Epaper andalas edisi kamis 18 desember 2014

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 18 Desember 2014 | No: 3041/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

Dua Tersangka Korupsi di USU Diperiksa Jakarta-andalas Kejaksaan Agung memeriksa dua tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan alat farmasi dan alat farmasi lanjutan di Universitas Sumatera Utara tahun 2010, Rabu (17/12). Kedua tersangka yang diperiksa yakni berinisial S dan N. Informasi yang diperoleh S merupakan Ketua Unit Layanan Pengadaan Peralatan Farmasi dan Peralatan Farmasi Lanjutan di Fakultas Farmasi, Universitas

Sumatera Utara Tahun Anggaran 2010. Sedangkan N, Ketua Pemeriksa/Penerima Barang Pengadaan Peralatan Farmasi dan Peralatan Farmasi Lanjutan di Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara Tahun Anggaran 2010. Kedua tersangka hadir memenuhi panggilan penyidik sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam pemeriksaan itu, penyidik mencecar • LANJUT KE HAL. 15

Intel KPK Palsu Mesum andalas | hs poetra

Sejumlah kendaraan roda empat terjebak macet di Jalan Perintis Kemerdekaan Medan, baru-baru ini. Gubsu telah mengeluarkan Pergub soal penggratisan BBN-KB semua kendaraan bermotor termasuk alat berat dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang tertunggak di bawah tahun 2013 serta pemutihan seluruh denda yang timbul akibat penunggakan, Rabu (17/12).

RAMAI-RAMAI URUS BBN-KB DAN PKB Tunggakan di Bawah Tahun 2013 Digratiskan Medan-andalas Ini kabar baik bagi pemilik semua kendaraan bermotor dan alat berat. Efektif Rabu (17/12)

kemarin sampai Rabu (31/12), Gubernur Sumut H Gatot Pujo Nugroho ST mengratiskan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) atau ganti nama kepemilikan semua kendaraan bermotor, termasuk alat berat dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang tertunggak di bawah tahun 2013 termasuk pemutihan seluruh denda yang timbul akibat penunggakan itu. Pemilik kendaraan di Sumut yang pajaknya tertunggak,

ramai-ramai mengurus BBN-KB dan PKB di Kantor Samsat, Samsat Corner dan Drive Thru. Pantauan dan data yang diperoleh wartawan di lapangan menyebutkan, pada hari pertama pemberlakuan program ini, hingga pukul 15.00 WIB tercatat sudah 7.889 Wajib Pajak (WP) yang mengurus PKB maupun BBNKB atau terdapat kenaikan 2000-an dibanding pada sehari sebelumnya yang hanya sekitar 5.168 wajib

pajak. Menurut Gubsu H Gatot Pujo Nugroho ST MSi kepada wartawan di Gubernuran Medan, Rabu (17/ 12) kebijakan pemberian keringanan ini berlaku di seluruh unit pelaksana teknis (UPT/ Samsat) se-Sumut termasuk Samsat Corner, Drive Thru dan lainnya, efektif mulai 17 hingga 31 Desember 2014. Gubsu didampingi Kepala Dinas Pendapatan (Kadispenda)

Sumut H Rajali SSos MSP dan Kabid PKBDispendasu DR Victor Lumbanraja MSi MAP, lebih lanjut mengatakan untuk optimalisasi program ini, jam kerja pelayanan Samsat dibuka setiap hari termasuk hari Sabtu dan Minggu (kecuali 25 dan 26 Desember) dengan penambahan waktu pelayanan setiap harinya dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. • LANJUT KE HAL. 15

Transaksi di NKRI Harusnya Gunakan Rupiah

• LANJUT KE HAL. 15

ditemukan. Kami akan tetap mencari terus," kata Syamsul Maarif dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (17/12). Menurut Syamsul, semakin ditemukannya jenazah korban longsor tersebut juga karena • LANJUT KE HAL. 15

Aburizal Bakrie dan Agung Laksono ttampak ampak akrab berdiskusi saat diabadikan beberapa waktu lalu sebelum Golkar terbelah menjadi dua ku bu pascagelaran Mun as di Bali dan Ancol. Agung pun membuka kubu Munas peluang islah.

Agung Buka Peluang Islah dengan Ical Jakarta-andalas Ketua Umum Golkar hasil Munas Jakarta Agung Laksono menegaskan ada celah peluang rekonsiliasi atau islah dengan kubu Aburizal Bakrie atau Ical. Namun, dengan syarat kalau kubu Ical harus

mengikuti keinginan pihaknya. "Celahnya ada, kalau yang di sana ikut kita. Proses rekonsiliasi itu kan persamaan visi," kata Agung di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (17/12). Dia mengatakan kalau pihaknya

secara prinsip membuka pintu komunikasi untuk rekonsiliasi. Agung pun siap menerima komunikasi dari tim juru runding kubu Ical. Tapi, sekali lagi, tim juru • LANJUT KE HAL. 15

TERKAIT KASUS SUAP TERSANGKA BONARAN

"Perlu disampaikan, sejak sekitar pukul 11.00 WIB tim penyidik yang menangani TPK sengketa Pilkada Tapteng, untuk tersangka RBS melakukan penggeledahan di kantor PT Putra Ali Sentosa, di Jl Gatot Subroto, Tapteng," kata Jubir KPK, Johan Budi di kantornya, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan,

Rabu (17/12). Johan menjelaskan, KPK tengah menelusuri adanya jejakjejak tersangka di kantor itu. Ada dugaan, pernah terjadi transaksi terkait suap sengketa Pilkada Tapteng di kantor PT Putra Ali Sentosa. "Ada dugaan pernah • LANJUT KE HAL. 15

Medan-andalas Seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang melakukan transaksi di di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah seharusnya menggunakan mata uang rupiah. Bila ada wilayah yang tidak menggunakan rupiah, perlukan dilakukan sosialsasi ke masyarakat dengan menghadirkan pula infrastruktur yang medukung. Demikian disampaikan Eko-

nom Sumut,Gunawan Benjamin kepada wartawan di medan, Rabu (17/12) terkait akan diterapkan penegakan hukum terhadap masyarakat yang tidak menggunakan rupiah saat transaksi di wilayah NKRI. "Terkait MoU BI dengan Polri meskipun undang-undangnya telah lama ada, saya pikir ini merupakan hal positif bagi masyarakat mes• LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING RABU, 18 DES 2014

KPK Geledah Kantor Swasta di Tapteng Sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeledah kantor perusahaan milik swasta, PT Putra Ali Sentosa di Jalan Gatot Subroto, Kabupaten Tapanuli Tengah, Rabu (17/12) siang. Pengeledahan itu terkait dengan pengembangan penyelidikan kasus dugaan suap Pilkada Tapteng dengan tersangka, Raja Bonaran Situmeang (RBS).

Unik Tapi Nyata

• LANJUT KE HAL. 15

Soal Bencana Longsor

Jakarta-andalas Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif menyatakan telah menemukan hingga sebanyak 79 jenazah korban longsor di Kabupaten Banjarnegara dan pencarian terhadap para korban akan terus dilakukan. "Sudah 79 jenazah yang telah

• LANJUT KE HAL. 15

TUGAS seorang pilot dalam menerbangkan pesawat bukan hal yang mudah laiknya sopir angkutan umum. Gara-gara hal sepele yakni kesalah menekan tombol, sebuah penerbangan Vietnam Airlines dipaksa mendarat darurat. Seperti dilansir Daily Mail, Rabu (17/12), dalam peristiwa itu sang pilot mengirim sinyal pembajakan setelah dia salah menekan tombol. Kejadian itu berawal ketika pesawat Vietnam Airlines dengan rute penerbangan dari Ho Chi Minh menuju Vinh, Vietnam, pada 16

Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto di Jakarta, Rabu (17/12). Rombongan yang terdiri dari tujuh orang dewasa dan lima anakanak itu, masih didalami keterlibatannya dengan kelompok ISIS. Saat ini mereka masih dimintai keterangan oleh penyidik di Mako

Sudah 79 Jenazah Ditemukan

berbagai kasu tindak pemerasan. Dalam aksinya pelaku mendatangi kepala sekolah, pedagang gas, pupuk, minyak dan pedagang pupuk. Polisi mulai memburu Z setelah mendapat informasi dari sejumlah korban. Pelaku akhirnya ditangkap setelah tepergok mesum dengan seorang gadis. Saat itu, mereka dipergoki ayah gadis tersebut

Pilot Salah Tekan Tombol

Pemeriksaan 12 WNI Tak Ada Simbol ISIS Jakarta- andalas Hasil pemeriksaan sementara kepolisian pada 12 WNI yang diamankan di Malaysia karena berencana ke Suriah, tidak ditemukan simbol-simbol kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). "Tidak ada ditemukan simbolsimbol ISIS," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divhumas

Banda Aceh-andalas Intel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) palsu berinisial Z (34) disergap setelah tepergok mesum bersama seorang gadis salah satu kawasan di Kecamatan Mutiara Timur. ZA, warga kecamatan Mutiara Timur, Kabupaten Pidie terlibat dalam sejumlah kasus pemerasan di Aceh Informasi yang dihimpun, Rabu (17/12) menyebutkan pelaku telah lama diincar polisi karena terlibat

Bonaran Situmeang memberikan penjelasan kepada wartawan usai diperiksa di Gedung KPK beberapa waktu lalu. Penyidik KPK, Rabu (17/12) menggeledah kantor PT Putra Ali Sentosa di Jalan Gatot Su broto Subroto broto,, Kab Tapteng terkait pengembangan penyelidikan kasus suap Pilkada Tapteng.

Mata Uang Jual Beli AUD 10.500 10.394 CNY 2.091 2.070 EUR 15.997 15.835 GBP 20.113 19.906 HKD 1.648 1.632

Mata Uang Beli Jual 108 109 JPY 3.670 3.631 MYR 9.811 9.709 SGD 12.784 12.656 USD Sumber: BANK INDONESIA


Kamis

SAMBUNGAN

18 Desember 2014

harian andalas | Hal.

15

Pilkada Serentak Memungkinkan Mundur ke 2016 Jakarta- andalas Pelaksanaan Pilkada serentak yang menurut Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) digelar di 2015, memungkinkan untuk dilaksanakan pada 2016 guna mencapai keserentakan pelantikan kepala daerah terpilih, kata Dirjen Otonomi Daerah Djohermansyah Djohan. "Jadi yang dimaksud pilkada serentak itu tidak hanya pencoblosan atau pemungutan suaranya saja, tetapi juga serentak pelantikannya. Kalau KPU menganggap itu tidak memungkinkan dilakukan, maka bisa saja melakukan perubahan Perppu ini. Pilkada serentaknya mungkin geser ke 2016," katanya ketika menghadiri Rapat Koordinasi Nasional KPU Tahun 2014 di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (17/12). Perubahan pengaturan pilkada tersebut, lanjut Djohermansyah, hanya bisa dilakukan jika DPR RI di masa sidang berikutnya menyetujui pengesahan Perppu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota menjadi Undang-undang. Setelah DPR RI mengun-

dangkan Perppu tersebut, maka draf revisi Rancangan Undangundangnya bisa langsung dimasukkan dan dibahas bersama dengan KPU dan Kemendagri. "Perubahan Perppu itu tentu harus dibicarakan juga dengan DPR RI. Sehingga kalau nanti Perppu ini diterima dan diundangkan, maka RUU-nya bisa langsung masuk dan pembahasannya bisa singkat saja sehingga tidak mengganggu jadwal pilkada yang sudah disusun KPU," jelas Guru Besar Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) itu. Terkait isi revisi dari Perppu tersebut, Djo mengatakan hal itu menjadi kewenangan KPU, sebagai lembaga penyelenggara, yang mengusulkannya. Sementara itu, Komisioner KPU Pusat Ida Budhiati mengatakan rencana revisi pelaksanaan pilkada serentak tersebut dapat menjadikan persiapannya lebih matang dibandingkan dengan instruksi Perppu yakni pilkada serentak di 2015. "Itu (pilkada 2016) tentu lebih dapat diatur, tidak hanya bagi penyelenggara tetapi juga para bakal calon," kata Ida.(ANT/BS/MA)

PEMERIKSAAN 12 WNI TAK ADA SIMBOL ISIS............................................... • DARI HALAMAN. 1 Brimob, Kelapa Dua, Depok sejak Selasa (16/12). "Masih dilakukan pemeriksaan pendahuluan selama 7X24 jam yang terhitung sejak Selasa. Mudah-mudahan bisa segera tuntas pemeriksaannya sehingga bisa diketahui apa ada pelanggaran apa tidak," ujarnya. Menurut dia, mereka ditangkap oleh pihak Polisi Diraja Malaysia (PDRM) sejak 2 Desember 2014, dan selanjutnya diperiksa hingga 14 Desember 2014. Pada 15 Desember 2014 mereka dideportasi ke Indonesia. Dikatakannya rombongan ini bertolak dari Surabaya ke Kuala Lumpur, Malaysia. Selanjutnya mereka berencana ke Suriah melalui Turki. Kepergian mereka ke Suriah diduga untuk bergabung dengan kelompok ISIS. Kedua belas orang tersebut diketahui berasal dari Jawa Timur

(Surabaya, Magetan dan Blitar), dan Kalimantan Timur (Kutai Kartanegara). Salah satunya yakni M. Sibgotuloh, eks napi terorisme yang terlibat dalam perampokan Bank CIMB Niaga Cabang Medan. Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/12) mengetakan pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui proses hukum lanjutan. Bila selama penyelidikan ditemukan bukti tindak pidana terkait motif kepergian mereka ke Suriah, maka penindakan akan dilakukan. "Kita berikan waktu penyelidikan seminggu ini, apa ada hal-hal terkait pidana," sebut dia. Mabes Polri pada dasarnya, lanjut Haiti, tidak melarang masyarakat bepergian ke luar negeri. Namun bila tujuannya untuk kegiatan teror maka akan dicegah. "Jadi dari Malaysia dikembalikan ke Indonesia untuk penyelidikan, terkait teror atau cari kerjaan atau lainnya," pungkasnya.(IN/ANT/DK/BS/MA)

DUA TERSANGKA KORUPSI DI USU DIPERIKSA............................................... • DARI HALAMAN. 1 tersangka dengan beberapa pertanyaan. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Tony Tribagus Spontana mengatakan pemeriksaan S mengenai mekanisme pelaksanaan pemilihan pihak ketiga sebagai pelaksana Pengadaan Peralatan Farmasi dan Peralatan Farmasi Lanjutan di Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara Tahun Anggaran 2010. "Kalau pemeriksaan pada N seputar pemeriksaan dan penilaian hasil kegiatan Pengadaan Peralatan Farmasi dan Peralatan Farmasi Lanjutan di Fakultas Farmasi, USU tahun 2010," ujar Tony di Kejagung. Tony menambahkan diduga pengadaan itu tidak sesuai kontrak namun dinyatakan telah sesuai 100 persen oleh tersangka N. Atas kasus itu, penyidik Kejagung sudah

menetapkan lima tersangka yakni SH - Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, Tersangka S, Ketua Unit Layanan Pengadaan Peralatan Farmasi dan Peralatan Farmasi Lanjutan di Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara Tahun Anggaran 2010. Kemudian tersangka N, Ketua Pemeriksa/Penerima Barang Pengadaan Peralatan Farmasi dan Peralatan Farmasi Lanjutan di Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara Tahun Anggaran 2010, Tersangka SOP - Ibu Rumah Tangga, dan Tersangka ES - Direktur PT. Marell Mandiri Para tersangka diduga telah melakukan mark up dan mengurangi spesifikasi barang. Proyek pengadaan farmasi bernilai Rp25 miliar. Kasus ini merupakan pengembangan dari tersangka Abdul Hadi, yang kini sudah dilimpahkan di Kejati Sumut.(IN/BS/MA)

INTEL KPK PALSU MESUM................. • DARI HALAMAN. 1 sedang berduaan di dalam kamar menjelang subuh. Usai diamankan keduanya diserahkan pada polisi syariat Kabupaten Pidie. Saat diperiksa polisi syariat, Z masih tetap mengaku-ngaku sebagai intel KPK dengan memperlihatkan id card dan lencana. Setelah diperiksa polisi syariat, Z kemudian dijemput polisi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah dilakukan penggeledahan pada tas pelaku ditemukan sejumlah dokumen dan kartu nama. "Pelaku memeras korban lalu meminta uang Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu," kata Kapolres Pidie,

AKBP Sunarya, Rabu (17/12). Pelaku diamankan warga beberapa hari lalu. Setelah diperiksa polisi syariat, Z kemudian dibawa ke Mapolres Pidie. Pelaku sudah melakukan pemerasan sejak beberapa pekan terakhir. Aksi pemerasan yang dilakukan intel KPK palsu ini sudah sangat meresahkan kepala dinas maupun pedagang di Pidie. Menurut Kapolres, pelaku dapat dijeret dengan pasal 368 dan 372 KUHP tentang penipuan dan pemerasan, dengan kurungan penjara di atas lima tahun. "Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan mendata jumlah korban," ungkapnya.(DK/BS/IN/MA)

PILOT SALAH TEKAN TOMBOL........ • DARI HALAMAN. 1 Desember lalu , ini mengalami gangguan teknis. Namun, belakangan diketahui bahwa pilot bernama Pechanec Marek telah menekan kode yang salah, yaitu pembajakan (7500) bukan kode darurat (7700), sehingga staf keamanan di bandara mempersiapkan skenario penyelamatan pembajakan. Sebagaimana diketahui, penerbangan Vietnam Airlines berangkat dari Ho Chi Minh pukul 17:10 waktu setempat pada 16 Desember. Pesawat berpenumpang 135 orang dan tujuh awak kapal ini

mengalami masalah teknis yang menyebabkan penurunan tekanan di dalam kabin. Pilot memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di Bandara Noi Bai, Hanoi. Vietnam Airlines menegaskan bahwa pendaratan darurat itu tidak ada hubungannya dengan pembajakan. Pejabat dari Kementerian Transportasi dan Administrasi Penerbangan Sipil Vietnam segera melakukan penyidikan terkait kejadian tersebut. Wakil Menteri Transportasi, Pham Quy Tieu, mengadakan rapat di bandara untuk meninjau kembali kasus pilot tersebut.(DM/OK/BS/MA)

Presiden Joko wi didampingi KSAD Jendral Gatot Nurm antyo nnaik aik di at as sebuah panser saat meninjau pameran Alutsist a TNI, di Jakar Jokowi Nurmantyo atas Alutsista Jakartta, Rabu (17/12)

SUDAH 79 JENAZAH DITEMUKAN.............................................................................................................. • DARI HALAMAN. 1 pencarian korban yang terus dilaksanakan dengan kesigapan tim gabungan bersama-sama dengan masyarakat setempat yang turut membantu. Dalam kesempatan tersebut, Kepala BNPN juga mengucapkan terima kasihnya kepada para

penduduk yang telah membantu melakukan evakuasi secara mandiri. Ia juga mengutarakan harapannya agar kesadaran masyarakat akan bencana alam juga tidak hanya di satu tempat tetapi dapat menyebar ke tempat lainnya. Sebelumnya, BNPB menyatakan bahwa operasi pencarian

korban longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, terpaksa dihentikan sementara lebih awal, Selasa (16/12) pukul 13.00 WIB karena terjadi hujan lebat. "Kondisi tanah menjadi lumpur dan membahayakan tim gabungan. Hingga hari Selasa, pukul 17.15 WIB, korban yang berhasil dite-

mukan adalah 64 orang tewas, terdiri 41 laki-laki dan 23 perempuan, sedangkan korban yang masih dicari 44 orang," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran pers yang diterima Antara di Banjarnegara, Selasa (16/12) petang. Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pada hari Selasa, tim gabu-

ngan berhasil menemukan delapan jenazah dan potongan kaki perempuan. Menurut dia, korban tersebut adalah Kalimah (47), Giarti binti Partono (27), Fatih bin Agus (2,5), Supiah binti Tursino (22), Supono bin Marmo (27), Cindy Ariani Ayu Sukma (12), dan seorang perempuan yang belum teridentirikasi. (ANT/BS/MA)

TRANSAKSI DI NKRI HARUSNYA GUNAKAN RUPIAH............................................................................... • DARI HALAMAN. 1 kipun terkesan terlambat. Ada begitu banyak pedagang valas gelap yang melakukan transaksi jual-beli valas,"kata Gunawan. Menurutnya, jika digunakan sebagai wahana transaksi, akan kecil sekali yang menggunakannya sebagai alat transaksi. Kecuali di sejumlah wilayah yang dekat dan berbatasan langsung dengan negara lain. "Di Batam misalnya , ada sejumlah toko yang menjual barang dagangannya dengan menggunakan banyak mata uang asing,"ucap Gunawan. Umumnya, kata Gunawan, harga makanan di wilayah tersebut (Batam) ada juga dibandrol dengan mata uang dolar Singapura dan rupiah. Untuk itu aturan atau kebijakan ini bisa diberlakukan dengan menggunakan mata uang

rupiah."Sebaiknya kebijakan tersebut efektif untuk segera diimplementasikan,"tandasnya. Dengan penggunaan rupiah sebagai alat transaksi, lanjut Gunawan, hal ini akan lebih bermanfaat guna mengendalikan jumlah uang asing yang beredar. "Di Bali masih banyak masyarakatyang bertransaksi dengan mata uang asing seiring dengan banyaknya wisatawan asing yang ada disana. Banyak yang menggunakan US Dolar,"tuturnya. Untuk itu, kata Gunawan, perlu dilakukan sosialisasi dan pemberian sanksi bagi pihak-pihak yang melakukan transaksi dengan mata uang asing. Bahkan transaksi menggunakan mata uang asing juga memunculkan pelemahan rupiah. "Saya menilai ontribusinya kecil, namun jenistransaksi tersebut akan emudahkan bagi pihak-pihak

yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan," ungkapnya. Bentuk kejahatan itu sebut dia, seperti aksi terorisme atau pencucian uang. Bagi mereka yang memiliki uang fisik asing tentunya akan dengan mudah melakukan transaksi tanpa harus diketahui asal usul uangnya tersebut. "Disisi lain, akan banyak pula menumbuhkan transaksi valas ilegal diluar yang resmi atau pasar gelap. Yang penting bukan hanya di MoU nya saja, lebih dari itu implementasinya,"ungkapnya. Jangan Terlampau Cemas Dilokasi terpisah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengemukakan, terkait dengan melemahnya nilai tukar rupiah akhir-akhir ini, sebenarnya dari sisi fundamental ekonomi tidak banyak hal yang perlu dikhawatirkan karena me-

mang semua negara sekarang ini mendapatkan pelemahan nilai tukarnya. "Kita melihat bahwa sebetulnya negara kita kalau dibandingkan dengan Jepang, Malaysia, apalagi dengan Rusia, kita berada pada posisi yang masih sangat baik," kata Jokowi saat memimpin Rapat Terbatas Perekonomian di kantor Presiden, Jakarta, Rabu (17/12) pagi. Menurut Presiden, justru kesempatan seperti ini (menguatnya mata uang dollar AS) harusnya dari industri harus didorong. "Harus diberikan insentif agar industriindustri yang berorientasi ekspor itu bisa lebih cepat sehingga bisa mengambil keuntungan dari posisi pelemahan nilai rupiah ini," ujarnya. Presiden Jokowi ingin satu pikiran dengan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar pelemahan rupiah ini tidak ditanggapi dengan sebuah kecemasan

atau kekhawatiran yang amat sangat. "Semua negara mengalami ini, dan jangan dibandingkan dengan 1997 dan 1998 karena keadaannya memang berbeda. Saya mengalami sendiri saat itu," kata Jokowi. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seiring dengan pelemahan mata uang negara-negara lain, nilai tukar rupiah sejak beberapa hari terakhir mengalami pelemahan. Terakhir, pada perdagangan kemarin menurut kurs tengah Bank Indonesia, nilai tukar rupiah tercatat Rp 12.900 terhadap dollar AS. Rapat Terbatas bidang perekonomian itu antara lain dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, Mensesneg Pratikno, Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Wijayanto, Menko Perekonomian Sofyan Jalil, dan Kepala Bappenas Andrinov Chaniago.(SIONG/SET/BS/MA)

AGUNG BUKA PELUANG ISLAH DENGAN ICAL....................................................................................... • DARI HALAMAN. 1 rundiang Agung sifatnya menunggu dan tidak mau jemput bola. "Sebetulnya kami tidak menggangap ada persoalan, kalau diminta tentu siap. Pada dasarnya kami lebih menunggu, tapi kalau diperlukan melihat waktunya ini buat saya apa sih yang dipersoalkan," sebutnya.. Lantas, disinggung dengan sikap pihaknya yang terkesan jual mahal, apakah tidak takut dengan kon-

sekuensi yang diterima Golkar? Hal ini mengingat ada ratusan Pilkada serentak pada tahun 2015. Menanggapi pertanyaan itu, mantan Ketua DPR itu menjawab santai. "Kalau bisa secepatnya lah (gerak islah). Tapi saya dengar dari Pak ARB katanya mau liburan. Kalau kami sih anytime," sebutnya. Sementara itu, Kubu Aburizal Bakrie mengaku sudah melakukan berbagai upaya untuk berkomunikasi dengan kubu Agung Laksono untuk mengatasi perpe-

cahan. Hanya saja, ada kalanya upaya itu tidak ditanggapi oleh kubu Agung. "Beberapa teman telah lakukan komunikasi. Ada yang bertepuk sebelah tangan, ada yang positif, ada yang kata-katanya berbalik dengan kenyataannya," ujar Ketua Fraksi Golkar Ade Komaruddin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/12). Ketua Harian Golkar, hasil Munas Bali, MS Hidayat sempat bertemu dengan Waketum Golkar,

hasil Munas Jakarta, Yorrys Raweyai di Kantor DPP Golkar. Ade menyebut pembicaraan masih di tataran awal. "Belum pada tataran substansi pembicaraannya, masih pada tataran tingkat awal. Dari kami, Hidayat datang baik-baik dan kami dapat keterangan dari Hidayat, Yorrys saat itu mengatakan kita bersama-sama tapi dikonsultasikan ke Agung," jelas Waketum Golkar hasil Munas Bali ini. Meski mengarah ke islah, kubu

Ical tetap berkukuh mempertahankan hasil Munas Bali, salah satunya tentang posisi Golkar di Koalisi Merah Putih. Ade menyebut ada pihak-pihak yang tidak terbiasa berada di luar pemerintahan. Saat ini, kubu Ical telah menunjuk Sjarif Cicip Sutardjo dan MS Hidayat sebagai juru runding. Sementara itu, kubu Agung mengerahkan 5 orang yaitu Priyo Budi Santoso, Agun Gunandjar, Ibnu Munzir, Yorrys Raweyai, dan Andi Mattalatta.(DK/BS/IN/MA)

