Epaper Harian Andalas 21 Februari 2019

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

Kamis, 21 Februari 2019

D A N

No: 32843/Tahun XII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500

Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat takziah sekaligus melepas jenazah Pemimpin Redaksi Harian Andalas H Baharuddin dari rumah duka Jalan Polonia/Pendidikan, Gang B, Medan Polonia, Rabu (20/2).

Wakil Wali Kota Lepas Jenazah Pemred Harian Andalas Medan-andalas Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution melakukan takziah sekaligus melepas jenazah Pemimpin Redaksi Harian Andalas H Baharuddin dari rumah duka Jalan Polonia/Pendidikan, Gang B No 13 Medan, untuk dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Muslim Jalan Sei Batu Gingging,

C E R D A S

Rabu siang (20/2). Sebelum dimakamkan, jenazah terlebih dahulu disalatkan di Masjid Taufiq tak jauh dari kediaman duka. Hingga Rabu siang sebelum jenazah dibawa dari • LANJUT KE HAL. 15

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto saat melayat almarhum H Baharuddin di rumah duka, Rabu (20/2).

Kapolda: Almarhum Sosok yang Humanis Medan-andalas Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto mengungkapkan rasa kehilangannya atas meninggalnya Pemimpin Redaksi Harian Andalas almarhum H Baharuddin di usia 75 tahun. Usai melayat ke kediaman duka di Jalan Pendidikan, Gang Sempurna (Starban), Medan Polonia, Rabu (20/2), Kapolda mengaku ternyata telah cukup lama kenal dengan almarhum. Bahkan Agus mengatakan telah bersahabat

Poldasu Temukan Ekstasi Jenis Baru Unik Tapi Nyata

Buat Tas dari Kulit Kaki Sendiri Seorang wanita yang akan segera menjalani amputasi kaki punya keinginan menjadikan kulitnya sebuah tas tangan. Wanita bernama Joan asal Manchester yang berusia 55 tahun itu mengalami penyakit arteri periferal. Akibat dari kondisi ini, kaki kiri bagian bawahnya harus diangkat. Namun, daripada menjadikan kakinya sampah medis, Joan kini tengah mencari desainer yang bersedia mewujudkan mimpinya. Dia mengajukan niatnya itu ke situs Sewport.com yang memiliki mock up desain yang potensial untuk tas tangannya. Ia berharap bisa menghubungi desainer yang bersedia menciptakan tas dari kulit manusia. Dilansir dari laman Metro, Joan memiliki bujet 3.000 poundsterling atau sekitar Rp55 juta untuk mewujudkan aksesori dambaannya itu, ia menginginkan sebuah tas berukuran medium dengan tali pendek. "Saya tahu ini sedikit aneh dan menjijikan, dan sebagian berpikir saya gila. Tapi, ini kaki saya dan saya tidak bisa membayangkan kaki ini membusuk di suatu tempat. Ini bagian dari saya dan saya ingin menyimpannya," ujar Joan dalam pernyataannya. Para ahli di Sewport.com pun tertarik menemukan desainer yang sesuai dengan keinginan Joan. Di situs itu mereka menuliskan komentar, "Terungkap kalau dia menghubungi kami setelah melihat permintaan dari seorang wanita yang ingin membuat gaun dari rambut ibunya. Joan terinspiraai untuk melakukan hal serupa. Sebelum kau mengatakan, 'Ih, menjijikan!', kami telah • LANJUT KE HAL. 15

K

edua pria tersebut adalah Joni Pernando Silalahi (30) dan Steven Sihombing (21). Keduanya warga Jalan

Tangkul I, Kelurahan Siodorejo, Medan Tembung. Pihak kepolisian yang menerima informasi peristiwa tersebut langsung turun ke lokasi kejadian. Di

• LANJUT KE HAL. 15

Gubsu Edy Rahmayadi melantik Terbit Rencana PeranginAngin dan Syah Afandin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Langkat periode 2019-2024, di Kantor Gubsu, Medan, Rabu (20/2).

Bupati dan Wakil Bupati Langkat 2019-2024 Dilantik Gubsu Minta Jumlah Stunting Ditekan

Medan-andalas Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi melantik Terbit Rencana Perangin Angin dan Syah Afandin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Langkat periode 2019-2024 di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubsu, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30, Medan, Rabu (20/2). Keduanya diminta dapat Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto didampingi Direktur Reserse Narkoba, Kombes Pol Hendri Marpaung memperlihatkan barang bukti narkotika, Rabu (20/2).

Juga Sita 55 Kg Sabu dari Kurir asal Aceh Medan-andalas Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut menemukan 10 ribu butir pil ekstasi jenis baru yang dibawa oleh seorang kurir, yang merupakan warga asal Lhokseumawe, Aceh berinisial HY. Selain itu, dari penangkapan terhadap HY ini, petugas juga berhasil menyita barang bukti narkotika lainnya berupa 55 kilogram (Kg) sabu-sabu. Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto menerangkan, pil ekstasi jenis baru ini, tidak bisa terdeteksi mengandung PMMA (P-Metoksi Metafetamina) bila hanya mengandalkan uji labfor. "Jadi harus menggunakan alat pendeteksi, baru diketahui ekstasi itu mengandung

PMMA," ungkapnya kepada wartawan di halaman Gedung Ditres Narkoba Polda Sumut, di Medan, Rabu (20/2). Namun, sambungnya, dalam hal efek halusinasi dan adiktif, pil ekstasi ini sama dengan jenis yang sudah beredar pada umumnya. Hanya saja, bagi penggunanya jika dilakukan tes urine, hasil yang didapat akan negatif. "Ini jenis baru yang telah beredar di wilayah Indonesia. Inovasi (ekstasi) ini dilakukan,

untuk mengecoh masyarakat," jelasnya. Agus Andrianto lebih lanjut menyebutkan, tersangka HY merupakan sindikat peredaran narkotika jaringan internasional dari Malaysia untuk masuk ke wilayah Sumut. HY terpaksa diberi tindakan tegas terukur dengan cara ditembak di bagian kakinya karena melakukan perlawanan dan berusaha kabur ketika disergap. • LANJUT KE HAL. 15

Dituduh Curi Helm, Dua Pria Tewas Diamuk Massa Dua pria tewas setelah diamuk massa di dalam Kampus Universitas Negeri Medan (Unimed) Jalan William Iskandar, Medan Estate, Selasa sore (19/2). Keduanya dituduh mencuri helm saat akan keluar areal kampus tersebut

dengan almarhum sejak dirinya masih berpangkat Letnan Satu saat menjabat sebagai Kapolsek di Percut Sei Tuan dan Kasat Reskrim Poltabes Medan dengan pangkat Ajun Komisaris Polisi. Almarhum merupakan jurnalis senior yang pernah berkiprah di Harian Angkatan Bersenjata, kemudian pernah menjabat Pemred di Harian Sore Garuda, dan menjadi Pimpinan Redaksi Harian

sana petugas mendapati kedua pria sudah dalam kondisi sekarat setelah dihakimi massa. Petugas pun segera mengevakuasi keduanya ke Rumah Sakit Haji. Meski sempat mendapatkan pertolongan medis, nyawa keduanya tak dapat diselamatkan. Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Faidil Zikri

saat dikonfirmasi, membenarkan mengenai adanya aksi amuk massa yang berujung tewasnya dua pria tersebut. “Keduanya diduga melakukan pencurian helm,� ujarnya. Faidil mengatakan pihaknya telah memeriksa korban yang mengaku kehilangan helm dan beberapa saksi. "Kasusnya masih diselidiki. Korban

yang kehilangan helm juga sudah dimintai keterangan," kata Faidil, Rabu (20/2). Dan saat ini kedua jasad pelaku masih di Rumah Sakit Bhayangkara guna menunggu pihak keluarga datang menjemput. Sementara itu polisi tengah mengusut pelaku yang diduga menghakimi dua • LANJUT KE HAL. 15

menyelesaikan berbagai permasalahan di Langkat, khususnya stunting. Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak • LANJUT KE HAL. 15

Jokowi Tak Masalahkan Keabsahan Lahan Prabowo Jakarta-andalas Presiden Joko Widodo menyatakan penyampaiannya soal kepemilikan lahan milik calon presiden nomor 02 Prabowo Subianto di Aceh Tengah dan Kalimantan Timur bukan untuk mempermasalahkan keabsahannya. Dia tak mempermasalahkan apakah lahan itu didapat legal atau ilegal. "Saya hanya menyampaikan kan bahwa ada kepemilikan sejumlah itu. Enggak memasalahkan itu ilegal atau itu enggak. Enggak ada.

Jangan ditarik ke manamana," kata Jokowi usai memberikan pembekalan saksi di Hotel El Royale, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (20/2). Menurut Jokowi, dalam debat capres kedua kemarin dirinya tak menyebut lahan yang dipegang Prabowo itu bermasalah. Calon presiden nomor 01 itu mengaku hanya merespons pernyataan Prabowo yang menyebut program pembagian sertifikat • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING RABU, 20 FEBRUARI 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 10.136 10.034 CNY 2.090 2.070 EUR 16.040 15.877 GBP 18.468 18.283 HKD 1.799 1.781

Mata Uang Jual Beli 126 127 JPY 3.474 3.436 MYR 10.456 10.349 SGD 14.125 13.985 USD Sumber: BANK INDONESIA


SAMBUNGAN

Kamis 21 Februari 2019

Innova Tabrak Truk Beras di Tol Sei Rampah Medan-andalas Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) merenggut nyawa terjadi di Tol MedanSei Rampah Km 73 A, kawasan Desa Cempedak Lobang, Serdang Berdagai, Rabu (20/2) sekira pukul 15.30 WIB. Lakalantas yang melibatkan truk pengangkut beras dengan minibus Kijang Innova ini menewaskan seorang wanita di tempat kejadian perkara (TKP) dan mengakibatkan seorang korban lainnya mengalami luka berat. Direktur Lalu Lintas (Lantas) Polda Sumut Kombes Pol Yuli Kurniawan

1 Tewas, 1 Luka Berat

kepada wartawan menyebutkan, peristiwa nahas itu bermula ketika mobil Innova BK 1446 KL datang dari arah Medan menuju Tebing Tinggi melaju dalam kecepatan tinggi. Sampai di TKP, Innova hendak mendahului mobil truk tronton bernomor polisi BG 8062 DB yang mengangkut beras tersebut. "Tapi, tiba-tiba sopir Innova hilang kendali dan menabrak sisi belakang bagian kanan Mitsubishi tronton nomor polisi BG 8062 DB. Kemudian, mobil

Innova itu semakin hilang kendali dan menabrak pembatas jalan tol tersebut," sebut Yuli kepada wartawan, Rabu malam (20/2). Menurut Yuli, peristiwa itu mengakibatkan seorang wanita penumpang Innova meninggal dunia, satu korban luka berat, dan 2 korban lainnya luka ringan. Seluruh korban telah dibawa ke rumah sakit terdekat. "Kasus laka lantas ini ditangani oleh pihak Satuan Lalu Lintas Polres Serdang Bedagai," kata Yuli. Adapun korban tewas, atas nama Saronika Sinurat

(28), warga Huta I Habatu, Desa Bandar Pulo, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun. Korban mengalami luka robek di bagian pipi kiri dan meninggal dunia di TKP. Korban luka berat, yakni Maide Marbun (62), warga Huta I, Desa Bandar Pulo, Bandar, Simalungun, mengalami robek dahi dan dibawa ke RS Sultan Sulaiman, Serdang Bedagai. Korban luka ringan, Ana Frida Simbolon (33), warga yang sama. Penumpang Innova lainnya, Ciko Rapael Sinurat (3), warga yang sama

mengalami luka di kepala dan dibawa ke RS Melati. Dua korban lainnya, yakni Refani Olivia Marpaung (8) dan Dela Natalian Sinurat (6), keduanya warga yang sama, tidak mengalami luka. Informasi lain diperoleh mobil Innova nahas itu dikendarai Ferdinan Panjaitan (25) warga Huta I, Desa Bandar Pulo, Bandar, Simalungun, sedangkan truk pengangkut beras tersebut dikemudikan Hendra Panjaitan (30) warga Desa Huta Namora/Lumban Silambi, Kecamatan Silaen, Toba Samosir. Untuk kepentingan penyelidikan, baik mobil

DITUDUH CURI HELM, DUA PRIA TEWAS DIAMUK MASSA .................. • DARI HALAMAN. 1 orang hingga tewas di kompleks Unimed. Polisi menyebut pelaku penganiayaan itu diduga mahasiswa dan pihak keamanan kampus. "Pelaku (dalam proses) lidik (penyelidikan)," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan

Atmaja saat dimintai konfirmasi, Rabu (20/2). Tatan menyebut peristiwa itu terjadi sore tadi pukul 17.30 WIB. Dua korban itu bernama Joni Pernando Silalahi dan Stepen Sihombing. Awalnya, menurut Tatan, Joni dan Stepen, diduga mencuri helm di lokasi

tersebut. Setelahnya, Joni dan Stepen diduga mengalami penganiayaan. "Kedua korban diduga ditangkap oleh massa (yang) diduga pihak mahasiswa Unimed dan pihak sekuriti yang ada di lokasi kampus," ujar Tatan. "Selanjutnya (kedua korban) dihakimi atau dianiaya di lokasi kampus

hingga kedua korban tak sadarkan diri," imbuh Tatan. Setelahnya keluarga korban disebut Tatan mendatangi lokasi dan membawa dua orang itu ke RS Haji Medan. Namun Tatan menyebut nyawa kedua orang itu tidak tertolong. "Salah satu keluarga

korban membuat pengaduan ke Polsek Percut Sei Tuan atas kematian kedua korban yang dimassa karena diduga ketahuan mencuri helm yang terparkir di lokasi parkir Unimed," ucap Tatan. Saat ini Tatan menyebut kasus itu ditangani Polsek Percut Sei Tuan dan Polrestabes Medan. (ACO/DTC)

JOKOWI TAK MASALAHKAN KEABSAHAN LAHAN PRABOWO ........................... • DARI HALAMAN. 1 tanah tak bermanfaat lantaran tanah-tanah akan habis. "Memang tidak ada masalah. apa saya pernah bilang masalah? Enggak kok," cetusnya. "Saya itu menyampaikan, ya Pak Prabowo kan memyampaikan bahwa pembagian sertifikat itu tidak bermanfaat karena nanti kan tanah-tanah akan habis. Kan gitu," kata Jokowi menambahkan. Jokowi mengatakan dirinya memang telah menerapkan program pembagian sertifikat serta perhutanan sosial bagi masyarakat. Menurutnya, dalam program perhutanan sosial, masyarakat ada yang mendapat lahan dengan luas bervariasi, mulai dari 1 hektare dan 2 hektare. Sementara itu untuk masyarakat adat mereka bisa mengelola lahan mulai dari 800 hektare sampai 2 ribu hektare. "Itu kecil-kecil memang, ada yang dua hektare, memang kecil-kecil," ujarnya. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan negara tak akan mengambil lahan

calon presiden nomor 02 Prabowo Subianto, bila lahan tersebut masih produktif dimanfaatkan. Tanah negara yang dipegang Prabowo terletak di Aceh dan Kalimantan Timur lewat skema Hak Guna Usaha (HGU) dan disindir Joko Widodo dalam debat capres kedua. "Kemarin kan disampaikan bahwa lahan Pak Prabowo lahan yang produktif. Kalau lahan itu digunakan tak akan ditarik oleh negara," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (19/2). Moeldoko menyatakan bahwa pemerintah akan menarik konsesi terhadap perusahaan atau perorangan yang tak mampu mengelola lahan tersebut. Ketentuan tersebut juga sudah disampaikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. "HGU-HGU yang terlantar, yang selama ini tidak digunakan, itu yang ditarik," ujar mantan Panglima TNI tersebut. Sementara Jokowi saat melakukan kunjungan kerja ke Cianjur, Jumat (8/2) lalu meng-

ingatkan kepada pemegang hak kelola hutan dengan luas yang besar untuk memanfaatkannya secara produktif. Jika tidak, pemerintah akan mengambil kembali konsesi hutan dan dialihkan untuk rakyat. "Tidak diberikan ke yang gede-gede seperti yang lalulalu, setuju enggak? Masak ada yang sampai 200-300 ribu hektare. Rakyat mengelola satu hektare saja sulit," kata Jokowi ketika itu. Menurut Jokowi, pemerintah akan terus memberikan tanah dalam program perhutanan sosial kepada masyarakat. Calon presiden petahana itu ingin tanah yang diberikan dalam bentuk SK tersebut menjadi produktif dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. "Sekarang kita berikan kepada rakyat dalam bentuk surat keputusan seperti ini. Ini untuk 35 tahun, tapi status hukumnya jelas," ujarnya. Aset BPPN 2004 Direktur Media dan Komunikasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Hashim

Djojohadikusumo, mengklarifikasi pernyataan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo soal kepemilikan ratusan ribu hektare lahan di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah. Dia menjelaskan, lahan tersebut merupakan aset yang diperoleh oleh capres nomor urut 02 Prabowo Subianto dari lelang yang dilakukan oleh Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) pada 2004 silam. Menurutnya, BPPN mengambil lahan tersebut pada 1998 karena pengusaha besar yang saat itu wanprestasi tidak bisa membayar kembali ke perbankan nasional. "Saya bersaksi karena saya tahu persis bagaimana prosesnya, itu lahan yang disebut Pak Jokowi itu adalah bagian dari aset-aset yang Prabowo selamatkan tahun 2004 itu dalam rangka lelang aset-aset BPPN," kata Hashim dalam keterangan tertulis, Rabu (20/2). Adik kandung Prabowo itu menambahkan, lahan tersebut bukan milik kakaknya secara pribadi, melainkan aset perusahaan dengan sertifikat hak guna usaha (HGU) yang terdiri

dari hutan tanaman industri dan hak pengusahaan hutan. Menurutnya, semua lahan tersebut milik negara yang diberikan kepada sejumlah pengusaha untuk dikelola dalam rentang waktu 30 hingga 35 tahun. "Prabowo yang menyelamatkan dari kebangkrutan 2004 dan lahan itu semua bukan milik pribadi Pak Prabowo," katanya. Jokowi menyinggung lahan yang dikuasai Prabowo di Kalimantan Timur dan Aceh pada debat capres kedua, Minggu malam (17/2). Jokowi mengatakan itu untuk menanggapi Prabowo yang mengkritik program bagi-bagi sertifikat ala pemerintah. Prabowo lalu mengakui bahwa dirinya memang mengelola ratusan ribu hektare yang disebut Jokowi. Namun, dia menegaskan bahwa itu adalah milik negara. Prabowo mengaku dirinya memperoleh HGU untuk mengelola lahan yang dimaksud Jokowi. Dia juga menganggap lebih baik dikelola sendiri daripada jatuh ke tangan asing. (CNNI)

POLDASU TEMUKAN EKSTASI JENIS BARU .......................................... • DARI HALAMAN. 1 "Kepada tersangka diberikan tindakan tegas dan akan dikembangkan ke jaringan lainnya. Karena dia hanya sebagai kurir," sebut Agus. Jenderal bintang dua tersebut memaparkan, penangkapan terhadap HY dilakukan di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat pada Selasa (19/2) pukul 00.30 WIB. Tersangka ditangkap dari Bus Sempati Star, ketika

sedang membawa narkoba tersebut dari Aceh menuju Medan. Saat ditangkap, kata Agus, dari tiga tas jinjing yang dibawa tersangka, petugas menemukan 40 Kg sabu dibungkus kemasan teh China dan 10.000 butir pil ekstasi berlogo ikan warna orange. Kemudian, dari sebuah koper yang dibawa HY juga ditemukan 10 Kg sabu dibungkus kemasan teh China. Lalu dari tas ranselnya ditemukan 5 Kg sabu yang juga dibungkus

teh China bertuliskan Guan Yin Wang. "Narkoba ini masuk dari negara tetangga melalui Aceh untuk dibawa ke Kota Medan, untuk selanjutnya didistribusikan ke daerah-daerah lain," jelasnya. Sementara, Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut Kombes Pol Hendri Marpaung menyebutkan, untuk melakukan penangkapan ini dibutuhkan waktu yang cukup lama. Sebab kata dia, pihaknya harus melakukan pemantauan

terlebih dahulu. "Secara teknis tidak bisa diberitahukan karena masih dikembangkan. Namun, pengendalinya adalah orang Indonesia yang dilakukan dari Malaysia," bebernya. Tersangka HY mengaku telah tiga kali membawa narkoba dari Aceh ke Medan. Dua kali dia berhasil, namun yang ketiga kali dia tertangkap petugas. Dari jasanya yang pertama, dia mendapat upah Rp1,5 juta dan jasa kedua Rp3 juta.

"Yang ketiga ini baru dikasih ongkos Rp500 ribu," akunya, seraya menolak menyebutkan nama sosok yang menyuruhnya. Terhadap HY, polisi menjerat dengan Pasal 114 Ayat (2) dan atau Pasal 112 Ayat (2) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana penjara seumur hidup atau paling singkat penjara 6 tahun dan paling lama 20 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp10 miliar. (DA)

WAKIL WALI KOTA LEPAS JENAZAH PEMRED HARIAN ANDALAS .................. • DARI HALAMAN. 1 rumah duka untuk disalatkan dan dimakamkan, pejabat dari pemerintahan, Polri, TNI, kejaksaan, pimpinan organisasi, pimpinan parpol, hingga tokoh masyarakat, silih berganti datang melayat almarhum di rumah duka. Diantaranya Wagubsu Musa Rajekshah atau Ijek, Kapoldasu Irjen Pol Agus Andrianto, Danlanud Soewondo Kolonel Pnb Dirk Poltje Lengkey, Kasipenkum Kejatisu Sumanggar Siagian, Wakil Ketua DPRD Medan Iswanda Nanda Ramli, Ketua PWI Sumut Hermansjah, dan Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik. Sementara Iskandar ST selaku pemilik Star Media Grup yang menaungi Harian Andalas, Starberita.com, dan Koran Anti Korupsi juga terlihat telah tiba sejak pagi di kediaman duka untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum dan menyampaikan rasa duka mendalam untuk keluarga besar almarhum. Almarhum meninggal dunia dalam usia 75 tahun pada, Selasa (19/2) sekira pukul 14.30 WIB. Sebelum dinyatakan meninggal, almarhum yang diketahui punya riwayat sakit jantung, sempat dilarikan ke Rumah Sakit Deli, Jalan Merbabu. Kepergian almarhum yang tiba-tiba karena sebelumnya tidak sedang dalam kondisi sakit atau dalam perawatan,

tidak hanya membuat keluarga merasa sangat kehilangan, tetapi juga mengagetkan para sahabat, kerabat, handaitolan hingga para relasi almarhum. "Saya atas nama pribadi dan Pemko Medan mengucapkan turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya atas berpulangnya saudara kita Bapak H Baharuddin ke Rahmatullah. Semasa hidupnya beliau dikenal sebagai insan pers yang memiliki dedikasi tinggi. Beliau juga merupakan salah seorang wartawan senior di Kota Medan khususnya,” ucap Akhyar Nasution dalam kata pelepasan almarhum. Akhyar juga mengatakan bahwa almarhum merupakan sosok yang bersahabat dan memiliki banyak relasi. Selain itu, sambung Akhyar, alrlmarhum juga merupakan orang yang kritis dalam membuat pemberitaan. ”Almarhum juga dikenal sebagai orang yang bersahabat sehingga dapat kita saksikan banyak pelayat yang ikut melepas jenazah beliau pada siang hari ini. Itu menandakan beliau memiliki banyak relasi." "Selain itu, yang saya ketahui bahwa almarhum juga sangat kritis dalam menulis pemberitaan, namun tetap santun dalam berbahasa,” sambung Akhyar yang juga didampingi Kabag Humas Pemko Medan Rasyid Ridho Nasution. Akhyar juga berharap kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan dapat kuat dan

tabah menghadapi cobaan dari Allah SWT serta mengikhlaskan kepergiannya. “Saya berharap kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan agar tidak terus meratapi kepergian almarhum serta jangan berlarut-larut dalam kesedihan, karena ini merupakan takdir dan ujian dari Allah SWT. Ikhlaskan kepergian beliau dan selalu doakan agar dibrikan tempat terindah oleh Allah SWT,” kata Akhyar. Selama hayatnya almarhum aktif berprofesi sebagai wartawan dan terakhir sebagai pengurus Dewan Kehormatan Provinsi PWI Sumut serta Bendahara SPS Sumatera Utara. Sangat Kehilangan Rasa sangat kehilangan atas meninggalnya wartawan senior itu ternyata tidak hanya dirasakan oleh keluarga besar almarhum dan keluarga besar Star Media Grup khususnya Harian Andalas, tetapi juga turut dirasakan kalangan insan pers di Sumut Almarhum bukan hanya dikenal sebagai sosok wartawan yang berdedikasi dan berintegritas, tetapi juga dikagumi karena di balik sikapnya yang tegas dan disiplin, almarhum sebagai sosok wartawan yang pengayom layaknya seorang ayah, sehingga tak sedikit wartawan-wartawan yang lebih muda memanggil almarhum dengan sapaan "ayah." Karena itu Ketua PWI Sumut Hermansjah pun

mengaku sangat terkejut saat pertama kali mendapat kabar atas kepergian almarhum. "Kami tahu ayahanda yang kami sayangi wafat Selasa (19/ 2) sore dari Agus Salim Ujung (Korda Harian Andalas-red)," ujarnya saat menyampaikan kata-kata takziah di rumah duka. Almarhum, kata dia, selain masih tercatat sebagai Pengurus di Dewan Kehormatan Daerah (DKD) PWI Sumut, juga merupakan Bendahara SPS Sumut. "Kami dengar almarhum jelang Sholat Zuhur sebelum diketahui meninggal dunia, baca Quran dan Alqurannya sedang terbuka. Alhamdulillah almarhum khusnul khotimah," tuturnya. Ia juga menyampaikan almarhum selama hidupnya merupakan orang yang aktif dalam pergaulan dan dikenal baik. "Tidak ada sedikitpun perkataannya yang pernah menggores hati kami. Keluarga besar PWI turut berduka cita sedalam-dalamnya dan doakan almarhum khusnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan tabah," ujar Herman. Rasa terkejut dan tidak percaya akan kepergian almarhum juga diungkapkan Ketua SPS Sumut Farianda Putra Sinik saat menyampaikan kata-kata takziah di rumah duka. "Waktu di telepon dan saya baca WA, saya gak percaya Pak Bahar meninggal. Malamnya saya datang ke mari, masih gak

percaya juga. Beberapa hari yang lalu kami masih bersama almarhum dalam acara Hari Pers Nasional (di Surabaya). Kami sempat ke Malang dengan naik mobil bertiga dengan istri saya. Almarhum yang duduk di depan banyak diam, tidak seperti biasanya. Saya tegur, Bapak kok diam aja, almarhum hanya senyum aja. Empat tahun kami sama menghadiri Hari Pers Nasional, selalu tiap jam 4 pagi, nelepon saya membanguni menyuruh Sholat Subuh. Almarhum selalu membimbing dan mengingatkan saya, dalam menggunakan anggaran (SPS)," kenang Farianda yang tak kuasa menahan tangisnya. Karenanya, SPS Sumut, ujar Farianda, sangat kehilangan sosok almarhum. "Semoga almarhum diampuni segala dosa-dosanya. Ditempatkan di tempat sebaiknya di surga jannatun na'im. Almarhum panutan kami di SPS, rapat SPS baru kami mulai sampai beliau datang. Selamat jalan Pak Bahar, kembalilah kepada Allah dengan tenang," tutur Farianda dengan suara terisak. Selamat jalan Bapak yang sangat kami sayangi dan cintai. Kami keluarga besar Harian Andalas takkan pernah lupa dengan nasihat dan bimbingan yang Bapak berikan. Kami sangat kehilangan. Doa kami mengiringi kepergianmu Bapak yang menjadi panutan. Semoga khusnul khotimah...(BEN/YN)

harian andalas | Hal.

