epaper andalas edisi jumat 21 september 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Jumat, 21 September 2012 | No: 2285/Tahun VIII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Wapres Tutup PON 2012 Riau Pekanbaru-andalas DKI Jakarta menjadi juara umum Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/Riau yang resmi ditutup Kamis (20/9) malam. Jakarta mengumpulkan 110 medali emas, 101 perak, dan 112 perunggu dan mengalahkan kontingen Jawa Barat di posisi kedua dengan total 99 emas, 79 perak, dan 101 perunggu. Di posisi ketiga diraih Jawa Timur, sedang Jawa Tengah menyusul di peringkat keempat. Tuan rumah Riau gagal memenuhi ambisinya menjadi juara umum dan hanya mampu mencapai peringkat enam di bawah Kalimantan Timur. Sementara Sumatera Utara harus puas berada di peringkat kedelapan di bawah Sulawesi Selatan. Prestasi kontingen Sumatera Utara ini turun satu peringkat dibandingkan dengan PON XVII/2008 di Kalimantan Timur yang saat itu berada di posisi ketujuh. Bahkan target 20 medali emas yang ditetapkan KONI Sumut juga tidak tercapai. andalas/ist Upacara penutupan (closing ceremony) Wakil Presiden RI Budiono beserta ibu didampingi Ketua PB PON sekaligus Gubenrnur Riau, H Rusli Zainal menutup secara resmi PON XVIII di Stadion Utama, Kamis (20/9). yang berlangsung di Stadion Utama Riau berlangsung meriah. Wakil Presiden Indonesia Boediono resmi menutup pelaksanaan PON di bumi Lancang Kuning itu. "Api PON XVIII boleh padam, tapi semangat atlet terus menyala seperti api PON. Begitu juga semangat kita tetap berkobar dari Sabang Sampai Merauke," kata Boediono dalam pidatonya. Bersambung ke Hal. 15

Daftar Perolehan Medali Hari Terakhir PON 2012 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

Provinsi DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Timur Jawa Tengah Kalimantan Timur Riau Sulawesi Selatan Sumatera Utara Bali Lampung Sumatera Barat Nusa Tenggara Barat Sumatera Selatan Di Yogyakarta Papua Kalimantan Barat Sulawesi Utara Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Maluku Banten Kep. Riau Nusa Tenggara Timur Jambi Aceh Papua Barat Sulawesi Tenggara Kep. Bangka Belitung Gorontalo Sulawesi Tengah Bengkulu Maluku Utara Sulawesi Barat

Emas Perak Perunggu 112 110 101 101 79 99 84 86 86 68 52 47 50 45 44 51 39 43 21 17 19 23 15 19 30 18 15 10 9 15 25 12 12 8 5 11 29 14 10 16 12 10 16 11 9 13 6 6 8 6 6 6 4 6 19 12 5 5 10 4 18 8 4 5 1 4 5 9 3 20 8 3 18 5 3 11 3 3 2 0 3 4 3 2 1 1 2 1 1 1 4 2 0 1 0 0 0 0 0

Kurs dan Harga Logam Mulia, 20 September 2012 Mata Uang AUD CNY EUR GBP HKD

Jual 10032 1512 12497 15558 1236

Beli 9927 1497 12368 15398 1224

Mata Uang Jual Beli JPY 122.33 121.07 MYR 3137 3103 SGD 7836 7751 USD 9587 9491

Takut Rusuh, Konjen AS Ditutup Medan-andalas Seluruh Kantor Perwakilan Amerika Serikat (AS) di Indonesia ditutup hari ini, Jumat (21/9). Penutupan ini terkait ancaman demo anarkis di Surabaya yang tersebar melalui pesan berantai BlackBerry Mesengger (BBM). Kedutaan Besar AS di Indonesia, Kamis (20/9), mengumumkan penutupan seluruh gedung kedutaan, konsulat, dan sejumlah kantor keagenan AS di Indonesia. Adapun kantor AS yang ditutup adalah Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya, Kantor Perwakilan Amerika Serikat di Medan, Kantor Agen Konsuler Amerika Serikat di Bali, dan Bersambung ke Hal. 15

Jokowi-Ahok Okelah...! A Liang, Bandar Narkoba Kabur

3 Waltah Kejari Medan Diperiksa Medan-andalas Kecerobohan petugas dari Kejaksaan Negeri Medan dalam mengawal tahanan hingga mengakibatkan kaburnya seorang bandar narkoba dari Lapas Wanita Tanjung

Gusta, menjadi perhatian serius dari pimpinan Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Kejatisu langsung menurunkan tim dari bagian pengawasan untuk mengusut

kasus kaburnya Sharen Patricia alias A Liang, sang bandar narkoba tersebut. Kepala Seksi Penerangan Hukum Bersambung ke Hal. 15

Terungkap Setelah Seorang Lagi Pelaku Ditangkap

Sadis! Setelah Dibunuh, Mayat Dua Warga Karo Dimutilasi Gunung Sitoli-andalas Seorang lagi pelaku pembunuhan tiga orang warga Desa Pancur Batu dan Naga Lingga, Kecamatan Merek, Kabupaten Tanah Karo berhasil ditangkap petugas Sat Reserse dan Kriminal Polres Nias, Rabu (19/9). Saat akan ditangkap, tersangka Rusula Hia alias Ama Sini (28) berusaha melarikan diri dengan menaiki atap rumahnya di Dusun III Hiliwaoyo, Desa Gunung Tua, Kecamatan Tugala Oyo, Kabupaten Nias Utara.

Sumber Bank Indonesia

INTEROGASI Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum menginterogasi Rusula Hia alias Ama Sini (28), tersangka kasus pembunuhan tiga orang warga Tanah Karo.

Bersambung ke Hal. 15

Kloter I Embarkasi Medan Berangkat

Jakarta-andalas Pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok) akhirnya memenangkan pertarungan putaran II Pemilu Kada DKI Jakarta, Kamis (20/9). Hasil hitung cepat (quick count) dari berbagai lembaga survei mencatat pasangan nomor urut tiga itu mengungguli perolehan suara dengan persentase cukup siginifikan atas rivalnya Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Foke-Nara). Kepastian bagi pasangan 'kotak-kotak' itu untuk memimpin sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 kini tinggal menunggu penetapan dari KPU. Diperkirakan hasil penghitungan suara resmi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta tidak akan terlalu banyak berbeda dengan hasil hitung cepat berbagai lembaga survei tersebut. Hasil hitung cepat yang dilakukan MNC Research Bersambung ke Hal. 15

ANEH tapi NYATA

Selamat Jalan Duyufurrahman‌ Sebanyak 450 jemaah ditambah 5 petugas haji yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) I Embarkasi Medan, Jumat (21/9) pukul 08.15 WIB dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci dengan menggunakan pesawat Pullmantur Air dari Bandara Polonia.

JEMAAH calon haji (calhaj) asal Kota Medan itu masuk Asrama Haji Medan, Kamis (20/9) pukul 08.00 WIB dan menginap satu malam. Informasi yang diperoleh dari Humas Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) Embarkasi Medan M Sazli menyebutkan, seluruh calhaj Kloter I telah menyelesaikan administrasi dan siap berangkat ke

Tanah Suci. "455 paspor telah diterima dan Kloter I siap diberangkatkan," kata Sazli di Ahmed, Asrama Haji Medan. Dijelaskan, rencananya Komisi VIII DPR, DPD RI, unsur Muspida akan datang di acara pemberangkatan para duyufurrahman (tamu Allah) itu. Pemberangkatan dilakukan di dua tempat, pertama di Aula

I Madinatul Hujjaj dan di atas pesawat. Tahun ini, Kloter I tidak mengikuti proses qur'ah (undian), hal ini dilakukan atas permintaan dari Pemerintahan Kota Medan. Pemko Medan sendiri akan Bersambung ke Hal. 15 andalas/risky mulia

Tak Sadar Nikahi

Ayah Kandung SIAP BERANGKAT - Pesawat Pullmantur Air milik maskapai Spanyol yang dicarter PT Garuda Indonesia siap berangkat mengangkut jemaah haji Embarkasi Medan ke Tanah Suci.

SEORANG perempuan mendapat fakta mengejutkan ketika mengetahui bahwa suami yang telah dinikahinya selama ini adalah ayah kandungnya sendiri. Fakta ini baru diketahuinya setelah sang suami meninggal dunia. Menurut Jurnal Akron Beacon yang dikutip Emirates247, Kamis Bersambung ke Hal. 15


Jumat 21 September 2012

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Rina Agustina KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAFER Hs Poetra Rizki Mulya Akbar SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Jokowi dan Mogoknya Mesin Parpol

P

ASANGAN cagub-cawagub DKI, Foke-Nara, yang didukung banyak parpol ternyata kalah dalam quick count putaran kedua pilgub DKI. Parpol harus introspeksi diri jika ingin keputusannya diikuti publik. "Parpol harus introspeksi. Apa keputusan partai ternyata tidak menjadi keputusan masing-masing warga/anggota partai. Ini fenomena yang menarik untuk dicermati dan diwaspadai," kata Ketua DPP Golkar, Hajriyanto Y Tohari, Kamis (20/9). Partai Golkar memang mengalihkan dukungannya ke Foke-Nara setelah kandidat cagub yang didorongnya, Alex Noerdin-Nono Sampono, kalah di putaran pertama pilgub DKI. Kala itu Alex-Nono yang didukung Golkar dan PPP hanya mendapatkan 4,67 persen suara. Karena itu, menurut Hajriyanto, dalam mengambil keputusan parpol perlu lebih bijaksana. Keputusan parpol harus lebih mempertimbangkan keinginan publik. Sebenarnya, pada putaran pertama Pilgub DKI, sudah memberikan sebuah peringatan penting bagi elite parpol, bahwa pada Pilgub DKI kali ini, dukungan parpol tidak lagi menentukan kemenangan. Ini bisa dilihat dari anjloknya perolehan suara Alex-Nono. Sayangnya, fenomena ini tidak dijadikan pelajaran berharga oleh Golkar, PPP, dan PKS, yang tetap menjatuhkan dukungan partainya kepada Foke-Nara. Hasilnya, reputasi parpol ini pun bisa jadi akan ikut terpuruk pasca kekalahan melawan Jokowi-Ahok. Kegagalan Foke-Nara dalam Pilgub DKI, juga disebabkan mogoknya mesin parpol tersebut. Dengan kata lain, dukungan memang diberikan elite parpol kepada mereka. Namun, hal itu tidak diimbangi dengan sosialisasi optimal di level grassroot (massa partai di tingkat bawah). Alhasil, pasangan Foke-Nara terkesan hanya 'hebat' dan sangat diterima di kalangan elite parpol. Sementara, di kalangan konstituen parpol, mereka kurang dapat diterima. Sebaliknya, pasangan Jokowi-Ahok sejatinya hanya didukung PDI Perjuangan dan Gerindra. Namun, masih sangat banyak masyarakat nonparpol, yang memberikan dukungan tanpa pamrih, ditandai dengan menjatuhkan pilihan kepada Wali Kota Solo ini di bilik suara. Di sisi lain, masyarakat DKI Jakarta sendiri, agaknya sudah kehilangan keyakinan terhadap komitmen Fauzi Bowo dalam membenahi Jakarta ke arah yang lebih baik. Sebab, selama masa kepemimpinannya memang tidak ada prestasi spektakuler yang ditorehkannya. Fenomena kemenangan Jokowi-Ahok ini bisa jadi akan mengilhami masyarakat di daerah lain. Tidak tertutup kemungkinan, Pilgubsu juga akan menghasilkan sosok kepala daerah yang tidak lagi mengandalkan dukungan parpol, melainkan lebih mengandalkan dukungan riil masyarakat.(**)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Gus Irawan Pasaribu Diprediksi Ikuti Jejak Jokowi Medan-andalas Pengamat sosial politik Sumatera Utara Sugiat Santoso, MSP mengatakan, H Gus Irawan Pasaribu diprediksi mengikuti jejak Joko Widodo alias Jokwo (Gubernur DKI Jakarta terpilih versi quick qount) pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2013. “Fenomena Pilkada DKI yang dimenangkan pasangan JokowiAhok mengalahkan Foke-Nara, bisa mengubah peta politik di daerah-daerah di Indonesia termasuk Sumut. Hingga saat ini, hanya Gus Irawan sebagai pembina UKM yang mendekati pro-

popularitas dan infil Jokowi,” ujar Sutegritas yang digiat Santoso di Meusung. Jika calon dan, seusai meyang diusung mennyaksikan hasil gena di hati rakyat, quick qount (pengsiapa pun tak ada hitungan cepat) yang bisa membenperolehan suara dung kemenanganPilkada DKI Jakarnya. ta, Kamis (20/9). Menurut mahaWakil Ketua siswa Program DokDPD KNPI Sumut toral Pascasarjana ini menegaskan, USU ini, parpol bisa dukungan partaimengambil pelajapartai besar ter- Sugiat Santoso, MSP ran dari Pilkada nyta tidak bisa menjamin kemenangan bagi ca- DKI Jakarta. Untuk itu, dia melon pemimpin di daerah. Kare- nilai wacana PDIP-Gerindra na yang menentukan adalah mengusung Gus Irawan diyaki-

ni akan mengulang sukses pada Pilkada Sumut 2013. “Saya menyarankan koalisi PDIP-Gerinda dapat dilanjutkan dalam Pilkada Sumut 2013. Kalau Jokowi sebagai Wali Kota Solo dikenal sebagai pemimpin yang merakyat dengan program pemberdayaan pedagang kaki lima, maka Gus Irawan Pasaribu dikenal sebagai tokoh ekonomi kerakyatan Sumut, yang ketika menjabat sebagai Dirut Bank Sumut sudah membina ribuan ibu rumah tangga mengembangkan usaha kecil dan menengah,” ujar Sugiat Santoso.

Ditambahkan, jika kepopuleran Gus Irawan Pasaribu sebagai bapak UKM diusung koalisi PDIP-Gerindra, dua partau yang memiliki basis massa yang loyal dan idelologis, akan melapangkan jalan bagi mereka untuk mengikuti sukses Pilkada DKI Jakarta. “Berdasarkan hasil survei, Gus Irawan didukung lintas sektoral dari beragam suku, agama, profesi, dan kelompok. Jadi, Gus sudah punya investasi sosial sebagai modal memenangkan Pilkada Sumut,” ungkap peraih Magister Stud Pembangunan USU ini. (HAM)

Tahun 2013, Pemko Medan Data Ulang Objek Pajak

andalas/rizki mulya

DEMO PKLPKL-Massa yang tergabung dalam Front Anti Penggusuran Pedagang Kaki Lima (FAPPKL) melakukan aksi demo di depan kantor Wali Kota Medan, Kamis (20/9). Mereka menolak mdesak wali kota untuk memberikan izin berjualan kembali di kawasan Pasar Petisah Medan.

PKL Pasar Petisah Tolak Direlokasi

Medan-andalas Puluhan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini berjualan di sekitar Pasar Petisah Medan menggelar aksi unjuk rasa di Balai Kota Medan, Kamis (20/9). Mereka menolak relokasi yang dilakukan PD Pasar Kota Medan dan penggusuran yang dilakukan aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan. Dalam aksi unjuk rasa yang didominasi ibu-ibu tersebut, mereka meminta kepada Wali Kota Medan Rahudman Harahap agar tidak memberangus keberadaan PKL selaku pejuang ekonomi yang bergerak di usaha mikro. “Penggusuran dengan modus relokasi kepada PKL harus dihentikan. Kami butuh pembinaan dan penataan, bukan pembinasaan atau penggusuran dengan modus relokasi,” teriak pengunjuk rasa yang datang membawa sejumlah poster dan spanduk yang berisikan penolakan penggusuran dan relokasi. Bahkan menurut mereka, sejak tahun 2009 para PKL di Pasar Petisah sudah bolak-balik dirusuh berjualan di lantai II Pasar Petisah tahap II, tapi tempat yang disediakan PD Pasar Medan itu tidak tepat sebagai tempat untuk berjaulan. “Kami sudah mencoba berjualan selama 2 minggu di tempat yang disediakan PD Pasar itu (lantai II, red), jangankan untuk mendapatkan un-

tug, bisa BD (buka dasar) saja susah,” ujar Fitri Nasution, salah seorang pedagang yang mengaku berjualan pakaian. Menurut Fitri, sejak tempat mereka berjaulan dipindahkan dari pelataran parkir Pasar Petisah ke lantai II Gedung Pasar Petisah, kehidupan ekonomi keluarga mereka semakin susah. Mereka mengaku, untuk membayar uang sekolah anak-anak saja sudah tidak sanggup. “Kios yang diberikan PD Pasar itu memang gratis selama enam bulan, tapi bukan itu yang kami butuhkan, kami butuh tempat berjualan yang bisa memberikan penghidupan yang layak untuk memenuhi kebutuhan seharihari dan membayar uang sekolah anak-anak kami,” tandasnya. Karena tuntutan mereka tidak mendapatkan tanggap dari pihak Pemko Medan, para pedagang sempat memblokir Jalan Maulana Lubis. Akibatnya, arus lalu lintas di sekitar jalan tersebut sempat macet total. Namun aksi tersebut tidak berlang-

sung lama, pengunjuk rasa kemudian bertolak ke gedung DPRD Sumut. Selesai mengelar aksi di gedung DPRD Sumut, para pedagang selanjutnya bergerak ke gedung DPRD Medan di Jalan Krakatau Medan dengan mengendari angkutan kota, becak bermotor, dan sepeda motor. Di gedung DPRD Medan, tuntutan para pedagang tersebut diterima Anggota Komisi C DPRD Medan Dianto didampingi Sayamsul Bahri dari Komisi B dan Sekretaris DPRD Medan Ok Zulfli. Kepada pedagang, Dianto berjanji akan segera berkoordinasi dengan pimpinan Komisi C untuk membahas persoalan tersebut. “Tuntutan ibu dan bapak akan saya koordinasikan dengan anggota Komisi C lainnya guna ditindaklanjuti kepada instansi terkait. Untuk itu kami harap ibu-ibu tidak usah datang beramai-ramai, percayakan saja kepada koordinatornya untuk berkomunikasi dengan kami. Secepatnya masalah ini akan kita koordinasdikan,” ujar Dinato. Tidak puas dengan jawaban anggota Komisi C DPRD Medan tersebut, pedagang pun akhirnya tetap bertahan dan mengancam akan menginap di gedung DPRD Medan tersebut. Hingga pukul 16.00 WIB para pedagang tampak masih tetap bertahan dan mengelar aksi unjuk rasa di gedung DPRD Medan. (BEN)

Medan-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam waktu dekat akan membentuk tim satuan tugas (satgas) yang bertugas melakukan pendataan ulang objek-objek pajak yang potensial di Kota Medan. Langkah ini diambil dalam rangka memaksimalkan pendapatan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2013. “Selama ini pendapatan dari PBB masih sangat tidak sebanding dengan potensi pajak yang ada. Tim satgas yang kita bentuk ini akan melibatkan tim indenpen dan ampresial, dengan demikian hasil pendataan yang dilakukan lebih objektif dan transparan,” kata Wali Kota Medan Rahudman Harahap dalam pertemuan dengan Wajib Pajak Potensial se-Kota Medan, di Tiara Convention Centre Medan, Kamis (20/9). Pertemuan tersebut turut dihadiri Ketua DPRD Medan Amiruddin, Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Sekda Kota Medan Syaiful Bahri selaku Plt Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan, sejumlah pimpinan SKPD di jajaran Pemko Medan, dan wajb pajak potensial. Menurut Rahudman, target penerimaan PBB sebesar Rp 375 miliar pada tahun 2012 tidak sebanding dengan potensi pajak yang dimiliki. Kondisi ini terjadi akibat potensi pajak yang ada belum sepenuhnya terdata dengan baik. Kalaupun sudah terdata namun nilai pajaknya diperkirakan tidak sesuai karena penetapan nilai pajaknya hanya berdasarkan lahan kosong, sebab bangunan belum berdiri saat didata. “Masih banyak potensi pajak yang belum terdeteksi atau kena pajak. Di samping itu tim verifikasi dan tim eksaminasi kita kan belum maksimal dalam menjalankan tugasnya. Atas dasar inilah kita harus melakukan pendataan ulang dengan menurunkan tim satgas nanti,” ungkapnya. Pada kesempatan itu, Rahudman juga menyoroti PBB yang dikenakan kepada pengembang maupun komplek perumahan. Sebab, selama ini yang dikenakan PBB adalah pengembang maupun perumahannya. “Ini harus diubah. Seharusnya yang membayar pajak adalah orang yang menikmatinya yaitu rumah per rumah, bukan pengembang. Pembayaran pajaknya harus disesuaikan dengan bangunan rumah. Tidak mungkin disamakan pajak rumah sederhana dengan rumah yang bagus,” terangnya. Atas pendataan ulang itu, Pemko Medan merencanakan untuk meningkatkan target PBB pada 2013 yakni sekitar Rp750 miliar. Jika itu terpenuhi, maka APBD Kota Medan untuk 2013 bisa mendekati angka Rp 5 triliun. “Dengan APBD hampir Rp 5 triliun, tentunya banyak yang bisa kita lakukan untuk membangun kota ini, terutama dalam upaya meningkatkan dan mensejahterakan tingkat kehidupan masyarakat,” tandasnya. Pada kesempatan itu, Wali Kota Medan tidak lupa menginfatkan bahwa jatuh tempo pembayaran PBB telah ditetapkan pada 31 Oktober, yang seharunya berakhir pada 31 Agustus. Perpanjangnya jatuh pempo pembayaran PBB ini diharapkan agar masyarakat dapat membayar PBB sebelum tanggal 31 Oktober mendatang, guna menghindari denda 2 persen setiap bulannya. (BEN)

Lebih 50 Proyek di Sumut Dibantu Jepang Medan-andalas Konsul Jenderal Jepang di Medan Yuji Hamada mengatakan, pemerintah Jepang melalui konsulatnya di Medan sejak tahun 1996 hingga kini telah memberikan bantuan lebih 50 proyek di Sumatera Utara untuk berbagai sektor, mulai dari pengadaan fasilitas air bersih, peralatan medis hingga pembangunan gedung sekolah. “Potensi Sumut khususnya sumber daya alam (SDA) dan sumber daya manusia (SDM) cukup besar. Untuk mengelola SDA tersebut perlu tenaga ahli, sehingga pembentukan SDM melalui mutu pendidikan sangat mutlak diperlukan. Pendidikan adalah investasi masa depan yang mampu mengelola SDA di daerah ini," kata Konjen Jepang pada acara penandatanganan Grant Contract dan Memorandum of Understanding (MoU) untuk dua proyek pendidikan melalui program Grant Assistance for Grass-roots Human Security Project, Selasa lalu, di kediaman Konjen, Jalan Cut Nyak Dhien Medan. Potensi SDA, kata dia, seper-

andalas/siong

BERSALAMANBERSALAMAN-Konsul Jenderal Jepang di Medan Yuji Hamada (kanan) bersalaman dengan Kepala MTs Ponpes Darul Istiqomah Anwar Nasution usai penyerahan bantuan hibah di kediaman Konsul Jalan Cut Nyak Dhien Medan, Selasa lalu. ti panas bumi dan air soda di Tarutung. Di sana ada air soda

yang mampu menyegarkan tubuh. Tapi masyarakat di sana

membuang begitu saja air soda tersebut, padahal jika dikelola dengan baik akan mendatangkan keuntungan. Selain itu sebutnya, potensi agrobisnis dan agroindustri di Sumut juga cukup besar. "Saya banyak bicara soal madrasah agroindustri. Beberapa pemuda di sini ada dikirim ke Jepang untuk dilatih teknologi pertanian dan hasilnya luar biasa," ungkapnya. Dijelaskannya, tercatat secara nasional lebih 36.000 warga Indonesia yang dikirim ke Jepang untuk keterampilan tersebut, di antaranya 3.000 orang berasal dari Sumut. Sekembali dari Jepang banyak yang berhasil. “Ahli-ahli pertanian bisa kerjasama dengan madrasah guna mengembangkan ilmunya agar agroindustri dan agrobisnis bisa berkembang baik di sini,” sarannya. Untuk itu, pihaknya telah menandatangani bantuan hibah untuk Sumut, untuk Proyek Penambahan Ruang Belajar MTs Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukhtariyah Nagasari-

bu di Desa Nagasaribu Kabupaten Padang Lawas Utara sejumlah 107.350 dolar AS atau sekira Rp900 juta. Kemudian untuk Ponpes Darul Istiqomah di Desa Hutapadang, Padang Sidimpuan senilai 96.074 dolar AS atau sekira Rp800 juta. "Saya berharap sekolah penerima hibah semakin meningkatkan kualitas pendidikannya didukung sarana pendidikan yang layak," ujarnya. Ketua Yayasan Ponpes AlMukhtariyah Nagasaribu Sanggul Lelo Siregar mengaku, terkejut ketika Konsulat Jepang menyetujui usulannya membantu Ponpes. Sebab Ponpesnya berada jauh di desa dan sudah pernah diusulkan minta bantuan ke pemerintah namun tidak ada respon. Pihaknya juga berjanji akan menjaga dana hibah itu untuk pembangunan Ponpes. Sementara Kepala MTs Ponpes Darul Istiqomah Anwar Nasution mengatan, bantuan ini sangat bermanfaat bagi ponpes yang dipimpinnya agar mutu pendidikannya makin meningkat. (SIONG)


MEDAN KITA 3 Pendemo Paluta Nyaris Bentrok dengan Petugas

Jumat

harian andalas | Hal.

21 September 2012

karena diduga ada kongkali kong antara aparat penegak hukum dengan bupati,” kata," ujar Koordinator Aksi MPB, Nuamir Habibi Tanjung dalam orasinya. Menurut pengunjuk rasa, setelah terpilih menjadi Bupati Padang Lawas Utara, Bachrum Harahap kembali mengulang sejarah korupsi yang lebih parah mulai dari APBD 2009 diduga diselewengkan senilai Rp1,5 miliar dengan realisasi 94,04 persen dari anggaran. Disebutkannya, jika ditinjau ke lapangan pertapakan kantor bupati dinilai fiktif. Kemudian ada proyek padat karya di Dinas Kemenakertrans Paluta yang asal-asalan dan ada dugaan proyek fiktif. Kasus ini sudah dilaporkan ke Poldasu. Selain itu, kata pengunjuk rasa, dana Bansos Provsu ke Kabupaten Padang L awas Utara Rp97 miliar yang dinilai sampai saat ini tidak ada realisasinya. Lebih parah lagi pembangunan Masjid Raya di Gu-

nung Tua dinilai anggarannya di mark-up sesuai temuan BPK RI. Mereka kemudian mempertanyakan pencalonan Andar Amin Harahap, putra Bupati Paluta yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Mutasi BKD Paluta, sanggup bertarung menuju Padang Sidimpuan 1. “Berapalah gaji seorang Kabag Mutasi, tapi dia berani maju menjadi calon Wali Kota Padang Sidimpuan. Darimana uangnya kalau bukan dari ayahnya," ungkap massa lagi. Untuk itu, MPB mendesak Kejatisu mengusut tuntas dugaan korupsi Bupati Paluta. "Kami menyesalkan atas mati surinya hukum di negeri ini. Kejatisu harus mengusut kasus dugaan korupsi Bupati Paluta," bebernya. Selanjutnya, tiga orang perwakilan massa diterima oleh Kasi Penkum Kejatisu, Marcos Simaremare. Usai menyampaikan aspirasinya, massa membubarkan diri. (FEL)

Muspika Medan Denai Tertibkan Ternak Kaki Empat

Camat Medan Denai Drs Edie Mulya Matondang mengatakan, penertiban berangkat atas dasar keluhan dan pengaduan masyarakat yang terganggu dengan bau ketika menjalankan ibadah di Masjid Asobirin. Sedangkan di Jalan Pancasila, keluhan datang dari jemaat Gereja HKBP yang merasa terganggu dengan bau ternak babi. “Kita memang menyita ternak warga, karena sudah disepakati mereka akan memindahkan ternaknya dalam tempo 1x24 jam. Apabila tidak ditepati, kita akan melakukan penyitaan,” ucapnya. Sedangkan Plt Kadistanla Ir Emilia Lubis mengatakan, penertiban sudah mendapatkan dukungan dari anggota DPRD Merdan. Peneriban difokuskan kepada 5 kecamatan, yakni Medan Belawan, Medan Labuhan, Medan Denai, Medan Johor dan Medan Tuntungan. Nnamun yang terbanyak adalah Medan Denai. “Penertiban sudah disosialisasikan sejak 3 tahun lalu, agar hewan ternak berkaki empat tidak ada lagi di Kota Medan,”

Medan-andalas Puluhan massa yang tergabung dalam kelompok Mahasiswa Padang Lawas Utara Bersatu (MPB) melakukan aksi unjukrasa di depan pintu pagar Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), Jalan Jenderal Besar AH Nasution, Kamis (20/9). Mereka mendesak Kejatisu segera mengusut tuntas dugaan korupsi Bupati Paluta H Bachrum Harahap. andalas/rizki mulya

MULAI DIBANGUNDIBANGUN-Sejumlah pekerja sedang melakukan penutupan gedung DPRD Kota Medan dengan seng, Kamis (20/9). Penutupan ini sebagai persiapan untuk memulai pembangun gedung DPRD Medan berlantai 8 di pertapakan kantor yang lama, Jalan Maulana Lubis.