RAMAI-RAMAI URUS BBN-KB DAN PKB ...................................................................................................... • DARI HALAMAN. 1 "Dengan program ini kita berharap tunggakan PKB yang selama ini menjadi piutang Pemprovsu dapat terjaring termasuk para pemilik kendaraan yang belum melakukan pendaftaran ganti nama kepemilikan kendaraan bermotor yang selama ini belum didaftarkan kepemilikannya, termasuk kendaraan bermotor eks mutasi dari luar provinsi Sumut yang diberikan pengurangan sebesar 100 persen dari pokok BBN-KB," jelasnya seraya mengemukakan pengurangan BBN -KB disertai penghapusan sanksi administrasi BBNKB. Program pemutihan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Gubsu (Pergubsu) Nomor 45 Tahun 2014 yang ditandatangani

langsung oleh Gubsu H Gatot Pujo Nugroho setelah mendapat pendapat hukum (legal opinion) dari Kajatisu Nomor B 6549/N.2/Gp.1/ 10/2014 tanggal 24 Oktober 2014 dan Surat Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Nomor 973/1324/ KEUDA tanggal 12 Desember 2014. Dalam Pergub tersebut ditegaskan pemberian keringanan PKB dimaksud merupakan pokok pajak PKB yang tidak atau belum dibayar sampai 2012 (di bawah tahun 2013) dengan pengurangan sebesar 100 persen (penggratisan/ pemutihan) sedangkan pengenaan PKB di atas tahun 2013 sesuai ketentuan yang berlaku. Artinya, pemilik kendaraan yang tertunggak sampai berapa tahun pun dapat menghidupkan atau mengaktifkan kembali STNK-nya

dengan hanya membayar PKB tahun 2013 dan 2014 tanpa denda. Menurut data BPK diperkirakan terdapat 1.319.747 kendaraan yang tidak membayar pajak sejak tahun 2009 atau dalam lima tahun terakhir dengan nilai nominal sekira Rp 908,9 miliar. Dengan program ini, diharapkan sebagian besar pajak tertunggak tersebut dapat dijaring sehingga tidak menambah benar piutang Pemprovsu sekaligus diperoleh data akurat berapa sebenarynya kenderaan yang tidak hidup STNK yang masih ada dan layak jalan atau belum rusak atau telah dijual oleh pemiliknya. Sementara itu dalam Rapat Akurasi Pelaksanaan Program ini di Wisma Benteng Medan pada Selasa (16/12) malam dipimpin oleh Kadispenda Sumut H Rajali

SSos MSP dan dihadiri Dirlantas Poldasu Kombes Pol Drs Refdi Andri MSi, para kabid dan seluruh pimpinan UPT Samsat se-Sumut serta pimpinan Jasa Raharja dan Bank Sumut tersimpul semua pihak siap menyukseskan program ini secara sungguh-sungguh. Gubsu berharap semua petugas di lapangan komit dan konsekuen melakukan pelayanan prima dan terhadap petugas yang mempersulit dipesilahkan dilaporkan kepada pihak Gubsu. Namun Gubsu berharap para petugas di lapangan lebih mengutamakan rasa tanggung jawab, bukan karena takut kepada sanksi. Kadispenda Sumut H Raja SSos MSP menambahkan pembebasan denda PKB dan BBN KB ini juga diberikan kepada wajib pajak pindah antar Samsat maupun antar

provinsi terkait dengan Surat Keterangan Fiskal dan pembebasan denda PKB maupun BBN-KB diberikan kepada Wajib Pajak yang melakukan pengesahan, ganti STNK, BBN-II dan seterusnya, BBN Lapor Tiba untuk semua jenis kendaraan bermotor, baik umum maupun tidak umum. Sementara itu Kepala Divisi Asuransi Jasa Raharja melalui Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sumut Markus Horo SH menjelaskan sehubungan program ini pihaknya juga memberikan kebijaksanaan pembebasan denda hanya untuk Denda SWDKLLJ sebesar 100 persen untuk periode tahun 2010, 2011 dan 2012. Pokok dan Denda SWDKLLJ tahun 2013 dan 2014 serta Pokok SWDKLLJ tahun 2010, 2011 dan 2012 tetap dikutip sesuai dengan ketentuan yang berlaku.(WAN)

KPK GELEDAH KANTOR SWASTA DI TAPTENG.................................................................................... • DARI HALAMAN. 1 terjadi transaksi di kantor itu," jelas Johan. Informasi yang diperoleh menyebutkan sang pemilik perusahaan yang berinisial Ad diduga pernah terlibat transaksi keuangan dengan Bonaran Situmeang. Transaksi itu diyakini terkait dengan dugaan suap Pilkada Tapteng. Sebelumnya, KPK Raja Bonaran Situmeang sebagai ersangka kasus dugaan suap

pengurusan sengketa Pilkada Kabupaten Tapanuli Tengah 2013 di Mahkamah Konstitusi (MK). Penetapan tersangka ini merupakan hasil pengembangan kasus dugaan suap pengurusan sengketa pilkada di MK yang menjerat mantan Ketua MK Akil Mochtar. Bonaran jadi tersangka setelah penyidik KPK melakukan gelar perkara beberapa waktu lalu yang hasilnya menemukan 2 alat bukti yang cukup untuk menaikkan status Bonaran dari

saksi menjadi tersangka. Oleh KPK, Bonaran disangka melanggar Pasal 6 Ayat 1 huruf a Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor). Bonaran sebelumnya diperiksa KPK pada awal Desember 2014 lalu. Bonaran melaporkan Sukran dalam kasus berbeda ke KPK. Saat datang ke Gedung KPK,

Bonaran mengklaim sebagai Justice Collaborator kasus dugaan korupsi. "Ya kan Justice collaborator," kata Bonaran sebelum memasuki Gedung KPK, beberapa waktu lalu. Bonaran mengaku telah melaporkan Sukran, Ketua Yayasan Museum Barus, kepada KPK terkait dugaan korupsi dana bantuan sosial Museum Barus di Kabupaten Tapanuli Tengah. Menurut Bonaran Sukran yang sudah menerima uang bantuan

sosial tidak juga membangun Museum Barus. "Ternyata Sukran selaku Ketua Yayasan Museum Barus terima uang tapi nggak dibangun museumnya," katanya. Nama Sukran yang disebut Bonaran sendiri diduga mengacu kepada Plt Bupati Tapanuli Tengah, Sukran Jamilah Tanjung. soal total bantuan uang yang diterima terkait pembangunan museum, termasuk tahun berapa, Bonaran mengaku lupa. (IN/BS/DK/MA)


Kamis 18 Desember 2014

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

Pendidikan Kespro Memperkecil Perilaku Seks Bebas Remaja

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, M.Sulaiman STAF REDAKSI Yonan Febrian,Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar,Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Dedi Afrizal FOTOGRAPHER Hs Poetra SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Mengapa Rupiah Terus Melemah

P

ergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus melemah, bahkan nilai tukar rupiah terhadap dollar mencapai Rp 12.900 dan terendah sejak 1998. Legislator Partai Demokrat, Marwan Cik Asan meminta kepada pemerintahan Presiden Jokowi terutama tim ekonomi untuk menjelaskan kepada publik tentang penyebab melemahnya rupiah secara signifikan di akhir tahun ini. "Kita harapkan menteri terkait dapat menjelaskan kepada masyarakat penyebab melemahnya rupiah, juga memaparkan secara jelas dan konkrit program-program ekonomi termasuk pengendalian moneter bersama BI,"kata Marwan, kemarin. Wakil Ketua Komisi XI ini menuturkan, melemahnya rupiah hingga titik terendah pada era reformasi ini selain karena penguatan dolar secara global sebagai akibat membaiknya ekonomi Amerika Serikat dan rencana kenaikan suku bunga sebagai mana hasil rapat The Federal Market Open Comitte (FMOC). Melemahnya nilai tukar rupiah sejatinya tidak hanya terhadap dolar AS saja, melainkan juga terhadap nilai mata uang lainnya di negeri kita, termasuk Bath Thailand, Ringgit Malaysia, Dolar Singapura, dan lainnya. Dengan kata lain, di kawasan Asia Tenggara saja, posisi Rupiah kurang diperhitungkan. Kecenderungan terus melemahnya nilai tukar rupiah itu, antara lain disebabkan sejumlah faktor. Seperti, neraca perdagangan tahun ini defisit karena lebih besar impor daripada ekspor. Kedua, neraca transaksi berjalan juga mengalami defisit karena pembayaran utang luar negeri yang banyak jatuh tempo. Ketiga, hot money yang sering dijadikan andalan pemasukan valas mulai 'pulang kampung'. Keempat, ekspektasi pasar, bahwa cadangan devisa menurun karena faktor-faktor tersebut cenderung akan terus menurun sampai tahun depan. Kelima, paket-paket kebijakan ekonomi pemerintah hanya berjalan di atas kertas, namun di lapangan tidak efektif. Keenam, pasar juga membaca secara jelas dan khawatir bahwa para petinggi negeri yang bertanggung jawab atas ekonomi sibuk dengan urusannya masing-masing. Faktor penyebab lainnya adalah kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM di tengah turunnya harga minyak dunia, juga berdampak pada sentimen pasar, yang mengarah pada munculnya keraguan dan atau menurunnya kepercayaan terhadap pemerintah. Di sisi lain, menurunnya nilai tukar rupiah agaknya terkait pula dengan kebiasaan para pejabat dan pengusaha kita, yang kerap lebih suka mengoleksi dolar AS ketimbang rupiah. Bahkan, pembelian dolar AS acapkali dijadikan sebagai lahan mengeruk keuntungan. Yakni, memborong dolar di saat harganya stabil dan menjualnya saat harganya selangit seperti sekarang. Apa pun menjadi faktor penyebab makin melemahnya nilai tukar rupiah itu, tentu menjadi kewajiban pemerintah untuk mengatasinya. Kita tetap optimis, pemerintahan Jokowi-JK akan mampu membawa negeri ini keluar dari ancaman krisis ? Semoga...(**)

2

andalas/ist

MENUNJUKKAN – Kabid Pendataan dan Penetapan Dispenda Kota Medan Nawawi Lubis disaksikan Kadispenda Medan M Husni, menunjukan besaran tunggakan pajak Grand Duck Restaurant kepada orang kepercayaan pemili restoran tersebut, Selasa (16/12).

Tiga Gerai di Sun Plaza Tunggak Pajak Medan-andalas Dua restoran dan satu coffe shop di Sun Plaza Medan menunggak pajak sehingga merugikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan. Untuk itu pemilik ketiga gerai itu diminta segera melunasi tunggakan pajaknya. Demikian terungkap ketika Tim Terpadu Penegakan Perda Kota Medan yang dipimpin Kepala Dinas Pendapatan (Kadispenda) Kota Medan M Husni, mendatangi ketiga tempat usaha tersebut, Selasa (16/12). Ketiga tempat usaha yang menunggak pajak itu masing-masing Restoran XO Suki di lantai 3, Grand Duck Restaurant di lantai 4, dan Starbuck Coffe di lantai 2. Total tunggakan pajak ketiga tempat usaha itu mencapai Rp300 juta lebih. Tim terpadu yang melibatkan unsur Polresta Medan, Kodim 0201/ BS, dan Denpom I/Medan ini, pertama kali mendatangi Restoran XO Suki. Namun pemilik restoran khas Jepang ini tidak berada di tempat. Menurut Andrew selaku manager, pemilik berada di luar kota. Namun Kabid Pendataan dan

Penetapan Dispenda Kota Medan Nawawi Lubis tidak langsung percaya. Ia meminta Andrew segera menghubungi pemilik restoran itu supaya datang dan bertemu dengan pihaknya guna menyelesaikan tunggakan pajak yang mencapai Rp226.641.025. Andrew kemudian menghubungi pemilik Restoran XO Suki. Setelah terhubung, Andrew mempersilakan Nawawi bicara langsung dengan pimpinannya. Setelah melakukan pembicaraan dengan pemilik Restoran XO Suki, Nawawi kemudian minta kepada anggotanya membuat berita acara. Dalam berita acara yang ditandatangani Andrew mewakili pemilik Restoran XO Suki, pemilik bersedia menyelesaikan tunggakannya setelah pulang dari luar kota. Dia berjanji datang ke Kantor Dispenda Medan, Kamis (24/12). “Pemilik Restoran XO Suki harus segera melunasi tunggakannya. Sebab, tunggakan yang belum dilunasinya itu merupakan pajak restoran yang dipungut dari pengunjung sebesar 10 persen. Jika pemilik tidak beritikad baik untuk melunasi tunggakan pajaknya, kita akan mengambil tindakan tegas sesuai peraturan yang berlaku,” kata Kadispenda Medan M Husni. Tim kemudian mendatangi

Grand Duck Restaurant. Pemilik restoran yang menyediakan bebek sebagai menu utamanya itu tidak berada di tempat. Namun setelah seorang pekerja diminta menghubungi, tak lama kemudian seorang pria bernama Amin yang mengaku orang kepercayaan pemilik Grand Duck Restaurant datang. Kepada Amin, Husni meminta supaya menyampaikan kepada pemilik Grand Duck Restaurant untuk segera melunasi tunggakan pajak sebesar Rp61.070.781. Amin pun berjanji dengan menandatangani berita acara yang disodorkan Husni. “Kami minta tunggakan pajak secepatnya dilunasi,” tegas Husni. Terakhir tim mendatangi Starbuck Coffe. Tempat usaha berupa coffe shop ini berdasarkan data yang dimliki Dispenda Medan menunggak pajak sekitar Rp18.452.843. Namun Roza Ariyanto selaku penanggung jawab mengaku tidak bisa memenuhi permintaan tim. Sebab, terkait masalah pembayaran tunggakan pajak merupakan wewenang kantor pusatnya. Tim lalu minta Roza menandatangani berita acara. Dalam berita acara itu, pihak Starbuck Coffe dari Jakarta begitu tiba di Medan segera datang ke Kantor Dispenda Medan untuk menyelesaikan tunggakan pajaknya. (BEN)

Pipa Besar di CBD Polonia Retak

Distribusi Air Sejumlah Kawasan Terganggu Medan-andalas Pipa besar berukuran 400 mm milik PDAM Tirtanadi yang melintasi kawasan Perumahan CBD Polonia Medan mengalami keretakan sejak Selasa (16/12) malam dan telah ditangani untuk dilakukan perbaikan. Hal tersebut disampaikan Syawal Hutasuhut SH Msi sebagai Pelaksana Kepala Divisi Public Relation PDAM Tirtanadi dalam siaran persnya Rabu (17/12). Keretakan pipa tersebut mengakibatkan distribusi air pada sejumlah kawasan di Medan seperti Sudirman, Polonia, Starban, Karang Sari, dan Diponegoro akan mengalami gangguan, utamanya penurunan kuantitas distribusi air selama 2-3 hari ke depan. “Saat ini tim teknis sudah turun

ke lapangan untuk segera memperbaiki keretakan tersebut, mudahmudahan pada tanggal 20 Desember 2014 sudah normal kembali,” kata Syawal Hutasuhut. Dijelaskan bahwa kasus pipa retak ini merupakan major force atau halhal yang terjadi secara alamiah karena setiap pipa tertanam di bawah tanah sehingga keretakan kerap terjadi sewaktu-waktu. “Sebelum Natal, kendala teknis di lapangan tersebut akan segera diatasi," ujar Syawal Hutasuhut. Pembersihan Reservoir Sementara itu PDAM Tirtanadi juga akan melakukan pembersihan reservoir atau penampungan air baku dan air bersih di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Lau Melas, Berastagi.

"Ini merupakan kegiatan rutin dalam upaya peningkatan kualitas, kuantitas, dan kontinuitas air di IPA Lau Melas, Berastagi. Pembersihan akan lakukan pada Kamis, 18 Desember 2014, mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan selesai," jelas Syawal Hutasuhut. Akibat aktifitas pembersihan ini, pasokan air dari IPA Lau Melas akan berhenti sementara hingga proses pembersihan tuntas. Pada waktu pembersihan daerah-daerah pelayanan seperti Berastagi dan Kabanjahe akan sedikit terganggu. "Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan keluhan pelanggan dapat disampaikan ke kantor cabang terdekat atau call centre PDAM Tirtanadi di 500444," pungkas Syawal Hutasuhut. (GUS)

Medan-andalas Pendidikan kesehatan reproduksi (Kespro) yang diberikan tenaga kesehatan kepada anak yang sudah duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) dapat memperkecil perilaku seks bebas di kalangan remaja dan menjauhi risiko kanker serviks serta penyakit menular seksual. "Sebagai tenaga kesehatan beri informasi kepada anakanak sejak dini, maksimal yang sudah duduk di SMP tentang pendidikan kesehatan reproduksi. Selain itu, gandeng sektor lain seperti tokoh agama untuk memberi pencerahan, karena pendidikan agama dan seks harus seimbang," kata Pakar Seksologi dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS pada seminar nasional yang diselenggarakan Akbid Yayasan Indah Medan, Selasa (16/12). Pendidikan Kespro di kalangan remaja, jelas Boyke, bukan hanya memberikan pengetahuan tentang organ reproduksi, tetapi juga bahaya akibat pergaulan bebas, seperti penyakit menular seksual dan sebagainya. Dengan demikian, anakanak remaja ini bisa terhindar dari percobaan melakukan seks bebas. "Orangtua juga jangan cuek terhadap perkembangan anak-anaknya," harapnya. Selain itu, menurutnya, keputihan yang terus menerus dialami wanita bisa mengakibatkan kemandulan. Keputihan juga bisa merupakan gejala awal dari kanker leher rahim yang bisa berujung pada kematian. "Jadi jangan dianggap enteng ya," pesannya di hadapan ratusan mahasiswa dalam seminar tersebut. Dia meminta agar setiap wanita selalu waspada terhadap keputihan. Apabila mengalami keputihan bisa mencari tahu ke dokter apakah berbahaya atau tidak.

"Biasanya keputihan yang berbahaya itu apabila terasa gatal, berbau, berwarna, bahkan bercampur darah, bila seperti itu segera periksakan. Terkadang ada juga keputihan yang karena alergi makanan seperti buah timun, nenas, durian, dan seafood," jelas Boyke seraya mengingatkan agar keputihan harus segera diobati. Saat membuka seminar nasional tersebut, Ketua Yayasan Indah Medan dr M Rizki Ramadhan SH mengatakan penyakit menular seksual (PMS) sampai saat ini masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Insiden dan prevelensi sebenarnya di berbagai negara tak diketahui dengan pasti, sebab PMS merupakan satu kelompok penyakit yang penularannya terutama melalui hubungan seksual. “WHO menyatakan setiap tahun di seluruh negara terdapat sekitar 250 juta penderita baru yang meliputi penyakit gonore, sifilis, herpes genetalis, dan jumlah tersebut hasil analisis WHO cenderung meningkat,” ujarnya. Dengan seminar ini Rizki berharap dapat menumbuhkan rasa peduli terhadap kesehatan reproduksi, di samping merupakan bentuk evaluasi pengaplikasian kepedulian para mahasiswa akbid. Apalagi saat ini persyaratan untuk perpanjangan STR harus mengikuti seminar minimal 30 SKP dan seminar yang dilaksanakan akbid ini 3 SKP. Seminar yang mengambil tema “Upaya pencegahan PMS dan risiko PMS terhadap kesehatan refroduksi” serta dilanjutkan dengan “Perawatan kesehatan kulit yang aman pada ibu hamil dan menyusui” dengan narasumber dr Reisa Broto Asmoro (Dr OZ Indonesia) ini diikuti 800 peserta. (YN)

Manajemen RS Haji Medan Amburadul Medan-andalas Ketua Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut), Effendi Pandjaitan, mengatakan bahwa manajemen Rumah Sakit Haji Medan sangat amburadul. "Rumah Sakit Haji Medan lebih banyak fokus ke pelayanan administrasi bukan pelayanan pasien. Hal ini yang banyak dikeluhkan oleh pasien," katanya, Rabu (17/12). Karena itu, lanjut politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, dirinya meminta agar RS Haji Medan lebih memfokuskan pada pelayanan kepada pasien, terutama membangun kamar inap untuk kelas 3 yakni pasien yang menggunakan BPJS. "Manajemen RS Haji harus memperbanyak kamar kelas 3 untuk pasien BPJS. Karena mereka lebih membutuhkan itu ketimbang pelayanan administrasi. Kalau kamar kelas 1 yang perbanyak, buat apa. Toh masyarakat yang memiliki uang lebih juga lebih memilih rumah sakit swasta," ketusnya. Pelaksana tugas (Plt) Direktur RS Haji Medan Diah Retno W Ningtias, saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi E DPRD Sumut itu mengakui sangat banyak masalah di institusi yang dipimpinnya. Disebutkan Diah, pengelolaan RS Haji Medan sejak

tahun 1998 sampai tahun 2011 ditangani oleh Yayasan Rumah Sakit Umum Haji Medan. Baru pada 29 Desember 2011 secara resmi pengelolaannya dialihkan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, yang disusul dengan terbitnya Peraturan Gubernur No 25 Tahun 2012 tentang Pembentukan Organisasi, Tugas Fungsi, Uraian Tugas, dan Tata Kerja RS Haji Medan. Saat dikelola yayasan, kata Diah, RS Haji Medan tidak dikelola dengan baik. Seluruh sarana dan prasarananya sangat ketinggalan. Hal itu membuat RS Haji Medan tidak mampu bersaing dengan rumah sakit lainnya. Apalagi rumah sakit swasta. Disebutkan Diah, fasilitas dan sarana RS Haji Medan, secara bertahap mulai dibenahi pada tahun 2014. Yakni dengan kucuran dana Rp72 miliar dari APBD Sumut. Dengan dana itu, pengelola memperbaiki dan melengkapi sarana rumah sakit. Mulai dari perbaikan IGD, ICU, ruang kelas III, serta penyediaan alat-alat kesehatan. "Sekarang kita telah memiliki alat CT-scan jantung. Yakni alat untuk melihat penyumbatan di jantung tanpa kateter. Berbagai peralatan lainnya masih kita butuhkan untuk melengkapi sarana di rumah sakit haji. Ini penting untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015," pungkasnya. (SBC/GUS)

Pemprovsu-Kodam I/BB Fokuskan Swasembada Jagung dan Kedelai Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Kodam I/ Bukit Barisan siap melaksanakan instruksi Presiden Jokowi untuk menyukseskan program swasembada pangan, khususnya beras, kedelai, dan jagung. "Hal itu ditargetkan dapat dicapai dalam 3 tahun dan komoditas gula 5 tahun mendatang disikapi serius," ujar Wakil Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi dan Pangdam I/ BB Mayjen TNI Winston P Simanjuntak SIP MSi di ruang Kantor Gubsu, Rabu (17/12). Wagubsu mengatakan saat ini

Sumut sudah swasembada beras namun untuk komoditas jagung dan kedelai masih sangat kurang. Karena itu dalam program swasembada pangan ini akan difokuskan pada komoditas jagung dan kedelai. Selain komoditas yang diinstruksikan oleh Presiden Jokowi, Wagubsu mengatakan produksi cabai merah juga akan ditingkatkan sebab cabai merah sering memicu inflasi di Sumut. "Kita berharap dan mengajak seluruh kabupaten/kota seSumatera Utara untuk melaksanakan program tersebut. PTPN 2 diikutsertakan dalam

menyukseskan program swasembada pangan. Di mana lahan lahan tidur milik PTPN 2 dapat digunakan sebagai lahan produktif untuk tanaman pangan. Tentunya seluruh stakeholder yang terkait akan dilibatkan untuk menyukseskan program tersebut," ujar Wagubsu. Menurut Wagubsu, pelaksanaan program swasembada pangan ini akan dilaksanakan bersama Kodam I/ BB. Kerja sama program swasembada pangan akan dilaksanakan secara bersama sebab TNI manunggal dengan rakyat.

"Artinya, program ini secara teknis akan dibicarakan secara bersama dengan para kepala daerah dari 33 kabupaten/kota seSumut dan seluruh instansi terkait yang terlibat di dalamnya," jelasnya. Sementara itu Pangdam I/BB Winston P Simanjuntak mengatakan kerja sama dalam program swasembada pangan ini adalah salah satu upaya menciptakan kemanunggalan TNI dan rakyat. "Program swasembada pangan bukan hal yang sulit untuk dipenuhi, yang terpenting pemerintah mampu menjaga agar

harga-harga komoditas pangan bisa stabil di pasar sehingga para petani lebih bersemangat dan bergairah untuk turut menyukseskan program swasembada pangan," ujar pangdam. Lebih lanjut dikatakan pangdam, kerja sama untuk membantu rakyat dan pemerintah adalah salah satu tugas pokok TNI, karena pihaknya juga telah menginstruksikan kepada seluruh anggota TNI untuk terlibat dalam menyukseskan program yang ditargetkan tercapai dalam 3 tahun mendatang. (WAN)


Kamis 18 Desember 2014

SKPD Terkait Diminta Buat Program Khusus untuk ADHA Medan-andalas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin meminta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait di jajarannya yang berhubungan dengan penanggulangan dan pencegahan HIV/ AIDS untuk memiliki program khusus yang mengatur tentang HIV/AIDS. Hal itu disampaikan Wali Kota Medan pada Seminar Kami Ada untuk ADHA (Anak dengan HIV/AIDS) yang diselenggarakan Forum Peduli ADHA, Rabu (17/12) di Medan. “Masalah HIV tidak hanya pada orang dewasa tetapi juga sudah kepada anak-anak yang tidak tahu apa-apa. Berkembangnya penyebaran HIV/AIDS pada generasi muda apalagi yang tidak disengaja dari orangtua,” ujarnya. Ia juga berharap kepada Forum Peduli ADHA untuk ikut memberikan penyadaran kepada masyarakat tentang HIV/ AIDS dan melalui hasil seminar ada langkah-langkah untuk melindungi anak-anak yang tertular dan mencegah anak-anak agar tidak tertular dari orangtuanya. “Cegah ibu hamil yang terkena HIV agar tidak menularkan kepada anaknya. Dinas kesehatan dan puskesmas juga harus melakukan upayanya,” harap Eldin. Dia juga meminta semua peserta seminar yang hadir agar mencari tahu akar penyebabnya, tidak hanya dalam sosialisasi yang menganjurkan agar tidak berbuat yang dapat menyebabkan HIV. Dalam kesempatan itu, Eldin menyatakan, Pemko Medan akan bersinergi dengan Forum Peduli ADHA untuk memutus lingkaran narkoba, pergaulan bebas yang berdampak kepada HIV/AIDS. ”MoU Forum Peduli ADHA dengan SKPD kiranya mendekatkan dengan pemko untuk kerja sama bagi pencegahan HIV/AIDS,” harapnya. Kepada stakeholder, Eldin meminta ikut melakukan sosialisasi kemasyarakatan untuk menjaga keluarga dan lingkungannya agar terhindar dari HIV/AIDS. “Kepada yang terkena harus mau berobat dan tidak malu. Hindari hubungan seks di luar ketentuan,” imbuhnya. Sementara itu Anggota DPD RI Darmayanti Lubis meminta kepada Forum Peduli ADHA untuk terus menyosialisasikan HIV/AID dan membuat aksi mencegah penularan HIV/AIDS. “Kita di DPD akan mendorong pemerintah pusat agar memberikan perhatian terhadap permasalahan HIV ini sampai kepada pemerintah di daerah. Dinkes juga harus membuat aksi,” ujarnya. Seminar juga diisi dengan pemutaran video perjuangan In yang mengasuh dan menjaga adiknya N yang tertular HIV dari orangtuanya. Namun, N telah pergi untuk selamanya. Pada acara itu juga dilakukan MoU antara Dinas Kesehatan Medan yang ditandatangani Kepala Dinas drg Usma Polita, Dinas Pendidikan Medan oleh Kepala Dinas Mara Sutan Siregar, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Medan oleh Kepala Dinas Armansyah Lubis, Kaban PP dan KB Medan Muslim yang disaksikan Wali Kota Medan dan Anggota DPD RI Darmayanti Lubis. Ketua Panitia Seminar Saurma MGP Siahaan yang juga Ketua Forum ADHA menyampaikan, mereka akan berusaha mengawal ADHA di Medan. “Kita berharap ada perlindungan bagi ADHA di Medan, sehingga setiap anak tidak terkecuali ADHA dapat memperoleh haknya,” katanya. Sementara Ketua Perhimpunan Dokter Peduli HIV/AIDS (PDPAI) Sumut Dr dr Umar Zein mengungkapkan, indikator HIV positif pada prevalensi umum hampir mendekati 50 persen. Menurutnya, hal yang paling penting adalah bagaimana melakukan pencegahan penularan HIV/AIDS, bagaimana anak yang lahir tidak tertular HIV. “Perlunya rekomendasi dari Wali Kota Medan agar semua ibu hamil dites untuk mengetahui apakah terkena HIV,” harap Umar Zein. (YN)

