Epaper Harian Andalas 19 Maret 2020

HARIAN

andalas L U G A S

Kamis, 19 Maret 2020

D A N

C E R D A S

No: 24159/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500

1 Pasien Positif Corona Meninggal di Medan

Gubernur Minta Warga Sumut Tidak Panik

MENINJAU – Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meninjau dua rumah sakit yakni Rumah Sakit GL Tobing/Medical Tembakau Deli PTP Nusantara II Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang sebagai lokasi evakuasi utama dan RSU Sari Mutiara Jalan Kapten Muslim Medan sebagai evakuasi cadangan, Rabu (18/3).

Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta warga Sumut tetap tidak panik, pasca seorang pasien positif corona atau COVID-19 asal Sumut meninggal dunia di RSUP Adam Malik Medan, Selasa (17/3) malam.

"Datanya sudah dikirim ke Jakarta. Sehingga yang tahu Jakarta. Kalau sudah diumumkan positif corona, ya saya minta warga tetap jangan panik," kata Edy Rahmayadi saat diwawancara wartawan usai salat ashar di Masjid Agung Medan, Rabu (18/3).

Edy juga mengimbau agar

warga tetap waspada. Tidak melakukan kontak badan dengan bersalaman.

Kemudian mengatur jarak, mengingat kita tidak mengetahui siapa yang terjangkit.

"Kemudian kalau merasa flu, pileks, sesak napas, gunakan masker dan laporkan ke tenaga medis kesehatan," ucapnya.

Kemudian bagi yang beragama Islam, jangan lupa tetap salat dan gunakan alas.

Baik itu dengan sapu tangan maupun sajadah kecil. Begitu juga dengan umat agama • LANJUT KE HAL. 15

1 Warga Sumut Positif Corona Meninggal Pasien Baru Pulang dari Yerusalem dan Italia Unik Tapi Nyata

Viral Salat Berjemaah Terapkan Social Distancing andalas|jeffry barata lubis

Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi didampingi Kasat Narkoba AKP Muhammad Rusli saat memberikan keterang pers, Rabu (18/3) di Mapolres Madina.

Polres Madina Temukaan 2 Ha Ladang Ganja

Seiring merebaknya virus corona (Covid-19) di Tanah Air, Pemerintah Indonesia telah memberikan beberapa anjuran untuk mencegah penyebaran virus corona.

Salah satunya adalah social distancing atau pembatasan sosial atau bisa juga diartikan menjaga jarak sosial.

Anjuran social distancing akhirnya diterapkan oleh sebagian masyarakat dalam beribadah. Seperti dalam video viral salat berjamaah yang terjadi di Masjid Salman ITB. Dalam video tersebut, terlihat para jamaah memberikan jarak dengan para jamaah lain.

• LANJUT KE HAL. 15

Kades di Karo Pulangkan 2 TKA Asal Singapura Kabanjahe-andalas Pemerintah Desa Kandibata Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, layak diapresiasi. Pasalnya, Kepala Desa Kandibata, Puji Tarigan bersikap tegas dan telah menunjukkan kewibaanya dengan menyuruh pulang 10

(sepuluh) orang tenaga kerja, baik lokal maupun Tenaga Kerja Asing (TKA) yang tidak memiliki dokumen resmi.

Menurut Kepala Desa Puji Tarigan saat dikonfirmasi • LANJUT KE HAL. 15

3 Tersangka Diamankan

foto|antara

Evakuasi PDP corona di RSUP H Adam Malik Medan.

Medan-andalas Seorang warga Sumatera Utara (Sumut) dipastikan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Orang tersebut merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik yang telah meninggal dunia pada Selasa (17/3) malam.

RSUP Adam Malik sendiri, akhirnya juga buka suara dan mengakui adanya seorang PDP mereka positif terinfeksi Covid-19. Hal ini menyusul, pernyataan Jubir Penanganan Covid-19 pemerintah, Achmad Yurianto, yang menyebutkan bahwa satu orang pasien di Sumut meninggal positif corona.

"Untuk PDP positif satu orang, dan statusnya meninggal dunia," kata Kasubbag Humas RSUP Adam Malik Rosario Dorothy Simanjuntak ke-

pada wartawan, Rabu (18/3).

Rosa menjelaskan, untuk PDP yang saat ini masih dalam perawatan di ruang isolasi RSUP Adam Malik, terdapat sebanyak 10 orang. Sejauh ini sudah ada tiga orang PDP yang dipulangkan karena hasil diagnosanya negatif.

"Untuk PDP kita saat ini ada 10 yang dirawat, dan sudah tiga yang dipulangkan karena negatif," katanya.

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dr Alwi Mu-

jahit Hasibuan yang disinggung terkait seorang warga Sumut meninggal dunia karena positif Covid-19 menyampaikan, PDP 01 tersebut meninggal dunia pada pukul 20.45 WIB. Setelah itu, PDP 01 tersebut lalu dibawa oleh keluarganya untuk kemudian disemayamkan sebelum akhirnya dikebumikan.

Alwi mengatakan, PDP 01 itu diketahui memiliki riwayat perjalanan ke Yerusalem, • LANJUT KE HAL. 15

Pembunuh Sopir Taksi Online Kakak-Adik

Istri Korban Minta Pelaku Dihukum Mati Keluarga sopir taksi online korban pembunuhan, Ramadhani Tarigan (30) yang tewas dirampok, meminta penegak hukum memberikan hukuman seberat-beratnya kepada pelaku.

andalas|maguslim

Wakapolrestabes Medan AKBP Irsan Sinuhaji saat mengintrogasi tersangka Agung Syahputra Harahap di Mapolrestabes Medan, Rabu (18/3).

“Bila perlu hukuman mati Pak,” ujar istri korban Novita Syahrani Boru Bangun di hadapan Wakapolrestabes Medan AKBP Irsan Sinuhaji saat konferensi pers di halaman apel Polrestabes Medan, Rabu (18/3).

Menurutnya, perbuatan kedua pelaku Adi Syahputra Harahap (tewas diamuk massa) dan Agung Syahputra Harahap keduanya warga

Percut Sei Tuan, sungguh sadis dan melukai keluarga.

Padahal korban merupakan tulang punggung keluarga dan rencananya akan menempati rumah baru bersama keluarga tercinta.

“Suami saya dicucukcucuk obeng, saya mau dia (pelaku) mengalami hal yang sama,” kata Ibu Rumah Tangga (IRT) yang telah • LANJUT KE HAL. 15

Madina - andalas Lagi, Satuan Reserse Narkoba Polres Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut) berhasil menemukan dua hektare ladang ganja di Tor (Perbukitan) Sihite Kecamatan Panyabungan Timur, dan mengamankan tiga orang tersangka.

Penemuan ladang ganja seluas dua hektare tersebut

hasil pengembangan dari penangkapan ketiga tersangka yakni SR (20), JR (19) dan IS (22) pada 7 Maret 2020 lalu.

Kapolres Madina AKBP Horas Tua Silalahi didampingi Kasat Narkoba AKP Muhammad Rusli saat konferensi pers, Rabu (18/3) • LANJUT KE HAL. 15

Evi Novida Ginting Manik

DKPP Pecat Komisioner KPU Evi Novida Ginting Jakarta-andalas Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Evi Novida Ginting Manik dipecat dari jabatannya, berdasarkan hasil sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Rabu (18/3).

Evi yang mantan Komisioner KPU Sumut terbukti melakukan pelanggaran kode etik dan pedoman perilaku penyelenggara pemilu terkait kasus perolehan suara • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING RABU, 18 MARET 2020 Mata Uang Jual Beli AUD 9.200 9.106 CNY 2.183 2.160 EUR 16.845 16.675 GBP 18.548 18.358 HKD 1.970 1.950

Mata Uang Jual Beli 140 JPY 142 MYR 3.514 3.475 SGD 10.723 10.613 USD 15.299 15.146 Sumber: BANK INDONESIA

SAMBUNGAN

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

Mahfud MD Tegaskan Pilkada Serentak 2020 Tidak Ditunda Jakarta - andalas Menkopolhukam Mahfuf MD mengaku telah menggelar rapat bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), DKPP, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Pangilma TNI dan Kapolriubtuk membahas pelaksaan Pilkada serentak tahun 2020 di tengah wabah corona.

Menurut Mahfud, rapat tersebut memastikan tidak akan ada penundaan meskipun wabah virus corona atau covid-19 sedang merebak di tanah air.

"Ketua KPU meyakinkan kita semua bahwa sampai saat ini tdak

ada perubahan jadwal hanya pola kerja diubah," papar Mahfud kepada wartawan,

Rabu (18/3).

Mahfud berkata, contoh pola kerja berubah seperti pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tak perlu dilakukan perkumpulan di kantor bupati atau walikota.

Dia berkata pelantikan itu cukup dilaksanakan di kantor kecamatan.

“Sehingga tidak terjadi pertemuan orang secara masif,” beber Mahfud.

Terkiat verifikasi faktual yang biasanya menghadirkan banyak pendukung, sambungya, akan diatur sedemikian rupa guna menghindari potensi penularan. Nantinya, Gugus

VIRAL SALAT BERJEMAAH TERAPKAN SOCIAL DISTANCING ....

• DARI HALAMAN. 1

Tugas Penanggulangan corona memberikan arahan.

“KPU akan mengikuti arahan itu sehingga kegiatannya mengubah pola tidak mengubah jadwal,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Mahfud, permintaan Bupati Merauke, Papua untuk menunda Pilkada tidak dikabulkan. Hal ini merujuk pemantaun Kapolri, Panglima TNI dan Bawaslu yang menilai tak ada perlunada penundaan.

"Di Merauke pun pemilukada akan tetap dilaksanakan sesuai jadwal dan bersama yang lain-lain," tukas Mahfud. (OKZ)

DKPP PECAT KOMISIONER KPU EVI NOVIDA GINTING ....................

• DARI HALAMAN. 1 calon legislatif Partai Gerindra Daerah Pemilihan Kalimantan Barat 6. Pemecatan Evi diputuskan dalam sidang DKPP yang digelar Rabu (18/3).

"Menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada Teradu VII Evi Novida Ginting Manik selaku Anggota Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia sejak putusan ini dibacakan," kata Plt Ketua DKPP Muhammad saat membacakan putusan sidang di Gedung DKPP, Jakarta Pusat.

Gugatan atas Evi ini diajukan oleh anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat Hendri Makaluasc dengan nomor perkara 317-PKEDKPP/X/2019.

Dalam gugatannya, Hendri, yang merupakan caleg nomor urut 1, menyebut terjadi penggelembungan suara di 19 desa pada Dapil Kalimantan Barat 6. Penggelembungan suara ini terjadi pada perolehan suara caleg nomor urut 7, Hendri Ramapon.

Kemudian KPU Sanggau disebut telah melakukan koreksi terhadap formulir model DB1 DPRD Kabupaten Sanggau. Perolehan Hendri Makaluasc adalah 2.492 suara menjadi 2.551 suara dan perolehan suara Cok Hendri Ramapon semula 6.378 suara menjadi 3.964 suara. Koreksi ini juga disebut telah sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi.

Namun disebutkan KPU Provinsi Kalimantan Barat tidak mau melakukan perbaikan terhadap perolehan suara Cok Hendri Ramapon. Sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan disebut hanya mengubah jumlah perolehan suara Hendri Makaluasc di Kabupaten Sanggau tanpa mengubah atau menurunkan perolehan suara Cok Hendri Ramapon.

Atas hal tersebut, Hendri Makaluasc mengaku telah menyampaikan permohonan keberatan atas tindakan KPU Provinsi Kalimantan Barat.

Namun, hal ini tidak menda-

patkan balasan dari KPU RI. Selanjutnya, Bawaslu juga disebut telah memberikan putusan berkaitan dengan perubahan tersebut. Namun KPU RI disebut justru meminta KPU Provinsi Kalimantan Barat tidak melaksanakan putusan Bawaslu terkait perubahan perolehan suara.

Atas hal tersebut, DKPP menilai kinerja Evi tidak menunjukkan perubahan yang baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab.

Terlebih, menurutnya, divisi yang dijabat Evi menjamin terlayani dan terlindunginya hak konstitusi warga.

"Setelah menjadi Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, kinerja Teradu VII tidak menunjukkan perubahan ke arah yang lebih baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab divisi guna memastikan teknis penyelenggaraan pemilu yang menjamin terlayani dan terlindunginya hak-hak konstitusional setiap warga negara," kata DKPP.

Diketahui, DKPP telah memberikan sanksi etik berupa pemecatan dari jabatan divisi sebelumnya. Menurut DKPP, hal ini seharusnya menjadi pembelajaran bagi Evi. "Rangkaian sanksi etik berat dari sejumlah perkara seharusnya menjadi pelajaran bagi Teradu VII untuk bekerja lebih profesional dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan wewenang sebagai penyelenggara pemilu," tuturnya.

Selain menjatuhkan sanksi pemecatan terhadap Evi, DKPP juga menjatuhkan sanksi peringatan keras terakhir kepada Teradu I Arief Budiman selaku Ketua merangkap Anggota KPU RI. Peringatan keras juga diberikan kepada komisioner KPU lain, yaitu Teradu II Pramono Ubaid Tanthowi, Teradu IV Ilham Saputra, Teradu V Viryan Azis, dan Teradu VI Hasyim Asy’ari.

Sanksi berupa peringatan juga diberikan kepada anggota KPU tingkat daerah. Mereka

adalah Teradu VIII Ramdan selaku Ketua merangkap Anggota KPU Provinsi Kalimantan Barat, Teradu IX Erwin Irawan, Teradu X Mujiyo, dan Teradu XI Zainab masing-masing selaku Anggota KPU Provinsi Kalimantan Barat.

"Memerintahkan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia untuk melaksanakan Putusan ini sepanjang terhadap Teradu VIII, Teradu IX, Teradu X, dan Teradu XI paling lama 7 (tujuh) hari sejak putusan ini dibacakan," kata Muhammad.

DKPP juga telah meminta Badan Pengawas Pemilu untuk mengawasi putusan ini.

Kemudian, Presiden diminta untuk segera melaksanakan putusan ini paling lambat sepekan ke depan.

"Presiden Republik Indonesia untuk melaksanakan putusan ini sepanjang terhadap Teradu VII paling lambat 7 (tujuh) hari sejak Putusan ini dibacakan," kata Muhammad.

(KPC/DTC/H)

GUBERNUR MINTA WARGA SUMUT TIDAK PANIK ..............................

• DARI HALAMAN. 1 lainnya. Doa itu yang paling penting.

"Sosialisasikan ke masyarakat. Kita punya tempat evakuasi perawatan utama.

Bagi rakyat yang merasa ada yang tidak benar pada dirinya dalam hal kesehatan, anda bisa ke sana. Ke Rumah Sakit dr GL Tobing yang ada di Tanjung Morawa," ucapnya.

Kalau di situ terlalu jauh, maka bisa ke RS Sari Mutiara di Jalan Kapten Muslim Medan.

"Laporkan kesehatan anda di sana, nanti ada yang menangani.

Tidak ada rumah sakit yang menolak pengecekan. Kalau ada rumah sakit yang menolak, maka wartawan yang mengecap rumah sakit tersebut. Masak rumah sakit menolak. Ini kan darurat," ujarnya.

Kata Gubernur, berdasarkan UU Kesehatan, RS

yang menolak ini bisa dikenakan pidana 1 tahun.

Posko Evakuasi Utama Sementara itu, usai menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama dengan seluruh pihak rumah sakit seSumut dan menginstruksikan penyediaan ruangan isolasi, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bergerak cepat melakukan peninjauan pada dua rumah sakit (RS) yang disiapkan sebagai pusat cadangan evakuasi pasien suspect virus corona (Covid-19), Rabu (18/3).

Kedua rumah sakit tersebut adalah Rumah Sakit GL Tobing/Medical Tembakau Deli PTP Nusantara II Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang sebagai lokasi evakuasi utama dan Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Jalan Kapten Muslim Medan sebagai evakuasi cadangan dan

pos penerimaan laporan masyarakat. Turut hadir mendampingi Gubernur yakni Ketua Satgas Covid-19 Riadil Akhir Lubis beserta anggota tim.

Kedatangan Gubernur di RS GL Tobing disambut Dirut PTPN II Iswan Achir, Kepala Rumah Sakit GL Tobing/ Medical Tembakau Deli PTPN II Novi Fitriani dan Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan beserta jajaran.

"Kita menyiapkan satu tempat evakuasi utama di rumah sakit ini. Jadi seluruhnya baik yang dalam pantauan atau sudah terjangkit kita siapkan di sini. Difokuskan di sini, sehingga seminimal mungkin penyebaran virus ini bisa ditekan," jelas Edy Rahmayadi usai meninjau seluruh sarana dan prasarana di Rumah Sakit GL Tobing/Medical Tembakau Deli PTPN II. Untuk pasien yang sedang

dirawat di RS GL Tobing akan dipindahkan dan dilakukan pengosongan untuk mempersiapkan penanganan COVID19. "Beberapa tim Satgas akan bertugas di sini. Segala kelengkapan akan dibantu dari rumah sakit lainnya baik berupa tempat tidur, tenda dan lainnya," jelas Edy. Selanjutnya, Edy melakukan peninjauan ke lokasi evakuasi cadangan dan pos penerimaan laporan masyarakat di Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Jalan Kapten Muslim Medan.

Bersama Ketua Satgas Covid19 Riadil Akhir Lubis beserta anggota tim dan Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution, Edy disambut Pemilik RS Sari Mutiara Parlindungan Purba dan beberapa pihak rumah sakit swasta di Medan.

"Tempat evakuasi cadangan kita lakukan di sini. Rakyat yang merasa ada tanda-tanda

Covid-19, melapor ke RS terdekat atau langsung ke RS Sari Mutiara. Nanti akan diperiksan dan disalurkan ke tempat evakuasi utama. Semua SDM bidang kesehatan sudah siap, mudah-mudahan rakyat kita bisa dicegah dari hal yang tidak diinginkan," tutur Edy. Lebih lanjut, Edy juga menyampaikan imbauan kepada seluruh RS agar tidak ada yang menolak masyarakat Sumut yang melapor. Jika RS sudah tidak dapat menampung, diminta untuk mengarahkan dan melaporkan ke lokasi evakuasi baik utama maupun cadangan. "Mulai hari ini evakuasi utama dan cadangan sudah dipersiapkan dan mulai bertugas," katanya.

Lokasi evakuasi cadangan akan diisi oleh SDM dari rumah sakit-rumah sakit swasta dan akan dikawal oleh petugas keamanan. (WAN)

1 WARGA SUMUT POSITIF CORONA MENINGGAL ...............................

• DARI HALAMAN. 1 Israel dan kemudian sempat singgah ke negara Italia. Namun PDP 01 tersebut diketahui tidak seorang diri melainkan bersama dengan beberapa orang rekannya.

"Ada satu grup. Dan ini sedang kita telusuri," ujarnya.

Namun, saat disinggung apakah PDP 01 yang meninggal ini berprofesi sebagai dokter, dan apakah setelah pulang pulang dari perjalanan sempat bekerja, Alwi tidak mau berkomentar. Selain itu ia juga tidak merinci, kapan PDP 01 ini masuk ke ruang isolasi RSUP Adam Malik.

"Kita juga sedang telusuri apakah dia seorang dokter yang sempat bekerja. Ini tim saya sedang bekerja. Terus saya tidak ingat persis kapan

masuknya," katanya.

Informasi lebih tersang tentang status pasien positif corona yang meninggal diungkap Kepala Pelaksana Gugus Tugas COVID-19 Sumut, Riadil Akhir Lubi. Dia mengakui, pasien tersebut berprofesi sebagai dokter.

"Kita sangat prihatin kemarin tanggal 17 Maret satu pasien PDP, saya tegaskan, satu pasien PDP meninggal dunia. Mungkin namanya sudah tahu, namanya UMT, dokter UMT, saya singkat walau sudah ada di publik dan pada saat meninggal posisinya adalah PDP sambil kita menunggu hasil lab Balitbang Kementerian Kesehatan," kata Riadil Akhir Lubis, Rabu (18/ 3) lewat keterangan pers secara live streaming di YouTube

lewat akun Humas Sumut.

Dia menyebut saat ini ada 11 orang PDP corona di Sumut yang dirawat di RS Adam Malik dan RS USU. "Ada 11 PDP itu sampai kemarin," ujarnya.

Melonjak Jadi 227 Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus corona Achmad Yurianto menuturkan, hingga Rabu (18/ 3) siang, terdapat 19 pasien positif virus corona atau Covid-19 yang meninggal dunia.

Rincian per wilayah, angka kematian di Provinsi DKI Jakarta sebanyak 12 pasien, lalu di Jawa Tengah dua pasien.

Sebanyak satu pasien meninggal masing-masing di Jawa Barat, Bali, Banten, Sumatera Utara, dan Jawa Timur.

Yurianto menuturkan, angka tersebut didata setelah

pemerintah mengecek ulang pendataan di sejumlah rumah sakit yang menangani pasien Covid-19.

Achmad Yurianto mengatakan, terdapat lonjakan jumlah kasus positif corona di Indonesia pada Rabu (18/3).

"Ada penambahan 55 kasus positif. Kemarin jumlahnya 172. Total keseluruhan sampai sekarang ada 227 kasus positif," katanya.

Tambahan kasus positif corona per Rabu, 18 Maret 2020, tersebar di sembilan provinsi di Indonesia. Rinciannya sebagai berikut: Provinsi DKI Jakarta 30; Provinsi Jawa Barat 12; Provinsi Banten 4; Provinsi Jawa Tengah 2; Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 1; Provinsi Sumatera Utara 1; Provinsi Lampung 1; Provinsi Riau 1; Pro-

vinsi Kalimantan Timur 1.

Total ada 13 provinsi yang punya kasus COVID-19 sejak pandemi ini mewabah di Indonesia, termasuk Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, dan Sulawesi Utara. Menurut Yurianto, dari 55 kasus positif, di antaranya ada dua pasien positif ditemukan berdasar penelusuruan epidemologi dan kemandirian orang tersebut.

"Dia bukan pasien rumah sakit.

Ada 2 kasus positif," ujarnya.

Ia menambahkan, terdapat pasien positif corona yang dinyatakan sembuh dan boleh pulang.

Dari seluruh provinsi, total pasien sembuh sebanyak 11 kasus.

Yurianto juga mengatakan data yang disampaikan itu merupakan rekapitulasi sejak Selasa (17/3) pukul 22.00 hingga Rabu (18/3) pukul 12.00. (YN/TJC/DTC)

ISTRI KORBAN MINTA PELAKU DIHUKUM MATI ...............................

• DARI HALAMAN. 1 memiliki dua anak ini.

Sementara itu, Wakapolrestabes Medan AKBP Irsan Sinuhaji menegaskan, tersangka perampokan disertai pembunuhan Agung Syahputra Harahap dijerat dengan pasal berlapis 365 Kuhpidana Jo 340 Kuhpidana dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup.

“Abangnya (Adi Syahputra Harahap) meninggal diamuk massa,” ujarnya didampingi Kasat Reskrim Polrestabes Medan

AKBP Maringan Simanjuntak.

Diceritakannya, kejadian ini bermula ketika kedua pelaku yang sudah merencanakan aksi perampokan memesan taksi online lewat aplikasi dari Hotel Wing di Jalan Artileri Bandara Kualanamu menuju Jalan Letda Sujono, Sabtu (14/3) malam.

“Sesampainya di Titi Sewa, yang bersangkutan ingin membayar kemudian salah satu tersangka bernama Adi Syahputra Harahap mencekik (leher) korban menggunakan tali,

lalu menikam korban di bagian dada dan wajah,” ujarnya.

Usai menghabisi nyawa korban pelaku kemudian membuang jasad korban ke Jalan Rahayu Desa Bandar Khalippa Kecamatan Percut Sei Tuan. Selanjutnya, tersangka dengan mendendarai mobil korban Daihatsu Terios BK 1858 DH kabur dari Jalan Letda Sudjono ke arah Medan.

“Keluarga korban yang khawatir HP korban tidak bisa dihubungi kemudian melacak lewat GPS dan didapati di sekitar Simpang

Jodoh,” ujarnya.

Sejurus kemudian, keluarga dibantu temanteman driver melakukan pencarian dengan berpencar di seputaran Simpang Jodoh.

“Akhirnya keluarga korban berpapasan dengan mobil yang dikendarai tersangka, langsung melakukan pengejaran,” ujarnya.

Tersangka yang dikejar tak bisa mengelak ketika melintas di depan Polsek Percut Sei Tuan. Personel kepolisian yang sedang razia malam hari langsung membantu menghadang

15

mobil tersebut.

Namun, massa yang geram langsung menghajar pelaku perampokan sadis itu.

Akibat aksi amuk massa tersangka Adi tewas, setelah sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.

“Memang sudah direncanakan, semua peralatan disiapkan abang saya, ini sudah tidak terkendali, saya menikam 10 kali,” kata tersangka Agung.

Rencananya setelah berhasil melakukan perampokan kedua tersangka akan kabur ke Batam. (ACO)

Dalam keterangannya, kondisi tersebut dilakukan karena dalam situasi darurat, untuk mencegah persebaran COVID-19, sehingga salat berjamaah di Salman ITB telah menerapkan social distancing.

"Shalat berjamaah sunnahnya saf yang lurus dan rapat. Namun dalam kondisi darurat untuk menghindari persebaran COVID-19 lewat droplet, jarak aman dijaga walaupun tidak serapat kondisi normal, asalkan tetap lurus. Pertimbangan utamanya adalah prinsip "menolak mafsadat lebih utama daripada mengambil maslahat"," tulis keterangan yang diunggah akun @salmanitb di Instagram.

"Selain itu pertimbangan lain adalah bahwa rapatnya shaf shalat itu adalah untuk

kesempurnaan shalat berjamaah, bukan syarat sahnya shalat."

"Kami hanya berpegang pada prinsip-prinsip maqashid syari'ah bahwa tujuan agama adalah menjaga agama, jiwa, akal, keturunan dan harta benda. Dalam kondisi jiwa berpotensi terancam seperti situasi wabah saat ini, agama masih dapat dijaga dengan memenuhi hal-hal yang wajib," lanjutnya.

Video yang telah ditonton puluhan ribu tersebut menuai beragam komentar netizen.

"MasyaaAllah ???? disaat masjid2 lain bikin larangan sholat berjamaah dan sholat jumat di masjid, liat masjid salman tetep ada sholat berjamaah.. huhu nangeeesss ?? semoga Allah selalu lindungi kita semua," tulis komentar @riskahermayani27.(OKZ)

KADES DI KARO PULANGKAN 2 TKA ASAL SINGAPURA ........

• DARI HALAMAN. 1 andalas, Rabu (18/3) melalui pesan WhatsApp, dari 10 orang yang bekerja di PT Ala Bama Energy di desa mereka, diketahui 2 TKA asal Singapura.

Sepuluh orang ini selalu berkeliaran di ladang warga yang berdekatan dengan lokasi proyek PT Ala Bama Energy.

“Warga resah, apalagi belakangan ini, warga kerap mengalami kehilangan komuditas pertanian. Keresahan warga semakin bertambah mengingat wabah virus vorona, apalagi menyangkut orang asing,” tegasnya.

“Siapa yang menjamin kedua orang asing itu negatif Covid–19. Warga desa kami pasti takut, terlebih lagi mereka tidak memiliki kelengkapan dokumen resmi. Jadi wajarlah kami suruh pulang.

Nanti kalau dokumen persyaratan TKA telah terpenuhi, telah lengkap, iya silakan datang lagi, kami tidak ada masalah,” kata Puji Tarigan.

Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Komite Eksekutif Badan Penelitian Aset Negara (BPAN) Lembaga Aliansi Indonesia Kabupaten Karo Sarjana Ginting menduga Imigrasi Bandar Udara Kualanamu telah lalai dalam bekerja. Pasalnya, dua tenaga kerja asing bisa bekerja di salah satu perusahaan di Kabupaten Karo tanpa memiliki dokumen dan identitas lengkap seperti paspor, Kitas dan IMTA. “Pihak Imigrasi kebobolan.

Seharusnya petugas Imigrasi harus mencegatnya saat berada di Bandara KNIA, Deliserdang," kata Sarjana Ginting kepada pers, Rabu (17/ 3) di Kabanjahe.

Sarjana Ginting menyayangkan kurangnya pengawasan ketat pihak Imigrasi maupun dinas terkait lainnya.

Pasalnya, TKA di perusahaan PT Ala Bama Enegy yang mengerjakan pembangunan pembangkit listrik tenaga air

(PLTA) diindikasikan belum memiliki izin, seperti UKL, UPL dan lainnya.

Bahkan, PT Ala Bama Energy juga diduga belum memiliki izin operasi, namun faktanya sudah beroperasi dengan bergabung ke PT Karo Bumi Energy yang sejak awal sudah mengantongi kelengkapan izin operasi.

“Ini kan jelas ada kongkalikong, dan merugikan PAD daerah ini,” kecamnya.

Dia juga menyinggung Dinas Ketenagakerjaan dan Koperasi UKM Kabupaten Karo, dimana perbuatan TKA yang masuk di wilayah tanpa disertai dokumen legal merupakan pelanggaran terhadap UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan juga diatur dalam Pasal 71 Undang-undang Keimigrasian.

