Epaper andalas edisi kamis 31 oktober 2013

Page 1

andalas HARIAN

L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 31 Oktober 2013 | No: 2719 /Tahun VIII | E-Mail:redaksi@harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

MK Tolak Gugatan Pilkada Batu Bara andalas/rizki mulya

RAZIA RAZIA-Sejumlah polisi satuan lalu lintas menggelar razia kendaraan untuk menertibkan pengendara yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas di Jalan Sudirman Medan, baru-baru ini.

Soal Inalum, Sumut Diminta Bersabar Jakarta-andalas Menteri BUMN, Dahlan Iskan meminta Pemerintah Daerah Sumatera Utara untuk lebih bersabar menunggu penyelesaian pengambilalihan PT Inalum oleh Pemerintah Pusat. Meskipun sebelumnya, Sumut akan diberikan porsi saham 30 persen. "Daerah sebaiknya jangan ribut-

ribut dulu soal mau masuk menjadi pemegang saham Inalum. Yang penting saat ini bagaimana proses pengambilalihan Inalum dapat diselesaikan terlebih dahulu, baru kemudian dibicarakan soal Pemda," kata Dahlan, usai membuka Annual Pertamina Quality Awards

2013, di Gedung Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (30/10). Menurut Dahlan, apa yang menjadi tuntutan Pemda merupakan hal yang wajar. "Nanti Pemda mau ikut serta di

dalamnya sama sekali tidak masalah, karena memang baiknya seperti itu, karena Pemerintah dalam hal ini yaitu Pemda dan Pemerintah Pusat," kata Dahlan. Akuisisi 58,8 persen Inalum memasuki babak akhir, karena terhitung 1 November 2013 peru Bersambung ke Hal. 15

Daftar Pemilih Khusus Tambahan Disiapkan

14 Juta Pemilih Ditemukan Tanpa NIK

Jakarta-andalas Mahkamah Konstitusi memutuskan menolak permohonan gugatan sengketa Pilkada Kabupaten Batu Bara, karena tidak terbukti menurut hukum. "Mahkamah menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya," ujar Wakil Ketua MK Hamdan Zoelva saat membacakan putusan di Gedung MK, Jakarta, Rabu (30/10). Dalam pertimbangan yang dibacakan Hakim Konstitusi Mohammad Alim, Mahkamah Konstitusi menimbang tidak ada bukti signifikan atas dalil yang dituduhkan pemohon. "Menurut mahkamah dalil pemohon 'a quo' tidak terbukti menurut hukum," kata Mohammad Alim saat membacakan pertimbangan. Salah satunya terkait adanya baju olahraga salah satu sekolah yang diduga dibuat khusus dengan slogan tertentu, sebagai media kampanye salah satu pasangan calon. Menurut mahkamah tidak ada bukti

signifikan seluruh murid mengenakan baju olahraga itu, di sisi lain tidak ada bukti signifikan pula seluruh murid menggunakan hak pilihnya untuk memilih pasangan bersangkutan. Sedangkan terkait tudingan politik uang, mahkamah memutuskan tidak terbukti menurut hukum. Gugatan sengketa Pilkada Batu Bara, Sumatera Utara dengan nomor perkara 144/PHPU.D-XI/2013, diawali gugatan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Zahir-Suriono (selaku pemohon) yang mengajukan permohonan keberatan dengan Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Batu Bara oleh KPU Batu Bara (selaku termohon) pada 25 September 2013 lalu. Sebelumnya, kuasa hukum ZahirSuriono, Ikhwaluddin Simatupang mengatakan kliennya menuding terjadi pelanggaran sistematis, terstruktur dan masif yang dilakukan termohon beserta jajaran penyelenggara Pilkada Kabupaten Batu Bara, dalam memenangkan pasangan nomor urut enam OK Arya Zulkarnain (Bupati petahana) bersama pasangannya calon Wakil Bupati Batu Bara Harry Nugroho (selaku pihak terkait). "Pasangan OK Arya-Harry Nugroho tidak memenuhi beberapa persyaratan, salah satunya syarat minimal dukungan Bersambung ke Hal. 15

Jakarta-andalas Komisi Pemilihan Umum menemukan sekira 14 juta pemilih tidak memiliki nomor induk kependudukan (NIK), yang 50 persen di antaranya sudah berhasil ditemukan padanannya oleh KPU. Disisi lain, KPU persiapkan daftar pemilih khusus Bersambung ke Hal. 15 andalas/ist

RAP RAPAAT - Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho memberikan pengarahan kepada sejumlah bupati/wali kota terkait pembahasan anggaran bantuan daerah bawahan dan bantuan dana hasil di kantor Gubsu, Rabu (30/10).

Disepakati Rasionalisasi Anggaran BDB

Kurs dan Harga Logam Mulia, 30 Okt 2013 Mata Uang Jual AUD 10515 CNY 1808 EUR 15254 GBP 17805 HKD 1432

Beli 10570 1817 15332 17897 1439

Mata Uang Jual Beli JPY 113.06 113.66 MYR 3518 3538 SGD 8948 8994 USD 11105 11161 Sumber Bank Indonesia

UNIK tapi NYATA

Pemprovsu Siap Lunasi Utang DBH Rp1,33 T Medan - andalas Gubernur Sumut dan para bupati/walikota menggelar rapat di Kantor Gubsu, Jalan Diponegoro Medan, Rabu (30/10). Beberapa poin yang dibahas antara lain soal anggaran Bantuan Daerah Bawahan (BDB) dan Bantuan Dana Hasil (DBH). Yang tak kalah pentingnya,

adalah sikap Pemprovsu yang siap untuk melunasi utang DBH ke sejumlah kabupaten/ kota yang mencapai Rp1,33 triliun. Dalam rapat itu, Gubernur Sumut dan para bupati/walikota menyepakati rasionalisasi Bersambung ke Hal. 15

Akil Pernah Bersentuhan dengan Ganja Jakarta-andalas Berdasarkan hasil pemeriksaan di laboratorium Pusdokkes Mabes Polri, Badan Narkotika Nasional (BNN) menemukan profil DNA yang identik dengan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar. "Identik dengan profil yang dimiliki AM (Akil Mochtar). Artinya AM pernah bersentuhan dengan barang bukti narkotika tersebut," ujar Kabag Humas BNN Kombes Sumirat, Rabu (30/10).

Sebelumnya, BNN melakukan pemeriksaan urine Akil setelah penemuan narkotika jenis ganja sebanyak empat linting, satu di antaranya bekas pakai, dan dua butir sabu berbentuk pil di ruang kerjanya. Hasil pemeriksaan urine negatif. Namun begitu, kata Sumirat, ini belum dapat membuktikan tersangka kasus suap penanganan sengketa pilkada Bersambung ke Hal. 15

Siapkan Rp1 Triliun, LP Tj Gusta Patut Diperbaiki

Pegang Perut Hamil

Bisa Dipidana JIKA Anda melihat wanita hamil dan ingin memegang perutnya, berhati-hatilah karena tidak di semua tempat menganggap tindakan itu sebagai hal yang biasa. Di Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), memegang perut wanita hamil bukan lagi dianggap Bersambung ke Hal. 15

Pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM akan menyiapkan dana sebesar Rp1 triliun untuk memperbaiki lembaga pemasyarakatan (lapas) di sejumlah daerah. Salah satunya Lapas Tanjung Gusta Medan yang terbakar akibat terjadi kerusuhan beberapa waktu lalu.

"TAHUN 2014 dana sudah tersedia di awal sehingga perencanaan bisa dilakukan dengan lebih matang. Beberapa (lapas) daerah sedang dikaji betul," kata Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana usai acara "Refleksi Dua Tahun Kinerja Menteri dan Wakil Menteri Hukum dan HAM RI serta Peringatan Hari Dharma Karyadhika",?di Gedung Kemenkumham, di Jakarta, Rabu (30/10). Menurut Denny tidak semua lapas akan mendapatkan dana namun sampai saat ini belum ditentukan jumlah lapas yang akan diperbaiki. Oleh karena Kemenkumham menyiapkan kriteria untuk penentuan.

Denny mencontohkan lapas yang patut mendapat dana perbaikan misalnya Lapas Klas I Tanjung Gusta, Medan yang terbakar akibat terjadi kerusuhan. Selain itu Lapas khusus seperti lapas anak-anak dan lapas wanita. "Ada kriteria misalnya yang kena musibah seperti di Tanjung Gusta lalu untuk lapas khusus wanita dan anak-anak. Nanti ada pengkajian tertentu, daerah yang mengajukan akan disaring," jelas Denny. Dia menambahkan lapas yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia hampir memiliki persoalan yang sama, yakni kelebihan kapasitas. "Semua wilayah over kapasitasnya di atas 70 persen," ungkap Denny.

andalas/rizky

RUSAK RUSAK-Kondisi LP Tanjung Gusta Medan yang rusak parah setelah terjadi kerusuhan dan terbakar pada 11 Juli lalu. Kemenkumham menyiapkan Rp1 triliun untuk memperbaiki kondisi sejumlah lapas.


