Epaper Harian Andalas 31 Januari 2020

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Jumat, 31 Januari 2020

D A N

C E R D A S

No: 24118/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|ist

Gubernur Tinjau Lokasi Banjir Bandang Tapteng

Korban Meninggal Dunia Jadi 9 Orang

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Bupati Tapteng Bakhtiar Sibarani saat meninjau beberapa lokasi banjir bandang di Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kamis (30/1).

Tapteng – andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau lokasi banjir bandang di Barus, Tapanuli Tengah (Tapteng), Kamis (30/1) pagi. Tiba dari Jakarta, Gubernur dan rombongan langsung menuju Barus dari Bandar Udara FL Tobing di Pinangsori. Sampai di Posko Pengungsian Barus, Gubernur disambut Bupati Tapteng Bahtiar Ahmad Sibarani. Selanjutnya rombongan meninjau desa-desa yang terdampak banjir bandang di Barus. Antara lain, Desa Kinali, Desa Ujung Batu dan jembatan Aek Muara Suhat. Usai melakukan peninjauan, Gubernur menyampaikan perbaikan rumah dan

infrastruktur menjadi prioritas dalam penanganan masalah banjir jangka pendek. "Untuk jangka pendek permasalahan yang harus diselesaikan lebih dulu adalah perbaikan rumah dan infrastruktur yang terdampak. Sementara untuk jangka panjang yang harus diselesaikan yakni sebab banjir bandang ini," kata Edy Rahmayadi. Banjir bandang terjadi Selasa (28/1) malam, mengakibatkan kerusakan yang cukup parah. Meskipun sudah surut, masih banyak tampak rumah yang diselimuti lumpur. Sebagian warga desa yang dikunjungi tampak membenahi rumahnya. Ada juga rumah yang rusak parah • LANJUT KE HAL. 15

Kasus Suap DPRD Sumut

KPK Tetapkan 14 Tersangka Baru Jakarta - andalas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan 14 anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) periode 2009-2014 dan/ atau 2014-2019, sebagai tersangka baru kasus dugaan suap atas penerimaan hadiah atau janji dari mantan Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho. "KPK menemukan bukti permulaan yang cukup untuk melakukan penyidikan, dengan 14 orang anggota DPRD Sumatera Utara periode 2009-2014 dan/atau 2014-2019 sebagai tersangka," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (30/1).

• LANJUT KE HAL. 15

Adapun 14 tersangka baru tersebut adalah Sudirman Halawa, Rahmad Pardamean Hasibuan, Nurhasanah, Megalia Agustina, Ida Budiningsih, Ahmad Hosen Hutagalung, Syamsul Hilal, Robert Nainggolan, Ramli, Mulyani, Layari Sinukaban,

• LANJUT KE HAL. 15

ASN Gadungan Ini Gadai Ginjal Rp300 Juta Camat dan Sekcam Babalan yang sudah ditetapkan tersangka ketika diamankan petugas Polda Sumut.

Terjaring OTT Pengurusan SIMB

Camat dan Sekcam Babalan Tersangka andalas|fuad siregar

Taufiq HM, DPO Kejatisu terkait dugaan korupsi Bapemas yang ditangkap di Jakarta,sedang digiring menuju Rutan Tanjung Gusta Medan, Kamis dinihari (30/1)

Medan-andalas Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut menetapkan dua tersangka dugaan pungutan liar (pungli) yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT), yakni Camat Babalan Yafizham Parinduri dan Sekcam Rosmiati. Sedangkan Kasi Trantib Rahmi Nurfadlina yang turut

diamankan pada Rabu (29/1) sore itu masih berstatus saksi. Namun, Polda Sumut belum melakukan penahanan terhadap kedua tersangka, karena harus melalui mekanisme terlebih dahulu. Direktur Reskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Rony

Aparatur sipil negara (ASN) gadungan yang mengaku pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) ternyata bukan hanya melakukan penipuan. Tersangka, Nasrullah (28), juga telah menawarkan menjual ginjalnya seharga

• LANJUT KE HAL. 15

Personel Poldasu Nekat Melompat dari Fly Over

andalas|ist

(30/1). Tercatat sudah empat orang mahasiswa Aceh yang sedang menempuh pendidikan di Tiongkok kembali ke Tanah Rencong, yakni Maria Effi Yana, Dinda Destari, Rizki Maulida, Muhammad Sahuddin, serta Zamzami yang kuliah di Hong Kong. Menurut dia, para mahasiswa yang telah tiba itu bebas

Unik Tapi Nyata

• LANJUT KE HAL. 15

Didiuga Terbelit Persoalan Pribadi

Bripda AAP diboyong ke IGD Rumah Sakit Bhayangkara Medan setelah melompat dari Fly Over Jalan Jamin Ginting, Medan, Kamis (30/1).

Tiba dari Tiongkok, Mahasiswa Aceh Bebas Virus Corona

Banda Aceh-andalas Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Azharuddin menyatakan mahasiswa Aceh yang telah tiba di Aceh dari Tiongkok dalam kondisi bebas dari virus corona, yang mewabah negara tersebut. "Setelah diperiksa kesehatan, kondisinya sehat, enggak ada keluhan apapun. Kita nyatakan sehat," katanya Azhar di Banda Aceh, Kamis

DPO Korupsi Bapemas Ditangkap di Jakarta Medan - andalas Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) menangkap Taufiq HM, tersangka kasus korupsi penyalahgunaan Dana Dekonsentrasi Pemdes pada Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Sumut, di Jalan Petojo, Jakarta, Rabu (29/1). Tersangka Taufiq HM ditangkap sekira pukul 12.15, kemudian diterbangkan dari Jakarta menuju Medan, Rabu malam dan selanjutnya dibawa ke Gedung Kejatisu Jalan Abdul Haris Nasution. Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajatisu)

foto|antara

Mahasiswa Aceh yang baru tiba dari Tiongkok seusai menjalani pemeriksaan di RSUDZA Banda Aceh.

Seorang anggota Direktorat (Dit) Sabhara Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu) Bripda AAP (25), kritis hingga harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Korban mengalami luka serius karena diduga nekat melompat dari Fly Over Jalan Jamin Ginting,Medan, Kamis (30/1) pagi.

I

nformasi diperoleh di rumah sakit milik Polri itu menyebutkan, korban mengalami patah tangan dan juga pada beberapa bagian tubuhnya. Korban disebut nekat melompat dari lokasi ketinggian tanpa dicegah,

karena situasi sedang sepi. Menurut warga setempat, Fernando (24), aksi tak patut itu terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. Diduga, sebelum melompat korban sempat terlihat • LANJUT KE HAL. 15

Rp300 juta. Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko mengatakan, tawaran menjual ginjal itu terungkap saat timnya menggeledah • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING KAMIS, 30 JANUARI 2020 Mata Uang Jual Beli AUD 9.248 9.155 CNY 1.978 1.958 EUR 15.110 14.958 GBP 17.861 17.681 HKD 1.765 1.747

Mata Uang Jual Beli 125 JPY 126 MYR 3.358 3.323 SGD 10.065 9.961 USD 13.720 13.583 Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Jumat 31 Januari 2020

Jaksa Ungkap Istri Rano Karno Terima Rp 150 Juta Jakarta - andalas Jaksa mengungkap istri Rano Karno menerima uang Rp 150 juta dari eks Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Banten Djaja Buddy Suhardja. Uang untuk Rano Karno juga ditulis dalam catatan orang kepercayaan Tubagus Chaeri Wardana (Wawan), Dadang Prijatna. Hal itu disampaikan jaksa saat bertanya Dadang yang bersaksi dalam sidang di Pengadilan Tipikor, Jl Bungur Raya, Jakarta Pusat, Kamis (30/1). "Dokter Djaja untuk istri Rano Karno via Pak Yudi tanggal 6 Maret 2013 sebesar Rp 150 juta?" tanya jaksa KPK. "Iya betul, yang jelas Rano Karno ada catatannya," jawab Dadang. Dadang juga mengatakan telah memberikan uang untuk Rano Karno Rp 150 juta yang berkode A2. Menurut Dadang, Rano Karno yang menjabat Wakil Gubernur Banten saat itu meminta uang kepada Djaja Buddy. "Jadi Pak Djaja minta ke saya 'Dang Pak Rano Karno minta duit'. Maka di catatan saya tidak nama Rano Karno tapi A2," kata Dadang. Jaksa juga mengonfirmasi

pemberian uang Rp 300 juta dari Djaja Buddy. Menurut Dadang, uang tersebut diperuntukkan Rano Karno. "Untuk Rano Karno juga. Ada catatan saya A2 itu untuk Rano Karno," kata Dadang. Atas pemberian uang itu, Dadang mengaku telah melaporkan kepada Wawan. "Iya saya kan izin dulu," ucap dia. Dalam surat dakwaan Wawan, Rano Karno disebut jaksa menerima uang Rp 700 juta terkait pengadaan alat kesehatan Pemerintah Provinsi Banten. Ketika itu, Rano Karno menjabat Wakil Gubernur Banten mendampingi Ratu Atut Chosiyah selaku Gubernur Banten. Rano Karno sudah membantah menerima Rp 700 juta dalam proyek alat kesehatan (alkes) di Provinsi Banten. Dia menyebut hal itu perkara lama. "Ini perkara lama yang sudah berulang-ulang saya terangkan kepada publik dan temanteman di KPK. Pernyataan saya masih serupa, lalu lintas uang seperti yang disampaikan saksi Kadinkes ketika itu, Saudara Djaja, tak pernah ada," ujar Rano Karno saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (31/10). (DTC)

harian andalas | Hal.

KPK Tahan Bupati Solok Selatan Jakarta - andalas KPK menahan tersangka kasus dugaan suap pembangunan Masjid Agung Solok Selatan dan jembatan Ambayan, Muzni Zakaria. Bupati Solok Selatan ini ditahan untuk 20 hari pertama. "Hari ini penyidik KPK melakukan penahan terhadap tersangka MZ, Bupati Solok Selatan," kata Plt Jubir KPK Ali Fikri di kantornya, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (30/1). "Ditahan di Rutan KPK Kavling C1 (di Gedung C1 Jl HR Rasuna Said)," imbuhnya. Muzni keluar gedung KPK sekitar pukul 20.15 WIB. Muzni sudah memakai rompi tahanan dengan tangan diborgol. Muzni tak banyak bicara mengenai penahanannya itu. Ia selalu mengucapkan terima kasih ketika dicecar pertanyaan. "Terima kasih ya, ini baru pertama, terima kasih, terima kasih ya, saya terima kasih," kata Muzni. Muzni Zakaria ditetapkan sebagai tersangka bersama

Muhammad Yamin Kahar. Muzni diduga menerima suap Rp 460 juta untuk proyek pembangunan jembatan Ambayan. KPK juga mengatakan ada dugaan aliran suap Rp 315 juta terkait proyek Masjid Agung Solok Selatan yang diberikan Yamin kepada bawahan Muzni. Suap itu diduga diberikan atas permintaan Muzni kepada Yamin. Muzni diduga meme-

rintahkan bawahannya agar memenangkan perusahaan yang digunakan Yamin selaku kontraktor. "Dalam proses penyelidikan di KPK, MZ (Muzni Zakaria) telah menitipkan atau menyerahkan Rp 440 juta pada KPK," ucap Wakil Ketua KPK saat itu, Basaria Pandjaitan dalam konferensi pers di kantornya, Selasa (7/5)). (DTC)

CAMAT DAN SEKCAM BABALAN TERSANGKA ....................................... • DARI HALAMAN. 1 Santama ketika dikonfirmasi membenarkan, telah dilakukan penangkapan terhadap Camat Babalan Yafizham Parinduri, Sekcam Rosmiati dan Kasi Terantib Camat Babalan Rahmi Nurfadlina (saksi). "Masih kita lakukan pemeriksaan. Kita lakukan gelar perkara dulu selama 1x24 jam," kata Rony melalui telepon seluler, Kamis (30/1).

Disinggung mengenai keterlibatan pejabat pemerintah lainnya di Kabupaten Langkat, Rony menyatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap ketiga orang yang diamankan itu. "Tergantung hasil penyidikan. Sabar ya, masih kita kembangkan lagi kok," imbuhnya. Sementara, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmadja menye-

butkan OTT tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Petugas menangkap camat dan juga dua staf yang menjabat sebagai sekcam dan kasi trantib. OTT yang dilakukan petugas itu terkait dugaan tindak pidana korupsi pemerasan/ pungli dalam penerbitan Surat Rekomendasi Camat untuk pengurusan Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB), yang diduga dilakukan Camat Babalan, Kabupaten Langkat.

"Saat ini masih dilakukan pemeriksaan. Yang diamankan, yakni oknum camat, sekcam dan satu orang stafnya," terang Tatan. Tatan menjelaskan, dari penangkapan tersebut ditemukan amplop putih bertuliskan PT Mandiri Bersama Saudara. "Di dalam amplop tersebut berisikan uang tunai pecahan Rp100.000 sebanyak 50 lembar dengan nilainya Rp5 juta

dari Ros selaku sekcam," ungkapnya. Polda Sumut juga mengamankan satu lembar surat nomor: 648-03.R/BBL/2020 perihal permohonan SIM tanggal 29 Januari 2020 ditandatangani Camat Babalan YP, satu berkas permohonan SIMB atas nama YF disita dari RN selaku Kasi Trantib Camat Babalan. "Hingga kini ketiganya masih menjalani pemeriksaan," pungkas Tatan. (DA/DN)

TIBA DARI TIONGKOK, MAHASISWA ACEH BEBAS VIRUS CORONA .............. • DARI HALAMAN. 1 dari virus corona, sehingga untuk mengecek kondisi kesehatan dasar mereka tidak mesti mengikuti standar operasional prosedur penanganan bagi seseorang yang terjangkit virus corona. "Biasa lagi musim cemas (virus corona). Sebelum pulang ke rumah mereka singgah ke rumah sakit, permintaan sendiri, untuk mengetahui kondisi kesehatan, hasilnya sehat," sebutnya. Ia menambahkan bahwa para mahasiswa itu tidak memiliki keluhan apapun yang menjurus ke gejala terjangkit wabah virus corona. Sehingga rumah sakit hanya mengecek kesehatan dasar seperti darah, dada, dan beberapa lainnya. "(Bagi mahasiswa) enggak usah panik, kalau misalnya ada keraguan cemas, silahkan ke rumah sakit, karena di rumah sakit banyak dokter ahlinya.

Lagi musim panik (virus corona) ya, welcome saja," katanya. Selain di RS Zainoel Abdidin, setiap mahasiswa Aceh yang tiba dari Tiongkok melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar juga telah melewati pemindai suhu thermoscanner, serta pemeriksaan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) untuk mendeteksi terserang virus itu. Berdasarkan catatan Dinas Sosial Aceh hingga Kamis (30/ 01), dalam kurun waktu tanggal 28 hingga 29 Januari 2020, sudah empat orang mahasiswa Aceh yang kembali dari Tiongkok. Keempat mahasiswa tersebut yaitu Fiqhi Nahdiah Mahkmud, Rizky Maulida, Maria Elfi Yana, dan M Sahuddin. Mereka berasal dari sejumlah kabupaten/kota di Aceh. Keempat mahasiswa ini datang dari sejumlah kota di Tiongkok, mereka tiba di

Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda setelah transit di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia. Menurut Kepala Dinas Sosial Aceh, Alhudri, jumlah semua mahasiswa Aceh yang berada di Tiongkok sebanyak 62 orang. Sedangkan 20 di antaranya masih berada di Tiongkok, termasuk di kota Wuhan dimana terdapat paling banyak korban virus korona. “20 orang masih berada di Tiongkok, 12 di antaranya berada di Kota Wuhan, Provinsi Hubei yang hingga kini belum dapat keluar dari kota tersebut, sementara 7 lainya berada di sejumlah kota di China (di luar Kota Wuhan),” ujar Alhudri di Banda Aceh, Kamis (30/01). Kepulangan empat mahasiswa tersebut disambut oleh pemerintah Aceh. Mereka kemudian menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan di bandara SIM dan RSUDZA

Banda Aceh untuk mencegah penyebaran virus korona. Berdasarkan hasil pemeriksaan, diketahui empat mahasiswa tersebut negatif virus korona. Menurut Alhudri, berdasarkan pendataan, sudah 32 orang mahasiswa kembali ke Aceh sejak bulan Desember 2019. Ia mengatakan bahwa Pemerintah Aceh juga telah mengirimkan bantuan sebesar Rp 100 juta kepada mahasiswa Aceh yang berada di Kota Wuhan. Bantuan ini diserahkan guna mencukupi makanan dan logistik mereka yang sudah kehabisan. Alhudri menambahkan bahwa terdapat 5 orang mahasiswa lainnya yang masih menunggu proses pemulangan ke Aceh: 3 orang sedang proses pembelian tiket dan menunggu kepulangan, sementara 2 orang lainnya sudah berada di Jakarta. Saat ini katanya Pemerintah Aceh terus berkoor-

dinasi dengan Kementerian Luar Negeri RI dalam proses pemulangan mahasiswa Aceh yang masih belum dapat keluar dari Tiongkok. “Fokus kita pada 12 mahasiswa yang belum bisa keluar dari Kota Wuhan, kita juga terus berupaya berkomunikasi dengan mahasiswa yang berada di luar kota Wuhan agar bisa pulang juga ke Aceh karena kondisi di sana sudah semakin tidak kondusif,” sebutnya. Sementara itu, korban tewas akibat virus korona di Tiongkok bertambah menjadi 170 orang berdasarkan data dilaporkan media per Kamis (30/01). Angka tersebut meningkat setelah Provinsi Hubei melaporkan 38 kematian baru dengan lebih dari 1.700 kasus yang dikonfirmasi. Badan kesehatan di bawah PBB (WHO) telah memperingatkan pemerintah RRC agar segera mengambil langkah dalam mengatasi wabah virus korona. (ANT/HTC)

GUBERNUR TINJAU LOKASI BANJIR BANDANG TAPTENG ................. • DARI HALAMAN. 1 korban banjir bandang, serta memberikan santunan untuk diterjang banjir. "Nanti akan keluarga korban yang mekita perbaiki ya," kata Edy ninggal. "Saya turut berbelaRahmayadi kepada warga sungkawa atas kejadian yang yang ditemuinya saat menimpa korban, semoga membersihkan rumahnya dari amal dan ibadah korban diterima di sisi-Nya," ucap Guberkotoran lumpur. Gubernur juga meninjau nur, sambil menyerahkan jalan putus di Aek Muara santunan kepada keluarga Suhat. Dikatakan Gubernur korban meninggal. Kepala Bidang Penanganan jembatan akan segera diperbaiki. “Ini akan segera diper- Darurat, Peralatan dan Lobaiki. Kita akan memperbaiki gistik BPBD Sumut Mega jembatan dan jalan yang putus Hadi mengatakan saat ini secepat mungkin. Sehingga korban banjir bandang yang masyarakat bisa menggu- masih berada di pengungsian nakannya kembali,” ujar Gu- berjumlah 500 orang. Adapun bernur yang didampingi se- jumlah korban meninggal jumlah pimpinan OPD Pem- hingga saat ini berjumlah 8 orang. "Sudah ada yang pulang, prov Sumut. Gubernur juga meminta karena tidak semua rumahnya pihak terkait agar bersinergi rusak parah," kata Mega. Sementara itu, warga Desa menyelesaikan masalah tersebut, sehingga masalah dapat Ujung Batu Barus, Zainul cepat terselesaikan. "Segera Marbun mengatakan tinggi kita perbaiki, sehingga akses banjir yang mengenai rurakyat berjalan seperti biasa. mahnya hampir setinggi dada Namun kita buat yang orang dewasa. Tampak di sementara, kemudian secara halaman rumahnya kasur dan permanen akan kita lakukan," sepeda motor berlumuran lumpur serta barang-barang di katanya. Pada kesempatan itu, Gu- dalam rumahnya juga ikut bernur juga menyerahkan terkena banjir. "Banjirnya langsung surut, bantuan bahan pokok kepada

tapi sisa lumpurnya banyak sekali. Itu sepeda motor sama barang barang lain kena. Harapan kami pemerintah mau membantu kami di sini," kata Zainul. Korban Meninggal Bertambah Sementara iu, korban meninggal dunia akibat banjir bandang di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, menurut laporan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat terus bertambah, hingga Kamis (30/1) malam sudah mencapai sembilan orang. "Total korban menjadi sembilan orang," kata Plt Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Tapanuli Tengah, Ananda, saat dihubungi, Kamis (30/1). Adapun data identitas korban meninggal dunia yang berhasil didapat yakni, pertama Adiwirzah Tanjung (60) warga Kelurahan Padang Masiang Kecamatan Barus, meninggal akibat mobil terbawa arus. Kedua Idwarnisa (50) warga Kelurahan Padang Masiang Kecamatan Barus, meninggal akibat mobil terbawa arus.

Ketoia, Pardamean Boru Manalu (90) warga Desa Sijungkang, Kecamatan Andam Dewi, meninggal akibat reruntuhan rumah. Keempat, Juster Sitorus Pane (60) warga Desa Sijungkang, meninggal akibat reruntuhan rumah. Kelima, Efrin Sitorus Pane (50) warga Desa Sijungkang, meninggal akibat reruntuhan rumah. Keenam, Abdul Rahman (56) warga Desa Sijungkang, meninggal akibat reruntuhan rumah. Ketujuh, Lestinus Marpaung (57) Pakkat, Kabupaten Humbahas, meninggal akibat reruntuhan bangunan. Kedelapan, Ramalan Simanjuntak (40) warga Desa Parik Sinomba, Kecamatan Baru Utara dan kesembilan Barisman Marbun (27) warga Desa Sijungkang, meninggal akibat tertimpa longsor. Diketahui, hujan deras yang melanda Tapanuli Tengah terjadi Selasa (28/1). Banjir mengakibatkan meluapkan sungai di 3 Kecamatan, yaitu Kecamatan Barus, Andam Dewi, dan Kecamatan Barus Utara. Banjir menggenangi lima

desa dan dua kelurahan, yaitu Desa Kampung Mudik dengan ketinggian 2 meter, Desa Pasar Tarendam setinggi 2,5 meter, Desa Bungo Tanjung setinggi 2 meter, Desa Kinali terendam Banjir setinggi 2 meter, Desa Ujung Batu setinggi 2 meter, Kelurahan Batu Gerigis setinggi 2 meter dan Kelurahan Padang Masiang setinggi 2 meter. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara menetapkan status tanggap darurat selama 7 hari ke depan. Status tanggap darurat ini dimulai pada Rabu (29/1) hingga hingga 5 Februari 2020 mendatang. Pasca penetapan status tanggap darurat ini, katanya, pihak Pemkab Tapteng telah melakukan sinergi dengan TNI/Polri untuk melakukan penanganan dan proses evakuasi terhadap korban. Polres Tapteng bersama TNI, Pemerintah Kabupaten Tapteng dan SAR Kota Sibolga sudah memberikan bantuan pencarian korban dan pembuatan dapur umum untuk membantu korban yang tertimpa musibah banjir. (WAN/ANT)

PERSONEL POLDASU NEKAT MELOMPAT DARI FLY OVER ..................... • DARI HALAMAN. 1 duduk sambil merokok di atas Fly Over, seperti merenungi nasib. "Tadi pagi kejadiannya sekitar pukul 09.00 WIB. Tapi, saat jatuh saya nggak melihatnya," sebutnya. Menurut dia, setelah mengetahui aksi nekat tersebut, warga segera melakukan pertolongan

hingga kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Sementara, di Rumah Sakit Bhayangkara, korban dirawat intensif di ruang IGD. Rekan-rekan dan keluarga korban yang mendapatkan kabar langsung membesuk. Namun, rekan-rekan korban enggan memberi komentar terkait kejadian

Bripda AAP ini. Mereka mengaku sama sekali tidak mengetahui penyebab aksi korban. "Kami nggak tau bagaimana kejadiannya," ujar seorang personel Sabhara. Namun, rumor beredar, sebelum kejadian, korban terlebih dahulu melaksanakan apel pagi di Dit Sabhara Polda Sumut hingga akhirnya diketahui

jatuh dari Fly Over Jalan Jamin Ginting. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengakui adanya kejadian itu. Kata dia, pihaknya masih menyelidiki motivasi korban melompat di fly over Jamin Ginting berketinggian sekitar 10 meter itu. "Informasinya karena ada masalah pribadi. Tapi, ini

masih kita selidiki dulu," tandasnya. Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan juga menyatakan penyebab korban jatuh masih dalam penyelidikan. "Saat ini korban masih mendapatkan pertolongan. Jadi kita belum tahu bagaimana dan apa motifnya," tandasnya. (DA)

15

Warga Tewas Diserang Harimau di Hutan Indragiri Hilir - andalas Tiga orang pencari kayu di kawasan hutan milik negara di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, disambangi harimau liar. Satu orang diserang harimau hingga tewas. "Kita menerima laporan satu orang warga pencari kayu di eks HPH diserang harimau tingga tewas," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Suharyono kepada detikcom, Kamis (30/1). Haryono menjelaskan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Korban atas nama Darmawan warga Kecamatan Batang Tuaka, Inhil. Lokasi kejadian di kawasan eks HPH di Kecamatan Pelangiran. Jejak Harimau Sumatera Kembali Muncul di Kampar Riau "Korban mencari kayu bersama dua rekannya atas nama Sujati (54) dan Sudirman (22) di eks HPH Bhara Induk. Lokasi ini dilarang dilakukan aktivitas tanpa seizin pemerintah," kata Haryono. Dari keterangan saksi Sujati, korban mencari kayu

sendirian berjarak 50 meter darinya. Sujati mendatangi Darwaman maksud hati ingin meminjam obeng. "Sekitar jarak 30 meter Sujati melihat ada harimau di belakang Darmawan siap menerkan. Selanjutnya Sujati teriak, agar rekannya menengok ke belakangnya," kata Haryono. Saat Darmawan melihat ke belakang, sambung Haryono, harimau Sumatera tadi langsung menerkam. Melihat hal itu, Sujati langsung kabur ke pondok mereka dan memberitahukan rekannya Sudirman. Keduanya lantas kabur dari dalam hutan memberitahukan ke warga perkampungan setempat. "Warga Desa Kampung Danau mencari korban. Lokasi desa dengan kawasan hutan ini sekitar 7 Km. Siang hari sekitar pukul 13.0p WIB jasad korban ditemukan berjarak sekitar 50 meter dari lokasi pertama diterkam," kata Haryono. "Mengharapkan masyarakat setempat untuk tidak melakukan tindakan anarkis terhadap harimau," kata Haryono. (DTC)