Warga Jalan Timah Blokir Perlintasan KA Medan-andalas Warga yang bermukim di perlintasan kereta api yang berada di Jalan Timah, Medan, Rabu (17/12) siang mengamuk dan memblokir perlintasan rel itu. Menurut informasi yang didapat, aksi itu dilakukan lantaran warga marah tenda yang mereka pasang dirobohkan pihak PT KAI. "Rumah kami dihancurkan, kami tinggal di tenda itupun dihancurkan, padahal kami sudah ambil jarak enam meter," kesal Toni, salah seorang warga di lokasi kejadian. Dijelaskannya, tenda yang dirusak merupakan tempat bernaung sekitar 60 kepala keluarga (KK). "Yang perempuan tinggal di musala, yang laki-laki di dalam tenda," sebutnya lagi. Mereka pun memprotes tindakan pihak PT KAI yang dianggap semena mena itu. Mereka memblokir perlintasan KA. Warga juga mengancam akan membakar perlintasan KA. "Rumah kami digusur, kami tinggal di tenda biru itupun digusur, kenapa kami yang lemah ditindas, untuk tidur aja kami payah, anak saya anak gadis," teriak warga lainnya. Pantauan wartawan, terlihat petugas kepolisian dari Polsek Medan Area melakukan pengamanan di lokasi kejadian. Aksi blokade yang dilakukan warga itu pun akhirnya dapat dibubarkan petugas. (SBC/GUS)

Kamis, 18 Desember 2014

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

3

PKL Sukaramai Abaikan Imbauan PD Pasar Medan-andalas Pedagang kaki lima (PKL) tetap mengabaikan imbauan PD Pasar Medan agar tidak berjualan di badan Jalan AR Hakim, Medan. Padahal sebagian besar PKL yang membandel menggelar lapak di area terlarang itu memiliki kios di dalam Pasar Sukaramai. Kepala Perusahaan Daerah (PD) Pasar Medan Unit Sukaramai Medan Juster Simarmata mengakui sudah berulang kali mendesak para PKL yang berjualan di badan jalan agar menempati kios mereka di dalam gedung Pasar Sukaramai. Akan tetapi imbauan tak juga dihiraukan para PKL. Pihaknya pun akan menyurati Pemerintah Kota (Pemko) Medan untuk melakukan penertiban terhadap para PKL yang berjualan di badan Jalan AR Hakim itu. "Sudah sering kita suruh itu, masih tetap banyak yang berjualan di pinggir jalan. Malah tambah ramai yang berjualan di pinggir jalan. Padahal mereka ini sudah memiliki kios di dalam Gedung Pasar Sukaramai. Kita akan minta pada satpol PP untuk melakukan penertiban para PKL. Karena keberadaan mereka sangat mengganggu," katanya,

andalas/jeffri

BERJUALAN - Deretan lapak pedagang kaki lima masih bebas berjualan di badan Jalan AR Hakim depan Pasar Sukaramai, Medan, Rabu (17/12). Rabu (17/12). Menurutnya, jumlah pembeli di dalam Gedung Pasar Sukaramai mulai meningkat. Tetapi, tetap saja pengunjung masih enggan singgah. Pasalnya mereka lebih memilih untuk membeli di

lapak-lapak pedagang di badan jalan. Akibatnya, tak sedikit para pedagang yang berada di Gedung Pasar Sukaramai mengalami kerugian karena sepi pembeli. "Jika pedagang mau berjualan di dalam, jumlah pembeli tentu

akan semakin ramai. Untuk itu kita berharap surat kita segera ditanggapi Pemko Medan melalui satpol PP. Sebab keberadaan PKL selain berakibat pada kerugian para pedagang yang berjualan di dalam gedung pasar, juga sangat

Penerimaan PBB Medan Belum Memuaskan Eldin Minta Camat Bekerja Lebih Maksimal Medan-andalas Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengaku belum puas dengan realisasi penerimaan pajak dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) 2014 di wilayahnya. Pasalnya, dari target Rp365 miliar, hingga per 12 Desember 2014 yang terealisasi baru sekitar 80 persen. Untuk itu Eldin meminta kepada seluruh camat, lurah, dan kepala lingkungan (kepling) meningkatkan kinerjanya dalam pemungutan PBB. Di sisa waktu sebelum berakhirnya tahun 2014 ini, Eldin mengajak seluruh camat, lurah, dan kepling bekerja lebih maksimal lagi sehingga target penerimaan PBB bisa tercapai. “Hasil capaian penerimaan PBB saat ini tentunya belum memuaskan seperti yang kita harapkan. Saya minta ini menjadi perhatian kita bersama di tahun-tahun mendatang. Semua kendala-kendala yang menjadi penyebab target PBB tidak terwujud harus bisa diatasi,” kata Eldin dalam Rapat Evaluasi Terkait Intensifikasi penerimaan PBB Tahun 2014 di Gedung Dharma Wanita, Jalan Sei Rotan, Medan, Rabu (17/12). Dalam rapat tersebut, Eldin meng-

ingatkan camat dan lurah yang hadir supaya mempersiapkan diri, sebab tahun 2015 sudah di depan mata dan tugas ke depannya semakin berat. Karenanya, diperlukan kerja keras untuk membangun pemikiran yang lebih inovatif dalam menggali potensipotensi PBB di wilayah masing-masing. “Di sinilah perlunya kemampuan leadership saudara. Kepemimpinan saudara diharapkan mampu meningkatkan partisipatif masyarakat dalam membayar pajak, sehingga tahun depan diharapkan tingkat penerimaan pajak dari sektor PBB akan lebih baik lagi demi mendukung terjaminnya pelaksanaan pembangunan, khususnya di Kota Medan yang kita cintai ini,” ungkapnya. Guna meningkatkan partisipatif masyarakat membayar PBB, Eldin minta camat, lurah, dan kepling melakukan pendekatan kepada masyarakat. Pendekatan itu bisa dilakukan dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama terkait pengurusan administrasi kependudukan seperti KTP, KK, akte kelahiran maupun surat-surat lainnya. “Artinya, baik camat, lurah maupun kepling jangan pernah sekalipun mempersulit warga saat pengurusan masalah administrasi kependudukan. Apabila saya dengar ada camat, lurah maupun kepling memungut imbalan dari warga yang mengurus administrasi kependudukan, saya akan mengambil tindakan tegas. Saya tidak main-main,” tegas Eldin. Berhasil atau tidaknya camat dalam memenuhi target PBB dari warganya akan menjadi catatan bagi wali kota untuk

melakukan evaluasi kinerja. “Jangan hanya mau jabatan saja tetapi tidak mampu melaksanakan jabatan yang diberikan itu dengan baik. Jadi manfaatkan sisa waktu yang ada untuk memaksimalkan pengutipan PBB tersebut,” ujarnya. Untuk tahun 2015, Pemko Medan akan mengadakan kegiatan updating data dan pendataan ulang wajib PBB melalui Dinas Pendapatan (Dispenda) Kota Medan. Atas dasar itulah wali kota minta seluruh camat, lurah serta kepling agar dapat menyukseskan kegiatan ini, serta melaksanakan fungsinya dengan baik. Kepala Dispenda Kota Medan M Husni dalam laporannya mengatakan hasil capai pengutipan PBB sampai triwulan IV sebesar 80 persen dari total target sebesar Rp365 miliar yang telah ditetapkan. Husni berharap agar seluruh camat, lurah, kepling maupun UPT dispenda terus memaksimalkan kinerja sehingga penerimaan PAD dari sektor PBB ini bertambah lagi. Terkait dengan rapat evaluasi yang dilakukan, Husni mengatakan mengandung dua makna. Pertama, untuk mengetahui sejauh mana kinerja yang telah dilakukan semua tingkatan pada fungsi-fungsi pencapaian target PBB. Kedua, jika berbicara PBB menyangkut banyak peran yang ada seperti camat, lurah, kepling, dan UPT dispenda. “Untuk itu evaluasi yang dilakukan ini tidak hanya sebatas pendapatan, termasuk juga kinerja. Bagaimana mungkin warga membayar jika SPPT PBB-nya tidak sampai. Tentunya ini akan kita evaluasi,” jelas Husni. (BEN)

menganggu aktivitas warga karena jalan kerap macet dan sampah dibiarkan menumpuk sehingga mengeluarkan bau tidak sedap," tegasnya. Terpisah, Ucok, pedagang kaki lima yang berjualan di badan Jalan AR Hakim, mengakui masih enggan pindah ke dalam Gedung Pasar Sukaramai yang baru. Alasannya, jumlah pembeli masih minim. Para pembeli, sebutnya, lebih suka berbelanja di luar gedung. Menurutnya, jika memang hendak berjualan di dalam gedung, jangan hanya sebagian orang saja, melainkan seluruh pedagang disuruh berjualan di dalam pasar agar tidak ada yang dirugikan. "Nanti kalau sudah ramai di dalam, saya akan berjualan di dalam. Lebih enak berjualan di dalam lebih adem. Tapi kalau tidak ada yang laku kan kita rugi, bagusan seperti ini. Kalau memang ingin ditertibkan, jangan hanya imbauan saja. Semua pedagang harus mau berjualan di kios yang baru. Jika tidak, para pedagang akan semakin ramai berjualan di luar dengan alasan lebih ramai pembeli," terangnya. (JA)

DPRD Minta Hentikan Pembangunan Tower di Jalan Puri Medan-andalas Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan meminta pembangunan menara telekomunikasi di Jalan Puri, Medan dihentikan karena belum memperoleh izin dari pemerintah setempat. “Pihak pengembang tidak dapat menunjukkan izin yang dibutuhkan untuk mendirikan tower tersebut,“ ujar anggota Komisi D, Parlaungan Simangunsing ST usai rapat dengar pendapat (RDP), Rabu (17/12). Menurut Parlaungan, ada tiga hal yang harus dipenuhi pengembang untuk membangunan tower. Diantaranya izin galian kabel dari dinas bina marga, izin mendirikan tower dari dinas TRTB dan dari dinas infokom. “Sementara pengembang hanya bisa menunjukkan izin prinsip persetujuan pembangunan tower saja,“ jelas Sekretaris Fraksi Partai Demokrat ini. Tidak hanya itu. Pengembang juga belum menjelaskan apa sebenarnya manfaat didirikannya tower tersebut kepada masyarakat. “Kalau dampak negatif yang diterima masyarakat, lebih baik proyek itu tidak dilanjutkan. Pemko Medan juga jangan terlalu mudah memberikan izin, harus dikaji terlebih dulu dampaknya,“ katanya. Sementara itu, Irawati, warga Jalan Puri mengatakan pembangunan tower persis di depan rumahnya oleh PT Moratelindo tidak pernah mendapatkan persetujuan masyarakat sekitar. Warga kecolongan dengan pembangunan itu, karena proses pendirian tower dilakukan pada dini hari. “Tower itu didirikan pada 8 November 2014 lalu sekitar pukul 03.00 dini hari, jadi kami sudah kecolongan,“ katanya. (SBC/GUS)

Tender Proyek Dinas PSDA Provsu 'Koncoisme' Medan-andalas DPRD Sumut melalui Komisi D meminta proses tender proyek di Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provsu dilakukan secara transparan dan akuntabel, guna menghindari praktik ‘koncoisme’ seperti diduga terjadi selama ini. Demikian salah satu kesimpulan rapat dengar pendapat Komisi D dengan Dinas PSDA Provsu, dibacakan Sekretaris Komisi D Analisman Zalukhu MSP, Rabu (17/12) di Gedung DPRD Sumut. Dalam rapat dengar pendapat

dipimpin Wakil Ketua Komisi, Nezar Djoeli dan dihadiri anggota komisi antara lain, Budiman P Nadapdap SE, Wagirin Arman, Drs Baskami Ginting, Aduhot Simamora, dan Arifin Nainggolan, disebutkan, transparansi dalam proses tender proyek yang ada di Dinas PSDA Provsu sudah menjadi keharusan, sehingga ke depan praktik KKN akan terkikis. “Kita ingin agar proses tender di Dinas PSDA Provsu yang diduga diberikan atas persekongkolan dengan koncokonco selama ini, tidak

berkelanjutan,” ujar Analisman. Dalam rapat itu, Budiman Nadapdap dan Nezar sangat kecewa, ternyata hasil reses anggota dewan di kabupaten/kota se-Sumut selama ini tidak sampai ke SKPD-SKPD (satuan kerja perangkat daerah) termasuk Dinas PSDA Provsu. Harusnya, lanjut Nezar dan Budiman, hasil reses anggota dewan diakomodasi SKPDSKPD, bahkan sebelum penyusunan program SKPD berbasis komisi, sehingga program disusun tidak hanya dari hasil musyawarah rencana

pembangunan (musrenbang), tetapi terpenting aspirasi masyarakat disampaikan melalui reses dewan nyambung dengan SKPD-SKPD selaku pelaksana program APBD. Karena itu, kata Nezar, setiap hasil reses masing-masing anggota dewan di dapil-nya (daerah pemilihannya) akan disampaikan kepada mitra kerja Komisi D, karena selama ini hasil reses anggota dewan ternyata hanya tertahan di Bappedasu dan tidak sampai kepada SKPD. Dalam kesimpulan rapat itu

dinyatakan, seluruh usulan disampaikan anggota komisi akan dimasukkan dalam dokumen perencanaan, sehingga bisa menjadi bagian KUA-PPAS tahun anggaran 2016. Budiman mengingatkan, proyek yang dikerjakan provinsi sering tidak diketahui pemerintah kabupaten/kota, bahkan bupati sama sekali tidak tahu ada proyek provinsi dikerjakan di daerah kekuasaannya. Dalam hal ini perlu sinkronisasi setiap proyek yang akan dikerjakan di daerah kabupaten/kota. (UJ)


HUKUM & KRIMINAL

Kamis 18 Desember 2014

harian andalas | Hal.

4

Gelar Operasi Sri Gunting

Poldasu Gerebek Gudang Balpres di Tanjung Balai Medan-andalas Lima hari menggelar Operasi Sri Gunting, petugas Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Poldasu dipimpin langsung Wadirreskrimsus, AKBP Mardiaz Kusin Dwihananto SiK M.Hum, berhasil mengungkap sejumlah kasus diantaranta, penyelundupan, penyalahgunaan narkoba, illegal fishing dan pelanggaran distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM). Kabid Humas Poldasu AKBP Helfi Assegaf melalui Kasubbid Penmas AKBP MP Nainggolan menjelaskan, di hari pertama, pihaknya berhasil menangkap satu unit kapal dengan nakhoda Syahril Nasution, di lima mil lampu merah perairan Kuala Bagan, Kabupaten Asahan. Dalam tangkapan yang melibatkan 100 personel ini, petugas berhasil mengamankan 978 bawang merah ukuran 10 kilogram dan 85 bal pakaian bekas (monza). Di hari yang sama, petugas juga menyita 328 bal pakaian bekas dari sebuah ruko kilometer 7, Kecamatan Datuk Bandar, Kabupaten Tanjung Balai. Dikatakan Nainggolan, pada hari kedua tim berhasil menyita 2.500 liter solar dari tangki mobil milik PT Sibatel (Silangkitang Barata Telekomunikasi) dengan tersangka Roy Gunadi. Mobil itu diamanakan saat melintas di Jalan Perdagangan Desa Nagori Bandar, Kabupaten Simalungun. "Tim juga menangkap tiga bandar sabu dengan barang bukti 2 ons sabu, 3 unit hp dan 6 buku tabungan milik tersangka Yus Azranita. Para tersangka diamankan di Hotel Lonari, Medan," jelas Nainggolan. Diketahui, Poldasu kini tengah menggelar Operasi Sri Gunting di 4 wilayah hukum Polres jajaran, yakni Polres Labuhan Batu, Asahan, Batu Bara dan Polres Tanjung Balai. Operasi ini dikhususkan untuk menekan arus penyelundupan Narkotika dan Obat-Obatan Terlarang (Narkoba) ke Sumut. "Dalam pelaksanaannya, 4 Polres tersebut diback up langsung oleh Poldasu. Hingga kini, operasi tersebut masih berlangsung dan dipastikan akan berkahir di punghujung tahun ini," ujar Nainggolan. (DA)

2014, Polsek Patumbak Ringkus 177 Pelaku Kejahatan Medan-andalas Petugas Unit Reskrim Polsek Patumbak berhasil meringkus sebanyak 177 tersangka tindak pidana sepanjang tahun 2014. "Sepanjang dari Januari hingga Desember 2014, kita berhasil menangkap 177 pelaku berbagai kasus kejahatan," jelas Kapolsek Patumbak, Kompol Andhiko Wicaksono melalui Kanit Reskrim, Iptu Kadek Hery Cahyadi kepada wartawan, Rabu (17/12). Dipaparkannya, untuk kasus narkoba jenis sabu pihaknya meringkus 48 tersangka dari berbagai lokasi. Sedangkan kasus ganja 22 orang. "Barang bukti ganja yang kita sita sebanyak 20 bal dengan berat

total 20 kg," terang Kadek. Sementara untuk kasus judi toto gelap (togel), pihaknya menangkap 7 orang tersangka, 1 jackpot dan 1 dadu. Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) kendaraan roda dua (sepeda motor) ditangkap 19 orang. "Kalau untuk kasus jambret dan kejahatan jalanan lainnya 23 orang kita tangkap selama setahun ini. Sedangkan kasus pencurian dengan pemberatan (curat) 56 orang," beber Kadek. Kata Kadek, meski sudah memasuki akhir tahun 2014, namun pihaknya tidak mengendurkan upaya penangkapan terhadap pelaku kejahatan.

"Ini sifatnya hanya sementara. Jumlah tersangka itu bisa saja bertambah terus, karena kita tetap melakukan penyelidikan. Laporan masyarakat (kasus narkoba) juga masih masuk ke kita," kata Kadek. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang peduli terhadap kondisi lingkungannya, bersedia melaporkan setiap tindak kejahatan yang terjadi di sekitarnya. "Kita sangat berterima kasih kepada masyarakat yang telah membantu kinerja kita dalam mengungkap berbagai kasus, seperti memberikan informasi tentang narkoba dan perjudian," ucapnya. (DA)

Verikas Mengaku Tak Tahu yang Dibawa Sabu Medan-andalas Verikas Mindagaus (29), warga negara (WN) Lithuania pembawa 3,2 kilogram sabu mengaku tidak mengetahui barang yang dibawanya adalah narkoba jenis sabu. Dia menyebut hanya disuruh oleh seseorang untuk membawa barang haram tersebut dengan upah 5.000 Likas. "Saya tidak tahu kalau isinya sabu," kata Verikas menggunakan bahasa Inggris di ruangan Kasubdit II Ditres Narkoba Polda Sumut, AKBP Suhadi, Rabu (17/ 12). Berdasarkan penerjemahan dari Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Helfi Assegaf, pria pengangguran tersebut tidak tahu menahu bahwa benda yang dibawanya adalah narkoba. Menurutnya dia hanya disuruh membawa oleh seseorang tas koper. "Saya hanya disuruh bawa. Semua sudah tersedia," katanya. Verikas mengatakan sebelum bertemu Mr Black yang memberikannya akomodasi dan men-

janjikannya mendapat uang, dia ditelepon oleh seseorang saat berada di Lithuania. Namun Verikas mengaku tidak mengetahui identitas orang yang menghubunginya. "Saya tidak tau dia siapa," katanya pria yang suka bermain bola basket ini. Verikas juga mengaku tidak paham mengapa ada seseorang yang menghubungi nomernya. Sebab, dia mengaku tidak pernah berhubungan dengan sindikat narkoba internasional. "Saya tidak tahu dari mana dia mendapat nomer saya," sanggah pria yang mengaku menguasai ilmu teknik dan sempat bekerja di pabrik di Lithuania tersebut. Pria bertubuh tinggi besar ini mengaku nekad membawa sabu karena tidak memiliki uang untuk mengobati penyakitnya. Namun saat ditanya apa jenis penyakitnya, pria yang kehilangan telunjuk tangan kanannya akibat kecelakaan kerja tidak menjawab. Bahkan dia kembali bertanya.

"Penyakit apa?," kata pria yang mengaku memiliki satu adik dan tinggal di rumah orang tuanya di Lithuania. Saat ditanya apakah dia menyesal tertangkap dan akan menghuni penjara minimal selama 15 tahun, Verikas terlihat cuek. "Saya tidak perduli," kata pria yang mengaku tidak suka makanan Indonesia tersebut. Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Toga Habinsaran Panjaitan, mengatakan, Verikas membawa koper tersebut dari Lithuania, Moscow, Hongkong, Tiongkok, Macau transit di Kuala Lumpur dan tiba di Medan. Menurut Toga berdasarkan pengakuannya, Verikas tidak mengerti isi koper yang dibawanya dan hanya disuruh bawa oleh Mr Black dengan kompensasi uang. Menurut Toga, Verikas diancam dengan pasal 114,115 dan 112 dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara. (DA)

Spesialis Pencuri Hewan Ternak Ditangkap Gayo Lues-andalas Dua dari sekitar 27 anggota komplotan spesialis pencuri hewan ternak warga berhasil ditangkap tim buru sergap (buser) Satreskrim Polres Gayo Lues, Jumat (12/12) lalu. Tersangka Burhanudin Aman Nurma, dan Darwin Aman Gam, warga Kampung Jawa, disergap polisi di Perbatasan Marbuner seusai menjual sapi curiannya di kawasan Aceh Tenggara. "Tersangka Burhanudin Aman Nurma ini merupakan mantan tauke ternak sapi asal Desa Beranang, Kecamatan Kota Panjang, Kabupaten Gayo Lues. Dia kami tangkap bersama rekannya, Darwin Aman Gam," kata Kanit Buser Satreskrim Polres Gayo Lues, Aipda Rafi Sekedang, Rabu (17/12). Dari penangkapan itu, sambung Rafi, pihaknya menyita barang bukti

andalas/anuar syahadat

DIAMANKAN - Dua tersangka pencuri hewan ternak (tengah) saat diamankan di Mapolres Gayo Lues. berupa uang diduga hasil penjualan sapi curian sebesar Rp5,7 juta, ekor, gigi, dan rahang sapi.

"Barang bukti ekor, gigi, dan rahang sapi ini kami sita dari tukang potong di kawasan Kuta Cane.

Sedangkan barang bukti uang kami sita dari kedua tersangka," papar Rafi. Menurut Rafi, sapi betina yang dicuri kedua tersangka adalah milik Aman Ajat (50) warga Desa Gele, Kecamatan Blangkejeren. Modus operandi kedua tersangka dengan cara menarik sapi dari dalam kandang. “Komlotan spesialis pencuri hewan ternak ini hampir di setiap desa ada, tetapi yang sudah kita data lengkap baru 27 orang, dan hingga saat ini sudah 50 orang warga melapor kehilangan ternak dengan jumlah mencapai ratusan ekor,” terang Rafi Sekedang. Dalam kasus ini, tambah Rafi, pihaknya masih memburu para tersangka lain yang diduga terlibat dalam kasus pencurian spesialis hewan ternak sapi tersebut, termasuk Idris Porang Ayu. (NUAR/HER)

SPESIALIS CURANMOR DIT ANGK AP - Jajang (23) warga Desa Kuala, Kecamatan Tigabinanga, DITANGK ANGKAP Kabupaten Tanah Karo (tengah), penjahat kambuhan spesialis pencurian kenderaan bermotor (curanmor) berhasil ditangkap petugas Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Tigalingga, Polres Dairi. Tersangka yang ditangkap ketika hendak mengulangi perbuatannya itu, saat ini diamankan di Mapolsel Tigalingga

LAPOR POLISI Hayatun Mira, Bendahara BPBD Aceh Selatan yang menjadi korban hipnotis saat melapor ke Polres Aceh Selatan. andalas/heriansyah putra

Bendahara BPBD Aceh Selatan Jadi Korban Hipnotis Tapaktuan-andalas Hayatun Maira (34), Bendahara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan, menjadi korban hipnotis orang tak dikenal (OTK) seusai mengisi BBM di SPBU Tapaktuan, Rabu (17/12) sekira pukul 10.00 WIB. Dalam aksinya, pelaku yang memiliki ciri-ciri badan tegap, kulit hitam itu berhasil merampas tas, dan sejumlah uang milik korban. Kasus tersebut telah dilaporkan korban ke Mapolres Aceh Selatan. Dalam laporannya korban mengaku, seusai korban mengisi BBM, pundak korban ditepuk pelaku sembari berkata, 'sudah selesai isi minyak kak?”,. Setelah itu pelaku menyuruh korban mengikutinya dari belakang. Korban yang mengaku telah terhipnotis lalu mengikuti pelaku dari belakang hingga sampai ke Kecamatan Bakongan atau sekitar 60 KM arah timur Kota Tapaktuan. “Setelah bahu saya ditepuk, saya langsung seperti orang linglung antara sadar

dan tidak. Saya terus saja mengendarai sepeda motor sesuai perintah pelaku. Kemudian setelah sadar baru saya terkejut karena tiba-tiba sudah sampai ke Bakongan. Padahal selama hidup saya tidak pernah mengendarai sepeda motor sendiri ke Bakongan,” kata korban. Sesampainya di Bakongan, sambung korban, tiba-tiba pelaku memerintahkan korban berhenti. Kemudian dia (pelaku) merampas tas korban dan mengambil uang korban senilai Rp200.000. Tak hanya itu, pelaku kemudian mencoba memintsa sepeda motor korban. Beruntung hal tersebut tidak terjadi karena aksi pelaku diketahui oleh warga yang kebetulan sedang melintas di jalan raya lintasan Bakongan – Medan Sumatra Utara. Mengetahui aksinya diketahui warga, pelaku langsung kabur. Kasatreskrim Polres Aceh Selatan, Iptu Darmawanto ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan korban. (HSP/HER

Warga Temukan Mayat Pria di Semak-Semak Sigli-andalas Sesosok mayat pria ditemukan warga terbujur kaku di semak-semak perkebunan milik seorang warga bernama Cut Mat di Desa Sirong, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, Rabu (17/12) pagi. Saat ditemukan, jasad pria yang belakangan diketahui bernama Fauzi Bin Sabon (50) warga asal Gampong (Desa) Sirong, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie itu ditemukan luka di bagian wajahnya. Warga menduga, Fauzi tewas dibunuh. Pasalnya saat ditemukan, selain terdapat luka di bagian wajah sebelah kiri, pada bagian mulutnya juga mengeluarkan darah. "Dari hasil olah TKP, sedikit banyak kami temukan adanya bekas kekerasan fisik di tubuh korban, seperti di bagian wajah, dan dari mulut korban juga mengeluarkan darah segar," kata Kasatreskrim Polres Pidie, AKP Ibrahim SH. Selanjutnya, untuk memastikan penyebab kemarian korban, petugas Reskrim Polres Pidie mengevakuasi jasad korban ke Rumah Sakit Umum (RSU) Sigli untuk dilakukan otopsi. Saat ditemukan, sambung Ibrahim, korban memakai kain sarung, dan baju warga warga orange. Sedangkan, tubuh korban dalam kondisi terlentang dengan lutut berdarah. Informasi lain diterima, korban me-

Jasad Fauzi Bin Sabon saat ditemukan di TKP rupakan buruh biasa. Dia meninggalkan seorang istri, dan enam orang anak. Menurut warga, semasa hidupnya korban dikenal baik. (RA/DIN/HER)


HUKUM & KRIMINAL

Kamis 18 Desember 2014

harian andalas | Hal.

5

Siswa SMP Dirampok Dua Pria Bersajam

UP UPAACARA KESADARAN NASIONAL - Aparat Kepolisian Resor (Polres) Dairi dan Komando Distrik Militer (Kodim) 0206 Dairi menggelar upacara kesadaran nasional di Lapangan Sudirman, Makodim Dairi, Rabu (17/12). Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup), Kapolres Dairi AKBP Gidion Arif Setyawan SH SiK M.Hum, dan Komandan Upacara (Danup), Pasi Log Kodim 0206 Dairi, Kapten Inf Aditya. Materi yang disampaikan dalam apel gabungan tersebut, sinergi dalam mengimplementasikan kehadiran negara untuk melindungi dan melayani masyarakat, serta persiapan keterlibatan pengamanan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015.