Innova yang kondisinya rusak berat maupun truk tronton tersebut telah diamankan sebagai barang bukti lakalantas di Satlantas Polres Sergai. Sementara salah korban luka akibat lakalantas di Tol Medan-Tebing Tinggi Km 73, dirujuk ke Ruma Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik RSUPHAM Medan. Korban atas nama Chiko Rafael Sinurat berusia 3 tahun itu tiba di rumah sakit vertikal itu, Rabu malam (20/ 2) sekira pukul 20.45 WIB. “Korbannya baru masuk

15

satu, pasien anak atas nama Chiko Rafael Sinurat usia 3 tahun, rujukan RS Melati Kampung Pon. Baru aja masuk IGD sekitar sekitar pukul 20.45 WIB,” jelas Kasubag Humas RSUPHAM Rossario Dorothy Simanjuntak MIKom. Dijelaskannya, kondisi pasien GCS (Glasgow Coma Scale) atau tingkat kesadaran 5. “Tingkat kesadaran manusia normalnya 15, namun pasien GCS 5. Saat ini sedang dalam penanganan tim medis kita di IGD,” katanya. (DA/YN)

BUPATI DAN WAKIL BUPATI LANGKAT 2019-2024 DILANTIK... • DARI HALAMAN. 1 lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Hadir pada acara itu, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Ketua TP PKK Provsu Nawal Edy Rahmayadi, Wakil Ketua TP PKK Provsu Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, mantan Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, Sultan Langkat Tuanku Azwar Abdul Djalil Rahmatshah Al Hajj. Tokoh masyarakat Syamsul Arifin, Ketua DPD Partai Hanura Sumut Kodrat Shah, Wakil Ketua TP PKK Langkat Endang Kurniasih, Anggota DPRD Sumut dan Langkat, OPD Pemprovsu dan Langkat, serta unsur Forkopimda Langkat. Gubsu Edy Rahmayadi menyebut, stunting merupakan salah satu masalah yang dihadapi Kabupaten Langkat. Karena itu, kepada keduanya, diminta agar menekan jumlah stunting. “Saya mau ini ditekan, jangan mau jadi juara yang negatif, bagaimana masa depan bangsa ini, jika anak-anaknya banyak kena stunting,” ujarnya. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, Gubsu mengharapkan Bupati dan Wakil Bupati Langkat agar bekerja sama dengan berbagai komponen. “Rangkul itu tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh pemuda, ajak semuanya, saya yakin Pak Terbit pasti bisa,” katanya. Khusus kepada Bupati Langkat yang baru, Gubsu juga berpesan untuk selalu bekerja sama dengan Wakil Bupati. Menurutnya Wakil Bupati sudah ditakdirkan untuk bekerja bersama hingga akhir masa periode nanti. “Anda tidak bisa bekerja sendirian, Anda dibantu oleh wakil, Andalah yang meminta rakyat agar memilih Anda bersama Afandin,” katanya mengingatkan. Gubsu juga berpesan, agar keduanya mampu menjadikan Langkat lebih hebat. Apalagi, banyak tokoh asal Langkat yang menjadi pemimpin. “Ada dua gubernur yang berasal dari Langkat. Ini menunjukan orang Langkat hebat-hebat. Saat ini, kejayaan, kehebatan, dan bermartabatnya Langkat tergantung dari bagaimana bupati dan wakil bupatinya saat ini,” katanya. Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin mengatakan, akan menjalankan apa yang telah disampaikan Gubsu Edy Rahmayadi pada sambutannya. Dirinya akan menjalankan program sesuai dengan visi dan misi yang telah dibuatnya, terutama mengenai

kesehatan dan pendidikan. Mengenai stunting yang disebut Gubsu, Terbit mengatakan akan segera mengumpulkan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Langkat dan pihak terkait untuk membahas hal tersebut. “Sesuai arahan Pak Gubernur kita lihat nanti, akan kita rapatkan di OPD terkait,” ujar Terbit usai pelantikan. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Langkat Tio Rita br Surbakti. Usai melantik, Ketua TP PKK Provsu Nawal Edy Rahmayadi mengharapkan agar Tio Rita dapat bekerja sama dengan pihak terkait untuk menyelesaikan masalah kesehatan keluarga di Langkat. “Saya sangat mengharapkan kerja keras anda. Saya berharap anda dapat bekerja sama dengan elemen terkait, bantuan dari pembina PKK juga sangat dibutuhkan untuk itu,” katanya. Selain itu, Nawal juga mengharapkan Dekranasda Langkat dapat menjaga hasil kerajinan asli daerah itu. Tenun motif Langkat juga harus dibudayakan agar dapat berkembang dengan baik. “Tenun motif Langkat merupakan potensi ekonomi kreatif yang dapat dikembangkan lebih besar lagi,” katanya. Menteri Kesehatan (Menkes) RI Nila Moeloek saat menghadiri Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Provinsi Sumatera Utara di Emerald Garden Hotel, Medan, Rabu (11/7/2018) lalu sempat mengungkapkan keterkejutannya dengan masih tingginya kasus stunting di Kabupaten Langkat. "Saya kaget di Langkat, pada tahun 2013, kasus stunting angkanya sangat tinggi yakni 55,48 persen. Artinya dari dua anak, satu di antaranya mengalami stunting. Stunting gak enaknya bukan hanya fisiknya yang pendek. Masalah ini gak apa-apa, dalam dunia entertainment masih dicari. Tetapi yang dikhawatirkan otaknya juga ikut pendek. Bayangkan, sebanyak itu kepandaiannya tidak meningkat," papar Nila saat itu. Katanya, Indonesia akan terbebani dengan masalah ini. Jika 50 persen anak-anak Indonesia mengalami stunting, maka bangsa ini tidak akan maju. Sehingga, pihaknya mengambil program stunting sebagai fokus utama, setelah itu pendidikan. (WAN/MBD)

KAPOLDA: ALMARHUM SOSOK YANG HUMANIS ............... • DARI HALAMAN. 1 kali memeluk dan mencium jasad almarhum. Sorot mata tajam Agus tak mampu meAndalas hingga akhir usia. Kapolda mengenal almar- nahan air mata yang jatuh hum merupakan sosok jurna- membasahi pipi. Usai berbelasungkawa, pria lis yang baik, cekatan, disiplin, kelahiran Blora, Jawa Tengah dan pantang menyerah. "Saya sangat kehilangan. berpamitan dengan keluarga Beliau sosok yang humanis dan dan kerabat yang ditinggalkan baik selama hidupnya. Mari almarhum Baharuddin. "Jurnalis sangat berjasa kita doakan agar keluarga yang ditinggalkan tabah dan tetap dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Saya tegar," katanya. Di rumah duka, usai bersa- sangat menghormati almarlaman dengan keluarga, jen- hum baik sebagai sahabat dan deral bintang dua tersebut dua mitra," tutup Agus. (RED)

BUAT TAS DARI KULIT KAKI SENDIRI ............................. • DARI HALAMAN. 1 berbicara dengan wanita itu dan alasan di baliknya sebenarnya sangat dipahami dan sangat personal." Joan hanya tidak bisa menerima gagasan sampah medis, yakni bagian tubuh manusia yang dibuang tanpa basa-basi. Dia akan melakukan apa pun yang dia bisa untuk menghentikan hal itu terjadi pada kakinya. "Saya tidak tahu apakah ini masuk akal, tapi aku berpikir kalau kita bisa

menggunakan kulit binatang untuk garmen dan aksesoris, maka kenapa hal sama tidak bisa dilakukan dengan kulit kita. Pasti, ada seseorang di luar sana yang bisa mengaplikasikan metode sama," kata Joan. Meski Joan berpikir orang menganggapnya menjijikan, tapi ada orangorang yang menyimpan tali pusar bayinya atau keluarga yang menyimpan abu jenazah saudaranya, jadi hal tersebut tidaklah terlalu aneh baginya.(VN)


Kamis 21 Februari 2019

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

2

Butong Sebut

andalas Pelayanan RSUD Pirngadi Masih Lambat

PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H. Baharuddin WAKIL PEMIMPIN UMUM Christoffel Manurung SH MH WAKIL PEMIMPIN REDAKSI MA Siddik Surbakti PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, M.Sulaiman, Robenson Sidabariba STAF REDAKSI Asiong, Yunan Siregar, Asril Tanjung Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar SIRKULASI Septho PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Rakyat Makin Cerdas Berdemokrasi MANTAN Presiden RI, BJ Habibie ikutan memberikan komentar perihal ramainya pembicaraan terkait dengan pemilihan presiden, yang pencoblosannya bakal digelar 17 April 2019 mendatang. Dia menilai, rakyat Indonesia tergolong sudah cerdas dalam berdemokrasi sehingga mampu memilih sosok pemimpin yang tepat menjadi nahkoda negeri ini. "Rakyat sudah 20 tahun menikmati kebebasan (demokrasi),"ujarnya di Jakarta, beberapa waktu lalu. Dia berpendapat, sosok ideal pemimpin ialah yang mampu membangun negeri ini dan meningkatkan kualitas hidup rakyat. Sebelumnya, sejumlah calon Legislatif Partai Bulan Bintang (PBB) mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan calon Prabowo-Sandi. Caleg PBB ini tergabung dalam Gerakan Nasional Caleg PBB Poros Makkah. Acara deklarasi dihadiri 85 caleg gabungan DPD dan DPR RI. Dalam deklarasi, para Caleg ini bersama sama membubuhkan tanda tangan di spanduk Deklarasi Akbar Pendukung Hasil Ijtima Ulama. "Ini deklarasi kita berbeda dengan deklarasi deklarasi sebelumnya karena kali ini ada kaitannya juga bahwa ada amanat khusus, ada kegelisahan, kekhawatiran, kecemasan di umat Islam," kata Ketua Steering Commitee Poros Makkah, Ahmad Yani saat memberi sambutan. Sikap berbeda juga muncul dari caleg PBB di Medan, yang menyatakan dukungan kepada Capres 02. Tetapi hal serupa juga dilakoni sejumlah caleg dari parpol pendukung 02 yang lebih memilih mengampanyekan capres 01, sebagaimana dilakukan caleg Partai Demokrat, Jhonny Allen Marbun. Mengenai hal ini, elite Partai Demokrat sebelumnya sudah menyatakan, akan membebaskan kadernya terkait dengan pilihan capres-cawapres. Ketua Komisi Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas mengaku mengetahui ada kader partai yang mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Dalam hal ini kita hendak menyatakan, bahwa sejarah perpolitikan di negeri kita, misalnya dalam perhelatan Pilkada maupun Pilpres, acapkali pilihan rakyat sama sekali berbeda, atau tidak tergantung kepada partai. Terbukti, pada Pilkada Jakarta lalu, ketika Ahok-Djarot didukung partai-partai besar seperti PDIP, Golkar, Hanura, PPP, PKB, justru harus keok menghadapi Anies-Sandi yang hanya didukung Gerindra, PAN dan PKS. Dengan kata lain kita hendak menekankan di sini, sikap dan menuver elite partai tidak selalu sejalan dengan kehendak rakyat. Atau dengan kata lain pilihan rakyat, baik di Pilkada maupun Pilpres, sama sekali tidak tergantung kepada sikap dan inkonsistensi partai. Dengan kata lain, sebagaimana ditegaskan BJ Habibie di atas, rakyat Indonesia sudah semakin cerdas, dan tidak akan bisa dikelabui oleh janji-janji palsu. Karena itu, silahkan saja partai bermain di dua kaki. Silahkan saja pimpinan partai bersikap inkonsisten dan selalu merasa lebih hebat dan bersih dari perilaku korup. Namun, yang pasti rakyat tidak akan pernah ragu dalam menentukan pilihannya, karena mereka pun sudah semakin cerdas berdemokrasi dan tidak mudah lagi dikibuli. Pilihan rakyat dipastikan akan selalu sejalan dengan bisikan nuraninya, dan bukan karena adanya imingiming. (**)

Medan-andalas Layanan di RSUD dr. Pirngadi Medan dinilai masih lambat. Hal itu terlihat dari penanganan terhadap Nadya Putri, pengemudi ojek online (ojol) yang mengalami kecelakaan di kawasan Cemara Asi, harus kehilangan tangan kanannya karena diamputasi. Anggota Komisi B DPRD Medan, Surianto menerangkan, peristiwa itu be-

rawal dari kecelakaan yang dialami korban di Cemara Asri pada Senin (21/1) lalu. Dimana, dia dirujuk ke rumah sakit milik Pemko Medan tersebut setelah mendapat pertolongan pertama dari klinik yang berada di dekat lokasi kecelakaan. "Tetapi saat di rumah sakit Pirngadi, dia mendapat pelayanan yang terkesan lambat dan tidak profesional. Padahal rumah sakit ini termasuk dalam tipe A," ungkap politisi yang akrab disapa Butong itu, kepada wartawan, Rabu (20/2). Dia pun menyayangkan, buntut dari buruknya pelayanan itu dapat menurunkan nilai kepercayaan masya-

rakat. Apalagi kasus ini sempat viral di sosial media dan menjadi konsumsi publik. Dia berharap, kasus ini dapat menjadi catatan Walikota Medan, Dzulmi Eldin. "Harusnya sebagai rumah sakit tipe A, Pirngadi mampu memberikan layanan secara maksimal. Sehingga, kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit tersebut dapat meningkat," beber Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan itu. Humas RSUD dr. Pirngadi, Edison Peranginangin tidak berhasil dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp. Begitu juga dengan Kepala Dinas Kesehatan

Kota Medan, Edwin Efendi, tidak menjawab telepon selulernya. Diketahui, Nadya Putri, harus menjalani operasi amputasi pada tangan kanannya. Operasi itu menyusul peristiwa yang dialaminya di RSUD dr. Pirngadi karena lambatnya pelayanan di rumah sakit tersebut. Dia mengalami luka serius pasca mengalami kecelakaan di kawasan Cemara Asri. Saat dirujuk ke RSUD dr. Pirngadi, tangannya hanya dibalut kain kasa dan pada pukul 21.00 mendapat jahitan. Lalu, dia diperbolehkan pulang dan direkomendasi-

kan untuk melakukan berobat jalan selama satu minggu. Pada kontrol pertama, tidak ada perubahan dan luka tidak kunjung kering. Namun pada hari kelima kontrol, posisi luka sudah melepuh dan bernanah. Saat dipertanyakan, pihak rumah sakit tidak menggubris. Ironisnya, gips bekas nanah tidak diganti. Dan hari ketujuh, pihak keluarga memutuskan untuk memindahkannya ke RS USU. Sampai di sana, dokter spesialis langsung memeriksanya dan menyatakan luka tersebut sudah infeksi bahkan membusuk. (THA)

Unimed Perkuat Skills Hadapi Pendidikan 4.0 Medan-andalas Universitas Negeri Medan (Unimed) sebagai perguruan tinggi negeri ternama di Kota Medan siap menghadapi revolusi Industri 4.0. Sebab di era ini menuntut terjadinya perubahan sistem pendidikan. “Perubahan tersebut adalah Pendidikan 4.0, yang memanfaatkan teknologi digital dalam proses pembelajaran atau dikenal dengan cyber system,” kata Rektor Unimed Prof Syawal Gultom dalam pidatonya pada wisuda 1.480 lulusan di Gedung Serbaguna Unimed, Rabu (20/2). Prof Syawal menegaskan, untuk menghadapi industri era revolusi industri 4.0 sekaligus meraih peluang pasar, maka civitas Unimed harus memperkuat skills. “Generasi milenial mau tidak mau harus menghadapi era revolusi Industri 4.0 itu dengan mempersiapkan mental dan skill sejak dini,” ujarnya. Disebutkannya, untuk merespon revolusi Industri 4.0, pemerintah telah bersiap dengan merancang

Rektor Unimed Prof Syawal Gultom dan para wakil rektor diabadikan bersama wisudawan terbaik, di Gedung Serbaguna Unimed, Rabu (20/2). road map bertema “Making Indonesia 4.0” sebagai strategi memasuki era digital saat ini. Menurutnya, Making Indonesia 4.0 menetapkan arah yang jelas bagi masa depan pembangunan nasional dan memperkuat struktur pembangunan khususnya perindustrian Indonesia, termasuk SDM (Sumber Daya Manusia) yang handal serta memiliki keterampilan untuk penguasaan teknologi terkini. Sedangkan untuk pengadaan SDM 4.0 diperlukan perombakan kurikulum pendidikan dengan lebih

menekankan pada STEAM (Science, Technology, Engineering, The Art and Mathematics). Selain itu, menyelaraskan kurikulum pendidikan nasional dengan kebutuhan dunia industri dan dunia usaha (DUDI) di masa mendatang, diperlukan kerja sama dengan pelaku DUDI luar dan dalam negeri untuk meningkatkan kualitas sekolah. Selain itu juga sekaligus memperbaiki program mobilitas tenaga kerja global untuk memanfaatkan ketersediaan SDM dalam mempercepat transfer ke-

mampuan. Revolusi industri keempat tersebut, kata Prof Syawal, memberikan tawaran menarik bagi dunia pendidikan, utamanya berkaitan dengan akses terhadap beragam informasi dan kemudahan untuk membagikan beragam informasi secara cepat, dimanapun dan kapanpun. Menurut Syawal bidang yang diperlukan berdasarkan kebutuhan SDM saat ini adalah teknologi informasi, kepemimpinan dan social skills, learning skills, dan kemampuan berkomunikasi melalui banyak chanel.

Untuk menghadapi semua itu, sebut Prof Syawal, diperlukan tiga langkah, yakni pertama, generasi milenial harus terus belajar dan meningkatkan keterampilannya untuk memahami penguasaan teknologi internet of things atau mengintegrasikan kemampuan internet dengan lini produksi di dunia kerja. Langkah kedua, civitas Unimed dapat memanfaatkan teknologi digital untuk memacu produktivitas dan daya saing, sehingga mampu menembus pasar kerja internasional. Langkah terakhir ketiga, yang diperlukan adalah inovasi teknologi melalui pembangunan startup dengan memfasilitasi lembaga pendidikan dengan inkubasi bisnis. Dari 1.480 lulusan itu terdiri dari 169 Program Pascasarjana; 223 Fakultas Ilmu Pendidikan; 252 Fakultas Bahasa dan Seni; 150 Fakultas Ilmu Sosial; 300 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam; 120 Fakultas Teknik; 118 Fakultas Ilmu Keolahragaan; 148 Fakultas Ekonomi. (HAM)

Waspadai Penyakit Leptospirosis Medan-andalas Masyarakat diimbau agar mewaspadai mewabahnya penyakit leptospirosis. Penyakit yang sering muncul di saat musim penghujan ini ditularkan ke manusia melalui urin tikus yang terinfeksi leptospira. Walaipun, kata Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Medan, dr. Mu-

thia, sampai saat ini untuk Kota Medan belum ada laporan masyarakat yang terkena penyakit leptospirosis. "Penyakit Leptospirosis sampai saat ini belum ada ditemukan di Medan. Selain itu, untuk di Pulau Sumatera kasus ini juga belum ada. Yang sudah kena di tahun 2018 sampai 2019 ini ada di Pulau Jawa, Kalimantan, dan Nusa Tenggara Timur (NTT)," kata Muth-

ia, Selasa (19/2). Meski belum ada ditemukan di Medan, penyakit ini tetap menjadi atensi Dinkes Medan. Untuk mengantisipasi merebaknya penyakit itu, dilakukan sosialisasi kepada masyarakat. "Kita sudah memberikan surat edaran ke puskesmas dan memberikan penyuluhan-penyuluhan ke masyarakat mulai dari kecamatan sampai kelurahan agar

mewaspadai penyakit ini. Intinya kita selalu mengimbau masyarakat untuk selalu hidup bersih dan sehat," ujarnya. Dijelaskannya, Leptospirosis ditularkan ke manusia melalui kontak dengan air, tanah, atau lumpur yang terkontaminasi oleh urin tikus yang terinfeksi leptospira. Namun, infeksi ini tidak bisa ditularkan dari satu orang ke orang lain, jadi

hanya bisa ditularkan oleh hewan yang terinfeksi saja. "Ketika bakteri leptospira berhasil masuk ke dalam tubuh, maka seseorang akan mengalami berbagai gejala leptospirosis yang meliputi demam dan menggigil, batuk, diare, muntah, sakit kepala, nyeri otot, terutama di bagian punggung dan betis, ruam di kulit hingga mengalami mata merah," jelasnya. (YN)

Perayaan Malam Cap Gomeh di Kedai Durian Meriah Medan-andalas Malam perayaan Cap Gomeh di rumah kediaman keluarga besar Tokoh Masyarakat Kedai Durian Harun yng akrab disapa Alun, Selasa (19/02/2019) malam berlangsung meriah dan sukses. Open House Cap Gomeh yang dipusatkan di Sing Sing Foodcourt Jalan Berlian Sari Kedai Durian tersebut dimeriahkan tari-tarian, vokal solo, pertunjukan barongsai dan hiburan lainnya. Malam Cap Gomeh atau 15 hari setelah perayaan Tahun Baru Imlek 2570 yang mendapat sambutan antusias luar biasa dari warga masyarakat Kedai Durian dan sekitarnya tersebut turut dihadiri pejabat pemerintahan setempat, diantaranya Camat Medan Johor Drs Ali Hanafiah, Lurah Kedai Durian Rizky Hari Adam Lubis, Danramil 08 Medan Johor Kapten Sony, Caleg DPRD Sumut Dr Januari Siregar SH MHum, Anggota DPRD Serdang Bedagai Budi Sumalim, Tokoh Pemuda Medan Johor Joni Harun, Rudy yang akrab disapa

andalas/asril tanjung

HIBUR WARGA - Keluarga besar Harun tampil di atas panggung untuk memberikan hiburan kepada warga Kedai Durian dan sekitarnya yang ikut merayakan Malam Cap Gomeh, Selasa (19/2/2019) malam. Acai, Wilson serta 300 lebih warga masyarakat Tionghoa lainnya. Camat Medan Johor Ali Hanafiah dalam kesempatan tersebut mengapresiasi ketokohan Harun di kawasan Medan Johor dan sekitarnya. Terbukti lebih kurang 300 warga dari berbagai etnis ikut berbaur menikmati malam Open House Cap Gomeh tersebut.

"Kerukunan dan kekeluargaan jelas terlihat dari keramaian warga yang hadir. Seharusnya suasana seperti inilah yang harus dipertahankan dan ditingkatkan dalam hidup bermasyarakat. Selamat merayakan Malam Cap Gomeh, semoga kita semua mendapatkan keberkahan dan kebaikan," tutur Hanafiah.