DPO KORUPSI BAPEMAS DITANGKAP DI JAKARTA ...... • DARI HALAMAN. 1 Amir Yanto melalui Kasipenkum Sumanggar Siagian mengungkapkan, THM merupakan Direktur Mitra Multi Kommunication yang berkantor di Jalan Gagak, Kalideres, Kota Jakarta Barat. "Tersangka ini sempat buron, sejak 2019. Ia kemudian berhasil ditangkap di kawasan Jalan Petojo, Jakarta Pusat," kata Sumanggar. Dijelaskannya, Taufiq HM salah satu rekanan yang terlibat dalam kegiatan Pelatihan Pengembangan Kapasitas Aparatur Pemerintahan Desa Tahun 2015 melakukan markup anggaran, sehingga mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp715.520.000. "Tahun 2015 Kantor Bapemas dan Pemdes Sumut melaksanakan kegiatan itu, dengan peserta dari 25 kabupaten/kota di Sumut dengan pagu anggaran Rp41.809. 700.000 dan PT Mitra Multi Komunication selaku salah satu Rekanan Pelaksana melakukan markup Paket Zona 3,"ujar Sumanggar. Taufiq HM melakukan mark-up pada Paket III meliputi Kisaran Asahan, Rantau

Papat Labuhan Batu, Panyabungan Mandailing Natal, Kota Padangsidimpuan Tapanuli Selatan, Kota Labuhanbatu Selatan, Padang Lawas, Labuhanbatu Utara dan Padanglawas Utara. "Akibat perbuatan tersangka melanggar PP No 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden No 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa," katanya. THM, merupakan tersangka terakhir kasus korupsi Bapemas Sumut. Sebelum ditangkap sempat buron ke kampung halamannya di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selama pelarian THM kerap berpindah tempat. "Dia ini tersangka yang terakhir. Secepatnya akan kita lengkapi berkasnya. Sedangkan untuk tersangka lain itu sudah disidangkan dan sudah berkekuatan hukum tetap," imbuhnya. THM tiba di Gedung Kejatisu sekira Pukul 23.15 dengan pengawalan ketat dari petugas, ia lalu dibawa ke ruangan untuk melengkapi proses administrasi. Selang 30 menit, THM keluar dan langsung dibawa ke mobil tahanan menuju Rutan Tanjunggusta Medan. ( AFS )

KPK TETAPKAN 14 TERSANGKA BARU ........ • DARI HALAMAN. 1 Japorman Saragih, Jamaluddin Hasibuan, dan Irwansyah Damanik. "Mereka diduga menerima fee beragam dari Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho terkait fungsi dan wewenang sebagai anggota DPRD Sumut," beber Ali. Uang yang diterima 14 tersangka dari Gatot itu terkait persetujuan laporan pertanggungjawaban Pemprov Sumut Tahun Anggaran 2012 sampai dengan 2014, dan persetujuan perubahan APBD Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2013 dan 2014. Kemudian pengesahan APBD Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2014 dan 2015, serta penolakan

penggunaan hak interpelasi oleh DPRD Sumatera Utara pada tahun 2015. Mereka semua disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 64 ayat (1) dan pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Sebelumnya, komisi antirasuah sudah menetapkan 50 orang eks anggota DPRD Sumut sebagai tersangka dalam kasus ini. Para tersangka itu diduga menerima suap dari mantan Gubernur Sumut, Gatot Pujo Nugroho, senilai Rp 300 hingga Rp 350 juta per orang. (RMOL/DOH)

ASN GADUNGAN INI GADAI GINJAL RP300 JUTA .... • DARI HALAMAN. 1 rumah tersangka dan menemukan secarik kertas tanda bukti perjanjian jual beli ginjal. "Kertas itu ditandatangani oleh tersangka Nasrullah sebagai pihak pertama sekaligus penjual ginjal dan pihak pembeli bernama Dian Astuti," kata Indratmoko kepada wartawan di Kota Makassar, Sulsel, Kamis (30/1). Polisi tentu akan menyelidiki dugaan gadai ginjal yang dilakukan tersangka. Dia mengatakan, ada kemungkinan penjualan organ vital tersangka untuk menutupi sejumlah utangnya kepada korban, namun bisa juga karena keperluan lain. "Iya nanti kita dalami, apakah ada keterkaitan kasusnya," ujar dia. Dalam surat perjanjian jual beli ginjal yang

ditandatangani kedua belah pihak pada Minggu (19/1/ 2020). Tertulis, Nasrullah bersedia mendonorkan ginjalnya dalam keadaan sehat dan sadar kepada pihak kedua, Dian. Sesuai dengan kesepakatan bersama bahwa pendonor akan diberikan kompensasi sebesar Rp85 juta sebagai uang muka di awal pada Selasa (21/1/2020). Sisanya Rp215.000.000 akan diberikan setelah proses operasi berlangsung. "Total penjualan ginjal mencapai Rp300 juta," katanya. Menurut Indratmoko, transaksi penjualan organ tubuh tersangka tidak ada hubungannya dengan kasus yang sementara berjalan. Bila terbukti benar, tersangka akan dijerat lagi sanksi lain merujuk UndangUndang Kesehatan. (INI)


MEDAN KITA

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

2

andalas Anggota Komisi B DPRDSU 'Enggan' Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Prihatin Banjir Tapanuli Tengah GUBERNUR Sumatera Utara Edy Rahmayadi memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut untuk memberikan bantuan bagi korban becana banjir di Tapanuli Tengah.Banjir tersebut merendam tujuh desa di Kecamatan Barus dan menewaskan tujuh orang. "Tadi malam, Bapak Gubernur (Edy Rahmayadi) langsung memerintahkan saya untuk segera memberikan bantuan dan melakukan pendampingan bencana banjir yang telah merenggut enam korban meninggal dunia hingga hari ini. Bapak Gubernur juga akan langsung meninjau lokasi," kata kepala Riadil Akhir Lubis lewat sambungan telepon, Rabu malam. Riadil mengatakan, pemberian bantuan itu merupakan perintah Gubernur Edy yang sedang berada di Jakarta sejak Selasa sampai hari ini, Rabu (29/1). Riadil menjelaskan, tujuh desa yang diterjang banjir setinggi dua meter lebih itu antara lain Desa Kampungmudik, Bungotanjung, Kinali, Ujungbatu, Kelurahan Batugerigis dan Kelurahan Padangmasiang. Menyikapi terjadinya banjir yang cukup dahsyat di Kabupaten Tapanuli Tengah tersebut, sudah pasti muncul perasaan sedih sekaligus mengundang keprihatinan. Sedih melihat masyarakat yang tak berdosa harus meregang nyawa dan warga lainnya juga terpaksa kehilangan tempat tinggalnya. Dalam hal ini kita mengapresiasi langkah-langkah dan reaksi cepat yang dilakukan Gubsu dan jajaran Pemprovsu. Kita berharap Gubsu Edy Rahmayadi bersama jajaran Forkopimda Sumatera Utara segera melakukan peninjauan ke lokasi bencana serta menyalurkan bantuan yang dibutuhkan masyarakat korban banjir tersebut. Penanggulangan terhadap bencana dan upaya rekonstruksi membutuhkan adanya sinergi semua lini, termasuk antara pemerintah kabupaten dengan provinsi. Terjadinya bencana ini juga menjadi momentum bagi Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Gubsu Edy Rahmayadi untuk memperlihatkan kepada publik, bahwa mereka bisa kompak kalau berurusan dengan kepentingan rakyat. Dengan kata lain, rakyat Sumatera Utara bersyukur melihat kedatangan Gubernur Edy Rahmayadi meninjau sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat yang menjadi korban banjir di Kecamatan Barus Kabupaten Tapanuli Tengah, disambut dan didampingi Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani beserta jajarannya. Hal itu juga mengandung konotasi sekaligus sebagai sebuah penegasan, bahwa dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)nya, seluruh kepala daerah dan aparatur pemerintahan di negeri ini umumnya dan di Sumut khususnya, dituntut untuk senantiasa mampu bersinergi dan tidak lagi menonjolkan ego sektoral masing-masing. Artinya, keprihatinan kita dalam menyikapi terjadinya bencana banjir di Kabupaten Tapanuli Tengah tersebut, tidak boleh berhenti sebatas ungkapan saja, melainkan harus disertai dengan adanya langkahlangkah nyata. Yakni, turut serta memberikan sumbangsih dalam meringankan beban penderitaan para korban tersebut. Bencana banjir sudah berulangkali terjadi di Sumatera Utara. Beberapa bulan lalu misalnya melanda Kabupaten Labuhanbatu Baru dan kini giliran Tapteng. Sejatinya jajaran pemerintah sudah mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya banjir dan longsor itu. Sayangnya, mereka tidak pernah benar-benar serius melakukan langkah-langkah pencegahan, bahkan cenderung tetap membiarkan aksi perusakan hutan merajalela. Ironis... (**)

Terima Aspirasi Pengunjukrasa

Medan-andalas Komisi B DPRD Sumut mendapat jatah piket Kamis (30/1) ini. Selain menggelar rapat dengar pendapat (RDP), seyogyanya anggota legislatif yang duduk di Komisi B juga menerima tamu dan aspirasi masyarakat yang berunjukrasa di depan Gedung DPRD Sumut. Namun, saat terdapat unjukrasa dari belasan orang tergabung dalam Organisasi Mahasiswa dan Masyarakat Bersatu Anti Korupsi (OMMBAK) Sumatera Utara, tak satupun dari anggota Komisi B menemui untuk sekadar mendengar aspirasi mereka. Pegawai Sekretariat DPRD Sumut sudah bolak balik menemui Anggota Komisi B DPRD Sumut ke ruangan agar mau menerima para pengunjukrasa. Namun, lantaran mereka lagi RDP de-

ngan PT Pelindo Belawan dan sebagian lagi terima tamu dari Kabupaten Bengkalis tak satupun yang hadir menemui belasan orang itu. Dalam RDP, ada lima anggota dewan Komisi B hadir sedangkan yang terima tamu dari Kabupaten Bengkalis ada 2 orang. Akhirnya, para pengunjukrasa diterima Staf Humas Sofyan. Pada kesempatan itu, Sofyan mempertanyakan apakah para pengunjukrasa mau bersabar sebentar menunggu Ang-

ASPIRASI Staf Humas Sofyan menerima aspirasi dari OMMBAK Sumut yang berunjukras di Gedung DPRD Sumut. gota Komisi B DPRD Sumut atau dirinya mewakili untuk menerima aspirasi dari OMMBAK Sumut. Namun, perwakilan OMMBAK Sumut Rozi memahami kondisi ini dan akhirnya bersedia aspirasi mereka diterima Humas Sekretariat DPRD Sumut Sofyan.

Rozi mengatakan, tuntutan OMMBAK Sumut tentang penunjukkan Direktur RS Haji Medan dan Sekretaris Dinkes Sumut yang dinilai bermasalah. "Penunjukkan Direktur RS Haji Medan kita duga melanggar Pergub dan PP, di mana penunjukkan direk-

tur harus sesuai Perundang-undangan yang ada, direktur yang diangkat sekarang fungsional, seharusnya dari struktural, sementara di bawahinya struktural semua. Kemudian, kalau dia jadi direktur tidak boleh bertugas jadi berpraktik," katanya kepada wartawan. (UJ)

Akibat Banjir Dua Sekolah di Griya Martubung Diliburkan Belawan-andalas Akibat banjir melanda Perumahan Griya Martubung Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan dua sekolah terpaksa diliburkan yaitu SDN 060799 yang berlokasi di Blok 10 dan SMSPN Martubung. Kepala MAPN 4 Medan Netty Zakiah,SPd,MPd mengatakan akibat banjir di sekolahnya terpaksa diliburkan sebab mengganggu proses belajar mengajar, Rabu (29/1). Dikatakannya jalan masuk ke sekolah juga tergenang air sehingga para sis-

DILIBURKAN - Siswa SDN 060799 yang diliburkan saat dilanda banjir lokasi sekolah itu. wa harus berbasah-basahan sampai ke kelas dengan kondisi seperti itu mereka

diliburkan. Senada dengan itu, Kepala SDN 060799 Yusra-

wati, SPd, juga meliburkan siswa karena sekolahnya kebanjiran hingga dua hari. Kedua kepala sekolah itu mengharapkan Pemko Medan dapat mengantisipasi banjir itu kedepan dengan membuat sungai yang dapat menampung debit air dari Kawasan Industri Medan (KIM). Kondisi banjir melanda Perumnas Griya Martubung sangat merugikan siswa sebab proses belajar mengajar menjadi terkendala. Tokoh Pendidikan Syarif Sirait, SH,MH mengatakan banjir yang selalu melanda

Griya Martubung sudah meresahkan warga karena banyak kegiatan masyarakat terkendala. Pemko Medan dan Pemprovsu perlu memikirkan resapan air di Kecamatan Medan Labuhan sebab resapan iar yang tadinya perbatasan Kota Medan dan Deli Serdang sudah dijadikan kawasan industri. Diminta semua pihak stakeholder dapat lebih memikirkan antisipasi banjir supaya tidak selalu merugikan warga di permukiman padat penduduk,ucap Syarif Sirait. (DP)

Pemko Medan Kembali Gelar CFD Medan-andalas Pemko Medan melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan kembali menggelar kegiatan Car Free Day (CFD) untuk masyarakat Kota Medan. Rencananya, kegiatan Car Free Day di Tahun 2020 ini dimulai pada tanggal 9 Februari mendatang di Jalan Pulau Pinang atau seputaran Lapangan Merdeka Medan dari pukul 06.00 wib - 10.00 wib. Hal ini diungkap Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kota Medan Khairul Syahnan saat memimpin Rapat Koordinasi CFD di Ruang Rapat II Kantor Wali Kota, Kamis (30/1). Rapat ini juga bertujuan untuk lebih memaksimalkan koordinasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan CFD

PIMPIN RAP RAPAAT Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kota Medan Khairul Syahnan saat memimpin Rapat Koordinasi CFD di Ruang Rapat II Kantor Wali Kota, Kamis (30/1) yang digelar Pemko Medan setiap Minggunya ini. Dikatakan Asisten Ekbang, sesuai arahan dari Plt Wali Kota, pelaksanaan CFD tahun ini harus terus dilaksanakan setiap minggunya. Artinya kegiatan yang menggalakkan olahraga tanpa polusi kendaraan ini agar dapat dimanfaatkan

masyarakat Kota Medan untuk hidup sehat. "CFD ini telah menjadi kebutuhan seluruh masyarakat Kota Medan. Mereka merindukan akan adanya CFD ini, dalam artian adanya arena untuk mereka berolahraga setiap minggunya dengan aman dan nyaman," ungkap Syahnan.

Dalam kesempatan itu, Syahnan membacakan satu persatu uraian OPD yang yang terlibat dalam kegiatan CFD nantinya. Ia juga meminta kepada OPD terkait untuk mempersiapkan sarana dan prasarana lokasi kegiatan agar mendukung jalannya CFD tersebut. "Rapat ini dilakukan un-

tuk lebih memastikan OPD terkait agar benar-benar mempersiapkan segala sesuatu dengan baik agar CFD nantinya dapat berjalan dengan lancar," jelas Syahnan. Maka dari itu Syahnan berharap seluruh OPD yang terlibat dalam pelaksanaan CFD agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Artinya Dinas Perhubungan terus melakukan koordinasi dengan Satlantas Polrestabes terkait dengan penutupan sejumlah ruas jalan khususnya di seputaran Lapangan Merdeka Medan dan pengalihan jalan. "Untuk Dispora sebagai OPD yang bertanggung jawab pelaksanaan CFD, diminta agar dapat mengkemas kegiatan ini dengan baik. Artinya dapat mengajak stakeholder untuk memeriahkan CFD," harapnya. (BEN)

UISU dan Dompet Duafa Teken MoU Medan-andalas Rektor Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Dr.H.Yanhar Jamaluddin,MAP dan Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada,Sulaiman SHI melakukan penandatanganan memorandum of Understanding (MoU) di ruang kerja Rektor UISU Jalan SM Raja Medan, Kamis (30/1). Hadir saat penandatanganan MoU, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Tata Kelola, Zuprizar, SE, Ak, CA, MBA, MAFIS, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Sistem Informasi,Andang Suhendi,SS,MA dan Ketua LEPPAI, Drs.Ahmad Adib Nasution,MM. Ruang lingkup kerja sama meliputi pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pengajaran serta penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan UISU dengan Dompet Dhuafa Waspada. Penandatangan juga dilakukan antara Dompet Dhuafa beralamat Jalan

kedua. Dan institusi pihak pertama bersedia dijadikan sebagai tempat magang dan KKN mahasiswa pihak kedua. Jangka kerja sama berlaku sejak tanggal 30 Januari 2020 sampai dengan 29 Januari 2023. Yanhar Jamaluddin mengucapkan terimakasih atas gagasan kerja sama antara UISU dengan Dompet Dhuafa. Diharapkan kerja sama ini dapat ditingkatkan sehingga memberi manfaat untuk kemajuan UISU dan Dompet Dhuafa pada masa mendatang.Dia juga mengaku tertarik tentang NASK AH - Rektor UISU Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP (kanan) dan Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulaiman rencana Dompet Dhuafa NASKAH pengadaan Rumah Sakit di SHI memperlihatkah naskah MoU yang sudah ditandatangani, Kamis (30/1). Medan yang dapat sedekah dan dana sosial Berdasarkan naskah Kapten Muslim Komplek dikerjasamakan dengan kerja sama ditandatangani, lainnya. Kapten Muslim Business UISU. Seluruh donasi akan lingkup kerja sama Point Blok E No 17 Pimpinan Cabang dikumpulkan melalui mencakup kegiatan dari sebagai pihak pertama Dompet Dhuafa keuangan atau ditunjuk kerja sama pengumpulan dengan LEPPAI UISU Waspada,Sulaiman lalu oleh pihak kedua akan menyakinkan pihaknya dan pengelolaan dana sebagai pihak kedua. Kedua pihak sepakat kerja zakat,infak,sedekah,wakaf disalurkan dan dikelola selama ini telah kepada pihak pertama dan dana sosial lainnya sama penyaluran dan menyalurkan dananya ke sesuai waktu telah dari pegawai dan pengelolaan dana zakat, mahasiswa yang disepakati.Seluruh donasi membutuhkan beasiswa, karyawan dari institusi infak, sedekah, wakaf dan pihak kedua kepada pihak ZIS dihimpun dari pihak dana sosial lainnya dari pelatihan guru sehingga kedua akan disalurkan pertama merupakan para pegawai dan dosen dapat mengajar dengan sebagai beasiswa bentuk kerja sama UISU yang akan baik dan juga cukup mahasiswa miskin yang disalurkan melalui Dompet kemudahan menunaikan membantu bagi UMKM. kuliah di institusi pihak kewajiban zakat, infak, Dhuafa. (HAM)


MEDAN KITA

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

3

Direktur Lantas Polda Sumut Temu Ramah dengan Wartawan

Plt Wali K ot a Medan Akhyar Nasution didampingi Kadis Kot ota Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi saat menghadiri kegiatan Pencanangan Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030, di Cim ahi Techno Park, K ot a Cim ahi, Rabu (29/1). Cimahi Kot ota Cimahi,

Akhyar Hadiri Pencanangan Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030

Medan-andalas Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution menghadiri kegiatan Pencanangan Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030, di Cimahi Techno Park, Kota Cimahi, Rabu (29/ 1). Pencanangan dilakukan Presiden Joko Widodo menyikapi masih tingginya angka TBC (tuberkulosis) di Indonesia. Untuk itu penanganan TBC tidak hanya sekedar pengobatan, tapi juga pencegahan. Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) tahun 2018, Indonesia berada di peringkat ketiga pengidap TBC (tuberkulosis) terbanyak di seluruh dunia dengan estimasi 845 ribu kasus. Terkait itu, Presiden Jokowi minta agar penanggulangan TBC di Indonesia dilakukan secara masif dan konsisten, salah satunya melalui komitmen Gerakan Bersama Menuju Eliminasi TBC 2030. "Penanganan TBC harus dilakukan secara konsisten dan masif. Saya setuju, fokusnya bukan hanya pengobatan tapi pencegahan penyakit lebih diperluas sehingga pengembangan perkotaan, perdesaan, membangun rumah-rumah yang sehat itu menjadi kunci,” kata Presiden. Pembangunan infrastruktur fisik, jelas Presiden, juga harus mendukung peningkatan kesehatan masyarakat, seperti

drainase yang bersih, pengelolaan sampah yang baik, penyediaan air bersih, serta memastikan rumah-rumah memiliki pencahayaan yang cukup. Untuk itu Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) diminta segera mengerjakan rumah-rumah yang sehat. Artinya, kesehatan masyarakat itu bukan hanya urusan dokter atau Menteri Kesehatan dan Kadis Kesehatan saja tetapi juga Menteri PUPR dan Dinas PUPR. Plt Wali Kota Ir Akhyar Nasution MSi yang hadir didampingi Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi dan Kepala Bappeda Kota Medan Irwan Ritonga bertekad untuk meminimalisir angka TBC di Kota Medan. Selain meningkatkan pelayanan dan pengobatan terhadap pasien penderita TBC, juga menginstruksikan kepada seluruh jajaran Dinas Kesehatan Medan untuk terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat bagaimana hidup sehat sehingga terhindar dari penyakit TBC. "Seperti disampaikan Bapak Presiden, penanganan TBC tidak hanya dilakukan dengan pengobatan saja, tapi juga melalui pencegahan yakni dengan terus melakukan sosiisasi kepada masyarakat untuk senantiasa hidup sehat. Sebab, lebih baik mencegah daripada mengobati," ungkap Akhyar.(BEN)

Medan-andalas Direktur Lalu Lintas (Lantas) Polda Sumut, Kombes Pol Kemas Ahmad Yamin menggelar temu ramah dengan wartawan Unit Polda Sumut di Medan, Kamis (30/1). Pertemuan ini dilakukan untuk lebih meningkatkan sinergitas dan menjalin tali silaturahmi kepada juru warta yang kesehariannya meliput di Mapolda Sumut. "Ini pertemuan harus dilakukan tiga bulan sekali. Tujuannya untuk saling mendorong mengarah yang lebih baik lagi," kata Kemas. Kemas berharap, hubungan Ditlantas dengan insan medis Unit Polda Sumut terus berjalan agar tujuan dari lalulintas bisa sampai kepada masyarakat. "Masalah lalulintas ini teramat banyak, dan sebenarnya susah dibendung karena langsung berhubungan dengan masyarakat. Maka dari itu, kita perlu peran media sebagai jembatan penghubung antara personel lantas dengan masyarakat untuk menyampaikan tugas dan fungsi kita dalam bekerja,"

Direktur Lant as P olda Sum ut, K ombes P ol K em as Ahm ad Yamin diabadikan bersam a War olda Sum ut, Kamis Lantas Polda Sumut, Kombes Pol Kem emas Ahmad bersama artt awan Unit P Polda Sumut, (30/1). ujarnya. Dalam pertemuan ini, Kemas bersenda gurau akrab dengan awak media. Hubungan Ditlantas dan jurnalis sudah

terjalin sangat baik dan harmonis. Sementara, Ketua SWP Polda Sumut, Jos Marlin Tambunan mengucapkan terima

kasih kepada Direktur Lantas Polda Sumut Kombes Pol Kemas Ahmad Yamin yang sudah menyempatkan waktu bertemu

dengan kawan-kawan wartawan. "Kita mengapresiasi kegiatan pertemuan ini. Semoga pertemuan dan keakraban ini bisa terus terjalin," ucapnya.(DA)

Tanggap Tangani Banjir Bandang Tapteng

Sanggam Bakkara Apresiasi Gubernur Edy Rahmayadi Medan-andalas Ketua DPW Sumatera Utara (Sumut) Si Raja Oloan Sanggam Bakkara mengapresiasi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang cepat tanggap menangani banjir di Tapanuli Tengah (Tapteng). Menurutnya ini salah satu sikap tepat seorang pemimpin yang tidak ingin melihat masyarakatnya kesulitan. Hal itu disampaikan Sanggam Bakkara kepada Kepala Biro Humas Pemprov Sumut Hendra Dermawan di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30, Medan, Kamis (30/1). Menurut tokoh masyarakat Batak ini, kepekaan dan empati Edy Rahmayadi patut dicontoh kepala daerah lain. “Saya sangat mengapresiasi sikap Pak Edy Rahmayadi yang cepat tanggap menangani banjir di Tapteng. Saya dengar dia ada di Jakarta semalam (Rabu), tetapi setelah mendengar rakyatnya terkena musibah