33 Persen Masyarakat Medan Berobat ke Luar Negeri Medan-andalas Sekira 46 persen penduduk Indonesia dilaporkan berobat ke luar negeri (LN). Dari jumlah itu, 33 persen di antaranya dari warga kota Medan. “Kalau dilihat dari sisi ekonomi ukurannya baik, berarti warga Kota Medan punya kemampuan. Tapi dari segi capital building, modal yang berpindah itu tidak baik. Sehingga muncul pertanyaan apakah berobat ke luar negeri karena sudah makmur atau terpaksa,” tukas Ketua Persatuan Rumah Sakit Indonesia (PERSI) Sumatera Utara, dr Azwan Hakim usai Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PERSI di Hotel Polonia, Medan, Kamis (20/9). Menurutnya, orang lebih memilih berobat ke luar negeri karena mencari fasilitas lengkap, kenyamanan dan tarif yang terjangkau. “Intinya, rumah sakit harus memiliki fasilitas, kepastian, tarif

terjangkau dan image yang baik. Di Sumatera Utara, belum semua rumah sakit memberikan pelayanan seperti di luar negeri terutama soal tarif. Misalnya, orang mau operasi batu empedu, di Penang biayanya 5.500 ringgit. Di Sumut, di mana rumah sakit yang biayanya bisa d ibawah 5.500 ringgit, itu yang dicari,” terangnya. Pada dasarnya, sebut Azwan, rumah sakit di Sumut bisa menghambat masyarakat berobat ke luar negeri asal ada komitmen dari pemerintah daerah dan pihak rumah sakit sendiri. Salah satunya adalah dengan akreditasi rumah sakit. “Tapi, dari 198 rumah sakit yang ada di Sumut, baru 60 persen yang sudah terakreditasi. Itupun masih akrdeditasi sistem yang lama, sedangkan akreditasi sistem baru (akreditasi standar internasional) belum satupun rumah saki yang mencapainyat. Rencananya, Rumah Sakit

Adam Malik yang akan dijadikan contoh untuk menuju akreditasi internasional,” ujarnya. Selain itu, sambungnya, PERSI mendorong agar rumah sakit baik milik pemerintah dan swasta menuju akreditasi dengan sistem yang baru untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Namun, menyelesaikan masalah masyarakat berobat ke luar negeri tidak hanya akreditasi semata, melainkan hukum, promosi, marketing dan pajak. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut dr Surjantini MKes mengharapkan, rumah sakit di Sumut harus mengevaluasi dan mencari solusi untuk menekan jumlah masyarakat berobat ke luar negeri. “Akreditasi dengan sistem yang baru yakni yang berbasis keselamatan pasien harus menjadi perhatian, agar warga memilih rumah sakit di daerahnya,” katanya. (YN)

Komisi C DPRD Medan Rekomendasikan

PKTM Jadi Aset PD Pembangunan Medan-andalas Komisi C DPRD Medan merekomendasikan agar Pemerintah Kota (Pemko) Medan meyerahkan aset Pergudangan Kota Tanjung Mulia (PKTM) seluas 13,2 hektar di Jalan Kayu Putih, Medan Deli, diserahkan menjadi aset PD Pembangunan. Hal tersebut merupakan salah satu keputusan rapat dengar pendapat (RDP) Komisi C DPRD Medan dengan PD Pembangunan, Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kota (Sekdakot) Medan, dan Bagian Aset Pemko Medan, di gedung DPRD Medan, Kamis (20/9). RDP ini dipimpin Ketua Komisi C DPRD Medan A Hie didampingi anggota Komisi C CP Nainggolan, Irwanto Tampubolon, Bangkit Sitepu, Dianto, Kuat Surbakti, dan dihadiri oleh Dirut PD Pembangunan Harmen Ginting bersama sejumlah stafnya, Kabag Hukum Sekdako Medan Habibie, dan Kabag Aset Pemko Medan SI Dongoran.

Menurut A Hie, rekomendasi tersebut merupakan prosedur awal yang akan dilanjutkan ke pimpinan DPRD Medan untuk diparipurnakan. “Rekomendasi ini harus dilakukan sebagai ketentuan awal sekaligus persiapan ketentuan perangkat hukum. Selanjutnya Pemko Medan dapat mengeluarkan Surat Keputusan (SK)-nya,” kata A Hie. Menurut A Hie, pihaknya mengeluarkan dan memberikan rekomendasi tersebut bertujuan agar PD Pembangunan lebih leluasa mengelola PKTM berupa tanah seluas 13,2 hektar dan bangunan gedung dengan nilai keseluruhanya sekitar Rp 147,5 miliar. Pendapat yang hampir sama juga disampaikan Irwanto Tampubolon. Menurutnya, melalui rekomendasi penyerahan aset dimaksud, PD Pembangunan diharapkan benar-benar mengelola lahan PKTM dengan baik sesuai mekanisme yang berlaku.

“Kita berharap pengelolaan PKTM dapat dikembangkan dengan baik dan proses penyerahan aset itu hendaknya dilakukan sesuai prosedur,” ujar Irwanto. Sebelumnya, Kabag Hukum Sekdako Medan Habibi, menjelaskan bahwa dasar penyerahan sebuah aset tersebut karena pengelolaan PD Pembangunan terhadap PKTM dinilai kurang maksimal akibat kepemilikannya masih atas nama Pemko Medan. Pihaknya juga mengharapkan dukungan DPRD Medan dan dapat segera menyetujui rencana peyerahan aset PKTM dari Pemko Medan kepada PD Pembanguan. “Saat ini kami (Pemko Medan, red) sudah membentuk tim pengalihan aset itu,” ujarnya, Dia menjelaskan, lokasi PKTM sebelumnya seluas 15,2 hektar dan 2 hektar di antaranya telah diperuntukkan sebagai lokasi pembangunan rumah susun sewa sederhana (rusunawa) yang saat ini pembangunannya masih berlangsung. “Artinya, kalau PKTM itu nanti diserahkan menjadi aset PD Pembangunan luasnya tinggal 13,2 hektar yang nilainya sesuai NJOP sekitar Rp 137 miliar dan ditambah nilai bangunan gedung sekitar Rp 10,5 miliar, sehingga tital nilai aset Rp 147,5 miliar,” tandasnya. (BEN)

Aksi mereka nyaris berujung ricuh. Pasalnya, dalam aksinya para pendemo juga terlibat perang mulut dengan para petugas Kejatisu. Tak hanya itu, sempat terjadi aksi dorong-dorongan antara massa dengan petugas kepolisian yang berusaha mengamankan jalannya aksi demi. Bahkan aksi bakar bakan yang dilakukan di depan pagar Kejatisu, sempat mendapat pelarangan dari petugas. Beruntung, aksi ini tidak sampai menyebabkan bentrok meski beberapa pendemo terlihat meneriaki petugas. Tapi

Medan-andalas Untuk menegakkan Peraturan Wali Kota (Perwal) Medan no 23 tahun 2009 tentang Pelarangan Beternak Hewan Berkaki Empat di Kota Medan, tim gabungan yang terdiri dari Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Kecamatan Medan Denai, Shabara Polresta Medan, Polsekta Medan Area, Satpol Pamong Praja (PP), Koramil dan Dinas Pertanian dan Kelautan (Distanla) Kota Medan, melakukan penertiban hewan berkaki empat jenis babi di kawasan Kecamatan Medan Denai, Kamis (20/9) sekira pukul 11.45 WIB. Penertiban dilakukan di Jalan Banteng, Jermal Baru, Jalan Pancasila, Kelurahan Tegal Sari, Mandala III. Berdasarkan amatan di lokasi, penertiban yang dilakukan tim gabungan itu mendapat perlawanan dari masyarakat pemilik hewan ternak babi. Pasal-

aksi demo jalanan ini membuat macet arus lalulintas hingga satu jam lebih. Dalam tuntutannya, massa menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada titik terang atas laporan dari beberapa elemen masyarakat maupun mahasiswa atas dugaan korupsi Bupati Padang Lawas Utara, di antaranya anggaran dana belanja rutin Tapsel Tahun Anggaran (TA) 2002-2004 senilai Rp 7,5 miliar dan sampai saat ini dinyatakan sebagai tersangka oleh Kejari Padang Sidimpuan. "Tetapi tidak ada tindak lanjut penuntasan kasus itu. Ini

nya mereka menolak hewan peliharaan mereka disita oleh petugas Satpol PP. Walaupun tidak sempat menimbulkan bentrok fisik, namun aksi tarik menarik antara petugas Satpol PP dengan pemilik ternak sempat terjadi. Suasana penertiban tampak berlangsung tegang dan panas. Salah seorang pemilik ternak sempat mengarahkan serangan kepada Camat Medan Denai Drs Edie Mulya Matondang, karena kesal penertiban ini tidak didahului dengan adanya pemberitahuan. Beruntung petugas langsung melerainya, sehingga tidak menimbulkan benturan fisik. Petugas Satpol PP akhirnya hanya berhasil mengamankan dua ekor babi yang langsung dinaikkan ke atas mobil. Tapi ketika babi ketiga coba dibawa, puluhan warga langsung melakukan penghadangan dan mengambil paksa ternak babi

tersebut sehingga terlepas. Karena warga sudah mulai mempersenjatai diri dengan balok, akhirnya kedua babi yang sebelumnya disita diserahkan kembali kepada warga. "Ini kerja kami, kalu diambil mau makan apa anak-anak kami nanti," ucap warga yang menolak penertiban ini. Selanjutnya dengan hasil kosong, razia kembali digelar di Jalan Pancasila, Kelurahan Tegal Sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai yang berjarak kurang lebih 200 meter dari kantor Camat Medan Denai. Lagi-lagi hasilnya nihil. Pasalnya tidak ditemukan keluarga yang beternak babi. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, penertiban di Jalan Banteng, Jermal Baru ditujukan kepada 8 kepala keluarga yang diketahui masih beternak babi. Sdangkan di Jalan Pancasila Kelurahan Tegal Sari Mandala III, masih ada 4 KK yang beternak babi.

(ACO)

Amri Tambunan Miliki Modal Sosial Menangkan Pilgubsu Medan-andalas Ketua Lembaga Analisis Penelitian Pembangunan (LAPP) Sumut Ismail Fahmi MSi mengatakan, jika Bupati Deli Serdang (DS) Drs H Amri Tambunan maju pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2013, diyakini akan mampu menjadi pemenang pesta demokrasi itu. Ini karena sosok Amri yang familiar dan telah teruji menjadi bupati dua periode. “Jika partai politik memberikan kepercayaan kepada Amri Tambunan untuk maju pada Pilgubsu 2013, saya yakin dia akan menjadi pemenang. Amri Tambunan telah memiliki modal sosial sebagai bupati tersukses di Sumut,” kata Ismail kepada wartawan di Medan, Kamis (20/9). Wakil Sekertaris DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut ini menambahkan, modal kepemimpinan Amri Tambunan tersebut sangat diharapkan mampu membawa Sumut menuju ke arah yang lebih baik secara bersama-sama dengan semua elemen masyrakat. Selain pengalaman birokrasi dan

Drs H Amri Tambunan

kepemimpinan yang mumpuni, lanjut dosen Fisipol Universitas Medan Area (UMA) ini, Amri Tambunan merupakan tokoh etnis Batak yang diterima semuat etnis dan suku di Sumut. Ini karena Amri adalah sosok yang mampu berkomunikasi dengan seluruh kalangan dan dekat dengan rakyat. Amri juga memiliki modal yang memiliki jumlah pemilih terbesar setelah Kota Medan. Apalagi Amri sangat dicintai rakyatnya. Terbukti dari hasil Pilkada DS periode, Amri Sukses meraih suara lebih dari 60 persen. “Dengan jumlah pemilih yang begitu besar tersebut maka kekuatan dan peluang Amri Tambunan untuk menjadi Gubsu sangat kuat. Kemenangan Amri Tambunan menjadi bupati DS periode kedua ini merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan. Sebab, dia meraih dukungan suara dari masyarakat DS lebih dari 60 persen sehingga cukup satu putaran," kata Ismail. Karena itu, tambah Fahmi, partai politik sangat layak mengusung Amri pada Pilgubsu 2013. Apalagi Amri bukan hanya populer dan dicintai di DS, tapi juga di Kota Medan, Tapsel, Madina, Dairi, Pakpakbharat, Nias dan daerah lainnnya. Ditambah lagi, Amri Tambunan berasal dari sebuah partai terbesar di Sumut, yakni Demokrat. “Selain itu, Amri Tambunan lahir dari sebuah keluarga pemimpin. Sang ayah, H Djamaluddin Tambunan (Alm) adalah tokoh pejuang, mantan Gubernur Jambi, dan mantan Sekwilda Sumut. Amri juga sangat dekat dengan ulama dan tokoh agama lainnya,” tambah Ismail Fahmi. Sedangkan siapa yang akan mendampingi Amri sebagai calon wakil gubernur nantinya, menurut Fahmi sebaiknya diserahkan saja kepada Amri Tambunan, karena dia sangat paham dan piawai dalam memilih calon wakilnya. "Itu merupakan saran kita karena dia pasti memahami karakter yang bagaimana yang pas dengannya," ujar Fahmi. (HAM)


HUKUM KRIMINAL

Jumat 21 September 2012

andalas/rizki mulya

harian andalas | Hal.

Pencuri Anjing Babak Belur Dihajar Massa Medan-andalas Seorang pemuda yang ditengarai sebagai pencuri anjing babak belur dihahar warga di Jalan Setia Indah Sunggal Kanan, Medan, Kamis (20/9). Tersangka DK (39) warga Perumahan Srigunting, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang dipukuli karena berusaha melarikan diri. Sebenarnya korban Piter Sinaga (53) warga Jalan Blok PP Komplek Perumahan

LANGGAR RAMBU LALIN – Satu angkutan kota (angkot) melanggar rambu lalu lintas karena berhenti menaikan dan menurunkan penumpang di kawasan larangan berhenti di persimpangan Jalan Dipenogoro, Medan.

4

Srigunting, Sunggal mencari pelaku hanya untuk mengikatkan agar tidak mengulangi perbuatannya lagi mencuri. Namun karena hendak kabur, warga yang mengetahui tersangka merupakan pelaku pencurian langsung dikejar dan ditangkap lalu dibabak belurkan. Setelah menjadi bulan-bulanan warga, DK lalu diserahkan ke Polsek Sunggal. (ACO)

Terkait Kasus Pungli Terhadap Sopir Truk

Polres Tanah Karo Terbitkan DPO untuk Tuah Pandia

Buntut Bentrok Masyarakat dengan pihak PT TPL

Kapolres Humbahas Dicopot Dua Tahun Pengaduan Warga Tidak Ditanggapi

Polres Sergai Dilapor ke Kapoldasu

Medan-andalas Nursiah Purba (63) warga Jalan Medan Gang Air Bersih, Kelurahan Naga Pitu, Kecamatan Siantar Martoba, Kodya Pematangsiantar, mengadu ke Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, terkait kinerja Polres Serdang Bedagai (Sergai) yang dinilai lamban. "Sejak 2010 saya melapor ke Polres Sergai persoalan tanah empat hektar di Dusun V Pegatalan, Desa Pematang Cermai, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Sergai yang dikuasai para penggarap yakni Abdul Lumbanraja, Tohong Sihombing, Marulak Sihombing, Kemerdin Pakpahan dan Tikkir Sinaga. Tapi sampai saat ini tidak ada penyelesaian," ujar Nursiah di Mapolda Sumut. Menurutnya, tanah tersebut sempat diperkara dengan pokok nomor:31/Pdt.G/2006/PN-TTD. Dalam masalah itu, sudah memiliki ketetapan hukum dari Mahkamah Agung dan sudah diputuskan Pengadilan Negeri Tebing Tinggi. Tetapi, katanya, sampai saat ini tanah tersebut tidak bisa di kuasainya karena ada pihak-pihak yang menguasai dan mengintimidasi. Dalam surat itu, kata Nursiah, juga dilampirkan enam Surat Tanda Penerimaan Laporan yang sudah di laporkannya ke SPK Polres Sergai. "Dari enam laporan itu, tidak ada penyelesaian kami sebagai masyarakat lemah berharap Kapolda memerhatikan keluhan masyarakat tertindas. Bahkan jika berkenan, saya ingin bertemu langsung," keluhnya. Dia juga menyampaikan, saat itu berniat melaporkan keluhannya kepada Bidang Propam. Sayangnya, personil yang bertugas meminta bersabar. "Sampai kapan saya harus bersabar, sudah berapa tahun berharap keadilan," keluhnya.(HER)

Medan-andalas Ekses bentrokan antara warga masyarakat dengan karyawan PT Toba Pulp Lestari (TPL) di Desa Sipitu Huta, Kecamatan Pollung, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Rabu (19/9), Kapolres Humbahas, AKBP Verdy Kalele mendadak dicopot dari jabatannya, Kamis (20/9) sore. Pencopotan tersebut dipimpin langsung Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro, dihadiri para pejabat utama serta Kapolres sejajaran Poldasu. Pencopotan itu dilaksanakan di Aula Kamtibmas Mapoldasu, Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Medan. Jabatan AKBP Verdy Kalele digantikan AKBP Heri Sulismono Kasubdit I Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Poldasu. Sedangkan AKBP Verdy Kalele dibebas tugaskan di Perwira Menengah (Pamen) Poldasu. AKBP Heri Sulismono yang ditanya wartawan menyebutkan, kabar pergantian dan menempati jabatan baru, dirinya mengakui terkejut mendapat kabar mendadak. "Jam 15.00 WIB baru tahu langsung diserahterima

jabatan sebagai Kapolres Humbahas. Sore ini juga langsung berangkat menjalani tugas yang baru," sebut mantan anggota Gegana Mabes Polri itu usai serah terima jabatan, kemarin petang. Kabid Humas Poldasu Kombes Pol Raden Heru Prakoso mengatakan, Kapolres Humabas dinilai tidak menjalani sesuai amanah yang harus di laksanakan sungguh-sungguh. "Saat kejadian bentrok di Humbahas, Kapolres tidak berada di wilayahnya. Posisinya berada di Medan. Ini

dinilai tidak melaksanakan tugas yang diamanahkan secara sungguh-sungguh. Dengan demikian Kapoldasu mengambil keputusan dengan mengeluarkan SPRIN tanggal 20 September 2012 untuk pergantian Kapolres Humbahas," jelas Heru. Menurut Heru, bentrokan dipicu pelebaran jalan oleh pihak PT TPL di kawasan hutan Sektor Tele Blok 8, Desa Sipitu Huta. Tindakan perusahaan pulp yang dulunya bernama PT Inti Indorayon Utama itu diprotes warga, karena jalan

itu merupakan lahan masyarakat. Warga pun mendatangi lokasi dan meminta agar pengerjaan pembukaan jalan itu dihentikan. "Masyarakat saling ancam dengan pihak keamanan PT TPL, serta personel Brimob yang bertugas melakukan pengamanan. Sekuriti PT TPL, Franki Hutagaol dan anggota Brimob Briptu Rhot Simamora mengalami luka bajok. Satu eskavator yang digunakan untuk pelebaran jalan dibakar. Korban dirawat di Rumah Sakit HKBP Balige," jelasnya.(HER)

Satu Rumah di Patumbak Musnah Terbakar Medan-andalas Satu rumah semi permanen berdinding tepas di Jalan Pendapatan I Dusun 3, Kelurahan Marendal I, Patumbak musnah terbakar, Kamis (20/9). Anak pemilik rumah yang berada di dalam rumah saat kebakaran itu terjadi berhasil diselamatkan warga yang mendobrak pintu rumah ketika asap hitam mulai mengepul dari rumah itu. Rumah itu dihuni Krismet Tampubolon/istri Julia br Sibuea beserta dua anaknya yang masih kecil. Api pertama kali terlihat dari

ruang tamu, dan dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan. “Dari mana asalnya kurang tau. Tapi api pertama kali terlihat dari ruang tamu. Ada kepulan asap tebal disitu, tak lama api membesar," kata saksi mata di lokasi kejadian. Warga mengetahui kejadian itu berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Warga juga sempat panik karena tahu anak pemilik rumah masih berada di dalam saat asap semakin tebal. Mereka kemudian men-

dobrak pintu dan menyelamatkan kedua anak tersebut. Tidak satupun harta benda korban yang bisa diselamatkan. "Api sudah padam, pemadam baru datang" sebut warga. Julia br Sibuea mengatakan, rumah yang ditempatinya keluarganya milik Nurlen br Sihombing, warga Jln. Air Bersih, Medan. Saat kejadian dia sedang belanja, sedangkan suaminya memperbaiki becaknya. “Tak ada lagi yang bisa diselamatkan, cuma pakaian yang dipakai ini ajalah," katanya berurai air mata.(HER)

Sidang Kasus Pembunuhan Mahasiswa UMSU

Hakim Minta JPU Hadirkan Barang Bukti Mobil Ketua majelis hakim Pengadilan Negeri Lupuk Pakam di Labuhan Deli yang menangani sidang kasus pemubunuhan salah seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Medan, Ferdi Adinata Hasibuan (19), meminta jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan barang bukti mobil Xenia BB 1080 JA untuk dihadirkan ke persidangan. "KAMI meminta kepada jaksa agar dalam persidangan menghadirkan barang bukti mobil itu, karena mobil tersebut yang dipakai para pelaku pada saat membunuh korban," kata majelis hakim Yogi SH, kemarin. Perlu diketahui barang bukti mobil itu ditemukan di Ladang Jagung Pasar V Desa Lau Dendang,

Kecamatan Percut Seituan, Deli Serdang. Dari keterangan Penasehat Hukum (PH) ketiga terdakwa Edison P Siregar mengatakan sesuai surat dakwaan, korban dibunuh pelaku karena hubungan asmara Ahmad Johan Harahap dengan Mariatun br Harahap, bibi korban, tidak direstui korban sebab satu marga sehingga pelaku nekad meracuni korban dengan racun ikan. Pembunuhan terhadap korban terjadi 26 Februari 2012 lalu yang sempat menghebohkan warga setempat. Dalam pemeriksaan majelis hakim, tersangka Ahmad Johan Harahap mengaku hubungan asmaranya dengan Mariatun br Harahap yang merupakan tante korban Ferdi Adinata Hasibuan, ditentang korban, apalagi pelaku sempat berniat hendak mengawininya. Bahkan Ahmad Johan sempat mengancam akan menghabisi karena menghalangi untuk

menikahi Mariatun. Semula Ahmad Johan bersama dua temannya itu berangkat dari Padang Lawas Utara tujuan Medan untuk bertemu dengan Ferdi Adinata di Medan. Dengan menyewa mobil rental, ketiga pelaku bertemu korban di SPBU Jalan Pancing Medan, Minggu (26/2) malam. Sebelum dihabisi bertemu dengan korban, ketiga pelaku mengajak untuk istirahat sejenak di satu kafe di kawasan Asrama Haji Pangkalan Manshur Medan. Sebelum menuju kafe tersebut, ketiga pelaku berhenti sebentar di warung untuk membeli minuman jus pokat sebanyak empat bungkus. Kemudian, terdakwa Muhammad Taher Harahap memasukkan racun ikan Lannate ke dalam jus pokat dan memberikannya kepada korban. Usai meminum jus pokat bercampur racun tersebut, dalam hitungan detik Ferdi Adinata Hasibuan tewas menggelepar di dalam mobil Xenia tersebut.(DP)

Tanah Karo-andalas Kepolisian Resor Tanak Karo resmi mengeluarkan surat penetapan Daftar Pencarian Orang (DPO) untuk Tuah Pandia (52) warga Desa Payung, Kecamatan Payung, Kabupaten Tanah Karo. Lembaran DPO Tuah tertuang di nomor 141/IX/ 2012/Reskrim. Tuah di DPO karena diduga terlibat dalam aksi pungutan liar (pungli) terhadap sejumlah sopir truk pengangkut dolomit. Peran Tuah sebagai orang yang menyuruh "anak buahnya" melakukan pengutipan. Dalam kasus ini polisi juga telah menahan seorang tersangka, Pridonta Ginting. Tersangka yang merupakan anggota Satpol PP itu ditahan atas laporan pengaduan Josuan Bangun. Dugaan keterlibatan Tuah Pandia sendiri diketahui dari pengakuan Pridonta. Dalam pemeriksaan dia mengakui dalam melakukan

penyetopan terhadap empat unit truk yang bermuatan dolomit adalah atas suruhan dari Tuah Pandia. “Untuk memudahkan pencarian dan penangkapan tersangka TP (52), kita koordinasi dengan Polsek Payung, kemudian dibuatkan DPO,” kata Kapolres Tanah Karo AKBP Marcelino Sampow, saat dikonfirmasi via selulernya, Kamis (20/9). Marcelino mengatakan, pihaknya belum berhasil mengendus keberadaan tesangka TP. Namun, kepolisian akan terus berupaya untuk mengejar orang yang menyuruh dalam hal melakukan penahan keempat truk tersebut. Sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, kita serius dalam menegakkan hukum. Kita tegakkan hukum itu secara profesional, proporsional, transparan dan independen,” tegas Marcelino. (NT)

Burungnya Hilang, Herman Lapor Polisi Tebingtinggi-andalas Seorang lelaki di Kelurahan Bandar Sono, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, Rabu (19/9) melapor ke Polres Tebing Tinggi karena burung "love bird" miliknya di lantai II rumahnya hilang diembat maling. "SELURUHNYA ada 18 ekor yang diambil pelaku dari sangkarnya. Jika dijual harga ke 18 ekor burung itu mencapai Rp18 juta," kata korban Herman. Lebih lanjut Herman menjelaskan, ia mengetahui burungnya hilang ketika ingin memberi makannya, sekira pukul 08.00 WIB. Dia melihat sangkar burung "love brid" yang terbuat dari kawat sudah terpotong dan burungnya telah raib. "Padahal 18 ekor (9 pasang) burungnya itu sedang mengeram (proses pembiakan burung, red). Kalau menetas, dari satu ekor burung saja bisa menetas 5 sampai 6 ekor anak burung," kata korban.

Menurut korban, pelaku masuk dengan cara memanjat dinding tembok belakang rumahnya dengan memakai tangga. “Saya perkirakan kejadiannya sekira pukul 04.00 WIB, karena sebelum jam itu, sekira pukul setengah empat, isteri saya ada mendengar suara seperti orang berjalan. Ketika itu isteri saya kebetulan sedang memberi pakanan 10 ekor anak burung "love bird" yang berada di lantai satu. Mendengar suara itu, isteri saya tidak menghiraukannya karena dianggapnya suara itu adalah tetangga yang kebetulan lewat dari belakang rumah. Kemungkinan pelakunya naik ke atas loteng dengan cara memanjat dinding tembok memakai tangga," ujar korban. Kasubag Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Ngemat Surbakti ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan pengaduan korban. (MET)

Warga Temukan Mayat Wanita di Selokan Sidikalang-andalas Mayat wanita tak dikenal ditemukan warga di selokan pinggir jalan Lae Pondom KM 13, Kecamatan Silalahi, Kabupaten Dairi, Kamis (20/ 9) sekira pukul 10.30 WIB. Polisi menginformasikan, jasad wanita ini diduga merupakan korban tabrak lari. Pasalnya di samping jasad ditemukan pecahan kaca lampu tangan mobil. Saat ditemukan, posisi kepala jasad wanita diperkirakan berusia 35 tahun dan memakai baju kaos putih dan celana jeans hitam ini di

bawah dan kaki di atas. Temuan itu lalu dilaporkan warga ke Polsek Sumbul. "Kita menduga wanita itu merupakan korban tabrak lari. Di bagian kepalanya terdapat luka memar dan dari TKP ditemukan pecahan lampu tangan mobil," kata Kapolsek Sumbul AKP Boris Saragih, kemarin. Selanjutnya untuk keperluan otopsi, jasad wanita itu lalu dievakuasi petugas Polsek Sumbul ke RSUD Sidikalang. Hingga berita ini diturunkan belum ada seorang warga yang mengenali jasad wanita itu. (SS)


HUKUM KRIMINAL

Jumat 21 September 2012

harian andalas | Hal.