Kamis 31 Oktober 2013

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN REDAKSI II MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Mira Puspita KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra , Rizki Mulya Akbar SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:redaksi@harianandalas.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Gratifikasi Tetap Sukar Dihindari

G

RA TIFIKASI memang sangat sukar dihindari. RATIFIKASI Karenanya, tidak mengherankan jika banyak elite politik dan penyelenggara negara terlibat jenis korupsi ini. Bahkan, mayoritas masyarakat Indonesia, setiap berhubungan atau berurusan dengan pejabat publik, yang melayani kepentingan umum, juga kerap terlibat gratifikasi. Korupsi gratifikasi adalah korupsi jenis suap, dan suap tersebut di golongkan menjadi dua bagian. Pertama, adalah suap aktif yang artinya orang yang memberi dan kedua adalah suap pasif, yakni orang yang menerima. Harus diakui, suap sudah mentradisi. Istilah suap diambil dari kebiasaan orang tua dalam memberi anaknya makan di waktu kecil. Bila anaknya lapar dan menangis, kemudian disuapi. Tangisan akibat lapar akan berhenti. Dalam perkembangan selanjutnya, hingga saat ini istilah ini digunakan untuk menggambarkan pemberian uang kepada petugas saat mengurus dan atau melakukan sesuatu, terlebih kepada petugas yang senantiasa tidak pernah tercukupi dari penghasilannya sebagai abdi negara, atau cukup penghasilan, tapi rakus dan tidak bermoral. Beberapa bentuk suap pasif UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, adalah (1) Korupsi pegawai negeri yang menerima pemberian atau janji dari pembuat kejahatan korupsi pemberi suap (2) Korupsi hakim menerima pemberian atau janji dari sipembuat korupsi suap (3) Korupsi Advokat menerima pemberian atau janji dari si pembuat kejahatan korupsi (4) Korupsi pegawai negeri menerima hadiah atau janji diketahuinya atau diduga diberikan karena kekuasaan atau kewenangan yang berhubungan dengan jabatannya. Setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dianggap sebagai pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya. Tujuan utama pemberantasan korupsi, selain untuk meminimalisir tindak pidana korupsi adalah melalui hukuman penjara dan denda sebagai proses penjeraan bagi pelau korupsi itu sendiri dan orang lain serta untuk mengembalikan kekayaan negara yang telah dikorupsikan. Karenanya sangat perlu dipahami modus operandi korupsi dan atau mengetahui sistem pembuktian korupsi, sebagai bahagian dari upaya pencegahan korupsi. Ini merupakan metode pendidikan anti korupsi (memahami untuk membasmi). Dengan mengetahui kelemahan UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang dilihat dari sudut modus operandi korupsi tersebut, dapat dilakukan koreksi dan evaluasi terhadap peraturan tersebut. Namun, yang lebih penting pemahaman terhadap gratifikasi, tidaklah dimaksudkan bagaimana menyelamatkan diri dari ancaman hukuman atas gratifikasi tersebut, melainkan bagaimana menghindarinya. Dengan begitu, seluruh pejabat sebagai penyelenggara negara benar-benar bebas dari tradisi suap/ gratifikasi yang semakin sulit dihindari itu. (**)

MEDAN KITA

2

harian andalas | Hal.

Mahasiswa Kaget Air PDAM Tirtanadi Bisa Langsung Diminum Medan-andalas Sejumlah mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (MM UMSU) kaget karena baru mengetahui kalau air produksi PDAM Tirtanadi bisa langsung diminum tanpa melalui proses dimasak terlebih dahulu. Hal itu mereka ketahui saat berkunjung ke Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sunggal, Rabu (30/10). Kunjungan para mahasiswa yang dipimpin Sekretaris Prodi MM UMSU Musi Fauzi Rambe itu disambut PDAM Tirtanadi diwakili Kadiv PLT Ir Devriyandri MPsi, Kadiv Produksi Ir Heri Batanghari Nasution MPsi, dan Kadiv Perencanaan Ir Arif Haryadian MSi. Selain melihat langsung bagaimana proses pengolahan air bahan baku yang diambil dari sungai hingga menjadi air yang layak minum dan siap didistribusikan ke pelanggan, mereka juga berkesempatan mencoba meminum air produksi IPA Sunggal langsung dari kran pengolahan. Kunjungan rombongan dari Prodi MM UMSU ini sendiri, seperti dijelaskan Musi dimaksudkan agar tidak terjadi penilaian sepihak (judgment opi-

andalas/ist

MENJELASKAN - Direktur Operasi PDAM Tirtanadi Mangindang Ritonga SE MM saat memberikan penjelasan kepada rombongan tamu dari PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor yang studi banding, di Kantor Pusat Jalan SM Raja, Medan, Rabu (30/10). kepada masyarakat. "Kami mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap direksi yang telah memberikan informasi akurat mengenai PDAM yang ternyata sudah mampu memberikan kontribusi kepada pelanggan khususnya air layak diminum secara langsung. Untuk itu diharapkan kinerja yang lebih baik ke

nion) dari masyarakat terhadap PDAM Tirtanadi terkait manajemen maupun pelayanan perusahaan itu kepada masyarakat. Dalam kunjungan itu, para mahasiswa, termasuk Musi Fauzi Rambe kagum atas pengelolaan manajemen dan proses pengolahan air di IPA Sunggal yang ternyata layak diminum dan dikomsumsikan

3 November, Ujian CPNS Pemprovsu 2013 Medan-andalas Panitia Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemprovsu Formasi Tahun 2013 mengumumkan lokasi tempat pelaksanaan ujian tertulis bagi pelamar umum dan atlet berprestasi (pelatih olahraga). Penetapan lokasi ujian CPNS Pemprovsu itu diumumkan melalui surat Gubernur Sumatera Utara Nomor 800/17787/BKD/II/2013 tentang Pengadaan CPNS Daerah Pelamar Pemprovsu Formasi Tahun 2013. “Melalui surat ini disampaikan kepada seluruh peserta seleksi yang telah menerima kartu ujian sudah dapat melihat lokasi ujiannya masing-masing,” kata Sekdaprovsu Nurdin Lubis yang juga selaku Ketua Panitia Pengadaan CPNS melalui Kabis Pengadaan dan Pembinaan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut Kaiman Turnip, Rabu (30/10). Dijelaskan, ujian tertulis seleksi CPNS dilaksanakan

tanggal 3 November 2013 mulai pukul 09.00 WIB. Peserta wajib membawa peralatan ujian masing-masing sesuai dengan ketentuan standardisasi yang digunakan. Adapun titik lokasi ujian seluruhnya ditempatkan di Kampus Universitas Sumatera Utara (USU) Jalan Dr Mansur No 9 Medan. “Kita tempatkan seluruh lokasinya di Kampus USU Jalan Dr

Mansur,” jelasnya. Kaiman juga mengimbau seluruh peserta seleksi agar meninjau lokasi ujian satu hari sebelum pelaksaan ujian mulai pukul 14.00 sampai dengan 18.00 WIB. "Mengingat kepadatan arus lalu lintas ke lokasi ujian alangkah baiknya peserta berangkat ke lokasi ujian lebih awal, maksimal 30 menit sebelum ujian mulai sudah tiba di lokasi,” pungkasnya. (WAN)

Berikut lokasi-lokasi ujian di Kampus USU: No Lokasi

Nomor Ujian

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 10. 11. 12. 13. 14.

52002004801X s.d 5200200480X 5200200481X s.d 5200201980X 5200201981X s.d 5200204200X 520020421X s.d 5200204200X 5200204881X s.d 5200204980X 5200205021X s.d 5200205080X 5200005081X s.d 5200205194X 5200300001X s.d 5200301020X 5200302000X 5200302001X s.d 5200302500X 5200302501X s.d 5200303480X 5200304281X s.d 5200304560X 520034560X 5200304561X s.d 5200305060X 52000305061X s.d 5200305397X

Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Ekonomi Fakultas Ilmu Budaya Fakultas MIPA Fakultas Teknik Industri Mesin Fakultas Teknik Elektro Ruang Admin Fakultas Teknik Fakultas Hukum Fakultas Pertanian Pascasarjana USU Fakultas FISIP Fakultas Farmasi TPL dan Ilmu Komputer Fakultas Psikologi Gedung H Anif

Sumber Pemprovsu

depannya,” jelasnya. PDAM Bogor Di hari yang sama, sebanyak 13 orang anggota rombongan dari PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor yang dipimpin Kabag Keuangan Asep Kamaluddin melakukan studi banding ke PDAM Tirtanadi. Kepada Direktur Operasi Mangindang SE MM dan sejumlah pejabat PDAM Tirtana-

di yang menerima kedatangan mereka di Kantor Pusat PDAM Tirtanadi, Jalan SM Raja, Medan, Asep mengatakan bahwa PDAM Tirta Kahuripan sedang menyusun draf anggaran. Pihaknya ingin mendapat masukan dari PDAM Tirtanadi mengenai sistem pengadaan barang dan jasa untuk penyusunan draf anggaran PDAM Tirta Kahuripan agar nantinya dapat ditindaklanjuti di Pemkab Bogor. Mangindang kepada para tamunya memaparkan bahwa proses pengadaan barang dan jasa di PDAM Tirtanadi selama ini mengacu pada Perpres No 54 Tahun 2010 menyikapi perubahan Perpres No 70 Tahun 2012 sehingga proses pengadaan barang dan jasa yang dilakukan transparan dan tidak melanggar ketentuan yang berlaku. Hadir mendampingi Mangindang saat itu, Kadiv PKA Ir Hotmatua Harahap, Kadiv Litbang Muhri Febri Iswanto ST, Ketua PPL Halimatussadiah SE, Kabid Publikasi dan Komunikasi Jumirin SE MSi, Kabid Pendidikan dan Pelatihan Gunawan Hary Mulia SE, Kabid Kepegawaian Drs Frida Yunita Pohan dan Kabid Komputer dan Alat Komunikasi Nurleli ST. (GUS)

