019 mulai pukul 21.00 WIB dan diperkirakan selesai pada pukul 03.00 WIB dini hari Sabtu, 22 Juni 2019.

Jumirin melanjutkan begitu pekerjaan penggabungan pipa transmisi tersebut selesai, IPAM Limau Manis beroperasi kembali sebagaimana biasa dan sebagian wilayah yang disuplai dari pipa transmisi IPAM tersebut akan langsung mendapatkan air.

Namun untuk wilayah yang jauh dari Booster Pump, penor-

malan penditribusian air di wilayah tersebut paling lama sekitar 7 hari sejak pekerjaan dilaksanakan karena proses pengisian pipa dan pemerataan tekanan memerlukan waktu lama.

“Pekerjaan penggabungan pipa transmisi ini berdampak pada pendistribusian air kepada pelanggan karena selama pekerjaan penyambungan dilaksanakan, operasional IPAM Limau Manis akan terhenti akibatnya pendistribusian air kepada pelanggan di beberapa wilayah terganggu baik kualitas, kuantitas, dan kontinuitas air,” ungkap Jumirin.

Berikut adalah wilayah yang akan terdampak : Bandara KNIA, Jalan Batang Kuis, Jalan Niaga, Jalan Besar Tembung, Jalan Makmur, Bandar Setia sekitarnya, Jalan Krakatau, Jalan Aluminium Raya, Jalan Yos Sudarso, Kompleks Cemara Asri sekitarnya, Jalan Letda Sujono, Jalan Bantan, Jalan Padang, Jalan Perhubungan, Jalan Benteng Hilir, Jalan Vetpur, KIM Mabar, Jalan Rumah Potong Hewan, Jalan Titi Papan, Griya Martubung, Jalan Medan Belawan, Jalan Young Panah Hijau. (GUS)

EKONOMI

Jumat 21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

7

PGN dan Krakatau Steel Kerja Sama Kembangkan Energi

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi memimpin rapat dengan Pemko Medan dan KRNA di ruang rapat, lantai 10, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan.

Terkait Proyek LRT Mebidangro

Edy Minta Korea Selatan Beri Kepastian Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta Pemerintah Korea Selatan memberi kepastian terkait keinginan perusahaan dari negara itu terlibat dalam menggarap proyek Light Rail Transit (LRT) Medan-Binjai-Deli Serdang-Karo (Mebidangro).

Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi saat memimpin langsung rapat persiapan pembangunan LRT Mebidangro di Ruang Kerja Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro 30, Medan, Kamis (20/6). Rapat tersebut turut dihadiri pihak Pemerintah Kota Medan dan KRNARail Network Authority (KRNA) selaku perwakilan Pemerintah Korea Selatan.

"Terima kasih niat baik dari bapak-bapak, saya ingin membangun LRT di Mebidangro, saya ingin nantinya pihak Pemerintah Korea Selatan bisa memberikan kepastian, mengingat jumlah penduduk di kawasan Mebidangro sekitar 7 juta jiwa, sehingga bisa menjadi bahan perhitungan bisnis, jangan sempai pihak Pemprov Sumut atau Korea Selatan merasa ada yang dirugikan nantinya," ucap Gubernur.

Setelah ada kepastian, Edy Rahmayadi berharap tim KRNA bisa melebur dengan tim yang sudah ada di Sumut. "Nantinya tim dari Korea Selatan bisa bergabung dengan tim yang ada di Indonesia. Setelah balik nanti (dari Korea), mari kita lihat langsung lokasi pembangunannya, intinya mari kita samasama bekerja, sembari mencari win win solution," ujarnya.

Sebelum meninggalkan ruang rapat, Edy Rahmayadi berharap agar hubungan persaudaraan Korea Selatan dengan Sumut bisa semakin erat lewat kerja sama ini. "Mari kita jadikan pekerjaan ini sebagai alat mempererat

persaudaraan kita, kalian belajar bahasa Indonesia kami pun akan mengenal budaya dari Korea Selatan," harapnya.

Rencananya di tahun 2020 pengerjaan LRT sudah berjalan. Nantinya LRT Mebidangro akan beroperasi langsung dari stasiun pusat, yaitu Lapangan Merdeka Medan. Adapun pembangunan jalur baru yang akan diaktifkan kembali misalnya jalur Pancur Batu hingga Karo. Sisanya menggunakan jalur yang sudah beroperasi.

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin yang ikut dalam rapat itu menjelaskan bahwa proyek ini akan dibiayai pemerintah pusat dengan bantuan Pemprov Sumut dan Pemko Medan.

"Gagasan ini sudah lama ada, kita juga sudah merumuskan pola pendanaannya dengan Bappenas dan Kementerian Keuangan, semua biaya pembanguan LRT akan didanai oleh pemerintah pusat, namun ada biaya rolling stock yang menjadi kendala, dibutuhkan dana sekitar Rp2,2 triliun, mungkin pihak KRNA yang mewakili Pemerintah Korea Selatan bersedia menjadi investornya," ucapnya.

Jinbeck Lee, Managing Director Korea Raiload Technical Corporation mengatakan bahwa kerja sama ini telah lama dinantikan.

"Sudah bertahun tahun kami memeriksa proyek ini, kami ke sini untuk memastikan pelaksanaan pembangunan proyek ini. Usul apa pun dari pemerintah kami siap mendengarkan karena Indonesia sudah seperti saudara sendiri.

Nanti setelah pulang ke Korea Selatan, akan kami sampaikan pada Pemerintah Korea Selatan untuk dapat membantu proyek pembangunan ini. Kita harus tukar pikiran agar pandangan kita sama sehingga proyek ini bisa terwujud menjadi nyata," ucap Lee. Turut hadir dalam rapat Asisten Pemerintahan Jumsadi Damanik, Kepala Dinas Perhubungan Sumut Abdul Haris Lubis, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Effendy Pohan, Kepala Dinas Pendidikan Arsyad Lubis dan Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution. (RED)

Medan-andalas PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sepakat memulai kerja sama yang saling menguntungkan di bidang pengembangan energi.

Kesepakatan bekerja sama itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU), Kamis, (20/6), di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta.

Penandantanganan MoU masing-masing dilakukan oleh Direktur Utama PGN Gigih Prakoso dan Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim, dengan disaksikan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno.

Menurut Gigih, kedua perusahaan mempunyai kompetensi andal dalam bidang masing-masing, karena itu jika keduanya memperkuat kerja sama, maka akan terdapat saling tukar benefit.

“Siapa yang tak kenal KS [Krakatau Steel] dan PGN, keduanya merupakan pemain utama dalam sektor industri berat dan sektor energi. Kerja sama keduanya tentu akan membawa keuntungan baik dari sisi efisiensi ataupun peluang bisnis lainnya,” ujar Gigih.

Kedua perusahaan berkomitmen untuk membangun kemitraan strategis jangka panjang, dengan memanfaatkan kompetensi masing-masing. Terlebih lagi, kerja sama ini sejalan dengan visi membangun negeri yang diusung

PGN dan Krakatau Steel menandatangani MoU, Kamis, (20/6), di Kantor Kementerian BUMN.

pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Secara singkat, MoU itu berisikan pengembangan bisnis saling menguntungkan dengan ruang lingkup terutama kerja sama pengembangan dan pengelolaan gas bumi di lingkungan KS Group. Keduanya juga bersedia melakukan kerja sama dalam pengelolaan bisnis kelistrikan melalui anak usaha, serta kerja sama potensial lainnya.

“Itu semua kerja sama yang prioritas di antara kedua perusahaan, namun di luar tersebut, keduanya masih terbuka untuk kerja sama yang memberikan benefit kepada masing-masing pihak,” tukas Gigih.

Di sisi lain, KS yang merupakan produsen baja dan produk sejenisnya, membutuh-

kan layanan energi yang aman dan efisien. Untuk itu, PGN berkomitmen menopang visi ke depan KS. “Salah satu tanggung jawab PGN selaku subholding gas, yaitu membantu memajukan perekonomian nasional dengan cara memberikan nilai lebih kepada sektor industri nasional. KS memiliki peran penting dalam struktur industri nasional sebagai hulu, menjadi prioritas kami menjalin kerja sama dengan perusahaan kebanggaan nasional tersebut,” tukas Gigih.

Direktur Utama KS Silmy Karim membenarkan pernyataan Gigih. Dia mengungkapkan hingga saat ini KS terus melakukan pengembangan kapasitas produksi baja.

Pada tahun 2025 nanti

kapasitas produksi baja di kawasan industri Krakatau Steel akan meningkat hingga 10 juta ton per tahun. Untuk itu, tidak hanya bidang energi yang dapat dikerjasamakan, tapi termasuk bidang logistik, air industri, pengembangan kawasan, dan infrastruktur lainnya.

“Dari kerja sama ini, PTKS akan memperoleh peningkatan daya saing melalui efisiensi biaya produksi dengan pasokan gas yang kompetitif. Selain itu, PTKS diharapkan memperoleh tambahan pendapatan melalui kerjasama pengelolaan bisnis gas bumi serta bertambahnya investor yang mendayagunakan kawasan industri yang dimiliki anak perusahaan PTKS,” ungkap Silmy.(SIONG/REL)

Petani Sawit Desak Sri Mulyani Hapus Pungutan CPO Jakarta-andalas Sejumlah petani sawit yang tergabung dalam Asosiasi Petani Plasma Kelapa Sawit Indonesia (APPKSI) menggeruduk Kementerian Keuangan di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/6).

Dalam aksi massa ini, Ketua Umum APPKSI, Andri Gunawan mengatakan, pihaknya mendesak Pemerintah Joko Widodo untuk Tetap membebaskan Pungutan Ekspor CPO atau tidak memungut lagi Pungutan Ekspor CPO. "Sebab jika diberlakukan kembali pungutan ekspor CPO, akan berimbas pada jatuhnya harga tandan buah segar buah sawit milik petani kelapa sawit," kata Andri.

Seperti diketahui, berdasarkan Peraturan Menteri

Keuangan (PMK) No. 152/ 2018 tentang Perubahan Atas PMK No. 81/2018 tentang Tarif Layanan Badan Layanan Umum (BLU) BPDPKS pada Kementerian Keuangan, pungutan ekspor CPO baru bisa dikenakan jika harga menyentuh US$ 570/ton.

Harga referensi tersebut sudah termasuk dalam rentang yang bisa dikenakan pungutan ekspor. Namun, untuk saat ini Komite Pengarah BPDPKS memutuskan untuk tidak mengenakan pungutan ekspor sampai muncul ketentuan baru.

"Dalam 3 bulan terakhir ini Petani Sawit baru saja menikmati peningkatan harga TBS, setelah sejak Mei 2016 diadakan pungutan ekspor CPO, harga tandan buah segar

sawit anjlok hingga mencapai harga yang sangat merugikan dan menyebabkan kemiskinan pada Petani Sawit ,serta terbengkalainya kebun kebun sawit petani akibat tidak terawat, dan tetani tak sanggup beli pupuk," beber Andri.

Karena itu, APPKSI mendesak Presiden Joko Widodo agar tetap meniadakan pungutan ekspor CPO karena akan berdampak secara sistemik pada kehidupan keluarga ekonomi petani Sawit yang jumlahnya hampir 5 juta Petani Sebab, lanjut dia, selama 3 tahun pun hasil pungutan ekspor CPO yang dihimpun oleh BPDKS hanya dinikmati oleh para konglomerat pemilik Industri biodiesel yang mendapatkan dana yang dihimpun dari pungutan eks-

por CPO, sebagai dana untuk mensubsidi Industri biodiesel mereka.

"Dan hanya 0,1 persen saja dana pungutan ekspor CPO yang digunakan untuk program replanting kebun Petani, itupun petani dibebani dengan bunga pinjaman bank yang tinggi jika ikut program replanting dari BPDKS," terangnya.

Menurutnya, jika pungutan ekspor CPO diberlakukan lagi, maka pasti akan menyebabkan jatuhnya harga CPO dari Indonesia dan akan sulit bersaing dengan produk ekspor CPO Malaysia yang tidak dibebani Pungutan ekpor CPO oleh pemerintah Malaysia. "Karena itu kami meminta kebijakan Presiden Joko Widodo untuk tidak lagi menerapkan Pungutan Ekspor CPO," tegasnya. (INC)

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m².

Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090 ANDA TELAT BULAN ???

Solusi cepat & tepat untuk melancarkan haid secara teratur, dalam waktu singkat (proses) 3 jam, haid kembali lancar senormalnya.

Dijamin aman tanpa efek samping, 100% terbukti ! Garansi sampai tuntas. Bagi langganan diskon 15%.

Hub. 082335596888

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu.

- Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu.

- Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

Jumat

harian andalas | Hal.

21 Juni 2019

Inggris Pimpin Grup D

Argentina dan Skotlandia Tersingkir LAGA pamungkas pada lanjutan gelaran Piala Dunia Wanita 2019 di Grup D berlangsung seru. Inggris akhirnya keluar sebagai juara grup, sementara Skotlandia harus puas menjadi juru kunci.

Pertandingan di Allianz Riviera antara Inggris dengan Jepang berjalan imbang sejak peluit berbunyi. Namun kemenangan akhirnya berpihak pada The Lionesses setelah dua gol Ellen White tidak mampu di balas oleh sang Samurai Biru.

Dengan kemenangan ini, maka untuk pertama kalinya Inggris berhasil menyapu bersih semua laga di babak fase grup dengan kemenangan.

Tragis Sementara pertandingan lain yang menentukan gengsi mempertemukan Argentina dan Skotlandia. Kedua tim sudah dipastikan gugur setelah gagal meraih kemenangan pada dua laga sebelumnya.

Pertandingan berlangsung seru dimana Skotlandia tampil gemilang dengan terlebih dahulu membantai Argentina tiga gol tanpa balas. Namun sayang semua itu sirna ketika tim Tango bangkit di sisa 15 menit sebelum pertandingan usai. Argentina berhasil menunjukkan semangat untuk kemudian bangkit dan menyamakan kedudukan sekaligus terhindar dari kekalahan.

Kemenangan Argentina membuat Skotlandia duduk di dasar klasemen dengan satu poin, sementara Argentina berada satu poin lebih baik diatasnya. Inggris dengan sembilan poin berada di puncak klasemen, sementara Jepang dengan empat poin mengikuti jejak Inggris lolos ke fase gugur.

Timnas Skotlandia tersingkir dari Piala Dunia Wanita 2019 dengan berlinang air mata usai menghadapi drama tiga gol selama lima belas menit sebelum akhir pertandingan melawan Argentina, Kamis (20/

Qatar dan Messi di Ujung Tanduk Kolombia ke Perempatfinal

6) dini hari WIB. “Skotlandia menargetkan kemenangan di laga terakhir babak penyisihan grup D agar bisa lolos ke babak berikutnya saat melawan Argentina di Parc des Princes, Paris.““ “Target itu sebenarnya hampir tercapai ketika mereka unggul tiga gol tanpa balas, melalui Kim Little (19’), Jennifer Beattie (49’) dan Erin Cuthbert (69’). Sayangnya, tiga gol itu terbuang percuma ketika Argentina mampu membalasnya di 15 menit akhir sebelum pertandingan.““ Dilansir dari Daily Mail, gol balasan pertama Argentina dicetak oleh Milagros Menendez pada menit ke-74. Gol tersebut rupanya menjadi awal Skotlandia 'menangis darah', karena Argentina mencetak dua gol berikutnya dengan memanfaatkan blunder kiper Lee Alexander dan tayangan VAR. “Berawal pada menit ke-79 ketika pemain Argentina, Florencia Bonsegundo mencoba melakukan tembakan, namun upaya tersebut gagal dimentahkan Alexander.““ Parahnya, bola yang dimentahkan Alexander justru mengenai bagian dalam mistar dan masuk ke dalam gawang. Alhasil, Argentina berhasil menambahkan gol

keduanya lewat blunder Alexander.

