Epaper andalas edisi kamis 13 november 2014

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 13 November 2014 | No: 3012/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

Deal, KIH dan KMP Berdamai

a ndalas | maguslim

Sejumlah mahasiswa menyaksikan pengamanan yang dilakukan kepolisian di areal kampus USU setelah terjadinya bentrokan, Rabu (12/11) petang.

MAHASISWA USU BENTROK PERANG BATU Medan-andalas Universitas Sumatera Utara (USU) yang selama ini adem-ayem sebagai tempat menimba ilmu bagi para mahasiswa, tiba-tiba bergolak pada Rabu (12/11) petang. Pemicunya, sejumlah mahasiswa jurusan Fakultas Teknik (FT) dan Fakultas Hukum (FH) terlibat bentrok dan saling melempar batu. Akibatnya, kaca-kaca di Gedung Peradilan

Semu FH pecah berantakan. Menurut saksi mata, perkelahian itu diduga dipicu adanya pemukulan saat terjadi perselisihan pada pertandingan sepak bola antar fakultas di USU. Mahasiswa FT yang merasa menjadi korban pemukulan lalu menyerang mahasiswa yang sudah kembali ke fakultas. Perang batu pun tak terelakkan.

Gedung Peradilan Semu FH menjadi sasaran lemparan batu hingga pintu dan jendela gedung yang terbuat dari kaca pecah. Bahkan mobil yang tengah diparkir di halaman gedung perdilan semu rusak akibat aksi itu. Informasi lainnya menyebutkan bentrokan puluhan mahasiswa itu sekira

Jakarta-andalas Pertemuan juru lobi Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP) berujung damai di kediaman Hatta Rajasa di Golf Mansion, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Rabu (12/11). Pramono Anung dan Hatta Rajasa keluar dari lokasi forum lobi dengan senyum tersungging. Pertemuan berlangsung selama sekitar 2,5 jam, dari pukul 12.30 WIB hingga 15.00 WIB. Kubu KIH diwakili oleh dua politikus PDIP, Pramono Anung dan Olly Dondokambey. Dari KMP, diwakili oleh Ketum PAN • LANJUT KE HAL. 15

Kerugian Banjir Aceh Selatan Capai Rp 17 M Aceh-andalas Kerugian akibat bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Aceh Selayan mencapai Rp17 miliar. Namun bencana alam tersebut tidak ada menelan korban jiwa. Menurut Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Selatan Afdal di Tapaktuan, Rabu (12/11), menyebutkan, banjir yang terjadi Sabtu (1/11), menyebabkan 10 kecamatan terendam air. "Banjir itu terjadi akibat meluapnya air sungai, setelah itu hujan lebat. Tidak ada korban jiwa dalam bencana itu. Namun kerugian material mencapai Rp17 miliar," katanya. Kerugian material tersebut, • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

• LANJUT KE HAL. 15

Pemutihan Tunggakan Pajak Kendaraan 2014 Dibatalkan Rencana penghapusan pajak sebagai strategi stimulasi agar masyarakat taat pajak dan pendapatan asli daerah naik”.

H Rajali SSos MSP Kadispenda Sumut

Medan-andalas Rencana pemutihan tunggakan pajak dan denda kendaraan bermotor (PKB) batal dilaksanakan tahun 2014. Pelaksanaan dimulai tahun 2015 juga belum dipastikan karena belum adanya koordinasi Direktorat Jenderal (Dirjen) Perimbangan Keuangan Daerah pada Kementerian Keuangan. "Tidak memungkinkan dilaksanakan tahun ini. Kalau target kita tercapai, mudah-mudahan tahun depan bisa dilaksanakan," kata Kadis Pendapatan Provsu

H Rajali SSos MSP kepada wartawan, Rabu (12/11), usai rapat dengar pendapat dengan Komisi C DPRD Sumut. Dikatakannya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan kejaksaan telah mengeluarkan pendapat (legal opinion), bahwa pemutihan itu tidak melanggar aturan. "Secara administrasi sedang kami persiapkan, agar jangan kita tersangkut masalah hukum," katanya. Pemutihan dilaksanakan minimal 3 • LANJUT KE HAL. 15

Pembangunan Relokasi Sinabung Dikebut Jakarta- andalas Pembangunan empat segmen jalan sepanjang 9,2 km di lahan relokasi menuju lokasi hunian tetap pengungsi Sinabung terus dilakukan dan sudah menunjukkan hasil Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus memantau dan semua pekerjaan akan dilakukan dengan cepat untuk pemba-

ngunan relokasi tersebut. Demikian dikatakan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Rabu (12/ 11). Ia mengatakan, pada segmen pertama yaitu perbaikan jalan masuk yang sudah rusak sepanjang 2,7 km, saat ini sudah dilakukan hamparan sirtu dan dolomit sepanjang 350 meter atau capaian 20

persen. Sedangkan untuk segmen kedua, yaitu perbaikan jalan tanah yang sudah ada 0,7 km sudah mencapai 30 persen. Segmen ketiga yaitu pembuatan jalan pada kawasan hutan sepanjang 3,8 km dilakukan pembentukan jalan lebar 12

Bocah Selamat Jatuh dari Tebing SEORANG bocah laki-laki berusia 4 tahun yang bersama keluarganya mengikuti pendakian di wilayah pesisir California, terjatuh dari ketinggian 70 meter di tebing batu. Namun bocah itu selamat dan sadar ketika tim penyelamat menemukannya di bebatuan pantai di bawah. Demikian dikatakan petugas pemadam kebakaran, Selasa (12/ 11). Menuurt petugas pemadam kebakaran Bodega Bay, Lou Stoerzinger, setelah terjatuh di Taman • LANJUT KE HAL. 15

• LANJUT KE HAL. 15

GARA-GARA MENOLAK PERINTAH ORANGTUA

Kejadian ini menjadi pelajaran bagi orangtua dan juga tidak pantas untuk ditiru.Diduga depresi setelah dimarahi orangtuannya, siswa SD 173453 Nagurguran Kecamatan Sijama Polang, Kabupaten Humbang Hasudutan (Humbahas) berinisial OM (11) nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri dengan tali di pohon.

A

Polang, Luhut Parhusip saat dikonfirmasi andalas via selulernya, kemarin, sebelum kejadian tersebut, OM yang masih duduk dibangku kelas VI SD itu disuruh ibunya, NA untuk beribadah. Namun OM menolak, Lantas tak lama kemudian NA kembali menyuruh anaknya itu

mengembala kerbau. Lagi-lagi perintah Na tidak dituruti OM. Penolakan OM membuat NA marah lalu menyuruh OM untuk pergi dari rumah. Tak sampai

Bonaran Berdalih Tak Kenal Akil Jakarta-andalas Bupati Tapanuli Tengah nonaktif Raja Bonaran Situmeang kembali menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam tindak pidana korupsi terkait pemberian suap kepada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar di Gedung KPK Jakarta, Rabu (12/11). Bonarang datang sekitar pukul 12.15 WIB, Bonaran tidak banyak berkomentar seperti biasanya. "Agendanya biasa-biasa saja (pemeriksaan)," kata Bonaran ketika ditanya oleh wartawan tentang

maksud dan tujuannya datang ke gedung KPK. Dia mengatakan agenda hari ini pemeriksaan biasa. ''K alau kemarin sidang judicial review kita di MK. Mudah-mudahan doain dikabulkan ya," kata Bonaran. Tak beberapa lama kemudian, Bonaran pun ke luar dari Gedung KPK usai diperiksa. Ia mengakui tidak kenal dengan Akil Mochtar. "Saya ditanya, kenal nggak Akil Mochtar, saya bilang saya tidak kenal," kata Bonaran berdalih. • LANJUT KE HAL. 15

Azzam Bisa Segera Diberhentikan Medan- andalas Direktur Utama nonaktif PDAM Tirtanadi, Azzam Rizal diyakini segera diberhentikan dengan tidak hormat oleh Gubernur Sumatera Utara. Hal ini menyusul terbitnya putusan Mahkamah Agung (MA), yang menvonis Azzam dengan 6 tahun penjara. Sekretaris Dewan Pengawas (Dewas) PDAM Tirtanadi, Hardi Mulyono, membenarkan vonis MA yang menguatkan vonis pengadilan sebelumnya terhadap Azzam. "Saya sudah dengar juga keputusan MA itu. Enam tahun kan," kata Hardi kepada wartawan, Rabu (12/11). Dia mengatakan secara norma-

Azzam Rizal tif peraturan, vonis MA ini berdampak pada Azzam harus diberhentikan sebagai Dirut PDAM Tirtanadi. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permen• LANJUT KE HAL. 15

Mantan Kepala Bappebti Divonis 8 Tahun Jakarta- andalas Mantan Kepala Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, Syahrul Raja Sempurnajaya divonis 8 tahun penjara dan denda Rp800 juta karena melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang dalam kasus perizinan pemakaman di Bogor. "Menjatuhkan pidana pada Syahrul Raja Sempurnajaya dengan pidana penjara selama delapan tahun dan denda Rp800 juta subsider enam bulan kurungan," kata ketua majelis hakim Sinung Her-

mawan dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (12/11). Putusan tersebut lebih ringan dibanding tuntutan jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menuntut Syahrul dihukum sepuluh tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsider delapan bulan kurungan. Vonis tersebut berdasarkan lima dakwaan tindak pidana korupsi dan pencucian uang terbukti dilakukan oleh Syahrul. Syahrul • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING

Dimarahi, Siswa Sekolah Dasar Nekat Gantung Diri

NAK pasangan suami istri berinisial DON (44) dan NA (38) ditemukan tergantung di atas pohon di ladang yang lokasinya tak beberapa jauh dari kediamannya, Senin, (10/11) sekitar pukul 07.15 Wib. Menurut Camat Sijama

Bonaran Situmeang diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap Pilkada Tapteng yang melibatkan Akil Mocht ar Mochtar ar.. Dalam pemeriksaan Rabu (12/11), Bonaran mengaku tak mengenal mantan ketua MK tersebut.

disitu NA yang sudah emosi meminta OM tidak balik lagi ke rumah dan makan-makanan di rumah. Lantas, kata Parhursip, korban pun langsung

meninggalkan rumah. Bahkan anak ke empat dari lima bersaudara itu tidak juga pulang ke rumah hingga larut malam. Kedua orang tua korban pun resah dan akhirnya melakukan pencarian di beberapa lokasi tempat bermain OM. Selama pencarian, keberadaan anaknya tidak juga ditemukan. namun tidak ditemukan. Penasaran DON melakukan pencarian Senon (10/11) pagi. Ketika melintas di perlandangan yang tak jauh dari rumahnya, ia melihat OM sudah tergantung • LANJUT KE HAL. 15

RABU, 12 NOV 2014 Mata Uang Jual Beli AUD 10.666 10.554 CNY 1.996 1.976 EUR 15.296 15.142 GBP 19.532 19.333 HKD 1.581 1.566

Mata Uang Beli Jual 105 106 JPY 3.673 3.634 MYR 9.496 9.398 SGD 12.266 12.144 USD Sumber: BANK INDONESIA


Kamis

SAMBUNGAN

13 November 2014

harian andalas | Hal.

15

Florence Sihombing Jalani Sidang Perdana Yogyakarta-andalas Masih ingat dengan Florence S Sihombing (26)? Ya, wanita asal Medan berstatus mahasiswa Notariat Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) pernah menghebohkan terkait kasus penghinaan melalui media social di Yogyakarta beberapa waktu lalu itu, kini sudah berstatus terdakwa. Florence menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Kota Yogyakarta, Rabu (12/11). Florence hadir tanpa didampingi penasihat hukum. Sebelumnya saat penangguhan penahanan dalam pemeriksaan di Polda DIY, dia didampingi penasihat hukum dari Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (PKBH) FH UGM. Dalam sidang yang digelar mulai pukul 10.00 WIB, Florence yang mengenakan pakaian warna hitam itu juga hadir tanpa didampingi keluarganya. Sidang dipimpin oleh majelis hakim ketua Bambang Sunanta. Sedangkan jaksa penuntut umum (JPU) RR Rahayu Nur Raharsi dengan panitera pengganti. Dalam pembacaan dakwaan, JPU mendakwa Florence yang bertempat tinggal di Jalan Srigunting No 2, Demangan Baru, Yogyakarta itu dianggap telah menyebarkan rasa kebencian yang mengandung unsur SARA. Dia kecewa saat mengantre pertamax di SPBU

Baciro Yogyakarta tidak dilayani dan diminta mengantre di antrian premium yang antreannya sangat panjang. "Terdakwa kecewa kemudian menulis di Path menggunakan Iphone," kata Rahayu, Kata-kata yang ditulis di media sosial itu "Yogya miskin tak berbudaya, teman-teman Jakarta, Bandung. Jangan mau tinggal di Yogya," kata Rahayu mengutip tulisan yang ditulis Florence yang kemudian menyebar di media sosial. Menurut dia, akibat tulisan tersebut menimbulkan reaksi keras dari warga masyarakat Yogyakarta. "Terdakwa didakwa dengan Pasal 28 ayat 1 jo Pasal 45 ayat 2 UU ITE No 11/2008," katanya. Usai pembacaan dakwaan, majelis hakim menanyakan kepada terdakwa apakah sudah mengerti dengan materi dakwaan tersebut. "Sudah mengerti Yang Mulia," jawab Florence. Karena terdakwa hadir tanpa didampingi penasihat hukum, hakim menanyakan apakah pada sidang berikutnya yakni pada pembacaan eksepsi akan ada penasihat hukum yang mendampingi. Florence menyatakan akan mencari penasihat hukum. "Saya minta waktu dua minggu untuk mencari penasihat hukum," katanya.(BS/NET/MA)

KERUGIAN BANJIR ACEH SELATAN CAPAI RP 17 M.................... • DARI HALAMAN. 1 kata Afdal meliputi rumah terendam, rusaknya palawija, irigasi, putusnya jembatan, putusnya akses transportasi, stagnannya ekonomi dan sebagainya. Sementara itu, Kepala BPBD Aceh Selatan Cut Syazalisma mengatakan, sebanyak 31.704 jiwa

atau 7.926 kepala keluarga yang tersebar di 10 kecamatan di daerah itu mengalami dampak langsung banjir. "Wilayah terkena banjir, yakni Labuhan Haji Barat, Labuhan Haji, Labuhan Haji Timur, Meukek Sawang dan Samadua, Kluet Utara, sebagian Kluet Tengah, Pasie Raja, Kuta Bahagia dan Trumon," kata Cut. (VI/BS/MA)

AZZAM BISA SEGERA DIBERHENTIKAN ................................ • DARI HALAMAN. 1 dagri) tentang PDAM, jika ada putusan hukum tetap maka direksi yang bersangkutan diberhentikan tidak dengan hormat. "Itu bahas peraturannya. Tentu hal ini harus segera ditindaklanjuti Pak Gubernur. Dalam kaitan ini, karena ada putusan pengadilan yang inkrah, Gubernur Sumut tidak perlu menunggu Dewan Pengawas. Artinya, kami tidak perlu memberikan rekomendasi untuk pemberhentian. Langsung saja dieksekusi," ungkapnya. Diketahui, dalam amar putusan MA yang diketuai majelis hakim Artidjo Alkostar, Azzam dinyatakan terbukti bersalah melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 UU No 31/ 1999 tentang Tipikor sebagaiamana diubah dengan UU No 20/2001 jo Pasal 2 ayat (1) huruf (a) UU No 8/ 2010 tentang TPPU jo Pasal 65 KUHP jo Pasal 55 ayat (1). Azzam terbukti melakukan

korupsi uang rekening air senilai Rp5,27 miliar dan menggunakannya untuk membayar uang muka pembelian mobil dan tanah. Putusan ini menguatkan putusan majelis hakim Pengadilan Tinggi Sumut yang juga menghukum 6 tahun. Hukuman banding ini lebih berat dari hukuman di pengadilan tingkat pertama di mana Azzam divonis 5 tahun. Terpisah, Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut, Hasiholan Silaen, pihaknya belum menerima salinan putusan MA terhadap Azzam Rizal tersebut. Menurutnya, Pemprovsu pasti akan menyesuaikan tindakan dengan peraturan yang ada. "Kalau aturan sudah mengamanahkan diberhentikan, tentu Pak Gubernur akan melakukan itu. Tapi kita perlu terima dulu salinan putusan itu, sebagai dasar tertulis. Saya kira teknisnya bisa ditanyakan ke Asisten Perekonomian, Sabrina, karena BUMD beliau yang mengordinir" pungkasnya.(WAN)

PEMBANGUNAN RELOKASI SINABUNG DIKEBUT............................ • DARI HALAMAN. 1 meter dan pembersihan jalan mencapai 25 persen. Kemudian disegmen keempat yaitu pembuatan jalan menuju huntap sepanjang dua km masih dilakukan pembersihan dan pencabutan tonggak kayu. Penebangan pohon untuk pemukiman sudah mencapai 15 hektar. "Diharapkan pada November ini perbaikan jalan 9,2 km untuk akses kendaraan dan pembangunan 50 unit rumah dapat diselesaikan," tuturnya. Terus dikatakannya sedangkan untuk 320 unit rumah dan pembangunan jalan 9,2 km dalam kondisi baik dapat diselesaikan pada Desember 2014. "Semoga semua pembangunan ini terus berjalan dengan dan tanpa ada gangguan ataupun kendala di lapangan agar semua bisa dipergunakan dengan baik," ucapnya.

Berdasarkan laporan dari tim penanggulangan bencana, jumlah masyarakat yang mengungsi sebanyak 1.681 jiwa. Jumlah pengungsi itu meliputi kawasan pengungsian di Desa Los Pekan Tiga Ndreket dari Desa Mardinding sebanyak 891 jiwa. Selain itu, di Gereja Batak Kristen Protestan (GBKP) Payung terdapat 292 jiwa berasal dari Desa Sukameriah, Mesjid Payung 110 jiwa berasal dari Desa Sukameriah, Jambur Namanteran 388 jiwa berasal dari Desa Bekerah 152 jiwa dan Desa Simacem 236 jiwa. Gunung Sinabung pertama meletus di bulan Oktober tahun 2010 lalu. Gunung itu kembali meletus beberapa kali di pertengahan bulan September 2013. Jumlah pengungsi akibat letusan itu mencapai 15 ribu jiwa. Bahkan, tidak tidak sedikit pengungsi yang terserang penyakit selama di pengungsian. (BS/NET)

BOCAH SELAMAT JATUH DARI TEBING.......................... • DARI HALAMAN. 1 Nasional Bodega Head pada Senin (11/11) lalu, dua petugas paramedis turun dengan keranjang besi yang diikat dengan tali. Petugas menemukan si bocah menangis dan mengalami luka pada tulang serta cedera lain. Penyelamat yakin ketika menemukan bocah itu selamat, meskipun tidak memberi keterangan lain mengenai keadaannya. "Cukup senang rasanya, ini salah satu kemenangan," kata Stourzinger. "Ada banyak faktor dalam pe-

nyelamatan kemarin dan keberuntungan ada di pihak kita." Belum jelas apakah bayi itu terpental di sepanjang pagar jurang batu kapur atau ia jatuh melayang langsung ke bawah, namun yang pasti tidak ada dahan yang bisa menghambat kejatuhannya. Helikopter tidak bisa mendarat di lokasi yang berjarak 82 km barat laut San Fransisco, serta jarak pandang yang buruk, menurut kepolisian Sonoma, sehingga korban dikirim ke rumah sakit dengan ambulans. Pada Senin bocah itu dipindahkan ke Rumah Sakit anak di Oakland.(ANT/BS/MA)

Ketua MPR Zulkifli Hasan (tengah) menjawab pertanyaan wartawan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (12/ 11). Mantan Menteri Kehutanan periode 20142019 itu memenuhi panggilan KPK untuk menjadi saksi terkait kasus dugaan suap pengajuan revisi alih fungsi hutan Riau Tahun 2014 kepada Kementerian Kehutanan dengan tersangka Gulat Medali Emas Manurung.

Ketua MPR Zulkilifi Hasan Diperiksa 7 Jam Jakarta-andalas Mantan Menteri Kehutanan yang sekarang menjabat Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Zulkifli Hasan diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai saksi terkait dugaan suap pengajuan revisi alih fungsi hutan Riau tahun 2014 kepada Kementerian Kehutanan, Rabu (12/11). Dia diperiksa hampir sekira 7 jam dan selesai menjalani pemeriksaan pada pukul 17.46 WIB.

Zulkifli Hasan mengatakan pengajuan revisi tentang Perubahan Kawasan Hutan dari Gubernur Riau Annas Maamun belum memenuhi syarat. "Tidak ada surat itu saran pertimbangan, tetapi pihak terkait tidak menyampaikan pertimbangan. Itu biasanya persyaratanya tidak dapat dipenuhi alias biasanya itu tidak dapat diterima," kata Zulkifli, di Gedung KPK Ia mengaku ditanya mengenai

pengajuan usulan mengenai revisi hutan itu oleh Gubernur Riau nonaktif, Annas Maamun. Zulkifli menyebut pengajuan usulan itu merupakan kewenangan dari Annas. "Di situ memang ditanyakan soal usulan perubahan terhadap perbaikan itu oleh Gubernur, itu juga benar. Karena kewenangan Gubernur mengusulkan perubahan itu memang boleh. Yangnggak boleh itu kan yang lain-lain itu,"

ujarnya. Zulkifli mengaku telah menjelaskan kepada penyidik terkait tugas Kementerian Kehutanan hingga tugas eselon-eselon terkait. "Tetapi pada prinsipnya bahwa tata ruang yang kita selesaikan di Riau itu merupakan prestasi bagi kami. Bahwa ada soal-soal lain, ya sedikit agak mencederai," katanya. Sebelumnya, Gubernur Riau non-aktif, Annas Maamun meng-

aku bahwa ia pernah mengajukan rekomendasi terkait revisi SK 673 tentang Perubahan Kawasan Hutan ke pihak Kementerian Kehutanan. Bahkan, Annas yang merupakan tersangka kasus dugaan suap terkait pengajuan revisi alih fungsi hutan Riau tahun 2014 itu menyebut bahwa rekomendasi yang diajukannya telah sampai ke tangan Menteri Kehutanan pada saat itu, Zulkifli Hasan. (BS/IN/VI/MA)

DEAL, KIH DAN KMP BERDAMAI................................................................................................................ • DARI HALAMAN. 1 Hatta Rajasa, Sekjen PAN Taufik Kurniawan, dan Sekjen Golkar Idrus Marham. "Alhamdulillah tidak ada lagi halhal yang krusial, masing-masing sudah sampai pada titik temu yang akan akan kita bahas dalam waktu satu hari ini dalam satu kesepakatan yang bisa menjadikan DPR kita itu solid. Sudah saatnya DPR untuk mulai bekerja," kata Hatta kepada di rumahnya. Apa kesepakatan yang dicapai? "Tentu saja kalau berbicara 21 (kursi

untuk KIH), tentu nanti ada beberapa hal yang diperbaiki dalam MD3 kita. Itu tidak masalah. Yang paling penting, itu esensi kesepakatan bersama itu sudah tercapai, yang lain hanya berupa teknis," papar Hatta. Pramono Anung pun tampak sumringah. "Ini sudah senyum, kita salaman nih, ayo kita salaman, salaman nih, hahaha," ujar Pramono seraya mengajak Hatta bersalaman. Baik Hatta maupun Pramono tak merinci kesepakatan macam apa yang disepakati kedua kubu. Seperti diketahui, KIH membawa

4 poin hasil kesepakatan para ketum untuk ditawarkan ke KMP. Empat poin itu adalah, KIH sepakat dengan menerima tawaran 21 kursi pimpinan alat kelengkapan dewan, KIH ingin UU MD3 direvisi terlebih dahulu sebelum kesepakatan damai diteken, kesepakatan damai ini harus dicapai sebelum 5 Desember, beberapa pasal yang membahayakan sistem presidensial harus direvisi. Apakah tawaran itu disetujui KMP? Hatta mennjawab lagi itu persoalan teknis dan akan diserahkan ke fraksi.

Sekadar diketahui, Hatta Rajasa menjadi satu-satunya Ketua Umum partai yang terlibat sejak awal dalam lobi perdamaian antara Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih. Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu mengaku sudah berminggu-minggu menggelar pertemuan dengan kedua kubu, baik KIH maupu KMP. "Orang tidak tahu pembahasan di rumah saya terus terusan. Saya mengambil inisatif luar biasa bersama Pramono Anung," kata Hatta. Hatta mengaku banyak mene-

rima ide dari politisi di KIH yang sangat mengedepankan kepentingan bangsa dan negara. Ide itu kemudian disampaikan ke pimpinan partai di Koalisi Merah Putih. Gayung pun bersambut, KMP membuka ruang bagi KIH untuk bersama-sama di DPR membangun bangsa dan negara. Menurut Hatta, KIH dan KMP sudah mencapai kata sepakat. Dia pun mengingatkan agar tidak ada lagi pihak-pihak yang berusaha 'memanas-manasi' situasi politik melalui komentar mereka.(IN/BS/ DK/MA)

MAHASISWA USU BENTROK PERANG BATU............................................................................................ • DARI HALAMAN. 1 pukul 16.00 WIB itu diduga akibat saling ejek, dan berakhir saling perang melempar batu. Sehingga ratusan mahasiswa lain yang melihat para mahasiswa bentrok langsung kucar kacir meninggalkan halaman kampus. Seorang mahasiswa USU berinsial Su (22) saat ditemui wartawan di lokasi kejadian mengatakan ,awalnya para mahasiswa bertanding main sepak bola, dan saling ejek. "Tadi mereka lagi main tanding bola, entah siapa yang mulai mereka saling ejek dan langsung

lempar batu, kami langsung lari keluar kampus, takut jadi korban,"ujar Su. Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronny Sidabutar yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi kejadian bersama Kanit Reskrim dan puluhan anggotanya dan membubarkan para mahasiswa yang terlibat bentrokan. "Tidak ada korban jiwa bentrok tadi, pas kami datang mereka langsung kabur semua dan tidak ada mahasiswa yang di amankan,"ujar Kompol Ronny Sidabutar saat di konfirmasi wartawan saat berada di USU.

Dekan Fakultas Hukum USU Prof Runtung Sitepu yang dimintai konfirmasi membenarkan adanya perkelahian dua kelompok mahasiswa itu. "Saya langsung menelepon Pak Kapolresta Medan Kombes Nico. Syukur polisi segera datang sehingga perkelahian tak sampai meluas," kata Runtung. Runtung menyampaikan apresiasi kepada Polresta Medan yang tanggap dan segera mengamankan kampus. Menurut Runtung, dia dan Dekan Fakultas Teknik Prof Bustami Syam telah mendamaikan

mahasiswa. "Saya bilang sama mahasiswa, kita semua bersaudara, jangan berkelahi. Saya minta mahasiswa segera pulang," kata Runtung. Pantauan wartawan di lokasi hingga sore ,tampak belasan pihak kepolisian berpakaian seragam tetap berjaga di lokasi kejadian guna mengantisipasi bentrokan susulan. Dijaga Ketat Pasca-bentrok kampus USU dijaga ketat oleh petugas Kepolisian. Petugas Kepolisian berpakaian dinas dan preman terlihat berjaga di seluruh pintu

masuk utama, serta pintu masuk penghubung ke areal kampus.. Polisi bersama satuan pengamanan dan staf universitas melakukan penyisiran untuk memaksa para mahasiswa pulang ke rumah masing-masing. Kapolsek Medan Baru, Kompol Rony Sidabutar, mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan sterilisasi untuk mengantisipasi adanya bentrokan susulan. "Ini masih sterilisasi kita. Sejauh ini kondusif. Kita juga tidak ada menahan mahasiswa, baik dari fakultas hukum maupun teknik," jelasnya.(HAM/ACO)

BONARAN BERDALIH TAK KENAL AKIL.................................................................................................. • DARI HALAMAN. 1 Lebih dari itu, Bonaran juga menegaskan dirinya tidak memiliki hubungan dengan mantan Ketua MK tersebut dan juga tidak pernah bertemu dengannya. "Ditanya lagi, siapa yang ketemu dengan Akil Mochtar? Saya tidak pernah," tegas Bonaran. Tersangka kasus suap mantan Ketua MK yang sudah ditahan

sejak 6 Oktober lalu itu datang memenuhi panggilan KPK dengan dikawal oleh sejumlah petugas. Bonaran merupakan diduga terlibat dalam praktik tindak pidana korupsi pemberian suap pada mantan Ketua MK Akil Mochtar terkait penanganan sengketa pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Tapanuli Tengah di MK. Namun, Bonaran membantah

telah menyuap Akil Mochtar. Pada pemeriksaan pertama untuk Bonaran sebagai tersangka pada 6 Oktober lalu dirinya menyatakan tidak menyuap Akil. Ia menilai kasus yang menjeratnya ini bermuatan politis. "Saya lihat politis. Saya tidak memiliki uang Rp1,8 miliar atau lebih, bagaimana saya menyuap Akil?," tegas Bonaran pada saat itu.

Atas bantahan tersebut Bonaran mengajukan permohonan uji materi (judicial review) ke MK. "Selasa (11/11) lalu, sidang permohonan judicial review kita di MK," kata dia. Seperti dilaporkan sebelumnya, Bonaran terbukti menyuap Akil Mochtar sebesar Rp1,8 miliar yang diduga untuk penanganan Pilkada Tapanuli Tengah yang diproses di MK.

Keputusan KPUD Tapanuli Tengah yang memenangkan pasangan Raja Bonaran Situmeang dan Sukran Jamilan Tanjung digugat ke MK oleh lawannya Dina Riana Samosir untuk mendiskualifikasi Bonaran sebagai bupati. Namun, MK menolak permohonan Dina Riana Samosir dan memenangkan Bonaran yang tetap menjadi Bupati Tapanuli Tengah. (ANT/BS/MA)

PEMUTIHAN TUNGGAKAN PAJAK KENDARAAN 2014 DIBATALKAN................................................. • DARI HALAMAN. 1 bulan sebelum tahun berakhir. Sedangkan hari efektif tahun 2014 sekitar 40 hari lagi, sehingga tidak memungkinkan dilaksanakan. "Rencana penghapusan pajak sebagai strategi stimulasi agar masyarakat taat pajak dan pendapatan asli daerah naik," ujarnya. Direncanakan, kendaraan

menunggak tahun 2013 dan 2014 hanya membayar pokok pajak, tanpa dikenakan denda keterlambatan. Sedangkan tunggakan di bawah tahun 2012 dihapuskan pokok pajak dan dendanya. Menurut Rajali didampingi Kabid Pajak Kendaraan Bermotor Victor Lumbanraja dan Kabid Penyuluhan Syahrul Nasution,

jumlah kendaraan terdaftar hingga 30 September 2014 sebanyak 4.840.364 unit. Wajib pajak sebanyak 1.644.177 unit dan tunggakan 2.880.998 unit. Kendaraan teregistrasi menunggak pajak terdiri dari beberapa kategori yakni, tidak jelas alamatnya, terjadi perubahan status kepemilikan, afkir, rusak karena kecelakaan lalu lintas, dan pen-

curian. "Ada juga yang tertunggak karena kredit macet. Ada juga dengan sengaja tidak membayar pajak," kata Rajali. Dispenda Provsu, tambah Rajali, mempekerjakan outsorcing untuk melacak kendaraan yang menunggak pajak. Pencarian itu untuk memastikan apakah kendaraan masih ada atau tidak,

sehingga bisa dipastikan tidak masuk dalam target pendapatan. Rapat yang dipimpin Ketua Komisi C Muchrid Nasution itu dihadiri Wakil Ketua Drs H Yulizar P Lubis, Sekretaris H Ajie Karim, Anggota H Saleh Bangun, Muhri Fauzi Hafiz, Chaidir Ritonga, Fanotona Waruwu, Tiasih Ritonga, Muhammad Afan, dan Sonny Firdaus.(UJ)

MANTAN KEPALA BAPPEBTI DIVONIS 8 TAHUN................................................................................. • DARI HALAMAN. 1 terbukti memeras ketua Asosiasi Pialang Berjangka Indonesia (APBI) I Gede Raka Tantra dan Ketua Ikatan Perusahaan Pedagang Berjangka Indonesia (IP2BI) Fredericus Wisnubroto sebesar Rp1,675 miliar. Selain itu Syahrul juga terbukti menerima hadiah berupa Rp1,5 miliar dari Maruli T Simanjuntak

karena melakukan mediasi antara Maruli dan CV Gold Asset yang merupakan anak perusahaan PT Axo Capital Futures yang berada di bawah pengawasan Bappebti. Dakwaan ketiga, Syahrul terbukti menerima hadiah berupa uang sekitar Rp7 miliar karena membantu memproses pemberian izin usaha lembaga kliring berjangka PT Indokliring Internasional. Keempat, Syahrul memeras

Direktur PT Millenium Penata Futures (MPF) sebesar 5.000 dolar Australia sebagai tambahan uang saku bagi Syahrul dalam melakukan perjalanan dinas ke Australia. PT MPF merupakan pialang bursa berjangka komoditi di bawah pengawasan Bappebti. Pemberian uang dilakukan pada 14 Maret 2013 di ruang kerja Kepala Biro Hukum Bappebti Runy Syamora yang menyerahkan

amplop putih berisi uang senilai 5.000 dolar AS kepada Kepala Biro Hukum Bappebti Alfons Samosir untuk dilaporkan kepada Syahrul. Selain itu Syahrul juga terbukti memberikan suap sebesar Rp3 miliar bersama-sama dengan Direktur Utama PT Garindo Perkasa Sentot Susilo dan Direktur Operasional PT Garindo Perkasa Nana Supriyatna kepada Kasubag Penataan Wilayah Bagian

Administrasi Pemerintahan Kabupaten Bogor, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Bogor Rosadi Saparodin, dan Kepala Urusan Humas dan Agraria KPH Bogor Saptari. Uang tersebut diberikan untuk melancarkan proses perizinan lokasi Tempat Pemakaman Bukan Umum di Desa Antajaya, Tanjungsari, Bogor untuk PT Garindo Perkasa.(ANT/BS/MA)

DIMARAHI, SISWA SEKOLAH DASAR NEKAT GANTUNG DIRI......................................................... • DARI HALAMAN. 1 tali di atas pohon. Penemuan itu spontan membuah warga gempar dan selanjutnya melaporkan kejadian itu keaparat aparat kecamatan dan selanjutnya diteruskan ke kepolisian.