Lagi, Dinas TRTB Bongkar 11 Ruko di Jalan Tuasan Medan-andalas Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Kota Medan kembali membongkar bangunan menyalah di Jalan Tuasan/Jalan Tombak Kelurahan Sidorejo Hilir, Kecamatan Medan Tembung, Rabu (30/10). Ini pembongkaran yang kedua kalinya dilakukan karena pemilik bangunan membandel tetap membangun 19 unit rumah toko yang sebelumnya pernah dibongkar petugas Dinas TRTB Medan. "Padahal izin yang dikantongi pemilik ruko hanya membangun delapan unit berdasarkan SIMB Nomor 648/557.K tanggal 25 Maret 2013," kata Kasi Pengawasan Dinas TRTB Medan Dawrin yang memimpin pembongkaran ruko menyalahi perda tersebut. Menurut Darwin pemilik bangunan membandel tidak merevisi SIMB atas penyimpangan izin yang telah dilakukan. Karenanya petugas langsung menghancurkan dinding samping dan tiang bangunan 11 unit ruko menyalah tersebut. “Jumlah bangunan seharusnya 8 unit. Namun di lapangan bertambah menjadi 19 unit. Artinya, 11 unit lagi dibangun tanpa SIMB,” jelas Darwin. Selain itu, Darwin mengatakan bangunan yang akan dijadikan ruko berlantai tiga tersebut juga melanggar roilen. Untuk Jalan Tuasan, roilen yang dilanggar lebih kurang 4,7 meter, roilen Jalan Tombak dilanggar lebih kurang 6,25 meter, dan melanggar roilen

gang kebakaran. “Beberapa waktu lalu kita telah melakukan pembongkaran dan meminta pemilik bangunan merevisi SIMB-nya. Namun pemilik bangunan tidak mengindahkannya, karena itulah kita datang untuk kembali melakukan pembongkaran,” kata Darwin. Untuk pembongkaran, petugas dinas TRTB dibantu petugas instansi terkait serta aparat polsek dan koramil setempat. Dengan menggunakan martil besar dan kayu broti, petugas merobohkan dinding dan tiang bagian samping. Usai pembongkarran, Darwin meminta pekerja bangunan agar menyampaikan kepada pemilik maupun pengawas bangunan yang tidak berada lokasi agar tidak melanjutkan pembangunan dan segera merevisi SIMB. “Jika ini dilanggar lagi, kami tidak akan menolerir lagi,” tegasnya. Darwin juga meminta pekerja bangunan segera mendirikan kembali plang besi yang isinya menjelaskan bahwa bangunan tersebut melakukan pelanggaran. Semula plang besi itu telah dipasang di depan bangunan. Namun saat tim gabungan datang, plang itu sudah hilang. “Jika plang itu tidak didirikan kembali, maka akan kami laporkan kepada aparat kepolisian. Sebab, pencabutan plang itu merupakan tindak pidana. Jadi kami tidak main-main,” pungkasnya.(BEN)

Terkait Lahan Eks Bandara Polonia

DPRD Medan Minta Kepmenhub 18/1991 Direvisi Medan-andalas DPRD Medan meminta Pemko Medan segera mengajukan permohonan revisi atas Keputusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) RI No 18 Tahun 1991 tentang Batas-batas Keselamatan Operasi Penerbangan di Sekitar Bandara Polonia Medan. Pasalnya, Kepmen ini mengganggu laju pembangunan Kota Medan khususnya di sekitar kawasan eks Bandara Polonia. “Kita akan merekomendasikan permintaan revisi Kepmen

itu kepada Wali Kota Medan. Dan wali kota membicarakannya juga kepada Administrator Bandara (Adban), supaya Adban juga ikut mengusulkannya ke pusat,” kata Ketua Pansus Ranperda Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) DPRD Kota Medan, CP Nainggolan, Selasa (29/10). Ketua komisi D ini mengaku, setelah mempelajari dan menelaah Kepmenhub No 18 Tahun 1991 itu, dalam beberapa pasal terlihat merugikan perkembangan Kota Medan ke depan, baik dalam pem-

bangunan dan pendapatan, maupun juga dalam hal investasi. “Dalam beberapa pasal pada Kepmen yang sudah berumur 22 tahun itu baik vertikal maupun horizontal hanya diperbolehkan membangun dalam radius 4.000 meter dari kawasan eks Bandara Polonia,” katanya. Jika Kepmen tersebut tetap dipertahankan, kata CP, akan merugikan perkembangan pembangunan Kota Medan. Sebab, katanya, dalam Kepmen tersebut kawasan eks Bandara

Polonia tetap menjadi daerah pertahanan. “Memang, dalam RTRW kita eks Bandara Polonia tetap sebagai daerah pertahanan, tapi ada perubahan peruntukan di dalamnya. Makanya, di sana berdiri Central Bussines Distric (CBD),” jelasnya. Padahal, sebut politisi Partai Golkar ini, dalam Undang-Undang No 26 Tahun 2007 tentang Tata Ruang, bahwa RTRW itu boleh direvisi 5 tahun ke depan. Bahkan, sambung CP,

berdasarkan hasil konsultasi Pansus RDTR ke pemerintah provinsi, Gubsu menyarankan agar dibuat peraturan khusus untuk kawasan eks Bandara Polonia itu. “Memang Perda kita sudah ada, tapi tidak mungkin Perda menganulir Kepmen. Makanya, Wali Kota Medan kita minta membicarakan hal ini kepada Adban, supaya Adban juga ikut mengusulkannya ke pusat agar Kepmen tersebut direvisi,” ujar CP mengulangi. (BEN)

Aneh, Jalan Seksama Masih Tergenang Air Medan-andalas Tidak maksimalnya penanganan drainase di Kota Medan tidak hanya terlihat di Jalan Cempaka sampai Jalan Piano saja, tetapi juga di Jalan Seksama sampai Terminal Amplas. Genangan air kerap terjadi di kawasan itu. Padahal drainase di sebelah barat langsung bersebelahan dengan Sungai Denai. Namun, tetap saja menyebabkan genangan air. Hal ini sudah lama diprotes masyarakat setempat.

Baik melalui reses Anggota DPRD Medan maupun melalui aparat pemerintah. Namun, tidak ada juga tindakan nyata dilakukan Dinas Bina Marga Kota Medan. “Ini kan aneh. Sebelahnya sungai langsung, tapi kenapa tergenang air. Jadi, pertanyaan besar,” tegas Wakil Ketua DPRD Medan Sabar S Sitepu kepada wartawan, Rabu (30/10) menanggapi kondisi drainase di Jalan Seksama sampai Terminal Amplas tersebut.

Sabar mengungkapkan, apabila ada keinginan sedikit dari Dinas Bina Marga Kota Medan untuk memperbaikinya tidak terlalu sulit untuk mengatasi persoalan itu. Sebab, tinggal membuka sedikit dan mengalirkan ke sungai langsung. Namun, ini yang sulit dilakukan, apakah tidak ada kemauan atau apa, hanya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang tahu. “Kalau memang mau mudah saja. Apakah dialihkan atau dibuka, teknisnya mereka yang

tahu. Tapi, sampai sekarang tidak juga dilakukan. Kenapa tidak dilakukan, tanyakan saja sama mereka,” ucapnya. Dia mencontohkan, kondisi serupa pernah terjadi di Jalan Simalungun. Ada perbaikan gorong-gorong dilakukan dan sekarang hasilnya sudah maksimal. Tidak terjadi lagi genangan air saat hujan turun. Artinya ada kemauan untuk memperbaiki. Politisi Golkar ini juga menambahkan, kondisi ini juga menu-

jukkan, Dinas Bina Marga Kota Medan tidak jeli melihat manamana saja daerah yang diprioritaskan. Mana daerah yang penanganannya segera dilakukan, apalagi pengerjaan 2013 ini berdasarkan survei 2012. “Kurun waktu untuk itu cukup panjang. Dinas ini tidak tanggap atau kurang jeli, mana pengerjaan yang harus didahulukan. Jadi, meskipun anggaran diefisienkan apabila pengerjaan tepat sasaran, persoalan tidak terlalu muncul,” tambahnya.(BEN)


MEDAN KITA

Kamis 31 Oktober 2013

7 Jemaah Dirujuk ke RS Haji Medan Medan-andalas Hingga kedatangan kloter 6 Debarkasi Medan, sudah 7 jemaah haji yang dirujuk ke RS Haji Medan untuk mendapat perawatan karena menderita sakit. Menurut Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Medan Hasful Husnain, dirujuknya tujuh jemaah haji ke rumah sakit kemungkinan juga disebabkan kondisi cuaca di Arab Saudi yang berbeda dengan di Medan. “Di Arab Saudi suhunya 40 sampai 45 derajat celcius, panas. Sedangkan di Medan saat ini musim penghujan, jadi kemungkinan kondisi fisik jemaah drop. Namun kondisi jemaah haji yang dirawat saat ini tinggal pemulihan saja," katanya di Asrama Haji Medan, Senin (28/10).