Polresta Medan Musnahkan 3 Kg Ganja Medan-andalas Penyidik Reserse Narkoba Polresta Medan memusnahkan barang bukti narkotika jenis ganja seberat 3 kilogram, Kamis (20/9) sekira pukul 10.00 WIB. Barang bukti ganja itu merupakan sitaan dari dua orang tersangka Kasmar Efendi dan Charles Ayal. Proses pemusnahan dihadiri Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Medan, Dewi SH, Untung Hariono SH. Wakasat Narkoba Polresta Medan, AKP S Simaremare kepada wartawan mengatakan daun ganja seberat 3 kg itu merupakan hasil tangkap personil Sat Narkoba Polresta Medan Selasa (28/8) lalu, dengan tersangka Kasmar Effendi warga Jalan Bunga

Medan-andalas Dua orang wanita asal Jakarta, Mia Indra (35) dan Ely (40) dirampok dua pria mengendarai sepeda motor saat melintas menumpangi betor (becak motor) di Jalan Ir Juanda, Medan, Kamis (20/9). Tas hitam berisi uang mencapai ratusan juta rupiah dan surat berharga lainnya lewong dibawa kabur kedua pelaku yang mengendarai RX King. Kejadian ini berawal siang sekitar pukul 13.00 Wib, saat keduanya baru tiba di Medan dari Kisaran dengan menumpangi Kereta Api. Dari Stasiun Kereta Api kedua korban menumpangi betor menuju Bandara Polonia Medan untuk kembali ke Jakarta. Saat melintas di Jalan Ir Juanda, tiba-tiba dua pria yang berboncengan RX King menyerempet betor yang ditum-

pangi korban, dan tanpa pikir panjang tas yang dipegang Ely dirampas pelaku yang dibonceng. Diduga kalah kuat, pelaku berhasils merampas tas milik korban dan langsung tancap gas dengan barang hasil jarahan. Karuan saja, Ely bersama temannya Mia berteriak minta tolong. Namun sial pelaku telah berhasil kabur dan jauh meninggalkan lokasi. Peristiwa perampokan tersebut membuat kedua wanita ini mengurungkan niatnya kembali ke Jakarta karena harta berharga miliknya telah dirampas. Kedua korban sempat melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Medan Kota, namun karena wilayah hukumnya masuk Polsek Medan Baru, maka kedua korban membuat laporan ke Polsek Medan Baru.(HER/ACO)

Polisi Sita Sepeda Motor Tanpa Dokumen Pancur Batu-andalas Petugas gabungan unit Lantas, Reskrim dan Sabhara Polsek Pancur Batu yang menggelar razia rutin di depan Makopolsek, Senin (18/9) sekira pukul 22.00 WIB menyita satu unit sepeda Mio BK 6711 AQ. Sepeda motor matic yang diduga tidak memiliki dokumen itu diangkut seorang pria berinitial AC (35) warga Medan menggunakan mobil kijang kapsul BK 1650 DY. Keterangan diperoleh, pada saat petugas melakukan razia, menghentikan satu unit mobil kijang yang datang dari Medan menuju Tanah Karo. Begitu mobil berhenti petugas menemukan satu unit sepeda motor yang berada di dalam mobil. Melihat itu, petugas menanyakan kelengkapan suratsuratnya, namun sang sopir tak bisa memperlihatkannya. Selanjutnya salah seorang penumpang yang ada di dalam mobil langsung mengakui kalau sepeda motor itu miliknya

yang baru dibelinya dari kawasan Tembung. Karena ada pemiliknya, petugas langsung mempertanyakan surat-suratnya, namun bukannya surat yang ditunjukannya, tetapi pria yang diketahui warga Aceh Tenggara berinisial UD ini mengakui kalau dia membeli sepeda motor tersebut dari Aswin warga Tembung. Namun saat membeli sepeda motor itu dia mengaku tak ada surat hanya dibuat surat jual beli di atas kwitansi. Mendengar pengakuannya Polisi pun mengamankan UD ke Mapolsek Pancur Batu beserta sepeda motor, kijang dan si pengemudi. Namun begitu usai diperiksa mereka pun di bebaskan karena tak terbukti sebagai pelaku pencurian sepeda motor. Kanit Reskrim Polsek Pancur Batu AKP Parulian Samosir saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya ada mengamankan sepeda motor itu.(JL/WAN)

Lagi, Sidang Lapangan di KIM II Mabar Ditunda Medan-andalas Sidang lapangan atas lahan 46,11 ha milik 70 kepala keluarga (KK) tergabung dalam koperasi tani manunggaldi di Kawasan Industri Medan (KIM) II, Mabar, Kecamatan Medan yang seyogianya digelar pada Rabu (19/9), untuk kali ketiganya ditunda pihak Pengadilan Negeri Lubuk Pakam hingga 3 Oktober 2012. Penundaan tersebut dilakukan karena Tugimin Cs (kelompok koperasi tani manunggal) memberikan perlawanan dengan cara menghadang petugas dari PN Lubuk Pakam. Aksi yang saa juga pernah dilakukan pihak PT KIM. Mereka juga pernah melakukan penghadang terhadap petugas sidang PN Lubuk Pakam karena tidak setuju atas putusan Peninjauan Kembali (PK) Mahkamah Agung (MA) RI No.94/PK/PDT/2004 tanggal 3 Oktober 2007. "Ditunda karena situasinya

HUT POLWAN Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro didampingi ibu asuh Polwan Daerah Sumatera Utara, Mutiara Wisjnu memotong tumpeng pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Polwan di Aula Kamtibmas Mapolda Sumut, Rabu (19/9) pagi. Pada kesempatan itu Kapolda meminta agar Polwan dapat memberi kontribusi maksimal bagi Polri. Karena hal itu penting dalam rangka pembenahan dan peningkatan eksistensi di masa akan datang.

Mawar Medan Selayang dan Charles Ayal warga Jalan Eka Warni Medan Johor. ”Kedua tersangka ditangkap berawal dari informasi warga dan penyelidikan petugas dilapangan,’ tutur Maremare biasa pria ini dipanggil. Dia juga mengatakan pemusnahan dilakukan untuk mencegah terjadinya penyusutan dan kerusakan barang bukti. Selain itu kata dia, pemusnahan dapat mencegah terjadinya penyalahgunaan barang bukti daun ganja tersebut. ”Selain mencegah terjadinya penyusutan barang bukti, pemusnahan dapat mencegak penyalahgunaan barang bukti jenis daun ganja tersebut,” beber mantan kanit Reskrim Polsekta Medan Kota. (HER)

Wanita Asal Jakarta Dirampok di Medan

tidak kondusif. Tiada pengamanan dari pihak Kepolisian," kata Ketua PN Lubuk Pakam, Pontas Efendi Doloksaribu SH didampingi Humasnya Immanuel Tarigan," Rabu (19/9). Setelah menunda sidang lapangan, pihak penggugat dari PT KIM yang diwakili Rasudin Gultom, PTPN II diwakili penasehat hukumnya Posman Nababab SH , PT Jusin, BPN Deli Serdang Antonius Sidabutar dan dari 12 perusahaan penggugat diwakili penasehat hukumnya Luhut Situmorang SH serta pihak Polres Pelabuhan Belawan diwakili Kabag Ops Kompol Suprayogi SH mengadakan musyawarah dan mufakat. Hasilnya, pada persidangan lapangan nantinya pihak PT KIM akan menyiapkan petugas kepolisian sebanyak 450 orang untuk pengamanan. Jumlah ini sesuai atas permintaan Ketua PN Lubuk Pakam Pontas Efendi Dolosaribu. (DP)

5

Dirut PT Atakana Diperiksa Polisi Terkait Kasus Penipuan Medan-andalas Direktur Utama (Dirut) PT Atakana, Muhammad Aka (43) warga Kompleks Tasbi Blok K, Jalan Rajawali, Kelurahan Sikambing, Kecamatan Medan Sunggal, Kamis (20/9), diperiksa penyidik unit Ekonomi Sat Reskrim Polresta Medan. Aka diperiksa dengan status tersangka dalam dugaan kasus penipuan dan atau penggelapan Rp900 juta kepada rekan bisnisnya, Latif, warga Jakarta. Dia datang ke Polresta Medan didampingi pengacaranya sekira pukul 12.30 WIB dan diperiksa hingga malam. Pria bertubuh tambun yang disebut-sebut kenal dekat

dengan sejumlah jenderal di Mabes Polri itu dilaporkan korban, Latif. Laporan pengaduan Latif tertuang dalam LP: No 957/ IV/2011 tanggal 16 April 2011, dalam kasus penipuan dan penggelapan terkait bisnis jual beli Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit. Dalam laporan itu, disebutkan korban, sebelum menjalankan bisnis tersebut, antara korban dan tersangka membuat perikatan dihadapan notaris yang isinya, Aka yang mengaku memiliki kebun kelapa sawit dikawasan Nangroe Aceh Darusalam (NAD), akan menjual buah sawit (Tandan Buah Segar Kelapa Sawi,t red) kepada Latif. Seiring dengan perikatan itu, korban menyerahkan uang dengan cara mentransfer beberapa tahap kepada Muhammad Aka dengan nilai keseluruhan sebesar Rp900 juta. Namun,

sampai beberapa bulan setelah uang diserahkan, Aka tidak memenuhi janjinya, menyerahkan Tandan Buah Segara Kelapa Sawit. Bahkan setiap dijumpai dan dihubungi melalui handphone, selalu membuat alasan macam-macam. Terakhir, diketahui, Muhammad Aka "menghilang", karena setiap dijumpai di kantornya PT Atakana di Jalan Murai II Blok L Komplek Tomang Elok tidak pernah ditemukan sedangkan beberapa pegawai di kantor itu menyebut, bosnya tersebut tidak masuk. Bahkan, setiap di handphone tidak menjawab alias diputus. Merasa ditipu, Latif terpaksa membuat leporan pengaduan ke Polresta Medan. Menindak lanjuti laporan pengaduan korban, Polresta Medan memanggil terlapor, Muhammad Aka. Namun, pada panggilan pertama tidak dipenuhinya.

Setelah surat panggilan pertama yang tidak diindahkan terlapor, pihak Polresta Medan tidak langsung mengirimkan surat panggilan kedua. Namun setelah berjalan hampir setahun, baru dilayangkan surat panggilan kedua, untuk hadir pada Selasa (25/9) pagi ke unit Ekonomi Polresta Medan. Namun, Muhammad Aka datang lebih cepat yaitu, Kamis (20/ 9). Tidak tuntasnya kasus tersebut hingga memakan waktu 17 bulan diduga karena adanya interfensi oknum Jenderal di Mabes Polri. Muhammad Aka yang dikonfirmasi disela-sela pemeriksaan di Mapolresta Medan mengaku tidak ada masalah. “Tidak ada masalah, pengakuan dia (Latif red), rekayasa, makanya saya akan membuka biar tahu siapa yang benar dan salah,” kata Muhammad Aka sem-

bari menyebutkan kasus itu sudah “melambung” ke atas (Mabes Polri red), sambil bergegas menuju ruang penyidik. Dan dia mengaku, siap bertanggung jawab bila terbukti bersalah. Kapolresta Medan Kombes Pol Drs Monang Situmorang ketika dikonfirmasi wartawan soal tersangka Muhammad Aka, melalui handphone tidak menjawab. Demikian juga dikonfirmasi melalui Short Massage Service (SMS) juga tidak dijawab. Sedangkan Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol M Yoris Marzuki dikonfirmasi mengatakan, tidak tahu kasus tersebut. "Saya tidak tahu itu, saya lagi di Jakarta, tanya aja sama Kanit Ekonomi," kata Yoris. Kanit Ekonomi Sat Reskrim Polresta Medan, AKP Bambang Ardy dikonfirmasi menyarankan agar ditanya ke Kapolresta atau ke Kasat Reskrim. (HER)

Sintong Tak Hadiri Sidang Kasus Pembalakan Liar Tapteng-andalas Ketua DPRD Tapanuli Tengah (Tapteng), Sintong Gultom belum memenuhi panggilan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kajari) Sibolga untuk menghadiri sidang dugaan kasus pembalakan liar jenis rotan di Pengadilan Negeri (PN) Sibolga, Kamis (20/9). Sintong dalam suratnya yang dibacakan JPU Nelson Hutabarat dalam sidang yang dibuka majelis hakim PN Sibolga menyatakan,

tidak dapat menghadiri sidang karena pada hari yang sama (Kamis 20/9), selain akan menghadiri gelar perkara tentang penggandaan stempel di Poldasu, juga diakibatkan banyaknya tugas. “Sintong Gultom baru bisa hadir pada Selasa 25 September 2012 mendatang,” kata JPU Nelson Hutabarat. Gelar perkara penggandaan stempel di Poldasu itu sendiri terkait laporan dugaan korupsi

anggaran DPRD Tapteng kurang lebih sebesar Rp200 juta yang disebut–sebut melibatkan wakil ketua DPRD Tapteng dan Sekwan. Kasus yang melibatkan Ketua DPRD Tapteng Sintong Gultom terjadi 2005 lalu. Sintong yang saat itu masih menjabat sebagai anggota DPRD Tapteng diduga terlibat kasus kepemilikan rotan kecil tanpa izin sebanyak 6000 batang yang ditangkap Polres Tapteng di Dermaga Muara kolang.

Atas penemuan itu, Sintong Gultom kemudian ditetapkan sebagai tersangka dengan diancam UU No.41 Tahun 1999 tentang kehutanan dan ketentuan-ketentuan pasal dalam KUHP. Kepolisian kemudian meyerahkan para tersangka dengan barang bukti, kepada kejaksaan untuk disidangkan. Persidangan sempat berjalan beberapa kali. Namun kemudian berhenti, karena hakim PN Sibolga dalam putusannya memba-

talkan dakwaan JPU dengan alasan tidak benar atau keliru. Dengan putusan PN Sibolga, Kejaksaan tidak menerima dan mengajukan perlawanan ke Pengadilan Tinggi (PT) Sumatera Utara. Oleh PT, perlawanan Jaksa ditolak. Kejaksaan Sibolga kemudian mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) RI dan pada akhir tahun 2008, MA memerintahkan untuk kembali menyidangkan kasus tersebut.(MP/RES)

Saksi Ahli LKPP Dihadirkan Dalam Sidang Ardjoni Munir Irfan Resi, PNS pada PN Salatiga dihadirkan di Pengadilan Tipikor yang bersidang di PN Medan, Rabu (19/9).

K

ehadiran Resi adalah sebagai ahli dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah (LKPP) dalam perkara dugaan korupsi 11 paket pekerjaan dan kegiatan pemeliharaan rutin Tahun Anggaran (TA) 2008 di Disporasu (Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara), yang menyeret mantan Kadisporasu, Ardjoni Munir sebagai terdakwa. Dihadapan majelis hakim diketuai Muhammad Noor, Resi menerangkan dalam pengadaan barang dan jasa harus mengacu kepada Kepres No 80 tahun 2003, meskipun dananya berasal dari APBD. Karenanya, selaku Kepala

Dinas dan bertindak sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) merangkap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), terdakwa Ardjoni Munir harus bertanggungjawab penuh dalam penggunaan anggaran. "Terdakwa selaku Kepala Dinas merangkap sebagai PPK. Sesuai dengan Kepres No 80 Tahun 2003, yang harus bertanggungjawab atas semua kegiatan dan pengguna anggaran adalah PPK. Namun, bila mengacu pada Permendagri, tidak ada ditunjuk PPK," sebutnya. Disebutkannya, kewenangan PPK adalah delegasi dari pengguna anggaran. Dari 11 paket proyek kegiatan pemeliharaan rutin atau berkala gedung kantor dan asrama Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) tahun 2008 tersebut, ternyata prosedur pengerjaannya tidak sesuai dalam Kepres No 80 Tahun 2003. "Saya di sini cuma

menjelaskan mengenai proses pengadaan proyek itu. Dalam Kepres No. 80 Tahun 2003, pengguna anggaran uraiannya sebagaimana dimaksud dalam tugas pengguna anggaran untuk menyusun dokumen pengguna anggaran, menetapkan petugas yang melakukan penerimaan anggaran dan lainnya. Namun, pengerjaan ini tidak sesuai prosedur," terang saksi. Sesuai prosedur, katanya, PPK yang harus memonitoring pelaksanaan di lapangan. Ataupun PPK boleh menunjuk pengawas dilapangan. "Pelaksanaan dilapangan, misalnya ada volume yang tidak sesuai, maka yang bertanggungjawab adalah PPK maupun panitia pemeriksa. Dalam sebuah proyek orangorang yang menandatangani kontraklah yang bertanggungjawab. Pengguna anggaran adalah kepala dinas dan satuan kerja. Memang bisa dilakukan pemberian kuasa

pengguna anggaran, tapi itu tergantung aturan masing masing instansi," jelasnya. Lanjutnya, apabila pengguna anggaran tidak memberikan kuasa pada pengguna anggaran, maka yang bertanggungjawab adalah pengguna anggaran/ kepala dinas. PPK sebagai pengendali kontrak atau sama dengan pemilik pekerjaan. Kegiatan pengerjaan tersebut juga harus dilaksanakan dengan penunjukan langsung ataupun proses lelang. "Minimal ada tiga perusahaan yang masuk dalam prakualifikasi. Semua harus sesuai prosedur seperti adanya dokumen penawaran, negoisasi harga, klarifikasi tekhnis dan lainnya. Jadi kalau sejak awal tidak sesuai prosedur itu namanya sudah menyimpang," ungkapnya. Selain itu, dalam pengerjaan proyek Disporasu itu juga ditunjuk rekanan. Saksi juga menjelaskan mengenai prosedur pembayaran dalam

pelerjaan proyek Disporasu tersebut. Dimana setelah pekerjaan selesai, penyedia jasa harus melaporkannya kepada PPK lalu ditagihlah untuk pembayaran. Pemeriksa dilapangan selanjutnya membuat berita acara. Tanpa adanya berita acara, maka tidak ada pembayaran. "Misalnya ada penyedia jasa dalam proses pengadaan. Namun, penyedia jasa dilarang untuk mengalihkan kontrak itu kepada pengguna lain. Pekerjaan yang sudah dilaksanakan lalu belakangan dibuat kontrak, itu tidak boleh dan sudah menyimpang. Sebelum kontrak ditandatangai, pekerjaan belum bisa dikerjakan. Selain itu, berita acara harus dibuat selanjutnya dilakukan pembayaran," ucapnya. Usai mendengarkan keterangan saksi ahli, majelis hakim menunda persidangan hingga Selasa (25/9) pekan depan. (THA)


RAGAM

Jumat 21 September 2012

Ibu-ibu Diajak Lebih Kreatif Mengolah Sampah Sidikalang-andalas Para ibu-ibu diajak untuk melakukan kegiatan rumah tangga yang baik sehingga menjadi contoh bagi penghuni rumah lainnya. Salahsatunya dengan mengisi kegiatan dengan cara memanfaatkan barang-barang tidak berguna yang sudah jadi sampah, lalu diolah (didaur ulang) sesuai jenisnya maka akan sangat bermanfaat bagi keseharian. ''Kita berharap para ibu dirumah bisa mendaur ulang sampah plastik menjadi barang berguna setiap harinya. Melalui Bimtek pengolahan sampah plasticpara ibu ke depan akan lebih cerdas didalam memilah sampah organik dan non organik,'' kata Kepala Kantor Lingkungan Hidup kabupaten, Dairi Lilis Prihatini SKM Kes dihadapa ibu-ibu pada acara Bimtek di Eks Gedung Bawasda Kantor Bupati Sidikalang, Kamis (20/9). Lilis mengatakan dengan kedatangan ibu pembimbing, para ibu nantinya siap menghasilkan kerajinan alat rumah tangga dari sampah plastik. Kegiatan Bimtek ini dilaksanakan selama dua hari yang dananya berusmber dari APBD dengan tujuan para ibu rumah tangga lebih kreatif dalam mengolah sampah plastik menjadi barang berguna kembali. Sementara itu, Sophia dari Badan Lingkungan Hidup Provsu mengajak para ibu dapat mempraktekkan kegiatan itu, agar sampah plastic hasil daur ulang tersebut dapat dimanfaatkan untuk keseharian, ''Bimtek tidak hanya sekadar saling berdialog tetapi lebih pada mempraktekkkan,''katanya. (SS)

FPI PS Tuan Prihatin

Proses Belajar Mengajar Terganggu di Perguruan Al Ihkwan Percut Sei Tuan- andalas Fron Pembela Islam (FPI) Kec Percut Sei Tuan prihatin dengan terganggunya proses belajar mengajar di Yayasan Perguruan (Yasper) AlIhkwan di Jalan Rumah Potong Hewan (RPH) Mabar Medan, terkait persoalan sengketa keluarga. "Kami merasa terpanggil untuk turut membantu mengamankannya agar para siswa dan guru bisa belajar kembali", ungkap Zulfan, Ketua FPI PS Tuan, kepada Andalas, didampingi sejumlah anggota FPI Percut lainnya, kemarin. Menurut Zulfan, keterlibatan pihak FPI untuk mengamankan sekolah Yasper AlIhkwan tersebut disamping untuk membantu kelancaran dunia pendidikan juga karena diminta Kurnia Zahara Br Pane, salah seorang ahli waris yang mengelola perguruan itu adalah Wakil Sekretaris FPI Sumut. Kehadiran FPI PSTuan juga sudah direstui Ketua FPI Sumut Al-Ustadz M.Dahrul Yusuf "Pagi hari kamar sekolah dan kantor guru di kunci oleh pihak Rusmianti, anak anak sekolah dan guru guru nyaris tidak bisa melakukan aktifitas. Kami kasihan melihat para siswa dan pahlawan tanpa tanda jasa ini terkurung diluar. Karena itu kami mendampingi Herman bersama pihak pengelola yayasan lainnya untuk membuka pintu yang dikunci tadi", timpal M.Robby, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Serikat Pekerja Fron (DPD LSPF) FPI Sumut. Keprihatinan ini juga dirasakan Kepala Sekolah SMP Yasper Al-Ihkwan, Raden Roro Cahya Ningsih (45). Menurut warga jalan Aksara Medan yang sudah bertugas di sekoalh itu sejak tahun 1993 dan menjadi kepala sekolah sejak 2010 itu, sangat menyayangkan kejadian itu (ft)

harian andalas | Hal.

Oknum Kades Penungkiren Diduga Selewengkan Anggaran ADD STM Hilir-andalas Anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun 2006 senilai Rp20 juta, diduga diselewengkan oknum Kepala Desa Penungkiren Kec STM Hilir Kabupaten Deli Serdang Mardan Tarigan. Mestinya dana ADD itu dipergunakan untuk perbaikan jalan sedang ke Dusun Pernangenen, tapi oknum Kades diduga mempergunakannya untuk menutupi kerugian pesta hiburan. "Penyelewengan diduga dilakukan Mardan Tarigan ini jelas merugikan masyarakat Dusun Pernangenen karena pembangunan fisik untuk jalan tidak ada dilakukan. Kami berharap pihak Kejaksaan atau kepolisian mengusutnya dan membawa dugaan korupsi ini

untuk ke meja hijau," kata kata sejumlah warga Dusun Pernangenen Desa Penungkiren, Pasman Barus yang diamini Beluh Sembiring, Jusuf Barus dan Simon Sembiring kepada andalas Kamis (20/9). Ditambahkan Pasman, selain melakukan penyelewengan dana ADD oknum Kades Penungkiren juga diduga menaikkan harga beras miskin (raskin) menjadi Rp 1.900 per kilo gram. Padahal harganya sesuai aturan yang ditetapkan pemerintah Rp 1.600 per kilo gram. "Ada selisih harga Rp 300 per kilo gram. Jika dikalikan 600 kg, maka keuntungan yang diperoleh oknum kades sedikitnya Rp 180.000 setiap bulannya dari Dusun Pernangenen. Ia sudah hampir 10 tahun menjabat sebagai Kades, maka belasan juta juga keuntungan yang diperoleh," jelas Pasman. Menurut Pasman, masyarakat Dusun Pernangenen sudah membuat surat pernyataan keberatan dengan

membubuhkan tanda tangan atas dugaan penyelewengan oknum kades ini. Dan sudah menyerahkannya kepada LSM guna diteruskan ke pihak penegak hukum untuk mengusutnya. Terkait masalah ini, sambung, Pasman, Camat STM Hilir M Hasibuan diminta proaktif mengikuti kasus penyelewengan ini dan meneruskan ke Bupati Deli Serdang Drs H Amri Tambunan agar jabatan Mardan Tarigan segera dicopot. Ia yakin jika bupati mengetahuinya pasti marah besar karena oknuk Kades itu tidak mendukung program GDSM yang dicanangkannya. Ketika hal ini dikonfirmasi oknum Kades tidak bisa ditemui. Namun Sekretaris Desa Jasa Sitepu mengaku tidak tahu menahu soal dugaan penyelewengan dana ADD tahun 2006. "Saya tidak tahu soal itu, nanti saya beritahukan kepada kepala desa, " ujar Jasa Sitepu melalui telepon selularnya. (JL/WAN)

Potensi Ikan di Sibolga Diharapkan Munculkan Usaha Baru Sibolga-andalas Pantai Barat Sumatera Utara khususnya Kota Sibolga merupakan salah satu daerah penghasil ikan segar terbesar di Indonesia. Hasil produksi ikan segar maupun ikan olahan itu banyak dikirim ke berbagai daerah dan Provinsi lain. Ini menunjukan potensi ikan yang di Sibolga cukup melimpah. Hal itu disampaikan Wali Kota Sibolga Drs HM Syarfi Hutauruk didampingi Deputi Direktur Bank Indonesia Sibolga Yiyok T Herlambang, Ketua DPRD Sahlul Umur Situmeang, Kaporles Sibolga Kota AKBP Joas Feriko Panjaitan dan unsur Muspida plus lainnya usai mengunjungi stan peserta lomba memasak beragam makanan dari bahan baku ikan yang melibatkan TP PKK Kelurahan se-Kota Sibolga, Rabu ( 19/ 9) di Lapangan Simaremare Sibolga dalam rangka menyambut Hari Nusantara ke-13 Tahun 2012. Menurut Syarfi, kreatifitas ibu-ibu di Negeri Berbilang Kaum itupun diuji dalam membuat dan mengelola berbagai jenis makanan berbahan baku ikan/hasil laut, dengan berbagai resep dan penyajian yang menarik serta saling membagi informasi dan pengetahuan. Diharapkan, peserta lomba ini dapat memperkaya ilmu pengetahuan di bidang kuliner sehingga t menjadi modal memanfaatkan peluang bisnis dalam meningkatkan ekonomi keluarga melalui pembukaan lapangan kerja

Makmur pakpahan

CICIPI: Walikota Sibolga HM Syarfi Hutauruk didampingi Deputi Direktur BI Sibolga Yiyok T Herlambang, Ketua DPRD Sahlul Umur Situmeang, Kapolres Sibolga Kota AKBP Joas Feriko Panjaitan mencicipi makanan berbahan baku ikan salah satu stand di Lapangan Simaremare, Rabu (19/9). dibidang usaha kuliner Sementara itu, Deputi Direktur Bank Indonesia Sibolga Yiyok T Herlambang menyambut baik kegiatan tersebut karena sangat positif dalam rangka menumbuhkan semangat entrepreneurship dalam diri kaum ibu di Kota Sibolga. BI Sibolga, katanya akan berupaya membantu melalui alokasi BISR, sekaligus mengimbau perbankan di daerah untuk membantu pembiayaan modal usaha. Sebelumnya, Kadis Kelautan Perikanan dan Peternakan Kota Sibolga Hendra Darmalius, melaporkan, lomba tersebut diikuti 17 Tim Penggerak PKK Kelurahan se-Kota Sibolga dan setiap

Kelurahan diberikan bantuan biaya membeli bahan masing-masing sebesar Rp 600.000. "Kriteria yang dinilai dalam lomba makanan ini di antaranya, kreatifitas/ inovasi resep, penyajian penampilan, citarasa, nilai gizi. Sedangkan hadiahnya, Juara I sebesar Rp 1 juta, Juara II Rp 900.000, dan Juara III Rp 800.000," kata Hendra. Diperlombaan itu, Kelurahan Pancuran Kerambil (Sibolga Sambas) berhasil meraih Juara I, disusul Kelurahan Pasar Baru (Sibolga Kota) sebagai Juara II, sedangkan Kelurahan Pancuran Gerobak (Sibolga Kota) berada di posisi Juara III. (MP/RES )

6

KLARIFIKASI SEHUBUNGAN dengan pemberitaan di Harian Andalas Edisi Jumat , 14 September 2012, Halaman 6 dengan judul : dengan judul : Jufri Ragani Sampaikan Keberatan dan Bantahan Berita dan Sub Judul :Terkait Dituding Sebagai Pencuri di Lahan Sawit Miliknya Sendiri, dengan kode berita BD. Terkait dengan isi pemberitaan tersebut perlu disampaikan klarifikasi berita atas nama diri saya sendiri : Nama : ADIAN DAULAY . Pekerjaan : P N S Alamat : Jln.Candra Kirana No.50 Kel.Binjai Estate, Kec. Binjai Selatan ,Kota Binjai,Sumatera Utara. Dengan ini memberikan Penjelasan Sebagai berikut : Terkait dengan pengakuan Jufri Ragani (52) atas pengakuannya tentang lahan Kebun Sawit sekitar 10 Ha di Desa Kebun Balok, Kec. Wampu Kab.Langkat adalah miliknya sendiri,sedangkan Adian Daulay Cs Statusnya hanya atas nama. Dan sesuai data otentik dan sesuai Ketentuan Hukum yang ada, yang ada pada saya, bahwa kebun yang terletas di Dusun VII tersebut, sesuai dengan Akta Ganti Rugi yang dikeluarkan oleh Camat Kec. Stabat (Pada waktu itu sebelum pemekaran ). Yakni: 1.1.Dengan No.594.4.079/AGR/1989, yang terdaftar di BPN (Badan Pertahanan Nasional) Langkat dengan No.594.1/270/6/1990, tanggal 06 Juli 1990,berkaitan dengan Surat Keterangan No.593.1/22/PEM/VIII/2010, tanggal 16 Agustus 2010 berkaitan dengan surat yang dikeluarkan oleh BPN No.1674-300.7/2010 tanggal 23 Agustus 2010 atas nama Adian Daulay. 2.No.594.4.096/AGR/STB/1989, yang terdaftar di BPN langkat No.594.1/267/6/1990 tanggal 06 Juli 1990, berkaitan dengan surat Keterangn No.593/25/PEMVIII/ 2010, tanggal 16 Agustus 2010 berkaitan dengan surat yang dikeluarkan oleh BPN No.1674-300.7/2010, tanggal 23 Agustus 2010 atas nama Bustaman. (Copy terlampir). 3. No.594.4.078/AGR/STB/1989, yang terdaftar di BPN Langkat No. 549.1/269/6/1990 tanggal 06 Juli 1990 ,berkaitan dengan surat keterangan No. 593/25/PEMVIII/ 2010, tanggal 16 Agustus 2010 berkaitan dengan surat yang dikeluarkan oleh BPN No.1674-300.7/2010, tanggal 23 Agustus 2010 atas nama Sukesih. (Copy terlampir). 4.No.594.4.083/AGR/STB/1989, yang terdaftar di BPN Langkat No.594.1/272/6/1990 tanggal 06 Juli 1990, berkaitan dengan surat keterangan No. 593/23/PEM/VII/ 2010, tanggal 16 Agustus 2010 berkaitan dengan surat yang dikeluarkan oleh BPN No. 1674-300.7/2010,tanggal 23 Agustus 2010 atas nama Ade Kurniaty.(Copy terlampir). 5.No. 594.4.081/AGR/STB/1989, yang terdaftar di BPN Langkat No. 549.1/271/6/1990 tanggal 06 Juli 1990,berkaitan dengan surat keterangan No.593/26/ PEM/VIII/2010, tanggal 16 Agustus 2010 berkaitan dengan surat yang dikeluarkan oleh BPN No. 1674-300.7/ 2010, tanggal 23 Agustus 2010 atas nama Chaidir Budya. (Copy Terlampir). Untuk menghormati hukum dalam perkara Gugatan perdata tentang Kepemilikan lahan sawit tersebut, dimana dalam gugatannya Jupri Ragani, dengan alasan pinjam nama masih bermohon kepada pengadilan Negeri Langkat, tapi sudah berupaya untuk menguasai lahan dan mengambil hasil tanaman sawit milik saya dan keluarga lainnya, yang jelas bukti kepemilikannya sah dan otentik yang dibuat dan ditanda tangani oleh pejabat yang berwenang. Demikianlah klarifikasi ini saya sampaikan dengan sebenarnya sesuai bukti (data) yang otentik, yang diperkuat oleh pihak pemerintahan (kecamatan stabat) dan pihak BPN Langkat, serta penentuan masalah Hukum terkait yang dimaksudkan di atas sesuai laporan resmi kepada pihak Kepolisian Setempat. * Atas klarifikasi yang saudara sampaikan diucapkan terimakasih. (red)

Sampaikan pesan dan saran anda ke :

SMS Center Pemko Medan 08196001234 Kalau Hujan Selalu Kebajiran Dari nomor : +6285372233xxx Saya gak tau lagi hrs mengadu kemana. Soalnya msh mengenai air paret yg msh tinggi walaupun gak hujan, apalagi klo hujan deras, rmh masyarakat jadi banjir dlm setengah jam aja. Saya masyarakat Lingkungan 11, Kel T Sari Mandala 2, Kec Medan Denai. Apa memang gak ada lg perhatian dr pejabat dr kepling, lurah, camat atau walikota.