Kapolres Humbahas AKBP Heri Sulesmono melalui Kasat Reskrim AKP Hendro Sutarno saat dikonfirmasi wartawan mengatakan petugas dating dan melakukan hasil olah tempat kejadian perkara. ”Disimpulkan korban murni melakukan bunuh diri dengan

cara gantung diri di pohon. Karena di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,'' katanya. Atas kejadian itu keluarga korban tidak mau melakukan otopsi jasad OM dan hanya bisa pasrah. Sementara itu, Kepala

sekolah SD 173453 Nagurguran, Kepler Simanullang saat dikonfirmasi andalas via selulernya mengatakan, sebelum kejadian OM tidak ada masalah disekolah. Bahkan dalam keseharian di sekolah, korban merupakan sosok anak periang dan

berprestasi. ''Korban juara I di kelas dan pernah meraih juara III olimpiade Sains tingkat kecamatan. Saya juga tidak habis pikir mengapa anak berprestasi itu nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri,'' katanya menyesalkan kejadian tersebut. (AND)


Kamis 13 November 2014

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

andalas Kemacetan di Medan Makin Parah Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, M.Sulaiman STAF REDAKSI Yonan Febrian,Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar,Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Dedi Afrizal FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Menghindari Gratifikasi, Mencegah Korupsi

T

erdapat pemandangan menarik saat Anggota DPR-RI dari Fraksi Gerindra, asal daerah pemilihan Sumatera Utara, Romo Raden Muhammad Syafii menggelar hajatan/ resepsi pernikahan putranya di Medan, Sabtu lalu. Di situ, dengan tegas terpampang tulisan besar 'Tidak Menerima Pemberian dalam Bentuk Apa pun'. Padahal, selama ini dalam budaya kita, praktik pemberian sesuatu berbau gratifikasi acapkali mencuat, bahkan sudah menjadi sebuah kebiasaan setiap kali menggelar hajatan. Sehingga, hajatan yang digelar para pejabat selalu mendatangkan keuntungan, karena banyak pihak ramai-ramai memberikan sumbangan. Seperti diketahui, pejabat publik, yang melayani kepentingan umum kerap terlibat dalam jenis korupsi gratifikasi. Korupsi gratifikasi adalah korupsi sejenis suap. Suap ini digolongkan menjadi dua bagian. Pertama, adalah suap aktif artinya orang yang memberi dan kedua suap pasif, yakni orang yang menerima. Istilah suap diambil dari kebiasaan orang tua memberi anaknya makan di waktu kecil. Bila anaknya lapar dan menangis, kemudian disuapi. Tangisan akibat lapar akan berhenti. Pada perkembangan selanjutnya, hingga saat ini istilah ini digunakan untuk menggambarkan pemberian uang kepada petugas saat mengurus dan atau melakukan sesuatu. Terlebih kepada petugas yang senantiasa tidak pernah tercukupi dari penghasilannya sebagai abdi negara. Salah satu bentuk suap pasif sebagaimana dinyatakan dalam UU No 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, adalah pegawai negeri/ pejabat publik menerima hadiah atau janji yang diketahuinya atau diduga diberikan karena kekuasaan atau kewenangan berhubungan dengan jabatannya. Setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dapat dianggap sebagai pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya. Sementara, tujuan utama pemberantasan korupsi, selain meminimalisir tindak pidana korupsi melalui hukuman penjara dan denda sebagai efek jera bagi pelaku korupsi itu sendiri dan orang lain sekaligus untuk mengembalikan kekayaan negara yang telah diselewengkan. Memahami modus operandi korupsi dan atau mengetahui sistem pembuktian korupsi tersebut, maka pencegahan korupsi harus dilakukan. Ini merupakan metode pendidikan antikorupsi (memahami untuk membasmi). Namun, yang lebih penting pemahaman terhadap gratifikasi, tidaklah dimaksudkan bagaimana menyelamatkan diri dari ancaman hukuman atas gratifikasi tersebut, melainkan bagaimana menghindari, sekaligus membentengi diri dari perilaku korup. Dengan demikian, seluruh pejabat publik (eksekutif, legislatif, dan yudikatif), sebagai penyelenggara negara akan benar-benar terbebas dari tradisi suap dan tulus mengabdi untuk kepentingan rakyat dan negara. Dan, salah satu contohnya seperti dilakoni Romo Raden Syafii sebagaimana disebutkan di atas. Bahwa, membentengi diri godaan korupsi haruslah dimulai dari diri sendiri, di antaranya dengan cara berupaya menghindari gratifikasi demi mencegah korupsi.(**)

Tindak Pembangunan Gedung ‘Raksasa’ Tanpa Amdal Lalin Medan-andalas Anggota DPRD Sumut menyoroti kemacetan lalu lintas di Kota Medan yang makin parah, terutama di jam-jam tertentu. Hal ini diakibatkan izin pembangunan gedunggedung ‘raksasa’ maupun gedung-gedung perumahan dan perkantoran yang dikeluarkan tanpa Amdal Lalin (analisis dampak lingkungan lalu lintas). Demikian diungkapkan anggota dewan dari daerah pemilihan Sumut II, Drs Baskami Ginting kepada wartawan, Rabu (12/11) di ruang kerjanya Gedung DPRD Sumut,

terkait masalah kemacetan lalu lintas di Kota Medan semakin memprihatinkan. Menurut Baskami masalah kemacetan lalu lintas di Medan terutama di pusat-pusat keramaian semakin parah. Seperti di jalur kawasan Hotel Novotel Soechi, Hermes Hotel di Jalan Mongonsidi, Sun Plaza, dan gedung-gedung lainnya. “Kita khawatir, jangan-jangan saat akan membangun gedunggedung raksasa di inti Kota Medan, tidak memiliki Amdal Lalin,� ujarnya. Padahal, ungkap Baskami, Amdal Lalin sebenarnya diatur dalam UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Jalan, pasal 99 dan 100. Pada pasal 99 ayat 1 (satu) berbunyi, setiap rencana pembangunan pusat kegiatan, permukiman dan infrastruktur yang akan menimbulkan gangguan kelancaran lalu lintas dan

angkutan jalan, wajib dilakukan analisis dampak lingkungan. Kemudian pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 32 Tahun 2011 tentang Amdal Lalin, pada pasal 49 disebutkan, hasil analisis dampak lalu lintas merupakan salah satu persyaratan pengembang atau pembangun untuk memperoleh izin lokasi dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). "Apakah Pemko Medan sudah melaksanakan persyaratan-persyaratan itu? Sepertinya perlu dilakukan reformasi untuk memaksakan persyaratan tersebut terhadap seluruh pusat kegiatan, seperti mal, hotel, hall, dan lainnya,� tanya Baskami. Lebih lanjut dikatakan, UU dan PP itu sekaligus menjadi alat bagi semua pihak untuk mendesak Pemko Medan menindak bangunan yang tidak dilengkapi Amdal Lalin. Pemko Medan harus menjadikan

syarat Amdal Lalin dalam kelengkapan izin administrasi pendirian suatu bangunan. Jangan lagi terjadi pembangunan suatu bangunan yang merugikan masyarakat banyak. "Dalam hal ini juga perlu adanya payung hukum sejenis Perda Amdal Lalin dalam persyaratan pendirian bangunan," katanya. Diungkapkan Baskami, Amdal Lalin merupakan perizinan yang diperuntukkan bagi setiap warga dalam kelancaran lalu lintas, sehingga penting bagi masyarakat di Medan yang padat lalu lintas. Amdal Lalin ini bertujuan agar Kota Medan tercipta tertib berlalu lintas sekaligus untuk menekan angka kemacetan, tetapi Pemko Medan maupun masyarakat belum menjadikan Amdal Lalin sebagai pedoman dalam memberikan izin pendirian suatu bangunan. Dalam kaitan ini, ungkap politisi PDI Perjuangan ini, sebelum

HKN ke-50 di Lapangan Merdeka Medan

Eldin: Wujudkan Masyarakat yang Sehat Medan-andalas Wali Kota Medan Dzulm Eldin mengimbau semua elemen dan instansi terkait dalam bidang kesehatan agar bersamasama mewujudkan masyarakat yang sehat, benar-benar tahu apa itu sehat dan melakukannya. Hal itu dikatakan Wali Kota saat memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50, Rabu (12/11) di Lapangan Merdeka Medan. “Ini kan peringatan HKN ke-50 yang juga peringatan emas. Wujudkan masyarakat yang sehat mulai dar ibu hamil sampai lanjut usia,� ajaknya. Ia juga berharap agar masyarakat menjaga kesehatannya dan diperlukan partisipasi elemen terkait di bidang kesehatan termasuk para stakeholder di Kota Medan. “Termasuk kesadaran di lingkungan dengan melibatkan masyarakat," ujarnya. Sedangkan upaya yang dilakukan dinas kesehatan, sambungnya, dengan memberikan pelayanan secara rutin melalui puskesmas. “Puskesmas harus cepat melaksanakan foging kalau ada laporan masyarakat tentang DBD. Segera lakukan foging kalau ada DBD,� tegas Eldin. Senada Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan drg Usma Polita mengatakan masalah kesehatan dalah tanggung jawab bersama baik pemerintah, swasta, dan masyarakat. “Masyarakat juga diharapkan ber-

PIAGAM Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menyerahkan piagam penghargaan dalam Peringatan HKN ke-50 di Lapangan Merdeka Medan, Rabu (12/11). andalas/yunan

partisipasi mulai dari ibu hamil sampai orang lanjut usia dengan menjaga kesehatan dan gizinya,� harapnya. Sementara Ketua Komisi B DPRD Medan H Irsal Fikri SSos berharap dengan adanya HKN ini, masyarakat Kota Medan mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih layak lagi dari sebelumnya. “Karena kesehatan itu kebutuhan masyarakat. Sebenarnya kita tidak mau sakit, tapi kalau sudah jatuh sakit, masyarakat harus mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik,� katanya. Peringatan HKN ini juga diikuti ratusan dokter kecil

serta diwarnai dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat dan juga ibu hamil. Selain itu, ada pemberian penghargaan bagi kepala puskesmas teladan, LSM, tokoh masyarakat, Komunitas Jurnalis Peduli Kesehatan (KJPS) dan Forum Wartawan Kesehatan (Forwakes) Sumut yang selama ini dinilai ikut membangun kesehatan di Kota Medan, serta pemberian kartu BPJS Kesehatan. Penghargaan diberikan langsung Wali Kota Medan Dzulmi Eldin didampingi Kadinkes Medan Usma Polita dan lainnya. Secara terpisah Kadinkes Sumut dr RR SH Surjantini

dalam peringatan HKN mengatakan, 50 tahun HKN adalah ulang tahun emas pembangunan kesehatan Indonesia. Usia yang cukup mapan untuk kembali me-review perjalanan pembangunan kesehatan selama setengah abad. “Momentum ini sebagai pengingat publik bahwa kesehatan harus bergerak dari wilayah kuratif ke arah promotif preventif,� ujarnya. Ia juga menyampaikan, masyarakat semakin mengerti arti penting perilaku hidup bersih dan sehat, menjaga kesehatan dengan bergaya hidup sehat dan berhenti untuk mengisap rokok.(YN)

KUPT Disdik Diadukan ke Dewan Medan-andalas Resah akibat ulah dan perbuatannya, sejumlah Kasubag dan Pengawas TK/SD Medan Amplas mengadukan Kepala Unit Pelayanan Teknis (KUPT) TK/SD Dinas Pendidikan Medan Amplas ke Komisi B DPRD Kota Medan, Rabu (12/11). Kedatangan rombongan yang dipimpin Kasubbag Tata Usaha Ahmad Irwan, diterima Ketua Komisi B H Irsal Fikry SSos, Wakil Ketua Modesta Marpaung, Sekretaris Bahrumsyah serta sejumlah anggota diantaranya, Mulia Asri Rambe,

HM Yusuf, Ibnu Ubayd Dillah, Anton Panggabean, dan Edward Hutabarat. Kedatangan mereka melaporkan tindakan KUPT mereka yang bertindak tidak sesuai dengan tupoksi-nya, diantaranya selalu mempermalukan mereka dalam rapat pegawai, pengawas maupun kepala sekolah. Seluruh kegiatan pelaksanaan tugas UPT TK/SD Medan Amplas juga dikerjakan langsung KUPT. KUPT menurut mereka selalu mencari kesalahan pengawas dan memberikan surat peringatan. Kantor

KUPT bahkan dialihfungsikan menjadi loket pembayaran buku dan naskah soal petugas pengawas. KUPT juga mengeluarkan kalimat-kaliman bernada ancaman kepada pengawas dan kepala sekolah dalam rapat rutin bulanan kalau tidak sependapat dengan KUPT. KUPT juga mengadakan pengutipan uang kepada kepala sekolah se-Medan Amplas sebesar Rp400 ribu untuk pelaksanaan rapat rutin KUPT dengan pengawas TK/SD seKota Medan.

"Karena resah akan tindakan KUPT yang bertugas sejak 6 Mei 2013 ini maka melaporkannya pada Dinas Pendidikan Kota Medan namun tidak mendapat respons positif. Kami lalu berinisiatif datang ke mari," ujar Irwan. Menyahuti pengaduan tersebut, ketua Komisi B mengutarakan pihaknya akan membahas pengaduan ini dalam rapat komisi dan akan memanggil Kadis Pendidikan Kota Medan dan KUPT Medan Amplas untuk dikonfrontir. (SBC/GUS)

Pemko Medan mengeluarkan IMB untuk membangun gedung-gedung perkantoran, pusat perbelanjaan modern, rumah sakit di inti kota, harus ada rekomendasi Amdal Lalin dari tim yang sudah ditunjuk, seperti kepolisian, bappeda, dinas pekerjaan umum, kantor pelayanan perizinan terpadu, dan dinas kebersihan dan pertamanan. “Jika belum ada rekomendasi amdal lalu lintas, harusnya Pemko Medan jangan mengeluarkan IMB, demi menghindari terjadi kemacetan lalu lintas. Kepolisian lebih tahu jalur mana yang tidak memacetkan dan jalur mana macet, Dari sisi perencanaan pembangunan bappeda lebih tahu, demikian juga dari sisi pekerjaan umum dinas PU tahu kapasitas maupun ruas badan jalan yang bisa menampung volume kendaraan yang melintas di kawasan gedung yang akan dibangun," ujarnya.(UJ)

DPRD Medan Investigasi Persoalan di SMAN 3 Medan-andalas Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan akan menginvestigasi persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2014 dan permasalahan lainnya di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Medan. "Saat ini Komisi B DPRD Medan sudah meminta kepada staf komisi sudah bekerja untuk menginventarisir bukti-bukti PPBD dan dugaan lainnya di SMAN 3 Medan. Komisi B juga akan melakukan investigasi," ungkap Ketua Komisi B DPRD Medan Irsal Fikri menjawab wartawan via telepon seluler, Rabu (12/11). Dikatakan Irsal, Komisi B proaktif melihat persoalan di SMAN 3 Medan. Akan tetapi pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti terlebih dahulu untuk menelaah kasus PPBD dan lainnya di sekolah itu. "Kita harus melihat apa saja yang sudah dilakukan termasuk Dinas Pendidikan Kota Medan. Setelah staf penginventaris bekerja dalam satu minggu ini, awal Desember kita segera bekerja secara penuh," ujarnya. Menurutnya, selain permasalahan di pendidikan, pihaknya juga fokus ke pendataan Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang juga timbul permasalahan di dalam lingkup Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan lainnya. "Intinya, Komisi B tidak akan tinggal diam dalam persoalan ini. Awal Desember ini permasalahan itu akan dibawa ke badan musyawarah dan baru bisa kita putuskan apa akan dibentuk panitia khusus dalam menangani persoalan ini dengan secepatnya," jelasnya. Sejalan dengan pengumpulan data itu, Irsal menegaskan, pihaknya akan turun ke setiap sekolah yang sifatnya silent operation (operasi diam-diam), termasuk tidak diketahui oleh staf, sekolah, dan awak media. "Setelah sampai di lokasi dan ada temuan, awak media kita undang untuk mempublikasikannya sebagai sosial kontrol," jelasnya. Dia menegaskan, jika ada temuan yang sangat menonjol di Dinas Pendidikan Kota Medan, Komisi B akan mengeluarkan rekomendasi pergantian kepala dinas. "Rekomendasi itu jika ada keterlibatan Kepala Dinas Pendidikan kota Medan. Ini masih proses. Kita tidak bisa menuduh tanpa ada bukti," ketusnya. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Marasutan Siregar yang dikonfirmasi wartawan menyebutkan, pihaknya tidak bisa mencampuri atas temuan Ombudsman Perwakilan Sumut terkait PPDB di SMAN 3 Medan. Marasutan berdalih, pihak sekolah menjual baju seragam ini dan itu, merupakan hak sekolah tersebut. "Itu ada kebijakan otonom dia (sekolah, red). Yang tidak boleh itu kita sendiri yang menjual. Kalau koperasi, apa urusan kita dengan koperasi dia," ujar Marasutan.(THA)

Masa Depan Sumut Ada di Pertanian Medan-andalas Di tengah percepatan industrialisasi di Sumut, Wakil Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi menilai pengembangan agrobisnis tanaman pangan masih sangat potensial dikembangkan di Sumatera Utara. Tidak saja mendukung ketahanan pangan nasional, dengan kekayaan alam yang ada Sumut berpeluang sebagai produsen pangan dunia. Hal itu dikatakan Wagubsu dalam sambutannya pada acara pembukaan Seminar Nasional dan Agro-Expo 2014 dalam rangka 50 Tahun Milad Fakultas Pertanian UISU Medan, Rabu (12/11) di Hotel Santika Dyandra, Medan. Erry Nuradi juga mengatakan sektor pertanian merupakan salah satu andalan bagi Sumut dan memberikan kontribusi peningkatan pertumbuhan ekonomi sekitar 6 - 8 persen setahun. Pertanian juga

MEMBUKA Wagubsu Tengku Erry Nuradi memukul gong tanda dibukanya Seminar Nasional dan Agro Expo 2014 dalam rangka 50 Tahun Milad Fakultas Pertanian UISU di Medan. andalas/ist

merupakan sektor padat karya yang dapat menampung tenaga kerja dalam jumlah besar. "Sektor pertanian bukan hanya dapat menanggulangi krisis

ekonomi tetapi juga dapat menjadi masa depan kita sendiri," cetus Erry. Pemprovsu menurutnya menjamin ketersediaan pangan

yang aman dan cukup dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat. Hal itu diwujudkan dengan melaksanakan secara terpadu Kebijakan ketahanan

pangan dan pengembangan agribisnis di Sumut dengan terkoordinasi dan mendapat dukungan semua pihak baik pemerintah, swasta/para pelaku usaha, kalangan akademis maupun masyarakat sebagai konsumen. Oleh sebab itu Fakultas Pertanian UISU sebagai salah satu wadah intelektual di bidang pertanian hendaknya dapat ikut berkontribusi dalam pengembangan agrobisnis dan peningkatan ketahanan pangan di Sumut. Sementara tentang pelaksanaan Agro-Expo 2014 ini, Wagubsu didampingi Ketua Yayasan UISU Prof Zainuddin dan Rektor UISU Dr Ir M Asaad MSi mengharapkan mampu membangkitkan kembali ekspektasi agrobisnis sebagai landasan pemulihan perekonomian Sumut yang berbasis pemberdayaan ekonomi rakyat.(WAN)


Kamis 13 November 2014

Dewan Minta Pemko Medan Serahkan Dokumen Perda Medan-andalas Seiring telah disahkannya Tata Tertib (Tatib) DPRD Medan periode 2014-2019 Senin (10/11) lalu, Pemko Medan diharapkan dapat mendukung serta memfasilitasi terlaksananya tatib tersebut. Sebab, dalam tatib itu anggata DPRD diwajibkan ikut menyosialisasikan perda yang sudah diundangkan kepada masyarakat. “Untuk menyosialisasikan peraturan daerah (perda), tentu kita harus punya dokumennya. Karena itu kita minta Pemko Medan dapat segera menyerahkan semua dokumen perda yang sudah diundangkan ke Sekretariat DPRD Medan untuk dibagikan kepada setiap anggota dewan,” kata Ketua Fraksi Persatuan Nasional (Pernas) DPRD Medan Deni Maulana Lubis kepada wartawan, Rabu (12/11). Untuk mempercepat Deni Maulana Lubis proses mendapatkan semua perda yang sudah diundangkan tersebut, politisi Partai NasDem ini mengharapkan Pimpinan DPRD Medan secara resmi menyurati Pemko Medan. Sebab, semua Anggota DPRD Medan sangat membutuhkan perda-perda itu. Dikatakan Deni, seluruh anggota dewan juga membutuhkan dan perlu tahu perda apa saja yang sudah ada di Kota Medan dan perda apa yang perlu digodok DPRD Medan selama lima tahun ke depan untuk kepentingan masyarakat. “Untuk memaksimalkan kinerja dewan seperti di bidang pengawasan tentu kita harus tahu rambu-rambu. Jadi, setiap anggota dewan harus tahu dan memiliki dokumen semua Perda Kota Medan yang sudah diundangkan,” ujarnya. Deni mengakui, saat ini pihaknya kesulitan mendapatkan dokumen perda-perda yang sudah diundangkan dan apa yang perlu untuk segera digodok oleh DPRD Medan. Bahkan, hampir seluruh Anggota DPRD Medan saat ini mengeluhkan hal yang sama. “Contohnya, ketika menerima kunjungan Anggota DPRK Lhokseumawe, kita kesulitan memenuhi permintaan mereka yang ingin tahu perda apa saja yang ada di Kota Medan. Tentu keinginan mereka tidak dapat kita penuhi karena memang tidak kita miliki. Ini kan suatu kelemahan yang sebaiknya dapat diperbaiki,” sebut Deni. Sejalan dengan ditetapkannya alat kelengkapan dewan seperti komisi-komisi, Deni yang juga menjabat Sekretaris Komisi C ini akan melakukan kunjungan kerja ke satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sehingga ia harus mengetahui berbagai peraturan sebagai acuan melakukan pengawasan. (BEN)

KM Navigasi Uji Coba Sandar di Terminal Baru Belawan-andalas KM Navigasi diuji coba sandar ke Dermaga Terminal Penumpang Domestik Pelabuhan Belawan yang baru di Belawan Lama menggantikan KM Kelud yang sebelumnya direncanakan sesuai rekomendasi keselamatan pelayaran dari Syahbandar Utama Pelabuhan Belawan. Hal itu diungkapkan Humas Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Belawan Munasir, Rabu (12/11), di sela-sela kesibukannya. Menurut Munasir KM Kelud tidak mendapat rekomendasi dari Kepala Kesyahbandaran Utama Pelabuhan Belawan Capt M Salehudin Siregar maupun dari PT Pelni karena pertimbangan keselamatan pelayaran. Di samping itu , uji coba KM Kelud ke terminal penumpang yang baru itu harus mendapat mendapat masukan dari Tim Pemindahan Terminal Penumpang Pelabuhan Belawan (TPTPPB), setelah itu direkomendasi Syahbandar Utama Pelabuhan Belawan, tambahnya. Untuk menggantikan KM Kelud sebagai uji coba perdana yang dilakukan Pelindo I Cabang Belawan, dioperasikan KM Navigasi pada tanggal 13 November 2014. Untuk uji coba itu sudah direkomendasikan Syahbandar selanjutnya dilaksanakan sesuai program yang sudah ditentukan Pelindo I Cabang Belawan. Dikatakan Munasir, General Manager (GM) Pelindo I Cabang Belawan Sahat Tambunan sudah menyurati Kesyahbandaran Pelabuhan Belawan tentang permintaan KM Kelud diuji coba ke terminal penumpang yang baru. Tetapi setelah dirembukkan dengan PT Pelni, tidak disanggupi sebab belum ada jaminan keselamatan pelayaran. Sebelumnya, Sahat Tambunan mengatakan uji coba menyandarkan KM Kelud ke termimal baru itu sebanyak tiga kali pada Bulan November ini sebelum di-launching Januari 2015. (DP)

MEDAN KITA

3

HKN ke-50 di Lapangan Benteng Medan

Gatot Ajak Warga Sumut Cegah Sakit Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST MSi memimpin upacara Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50 di Lapangan Benteng Medan, Rabu (12/11). Dalam amanatnya Gubsu mengingatkan masyarakat untuk mencegah sakit dengan menerapkan budaya hidup sehat dan menekankan hadirnya pelayanan kesehatan yang cepat, tanggap, dan transparan di Sumut. Hadir dalam upacara tersebut Wagubsu Ir H Tengku Erry Nuradi MSi, Ketua Tim Penggerak PKK Sumut Hj Sutias Handayani, Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu serta peserta dari lintas sektor yang terkait dengan Kesehatan, baik pemerintah maupun swasta. "Semangat melayani, semangat menggerakkan, semangat untuk mampu menangkap aspirasi masyarakat, semangat memandirikan dan memberdayakan haruslah menjadi konsep pembangunan nasional kita," kata Gubsu saat membacakan sambutan Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek. Dalam peringatan HKN "Emas" Gubsu juga menyerah-

K AKI PPALSU ALSU - Gubsu Gatot Pujo Nugroho didampingi Wagubsu Tengku Erry Nuradi memasangkan kaki palsu kepada salah seorang warga pada acara peringatan HKN ke-50 di Lapangan Benteng Medan, Rabu (12/11). kan penghargaan kepada Puskesmas Peduli Kesehatan Ibu, Anak, dan KB; Tenaga Kesehatan Teladan, Tenaga Keperawatan Teladan, Tenaga Kesehatan Masyarakat Teladan, Tenaga Gizi Teladan, Pemda Peduli Jaminan Kesehatan, Rumah Sakit Peduli Sinabung, Dinas Kesehatan Teladan, Pembina Kesehatan Kerja, Perusahaan

Terbaik yang Melaksanakan Kesehatan Reproduksi. Usai memimpin upacara, Gubsu juga meninjau mobil ambulans, mobil klinik departemen kesehatan, kendaran pengendalian kecelakaan dan cedera, mobil laboratorium lapangan, ambulans Dinkes Sumut dan mobil Unit Rikkes Kesdam, mobil RSU Bunda Thamrin, am-

bulans RS Adam Malik, mobil Jasa Raharja, mobil khusus embarkasi pelayanan rontgen dan deteksi dini penyakit serta mobil Kantor Kesehatan Pelabuhan - I Medan. "Tolong mobil ini difungsikan dengan benar," pesannya kepada para petugas saat itu. Peringatan HKN ke-50 bertemakan Indonesia Cinta Sehat,

dengan sub tema Sehat Bangsaku Sehat Negeriku, mempunyai makna penting yakni menjadikan hidup sehat bagian dari keseharian bangsa. "Kami mengajak kepada seluruh masyarakat dalam peringatan Hari Kesehatan ke-50 ini, mari kita gerakkan budaya hidup sehat dan yang saya tahu diantaranya adalah budaya hidup sehat denga aspek fikiran yakni fikiran yang positif, fikiran jernih yang identik dengan faktor kesehatan," ujar Gubsu kepada wartawan. Gubsu dalam kesempatan itu mengingatkan agara warga masyarakat selalu menerapkan budaya hidup sehat. Karena dengan menerapkan budaya hidup sehat dalam keseharian akan mengurangi biaya kesehatan. "Terkait dengan pelayanan kesehatan, tentu Pemprovsu akan terus dan terus menerus meningkatkan pelayanan kesehatan. Apalagi saat ini kita memiliki lima rumah sakit rujukan. Kepada masyarakat yang berobat mari kita mengajak empat pola membangun budaya hidup sehat diantaranya tidak merokok, bagi yang merokok yang belum bisa meninggalkan budaya merokok janganlah merokok di tempat umum karena perokok pasif jauh lebih bahaya daripada perokok aktif," ujarnya.

Banpol Layak Disebut Pahlawan Lalu Lintas

Penggunaan Jarum Suntik Steril Cegah Penularan HIV

Belawan-andalas Hingga saat ini masih banyak warga sipil yang aktif membantu tugas-tugas kepolisian sebagai anggota bantuan polisi (banpol) atau penyampai pesan yang sering disebut dengan caraka. Sejatinya anggota banpol atau caraka adalah relawan. Mereka bekerja tanpa pamrih dan tidak digaji. Padahal tugas yang diemban seorang anggota banpol bisa dibilang tidaklah ringan, seperti membantu polisi mengatur lalu lintas di jalan raya, mengantarkan surat, atau tugas lainnya. Sebagai pembantu polisi lalu lintas, anggota banpol tidak mengenal hujan dan panas, siang atau malam. Asal diperintah polisi, anggota banpol siap dan langsung bergerak ke tempat kejadian perkara (TKP). Lihatlah saat ada kecelakaan lalu lintas (lakalantas). Anggota banpol dengan sigap dan cekatan membantu tugas-tugas polisi mulai dari mengevakuasi korban, barang bukti, atau tugas lainnya. Bahkan, jika ada korban lakalantas itu tewas hingga potongan tubuhnya berserakan, tanpa rasa takut atau jijik, si anggota banpol tadi akan mengumpulkannya langsung dengan tangannya untuk kemudian dievakuasi ke rumah sakit. Kanit Lantas Polsekta Medan Labuhan Iptu SR Sihite pun mengakui peran positif banpol ini bagi kepolisian. "Boleh saja banpol atau caraka itu disebut pahlawan lalu lintas, sebab mereka memang bekerja tanpa pam-

Medan-andalas Kesadaran untuk memakai jarum suntik baru guna mencegah penyebaran HIV/AIDS sudah cukup tinggi di kalangan pengguna narkoba suntik (penasun). Berdasarkan penelitian yang dilakukan LSM Galatea pada tahun 2013, sekitar 96 persen penasun sudah menggunakan jarum suntik steril. “96 persen itu menggunakan jarum suntik baru, tidak ada yang memakai jarum suntik secara bergantian. Sisanya atau 4 persen lagi, masih ada risiko pergantian,” kata Direktur LSM Galatea Badurani, Selasa (11/11) di Medan. Menurutnya, tingkat kesadaran menggunakan jarum suntik steril ini, cukup drastis. Pada tahun 2005-2006 atau sebelum adanya program jarum suntik steril ini, sekitar 96 persen para penasun berbagi jarum. “Makanya 2005, 2006 sampai tahun 2007, prevalensi HIV/AIDS di penasun itu sampai 52 persen. Artinya, kalau ada 100 penyuntik narkoba, 52 penasun sudah HIV/AIDS. Itu kondisi kita saat itu,” terang Badurani. Maka, sejak program pembagian jarum suntik steril ini dilaksanakan, prevalensi HIV/AIDS di penasun menjadi menurun. “Tahun 2007 turun. Prevalensinya menjadi 49 persen. Tahun 2011 kita coba ukur lagi, ternyata turun lagi menjadi 39 persen. Tahun 2014 sekarang, turun menjadi 29 persen. Memang jarum suntik ini, pemutus

rih," katanya, Selasa (11/11) "Tugas banpol sehari-hari nyaris sama dengan polisi beneran. Artinya kena piket 24 jam, mendatangi TKP kecelakaan, mengumpulkan data, dan mengatur lalu lintas. Hanya bedanya, tugas itu sekadar membantu tugas pokok polisi," jelasnya lagi. Demikian pula soal pakaian dinas. Sehari-hari anggota banpol juga mengenakan seragam dinas polisi, termasuk atribut polisi lalu lintas. Bedanya, di pundak dan lengan seragam polisi yang dikenakan anggota banpol tidak ada tanda pangkat. Menjadi banpol sifatnya sukarela, sehingga tidak ada anggaran yang dialokasikan kepolisian untuk membayar honor atau gaji anggota banpol. Kendati begitu, menurut Sihite, tetap ada saja rezeki yang didapat anggota banpol tersebut. Sihite mencontohkan anggota banpol bernama Sani yang sudah puluhan tahun membantu tugas-tugas polisi di Kantor Pos Lantas Titi Papan, Jalan Yos Sudarso, Medan Labuhan. Menurutnya, Sani adalah seorang banpol yang layak diteladani karena dalam bertugas, Sani menjalaninya dengan penuh dedikasi. Meski bertahun-tahun menjadi banpol tak digaji, semangat Sani tak pernah surut untuk tetap mengabdi kepada masyarakat dengan membantu tugas-tugas polisi. (DP) Sihite mengaku banyak mendengar pengalaman duka yang dialami Sani saat

(WAN)

mata rantai penularan HIV/AIDS yang sangat efektif. Artinya kalau kita lihat, itu turun drastis,” ujarnya. Menurutnya, di Kota Medan sendiri ada sekitar 250 penasun. “Dan itupun cukup menurun drastis. Tahun 2007 ada sekitar 1.890 penasun yang kita dampingi. Tahun 2008, tinggal 980 penasun. Tahun 2010, tinggal 650 penasun. Tahun 2011, tinggal 350 penasun. Kalau sekarang tinggal 250 penasun. Terjadi penurunan setiap tahunnya,” ucap Badurani. Ia juga menyebutkan, penurunan jumlah penasun ini terjadi dikarenakan banyak faktor. Misalkan ada yang meninggal dunia, putus kontak karena pindah domisili, dan juga ada penasun yang masuk di lapas atau rutan. Dengan adanya penurunan drastis ini, dirinya berharap agar program pembagian jarum suntik steril ini terus dilakukan. Sebab, program ini cukup efektif untuk memutus mata rantai penularan virus HIV/AIDS di kalangan penasun sendiri. Setiap bulannya, sambung Badurani, LSM Galatea Medan mendistribusikan sekitar 1.500 jarum suntik bekas pakai penasun ke puskesmas dan diteruskan ke rumah sakit untuk dimusnahkan di mesin incinerator RSUD dr Pirngadi Medan. Dijelaskannya, dalam sebulan ratarata pendistribusian jarum suntik steril ke penasun lebih kurang sekitar 2.000 jarum. Dari pendistribusian itu, sekitar 1.500 jarum suntik bekas dikirim untuk dimusnahkan. (YN)

"Monik" TBiG Siap Membantu Sehatkan Warga Sumut

andalas/yunan

Kamis, 13 Nopember 2014

harian andalas | Hal.