“Gol ketiga Argentina yang tak kalah dramatis tercipta setelah wasit Korea Utara, Ri Hyang Ok melakukan dua kali tayangan VAR. Ketika itu pemain pengganti Sophie Howard melanggar Aidana Cometti di dalam kotak penalti, wasit pun harus melihat VAR untuk melihat penalti. “Bonsegundo diberi tugas menendang penalti, dan lagi-lagi Alexander mampu menyelamatkan bola itu. Namun, wasit menganulirnya karena sang kiper lebih dulu melewati garis gawang setelah melihat VAR. “Akibatnya, tendangan penalti harus diulang, namun di upaya kedua ini tendangan Bonsegundo tak mampu diselamatkan Alexander hingga menjadi gol ketiga untuk Argentina.“ Laga tersebut akhirnya berakhir imbang 3-3. Kedua tim dipastikan lolos setelah Skotlandia finish di klasemen akhir Grup D, sedangkan Argentina finish di tempat ketiga. “Bukan hanya Skotlandia yang harus tersingkir dari Piala Dunia 2019 lewat drama gol, sebelumnya Timnas Jamaika juga dipastikan tersingkir setelah kalah di tiga laga dengan masing-masing kebobolan hattrick. (BEIN/INDS)

Dihukum Tiga Pertandingan

PSG Banderol Neymar Rp 4,8 T BINTANG Paris Saint-Germain (PSG) Neymar dihukum larangan tiga pertandingan oleh UEFA terkait penghinaan terhadap ofisial pertandingan saat melawan Manchester United, Maret lalu.

PSG gagal memenuhi ambisi menjuarai Liga Champions musim 2018/2019 setelah disingkirkan Man United di babak 16 besar.

Juara bertahan Ligue 1 itu menang 2-0 di Old Trafford.

Namun saat menjamu MU di leg kedua, PSG justru kalah 1-3.

Tiga gol Man United dicetak Romelu Lukaku (2 gol) serta satu gol penalti Marcus Rashford di pengujung pertandingan. Sementara PSG hanya mencetak gol lewat Juan Ber-

Jadi Pelatih ke 60 AC Milan

8

nat. Agregat dua pertemuan itu menjadi 3-3, namun MU berhak ke perempat final karena lebih produktif dalam gol tandang.

Setelah pertandingan Neymar marah dan diungkapkan penyerang 27 tahun tersebut lewat akun Instagram miliknya.

Neymar mengkritik ofisial pertandingan terkait penalti yang diberikan kepada MU setelah bek PSG Presnel Kimpembe dianggap handball di menit-menit akhir laga.

"Ini memalukan, mereka menempatkan empat orang yang tidak tahu apa-apa tentang sepak bola yang bertugas melihat replay melalui VAR," kata Neymar.

"Tidak ada penalti. Bagai-

mana itu bisa handball ketika [bola] mengenai punggungnya (Kimpembe)," ujarnya.

Akibat komentarnya itu, Neymar terancam larangan bertanding di tiga laga di Liga Champions. PSG sempat banding atas sanksi itu, namun ditolak UEFA. "Banding yang diajukan oleh PSG ditolak. Akibatnya, keputusan Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin [CEDB] UEFA tanggal 25 April berlaku. CEDB telah memutuskan untuk menghukum pemain PSG Neymar Junior selama tiga pertandingan kompetisi UEFA. Ia dinyatakan memenuhi syarat, karena menghina ofisial pertandingan," kata juru bicara UEFA. (CNN)

Usai melawan Paraguay, membuat Kapten Argentina, Lionel Messi, tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya. Albiceleste hanya bermain imbang 11 ketika bertemu Paraguay dalam laga penyisihan Grup B Copa America, Kamis (20/6).

DENGAN hasil imbang ini, langkah Argentina untuk lolos ke babak perempafinal semakin berat. Sedangkan Argentina dan Qatar baru meraih 1 poin dari dua laga dan Paraguay mengumpulkan dua poin.

"Terus terang, ini sedikit membuat frustrasi karena kami tidak mendapatkan kemenangan. Kami perlu mengambil langkah selanjutnya," kata Messi. Pemain Barcelona ini menambahkan, Skuat Argentina terluka karena situasi di mana mereka tidak bisa memenangkan pertandingan.

"Kami harus meraih kemenangan setelah laga ini, agar bisa lolos ke babak selanjutnya," ujarnya.

Pada pertandingan melawan Qatar, Argentina harus meraih kemenangan, demi menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya.

"Alangkah gilanya jika kami tidak bisa lolos ke babak selanjutnya, ketika masih ada peringkat 3 terbaik. Saya tidak ragu kami bisa melakukannya," jelas Messi.

Lionel Messi menyelamatkan poin vital bagi Argentina saat mereka berjuang dalam hasil imbang 1-1 melawan Paraguay di Copa America di Belo

5 Pesepakbola Kakak-Adik

Miliki Nilai Transfer Termahal

SEPAKBOLA adalah olahraga yang sangat universal.

Bahkan kini kehidupan para pemain sepakbola sangat menjanjikan. Karenanya, banyak orang yang ingin menjadikan dirinya menjadi pemain handal dan dibutuhkan banyak klub dengan bayaran yang mahal.

Gaji pemain bintang terutama mereka yang bermain di Eropa mencapai puluhan miliar

Horizonte. Penalti pada menit ke-57 dibatalkan pada babak pertama dari pemain Paraguay Richard Sanchez.

"Kami beruntung masih hidup di turnamen ini," kata pelatih Lionel Scaloni.

Karena itu, timnya harus memenangkan pertandingan Minggu (23/6) saat melawan Qatar.

"Babak pertama kami tidak bagus, kami bermain dengan putus asa kadang-kadang dan kami tidak bisa mengendalikan permainan atau membuat serangan. Kami memiliki rencana yang sangat jelas tetapi tidak bisa menjalankannya karena kami terus kehilangan bola.

Mereka mencetak gol dengan serangan pertama mereka dan itu menyebabkan kami banyak ketidakpastian. Bagi tim seperti Argentina, yang merasa selalu harus menang, pukulan pertama sulit dilakukan, tetapi kami meyakinkan para pemain di babak pertama bahwa itu hanya satu tujuan," ungkap Scaloni.

"Kami memercayai Franco.

Ia adalah penjaga gawang awal kami. Ia menyelamatkan penalti dan membuat kami tetap hidup.

Saya senang dia memiliki kinerja yang baik," tambahnya.

Sementara, Kolombia meraih tempat teratas dengan enam poin setelah mengalahkan Qatar 1-0. Sedangkan Paraguay, yang ditahan imbang Qatar 2-2 di pertandingan pertama mereka, berada di urutan kedua dengan dua poin dan harus mengalahkan Kolombia untuk mendapat tempat di perempat final.

Melihat pertandingan selanjutnya antara Argentina dengan Qatar dan Kolombia melawan Paraguay, maka Argentina dalam posisi sulit

untuk lolos dari fase grup.

Bahkan kemenangan di partai terakhir belum tentu mengantarkan Tim Tango ke perempatfinal Copa America.

Kemenangan atas Qatar memang jadi target Argentina jika ingin tetap memelihara peluang lolos, meski pada faktanya mereka masih bisa tersingkir. Sebab Argentina kini menggantungkan nasibnya juga pada tim dari grup untuk perebutan posisi kedua atau bahkan sekadar finis posisi ketiga.

Sebab, selain tiga juara dan runner-up grup, Copa America juga meloloskan dua tim peringkat ketiga terbaik.

Kolombia Kolombia berhasil menjadi tim pertama yang melaju ke perempatfinal Copa America 2019 setelah mereka mengalahkan Qatar 1-0 di Estadio Morumbi, Sao Paulo, Brasil Kamis (20/6) pagi WIB. Kemenangan ini melanjutkan tren apik pasukan Carlos Queiroz di ajang ini. Sebelumnya di laga perdana mereka mampu membungkam Argentina dengan skor 2-0.

Tambahan tiga angka juga membuat El Tricolor menjadi tim pertama yang memastikan tempat di perempatfinal Copa America 2019 dengan status juara Grup B. Poin enam yang dikumpulkan oleh Kolombia dipastikan sudah tak mungkin terkejar oleh tim lain di Grup B. Hal itu terjadi setelah pada laga lain, Paraguay bermain imbang 1-1 dengan Argentina.

Situasi tersebut membuat Paraguay, Argentina dan Qatar akan memperebutkan tiket untuk mendampingi Kolombia di laga terakhir Grup B. (VN/DTC/BN/BBC/YN)

dalam sepekan. Nilai transfer para pemain tersebut mencapai ratusan miliar bahkan sampai triliunan.

Kabar teranyar adalah transfer Eden Hazard dari Chelsea ke Real Madrid. Meski harganya tidak disebutkan secara resmi, namun harganya lebih dari Rp1,5 triliun. Begitu juga dengan sang adik Thorgan Hazard memiliki harga yang cukup mahal.

Inilah nilai transfer tertinggi pesepakbola kakak-beradik dikutip dari Foxsport: 1. Eden dan Thorgan Hazard: Eden resmi pindah ke Madrid dengan nilai transfer Rp1,5 triliun. Sedangkan adiknya,

Thorgan ke Borussia Dortmund dengan nilai transfer Rp400 miliar. Jika harganya digabungkan mencapai Rp1,9 triliun.

2. Paul dan Florentin Pogba: Kedua kakak beradik ini nilainya mencapai Rp1,6 triliun.

3. Gonzalo dan Federico Higuain: Untuk mendapatkan dua pemain asal Argentina ini harganya mencapai Rp1,45 triliun.

4. Romelu dan Jordan Lukaku: Dua kakak beradik dari Belgia ini harganya mencapai Rp1,44 triliun.

5. Yaya dan Kolo Toure: Dua pemain asal Pantai Gading ini harganya mencapai Rp767 miliar. (VN)

Giampaolo Beli Pemain Real Madrid

AC Milan sudah mempunyai pelatih baru untuk menggantikan Gennaro Gattuso. Milan menunjuk mantan pelatih Sampdoria, Marco Giampaolo.

Adalah Gattuso yang tidak lagi menjadi pelatih Milan usai musim 2018/2019 berakhir. Gattuso dan Milan sudah resmi pisah jalan sejal Mei lalu. Seperti yang sudah ramai digosipkan, Milan menunjuk Marco Giampaolo sebagai pelatih baru. Apalagi Giampaolo sendiri sudah sepakat dengan Sampdoria untuk memutus kontraknya.

Di Milan, Giampaolo diikat dengan kontrak sampai 2021 dengan opsi perpanjangan satu tahun. Kabarnya, pelatih berusia 51 tahun itu akan dapat bayaran 2 juta euro per tahun (Rp 32 miliar).

"AC Milan mengumumkan

penunjukan Marco Giampaolo sebagai pelatih baru tim utama mulai 1 Juli 2019.

Kesepakatan berjalan sampai 30 Juni 2021 dengan opsi perpanjangan kontrak sampai Juni 2022," demikian bunyi pernyataan Milan.

Giampaolo jadi pelatih ke60 di sepanjang sejarah Milan dan yang kedelapan sejak Massimiliano Allegri dipecat pada Januari 2014.

Giampaolo akan mulai bekerja pada 9 Juli.

Sebelum gabung Sampdoria pada 2016, Giampaolo pernah melatih Cagliari, Siena, Catania, Cesena, Brescia, Cremonese, dan Empoli. Ia sudah menjalani 324 pertandingan sebagai pelatih, 270 di antaranya di Serie A. Gerak Cepat Pelatih baru AC Milan itu diberitakan sudah bergerak

cepat untuk mempersiapkan timnya di bursa transfer ini.

Pemain Real Madrid, Dani

Ceballos diberitakan menjadi pembelian pertama sang pelatih di San Siro.

Giampolo memiliki target yang cukup besar musim depan, harus membawa Milan

kembali ke Liga Champions.

Untuk itu ia mulai mempersiapkan timnya agar bisa menerapkan taktiknya dengan maksimal. Giampolo akan memprioritaskan membenahi lini tengah Milan musim depan dan salah satu langkah yang dilakukan adalah mendatangkan Dani Ceballos dari Real Madrid.

Ia menilai lini tengah Milan dalam dua musim ini kurang bertenaga karenanya dibutuhkan gelandang yang kuat agar skema ofensifnya berjalan dengan maksimal sehingga perlu gelandang tangguh yang baru.

Giampolo menilai bahwa Ceballos bakal jadi solusi untuk kebutuhannya itu. Ia percaya pemain Timnas U-21 Spanyol itu bakal memperkuat lini tengah mereka musim depan. (DTC/BN)

OLAHRAGA

Jumat 21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

9

46 Atlet Madina ke Porprovsu Ukir Prestasi Membanggakan

Dikalahkan Afghanistan

Timnas Futsal Indonesia Gagal ke Final Jakarta-andalas Timnas Futsal Indonesia gagal lolos ke final Piala Asia U-20 2019 setelah dikalahkan Afghanistan 3-4 pada laga semifinal di Shahid Poursharifi Arena, Tabriz, Iran, Kamis (20/6).

Gol-gol kemenangan Afghanistan masing-masing dicetak Sadiq Zahari dua gol, Ali Arab Zada, dan Dawood Yousufi. Sedangkan tiga gol Indonesia dilesakkan Rizki Xavier, Muhammad Agung Pandega, dan Muhammad Zanjaya.

Indonesia sempat tertinggal pada babak pertama dari Afghanistan. Tim lawan mencetak gol ke gawang Ahmad Habibi pada menit kedelapan melalui aksi Sadiq Zaheri menyelesaikan umpan datar Morteza Hadari meneruskan operan Ali Arab Zada.

Memasuki babak kedua, Timnas Futsal Indonesia mencoba meningkatkan serangan. Beberapa kali skuat arahan Kensuke Takahashi mencoba menekan pertahanan Afghanistan. Alhasil, Timnas Futsal Indonesia sukses melesakkan bola ke gawang skuat besutan Abdul Razaq Momrak berkat tendangan Rizki Xavier pada menit ke-23. Setelah kedudukan kembali imbang, dua tim sama-sama bermain agresif.

Liga 2 Diambang Pintu

BOPI Belum Keluarkan Rekomendasi Jakarta-andalas Kompetisi Liga 2 2019 yang sedianya akan kick off pada 22 Juni terancam ditunda. Pasalnya, rekomendasi untuk memutar kompetisi kasta kedua sepak bola di Tanah Air itu belum dikeluarkan oleh Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).

Menurut penuturan Ketua Umum BOPI, Richard Sam Bera, pihaknya bukan tanpa alasan

Sejumlah peluang emas tercipta, namun belum juga menghasilkan gol. Pertandingan dilanjutkan dengan tambahan waktu 2x5 menit setelah skor bertahan 2-2 di waktu normal 2x20 menit. Di babak pertama extra time, Indonesia mencoba menekan Afghanistan. Afghanistan kembali unggul menjadi 3-2 berkat gol Sadiq Zaheri memanfaatkan umpan tarik dari Ali Arab Zada pada menit ke-43. Indonesia mencoba memainkan power play atau menyusun serangan dengan lima pemain. Namun, strategi itu jadi bumerang bagi Merah Putih.