Tertibkan Gelandangan Dari nomor : +6282364937xxx Kepada Pemko Medan mohon ditrtibkan dan dirazia gelandangan dibwah umur yg mrshkn dan memprihatinkan karena suka mengelem dan menggunakn obt2n.

Mengapa Bahu Jalan Tidak Ada? Dari nomor : +6281933270xxx Yth, Bpk Wali Kota & Bpk Ka Dinas Jalan dan Jembatan. Terima ksh sblmnya sy ucapkan ats perbaikan Jalam Mdn-Belawan (dr km 6 simp Pulo Brayan-km 8 simp Kayu Putih) yg sdng dikerjakan. Mohon direviuw ulang konsep jalan tersebut, mengapa jalan tsb tdk

memiliki bahu jalan/Trotoar. Apa hal tsb tdk membahayakan bg pejalan kaki, bersepeda dan anak, berhubung di sepanjang jln tsb msh banyak pemukiman penduduk. Atas waktunya, sy ucapkan terima kasih

Biaya Silang Senketa Rp15 Ribu/Meter Dari nomor : +6282364964xxx Bpk Wali Kota Medan, ngurus Surat Keterangan Tidak Silang Senketa di KELURAHAN SILALAS KECAMATAN MEDAN BARAT biayanya Adm-nya dipatok LURAH IHKWANSYAH R, per Meter Rp15 ribu (NO TAWAR). Katanya, sudah dari dulu begitu "TARIFNYA". Bagaimana tu pak Walikota Medan....?! koq ngeri kali dia....Terima kasih.

Syarat Ngurus Surat Pindah Antar Kabupaten Dari nomor : +6281933213xxx Slmt pg, bpk/ibu, sy Aswintantono warga Jln Denai, mau tny bagai mana cara/syarat pengurusan surat pindah antar kabupaten kota dan pindah ke luar propinsi, dan brp lama prosesnya & brp biayanya. trimaksh.


Jumat 21 September 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

IKLAN

harian andalas | Hal.

7


Jumat

OLAHRAGA

21 September 2012

harian andalas | Hal.

8

Susah Payah, Barca Taklukan Spartak Spanyol-andalas Barcelona harus susah payah mengalahkan Spartak Moskow di laga perdana penyisihan grup G Liga Champions. 'Blaugrana' menang dengan skor 3-2. di Camp Nou, Kamis (20/9) dinihari.

Dalam pertandingan itu, Barcelona sempat tertinggal 1-2. Beruntung mereka memiliki pemain hebat seperti Lionel Messi. Pemain asal Argentina itu mencetak dua gol sekaligus membawa Barcelona meraih poin penuh. Crtistian Tello sempat

yang bermain bertahan seperti yang diperagakan tim asal Rusia itu. "Tidak mudah meraih kemenangan melawan tim yang hanya bermain untuk bertahan. Mereka tampil disiplin dan cepat dalam melakukan serangan balik," kata Messi dalam situs resmi UEFA. Kemenangan ini membuat

membawa Barcelona unggul sebelum akhirnya Spartak menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Daniel Alves. Spartak sempat unggul di melalui gol Romulo sebelum dua gol Messi menutup laga. Messi memuji penampilan Spartak Moskow. Menurut Messi, tidak mudah mengalahkan tim

Barcelona untuk sementara memimpin Grup G dengan poin tiga. Sementara itu, Xavi mengungkapkan rasa percaya dirinya tentang kondisi Barcelona yang harus kehilangan Carles Puyol dan Gerard Pique karena cedera. Pique baru saja mengalami cedera ketika Barcelona mengalahkan

Spartak Moscow. Ia mengatakan, Blaugrana dapat mengatasi permasalahan itu. “Semua pemain yang sedang mengalami cedera adalah pemain penting,” ujar Xavi di laman resmi klub “Puyol dan Pique, keduanya tanpa diragukan adalah pemain sangat penting. Tetapi tim ini dapat mengatasi absennya mereka.”

London-andalas Hasil imbang 2-2 menjadi hasil akhir laga Chelsea kontra Juventus dalam laga penyisihan grup Liga Champions di Stamford Bridge, Kamis (20/9/) dinihari. Sempat unggul lebih dulu melalui dua gol cepat hasil sepakan Oscar di babak pertama, permainan Chelsea di babak kedua malah tak berkembang. Hasilnya, Juventus menyamakan kedudukan lewat Arturo Vidal. Padahal di babak pertama Chelsea tampil ganas. Menurunkan penyerang-penyerang andalannya seperti Fernando Tores dan Oscar, 'The Blues' mencoba menekan 'Si Nyonya Tua'. Bintang anyar Chelsea, Oscar tampil trengginas. Dua gol langsung dia sarangkan ke gawang Juventus di laga yang menjadi debutnya untuk Chelsea. Sepasang gol berhasil diciptakan Oscar diciptakan dalam waktu dua menit berturut-turut. Gol pertama dia ciptakan di menit ke-32 melalui tendangan bebas dari pinggir kotak penalti. Umpan matang dari Eden Hazard tak disia-

saiakan, Oscar pun langsung melakukan tembakan. Bola sempat membentur kaki bek Juve Leonardo Bonucci dan meluncur deras ke gawang yang dijaga Buffon. Lagi-lagi Oscar menggandakan keunggulan Chelsea di menit ke-34. Mendapat umpan dari Eden Hazard di luar kotak penalti, pemain kelahiran Brasil itu mengelabui dua pemain lawan yang berlari ke arahnya dengan menyontek bola ke arah berlawanan, melewati selasela kaki mereka. Sambil memutar badan, ia melepaskan tendangan jarak jauh yang bersarang ke sudut kiri atas gawang Buffon. Tujuh menit jelang turun minum, gelandang serang 'Si Nyonya Tua' itu berhasil melesakkan tembakan keras ke gawang Chelsea, meski dilayar terlvisi dia terlihat merintih kesakitan karena cedera usai menciptakan gol tersebut. Hingga turun minum, skor sementara 2-1 untuk keunggulan tuan rumah Chelsea. Di babak kedua, anak-anak asuh Roberto di Matteo seakan membawa beban berat untuk

“Akan sangat baik jika mereka bisa pulih sebelum Clasico, tetapi kami memiliki tim yang baik. semuanya dapat bermain baik,” ujarnya. Sebelum pertandingan El Clasico melawan Real Madrid pada 7 Oktober, Barcelona memiliki dua pertandingan liga dan satu pertandingan Liga Champions. (DC/BBS/IN)

JEPANG TERBUKA

Taufik Tantang Simon di Perempatfinal Tokyo – andalas Dua pebulutangkis Indonesia, Simon Santoso dan Taufik Hidayat, harus saling jegal untuk memperebutkan satu tiket ke babak semifinal turnamen Jepang Terbuka 2012. Dalam pertandingan babak kedua yang digelar di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Kamis (20/9) WIB, Taufik berhasil menang dua set langsung 21-11 dan 21-10 atas pemain tuan rumah, Akira Koga. Taufik langsung tancap gas sejak awal laga. Tercatat sepuluh smes Taufik gagal dikembalikan Koga di set pertama, dan 13 lainnya di set kedua. Sementara itu Simon yang merupakan unggulan ketiga, memenangi laga keduanya di turnamen ini dengan menundukkan Tanongsakj Saensomboonsuk dari Thailand, dengan straight set 21-8 dan 21-11. Duel sesama tunggal putra andalan Indonesia itu akan

terjadi hari ini, Jumat (21/9). Kembali ke Taufik Hidayat, peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu tersebut mengungkapkan keingingannya untuk mundur tahun depan, seusai Indonesia Terbuka. "Setelah Olimpiade, saya memutuskan untuk main di 10 kejuaraan dan ini yang pertama. Saya akan mundur setelah Indonesia Terbuka tahun depan," tuturnya seperti dikutip kantor berita AFP. "Saya akan berupaya untuk mengambil kesempatan sejauh mungkin dan mendapat hasil sebaik mungkin dalam Jepang Terbuka terakhir saya ini," tambahnya. Sementara itu, pasangan ganda putra Alvent Yulianto/ Markis Kido gagal menembus babak perempatfinal. Langkah mereka terhenti hari ini setelah dikalahkan pasangan Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, dengan 17-21, 21-15, dan 21-9.(DC/BBS/IN)

Stoner Siap Tampil, Jorge Lorenzo Berpeluang Juara Sydney–andalas Kondisi Casey Stoner masih jauh dari fit setelah mengalami kecelakaan di Indianapolis. Namun begitu, pembalap Honda itu tetap bertekat tampil di MotoGP Australia, meski jika dirinya harus diikat ke motor. Stoner menderita patah tulang pada pergelangan kaki kanan dan kerusakan ligamen menyusul kecelakaan parah yang dia alami di MotoGP Indianapolis. Insiden tersebut membuat pembalap Honda itu absen di Brno dan Misano dan diprediksi belum akan kembali dalam waktu dekat. Kubu Stoner dan Honda malah baru menargetkan comeback di dua seri terakhir, yakni di Phillip Island dan Valencia. Terkait rencana comeback-nya di balapan kandang, Stoner menegaskan kalau dirinya punya hasrat besar untuk melakukan itu. Salah satu alasannya adalah karena ini merupakan musim terakhir dia di MotoGP dan itu akan menjadi balapan terakhir dia di depan pendukungnya sendiri. Selain itu Stoner juga punya ambisi untuk meraih kemenangan keenamnya secara beruntun di Phillip Island.

"Saya pikir itu akan sulit untuk membuat enam (kemenangan) beruntun, tapi jelas kami akan berada di sana, bahkan jika tim saya harus mengikat saya menggunakan plester ke motor," sahut Stoner dalam wawancaranya dengan Channel Seven dan dikutip dari Autosport. "Saya jelas berharap bisa berada di sana. Saya berharap bisa kembali di beberapa balapan sebelumnya, tapi kita akan lihat bagaimana kondisinya dan semoga saja saya benar bisa kembali di sana," lanjut sang juara dunia. Sempat beredar kabar kalau Stoner berencana melakukan comeback di MotoGP Jepang. Pernyataan itu ditulis sendiri oleh Stoner dalam blognya. Sementara itu, Kepala kru Valentino Rossi, Jerry Burgess, menilai titel juara tahun ini kemungkinan besar akan menjadi milik Lorenzo. Padahal, ia berharap duel di antara dua pebalap Spanyol itu bakal terjadi sampai seri akhir di Valencia. "Itu jelas menempatkan persaingan perebutan gelar menguntungkan Jorge dan itu dibentuk untuk menjadi sebuah perang sengit di antara mereka berdua," ujar Burgess.(BBS/DC/IN)

MU Alihkan Fokus ke Liverpool London-andalas Usai memetik kemenangan atas Galatasaray lewat gol tunggal Michael Carrick, Manchester United (MU) langsung menggeser fokusnya dari Liga Champions ke Liga Primer Inggris. ‘Setan Merah’ akan bertandang ke Anfield menghadapi Liverpool pada akhir pekan nanti. Isu utama yang mewarnai laga ini adalah hubungan kedua suporter yang memang tak pernah akrab. Hubungan kedua suporter bakal memanas kembali setelah fans MU mengungkit tragedi Hillsborough, yang menewaskan 96 pendukung Liverpool. Fans MU dikabarkan menyanyikan yel-yel bernada sindiran terhadap tragedi tersebut saat laga melawan Wigan akhir pekan lalu, meski fans MU mengatakan yelyel tersebut tidak dimaksudkan demikian. Beruntung, hal serupa tidak terulang pada laga Liga Champions melawan Galatasaray, Kamis dini hari (20/9) WIB. Kapten Nemanja Vidic yakin, insiden antarsuporter juga tidak akan terjadi saat melawan Liverpool. “Saya rasa kami tidak seharusnya memberikan tekanan terlalu besar kepada fans kami. Orangorang selalu berusaha membesarbesarkan masalah kecil tetapi saya sendiri tidak khawatir,” ujarnya seperti dilansir Sporting Life. “Kami sudah berulangkali membuktikan di masa lalu dan saya rasa kami layak bangga kepada fans MU. Tim yang besar adalah tim yang saling menghargai dan kami ke sana hanya untuk bermain sepak bola,” ia menegaskan. Sementara itu, pelatih Sir Alex Ferguson kemungkinan besar akan memberikan kesempatan laga pertama bagi Darren Fletcher setelah absen selama 10 bulan. “Para suporter memahami masa-masa sulit yang dialaminya dalam setahun terakhir. Dia sudah absen selama setahun, ini membuatnya butuh masa adaptasi yang lebih lama tetapi setelah itu dia akan semakin membaik,” ujarnya. (DC/BBS/IN)

HASIL PERTANDINGAN Chelsea vs Juventus Shaktar vs Nor’land Munchen vs Valencia Lille vs BATE Barcelona vs Spartak Celtic vs Benfica Braga vs CFR Cluj MU vs Galatasaray

2-2 2-0 2-1 1-3 3-2 0-0 0-2 1-0

mempertahankan keunggulan yang didapatkan di babak pertama. Permainan 'The Blues' malah tak banyak berkembang. Di ujung babak kedua, Juventus berhasil menciptakan peluang untuk menyamakan kedudukan. Sebuah sepakan Fabio Quagliarella di menit ke-80 membuyarkan mimpi kemenangan Chelsea. Gol itu sontak membungkam sorakan suporter tuan rumah. Di menit ke 85, Quagliarella kembali berusaha menciptakan peluang. Sayang, tendangan kerasnya ke arah gawang Chelsea masih membentur mistar.Peluit panjang berbunyi, skor imbang 2-2 menjadi hasil akhir pertandingan ini.(BBS/IN)

Arteta Ungkap Rahasia Kemenangan Arsenal London-andalas Gelandang Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan rahasia kemenangan Arsenal atas Montpellier di laga perdana mereka di Liga Champions. Apa rahasianya? Menurut Arteta rahasianya adalah kesabaran. Kemenangan itu adalah buah dari kesabaran mereka menghadapi gempuran Montpellier yang bertubi-tubi. Kemenangan Arsenal 2-1 atas juara Liga Prancis itu hampir saja batal di menit akhir pertandingan karena sebuah serangan balik. Namun akhirnya Arsenal tetap menang karena berhasil mengatasinya. "Sebaiknya kita jangan panik, kami tahu di 25 menit akhir mereka mengirim pe-

nyerang andalan mereka ke jantung pertahanan dan bisa menyebabkan masalah," ujar Arteta dalam situs resmi Arsenal. "Mereka akhirnya kehilangan kesempatan emas milik mereka, dan kita akhirnya berhasil memetik poin penuh. Sebuah hasil yang baik untuk sebuah laga awal." Arsenal berhasil mengejar ketertinggalan lewat dua gol Lukas Podolski dan Gervinho, setelah sebelumnya sempat tertinggal oleh gol pembuka milik Younes Belhanda. Pria asala Spanyol itu mengakui bahwa Montpellier adalah tim yang hebat. Juara Liga Prancis musim lalu itu sempat merepotkan anakanak asuh Arsenen Wenger. "Mereka bekerja keras dan punya beberapa pemain berbakat yang sangat menyulitkan.Tapi kami akhirnya berhasil mencetak dua gol yang brilian itu. Akhirnya kami berhasil memetik poin penuh, tentu saja hasil itu sangat penting untuk kami," katanya.(DC/BBS/IN)

Balap Formula-1

Alonso Sering Diprediksi Gagal Singapura-andalas Balap F1 tinggal menyisakan tujuh seri lagi. Minggu, (23/9) Singapura akan menjadi tuan rumah seri ke14. Saat ini klasemen pembalap dipuncaki oleh Fernando Alonso. Pembalap Spanyol yang ada di tim Ferrari ini sudah mengoleksi 179 poin. Unggul 37 poin dari Lewis Hamilton (McLaren) yang punya 142 poin. Alonso yang punya koleksi dua gelar juara dunia dikenal dengan konsistensinya. Musim ini ia beberapa kali mendapatkan hasil kualifikasi yang kurang bagus namun kerap naik podium. Seperti yang terjadi di Monza

lalu, start dari posisi ke-10 namun akhirnya bisa finish di posisi ketiga. "Kami sering diprediksi tak bakal bisa naik podium. Jadi kami pada dasarnya selalu lebih baik dari yang diprediksi," kata Alonso.

Balap di Singapura juga menjadi pengalaman yang bagus buat Alonso. Juara tahun 2008, 2010 dan masing-masing satu posisi ketiga dan keempat. Kali ini andai Alonso gagal

finish, ia tetap akan memimpin klasemen pembalap. Hal ini tentu akan membuat Alonso lebih tenang saat lomba. Sementara itu, Nico Rosberg berharap rekan setimnya, Michael Schumacher, tetap membela Mercedes pada balapan F1 musim 2013. Hingga kini tujuh kali juara dunia F1 itu belum memperpanjang kontraknya dengan Mercedes yang berakhir musim ini. Sikap Schumacher yang belum menentukan masa depannya bersama Mercedes, membuat sejumlah spekulasi berkembang. Salah satunya tim asal Jerman itu akan merekrut Lewis Hamilton yang kontraknya bersama McLaren juga berakhir musim ini.

Rosberg telah memastikan akan tetap membela Mercedes musim depan. Pembalap asal Jerman itu berharap kompatriotnya, Schumacher, juga memperpanjang kontraknya bersama Mercedes. Sementara itu, Hamilton enggan mengomentari rumor kepindahannya ke Mercedes. Pembalap asal Inggris itu hanya ingin fokus menjalani GP Singapura, akhir pekan ini. "Sejak saat ini, semuanya mulai menarik. Setelah menang di Hongaria dan Monza, saya menuju Singapura dengan penuh percaya diri. Saya yakin kami bisa bersaing dengan Fernando Alonso dalam perebutan gelar juara dunia," papar Hamilton. (BBS/IN/DC)


Jumat

OLAHRAGA

21 September 2012

harian andalas | Hal.

9

TUAN RUMAH PON 2020

Sumut Didukung 10 Provinsi Pekanbaru-andalas Sumatera Utara mengaku siap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 mendatang, meskipun terlebih dahulu harus bersaing dengan Bali, Aceh dan Sulawesi Selatan yang juga telah mengajukan pencalonan diri. Sumut mengklaim telah men-

dapatkan dukungan 10 provinsi. "Kita siap menjadi tuan rumah PON 2020. Kita sudah mendapatkan dukungan dari 10 provinsi se-Sumatera. Ini merupakan hasil keputusan pada pertemuan KONI se-Sumatera di Batam, beberapa waktu lalu," ujar Ketua KONI Sumut H Gus Irawan Pasaribu di

Pekanbaru, Kamis (20/9). Gus mengatakan, provinsi lain tidak perlu ragu dengan kemampuan Sumut menjadi tuan rumah PON. Pasalnya, provinsi dengan ibukota Medan tersebut pernah menjadi tuan rumah PON pada ahun 1953 lalu. "Kita sudah pernah menjadi tuan rumah PON pada 1953 lalu, jadi jangan diragukan

lagi. PON di Sumut akan lebih baik dari PON sebelumnya," jelasnya. Gus menambahkan, pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan DPRD Sumut dan Pemprovsu terkait keinginan tuan rumah PON 2020 tersebut, dan mendapat respon positif. "Peluang kita untuk menjadi tuan rumah PON

2020 sangat besar, kita sudah mempersiapkan diri sejak dua tahun lalu," tambahnya. Menjadi tuan rumah PON memiliki beberapa keuntungan. Selain sarana olahraga yang akan dibangun, pendapatan masyarakat selama PON tersebut juga akan meningkat. "Artinya, selain bagus

untuk olahraga, juga bagus untuk perekonomian. Karena itu, kita ingin menjadi tuan ruman PON 2020 mendatang," kata mantan Dirut Bank Sumut tersebut. Pria yang berniat maju pada Pilgubsu 2013 ini menambahkan, Sumut sebenarnya memiliki potensi dalam olahraga, namun tidak

di dukung dengan sarana yang baik. Contoh, Stadion Teladan yang dibangun pada tahun 1953 tersebut tidak layak lagi untuk pertandingan nasional. "Padahal, dulu Sumut dikenal dengan gudangnya pemain sepakbola, tapi karena sarana tidak memadai, perkembangan olahraga pun terhenti," pungkasnya.(YON)

Peboling Muda Sumut Sumbang Perunggu

andalas/istimewa

TEMBAKAN–Pemain polo air Sumut berusaha melepaskan tembakan yang mendapatkan pengawalan dari pemain Jawa Barat di Kolam Renang Kalinjuhang Pekanbaru, Kamis (20/9).

Perunggu Polo Air Akhiri Perburuan Medali Sumut Pekanbaru-andalas Kontingen Sumatera Utara menutup perolehan medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON)

2012 Riau dengan tambahan medali perunggu dari cabang polo air. Tim polo air Sumut meraih medali perunggu setelah mengalahkan

Jawa Barat dengan skor 16-7 di Kolam Renang Kalinjuhang Pekanbaru, Kamis (19/9). Raihan medali perunggu ini membuat polo air Sumut gagal memenuhi target. Meskipun demikian, Sumut tetap bermain semangat saat menghadapi Jawa Barat dalam perebutan tempat ketiga dan berhasil menang telak. Medali perunggu ini juga mencatat rekor polo air Sumut selalu mendapat medali pada 40

tahun terakhir. Ketua Harian PRSI Sumut Rudi Rinaldi mengatakan, Sumut gagal mempertahankan medali emas yang diraih pada PON 2008 Kalimantan Timur lalu, karena p a d a P O N kali ini mengandalkan sebagian besar pemain junior. "Pada PON kali ini kita mengandalkan sebagian besar pemain junior karena kita ingin

regenerasi. Target kita adalah PON 2016 mendatang," ujarnya. Rudi menambahkan, meskipun demikian, pihaknya juga akan melakukan evaluasi terkait hasil yang diraih pada PON 2012 ini. "Medali perunggu sebenarnya hasil yang baik mengingat komposisi pemain kita. Meskipun demikian, evaluasi akan tetap dilakukan setelah even ini," pungkasnya.(YON)

Masyarakat Diminta Beri Apresiasi Tinggi Tim Sepakbola PON Pekanbaru-andalas Tim sepakbola PON Sumut yang sangat berambisi mendulang medali emas ternyata lepas. anak asuhan Rudi Saari itu, harus mengakui keunggulan Kalimantan Timur dengan skor tipis 0-1, pada partai final sepakbola PON XVIII 2012 Riau, Rabu (19/9) di Stadion Kaharuddin Nasution. Dari kekegalan tersebut Plt Gubsu Gatot Pujonugroho mengajak seluruh masyarakat memberikan apresiasi yang tinggi tershadap pemain sepakbola yang begiti berjuang untuk memenangkan pertandingan, dan upaya mengembalikan citra sepakbola Sumut yang pernah memperoleh medali emas di PON 1986 lalu. " Ini merupakan kemenangan yang tertunda bagi sepakbola kita. Namun, telah menunjukkan peningkatan prestasi dengan meraih medali perak. Mudah-mudahn dengan diraihnya medali perak di PON ini sebagai awal kebangkitan sepakbola di Sumut, agar di PON mendatang sepakbola Sumut bisa meraih keinginan untuk meraih medali emas," sebut Gatot. Gatot Pujonugroho yang menyaksikan laga final bersama Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F. Paulus, sangat terkesan melihat penampilan yang diperagakan anak-anak Sumut. Walaupun sering mengalami tekanan dari Kaltim, anak-anak Sumut tetap konsisten membuat perlawanan. " Beberapa kali peluang

dihasilkan anak-anak Sumut. Namun, dewi fortuna belum memihak kepada kita. Jadi, saya ingatkan kekalahan ini merupakan kemenangan yang tertunda, kita harus lebih baik lagi untuk menghadapi PON mendatang di Jawa Barat pada 2016," ungkap Gatot. Disinggung dengan posisi yang ditempati kontingen Sumut dalam perolehan medali Gatot menjelaskan, memang di PON ini Sumut telah menempati peringkat 9 dengan raihan medali 15 emas, 19 perak dan 19 perunggu. " Ini menjadi cambukan bagi Sumut agar lebih baik dan meloloskan atlet di PON mendatang, karena saya lihat di PON ini kontingen kita jauh dari kontingen lain dalam hal jumlah dan cabang olahraga yang diikuti. Sebab itu, di PON nanti hendaknya Sumut bisa lebih banyak meloloskan atletnya ke PON dan lebih banyak mengikuti cabang olahraga, agar kesempatan memperoleh medali lebih terbuka," katanya. (YON)

Riki Hanya Raih Perak Pekanbaru-andalas Cabang Olahraga (Cabor) judo bisa tersenyum. Pasalnya, mereka batal pulang dengan tangan hampa. Rabu (19/9) pada hari terakhir pertandingan judo Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau, Riki Ramadhani meraih medali perak di kelas 55 kg yang berlangsung di GOR Tri Buana Pekan Baru. Meski meraih perak, hasil dicapai Riki Ramadhani mengobati kegagalan seniornya

Pekanbaru-andalas Seluruh pertandingan di cabor anggar berlangsung dengan sukses dan lancar, kesuksesan itu berkat kerjasama baik dari seluruh atlet, ofisial yang tak kalah penting berkat fasilitas venue yang mendukung. Salahsatu ungkapan kepuasan dilontarkan pelatih anggar dari Jawa Barat, Sucipto, terhadap venue yang terletak di Kompleks Universitas Lancang Kuning (Unilak), Rumbai, Pekanbaru. "Saya melihat venue anggar Riau cukup megah apalagi bila dilihat dari luar," ujarnya. Hal senada juga dinyatakan wasit Dewi Erlinawati yang mengaku sepanjang pertandingan, tak ada kendala. "Venue sudah sangat baik terbukti tidak ada kendala pertandingan dari awal sampai akhir," akunya. Fasilitas pendukung lainnya, melengkapi kemegahan gedung yang terletak di PKM Unilak ini seperti 2 WC yang sangat bersih dan luas yang terakses dari dalam hall pertandingan plus 2 WC yang berada di luar hall.

BEREBUT BOLA– Pemain sepakbola PON Sumut berusaha berebut bola dari pemain Kalimantan Timur di babak final. Sumut harus puas menjadi runne up setelah kalah atas Kaltim dengan skor 0-1 di Stadion Kaharuddin Nasution, Rabu (19/9)

Deny Zulfendri meraih medali pada kelas + 100 kg. Di final Riki Ramadhani harus mengakui ketanguhan Tomi Irawan dari Jabar. Riki kalah 2 UKO pada pertarungannya melawan pejudo Jabar tersebut. Sebelum ke final, Riki menumbangkan Hermawan Sugandhi dari Kepri dengan ipong. "Perjuangan Riki Ramadhani maksimal, dia sudah berusaha memberikan yang terbaik",kata pelatih Josef.(YON)

"Suasana venue cukup nyaman. Di sini tersedia fasilitas penting seperti WC yang terjaga kebersihannya," ujar Hendro, salah seorang penonton. Venue Anggar Riau, memiliki desain yang unik, bangunan dengan kapasitas 700 penonton itu memiliki 5 loper dimana sebuah loper dibuat podium yang dipergunakan untuk pertandingan final. Selain itu, tiap loper memiliki monitor layar datar yang disediakan untuk melihat skor pertandingan. Hanya saja karena cuaca di Riau cukup panas dan ditambah lagi dengan jumlah penonton yang ramai, sepatutnya ada pendingin udara yang lebih banyak guna menambah kenyamanan. Berbeda dengan venue anggar, sejumlah venue lain tampak belum selesai hingga hari penutupan PON XVIII/2012, Kamis (20/9). Venue bisbol misalnya, tanah merah masih menghampar, menunggu ditutup coneblock, aspal ataupun rumputrumputan. Di atasnya tergeletak bahan bangunan dan peralatan. (IN/BBS)

Adaptasi Suhu, Arema Harus Menang

Pengunjung Keluhkan Harga Tiket PON harga jual tiket itu mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribu. Maski demikian, tak sedikit calon penonton yang merasa keberatan dengan nilai itu. "Ini kan pesta rakyat yang seharusnya tidak dipungut biaya. Kami merasa keberatan dengan harga yang ditetapkan. Maklum, kami kan mahasiswi dan anak kost," ujar Selly yang datang bersama tiga rekan kampusnya sejak pukul 17.00 WIB.