Namun anehnya, sambung Sarjana Ginting, menurut masyarakat, TKA tersebut bebas bekerja tanpa dokumen resmi, yang seharusnya dilakukan penahanan di Rumah Detensi Imigrasi untuk dideportasikan ke negara asalnya.

Dia juga mengkritisi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu maupun aparat Satpol PP Kabupaten Karo yang terkesan lalai menjalankan kewenangannya. “Selain Imigrasi, Pemkab Karo juga kebobolan,” pungkasnya.

Hal ini terungkap ketika Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH, bersama Dandim 0205/TK Letkol Inf Taufik Rizal, Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo Indriono, Kepala Bappeda Ir.Nasib Sianturi, Msi, Kadis Ketenagakerjaan Koperasi dan UKM, Adison Sebayang, sejumlah personel TNI/Polisi dan Satpol PP melakukan inspeksi mendadak ke lokasi PT Karo Bumi Energi dan PT Ala Bama Energy dalam antisipasi pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19), Senin (16/3) di desa Kandibata Kecamatan Kabanjahe. (RTA)

andalas|ist

Kepala Desa Kandibata Puji Tarigan saat menyuruh pulang 10 tenaga kerja PT Ala Bama Energy, dua diantaranya TKA asal Singapura.

POLRES MADINA TEMUKAAN 2 HA LADANG GANJA ............

• DARI HALAMAN. 1 menyampaikan, dari ketiga tersangka tersebut disita barang bukti sebanyak lima bal ganja kering masing-masing dibalut dengan plastik warna hitam atau seberat bruto 4.500 (empat ribu lima ratus) gram.

"Ketiga orang tersebut masing-masing mempunyai peran berbeda, IS sebagai pembeli, SR sebagai kurir dan JR sebagai penjemput ganja," jelas Kapolres.

Dari hasil pendalaman polisi terhadap ketiga tersangka, masih ada ladang ganja yang belum dipanen milik tersangka SR di Tor Sihite Kecamatan Panyabungan Timur.

"Setelah mendapat informasi tersebut, personel Polres Madina langsung bergerak cepat untuk mengamankan ladang ganja tersebut," paparnya.

Ganja yang hendak dijual

oleh SR dan JN ini merupakan hasil yang mereka tanam sendiri seluas satu hektare.

Dari hasil pengungkapan ini, Polres Madina berhasil mengamankan daun ganja kering sebanyak 28 ribu gram dan pohon ganja sebanyak 10 ribu batang yang telah dimusnahkan sebanyak 9.885 batang pohon di tempat kejadian perkara (TKP).

Selain ganja kering dan pohon ganja, personel Polres Madina juga menemukan biji ganja dengan berat bruto 1.150 gram.

"Ketiaga tersangkat tersebut akan dikenakan pasal 111 ayat 2, subsider 114 Ayat 2, Undang-Undang RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman pidana mati, penjara seumur hidup, atau pidana penjara paling singkat enam tahun, paling lama 20 tahun," kata Horas Tua Silalahi. (JBL)

Kamis 19 Maret 2020

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

andalas Diko Sinyalir Ada 'Permainan' Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Pemimpin Harus Peka Krisis KOALISI masyarakat sipil melihat absennya kepemimpinan yang peka krisis, tanggap, dan efektif dalam penanganan penyebaran virus corona (Covid19) di Indonesia. Salah satu pihak yang mereka anggap paling bertanggung jawab ialah Menteri Kesehatan (Menkes), Terawan Agus Putranto.

"Secara khusus kami juga menyoroti absennya kepemimpinan yang peka krisis, tanggap, dan efektif. Penularan yang terjadi terhadap para pejabat di lingkungan Istana, menunjukkan betapa berisikonya sikap yang menganggap enteng penyebaran virus ini," ujar perwakilan dari Kontras, Yati Andriani, dalam keterangan tertulis, kemarin.

Menurut dia, salah satu pihak yang paling bertanggungjawab dalam soal ini adalah Menkes. Sejak awal, katanya, Menkes menunjukkan sikap pongah, menganggap enteng, dan antisains, yang terus memandang rendah persoalan. Itu berakibat pada hilangnya kewaspadaan.

Penilaian yang disampaikan Yati Andriani tersebut cukup beralasan. Sebab, sikap Menkes Terawan dalam menyikapi virus corona beberapa waktu lalu memang terkesan menggampangkan persoalan dan under estimated. Akibatnya tidak terlihat langkah-langkah yang cepat dan efektif dalam penanganan virus yang telah menjelma menjadi public enemy tersebut.

Ketika keberadaan virus corona sudah hadir dan menyerang rakyat kita, seharusnya para pemimpin di semua instansi pemerintahan mampu memperlihatkan sikap yang peka terhadap krisis, bukan malah melontarkan pernyataan klise dan masih berupaya menutup-nutupi permasalahan, sehingga meninabobokkan rakyat.

Berkaitan dengan pencegahan dan penanganan Covid-19 di negara kita, seharusnya Menteri Kesehatan bersama jajaran Kementerian Kesehatan tampil di garda depan dalam melakukan berbagai upaya upaya konkret untuk mencegah semakin meningkatnya penyebaran virus tersebut.

Jika terbukti Menteri Kesehatan tidak mampu memperlihatkan kepemimpinannya yang responsif dan peka terhadap krisis, maka Presiden Joko Widodo tidak perlu segan bertindak tegas, dengan cara mengevaluasi dan atau mengganti menteri yang dianggap tidak becus dalam melaksanakan tupoksinya dengan baik.

Ketika negara sedang menghadapi berbagai permasalahan yang krusial, seperti maraknya penyebaran virus corona, momentum ini sekaligus dapat dijadikan sebagai salah satu tolok ukur dalam menilai, siapa saja menteri atau pejabat yang mampu menjalankan tugasnya dengan optimal dan mana pula yang hanya pandai ngeles dan menjilat.

Dalam konteks ini Presiden Joko Widodo juga sudah saatnya melakukan evaluasi terhadap para staf ahli, termasuk staf khusus milenial, yang tidak saja kurang terlihat kontribusi pemikirannya selama negara dilanda krisis, bahkan ada pula yang mengekspose sesuatu yang tidak relevan dan menimbulkan respon negatif di kalangan masyarakat.

Di sisi lain ketika rakyat Indonesia tengah disibukkan dengan upaya mencegah pandemi Covid19, sungguh sangat naif bila masih ada juga TKA dari luar negeri yang lolos ke negara kita. Hal seperti ini bisa terjadi, karena negeri ini sangat membutuhkan lebih banyak pemimpin yang responsif dan peka terhadap krisis. Para pejabat yang terbukti tidak tanggap dan gagal memahami tupoksinya, sebaiknya dirumahkan saja...! (**)

Pembuatan Kartu BPJS

Medan-andalas Anggota DPRD Medan, D Edy Eka Suranta S Meliala mensinyalir ada ‘permainan’ proses pembuatan BPJS Kesehatan khususnya terhadap wakil rakyat. Pembayaran BPJS sudah dilakukan sejak para anggota dewan Periode 2019-2024 dilantik. Namun diketahui BPJS dimiliki anggota dewan baru diaktifkan ketika hendak dipergunakan.

"Kartu BPJS saya baru diaktifkan pada Pebruari 2020, sementara gaji setiap bulan mulai Oktober 2019, sudah dipotong sebesar Rp 2 juta," ungkapnya kepada wartawan, Senin (16/3).

Diakuinya, diketahui kartunya tidak aktif saat berobat di RS Elisabeth Medan, akhir Februari kemarin. Hal itu tentu menjadi pertanyaan besar di kalangan dewan.

Padahal gaji mereka setiap bulan dipotong untuk BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan sebesar Rp2 juta.

Diuraikan politisi akrab disapa Diko itu, saat dirinya

hendak berobat, pihak RS Elisabeth Medan menolak kartu BPJS miliknya karena tidak aktif. Merasa aneh dengan ketidakaktifan kartu BPJS miliknya, Meliala menghubungi pihak Sekretariat DPRD Medan.

Anehnya lagi, saat bertemu pihak sekretariat malah meminta SK nya dengan alasan agar didaftar ulang.

Tidak mau ribut, Edy memberi kelengkapan berkas dan setelah didaftar ke BPJS, barulah kartu miliknya aktif.

Kejadian yang sama juga menimpa keluarga anggota

dewan lainnya, baru aktif setelah peserta masuk ke rumah sakit, ujarnya tanpa menyebutkan nama anggota dewan tersebut.

"Sebanyak 50 anggota dewan di Kota Medan hampir seluruhnya memiliki asuransi kesehatan. Dan kebanyakan tidak mempergunakan kartu BPJS miliknya, jadi tidak diketahui apakah juga sudah diaktifkan atau belum," imbuhnya.

Sementara itu itu, Jannatun Kasubbag Tata Usaha mengurus administrasi BPJS kantor dewan saat ditemui membantah pihaknya tidak mengurus administrasi BPJS Anggota DPRD Medan.

Ditegaskannya mulai anggota DPRD Medan menjabat, pihaknya langsung mengirimkan administrasinya ke kantor BPJS untuk diproses. Setelah itu, kartu BPJS langsung keluar dan dibagikan ke masing-masing anggota dewan.

Dia memastikan, seluruh

administrasi BPJS anggota dewan sudah tuntas. Sehingga, dirinya juga merasa heran, kenapa pada Februari lalu anggota dewan berobat, kartu BPJS-nya dinyatakan belum diaktifkan.

Sementara itu Kasubbag Keuangan DPRD Medan Syafruddin SE, secara terpisah menyatakan pihaknya tidak pernah menahan pembayaran BPJS anggota dewan dan staf serta PNS di lingkungan kerjanya.

Mulai DPRD periode 2019-2024 menjabat, pihaknya langsung menyetorkan dana BPJS yang dipotong dari gaji mereka melalui bank dihunjuk. Pihak bank menyetorkan ke BPJS dan itu bisa dibuktikan dengan bukti-bukti yang ada.

"Setiap bulannya, gaji anggota dewan langsung dipotong untuk BPJS sebesar Rp2 juta, termasuk tenaga kerja dan potongan lainnya. Semua pembayaran dilakukan melalui rekening,

bukan tunai, ujarnya. Jadi tidak ada alasan tidak dibayarkan oleh pihak DPRD Medan," tukasnya.

Sementara itu Komunikasi dan Pelayanan Publik BPJS, Redo membenarkan aktifnya kartu D Edy Eka Suranta S Meliala berdasarkan data miliknya, baru pada Februari 2020. Pihaknya tidak menampik ada keteledoran. Namun ditegaskannya, tidak aktifnya kartu BPJS itu pasti dikarenakan urusan administrasi.

Redo menyebutkan, bisa saja ketidakaktifan kartu BPJS anggota DPRD Medan itu akibat belum lengkapnya administrasi yang diberi pihak sekretariat dewan.

Namun terkait pembayaran yang sudah disetor, Redo menjelaskan berdasarkan undang-undang, walaupun aktifnya baru Februari 2020, namun tagihannya akan tetap dipungut sejak pelantikan anggota DPRD Medan periode 2019-2024. (THA)

Batasi Penyebaran Covid-19

Grab Utamakan Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan-Mitra Medan-andalas Di tengah mewabahnya virus Corona (Covid-19) di Tanah Air, Grab Indonesia mengambil langkah menempatkan kesehatan dan keselamatan pelanggan, mitra pengemudi dan merchant sebagai prioritas utama dalam seluruh kegiatan operasional.

Melalui upaya jaga jarak sosial aman dan efektif, kemitraan dari segi teknologi dan inisiatif edukasi telah diterapkan langkahlangkah tegas membatasi penyebaran virus di Indonesia.

Hal itu disampaikan Neneng Goenadi, Managing Director, Grab Indonesia dalam siaran pers elektroniknya sembari menyebutkan di masa tidak pasti ini Grab sebagai aplikasi serba bisa di Indonesia memiliki kewajiban memastikan seluruh lini layanan berjalan dengan resiko lebih minim bagi semua pelanggan dan lini

mitra dilayani dan dukung dalam platform Grab.

"Presiden Jokowi beberapa hari lalu telah menginstruksikan kepada masyarakat Indonesia untuk bekerja, belajar dan beribadah di rumah. Untuk memerangi pandemik COVID-19 dibutuhkan kolaborasi seluruh dunia, sedangkan bagi para lini terdepan Grab Indonesia dibutuhkan keberanian bergabung dalam gerakan KitaVSCorona,"kata Neneng.

Untuk itu sebut dia, seluruh rangkaian mitra pengemudi, pengantaran,

merchant dan karyawan Grab Indonesia harus bersatu melawan musuh bersama yaitu pandemi virus.

"Sebagai langkah perlindungan bagi pelanggan dan mitra pengantaran, Grab Indonesia memperkenalkan Pemesanan Tanpa Kontak di antara kedua pihak. Pelanggan GrabFood dan GrabExpress dapat ikuti panduan Pemesanan Tanpa Kontak yang tersedia dalam aplikasi atau dengan mengikuti langkah tiga mudah.

Pertama informasikan mitra pengantaran untuk

meletakkan pesanan di luar pintu atau lokasi tertentu seperti resepsionis gedung jika diizinkan oleh manajemen gedung yang bersangkutan.

Mitra pengantaran akan memberitahu pelanggan saat mereka telah tiba di lokasi pengantaran, meletakkan pesanan di tempat yang telah ditentukan dan menunggu pelanggan untuk mengambil pesanan dimana mereka akan berdiri setidaknya 2 meter dari pesanan.

"Kedua kami sarankan pelanggan memilih pembayaran non-tunai. Jika penggunaan uang tunai tidak dapat dihindari, pelanggan dapat meletakkan uang di dalam amplop dan menaruhnya di tempat pesanan telah ditentukan sebelumnya," imbuhnya.

Lalu Grab juga mengimplementasikan langkah pencegahan tambahan di seluruh gerai GrabKitchen di Jakarta, Bandung, Bali,

Surabaya, Medan. Seluruh staf GrabKitchen termasuk staf mitra merchant akan dicek suhu tubuhnya setiap hari sebelum mulai bekerja.

"Seluruh mitra pengantaran akan dicek suhu tubuhnya sebelum mengambil pesanan pelanggan. Seluruh mitra merchant akan memastikan semua pesanan makanan telah dibungkus dengan benar sebelum diserahkan kepada mitra pengantaran dengan kontak seminimum mungkin," jelasnya.

GrabFood juga berharap dapat segera bekerja sama dengan Kementerian dan badan pemerintahan terkait untuk mensosialisasikan langkah-langkah pencegahan tambahan itu ke para pelaku industri makanan dan minuman demi keberlangsungan bisnis industri makanan dan minuman dan keamanan masyarakat dalam jangka panjang.

(SIONG)

Siswa SMA Global Prima Juara I OKI Sumut Medan-andalas Siswa Global Prima National Plus School, M Alif Mufidfati berhasil meraih juara I Olimpiade Kimia (OKI) Universitas Sumatera Utara (USU) 2020 tingkat SMA/ Sederajat se-Sumatera Utara (Sumut), baru-baru ini.

Sebagai juara OKI, Alif, siswa kelas 11 IPA Global Prima School menjadi perwakilan satu-satunya Provinsi Sumatera Utara ke Olimpiade Tingkat Nasional “Indonesian Chemistry Expo (ICE) 2020” di Samarinda (Kalimantan Timur), yang akan digelar April mendatang.

OKI Sumut 2020 memerebutkan Piala Rektor USU digelar di Aula Unit 1 FMIPA USU. OKI diikuti ratusan siswa-siswi terbaik perwakilan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat di Sumut.

“Saya sangat bersyukur dan bangga atas prestasi diukir siswa Global Prima.

DIABADIKAN - Kepala SMA Global Prima Indra Kesuma SPd, MM dan M Alif Mufidfati diabadikan bersama piala yang diraih di OKI USU. Kali ini anak didik kami meraih juara I Olimpiade Kimia se-Sumut dan menjadi delegasi satu-satunya dari Provinsi Sumut untuk kembali berlomba di tingkat Nasional di Kota Samarinda," kata Koordinator Sekolah Global Prima Willy Tanjaya kepada pers di Medan,

Rabu (18/3).

Willy mengatakan, pihaknya mendukung jika siswa-siswinya mengikuti berbagai perlombaan, baik dalam bidang akademik maupun seni. Sehingga setiap tahunnya, peserta didik dapat memeroleh prestasi membanggakan dalam se-

tiap perlombaan.

“Semoga prestasi ini terus berlanjut, memotivasi siswa-siswi lain mengukir prestasi," ucap doktor muda ini.

Hal senada disampaikan Kepala SMA Global Prima Indra Kesuma. Pihaknya menyatakan bangga dengan

prestasi diukir peserta didiknya.

“Sungguh prestasi membanggakan dan perlu diapresiasi, siswa/i berbakat dan penuh prestasi dilahirkan sekolah Global Prima, semoga hal ini motivasi siswa/i lainnya,” ucap Indra didampingi Kepala SMP Global Prima Maria Linda.

Sementara, M Alif Mufidfati menyatakan, dirinya sangat bahagia, bangga dan bersyukur atas hasil prestasi diraihnya.

“Menjadi delegasi Sumut ke tingkat Nasional dalam Olimpiade Kimia adalah impian yang menjadi kenyataan bagi saya. Kiranya saya bisa memberi hasil terbaik di tingkat Nasional nanti. Saya mohon dukungan dan doa dari pihak Global Prima School serta masyarakat Sumut" tutur siswa yang bercita-cita kuliah di jurusan yang berhubungan dengan Ilmu Kimia itu.

(HAM)

Antisipasi Covid-19, PN Medan Cek Suhu Badan Pengunjung Medan-andalas Sesuai dengan kebijakan pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan Mahkamah Agung (MA), Pengadilan Negeri (PN) Medan menerapkan pengecekan suhu badan terhadap pengunjung dan pegawai PN Medan, untuk antisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19).

Tidak hanya pengecekan suhu badan aja, Humas Pengadilan Negeri Medan Tengku Oyong juga menambahkan bahwa PN Medan juga akan terapkan "sosial distensi" (Jarak).

"Dalam rangka antisipasi

Virus Corona, jadi PN Medan menyediakan Hand Sanitiezer, pengecekan suhu badan dan akan kita terapkan juga "sosial distensi" (jarak).

Saat ditanya lebih jauh, terkait sikap PN Medan terhadap perbedaan suhu badan yang tinggi karena sakit biasa (demam) dan suhu badan terindentifikasi virus corono. Oyong menjelaskan siapa saja suhu badannya tinggi harus diperiksa terlebih dahulu sebelum memasuki PN Medan.

"Nah kita sudah kordinasi dengan Dinas Kesehatan, jika suhu badannya tinggi

maka dia harus di periksa dulu, gak boleh masuk, dia harus diperiksa dulu dirumah sakit, apakah hanya sakit biasa atau indikasi Corona," ucapnya.

Dilain tempat salah satu pengunjung PN Medan, Fitriani (38) mengatakan, sikap diambil PN Medan sangat bermanfaat bagi pengunjung agar tidak merasa takut lagi.

"PN Medan inikan banyak masyarakat yang masuk, entah dari mana aja, kita juga gak tau, karena ada pemeriksaan tubuh seperti ini, jadi agak merasa aman aja," pungkasnya. (AFS)

PENGECEKAN - Seorang pengunjung melakukan pengecekan suhu tubuh di PN Medan,Rabu (18/3)

MEDAN KITA

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

3

Afif Sarankan Interaksi Sosial Dibatasi

Medan-andalas Anggota Komisi II DPRD Medan, Afif Abdillah menerangkan Indonesia telah darurat virus Corona (Covid-19). Pemko Medan didorong menyikapi serius upaya pencegahan guna meminimalisir terjangkitnya Covid-19. Salah satunya membatasi interaksi sosial.

"Pemko Medan harus bentuk tim kerja melibatkan semua pihak, wajib ikuti petunjuk pelaksanaan (Juklak) dari Kementerian Kesehatan RI. Sudah jelas Standar Operasional Prosedur (SOP) harus dikerjakan. Upaya pencegahan dan perkembangan detik per detik harus diumumkan sehingga masyarakat tidak panik,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (16/3).

Dikatakannya, penyebaran Covid-19 sangat berbahaya.

Pemko harus melakukan kebijakan. Pertama yakni bagaimana melakukan pencegahan agar selamat," urai Ketua Fraksi NasDem DPRD Medan itu.

Di sisi lain, diaminta berbagai kebijakan harus dilakukan seperti meliburkan anak sekolah mulai tingkat TK, SD dan SMP. Sebab, usia mereka dinilai rentan penyakit karena lemahnya kekebalan tubuh.

"Pemimpin harus berani lakukan kebijakan, jangan karena salah kebijakan sehingga berdampak fatal," tandasnya.

Selain itu, Pemko harus teruskan instruksi pemerintah pusat melakukan imbauan agar masyarakat kurangi interaksi sosial.

Afif menyarankan masyarakat Medan kurangi kunjungan tempat ramai dan aktifitas luar rumah yang tidak begitu penting. Kurangi interaksi dengan hewan, sanitasi harus bersih.

Begitu juga sabun dan alkohol harus tersedia dirumah dan fasilitas umum.

Afif juga meminta Pemko memperbanyak sosialisasi akan bahaya virus Corona dan upaya memahami pencegahan penyebaran virus.(THA)

Etnomorf osa, kelompok m ahasiswa jurusan Etnom usikologi USU saat ttampil ampil memeriahkan Panggung Apresiasi Medan Berkah di Jalan Cik Ditiro Etnomorfosa, mahasiswa Etnomusikologi Ditiro,, Medan, Jumat (13/3) malam.

Etnomusikologi USU Meriahkan Panggung Apresiasi Medan Berkah

Medan–andalas Etnomorfosa, kelompok mahasiswa jurusan Etnomusikologi USU tampil memeriahkan Panggung Apresiasi Medan Berkah yang dihelat di Jalan Cik Ditiro, Medan, Jumat (13/3) malam lalu. Mereka mengawali penampilan dari tiga bintang tamu dihadirkan malam itu.

Musik khas Batak lewat alat khas tradisional seperti taganing, hasapi, seruling hingga garantung mereka mainkan dengan apik hingga menghasilkan musik meriah penuh suka cita

biasa disebut uning-uningan.

Etnomorfosa berisi personel Miranda Sinaga (taganing), Delima Pandiangan (vokal) David Sidabariba (hasapi) Rizal Sidauruk (seruling), Martin Sihotang (garantung), Bobby Damanik (gitar), dan Denra Tambunan (bass).

Delapan musisi masih aktif kuliah di Universitas Sumatera Utara ini memberi penampilan terbaik menghibur penonton.

Mereka awali penampilan dengan lagu Sigulempong dilanjut lagu Toba Holbung.

"Acara ini bagus karena bisa menjadi tempat menunjukkan bakat di panggung apresiasi ini.

Mungkin banyak yang punya bakat tapi tidak tahu di mana menyalurkan. Maka di sinilah tempatnya," kata salah satu personel Etnomorfosa, Martin Sihotang.

Tak kalah oke, Ampas Kopi tampil menghentak panggung dengan musik reggae-nya.

Grup band ternama Kota Medan ini datang dengan personel lengkap.

Bemby sebagai vokalis,

Ibenk pada gitar, Pendi juga gitar, dan Kute pada drum.

Tampil pula Magician Medan JXtrada lewat trik-trik sulapnya mampu menghipnotis penonton. JXtrada tampil cukup kocak membawa penonton ke dalam permainan mind gamesnya.

Panggung apresiasi digagas bakal calon Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution itu makin semarak dengan kehadiran tiga komunitas motor.

Mereka adalah komunitas Vespa Sedulur Kita, Ribak

Medan (Rider Batak), dan Vixion Delta Medan. Hadir pula komunitas Indie United.

Manajer Komunikasi Gerakan Medan Berkah Muhammad Asril menjelaskan, panggung apresiasi digagas Bobby untuk menampung kreativitas anak-anak Medan dari berbagai aliran skill-nya.

"Mulai musik, magic hingga pemutaran film kita gelar di panggung apresiasi ini. Insya Allah akan terus kita lanjutkan demi memberi wadah kreativitas anak Medan," katanya.(GUS)

Kepala Sekolah Kunci Keberhasilan Merdeka Belajar

RSUP H Adam Malik Medan.

RS Adam Malik Tiadakan Jam Berkunjung Pasien

Medan-andalas RSUP H.Adam Malik meniadakan jam berkunjung pasien rumah sakit. Hal ini dilakukan sesuai imbauan pemerintah untuk mengurangi resiko penularan Covid-19.

“Mulai tanggal 18 Maret 2020 jam kunjungan pasien ditiadakan sampai batas waktu yang akan ditentukan,” kata Kasubbag Humas RSUP HAM Rossario Dorothy Simanjuntak, Selasa (17/3).

Sedangkan untuk pasien yang dirawat inap hanya diperbolehkan ditunggu oleh 1 orang dalam keadaan sehat atau tidak sedang demam / flu dan akan diberi kartu penunggu pasien.

“Pasien rawat jalan/poliklinik memasuki gedung rawat jalan hanya boleh diantar oleh 1 orang pengantar untuk mengurangi risiko penularan,” jelasnya.

Selain jam kunjungan pasien, RSUP HAM juga memberlakukan pembatasan konferensi pers/temu pers dan sejenisnya mulai kini sampai jangka waktu belum bisa ditentukan, tergantung perkembangan situasi.

“Hal ini kami lakukan untuk menjaga keamanan kedua belah pihak, baik teman-teman wartawan maupun kami sendiri,” terang Rosa lagi.

Sementara mengakomodir dan memastikan tetap tersedianya informasi publik tentang COVID19, lanjutnya, pihaknya mengupdate data pasien terkait Covid-19 di website dan akun media sosial RS yang bisa dijadikan sebagai acuan pemberitaan.

“Apabila diperlukan, kami juga akan menerima permintaan informasi via WhatsApp dan telepon,” pungkasnya.(YN)

Medan-andalas Peran kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran di sekolah, menjadi kunci penting memajukan sekolah di era Merdeka Belajar.

Sebagai pemimpin pembelajaran, kepala sekolah harus memastikan semua guru mendapat dan menerapkan hasil pelatihan. Termasuk menyediakan kebutuhan pembelajaran aktif dan budaya baca, serta menciptakan keterbukaan, dan pelibatan masyarakat dalam peningkatan kualitas sekolah.

Bahkan pada libur sekolah untuk pencegahan penyebaran covid-19 seperti saat ini, kepala sekolah melibatkan guru dan orangtua siswa untuk bekerja sama sehingga siswa tetap terfasilitasi bisa belajar di

rumah.

Demikian diutarakan Direktur Program PINTAR Tanoto Foundation, M Ari Widowati, dalam siaran persnya yang menunjukkan diterbitkannya Buku Praktik Baik Kepemimpinan Pembelajaran Kepala Sekolah dan Madrasah. Buku itu ditulis oleh para jurnalis tersebut diterbitkan Tanoto Foundation yang bekerja sama dengan Kemendikbud dan Kemenag, Selasa (17/3).

Menurut Ari, isi buku memperlihatkan pentingnya kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.Kunci Perubahan Pembelajaran Sebelumnya pada tahun 2018, Tanoto Foundation melakukan pendataan awal yang

dilakukan pada 28% sampel sekolah dan madrasah mitra Program PINTAR. ”Datanya hanya 32% kepala sekolah yang menerapkan kepemimpinan pembelajaran.

Hal itu berdampak pada rendahnya implementasi pembelajaran aktif yang hanya dilaksanakan 22% guru,” kata Makinuddin Samin, Spesialis Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Tanoto Foundation.

Sekolah juga menjadi kurang mendorong dilaksanakannya budaya baca, masyarakat tidak terlibat aktif dalam program sekolah, dan kurangnya transparansi keuangan yang membuat rendahnya kepercayaan masyarakat pada sekolah.

Untuk mendukung peruba-

han di sekolah dan madrasah, Tanoto Foundation melatih dan mendampingi para kepala sekolah, guru, komite sekolah, dan pengawas dari 112 sekolah dan madrasah di Sumatera Utara.

Pelatihan dan pendampingan ini mendorong penerapan kepemimpinan pembelajaran dalam bingkai Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). Mereka juga dilatih untuk konsisten menerapkan pembelajaran aktif dengan unsur Mengalami, Interaksi, Komunikasi, dan Refleksi (MIKiR) dan mengembangkan program budaya baca.

Hasilnya, dari Aplikasi Pemantauan Sekolah (APS) diperoleh data 81,4% kepala sekolah dan madrasah telah menerapkan kepemimpinan

pembelajaran, meningkat dari sebelumnya hanya 32%. ”Pembelajaran aktif yang sebelumnya hanya terjadi pada 22% sekolah, kini meningkat menjadi 63% sekolah telah menerapkannya. Siswa difasilitasi untuk lebih banyak melakukan kegiatan percobaan, pengamatan, mempresentasikan hasil karya, serta melakukan refleksi untuk perbaikan belajar. Model pebelajaran ini yang diharapkan Mas Menteri, di mana siswa didorong lebih aktif mengalami, melakukan, mengamati, dan menemukan,” kata Makin menambahkan.