PERIKSA - Petugas mobil kesehatan keliling sedang melakukan pemeriksaan kesehatan warga usai diluncurkan, Rabu (12/11) di Medan.

Medan-andalas Bersamaan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50, mobil kesehatan keliling atau "Monik" hadir di Medan. Kehadiran mobil yang pertama kali di Medan ini bertujuan untuk membantu menyehatkan warga. Berbagai fasilitas kesehatan seperti Ultra Sonografi (USG) untuk ibu hamil, tempat persalinan ibu hamil, tensi darah, alat pacu jantung, dan pertolongan pada kasus emergency serta untuk kasus bencana tersedia di mobil ini. Corporate Communication Manager PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Wiyanna mengatakan, mobil tersebut diutamakan untuk pelayaanan kesehatan masyarakat yang membutuhkan terutama yang minim akses pelayanan kesehatan. "Mobil ini memberi pelayanan kesehatan

secara gratis untuk masyarakat di Sumut, terutama untuk ibu-ibu hamil dan balita. “Jadi, di mobil itu disiapkan alat USG yang dapat mendeteksi dini apabila ada kelainan pada janinnya," katanya di sela-sela peresmian Monik TBiG di Lapangan Merdeka Medan, Rabu (12/11). Nantinya, lanjut Wiyanna, Monik ini akan dikelola Rumah Zakat Cabang Medan. Monik sendiri sudah mobil keenam yang disalurkan PT TBIG melalui program CSR di bidang kesehatan, mulai dari Area Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, Jawa Barat, dan kini didedikasikan di area Sumut. "Dengan adanya mobil ini diharapkan bisa membantu pemerintah meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. Apalagi niatnya kita ingin memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik. Karena mobil ini juga disiapkan untuk tanggap darurat bencana di daerah. Di dalam mobil ini bisa membantu tim SAR untuk menjangkau korban bencana alam. Mengingat di Indonesia ini banyak sekali daerah rawan bencana alam. Jadi, mobil ini siap untuk ditarik ke mana pun pada daerah yang mengalami bencana," jelasnya seraya menyeburtkan biaya pengadaan mobil ini kurang lebih sekitar Rp1 miliar. Untuk sistem layanan sendiri, sambungnya, sudah ditentukan dengan pihak Rumah Zakat dan bekerjasama dengan dinas kesehatan. Pihaknya juga menargetkan untuk melayani sekitar 7.000 warga setiap tahun. Mobil kesehatan itu setiap bulan akan berkeliling memberi manfaat di daerah Sumut. "Perdana, mobil ini akan langsung mengunjungi wilayah Masjid Muhtadin Jalan Kemuning, Medan Helvetia, untuk melakukan aksi pemeriksaan kesehatan gratis kepada 200 warga. Tidak menutup kemungkinan, bila perusahaan semakin maju, kami akan memberikan bantuan lainnya,” katanya. (YN)


Kamis

HUKUM & KRIMINAL 4 Penjual Cabai Diduga Tewas Dianiaya harian andalas | Hal.

13 November 2014

Poldasu Sebut Disebabkan Telan Sabu

andalas/bukhari talus

Puluhan siswa bolos sekolah yang terjaring razia kasih sayang diamankan di Maolsek Dewantara.

SEJUMLAH WARNET DI ACEH UTARA DIRAZIA

Pelajar Bolos Sekolah Diamankan Aceh Utara-andalas Sejumlah warung internet (warnet) di Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Rabu (12/11) pagi dirazia aparat gabungan Satpol PP, WH, Polisi dan Koramil setempat. Dari razia itu, petugas mengamankan puluhan pelajar bolos sekolah yang kedapatan bermain internet. Para pelajar tersebut berasal dari berbagai sekolah di Aceh Utara, seperti Krueng Mane, Kecamatan Muara Batu, Sawang, dan Kecamatan Nisam. "Ini merupakan rangkapan

kegiatan Operasi Kasih Sayang. Kegiatan ini sengaja kita lakukan pada jam belajar untuk menertibkan para pelajar yang kedapatan bolos sekolah," kata Komandan WH Kecamatan Dewantara, Tgk Mahmudin. Menurut Mahmudin, para pelajar tersebut terjaring dari dua warnet yang di Kota Krueng Geukueh. Mereka selanjutnya dibawa ke Mapolsek Dewantara untuk diberikan pengarahan dan pembinaan. Setelah itu, para pelajar tersebut dipulangkan dengan

syarat membuat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi. "Kita juga akan memanggil guru dan orangtua siswa, agar mereka mengetahui perilaku anak didiknya masing-masing," tambah Mahmudin sembari berharap, ke depan pihak sekolah dan orangtua agar lebih peduli untuk memperhatikan siswa dan anaknya. Mahmudin juga menambahkan bahwa razia akan dilakukan secara berkesinambungan, demi menciptakan generasi lebih baik dimasa mendatang.(BT)

Janda Anak Dua Diduga Dibunuh Perampok Tanah Karo-andalas Della Hermita br Sitepu (36), janda dua anak ditemukan tewas berlumuran darah di dalam rumahnya di Perumahan Sarinembah, Jalan Jamin Ginting Kabanjahe, Tanah Karo, Rabu (12/11) sekira pukul 12.30 WIB. Belum diketahui pasti siapa pembunuh wanita ini, namun sejumlah informasi menyebutkan bahwa korban dibunuh seorang pria bernisial IS. Motifnya diduga perampokan karena uang korban lebih kurang Rp4 juta raib. Peristiwa yang menggegerkan warga setempat itu langsung dilaporkan ke Polres Tanah Karo. Ngawin br Ginting (64), ibu kandung korban di RSU Kabanjahe mengaku sempat melihat IS berlari

keluar rumahnya sambil memegang pisau yang berlumuran darah. “Pada saat aku tanya sama dia (IS, red), dia jawab tidak apa-apa. Dia lalu melemparkan pisau yang dipegangnya ke pekarangan rumah. Pada saat aku masuk ke rumah, aku lihat anakku sudah berdarahdarah," kata Ngawin. Tak hanya membunuh, IS yang diyakini sebagai pelaku juga dilaporkan membawa lari dompet milik korban berisikan uang mencapai Rp4 juta, KTP, dan ATM. “Di dompet itu ada uang anakku berkisar Rp4 juta. Itu juga dicuri oleh pelaku. Aku yakin, kalau duit itu adalah sasaran utamanya,” ujar wanita yang akrap disapa Iting ini. Di ruang IGD RSU Kaban-

jahe terlihat sejumlah luka di tubuh korban seperti luka tusuk di bagian leher, dan beberapa luka bekas sayatan. Sementara itu, Kanit Resum Polres Tanah Kari, Aiptu Bastanta Tarigan didampingi Kanit SPKT, Iptu J Munte di halaman RSU Kabanjahe mengatakan, terkait peristiwa tersebut pihaknya sudah melakukan cek TKP. Terkait pelaku, Bastanta mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pengepungan di sejumlah titik lokasi guna mempersempit ruang gerak pelarian terduga pelaku. “Sudah kita koordinasikan ke seluruh jajaran agar dilakukan penjagaan. Pelaku masih kita lakukan pengejaran. Mudahmudahan secepatnya dapat kita ringkus,” ujar Bastanta. (LAMS)

Tersangka Penggelapan Sepeda Motor Digebuki Korban Medan-andalas Riki Fazar Handrian (19) (foto) warga Jalan Multatuli, Medan babak belur digebuki pemilik sepeda motor yang digelapkannya, Fendi (30) warga Medan, Selasa (11/11) malam. Tersangka ditangkap oleh korban saat nongkrong di sebuah warung internet (warnet) di Jalan Halat Medan. Beruntung, aksi main hakim sendiri itu berhasil disudahi petugas Polsek Medan Kota yang kebetulan melintas di lokasi penangkapan. Dalam kondisi babakbelur dan tangan diborgol, selanjutnya tersangka digelandang ke Mapolsek Medan Kota. "Tersangka masih kita periksa untuk pengembangan kasus, karena sepeda motor korban sudah dijual," ujar Kapolsek Medan Kota, Kom-

pol Wahyudi, Rabu (12/11). Menurut pengakuan tersangka, sepeda motor Vega R milik korban yang telah dianggapnya sebagai abang angkat itu digelapkannya sejak seminggu lalu. Tersangka meminjam sepeda motor korban dengan alasan suatu keperluan. Lantaran sudah percaya, korban menyerahkan kunci kontak

kepada tersangka. Namun sejak saat itu tersangka tak mengembalikan kendaraan roda dua tersebut. Tersangka kemudian menemui temannya Eko, yang disebutnya penduduk Jalan Multatuli Medan untuk menjualkan sepeda motor hasil penggelapan tersebut. "Sepeda motor itu dijual teman saya namanya Eko seharga Rp 1,8 juta kepada warga Mariendal dan saya dikasih Rp 900 ribu," aku tersangka. Kata tersangka, uang itu digunakan untuk membayar uang kosnya. Dia diusir dari rumahnya karena telah menggelapkan sepeda motor milik orang tuanya. "Untuk bayar uang kos bang, karena saya sudah tidak tinggal di rumah," kata tersangka. (DA)

Medan-andalas Kasus tewasnya seorang pria yang disebut diduga karena dianiaya enam personel Polsek Perdagangan masih terus berlanjut. Menurut versi kepolisian, korban tewas disebabkan menelan barang haram sabu-sabu. "Pasca-tewas beberapa waktu lalu, kita langsung melakukan autopsi dan memberitaukan kepada keluarga. Laporan dari Polsek Perda-

gangan, sewaktu ditangkap korban langsung menelan sabu, dan sudah dilakukan autopsi ke rumah sakit. Namun, kalau pihak keluarga membuat laporan, tetap kita tanggapi," kata Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Helfi Assegaf, Rabu(12/11) siang. Helfi menerangkan, berdasarkan hasil autopsi karena menelan sabu-sabu membuat reaksi besar ke seluruh tubuh hingga menimbulkan seperti luka memar. "Jadi, tidak ada dianiaya. Ketika dilakukan penangkapan dia mengantongi paket kecil sabu. Mungkin karena takut, dia menelan sabu dan tewas

selanjutnya diboyong ke rumah sakit," sebutnya. Menanggapi pernyataan pelapor, korban dianiaya dengan tangan diborgol, Helfi menyatakan akan menanyakan kepada Kapolsek Perdagangan. "Kasusnya sudah beberapa minggu lalu, dan sudah ada keterangan dari Polseknya terkait itu. Mengapa keluarga baru sekarang melaporkannya? Namun, itupun kita tetap menindaklanjutinya," katanya. Sementara mengenai adanya laporan kakak korban Derzat Nur Iman (27) warga Kampung Baru Desa Ujung Tanjung Kecamatan Air Putih

Kabupaten Rokan Hilir, Misnawati, Helfi menuturkan, pihaknya telah memintai keterangan yang bersangkutan seputar yang diketahuinya, Selasa (11/11). Selanjutnya akan dilakukan olah TKP dan menindaklanjuti laporan tersebut. "Laporannya sudah diterima dan ditindaklanjuti, selanjutnya kita akan koordinasi dengan dengan Polsek setempat (Perdagangan) dan akan meminta keterangan keenam polisi itu," pungkasnya. Sebelumnya, enam anggota Reskrim Polsek Perdagangan, Polres Simalungun

dilaporkan ke SPKT Poldasu dengan nomor STTLP/1210/ X/2014/SPKT "I" atas tuduhan menangkap dan menganiaya hingga tewas seorang pedagang cabai yang dituding sebagai pelaku kasus perjudian. Korban Derzat Nur Iman (27) warga Kampung Baru Desa Ujung Tanjung Kecamatan Air Putih Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Terlapor masing-masing Aiptu P Sembiring, Aiptu R Sembiring, Brigadir R Hutabarat, Brigadir M Silitonga, Brigadir G Tampubolon, Brigadir Sukisno disangka melanggar pasal 351 ayat 3 KUHPidana. (DA)

andalas | iwan

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Oscar S Setjo (kiri) menunjukan barang bukti yang disita dari para tersangka 3C.

TAK PUNYA UANG UNTUK BAYAR LAYANAN SEKS

Pria 'Hidung Belang' Bekap Mulut PSK dengan Obat Bius Medan-andalas Seorang pria 'hidung belang' mengajak Erlina Sirait (35), pekerja seks komersial (PSK) untuk kencan meski pria bernama Ria Ferdinan (28) ini tak punya uang. Setelah berada di kamar Hotel Limbo, Jalan Gatot Subroto, Medan, pria yang bekerja sebagai karyawan meuble ini membekap mulut Erlina dengan sapu tangan yang telah diberi cairan obat bius. Tujuannya agar Erlinan tak sadarkan diri, dan pria yang tinggal di Jalan Karya Gang Celincing Sei Agul, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat dapat

melampiaskan hawa nafsu dengan gratis. Namun akibat perbuatanya, pria berdadan kurus ini harus mendekam di balik jeruji besi tahanan Polsek Medan Baru. Dia ditangkap setelah melakukan aksi konyolnya itu. Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronny Nicolas Sidabutar SH SIK MH melalui Kanit Reskrimnya, Iptu Oscar S Setjo, Rabu (12/11) mengatakan, sebelumnya tersangka berangkat dari rumah menuju Hotel Limbo pada, Rabu (12/ 11) sekira pukul 03.00 WIB. Untuk memuluskan rencananya, tersangka membawa

cairan obat bius yang disimpan di dalam botol minyak kayu putih dan sapu tangan. Sesampainya di hotel, tersangka mengajak Erlina untuk melayani nafsu birahinya. "Harga sekali kencan Rp300 ribu. Setelah harga disepakati, pelaku dan korban masuk ke salah satu kamar hotel. Di dalam kamar itulah mulut korban dibekap pelaku dengan menggunakan sapu tangan yang sudah diberi cairan obat bius hinggaa tak sadarkan diri," jelas Oscar. Dikatakannya, korban diamankan berdasarkan laporan yang diterima oleh petugas Polsek Medan Baru. Men-

dapat laporan itu, petugas Polsek Medan Baru lalu turun ke lokasi kejadian. "Pelaku kita amankan saat hendak mencoba melakukan pemerkosaan terhadap korban di dalam kamar hotel tersebut," katanya. Dijelaskannya, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku. "Pelaku akan kita jerat dengan pasal 285 yo 351 ayat 1 KUHpidana," ungkapnya. DITANGKAP Terpisah, petugas Reskrim Polsek Medan Baru juga menangkap lima pelaku kejahatan 3C (curat, curas, dan curanmor), dan menyita

sejumlah barang buktinya. Empat dari lima tersangka, Pebri Syahputera (26) warga Jalan Karya Kasih Gang H Medan Polonia, Bagas Tri Pradana (18) warga Jalan Pasar 6 Padang Bulan, Medan, M Sadam (20) warga Jalan Polonia Gang Asrama, dan Sigit (24) warga Karang Rejo Padang Bulan. "Tersangka Sigit ini merupakan tersangka kasus curanmor. Sedangkan empat orang lagi tersangka merupakan tersangka kasus curat bongkar rumah. Saat ini mereka sedang kita periksa," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Oscar S Setjo.(HER)

Perampok yang Ditembak Polres Madina Sudah Beraksi di Tiga Lokasi Panyabungan-andalas Hidayatullah alias Tullah alias Canak alias Naga (34), perampok yang ditembak petugas Reskrim Polres Mandailing Natal (Madina) di daerah Panyabungan Jahe selain residivis kasus pencurian kenderaan bermotor (curanmor), juga merupakan DPO kasus pencurian dengan kekerasan (curas) pada 2012. Kepada Penyidik Reskrim Polres Madina, bandit yang pernah diusir keluar kampung karena prilaku buruknya itu mengaku sudah tiga kali melakukan aksi kejahatan 3C (curat, curas, dan curanmor) di tiga lokasi di wilayah Kabupaten Madina. "Pengakuannya sudah tiga kali melakukan aksinya kejahatan. Namun penyidik menduga lebih dari tiga kali. Untuk itu, saat ini kita masih melaku-

kan pendalaman terkait aksi kejahatannya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Madina, AKP Wira Prayatna SH SIK, Rabu (12/11). Menurut Wira, tersangka Tullah merupakan orang Panyabungan asli, tapi tinggal di Sidimpuan. Dia diusir keluar kampung karena prilaku buruknya seperti mencuri getah dari kebun warga, suka minum-minuman keras (miras), dan lain sebagainya. Tullah ditembak petugas Reskrim Polres Madina setelah merampok seorang warga warga Dusun 1 Kamboja Desa Lau Dendang, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang Briansyah siregar (25) di kawasan Jalan Wellem Iskandar Desa Pidoli Lombang, Kecamatan Panyabungan pada, Sabtu (8/11) sekira pukul 01.30 WIB.

Dia merampok bersama anak buahnya, Zulhaji alias Bandit (34) warga Banjar Kobun, Kelurahan Panyabungan II, Kecamatan Panyabungan (tertangkap di Hotel Rafiq, red). "Dalam aksi ketiganya ini, tersangka melukai muka korban dengan menggunakan senjata tajam (sajam). Luka pada wajah, bagian pipin korban sudah kita lakukan visum," terang Wira. Perampokan itu terjadi saat korbannya, Briansyah siregar (25) warga Dusun 1 Kamboja Desa Lau Dendang, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang datang dari Medan dengan mengendarai mobil Suzuki APV. Sesampainya di TKP, mobil yang dikendarai korban dipepet oleh mobil Daihatsu Xenia yang dikemudikan

oleh para pelaku. Kemudian para pelaku memukul korban dan tersangka Tullah melukai muka korban dengan pisau lalu merampas tas korban. Setelah berhasil menguasai tas korban para pelaku lalu kabur. Sedangkan korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Panyabungan. Petugas Reskrim Polsek Panyabungan dan Satreskrim Polres Madina yang menerima laporan korban langsung melakukan penyelidikan. Hasil penyelidikan, polisi berhasil mengidentifikasi identitas para tersangka dan berhasil menangkapnya. Hingga berita ini dikirim ke redaksi, kedua tersangka masih menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Satreskrim Polres Madina. (HER)

Usaha Karaoke di Perumahan Cemara Hijau Resahkan Warga Warga perumahan Cemara Hijau, Jalan Cemara, Kabupaten Deli Serdang meresahkan beroperasinya usaha karaoke di ruangan terbuka di Rumah Toko (Ruko) no 14 yang beroperasi hingga larut malam dan menjual minuman keras. Bahkan keresahan warga yang sudah berulang kali mengadukan ke pihak manajemen perumahan dan kecamatan setempat, namun tidak mendapat tanggapan. Ho peng, warga Perumahan Cemara Hijau Blok M nomor 2, mengatakan, warga di perumahan tersebut sangat keberatan dan menolak beroperasinya karaoke yang menganggu kenyamanan warga. Keberatan warga sudah langsung disampaikan melalui surat ke pihak pengelola perumahan pada 15 Februari 2012 kemarin.

"Karaoke ini sudah hampir 2 tahun beroperasi. Anehnya penolakan kami tidak pernah digubris pihak pengelola. Padahal ini sudah lama meresahkan warga," ucapnya kepada wartawan, kemarin. Ho Peng menceritakan, karaoke di Ruko no 17 milik Jono itu membuka usaha karaoke di ruangan terbuka dan menjual minuman keras

serta beroperasi sampai larut malam, bernyanyi dengan menjerit sehingga mengganggu tidur apalagi untuk anak-anak. "Kami juga pada 21 Februari sudah lapor ke kantor Camat,ditandatangani oleh 20 warga yang keberatan. Laporan itu memang ditanggapi dengan mereka datang melihat lokasi. Tapi itu hanya sekali dan tidak ada proses selanjutnya," kata Ho Peng. Keberatan warga ini, lanjutnya, juga sudah disampaikan dengan mengirim surat yang ditandatangani 41 warga ke Rahmad Syah sebagai pemilik perumahan Cemara Hijau pada 24 Februari 2014. "Tapi, tidak juga ditanggapi bahkan tidak tahu surat sampai atau tidak," kesalnya. Karena tidak juga

mendapat tanggapan, pemilik ruko No 19 tepatnya disamping karaoke, Atho juga mengirim surat keberatan ke pihak manajemen perumahan yakni PT Unitwin Indonesia pada 11 November 2014. "Tapi tetap saja, karaoke terus beroperasi dan menganggu kenyamanan warga," tegas Ho Peng. Saat dikonfirmasi, Kepala Bagian Umum PT Unitwin Indonesia, M Naibaho, menyatakan, pihaknya bersama pemilik cafe dan warga yakni Atho sebagai tetangga sebelah sudah membuat kesepakatan agar cafe tidak beroperasi hingga larut malam. "Kita sudah menjembatani agar semua pihak berdamai. Kalau untuk menutup usaha, bukan wewenang kita," ucapnya.

Sebenarnya, kata M Naibaho, karaoke tersebut berbentuk cafe di ruangan terbuka dengan menyediakan televisi dan laudspeaker untuk berkaraoke. Jadi kalau tidak ada yang bernyanyi, maka cafe tersebut tidak mengeluarkan suara keributan. "Warga sudah mengadu ke pihak camat dan polisi. Tapi karena mungkin aparat melihat cafe itu tidak mengganggu, makanya sampai sekarang terus beroperasi. Bahkan, warga setempat keberatan dengan Ibu Atho, yang menghidupkan lagulagu rohani hingga larut malam pakai loudspeaker. Disini warga yang tinggal, dari berbagai agama, jadi justru lagu rohani dari Ibu Atho itu menganggu yang lain," tandasnya. (REL/SIONG)


Kamis

HUKUM & KRIMINAL

13 November 2014

harian andalas | Hal.

5

POLRI GELAR OPERASI PATUH 2014 Jakarta-andalas Kepolisian Republik Indonesia segera menggelar Operasi Patuh 2014 yang akan dilaksanakan oleh seluruh jajaran polisi lalu lintas. "Pelaksanaan Operasi Patuh 2014 itu akan dimulai pada Novem-

ber ini dan sasaran utamanya adalah pemeriksaan kendaraan bermotor," Kata Kepala Sub-Direktorat Lalu Lintas Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Hindarsono, Rabu (12/11). Ia mengatakan, pelaksanaan Operasi Patuh 2014 itu akan dilak-

sanakan selama 14 hari yang dimulai pada 26 November 2014 dan nanti dilaksanakan razia di beberapa daerah di DKI Jakarta dan sejumlah daerah lainnya. Dalam razia tersebut polisi akan memeriksa kelengkapan-ke-

lengkapan kendaraan bermotor seperti STNK dan SIM serta perlengkapan lainnya seperti helm, spion dan lainnya. Ia juga mengingatkan kepada para sopir agar selalu menggunakan sabuk pengaman dan untuk penge-

mudi sepeda motor agar menyalakan lampu utamanya di siang hari. "Razia dalam Operasi Patuh 2014 ini polisi akan lebih mengedepankan tindakan hukum secara preemtiv dan preventif," ucapnya. Untuk itu diimbau kepada

masyarakat agar selalu berhati-hati dalam berkendaraan selalu taat aturan lalu lintas karena dalam razia ini polisi juga akan mencari kendaraan bermotor hasil pencurian dan penggelapan serta tindak pidana lainnya. "Kami berharap pada pelaksan-

aan Operasi Patuh nanti semua pelanggaran aturan lalu lintas serta kecelakaan bisa menurun dan masyarakat sudah mulai sadar akan arti keselamatan dan menjadi pelopor keselamatan," tutur pria lulusan Akpol angkatan 1997 itu.(ANT)

Polda Endapkan Korupsi Banggar DPRDSU? Medan-andalas Penyelidikan kasus korupsi yang diduga melibatkan sejumlah anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD-Sumut priode 20092014 pada proyek pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) dan KB di 33 Kabupaten/Kota di Sumut, masih mengambang. Meski sudah sempat memeriksa beberapa anggota Banggar, namun penyidik baru menetapkan satu dari tujuh orang, yakni ZES yang diduga kuat terlibat dalam penggiringan anggaran untuk proyek Alkes tersebut. Penetapan anggaran itu dilakukan menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg). Sedangkan, sejumlah anggota banggar lainnya yakni SB, MA, SPA, KM, CH dan BN hingga saat ini masih berstatus sebagai saksi. Selain memeriksa ketujuh anggota dewan itu, penyidik juga telah memeriksa mantan Kepala Biro Keuangan (Kabiro) Pemprovsu, Baharuddin Siagian dan 40 orang lainnya termasuk sejumlah staf di kantor DPRD Sumut serta kontraktor pemegang tender proyek tersebut. “Sampai saat ini belum ada

gelar perkara yang dilakukan penyidik, sehingga belum bisa disimpulkan, apakah sudah ada peningkatan status dari saksi menjadi tersangka,” kata Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Helfi Assegaf, Rabu (12/11). Karena itu, sambungnya, pihaknya dalam waktu dekat ini akan melakukan gelar perkara untuk mengetahui lebih jelas. "Kita akan melakukan gelar dulu ya, baru kemudian dilakukan langkah berikutnya,” tukasnya. Sebelumnya, penyidik Tipikor Polda Sumut menggeledah rumah Ketua salah satu anggota Banggar DPRD-Sumut berinisial (ZES) di Jalan Sei Besitang, Kecamatan Medan Baru, Senin (23/6) lalu. Dalam penggeladahan itu penyidik membawa sejumlah dokumen dan catatan rapat di Banggar untuk proyek Alkes di enam Kabupaten/Kota di Sumut, senilai Rp80 miliar. Keenam Kabupaten tersebut yakni, Labuhan Batu Selatan (Labusel), Toba Samosir (Tobasa), Samosir, Tapanuli Tengah (Tapteng), Sibolga, dan Padang Lawas Utara (Paluta). (DA) Hadimin alias Sumin (berkaca mata), bos PT Saga Motor Motor,, terdakwa kasus penadahan barang curian berupa sparepart mobil merk Toyot a oyota menjalani persidangan di PN Medan.

andalas | iwan

Inilah ke-47 unit sepeda motor diduga hasil kejahatan yang disita petugas Reskrim Polresta Medan.

Sepeda Motor Hilang, Silakan Cek di Mapolresta Medan INILAH 47 UNIT SEPADA MOTOR YANG DISITA HONDA SUPRA 125 No Rangka: MHUBN116EK027213 No Mesin : JBN1E-1027255

HONDA VARIO BK 5315 XY No Rangka: MH1JF13129K069491 No Mesin :JF13E-0068423

SUZUKI SMASH BK 5334 IW No Rangka: MH8BE4DFA80628569 No Mesin : E451-ID64479

YAMAHA JUPITER MX BL 5010 HC No Rangka : MH32860028K398964 No Mesin : 2S6-398876

HONDA SUPRA 125 BK 6649 ADR No Rangka : MH1JB81199K86149 No Mesin : 1864151-JB81E

HONDA BEAT MATIC BM 6588 WH No Rangka : MH1JFD223DK494657 No Mesin : JFD2E-2490712

HONDA VARIO MATIC BK 5969 AAJ No Rangka : MH1JF3111AK140876 No Mesin : JF31E-0140166

TERUNGKAP DALAM PERSIDANGAN

Bos Saga Motor Beli Sparepart Hasil Kejahatan Sejak 2012 Pengadilan Negeri (PN) Medan kembali menggelar sidang lanjutan perkara tindak pidana penadahan barang curian berupa sparepart mobil merk Toyota dengan terdakwa Hadimin alias Sumin (35), bos PT Saga Motor, warga Jalan Banjarmasin, Medan, Rabu (12/11). Dalam sidang kali ini, jaksa penutut umum (JPU) dari Kejari Medan menghadirkan 6 orang saksi terdiri dari 5 orang mantan karyawan Auto 2000 yakni Irfan, Arel, Thurman, Amat dan Frans. Kelima orang mantan karyawan Auto 2000 ini sebelumnya telah divonis 14 bulan penjara karena terbukti melakukan penggelapan sparepart di tempat mereka bekerja. Sementara itu seorang lagi saksi merupakan mantan karyawan PT Saga Motor, Herman alias A Cong. Mereka dihadirkan dihadirkan dalam persidangan untuk dimintai keterangannya sebagai saksi kasus penadahan sparepart mobil merk Toyota yang nilainya mencapai miliaran rupiah dengan terdakwa Sumin. Di hadapan majelis hakim, saksi Arfandi dan Arel yang merupakan mantan helper dan sopir Auto 2000 ini menegaskan, sejak tahun 2012 telah menjual barang hasil kejahatan-

nya berupa spartpart mobil merk Toyota langsung kepada terdakwa Sumin. "Dalam sebulan itu ada 6 kali kami menjual spartpart merk Toyota dari Auto 2000 tanpa dukomen ke terdakwa Sumin dan dibayar secara tunai yang nilainya bervariasi," aku saksi Arfandi dan Arel di hadapan majelis hakim. Di dalam persidangan ini juga terungkap kalau kedua saksi tersebut menjual barang kejahatannya bukan saja kepada terdakwa Sumin, tetapi juga kepada A Cong dan A Yung. Pada saat menawarkan barangnya terdakwa Sumin menyuruh karyawannya untuk terlebih dahulu memeriksanya. Bukti kuat terdakwa membeli spartpart mobil Toyota juga diungkapan oleh tiga saksi lainnya yakni Thurman, Amat dan Frans. Sementara itu JPU, Boy Amali ketika ditanya mengaku dalam persidangan kali ini menghadirkan 6 orang saksi. "Ada 6 saksi yang kita hadirkan," terang Boy. Sebelumnya Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan menjebloskan Hadimin alias Sumin, terdakwa penadah sparepart mobil ke dalam Rutan Tanjung Gusta Medan, Rabu (8/10) lalu. Penahanan terdakwa Sumin tersebut berdasarkan hasil pengembangan dan pendalaman kasus penadahan sparepart yang perkaranya juga telah disidangkan di PN Medan beberapa waktu lalu. Dalam kasus ini Sumin disangkakan melanggar pasal 480 KUHP tentang penadahan dengan ancaman 2 tahun dan 6 bulan penjara. (HER)

YAMAHA VEGA ZR BK 4087 LQ No Rangka : MH35D90019J139454 No Mesin : 5D9-139567

HONDA SUPRA 125 BK 5018 ACN No Rangka : MH1JB9125CK972862 No Mesin : JB91E-2961513

HONDA BEAT BK 5524 AEQ No Rangka : MH1JEM211EK006184 No Mesin : JF112E-1010002

HONDA REVO FIT BK 3261 ABN No Rangka : MH1JBE119BK010837 No Mesin : JBEBE-011887

YAMAHA MIO BK 4969 ACS No Rangka : MH328D407CK670461 No Mesin : 28D-3670088

YAMAHA VIXION No Rangka : MH33C1205DK143108 No Mesin : 301-1142950

YAMAHA VEGA BK 4802 AAS No Rangka : MH35D9002AJ768785 No Mesin : 5D9-768880

YAMAHA FINO No Rangka : MH310B001CJ053927 No Mesin : 1JB-053941

HONDA VARIO BK 5315 XY No Rangka : MH1JF13129K069491 No Mesin :JF13E-0068423

YAMAHA CRYPTON BK 6332 RI No Rangka : MH34ST1074K357927 No Mesin : 4ST-695905

HONDA KARISMA BK 4687 MS No Rangka : MH1JB51186K785720 No Mesin : JB51E-1779672

HONDA SPACY BK 4736 ACO No Rangka : MH1JF0219BK142776 No Mesin : JF02E-1143935

HONDA VARIO BK 3700 ADD No Rangka : MH1JFB116CK313921 No Mesin : JFB1E-1313810

YAMAHA MIO SOUL BK 2708 AEO No Rangka : MHB2SV001EK032492 No Mesin : 2SV-032398

HONDA SUPRA 125 BK 3091 ABZ No Rangka : MH1JB9121BK738412 No Mesin : JB91E-2727549

YAMAHA VEGA R BK 5220 ABD

No Mesin : 5D9-1193378

SUZUKI SHOGUN BK 2934 HY No Rangka : MH8FD125X5J398431 No Mesin : E403-ID-400022

YAMAHA MIO SPORT BK 4258 LK No Rangka : MH328D0039K783693 No Mesin : 28D-783546

YAMAHA MIO SOUL BK 3171 AAQ No Rangka : MH3140003AK787165 No Mesin : 14D-786954

HONDA BLADE No Rangka : MH1JBH113BK018241 No Mesin : JBH1E-1024279

HONDA SUPRA 125 BK 5795 AEQ No Rangka : MH1JP110EKOO682 No Mesin : JBP1E-1002027

HONDA TIGER BK 2293 AAU No Rangka : MH1MC2213AKO61854 No Mesin : MC22E-1061025

HONDA SUPRA BM 2116 ON No Rangka : MH1JBP116EK085026 No Mesin : JBP1E-1084962

YAMAHA XEON No Rangka :MH344D00113K183832 No Mesin : 44D-184092

YAMAHA VEGA ZR BK 6676 PAK No Rangka : MH35D9205CJ598883 No Mesin : 5D9-1698847

HONDA SUPRA 125 R BK 6580 AAQ No Rangka : MH1JB9127AK217628 No Mesin : JB91E-2211472

HONDA REVO BK 4969 ABO No Rangka : MH1JBE21XBK025068 No Mesin : JBE2E-1023638

YAMAHA VIXION BK 4446 ADZ No Rangka : MH31PA002DK084515 No Mesin : 1DA-084537

YAMAHA MIO J BK 3339 ADG No Rangka : MH354POOOCJ402015 No Mesin : 54P-400519

VARIO TECHNO BK 3821 ACF No Rangka : MH1JF9118BK555665 No Mesin :JF91E1551620

YAMAHA MIO SOUL BK 3617 AAJ No Rangka : MH314DOO3AK762826 No Mesin : 14D-762672

HONDA SUPRA FIT BK 2674 HU No Rangka : MH1HB21174K533287 No Mesin : HB21E-1532272