Sanggam Bakkara. banjir dia langsung pulang dan terjun langsung ke daerah bencana. Ini sikap yang luar biasa dan patut dicontoh,” kata Sanggam Bakkara. Musibah banjir Tapteng yang menimpa masyarakat di Kecamatan Barus dan Andam Dewi terjadi pada Selasa (28/ 1) malam. Sampai saat ini ada delapan korban jiwa yang ditemukan dan kurang lebih 700

warga yang mengungsi karena rumahnya terendam banjir usai Aek Sirahar meluap. Gubernur Sumut Edy Rahmayadi langsung memerintahkan dinas terkait seperti BPBD Sumut dan Dinas Binamarga untuk terjun langsung ke daerah bencana untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. Selain itu, Edy Rahmayadi juga meminta langsung

kepada kementerian PUPR, BWS dan BNPB untuk membantu Pemprov Sumut menangani musibah ini. “Saya meminta laporan dari teman yang ada di lokasi banjir dan dia mengatakan Kementerian, BWS, BNPB sudah turun untuk menangani ini. Kita sangat bersyukur punya pemimpin seperti Edy Rahmayadi yang bergerak cepat dan meminta kepada stakeholder terkait untuk menangani musibah ini,” tambah Sanggam. Bukan hanya untuk menangani banjir di Kecamatan Barus dan Andam Dewi, Edy Rahmayadi juga meninjau langsung jalan Pakkat-Barus yang putus karena longsor. Dari keterangan Sanggam Dinas Binamarga Pemprov Sumut, Kementerian PUPR, BNPB dan BPBD terus berupaya untuk memperbaiki jalan yang ambles. “Pak Gubernur ke sana tentu bukan hanya sekadar melihat. Dia mengkoordinir

Nurul Akhyar Inginkan MTQ Medan Timur Jadi Wadah Penjaringan

Medan-andalas Plt Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Medan Hj Nurul Khairani Akhyar menghadiri Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 53 tingkat Kecamatan di halaman Gedung Serbaguna Mesjid Al Ma'ruf Jalan Sidorukun Kelurahan Pulo Brayan Darat II Kecamatan Medan Timur, Selasa (28/1). Pembukaan MTQ ini diawali dengan pawai ta'aruf yang diikuti ratusan orang peserta yang merupakan perwakilan dari setiap kelurahan yang berada di Kecamatan Medan Timur. Qari atau qariah yang berhasil keluar menjadi pemenang nantinya akan mewakili Kecamatan Medan Timur untuk mengikuti MTQ tingkat Kota Medan yang akan digelar bulan depan di Jalan Bunga Raya Kelurahan Asam Kumbang Kecamatan Medan Selayang. Usai menghadiri acara tersebut Plt Ketua TP PKK Kota Medan Hj Nurul Khairani Akhyar mengatakan kegiatan

Ketua Tim P enggerak P emberdayaan dan K esejahteraan Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) K ot a Medan Hj Nurul Khairani Akhyar Kot ota menghadiri Musabaqah Tila watil Qur’an (MTQ) ke 53 tingkat ilawatil Kecamatan. MTQ ini untuk meningkatkan minat membaca kitab suci, termasuk untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta merupakan suatu bentuk syiar Islam sekaligus untuk mempersiapkan qori dan qoriah guna berlaga pada tingkat yang lebih tinggi lagi. Nurul mengaku sangat mengapresiasi atas diselenggarakannya MTQ ini, sebab melalui

MTQ ini akan terjaring para qori dan qoriah yang berprestasi dan akan mewakili Kecamatan Medan Timur untuk mengikuti MTQ ditingkat yang lebih tinggi lagi yaitu tingkat Kota Medan, Provinsi ataupun Nasional. Selain itu, Nurul juga menginginkan agar yang bertanding dalam MTQ ini adalah qori dan qoriah asli Kecamatan Medan

Timur bukan yang diambil dari luar Kecamatan. Di akhir sambutanya Nurul berharap MTQ ini dapat menjadi output dari kegiatan atau program maghrib mengaji yang selama ini sudah diterapkan oleh Pemko Medan sehingga menjadi momentum ibadah dalam mencari berkah Allah SWT. Sebelumnya, Dalam laporannya Camat Medan Timur Ody Batubara, MTQ ini digelar untuk meningkatkan kecintaan kepada Alquran dan menjadikan insan yang berpedoman dengan Alquran. Disamping itu, jelas Ody, pelaksanaan MTQ ini sekaligus untuk mencari bibitbibit qari dan qariah sebagai motivator bagi yg lainnya agar tetap mencintai dan mempelajari Alquran. "Kita harapkan nantinya qari dan qoriah kita ini dapat menjadi juara di event MTQ yang berikutnya baik ditingkat Kota, Provinsi bahkan Nasional. Serta melalui MTQ ini dapat melahirkan generasi penerus yang cinta Alquran," sebut Ody.(BEN)

seluruh stakeholder terkait untuk melakukan tindakan. Kita katakanlah pertolongan pertama untuk musibah ini. Ini membuat saya bangga punya Gubernur yang sangat peduli kepada rakyatnya dengan bergerak cepat,” kata Sanggam. Walau begitu, Sanggam juga mengingatkan kepada pemerintah untuk memberikan perhatian lebih lagi kepada daerah Tapteng. Karena daerah ini termasuk daerah yang sangat rawan bencana. Dan untuk masyarakat perlu lebih waspada karena ini akhir Januari hingga awal Februari merupakan puncak musim hujan. “Masyarakat perlu waspada karena tingginya curah hujan di akhir bulan Januari dan awal Februari ini, tetapi bukan takut karena kalau takut akan menyulitkan kita sendiri. Kedatangan Gubernur ke sana juga tentu akan menambah semangat masyarakat istilahnya dalam bahasa Batak mulak tondi tu rumah,” ujar Sanggam.(WAN)

OPD Pemprovsu Diharap Terapkan Aplikasi CMS Non SP2D Medan-andalas Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprovsu diharapkan dapat segera menerapkan aplikasi Cash Management System Non Surat Perintah Pencairan Dana (CMS Non SP2D). Aplikasi online ini ditujukan bagi OPD untuk memenuhi kebutuhan transaksi non tunai yang diluncurkan November 2019 lalu. Penerapan transaksi non tunai yang saat ini sedang digencarkan Pemerintah Pusat dan Daerah, diharapkan dapat mempermudah pengelolaan keuangan daerah serta sejalan dengan upaya pencegahan korupsi. “Jadi kita harapkan pada triwulan pertama 2020 ini semua OPD sudah menerapkan CMS Non SP2D untuk pengelolaan keuangannya masing-masing. Saat ini sudah ada 13 OPD yang menerapkan,” kata Sekdaprovsu, R.Sabrina saat membuka sosialisasi peningkatan CMS Non SP2D di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubsu, Rabu (29/1). Setelah seluruh OPD Pemprovsu menerapkannya, Sabrina pun mengharapkan agar Kabupaten/Kota juga ikut menerapkannya. Sehingga tata kelola pemerintahan yang bersih, akurat, efisien dan akuntabel dapat terwujud di Sumut. “Saya berharap agar program ini dapat memberikan peningkatan kualitas layanan pengelolaan keuangan daerah, bukan hanya mempermudah pengelolaan keuangan. CMS juga dapat mencegah korupsi dan kerugian dalam pengelolaan keuangan,” sebutnya.(RED)

6 R h

BWF


HUKUM & KRIMINAL

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

4

Polsek Hinai Amankan Dua Pemakai Sabu

Langkat-andalas Saharuddin alias Sikin (54), warga Dusun III, Desa Suka Damai, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat dan Selamet alias Mamek (39), warga Dusun V Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Langkat diciduk aparat Reskim Polsek Hinai, kemarin. Dari keduanya disita barang bukti 1 bungkus narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,20 gram. Polisi masih mengembangkan kasus itu untuk mengungkap jaringan pengedarnya. Kapolres Langkat, AKBP Doddy Hermawan SIK, melalui Kasubag Humas AKP Rohmat kepada wartawan menjelaskan, penangkapan itu dilakukan pada Rabu, 29 Januari sekira pukul 09.30 WIB, setelah menerima informasi dari masyarakat. Disebutkan, ada dua pria dicurigai sebagai pengedar sabu sedang mengendarai sepeda motor merek Yamaha Vega nomor polisi BK 3625 ID. Setelah menerima informasi berharga tersebut, Kapolsek Hinai AKP Sayuti Malik segera memerintahkan Kanit Reskrim Iptu Nelson beserta anggota untuk melakukan penyelidikan. Ternyata, informasi itu benar adanya. Setelah melakukan pengintaian, akhirnya polisi menghentikan kedua tersangka saat berboncengan sepeda motor melintas di

Petugas perlihatkan barang bukti dan tersangka, Kamis (30/1)).

Kedua tersangka tunjukkan barang bukti sabu. Desa Muka Paya, Kecamatan Hinai, Langkat. Ketika itu, sambung Rohmat, kedua tersangka sempat berupaya melarikan diri, namun gagal. Kesiapan Bripka Irwansyah berhasil meringkus tersangka yang di boncengan. Sedangkan pengemudinya disergap Bripka Hairuddin. Dari penggeledahan keduanya ditemukan barang bukti

berupa 1 bungkus plastik putih bening berisi serbuk sabu yang sempat dibuang tersangka Saharrudin. Dia mengakui barang haram tersebut milik mereka dibeli secara patungan. "Untuk kepentingan proses hukum dan pengembangan kasus, selanjutnya kedua tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Hinai," pungkasnya.

DPO Penggelapan Motor Dibekuk Polsek Batunadua Sidimpuan-andalas Petugas Unit Reskrim Polsek Batunadua, Polres Padangsidimpuan akhirnya berhasil menangkap pelaku penggelapan sepeda motor, M Karim Nasution, warga Desa Salambue Kecamatan, Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, Rabu (28/1). Penangkapan di sebuah rumah makan simpang tiga Desa Napa Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) itu berkat informasi dari masyarakat. Modus yang digunakan tersangka pada Maret 2019 lalu, berpura-pura meminjam aepeda motor Yamaha Vixion merah hitam nomor polisi BK 5042 ZAK dari korban di salah satu rumah makan simpang tiga Napa, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapsel. Alasan tersangka meminjam untuk membeli rokok, namun tidak dikembalikan hingga waktu lebih 1 x 24 jam. Kasus penggelapan motor itu kemudian dilaporkan korban ke Polsek Batunadua. Setelah beberapa bulan masuk daftar pencarian orang (DPO), akhirnya pria bertato itu berhasil diringkus. "Atas informasi tersebut, Unit Reskrim Polsek Batunadua melakukan penyelidikan dipimpin Kanit Aipda Parlindungan Siregar," terang Kapolres

Tersangka penggelapan motor menjalani proses penyidikan. Padangsidimpuan AKBP Hilman Wijaya melalui Kapolsek Batunadua AKP Viktor Simanjuntak, Kamis (30/1). “Dari tangan pelaku, kami berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 sepeda motor Vixion BK 5042 ZAK. Tersangka mengaku telah melakukan penggelapan sebanyak 3 kali terhadap sepeda motor Honda Verza di Sosa dan Supra X 125 di Sibuhuan, lalu menjualnya ke Desa Huta Tua Panyabungan, Kabupaten Madina," ungkapnya.(SDC)

Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Terkait Mandor Angkot Tewas Medan-andalas Pihak Satuan Reskrim Polrestabes Medan membekuk tiga tersangka berkaitan kasus mandor angkot Abdi Bangun (42), tewas dihajar massa di Jalan Pasar Baru, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Rabu (29/1). Tersangka MHY (38), warga Jalan Binjai Km 10 Desa Paya Geli Kecamatan Sunggal, Deli Serdang. Berdasarkan Informasi diperoleh di Mapolrestabes Medan, Kamis (30/1) MHY adalah pengelola warung Mie Aceh tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa berdarah tersebut. Sedangkan dua tersangka lainnya, yakni MRS (32), sopir warga asal Desa Gampong Kareng Kecamatan Gronggrong Kabupaten Pidie, Aceh dan AS (32), warga Jalan Pasar Baru Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, pekerja warung Mie Aceh tersebut. Maringan Simanjuntak mengungkapkan, ketiganya diamankan petugas atas Laporan Polisi Nomor : LP/265/K/ I/2020/ Spkt Resta Medan. Laporan tanggal 29 Januari 2020 itu atas nama Eva Br Sihombing yang merupakan istri korban. Ketiga tersangka diamankan petugas karena diduga kuat terlibat sebagai pemicu munculnya aksi pengeroyokan massa terhadap Abdi Bangun. Akibatnya, Abdi Ba-

ngun (42) warga Jalan Starban Gang Lurah, Kecamatan Medan Polonia, meninggal dunia. Dijelaskan Maringan, beberapa saat setelah peristiwa terjadi, pihak Polsek Medan Baru langsung melakukan penyelidikan dan turun ke lokasi kejadian. Bersama Sat Reskrim Polrestabes Medan, petugas kemudian mengamankan tersangka MHY (38). “Hasil pengembangan yang dilakukan dari tersangka MHY, diketahui adanya keterlibatan dua tersangka lain. MRS dan AS sebagai pemicu aksi pengeroyokan yang dilakukan massa terhadap korban. Keduanya selanjutnya kita amankan, Kamis (30/1) dini hari,” terang Maringan. Dari hasil penyidikan sementara petugas, tersangka AS mengaku ikut serta melakukan penganiayaan terhadap korban menggunakan balok kayu. Penganiayaan itu dilakukan tersangka AS dengan cara melayangkan kayu hingga dua kali ke tubuh korban yang saat itu sudah tergeletak. Tersangka MHY mengaku memukul korban di bagian pundak menggunakan balok. Hal tersebut dilakukan tersangka karena sebelumnya korban membacok tangannya hingga luka. Sedangkan tersangka MRS mengaku juga memukul korban sebanyak dua kali dan merampas parang yang dipegang korban. Seperti diketahui, aksi

massa menewaskan korban itu bermula dari kedatangan korban yang disebut-sebut sebagai mandor angkutan kota (angkot). Korban datang ke warung milik MHY yang berada di Jalan Pasar Baru, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Rabu (29/1) dini hari. Setelah berada di warung, korban memesan makanan kepada pemilik kafe. Setelah makanan diantar dan habis disantap, korban lantas pergi begitu saja tanpa membayar makanan tersebut. Melihat korban pergi tanpa membayar, pemilik warung memanggil korban dan memintanya untuk membayar. Namun permintaan MHY membuat korban marah sehingga terjadi cekcok mulut. Korban semakin emosi dan langsung mengeluarkan senjata tajam, langsung melakukan pembacokan kepada MHY. Warga sekitar dan pekerja warung yang melihat aksi arogan korban, langsung menghakimi korban. Korban pun akhirnya tewas dihajar massa. Sementara itu, rekan korban yang mengetahui korban dikeroyok di warung langsung melakukan penyerangan balik. Pekerja warung yang kalah jumlah dengan rekan-rekan korban kemudian berlari menyelamatkan diri, sementara warung hancur dirusak.(KKC)

WARGA KELAMBIR V SIMPAN 2 KG SABU DI SEPEDA MOTOR Medan-andalas Seorang warga Jalan Kelambir V, Gang Ubbudiyah, Desa Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang berinisial FF diringkus personel Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan. Pria berusia 32 tahun ini masuk jaringan narkoba internasional. Dari pelaku, polisi menyita 2 kilogram (kg) narkoba jenis sabu. Dia ditangkap di Jalan Brigjen Katamso pada Senin (27/1) dinihari. "Ini adalah peredaran jaringan internasional dari Ma-

laysia, Aceh dan Medan," kata Waka Satres Narkoba Polrestabes Medan, AKP Dolly Nainggolan kepada wartawan, Kamis (30/1) sore. Dolly Nainggolan menjelaskan, pengungkapan ini berawal dari pihaknya mendapatkan informasi terkait adanya transaksi narkoba di kawasan Jalan Juanda. Petugas kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut. Saat itu, petugas melihat tersangka melintas di kawasan Jalan Brigjen Katamso, persis di persimpangan Jalan Juanda menaiki Honda Beat nomor

polisi BK 5194. "Saat itu tersangka diberhentikan dan dilakukan penggeledahan hingga ditemukan barang bukti 2 Kg sabu," terang Dolly. Kepada polisi, tersangka mengaku diperintahkan seseorang berinisial S di Aceh untuk membawa sabu tersebut. "Oleh yang memerintah, tersangka FF dijanjikan uang sebesar Rp 2 juta jika berhasil membawa ke lokasi yang diminta," ungkapnya. Tersangka mengaku baru pertama kali diperintahkan

untuk membawa sabu. Dia mengaku terpaksa menerima karena membutuhkan uang. "Saya butuh uang untuk tambahan modal usaha," kata FF kepada wartawan. Dari tangan pelaku petugas mengamankan barang bukti dua bungkus plastik teh Cina berisi sabu-sabu seberat 2 kilogram, satu unit sepeda motor dan dua handphone (HP). "Dalam kasus ini, tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (2) subs 112 ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika," pungkasnya.(ACO)

6 R h

6 Hari Hilang, Jasad Sinaga Ditemukan Tersangkut

Pakpak Bharat-andalas Pencarian hilangnya Budi Sinaga, warga Desa Salak 1 Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat yang berdomisili di Kuta Payung, akhirnya membuahkan hasil. Pria 26 tahun yang sempat hilang sejak Jumat (24/1) lalu, ditemukan tersangkut di tepi aliran Sungai Lae Ordi, persis di kawasan Wisata Lae Une, Desa Kecupak I, Kecamatan PGGS dengan kondisi sudah tidak bernyawa. Kepala PBD Pakpak Bharat Jibun Padang ketika dikonfirmasi, membenarkan Jasad Budi Sinaga sudah ditemukan dengan kondisi tidak bernyawa, setelah enam hari dicari karena dikabarkan tidak pulang ke rumah. Waka Polres Pakpak Bharat, Kompol Dolok Panjaitan kepada wartawan, kemarin mengatakan, pencarian itu dilakukan tim gabungan dari Basarnas, Polsek, Tagana, BPBD, TNI dan masyarakat hingga ditemukan pada Kamis (30/1) pukul 09.45 WIB. “Setelah proses evakuasi

Korban ditemukan tersangkut di sungai.

dari Sungai Lae Ordi, jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Salak untuk dilakukan visum. Setelah itu, diserahkan ke pihak keluarga untuk proses pemakaman,” katanya. Sebelumnya, pada Jumat (24/1) lalu, korban Budi Sinaga dikatakan keluarganya pergi ke ladang untuk berkerja seperti biasanya. Namun, siang harinya ada warga yang mengaku sempat melihat korban menggunakan sepeda motor berada di jembatan Lae Ordi Desa Aornakan II Kecamatan PGGS. Warga mulai curiga karena sudah satu malam masih melihat sepeda motor yang digunakan korban berada di atas jembatan, sedangkan pemiliknya tidak ada di lokasi. Setelah diinformasikan kepada keluarganya, diakui Budi Sinaga tak kunjung pulang ke rumah sehingga dilakukan pencarian. Hingga berita ini dimuat, pihak kepolisian menyebut sudah mengajukan untuk mengautopsi korban, namun keluarga menolak.(WES)

GELAR RAZIA MALAM HARI

Dua Kurir 39 Kg Ganja asal Aceh Dituntut 17 Tahun Dua kurir narkoba 39 kilogram (kg) ganja asal Aceh tujuan Medan kembali disidangkan dengan agenda tuntutan di ruang Cakra V Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (30/1). Jaksa Penuntut Umum (JPU) Tety Tampubolon, menuntut kedua terdakwa dengan hukuman 17 tahun denda Rp1 miliar, subsidair 6 bulan. "Karena perbuatan terdakwa melanggar Pasal 114 Ayat (2) Jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika, jaksa menuntut 17 tahun penjara dengan denda Rp1 miliar, subsidair 6 bulan," ujar jaksa. Mendengar tuntutan tersebut, terdakwa Sharul yang memiliki perawakan brewok dan berbadan tambun, sambil menangis langsung memohon kepada majelis untuk meringankan hukumannya. "Tolonglah saya majelis, anak saya 6, saya juga mengasuh 4 anak yatim di rumah," ucap Sharul sambil mengusap air matanya. Hakim Syafril Batubara membalas dengan celetukan

Dua kurir ganja Ant arpro vinsi mendengarkan tuntut an di PN Medan, Kamis (30/1). Antarpro arprovinsi tuntutan lucu khasnya. "Janganlah nangis, nanti saya juga ikut nangis. Saya nggak sanggup melihat lakilaki nangis. Lihat temanmu itu, badannya kecil, tapi kok ngga nangis dia. Kau badan mu aja yang besar," ketus Syafril membuat seluruh pengunjung ruang Cakra V tertawa. Dalam dakwaan sebelumnya disebutkan, Sharul ditelpon oleh Aleh yang kini daftar pencarian orang (DPO), mengatakan, “apa mau mengantarkan atau membawa ganja ke Medan dengan ongkos Rp 250 ribu". Terdakwa Sharul mengatakan, “mau”. Selanjutnya, pada Sabtu, 29 Juni 2019 malam, Sharul menjemput 2 goni berisikan

39 kg ganja di Desa Bangkik Kabupaten Blangkjeren. Sharul membawa narkotika jenis ganja tersebut ke rumahnya. Pada Minggu, 30 Juni 2019 sekira pukul 05.00 WIB, Sharul mengajak Khairul untuk mengatarkan narkotika jenis ganja tersebut ke Medan. Sharul dan Khairul berangkat dari Blangkjeren membawa ganja tersebut ke Medan menggunakan 1 unit mobil pick up Gran Max nomor polisi BK 9961 EN milik saksi H Taslim G. Dalam bisnis haram tersebut, Aleh memberikan nomor handphone yang akan mengambil ganja tersebut di Medan dan mengambil uang pembelian sebesar Rp 900

ribu perkilogramnnya. Sampai Medan, Sharul dan Khairul membawa ganja ke Kamar No 04 Hotel Anggrek di Jalan Setia Budi Ujung Kelurahan Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, Medan. Sekira pukul 15.15 WIB, datang saksi Yudi Prayetno, Wahyu Ari Permana, Albert Nainggolan, Viet Chandra Pardede dan Muslim Buchari, seluruhnya anggota Polrestabes Medan melakukan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap Sharul dan Khairul. Polisi menemukan barang bukti berupa 2 goni berisikan 39 bal ganja dengan berat bersih seberat 39 kg yang diakui kedua terdakwa untuk diantar kepada pembeli.(AFS)

BWF


HUKUM & KRIMINAL

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

5

Lagi, Pengedar Sabu Tanjung Balai Dibekuk Tanjung Balai-andalas Seorang lagi pengedar sabu-sabu di Kota Tanjung Balai, ditangkap personel Satres Narkoba Polres Tanjung Balai. Tersangka AS (22), warga Jalan Suasa, Kelurahan Tanjung Balai Kota III, Kecamatan Tanjung Balai Utara ditangkap di Jalan Aki Linkungan V, Kelurahan Tanjung Balai Kota III, Kecamatan Tanjung Balai Utara. “Tersangka ditangkap pada Selasa, 28 Januari 2020 sekira pukul 17.30 WIB,” kata Kapolres Tanjung Balai AKBP Putu Yudha Prawira, Rabu (29/1). "Dari tersangka disita barang bukti 3 bungkus plastik klip transparan diduga berisi narkotika jenis sabu dengan berat kotor 0,45 gram, dan uang sebesar Rp.25.000,” terang Putu Yudha. Lebih lanjut mantan Kasatreskrim Polrestabes Medan ini menjelaskan bahwa penangkapan tersangka merupakan hasil tindak lanjut informasi dari masyarakat. “Awalnya anggota menerima informasi dari masyarakat

Pengedar sabu diapit petugas. di Jalan Aki, Kelurahan Tanjungbalai Kota III, Kecamatan Tanjungbalai Utara, Kota Tanjungbalai sering terjadi transaksi narkotika jenis sabu.” “Atas informasi tersebut Unit I Opsnal Sat Narkoba Polres Tanjungbalai melakukan penyelidikan. Hasil lidik A1, maka personel langsung mendatangi TKP dan melihat tersangka sedang berdiri di pinggir jalan.” Melihat tersangka, anggota langsung melakukan penangkapan. Saat anggota

melakukan penangkapan, tersangka dengan menggunakan tangan sebelah kiri membuang 3 bungkus plastik klip transparan diduga berisi narkotika jenis sabu ke atas tanah. “Selanjutnya anggota menginterogasi tersangka, dan saat diinterohasi tersangka menerangkan bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah benar miliknya. Setelah itu tersangka dan barang bukti dibawa ke kantor guna pemeriksaan lebih lanjut,” papar Putu Yudha.(GON)

Pemilik Tujuh Paket Sabu Ditangkap Polisi Blangkejeren-andalas Aparat Polres Kabupaten Gayo Lues berhasil menangkap pemilik narkotika jenis sabu-sabu di Desa Raklunung, Blangkejeren, Rabu (29/1) pukul 11.00 WIB. Polisi juga menemukan tujuh paket sabu disimpan dalam bungkus rokok. Kapolres Gayo Lues, AKBP Rudi Setiawan melalui Kasat Narkoba AKP Syamsuir didampinggi Kasubag Humas Aiptu A Dalimunthe, Kamis (30/1) menjelaskan, pemilik sabu itu berinisial BA (32), warga Desa Raklunung. Dia ditangkap di rumahnya. Awalnya, kata Dalimunthe, pihak menerima informasi masyarakat, tersangka sering menjadikan rumahnya sebagai tempat mengedarkan barang haram sabu. Petugas langsung bergerak melakukan penyelidikan hingga penggeledahan. "Setelah barang bukti ditemukan, tersangka langsung diamankan ke Polres Gayo Lues guna proses penyidikan dan pengembangan," katanya. Setelah ditimbang, berat total narkotika jenis sabu tersebut 0,60 gram, diduga akan dijual lagi. Sabu itu akan dijadikan barang bukti saat proses persidangan nantinya. "Selain sabu tujuh paket, barang Bukti yang kita amankan satu mancis, satu alat isap sabu (bong), satu bambu untuk alat jepit sabu, satu sendok pipet, uang Rp