Di babak kedua tambahan waktu, Indonesia juga kembali mencoba melakukan power play.

Namun, beberapa kali masih mengalami kebuntuan.

Menyisakan sembilan detik lagi, Indonesia memperkecil ketinggalan menjadi 3-4 dari Afghanistan berkat gol Muhammad Sanjaya. Afghanistan pun memastikan kemenangan 4-3 atas Merah Putih dan merebut tiket final Piala Futsal Asia U-20 2019. Afghanistan akan menghadapi antara Iran atau Jepang pada laga final 22 Juni 2019.

Hasil ini membuat Timnas Futsal Indonesia gagal ke final Piala Asia U-20, dan hanya bisa memperebutkan tempat ketiga.

Adapun Afganistan tinggal menunggu pemenang antara Iran vs Jepang di babak puncak. (CNN/ DTC)

belum memberikan lampu hijau.

Sebab dari hasil temuan, terdapat tunggakan gaji pemain yang belum tuntas, yaitu kepada 17 pemain PSMS Medan, 12 pemain PSPS Riau, dan dua pemain Sriwijaya FC. “Setelah kita verifikasi secara ketat masih ada proses penyelesaian tunggakan gaji pemain yang belum selesai. Oleh karena itu BOPI masih belum dapat mengeluarkan rekomendasi penyelenggaraan kompetisi Liga 2 2019,"ujar Richard dalam keterangan resminya.

"Dalam hal ini kami berkoordinasi dengan teman-teman dari APPI (Assosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia)," katanya.

(BN/VN)

Mandailing Natal-andalas Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Pemkab Madina) melepas 46 atlet akan bertanding di ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) ke-5 di Medan pada 22 sampai 29 Juni 2019, dari aula kantor Bupati Madina, kamis (20/6).

Wakil Bupati Madina, HM Jakfar Sukhairi yang melepas keberangkatan tersebut di saksikan Ketua KONI Madina, Miswaruddin Daulay, pengurus KONI Madina, Pengurus Cabang Olahraga (Pengcab) dan Kadis Pemuda dan Olahraga Madina, Rahmat Hidayat.

Ketua Koni Madina menyampaikan, kontingen Madina yang akan di berangkatkan mengingukit Proprovsu ke-5 sebanyak 46 orang atlit di tambah 20 orang oficial dan pelatih.

Dalam Porprovsu ini Kabupaten Mandailing Natal mengikuti 10 Cabang Olahraga, seperti Cabang Olahraga tinju, PABBSI, Atletik, Bola Volly, Karat, Gulat, Catur dan Silat.

Kami sangat yakin dengan 10 Cabang Olahraga yang di ikuti Kabupaten Mandailing Natal pada perhelatan Porprovsu ini dapat mengangkat

andalas/jbl

Wakil Bupati Madina, HM Jakfar Sukhairi Nasution bersama Kadis Pora dan Ketua Koni Madina, saat melepas Kontingen Madina untuk Porprovsu ke 5 di Aula Bupati Madina, Kamis (20/6). nama baik Madina," ujarnya.

Ia berharap, mudah-mudahan keberangkatan atlit-atlit ini mendapat ridho dari Allah sehingga mendapat prestasi yang membanggakan.

"Kepada pelatih dan ofecial yang berangkat supaya tetap menjalin silaturahmi dan kordinasi dengan Koni," harapnya Ia juga mengatakan, ada Tiga atlet madina dari tarung derejat ikut pra Pon dan hal ini juga suatu kembanggan bagi Madina.

Wakil Bupati Madina HM

Jakfar Sukhari Nasution dalam menaruhkan harapan besar kepada anak-anak untuk membawa nama baik Madina di kancah olahraga.

"Pada porwil kemarin Madina bisa meloloskan 10 cabang olahraga ini sebuah prestasi, di Porprovsu ini juga saya berharap para atlit mengukir prestasi. Kerena di bidang olahraga juga ikut mengkat nama baik Mandailing Natal.

Mari kita raih prestasi tentu nama baik madina akan terangkat," ujarnya

Kepada Dinas Pemuda dan Olahraga, Jakfar Sukhari juga berharap nantinya, atlit yang meraih emas di Porprovsu ini di beri uang pembinaan, buat anggarannya di P-APBD tahun 2019 harus di tampung. Untuk itu ukirlah terus prestasi dari bidang olahraga ini.

"Doa dan dukungan rakyat Madina menyertai para atlet.

Dan kami juga doakan Keselamatan anak anak kami mulai dari berangkat sampai pulang rumah agar selalu di ridho Allah SWT," tuturnya (JBL)

Imbang Melawan MU

Pelatih Persebaya Siap Dipecat Jakarta-andalas Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman siap dipecat pasca hasil imbang melawan Madura United (MU) 1-1 dalam leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Rabu (19/ 6).

Djadjang menegaskan siap bertanggung jawab dengan hasil ini, bahkan siap menerima jika manajemen memutuskan untuk melakukan pemecatan. “Tentu saya akan bertanggung jawab sama manajemen di tiga laga kandang dengan hasil seri ini. Termasuk jika dipecat, � kata pria yang akrab dipanggil Djanur usai pertandingan.

Namun Djanur mengaku, belum akan mundur jika masih dipercaya manajemen. Sebab, mantan pelatih Persib Bandung yakin jika performa Persebaya bisa lebih baik.

"Kalau manajemen belum pecat saya, tentu saya akan jalan terus karena saya yakin sama pemain ini akan bisa lebih baik, " ucapnya.

Sebelumnya, Persebaya sudah dua kali menelan hasil imbang di kandang sendiri di ajang Liga 1, yaitu menghadapi Kalteng Putra dan PSIS Semarang dengan skor sama 1-1.

Terkait aksi Bonek masuk lapangan yang membuat pertandingan melawan MU dihentikan di menit 92, Djanur memahami kekecewaan suporter. Namun menyesalkan

sampai membuat pertandingan dihentikan.

"Kami sedang dalam kondisi menekan lawan, tidak menutup kemungkinan jika masih bisa mencetak gol di sisa waktu yang tersisa, " sesalnya.

Laskar Sape Kerrab sempat unggul lewat Aleksandar Rakic sebelum Irfan Jaya menyamakan kedudukan di babak kedua.

Babak pertama, Madura United mampu unggul cepat lewat gol Aleksandar Rakic di menit kedua. Gol tersebut membuat Persebaya Surabaya tersadar dan mulai mengambil alih jalannya pertandingan.

Damian Lizio sempat mengancam gawang Muhammad Ridho tujuh menit kemudian, tetapi sepakannya masih melenceng.

Tuan rumah mulai gencar menggempur pertahanan tim tamu hingga babak penghujung babak pertama. Muhammad Ridho tampil gemilang sepanjang babak pertama dengan mengamankan dua peluang Persebaya. Tidak ada tambahan gol tercipta sehingga skor 0-1 untuk keunggulan Madura United bertahan saat turun minum.

Bajul Ijo kembali mengambil alih jalannya laga sejak babak

kedua dimulai. Pelatih Djajang Nurjaman langsung memasukkan dua sayap serang, Osvaldo Haay dan Irfan Jaya di menit ke-52 demi menambah daya gedor di babak kedua.

Pergantian pemain tersebut terbukti tepat. Osvaldo Haay langsung mencetak gol memanfaatkan kemelut di depan gawang Madura United di menit ke-52. Gempuran Persebaya Surabaya tidak berhenti sampai di situ. Mereka berusaha memenangi leg pertama yang berlangsung di kandang sendiri. Jalilov nyaris membawa timnya unggul di menit ke-61.

Namun, tembakan menyusur tanah yang dilepaskan dari luar kotak penalti tersebut masih membentur tiang gawang. Madura United baru bisa meraih peluangnya di menit ke-80 lewat penetrasi Andik Vermansah.

Mantan pemain Persebaya Surabaya itu nyaris menyakiti Bonek dengan peluangnya di menit ke-82. Lolos dari jebakan offside, Andik Vermansah hanya tinggal berhadapan dengan Miswar Saputra. Namun, peluang tersebut masih bisa diselamatkan dengan baik.

Sayangnya, tidak gol tambahan tercipta sehingga laga berakhir dengan skor imbang 1-1. Hasil tersebut lebih menguntungkan Madura United karena leg kedua akan berlangsung di kandangnya pada 27 Juni 2019.(VN/OKZ)

Lepas Kontingen ke Porpropsu

Bupati Dairi : Semangat dan Junjung Tinggi Sportifitas Sidikalang-andalas Bupati Dairi Dr Eddy Kelleng Ate Berutu didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Amper Nainggolan, ketua umum KONI Dairi Halim Lumban Batu melepas kontingen KONI Kabupaten Dairi menuju Pekan Olahraga Propinsi Sumatera Utara (Porpropsu) tahun 2019 di Gedung Olahraga (GOR) Sidikalang, Kamis (20/6).

Pimpinan Kontingen Torang Efendi Sihombing mengatakan, di Porpropsu kontingen Dairi akan mengikuti 8 cabang olahraga yakni Cabang Sepakbola, billyard, Taekwondo, Karate, Gulat, Pencak Silat, Atletik dan Tinju.

Kontingen berjumlah 75 orang didampingi tim official dan pelatih berjumlah 14 orang. Para atlet yang berhak dibawa ke Porpropsu merupakan atlet jebolan Pekan olahraga Kabupaten (Porkab) Dairi tahun 2017 yang kemudian lolos di pekan olahraga wilayah (Porwilsu)

andalas/parulian nainggolan

PELEPASAN-Bupati Dairi Dr Eddy Kelleng Ate Berutu didampingi Kadispora Amper Nainggolan, ketua Koni Halim Lumban Batu diabadikan dengan kontingen Dairi yang akan berlaga di Porpropsu tahun 2019, pada acara pemberangkatan. tahun 2018.

Disebutkan, jumlah atlet dan cabang olahraga yang diikuti kabupaten Dairi pada event Porpropsu tahun 2019

merupakan yang terbanyak sepanjang penyelenggaraan Porpropsu. Khusus untuk cabang sepakbola merupakan keikutsertaan yang pertama

kalinya.

Bupati Dairi Eddy KA berutu dalam arahannya mengingatkan para atlet untuk menjunjung sportifitas,

semangat dan menjaga kekompakan tim dan membawa nama harum Kabupaten Dairi.

"Doa restu Pemerintah

Kabupaten Dairi dan seluruh masyarakat menghantarkan adik-adik atlet menuju penyelenggaraan event ini dan juga akan selalu menantikan kabar baik dan prestasi yang akan ditorehkan", sebut Bupati.

Bupati Dairi mengapresiasi KONI Dairi dalam pembinaan olahraga secara berkelanjutan.

Bupati juga berjanji akan bersinergi dengan KONI untuk mengembangkan pembangunan olahraga dengan menambah event berbagai cabang, membenahi sarana dan prasarana termasuk akan menambah besaran anggaran dana olahraga.

Sementara itu, Ketua KONI Dairi, Halim Lumban Batu berjanji akan memberikan bonus bagi atlet yang menorehkan prestasi dan meraih medali dalam event tersebut. Untuk peraih medali emas dijanjikan bonus Rp 10 juta, Perak Rp 5 juta dan peraih medali perunggu mendapat bonus Rp 3 juta. (GOL)

ACEH

Jumat 21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

10

Sudah Tiga Warga Diterkam Buaya

BKSDA Imbau Warga Tidak Cari Ikan di Sungai Malam Hari Calang-andalas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Aceh mengingatkan warga khususnya nelayan sungai Desa Gampong Baroe, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya untuk tidak mencari ikan di malam hari.

Peringatan itu disampaikan Kepala BKSDA Provinsi Aceh Sapto Aji Prabowo lantaran di Sungai Sayeung di desa tersebut sudah ada tiga orang warga yang menjadi korban diterkam buaya.

"Jangan cari ikan lagi di malam hari, karena buaya aktif di malam hari, jadi kalau pun nekad juga ya harus sangat hati-hati," ungkap Sapto dilansir, AJNN, Kamis (20/6).

Menurut Septo, berdasarkan data BKSDA, serangan buaya terjadi 95 persen pada malam hari.

Karena itu kurangi aktivitas di sungai pada malam hari.

"Kalau bisa jangan mencari ikan di malam hari," imbaunya lagi.

Sebelumnya, Heri Madi (35), warga Desa Gampong Baro, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, diterkam buaya saat menjaring ikan di Sungai Sayeung tepatnya Sawang Rambut, Desa setempat,

Stempel Gubernur Aceh pada naskah LKPj Bupati Pidie.

Korban sedang menjalani perawatan medis di RSUD Teuku Umar. sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu malam (19/6).

Mahlal, tetangga korban mengatakan bahwa, kejadian tersebut terjadi saat korban sedang menjaring ikan bersama rekannya, Busriadi.

Akibat terkaman buaya itu, korban mengalami luka di bagian tangan kiri dengan bekas luka gigitan buaya dengan lebar 5 Cm. Sementara panjang luka robek hingga 10 Cm. Menurutnya, Hermiadi yang sehari-hari bertugas sebagai anggota Satpol PP Aceh Jaya bukan korban pertama yang dimangsa buaya. Sebelumnya, dua orang nelayan sungai juga

sudah pernah diterkam buaya di sungai itu.

"Kejadian ini sudah yang ketiga kali. Sebelumnya, kami sudah menyampaikan laporan ini kepada BKSDA dan sejauh ini belum ada tanggapan apa pun terkait penanganan buaya liar ini.

Saat ini, korban sedang menjalani perawatan medis di RSUD Teuku Umar Aceh Jaya," ujarnya.

Hahlil mengungkapkan kronologi kejadian berawal sekitar pukul 16.30 WIB, ketika korban beserta rekanya Busriadi menuju sungai Desa Gampong Baro untuk mengangkat jaring ikan yang sudah dipasang

sebelumnya.

Setelah sampai di lokasi, keduanya berpencar untuk menarik jaring ikan masingmasing yang sudah dipasang. Namun tiba-tiba sekitar pukul 19.30 WIB, korban yang sedang mengangkat jaring ikan langsung diterkam buaya dan mengenai tangannya.

"Seketika itu korban langsung menarik tangan untuk melepaskan diri dari gigitan buaya dan lari menuju ke daratan sungai yang kemudian langsung berteriak meminta tolong kepada rekannya yang masih tidak jauh dari lokasi," ungkapnya. (G/AJJN)

BPJS Ketenagakerjaan Evaluasi Kepesertaan Aparatur Desa Lhokseumawe-andalas BPJS Ketenagakerjaan Lhokseumawe bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) Kota Lhokseumawe mengevaluasi kepesertaan aparatur gampong seKota Lhokseumawe, Kamis (20/ 6), dengan turut mengundang seluruh sekretaris desa (sekdes) dan bendahara gampong seKota Lhokseumawe.

Dalam kegiatan yang berlangsung di lantai II De Crown tersebut dilakukan pemaparan status kepesertaan dan kesesuaian pembayaran iuran BPJS Ketenagakerjaan seluruh gampong/desa.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Lhokseumawe Abdul Hadi menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kepeser-

andalas/mulyadi

Pejabat dari Kementerian ESDM saat sosialisasi dan serah terima lapangan pembangunan jaringan pipa gas bumi untuk rumah tangga, di Oproom Setdakab Aceh Utara, Lhoksukon, Kamis (13/6). andalas/mulyadi

Aparatur gampong se-Kota Lhokseumawe ikut kegiatan evaluasi kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. taan dan ketepatan pembaya- iuran, sehingga yang dibayarran iuran, sehingga peserta kan sesuai dengan aparaturnya, yang terdaftar sesuai dengan karena ada beberapa aparatur yang saat ini menjabat. yang sudah berganti,” ungkap “Evaluasi kepesertaan dan Abdul Hadi

Dia menekankan pentingnya pelaporan kepesertaan yang baik sehingga pada saat terjadinya risiko dalam melakukan tugas, aparatur baru tersebut telah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.