Disebarkan melalui buku ada 13 kepala sekolah yang diulas dalam buku terkait pengalaman melakukan perubahan pembelajaran.(SIONG)

Peduli Generasi Bangsa, Honda Gencar Kampanye Safety Riding Medan-andalas Sebagai salah satu upaya memperluas komitmen generasi muda Sumatera Utara (Sumut)entingnya mengutamakan keselamatan berkendara (safety riding), PT Indako Trading Coy (ITC) selaku main dealer Honda menggelar sejumlah edukasi awal Maret lalu.

Seperti edukasi safety riding digelar di Indako Safety Riding Center (ISRC) Jalan Bunga Sakura Medan.

Dimana para pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) bergantian memanfaatkan pusat pelatihan keselamatan berkendara yang memang khusus dipersiapkan Honda sebagai wadah edukasi bagi masyarakat.

Setelah sebelumnya melakukan pameran motor Honda dan program service murah di sekolah masingmasing, edukasi safety riding berlanjut dengan kunjungan ke ISRC diawali pelajar SMP Nurcahaya Medan pada 2 Maret lalu didukung dealer Kencana Sakti Motor.

PT Indako Trading Coy menggelar sejumlah edukasi kepada pelajar aawal wal Maret lalu.

Antusias mengikuti berbagai materi safety riding juga ditunjukkan para pelajar dari SMP Santo Yoseph Medan

Tuntungan yang turut hadir pada 10 Maret 2020 lalu didukung dealer Garuda Jaya Motor.

Drs. Nurbana Pasaribu selaku Kepala Sekolah SMP Swasta Santo Yoseph Medan menyambut baik kepedulian

Honda pada pemahaman pelajar SMP terkait keselamatan berkendara.

Menurutnya usia pelajar SMP masih belum diizinkan untuk berkendara, namun pengenalan dan kesadaran mereka mengutamakan keselamatan dan mengetahui cara berkendara dengan baik harus diberi sejak dini.

Sofyan Azri, Instruktur Safety Riding PT ITC mengungkapkan, kesadaran pentingnya pembekalan keselamatan berkendara sejak dini semakin memacu Honda lebih bersemangat melakukan kampanye #cari_aman pada para generasi muda Sumut.

Menurutnya, besar harapan kontribusi Honda melalui edukasi keselamatan berkendara ini mampu melahirkan anak muda yang juga mampu menjadi pelopor keselamatan baik di dalam keluarga maupun lingkungan terdekatnya.

Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy mengungkapkan, bahwa para pelajar merupakan generasi penerus bangsa yang harus menjaga keselamatannya. “ Bersama anak muda, Honda optimis budaya tertib berlalu lintas di Sumatera Utara akan lebih baik di masa depan?. “ujar Gunarko.

Edukasi dimulai dengan materi terkait pemaparan faktor-faktor penyebab kecelakaan, persiapan sebelum bekendara, informasi tentang perlengkapan berkendara, 7 postur tubuh yang baik saat berkendara, edukasi simulasi yellow box, hingga sejumlah teknik berkendara seperti pengereman yang efektif dan cara menikung yang aman.(SIONG)

si Online

HUKUM & KRIMINAL

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

4

Eksepsi Pengusaha Kedai Kopi Kok Tong Ditolak Medan-andalas Jaksa penuntut umum (JPU) Elvina Elisabeth menolak eksepsi Irawan alias Asiong (57), terdakwa kasus penipuan rekan bisnis senilai Rp1,1 milar. Sidang beragendakan replik di ruang Cakra 6 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (18/3) ini, disebutnya telah memenuhi unsur pidana.

"Bahwa eksepsi terdakwa tidak dapat diterima, dan surat dakwaan telah disusun sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku," kata JPU di hadapan hakim ketua Erintuah Damanik. "Meminta kepada mejelis hakim, untuk melanjutkan pokok persidangan," tambahnya.

Usai pembacaan replik jaksa, majelis hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda putusan sela.

Mengutip surat dakwaan, pada 25 November 2016, saksi korban Harianto Lawa bersama Francnata Goh, Irwandi dan terdakwa Irawan bertemu di sebuah warung di Kompleks Multatuli.

Kemudian, terdakwa dan saksi korban membicarakan kesepakan lisan kerjasama untuk membuka usaha kedai kopi Kok Tong di Jalan Suto-

mo, Binjai Utara.

Keuntungan dari hasil kedai kopi Kok Tong, nantinya akan dibagi 50 persen kepada saksi korban. Modal awal akan dikembalikan utuh oleh terdakwa.

Pada 28 November 2016, saksi korban memberikan modal awal kepada terdakwa sebesar Rp700 juta untuk sewa tempat. Kemudian, terdakwa kembali meminta uang sebesar Rp400 juta untuk membeli meja, kursi dan peralatan jualan di kedai kopi Kok Tong.

Saksi korban kemudian memberikan uang tersebut pada 19 Desember 2016 dengan cara transfer dari Bank Danamon ke Bank BCA atas nama Irawan.

Setelah berjalannya waktu, kedai Kopi Kok Tong yang telah disepakati terdakwa dan saksi korban di Jalan Sutomo Binjai Utara, ternyata tidak dibuka terdakwa.

Tapi, tanpa seizin saksi korban, terdakwa telah membuka kedai kopi Kok Tong tersebut di Jalan Ahmad Yani, Binjai Utara Kompleks Great Wall hingga sekarang.

Karena itu, saksi korban mengonfirmasi ke terdakwa agar dibagi hasil usaha dari kedai kopi tersebut. Namun,

terdakwa mengaku membuka usaha kedai kopi tersebut tidak menggunakan uang milik saksi korban sehingga tidak berhak untuk mendapatkan hasil dari usaha kedai kopi tersebut.

Selanjutnya, saksi korban meminta modal yang telah diberikannya, yakni sebesar Rp1,1 miliar. Namun saat itu, terdakwa berdalih tidak ada menggunakan uang saksi korban untuk membuka usaha kedai kopi tersebut.

Saksi korban yakin, uangnya digunakan untuk melakukan kerjasama buka kedai kopi Kok Tong tersebut.

Karena terdakwa dan saksi korban adalah teman lama dan mengetahui cabang kopi Kok Tong di Medan dan berjalan lancar. Terdakwa juga pemegang lisensi untuk kopi Kok Tong yang berpusat di kota Pematang Siantar.

Selanjutnya, pada 25 Januari 2019 dan 4 Februari 2019, saksi korban meminta secara tertulis kepada terdakwa untuk mengembalikan uang modal usaha sebesar Rp1,1 miliar tersebut, namun hingga saat ini tidak dikembalikan.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 378-372 KUHPidana.(AFS)

Bandar Narkoba Medan Deli dan Marelan Diringkus Belawan-andalas Personel Satuan Reserse Narkoba Polres Pelabuhan Belawan meringkus dua pria bandar sabu-sabu di Kecamatan Medan Deli dan Medan Marelan, Rabu (18/3).

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP MR Dayan melalui Kasat Narkoba AKP Juriadi Sembiring menyebutkan, kedua bandar narkoba yang diringkus terpisah itu adalah, TH alias Ama Apri (42), warga Jalan Tuan Kadi, Lingkungan 3, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli dan RR (27), warga Jalan Andan Sari Gang Bersama Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.

"Penangkapan pelaku berdasarkan informasi dari masyarakat yang menyebut tersangka kerap melakukan transaksi narkoba jenis sabu sehingga meresahkan," ungkap Juriadi, Rabu (18/3).

Berdasarkan informasi tersebut, sambungnya, tim Opsnal Satuan Reserse Narkoba melakukan penyelidikan guna

memastikan kebenarannya. Petugas melihat pelaku sedang berada di rumahnya dan langsung dilakukan penangkapan.

“Dari ruang tamu tersangka, polisi menemukan 20 plastik klip berisi sabu dengan berat 3,30 gram, beberapa klip kosong dan uang tunai Rp 100.000,” kata Juriadi.

Di tempat terpisah, petugas meringkus bandar narkoba berinisial RR di Jalan Marelan Pasar 2 Timur Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, Senin (16/3).

Dari tersangka RR, polisi menemukan 10 plastik klip kecil berisi sabu-sabu seberat 1,35 gram.

“Tersangka RR ditangkap ketika sedang duduk sembari menunggu calon pembelinya di depan rumah warga,” sebut Kasat Narkoba.

"Guna pengusutan selanjutnya, kedua pengedar narkoba tersebut dijebloskan ke dalam sel Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan," pungkas Juriadi.(DP)

Dua Jambret Ditembak Polisi

Medan-andalas Dua kawanan jambret menjerit kesakitan setelah timah panas milik personel Tekab Unit Reskrim Polsek Medan Helvetia menembus kedua kaki bandit sadis tersebut.

Usai mendapat perawatan medis, kedua penjambret, BH alias Bayu Peleng (25), warga Jalan Melati Gang Pringgan Ujung, Kecamatan Sunggal, Kota Medan, dan MSA alias Sindo (19), warga Jalan Bakti Luhur, Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia, Medan, diboyong ke Mako Polsek Medan Helvetia untuk menjalani proses pemeriksaan.

“Keduanya diberikan tindakan tegas terukur karena

melawan saat ditangkap usai menjambret tas milik seorang penumpang beca motor (Betor) bernama Sinta M Boru Lumbantobing (61), warga Jalan Pabrik Tenun, Kelurahan Sei Putih Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan pada Sabtu (7/3) siang. Akibatnya, korban terjatuh dari betor yang ditumpanginya dan mengalami luka-luka karena mempertahankan tasnya yang ditarik seorang tersangka," kata Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Pardamean Hutahaean, Rabu (18/3).

Personel Tekab Unit Reskrim Polsek Medan Helvetia melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus kejahatan

yang terjadi di Jalan H Manaf Lubis, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, kota Medan tersebut.

Selasa (17/3) petugas berhasil menangkap MSA alias Sindo di Jalan Cempaka, Kota Medan persisnya di samping Warnet Pink. Dari hasil interogasi, tersangka mengakui perbuatannya telah melakukan penjambretan bersama dengan BH alias Bayu Peleng.

Dari tangan kedua tersangka juga disita sebagai barang bukti berupa 1 unit sepedamotor Honda Beat Pop nomor polisi BK 4025 AGF, 1 unit sepedamotor Yamaha Xeon BK 4064 ADZ dan 1 sweater hitam.(MTC)

Poldasu Diminta Segera Periksa Terlapor Dugaan Penipuan Rp 3,6 M Medan-andalas Polda Sumut diminta untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap TA selaku pengusaha PT M karena telah dilaporkan atas dugaan penipuan senilai Rp 3,6 miliar.

Apalagi, korban Slamat Ang (50), dan saksi Fitriadi (30), keduanya warga Tanjung Balai telah dimintai keterangan oleh penyidik Subdit III Jatanras Direktorat (Dit) Reskrimum Polda Sumut sejak Rabu (18/3) pagi hingga sore.

"Kita minta, setelah saksi korban dan saksi diperiksa, secepatnya penyidik melakukan pemanggilan terhadap terlapor dugaan penipuan uang klien saya sebesar Rp 3,6 miliar," pinta kuasa hukum Slamat Ang, Zulham ketika ditemui di Mapolda Sumut, Rabu (18/3).

Menurut Zulham, penyidik sudah sepatutnya segera memanggil TA yang disebutsebut sebagai salah satu oknum ketua organisasi di Sumut karena kasus dugaan penipuan itu telah dua pekan dilaporkan. Saksi juga telah dimintai keterangan

"Kita minta juga penyidik melakukan penyitaan terhadap aset perusahaan terlapor yang berkaitan dengan kasus dugaan penipuan klien saya,." ujarnya.

Dia menyebut, penyidik telah menemukan unsur dugaan penipuan kasus itu. Sebab, janji yang diberikan pengusaha PT MA kepada korban, tidak bisa dipenuhinya.

Padahal, janji itulah yang membuat korban bersedia bekerjasama dengan TA. "Sedangkan unsur dugaan penggelapannya (uang) masih dalam penyelidikan," kata Zulham.

Sebelumnya, seorang kontraktor pembangunan pelabuhan, melaporkan TA selaku pengusaha PT M karena diduga telah melakukan dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan senilai Rp 3,6 miliar lebih.

Terlapor disebut telah melakukan pemutusan hubungan kerjasama secara sepihak.

"Dugaan penipuan dan penggelapan tersebut terjadi karena TA selaku pengusaha, mengalihkan pengerjaan ke-

pada pihak lain meski kontrak pengerjaan proyek tersebut belum berakhir," sebut kuasa hukum korban (kontraktor) Selamat Ang, Zulham Reny, SH usai membuat laporan resmi di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumut, Selasa (3/3) sore.

Laporan Polisi (LP) bernomor STTLP/433/III/2020/ SUMUT/SPKT "I" ditandatangani Kepala SPKT Polda Sumut, AKBP B Sembiring.

Menurut Zulham, kuasa diterima kliennya atas nama Selamat Ang pada 2014 lalu, dengan perjanjian, modal dari terlapor atas nama TA sebesar Rp 12,1 miliar lebih.

Sedangkan seluruh perizinan dan pengerjaan pembangunan beberapa proyek di Tanjung Balai, seperti pembangunan dermaga, turap dan beberapa proyek lainnya, dikerjakan oleh korban.

Sebagai imbalan dari jasa yang diberikan korban, hasil yang diperoleh dari proyek tersebut akan dibagi dua, namun tidak ditempati terlapor. (DA)

Tersangka curanmor dipapah petugas karen a kakin ya ditembus tim ah pan as. karena kakinya timah panas.

POLRES PALAS LUMPUHKAN TERSANGKA CURANMOR

Sibuhuan–andalas Tim Satuan Reskrim Polres Padang Lawas (Palas) meringkus seorang tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Jalan Poros Afdeling III PTPN IV, persis dekat kantor PLN Desa Pasar Ujung Batu, Kecamatan Sosa, Kabupaten Palas, Rabu (18/3) sekira pukul 15.30 WIB. Tersangka yang sebelumnya masuk daftar pencarian orang (DPO) Nomor : DPO / 01 / II /2020 / Reskrim, tanggal 20 Februari 2020 itu, terpaksa dilumpuhkan dengan sebutir timah panas petugas di bagian

kakinya karena melakukan perlawanan dan berusaha kabur ketika disergap.

Dia adalah KS (32), warga Desa Aek Tunjang Kecamatan Barumun Tengah, Kabupaten Palas.

Catatan petugas, tersangka berulang kali melakukan curanmor, diantaranya di lingkungan SMA Plus Taruna Bangsa, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun.

Kemudian, di halaman masjid wilayah hukum Polsek Barumun Tengah, bulan lalu dan wilayah Polsek Sosa.

Kapolres Padang Lawas,

AKBP Jarot YA melalui Kasat Reskrim Iptu Aman Putra Bangunsyah mengatakan, tersangka telah berulang kali melakukan curanmor di wilayah hukum Polres Palas hingga menimbulkan keresahkan di masyarakat.

Penangkapan tersangka dilakukan atas laporan masyarakat yang lebih dari satu kehilangan sepeda motor. Petugas melakukan penyelidikan hingga kemudian ciri-ciri tersangka diketahui.

"Pelaku Curanmor ini sangat licin karena keberadaannnya selalu berpindah-pindah

tempat. Tetapi tim Satreskrim terus memburu keberadaannya," kata Kasat Reskrim Polres Palas.

Iptu Aman menambahkan, tersangka curanmor telah banyak meresahkan masyarakat sehingga diberi tindakan tegas terukur di kaki kanannya.

"Saat ditangkap tersangka melakukan perlawanan, sehingga dihentikan dengan tindakan tegas terukur di kaki kanannya," katanya, menambahkan tersangka diancam pasal 363 KUHPidana dengan ancaman kurungan penjara maksimal 7 tahun.(ISN)

Polsek Medan Baru ‘Kempeskan’ Penjahat Jalanan Medan-andalas Penjahat jalanan yang kerap beraksi diantaranya di Jalan Gatot Subroto, Medan, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas. Pasalnnya, saat dilakukan pengembangan tidak mengindahkan tembakan peringatan dan berusaha kabur.

Selanjutnya tersangka berinisial AP alias Angga Pekbos (24), warga Jalan Bakti Luhur Gang Jafar Kelurahan Dwikora, Kecamatan Medan Helvetia yang mengaku sudah beraksi sebanyak 4 kali, langsung diboyong ke Rumah Sakit Bhayangkara MedanBrimob Poldasu Jalan KH Wahid Hasyim Medan, Rabu (18/3).

Informasi di lapangan menyebutkan, aksi tersangka dilaporkan korban, Erika Mersiwati Sihombing (35), warga Jalan Binjai Km 12,5 Kompleks Permata Hijau Blok I, Sunggal, Selasa lalu (14/1) lalu. Saat itu korban berjalan di Jalan Gatot Subroto.

Tiba-tiba dua pelaku mena-

Penjahat jalanan usai menjalani perawatan luka tembak. rik tas tangan korban. Beruntung saat kejadian korban tidak terluka. Namun handphone, uang dan surat berharga lainnya dibawa kabur tersangka. Korban melaporkan kasus tersebut ke Polsek Medan Baru.

Kapolsek Medan Baru, Kompol Martuasah Tobing melalui Kanit Reskrim Iptu Imanuel Ginting lepada wartawan mengatakan, seorang pe-

laku berhasil ditangkap di Helvetia. “Namun saat hendak menjemput barang bukti sepeda motor untuk beraksi, pelaku mencoba melarikan diri sehingga terpaksa ditembak bagian kakinya," katanya.

Dari hasil interogasi, lanjut Imanuel, pelaku telah beraksi di 4 lokasi berbeda di wilayah hukum Polsek Medan Baru, diantaranya seputaran Jalan

Abdullah Lubis dekat Mesjid Al Jihad, Jalan Gatot Subroto, Jalan Mandolin Padang Bulan Medan dan Jalan Iskandar Muda Baru Medan. “Berdasarkan hasil introgasi terhadap tersangka, mengakui perbuatannya dan telah melakukan tindak pidana yang sama dengan barang bukti yang disita 1 unit sepeda motor Honda Vario hitam nomor polisi BK 5528 AHW," terangnya.(ACO)

NILAI PENYIDIKAN POLSEK INDRAPURA JANGGAL

Tuntutan 3 Bulan Kecewakan PH Terdakwa Jaksa penuntut umum (JPU) Edmond N Purba, menuntut terdakwa pencemaran nama baik di grup WhatsApp (WA), Tansri Chandra alias Tan Ben Chong (73) dengan hukuman pidana 3 bulan penjara. Tapi, tuntutan itu membuat penasihat hukum (PH) terdakwa merasa kecewa.

Dalam sidang beragendakan tuntutan di ruang Cakra 6 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (18/3) siang itu, JPU menilai terdakwa telah memenuhi unsur pidana Pasal 45 ayat 3 jo Pasal 27 ayat 3 UU RI No 19 tahun 2016 perubahan atas UU RI No 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Menurut jaksa, hal yang memberatkan terdakwa adalah melakukan pencemaran nama baik dari grup WA, sementara yang meringankan sudah berusia lanjut, mengakui perbuatannya, dan sopan saat di persidangan.

"Maka meminta kepada majelis hakim untuk menjatuhi pidana 3 bulan penjara denda Rp 15 juta

Terdakwa Tan Sri Chandra saat tuntut an di PN Medan, Rabu tuntutan (18/3). subsider 1 bulan kurungan," kata jaksa Edmond N Purba.

Mendengar tuntutan jaksa itu, majelis hakim diketuai Erintuah Damanik langsung bertanya apakah hukuman itu percobaan atau tidak.

"Itu ada perintah masuk (ditahan) atau tidak," tanya Erintuah.

"Tidak yang mulia," jawab jaksa Edmond.

"Kalau memang tidak, kenapa nggak (tuntutan) percobaan saja sekalian," ketus Erintuah.

Hakim Erintuah Damanik akhirnya menutup sidang dan melanjutkannya kembali pada 8 April mendatang.

"Ini kami kasih waktu yang

panjang untuk kalian melakukan pembelaan, apalagi dengan adanya isu wabah Corona ini maka sidang kita tunda sampai 8 April nanti dengan agenda pledoi," ujar Erintuah.

Seusai persidangan, DR Taufik Siregar selaku PH terdakwa, mengaku kecewa dengan tuntutan JPU tersebut. Sebab, menurut Taufik, jaksa tidak memasukkan fakta-fakta persidangan, salah satunya mengakui uang yang ditagih itu benar milik terdakwa yang dipinjamkan.

"Tuntutan jaksa seperti ini tidak bersifat mendidik, pinjaman uang pelapor dan

saksi itu tidak dibantah di persidangan. Namun, tidak ada pertimbangan dalam tuntutan," sebut Taufik Siregar.

Selain itu, tambah Taufik lagi, keterangan saksi ahli ITE dan ahli bahasa juga telah menyatakan, terdakwa melakukan itu sebagai menagih uangnya yang dipinjam.

Sebelumnya, Tansri Chandra diadili karena memposting kata G6 perampok di Grup WA Yayasan Sosial Lautan Mulia yang terbaca anggota Grup WA lainnya, yakni saksi Tedy Sutrisno alias Tan Cong Bin, Gani alias Tan Cang Ching, James Tantono alias Tan Po Seng, Anwar Susanto, dan Jesicca hingga melaporkan kasus ini dan berujung ke persidangan.

Padahal, terdakwa melakukan itu karena telah memberikan sejumlah uang antara Rp 300 juta hingga Rp 600 juta hingga ditotal senilai Rp 2,4 miliar kepada G6 para pendiri Kampus IT&B Medan yang menjadi pelapor tersebut.

Namun ,sampai saat ini uang yang diberikan itu belum juga dikembalikan hingga kasus itu telah dilaporkan ke Polda Sumut.

(AFS)

HUKUM & KRIMINAL

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

5

Warga Aceh Utara Diringkus saat Transaksi Sabu Lhoksukon–andalas Kepolisian Aceh Utara melalui Polsek Lhoksukon menggagalkan transaksi narkoba jenis sabu di kawasan Gampong Nga Matang Ubi, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara.

Petugas mengamankan tersangka M (34), warga desa setempat, sedangkan satunya lagi melarikan diri dan kini masuk daftar pencarian orang (DPO).

Dari penyergapan tersebut, petugas berhasil menemukan satu paket sabu dikemas plastik bening berat 9,46 gram, alat isap bong, satu HP nokia, satu HP samsung, satu kotak rokok dan satu topless kue ganja kering dengan berat 17,35gram.

Kapolsek Lhoksukon, lptu Yussyah Riandi, Rabu (18/3) mengakui penangkapan tersangka tersebut, dan kasusnya sedang dalam proses

Kapolres Asahan menginterogasi tersangka nnarkoba arkoba saat press release release,, Rabu (18/3).

Tersangka bersam a barang bukti diam ankan di Mapolsek bersama diamankan Lhoksukon. pengembangan.

Kata dia, penangkapan itu berkat informasi masyarakat yang resah. “Benar, kami telah

mengamankan seorang warga Gampong Nga Matang Ubi yang terlibat tindak pidana narkotika jenis sabu,” katanya. (MUL)

KAPOLRES ASAHAN KE PELAKU NARKOBA: TOBAT ATAU DITEMBAK

Kisaran-andalas Kapolres Asahan, AKBP Nugroho Dwi Karyanto menegaskan, ke depan, penjahat narkoba akan dilakukan tindakan tegas terukur alias ditembak.

"Saya minta penjahat narkoba untuk bertobat. Kalau tidak siap-siap akan kami tembak," tegas Nugroho saat

Polres Batu Bara razia rutin di Jalinsum Km 109 Medan-Asahan Kelurahan Limapuluh Kota, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Batu Bara, Rabu (18/3) pagi.

Polres Batu Bara Razia Peredaran Narkoba Batu Bara-andalas Polres Batu Bara menggelar razia rutin yang ditingkatkan dalam rangka Sumut Bersinar di Jalinsum Km 109 MedanAsahan Kelurahan Limapuluh Kota, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Batu Bara, Rabu (18/3) pagi.

Razia dipimpin Kasat Reserse Narkoba AKP Henry DB Tobing, SH didukung 10 personel Sat Lantas dan 20 Satuan Reserse Narkoba.

Sasaran razia adalah, bus, truk, mobil pribadi dan sepeda motor yang melintas dari Medan menuju Asahan dan sebaliknya.

Kegiatan itu sebagai upaya meminimalisir

peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

Dalam kegiatan itu, petugas melakukan pemeriksaan terhadap penumpang dan bus barang bawannya, serta kendaraan pribadi termasuk sepeda motor.

Namun, dalam kegiatan tersebut petugas tidak menemukan pengendara maupun penumpang yang membawa narkoba. Tidak ditemukan barang lain berkaitan dengan tindak pidana Narkotika.

"Kegiatan razia ini akan kita lakukan terus dalam mengantisivasi masuknya peredaran narkoba ke Kabupaten Batu bara ini," tegas Kasat.(SUSI/PR)

Dua Pembeli Sabu dari Jalan Multatuli Ditangkap Medan-andalas Dua pembeli sabu-sabu, Ripai (24), dan Marwadi (29), keduanya warga Jalan Halat Medan, diringkus petugas Polsek Medan Kota pada Selasa (3/3), tidak jauh dari kediaman mereka.

Polisi masih memburu pengedar sabu yang biasa mengedarkan barang haram tersebut di Jalan Multatuli, Kecamatan Medan Maimoon tersebut.

"Kedua tersangka kita tangkap di Jalan Halat. Mereka mengaku membeli sabu seharga Rp 70 ribu dari Jalan Multatuli. Sekarang pengedarnya sedang kita kejar," ujar Kapolsek Medan Kota, Kompol Rikki Ramadhan melalui Kanit Reskrim, Iptu Ainul Yaqin, Rabu (18/3).

Yaqin mengaku, pihaknya telah mengetahui identitas pengedar sabu tersebut, ber-

Saat ini, pihaknya telah menangkap 40 tersangka narkotika dan mengamankan barang bukti berupa Ganja, 2.859 gram, sabu 220.31 gram, extasi, 0,12 gram dari 28 kasus. ”40 orang ini kita tangkap selama 20 hari dan ancaman penjara minimal 6 tahun maksimal hukuman mati" sebut Nugroho didam-

pingi Ketua DPRD Asahan dan Kasat Pol PP Asahan.

Ketua DPRD Asahan, Baharuddin Harapan memberikan apresiasi kepada Polres Asahan yang telah menekan peredaran gelap Narkoba di Asahan. "Kita siap mendukung Polres Asahan memberantas narkoba," kata Baharuddin.(MBD)

Kejari Langkat Musnahkan Barang Bukti 268 Perkara Langkat-andalas Kejaksaan Negeri (Kejari) Langkat, memusnahkan barang bukti tindak pidana narkoba dan umum di halaman kantor Kejari Langkat Jalan Proklamasi Kelurahan Kwala Bingai Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Rabu (18/3) pagi.

Adapun barang bukti yang dimusnahkan, 100 Kg ganja, 4,5 kg sabu, pil ekstasi 44 butir, 1,42 gram, 3 lembar kulit harimau, tengkorak harimau, 188 ribu batang rokok, 2 unit mesin jackpot, 1 unit mesin judi ikan.

"Pemusnahan barang bukti dengan cara dibakar itu merupakan bagian dari 268 perkara yang telah berkekuatan hukum tetap," kata Kepala Kejari Langkat, Wahyu Sabrudin.

Barang bukti yang dimusnahkan itu, sambungnya, terdiri 230 perkara narkotika, tindak pidana orang dan harta benda 20 perkara, 17 perkara tindak pidana keamanan dan ketertiban umum 17 perkara dan tindak pidana khusus 1 perkara.

Petugas mengumpulkan barang bukti yang akan dimusnahkan, Rabu (18/3) Hadir dalam pemusnahan barang bukti tersebut antara lain, Hakim PN Stabat, diwakili humasnya Safwanuddin Siregar, perwakilan BNN Kabu-

paten Langkat, Kapolsek Stabat, perwakilan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Medan dan Kasi Pidum Kejari

Langkat Anggara Hendra Setya, Kasi Intelijen Kejari Langkat Ibrahim Ali serta Kasi Pidsus Kejari Langkat Mochamad Ali Rizza.(MAR)

Identitas Mayat Mr X di Emperan Toko Terungkap

Dua pembeli sabu diamankan personel Polsek Medan Kota. dasarkan keterangan kedua tersangka. Namun, ketika tempat mangkalnya di Jalan Multatuli disatroni, pengedar tersebut sudah melarikan diri.

Kata dia, penangkapan ter-

hadap tersangka menindaklanjuti laporan masyarakat. Barang bukti 1 paket sabu itu disita petugas dari tangan kiri Rifai. Tersangka dijerat UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.(DA)

Ditangkap Masih Dalam PB, Freddy Kembali Dituntut 3 Tahun Simalungun-andalas Jonatan Freddy Simanjuntak (24), warga Jalan Gereja, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, kembali dituntut 3 tahun penjara dalam kasus pencurian.

Terdakwa merupakan residivis dalam kasus yang sama dan telah divonis pada 27 Februari 2018 lalu dengan pidana yang penjara selama 3 tahun.