Lagi, Tahanan Narkoba Polresta Medan Coba Kabur Medan-andalas Seorang lagi tahanan Satres Narkoba Polresta Medan mencoba melarikan diri. Tahanan atas nama, Indra Prabudi berusaha kabur ketika hendak dibawa ke Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta, Medan, Rabu (17/12) sore. Sebelumnya, tahanan atas nama Zulfahmi, juga melakukan hal yang sama. Warga Aceh Timur yang ditahan dalam kasus narkoba itu berusaha kabur dari RTP Polresta Medan, Selasa (9/12). Pada saat itu, Polresta Medan kedatangan kunjungan kerja (Kunker) Kepala Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Kabaharkam) Mabes Polri, Komjen Pol Putut Eko Bayu Seno. Namun pada saat itu, usaha tersangka Zulfahmi dapat digagalkan. Dia ditangkap kembali oleh petugas yang melakukan penjagaan kedatangan unsur pimpinan Polri tersebut. Kasat Tahti Polresta Medan, AKP S Nainggolan dikonfirmasi wartawan terkait upaya percobaan kabur tersangka Indra Prabudi

lewat telepon mengatakan jika Indra bukan kabur melainkan hendak menjumpai keluarganya. "Bukan kabur, tapi mau beli rokok Indra. Sekalian mau jumpai keluarganya yang sudah nunggu," jelas Nainggolan. Dijelaskan perwira dengan tiga balok emas di pundaknya ini, Indra dibawa ke Lapas Tanjung Gusta bersama dengan 15 tahanan lainnya. "Saat mau dipindahkan ke Tanjung Gusta, ada 16 tahanan dari rumah tahanan polisi (RTP) Polresta Medan yang diangkut menaiki mobil tahanan. Dan semuanya juga diborgol. Dan saat hendak diturunkan juga dikawal petugas," sebut Nainggolan. Disinggung mengapa tersangka bisa kabur meski dikawal petugas, Nainggolan menyebut jika saat diturunkan para tahanan awalnya baik-baik. "Pertamanya pura-pura baik (Purba) dia. Awalnya turun jalan. Tapi setelah turun, tersangka langsung berbelok arah dan langsung berlari," ujar Nainggolan. Lebih lanjut dikatakan Nainggolan, meski berlari, petugas yang melhat langsung mengejar dan menangkap tersangka. "Tapi walaupun lari, tetap berhasil kita tangkap juga kok. Dan dia pun bukan kabur, cuma jumpai keluarganya aja," pungkas Nainggolan. (HER)

Wanita Pekerja Kebun di Namorambe Dibunuh Medan-andalas Seorang ibu rumah tangga (IRT), Lastelma Br Latumahena (53), ditemukan tewas bersimbah darah ketika sedang bekerja di sebuah kebun kawasan Dusun I Desa Kuta Tualah Kecamatan Namormbe, Kabupaten Deliserdang, Rabu (17/12). Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Helfi Assegaf menjelaskan, sekira pukul 15.00 WIB, korban berangkat bekerja sebagai tukang kebun ke ladang milik Suara Ginting.

Dua jam bekerja, anak korban Dona (28), warga Perumahan Kuta Tualah tidak melihat ibunya berada di ladang tempat kerjanya. Karena itu, Dona memanggil kedua adiknya yang sedang bermain bola, yakni Elias Ginting (21) dan Rudi Ginting (19). "Mereka bersama-sama mencari korban ke lembah dan menemukan jasadnya di bawah pohon bambu dekat parit," jelas Helfi. Kata Helfi, saat ditemukan korban tidak mengenakan celana dalam, tapi

masih memakai baju. "Korban mengalami luka tusuk pada bagian dada, leher dan tangan," kata Helfi. Helfi menyebutkan, sampai saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan. Petugas Polsek Namorambe bersama Polres Deliserdang tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). "Kita sudah periksa dua saksi dan saat ini anggota masih mengumpulkan barang bukti di TKP," pungkas Helfi. (DA)

Diduga Dianiaya, Pasien Panti Rehabilitasi Tewas Deli Serdang-andalas Seorang pasien di balai rehabilitasi narkotika panti sosial Permadi Putra Insyaf, Jalan Berdikari No 37 Desa Laun Bakeri, Kecamatan Kutalimbaru Deli Serdang, tewas. Pasien atas nama Juanda Prayoga (27) Warga Gang Besi Desa Ramunia II, Kecamatan Pantai Labu, Deli Serdang ini tewas diduga akibat dianiaya penjaga panti rehabilitasi. Suparno (45), paman Juanda kepada andalas, Rabu (17/12) di rumah duka mengatakan, sebelum meninggal keponakannya itu bercerita kepada keluarganya bahwa ia sering dianiaya selama di panti rehabilitasi oleh penjaga panti. ”Keponakanku ini bercerita kepada kami bahwa selama berada di panti rehabilitasi Permadi Putra Insyaf sering dianiayai oleh penjaga panti dengan alasan tidak jelas. Keponakanku ini mengaku dipukul, ditendang dan diinjakinjak hingga tak berdaya,” ujar

Suparno. Atas kejadian dugaan penganiayaan itu, pihak keluarga Juanda sudah membuat pengaduan ke Poldasu beberapa waktu yang lalu. Namun sebelum pelaku diproses hukum, korban sudah meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Haji, Medan. “Kami meminta pihak kepolisian agar segera mengusut tuntas kasus dugaan penganiayaan yang mengakibatkan kematian keponakan saya ini yang diduga dilakukan oknum petugas penjaga panti sosial,” ujar Suparno lagi. Kini jenazah korban masih disemayamkan di rumah duka untuk dimakamkan. Korban meninggalkan seorang istri bernama Riska (22) dan seorang anak perempuan bernama Melani yang masih berusia 3 tahun. Semasa hidupnya korban bekerja sebagai pegawai honor di Kantor Kepala Desa Ramunia, Kecamatan Beringin. (BOB)

andalas/thamrin samosir

Kakanim Kelas II Belawan, Bagus Putu TS (tengah) didampingi Kasi Lantaskim, Yusup Umardani dan Kasi Wasdakim, Ujang Cahya meminta keterangan kedelapan imigran ilegal yang diamankan dari KM Kelud.

Delapan Imigran Ilegal Somalia Diamankan Medan-andalas Delapan imigran ilegal asal Somalia diamankan petugas Kantor Imigrasi Kelas II Belawan yang bertugas di Tempat Pemeriksaan Keimigrasian (TPI) Pelabuhan Belawan, Selasa (16/ 12) siang. Kedelapan imigran ilegal yang mengaku sudah berada di Medan selama empat hari itu ditemukan petugas hendak menyebrang ke Jakarta menumpangi KM Kelud. “Penangkapan kedelapan imigran ilegal tersebut menindaklanjuti informasi yang diperoleh anggota di lapangan. Saat itu, mereka hendak menyebrang ke Jakarta menumpangi KM Kelud tujuan Belawan-Jakarta,” kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II

Belawan, Bagus Putu TS didampingi Kasi Lantaskim, Yusup Umardani kepada andalas, Rabu (17/12) siang. Berdasarkan pemeriksaan sementara, mereka mengaku ke Jakarta untuk mendatangi kantor pusat UNHCR yang ada di Jakarta. “Dari informasi temannya sesama imigran, untuk mendapatkan status di Medan sangat sulit. Sehingga mereka disarankan untuk langsung ke kantor pusat,” tukas Bagus sembari menyebutkan penangkapan kali ini merupakan modus baru yang digunakan para imigran ilegal yang terdampar di Indonesia. Menindaklanjuti penangkapan tersebut, Bagus mengaku telah mengingatkan petugas TPI dari awal untuk lebih

mawas diri melakukan pengawasan termasuk pada pelayaran domestik. “Memang kita tidak memiliki pelayaran internasional. Namun anggota tetap diminta untuk melakukan pengawasan pada pelayaran domestik,” imbuhnya sembari mengaku masih melakukan pendalaman terhadap keterangan para imigran tersebut. Adapun kedelapan imigran ilegal yang diamankan, Liban Nor Adam (19), Hussein Ibrahim (19), Ahmed Abdullahi (22), Abdulahi Nur (24), Liban Ali (22), Naima Abu Ukar (24), Fardowso Ahmed (25), dan Naima Nor Adam (22). “Dari mereka, kami mengamankan barang bukti berupa sebuah paspor, tiket, dan sejumlah Handphone,” tukasnya. (THA)

Medan-andalas Seorang siswa SMP menjadi korban perampokan dilakukan dua pria bersenjata tajam (sajam) saat melintas mengendarai sepeda motor di kawasan Jalan Ayahanda, Medan, Rabu (17/ 12). Kasus perampokan tersebut telah dilaporkan korban, Teguh (15) warga Jalan Kapten Muslim, Helvetia, bersama ibunya ke Polsek Medan baru. Dalam laporannya korban mengaku, kejadian perampokan itu bermula saat dirinya hendak pergi ke rumah bibinya yang berada di Jalan PWS, Medan. "Waktu sampai di Jalan Ayahanda, saya di stop. Terus ada laki-laki bilang saya udah nabrak adiknya," kata korban. Merasa tak bersalah, korban sempat melawan. Namun pelaku memaksanya untuk ikut. "Saya dipaksanya ikut, bang. Tidak lama, datang lagi kawannya satu orang," kata korban. Saat itu, korban dibawa ke Jalan Priok Ayahanda. Di sana, korban diminta untuk menyerahkan sepeda motor Supra X 125 miliknya. "Katanya dia mau bawa orang yang saya tabrak. Tapi sepeda motor saya dirampasnya," ungkap korban. Di bawah ancaman pisau, korban pun hanya bisa pasrah. Ia kemudian berusaha meminta pertolongan kepada warga sekitar. (HER)

Pencuri Sepeda Motor Ditangkap Korbannya Medan-andalas Pencuri sepeda motor, AN (22) warga Jalan Rahayu Pasar VI Gang Belibis Desa Sambirejo Timur, Percut Seituan, Selasa (16/12) sore berhasil ditangkap korbannya Riza (24) warga Bandung Jawa Barat, bersama warga. Keterangan diperoleh, Rabu (17/ 12) menyebutkan aksi pencurian sepeda motor dilakukan tersangka pada, Senin (15/12) malam. Saat itu tersangka menemui pacarnya Wulan di Jalan Tombak, Medan Tembung. Kedatangan tersangka untuk menumpang tidur. Sekira pukul 23.30 WIB, Wulan keluar dari kamarnya menuju lantai 1. Tak lama, korban yang mengontrak kamar tepat di depan kamar Wulan juga keluar dan tidak menutup pintu kamarnya. Lalu korban menuju kamar mandi. Tersangka yang melihat pintu kamar korban terbuka lebar, langsung masuk ke dalam kamar dan mengambil kunci sepeda motor dan HP yang terletak di atas meja. Tersangka kemudian turun ke lantai 1 dan menuju sepeda motor Kawasaki Ninja D 5309 VBO milik korban yang diparkir di teras rumah kontrakan. Tersangka lalu mengeluarkan sepeda motor korban, dan membawanya kabur menuju Jalan Sambirejo Timur Pasar 7 Tembung, dan dititipkan ke temannya. Setelah itu, tersangka kembali ke kamar pacarnya dan berpura-pura seperti tidak terjadi apa-apa. Selasa pagi, korban berniat berangkat kerja dan menuju ke sepeda motornya. Sontak korban langsung terkejut lantaran ia tidak mendapati sepeda motornya di parkiran. Korban kemudian melaporkannya ke Yudi, selaku pemilik kos. Atas laporan itu, Yudi langsung melihat rekaman kamera CCTV yang terpasang di seputaran parkiran. Dari rekaman CCTV, terlihat jelas wajah tersangka sedang melancarkan aksinya. Pemilik kos yang mengenal wajah itu, langsung menuju kamar Wulan. Tetapi tersangka sudah pergi dari lokasi. Siang hari, tersangka kembali ke kos itu. Korban dan pemilik kos langsung menangkap tersangka dan menggirignya ke Polsek Percut Seituan. Kapolsek Percut Seituan, Kompol Ronald Sipayung SH SIK MH ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap tersangka. (ACO)

Januari-November: 23 Anggota Polisi Ditangkap Karena Narkoba SEPANJANG Januari hingga November 2014, Direktorat Reserse Narkoba Poldasu dan jajarannya mengungkap 3.465 kasus peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan obat/bahan berbaha (narkoba) dengan jumlah tersangka 4.356 orang. Dari pengungkapan itu, barang bukti disita 966,1 gram heroin, 75.413 batang ganja, 2.575,6 Kg daun ganja, 78.742 gram sabu, 493.908 butir ekstasi, 6.743 butir pil happy five dan 406 ephedrine. Direktur Reserse Narkoba Poldasu, Kombes Pol Toga

Habinsaran Panjaitan didampingi Kabag Bin Ops AKBP Bazawato Zebua mengatakan, pengungkapan 2014 masih didominasi kasus narkoba jenis sabu seberat 2.661 kasus, dengan 3.321 tersangka. Untuk jenis ganja sebanyak 733 kasus dengan 940 tersangka, ekstasi 65 kasus dengan 86 tersangka, happyfive 3 kasus dengan 4 tersangka. "Berdasarkan umur, tersangka didominasi umur di atas 30 tahun dengan 2.501 tersangka, 25-29 dengan 876 tersangka, 20-24 tahun 690

tersangka, 16-19 tahun 267 tersangka, di bawah 15 tahun 22 tersangka. Untuk status, didominasi pengangguran dengan 3.064 tersangka, pegawai swasta 574 tersangka, buruh 540 tersangka, pelajar 62 tersangka, mahasiswa 58 tersangka, pegawai negeri sipil (PNS) 31 tersangka, Polri 23 tersangka, dan TNI 4 tersangka," terang Toga. Toga menambahkan, pengungkapan kasus narkoba 2014, cenderung meningkat dibanding tahun 2013 sebanyak 3.094 kasus dengan 4.209 tersangka. Sedangkan

pada 2012, sebanyak 2.432 dengan 3.237 tersangka. Menurutnya, dengan peningkatan pengungkapan kasus narkoba itu, menjadi tuntutan bagi pihaknya bekerja lebih secara maksimal memberantas peredaran Narkoba di Sumut. "Peningkatan pengungkapan kasus terjadi karena meningkatnya peredaran dan penyalahgunaan Narkoba di Sumut. Untuk itu, kita beserta jajaran terus meningkatkan pengungkapan secara maksimal, hingga mengungkap bandar besar Narkoba tersebut," tukasnya.

Mantan Kapolres Labuhan Batu tersebut menyatakan, pihaknya juga bekerjasama dengan Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Poldasu dan jajaran, terkait penanganan kasus narkoba yang melibatkan oknum Polri. Ke-23 oknum personil Polri itu akan diproses sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. "Semua tersangka diproses sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku. Untuk menangani oknum Polri yang terlibat, kami bekerja sama dengan Propam. Tidak

ada perlakuan khusus meskipun yang terlibat oknum Polri, semua ditangani sesuai prosedur hukum yang berlaku," tegasnya. Dia mengimbau, masyarakat terbuka bekerja sama dengan pihak kepolisian menginformasikan praktik peredaran narkoba di lingkungan masing-masing. "Sebab, narkoba saat ini telah menyentuh dan merusak berbagai lapisan masyarakat dan generasi penerus bangsa, harus dijadikan musuh bersama yang harus diberantas," pungkasnya. (DA)


EKONOMI BISNIS

Kamis 18 Desember 2014

Pertumbuhan Properti 2015 Masih Melambat

andalas/ist

KUNJUNGI ST AND STAND AND-Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumatera Utara Hj Sutias Handayani Gatot Pujo Nugroho, didampingi Gubsu Gatot Pujo Nugroho mengunjungi salah satu stand di ajang Galeri Promosi Investasi dan Kerajinan Daerah Sumut yang terletak di area kedatangan internasional, Bandara Internasional Kuala Namu, Selasa (16/12).

Pertamina Yakin Stok BBM Akhir Tahun Cukup Jakarta–andalas PT Pertamina (Persero) memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) menghadapi Natal dan

Tahun Baru 2015 dalam kondisi cukup. "Stok sangat cukup, kita selalu maintenance stok itu di level 18 hari secara nasional," kata VP Corporate Secretary PT Pertamina (Persero) Ali Mundakir di Gedung Kementerian ESDM, di Jakarta, Rabu (17/12). Ali menambahkan, dengan kondisi BBM yang aman maka pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak usah panik. "Jadi masyarakat saya harapkan masyarakat tenang, karena stok

CTR.POINT XXI 18.30-21.10 PALLADIUM 13.00-15.40 BINJAI HERMES XXI PLAZA THAMRIN 13.00-15.40-18.20-21.00

CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM THAMRIN PLAZA 12.15-14.35-16.5519.15-21.35 BINJAI

sangat cukup," tambahnya. Sementara itu, terkait kuota 46 juta kiloliter yang dianggarkan dalam APBN 2014, pihaknya menyebut tidak masalah. Ia menyatakan Pertamina masih mempunyai stok yang siap didistribusikan untuk masyarakat hingga akhir tahun. "Tentunya perhitungan kami memang akan ada kelebihan. Yang penting pertamina stoknya ada yang siap untuk didistribusikan ke masyarakat luas. Itu yang penting bagi masyarakat," pungkasnya. (OKZ)

andalas/ist

MERILIS MERILIS-Herlinda Xu (ASEAN Marketing Director of Avaya), Endang Rachmawati (Country Director Avaya Indonesia), dan Felix Leong (Regional Manager Contact Center Solutions of Avaya) saat merilis laporan program riset Avaya Customer Experience Management, Rabu (17/12).

Medan-andalas Real Estate Indonesia (REI) tumbuhan properti di Su2015 masih mehanya 15 per-

memprediksi permatera Utara pada lambat atau tumbuh sen. "Dibanding 2014 yang pertumbuhannya hanya 10 persen, memang pada ada kenaikan lima persen. Tetapi angka 15 persen itu tetap melambat atau rendah dibanding 2013, kata Wakil Sekretaris DPP REI Tomi Wistan di Medan, Rabu. Menurut Tomi, yang mantan Ketua REI Sumut itu, pertumbuhan properti di Sumut biasanya tiap tahun ratarata tumbuh 20 persen. Pertumbuhan yang melambat disebabkan antara lain naiknya suku bunga kredit kepemilikan rumah (KPR) dan terjadi di rumah menengah ke atas dan rumah sederhana. "Yang paling besar perlambatan terjadi di kelompok menengah ke atas," katanya. Pertumbuhan yang lambat dampak semakin mahalnya harga jual dan disusul naiknya suku bunga KPR. Sedangkan permintaan rumah sederhana melambat dampak melemahnya daya beli yang antara lain disebabkan semakin tidak seimbangnya pendapatan dan pengeluaran dampak inflasi yang tinggi. Kalau KPR untuk rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) hanya 7,25 persen hingga masa kredit 20 tahun, maka bunga KPR komersil sudah 12-13 persen Ketua REI Sumut, Umar Husein menyebutkan, Pemerintah harus membuat berbagai kebijakan untuk mendorong pertumbuhan properti. Alasan dia, kebutuhan rumah masih sangat besar dan rumah juga termasuk salah satu ukuran sejahtera tidaknya masyarakat dan termasuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Umar menjelaskan, untuk rumah MBR, pengembang sebenarnya bisa saja membangun sebanyak-banyaknya, tetapi karena daya beli yang melemah, maka pembangunan tidak bisa dilakukan. (ANT)

10

Perusahaan Tak Ikut BPJS Denda Rp1 Miliar

Natal dan Tahun Baru Permintaan Pecah Belah Meningkat Medan-andalas Sejumlah pedagang pecah belah di Kota Medan mengaku mendapat peningkatan permintaan menjelang Natal dan Tahun Baru. Hal ini seiring dengan meningkatnya kebutuhan menjelang perayaan hari besar keagamaan tersebut. "Banyak umat Kristen yang akan mengadakan acara bersama keluarga, sehingga penjualan alat barang pecah belah mengalami peningkatan, " kata Yanti, pedagang pecah belah di Pasar Petisah Medan kepada andalas, Rabu (17/ 12). Dikatakannya, barang-barang pecah belah yang banyak dicari antara lain gelas, piring, cangkir dan juga teko kaca. Rata-rata permintaan barang tersebut meningkat drastis. Senada diungkapkan Cici, penjaga toko barang pecah belah di Pasar Peringgan Medan. Menurut dia, sudah biasa kalau menjelang Natal dan Tahun Baru seperti ini penjualan barang pecah belah akan mengalami peningkatan. "Mendekati perayaan Natal dan Tahun Baru ini penjualan untuk barang pecah belah lumayan meningkat dibandingkan perayaan Lebaran kemarin," sebutnya. Dalam seminggu ini, kata dia, sudah ada 8 lusin gelas dan 5 lusin piring yang dibeli oleh pelanggan yang akan merayakan Natal bersama keluarga di rumah. Menurut dia, penjualan barang pecah belah kan terus meningkat mendekati perayaan Natal. "Kalau harga tergantung model dan mereknya," ungkap Cici. Ratna, ibu rumah tangga yang ditemui seusai berbelanja produk pecah belah mengatakan, sudah menjadi rutinitasnya menjelang Perayaan Natal untuk membeli barang pecah belah yang akan digunakan dalam jamuan bersama keluarga. "Piring dan gelas merupakan barang yang dibutuhkan untuk menjamu tamu yang datang dalam perayaan Natal," bebernya. (JA)

harian andalas | Hal.

CEM Penting Bagi Perusahaan Medan-andalas Selain riset tentang networking, Avaya merilis laporan program riset Avaya Customer Experience Management. Ini sebuah riset pasar komprehensif tentang Customer Experience Management (CEM) yang dilakukan Dynamic Market dan didukung Avaya. Riset dilakukan barbasis kuantitatif di 8 negara Asia Pasifik yakni Singapura, Jepang, Australia, Filipina, Malaysia, Korea Selatan, Thailand, dan Indonesia. Survei berfokus pada dua audiens yang berbeda, Manajemen Bisnis 774 bisnis dengan responden yang mengonfirmasi bahwa mereka memiliki kontak langsung dengan pelanggan dan/atau prospek, bahwa mereka beroperasi di level manajer madya atau lebih tinggi, dan secara keseluruhan organisasi mereka memiliki setidaknya 1.500 karyawan) dan konsumen dewasa (4.002 konsumen berusia 18+ di 8 negara). Temuan utama riset tersebut dipaparkan Direktur Marketing Avaya ASEAN Herlinda Xu, Rabu (17/12), yakni Permintaan pelanggan berubah di mana sebanyak 77 persen pelanggan memilih membelanjakan uang mereka pada perusahaan yang memperlakukan mereka sebagai seorang individual; 89 persen pelanggan lebih memilih membelanjakan uang mereka pada organisasi yang

HERMES XXI 12.45 - 14.45 CTR.POINT XXI 12.30-14.3016.30

memudahkan mereka; dan 72 persen pelanggan mengharapkan perlakuan yang unik, dikontak dengan cara yang mereka mau, dengan penawaran yang disesuaikan dengan mereka. Kemudian bagaimana bisnis menghadapi tantangan dengan temuan, sebanyak 83 persen organisasi tidak bisa memenuhi semua kebutuhan untuk sebuah pengalaman pelanggan yang terpadu dan lengkap secara otomatis dan real time; 70 persen organisasi memiliki inisiatif untuk memudahkan pelanggan, dan 47 persen manajer percaya banyaknya usaha pelanggan akan secara signifikan memengaruhi belanjanya, kepuasan serta retensi pelanggan. Hasil riset lainnya menunjukkan bahwa 92 persen inisiatif gagal dalam tiga tahun terakhir karena beberapa alasan yakni 47 persen gagal dalam memodifikasi proses bisnis; 38 persen gagal menyelaraskan dengan preferensi pelanggan; 42 persen tidak mendapat partisipasi pegawai; 33 persen kurang dukungan dari manajemen senior. Dan sebanyak 63 persen organisasi di Indonesia memiliki program CEM komprehensif. "Program CEM diterapkan di wilayah Asia Pasifik, seperti halnya di Thailand 77 persen, Filipina 67 persen, Indonesia 63 persen, Malaysia 60 persen, Australia 51 persen, Korea Selatan 49 persen, Singapura 48 persen, Jepang 42 persen dan

PREMIERE 13.00-15.50-18.4021.30 HERMES XXI CTR.POINT XXI HERMES XXI PALLADIUM PLAZA THAMRIN 12.30-15.20-18.1021.00

Asia Pasifik 58 persen," tambah Herlinda. Avaya sudah lama dikenal sebagai pemimpin dalam menghadirkan solusi Contact Center terbaik kepada perusahaan-perusahaan dengan segala ukuran di seluruh dunia. Dengan meningkatnya fokus secara signifikan dari perusahaan-perusahaan di Asia Pasifik dalam menghadirkan pengalaman konsumen yang endto-end, dan dalam meningkatkan tingkat engagement dengan stakeholder mereka yang paling penting, memiliki solusi yang tepat untuk menghadirkan layanan pelanggan yang unggul secara konsisten pada semua kanal di setiap saat menjadi sangat penting. Avaya mendapat penghargaan The Frost & Sullivan Award for Market Share Leadership karena kemampuannya menunjukkan keunggulan dalam meraih pangsa pasar terbesar dalam industri ini pada tahun tertentu. Penghargaan ini mengakui komitmen perusahaan untuk terus berevolusi dan tetap memimpin dalam industri aplikasi Contact Center dengan mengadopsi teknologi dan tren yang membantu bisnis berkembang. Penghargaan yang diterima Avaya termasuk 2014 Asia Pacific Market Share Leadership Award for Inbound Contact Routing Systems serta 2014 Asia Pacific Market Share Leadership Award for SelfService Systems. (GUS)

PALLADIUM 18.20-20.20 HERMES XXI CTR.POINT XXI 13.00-15.00-17.00-19.00-21.00

Jakarta-andalas Pemerintah akan memberikan sanksi tegas pada perusahaan yang tidak mendaftarkan karyawannya sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Pemerintah memberi tenggat waktu hingga 1 Januari 2015. "Sanksi administratif dan sanksi pidana akan diberlakukan bagi perusahaan-perusahaan yang tidak mengindahkan, mendaftarkan karyawannya dalam program BPJS," ujar Nasrudin, staf ahli Kementerian Hukum dan HAM (Kemkumham), di Hotel Acacia, Jakarta, Rabu (17/12). Untuk tahap awal, perusahaan pelanggar bakal dikenakan sanksi administratif berupa peringatan. Surat Peringatan diberikan dua kali (SP 1 dan 2). Bila belum juga mendaftarkan karyawan ke BPJS, perusahaan bakal dikenai sanksi pidana. Sesuai peraturan perundang-

undangan, kata Nasrudin, perusahaan dapat dikenai sanksi denda hingga Rp1 miliar dan hukuman selama delapan tahun penjara. Mantan Direktur Litigasi Peraturan Perundang-undangan Kementerian Hukum dan HAM (Kemkumham) itu menambahkan, jika perusahaan tidak mendaftarkan, maka yang rugi adalah perusahaan dan pekerjanya. Karena selain sanksi administrasi dan pidana, mereka juga tidak memperoleh pelayanan publik. Pihak BPJS sudah melakukan konsolidasi dengan unit-unit pelayanan publik. "Pelayanan publik seperti buat SIM, maka tidak dilayani oleh Polda. Karena BPJS dengan unitunit pelayanan publik ada kerja sama, kartu peserta BPJS menjadi salah satu persyaratan untuk mendapatkan pelayanan publik. Kemudian perusahaan juga akan kesulitan mengurus surat-surat perizinan," ujarnya. Ia juga beranggapan seluruh perusahaan dan pekerja seharusnya menganggap pembayaran BPJS sebagai investasi bagi dana kesehatan. Tidak dianggap sebagai cost, sehingga meningkatkan produktivitas pekerja. (VN)

Rupiah Bakal Stabil di Rp12.000 pada 2015 Jakarta-andalas Perekonomian Amerika Serikat mengalami perbaikan yang cukup signifikan, dan membuat dolar Amerika Serikat (AS) pulang ke negaranya. Akibatnya, stok dolar AS semakin terbatas dan membuat tekanan pada mata uang lainnya. Meski demikian, Senior Economist Mandiri Sekuritas, Aldian Taloputra, mengatakan Rupiah akan mengalami penguatan tahun depan. "Range Rupiah tahun depan akan Rp12.000, arahnya cenderung menguat," ujar dia di Pasific Place, Jakarta, Rabu (17/12). Dia menjelaskan, pelemahan Rupiah merupakan momen baik

untuk mendorong ekspor dan menekan impor, hal itu akan berdampak pada turunnya defisit transaksi berjalan dan akan membuat Rupiah kembali bangkit ke posisi normal. "Tahun depan perekonomian seluruh sektor akan membaik," jelas dia. Menurutnya, The Fad (Federal Reseves) tidak akan menaikan suku bunga dalam waktu dekat. Hal itu juga akan membuat BI Rate akan tetap dipertahankan ditambah efek gempa dari kenaikan bahan bakar minyak (BBM) sudah mulai mereda. "Peak inflasi Desember ini bisa 2 persen. Akhir tahun inflasi mencapai 7,9-8 persen," tukasnya. (OKZ)

Produksi Emas Sesuai Kapasitas Medan-andalas Manajemen Tambang Emas Martabe optimistis tahun depan bisa memproduksi emas dan perak sesuai kapasitas produksi perusahaan per tahun masing-masing 250.000 ounce dan 2-3 juta ounce perak meski ada prediksi harga emas masih melemah. "Tahun ini, produksi emas dan perak diperkirakan juga sesuai kapasitas, meski tahun ini dianggap masih tahun sulit karena harga jual emas di pasar internasional tren menurun atau rendah," kata Senior Manager Corporate Communications Tambang Emas Martabe, Katarina Siburian Hardono di Medan, Rabu. Harga emas tahun ini di sekitaran 1.100 - 1.200 dolar AS atau jauh di bawah harga di tahun 2009 yang 1.600 dolar AS. "Namun meski harga tren melemah, Martabe tetap 'survive' karena perusahaan melakukan efisiensi di berbagai bidang." katanya. Perusahaan tetap survive terlihat dari terus berjalannya kegiatan usaha sesuai rencana.