“Pelaporan aparatur baru sangat penting, jika terjadi risiko, misalnya apabila terjadi kecelakaan kerja dikhawatirkan yang masih terdaftar itu adalah petugas/aparatur yang lama dan yang baru belum tercover,” jelasnya.

Kegiatan ini juga dilakukan edukasi serta penjelasan lebih lanjut tentang program BPJS Ketenagakerjaan dan diharapkan apabila terjadi risiko sesuai dengan program yang diikutsertakan dapat langsung menghubungi BPJS Ketenagakerjaan Lhokseumawe. (MUL)

Boat Rombongan Perkawinan Tenggelam, 30 Penumpang Selamat Banda Aceh-andalas Boat nelayan yang mengangkut rombongan tamu perkawinan dari Sabang menuju Pulo Aceh, Kabupatan Aceh Besar tenggelam. Beruntung seluruh penumpang yang berjumlah 30 orang berhasil diselamatkan.

"Boat sudah tenggelam habis di depan arus Lampuyang, Kecamatan Pulo Aceh. Boat nelayan tersebut membawa rombongan perkawinan," kata

Kepala Kantor SAR Banda Aceh Budiono kepada wartawan, Kamis (20/6).

Insiden tenggelamnya boat terjadi siang tadi sekitar pukul 11.30 WIB. Rombongan saat itu hendak menghadiri pesta perkawinan. Ada dua boat yang berangkat, namun satu tenggelam.

Para penumpang akhirnya diselamatkan boat satu lagi.

Menurut Budiono, satu penumpang sempat pingsan karena

banyak terminum air laut. "Tapi sekarang sudah sadar. Sebagian masih trauma," jelasnya.

Pasca-tenggelamnya boat, tim SAR Banda Aceh berkomunikasi dengan penumpang selamat.

Para penumpang mengaku saat ini butuh alat transportasi untuk kembali ke Sabang.

"Tapi kita sarankan kembali ke Sabang melihat cuaca, mengingat saat ini kondisi cuaca di wilayah tersebut sedang tidak

Polres Aceh Utara Peringati HUT ke-73 Bhayangkara Lhoksukon-andalas Memperingati ari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Bhayangkara, Polres Aceh Utara dan Lhokseumawe menggelar upacara ziarah dan tabur bunga di Taman Makan Pahlawan (TMP) di Desa Blang Panyang, Lhokseumawe, Selasa (18/6).

Upacara ziarah dan tabur bunga yang dipimpin langsung Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin tersebut turut dihadiri Kapolres Lhokseumawe dan pejabat utama kedua Polres serta pengurus Bhayangkari Cabang Aceh Utara dan Lhokseumawe.

Prosesi upacara diikuti puluhan personel Polres Aceh

andalas/mulyadi

Polres Aceh Utara dan Lhokseumawe menggelar upacara ziarah dan tabur bunga di Taman Makan Pahlawan.

Utara, Polres Lhokseumawe, dapat menjadi renungan bersadan Brimob dari Den B Lhok- ma khususnya dalam meneseumawe. Selesai upacara, ladani semangat perjuangan Kapolres Aceh Utara memim- para pahlawan.

“Semoga momentum ini bisa pin peletakan karangan bunga ke makam pahlawan serta memberi spirit bagi aparat kepolisian dalam menjalankan menabur bunga.

Kapolres Aceh Utara AKBP tugas-tugas kepahlawanan unIan Rizkian menuturkan, mo- tuk masyarakat,” pungkasnya.

Sementra itu, dalam aksi mentum kunjungan ke Taman Makam Pahlawan hendaknya donor darah yang digelar dalam

baik," ungkapnya.

Belum diketahui penyebab tenggelamnya boat tersebut.

Namun, Budiono menduga jumlah penumpang berangkat dengan boat tersebut melebihi kapasitas. "Jadi, penumpang dapat diselamatkan semua dan dinaikkan ke boat satu lagi.

Sekarang sudah bersandar di dermaga. Seluruh penumpang sedang dievakuasi," ungkap Budiono. (G/TAR) rangka memperingati HUT ke73 Bhayangkara di Polres Aceh Utara berhasil mengumpulkan darah sebanyak 60 kantong.

Kegiatan ini digelar hasil kerja sama Urkes (Urusan Kesehatan) Polres Aceh Utara dengan PMI Kabupaten Aceh Utara di Aula Tribrata Mapolres setempat.

Selain diikuti oleh personel Polres Aceh Utara dan Bhayangkari, donor darah juga diikuti oleh anggota TNI dari Sat Radar 231 Lhokseumawe, LANAL Lhokseumawe dan juga Brimob Den B Lhokseumawe.

Paur Kes Polres Aceh Utara Brigadir Ulil Amri mengatakan, donor darah kali ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Bhayangkara ke-73 dan sebagai sumbangsih anggota Polres Aceh Utara untuk masyarakat yang membutuhkan darah.

“Darahnya sudah kita serahkan kepada yang berwenang PMI, dan selanjutnya pihak PMI mendistribusikan kepada pihak yang membutuhkan,” ujarnya. (MUL)

Heboh, LKPj Bupati Pidie Berstempel Gubernur Sigli-andalas Kehebohan terjadi saat Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud ST membacakan pidato dalam sidang paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Pidie Tahun Anggaran 2018, di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) di Sigli, Kamis (20/6) siang.

Pasalnya di naskah LKPj Bupati Pidie tersebut berstempel tidak biasa. Bukan stempel Bupati atau Wakil Bupati, melainkan stempel Gubernur Aceh. Kejanggalan itu pun lansung memicu protes kalangan anggota DPRK Pidie.

"Interupsi pimpinan, mengapa bisa stempel Gubernur Aceh ada di LKPj Bupati. Ada apa ini dan kayaknya kita dikerjain. Aneh, kalau berstempel Gubernur Aceh, jika yang baca Wakil Bupati. Apa memang disengaja atau memang dikerjain Kabupaten Pidie, tolong jawab Pak Wabup," tegas Isa Alima dengan suara lantang dan keras.

Pernyataan bernada protes yang dilontarkan Isa Alima ini disambut tepuk riuh anggota dewan lainnya, sehingga membuat suasana sidang paripurna menjadi gaduh.

"Bagaimana ini bisa terjadi, ada apa ini? Apa memang disengaja atau memang dikerjain Kabupaten Pidie, tolong jawab Pak Wabup," tegas Isa Alima.

Bahkan, salah satu anggota dewan dari Fraksi Partai Aceh, Jailani HM Yakhob maju ke depan podium dan memper-

lihatkan naskah LKPj Bupati Pidie yang berstempel Gubernur Aceh tersebut kepada Wabup Pidie.

Merespon itu, Wakil Ketua DPRK Pidie Jamaluddin SP yang memimpin sidang paripurna meminta Wakil Bupati memberikan klarifikasi.

Lalu Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud di hadapan para anggota dewan yang hadir dalam ruang paripurna meminta maaf atas kekeliruan itu. Dia juga mengaku sangat terkejut karena baru mengetahui naskah LKPj Bupati Pidie tersebut berstempel Gubernur Aceh.

"Ini merupakan catatan penting bagi kami, tentu hal ini sangat mengagetkan kita semua dan dari lubuk hati yang paling dalam tidak ada sesuatu tujuan dari kami selaku pimpinan daerah," katanya seraya menyatakan pihaknya akan menyelidiki kekeliruan yang sangat fatal tersebut dan memperbaikinya.

"Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota dewan yang terhormat atas kekeliruan ini," tutur Wabup.

Dari berbagai sumber diperoleh andalas menyebutkan, seharusnya LKPj tersebut diperiksa dulu sebelum dikirim ke dewan. "Ini keteledoran pihak eksekutif yang terlalu pede," ujar sumber andalas.

Plt Sekda Pidie Haji Maddan SE MSi ketika menjawab sejumlah wartawan mengaku tidak tahu persis di mana letak kekeliruan itu bisa terjadi. Dia menyebutkan jika peristiwa itu sebagai musibah.

"Kami akan menyelidiki penyebab kekeliruan tersebut.

Dan, kami akan memperbaikinya," sebut Plt Sekda Pidie tanpa ingin berkomentar lebih lanjut. (DHIAN)

Terkait Stempel Gubernur Aceh

PB-HAM Pidie Desak Polisi Usut Tuntas Sigli-andalas Pos Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PB-HAM) Pidie mendesak kepolisian mengusut tuntas penggunaan stempel Gubernur Aceh pada dokumen LKPj Bupati Pidie 2018 yang ditandatangani Wakil Bupati Fadhlullah TM Daud.

"Ini masalah marwah Pemerintah Aceh dan apa hubungannya antara stempel dengan isi pidato. Polisi harus mengusut kenapa stempel Gubernur Aceh ada di Pidie.

Stempel keuchik saja tidak semudah itu dibawa-bawa," kata Direktur PB-HAM Pidie Said Safwatullah SH dilansir modusaceh.co, Kamis (20/6).

"Jangan-jangan ada oknum yang sengaja mempermainkan ini. Kita minta Plt Gubernur Nova Iriansyah untuk bersikap tegas terhadap persoalan stempel ini," pintanya.

Menurut Said, ini kesalahan fatal dari staf Kantor Bupati

Pidie yang menggunakan stempel Gubernur Aceh pada naskah pidato laporan pembukaan sidang LKPj Bupati Pidie 2018.

Atau kata Said, ada upayaupaya lain yang kalau diusut akan ketahuan siapa yang bermain. Sebab bisa jadi ini ada unsur kesengajaan untuk menjatuhkan Pemerintah Pidie.

"Cari dan usut siapa pelakunya dan tangkap jangan kebiasaan," tegas Said.

Kejadian tersebut, lanjut Said, sangat memalukan masyarakat Pidie. Sebab belum pernah terjadi seperti itu dan kenapa ada stempel Gubernur Aceh pada staf di Kantor Bupati Pidie. Bahkan Said menduga apa yang terjadi ada unsur kesengajaan atau sabotase untuk menjatuhkan Pemerintah Pidie di mata publik. Atau penempatan staf oleh Bupati tidak pada bidangnya sehingga amburadul. (G/MOA)

ACEH

Jumat 21 Juni 2019

Diduga Pungli Dana Desa Berdalih Bimtek

Lima Orang Terjaring OTT Dua Oknum Polisi Banda Aceh-andalas Lima orang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar Tim Tipikor Polres Aceh Barat, Rabu (19/6) petang di Hotel Meuligo, Meulaboh.

Kelimanya diduga melakukan pungutan liar (pungli) terhadap dana desa dengan dalih untuk biaya kegiatan bimbingan teknis (bimtek) bagi aparatur desa di kabupaten tersebut.

Kelima orang tersebut masih menjalani pemeriksaaan di Mapolres setempat. Sementara Polres Aceh Barat hingga belum memberikan keterangan resmi karena pada Kamis (20/6) baru akan melakukan gelar perkara atas kegiatan OTT tersebut.

OTT bermula dari laporan diperoleh pihak kepolisian tentang adanya dugaan pungli terhadap dana desa di wilayahnya, yakni Rp20 juta per desa.

Dilansir Serambi, dana desa itu dikumpul oleh pihak kecamatan,

kemudian diserahkan kepada seorang aktivis lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang datang dari Jawa. Uang itu disebut-sebut untuk biaya bimbingan teknis (bimtek), tapi belum jelas bimtek untuk bidang apa.

Dalam OTT itu sejumlah orang digiring naik ke sebuah mobil Avanza. Penangkapan itu sempat menjadi perhatian warga yang menginap atau tamu di hotel tersebut.

Sedikitnya lima orang diamankan, dua diantaranya pegawai negeri sipil (PNS) di Pemkab Aceh Barat, dua oknum polisi yang bertugas di sebuah polres di luar Aceh Barat, serta seorang pegiat LSM dari LSM Siap.

Namun, belum diketahui pasti peran kedua oknum polisi yang diamankan tim polres tersebut.

Sejumlah uang juga disebut-sebut turut diamankan sebagai barang bukti (BB).

Ketua Pokja Pencegahan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Aceh Dr Taqwaddin MS mengaku belum mengetahui kasus OTT di Meulaboh. Untuk kejelasannya ia sarankan untuk melakukan pengecekan ke pihak kepolisian

baik di Aceh Barat maupun Polda Aceh.

Sementara itu, Koordinator GeRAK Aceh Barat Edy Syahputra mengapresiasi pihak Polres Aceh Barat yang berhasil melakukan OTT, apalagi di dalamnya ikut terjaring dua oknum polisi.

"Kami mengapresiasi atas tindakan ini, namun kami tetap mengimbau adanya hak-hak hukum yang diberikan terhadap mereka, apalagi kasus tindak pidana korupsi, dengan unsur azas praduga tak bersalah," kata Edy dilansir AJJN, Kamis (20/6).

Edy juga ikut mempertanyakan legalitas atau dasar dilaksanakannya bimbingan teknis (bimtek) oleh lembaga tersebut, seperti surat keputusan dari kementerian terkait yang menunjukkan LSM itu sebagai pihak ketiga dalam melaksanakan bimtek terhadap aparatur desa.

"Jika memang tidak ada, kami mempertanyakan apakah ada perjanjian kerja sama sebelumnya dengan pemerintah daerah setempat baik ditingkat provinsi atau kabupaten/kota yang menjadi acuan bagi lembaga tersebut melakukan kegiatan bimtek dengan mengumpulkan dana dari

aparatur desa, melalui Anggaran Pendapatan Belanja Gampong (APBG)," ujar Edy. Menurut Edy, tidak mudah bagi aparatur desa dalam mempertanggung jawabkan anggaran desa tersebut di hadapan publik jika tidak ada dasar apapun.

Apalagi berdasarkan penelusuran yang dilakukan GeRAK Aceh Barat, banyak kepala desa yang menolak kegiatan tersebut.

"Informasi yang kami peroleh, ada perintah dari pihak lain yang diumumkan secara terbuka kepada publik. Padahal banyak para kepala desa yang menolak kegiatan itu," ungkap Edy. Parahnya lagi, kata Edy, berdasarkan informasi yang diperoleh, pemerintah desa mengambil uang yang disebut-sebut sebesar Rp20 juta per desa untuk kegiatan bimtek tersebut rata-rata tidak dialokasikan dalam APBDes 2019.

"Jika memang kegiatan bimtek itu dilaksanakan tanpa adanya SK dari kementerian atau pemerintah daerah, maka LSM tersebut dinyatakan telah melakukan pungli. Untuk itu, kami minta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini," tegasnya. (G/SNC/ AJJN)

harian andalas | Hal.

11

152 Kepala Desa di Abdya Usul Studi Banding ke Thailand Blang Pidie-andalas Para kepala desa di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengusulkan kegiatan bimbingan teknis (bimtek) untuk 152 orang kepala desa di daerah itu, agar diberangkatkan ke negara Thailand guna mengikuti studi banding.

"Kami masih mempelajari regulasi (aturan hukum), apakah rencana kegiatan studi banding ke luar negeri ini diperbolehkan secara aturan hukum atau tidak," kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Kabupaten Aceh Barat Daya, Yusan di Blangpidie, Kamis (20/6).