Masih hakim yang sama, Roziyanti telah menghukum terdakwa lebih berat dari tuntutan jaksa, Fransiska yang dulu menuntut pidana penjara selama 2,6 tahun penjara pada 2018.

Dalam kasus kali ini, jaksa H Ronald MP SH, menuntut pidana penjara 3 tahun. Tuntutan itu, dibacakan dalam persidangan Rabu (18/3) di Pengadilan Negeri Simalungun.

melakukan konferensi pers pengungkapan kasus narkoba di kantornya, Rabu (18/3).

Ke depan, pihaknya tidak memberikan ruang untuk penjahat narkotika di wilayah hukum Polres Asahan. Karena itu, mantan Kapolres Natuna tersebut berharap penjahat narkoba untuk bertobat.

"Tak ada permohonan mu menyesal, nggak betul itu," kata hakim, Roziyanti didampingi hakim anggota Aries dan Mince Ginting.

Terdakwa ditangkap masih dalam menjalani pembebasan bersyarat (PB). Seyogianya, terdakwa dibebaskan pada November 2020. Tapi terdakwa ditangkap lagi pada 2 Januari 2020 di parkiran Mesjid Al Mujahidin Tigabalata, Kecamatan Jorlang Hataran.

Freddy bersama Dahlan Hutapea (DPO), berangkat dari Pasar Horas, berkeliling mencari sasaran pencurian.

Menuju Tigabalata tepatnya di depan halaman Mesjid yang terletak dipinggir jalan melihat banyak orang yang istirahat, dan timbul niatnya untuk mencuri Saksi Rizal Anugerah yang sedang tidur di teras

masjid, dikoyak kantong sakunya dengan gunting oleh terdakwa dan mengambil kunci kontak sepeda motor milik saksi korban Rahmat Hidayat.

Setelah mencocokkan kunci kontak tersebut, terdakwa membawa kabur Yamaha Vixion BK 3987 VAI, menuju kota Pematangsiantar untuk dijual kepada pembelinya.

Tapi perbuatan terdakwa dilihat saksi korban dan melaporkannya ke Polsek Tigabalata.

Perbuatan terdakwa dipersalahkan jaksa, melanggar Pasal 363 ayat (1) ke – 4 KUHPidana Jo Pasal 486 KUHPidana. Untuk putusan majelis hakim, persidangan ditunda hingga Rabu mendatang.

"Untuk putusan sidang ditunda seminggu,"kata Roziyanti sambil mengetuk palu.(HTC)

Simalungun-andalas Sosok mayat laki–laki tanpa identitas (Mr X) yang ditemukan di emperan toko, Jalan Medan, Km 8,5, Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun pada Selasa (17/3) dini hari akhirnya terungkap.

Korban ternyata bernama Suharji (80), warga Gang Langgar, Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar yang sudah

4 tahun mengasingkan diri dari keluarga, sejak ditinggal mati istrinya pada 2001 silam.

"Dulunya, Bapak ini penjaga gudang plastik, dan itu sudah lama sekali. Kami mengetahui adanya informasi kematian korban dari media online dan facebook. Kalau kami sudah empat tahun tidak bertemu sama mendiang.

Karena setelah istrinya meninggal pada tahun 2001 silam, hidupnya mengembara

dan tak pernah pulang," ujar anak tiri korban, Syai, saat ditemui di ruang Forensik RSUD Djasamen Saragih, Rabu (18/3) sore.

Kanit Reskrim Polsek Serbelawan, Ipda Fritsel G Sitohang mengatakan, pihak keluarga sudah datang dan telah membuat pernyataan, menolak dilakukan autopsi.

"Pihak keluarga sudah datang untuk menjemput jasadnya, dan mereka juga sudah

membuat surat pernyataan menolak dan meminta untuk tidak dilakukan autopsi," ujar Ipda Fritsel.

Sementara, usai melakukan pembersihan terhadap jasad korban, selanjutnya pihak keluarga membawa jasad korban ke rumah duka di Gang Langgar, Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematang Siantar untuk disemayamkan ke TPU Jalan Bali.(HTC)

PUTUSAN HAKIM DIAPRESIASI

Pemilik dan Pelayan Kafe Remang Terjaring Dalam upaya menciptakan situasi kondusif dan pemberantasan penyakit masyarakat (pekat), Personel gabungan Polres Padang Lawas dan Satpol PP Palas melakukan razia tempat hiburan malam atau kape remang di kawasan Kampung Saroha, Kecamatan Barumun, Selasa (17/ 3) malam.

Kapolres Padang Lawas, AKBP Jarot YA melalui Kasat Sabhara AKP Husni Yusuf didampingi Kasat Binmas Iptu Raden Saleh Naingolan, mengatakan razia itu digelar dalam rangka menciptakan kekondusifan wilayah hukum dan pemberantasan pekat di tempat hiburan malam.

"Kegiatan itu menyasar

Pemilik dan pekerja kafe diamankan bersama barang terlarang. praktik perjudian, miras serta pekerja seks komersial PSK di dua lokasi. Petugas mengamankan pemilik, pelayan dan barang bukti minuman tuak sebanyak 3 jerigen lebih dan 12 botol Bir," terang Yusuf.

Dari kafe remang-remang milik Susi diamankan tiga wanita pelayanan berikut

pemiliknya, 2 laki-laki pengunjung serta 1 jerigen lebih tuak.

Sedangkan dari kafe milik Sundari diamankan beberapa pekerja, pemilik dan pengunjung serta tuak dan Bir. Selanjutnya, mereka digiring ke Mapolres Palas untuk pembinaan dan

pendataan agar mereka tidak mengulangi pekerjaannya.

Dalam kaitan razia pekat itu, Ketua MUI Kabupaten Padang Lawas, H Ismail Nasution memberikan arahan kepada mereka yang diamankan.

"Dengan apa yang terjadi terhadap saudara saudari bisa menjadi bagian pelajaran berharga untuk kalian semua agar bisa berubah ke jalan yang benar," pintanya.

Ketua MUI Palas mengapresiasi kinerja Polres Palas yang telah berupaya meminimalisir praktik pekat di wilayah hukumnya.

"Kami atas nama MUI dan ulama Kabupaten Palas mengucapkan terima kasih atas perhatian Polres Palas yang telah banyak berbuat dalam upaya pemberantasan penyakit masyarakat, sekalipun keterbatasan personel namun telah bergerak cepat dan maksimal," ucap Nasution.(ISN)

EKONOMI

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

6

COVID-19 Merebak

Luhut Minta Opsi Mudik Lebaran Dikaji andalas|siong

Manajemen Plaza Medan Fair secara ketat memeriksa suhu badan pengunjung sebelum memasuki area mal.

Terkait COVID-19

Lippo Malls Sesuaikan Jam Operasional di Medan dan Binjai Medan-andalas Mempertimbangkan masalah pandemi COVID-19 yang semakin meluas, Lippo Malls mengambil langkah dengan melakukan penyesuaian jam operasional di sejumlah mal area Medan dan Binjai.

Adapun penyesuaian jam operasional itu diberlakukan untuk Sun Plaza, Plaza Medan Fair, Lippo Plaza Medan, dan Binjai Supermall mulai Jumat, 20 Maret 2020 sampai 19 April 2020.

"Langkah ini dilakukan untuk mendukung pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan pemerintah kota setempat di mana lokasi mal berada guna melawan penyebaran pandemi COVID-19," kata Corporate PR Lippo Malls, Nidia N Ichsan dalam siaran pers elektronik, Rabu (18/3).

Nidia merinci, perubahan jam operasional Lippo Malls diberlakukan di empat mal dinaungi Grup Lippo Malls berlokasi di Medan dan Binjai disampaikan dengan rincian hari Senin - Kamis buka 11.00 - 20.00 WIB; Jumat buka 11.00 - 21.00 WIB, dan Sabtu, Minggu, dan Hari Libur Nasional buka 10.00 - 22.00 WIB. Terkecuali untuk Samsat Corner, hypermarket/supermarket, dan toko-toko yang menjual kebutuhan sehari-hari lainnya.

"Dengan perubahan jam operational ini, Lippo Malls berharap mengurangi mobilitas warga dan melindungi publik dari dampak COVID-19. Mal memiliki waktu lebih untuk memastikan kebersihan gedung sebelum dibuka," ungkap Nidia.

Bagi karyawan yang bekerja di mal, sebut Nidia, juga bisa menghindari desak-desakan di jam sibuk untuk masuk di hari kerja. Semua protokol keamanan publik seperti kebersihan gedung, pengukuran suhu badan semua pengunjung, menyediakan hand sanitizer tetap dijalankan dan diawasi secara ketat sejak 6 Maret lalu.

"Acara-acara di dalam mal yang berpotensi mengumpulkan pengunjung telah kami tiadakan," ungkap Nidia.

Dia berharap langkah serius yang dilakukan pihaknya sejalan dengan usaha pemerintah pusat dan pemerintah daerah setempat guna memerangi pandemi COVID-19.

"Kami berdoa dan tetap berpikir positif bahwa situasi akan membaik sehingga jam operasional dapat kembali seperti semula dan mal dapat beroperasi normal kembali. Kami yakin Indonesia dapat melewati masa sulit ini.

Bersama kita bersatu lawan COVID-19," tutup Nidia. (SIONG)

Indonesia Beli 500 Ribu Alat Tes Corona dari China Jakarta-andalas PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) akan membeli alat untuk menguji virus corona atau rapid test. Alat tersebut didatangkan langsung dari China.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan RNI memesan sebanyak 500 ribu unit rapid test virus corona dari China.

"Ini RNI yang pesan, tapi kami menunggu izin dari Kementerian Kesehatan. Kalau sudah bisa langsung kami bisa kirimkan rapid test corona dengan cepat kemana-mana," katanya melalui via video conference, Rabu (18/3).

Ia menjelaskan alat tersebut dapat mendeteksi gejala awal virus corona. Waktu yang dibutuhkan pun cukup singkat yakni 15 menit hingga 3 jam. Jika hasil rapid test mengindika-

sikan pasien positif tertular virus corona, maka ia dapat melanjutkan kepada tes laboratorium.

"Tapi paling tidak dengan rapid test orang ada kepastian awal. Jadi indikasi virus corona bisa ketahuan dengan rapid test. Kalau sudah ada kecenderungan virus corona langsung tes laboratorium pakai swab itu," papar dia.

Arya berharap kehadiran alat tersebut dapat mengurangi antrian panjang pasien di rumah sakit. RNI telah mengajukan surat izin kepada Kementerian Kesehatan sejak 10 Maret lalu.

Lebih lanjut, alat rapid test akan didistribusikan oleh BUMN. Namun, ia belum merinci wilayah distribusinya nanti. Terkait harga alatnya, ia menuturkan cenderung lebih murah ketimbang di RS.(CNNI)

Jakarta-andalas Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang juga Menteri Perhubungan Ad Interim meminta jajaran Kementerian Perhubungan untuk mulai mengkaji sejumlah opsi terkait persiapan momentum mudik Lebaran tahun ini, di tengah merebaknya virus corona jenis baru (COVID-19).

"Saya sudah perintahkan Kementerian Perhubungan untuk mulai exercise (kaji) opsi-opsi. Ujung-ujungnya nanti Presiden akan membawa ini dalam rapat, saya kira akan segera dilakukan," katanya dalam jumpa pers melalui video conference di Jakarta, Rabu (18/3).

Luhut mengakui dampak mewabahnya COVID-19 akan memengaruhi arus mudik Lebaran tahun ini. Pemerintah

sendiri tengah menyusun rencana cadangan (contingency plan) untuk menghadapi musim mudik.

Ia juga mengaku akan berkoordinasi dengan organisasi keagamaan seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan dari agama lain karena ada banyak hari besar keagamaan yang jatuh di tengah masa darurat bencana corona sepanjang 29 Februari-29 Mei 2020.

Namun, Luhut meminta publik untuk bisa mendisiplinkan diri menghadapi wabah virus corona.

"Ini bisa berkembang kalau kita tidak disiplin. Tidak disiplin itu karena kita masih lakukan kontak-kontak dan tidak melaporkan kalau punya batuk, sesak napas, temperatur naik, kita justru malah lihat yang lain. Itu justru yang bahaya. Kita sekarang disiplinkan diri kita," katanya.

Pemerintah lewat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memutuskan untuk memperpanjang status keadaan darurat dalam rentang 29 Februari sampai dengan 29 Mei 2020 karena pandemi COVID-19 sudah berada dalam status bencana skala nasional dengan meluasnya kasus penyakit yang disebabkan virus corona tipe baru.

(ANT)

BUMDes Pande Dapat Bantuan Modal dari Mendes PDTT Lhoksukon-andalas Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pande, Kecamatan Tanah Pasir, Kabupaten Aceh Utara mendapatkan bantuan modal sebesar Rp50 juta dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Republik Indonesia Abdul Halim Iskandar, Senin (16/3).

Bantuan tersebut diserahkan langsung Mendes PDTT melalui anggota DPRRI H Ruslan Daud kepada Kepala Desa (Geuchik) Pande De Junaidi, yang disaksikan Bupati H Muhammad Thaib dan Wakil Bupati Fauzi Yusuf, serta unsur Forkopimda dan Muspika setempat.

Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menyebutkan, kehadiran dirinya bersama rombongan ke Gampong Pande karena ingin melihat langsung pengembangan usaha industri pandai besi yang memproduksi cangkul, parang, sabit, dan lainnya.

Ia mengatakan pada awal Februari 2020 lalu, telah melakukan teleconference tentang pengolaan dana desa

andalas|mulyadi

Mendes PDTT melalui Anggota DPR-RI H Ruslan Daud menyerahkan modal usaha BUMDes kepada Kades Gampong Pande De Junaidi.

bersama sejumlah geuchik, pendamping desa (PD), dan Muspika Tanah Pasir, yang turut dihadiri Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf. “Pada saat teleconference, Geuchik Pande De Junaidi, meminta cari solusi tentang cara mengembangkan industri

pande besi di desanya agar berkembang ke luar daerah sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat,� ungkapnya.

Ia mengatakan, peningkatan industri pandai besi dari tradisional menjadi modern harus didukung, karena kebu-

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

tuhan alat pertanian selama ini seperti cangkul masih impor.

Padahal masih ada produk atau hasil produk dalam negeri. "Ke depan akan kita kembangkan, sehingga bisa mendongkrak perekonomian masyarakat," ujarnya.

(MUL)

EKONOMI

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

7

Investasi dan Gadai Ilegal Masih Banyak Beroperasi Medan-andalas Satgas Waspada Investasi (SWI) hingga pertengahan Maret kembali menemukan fintech peer to peer lending, entitas investasi, dan gadai swasta tanpa izin yang masih banyak beroperasi dan bisa merugikan masyarakat.

Pada Maret ini SWI kembali menemukan 388 entitas fintech peer to peer lending ilegal.

Sebelumnya di Januari 2020 SWI menemukan 120 entitas yang melakukan kegiatan fintech peer to peer lending ilegal yang tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sehingga total sejak Januari 2020 sampai Maret 2020 fintech lending ilegal yang ditemukan mencapai 508 entitas.

Total fintech lending ilegal yang telah ditangani SWI sejak tahun 2018 sampai Maret 2020 sebanyak 2.406 entitas.

“Kami tidak akan kendur untuk terus mensosialisasikan kepada masyarakat untuk selalu waspada sebelum menggunakan fintech lending, mengikuti penawaran investasi, dan ANTARA/HO

Presiden Jokowi secara mendadak meninjau Gudang Bulog di Kelapa Gading, Rabu (18/3).

Jokowi Perintahkan Bulog Segera Operasi Pasar Beras Jakarta-andalas Presiden Joko Widodo memerintahkan Perum Bulog agar segera melakukan operasi pasar terutama untuk beras sebagai upaya menjamin ketersediaan pangan di tengah wabah COVID-19.

“Langsung keluarkan ini (beras) ya operasi pasar,” kata Presiden kepada Dirut Perum Bulog Budi Waseso ketika melakukan peninjauan secara mendadak Gudang Bulog di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (18/3), untuk memastikan ketersediaan bahan pangan utamanya beras.

Tiba sekitar pukul 09.00 WIB, Presiden yang datang seorang diri dengan pengawalan Paspampres disambut oleh Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso.

Presiden Jokowi kemudian berkeliling gudang beras tersebut dan meninjau kualitas dari stok beras yang siap didistribusikan oleh Bulog.

Setelah kurang lebih 30 menit berada di lokasi, Presiden Jokowi kemudian meninggalkan Gudang Bulog untuk kemudian menuju ke Istana Merdeka, Jakarta.

Presiden Jokowi dalam keterangan persnya di Istana Bogor pada Minggu (15/3), menyampaikan bahwa pemerintah telah dan terus melakukan langkah-langkah cepat untuk mengantisipasi dampak dari pandemi COVID19. Salah satunya adalah ketersediaan bahan pangan.

“Pemerintah memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok cukup memadai untuk kebutuhan masyarakat,” ucap Presiden.

Cukup hingga Lebaran Sementara itu Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menjamin ketersediaan bahan pokok akan mencukupi

kebutuhan masyarakat hingga Lebaran 2020. Namun, Kemendag menyoroti ketersediaan sejumlah komoditas yakni gula pasir, bawang putih, dan bawang bombay.

"Secara umum kondisi pasokan barang kebutuhan pokok untuk masyarakat cukup hingga Puasa dan Lebaran 2020. Namun demikian, untuk gula, bawang putih dan bawang bombay menjadi perhatian khusus karena stoknya terbatas," kata Mendag saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (18/3).

Mendag juga menyampaikan, harga kebutuhan pokok hingga 17 Maret 2020 tercatat relatif stabil, kecuali gula pasir yang terjadi kenaikan 20 persen menjadi Rp16.000-Rp17.000 per kilogram (kg) atau lebih tinggi 36 persen dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah yakni Rp12.500 per kg.

Sedangkan, harga rata-rata nasional bawang putih saat ini sudah mengalami penurunan,

namun masih tinggi dibandingkan bulan lalu, yaitu sekitar Rp42.000 per kg.

"Kemudian, harga bawang bombay juga terbilang tidak normal, yakni kenaikannya melebihi 100 persen," ujarnya.

Untuk beras medium, Mendag mengatakan harganya masih relatif stabil, hanya terjadi kenaikan sebesar 0,26 persen dibandingkan bulan lalu.

Menurut Mendag, ketersediaan beras di Perum Badan Usaha Logistik (Bulog) masih mencukupi, dan Kemendag telah menugaskan Bulog untuk memenuhi ketersediaan pasokan beras dan stabilisasi harga untuk beras medium yang akan dilaksanakan sepanjang 2020.

"Penyaluran ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga (KPSH) beras medium dapat dilakukan melalui distributor besar, atau mitra Bulog, serta ritel modern yang merupakan anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo)," ujar Mendag. (ANT)

Pengamat Cium Ada Aksi Spekulan Gula Medan-andalas Pengamat ekonomi Sumatera Utara Gunawan Benjamin mengaku mencium ada aksi spekulan yang ingin meraup untung besar di balik melonjak tingginya harga gula pasir di pasaran belakangan ini.

Gunawan meminta pemerintah harus turun tangan untuk menetralisir harga gula pasir di pasar.

Saat ini harga gula pasir di pasar tradisional di Kota Medan telah menyentuh Rp18 ribu per kilogram (kg) sehingga sangat membebani masyarakat.

"Selama pemantauan saya di lapangan dalam empat bulan terakhir, kelangkaan gula premium di pasar modern (alfamidi/indomaret) itu mulai terjadi. Dan di dua bulan terakhir pasokan gula di sejumlah pasar modern tidak ada," ungkap Gunawan

dalam keterangan tertulisnya, Rabu (18/3).

Menurutnya hal inilah yang membuat harga gula premium berkemasan mengalami kenaikan di kisaran Rp14.500 hingga Rp15.000 per kg.

Kelangkaan gula ini terjadi secara nasional. Namun, anehnya harga gula curah atau gula lokal harganya justru dalam rentang Rp15 ribu hingga Rp16 ribu per kg.

Ini yang menjadi pertanyaan besar. Berarti masyarakat yang biasa mengonsumsi gula curah mengalami kesulitan karena tidak mendapatkan stok.

Padahal harga eceran tertinggi gula itu seharusnya berada di kisaran Rp12.500 per kg. Jelas harga yang diterima pedagang sejauh ini jauh di atas harga eceran tersebut.

"Meskipun di sejumlah pasar modern mengalami kelangkaan barang, tetapi di beberapa toko modern seperti Maju Bersama atau Irian (Supermarket) tetap menjual gula pasir. Hanya saja pembeliannya di batasi.

Itu hasil temuan kita di lapangan," bebernya.

Kalau saat ini ditemukan ada gula pasir yang harganya mencapai Rp18 ribu per kg, hal ini sangat wajar terjadi.

Sebab di tingkat distributor, gula pasor dijual ke pedagang dengan harga sudah mencapai Rp16.400 per kg atau mengalami kenaikan harga sekitar Rp25 ribu per zaknya.

"Secara pribadi, saya mempertanyakan mengapa harga gula premium ini harganya bisa lebih murah dibandingkan dengan gula curah. Padahal kalau ditelusuri lebih dalam lagi,

gula dalam kemasan ini tentunya memiliki biaya kemasan yang jelas akan mempengaruhi harganya," cetus Gunawan.

Sebelumnya saat gula curah dijual di bawah Rp12.500 per kg, harga gula kemasan itu ada yang dijual mencapai Rp14.000 per kg nya.

Kalau saat ini harga gula putih kemasan itu masih di kisaran Rp14.500 hingga Rp15.000 per kg, sementara gula pasir lokal itu dijual di kisaran Rp18 ribu per kg.

"Kalau kita bicara 'otak kotor' layaknya spekulan nakal, maka kita akan membeli gula kemasan, dibuang kemasannya lantas dijual dalam bentuk gula eceran. Jadi perbedaan harga gula ini menjadi pertanyaan besar buat saya. Mengapa bisa terjadi demikian?," pungkasnya. (GUS)

memanfaatkan usaha gadai swasta, demi melindungi masyarakat,” kata Ketua SWI Tongam L Tobing, Sabtu pekan lalu.

Tongam meminta kepada masyarakat untuk terlebih dahulu memeriksa legalitas izin atau tanda terdaftar perusahaan fintech peer to peer lending, entitas penawar investasi, dan gadai swasta kepada OJK atau otoritas yang terkait.

“Masyarakat sebaiknya menanyakan terlebih dahulu ke Kontak OJK 157 atau WA 081157157157 atau email konsumen@ojk. go.id dan waspadainvestasi@ojk.go.id.

Masyarakat juga bisa melihat daftar fintech lending yang terdaftar dan berizin serta daftar perusahaan investasi ilegal di website OJK,” kata Tongam.

Tongam menyatakan SWI yang terdiri dari 13 kementerian dan lembaga akan terus berupaya memberantas kegiatan fintech lending, penawaran investasi, dan gadai swasta ilegal ini.(SIONG/REL)

Sri Mulyani Sebut Stimulus Jilid III Fokus Bidang Kesehatan Jakarta-andalas Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan bahwa stimulus jilid III yang saat ini sedang dirancang oleh pemerintah akan fokus pada bidang kesehatan khususnya dalam penanganan wabah virus corona atau COVID-19.

“Stimulus ketiga masih ikuti yang saya sampaikan yaitu pertama kesehatan kita lihat seluruh kebutuhan di sana jadi kita flush di situ jumlahnya,” katanya dalam konferensi pers APBN KiTA di Jakarta, Rabu (18/3).

Di sisi lain, Sri Mulyani belum dapat memastikan jumlah anggaran yang akan dikeluarkan untuk stimulus jilid tiga ini karena pihaknya masih berkoordinasi dengan BNPB dan Kementerian Kesehatan untuk menghitung kebutuhan anggaran.

“Kita masih kasih surat edaran BNPB dan

Kemenkes masih hitung juga jadi kita masih lihat berapa untuk meningkatkan kapasitas RS dan masker artinya kalau ada belanja modal kita shift semua ke sana,” ujarnya.

Sri Mulyani mengatakan anggaran pada stimulus jilid tiga nantinya akan digunakan untuk peningkatan kapasitas dan kualitas rumah sakit hingga kebutuhan alat pelindung diri (APD) pekerja medis.

Sri Mulyani menyatakan stimulus tersebut tidak hanya bertujuan untuk penanganan kesehatan namun sekaligus memberikan dukungan bagi industri penghasil barangbarang kesehatan.

“Itu baik untuk penanganan kesehatan sekaligus jadi stimulus agar industri penghasil barang-barang kesehatan jadi pick up,” ujarnya.(ANT)

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat meninjau salah satu gudang distributor bahan pangan di Medan, Rabu (18/3).

Tinjau Sejumlah Gudang Distributor

Akhyar Pastikan Stok Bahan Pokok di Medan Cukup Medan-andalas Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi meninjau sejumlah gudang distributor bahan pokok, Rabu (18/3).

Hal ini dilakukan untuk mengetahui stok bahan pokok yang menjadi kebutuhan utama masyarakat. Terlebih di tengah kondisi merebaknya corona virus disease 2019 (Covid-19) saat ini.

Peninjauan dilakukan Akhyar didampingi Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jhonny Edisson Isir dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Gudang distributor pertama yang ditinjau Akhyar yakni gudang distributor minyak goreng PT Musimas di Jalan Kol Yos Sudarso, Kecamatan Medan Deli.

Selanjutnya, Akhyar meninjau ke gudang distributor gula pasir di Jalan Kayu Putih, Kecamatan Medan Deli. Dari sana Akhyar beranjak menuju gudang beras Bulog di Jalan Mustafa.

Selain untuk mengetahui harga distribusi pasaran, Akhyar benar-benar ingin memastikan ketersediaan bahan pokok mencukupi.

Dengan demikian, masyarakat tetap merasa tenang mencukupi kebutuhan pokoknya sehari-hari.

Selain itu juga untuk mengetahui kondisi dan kendala yang mungkin ditemui para distributor dalam memenuhi pasokan bahan pokok. Sehingga dapat dilakukan langkah, upaya dan sinergitas bersama untuk menyikapi hal tersebut. Apalagi, merebaknya Covid-19 berdampak pada tingkat beli masyarakat yang dikhawatirkan dilakukan secara berlebihan.

Dari hasil peninjauannya, Akhyar mengaku bersyukur karena stok bahan pokok mulai dari

minyak goreng, gula pasir hingga beras mencukupi kebutuhan masyarakat Kota Medan. Bahkan, ketersediaan bahan pokok ini cukup untuk memenuhi kebutuhan warga hingga bulan Agustus mendatang.

"Alhamdulillah, dari hasil peninjauan kita hari ini semua distributor memiliki stok bahan pokok yang mencukupi. Artinya, masyarakat tidak perlu takut akan kekurangaan bahan pokok sehari-hari. Insya Allah kita pastikan semua bahan pokok tetap dengan mudah didapatkan di pasaran," kata Akhyar.

Terkait kencenderungan dan kondisi masyarakat menyikapi wabah Covid-19, Akhyar mengatakan tidak perlu panik apalagi sampai menimbun bahan pokok secara berlebihan di rumahnya. Sebab, jika hal ini dilakukan justru akan menimbulkan gejolak ekonomi di masyarakat dan mengakibatkan naiknya harga barang.

"Kepada seluruh pihak, kami juga menekankan agar tidak melakukan penimbunan barang ataupun bahan pokok. Begitu juga dengan warga, jangan panik apalagi berbelanja secara berlebihan," pesannya seraya menegaskan kembali agar warga tidak perlu khawatir kekurangan bahan pangan.

Diakui Akhyar, dari informasi yang didapat dari pihak managemen gudang distributor, untuk harga bahan-bahan pokok seluruhnya masih relatif stabil.

"Untuk minyak goreng curah dipasaran berada di kisaran harga Rp10.500 per liter.

Begitu juga dengan gula pasir. Namun, sejauh ini fluktuasi harga tidak terjadi secara signifikan. Semua masih relatif stabil," jelasnya. (BEN)

Dua Pengurus forJES Juara Lomba Tulis Artikel Pekan QRIS-BI Medan-andalas Forum Jurnalis Ekonomi Sumatera Utara atau forJES bangga atas prestasi dua orang pengurusnya yang berhasil memenangkan lomba penulisan artikel Pekan QRIS-BI yang digelar Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumut.

Kedua jurnalis tersebut adalah Ahmad Rizal (MedanMerdeka.com) lewat artikelnya berjudul “Bayar Tinggal Scan Aja Ayo Pakai QRIS, Buat Hidup Lebih Unggul dan Maju” meraih juara I dan Risvande Lubis (SK Gebrak) dengan artikel berjudul “Pekan QRIS, Memburu Peluang di Tengah Badai Corona”

Para juara lomba penulisan artikel Pekan QRIS-BI diabadikan usai menerima hadiah, di Lapangan Benteng, Medan, Minggu (15/3).

meraih juara II. Sedangkan juara III

direbut Puput Julianti Damanik (Tobasatu.com)

dengan judul tulisan “QRIS Unggul Mencatat Sejarah,

Cukup Bawa Smartphone Tuntas Semua.”