Tersangka diam ankan bersam a sejumdiamankan bersama lah barang bukti. 70 ribu, senjata tajam (sajam) dan satu pisau. (NUAR)

Warga Desa Tanjung Haloban Gantung Diri Labuhan Batu-andalas Warga Dusun III Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Yasmara (53), ditemukan tewas di dalam kamarnya, Kamis (30/1) pukul 11.00 WIB. Kapolsek Bilah Hilir, AKP Krisnat Indratno Napitupulu ikut melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) korban gantung diri di Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu. Menurut saksi Maymuna yang juga orang tua korban, sekira pukul 10.00 WIB, dia memanggil nama korban, lalu masuk ke dalam kamar

untuk memberikan obat. Korban telah lama menderita depresi. Tetapi saksi melihat korban duduk bersandar ke dinding, dengan posisi leher terikat nilon berwarna biru. Kemudian, saksi memanggil kakak korban, Mariani ke dapur sekaligus mengambil pisau guna memotong tali nilon yang menjerat leher korban dan berharap masih dapat ditolong. Namun naas, setelah memanggil dokter yang tidak jauh dari rumah korban dan dicek, ternyata sudah meninggal dunia. Kemudian dilakukan visum, dan ditemukan bekas jeratan tali di leher serta ke-

maluan korban mengeluarkan sperma. Kapolsek Bilah Hilir, AKP Krisnat Indratno ketika dihubungi melalui selularnya, membenarkan peristiwa itu. “Benar, ada warga meninggal diduga korban gantung diri,” ungkapnya. Hasil olah TKP serta pemeriksaan luar tubuh korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Namun bukti jerat tali nilon di leher dan sperma yang keluar dari kemaluan korban. Selain itu, lanjutnya, keluarga korban sudah membuat surat pernyataan agar tidak dilakukan autopsi terhadap korban.(HTC)

Kebakaran di Medan Johor, Kakek Tewas Terpanggang Medan-andalas Seorang kakek tewas terbakar dalam peristiwa kebakaran di sebuah rumah kawasan Jalan Parang IV, Lingkungan VI, Kelurahan Kwala Berkala, Medan Johor, Rabu (29/1) dini hari. Korban diketahui bernama Gabbal Sembiring (80). Peristiwa kebakaran ini pertama kali diketahui cucu korban Lestari Sembiring (16). Lestari tinggal bersama dengan korban. Saat itu, Lestari melihat api sudah membesar di lantai dua rumah milik kakeknya tersebut. Kemudian Lestari langsung keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Tragisnya, Lestari sempat melihat kakeknya tersebut meminta tolong. Namun, karena api sudah membesar, korban hanya bisa menangis,

dan tidak berani menolong kakeknya tersebut. “Aku sempat mendengar kakek mengatakan Mate aku Sekalenda (mati aku hari ini). Tapi aku tidak berani menolong karena di lantai dua tempat bolang (kakek) sudah dipenuhi api,” ungkap Lestari kepada petugas saat diinterogasi. Tetangga korban bernama AA Sidabutar (44) dan istrinya Agustina Beru Karo (40), mendengar teriakan korban langsung keluar dari rumah. Melihat rumah korban sudah dilalap api, dia pun langsung menjerit minta tolong. Sehingga warga sekitar terbangun dan langsung memadamkan api dengan alat seadanya, namun api tetap membesar. Tak lama kemudian, petugas dari Reskrim Polsek Delitua datang ke lokasi dan

mengamankan lokasi kejadian. Selang 1 jam 8 unit mobil Damkar dari Kota Medan datang dan berhasil memadamkan api. Setelah berhasil memadamkan api, petugas Damkar Kota Medan dibantu pihak kepolisian, mendapati korban sudah tewas dan langsung mengevakuasi korban. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Jalan Wahid Hasyim, untuk dilakukan autopsi. Kapolsek Delitua AKP Zulkifli Harahap SH melalui salah seorang petugas membenarkan kejadian kebakaran tersebut. “Benar ada kebakaran, pemilik rumah meninggal dunia. Untuk asal api masih dalam penyelidikan,” ucap seorang petugas, kemarin. (KKC)

Terdakwa Indra K esum a saat menjalani sidang dakwaan di PN Medan, Kamis (30/1/). Kesum esuma

JAKSA DILAPORKAN, HAMDANI MINTA SIDANG DIHENTIKAN

Medan-andalas Sidang perdana kasus dugaan pemalsuan surat tanah dengan terdakwa Indra Kesuma, sempat berlangsung tegang antara kuasa hukum terdakwa Hamdani Harahap dengan majelis hakim diketuai Ali Tarigan di ruang Cakra IX Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (30/1) sore. Saat Ali Tarigan mulai membuka sidang, Hamdani Harahap langsung interupsi dan memprotes kehadiran dua jaksa yang akan membacakan dakwaan Indra Kesuma. "Begini yang mulia, menurut dakwaan yang kami terima beberapa jam lalu, yang bertindak sebagai jaksa penuntut umum adalah saudara Rosinta dan Irma Hasibuan," kata Hamdani di hadapan hakim Ali Tarigan. "Ada apa dengan jaksa ini," jawab Ali Tarigan. Hamdani menyebut, salah satu jaksa yang hadir sedang mereka laporkan ke Kejaksaan Agung (Kejagung) RI. Termasuk juga jaksa Irma Hasibuan turut dilaporkan, namun sedang tidak ikut dalam persidangan. "Jaksa tersebut sedang kami laporkan ke Kejaksaan Agung,

yang pada intinya memohon supaya ditindak secara hukum dan memohon untuk mencabut dan membatalkan P21 yang telah ditetapkan oleh jaksa Edy Kaban SH, Edmon Purba," ujarnya. Menurut Hamdani, jaksa tersebut telah menyalahgunakan kewenangan secara hukum untuk tujuan lain. Dia menduga jaksa menyalahgunakan kewenangan demi kepentingan saksi korban Alwi SH. "Diduga jaksa telah bertarung memperebutkan uang dalam pembebasan lahan tol Medan-Binjai demi kepentingan Alwi SH," sebutnya. Hamdani juga menegaskan, kliennya tidak ada menerima uang dari saksi pelapor. "Suratnya saja masih dipegang oleh ahli waris dan tanah masih berperkara," terangnya. Karena itu, agar persidangan objektif, dia meminta sidang dihentikan sebelum jaksa tersebut diganti. "Kami keberatan dengan kehadiran dia (jaksa). Kalau saudara jaksa ini yang menyidangkan, kami bermohon kepada Kejagung demi objektifitas perkara, agar jaksanya diganti," tegasnya. Menanggapi permintaan itu,

Hakim Ketua Ali Tarigan menerima masukan Hamdani. Tetapi, karena belum ada putusan resmi dari Kejagung, hakim berpendapat persidangan harus tetap dilanjutkan. "Karena belum ada pemberitahuan penggantian, kami tidak bisa menolak. Karena ini kewenangan dari Kejagung, bukan majelis hakim. Kami belum bisa menolak. Tetapi akan kami tindaklanjuti," kata Ali Tarigan. Hamdani juga menyoroti penahanan terdakwa. Menurut dia, kliennya harusnya dibebaskan karena masa penahanan sudah berakhir. Tetapi, menurut majelis hakim, masa penahanan kliennya sudah diperpanjang sejak 28 Januari hingga 20 Februari 2020. "Tetapi faktanya, tidak ada kami terima majelis. Alangkah baiknya, demi objektifitas agar menunda pemeriksaan sebelum Kejagung mengganti jaksanya," pinta Hamdani. Namun dengan pertimbangan, jaksa yang akan membaca dakwaan juga dihadirkan berdasarkan perintah Kajari, hakim kemudian melanjutkan sidang. Usai dakwaan kliennya diba-

cakan jaksa, Hamdani menjelaskan, menyangkakan kliennya dan menahannya tidak berdasarkan dua permulaan alat bukti yang cukup dan kuat. “Apanya yang ditipu dan dipalsukan oleh Indra Kesuma? dan kenapa Alwi SH dihargai sebagai pemilik tanah berperkara oleh penyidik kejaksaan. Karena faktanya, hingga saat ini Alwi SH tidak ada membayar uang harga tanah kepada Indra Kesuma," sebut Hamdani. Bahkan, kata dia, surat asli tanahnya yakni Grand No.10 masih dipegang oleh Indra Kesuma dan tidak ada penyerahan tanah kepada pembelinya. Hamdani juga menyebut, selama ini kliennya selalu dibujuk oleh oknum penyidik untuk berdamai dengan Alwi SH. “Bahkan, disuruh mencabut kuasa dari biro hukum Citra Keadilan dan menjanjikan bila berdamai akan segera keluar, sehingga dapat ditarik kesimpulan oknum penyidik dan oknum kejaksaan mentersangkakan dan menahan Indra Kesuma untuk tujuan lain yakni membagi-membagi uang ganti rugi jalan tol Medan-Binjai," ungkapnya.(AFS)

3 Kurir 170 Kg Ganja Selamat dari Hukuman Mati Medan-andalas Majelis hakim menghukum 3 kurir ganja seberat 170 Kg dengan hukuman seumur hidup. Putusan ini menyelamatkan ketiganya dari hukuman mati karena sebelumnya jaksa penuntut umum (JPU) Septebrina Silaban menuntut ketiganya dengan tuntutan mati. Dalam sidang tersebut, di Ruang Kartika Pengadilan Negeri (PN) Medan, Kamis (30/1) siang itu, Ketua Majelis Hakim, Irwan Effendi menyebutkan bahwa ketiganya masing-masing Mukhlis, Darman Bus taman, dan Boy Haki, telah melanggar Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Hal yang meringankan bahwa ketiga terdakwa mengakui perbuatannya sedangkan yang

memberatkan perbuatan ketiganya bisa merusak para generasi muda dengan barang bukti yang sangat banyak. Ketiga terdakwa juga tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkotika. Sebelumnya, dalam dakwaan JPU Septebrina Silaban SH mengatakan, terdakwa Mukhlis bersama Darman Bustaman dan Boy Haki (berkas terpisah) pada Rabu 15 Mei 2019 merencanakan pengiriman ganja dari Aceh ke Medan, di sebuah warung kopi di Jalan Simpang Matang Samalanga Kecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen. “Saat di warung Darman mengajak Mukhlis untuk ikut ke Medan mengawal orang yang membawa ganja kering. Saat itu terdakwa Mukhlis menyetujuinya. Mereka kemudian

sepakat bertemu di Kampung Cet Bireuen,” kata Jaksa Septebrina Silaban. Dengan menggunakan mobil minibus, terdakwa Darman datang menjemput Mukhlis. Saat itu, daun ganja yang sudah dibawa, bukan di dalam mobil mereka, melainkan di dalam mobil lain yang ikut bersamaan menuju Medan. Namun, saat diperjalanan menuju ke Medan, mobil mereka dirazia. Darman menghubungi temannya yang membawa ganja di mobil belakang agar sementara tidak melanjutkan perjalanan. “Setelah aman, Darman menyuruh temannya yang tidak terdakwa kenali untuk melanjutkan perjalanan kembali ke Medan dengan meyakinkan bahwa razia sudah tidak ada lagi di depan Polsek Gebang,” urai jaksa.

Sesampainya di Medan pada 16 Mei 2019, terdakwa Darman menuju persimpangan Jalan Bunga Raya, Medan Sunggal. Namun saat itu tiba tiba mobil yang dikemudikan oleh Darman diberhentikan polisi berpakaian preman dari Polda Sumut. Namun saat diinterogasi polisi, Darman mengaku, ganja tersebut tidak ada dalam mobil yang ia bawa. Melainkan mobil minibus yang berwarna hitam yang dikemudikan rekan terdakwa. "Polisi kemudian melakukan pengejaran terhadap mobil Avanza warna hitam tersebut, kemudian diberhentikan. Sewaktu diperiksa di dalam mobil didapat terdakwa Boi Haky dan ditemukan 5 karung goni berisi 170 bal daun ganja kering seberat 170 kg,” tandas jaksa. (MBD)

MILIKI 3,67 GRAM SABU

Wanita Warga Medan Nangis Divonis 6 Tahun di Simalungun Sempat menarik perhatian pengunjung sidang karena tangisan terdakwa Rini di Pengadilan Negeri (PN) Simalungun, Kamis (30/1). Terdakwa Ade Armi Setio Rini alias Rini (31), warga Medan yang tinggal bersama pamannya, Rosa Handoyo alis Doyok (sudah dihukum 6 tahun dan denda) di Jalan Gotong Royong Parapat dijatuhi pidana penjara dan denda Rp800 juta subsider 6 bulan penjara. Setelah putusan hakim, Novarina Manurung, Hendrawan Nainggolan dan Mince Ginting, dibacakan tangis terdakwa Rini semakin keras. Bahkan Rini sempat menyalahkan terdakwa Sigit yang divonis sama dengannya. Sigit merupakan paman terdakwa Rini. Rini sambil menangis keluar dari ruang sidang. "Tega kali lah kelam ya," lirihnya menunjuk Sigit yang berjalan di depannya dikawal petugas. Rini merasa dijebak

Terdakwa Rini menjalani persidangan vonis di PN Sim alungun, Kamis (30/1). Simalungun, oleh pamannya itu. Meski pun dalam persidangan telah terungkap, terdakwa telah terbukti memiliki 9 paket sabu seberat 3,67 gram (bruto) dan timbangan digital, Rini dipersalahkan melanggar pasal 112 (1) UU RI No 35/ 2009 tentang narkotika. Seyogianya, Rini dijerat dengan pasal sebagai kurir atau penjual, karena Rini ditangkap berdasarkan pengakuan Sigit Ruso

Nugroho (42) yang lebih dulu diamankan petugas dari Terminal Sosor Saba Parapat. Dengan 2 paket sabu yang diakuinya dibeli dari terdakwa Rini seharga Rp300 ribu. Rini langsung diamankan dari rumah terdakwa Doyok pada Kamis, 18 Juli 2019, lalu. Melihat kedatangan petugas, Rini berusaha kabur masuk ke kamar mandi dan berupaya menghilangkan barang bukti. Tapi petugas Satreskoba Narkoba Polres

Simalungun berhasil mengamankan terdakwa dengan barang bukti 9 paket sabu dan timbangan digital. Terdakwa Rini terus menangis, meski hakim telah meringankan hukumannya. Karena putusan hakim lebih ringan 1 tahun dari tuntutan jaksa, Juna Karo-Karo yang sebelumnya menuntut pidana penjara selama 7 tahun. Persidangan dibantu panitera, Marthin Sitorus dinyatakan selesai dan ditutup.(HTC)

6 R h

BWF


EKONOMI

Jumat 31 Januari 2020

Erick Thohir Berhentikan Dua Direktur ASABRI Jakarta-andalas Menteri BUMN Erick Thohir memberhentikan dua direktur PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero) atau ASABRI. "Melalui Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-36/MBU/01/2020 tanggal 30 Januari 2020, Menteri BUMN selaku rapat umum pemegang saham memberhentikan dengan hormat Herman Hidayat dan Rony Hanityo Apriyanto dari jabatan direktur, yang masing-masing diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-66/MBU/ 03/2016 tanggal 29 Maret 2016 dan SK-171/ MBU/08/2019 tanggal 2 Agustus 2019," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Kementerian BUMN Ferry Andrianto dalam rilis di Jakarta, Kamis (30/1). Ia mengatakan melalui SK tersebut, Menteri BUMN juga mengubah nomenklatur jabatan anggota-anggota direksi ASABRI yang semula hanya tertulis direktur menjadi Direktur SDM dan Hukum, Direktur Keuangan, dan Direktur Investasi. "Untuk mengisi jabatan-jabatan tersebut, Menteri BUMN mengangkat Eko Setiawan sebagai Direktur SDM dan Hukum, Helmi Imam Satriyono sebagai Direktur Keuangan, dan Jeffry Haryadi P Manullang sebagai Direktur Investasi," katanya. Kementerian BUMN melakukan penyerahan salinan Surat Keputusan (SK) Menteri BUMN tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT ASABRI di Gedung Kementerian BUMN pada Kamis. Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan ASABRI harus dikelola oleh orang-orang profesional di bidangnya. Ia menyampaikan keprihatinannya terkait kasus dugaan korupsi yang terjadi di ASABRI dan meminta pihak terkait untuk membenahinya dengan cepat. Sedangkan Erick Thohir menyebutkan kondisi keuangan ASABRI masih stabil. Hanya saja, mengenai ada atau tidaknya penyelewengan hingga penurunan aset karena salah investasi akan ada proses penanganannya tersendiri. Asabri Akui Kesalahan Sebelumnya PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero) atau Asabri mengakui sumber kerugian perusahaan negara itu adalah kesalahan pengelolaan investasi. Untuk menahan laju kerugian investasi agar tidak semakin dalam, jajaran direksi Asbri berkomitmen memetakan ulang aset. Direktur Utama Asabri Sonny Widjaja menyampaikan hal itu dalam rapat dengar

pendapat antara jajaran direksi Asabri dan Panitia Kerja Pengawasan Kinerja Industri Jasa Keuangan Komisi XI DPR di Jakarta, Rabu (29/1). Dalam 20 menit awal, rapat dilakukan secara terbuka. Namun, setelah direksi Asabri memaparkan kondisi keuangan perusahaan, rapat dengar pendapat yang secara total berlangsung sekitar tiga jam ini berlangsung tertutup. Sonny menjelaskan, penurunan kinerja investasi terjadi karena nilai saham dan reksa dana saham turun. Kondisi ini membuat perusahaan kesulitan membayarkan seluruh kewajiban kepada anggotanya. ”Saat ini kami sedang memetakan aset yang bermasalah sekaligus mengubah pola investasi dari profil risiko agresif menuju moderat,” ujar Sonny. Penurunan kinerja investasi terjadi karena nilai saham dan reksa dana saham turun. Kondisi ini membuat perusahaan kesulitan membayarkan seluruh kewajiban kepada anggotanya. Dalam laporan keuangan Asabri yang disampaikan kepada Komisi XI terungkap, jumlah total aset lancar turun drastis dari Rp35,52 triliun pada akhir 2018 menjadi Rp21,99 triliun di akhir 2019. Nilai aset keuangan juga turun drastis dari posisi akhir 2018 sebesar Rp5,9 triliun menjadi Rp1,29 triliun pada akhir Desember 2019. Direktur Keuangan dan Investasi Asabri Rony Hanityo Apriyanto menjelaskan, penurunan tersebut terjadi pada dua program. Pertama program Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Jaminan Kematian (JKM) serta kedua program Akumulasi Iuran Pensiun (AIP). Total aset Asabri di program THT, JKK, dan JKM turun dari Rp19,4 triliun pada 2018 menjadi Rp10,6 triliun pada 2019. Sementara total aset AIP juga turun dari Rp26,9 triliun pada 2018 hingga tersisa Rp18,9 triliun tahun 2019. ”Total penurunan aset yang sifatnya unrealized loss (rugi yang belum terealisasi) bisa mencapai Rp 16 triliun,” kata Rony. (ANT/KPC)

Biaya Taksi Online Masuk Komoditas Utama Medan-andalas Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kembali dimuktahirkan. Pemutakhiran dilakukan karena ada perubahan pola konsumsi di masyarakat. "Ketika pola konsumsi berubah, perlu dilakukan pemuktahiran paket komoditas yang dikonsumsi masyarakat agar usai penghitungan, angka inflasi lebih relevan," kata Kabid Statistik Distribusi BPS Sumut Dinar Butar-Butar dalam Sosialisasi Pemuktahiran Diagram Timbang IHK dan NTP Tahun Dasar 2018 di Kantor BPS Sumut, Kamis (30/1) di Medan. Karenanya sebut Dinar, setiap 5 tahun sekali pemuktahiran dilakukan BPS agar data didapat lebih relevan. Untuk tahun 2020, data didapat dari survei dengan tahun dasar 2018. Pemuktahiran tahun dasar dilakukan sebab ada perubahan pola konsumsi masyarakat. Diantaranya, pada tahun 2012, teknologi untuk akses internet masih terbatas. "Umumnya saat itu masyarakat masih menggunakan personal komputer atau warnet. Kini, internet sudah mudah diakses semua orang melalui handphone. Terbukanya akses informasi masyarakat menyebabkan perubahan juga pada pola konsumsi di tengah masyarakat," paparnya. Dinar merinci, ada sejumlah komoditas dulunya masuk dalam 20 komoditas utama, kini sudah keluar. Diantaranya di Kota Medan seperti biaya pembelian VCD

andalas|siong

Kabid Statistik Distribusi BPS Sumut Dinar Butar-Butar saat Sosialisasi Pemuktahiran Diagram Timbang IHK dan NTP Tahun Dasar 2018 di Kantor BPS Sumut, Kamis (30/1).

dan telepon umum. "Kini biaya taksi online kita masukkan. Untuk Kota Medan, ada sebanyak 378 komoditas kita pantau. Namun hanya 20 komoditas utama biasanya sangat memengaruhi inflasi," rincinya. Jika tahun sebelumnya BPS Sumut menggunakan diagram tahun dasar 2012, pada tahun ini telah digunakan diagram timbang tahun dasar 2018. Pemuktahiran paket komoditas dikonsumsi masyarakat maupun oleh petani, serta survei petani ini juga mengikuti perkembangan metodologi sesuai standar internasional serta perubahan struktur di sektor pertanian. "Dengan pemuktahiran tahun dasar ini kita gunakan adalah untuk nilai tukar petani menggunakan survei daripada perilaku petani, lalu untuk

- 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah.

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego.

0853.6173.0505

Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

6

Pola Konsumsi Masyarakat Sumut Berubah

DIJUAL CEPAT (BU)

Hub.

harian andalas | Hal.

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

inflasi kita gunakan Survei Biaya Hidup (SBH) 2018. Kota IHK pun ditambah menjadi lima. Jika sebelumnya kota IHK hanya Medan, Sibolga, Padangsidempuan, dan Pematang Siantar, pada tahun dasar 2018, ditambah Gunung Sitoli. Ini akan kita gunakan sampai 5 tahun ke depan,"tuturnya. Gunung Sitoli, sambungnya, menjadi kota IHK lantaran pola konsumsi dan letak geografis di kawasan ini cukup berbeda dari daerah lain. "Dengan Sibolga pun beda pola konsumsinya. Semua produk masih didatangkan dari luar, kecuali ikan basah. Jadi pemerintah daerah kesulitan menghitung inflasi di daerah ini," terang dia. "Penyesuaian metodologi sesuai standar internasional dilakukan agar angka inflasi dihasilkan sesuai panduan

penghitungan inflasi internasional. Makanya, kita lakukan penyempurnaan penghitungan sesuai buku manual diterbitkan United Nation (UN)," tandasnya. Menurutnya, sejauh ini ada dua buku manual diupdate UN yaitu Buku Klasifikasi COICOP 2018 dan Consumer Price Index Manual Concepts and Methods 2019. Kemudian dalam pemuktahiran diagram timbang, selain paket komoditas dimuktahirkan, persentase pengeluaran masyarakat untuk membeli barang/jasa terhadap total pengeluarannya juga perlu dimutakhirkan. Sedangkan, struktur sektor pertanian dalam 5 tahun juga mengalami perubahan baik pada subsektor tanaman pangan, hortikultura, tanaman perkebunan , perikanan dan sektor peternakan. (SIONG)


EKONOMI

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

7

Lagi, OJK Temukan 120 Fintech Lending Ilegal

Wagub Sumut Musa Rajekshah memimpin RUPS LB PT Bank Sumut Tahun 2020 di Ruang Rapat Direksi Bank Sumut, Lantai III, Jalan Imam Bonjol, Medan, Kamis (30/1).