Tujuan kegiatan ini, tambah dia untuk mempelajari keunggulan negara lain seperti di bidang perikanan, pertanian, perkebunan untuk diterapkan di kabupaten setempat.

Namun, rencana tersebut untuk sementara ini masih sebatas wacana karena kegiatan bimtek para kepala desa di Kabupaten Aceh Barat Daya tersebut, merupakan agenda para kepala desa

dan merupakan sebuah usulan.

Apabila nantinya rencana usulan tersebut tidak bisa dilakukan karena bertentangan dengan aturan hukum, maka kegiatan serupa akan dilakukan di daerah lain seperti di Provinsi Jawa Barat atau Jawa Timur.

Total biaya yang diperlukan oleh setiap desa untuk bisa mengikuti kegiatan ini, kata Yusan sebesar Rp20 juta dengan jumlah peserta yang akan mengikuti kegiatan sebanyak dua orang per kepala desa, dan sumbernya berasal dari alokasi dana desa.

Dana sebesar itu akan digunakan untuk berbagai keperluan kegiatan bimtek, tiket pesawat, serta kebutuhan peserta selama mengikuti kegiatan studi banding.

Yusan mengakui kegiatan studi banding tersebut sudah pernah dilakukan sejak tahun 2017 lalu sebelum ia menjabat sebagai pimpinan di BPM Kabupaten Aceh Barat Daya, tambahnya. (TAR)

SUMATERA UTARA

Jumat 21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

12

Muswil Pemuda Muhammadiyah Sumut

Diharap Jadi Lokomotif Entaskan Persoalan Bangsa KAPOLRES Batu Bara dan Wakapolres Batu Bara tes darah dan mendonorkan darah dalam kegiatan donor darah yang digelar dalam menyambut HUT Bhayangkara di Aula Bhayangkara Polres setempat, Rabu (19/6).

Sambut HUT Bhayangkara

Polres Batu Bara Gelar Donor Darah Batubara-andalas Dalam rangka memperingati HUT ke-73 Bhayangkara, jajaran Polres Batu Bara menggelar donor darah di Aula Bhayangkara Mapolres Batu bara, Rabu (18/6). Kegiatan tersebut dihadiri langsung Kapolres Batu Bara AKBP Robin Simatupang.

Kapolres mengatakan kegiatan donor darah ini meru-

pakan wujud kepedulian Polri dalam membantu ketersediaan darah di Palang Merah, yang nantinya diharapkan bisa membantu masyarakat yang membutuhkan darah.

Menurut Kapolres, selain bernilai sosial, kegiatan dono darah ini juga untuk menjaga kesehatan tubuh personil di jajaran Polres Batu Bara dalam rangka menyambut dan mem-

peringati HUT Bhayangkara ke-73 yang jatuh pada 1 Juli 2019.

Pantuan andalas tampak antusias para personel jajaran Polres mengikuti kegiatan bakti sosial tersebut.

Namun dari sejumlah calon pendonor yang mendaftar tidak semua dapat mendonorkan darahnya karena faktor kesehatan. (PR/SUSI)

Dosen STAIN Madina Jadi Dewan Hakim MTQ Nasional

Rita Gemasari Lubis MA (tengah) diabadikan bersama dewan hakim MTQ Nasional di Solok, Sumbar, baru-baru ini

Panyabungan-andalas Dosen STAIN Mandailing Natal (Madina) Rita Gemasari Lubis MA diamanahkan menjadi Dewan Hakim Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-38 tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Kota Solok.

Rita Gemasari Lubis yang telah beberapa kali juara cabang syarhil quran di tingkat nasional, dipercaya jadi dewan hakim cabang syarhil Quran setelah melewati sertifikasi dewan hakim nasional.

Pembukaan MTQ Nasional tersebut ditandai dengan tabuhan beduk oleh Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Prof Dr H Muhammadiyah Amin MAg, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit, dan Wali Kota Solok Zul Elfian pada 15

Juni lalu.

Civitas akademik STAIN Madina yang diketuai Dr H Torkis Lubis DE SS merasa bangga karena dosennya ikut terlibat menyukseskan kegiatan tersebut. MTQ Nasional ke-38 tingkat Sumbar yang berlangsung sejak 14 hingga 22 Juni 2019 diikuti oleh 1.066 peserta dari 19 kabupaten/ kota se-Sumbar. Peserta bertanding dalam 11 cabang lomba dan 34 golongan.

Rita Gemasari Lubis, kelahiran 1 Januari 1990 ini mengampu dosen bahasa dan sastra arab di STAIN Madina. Ia juga tiga kali juara nasional pada perhelatan MTQ tingkat nasional.

Ibu yang dikarunai 2 anak ini juga pernah menjuarai syahril Quran pada MTQ Nasional di Bengkulu tahun 2010.

Ia juga pernah juara pertama pada bidang Syahril Quran pada MTQ Nasional di Ambon Maluku. Perempuan berdarah Mandailing ini juga pernah menyabet pidato berbahasa Indonesia putri pada Pospenas tahun 2007 di Samarinda Kalimantan Timur.

Secara terpisah, Ketua II STAIN Madina Dr H Kohar MM merasa bangga terhadap potensi dosen yang ada di lingkungan civitas akademik STAIN Madina. Kampus yang baru diresmikan jadi STAIN (dahulu Sekolah Tinggi Agama Islam Madina) oleh Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin pada 12 April 2018 ini diharapkan mencetak ilmuanilmuan muslim Mandailing Natal yang akan mampu bersaing di bidangnya. (HAM/REL)

Dewi Chailaty Pimpin IDI Batu Bara Batu Bara-andalas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Batu Bara menggelar musyawarah cabang (muscab) di Gedung MPH Tanjung Gading, Rabu (19/6).

Melalui Muscab tersebut, dr Dewi Chailaty terpilih secara aklamasi sebagai ketua untuk periode 2019-2022.

Pada kesempatan itu, Dewi Chailaty Nasution mengatakan, pihaknya menyambut baik amanah yang diberikan peserta muscab untuk memimpin IDI Cabang Batubara lima tahun ke depan. “Musyawarah ini bukanlah kita ingin mencari menang dan kalah, mencari yang kuat dan lemah, jika seperti itu berarti kita bukan sedang bermusyawarah, sebab dalam bermusyawarah kita harus bersamasama membangun IDI dan IDI bukanlah kekuasaan," katanya.

Dewi Chailaty yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batu Bara, menhungkapkan, IDI harus menjadi ujung tombak kesehatan bagi masyarakat Batu Bara.

“Kita harus lebih meningkatkan ilmu berdasarkan teknologi dan IDI harus menjadi ujung tombak kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Batu Bara," ujarnya.

Dewi Chailaty menambahkan, ke depan IDI harus mampu mendorong dokter-dokter di Kabupaten Batu Bara untuk lebih meningkatkan derajat kesehatan melalui keilmuannya, meningkatkan komunikasi dan kerja sama yang baik. “IDI harus mampu mendo-

rong dokter-dokter lebih meningkatkan derajat kesehatan.

Memang harus ada perbaikanperbaikan dan hal-hal yang menjadi motivasi serta dokterdokter Batu Bara harus bisa menerapkan humanis, senyum dan sapa," tambah Dewi.

Dalam Muscab tersebut tampak dihadiri Ketua IDI Sumut dr H Ibnu Yazid SH MKM serta dihadiri 49 peserta dari 64 dokter yang ada di Kabupaten Batu Bara.

(SUSI)

Pengurus IDI Cabang Batu Bara dan lainnya diabadikan usai Muscab di Gedung MPH Tanjung Gading, Rabu (19/6).

Pimpinan Pusat Muhammadiyah memberikan cinderamata kepada Plt Bupati Asahan diwakili Asisten II Ekbang Jhon Hardi Nasution.

K i s a r a n -andalas Pemuda Muhammadiyah diharapkan dapat mengoptimalkan perannya menjadi salah satu lokomotif membantu mengentaskan bangsa dari persoalan kehidupan yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia. Sebab, persoalan saat ini tantangan dakwah yang semakin berat.

Harapan tersebut disampaikan Plt Bupati Asahan Surya Bsc diwakili Asisten II Ekbang Pemkab Asahan Jhon Hardi Nasution dalam pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) XII Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara di Gedung Serba Guna Kisaran, Rabu (20/6).

Dikatakan, saat ini kondisi perkotaan khususnya di Sumatera Utara, sudah banyak menjadi masyarakat metropolis yang glamour. Pola hidup kebaratbaratan penggunaan narkoba dan minum keras, perjudian, pornografi dan porno aksi menjadi tantangan dakwah yang semakin berat.

"Karenanya Muswil ini harus terlaksana dengan baik guna menghasilkan program kerja yang mampu memajukan organisasi. Butuh ketajaman program kerja untuk menyelesaikan segala persoalan bangsa ini khususnya di Sumut," kata Jhon Hardy.

Selain itu, pemuda Muhammadiyah juga diharapkan untuk mengaktifkan kembali gerakan dakwah Muhammadiyah, sehingga organisasi Pemuda Muhammadiyah menjadi pilihan pemuda Islam. "Pergerakan roda organisasi ini harus bisa secara bersama-sama, jangan berjalan sendiri-sendiri," ujar Jhon Hardy.

Plt Bupati, lanjut Jhon Hardy, juga mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Mari kita menjadi embun penyejuk di tengah panasnya iklim politik di Indonesia saat ini," pungksanya.

Sementara itu, Gubsu Edi Rahmayadi dalam sambutannya yang dibacakan Kadispora Baharuddin Siagian, berharap Muswil XIII Pemuda Muhammadiyah Sumut dapat dijadikan momentum untuk melakukan proses transformasi yang membangun sumber daya manusia yang insani, berdasarkan Alquran dan Hadis.

Peran serta organisasi kepemudaan yang di dalamnya merupakan komunitas pemuda diharapkan mampu meningkatkan kemampuan intelektualitasnya. Seperti Pemuda Muhammadiyah harus dapat mendinamisasikan perubahan di bidang dakwah maupun bidang pendidikan, sosial, budaya, dan ekonomi di lingkungan organisasi maupun di masyarakat.

"Keberadaan organisasi kepemudaan sangatlah penting karena potensi sumber daya pemuda dapat berdampak ke-

pada pendewasaan organisasi tersebut, maupun kepada komunitas yang terlibat di dalamnya," ujarnya.

Muswil juga diharapkan dapat menjadi penguatan kelembagaan bagi kader-kader Pemuda Muhammadiyah, sehingga dapat dilihat dan dirasakan masyarakat. "Pemuda merupakan agen perubahan dalam mentranformasikan ilmu pengetahuan, untuk dikembangkan di masyarakat," katanya.

Atas nama pemerintah dan masyarakat, Gubsu, kata Kadispora, memberikan apresiasi serta penghargaan atas terlaksananya Muswil XIII Pemuda Muhammadiyah Sumut.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan sinergitas antar sesama pemuda dalam keluarga pemuda Sumut, yang juga merupakan mitra pemerintah dalam upaya pembinaan generasi muda islam regional dan nasional.

Sebelumnya, Ketua Panitia Muswil Miftah Fariz menyebutkan, musyawarah diikuti 635 peserta yang terdiri dari unsur Pemuda Pimpinan Daerah maupun Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se Sumatera Utara. Musyawarah akan digelar mulai Rabu (20/6) hingga Sabtu (22/6) mendatang.

Adapun agenda musyawarah kali ini meliputi pemilihan formatur, serta pemilihan Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara periode 2018-2022. Acara dibuka oleh Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto. (FAS)

Pemkab Batu Bara Gelar Pemilihan Kecamatan Terbaik

Suasana acara penilaian kecamatan terbaik se Kabupaten Batu Bara di halaman Kantor Camat Limapuluh, Kami (20/6).

Batu Bara-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara kembali menyelenggarakan penilaian kecamatan dan camat terbaik 2019 di 12 kecamatan se-Kabupaten Batu Bara. Salah satu nominasi kecamatan terbaik yang akan dinilai tim penilai adalah Kecamatan amat Limapuluh.

"Untuk menciptakan suasana kompetensi yang sehat dalam upaya meningkatkan pembangunan dan pembinaan kehidupan masyarakat di tingkat kecamatan maka perlu ada pemilihan kecamatan terbaik tingkat kabupaten," kata Bupati Batu Bara Zahir diwakilkan

Asisten Pemerintahan Renol Asmara dalam acara penilaian kecamatan terbaik di halaman Kantor Camat Limapuluh, Kami (20/6).

Mencari kecamatan terbaik ini guna untuk mengevaluasi kinerja camat dalam pelaksanaan tugas fungsi serta sebagai ajang kompetisi camat terbaik yang akan nantinya bisa menjadi yang terbaik di tingkat Provinsi Sumatera Utara.

Bupati berharap kepada camat agar memanfaatkan penilaian ini sebagai wadah untuk mengekspor yang telah dilakukan tahun 2018 lalu dan diharapkan pada tahun 2019 ini bisa diikutsertakan pada tingkat

Provinsi Sumut. "Untuk itu perlu kita tingkatkan kinerja dan koordinasi dengan unsur Muspika dan dinas yang terkait sehingga pelayanan prima kepada masyarakat dapat terwujud," ujarnya.

Sebelumnya, Camat Limapuluh Sudarto menyabut dan menyampaikan selamat datang kepada tim penilaian kecamatan tigkat Kabupaten Batu Bara.

"Kehadiran tim penilai ini majadi motivasi bagi kami yang merupakan penilaian kinerja sebagai pelayanan masyarakat.

Untuk Kecamatan Limapuluh tetap selalu menciptakan yang terbaik sebagai pelayan masyarakat," ujarnya. (PR)

SUMATERA UTARA

Jumat 21 Juni 2019

harian andalas | Hal.

13

BNPB Kembali Tempatkan Tim Anev Gunung Sinabung PIMPINAN PT Bank Sumut Cabang Sibuhuan Syamsul Rijal Rangkuti bersama Kakan Kemenag Palas Amran Hasibuan melepas calhaj PT Bank Sumut Sibuhuan untuk mengikuti manasik haji akbar di Asrama Haji Medan.

Ikuti Manasik Haji di Medan

Pemimpin Bank Sumut Sibuhuan Lepas 75 Calhaj Sibuhuan-andalas PT Bank Sumut Sibuhuan, Kabupaten Padang Lawas (Palas) melepas sebanyak 75 calon jemaah haji (Calhaj) bersama pendamping sebanyak empat orang untuk mengikuti Manasik Haji Akbar di Asrama Haji Medan.

Rombongan calon jemaah haji yang mengikuti manasik akbar di Asrama Haji Medan pada 21-23 Juni 2019 merupakan nasabah PT Bank Sumut Sibuhuan. Pelepasan rombongan calhaj dilaksanakan di halaman Kantor PT Bank Sumut, Jalan Ki Hajar Dewantara Sibuhuan, Kamis (20/6) petang.

Rombongan calhaj diangkut menggunakan bus Barumun. Sebelum prosesi pelepasan jemaah calhaj, Pimpinan PT Bank Sumut Cabang Sibuhuan Syamsul Rijal Rangkuti didampingi Kepala Seksi Operasional Dimas Dwi Kuswardana, mengatakan, jemaah calhaj yang akan mengikuti manasik haji akbar itu semuanya nasabah Bank Sumut dari Cabang Sibuhuan, Cabang Pembantu Sosa, dan

Kantor Kas Binanga.

“Semoga jemaah calhaj mendapat tuntunan untuk menambah ilmu dalam pelaksanaan haji nantinya. Manasik haji Akbar ini merupakan rangkaian dari kegiatan ibadah haji ke tanah suci Mekah.