Penyerahan hadiah kepada pemenang dilakukan oleh Kepala KPw BI Provinsi Sumut Wiwiek Sisto Widayat dan Wakil Direktur Andi Wiyana pada acara puncak Pekan QRIS-BI di Lapangan Banteng, Medan, Minggu (15/3).

“Syukur alhamdulillah, saya tidak menyangka memenangkan hadiah kedua ini. Soalnya saya baru mengirim artikelnya hari terakhir, 12 Maret.

Saya mengajak rekanrekan teman-teman terutama yang bergabung dalam forJES lebih bersemangat meningkatkan kualitas pemberitaan di medianya,”

kata Risvande di Medan, Rabu (18/3).

Ketua Koordinator forJES, Muhammad Isya SSos menyatakan rasa bangga atas perolehan juara I dan II yang diraih dua pengurus forJES, yakni Ahmad Rizal (Wakil Ketua Koordinator) dan Risvande Lubis (Wakil Sekretaris).

“Termasuk para pembina forJES, Bachtiar Adamy, Jalaluddin Lase, Nelly Hutabarat, Gusliadi Ritonga serta segenap pengurus dan anggota forJES gembira atas prestasi ini,” ujar Isya didampingi Sekretaris ForJES M Saipul SH dan Wakil Koordinator Herman.

(GUS/REL)

OLAHRAGA

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

8

IOC Komitmen Tetap Gelar Olimpiade

UEFA TARGETKAN LIGA-LIGA EROPA SELESAI 30 JUNI Baru-baru ini UEFA memutuskan untuk menunda Piala Eropa 2020 selama setahun akibat dampak pandemi virus corona. Namun, UEFA dan klub-klub Eropa sepakat untuk menuntaskan musim pada 30 Juni mendatang.

Tapi, lagi-lagi harus melihat situasi yang ada terkait pandemi virus corona. UEFA akhirnya memutuskan untuk menunda Piala Eropa 2020 hingga 11 Juni-11 Juli 2021. Ini menyusul teror virus corona yang makin menggila di dunia saat ini, terutama Eropa.

Di Italia, sudah ada 31.506 kasus dengan korban meninggal mencapai 2.503 menyusul Spanyol dengan 11.826 kasus dengan 533 meninggal dunia, dan Jerman dengan 9.360 kasus dengan 26 meninggal dunia.

Keputusan UEFA menunda Piala Eropa ini juga berimbas kepada kompetisi-kompetisi lainnya, termasuk ligaliga top Eropa yang saat ini praktis berhenti sementara.

Premier League, Serie A, LaLiga, Ligue, dan Bundesliga menargetkan setidaknya liga

bisa berjalan lagi awal April.

Tapi, melihat kondisi terkini saat ini, hal itu akan sulit dilakukan. Oleh karenanya dalam rapat darurat dengan UEFA, Selasa (17/3), Asosiasi klub Eropa memutuskan tanggal 30 Juni sebagai tenggat terakhir kompetisi bergulir.

Sebab, di hari itulah kontrak para pemain dengan klub biasanya akan berakhir dan mereka setelahnya bisa bergabung dengan klub barunya.

Metode yang akan dipakai oleh UEFA adalah kompetisi domestik yang tertunda dihelat di tengah pekan dan kompetisi klub antar Eropa dihelat di akhir pekan.

Untuk jadwal kompetisi Liga Champions dan Liga Europa 2020/2021 akan menyesuaikan dengan sendirinya.

Tapi, UEFA memberi catatan bahwa hal ini bisa dilakukan

jika situasi yang ada sudah mereda dan dianggap aman untuk menggelar pertandingan.

Kompetisi-kompetisi sepak bola Eropa dihentikan sebagai bagian dari upaya untuk membendung penyebaran Covid-19, dengan Liga Premier Inggris, Bundesliga, Serie A dan La Liga ditunda hingga awal April dan Ligue 1 tanpa batas waktu yang ditentukan.

Pekan lalu, UEFA juga memutuskan untuk menunda Liga Champions dan Liga Europa dengan kedua kompetisi tersebut tengah memasuki babak 16 besar.

Pengumuman komitmen tersebut ditandatangani oleh presiden UEFA Aleksander Ceferin, ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli, presiden Liga Eropa LarsChrister Olsson dan presiden FIFPro Eropa Bobby Barnes.

Lawan COVID-19

FIFA Siap Sumbang Rp150,8 Miliar Dana Solidaritas WHO Presiden FIFA Gianni Infantino mengusulkan agar badan sepak bola dunia itu menyumbangkan 10 juta dolar AS (sekira Rp150,8 miliar) untuk dana solidaritas yang dikumpulkan badan kesehatan dunia WHO untuk menangani pandemi global COVID-19.

Usulan itu bakal disampaikan Infantino dalam telekonferensi bersama segenap pemangku kepentingan FIFA yang rencananya dilakukan Rabu atau Selasa malam waktu setempat.

"Saya mengusulkan FIFA memberikan kontribusi langsung 10 juta dolar AS ke Dana Solidaritas COVID-19 WHO, sebagai bentuk solidaritas proaktif untuk tindakan khusus melawan krisis virus corona," kata Presiden FIFA Gianni Infantino dalam pernya-

taannya.

Infantino juga akan mengusulkan dibentuknya Dana Bantuan Sepak Bola Global untuk membantu negaranegara anggota FIFA yang keberlangsungan sepak bolanya terdampak oleh COVID19.

COVID-19 sejauh ini sudah memaksa FIFA memundurkan rencana kongres tahunan mereka di Addis Ababa, Ethiopia, yang sedianya digelar 5 Juni menjadi 18 September.

Belakangan menyusul keputusan UEFA dan CONMBEOL menunda Euro dan Copa America ke tahun depan, FIFA juga mengkaji ulang opsi penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub edisi inagurasi format 24 tim yang rencananya digelar musim panas 2021 di China.

COVID-19 sejauh ini harus memaksa FIFA memundurkan rencana kongres tahunan mereka di Addis Ababa, Ethiopia, yang sedianya digelar 5 Juni 2020 menjadi 18 September 2020.

Belakangan menyusul keputusan UEFA dan CONMBEOL menunda turnamen Euro dan Copa America ke tahun depan, FIFA juga mengkaji ulang opsi penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub edisi inagurasi format 24 tim yang rencananya digelar musim panas 2021 di China.

(ANT/LIP6)

La Liga Dihentikan, Barcelona Tak Dapat Gelar Juara Kompetisi sepak bola di Spanyol termasuk La Liga telah dihentikan sementara akibat wabah virus corona.

Andai musim 2019-2020 tak bisa dilanjutkan lagi, gelar juara takkan diberikan kepada pemuncak klasemen Barcelona.

Kompetisi La Liga saat ini ditangguhkan sementara sejak akhir pekan kemarin dengan tersisa 11 pertandingan lagi.

Barcelona memuncaki klasemen setelah berlangsung 27 pekan.

Barcelona mengoleksi 58 poin. Lionel Messi dan kawankawan cuma unggul dua poin saja dari rival abadinya, Real

Madrid.

Muncul kekhawatiran jika La Liga musim 2019- 2020 tidak akan bisa dilanjutkan lagi karena wabah virus corona semakin parah di tanah Spanyol. Korban positif dan meninggal duni terus bertambah.

Seandainya La Liga 2019-2020 tak bisa diselesaikan, gelar juara tidak akan diberikan kepada Barcelona. Hal ini ditegaskan Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) Luis Rubailes.

"Musim 19-20 harus berakhir dengan aturan yang sama dan tidak berubah, meskipun situasinya luar biasa," kata Rubailes.

"Saya tidak bisa menjamin bahwa kompetisi akan berakhir, seperti yang orang lain katakan berisiko, sebelum 30 Juni.

Tidak adil b i l a kompetisi berakhir dengan klasemen seperti sekarang," tegas Rubailes.(LIP6)

"Komitmen untuk menyelesaikan semua kompetisi klub domestik dan Eropa pada akhir musim saat ini, paling lambat 30 Juni 2020, seandainya situasinya membaik," tulis Uefa dalam sebuah pernyataan yang dipantau dari Jakarta, Rabu (18/3).

Pernyataan tersebut juga menjelaskan fleksibilitas dalam hal penjadwalan pertandingan domestik di tengah pekan dan pertandingan kompetisi klub UEFA di akhir pekan serta menambahkan "kemungkinan pertandingan" babak kualifikasi Liga Champions musim 2020-2021 dan Liga Europa bila target 30 Juni tidak terpenuhi. Laporan sebelumnya pada Selasa menyebutkan bahwa final Liga Europa dan Liga Champions kemungkinan bisa digelar pada 24 dan 27 Juni.(DTC/ANT)

Merebaknya virus corona secara global membuat Olimpiade 2020 Tokyo jadi salah satu ajang besar olahraga yang terancam. Tapi belum ada rencana untuk menunda.

Sejak muncul di akhir tahun 2019, virus corona kini telah mewabah dan ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO. Lebih dari 190 ribu orang terinfeksi, dengan setidaknya 7.500 jiwa melayang.

Virus yang mudah menular ini pun pada akhirnya membuat sejumlah agenda olahraga terganggu. Mulai dari liga-liga sepakbola yang ditangguhkan, hingga balapan MotoGP dan GP Formula 1 yang ditunda dan dibatalkan.

Sejumlah ajang besar tahun ini seperti Copa America dan Piala Eropa telah dipastikan ditunda hingga tahun depan.

Melihat perkembangan ini, muncul spekulasi bahwa Olimpiade 2020 Tokyo juga akan mengalami penundaan.

Namun Komite Olimpiade Internasional (IOC) memastikan berkomitmen tetap menggelar Olimpiade sesuai jadwal. Olimpiade rencananya digelar mulai 24 Juli-9 Agustus.

"IOC tetap berkomitmen penuh terhadap Olimpiade Tokyo 2020, dan dengan lebih dari empat bulan sebelum ajang, tidak perlu ada keputusan

drastis di tahap ini. Dan spekulasi apapun di momen ini akan kontra-produktif," ungkap pernyataan resmi IOC. "IOC mendorong semua atlet untuk melanjutkan persiapan ke Olimpiade Tokyo 2020 sebaik mungkin. Kami akan terus mendukung para atlet dengan berkonsultasi dengan mereka dan masingmasing NOC (Komite Olimpiade Nasional), serta memberikan mereka informasi dan perkembangan terakhir," lanjut pernyatan tersebut.

Dalam pernyataannya, IOC turut menegaskan keyakinannya bahwa langkahlangkah yang diambil berbagai negara akan mampu meredam penyebaran virus corona.

Pernyataan itu dikeluarkan IOC setelah pembicaraan dengan berbagai federasi olahraga dunia serta komite

Olimpiade negara anggota pada Selasa.

Kendati menegaskan tidak perlu ada langkah perubahan drastis terkait jadwal Olimpiade Tokyo, IOC secara bersamaan menyebut akan ada penyesuaian jadwal fase kualifikasi yang sebagian besar terhenti karena terdampak COVID-19.

Pernyataan itu memperlihatkan IOC menempuh jalur berlawanan dibandingkan badan sepak bola Eropa, UEFA, maupun konfederasi sepak bola Amerika Selatan, CONMEBOL, yang masingmasing memutuskan menunda Euro dan Copa America ke tahun depan.

Sebelumnya, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengklaim para pemimpin negara-negara G7 setuju Olimpiade Tokyo tetap digelar sesuai jadwal. (DTC/ANT)

Koeman Tertunda Pindah ke Barcelona Piala Eropa 2020 resmi diundur hingga tahun depan.

Alhasil, kepindahan Ronald Koeman ke Barcelona pun tertunda setidaknya setahun lagi. Menyusul pandemi virus corona, Piala Eropa 2020 ditunda pelaksanaannya. Dari yang seharusnya 11 Juni hingga 11 Juli 2020 diundur menjadi 11 Juni hingga 11 Juli 2021.

Hal ini dirasa paling baik menyiasati adanya Piala Dunia 2022 serta turnamen-turnamen besar lainnya. Ketimbang memaksakan Piala Eropa dihelat musim panas ini, UEFA memilih menunggu hingga pandemi vorona teratasi.

Dengan penundaan ini, tentu banyak pihak yang terimbas termasuk Barcelona. Sebab, Barcelona sudah mengikat perjanjian dengan Koeman yang kini tengah melatih Timnas Belanda.

Koeman dalam klausul kontraknya dengan De Oranje diizinkan pergi, jika Barcelona mendekatinya setelah Piala Eropa 2020. Nah, Los Cules memang sudah mendekati pelatih 52 tahun itu untuk jadi pengganti Quique Setien.

Tapi, dengan kondisi seperti ini, maka kepindahan Koeman ke Camp Nou jadi tertunda setahun. Meski demikian, Koeman tak

memusingkan itu dan fokus pada pekerjaannya di timnas Belanda.

"Klausul ke Barcelona itu baru aktif setelah Piala Eropa," ujar Koeman.

"Tidak ada tanggal pastinya, jadi kini semua berubah setelah Piala Eropa 2021.

Meski demikian, saya tidak sedikit pun memikirkan itu," sambungnya.

Ronald Koeman mengatakan bahwa klausul kontraknya dengan Barcelona ditunda hingga 2021, setelah Piala Eropa 2020 resmi ditunda satu tahun karena pandemik virus corona.

Mantan bek Barcelona tersebut awalnya menjadi kandidat kuat menggantikan pelatih Ernesto Valverde, yang dipecat pada Januari dan digantikan oleh Quique Setien.

Koeman mengungkapkan bahwa kontraknya bersama Belanda memiliki sebuah

klausul khusus yang memungkinkan ia untuk bergabung ke Camp Nou setelah Piala Eropa 2020.

UEFA baru-baru ini memutuskan untuk menunda kompetisi terbesar Eropa tersebut selama satu tahun di tengah krisis COVID-19 yang melanda benua itu.

Penundaan Piala Eropa juga otomatis memengaruhi klausul kontraknya bersama timnas Belanda.

"Belum ada tanggal yang disebutkan, jadi sekarang (klausul) ini berlaku setelah Kejuaraan Eropa pada 2021.

Namun, saat ini saya belum memikirkannya."

Koeman belum lama ini mengungkapkan bahwa Barcelona sempat mendekatinya untuk menggantikan Valverde, tetapi ia menolak tawaran klub Katalunya itu karena komitmennya untuk Belanda.(DTC/ANT)

Saingi 2 Klub Besar

City Buru Lautaro Martinez Persaingan untuk transfer Lautaro Martinez di musim panas nanti akan semakin sengit.

Striker Inter Milan itu diberi-

takan kini menjadi incaran juara bertahan EPL, Manchester City.

Musim ini Lautaro menjadi sosok rising star di skuat Inter Milan. Di bawah kepemimpinan Antonio Conte, Striker Inter Milan itu berhasil menjelma menjadi striker haus gol.

Berkat ketajamannya itu ada banyak klub yang mengantri jasanya. Sebut saja Chelsea, Barcelona dan Real Madrid yang dirumorkan ingin membajak eks striker Racing tersebut.

Laporan mengklaim bahwa saat ini ada peminat baru untuk Lautaro. Mereka adalah juara bertahan EPL, Manchester City.

Menurut laporan tersebut, Manchester City tengah mengantisipasi krisis striker mereka di musim depan. The Citizens saat ini terancam mengalami eksodus masal di musim panas nanti. Sanksi larangan bermain di Eropa untuk dua musim membuat sejumlah pemain inti mereka ingin pergi.

Kedua striker mereka, Sergio Aguero dan Gabriel Jesus juga dirumorkan akan meninggalkan Etihad Stadium. Itulah mengapa Pep Guardiola mengincar jasa Lautaro di musim panas nanti.

Menurut laporan terse-

but, Manchester City tidak main-main untuk mendapatkan jasa Martinez di musim panas nanti.

Sang striker diketahui memiliki klausul rilis yang cukup mahal. Ia hanya bisa lepas jika ada klub yang membayar 110 juta Euro.

Manchester City tidak gentar dengan mahar mahal tersebut, dan mereka siap mengucurkan uang untuk merekrut sang striker.

Namun laporan yang beredar mengatakan bahwa Lautaro sudah menentukan klub mana yang ingin ia perkuat musim depan. Sang striker disebut hanya ingin pindah ke Barcelona setelah mendapatkan ajakan dari Lionel Messi.

Dua klub Liga Inggris, Chelsea dan Manchester City, disebut-sebut ingin mendatangkan striker Inter Milan, Lautaro Martinez.

Kedua klub itu bahkan tak sungkan bersaing dengan Barcelona yang sudah sejak lama berminat pada si penyerang. Manajer Chelsea, Frank Lampard, diklaim siap menggelontorkan dana besar untuk mendatangkan Lautaro Martinez dari Inter Milan.

Namun, klub Liga Inggris lainnya yakni Manchester City diklaim juga mempunyai ketertarikan yang sama terhadap bintang asal Argentia itu.“(BN/IDS)

OLAHRAGA

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

9

Pertandingan Daud Yordan Ditunda

Proliga 2020 Dihentikan Imbas COVID-19 Jakarta-andalas Kompetisi bola voli paling bergengsi di Indonesia Proliga 2020 dihentikan mempertimbangkan pandemi virus corona (COVID-19) yang kian merebak di Indonesia.

Keputusan itu diambil mempertimbangkan beberapa rujukan, antara lain pemberitaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana Indonesia (BNPB) yang memperpanjang status darurat COVID-19 hingga 29 Mei serta tidak adanya izin penyelenggaraan.

Persatuan Bola Voli Seluruh

Indonesia (PBVSI) melalui surat resmi bernomor 170/PP/ PBVSI/III/2020 tertanggal 18 Maret 2020 menyampaikan hal tersebut kepada tim manajer klub dan para sponsor Proliga 2020.

"Kami akhirnya dengan pertimbangan berat harus mengambil keputusan untuk menghentikan pertandingan kompetisi bola voli Proliga 2020 sampai dengan ranking babak penyisihan," demikian pernyataan dalam surat yang ditandatangani Ketua Umum PBVSI Imam Sudjarwo dan Direktur Proliga Hanny S. Surkatty, di

Jakarta, Rabu (18/3). "Babak Final Four dan Grand Final Proliga 2020 ditiadakan,� katanya.

Keputusan penghentian ini muncul satu hari setelah panitia penyelenggara pada Selasa (17/ 3) mengumumkan bahwa sisa pertandingan Proliga 2020 bakal tetap digelar sesuai jadwal, meski harus dipindah ke lokasi lain di Padepokan Voli, Sentul, Kabupaten Bogor dan tanpa penonton.

Berselang satu hari setelah pengumuman itu, panitia lantas meminta maaf kepada para penggemar atas keputusan

pemberhentian sisa pertandingan Proliga 2020 ini.

Apabila Proliga 2020 berakhir hingga babak penyisihan, dengan demikian sudah dipastikan bahwa trofi juara akan jatuh kepada pemimpin klasemen, yaitu Jakarta BNI 46 di sektor putra, sedangkan di sektor putri, status tersebut berhasil direbut oleh tim Jakarta Pertamina Energi (JPE).

Hingga Rabu (18/3), kasus positif COVID-19 di Indonesia telah mencapai 227 kasus, 19 di antaranya meninggal, dan 11 dinyatakan sembuh.(ANT)

Filipina Lockdown

Kejuaraan Bulutangkis Asia 2020 Pindah Lagi Jakarta-andalas Kejuaraan Bulutangkis Asia 2020 batal digelar di Manila, Filipina. Ajang ini harus pindah lagi ke lokasi lain setelah adanya lockdown satu bulan di Filipina akibat virus Corona.

Pilihan relokasi itu diambil Badminton Asia Confederation (BAC) karena pihaknya tak ingin ambil risiko dengan tetap memaksa digelar sesuai jadwal 21-26 April.

Kejuaraan Bulutangkis Asia 2020 sendiri awalnya dijadwalkan berlangsung di Wuhan, China. Tapi merebaknya virus Corona kemudian bikin ajang ini dipindah ke Filipina.

"Jadi pemerintah Filipina tiba-tiba mengeluarkan darurat untuk lockdown sampai 12 April dan kemungkinan diperpanjang. Sedangkan kami pertandingan 21 April jadi saya tak bisa ambil risiko," kata Presiden BAC Anton Subowo, Rabu (18/ 3).

Keputusan itu diambil juga seiring surat yang dikirimkan Filipina melalui Badminton Filipina Association (BFA) kepada BAC yang menyatakan ketidaksanggupan untuk

menggelar kejuaraan yang juga kualifikasi akhir pengumpulan poin Olimpiade 2020 tersebut.

"Untuk itu, dengan surat itu, kami juga harus mengirimkan surat kepada anggota lainnya.

Termasuk melakukan diskusi dengan Sekjen Badminton World Federation (BWF), Thomas Lund, terkait kepentingan kontinental federation lainnya. Sebab, di bulan April itu banyak," dia menjelaskan.

Anak dari Rita Subowo itu menyebut, selain Asia, Eropa juga menggelar 2020 European Championship pada 21-26 April. Selain itu, ada XXIV Pan Am Individual Championships 2020 yang juga merupakan continental individual championship pada 23-26 April.

"Pembahasan ini penting karena kejuaraan kontinental kebanyakan April, termasuk Eropa, Oseania, Afrika, semuanya, dan jika Asia dibatalkan akan berdampak ke kontinental lain termasuk ranking poin dan lainnya," ujarnya.

Anton menyebut rencananya pekan ini akan ada keputusan dari BWF terkait kelanjutannya. "Tapi sebelumnya

mereka akan bicara dulu dengan kontinental lain untuk membuat kesepakatan. Dalam arti, bila dibatalkan perhitungan ranking poinnya seperti apa, supaya fair. Karena kalau satu tidak gelar, kemudian yang lain lanjut, pasti beda ranking poinnya. Terutama untuk Eropa.

Makanya, saya tidak membatalkan tapi mengganti lokasi dan kemungkinan pemindahan waktu juga," dia menegaskan.

Ditengah nasib penyelenggaraan Kejuaraan Bulutangkis Asia 2020 dispekulasikan setelah Badminton Asia Confederation (BAC) memutuskan untuk relokasi. Macau disebut berminat jadi tuan rumah baru.

"Yang kami bicarakan ada beberapa lokasi. Kemarin kami berpikir digelar di Maladewa tapi ternyata di sana ada kasus (virus corona) juga. Nah, Macau ini kemarin berminat," kata Anton.

Menurut Anton, pihaknya bisa saja menetapkan Macau sebagai host city baru. Namun, dia masih mempertimbangkan hal-hal lain yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat luas.

"Macau memang tidak ada resection (virus corona), cuma kami khawatir karena kebijakan ini bisa berubah-ubah. Jangan sampai merugikan Organizing Committee atau host city-nya.

Apalagi jika sudah janji dengan sponsor dan sebagainya," kata dia. "Selain itu, tentu dampak finansialnya juga harus kami perhitungkan. Seperti Filipina sudah punya OC, sponsor, dsb dan mereka terkena juga dampaknya," sambungnya.

Di sisi lain, Anton juga tak ingin bulutangkis dicap sebagai olahraga yang egois di tengah pandemi virus corona. Ia pun sedang membahasnya dengan federasi bulutangkis dunia.

"Kami harus lebih sensitif terhadap masyarakat luas.

Bahwa (jangan sampai dinilai) seperti tak peduli. Kok masih bikin acara (turnamen). Nah, ini yang sedang saya bicarakan dengan BWF," ujarnya. "Kami juga harus melihat isunya kepentingan masyarakat luas. Jangan dilihat bulutangkis seperti egois, kok masih bikin turnamen, dengan kondisi dunia seperti ini.

Nah, ini penting buat kami lebih sensitif," tuturnya.(DTC)

DAMPAK COVID-19

269 Atlet NPCI Dipulangkan 269 atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) yang menjalani pemusatan latihan nasional (Pelatnas) di Solo, untuk persiapan ASEAN Para Games Filipina 2020, bakal dipulangkan ke daerah masing-masing sebagai dampak wabah corona virus disease (COVID19).

Para atlet yang menjalani Pelatnas tersebut, sejak Solo ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB) terhadap COVID-19, menjalankan arahan Kemenpora untuk menunda segala aktivitas, kata Presiden NPCI Senny Marbun di Kantor NPCI di Solo, Rabu (18/3).

Menurut Senny Marbun, NPCI rencananya memulangkan para atlet ASEAN Para Games (APG) Filipina ke kampung halamannya pada akhir Maret ini, untuk berlatih mandiri di daerah masing-masing.

"Kami meminta para atlet selam di Solo, tetap berada di penginapannya sambil menunggu kondisi terkini.

Atlet tidak boleh keluar

penginapan untuk mencegah penyebaran corona," kata Senny.

Dijelaskannya, wabah corona membuat atlet NPCI tidak bisa melanjutkan kegiatan pelatnas, sehingga para atlet dengan berat hati harus dipulangkan ke daerah masing-masing sambil menunggu kondisi terkini.

Senny mengemukakan dari hasil "teleconference", dari 10 negara peserta di Asia Tenggara, delapan diantaranya telah menyetujui bahwa APG Filipina ditunda hingga tanggal 3-9 Oktober mendatang.

NPCI kemudian melaporkan hasil itu kepada Kemenpora.

"Kemenpora memberikan arahan dalam rangka mencegah berkembangnya penyebaran COVID-19, dapat

menunda segala aktivitas pelatnas persiapan APG Filipina," kata Senny.

Namun, kata dia, untuk pelaksanaan pelatnas dalam rangka Paralympic Tokyo 2020, pelaksanaannya disesuaikan dengan situasi dan kondisi, mengingat Pemerintah Pusat menyarankan untuk menjaga jarak dan menghindari kerumunan publik.

"269 atlet persiapan APG Filipina bakal dipulangkan ke daerah dan 35 atlet Paralympic Tokyo tetap melanjutkan kegiatan Pelatnas di Solo," kata Senny yang didampingi Sekjen NPCI Rima Ferdiyanto.

Kendati demikian, NPCI akan segera memanggil atlet yang dipersiapkan APG

Filipina paling tidak Agustus 2020, dengan catatan jika kondisi sudah membaik dan Filipina siap menggelar pesta olahraga terakbar di Asia Tenggara itu.

Sekjen NPCI, Rima Ferdiyanto menambahkan pihaknya telah melaksanakan pelatnas yang diikuti 304 atlet, terdiri dari 269 atelt APG dan 35 atlet Paralympic Tokyo.

Atlet yang dipulangkan, lanjutnya, adalah atlet yang dipersiapkan untuk APG Filipina, sedangkan 35 atlet masih tinggal di Solo untuk menunggu perkembangan lebih lanjut. Meski Paralympic ditunda, pihaknya akan terus menjalani pelatnas di Solo.

"Kami akan pantau sesuai dengan protokoler arahan dari Kemenpora yang diberikan pada Selasa (17/3)," kata Rima.

Rima mengatakan khusus atlet APG, meski dipulangkan ke daerah masing-masing diinstruksikan untuk tetap menjaga kondisi masingmasing agar ketika dipanggil kembali performanya masih bagus. "Jika kasus COVID-19 sudah dapat teratasi, kami akan memanggil kembali para atlet yang dipersiapkan untuk APG," ucapnya.(ANT)

Jakarta-andaklas Petinju kebanggaan Indonesia Daud "Cino" Yordan mengaku jadwal pertandingan yang sedianya ilangsungkan pada April 2020, ditunda akibat dampak penyebaran virus corona atau COVID-19.

"Sebenarnya sudah ada jadwal tanding di bulan April, namun karena ada wabah corona, jadi harus dipending dulu," kata Daud Cino Yordan di Sukadana, Kayong Utara, Kalimantan Barat, Rabu (18/3).

Pertandingan yang seharusnya dilangsungkan di wilayah Asia tersebut dipastikan ditunda dan masih menunggu perkembangan terbaru terkait penanganan virus corona yang telah menyebar di lebih dari 100 negara tersebut.

Petinju yang pernah menang TKO atas petinju asal Afrika Selatan, Michael Mokoena tersebut berharap agar musibah akibat virus corona tersebut cepat diatasi di seluruh dunia.

Namun demikian, petinju yang telah naik ring 43 kali itu tetap terus melakukan persiapan untuk menghadapi pertandingan yang dinilai sangat penting di tahun 2020, untuk karier tinjunya ke depan.

"Tapi saya sebagai atlet tetap harus berlatih setiap hari. Jadwal saya di sasana terus berjalan, untuk membina atlet-atlet agar bisa bertanding dan berkiprah, jadi saya harus berlatih secara konsisten bersama anak binaan saya," kata Daud.

Untuk pertandingan selanjutnya, pria kelahiran 1987 itu masih merahasiakannya, namun ia memastikan pertandingan yang tertunda tersebut akan dilaksanakan di wilayah Asia.

Joshua vs Pulev

Terancam Diundur Sementaras itu, pertarungan Anthony Joshua mempertahankan gelar juara dunia kelas berat miiknya melawan petinju Bulgaria Kubrat Pulev di Stadion Tottenham Hotspur, yang sedianya digelar 20 Juni nanti, terancam bisa mundur juga ke bulan Juli karena pandemi virus corona, kata promotor Eddie Hearn.