Ia menyebutkan ke-7 jemaah haji yang dirujuk ke RS Haji Medan itu yakni dari Kloter 5 Risnidar Bahauddin Chan Binti Bahauddin (63) warga Gang Merdeka no 5 Medan (menderita maag dan diabetes), Siti Abri Nasution (53) asal Padang Lawas (diabetes), Pulohot Tuansyeh Salah Lubis (72) asal Sipirok Tapanuli Selatan (sesak nafas), Syamsiah Muhammad Saleh Binti M Saleh (56) beralamat di Jalan Amaliun Gg Tertib Medan (diabetes dan hipertensi). Kemudian Nur Intan Lubis (63) asal Pandan Tapteng (gagal ginjal), Syafril Iskandar Chaniago (59) asal Medan Amplas (diabetes), dan Muhadi Cokro Mulyo (60) asal Lima Puluh Batu Bara (gagal ginjal).(YN)

Mahasiswa Minta Polda Tahan Tersangka Pengalihan BOS Medan-andalas Puluhan massa Gerakan Pembaharuan Pendukung Polri (GP-3) meminta Kapolda Sumut Irjen Pol Syarief Gunawan menahan tersangka pengalihan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran (TA) 2012 sebesar Rp14 miliar lebih. Permintaan itu disampaikan dalam unjuk rasa di depan Gedung Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumut, Rabu (30/10). Aksi itu ditanggapi petugas SPKT, Kompol Enjang, yang mengatakan aspirasi massa akan disampaikan kepada Kapolda Sumut. "Kami juga memohon kepada Kapolda Sumut untuk tidak memberikan peluang negosiasi atas kasus penggunaan dana Bantuan Daerah Bawahan (BDB) Tahun Anggaran 2012," ujar koordinator aksi, M Fadillah. Dalam aksi itu, massa juga menyoroti kinerja Gubernur Gatot Pujo Nugroho yang meski sudah lebih 100 hari memimpin Sumut, belum juga membuahkan hasil pembangunan. Malah yang terkuak adalah perilaku dan tindakan dugaan korupsi dan defisit anggaran hingga pada titik mengkhawatirkan. "Anggaran yang dipaparkan Sekdaprovsu Nurdin Lubis pada Senin 12 November lalu di hadapan DPRD Sumut, membuat masyarakat Sumut tercengang," kata Fadillah.

Disebutkan, dalam uraian Nurdin menyatakan untuk 2013 pendapatan daerah ditargetkan meningkat 10,54 persen dari Rp7,3 triliun pada 2012 menjadi Rp8,1 triliun pada 2013, terdapat kenaikan Rp772,5 miliar. Tetapi kenaikan pendapatan itu juga diikuti lonjakan belanja dibandingkan 2012. Tahun ini kenaikan mencapai 10,58 persen. "Jika semula hanya Rp7,67 triliun, tahun 2013 menjadi Rp8,49 triliun artinya naik sebesar Rp812 miliar lebih," sebutnya. Menurut massa, masih banyak lagi kasus yang bermunculan di Pemprovsu, seperti pengolahan aset khususnya Mess Pemprovsu di berbagai daerah dan luar negeri seperti penggunaan dana hibah sebesar Rp5 miliar untuk pembangunan asrama mahasiswa di Mesir. Kemudian aset Dinas Perhubungan Provsu (Timbangan Belawan Jalan Kapten Muslim), status lahan Hotel Dirga Surya yang konon mau dijadikan rumah sakit, gedung perkantoran yang disulap tempat karaoke di Jalan Sugiono (Station, red) dan masih banyak lagi. Sebab itu, massa meminta Kapolda Sumut mengusut tuntas dugaan penyelewengan anggaran di Pemprovsu yang mengakibatkan difisit anggaran hingga mencapai sekira Rp385 miliar tahun 2013.(THA)

Kamis, 31 Oktober 2013

1. AndalasToday

05.00 – 06.00 WIB

2. StarMorningRequest

06.00 – 07.00 WIB

3. Ngobrol Bareng Starnews Bersama Nadin 07.00 – 08.30 WIB Erlangga 4. InfoBisnis&Ekonomi

09.00 – 10.00 WIB

5. StarWorld

10.00 – 11.00 WIB

6. StarLife

11.07 --12.00 WIB

7. StarHotNewsSiang

12.07 – 13.00 WIB

8. Info Anda (Informasi Perakiraan cuaca & 13.07 – 14.00 WIB Reporter) 9. StarTalkshow

15.07--16.00 WIB

10. StarHotNewsSore

16.07--19.00 WIB

11. StarRequest

19.07 – 21.00 WIB

12. StarHotNewsMalam

21.07 – 22.00 WIB

13. StarNight

22.07 – 00.00 WIB

harian andalas | Hal.

3

Warga Kampung Nelayan Resah

Bekas Limbah Pabrik Dibuat Menimbun Lahan Belawan-andalas Aparat penegak hukum diminta mengusut dugaan pelanggaran UU No 32 Tahun 2009 tentang Lingkungan Hidup, terkait penimbunan lahan tak jauh dari Kantor Balai Pendidikan Pelatihan Perikanan Kota Medan di Kelurahan Nelayan Indah, Kecamatan Medan Labuhan. Bukan hanya menyalahi UU Lingkungan Hidup, penimbunan lahan oleh pengembang untuk dibangun perumahan di kelurahan itu dinilai juga melanggar sejumlah UU, termasuk UU tentang Perumahan dan Permukiman, UU Penataan Ruang, UU Pengelolaan Lingkungan Hidup, dan UU tentang Kehutanan. Permintaan itu dikemukakan Ketua DPP LSM Berani Sumut A Rahman melalui Sekjen K Sijabat, Rabu (30/10). Pasalnya selain melanggar sejumlah UU, penimbunan dilakukan dengan menggunakan limbah padat buangan

andalas/DP

MERA AN - Alat berat tampak sedang meratakan lahan yang ditimbun dengan tanah eks limbah pabrik, di Kelurahan MERATTAK AKAN Kampung Nelayan Indah,Kecamatan Medan Labuhan. sejumlah pabrik di Kawasan Industri Medan, yang diduga mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3). Menurut Sijabat aktivitas penimbunan kawasan itu tidak memperhatikan aspek lingkungan karena diduga tanpa melalui proses analisi dampak masalah lingkungan (Amdal) yang menjadi suatu keharusan dipatuhi sebagaimana diatur dalam UU 32 Tahun 2009 ten-

tang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Dalam peraturan penerapan Amdal, tercermin beberapa prinsip yang harus dianut. Suatu rencana kegiatan yang diperkirakan menimbulkan dampak penting terhadap lingkungan dapat dilaksanakan setelah dipertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan. "Dan Amdal merupakan instrumen pengambilan keputu-

san dan merupakan bagian dari proses perencanaan," jelasnya. Untuk itu pihaknya meminta kejaksaan maupun kepolisian segera mengusut dugaan pelanggaran UU atas aktivitas penimbunan di Kelurahan Nelayan Indah tersebut, sebab pihaknya khawatir jika dibiarkan kelak aktivitas itu berdampak negatif terhadap kesehatan dan kehidupan masyarakat setempat.

Sesuai amatan, tanah untuk menimbun rawa di Kelurahan Nelayan Indah itu terlihat bewarna hitam karena merupakan limbah pabrik yang diduga mengandung B3. Namun ada juga yang berwarna putih karena merupakan limbah pabrik keramik yang ada di KIM II. Tanah-tanah eks limbah pabrik itu diangkut dengan puluhan truk ke lokasi penimbunan mulai sore hingga malam hari. Masyarakat setempat cukup diresahkan dengan aktivitas penimbunan ini. Namun tak satupun petugas dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) maupun Dinas Permukiman dan Perumahan Kota Medan terlihat pernah turun ke lokasi untuk mengawasi proses pematangan lahan yang kabarnya menelan anggaran Rp2,895 miliar tersebut. "Benar bang, entah kenapa pemerintah membiarkan limbah padat itu dibuang ke kampung kami. Setiap sore hingga malam tumpahan tanah mencemari lingkungan serta menimbulkan polusi debu. Kalau terhirup bang, tenggorokan kita menjadi kering bahkan jemuran (pakaian) menjadi kotor berdebu," keluh Zahara (43) warga Jalan Chaidir, Kelurahan Nelayan Indah.(DP)

RS Pirngadi dan RS Adam Malik Bantah Buka Penerimaan Pegawai Medan-andalas Dua rumah sakit milik pemerintah di Medan, yakni RSUD Pirngadi dan RSUP H Adam Malik membantah ada membuka lowongan penerimaan pegawai baik bidan maupun perawat melalui internet. “Tadi ada seorang tamatan bidan dari Bukit Tinggi (Sumatera Barat) datang membawa lamarannya menjumpai saya. Dia bilang tahunya dari internet menyatakan rumah sakit ini membutuhkan beberapa perawat atau bidan. Itu tidak benar.

Tidak ada rumah sakit membuka lowongan itu. Kasihan juga dia yang sudah datang jauh bersama orangtuanya ke mari,” kata Kasubag Hukum dan Humas RSUD Pirngadi Edison Peranginangin yang dikofirmasi wartawan di ruang kerjanya, Rabu (30/10). Edison menyarankan kepada masyarakat sebaiknya mengecek terlebih dahulu ke Rumah Sakit Pirngadi ataupun ke bagian humas informasi soal lowongan penerimaan bidan atau perawat itu agar tidak tertipu.

"Infonya kemarin juga ada dua orang yang mengaku tamatan perawat datang mengantarkan lamarannya ke bagian informasi. Tapi memang tidak ada penerimaan, mereka jadi kecewa,” katanya. Didampingi stafnya, Edison telah membuka website lowongan kerja tersebut dan melihat memang ada disebutkan, "...silakan diantar langsung lamaran anda ke RS Pirngadi/RS Adam Malik Medan atau kirimkan ke email dokter hariountoro dengan melampirkan persyaratan.."