Senada juga dikemukakan Lurah Kedai Durian Rizky Hari Adam Lubis. Ketokohan Harun sebagai tokoh masyarakat Tionghoa sudah tidak diragukan lagi di kawasan Kedai Durian khususnya Medan Johor. Selain dikenal ramah dan mudah bergaul, Alun juga suka berbagi dengan menggelar bakti sosial pembagian sembako pada hari besar keagam-

aan dan momen hari besar lainnya. "Selamat merayakan Malam Cap Gomeh, semoga momen-momen seperti ini bisa terus dilaksanakan pada masa mendatang. Sehingga, akan menambahkan persatuan dan kesatuan serta persaudaraan antar sesama etnis dan pemeluk agama lainnya," ujar Rizky. Sebelumnya, Joni Harun atas nama keluarga besar Harun dalam malam yang sangat berbahagia itu menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada pemerintahan setempat serta warga masyarakat lainnya yang hadir pada malam perayaan Malam Cap Gomeh kali ini. "Perayaan Malam Cap Gomeh yang dilaksanakan kali ini merupakan yang pertama kali digelar oleh keluarga besar Harun. Tak heran kalau antusias masyarakat begitu tinggi untuk hadir menikmati Malam Cap Gomeh yang juga menyediakan berbagai jenis masakan dan minuman yang bisa dinikmati sepuasnya," tutur Joni. (RIL)


MEDAN KITA

Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

3

PEMKO DIDORONG BENAHI DRAINASE DAN INFRASTRUKTUR Medan-andalas Wakil Ketua DPRD Medan, Iswanda Nanda Ramli mendorong Pemko Medan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan pembenahan serta perbaikan terhadap drainase dan infrastruktur yang ada di Kota Medan. Pasalnya, sampai hari ini masih ditemukan jalan dan drainase yang rusak di kota terbesar ketiga di Indonesia tersebut. "Kawasan Jalan Teuku Umar saat hujan, selalu banjir. Hal ini sangat menyulitkan warga bila melintas. Kita mendorong agar Pemko Medan

segera menginventarisir jalan dan drainase yang rusak, untuk segera dilakukan perbaikan," ungkap penasehat Fraksi Partai Golkar DPRD Medan itu saat melakukan peninjauan ke kawasan Medan Petisah, kemarin. Ditegaskan dia, khusus Jalan Teuku Umar sudah lama dikeluhkan warga setempat. Hanya saja, belum pernah diperbaiki oleh Pemko Medan. "Saya lahir dan besar disini. Saya tau persoalan ini dan belum pernah dituntaskan. Padahal, kawasan ini termasuk inti kota Medan, tetapi masih ada genangan air," cetusnya. Dia meminta Wali Kota Medan dapat menurunkan tim terkait untuk segera menjawab keluhan warga, khususnya terkait jalan dan drainase yang rusak. "Sebaiknya, lakulan pengorekan dulu. Bila perlu, mari kita sama-sama gotong royong memperbaiki jalan dan drainase disini. Malu kita,

inti kota saja masih kurang perhatian, apalagi daerah pinggiran," ajaknya. Ketua DPRD Medan, Henry J Hutagalung yang turut dalam peninjauan tersebut mengaku bila genangan air tersebut muncul karena buruknya sistem drainase akibat limbah dan sisa makanan rumah makan. "Apalagi sebagian warga sudah membuat beton, sehingga air sulit mengalir. Kedepan, kita minta agar beton ini dibongkar sebelum dilakukan pengorekan," imbuh Henry. Kadis PU Kota Medan, Isya Anshari memastikan pihaknya akan segera memperbaiki jalan dan drainase di Kota Medan, khususnya di Medan Petisah. Isya menyebutkan kendala yang mereka hadapi terkait titi beton yang dibuat warga, sehingga saluran air menjadi tersumbat. "Kalau warga bersedia membongkarnya dan sampah dikorek, pekerjaannya pasti cepat selesai," imbuh Isya. (THA)

Wacana Merdeka Walk Dijadikan RTH

Irsal Fikri: Itu Sebuah Langkah Mundur Medan-andalas Merdeka Walk sudah menjadi ikon Kota Medan dan image tersebut sudah tersosialisasi dalam lokasi perjalanan wisata lokal dan manca negara. "Jika ada wacana lokasi Merdeka Walk akan dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH) kembali, ini merupakan langkah mundur dan prosesnya tidak semudah membalikkan telapak tangan," ujar anggota DPRD Medan, H Irsal Fikri, Rabu (20/ 2), menanggapi wacana yang diungkap Gubsu untuk menjadikan Merdeka Walk sebagai lokasi RTH. Menurut dia,, Merdeka Walk itu sudah menjadi ikon Kota Medan di dunia pariwisata. Bahkan, sudah menjadi lokasi transaksi bisnis dan pasar kuliner modern yang cukup representatif. Sehingga, perlu dikaji secara seksama dan mengedepankan tuntutan pembangunan Kota Medan sebagai kota metropolitan. "Salah satu yang harus dipertimbangkan adalah dari sisi hukum, mengingat adanya kontrak kerja sama antara Pemko Medan dengan pihak ketiga," ujarnya.

Selain itu, dia juga meminta pertimbangkan nasib tenaga kerja yang terserap di Merdeka Walk. "Wacana membuka RTH di tengah kota Medan memang baik, tetapi bukan berarti harus memberangus begitu saja Merdeka Walk yang sudah menjadi ikon Kota Medan. Artinya, kebijakan itu jangan tumpang tindih karena ini akan menjadi preseden buruk," tegas Irsal Fikri. Sebelumnya, Gubsu Edy Rahmayadi

menegaskan kepada beberapa media akan tetap mengubah wajah dari Lapangan Merdeka kembali menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH). Dia juga tidak perduli mau siapapun yang menghalanginya untuk membersihkan tempat tersebut menjadi lahan terbuka hijau bagi masyarakat. Edy Rahmayadi mengaku tidak ada peraturan apapun yang dilanggar dalam rencana memindahkan tempat bisnis kuliner Merdeka Walk tersebut. (DA/REL)

Tanggapan Resmi PT TPI

Unjuk Rasa Sekelompok Mitra Pengemudi di Medan PADA hari Senin, 11 Februari 2019, sekelompok mitra pengemudi PT Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI) melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumatera Utara. Menindaklanjuti hal ini, kami ingin memberikan beberapa penjelasan tambahan sebagai berikut: 1. PT Teknologi Pengangkutan Indonesia (TPI) berkomitmen untuk mencari solusi terbaik bagi kedua belah pihak (“win-win solution”) yang telah kami tunjukkan dalam kesediaan kami melakukan dialog, mediasi, Rapat Dengar Pendapat DPRD Medan sampai dengan Rapat Bersama Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara. Namun dikarenakan tidak menemui titik temu untuk kedua belah pihak, maka TPI akan menghormati dan tunduk kepada hukum yang berlaku di Indonesia dan menyerahkan masalah ini kepada pihak berwajib demi terciptanya ketertiban dan keamanan di masyarakat. 2. Terkait tuntutan sekelompok kecil mitra pengemudi mengenai order prioritas yang diberikan kepada

mitra pengemudi TPI, perlu kami sampaikan bahwa hal tersebut tidak benar adanya. Semua mitra pengemudi Grab yang berasal dari TPI maupun individual memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan order/pemesanan melalui aplikasi Grab, hal ini pun sudah disampaikan pada Rapat Bersama Dinas Perhubungan Provinsi Sumut. 3. Kami berkomunikasi secara reguler dengan komunitas mitra pengemudi untuk memastikan bahwa aspirasi mereka kami dengar dan kebijakan perusahaan dimengerti dengan baik oleh seluruh mitra pengemudi. 4. TPI menghargai setiap aspirasi dan masukan dari mitra pengemudi

selama dilakukan secara damai dan dalam koridor hukum, serta sesuai dengan peraturan yang berlaku. 5. TPI didirikan dengan tujuan yang baik, untuk menjembatani anggota masyarakat yang tidak memiliki mobil pribadi tetapi ingin mendapatkan penghasilan sebagai mitra pengemudi berbasis aplikasi melalui sistem sewa mobil (rental). Selain mendapatkan penghasilan dari menerima panggilan penumpang via aplikasi, mitra pengemudi TPI mendapatkan fasilitas asuransi kecelakaan, asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi kendaraan, pelatihan terpadu, dan insentif sesuai kinerjanya. Anak-anak mitra pengemudi yang berprestasi juga mendapat kesempatan untuk mendapatkan beasiswa pendidikan dari kami. Pelatihan terpadu yang TPI berikan kepada mitra pengemudi merupakan salah satu prasyarat bagi mitra kami untuk bekerja di TPI, sebagai bentuk komitmen TPI dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat pengguna aplikasi daring.

andalas/ist

Rektor UHN Medan Dr. Haposan Siallagan, SH, MH, Dekan FKUHN, para wakil rektor diabadikan bersama Dr dr Leo Simanjuntak, SpOG seusai ujian promosi doktor di Ruang IMTGT-USU.

Dua Dosen UHN Medan Raih Doktor di USU Medan-andalas Rektor Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan Dr HaposanSiallagan SH MH memberikan apresiasi kepada dua dosen UHN Medan yang baru saja lulusujian promosi doktor (S3) di Sekolah Pasacasarjana Universitas Sumatera Utara (USU),Rabu (20/2). Kedua dosen yang meraih gelar Doktor (Dr) itu adalah Dr drLeo Simanjuntak SpOG, dosen Fakultas Kedokteran dan Dr Ir Timbang Pangaribuan MT, dosen Fakultas Teknik. Timbang Pangaribuan mempertahankan disertasinya berjudul “Studidan Desain Pengendalian Sebuah Mobile Inverted Pendulum dengan Dua RodaBergerak Bebas pada Bidang Horizontal” dengan komisi penguji Prof Nasrudin MNoer, Prof Eddy Marlianto, Dr Mula Sigiro PhD, Dr Kerista Sebayang MS, DrKurnia Sembiring MS. Sementara Leo Simanjun-

tak mempertahankan disertasinya berjudul“ Pengaruh Ekstrak Buah Mahkota Dewa (Phaleria Macrocarpa) Terhadap KadarMalondialdehid (Mda), Tumor Necrosis Factor – Alfa (Tnf-?), dan Protein LightChain 3-Ii (Lc3-Ii) Pada Model In Vitro Preeklampsia Huvec Atcc Crl 1730. Keduanya lulus dengan sangat memuaskan. “Ini adalah sebuah pencapaian yang sangat luar biasa kepadaUHN Medan. Dosen kami S3 makin bertambah. Ke depan semua dosen yang sedang studiS3 terus kita pacu untuk segera menyelesaikan program doktornya, agar UHN mampusejajar dengan perguruan tinggi ternama,” rektor didampingi Humas UHN MedanJonson Rajagukguk SSos MAP, di Kampus Jalan Sutomo Ujung. Sementara itu, Leo Simanjuntak dalam disertasinya mengatakan,pemberian ekstrak buah mahkota dewa menyebabkan penurunan re-

rata kadar MDA,TNF-?, dan LC3-II baik setelah inkubasi 24 jam maupun 72 jam dibandingkandengan rerata kadar kontrol tanpa diberikan ekstrak. “Pemberian ekstrak buah mahkota dewa konsentrasi 3.906 ?g/mldan yang lebih tinggi menurunkan kadar MDA secara bermakna dengan p < 0.05. Pemberian konsentrasi 15.625 ?g/mlpada waktu inkubasi inkubasi 24 jam menurunkan rerata kadar MDA hampir samadengan kadar pada hamil normal,” kata ahli kebidanan dan kandungan ini. Sedangkan Timbang Pangaribuan mengatakan, sangat terharuatas pencapaian ini. Dia mengucapkan syukur dan terima kasih kepada semua pihakyang telah banyak membantu. “Terimakasih kepada semua dosen di Pascasarjana USUdan Yayasan UHN Medan yang banyak memberikan bantuan kepada saya menyelesaikanprogram doktor ini,” katanya. (HAM)

Tanoto Foundation Gelar Diseminasi Program Pintar Medan-andalas Tanoto Foundation menggandeng Dinas Pendidikan dan Kemenag Sumatera Utara melakukan diseminasi (penyebarluasan) program Pintar di Medan, Rabu (20/2).Program itu kini sudah berjalan di lima provinsi di Indonesia diantaranya Sumatera Utara, Riau, Jambi, Jawa Tengah dan Kalimantan Timur. Kegiatan diseminasi ini dibuka oleh Dr. H. Amiruddin Siahaan, M.Pd, Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara mewakili LPTK Mitra UINSU. Program Director Basic Education Tanoto Foundation, Stuart Weston mengatakan, dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, pihaknya bekerjasama dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam meluncurkan program Pintar. "Kita menyambut dengan antusias pelaksanaan program peningkatan kualitas pendidikan di daerah daerah mitra. Dengan adanya rencana diseminasi program praktik baik pendidikan oleh pemerintah daerah, diharapkan lebih banyak siswa tersentuh dengan peningkatan kualitas pendidikannya,"kata Stuart Weston. Melalui Program Pintar ini, pihaknya juga mengajak guru dan siswa untuk berfikir secara independen, pola kegiatan belajar mengajar sudah tidak konvensiaonal lagi karena pembelajaran aktif kini dengan suasana belajar yang jadi lebih menyenangkan. Untuk menjalankan program itu di Sumut, terangnya, Tanoto Foundation bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Karo, Pematangsiantar dan Batubara. Serta perguruan tinggi UINSU dan UMSU dan Kementerian Agama. "Selama ini kami fokus melatih beberapa sekolah mitra dan masih menjangkau 24 sekolah di Indonesia. Saat

andalas/siong

Program Director Basic Education Tanoto Foundation, Stuart Weston (kiri) diabadikan bersama dengan stakeholder program Pintar di acara Temu Mitra Pendidikan Se-provinsi Sumatera Utara, di Medan, Rabu (20/2). ini kami sedang sedang melakukan diseminasi pelatihan praktik baik pendidikan kebeberapa sekolah," katanya di Temu Mitra Pendidikan Seprovinsi Sumatera Utara, Rabu (20/2). Stuart menambahkan, di 2019 direncanakan program ini dapat menyentuh sekitar 700 sekolah di lima provinsi. Dan hingga Januari ini, diseminasi sudah dilakukan di 168 sekolah. Menurutnya, pendidikan sekolah di Indonesia berjalan dengan baik tapi yang kurang dari segi mutu. Kalau dilihat dari tes internasional, kata dia, peringkat Indonesia berada di bawah dan ini karena siswa sulit mengekspresikan pemikirannya sendiri. "Program Pintar ini mengajak mereka berfikir secara independen. Di Sumut sendiri, pola kegiatan dalam belajar mengajar di sekolah sudah tidak konvensional lagi, jadi dibuat suasana yang lebih menyenangkan dan aktif antara guru dan murid," ungkapnya. Kadis Pendidikan Kabupaten Karo, Dr Eddi Surianta Surbakti,M.Pd menambahkan, sesuai visi dan misi dari Dinas Pendidikan Karo, pihaknya ingin merevolusi sistem pembelajaran. Sebab, anak diajari bukan untuk jadi ilmuan tetapi anak belajar untuk bisa bertahan sehingga dalam memperoleh ilmu bukan hanya dikte saja. "Dengan metode yang

dibuat setelah bermitra dengan Tanoto, anak-anak bisa mencapai kesimpulan karena ada rangkaian kegiatan yang dilakukan. Dia berfikir karena ada langkahlangkah yang dilakukan," terangnya. Pihaknya juga berterimakasih kepada Tanoto Foundation karena sudah melatih guru-guru yang berpotensi. Di Karo ada 24 sekolah mitra dan ada tambahan diseminasi pada tahun ini sebanyak 128 sekolah. "Program ini merubah pola pikir dan mengubah cara belajar anak sehingga mampu berfikir kritis," imbuhnya. Kepala Kantor Kementerian Agama Kab Karo, Drs H Muksin Batubara,M.Pd, program yang ditawarkan Tanoto Foundation baik dalam budaya literasi dan pengemasan program pembelajaran sangat berarti. Dan ini sangat bermanfaat bagi para pengajar untuk menerapkan pendidikan di sekolah. "Di Karo ada 17 madrasah dan yang masih tersentuh ada 5 sekolah. Harapan kami, semakin banyak lagi madrasah bisa memperoleh hal yang sama melalu diseminasi ini sehingga kualitas pendidikan lebih bermutu," tandasnya. Acara Temu Mitra Pendidikan Se-provinsi Sumatera Utara juga dihadiri, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar Eddy Nuah Saragih. (SIONG)


Kamis

KRIMINAL 4 Terbukti Menipu Rp 16 M, Kurir 100 Kg Ganja dr Fadlun Dituntut 3,6 Tahun asal Aceh Dituntut Seumur Hidup harian andalas | Hal.

21 Februari 2019

Medan-andalas Terbukti melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan Rp 16 miliar, dr Fadlun dituntut hukuman 3 tahun 6 bulan penjara. "Meminta kepada majelis hakim yang mengadili dan menyidangkan perkara ini agar menghukum terdakwa dr Fadlun 3 tahun 6 bulan penjara," ujar JPU Indra dalam nota tuntutannya di hadapan majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (19/2). Berdasarkan fakta persidangan, berupa keterangan para saksi maupun alat bukti, terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan, sebagaimana dakwa-

DUA kurir 100 kg ganja menjalani dituntut seumur hidup di PN Medan, Rabu (20/2)

Medan-andalas Jaksa Penuntut Umum (JPU), Aisyah Setiawati menuntut Sahudin (28) dan Asnan Ruhdi (20), keduanya, warga Dusun Ketibung, Desa Bunin, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Aceh Timur hukuman seumur hidup penjara. Sebab, mereka dinilai terbukti hendak mengantarkan (kurir) ganja kering seberat 100 kilogram (kg) ke Medan. "Menuntut, kedua terdakwa Sahudin dan Asnan Ruhdi agar dihukum masing-masing selama seumur hidup penjara. Menetapkan barang bukti 4 bal ganja kering dirampas untuk dimusnahkan," ujar JPU di ruang Kartika Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (20/2). JPU berpendapat, hal yang memberatkan, perbuatan kedua terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana narkotika. "Perbuatan kedua terdakwa terbukti melanggar

Pasal 114 (2) jo Pasal 132 (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika," kata Aisyah. Usai mendengarkan tuntutan, majelis hakim diketuai Irwan Effendi memberikan kesempatan kepada kedua terdakwa dan penasihat hukumnya untuk membacakan pembelaan (pledoi) pada pekan depan. "Sidang ditutup dan ditunda hingga Rabu tanggal 27 Februari 2019," ujar hakim Irwan Effendi. Kepada wartawan, JPU baru mengetahui rencana tuntutan turun dari Kejaksaan Agung (Kejagung) pagi tadi. Sehingga, dia hanya membacakan tuntutan kedua terdakwa saja sembari mempertimbangkan

masa penahanan mereka yang sudah hendak berakhir. "Arahan dari Kejagung, rentut (rencana tuntutan) baru diterima tadi pagi. Karena mempertimbangkan penahanan terdakwa, makanya kita hadirkan terdakwa. Saya pun nggak tau kalau rentut datang tadi pagi," tutur Aisyah. Dalam dakwaan JPU Aisyah Setiawati, pada Rabu tanggal 1 Agustus 2018 sekira jam 12.00 WIB, Adi (DPO) menyuruh kedua terdakwa untuk mengambil daun ganja sebanyak 4 karung plastik (masingmasing seberat 25 kilogram). Adi juga meminta keduanya untuk mengantarkan barang haram itu ke Medan dengan upah per kilogram ganja Rp 250.000. Kedua terdakwa kemudian merental mobil Daihatsu Xenia warna putih nomor polisi BL 1359 D milik Hasan. "Kedua terdakwa menuju Medan dengan mengen-

darai mobil rental tersebut sambil membawa 100 kilogram ganja dari rumah Adi. Adi sendiri berangkat duluan ke Medan dengan mengendarai sepeda motor Yamaha R15. Pada Kamis tanggal 2 Agustus 2018 sekira jam 23.00 WIB, kedua terdakwa singgah di warung makan, Binjai," kata JPU. Pada Jumat tanggal 3 Agustus 2018 jam 00.30 WIB, Adi menyuruh kedua terdakwa untuk datang ke Jalan Medan Binjai Km 12,8 Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang, tepatnya di SPBU Sei Semayang karena pembeli sudah menunggu. Kedua terdakwa langsung bergegas menuju ke lokasi. Sampainya di lokasi, kedua terdakwa bertemu dengan Adi dan dua pria. Keduanya memperlihatkan 4 karung ganja kepada kedua pria yang ternyata petugas Dit Res Narkoba Polda Sumut itu. Petugas langsung menangkap kedua terdakwa. Sedangkan Adi berhasil melarikan diri. (AFS)

Surati MA, Tommy Santok Dimarahi Hakim Medan-andalas Tommy Santok, pelapor kasus pencemaran nama baik, dimarahi hakim dan dicecar secara beruntun, terkait surat yang dikirimnya ke Ketua Pengadilan Negeri (PN) Medan dan Mahkamah Agung (MA). "Sebelum kita mulai pemeriksaan saudara saksi, kami ingin mengetahui langsung dari saudara, apa motivasi saudara mengirim surat ke Ketua Pengadilan dan Mahkamah Agung, lalu menuduh kami lamban dalam menyidangkan perkara ini. Bukankah kepentingan saudara sudah diwakili oleh Jaksa Penuntut Umum, saya mau tau dulu alasan saudara," ujar ketua majelis hakim Richard Silalahi dengan suara tinggi pada si-

dang lanjutan pencemaran nama baik di ruang sidang Cakra 5 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (20/2). Cecaran hakim itu membuat Tommy Santok seperti terhenyak hingga memilih bergeser dan memperbaiki posisi duduknya, dan berusaha menghindari pertanyaan berikutnya. "Bukan begitu yang mulia, saya cuma ingin memberitahu kasus ini supaya jangan dilama- lamakan," kata korban. Mendengar itu, hakim Richard semakin meninggikan suaranya, "bukankah kepentingan saudara sudah terwakili oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), lalu kenapa saudara sampai menyurati Mahkamah Agung". Belum lagi korban menjawab, hakim Richard sudah

menimpali lagi, "asal tau saudara ya, sejak berkas kasus ini masuk ke pengadilan dan ditetapkan majelis hakim, kami melaksanakan persidangan sekali seminggu, tidak pernah kami menundanunda sidang ini. Kami juga ingin kasus ini dibuka terang benderang, dan akan kita ungkap fakta sebenarnya". Sergahan hakim membuat saksi Tommy tidak berkutik dan hanya bisa berucap, "ya pak hakim, saya sebenarnya tidak bermaksud apa-apa. saya hanya ingin kasus ini cepat selesai". Dalam kesaksiannya, Tommy Santok mengatakan tidak ada tersangkut persoalan dengan terdakwa Mohan Singh. "Saya tidak begitu mengenal beliau ini, dan tidak ada per-

soalan antara kami berdua," aku korban. Sedangkan terkait tulisan yang tertera di delapan sepanduk yang turut dibawa jaksa ke persidangan dan dibaca satu persatu, secara umum, kata korban tidak dapat menunjukkan sepanduk mana yang membuatnya keberatan hingga mengadukan terdakwa. "Ya secara umum ajalah, tapi lebih spesifik yang ada tulisan ilegal itu," katanya. Sedangkan JPU Tri Chandra ketika dikonfirmasi menyatakan, kasus tersebut adalah 'dipaksakan'. Bahkan, JPU juga mengungkapkan kegeramannya karena korban melakukan kontak dengan banyak pihak, sehingga sebagai jaksa sempat tertekan. (AFS)

kan JPU sesuai pasal 372 dan 378 KUHPidana tentang penggelapan dan penipuan. Dalam pertimbangan hukumnya, jaksa menyebut dr Fadlun melancarkan aksi penipuan terhadap korban Abdul Hasan sebesar Rp 16 miliar pada 2014, dengan menerbitkan cek kosong. Berkas Menyusul Terpisah, anak korban Husni Hasan yang merupakan Ketua Hilmi FPI Sumut menyambut baik tuntutan jaksa tersebut "Saya puas dengan dengan tuntutan JPU pada berkas perkara Fadlun dalam sidang kedua ini," ujarnya Husni, menambahkan dalam perkara pertama Fadlun dituntut 3 tahun pen-

jara dan divonis 2 tahun 6 bulan penjara. Dia mengungkapkan, dalam waktu dekat akan ada satu lagi berkas pidana penipuan Fadlun yang akan naik ke pengadilan untuk disidangkan. Kasus ketiga ini, sebut Husni, terkait penguasaan lahan mangrove 22 hektare di Kabupaten Langkat yang diklaim sebagai miliknya dan dijadikan jaminan untuk mengelabui korban Abdul Hasan agar mendapatkan kucuran pinjaman. "Padahal, lahan tersebut adalah milik negara dan secara resmi sudah ada hasil penyelidikan yang dilakukan Polresta Medan. Hasilnya, mangrove itu adalah milik negara," sebut Husni.