Pertarungan itu dijadwalkan berlangsung selepas Liga Premier Inggris rampung, namun menyusul keputusan UEFA menunda Euro 2020 ke tahun depan, maka pertandingan tunda bisa dilangsungkan hingga musim panas.

Itu artinya, stadion markas Tottenham berkapasitas 62.000 penonton tersebut juga tak lagi lowong pada tanggal 20 Juni.

"Untuk pertarungan Anthony Joshua, sudah ada potensi rencana untuk mengundurkan pertandingan itu ke Juli. Kami memiliki potensi tanggal untuk itu," kata Hearn.

"Syarat dari Anthony untuk pertarungannya nanti itu, yang wajib bagi dia, adalah pertandingan digelar di Inggris.

20 Juni masih lama, tanggal ini masih masuk rencana kami.

Kami sudah berbicara dengan Tottenham dan memastikan bahwa kami semua ada di halaman yang sama (sepaham)," sambung Hearn.

Hearn sendiri memiliki jadwal pertarungan kelas berat lainnya antara Dillian Whyte melawan petinju Rusia Alexander Povetkin di Manchester pada 2 Mei dan Dereck Chisora melawan petinju Ukraina Oleksandr Usyk pada 23 Mei di O2, London.

Whyte adalah penantang utama gelar kelas berat WBC yang saat ini disandang petinju Inggris Tyson Fury. Usyk adalah penantang utama gelar kelas berat WBA, IBO dan IBF yang dipegang Joshua yang juga juara kelas berat versi WBO. Hearn menegaskan semua pertarungan itu kemudian berubah jadwalnya, sekalipun dia tak menginginkannya. Yang jelas Hearn menolak saran pertarungan tanpa penonton.

Dewan Pengawas Tinju Inggris (BBBC) menyatakan semua turnamen publik di bawah yurisdiksinya dibatalkan sampai awal April nanti ketika situasi sudah dikaji ulang.(ANT)

Persiapan MotoGP Mandalika Tetap Jalan Jakarta-andalas Persiapan Indonesia menggelar MotoGP di Mandalika tak surut di tengah wabah virus corona. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menegaskan pembangunan jalan terus.

Indonesia akan menggelar balapan MotoGP pada Oktober 2021. Kejuaraan dunia balap motor itu akan dihelat di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Waktu yang menyisakan kurang dari dua tahun memaksa Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) untuk terus menggenjot penyelesaian sirkuit agar selesai tepat waktu sekalipun virus corona mengancam.

"Pembangunan infrastruktur PUPR pada lima KPSN Siper Prioritas yaitu Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, serta Manado BitungLikupang terus dilanjutkan dan ditargetkan selesai akhir 2020.

Kecuali beberapa infrastruktur yang masih akan dituntaskan pada 2021," kata Basuki Selasa (17/3).

Adapun alokasi angggaran infrastruktur PUPR tahun 2020 di KPSN Mandalika dige-

lontorkan sebesar Rp 903,4 miliar. Angka itu untuk pembangunan pengendali banjir KEK Mandalika, pembangunan jalan Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL), pengembangan kawasan di tiga Gili, pengembangan jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), kawasan geopark Rinjani dan pembangunan home stay.

"Saat ini dalam tahap lelang, pada bulan Mei 2020 diharapkan sudah mulai konstruksinya.

Untuk pembebasan lahan sudah selesai dua pertiga, sedangkan sisanya akan mulai dibayarkan minggu ini dan minggu depan," sambungnya. "Untuk pembangunan jalan Bypass BIL sepanjang 17,4 Km bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dari Bandara BIL ke Kawasan Wisata Mandalika dengan anggaran Rp 814 miliar dan masa pelaksanaan tahun 2020 - 2021," dia menjelaskan.

Selain itu, PUPR juga akan melakukan pembangunan pengendali banjir KEK Mandalika sepanjang 5 km yang ditargetkan mulai konstruksinya pada akhir Maret 2020 dan rampung Desember 2020 dengan anggaran Rp 75 miliar. Jalan Bypass

BIL rencananya akan dibangun dengan lebar 50 meter, 4 lajur yang dilengkapi trotoar dan median jalan. Jalan Bypass akan mendukung akses menuju sirkuit MotoGP yang juga akan dibangun di kawasan Mandalika.

Termasuk membangun Promenade di Desa Gerupuk, Kabupaten Lombok Tengah yang menjadi salah satu tujuan wisatawan seiring dengan penyelenggaraan event MotoGP dengan anggaran sebesar Rp 50 miliar dengan masa pelaksanaan November 2020 hingga Desember 2021.

"Nantinya akan dilakukan juga pengembangan kawasan 3 Gili yakni Gili Air, Meno dan Trawangan di Kabupaten Lombok Utara dengan anggaran Rp. 70,2 miliar yang ditargetkan rampung akhir tahun 2020," katanya.

Untuk alternatif akomodasi untuk event MotoGP, Kementerian PUPR rencananya membangun sekitar 750 unit rumah tinggal yang berada di Kabupaten Lombok Tengah. "Program rumah swadaya atau dikenal bedah rumah di NTB juga dianggarkan pada tahun 2020 yakni sebesar Rp 47,4 miliar untuk 2.300 unit," ujarnya.(DTC)

Antisipasi COVID-19

Anggota Tim Ferrari Isolasi Diri Seluruh anggota tim Scuderia Ferrari diminta untuk menjalani isolasi diri sepulangnya mereka dari Melbourne, Australia sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona tipe baru penyebab COVID-19.

Ferrari sejauh ini belum melaporkan ada anggotanya yang menunjukkan gejala COVID-19. Meski begitu, isolasi diri itu tetap dilakukan berlaku selama 14 hari, terhitung sejak mereka meninggalkan paddock di Sirkuit Albert Park, Melbourne.

Karantina itu dilakukan di rumah masing-masing. Namun, Ferrari juga membiayai hotel bagi anggota yang tak bisa pulang ke rumah mempertimbangkan alasan personal, seperti adanya anggota keluarga yang masih bayi, lansia, maupun ibu hamil.

Seusai karantina berakhir, tim berlambang kuda jingkrak itu masih belum mengetahui kapan mereka akan kembali beraktivitas.

Ferrari sebelumnya telah menutup dua pabriknya di Modena dan Maranello setidaknya hingga 27 Maret akibat pandemi virus corona yang merebak di Italia.

Para pebalap Formula 1 seharusnya melakukan balapan di ajang Grand Prix Australia pada 15 Maret. Namun F1 memutuskan untuk membatalkan seri balapan itu usai salah satu staf tim McLaren dilaporkan positif COVID-19.

Nasib kompetisi Formula 1 masih dipertanyakan setelah Grand Prix Bahrain yang seharusnya menjadi seri kedua dan Vietnam yang menjadi seri ketiga itu juga ditunda akibat pandemi virus corona.

Formula 1 kemungkinan menjalani balapan pertamanya musim ini di daratan Eropa pada akhir Mei karena seri keempat, Grand Prix China, pada 19 April telah ditunda jauh-jauh hari karena alasan serupa.(ANT)

ACEH

Kamis 19 Maret 2020

Aceh Selatan Butuh Panti Rehabilitasi Pecandu Narkoba Tapaktuan-andalas Kabupaten Aceh Selatan sangat membutuhkan panti untuk tempat merehabilitasi pecandu narkoba.

Kehadiran panti ini sebagai bagian dari memperkuat upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN).

Hal itu diungkapkan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Selatan Ridwan kepada andalas, di gedung DPRK setempat Jalan Abdur Rauf, Tapaktuan, Rabu (18/3).

Legislator dari Partai Aceh (PA) itu menilai, Aceh Selatan termasuk daerah rawan dalam peredaran dan penggunaan narkoba. Karenanya para pengguna terutama generasi penerus yang sudah terperangkap jerat narkoba dapat dipulihkan.

Sehingga generasi tersebut ke depannya mempunyai perilaku yang positif dan harapan hidup terfasilitasi dan dapat kembali mengisi hidupnya dengan hal yang bermanfaat bagi dirinya, keluarga bahkan bangsa dan negara. “Kehadiran panti ini selain pusat rehabilitasi juga dalam upaya pencegahan demand reduction, edukasi serta pemberdayaan masyarakat. Sesuai dengan kedaerahan Aceh pendidikan agama dikuatkan,� katanya.

Dia mendorong Pemkab

Ridwan Aceh Selatan bersama instasi terkait untuk membangun sarana ini dan mendorong wacana Plt Bupati Tgk Amran untuk mengalihfungsikan bangunan terminal mopen di Kecamatan Labuhanhaji yang sudah lama telantar dijadikan panti rehabilitasi pengguna narkoba.

Wacana ini menurutnya pernah dipaparkan Tgk Amran beberapa waktu lalu, namun belum ada aksi untuk itu dan lembaga legislatif sangat mendukung demi perbaikan terhadap masyarakat Aceh Selatan yang terlibat narkoba. “Kenapa kami sependapat dengan lokasi di Labuhanhaji, karena lokasi tersebut merupakan daerah santri di mana banyak pondok pesantren di sana, sehingga para pendidik un-

tuk penguatan dalam bidang keagamaan mudah didatangkan,� terangnya.

Terlepas dari semua itu dia berharap panti tersebut dapat terbangun di Aceh Selatan serta menjadi perhatian dari Badan Narkotika Nasional untuk kebutuhan daerah.

Soalnya, sambung dia, klinik pratama layanan rehabilitasi rawat jalan bagi pecandu dan korban penyalahgunaan narkoba yang ada selama ini di BNNK Aceh Selatan masih kurang efektif untuk pemulihan.

Sementara itu Kepala BNNK Aceh Selatan Nuzulian SSos yang didampingi Kasi Rehabilitasi Marziati SKep menerangkan sejak kehadiran klinik pratama di Aceh Selatan tahun 2017 sudah banyak pasien yang dirawat. “Data tahun 2019 sebanyak 25 pasien yang berobat jalan dan tahun ini sebanyak 6 pasien dalam perawatan,� terang Nuzulian.

Tidak dipungkirinya efektifitas hasil perawatan kembali kepada pasien.

Menurutnya, pasien bisa saja kembali menjadi pecandu narkoba setelah perawatan karena faktor lingkungan. Jika di panti tentu selain perawatan rehab juga dibekali dengan berbagai pemahaman dan terisolasi dari lingkungan para penyalahgunaan narkotika sehingga lebih efektif. (HSP)

MTQ XXXV Kemukiman Geulumpang Baro Dihentikan Sementara

H Muchlis Amus MSi menunda sementara kegiatan keramaian, maka pihaknya bersama sembilan keuchik dan panitia pelaksana MTQ serta tokoh masyarakat bermusyawarah mufakat menunda pelaksanaan MTQ tersebut.

Penghentian sementara kegiatan MTQ yang sudah berjalan 2 dari 15 cabang perlombaan Tilawatil Quran

putra dan putri juga dilakukan karena banyak warga uang merasa was-was dengan isu penyebaran virus corona.

Disebutkan, penghentian sementara pelaksanaan MTQ ini sudah dilaporkan kepada Camat Peusangan yang bahkan turut menyarankan agar kegiatan MTQ tersebut dilanjutkan sampai ada titik terang soal virus corona mereda.

Mukhlis Asmus mengatakan semua jenjang sekolah di seluruh Kabupaten Bireuen bahkan se-Aceh juga diliburkan selama 14 hari ke depan. Kepada pihak donatur, warga masyarakat serta anak para qari dan qariah diharapkan dapat mamahami dan memaklumi penghentian sementara pelaksanaan MTQ ini. (HERA)

Anggaran untuk 609 Desa di Bireuen Capai Rp616 Miliar Desa Krueng Simpo Terbesar, Keude Plimbang Terkecil Bireuen-andalas Tahun 2020 total anggaran yang dikucurkankan untuk 609 desa di Kabupaten Bireuen mencapai Rp616.056.392.000. Dari jumlah itu desa yang terbesar menerima kucuran dana adalah Krueng Simpo di Kecamatan Juli, sedangkan yang terkecil adalah Keude Peulimbang di Kecamatan Peulimbang.

Hal tersebut dikemukakan Kabid Pemerintahan Kemukiman dan Gampong Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Perempuan dan Keluarga Berencana (DPMG-PKB) Kabupaten Bireuen M Jamil SPd menjawab andalas, Selasa (17/3) di Bireuen.

Menurut Jamil, total Rp616 miliar lebih anggaran yang dikucurkan untuk desa itu rinciannya terdiri dari Dana Desa (DD) Rp462.104.548.000, Alokasi Dana Gampong (ADG) Rp150.548.859.000, Bagi Hasil Retribusi Daerah (BHRD) Rp2.275.000.000, dan hasil Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Rp1.127.

985.000.

Khusus Gampong Juli Krueng Simpo, Kecamatan Juli, tahun ini menerima kucuran dana sebesar Rp1.795.931.432, dengan rincian DD Rp1.385.717.

000, ADG Rp395.544.332,

10

Cegah Virus Corona

Antisipasi Virus Corona

Bireuen-andalas Mengantisipasi penyebaran virus corona, kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXV, Tingkat Kemukiman Matang Geulumpang Baro, Matang Geulumpang Dua, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen dihentikan sementara sampai batas waktu dua minggu ke depan.

Imum Mukim Matang Geulumpang Baro Teungku H Muchlis Amus MSi, kepada andalas, Selasa (17/3) sore menyebut, pelaksanaan MTQ sebelumnya sudah dibuka oleh Plt Bupati Bireuen Muzakkar A Gani pada Minggu (15/ 3).

Namun berhubung ada imbauan lewat surat edaran Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah agar masyarakat

harian andalas | Hal.

Gayo Lues Perketat Pengawasan di Perbatasan Blangkejeren-andalas Pemerintah Kabupaten Gayo Lues mulai memperketat pengawasan di daerah perbatasan guna mencegah penderita virus corona masuk ke kabupaten berjuluk Negeri Seribu Bukit.

Selain itu, Pemda juga sudah menyiapkan dana talangan untuk menghadapi kemungkinan-kemungkinan jika wabah vi-

rus corona menyebar luas di Indonesia.

Bupati Gayo Lues H Muhammad Amru, Rabu (18/3) mengatakan, peralatan pendeteksi suhu tubuh Termometer Infrared mulai dikirimkan ke perbatasan Gayo Lues dengan Aceh Tenggara dan perbatasan Gayo Lues dengan Aceh Tengah. Setiap orang yang keluar masuk akan dicek suhu tubuhnya.

"Hari ini sudah kita kirim perlengkapan petugas ke perbatasan, khusus perbatasan Gayo Lues dengan Kutacane dan perbatasan Gayo Lues dengan Take-

ngon," katanya saat ditanya kapan dimulai mendeteksi pasien virus corona di perbatasan-perbatasan.

Terkait persediaan anggaran dalam menghadapi virus corona, Bupati Gayo Lues juga mengaku sudah mempersiapkannya. Peraturan Bupati tentang itu sedang disiapkan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Tidak terbatas, kita sesuaikan dengan kebutuhan dan situasi dan kondisi. Mendagri dan Menkeu telah mengeluarkan regulasi terkait penggunaan dana untuk mengan-

tisipasi Covid-19 (virus corona)," katanya saat ditanyai berapa jumlah anggaran yang diplot Pemda untuk mengantisipasi dan menangani pasien corona di Gayo Lues.

Situasi dan kondisi di Kabupaten Gayo Lues hingga kini masih kondusif meskipun masker di apotek telah habis dan beberapa jenis barang kebutuhan pokok masyarakat mulai mengalami kenaikan harga. Salah satunya adalah telur ayam ras yang selama ini dipasok dari Medan mulai merangkak naik harganya. (NUAR)

Masyarakat Diminta Pahami ODP dan PDP Terkait Corona Lhoksukon-andalas Masyarakat Aceh Utara diminta memahami pengertian Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkait dengan virus corona (Covid–19), sehingga tidak menimbulkan kegaduhan karena menerima informasi hoaks.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf dalam rapat lintas sektor yang dihadiri jajaran Forkopimda Aceh Utara, Sekda Abdul Aziz SH MH, Staf Ahli Bupati, Asisten, serta seluruh kepala SKPK dan camat, yang berlangsung di Oproom Setdakab setempat. “Sejauh ini di Aceh Utara belum ada yang berstatus PDP. Sedangkan yang ODP itu sedang ditangani oleh RSU Cut Meutia, diisolasi sementara karena baru datang dari luar negeri,� jelas Fauzi.

Dalam rapat yang menghadirkan narasumber dari RSU Cut Meutia yang menjelaskan tentang gejala klinis dan pengobatan terhadap paparan virus corona tersebut Fauzi Yusuf juga mengimbau kepada masyarakat yang baru datang dari luar negeri atau dari luar daerah dan merasa demam atau tidak enak badan, agar segera mengecek kondisi kesehatannya ke fasilitas kesehatan terdekat, seperti ke Puskesmas atau langsung ke RSU Cut Meutia. “Kami ajak masyarakat untuk proaktif memeriksa kesehatannya, sehingga dapat menghindari atau mengantisipasi lebih dini

andalas/mulyadi

Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf memimpin rapat lintas sektor membahas virus corona. jika terpapar virus corona,� harap Fauzi.

Sementara dr Indra Buana SpP FISR dari Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi FKUnimal menjelaskan tidak semua pasien yang diisolasi dapat langsung divonis terinfeksi corona. Hal itu tergantung hasil pemeriksaan laboratorium, positif atau tidak.

Secara klinis, pihaknya membagi kategori kasus probable dan kasus terkonfirmasi. Untuk kasus probable adalah kasus suspect yang diperiksa untuk 2019-nCoV tetapi inkonklusif (tidak dapat disimpulkan) atau seseorang dengan hasil konfirmasi positif pan-coronavirus atau beta coronavirus. “Sedangkan kasus terkonfirmasi adalah seseorang yang terinfeksi

2019-nCoV dengan hasil pemeriksaan laboratorium positif,� jelas Indra.

Indra juga menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan PDP atau Pasien Dalam Pengawasan adalah seseorang yang mengalami demam 38 derajat celcius atau lebih, mengalami batuk, pilek, dan nyeri tenggorokan.

Lebih kentara lagi adalah juga mengalami pneumonia ringan hingga berat berdasarkan gejala klinis dan/atau gambaran radiologis. Lebih-lebih lagi pada orang yang memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit dalam 14 hari terakhir sebelum timbul gejala. “PDP seseorang dengan demam 38 derajat celcius atau lebih atau mengalami ISPA ringan sampai berat, dan dalam 14

hari terakhir sebelum timbul gejala pernah kontak dengan kasus terkonfirmasi Covid-19, atau pernah bekerja atau mengunjungi fasilitas kesehatan yang berhubungan dengan pasien terkonfirmasi Covid-19, atau pernah berkunjung ke Provinsi Hubei, China, atau pernah kontak dengan orang yang memiliki riwayat perjalanan ke Hubei, China, dalam 14 hari terakhir,� jelasnya.

Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) adalah seseorang yang mengalami gejala demam 38 derajat celcius atau riwayat demam atau ISPA, namun tanpa pneumonia, dan memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit dalam 14 hari terakhir sebelum timbul gejala. (MUL)

Siswa SMKN 1 Simpang Mamplam Dibekali Keterampilan Teknis M Jamil SPd

BHRD Rp3.563.000, dan PBB Rp1.112.100.

Sementara Gampong Keude Plimbang, Kecamatan Plimbang hanya menerima Rp938.636.832, dengan rincian DD Rp680.

950.000, ADG Rp250.066.

732, BHRD Rp4.175.000, dan PBB Rp3.452.100,.

Jamil menjelaskan ada beberapa faktor yang menjadi alasan besaran anggaran yang dikucurkan untuk desa tidak sama. Diantaranya yang paling dominan adalah berdasakan jumlah penduduk dan banyaknya pemasukan PBB, pemasukan pajak lainnya kepada pemerintah yang itu dikembalikan ke gampong tersebut.

Dari 609 gampong yang tersebar di 17 kecamatan tersebut, baru 25 gampong yang sudah ada Surat Perintah Pembayaran Dana Desa (SP2D) yaitu di Kecamatan Makmur (17 gampong), Samalanga (4 gampong), Juli (2 gampong), Gandapura dan Peusangan Selatan (masing-masing 1 gampong), dan sisanya sedang dalam proses .

Dikatakan, ada 158 gampong saat ini masih dalam proses di DPMG-PKB dan 201 gampong tengah dalam proses administrasi di Kantor KPPN. Sementara 225 gampong sama sekali belum menyerahkan/mengajukan administrasi.

(HERA)

Bireuen-andalas SMKN 1 Kecamatan Mamplam, Kabupaten Bireuen, membekali 60 siswanya dari empat jurusan, dengan keterampilan teknis terkait bisnis, sepeda motor, dan teknologi pertanian lewat kegiatan pelatihan selama 13 hari di aula sekolah tersebut.

Kepala SMK Negeri 1 Simpang Mamplam Drs Fadhli kepada andalas Senin (16/3) sore menyebut, pelatihan terselenggara atas dukungan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Drs Rachmat Fitri HD MPd. “Saya berharap kepada Pemerintah Aceh khususnya Kadis Pendidikan Aceh agar kegiatan ini dapat berlanjut pada tahun depan sebagai misi yang berkesinambungan demi meningkatkan ilmu dan wawasan siswa di SMKN 1 Simpang Mamplam,� harapnya.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah

Para siswa SMKN 1 Simpang Mamplam foto bersama seusai melaksanakan pelatihan di sekolah mereka.

Bireuen diwakili Kasubbaq Umum Drs Jamaluddin MSi mengapresiasi para siswa SMKN 1 Simpang Mamplam yang antusias mengikuti pelatihan itu. Dirinya berkeyakinan para siswa SMKN 1 Simpang Mamplam bisa menjadi tenaga– tenaga yang terampil dan andal nantinya.

Jamaluddin mengharapkan para pelajar di SMKN 1 Simpang Mamplam hanya bercita-cita jadi

PNS. "Perjuangkanlah keahlian dan keterampilanmu itu untuk meraih citacita masa depan," pesannya kepada para siswa saat memberi sambutan di acara pelatihan itu.

Terpisah, penanggung jawab kegiatan dari Dinas Pendidikan Aceh, Syahrul SPd menyebut kegiatan yang dilaksanakan itu adalah amanah dari Dinas Pendidikan Aceh yang harus dilaksanakan dan se-

suai kebutuhan jurusan SMKN 1 Kecamatan Simpang Mamplam.

Dalam kegiatan ini para peserta dibimbing dan dilatih oleh tujuh orang juru ahli yang didatangkan dari Dinas PendidikĂ n Aceh dari Banda Aceh, dengan rincian 4 orang pelatih teknis, instruktur jurusan teknik 2 orang, dan 1 orang sebagai pengawas.

Ke-60 orang siswa peserta pelatihan itu berasal dari 4 jurusan yakni Teknik Kendaraan Ringan (mesin mobil), Teknik Sepeda Motor (mesin Honda), Teknik Pengelasan (teknik las), dan Teknik Out Boat (motor tempel) dengan sistem MTU III [mobile training unit/unit pelatihan bergerak]. “Kami merasa terharu dengan banyaknya perubahan pada kemampuan mereka dari sebelum pelaksanaan pelatihan dan setelah mereka dilatih ada peningkatan,� pungkas Syahrul. (HERA)

ACEH 11 PPTK di Dinkes Gayo Lues Diperiksa Terkait Program RTK

Kamis

harian andalas | Hal.

19 Maret 2020

Blangkejeren-andalas Polres Gayo Lues dan Inspektorat Kabupaten Gayo Lues dikabarkan tengah menyelidiki dugaan penyimpangan anggaran program Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) untuk mengurangi angka kematian ibu dan anak, di Dinas Kesehatan Kabupaten Gayo Lues tahun 2018 dan 2019.

Indikasi adanya penyimpangan program RTK ini lantaran anggaran untuk sewa rumah semi permanen dan beton saja mencapai Rp25 juta hingga Rp35 juta per tahun, termasuk penyewaan satu pintu kamar hotel di Takengon.

Sewa rumah itu juga diduga tanpa adanya standar harga dari Pemerintah Kabupaten Gayo Lues hingga bisa tanpa dasar

dibubuh jumlahnya. Padahal, untuk harga sewa rumah di seputaran Blangkejeren tahun 2018-2019 di luar pinggir jalan raya hanya berkisar belasan juta rupiah per tahunnya.

Saat dikonfirmasi wartawan, pejabat di Dinkes Gayo Lues yang terkait dengan program RTK ini tidak menampik kabar tersebut.

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Erna bahkan mengaku dirinya sudah dipanggil pihak Polres dan Inspektorat untuk dimintai keterangan terkait masalah RTK tersebut.

"Baru satu kali dipanggil ke Polres Gayo Lues kemarin terkait program Rumah Tunggu Kelahiran ini. Ke Inspektorat juga ada dipanggil," katanya menja-

wab wartawan di ruang Kadis Kesehatan Gayo Lues Purnama Abadi, Rabu (18/3).

Kabid PSDK Dinkes Gayo Lues Salihin didampingi Erna mengatakan, total anggaran Program RTK tahun 2018 mencapai Rp1,9 miliar lebih dan tahun 2019 mencapai Rp1,2 miliar dari anggaran DAK. "Untuk tahun 2018 dulu ada empat titik Rumah Tunggu Kelahiran yang disewa.

Tahun 2019 ada lima rumah yang kita sewa, yaitu di Panglong Agus belakang Puskesmas Kota Blangkejeren disewa Rp30 juta satu tahun, rumah semi permanen di tanjakan RSUD Rp25 juta, kemudian di Hotel Bayakmi kita sewa satu pintu Rp30 juta satu tahun, di Kotacane depan Indomaret dekat RS H

Sahudin kita sewa rumah pribadi Rp30 juta, kemudian di Banda Aceh tepatnya di belakang RS Zainal Abidin disewa rumah Rp35 juta," katanya.

Jika ditotalkan, anggaran yang terkuras untuk sewa rumah program RTK hanya mencapai Rp150 juta, ditambah untuk honor petugas kesehatan dan membeli makan minum selama pasien di RTK. Sementara sisanya masih menjadi pertanyaan.

"Memang tidak ada standar untuk menyewa Rumah Tunggu Kelahiran ini, tapi semuanya sistem nontunai," kata Erna menambahkan sembari mengaku RTK hanya melayani berkisar 60 pasien per tahunnya.

(NUAR)

Kantor Dinas Kesehatan Gayo Lues

Kamis 19 Maret 2020

SUMATERA UTARA Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu bersama unsur Forkopimda Dairi mengelar rapat koordinasi terkait penanganan Covid-19, Selasa (17/3). Salah satu kesimpulan rapat adalah sekolah di Dairi diliburkan pada 18-31 Maret 2020.

Masuk Kategori ODP Corona

Satu Warga Dairi Dirujuk ke RSUP Adam Malik

Sumber di RSUD Sidikalang menyebut, perempuan itu diberangkatkan menuju Kota Medan menggunakan kenderaan ambulance RSU Sidikalang, dilepas Sekda Dairi Leonardus Sihotang, Plt Kadis Kesehatan Jonni Hutasoit dan Plt Direktur RSU Charles Bantjin, guna mendapatkan penanganan yang lebih intensif.

Pasien perempuan tersebut merupakan mantan tenaga kerja di Malaysia dan kembali ke kampung halaman di Kecamatan Sidikalang per 11 Maret 2020 lalu. Perempuan itu masuk dalam kategori ODP virus corona karena mengalami gejala demam, batuk dan sesak nafas.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi memutuskan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah sejak, Selasa (18/3) hingga 31 Maret 2020 mendatang. Langkah tersebut ditempuh guna meminimalisasi kemungkinan penyebaran virus corona.

Keputusan itu ditempuh setelah Pemkab Dairi dan unsur Forkopimda menggelar rapat terkait penanganan Covid-19 di ruang kerja Bupati Dairi, Selasa (18/3) sore. Hadiri Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, Wakil Ketua DPRD Wanseptember Situmorang, Dandim 0206 Dairi Letkol Arh Hadi Purwanto, Kajari Dairi Syahrul Juaksha Subuki, Wakapolres Kompol David P Silalahi, Sekdakab Dairi Leonardus Sihotang dan pimpinan OPD. "Penghentian aktivitas juga diberlakukan bagi lembaga pendidikan non formal seperti lembaga bimbingan belajar," kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Dairi Untung Nahampun melalui pesan elektronik disampaikan, Selasa (17/3) malam.

Disebutkan, Bupati Dari juga menginstruksikan Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupa-

ten Dairi Besli Pane untuk meneruskan pengumuman tersebut kepada seluruh sekolah pada malam itu juga.

Dengan meliburkan sekolah, diharapkan siswa tidak melakukan aktivitas di luar rumah, terlebih melakukan aktivitas jalan-jalan atau mengunjungi aktivitas keramaian, peran orangtua diharapkan untuk melakukan pengawasan.

Ditegaskan, langkah meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah merupakan tindak lanjut Surat Edaran Gubernur Sumut dan tidak berhubungan dengan kasus seorang warga yang bersatus Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Poin lainnya adalah aktivitas keramaian yang telah diagendakan akan berlangsung di Kabupaten Dairi juga akan ditunda. Aktivitas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Dairi seperti kegiatan upacara setiap hari Senin untuk sementara ditiadakan, rapat-rapat dalam jumlah peserta yang besar untuk sementara juga dihindari.