"Nama dokter hario untoro itu juga tidak ada bertugas di rumah sakit ini. Kita tegaskan tidak ada penerimaan pegawai di sini (RS Pirngadi),” sebutnya. Sementara itu Kabag Humas RSUP H Adam Malik Medan Sairi M Saragih juga membantah adanya lowongan penerimaan perawat atau bidan yang mereka informasikan melalui internet. "Biasanya penerimaan itu per tahun dan melalui bagian SDM yang melihat di bagian mana yang dibutuhkan. Bagi

yang melamar dan memenuhi persyaratan nanti akan dipanggil untuk dilakukan pengujian. Tapi tidak melalui internet,” jelasnya. Memang, sambungnya, minggu ini ada ujian CPNS, tetapi untuk bidan tidak ada informasinya. “Caranya bukan setiap saat. Kalau butuh, ada aturan dari bagian SDM. Kalau memenuhi syarat setelah dilakukan pengujian, bagi perawat sebagai tenaga kontrak, bukan lowongan kerja,” ujar Sairi mengakhiri.(YN)

KPU Sumut Kukuh Coret Hadirat Manao dari DCT Medan-andalas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut tetap kukuh dengan keputusannya mencoret Hadirat Manao dari Daftar Caleg Tetap (DCT) Pemilu Legislatif (Pileg) 2014. Hadirat dinilai tidak memenuhi syarat karena calon Anggota DPRD Sumut dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu pernah dipidana melanggar pasal dengan ancaman lima tahun penjara atau lebih. Sementara sidang musyawarah lanjutan yang digelar Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumut terkait sengketa (DCT) Anggota DPRD Sumut atas nama Hadirat Manao

belum juga mencapai kesimpulan. Selain KPU yang tetap bertahan pada keputusannya, di pihak lain, DPW PAN Sumut menyatakan KPU tidak memberi ruang dan salah menafsirkan status hukum Hadirat Manao. "Musyawarah tadi belum ada kesepakatan antara Termohon (KPU Sumut, red) dan Pemhon (DPW PAN Sumut, red). Kita minta pihak-pihak menyampaikan kesimpulan di musyawarah lanjutan besok (hari ini, red)," kata Pimpinan Bawaslu Sumut Bidang Hukum Humas dan Hubungan Antar- Lembaga Herdi Munte usai sidang musyawarah di Kantor

Bawaslu Sumut, Jalan Sei Bahorok, Medan, Rabu (30/10). Bawaslu sebagai pihak pemimpin musyawarah berupaya ada kesepakatan dan kesepahaman antardua pihak. Bawaslu juga mencoba menggali secara terbuka duduk persoalan serta alasan-alasan dari kedua pihak untuk mendudukan pemahaman terkait kasus Hadirat Manao yang sebelumnya masuk dalam Daftar Calon Sementara (DCS) DPRD Sumut daerah pemilihan Sumut 8, namun KPU Sumut tidak memasukkanya dalam DCT setelah adanya laporan masyarakat. Sementara, saksi ahli yang dihadirkan DPW PAN Sumut mengatakan, UU No 8/2012 tentang Pemilu mengatakan, satu diantara syarat pencalonan belum pernah dipidana penjara dengan ancaman pidana lima tahun atau lebih.

Sementara, Hadirat Manao divonis bersalah, 10 bulan. "Menurut saya, selama masa percobaan 10 bulan tidak ada putusan lain, dapat dikategorikan sebagai bebas," sebutnya. Setelah mendengarkan keterangan pihak-pihak dan tidak ada titik kesepakatan, Herdi Munte sebagai pimpinan musyawarah didampingi Pimpinan Bawaslu Sumut Divisi Teknis Pengawasan Penyelenggara Aulia Andri menunda sidang musyawarah hingga hari ini Kamis (31/10). "Besok kita lanjutkan dengan agenda kesimpulan," kata Herdi. Sebelumnya, KPU Sumut melalui Kabag Hukum, Maruli Pasaribu menegaskan pihaknya tetap pada keputusan mencoret Hadirat Manao dari DCT karena yang bersangkutan pernah dipidana dan sudah

berkekuatan hukum tetap. Dijelaskan Maruli, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13/ 2013 tentang Perubahan PKPU No 7/2013 tentang Tata Cara Pencalonan Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota, syarat pencalonan adalah tidak pernah dipidana dengan ancaman pidana lima tahun atau lebih. "Dia (Hadirat, red) masuk dalam kategori itu, maka KPU menyatakan dia tidak memenuhi syarat," sebutnya, Rabu (29/10). Berdasarkan penghitungan KPU Sumut, putusan berkekuatan hukum tetap atas nama Hadirat belum memenuhi lima tahun saat mendaftarkan sebagai calon. "Kalau tidak salah, masih kurang dua bulan baru terpenuhi syarat lima tahun setelah bebas dari hukuman," ungkapnya.(GUS)


Kamis 31 Oktober 2013

HUKUM & KRIMINAL

harian andalas | Hal.

4

andalas/rizki mulya

DIGIRING – 20 penjudi online, togel dan dadu putar karo digiring petugas ke Rutan Polresta Medan untuk dilakukan penahanan.

20 Penjudi Online dan Togel Ditangkap Medan-andalas Petugas Unit 3 Judi/Susila Satreskrim Polresta Medan berhasil mengungkap 12 kasus praktik perjudian jenis online, togel dan dadu putar karo. Dari pengungkapan itu polisi mengamankan 20 orang tersangka. "Ini pengungakapan selama sepekan. 12 kasus tersebut terbagi dalam tiga kasus judi online, delapan kasus judi togel dan satu kasus judi dadu putar. Untuk judi online kita ungkap di Jalan Pukat V, Thamrin dan Aksara. Sedangkan togel kita ungkap

TUJUKAN BARANG BUKTI Kasatreskrim Polresta Medan Kompol Jean Calvijn Simanjuntak SIK (tengah), Kanit Idik 3 Judi/Susila Iptu Jama K Purba (kanan) dan Panit Idik 3 Judi/ Susila Ipda Dwi Hatmoko Wiroseno (kiri) menunjukan barang bukti judi.

Wabup dan Ketua DPRD Nisel Belum Ditahan

GERNIS dan BMNIS Pertanyakan Kinerja Kejatisu Medan-andalas Puluhan pengunjuk rasa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Nias Sumatera Bersatu (GERNIS) dan Barisan Mahasiswa Nias Sumatera Utara (BMNIS) mempertanyakan ke Kejati Sumut soal belum ditahannya Wakil Bupati Nias Selatan (Nisel) Hukuasa Ndruru. Padahal Hukuasa sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi penyimpangan dana bantuan penanggulangan bencana daerah di Kabupaten Nisel berdasarkan surat perintah penyidikan Kajatisu Nomor: Print19/N.2.1/Fd/.1/04/2013 tertanggal 18 April 2103, yang ditandatangani Aspidsus Kejatisu Yuspar SH. Penetapan ini sendiri berdasarkan dari fakta persidangan kasus korupsi penyimpangan dana bantuan penanggulangan bencana daerah di Kabupaten Nisel dengan terdakwa Kepala BPBD Nisel Arototona Mendrofa yang telah divonis.

Dalam persidangan tersebut terungkap dari keterangan saksi dan terdakwa menyebutkan adanya penyimpangan dana sebesar Rp400 juta yang telah digunakan Hukuasa Ndruru untuk kepentingan pribadinya. "Jelas-jelas dari fakta dan barang bukti yang telah ada, setelah penyidik Kejati Sumut gelar pekara adanya keterlibatan Wakil Bupati Nisel Hukuasa Ndruru untuk kepentingan pribadinya dan tidak sesuai dengan peruntukan dan pertanggungjawaban dana tersebut yang dibuat SPJ fiktif. Tapi lagi-lagi Kejati juga tidak menetapkannya sebagai tersangka. Ada apa ini?" teriak Koordinator Aksi Dataoni Tafonao saat unjuk rasa di depan Gedung Kejati Sumut, Senin (29/10) siang. Selain mempertanyakan penanganan kasus Wakil Bupati Nisel, para pendemo juga mempertanyakan perkara dugaan korupsi pembangunan rumah dinas Bupati

Nisel, jambore, dan pembebasan lahan diduga fiktif dengan tersangka Effendy alias Seng Hian, yang merupakan Ketua DPRD Nisel. "Effendy yang sudah jelas menjadi tersangka berdasarkan penetapan oleh penyidik Kejati Sumut, tetapi penegak hukum ini tidak menahannya. Ada apa dengan kinerja Kejati Sumut yang tidak bersikap tegas dalam memberantas korupsi," ucap Dataoni. GERNIS dan BMNIS juga mengatakan adanya isu di tengahtengah masyarakat bahwa Eddy Ramli Sitanggang Anggota DPR-RI dari Partai Demokrat bahwa Effendy dan Hukuasa Ndruru telah menyetorkan uang Rp10 miliar kepadanya untuk kedua kasus ini dihentikan. "Kami mengharapkan penegak hukum dalam hal ini Kejati Sumut agar jangan setengah hati memberantas korupsi di Sumut khususnya Nisel," kata massa.

Menyikapi aksi massa itu, Kasipenkum Kejati Sumut Candra Purnama Pasaribu SH menyatakan hingga saat ini kasus perkara dugaan korupsi pembangunan rumah dinas dan jambore masih dalam proses penyelidikan. Saat para pendemo menanyakan kenapa pihak kejaksaan belum menahan Wabup Nisel, padahal surat perintahnya (Sprint) telah dikeluarkan pihak kejaksaan, Chandra Purnama Pasaribu menyatakan dirinya belum mengetahui adanya sprint tersebut. Namun menurutnya penyidik telah berkoordinasi dengan BPKP Sumut untuk menghitung kerugian negara. Setelah mendapat penjelasan dari pihak kejaksaan, para pendemo kemudian membubarkan diri sembari mengatakan bahwa mereka akan terus memantau kasus ini dan akan melakukan aksi unjuk rasa yang lebih besar apabila Kejati Sumut masih belum menahan kedua tersangka tersebut.(GUS)

Diduga Berbuat Cabul, Oknum Guru SMP Dilaporkan ke Polisi Oknum guru Olahraga SMPN 4 Kota Tebing Tinggi, SS (49) warga Jalan SM Raja Tebing Tinggi, Rabu (30/10) dilaporkan menantunya ke Polres Tebing Tinggi atas tuduhan telah melakukan perbuatan cabul terhadap anak angkatnya sendiri, sejak korban masih berusia 15 tahun.