Bank Sumut Angkat Syahruddin Siregar Jadi Komisaris Non Independen Medan-andalas Syahruddin Siregar diangkat menjadi Komisaris Non Independen Bank Sumut melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) PT Bank Sumut Tahun 2020 di Ruang Rapat Direksi Bank Sumut, Lantai III, Jalan Imam Bonjol Nomor 18 Medan, Kamis (30/1). Rapat yang dipimpin Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah juga membahas tentang penyesuaian honor dan fasilitas jajaran Komisaris Utama ke bawah serta membahas kinerja jajaran Direksi Bank Sumut. "Hari ini ada tiga agenda yang kita bahas bersama para pemegang saham. Pertama adalah pengangkatan Komisaris Non Independen yang sudah lama kosong. Nama Bapak Syahruddin Siregar sudah disetujui oleh para pemegang saham. Kemudian kedua kami juga membahas tentang penyesuaian honor dan juga fasilitas jajaran Komisaris Utama ke bawah. Diharapkan bukan karena fasilitas yang menjadi peningkatan kinerja. Kita berharap komisaris menunjukan kinerja dalam pengawasan terhadap jajaran direksi. Dan ketiga, kita sampaikan kepada Dirut untuk mengevaluasi teamwork agar kinerja Bank Sumut ini bisa

terlihat meningkat," ujar Musa Rajekshah usai rapat. Musa Rajekshah juga mengatakan bahwa seluruh pemegang saham saat ini menginginkan kinerja yang lebih baik. Berharap agar Bank Sumut menjadi bank kebanggaan rakyat dengan peningkatan deviden agar setoran PAD kepada para pemegang saham juga meningkat. “Sehingga pembangunan di daerah pun berjalan dengan baik," terang Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck. Dengan adanya komisaris yang baru ini, Ijeck pun mengharapkan adanya peningkatan kinerja dari Bank Sumut. “Tidak hanya mengelola anggaran dari pemerintah daerah atau pun ASN saja, tapi juga ke depannya harus mampu mengimbangi bank daerah lainnya agar Bank Sumut bisa menjadi kebanggaan warga Sumut," harap Ijeck. Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut Muchammad Budi Utomo mengaku semakin optimis ke depannya setelah seluruh jajaran komisaris telah lengkap. "Dengan pengangkatan Komisaris Non Independen ini membuat kami di jajaran direksi semakin yakin lagi karena pengawasanya sudah komplit. Hal itu juga dilakukan sesuai dengan recruitment oleh OJK. Untuk kese-

hatan suatu bank pun susunan Komisaris itu harus lengkap. Insya Allah ke depannya Bank Sumut akan lebih baik," terang Dirut. Pada 2020 ini, kata Dirut, Bank Sumut menargetkan pertumbuhan kredit, walau pun jumlahnya belum bisa disebutkan karena belum ada persetujuan. "Namun angkanya tidak jauh dari target pemerintah sebesar 10 persen dengan fokus kepada sektor-sektor yang produktif. Bank Sumut juga akan fokus pada perkebunan dan pariwisata serta pengembangan jaringan dengan menambah produk-produk baru,"ujarnya. Komisaris Non Independen Bank Sumut Syahruddin Siregar yang baru diangkat berharap agar apa yang diamanahkan kepadanya bisa diemban dengan baik. "Kepada warga Sumut mohon doanya agar saya dapat mengemban amanah ini dengan baik. Sehingga ke depan Bank Sumut bisa menjadi bank kebanggaan kita," ujarnya. Pada rapat tersebut turut hadir para kepala daerah kabupaten/kota selaku pemegang saham PT Bank Sumut, diantaranya Bupati Batu Bara Zahir, Bupati Labuhanbatu Utara Kharuddin Syah, Bupati Asahan Surya, dan perwakilan bupati/wali kota se-Sumut. (RED)

Jakarta-andalas Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam Lumban Tobing mengatakan hasil penelusuran Satgas pada Januari 2020 telah menemukan 120 entitas yang melakukan kegiatan fintech peer to peer lending ilegal, yang tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) . "Banyak kegiatan fintech peer to peer lending ilegal pada website, aplikasi atau penawaran melalui SMS yang beredar. Masyarakat selalu kami minta waspada agar memanfaatkan daftar fintech peer to peer lending yang terdaftar di OJK," kata Tongam dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (30/1). Menurut Tongam, masyarakat juga harus terus diinformasikan untuk berhati-hati memanfaatkan mudahnya penawaran meminjam uang dari perusahaan fintech peer to peer lending mengingat tanggung jawab dalam pengem-

foto|antara

Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing (kiri) saat memberikan keterangan kepada awak media, Senin (11/11).

balian dana yang dipinjam. "Meminjam uang di mana pun harus bertanggung jawab untuk membayarnya. Bahayanya jika meminjam di fintech peer to peer lending ilegal masyarakat bisa jadi korban ancaman dan intimidasi jika menunggak pinjaman," katanya. Pada 2019, Satgas Waspada Investasi menghentikan kegiatan 1.494 fintech peer to peer lending ilegal. Total yang telah ditangani Satgas Waspada Investasi sejak 2018 hingga Januari 2020 sebanyak 2.018 entitas.

Selain kegiatan fintech peer to peer lending ilegal, Satgas Waspada Investasi juga menghentikan 28 kegiatan usaha yang diduga melakukan kegiatan usaha tanpa izin dari otoritas yang berwenang dan berpotensi merugikan masyarakat. Ke 28 entitas tersebut yakni 13 perdagangan forex tanpa izin; 3 penawaran pelunasan utang; 2 investasi money game; 2 equity crowdfunding Ilegal; 2 multi level marketing tanpa izin; 1 investasi sapi perah; 1 investasi properti; 1

pergadaian tanpa izin; 1 platform iklan digital; 1 Investasi cryptocurrency tanpa izin; dan 1 koperasi tanpa izin. Untuk menampung pengaduan, konsultasi dan sosialisasi langsung mengenai berbagai persoalan terkait investasi, fintech lending dan gadai swasta ilegal, Satgas kembali membuka Warung Waspada Investasi bertempat di di The Gade Coffee & Gold, Jalan H. Agus Salim, Jakarta Pusat. Warung Waspada Investasi akan beroperasi setiap Jumat pukul 09.00 – 11.00 WIB. (ANT)

Bank Dunia:

115 Juta Orang Indonesia Rentan Kembali Miskin Jakarta-andalas Bank Dunia menyatakan jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia mencapai 52 juta orang pada September 2019. Kendati begitu, sekitar 115 juta orang rentan kembali miskin. Hal ini disampaikan dalam laporan bertajuk Aspring Indonesia, Expanding The Middle Income Class edisi September 2019. Menurut laporan tersebut, jumlah 52 juta masyarakat menengah Indonesia menandakan bahwa satu dari lima masyarakat adalah kalangan menengah. World Bank Acting Country Director for Indonesia Rolande Pryce mengatakan peningkatan kelas menengah terjadi karena sekitar 80 persen dari masyarakat miskin di Indonesia pada 1993 tidak lagi

berada di jurang kemiskinan pada 2014. Bahkan, Bank Dunia mencatat pertumbuhan masyarakat kelas menengah merupakan salah satu yang tercepat daripada kalangan lain. "Kelas menengah Indonesia menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi karena konsumsi kelompok ini tumbuh sebesar 12 persen setiap tahun sejak 2002 dan sekarang mewakili hampir setengah dari seluruh konsumsi rumah tangga di Indonesia," ujarnya, Kamis (30/1). Menurut Bank Dunia, ada beberapa hal menarik dari kalangan menengah di Indonesia. Pertama, umumnya masyarakat kelas menengah di Indonesia diisi oleh pekerja di sektor formal dengan upah mahal. "Sebagian besar juga

memiliki bisnis sendiri dan dengan orang lain," ungkapnya. Kedua, para masyarakat kelas menengah merupakan pembayar pajak di masa depan. Mereka akan dibutuhkan untuk mendanai pengurangan kemiskinan, kebutuhan dana mitigasi risiko, peningkatan investasi, hingga pertumbuhan ekonomi. Ketiga, kehadiran kelas menengah memberi pengaruh pada proses jalannya pemerintahan di Indonesia. Pertumbuhan kelas ini akan mendukung kohesi sosial dan stabilitas politik. Di sisi lain, Bank Dunia turut mengingatkan ada sekitar 115 juta masyarakat yang taraf hidupnya sudah membaik, namun rentan kembali masuk ke jurang kemiskinan. "Ada 115 juta orang Indo-

nesia yang tidak lagi miskin, tapi mereka rentan. Mereka belum menjadi bagian dari kelas menengah," ucapnya. Untuk itu, Bank Dunia merekomendasikan beberapa hal kepada pemerintah. Pertama, meningkatkan kualitas pendidikan menengah, sehingga jumlah pekerja dengan bayaran yang lebih baik bertambah. Kedua, memberikan jaminan dan cakupan kesehatan menyeluruh kepada masyarakat. Ketiga, memperbaiki kebijakan dan administrasi pajak. "Hal ini memungkinkan pemerintah untuk mengumpulkan lebih banyak dari kelas menengah yang sedang tumbuh dan berinvestasi dalam infrastruktur yang sangat penting bagi produktivitas," terangnya.(CNNI)

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)


Jumat

harian andalas | Hal.

31 Januari 2020

Carabao Cup

Aston Villa Tantang ManCity di Final London-andalas Aston Villa menantang Manchester City di babak final Piala Liga Inggris atau Carabao Cup 2019/2020 yang digelar di Wembley pada 1 Maret mendatang. Villa menjadi tim pertama yang lolos ke babak final usai menaklukkan Leicester City di babak semifinal. Pada leg pertama yang berlangsung di King Stadium, The Villans berhasil menahan imbang Leicester City dengan skor 1-1. Skuat asuhan Dean Smith itu memastikan tempat di final setelah memenangkan leg kedua 2-1 di Villa Park, sekaligus unggul agregat 32. Sementara Manchester City lolos ke babak final setelah mendepak rival sekotanya Manchester United. The Citizens lolos setelah unggul 3-1 di leg pertama yang berlangsung di Old Trafford. MU membalas dengan kemenangan 1-0 di leg kedua. Namun City yang berhak maju ke laga pamungkas dengan keunggulan agregat 3-2. Pep Guardiola tak peduli anak asuhnya kalah dalam Derby Manchester dan tetap memuji skuadnya. Dengan sukses ini, Manchester City berpeluang meraih gelar ketiga secara beruntun Piala Liga Inggris. "Hari ini kami bertemu dengan sisi fisik yang luar biasa. Saya sangat senang. Selama 180 menit kami bermain di kedua pertandingan, kami lebih baik," kata Guardiola dikutip laman resmi klub. “Secara keseluruhan mungkin kami lebih baik. Kami memainkan tim dengan fisik yang luar biasa. Tapi mereka berhasil me-

Trofi Piala Liga Inggris. manfaatkan peluang pertama setelah set piece, dan itu membuat kondisi menjadi sedikit berbeda,” ujar Guardiola, dikutip dari BBC Sport. “Liverpool bisa saja pecahkan rekor di musim ini.” – Pep Guardiola “Terlepas dari apapun hasilnya, saya sangat puas dengan para pemain, dan cara mereka bermain dengan masalah di empat bek.” Apalagi fakta bahwa Pep tidak bisa memainkan dua pemain andalannya, Aymeric Laporte dan Fernandinho tidak bisa tampil. “Aymeric Laporte dan Fernandinho tidak sepenuhnya fit. Benjamin Mendy juga tidak. Kita akan lihat di hari-hari berikutnya. Saya cukup yakin mereka akan baik-baik saja untuk West Ham, saya tidak tahu untuk Spurs. Kami tidak ingin mengambil risiko.” Sementara bek Aston Villa, Ezri Konsa menyebut timnya harus siap bersaing dengan tim kuat seperti manapun di laga puncak nanti. “Kami harus percaya satu sama lain, dan kami menunjukkan bahwa kami bisa bersaing di final,” katanya dilansir dari laman resmi klub. “Kami menunjukkan karakter yang hebat, kebersamaan yang luar biasa dan saya belum pernah berada di atmosfer luar biasa seperti ini. Itu adalah pengalaman baru bagi saya dan juga pengalaman yang luar biasa bagi tim kami,” lanjutnya. (G/ GOC/DBS)

Para pemain Real Madrid merayakan gol ke gawang Real Zaragoza.

Copa del Rey

Sudah Enam Wakil La Liga Melaju ke Perempat Final Madrid-andalas Enam wakil La Liga sukses melaju ke babak perempat final Copa del Rey, termasuk Real Madrid, yang berbekal kemenangan telak atas Real Zaragoza. Hingga Rabu (29/1), sebanyak enam tim La Liga atau divisi teratas Liga Spanyol berhasil menaklukkan lawan masing-masing di babak 16 besar Copa del Rey. Real Madrid menjadi wakil kasta teratas yang paling mulus melalui fase ini setelah menghajar tim divisi dua, Real Zaragoza. Bermain di markas lawan, Real Madrid menang telak 4-0. Golgol pasukan Zinedine Zidane dilesakkan oleh Raphael Varane, Lucas Vazquez, Vinicius Junior, dan Karim Benzema. Sementara itu, tim top lain, Valencia, lolos susah payah saat melawan tim

kejutan, Cultural Leonesa. Leonesa, klub divisi 3 yang menyingkirkan Atletico Madrid di ronde sebelumnya, memaksa laga berlanjut sampai babak adu penalti. Pada momen itulah Valencia menunjukkan mental lebih baik dengan memenangi adu penalti 4-2. Wakil terakhir La Liga yang memastikan diri lolos ke perempat final ialah Granada yang menjalani duel dramatis kontra CD Badajoz. Bermain di kandang klub divisi 3 itu, Granada memetik kemenangan 3-2 setelah melakoni pertandingan sampai babak tambahan waktu. Kemenangan Granada baru dipastikan oleh gol Carlos Fernandez di menit ke-109. Adapun Real Sociedad memenangi duel sesama tim La Liga kontra Osasuna dengan skor 3-1. (TBN)

8

Marcelo Menuju Liga Primer Inggris

Madrid-andalas Jose Mourinho diisukan ingin bereuni dengan Marcelo. Apalagi, Danny Rose diberitakan bakal hengkang ke Newcastle United. Fullback veteran Real Madrid, Marceloa (31 tahun), dikabarkan mendapat tawaran untuk pindah ke Liga Primer Inggris pada pekan ini. Hal itu dikatakan oleh salah satu wartawan beken asal Spanyol, Eduardo Inda, dalam sebuah program sepak bola di televisi, Kamis (30/1). "Marcelo merasa masa depannya di Real Madrid mulai gelap. Ini sangat rumit karena [Ferland] Mendy yang kini tampil reguler," ucap Inda. Meski begitu, Marcelo baru saja menjalani laga ke-500 bersama Madrid saat mengalahkan Real Zaragoza 4-0 pada babak 16 besar Copa del Rey, dini hari WIB kemarin. "Bulan ini, dia telah mendapatkan tawaran dari PSG [Paris Saint-Germain] dan ada juga sejumlah klub EPL yang meminatinya," tambahnya. Menit bermain Marcelo memang terbilang anjlok musim ini. Apalagi di LaLiga Spanyol, pemain asal Brasil itu baru diturunkan tujuh kali dari 21 laga.

Marcelo Pemain asal Brasil itu masuk dalam daftar pemain yang sudah tampil di 500 laga di semua ajang dengan Los Blancos. Pada pertandingan tersebut, Marcelo bermain sebagai starting XI. Dia juga sempat dipercaya sebagai kapten tim, setelah Sergio Ramos ditarik keluar pada menit ke-66. Selain masuk daftar 500 penampilan, Marcelo juga berpeluang menjadi pemain asing terbanyak membela Madrid. Label itu saat ini masih menjadi pemilik pemain Brasil lainnya,

Roberto Carlos yang telah mengumpulkan 527 penampilan di semua ajang. Perbedaannya dengan raihan Marcelo hanya tinggal 27 pertandingan lagi. Pencapaian itu menjadi amat mungkin disamai bahkan dilewati bek berusia 31 tahun lagi mengingat kontraknya bersama Madrid baru akan berakhir musim panas 2022. Marcelo sudah berlaga dengan Los Blancos sejak 2007 lalu. Kala itu dia didatangkan dari Fluminense. Sejak itu, Marcelo

langsung menjadi pilihan utama Madrid di sisi kiri pertahanan. Meski klub Ibu Kota Spanyol tersebut kerap memiliki pilihan lain di bek kiri seperti Gabriel Heinze, Fabio Coentrao, Theo Hernandez dan Sergio Reguilon, posisi Marcelo tak tergantikan. Pemain Timnas Brasil tersebut saat ini sudah membuat 36 gol bersama Madrid. Dia juga telah memberikan 4 gelar La Liga, Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub, serta dua titel Copa del Rey untuk Madrid. (GOC/IN)

MU Resmi Datangkan Bruno Fernandes Manchester-andalas Transfer Bruno Fernandes ke Manchester United (MU) terungkap ke publik. Kabarnya, sang playmaker mendapat gaji yang relatif rendah di skuat Setan Merah. MU sudah mengonfirmasi bahwa mereka resmi mendatangkan Bruno Fernandes dari Sporting Lisbon. Mereka membayar sekitar 55 juta euro plus bonus untuk mendapatkan jasa sang pemain. Fernandes saat ini dilaporkan sudah berada di kota Manchester. Ia akan segera diperkenalkan sebagai pemain United dalam beberapa saat lagi. The Guardian melansir bahwa Fernandes bakal menjadi rekrutan yang ekonomis bagi MU. Pasalnya ia hanya memiliki gaji yang kecil di MU. Menurut laporan tersebut, gaji

Bruno Fernandes yang diterima Fernandes di skuat Manchester United tergolong cukup kecil. Ia diberitakan hanya mendapatkan gaji sebesar 70 ribu pounds per pekan. Angka ini memang naik cukup banyak daripada gaji yang ia terima di Sporting Lisbon.

Namun jika dibandingkan pemain-pemain MU lainnya, angka ini cukup kecil. Gajinya ini setara dengan gaji yang didapatkan Jesse Lingard dan Phil Jones, sementara angka ini masih kalah dari gaji Fred, Aaron Wan-Bissaka, Victor Lindelof

yang berada di atas 100 ribu pounds per pekan. Namun laporan tersebut mengklaim bahwa 70 ribu pounds per pekan itu merupakan gaji pokok bagi sang playmaker. Ia berpotensi mendapatkan gaji yang lebih besar di setiap pekannya. Namun itu tergantung dengan performanya di skuat United. Ia akan mendapatkan bonus untuk setiap penampilan, setiap gol dan juga setiap assist yang ia buat, sehingga gajinya bisa menembus 100 ribu pounds per pekan jika performanya apik. Fernandes sendiri diberitakan tidak butuh waktu lama untuk melakoni laga debut di skuat Manchester United. Ia kemungkinan akan menjalani debutnya bersama Setan Merah pada akhir pekan ini saat timnya menghadapi Wolverhampton di Old Trafford. (G/BON)

Inter Amankan Tiket Semifinal Coppa Italia Milan-andalas Inter Milan mengamankan tiket semifinal Coppa Italia setelah menyingkirkan Fiorentina 2-1 pada laga perempat final di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Kamis dini hari WIB. Kedua gol kemenangan Nerazzurri dibukukan oleh Antonio Candreva (44') dan Nicolo Barella (67'), sedangkan satu-satunya gol Fiorentina diukir oleh bek Martin Caceres (60'), demikian catatan laman resmi kompetisi. Pada semifinal yang memainkan dua leg, Inter akan ditantang Napoli yang telah lebih dahulu lolos. Sedangkan semifinal lainnya akan mempertemukan Juventus melawan AC Milan. Pelatih Inter Antonio Conte memilih untuk memainkan Alexis Sanchez, Romelu Lukaku, dan Lautaro Martinez berbarengan

sejak awal. Ia juga menyiapkan rekrutan baru Christian Eriksen untuk menjadi pemain pengganti. Ancaman pertama hadir dari pemain Fiorentina Pol Lirola yang melepaskan sepakan melebar. Inter balas menekan, tetapi Dalbert mampu mencegah Sanchez memaksimalkan operan Nicolo Barella. Setelah itu kedua tim kesulitan menciptakan peluang. Para pemain bertahan Fiorentina mampu memaksimalkan tubuh mereka untuk mencegah Martinez menyundul bola umpan silang Candreva. Kebuntuan baru pecah menjelang turun minum melalui permainan organisasi tim dan operan cepat ketika Federico Ceccherini dan kiper Pietro Terracciano berusaha mencegah gawangnya dijebol Martinez, bola justru dioperkan kepada

Candreva yang dengan mudah mengarahkannya ke gawang. Martinez memiliki peluang menggandakan keunggulan Inter pada awal babak kedua, namun bola sepakannya dari umpan terobosan Barella hanya mengenai jaring samping gawang. Tuan rumah mendapat beberapa peluang lagi untuk menambah keunggulan, baik dari sepakan voli Sanchez, sepakan Martinez, maupun tandukan Matias Vecino. Tetapi justru Fiorentina yang menyamakan kedudukan. Diawali tendangan sudut, bek Fiorentina Caceres sukses mengungguli Martinez untuk menyundul bola masuk gawang Inter. Tidak lama berselang Fiorentina bahkan berpeluang berbalik unggul, saat Chiesa mengirim umpan daerah kepada Dusan

Vlahovic, namun kiper Samir Handanovic keluar dari gawang tepat waktu untuk mencegah gol kedua kembali bersarang. Tidak lama setelah Eriksen masuk lapangan untuk melakukan debut sebagai pemain Inter, mereka merestorasi keunggulan. Sapuan buruk dari tepi kotak penalti membuat bola jatuh ke penguasaan Barella, yang meneruskannya dengan sepakan voli mendatar ke sudut bawah gawang. Eriksen sempat mengirim umpan bagus kepada Martinez, namun pemain Argentina itu telah berada dalam posisi offside. Keunggulan 2-1 bertahan sampai akhir, dan Fiorentina menelan kekalahan perdananya seak Giuseppe Iachini mengambil alih tim dari Vincenzo Montella sejak Desember. (ANT)

Sejumlah Staf Klopp Hengkang Jakarta-andalas Pelatih Jurgen Klopp mulai ditinggalkan stafnya di skuat Liverpool, di saat klub berjuluk The Reds itu berpeluang besar juara Liga Inggris musim ini. Dikutip dari Liverpool Echo, fisioterapis Richie Partridge adalah staf terbaru yang akan resign dari Liverpool pada Maret nanti. Partridge diklaim lebih memilih bergabung dengan timnas Qatar dibandingkan melanjutkan karier bersama juara bertahan Liga Champions tersebut. Partridge yang kini berusia 39 tahun sudah bekerja selama sembilan tahun di klub asal kota pelabuhan itu. Pria asal Irlandia tersebut merupakan mantan pemain Liverpool di kelompok usia

sebelum menjadi fisioterapis pada 2009. Pada pertengahan 2016 Partridge pindah ke akademi ke Melwood. Di pemusatan latihan Liverpool itu Partridge memiliki peran rehabilitasi, terapi manual, pencegahan cedera, dan bantuan medis si sisi lapangan selama latihan serta pertandingan. Selain Partridge, Jordan Henderson dan kawankawan juga akan kehilangan dokter tim, Andrew Massey yang bakal bergabung dengan FIFA. Andrew Massey sudah sejak 2015 berada di Anfield. Tapi pada Maret nanti, Massey akan bertugas FIFA. Dengan kepergian Partridge dan Massey, Liverpool dipastikan bakal mengalami perombakan di tim medis.

Sampai dengan saat ini Liverpool dikabarkan tengah menunggu konfirmasi kedatangan Gary O'Driscoll yang merupakan dokter tim Arsenal sebagai pengganti Massey. O'Driscoll adalah dokter tim Arsenal di era Arsene Wenger. Ia menjadi salah satu dari beberapa staf Arsenal yang tidak dirombak saat The Gunners di bawah kepemimpinan Unai Emery. Ini bukan kali pertama Klopp akan ditinggal stafnya. Pada April 2018, Zelko Buvac yang sudah bersama Klopp selama 17 tahun meninggalkan pelatih asal Jerman tersebut. Liverpool membantah kepergian Buvac karena berselisih dengan Klopp. (CNNI)


OLAHRAGA

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

9

79 Atlet Siap Bertarung di Grand Final Piala Presiden Esports 2020 Jakarta-andalas Sebanyak 79 atlet siap bertarung memperebutkan Piala Presiden Esports 2020 pada babak grand final yang akan diselenggarakan 1-2 Februari di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang. Ketua panitia penyelenggara Piala Presiden Esports 2020 Giring Ganesha mengatakan, para atlet dan tim esports yang berhasil melaju ke grand final adalah mereka yang telah melewati proses panjang, mulai dari tahapan kualifikasi online hingga regional. Jumlah pendaftar pada turnamen musim ini juga, menurutnya melonjak drastis dari gelaran tahun lalu yang hanya tercatat di angka 15.000 pemain. "Untuk 2020 dengan bangga kita bisa bilang pendaftarannya 177.000 orang. Mungkin karena ada sebuah urgensi untuk membawa nama bangsa dan membawa Piala Esports 2020," ujar Giring dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (30/1). Dari 79 atlet yang berhak melaju ke babak grand final itu terdiri dari 21 atlet esports Indonesia yang juara di kualifikasi regional Indonesia Timur dan Barat, serta 58 atlet juara kualifikasi dari negara-negara regional Asia Tenggara yaitu Thailand, Vietnam, Malaysia,

Singapura, Filipina, dan Vietnam. Terdapat dua gim yang akan dipertandingkan pada Piala Presiden Esports 2020 yaitu Free Fire dan Pro Evolution Soccer (PES). Pada gim Free Fire, terdapat 12 tim yang akan adu strategi melumpuhkan lawannya. Indonesia akan diwakili oleh empat tim terdiri dari Louvre, Dranix, Elvo G.I, Big Akar. Sementara perwakilan Thailand ada Illuminate dan Evos-MG1. Lalu, Cloud dan Flash dari Vietnam. Tim Malaysia diwakili oleh Argon MY dan High Quality Squad, serta Pak Royal Army dari Filipina, dan KKR sebagai perwakilan Kamboja. Pada gim eFootball Pro Evolution Soccer (PES), ada 10 atlet esports yang akan beradu formasi serta ketangkasannya. Mereka adalah Monton Laprom (Thailand), Waratkul Chunsa (Thailand), Do Trung Thanh (Vietnam), Nguyen Tuan Anh (Vietnam), Muhammad Syah Bin Ali (Malaysia), Mohamad Norhaikal Bin Mohamad Noh (Malaysia), Yang Naing (Myanmar), Rizky Faidan (Indonesia), Doni Pratama Sakti (Indonesia), dan I Made Aris Sandra (Indonesia). Selain memperebutkan Piala Presiden Esports musim 2020, para peserta juga akan bertarung untuk mendapatkan total hadiah senilai Rp1, 6 miliar. (ANT)

Foto IDN Times Pemain PSMS saat berlat

Arungi Liga 2

PSMS Butuh Dana Rp10 Miliar Medan-andalas Persiapan terus dilakukan PSMS Medan untuk mengarungi Liga 2 musim 2020 yang rencananya kick off 13 Maret mendatang. Selain menyiapkan dan membentuk tim yang kuat, ternyata PSMS juga butuh dana yang banyak. Menurut Manajer PSMS Mulyadi Simatupang, dana yang dibutuhkan tim musim ini meningkat dari musim sebelumnya. Hal tersebut diakui cukup masuk akal karena target untuk menembus Liga 1

musim depan. "Kalau musim lalu PSMS habiskan dana Rp7 miliar. Itu sudah hemat dengan target naik kasta. Tahun ini kurang lebih Rp10 miliar dengan target tetap sama, naik ke Liga 1," ungkap Mulyadi. Meningkatnya dana yang dibutuhkan PSMS musim ini karena banyak hal. Salah satu yang paling utama adalah nilai kontrak pemain musim ini memang lebih mahal. "Tentu kita butuh banyak dana, di luar subsidi dari operator liga. Kalau Liga 1 subsidi Rp5 miliar, sementara Liga 2 belum tahu. Dan memang gaji pemain setiap tahunnya meningkat, jadi dana juga semakin

banyak," ungkapnya. Manajemen jelas harus bekerja keras mencari dana Rp10 miliar tersebut. Sayangnya, hingga kini belum ada sponsor yang masuk ke klub yang bermarkas di Kebun Bunga. Ini sama halnya dengan musim lalu, di mana PSMS minim sponsor. Meski demikian, Mulyadi mengakui pihaknya terus menggodok sejumlah sponsor untuk menjadi bagian sukses PSMS musim ini. Beberapa di antarnya masih tahap negosiasi. "Jelas kita butuh yang namanya sponsor. Saat ini sedang dijajaki. Mungkin seminggu lagi, katakanlah ya awal Februari sudah mulai ketahuan

sponsornya siapa aja. Kita tunggu saja," terangnya. Untuk perlengkapan kostum termasuk jersey, PSMS sepertinya punya banyak pilihan. Beredar luas di internet penampakan jersey PSMS dengan AdhocApparel melekat di kostum. Apparel olahraga tersebut berasal dari Bekasi. "Ya, sudah masuk tapi belum deal dengan mereka (Adhoc). Mereka serius kali ingin masuk, sudah beberapa kali datang ke sini sejak musim lalu. Mereka sudah foto juga di sini, katanya untuk dikirim ke pimpinannya. Kita lihat nanti karena masih membandingkan dengan yang lain," pungkasnya. (IDNT)

Timnas Indonesia U-19 Raih Kemenangan Perdana

foto antara

(Ki-ka) Atlet esports tim Pak Royal Army dari Filipina Robbis Michael Nicdao Bartulaba, atlet tim BIG AKAR dari Indonesia Eka Putra Johan, dan atlet tim Elvo GI dari IndonesiaRamadan Budi Laksono dalam jumpa pers Grand Final Piala Presiden Esports 2020 di Jakarta, Kamis (30/1).