Dua Terdakwa Penipuan Masuk Polisi Disidang

KEDUA terdakwa saat diperiksa hakim pada sidang di PN Lubuk Pakam Cabang Labuhan Deli, Rabu (20/2). Belawan-andalas Dua terdakwa, Aswan dan Rosmini duduk di kursi pesakitan Pengadilan Negeri (PN) Lubuk Pakam Cabang Labuhan Deli, Rabu (20/2). Keduanya didakwa Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dongan Sirait, SH telah melakukan penipuan terhadap korban Wagiman, warga Desa Sampali Kecamatan Percut Seituan. Kedua terdakwa didakwa melanggar pasal 378 yunto 372 KUHPidana tentang penipuan dan penggelapan dengan kerugian korban mencapai Rp 180 juta. Majelis Hakim PN Lubuk Pakam Cabang Labu-

han Deli, Megawati, Halimatuksakdiah, dan Rahmadini, dalam sidang itu menyesalkan sikap terdakwa Aswan karena berbelit. Sedangkan Rosmini mengakui perbuatan mereka meminta uang kepada korban sebesar Rp 180 juta dan berjanji dapat memasukkan putri korban sebagai anggota Polri. Kemudian, sebagian uang sebesar Rp 11,5 juta dikembalikan karena diminta korban. Sebelumnya, kedua terdakwa meminta uang pelicin dari salah seorang putri Wagiman. . Sementara, Wagiman di luar sidang menyebut, dalam bujuk rayunya, kedua terdakwa berjanji bisa

memasukkan putri korban menjadi polisi. Wagiman menyerahkan uang pertama Rp 50 juta, kemudian setiap ada kesempatan kedua terdakwa meminta uang hingga sebanyak 15 kali dan total mencapai Rp 180 juta. Setelah uang itu diberikan kepada kedua terdakwa, namun putri korban tak kunjung mendapat panggilan menjadi anggota Polri. Setiap diminta untuk mengembalikan uang korban, terdakwa selalu ingkar hingga dilaporkan ke polisi. Hakim menunda sidang hingga pekan depan dengan agenda masih pemeriksaan terdakwa dan saksi. (DP)

Polres Sergai Tidak Tahan Tersangka Pengeroyokan Medan-andalas Penyidik Satuan Reskrim Polres Serdang Bedagai (Sergai) tidak melakukan penahanan terhadap tersangka pengeroyokan, Abdul Khalid (18). Padahal, aksi keji warga Desa Bandar Pinang, Kecamatan bintang Bayu, Kabupaten Sergai bersama teman-temannya itu membuat korban Dimas (18), warga Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang harus mendapatkan perawatan intensif dari tim medis. "Ini yang sangat kita sesalkan. Peristiwa pengeroyokan itu membuat korban babak belur, tapi tertangkapnya tidak ditahan. Ada apa ini," ujar kuasa korban, Ifan (45) kepada wartawan di Mapoldasu, Rabu (20/2). Menurut Ifan, penyidik kasus pengeroyokan dengan STPL/05/1/2019/SU/ RES Sergai, Minggu tanggal 6 Januari lalu berharga Hutabarat itu, tidak bertindak profesional. Sebab, setelah meminta saksi dari pihak korban untuk dihadirkan pada Selasa (19/2), namun keterangannya tidak diambil. "Untuk apalah coba penyidik minta saya hadirkan saksi, tapi kenapa tidak diperiksa. Saya melihat penyidik seperti ketakutan, karena saat itu sedang bersama tersangka," sebut Ifan. Menanggapi kekece-

Korban pengeroyokan waan korban, Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan, kasus pengeroyokan korban Dimas tetap dilanjutkan sampai ke pengadilan. Penyidik tidak melakukan penahanan terhadap tersangka karena adanya jaminan dari pihak keluarganya. "Saya sudah konfirmasi ke penyidik Polres Sergai, tersangka tidak ditahan karena keterangannya dengan korban tidak sinkron. Mereka belum dikonfrontir. Tapi, kasusnya tetap lanjut," tegas Nainggolan. Sementara, korban Dimas menuturkan, peristiwa pengeroyokan itu terja-

di pada dinihari pergantian tahun 2019 sekira pukul 02.00 WIB. Ketika itu, korban bersama beberapa saksi, diantaranya Eko Wijaya dan Imam Abdillah bertandang ke rumah kakeknya, tak jauh dari kediaman tersangka. Ketika mereka bertemu, tersangka menegur korban dengan cara tidak sopan hingga membuat tersinggung berujung pada pengeroyokan tersebut. "Saat kami nonton keyboard, tersangka mendatangi saya dan bilang, 'mata Mul apa tengok-tengok'. Tiba-tiba, saya sudah dikeroyok lebih dari 10 orang," kata korban. (DA)


Kamis

KRIMINAL

21 Februari 2019

Dua Curanmor Ojek Online Nyaris Tewas Medan-andalas Dua tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ojek online yang sedang pakir di rumah makan Sederhana Jalan Ring Road/ Gagak Hitam, nyaris tewas dihakimi massa, Rabu (20/2) sekira pukul 12.00 WIB. Keduanya adalah, Haris Munandar (23) dan Feri (23), warga Dusun II Jalan Citarum VII Desa Medan Krio Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Informasi di kepolisian menyebutkan, saat itu driver Gojek Sarmadan Siregar (26), warga Jalan Dr mansyur Gang Damai Kelurahan PB selayang II Kecamatan Medan selayang, mendapat oderan makanan di Rumah Makan Sederhana Jalan Ringrood. Korban memakirkan sepeda motornya di depan rumah makan. Tak lama kemudian, kedua tersangka mendekati sepeda motor korban dan mencongkel kunci kontak. Beruntung, saat hendak mendorong sepeda motor tersebut, korban melihat kedua tersangka hingga meneriakinya. Aksi pengejaran itu membuat kedua tersangka gugup hingga terjatuh di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

SEORANG tersangka curanmor mendapatkan perawatan setelah dihakimi massa hingga nyaris tewas Tak ayal, kesempatan itu dimanfaatkan warga untuk menghakimi keduanya hingga nyaris tewas. Aksi main hakim sendiri itu berakhir setelah petugas kepolisian yang kebetulan melintas di lokasi mengamankan kedua tersangka ke RS Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan intensif.

Kapolsek Medan Sunggal dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim, Iptu Syarif Ginting, membenarkan adanya penangkapan kedua tersangka curanmor tersebut. "Kedua tersangka masih diperiksa intensif. Barang buktinya, kunci T dan sepeda motor pelaku sudah kami amankan," tandas Ginting. (ACO)

Tiga Perampok Mobil Ditangkap Polsek Delitua Medan-andalas Tiga orang komplotan perampok mobil Mitsubishi L 300, milik Robinta Sembiring Depari yang terparkir di depan warung kopi Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Lau Cih, Medan Tuntungan, persis di depan SMP Negeri 31 Medan, Selasa (12/2) lalu, berhasil dibekuk petugas Unit Reskrim Polsek Delitua. Ketiga tersangka itu yakni, Budiman Gurusinga (47) warga Desa Baru, Pancur Batu, Jhonatan Sembiring Depari (42) warga Jalan Bunga Raya Gang Nusa Indah, Asam Kumbang, dan Gelora Tarigan (44) warga Desa Singa, Tiga Panah, Karo. Kapolsek Delitua, Kompol Efianto mengatakan, pencurian itu terjadi saat korban memarkirkan mobil pickupnya untuk minum kopi di warung tersebut. Tak berapa lama, datang tiga tersangka masing-masing atas nama Budiman, Jhonatan dan

Purnama Irawan (DPO) dengan mengendarai mobil Avanza. "Setelah melihat mobil korban di pinggir jalan, tersangka kemudian berhenti di samping mobil tersebut. Lalu tersangka Purnama membobol mobil korban, sementara Budiman dan Jhonatan menunggu di dalam mobil Avanza, sambil memantau situasi," ungkapnya kepada wartawan, Rabu (20/2). Setelah mesin hidup, Purnama langsung membawa mobil L 300 tersebut ke Desa Singa, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo. Sementara Budiman dan Jhonatan mengikuti di belakang. "Setelah sampai di sana, mobil korban dibawa ke bengkel Gelora, lalu pelaku langsung menelpon pembeli mobil atas nama Tison (DPO). Setelah sepakat, Tison kemudian membayar dan menyerahkan uang senilai Rp 25 juta kepada Budiman," jelasnya.

Sementara itu, disaat yang sama korban membuat laporan ke Polsek Delitua. Petugas yang mendapat laporan langsung melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi di lokasi. Selang beberapa jam kemudian, mobil korban yang hilang tersebut pun terdeteksi melalui sinyal GPS. Mobil itu diketahui sedang berada di Desa Singa, Kecamatan Tiga Panah. "Tim kemudian berangkat ke lokasi dan berhasil menemukan mobil korban sedang terparkir di bengkel tersangka Gelora Tarigan. Dia pun mengatakan kepada polisi kalau mobil itu diantarkan oleh tersangka Budiman bersama dua orang temannya," sebutnya. Tak ingin buruannya kabur, polisi meminta Gelora memancing Budiman. Ia kemudian menghubungi ponsel Budiman agar berpura-pura meminjam uang untuk biaya berobat mertuanya.

Tidak Cukup Bukti, Sukran Tanjung Minta Dibebaskan Medan-andalas Sesuai fakta persidangan, tidak satu saksi maupun bukti lain yang menyebut terdakwa Sukran Jamilan Tanjung melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan. "Karena itu, kami meminta hakim yang mengadili dan menyidangkan perkara ini agar membebaskan terdakwa dari seluruh dakwaan dan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU)," pinta kuasa hukum terdakwa Sukra Jamilan Tanjung, Sutan Nasution usai sidang ketika ditemukan wartawan di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (19/ 2). Menurut Sutan, sesuai fakta

sidang, JPU tidak mampu menghadirkan saksi Umar Hasibuan yang merupakan saksi kunci. Karena disebutkan, korban melakukan transfer uang ke rekening Umar sebelum diterima terdakwa. Namun, anehnya JPU tidak mampu menghadirkan saksi tersebut ke persidangan. Padahal Umar Hasibuan adalah saksi kunci. Sementara, Sukran Tanjung, usai sidang mengaku, bersama abangnya Amirsyah tidak mengenal sosok individu Umar Hasibuan yang disebutkan jaksa penuntut umum sebagai penerima uang sebesar Rp 375.000. 000 lewat rekeningnya di Bank

Muamalat Cabang Sibolga. Selama persidangan, tidak satupun bukti SMS maupun rekaman pembicaraan yang bisa membuktikan Sukran ataupun abangnya pernah menerima uang sebesar yang dimaksud dari Umar Hasibuan atau dari pihak manapun. "Majelis hakim yang saya muliakan, saya dan abang saya benar-benar menggantungkan harapan kami dan keluarga kami akan adanya keadilan yang kami terima, yakni lahirnya putusan dari yang mulia yang sematamata didasarkan pada fakta yang terungkap di persidangan," harap Sukran Tanjung. (AFS/RIL)

harian andalas | Hal.

5

Pemilik Sabu 5,1 Kg Santai Disidangkan Medan-andalas Jimmy Sastra alias Ahok, diadili atas kasus kepemilikan narkotika jenis sabu-sabu seberat 5,1 kilogram (kg) di Pengadilan Negeri (PN) Medan, kemarin. Dalam sidang itu, terdawka terlihat santai dan beberapa kali mengumbar senyum. Tidak terlihat raut wajah penyesalan atas perbuatan yang telah dilakukannya, tidak seperti pesakitan pada umumnya. Dalam ruang sidang Cakra VII itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sri Yanti Panjaitan menyatakan, perbuatan Ahok bersalah melakukan tindak pidana dalam Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UndangUndang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. "Terdakwa tanpa hak menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menjadi perantara dalam jualbeli, menukar, menyerahkan atau menerima Narkotika golongan satu dalam bentuk bukan tanaman yang beratnya melebihi 5 gram," cetus Sri Yanti di hadapan majelis hakim dipimpin Richard Silalahi. Perbuatan terdakwa, kata JPU, dilakukan bersama M Razief (berkas terpisah) pada Sab-

tu 15 September 2018 di Jalan Gunung Krakatau Kelurahan Pulo Brayan Darat I, Kecamatan Medan Timur Kota Medan. "Saat itu, terdakwa ditelepon seseorang yang biasanya dipanggil 'Abang' untuk mengambil paket berisi sabu oleh dua pemuda bernama Razief dan Firmansyah (buron). Terdakwa menyanggupinya," ungkap Sri Yanti. Selanjutnya, terdakwa berangkat menuju Hotel Griya untuk bertemu kedua pemuda tersebut. Namun, Razief dan Firmansyah sedang ke luar. Adapun lima paket berisi sabu dibungkus teh China bertuliskan Guanyinwang diletakkan di kamar 425 Hotel Griya. "Terdakwa kemudian menghubungi Jefferson (pegawai hotel) yang kebetulan keponakannya. Kepada Jefferson, terdakwa menyebut isi tas hitam tersebut adalah kulit trenggiling," sambungnya. Terdakwa akhirnya menemui Jefferson dua hari berselang di Hotel Griya. Namun, sebelum ke hotel, terdakwa Jimmy membawa dispenser dan 10 bungkus tepung teri-

gu. Di kamar hotel, terdakwa mencampur seluruh sabu dengan tepung terigu yang rencananya untuk dijual kembali. "Kemudian terdakwa menelepon 'Abang' untuk meminta arahan selanjutnya ke mana sabu tersebut akan diantar. Naas saat melintasi Jalan Gunung Krakatau Kelurahan Pulo Brayan Darat I Kecamatan Medan Timur Kota Medan, petugas memberhentikan mobilnya karena mencurigai adanya transaksi narkoba," katanya. Dari tangan terdakwa, barang bukti sabu yang ditimbang seberat brutto 5.100 gram (5 kg). Setelah ditimbang di Laboratorium Balai Uji Narkoba BNN, disimpulkan mengandung Metamfetamina yang merupakan Narkotika Golongan I, sebagaimana dimaksud dalam Daftar Narkotika Golongan I nomor urut 61 Lampiran Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Atas perbuatannya Jimmy terancam hukuman seumur hidup karena merusak generasi bangsa dan melawan program pemberantasan narkoba yang digagas pemerintah. (AFS)

Polisi Ringkus Tersangka Penggelapan Sepeda Motor Aceh Utara-andalas Polres Aceh Utara meringkus tersangka penggelapan sepeda motor Honda Vario 150 milik Musliadi Bin Adam (41) warga Gampong Rambong, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara. Kapolres Aceh Utara, AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Langkahan Ipda Samsul Bahri, Rabu (20/2) mengatakan, sebelumnya pada 14 Februari 2019 telah dilakukan penangkapan terhadap tersangka tindak pidana penggelapan sepeda motor berinisial NS (21), warga Gampong Tanjung Dalam Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara. Peristiwa itu terjadi di Gampong Tanjung Dalam, Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara.

TERSANGKA bersama barang bukti diamankan polisi. Selanjutnya, pada 19 Februari 2019 sekira pukul 15.00 WIB, dilaksanakan pengembangan dengan mencari barang bukti tindak pidana tersebut ke wilayah Sawang. Sekira pukul 19.30 WIB, ditemukan barang bukti tersebut disembunyikan di belakang rumah inisial YU, sebagai penggadai.

Kemudian, personel melakukan pencarian terhadap terduga pelaku berikutnya, yakni YU. Namun tidak ditemukan karena melarikan diri. Kini, barang bukti telah diamankan dan dibawa ke Polsek Langkahan guna proses hukum lebih lanjut. (MUL)

Petani Ganja Desa Gunung Berkat Ditangkap Asahan-andalas Personel Polsek Bandar Pulau meringkus seorang warga di kawasan Dusun V Pergambiran Desa Gunung Berkat, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan karena menanam pohon ganja. Tersangka berinisial ECD alias Andes (33), diboyong ke kantor polisi berikut empat batang pohon ganja setinggi 20 centi meter. Kapolsek Bandar Pulau AKP Sunarto melalui kanit Reskrim Iptu JT Siregar men-

gatakan, penangkapan terhadap Andes berkat adanya informasi masyarakat. Polisi kemudian melakukann penyelidikan dan menggeledah rumah tersangka. "Empat batang pohon ganja yang kita temukan itu disemaikan atau ditanam pelaku diplastik polyback warna hitam yang diletakan di bagian belakang rumahnya pada Rabu (20/ 2) sekira pukul 03.00 WIB," terang Iptu JT Siregar. JT Siregar mengatakan, ter-

sangka Andes juga telah mengakui tanaman ganja itu miliknya dan akan dibudidayakan untuk menambah penghasilannya. "Saat ini, terhadap tersangka sudah diamankan di Mapolsek Bandar Pulau untuk menjalani pemeriksaan awal sebelum kami limpahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan, dan juga terhadap barang bukti juga sudah diamankan," pungkasnya. (MTC)

Empat Pelaku Pungli Diamankan Belawan-andalas Empat tersangka pungutan liar (pungli) diamanakan petugas Polsek Medan Labuhan dari Jalan Titi Pahlawan Simpang Siombak Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, Rabu (20/2) sekira pukul 12.00 WIB. Mereka adalah, Helmi (44), warga Jalan Titi Pahlawan Gang Bestari Kelurahan Labuhan Deli, M Saprizal (37) dan M Sidik (16), keduanya warga

Jalan Titi Pahlawan Lingkungan 1 Siombak, serta Abd Ridho Simonangkir (16), warga Jalan Titi Pahlawan Lingkungan 5 Siombak. Keempatnya ditangkap di depan Sukses Beton Siombak Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, dengan barang bukti uang Rp 132.000, buku kwitansi berstempel pemuda setempat, satu pluit dan satu alat penerang/senter.

Para pelaku diamankan atas informasi dari warga yang resah karena maraknya praktik pungli di daerah itu. Bahkan, aksi meraka viral di media sosial (medsos). Atas informasi warga tersebut, tim Opsnal dipimpin Kanit Reskrim Iptu Bonar H Pohan, SH dan Panit Res Ipda M Hutapea langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP) melakukan penindakan. (DP)

Kapoldasu Tegaskan Kasus H Irfan Tetap Diproses Medan-andalas Kapoldasu, Irjen Pol Drs Agus Andrianto menegaskan, kasus pencemaran nama institusi Polri yang diduga dilakukan H Irfan tetap diproses dan tidak akan pernah ada kata damai. "Yang dicemarkan itu adalah Polri. Polisi itu banyak ada 450.000 lebih di seluruh Indonesia. Jadi, kita tetap proses dan kasusnya sudah pada tahap penyidikan," tegas jenderal bintang dua tersebut kepada wartawan, Rabu (20/2). Menjawab wartawan

terkait aksi demo di Mapolres Belawan yang menuding polisi mengkriminalisasi ulama dan meminta agar ustaz H Irfan dilepas, Kapolda mengatakan, sekarang ini orang gemar menyeret sesuatu untuk kepentingan mereka. Bahkan, dengan gampang membawabawa nama ulama. Karenanya, masyarakat diminta untuk tidak mudah percaya. "Kalau mereka ulama, prilakunya dekat dengan nabi karena nabi untuk memperbaiki ahlak. Tapi, kalau mereka

tidak memperbaiki ahlak, justru menciptakan permusuhan itu kontra produktif dengan upaya menjaga persatuan dan kesatuan," ujarnya. Agus mengimbau agar masyarakat harus cerdas. "Saya mengucapkan terima kasih kepada warga Sumut. Saya melihat, mudahmudahan tidak salah menilai, kesadaran masyarakat yang tinggi tidak terpancing dengan upaya-upaya menggiring opini. Sumut ini milik kita bersama, mari kita jaga dan jangan karena kepentingan politik

hubungan silaturahmi menjadi retak. Mari kita rapatkan barisan," pinta Kapolda. Pimpinan tertinggi di Mapoldasu itu mengatakan, orang yang tidak berani menyatakan kebenaran, tidak berani melawan kejoliman atau ikut menyembunyikan kesalahan, menyembunyikan kebenaran yang harus disuarakan. "Arti kata dari kalimat kafir adalah orang yang suka menyembunyikan kebenaran, orang yang tidak berani menyuarakan kebenaran dari ilmu yang dia ketahui," terang

Agus Andrianto. Sementara, terkait aksi demo di Mapolres Pelabuhan Belawan yang menuntut agar H Irfan Hamidi dilepaskan karena dinilai menjadi korban kriminalisasi, Kapolres AKBP Ikhwan Lubis menegaskan, yang bersangkutan bukanlah ulama. "Bila dia seorang ulama, sifatnya bukanlah demikian, menghina institusi Polri. Kami masih selidiki aktor intelektual di balik aksi demo itu," tegasnya. Dari hasil penyelidikan, sebut Ikhwan, massa demo itu bukan warga

Belawan, tapi dikerahkan dari luar Belawan. "Kami meminta agar masyarakat jangan terus percaya, apalagi belakangan ini acap kali terjadi membawa-bawa agama dan ulama untuk menjalankan missinya," kata Kapolres. Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, kronologis dan alasan ustaz Irfan Hamidi dimintai keterangan oleh penyidik Polda Sumut, berawal pada 7 Januari 2019. Subdit Cyber Ditres-

krimsus Poldasu telah menerima pelimpahan berkas laporan polisi LP / 385/XII/2018/SU/SPKT PEL BLWN tanggal 3 Desember 2018 tentang perkara penghinaan dan pencemaran nama baik terhadap anggota Babinkamtibmas Polsek Belawan bernama Aiptu Budi yang dituding ikut sebagai pengedar narkoba. Kemudian, menuding anggota Bhabinkamtibmas tersebut sebagai perusak dan tidak ada gunanya di masyarakat, yang diduga dilakukan oleh H Irfan Hamidi. (DA)


LHK

asan ulan dup

EKONOMI

Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

Jenius, Solusi Life Finance Hadir di Medan Medan–andalas Jenius, solusi life finance untuk masyarakat melek digital atau digital savvy resmi hadir di Medan setelah diperkenalkan di Jakarta, Bandung, Surabaya dan Malang, Rabu (20/2). Masyarakat Kota Medan dapat mengunduh aplikasi inovatif Bank BTPN ini di App Store atau Google Play Store ataupun dengan mengunjungi booth Jenius yang berada di Plaza Medan Fair, Manhattan Times Squaredan Centre Point Medan. “Sebagai kota paling besar di Sumatera, Medan memiliki masyarakat dengan gaya hidup yang terus berkembang. Lokasinya yang strategis didukung oleh perkembangan infrastruktur yang kian baik, membuat Medan menjadi kota metropolitan di bagian barat Indonesia yang selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat digital savvy, termasuk dari luar Sumatera. Hal tersebut turut mendorong tumbuhnya kebutuhan digital savvy di Medan akan layanan finansial yang semakin lengkap,” jelas Peterjan van Nieuwenhuizen, Digital Banking Head BTPN. Melihat kebutuhan tersebut, Jenius secara resmi hadir di Medan sebagai solusi life finance bagi masyarakat digital savvy di kota yang terkenal dengan ragam kulinernya ini. “Jenius percaya bahwa disadari atau tidak, setiap keputusan dalam hidup memiliki konsekuensi terhadap aspek finansial. Oleh karena itu, kehadiran Jenius sebagai solusi life finance yang mudah, cerdas, dan aman bagi masyarakat digital savvy di Medan melalui integrasi antara elemen gaya hidup dan finansial akan membantu mereka mengambil keputusan dengan lebih bijak,” ujar Peter. Lebih lanjut, Irwan Sutjipto Tisnabudi, Value Proposition & Product Head, Deputy Head of Digital Banking BTPN, menjelaskan fiturfitur unik Jenius yang terus

Rektor UMA Prof Dadan Ramdan (ketiga kiri) didampingi Wakil Rektor Bidang Kerja Sama Zulheri Noer (kanan) menyerahkan naskah kesepahaman kerja sama yang baru ditandatangani kepada Ketua Yayasan Jissho Rismaja Putra, Rabu (20/2). andalas|hamdani

Aplikasi inovatif Bank BTPN kini dapat diunduh di App Store atau Google Play Store ataupun dengan mengunjungi booth Jenius yang berada di Plaza Medan Fair, Manhattan Times Squaredan Centre Point Medan.

dikembangkan melalui semangat kokreasi bersama masyarakat digital savvy yang dibawa sejak awal. “Jenius lahir melalui proses kolaborasi dan kokreasi dengan para digital savvy. Semangat kokreasi dengan digital savvy tersebut terus dibawa dalam pengembangan fitur-fitur unik Jenius. Dengan memperkenalkan Jenius di Medan, kami berharap dapat berkolaborasi dan berkokreasi bersama untuk layanan perbankan yang semakin lengkap dan relevan dengan kebutuhan para digital savvy di kota ini,” jelasnya. Melalui fitur-fitur yang ada di Jenius, masyarakat digital savvy dapat mengatur finansial seperti membuka tabungan, melakukan transaksi, dan mengelola rekening lebih mudah, cerdas, dan aman kapan pun melalui smartphone. Fitur unik di Jenius antara lain

Send It yang dapat digunakan untuk mengirimkan uang dan membayar tagihan telepon, kartu kredit, ecommerce, internet, televisi berlangganan, transportasi, dan isi pulsa melalui smartphone. Fitur $Cashtag memberikan pilihan bagi pengguna untuk mengingat dan memberikan informasi nomor rekening ke pihak lain dengan lebih mudah, karena diciptakan bukan dengan deretan angka melainkan nama. Sebagai solusi pengelolaan finansial yang menyeluruh, Jenius menyediakan beberapa jenis tabungan dalam satu akun Jenius seperti Flexi Saver, Dream Saver, dan Maxi Saver. Flexi Saver merupakan tabungan fleksibel dengan bunga menarik yang bisa ditarik atau disetor kapan saja tanpa terikat periode waktu tertentu. (SIONG)

UMA dan Jissho Kerja Sama Penempatan Kerja Alumni ke Jepang Medan-andalas Universitas Medan Area (UMA) dan Yayasan Jissho menandatangani naskah kesepahaman kerja sama penempatan kerja di Jepang bagi mahasiswa dan alumni UMA. Naskah kesepahaman kerja sama ditandatangani langsung Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc dan Ketua Yayasan Jissho Rismaja Putra SS MM, di ruang rapat Rektor UMA, Jalan Kolam Medan Estate, Rabu (20/2). Penandatanganan naskah kerja sama disaksikan Wakil Rektor UMA Bidang Kerja Sama Dr Ir Zulheri Noer MP, Wakil Rektor Bidang Akademik Dr Ir Siti Mardiana MSi, Kepala Lembaga Penjamin Mutu (LPM) UMA Ir Hj Haniza MT, Kepala Biro

Administrasi Kemahasiswaan Sri Irawati SSos MAP, Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Teknik (FT) UMA Sherlly Maulana ST MT, Ketua Jurusan Teknik Mesin Bobby Umar ST MT, Kabag Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP, dan para dosen FT UMA. Ketua Yayasan Jissho Rismaja Putra dalam sambutannya mengatakan, pada 2019 ini pemerintah Jepang membuka lebar lapangan kerja sebagai engineer bagi warga asing termasuk Indonesia. Kesempatan ini sangat bagus bagi alumni UMA. Di samping mendapat pengalaman kerja di negara maju, mereka juga akan mendapatkan gaji standar Jepang, yaitu untuk tahap awal Rp25 juta sampai Rp30 juta per bulan. “Ini peluang bagus. Karena tenaga kerja asing di Negeri Sakura itu diberi peluang berkarier dengan level yang tidak jauh berbeda dengan orang Jepang,” kata pria yang pernah bekerja beberapa

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego.

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

0853.6173.0505

anda ikan ang

akat hasil

utan aru. mur. apai akat ung

agai elola

tujui Gong

onan siap

uksi kami kata

akan asan

ikan erah

tahun di Toyota Jepang ini. Namun, katanya, lulusan UMA yang akan direkrut harus terlebih dahulu diberi pembekalan, karena Jepang beda bahasa dan budaya dengan Indonesia. Dia berharap, pembekalan sudah dimulai sejak calon tenaga kerja masih duduk di bangku kuliah. Dengan demikian, setelah lulus kuliah mereka tak perlu waktu lama untuk mempersiapkan diri ke Jepang. “Kita harapkan setelah lulus kuliah nanti, lulusan UMA sudah punya kemampuan Bahasa Jepang, dan mereka pun sudah punya penempatan kerja sebagai engineer di Jepang,” kata Putra yang didampingi stafnya, Sabdin Harahap. Dikatakan, kuota tenaga kerja tidak ada pembatasan. Tapi yang menentukan adalah kemampuan mereka harus sesuai standar bekerja di Jepang untuk orang asing. Disebutkannya, ada 14 bidang kerja bagi orang asing

DIJUAL RUMAH

Hub.