L

aporan pengaduan Agus Parasian Sinaga (36) suami korban, warga Jalan Lama, Kelurahan Sri Padang Tebing Tinggi tertuang dalam STPL No 589/X/2013/ SPKT-TT.

Menurut Agus Parasian, terbongkarnya aib yang dilakukan mertuanya tersebut, setelah 19 Oktober 2013 lalu, puteri pertama Parasian, Anekia Sinaga (8) mengadukan peristiwa ibu kandungnya yang dicabuli SS yang tidak lain ayah angkatnya sendiri di belakang salah satu rumah ibadah di Sei Segiling, Kecamatan Padang Hilir Tebing Tinggi. Cerita puterinya, Amelia yang konon menyaksikan kejadian tidak senonoh itu, dirinya diajak mamanya menemui oknum SS ke kawasan kebun sawit milik si oknum yang terletak di Sei Segiling, persis di belakang Gereja GBKP, selanjutnya Amelia disuruh membeli es krim agar tidak mengetahui perbuatan antara ibu kandungnya dengan oknum SS. Tidak serta merta menerima cerita sang bocah, Agus Parasian mengkonfirmasi isterinya

membenarkan peristiwa namun dikatakan ERS dirinya melakukan hubungan badan dengan ayah angkatnya atas dasar paksaan dan dibawah ancaman bila tidak mau melayani akan dibunuh. ERS yang juga dikonfirmassi wartawan,menjelaskan kejadian tersebut sudah lama dilakoninya bersama oknum SS yakni sejak dirinya berusia 15 tahun. ERS merantau ke Tebingtinggi dari Kota Solok-Sumbar sebagai “baby sister” di kediaman SS Jalan SM Raja, yang kemudian ERS diangkat menjadi anak angkat dan tercantum dalam catatan Kartu Keluarga. Sebagai pengasuh bayi, ERS selalu dibawa SS jalan-jalan dengan mengenderai mobil Suzuki Vitara biru namun saat ke Berastagi, rayuan SS dengan ERS membawa petaka, ERS disuruh memegang alat kelamin SS yang kemudian

dipaksa melakukan oral seks. Tepatnya pada tahun 2005 lalu Agus mempersunting ERS di gereja dan Oknum SS bersama isterinya bertindak sebagai walinya ERS dengan mengatakan bahwa ERS adalah puteri mereka. Aksi bejat oknum guru ini terus berulang bahkan setelah ERS dinikahi Agus Parasian Sinaga, perbuatan SS kian menjadi-jadi dan sepertinya ERS diperlakukan layaknya pemuas nafsu. “Saya juga curiga puteri kedua kami lahir wajahnya mirip dengan wajah SS,” Demikian pengakuan Parasian di Mapolres. Saat ini Pihak Polres Tebing Tinggi masih menangani kasus cabul yang di duga dilakoni oknum SS terhadap anak angkatnya tersebut dan oknum guru ini terancan jeratan pasal 284 KUH Pidana yakni perbuatan penzinahan. (MET)

di delapan TKP masing-masing di Kelambir V, Mandala, Tempuling, Tritura, Krakatau, Kapten Muslim, Aksara dan Jalan Mesjid Taufik, Medan. Sementara kasus judi dadu putar kita ungkap dari Desa Durin Simbelang, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang. Dalam kasus judi dadu putar karo ini kita amankan sembilan orang tersangka," kata Kasatreskrim Polresta Medan Kompol Jean Calvijn Simanjuntak, kemarin. Lebih lanjut Calvijn mengungkapkan, tiga tersangka kasus judi online yang diamankan tersebut masing-masing, Hendra Homadi, Chalik Widjaya dan Syafitri Adiputra alias Afif. "Tersangka kasus judi togel masing-masing Ngadimin, Syachrijal F Siregar, Janter Sibuea, Daulat Hutagaol, Ahmad Sayuti Nasution, Beni Ristanto, Bona Pasaribu dan Indra Permana.

Sedangkan satu tersangka kasus perjudian dadu putar karo adalah, Muhammad Rusdi, Rianto, Damen Sitepu, Yakub Gurusinga, Roma Sinukaban, Peringatan Tarigan, Antonius Simatupang, Dian Syahputra dan Fredy Kaban," papar Calvijn. Dari mereka disita barang bukti 1 Set komputer, 8 unit handphone, 3 buku tabungan, 3 kartu ATM, 1 modem, 2 batok dadu, 2 piring, 1 magnet dan 1 buah paku, 1 buku ongkos pemain judi dadu, 1 lembar kertas, 1 kotak, 1 lapak dadu, 1 papan pengumuman, satu lembar print out taruhan judi online dan uang tunai Rp 5,784,000. Terkait praktik perjudian, Kasatreskrim Polresta Medan Kompol Jean Calvijn Simanjuntak didampingi Kanit Idik 3 Judi/Susila Iptu Jama K Purba mengaku tetap komit dan konsisten untuk memberantasnya. (HER)

Bandar dan Pengisap Ganja Diringkus Sei Rampah-andalas Seorang penjual (bandar, red) dan pemakai narkotika jenis ganja, Selasa (29/ 10) sekira pukul 19.00 WIB, ditangkap petugas Reserse Narkoba Polres Sergai. Kedua tersangka tersebut, Nurman Nasution alias Ucok (36) dan Rizal alias Ijal (31) warga Dusun III Desa Kota Pari, Kecamatan Pantai Cermin. "Tersangka Ucok yang disebut-sebut bandar ditangkap saat menunggu calon pembeli di rumahnya di Dusun IV Batang

Alai, Desa Kota Pari. Sedangkan Ijal (31) diamankan saat menggunakan narkoba tersebut di Dusun IV Batang Alai, Desa Kota Pari,” kata Pjs Kasubag Humas Polres Sergai AKP AI Hasibuan, Rabu (30/10). Dari pengungkapan itu, kata Hasibuan, pihaknya menyita barang bukti 7 bungkus plastik berisikan ganja. Keduanya hingga saat ini masih dalam proses pemeriksaan. (RYAD)

Tabrak Tronton, Tiga Pengendara Motor Tewas Batu Bara-andalas Tiga pemuda warga Desa Pahlawan, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara, tewas setelah sepeda motor yang mereka kendarai menabrak truk tronton di depan Lapas Kayu Arang Desa Pahang, Kecamatan Tanjung Tiram, Selasa (29/10) sekira pukul 20.00 WIB. Ketiga korban kecelakaan tersebut dua di antaranya berstatus lajang dan seorang lagi duda. Mereka adalah, Safrizal I, Safrizal dan Safaruddin. Jenazah ketiga korban telah dimakamkan. Saksi mata di TKP menyebutkan,

sebelum kejadian ketiga korban yang mengendarai sepeda motor bonceng tiga datang dari arah Tanjung Tiram dengan kecepatan tinggi. Setaubagaimana, sepeda motor yang mereka kendarai menabrak tronton yang sedang berhenti. Tak pelak, tiga pemuda itu tewas di tempat. Kepala Desa Pahlawan Aswin saat dikonfirmasi membenarkan ketiga warga meninggal dalam kecelakaan lalu lintas. "Iya, ini saya sedang melayat. Jenazah rencananya dimakamkan pagi ini sekira pukul 10.00," katanya. (ZN)


HUKUM & KRIMINAL

Kamis 31 Oktober 2013

Mantan Sekda Langkat Dituntut 7,5 Tahun Penjara Medan-andalas Mantan Sekretaris Daerah Pemkab Langkat Surya Djahisa dituntut penjara selama tujuh tahun enam bulan dan denda Rp 200 juta subsider 3 bulan. Jaksa penuntut Lamro Simbolon dan Choirun Parapat saat sidang di Pengadilan Tipikor Medan, Rabu (30/10), menyatakan Surya bersalah karena sewaktu menjabat sebagai Kabag Keuangan Pemkab Langkat ia menandatangani surat perjanjian kerja dengan Kantor Akuntan Publik (KAP) Hasnil M Yasin & Rekan untuk menyusun perubahan tarif pajak penghasilan PPH Pasal 21 untuk tahun fiskal 2001 dan 2002 untuk disesuaikan dengan tarif baru. "Sebelum menandatangani surat kerja sama itu, Surya ti-

dak mempelajari terlebih dahulu apakah kerja sama itu sesusai dengan ketentuan pengadaan barang dan jasa," kata Choirun Parapat. Ia juga Menyetujui surat perjanjian tanpa melihat adanya anggaran untuk proyek itu di kas Pemkab. Akibat tanda tangan Surya, negara dirugikan Rp 1,19 miliar yang dihitung dari honorarium 20 persen untuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Hasnil M Yasin & Rekan dari dana restitusi sebesar Rp 5,9 yang diterima Pemkab Langkat. Surya Djahisa menyatakan akan mengajukan pembelaan yang disampaikan secara pribadi dan melalui kuasa hukumnya pada sidang lanjutan Kamis pekan depan. (FEL)

Warga Aceh Tertipu di Medan Medan-andalas Apes benar nasib Alfan Raykhan Pane (34) warga Jalan Mesjid, Kecamatan Darussalam, Kabupaten Aceh Besar. Pasalnya, ia menjadi korban penipuan dan penggelapan terhadap pelaku yang tidak dikenalnya. Dirinya kehilangan laptop, HP dan kamera yang ada di dalam tasnya. Akibat kejadian ini, dirinya pun membuat laporan ke Polsek Medan Barat, Rabu (30/10). Diceritakannya, kejadian ini bermula saat dirinya sedang tidur di musollah yang berada dikawasan Lapangan Merdeka Medan, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Rabu (30/10) dini hari. Tiba-tiba tiga orang pria mendatangi dirinya dan menanyakan identitas korban. Tak sampai disitu, tiga orang pria tersebut juga membongkar tas korban. "Saya ada kegiatan penerimaan anggota baru Mapala bang dan kegiatannya di lapangan merdeka. Karena takut kesiangan saya memutuskan tidur di Musollah itu. Pada saya tidur tiba-tiba ada tiga orang pria datang dan menanyakan identitas saya. Tiga orang pria tersebut juga membongkar tas saya dan mencari barang yang ada didalam tas. Lalu mereka mengambil laptop dan HP saya dan pergi dengan alasan mereka akan melaporkan saya ke kepling karena membawa pisau cutter. Mereka juga mengatakan bahwa saya harus menunggu disini saja karena katanya mereka preman setempat sini," ujarnya. Setelah setengah jam menunggu dan tiga orang pria tersebut tidak balik, dirinya lalu mengitari kawasan lapangan merdeka tersebut. Karena tidak menemukan orang yang mendatanginya tadi, korban kembali duduk di pendopo Lapangan Merdeka. Tak lama kemudian, korban kembali didatangi tiga pria yang berbeda.