"Jika dimungkinkan rapat pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Dairi akan dilakukan melalui sistem online video conference," ujar Untung Nahampun. (GOL)

Pemkab Madina Bentuk Satgas Penanganan Covid-19

Efendi Lubis, Kapolres AKBP Horas Tua Silalahi, Ketua Pengadilan Agama Negeri, Dandim 0212/TS, Kakan Kemenag Madina Zainal Arifin, para asisten, kepala OPD Pemkab Madina dan camat se-Madina.

Melalui satgas percepatan penanganan Covid 19 ini, Dinas Kesehatan akan melakukan penyekatan terhadap kemungkinan datangnya virus corona di perbatasan-perbatasan kabupaten, baik yang dari Sumbar maupun Tapsel.

"Untuk masuk ke Madina mulai tanggal 19 Maret- 1 April mendatang akan dilakukan pemeriksaan di perbatasan kabupaten," kata Sekda Madina Gozali Pulungan.

Sementara Dinas Pendidikan, lanjut Gozali, sudah diperintahkan agar sementara siswa siswi di Kabupaten Madina menerapkan belajar di rumah.

"Untuk sementara pelajar dari pada semua tingkatan

Antisipasi Virus Corona

Bupati Langkat Liburkan Sekolah Selama 14 Hari Langkat-andalas Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin meliburkan semua sekolah selama 14 hari, sejak 18 Maret hingga 31 Maret 2020. Hal itu disampaikan Bupati saat memimpin Apel Upacara Kesadaran Nasional di halaman Kantor Bupati Langkat, Selasa (17/3).

Untuk itu Bupati menginstruksikan Kepala Dinas Pendidikan Langkat agar langsung membuat surat edaran ke seluruh sekolah yang ada di bawah naungannya. Hal itu dilakukan sekaligus menindaklanjti imbauan Presiden Joko Widodo

terkait langkah cepat penanganan epidemi virus corona, dengan meningkatkan kewaspadaan dini.

Selain meliburkan sekolak, Bupati juga mengihimbau agar seluruh masyarakat melakukan gaya hidup bersih, baik di rumah maupun di tempat kerja serta senantiasa mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat dan bergizi untuk menjaga imunitas tubuh.

Bupati juga meminta agar masyarakat menghindari bepergian ke tempat-tempat umum, kecuali untuk hal-hal yang terpaksa dengan meng-

gunakan masker, rutin cuci tangan dengan air dan sabun.

Namun, para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Langkat diminta agar tetap bekerja seperti biasa sebelum ada informasi lebih lanjut terkait bekerja secara online.

Kemudian menyangkut studi banding menggunakan dana APBD, Bupati juga menegaskan harus dipertanggungjawabkan dan ada tindaklanjutnya. Sebab, tidak saja dipertanggungjawabkan secara admnistrasi, tapi juga bertanggung jawab secara moral.

(BD)

Sibuhuan-andalas Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kembali membuka kesempatan bagi pemuda dan pemudi Indonesia untuk mengabdikan diri menjadi anggota Polri untuk Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara, dan Tamtama.

Hal ini sesuai pengumuman Kapolri yang dikeluarkan Mabes Polri, Jumat (13/3).

Kapolres Padang Lawas (Palas) AKBP Jarot Yusviq Andito melalui Bag Sumda Polres Palas Kompol Jalanak mengatakan, Polres Palas secara perdana sudah menerima calon pendaftar di Aula Polres Palas untuk proses penerimaan anggota Polri tersebut.

"Polres Palas hanya melakukan verifikasi dokumen kelengkapan dan cek kesehatan fisik, seperti tinggi badan dan berat badan. Setelah semua administrasi dan cek kelengkapan kesehatan fisik, proses tes akan dilaksanakan di Polda Sumut," kata Kompol Jalanak, Selasa (17/3).

Dalam penerimaan calon anggota Polri ini berdasarkan pengumuman Nomor: Peng/7/ III/DIK.2.1./2020 tentang penerimaan Akpol, Bintara TPU, Bintara Kompetensi Pelayanan/Pol Air, Bintara Kompetensi Musik, Bintara Kompetensi Penerbangan (Pilot) Bintara Penyelidik Pembantu.

Selanjutnya, kata Kabag Sumda, Bintara Kompetensi Olahraga, Bintara Kompetensi Agama, Bintara Tata Boga, Bintara Kompetensi Perawat, Bidan, Pramugari, dan Tamtama Brimob.

Tampak sejumlah calon pendaftar anggota Bintara Polri antusias mendaftar di Mapolres Palas dalam penerima anggota Polri tahun 2020.

Rekrutmen ini merupakan penerimaan calon anggota Polri untuk menjadi Bintara Polri dengan pangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda) melalui pendidikan pembentukan Bintara Polri yang memiliki pengetahuan dan kemampuan dasar kepolisian, ketangguhan, sikap dan perilaku terpuji sebagai pelaksana utama tugas Polri.

Kompol Jalanak menjelaskan, beberapa persyaratan umum di antaranya warga negara Indonesia, beriman pada Tuhan YME, setia kepada NKRI, sehat jasmani dan rohani berumur paling rendah 18 tahun serta tidak pernah dipidana.

"Syarat lain yang harus dipenuhi di antaranya belum pernah menjadi anggota Polri, ijazah SMA dengan nilai ratarata 60,00 (lulus sebelum tahun 2018) dan nilai rata-rata 65,00 (lulus tahun 2018-2019)," jelasnya.

Kompol Jalanak menerangkan, dalam pendaftaran ini ada tata caranya yaitu pendaftaran

online, pendaftar membuka website penerimaan anggota Polri dengan alamat website penerimaan.Polri.go.id.

Dia mengingatkan, batas waktu verifikasi paling lambat empat hari, jika lewat data pendaftar online terhapus pada Pukul 24.00 WIB hari keempat.

"Proses pendaftaran ini gratis, tidak dipungut biaya dan bebas dari KKN, hal ini dalam rangka mewujudkan prinsip penerimaan terpadu Taruna/i Akpol TA 2020 yang bersih, transparan, akuntabel dan humanis (Betah),� tegas Kabag Sumda.

Ditambahkannya, jumlah peserta calon Bintara yang mendaftar mulai hari pertama sampai hari kedua berjumlah puluhan orang.

"Bagi calon siswa yang masih kurang berkas atau kelengkapan administrasi dipersilakan untuk melengkapi kembali sebelum penutupan pada 23 Maret 2020," tandasnya.

(ISN)

Panwaslu Kelurahan se-Kecamatan Binjai Selatan Dilantik

Rapat koordinasi Pemkab dengan usnrus Forkopimda Madina terkait penanganan virus corona di Aula Bupati Madina, Selasa (17/3).

Madina-andalas Untuk mengantisipasi masuknya virus corona atau Covid-19 ke Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina melakukan beberap langkah. Salah satunya membentuk satgas percepatan penanganan virus Covid 19.

"Untuk antisipasi penyebaran virus corona, langkah pertama adalah membentuk satgas percepatan penanganan Covid-19. Untuk itu beberapa lining sektor yang terkait dengan kesehatan, pendidikan, kepegawaian, kebencanaan sudah menyampaikan paparan saat rapat koordinasi dengan unsur Forkopimda," kata Bupati Madina melalui Sekda Gozali Pulungan kepada wartawan usia melaksanakan rapat koordinasi di Aula Kantor Bupati Madina, Selasa (17/3).

Hadir dalam rapat tersebut Ketua DPRD Madina Erwin

12

Polres Padang Lawas Terima Pendaftaran Calon Bintara

Sekolah Diliburkan Hingga 31 Maret Sidikalang-andalas Salah seorang warga Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi yang sempat ditangani di RSUD Sidikalang akhirnya dirujuk ke RSUP Adam Malik di Medan, Selasa (17/3) malam.

Warga tersebut sempat masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona.

harian andalas | Hal.

diberlakukan belajar di rumah yang dimulai juga sejak tanggal 19 Maret hingga 1 April 2020.

Istilahnya mereka bukan diliburkan tetapi belajar di rumah," jelasnya.

"Bagi ASN sendiri untuk finger print untuk sementara ditiadakan karena pemaparan virus ini dari wadah bukan dari udara, maka itu di lakukan absen manual, kemudian apel gabungan tiap hari Senin dan apel harian di masing-masing OPD juga ditiadakan," lajut Gozali.

Kemudian, tambah Gizali, bagi ASN yang akan melaksanakan perjalanan dinas harus betul-betul terpaksa dan sangat strategis. "Kalau sudah melaksanakan perjalanan dinas luar, terutama dari daerah provinsi yang sudah terpapar virus corona, maka yang bersangkutan akan kita isolasi selama 14 hari," tandasnya.

(JBL)

Binjai-andalas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Binjai Selatan resmi melantik Panwaslu kelurahan se-Kecamatan Binjai Selatan untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai tahun 2020. Pelarikan digelar di Cafe Lestari, Jalan Gunung Jayawijaya, Kecamatan Binjai Selatan, Rabu (18/3).

Turut hadir dalam pelantikan dan pembekalan tersebut Kapolsek Binjai Selatan AKBP Saiful Bahri, Ketua PPK Binjai Selatan Suprat, perwakilan Koramil 17 Pelda Dwi, Perwakilan Bawaslu Kota Binjai, Perwakilan Camat Binjai Selatan dan para tamu undangan lainnya.

Ketua Panwascam Binjai Selatan Muhammad Rio dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Panwaslu yang

terpilih dan meminta agar menjalankan tugas sesuai dengan peraturan dan ketentuan perundang undangan serta diharapkan dapat bekerja sama dalam mengawasi jalannya pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2020.

"Selamat kepada Panwaslu Kelurahan yang terpilih, diharapkan sinergitas dan kerjasamanya dengan pihak terkait, karena KPU dan Bawaslu sekarang sudah satu visi dan misi yaitu mensukseskan pemilu, bahwasannya tehknis ada di KPU dan pengawasannya ada di Bawaslu," ucap Muhammad Rio. Sementara itu, Kapolsek Binjai Selatan AKBP Saiful Bahri dalam sambutannya mengatakan siap berkoordinasi dan ikut berpartisipasi dalam bentuk pengamanan jalannya

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020.

"Polsek Binjai Selatan siap berkoordinasi dan melakukan pengamanan jalannya Pilkada, apalagi ada isu sejak dulu bahwa Binjai Selatan rawan bentrok selama Pilkada, namu hal itu semua tidak terbukti," ujar AKBP Saiful Bahri.

Berikut nama-nama Panwaslu Kelurahan se-Kecamatan Binjai Selatan yang dilantik, yakni Kelurahan Rambung Timur Abadi Ginting, Kelurahan Rambung Barat Rinal Achmad, Kelurahan Rambung Dalam Tri Juniarto, Kelurahan Binjai Estate Dedi Anora, Kelurahan Pujidadi Ahmad Zul Siregar, Kelurahan Tanah Seribu Rusmayadi, Kelurahan Bhakti Karya Sunar Jaya, dan Kelurahan Tanah Merah Niko Aliando.

(DED)

Sebanyak delapan Panwaslu Kelurahan se-Kecamatan Binjai Selatan saat diambil sumpah pada acara pelantikan di Cafe Lestari, Binjai Selatan, Rabu (18/3).

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANJUNG PURA: Muhammad Heri Syahputra TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara

SUMATERA UTARA

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

13

Pemkab Pakpak Bharat Sosialisasikan Pencegahan Covid-19 Pakpak bhara-andalas Pj Bupati Pakpak Bharat Asren Nasution mengumpulkan seluruh pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat di Balai Diklat Cikaok, usai apel pagi, kemarin, untuk memberikan arahan terkait penanganan penyebaran virud corona

arau Covid-19.

Dalam arahannya, Pj Bupati mengajak seluruh pejabat struktural di Pemkab setempat bersama-sama mencegah penyebaran virus corona yang belakangan ini melanda dunia.

"Mari kita tetap waspada, jangan takut, dan ikuti protokol yang

sudah ditetapkan pemerintah dalam penangannya. Kita percayakan kepada ahlinya dalam hal ini pihak kesehatan, para dokter, perawat dan tenaga medis," kata Asren.

"Terima kasih atas kesiapan kita semua, saya pikir tadinya tidak ada yang hadir mengikuti apel

ini, walaupun hal itu terjadi saya sebenarnya siap, mengingat situasi sekarang ini. Percayalah bapak ibu, ini ujian kemanusiaan bagi kita semua."

"Saya minta Dinas Kesehatan agar dibuatkan Prosedur Operasi Standar dalam penanganan musibah ini. Hal kedua

terkait pemilihan kepala daerah, harapan saya kiranya proses demokrasi ini dapat berjalan dengan lancar, karena tidak sedikit dana yang dibutuhkan untuk pesta demokrasi ini," tadasnya Asren juga berharap kepada Aparatur Sipil Negara untuk bisa menjaga netralitas demi

menjamin suksesnya pesta demokrasi Pilkada 2020 ini.

"Hal terakhir kita sudah dipenghujung TW I, mari kita tetap bekerja dengan profesional, pedomani aturan yang berlaku dan percepat proses kerja," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan

dan Direktur RSUD memaparkan terkat pencegahan penyebaran Covid-19.

Kemudian bagaimana virus itu berkembang dan bisa menulari manusia, langkah pencegahann dan penanganan infeksi dari Covid-19 tersebut.

(WES)

Gugus Tugas Covid-19 Tinjau Ketersediaan Bahan Pokok di Samosir

Bupati Karo Terkelin Brahmana didampingi Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang saat pembentukan Tim Gugus Tugas Covid 19 Kabuapten Karo di Aula Kantor Bupati Karo.

Bupati Karo:

RKPD 2021 Harus Berbasis Inovasi dan Data Kabanjahe-andalas Bupati Karo Terkelin Brahmana menekankan agar dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Karo tahun 2021 dilakukan berbagai inovasi di semua lini, baik itu di pemerintahan maupun kemasyarakatan.

Hal itu dikatakan Terkelin Brahmana saat memberikan arahan terkait Musrenbang RKPD 2021 di aula Kantor Bupati Karo, Kabanjahe, Selasa (17/3). Hadir unsur DPRD Karo, Forkopimda, perwakilan Pemerintah Provinsi Sumut, Yura Adlin Djalins dari Bank Indonesia Perwakilan Sumut, Badan Pusat Statistik Sumut Masta Juwita Gurning, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, keterwakilan perempuan, LSM, seluruh pimpinan OPD dan camat se-Kabupaten Karo.

Terkelin Brahmana mengatakan, Musrenbang RKPD Kabupaten Karo tahun 2021 adalah saripati dari visi misi Pemkab Karo, poin besarnya adalah perencanaan dan penganggaran. Untuk mewujudkan

visi tersebut, telah diterapkan lima misi.

Kelima misi tersebut yakni meningkatkan kualitas SDM yang berkarakter, meningkatkan pembangunan sektor pertanian dan pariwisata yang berwawasan lingkungan, meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan perekonomian daerah, membangun pemerintah daerah yang professional dan kompetitif melalui tata kelola pemerintahan yang responsive, dan meningkatkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi (KIS) dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana.

Namun demikian, pembangunan yang baik haruslah didukung dengan data yang valid dan akurat. “Kelemahan dalam perencanaan pembangunan saat ini kurang ketersediaan data sehingga mempersulit penyusunan arah kebijakan dan pelaksanaan pembangunan,” katanya.

Untuk itu, sambung Terkelin Brahmana, perencanaan pembangunan tahun 2021 yang akan datang seluruh usulan proogram dan kegiatan hendaknya dilengkapi dan didasari dengan data yang akurat sehingga agenda pembangunan yang dilaksanakan

akan tepat sasaran, efisien dan berkelanjutan.

Bupati menekankan, Musrenbang RKPD adalah forum pendekatan yang realistis, forum partisipatif, sehingga tidak boleh ada partisipasi masyarakat yang tercecer. Seluruh OPD harus mampu mensinergiskan dan mempertajam skala prioritas usulan kegiatan pembangunan agar dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pencapaian kinerja pembangunan daerah serta adanya keselarasan program dan kegiatan kebijakan pembangunan dari provinsi dan nasional.

“Karenanya, perencanaan yang dibuat harus benar-benar berbasis data akurat dan bersinergi diantara berbagai unit kerja antar instansi, antar tingkat pemerintahan dan stakeholders pembangunan di Kabupaten Karo melalui koordinasi, integrasi dan sinkronisasi yang prima,” kata Terkelin Brahmana.

Selanjutnya, paparan oleh nara sumber yang hadir secara bargantian. Lembaga Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumut diharapkan menjadi mitra pendamping dalam mengimplementasikan proses integrasinya.

(RTA)

Sekda Taput Tinjau Kesiapan BPBD Cegah Covid-19 Sekda Taput Indra Sahat Simaremare memimpin rapat bersama jajaran BPBD Tapanuli Utara membahas upaya pencegahan penyebaran dan penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Taput, Rabu (18/3).

Tarutung, andalas Sekretaris Daerah (Sekda) Kabulaten Tapanuli Utara (Taput) Indra Sahat Simaremare memimpin rapat bersama jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Taput untuk membahas upaya pencegahan penyebaran dan penanggulangan virus corona atau Covid19 di Taput. Rapat digelar di Kantor BPBD Taput, Tarutung, Rabu (18/3).

Dalam rapat yang dihadiri Kepala BPDB Taput Bonggas Pasaribu, Sekda menekankan agar BPBD yang merupakan Sekretariat Penanganan Pe-

nanggulangan Penyebaran Virus Corona di Kabupaten Taput dapat berfungsi maksimal sebagai pusat informasi terkait penanganan virus corona di daerah itu.

"Seluruh jajaran BPBD harus berbenah, mempersiapkan diri menghadapi segala kemungkinan dan termasuk dalam pemberian informasi satu pintu, sehingga masyarakat mendapatkan keterangan yang benar termasuk info seperti apa itu virus corona dan bagaimana langkah awal untuk tindakan pencegahannya," kata Sekda.

"Kita semua harus berperan

aktif dan mampu menindaklanjuti instruksi bapak Bupati dan juga pernyataan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tapanuli Utara terkait langkah-langkah dan himbauan untuk mengatasi penyebaran viris corona di Kabupaten Taput," lanjut Sekda.

"Saya berharap seluruh jajaran BPBD agar dapat kerja secara maksimal, kita berikan pelayanan maksimal dengan iklas untuk menjaga masyarakat dan jangan lupa untuk menjaga keselamatan diri. Semoga Kabupaten Taput yang kita cintai ini terhindar dari segala mara bahaya," ujar Sekda. (HOT)

Samosir-andalas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus corona atau Covid-19 yang dibentuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir mensosialisasikan kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona sekaligus meninjau harga dan ketersediaan kebutuhan bahan pokok.

Adapun Gugus Tugas Penanganan Covid-19 bidang ketersediaan bahan pokok/logistik dan bidang komunikasi publik, meninjau ketersediaan sembilan bahan pokok sekaligus mensosialisasikan kewaspadaan atas virus corona di Pasar Pangururan, Kabupaten Samosir, Rabu (18/3).

Tim terdiri dari Asisten II Setdakab Samosir, Kadis Nakerkoprindag, Kadis Ketapang, Kadis Pertanian, Kadis Kominfo, Kabag Perekonomian dan SDA beserta anggota TPID Kabupaten Samosir.

"Dari hasil kegiatan tersebut didapat stok sembilan bahan pokok masih relatif aman ketersediaannya di pasar, kenaikan harga hanya terasa pada komoditi gula dan bebe-

Bupati Samosir Rapidin Simbolon didampingi Wabup Samosir Juang Sinaga saat menyampaikan sambutan pada HUT Kabupaten Samosir tahun 2020. rapa jenis buah-buahan," kata Bupati Samosir Rapidin Simbolon melalui WhatsApp. Dikatakan Bupati, kenaikan harga gula terjadi karena gula yang dibeli dari grosir atau kios pedagang besar di Medan mengalami kenaikan. Gugus Tugas juga tidak menemukan adanya kegiatan penimbunan

barang pokok dan aktivitas pasar berjalan normal.

Ada isu bahwa pasar mau ditutup akibat adanya virus corona, tim menjelaskan bahwa hal itu adalah berita hoax.

"Tidak benar Pasar Onan Baru mau ditutup akibat adanya virus corona. Itu berita hoax," ujar Rapidin. (HN)

Bupati Toba Canangkan Bakti Sosial IBI-KB Kesehatan Bupati Toba Darwin Siagian memberikan arahan dan bimbingan kepada para bidan pada acara pencanangan Bhakti Sosial IBI- KB Kesehatan di Sinar Minang Convention Hall, Balige.

Balige-andalas Bupati Toba Darwin Siagian membuka dan mencanangkan bulan Bhakti Sosial Ikatan Bidan Indonesia (IBI)-KB Kesehatan di Kabupaten Toba tahun 2020. Pembukaan itu ditandai dengan pemukulan gong di Sinar Minang Convention Hall, Balige, Selasa (18/3).

Dalam pembukaan Bhakti Sosial IBI-KB Kesehatan tersebut, Bupati Toba turut didampingi Ketua IBI Toba Sitinuraya Sirait, Kepala DPPKB Herbet Pasaribu, Kadis Sosial Toba Rajaipan Sinurat, dan Kadis Kesehatan Toba Juliwan Hutapea.

Bupati Toba Darwin Siagian dalam arahannya mengatakan, kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi masyarakat. Tanpa kesehatan masyarakat akan sulit melaksanakan aktivitas sehari-harinya. Karena itu seluruh bidan diharapkan benar-benar serius menjalankan tugasnya, memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Khusus pelayanan kesehatan kepada ibu hamil, kepada para bidan saya minta agar efektif melakukan pemantauan. Upayakan memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik supaya jangan ada yang meninggal saat melahirkan," kata Darwin.

Selain itu, para bidan juga diharapkan bisa menjadi teladan di tengah-tengah masyarakat, menjadi motivator dalam peningkatan kesejahteraan keluarga, memberikan edukasi tentang KB dan pola hidup sehat serta dapat menjadi corong untuk menyampaikan informasi tentang perkembangan Kabupaten Toba kepada masyarakat di wilayah masingmasing.

Dalam kesempata itu, Kepala Dinas Kesehatan Toba Juliwan Hutapea memberikan sosialisasi tentang virus corona dan para bidan diharapkan ikut berpartisipasi aktif mensosialisasikan bagaimana cara mencegah penyebaran virus corona kepada masyarakat.

"Kita berharap para bidan aktif menyampaikan informasi tentang perkembangan kesehatan masyarakat di wilayahnya kepada Kepala Puskesmas atau Dinas Kesehatan," hara Juliwan.

Sebelumnya, Ketua IBI Toba Sitinuraya Sirait dalam laporannya mengatakan, Bulan Bakti Sosial IBI-KB Kesehatan ini digelar untuk meningkatkan pengelolaan dan pelaksanaan pelayanan KB dan Kesehatan di Kabupaten Toba.

"Tujuan khususnya adalah untuk meningkatkan cakupan peserta KB baru sebesar 75 persen dari PPM tahun 2020, meningkanya capaian indikator kesehatan 80-90 persen dan meningkatkan pembinaan kelangsungan peserta KB aktif di kecamatan se-Kabupaten Toba," terangnya.

"Bulan Bakti Sosial ini berlangsung selama lima bulan dan sudah dimulai sehak Januari 2020 lalu dan akan berakhir pada Mei 2020 mendatang," kata Sitinuraya Sirait. (EDU)

Pemkab Batu Bara Jalin Kerja Sama dengan Kejari Batubara-andalas Bupati Batu Bara Zahir menghadiri penandatanganan kerja sama bidang perdata dan tata usaha negara antara Kejaksaan Negeri (Kejari) Batu Bara dengan sejumlah OPD Pemkab Batu Bara di Aula Kantor Bupati Batu Bara, Selasa (17/3).

Penandatanganan kerja sama yang diikuti Dinas Ketenaga Kerjaan, Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Batu Bara dirangkai dengan pemberian penghargaan kepada Kejari Batu Bara.

Bupati Batu Bara Zahir

menyambut baik serta mengucapkan terima kasih serta apresiasi atas kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Batu Bara dengan Kejaksaan Negeri Batu Bara dalam Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara.

“Pemberian penghargaan atas kerja sama bidang Perdata dan Tata Usaha Negara antara Pemkab Batu Bara dengan Kejaksaan Negeri Batu Bara yang salah satunya adalah bantuan hukum dan pertimbangan hukum," kata Zahir.

Adapun lingkup bidang perdata dan tata usaha negara terdiri dari penegakan hukum, bantuan hukum, pertimbangan hukum dan tindakan hukum

meliputi pemerintah pusat dan daerah, BUMN, BUMD serta lembaga negara lainnya.

Zahir berharap kepada OPD yang lain dapat berkoordinasi terkait tindak lanjut perjanjian kerja sama dalam upaya perlindungan kepada Pemerintah Kabupaten Batu Bara dalam menghadapi permasalahan hukum di bidang perdata dan tata usaha negara.

"Dalam rangka persiapan dan kesiapan terhadap penyelesaian masalah hukum di bidang perdata dan tata usaha negara yang dihadapi Pemkab Batu Bara dalam menghemban dan melaksanakan tugas, tanggung jawab serta termasuk upaya perlindungan dalam bidang hukum perdata dan tata usaha negara," ujar Zahir.

(PR)

SUMATERA UTARA

Kamis 19 Maret 2020

harian andalas | Hal.

14

Cegah Virus Corona

Bupati Labuhan Batu Andi Suhaimi Dalimunthe saat memberikan keterangan.

Bupati Pastikan Belum Ada Virus Corona di Labuhan Batu Rantauprapat-andalas Bupati Labuhan Batu Andi Suhaimi Dalimunthe mengatakan, hingga saat ini belum ada pasien suspect virus corona atau Covid19 di Kabupaten Labuhan Batu. Hal ini disampaikan Bupati usai meninjau pelaksanaan UNBK di SMK Pemda Rantauprapa, Selasa (17/3).

Dijelaskannya, RSUD Rantauprapat telah menyediakan ruangan isolasi tersendiri apabila ada pasien suspect virus corona di Labuhan Batu. Masyarakat diharapkan agar selalu menjaga kesehatan dan mengikuti ketentuan sesuai yang telah dianjurkan pemerintah untuk menghindari Covid-19.

Terkait merebaknya virus corona di sejumlah daerah di Indonesia, Pemkab Labuhan Batu belum meliburkan sekolah-sekolah yang

ada di Labuhan Batu, namun Dinas Pendidikan akan mengambil kebijakan seperti belajar di rumah dan akan di realisasikan jika diperlukan.

Dengan metode tiga hari belajar di rumah satu hari di sekolah.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Labuhan Batu M Syaiful Ajhar membenarkan pernyataan Bupati Labuhan Batu. "Benar untuk saat ini kami belum mengeluarkan kebijakan untuk meliburkan proses belajar mengajar di sekolah," katanya.

Usai memberikan penjelasan, Bupati Labuhan Batu melanjutkan peninjauan pelaksanaan UNBK di SMKN 2 Rantau Utara didampingi Asisten Administrasi Pemerintahan, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, dan Kabag Protokoler. (ONE)

GAMKI Dukung Pendirian PTN di Tapanuli Utara Tarutung-andalas Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson Nababan didampingi Kadis Pendidikan, Kadispora dan Kakan Kesbang menerima audiensi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Taput di ruang kerja Bupati, Rabu (18/3).

"Persoalan Tapanuli Utara adalah kemiskinan. Kenapa miskin?

Karena kita eksport uang ke luar daerah untuk kuliah. Bagi orang Batak, kuliah itu harus walau kondisi yang sangat susah sekalipun.

Untuk itulah saya ingin mencari solusi agar uang itu tetap di sini di Tapanuli Utara," ujar Bupati.

Bupati menyampaikan, keberadaan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) akan memberi jalan untuk kesejahteraan, di mana eksport biaya kuliah akan ditekan, uang akan beredar di Taput, penghematan untuk biaya kost dan makan karena akan tinggal bersama orangtua, dan si anak juga bisa tetap membantu orangtua dalam menghasilkan uang.

"Di samping itu pelayanan jasa akan berkembang yang menjadi penghasilan masyarakat, seperti kost kost an, transportasi, hotel, restoran, wisata dan jasa lainnya.

Ini yang kita cari, pertumbuhan ekonomi yang pesat, kemiskinan yang tadi akan teratasi dan akan kita capai masyarakat Taput yang sejahtera," ujar Bupati.

"Mari kita bangun Tapanuli Utara bersama-sama, ini untuk kepentingan masyarakat Tapanuli Utara, untuk meninggalkan momok kemiskinan. Setiap kebijakan dan program, saya selalu mengingat bagaimana masyarakat Tapanuli Utara sejahtera dan bahagia," ujarnya.

Ketua DPD GAMKI Taput Rijon Manalu dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada Bupati Taput yang sangat cepat tanggap untuk penanganan virus corona atau Covid-19.