PREMIERE 13.00-15.55-18.5021.45 PLAZA 16.45-19.40 CTR.POINT XXI PREMIERE HERMES XXI PALLADIUM 12.30-15.25-18.20-21.15

THAMRIN 18.45-20.55 BINJAI 18.30-20.40

Bahkan pada tahun 2013 produksi emas di atas kapasitas produksi atau 2.800 ounce. Dia mengaku, Martabe bisa tetap eksis juga karena mendapat dukungan positif dari pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten serta masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya. Martabe sendiri terus berupaya menjaga lingkungan. Seperti diketahui, Martabe yang terletak di sisi barat pulau Sumatera, Kecamatan Batang Toru, Sumut dengan luas wilayah 1.639 km2, di bawah kontrak karya generasi keenam ("CoW") yang ditandatangani April 1997. Tambang Emas Martabe kini telah memiliki sumber daya 8,2 juta ounce emas dan 75,3 juta ounce perak dan mulai berproduksi penuh pada awal 2013, dengan kapasitas per tahun sebesar 250.000 ounce emas dan 2-3 juta ounce perak berbiaya rendah. Pemegang saham Tambang Emas Martabe adalah G-Resources Group Ltd sebesar 95 persen, dan 5 persen saham lainnya adalah PT Artha Nugraha Agung. (ANT)

THAMRIN 12.45-14.45-16.45 BINJAI 12.30-14.30-16.30


Kamis 18 Desember 2014

Kasatlantas Klaim Zero Accident Selama Ops Zebra 2014

RAGAM Pidie Jaya Akan Dijadikan Sentral Benih Padi

harian andalas | Hal.

6

Pidie Jaya-andalas Kepala Dinas Pertanian dan Perternakan (Distannak) Aceh, Ir Lukman mengatakan, dengan dioperasikannya Unit Prosesing Benih (UPB) pada April 2014, Kabupaten Pidie Jaya akan dijadikan sebagai sentra benih padi Aceh sesuai dengan janji Mentan RI yang berkunjung ke Aceh pekan lalu.

AKP Ikmal SE Tapaktuan-andalas Satlantas Polres Aceh Selatan mengaku tidak menemukan kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaan operasi kepolisian dengan sandi 'Operasi Zebra 2014'. "Selama 14 hari pelaksanaan Operasi Zebra 2014 di wilayah hukum Polres Aceh Selatan tidak satupun terjadi kecelakaan (zero accident). Kalau pelanggar ada sekitar 284," kata Kasatlantas Polres Aceh Selatan, AKP Ikmal SE kepada andalas di Mapolres Lhok Bengkuang, Tapaktuan, Rabu (17/12). Ia menjelaskan, mayoritas pelanggaran adalah pengendara roda dua (sepeda motor). Jenis pelanggaran paling banyak tidak memakai helm, lalu surat-surat kenderaan, knalpot blong. Untuk pelanggaran dokumen kenderaan, lanjut Ikmal, tidak bisa menunjukkan STNK, dan SIM. Ini terjadi karena pengendara masih di bawah umur. Terkait dengan hal tersebut, Ikmal mengimbau kepada masyarakat agar mentaati peraturan dan perundang-undangan lalu lintas. "Operasi zebra yang dilaksanakan secara serentak di Indonesia ini bertujuan untuk mewujudkan keselamatan pengendara itu sendiri dan demi kamsetlibcar lantas agar lebih kondosif. Masing-masing individu diminta untuk menjadi pelopor dalam membudayakan taat lalu lintas,” pinta Ikmal seraya mengatakan dalam operasi zebra tersebut, terdapat satgas yang diantaranya melakukan sosialisasi dan pembinaan. (HSP/HER)

Kadistannak Aceh yang diwakili Kabid Produksi Agus Bambang W, pada penanaman perdana penangkaran benih di Kabupaten Pidie Jaya, Rabu (17/12) menyebutkan, areal seluas 370 hektar lahan di Desa Pulo U, Kecamatan Meureudu, Kabupaten setempat seluruh akan dijadikan sebagai lahan penangkaran benih. Ia memaparkan, produktifitas di areal seluas 370 hektare tersebut di perkirakan produksi benih mencapai empat ton perhektar. Dari produksi yang mampu dihasil sebesar 14 ribu ton, petani di desa saja akan meperoleh income sebesar Rp11 miliar. Bagi mereka yang memproduksi benih hendaknya menjalin mitra kerja dengan Dinas Pertanian, tapi syaratnya harus menyediakan

Gerakan penanaman penangkar benih padi dana minimal Rp10 miliar. Karena produksi benih yang benih yang akan dihasilkan begitu besar," sebut Agus Bambang. Menurut penuturannya, dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi atau sekira bulan April 2015 yang akan datang, Disatannak Propinsi aceh sangat berkomitmet memfungsikan UPB untuk prosesing benih yang dihasilkan dari areal

seluas 370 hektare tersebut. Produksi benih yang dihasilkan UPB tersbut akan bisa digunakan untuk musim tanam gadu yang akan datang. Dipaparkannya, sesuai dengan janji Menteri Pertanian yang berkunjung ke Propinsi Aceh beberapa waktu yang lalu, Mentri telah berjanji, dengan beroperasinya UPB itu, Kabupaten Pidie

Jaya akan dijadikan sebagai sentra produksi benih padi yang mampu mensuplai kebutuhan seluruh kabupaten dan kota di Propinsi Aceh. Pada kesempatan yang sama, Bupati Pidie Jaya, H Aiyub Abbas mengatakan, dari 145 ribu jiwa jumlah penduduk Pidie Jaya, 90 persennya adalah petani. Oleh sebab itu selama kepemimpinan-

nya akan sangat peduli dan fokus pada pertanian. Aiyub Abbas menyebutkan, seiring dengan fokusnya pada pertanian, Musim Tanam Rendengan (MTR) tahun 2014 dirinya memprogram tanam serentak seluruh Pidie Jaya untuk menghindari tanaman padi dari hama tikus dan hama penyakit lainnya. (SAN/DIN)

Tagana dan PKH Lhokseumawe Gelar Donor Darah Lhokseumawe-andalas Dalam rangka memperingati Hari Bakti Sosial 2014, Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Lhokseumawe, menggelar bakti sosial donor darah. Kegiatan yang tersenggara atas bekerjasama dengan Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia Cabang Aceh Utara tersebut dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Lhokseumawe, Rabu (17/12). “Kegiatan donor darah ini

dilaksanakan dalam rangka merayakan Hari Bakti Sosial Tahun 2014 sebagai wujud kepedulian sosial kami sebagai lembaga sosial yang langsung bersentuhan dengan masyarakat,” kata koordinator Tagana Kota Lhokseumawe, Samsul Bahri didampingi koordinator PKH Kota Lhokseumawe, Azwar Zakaria dan Pendamping PKH Kecamatan Blang Mangat, Zulfikar SHI. Bahkan untuk melaksanakan kegiatan donor darah ini, sebagaimana sering diberitakan di media massa, jumlah

permintaan darah setiap hari semakin meningkat. Sedangkan stok yang ada di UDD PMI Cabang Aceh Utara sangat terbatas. Sementara itu, Azwar Zakaria menambahkan, kegiatan donor darah ini melibatkan 28 orang anggota PKH dan 17 orang anggota Tagana Kota Lhokseumawe dan

juga pendonor sukarela dari Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Lhokseumawe serta masyarakat umum. “Melalui kegiatan donor darah dalam merayakan Hari Bakti Sosial ini, mampu menggugah seluruh masyarakat untuk menyumbangkan darahnya sebagai perwujudan kepedulian kita bersama terhadap saudara-saudara kita yang membutuhkannya.

Karena setetes darah kita, sangat berarti bagi mereka,” pintanya. Untuk diketahui, berdasarkan data dari UDD PMI Cabang Aceh Utara, jumlah stok darah yang tersedia sampai tanggal 17 Desember 2014 hingga pukul 14.00 wib, Gol “A” sebanyak 78 kantong, Gol “B” sebanyak 26 kantong, Gol “O” sebanyak 18 kantong, Gol “AB” sebanyak 13 kantong. Sedangkan permintaan darah mencapai 30-45 kantong per harinya. (BT)


RAGAM

Kamis 18 Desember 2014

harian andalas | Hal.

7

Anggota DPR-RI Prananda Surya Paloh

Koruptor Layak Dihukum Mati Percut Sei Tuan-andalas Upaya penegakan hukum saat ini sangat memerlukan partisipasi publik untuk mengawasi penggunaan uang negara dan mencegah praktik korupsi di daerah. Peranan publik mutlak dibutuhkan untuk mengungkap kasus korupsi di daerah yang telah merasuk ke keluarga koruptor. Untuk itu, KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menggandeng berbagai lembaga negara dan organisasi masyarakat untuk bersama-sama berkomitmen memberantas dan mencegah korupsi di daerah dan tingkat nasional. Bahkan para koruptor layak dihukum mati. Demikan ditegaskan Anggota DPRRI Fraksi NasDem Frananda Surya Paloh, asal pemilihan Kota Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai serta Kota Tebing Tinggi dari Partai NasDem yang melakukan silaturahmi reses dengan ratusan masyarakat di

kediaman Ketua Nasdem Percut Sei Tuan Erwan yang juga Anggota DPRD Deli Serdang, di Gang Jaya, Jalan Sidomulyo, Pasar XI, Dusun V, Desa Tembung, Percut Sei Tuan, Selasa (16/12). Menurut Prananda, para koruptor mengambil keuntungan pribadi dari keuangan negara. Hal ini sudah kita bahas di DPR-RI, agar dibuat Undang Undang baru serta beberapa anggota DPR-RI banyak yang mendukung. Semua keluhan masyarakat, lanjut Prananda, pada warga awalnya dapat menyampaikannya kepada anggota DPRD Deli Serdang serta DPRD Sumut dari Fraksi NasDem, jika tidak ditemukan solusi dapat disampaikan kepada dirinya di DPR-RI. Hadir pada silaturrahmi tersebut, empat Anggota DPRD Deli Serdang dari Fraksi Partai NasDem. Masing masing, Ketua Fraksi Partai NasDem Abdul Rahman, Sekretaris Fraksi Partai NasDem Nusantara Tarigan Silangit, dan dua Anggota Fraksi Partai NasDem Kuzu Serasi Wilson Tarigan dan Erwan. Hadir juga Camat Percut Sei Tuan, H Hadisyam Hamzah SH, Kasi Trantib dan staf kecamatan, Kepala Desa

Bupati Ashari Tambunan : Profesi Guru Sangat Mulia

Tembung Sisman, Ketua LKMD desa dan pengurus PKK desa, Ketua dan Sekretaris PAC PP Percut Sei Tuan Kamirin dan Mardanus Jambak beserta pengurus PP lainnya, para kepala Dusun dan ratusan tamu lainnya. Sebagai Anggota Komisi I DPR-RI yang membidangi intelijen, luar negeri, komunikasi dan informatika yang bertugas melaksanakan RDP dengan mitra kerja di antaranya. Lembaga Sandi Negara, Lembaga Ketahanan Nasional, Dewan Ketahanan Nasional, Kepala Staf Angkatan (KASAD, KASAL, dan KASAU), Komisi Penyiaran Indonesia, Komisi Informasi, Dewan Pers, Perum Antara, LPP TVRI dan LPP RRI, Asosiasi/perusahaan swasta, bahkan juga dilakukan di organisasi pemerintah lainnya. Sementara, Camat Percut Sei Tuan Hadisyam Hamzah menyampaikan terima kasih atas kesediaan Anggota DPR-RI Prananda Surya Paloh hadir melakukan reses di kecamatannya. "Semoga aspirasi disampaikan warga dapat disalurkan ke pusat dan pertemuan ini bermanfaat bagi kita semua,"katanya. (FT)

RESES - Anggota DPR-RI Prananda Surya Paloh memberi penjelasan kepada masyarakat saat melakukan reses di Jalan Sidomulyo Pasar 9 Tembung.

Digelar, Gerak Jalan Pleton Beranting Yudha Wastu

PL AK PLAK AKAAT - Bupati H Ashari Tambunan bersama Wabup Zainuddin Mars menyerahkan plakat kepada kepala sekolah dan pengawas berprestasi nasional. Lubuk Pakam-andalas Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan mengapresiasi profesi guru, yang dinilai sangat mulia dan sesungguhnya sangat jauh berbeda dengan profesi lainnya. Peran guru sangat menentukan kualitas ilmu pengetahuan generasi penerus bangsa di masa mendatang. Hal itu dikemukakan Bupati H Ashari Tambunan, ketika menghadiri peringatan Hari Guru ke-69, 2014 tingkat Kabupaten Deli Serdang di Balairung Pemkab Deli Serdang, Lubuk Pakam, kemarin. Bupati mengharapkan momentum peringatan ini hendaknya dapat meningkatkan peran guru untuk mencurahkan konsep pemikiran, ide, dan gagasannya bagi upaya peningkatan kualitas pendidikan di daerah ini."Jauhkan pemikiran kita dari hal-hal yang selalu memikirkan materi," imbaunya. Karena sudah sama-sama mengetahui, pembangunan sektor pendidikan di Kabu-

paten Deli Serdang, telah ditetapkan menjadi salah satu skala prioritas pembangunan daerah yang sudah disepakati bersama sejalan dengan visimisinya. Yakni Deli Serdang yang maju, berdaya saing, religius dan bersatu dalam kebhinekaan. Sementara, Ketua Panitia H Idris MPd dalam laporannya menjelaskan, menyambut Hari Guru dan HUT PGRI ke-69, sebelumnya telah dilaksanakan berbagai acara. Di antaranya upacara dan gerakan kebersihan lingkungan sekolah, seminar pendidikan serta kegiatan olah raga guna mewujudkan eksistensi PGRI sebagai organisasi terampil lebih kuat dan bermartabat. Pada kesempatan itu, bupati juga menyerahkan plakat kepada pemenang lomba OSN tingkat nasional bagi guru SMA. Sekolah SD berbudaya mutu tingkat nasional, Sekolah Adiwiyata tingkat nasional serta kepala sekolah dan pengawas berprestasi nasional. (TH)

LEP AS - Wabup Asahan H Surya BSc saat melepas gerak jalan pleton beranting di Makoyonif 126/KC. LEPAS Pematang Siantar-andalas Wakil Bupati Asahan H Surya BSc bertindak selaku Irup pada upacara pelepasan Gerak Jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya 2014, di Mako Yonif 126/KC, Senin (16/12). Kegiatan Gerak Jalan Pleton Beranting ini diikuti Yonif 100/R, Yonif 121/MK, Yonif 122/TS dan Yonif 126/KC sebagai Pleton inti dan sebagai Pleton Pengantar yaitu Yon Zipur 1/DD, Yon Armed 2/105, Yon Arhanudse 11/BS, Yonkav 6/Serbu dan Brimob/Polri.

Danrindam I/BB Kolonel Inf Cahyo Suryo Putro SIP dalam amanat tertulis dibacakan Wakil Bupati Asahan H Surya mengatakan, kegiatan Gerak Jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya, dilaksanakan menjelang peringatan Hari Infanteri merupakan suatu tradisi sangat positif bagi prajurit Korps Infanteri untuk mengenang kembali peristiwa bersejarah di Kota Ambarawa yang dikenal dengan Palagan Ambarawa. Nilai-nilai juang terkandung dalam peristiwa Palagan Ambarawa ditunjukkan Panglima Besar Jenderal Sudirman bersama prajuritnya. Seperti semangat juang tanpa pamrih, sikap mental pantang menyerah, ulet, rendah hati, keberanian dan perilaku disiplin

tentu patut diteladani dan ditumbuhsuburkan dalam diri setiap prajurit Infanteri. Dengan demikian, kegiatan Gerak Jalan Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya 2014 pada dasarnya mempunyai sasaran dan tujuan untuk memupuk jiwa korsa dan semangat juang serta menebalkan jiwa pengabdian Satuan Infanteri, terhadap nusa dan bangsa melalui penghayatan tradisi sebagai pasukan Infanteri dan integrasi antara kesatuan Infanteri dengan rakyat. Meningkatkan kebanggaan sebagai Korps Infanteri melalui tradisi Infanteri, meningkatkan kemampuan mobilitas berjalan kaki dari Kesatuan-kesatuan Infanteri, agar tercipta kondisi fisik perorangan yang tangguh,

meningkatkan integrasi antara Kesatuan Infanteri dengan rakyat agar tercipta suatu kondisi kehidupan TNI dengan rakyat lebih harmonis. Karena itu, diharapkan kepada seluruh peserta Pleton Beranting, agar melaksanakan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancar sesuai rencana dan bermanfaat bagi satuan jajaran Kodam I/BB, terlebih kepada masyarakat, khususnya dalam kegiatan bhakti sosial dan karya bhakti. Sementara itu, Kapenrem 022/PT Mayor Inf Jhoni Parhusip menjelaskan, kegiatan diawali dengan pembacaan amanat Panglima Besar Jenderal Sudirman dan ikrar Korps Infanteri, penyerahan Simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya. (LN)


OLAHRAGA

Kamis 18 Desember 2014

8

harian andalas | Hal.

PIALA DUNIA ANTARKLUB

Barcelona Singkirkan Huesca Barcelona-andalas Barcelona lolos ke 16 besar Copa del Rey setelah mengalahkan Huesca 8-1 pada leg kedua 32 besar Copa del Rey di Stadion Camp Nou, Rabu (17/ 12) dini hari WIB. Dengan hasil itu Barcelona lolos dengan agregat 12-1 setelah pada leg pertama menang 4-0. Pada pertandingan ini Barcelona tampil dengan tim lapis kedua. Posisi beberapa pemain inti mereka seperti Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez digantikan pemain-pemain muda Blaugrana. Meski begitu, Barcelona tetap mampu mendominasi jalannya laga. Pesta gol Barcelona dibuka oleh torehan Pedro pada menit ke-20. Gol tersebut diciptakannya setelah menerima umpan Munir El Haddadi. Enam menit berselang, Pedro mencetak gol keduanya. Kali ini striker berusia 27 tahun tersebut berhasil melepaskan tendangan keras yang berujung gol setelah mendapatkan umpan matang dari Andres Iniesta. Barcelona menambah gol pada menit ke-29 melalui Sergi Roberto. Menerima umpan silang Martin Montoya, Sergi Roberto melepaskan tendangan kaki kiri keras yang bolanya masuk ke pojok kanan gawang Huesca.

Unggul tiga gol, Barcelona tidak menurunkan intensitas serangan. Pada menit ke-39, giliran Iniesta yang mencatatkan namanya di papan skor untuk mengubah skor menjadi 4-0 setelah memaksimalkan umpan Sergi Roberto. Pedro mencetak gol ketiganya di pertandingan ini pada menit ke-43. Kali ini, gol tersebut diciptakannya dengan tendangan kaki kanan yang bolanya masuk ke pojok kanan gawang Huesca. Selepas turun minum, Adriano memperbesar keunggulan Barcelona menjadi 6-0 setelah sukses mencetak gol pada menit ke-68. 10 menit berselang giliran Adama Traore yang mencatatkan namanya di papan skor. Gol kedelapan Barcelona di pertandingan ini tercipta berkat torehan pemain pengganti Sandro Ramirez pada menit ke83. Ramirez melepaskan tendangan kaki kanan setelah menerima umpan Rafinha. Satu-satunya gol Huescha dicetak Galvez Gaspar yang sukses memaksimalkan umpan tendangan pojok Alex Bernal pada menit ke-86. Skor 8-1 untuk Barcelona pun akhirnya bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. (KC)

Maroko-andalas Real Madrid lolos ke final Piala Dunia Antarklub 2014 setelah mengalahkan Cruz Azul 4-0 pada semifinal di Stade de Marrakech, Maroko, Rabu (17/ 12) dini hari WIB. Torehan ini adalah kemenangan ke-21 Madrid dalam 21 pertandingan terakhirnya. Mereka hanya butuh meraih empat kemenangan lagi untuk mencatatkan namanya di The Guinness Book of Records sebagai klub sepak bola profesional yang memenangi laga beruntun terbanyak. Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, menurunkan pemain intinya di pertandingan ini. Hal itu pun membuat serangan Madrid sejak menit-menit pertama mampu merepotkan barisan pertahanan Cruz Azul. Alhasil tidak butuh waktu

lama bagi Madrid untuk unggul. Laga baru berjalan 15 menit, papan skor berubah 1-0 untuk Madrid setelah Sergio Ramos mampu mencetak gol seusai menerima umpan tendangan bebas Toni Kroos. Pada menit ke-36, Madrid menambah gol melalui torehan Karim Benzema. Mendapatkan umpan silang Daniel Carvajal, Benzema melepaskan tendangan keras yang bolanya masuk ke dalam gawang Cruz Azul. Unggul dua gol, Madrid tidak menurunkan intensitas serangan. Beberapa kali serangan yang dibangun Cristiano Ronaldo, Benzema dan Gareth Bale mampu menciptakan peluang emas untuk menambah gol. Selepas turun minum, giliran Bale yang menyumbang gol bagi

Madrid pada menit ke-50. Gol tersebut diciptakan bintang asal Wales tersebut dengan sundulan kepala setelah memaksimalkan umpan silang Ronaldo. Ronaldo kembali membuat assist untuk gol keempat Madrid yang dicetak oleh Isco pada menit ke-72. Skor 4-0 untuk Los Galacticos pun akhirnya bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Final akan berlangsung di Stade de Marrakech pada Sabtu (20/12). Madrid akan menghadapi pemenang semifinal antara San Lorenzo dan Auckland City FC yang baru bertanding pada Kamis (17/12) dinihari. Pecahkan Rekor Barca Kemenangan 4-0 yang diraih dalam laga itu membuat El Real mencatatkan rekor baru, yang

sebelumnya dipunya Barcelona. Tambahan empat gol yang masing-masing dilesakkan Sergio Ramos, Karim Benzema, Gareth Bale dan Isco membuat Madrid sepanjang tahun ini sudah melesakkan 176 gol di pertandinganpertandingan resmi. Angka tersebut merupakan rekor baru dalam hal jumlah gol terbanyak yang dibuat tim Spanyol dalam periode satu tahun kalender. Rekor gol terbanyak dalam satu tahun kalender sebelumnya berjumlah 175. Barcelona menjadi pemilik catatan tersebut saat menorehkannya pada 2012. Sebanyak 176 gol yang dibuat Madrid sepanjang 2014 ini tercipta dalam 62 pertandingan (semua kompetisi). Itu artinya anak didik Carlo Ancelotti membuat rata-rata

Kabupaten Palas. “Saya memberikan dukungan penuh atas prakarsa rekan-rekan Pengkab Pertina Kabupaten Palas yang berinisiatif melakukan penyelenggaraan Kejurda Tinju yang memperebutkan Piala Bupati Palas Tahun 2014, " tegasnya. Bupati meyakini, Kejurda Tinju junior ini akan menghasilkan atlet-atlet potensial yang bisa mengharumkan nama Sumut di kancah tinju nasional dan internasional. “Karenanya, saya mengimbau dewan juri agar mampu melaksanakan tugas dengan objektif dan jujur agar petinju yang menjadi juara nantinya benar-benar potensial untuk dikembangkan,” harap TSO. TSO juga mengingatkan wasit untuk jeli dan adil dalam memimpin pertandingan agar suasana berjalan kondusif. Sedangkan kepada para petinju yang bertanding diharapkan benar-benar berkonsentrasi, memerlihatkan teknik bertanding terbaik dan menjunjung sportifitas demi menghasilkan nilai terbaik di mata dewan juri. “Harap dicatat, tujuan even ini bukan hanya meraih juara, tapi juga menciptakan rajutan kekompakan sesama sasana dari semua Pengkab Pertina yang ada guna menjadikan olahraga tinju sebagai olahraga yang penuh persaudaraan,” tandas TSO. (ISN)

(KC/DTS)

Thailand Lindas Malaysia 2-0

Palas Tuan Rumah Kejurda Tinju Junior Sumut Sibuhuan - andalas Kabupaten Padang Lawas (Palas) menjadi tuan rumah Kejuaraan Daerah (Kejurda) tinju junior/youth se-Sumatera Utara (Sumut) yang diselenggarakan 17-21 Desember di Lapangan Maduma, Sibuhuan, Kabupaten Palas. Bupati Palas H Ali Sutan Harahap (TSO) kepada andalas usai penandatanganan nota kesepakatan KUA PPAS Palas Tahun 2015 di gedung DPRD Palas, Rabu (17/12) menjelaskan, Kejurda Tinju Junior merupakan ajang tepat untuk dijadikan sebagai wadah silaturahmi di antara pengurus Pertina Kabupaten Palas, pengurus Pertina Provinsi dan kabupaten/ kota se-Sumut serta petinju. “Kejurda ini juga dapat kita jadikan sebagai langkah awal keberhasilan pembinaan tinju di Padang Lawas yang tergabung dalam naungan Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina),” jelas TSO. Dikatakan, animo masyarakat Kabupaten Palas khususnya dan masyarakat Provinsi Sumut pada umumnya sangat antusias memberikan dukungan terhadap olahraga tinju. Karenanya, bupati sebagai pelindung Pengkab Pertina Kabupaten Palas menyambut baik eveneven pertandingan tinju daerah di Kabupaten Palas dan di luar

2,84 gol setiap 90 menit. Mayoritas gol Madrid tentu saja tercipta di La Liga Primera, yang berjumlah 110 gol dari 36 pertandingan (rata-rata 3,05 gol/ laga). Di Liga Champions total ada 37 gol dilesakkan dari 13 laga (2,85/laga), sementara untuk ajang Copa del Rey ada 22 gol dibuat dalam sembilan pertandingan (2,4/laga). Berikutnya adalah dua gol di Piala Super Eropa, satu gol di Piala Super Spanyol dan empat gol di Piala Dunia Antarklub. Karena Madrid sudah memastikan lolos ke final Piala Dunia Antarklub, maka jumlah golnya hampir dipastikan bertambah. Final Piala Dunia Antarklub merupakan pertandingan pamungkas Iker Casillas cs di tahun 2014 ini.