Namun karena Indri sebelumnya unggul sampai games ke-15. Keberhasilan Indri di PON yang pertamakali diikuti cukup fantastis dengan perolehan satu perak dan dua perunggu. Sebelumnya Indri memperoleh perak di nomor double putri bersama Angelina, dan trio putri bersama Angelina dan Kartika Wahyu. Ketua Umum Pengprov PBI Singgih Goenawan memberikan apresiasi tinggi kepada Indri. "Saya optimis Indri menjadi peboling nasional," katanya kepada wartawan. Hal ini bukan tak beralasan, selama pelaksanaan PON PB PBI mengerahkan pemandu bakat. Menanggapi prestasi spektakuler Indri, lajang berusia 17 tahun mahasiswi Fisip USU ini cukup santai. "Saya siap menjalani pelatihan nasional," kata Indri yang bercita-cita jadi wartawati ini.(YON )

Venue Anggar Dipuji Peserta

Acara Penutupan

Pekanbaru-andalas Sebagian pengunjung keluhkan harga tiket acara seremoni Penutupan PON XVIII 2012 yang berlangsung di Stadion Utama Riau, Kamis (20/ 9) Beberapa stand penjualan tiket berwarna kuning yang tersedia di area perhelatan, mulai diserbu oleh pengunjung yang memang berniat menonton secara langsung, sejak pukul 16.00 WIB. Sesuai yang telah ditentukan,

PEKANBARU-andalas Aldila Indryati peboling muda debutan Sumatera Utara (Sumut) kembali membuat kejutan Di PON XVIII di lintasan boling kawasan MTQ Pekanbaru, Rabu (19/ 9). Kali ini dia yang bermain di nomor master merebut medali perunggu. Indri menang dramatis lolos stepladders dengan perolehan satu point atas Novie Phang (DKI Jaya) 3359-3358. Pada stepladders Indri yang berpeluang menantang posisi pertama Tannya Roumimper (Jabar) harus mengakui keunggulan Sharon Limansantoso dengan skor 204-188. Indri pada nomor master tampil konsisten dalam 16 games. Bahkan pada games ke16, Indri kalah dalam pengumpulan poin, yakni 217-224.

Lain lagi dengan Rismaini. Ibu yang datang bersama anaknya itu, mengaku hanya ingin menikmati suasana di sekitar stadion. Meski tertarik untuk menyaksikan penampilan Geisha, grup band yang berasal dari Riau, wanita yang berprofesi sebagai Guru Sekolah Dasar itu, tak berniat masuk ke dalam karena terlalu ramai. Ungkapan bernada dukungan pada panitia penyelenggara,

terlontar dari Abil. Meski harus menempuh jarak yang cukup jauh dari Kerinci untuk mencapai Stadion Riau, bapak dua orang anak itu setuju dengan pemberlakuak tiket. "Kita lihat fungsinya saja. Jika memang bertujuan untuk keamanan, saya tentu tak keberatan. Tapi, harga yang dipasang masih terlalu mahal untuk pesta rakyat seperti ini," tegas Abil yang datang dengan

anak dan istrinya. Menanggapi soal penyelenggaraan PON yang sudah berakhir, Abil merasa bangga, walau diakuinya masih ada kekurangan dalam pelaksanaannya. "Saya sebagai warga Riau tentu merasa bangga ada event besar yang digelar di sini. Meski masih ada kekurangan, semoga ini bisa jadi pelajaran untuk ke depan," tukasnya.(IN/BBS)

Malang – andalas Arema IPL harus mampu mengalahkan Al-Ettifaq di Stadion Prince Mohammed bin Fahd, Dammam, Arab Saudi, jika ingin lolos ke semifinal Piala AFC. Beruntung, cuaca cukup mendukung. Tim yang berjuluk ‘Singo Edan’ ini sebelumnya takluk 0-2 pada leg pertama perempatfinal di Stadion Gajayana, Malang, Selasa (18/9) lalu. Menang dengan skor yang lebih telak di leg kedua, Selasa (25/9), adalah harga mati jika ingin lolos ke putaran selanjutnya. Selain lawan yang tangguh, ancaman lain adalah cuaca. Suhu rata-rata yang berkisar 40-42 derajat celcius jelas bakal terasa ekstrem bagi pemainpemain klub yang bermukim di Malang, wilayah dataran tinggi berhawa sejuk. Namun Arema bisa sedikit lega karena laga digelar pukul 21.00 waktu

setempat. “Kami tak khawatir suhu pada malam hari disana hampir sama dengan di Malang,” kata manajer Rizky Dahlan. Manajemen juga memberikan waktu adaptasi yang lebih lama kepada para pemain. “Jangan sampai masalah cuaca mengganggu persiapan tim. Yang jelas kita berangkat antara Jumat dan Sabtu,” ia menambahkan. Sementara itu, pelatih Arema IPL, Antonic Dejan, mencoba realistis dengan peluang timnya. Pada akhir laga pertama, Dejan mengakui bahwa kualitas permainan Al-Ettifaq memang diatas permainan timnya. “Menang atau kalah saya tetap minta pemain untuk bermain maksimal. Yang jelas capaian Arema sebagai wakil Indonesia untuk bisa lolos ke babak perempatfinal AFC Cup sudah sangat bagus,” tutur pelatih asal Serbia ini. (in/bbs)


EKONOMI BISNIS

Jumat 21 September 2012

harian andalas | Hal.

10

Pengoplos Pupuk Dapat Dijerat UU Perindustrian

andalas/siong

MEMILIH KUE – Sejumlah pembeli sedang memilih kue bulan di kios Cake Shop "Alui" di Pasar Ramai Medan, Kamis (20/9).

Omset Pedagang Kue Bulan Merosot Medan-andalas Momen perayaan pertengahan musim gugur tahun ini yang jatuh pada tanggal 30 September atau tanggal 15 bulan 8 penanggalan lunar (peh gwee cap go), merupakan kesempatan tahunan yang ditunggu oleh banyak pedagang kue bulan untuk menuai untung dari apa yang dijualnya. Mereka berharap perayaan kue bulan tahun ini pendapatannya minimal sama dengan tahun sebelumnya. Namun, para penjual kue bulan tersebut terpaksa harus "gigit jari" dengan momen kali ini. Pasalnya, dagangannya justru sepi dari pembeli, padahal perayaan yang lebih dikenal dengan nama Cap Go Meh ini tinggal sepekan lagi. Salah seorang pedagang kue

bulan yang mengeluhkan sepinya pembeli adalah Alui. Pemilik kios Cake Shop "Alui" di Pasar Ramai Medan ini mengaku omset penjualan penganan berbentuk bulat seperti bulan ini merosot tajam sebesar 30 persen. “Dibanding tahun lalu, tahun ini lebih sepi. Biasanya dalam satu hari, puluhan kotak kue bulan bias terjual. Tapi kali ini, dalam sehari hanya 4-5 kotak,” ungkap Alui, Kamis (20/9). Sepinya penjualan kue ini diyakini oleh Alui karena warga etnis Tionghoa cenderung lebih memilih untuk memenuhi kebutuhan mendesak lainnya, meski harga kue bulan masih relative sama dengan harga tahun lalu. “Ramai atau sepi, setiap tahun kita tetap siapkan stok mengantisipasi lonjakan permintaan bila mendekati H-3 Cap Go Meh,” ungkap Alui. Alui mengatakan, kue bulan yang dijualnya terdiri dari berbagai jenis merek yang sudah tak asing lagi di telinga warga etnis Tionghoa seperti: Mekar Sari, Tamiang, Ho Phing, Sehati, Yek

Yen Siang dan merk lainnya. Dikatakannya, kue bulan dengan beragam bentuk rasa itu, dijual dengan harga bervariasi mulai dari 50 ribu rupiah hingga ratusan ribu rupiah. Sedangkan untuk, kue putu yang biasanya digunakan untuk sembahyang Dewi Bulan dijual dengan harga Rp5000-Rp30.000. “Bentuk kue bulan kini sudah ada dalam ukuran mini yang dikemas di dalam kotak dengan lima rasa,” ucap Alui. Lebih jauh Alui mengatakan, isi kue bulan untuk saat ini bukan hanya kacang hijau atau kacang telur saja, namun kue bulan sudah dikreasikan ke berbagai macam rasa untuk menarik minat pembeli seperti: rasa durian, rasa teh hijau, rasa teratai dan lainnya. ”Dulu isi kue bulan hanya kacang hijau atau kacang hitam, tetapi kini dengan hasil olahan para pembuat kue, kue bulan bisa dikreasikan ke berbagai rupa dan rasa untuk menarik minat pembeli,” kata Alui. Sementara salah seorang pembeli, Erna mengaku, setiap

tahun menyediakan kue bulan di rumahnya karena tidak hanya anak-anaknya saja yang menyukai rasa manis kue bulan itu. "Biasanya saya menyediakan hingga tiga macam rasa dan selalu habis dimakan pada perayaan Cap Go Meh," katanya. Di tempat terpisah, Tokoh Agama Khonghucu Ws Ir Djohan Adjuan mengatakan, kisah asalusul kue bulan bagi etnis Tionghoa memiliki banyak versi. Menurutnya, perayaan ini merupakan perayaan ulang tahun dari Dewa Bumi juga merupakan lambang akhir kerja keras selama setahun di ladang. “Keluarga petani menunjukkan rasa terima kasih mereka pada Dewa Bumi atas berkahnya selama setahun,” sebutnya. Pada hari istimewa ini, kata Adjuan, warga Tionghoa biasanya bersembahyang dan melakukan acara keluarga di rumah. Sebagai sajian khususnya ialah kue bulan yang melukiskan rembulan yang juga melambangkan Malaikat Bumi. (SIONG)

Medan-andalas Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Sumatera Utara Abubakar Siddik mengatakan, pelaku pengoplosan pupuk tidak hanya dapat dikenakan saknsi pidana tetapi juga bisa dijerat dengan Undang Undang Nomor 5 Tahun 1984 tentang Perindustrian. "Karena perbuatan menukar isi pupuk dan kemasan tersebut jelas merugikan konsumen dan masyarakat," katanya di Medan, Kamis. Selain itu, menurut dia, dengan mengganti plastik bungkus pupuk yang dikeluarkan dari pabrik, juga diduga akan mengurangi kualitas pupuk tersebut. "Praktik melanggar hukum yang dilakukan pengoplos tersebut, harus tetap diusut Polda Sumut dan diberikan sanksi

hukum yang berat, sehingga dapat membuat efek jera," katanya. Abubakar mengatakan, pupuk oplosan ini juga perlu diujicoba kembali di laboratorium, sehingga dapat diketahui kadar yang terkandung di dalamnya. Apakah kualitas pupuk tersebut sesuai dengan yang sebenarnya. Dengan demikian, petani yang akan menggunakan pupuk tersebut tidak mengalami kerugian atau dapat merusakkan tanaman mereka. "Petani juga perlu hati-hati dalam menggunakan pupuk oplosan, karena bisa berdampak terhadap tanaman dan hasil panen juga berkurang," ucap dia. Lebih lanjut dia menambahkan, petani juga perlu hatihati dengan beredarnya pupuk oplosan. Aparat kepolisian diharapkan dapat menertibkan

TDL Resmi Naik Tahun Depan

Jahe Impor

Jakarta-andalas Pemerintah mengaku masih mengkaji kenaikan Tarif Dasar Listik (TDL) pada 2013 yang sudah ditetapkan sebesar 15 persen. Hal ini terutama karena ada beberapa golongan rumah tangga yang tidak naik. Direktur jenderal (Dirjen) ketenagalistrikan ESDM Jarman mengatakan, saat ini jajarannya masih melakukan kajian terkait mekanisme perhitungan besaran kenaikan rata-rata tarif listrik. "Kita masih lakukan exercise karena golongan tarif 450 volt ampere (va) dan 900 va tetap," kata Jarman di Jakarta, Kamis (20/9). Sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui kenaikan TDL yang diajukan pemerintah sebesar 15 persen atau dengan subsidi listrik sebesar Rp 78,63 triliun. Namun, dewan tidak merinci mekanisme kenaikan tarif tersebut. Komisi VII belum menyetujui mekanime kenaikan apakah akan dilakukan bertahap sebesar 4,3 persen setiap triwulan sebagaimana usulan pemerintah. "Kenaikan tarif ini disetujui dengan tidak membebani rakyat kecil karena tidak dikenakan kepada pelanggan 450 va dan 900 va," kata Ketua Komisi VII DPR RI Sutan Bathoegana. (OKE)

penimbunan pupuk tersebut. Abubakar mengatakan, pihaknya juga perlu mengapresiasi kinerja Kepolisian Daerah Sumatera Utara yang berhasil menggerebek gudang penimbunan pupuk oplosan di Kawasan Industri Medan (KIM) belum lama ini. Dalam penggerebekan tersebut, menurut dia, aparat berwajib mengamankan lebih kurang 2.500 ton pupuk bersubsidi. Pupuk tersebut diduga telah terjadi pengoplosan, karena barang itu diganti dari karung warna putih nonsubsidi ke karung warna coklat nonsubsidi. "Pelaku pengoplosan pupuk tersebut, tidak hanya akan merugikan negara, tetapi juga petani dan masyarakat. Pengoplos pupuk itu harus dijatuhi hukuman seberat-beratnya," kata Abubakar.

Membuat Harga Petani Sumut Anjlok Medan-andalas Jahe impor asal China dan Thailand yang terus membanjiri Sumatera Utara membuat harga jahe petani lokal anjlok tinggal Rp4.000 per kg dari sebelumnya sempat mencapai Rp14.000 per kg. "Harga jahe anjlok tinggal Rp4.000 per kg karena pedagang mengaku banyak barang (jahe) impor dari China dan Thailand,"kata petani berbagai komoditas di Sumut, R.Sembiring, di Medan, Kamis. Padahal harga jahe sempat mencapai Rp14.000 per kg. Anjloknya harga jahe membuat petani memilih tidak menjual dan menjadikan hasil panennya untuk bibit atau tidak dipanen. "Sakit hati dijual sangat murah, karena bibit saja harganya Rp7.000 per kg, belum lagi upah kerja. Petani lebih memilih untuk dijadikan bibit lagi atau tidak dipanen," katanya. Menurut dia untuk tidak merugi, harga jahe harusnya di

atas Rp6.000 per kg. "Heran kenapa pemerintah tidak melihat kerugian petani dengan tetap begitu mudahnya membiarkanb barang impor mausk," katanya. Sebelumnya, Asisten Manejer Hukum dan Humas Pelindo I Belawan International Container Terminal (BICT), H Suratman, kepada wartawan, mengakui banyaknya masuk jahe impor khususnya dari China. Tahun lalu, jahe China juga banyak masuk, tetapi ekspor jahe dari Sumut juga ada, katanya. Pedagang sayur-mayur di Pusat Pasar Medan, R br Tarigan, menyebutkan, sebenarnya konsumen lebih menyukai jahe lokal dengan alasan rasanya yang lebih pedas dan wangi serta lebih kering ketimbang jahe China atau Thailand. "Tetapi karena jahe lokal jarang ada, konsumen yah mau saja membeli jahe China atau Thailand, apalagi harganya lebih murah," katanya. (ANT)

ilustrasi

Jepang dan Lhokseumawe Jajaki Kerjasama Agro Industri Lhokseumawe-andalas Pemerintah Jepang atau Negeri Sakura dan Pemko Lhokseumawe, menjajaki kerjasama agro industri, bidang perikanan, dan pertanian. Berbagai potensi keunggulan di pesisir pantai timur menjadi daya tarik pemerintah negeri Sakura itu. Jepang mengisyaratkan kerjasama itu bisa saja antara pengusaha Jepang dengan pengusaha Aceh (people to people) atau pemerintah dengan pemerintah. “Masyarakat Jepang dan pengusaha di sana lebih memahami potensi kelautan dan perikanan pesisir Timur Aceh berlimpah. Salah satunya tangkapan ikan tuna dan beberapa jenis makanan laut lainnya.

Makanan laut begitu digemari masyarakat kami, dan masyarakat di negerinya mengenal potensi perikanan Aceh melalui situs-situs internet, salah satunya situs kota Lhokseumawe,” ujar Konsulat Jendral Jepang di Medan Yuji Hamada pada pertemuan resmi antara Pemerintah Jepang dengan Pemko Lhokseumawe di Kantor Wali Kota, Kamis (20/9). Dalam pertemuan tersebut, pemerintah Jepang diwakili Konsulat Jendral Jepang di Medan didampingi konsultan Nippon. Sementara pemerintah Lhokseumawe, diwakili Wakil Wali Kota Lhokseumawe Nazaruddin. Dalam pertemuan itu, Yuji memaparkan pembicaraan ke-

duanya menyentuh peluang perencanaan pemasaran kerjasama antara kedua belah pihak, yang besar kemungkinan dapat dijajaki. Salah satunya tawaran pihak negara Sakura antara pengusaha Jepang dengan pengusaha Aceh (people to people). Menurutnya, P to P lebih efektif bila dibangun keduanya, karena mampu memangkas birokrasi di tingkat pusat. Namun, bila mengarah antara pemerintah dengan pemerintah (Goverment to Govaermnet) G to G proses akan menelan waktu dan birokrasi. Namun, langkah G to G dipandang juga saling menguntungkan dalam kerjasama. Sementara itu, Sekda Kota Lhokseumawe Dasni Yuzar yang

turut hadir dalam pertemuan itu mengatakan, pemko dalam waktu dekat ini akan membalas lawatan Konsultan Jepang tersebut, guna membicarakan lebih dekat rencana hubungan kerjasama agro industri tersebut. Terkait rencana tersebut, lanjut Dasni, pemko menyiapkan beberapa program kerjasama bidang perikanan, salah satunya meminta pemerintah Jepang menyediakan sarana alat tangkap moderen kepada nelayan dan pembekelan sumber daya tehknologi bagi nelayan. Sedangkan pemerintah kota akan terus mendukung sarana pendukung bagi nelayan, termasuk sarana pengawetan hasil tangakapan ikan. (BT)

andalas/bukhari talus

DIABADIKAN – Konsulat Jendral Jepang di Medan Yuji Hamada diabadikan bersama Wakil Wali Kota Nazaruddin, Sekdako, Dasni Yuzar SH, Asisten I Zulkifli Yusuf, Staf Ahli Muzakir dan para pihak konsultan Nippon pada pertemuan resmi antara pemerintah Jepang dengan Pemko Lhokseumawe di kantor Wali Kota, Kamis (20/9).

INFO FILM

HERMES XXI 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 SUN 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

THAMRIN PLAZA 12.00-14.10-16.20-18.30-20.40 HERMES XXI BINJAI 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10

PALLADIUM 12.15-14.25-16.35-18.45-20.55 PLAZA 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10 BINJAI 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

SUN 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 HERMES XXI 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

HERMES XXI 12,45-17.05-21.25 SUN 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10

BINJAI 18.45-20.55 PLAZA 12.15-14.25-16.35-18.45-20.55 THAMRIN 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25

PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 BINJAI 12.45-14.45-16.45

HERMES XXI 12.00-13.55-15.50-17.45-19.40-21.35 HERMES XXI ( 3D ) SUN ( 3 D ) 12.15-14.10-16.05-18.00-19.55-21.50 THAMRIN BINJAI 12.15-14.05-15.55-17.45-19.35-21.25 PALLADIUM (3 D ) THAMRIN ( 3 D ) 12.30-14.20-16.10-18.00-19.50-21.40 PALLADIUM 12.00-13.50-15.40-17.30-19.20-21.10 PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.30-20.20


KOMUNITAS

Jumat 21 September 2012

harian andalas | Hal.

Wali Kota Binjai Lantik Pengurus IBI

Ade Chandra Ketua Ikatan Alumi UTIRA-IBEK Medan Medan-andalas Ade Chandra SH MM terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni Universitas Timbul NusantaraIBEK (UTIRA-IBEK) Kota Medan berdasarkan SK yang ditandatangani Rektor UTIRA-IBEK Prof Dr Laurence A Manullang Phd DBA tertanggal 31 Agustus 2012. Pengurus untuk wilayah Sumatera Utara antara lain Ketua Ir Bassyarullah Lubis MM, Sekretaris Ir Saut Pakpahan MM, dan Bendahara Binsar Simarmata SS MM, sedangkan pengurus Kota Medan antara lain Ketua Ade Chandra, Sekretaris Drs W Tambunan MM, dan Bendahara Robert Saphire SKom MM. Ade Chandra mengatakan, dirinya telah menerima surat keputusan yang dikeluarkan Rektor UTIRA-IBEK. Untuk itu pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pengurus wilayah Sumut guna melakukan pembentukan panitia pelantikan dalam waktu dekat.

“Saya berharap semua lulusan atau alumni UTIRA-IBEK, baik itu lulusan S1 maupun S2 bisa menghadirinya. Untuk itu silakan menghubungi kantor sekretariat kita di Jalan Bhayangkara, Komplek Bilal Permai Regency Nomor C3, Medan,” kata Ade Chandra, di ruang kerjanya, Jalan Krakatau, Medan, Kamis (20/9). Pembentukan ikatan alumni ini kata Ade untuk membentuk tali silahturahmi antaralumni seluruh angkatan dengan almamater yang bersifat solidaritas, sosial, gotong royong, serta kekompakan. Pihaknya merencanakan membuat sebuah program jangka panjang yang ditujukan untuk seluruh alumni tanpa terkecuali baik yang sudah berhasil maupun belum berhasil. “Artinya kita sebagai pengurus akan membuat data para alumni untuk semua angkatan. Oleh karena itu mari kita dukung dan pembentukan ikatan alumni ini,” ajaknya. (SIONG)

andalas/sri masanah

DIABADIKAN - Wali Kota Binjai HM Idaham dan Ketua TPP PKK Ny Lisa Andriani diabadikan bersama Pengurus IBI Binjai.

Binjai-andalas Wali Kota Binjai HM Idaham SH MSi melantik Pengurus Cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Binjai periode 2012-2017, Selasa (18/9), di Gedung Az Zahra, Jalan P Diponegoro, Binjai. Pelantikan sekaligus peringatan HUT ke-61 , ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wali Kota Binjai, disaksikan Ketua TP PKK Ny Lisa Andriani Idaham, Direktur RSUD RM Djoelham Binjai dr H Mahim Siregar MARS, dan Ketua IBI Provinsi Sumatera Utara. Wali kota pada pelantikan mengemukakan peran bidan sangat penting dalam membantu pemerintah untuk menekan Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka

andalas/ist

PIMPIN LLAATIHAN - Pangkosek Hanudnas III Marsekal Pertama TNI Yuyu Sutisna SE memimpin langsung Latihan Hanudnas Tutuka XXXVI TA 2012, didampingi para Asisten Kosek Hanudnas III di Ruang Yudha Posek Kosek Hanudnas III Medan.

Pangkosek Hanudnas III Pimpin Latihan Hanudnas Tutuka XXXVI/12 vital di Sumatera Utara, guna menguji kesiapsiagaan Hanud pasif menghadapi kontijensi. Latihan Hanudnas Tutuka XXXVI TA 2012 merupakan puncak latihan Kohanudnas yang bertujuan untuk menguji dan mengukur kesiapsiagaan Kohanudnas dan jajarannya termasuk unsur Arhanudse 11 Wira Buana/Binjai dan K2RI berkemampuan Hanud dalam operasi pertahanan udara untuk mewujudkan sistem pengamanan, penangkalan, dan penindakan terhadap berbagai kontijensi yang perlu diantisipasi dan direspon dengan cepat. “Dengan melaksanakan latihan secara berkesinambungan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan, baik perorangan maupun satuan dan pada bagian akhir harus diadakan evaluasi dan konsolidasi, agar terwujud kesesuaian dan keserasian antara hasil latihan dengan kondisi riil kesatuan. Dengan demikian ke depan kita akan mampu melaksanakan pengembangan dan pembinaan satuan secara terus menerus dan berkesinambungan,” harap Pangkosek Hanudnas III. (REL)

Kematian Ibu (AKI). Oleh sebab itu para bidan harus meningkatkan propesionalisme kerja melayani masyarakat. Pemko Binjai menurut Idaham terus berupaya meningkatkan SDM tenaga kesehatan. Seperti memberikan tunjangan belajar kepada lima dokter terbaik mengambil spesialis di FK USU Medan. Ketua IBI Provinsi Sumatera Utara Idau Ginting SST MKes mengatakan saat ini ada 73.526 orang anggota yang terdaftar di IBI Sumut. Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama ibu dan anak, IBI memiliki program Bidan Delima artinya bidan harus memenuhi standar baik mutu maupun pelayanan. (SR)

Disdik Medan Gelar Gebyar SMK 2012 Medan-andalas Dinas Pendidikan Medan akan menggelar Gebyar SMK pada 3-6 Oktober 2012 di arena Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Tapian Daya, Jalan Gatot Subroto, Medan. Event yang mengusung konsep pameran, perlombaan, dan hiburan ini diharapkan mampu meningkatkan citra SMK di masyarakat luas.

Medan-andalas Kepala Staf Umum Panglima TNI Marsekal Madya TNI Daryatmo SIP menutup Latihan Gabungan Hanudnas Tutuka XXXVI TA 2012 di Mabes TNI Jakarta, Kamis (20/9) siang. Selama tiga hari sejak 18 September, Panglima Kosek Hanudnas III Marsekal Pertama TNI Yuyu Sutisna SE bertindak sebagai pelaku latihan, memimpin langsung Latihan Hanudnas Tutuka XXXVI TA 2012, didampingi para Asisten Kosek Hanudnas III di Ruang Yudha Posek Kosek Hanudnas III Medan. Musuh selalu berusaha melakukan pelanggaran wilayah udara nasional guna melakukan pengamatan dan pengintaian terhadap negara Indonesia. Namun upaya musuh dapat terdeteksi oleh Satuan Radar jajaran Kosek Hanudnas III, selanjutnya atas perintah Pangkohanudnas dilaksanakan penindakan terhadap pesawat musuh oleh unsur tempur sergap pesawat Hawk 100/200 berupa patroli udara, pengusiran, dan pemaksaan pendaratan (force down). Latihan juga melibatkan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sebagai salah satu objek

11

"Kualitas SMK akan terus ditingkatkan sehingga sejajar dengan SMA. Untuk itu keberadaan dan berbagai kualitas yang ada di SMK perlu disosialisasikan secara berkelanjutan kepada masyarakat luas, sehingga SMK nantinya akan menjadi pilihan utama bagi para pelajar yang akan meneruskan pendidikan lanjutan," kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Kabid Dikmenjur) Marasutan didampingi Kepala Seksi Kurikulum SMK Di-

andalas/ist

ARAHAN - Kabid Dikmenjur Disdik Medan Marasutan didampingi Kepala Seksi Kurikulum SMK, Zulhanif memberikan pengarahan kepada peserta dalam rapat persiapan Gebyar SMK 2012 di aula SMK Negeri 7 Medan, Rabu (19/9). nas Pendidikan (Disdik) Medan Zulhanif mewakili Kepala Dinas Pendidikan Medan Ra-

jab Lubis di hadapan peserta Gebyar SMK di aula SMK Negeri 7 Medan, Rabu (19/9).