HONDA SPACY BK 4005 AAB No Rangka : MH1JF0216BK109895 No Mesin : JF8E1111778

HONDA VARIO BK 3518 AES No Rangka : MH1JKJ11XEK124346 No Mesin : JFJ1E1124585

HONDA SUPRA FIT BK 3030 CS No Rangka : MH1HB71167K123081 No Mesin :HB71E1121006

HONDA SUPRA 125 BK 4360 SY No Rangka : MH1JB91129K674995 No Mesin : JB91E1671055

YAMAHA VEGA BK 4478 IH No Rangka : MH34DJ0028J796357 No Mesin : 4D7-796417

HONDA REVO BK 2103 LR No Rangka : RH1HB621X7KO48457 No Mesin :HB52E1050385

YAMAHA VIXION BK 3703 PAJ No Rangka : MH33C100SCK901022 No Mesin : 3C1-902188

No Rangka : MH35D9203BJ193627

Medan-andalas Sebanyak 47 unit sepeda motor diduga hasil kejahatan yang disita petugas Unit 4/Ranmor Satreskrim Polresta Medan dari salah satu rumah di kawasan Jalan Klambir V No 87, Kelurahan Tanjung Gusta, Medan Helvetia, Kamis (6/ 11) lalu, masih tersimpan rapi di gedung Satreskrim Polresta Medan. Pasca-penyitaan, polisi telah mengecek identitas kenderaan ke Samsat Poldasu, dan telah mendatangi nama-nama pemilik yang terdaftar, namun banyak yang tidak ditemukan alamat atau pihak yang dimaksut. "Tindakan tersebut dimaksudkan untuk mendapatkan kepastian

apakah kendaraan-kendaraan tersebut merupakan hasil tindakan pidana atau bukan. Kami mengimbau kepada pemilik sepeda motor baik baik individu maupun leasing untuk datang ke Polresta Medan dalam rangka memastikan status kendaraan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Medan, Kompol Wahyu Bram, Rabu (12/11). Lebih lanjut Bram menjelaskan, dalam kasus ini pihaknya telah menetapkan seorang wanita berinisial, SS (34) sebagai tersangka. SS dipersangka melanggar pasal melakukan tindak pidana pertolongan jahat/tadah. "Modusnya terima gadai. Dari hasil pemeriksaan, tersangka teri-

ma gadai sepeda motor. Apabila ada butuh pinjaman, maka tersangka memberikan pinjaman dari Rp1.000. 000 sampai Rp6.000.000, dan tujuan terima gadai tersebut untuk mendapatkan komisi 10 persen. Namun tersangka tidak memeriksa dokumen lengkapnya terlebih dahulu, hanya menunjukkan STNK asli, tersangka langsung memberikan pinjaman, dan menyimpan sepeda motor dan STNK peminjam," terang Wahyu Bram. Dan dari hasil proses penyelidikan, ternyata hanya satu unit sepeda motor yang termasuk didalamnya telah dilaporkan di Polsek Sunggal dengan kasus pencurian, sebagaimana dimaksud dalam pasal 363 KUHPidana.(HER)

SOAL DUGAN PENYEROBOTAN LAHAN JALAN ASRAMA

Hari Ini, BPN dan Polresta Medan Lakukan Pengukuran Ulang Medan-andalas Badan Pertanahan Nasional (BPN) Medan bersama Polresta Medan, direncanakan akan melakukan pengukuran ulang terkait penyerobotan lahan milik Ika di Jalan Asrama , Lingkungan VI, Kelurhana Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia, Kamis (13/11). Sengketa itu terjadi karena Sulaiman Chow juga mengklaim lahan yang akan dibangun Perumahan De Casa Villa sebagai miliknya. Kasus itu sudah dilaporkan Ika ke Polresta Medan dengan bukti Nomor : LP/ 2134/ K/ VIII/ 2014/ SPK-T Resta Medan tanggal 25 Agustus. Ika berharap, dengan adanya pengukuran ulang lahan itu para preman yang selama ini bercokol di lokasi segera meninggalkan tempat itu sebelum pihak Polresta Medan bertindak tegas. "Proses hukum yang saya lakukan berjalan dengan baik dan lancar. Polresta Medan akan mengamankan lokasi untuk dilakukan

pengukuran ulang oleh petugas BPN Medan," kata Ika didampingi kuasa hukumnya Taufik Siregar SH Mhum kepada wartawan, Rabu (12/11). Kata Ika, pelaksanaan pengukuran ulang lahan sengketa di Jalan Asrama Medan itu juga akan dihadiri Kepala Perwakilan Ombudsman Sumut Abyadi Siregar, Ketua DPRD Sumut Ajib Shah dan pejabat lainnya. Sementara Taufik Siregar mengatakan, Polresta Medan sangat merespon laporan Ika. Penyidik sudah memeriksa beberapa orang yang diduga terlibat dalam upaya penyerobotan lahan milik kliennya. "Klien saya sudah melakukan yang terbaik dalam mendapatkan hak-haknya yang diserobat oleh pengelola Bursa Property. Sudah tidak zamannya lagi untuk penguasaan lahan dengan cara menyerobot. Klien saya sudah dirugikan," kata Taufik. Taufik menambahkan, kliennya

sebagai pemilik tanah yang sah tidak diberitahukan atau dilibatkan dalam pengeluaran izin untuk pembukaan jalan masuk ke kompleks perumahan yang sedang dalam proses pembangunan. "Sebagian tanah sudah diambil sesuai SHM No 3012 yang dikeluarkan oleh BPN Medan," sebut Taufik. Menurut Taufik, Ika selaku pemilik tanah mempunyai Sertifikat Hak Milik (SHM) No 3012, sudah dilampirkan dalam laporan kliennya di Polresta Medan dengan Nomor : LP/ 2134/ K/ VIII/ 2014/ SPK-T Resta Medan tanggal 25 Agustus. Terpisah, Kanit Resum Polresta Medan Iptu Lalu Musti Ali, mengakui surat pengukuran lahan yang diperoleh dari BPN Medan sudah diterima pihaknya. "Saya bersama tim akan ke lapangan untuk melakukan pengamanan. Siapa-siapa yang melakukan penghalangan akan ditangkap," tegas Musti. (DA)

Lagi, Pengungsi Ilegal Terdampar di Belawan Medan-andalas Dua Warga Negara Sri Lanka kembali menjadi korban penipuan oleh sindikat penyelundupan orang. Mereka, Jesintha Umar (25) dan Balachandra (20). Kedua kakak-beradik itu diantar oleh pengendara becak bermotor ke Mapolsek Belawan, Rabu (12/11) siang. Setelah dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Belawan, keduanya lalu dikirim ke Kantor Imigrasi Kelas II Belawan untuk menjalani proses keimigrasian.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Belawan, Bagus Putu TS didampingi Kasi Wasdakim, Ujang Cahya, kepada andalas mengaku kebingungan dengan maraknya aksi penyelundupan pengungsi yang masuk ke Kanim Kelas II Belawan. "Kita tidak tau entah darimana mereka dapat info. Tapi, setiap kita melakukan pengiriman ke Rudenim, pasti ada aja lagi yang masuk (pengungsi, red)," terangnya. Dikatakan Bagus, imigrasi kesulitan untuk membongkar sindikat

perdagangan orang ini. Hal itu disebabkan karena aksi penyelundupan ini menggunakan sistem terputus. "Artinya, antar sesama jaringan tidak saling mengenal secara detail. Mereka hanya berkomunikasi melalui telepon seluler dan tidak pernah bertatap muka," tukasnya. Karenanya, dia berharap antar sesama instansi terkait dapat bekerja sama untuk membongkar jaringan yang cukup menjanjikan keuntungan ini. "Masing-masing in-

stansi memiliki keterbatasan, sehingga perlu kordinasi yang baik," bilang Bagus. Sementara itu, Balachandra yang ditemui di rudenim Kanim Kelas II Belawan, mengaku tidak mengenal agent yang mengirim mereka ke Indonesia. "Saya tidak kenal dengan agent-nya. Yang kenal orang tua saya. Yang saya yau, kami berangkat dari Malaysia dengan menumpangi kapal boat bersama 12 imigran lainnya," ujarnya dalam bahasa Sri Lanka dan diarti-

kan oleh salah seorang rekannya yang mengerti Bahasa Indonesia. Sehari sebelumnya, Selasa (10/ 11), tiga pengungsi ilegal asal afganistan juga diserahkan petugas kepolisian ke Kanim Kelas II Belawan. Ketiganya, Mohammad Mahdi (25), Rohalla (29) dan Alayhe (21) didapati masuk ke Indonesia tanpa dilengkapi dokumen resmi. Mereka menjadi korban penipuan agen yang mengiming-imingi mereka akan dikirim ke australian.(THA)


Kamis

RAGAM

13 November 2014

Sutrisno Pangaribuan Bantah Pacari Natanael Medan-andalas Terkait desakan masyarakat tentang isu tersebar di masyarakat akhirnya ditanggapi Anggota Fraksi PDIP DPRD Sumut Sutrisno Pangaribuan, saat menggelar konfrensi pers di Gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol, kemarin. Menurut Sutrisno, wanita bernama Natanael Purba yang mengaku istrinya ketika datang ke Badan Kehormatan Dewan (BKD) Sumut Jumat (7/10) lalu, tidak mengandung kebenaran. Sutrisno mengatakan, dirinya tidak pernah pacaran dengan wanita yang menyebut namanya Natanael itu. Menurut dia, wanita yang datang ke BKD Sumut sebelumnya memang pernah dikenalnya pada akhir 2010, namun tidak ada hubungan teman apalagi mempunyai status pacar. ”Jadi, kalau memang wanita tersebut mengatakan, anak yang dilahirkannya merupakan anak saya, hal tidak benar. Dari mana anak saya lahir sedangkan saya saja tidak ada mempunyai hubungan dengan dia,”bantahnya. Menurut dia, isu yang dimuat media tentang wanita tersebut mengandung muatan politis. Yakni, terkait dengan permainan politik dengan tujuan ingin menjatuhkannya dari keanggotaan DPRD Sumut saat ini. ”Sudah jelas ada permainan politis janggal di dalamnya. Saya sudah tahu bahwa yang mengganggu dirinya adalah termasuk kader PDI Perjuangan sendiri,”ujar Sutrisno. Menurut politisi PDIP ini, dirinya sangat kecewa atas permintaan wanita tersebut yang sampai meminta pertanggungjawabannya untuk menyantuni anak tersebut. ”Saya juga tidak pernah satu tempat kerja dengan wanita itu. Jadi, apa yang dikatakannya tidak benar,”tegasnya. Ketika ditanya, apakah kasus ini akan dilanjutkan ke ranah hukum karena wanita itu terindikasi sudah melakukan pencemaran nama baik ? Sutrisno mengatakan, belum terpikir ke arah itu."Saya rasa tidak perlu,”pungkasnya. (UJ)

harian andalas | Hal.

6

Peringatan Hari Kesehatan Nasional 2014 di Langkat

Berbuatlah yang Terbaik untuk Masyarakat Stabat-andalas Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50 di Kabupaten Langkat telah dilaksanakan dengan meriah. Seperti dilaporkan Ketua Panitia dr H Bambang Budhi pada acara resepsi, Kamis (12/ 11), peringatan diwarnai berbagai macam lomba. Di antaranya lomba balita sehat, lomba bidan teladan, lomba puskesmas terbaik, lomba kader posyandu, lomba trup gembira, lomba domino dan lomba menangkap belut serta lomba bidan dan perawat teladan. Selain itu, juga dilaksanakan seminar sehari dan donor darah. Bahkan, puncaknya, akan dilaksanakan senam dan jalan santai massal dengan berbagai hadiah menarik. Kepala Dinas Kesehatan Langkat, dr Sadikun Winarto dalam

sambutannya mengatakan, titik arah pembangunan kesehatan di Kabupaten Langkat adalah peningkatan upaya kesehatan masyarakat dan perorangan, antara lain dengan meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan dengan memanfaatkan semua sumber daya yang ada. Dengan tema ‘Sehat Bangsaku Sehat Negeriku’ diharapkan agar semua tenaga keehatan dan segala fasilitasnya dapat berbenah dan mempersiapkan diri untuk mencapai kualitas pelayanan kesehatan terbaik bagi seluruh masyarakat. Sadikun menegaskan, sehat bukan berarti tidak sakit dan sakit bukan berarti tidak sehat. Lalu, pelayanan kesehatan tidak hanya berupa penyembuhan dan pemulihan, tapi juga mencakup upayaupaya preventif dan promotif. Selanjutnya, pelayanan kesehatan bukan hanya di rumah sakit, poliklinik dan puskesmas saja. Lalu, tujuan pelayanan kesehatan pada dasarnya mencakup peningkatan kesehatan dan pencegahan

SANTUNAN - Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH memberikan santunan kepada para anak yatim piatu. penyakit. Sementara itu, Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH dalam arahannnya berharap agar peringatan itu dapat dijadikan sebagai salah satu upaya untuk melakukan reorientasi dan evaluasi terhadap program kerja akan dan

sudah dilaksanakan jajaran Dinas Kesehatan Langkat. Untuk itu, Ngogesa menyampaikan penghargaan dan terima kasih sebesar-besarnya kepada para petugas kesehatan yang telah bekerja dengan tulus dan ikhlas, khususnya di daerah-

daerah terpencil di pedesaan. “Ya, mereka itu adalah pahlawan bangsa, karena telah mendedikasikan hidupnya untuk membantu dan menolong orang lain (masyarakat) tanpa membedabedakan suku, ras dan agama,” ujarnya. Untuk itu, Ngogesa menyampaikan beberapa pesan, (1) Tata dan kembalikan semangat kemanusiaan untuk membantu dengan tanpa pamrih.(2) Kuatkan kebersamaan, sebab ke depan tugas kesehatan pasti akan semakin berat. (3) Tanamkan semangat dan berbuatlah yang terbaik untuk masyarakat.(4) Peka dan tanggap terhadap keluhan masyarakat dan selanjutnya segera mencari solusinya. Di akhir acara, Bupati Langkat Ngogesa Sitepu berkenan menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba dan memberikan santunan kepada anak yatim piatu, didampingi Wakil Bupati Langkat Drs H Sulistianto MSi, Kepala Dinas Kesehatan Langkat dan Kapolres Langkat AKBP Dwi Asmoro SIK MH. (BD)

Harga Cabai Merah dan Sayuran di Labusel Melonjak Kota Pinang-andalas Dalam sepekan ini, harga cabai merah di Pasar Inpres Kota Pinang Labusel mencapai Rp75 ribu per kg, Rabu (12/11). Sebelumnya harga berkisar Rp60-Rp64 ribu. Lonjakan harga diakibatkan cuaca buruk pasca meletusnya Gunung Sinabung Tanah Karo. Siti br Regar (31), saat ditemui di Pasar Inpres Kota Pinang menuturkan, saat ini harga cabai merah sudah mencapai Rp75 ribu, yang sebelumnya hanya berkisaran Rp60-64ribu per kg. Harga tomat juga mengalami kenaikan, kini sudah mencapai Rp15 ribu, yang tadinya hanya berkisaran Rp10 ribu per kg. Meskipun mengalami kenaikan, namun tetap saja harus dibeli karena untuk memenuhi kebutuhan dapur bagi rumah tangga. "Sepekan ini, memang

harga cabai dan tomat naik, tapi apa penyebab kenaikan itu, saya tidak tahu," ujarnya. Pedagang sayuran Nur Hasiah (40) menambahkan, harga buah deliman kini mencapai Rp500 ribu per kg. Menurutnya, kenaikan harga cabai kemungkinan akibat cuaca buruk pasca meletusnya gunung Sinabung di Tanah Karo, sehingga pasokan sayuran dan cabai sampai kepada pedagang sangat terbatas serta berdampak pada harga penjualan di tingkat pengecer bukan distributor. Dijelaskan, untuk pasokan sayuran jenis cabai, mereka hanya boleh mengambil dari distributor rata-rata hanya berkisaran 20 sampai 30 kg per hari. "Sebagai pedagang tentu kita berharap setiap hari sayuran terjual habis, kalau tidak akan mengalami kerugian karena

barang bisa busuk, apalagi saat ini pengambilan sayuran sudah mahal," sebutnya. Sementara, Kepala Disperindag Labusel Dozen Hutapea mengatakan, untuk mengatasi pembekakan harga sembako dan sayuran, pihaknya telah menurunkan tim pengawasan untuk memantau secara rutin setiap hari di setiap pasar tradisional Labusel. Sedangkan, dari hasil laporan tim pengawas, untuk harga cabai merah standarnya Rp60 ribu per kg dan harga inilah yang akan kita laporkan ke Disperindag Provinsi Sumatera Utara," ujarnya. Menurut Dozen, kenaikan harga tersebut bisa saja karena adanya isu akan naiknya harga bahan bakar minyak (BBM). Sehingga perlu dilakukan pengawasan ekstra ketat terhada harga sembako dan barang lainnya. (JW)

PASAR INPRES - Para pedagang sayuran dan cabai terlihat menjajakan dagangannya di Pasar Inpres Kota Pinang.(andalas/Jhon Wesly)


RAGAM

Kamis 13 November 2014

harian andalas | Hal.

7

Tanam 150 Ribu Pohon di Aceh Tamiang

Danrem 011/LW Ajak Masyarakat Lestarikan Hutan Bakau andalas/bobby lusaka purba

ATRAKSI – Satuan brigade remaja Sabhara Polres Deli Serdang menggelar atraksi pengendalian mass saat penyambutan kedatangan Kapoldasu ke Polres Deli Serdang, Rabu (12/11).

Kapoldasu Kunker ke Polres Deli Serdang Lubuk Pakam-andalas Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu), Irjen Pol Drs Eko Hadi Sutedjo SH MSi mendatangi Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Deli Serdang untuk melakukan kunjungan kerja (kunker), Rabu (12/11) sekira pukul 14.20 WIB. Didampingi sejumlah pejabat teras Poldasu, orang nomor satu distruktur organisasi Poldasu itu disambut Kapolres Deli Serdang, AKBP M Edi Faryadi SIK SH MH, dan para kabag, kasat, serta para kapolsek jajaran Polres Deli Serdang. Jenderal berbintang dua itu juga disuguhkan sejumlah atraksi polisi cilik dalam hal baris berbaris, atraksi bela diri tongkat oleh anggota polisi wanita (polwan), dan aksi pengendalian massa dari satuan brigade remaja Sabhara Polres Deli Serdang. Kapoldasu, Irjen Pol Drs Eko Hadi Sutedjo SH MSi kepada wartawan mengatakan, kunjungannya adalah untuk mengecek kekuatan dan keadaan serta kesiapan anggota dan juga memeriksa kesehatan organisasi. ”Kunjungan saya ke Polres ini melihat kekuatan, kesiapan dan kesehatan organisasi sejauhmana pembinaan anggota dan kekuatannya serta hubungan Polres dengan masyarakat serta evaluasinya,” ujar Kapolda. Pada kesempatan itu, Kapolda juga mengimbau agar aksi demo yang dilakukan masyarakat menjelang dan sesudah kenaikkan harga BBM tidak anarkis. ”Saya sudah mempersiapkan seluruh jajaran untuk mengantisipasi gejolak demo menjelang dan sesudah kenaikkan harga BBM. Komitmen saya agar pendemo difasilitasi, dengan catatan tidak boleh anarkis. Dan bagi siapa yang ingin mengajukan keinginan dan menyampaikan pendapat tetapi merusak kepentingan dan fasilitas umum maka akan saya tindak tegas,” tegas Kapolda. Terkait penimbunan BBM menjelang kenaikkan, Kapoldasu mengatakan akan melakukan pemeriksaan. “Saya akan menyebarkan anggota intelijen di seluruh Polres dan siapa yang melakukan penimbunan akan kita periksa sedangkan untuk pengamanan dalam mengantisipasi gejolak di setiap objek vital dan SPBU akan di turunkan 2/3 kekuatan dari setiap Polresnya,” tandas Kapolda. (BOB)

Aceh Tamiang-andalas Untuk menjaga keseimbangan ekosistem alam di wilayah pesisir dan untuk mecegah terjadi abrasi, Korem 011/Lilawangsa (LW) penanaman 150 ribu batang mangrove di tiga kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Tamiang. “Semua elemen masyarakat yang berada di wilayah Korem 011/ Lilawangsa untuk terus melestarikan hutan bakau yang ada di daerahnya masing-masing. Hal itu sangat penting dalam upaya meminimalisir terjadinya ancaman bencana alam,” kata Komandan Korem (Danrem) 011/LW, Kolonel Inf Hipdizah saat memimpin langsung penanaman mangrove di kawasan pesisir Kampung Sungai Kuruk, Kecamatan Seruway, Rabu (12/11). Danrem 011/Lilawangsa didampingi Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Inf Mahesa menyebutkan, penanaman mangrove (bakau) di tiga kecamatan yaitu, Seruway, Bendahara, dan Manyak Payed dengan jumlah bibit sebanyak 150 ribu batang. “Kegiatan penanaman ini juga turut serta dibantu oleh masyarakat bersama personel TNI dan para pelajar,” terangnya. Danrem mengharapkan kepada masyarakat untuk sama-sama menjaga tanaman mangrove yang sudah ditanam tersebut, terlebih lagi tumbuhan mangrove ini memberikan manfaat besar bagi

ANTUSIAS Terlihat personel TNI, pelajar, dan masyarakat sangat antusias dalam penanaman mangrove di Kampung Sungai Kuruk, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang, Rabu (12/11). andalas/erwan

kehidupan warga yang berada di kawasan pesisir. “Ke depannya penanaman bakau ini dapat dilaksanakan dengan lebih maksimal lagi, baik itu yang dilakukan oleh pemerintah maupun non pemerintah,” jelas Kolonel Hipdizah. Sementara itu, Mukim Sungai Kuruk yang juga mantan Datok Penghulu Rahimuddin menerangkan, di daerahnya tersebut masih terdapat lahan kosong seluas 100 hektare lebih lagi yang bisa dilakukan penanaman bakau. “Di samping itu juga, peme-

rintah diharapkan dapat memberikan izin penebangan bakau baik secara perorangan maupun kelompok. Karena selama ini penebangan batang bakau dilakukan tanpa izin dan tidak tertutup kemungkinan warga yang menggantungkan ekonominya untuk kebutuhan hidup keluarganya dari penebangan bakau bisa ditangkap oleh polhut dan instansi berwenang lainnya Sementara hasil yang diperoleh penebang hanya pas-pasan untuk kebutuhan sehari-hari. Tentunya hal itu juga harus diba-

rengi dengan rehabilitasi lahan,” terang Rahimuddin. Pada kesempatan yang sama, Ketua Asosiasi Arang Kayu di Medan, H Syahrial menegaskan, pihaknya merasa terpanggil dengan kegiatan penghijauan atau rehabilitasi hutan bakau di wilayah Aceh Tamiang dan daerah lainnya di Aceh. “Dalam program itu juga turut dibantu 20.000 bibit,” sebutnya sembari menambahkan, pada tahun 2015 mendatang direncanakan akan dilakukan penanaman di wilayah Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur. (ERWAN)

Harga Kopi Ateng Merosot Pakpak Bharat-andalas Petani kopi arabika (ateng) di Kabupaten Pakpak Bharat mulai merasakan dampak harga jual komoditas tersebut yang terus merosot. Dampaknya, biaya produksi petani tidak tertutupi dengan harga jual saat ini. "Saat ini harga kopi ateng (foto) hanya berkisar Rp15.000 per tumba (2 liter, red), turun dari harga normalnya sekitar Rp 27.000 per tumba. Dampaknya, saya yang biasanya mempekerjakan orang ketika memetik kopi, sekarang terpaksa melakukannya bersama keluarga saja," ungkap N Solin, petani kopi di Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Kabupaten Pakpak Bharat, Rabu (12/11). Diakuinya, ketika harga kopi masih Rp27.000 per tumba, harga tersebut masih bisa menguntungkan dan selalu bisa mengurus dengan melakukan pemupukan dengan tepat waktu. Rendahnya harga kopi tersebut, lanjutnya, juga menyebabkan waktu panen kopi miliknya semakin lama akibat tidak sanggup mempekerjakan orang untuk membantu proses panen. Jika biasanya paling lama dua pekan, saat ini membutuhkan waktu tiga pekan bahkan sampai sebulan. (WES)

Bupati Pakpak Bharat Terima Penghargaan dari Gubsu Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolando Berutu MBA mendapat penghargaan dari Gubernur Sumatera Utara, H Gatot Pudjo Nugroho ST MSi atas komitmennya melaksanakan jaminan kesehatan masyarakat miskin.

P

enghargaan diberikan pada puncak acara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Emas tahun 2014 atau yang ke-50 tingkat Provinsi Sumatera Utara di Lapangan Benteng, Medan, Rabu (12/11). Selain bupati, turut pula menerima penghargaan dari Kabupaten Pakpak Bharat, yaitu Suci Amalia, AM Keb dari Puskesmas Pembantu Tanjung Rahu, Kecamatan Kerajaan yang meraih peringkat III Tenaga Kesehatan, dan Sumiatun

andalas/wesrion

FOTO BARENG – Bupati Pakpak Bharat, Remigo Yolanda Berutu MBA foto bareng Gubernur Sumatera Utara, H Gatot Pudjo Nugroho ST MSi usai menerima penghargaan. Panjaitan, Amd dari Puskesmas Tinada dengan peringkat yang sama untuk Tenaga Ahli Gizi. “Tak ada yang dapat terungkap selain rasa haru, karena niat baik kita yang dibarengi dengan kerja keras dan penuh keikhlasan untuk melayani masyarakat, khususnya dari aspek kesehatan,

hari ini mendapat apresiasi yang begitu membanggakan dari Pak Gubernur (Sumatera Utara),” ungkap Bupati Pakpak Bharat. Bagi nupati hal ini menjadi pemicu dan pemacu untuk bertindak yang lebih baik lagi di masa-masa mendatang demi perwujudan

kesejahteraan," tambahnya. Menteri Kesehatan RI, Prof Dr dr Nila Farid Muluk, SpM (K) dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Gubernur Sumut menyatakan, memberikan apresiasi sepenuhnya kepada pemerintah daerah, baik itu Provinsi ataupun Kabupaten/Kota yang telah mengalokasikan anggaran 10% atau lebih untuk bidang kesehatan, membuka kawasan tanpa asap rokok, membangun sarana-prasarana kesehatan dan berbagai terobosan pelayanan di bidang kesehatan. “Ini karena kita ingin menjadikan pembangunan kesehatan sebagai investasi yang merupakan bagian dari Indeks Pembangunan Manusia”, sambungnya. Pada kesempatan tersebut disampaikan juga harapan kepada seluruh peserta upacara yang terdiri dari unsur TNI/Polri, Mahasiswa, Pelajar, PNS, Pegawai BUMN, tenaga kesehatan swasta, tenaga sosial

terkait kesehatan, unsur PKK dan pihak pihak yang berkepentingan dengan dunia kesehatan untuk mengenang para pejuang pembangunan kesehatan, meneladaninya serta mendoakan bagi mereka yang telah wafat. Rangkaian HKN Emas yang pada tahun ini bertema 'Indonesia Cinta Sehat' dan subtema 'Sehat Bangsaku, Sehat Negeriku', diisi juga dengan berbagai acara seperti Dialog Interaktif di televisi, seminar, pengabdian masyarakat berupa operasi bibir sumbing, bakti sosial untuk pengungsi Sinabung dan sebagainya. Kadis Kesehatan Pemprovsu, Dr SH Surjantini MKes, menyampaikan bahwa semua kegiatan ini adalah untuk mereview kembali pembangunan kesehatan, merubah paradigma kuratif menjadi preventif dan mengusung kemitraan dengan berbagai unsur masyarakat, profesional, dan stake holder lainnya akan pentingnya pembangunan kesehatan. (WES)


OLAHRAGA

Kamis 13 November 2014

harian andalas | Hal.

8

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Afrika 2015

Maroko Didiskualifikasi

Madrid-andalas Toni Kroos beradaptasi dengan sangat cepat di Real Madrid dan langsung nyetel dengan tim barunya itu. Hal ini jadi salah satu hal yang membuat pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, terkejut. Kroos adalah salah satu wajah baru di Madrid pada musim ini. Gelandang asal Jerman itu direkrut dari Bayern Munich tak lama setelah mengantarkan negaranya menjuarai Piala Dunia 2014. Kroos sejauh ini telah tampil pada 18 pertandingan di semua kompetisi bersama Madrid. Pemain berusia 24 tahun tersebut mengemas satu gol dan tujuh assist. Enam assist yang dibuatnya di La Liga adalah yang terbanyak di antara pemain-pemain Madrid. Mantapnya performa Kroos membuat Madrid tak terlalu merasa kehilangan Xabi Alonso, yang dilepas ke Bayern tak lama setelah Kroos datang. Kolaborasi Kroos dan Luka Modric di lini tengah Los Blancos sejauh ini terlihat amat menjanjikan. Saat Alonso masih di Madrid, dia mendapatkan sebutan "profesor" dari Ancelotti. Ancelotti kini merasa telah menemukan profesor baru di dalam timnya. "Kroos adalah 'profesor' lainnya dan dia telah belajar di Universitas Xabi Alonso dengan sangat cepat," ucap Ancelotti kepada stasiun radio Onda Cero.

Kairo-andalas Piala Afrika 2015 dipastikan tidak jadi dilangsungkan di Maroko. Batalnya Maroko menjadi tuan rumah juga disertai diskualifikasi untuk tim tersebut dari turnamen. Piala Afrika 2015 sedianya akan digelar di Maroko, 17 Januari-8 Februari mendatang. Tapi, mewabahnya penyakit Ebola membuat rencana tersebut harus berubah. Gara-gara penyebaran virus Ebola yang terus meluas, Maroko telah meminta kepada Konfederasi Sepakbola Afrika (CAF) untuk menunda pelaksanaan turnamen. Kementerian Olahraga Maroko meminta agar pelaksanaan Piala Afrika diundur ke tahun 2016 atau 2017. Tapi, permintaan itu tak dipenuhi oleh CAF. Mereka memutuskan untuk menggelar turnamen sesuai jadwal semula. CAF pun mencabut status

"Dia mengejutkan saya karena dia tak pernah khawatir, apakah ada tekanan atau tidak, dan cara bermainnya tetap sama bahkan ketika ada lawan di dekat dia," tambahnya. "Meski masih sangat muda, dia sangat penting karena alur permainan kami banyak melalui dia," kata Ancelotti. "Saya tak tahu di mana posisi terbaiknya, mungkin di posisi yang saya minta, dan dia selalu bisa meningkatkan performanya. Dia bermain cepat, selalu memberi umpan akurat, tidak kehilangan bola, dan kembali mendapatkan penguasaan bola," tuturnya. Sementara itu, pelatih tim nasional Spanyol, Vicente del Bosque, mengagumi kinerja Carlo Ancelotti di Real Madrid. Menurut dia, Madrid-nya Ancelotti itu adalah salah satu skuat terbaik dalam sejarah klub. "Dia adalah seorang gentleman, seorang olahragawan," ujar Del Bosque kepada Marca. "Dia melakukan sesuatu yang luar biasa di Real Madrid. Kontribusi (Fernando-asisten pelatih) Hierro juga hebat." "Pekerjaan Ancelotti juga membutuhkan orang-orang untuk membantunya. Mereka adalah sebuah tim hebat dan ini tentunya salah satu tim Real terbaik dalam sejarah," kata pelatih yang pernah membawa Madrid dua kali juara Liga Champions ini. (ROC/DTS)

Kisah Ketika Gigi Palsu Van Gaal Lepas Manchester-andalas Kepribadian pelatih Manchester United, Louis van Gaal diungkapkan dalam sebuah buku biografi yang berjudul O, Louis: In Search of Louis van Gaal. Buku ini ditulis oleh jurnalis Hugo Borst yang memiliki hubungan dekat dengan Van Gaal selama bertahun-tahun. Dalam buku ini bercerita bagaimana perjalanan LVG menjadi pelatih. Sifat kepemimpinan Van Gaal sudah muncul sejak dirinya menjadi pemain di Sparta Rotterdam. Hal ini terlihat ketika ia mengajukan protes kepada pelatihnya kala itu Barry Hughes dengan posisi mereka di papan klasemen dan memprotes sang nakhoda karena mengeluarkan pemain terbaiknya kala itu Ruud Geels. Borst pun mengibaratkan hal ini dengan kejadian di Manchester United antara Robin van Persie dan Wayne Rooney. Di mana Rooney sempat ingin dijual oleh klub tak lama setelah Sir Alex lengser dari jabatannya. "Hal ini sama dengan Robin

Ballon d'Or Tak Pernah Jadi Obsesi Robben Amsterdam-andalas Winger Bayern Munich dan Belanda, Arjen Robben, masuk daftar kandidat peraih FIFA Ballon d'Or 2014. Namun, penghargaan itu tidak pernah jadi obsesi Robben karena lebih mementingkan sukses timnya. Untuk kedua kalinya berturut-turut Robben selalu ada di 23 nama pemain yang dirilis FIFA. Pesepakbola berusia 30 tahun itu memang sosok penting dalam sukses Bayern dalam beberapa tahun terakhir dan juga Der Oranje. Memang tidak bisa dipungkiri peluang Robben menyabet trofi 'Bola Emas' tidak besar. Cristiano Ronaldo (Real Madrid), Lionel Messi (Barcelona), dan penggawa timnas Jerman yang tampil sebagai juara dunia di Brasil lalu lebih banyak dijagokan. Si pemain pun mengakui hal itu. Akan tetapi bagi Robben, masuk dalam daftar kandidat itu pun sudah merupakan pengakuan atas penampilan apiknya. "Rasanya hebat diakui dan aku bangga bisa masuk dalam daftar itu tapi tidak pernah dan tidak akan pernah penghargaan itu jadi obsesiku," lugas Robben yang dilansir Marca. "Soalnya, apa yang aku pedulikan cuma raihan trofi bersama tim." "Ada banyak pemain luar biasa. Anda cuma harus melihat sejauh Bayern: Jerman memenangi Piala Dunia dan mereka memiliki banyak pemain kelas dunia," jawab dia mengenai kandidat Ballon d'Or dari timnas Jerman. Perbandingan antara Ronaldo dan Messi selalu menjadi perdebatan. Namun, Robben enggan terlibat didalamnya.(DTS)

Maroko sebagai tuan rumah. Tak cuma itu, mereka juga mendiskualifikasi keikutsertaan Maroko dari turnamen. "Setelah sebelumnya menegaskan pada tanggal 3 November bahwa kompetisi akan tetap berjalan sesuai rencana, Komite Eksekutif mengonfirmasi bahwa Piala Afrika 2015 tidak akan digelar di Maroko," demikian keterangan CAF yang dikutip Soccerway. "Dengan demikian, dan menindaklanjuti penolakan Maroko, Komite Eksekutif telah memutuskan bahwa tim nasional Maroko secara otomatis didiskualifikasi dan tak akan ambil bagian di Piala Afrika 2015." CAF belum menentukan negara mana yang akan menjadi tuan rumah pengganti. Aljazair, Angola, Mesir, dan Nigeria kabarnya punya peluang untuk jadi tuan rumah. (SW/DET)

van Persie yang membuat pergerakan dengan keluarga Glazer, memberitahu mereka untuk menjual Wayne Rooney dan kemudian lari ketika mengumumkan kepada pers," tulis Borst, Rabu (12/11). Selain itu Borst juga bercerita mengenai mantan pemain yang pernah diasuh Si Tulip Besi, Khalid Sinouh yang pernah tidak menggubris jabat tangan Van Gaal yang terjadi pada 2006 lalu. Ada cerita yang selalu membuat Sinouh selalu terbahak ketika mengingatnya.(YES)

Demi Lisensi, Zidane Ikut Kursus di Rennes

Kualifikasi Piala Eropa 2016

Jerman Ingin Pesta Gol ke Gawang Gibraltar Berlin-andalas Setelah performa buruk dalam dua pertandingan terakhir, Jerman mencari penebusan. Melawan tim lemah Gibraltar, sang juara dunia berambisi menang dengan mencetak banyak gol. Die Mannschaft cuma menang sekali dalam empat pertandingan terakhir setelah tampil sebagai juara di Piala Dunia 2014. Sedangkan di tiga laga pertama kualifikasi Piala Eropa 2016, Jerman dua kali kalah dari tim-tim di bawahnya; takluk 0-2 dari Polandia dan seri 1-1 melawan Republik Irlandia. Alhasil, Jerman kini berada di posisi yang tidak biasa menempati urutan ketiga

dengan koleksi empat poin —sama dengan Polandia di bawahnya— terpaut tiga poin dari Irlandia dan Polandia di urutan dua teratas. Kini kesempatan besar bagi Jerman untuk kembali ke jalur kemenangan saat menjamu Gibraltar di Grundig-Stadion, Nurenberg pada Sabtu (15/11) dinihari WIB sebelum bertandang ke Spanyol untuk melakoni laga ujicoba empat hari setelahnya. "Gibraltar bukanlah lawan yang bisa mengalahkan tim manapun," ucap manajer tim Jerman Oliver Bierhoff sebagaimana diwartakan Reuters. "Kami berharap mencetak banyak gol dan tidak sering bisa dikatakan."