"Ketiga orang pertamanya menanyakan mancis dan alamat saya. Saya juga menceritaka peristiwa itu kepada ketiga pria itu. Lalu salah seorang dari pria itu kemudian meminta HP dan menanyakan pulsa dengan alasan mau menghubungi tiga orang yang telah mengambil laptop dan kamera saya. Pria tersebut lalu membuka casing belakang HP saya dan mengganti kartu yang didalamnya dengan kartu lain. Pria tersebut sempat menyuruh saya menunggu disitu dan mereka pergi dengan membawa HP tersebut," ujarnya. Dirinya pun merasa lemas dan pergi kembali ke musollah tersebut. Tak lama kemudian, dirinya tersebut lalu didatangi seorang pria yang mengaku bernama M Ajai. Dirinya pun mengaku dengan ke ke 6 pelaku. " Dirinya menawarkan jasa kepada saya untuk mengantarkan saya untuk membuat LP dan meminta kepada saya untuk mengeluarkan uang 1 juta . Saya bilang mana ada uang segitu , HP , Laptop dan kamera saya sudah dicuri," ujarnya. Pagi harinya, Ajai pun kembali mendatangi korban dan menawari hal yang sama. "Dia kembali mendatangi saya dan menyuruh saya mengikutinya namun tidak jumpa. Lalu saya kembali ke lapangan merdeka bersama teman teman saya. Kemudian salah seorang teman saya mengetahui seluk beluk Ajai dan mengatakan bahwa ia diduga komplotan orang tersebut. Saat kami akan bawa Ajai , tepatnya di depan kantor pos , saya melihat pelaku yang mengambil HP saya dan mengejarnya," ujarnya. Dijelaskannya, saat ditangkap pelaku yang mengambil HP nya tersebut , tidak mengakuinya. Karena geram korban bersama teman - temannya membawa Ajai dan salah seorang yang diduga pelaku ke Polsek Medan Barat untuk dimintai keterangan.(HER)

harian andalas | Hal.

5

Kejatisu Didesak Usut Dugaan Korupsi Dinkessos Medan-andalas Kasus dugaan korupsi pembangunan rumah tidak layak huni (RTHL) senilai Rp9.4 miliar di Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinkessos) Sumatera Utara kembali terungkap kepermukaan. LSM Lembaga Penyalur Aspirasi Masyarakat (LEMPAR) mendesak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara supaya segera

mengusut dugaan penyimpangan dana RTHL tersebut guna menghindarkan kerugian negara. Desakan tersebut disampaikan LEMPAR melalui aksi unjukrasa yang digelar di depan Kantor Sosial Pemrovsu, Jalan Sampul, Medan, Rabu (30/10). Khairul Fahmi, koordinator lapangan menyebutkan, aparat penegak hukum supaya mengusut seluruh dugaan penyimpangan proyek dan dugaan korupsi yang diduga melibatkan Kadiskessossu, Drs Alexius Purba. Menurut mereka, LEMPAR menemukan adanya dugaan kasus korupsi pada proyek pem-

bangunan RTLH yang bersumber dari APBD 2012 demikian juga pada proyek RTLH yang dikelola oleh UPT di bawah naungan Dinkessos seperti di Kabupaten Tanah Karo dan Kota Binjai. Kasus dugaan korupsi alias mark-up proyek pembangunan Rumah Komunitas Adat Tertinggal (KAT) di Desa Tuhawaebu, Kecamatan Idanagawo Nias dengan anggaran Rp 1,2 miliar. Indikasi korupsi anggaran pada dana Rencana Kerja Kebijakan Anggaran (RKA) APBD Dinkessos tahun 2012 sebesar Rp 84.656.059.557, Dana Pajak APBN dan APBD Dinskessos

tahun 2012 sebanyak Rp 50.891.321.314,-, dana potensi Rp 2782.320.000, pemberdayaan farkir miskin Rp 16.703.997.000, program pembinaan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial Rp 14.855.030.530, dana jaminan sosial Rp 15.308,780.539, dana fisik makanan panti dai 13 KA UPTD Rp 19.578.400.200. Disamping itu pengunjukrasa juga menyoroti duagaan korupsi dana pemeliharaan rutin berkala kenderaan/oprasional belanja servis sekitar Rp 632.000.000,pengadaan alat peraga siswa pengembangan aspek motorik dan phisikologis untuk Tuna-

rungu dan Tunanetra Rp 2.250.000.000,- serta kasus dugaan korupsi penggunaan APBN tahun 2006 Depsos RI yang masuk ke Sumatera Utara untuk pemberdayaan farkir miskin dimana tercatat sesuai dengan temuan BPK RI terjadi adanya penggunaan dana dekosentrasi sebanyak Rp 33.992.599.950. Untuk ini LEMPAR meminta Kejatisu, Kapoldasu mengusut dan memeriksa Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Provsu terkait dugaan korupsi tersebut.dan juga meminta Gubsu mengevaluasi kinerja Kadis Dinkessos terkait berbagai kasus-kasus tersebut.(WAN)

Buronan Kasus Perampokan Terjaring Razia Medan-andalas Seorang buronan kasus perampokan terjaring razia yang digelar petugas Reskrim Polsek Medan Baru di Jalan Hasanudin, Medan, Selasa (29/10) sekira pukul 22.00 WIB. Tersangka yang hingga saat ini masih dalam proses pemeriksaan penyidik Reskrim Polsek Medan Baru tersebut, Nopen Arianti Sinaga (40)

warga Jalan Sisingamangaraja Gang Gereja, Medan. Panit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Alexander Piliang menjelaskan, saat itu pihaknya yang menggelar razia curiga melihat betor tiba-tiba berbalik arah begitu melihat petugas razia. Polisi yang curiga mengejar dan menyetop betor itu. Saat diperiksa, di atas betor tersebut

ada tersangka dan dua temannya Ricky Fernando (30) warga Jalan Pertanahan Timbang Deli dan Arianto Hutabarat (17) warga Amplas. Kemudian petugas menanyakan PIN samsung milik Nopen dan dia tidak bisa menjawabnya. Dari situ kecurigan petugas semakin bertambah. Lalu petugas menggeledah tas yang dibawanya.

Saat digeledah, ditemukan barang bukti tas ransel dan buku tabungan BCA atas nama Rahmadi Ramadhan, warga Bireun, SIM C, KTP dan tiket pesawat Lion Air kedatangan dari Banda Aceh, 29 Oktober 2013. Karena terlihat gugup dan ketakutan atas penemuan itu, polisi pun memboyong ketiga pria itu ke Mapolsek Medan

Baru untuk dilakukan pemeriksaan. Dalam pemeriksaan diketahui bahwa Nopen merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) Polsek Patumbak atas kasus perampokan. Selanjutnya guna proses penyidikan lanjut, Nopen diserahkan ke Polsek Patumbak. Sedangkan kedua temannya saat ini masih dalam pemeriksaan di Polsek Medan Baru. (ACO)

Polisi Reka Ulang Kasus Pembunuhan Sei Rampah-andalas Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia di antaranya UU RI Nomor: 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik, petugas Reskrim Polres Sergai, Rabu (30/10) sekira pukul 10.30 WIB, merenkonstruksi kasus penganiayaan mengakibatkan matinya orang lain. Rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap Buang, warga Dusun III Desa Tanjung Mulia Lestari, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang itu,

digelar di halaman Mapolres Sergai dan dipimpin Kasatreskrim Polres Sergai disaksikan jaksa penuntut umum (JPU) dan para saksi. “Kegiatan reka ulang tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya korban, berlangsung lancar, tertib dan aman. Dihadiri Kasatreskrim dan JPU serta para saksi,� kata Pjs Kasubag Humas Polres Sergai AKP AI Hasibuan. Kasus penganiayaan itu sendiri terjadi pada Rabu, 14 Agustus 2013 sekira pukul 23.30 WIB lalu.

Kasus tersebut bermula dari keributan di acara hajatan sunatan di Dusun II Desa Pulau Tagor, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Sergai, antara korban Buang dan para tersangka. Di acara sunatan dengan hiburan keyboard tersebut, korban diteriaki maling. Setelah ditangkap, dianiaya secara bersama-sama oleh Azwar Suhadi alias Juar, Sanggam Siregar dan beberapa orang (masih DPO) hingga kritis. Selanjutnya meninggal dunia di RS Bhayangkara Tebing Tinggi. (RYAD)

REKA ULANG Salah satu adegan rekontruksi yang diperagakan petugas. andalas/supryadi

andalas/desrin pasaribu

SIDANG - Jupinton Aritonang, terdakwa pengguna narkoba saat mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli.