6

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego). - Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

INDEKOST

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix. (0813-6155-8325) (0831-98884815)

DIJUAL CEPAT (BU) - 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni. - 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah. Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set. - Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas. Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan. Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego. HP. 0812.1586.7778

di Jepang. Di antaranya teknik industri, teknik mesin, teknik sipil, bidang teknologi informasi (TI), pertanian dan perkapalan . “Bahkan untuk tenaga kerja TI level tertentu, Jepang mau membayarnya Rp2,5 miliar Rp3 miliar per tahun,” kata Rismaja Putra yang sehari-hari berkantor di Jalan Sidorukun Medan. Dalam kesempatan itu, Rektor UMA Prof Dadan Ramdan mengharapkan, mahasiswa dan alumni UMA memanfaatkan kerja sama dengan Yayasan Jissho ini. Kalau kesempatan ini tidak dimanfaatkan dengan bagus, mahasiswa/alumni akan menyesal nantinya. “Untuk membantu mahasiswa dan alumni, UMA dan Yayasan Jissho akan melaksanakan pelatihan Bahasa Jepang. Karena kemampuan bahasa sangat menentukan kesuksesan berkarier di negara lain,” kata rektor yang juga alumni sebuah perguruan tinggi di Jepang. (HAM)


EKONOMI

Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

7

57 Pedagang Belum Peroleh Lapak di Pasar Marelan Jangga Minta PD Pasar Segera Inventarisir

andalas|mulyadi

Personel Kepolisian Aceh Utara mengamankan aksi demo didepan pintu masuk PT. PHE.

Kasus Lelang Besi Tua

Ibu-Ibu Bersama Balita Demo PT PHE Aceh Utara-andalas Sebanyak 85 personel Kepolisian Aceh Utara mengamankan aksi demo yang digelar oleh LSM Lembaga Pemuda Rakyat Aceh Republik Indonesia (Lemperari) bersama ratusan masyarakat di depan pintu masuk PT. Pertamina Hulu Energi (PHE) NSB, di Gampong Keh, Kecamatan Nibong, Aceh Utara, Rabu (20/2) Aparat kepolisian sempat memasang pagar betis di depan pintu masuk PHE, saat ratusan massa yang sebagian besar ibu-ibu bersama balitanya menuntut pihak PHENSB untuk menutup pelelangan limbah besi tua sebelum menyelesaikan sangketa lelang limbah besi tua yang

sebelumnya telah dimenangkan oleh Yayasan Tanglong Nanggroe. Aksi demo tersebut tidak menimbulkan gejolak yang berarti. Sejumlah massa yang terdiri dari laki-laki dewasa, wanita dan juga anak-anak perlahan mulai meninggalkan lokasi saat pukul 13.00 WIB atas arahan Wakapolres Aceh Utara Kompol Edwin ALdro. Namun Polisi tetap siaga hingga sore. Di lokasi para pendemo telah memasang sejumlah spanduk di pinggir jalan dengan tulisan di antaranya, “Kami masyarakat Gampong ini, yang ada di PHE, sebagai pemenang lelang dengan Yayasan Tanglong Nanggroe, Kami minta PHE untuk tutup sementara sebelum selesaikan sangketa lelang besi scrap, yang dimenangkan Yayasan Tanglong Nanggroe”. Para pendemo dan perusahaan tidak mendapat titik temu. Pasalnya, pengunjuk rasa menolak mediasi yang ditawarkan untuk bertemu dengan pihak Humas PHE,

karena mereka menuntut untuk bertemu pejabat utama di lingkungan PHE itu. Ketua umum Yayasan Tanglong Nanggroe T Muslim TA menyebutkan, aksi yang dilakukan Lemperari bersama masyarakat di lingkungan perusahaan raksasa tersebut untuk menuntut hak masyarakat tentang penghapusan satu paket barang invetaris milik negara ex KKS ExxonMobil di areal Point A telah memenangkan lelang oleh Yayasan Tanglong Nanggroe pada tahun 2006 lalu. “Limbah besi di areal Point A sudah menjadi satu paket dimenangkan oleh Yayasan Tanglong Nanggroe 2006 lalu, sedangkan yang telah berhasil dikeluarkan sekitar 480 ton, sedangkan sisanya sekitar 15.000 ton sampai sekarang belum bisa kami keluarkan. Padahal surat dokumen pemenang lelang sah dan diakui oleh pihak Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan Kementerian SDM,” terang Muslim. (MUL)

Medan-andalas Anggota Komisi C DPRD Medan, Jangga Siregar meminta PD Pasar segera menginventarisir 57 pedagang yang belum mendapat meja (lapak) berdagang di Pasar Marelan. Pasalnya, ke-57 pedagang tersebut telah menyetorkan panjar uang meja sebesar Rp3 juta dan salah seorang diantarnya telah membayar uang kios sebesar Rp15 juta. “Mereka ini sudah bayar uang panjar untuk meja dan kios, tapi sampai sekarang tidak pernah diberikan. Kan kasihan mereka. Kita meminta PD Pasar segera mendata ulang jumlah pedagang yang belum mendapat lapak, baik kios maupun meja,” ungkap Jangga saat meninjau Pasar Marelan, Selasa (19/2) kemarin. Menurut Jangga, keluhan tersebut sudah mereka rasakan sejak tahun lalu. Dimana, selain membayar uang panjar, mereka juga dibebankan uang pendaftaran sebesar Rp100 ribu. Hanya saja, pengutipan tersebut tidak disertai bukti pembayaran. “Kasus ini sudah mereka alami sejak tahun lalu. Kalau terus ditahan, ini namanya pendzoliman terhadap hak-hak pedagang. Apalagi Direktur Operasional PD Pasar sudah pernah menjanjikan, silahkan bagi lapak mereka. Bila perlu, libatkan kami (Komisi C DPRD Medan) biar terang benderang,” kata Jangga yang juga mengapresiasi pengurus Pasar Marelan telah berhasil menertibkan kutipan liar di pasar tersebut.

andalas|thamrin samosir

Salah seorang pedagang, Punia Simanjuntak menunjukkan lapak dadakan yang diperolehnya kepada anggota DPRD Medan Jangga Siregar. Punia mengaku telah menyetor Rp15 juta.

Dia juga mengingatkan, PD Pasar agar benar-benar melakukan pendataan dan memperhatikan pedagang yang berbuat curang. Dia khawatir, ada oknum pedagang yang memanfaatkan untuk memperoleh lapak lebih. “Jangan sampai gerakan pedagang ini ditunggangi untuk mendapat lapak yang banyak. Kalau memang sudah ada satu, ya satu aja,” tekannya seraya berjanji akan memanggil pihak terkait bila kasus ini tidak tuntas. Dalam kunjungan tersebut, 57 pedagang Pasar Marelan meminta Pemko Medan dapat merealisasikan lapak dagangan

mereka. Sebab, sampai hari ini mereka belum mendapatkannya. “Adik saya sudah bayar Rp3 juta untuk dagang ikan. Tapi sampai hari ini, gak tau kami mana lapaknya,” ungkap Muklis yang juga diamini Hotmaida. Selain mereka, Punia Simanjuntak mengaku telah membayar Rp15 juta untuk memperoleh lapak. Namun, dia diberikan lapak dadakan di atas drainase di luar gedung. “Saya dikasih lapak yang berkanopi dan letaknya diatas parit,” cetusnya. Keluhan lain, Ilham, pedagang ikan mengaku dikutip

sebesar Rp12 ribu setiap harinya. Kutipan itu juga diatas kutipan resmi. “Saya punya satu meja, tapi saya setiap hari dikutip hingga Rp12 ribu,” bilangnya. Menyahuti keluhan pedagang, Wakil Kepala Pasar Marelan, M. Ishak mengaku tidak ada retribusi kepada pedagang melebihi dari Rp10 ribu. Kutipan itu terdiri dari, Rp2.000 untuk sewa lapak, Rp2.000 untuk jaga malam, Rp4.400 untuk biaya listrik serta Rp1.600 untuk retribusi kebersihan. “Jadi, tidak boleh ada kutipan melebihi Rp10.000,” tegasnya. (THA)

Gunungsitoli Minta Tunda Penarikan Minyak Tanah Bersubsidi Gunungsitoli-andalas Pemerintah Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, melayangkan surat ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral meminta penundaaan penarikan minyak tanah bersubsidi di daerah itu. "Kita telah mengirim surat kepada Menteri ESDM tanggal 16 Februari 2019 agar penarikan minyak tanah bersubsidi di Kota Gunungsitoli ditunda hingga bulan Juni 2019," kata Wali Kota Gu-

nungsitoli Lakhomizaro Zebuanya di Gunungsitoli, Rabu (20/2). Ia mengatakan permintaan agar penarikan minyak tanah bersubsidi ditunda untuk menghindari terjadinya keresahan di tengah-tengah masyarakat. Masyarakat Kota Gunungsitoli saat ini masih canggung menggunakan LPG, sebab sebelumnya masyarakat telah terbiasa menggunakan kompor minyak tanah maupun

MURAH..!!

kayu bakar untuk memasak kebutuhan rumah tangga. "Kita akui penyediaan dan pendistribusian LPG 3 Kg di Kota Gunungsitoli sangat disambut baik dan antusias sebagian besar masyarakat, tetapi masih ada kendala teknis dan non teknis yang memang tidak bisa dihindari di lapangan saat ini," jelasnya. Kendala di lapangan, menurut dia, salah satunya adalah kerusakan pada beberapa paket LPG 3 kg yang dibagi-

kan kepada masyarakat seperti pada alat regulator, selang gas maupun kelengkapan lainnya. "Kerusakan-kerusakan itu bisa saja terjadi selama proses pengiriman dan pendistribusian alat-alat tersebut yang memakan waktu cukup lama dan menempuh jarak yang cukup jauh," ucapnya. Permasalahan tersebut mengakibatkan proses konversi dari minyak tanah bersubsidi ke LPG menjadi tidak optimal.(ANT)

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

JUAL PAVING BLOCK

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu. - Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu. - Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

Hub. 0852.6191.9800

ANDA TELAT BULAN ??? Solusi cepat & tepat untuk melancarkan haid secara teratur, dalam waktu singkat (proses) 3 jam, haid kembali lancar senormalnya. Dijamin aman tanpa efek samping, 100% terbukti ! Garansi sampai tuntas. Bagi langganan diskon 15%. Hub. 082335596888

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m². Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)


Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

8

Liverpool Ditahan Bayern di Anfield LIVERPOOL hanya bermain imbang 0-0 melawan Bayern Munich di leg pertama 16 besar Liga Champions di Anfield, Rabu (20/2) dini hari WIB. Liverpool kalah tipis dalam hal penguasaan bola. Menjamu Bayern, Liverpool punya penguasaan 49 persen dan Bayern unggul dengan 51 persen. Dari segi tembakan yang dilepaskan, Liverpool unggul jauh. Ada 15 tembakan dengan dua yang mengarah ke gawang. Bayern cuma punya sembilan tembakan tanpa ada yang mengarah ke target. Tak ada gol yang mampu dicetak oleh kedua tim sepanjang 90 menit. Hasil laga ini menjadi keuntungan bagi Bayern yang bertindak sebagai tuan rumah pada 13 Maret mendatang. Manajer Liverpool Juergen Klopp mengaku kecewa dengan penampilan timnya di sepertiga akhir lapangan. Klopp menilai Liverpool terlalu banyak menyianyiakan serangan yang bagus dengan operan-operan akhir yang ceroboh. "Masalah kami malam ini adalah di satu sisi kualitas lawan, dan di sisi lain operan-operan terakhir kami menyulitkan diri kami sendiri," ujar Klopp usai pertandingan. "Kami punya 10 atau 12 situasi di mana segalanya sudah siap, dan kemudian kami malah membuat operan terakhir yang biasa saja atau salah oper." "Itu menyebabkan dua masalah untuk kami. Pertama, kami tidak menciptakan peluang dan yang lain, kami memberi mereka bola dan mereka menyerang balik. Itu membuat pertandingan lebih menegangkan."

"Yang kami inginkan malam ini adalah dapat hasil yang bisa kami garap dan kami jelas bisa bekerja dengan hasil itu. Kami masih merasa kami layak di kompetisi ini tapi kami harus menunjukkannya dalam tiga pekan," ucap Klopp. Namun Klopp merasa timnya sudah tampil lebih baik dan lebih banyak berusaha mencetak gol ketimbang Bayern. Namun menghadapi tim sekuat Bayern yang tampil defensif, skuat Liverpool kesulitan dan akhirnya kehabisan tenaga. "Kami menciptakan banyak peluang, seperti Sadio Mane dengan tendangan salto, yang cukup langka, tapi kami gagal memaksimalkannya. Kedua tim berusaha memberikan tekanan pada momen yang tepat." "Saya pikir kami berbuat lebih banyak ketimbang mereka, tapi itu tidak terlalu sulit ketika Bayern tampil sangat dalam seperti yang mereka perbuat," tandas pelatih asal Jerman itu. Sementara Pelatih Bayern Munich Niko Kovac mengatakan, dukungan penuh publik di Allianz Arena akan dimanfaatkan Die Roten di leg kedua pada 13 Maret mendatang. Dia juga menilai detil kecil bisa menjadi penentu hasil pertandingan. "Ada ruang sama besar untuk optimistis dan pesimistis, saya tak bisa mengingat bahwa ada banyak klub tak menderita kekalahan dan tak kebobolan di Anfield. Mereka tim sensasional yang bagus," kata Kovac. "Tim saya di lini pertahanan dan secara keseluruhan menjaga semuanya tetap solid di lini belakang dan bermain di level tertinggi, secara taktik dan mental. Kami tak mencetak gol, tapi kami juga tak kemasukan."(DTK)

Pemain Liverpool Mohamed Salah saat mendapat peluang yang gagal berbuah gol ke gawang Bayern Munich di leg pertama 16 besar Liga Champions di Anfield, Rabu (20/2) dini hari WIB.

Oliver Wasit MU vs Liverpool

Fans Setan Merah Meradang MICHAEL Oliver ditunjuk sebagai wasit Manchester United vs Liverpool. Pendukung Setan Merah protes karena sang pengadil kerap memberi The Reds penalti. Dua klub terbesar di Inggris, Manchester United dan Liverpool akan berduel di pekan 27 Premier League. Laga tersebut akan dilangsungkan di Old Trafford, Minggu (24/2) malam WIB. Michael Oliver, 34 tahun, ditunjuk untuk memimpin laga tersebut. Oliver akan ditemani dua hakim garis Stuart Burt dan Simon Bennett, sementara Andre Marriner jadi ofisial keempat. Oliver tercatat sudah dua kali memimpin pertandingan The

Red Devils vs The Reds. Yang pertama saat MU menang 3-1 di Old Trafford tahun 2015, lalu imbang 1-1 juga saat main di Manchester pada 2017. Ole Gunnar Solskjaer juga sudah merasakan timnya dipimpin oleh Oliver, itu terjadi pada laga debut dia sebagai interim. MU menang 51 atas Cardiff City kala itu. Tapi penunjukkan Oliver menuai protes oleh sebagian pendukung MU di media sosial. Mereka mempermasalahkan tingginya jumlah penalti yang dihadiahi pada Liverpool oleh Oliver dan minimnya persentase kemenangan MU saat dia jadi wasit. (DTK)

Pemain Barcelona Lionel Messi diadang pemain Lyon dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Groupama Stadium, Rabu (20/2) dini hari WIB.

LYON MAMPU IMBANGI BARCELONA Barcelona gagal meraih kemenangan ketika bertandang ke markas Olympique Lyon pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Lionel Messi gagal menunjukkan performa terbaiknya pada laga tersebut. Pertandingan yang digerlar di Groupama Stadium, Rabu (20/2) dini hari WIB, berjalan terbuka dan kedua tim saling bergantian menyerang. Sejumlah peluang didapat oleh Lyon dan Barcelona. Lionel Messi membuka peluang Barcelona ketika laga baru berjalan lima menit. Bola hasil tendangan bebas Messi masih belum tepat ke sasaran setelah melambung di atas gawang Lyon. Lyon mengancam lima menit

berselang. Martin Terrier melepaskan tembakan dari jarak dekat, namun Marc-Andre ter Stegen menunjukkan penyelamatan gemilang. Messi kembali membuang peluang untuk mencetak gol bagi Barcelona. Usahanya pada menit ke-17 hanya bersarang di atas gawang Lyon. Hingga paruh pertama berakhir, kedua klub gagal mencetak gol. Barcelona kesulitan untuk menembus pertahanan Lyon. Pada menit ke-70, Luis Suarez mendapat peluang, tetapi bola hasil tendangannya masih melebar dari gawang Lyon. Pada menit ke-78, Barcelona kembali membuang peluang. Jordi Alba gagal mengarahkan bola ke gawang Lyon. Tidak ada pemenang pada laga tersebut. Kedua tim akan menentukan pemenang pada laga leg kedua di Camp Nou pada 13 Maret 2019. Hasil imbang yang diraih pada

leg pertama babak 16 besar Liga Champions tersebut dinilai Pelatih Barcelona Ernesto Valverde tak aman untuk timnya. Hasil 0-0 yang diraih di markas Lyon berbahaya untuk Blaugrana. "Kami kuat di kandang, tapi 0-0 adalah hasil yang berbahaya untuk leg kedua. Anda harus menang di kandang dan fans harus memberi kami dorongan, karena segalanya akan ditentukan," ujar Valverde seperti dilansir Sport. Meski demikian, Valverde memuji performa Barcelona di markas Lyon. Sepanjang laga, Lionel Messi dkk tampil agresif dengan melepaskan 25 tembakan. Namun kiper Lyon Anthony Lopes juga tampil oke dengan lima kali melakukan penyelamatan. "Dalam hal permainan sejak awal pertandingan, kesannya sangat bagus, meski kami berharap lebih karena kami sudah cukup berusaha, tapi kami tidak menang," kata

Hazard dan Kante Bisa Bikin Sarri Dipecat POSISI Maurizio Sarri sebagai manajer Chelsea sedang bahaya. Jika Sarri ingin aman dari pemecatan, dia harus mengembalikan Eden Hazard dan N'Golo Kante ke posisi semula. Sarri tengah disorot habis menyusul performa Chelsea yang angin-anginan belakangan ini. Kekalahan dari Manchester United di babak kelima Piala FA seperti jadi puncak kekesalan manajemen. Sarri kabarnya cuma diberi waktu hingga final Piala Liga Inggris akhir pekan ini. Jika kalah dari Manchester City, Sarri kabarnya bakal dipecat. Maka dari itu, Sarri pun harus buru-buru membangkitkan lagi motivasi para pemainnya yang terpuruk usai tiga kekalahan dari lima pertandingan terakhir di

Eden Hazard dan N'Golo Kante seluruh kompetisi. Tapi, Sarri pun disarankan untuk melakukan perubahan penting dalam hal formasi, khususnya terkait posisi Kante dan Hazard. "Jika Anda memainkan pemain tidak di posisi terbaiknya, Anda itu

membuat mereka tidak bahagia dan ketika mereka tidak bahagia, maka para pemain mulai memikirkan yang lain," ujar mantan bek kanan Chelsea, Mario Melchiot. "Kante senang melakukan tugas yang memang jadi keahliannya, tapi

Baru Jadi Nomor 1 Dunia

Naomi Osaka Langsung Kalah di Dubai DEBUT Naomi Osaka sebagai petenis putri nomor satu dunia dikejutkan dengan kekalahan dari Kristinia Mladenovic 6-3 6-3 pada pertandingan putaran pertama turnamen Dubai Duty Free di Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (20/2) pagi. Laga melawan petenis Prancis tersebut merupakan penampilan pertama Osaka sejak ia memastikan peringkat nomor satu dunia dengan menjuarai Australia Terbuka 2019. Petenis Jepang berusia 21 tahun itu menyerah dalam pertandingan sekitar satu jam, dimana ia kurang dari separuh meraih poin dari servis pertama

dan membuat 25 kesalahan. Kekalahan tersebut merupakan kejutan kedua Osaka dalam sepekan ini, dimana ia barubaru ini menyatakan tidak lagi bersama Sascha Bajin, pelatihnya yang ikut mengantarnya hingga meraih trofi grand slam. "Pertandingan ini adalah hasil dari hal tadi," kata Osaka kepada wartawan terkait masalah dengan pelatihnya. "Saya yakin dengan berjalannya waktu anda pun tidak akan menanyakan hal ini lagi. Sekarang sepertinya ini berita besar. Agak berat memang, karena saya merasa orang-orang menatap saya dan tidak dengan cara yang benar,"

Valverde. Dalam laga itu, tim Barcelona benar-benar tampil dominan. Whoscored mencatat, Barcelona melakukan sebanyak 63 persen penguasaan bola. Ada 25 percobaan yang dilepaskan Barcelona, sementara Lyon cuma melakukan seperlima yang dilakukan Barcelona. Tak beruntungnya bagi Barcelona, tembakan tersebut tidak efisien. Cuma ada lima yang menyasar bidang sasaran dari semua usaha tim Catalan, semuanya mentah di tangan kiper Lyon, Anthony Lopes. Lionel Messi menjadi pemain dengan jumlah percobaan paling banyak. Ada sembilan percobaan yang dilakukan oleh pemain Argentina itu, cuma satu yang sampai di tangan Lopes. Ini pertama kalinya Barca gagal membukukan gol dengan 25 tembakan di satu laga Liga Champions sejak musim 20032004. (BC/DTK)

kata Osaka. Osaka menjadi perhatian ketika ia mengalahkan Serena William di final AS Terbuka tahun lalu, namun ia juga sering menyatakan ketidaknyamanan. Ia menyeka air matanya ketika berbicara mengenai tantangan yang harus dihadapinya sebagai orang terkenal. "Saya tidak tahu mengapa saya menangis. Saya sesungguhnya tidak suka dengan banyaknya perhatian terhadap saya, tapi ya, ini memang agak sulit," ujarnya. Mladenovic, peringkat 67 dunia, mencetak tujuh dari 10 break poin untuk memastikan kemenangan pertamanya atas

petenis nomor satu dunia. "Ini sangat berarti sekali," kata Mladenovic yang pada babak 16 besar akan menghadapi petenis Spanyol Carla Suarerz Navarro. Kecuali Osaka, sejumlah petenis papan atas lainnya lolos ke babak ketiga turnamen tersebut. Runner-up Australia Terbuka Petra Kvitova lolos setelah mengalahkan sesama petenis Ceko Katerina Siniakova 6-7(3) 6-4 6-4. Sedangkan unggulan ketiga Simona Halep lolos ke 16 besar dengan kemenangan dua set langsung 7-6(4) 6-4 atas Eugenie Bouchard dari Kanada masuk kejuaraan Primier 5 dengan fasilitas wild card itu. (ANT)

Petenis Jepang Naomi Osaka.

Sarri membuatnya bermain lebih ke depan," sambung pemain yang memperkuat Chelsea di era 2000an itu. "Kekuatannya adalah mendobrak permainan dan memenangi bola kembali, itu membuat para pemain Chelsea lebih berani menyerang karena ada Kante yang mengamankan di belakang mereka. Kini tak ada lagi pelindung dan jika mereka kehilangan bola, maka lawan dengan mudah menyerang." Musim ini Kante memang dimainkan lebih ke depan oleh Sarri karena adanya Jorginho di posisi nomor enam. Tapi, Jorginho tidak punya tekel dan kegesitan layaknya Kante, karena kekuatan utama eks pemain Napoli itu adalah passingnya. (DTK)


OLAHRAGA

Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

9

Senny Marbun Kembali Pimpin NPC Indonesia

Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution diabadikan bersama pengurus KONI Kota Medan saat beraudiensi di ruang Khusus Wakil Wali Kota Medan, Balai Kota, Rabu (20/2).