"Kami ingin menawarkan sepakbola atraktif untuk menyenangkan banyak orang," tambah dia. Setelah ditinggal beberapa pemain vitalnya seperti Philipp Lahm, Per Mertesacker, dan Miroslav Klose, Jerman sempat melakukan beberapa eksperimen yang berujung kegagalan. Kali ini, Jerman mengandalkan para pemain yang sudah berpengalaman. "Hasil dari dua pertandingan yang lalu setelah kegagalan itu kami ingin memiliki penyelesaian yang bagus dan juga di laga melawan Spanyol kami tidak ingin bermain dengan tim yang tidak kami percaya 100 persen," tambah Bierhoff.(DTS)

Madrid-andalas Pelatih Real Madrid Castilla Zinedine Zidane sempat digoyang masalah lisensi kepelatihan. Mantan gelandang legendaris Prancis itu pun kini mengikuti kursus di Rennes agar bebas dari problem tersebut. Seperti telah diberitakan sebelumnya, Zidane sempat akan dihukum oleh otoritas La Liga karena tak memegang lisensi yang disyaratkan untuk melatih di Spanyol. Zidane selama ini berbekal lisensi UEFA A yang setara dengan lisensi level 2 di Spanyol, sementara otoritas liga mensyaratkan lisensi level 3 untuk setiap pelatih yang bekerja di bawah naungan mereka. Zidane pun didakwa bersalah dan sempat dijatuhi skorsing tiga bulan. Namun kemudian Madrid mengajukan banding dan diterima oleh TAD (Komite Arbitrase Olahraga). Bagaimanapun, Zidane tetap harus memenuhi syarat yang diberikan oleh otoritas liga. Maka kini pria 42 tahun itu mengikuti kursus yang diselenggarakan asosiasi sepakbola Prancis (FFF) di Rennes, yang akan berlangsung sampai kamis (13/11). Zidane tak sendirian. Dia

ditemani dua mantan rekannya di timnas Prancis yakni Claude Makelele yang merupakan mantan pelatih Bastia dan Willy Sagnol yang kini menangani Girondins Bordeaux. Seperti dikabarkan AS, Zidane dan rekan-rekannya mengikuti sesi latihan yang diberikan oleh pelatih Rennes Philippe Montanier. Setelah menyelesaikan rangkaian kursus, Zidane nantinya akan mengamankan lisensi UEFA Pro Level 3 pada bulan Mei, yang membuat mereka bisa melatih di negara manapun yang diakui FIFA.(TIK)

Rooney: Saya Takkan Jadi Legenda Sebelum Bawa Inggris Juara WAYNE Rooney merasa dirinya masih belum layak disebut sebagai legenda tim nasional Inggris. Kariernya di level internasional baru akan lengkap jika dia sudah bisa mengantar Inggris menjuarai turnamen. Rooney sudah melakukan debutnya untuk Inggris sejak tahun 2003. Laga kualifikasi Piala Eropa 2016 melawan Slovenia akhir pekan ini akan jadi laga ke100 Rooney dalam seragam The Three Lions. Dia akan segera bergabung dengan nama-nama seperti Peter Shilton, David Beckham, Steven Gerrard, hingga Sir Bobby Charlton yang sudah lebih dari 100 kali tampil

untuk Inggris. Tak cuma segera bergabung dengan klub 100, Rooney juga makin mendekati rekor top skorer timnas Inggris milik Charlton. Penyerang berusia 29 tahun itu kini sudah mengemas 43 gol dan butuh enam gol lagi untuk menyamai rekor Charlton. Meski punya peluang besar untuk terus menambah jumlah caps dan golnya untuk Inggris, Rooney masih belum puas. Kariernya bersama timnas baru akan lengkap jika dirinya bisa membawa Inggris meraih trofi juara. "Mencapai 100 caps untuk Inggris, tidak banyak pemain yang sudah melakukannya, akan

jadi prestasi yang hebat. Saya akan bangga bergabung dengan kelompok itu dan itu adalah sesuatu yang akan membuat saya dan keluarga saya merasa terhormat," sahut Rooney seperti dikutip Guardian. "Tapi saya bisa duduk di sini mengatakan saya sudah mencapai 200 caps dan 100 gol untuk negara saya, tapi yang paling pokok adalah memenangi trofi dan itulah yang kami semua ingin lakukan." "Itulah mengapa kami bermain sepakbola, untuk menang. Itulah targetnya dan semoga kami bisa segera meraihnya," lanjut pemain Manchester United itu.

"Jelas saya tidak akan jadi legenda sebesar Sir Bobby Charlton —dia memenangi Piala Dunia bersama Inggris— jadi untuk melewati itu saya harus memenangi Piala Dunia, yang mana akan jadi prestasi yang luar biasa," katanya. Sementara manajer The Three Lions, Roy Hodgson Karier Rooney bersama Inggris memang banyak mengalami pasang surut. Kendati demikian, hal itu dinilai manajer Inggris Hodgson telah membuat Rooney menjadi semakin matang. "Dia punya karier yang bergejolak. Dia melejit sebagai wonder kid. Dia adalah

penyelamat sepakbola Inggris," ujar Hodgson kepada BBC Radio 5 Live seperti dikutip ESPN FC. "Dan dia banyak menerima serangan negatif ketika dia tidak bisa menjadi penyelamat sepakbola Inggris dan orang-orang mengkritiknya. Setelah mengangkatnya ke level sangat tinggi, mereka sudah bekerja keras untuk menjatuhkannya lagi." "Saya pikir itu sudah memberinya kedewasaan yang luar biasa dan kekuatan mental yang kami butuhkan untuk maju. Itu lebih sulit untuk diajarkan atau ditanamkan dalam skuat daripada taktik atau teknik," kata Hodgson. (BBC/DTS)


OLAHRAGA Karate Medan Mendominasi Kamis

13 November 2014

harian andalas | Hal.

9

Rahmat Shah: Sumut Tak Kekurangan Karateka Andal Medan-andalas Di hari pertama pertandingan karate pada Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) kontingen Kota Medan untuk sementara memimpin dengan meraih 5 medali emas 2 perak dan 3 perunggu, yang berlangsung di Balai Prajurit Kodam I/BB, Rabu (12/11). Sementara kontingen Toba Samosir (Tobasa) terus mengincar Kota Medan yang telah meraih 2 medali emas. Dalam peroleh medali dari kota medan tersebut diperoleh dari Kata Perorangan Putra dan putri atas nama Fernando Ediyanto dan Dewi Yulianti, sedangkan medali emas lainnya diperoleh dari karateka nasional Jintar Simanjuntak yang mengalahkan rekannya Yudha di kelas kumite 67 Kg Putra. Medali emas bagi kontingen Kota Medan dipersembahkan dari Kata Beregu Putri dan kelas kumite -60 kg Putri atas nama Meisya yang mengalahkan Tri Winarni juga dari Kota Medan. Sedangkan, bagi Tobasa medali emas dipersembahkan atlet binaan Program Pembinaan Intensif (PPI) Sumut Doni Darmawan yang mengalahkan Jamin Mandela dari Tebing Tinggi di kelas kumite -60 kg Putra, medali emas lainnya dari kelas kumite -55 Putra atas nama Iwan Sirait yang mengalahkan Leonardo Gulton di partai final. Bagi Kontingen Kota Medan

Pecatur Putri Medan Berpeluang Rebut Emas Medan-andalas Ade R Nasution, pecatur putri Medan berpeluang meraih medali emas setelah mengumpulkan 18 poin pada cabang olah raga (cabor) catur Porprovsu 2014 yang digelar di Asrama Haji Medan, Rabu (12/11). Ade mengalahkan Charlely Tessi dari Tanah Karo di babak ke-6. Keberhasilan Ade diikuti pecatur Medan lainnya Erli Dinarti yang berada di posisi kedua usai menang atas Nony Octavia Panjaitan (Siantar). Erli Dinarti kini mengumpulkan 13 poin. Di posisi ketiga ditempati Charlely Tessi dengan 12 poin. Persaingan ketat terjadi di kelompok putra. Pecatur Binjai, Masa Sitepu masih memimpin dengan 18 poin usai menang atas Maruhum EN Manalu (Labuhan Batu). Di posisi kedua ditempati Tohap Hutabarat (Taput) dengan poin 15 usai menang atas Sukarnedi (Medan). Posisi ketiga ditempati Maradu Miduk Artionang (Tapsel) dengan poin 13 usai menang atas Erwinsyah (Deli Serdang). Disusul Sinton Tarigan (Karo) dengan 13 poin setelah menang atas Sarmadoli Siringoringo (Medan). Erwin Pane (Medan) berada di posisi lima dengan 12 poin bersama Sukarnedi. Babak ketujuh dan kedelapan akan digelar Kamis (13/11). (YON)

Rahmat Shah dan Tobasa semakin berpeluang menambah perbendaharaan medali di hari kedua atau terakhir yang akan dilangsungkan hari ini, Kamis (13/11) Balai Prajurit Kodam I/BB. Ketua Umum Forki Sumut Dr Rahmat Shah usai membuka Porprovsu cabang karate, mengatakan, Sumatera Utara tidak pernah kekurangan atlet karate, dan siap sebagai daerah yang selalu berkontribusi menyumbangkan atlet untuk membela Indonesia di berbagai kejuaraan internasional. Dalam beberapa tahun belakangan ini perkembangan karate di provinsi itu terus mengalami peningkatan yang ditandai dengan munculnya atlet-atlet berprestasi dari daerah.

“Hal ini menunjukkan juga bahwa pembinaan yang dilakukan di daerah cukup berjalan dengan baik, yang tidak terlepas kompaknya pengurus Pengcab Forki kabupaten/kota dalam memajukan cabang olahraga karate di daerahnya masing-masing,� katanya. Karena, lanjut dia, tanpa adanya kekompakan dari pengurus akan sulit untuk mewujudkan berbagai program yang telah diagendakan, akibatnya akan berimbas pada pembinaan terhadap atlet yang jauh dari perhatian. "Intinya kekompakan pengurus sangat penting dalam memajukan sebuah organisasi, karena kita tidak akan bisa bekerja seorang diri tanpa dukungan semua pihak. Inilah yang berulang kali saya tekankan kepada pengurus dalam setiap kesempatan," katanya. Dalam beberapa tahun ini memang karateka asal Sumatera Utara selalu langganan pelatnas yang dipersiapkan untuk menghadapi berbagai kejuaraan internasional, seperti Donny Dar Perolehan medali cabor karate Medan 5 2 3 Tobasa 2 1 – Deli Serdang 1 1 1 Taput 1 2 2 T Balai – 2 1 T Tinggi – 1 – Sergai – 1 1 Asahan – – 4 Simalungin – – 1 Binjai – – 1

mawan, Jintar Simanjuntak, Indah Mogia Angkat, Nova Sinaga, Srinita Ginting. Tidak hanya sekedar langganan atlet nasional, dalam beberapa kejuaraan bertarap internasional, atlet asal Sumut juga berkali pula berhasil membawa pulang medali. Atas beberapa prestasi yang ditoehkan atlet asal Sumut itu, tentunya sangat layak jika Sumut mendapat bandrol sebagai gudangnya karateka sekaligius barometernya karate di tanah air. Lebih lanjut Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sumut ini mengatakan, mengingat perkembangan kareta di daerah itu yang terus meningkat, Sumatera Utara tidak pernah kekurangan bibitbibit atlet berkualitas. "Kita tidak takut kekuarangan atlet. Kalau ada atlet senior yang sudah mulai menurun prestasinya maupun karena sudah pensiun kami sudah siapkan atlet penggantinya," katanya. Agar bibit-bibit atlet tersebut terus terasah kemampuannya, Forki Sumut juga selalu menggelar berbagai kejuaraan dan mengikutsertakan atlet ke berbagai kejuaraan di luar daerah. "Kita terus kirim atlet untuk mengikuti berbagai kejuaraan bahkan ke yang bertaraf internasional. Pembinaan terus kita lakukan secara berkelanjutan. Semua even kita diikuti baik nasional maupun internasional," katanya.(YON)

Medan Dipastikan Juara Umum Tenis Meja Medan-andalas Tim tenis meja Kota Medan dipastikan tampil sebagai juara umum tenis meja setelah mengoleksi 6 emas, 1 perak dan 2 perunggu Porprovsu 2014 yang berlangsung di GOR Angsapura Jalan Logam Medan. Setelah menyandingkan emas beregu sehari sebelumnya, Medan kembali menambah tiga emas melalui tunggal putra, tunggal putri dan ganda putri pada Rabu (12/11), Ahmad Suhaimi meraih emas tunggal putra setelah mengalahkan rekan satu daerahnya Dani Daud Sudrajat dengan skor telak 4-0 (11-8, 116, 11-6, 11-6). Medali perunggu direbut T Nyak An (Deliserdang) dan Af'al Muqarrabin (Medan). Sementara itu, Putrisia merebut emas tunggal putri usai mencatat kemenangan atas Ana Fir

(Tebing Tinggi) dengan skor 4-1 (6-11, 11-2, 12-10, 11-5 dan 113). Medali perunggu direbut T Nyak Mei (Deli Serdang) dan Juliani Indah Pratiwi (Medan). Dominasi Medan berlanjut di nomor ganda putra. Pasangan Ahmad Suheimi/Dani Daud mencatat kemenangan atas T Nyak An/Andhika (Deli Serdang) 3-1 (11-4, 11-5, 9-11 dan 11-3. Medali perunggu diraih Asahan dan Labuhan Batu. Medan juga merebut emas ganda putri melalui pasangan Putrisia/Juliani Pratiwi usai mengalahkan pasangan Labuhan Batu Stevany/Riski Ratus 3-1 (11-2, 5-11, 11-8, 11-3). Medali perunggu direbut Anna Fir/Susi Manulang (Tebing Tinggi) dan T Nyak Mei Riska/Sri Suryaningsih (Deli Serdang). Sementara itu, Sekum Percasi Kota Medan Azan Taro menye-

butkan, pihaknya telah mencapai target pada Porprovsu itu. "Kami ditargetkan merebut empat emas oleh KONI Medan dan hasilnya melebihi target," ujarnya. Dengan hasil tersebut, Kota Medan sementara memimpin perolehan medali tenis meja Porprovsu dengan 6 emas, 1 perak dan 2 perunggu. Peringkat kedua ditempati Deliserdang dengan 2 perak dan 4 perunggu. Posisi ketiga Tebing Tinggi dengan 1 perak dan 2 perunggu. Asahan dan Labuhan Batu masingmasing 1 perak dan 1 perunggu, Binjai dan Labusel masing-masing 1 perunggu 1 perunggu. Techical delegade cabang tenis meja Porprovsu H Erman Barna mengatakan, pada Kamis (13/11) hari ini menyisakan satu nomor yakni ganda campuran yang dimulai pagi hingga siang hari.(YON)

Petinju Medan Perkasa di Porprovsu Medan-andalas Dalam partai semi final arena tinju Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu), kontingen Medan semakin perkasa di atas ring. Sebanyak 9 petinju telah memastikan lolos ke final, sedangkan 3 petinju lagi masih berlaga untuk lolos memperebutkan medali emas. Dalam partai semi final sebelumnya, empat petinju Medan berhasil lolos ke final setelah berhasil menaklukkan lawanlawannya. Ayu Anggraini Hutabarat akan berhadapan dengan Siti Nadira (Binjai) di kelas 54 kg. Daniel Pasaribu menantang Greece Savon Simangunsong (Labuhan Batu) di kelas 69 kg. Petinju putri yang berhasil menyabet penghargaan sebagai petinju masa depan, Syahputri Prabudi dengan mudah menang TKO atas lawan Agus Dearni Purba (Deli Serdang). Dalam partai final akan berhadapan dengan Ajeng Nova

(Binjai) dalam pertarungan di kelas 57 kg. Langkah kesuksesan juga diikuti oleh Iqbal Sani yang bertanding di kelas 91 kg, setelah dalam partai semifinal menang angka atas Indra Panjaitan (Labuhan Batu). Di partai final akan berhadapan dengan Fitler Gultom (Binjai). Selanjutnya, atlet Pembinaan dan Pelatihan Intensif (PPI) KONI Medan, Indri German Hutagaol berhasil lolos ke fiinal setelah menang angka atas Maksum Winardi (Tapsel) di kelas 46 kg. Indri akan berhadapan dengan Rahmad Hasibuan (Sergai). Peraih medali emas PON XVVIII/2012 di Pekanbaru dengan mudah menang RSC atas Novida yang merupakan adik kandungnya sendiri memperkuat kontingen Medan. Perebutan medali emas di kelas 51 kg, Nurmala Deli akan berhadapan dengan Susen Simangunsong. Semantara itu, Elisawati yang bertanding di kelas 64 kg akan melawan petinju dari

Labuhan Batu di kelas 64 kg. Mutiara akan berhadapan dengan Rica (Humbahas) dan Nico Purba akan menantang Rudi Hartono (Labuhanbatu) di kelas 81 kg. Peluang petinju Medan lolos ke final masih akan bertambah, sampai berita ini diturunkan Medan masih menyisahkan 3 petinju yang berlaga di final, yakni Rico Lubis (60 kg), peraih medali perak PON XVVIII/ 2012 Pekanbarum Maduma Simbolon (60 kg) dan Doni Palestina di kelas 64 kg. Namun, Medan kehilangan dua emas disebabkan Zepta Hutagalung dan Sinar Pagi Simbolon gagal melaju ke final. "Saat ini Medan telah meloloskan 9 petinju, ada 3 petinju lagi yang masih berlaga di semifinal. Mudahanmudahan ketiga petinju berhasil lolos ke final, sehingga ada 12 petinju yang lolos ke final dalam cabor tinju Porprovsu," ujar pelatih kepala tinju Amir Hasan Siregar di Gelanggang Remaja Jalan Sutomo Ujung Medan, Rabu (12/11).(YON)

Aksi Julio Lopez, salah satu rider extrim adventure papan atas, di gelaran X4 di Tuk-tuk, Kab. Samosir.(IST)

XSX Bakal Ditingkatkan ke Level Kejuaraan Dunia Adventure Medan-andalas Ketua Umum Expedition Trail Mania (XTrim) Indonesia Doddy merasa puas dan bangga atas suksesnya gelaran XTrim Sumatra Expedition IV (XSX) Tahun 2014 (X4) yang berlangsung di P Samosir pada akhir pekan lalu. Doddy menyiratkan harapan dan rasa optimisnya, bahwa di suatu waktu nanti, level event XSX bakal menjadi kejuaraan dunia adventure. Doddy mengatakan di Medan, Rabu (12/11), XTrim Indonesia memang punya impian, kalau suatu waktu nanti kejuaraan dunia bisa mampir ke daratan Sumut. Dan upaya ke arah tersebut telah dirintis, di antaranya dengan menggelar event XSX dalam empat tahun belakangan. “Sambutan dan antusias peserta tampil di event ini sangat besar. Dan hal itu menjadi modal besar bagi kita untuk meningkatkan level event menjadi ke-

juaraan dunia, selain jalur yang menantang dan eksotis� sebut Doddy. Dikatakan, sambutan peserta manca-negara, khususnya dari Eropa dan Australia juga luar biasa, seperti di gelaran X4 kemarin, di mana ada belasan peserta Asing yang tampil, diantaranya dari Spanyol, Finlandia, Australia, serta Malaysia. Menurut Doddy, peserta luar ini, selain menjadi duta parawisata Sumut, juga merupakan asset untuk menggolkan impian membawa kejuaraan dunia ke daerah ini. Karena diantara mereka, beberapa diantaranya merupakan expert olahraga adventure. Di antara yang hadir, seperti Mitch Harper (Australia) dan Julio Lopez (Spanyol) adalah rider extrim adventure papan atas. Kemudian, ada Jose Maria Calleja (Spanyol), yang seperti Lopez, merupakan editor majalah offroad ternama EnduroPro.

“Mereka ini bisa menjadi duta untuk mewujudkan upaya kita. Apalagi, kita juga sudah mendapat lampu hijau, berupa rekomendasi untuk menggelar hajatan berlabel internasional dari badan olahraga ini,� ungkap Doddy sembari memperlihatkan rekomendasi tersebut yang diterimanya via email. Tetapi, ungkap Doddy lagi, adalah tidak mudah untuk mewujudkan hadirnya kejuaraan dunia, karena masih perlu sarana serta fasilitas representatif guna menyambut kedatangan ratusan peserta manca Negara jika kejuaraan dunia berlansung. "Kita harus terlebih dahulu memastikan ketersediaan hotel atau penginapan, rumah sakit lengkap dengan helipad, serta jalur transportasi dan logistik yang terjamin. Untuk semua hal itu, kita tentu butuh dukungan yang lebih besar lagi dari pemerintah,� tandas Doddy. (YON)

Atletik Langkat Rebut Tujuh Medali Stabat- andalas Kontingen Kabupaten Langkat berhasil merebut tujuh medali terdiri dari 1 medali emas, 3 perak dan 3 perunggu dari cabang atletik pada Pekan Olah raga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2014 di Medan. Sekretaris KONI Langkat yang juga pelatih tim atletik Rusli SPd kepada andalas melalui telepon, Rabu (12/11)

mengatakan, medali emas direbut oleh Jufiyanto Sembiring dari nomor 3000 meter stepel chase putra. Sedangkan medali perak direbut oleh Rudiansyah dari nomor lempar lembing putra, M Ridwan (lontar martil putra) dan Dimas Rasta (lari 1.500 meter putra). Sementara itu, medali perunggu direbut oleh Bambang Syahputra (lari 10. 000 meter

putra), Satria (lari 4.000 meter putra) dan Kris Monika (3.000 meter stepel chase putri). Syukur alhamdulillah kita sudah berhasil merebut 1 medali emas, 3 perak dan 3 perunggu. Mudah- mudahan pada pertandingan besok, kita kembali berhasil merebut medali. Bukan hanya dari cabang atletik, melainkan juga dari cabang olah raga lainnya,� ujarnya. (BD)

Bulutangkis Medan Kawinkan Gelar Medan-andalas Tim bulutangkis Kota Medan mengawinkan gelar juara beregu bulutangkis Porpovsu 2014 yang berlangsung Rabu (12/11) di GOR PBSI Jalan Pancing Medan Estate. Medan meraih gelar juara putra setelah mengalahkan Asahan 3-0. Tunggal pertama Medan yang juga peringkat 5 nasional Enzi Safira menundukkan Chandra Sim 2113 dan 21-10. Kemudian atlet yang diproyeksikan untuk PON Remaja, Yufi Virgyanda mencatat kemenangan atas M Hanafi 21-14 dan

23-21. Selanjutnya Danang Heriyandika menjadi penentu Kontingen Medan usai menjinakkan Didi Chardi 21-15 dan 218. Medali perunggu direbut Binjai dan Labura. Juara beregu putri diraih Medan setelah menaklukkan Tebing Tinggi 3-0. Tunggal pertama Medan Afni Fadillah smencatat kemenangan atas Shanda Analiza 21-14 dan 21-2. Dominasi Medan berlanjut di tunggal kedua melalui Arinda Sari usai mengalahkan Siti Fadila 21-5 dan 21-1. Atlet yang diperoyeksikan untuk PON Remaja Yulfira Afni

F menjadi penentu kemenangan usai menundukkan Anneke Fenya Sundari 21-12 dan 21-12. Medali perunggu direbut Padang Sidimpuan. Technical Delegate cabor bulutangkis Porprovsu H Sugeng Nasikin didampingi Ketua Panpel H Muktar Aritonang dan Sekretaris H Syari Arwansyah mengatakan, cabang bulutangkis masih melanjutkan pertandingan. "Masih tersisa lima emas yang akan diperbutkan di nomor perorangan yakni tunggal putra/ putri, ganda putra/putri dan ganda campuran," ujar Sugeng. (YON)

Medan Kecam Ada Atlet PPI di Porprovsu Medan-andalas Kontingen tim silat Kota Medan, mengecam penggunaan atlet pemusatan pelatihan intensif (PPI) di ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu). Seharusnyatlet PPI dikembalikan ke daerahnya, khususnya ketika mengikuti even resmi ini. "Kita kecam keras itu, masa ada tim PPI main di ajang ini (Porprovsu), berarti ada dua tim Deli Serdang, nggak benar lagi

ini," ujar Ahmad Arief SE MM, Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Medan, Rabu (12/11) saat mengunjungi tim silat Medan di arena pertandingan di Asrama Haji Medan. Diketahui, sebagian besar atlet yang masuk PPI untuk cabang olahraga silat didominasi anak-anak dari Kabupaten Deli Serdang. Faktanya, ada beberapa atlet main di dua nomor, seperti Putri Yolanda yang turun di ganda putri dan tunggal putri.

Demikian juga, atlet putra atas nama Dani Pradana yang turun di kelas D serta bermain di beregu. "Maunya sportif aja, nggak mesti Deli Serdang menggunakan cara seperti ini,� kata anggota DPRD Kota Medan ini. Sementara, Bahadur Maradingin selaku tehnical deleged saat dikonfirmasi, Rabu (12/11) membenarkan nama-nama tersebut ikut ambil bagian di Porprovsu dengan mengusung nama PPI.(YON)

Gubsu Apresiasi Turnamen Golf Peduli Sinabung Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST MSi memberikan dukungan atas penyelenggaraan Turnamen Golf Peduli Sinabung yang rencananaya di gelar Sabtu, 15 November 2014 di Royal Sumatera. Hal ini terungkap saat Gubsu menerima audiensi Panitia Turnamen Golf Peduli Sinabung di Makodim I/BB, Rabu (12/11). Hadir dalam kepanitiaan Ketua Panitia yang juga ketua Persatuan Golf Indonesia (PGI) Pengurus Provinsi Sumut Ichsan Hakim Batubara, didampingi wakil ketua yang juga Aster Kodam I/BB Kolobel

Kav Bambang Supardi, Sahala Siagian dan panitia lainya. Turut mendampingi Gubsu Kadispora Sumut Baharuddin Siagian dan Kadis PU Bina Marga Sumut Effendy Pohan. "Karena kegiatan ini manfaatnyakan dunia akhirat, saya harap bisa dimaksimalkan," pinta Gubsu. Ketua Panitia Ichsan Hakim Batubara melaporkan, rencananya 140 peserta akan unjuk ketangkasan meramaikan ajang tournamen amal ini. "Acara dimulai pukul 07.00 WIB. Alhamdulillah banyak yang ingin berpartisipasi yaitu anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, juga para

pengusaha sudah positif ikut ambil bagian," ujarnya. Semua dana yang terkumpul dalam penyelenggaraan turnamen akan disumbangkan untuk kebutuhan pembanguna listrik dan air di relokasi pengungsi Sinabung. Dana yang terkumpul, lanjut Ichsan, akan diserahkan melalui Dansatgas yakni Dandim Tanah Karo serta Bupati Karo. Wakil Ketua Paniti Kolonel Bambang menambahkan, pihaknya akan mengirit biaya kepanitiaan agar sumber dana yang diperolah maksimal disumbangkan ke pembangunan listrik dan pengadaan air bersih di relokasi pengungsi Sinabung.

"Begitu presiden nantinya akan resmikan tempat relokasi maka listrik sudah ada juga air bersih," ujarnya. Untuk peserta, lanjutnya, semuanya berkewajiban membayar, termasuk pimpinan FKPD Sumut. "Saya berharap bisa maksimal tercapai 140 peserta," tambah Gubsu. Setiap peserta dibebankan biaya Rp 25 juta dan diharapkan dana yang terkumpul bisa tercapai Rp 10 miliar ditambah nantinya lelang suara Gubsu, Pangdam, Kapolda, Kejati, dan lainnya. "Target kita listrik harus sudah masuk di relokasi," ujar Aster Kodam. (WAN)

Gubsu H Gatot Pujo Nugroho saat menerima audiensi panitia Turnamen Golf Peduli Sinabung.


EKONOMI-BISNIS

Kamis 13 November 2014

110 Petani Ikuti Program Pengendalian Hama Tikus Aceh Tamian-andalas Untuk meningkatkan produktivitas panen padi pada musim tanam rendeng tahun 2014, 110 petani di Kecamatan Manyak Payed ikuti Program Pengendalian hama tikus yang dipusatkan di areal persawahan Kampung Seneubuk Pidie Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang, Selasa (11/11). Hal itu dikatakan Kepala Bidang Produksi dan Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Aceh Tamiang Latifah Hanum SP. “Sebanyak 110 petani dari 20 perwakilan kelompok tani di 20 kampung dalam kecamatan Manyak Payed mengikuti kegiatan program pengendalian hama tikus. Program ini bertujuan untuk memacu produksi dan produktivitas hasil panen”, jelas Hanum. Hanum juga mengingatkan bahwa pengendalian hama dan penyakit tanaman menjadi sangat penting dan strategis. Agar sasaran produksi bisa tercapai dari areal pertanaman harus aman dan terhindar dari serangan hama tikus. “Agar langkah penanggulangan hama bisa berjalan efektif, kegiatan ini harus dilakukan secara terencana dan terarah. Baik saat pra tanam maupun pada masa vegetatif tanaman,” terang Hanum. Menurut Hanum, kegiatan pngendalian hama tikus ini bersumber dari APBA 2014 dan dilakukan di empat kecamatan dalam kabupaten Aceh Tamiang. Masing-masing kecamatan Banda Mulia, Tamiang Hulu, Seruway dan yang terakhir dilakukan kecamatan Manyak Payed. “Pengendalian tikus ditekankan pada awal musim tanam untuk menekan populasi tikus sebelum tikus memasuki masa reproduksi. Keberhasilan penanggulangan tikus adalah pola kerja sama. Kegiatan ini harus dilakukan secara serentak, melibatkan petani/masyarakat dalam jumlah besar dan pada hamparan yang luas. Jika dilakukan secara sendiri-sendiri, hasilnya akan sia-sia,” jelas Hanum. Sementara itu, Wakil Ketua I Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) M Hendra Vramenia yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, harapan ke depannya program pengendalian hama tikus ini dapat dilakukan dan diteruskan tanpa melalui anggaran dari pemerintah. (WAN)

Dinkes Gayo Lues Tampung 70 Tenaga Kontrak Gayo Lues-andalas Tenaga kesehatan jurusan Akper dan Akbid di Kabupaten Gayo Lues, kembali diterima bekerja sebagai kontrak daerah. Pasalnya, beberapa orang yang mengikuti tes umum Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) Tahun 2012 yang lalu ada yang lulus. Begitu juga dengan pengangkatan CPNS lewat tenaga honorer katogori satu dan dua. Kepala Dinas Kesehatan Gayo Lues dr Nefrizal, Rabu (12/11) saat dikonfirmasi mengatakan, penerimaan tenaga kontrak kesehatan di Dinas Kesehatan bukan dilakukan secara tertutup. Tetapi penerimaan itu dilakukan berdasarkan hasil tes kontrak daerah beberapa tahun lalu yang sebagian tidak lulus. “Ada sekitar 30 orang lagi tidak lulus saat tes kontrak daerah. Berdasarkan itu, datanya kita tampung lagi, ada juga di 2013 yang mengajukan permohonan. Setelah saya konfirmasi kepada Bupati Gayo Lues, alhamdulillah dibolehkan untuk diangkat bekerja,” katanya. Saat ini lamaran yang masuk ke Dinas Kesehatan berjumlah 70 orang, dan untuk pengangkatanya masih belum diketahui secara pasti apakah 30 orang yang akan diterima atau ke-70 orang yang melamar langsung diterima. “Sebagian di daerah terpencil sudah kita suruh bekerja sebagian tenaga kesehatan, dan diutamakan orang yang memang asli dari daerah tersebut. Ada juga yang tidak mau karena lokasi penempatanya jauh, sebab kontrak daerah ini murni mengisi kekosongan, dan saat ini sudah tidak dibuka lagi,” jelasnya. Ide pengangkatan itu kata Kadis Kesehatan, timbul setelah media mempublikasikan bahwa ada sebagian pustu dan Puskesdes tidak ada tenaga kesehatannya. Sedangkan bangunan sudah siap dan terancam terlantar. “Yang diterima itu tidak dites lagi, karena sudah dites beberapa tahun lalu. Karena masih ada sisa anggaran yang bisa diperuntuhkan untuk menambah tenaga kesehatan, jadi kita terima saja dengan Gaji Rp 1 juta per bulan,” ucapnya. Dari 11 kecamatan yang ada di Kabupaten Gayo Lues, dr Nefrizal mengatakan, tenaga kontrak yang diterima ditempatkan di Kecamatan Teragun, Trife Jaya, Blangjeranggo, Pantan Cuaca, Rikit Gaib, Dabun gelang, Pining dan Kecamatan Putri Betung. (NUAR)

THAMRIN

12.45-14.55

BINJAI

PALLADIUM 19.00-21.40 HERMES XXI 16.50-19.30

harian andalas | Hal.