Batal ke China, Zohri Fokus Latihan Internal

Jakarta-andalas Sprinter Indonesia Lalu Muhammad Zohri hanya akan fokus latihan internal sebagai persiapan Olimpiade 2020 Tokyo setelah Kejuaraan Asia Atletik Indoor yang sedianya digelar pada Februari di Hangzhou, China, dibatalkan. Akibat pembatalan itu, PB PASI kemungkinan hanya akan melakukan uji coba dan tes secara internal. Fokus ke latihan internal saja. Ini karena suasananya begini. Ke tempat yang lain belum pasti juga karena virus (corona) sudah menyebar ke mana-mana. Jadi kita tes internal saja," kata pelatih kepala lari jarak pendek Eni Nuraeni di Jakarta, Rabu (29/1). Eni mengataka uji coba internal akan dilakukan dengan lawan-lawan Zohri yang memiliki kecepatan lari yang bagus, baik pelari pelatnas maupun pelari daerah. "Saya bisa minta PB untuk menyediakan peralatan elektronik untuk ngetes dia dan lawanlawan dari dearah yang bagus. Jadi di dalam negeri saja selek-

sinya," kata dia. Kendati begitu, Eni tak menampik absennya laga uji coba ke luar negeri untuk Zohri akan mempersulit atletnya menemukan lawan tanding yang lebih cepat dari pada dia. Apalagi, belum ada rekannya yang mampu menandingi kecepatan lari pria asal Lombok itu. Untuk menyiasatinya, Eni akan membiasakan Zohri berlari di belakang start blok rekanrekannya saat tes nanti. "Untuk tes kita usahakan. Misalnya lari 100 meter, tapi startnya di belakang dari pelari lain. Bisa jadi dia larinya 100 meter lebih dan harus bisa mengejar. Itulah strateginya karena mau bagaimana lagi,” kata Eni. Kejuaraan Asia Atletik Indoor terpaksa dibatalkan dengan alasan keselematan dan kesehatan atlet dan peserta agar tak terjangkit wabah virus corona yang telah menyebar hampir seluruh penjuru China. PB PASI kini sedang mencari kejuaraan lain untuk pemanasan bagi Zohri sebelum Olimpiade 2020 Tokyo Juli mendatang. (ANT)

Jakarta-andalas Timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong akhirnya meraih kemenangan perdana dalam laga uji coba di Thailand. Timnas Indonesia U-19 kembali menantang tim kampus Korea Selatan, Kyung Hee University, di Alpine Football Camp Training, Chiang Mai, Thailand, Rabu (29/1). Dalam laga uji coba kelima tersebut, pasukan Shin Tae-yong berhasil menang tipis 2-1. Dua gol dari Timnas Indonesia U-19 berhasil dicetak oleh Rizky Ridho Ramadhani dan Komang Teguh Trisnanda. Ini merupakan hasil positif dari training camp (TC) di Thailand selama 12 hari. Sebelumnya, Timnas Indonesia U-19 menjadi bulanbulanan di laga uji coba. Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong pun mengaku bangga dengan perkembangan anak asuhnya. “Kemenangan ini menjadi modal positif bagi pemain, mereka bermain bagus sekali hari ini, kepercayaan diri mereka semakin bertambah, setiap hari mereka selalu menunjukkan semangatnya dalam berlatih," kata Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI. "Pemain pasti mengalami

Foto pssi.org

Pemain Timnas U-19, Witan Sulaiman. perkembangan tapi memang tidak bisa cepat, tidak langsung datang yang tiba-tiba fisik pemain langsung bagus. Harus melalui proses dan ini yang sedang dijalani pemain,” ucapnya menambahkan. Dalam uji coba perdana, Timnas Indonesia mengalami kekalahan 0-2 dari Kyung Hee University. Kemudian yang kedua, mereka dihajar klub kasta tertinggi Liga Korea Selatan, Seongnam FC dengan skor 4-0. Di pertandingan ketiga, Bagas Kaffa dan kawankawan kembali dihajar dan kali ini oleh tim promosi K-League 1, Busan IPark dengan skor 1-5. Dan di laga uji coba keempat, Garuda Muda kalah 1-4 dari Seongnam FC.

Rangkaian TC di Thailand ini dilakukan demi memantapkan tim jelang menghadapi dua turnamen besar yakni Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Pelatih Timnas U-19, Shin Tae-yong, cukup senang dengan kemenangan yang diraih anak asuhnya. Menurut dia, Kemenangan tersebut jadi modal positif bagi pemain, terlebih anak asuhnya bermain bagus sekali dalam duel melawan Kyung Hee University tersebut. "Kepercayaan diri mereka semakin bertambah, setiap hari mereka selalu menunjukkan semangatnya dalam berlatih. Pemain pasti mengalami perkembangan tapi memang tidak bisa cepat,

tidak langsung datang yang tiba-tiba fisik pemain langsung bagus. Harus melalui proses dan ini yang sedang dijalani pemain," kata Shin Tae-yong dikutip laman resmi PSSI. Pelatih berpaspor Korea Selatan itu menilai, perubahan paling mencolok terlihat pada mental pemain dalam lapangan. Mereka bisa tampil melawan rasa lelah setelah menjalani latihan fisik panjang dan cukup berat. Lalu, lanjut Shin Tae-yong, mereka berani melakukan kontak fisik dengan pemain yang lebih senior. Namun demikian, ia kembali mengingatkan jika hasil tak jadi prioritas baginya pada setiap laga uji coba yang sudah dijalani. Sebab, ia lebih fokus melihat perkembangan pemainnya dalam menyerap ilmu dalam latihan yang telah diberikan, terutama masalah fisik. “Bukan tentang hasil dan taktik. Yang pasti, mereka sudah mengerti apa yang saya instruksikan dan inginkan. Jarak antar pemain sudah tidak terlalu lauh, saat transisi dari menyerang ke bertahan, mereka pun langsung bergerak cepat,” ujar pelatih yang mempimpin Timnas Korsel di Piala Dunia 2018 silam itu. (IDP/IDNT)

Inalum Cup 2020

Polresta Deli Serdang FC Tekuk Inalum FC 3-1 Batu Bara-andalas Tim Polresta Deli Serdang FC meraih poin penuh pada laga kedua Inalum Cup 2020 mereka berhasil mengalahkan Inalum FC dengan skor 3-1. Laga yang mempertemukan Tim Polresta Deli Serdang FC dan Inalum FC yang berada di Grup D berlangsung pada Rabu (29/1) di Lapangan Utama PT Inalum Tanjung Gading Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara.

Gol kemenangan Polresta Deli Serdang FC masing-masing dicetak oleh Reza Fahkevi pada menit 13, Muh. Irsan pada menit 30 dan Kurniawan pada menit 68. Sementara satu gol balasan Inalum FC dicetak oleh Bayu Tri Sanjaya pada menit ke 25. "Alhamdulilah, tim kami kembali meraih kemenangan. Dengan hasil kemenangan pada pertandingan ini, Polresta Deli Serdang FC berada diu-

rutan pertama klasemen Grup D Inalum Cup 2020 dengan poin 6 dari hasil dua kali kemenangan. Kami melaju ke babak delapan besar Inalum Cup 2020," jelas Manajer Tim Polresta Deli serdang FC AKP Alexander Piliang. Menghadapi tim tuan rumah, para pemain Polresta Deli Serdang FC harus berjibaku. Meski dikelilingi oleh pendukung Tim Inalum FC, anak asuhan Aiptu Aris Sinaga itu mampu tampil apik

dan mendominasi permainan. "Semoga dipertandingan berikutnya para pemain tetap tampil dan bermain bagus. Karena pertandingan selanjutnya akan lebih berat," ungkap Alex. Pada Babak Delapan Besar Inalum Cup 2020, Polresta Deli Serdang FC akan berhadapan runner up Grup B. Laga tersebut akan berlangsung pada hari Jumat (14/2) pukul 16.30 WIB di Lapangan Utama PT Inalum Tanjung Gading. (SDO)

Sejumlah Pemain Absen di Latihan Perdana Persiraja Banda Aceh-andalas Sejumlah pemain Persiraja Banda Aceh tidak mengikuti latihan perdana persiapan mengikuti kompetisi sepak bola Liga 1 Indonesia musim 2020. Latihan perdana klub promosi Liga 1 tersebut berlangsung di Stadion Dimurthala, Banda Aceh, Kamis (30/1). Latihan disaksikan sejumlah pendukung klub berjulukan Laskar Rencong tersebut. Latihan dipimpin Asisten

Pelatih Persiraja Akhyar Ilyas didampingi pelatih fisik Irwansyah. Sedangkan pelatih kepala Persiraja Hendri Susilo sedang menunaikan ibadah umrah. Latihan perdana tersebut diikuti dua pemain asing yang baru dikontrak, Bruno Dybal asal Brasil dan Adam Mitter dari Inggris, serta Miftahul Hamdi, eks pemain timnas U19 yang sebelumnya bermain di Bali United. Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani mengatakan

sejumlah pemain yang tidak hadir tersebut sebagian sudah minta izin, beberapa di antaranya sedang dalam perjalanan. "Ada juga yang sedang sakit. Semua pemain diperkirakan hadir semua pada latihan Senin, 3 Februari besok. Untuk latihan hari ini hanya memantau fisik pemain," kata nya. Beberapa pemain yang absen pada latihan perdana Persiraja di antaranya Husnozon, Andre Abubakar, Zamrony, Feri Komul, Defri Riski, Fakhrurrazi,

Luis Irsandi, Wahyudi, M Kasim, dan Vanderley Fransisco. Selain pemain tersebut, dua pemain asing Asia yang "trial" atau seleksi di Persiraja, Rio Nakamura dari Jepang dan Pavel Smolyachenco dari Uzbekistan juta tidak hadir dalam latihan perdana tersebut. "Selain Rio Nakamura dan Pavel Smolyachenco, ada dua pemain mengikuti seleksi yakni pemain naturalisasi Olisa dan Wira Satria, sebelumnya bermain di PSMS Medan," kata Rahmat Djailani. (ANT)

Foto Antara

Pemain Persiraja mengikuti latihan perdana menghadapi Liga 1 di Stadion Dimurthala, Banda Aceh, Kamis (30/1/2020).


ACEH

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

10

100 Penerima PKH di Aceh Selatan Mengundurkan Diri Tapaktuan-andalas Sebanyak 100 penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Aceh Selatan mengundurkan diri dari penerima manfaat. Koordinator PHK Aceh Selatan Tarmizi mengatakan, penerima PKH yang mundur itu merasa sudah mampu dan jika sudah tidak menjadi penerima PKH lagi maka secara otomatis stiker Keluarga Tidak Mampu dilepas atau tidak ditempel dari rumah penerima dimaksud. “Dari 12.444 keluarga penerima PKH yang tersebar di 18 kecamatan sebanyak 100 keluarga telah mengundurkan diri secara suka rela,” ungkap Tarmizi, Kamis (30/1) saat penempelan stiker ‘Keluarga Kurang Mampu’ di Kecamatan Samadua dan Tapaktuan. "Kita hari ini launching penempelan stiker. Dalam tahun 2020 ini kita akan menempel sebayak 12.444 rumah penerima bantuan PKH di Aceh Selatan," terang Tarmizi. Tarmizi mengimbau bagi penerima bantuan PKH yang merasa sudah mampu untuk mengundurkan diri dari program PKH secara sukarela. Dan ia mengingatkan bagi penerima bantuan PKH yan mecopot stik-

andalas/dhian anna asmara

Tanaman padi di Pidie memasuki masa bunting muda dan diperkirakan pada bulan Maret 2020 bakal panen raya.

Maret, Kabupaten Pidie Bakal Panen Raya Padi

Plt Bupati Aceh Selatan Tgk Amran saat menempel stiker 'Keluarga Kurang Mampu' di rumah penerima bantuan PKH di Kecamatan Samadua, Kamis (30/1). er dari rumahnya secara otomatis akan dikeluarkan. "Jika stiker ini dilepas maka otomatis keluar dari PKH," pungkasnya. Pemasangan stiker PKH secara simbolis di Kecamatan Samadua dilakukan langsung oleh Plt Bupati Aceh Selatan Tgk Amran didampingi Camat Samadua Suhaimi Solihin dan sejumlah pejabat lainnya. Plt Bupati Aceh Selatan Tgk Amran, mengatakan pemasangan stiker ini merupakan program Kemensos RI dan Dinsos Aceh,

untuk memastikan penerima bantuan PKH tepat sasaran. “Kami doakan semoga keluarga penerima PKH ke depannya bisa hidup sejahtera. Sehingga bantuan sosial ini dapat diberikan kepada keluarga tidak mampu lainnya,” ucapnya usai melakukan pemasangan stiker di rumah penerima batuan PKH. Disebutkannya, pelaksanaan penempelan stiker bantuan sosial PKH ini agar keluarga penerima manfaat dapat diketahui oleh masyarakat lainnya,

sehingga dapat melaporkan ke Dinas Sosial jika ada penerima yang sudah mampu. “Transparansinya penerima manfaat ini sebagai salah satu kebijakan dari pemerintah agar penerima manfaat tersebut benar-benar tepat sasaran. Kepada penerima PKH saya berpesan, agar jangan selalu bergantung pada bantuan tapi harus ada upaya untuk peningkatan ekonomi agar dapat keluar dari kemiskinan,” ujar Tgk Amran. (G/AAC/WAC)

PT JIEP Siap Terima Mahasiswa Unimal Magang Lhokseumawe-ndalas PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung--perusahaan BUMN yang bergerak dalam pengembangan kawasan industri--yang berkantor pusat di Jakarta siap menerima mahasiswa Universitas Malikussaleh magang. Kesiapan itu ditandai dengan dilakukannya penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Rektor Unimal Dr Herman Fithra Asean Eng dan PT JIEP yang dilakukan oleh Direktur Keuangan Arief Adhi Sanjaya, Kamis (30/1). Kepala UPT Bina Karier dan Kewirausahaan (BKK) Unimal Dr Sulaiman menyampaikan, penandatanganan MoA ini merupakan tindak lanjut dari Piagam Kerja Sama antara Forum

Warga Terdampak Banjir di Aceh Selatan Capai 8.259 Jiwa Banda Aceh-andalas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan mencatat jumlah penyintas banjir di kabupaten setempat berjumlah 8.295 jiwa atau 2.530 Kepala Keluarga. Dari jumlah tersebut, BPBD setempat mencatat tidak hanya korban banjir, namun juga warga yang terdampak akibat tanah longsor yang menutupi badan jalan.

Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia dan Forum Human Capital Indonesia No.148/SK/FHCI/

2018 terkait pelaksanaan Program Mahasiswa Magang Bersertifikat (PMMB).

Dalam kerja sama ini PT JIEP akan menerima mahasiswa Unimal untuk melakukan magang yang akan dimulai pada tanggal 3 Februari 2020 dan berakhir pada 31 Juli 2020. Sementara ituRektor Unimal Herman Fithra berharap PMMB ini bisa terus berkembang yang dilihat dari bertambahnya jumlah BUMN yang menjadi tujuan magang oleh mahasiswa. “Mengikuti magang pada BUMN yang bergerak pada bidang pengembangan kawasan industri ini tentunya akan memberikan nilai tambah bagi mahasiswa ketika lulus, di mana pengalaman selama mengikuti magang akan menjadi hal yang tidak akan terlupakan bagi mereka nantinya,” ungkapnya. (MUL)

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Selatan Cut Sazalisma mengatakan adapun rincian kecamatan yang dilanda banjir dan longsor yakni Kecamatan Trumon berjumlah satu desa yakni Gampong Teungoh dengan jumlah korban terdampak 110 jiwa atau 39 Kepala Keluarga. "Lalu Kecamatan Klut Teungoh jumlah desa terendam lima, meliputi Desa Simpang Dua dengan jumlah warga terdampak 350 jiwa atau 167 KK, Koto 1.316 jiwa atau 450 KK, disusul Desa Malaka dengan warga terdampak 610 jiwa atau 270 KK, Mersak 578 jiwa atau 250 KK, dan Desa Pulo Air 349 jiwa atau 150 KK," kata Cut Sazalisma. Sedangkan untuk Kecamatan

Pasie Raja, dengan jumlah desa terendam sebanyak tujuh desa dengan rincian Desa Silolo warga terdampak 1.335 jiwa atau 315 KK, Desa Panton Bili 800 jiwa atau 170 KK, Kampung Baru 224 jiwa atau 55 KK, Pante Raja 822 jiwa atau 167 KK, Desa Ie Mirah 561 jiwa atau 187 KK, Desa Krueng Kale 250 Jiwa atau 80 KK, dan Desa Ladang Tuha dengan jumlah terdampak 853 jiwa atau 209 KK. Untuk Kecamatan Samadua satu desa yakni Desa Baru dengan jumlah warga terdampak 8 jiwa atau 2 KK. Sedangkan untuk Kecamatan Tapaktuan, kata dia, terjadi banjir dan longsor untuk Desa Lhok Bengkuang dengan jumlah warga terdampak 85 jiwa atau

17 KK dan Desa Tepi Air jumlah warga terdampak banjir 8 jiwa atau 2 KK. "Untuk Kecamatan Kota Bahagia itu ada tiga desa yaitu Desa Beutong dengan warga terdampak 315 jiwa atau 84 KK, Ujong Gunong Rayeuk 327 jiwa atau 100 KK, sedangkan Ujong Gunong Cut 100 jiwa atau 33 KK," ungkapnya. Dinas Sosial Kabupaten Aceh Selatan sejauh ini belum menyalurkan bantuan masa panik terhadap korban banjir di enam kecamatan tersebut. Kepala Dinsos setempat, Zubir, mengaku pihaknya belum menyalurkan bantuan masa panik lantaran hingga saat ini belum memeroleh data warga yang terdampak. (G/AJJN)

Rektor Unimal Dr Herman Fithra foto bersama dengan Direktur Keuangan PT JIEP Arief Adhi Sanjaya usai penandatanganan nota kerja sama.

Taufik Penderita Kanker Butuh Bantuan Pemerintah dan Dermawan Bireuen-andalas Pemuda Hijrah dan Pemuda Gampong Bireuen Meunasah Blang menjenguk T Taufiq bin T Umar, penderita penyempitan saraf pinggang dan kanker di bagian kaki dan tangan di kediamannya, Gampong Tupok Tunoeng, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen. Menurut Pak Je Asokaya Peduli, Senin (27/1), saat ini Taufiq sangat membutuhkan bantuan pemerintah dan para dermawan serta untuk membantu pengobatannya mengingat keluarganya tergolong kurang mampu. Taufiq mempunyai dua orang anak laki-laki yang masih kecil. Anak pertamanya berumur 8 tahun dan sudah bersekolah SD kelas 2, sedangkan anak keduanya masih berusia 3 tahun. Sementara Taufik tidak bisa lagi mencari nafkah akibat sakit parah yang cukup lama dideritanya. Begitu juga

T Taufiq bin TeUmar ketika dijenguk Pemuda Meunasah Blang dan Pemuda Hijrah. istri Taufik, hanya merupakan seorang ibu rumah tangga. Praktis kehidupan mereka sangat memprihatinkan. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Taufik beserta istri dan kedua anaknya hanya mengandalkan bantuan para tetangga dan kerabat. Menurut informasi, sampai saat ini belum ada bantuan dari pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen

terhadap keluarga miskin tersebut. Apalagi Pemerintah Aceh ataupun para dermawan. Taufik sangat berharap ada bantuan pemerintah dan dermawan untuk dirinya bisa melakukan pengobatan atas penyempitan pembuluh darah dan kanker yang dideritanya. Ia ingin kembali sehat agar bisa beraktivitas dan mencari nafkah untuk

menghidupi istri dan kedua anaknya. Bagi para dermawan yang ingin membantu meringankan penderitaan Taufik dan keluarganya, dapat menghubungi nomor WA 08536222303 dan menyalurkan dananya melalui Bank Mandiri dengan nomor rekening 900.00.1568891.5 a.n Miswar Suhendra. (HERA)

Sigli-andalas Belasan ribu hektare tanaman padi yang tersebar di sejumlah kecamatan dalam Kabupaten Pidie, kini memasuki masa "primodial" (bunting muda). Diperkirakan, pertengahan Maret 2020 mendatang tanaman petani tersebut bakal panen raya. Pantauan andalas, sebagian persawahan petani di Kecamatan Titeue Kemala, Kecamatan Sakti, Kecamatan Mutiara Timur, Kecamatan Indrajaya, Kecamatan Mutiara Barat, Kecamatan Peukan Baro, tanaman padinya sudah memasuki masa "bunting muda." Sedangkan di Kecamatan Mila, Kecamatan Delima Kecamatan Pidie, Kecamatan Glumpang Tiga, dan Kecamatan Glumpang Baro, sebagian besar tanaman padi dipastikan akan panen akhir Februari 2020. Dalam kondisi tanaman padi sekarang ini, sejumlah petani kepada andalas mengaku sawahnya sangat membutuhkan air yang cukup agar butiran padinya berisi dan tidak mengalami bulir hampa. "Kami sangat berharap saat sekarang hujan meski berselang hari bisa turun mengguyur Kabupaten Pidie. Sehingga tidak mencemaskan hasil panen kami nantinya," sebut HM Jafar, Baharuddin, Hamzah, Bukhari, dan Hasbi, petani padi di Kecamatan Sakti. Disinggung belakangan ini hujan turun lebat di kawasan pegunungan Kecamatan Tiro/ Truseb, Kecamatan Geumpang, Kecamatan Tangse, dan Kecamatan Keumala, para petani tersebut mengakui jika sebulan ini air mencukupi kebutuhan petani. Begitupun, diharapkan hujan kembali turun agar tanaman padi menjelang masa bunting muda kecukupan air. Persawahan merupakan

urat nadi penduduk Kabupaten Pidie. Mayoritas atau 71,3 persen dari jumlah penduduk 465.546 jiwa adalah petani sawah dan petani kebun. Tentu irigasi teknis dan alam yang sempurna menjadi dambaan petani di Pidie. Patut menjadi catatan, luas sawah yang telah dilahirkan penetapannya melalui Keputusan Bupati Pidie bernomor 520/ 363/KEP.30/ 2019, adalah seluas 25.810 hektare belum termasuk sawah cetak baru. Jumlah areal sawah ini membuktikan Kabupaten Pidie merupakan daerah lumbung beras terbesar untuk Pulau Sumatera. Di sisi lain juga tercatat luas areal perkebunan tegal di Pidie, seluas 30.299 hektare, ladang huma seluas 20.343 hektare, serta perkebunan seluas 52.315 hektare. Sedangkan pengembangan padang rumput tercatat seluas 25.571 hektare. Selain itu juga tercatat hutan rakyat, seluas 15.371 hektare. 'Dari catatan ini membuktikan bahwa Kabupaten Pidie adalah daerah agraris yang tentu membutuhkan fasilitas irigasi teknis yang memadai, serta penyediaan pupuk yang cukup," tutur tokoh pertanian/ perkebunan di Pidie, Ir H Amien Affan. Ia berharap pemerintah daerah terus memperhatikan hajat hidup petani, yakni mengupayakan pembangunan waduk serta jaringan irigasi teknis, seperti masa mantan Bupati Pidie Nurdin Abdul Rahman. Menurut Amien Affan, sejak zaman dulu Kabupaten Pidie dikenal sebagai daerah lumbung beras bahkan termasuk terbesar di Pulau Sumatera. "Dulu, di Pidie ada petani setahun bisa tiga kali memanen padi, sekarang mungkin sekali," ungkapnya.