Rijon Manalu menyampaikan, rencana pendirian PTN di Tapanuli Utara dinilai dapat memberikan manfaat positif dan berdampak luas dalam kehidupan masyarakat Taput. (HOT)

Wabup Dairi Akui Penempatan Pejabat Belum Tepat Sidikalang-andalas Wakil Bupati (Wabup) Dairi Jimmy AL Sihombing tidak membantah penempatan pejabat di lingkungan Pemkab Dairi belum sesuai dengan prinsip manajemen. Bahkan prinsip ‘The rigt man on the right place" belum sepenuhnya diterapkan.

“Adanya pengaduan ke Komisi ASN, ke Menpan RB termasuk ke DPRD hingga dilakukan RDP, itu mengindikasikan bahwa mutasi ada masalah," kata Jimmy AL Sihombing, Rabu (18/3), di sela-sela melakukan monitoring gas Elpiji 3 Kg. Diuraikan, dirinya mengambil sikap tidak menghadiri dua kali pelantikan pejabat yang digelar medio Nopember 2019 dan Januari 2020 lalu. “Tidak hadir dalam 2 kali mutasi adalah sikap saya terhadap mutasi.

Saya kira, teman wartawan sudah paham maksud saya,” sebutnya.

Mutasi seharusnya ke arah yang lebih positif. Irosnisnya, puluhan kepala sekolah yang sudah memiliki Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS) dicopot dan diganti dengan guru yang belum punya NUKS. Hal itu mengorbankan masyarakat khususnya pelajar karena sesuai Permendikbud, kepemilikan NUKS merupakan syarat pencairan dana BOS dan penandatanganan ijajah.

"Selain itu, salah satu syarat untuk diangkat menjadi camat ada-

lah berpendidikan S1 (sarjana-red), dan lebih spesifik memiliki ilmu pemerintahan. Dan hal itu yang mendasari alumni STPDN lebih diprioritaskan, tetapi faktanya, ada ASN yang tidak sarjana tetapi diangkat menjadi camat," tandasnya.

Ketika kembali ditanyakan, penempatan pejabat menjadi pelaksana tugas, khususnya Plt Direktur RSUD Sidikalang yang saat ini ditempati pejabat berlatar belakang pendidikan Sarjana Tekhnik, Jimmy terlihat tersenyum.

Menurutnya, masih banyak figur lain yang cocok dan memiliki kemampuan untuk posisi tersebut.

Seharusnya untuk job direktur rumah sakit, walaupun dengan kapasitas pelaksana tugas, idealnya harus ditempati seorang tenaga medis yang mempunyai kemampuan dan keahlian di bidang kerumahsakitan dan sedikitnya berlatar belakang pendidikan kesehatan.

“Ada Undang-Undang maupun peraturan Menteri Kesehatan yang mengatur jabatan struktural khususnya jabatan direktur di rumah sakit yakni seorang tenaga medis yang mempunyai kemampuan dan keahlian di bidang kerumahsakitan. Mungkin karena yang sekarang masih pelaksana tugas barangkali," sebutnya tersenyum.

(GOL)

Pemeriksaan Kesehatan di Teluk Nibung Diperketat Tanjung Balai-andalas Untuk mencegah masuknya virus corona atau Covid-19 di Indonesia, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjung Balai bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tanjung Balai memperketat pemeriksaan kesehatan penumpang di Pelabuhan Teluk Nibung Tanjung Balai.

Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial besama GM Pelindo I Cabang Tanjung Balai-Asahan Aulia Rahman Hasibuan dan didampingi Sekda Kota Tanjung Balai Yusmada, memantau secara langsung kesiapan pemeriksaan kesehatan terhadap penumpang dalam rangka antisipasi virus corona di terminal penumpang Pelabuhan Teluk Nibung, Selasa (17/3) sore.

Dalam kunjungan tersebut Syahrial meninjau kesiapan pelabuhan dan melihat fasiltas peralatan serta kelengkapan yang sudah tersedia di Pelabuhan Penumpang Teluk Nibung di antaranya, pemeriksa suhu tubuh atau thermal scanner, satu unit ambulance dan satu ruangan isolasi.

Syahrial juga melihat langsung standar pemeriksaan yang dilakukan kepada para penumpang Kapal KM Ocean Star yang baru tiba di Pelabuhan Teluk Nibung, Kota Tanjung Balai dari Pelabuhan Port Klang Malaysia pada Pukul 17.00 WIB.

andalas/syamsul bahri

Wali Kota Tanjung Balai HM Syahrial dan GM Pelindo I Cabang Tanjung Balai-Asahan Aulia Rahman Hasibuan dan pejabat lainnya foto bersama usai meninjau kondisi Pelabuhan Penumpang Teluk Nibung.

Tercatat sebanyak 140 penumpang dan semuanya warga Negara Indonesia bersama kapten dan ABK kapal yang berjumlah 10 orang langsung melakukan proses mencuci tangan menggunakan hand sanitizer, selanjutnya menjalani proses pemeriksaan suhu tubuh oleh petugas Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) dengan menggunakan thermal scanner dan thermogun untuk mengetahui apakah ada penumpang yang terpapar Covid-19.

Dari pemeriksaan itu, terdapat empat orang yang dikategorikan Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan kemudian dilakukan pemeriksaan di ruangan isolasi. Hasilya keempat ODP tersebut negatif terpapar Covid-19 dan tidak mengalami demam atau ciri-ciri pneumonia.

"Kita tetap harus waspada, untuk itu kita melakukan persiapan untuk mencegah hal ini. Pemko Tanjung Balai telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengan-

tisipasi virus corona, dengan memperketat penjagaan di pelabuhan hingga pemasangan alat pendeteksi peningkatan suhu tubuh di area kedatangan," kata Syahrial.

“Siapapun dari luar yang datang ke Kota Tanjung Balai melalui jalur transportasi laut (kapal), harus dilakukan pemeriksaan kesehatan dengan lebih ketat menggunakan thermal scanner," tambah Syarial.

Selain itu, lanjutnya, Pemko Tanjung Balai akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak dalam mengantisipasi masuknya penumpang dari luar negeri (Port Klang) sehingga menciptakan situasi yang kondusif bagi masyarakat Tanjung Balai.

“Saya menghimbau kepada masyarakat Kota Tanjung Balai, waspada penting tetapi jangan ini menjadi keresahan, Pemerintah Kota Tanjung Balai terus berupaya mengantisipasi dan merespon terkait virus corona," ujar Syahrial.

Sementara itu, didampingi

sejumlah kepala OPD Pemko Tanjung Balai, Syahrial melakukan kunjungan ke beberapa fasilitas kesehatan milil pemerintah dan apotek yang ada di Kota Tanjung Balai.

Salah satunya RSUD Tengku Mansyur.

Tiba di RSUD Tengku Mansyur, Syahrial langsung membasuh tangan dengan hand sanitizer dan memberikan hand sanitizer kepada para pengunjung dan pasien di rumah sakit tersebut, sembari mengajak untuk selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan agar terhindar dari penyakit.

Syahrial meninjau kamar isolasi yang menjadi bagian dari fasilitas standart yang harus dipersiapkan untuk antisivasi bagi pasien suspect virus corona dan menyampaikan untuk merubah nama Ruangan Unit Hemodialis menjadi ruangan isolasi.

"Masyarakat jangan panik dan takut, tetaplah beraktivitas seperti biasa serta terus menjaga kebersihan diri dan lingkungan," kata Syahrial. (SB)

Elpiji 3 Kg Langka dan Mahal

Wabup Dairi Minta Pertamina Tindak Agen dan Pangkalan Nakal Sidikalang-andalas Wakil Bupati (Wabup) Dairi Jimmy AL Sihombing melakukan monitoring ke sejumlah kios pengecer Elpiji 3 kilogram (Kg) di Kecamatan Sidikalang, Sitinjo, dan Sumbul, Rabu (18/3). Dari peninjauan itu ditemukan fakta kalau barang bersubsidi itu mengalami kelangkaan dan harga jual yang mahal.

Saat monitoring di kios milik Hulman Simamora dan Sahala Simamora di Panji Bako Desa Sitinjo 2, Kecamatan Sitinjo, Wakil Bupati menemukan barang kosong dan yang tinggal hanya tumpukan tabung kosong. Pemilik kios mengaku sudah tiga minggu tidak mendapat pasokan.

“Sudah tiga minggu kosong. Kita minta ke pangkalan, tidak diberi. Hal seperti ini sudah sering terjadi”, terang pemilik kios kepada Wabup.

Mendapatkan informasi tersebut, Jimmy AL Sihombing selanjutnya menelepon Plt Kadis Perindustrian dan Perdagangan Dairi Rahmatsyah Munthe agar segera bertindak dan melakukan pengawasan karena menyangkut kepentingan masyarakat banyak.

Wakil Bupati Dairi Jimmy AL Sihombing berbincang dengan pemilik kios Hulman Simamora di Panji Bako Desa Sitinjo 2, Kecamatan Sitinjo seputar ketersediaan dan harga Elpiji 3 Kg, Rabu (18/3). andalas/parulian nainggolan

Kepada wartawan, Jimmy AL Sihombing menjelaskan, dari sejumlah kios yang didatangi, selain masalah kelangkaan, fakta lain yang diperoleh adalah harga jual yang cukup tinggi, bervariasi antara Rp 25 ribu bahkan ada yang tembus hingga diangka Rp 30 ribu per tabung.

“Masalah harga yang terlalu tinggi tidak mutlak kesalahan kios, hal itu terjadi karena untuk mendapatkan suplai, kios juga harus membayar lebih kepada pemasok," sebut Jimmy.

Dia menyebut pasokan dari SPBE normal, sehingga yang memicu terjadinya ke-

langkaan dan berdampak pada tingginya harga jual kepada masyarakat, merupakan dampak tindakan penyimpangan. Hanya saja, dia belum menyebut siapa yang diduga melakukan penyelewengan.

Pengawasan dan investigasi akan diintensifkan, pihakpihak nakal dan melakukan penyimpangan akan ditindak.

Pemkab Dairi akan menyurati Pertamina meminta untuk dikenakan sanksi, termasuk meminta agar melakukan pencabutan ijin.

“Kalau penyimpangan terjadi di tingkat agen seperti melakukan penumpukan,

maka agen yang akan ditindak, kalau penyimpangan terjadi pada tingkat pangkalan, maka mereka akan menerima konsekuensi," sebut Wabup kesal.

Untuk memastikan Elpiji 3 Kg tidak salah sasaran, Wakil Bupati Dairi juga meminta Satpol PP melakukan pengawasan kepada pengusaha restoran, jika ditemukan maka akan ditindak termasuk mencabut ijin usahanya.

“Gas Elpiji 3 Kg ini diperuntukkan bagi keluarga miskin, jika ada pengusaha yang nakal dan memakai gas bersubsidi akan dikenakan sanksi tegas,” sebutnya. (GOL)

Antisipasi Virus Corona

Jajaran Polres Labuhan Batu Cek Kesehatan Rantauprapat-andalas Kapolres Labuhan Batu AKBP Agus Darojat bersama tim dokter dan para pejabat utama di lingkungan Polres Labuhan Batu serta personel, melakukan pemeriksaan kesehatan seperti pengecekan tensi darah, pemberian obat dan vitamin serta

pemeriksaan suhu tubuh badan.

"Kegiatan ini dilakukan guna mengantisipasi penyebaran dan penularan virus corona di lingkungan Polres Labuhan Batu," ujar Kapolres Labuhan Batu AKBP Agus Darojat, Rabu (18/3) pagi.

Kegiatan itu dihadir

seluruh Kabag, Kasat, Perwira dan brigadir serta ASN di Polres Labuhan Batu. Setelah dilakukan pengecekan kesehatan pada seluruh personel Polres Labuhan Batu, diketahui tidak ada ditemukan terindikasi terkena virus corona.

Untuk itu, AKBP Agus Darojat berpesan kepada

seluruh personel Polres Labuhan Batu agar tetap menjaga kesehatan dengan pola hidup sehat, hindari kontak langsung dengan orang yang mengalami sakit, cuci tangan dengan hand sanitizer, rajin berolahraga dan makan makanan sehat dan bergizi. (ONE)

Tim medis tampak sedang melakulan pengecekan kesehatan Kapolres Labuhan Batu AKBP Agus Darojat.

HARIAN

andalas LUGAS DAN CERDAS

Kamis, 19 Maret 2020

andalas | Hal. 16

CUPI CUPITA

POSITIF NARKOBA

Suami Vanessa Angel Tinggalkan Kantor Polisi Hasil tes narkoba suami Vanessa Angel, Bibi Ardiansyah telah dinyatakan positif oleh kepolisian. Namun, rupanya Bibi diperbolehkan pulang bersama Vanessa pada Selasa malam, 17 Maret 2020. Menurut Milano Lubis, kerabat Vanessa yang juga berprofesi sebagai pengacara tersebut, Bibi boleh pulang karena menunggu hasil tes dari Badan Narkotika Nasiona (BNN) l di Lido, Sukabumi, Jawa Barat.

“Ya memang positif. Cuma karena masih menunggu hasil yang di Lido, karena mungkin kan gini, tidak ditemukan narkotikanya. Cuma ampethamin, terkait dengan obat yang mengandung narkotika aja sebenarnya,” kata Milano saat dihubungi wartawan melalui telepon, Rabu, 18 Maret 2020.

Menurut Milano, kemungkinan besar polisi menilai Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah kooperatif menjalani pemeriksaan. Sisi kemanusiaan juga digunakan karena saat ini Vanessa tengah berbadan dua. Keduanya kembali ke rumah, namun bukan berarti proses hukum dihentikan.

“Ya sudah. Tetap jalan proses, sambil menunggu hasil dari Lido,” ucapnya.

Perkembangan terakhir, hasil tes urine yang dijalani Vanessa negatif narkoba. Maka, menurut Milano, nantinya, tes dari BNN Lido yang akan menjabarkan lengkap hasilnya. Hasil tes itu pula yang akan menentukan status Vanessa dan Bibi, karena saat ini status keduanya masih terperiksa. “Iya. Kan gini, yang ada di polres kan belum bisa memastikan. Untuk pastinya itu kan ya memang dibawa ke BNN Lido. Hasil pemeriksaan di Lido yang dipakai. Untuk di polres kan cuma petunjuk aja untuk dilakukan lebih ke mana,” kata Milano.

Milano juga berujar, keduanya telah lebih dari sekali menjalani proses tersebut dan tetap kooperatif. Milano sekali lagi meyakini hal itu yang membuat keduanya boleh tinggal di rumah selama menunggu hasil pemeriksaan dari BNN Lido.(VIVA)

KAREN POOROE

BOSAN DENGAN IMAGE SEKSI

Tidak Pernah Tuduh Suami Bunuh Anak Karen Pooroe menegaskan dirinya tidak pernah menuduh sang suami, Arya Satria Claproth membunuh anak mereka, Zefania.

Keterangan tersebut disampaikan kuasa hukum Karen, Wemmy Amanupunyo untuk menanggapi pernyataan pihak Arya yang merasa dituduh membunuh anak sendiri.

“Kan saya sudah katakan, tidak pernah kita menuduh ada pembunuhan atau apa, kan enggak. Coba deh feedback bahasa yang saya pakai. Entah itu kecelakaan, entah itu kelalaian atau ada tindak pidana lain kan kita enggak bisa pastikan itu,” ujar Wemmy di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan baru-baru ini.

Namun terkait dugaan kejanggalan pada kematian Zefania, Wemmy menilai wajar apabila Karen Pooroe menaruh kecurigaan.

Apalagi saat melihat jasad putrinya, Karen merasa tidak menemukan tanda-tanda Zefania jatuh dari ketinggian.

“Wajar dong, sekarang waktu saya datang lihat jasad anak itu memang seperti orang tidur gitu loh. Tidak ada tanda-tanda bahwa anak itu jatuh dari ketinggian,” jelas Wemmy.

Ditambah lagi, Wemmy menilai pihak Arya Satria Claproth terkesan enggan memberikan keterangan pasti terkait penyebab kematian Zefania. Sehingga wajar menurut Wemmy apabila pihak Karen menduga ada kejanggalan dibalik kematian Zefania.

“Dari pihak Arya sebagai orang tua laki-laki juga tidak pernah menginformasikan itu ke ibunya. Sekarang saya mau tanya, apa salah kalau kita tanya?

Kalaupun ditanya tidak bisa, ya kita pertanyakan ke polisi dong,” kata dia. “Kita kan ini menduga, mencari tahu kebenaran. Jadi kita tidak menuduh,” pungkasnya.(OKE)

Cupi Cupita rupanya bosan dengan stigma seksi yang melekat dalam dirinya. Apalagi netizen selalu menganggap miring.

Tak ingin dikenal seksi lagi, ia ingin berubah menjadi lebih baik.

"Udah ngalah sudah capek tapi tetap aja Cupi capek banget sama hal-hal nggak jelas, jadi Cupi juga risih," kata Cupi di Pagi-pagi Pasti Happy Trans TV, Mampang Jakarta Selatan, Rabu (18/3/2020).

Cupi hingga kini akui masih dapat komentar yang miring, contohnya saat pakai kaos ia tetap dinyinyir.

Sehingga dia bingung harus bagaimana.

"Kalau misalnya Cupi pake kaos, tetap aja netizen ngomongnya gitu nih, Cupi konfirmasi kayak gini kalau Cupi sudah mengubah image. setidaknya kalau Cupi sudah berubah," katanya.

Cupi juga akui selama ini sudah berubah.

Namun, ia tak bisa mengatur penilaian orang lain.

"Sebenarnya selama ini, Cupi juga sudah berubah cuma kan karena tetap aja pemikiran mereka kita nggak bisa batasin pemikiran orang.

Tapi kalo mereka berpikir kayak gitu gimana?" imbuhnya.

"Sebenarnya kalau masalah image itu netizen yang mengutarakan. Cupi istilahnya nggak ada maksud seprti itu, kalo misalnya udah kaya gini udah nggak, ibaratnya yang kita punya nggak bisa dibelakangin. Maksudnya ini jan tampilan Cupi harus gimana," pungkasnya.

Pemilik nama lengkap Cupi Warsita itu mengaku, selalu dihujat akibat terlalu seksi.

Namun, komentar miring dari netizen justru membuatnya resah dan berdampak bagi kehidupannya.

"Mungkin mereka yang di luar sana istilahnya selentingan-selentingan di luar sana, menurut mereka nggak ada arti. Tapi dampaknya besar buat Cupi," imbuhnya.

Sementara itu disinggung soal keluarga, Cupi mengaku keluarganya tahu image dia sebagai artis seksi. Keluarga bisa menerima, Cupi Cupita tak habis pikir orang-orang yang tak mengenalnya justru sangat jahat memandang dirinya.

"Keluarga dari awal menurut Cupi gimana sih, anak-anak segede Cupi nakal bisa dibilang wajar, kenakalan remaja. Cuma kalau dari kelaurga gimana ya, 'Ih bandel banget ini anak', sudah cuek. Cuma ada banyak hal orang-orang sampai sebegininya banget ya," kesal Cupi Cupita.(BBS)

3 Gejala yang Muncul 5 Hari Setelah Terinfeksi Virus Corona KASUS virus corona atau COVID-19 semakin meningkat dan sudah menjadi pandemi global. Seringkali, pasien yang dinyatakan positif tidak menunjukkan gejala di awal. Lantas, bagaimana cara mengenali gejala tersebut?

Menurut hasil penelitian terbaru, gejala-gejala penyakit COVID-19, mulai terlihat lima hari setelah terinfeksi. Studi terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine, menganalisis 50 provinsi, wilayah dan negara di luar Wuhan, China.

Tim AS menemukan bahwa jika kamu tidak mendapatkan gejala pada hari ke-12, kemungkinan kamu tidak akan mengalami gejala apapun. Namun, seseorang masih bisa menjadi pembawa infeksi dan membuat orang lain sakit. Inilah sebabnya mengapa para peneliti menasihati mereka yang bisa menularkan untuk mengisolasi diri selama 14 hari.

Dilansir Daily Star, Rabu 18 Maret 2020, tiga gejala yang harus diperhatikan adalah batuk, demam tinggi dan sesak napas.

Virus corona menginfeksi paruparu dan gejalanya mungkin dimulai dengan demam diikuti oleh batuk kering, yang dapat menyebabkan masalah pernapasan.

Jika kamu benar-benar menunjukkan gejalanya, itu belum berarti kamu menderita COVID-19. Hal itu dikarenakan gejala-gejalanya mirip dengan penyakit lain, seperti pilek dan flu. Kebanyakan orang yang menderita masalah pernapasan dapat sembuh.

Mereka yang memiliki gejala ringan dapat pulih dalam beberapa hari, tetapi bagi orangorang yang menderita radang paru-paru, bisa memakan waktu hingga beberapa minggu atau bulan. Angka kematiannya tergolong rendah, yaitu 1-2 persen.

Cara terbaik untuk melindungi diri sendiri dan membantu mencegah infeksi adalah dengan melakukan hal-hal sebagai berikut: - Sering-seringlah mencuci

tangan dengan sabun dan air, lakukan setidaknya selama 20 detik.

- Selalu cuci tangan saat pulang beraktivitas atau bekerja.

- Gunakan hand sanitizer jika sabun dan air tidak tersedia.

- Tutup mulut dan hidung dengan tisu atau lengan baju (bukan tangan) ketika kamu bersin dan batuk.

- Buang tisu bekas langsung di tempat sampah dan cuci tangan sesudahnya.

- Cobalah untuk menghindari kontak dekat dengan orangorang yang sedang sakit.

- Jangan menyentuh mata, hidung, atau mulut jika tangan kamu tidak bersih.

4 Langkah Mudah Virus corona COVID-19 yang telah mewabah ke lebih dari 100 negara di dunia membuat masyarakat khawatir. Mengingat dampak yang ditimbulkan dari wabah ini cukup besar bagi masyarakat. Belum lagi pemberitaan yang masif mengenai jumlah pasien dan korban meninggal tentu membuat masyarakat semakin khawatir akan penyebaran virus ini. Tidak dipungkiri bahwa keadaan ini meningkatkan risiko kondisi psikologis masyarakat.

World Health Organization atau WHO beberapa hari lalu merilis pedoman mengenai kesehatan mental terkait dengan pandemi COVID-19. Panduan ini berisi saran bagaimana menjaga kesehatan mental di kondisi seperti saat ini. Panduan ini dikembangkan oleh Departemen Kesehatan Mental dan Penggunaan Zat WHO. Seperti dikutip dari laman News, berikut tips dari WHO, cara meningkatkan kesehaan mentah di tengah wabah virus corona.

Bersikap empati WHO menyoroti bahwa virus corona ini telah meluas ke beberapa negara di luar China.

Maka dari itu badan kesehatan dunia ini meminta masyarakat untuk tidak menstigma pada suatu masyarakat tertentu.

“Bersikap empati kepada semua orang yang terkena dampak, di dan dari negara mana

pun,” tulis WHO dalam website resminya.

Baca berita dari sumber terpercaya Masyarakat disarankan untuk mencari informasi terbaru dari sumber tepercaya saja pada waktu tertentu sekali atau dua kali sehari.

"Paparan berita yang tiba-tiba dan hampir konstan tentang wabah dapat menyebabkan siapa pun merasa khawatir. Dapatkan faktanya, bukan rumor dan informasi yang salah," kata WHO. WHO menyarankan masyarakat mengunjungi situs web dan platform otoritas kesehatan setempat untuk dapat membantunya mengetahui mana fakta dan spekulasi.

Membantu orang lain Badan Kesehatan Dunia juga menunjukkan manfaat membantu orang lain, seperti menelepon tetangga atau anggota masyarakat yang mungkin membutuhkan bantuan tambahan.

“Bekerja bersama sebagai satu komunitas dapat membantu menciptakan solidaritas dalam menyikapi COVID-19," tulis WHO. Hargai petugas medis WHO juga mengingatkan semua orang untuk menghormati petugas layanan kesehatan terkait peran yang mereka mainkan untuk menyelamatkan hidup dan menjaga orang-orang yang dicintai tetap aman.

Cara Tubuh Melawan Virus COVID-19 Para peneliti Australia berhasil memecahkan misteri bagaimana sistem kekebalan tubuh manusia bekerja menghadapi virus corona. Sekitar 80 persen infeksi virus bersifat ringan hingga sedang, karenanya tim peneliti yakin bisa mengatasi pandemi global ini.

Temuan tim peneliti "Peter Doherty Institute for Infection and Immunity" (Doherty Institute), sebuah lembaga kerjasama Universitas Melbourne dan Royal Melbourne Hospital, sudah dipublikasikan dalam Jurnal Nature yang terbit Senin (16/3).

Kepala laboratorium Profesor Katherine Kedzierska menjelaskan, sistem kekebalan tubuh manusia merespons virus corona dengan cara yang sama seperti merespons flu biasa.

"Populasi sel kekebalan tubuh yang muncul sebelum pasien corona ini pulih, adalah sel yang sama yang kami lihat dalam kasus influenza," jelas Prof Kedzierska kepada ABC. Pengujian sampel darah dilakukan dalam empat waktu berbeda kepada seorang pasien perempuan berusia 40-an.

Pasien ini positif terinfeksi virus corona dan memiliki gejala ringan hingga sedang sehingga membutuhkan perawatan di rumah sakit.

Ia pernah berada di Wuhan, China, dan dirawat di rumah

sakit Melbourne dengan gejala lesu, sakit tenggorokan, batuk kering, dan demam.

Dokter mengambil empat sampel darah sebelum dan sesudah kesembuhannya.

Salah satu peneliti, Dr Oanh Nguyen, mengatakan hasil penelitian ini merupakan yang pertama terkait bagaimana cara sistem imun merespon COVID19. "Kami melihat luasnya respon imun pada pasien ini berbekal pengetahuan selama bertahun-tahun soal respon kekebalan tubuh pada pasien influenza," jelas Dr Nguyen.

"Tiga hari setelah pasien ini dirawat, kami melihat adanya populasi besar dari beberapa sel kekebalan tubuh. Ini merupakan tanda pemulihan untuk kasus influenza," katanya.

"Makanya kami memperkirakan bahwa pasien akan pulih dalam tiga hari. Dan benar, itulah yang terjadi," tambah Dr Nguyen.

Tim peneliti mampu melakukan penelitian ini dengan sangat cepat karena Australia sudah memiliki sistem medis yang siap menghadapi infeksi baru.

Naman sistemnya adalah "Sentinel Travellers and Research Preparedness for Emerging Infectious Disease" atau Setrep-ID yang dipimpin Dr Irani Thevarajan dari Doherty Institute.

Melalui sistem ini, tim dapat mengambil sampel biologis dari siapa saja yang baru kembali ke Australia dalam situasi wabah penyakit menular seperti COVID-19. "Ketika COVID-19 muncul, kita sudah punya protokol sehingga bisa dengan cepat memeriksa virus dan sistem kekebalan tubuh dengan sangat terperinci," jelas kata Dr Thevarajan.

Mirip influenza Professor Katherine Kedzierska puts on gloves in the lab. Prof Katherine Kedzierska bersama tim peneliti lainnya berhasil memetakan bagaimana cara kekebalan tubuh seorang pasien di Melbourne berhasil melawan virus corona.

Menurut Prof. Kedzierska, meskipun COVID-19 disebabkan oleh virus baru, namun sel-

sel pemulihan dalam tubuh orang sehat merespon dengan cara yang mirip pada kasus influenza. "Sekarang kita sudah tahu apa yang mendorong adanya pemulihan pada pasien COVID-19," ujarnya.

Prof. Kedzierska mengatakan metode mereka bisa digunakan untuk memahami respons kekebalan dalam kohort COVID-19 yang lebih besar, serta memahami apa yang kurang pada pasien yang meninggal.

Dr Thevarajan menambahkan, perkiraan saat ini menunjukkan 80 persen kasus COVID19 bersifat ringan hingga sedang.

Karena itu, memahami respons kekebalan tubuh pada kasus ringan ini sangat penting.

"Kami ingin memperluas penelitian secara nasional dan internasional untuk memahami mengapa orang meninggal karena COVID-19," jelasnya.

Dr Carolien Van de Sandt examines the blood samples of Coronavirus patients. Salah satu peneliti, Dr Carolien Van de Sandt, mengamati sampel darah pasien virus virus di laboratoirum.

Peneliti lainnya, Dr Carolien van de Sandt menjelaskan kepada ABC karena COIVD-19 merupakan virus baru, belum ada yang tahu bagaimana tubuh manusia meresponnya.

Dia berharap hasil penelitian bisa digunakan untuk menyaring pasien, apakah mereka cenderung mengembangkan gejala yang lebih serius atau tidak.

"Sehingga kita bisa lebih awal menyatakan, kasus ini akan parah, atau kasus ini akan ringan," jelas Dr van de Sandt.

Dari situ, katanya, tim medis bisa mengatur perawatan pasien sesuai kebutuhan masingmasing. "Informasi ini memungkinkan kita mengevaluasi calon vaksin karena idealnya vaksin itu harus meniru respon kekebalan tubuh manusia," kata Prof Kedzierska.

Namun ia belum bisa memastikan, apakah seseorang yang telah terinfeksi dan sembuh dari virus corona akan kebal terhadap virus untuk selamanya.(BBS)