PORWIL MEDAN DIHARAPKAN LAHIRKAN ATLET BERBAKAT Medan-andalas Pemerintah Kota (Pemko) Medan mendukung penuh digelarnya Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Kota Medan ke-5 Tahun 2019 dengan harapan lahir dan terjaring bibit-bibit atlet berbakat yang nantinya mampu membawa harum nama daerah. "Untuk itu kami minta seluruh masyarakat mendukung dan menyukseskan Porwil Kota Medan yang sudah memasuki tahun kelima ini," kata Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution saat menerima audiensi KONI Medan di Balai Kota, Rabu (20/2). Ia mengatakan, Porwil 2019 ini harus lebih baik dan semarak dari

tahun-tahun sebelumnya, karena ajang multi even tersebut juga bertujuan untuk menjaring atlet yang dipersiapkan mengikuti PON 2024 di mana Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah. "Saya minta KONI sebagai penyelenggara dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, hal tersebut juga dapat dikoordinasikan dengan Dispora Kota Medan. Selain itu terus bina atlet terbaik dari Kota Medan untuk dapat mengikuti kejuaraan tingkat nasional maupun internasional," katanya. Sementara Ketua KONI Kota Medan Eddy Sibarani mengatakan Porwil nantinya digelar pada 2330 Maret 2019, dengan pembukaan dilakukan di Sekolah Angkasa, Polonia dan penutupan di Sekolah Medan Putri, Jalan Gaharu Medan. Porwil 2019 ini, lanjut Eddy, diikuti sedikitnya 2000 atlet dari 21 kecamatan. "Untuk itu diperlukan

dukungan seluruh masyarakat agar Porwil ini berjalan sukses. Dukungan penuh juga sangat kami harapkan dari Pemkot Medan," katanya. Ia juga menjelaskan Porwil kali ini menjadi strategis karena juga menjadi ajang untuk menjaring atlet yang akan dipersiapkan ke PON 2024. Atlet yang disaring dari Porwil nantinya menjai atlet lapis ketiga untuk melapis atlet-atlet binaan KONI Medan yang sudah terjaring dari Porkot ke-10 lalu. Sementara atlet lapis pertama adalah mereka yang saat ini dipersiapkan bersama kontingen Sumut untuk menghadapi PON 2020 di Papua untuk tampil di Porwil Sumatera, Kejurda maupun Seleknas. "Jadi, berbicara Porwil Medan kali ini, sesungguhnya kita berbicara awal persiapan atlet PON 2024. Dan ini menjadi penting, karena Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh," katanya. (ANT/BEN)

Spanyol Masters 2019

Tontowi/Winny Petik Kemenangan Pertama ATLET bulu tangkis ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow memetik kemenangan pertama mereka dalam turnamen Spanyol Masters 2019 yang berlangsung di Barcelona, Spanyol, Selasa (19/2) waktu setempat. Dalam situs resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Rabu (20/ 2), disebutkan Owi/Winny menang dalam dua gim sekaligus 21-19, 2118 selama 32 menit permainan atas pasangan Jerman Jones Ralfy Jansen/Kilasu Ostermeyer. Pasangan ganda campuran Merah-Putih yang menempati unggulan lima itu tampil prima pada awal gim pertama dengan keunggulan 2-0, 4-2, 6-2, 8-4, hingga jeda gim pertama 11-8 pada turnamen

tingkat Super 300 itu. Namun, Jansen/Ostermeyer berhasil menyamakan kedudukan 11-11 dan 12-12 sebelum berbalik unggul 1512, 16-14, 17-15, dan 18-16. Owi/Winny yang memulai pengumpulan poin peringkat mereka itu merebut kembali kedudukan 18-18 dan unggul 2018. Hanya saja, mereka gagal langsung menyelesaikan permainan dan sempat memberikan kesempatan pada lawan untuk menambah satu angka sebelum menutup gim pertama 21-19. Pada gim kedua, Owi/Winny tampil lebih mendominasi dan selalu memimpin perolehan poin 3-1, 4-2, 5-2, 6-5, 8-7, 11-9, 14-12, 17-13, dan 18-15. Jansen/Ostermeyer berupaya

memperpanjang nafas hingga gim ketiga setelah menyeimbangkan poin 18-18 gim kedua. Namun, langkah itu gagal menyusul tiga poin berturut-turut yang digenjot Owi/ Winny 19-18, 20-18, dan 21-18 untuk melaju laga putaran kedua. Pada pertandingan putaran kedua yang akan berlangsung pada Kamis (21/2) waktu setempat, Owi/Winny masih menunggu pemenang pertandingan antara pasangan Hong Kong Mak Hee Chun/Chau Hoi Wah dengan ganda Taiwan Lu Ching Yao/ Lee Chia Hsin. Indonesia menempatkan dua ganda campuran lain pada Spanyol Masters 2019 yaitu Rinov Rivaldy/ Pitha Haningtyas Mentari, serta Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami. (ANT)

SENNY Marbun kembali memimpin National Paralympic Committee (NPC) Indonesia untuk periode 2019-2024. Pria asal Medan ini kembali terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) NPC 2019 di Solo, Rabu (20/2) sore. Senny secara langsung terpilih karena mayoirtias suara mendukungnya. Dari total 28 pemilik suara yang hadir, Senny Marbun mengumpulkan 26 suara yang menyatakan dukungan terhadap dirinya. Sementara dua suara lainnya belum sempat menentukan sosok yang diusung. "Tentu bersyukur dan bangga karena teman-teman masih mempercayai saya mengurusi NPC lagi. NPC harus terus berkembang dan membuat bangga Indonesia. Lima tahun ke depan ya berarti saya harus bisa membawa NPC lebih baik," terang Senny. Senny mengatakan akan lang-

Senny Marbun sung tancap gas. Dia akan merampungkan penyusunan pengurus baru pada Maret, tanpa melalui seleksi karena mengklaim cukup paham dengan kondisi organsiasi yang dipimpinnya.

"Program jangka pendek adalah segera membentuk susunan pengurus baru, kemudian menyiapkan kontingen menghadapi ASEAN Para Games 2020 di Filipina. Bulan Maret mendatang semoga pemusatan latihan sudah bisa dimulai," imbuhnya. Senny Marbun tercatat telah memimpin organisasi olahraga difabel Indonesia untuk keempat kali masa jabatan. Masih banyak hal yang harus diperbaiki selama lima belas tahun memimpin organisasi yang dahulu bernama Badan Pembina Olahraga Cacat (BOPC). "Semua hal masih perlu dibenahi di NPC. Saya mengajak seluruh elemen di NPC untuk tidak melihat ke belakang, namun menatap ke depan untuk terus mengejar prestasi. Yang pasti kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah setelah disamakan kedudukannya mengenai anggaran hingga bonus prestasi," tandas Senny. (BC)

Aksi penyerang Timnas Indonesia U-22 Marinus Wanemar saat melawan Malaysia di Piala AFF U-22 2019 yang digelar di Olympic Stadium, Phnom Penh, Rabu (20/2).

Diimbangi Malaysia 2-2

Indra Sebut Kualitas Indonesia U-22 Meningkat PELATIH Timnas Indonesia U22 Indra Sjafri tetap menganggap timnya lebih baik usai ditahan imbang dengan skor 2-2 oleh Timnas Malaysia dalam babak penyisihan Grup B Piala AFF U22 2019 di Kamboja, Rabu (20/2). Bertanding di Olympic Stadium, Indonesia dan Malaysia cukup berimbang di babak pertama. Keduanya sama-sama kesulitan menciptakan gol. Indonesia sedianya punya banyak peluang, namun penyelesaian akhir yang terburu-buru membuat kesempatan bikin gol terbuang. Dua peluang emas Indonesia didapat dari Osvaldo dan Luthfi. Osvaldo di menit ke-39, ketika gagal memasukkan bola ke gawang meski sudah melewati kiper Malaysia Haziq, dan Luthfi yang tendangan bebasnya membentur mistar di menit ke-44. Adapun Malaysia juga beberapa kali menebar ancaman, namun tidak ada gol bisa dilesakkan. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum. Di babak kedua, Indonesia

mampu unggul pada menit ke-53. Berawal dari umpan terobosan Osvaldo di sisi kiri, Marinus melepaskan tembakan yang sempat diblok Haziq. Bola kemudian bergulir liar dan kembali dikuasai Marinus, sebelum menceploskannya ke dalam gawang. Di menit ke-61, sebuah serangan Malaysia menghasilkan tendangan bebas di depan kotak penalti Indonesia. Nik Akif Syahiran yang menjadi eksekutor, mampu melepaskan tendangan yang membuat bola langsung masuk ke gawang Indonesia. Di menit ke-77, Indonesia kembali unggul menjadi 2-1. Kali ini, sepakan Witan Sulaeman mengarahkan bola ke pojok kanan atas dan tak mampu dibendung Haziq. Di menit-menit akhir, tekanan diberikan Malaysia. Di menit ke-85, gol penyama kedudukan dilesakkan Malaysia melalui Muhammad Hadi Fayyad. Di sisa waktu pertandingan, Indonesia tak mampu mencetak gol ketiganya meski beberapa kali

punya peluang. Skor 2-2 bertahan hingga laga tuntas. "Perjuangan 2x45 menit, para pemain bisa unggul gol dua kali dulu. Tapi kami tak bisa antisipasi tendangan bebas dan sepak pojok. Memang dari dulu mereka memanfaatkan bola mati," kata Indra usai pertandingan. "Dan saya pikir pertandingan ini secara kualitas lebih baik dari kemarin," katanya menambahkan. Sebelum lawan Malaysia, Timnas Indonesia U-22 juga imbang lawan Myanmar dalam laga perdana. Catatan itu menempatkan skuat asuhan Indra Sjafri berada di posisi dua klasemen Grup B dengan torehan dua poin. Sedangkan Malaysia berada di dasar klasemen dengan torehan satu satu poin. Malaysia kalah selisih gol dari Myanmar. Setelah tampil di Piala AFF U22 di Kamboja, tim ini akan langsung diproyeksikan untuk mengikuti kualifikasi Piala Asia U23 yang berlangsung pada bulan Maret mendatang. (CNNI/DTK)

Penggemar Trail Adventure Malaysia Rasakan Sensasi Honda CRF150L Medan-andalas Pesona motor sport off road Honda CRF150L tak mengundang rasa penasaran pecinta trail tanah air, tapi juga juga berhasil memikat hati penggemar trail andventure asal Malaysia yang turut menjadi peserta ajang trail adventure bertajuk “Ngegass Bareng Komunitas Trail Polda Sumut 2019” di Lapangan KS Tubun Markas Polda Sumut, Jalan Sisingamangaraja, Medan, Sabtu (16/2). Gagah menunggagi Honda CRF150L, Nasyaruddin bersama tiga penggemar trail adventure Malaysia lainnya Eddin, Rani dan Zamri yang tergabung dalam MMI Group Kuala Lumpur, mengaku percaya diri dan siap menaklukkan trek berjarak 80 kilometer dengan rute start Lapangan KS Tubun, Desa Sigara-gara, Desa Tandukan Raga, Desa Barisan, Desa Lau Barus Baru, Kebun PTPN II,

Trail andventure asal Malaysia menjadi peserta ajang trail adventure bertajuk "Ngegass Bareng Komunitas Trail Polda Sumut 2019” di Lapangan KS Tubun Markas Polda Sumut, Sabtu(16/2). andalas/ist

Desa Ujung Serdang, sebelum akhirnya finis di Polda Sumut. Biasa merasakan petualangan di Bukit Unggul yang disebut sebagai track paling diminati di

Selangor Malaysia, Atok dan ketiga rekannya merasa tertantang untuk mencoba medan ekstrim di Sumatera Utara, Indonesia.

Keinginan merasakan sensasi berkendara menyenangkan bersama Honda CRF150L juga menjadi salah satu alasan terkuat keempat penggemar trail

adventure Malaysia tersebut untuk mengikuti event bergengsi ini. Nasyaruddin atau biasa disapa Atok sendiri mengaku sangat menggemari petualangan menyusuri medan ekstrim bersama motor trail. Bahkan kecintaan pria berusia 45 tahun ini pada ngetrack sudah dimulai sejak ia berusia 16 tahun. "Saya sangat mencintai dunia trail adventure sejak masih remaja, dan berbagai motor sudah pernah saya rasakan. Saya juga sudah sering mendengar tentang ketangguhan Honda CRF150L, karenanya saya sangat tertarik untuk merasakan performa dari motor trail yang banyak digemari para penggemar trail adventure ini," ujarnya. Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut

mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi ketertarikan para penggemar trail adventure Malaysia pada Honda CRF150L. Honda CRF150L yang mengusung konsep “Take You to Off Fun Ride” hadir melalui penyematan desain, fitur unggulan, dan mesin yang nyaman digunakan untuk berkendara di jalan raya dan menaklukan berbagai rintangan. Ketangguhan Honda CRF150L dicapai berkat penyematan mesin 150cc SOHC PGM-FI berperforma tinggi, fitur terbaik serta Wavy Disc Brake yang mendukung kemampuan jelajah optimal dengan nyaman dan mudah dikendalikan di berbagai kondisi jalan. Dengan ukuran bodi motor yang menyesuaikan bodi masyarakat Indonesia, CRF150L semakin nyaman dan lebih stabil saat melewati berbagai medan jalan. (SIONG)


ACEH

Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

10

Massa Bakar Rumah Terduga Dukun Santet Aceh Utara - andalas Massa membakar dua unit rumah milik terduga dukun santet di Dusun Cot Jalo Gampong Peudari, Kecamatan Geureudong Pase, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (20/2). Rumah tersebut saat ini hanya menyisakan puingpuing bangunan yang telah hangus. Informasi diperoleh dari berbagai sumber menyebutkan, peristiwa dibakarnya dua rumah milik seorang bapak dan anaknya ini terjadi menjelang subuh. Ketika itu, massa yang tersulut emosi sempat meminta pemilik rumah berinisial IB bersama anaknya untuk meninggalkan gampong (desa) tersebut. Peristiwa itu dipicu karena pemilik rumah berinisial IB (60) di dusun tersebut diduga melakukan praktik santet. Massa yang dibalut emosi kemudian melakukan pembakaran dua rumah setelah sebelumnya terlebih dahulu mengeluarkan barang-barang milik IB. Sejumlah warga menyebutkan, di lokasi sempat ditemukan barang-barang berupa boneka yang ditusuk jarum. Pj Geuchik Gampong Peudari, M Gade, mengatakan, IB (korban) diketahui berasal dari Kabupaten Bireuen yang telah sekitar 15 tahun bermukim di gampong tersebut. “Mungkin secara tidak langsung masyarakat mengetahui ada hal-hal yang seperti

itu (praktik santet-Red) di rumah tersebut. Dia sudah lama tinggal di sini, lebih kurang sekitar 15 tahun,” kata Gade. “Coba silakan ke lapangan saja pak, keterangan sama di lapangan dan sudah jelas dan mungkin ada yang menyaksikan dari awal,” terang Gade. Selanjutnya, Gade menunjukkan surat pernyataan yang disertai cap jempol IB bermaterai enam ribu dan ditandatangani lima orang saksi dari pihak keluarga IB, dan enam orang saksi dari warga gampong serta diketahui pihak Muspika. Dalam surat pernyataan itu, IB menyatakan bersedia menyelesaikan permasalahan pembakaran rumahnya secara damai dan kekeluargaan. Terdapat tiga poin ketentuan dalam surat pernyataan tersebut, yakni IB bersama keluarga bersedia pindah dan Gampong Peudari dan berjanji tidak akan tinggal lagi di wilayah Gampong Peudari. IB bersama keluarga bersedia menerima ganti rugi atas tanah pekarangan rumahnya dan milik anaknya yang telah dibakar sejumlah Rp 80 juta dari pihak gampong. Kemudian pada poin ketiga dijelaskan, setelah adanya perdamaian dengan pihak Gampong Peudari maka IB menyatakan permasalahan tersebut telah selesai dan tidak akan menuntut pihak manapun di kemudian hari baik secara hukum pidana maupun hukum perdata yang berlaku di NKRI. Tampak polisi setempat memasang garis polisi di tempat kejadian perkara (TKP).

andalas/mulyadi

Keny Suwanda (kanan), finalis Putri Indonesia mewakili Aceh bersama Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Aceh Utara Hj Cut Ratna Irawati, di pendopo setempat.

Jadi Finalis Putri Indonesia

Keny Diminta Jaga Keistimewaan Aceh

dar sebelumnya dijabat Iptu Zulefendi kini dijabat oleh Ipda Abdullah Husni, sebelumnya menjabat sebagai Kaur Bin Opsnal Res Narkoba. Kapolsek Lawe Alas sebelumnya dijabat Ipda Nur Sodik, kini dijabat oleh Ipda Budi Trapsilo. “Kepada para perwira yang baru dilantik, saya ucapkan selamat bertugas di tempat yang baru,“ kata Kapolres dalam sambutannya. Dia berharap kepada perwiara yang baru dilantik itu segera menyesuaikan diri secepatnya di tempat tugas yang baru, dengan menganalisa berbagai kekuatan, kelemahan, kendala maupun hambatan. Dengan demikian, satuan yang dipimpinnya dapat bekerja lebih baik ke depan. (AGM)

54 Warga Terkena Gigitan Hewan Pembawa Rabies Lhokseumawe – andalas Sepanjang tahun 2018, kasus Gigitan Hewan Pembawa Rabies (GHPR) di Kota Lhokseumawe sebanyak 54 orang. Angka tersebut tercatat di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Lhokseumawe Kepala Bidang P2P, Dinkes Lhokseumawe Helizar, kepada wartawan, Rabu (20/2) mengatakan, untuk kasus rabies di Kota Lhokseumawe belum ada, namun kalau gigitan hewan pembawa rabies sebanyak 54 orang. “Sejauh ini belum ada pasien

berbicara di tingkat nasional. “Bukan hanya kecantikan yang diunggulkan tapi juga kecerdasan, serta tingkah laku harus sesuai dengan syariat Islam,” tandasnya. Untuk diketahui Keny akan memasuki pra-karantina di Jakarta tepatnya di TMII Aula Wibisono pada 23-26 Februari 2019. Dan karantina akan berlangsung pada 27 Februari hingga 9 Maret 2019 di Hotel Century Park Jakarta. Dan puncak acara akan berlangsung pada 8 Maret 2019 di Jakarta. (MUL)

(MUL)

Bupati Pidie: Padang Tijie Titik Fokus Pembangunan Daerah

Kapolres Agara Pimpin Sertijab Empat Perwira Aceh Tenggara-andalas: Kapolres Aceh Tenggara (Agara) AKBP Rahmad Har Deny memimpin serah terima jabatan (Sertijab) empat pejabat perwira Polres Agara, di Mapolres setempat, Rabu (20/ 2). Adapun lima perwira yang disertijabkan, Kabag Ops sebelumnya dijabat Kompol Alwin Andrian kini dijabat oleh AKP Yasir, Kasat Narkoba sebelumnya dijabat Iptu Rahmad kini diisi oleh Ipda Hendri Andreas Ginting. Kompol Alwin Andrian selanjutnya dipercayakan pada posisi baru sebagai Wakapolres Aceh Jaya. Sementara Kasat Narkoba Iptu Rahmad kembali bertugas di Polda Aceh. Selanjutnya, Kapolsek Ba-

keberagaman itu bisa membuat semua daerah bersatu. “Kenapa saya senang dan memberikan izin serta motivasi menjadi finalis Putri Indonesia. Karena di sana tidak hanya menampilkan paras dan fashion saja, namun juga institut, interpriner dan tata cara berhadapan dengan masyarakat banyak,” imbuh Cut Ratna. Sebuah kompetensi, kata Cut Ratna, pasti ada yang menang dan kalah itu biasa, akan tetapi terus buktikan kalau Aceh juga bisa

merupakan seorang mahasiswa yang memperoleh beasiswa bidikmisi di kampus IAIN Malikussaleh Lhokseumawe. “Pesan saya kepada Keny, tetap tonjolkan dan menampilkan keistimewaan Aceh, baik dalam maupun luar negeri,” katanya. Sambungnya, dengan terpilih menjadi finalis Putri Indonesia menjadi sebuah landasan untuk bergerak ke luar daerah. Tapi bagaimanapun, tetap pertahankan budaya daerah sendiri. Karena dari

Aceh Utara – andalas Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Aceh Utara Hj Cut Ratna Irawati berpesan kepada Keny Suwanda (22) gadis asal Gampong Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe yang terpilih sebagai finalis Putri Indonesia mewakili Aceh harus tetap menjaga adat dan keistimewaan Aceh. Keny merupakan salah seorang mantan Duta Wisata Aceh Utara pada tahun 2017 lalu. Ia juga

yang meninggal akibat gigitan hewan liar tersebut. sementara rincian dari 54 kasus tersebut yakni, 36 laki-laki dan 18 orang perempuan,” ungkapnya. Ia mengharapkan, kepada masyarakat jika mengalami gigitan hewan, segera bawa ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan. Dan salah satu Puskesmas yang menyediakan ruang rabies center ada di Puskesmas Mon Geudong, Kota Lhokseumawe atau segera periksa ke rumah sakit terdekat. (MUL)

Sigli - andalas Bupati Pidie Roni Ahmad (Abusyiek) mengatakan, Kecamatan Padang Tijie tahun ini merupakan titik fokus pembangunan daerah. Sehingga nantinya, menjadi bagian visi misi dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017 - 2022. Hal itu dipaparkan Bupati Pidie ketika membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Padang Tijie, Rabu (20/ 2) di Aula Balai Desa Padang Tijie. Kepada peserta musrenbang yang terdiri dari perangkat desa sebanyak 64 desa, termasuk kaur pembangunan desa, pendamping desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat se-Kecamatan Padang Tijie, Bupati Abusyiek meminta kontribusi yang hadir untuk pembangunan kecamatannta ke depan. "Saya, selaku Bupati Pidie sangat berharap berilah masukan untuk pembangunan daerah saudara dengan menjauhkan kepentingan pribadi dan kelompok," sebut Bupati Abusyiek.

Bupati Pidie Roni Ahmad (kiri) saat menyampaikan sambutan pada Musrenbang Kecamatan Padang Tijie. andalas/dhian anna asmara

Dia juga berharap, baik kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama maupun tokoh adat harus punya skala proritas yang diajukan dalam musrenbang. Kecamatan Padang Tijir, sebut Bupati Abusyiek, memiliki areal perkebunan cukup luas, termasuk areal sawah terluas di Kabupaten

Pidie. Selain itu, juga memiliki 64 desa. Terkait dengal hal tersebut, maka pemerintah daerah memilih Kecamatan Padang Tijie sebagai fokus pembangunan daerah. Karena itu, semua pihak harus pula memberikan konstribusi yang benar-benar menyentuh kepentingan rakyat banyak.

Kepada Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK), Bupati Abusyiek meminta agar melakukan pengintegrasian dan sinkronisasi kegiatan yang ada di unit kerjanya. "Saya juga berharap SKPK yang hadir agar membantu suksesnya pembangunan di Padang Tijie ke depan," ujar Bupati Abusyiek. (DHIAN)

Wabup Pidie: Camat Harus Tinggal di Rumah Dinas Sigli - andalas Wakil Bupati (Wabup) Pidie, Fadhlullah TM Daud ST mengingatkan seluruh camat bekerja keras serta menetap di rumah dinas di wilayah masing-masing. Sehingga, tidak menjadi keluhan masyarakat yang membutuhkan pelayanan publik "Saya ingatkan agar saudarasaudara tahu bahwa camat itu pelayan

bagi masyarakat, bukan minta untuk dilayani dan disanjung berlebihan," sebut Wabup Pidie dalam sambutannya di acara pengantar tugas Camat Indrajaya, Rabu (20/2) siang di aula kecamatan setempat. Kepada camat baru, Fahmi SSTP, MSi yang menggantikan Camat Usman SSos, Wabup berharap agar program camat lama terus dikawal

agar berkesinabungan. Wabup Fadhlullah mengimbau seluruh kepala desa yang hadir di acara itu harus membantu camat baru, termasuk menyangkut masalah dana pembangunan desa. Fadhlullah juga meminta seluruh kepala desa untuk melakukan penghijauan gampong (desa) dengan pohon yang khas, berbuah dan tanaman besar.

Wabup meminta kepala desa agar membersihkan sampah, saluran air (got) atau selokan yang dapat menimbulkan sarang nyamuk. Di akhir sambutannya, Wabup mengingatkan Camat Fahmi, agar menyelesaikan permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat, terutama penetapan tapal batas desa. (DHIAN)

Hindari Masyarakat Mampu Mengaku Miskin

Wabup Gayo Lues akan Keluarkan Jurus Jitu

Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani

Gayo Lues-andalas Masyarakat di Kabupaten Gayo Lues masih banyak yang mengaku miskin meskipun keadaanya secara kasat mata sudah terlihat mapan. Semua itu dilakukan banyak masyarakat hanya demi mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi Aceh, dan Pemerintah Pusat. Wakil Bupati (Wabup) Gayo Lues H Said Sani, Rabu (20/2) mengatakan, pemerintah daerah masih mempunyai tugas berat untuk mengubah mindset (pola

pikir) masyarakat. Salah satunya adalah mengubah prilaku warga saat ada pendataan-pendataan, sehingga orang yang sudah mampu tidak lagi mengaku miskin. "Kita dari pemerintah daerah sangat menyayangkan tingkah laku sebagian warga yang sudah mapan, tapi tetap mengatakan miskin saat ada pendataan. Semua itu memang tidak terlepas dari keinginan masyarakat yang selalu ingin mendapatkan bantuan pemerintah," katanya.

Jika mengubah mindset masyarakat tidak berhasil, Wakil Bupati Gayo Lues menyarankan kepada setiap kepala desa agar tidak sembarangan mengeluarkan surat keterangan miskin. Setidaknya kepala desa harus melakukan pengecekan apakah orang yang meminta surat miskin itu benar-benar miskin atau hanya untuk mengakali bantuan semata. "Kalau seperti ini juga tidak berhasil, saya berencana menggunakan strategi akhir, yaitu setiap orang yang mengaku

miskin di Gayo Lues, baik saat pendataan BPS maupun warga yang meminta surat miskin kepada Kepala Desa, rumahnya harus dipasang papan plang ataupun selembaran kertas yang menandakan keluarga tersebut tidak mampu, dan ketika papan plang itu dicabut, itu berati pemilik rumahnya sudah dianggap mampu," jelasnya. Mengubah mindset masyarakat untuk berbuat jujur saat pendataan diakui Wakil Bupati sangat sulit, dan pemerintah daerah harus mengeluarkan cara

agar masyarakat berkata sebenarbenarnya saat pendataan berlangsung. Dengan cara ini dipastikan akan mengeluarkan Gayo Lues dari daerah termiskin. "Kita bisa melihat di saat turun ke desa desa, ada rumah warga yang belum memiliki kamar mandi, tetapi keluarga itu memiliki tanah yang luas dan ternak, dan menurut kami masyarakat seperti itu bukanlah miskin," katanya sembari berharap agar dari tahun ke tahun masyarakat Gayo Lues keluar dari garis merah kemiskinan. (NUAR)


ACEH

Kamis 21 Februari 2019

harian andalas | Hal.

11

Polres Pidie- Wartawan Bangun Kemitraan andalas/mulyadi

Tgk M Idris, SE, Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Utara meninjau lokasi persiapan MTQ.