(DHIAN)

Terkait Dana Klaim Rawat Inap Puskesmas

Bupati Gayo Lues akan Tindak Pejabat yang Tahan Hak Orang Lain Blangkejeren-andalas Masalah dana klaim rawat inap di Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues tahun 20172018 yang dicairkan BPJS Kesehatan sejak bulan Februari 2019 lalu menjadi tanda tanya. Pasalnya, dana sebesar Rp738 juta untuk petugas kesehatan Puskesmas itu hingga kini tidak kunjung didistribusikan oleh petugas Dinas Kesehatan setempat. Padahal pihak Puskesmas yang seharusnya menerima dana klaim rawat itu mengaku sudah menyerahkan seluruh berkas kelengkapan kepada petugas Dinas Kesehatan yang menangani penacirannya. Anehnya pihak Dinas Kesehatan mengaku dana klaim untuk petugas Puskesmas itu belum didistribusikan lantaran berkas persyaratan pencairan tak kunjung diantarkan pihak Puskesmas meskipun sudah diumumkan di grup WhatsApp. Keterangan yang bertolak belakang itu mengundang perhatian khusus. Apakah ada oknum tertentu yang sengaja menahan hak orang lain atau ada pejabat yang tidak bisa menyelesaikan tugasnya sebagaimana mestinya. Bupati Gayo Lues HM Amru, Kamis (30/1) menegaskan bakal menjatuhkan sanksi jika ada oknum pejabat yang dengan sengaja menghambat hak orang lain atau pencairan dana klaim rawat inap Puskesmas ini. "Bila infonya akurat dan terbukti, kita akan berikan sanksi sesuai aturan di PP 53 Tahun 2010," katanya melalui pesan WA. Dalam peraturan

Bupati Gayo Lues HM Amru. itu, jika seorang PNS terbukti melakukan pelanggaran ringan, sedang, dan berat, hukumanya mulai dari teguran hingga pemberhentian secara tidak hormat. Bupati mengaku sedang menunggu laporan dari pihakpihak terkait sebagai bahan menelusuri permasalahan dana klaim rawat inap Puskesmas yang belum dibayarkan itu. "Kita tunggu laporanya sebagai bahan untuk menelusuri," katanya saat ditanyai apakah untuk membuktikan kebenaran dari dua jawaban itu, pihak-pihak terkait akan dipanggil olehnya. Seperti diberitakan sebelumnya, Rp783 juta dana klaim rawat inap Puskesmas tahun 2017-2018 masih belum dibayarkan kepada penerimanya. Erna Khairani selaku Kasi Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Gayo Lues mengaku yang menjadi permasalahan adalah berkas persyaratan pengamprahan tidak ada diantar pihak Puskesmas meskipun sudah dimintanya. (NUAR)


ACEH

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

11

Bupati Berhentikan Tuha Peut dan Keuchik Reuseb Ara

Kepala DPMG-PKB Bireuen Bob Mizwar.

Bireuen-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen resmi memberhentikan Peutuha Tuha Peut dan Keuchik Gampong Reuseb Ara, Kecamatan Jangka. Pemberhentian itu melalui Surat Keputusan Bupati Bireuen Nomor 147/24 Tahun 2020 dan Nomor 141/23 Tahun 2020, yang ditetapkan akhir Januari 2020. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong,

Perempuan, dan Keluarga Berencana (DPMG-PKB) Kabupaten Bireuen Bob Mizwar SSTP MSi mengatakan pemberhentian dilakukan terhadap Joni SE sebagai Keuchik Gampong Ruseb Ara lantaran yang bersangkutan dinilai tidak mampu melaksanakan kewajiban di antaranya tidak menyerahkan LKPPG kepada Tuha Peuet. Selain itu, Joni sebagai keuchik dianggap semena-mena

memberhentikan aparatur pemerintahan gampong (perangkat gampong) tanpa memedomani ketentuan perundangundangan yang berlaku. "Selain itu ada praduga penyelewengan dana gampong yang dilakukan Keuchik Ruseb Ara, sehingga pelaksanaan kegiatan pembangunan gampong tidak dapat diselesaikan sampai berakhirnya tahun anggaran 2018,” ungkap Bob Mizwar kepada

wartawan, Kamis (30/1) di ruang kerjanya. Pertimbangan lainnya, Keuchik Reusep Ara diberhentikan juga lantaran lambatnya penyelesaian hasil tindak lanjut temuan Inspektorat yang menyebabkan kemarahan masyarakat kepada Keuchik. Kemudian, Keuchik dan Tuha Peuet tidak menemukan kata sepakat untuk menyelesaikan konflik sehingga menyebabkan APBG

Tahun Anggaran 2019 tidak dapat disahkan, sehingga hak-hak masyarakat untuk memeroleh dana pembangunan dan pemberdayaan tidak terpenuhi sepanjang tahun 2019. “Keduanya diberhentikan dengan hormat, sesuai dengan Qanun Nomor 4 Tahun 2009 dan Qanun Kabupaten Bireuen Nomor 6 Tahun 2018,” pungkas Bob Mizwar. (HERA)


SUMATERA UTARA

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

12

Bupati Karo Desak Pemprov Sumut

Percepat Pembangunan Jalur Sejajar Medan-Berastagi Kabanjahe-andalas Pemkab Karo minta Pemprov Sumut mendesak pemerintah pusat agar jalan tol Medan-Berastagi segera direalisasikan karena sudah sangat mendesak. Alternatif lain minimal jalan layang sebagai penghubung ke Kabupaten Karo dan sejumlah daerah lainnya, jangan lagi hanya sekedar wacana tetapi secepatnya dapat dibangun. Namun menunggu realisasi pemangunan tol atau jalan layang tersebut, Pemkab Karo mendesak Pemprov Sumut menuntaskan dan mempercepat pembukaan jalan dua jalur sejajar mengimbangi kepadatan Jalan Medan-Berastagi, yaitu jalan sejajar via Barusjahe Kabupaten Karo - STM Hulu

Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Kepala Bappeda Nasib Sianturi, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karo Gelora Fajar Purba, saat rapat bersama Pemprovsu di Kantor Gubsu, Medan, Kamis (30/1). - Deliserdang dan Medan – Tuntungan - Kutalimbaru – Sembaikan - Lau Gedang Berastagi. Pemprovsu diharapkan mempercepat eksekusi alternatif pembangunan ke dua jalur sejajar yang sangat strategis itu. Hal tersebut ditekankan Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Kepala Bappeda Nasib Sianturi, Kepala Dinas Perhubungan

Kabupaten Karo Gelora Fajar Purba, saat rapat berlangsung bersama Pemprov Sumut dan Tim Badan Pembangunan Keuangan Prancis (Agence Française Développement) di lantai 8 kantor Gubernur Sumut, Medan, Kamis (30/1). Sebagai daerah pertanian dan wisata, Kabupaten Karo sangat dirugikan dengan seringnya kemacetan

itu, sementara alternatif lain tidak ada untuk mempercepat suplai dan pasokan produksi hasil pertanian ke Kota Medan. Demikian juga kota wisata Berastagi, yang bisa dikatakan sebagai kawasan puncaknya Kota Medan, sangat dirugikan dengan kemacetan yang kerap terjadi. Belum lagi soal pemborosan bahan bakar minyak dan waktu bila

Asisten Administrasi Umum dan Aset Pemprov Sumut M Fitriyus, Bupati Karo Terkelin Brahana dan lainnya diabadikan bersama Agence Française Développement (AFD) di kantor Gubernur Sumut, Medan, Kamis (30/1).

Bangun Transportasi Mebidangro

Pemprovsu Dapat Pinjaman Rp3,5 T dari PT SMI Kabanjahe-andalas Agence Française Development (AFD) telah menyalurkan dana pinjaman kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), kemudian PT SMI memberikan pinjaman lagi ke pihak Pemprov Sumut sebesar Rp3,5 triliun untuk pembangunan moda transportasi kawasan Medan, Binjai, Deliserdang dan Karo (Mebidangro). Bupati Karo Terkelin Brahmana berharap sebagian dana itu bisa dialokasikan bagi pembukaan jalan sejajar dua jalur untuk mengurangi kepadatan dan kemacetan di ruas jalan utama Medan-Berastagi saat ini. Jalan dua jalur sejajar itu yakni mulai Barusjahe Kabupaten Karo-STM Hulu-Deli Serdang dan Medan-TuntunganKutalimbaru-Sembaikan-Lau Gedang-Berastagi. "Kami meminta biaya pinjaman ini bisa digunakan untuk pembukaan jalan sejajar yang telah ditinjau oleh tim Pemkab

Karo bersama tim BPPJN II Medan dan Bina Marga dan Bina Konstruksi Pemprov Sumut sepekan yang lalu," kata Terkelin Brahmana saat rapat bersama Pemprov Sumut dan Tim Badan Pembangunan Keuangan Prancis (Agence Française Développement) di lantai 8 kantor Gubernur Sumut, Medan, Kamis (30/1). Sayangnya, Mr Imanuel dan Mr Martin selaku kordinator AFD, mengatakan lembaga keuangannya bekerja untuk memerangi kemiskinan dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan. Di mana AFD juga membiayai dan mendukung proyek-proyek yang meningkatkan kondisi kehidupan penduduk, mendorong pertumbuhan ekonomi, melalui pinjaman yang telah disediakan kemudian disalurkan kepada pihak ketiga. Menyahuti jalan tol MedanBerastagi, Mr Imanuel menegaskan pihak ADF belum bisa memberikan pinjaman bantuan

dana dalam menggolkan pembangunan jalan tol Medan-Berastagi. Sementara Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi melalui Asisten Adminitrasi Umum dan Aset M Fitriyus membenarkan kedatangan tim ADF Perancis selaku investor atas undangan Pemprov Sumut untuk membahas sektor perkembangan moda transportasi meliputi Mebidangro. “Pinjaman ini fokus kepada transportasi Mebidangro,” tandasnya. Menyikapi paparan Bupati Karo, mendesaknya pembukaan jalur baru dua jalur sejajar mengimbangi kepadatan jalan utama Medan-Berastagi, Fitriyus diplomatis menjawab. Sepanjang sesuai ketentuan, pihaknya akan pakai dana Rp3,5 triliun tersebut untuk pembangunan jalan sejajar. “Sepanjang untuk kepentingan rakyat Sumut dan sesuai ketentuan, pak Gubsu akan setuju,” ucapnya. (RTA)

terjebak kemacetan. Menurut Terkelin Brahmana, yang progresif memperjuangkan tol/jalan layang Medan-Berastagi, ruas jalan utama MedanBerastagi banyak terdapat titik-titik keramaian seperti sekolah, pasar, daerah tujuan wisata dan padat permukiman, bersatunya jalur untuk kendaraan berat, truk-truk ekspedisi, truk grosir, kendaraan pribadi dan sepeda motor yang menggunakan ruas jalan tersebut semuanya bercampur baur sehingga kemacetan tidak dapat dihindarkan. "Bahkan di ruas jalan utama Medan-Berastagi saat ini sering terjadi kecelakaan akibat kondisi jalan yang berkelok-kelok, tikungan tajam (tikungan amoired), konturnya naik turun serta licin pada saat hujan," ungkap Terkelin Brahmana. Dijelaskan Terkelin

Brahmana, jarak tempuh Medan-Berastagi hanya 60 kilometer, seyogianya hanya butuh waktu 1,5 sampai 2 jam, tapi kenyataanya mencapai 3 jam waktu normal (karena jalan padat). Parahnhya, saat terjebak kemacetan bisa mencapai 6 jam lebih kadang sampai 8 jam. "Nah, kalau sekarang saja sudah demikian parahnya, bagaimana pula nanti 3-5 tahun ke depan. Intinya, perkembangan zaman yang sangat cepat dan dinamis, harus diantisipasi persiapan infrastruktur modern maupun jalan alternatif sejajar yang memadai sejak sekarang,” tuturnya. Selain merupakan akses utama ke Kabupaten Karo dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) bagian utara Danau Toba serta lintasan antar provinsi, jalan dimaksud juga merupakan jalan uta-

ma bagi Kabupaten Dairi, Pakpak Barat, Simalungun, Humbahas, Samosir dan Propinsi Aceh. "Tetapi saat ini kapasitas jalan sudah tidak memadai lagi yang menyebabkan sering terjadi kemacetan, kebutuhan jalur alternatif jalan sejajar kian urgen," ujar Terkelin Brahmana. Terlebih lagi, sambungnya, Peraturan Presiden (Perpres) No 62 tahu 2011 tentang Metropolitan Mebidangro dasar kuat untuk merealisasikan jalan tol/jalan layang maupun pembangunan jalan dua jalur sejajar mengimbangi kepadatan Jalan Medan - Berastagi, yaitu jalan sejajar Desa Serdang Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo – Desa Rumah Liang (Liang Pematang) – Kecamatan STM Hulu - Deliserdang dan Medan - Tuntungan- Kutalimbaru – Sembaikan - Lau Gedang – Berastagi. (RTA)

Bupati Palas Hadiri Pertemuan dengan Moeldoko Palas-andalas Kepala Daerah (KDh) seTapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) melakukan pertemuan dengan Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko untuk membahas strategi percepatan pembangunan wilayah Tabagsel, di Jakarta, Rabu (29/1). Pertemuan dihadiri Ketua Forum Percepatan Pembangunan Tabagsel Herry Lontung Siregar, Sekretaris Rahmat Pardamean Hasibuan, Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution, Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Bupati Padang Lawas Ali Sutan Harahap (TSO), Bupati Padanglawas Utara (Paluta) Andar Amin Harahap, Wakil Bupati Tapanuli Selatan Aswin Efendi Siregar. Bupati Palas H Ali Sutan Harahap (TSO) menyampaikan, pertemuan dengan Staf Kepresidenan Moeldoko tersebut digelar dalam rangka membuat komitmen bersama untuk percepatan pembangunan di wilayah Tabagsel termasuk di dalamnya Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padanglawas Utara (Paluta), dan Kabupaten Padang Lawas (Palas). Dalam pertemuan itu juga dibahas mengenai peningkatan jalan nasional sebagai akses dan konektivitas se-wilayah Tangsel. “Dengan strategi percepatan pembangunan wilayah Tabagsel, tentu mendorong percepatan kemajuan bersama untuk wilayah Tabagsel," kata TSO kepada wartawan melalui telepon seluler, Rabu (29/1).

Bupati Padang Lawas H Ali Sutan Harahap (TSO) diabadikan bersama Kepala Staf Kepresuden Moeldoko. Untuk mewujudkan percepatan itu, lanjut TSO, tentu dibutuhkan sinergitas menyatukan persepsi bersama untuk saling mendukung dalam upaya memacu kemajuan pemerataan pembangunan disemua lini khususnya wilayah Tangsel. Dikatakan TSO, pertemuan dengan Kepala Staf Kepresidenan sangat penting untuk membangun kesepakatan dan tanggung jawab bersama untuk kemaslahatan masyarakat di wilayah Tabagsel umumnya.

"Pertemuan dengan Kepala Staf Kepresudenan ini menjadi langkah awal untuk menyusun rumusan dalam mendorong terwujudnya percepatan pembangunan di wilayah Tabagsel," ujar Bupati Palas. "Harapan kita dengan pertemuan ini akan terjalinnya sinergitas antar kepala daerah se Tabagsel dengan menyatukan persepsi untuk terwujudnya percepatan pembangunan di wilayah Tabagsel," pungkasnya. (ISN)

Akan Dikunjungi Raja Belanda

Bupati Tobasa Tinjau Perkampungan Siambat Dalan Tobasa-andalas Bupati Toba Samosir (Tobasa) Darwin Siagian meninjau perkampungan Siambat Dalan, Desa Lintong Nihuta, Kecamatan Tampahan, Kabupate Tobasa, Rabu (29/1). Dalam peninjauan itu, Bupati turut didampingi Kadis Perkim Jonni Lubis, Kadisbudpar Jhon Piter Silalahi, Kadis Kominfo Lalo Simanjuntak, Kabag Ekon Eston Sihotang, Kabag Humas Robinson Siagian. Tiba di lokasi perkampungan Siambat Dalan, Bupati bersama

rombongan disambut Camat Tampahan Freddy Panjaitan, Ketua LADN Tampahan, Kades Lintong Nihuta, dan sejumlah tokoh masyarkat desa setempat. Bupati meninjau Siambat Dalan sekaitan rencana kunjungan kerja (kunker) Raja dan Ratu Kerajaan Belanda ke Indonesia khususnya ke Tobasa pada bulan Maret 2020 mendatang. Raja dan Ratu Kerajaan Belanda rencananya akan berkunjung ke IT Del Laguboti dan

Perkampungan Siambat Dalan. Sebelumnya, tepatnya pada 23 Januari lalu, Dubes Belanda untuk Indonesia juga sudah meninjau kedua lokasi tersebut. Dinas Perkim, melalui Alonso Manik menjelaskan, perkampungan Siambat Dalan akan ditata. Halaman perkampungan akan di conblock, rumah adat dicat dengan warna khas batak. Jalan menuju perkampungan juga akan diaspal, toilet diperbaiki dan tong sampah disiapkan. Selain di Siambat

Dalan, direncanakan di Singgolom juga akan dibuat tempat duduk sehingga pengunjung bisa duduk sambil menikmati pesona Danau Toba yang indah. (EDU)

Bupati Tobasa Darwin Siagian didampingi sejumlah kepala dinas terkait meninjau perkampungan Siambat Dalan di Desa Lintong Nihuta, Kecamatan Tampahan, Tobasa.

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara


SUMATERA UTARA

Jumat 31 Januari 2020

harian andalas | Hal.

13

Bupati Tobasa Perintahkan Dinas PUPR Perbaiki Irigasi Rusak

andalas/hamdan rangkuti

Salah satu petugas dari BPBD Asahan melakukan peninjauan terhadap warga desa yang terdampak banjir untuk dievakuasi.

15 Desa di Asahan Terendam Banjir Asahan-andalas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan melaporkan ada 15 desa di delapan kecamatan di Kabupaten Asahan terendam banjir, Rabu (29/1). Banjir disebabkan tingginya intensitas hujan dan meluapnya air sungai. Plt Kepala BPBD Kabupaten Asahan Khaidir Sinaga kepada wartawan membenarkan intensitas curah hujan di hulu sungai di wilayah Asahan cukup tinggi. Hujan lebat terjadi sejak, Selasa (28/1) hingga Rabu (29/1) dini hari. "Akibat tingginya intensitas hujan dan meluapnya air sungai, sebanyak 15 desa di beberapa kecamatan di Kabupa-

ten Asahan sampai hari ini (Rabu, red) Pukul 18.00 WIB masih terendam banjir. Namun berlahan banjir di beberapa desa ada yang telah mengalami penyusutan," katanya. Dikatakan, kondisi genangan air di Desa Sei Silau Tua, Desa Sei Silau Timur, Desa Prapat Janji, Desa Aek Bamban, dan Desa Aek Bange sudah surut total. Kondisi genangan air di Desa Karya Ambalutu telah surut dan menyisakan becek di halaman rumah warga. Di tempat lainnya genangan air di Desa Bangun Sari, Desa Ambalutu, Desa Terusan Tengah mengalami penyusutan secara lambat atau relatif bertahan. Diperkirakan genangan air banjir akan surut pada Kamis (30/1) pagi, jika hujan tidak turun kembali. Dampak akibat banjir tersebut, sebanyak 263 kepala keluarga (KK) di 13 desa di tujuh kecamatan tergenang air

setinggi 10-30 centimeter (Cm). Selain itu, beberapa luas tanaman warga dan perkebunan turut terendam banjir. "Pohon-pohon yang tumbang telah kita bersihkan. Sedagkan jalan penghubung yang longsor masih dalam proses perbaikan. Namun banjir yang melanda desa-desa tersebut tidak ada korban jiwa," ujarnya. Hingga kini BPBD Asahan masih melakukan monitoring dampak banjir. Mereka masih mendata dampak kerusakan yang disebabkan banjir. “Totalnya ada 263 kepala keluarga yang terdampak banjir. Banjir juga merendam satu masjid di sana,” ungkapnya. BPBD Asahan menghimbau kepada warga desa yang terdampak banjir agar tetap siaga dan tetap berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di lokasi atas situasi yang berkembang di lapangan. (FAS)

Ketua MUI Palas Kukuhkan Pengurus MUI Sosa Timur

Tobasa-andalas Bupati Toba Samosir (Tobasa) Darwin Siagian meninjau talang saluran air rusak yang berada di irigasi sekunder kiri Bondar Silambanua di Desa Hutabulu Mejan, Kecamatan Balige, Kabupaten Tobasa, Kamis (30/1). Talang rusak disebabkan tebing yang berada di sisi talang longsor dan menimpa talang air oleh karena curah hujan tinggi. Akibatnya, saluran air pada irigasi sekunder kiri Bondar Silambanua terganggu. Bupati Tobasa Darwin meninjau talang rusak didampingi Kepala Bidang Pengairan Dinas PUPR Tobasa Piter Pangaribuan dan penjaga pintu air ungkap Hutagaol. Ungkap Hutagaol menjelaskan, talang saluran air rusak pada pertengahan Oktober 2019 lalu. Karena air sangat penting untuk mengairi persawahan, dilakukan penanggulangan darurat dengan memasang pipa paralon. Setelah mendengar laporan Ungkap Hutagaol, Bupati Tobasa langsung memerintahkan Kepala Bidang Pengairan Piter

Bupati Tobasa Darwin Siagian didampingi Kepala Bidang Pengairan Dinas PUPR Tobasa Piter Pangaribuan dan Penjaga Pintu Air Ungkap Hutagaol meninjau talang saluran air yang rusak di Hutabulu Mejan, Kecamatan Balige. Pangaribuan untuk memperbaikinya sesegera mungkin dengan mempergunakan dana Tak Terduga (TT). "Kalau bisa, besok saja dimulai pengerjaannya, tapi hasilnya jangan asal-asalan. Bagus buat," perintah Darwin Siagina. Dalam kesempatan itu, Bu-

pati juga memerintahkan saluran irigasi sekunder kiri Bondar Silambanua tersebut dibersihkan dari sampah dan endapan lumpur. "Jangan nanti talangnya diperbaiki, tapi salurannya tersumbat sampah dan endapan lumpur," tandasnya. (EDU)

Kadisdik Langkat Beri Kursi Roda kepada Penderita Lumpuh Layu Stabat-andalas Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Segala sesuatu itu datangnya dari Allah. Seperti yang dialami pasangan suami-istri, Zulkifli Yusuf dan Arbiana, tiga anak mereka yakni Aruna Irani (Ani), Iqbal dan Zainul Arif terjangkit penyakit lumpuh layu sejak kecil dan sampai dewasa tidak bisa berdiri dan berjalan. Tidak bisa berbuat apa-apa, Zulkifli dan Arbiana hanya bisa ikhlas dan sabar. Keluarga Zulkifli Yusuf dan tiga anaknya tingga di Desa Perlis, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat. Pada Rabu 19 Juni 2019 lalu andalas bersama tokoh inspiratif dan pemerhati masalah sosial, pendidikan dan perlindungan perempuan dan anak, Katrina Talaksoru, berkesempatan singgah di rumah keluarga Zulkifli Yusuf. “Apa lagi yang mau kami sesali, kami hanya bisa ikhlas dan sabar menerima cobaan dan musibah ini,” ujar Arbiana (56) kepada andalas saat itu. Ironisnya, mereka tidak pernah mendapatkan bantuan apaapa dari pemerintah. Kondisi ketiga anak Zulkifli Yusuf kemudian dilaporkan kepada Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Langkat Saiful Abdi. Dia pun langsung merespon dan berjanji akan memberi-

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat Saiful Abdi foto bersama usai menyerahkan bantuan kursi kepada keluarga Zulkifli Yusuf, warga Desa Perlis, Kecamatan Brandan Barat, Lagkat, Selasa (28/1). kan bantuan kursi roda kepada ketiga anak Zulkifli Yusuf. Enam bulan kemudian atau tepanya pada Selasa (28/1) lalu, janji tersebut ditepati Saiful Abdi. Dia sudah menyerahkan bantuan berupa kursi roda kepada ketiga anak yang kurang beruntung tersebut. "Kita pantas prihatin dengan kondisi mereka. Karena itu, semoga bantuan ini bisa membantu mereka," kata Saiful Abdi saat menyerahkan bantuan didampingi Kepala SKB Kabupaten Langkat Asnawati, Ketua HIPKI Kabupaten Langkat Mulyani, pimpinan Pondok Pesantren Modren Al Habib Ustad Darwis Siagian, beberapa orang

kepala sekolah, dan kepala desa setempat. Selain menyerahkan bantuan kursi roda, Saiful juga sempat ikut memberikan tali asih kepada ketiga anak Zulkifli Yusuf. "Jangan dipandang dari jumlahnya, tapi pandanglah dari keikhlasan dan kepedulian kami," ujarnya. Setelah memberikan bantuan kursi roda kepada keluarga Zulkifli Yusuf, Kadis Pendidikan Kabupaten Langkat dan rombongan bergegas menemui Fauziah (28), puteri dari pasangan suami-istri Sofyan dan Nuraini yang menderita cacat sejak lahir dan memberikan bantuan satu unit kursi roda. (BD)

41 Ribu Warga Asahan Belum Rekam Data E-KTP

Wakil Bupati Palas Ahmad Zarnawi Pasaribu mengucapkan selamat sekaligus menyerahkan SK kepengurusan MUI Kecamatan Sosa Timur kepada Ketua Irwan Hasibuan. Sibuhuan-andalas Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Padang Lawas (Palas) H Ismail Nasution mengukuhkan pengurus MUI Kecamatan Sosa Timur di Lapangan Desa Pir Trans 1B, Kamis (30/1). Prosesi pengukuhan disaksikan Wakil Bupati Padang Lawas Ahmad Zarnawi Pasaribu, Sekda Palas Arpan Na-

sution, dan lainya. Pengurus MUI Kecamatan Sosa Timur yang dikukuhkan yakni Ketua H Irwan Hasibuan, Sekretaris Ali Sadikin Lubis, Bendahara Drs Zasman Nasution. Usai prosesi pengukuhan, Wabup Palas didampingi Sekda Palas dan seluruh yang hadir mengucapkan selamat kepada pengurus MUI Kecamatan Sosa Timur yang baru.