Langkah Chelsea Mulus di Kandang Derby Derby-andalas Chelsea meraih kemenangan 3-1 atas Derby County pada putaran kelima Capital One Cup (Piala Liga Inggris) di iPro Stadium, Derby, Rabu (17/12) dini hari WIB. Chelsea unggul lebih dulu melalui gol Eden Hazard pada menit ke-23. Ia mencetak gol tersebut setelah memanfaatkan kesalahan para pemain belakang Derby saat ingin memainkan bola di pertahanannya sendiri. Sepanjang pertandingan, Chelsea terlihat lebih mengontrol pertan-

dingan. Beberapa kali skuad asuhan Jose Mourinho itu mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol setelah unggul 1-0 lewat gol Hazard. Upaya mereka kembali membuahkan hasil selepas turun minum. Kali ini giliran Felipe Luis yang mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-56 melalui eksekusi tendangan bebas yang masuk ke pojok kanan gawang Derby. Ketinggalan dua gol, tuan rumah mencoba membalas. Pada menit ke-71, mereka berhasil memperkecil

kedudukan menjadi 1-2 setelah Craig Bryson mampu menaklukkan Petr Cech seusai menerima umpan Johnny Russell. Ingin menyamakan kedudukan, Derby justru harus bertanding dengan 10 pemain setelah Jake Buxton mendapatkan kartu merah. Hukuman itu diberikan wasit setelah Buxton melanggar Lois Remy pada menit ke-78. Chelsea langsung memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Alhasil, pada menit ke-82 Andre Schuerrle sukses mencetak gol sekaligus menutup kemenangan Chelsea menjadi 3-1 di pertandingan ini. (KB)

Bangkok-andalas Thailand semakin dekat dengan gelar juara AFF Suzuki Cup 2014. Saat melakoni pertandingan final leg I di stadion Rajamangala, Rabu (17/12) malam WIB, tim 'Negeri Gajah Putih' melindas Malaysia 2-0. Thailand dicatat situs resmi Piala AFF mampu mencatatkan tiga sepakan ke arah gawang di paruh pertama pertandingan. Salah satu peluang emas didapatkan oleh Adisak Kraisorn saat pertandingan berjalan 43 menit. Kraisorn memanfaatkan kesalahan lini belakang Malaysia, hingga tinggal berhadapan dengan kiper tim 'Negeri Jiran', Muhammad Farizal Marlias. Tapi, sepakan Kraisorn masih bisa ditepis oleh Farizal. Malaysia sendiri bukannya tanpa peluang. Mereka membukukan dua sepakan ke gawang. Thailand akhirnya bisa memecah kebuntuan di menit 70. Pelanggaran Fadhli Shas pada Kraisorn di kotak penalti menjadi penyebabnya. Wasit menunjuk titik putih, Charyl Chappuis menjadi eksekutornya. Chappuis sukses menunaikan tugasnya dengan sempurna, hingga Thailand unggul 1-0. Di menit 82, Kroekrit Thaweekarn mampu menggandakan keunggulan Thailand. Menerima umpan dari Chanathip Songkrasin dia mampu menjebol gawang yang dikawal oleh Farizal. Di sisa pertandingan tak ada gol tambahan, Thailand unggul agregrat dua gol menatap pertandingan yang leg II final yang akan berlangsung di stadion Bukit Jalil, Sabtu (20/12) mendatang. Tim besutan Kiatisuk Senamuang itu tinggal butuh minimal hasil tak kalah dengan margin lebih dari satu gol untuk menjadi juara. (DTS)

PS Deli Putra Bersiap Hadapi Kompetisi Askot PSSI Medan Medan-andalas Persatuan Sepakbola (PS) Deli Putra Medan terus menggenjot persiapan tim dalam menghadapi kompetisi antarklub anggota Asosiasi Kota (Askot) PSSI Medan yang rencananya akan digelar pada Januari mendatang. Klub binaan Pemko Medan yang diketuai Sekda Saiful Bahri ini, menggelar masa persiapan dengan latihan rutin di Lapangan Arhanud Titi Kuning Medan, setiap Selasa dan Jumat. Tim ini diarsiteki pelatih Syahriful didampingi Benny Wahyudi. “Saya diminta terus memantapkan persiapan tim. Sebenarnya, PS Deli Putra ini

selalu rutin menggelar latihan, tidak sebatas ketika akan ikut turnamen saja. Makanya, tim ini selalu siap berkompetisi,” ujar pelatih yang akrab disapa Ipung itu baru-baru ini. Dijelaskan, sejumlah prestasi telah diukir tim asuhannya. Dalam tahun ini saja, PS Deli Putra yang membawa nama Kota Medan sukses meraih tiga gelar juara, yakni Piala Gubsu U-17, Wiraland Cup, dan terakhir Piala Serumpun. “Target berikutnya di awal tahun 2015, kami berharap bisa kembali mengukir prestasi terbaik dengan menjuarai kompetisi Askot PSSI Medan. Sebagai klub, kami sangat

menyambut gembira rencana digelarnya kembali kompetisi itu,” pungkasnya. Sekum PS Deli Putra Drs Azam Nasution MAP juga menyambut baik akan digelarnya kembali kompetisi antarklub Askot PSSI Medan. Azam berharap, Askot PSSI Medan dapat lebih bergairah membangun sepakbola Medan dengan kepengurusan barunya. Azam pun mengucapkan terima kasih atas dukungan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan Sekdakot Saiful Bahri yang terus mendukung keberadaan PS Deli Putra sebagai klub yang selalu siap mengharumkan nama Kota Medan dalam

berbagai kejuaraan. “Kita juga akan mengikuti Piala Soeratin dan Liga Nusantara musim depan. Makanya sejak sekarang tim pelatih diminta menjaring pemain-pemain berbakat untuk dipersiapkan menghadapi dua kompetisi tersebut,” pungkas Kabid Prestasi Dispora Medan ini. (HAM/REL)

Pelatih PS Deli Putra Tim Syahriful didampingi Benny Wahyudi memberi pengarahan kepada para pemain dalam sesi latihan menjelang digelarnya Kompetisi Antar Klub Askot PSSI Medan. andalas/Ist


Kamis 18 Desember 2014

PARIWARA

harian andalas | Hal.

9


KOMUNITAS

Kamis 18 Desember 2014

Dosen UMSU Raih Gelar Doktor Ilmu Kimia Medan-andalas Muhammad Said Siregar menambah deretan tenaga pengajar doktor di lingkungan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Dosen fakultas pertanian ini lulus dengan predikat sangat memuaskan dalam bidang ilmu kimia dari Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara (USU). Muhammad Said Siregar mengikuti sidang terbuka promosi doktor di ruang IMT-GT, Biro Rektor USU, Senin (15/12) di depan Ketua Tim Promotor Prof Dr

Thamrin MSc dan Co-promotor Prof Basuki Wirjosentono MS PhD dan Drs Eddiyanto PhD, serta penguji Prof Dr Harlem Marpaung, Dr Hamonangan Nainggolan MSc, dan Prof Dr Yunazar Manjang. Sidang promosi doktor ini dihadiri para Civitas Akademika UMSU dan kolega terutama keluarga promovendus dan Ketua Lembaga Penjaminan Mutu UMSU Drs Yan Hendra MSi. Said berhasil mempertahankan disertasinya berjudul "Modifikasi Karakterisasi Karet Alam Siklis

(Resiprena 35) dengan Anhidrida Maleat Sebagai Substituen Bahan Pengikat Cat Sintetis." Rektor USU Prof Dr Syahril Pasaribu diwakili Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof Dr Zulkifli Nasution menyerahkan surat keputusan kelulusan kepada Muhammad Said. "Selamat, saudara promovendus lulus dengan nilai sangat memuaskan. Selamat Anda sudah berhak menyandang gelar doktor," kata Zulkifli Nasution saat membacakan hasil sidang terbuka promosi doktor itu. (HAM)

Mahasiswa Teknik Industri Unpri Ikut ISCE 2014 Medan-andalas Mahasiswa Teknik Industri Universitas Prima Indoesia (Unpri) mengikuti International Statistics Competition for Engineering Students (ISCE) 2014 di Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung belum lama ini. Dekan Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer (FTIK) Unpri Abdi Dharma SKom didampingi Ketua Program Studi (Prodi) Teknik Industri FTIK Unpri Fahri Zulmy kepada wartawan di Kampus Unpri, Jalan Sekip Medan, Rabu (17/12) mengatakan ISCE 2014 diikuti 32 tim dari Indonesia dan 1 tim dari Filipina. “Unpri mengirim satu tim beranggotakan tiga orang yang dipimpin Hendy, mahasiswa teknik industri FTIK,” kata Abdi Dharma. Tim Teknik Industri Unpri, tambah Abdi, berhasil melewati tiga tahap lomba yang disajikan dalam Bahasa Inggris, yakni Elimination Round (Essay), Elimintaion Round (Multiple Choice), dan Elimination Round (Betting). “Kendati gagal ke semifinal, Tim Unpri dapat dikategorikan cukup baik. Hal ini dikarenakan tim bersaing dengan tim yang beranggotakan rata-rata sudah duduk di semester 5 dan 7, dan sudah menjalani Laboratorium Statistic. Sedangkan Tim Unpri masih duduk di semester 3 dan belum melewati Laboratorium Statistic,” kata Abdi. Fahri Zulmy menambahkan, Tim Unpri yang dikirim merupakan hasil seleksi yang dilakukan

Tim Teknik Industri FTIK Unpri yang dikirim mengikuti ISCE 2014 di Unpar Bandung. tim pembimbing di Unpri. Tim sebelumnya telah dibekali materimateri yang berhubungan dengan satistik teknik industri. Fahri juga mengatakan ISCE 2014 yang dilaksanakan selama empat hari itu merupakan ajang kompetisi bergengsi untuk kalangan mahasiswa teknik industri. Karenanya, ke depan Unpri akan melakukan persiapan yang matang agar mampu berprestasi di ajang internasional itu. "Lomba ini kita jadikan untuk menimba pengalaman. Namun

Parit Dibeton Warga di Jln Seksama Dari nomor : +6282368106xxx

Bapak Walikota Medan Yth. Kami masyarakat Jalan Seksama Blok B memberitahukan bahwa aliran air (parit) kami ditutup/dibeton oleh seorang warga yang bernama Maruhum HT Barat yang menyebabkan genangan air, banjir bila hujan dan menibulkan bau yang tak sedap. Kami mohon agar Bapak Walikota Medan dapat menindak lanjuti masalah ini. Banyak warga mengeluhkan kondisi tersebut, dan kepala lingkungn bernama Armansyah tidak mau menggapi keluhan kami. Atas perhtian bapak kami ucapkan terima kasih.

Di Jln Suka Rela Banyak Lubang Dari nomor : +628566101xxx

Yth Pemko Medan, mohon diperhatikan Jln Suka Rela Kelurahan Sukamaju Kecamatan Medan Johor. Di jalan ini tidak ada paritnya, jika hujan turun air selalu menggenang di badan jalan, sehingga jalan ini jadi banyak lubangnya sekarang. Mohon diperintahkan dinas terkait untuk membuatkan parit dan mengaspal jalan tersebut. Terima kasih.

Korek Parit Jalan Karya Dari nomor : +6281298587xxx

Yth Pemko Medan, di Jln Karya simpang Jln Clincing Kelurahan Sei Agul Kecamatan Medan Barat paritnya perlu dilakukan pengorekan. Karena hari cerah aja paritnya sudah hampir penuh, apalagi hari hujan. Mohon dianggarkan dana di dinas terkait untuk melakukan pengorekan parit. Terima kasih.

tahun depan Unpri akan melakukan persiapan sebaik mungkin agar tim yang dikirim mendulang prestasi,” tambah Fahri. Pimpinan Tim Unpri, Hendy menyebutkan, keikutsertaan mereka mengikuti ISCE 2014 untuk menambah pengalaman dan wawasan dalam bidang statistik. “Kami bertekad akan meningkatkan kualitas diri agar bisa bersaing dengan puluhan tim perguruan tinggi di Indonesia dan internasional pada lomba tahun 2015,” tandas Hendy. (HAM)

ditertibkan. Terima kasih.

Banyak Betor Tak Bayar Pajak

Medan-andalas Anggota DPR-RI yang juga Ketua Umum Punguan Simbolon Dohot Boruna Indonesia (PSBI), Effendi Simbolon berjanji akan membawa sejumlah persoalan dialami warga yang tinggal di kawasan Kampung Nelayan ke pemerintah pusat, agar masyarakat nelayan bisa menjalani kehidupan lebih baik dan sejahtera. "Saya janji akan menyampaikannya ke pemerintah, sepulangnya dari sini. Apalagi pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi-Jusuf Kalla saat ini fokus mengarahkan pembangunan di lingkungan kelautan," kata Effendi Simbolon, didampingi sejumlah Pengurus PSBI diantaranya Muslim Simbolon, Leo Simbolon pada kegiatan pemberian bantuan bertajuk "Simbolon Peduli" dalam rangka Rakernas IV Tahun 2014 organisasi marga Simbolon itu, di Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Rabu (17/12). Warga yang hadir tidak hanya berasal dari lokasi tersebut, namun juga berasal dari empat kelurahan lainnya di wilayah Medan utara, yakni, Sicanang, Sei Mati, Bagan, dan Kurnia. Selain memberikan bantuan kepada masyarakat, kegiatan itu juga dimanfaatkan Effendi Simbolon dan sejumlah pengurus organisasi itu untuk menampung aspirasi dan keluhan warga yang umumnya memiliki mata pencaharian sebagai nelayan.

SIL SILAATURAHMI - Ketua Umum PSBI Effendi Simbolon bersama Muslim Simbolon dan sejumlah pengurus organisasi Marga Simbolon saat bersilaturahmi dengan warga Kampung Nelayan di Kelurahan Paya Pasir, Marelan, Rabu (17/12). Pada umumnya keluhan disampaikan masyarakat di sana hampir sama, seperti persoalan banjir bila air pasang datang. Mereka juga minta bantuan perahu dan alat tangkap ikan. Keluhan lainnya yakni persoalan limbah industri beberapa perusahaan beroperasi di Kawasan Industri Medan (KIM) yang sangat mengganggu bagi kesehatan. Selain itu terungkap, sebagian besar masyarakat belum menerima subsidi apa pun dari pemerintah, seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), maupun Bantuan Langsung Sejahtera Mandiri (BLSM), meski program tersebut sedang gencargencarnya disosialisasikan. "Harapan kami agar dibantulah biaya sekolah agar anak-anak kami bisa menempuh pendidikan yang

Belawan-andalas Nuansa keagamaan sangat terasa bagi narapidana di Rutan Labuhan Deli untuk menyadarkan mereka kembali bergaul di masyarakat walau pernah tersangkut pidana. Pengayoman dan penyadaran orang-orang terpidana di Rutan Labuhan Deli terbilang sukses sebab setiap perayaan keagamaan selalu dirayakan bersama. Pada Sabtu (20/12) ini misalnya, para narapidana beragama Kristen akan merayakan Natal bersama dengan petugas rutan tersebut.

"Hal ini merupakan perwujudan betapa kegiatan keagamaan diprioritaskan di rutan itu untuk membina para narapidana," kata Kepala Pengamanan Rutan (KPR) Labuhan Deli Theo Adrianus Purba, Rabu (17/12) saat mempersiapkan perayaan Natal di rutan itu. Menurutnya, di dalam lingkungan Rutan Labuhan Deli berdiri kokoh musala dan tempat ibadah Kristen yang rutin digunakan untuk beribadah. Semua itu polesan pejabat di sana supaya kondisinya nyaman digunakan para warga binaan baik yang tersangkut pi-

PEL PELAAYANAN Mobil Sehat Honda saat memberikan pelayanan kesehatan di Aula Mesjid Al Hidayah Perumahan RSS Sri Gunting, Desa Sei Betas Sekata, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, akhir Oktober 2014 lalu.

Dari nomor : +6282165012xxx

Kepada dinas terkait Pemko Medan. Bagaimana dengan jalan yang berlubang di Jalan Jamin Ginting tepatny diseputaran pajak USU. Dan bagaimana mengenai izin pembukaan cafe yang ada di seputaran Tanjung Sari karena mengganggu ketertiban masyarakat. Thanks

Assalamualaikum... Kepada Yth Bapak Dirut RSUD Pirngadi Medan, tolong berikan pengarahan kepada pegawai yang ada di Ruang ASOKA II agar tulus melayani pasien. Mereka sering minta uang Rp300 ribu dari pasien. Dan mohon penjelasan untuk apa uang tersebut dikutip. Terima kasih.

Buat Hari Wajib Gotroy Dari nomor : +6285761212xxx

Saran Pak Walikota. Mohon dibuat setiap tiap bulan hari wajib gotong royong di Kota Medan, ntah tiap minggu pertama setiap bulanya agar kebersihan Kota Medan tetap terjaga.

Dari nomor : +628126403xxx

Dari nomor : +6285297160xxx

Kepada Bapak Walikota Medan dan Kadis Pendidikan Medan, semua pengaduan kami dari masyarakat seperti tidak ada ditanggapi, sekolahsekolah masih tetap ada punglinya. Apa tiap sekolah punya setoran juga kepada Pak Kadisdik Medan.?

dana ringan maupun berat. Para terpidana tidak kekurangan kesempatan untuk menunaikan ibadah atau menjalankan kegiatan keagamaan lainnya. Mereka punya hak yang sama seperti halnya saat di luar rutan. Hanya saja kebebasan tidak seperti di luar penjara. "Dengan perayaan Natal yang diselenggaran Sabtu depan itu para narapidana kita harapkan semakin memiliki harga diri dan lebih memuji Tuhan Yang Maha Esa yang pada akhirnya timbul kesadaran untuk bertobat," ucapnya. (DP)

Honda Hadirkan Layanan Mobil Sehat

Cafe Ganggu Ketertiban Warga

Dari nomor : +6285370567xxx

lebih tinggi," kata Suriatun, ibu rumah tangga. Pengurus PSBI Sumut yang juga Anggota DPRDSU Muslim Simbolon mengatakan sejumlah kegiatan sosial ini merupakan rangkaian pra rakernas yang sekaligus dimanfaatkan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat. Selain, memberikan bantuan masing-masing sekarung beras dan uang kepada warga, PSBI juga menggelar pengobatan dan operasi gratis bagi penderita katarak. "Mengenai keluhan warga, segera didata termasuk dalam hal permintaah bantuan alat kelengkapan bagi nelayan," ujarnya. Hadir juga pada kegiatan itu Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Idonenia (HNSI) Sumut Syah Affandin, serta Anggota DPRD Medan dari PDIP Edward Hutabarat. (UJ)

Sabtu, Perayaan Natal di Rutan L Deli

Apakah becak mermotor (betor) yang ada di Kota Medan tak bisa ditertipkan lagi, banyak kulihat pajaknya pada mati tapi tetap boleh beroperasi.

Pegawai Pirngadi Tak Tulus Melayani

11

"Simbolon Peduli" Silaturahmi ke Nelayan

Dari nomor : +6285360006xxx

PKL Bikin MacetSimpang Pengaduan Warga Limun Tertibkan Tak Ditanggapi Bpk Walikota Medan, tolong Pak, ditertibkan PKL, beca dan sepeda motor yang parkir seenaknya yg di Pasar Simpang Limun. Setiap pagi mulai pukul 04.00 Wib bisa stres berat kalo lewat dari sana. Sering terjadi caci maki antara pengguna jalan dengan PKL, tukang becak. Jaidi sebelum terjadi hal2 yang tidak kita inginkan, tolong Pak,

harian andalas | Hal.

Medan-andalas Upaya mewujudkan masyarakat sehat tidak hanya membutuhkan partisipasi masyarakat, tetapi seluruh pihak yang memiliki kepedulian dan cita-cita yang sama. Seperti halnya main dealer Honda di Sumut CV Indako Trading Co, yang berinisiatif ‘menjemput bola’, Honda menjangkau masyarakat dengan menghadirkan Program Mobil Sehat Honda. Mobil Sehat Honda merupakan program rutin yang dicanangkan untuk memberikan pelayanan dan konsultasi kesehatan gratis bagi masyarakat kurang mampu. Dalam program ini, Honda menyediakan mobil lengkap dengan tenaga medis profesional untuk beroperasi di berbagai daerah. Mobil Sehat Honda menerima pemeriksaan kesehatan yang meliputi pemeriksaan tensi darah, gula darah, dan indeks massa tubuh hingga penanganan penyakit. Dalam perjalanannya, program yang dimulai sejak akhir Oktober 2014 ini telah menangani sekitar dua ratus pasien di empat titik lokasi seperti Aula Masjid Al Hidayah Perumahan RSS Sri Gunting, Desa Sei Betas Sekata, Kecamatan Sunggal Deli Ser-

dang; Kantor Kepala Desa Mbaruai, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang; Kantor Lurah Hamdan, Kelurahan Hamdan Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan; dan Kantor Kepala Desa Lantasan Baru, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Leo Wijaya, General Manager Indako Trading Co, mengatakan Program Mobil Sehat Honda sebagai bentuk kepedulian Honda dalam menciptakan masyarakat sehat dan bertujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu yang ingin memeriksakan kondisi kesehatannya. “Mobil Sehat Honda dihadirkan untuk lebih dekat menjangkau masyarakat. Kami berharap program ini dapat memberikan edukasi tentang pola hidup sehat dan bersih sejak dini, serta mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui bidang kesehatan,“ kata Leo Wijaya di Medan, Rabu (17/12). Manfaat dari Mobil Sehat Honda telah dirasakan masyarakat kurang mampu yang sedang menderita sakit dan sangat membutuhkan pelayanan kesehatan. Banyak dari mereka yang datang

dengan beragam keluhan penyakit seperti diabetes, jantung, demam, rematik, kolesterol, diabetes, dan asam urat. Dengan ramah dan penuh kesabaran para petugas kesehatan memberikan pelayanan terbaik bagi para pasien yang datang. Ucapan terima kasih juga tidak hentinya meluncur dari masyarakat yang merasa sangat terbantu dengan hadirnya Mobil Sehat Honda ini. Selamat Sembiring misalnya, mengucapkan terima kasih kepada Honda yang telah peduli terhadap kondisi kesehatan masyarakat kecil. “Pastinya saya sangat bersyukur karena ada Mobil Sehat Honda yang beroperasi di lingkungan tempat tinggal saya. Harapannya program ini akan terus berlanjut karena sangat bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu,“ ujar Selamat Sembiring. Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager Indako Trading Co, menyebutkan, pihaknya berharap Program Mobil Sehat Honda ini dapat memberikan inspirasi kepada banyak pihak untuk lebih peduli dengan menghadirkan program-program kesehatan lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat. (SIONG)


Kamis

SUMATERA UTARA

18 Desember 2014

Pemko Binjai Gelar Pasar Murah Binjai-andalas Pemerintah Kota Binjai melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kota Binjai menggelar pasar murah bahan kebutuhan pokok selama 10 hari mulai 15 s.d 24 Desember 2014. Pasar Murah dipusatkan di Stadion Olah Raga Binjai, Kelurahan Timbang Langkat, Kecamatan Binjai Timur berlangsung mulai pukul 09.00 s.d 16.00 WIB. Kadis Koperasi, UKM dan Perindag Kota Binjai Drs HT Syarifuddin MPd mengatakan, Pasar Murah bertujuan membantu masyarakat kurang mampu dan mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru. Untuk bisa berbelanja di

Pasar Murah, warga diwajibkan membawa fotokopi KTP yang masih berlaku. Ada delapan jenis bahan pangan yang dijual di Pasar Murah ini, yaitu gula pasir 2 kg Rp15 ribu, tepung terigu 2 kg Rp11 ribu, mentega ukuran 250 gram sebanyak 2 pcs harga Rp13 ribu, minyak goreng kemasan Madina Rp20 ribu, telur 10 butir Rp5 ribu, beras 2 kg Rp14 ribu, sirup 2 botol Rp24 ribu, kacang tanah 1 kg Rp15 ribu. Pantauan andalas di lokasi, para ibu rumah tangga terlihat sangat antusias berbelanja di Pasar Murah Pemko Binjai. Sebab, harganya lebih murah sehingga dirasakan sangat membantu ekonomi rumah tangga. (SRI)

Langkat Inginkan Perubahan di Tubuh KBPPP Sumut

KBPPP Ketua KBPPP Langkat M Jend Edward Hutabarat bersama Kapolres Langkat AKBP Dwi Asmoro SIK MH. Stabat-andalas Pengurus KBPPP (Keluarga Besar Putra Putri Purnawirawan Polri) Resort Langkat dipastikan akan mengirimkan dua peserta dan dua peninjau pada Musda III KBPPP Sumut, yang akan digelar di Hotel Dharma Deli, Jalan Balai Kota, Medan, Kamis (18/12). Kepastian itu disampaikan Ketua KBPPP Resort Langkat, M Jend Edward Hutabarat dan Sekretaris Suherman MPd kepada andalas, usai menghadap Kapolres Langkat, AKBP Dwi Asmoro SIK MH, Selasa (16/12). Dia berharap, akan ada perubahan di tubuh KBPPP Sumut. Mengenai siapa yang akan tampil sebagai pemimpin tidak ada masalah. Namun, yang menjadi sekretaris haruslah sosok berbobot dan faham dengan sejarah

dan keberadaan KBPPP dari mulai awal berdiri sampai dengan saat sekarang ini, sebab sekretaris adalah motor dari sebuah organisasi. Mengenai perubahan itu sendiri, M Jend menegaskan, perlu perubahan ke arah yang positif. Berbeda pendapat itu biasa. Yang penting, apapun persoalan yang muncul harus diselesaikan dengan tuntas dan baik.“Jangan sampai KBPPP Sumut hancur berantakan,”ujarnya. M Jend menambahkan, setelah Musda KBPPP Sumut, KBPPP Langkat pun akan melakukan Musda. "Mudah- mudahan, perubahan pun terjadi di Langkat, sehingga KBPPP bisa semakin berkembang dan maju," harapnya. (BD)

Terbentuk, Tatib dan Alat Kelengkapan DPRD DS Lubuk Pakam-andalas DPRD Deli Serdang mengesahkan tata tertib (Tatib) Dewan masa kerja 2014-2019 beserta alat kelengkapan dewan pada sidang paripurna di gedung dewan, Rabu (17/12), dipimpin ketua Ricky Prandana Nasution SE, didampingi wakil ketua Apoan Simanungkalit, Kamaruzzaman dan Imran Obos dihadiri Sekdakab Asrin Naim, unsur FKPD dan sejumlah pimpinan SKPD jajaran Pemkab Deli Serdang. Pengesahan Tatib Dewan diambil secara voting terbuka setelah juru bicara panitia khusus (Pansus) Zul Amri ST, membacakan draf rancangan tatib yang telah dibahas Pansus dalam kurun waktu dua bulan terakhir. Usai pengesahan tatib, paripurna dilanjutkan dengan agenda penetapan alat kelengkapan dewan (AKD) berupa pimpinan dan anggota komisi, Badan Pembentukan Peraturan Daerah (dulunya Baleg-red), Badan Musyawarah (Banmus) periode pertama 2014-2017 serta Badan Anggaran (Banggar) peiode pertama 201-2017 dan Badan Kehormatan dewan (BKD) 20142014. Para pimpinan alat kelengkapan dewan, masing-masing Komisi A, ketua Linda Lubis SH, wakil ketua Abdul Rahman, sekretaris Ir Syahminan Nasution dibantu sembilan anggota. Komisi B, ketua Simon Sembiring SE, wakil ketua Tahan Sembiring, sekretaris Ir Tolopan Silitonga

dibantu enam anggota. Komisi C, ketua H Jasa Wardani Ginting SE, wakil ketua Ir Henry Dumanter Tampubolon, sekretarais Jaresman Sitangggang SH dibantu 10 anggota. Komisi D, ketua Iskandar SH, wakil ketua Zul Amri ST, sekretaris Erwan dibantu sembilan anggota. Sedangkan Badan Kehormatan Dewan, ketua Siswo Adi Suwito, wakil ketua Amit Damanik, anggota Hj Susi Risnawati, Setiawan Sembiring dan H Said Hadi SE. Badan Pembentukan Peraturan Daerah, ketua H Syaiful Tanjung SSos, wakil ketua Benhur Silitonga SE MM dibantu 10 anggota. Wakil Ketua DPRD Deli Serdang Imran Obos yang dimintai komentar, seputar terbentuknya seluruh alat kelengkan dewan bersamaan dengan pengesahan tatib mengatakan, dengan rampungnya tatib dan AKD dimaksud, dewan sudah dapat berkerja melaksanakan tugas dan fungsinya. Menurutnya, sejak dilantiknya anggota DPRD Deli Serdang periode 2014-2019 Oktober lalu, cukup banyak persoalan dan masalah rakyat disampaikan ke dewan. Tapi, karena belum terbentuknya AKD, maka masalah dan aspirasi disampaikan masyarakat belum tertangani dengan baik."Maklum masih masa transisi, tapi ke depan dewan sudah bisa bekerja sesuai tupoksinya di komisi-komisi,"kata Obos. (TH)

harian andalas | Hal.