Qari Internasional akan Tampil di MTQ-34 Aceh Utara Aceh Utara - andalas Juara MTQ Internasional 2015 Turki, Tgk Takdir Feriza Hasan, dijadwalkan akan tampil pada pembukaan MTQ ke34 Kabupaten Aceh Utara, di lapangan Landing Kecamatan Lhoksukon, Jumat malam, 22 Februari 2019. Tgk Takdir Feriza Hasan pernah meraih Juara I pada even MTQ Internasional di Turki, yakni saat menjadi Duta Indonesia pada Turkey International Holy Quran Memorization and Recitation Competition yang berlangsung pada 6 – 12 Juli 2015 di Istanbul, Turki. Setelah itu, Putra Aceh Besar kelahiran tahun 1986 ini, pernah beberapa kali diundang langsung oleh Presiden Turki Recep Tayyib

Erdogan untuk tampil dalam seremonial keagamaan di sana. “Iya, kita undang Tgk Takdir Feriza Hasan sebagai Qari Jemputan untuk tampil pada malam pembukaan MTQ ke-34 Kabupaten Aceh Utara,” kata Tgk M Idris, SE, Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Utara, Rabu (20/2) Dikatakan, persiapan pelaksanaan MTQ tersebut sebagian besar telah rampung 100 persen. Hanya tinggal mimbar utama yang menunggu finishing, dan dipastikan akan selesai dalam dua hari ke depan. Untuk itu, pihaknya bersama seluruh unsur panitia bekerja fulltime untuk menyiapkan semua kebutuhan demi menyukseskan pelak-

sanaan MTQ dimaksud. MTQ ke-34 Kabupaten Aceh Utara memperlombakan tujuh cabang, masing-masing qiraat sab’ah, hifzil qur’an, syarhil qur’an, fahmil qur’an, tafsir qur’an, khattil qur;an, dan cabang MMQ, dengan jumlah total peserta sebanyak 929 orang. Mereka akan ditempatkan pada pemondokan di gampong-gampong sekitar Landing Kecamatan Lhoksukon. “Kita sangat mengharapkan seluruh masyarakat Aceh Utara, khususnya masyarakat sekitar Landing untuk mendukung penuh kegiatan ini, sehingga pelaksanaan MTQ berlangsung sukses dalam rangka mensyiarkan nilai-nilai Qur’ani kepada generasi muda kita,” katanya. (MUL)

Sigli - andalas Kepala Bagian Operasi Polres Pidie, Kompol Juli Effendi membangun kemitraan dengan puluhan wartawan media cetak, televisi dan online melalui ngopi bareng di Warkop Bang Tami, Kota Sigli, Rabu (20/2). Pada acara pertemuan dengan kalangan wartawan tersebut, Kompol Juli Effendi mengatakan, sebelumnya acara ini akan dihadiri oleh Kapolres AKBP Andy Nugraha Setiawan Siregar SIK, tapi beliau ada kesibukan dadakan, sehingga berhalangan hadir. Juli Effendi menyebutkan, sehebat apapun prestasi dan keberhasilan seseorang dan instansi tidak ada artinya jika tidak dipublikasijan oleh wartawan. "Karena itu, kami menyadari sekali kondisi ini," katanya. Kepada awak media, Kompol Juli Effendi menambahkan, acara ini merupakan salah satu program Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk

TENGAH – Kabag Ops Polres Pidie Juli Effendi (tengah) dibadikan bersama wartawan. membangun kemitraan dengan wartawan di daerah masing masing. "Kami, akan terus memprogramkan minum kopi bareng ini bersama wartawan dari Kabupaten Pidie dan Kabupaten Pidie Jaya, baik dua bulan sekali maupun sebulan sekali," sebut Kabag Ops Polres Pidie. Seusai menyampaikan sambutan, Juli Effendi langsung menya-

lami salah seorang wartawan paling senior di Kabupaten, Anna Asmara. "Saya sangat kenal dan dekat dengan Pak Anna Asmara," ucapnya. Secara gamblang Juli menyampaikan bahwa dalam kondisi apapun, Kasat Reskim AKP Mahliadi tetap hadir, apalagi dengar ada pertemuan dengan wartawan. (DHIAN)

Penyakit Menular di Tripe Jaya Butuh Perhatian Gayo Lues-Andalas Sebagian masyarakat di Kecamatan Tripe Jaya, Kabupaten Gayo Lues terkena penyakit menular jenis Tuberculosis (TBC) yang harus segera mendapat perhatian dari pemerintah setempat. Biasanya, penderita yang mengalami penyakit tersebut akan batuk secara terus menerus, berat badan menurun, sesak nafas hingga berkeringat di malam hari meskipun tidak beraktivitas. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Gayo Lues H.Said Sani, Selasa (19/2) saat menyampaikan sambutan di acara pem-

bukaan Musrenbang Kecamatan Tripe Jaya. Musrenbang dihadiri Ketua DPRK, Danramil Tripe Jaya, Kapolsek Tripe Jaya, Kepala Dinas, Kepala Puskesmas, Kepala Desa dan perwakilan warga. "Penyakit menular di Tripe Jaya butuh perhatian, seperti maraknya penderita TBC," katanya. Wakil Bupati Gayo Lues juga menyampaikan bahwa hasil Musrenbang tahun 2018 silam banyak yang tidak tertampung di tahun 2019 ini. Masalahnya adalah anggaran tidak cukup untuk menampung seluruh usulan masyarakat. "Tapi apa yang sudah diusulkan

masyarakat akan kita selesaikan secara bertahap menurut prioritas. Usulan masyarakat yang sudah tertampung di tahun ini di antaranya pembangunan jalan PasirPerlak, Kecamatan Tripe Jaya dengan dengan anggaran Rp 5 miliar,” kata wabup. Putra asli Tripe Jaya ini menekankan, masyarakat harus mengelola objek wisata yang ada di daerah tersebut dengan sebaik-baiknya, sehingga kekayaan alam di daerah itu akan menunjang peningkatan prekonomian masyarakat setempat. Tetapi jika tidak dijaga dengan baik, maka pengunjung akan enggan datang ke Tripe Jaya. (NUAR)


Kamis 21 Februari 2019

SUMATERA UTARA

Masuki Masa Pensiun, ASN Pemkab Sergai Terima Tali Asih Sei Rampah-andalas Pemkab Sergai memberikan uang tali asih sekitar 8 orang ASN (Aparatur Sipil Negara) yang memasuki masa pensiun pada acara upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) tahun di halaman kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Senin (18/2). Acara penyerahan tali asih yang diserahkan langsung oleh Bupati Sergai Ir H Soekirman itu, dihadiri Wabup Sergai H Darma Wijaya, Mewakili Dandim 0204/DS Mayor Inf Mukhsin SAg, Sekdakab Drs Hadi Winarno MM, Para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD ASN di jajaran Pemkab Sergai. Bupati Sergai Ir H Soekirman mengatakan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sebagai wahana pendidikan harus mampu mengembangkan, mengakses, memahami dan menggunakan informasi secara cerdas melalui gerakan Literasi dan budaya membaca. Budaya baca seharusnya ditanamkan sejak usia dini di lingkungan keluarga sebagai upaya

untuk menjadikan keluarga sebagai tempat pembelajaraan dengan melibatkan publik peran serta warga, sekolah, guru, peserta didik, orang tua, akademisi, dunia usaha dan pemangku kepentingan untuk menumbuh kembangkan budaya Literasi di mulai dari tingkat sekolah menjadi Gerakan Literasi. Perpustakaan merupakan penyedia berbagai koleksi bacaan yang dibutuhkan banyak orang dari berbagai lapisan tanpa membedakan apapun latar belakangnya. Tujuan utama adalah untuk menyediakan koleksi dan layanan dalam berbagai forum media guna memenuhi kebutuhan para pustaka untuk keperluan pendidikan informasi dan pengembangan diri termasuk rekreasi dan pengisi waktu luang. Adanya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Perpustakaan merupakan salah satu urusan wajib pemerintah. Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2018 adalah salah satu

kabupaten di Sumatera Utara yang menerima manfaat program revitalisasi pengembangan perpustakaan umumnasional RI melalui transformasi pelayanan Perpustakaan berbaisi inklusi sosial yang dilaksanakan oleh Perpustakaan Nasional RI, dimana perpustakaan bukan hanya berpedoman dengan buku tapi harus ada inovasi yang berperan untuk kreativitas masyarakat. Bupati tertarik dengan sebuah novel karya Yudhistira ANM Massardi berjudul “Penari Dari Serdang” yang mengangkat kisah berlokasi di Perbaungan. Isi novel tersebut sarat dengan budaya dan sejarah, maka saya berharap dengan inspirasi dari novel yang sebentar lagi akan dibuat Trilogi tersebut akan dapat menyamai novel “Laskar Pelangi” yang dibuat menjadi sebuah film fenomenal, yang nantinya meningkatkan kunjungan wisata di Sergai seperti halnya pulau Belitung sebagai tempat syuting film Laskar Pelangi tersebut. (RYAD)

Bupati Taput Pimpin Musrenbang Kecamatan Pahae Julu Pahae Julu-andalas Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi bersama Anggota DPRD Taput se-Luat Pahae (Dapil 5) didampingi Asisten I Parsaoran Hutagalung, Kepala Bappeda Indra Simaremare, Camat Pahae Julu dan seluruh Pimpinan OPD pimpin secara langsung Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Pahae Julu di Gereja HKBP Onan Hasang Pahae Julu, Rabu (20/2). Sebelum menyampaikan sambutan, Bupati Taput memberikan bantuan berupa pupuk cair organik dan mesin pengolah kompos dari Dinas Ketenagakerjaan, alat-alat olahraga dari Dinas Pemuda dan Olahraga serta Kartu Lansia untuk berobat gratis dan makanan ibu hamil dan makanan tambahan bagi balita dari Dinas Kesehatan dan pompa air dan mesin perontok jagung dari Dinas Pertanian. Dalam sambutannya, bupati minta agar kesempatan ber-

SAMBUT AN - Bupati Nikson Nababan saat menyampaikan sambutan dalam MusSAMBUTAN renbang Kecamatan Pahae Julu tatap muka ini dimanfaatkan masyarakat Pahae Jae dengan baik. Dari suara rakyat pemerintah mendengar langsung apa yang menjadi prioritas pembangunan di Pahae Jae karena tidak bisa sekaligus. Bupati memimpin langsung dialog dan diskusi dari desa desa se-Kecamatan Pahae Julu.

Pada kesempatan itu juga digelar pelatihan pembuatan pupuk organik dan pakan ternak dari Dinas Pertanian bersama Dinas Ketenagakerjaan dan pemeriksaan kesehatan berupa cek asam urat, KGD dan kolesterol pengobatan gratis dari Dinas Kesehatan untuk masyarakat Pahae Julu. (HOT)

Polres Batu Bara Silaturahmi Ciptakan Kamtibmas Jelang Pemilu Batu Bara-andalas Kapolres Batu Bara diwakili Kabag Sumda Kompol MA Ritonga menyampaikan rasa salut untuk Kabupaten Batu Bara karena saat ini beberapa program proyek dari Pemerintah RI diarahkan di Batu Bara. Hal itu disampaikan pada silaturahmi Kapolres Batu Bara dengan Manajer/Pimpinan PTPN IV Tanah Itam Ulu dalam rangka mewujudkan Pemilu 2019 yang aman, damai dan sejuk di Wisma Sejahtera Perkebunan Unit PTPN IV TIU Desa Perkebunan Tanah Itam Ulu Kecamatan Datuk Limapuluh, Selasa (19/ 02) petang. Perlu diketahui bersama, kata Ritonga, bahwa nanti seluruh produksi CPO tidak dibenarkan lagi tanpa diolah di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, minimal harus diekspor terlebih dahulu. Disebutkan Ritonga pada 2020 KEK Sei Mangkei akan menampung 8.000 karyawan. "Ini sangat berpengaruh positif bagi wilayah Kabupaten Batu Bara,"ujarnya. Dikatakan, Pemkab Batu Bara sudah merencanakan akan membangun Masjid Agung terbesar yang akan dibangun di lahan kebun PT Socfindo. Ke depan nanti akan menjadi tempat wisata religius yang tentu akan menggairahkan sektor ekonomi kerakyatan. Terkait untuk mewujudkan Pemilu yang aman damai dan sejuk, artinya semua kita bertanggungjawab."Omong kosong Polri bisa atau mampu mengamankan pelaksanan Pemilu nantinya pada 17 April

harian andalas | Hal.

12

Takut APH Penyebab Daya Serap Anggaran Tidak Maksimal BINCANG Bupati Karo Terkelin Brahmana SH dan Kapolres Tanah Karo AKBP Benny Remus Hutajulu, Kajari Karo, Gloria Sinuhaji akrab bincangbincang.

Kabanjahe-andalas Nota kesepahaman (MoU) antara Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dan Aparat Penegak Hukum (APH) di Kabupaten Karo adalah sebuah formulasi kedaulatan rakyat, agar masyarakat turut berperanserta mengawasi pemerintah apakah koridor dan asas umum pemerintahan yang baik. Demikian diungkapkan Bupati Karo Terkelin Brahmana SH saat menghadiri evaluasi perjanjian kerja sama koordinasi aparat pengawasan internal pemerintah dengan aparat penegak hukum dalam penanganan laporan atau pengaduan masyarakat pada penyelenggaraan emerintahan daerah antara Bupati/Walikota dengan Kepala Kejaksaan Negeri dan Kepala Kepolisian Resor se-Sumatera Utara. Turut hadir, Kapolres Tanah Karo AKBP Benny Remus Hutajulu Sik, Kajari Karo Gloria Sinuhaji SH MH, dan Binar Daud Tarigan SE MSP Kasubbag Inspektorat Kabupaten Karo. Rapat evaluasi tersebut dibuka secara resmi oleh Gubsu Edy Rahmayadi melalui Kepala Inspektur Provsu Dr H Henry MSi, Rabu (20/2) di Tiara Convention Center Jalan Cut Mutia Nomor 1 Medan. Lanjut Bupati Karo, berbagai hal dibahas, mulai dari hambatan, miskomunikasi dan progress kerja sama (MoU) antara APIP dan APH di daerah masing-masing. Aplikasi yang telah berjalan selama ini sejak kesepakatan perjanjian kerjasama ditandatangani (15/5/2018),

lebih kurang sudah sembilan bulan berdampak bagi setiap daerah antara APIP dan APH, sesuai penjelasan tadi dalam evaluasi masih ditemukan dalam penanganan kasus korupsi melibatkan OPD, masih keliru dan minim koordinasi, bagi APH dalam menegakkan hukum sesuai ketentuan yang berlaku. Minimnya koordinasi ini misalnya antara APH dan APIP tidak pernah saling tukar informasi dan data, tidak pernah secara bersama sama dalam tahap penyelidikan menentukan suatu kasus melanggar adminitrasi atau ada pidananya, semuanya masih mengedepankan ego sektoral. "Artinya, dalam kurun waktu sembilan bulan ini, APIP dan APH belum satu persepsi, sehingga mengakibatkan salah penafsiran, saling menyalahkan dan saling mencurigai, akhirnya saling intip mengintip terjadi,” kata Terkelin mengulangi pernyataan narasumber Dr Sugeng Hariyono Inspektur II Itjen Kemendagri RI. Ditegaskan, bagi APH harus selalu koordinasi dengan APIP sejak awal dalam penanganan pengaduan masyarakat, ini kunci utama, sehingga seperti kasus yang ditangani Polda, Kajati sering terbentur saat di penyelidikan dianggap APIP sebagai penghalang dalam peningkatan status kepenyidikan untuk menetapkan tersangka, sehingga menjadi bias, APIP dianggap melindungi para koruptor karena kolega, sahabat dan teman. "Untuk itu, APH ke depan hilangkan ego sektoral begitu juga APIP harus pro aktif dan selalu utamakan kriteria dan dapat membedakan administrasi dan pidana, kecuali OTT (Operasi Tertangkap Tangan) tidak membutuhkan pendampingan

APIP dan dapat mengabaikan perjanjian kerja sama oleh APH, ini persamaan persepsi,"harap Terkelin Brahmana. Tujuan untuk sinergi dalam penanganan pengaduan masyarakat, baik dari tahap penyelidikan melibatkan APIP agar tidak bias sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan masih dibenarkan, jika sudah tahap penyidikan baru secara otomatis APIP mundur sesuai mekanisme karena aturan hukum yang berlaku untuk menyeret pelaku koruptor. “Bukan sewaktu penyelidikan oleh APH adanya kasus pengaduan masyarakat, langsung dianggap benar, tanpa ada kordinasi dan kesamaan persepsi, ini menjadi penyebab keresahan bekerja bagi OPD selama ini dalam penyerapan anggaran,” beber Bupati Karo. Sementara Binar Daud Tarigan SE MSP Kasubag Inspektorat Kabupaten Karo menjelaskan, sebenarnya jika ada pengaduan masyarakat diterima APH, maka harusnya langsung dikordinasikan kepada kami APIP, sesuai amanah peraturan yang ada. APIP tidak pernah mempersulit, jika dimintai dalam bentuk informasi dan data terkait pengaduan masyarakat yang sedang diatangani, mungkin di forum tadi seperti narasumber sampaikan konkretnya nyata, masih ada ego sektoral."Ini ruang lingkup saya, begitu juga sebaliknya,"kata Daud Tarigan. Kita sangat berharap sekali, ke depan, ada solusi APH dan APIP dalam menangani kasus dumas, agar tercipta kenyamanan bekerja OPD dalam menyerap anggaran, bukan sebaliknya karena ada rasa ketakutan kepada APH, akhirnya lintas OPD tidak optimal melakukan penyerapan anggaran. (RTA)

Winda Taufan Gama Kunjungi Bayi Kritis di RSUD HAMS Kisaran BERSAMA - Para peserta silaturahmi Kamtibmas Polres Batu Bara diabadikan bersama usai pertemuan. 2019 tanpa bantuan dari elemen masyarakat,"katanya. Disebutkan mantan Kapolsek Lima Puluh itu, pesta demokrasi yang harus dibarengi dengan senang senang, jangan dibarengi dengan tangisan. "Mari berikan suara kita untuk menentukan pembangunan lima tahun ke depan di Indonesia,"ajak Ritonga. Selanjutnya Manajer Unit PTPN IV Tanah Itam Ulu, Mulyanto SP menyatakan PTPN IV Unit Tanah Itam Ulu (TIU) mendukung program dari Polres Batu Bara untuk menciptakan suasana aman dan tertib dalam rangka menyambut pesta demokrasi yang aman damai dan sejuk. Hindari berita tidak benar yang saat ini telah beredar dalam bentuk medsos yang saat ini kita dengar dan terima setiap hari. Seluruh warga diimbau untuk menyaring berita belum tentu kebenarannya. Ditegaskan Mulyanto Perkebunan TIU sangat mendukung program dilakukan Polres Batu Bara beserta jajaran yang aktif membina kamtibmas. Kapolsek Limapuluh AKP

Jhoni Andries Siregar mengingatkan tata cara penggunaan medsos. Dia mengimbau agar menyampaikan kepada anggota keluarga terutama di kalangan anak anak jangan gampang untuk menshare atau mengirim berita baik itu berita kebencian terhadap seseorang melalui medsos. "Hati-hati ada UU yang mengaturnya yakni UU ITE dengan ancaman hukuman pidana selama empat tahun," katanya. Usai acara digelar deklarasi Pemilu aman, damai dan sejuk oleh seluruh karyawan pimpinan dan karyawan pelaksana PTPN IV Unit TIU. Pada kegiatan tersebut turut hadir Asisten SDM Umum PTPN IV Unit TIU Comer Purba SH, Kasat Binmas Polres Batubara AKP Gunawan SH, Papam Perkebunan Pelda Agus Sugianto, Kanit Intelkam Polsek Lima Puluh Bripka Agus Prianto, Kades Lubuk Hulu Saharuddin, Pjs Kades Lubuk Cuik Suyud, Pjs Kades Perkebunan TIU Rosmaida, Kades Empat Negeri Suminah dan seluruh karyawan. (SUSI/PR)

KUNJUNGI - Rini Mariani saat dikunjungi Ketua TP PKK Asahan Hj Winda Taufan Gama di RSUD HAMS Kisaran. andalas/hamdan rangkuti

Kisaran-andalas Ketua TP PKK Kabupaten Asahan Hj Winda Taufan Gama Simatupang, mengunjungi bayi baru lahir dengan kondisi kritis HB 5 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) HAMS Kisaran, kemarin. Bayi kritis dengan HB 5 tersebut terlahir dari pasangan Rini Mariani dengan TN berprofesi sebagai pengamen merupakan warga Dusun X Desa Rawang Baru Kecamatan Rawang Panca Arga. Dalam kunjungannya, Ketua TP PKK Asahan yang akrab disapa Umi Winda dengan hangat dan penuh keprihatinan mem-

berikan semangat kepada Rini Mariani agar tetap bersabar dan banyak berdoa demi kesembuhan sang bayi. Winda di sela kunjungannya berpesan kepada pihak RSUD HAMS Kisaran agar memberikan pelayanan terbaik terhadap semua pasien. "Jangan ada perbedaan, layani semua pasien tak terkecuali pasien miskin,"kata Winda sembari menyampaikan terima kasih kepada tenaga medis/bidan desa/Puskesmas Gambir Baru/ RSUD HAMS atas penanganan yang cepat dan sistematis terhadap pasien tidak mampu. Dan kepada ibu bayi terse-

but, Winda agar tetap ikhlas dan semangat atas keterbatasan kehidupan, dan kita tetap berupaya untuk koordinasi dengan pihak terkait. “Memberikan bantuan hingga kedua orang tua bayi dimaksud bisa mampu mempunyai usaha untuk kelanjutan kehidupan mereka”. Sementara Rini Mariani merasa bersyukur atas kunjungan orang nomor satu di PKK Kab. Asahan, atas bantuan dan dukungan moril yang Ibu Winda berikan semoga Allah SWT membalasnya. “Atas bantuan dan dukungannya kami bisa bertahan dan terus dirawat di RSUD milik Pemkab Asahan,” katanya. (FAS)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Natanael Tarigan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Marganda Lumbangaol, Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Jalius Manurung TAPSEL: OK Hazmi Usman Siregar (Ka Biro), Suryadi Hutasuhut BALIGE: Eduard Sibuea, Rita Marbun MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul BATU BARA: Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma, Hendra Brata Sembiring LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus, Lamhot Sitorus LABURA: Jamil, Joko Gunawan ACEH TIMUR: M Ali BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahadat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara


Kamis

SUMATERA UTARA

21 Februari 2019

Sitellu Tali Urang Jehe Gelar Musrenbang

MUSRENBANG - Asisten Adm dan Pembangunan Supardi Padang saat membuka Musrenbang PBharat-andalas Musrenbang kecamatan adalah suatu forum musyawarah tahunan para pemangku kepentingan di tingkat desa untuk mendapatkan masukan mengenai kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan yang didasarkan pada masukan masukan dari desa serta menyepakati kegiatan lintas desa di kecamatan. Kali ini, Bappeda Kabupaten Pakpak Bharat memfasilitasi Musrenbang Tingkat Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, di-

laksanakan, Rabu (20/2) di Aula Kantor Camat STU Jehe yang dibuka Asisten Administrasi dan Pembangunan, Supardi Padang SP MM. Musrenbang kecamatan tersebut dihadiri sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pakpak Bharat, para pimpinan OPD, unsur muspika, seluruh Kepala Desa se-STU Jehe dan Delegasi desa, serta menghadirkan narasumber, Kepala Bappeda, Jalan Berutu SPd MM. Dalam arahannya, Supardi yang dalam hal ini

mewakili Pj Bupati Pakpak Bharat, Dr H Asren Nasution MA menyampaikan, pelaksanaan Musrenbang ini sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, di mana masyarakat yang mengetahui hal-hal apa yang prioritas bagi desanya. “Semua usulan harus sudah dipertimbangkan, sesuai dengan skala prioritas, usulkanlah mana yang benar-benar emergency, dan mana yang paling dibutuhkan,"kata Supardi Padang. (WES)

Batik Kito Siap Bersaing dengan Produk Lain Tanjung Balai-andalas Batik Kito Tanjung Balai siap bersaing dengan produk batik lainnya di Sumut dan nasional. Hal ini disampaikan Ketua Dekranasda Tanjung Balai, Hj Sri Silvisa Novita Muhammad Syahrial saat menghadiri Rapat Kerja Daerah Provinsi Sumatera Utara 2019 dalam kegiatan pengembangan produk unggulan kerajinan daerah dan ekonomi kreatif TA 2019 yang digelar di Aula Bina Graha Pemprovsu, Selasa BA TIK KIT BATIK KITOO - Ketua Dekranasda Hj Sri Silvisa memperlihatkan Batik (19/2). Kito kepada perwakilan Dekranas Pusat Dalam kaitan itu, bersamaan dengan akan di- SDM, kreasi inovasi motif ini dalam rangka meningluncurkan website resmi terbaru maupun promosi. katkan IKM di Tanjung yakni www.dekranasda- Hingga saat ini Dekranas- Balai yang tujuannya sumutprov.go.id. Pelun- da Tanjung Balai terus meningkatkan ekonomi curan Website yang di- berupaya mengenalkan masyarakat,"kata Sri. Dekranasda Sumut belakukan Gubernur Sumut produk Batik Kito baik Edy Rahmayadi. Ketua melalui promosi di media rusaha memacu peningDekranasda Tanjung Bal- sosial dan website Pemko katan daya saing dan ai Hj Sri Silvisa Novita Tanjung Balai, mengikuti kreativitas pengrajinMuhammad Syahrial me- promosi pameran potensi pengrajin lokal. Berbasis nyampaikan, Dekranasda daerah serta melakukan pada budaya setempat Tanjungbalai saat ini terus studi banding di daerah sebagai inspirasi. Ketua mengembangkan Industri lainnya yang telah lebih Dekranasda Sumut, Nawal Kecil Menengah (IKM) dahulu maju seperti Kota Lubis Edy Rahmayadi salah satunya Batik Tan- Solo, Yogyakarta, Ban- menjelaskan, saat membuka Rakerda secara resjungbalai yang kita nama- dung. Dengan langkah kon- mi. Hadir di acara ini, sekan “Batik Kito”. Produk Batik Kito tidak kret dan komitmen kuat lain perwakilan Dekranas akan kalah bersaing de- dalam memajukan IKM di Pusat (Hesti Indah Krisngan Batik lainnya baik daerah dengan berbagai narini) juga pengurus yang ada di Sumut mau- metode promosi seperti Dekranasda dari 33 kabupun nasional bahkan pa- saat ini, dia optimis ke paten/kota. Pada kesempatan itu, sar internasional. "Kita depannya Batik Kito Tanoptimis “Batik Kito” Tan- jung Balai akan semakin Ketua Dekranasda Tanjung Balai yang telah me- dikenal dan diterima ma- jung Balai Hj Sri Silvisa miliki ciri khas tersendiri syarakat dan secara otom- Novita Muhammad Syahdengan motif khas kerang atis meningkatkan taraf rial juga memperkenalyang menjadi ikon Kota ekonomi para perajin dan kan beberapa produk InTanjungbalai akan mampu masyarakat Tanjung Balai. dustri Kecil Menengah "Dekranasda Tanjung (IKM) Batik Kito. Seperti bersaing dengan produk Balai siap bersinergi dan kain batik, hijab bermotif dari daerah lainnya. Meski demikian, De- berkoordinasi dengan De- batik, tas berbahan olahan kranasda Tanjung Balai kranasda Provinsi Suma- batok kelapa, kerajinan menyadari masih banyak tera Utara dan kabupaten/ kulit kerang dan produk hal harus dilakukan baik kota lainnya di Sumut hal lainnya. (SB)

harian andalas | Hal.