Marasutan menambahkan, Gebyar SMK Medan ini sebagai media untuk menunjuk-

kan keterampilan, kemampuan, potensi, prestasi, serta hasil inovasi, dan teknologi siswa serta SMK kepada seluruh lapisan masyarakat luas. Karena siswa SMK yang telah melewati proses pendidikan untuk siap mandiri dan mengembangkan potensi di berbagai bidang , sesuai dengan skill yang mereka memiliki. "Jadi slogan SMK Bisa itu memang benar-benar menunjukkan bahwa SMK sangat berkualitas dengan memiliki berbagai keunggulan," katanya. Zulhanif menambahkan, persiapan pelaksanaan Gebyar SMK Kota Medan 2012 ini terus dimatangkan. Termasuk persiapan peserta yang akan mengikuti kegiatan ini untuk menampilkan profil sekolahnya, produk inovasi, dan teknologi yang dimiliki SMK, berbagai perlombaan inovasi dan teknologi. Zulhanif menjelaskan dalam Gebyar SMK akan digelar kontes mekanik pada 3-5 Oktober, lomba tari daerah tingkat SMP (4/10), lomba desain WEB tingkat SMK/SMA (6/ 10), lomba inovasi teknologi (4/ 10), lomba presentasi power point tingkat SMP (5/10). (MA)

Sumatera Bike Week Ajang Promosi Wisata Medan-andalas Pelaksana tugas Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho ST memberikan apresiasi penuh atas penyelenggaraan Surya Sumatera Bike Week di Sumatera Utara yang melibatkan 10.000 pengendara sepeda motor di tanah air dan mancanegara. Event ini diharapkannya dapat menjadi ajang promosi wisata Sumatera Utara sekaligus wadah sosialisasi untuk mengajak generasi muda agar tidak terlibat aksi kriminal geng motor. "Saya atas nama pemerintah provinsi sangat mengapresiasi kerja keras panitia dalam mengupayakan terse-

lenggaranya event ini," kata Gatot saat menerima audiensi Pengurus Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Sumut dan Panitia Surya Sumatera Bike Week 2012 di kediaman gubernur, Rabu (19/9). Hadir dalam audiensi ini Ketua HDCI Ijeck, mewakili Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut Hanin Dito, Wakil Ketua Panitia Oesman Tiong, Humas Dermawan Milaya, dan Sofyan. "Saya berharap event ini juga dapat menjadi media sosialisasi untuk mengajak generasi muda di Sumatera Utara dapat berkendara secara aman dan menghindari aksi kriminalitas di jalan raya se-

perti aksi geng motor yang banyak meresahkan masyarakat akhir-akhir ini," ujar Gatot. Selain itu, kegiatan yang melibatkan pengendara motor mancanegara ini juga dapat sebagai stimulus penggerak roda perekonomian dan ajang promosi wisata. Gatot berharap Sumatera Bike Week dapat menjadi kegiatan berkelanjutan yang dikemas secara profesional, mendidik, menghibur, dan berkualitas sehingga menjadi icon event kebanggaan bangsa. Sementara itu Ijeck mengungkapkan bahwa Sumatera Bike Week adalah sejarah baru dalam pelaksanaan event

Bike Week di Indonesia yang diselenggarakan bersama empat Pengda (Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat dan Lampung) HDCI. Lebih istimewa lagi, kata Ijeck, Sumatera Bike Week akan melibatkan seluruh penggemar dan simpatisan motor dari berbagai merek dan tipe (motor kecil dan besar) di seluruh Indonesia bahkan mancanegara tanpa perbedaan serta batasan. Surya Sumatera Bike Week 2012 diselenggarakan selama 5 hari pada tanggal 26–30 September, mulai pukul 10.00 sampai 20.00 WIB setiap harinya. Kecuali acara big bang

party yang diselenggarakan pada tanggal 29 September yang dimulai pukul 18.00 dan berakhir pukul 03.00 tanggal 30 September bertempat di Lapangan Benteng Medan. Panitia menyiapkan berbagai paket touring bagi pencinta motor besar melintasi berbagai destinasi wisata di Sumatera Utara di antaranya Simalem, Prapat, Bukit Lawang, dan Balige. Di samping itu diadakan pameran motor, kontes modifikasi motor, motorcycle workshop, motorcycle freestyle, lomba fotografi, festival kuliner dan budaya serta big bang party. (WAN)

Olagafood Tepung Tawari Calhaj Tanjung Morawa-andalas PT Olagafood Industri di Jalan Sentosa, Dusun I, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, menggelar penepungtawaran calon haji (calhaj), Kamis (20/9). Nurni Anggsanah melalui Daniel I Vianco MBA selaku Operasional Manager Olagafood mengatakan, setiap tahunnya Olagafood memberangkatkan karyawannya untuk melaksanakan rukun Islam kelima. Diharapkan kepada karyawan yang menunaikan ibadah haji itu nantinya menjadi haji yang mabrur.

"Berangkat ke tanah suci dengan selamat dan kembali ke tanah air juga dengan selamat sehingga dapat berkumpul dengan keluarga serta keluarga besar PT Olagafood," kata Daniel I Vianco. Kepala Desa Buntu Bedimbar M Sahib dalam sambutannya berpesan kepada calhaj agar selalu menjaga kesehatan selama di tanah suci mengingat suhu udara di Mekkah saat ini sangat tinggi sehingga hendaknya selalu menyediakan air minum yang cukup. "Jangan lupa untuk mendoak kemajuan PT

Daniel I Vianco MBA selaku Operasional Manager PT Olagafood sedang menepungtawari Zul Azhar alias Ahan, karyawan Olagafood yang akan menunaikan ibadah haji, Kamis (20/9). andalas/dapotraja situmorang

Olagafood, agar di tahun mendatang dapat memberangkatkan calon haji lebih banyak lagi," ujar Sahib. Acara penepungtawaran calhaj itu diawali dengan

siraman rohani oleh Ustaz H Muhammad Kamil yang mengatakan, menunaikan ibadah haji harus dengan hati ikhlas dan bersih agar menjadi haji yang mabrur.

Sementara calhaj, Zul Azhar alias Ahan selaku karyawan Olagafood di bagian pembelian merasa terharu dengan acara penepungtawaran dirinya tersebut. (TOM)


SUMATERA UTARA

Jumat 21 September 2012

Tebing Tinggi Tuntut Realisasi Bendungan Bajayu Tebing Tinggi-andalas Wali Kota Tebing Tinggi Ir Umar Zunaidi Hasibuan didampingi Ketua DPRD Syahrial Malik, Wakil Ketua Chairil Mukmin Tambunan, H Amril Harahap dan Kadis Pekerjaan Umum Muhammad Nurdin, mendatangi Kantor Kementerian Pekerjaan Umum Dektorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Sungai Wilayah Sumatera II di Jalan Besar Abdul Haris Nasution, Medan, kemarin. Rombongan Wali Kota Tebing Tinggi dan tiga petinggi DPRD diterima langsung Ir Junjungan Saragih selaku Seksi Pelaksana, Ahmad Yani ST PPK Sungai II dan Posma Samosir Asisten Binlak PJSA Kantor Kementerian Pekerjaan Umum Dektorat Jendral Sumber Daya Air Balai Sungai Wilayah Sumatera II. Kedatangan wali kota bersama anggota DPRD, dilatari kekecewan Pemko terkait proposal yang diajukan pada tahun 2012, tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) pembangunan konstruksi dam bergerak Bajayu di Sungai Padang. Tepatnya di Kelurahan Tanjung Marulak, Kota Tebing Tinggi karena adanya dam pengairan milik Pemkab Serdang Bedagai untuk pertanian, menyebabkan Kota Tebing Tinggi apabila diguyur hujan deras selalu kebanjiran sehingga bisa merendam 1/3 jumlah penduduk Kota Tebing Tinggi. ”Bukan itu saja kerugiannya, aktivitas perekonomian dan lalulintas jalan raya terganggu. Bahkan, bila hujan di gunung lebat, jalan alternatif menuju Kisaran dan Pematang Siantar bisa putus total,” kata Umar Zunaidi. Pemko kecewa, mengapa pihak Kantor Kementrian Pekerjaan Umum Dektorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Sungai Wilayah Sumatera II, tidak mengusulkan berkas yang telah masuk tahun 2012 kepada pihak Kementrian Pekerjaan Umum di Jakarta. “Setelah saya cek langsung PU, ternyata usulan Pemko Tebing Tinggi terkait masalah bendungan dam bergerak Bajayu tidak ada, tapi usulan masuk hanyalah studi banding saja. Ini tidak fair, karena Kota Tebing Tinggi sangat rentan dengan banjir. Kita akan berjanji kepada masyarakat agar bisa mengatasi banjir yang menjadi masalah paling pelik saat ini,” terang Umar. (MET)

Pandapotan Nababan Dipercaya Pimpin Aklindo Binjai Binjai-andalas Ir Pandapotan Nababan, akhirnya terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Asosiasi Kontraktor Kelistrikan Indonesia (Aklindo) Cabang Binjai, pada Muscab yang berlangsung, Rabu (19/9), di Patar Hall, Jalan Imam Bonjol, Binjai. Muscab II Aklindo Cabang Binjai diikuti enam perusahaan kontraktor kelistrikan. Keenam perusahaan jasa kontraktor kelistrikan itu, tiga dari Kota Binjai, satu dari Kabupaten Tanah Karo, satu dari Kabupaten Langkat dan satu dari Kabupaten Dairi. Nababan, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Aklindo Binjai untuk empat tahun ke depan, yang selama ini sempat vakum. "Aklindo Cabang Binjai akan dijalankan sesuai program, kemudian menjalin kemitraan dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PT PLN) Cabang Binjai," katanya. Sementara, Ketua DPD Aklindo Sumatera Utara, Eprines JP Panjaitan mengatakan, usai pelaksanaan Muscab, hendaknya Aklindo Binjai bisa menggerakkan organisasi sesuai tujuannya. Wali Kota Binjai HM Idaham, diwakili Kadis Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Binjai, Hamdani Hasibuan mengemukakan, Aklindo Cabang Binjai hingga kini masih menjadi mitra Pemko Binjai dalam menjalin kerjasama tentang kelistrikan. Selain itu, Aklindo Cabang Binjai merupakan salah satu asosiasi yang juga mendukung program hemat energi dari pemerintah, khususnya di Kota Binjai. Susunan kepngurusan Aklindo Cabang Binjai periode 2012-2016, Dewan Penasihat Wali Kota Binjai, Ketua DPRD Binjai, Manajer PLN Cabang Binjai dan GT Siregar. Dewan Pengurus, Ketua Ir Pandapotan Nababan, Sekretaris Ir Rahmat Sukri, Bendahara Ronald Otamin Siahaan SH dan dilengkapi dengan ketua-ketua bidang. (SR)

harian andalas | Hal.

12

Wabup Minta Calhaj Deli Serdang Perkokoh Persatuan Lubuk Pakam-andalas Wakil bupati Deli Serdang H Zainudddin Mars mengharapkan seluruh jemaah calhaj dapat memperkokoh rasa persaudaraan dan persatuan, saling membantu mulai dari pemberangkatan, pelaksanaan ibadah di tanah suci hingga kembali ke tanah air, sehingga ibadah haji terlaksana dengan sempurna dan menjadi haji mabrur. Hal itu disampaikan wabup saat membuka manasik haji 490 calhaj Kabupaten Deli Serdang di Aula Kantor Kemenag Deli Serdang di Lubuk Pakam, kemarin, didampingi Dandim 0204 DS Letkol Arh Wawik Dwinanto SSos, Kajari Lubuk Pakam Khairil Aswan Harahap SH, Sekdakab Drs H Azwar S MSi, Kepala Kemenag Drs H Dur Brutu MA, dan Kadis Infokom Drs Neken Ketaren. Wabup mengingatkan para calhaj, agar selama melaksanakan ibadah di tanah suci dapat menjaga kesehatan, fisik dan mental, jauhkan diri dari perbuatan melanggar aturan dan ajaran agama. Seperti finah dan bergunjing,

SAP SAPAA - Wabup Deli Serdang H Zainuddin Mars menyapa jemaah calon haji, saat pelaksanaan manasik haji. sehingga diharapkan sekembalinya ke tanah air, amalan dan sikap diterapkan di tanah suci bisa

diimplementasikan dan menjadi panutan di tengah masyarakat. Yang tidak kalah penting ada-

lah sesampainya di tanah suci tidak lupa mendoakan Kabupaten Deli Serdang dapat lebih eksis,

kondusif serta hidup dalam semangat kebersamaan. Sebab, kebersamaanlah yang selama ini menjadi andalan untuk percepatan pembangunan di Deli Serdang. Kepala Kementerian Agama Deli Serdang Drs H Dur Brutu MA menjelaskan, manasik haji bagi 490 calhaj di Deli Serdang guna meningkatkan silaturahmi antarsesama jemaah, maupun dengan pemerintah serta pemantapan pengetahuan tentang pelaksanaan ibadah haji di tanah suci Mekkah. 490 calhaj berasal dari 18 kecamatan di Deli Serdang, terdiri dari laki-laki 186 orang, perempuan 304 orang yang tergabung dalam kloter 5 direncanakan diberangkatkan, Selasa (25/9) mendatang melalui Embarkasi Polonia Medan menuju Jeddah. Di antara 409 calhaj tersebut jemaah termuda, M Wiko Ashadi (20) dari Kecamatan Labuhan Deli dan calhaj tertua Nasrul (88) juga dari Kecamatan Labuhan Deli. (TH)

Fraksi PPP Tolak LPj Bupati Labuhan Batu Rantau Prapat-andalas Fraksi PPP DPRD Kabupaten Labuhan Batu, menolak Laporan Pertanggungjawaban (LPj) Nota Keuangan Bupati Labuhan Batu, pada paripurna dewan, kemarin. Penolakan dilakukan, karena Fraksi PPP menilai pengelolaan keuangan terindikasi banyak temuan BPK. Ketua Fraksi PPP Ponimin, saat membacakan tanggapan akhir pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2011, tidak sependapat dengan 6 fraksi lainnya serta Badan Anggaran (Banggar) untuk mensahkan Ranperda menjadi Perda. Sebab, pembahasan dilakukan Komisi dan Banggar belum menyeluruh dan mendalami permasalahan prinsip. Poniman membeberkan, berdasarkan hasil pemeriksaan BPK Wilayah I Sumut, terdapat Rp65.309.761.659 nilai aset peralatan dan mesin tidak dapat

ditelusuri keberadaannya. Seperti, di RSUD Rantau Prapat sebesar Rp 5.339.750.000, Sekretariat Daerah Rp 1.837.120.000, Dinas Pendidikan Rp 41.196. 648.309 dan Dinas Kesehatan Rp 16.936.243.350. Selain itu, juga ditemukan senilai Rp 22.453.545.700 aset bersumber dari APBN di lingkungan RSUD Rantau Prapat tidak didukung kodefikasi barang, Dinas Perhubungan sebesar Rp 757. 460.000 aset peralatan dan mesin raib. “Ini membuktikan bupati tidak paham penataan barang sesuai Permendagri Nomor 17 Tahun 2007,” tegas Ponimin. Berdasarkan temuan BPK sidang paripurna tidak dihadiri Ketua DPRD Hj Ellya Rosa Siregar itu, pemberian bantuan hibah dana sosial Rp 848.050. 000, yang tidak sesuai peruntukannya dan berpotensi pemborosan karena menyalahi ketentuan dan peraturan perundangundangan. “Bantuan hibah yang menyalahi itu untuk panitia HUT Pemkab sebesar Rp 150 juta, pemberangkatan dan pemulangan haji

Ponimin Rp 350 juta. Untuk bantuan sosial itu antara lain, panitia hari besar keagamaan Rp 94.250. 000, pengadaan wayang kulit Rp 75 juta, panitia HUT RI Rp 158.900.000 dan hari sumpah pemuda dan lomba karaoke Rp19.900.000,” bebernya di depan Bupati H Tigor Panusunan Siregar dan Wakilnya Suhari

Mahasiswa Baru STMIK AMIK Ikuti Ospek Kisaran-andalas Ratusan atau sekitar 550 calon mahasiswa dan mahasiswi baru STMIK AMIK INTel Com Global Indo, mengikuti orientasi studi pengenalan kampus (Ospek) tahun 2012. STMIK AMIK INTel Com Global Indo berdiri beberapa tahun silam pada Ospek tahun 2012 diikuti tiga fakultas. Yakni, Fakultas Manajemen Informatika (MI), Teknik Komputer (TK), dan Komputer Akuntansi (KA), dan ketiga fakultas dimaksud lama pendidikan selama tiga tahun atau tepatnya lulusan tersebut memiliki ijajah Diploma 3. Direktur STMIK AMIK INTel Com Global Indo, Armayani ST MKom dalam pidato singkatnya saat membuka Ospek tersebut, Kamis (20/9) mengatakan, tujuan perguruan melakukan ospek untuk memberikan pengalaman serta pemaha-

man tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ditambahkan, pihak yayasan tidak memperkenankan dalam Ospek yang berlangsung tiga hari dimulai hari ini menggunakan kekerasan terhadap cama-cami. “Kekerasan bukanlah cara terbaik untuk memberikan pemahaman atau pengajaran kepada para calon mahasiswa baru. Melakukan kekerasan bukan zamannya lagi,” Armayani yang baru diangkat menjadi direktur. Sementara, Humas STMIK AMIK INTel Raja Dedi didampingi Ketua BEM fadli Rahmansyah yang juga Ketua Koordinator Pelaksana Ospek menyebutkan, usai menjalani beberapa program pada hari pertama Ospek, selanjutnya para cama-cami yang baru akan melanjutkan materi-materi Ospek lanjutan ke Danau Toba-Parapat dua hari ke depan. (FAS)

Depot Elpiji Pangkalan Susu Santuni Murid SD

BANTUAN - Para murid saat menerima bantuan disaksikan Lurah Elsi SE.

Pangkalan Susu-andalas Depot LPG Pangkalan Susu memberikan bantuan pakaian seragam, tas ransel, perlengkapan buku serta alat tulis kepada 75 orang murid SD, yang berada di kawasan ring I atau bedekatan dengan lokasi perusahaan, Rabu (19/9). Bantuan diserahkan langsung Pjs Kepaka Depot Sudirman, mewakili Kepala Depot LPG Zulfahmi. Penyerahan santunan tersebut disaksikan Lurah Kelurahan Bukit Jengkol, Elsi SE. Pjs Ka Depot LPG Pangkalan Susu, Sudirman saat ditemui andalas mengatakan, program tersebut merupakan wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar, khususnya yang berdomisili di Ring I. Pemberian santunan itu diharapkan dapat meringankan beban para orangtua, utamanya kepada keluarga pra sejahtera. "Semua anak sekolah harus rajin belajar, agar kelak dapat menjadi anak yang berguna bagi bangsa dan negara," harap Sudirman. (DIN)

Pane. Sedangkan, penggunaan selisih dana klaim program Jamkesmas Rp 566.493.898.64 pada RSUD Rantau Prapat, disebabkan adanya SK Bupati Nomor.445/ 270/RSUD/2011 tanggal 20 Desember 2011. Padahal selisih dana merupakan pendapatan daerah bagi Pemkab dan harus disetor ke kas daerah. Akibatnya kondisi tersebut bertentangan dengan peraturan pengeluaran daerah. Keputusan penggunaan anggaran sisa Jamkesmas tersebut mengakibatkan selisih anggaran pendapatan dalam laporan pertanggungjawaban APBD tahun 2011 sebesar Rp 566.493.898. 64. “Dengan demikian laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2011 mengandung unsur kesalahan,”kata Ponimin Selanjutnya, ditemukan belanja makan dan minum pasien setahun, belanja habis pakai obatobatan dan alat kesehatan, belanja listrik dan elektronik serta alat kebersihan dan rehab mobil dinas pada RSUD Rantauprapat sebesar Rp1.835.191.781. “Itu juga

temuan BPK dan bertentangan dengan Perpres No 54 tahun 2010 dan Permendagri No 13 tahun 2006,” kata wakil rakyat dari PPP itu. Hasil pemeriksaan dalam hal penyelesaian kerugian daerah, BPK menemukan kerugian pada Pemkab Labuhan Batu per 31 Desember 2011 senilai Rp32. 778.154.837.78 atas 48 kasus kerugian yang belum diproses penyelesaiannya. Hal itu dikarenakan bupati lemah dalam melakukan pengawasan dan pengendalian. Di akhir tanggapannya, Ketua Fraksi PPP yang dulunya sebagai partai pendukung pasangan H Tigor panusunan SiregarSuhari Pane saat Pilkada tahun 2010 lalu menegaskan, menolak Ranperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2011 untuk menjadi Perda. “Kami merekomendasikan temuan BPK ditindaklanjuti melalui proses hukum dan kepada KPK dan kami menyatakan keluar ruangan sebelum dilakukan putusan,” tandasnya. (ONE)

KPPHTM Dirikan Posko di Lahan Eks HGU PTPN II

TANAM PISANG - Warga penggarap tampak kembali menanami lahan eks HGU PTPN II Pasar 11 dan 12 Desa Banyumas dengan pohon pisang. Stabat-andalas Sengketa lahan eks HGU PTPN II di Pasar 11 dan 12 Dusun III dan IV Desa Banyumas, Kecamatan Stabat kembali berkobar setelah plank dan pohon pisang yang ditanami warga dan masyarakat penggarap dicabut OTK. Hal itu terbukti dari turunnya puluhan warga dan masyarakat pengarap ke lokasi sambil menanami kembali lahan yang dipersengketakan itu dengan pohon pisang, Rabu (19/9). Walaupun puluhan orang petugas dari Kepolisian tampak turun ke lokasi. Namun, mereka tidak kuasa untuk menahan warga dan masyarakat penggarap, agar tidak masuk dan menanami kembali lahan tersebut dengan pohon pisang. Bahkan, masyarakat penggarap yang tergabung dalam Kelompok Penuntut Pengembalian Hak Tanah Masyarakat (KPPHTM) itu ikut mendirikan posko di lokasi tersebut.

Seperti dikatakan salah seorang pengurus KPPHTM, Waspada, mereka pantas kecewa, sebab sesuai dengan kesepakatan baik plank maupun pohon pisang yang ditanami warga dan masyarakat penggarap tidak boleh dibongkar siapapun. Pada kenyataannya, kemarin malam dibongkar. Kami juga tidak tahu siapa yang membongkarnya. Namun, menurut informasi plank dan tanaman itu sekarang ada di Mapolres Langkat. "Jadi, siapa yang meletakkan atau mengantarkan plank dan pohon pisang itu ke Mapolres Langkat. Lalu, mengapa polisi diam saja dan tidak menangkapnya, apakah polisi tidak tahu siapa orangnya ?,” ujarnya sambil bertanya. Lebih lanjut, Waspada mengatakan, kalau warga melakukan tindakan seperti itu biasanya langsung ditangkap. Namun, kalau pihak kebun biasanya tidak. Lalu, mengapa pihak PTPN II masih mempertahan-

kan lahan tersebut ? Dengan tegas Muliono pun mengatakan hal itu sebagai bentuk dari keserakahan PTPN II. Alasannya, karena masih adanya aset negara (PTPN II) di lahan tersebut. Padahal, kalau bicara aset ada aturannya. Apapun ceritanya, dalam waktu 3 bulan atau selambat- lambatnya satu tahun seluruh asset yang ada di atas tanah atau lahan tersebut. Sementara, Penasehat KPPHTM, R Muliono menegaskan, lahan itu pada dasarnya sudah tidak lagi menjadi hak PTPN II karena sudah keluar dari HGU. HGUnya habis pada tahun 2000 dan tidak diperpanjang sampai tahun 2003 pihak PTPN kembali menguasai lahan tersebut. Para pengurus KPPHTM, Penasihat R Muliono, Ketua Ponijan, Wakil Ketua Iskandar dan Sukardi, Bendahara Waspada, Koordinator Lapangan Sulaiman. (BD)


SUMATERA UTARA

Jumat 21 September 2012

harian andalas | Hal.

13

Ketua DPRDSU dan Fraksi Demokrat Prihatin

'Perseteruan' Ketua DPRD dan Bupati Tapteng Harus Diakhiri

andalas/natanael tarigan

TERGENANG - Angkutan pedesaan terjebak di jalan lingkar Moga Jaya– Kacaribu Kabanjahe, yang berlubang dan tergenang air hujan.

Kondisi Jalan Lingkar Kabanjahe Dikeluhkan Warga Tanah Karo-andalas Kondisi jalan lingkar Moga Jaya–Kacaribu Kabanjahe, Kabupatan Karo, hingga kini masih memprihatinkan. Saat hujan turun, kondisi jalan yang hancur tersebut tergenang air. Sementara, ketika musim panas datang, baik pengendara maupun warga yang melalui jalan di sekitar itu, terpaksa menghirup debu beterbangan, yang potensial mengganggu kesehatan warga. Hampir setiap titik jalan lingkar Moga Jaya– Kacaribu dalam kondisi yang tidak layak. Warga bermukim di kawasan itu selalu mengeluhkan buruknya kualitas jalan yang menjadi akses keluar masuk warga. “Jalan ini sudah lama rusak, semakin hari semakin parah, kalau hujan datang lubang jalan ini akan

digenangi air, tapi kalau panas debu berterbangan,” ujar warga, Budi Sembiring (23), Kamis (20/9). Menurut Budi, rusaknya jalan lingkar ini lantaran banyak keluar masuk kendaraan truk yang mengangkut gelondongan kayu, padahal jalan tersebut tidak boleh dilalui kendaraan dengan tonase berlebihan. Hal senada juga dikatakan Robinson Purba (37), pengguna kendaraan. Tak hanya jalan yang berlubang, tapi genangan air hujan selalu menutup akses jalan. "Kalau lewat, saya harus hati-hati sekali karena banyak jalan berlubang yang cukup parah dan digenangi air,”keluhnya. Purba berharap, Pemkab Karo hendaknya tanggap dan tidak tebang pilih. "Kalau ada yang rusak, seharusnya segera diperbaiki,” harapnya. (NT)

KETUA DPRD Sumut H Saleh Bangun minta Bupati Tapteng Raja Bonaran Situmeang SH dan Ketua DPRD Tapteng Sintong Gultom, mengakhiri 'perseteruan', demi keberlangsungan dan peningkatan pembangunan serta terciptanya situasi kondusif di daerah itu. Imbauan itu disampaikan Ketua DPRD Sumut H Saleh Bangun didampingi Ketua FP Demokrat Drs Tahan M Panggabean MM kepada wartawan, Kamis (20/9), menanggapi situasi politik yang semakin memanas di Tapteng, pasca tidak harmonisnya Bupati dengan Ketua DPRD Tapteng, hingga berujung munculnya aksi-aksi unjuk rasa. “Kita sangat prihatin terhadap kondisi yang terjadi di Tapteng pasca kurang harmonisnya bupati dengan sebahagian anggota DPRD Tapteng. Situasi kurang kondusif ini jelas sangat merugikan bagi pembangunan dan akan berimbas kepada masyarakat

dengan terus munculnya berbagai aksi, baik dari pendukung bupati maupun antibupati,” ujar Saleh Bangun. Saleh dan Tahan Panggabean menilai, rakyat, Pemkab dan anggota dewan di Tapteng telah 'terkotak-kotak', diduga 'dimainkan' oknumoknum tertentu yang tidak menginginkan Tapteng kondusif. Untuk itu, Bupati dan DPRD Tapteng diharapkan dapat bekerjasama menyelesaikan persoalan hingga tidak semakin meruncing, agar pemerintahan tidak mengalami kemandegan. Ketua Majelis Pertimbangan DPD Partai Demokrat Sumut itu mengingatkan kepada masyarakat, khususnya anggota DPRD dan Bupati Tapteng, agar jangan terpecah belah dan mau 'diobokobok' pihak-pihak tertentu, karena selaku lembaga legislatif dan eksekutif punya peran sangat strategis menciptakan kondusifitas di Tapteng demi berjalannya sistem

Ketua DPRD Sumut H Saleh Bangun dan Ketua FP Demokrat Drs Tahan M Panggabean MM. pemerintahan. Hal senada disampaikan Tahan Panggabean, yang sangat menginginkan kondisi di Tapteng berjalan kondusif. Jangan sampai bupati, anggota dewan dan masyarakat terpecah-belah demi keberlangsungan pembangunan serta tercapainya kemakmuran rakyat. “Untuk itu, saya atas nama Ketua Fraksi Partai Demokrat minta kepada anggota dewan dari Partai Demokrat khususnya Ketua DPRD Tap-

teng, agar mampu bersikap sesuai aturan dan garis partai, demi terciptanya kondusifitas di Tapteng," imbau Tahan, juga Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumut itu. Tahan juga berharap Bupati Tapteng dan DPRD mampu menyelesaikan konflik yang terjadi saat ini di daerahnya. "Kita berkeyakinan, Bupati Tapteng yang dulunya terpilih atas nama rakyat akan mampu menyelesaikan persoalan dengan merangkul semua pihak, demi terciptanya

Keuangan Daerah. Anehnya lagi, kepala daerah belum menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) kepala daerah tentang pelaksanaan anggaran tahun 2011 kepada DPRD Nisel, hingga saat paripurna DPRD pengesahan rancangan peraturan daerah tentang PAPBD tahun 2012. Kemudian, dalam laporan Kuasa Umum Anggara (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tidak terurai anggaran dan SiLPA tahun anggaran 2012, semua anggaran terserap seratus persen. Karena itu, Sozanolo Ndruru menyebutkan, dalam pembahasan rancangan perubahan anggaran pendapatan belanja daerah tahun 2012, Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) Kabupaten Nias Selatan, terindikasi memanipulasi dokumen dan tidak transparan dalam pengelolaan keuangan daerah. (EZ)

Polres Simalungun Dituding Gagal Berantas Premanisme

DEMO - Massa Koreker menggelar demo menedesak polisi, mampu melindungi petani Desa Bandar Besty dari aksi premanisme yang menghalangi petani mengusahai lahan.