10

Kewajiban Perpajakan Bendahara Pemerintah Masih Rendah Medan-andalas Wakil Gubernur Sumatera Utara H T Erry Nuradi mengatakan bahwa dari hasil pelaksanaan kewajiban perpajakan, bendahara pemerintah diketahui masih sangat rendah. Sehingga perlu diupayakan agar peningkatan kepatuhan akan pelaksanaan kewajiban dapat dilakukan. Selain itu, perlu pengawasan perpajakan terhadap pemotongan/pemungutan dan penyetoran pajak atas belanja APBD pada BUD. Hal tersebut dikatakan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi pada pengarahan sekaligus penutupan Sosialisasi Perpajakan/Aplikasi Simda oleh BPK Provsu di Aula Gedung Kanwil DJP Lt 8 Jalan Sukamulia Medan, Rabu (12/11). Selain itu menurutnya, pe-

DIABADIKAN - Wagubsu HT Erry Nuradi MSi diabadikan bersama Plt Sekda Provsu Hasiholan Silaen SH, Kepala Kantor Wilayah Sumut DJP Harta Indra Tarigan, Kepala Perwakilan BPKP Mulyana dan Kabid Akuntabilitas Pemerintah Daerah Jaya Rahmad. ngawasan belanja pemerintah melalui APBD diatur dalam PMK Nomor 64/PMK.05/2013 yang mewajibkan setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) membuat Daftar Transaksi Harian (DTH) dan menyam-

paikannya kepada BUD paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya, dan BUD wajib menyampaikan Rekapitulasi Transaksi Harian (RTH). Pajak merupakan sumber utama penerimaan Negara

dalam rangka membiayai pengeluaran Negara dan penyelenggaraan pemerintahan. Di mana dalam APBN Tahun 2014 target penerimaan Negara Rp1.667 triliun, porsi penerimaan pajak dan cukai meme-

gang peranan sebesar 66.6 % dari total penerimaan Negara atau sama dengan Rp1.110 triliun. Wagubsu didampingi Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Provsu Hasiholan Silaen SH, Kepala Kantor Wilayah Sumut DJP Harta Indra Tarigan, Kepala Perwakilan BPKP Mulyana dan Kabid Akuntabilitas Pemerintah Daerah Jaya Rahmad mengatakan, Aplikasi Sistim Keuangan Daerah juga merupakan alat bantu dalam pelaksanaan pengeluaran keuangan daerah. SIMDA merupakan aplikasi yang dikelola oleh BPKP dapat menjadi sarana pengawasan yang efektif dan efisien dan meminimalisasi penyimpangan-penyimpangan. Sebelumnya, Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Hasiholan Silaen SH di hadapan para Bendahara Satuan Kerja Perangkat Daerah mengatakan, dalam hal apapun khususnya penanganan Perpajakan harus dengan satu kata dan satu langkah. (WAN)

DPD-RI Setuju Inalum Pasok Listrik Untuk PLN Medan-andalas Menanggapi adanya wacana tentang bantuan pasokan listrik sebesar 300 Megawatt dari PT Inalum kepada PT PLN (Persero), Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI), Parlindungan Purba mengatakan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan segera memanggil Menteri BUMN, PT PLN dan Inalum untuk mendengarkan penjelasan dari ketiganya terkait masalah pasokan listrik tersebut. Parlindungan pun mengatakan bahwa pada dasarnya DPD-RI juga setuju jika Inalum membantu kebutuhan listrik PLN Sumut. Karena menurutnya hal itu dilakukan itu demi

kepentingan masyarakat. Terlebih lagi status inalum saat ini adalah salah satu BUMN di Indonesia.Oleh karena itu Inalum juga harus bersedia berkorban untuk bangsa dan negara. Akan tetapi ia pun menegaskan, bahwa harus ada kejelasan antara PLN dan Inalum, tentang berapa lama pasokan listrik itu dilakukan. Sebab menurutnya hingga saat ini Sumut belum memiliki Blueprint energi. "Kita setuju Inalum wajib membantu kebutuhan listrik di PLN, karena itu demi kepentingan masyarakat. Tapi harus jelas berapa lama, blueprint energi kita itu apa? Kan gak mungkin kita matikan itu kawan-kawan kita di Inalum. Maka itu harus ada

blueprint energi di Sumut ini," ucapnya, Rabu (12/11). Untuk jangka waktunya itu, jelas Parlindungan, sekarang kan gak ada yang tau berapa lamanya. "Ada yang bilang berapa tahun, ada juga yang bilang berapa bulan, ya ga bisa dong. Ayo duduk sama, bahas berapa lama itu. Memang benar itu wajib dibantu, tapi kan harus dibantu itu yang dari pangkalan susu," terangnya. Kemudian lagi, Parlindungan Purba yang juga sebagai Ketua APINDO Sumut, dari sudut pandang pengusaha mengatakan bahwa dirinya akan merasa senang jika listrik di Sumut ini kembali normal. Dan menurutnya, hal itu akan benar terwujud jika Inalum

memberikan pasokan listik sebesar 300 MW kepada PLN, dimana jumlah itu merupakan separuh dari yang dibutuhkan PLN untuk menutup kekurangan pasokan listrik di Sumut. Ketika dirinya ditanya berapa kerugian rata-rata pengusaha kondisi listrik yang sering kali hidup-matihidup, Parlindungan menjawab bahwa dengan keadaan listrik seperti sekarang ini (hidup-matihidup-red), membuat para pelaku usaha terpaksa harus menggunakan listrik sendiri (Genset -red). Sehingga ia pun tak mengetahui lagi berapa banyak jumlah kerugian yang dialami para pengusaha. "Dengan kondisi listrik

sekarang ini, abang tau gak kalau selama ini kita gak pakai PLN? Agar usaha kami tetap jalan, kami terpaksa harus memakai listrik sendiri (Genset). Nah itu udah kena berapa itu? Bagaimana menghitung itu, saya pun udah gak tau lagi harus bilang apa," sebutnya. Oleh karenanya, Parlindungan kembali mengatakan bahwa dalam waktu dekat DPD-RI akan segera memanggil ketiga pihak yang bersangkutan tentang masalah kelistrikan di Sumut guna meminta penjelasan akan hal tersebut. Karena menurutnya PLN harus dihidupkan, begitu pun halnya dengan Inalum yang juga harus hidup. (WAN)

Produk Tiongkok Kuasai Sumut Industri Mebel Lokal Terpukul Medan-andalas Industri mebel di Sumatera Utara (Sumut) mengalami pukulan berat dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini. Pasalnya, diperkirakan sekitar 25 persen mebel Tiongkok sudah kuasai pasar Sumut. “Masuknya mebel dari Tiongkok mengakibatkan pemasaran mebel lokal mengalami penurunan penjualan hingga 50 persen. Padahal sebelumnya sudah puluhan tahun produk mebel lokal diminati masyarakat Sumut,” kata salah satu pelaku usaha mebel Lipin Ho Pheng. Menurutnya, produk mebel dari Tiongkok itu sudah lama masuk ke Sumut namun akhir-akhir ini impor mebel malah seamakin gencar. ”Contohnya, produk meja tamu dari kaca sudah hampir semua dikuasai produk Tiongkok. Penjualan mebel lokal merosot drastis, bisa gulung tikar kami sebagai pedagang mebel di Sumut," kata Ho Peng, Rabu (12/11). Ho Peng mengakui, mebel produk negara Tiongkok memang jauh lebih laris di pasaran di banding produk lokal karena harga jual yang lebih murah. Selain itu modelnya juga lebih berva-

BINJAI 17.05-19.10-21.15 PREMIERE 12.45-14.50-16.5519.00-21.05 CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM THAMRIN 13.00-15.05-17.10-19.15-21.20

riasi dan terlihat cantik. "Memang harganya jauh lebih murah, perbandingan harganya bisa mencapai 30 sampai 40 persen. Namun jika dibandingkan kualitas, produk lokal masih "merajai". Kita menggunakan papan dan triplek sedangkan produk Tiongkot terbuat dari bahan seperti serbuk," tukasnya. Ho Pheng yang menggunakan merek dagang Lipin untuk produk mebelnya yang

THAMRIN PLAZA BINJAI 13.00-15.00-17.00-19.00-21.00

sudah beroperasi sejak 1982 ini juga mengatakan, pihaknya selalu mengkampanyekan belilah produk dalam negeri sendiri. Jika produk luar lebih digemari masyarakat Indonesia dikhawatirkan akan semakin buruk ketika Masyarakat Ekonomi Asean mulai dijalankan pada Januari 2015 mendatang. "Takutnya para UKM local tidak akan mampu bersaing dari sisi harga. Ditambah lagi

BINJAI 16.50-19.05-21.20 CTR.POINT XXI ( 3D) 12.4515.00-17.15-19.30-21.45 CTR.POINT XXI 12.15-14.3016.45-19.00-21.15 HERMES XXI PALLADIUM PREMIERE THAMRIN 12.30-14.45-17.00-19.15-21.30

bunga kredit untuk UKM berkisar 13 sampai 14 persen dan banyaknya pungutan liar (Pungli) maka harga yang ditawarkan oleh pengrajin mebel lokal akan jauh lebih tinggi lagi," imbuhnya. Sementara itu, pembuat perabot lainnya di Jalan Gaharu Medan, Doni mengaku, justru permintaan perabot rumah tangga semakin meningkat. Ini karena mendekati momen

PALLADIUM 12.30-15.45 CTR.POINT XXI HERMES XXI PLAZA 12.45-16.00-19.15

Natal dan tahun baru 2015. "Yang banyak permintaan itu kursi, kenaikannya sekitar 20 persen. Kalau untuk harga tergantung bahan dasar dan modelnya seperti apa. Di sini kita gunakan kayu jati dan mahoni," tuturnya. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut diketahui impor produk mebel serta termasuk tempat duduk dari rotan dan lainnya hingga September 2014 naik 43,65 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Periode ini nilai impor mebel dari Tiongkok mencapai USD1,02 juta sementara di periode sebelumnya hanya mencapai USD714,48ribu. "Ada kenaikan 43,65 persen nilai impor produkproduk mebel Tiongkok serta termasuk tempat duduk dari rotan dan lain-lain tetapi tidak termasuk tempat duduk untuk kendaraan dan alat kedokteran. Dan jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya mencapai USD48,3 ribu naik menjadi USD179,17 ribu di September 2014," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Sumut, Bismark S Pardamean. (SIONG)

THAMRIN 17.05-19.05-21.05 HERMES XXI 12.45-14.45-16.45-18.45-20.45

PLAZA 12.30-14.30-16.30-18.30-20.30


KOMUNITAS

Kamis 13 November 2014

Wagubsu Minta Lulusan Unpab Jadi Pencipta Lapangan Kerja

harian andalas | Hal.

50 Mahasiswa USU Terima Beasiswa BCA Medan-andalas Sebanyak 50 mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) tahun ini menerima beasiswa dari program "Bakti BCA." Beasiswa tersebut secara simbolis diserahkan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) V PT Bank Centra Asia Tbk (BCA) Ismail Basri melalui Wakil Rektor III USU Raja Bongsu Hutagalung.

DIABADIK AN - Wagubsu HT Erry Nuradi (tengah) diabadikan bersama Rektor Unpab Dr HM Isa Indrawan, Pimpinan Yayasan Prof H Kadirun DIABADIKAN Yahya Hj Yasmin Siti Khadijah, para pembantu rektor, seusai prosesi wisuda di Gedung Selecta, Jalan Listrik, Medan, Rabu (12/11) Medan-andalas Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) HT Herry Nuradi meminta lulusan Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Medan tidak menjadi pencari kerja, melainkan menjadi konseptor pencipta lapangan kerja. "Jika masih berharap peluang pekerjaan, maka kita akan tertinggal. Jadilah konseptor, pencipta, dan produsen lapangan pekerjaan," ujar Erry saat menyampaikan sambutan pada wisuda 619 lulusan Unpab, di Gedung Selecta, Jalan Listrik, Medan, Rabu (12/11). Pada kesempatan itu Wagubsu memberi apresiasi kepada Unpab yang telah berperan penting menyiapkan SDM Sumut yang berkualitas. "Hanya dengan manusia yang berkualitas kita mampu berbicara dalam persaingan di era global. Dengan SDM yang berkualitas program-program pembangunan Sumut dapat terwujud," kata Wagubsu. Dalam kesempatan itu, Rektor Unpab Dr H Muhammad Isa Indrawan SE MM dalam sambutannya mengharapkan lulusan Unpab siap menghadapi pasar bebas ASEAN atau Masyarakat Ekonomi ASEAN

(MEA) 2015. "The ASEAN Free Trade Area (AFTA) 2015 diawali dengan diberlakukannya MEA yang merupakan bentuk realisasi dari tujuan akhir integritasi ekonomi di kawasan Asia Tenggara,” katanya. Menurutnya, AFTA bukan menjadi ancaman yang perlu dicemaskan. Melainkan sebaliknya, menjadi peluang untuk mengembangkan institusi pendidikan tinggi secara lebih leluasa. Misalnya, membuka program internasional dan atau menggarap program RPL (recognition of prior learning). Unpab sendiri, katanya, terus berupaya untuk meningkatkan mutunya melalui akreditasi institusi perguruan tinggi (AIPT) yang akan dilaksanakan pada Maret 2015 mendatang. Untuk itu, Unpab gencar melakukan kerja sama dengan berbagai kalangan di dalam dan luar negeri. "Unpab telah melakukan kerja sama (MoU) dengan berbagai instansi pemerintah dan swasta, diantaranya dengan Universiti Sains Malaysia (USM), Mahasarakham University (MSU) Kingdom of Thailand, Livingstone Internasional University of Tourism

Tertibkan PKL di Pajak Marelan Dari nomor : +6285763287xxx

Yth Bpk Walikota Medan. tolonglah kami pak warga Marelan, setiap hari mau pergi dan pulang kerja harus melewati Pajak Marelan yg macet dan semrawut. Apakah bapak melalui Satpol PP dan Dishub tidak bisa menertibkan PKL dan betor yg berjualan dan parkir di badan jalan. Kami tidak punya jalan alternatip lain yg bisa dijalani. Coba bapak sesekali SIDAKA ke Marelan. Tks

Warga Heran Lihat Kinerja Kepling Dari nomor : +6285270551xxx

Yth Walikota Medan. Kami warga komplek Yuka/komplek lama Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan merasa heran melihat kinerja Kepling di tempat kami. Setiap kali ada urusan surat surat butuh tanda tangan lurah dan camat selalu dipersulit dan ujung-ujungnya minta uang. Kalau kita yg langsung ke kantor lurah atau kantor camat, tidak dilayani, katanya harus melalui kepling. Tolong diperhatikan pak kinerja kepling di tempat kami. Terima kasih.

Excellence and Business Management (LIUTEBM), Zambia, Dongseo University Korea, University Malaysia Perlis (Unimap), Daffodil Internasional University, Northerm University Bangladesh, Our Lady Of Fatima University dan University Technology Mara (UiTM)," paparnya. Sedangkan Pimpinan Yayasan Prof H Kadirun Yahya Dra Hj Yasmin Siti Khadijah dalam sambutannya mengatakan lulusan Unpab telah dibekali pengetahuan dan keterampilan dengan penerapan tujuh nilai dasar yayasan yaitu melaksanakan syariat Islam, bersyukur, rendah hati, berpikir positif, optimis, berempati dan patuh kepada pemimpin sehingga tercermin dalam karakter profesional, attitude, devotion dan integritas (PADI). "Kami yakin yakin lulusan Unpab dapat segera mengintegrasikan diri dengan lingkungan, memanfaatkan dan menciptakan kesempatan dan mampu berkompetisi secara sehat dan sportif," ujarnya. Adapun 619 lulusan Unpab yang diwisuda terdiri dari 565 orang strata satu (S1), 33 diploma tiga (D3), dan 33 orang strata dua (S2). (HAM)

Awasi Penyaluran Batuan Siswa Miskin Dari nomor : +6285763214xxx

Pak Walkot Medan, Tolong diperketat pengawasan penyaluran dana bantuan siswa miskin. Masih banyak Kasek atau pemilik sekolah tega memakannya. Tss atas kepedulianya.

Galakkan Revolusi Mental PNS Dari nomor : +6285362072xxx

Pak Walikota Medan. Di BPPT Kota Medan masih ada PNS yang suka mempersulit masyarakat saat mengurus izin usaha. Kapan jajaran Bapak melakukan revolusi mental seperti yang digalakkan Presiden Joko Widodo. Melalui revolusi mental, seluruh PNS harus melayani masyarakat dengan sepenuh hati, tidak mata duitan dan mempersulit urusan masyarakat.

Dana Insentif Belum Dicairkan Dari nomor : +6281263509xxx

Hidupkan Lampu di Jln Rebab Dari nomor : +6281265688xxx

Yth BAPAK WALIKOTA MEDAN, TOLONG DIHIDUPKAN LAMPU JALAN YG BERADA DI JLN REBAB PASAR 2, SUDAH BEBERAPA TAHUN GAK HIDUP. MOHON PAK DIPRIKSA. TERIMA KASIH ATAS PERHATIAN BAPAK.

Kalau Hujan Jln Gaperta Banjir Dari nomor : +6282165030xxx

KEPADA BAPAK WALIKOTA MEDAN. TOLONGLAH PAK, TEMPAT KAMI DIPERHATIKAN KARNA BELUM ADA PARIT, KALAU HUJAN BANJIRLAH TEMPAT KAMI. ALAMAT KAMI JALAN GAPERTA UJUNG GANG BUNTU, TEPANYA PERSIS DI BELAKANG SEKOLAH RAIS. KAMI MOHON PAK DENGAN SANGAT.

Salam Pak Walikota Medan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan enggak punya hati nurani, sampai sekarang ini hak-hak dana insentif para guru se Kota Medan belum dicairkan.

Dipaksa Bayar Parkir Rp100 Ribu Per Bulan Dari nomor : +6282366343xxx

Yth Wali Kota Medan, apa benar ada peraturan pengutipan pakir tiap bulan, kami warga yang tinggal di Jln Wiliam Iskandar diminta paksa bayar uang parkir Rp100 ribu tiap bulan.

Tertibkan Terminal di Jln SM Raja Dari nomor : +6282370827xxx

Bapak Kadis Perhubungan Kota Medan, tolong dong pak terminal-terminal yg di Jalan SM Raja ditertibkan, soalnya setiap sore selalu macet. Kami masyarakat yang setiap hari wajib melitas

11

Acara penyerahan beasiswa yang berlangsung di Gedung BCA Kantor Wilayah (Kanwil) V Medan, Jalan Diponegoro, Rabu (12/11) ini turut disaksikan KPOW V BCA Irsanto, Ka KCU Medan Surjono Lasimon, Ka KCU Bukit Barisan Ramli Johan, Ka KCU Asia Sariandi, dan civitas akademika USU. Ismail Basri menyatakan, Program Beasiswa Bakti BCA yang dimulai sejak tahun 1999 merupakan perwujudan komitmen BCA untuk secara nyata turut mendukung pengembangan pendidikan di Indonesia melalui pemberian bantuan kepada mahasiswa berprestasi yang membutuhkan dukungan finansial untuk melanjutkan dan menyelesaikan pendidikannya. Menurutnya, tahun 2014 ini pemberian Beasiswa Bakti BCA tidak hanya ditujukan bagi mahasiswa bepretasi di USU, tetapi juga di 16 perguruan tinggi lainnya di Tanah Air. "Kami memang secara khusus memberikan perhatian yang besar terhadap pendidikan, karena kami percaya bahwa para mahasiswa berprestasi yang merupakan calon pemimpin masa depan ini memiliki potensi yang harus kita dukung pengembangannya," ujarnya. Ismail Basri lebih jauh menjelaskan bahwa BCA terus berupaya meningkatkan jumlah dan jangkauan Beasiswa Bakti BCA. Tahun

SIMBOLIS Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) V PT Bank Centra Asia Tbk (BCA) Ismail Basri secara simbolis menyerahkan Beasiswa Bakti BCA untuk mahasiswa USU berpretasi tahun 2014 melalui Wakil Rektor III USU Raja Bongsu Hutagalung. andalas/gusritonga

2014 ini BCA telah mengalokasikan beasiswa dengan total nilai Rp4,1 miliar kepada 16 perguruan tinggi negeri. Tahun 2013, Bakti BCA menyalurkan beasiswa sebesar Rp3,8 miliar, setelah sebelumnya di tahun 2012 memberikan beasiswa senilai total lebih dari Rp1 miliar. Guna memastikan bahwa beasiswa diterima oleh mereka yang memerlukan maka BCA menyerahkan proses seleksi kepada pihak universitas sesuai dengan kriteria penerima beasiswa yang telah ditentukan. Beasiswa diberikan hingga satu tahun masa kuliah dalam bentuk bantuan pembiayaan SPP serta bantuan uang saku bagi para mahasiswa. Sementara Raja Bongsu Hutagalung selaku mewakikili Rektor USU mengakui dukungan dari berbagai pihak terhadap pendidikan memang sangat diperlukan, termasuk dukungan pihak swasta kepada mahasiswa berprestasi yang memerlukan dukungan finansial dalam menuntut ilmu selama pendidikan di perguruan tinggi. "Kami mendorong berbagai bentuk kerjasama, contohnya seperti yang kami lakukan dengan BCA

hari ini. Kami percaya masih banyak pihak swasta yang juga ingin turut serta dan mengambil aksi nyata mendukung pengembangan pendidikan dan peningkatan kualitas SDM Indonesia,” ujar wakil rektor yang membidangi urusan kemahasiswaan di USU ini. Muhammad Fadhillah, mahasiswa Fakultas Kedokteran USU semester VII yang sebentar lagi akan mengikuti co-as, mengaku sangat bersyukur bisa menerima Beasiswa Bakti BCA. Rencananya uang beasiswa digunakannya untuk membeli peralatan medis. Keterbatasan finansial orangtuanya membuatnya sulit membeli peralatan medis yang rata-rata harganya sangat mahal. Demikian juga Agri Mandasari Damanik asal Raya, Simalungun. Mahasiswa Fakultas Pertanian jurusan Agronomi semester VII itu juga mengaku bersyukur dan orangtuanya sangat senang karena dirinya tahun ini mendapatkan beasiswa dari BCA. Dia berharap ke depannya semakin banyak lagi mahasiswa USU yang menerima manfaat dari Program Bakti BCA. (GUS)

TP PKK Aceh Kunjungi Dayah Budi Malikusshaleh Aceh Timur-andalas Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Aceh mengunjungi gampong-gampong (desa) binaan TP PKK di Kabupaten Aceh Timur, Kamis (6/11). Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Dayah Budi Malikusshaleh di Gampong Buket Kawat, Idi Cut, Kecamatan Darul Aman. Sebelum berkunjung ke gampong-gampong binaan, rombongan TP PKK Aceh disambut Ketua TP PKK Kabupaten Aceh Timur Ny Fitriani D Hasballah di aula serbaguna pemkab setempat. “Kami sangat mengapresiasi TP PKK Aceh yang meluangkan waktu memberikan binaan secara langsung kepada TP PKK Kabupaten Aceh Timur, karena saat ini pengurus kabupaten dan kecamatan merupakan wajah-wajah baru

dalam kepengurusan PKK,” kata Fitriani D Hasballah dalam sambutannya. Dalam pertemuan silaturahmi itu TP PKK Aceh dan TP PKK Aceh Timur juga berdiskusi membahas tentang pembinaan bagi gampong-gampong dan pelaksanaan 10 Program PKK yang telah menjadi tupoksi dari masing-masing pokja. Fitriani menjelaskan bahwa dalam menerapkan 10 Program Pokok PKK di Kabupaten Aceh Timur, pihaknya telah melakukan pembinaan ke gampong-gampong dan saat ini pihaknya telah melakukan penilaian terhadap 22 gampong binaan. “Alhamdulillah TP PKK Kabupaten Aceh Timur telah mendapatkan enam terbaik gampong binaan yang akan diumumkan pada acara puncak HKG dan BBGRM

pada 18 November mendatang untuk diberikan penghargaan,” tambah Fitriani D Hasballah. Sementara itu saat mengunjungi Dayah Budi Malikusshaleh, kedatangan TP PKK Aceh dan TP PKK Aceh Timur disambut Pimpinan Dayah, Tgk Burhanuddin SHi. Kedatangan rombongan juga dalam rangka melakukan survei untuk memastikan bahwa dayah binaan tersebut telah memenuhi syaratsyarat dari penerapan 10 Program Pokok PKK. TP PKK Aceh yang diketuai Ny Marianti serta Ketua dan Pengurus TP PKK Aceh Timur mengagumi keterampilan para santri dayah tersebut yang mampu menghasilkan aneka kerajinan seperti tas rajut, bordiran jilbab dan mukenah, pernak-pernik tutup saji (penutup makanan), dan berbagai olahan makanan ringan. (MAD)

Honda Ajak Pencinta Vario Liburan ala Selebriti Medan-andalas PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan apresiasi kepada para pencinta sepeda motor Honda Vario dengan mengajak berlibur ala selebriti bersama brand ambassador Honda Vario Daniel Mananta. Dalam kegiatan ini, para pecinta Honda Vario mendapat pelayanan layaknya selebriti dengan mengunjungi berbagai destinasi wisata populer di Singapura. Liburan ala selebriti diusung Honda melalui program eksklusif “Vario Seleb Party” pada 8-10 Oktober 2014 di Singapura. Sebanyak delapan pecinta Honda Vario yang beruntung terpilih melalui akfititas bersama Honda Vario di Tanah Air, yaitu lomba foto bersama Honda Vario dan undian Vario Roadshow di 27 lokasi pada periode September-Oktober 2014. Para pecinta Honda Vario yang beruntung tersebut selama tiga hari diberangkatkan Honda ke Singapura untuk menikmati pengalaman berlibur ala selebriti dengan mengunjungi tempat-tempat wisata menarik seperti Garden by The Bay, Universal Studio, dan Marina Bay Sand. Bermalam di hotel bintang 5 yaitu Hotel Hilton, mereka juga berkesempatan mengeksplorasi lokasi wisata belanja di Mustafa Little India, Bugis Street, China Town, dan Chocolate Gallery serta menikmati makan malam mewah di KT’S Grill. Honda pun memanjakan pecinta skutik kelas atas Honda ini dengan me-

CERIA - Sejumlah pencinta Honda Vario tampak ceria saat pose bersama brand ambassador Honda Vario Daniel Mananta di Merlion Park, Singapura (8/11). ngajak mereka menikmati pertunjukan Wings of Time dan Wonderful Laser Show. General Manager Marketing Planning and Analysis A Indraputra menyatakan para pecinta Honda Vario ini merupakan konsumen yang berkontribusi membuat penjualan Honda Vario terus meningkat. Mereka membeli Honda Vario series karena mereka mengagumi kelebihan yang dimiliki oleh motor Honda ini sebagaimana mereka mengagumi para selebriti. Sementara Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan popularitas Honda Vario series

sebagai selebriti skutik di Indonesia memberikan inspirasi bagi Honda untuk memberikan pengalaman layaknya selebriti bagi para pencinta Honda Vario melalui perjalanan wisata spesial di Singapura. “ Untuk wilayah Sumatera Utara sendiri, konsumen asal Tebing Tinggi, Sulthan Ahmad Rial Siddik berhasil memenangkan kesempatan untuk berlibur ke Singapura. Kami berharap pengalamannya berlibur ke ke negara Singa ini akan menambah kecintaannya terhadap Honda Vario sekaligus dapat menginspirasi orangorang di sekitarnya untuk ikut menjadikan Vario sebagai matik pilihan,” ujar Leo Wijaya di Medan, Rabu (12/ 11). (SIONG)


Kamis Ujian CPNS Dairi Dijadwalkan 26 November Sidikalang-andalas Ujian seleksi bagi pelamar CPNS Pemkab Dairi 2014 akan dilaksanakan 26 hingga 29 November 2014 mendatang. Penyelenggaraan berlangsung selama empat hari mengingat jumlah pelamar mencapai hingga 1.042 orang. Sementara perangkat komputer yang tersedia hanya sekitar 100 unit yang didrop dari beberapa sekolah. Setiap hari peserta ujian dibagi empat shift masing-masing shift akan berlangsung 100 menit. Sebelumnya disebutkan ujian akan dilaksanakan di Medan, tapi rencana berubah dan dipastikan berlangsung di Sidikalang. Penyelenggaraan akan dibagi pada tiga lokasi, SMPN 1, SMAN 1 dan SMKN 1 Sidikalang. Kepastian ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BPKKD) Dairi Drs Japaet Sigalingging, Rabu (12/11). Dijelaskan, data terakhir pelamar yang berhak mengikuti ujian tercatat berjumlah 1.042 orang sementara formasi akan diperebutkan 43 kursi. Semula jumlah formasi tersedia dan dibuka Kemenpan-RB berjumlah 45, tapi dua posisi tidak memiliki pelamar sesuai kualifikasi. Diterangkan, ujian berlang-

SUMATERA UTARA 12 Disayangkan, Pelantikan Bupati Karo Definitif Tertunda harian andalas | Hal.