13

Kadis Perkimhub Palas Ali Irfan Hasibuan

ASN dan PTT Harus Tingkatkan Disiplin Kerja Sibuhuan-andalas Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Kabupaten Padang Lawas, minta ASN dan PTT untuk meningkatkan disiplin kerja dalam mendukung kualitas pelayanan publik. Hal ini disampaikan Kadis Perkimhub Ali Irfan Hasibuan SPd MM pada rapat pembinaan ASN/PTT, Rabu (20/2) dalam rangka peningkatan disiplin dan kinerja di lingkungan OPD yang dipimpinnya. Pada kesempatan itu, Ali Irpan menekankan, ASN bisa berakselerasi meningkatkan kinerja yang baik sebagai pelayanan masyarakat. Sehingga terwujudnya pencapaian dukungan visi dan misi daerah Kabupaten Palas Bercahaya. Dikatakan, peningkatan kualitas pelayanan publik sangat penting di lingkungan pemerintahan, sehingga memberikan kepercayaan masyarakat. "Tidak boleh memper-

ARAHAN - Kadis Perkimhub Palas Ali Irpan Hasibuan saat memberikan arahan kepada ASN dan PTT untuk peningkatan disiplin kerja sulit masyarakat. Kalau bisa dipermudah, kenapa harus dipersulit. Inilah yang harus dipahami dan dihayati setiap ASN, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) sebagai abdi negara dan masyarakat," tegas Ali Irpan. Kadis Perkimhub juga berharap, ASN harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi adat budaya daerah dan masyarakat, sehing-

ga keberadaan sebagai abdi negara bisa memberikan akselerasi kinerja yang baik mendukung kualitas kerja dan tugas pemerintahan. Ali Irpan menambahkan, ASN harus paham tentang tugas-tugas pemerintahan yang diemban. Penyelenggaraan pemerintahan akan berjalan baik jika ASN melaksanakan tugas sesuai aturan dan ketentuan, se-

hingga wibawa pemerintahan semakin bermartabat dan diakui masyarakat. "Selain itu, ASN harus memiliki kulaitas pelayanan yang terbaik, sehingga memberikan warna sebagai abdi negara yang bertanggungjawab terhadap kerja sebagai pelayan masyarakat,"pungkas Ali Irpan sembari mengingatkan ASN agar terus meningkatkan kedisplinan (ISN)

Bupati Taput Resmikan Air Sehat di Desa Papande Pulau Sibandang Muara-andalas Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi bersama Dandim 0210/TU didampingi Asisten II Osmar Silalahi, Kadis Perumahan Rakyat dan Permukiman Budiman Gultom dan Camar Muara Richat Situmorang, meresmikan air sehat di Desa Papande sebagai desa ketiga dibangun di Tapanuli Utara setelah Desa Torhonas, Desa Hutaginjang dan kini Desa Papande Pulau Sibandang, Selasa (19/02). Menurut bupati, hidup itu harus selalu optimis, jangan pesimis. Saat ini kita patut bersyukur telah datang air bersih dan sehat, air yang bebas dari bakteri yang bisa langsung diminum. Air cerdas juga akan mendukung pada kecerdasan anak dan kesehatan. "Terima kasih kepada Bapak Daniel Sitorus yang menjembatani dengan pihak luar negeri untuk mewujudkan air sehat ini,"ujar

AIR - Bupati Nikson Nababan bersama Dandim 0210/TU didampingi Asisten II Osmar Silalahi, Kadis Perumahan Rakyat dan Permukiman Budiman Gultom dan Camar Muara Richat Situmorang, meresmikan air sehat di Desa Papande bupati. Pada kesempatan itu, sebelum sambutannya Bupati Niokson Nababan meninjau langsung air sehat dan menandatangani prasasti.

Selanjutnya pembangunan air sehat ini akan dibangun di Siantar Naipospos Kecamatan Adiankoting. Rombongan yang hadir Dr Ir Jan Daniel dari Water

Mission Indonesia, Sean Mc Swain PE dan Mark Beeker dari Water Mission USA, Nils Thorup dari Poul Due Jensen Foundation. (HOT)

Sariaty Terkelin : Dekranasda Karo Genjot Usaha Ekonomi Kreatif Kabanjahe-andalas Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Karo diharapkan dapat menggali seni budaya kerja sehingga dapat terpelihara dan dicintai serta digunakan masyarakat. Sektor industri kerajinan jika telah dikembangan secara optimal tentunya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, serta membantu pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Karo. Industri kerajinan merupakan salah satu bagian dari industri kecil yang dapat menggerakkan ekonomi daerah dan berperan besar dalam penumbuhan wira usaha baru, penyerapan tenaga kerja dan meningkatkan penghasilan masyarakat di daerah. Untuk itu,

BERSAMA - Ketua Dekranasda Kabupaten Karo Sariati Terkelin Brahmana, diabadikan bersama Ketua Bidang Pameran dan Hubungan Luar Negeri Dekranas RI Hesti Indah Kresnarini dan Ketua Dekranasda Provsu Nawal Edy Rahmayadi. Dekranasda Kabupaten Karo terus berupaya menggenjot usaha ekonomi khususnya kerajinan kreatif. Hal itu diungkapkan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Karo

Sariati Terkelin Brahmana di sela menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) bersama pengurus Dekranasda Kabupaten/Kota seProvinsi Sumatera Utara yang digelar, Selasa (19/ 2) di Aula Bina Graha,

Jalan Pangeran Diponegoro Medan. Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta ekonomi kreatif berpotensi untuk dikembangkan di Kabupaten Karo, guna meningkatkan pereko-

nomian masyarakatnya. "Kerajinan kreatif sudah banyak terlihat, namun saja hal itu belum dikembangkan dengan maksimal,” ujar Sariati Terkelin Brahmana. Dekranasda tidak hanya dapat mempromosikan barang-barang kerjinan melalui bidang industri saja, tapi dapat melalui koperasi serta dinas-dinas lain yang terkait promosi hasil karya perajin Kabupaten Karo. Untuk pengembangan dan peningkatan kuantitas serta kualitas pengrajin maka akan diadakan kegiatan pendampingan IKM (Industri kecil menengah) dan ini dapat mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Karo, walaupun butuh daya saing para pengrajin kita bersama dengan produkproduk luar daerah

lainnya. Kita apresiasi dorongan semangat dan arahan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Nawal Edy Rahmayadi mendorong seluruh Dekranasda Kabupaten/Kota untuk memiliki kreativitas tinggi. "Sehingga nanti dapat memberikan sumbangsih dalam pembangunan daerah yang berbasis ekonomi kreatif,"ujarnya. Menyinggung Rakerda Dekranasda Provinsi Sumut, Sariati Terkelin Brahmana mengaku, acara yang dirangkai dengan peluncuran website Dekranasda Sumut “dekranasdasu.sumutprov.go.id ” oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi juga dihadiri Ketua

Bidang Pameran dan Hubungan Luar Negeri Dekranas RI Hesti Indah Kresnarini, Kadis Perindag Provsu Alwin Sitorus, serta perwakilan Dekranasda kabupaten/ kota se Sumut. Disampaikan juga, Sumut kaya akan warisan budaya, sehingga mempunyai prospek sangat besar dalam pengembangan industri kerajinan. “Warisan budaya merupakan sumber inspirasi yang bernilai tambah dan berdaya saing tinggi," jelasnya. Ketua Bidang Pameran dan Hubungan Luar Negeri Dekranas RI Hesti Indah Kresnarini menyampaikan, produkproduk UMKM Sumut sudah dikenal kalangan masyarakat luar negeri, seperti kerajinan rotan dan lainnya. (RTA)


Kamis 21 Februari 2019

SUMATERA UTARA

Pelaku Illegal Logging Hutan Sibongkaras Harus Ditangkap

SUBUH - Kapolsek Limapuluh diabadikan bersama jemaah usai Subuh berjemaah Limapuluh Kabupaten Batu Bara, Rabu (20/02) Selanjutnya Kapolsek mengimbau para jemaah agar menyampaikan pesan-pesan yang baik, menyejukkan dan bermanfaat. Diharapkan agar menghindari penyampaian kata kata yang memfitnah membenci orang lain sehingga berpotensi mengadu domba. "Mari kita menjaga kekondusifan yang sudah terbina selama ini, agar pihak-pihak luar yang menginginkan kekon-

dusifan yang telah terjaga ini menjadi rusak tidak dapat memuluskan aksinya," katanya. Terkait Pilpres dimintaa agar tetap menjaga dan mempertahanankan Bhinneka Tunggal Ika. Walaupun beda pendapat dan pilihan namun tetap jaga persatuan dan utamakan kesatuan untuk keamanan dan kelanjutan pembangunan bangsa. Usai kegiatan Kapolsek Lima Puluh menyerahkan bantuan 10 zak semen untuk pembangunan masjid. (SUSI/PR)

Penting, Pendidikan Anak Usia Dini

andalas/hamdan rangkuti

PAUD - Ratusan peserta terdiri dari pendidik dan kepala sekolah dalam kegiatan publikasi dan sosialisasi PAUD. Kisaran-andalas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Drs Sofyan MPd, menekankan pentingnya pendidikan dalam dunia pendidikan, karena usia anak saat menduduki pendidikan usia dini merupakan usia emas (Golden Age). Pentingnya pendidikan usia dini merupakan langkah penentu bangsa dan negara di masa mendatang. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Drs Sofyan MPd, saat membuka kegiatan Publikasi dan Sosialisasi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) bertempat di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, kemarin. Kepada para pendidik PAUD, Sofyan berpesan tetap

semangat, karena pemerintah terus berusaha dengan berbagai program untuk meningkatkan kompetensi pendidik dan kesejahteraan pendidik khususnya di PAUD, yang saat ini dipandang belum memadai. Untuk kepala sekolah/pengelola PAUD, Kadis Pendidikan Asahan meminta untuk terus memperbaiki sekolah, menjaga kebersihan serta melaksanakan disiplin dalam proses pembelajaran seharihari, sehingga visi misi Pemkab Asahan yaitu Religius, Sehat, Cerdas, dan Mandiri dapat terwujud. Sebelumnya panitia penyelenggara kegiatan dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Publikasi dan Sosialisasi

14

Anggota DPRDSU Leonard Samosir

Polsek Limapuluh Subuh Berjemaah di Masjid Jami'

Limapuluh-andalas Polres Batu Bara mengajak warga para jemaah untuk waspada terhadap oknum yang berupaya membuat adu domba dengan pihak atau kelompok bertujuan ingin memecah belah di antara sesama baik secara langsung melalui ceramah. Demikian pesan didampaikan Kapolsek Limapuluh AKP Jhony Adries Siregar SH kepada jemaah usai Salat Subuh di Masjid Jami Dusun VI Desa Simpang Gambus Kecamatan

harian andalas | Hal.

PAUD Disdik Asahan diikuti 250 peserta terdiri dari pendidik di PAUD dan beberapa kepala sekolah. Sebagai narasumber pada kegiatan tersebut adalah tenaga dari internal Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, yakni Musa Al Bakrie SE MSi (Kabid Pembinaan PAUD dan PNF, dan Agus Ronald Tambunan (coordinator penilik PAUD). Musa Al Bakrie dalam pemaparannya menyampaikan, satuan pendidikan tergolong dalam PAUD adalah, Taman Kanak-Kanak, Taman Kanak-Kanak Luar Biasa, Kelompok Bermain, Taman Penitipan Anak, dan satuan PAUD sejenis. (FAS)

Kaban Bappeda Palas Hj Yenny Nurlina Siregar

Usulan Desa Harus Jadi Skala Prioritas Pembangunan

Medan-andalas Anggota DPRD Sumut Dapil Karo, Dairi dan Pakpak Bharat, Leonard S Samosir mendesak Poldasu untuk bergerak cepat mengusut tuntas sekaligus menangkap pelaku illegal logging di kawasan hutan Desa Sibongkaras Kecamatan Silimapungga-pungga Kabupaten Dairi, karena masyarakat sudah lama menunggu penuntasan kasus tersebut. “Kita berharap kepada Poldasu agar pelaku illegal logging ini segera ditangkap dan dijebloskan ke penjara, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang telah “meluluh-lantakkan” hutan Sibongkaras, sehingga daerah itu diterjang banjir bandang baru-aru ini,” ujar Leonard Samosir kepada wartawan, Rabu (20/2) di DPRD Sumut. Peryataan ini disampaikan Leonard yang juga politsi Partai Golkar itu terkait adanya keterangan Kasubbid Penmas Poldasu AKBP MP Nainggolan, Rabu (20/2) mengatakan, kasus dugaan illegal logging di Desa Sibongkaras masih dalam

Leonard S Samosir tahap “lidik” terus. Nainggolan menambahkan, status penyelidikan masih sebatas mengumpulkan keterangan dan barang bukti. Poldasu mengungkap kasus ini bekerja-sama dengan Dinas Kehutanan Provsu dan sudah meninjau lokasi hutan di Desa Sibongkaras. Leonard menilai pengungkapan kasus illlegal logging ini terkesan lamban dan masih “jalan di tempat”, sehingga dibutuhkan gerak cepat aparat kepolisian guna menangkap pelakunya demi tegaknya supremasi hukum sekaligus membuat efek jera bagi pelaku perusak hutan di Dairi khususnya di Sumut umumnya. “Perlu diketahui, akibat ulah oknum pelaku illegal logging ini, Desa Sibongkaras baru-baru ini

diterjang banjir bandang, sehingga kawasan itu porak-poranda, rumah penduduk dan ratusan hektar areal pertanian hancur-lebur,” tegas Sekretaris Fraksi Golkar DPRDSU ini. Berkaitan dengan itu, anggota Komisi D ini sangat berharap kepada aparat kepolisian segera mengungkap kasus illegal logging ini secara tuntas dengan menangkap pelakunya, karena ulah segelintir oknum mencari keuntungan pribadi dan kelompoknya membabati hasil-hasil hutan, rakyat Dairi yang menjadi korbannya. Berdasarkan pengakuan Leonard, kawasan Desa Sibongkaras sebelum hasil hutannya “dibabat” kelompok mafia illegal logging, dikenal sebagai kawasan lumbung beras dan penghasil ikan mas terbaik di Kabupaten Dairi, karena airnya sangat cocok dengan budi-daya ikan mas. Tapi setelah mafia kayu memporak-porandakan hutan, semuanya menjadi berubah drastis, apalagi setelah diterjang banjir bandang, tentunya daerah lumbung beras dan budi daya ikan mas akan tinggal kenangan."Ini terjadi dikarenakan ulah segelintir orang,” tegas Leonard dengan penuh kecewa sembari berharap kepada Poldasu untuk bergerak cepat menangkap pelaku perusak hutan dimaksud. (UJ)

Garuda Buka Kembali Rute Silangit, Positif Bagi Pariwisata Samosir Samosir-andalas Bupati Samosir Rapidin Simbolon mengapresiasi Maskapai Garuda Indonesia yang berkomitmen mendukung pariwisata Danau Toba. "Akhirnya membuka kembali rute ke Bandara Silangit, mereka mendarat dengan pesawat Boeing B737-800 NG sepanjang 41 meter lebih, Minggu, 17/2/2019)," sebutnya. Dikatakan Rapidin, kemarin, di Pangururan, dengan dibukanya rute ke Silangit oleh Maskapai Garuda Indonesia, tentunya memiliki efek positif bagi perkembangan kepariwisataan Kabupaten Samosir. Ditambahkan, penerbangan perdana Garuda di Silangit, memboyong 162 penumpang dari Bandara Soekarno-Hatta, setelah sempat dihentikan. Setelah Garuda Indonesia sempat menutup rute ke Silangit pada 3 Januari lalu, pemerintah berupaya agar maskapai plat merah itu tetap melayani rute ke kawasan Danau Toba. Senada dengan Bupati Rapidin, kembalinya Garuda ke Silangit disambut baik oleh Badan Pelaksana Otorita Dan-

Bupati Samosir, Rapidin Simbolon. au Toba (BPODT). Direktur Utama BPODT Arie Prasetyo berharap, dengan armada yang baru, Garuda bisa membawa wisatawan untuk datang melihat keindahan Danau Toba. "Kabar yang menggembirakan, karena memacu kita untuk terus mengembangkan pariwisata di Danau Toba," ujarnya. Informasi dihimpun wartawan, penerbangan Jakarta-Silangit dijadwalkan empat kali dalam seminggu, yakni Senin,

Rabu, Jumat dan Minggu. Dengan jadwal keberangkatan dari Bandara Internasional Soekarno Hatta dengan GA268 pada pukul 07.35 WIB dan akan tiba di Bandara Internasional Silangit pada pukul 09.35 WIB. Selanjutnya terbang kembali dari Bandara Internasional Silangit dengan GA269 pada pukul 10.40 WIB dan tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada pukul 13.00 WIB. (HN)

Bawaslu Madina Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilu

SOSIALISASI - Bawaslu Madina melaksanakan sosialisasi pengawasan partisipatif Pemilu 2019 di Aula Hotel Madina Sejahtera

USUL AN - Kaban Bappeda Palas Hj Yeny Nurlina Siregar SP dan Asisten I GT Hamonangan Daulay, mendengarkan usulan USULAN kepala desa yang menjadi skala prioritas agar dapat terealisasi ditampung di APBD Palas. Sibuhuan-andalas Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Sosa, Kabupaten Padang Lawas (Palas) memprioritaskan usulan dari desa agar dapat ditampung di APBD Kabupaten Palas, Rabu (20/2), di Aula Kantor Camat Sosa. Usulan prioritas desa diharapkan dapat terealisasi untuk menjadi skala prioritas untuk menunjang kemajuan pembangunan secara merata di semua desa di Kabupaten Padang Lawas. Kepala Bappeda, Hj

Yenny Nurlina Siregar mengatakan, Musrenbang bertujuan menampung semua usulan pembangunan yang menjadi skala prioritas untuk ditampung agar dapat dijadikan bahan masukan untuk ditampung di dalam APBD. Hj Yenny Nurlina juga menekankan, agar para camat hendaknya dapat memasukkan semua usulan prioritas menjadi pemerataan pembangunan untuk menunjang kemjauan wilayah kecamatan dan desa. Sementara, Camat Sosa H Asnan SH berharap, usulan

prioritas yang diusulkan desa dapat tersahuti, sehingga berkontribusi untuk pembangunan yang mendorong percepatan kemajuan pembangunan infrastruktur desa secara merata di semua lini. "Kita berharap, hasil Musrenbang dapat terakomodir dengan baik untuk ditampung di dalam anggaran APBD Kabupaten Palas, sehingga memberikan dampak positif bagi kesejahteraan daerah Kabupaten Padang Lawas," pungkasnya. (ISN)

Panyabungan-andalas Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Mandailing Natal (Bawaslu Madina), menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif Pemilu 2019 di Aula Hotel Madina Sejahtera, Rabu (20/2). Dalam sosialisasi pengawasan partisipatif Pemilu 2019 ini, Bawaslu Madina mengundang puluhan wartawan yang tergabung dari beberapa organisasi wartawan dan Program Keluarga Harapan (PKH) sebagai pesertanya. Selain Ketua Bawaslu Madina, Joko Arif Bodiono SH, sos-

ialisasi juga dihadiri Komisioner Bawaslu Madina, Maklum Pelawi, Aliaga Hasibuan, Iswadi, dan Kordinator Sekretaris Bawaslu Madina Baharuddin Subuh. Ketua Bawaslu Madina Joko Arif Budiono dalam sambutannya menyatakan, terdapat lima pilar demokrasi, yang salah satunya adalah pers. Karena pers yang langsung menyampaikan informasi kepada masyarakat melalui media. Dijelaskan, Bawaslu akan melaksanakan sosialisasi pengawasan dua kali, yang perta-

ma sosialisasi pengawasan partisipatif. "Untuk itu, kita berharap kepada rekan-rekan pers berperan melakukan pengawasan," katanya. Selain itu, PKH juga berperan penting dalam menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat. Karena PKH yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. "Kami harap agar ikut membantu Bawaslu Madina melakukan pengawasan demi suksesnya Pemilu yang aman, jujur dan adil," katanya. (JBL)


andalas L

Rabu, 20 Februari 2019

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

No: 32842/Tahun XII | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500 andalas|dedi

Manager Area Medan PT Bintang Toedjoe, Abdul Rahim memberikan hadiah kepada para pemenang.

Ribuan Masyarakat Saksikan Lomba Barongsai Extrajoss Sport Energy Laki

Binjai-andalas Extrajoss salah satu produk unggulan dari PT. Bintang Toedjoe sukses menggelar pertandingan barongsai dalam rangka menyambut Cap Go Meh 2570 yang berhadiah angpao di Pantai Pondok Permai desa Kota Pari kecamatan Pantai Cermin, Selasa (19/2/ 2019) malam. Pertandingan barongsai yang menarik perhatian ribuan masyarakat tersebut mengambil tema “Laki Go To Healt!�, dan diikuti oleh club club barongsai Sumatera Utara yang memperebutkan hadiah angpao puluhan juta rupiah. Manager Area Medan PT Bintang Toedjoe, Abdul Rahim, ketika dikonfirmasi awak media ini mengatakan sangat puas dengan antusias dari masyarakat yang memadati lokasi pertandingan untuk menyaksikan acara pertandingan barongsai dalam rangka memeriahkan Cap Go Meh tersebut. " Extrajoss sebagai Brand terpercaya dan market leader minuman energy di Indonesia melakukan pertandingan ini serentak di beberapa daerah di Indonesia, karena

Antusias masyarakat menyaksikan pertandingan barongsai dalam rangka memeriahkan Cap Go Meh 2570

pertandingan barongsai ini merupakan perpaduan antara senitarian dan juga olahraga," ujar Abdul Rahim. "Melalui cara yang unik, Extrajoss hadir untuk membakar jiwa kompetisi para laki di Indonesia,

mempersiapkan para Laki untuk mendukung olahraga, melalui acara-acara kompetisi olahraga yang menarik bagi masyarakat dan saya sangat puas dengan atusias dari masyarakat," tutup Abdul. (DED)

Ussy Sulistiawaty

Menyesal Main Film Horor Ussy Sulistiawaty sempat kena marah Andhika Pratama saat ingin bermain film horor 'Lukisan Ratu Kidul'. Sebagai suami, Andhika khawatir ada hal yang tak diinginkan terjadi pada istrinya. Sebab, ia tahu benar Ussy adalah tipikal orang penakut. Namun Ussy tetap melakoni proses syuting, sampai akhirnya ia merasakan penyesalan. "Dan benar aja itu yang aku takutin beneran terjadi, dari mulai. Ah pokoknya banyak deh kejadian di lokasi syuting, jadi setiap aku syuting Andhika, kan aku udah bilang, aku nginep di lokasi, jadi aku nggak pulang tiga hari terus pulang sebentar bawa segala macem bacaan lah," kata Ussy saat preskon trailer film 'Lukisan Ratu Kidul' di

Metropole XXI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/2). "Ya pas si Anisa itu nangis-nangis bilang 'ada itu', sempet nyesel sih, aduh ini gimana karena itu hari pertama kejadiannya. Jadi sama asisten aku tidur di satu tempat, kalau lewat tempat itu ke toiletnya minta ditungguin, saking aku takutnya," sambungnya.

Dalam film yang disutradarai oleh Ginanti Rona, Ussy sulistiawaty berperan sebagai Astrid. Ia akan beradu akting dengan Teuku Zacky dan Wafda. Film itu diproduksi oleh Dee Company dan Blue Water Film. Rencana 'Lukisan Ratu Kidul' akan tayang pada 4 April 2019 mendatang.(DT/BS/NET)

Aura Kasih

Sering Video Call dengan Anak Suaminya Tak disangka ternyata Eryck Amaral, suami Aura Kasih adalah duda beranak satu. Soal masa lalu sang suami, Aura Kasih pun mengaku sudah tahu. Dalam chanel YouTube Good Friend, Rabu (20/2) Alvin Adam mempertanyakan Aura Kasih soal status Eryck. Aura Kasih pun mengetahui sang suami sudah pernah menikah di Brazil dan punya anak. Bahkan ia mengaku suka berkomunikasi dan melihat anak sang suami. "(Anak Eryck) sama (mantan) istrinya. Sudah (melihat) sudah sering video call," kata Aura Kasih sambil tertawa gemas membayangkan anak Eryck. Pelantun 'Mari Bercinta' itu mengatakan Eryck masih berhubungan baik dengan mantan istrinya. Bahkan Aura

Kasih sering melihat anak Eryck yang masih balita. "Aku juga sering lihat babynya dia. Istrinya juga sudah nikah lagi dan sudah punya anak lagi," ucapnya. Eryck Amaral adalah bule yang masih berusia 24 tahun. Sedangkan saat awal pertemuannya, Aura Kasih tak menyangka Eryck masih sangat muda. Baca juga: Berhijab, Aura Kasih Gelar Tasyakuran Hamil 4 Bulan "Sebelum aku ketemu dia aku belum tahu dia umur 24. Waktu itu dia dandanannya pakai jas. Aku suka cowok-cowok yang rapi gitu. Mau rapi, rapi banget, berantakan, berantakan sekalian," ungkap Aura Kasih. (dt/bs/net)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.