Simalungun-andalas Ratusan petani yang tergabung dalam Kesatuan Organisasi Reformasi Keadilan Rakyat (Koreker), mendemo Mapolres Simalungun. Mereka mendesak polisi menindak tegas pelaku premanisme terhadap petani di Desa Bandar Betsy 2, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun yang menindas, menganiaya, menginterogasi serta menghalang-halangi petani mengusahai lahannya, Kamis (20/9). Koordinator Aksi, Larham Simaremare dalam orasinya minta polisi melindungi masyarakat petani Desa Bandar Betsy 2, yang tidak bisa mengusahai lahannya karena dihadang sekelompok orang yang diduga disewa perusahaan perkebunan, PTP-Nusantara III (Per-

sero), Bandar Betsy. Lahan seluas 146 hektar di Desa Bandar Betsy 2, kata Larham, sesuai dengan penetapan serta eksekusi Pengadilan Negeri Simalungun No 45/BA/EKS/ 2011/PN-SIM dan No 11/PEN. PDT/Eks/2012/PN-SIM. Namun, sampai sekarang petani tidak merasa aman mengolah lahan tersebut karena diancam dan dihalang-halangi sekelompok preman tersebut. Karenanya, tandas Larham, Koreker berharap polisi menindak tegas dan menangkap pelaku premanisme yang mengancam keselamatan petani Desa Bandar Betsy 2 dan menjamin keamanan petani untuk mencari nafkah di lahan miliknya. Massa Koreker juga mendesak Bupati Simalungun, untuk menerbitkan surat yang menyatakan lahan di Desa Bandar Betsy, seluas 146 hektar tidak termasuk dalam hak guna usaha (HGU) perusahaan perkebunan PTPN III

(LIM)

Bupati Karo Sampaikan Nota Pengantar APBD TA 2011

Massa Petani Bandar Betsy Gelar Demo

Paripurna PAPBD Nisel Dinilai Melanggar Aturan Nias Selatan-andalas Wakil Ketua DPRD Nias Selatan Sozanolo Ndruru, meninggalkan ruangan sidang paripurna saat pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (PAPBD) Nias Selatan TA 2012, kemarin. Pasalnya, Sozanolo Ndruru menilai, proses pembahasan PAPBD tersebut tidak memenuhi syarat (melanggar aturan), untuk diparipurnakan. Sebab, tidak sesuai dengan amanah dan peraturan DPRD Nomor 1 tahun 2010 tentang tata tertib DPRD Nisel. Selain itu, kata Sozanolo, paripurna rancangan peraturan daerah tentang PAPBD Nisel juga tidak sesuai dengan Permendagri No 22 tahun 2011, tentang pedoman penyusunan APBD pada Bab IV poin 10, dan tercantum dalam Pasal 298 ayat 1, Pasal 301 ayat 2, dan Permendagri No 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

kondusifitas di pemerintahan dan masyarakat yang dipimpinnya," sebut Tahan. Untuk mengakhiri “perseteruan” Pemkab dan DPRD Tapteng, Saleh Bangun dan Tahan berharap kepada Plt Gubsu Gatot Pudjo Nugroho, segera mempertemukan kedua petinggi Tapteng tersebut, guna menyelesaikan persoalan melalui “win-win solution” agar situasi perpolitikan di Tapteng tidak semakin meruncing.

(Persero). Sebab, sejak 2 Agustus lalu, pemilik lahan (Abdul Malik Silalahi dkk), tak bisa mengerjakan lahan miliknya karena terus dihadang premanisme yang disewa pihak PTPN III, untuk menindas, menganiaya, menghadang warga yang hendak mengerjakan lahan miliknya sebagaimana lahan tersebut telah diserahkan beserta surat. Usai berunjuk rasa di Mapolres Simalungun massa melanjutkan aksinya di DPRD Simalungun, meminta kepedulian dan keberpihakan wakil rakyat terhadap tindakan premanisme yang dialami petani Desa Bandar Betsy 2. Di DPRD Simalungun, massa diterima Wakil Ketua DPRD Simalungun, Julius Silalahi dan anggota dewan Agus Salim serta Bernhard Damanik, yang menyatakan akan memanggil pihak PTPN III dan Pemkab Simalungun untuk menindaklanjuti aspirasi disampaikan massa Koreker. (LS)

Kabanjahe-andalas Melalui sidang paripurna dewan, Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti sampaikan nota pengantar Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Karo tahun anggaran 2011, Kamis (20/9). Sidang paripurna dengan agenda rapat nota pengantar Bupati Karo Ranperda tentang pertanggungjawaban, dihadiri 29 dari 35 anggota dewan dipimpin langsung Ketua DPRD Karo, Effendy Sinukaban SE, didampingi kedua wakilnya Ferianta Purba SE dan Onasis Sitepu ST berlangsung singkat dan lancar. Mengawali nota pengantar, Bupati Karo mengatakan, Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2011 telah disampaikan melalui surat Bupati Karo Nomor 903/1405/DPPKAD/ 2012 tanggal 31 Juli 2012 dan rujukan penyusunan Ranperda yang diajukan mengacu kepada pasal 102, PP Nomor 58 tahun 2005 tentang pengelolaan keuangan daerah dan pasal 229 Permendagri Nomor 21 tahun 2011 tentang perubahan kedua atas Permendagri Nomor 13 tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah yang pada gilirannya nanti dievaluasi sesuai Permendagri Nomor 65 tahun 2007 tentang pedoman evaluasi Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD. Karo Jambi menyebutkan, realisasi anggaran pendapatan yang diperoleh tahun anggaran 2011 adalah sebesar Rp.650. 260.229.332,35,- dari target sebesar 636. 522.327.384,00,- atau mencapai 102,16%. Dari pendapatan itu, kontribusi masing-masing kelompok Pendapatan Daerah sebagai berikut, Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan pendapatan yang diperoleh dari pajak daerah, retribusi daerah, dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah, dengan realisasi keseluruhan sebesar Rp.35.363.329. 911,35,- dari target sebesar Rp.31.150. 000,00,- atau mencapai 113,53%. Sedangkan, dana perimbangan pusat merupakan pendapatan yang diperoleh dari Pemerintah Pusat yang terdiri dari bagi hasil pajak dan bagi hasil bukan pajak, Dana Alokasi Umum (DAU) dan dana Alokasi Khusus (DAK), terealisasi sebesar Rp.515. 454.236.465,00,- dari target sebesar Rp.506.721.752.833,00, atau mencapai 101,72 %. (RTA)

Wali Kota Kukuhkan Pengurus Bazda Binjai

PENGUKUHAN - Wali Kota HM Idaham SH MSi saat memimpin pengukuhan pengurus Bazda Kota Binjai.

Binjai-andalas Wali Kota Binjai HM Idaham SH MSi, mengukuhkan pengurus Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kota Binjai masa bhakti 2012-2015, sekaligus membuka raker Bazda Binjai, di pendopo Umar Baki, Kamis (20/9). Pengukuhan disaksikan Ketua Umum Bazda Sumut Drs H Amansyah Nasution, unsur Muspida, Ketua MUI Kota Binjai, terdiri dewan Pertimbangan dan Komisi Pengawas. Sedangkan, badan pelaksana

terdiri dari, Ketua Umum Wakil Wali Kota Binjai Timbas Tarigan. Wakil Ketua Umum Drs H Amir Hamzah MAP, Ketua Harian KaKan Kemenag Binjai H Al Ahyu MA, Ketua I Irfan Tangahu, Ketua II HM Yusuf SH MHum, Ketua III Drs Lukmanul Hakim dan Ketua IV Drs H Sofyan Nasution. Sekretaris PB.Zakat/ Waqaf Kota Binjai, Wakil Sekertaris Tedi Rahadian SHI, Hadi Samharis SAg, Drs H Nasir, M Arifin MPd dan Bendahara Indah Juli

Nasution SE, dibantu seksi-seksi. Wali Kota Binjai HM Idaham berharap, rapat kerja Bazda Binjai mampu menyusun program untuk pelaksanaan zakat, infaq dan sadaqah di Binjai. Berbagai masukan dari Ketua Umum Bazda Sumut, bisa dijadikan referensi untuk memulai sosialisasi di Kota Binjai. Idaham berharap, apa yang direncanakan, dari waqaf, infaq dan sadaqah di Binjai dapat memberikan kontribusi perekonomian rakyat

dan bertujuan mulia. Hal ini harus dapat direalisasikan, sehingga perekonomian umat di Binjai akan lebih baik. Sementara, Wakil Wali Kota Binjai Timbas Tarigan SE dan Kakan Kemenag Binjai H Al Ahyu MA mengemukakan, beberapa program yang akan dibahas pada raker Bazda Binjai, terutama mengelola zakat, waqaf, infaq dan sadaqah dari PNS.

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Hasrizal, Budi Zulkifli, Dony Syahputra DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba TANJUNG MORAWA: Dapot Raja Situmorang SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare, Lintong Saragih KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Bukhari Tolus LANGSA: Ruslan, Suharto BLANGPIDIE: Adi Sadana KUTACANE: Jamuddin Selian LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH TAMIANG: Zul Herman ACEH UTARA: Effendi Nurdin.

(SR)


ACEH MEMBANGUN

Jumat 21 September 2012

Calhaj Atim Dapat Memperoleh Ilmu Aceh Timur-andalas Setelah mengikuti manasik haji yang dipelajari baik di tingkat kecamatan maupun di tingkat kabupaten, diharapkan para jamaah calon haji (Calhaj) dapat memperoleh ilmu dan pengetahuan menunaikan ibadah haji. Sehingga, para calhaj sudah mampu mempersiapkan diri secara lahir dan bathin untuk berangkat menuju ke tanah suci. Hal itu disampaikan Bupati Aceh Timur diwakili, Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten Aceh Timur Drs H Faisal Hasan, pada Penutupan Pemantapan Manasik Haji, Selasa (18/9) di Masjid Darussalihin Idi Rayeuk. Pelaksanaan manasik haji ini merupakan tanggung jawab pemerintah di bawah Kementerian Agama (Kemenag) yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008, tentang Penyelenggaraan Haji. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memberikan pelayanan dan pembinaan serta perlindungan kepada seluruh jamaah haji. Agar pelaksanaan ibadah haji berjalan aman, tertib, lancar dan nyaman. Sehingga nantinya menjadi haji yang mabrur. Faisal juga menambahkan, bahwa kemabruran haji merupakan dambaan para jemaah haji. “Kemabruran akan nampak setelah para jemaah haji kembali dari melaksanakan haji, dengan terlihat perubahan dari mental dan amaliah kesehariannya lebih baik dari pada sebelum menunaikan ibadah haji,” ujarnya. Dia juga mengharapkan kepada ketua kloter, pembimbing ibadah haji, ketua regu dan ketua rombongan serta dokter bersama para perawat agar bekerjasama membimbing dan membantu serta merawat para jamaah haji dengan sepenuh hati dan ke ikhlasan. Manasik haji tingkat Kabupaten Aceh Timur sendiri dilaksanakan selama dua hari. Di mana pembukaannya dilaksanakan pada Senin (17/9) di tempat yang sama, dengan jumlah jamaah calon haji sebanyak 224 orang terdiri dari 93 pria dan 131 wanita yang akan berangkat dalam Kelompok Terbang (kloter) 10 bergabung dengan jamaah calon haji dari Kabupaten Aceh Tamiang dan Kota Sabang dan dijadwalkan meninggalkan tanah air pada 29 September mendatang. (LAN)

Tgk Mustafa Geuchik Biara Timur Aceh Utara-andalas Dalam kisruh pemilihan pemerintahan gampoeng/desa di Aceh Utara nyaris mulai terbenahi. Antaranya, Mustafa terpilih sebagai geuchik/kades baru di Desa Biara Timur. Pemilihan geuchik yang berlangsung pada awal pekan lalu di Gampong Biara Timur, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, berlangsung khitmad. Dua calon yang ikut pemilihan, masingmasing mendapat suara dengan kalah tipis, 401 jiwa yang memiliki hak pilih, 303 yang sempat memberikan suara, sedangkan yang lainnya abstein, disebabkan tidak hadir. Berikut jumlah suara yang diperoleh, Nurdin Usman sebanyak 126 suara, dan 175 suara untuk Tgk Mustafa dan secara resmi terpilih sebagai geuchik. Sementara di tempat yang terpisah, di Desa Meunasah Dayah, kecamatan yang sama, juga sudah melaksanakan pemilihan geuchik. Namun, sempat diulangi jumlah suara sama 117 untuk duacalon. yang diikuti oleh sebanyak 240 pemilih dari 324 pemilih yang berhak mengunakan hak, pilih. Namun, 84 jiwa abstein dikarenakan tidak hadir, dua lainnya rusak. Pemilih tersebut harus ditangguhkan, dua calon, Hasanuddin dan Muhammad akan dilaksanakan dalam waktu yang akan mendatang. (EN)

Sekolah di Aceh Timur Masih Kekurangan Lokal Aceh Utara-andalas Masih banyak sekolah di Aceh Timur yang masih kekurangan lokal, jumlah murid dan ruang belajar masih dibutuhkan pihak sekolah. Informasi yang dihimpun andalas di beberapa sekolah, kemarin menuturkan hal serupa, yaitu kekurangan ruang belajar, bahkan diantaranya ada yang mengatakan, ruang belajar yang dimanfaatkan ruang lainnya untuk ruang belajar. SD Negeri Putoh, salah satu sekolah yang menerima bantuan rehab gedung dari DAK dan sedang berlangsung pembangunannya, menurut keterangan kepala sekolah sebanyak tujuh lokal untuk ruang belajar dan satu unit rehabalitasi gedung dewan guru. Sedang direhab saat ini, belum juga mencukupi ruang yang dibutuhkan. “Terpaksa kami adakan rombel, dan sebagian menggunakan lokal menggunakan rumah guru yang sementara waktu sudah tidak ditempati,” ujar M Saleh Spd kepada andalas di ruang kerjannya, Rabu (19/9). Rehab gedung meliputi, enam ruang belajar dan satu ruang dewan guru dengan anggaran Rp 486 juta itu belum sempurna. Jika saja, pihak sekolah menggunakan anggaran sebagai atap bangunan, maka untuk lantai keramik membutuhkan anggaran lanjutan. Sementara itu, jumlah murid di SD Negeri 1 Putoh, Kecamatan Madat, Aceh Timur tersebut sebanyak 304 dengan jumlah tenaga guru, dari kalangan PNS 18 orang dan bakti murni 3 orang. Saleh mengatakan, dua ruang RKB lagi baru bisa memenuhi kebutuhan sekolah, mengingat jumlah murid semakin bertambah. (EN)

harian andalas | Hal.

14

Bupati Minta Masyarakat Bireuen Tidak Panik Bireuen-andalas Bupati Bireuen H Ruslan HM Daud meminta seluruh elemen masyarakat tidak perlu panik dan was-was, pasca lontaran granat ke rumah kediamannya yang dilakukan Orang Tak Dikenal (OTK). “Saya berharap agar seluruh masyarakat Bireuen untuk

DIABADIKAN - Bupati Bireuen H Ruslan H M Daud didampingi Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Bireuen DR Saifullah, Sekwan Bireuen Husaini SH dan salah seorang Calhaj diabadikan usai peusijuk di Meuligo Bupati Bireuen. andalas/suherman amin

tidak cemas, was-was pasca penggranatan rumahnya yang dilakukan OTK, Rabu (19/9) menjelang Subuh. Sebab, situasi Bireuen sampai saat ini masih aman dan terkendali serta kondusif. Menjawab wartawan di selasela Peusijuk (Tepungtawari) para Calon Haji (Calhaj) di ruang Meuligo Bupati Bireuen, H Ruslan HM Daud menyebutkan, Bireuen masih tetap kondisif dan masyarakat harus tetap melakukan kegiatan seperti sediakala dan tidak perlu takut keluar malam. Menurut Ruslan, aparat kepolisian dan TNI sudah dikoordinasikan dan mereka menyatakan Bireuen masih

Nelayan Abdya Tangkap Kapal Ikan Sibolga Blangpidie-andalas Sebanyak 20 anak buah kapal (ABK) dan 4 nahkoda beserta dua unit kapal ikan asal Sibolga, Sumatera Utara, ditangkap warga nelayan tradisonal Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Mereka diduga melanggar batas wilayah penangkapan ikan, dengan menggunakan jaring muroami di bawah 4 mil. Sehingga pendapatan nelayan lokal semakin berkurang. Penangkapan dua kapal tangkap nelayan asal Sibolga itu, Selasa (18/9) di wilayah perairan Seumayam berkisar pukul 17.00 WIB. Oleh tiga bot nelayan setempat itu, selanjutnya diserahkan kepada Polisi Airud dan Satpol Air di dermaga PPI Ujung Serangga Susoh. “Nelayan Sibolga itu seringkali menangkap ikan dekat dengan pantai. Sehingga, nelayan kita yang hanya menggunakan alat tangkap tradisional,

hasil tangkapan ikannya merosot drastic,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Abdya, Azwar MR Spd MM kepada andalas, Kamis (20/09). Selama ini, lanjutnya, perairan Abdya menjadi sasaran empuk nelayan luar yang notabene menggunakan alat tangkap modern dan selalu mendekat ke pantai. “Alat tangkap modern kan ada aturan penggunaannya. Tapi, nelayan luar sering melanggar, jadi pihak kepolisian harus bersikap arif jangan melepaskan bila terbukti bersalah,” ujarnya. Kapolres Abdya AKBP Eko Budi Susilo Sik melalui Kasatpol Air Polres Abdya, Ipda Karnofi didampingi Danpos Airud Abdya, Brigadir Ajuwin, membenarkan kejadian tersebut. Saat ini, nelayan asal Sibolga itu diamankan di pangkalan pelabuhan PPI Ujung Serangga Susoh. “Persoalan ini akan kita proses sesuai dengan aturan yang berlaku. Saat ini ABK dan Nahkodanya kita amankan di Pos Airud Ujung Serangga,” jelasnya. Nelayan asal Sibolga itu sedang dalam proses penyelidikan meski ne-

layan tersebut juga merupakan nelayan asal Indonesia, jika menyalahi aturan, hukum tetap ditegakkan. “Untuk sementara mereka kita proses karena tidak memiliki ijin tangkap ikan di perairan Abdya. SIUP dan SIPI nya hanya untuk wilayah Singkil,” tambahnya. Dua unit kapal ikan yang diamankan itu mempunyai nama lambung Putra Silaban tujuh dan Putra Silaban Lapan, menurut Karnofi tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), dan mereka terancam kurangan enam tahun penjara dan denda 2 milyar. “Menurut peraturan perundang-undangan, bila tidak ada ijin mereka dikenakan pasal 93 undang-undang perikanan nomor 31 tahun 2004,” katanya. Terkait penangkapan yang dilakukan nelayan tradisional Abdya tersebut, Karnofi mengucapkan terima kasih atas inisiatif yang dilakukan nelayan itu. ”Kita juga pernah mengatakan pada nelayan bila memang merasa nelayan lain melanggar ya harus diamankan dan akan kita proses sesuai hukum,” pungkasnya. (AS)

SMAN Citra Bangsa Sosialisasi Permennegpan Aceh Utara-andalas Upaya untuk meningkatkan mutu dan prestasi kerja guru, Kamis (20/9) SMA Negeri Citra Bangsa, melaksanakan sosialisasi Permennegpan No 16 Tahun 2009. “Kita melaksanakan sosialisasi Peraturan Mentri Dalam Negeri Pendayagunaan Aparatur Negara, No 16 Tahun 2009 tentang jabatan fungsional guru angka kredit, guna meningkatkan kinerja intern guru SMA Citra Bangsa,” kata Jalaluddin SPd Mpd, Kepala SMAN Citra Bangsa, Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Kepada andalas, ia mengatakan sebanyak 24 guru dari kalangan PNS dan Honorer sangat perlu pembekalan untuk meningkatkan kinerja guru. Namun, dengan hadirnya Permennegpan No 16 Tahun 2009 itu sangat mendukung kinerja guru lewat penyempurnaan

peraturan tersebut. Antaranya, wujud penyempurnaan Permennegpan No 16 Tahun 2009 dari Permennegpan sebelumnya, dalam intinya, Permenegpan merupakan Peraturan baru yang terdiri dari 13 Bab dan 47 pasal, secara keseluruhan mengandung semangat yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru. Selanjutnya akan menjadikan guru sebagai pekerjaan profesional yang dibingkai oleh kaidah-kaidah profesi yang standar. Disebutkan, peraturan ini terbit dalam rangka memberi ruang dan mendukung pelaksanaan tugas dan peran guru agar menjadi guru yang professional. Serta perubahan peraturan ini diharapkan berimplikasi, terhadap peningkatan mutu, kreatifitas dan tentu saja kinerja guru.

Penilaian Kinerja Guru yang sebelumnya lebih bersifat administratif menjadi lebih berorientasi praktis, kuantitatif, dan kualitatif. Sehingga diharapkan para guru akan lebih bersemangat untuk meningkatkan kinerja dan profesionalitasnya. Penyempurnaan Pemennegpan tersebut meliputi, jabatan fungsional guru yang merupakan satu-satunya jabatan fungsional yang belum menyesuaikan Keppres Nomor 87 Tahun 1999, dan UU No 14 Tahun 2005, dasar yang kuat untuk menjadikan jabatan fungsional guru sebagai jabatan ahli. Serta guru sebagai tenaga profesional wajib memiliki kualifikasi akademik minimal S-1/ D-IV. Menurut Jalaluddin, peraturan tersebut sangat mendukung kualitas guru, dan juga jembatan sebagai proses kenaikan pangkat. (EN)

kondusif, situasi Bireuen mampu mereka kendalikan. Menyangkut kasus lontaran granat ke rumah kediamannya, masyarakat diminta jangan berandai-anadai terhadap para pelaku. Apalagi itu sudah ditangani pihak berwenang, yang terpenting masyarakat harus melakukan aktifitasnya seperti biasa. “Saya berharap masyarakat untuk melakukan kegiatannya masing-masing seperti biasa, dan menyangkut pelakunya itu kita serahkan saja kepada pihak aparat yang tengah melakukan pengejaran terhadap pelakunya,” ungkap Bupati Bireuen H Ruslan H M Mahmud. (HERA)

Halalbihalal dan Peusijuk Calhaj di Bireuen

PEUSIJUK - Tokoh ulama kharismatik Aceh Abu Tumin Blang Baldeh didampingi Kabag Kesra Iskandar serta Bupati Bireuen H Ruslan M Daud, dan pejabat lainnya, melakukan peusijuk calhaj. andalas/suherman amin Bireuen-andalas Sebanyak 47 Calon Haji (Calhaj) yang berasal dari berbagai instansi dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen, melaksanakan halalbihalal sekaligus dipeusijuk oleh Ulama Kharismatik Aceh Abu Tumin Blang Bladeh didampingi Bupati Bireuen H Ruslan H M Daud, Kepala Dinas Syariat Islam DR Saifullah, Kepala Disdikbudpora Drs Jamaluddin SE MM di salah satu ruangan Meuligo Bupati Bireuen, Rabu (19/9). Dari 47 calhaj dari berbagai instansi pemkab itu, terbanyak dari Disdikbudpora mencapai 29 orang calon. Sebelum mereka dipeusijuk (ditepungtawari) seluruh calhaj dan para hadirin membacakan Umul Al Quran (Fatihah) untuk memohon berkah dari Allah agar mereka menjadi haji yang mabrur, dan mampu melaksanakan semua rukun dan wajib serta sunat haji di tanah suci Makkah. Sementara, halalbihalal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Drs Jamaluddin didampingi Asisten I Setdakab Bireuen Drs Murdani serta Kabag Kesra Iskandar menyebutkan, Pemkab Bireuen mengharapkan kepada calhaj dalam melaksanakan berbagai rangkaian ibadah haji, harus tetap meningkatkan kesabaran. Sebab, jutaan ummat muslim di dunia berkumpul di tanah suci Makkah untuk melakukan ibdadah tersebut. “Saya mengingatkan seluruh jamaah harus meningkatkan kesabaran, apalagi pada saat melakukan thawaf, harus selalu memohon pertolongan Allah SWT agar dijauhi dari hal-hal yang tidak baik. Karena di sana terdapat oknum yang menawarkan jasa aneh termasuk mencium batu hajar aswad,” sebut Jamaluddin yang oleh sejumlah elemen masyarakat dipanggil Romo. Diharapkan, seluruh jamaah untuk meluruskan dan mensucikan niat ketika hendak melaksanakan ibadah haji. Sebab, di sana nanti banyak hal-hal yang mustahil bisa saja ditunjukkan Allah atas kebesaran dan keagungannya. Kabag Kesra Setdakab Bireuen Iskandar melaporkan, jumlah calon haji seluruhnya pada tahun 2012 asal Kabupaten Bireuen sebanyak 253 calon dan semua mereka akan dilepan, Senin (24/9) malam di Masjid Agung untuk berangkat ke Tanah Suci melalui Kloter 6 embarkasi Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM). (HERA)

BP2KP-BPTP Aceh Tingkatkan Pengetahuan KWT di Bireuen BADAN Pelaksana Penyuluhan Dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Bireuen bekerjasama dengan Balai Pengkajian Tanaman Pangan (BPTP) Aceh, melaksanakan pelatihan tentang penggunaan pestisida nabati dan Pupuk Organik terhadap 4 Kelompok Wanita Tani (KWT) di kawasan Kecamatan Jeumpa, awal pekan lalu dipusatkan di KWT Semangat Baru Lipah Rayek Jeumpa Bireuen.

K

etua BP2KP Kabupaten Bireuen Fakhrurrazi SP dalam keterangannya kepada andalas menyebutkan, para peserta yang ikut dalam pelatihan di KWT Semangat Baru berjumlah 62 orang yang meliputi 4 KWT yang ada di Kecamatan Jeumpa yaitu KWT

andalas/suherman amin

ARAHAN - Kepala BP2KP Fachrurrazi SP memberikan arahan kepada peserta pelatihan, tentang penggunaan pestisida nabati dan pupuk organic demi murahnya biaya dan untuk memberantas organisme pengganggu tumbuhan berupa hama dan penyakit tumbuhan maupun tumbuhan pengganggu (gulma). Semangat Baru Lipah Rayek, KWT Cot Geurundong, KWT Cot Keutapang. Menurut Fakhrurrazi, penggunaan pestisida nabati sangat penting untuk menggantikan fungsi pestisida kimia. Sebab, lebih ramah lingkungan dan aman sekaligus penghe-

matan biaya. Selain itu, pestisida nabati dapat dibuat secara sederhana dan mudah dengan biaya murah. Sehingga dapat menekan biaya produksi pertanian dan dapat berfungsi memberantas berbagai jenis hama tanaman.