13 November 2014

sung dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Masing-masing peserta akan dapat mengetahui nilai diperoleh pada layar monitor, beberapa detik setelah testing. Guna mendukung kelancaran ujian, terkait frekuensi pemadaman listrik yang belakangan kerap terjadi, Japaet Sigalingging mengatakan, panitia akan menyediakan generator di setiap lokasi ujian sebagai langkah antisipasi. Selain itu, panitia juga sudah melayangkan surat permohonan kepada manajemen PLN. Dibenarkan, tidak semua berkas dimajukan pelamar diterima pada saat registrasi lalu. Beberapa peserta mengajukan berkas terpaksa ditolak, utamanya terkait legalitas universitas asal peserta. Panitia berpedoman kepada surat atau pengumuman dikeluarkan Kopertis Wilayah I Sumut-Aceh menyangkut nama-nama Perguruan Tinggi Swasta yang punya legalitas. Setidaknya, terdapat lima perguruan tinggi swasta yang tidak diakomodir, yakni Akademi Kebidanan (Akbid) Jaya Wijaya, FKIP Padang Sidempuan, Payung Negeri Aceh, Universitas Serambi Mekkah dan Preston. (GOL/ULAK)

Seleksi CPNSD Humbahas Dijamin Objektif Dolok Sanggul-andalas Selama 15 hari pelaksanan seleksi CPNSD 2014, Pemkab Humbang Hasundutan menjamin objektivitas seleksi. Selain itu, Pemkab juga melakukan monitoring melekat selama pelaksanaan seleksi dengan melibatkan seluruh stakeholder. Demikian dikemukakan Bupati Humbahas, Maddin Sihombing melalui Wakil Bupati Marganti disela monitoring hari pertama pelaksanaan seleksi CPNSD bertempat di Gedung SMKN 2 Dolok Sanggul, Rabu (12/11). Marganti menjelaskan, seleksi CPNSD menggunakan sistem CAT tidak dapat dimanipulasi. Selain itu pengawasan terhadap seleksi model CAT dilakukan secara ketat oleh seluruh pihak sehingga siapa pun tidak dapat berspekulasi. “Seluruh peserta kita harapkan mengikuti seleksi sebagaimana mestinya, jangan percaya dengan isu miring serta jangan tergoda dengan tawaran calo atau joki. Ikut saja seleksi dengan baik dan sesuai dengan ketentuan,” katanya. Ketua Panitia Seleksi CPNSD Humbahas, Saul Situmorang mengatakan, secara teknis pihak Pemkab Humbahas sudah menyiapkan segala kebutuhan untuk seleksi. Termasuk fasilitas pembangkit listrik diesel (genset) untuk mengantisipasi pemadaman listrik. Pihaknya juga sudah menyiapkan segala kebutuhan, termasuk lemari barang untuk peserta yang mengikuti se-

leksi."Selain itu kita juga menyediakan sebanyak empat unit mesin diesel pembangkit listrik mengantisipasi pemadaman listrik dan sepuluh unit komputer jenis pc disediakan untuk mengantisipasi kerusakan alat kerja,”katanya. Sementara itu, mewakili panitia seleksi nasional (Panselnas), Kabid Bimtek BKN Regional Medan, Westerling Siregar mengapresiasi Pemkab Humbahas atas kinerjanya menyiapkan fasilitas memadai dalam pelaksanaan seleksi CPNSD. “12 November 2014, Kabupaten Humbahas, masih satu-satuya kabupaten melakukan seleksi CPNS se-Provinsi Sumut. Kita patut mengapresiasi kinerja ini,” bebernya. Hari pertama seleksi diikuti sebanyak 500 peserta dari 7.376 peserta yang melamar di Humbahas. Untuk Humbahas sendiri akan dilaksanakan seleksi selama 15 hari terhitung sejak 12 hingga 28 November. Dengan ketentuan lima gelombang dalam satu hari serta setiap gelombang diikuti 100 peserta. Tiap gelombang diberi waktu 90 menit. Pantauan wartawan, hari pertama pelaksanaan ujian berjalan tertib dan lancar. Hasil ujian CPNS sesi pertama, nilai tertinggi diraih Pestaria Rumahorbo, Medan. Nilai TWK 95, TIU 110 dan TKP 154. Nilai TKD 359. Sementara nilai terendah diraih Susianti Nainggolan, Sihombu nilai TWK 25, TIU 25 dan TKP 110. Jumlah nilai TKD 160. (AND)

Kabanjahe-andalas Rencana pelantikan definitif Plt Bupati Karo, Terkelin Brahmana SH, Jumat (14/11) sebhagaimana dikatakan PLt Sekda Pemprovsu, Hasiholan Silaen di sela menyampaikan sambutan pada kunjungan KSAD, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Rabu lalu di Jalan Uka, Kabanjahe, tidak benar. Pasalnya, pimpinan DPRD dan sejumlah pimpinan Fraksi DPRD Karo menyatakan belum siap dan meminta pihaknya lebih dahulu dilantik menjadi pimpinan definitif DPRD Karo baru menjadwalkan pelantikan definitif bupati Karo, Terkelin Brahmana. Demikian dikatakan pimpinan sementara DPRD Karo, Ketua Nora Else Surbakti dan Wakil Ketua Inolia Br Ginting ketika dikonfirmasi

wartawan, kemarin, di ruang kerja- DPRD Karo, Marthin Luther Sinunya didampingi Ketua Fraksi P lingga yang dimintai konfirmasi, Rabu (12/11) di sela mendampingi Demokrat, Jidin Ginting SH. Tadi pimpinan dan pimpinan Komisi E DPRD Sumut dipimpin fraksi menggelar rapat. Sepertinya Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD Sudua fraksi dari tujuh fraksi yang ada mut, Efendi Panjaitan, menyatakan di DPRD Karo, Fraksi Partai Golkar prihatin dengan tertundanya pelantikan definitif Plt Bupati dan Fraksi PKPI menyaKaro. takan, belum siap kalau Apalagi saat sekarang ini persiapan jadwal pelantidibutuhkan pimpinan defikan definitif Plt Bupati nitif dan bertanggungjawab Karo hanya dua hari. penuh dalam menghadapi Kendati sudah dikapenanganan korban erupsi takan Plt Sekda Pemgunung Sinabung, khususprovsu, Hasiholan Silaen nya dalam pelaksanaan bersaat kunjungan KSAD, bagai kegiatan relokasi berJenderal TNI Gatot Nursama TNI saat ini di hutan mantyo di lapangan produksi Siosar. UKA, Kabanjahe. "DPRD Alasan tertundanya peKaro harus terlebih dalantikan Plt Bupati Karo hulu menjadwalkan pedalam rapat pimpinan kemalantikan pimpinan DPRD Karo definitif, Senin Nora Else Br Surbakti rin karena dua fraksi menyatakan panitia tidak siap mendatang (17/11-red), setelah itu baru pimpinan DPRD mengakomodir kebutuhan persiaKaro menjadwalkan pelantikan pan pelantikan Plt Bupati hanya definitif PLt Bupati Karo, Terkelin waktu dua hari. "Namun ketika saya tanya Kabid Brahmana,” jelas Nora dan Inolia. Terpisah, Ketua Fraksi PDIP Persidangan DPRD Karo, Joko me-

(RTA)

Pemkab Sergai Canangkan Kesatuan Gerak PKK KB-KES Sei Rampah-andalas Keberhasilan program Keluarga Berencana-Kesehatan (KB-Kes) telah memberikan kontribusi cukup berarti dalam upaya mewujudkan kesejahteraan keluarga sekaligus mempercepat terwujudnya keluarga berkualitas. Demikian disampaikan Bupati Sergai Ir H Soekirman dalam sambutan dibacakan Wakil Bupati Syahrianto SH saat mencanangkan Hari Kesatuan Gerak PKK KB-Kes tingkat di halaman RSUD Sultan Sulaiman Kecamatan Sei Rampah, Rabu (11/11). Disebutkan, jumlah peserta KB baru sampai dengan bulan Oktober 2014 sebesar 20.985 atau 88,85% dari PPM 23.618, jumlah peserta KB aktif 86.153 (74,8%) dari PUS sebesar 115.162 ditambah lagi dengan prestasi-prestasi para pengelola, kader KB dan kesehatan yang cukup menggembirakan pada tahun ini. Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes merupakan salah satu agenda kegiatan telah diprogramkan TP PKK sebagai wadah menyikapi dan menampung berbagai perubahan serta tingkat kebutuhan terus berkembang dalam gerakan PKK terutama menyangkut program kegiatan yang menjadi bagian penting untuk mewujudkan aspek pemberdayaan dan kemitraan dalam mendukung ki-

TERBAIK - Wabup Sergai Syahrianto SH didampingi Ketua TP-PKK Hj Marliah Soekirman, Ketua DWP Hj Imas Haris Fadillah, Kepala BPPAKB Hj Irwani Jamilah SH, Kepala RSUD Sultan Sulaiman dr Helminur Iskandar Sinaga MKes menyerahkan Hadiah kepada pemenang Lomba Bidan Praktik Mandiri Terbaik. nerja Pemerintah di setiap tingkatan. Wabup menyambut baik pencanangan kegiatan ini, karena memiliki momen sangat tinggi dan strategis sebagai bagian dari pelaksanaan revitalisasi program KB dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera. Melalui kegiatan ini, Wabup Syahrianto berharap semua instansi terkait agar dapat berkontribusi dalam melakukan upaya nyata terhadap cakupan pelayanan KB dan Kesehatan melalui kelompok

dasa wisma, posyandu, pos pembantu KB desa (PPKBD), Sub Pos Pembantu KB Desa (Sub PPKBD), Poskesdes, Puskesmas terutama daerah terpencil dan perbatasan utamanya keluarga pra sejahtera. Turut hadir dalam acara Pencanangan Hari Kesatuan Gerak PKKKB-Kes Perwakilan BKKBN Provsu Dra Rabiatun Adawiyah, MPHR, Ketua TP-PKK Hj Marliyah Soekirman, Ketua DWP Hj Imas Haris Fadillah beserta jajarannya, Kaban

Dana Pendidikan di SMAN 1 Pagaran Diduga Menguap Pagaran-andalas Penggunaan dana pendidikan di SMAN 1 Pagaran, Kabupaten Tapanuli Utara bersumber dari uang komite sekolah sebesar Rp25.000/ siswa/bulan diduga menguap atau tidak jelas penggunaannya. Pasalnya, jika mengacu kepada keterangan Kepala Sekolah T Manurung kepada andalas, Selasa (11/11), bahwa pihaknya mengadakan pengutipan kepada siswa untuk membayar gaji pegawai honorer di sekolahnya. Sebab, Pemkab Taput tidak mampu membayar keseluruhan gaji pegawai honorer, karena hanya bisa membantu sebesar Rp300. 000,-/orang/bulan, atau ada selisih dana sebesar Rp6.475.000 dari jumlah keseluruhan dana terkumpul sebanyak Rp14.575.000.; Soalnya, dana untuk gaji guru dan pegawai honorer sebagaimana alasan melakukan kutipan kepada siswa melalui komite sekolah hanya

sebesar Rp8.100.000,-. Selain penggunaan dana uang komite, penggunaan dana BOS 2014 sebesar Rp1.000.000,-/siswa/tahun juga diduga tidak jelas penggunaannya. Karena menurut keterangan kepala sekolah, penggunaan dana BOS tidak diperbolehkan menggaji guru maupun pegawai honorer. Menurut data diperoleh dari kepala sekolah, jumlah siswa SMAN 1 Pagaran saat ini sebanyak 677 orang. Namun dari jumlah itu, terdapat 94 orang dikategorikan siswa miskin dan dibebaskan dari semua pungutan. Jadi, yang berhak dipungut uang komite setiap bulan sebanyak 583 siswa. Dan, keseluruhan dana dikumpulkan pihak sekolah sebesar Rp14.575.000. Sementara gaji harus dibayarkan setiap bulan kepada pegawai honorer yang jumlahnya 17 orang, yakni 15 guru dan 2 pegawai tata usaha hanya sebesar Rp8.100. 000,- saja. Dengan rincian Rp800.

000 untuk guru (namun dari pihak sekolah hanya Rp500.000, sisanya Rp300.000 dari Pemkab Taput) dan Rp600.000 (dari pihak sekolah hanya Rp300.000, dan sisanya Rp300.000 dari Pemkab Taput) untuk pegawai tata usaha. "Jadi, jika kita menghitung dana terkumpul dari siswa dikurangi pembayaran gaji pegawai honorer, ada sisa dana sebesar Rp6.475.000 setiap bulan. Dikemanakan dana tersisa itu,"tanya orang tua siswa kepada andalas, Rabu (12/11). Untuk itu, orang tua siswa ini berharap agar penggunaan dana di SMAN 1 Pagaran dilakukan audit sehingga jelas penggunaannya. "Kita minta Pemkab Taput melakukan audit terhadap penggunaan dana di SMAN 1 Pagaran sehingga seluruh dana yang masuk ke sekolah tersebut, baik itu dana komite maupun dana BOS tepat sasarana dan dialokasikan dengan baik,"pintanya. (HOT)

PT PP Lonsum Tbk Gelar HKN di Kebun Sei Merah

AUDIENSI - Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan saat menerima kunjungan audiensi Panitia HKN PT PP Lonsum Tbk Medan di kantor bupati.

nyatakan siap mengakomodir segala persiapan pelantikan definitif bupati. Apalagi pelantikan ini kan sidang paripurna istimewa,” tegas Sinulingga. Tertundanya pelantikan definitif Plt Bupati Karo juga disayangkan anggota Komisi E DPRD Sumut, Efendi Panjaitan dan Firman Sitorus SE kepada wartawan, Rabu, di sela meninjau sejumlah desa korban erupsi gunung Sinabung di Kecamatan Namanteran dan Simpang Empat, Karo. “Setahu saya, adanya jadwal pelantikan definitif Plt Bupati Karo oleh Pemprovsu Jumat (14/11) mendatang mengingat sudah dua kali pihak DPRD Karo meminta kepada pihak Pemprovsu agar pelantikan Plt Bupati Karo segera dilaksanakan,"kata Panjaitan. Terlebih suasana bencana erupsi Sinabung dan perlu penanganan bencana erupsi dan relokasi korban erupsi Sinabung sangat dibutuhkan pimpinan definitif, maka dijadwalkan pihak Pemprovsu.

Lubuk Pakam-andalas Perusahaan Perkebunan PT PP London Sumatera Tbk Indofood Group, akan menggelar semarak Hari Kesehatan Nasional (HKN) dengan berbagai kegiatan dan bakti sosial, dipusatkan di Kebun Sei Merah, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang 15 November 2014 mendatang. Kegiatan serta bakti sosial berupa jalan sehat 3 km, senam sehat jasmani diikuti 1.300 orang, aksi donor darah 300 peserta, penyuluhan PHBS, HIV/AIDS dan narkoba 800 peserta, pelayanan kesehatan 300 balita, penyerahan bahan UKS untuk 12 sekolah, bazaar produk Indofood serta hiburan rakyat dan gimix. Demikian diungkapkan Adviser/ Konsultan PT PP Lonsum Tbk Me-

dan, Mino Lesmana saat melakukan audiensi kepada Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan di ruang rapat lantai II kantor bupati, kemarin. Mino Lesmana didampingi Kordinator CSR Syamsul Bahri dan dari perusahaan, dr Indra Frinadi berharap kegiatan dapat memberi manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Deli Serdang khususnya. Guna suksesnya pelaksanaan HKN, panitia berharap bimbingan dan arahan Bupati Deli Serdang dan jajarannya yang selama ini terlaksana dengan baik. Menyikapi rencana HKN yang digelar perusahaan Lonsum Tbk, Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan menyampaikan terima kasih dan bangga dipilihnya Deli Serdang menjadi tempat pelaksanaan HKN

tingkat perusahaan Lonsum Tbk. Menurut Ashari, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terwujudnya visi-misi pembangunan Deli Serdang yang maju, berdaya saing, religius dan bersatu dalam kebhinekaan. “Kegiatan seperti inilah yang menjadi pola pembangunan di Deli Serdang, lewat kebersamaan menyatunya tiga pilar kekuatan antara pemerintah didukung pihak swasta dan partisipasi masyaraka sudah lama berjalan di daerah ini,”kata bupati. Ashari berharap, kegiatan seperti ini maupun berbagai kegiatan sosial lainnya yang menyentuh masyarakat hendaknya dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, sehingga kebersamaan sudah terjalin ini, manfaatnya benarbenar dirasakan masyarakat. (TH)

PPAKB Hj Irwani Jamilah SH, Kepala RSUD Sultan Sulaiman dr Helminur Iskandar Sinaga MKes, para Camat dan Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Sergai. Sebelumnya, Ketua Panitia Hj Marliah Soekirman melaporkan, kegiatan bertujuan meningkatkan cakupan dan kualitas program KKB (Kependudukan dan Keluarga Berencana), pelayanan KB MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang) serta kesehatan melalui pemberdayaan masyarakat dan kerjasama lintas sektor dalam kesatuan gerak PKKKB-Kes. Kegiatan Kesatuan gerak PKK-KB-Kes ini berlangsung selama tiga bulan dimulai 1 Oktober s.d 31 Desember 2014 di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Sergai. Acara bertema “Melalui Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes di Penghujung RPJM 2014 Kita Perkuat Program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, Kependudukan dan Kesehatan sebagai Target Akhir Percepatan Pencapaian Millenium Development Goals (MDG’S)” ini dirangkai dengan peninjauan lokasi pelayanan KB Medis Operasi Wanita (MOW), Medis Operasi Pria (MOP) serta penyerahan hadiah Lomba Bidan Terbaik Mandiri tingkat Kabupaten Sergai. (R)

Dana Dianggarkan, LPJU di Samosir Tetap Rusak Samosir-andalas Meski setiap tahun, Pemkab Samosir selalu mengangarkan biaya perawatan lampu penerangan jalan umum (LPJU). Namun, pada kenyataannya masih banyak lampu penerangan tidak terpasang dan masih banyak lampu jalan yang rusak. Lisdon Gultom, warga Kecamatan Onan Runggu mengungkapkan, lampu-lampu jalan sepertinya dibiarkan telantar dan tak kunjung diperbaiki. "Lampu-lampu jalan banyak yang rusak, padahal ada anggaran untuk memperbaiki,"katanya. Mangapar Limbong, warga Kecamatan Nainggolan mengatakan senada. Banyaknya lampu jalan rusak disebabkan kualitas dan juga ukuran kabel terlalu kecil hingga bola-bola lampu yang murah dan tidak standar. Akibatnya, lampu penerangan diakui tidak berfungsi hingga beberapa bulan."Di antaranya berada di daerah Sirait, Silanjang hingga jalan ring road provinsi di Desa Sipinggan dan Simpang Empat Nainggolan," beber Mangapar Limbong kepada wartawan, Rabu (12/11). Hal yang sama juga terjadi di Kecamatan Pangururan. Warga berharap, aparat penegak hukum dari kepolisian dan kejaksaan segera memeriksa Kepala Bidang Pertamanan di Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Pemkab Samosir, terkait dugaan penyimpangan pada kegiatan pemasangan bola lampu di beberapa taman kota di Kecamatan Pangururan dan kecamatan lainnya. Sementara itu, Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Herbin Tampubolon melalui Kabid Pertamanan Kores sagala, membantah perihal minimnya kepedulian institusinya. (HN)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, H Said Effendy BINJAI: Sri Masana SSos TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi SIANTAR: Lintong Saragih, David, Marondang Saragih SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang, Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung SIBOLGA/TAPTENG: Haposan Simbolon, Anggiat P Tambunan MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua, Elvander Zebua BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra, Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LANGSA: Ruslan ACEH TIMUR: M Ali ACEH UTARA: Bukhari Tolus BIEREUN: H Suherman Amin, Abdullah BLANGPIDIE: Adi Sadana KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat


SUMATERA UTARA

Kamis 13 November 2014

Tak Bayar Pajak Kendaraan, Oknum DPRD T Balai Arogan Tanjung Balai-andalas Ketua Lembaga Pemantau Penyelenggara Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesian (LP3 NKRI) Tanjung Balai, Khaled Manurung, Rabu (12/11), menyesalkan pihak Polantas Polres Tanjung Balai karena sampai saat ini tidak mampu menindak dan menahan mobil oknum anggota DPRD Kota Tanjung Balai. Oknum dewan berinisial HNA Sirait itu hingga kini leluasa berkeliaran di daerah itu dengan menggunakan pelat kedaluwarsa yakni pajak kendaraan mati. Menurut Manurung, mobil menggunakan pelat kedaluwarsa itu jenis Nissan Grand Livina, warna orange bernomor polisi BK 26 ID atas nama Nessy Ariany Sirait alamat Jalan Sudirman Tanjung Balai. Pelat kendaraan itu telah kedaluwarsa sejak 18 Oktober 2010. Sementara pajak mobil itu telah mati sekitar enam tahun lalu.Mobil itu pernah ditilang dan ditahan pihak Polantas Polres Tanjung Balai. Namun, 10 hari kemudian dilepas dengan alasan, telah ditilang sesuai vonis Pengadilan Negeri Tanjung Balai. Anehnya, mobil itu seenaknya kembali berkeliaran dari kota ke kota di Sumatera Utara tanpa mendapat perhatian dari pihak Polantas. Mobil itu pernah ditahan anggota Polantas

Polres Asahan Pos Simpang Kawat tapi terpaksa dilepas lagi karena memiliki kertas tanda tilang diterbitkan oknum Polantas Polres Tanjung Balai. “Apakah pihak Polantas takut atau sungkan karena pemilik mobil itu adalah anggota DPRD Kota Tanjung Balai ? Ini masih merupakan suatu tanda tanya besar bagi masyarakat Kota Tanjung Balai. Bila ini benar berarti oknum anggota dewan itu kebal hukum dan pelaksanaan hukum di Kota Tanjung Balai adalah tebang pilih,”ujar Pimpinan Lembaga ini. Ketua LP3 NKRI yang juga menjabat sebagai Sekretaris Partai Gerinda Kota Tanjung Balai ini, tidak habis pikir apakah hanya sekadar membayar pajak kendaraan harus membandel dan memerlihatkan sikap arogan sebagai anggota dewan. Seharusnya anggota dewan bisa memberikan contoh teladan bagi masyarakat. Manurung memertanyakan, berapa nilai pajak yang harus disetor ke kas negara ? Apakah oknum itu tidak mampu membayar pajak kendaraan yang bisa dinilai relatif kecil ? Dalam hal ini diminta sikap tegas Kapolres Tanjung Balai c.q Kasat Lantas segera menindak dan menahan mobil BK 26 ID milik oknum anggota dewan tersebut, demi kepastian penegakan supremasi hukum. (FN)

Bupati Hadiri Pelantikan Pimpinan DPRD Asahan Kisaran-andalas Bupati Asahan Drs H Taufan Gama Simatupang MAP menghadiri pelantikan dan pengucapan sumpah dan janji pimpinan DPRD Kabupaten Asahan masa jabatan 20142019. Dalam sambutanya, bupati mengatakan, dengan telah dilantiknya pimpinan DPRD Asahan, beban dan tanggung jawab moral sudah siap menunggu, dan sebagai wakil rakyat memiliki tuntutan supaya tanggap dan peduli serta memahami keinganan dan aspirasi masyarakat, dengan tidak membeda-bedakan berdasarkan kepentingan sekelompok orang, tapi harus mengakomodir kepentingan masyarakat secara menyeluruh. “Tentu, harapan kita DPRD Asahan yang baru ini dapat menyahuti aspirasi masyarakat sehingga pembangunan di Kabupaten Asahan dapat terlaksana. Sehingga visi-misi Pemkab Asahan dapat terwujud,” kata bupati di hadapan para pimpinan DPRD Asahan dan para anggota dewan lainnya, kemarin. Bupati juga minta para anggota dewan untuk dapat menggunakan amanah dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas kerja serta

kerja sama dengan pihak eksekutif, khususnya Pemkab Asahan sebagaimana telah terbina pada masa sebelumnya, sehingga di masa mendatang bisa lebih baik membawa nuansa lebih baik di DPRD Kabupaten Asahan. Di akhir sambutannya, Bupati Asahan menyampaikan selamat kepada Ketua DPRD Asahan, Benteng Panjaitan SH MSi, Wakil Ketua Dra Hj Winarni Supraningsih MMA, Dahrun Hutagaol SE MM dan Ilham Harahap SAg yang telah dilantik menjadi pimpinan DPRD Kabupaten Asahan. Ketua DPRD Asahan Benteng Panjaitan SH MSi dalam sambutanya mengajak para wakil ketua dan anggota dewan untuk meningkatkan kebersamaan di lembaga perwakilan rakyat Asahan, agar ke depan lembaga legislatif menjadi berwibawa dan elegan. Ketua DPRD Asahan juga mengajak seluruh anggota dewan memperkecil persoalan partai politik, dan lebih baik mengedepankan persoalan rakyat, agar semua aspirasi rakyat dapat direalisasikan dengan baik, sembari menyampaikan terima kasih kepada anggota dewan yang telah mempercayai dirinya kembali memimpin DPRD Asahan. (FAS)

13

Seputar Kinerja PTPN III Ambalutu

Disayangkan, Kebun Berlabel RSPO Masih Produksi Sawit Restan

BU AH REST AN - Afdeling III di areal tahun tanam 2003 kavel 2 Pasar 1 masih banyak terlihat BUAH RESTAN buah restan.

Ambalutu-andalas Sesuai visi-misi PTPN III (Persero) untuk menjadikan perusahaan agribisnis kelas dunia dengan kinerja prima dan melaksanakan tata kelola bisnis terbaik, serta menghasilkan produk berkualitas untuk pelanggan. Namun, visi misi disebutkan di atas berbanding terbalik dengan kenyataan terjadi di PN III Kebun Ambalutu Distrik Asahan. Pantauan andalas, kemarin, di Afdeling III Kavel 2 tahun tanam 2003, terlihat puluhan janjang sawit terhampar di TPH, di salah satu titik lagi juga terdapat puluhan janjang berserak di pinggir jalan. Salah seorang kerani bermarga Manurung saat ditanya mengenai buah yang berserak di pinggir jalan mengatakan, buah tersebut buah langsiran yang belum terangkut semua dari dalam. Selanjutnya dari pantauan tersebut terlihat tanaman sisipan di pinggir jalan pada areal tahun tanam 2003 berada di Pasar 1 kavel 2, buah sawit yang belum dipanen hingga membusuk. Ironisnya daerah tersebut selalu dilalui baik karyawan setempat maupun pengguna jalan menuju salah satu desa terdekat. Melihat maraknya buah restan di kebun milik BUMN ini menjadikan buah yang dikirim ke pabrik pengo-

lahan akan mengurangi kualitas buah dimaksud. “Kalau di setiap Afdeling di PTPN III Kebun Ambalutu masih produksi buah restan, dapat dipastikan kebun berlabel RSPO ini akan berdampak buruk terhadap kelanjutan perusahaan pelat merah ini,"kata S Amansyah, Sekjen ICW Asahan. Amansyah menyatakan, pihaknya merasa heran karena kebun sebesar PTPN III ini setiap bulannya selalu dikunjungi pengawas internal (PI). Tapi, mengapa permasalahan yang saat ini sedang marak diberitakan sejumlah media terbitan Medan, padahal sebelumnya tidak pernah terlihat. Demi menjaga aset kebun penghasil devisa ini, diminta kepada pihak direksi PTPN III (Persero) agar mencopot jajaran managemen Kebun Ambalutu mulai dari Manajer, Askep hingga Asisten. "Pasalnya, kami menilai kinerja mereka diragukan dan terkesan kurang serius memajukan perusahaan,"kata Amansyah. Sementara itu, Asisten Afdeling III Kebun Ambalutu, Amran yang sebelumnya dimintai konfirmasi tidak memungkiri adanya buah restan di lokasi tugasnya. "Hal itu disebabkan pada Sabtu kemarin terjadi hujan deras sehingga tak sempat diangkut," bebernya. (FAS)

Ribuan Warga Demo Blokir Jalan

Tuntut PT SMGP Hengkang dari Madina Panyabungan-andalas Ribuan masyarakat berasal dari lima kecamatan kembali menggelar demo menolak keberadaan PT Sorik Marapi Geotermal Power (SMGP) dengan memblokir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Desa Purba Lamo, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), kemarin. Aksi demo warga tersebut disertai dengan pemblokiran jalan yang terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Massa menuntut PT SMGP segera angkat kaki dari Bumi Gordang Sambilan, Mandailing Natal. "Tidak ada tawar-menawar terhadap PT SMGP, mereka harus segera hengkang dari daerah ini," teriak ribuan warga yang unjuk rasa dengan lantang. Lebih jauh masyarakat setempat mendesak Bupati Mandailing Natal Drs Dahlan Hasan Nasution segera mencabut Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT SMGP. Bila tuntutan ini tidak ditindaklanjuti, dipastikan

BLOKIR Ribuan warga dari lima Kecamatan menggelar demo dan memblokir Jalinsum Desa Purba Lamo, Kecamatan Lembah Sorik Marapi Kabupaten Madina. pemblokiran jalan dilakukan warga akan terus berlangsung hingga PT SMGP angkat kaki dari Mandailing Natal. “Kami meminta pihak PT SMGP segera meninggalkan Kabupaten Madina dan permintaan masyarakat ini merupakan harga mati serta tidak peluang untuk mengubah sikap kami,"tegas Ketua Forum Muda Sorik Marapi, Tan Gozali Nasution.

Tiga Pimpinan DPRD Kota T Tinggi Dilantik

L ANTIK - Ketua PN Tebing Tinggi Deli Riana Br Pohan SH MH melantik dan mengambil sumpah Pimpinan DPRD Tebing Tinggi masing-masing M Yuridho Chap sebagai Ketua DPRD, M Hazly Azhari Hasibuan ST MSc, dan H Chairil Mukmin Tambunan MSi. Tebing Tinggi-andalas Ketua Pengadilan Negeri (PN) Tebing Tinggi Deli Riana Br Pohan SH MH melantik dan mengambil sumpah tiga pimpinan DPRD Kota Tebing Tinggi periode 2014-2019, Selasa(11/ 11) pada rapat paripurna istimewa DPRD Kota Tebing Tinggi. Ketiga pimpinan Dewan tersebut adalah M Yuridho Chap sebagai Ketua DPRD Tebing Tinggi (Partai Golkar), M Hazly Azhari Hasibuan ST MSc (Partai Gerindra) dan H Chairil Mukmin Tambunan MSi (Partai Demokrat). Hadir dalam acara pelantikan tersebut, Wali Kota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM, Wakil Wali Kota Ir H Oki Doni Siregar, Kapolres Tebing Tinggi AKBP Enggar Pareanom SIk, Kajari Tebing Tinggi Fajar Rudi Manurung SH MH, Koramil 13 Tebing Tinggi

harian andalas | Hal.

Kodim 0204/DS Kapten Inf Salehan, Sekdako H Johan Samose Harahap, para pimpinan SKPD, Camat dan Lurah. Usai pengambilan sumpah, acara dilanjutkan dengan penyerahan palu ketua kepada M Yuridho Chap oleh Sekretaris DPRD Tebing Tinggi Drs H Mukhtar Harahap. Dalam sambutannya, wali kota mengatakan pelantikan akan menimbulkan semangat dan spirit baru. Umar juga berharap usai pelantikan pimpinan DPRD Tebing Tinggi segera membentuk alat kelengkapan seperti komisi, bedan legislasi, Badan Anggaran dan Badan Kehormatan. “Diharapkan segera bersinergi dengan Pemko Tebing Tinggi, tugas pembangunan Tebing Tinggi adalah tugas bersama antara eksekutif dan legislatif. Jika terjalin kemitraan antara kedua lembaga tersebut, maka pembangunan

di Kota Tebing Tinggi akan semakin cepat,”kata Umar Zunaidi. Pada kesempatan itu, wali kota juga menyinggung dari 25 Anggota DPRD Tebing Tinggi hanya satu perempuan yaitu Hj Sofiani Tambunan SH. Wali kota berharap walaupun satu wakil perempuan, tapi aspirasi perempuan Tebing Tinggi bisa tertampung. Sementara, Ketua DPRD Tebing Tinggi Yuridho Chap mengatakan, setelah dilantik mereka akan langsung bekerja dan mencoba dalam mejalankan tugas bisa lebih baik dari kinerja DPRD sebelumnya. Dia juga mengakui, di depan mata sudah terbentang tugas-tugas mendasar yaitu pembahasan RAPBD 2015. “Setelah pelantikan ini, kita akan bekerja membentuk alat kelengkapan dewan, kemudian dilanjutkan dengan pembahasan RAPBD 2015,”ujar Yuridho. (MET)

Pantauan andalas di lapangan, ribuan massa dari lima kecamatan yang berkumpul di Desa Purba Lamo, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, pemblokiran Jalinsum berlangsung selama tiga jam. Akibatnya, kemacetan pun terjadi di sepanjang jalan kurang lebih 10 km. Ketika aksi unjuk rasa warga sedang berlangsung, Komisi C DPRD Madina juga menggelar pertemuan

dengan masyarakat. Diperoleh kesepakatan, DPRD akan mengeluarkan rekomendasi pemberhentian sementara terhadap aktivitas PT SMGP. Masyarakat lima kecamatan yang melakukan aksi unjuk rasa berasal dari Kecamatan Panyabungan Barat, Panyabungan Selatan, Lembah Sorik Marapi, Puncak Sorik Marapi dan Tambangan. (JBL)

MUI dan Ormas Tolak Keberadaan WNA Bebas Berkeliaran Lubuk Pakam-andalas Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Deli Serdang beserta ormas keagamaan yakni Muhammadiyah, NU dan Al-Washliyah serta Ikatan Dakwa Indonesia (IKADI) mempertanyakan keberadaan Warga Negara Asing (WNA) terdiri dari warga Afghanistan, Pakistan, Palestina, Syria yang berada di Jalan Sudirman Gang Baru Kelurahan Lubuk Pakam, Deli Serdang meresahkan masyarakat karena terlalu bebas berkeliaran siang dan malam. Karenanya, MUI dan ormas agama inipun menolak keberadaan WNA itu di Deli Serdang. Ketua MUI Deli Serdang H Lukmanul Hakim Siregar kepada sejumlah wartawan, Selasa (11/11) di kantornya berharap, agar para WNA itu dikirim ke Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) di Medan atau Belawan. "Saya sudah tahu persoalan keresahan warga tentang keberadaan WNA yang terus berkeliaran dengan bebas, saya minta WNA itu dipindahkan ke Rudenim," kata Lukmanul Hakim. Terpisah, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Deli Serdang, H Waluyo juga minta kepada pihak Imigrasi agar memindahkan para WNA itu ke tempat sudah disediakan, yakni di Rudenim. ”Penem-

Dua WNA yang sedang santai di tempat penampungan sementara di Jalan Sudirman Gang Baru Kelurahan Lubuk Pakam Pekan Kecamatan Lubuk Pakam, bebas berkeliaran siang dan malam hari. patan para WNA di Lubuk Pakam itu sudah tidak benar, kita lihat mereka terlalu bebas di sini dan itu jangan dibiarkan berlanjut terus,”kata Wahluyo. Sedangkan, Ketua Al-Washliyah Deli Serdang H Mujahiduddin didampingi Ketua IKADI Deli Serdang Edi Sundowo dan Ketua Rois NU H Amin Rasid Nasution mengatakan, WNA itu seharusnya ditempatkan khusus untuk mereka, jangan dibiarkan terlalu lama di sini, tidak baik dipandang dan juga bisa menimbulkan kerawanan dalam kehidupan sosial di negeri kita. “Muspida dan aparat keamanan harus bertindak cepat, karena bila mereka (WNA) itu dibiarkan terlalu bebas akan ada efeknya. Apalagi mereka tidak ada yang mengawasi dan kita khawatir ada aktivitasaktivitas sangat bahaya seperti kegiatan yang lagi mendunia dan banyak dibicarakan saat ini

yakni jaringan ISIS,”ujar Mujahiduddin. Terpisah, Ketua KNPI Lubuk Pakam Hendri Siregar juga menolak keras keberadaan para WNA itu. Dia bersama OKP maupun ormas lainnya akan turun ke jalan bila pihak Imigrasi Polonia Medan tidak segera memindahkan ke-70 WNA itu ke Rudenim di Belawan atau Medan. “Sudah sangat resah kita, mereka terlalu bebas membawa perempuan dan berkeliaran terlalu malam. Ke mana Muspida, masya' tidak peduli dengan keberadaan WNA yang sudah meresahkan masyarakat. Nah, kita lagi berduka soal WNI maupun TKI berada di luar negeri yang mendapat perlakuan penyiksaan, bahkan sampai dibunuh mereka (WNA). Jika tanggapan kami tidak ditindaklanjuti, kami akan menggelar aksi unjuk rasa,” tegas Hendri. (BOB)


ACEH MEMBANGUN

Kamis 13 November 2014

Bronjong Penahan Jalan Kutacane-Gayo Lues Ambles Aceh Tenggara-andalas Kendati, belum sampai setahun pembangunan Proyek Bronjong dan Pengaspalan jalan Propensi lintas Kutacane Gayo Lues Desa Gurah Kecamatan Ketambe Kabupaten Aceh Tenggara, telah ambles ke jurang sedalam 60 meter, Selasa (11/11). Amblesnya jalan yang baru diaspal dan bronjong penahan jalan provinsi tersebut, diduga karena rendahnya kualitas pekerjaan. Sehingga menyebabkan jalan dan bronjong penahan 60 meter yang dibangun sudah ambruk ke dasar jurang sedalam 60 meter kendati belum berusia setahun. Albakri warga Desa Gurah Kecamatan Ketambe Aceh Tenggara yang ditemui andalas mengatakan, proyek pembuatan bronjong untuk penahan jalan yang diaspal di kawasan lintas Objek wisata Ketambe dan lintasan yang dilalui warga Gayo Lues menuju Kutacane dan Sumut, kerap kali menjadi kawasan rawan longsor. Seharusnya pihak PPTK dari Provinsi Aceh yang menangani dan pengaspalan jalan provinsi yang banyak tikungan dan tanjakan serta rawan longsor, harus benar-benar membuat tembok penahan jalan yang bakal diaspal sesuai dengan daerah yang di kerjakan. Dan mereka bekerja harus profesional, demi kepentingan dan keselamatan warga dan pengguna jalan. ”Warga setempat juga heran, kenapa jalan yang akan diaspal untuk penahan jalan digunakan bronjong sepanjang 60 meter.