Kami doakan nantinya jemaah calhaj mendapat predikat haji mabrur,” kata Syamsul Rijal.

Dalam pelaksanaan manasik haji, Syamsul Rijal berharap. para calon jemaah haji dapat menjaga kesehatan. Sebab, manasik ini bagian yang sangat penting untuk dipahami para jemaah calhaj agar menjadi haji yang mabrur.

Ia menambahkan, calhaj bisa menyampaikan ke keluarga dan sanak famili bahwa keunggulan PT Bank Sumut memberikan semua fasilitas manasik haji akbar secara gratis.

“PT Bank Sumut akan selalu memberikan kemudahan dan fasilitas bagi calon jemaah haji yang menabung di Bank Sumut untuk tabungan haji,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Kantor Kementerian Aga-

ma (Kamenag) Kabupaten Palas Drs H Amran Hasibuan mengatakan, pemerintah sangat menghormati jemaah calhaj yang akan berangkat ke tanah suci. Mulai dari sarana dan prasarana kebutuhan haji terus dilakukan perbaikan yang maksimal, agar para calon jemaah haji tidak kecewa.

“Kita patut bangga dengan perhatian. PT Bank Sumut kepada calhaj yang terus memberikan kemudahan dengan fasilitas secara gratus bagi calon haji, mulai dari manasik sampai.keguatan lainnya," ujar Amran.

Amran menekankan, bagi calon jemaah haji yang akan mengikuti manasik haji akbar dapat mengikti semua tahapan kegiatan dengan baik.

“Kita patut berterima kasih kepada PT Bank Sumut Sibuhuan yang telah memberikan fasilitas seluruh rangkai untuk bekal persiapan ibadah haji. Kita harapkan pelayanan ini dapat lebih ditingkatkan lagi di tahun depan," pungkasnya.

(ISN)

Pemkab Deli Serdang Ikuti Penilaian Program Smart City Lubukpakam-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang mengikuti penilaian program Smart City tahun 2019 yang digelar di Banyuwangi, Jawa Timur, bersama 75 kabupaten dan kota lainnya se-Indonesia.

Kepala Dinas Kominfo Deli Serdang Haris Biner Ginting yang dihubungi dari Medan, Kamis (20/6), mengatakan beberapa indikator evaluasi Program Smart City diantaranya Quick Win Smart City dan dimensi Smart City serta sejauh mana implementasinya terhadap masyarakat.

"Terkait indikator tersebut kami memaparkan perkembangan Smart City Deliserdang di hadapan para tim penguji dari UI, ITB, UGM, Perbanas Jakarta, dan Kemkominfo," katanya.

Sebelumnya, kata dia, Kabupaten Deliserdang terpilih dan ditetapkan dalam 100 Program Smart City di Indonesia dan jauh sebelumnya telah melakukan berbagai program inovasi.

Seperti GDSM (Gerakan Deli Serdang Membangun), Program Cerdas (Percepatan Rehabilitasi dan Apresiasi Terhadap Sekolah), Program Ceria (Percepatan Penurunan Kematian Ibu dan Anak), kemudian program bedah rumah bagi Warga yang tidak mampu.

"Semua program itu mengandalkan kekuatan tiga pilar pembangunan yaitu pemerintah, masyarakat, dan partisipasi pihak swasta. Konsep-konsep pembangunan itu masih tetap di pertahankan Pemkab Deliserdang hingga saat ini," katanya.

Sementara itu evaluasi

terhadap dimensi Smart City seperti, Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society, dan Smart Environment, Pemkab Deliserdang terus melakukan pembenahan dengan melibatkan perangkat daerah, dan BUMD agar terus menggali potensi dan berinovasi.

Itu penting dilakukan agar implementasi Smart City tersebut dapat dirasakan masyarakat, dan masyarakat juga dapat memanfaatkan berbagai aplikasi yang telah dipersiapkan oleh masingmasing perangkat daerah dan BUMD. "Dalam mensosialisasikan aplikasi yang sudah tersedia, Pemkab Deliserdang juga memanfaatkan radio milik pemerintah daerah dalam bentuk iklan layanan masyarakat," katanya. (RED)

Kabanjahe-andalas Erupsi Gunung Sinabung yang terjadi dua pekan yang lalu sempat menggegerkan masyakat Kabupaten Karo.

Sebab, selama ini kondisi Gunung Sinabung sudah dianggap tenang. Kondisi inilah yang mendasari status Gunung Sinabung diturunkan dari Level IV (Awas) menjadi Level III (Siaga).

Penurunan status Gunung Sinabung tersebut dikeluarkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Dampak erupsi yang berkepanjangan selama 9 tahun, sejak tahun 2010 hingga sekarang, ternyata menyentuh pihak BNPB Pusat, hal ini terlihat ditugaskannya kembali Kolonel Inf Yufti Senjaya ke Kabupaten Karo sebagai bagian dari tim analisa dan evaluasi (Anev, red) memonitor setiap perkembangan gunung Sinabung dan penanganan pengungsi.

Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo Ir Martin Sitepu, Kolonel Inf Yufti Senjaya, Asisten Pemerintahan Pemkab Karo Drs Suang Karo Karo, Kabid Logistik Natanael Perangin Angin, Kabag Umum Setdakab Karo Tamat Pur-

Bupati Karo Terkelin bersama Kepala Pelaksana BPBD Karo Martin Sitepu didampingi Kolonel Inf Yufti Senjaya, dan lainya saat meninjau gedung kantor bekas pengairan milik Pemprovsu.

ba, pimpinan operasional Bank Sumut Philip Tampubolon, Rabu (19/6), meninjau kantor BNPB (bekas kantor pengairan milik Pemprovsu) di Jalan Veteran Kabanjahe, sebelah gedung DPRD Karo.

Menurut Martin Sitepu, peninjauan ini untuk melihat kelengkapan meubiler di dalam ruangan kantor BNPB guna mengetahui apa saja yang belum ada.

"Sesuai instruksi Bupati Karo kepada kita, tugastugas itu harus didukung sarana meubiler kantor," ucapnya.

"Rencana, bila meubiler sudah terisi maka kantor BNPB akan segera difungsikan dalam setiap kegiatan rapat maupun berhubungan segala kegiatan Gunung Sinabung," lanjut Sitepu.

Sementara Bupati Karo Terkelin Brahmana menyampaikan apresasi kepada pihak BNPB Pusat, dimana pihak BNPB masih

peka melihat situasi dan kondisi akibat erupsi Gunung Sinabung yang sewaktu waktu tidak terdeteksi meletus.

Menurut Terkelin, langkah yang diambil oleh pihak BNPB yang menempatkan kembali Kolonel Inf Yufti Senjaya sebagai tim Anev, dirinya menilai suatu kebijakan yang bagus dilakukan BNPB pusat, sehingga memudahkan untuk koordinasi dalam percepatan relokasi dan penanganan pengungsi.

"Langkah ini sangat tepat, karena mempercepat kolaborasi antara pemerintah daerah dengan pihak BNPB, jika ada kendala penanganan Sinabung, maupun langkah-langkah yang dibutuhkan nantinya," ujar Bupati Karo.

"Untuk itu, alangkah baiknya meubiler kantor ini secepatnya dipenuhi, sehingga bisa langsung difungsikan. Kabag Umum

dan Bank Sumut supaya segera koordinasi, prinsipnya, lebih cepat lebih baik," tegas Bupati.

Dalam kesempatan itu, Kabag Umum Setdakab Karo Tammat Purba mengatakan, sesuai instruksi Bupati, pihaknya akan masukkan meubiler yaitu bangku meja panjang sebanyak empat buah dan kursi sebanyak 50 buah.

Hal serupa dikemukakan pimpinan operasional PT Bank Sumut Philip Tampubolon, "Kita siap melakukan pengadaan meja kerja dan kursi di ruang kerja Pak Kolonel."

"Kita akan segera bantu, hal terpenting buatkan surat permintaan ke Bank Sumut dari Pemda Karo. Intinya walaupun mendesak kita harus tertib adminitrasi, jika siang ini sudah dimasukkan, besok meubiler itu sesuai yang diminta akan kita penuhi," beber Philip Tampubolon. (RTA)

Calon Ketua DPRD Samosir

DPC PDIP Samosir Kirim 8 Nama untuk Diseleksi Samosir-andalas Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Samosir sudah mengirimkan delapan nama calon legislatif (caleg) terpilih ke Dewan Pipinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan untuk diseleksi sebagai calon ketua DPRD Kabupaten Samosir periode 2019-2024.

"Untuk calon ketua DPRD, DPC PDIP sudah mengirimkan seluruh nama caleg terpilih ke DPP (PDIP) untuk di seleksi, kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Samosir Sorta Ertaty Siahaan saat dikonformasi andalas andalas, Kamis (20/6).

Bahkan, sambung Sorta, dirinya siap menerima amanah jika ditunjuk sebagai ketua DPRD Samosir oleh DPP PDI Perjuangan.

"Saya siap mengemban tugas itu," ucap dia.

Ketika ditanya, sebagai istri dari Bupati Samosir dan ditunjuk sebagai ketua DPRD Samosir, bagaimana

Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Samosir.

jika mendapat sorotan dari publik, tak mendapat jawaban. Entah karena signal telekomunikasi buruk pada saat itu, tiba-tiba hubungan komunikasi terputus.

Menanggapi itu, Sasnaek Naibaho, salah satu kader PDI Perjuangan Kabupaten Samosir mengaku, mekanisme seperti itu tidak lazim di tubuh PDI Perjuangan.

Desa panggilan Sasnaek, menuturkan, pada saat pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2014 lalu, PDI Perjuangan yang berhasil

sebagai partai pemenang pemilu merekomendasikan tiga nama untuk dipilih menjadi Ketua DPRD. Dari ketiga nama itu PAC mengusulkan nama kader lama partai.

"Seharusnya kader yang sudah lama mengabdi menjadi prioritas atau caleg yang memperoleh suara terbanyak," kata Sasnaek.

Sasnaek menceritakan, pada 2014 lalu PAC merekomendasikan Saut Martua Tamba untuk dipilih sebagai Ketua DPRD, walaupun DPP PDI Perjuangan me-

milih Rismawati Simarmata, semua kader menerima.

Jika delapan nama caleg terpilih di kirim ke DPP, ada hal yang baru di tubuh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Samosir.

Seperti diketahui, PDI Perjuangan merupakan partai pemenang Pileg pada 17 April 2019 dengan meraih suara sekitar 22 ribu atau 35 persen. Sebagai pemenang, partai banteng moncong putih ini meraih delapan kursi DPRD Samosir periode 20192024. (HN)

Bupati Karo Terkelin Brahmana:

Harumkan Nama Kabupaten Karo di Porprovsu 2019 Kabanjahe-andalas Bupati Karo Terkelin Berahmana melepas kontingen Kabupaten Karo mengikuti Pekan OlahRaga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2019 di halaman Kantor Bupati setempat Jalan Letjend Djamin Ginting, Kabanjahe, Rabu (19/6).

Di hadapan sejumlah atlet, Terkelin menyampaikan, atlet dari luar daerah Kabupaten Karo juga mempunyai persiapan yang matang. "Mari kita hadapi dengan sportif, junjung tinggi spirit sportivitas olahraga dalam bertanding. Kalah menang hal biasa dalam pertandingan," katanya.

Bupati Karo Terkelin Berahmans, Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang dan Kadispora Karo Robert Perangin-angin diabadikan bersama seluruh atlet kontingen Kabupaten Karo.

Melalui kompetisi, Bupati meminta para atlet harus bisa menunjukkan bahwa Kabupaten Karo sebagai daerah yang berbudaya.

Dia menekankan agar para atlet bisa memberikan kemampuan terbaiknya dari apa yang dimiliki untuk

mengharumkan nama Kabupaten Karo.

"Cabang olahraga yang menjadi andalan kita seperti, atletik, catur, gulat, karate, pencak silat dan taekwondo agar bisa meraih juara. Berjuanglah semaksimal mungkin, mengha-

rumkan nama baik Kabupaten Karo dari gelanggang olahraga,” harap Bupati saat membakar semangat atlit.

“Perjuangan kita pada event olahraga yang dilaksanakan tahun lalu yakni Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara dan Pekan Olahraga Pelajar Daerah Sumatera Utara, Kabupaten Karo meraih prestasi yang membanggakan," tambah Terkelin.

Untuk itu, kata Terkelin Brahmana lagi, Pemerintah Kabupaten Karo mendukung setiap kegiatan olahraga yang dilaksanakan instansi terkait, dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga serta Komite

Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Karo.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karo Robert Billy Peranginangin MPd dalam laporannya menyampaikan, Porprovsu merupakan salah satu event olahraga yang diselenggarakan dalam rangka menjaring atlet-atlet cabang olahraga yang berprestasi diseluruh Kabupaten/Kota yang ada yang ada di Sumatera Utara.

“Porprovsu merupakan tindak lanjut dari Porwilsu yang diselenggarakan pada tahun 2018 lalu. Kabupaten Karo merupakan salah satu kabupaten yang banyak mencetak atlet berpres-

tasi,” ungkapnya.

Adapun perolehan medali yang diraih atlet terbaik Karo, atletik 15 emas, 9 perak, 2 perunggu dengan rincian, Juara umum I cabang olahraga catur, (4 emas,1 perak). Juara umum I cabang olahraga Gulat, (23 emas, 4 perak dan 1 perunggu).

Selanjutnya, juara umum I cabor Karate dengan raihan 3 emas,3 perak, 5 perunggu.

Juara II umum dari Pencak Silat dengan raihan medali, 4 emas,6 perak,6 perunggu.

Dan juara III umum dari taekwondo dengan meraih 12 emas, 5 perak, 3 perunggu.

Berdasarkan perolehan medali tersebut pada Por-

wilsu, maka Kabupaten Karo mengirimkan kembali atlet terbaik dari 6 cabang olahraga. Masing-masing Atletik sebanyak 33 atlet, Catur 9 atlet, Gulat 29 atlet, Karate 6 atlet, Pencak Silat 11 atlet dan Taekwondo sebanyak 22 atlet.

"Jumlah keseluruhan atlet terbaik Kabupaten Karo yang akan mengikuti kompetisi pertarungan Porprovsu sebanyak 110 atlet dan 24 pelatih. Porprovsu diselenggarakan pada 2229 Juni 2019 di Medan," jelas Robert Billy.

Baginya yang terpenting untuk bisa meraih medali adalah mental bertanding yang kuat. (RTA)

SUMATERA UTARA

Jumat 21 Juni 2019

Wali Kota Tebing Tinggi Buka Lomba Desain Motif Batik

harian andalas | Hal.

14

Diberangkatkan Bupati Tobasa

Tiga Siswa Tobasa Wakili Sumut di OSN Tingkat Nasional

Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan menyematkan tanda peserta perlombaan TTG dan Desain Batik, Kamis (20/6).

Tebing Tinggi-andalas Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan membuka secara resmi lomba inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) dan lomba desain motif batik yang merupakan bagian dalam rangka hari jadi Kota Tebing Tinggi yang ke-102, Kamis (20/6).

Dalam kesempatan itu Umar mengatakan, lomba inovasi TTG ini adalah kelender dari pada pemerintah sifatnya dari atas sampai kebawah tapi kita mulai perlombaannya dari bawah keatas.

"Alhamdulillah tahun lalu Tebing Tinggi juara tiga tingkat nasional yang merupakan utusan dari Sumatera Utara,"

katanya.