Menjawab andalas tentang tujuan pelaksanaan pelatihan, Fakhrurrazi menyebutkan, menambah wawasan kaum wanita tani sekaligus mengetahui pentingnya pestisida nabati ramah lingkungan sebagai pestisida alternatif yang dapat memanfaatkan sumber daya lokal sebagai bahan pembuatannya, serta tidak membutuhkan biaya mahal. Sementara itu, Koordinator PHP Dinas Pertanian Bireuen Ir Azhari yang merupakan nara sumber menyebutkan, selama ini para petani menggunakan pestisida kimia. Namun, pengendalian yang dilakukan petani kurang bijak. Apalagi menggunakan pestisida kimia secara berlebihan (melebihi dosis) dengan anggapan, hama akan lebih cepat mati. Dan hal itu disebabkan kurangnya pengetahuan petani tentang pengendaliannya. Untuk mengantisipasi itu semua, hanya dapat ditempuh untuk mengendalikan OPT adalah dengan penggunaan pestisida nabati yang berasal dari tumbuhan-tumbuhan di

lingkungan sekitar. Disebutkan, dengan pestisida nabati merupakan senyawa kimia yang berasal dari tumbuhan yang digunakan untuk memberantas organisme, pengganggu tumbuhan berupa hama dan penyakit tumbuhan maupun tumbuhan pengganggu (gulma). Sementara itu, Ketua Kelompok Wanita Tani Semangat Zurlina didampingi Petugas Penyuluh lapangan (PPL) Kecamatan Jeumpa Radiah menyebutkan, pihaknya akan melakukan pengembangan kebun bergizi pada lahan sempit/pekarangan, serta teknik bercocok tanam sayuran. Apalagi dalam pelatihan sudah menambah pengetahuan tentang pemupukan pupuk organik (kompos), dan pemupukan pada tanaman hortikultura. Pemantauan andalas, para peserta yang terdiri atas wanita dan didampingi para petuha gampoeng dan Sekdes Lipah Rayek Zulfikri, sangat antusias mengikuti pelatihan. Bahkan, tampak sangat khusuk sekaligus banyaknya peserta yang bertanya yang diajukan kepada nara sumber. (HERA)


SAMBUNGAN

Jumat 21 September 2012

Wapres Tutup PON 2012 Riau .........(Dari Halaman 1) Pada kesempatan itu, Wapres memberikan apresiasi terhadap perjuangan atlet untuk meraih prestasi. Wapres mengucapkan selamat kepada atlet yang meraih medali dan memecahkan rekor di arena PON XVIII. "Saya juga menyampaikan selamat kepada kontingen DKI yang telah berhasil menjadi juara umum pada PON kali ini," ucap Boediono. Selanjutnya, PON XIX akan berlangsung di Jawa Barat. Boediono melantunkan pantun sebagai ucapan selamatnya bagi Jawa Barat yang menjadi tuan rumah PON selanjutnya. "Sibuk berlayar ombak dipecah, menuju bandar di ujung barat. Hari ini kita berpisah, jumpa nanti di Jawa Barat," katanya. Dalam penutupan ini juga terjadi penyerahan bendera PON secara simbolis dari Ketua Umum KONI, Tono Suratman kepada Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Acara penutupan yang dihadiri tidak kurang 50 ribu penonton ini diisi dengan berbagai acara ke-

senian, defile cabang olahraga, dan beberapa acara menarik lainnya serta dimeriahkan aksi panggung para musisi mulai dari TRIAD asuhan Ahmad Dhani, Ari Lasso, Cici Faramida, penyanyi cilik berbakat Lana Niti Baskara, serta Ruth Sahanaya, Titi DJ, Steven Jam, dan Geisha. Sebelumnya Ketua PB PON XVIII HM Rusli Zainal SE MP menyampaikan, kalau PON XVIII telah terjadi pemecahan rekor Asia di cabor angkat berat. Dan, selama penyelenggaraan PON XVIII di Riau, sudah 147 rekor dipecahkan, masing-masing rekor PON sebanyak 137, rekor nasional 9, dan rekor Asia 1. Final cabang polo air yang dimainkan pada Kamis sore, atau beberapa jam menjelang upacara penutupan, menjadi emas terakhir PON sekaligus emas terakhir bagi DKI yang melengkapi kejayaannya di pesta olahraga empat tahunan ini. PON XVIII Riau diikuti 33 provinsi dengan 7.400 atlet memperebutkan 599 medali emas. Di PON tahun ini hanya Sulawesi Barat yang tidak meraih satu pun medali. (YON)

3 Waltah Kejari Medan Diperiksa .........(Dari Halaman 1) Kejatisu Marcos Simare-mare menerangkan, sejak Rabu hingga Kamis (19-20/9), tim Asisten Pengawasan (Aswas) Kejatisu telah turun ke Kejari Medan. Tim Aswas turun untuk meminta klarifikasi dan menanyakan soal kaburnya Sharen, terdakwa dalam kasus kepemilikan narkoba ketika akan dibawa ke PN Medan dari Lapas Wanita Tanjung Gusta. Beberapa staf Kejatisu juga diterjunkan ke Lapas Wanita Tanjung Gusta untuk menanyakan kepada sipir di sana, terkait kronologis kejadian sebenarnya. "Pagi hari Aswas Kejatisu turun ke Kejari Medan. Setelah itu siangnya Aswas Kejatisu memanggil kembali Kajari Medan Bambang Riawan Pribadi, Plh Kasipidum Maria Magdalena, dan tiga orang pengawal tahanan yang hendak membawa Sharen," ujar Marcos. Di kantor Kejatisu, Kajari Medan, Plh Kasipidum, dan tiga orang pengawal tahanan, dimintai keterangan hingga larut malam. "Memang keterangan mereka sangat dibutuhkan. Jika ditemukan adanya pekerjaan di luar SOP pasti akan diberikan sanksi," ungkapnya. Marcos menambahkan, setelah mendapatkan informasi dari pihak Kejari Medan, nantinya Aswas Kejatisu akan mengkaji apakah ada yang dilanggar atau tidak sesuai SOP (Standar Opersional Prosedur) dalam hal penjemputan tahanan. Meski demikian, Marcos belum mau berkomentar banyak tindakan apa yang akan mereka lakukan nantinya jika ditemukan adanya kelalaian. Berbeda dari Plh Kasipidum Kejari Medan Maria Magdalena yang mengaku Sharen belum ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang, maka Marcos

mengaku ketika terdakwa yang masih menjalani persidangan kabur maka secara simultan akan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). "Statusnya sudah DPO. Kami juga telah menyebarkan foto terdakwa ini ke seluruh jajaran terkait di Sumatera Utara dan Banda Aceh. Tetapi secara nasional, kami hanya melakukan koordinasi saja. Karena kami masih meyakini kemungkinan dia kabur masih sebatas Sumut dan Aceh. Tetapi yang jelas Sharen sudah masuk DPO kami," ungkapnya. Lanjut Marcos, Kejati Sumut dalam hal ini tetap akan melakukan pengawasan kepada Kejari Medan, yang secara teknis memimpin pencarian Sharen. Intelijen Kejati Sumut hanya bertugas sebagai supporting yang akan membantu pencarian terdakwa. "Tidak bisa langsung main pecat-pecat begitu. Dalam PP 54 terkait disiplin PNS sangat banyak di dalamnya diatur, jadi akan dilihat yang mana dari pegawai tersebut melakukan kesalahan. Tunggu. Beberapa hari lagi akan ada hasil dari pemeriksaan Aswas terhadap beberapa orang dari Kejari Medan," ujarnya. Marcos juga membenarkan, sejatinya pada saat tahanan dibawa menuju PN Medan untuk bersidang, seharusnya ada dikawal kepolisian. Namun Marcos mengakui saat kejadian, proses membawa tahanan tidak dikawal polisi karena personel polisi. "Mungkin karena kemungkinan terjadinya tindakan berbahaya lebih banyak di Rutan jadi polisi tidak ada di Lapas Wanita dan Anak. Tetapi tunggu dulu lah, Aswas masih melakukan penelitian terhadap kasus ini. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah ada kesimpulan dan tindakan apa yang akan dilakukan Aswas," ujarnya. (FEL)

Tak Sadar Nikahi

Ayah Kandung .........(Dari Halaman 1) (20/9) suami yang juga ayah perempuan itu berusia sekira 15 tahun saat dia dilahirkan. Perempuan paruh baya itu mengatakan, kesalahan ini diawali sejak ia diasuh oleh kakek dan neneknya ketika dia masih berusia tiga bulan. Di umurnya yang ke-9 tahun perempuan itu menganggap bahwa sang kakek adalah ayahnya sementara sang nenek adalah ibunya. Namun tak lama kemudian sang nenek tutup usia dan rahasia mengenai ayah kandungnya ini terkubur untuk beberapa waktu. Fakta ini mulai ramai dibicarakan kembali setelah sang suami meninggal di usianya ke 60 tahun. Tak dapat lagi menyimpan kisah ini sang paman pun menceritakan kebenaran terkait identitas perempuan tersebut.

Untuk membuktikan rumor tersebut perempuan paruh baya ini pun melakukan tes DNA. Dia sangat kaget mendapati pria yang telah menghabiskan sisa hidup bersamanya itu tidak lain adalah ayah kandungnya sendiri. Pria tersebut bahkan adalah ayah dari tiga anak serta kakek dari delapan cucunya. Perempuan ini merasa sang suami mengetahui rahasia besar tersebut hanya saja ia tidak tahu bagaimana menyampaikannya. Setelah ditelusuri, perempuan malang ini ternyata memiliki enam saudara lainnya. Namun dia tidak tahu apakah keenam saudaranya itu adalah saudara satu ayah. Fakta ini begitu mengguncang dirinya hingga perempuan itu dikabarkan terpaksa harus menjalani terapi untuk mengatasi trauma yang dialaminya.(OKZ)

harian andalas | Hal.

15

Jokowi-Ahok Okelah...! .........(Dari Halaman 1) menunjukkan Jokowi-Ahok unggul dengan 52,63 persen suara, sedangkan Foke-Nara memperoleh 47,37 persen. Hasil hitung cepat MNC-Saiful Mujani Research juga menujukkan keunggulan Jokowi-Ahok dengan 52,87 persen, sedangkan Foke-Nara meraih 47,13 persen suara. Jokowi-Ahok bahkan unggul 53,68 persen dalam hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) seperti dilansir TvOne. Foke-Nara mendapat dukungan 46,32 persen. Hitung cepat Indobarometer seperti dilansir Metro TV, Jokowi-Ahok unggul 54,11 persen. Foke-Nara mendapat dukungan sebanyak 45,89 persen suara. Jaringan Suara Indonesia (JSI) mencatat Jokowi Ahok menang 53,24 persen, sedang Foke-Nara 46,76 persen. Lembaga-lembaga survei tersebut mencatat, dari enam daerah pemilihan (Dapil), Foke-Nara hanya unggul di Kepulauan Seribu. Menurut LSI, pasangan incumbent (petahana) itu meraih dukungan 61,42 persen suara, sedangkan Jokowi-Ahok hanya 38,58 persen.

Namun di lima dapil lainnya, yakni Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat, pasangan Jokowi-Ahok yang mengusung motto "Jakarta Baru" unggul dengan selisih suara yang cukup signifikan. Di Jakarta Barat Foke-Nara hanya memperoleh 47,18 persen suara, sedangkan Jokowi-Ahok 52,82 persen suara. Di Jakarta Pusat, Foke-Nara memperoleh suara 48,96 persen, sedang Jokowi-Ahok meraih 51.04 persen suara. Di Jakarta Selatan, perolehan suara Foke-Nara pun tidak banyak berbeda dari di dapil sebelumnya, yakni 46,48 persen, sedangkan Jokowi-Ahok mendapat 53,52 persen. Di dapil Jakarta Timur, Foke-Nara pun hanya mengantongi 47,05 persen, sedangkan Jokowi-Ahok 52,95 persen. Di dapil terakhir, yakni Jakarta Utara, selisih pasangan FokeNara dengan Jokowi-Ahok bahkan sangat signifikan yakni 40,82 persen, sedang Jokowi Ahok 59,18 persen. Sementara itu Cagub incumbent, Foke, hanya menang tipis dari Jokowi di TPS 01 Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat,

tempat Foke mencoblos. Foke menang 118 suara, sedang Jokowi mencapai 111 suara. "Foke: 118 suara, Jokowi: 111 suara. Berarti masih ada selisih 7, 1 Surat suara tidak sah," ujar Ketua KPPS Gondangdia, W Suhadi di TPS 01, Gondangdia, Kamis (20/9) siang, saat prosos penghitungan suara. Ada 325 nama terdaftar di DPT di TPS 01 sedang surat suara yang disediakan sebanyak 334. Ucapkan Selamat Pasangan Foke-Nara berbesar hati mengakui kekalahan. Mereka mengucapkan selamat kepada pasangan Jokowi-Ahok atas kemenangan mereka di mayoritas hasil hitung cepat atau quick count. "Dari berbagai quick count pasangan kami berdua adalah pasangan tertinggal. Oleh karena itu, sambil menunggu proses perhitungan final oleh KPU kami menyampaikan penghargaan pada pasangan nomor 3 bagi yang leading dan pemenang," kata Foke dalam jumpa pers di Jalan Diponegoro 61, Jakarta, Kamis (20/9). Foke mengatakan, quick count adalah metode ilmiah yang digunakan di mana saja dan patut dihormati. Karena itu, Foke-Nara

juga menghormati hasil quick count yang sudah dilansir sejumlah media. Foke juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak mulai dari tim sukses, simpatisan hingga masyarakat yang sudah mendukung mereka. Ia berpesan agar semua pihak menjaga suasana kondusif dan setia pada proses demokrasi. "Proses demokrasi bukan hanya kami dukung, kami junjung tinggi," ujarnya. Gubernur DKI Jakarta bertahan ini juga meminta agar Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta menuntaskan tugasnya dengan baik. "Kita sudah tentu mengucapkan selamat kepada nomor 3 agar amanah warga Jakarta ini digunakan dengan baik," lanjutnya. Sementara itu Jokowi mengaku kelelahan setelah enam bulan terlibat dalam Pemilu Kada DKI Jakarta, sehingga pada hari pemungutan suara ini ia terserang pilek. "Saya selama lima sampai enam bulan tidak ada capeknya, tapi hari ini saya betul-betul pilek, seumur-umur baru kali ini saya pilek. Saya lupa bawa minyak kayu putih," ujarnya di posko pemenangan Jokowi-Ahok Jalan

Borobudur, Jakarta. Namun, Jokowi tidak lupa bersyukur dan mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pilkada sehingga pemilihan putaran kedua ini berlangsung tertib dan aman. Ia berjanji akan membangun Jakarta menjadi kota baru yang lebih baik lagi. "Saya ingin semua bergerak bersama, tidak terpecah, tanpa kecuali semua ikut mendukung," ujarnya. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, simpatisan, dan relawan, serta kader partai agar tidak menggelar konvoi dan berhura-hura. "Semua bersyukur atau sujud syukur di lingkungan masingmasing, jadi nggak usah pakai hura-hura," katanya. Sambil menunggu pentepan resmi dari KPUD, Jokowi menyatakan keinginannya untuk berjalan-jalan lagi ke kampung dan gang sempit. Sebab menurutnya ada ribuan undangan dari warga kampung yang ditujukan untuknya dan hingga kini belum dipenuhi. "Banyak sekali undangan, ribuan. Yang belum dikunjungi akan saya kunjungi," ujar Jokowi.(BBS/GUS)

Takut Rusuh, Konjen AS Ditutup .........(Dari Halaman 1) Misi Amerika Serikat untuk ASEAN. Kedutaan AS di Indonesia menyarankan warga AS agar menghindari kerumunan besar dan sejumlah pertemuan yang mungkin akan berujung pada aksi kekerasan. Dan akan terus memantau situasi serta memberikan informasi lebih lanjut, jika diperlukan. Kedutaan AS juga menyarankan warga AS yang sedang

mengadakan perjalanan di Indonesia untuk mendaftar dalam Program SMART dan memperbarui informasi pribadi dengan Kedubes AS Jakarta, Konsulat Jenderal AS di Surabaya, Kantor Perwakilan AS di Medan atau Kantor Agen Konsuler AS di Bali. Pendaftaran bertujuan untuk memfasilitasi kontak Misi AS dengan warga negara Amerika dalam keadaan darurat, dan dapat dilakukan secara online sebelum perjalanan dilaksanakan.

Sebelumnya, warga Surabaya dibuat resah oleh pesan berantai yang tersebar melalui BlackBerry Mesengger (BBM). Pesan itu berisi agenda demo rusuh sehabis Salat Jumat, 21 September 2012, baik dengan menggunakan bom molotov, atau alat lainnya. Dalam pesan itu tertulis, aksi demo akan dimulai dari Masjid Al-Falah, Jalan Raya Darmo, Surabaya ke beberapa tempat yang merepresentasikan milik Amerika. Adapun ormas yang

dikabarkan akan menggelar demo adalah Front Pembela Islam (FPI), Jamaah Anshoru Tauhid (JAT), dan Majelis Mujahiddin Indonesia (MMI). Para ormas itu, dikabarkan tergabung dalam Gabungan Masyarakat Islam Surabaya (GAMIS). Sementara itu di Medan, ajakan atau undangan untuk berdemo ke Konjen AS juga tersebar melalui pesan berantai SMS dan BBM, pada Kamis (20/9). Isi pesan mengatasnamakan FPI mengundang seluruh alim

ulama/habaib/pimpinan Ormas serta jemaah ikhwan dan akhwat kaum Mulimin untuk turun ke jalan mengutuk film "Innocent of Moslems" yang menghina Nabi Muhammad Saw, usai Salat Jumat hari ini. Titik kumpul dati Masjid Istiqamah Sampali ke Konjen AS di Medan, Jalan MT Haryono. "Tuntutan kita hukum mati pembuat film penghina Nabi Saw." Tulis pesan berantai itu dengan mencantumkan nama-nama korlap dan nomor HP.(BBS/GUS)

2008 pada 15 Oktober 2010 tidak adil. "Terus terang Perppu itu tidak adil. Tiba-tiba Menkeu diberi kewenangan tidak terbatas, tidak boleh dipertanyakan dan tidak bisa dihukum," papar JK. Dengan Perppu ini, kata JK, keadaan ekonomi harus masuk kategori sistemik. Namun di saat bersamaaan, dalam rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) tidak ada kata bulat ihwal keadaan sistemik. "Dalam rapat

21 November dan 24 November tidak ada satu kata sistemik. Lho, mengapa tiba-tiba sistemik," tanya JK heran. JK menilai, bailout Century dalam praktiknya merupakan pemberian blanket guarantee, karena jika berpijak pada Perppu tidak masuk kategori sistemik. "Blanket guarantee tidak perlu sistemik. Yang dipakai Perppu, tapi tanpa sistemik ya itu namanya blanket guarantee," tegas JK. (INC)

JK Naikkan Andrenalin Kasus Century Jakarta-andalas Tim Pengawas Century DPR RI, Rabu (19/9) akhirnya menghadirkan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Tak ada informasi yang baru muncul dari JK, meski penampilannya berbeda dibanding saat Pansus Angket Century 2010 lalu. Kehadiran mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Timwas Century memiliki magnit tersendiri bagi publik. Seperti pekan sebelumnya saat Timwas Century

menghadirkan bekas Ketua KPK Antasari Azhar, antusiasime publik juga tinggi. Beberapa isu ditanyakan kepada JK seperti soal rapat tanggal 9 Oktober 2008 di Istana Kepresidenan, laporan bekas Menteri Keuangan Sri Mulyani serta seputar blanket guarantee atas Bank Century. JK dalam kesempatan tersebut menegaskan sejak awal ia tidak setuju blanket guarantee terhadap Bank Century. Menurut

dia, ada empat menteri yang memintanya untuk menyetujui blanket guarantee atas Bank Century. "Yang kita setujui meningkatkan penjaminan sebesar Rp2 miliar," kata JK dalam rapat Timwas Century di gedung DPR, Komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (19/9). Lebih lanjut JK menyebutkan penerbitan Peraturan Pemerintah Pengganti Undangundang (Perppu) No 4 Tahun

Sadis! Setelah Dibunuh, Mayat Dua Warga Karo Dimutilasi .........(Dari Halaman 1) Namun usahanya itu sia-sia. Sejumlah petugas Reskrim Polres Nias yang telah mengepung rumah tersangka dengan cepat mengejar dan menangkapnya. Penangkapan tersangka Ama Sini merupakan pengembangan dari penangkapan tersangka Yusman Telaumbanua alias Ucok. "Berdasarkan pemeriksaan diketahui bahwa tersangka Ama Sini selama ini bersembunyi di hutan sekitar Desa Hiliwaoyo. Dia mengaku bersembunyi di hutan karena selalu anggota kita keluar masuk kampung untuk mencari keberadaannya," kata Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum kepada andalas, Kamis (20/9) malam. Menurut pengakuan tersangka, lanjut Mardiaz, tindak pidana pembunuhan terhadap ketiga korban masing-masing, Kolimarinus Zega, Jimmi Girsang, dan

Rugun Br Haloho pada 24 April 2012 sekira pukul 03.30 WIB di Dusun III Desa Hiliwaoyo, Kecamatan Tugala Oyo, Kabupaten Nias Utara itu memang telah direncanakan sebelumnya. "Perencanaan membunuh ketiga korban dilakukan pada Senin 23 April 2012 sekira pukul 17.00 WIB, di rumah pelaku lainnya berinisial APH dan hadir saat itu para tersangka lainnya yaitu, APH, AH alias Mosi, AFH, dan JW (DPO)," terang Mardiaz. Adapun motif para tersangka melakukan pembunuhan tersebut untuk mengambil uang milik para korban yang akan datang ke Nias dengan tujuan membeli tokek. Sebelumnya antara ketiga korban dengan tersangka Rusula Hia alias Ama Sini (tertangkap) sudah sepakat untuk membeli tokek dari tersangka dengan harga Rp300 juta, sehingga para tersangka beranggapan jika ke-

hadiran ketiga korban ke Nias sudah membawa uang sebesar Rp300 juta sehingga para tersangka merencanakan perampokan dan pembunuhan itu. Dipotong Namun, selain pengakuan tersebut di atas, muncul pernyataan dari tersangka Ama Sini yang cukup mengejutkan. Di hadapan penyidik Reskrim Polres Nias, tersangka Ama Sini mengaku setelah ketiga korban, seorang di antaranya wanita dieksekusi dengan cara-cara biadab, kedua korban laki-laki kemudian dimutilasi. Pada bagian leher korban Jimmi Girsang dipotong hingga putus oleh tersangka AFH. Sedangkan leher korban Kolimarinus Zega juga dipotong hingga putus oleh tersangka JW. Selanjutnya tubuh ketiga korban ditumpukkan menjadi satu dan diletakkan di batu sungai yang besar dan disiram oleh tersangka

AH alias Mosi dengan minyak tanah yang sudah dibawa sebelumnya. Ketiga mayat korban lalu dibakar oleh tersangka AFH. Selanjutnya, para tersangka sambil menunggu ketiga mayat korban selesai dibakar, mereka lalu menggali batu dan tanah yang ada di dasar sungai. Setelah digali cukup dalam, kemudian sisa bakaran ketiga tubuh korban dimasukkan ke dalam lubang yang telah digali dan setelah itu ditutup dengan tanah bekas galian dan ditumpukkan dengan batu-batu sungai. Sementara itu, kepala kedua korban, Jimmi Girsang dan Kolimarinus Zega yang dipotong hingga putus, lalu dibungkus kain dan dibawa kabur oleh tersangka AFH dan JW. "Dari hasil tindak pidana pembunuhan tersebut, tersangka Rusula Hia alias Ama Sini mengaku menerima bagian

Rp1,2 juta dari tersangka JW. Dia (tersangka Ama Sini) saat ini masih menjalani pemeriksaan guna pengembangan penyidikan oleh Sat Reskrim Polres Nias. Kepada tersangka dikenakan pasal 340 Subs Pasal 338 dan atau Pasal 365 ayat 4 Yo pasal 55, pasal 56 dari KUHPidana tentang "dengan sengaja turut serta dan dengan direncanakan menghilangkan jiwa orang lain atau pembunuhan dan atau melakukan pencurian dengan kekerasan" dengan ancaman hukuman maksimal pidana mati atau penjara seumur hidup," papar Mardiaz. Kapolres Nias AKBP Mardiaz K Dwihananto SIK MHum dalam kasus ini juga telah menurunkan sejumlah personil gabungan satfung yang bertugas secara perodik di TKP guna mengumpulkan informasi dan mengungkap keberadaan para tersangka lainnya. (HER)

Selamat Jalan Duyufurrahman‌ .........(Dari Halaman 1) menanggung konsumsi dan angkutan jemaah asal Medan di Arab Saudi. Medan merupakan kota kedua setelah DKI Jakarta yang membantu jemaah berbentuk konsumsi dan angkutan. Jumlah keseluruhan calhaj Embarkasi Medan sebanyak 8.207 jemaah yang terdiri dari 8.114 jemaah dan 93 orang petugas haji yang terbagi dalam 19 Kloter, 18 kloter sebanyak 455 orang dan 1 kloter terakhir berisi 50 orang. "Kemungkinan, kloter 19 akan bergabung dengan embarkasi lainnya karena tidak

memenuhi kuota. Berbeda dengan tahun lalu yang jumlah kloter 19 sekitar 300an. Perbedaan jumlah kuota dikarenakan Pemerintah Arab Saudi tidak memberikan kuota tambahan tahun ini," katanya. Mengenai penerbangan, katanya, menggunakan pesawat Pullmantur Air milik maskapai Spanyol. "Pesawat sudah siap. Tiga pesawat yang telah disewa, 2 berada di Jakarta sebagai cadangan apabila terjadi keterlambatan lebih kurang 6 jam," ujar Sazli mengakhiri. Amankan Haji Sementara itu Kepolisian Daerah Sumatera Utara

mengerahkan 366 personel untuk mengamankan persiapan pelaksanaan ibadah haji mulai dari Asrama Haji Medan hingga pemberangkatan di Bandara Polonia. "Secara keseluruhan, sebanyak 366 personel yang dikerahkan," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Heru Prakoso di Medan, Kamis. Menurut Heru, keseluruhan personel kepolisian yang dikerahkan terdiri dari berbagai satuan kerja mulai dari Satuan Sabhara, Satuan Lalu Lintas, hingga Satuan Brimob Polda Sumut. Pengerahan personel

kepolisian tersebut dimaksudkan untuk mencegah kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dalam pemberangkatan calon haji (calhaj) seperti pencurian, penipuan, sabotase, atau tindakan lain yang dapat mengganggu. Selain di dalam Asrama Haji Medan, personel pengamanan tersebut juga ditugaskan untuk mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi penginapan calon jemaah yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci itu. Kemudian, pihak kepolisian juga akan mengawal rombongan calon jamaah dari Asrama Haji

menuju Bandara Polonia Medan guna diterbangkan ke Tanah Suci. Selanjutnya, rombongan calon jamaah haji tersebut diserahkan ke otoritas Bandara Polonia yang pola pengamannya dilakukan secara bersama-sama dengan pihak Angkasa Pura 2 dan Lanud Medan. Proses pengamanan tersebut terus dilakukan hingga seluruh jemaah haji kembali ke tanah air dan dikembalikan ke daerah asalnya masing-masing. Direncanakan, kloter pertama asal Sumut akan tiba kembali di Tanah Air pada 31 Oktober dan kloter terakhir pada 20 November 2012.(YN/ANT)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Jumat, 21 September 2012 | No: 2388/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

Krisdayanti

Gubernur Baru Diharapkan Tepati Janji DENGAN penuh semangat, Krisdayanti dan ibunya menuju ke TPS dekat kediamannya di Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Krisdayanti tak membocorkan siapa calon Guernur DKI yang dicoblosnya. Namun, mantan istri Anang Hermansyah ini siap mengkritik kinerja Gubernur baru yang terpilih, jika tak melakukan tugasnya dengan baik. "Berpatisipasi tidak hanya dapat kartu (pemilih) tapi juga menyuarakan demokrasi, memberikan dukungan kepada siapapun pemenangnya nanti. Siapapun pemenangnya nanti senantiasa dikritisi kinerjanya," ujarnya saat ditemui di TPS 19 kawasan Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Kamis (20/9). Ibu tiga orang anak ini berharap, Gubernur yang terpilih jangan lupa janji-janji mereka semasa kampanye, terutama pasangan Jokowi yang unggul sementara hasil perhintungan cepat. "Siapapun gubernurnya harus bisa merealisasikan janjijanjinya," ujarnya sambil tersenyum. Ia pun memuji kedua calon Gubernur, Fauzi Bowo dan Joko Widodo atau dikenal dengan nama Jokowi. "Sifat kepimpinan mereka patut diacungi jempol," ungkapnya. "Antusias sekali karena memang, siapapun pemimpin besar di dunia mungkin belum tentu sanggup menata kota Jakarta, sudah ratusan tahun umurnya," ujar istri Raul Lemos ini. (VI/IN/BBS)

Usai Foto Syur

Gaun Kate Middleton Tertiup Angin KATE Middleton belum lepas dari sorotan publik. Setelah menghebohkan publik dunia dengan fotofoto telanjang dadanya, istri Pangeran William ini kembali menghiasi media dunia. Kali ini, memang tak berhubungan dengan foto syur. Namun, gaun yang dikenakan Kate saat menemani William mengunjungi Australia tertiup angin, sehingga memperlihatkan bagian pahanya. Kate dan William sukses menjalani tugas negaranya, dengan mengunjungi beberapa negara di Asia Tenggara dan Pasifik Selatan. Namun, diakhir tugasnya itu, Kate membawa catatan buruk. Saat berencana terbang ke Inggris, pasangan ini terlebih dulu mampir ke Bandara Australia selama dua jam. Seperti dikutip dari Daily Mail, saat turun dari jet

pribadi, kate disambut dengan hembusan angin yang kencang. Angin itu membuat gaun Kate terangkat tinggi dan memperlihatkan bagian pahanya. Kate dengan sigap langsung memegangi ujung gaunnya tersebut. Begitu tiba di bawah, angin semakin kencang. Gaun Kate pun semakin terangkat tinggi karena terkena tiupan angin. Bahkan, nyaris memperlihatkan pakaian dalamnya. Kate terlihat panik dan kedua tangannya memegang gaun agar tidak terangkat lebih tinggi lagi. Tak ingin kejadian malu menimpanya, Kate memutuskan berganti pakaian. Ia memilih mengenakan kemeja putih dan celana jins. Kemudian mereka kembali ke pesawat pribadi dan terbang menuju Inggris.(VI/ IN/BBS)

60 JUTA WANITA INDONESIA

PEROKOK SEDIKITNYA saat ini di Indonesia ada sekitar 60 juta orang wanita yang perokok. Dari 16 negara yang menyelenggarakan “Global Adults Tobacco Survey” (GATS), Indonesia memiliki jumlah perokok aktif terbanyak dengan prevalensi 67 persen laki-laki dan 2,7 persen pada wanita atau 34,8 persen penduduk (sekitar 59,9 juta orang). “Angka perokok ini meningkat dibandingkan dengan Susenas (Survei Sosial dan Ekonomi Nasional) sebelumnya. Angka (naik) ini menunjukkan kita gagal melindungi kesehatan rakyat. Berarti kita sudah dikalahkan industri rokok,” kata Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi dalam acara peluncuran hasil survei GATS 2011 di Kementerian

Kesehatan Jakarta, baru-baru ini. Menurut dia, dari 16 negara berpenghasilan rendah dan menengah lainnya yang melakukan survei, Indonesia memiliki prevalensi perokok aktif tertinggi dibandingkan dengan India yang memiliki perokok laki-laki sebanyak 47,9 persen dan wanita 20,3 persen (2009), Filipina dengan perokok laki-laki 47,7 persen dan wanita 9 persen (2009). Selain itu, Vietnam dengan perokok laki-laki 47,4 persen dan wanita 1,4 persen (2010) serta Polandia yang memiliki perokok laki-laki 33,5 persen dan wanita 21 persen (2009). GATS merupakan survei nasional yang representatif dengan menerapkan protokol standar antarnegara untuk

memonitor konsumsi tembakau pada penduduk usia 15 tahun atau lebih, dan pencapaian upaya pengendaliannya. GATS menghasilkan data yang dapat dibandingkan dengan data serupa di negaranegara lainnya yang juga memuat informasi mengenai latar belakang dan karakteristik responden, konsumsi tembakau, aspek ekonomi, peran media dan pemahaman serta sikap dan persepsi masyarakat terhadap konsumsi tembakau. Survei itu juga menunjukkan bahwa hingga 85,4 persen masyarakat terpapar asap rokok di tempat umum yaitu restoran, 78,4 persen terpapar asap rokok di rumah dan 51,3 persen terpapar asap rokok di tempat kerja.

“Padahal, 86 persen di antara perokok itu percaya bahwa rokok dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti stroke, serangan jantung dan kanker,” kata Menkes menunjukkan keheranannya. Meskipun demikian, Nafsiah meminta agar masyarakat tidak menghakimi para perokok yang terlanjur kecanduan dan mewajibkan agar para tenaga kesehatan untuk dapat membantu para perokok itu untuk dapat terlepas dari kecanduan rokoknya. “Ada cara-cara yang dapat dilakukan untuk membantu para perokok untuk berhenti merokok, saya harap ini dilakukan oleh para tenaga kesehatan,” ujar Menkes.(BBS)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.