Pelanggan PLN Idi Nunggak Rp 10 Miliar Aceh Timur-andalas Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, mengalami tunggakan mencapai Rp 10 miliar. Tunggakan tersebut sampai November 2014 terdiri dari tunggakan pelanggan umum dan tunggakan Penerangan Jalan Umum (PJU) tanggung jawab Kabupaten Aceh Timur. “Tunggakan Rp10 miliar itu, terdiri dari Rayon Idi dan Unit Kuta Binje serta Unit Simpang Ulim, yang masih tunduk ke Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur. Untuk itu diharapakan kepada seluruh masyarakat yang menggunakan arus listrik yang mengalami tunggakan agar segara melunasi pembayaran, sebelum Tim Pemutusan Arus turun ke daerah-daerah,” kata Manager PLN Rayon Idi Rayeuk, Zulham ZA, Senin (10/ 11) di ruang kerjanya. Bagi masyarakat yang melakukan pencurian arus listrik, katanya agar segera melakukan pemasangan meteran sebelum kedapatan dari tim pemutusan dan pengontrolan arus listrik. Bila hal ini tidak dihiraukan, maka dalam waktu dekat ini akan dioperasikan seluruh wilayah dalam Rayon Idi dan unit-unit daerah untuk memperbaiki arus listrik. Yang selama ini masih banyaknya losis yang tidak dapat ditagih, sehinga PLN harus menanggung semuanya.(MAD)

harian andalas | Hal.

14

HMI Cabang Bireuen

Laksanakan Pelatihan Kader Baru Bireuen-andalas Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bireuen melalui HMI Komisariat Institute Agama Islam (IAI) Al Muslim Aceh melaksanakan pelatihan kepada kader baru, di Kuala Raja Kecamatan Kuala, Bireuen, Minggu (9/11). Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap selesai pelaksanaan Basic Training (LK-I). Kegiatan pelatihan dilaksanakan di pantai Kuala Raja yang dihadiri oleh 20 orang kader baru, pengurus komisariat, dan pengurus cabang HMI, ungkap M Nasir dari LSM BIMA. Nasir alumni HMI Cabang

Bireuen dalam kegiatan full up mengharapkan agar kader HMI harus mampu berperan aktif melalui terobosan-terobosan intelektualnya dalam membangun bangsa. Mahasiswa sebagai agen perubahan harus peka terhadap persoalan-persoalan sosial yang terjadi di tengah masyarakat, baik perubahan sosial karena pergeseran nilainilai budaya juga perubahan yang berdampak dari kebijakankebijakan pemerintah. Untuk mampu melakukan hal di atas, kader HMI harus terus membekali diri dengan memperbanyak diskusi, kajian, dan penelitian sehingga terus mampu mengkritisi sejumlah kebija-

kan yang dianggap belum tersentuh persoalan pokok masyarakat, tambah M. Nasir yang juga seorang pegiat LSM di Bireuen. Ketua Umum HMI Cabang Bireueng Khadafi mengatakan kegiatan ini merupakan pertemuan kelima dari tujuh pertemuan yang direncanakan. Selain untuk memperdalam kembali sejumlah materi dalam Basic Training (LK-I) full up juga bertujuan untuk membekali para kader dengan sejumlah pengetahuan baik yang berhubungan dengan organisasi HMI, persoalan sosial, politik, hukum, dan isu-isu lainnya. (HERA)

Jalan Lintas Medan-Banda Aceh Perlu Perhatian Pemerintah andalas/agus munthe

AMBLES – Bronjong penahan serta Jalan yang baru diaspal di Gurah Kawasan Objek Wisata Ketambe ambles ke jurang sedalam 60 meter. Dengan kedalaman jurang mencapai 100 meter, sedangkan tapak untuk meletakkan bronjong penahan sangat sensitive. Dengan terjadinya longsor dari atas bukit yang ketika hujan deras aliran air tersebut dan batu yang jatuh, membuat daya tahan bronjong penahan tidak mampu menahan hantaman batu dan kayu yang dibawa oleh arus longsor tersebut,” kata warga lainnya. Zulmasrul pegiat LSM JaRaK Aceh Tenggara ketika ditemui andalas, Selasa (11/11) di lokasi ambruknya jalan dan bronjong penahan jalan membenarkan hal itu. Jalan yang baru dikerjakan di kawasan wisata Ketambe dan

jalan lintas provinsi yang sampai saat ini, belum juga ada perhatian dan perbaikan dari pihak yang berkompeten dan kurangnya kualitas pekerjaan yang di lakukan oleh pihak rekanan. Serta lemahnya pengawasan PPTK dari Provinsi Aceh perlu dipertanyakan dan diusut,” katanya. Pasalnya, pihak LSM JaRaK baru saja melihat dan melintasi jalan dan bronjong yang ambruk tersebut. “Kami mendapat laporan dari warga Desa Gurah Kecamatan Ketambe, bahwa di Desa Gurah telah ambruk bronjong penahan jalan. Serta lebih satu meter aspal jalan ikut ambles kejurang,” tambah Zulmasrul.

Zulmasrul mengatakan, pihaknya akan mencari tahu siapa rekanan yang mengerjakan proyek tersebut. Dan siapa PPTK jalan Provinsi Aceh. Dalam waktu dekat LSM JaRaK akan menyurati pihak–pihak yang terlibat di dalam pekerjaan proyek bronjong penahan jalan dan pengaspalan jalan provinsi. “Kalau memang pihak yang berkompeten tidak memperhatikan pekerjaan yang baru dikerjakan telah rusak, maka kita akan membuat laporan kepada pihak hukum setempat agar masalah amblesnya jalan yang saat vital yang sering dilintasi dua kabupaten ini,” tegas Zulmasrul. (AGS)

166 Rumah Duafa Gagal Dibangun

LSM Kecam Kinerja Kepala Bappeda Pidie Sigli-andalas Kepala Dinas BMCK Pidie, Muhammad Nazar ST menegaskan, 2014 ini dipastikan tidak ada pembangunan bantuan untuk rumah kaum duafa di daerahnya. Padahal, sebelumnya direncanakan akan dibangun sebanyak 116 unit rumah bantuan tersebut. Sehingga, membuat kalangan Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) mengkritik dan mengecam kinerja Kepala Bappeda Pidie dan Kadis Sosial Pidie, dinilai tidak becus. Muhammad Nazar ketika dikonfirmasi andalas, kemarin menyangkut gagal pembangunan 116 rumah bantuan untuk kaum duafa tersebut menyebutkan, dikarenakan kelengkapan data dari Bappeda serta Dinas Sosial belum valid (akurat). Selain itu, ditambah dengan waktu yang tersisa hanya sebulan setengah lagi. Ditandaskannya, dengan waktu pengerjaan sudah tidak memungkinkan lagi, juga masih banyak data yang kurang mengena sasaran. Karena itu, tambahnya, pihaknya terpaksa menunda pembangunan rumah bantuan tersebut. “Mudah-mudahan, semua persoalan menyangkut kelengkapan administrasi maupun lokasi dan lainnya dapat terselesaikan awal

2015 mendatang,” sebutnya. Ia menjelaskan, dalam data sebelumnya untuk pembangunan rumah tidak layak huni yang diusulkan anggarannya mencapai Rp 65 juta per unit dan itu belum termasuk pajak. Namun pada tahun ini sudah diberlakukan pajak pada setiap bangunan. Maka, anggaran yang telah diusulkan sebelumnya tidak mencukupi lagi. Ditambahkannya, jika pun pihak Bappeda dan Dinas Sosial melakukan revisi kembali, tapi waktu jatuh tempo untuk anggaran 2014 sudah diambang pintu alias tidak mungkin terkejar target tepat waktu terhadap pembangunan 11 unit rumah bantuan untuk kaum dhuafa itu, sebut Muhammad Nazar. Keterburuan waktu tersebut, katanya tidak terlepas pula dengan diberlakukan pungutan pajak bangunan pada rumah bantuan kaum duafa itu. Berkaitan dengan ini, diperlukan penambahan anggaran lagi, jika sebelumnya per unit rumah dibutuhkan dana hanya Rp 65 juta, kini mungkin menjadi lebih besar lagi anggarannya atau setiadaknya Rp 75 juta per unit. Lebih lanjut, kata Muhammad Nazar, pihaknya tidak menginginkan kegagalan pelaksanaan pembangunan rumah duafa di

Bireuen-andalas Ruas jalan Nasional MedanBanda Aceh lintasan Kota Bireuen, persisnya di Simpang Adam Batre dari ujung jalur dua hingga ke sebelah barat simpang SPBU Reuleut dan Meunasah Blang Bireuen terlihat sempit. Selain itu, jalan tersebut digenangi air saat musim hujan. Kondisi tersebut sangat berbahaya bagi pengguna jalan,“ ungkap Tgk Fazli Tokoh Muda Bireuen dari Meunasah Dayah Blang kepada andalas, kemarin. Tgk Fazli mengatakan, mulai dari simpang Adam Batre dengan jarak beberapa kilometer perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah. Karena kondisinya sangat menyulitkan pengguna jalan, bahkan sangat berbahaya. Amatan andalas, genangan air akan terjadi di beberapa titik di kawasan tersebut termasuk daerah rawan terjadi kecelakaan akibat ruas jalan yang tidak sesuai antara jalur dua dengan ruas jalan sambungan di simpang Adam Batre Meunasah Blang.

andalas/suherman amin

SEMPIT–Jalan Medan–Banda Aceh di kawasan Meunawsah Blang Simpang Adam Batre hingga ke Simpang SPBU Bireuen Reuleut, sangat sempit dan berbahaya bagi pengguna jalan terutama pada jam-jam sibuk. Selain Tgk Fazli, sejumlah masyarakat Bireuen berharap agar Jalan Lintas Banda AcehMedan yang menjadi wewenang Pemerintah Aceh tersebut segera diperbaiki. Karena sangat membahayakan pengguna jalan terutama roda dua. Tidak hanya itu, di sepanjang jalan nasional antara simpang Adam Batree hingga simpang SPBU sering terjadi kemacetan

apalagi pada jam-jam sibuk. Makanya, pantas sekali jalan tersebut dibenahi secepatnya. Kepala Dinas Mina Marga Cipta Karya dan Perumahan Rakyat Bireuen melalui Kabid Bina Marga Rita Hayati yang dikonfirmasi kemarin mengatakan, menyangkut jalan tersebut sudah diusulkan ke Pemerintah Aceh untuk kemudian bisa disediakan anggaran pada 2015.(HERA)

Kabupaten Pidie untuk tahun ini. Tapi itulah persoalannya akibat tidak akurat data yang dibuat pihak Bappeda dan Dinas Sosial. Karena itu, kami tidak bisa memaksa kehendak. Jika dipaksapun di kuatirkan kualitas bangunan yang dikerjakan tidak sesuai yang diharapkan karena harus berpacu dengan batas waktu dan hal lainnya. Bappeda Tak Becus Ketua LSM Jaringan Aspirasi Rakyat Atjeh (JARA) Iskandar Spd mengatakan, pihaknya sangat kecewa terhadap kinerja Kepala Bappeda Pidie serta Kepala Dinas Sosial setempat karena gagal membangun rumah bantuan untuk fakir miskin. Padahal bantuan untuk rumah tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat kurang mampu yang ada di kabupaten tersebut. Sementara itu, Kepala Bappeda Pidie M Adam ST ketika dikonfirmasi terhadap gagalnya pembangunan rumah duafa tersebut, Rabu (12/11) petang melalui handphone, gagal karena HP bersangkutan tidak aktif. Sehingga, upaya mencari keseimbangan dari penjelasan Kepala Bappeda ini tak berhasil, bahkan disebutkan jika Adam sangat sulit dihubungi. (DN)

andalas/bukhari talus

SERTIJAB – Serah terima jabatan yang berlangsung di Kalapas Lhokseumawe.

Sertijab Kalapas Lhokseumawe Khidmat Lhokseumawe-andalas Serah terima jabatan (Sertijab) Kalapas Lhokseumawe antara kalapas lama Meurah Budiman dengan kalapas baru M Sutan Kalapas yang dulu menjabat di Lapas Banda Aceh, Selasa (11/11) berlangsung khidmat. Acara serah terima jabatan tersebut berlangsung di ruang administrasi lapas disaksikan Kadivpas Aceh Muji Raharjo.

Kalapas Meurah Budiman kepada andalas menyatakan, perpindahan tersebut tidak ada unsur apapun. Dan harapannya adalah semoga kalapas yang sekarang bisa membawa perubahan di lapas, terutama perubahan publik di bidang keamanan dan keselamatan napi. Sementara, Sutan Kalapas yang baru mengatakan, dia siap bekerja dan akan menjalani tugas dengan baik. Dan dia juga me-

minta pihak media untuk memantau dan membantunya selama bertugas di Kota Lhokseumawe. Sebelumnya Kadivpas Aceh Muji Raharjo juga mengharapkan kalapas yang baru bisa menjalani tugasnya dengan baik dan juga lapas ini 2015 akan ada perbaikan dan pembangunan yang baru yang sekarang masih dalam proses tender. (BT)

Anggota Dewan Minta

Dinas PU Lakukan Pengawasan di Lapangan Tapaktuan-andalas Anggota DPR Kabupaten Aceh Selatan Raspan Armita menilai Dinas Pekerjaan Umum (PU) setempat terkesan tutup mata, terhadap pelanggaran yang dilakukan para rekanan yang kini tengah melakukan perbaikan jalan di sejumlah ruas jalan di Kecamatan Meukek. Salah satu pelanggaran yang tampak, adalah tidak adanya plang nama yang memuat sejumlah data tentang proyek. Seperti jalan antara Desa Kuta Baro hingga ke Desa Ie Buboh yang sedang dilakukan perbaikan dan sudah sampai dalam tahap penimbunan base jalan

Raspan Armita

yang diperkirakan akan diaspal. Namun proyek itu tidak ada plang nama yang memuat keterangan, nama perusahaan yang mengerjakan, besaran nilai proyek, sumber dana dan lama pengerjaan. Hal sama juga terlihat pada proyek pengerjaan pengaspalan jalan di Desa Keude Meukek. “Mestinya Dinas PU menegur kontraktor pelaksana proyek agar memasang papan nama tersebut, yang memuat sejumlah keterangan. Sebab masyarakat perlu mengetahui wujud dari transparansi terhadap publik, walaupun untuk rakyat tapi proyek tersebut

menggunakan uang rakyat,” katanya kemarin. Menurut legislator dari daerah pemilihan Sawang– Meukek ini, tanpa adanya plang nama yang biaya pembuatannya masuk dalam RAB proyek itu, masyarakat mensinyalir adanya main mata antara dinas PU dengan rekanan terhadap proyek tersebut. Sehingga dapat menimbulkan asumsi negatif dan berbagai penafsiran di masyarakat yang bermuara pada ketidakpercayaan atau adanya proyek siluman di Meukek. Padahal Pemerintahan Aceh Selatan sekarang ini sedang

giatnya mengkampanyekan azas transparansi di semua sektor dan tidak ada yang ditutupi terhadap publik. Karenanya politisi muda dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengimbau, Dinas PU untuk menginstruksikan kepada rekanan atau pemborong yang mengerjalan kegiatan agar memasang plang proyek karena itu wajib dilaksanakan. Kemudian, memperketat pengawasan terhadap pelaksana proyek secara total dan tidak tebang pilih agar tidak ada pihak-pihak yang dirugikan. Selain itu, Raspan juga meminta Dinas PU menginven-

taris sarana infrastruktur yang telah ada dan mengalami kerusakan akibat proses pekerjaan proyek, dan kerusakan tersebut menjadi tanggung jawab siapa. Ia mencontohkan jembatan di Desa Ie Buboh yang saat ini sudah melengkung dan sudah ditambah dengan batang kelapa di atasnya. “Hal itu membuktikan kekuatan jembatan tersebut sudah diragukan jika dilintasi kendaraan. Menurut masyarakat setempat, sebelum proyek jalan tersebut dilaksanakan, jembatan tersebut dalam kondisi baik-baik saja,” ujarnya. Sementara Rahmat Humaidi

Kasi Tehnik Sarana Jalan dan Jembatan Dinas PU Aceh Selatan mengatakan, bahwa plang nama untuk proyek yang dimaksud telah diambil rekanan dan diyakini telah terpasang. “Mungkin, plang nama tersebut telah roboh dan hilang,” kata Rahmat. Tentang pengawasan, pihaknya mengaku telah melakukan, buktinya hasil tinjauan lapangan terhadap beberapa titik base jalan yang tidak sesuai kami minta ditambah dan dikerjakan oleh rekanan. “Soal jembatan di Desa Ie Boboh masih kuat dan saya pikir tidak ada masalah,” pungkasnya. (HSP)


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Kamis, 13 November 2014 | No: 3012/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

Hatta Pastikan Anggota DPR dari KMP Patuhi Kesepakatan Damai Jakarta-andalas Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa memastikan seluruh anggota DPR dari Koalisi Merah Putih (KMP) akan mematuhi kesepakatan damai yang telah dibuat dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) untuk menyelesaikan konflik DPR. Dia juga meyakini anggota DPR dari KIH akan menunjukkan sikap serupa. "Tentu mereka anggota akan patuh ke perintah partai, baik yang tergabung dengan KIH dan KMP akan berjalan sesuai kesepakatan ini," kata Hatta di kediamannya, di kawasan Golf Mansion, Jakarta Selatan, Rabu (12/11). Sebelumnya, Hatta bersama Sekjen PAN Taufik Kurniawan dan Sekjen Golkar Idrus Marham bertemu dengan politisi senior PDI Perjuangan Pramono Anung dan Bendahara Umum PDI-P Olly Dondonkambey. Pertemuan tersebut mencapai kesepakatan agar KIH dan KMP menyudahi konflik berkepanjangan selama ini. KIH nantinya akan mendapat 21 kursi pimpinan alat kelengkapan DPR. Menurut Hatta, tidak ada pihak yang diuntungkan maupun dirugikan dari kesepakatan tersebut. Kedua belah pihak mengambil keputusan dengan musyawarah dan mufakat. "Lihat kan sekarang sudah senyumsenyum semua, tidak ada masalah," ucap Hatta.(KCM)

GELAR RAPAT DI HOTEL

KompolnasPolri Habiskan Rp 300 Juta Jakarta-andalas Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menggelar rapat koordinasi dengan Kepolisian Republik Indonesia, Rabu (12/11). Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Komisioner Kompolnas dan jajaran Polri. Dalam acara tersebut, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo juga hadir sebagai Wakil Ketua Kompolnas. Menariknya, rapat ini digelar di Hotel Discovery, Ancol, Jakarta Utara. Sebelumnya, Tjahjo meminta jajaran pemerintah pusat dan daerah untuk menggelar rapat di kantor masing-masing. Langkah tersebut digunakan sebagai bentuk penghematan sesuai arahan Presiden Joko Widodo. (Baca: Mendagri: Punya Gedung Pemda tetapi Rapat di Hotel, Ya Enggak Lucu) Tampaknya, Komisioner Kompolnas M Nasser sebagai penanggung jawab acara menyadari hal tersebut. Dalam sambutannya, M Nasser menjelaskan kenapa rapat ini digelar di hotel bintang lima. "Rapat ini digelar di hotel karena sudah telanjur dilakukan perencanaan sebelumnya," ujar Nasser, dalam sambutannya, di Hotel Discovery, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (12/11). Nasser mengatakan, rapat ini menghabiskan biaya sekitar Rp 300 juta. Dana tersebut berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).(KC)

Menteri ESDM Pernah Jadi Dewan Pakar PKS Jakarta-andalas Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid membenarkan bahwa Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said pernah menjadi Dewan Pakar PKS. Namun, Hidayat mengatakan, Sudirman menjadi dewan pakar bukan karena statusnya sebagai kader PKS. "Memang pernah saat saya menjadi Presiden PKS tahun 2003-2004 itu, Pak Sudirman sempat menjadi dewan pakar setelah itu masuk ke BRR. Tapi hanya sekitar satu tahun, setelah itu saya tidak tahu lagi bagaimana karier politik beliau," ujar Hidayat saat dihubungi, Rabu (12/11). Hidayat mengklarifikasi pernyataan mantan Deputi Tim Transisi yang juga politisi Nasdem, Akbar Faizal, yang menyebut bahwa Sudirman Said merupakan bagian dari Koalisi Merah Putih. Menurut Hidayat, Sudirman saat itu masuk sebagai Dewan Pakar PKS karena keahliannya. Setelah tak lagi bersama PKS, kata Hidayat, Sudirman tak punya keterkaitan dengan partainya, apalagi diusulkan Koalisi Merah Putih masuk dalam kabinet Jokowi-Jusuf Kalla.(KC)

Presiden RI Joko Widodo (kedua dari kan an) berf oto bersam a dengan pimpin an nnegara egara ASEAN, PM Australia Ton ar selaku K etua ASEAN 2014 U Thein Sein, sebelum kanan) berfoto bersama pimpinan onyy Abbott, Presiden Myanm Myanmar Ketua a Nay Pyi Taw, Myanm ar kota Myanmar ar,, Rabu (12/11). mengikuti KTT ASEAN - Australia ke-40 Tahun 2014 di kot

JOKOWI DISEBUT PERTAMA PADA PEMBUKAAN KTT ASEAN Nay Pyi Taw-andalas Nama Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) merupakan yang pertama kali disebut oleh Presiden Myanmar U Thein Sein dalam pidato pembukaan KTT ASEAN ke-25, kemudian disusul oleh nama Perdana Menteri Thailand Jenderal Prayuth Chan O-cha. "Saya meyakini bahwa dalam pemerintahan anda tidak hanya akan membawa perdamaian, stabilitas dan kemakmuran yang lebih besar bagi rakyat, namun berkontribusi untuk meningkatkan integrasi ASEAN. Untuk itu, saya menyambut dengan hangat kehadiran anda dalam lingkaran pemimpin negara ASEAN," begitu pidato Thein Sein saat membuka KTT ASEAN di Nay Pyi Taw, Myanmar, Rabu (12/11). Penyebutan nama Presiden Joko

Widodo dan PM Prayuth Chan O-Cha dalam pidato pembukaan oleh Presiden Thein Sein, yang sekaligus menjadi tuan rumah KTT ASEAN tahun ini, merupakan sebuah sambutan dalam partisipasi perdana mereka mengikuti KTT ASEAN yang ke-25 di adakan di Nay Pyi Taw, Myanmar pada 12-13 November 2014. KTT ASEAN kali ini merupakan penampilan perdana Joko Widodo semenjak dirinya menjabat sebagai Presiden RI ke tujuh ,setelah menggantikan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Sedangkan PM Prayuth Chan O-cha yang menggantikan PM Thailand sebelumnya, Yingluck Shinawatra. Sebelum pembukaan KTT ASEAN ke-25, Presiden Joko Widodo juga sempat melakukan kunjungan kehor-

matan kepada Presiden U Thein Sein. Pada pertemuan tersebut, keduanya membahas kerja sama lebih lanjut antara Myanmar dan Indonesia serta kerja sama di arena internasional, meningkatkan volume perdagangan antara Myanmar dan Indonesia menjadi satu miliar dolar AS pada tahun 2016. Selain itu, juga membahas langkahlangkah komisi kerja sama MyanmarIndonesia, reformasi politik dan proses perdamaian yang sudah diluncurkan di Myanmar. Volume perdagangan Myanmar-Indonesia pada tahun 2013 adalah 498 juta dolar AS. Selain kesepuluh kepala negara anggota ASEAN, juga kegiatan bangsabangsa di Asia Tenggara itu akan dihadiri oleh Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Perdana Menteri Australia Tony Abbot, Perdana Menteri

Tiongkok Li Keqiang, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. Juga hadir Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye, Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev, Perdana Menteri Selandia Baru John Key, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon, Sekretaris Jenderal ASEAN Le Luong Minh dan Presdien ASIA Development Bank Takehiko Nakao. Dalam pertemuan itu, Presiden mengajak negara-negara Asia Tenggara untuk meningkatkan perdagangan intraASEAN dan produk domestik bruto kawasan sebesar dua kali lipat pada 2030. "(Kita harus) meningkatkan perdagangan intra-ASEAN yang masih cukup rendah, yakni 24,2 persen. Dalam lima tahun kedepan, saya berharap nilai perdagangan intra-ASEAN setidaknya bisa mencapai 35-40 persen," katanya.

Ia juga mengajak negara-negara sahabat itu untuk meningkatkan PDB ASEAN sebesar dua kali lipat dari 2,2 triliun dolar menjadi 4,4 triliun dolar AS dan mengurangi separuh angka kemiskinan di kawasan dari 18,6 persen menjadi 9,3 persen pada 2030. "Indonesia tidak akan membiarkan dirinya menjadi pasar semata. Indonesia harus juga menjadi bagian penting dari rantai produksi regional dan global," ujarnya. Presiden mengatakan bahwa di bawah pemerintahannya Indonesia akan lebih terbuka untuk bisnis, tanpa meninggalkan kepentingan nasional. "Kita harus menjunjung tinggi prinsip resiprokal, saling menghormati, saling menguntungkan, dan persaingan secara adil, dalam bekerja sama," tukas Presiden.(ANT)

Upaya Percepatan Munas Golkar Bentuk Kekhawatiran Ical Jakarta-andalas Pengamat politik Universitas Padjadjaran, Bandung Idil Akbar memandang upaya percepatan penyelenggaraan Munas IX Golkar, merupakan bentuk kekhawatiran Aburizal Bakrie (Ical) dalam mempertahankan jabatan Ketua Umum. "Karena persaingan cukup ketat. Maka dengan memajukan waktu penyelenggaraan Munas, akan menjadi peluang bagi Ical untuk lebih mengonsolidasikan diri di tingkat bawah," kata Idil yang dihubungi dari Jakarta, Rabu (12/11). Menurut Idil, peluang Ical memenangkan kompetisi ketua umum dalam

Munas saat ini mulai berkurang, sebab banyak kalangan internal yang menyatakan tidak menginginkan Ical menjabat ketua umum kembali. Idil menilai beberapa faksi di internal Golkar sudah terlihat. Dengan percepatan penyelenggaraan munas, peluang kandidat ketua umum lain untuk melakukan konsolidasi dengan daerah bisa ditekan. Dia mengatakan seharusnya Ical konsisten dengan ucapannya terdahulu yang mengatakan penyelenggaraan munas pada 2015, yang juga telah menjadi kesepakatan bersama. "Kalau disepakati 2015 ya sudah, sebagai ketua umum dia harus meme-

gang janjinya," ujar Idil. November sebelumnya politisi Golkar Agun Gunandjar Sudarsa membeberkan adanya skenario percepatan penyelenggaraan munas oleh DPP Partai Golkar di bawah kepengurusan Aburizal Bakrie atau Ical, dari rencana sebelumnya awal Januari 2015 menjadi akhir November 2014. Selain itu akan diterapkan pula persyaratan tambahan bagi kandidat ketua umum yakni harus memenuhi dukungan 10 DPD tingkat I dan 30 persen DPD tingkat II. Agun menduga wacana percepatan munas dilakukan untuk membatasi

ruang gerak kandidat ketua umum lain dalam menyosialisasikan diri sebagai kandidat ketua umum, dan mengumpulkan dukungan daerah. Dengan demikian, kata dia, hanya Ical yang bisa memenuhi persyaratan yang diterapkan, dan Ical dapat melenggang mudah melalui jalur aklamasi dalam Munas IX Golkar. Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menegaskan pelaksanaan Munas IX Golkar sebaiknya tetap dilakukan 2015 sesuai rekomendasi dari munas sebelumnya. "Munas itu kami sudah sampaikan

saran, dilaksanakan awal 2015, sesuai rekomendasi munas sebelumnya," katanya kepada wartawan di Kantor Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar, di Jakarta, Rabu malam. Dia mengatakan tidak ada alasan penyelenggaraan munas dilakukan tahun ini. Penyelenggaraan munas tahun ini dipandang sebagai sebuah inkonsistensi. "Munas sebelumnya merekomendasikan agar pelaksanaan Munas IX dilakukan 2015, apa alasannya dilakukan tahun ini? Nanti dianggap tidak konsisten, makanya kita ikuti saja rekomendasi itu, Pak Ical juga sejak awal mengatakan kan 2015," ujar dia.(ANT)

TIGA DESA DI NUNUKAN DIKLAIM MALAYSIA

Tokoh Adat Mendukung dan Sudah Pindah Warga Negara Legislator Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara menyatakan, hasil kunjungannya di Kecamatan Lumbis Ogong mendapatkan informasi dari masyarakat setempat bahwa tiga dari 10 desa di kecamatan itu telah diklaim Malaysia sebagai miliknya.

Gerbang pemantau di Aruk Kabupaten Sambas Indonesia, perbatasan IndonesiaMalaysia.

L

EGISLATOR Partai Amanat Nasional Kabupaten Nunukan Ramli di Nunukan, Rabu (12/11) membenarkan, ratusan kepala keluarga warga negara Indonesia berdomisili di tiga desa di Kecamatan Lumbis Ogong, tetapi wilayahnya telah lama diklaim sebagai milik Malaysia. "Ketiga desa yang dimaksud yakni Desa Sumantipal, Desa Sinapad dan Desa Kinokod dengan luas wilayah 54.000 hektare," kata Ramli asal daerah pemilihan (Dapil) III termasuk Kecamatan Lumbis Ogong tersebut. Ia menjelaskan, hasil hutan pada ketiga desa itu telah dikuasai oleh salah satu perusahaan Kerajaan Malaysia sejak 1984 dan menangkapi masyarakat setempat yang ingin menghalangi atau menebang kayu untuk kebutuhan pemukiman. "Jadi sudah ada tiga desa yang diklaim Malaysia sebagai wilayahnya

yaitu Desa Kinokod, Desa Sumantipal dan Desa Sinapad termasuk telah menguasai hasil hutannya sejak 1984," ungkap Ramli. Hal senada disampaikan Lewi, legislator Kabupaten Nunukan dari PDI Perjuangan yang mengatakan bahwa eksodus WNI yang berdomisili di Kecamatan Lumbis Ogong terjadi sejak 1965 saat terjadi konfrontasi antara Indonesia dengan Malaysia. Hingga saat ini yang menyebabkan sekitar 60 persen penduduk di kecamatan itu khususnya di distrik Labang, Panas dan Tau Lumbis telah pindah ke wilayah Tenom Kota

Kinabalu Negeri Sabah, Malaysia. Akibat besarnya jumlah penduduk di kecamatan itu yang eksodus ke wilayah Negeri Sabah, maka Kerajaan Malaysia kembali mengklaim ketiga desa di Kecamatan Lumbis Ogong sebagai wilayahnya sehingga dapat mengancam keutuhan NKRI di wilayah perbatasan tersebut. Ramli maupun Lewi mengatakan, sesuai informasi yang berhasil dihimpun pada tokoh adat setempat mengaku pemerintah Kerajaan Malaysia telah menjanjikan untuk memberikan bantuan penerangan listrik berupa pembangkit listrik

tenaga surya (PLTS) dan kebutuhan lainnya terhadap masyarakat Desa Sumantipal dan Sinapad. Sedangkan Desa Kinokod sendiri, kata Lewi, telah kosong karena seluruh penduduknya telah pindah warga negara ke Malaysia termasuk kepala desanya. Persoalan yang dihadapi sekarang, adalah masyarakat setempat yang merasa tidak mendapatkan perhatian dari pemerintah Indonesia lebih senang apabila wilayahnya berada di bawah pemerintahan Malaysia karena kehidupannya lebih terjamin khususnya pada sektor ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

Kedua legislator tersebut juga menyatakan, selama ini masyarakat setempat menganggap ketiga desa itu telah dijual oleh pemerintah Indonesia sehingga tidak pernah mempermasalahkannya apabila pemerintah Malaysia melakukan aktivitas. "Peluang Malaysia untuk mengekspansi wilayah Indonesia di Kecamatan Lumbis Ogong sangat besar karena faktor wilayah adat yang mana sejumlah tokoh adat di kecamatan itu telah berpindah menjadi warga negara Malaysia sehingga dapat mengambil wilayah adat sebelumnya di Indonesia menjadi wilayah Malaysia yang menjadi tempat tinggalnya sekarang," terang Ramli. Anggota DPRD Nunukan asal PDI Perjuangan Lewi mengatakan, pemahaman masyarakat adat di daerah itu bahwa batas wilayah antara Indonesia dengan Malaysia berdasarkan kekuasaan wilayah adat sehingga besar kemungkinan wilayah Indonesia yang menjadi kekuasaannya selama masih menjadi warga negara Indonesia (WNI) dapat saja diklaim sebagai wilayahnya ketika menjadi warga negara Malaysia. Oleh karena itu, dia mengharapkan, pemerintah pusat dapat memperhatikannya secara serius agar kekuatiran tersebut tidak sampai terjadi dengan memprioritaskan pembangunan di wilayah perbatasan di Kecamatan Lumbis Ogong seperti ketersediaan infrastruktur jalan, kesehatan dan pendidikan.(ANT)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.