"Lomba yang kali ini harus menelurkan hasil yang jauh juga lebih maksimal dan minimal mempertahankan hasil sebelumnya. Harus ada inovasi dan kreativitas kita kedepan karena yang namanya TTG ini tidak bisa kita tampilkan itu-itu saja," tambah Umar.

Kepada para peserta lomba, Umar berharap agar terus bangkit, terus berupaya, dan berkreativitas. "Dari Pemerintah Kota Tebing Tinggi khususnya insyallah akan terus memperhatikan anak-anak kami," tandasnya.

Perlombaan TTG ini dikuti sebanyak 17 peserta dan Desain Batik 20 peserta yang

terdiri dari pelajar dan masyarakat Kota Tebing Tinggi.

Dengan dewan juri lomba TTG tingkat Kota Tebing Tinggi yang terdiri dari Juara Siahaan SH (Kepala Seksi Pengembangan Ekonomi dan Kawasan), Ir Nurdiana MT (Ketua Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Medan), Ir Franky Sutrisno MT (praktisi/inovator LPPM ITM).

Dewan juri lomba desain motif batik, DR Wahyu Triadmojo MHum (Dekan II Fakultas bahasa dan seni Unimed), DR Cut Nur'aini ST MT (Ketua LPPM ITM), Rohayat Edy Gunawan (Ketua DPD buana batik Provinsi Sumut).

(REL/SNI)

Buka Popkab Dairi 2019

Bupati Jadikan Olahraga Salah Satu Fokus Pembangunan Sidikalang-andalas Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu membuka Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (Popkab) Dairi yang ditandai dengan tendangan bola pertama pada pertadingan cabang olahraga sepak bola dan pelepasan balon di Stadion Utama Panji, Sidikalang, Kamis (20/6).

Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu mengapresiasi penyelenggaraan Popkab 2019 tersebut. Dia berharap para pelajar yang akan bertanding, menjungjung nilai sportifitas.

Menurutnya, prestasi olahraga merupakan salah satu indikator kemajuan suatu daerah bahkan negara. "Suatu negara dikategorikan negara maju salahsatunya diukur berdasarkan prestasi di bidang olahraga," sebutnya.

Dikatakan, menggeluti olahraga juga akan berdampak positif bagi penggiatnya sehingga terhindar dari hal-hal negatif seperti narkoba dan kenakalan remaja, juga untuk membentuk mental yang tangguh, serta menjaga kesatuan dan persatuan.

"Dengan kegiatan ini, diharapkan prestasi olahraga Kabupaten Dairi semakin maju baik untuk tingkat provinsi, nasional bahkan internasional," sebutnya.

Dalam masa kepemimpinan Eddy-Jimmy, Pemkab Dairi akan menjadikan olahraga sebagai salah satu fokus pembangunan. "Kita akan mem-

Tobasa -andalas Bupati Toba Samosir (Tobasa) Darwin Siagian memberangkatkan tiga siswa terbaik Kabupaten Tobasa ke Jogyakarta untuk mengikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Nasional bidang studi IPA yang akan digelar pada 30 Juni hingga 6 Juli 2019.

Ketiga siswa tersebut yakni Jonathan D Sianturi, siswa SD Swt Bonapasogit Sejahtera, Nico Setiawan P Marpaung, siswa SMP Swt Bonapasogit Sejahtera dan Armansyah P Marpaung, siswa SMP Negeri 4 Balige.

Keberangkatannya ke OSN

di Jogyakarta adalah untuk mewakili Provinsi Sumatera Utara dan pemberangkatannya dilaksanakan di Ruang Panatapan Rumah Dinas Bupati Tobasa di Balige, Kamis (20/6).

Sebelum itu, ketiga siswa diberi pesan oleh Bupati, supaya saat menghadapi OSN jangan terbeban, sebab prestasi adalah usaha. "Jaga kesehatan dan tekun berdoa," ujarnya.

Tidak hanya pesan disampaikan Bupati dalam kesempatan itu. Pertanyaan terkait persiapan ketiga siswa juga diajukannya. Peserta OSN mengaku telah banyak mendapat pelatihan dari guru pembimbing seraya menyampaikan terimakasi kepada Kepala Sekolah, guru dan orangtua.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Tobasa Tumpal Panjaitan menjelaskan,

sebelum berangkat ketiga siswa bersama peserta OSN tingkat Nasional lainnya dari kawasan Danau Toba, masih akan mengikuti pelatihan di Hotel Serenauli Laguboti dengan pembimbing dari Surya Institut bekerja sama dengan PT Inalum Tbk mulai tanggal 21-25 Juni 2019.

"Mudah mudahan dengan adanya bimbingan guru di sekolah dan di rumah serta pelatihan di Hotel Serenauli, siswa kita dapat meraih medali di tingkat nasional,” kata Tumpal.

Diakhir acara, Bupati Tobasa mengatakan akan turut memberangkatkan kepala sekolah ketiga siswa tersebut supaya siswa lebih termotivasi mengikuti OSN. Selanjutnya diberi tali asih yang jumlahnya tidak disebutkan, sebagai uang saku masing masing siswa. (EDU)

Jelang Tahun Ajaran Baru TENDANGAN PER TAMA - Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu PERT melakukan tendangan pertama sebagai pertanda dimulainya Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten (Popkab) Dairi tahun 2019.

benahi sarana dan prasarana dalam peningkatan prestasi olahraga di Dairi," tandasnya.

Pemkab Dairi, tambah Eddy, akan meningkatkan anggaran pada bidang olahraga. Dengan terpenuhinya sarana dan prasarana, juga akan meningkatkan jumlah even-even yang akan dilaksanakan, dan pastinya melahirkan bibit atlit yang berprestasi.

"Kita juga akan memberikan penghargaan dan apresiasi kepada atlit-atlit yang berprestasi yang dapat mengharumkan Kabupaten Dairi maupun nasional. Semua elemen harus enyukseskan Popkab Dairi 2019 sehingga prestasi bisa dibawa ke tingkat yang lebih tinggi," kata Eddy.

Sebelumnya, Sekretaris Panitia Porkab Dairi 2019

Mangaranap Manik mengatakan, Popkab diikuti 1.157 atlet untuk 7 cabang olahraga (cabor) meliputi Renang, Karate, Tennis Meja, Volly, Sepak Bola, Bulu Tangkis, Atletik. Para atlit mewakili seluruh Sekolah Dasar (SD), SLTA, SMA/SMK negeri maupun swasta.

"Kegiatan digelar mulai 20 Juni hingga 27 Juni 2019.

Popkab ini diselenggarakan untuk menyaring bibit atlit potensial tingkat pelajar," ucap Mangaranap Manik.

Pembukaan turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Dairi Togar Pasaribu, Ketua KONI Dairi Halim Lumban Batu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Amper Nainggolan serta pimpinan OPD lainnya, mewakili Kapolres dan Dandim 0206 Dairi. (GOL)

Pemadaman Listrik Hambat Proses PPDB di Tanjung Balai Tanjung Balai-andalas Pemadaman listrik yang terjadi dua hari terakhir ini di Kota Tanjung Balai sangat meresahkan masyarakat dan berdampak terhadap segala urusan masyarakat, baik di pekantoran hingga proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem online.

Hal itu diungkapan Ketua Forum Mahasiswa dan Pelajar (Formap) Kota Tanjung Balai Ridho Damanik, menanggapi terganggunya PPDB di sejumlah sekolah di daerah Kota Tanjung Balai, Kamis (20/6).

Menurut Ridho, sejak bulan Ramadhan 1440 H kemarin listrik di Tanjung Balai sering padam, hingga mengakibatkan ketidak khusukan umat Islam beribadah, mulai dari berbuka, shalat taraweh, hingga sahur.

Hingga hari ini, pemadaman listrik pun masih dirasakan masyarakat Tanjung Balai. Pemadaman listrik ini cukup mengganggu aktivitas perkantoran, apalagi saat ini sedang berlangsung pendaftaran siswa SMA/SMK Negeri

BUPATI Tobasa Darwin Siagian dan lainnya foto bersama ketiga siswa terbaik Tobasa yang dilepas keberangkatannya mengikuti OSN Tingkat Nasional di Jogyakarta.

melalui sistem "online" yang otomatis membutuhkan arus listrik.

"Pemadam listrik ini jelas merugikan masyarakat karena terhambat urusan di pekantoran dan proses pendaftaran anak sekolah karena jaringan internet ikut terganggu," kata Ridho Damanik.

Sebagai konsekuensi, kata Ridho, pihaknya meminta tanggung jawab pihak PT PLN dengan mengganti Manajer wilayah Sumatera Utara (Sumut) karena dinilai tidak becus mengurus kelistrikan di Sumut, khususnya di Kota Tanjung Balai.

"Atas nama masyarakat pelanggan PLN, kita minta menejer PLN Wilayah Sumut dan ULP Tanjung Balai diganti. Karena menajemen PLN dianggap semakin berantakan, indikasinya sering terjadi pemadaman listrik di Tanjung Balai," tegas Ridho Damanik.

Sebelumnya hasil pantauan di lapangan, akibat pemadaman listrik sejak Rabu (19/6), PPDB di sejumlah SMA Ne-

geri dengan sistym online di Kota Tanjung Balai menjadi terganggu sehingga pada hari ini dilakukan secara manual.

"Semalam dan hari ini gangguan internet terganggu diduga akibat pemadaman listrik, hari ini PPDB terpaksa dilakukan secara manual," ujar Nazri (guru) yang juga panitia PPDB di SMAN 1 Kota Tanjung Balai.

Pada Senin (17/6) lalu, Manejer PLN ULP Kota Tanjung Balai Syauri Erfansyah mengatakan, pemadaman listrik akan terjadai pada tanggal 19-20 Juni 2019 karena adanya pemeliharaan dua tahunan gardu induk di Kisaran pada bay Trafo Daya 1 (TD1) dan kubikel 20 kV dan pada bay TD2 dan kubikel 20 kV. "Akibat pemadaman listrik ini, kami manajemen PLN ULP Tanjungbalai meminta maaf sebesar besarnya atas ketidak nyamanan pelanggan. Diharapkan pekerjaan pemeliharaan dapat berjalan lancar dan sesuai jadwal yang direncanakan," ujar Syauri Erfansyah.

(REL/SB)

Kantor Disdukcatpil Humbahas Dipadati Warga

Kantor Dinas Dukcapil Humbahas tapak tengah dipadati wagra untuk mengurus administrasi kependudukan, Kamis (20/6).

Dolok Sanggul-andalas Menjelang tahun ajaran baru 2019/2020, kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcatpil) Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) dipadati masyarakat untuk mengurus administrasi kependudukan.

Pantauan andalas andalas, Kamis (20/6), warga yang memadati kantor dinas pelayanan kependudukan itu datang dari berbagai penjuru Kabupaten Humbahas. Mereka beramai-ramai mengurus beberapa administrasi kependudukan yang diperlukan untuk pendaftaran sekolah untuk tahun ajaran baru.

Nelson Silaban (46), salah satu warga yang mengurus administrasi kependudukan mengaku, dirinya tengah mengurus perubahan Kartu Keluarga (KK) untuk penambahan anggota keluarga sekaligus untuk mendapatkan akte lahir anak yang akan memasuki sekolah dasar.

“Untuk masuk sekolah dasar harus menyertakan KK dan administrasi kependudukan lainnya. Jadi sebelum itu lengkap, kita belum bisa mendaftarkan anak ke sekolah baik SD maupun SMP,” katanya.

Terpisah, Plt Kadis Dukcatpil Humbahas Augus Panuturi Marbun melalui Kabid Pelayanan Kependudukan Edward

Siregar kepada wartawan mengakui, pihaknya disibukkan dengan pelayanan administrasi kependudukan yang berhubungan dengan pendaftaran sekolah untuk tahun ajaran baru.

“Dalam dua minggu terakhir, permohonan pengurusan/penerbitan administrasi kependudukan melonjak dari hari biasanya. Sebab administrasi kependudukan tersebut dibutuhkan untuk pendaftaran pada tahun ajaran baru,” ujarnya.

Beberapa adminsitrasi kependuduykan yang dimohonkan masyarkat adalah penerbitan KK baru dan perobahan KK, Akte lahir, Akte Kawin, surat Pindah Kependudukan dan adimnistrasi kependudukan lainnya.

Permintaan penerbitan administrasi kependudukan tersebut, katanya, meningkat dari hari biasanya. Pada prinsipnya, lanjut dward Siregar, semua bisa terlayani dan bisa selesai satu hari.

“Kalau berkas lengkap, penerbitan administrasi kependudukan itu bisa selesai, paling lama satu hari. Artinya, jika berkas lengkap dimasukkan pagi, maka sudah selesai pada siang atau sore hari,” ujarnya.

Untuk pelayanan teknis, sambung Edward tidak ada kendala. Sebab sejauh ini, jaringan internet belum ada gangguan. Hanya saja blanko e-KTP

tengah kosong. Namun hal tersebut tidak menjadi penghalang sebab untuk sementara waktu, pengurusan e-KTP bisa dilayani dengan suket (surat keterangan) pengganti KTP. Sementara, yang menjadi kendala adalah ketidaklengkapan berkas yang dimulai dari desa atau camat setempat. “Lambatnya pengurusan administrasi kependudukan biasanya karena tidak lengkapnya berkas pemohon sehingga yang bersangkutan disarankan untuk melengkapi berkas.

Dalam pengurusan administrasi kependudukan itu, sambung Edward kepada pemohon tidak dikenakan biaya atau kutipan. Kalau ada yang mengaku ada kutipan hal itu diluar tanggungjawab dinas Dukcapil Humbahas.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Humbahas Jamilin Purba kepada wartawan via ponselnya mengakui pentingnya administrasi kependudukan dalam pendaftaran siswa baru. Sebab administrasi kependudukan tersebut merupakan identitas diri dan keluarga sebagai warga negara.

“Kelengkapan administrasi kependudukan merupakan syarat mutlak untuk pendaftaran siswa baru pada tahun ajaan baru. Sebab administrasi kependudukan tersebut merupakan identitas diri dan keluarga,” singkatnya. (AND)

HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Jumat, 21 Juni 2019

E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com

Bentuk Tubuh Sandra Dewi jadi Sorotan

PAYUDARA AWKARIN MENGINTIP Penampilan Baru Luna Maya Bikin Heboh Aktris cantik berwajah blasteran, Luna Maya kembali menjadi sorotan.

Kali ini saat Luna mengunggah fotonya di media sosial Instagram miliknya @lunamaya pada Rabu, 19 Juni 2019.

Luna yang biasanya memiliki gaya rambut panjang lurus dengan warna coklatnya, kini tampil beda dengan rambut baru. Kini mantan kekasih Reino Barack itu mengubah warna rambutnya. Dalam foto tersebut Luna Maya seakan terlihat lebih segar dengan gaya rambut baru itu.

Bahkan ia juga menunjukkan pose tersenyum di beberapa foto lainnya.

Dari caption yang ditulis, Luna sepertinya sengaja mengubah gaya rambutnya untuk menyambut musim panas yang sudah tiba. “New hair and ready for summer. Thank you Gregory Ifergan,” tulis Luna Maya.

Selang beberapa waktu diunggah, foto tersebut pun langsung menarik perhatian. Sebagian besar warganet mengaku kagum melihat wajah cantik Luna Maya yang terlihat cocok dengan gaya rambut apapun. Ditambah riasan natural Luna Maya yang semakin membuatnya cantik apa adanya.

Tak hanya itu, bahkan mereka menyebut Luna Maya semakin cantik dan mirip dengan boneka barbie usai mengubah gaya rambutnya. Warganet pun langsung membanjiri kolom komentar di bawa foto tersebut dengan berbagai komentar.