12

ARAHAN - Bupati Sergai Ir H Soekirman memberikan arahan ketika memimpin rakor rutin berkala FKPD Sergai yang dilaksanakan di aula Sultan Serdang Kompleks Kantor Bupati di Sei Rampah, Rabu (17/12).

FKPD Sergai Siap Amankan Natal dan Tahun Baru Sei Rampah-andalas Menyikapi sekaligus merespons terkait berbagai masalah maupun isu strategis yang berkembang di masyarakat serta memasuki penghujung 2014, Pemkab Serdang Bedagai bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) menggelar rapat bersama dipimpin Bupati Ir H Soekirman didampingi Wabup Syahrianto SH, di Aula Sultan Serdang kompleks Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (17/12). Pembahasan bersama ini turut melibatkan Sekdakab Drs H Haris Fadillah MSi, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, jajaran Kepala SKPD dan Camat se-Sergai, Muspika Kecamatan, FKUB, MUI, serta BNNK. Rapat diawali pemaparan

masalah dari masing-masing instansi secara khusus di bidang pemerintahan. Di antaranya masalah persiapan pengamanan arus mudik dan arus balik lalu lintas sepanjang Jalinsum menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Selain itu, penempatan pos komando taktis (Poskotis) di jalan-jalan alternatif untuk antisipasi kemacetan, pengamanan rumah ibadah dan obyek wisata juga menjadi fokus perhatian. Menyikapi hal tersebut seluruh jajaran FKPD Sergai sepakat berkoordinasi dengan semua instansi secara intens tentang penanganan pengamanan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2015 dan kelancaran lalu lintas. Pembahasan kedua menjabarkan tentang pembangunan ekonomi dan sosial mengenai ketersediaan dan kondisi bahan makanan pokok hingga stok BBM khusus menghadapi Natal dan Tahun Baru. Di samping itu juga dibahas kelangkaan dan melonjaknya kenaikan harga elpiji ukuran 3 kg yang memberatkan

masyarakat. Berkaitan dengan masalah BBM maupun kelangkaan dan tingginya harga elpiji 3 kg, Pemkab Sergai sudah melaksanakan operasi pasar sejak 2 hingga 21 Desember 2014. Upaya lain telah meminta kepada pihak Pertamina melakukan pengawasan distribusi elpiji bersubsidi 3 kg. Dan, diusulkan pada akhir tahun 2014 ini diberikan penambahan pangkalan gas elpiji minimal setiap desa/ kelurahan memiliki satu pangkalan. Di samping itu, Sergai sudah meluncurkan pilot project pendistribusian gas elpiji dengan mekanisme semi tertutup di Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah. Selanjutnya hal yang mendapatkan porsi pembahasan secara serius oleh jajaran FKPD. Yakni masalah penyalahgunaan, peredaran narkotika psikotropika dan bahan adiktif atau narkoba di berbagai wilayah tanah air termaksud di Kabupaten Sergai sudah semakin meresahkan, sehingga narkoba ini

dapat menjadi ancaman serius bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia. Untuk itu, Bupati Soekirman mengimbau seluruh masyarakat di kabupaten ini agar memperkuat komitmen untuk terus berupaya melakukan langkah pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan narkoba di berbagai kalangan. Sebab tidak hanya masyarakat umum, narkoba kini juga meracuni para pelajar, kalangan pegawai negeri sipil hingga aparatur penegak hukum. Pemaparan lainnya yang dibahas dalam rapat ini berkaitan dengan persiapan Hari Jadi Kabupaten Sergai ke-11. Lalu dibahas juga perlunya sosialisasi bagi nelayan di Sergai mengenai jalur dan peralatan navigasi penangkapan ikan terkait dengan dikeluarkannya kebijakan dari Menteri Kelautan dan Perikanan serta mengkaji ulang penerapan izin operasional usaha warnet untuk mengantisipasi berbagai tindak pidana. (R)

Pemkab Sergai Kukuhkan Bunda PAUD Kecamatan dan Desa/Kelurahan Perbaungan-andalas Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Serdang Bedagai, Hj Marliah Soekirman mengukuhkan 17 Bunda PAUD Kecamatan dan 243 Bunda PAUD Desa/Kelurahan se-Sergai di GOR Serbaguna Nusantara Kota Galuh Kecamatan Perbaungan, Selasa (16/12). Acara dimeriahkan dengan taritarian anak didik PAUD ini dihadiri Bupati Sergai Ir H Soekirman, Bunda PAUD Provsu Hj Sutiyas Handayani Gatot Pujonugroho, Ketua GOPTKI Sri S Syahrianto, Ketua DWP Hj Imas Haris Fadillah, Muspika Kecamatan Perbaungan, para Kepala SKPD dan Camat serta Ketua TP PKK Kecamatan se-Sergai. Bupati Soekirman mengatakan, PAUD dari tahun ke tahun terus mengalami perkembangan. Saat ini jumlah lembaga PAUD di Sergai sebanyak 514 lembaga terdiri dari 168 TK, 231 kelompok bermain, 23 tempat penitipan anak dan 92 SPS. Meskipun masih ada 57 desa belum memiliki PAUD, ini akan diupayakan melalui APBN dan APBD agar

SELEMP ANG - Bunda PAUD Kabupaten Sergai Hj Marliah Soekirman didampingi Ketua GOPTSELEMPANG KI Sri S Syahrianto, Ketua DWP Hj Imas Haris Fadillah, menyematkan selempang kepada salah satu Bunda PAUD Kecamatan. semua desa di Sergai memiliki PAUD."Hal ini merupakan fakta yang telah dilakukan secara bersama antara Bunda PAUD, penyelenggara pendidik serta didukung pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan,"ujar Soekirman. Bupati Sergai menjelaskan, anak usia dini adalah harapan masa

depan yang harus diberikan stimulus tepat. Untuk itu, diperlukan sentuhan Bunda PAUD cerdas dan kreatif akan menjadi model 'ABADI' dalam memori seorang anak. Ada beberapa hal perlu yang perlu diperhatikan dalam memajukan PAUD di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat.

Salah satunya para pendidik PAUD harus lebih banyak memberikan latihan dan stimulasi bermakna bagi anak-anak."PAUD diharapkan bisa menjembatani anak-anak berada dalam pengasuhan orang tua untuk dipersiapkan ke jenjang sekolah," kata bupati. Bupati mengimbau seluruh Bunda PAUD agar peranan PAUD harus lebih ditingkatkan, yang terpenting agar tidak diabaikan sisi pembangunan karakter seorang anak."Karena melalui pembangunan karakter dari usia 1-10 tahun pertama. Itulah seorang anak mengerti tentang budi pekerti serta moral baik dan buruk,"pungkas Soekirman. Sebelumnya, Bunda PAUD Provsu Hj Sutiyas Handayani Gatot Pujo Nugroho mengatakan, dalam rangka peningkatan kualitas anak usia dini diperlukan upaya bersama dengan melibatkan berbagai unsur baik pemerintahan, perguruan tinggi, LSM, organisasi profesi, pendidik, praktisi dan masyarakat luas berkecimpung dalam program pembinaan PAUD. (R)

30 Anggota DPRD Toba Samosir 2014-2019 Dilantik Tobasa-andalas 30 Anggota DPRD Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) periode 2014-2019, resmi diambil sumpah dan janjinmya oleh Ketua Pengadilan Negeri Balige, T Marbun SH MH. Pengambilan sumpah dan janji didasarkan pada SK Gubsu No : 188.44/1040/KPTS/Tahun 2014, tertanggal 12 Desember 2014. Pelantikan dilaksanakan melalui rapat paripurna istimewa DPRD di ruang sidang dewan. Namun, sebelum itu Ketua DPRD periode 20092014 Sahat Panjaitan didamping Wakil Ketua Jojor Tambunan, membuka rapat paripurna, Selasa (16/12). Bupati Pandapotan Kasmin Simanjuntak, Wakil Bupati Liberty Pasaribu SH MSi, Kapolres Budi Hariyanto, Dandim diwakili Mayor A Sidauruk, Kajari Balige Andrea Abraham Aruan, Sekda Audi Murphy Sitorus, para Pimpinan SKPD, Ketua-ketua Partai Politik, pihak keluarga anggota DPRD terlantik dan para undangan lainnya hadir pada rapat paripurna istimewa tersebut. Usai pelantikan, dua dari 30 Anggota DPRD yang baru dilantik, Boyke Pasaribu dan Asmadi Lubis diundang ke depan. Mereka diun-

SUMP AH - Ketua Pengadilan Negeri Balige, T Marbun SH MH mengambil sumpah dan janji SUMPAH 30 Anggota DPRD Tobasa 2014-2019, Selasa (16/12). dang sebagai Ketua dan Wakil Ketua DPRD sementara. Kemudian dilakukan acara serah terima palu dan buku memori jabatan dari Ketua DPRD periode 2009-2014 Sahat Panjaitan didampingi Wakil Ketua Jojor Tambunan kepada Boyke Pasaribu didampingi Asmadi Lubis. Setelah itu, Boyke Pasaribu dan Asmadi Lubis dipersilahkan mengambil posisi menduduki kursi pim-

pinan untuk melanjutkan sidang. Bupati Pandapotan Kasmin Simanjuntak mengatakan, pengambilan sumpah dan janji anggota DPRD periode 2014-2019 merupakan, masyarakat Tobasa telah berhasil melaksanakan proses demokrasi sesuai harapan. Hal ini patut dibanggakan, mengingat KPU Tobasa telah mencatat prestasi sebagai penyelenggara Pemilu, dengan

akses terbaik di tingkat Sumatera Utara. Disebutkan, jumlah Anggota DPRD Tobasa yang terpilih pada Pemilu 9 April 2014, sebanyak 30 orang, dari lima daerah pemilihan. Ketika itu Pemilu berlangsung sukses, dan masyarakat Tobasa telah membuktikan diri selangkah lebih maju dalam berpolitik secara dewasa dan beretika. “Ini harus kita pertahankan ke depan,"katanya. 30 Anggota DPRD yang dilantik, Tonny M Simanjuntak SE, St Sabaruddin Tambunan AMd, Drs Sahala Tampubolon, Binner Tambunan SH, Edward HM Simanjuntak SH, Pagar Tua Siahaan, Bulan Siahaan SSos, Afron Sirait SSi, Rustam Silalahi, Tomson Manurung ST, Walmen Butarbutar, Syamsudin Manurung, Resman Marpaung SE, Fauzi SG Sirait, Efendi SP Napitupulu SE, Winner Sinambela SH, Rahmat K Manullang ST, Hisar Hutagaol, Boy Antoni Simangunsong SE, Tohonan Siagian, Ramli Aruan, Netti Pardosi, Tua Parasian Silaen SE, Alo Sianipar SH, Hendra Silaen, Asmadi Lubis SH MKn, Ir Boike Pasaribu, Bobby Simanjuntak, Wilson Pangaribuan BE ST MM dan Usden Sianipar ST. (MG)

WARTAWAN DAERAH LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, H Said Effendy BINJAI: Sri Masana SSos TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Udin Anwar (Ka Biro), Wahyu Prabudi SPd, Riady Kasidi, Herwin Amd SIANTAR: Lintong Saragih, David, Marondang Saragih SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang, Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung SIBOLGA/TAPTENG: Haposan Simbolon, Anggiat P Tambunan MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua, Elvander Zebua BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul KISARAN: Hamdan Rangkuti TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra, Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LANGSA: Ruslan ACEH TIMUR: M Ali ACEH UTARA: Bukhari Tolus BIEREUN: H Suherman Amin, Abdullah BLANGPIDIE: Adi Sadana KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat


Kamis Pemuda Harus Jadi Penggerak Pembangunan Tebing Tinggi-andalas Sekarang banyak pemuda hilang kendali dan hanya menuntut banyak tanpa berbuat sesuatu berguna bagi bangsa dan negara, kader-kader pemuda di Karang Taruna harus mampu menjadi motor penggerak pembangunan di Kota Tebing Tinggi dalam segala bidang. Hal ini disampaikan Wali Kota Tebing Tinggi melalui Kadis Sosial dan Tenaga Kerja, Syaiful Fahri SP MSi saat membuka kegiatan peningkatan pengetahuan kaderisasi Karang Taruna di Kantor Disnaker Jalan Gunung Lauser Tebing Tinggi, Rabu (17/12). 40 kader Karang Taruna terdiri pengurus kelurahan dan kecamatan mendapatkan materi pelatihan dari nara sumber, baik Dinas Sosnaker Provsu dan Dinas Sosnaker Tebing Tinggi dengan makalah pertumbuhan Karang Taruna di tingkat kelurahan, Manajemen Karang Taruna dan pengertian Penyandang Masalah Kesejahetraan Sosial (PMKS) dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS). Kegiatan berlangsung selama tiga hari hingga Sabtu (19/12). Fahri berharap kemitraan dengan Karang taruna akan

tetap terpelihara dengan baik, dan dapat ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan pembangunan terutama dalam pelayanan sosial bagi masyarakat Kota Tebing Tinggi. Sesuai dengan pedoman dasar Karang Taruna, fungsinya yaitu mencegah timbulnya masalah kesejahteraan sosial di generasi muda, penyelenggara kesejahteraan sosial meliputi rehabilitasi perlindungan sosial dan pemberdayaan sosial. Kader Karang Taruna juga harus mampu meningkatkan usaha ekonomi produkti (UEF), menumbuh kembangkan dan memelihara keselarasan dan tanggung jawab sosial untuk berperan aktif dalam penyelenggaraan sosial, memelihara kearifan lokal dan memperkuat semangat kebangsaan. Demikian Fahri menegaskan. Sementara, Ketua Karang Taruna Kota Tebing Tinggi, Emila Zola berharap kepada seluruh peserta mengikuti kaderisasi harus benar-benar menyimak pokok-pokok bahasan disampaikan narasumber, tidak meninggalkan ruangan dan nantinya secara aktif bisa berperan di tengah masyarakat untuk menangani berbagai permasalahan sosial. (MET)

Harga Kemenyan Pakpak Bharat Tak Sesuai Harapan Pakpak Bharat-andalas Meski kemenyan merupakan salah satu produk pertanian diunggulkan dan bernilai jual tinggi. Namun harga kemenyan di zaman nenek moyang sampai sekarang, belum sesuai harapan dan masih tetap tidak lebih dari harga sekaleng beras. Dari doeloe sampai saat ini harga kemenyan kelas satu tidak jauh berbeda dari harga satu kaleng beras. Dua tahun belakangan ini, kemenyan kelas satu harganya hanya berkisar Rp113.000 per kg, sementara untuk kelas dua dan tiga masing-masing Rp100.000 dan Rp90.000 per kg. Sama halnya dengan harga kemenyan kelas satu, sementara harga beras saat ini sudah mencapai Rp150.000 per kg," ungkap H Berutu, salah seorang agen kemenyan kepada andalas, Selasa (16/12) di Desa Cikaok Kecamatan STTUJ. Berutu menuturkan, panen raya kemenyan terjadi pada Desember dan Januari tiap tahun. Pada tahun ini pihaknya

SUMATERA UTARA 13 Hadapi MEA, Warga T Tinggi Jangan Jadi Penonton harian andalas | Hal.

18 Desember 2014

memanen kemenyan berkisar 70 kg. Namun ada hal yang membuat Berutu sampai saat ini merasa sedih, karena sudah lama dia menjadi petani kemenyan di Desa Cikaok, belum satupun pengusaha langsung membeli kemenyan kepadanya. Dia hanya menjual ke Pekan Singgabur. Untuk itu, Berutu meminta kepada Pemkab Pakpak Bharat, agar lebih memperkenalkan kemenyan di tingkat nasional agar hasil kemenyan dari Pakpak Bharat bisa lebih dikenal. Dengan begitu para pengusaha tertarik mengembangkan kemenyan. Berutu juga berharap, Pemkab Pakpak Bharat dapat lebih memperhatikan petani kemenyan, dan memberikan bantuan bibit serta menyuplai modal penanaman agar kemenyan dapat lebih berkembang di Pakpak Bharat. "Jika hal itu tidak dilakukan, saya khawatir Kabupaten Pakpak Bharat tidak lagi menjadi penghasil kemenyan," ujarnya. (WES)

Tebing Tinggi-andalas Warga Tebing Tinggi khususnya para pelaku ekonomi (pengusaha) jangan hanya jadi penonton saja dalam menghadapi perdagangan bebas Asean, atau lebih populer dengan sebutan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015. Manfaatkan letak strategis Kota Tebing Tinggi sebagai kota penghubung, satu-satunya kota paling potensial dalam melayani proyek MP3EI bagian barat. Hal ini disampaikan Wali Kota Tebing Tinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM didampingi Wakil Wali Kota Ir H Oki Doni Siregar dan beberapa kepala SKPD dalam acara temu ramah dengan para tokoh masyarakat dan para pelaku ekonomi (pengusaha) se-Kota Tebing Tinggi yang digagas FKKB Tebing Tinggi Selasa (16/12) malam di kompleks perumahan Taman Bajenis Indah (TBI). “Saya sama sekali tidak mengira jika pertemuan ini dihadiri ratusan para pengusaha, saya kira hanya sekitar 20 orangan saja, jadi acara ini merupakan pertemuan yang sangat esensial,"kata Umar Zunaidi Hasibuan di hadapan ratusan para pelaku ekonomi.

USULAN - Pelaku usaha Martin Purba saat menyampaikan usulan dalam ramah tamah dengan Wali Kota Umar Zunaidi Hasibuan. Dalam paparan wali kota berkaitan dengan menyambut MEA 2015, meggambarkan potensi Kota Tebing Tinggi 2017 mendatang, Tebing Tinggi bukan saja menjadi kota emas, tetapi kota berlian. Salah satunya akan mulai dibukanya jalan Tol Medan-Tebing Tinggi, jalan tersebut nomor dua paling padat dilalui kendaraan setiap hari. Kondisi ini menurut wali kota harus bisa dimanfaatkan sebaikbaiknya oleh para pengusaha di Kota Tebing Tinggi, dan salah satu kiatnya

Desa Denai Kuala Pantai Labu Tebaik I PT P2WKSS Sumut Lubuk Pakam-andalas Desa Denai Kuala Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, tampil sebagai Juara I Lomba PT P2 WKSS (Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera), sekaligus memboyong trophy diserahkan Gubsu H Gatot Pujonugroho ST MSi, pada peringatan Hari Ibu ke86 2014 tingkat Provinsi Sumatera Utara, dipusatkan di Aula Martabe Kantor Gubsu, Senin (15/12). Selain itu, Gubsu juga memberikan penghargaan kepada Bupati H Ashari Tambunan atas komitmennya terhadap pembangunan perlindungan perempuan dan perlindungan anak dengan kategori daerah yang pernah menerima penghargaan anugerah Parahita Ekapraya. Kadis Infokom Drs Neken Ketaren mengungkapkan hal itu kepada wartawan di Lubuk Pakam, Rabu (17/ 12). Disebutkan, selain Desa Denai Kuala Kecamatan Pantai Labu Kabu-

PENGHARGAAN - Gubsu Gatot Pujonugroho saat menyerahkan penghargaan kepada H Ashari Tambunan sebagai kepala daerah memiliki komitmen tinggi dalam pembangunan perlindungan perempuan dan perlindungan anak. paten Deli Serdang terbaik I PT P2WKSS, menyusul dari Kabupaten

Pemkab Serdang Bedagai Tingkatkan Kompetensi Tenaga Pendidik

BERSAMA - Bupati Sergai Ir H Soekirman didampingi Kadisdik Jhoni Walker Manik, diabadikan bersama para narasumber usai membuka kegiatan pelatihan. Sei Rampah-andalas Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan, pengetahuan, wawasan, keterampilan dan mutu pendidikan di Kabupaten Serdang Bedagai, Pemkab Sergai melalui Dinas Pendidikan menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Tenaga Pendidik 2014. Acara dihadiri sekitar seribu peserta terdiri dari Kepala Cabang Dinas (KCD), Kepala Sekolah SD, SMP dan SMA Negeri dan Swasta, Pengawas/ Penilik, Dharma Wanita dan Komite Sekolah se-Sergai ini dilaksanakan di aula Dinas Pendidikan di Sei Rampah, Rabu (17/12). Turut hadir Bupati Sergai Ir

H Soekirman, Kadis Pendidikan Drs Jhoni Walker Manik MM beserta jajarannya, Rektor Unimed Prof Dr Ibnu Hajar MSi, Dekan Fakultas Ilmu Sosial Unimed Dr H Restu MS, Dosen Universitas Negeri Yogyakarta Dr Purwadi MHum, Perwakilan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Ezra Zemiata selaku narasumber, Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Sergai Yanti Handayani SH M.Pd. Bupati Soekirman mengatakan, pendidikan adalah salah satu sektor termasuk ruang lingkup otonomi suatu daerah. Karena itu, pelatihan hari ini menunjukkan Pemkab Sergai yang pertama membicarakan

mari ramai-ramai para pengusaha Tebing Tinggi untuk menampilkan hasil produknya, bersama-sama dengan Pemerintah Kota. dengan menerbitkan satu buku katalog yang setiap saat bisa dilihat oleh siapa pun, dan kita siapkan sebuah kantor bersama antara Kadin, Apinda dan Pemko Tebing Tinggi. Beberapa hal diingatkan Umar Zunaidi Hasibuan untuk menyahuti MEA ini, di antaranya harus merasa yakin bahwa barang-barang produksi kita adalah yang terbaik dari barang

luar. Dibuktikan dengan menggunakannya, dan kepada pelaku ekonomi harus mau belajar menguasi bahasa Inggris dan Mandarin untuk lebih mudah melakukan transaksi dalam perdagangan. "Saya sudah berkunjung dan belajar ke sana dan umumnya mereka berhasil. Kuncinya kekompakan dan tidak saling menjatuhkan sesama pengusaha, jangan pelihara sifat SMS (Susah Melihat Orang Senang dan Senang Melihat Orang Susah). Jangan cari dukun ke mana-mana karena ingin menjatuhkan sesama rekan pengusaha,"tegas wali kota. Pada kesempatan itu, wali kota memberikan perbandingan-perbandingan pada di Negara Asean, seperti Singapura, Vietnam, Kamboja dan Malaysia, bagaimana mereka mengembangkan suatu usahanya masyarakatnya. Dalam acara sesi tanya jawab, Martin Purba yang juga pelaku usaha real eastate minta supaya di Jalan AMD diberi ruang Âą50 meter dari bahu jalan untuk perumahan dan aspal hotmix yang sudah masuk di komplek perumahan diteruskan pembangunannya. Wali kota mengatakan, rencana pembangunan dibuat dalam RUTR (Rencana Umum Tata Ruang) Kota. Usulan para pengusaha ditampung dan dikoordinasikan bersama dengan DPRD supaya sinergi pemerintahan, baik eksekutif dan legislatif dapat berjalan efektif dan efisien. (MET/WHY)

kompetensi dan segala halg berhubungan dalam usaha memajukan pendidikan, khususnya peningkatan kurikulum bagi tenaga pendidik untuk lebih baik lagi ke depan. Untuk itu, diimbau kepada para guru untuk tidak perlu risau dan resah jika terdapat kesalahan dalam penetapan kurikulum karena hal tersebut bukanlah kesalahan guru. Bupati berharap kepada semua tenaga pendidik agar mempunyai kompetensi tinggi dengan banyak membaca, menulis dan meneliti. Tenaga pendidik juga harus memiliki moral yang baik agar bisa menjadi teladan dan memberikan contoh perbuatan baik, tenaga pendidik harus mempu-

nyai skill (kemampuan) memadai, kompetensi terukur dan menjadi inspirasi agar menjadi panutan dalam peningkatan sosial kemasyarakatan. Selain itu, tenaga pendidik harus memiliki kreativitas dan inovasi tinggi dalam mengejar prestasi sehingga menarik minat belajar anak didik serta memiliki tanggung jawab sosial dengan ikut berpartisipasi dalam pembangunan melalui pendidikan. Sebelumnya, Ketua Panitia Jhoni Walker Manik MM melaporkan, tujuan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dalam menjalankan tugas profesionalnya sebagai tenaga pendidik. (R)

Samosir dan Labuhan Batu Selatan. Sedangkan, bupati menerima

penghargaan yang komit terhadap pembangunan perlindungan perempuan dan perlindungan anak dengan kategori daerah yang pernah menerima penghargaan anugerah Parahita Ekapraya. Masing-masing Wali Kota Tebing Tinggi Ir H Umar Junaidi Hasibuan MM, Bupati Serdang Bedagai Ir H Soerkirman dan Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan, serta penyerahan trophy dan penghargaan berbagai perlombaan lainnya. Gubsu Gatot Pujonugroho mengatakan, sangat prihatin dengan merebaknya peredaran narkoba di tengah masyarakat, karena dapat dilihat dari data setiap RT di Indonesia minimal terdapat dua yang telah kecanduan narkoba. Karenanya, Gubsu mengimbau kepada kaum ibu khususnya agar diajak ikut memerangi peredaran narkoba itu. Demikiaan juga tindakan kekerasan terhadap pembantu rumah tangga yang akhir-akhir ini sering terjadi. (TH)

Distan Palas Siap Pasarkan 30 Ton Benih Padi Varietas Unggul Sibuhuan-andalas Sebanyak 30 ton benih padi varietas unggul bersertifikasi label unggu, siap dipasarkan Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Padang Lawas (Palas), kepada para petani dan kelompok tani untuk memenuhi kebutuhan benih padi pada lahan persawahan mereka. Demikian dikatakan Kepala Distan Palas Ir H Abdullah Nasution melalui Kasie Produksi Insan M Harahap, Selasa (16/12). Benih padi varietas unggul cibogo dan mekongga sebanyak 30 ton ini merupakan hasil penangkaran benih padi varietas unggul dilakukan di lokasi Balai Benih Balangka Sitongkon Kecamatan Lubuk Barumun di atas lahan seluas 7 Ha. "Sejak awal kegiatan penangkaran hingga pasca panen dan pemberian sertifikasinya terus dilakukan UPT Pengawasan dan Sertifikasi Benih TPH Distan Provsu,"ujarnya. Dikatakan, dari total hasil panen benih padi varietas unggul sebanyak 45 ton itu, hanya sekitar 85 persen atau sebanyak 30 ton saja lulus sertifikasi. Yakni, varietas cibogo sebanyak 10 ton dan varietas mekongga 20 ton. Sedangkan sisanya 15 ton lagi menjadi beras konsumsi, diperkirakan dari jumlah benih padi tersedia akan mampu mencukupi areal tanam persawahan seluas 1.200 Ha. Kebutuhan benih padi masih kurang untuk memenuhi luas baku sawah se-Kabupaten Palas seluas 12.000-an Ha. Benih padi varietas unggul berlabel ungu ini dapat diturunkan lagi menjadi benih padi berlabel biru oleh petani sebelum menjadi padi konsumsi. Sedangkan harga jual benih bersertifikasi ini kepada petani dipatok sebesar Rp11.000/kg atau sebesar Rp55. 000/zak ukuran 5 kg. Harga ini dinilai lebih murah dari harga benih varietas unggul berlabel biru yang dijual dipasarkan dengan kisaran harga saat ini Rp65.000-Rp70.000/ zak ukuran 5 kg. Kegiatan dilakukan, selain melaksanakan Program Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN) di Palas, juga merangsang petani dan kelompok tani untuk menjalankan program penangkaran benih padi varietas unggul bersertifikasi dan mengantisipasi kelangkaan benih padi varietas unggul bersertifikat di daerah ini. Keunggulan benih padi ini, usia tanam lebih pendek yaitu selama 115 hari. Potensi hasil panen lebih banyak rata-rata 7-8 ton/

MENUMPUK - Benih padi varietas unggul bersertifikat terlihat menumpuk di gudang penyimpanan Distan Palas siap untuk dipasarkan kepada petani. Ha varietas Cibogo dan sebanyak 6-7 ton/ Ha untuk varietas mekongga, benih lebih tahan terhadap serangan hama penyakit, didukung dengan satu ketentuan pelaksanaan budidaya yang baik dan benar. Sementara, Kepala BP4K Kabupaten Palas, H Ismail Siregar menyatakan, pihaknya menyambut positif pelaksanaan program P2BN tingkat Provinsi Sumut yang dipusatkan di Kabupaten Palas dan pihaknya siap mengerahkan seluruh tenaga penyuluh tersedia untuk mendampingi petani. Kendalanya saat ini jumlah tenaga penyuluh terdaftar di BP4K Palas hanya sebanyak 160 pengawai. Terdiri 72 PNS dan 88 petugas honor, sementara jumlah desa di Palas 303 dan 1 kelurahan. "Seyogyanya untuk mendorong program tersebut dan menciptakan pera petani atau kelompok tani penangkar benih padi varietas unggul bersertifikasi di daerah ini, pada setiap 1 desa seharusnya ada 1 petugas penyuluh,"katanya. (ISN)


ACEH MEMBANGUN

Kamis 18 Desember 2014

harian andalas | Hal.