Wabup Palas Ahmad Zarnawi Pasaribu mengatakan, dengan terbentuknya kepengurusan MUI di Kecamatan Sosa Timur dapat menambah senergitas dan meningkatakn kerja sama dengan Pemkab Palas menuju Visi Misi Kabupaten Padang Lawas yaki Beriman, Cerdas, Sehat, Sejahtera dan Berbudaya (Bercahaya). (ISN)

Kisaran-andalas Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Asahan Supriyanto melalui Sekretari Disdukcapil Dermawan, mengatakan, hingga Januari 2020 ini masih banyak masyarakat yang wajib e-KTP belum melalukan perekaman data administrasi kependudukan. Dermawan mengatakan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil selama ini telah giat melakukan "jemput bola" untuk perekaman. Namun sedikitnya ada 41 ribu masyarakat Asahan yang wajib e-KTP belum melakukan perekaman dari total saat ini 552.467 jiwa wajib e-KTP. "Ada sekitar 41 ribu lagi warga Asahan yang wajib e-KTP tapi belum rekaman. Kalau se-

karang blanko masih tersedia meski jumlahnya terbatas," ungkap Darmawan saat ditemui di ruang kerjannya Kantor Disdukcapil Asahan, Kamis (30/1). Darmawan mengatakan, dalam rangka peningkatan performa kearsipan dokumen di Disdukcapil Asahan, masyarakat yang akan mengurus berkas kependudukan akan diberlakukan pewarnaan map sesuai urusan dan kepentingannya. Pewarnaan map bagi warga yang datang mengurus administrasi kependudukan, kata Darmawan, akan berlaku mulai 1 Februari 2020, di mana penerimaan berkas dari masyarakat dapat dilakukan pada hari kerja mulai dari Pukul 08.00 WIB sampai dengan Pukul 12.00 WIB. Sementara pengambilan

berkas yang sudah selesai pada Pukul 08.00 WIB sampai Pukul 16.00 WIB. Dijelaskan, pengurusan administrasi kependudukan seperti akta lahir dimasukkan dalam map warna hijau, akta kematian dan pengesahan anak map warna merah, akta perkawinan map warna kuning, kartu keluarga dan surat pindah map warna biru, dan KTP atau resi maupun legalisir map warga hijau. Dermawan menambahkan, mulai tahun 2020 ini Disdukcapil merubah pola pelayanan yakni untuk penerimaan berkas akan dilayani mulai Pukul 08.00 WIB hingga Pukul 12 .00 WIB. Kemudian mulai Pukul 12.00 WIB hingga Pukul 17.00 WIB, Disdukcapil Asahan melakukan pencetakan berkas. (FAS)

Wali Kota Binjai Hadiri Temu Karya Karang Taruna Binjai-andalas Wali kota Binjai HM Idaham menghadiri dan membuka secara resmi Temu Karya Karang Taruna yang dirangkai dengan musyawarah daerah (Musda) di pendopo Umar Baki, Jalan Veteran, Kelurahan Tangsi, Kecamatan Binjai Kota, Kamis (30/1). Dalam kesempatan tersebut HM Idaham mengatakan Karang Taruna adalah organisasi sosial yang merupakan wadah pengembangan

generasi muda yang tumbuh dan kembang atas dasar kesadaran dan tanggungjawab sosial. "Karang Taruna adalah wadah untuk masyarakat terutama generasi muda diwilayah desa/ Kelurahan yang bergerak di bidang usaha kesejahteraan sosial," ucap Idaham. Sementara itu, Ketua Karang Taruna Sumatera Utara Dedi Dermawan Milaya dalam sambutannya mengatakan, Karang Taruna didirikan dengan tujuan memberikan

pembinaan kepada para remaja, terkhusus yang ada di Kota Binjai. "Pembinaan yang dapat dilakukan seperti dalam bidang Keorganisasian, ekonomi, olahraga, ketrampilan, advokasi, keagamaan, dan kesenian", ujar Dedi. Turut hadir dalam acara tersebut Anggota DPRD Sumut Adri Alfi-sah, Ketua Karang Ta-runa Binjai Agus Supri-antono, dan pengurus Karang Taruna kecama-tan dan kelurahan se-Kota Binjai. (DED)

Wali Kota Binjai HM Idaham foto bersama usai membuka Temu Karya Karang Taruna di pendopo Umar Baki Binjai.


Jumat 31 Januari 2020

SUMATERA UTARA

harian andalas | Hal.

14

Bupati Madina Bahas Peningkatan STAIN Jadi UIN

Sebanyak 541 calon anggota PPK saat mengikuti ujian tertulis di Gedung Serbaguna Desa Parbangunan Aek Godang, Panyabungan, Madina, Kamis (30/1).

Jelang Pilkada Madina

Madina-andalas Bupati Mandailing Natal (Madina) Dahlan Hasan Nasution saat bertemu dengan Yayasan Pendidikan Madina melakukan pembahasan terkait peningkatan status Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) menjadi Universitas Islam Negeri (UIN), Rabu (29/1) malam di Jakarta. Pertemuan antara Bupati Madina didampingi Asisten II Setdakab Madina Ismail Lubis dan Kadis PUPR Madina Subuki Nasution dengan Ketua Umum Yayasan Pendidikan Madina Komjen Pol (Purn) Saud Usman Nasution, Ketua

Yayasan Pendidikan Madina Lokot Zein Nasution, dan Bendahara Yayasan Pendidikan Madina Saleh Lubis, juga sekaligus membicarakan terkait pembangunan kampus STAIN Madina di Tor Siojo Kecamatan Kotanopan. Bupati Madina melalui Kabag Humas dan Protokol Setdakab Madina M Wildan Nasution kepada andalas via seluler menjelaskan, pembahasan pembangunan kampus STAIN di Tor Siojo Kecamatan Kotanopan, erat kaitannya dengan akan ditingkatkannya STAIN Madina menjadi UIN Madina.

"Pertemuan Pak Bupati dengan pengurus Yayasan Pendidikan Madina di Jakarta dilakukan usai Pak Bupati mengikuti rapat dengan Forum Percepatan Pembangunan Tabagsel (FPPT) dan kepala daerah (KDh) se-Tabagsel dan Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko," jelasnya. Dikatakannya, pembangunan Kampus STAIN di Tor Siojo Kecamatan Kotanopan ini juga merupakan bagian dari program percepatan pembangunan khususnya dunia pendidikan yang ada di Kabupaten Madina. (JBL)

541 Calon Anggota PPK Ikuti Ujian Tertulis Madina-andalas Sebanyak 541 calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) 2020, mengikuti ujian tertulis, Kamis (30/1) di gedung Serbaguna Desa Parbangunan Aek Godang, Kecamatan Panyabungan, Madina. Ujian tertulis calon PPK yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Madina ini dihadiri Ketua KPU Madina Fadhillah Syarief dan seluruh

Komisioner KPU Madina lainnya yakni Ahmad Faisal, M Ikhsan Matondang, Muhammad Husein Lubis, Muhammad Yasir Nasution. Ketua KPUD Madina Fadhilah Syarief dalam sambutanya sebelum ujian tertulis dimulai, mengatakan, ujian tertulis diikuti 541 peserta dengan rincian 426 peserta laki-laki dan 115 peserta perempuan. "Ujian tertulis ini harus dikerjakan dengan ikhlas dan penuh percaya diri," katanya. "Jangan mudah percaya dengan masukan dan kata-kata orang lain, jawablah ujian tertulis dengan baik. Karena peserta mengikuti ujian tertulis untuk menjadi calon PPK ini atas dasar kemauan sendiri dan tanpa ada

paksaan," lanjutnya. Dalam seleksi penerimaan calon PPK yang sekarang sudah memasuki tahap ujian tertulis, tambah Fadhilah, semua tahapan dilakukan secara adil dan fair, tanpa adanya pesanan atau titipan oknum yang nantinya dikhawatirkan akan menganggu netralitas Pilkada Madina. "Jadi kami minta agar seluruh calon PPK yang akan mengikuti ujian tertulis ini tidak percaya dengan oknum yang mengaku bisa mengurus atau menggaransi menang atau lulus menjadi anggota PPK, apalagi dengan adanya pemberian uang. Sebab, seleksi penerimaan calon PPK ini murni dari hasil jawaban dan kemampuan peserta itu sendiri," pungkasnya. (JBL)

Dua Bulan Menjadi Pengawas

Mantan Kasek SMPN 3 Sumbul Kembali Menjadi Guru Sidikalang-andalas ASN Pemkab Dairi, Sarli Simanjorang, yang pada 28 November 2019 lalu dimutasi menjadi Pengawas Seklah dari posisi sebelumnya sebagai Kepala SMPN 3 Sumbul, kembali menjadi guru pengajar di salah satu SMPN di Kecamatan Pegagan Hilir. Hal tersebut dibenarkan Plt Kadis Pendidikan Kabupaten Dairi Besli Pane, Kamis (30/1) di ruang kerjanya. Disebutkan, Surat Keputusan (SK) penetapan Sarli Simanjorang menjadi guru di salah satu SMPN di Kecamatan Pegagan Hilir, ditandatangani Bupati Dairi Eddy Kelleng Ate Berutu. Namun

salinan SK tersebut belum sampai ke Dinas Pendidikan. Ditanya, tentang tanggal penerbitan SK tersebut, Besli mengaku tidak tahu, karena belum menerima salinan. “SKnya belum saya lihat, tapi barusan saya mendapat telepon dari yang bersangkutan, dia telah melapor ke tempat tugas baru di SMP Pegagan Hilir sebagai guru," terang Besli. Besli mengaku, penerbitan SK yang bersangkutan menjadi guru biasa diawali rekomendasi dari Dinas Pendidikan. Namun Besli tidak berkomentar saat ditanyakan pertimbangan-pertimbangan apa saja yang menjadi dasar penerbitan rekomendasi.

Besli hanya menyebut, terdapat 19 nama yang direkomendasi termasuk guru yang pindah ke sekolah lain, tanpa merinci nama-nama yang direkomendasikan. Ditanya apakah mutasi dari pengawas menjadi guru merupakan promosi atau demosi? Besli mengatakan yang pasti bukan promosi. Ketika kembali ditanyakan, jika hal seperti itu merupakan demosi, apakah evaluasi telah dilakukan berdasarkan kinerja, dan apakah dalam kurun waktu sesingkat itu kinerja yang bersangkutan sebagai pengawas telah dapat diukur? Besli lagilagi tidak merespon. (GOL)

DPRD Minta Pemko Tanjung Balai Perhatikan Fasilitas RSUD Tanjung Balai-andalas Anggota DPRD Tanjung Balai Said Budi Syafril meminta Pemerintah Kota (Pemko) Tanjung Balai peduli dan memperhatikan fasilitas pelayanan kesehatan (yankes) di RSUD Tengku Masyur di Kota Tanjung Balai. Hal tersebut disampaikan Budi menyikapi keterbatasan ruang rawat inap maupun fasilitas lainnya yang tersedia di RSU milik Pemkot Tanjungbalai itu. "Hasil amatan saya, segi pelayanan bagi pasien cukup baik. Namun sayang ketersediaan ruang rawat inap masih terbilang minim, akibatnya banyak pasien yang mengeluh," kata Budi, Kamis (30/1). Menurut Budi, saat ini ada bangunan atau gedung bekas sekolah Akper milik Pemkot Tanjung Balai yang tidak dipakai. Jadi, untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan khususnya ruang rawat inap, gedung itu bisa dimanfaatkan. "Saat ini gedung eks SPK tidak dipakai, saya menyarankan agar Pemkot Tanjungbalai memanfaatkan bangunan tersebut menjadi ruang rawat inap," ujarnya menyarankan. Budi melanjutkan, selain ruang rawat inap, RSUD itu juga belum memiliki genzet yang

Anggota DPRD Tanjung Balai, Said Budi Syafril kafasitasnya memadai. Sehingga jika terjadi pemadaman arus listrik oleh PLN, masih banyak ruangan yang gelap. "Daripada digunakan membangun fasilitas umum seperti taman dan lampu-lampu megah yang tidak begitu dibutuhkan masyarakat, lebih baik anggaran yang ada dialokasikan membenahi RSUD yang sangat dibutuhkan masyarakat," kata politikus Golkar itu. Budi menambahkan, Pemko Tanjung Balai seharusnya peka dengan fasilitas umum yang di-

butuhkan masyarakat, terutama dalam hal pelayanan kesehatan. Tidak eforia membangun fasilitas yang kemanfaatannya tidak jelas. Selain bermanfaat untuk masyarakat, jika Pemko Tanjung Balai membenahi fasilitas RSUD itu, maka akan ada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diperoleh dari pelayanan kesehatan. "Sebaiknya, Pemko memikirkan hal-hal yang bermanfaat untuk masyarakat dan bisa menambah PAD," jar Said Budi Syafril. (ANT)

Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution ketika bertemu dengan Ketua Umum Yayasan Pendidikan Madina Komjen Pol (Purn) Saud Usman Nasution, dan pengurus Yayasan lainnya di Jakarta, Rabu (29/1) malam.

Sembilan SDN di Dairi Digabung SK Kasek Belum Diubah Sidikalang-andalas Seanyak sembilan Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Dairi digabung (regrouping) dengan sekolah terdekat, dengan mempertimbangkan kondisi siswa pada sekolah yang berdekatan berjumlah sedikit dan jumlah guru yang tidak memadai. "Penggabungan dilakukan dengan Surat Keputusan (SK) Bupati yang efektif berlaku terhitung 1 Januari 2020," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Dairi Besli Pane dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (30/ 1). Besli Pane didampingi Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Saut Harapan Simarmata, menyebut, penggabungan telah melalui pengkajian dan proses cukup panjang, termasuk sosialisasi melibatkan komite sekolah, camat dan pihak terkait lainnya. Sembilan sekolah yang digabung adalah SDN 030383 Sidikalang bergabung ke SDN 030279 Sidikalang. SDN 030283 Sidikalang digabungkan ke SDN 030280 Sidikalang, SDN 030406 Buluduri berga-

Plt Kadisdik Dairi, Besli Pane bung ke SDN 030405 Buluduri. Selanjutnya, SDN 030411 Kentara bergabung ke SDN 030408 Kentara, SDN 036563 Lau Lubuk bergabung ke SDN 030439 Lau Menciho. SDN 0303075 Juma Teguh bergabung ke SDN 034807 Juma Teguh, SDN 030382 Silumboyah bergabung ke SDN 030381 Silumboyah, SD 030311 Lau Mill digabungkan ke SDN 030312 Lau Mill, dan SDN 033919 Sukandebi bergabung ke SDN 030316 Su-

kandebi. Selanjutnya, seluruh pegawai Sipil (PNS) dari SD yang bergabung menjadi pegawai di SD hasil penggabungan. Menjawab pertanyaan wartawan terkait siapa yang menjadi kepala sekolah (Kasek) pada sekolah hasil penggabungan, Besli menyebut, otomatis yang menjadi Kasek adalah Kasek tempat bergabung. “Kasek yang sekolahnya digabungkan ke sekolah lain, masih tetap berstatus sebagai kepala sekolah karena SK pengangkatannya belum dicabut, sehingga masih berhak menerima tunjangan dan hakhak lain sebagai kepala sekolah," sebut Besli. Apakah hal itu berarti terdapat dua orang Kasek pada satu sekolah? Besli menjawab, dalam pelaksanaan tugas hanya ada satu Kasek, namun untuk sementara terdapat dua orang yang memiliki SK Kasek pada sekolah-sekolah yang digabung. “Mudahmudahan, dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi akan ada SK yang baru," sebut Besli. (GOL)

Idaham Sarankan BWI Terapkan Aplikasi Online Binjai-andalas Wali Kota Binjai Muhammad Idaham memberikan masukan agar Badan Wakaf Indonesia (BWI) dapat menerapkan aplikasi online kepada masyarakat yang ingin berwakaf agar organisasi ini lebih dikenal lagi di khalayak luas. "Kalau BWI terbuka secara online, anak-anak kita dan kita semua melalui android yang kita punya sudah bisa mewakafkan dana yang kita punya," kata Idaham saat menghadiri pelantikan pengurus BWI Binjai di Binjai, Kamis (30/1). Idaham mengungkapkan, Pemerintak Kota Binjai siap membantu membuatkan aplikasinya, BWI hanya cukup mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM)-nya saja. Tidak harus ahli komputer tetapi cukup tau saja menjalankan komputer. "Nanti tim kami akan membimbing dan memberikan pembinaan kepada mereka", lanjutnya. Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Binjai Abdul Rahman, mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) yang baru saja dilantik. "Kota Binjai mayoritas beragama Islam tentu sangat

Wali Kota Binjai Muhammad Idaham diabadikan bersama pengurus Badan Wakaf Indonesia. berpotensi memiliki wakaf yang besar untuk dikembangkan, oleh karena itu saya berharap kepada pengurus yang baru dilantik kedepannya pengurusan BWI periode ini harus tampil beda dari periode sebelumnya," jelasnya. Abdul Rahman menambahkan bahwa di kota Binjai ini tanah wakaf sebanyak 322 persik dimana 291 persik sudah bersertifikat tinggal 31 persik lagi yang belum bersertifikat, lima diantaranya sudah proses BPN. "Mengenai tanah wakaf tersebut, saya berharap pengurus harus aktif, serius dalam menjaga dan mengaman-

kan aset wakaf ini kedepannya," lanjut Abdul Rahman. Ketua Badan Wakaf Indonesia (WBI) Perwakilan Sumatera Utara Syariful Mahya Bandar berharap untuk pengurusan Badan Wakaf Indonesia (BWI) periode kedua ini dapat memajukan BWI. "Evaluasi kami periode pertama boleh dibilang antara jalan tidak jalan, mudah-mudahan periode kedua ini membangunkan kita, membangkitkan semangat kita bagaimana BWI perwakilan Binjai bergerak kedepan sesuai tupoksi fungsi badan wakaf itu sendiri," ujar Syariful. (ANT)


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Jumat, 31 Januari 2020

andalas | Hal. 16

Bupati Batu Bara Ir Zahir luncurkan buku ke-2 berjudul Zahir Membangun Batu Bara, Ant ara P otensi dan Tant angan (kiri). Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lu bis sambut Buku ke-2, Zahir membangun Ant ara P otensi Antara Potensi antangan Lubis Antara Potensi dan Tant angan (kan an). antangan (kanan).

6 R h

LUNCURKAN BUKU KE-2

ZAHIR BERHARAP BUKUNYA MENJADI MOTIVASI ANAK KABUPATEN BATU BARA Setelah sukses meluncurkan buku pertama berjudul Impian Bupati Zahir Si Anak Petani tahun 2019 lalu, Bupati Kabupaten Batu Bara Ir Zahir kini meluncurkan buku ke-2 di Aula Pertemuan Hotel Grand Inna,Medan, Rabu (29/1).

BWF

Peluncuran buku ke-2,bersam aan ulang ttahun ahun Zahir ke-51 ttahun ahun (kiri). Bupati Batu Bara Ir Zahir berikan buku ke-2, kepada Wabup Ok a (tengah). Sekdapro a Buku Zahir yang diberikan Bupati Batu ke-2,bersamaan Okyy Iqbal Prim Prima Sekdaprovv terim terima Bara (kanan). PELUNCURAN buku ke-2 berjudul Zahir Membangun Batu Bara, Antara Potensi dan Tantangan itu diluncurkan bertepatan saat ulang tahun ke51 tahun sang Bupati Penulis buku, Zahir Membangun Batu Bara, Antara Potensi dan Tantangan, Drs Syaiful Syafri mengatakan,buku ini ditulis dalam waktu dua minggu.Penulisan terinspirasi dari berbagai aktivitas kepemimpinan Bupati Batu Bara, Zahir M.AP, dalam masa 1 tahun yang tanpa disadari program kerja dan kebijakan beliau telah mengukir sejarah baru dan sangat bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakatnya. Semangat membangun Batu Bara juga tercermin dari banyaknya kreasi dan inovasi baru dikerjakan pata pemimpin OPD bersama masyarakatnya tanpa menghilangkan nilai-nilai kedaerahan Batubara sebagai negeri melayu bertuah. Buku “Zahir Membangun Batu Bara, Antara Potensi dan Tantangan” ditulis tunggal oleh Syaiful Syafri, sosok yang memang sehari-hari lekat dengan tugas-tugas Bupati dalam posisinya sebagai Ketua Tim Bupati Untuk Percepatan Pembangunan (TBUPP) Kabupaten Batu Bara. Karenanya, isi buku lebih merupakan fakta-fakta terangkum dalam narasi keseharian, sehingga menjadi enak dibaca dan mudah dimengerti. Buku ini dicetak di Bandung dan telah mendapat pengesahan ISBN dari Perpustakaan Nasional dengan nomor: ISBN 978-6027866-64-5.Naik cetak setelah hasil karya Syaiful ini mendapat perbaikan bahasa oleh M Arifin S.Pd, M.Pd dan dipelajari dari aspek keilmiahannya oleh Dr.Parapat Gultom, M.Eng. Ditulis selama 2 minggu dengan tenaga tiker yaitu Wahyu

Bupati bersam a fforkopimda orkopimda hadiri acara peluncuran buku ke-2 Ir Zahir (kiri). Drs Syaiful Syafri MM,sebagai penulis buku berjudul Zahir membangun Ant ara P otensi dan Tant angan bersama Antara Potensi antangan (tengah). Profesor Sri Milfayetty mengapresiasi Bupati Batu Bara Ir Zahir (kanan). Nur Sodiq, S.Sos dan M. Syalman, sedangkan dokumen foto dihimpun dari fotografer Ronal Gusmiono dan desain cover oleh Ari Gunawan, ST. “Buku ini sudah dipesan pimpinan PT Multimas Nabati Asahan (MNA) untuk dibeli dan dibagikan kepada staf pimpinan perusahaan tersebut. "Isi buku ini terdiri 5 bab dengan jumlah 194 halaman. Saya teringat pak bupati sering mengatakan, kita harus memulai, jangan menunggu cukup anggaran, karena yang kita kerjakan untuk kesejahteraan masyarakat Batu Bara," ungkap Drs Syaiful Syafri. Dikatakannya, terbitnya buku ini merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa.Sebab yang ditulis merupakan bahagian dari kinerja Pemerintah Kabupaten Batu Bara pada tahun 2019.

Sebenarnya, masih banyak kinerja Pemerintah Kabupaten Batu Bara telah dikerjakan. Namun, waktu dan dokumen terkumpul cukup terbatas, maka kinerja dari masing-masing OPD tidak dapat dituliskan semua. "Tapi yang jelas, niat dari penulisan buku ini untuk dipergunakan sebagai sarana informasi dan pembelajaran bagi pembacanya," ujarnya. Sementara, Bupati Batu Bara, Zahir, M.AP, mengaku tidak mengetahui proses penulisan buku tersebut."Saya sebenarnya tidak tahu penulisan buku ini.Buku ini dicatat diam-diam oleh Pak Syaiful Syafri. Bertepatan juga saya hari ini ulang tahun," kata Zahir. Zahir juga berharap, buku ini dapat bermanfaat dapat menjadi motivasi bagi anak-anak di

Kabupaten Batu Bara. "Jangan malu kita sebagai anak petani. Jangan malu kita lahir bukan dari kalangan pejabat dan orang-orang hebat. Jika ada kemauan dan motivasi kuat dari diri kita, maka kita bisa menjadi orang hebat," pungkasnya. Terkait peluncuran buku di saat perayaan hari ulang tahun yang genap berusia 51 Tahun. Menurut Zahir selama ini hari ulang tahunnya tidak pernah dirayakan, maka bisa dikatakan kado istimewa buat dirinya. "Ulang tahun seperti ini bukanlah dunia saya, maka saya sangat bahagia dan terharu, karena baru pertama kalinya hari ulang tahun saya ini dirayakan,"ujar Zahir. Disamping itu Zahir juga menceritakan pengalaman masa dirinya berusia 14 tahun lalu."Saat

itu tahun 1982 para petani di kampung saya mengalami paceklik, padi-padi ditanami petani diserang hama wereng. Sampai-sampai saya harus berjualan daun ubi dan daun pisang. Ini saya lakoni karena saat itu menjadi tulang punggung keluarga", kenangnya. Dari perjuangan pahit ini membuat dirinya berpacu meniti karier dan kini dia dipercaya masyarakat Batu Bara menjadi Bupati Batu Bara periode 2018 2023 berpasangan dengan Oky Iqbal Frima, SE sebagai Wakil Bupati. Sebelumnya Profesor Sri Milfayetty mengatakan buku ini menceritakan bagaimana kinerja Bupati selama setahun dapat mengedepankan 70 persen pembangunann dengan melibatkan partisipasi aktif dari

masyarakat. “Yang saya banggakan dalam buku ini adalah pemaparannya secara holistik mengambarkan kinerja seorang kepala daerah melibatkan partisipasi masyarakat. Jadi Bahasan utamanya kinerja, targetnya adalah pembangunan sumber daya manusia (SDM), sebagaimana diprioritaskan presiden,”ucap Prof Milfayetty. Hadir pada acara Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis,SH MH, Kajari Batu Bara Mulyadi Sajaen,SH, Dandim 0208 Asahan, mantan Waka Polres Batu Bara yang saat ini Kasie Propam Polrestabes Medan Kompol Hermansyah Putra, Pimpinan OPD, Camat, Kades/Lurah se Kabupaten Batu Bara, pimpinan perusahaan di Batu Bara dan tokoh pemekaran Kabupaten Batu Bara.(PR)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.