“Nah si cantik Luna Maya dengan rambut barunya siap bertemu dengan summer of the king,” tulis warganet. “Luna Maya mirip boneka banget, kecantikannya yang paripurna,” tulis warganet.

“Kalau dasarnya emang cantik ya diapain aja pasti cantik. Kalau yang ini mah bener-bener cantik banget,” “Barbie hidupku. Cantiknya kebangetan,” “Ini baru princess sesungguhnya.

Mukanya barbie banget. Cantiknya kebangetan mba bulan,” “Mirip barbie. Gaya rambut apapun tetap cocok dan makin cantik,” tulis warganet.(BS)

Artis cantik Sandra Dewi saat ini tengah mengandung anak keduanya bersama sang suami, Harvey Moeis. Saat ini kandungannya sudah menginjak usia 7,5 bulan.

Sejak masa kehamilannya, baik itu saat kehamilan anak pertama hingga anak kedua, Sandra Dewi selalu membuat publik tercengang akan bentuk tubuhnya yang terlihat langsing seperti tidak tengah mengandung.

Berbeda dengan ibu hamil lainnya di mana saat kandungan berusia hampir delapan bulan perut sudah mulai menonjol dan badan mulai terlihat melebar. Hal itu nyatanya tidak terjadi oleh Sandra Dewi.

Bentuk badan Sandra Dewi malah selalu terlihat sempurna seperti biasa.

Bahkan ia juga tetap stylist dengan mengenakan beberapa busana yang ia pakai dan tentunya tidak terlihat tengah hamil.

Seperti yang baru saja ia pamerkan lewat media sosial instagram miliknya. Sandra Dewi mengunggah foto kebersamaannya dengan Dewi Perssik di sela-sela syuting. Saat itu, Sandra Dewi mengungkapkan bahwa usia kehamilannya hampir menginjak usia delapan bulan.

“Syuting hari ini bersama si cantik. Mm is coming soon, 7.5 Months Pregnant, bentar lagi 8 bulan,” tulis Sandra Dewi.(BBS)

Selebgram Awkarin kembali memamerkan kemolekan tubuhnya lewat Instagram. Kali ini, selebgram 21 tahun itu mengunggah dua foto dalam balutan bikini two piece berwarna dusty pink dengan tatanan rambut braids.

Menariknya, dalam kedua foto tersebut Awkarin tak mampu menutupi payudaranya secara penuh, sehingga bagian bawah payudaranya sedikit mengintip. “Dan seperti bulan, kita harus melalui fase kekosongan untuk merasa penuh kembali. Foto diambil oleh Phobya Motret,” tulisnya dalam unggahan tersebut.

Sayang, Awkarin memutuskan untuk menutup kolom komentar kedua unggahannya. Hingga kini, kedua foto itu sudah disukai lebih dari 300.000 kali.

Namun, ketika foto tersebut diunggah oleh sebuah akun gosip di Instagram, ramai netizen menyayangkan aksi Awkarin tersebut.

"Biar apa sih dipamerin seperti itu? Kok aku yang sama-sama perempuan malah risih melihat foto ini," ujar seorang netizen. Lainnya mengungkapkan, "Heran yang begini kok bisa jadi idola anak-anak muda zaman sekarang. Kayak enggak ada idola lain saja."

Meski begitu, ada pula fans Awkarin yang memberikan pembelaannya. Seorang fan mengatakan bahwa apa yang ditampilkan sang selebgram merupakan bagian dari kampanye body positivity alias mencintai tubuh sendiri.

"Apa yang salah dari seorang perempuan menghargai badannya sendiri? Kalian merasa yang paling suci saja. Lah, kalian apa kabar? Malah nangkring di akun gosip. Kita ini semua pendosa, cuma beda dosa saja," ungkap netter tersebut. Ini memang bukan unggahan seksi pertama Awkarin. Pada Mei 2019, dia juga mengundang perhatian netizen ketiga mengunggah foto bikini lewat Instagram. Dalam foto tersebut, dia berpose bersama Sabine Rohden dan Gangga Kusuma.(BS)

Gus Miftah Beberkan Rencana Deddy Corbuzier setelah Mualaf Deddy Corbuzier dipastikan akan menjalankan prosesi perpindahan agama pada 21 Juni 2019. Kabarnya, prosesi itu akan dilakukan YouTuber 42 tahun tersebut di pondok pesantren milik Gus Miftah guru spiritualnya yang berada di Sleman, Yogyakarta.

Gus Miftah tak menampik, butuh proses lama bagi Deddy Corbuzier untuk memilih Islam sebagai agama yang diyakininya. Bahkan dalam beberapa kesempatan, dia dan

Deddy sempat terlibat diskusi serius.

"Yang paling sering saya diskusikan dengan Deddy Corbuzier itu soal mengapa Islam itu satu tapi ada banyak perbedaan di dalamnya. Penjelasan saya pun bertahap dan enggak langsung, sampai akhirnya dia bisa menerima,” katanya saat dihubungi , Kamis (20/6/2019).

Saat ini, menurut Gus Miftah, Deddy Corbuzier baru dalam tahap meyakini Islam, belum memasuki tata cara

ibadah. Dia menjelaskan, pembelajaran itu baru akan diberikannya ketika bapak satu anak itu telah mempelajari soal rukun iman.

“Jadi, Deddy harus yakin dulu pada keimanannya. Setelah itu, baru diajarkan salat, zakat, puasa, dan rukun Islam lainnya,” ungkap Miftah.

Sebagai teman sekaligus guru agama Deddy Corbuzier, Gus Miftah memastikan akan memantau pembelajaran tunangan Sabrina Chairunnisa

itu. Ia pun tak merasa keberatan jika nantinya akan diajak Deddy untuk mengunjungi beberapa ulama untuk sekadar bersilaturahmi. “Rencananya, memang mau ke Purwokerto untuk ketemu sama beberapa habib. Kemudian jalan ke NU dan MUI untuk sowan dan minta doa,” imbuh Gus Miftah.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Deddy Corbuzier terpaksa membatalkan rencananya untuk menyiarkan prosesi perpinda-

han agamanya. Hal itu, menurut Gus Miftah, karena terbentur dengan regulasi Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). “Ada undang-undangKPIyangmelarang konten agama (untuk disiarkan).

Pindah agama, itu dilarang sama KPI,” ujar Gus Miftah saat dihubungi awak media.

Deddy Corbuzier dikabarkan akan berangkat ke Yogyakarta, pada Jumat (21/6). Sementara prosesi mualaf itu akan digelar pada pukul 13.00 WIB.(OK)

Konsumsi Kafein Lebih dari 2 Cangkir Sehari, Waspada Keracunan Mengonsumsi kafein dalam kopi cenderung menjadi kebiasaan banyak orang. Hal ini dilakukan untuk menambah energi dan menghilangkan kantuk saat sedang menjalani aktivitas yang cukup padat.

Kafein pada dasarnya bekerja dengan membuat otak tetap terjaga. Saat dikonsumsi berlebihan, tentu asupan kafein bisa memberi efek samping yang buruk terhadap kualitas tidur.

"Yang tadinya bisa tidur malam, malah jadi susah tidur.

Ini kan bisa membuat aktivitas di siang hari terganggu karena tidur di malam harinya tidak berkualitas," ujar spesialis penyakit dalam, Dr.Prasna Pramita, SpPD, K-AI, FINASIM, MARS dalam Peluncuran Produk Asuransi Kesehatan Sequis di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa, 18 Juni 2019.

Tak hanya itu, konsumsi kafein melebihi 500 miligram dalam satu hari bisa memicu bahaya lainnya, seperti gangguan pada sistem pencernaan. Bahkan, tubuh bisa mengalami keracunan dan hipertensi akibat asupan berlebih tersebut.

"Jika lebih dari 500 miligram bisa memicu keracunan, juga bisa membuat gangguan pada pencernaan dan menimbulkan diare. Bisa juga tingkatkan tekanan darah karena membuat pembuluh darah mengerut, sehingga tekanannya meningkat," kata Prasna.

Meski begitu, kafein tak lantas harus dihindari, namun asupannya perlu dibatasi.

Sebab, asupan yang tepat malah dapat memberi efek baik pada tubuh. "Konsumsi dua cangkir per hari bisa menjadi obat untuk hilangkan nyeri atau sakit kepala," paparnya.

5 Alternatif Pengganti Kopi Tak bisa dibantah lagi, kopi memang menjadi salah satu minuman terfavorit banyak orang dari anak muda sampai orang tua. Jenisnya yang beraneka ragam dengan cita rasa khas yang berbeda sehingga bisa memberikan pilihan yang sesuai dengan selera masing-masing penikmat. Masalahnya, kopi ini mengandung kafein dan menyebabkan kecanduan bagi para penikmatnya, sehingga jika mengonsumi kopi tanpa terkendali tentu saja akibatnya kurang baik.

Sesekali minum kopi tentu memberikan manfaat tetapi jika berlebihan maka yang didapat adalah efek untuk kesehatan. Jika Sobat ingin mengurangi kecanduan kopi, di bawah ini ada beberapa minuman sehat alternatif untuk menggantikan kopi sebagai minuman. Apa saja?

CUKA SARI APEL Cuka Sari Apel sudah sejak lama dikenal sebagai bahan yang bisa memberikan manfaat kesehatan. Cuka Sari Apel mampu menurunkan tekanan darah, anti bakteri, mengobati maag, cegukan, hingga sakit tenggorokan. Cara penggunaannya pun cukup mudah, bisa sebagai bahan campuran salad atau minuman. Untuk mendapatkan hasil maksimal dari bahan ini, sebaiknya gunakan campuran cuka sari apel untuk salad, karena jika digunakan sebagai minuman harus diimbangi dengan pola makan yang sehat.

MATCHA GREEN TEA Hampir sama dengan kopi, teh juga memiliki berbagai jenis dan memiliki penggemar setianya. Nah, bagi yang ingin mengurangi kopi tetapi masih tak jauh-jauh dari kopi, Sobat bisa mencoba minum Matcha

Green Tea yang mengandung L-theanine yang mampu meningkatkan daya konsenstrasi dan daya ingat penikmatnya.

AIR KELAPA Siapa tak suka air kelapa?

Air ajaib yang terletak di dalam buah kelapa ini sangat menyegarkan dan memiliki segudang manfaat. Untuk mendapatkan air kelapa yang menyegarkan, pilih kelapa yang masih muda dan jangan terlalu tua. Tak perlu diapa-apakan lagi, cukup tuang ke gelas ataupun untuk menikmati sensasi yang lebih segar bisa langsung diminum dari buahnya. Untuk lebih nikmat, buahnya pun bisa dimakan.

TEH KOMBUCHA Teh Kombucha juga bisa dijadikan sebagai minuman sehat alternatif pengganti kopi.

Teh kombucha ini merupakan teh yang dihasilkan dari fermentasi jamur yang sejak lama dikenal di China dan kemudian banyak dikembangkan di Eropa Timur hingga Rusia. Tentu saja minuman ini memiliki berbagai manfaat

kesehatan diantaranya mampu menjadi bahan detoks. Tetapi perhatikan juga jumlah teh yang dikonsumsi karena bisa menyebabkan sakit perut setelah diminum.

TEH ROOIBOS Teh Rooibos juga bisa dijadikan sebagai minuman sehat pengganti kopi. Minuman ini tidak mengandung kafein seperti pada teh lain. Teh Rooibos merupakan teh yang dibuat dari tanaman bernama Asparathus Linearis yang banyak tumbuh di pegunungan Cedarberg, Cape Town, Afrika Selatan. Teh ini mengandung berbagai jenis vitamin diantaranya adalah A, C, D, E, dan P. Itulah lima jenis minuman sehat yang bisa dijadikan sebagai pengganti kopi. Minum kopi tentu sangat menyegarkan tetapi jika sampai kecanduan bisa menyebabkan efek kesehatan yang kurang baik. Nah, minuman di atas bisa menjadi alternatif yang bagus pengganti kopi.

Cantik Alami dengan Kopi Siapa yang tak suka

mengonsumsi kopi di dunia ini?

Kalaupun ada, mereka pasti tetap menyukai hanya saja membatasi konsumsinya.Kopi menjadi salah satu minuman yang hampir disukai oleh setiap orang terutama untuk laki-laki.

Meski banyak yang mengatakan bahwa minum kopi akan membantu kita terjaga, sebenarnya fungsi meminum kopi tidak hanya itu. Tetapi dikarenakan rasanya yang lezat dan aromanya yang menenangkan.Tiap daerah hampir memiliki kopi khas masing-masing. Ada kopi Aceh, kopi Papua, kopi Gayo dan lain sebagainya. Tahukah anda bahwa ada resep cantik alami dengan kopi?

Ya! Kopi tak hanya bisa kita konsumsi sebagai minuman yang menyehatkan.Tapi ada juga manfaat lain yang sangat menguntungkan terutama untuk wanita. Ada resep cantik alami menggunakan kopi. Anda bisa memanfaatkannya sekarang juga!

1. Melawan Selulit Resep cantik pertama adalah menggunakan kopi untuk melawan selulit.Cara mudahnya, campurkan sabun cair anda dengan serbuk kopi secukupnya sampai membentuk kekentalan yang bisa dijadikan scrub.Oleskan secara merata dengan gerakan memijat dan melingkar di seluruh bagian tubuh.Terutama untuk bagianbagian yang renta terhadap selulit.Sebab, kandungan kafein dari serbuk ini mampu menghaluskan dan memperlancar peredaran darah. Pada Akhirnya, kopi bisa membantu mempertahankan kulit cantik serta melawan selulit.

2. Mengurangi Mata Bengkak Resep cantik alami dengan kopi yang kedua adalah mampu

mengurangi mata bengkak.Jika anda ingin memanfaatkannya seperti ini, dinginkan sisa ampas kopi di pagi hari, aplikasikan secara merata di bagian bawah dan juga kelopak mata atas. Kompres selama 10 sampai 20 menit.Bilas hingga bersih menggunakan air dingin.

Hasilnya, mata bengkak dan lelah bisa terlihat lebih cerah dan segar. Wajah juga terlihat cantik bersinar.

3. Menghaluskan Kulit Kaki Lagi-lagi kopi memang mampu menjadi salah satu bahan alami untuk kecantikan.

Caranya, campurkan 1 cangkir virgin coconut oil dengan ½ cangkir serbuk kopi.Berikan 12 sendok teh ekstrak vanila, aduk hingga merata dan bisa menghasilkan bentuk pasta seperti scrub. Lakukan resep cantik alami dengan kopi ini dengan cara merendam kaki ke dalam campuran air hangat dan juga sabun lembut. Rendam selama kurang lebih 10 menit.

Gosokkan dengan gerakan melingkar di telapak kaki.Kopi memang kaya kandungan antioksidan.

Sementara coconut oil memiliki efek melembapkan.

Kombinasi keduanya ini mampu mengangkat sel-sel kulit mati.

Juga menghaluskan kulit kasar serta menghasilkan kulit yang lembap, halus dan cantik.

Beragam resep cantik alami dengan kopi ini bisa anda dapatkan manfaat dan kegunaannya. Mulai dari melawan selulit, mengurangi mata bengkak hingga menghaluskan kulit kaki.

Ikuti cara membuatnya, dapatkan berbagai manfaat cantik untuk kulit dan wajah kita. Kopi memang tidak hanya jadi minuman favorit tetapi juga kaya akan manfaat untuk kecantikan.(BBS)