14

Dewan Tuding PAD Disperindagkop dan DKP Penuh “Misteri” Sigli-andalas Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi pasar grosir dan pertokoan di Kabupaten Pidie, hanya memperoleh pemasukan ke kas daerah sebesar Rp 231.250.000 dari target yang dibebankan ke Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, sebesar Rp 379.200.000. Seretnya pemasukan tersebut, membuat sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) setempat, terenyuh dan menilai kinerja dinas terkait lemah dan penuh misteri, sehingga tidak masuk akal. Hal itu, terungkap pada persidangan pembahasan anggaran untuk tahun 2015 di Gedung DPRK setempat, Selasa (16/12) siang. Bahkan, anggota dewan dari

Fraksi Partai Aceh (PA), Tgk Anwar Husein secara gamblang menyebutkan, sudah tidak benar lagi kinerja dinas tersebut, termasuk Kadis Keuangan Pendapatan dan Pengelolaan Asset Kekayaan Daerah (DPPKAD). Menurut Anwar Husein, disimak dari jumlah pasar grosir dan pertokoan di Kabupaten Pidie, sudah mencapai belasan ribu jumlahnya. Terlebih pula, tukasnya dari catatan dewan saat turun ke lapangan, pasar grosir dan pertokoan tetap membayar restribusi, baik secara bulanan maupun tahunan. Jelasnya, kondisi ini sangat merugikan daerah tanpa dilakukan pengawasan melekat dan tanggung jawab pihak eksekutif. Sejalan dengan laporan PAD dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi perlu hendaknya menjadi perhatian Bupati dan Wakil Bupati Pidie. Pasalnya, sektor PAD sangat menentukan kemajuan daerah. Terlebih, sebut Anwar Husein, tunggakan dari restribusi pasar grosir dan per-

tokoan dinilai terlalu besar, yakni sebesar Rp 147.950.000 juta, belum lagi dari sektor lainnya, seperti retribusi pelayanan pasar realisasinya Rp 897.275.300 juta dari target Rp 1.435.637.600 juta. Di sektor ini pula, tertunggak beban sebesar Rp 538.362.300 juta. Lemahnya pendapatan untuk kas daerah, terbukti pula pada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dari target PAD sebesar Rp 90.000.000 juta, realisasinya hanya Rp49.671.500 juta. Dari excavator (alat berat) yang dibeban Rp 80.000.000 juta, hanya memperoleh pemasukan sebesar Rp 44.300.000 juta. Padahal dari sektor ini, sebut dewan tidak perlu terjadi tunggakan besar. Sementara itu, Kadis DPPKAD Pidie H Amiruddin, SE MSi yang ditanyai andalas seusai sidang anggaran mengatakan, target PAD tahun 2014, sebesar Rp 25 milyar. Sedangkan pemasukannya (realisasinya) hingga, awal Oktober 2014 sudah mencapai angka sebesar Rp 23 miliar.

“Saya, optiomis target tersebut akan tercapai karena masih ada tenggang waktu dua bulan lagi,” sebutnya. Disinggung tahun 2015 mendatang, apakah PAD akan ditingkatkan lagi ke angka lebih tinggi. Karena, mengingat Kabupaten Pidie memiliki cukup banyak sumber pendapatan daerah yang belum tergali secara akurat, serta belum ada koordinasi yang baik di antar kecamatan. Baik dari pajak galian C, periklanan, IMB, perparkiran, pasar, perertokoan, serta sejumlah sektor lainnya. Menanggapi ini, Amiruddin menyebutkan, ia akan melakukan koordinasi yang baik dengan semua lini yang dapat menghasilkan pendapatan daerah. Apalagi anggaran belanja kabupaten di tahun mendatang sudah membaik dari tahun sebelumnya. Jelasnya, timpalnya PAD tahun 2015, jauh lebih besar targetnya. “Ini juga sangat mendukung kemajuan daerah, karenanya PAD wajib kita pacu penghasilannya,” imbuhnya. (RA/DIN)

Mahasiswa Menjerit

Bantuan Beasiswa Tersendat Sigli-andalas Kendati masa anggaran 2014, hampir berakhir, namun Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya belum mencairkan dana bantuan beasiswa terhadap 639 mahasiswa S1, S2 yang sedang menyusun skripsi dan tesis. Sikap kurang peduli ini, membuat mahasiswa mengeluh dan meminta bupati serta wakil bupati menaruh perhatian serius akan nasib mahasiswa. Taufan, salah satu mahasiswa S2 kepada andalas, Selasa (16/12) siang memaparkan, ia sudah mengajukan permohanan bantuan beasiswa kepada Pemkab Pidie Jaya, dengan persyaratan lengkap sesuai dengan yang diminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PK) setempat, beberapa pekan lalu. Tapi belum ada kepastian hingga sekarang ini. Paling tidak, katanya bantuan bea siswa tersebut dapat sedikit membantu meringankan beban dalam menyusun tesis. “Saya, secara pribadi memang sangat membutuhkan bantuan itu, atau serdikitnya dapat meringankan

beban keluarga,” pungkasnya. Kabag Umum Dinas PK Pidie Jaya M Yusuf ketika dikonfirmasi andalas, Selasa (16/12) siang mengatakan, anggaran yang disediakan Pemkab Pidie Jaya untuk tahun 2014, sebesar Rp 700 juta. Dengan rinciannya bagi mahasiswa S1 menyusun skripsi sebesar Rp 1.050.000 dan mahasiswa S2 yang sedang melakukan tesis sebesar Rp 2.300.000. Diakuinya, terlambatnya proses bantuan beasiswa itu, karena pihaknya sedang melakukan verifikasi keabsahan data bagi penerima beasiswa. Kondisi ini, sebutnya, membutuhkan waktu yang lama dan semua data yang telah diverifikasikan akan dibawa

ke Kantor Bupati Pidie Jaya, melalui Asisten Setdakab setempat untuk dilakukan penentuan kelayakan mahasiswa yang patut dan layak menerima beasiswa. Yusuf menyebutkan, jika data penerima beasiswa tugas akhir proses pencairan bantuan sudah disampaikannya ke Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Kekayaan Asset Daerah (DPPKAD) untuk dilakukan seleksi ulang. “Mungkin tidak lama lagi, dananya akan segara cair jika pihak DPPKAD sudah siap menyeleksi seluruh berkas pencairan,” sebutnya. Secara terpisah Sekretaris DPPKAD Pidie Jaya Hasbi, SE menjelaskan, saat ini semua berkas data penerima beasiswa

tugas akhir S1 dan S2 mahasiswa di daerahnya itu sedang dilakukan verifikasi kecocokan angka yang tertera pada kwitansi pembayaran dengan huruf yang harus di bayarkan. Sehingga, tidak membawa kekeliruan serta kesalahan fatal nantinya. Hasbi memaparkan, DPPKAD dalam mencairkan bantuan hibah/ sosial kepada masyarakat, pihaknya harus sangat berhati-hati dan teliti. “Jangan sampai nanti dana yang di cairkan melebihi dari yang disediakan dalam Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA). Dan mudah-mudahan tanggal 18 Desember ini sudah siap semua, kepada mahasiswa harap bersabar,” pintanya. Ditambahkannya, pihaknya hanya memverifikasikan semua berkas yang di ajukan Dinas PK. “Kami tidak punya wewenang dalam menentukan layak atau tidaknya seseorang mahasiswa untuk menerima bantuan beasiswa, karena itu bukan tugas kami. Tapi tugasnya leading sektor terkait dari bantuan dana untuk mahasiswa,” sebutnya. (SAN/DIN)

Tgk HM Iqbal Hanafiah Salurkan ZIS Tahap II Aceh Timur-andalas Baitul Mal Kabupaten Aceh Timur menyalurkan Zakat, Infak dan Sedaqah (ZIS) Tahap II Tahun 2014. Penyaluran dan penyerahan secara simbolis dipusatkan di Aula SKB Aceh Timur di Idi Timur, Selasa (16/ 12). Dalam penyaluran itu hadir antara lain, Asisten II Setdakab Aceh Timur Drs Mohd Mukhtar MAP, Kajari Idi Hasanuddin SH, Wakil Ketua MPU Aceh Timur, H Azharuddin, Kadis SI, Syukri Juned, MA, Kepala Kesebang Pol Aceh Timur, M. Amin SH, Kepala Baitul Mal Aceh Timur, Iqbal Hanafiah, para camat, para kepala SKPK, para kepala sekolah dan kepala madrasah serta mustahiq dari berbagai senif yang dibolehkan dalam penyaluran ZIS. Kapala Baitul Mal Kabupaten Aceh Timur, Tgk HM Iqbal Hanafiah dalam laporannya menyebutkan, penyaluran ZIS kali ini dibagi dalam empat senif yakni fisabilillah diberikan untuk guru kolektif dayah se Aceh Timur Rp139.900.00. Guru Balai Pengajian Rp122.700.00 dan Guru TPA Rp48.600.000,” sebutnya. Sementara, senif ibnu sabil disalurkan juga untuk santri yatim menetap di dayah, santri yatim menetap di Panti Asuhan,

andalas/ruslan

BANJIR – Sejumlah warga berusaha melintasi banjir yang melanda daerah mereka, Rabu (17/12).

Sejumlah Wilayah Kota Langsa Terendam Banjir Langsa-andalas Akibat hujan semalaman, sejumlah wilayah di Kota Langsa meliputi Birem Puntong, Paya Bujok Seulemak, Paya Bujok Bramo, Alur Dua, BTN Sungai Pauh, Tanjung Putus dan Meurandeh Dayah terendam banjir hingga mencapai ketinggian 0,51 meter, Rabu (17/12). Pantauan wartawan, daerah yang terparah terendam banjir di kawasan Birem Puntong dan Paya Bujok Seulemak. Di daerah tersebut tidak saja merendam ratusan rumah warga yang berada di Dusun Bukit dan perumahan di perumnas mencapai 50 cm sampai 1 meter. Di

samping itu, merendam sekolah SMP Negeri 6, kampus, kantor pemerintahan BPBD Kota Langsa dan jalan masuk ke wilayah tersebut. Sehingga menyulitkan warga untuk akses keluar masuk. Selain itu, akibat meluapnya Krueng (sungai-red) Langsa juga merendam pemukiman warga yang tinggal di sepanjang daerah aliran sungai (DAS). Seperti yang terjadi di kawasan Tanjung Putus yang terendam air mencapai 50 cm. Akibat parahnya banjir di lokasi Paya Bujok Seulemak dan Paya Bujok Bramoe, Kecamatan Langsa Baroe, Dinas Pekerjaan

Umum Kota Langsa menurunkan alat berat beko untuk melakukan normalisasi parit-parit di kawasan yang terendam banjir. Sementara itu, Kabid Alat Berat Dinas PU Kota Langsa, Rani yang ditemui di lokasi banjir mengatakan, pihaknya telah menurunkan satu unit alat berat jenis beko untuk disiagakan dan melakukan normalisasi parit-parit yang tersumbat. "Sejak pagi tadi kita sudah melakukan normalisasi parit dengan membersihkan batangbatang sawit dan sampah-sampah yang menumpuk di saluran pembuangan dapat mengalir dengan lancar," katanya. (LAN)

Pilkada Subulussalam Memanas Subulussalam-andalas Ratusan orang masyarakat Kota Subulussalam yang menamakan dirinya Kesatuan Aksi Masyarakat Sada Kata (KAMSA), mendatangi gedung DPRK Subulussalam dengan mengendarai berbagai jenis kendaraaan dari seluruh kecamatan yang ada, Selasa (16/12). Mereka datang untuk menyampaikan pernyataan sikap mereka menuntut agar Pilkada Subulussalam segera dilaksanakan jangan ada wacana untuk menundanya. Aksi damai kali ini dilakukan sebagai tandingan menolak aksi massa yang lalu menginginkan pilkada Subulusalam ditunda. Massa yang beraksi sejak pukul 09.30 WIB itu berkumpul di Lapangan Beringin Kota Subulussalam, kemudian berkonvoi menuju Gedung DPRK Subulussalam di Jalan Pertemuan dengan membawa berbagai poster dan spanduk berisikan tetapkan pilkada Subulussalam 2013 jangan ada penundaan. Massa aksi kali ini juga dikuti LSM dan Ormas yang ada di Kota Subulussalam. Dalam Orasinya Naswardi

LG mengatakan, syarat untuk dilaksanakannya pilkada telah terpenuhi sesuai dengan amanat UU. Hal ini telah terbukti dengan instruksi KPU Pusat kepada KIP Aceh dan KIP Subulusalam. Bahwa keinginan segelintir orang untuk menunda pilkada tidak memilki alasan dan landasan Undang-Undang, serta terkesan mengada-ada hanya untuk menganulir kepentingan politik seseorang. Dan mereka mengatakan, aneh jika ada masyarakat yang beranggapan MTQ Aceh yang diadakan di Subulussalam merupakan sarana pencitraan bagi seseorang. Apalagi menjadikannya untuk menunda pilkada. Mereka juga mempertanyakan sikap DPRK Subulussalam yang belum juga

mengeluarkan surat pemberitahuan tentang berakhirnya masa jabatan Wali Kota/Wakil Wali Kota Subulusalam. Salah seorang Anggota DPRK Jamasa Cibro yang dijumpai di lapangan mengatakan, jika masyarkat mempertanyakan masalah tahapan pilkada itu bukan ranah mereka. Untuk membuat tahapan-tahapan pilkada itu ranah KIP. Dan mereka belum bisa mengeluarkan Surat Pemberitahuan Tentang berakhirnya masa jabatan wali kota, karena menurut Undang-Undang mereka belum bisa mengeluarkannya itu saja tegasnya. Sebatas menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat, mereka akan dengan segera menanggapinya. Yang menentukan segera laksanakan pilkada itu wewenang KIP Subulussalam. “Mereka lembaga independen tidak boleh diintervensi oleh siapapun. Dan tidak ada salah satu dari 3 hal yang dapat menunda pilkada yang terjadi di Subulussalam. Dana telah tersedia, keamanan kondusif dan bencana tidak terjadi lantas alasan apalagi yang dapat digunakan untuk menunda pilkada,” tegasnya. (DED)

Petugas Kasi PMG Jarang Masuk Kantor

andalas/Muhammad ali

SALURKAN ZIS – Asisten II Setdakab Aceh Timur Mohd Mukhtar didampingi KepalaBaitul Mal M Iqbal Hanafiah, menyalurkan ZIS di Aula SKB Aceh Timur di Idi, Selasa (16/12). mahasiswa D3-S1, Mahasiswa S2 dan sekolah penyetor ZIS Kabupaten Aceh Timur dan madrasah penyetor ZIS Kankemenag Aceh Timur. Menurut Iqbal, untuk senif muallaf diterima 36 mustahiq dengan total Rp36.000.000. Pihaknya juga menyalurkan hak amil seperti tenaga amil bakti, UPZ Infak Rekanan dan UPZ

SKPK Kabupaten Aceh Timur. Asisten II Setdakab Aceh Timur, Muhd Mukhtar mengatakan, bahwa zakat dapat menyuburkan sifat-sifat kebaikan dalam hati untuk membantu dan menolong kaum dhuafa dan fakir miskin. Dia mengajak, mari dengan tulus dan ikhlas kita tunaikan zakat, karena mengeluarkan

zakat, infak dan sedaqah sebagai bentuk seseorang umat Islam mensyukuri nikmat yang diberikan Allah dan dapat mensucikan harta seseorang. “Mari kita taati perintah Allah dengan mengaluarkan zakat bagi umat Islam yang sudah sampai nisab terhadap semua jenis usaha yan dimiliki,” ujar Mukhtar. (MAD)

Bireuen-andalas Akibat Kepala Seksi PMG Kantor Kecamatan Kuala, Kabupaten Bireuen, dilaporkan jarang masuk kantor mengakibatkan dana ADG Tahun 2014 dua puluh gampong (desa) dalam wilayah Kecamatan tersebut, terkendala dan hingga akhir pekan lalu belum dicairkan. Padahal dana tersebut sudah masuk ke rekening Bendahara Kecamatan tersebut. Kechik Kepala Gampong Krung Juli Barat, Suryadi Ibrahim dalam keterangannya kepada andalas menyebutkan, hingga berita ini dikirimkan belum cair sementara batas waktu pencairan berbatas waktu hingga Senin (15/12). Dijelaskan, dana ADG yang merupakan anggaran yang disalurkan ke setiap gampong dalam kecamatan seharusnya sudah dicairkan sejak Juni untuk tahap I dan awal Desember 2014 tahap kedua. Namun sampai mendekati batas terakhir dana tersebut belum dicairkan.

Menurut Keuchiek Krueng Juli Barat dana ADG per gampoeng tahun 2014 berjumlah Rp 6.800.000,00 (enam juta delapan ratus ribu rupiah) dengan pemcairannya dua kali (per smester). Tahap I Rp 3.400.000,00 pada Juni, dan tahap kedua Desember 2014 dengan batas waktu 15 Desember 2014. Dijelaskan dana yang diberikan itu keperluan operasional yang dialokasikan untuk dana perawatan Sepeda Motor (Sepmor) Keuchiek, Alat Tulis Kantor (ATK), printer,tinta perbaikan computer pengadaan Mic di Meunasah jika rusak, membeli bola lampu dan bahanbahan keperluan lainnya. Menurut informasi dari berbagai sumber yang layak dipercaya, Kasi PMG Kecamatan Kuala MRE dalam kapasitasnya sebagai PNS, selain jabatan sebagai Kasi PMG dia juga dipercayakan sebagai Wakil Ketua PKK di Kecamatan Kuala yang juga bertugas untuk

mencairkan dana BKPG, PNPM serta ADG. Disebutkan, jika tidak ada paraf dari Kasi PMG dana tersebut tidak bisa dicairkan sehingga sangat fatal karena MRE jarang masuk kantor. Dengan demikian tambah Keuchiek Krueng Juli Barat akan menghambat segala bidang yang dilaksanakan di gampong. Camat Kuala Zaldi yang dikonfirmasi wartawan tentang kelalaian bawahannya dan jarang masuk kantor tidak mau berkomentar. Hanya tersenyum dan seolah-olah lepas tanggungjawabnya sebagai Camat Kepala Wilayah. Sementara Kepala Dinas Pengeleolaan Keuangan Kekayaan Daerah (DPKKD) Tarmizi mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan surat perintah pembayaran (SP2D) sudah didaftarkan ke Bank Daerah 10 Desember 2014 dengan nomor 6665 dan dana tersebut sudah masuk ke rekening Bendahara Kecamatan Kuala. (HERA)


HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Kamis, 18 Desember 2014 | No: 3041/Tahun VIII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp2.500; Langganan+ongkos kirim Rp90.000; Luar Kota: Rp3.000

Wali K ot a Medan Dzulmi Eldin ffoto oto bersam a an ak-an ak SOS Children, sejumlah tokoh m asyarakat dan pem uka agam a Kristen, ser al Oikumen eK ot a Medan Tahun 2014 di Pardede Hall Medan, Selasa (16/12). Kot ota bersama anak-an ak-anak masyarakat pemuka agama sertt a jajaran Panitia Nat Natal Oikumene Kot ota

Hadiri Perayaan Natal Oikumene Kota Medan

: Naskah S N O S N E ROB to Foto-fo A W E ISTIM

ELDIN AJAK UMAT KRISTEN BANGUN MEDAN LEBIH BERMARTABAT

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menyampaikan sambutan saat menghadiri perayaan Nat al Oikumen eK ot a Medan Tahun 2014 di Natal Oikumene Kot ota Pardede Hall Medan.

LEBIH dari 7.000 orang umat Kristiani dari seluruh penjuru Kota Medan menghadiri Perayaan Natal Oikumene Kota Medan Tahun 2014 di Pardede Hall Medan, Selasa (16/12). Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S M.Si yang hadir dalam perayaan ini, mengajak seluruh jemaat yang hadir untuk menjadikan Natal sebagai momentum menyatukan tekad, guna terus berpartisipasi dalam pembangunan, serta menjadikan Kota Medan lebih bermartabat. Meski sepanjang hari hujan deras mengguyur Kota Medan namun Perayaan Natal yang mengusung tema, “Berjumpa Dengan Allah Dalam Keluarga (Imamat 26:12)” dan sub tema “Dengan Kasih Kristus, Kita Berikan Pelayanan Terbaik Bagi Masyarakat Kota Medan, Sesuai dengan Talenta Yang Tuhan Berikan” ini, ramai dikunjungi jemaat. Dengan penuh khidmat mereka mengikuti jalannya kebaktian sampai acara selesai. Selain PNS Pemko Medan dan DPRD Medan yang beragama Kristiani, Perayaan Natal ini turut dihadiri anggota DPD RI Perwakilan Sumut Parlindungan Purba, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan H Iwan Zulhami, Ketua Sumatera Berdoa JA Ferdinandus, Ketua BKASG Kota Medan Pdt Tulus Siahaan, Dr Budi D

Sinulingga, Pdt Dr L Karo Sekali, Koordinator YSKI drg Anita, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pendeta serta organisasi pemuda Kristiani. Dalam sambutannya, Dzulmi Eldin mengatakan, Perayaan Natal diharapkan akan meningkatkan rasa persaudaraan, kebersamaan, dan rasa kasih sayang di antara semua. Kebersamaan inilah yang dibutuhkan guna membangun dan menumbuhkembangkan kehidupan berbagsa dan bernegara, terlebih-lebih untuk meningkatkan sikap toleransi di tengah-tengah masyarakat. Eldin mengungkapkan, Natal merupakan momentum bagi umat Krsitiani untuk merefleksikan kehidupan selama menjalani kehidupan sepanjang tahun 2014. Apa yang sudah dilakukan sebagai umat Kristiani, sebagai masyarakat Kota Medan, maupun sebagai apratur di lingkungan Pemko Medan. “Tentunya inilah momen yang tepat,” kata Eldin. Dalam konteks kehidupan, kata Eldin, Natal juga akan membangun sikap saling mengasihi, keikhlasan, serta mendorong peningkatan iman spiritual dan yang lebih terutama lagi kedekatan kepada Tuhan. Di samping itu Natal juga harus dapat membangun dasardasar kokoh kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Eldin mengatakan, Pemko Medan juga menggelar Christmas Season yang bertujuan membawa masyarakat, khususnya umat Kristiani merasakan suasana Natal. “Melalui Perayaan Natal ini, saya juga merasakan adanya spirit yang positif, sinergi, dan komunikasi yang semakin baik antara Pemko Medan dan masyarakat, khususnya dengan masyakarat Kristiani di Kota Medan,” ujarnya. Perayaan Natal diisi kebaktian dipimpin Pdt WTP Simarmata MTh dan doa syafaat dibawakan Pdt Bambang Yonan. Usai kebaktian dilanjutkan dengan acara umum yang diisi dengan pemberian akte kelahiran kepada anakanak SOS Children’s serta hiburan, termasuk penampilan artis ibukota Judika Sihotang. Alumni Indonesian Idol ini sempat duet bersama Wali Kota Medan membawakan salah satu laga Batak. Hana Lore Simanjuntak selaku Ketua Panitia Natal Oikumene Kota Medan Tahun 2014, mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Medan atas dukungan penuhnya sehingga Perayaan Natal dapat berjalan dengan lancar. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Medan yang telah mendukung Perayaan Natal tersebut. (*)

Ketua Panitia Natal Oikumene Kota Medan Hana Lore Simanjuntak men yambut kedat angan Wali K ot a Medan Dzulmi Eldin di Padede menyambut kedatangan Kot ota Hall Medan.

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menyerahkan akte kelahiran kepada sejumlah anak-anak dari SOS Children di sela-sela Perayaan Natal Oikumene Kota Medan.

Ar tis ibukot a JJudika udika Sihot ang bern yan yi bersam a Wali K ot a Medan Dzulmi Eldin pada acara Nat al Artis ibukota Sihotang bernyan yanyi bersama Kot ota Natal Oikumene Kota Medan di Padede Hall Medan.

Dari kiri-kan an, anggot a DPD RI Par lindungan Purba, Wali K ot a kiri-kanan, anggota Parlindungan Kot ota arm at a, Han a Lore Sim anjunt ak Simarm armat ata, Hana Simanjunt anjuntak Medan Dzulmi Eldin, Pdt WTP Sim saat menghadiri Natal Oikumene di Padede Hall Medan.

Salah satu tarian etnis Batak dibawakan sejumlah gadis remaja tampil pada acara hiburan perayaan Natal Oikumene Kota Medan.

Wali Kota Medan Dzulmi Eldin menyerahkan bantuan kepada penyandang tunanetra dari SOS Children di sela-sela perayaan Natal Oikumene Kota Medan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.