Pengguna Narkoba Direhabilitasi Belawan-andalas Majelis hakim Pengadilan Negeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli diketuai Sri Wahyuni Batubara menjatuhkan vonis rehabilitasi terhadap Jupinton Aritonang, terdakwa pengguna sabu, Selasa (29/10). Sebelumnya jaksa penuntut umum (JPU) Simon Sihombing menuntut terdakwa selama 7 tahun penjara karena terbukti memakai dan memiliki narkotika jenis sabu-sabu. Terdakwa dinyatakan bersalah melanggar UU No 35 Tahun 2009 tentang narkotika dan tidak mengindahkan program pemerintah dalam pemberantasan narkotika. Menurut hakim, sebelumnya terdakwa sudah masuk dalam rehabilitasi di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) karena peng-

gunaan narkotika. Kemudian dia kembali menggunakan narkotika ditangkap polisi. Dalam proses persidangan terdakwa mengalami gangguan kejiwaan sesuai bukti dan data yang ada. Digunakannya kembali narkotika itu untuk mengembalikan kejiwaan dan fisik terdakwa secara berangsur dalam arti pengobatan. Menurut hakim, selama proses persidangan terdakwa juga dinyatakan sopan dan mengakui kesalahannya. Sedangkan yang memberatkan melanggar program pemerintah tentang pemberantasan peredaran narkotika. Hakim menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa rehabilitasi di RS Jiwa Medan dan semua barang bukti dikembalikan ke negara untuk dimusnahkan. (DP)

Terkait Dugaan Korupsi Rp23,9 M

Tiga Mantan Pejabat PT PLN Kitsbu Kembali Disidangkan Setelah menyidangkan dua mantan pejabat PT PLN Pembangkit Sumatra Bagian Utara (Kitsbu), yakni Mantan General Manager PT PLN Kitsbu yang selaku pengguna anggaran Albert Pangaribuan dan Ferdinan Ritonga selaku Ketua Tim Pemeriksa Mutu Barang.

J

aksa penuntut umum kembali menghadirkan tiga mantan pejabat PT PLN Kitsu ke persidangan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan, Rabu (30/10) yang tersandung dalam kasus perkara dugaan korupsi pengadaan onderdil generator

flame tube Gas Turbin (GT)-12 di PT PLN Pembangkit Sumbagut Sektor Belawan Tahun Anggaran 2007 yg merugikan keuangan negara hingga Rp23,9 miliar. Ketiganya yaitu Manager Perencana Edward Silitonga, Manager Bidang Produksi Fahmi Rizal Lubis dan Ketua Panitia Pengadaan Robert Manyuzar.Dalam dakwaan yang dibacakan oleh Penuntut Umum Oki SH menjelaskan bahwa ketiganya melanggar Pasal 2 ayat (1), Pasal 3, Pasal 9 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Dalam uraian penuntut umum mengatakan pada Tahun Anggaran (TA) 2007, PT PLN Kitsbu melakukan pengadaan flame tube DG 10530 merek Siemens. Nilai proyek ini Rp23,98 miliar. Edward Silitonga, selaku Manajer Perencanaan, membuat perencanaan pengadaan flame

tube DG 10530 tersebut dan meneruskannya kepada Fani Rizal Lubis, selaku Manajer Produksi, untuk menyusun detail perencanaan tersebut. Selanjutnya, ditunjuk Panitia Pengadaan Barangdan Jasa yang diketuai Robert Manyuzar. Surat pengangkatan panitia tersebut, ditandatangani Albert, selaku GM PLN KITSBU . CV Sri Makmur, yang memenangkan tender/lelang, kemudian melakukan kerjasama dengan PT Siemens Indonesia. Barang tersebut diperiksa oleh Ferdinan Ritonga selaku Ketua Tim Pemeriksa Mutu Barang, kondisi flame tube dinyatakan baik, jumlah fisik cukup, spesifikasi teknik sesuai dengan kontrak. Namun Nyatanya, menurut jaksa, spesifikasi onderdil flame tube tidak sesuai kontrak. Berdasarkan hasil rapat pada 14 Maret 2008, ditemukan perbedaan desain flame tube

antara existing di GT 1.2 Belawan. Jaksa juga mengatakan, sebelum melakukan pengadaan flame tube DG 10530, tidak terlebih dahulu dilakukan survey ke PT Siemens Indonesia hal ini dikarenakan flame tube DG 10530 tersebut sudah tidak diproduksi sejak lima tahun lalu. Usai mendengar dakwaan dari tim JPU, majelis hakim yg diketuai oleh Jonner Manik menunda sidang hingga Rabu mendatang dengan agenda mendengarkan eksepsi (keberatan) atas dakwaan dari kuasa hukum para terdakwa. Dalam persidangan ini, kuasa hukum para terdakwa juga memohon kepada majelis hakim agar para terdakwa diberikan penangguhan menjadi tahanan kota dengan pertimbangan ketiganya sudah tua. AJUKAN PEMBELAAN

Sementara itu, Tim penasehat hukum terdakwa dua mantan pejabat PT (Persero) PT PLN Alber Pengaribuan dan Ferdinan Ritonga menyatakan bahwa apa yang didakwakan oleh JPU kepada kliennya tidak tepat keseluruhannya. Hal itu diungkap Junaidi SH di dalam eksepsinya di hadapan majelis hakim Tipikor Pengadilan Negeri Medan yang diketuai SB Hutagalung dan JPU Rehulina Purba, dkk usai mendengarkan dakwaan. "Kasus yang menimpa kedua kliennya bukanlah merupakan kasus tindak pidana korupsi, seperti halnya dakwaan jaksa penuntut umum. Mengingat kontrak pengadaan Flame Turbin yang akan digunakan pada pembangkit di Belawan, bukan merupakan kesalahan dari kedua terdakwa. Karena, dalam kontrak dimaksud, pihak penyedia barang (pabrikan) Siemens

memberikan barang yang sesuai dengan spesifikasi yang tertera di kontrak," ujarnya. Karena barang yang diberikan Siemens sesuai dengan spesifikasi, lanjut Junaidi, namun hanya ada perubahan dalam bentuk (modifikasi) dimana lubang aliran udara yang model lama berjumlah dua buah, dan yang terbaru berjumlah empat buah. "Dan kalau memang dalam perjalanan selama beroperasi terjadi kerusakan , seharusnya dicari dulu penyebabnya. Karena secara fakta, flame turbin yang menjadi pokok perkara dalam kasus ini, merupakan benda mati dan tidak dapat bergerak, kalau tidak didukung oleh rotor atau mesin lainnya," ujarnya. Apalagi, lanjut Junaidi, jaminan dari Siemens atas barang modifikasi terbaru tersebut, telah diberikan kepada PLN dan seharusnya kalau

terjadi kerusakan maka yang paling bertanggung dalam hal ini adalah pihak Siemens, selaku pabrikan yang memberikan garansi kepada PLN. "Disamping itu jika harus dilakukan perubahan kontrak, terkait dengan produksi terbaru dari Siemens, otomatis akan memakan anggaran baru, dan jelas menguras keuangan Negara. Untuk apa mesti dilakukan tender ulang atas perubahan barang dari model lama kepada model baru, toh nanti barang yang akan ditenderkan jelas barang baru yang dimodifikasi oleh Siemens,� terangnya lagi. Junaidi mengingatkan, bahwa dalam kasus ini, pihak pabrikan merupakan pihak yang paling bertanggung jawab, atas kerusakan mesin yang ada. Sebelumnya dua mantan pejabat PT (Persero) PLN menjalani sidang perdana, Selasa (29/10).(FEL)


RAGAM

Kamis 31 Oktober 2013

Dinsos Tobasa Sosialisasi Program Keluarga Harapan Balige-andalas Dinas Sosial (Dinsos) Pemkab Toba Samosir sosialisasikan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada warga miskin di Aula Rumah Sakit HKBP Jalan Gereja Kecamatan Balige Kabupaten Tobasa, Rabu (30/10). Pemkab Tobasa dalam waktu dekat juga akan menerima bantuan sosial dari pusat untuk masyarakat miskin di Tobasa seperti daerah lain yang sudah tersalur sejak 2012 lalu, yang akan disalurkan kepada warga miskin melalui Dinas Sosial. PKH adalah program Kementerian Sosial yang memberikan bantuan tunai bersyarat kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) yang telah ditetapkan sebagai peserta PKH. Agar memperoleh bantuan, peserta PKH diwajibkan memenuhi persyaratan dan komitmen yang terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), yaitu pendidikan dan kesehatan Sasaran atau penerima bantuan PKH adalah RTSM yang memiliki anggota keluarga terdiri dari anak usia 0-15 tahun dan/atau ibu hamil/nifas dan berada pada lokasi terpilih. Penerima bantuan adalah ibu atau wanita dewasa yang mengurus anak pada rumah tangga bersangkutan (jika tidak ada lbu maka: nenek, tante/ bibi, atau kakak perempuan dapat menjadi penerima bantuan). Jadi, pada kartu kepesertaan PKH pun akan tercantum nama ibu/wanita yang mengurus anak, bukan kepala rumah tangga. Untuk itu, orang yang harus dan berhak mengambil pembayaran adalah orang yang namanya tercantum di Kartu PKH. Kadis Sosial Tobasa dr Pontas Batubara diwakili Kasubbag Program Netty Tampubolon menyampaikan, calon penerima terpilih harus menandatangani persetujuan, selama mereka menerima bantuan, mereka akan: (1) Menyekolahkan anak 715 tahun serta anak usia 16-18 tahun namun belum selesai pendidikan dasar 9 tahun wajib belajar; (2) Membawa anak usia 0-6 tahun ke fasilitas kesehatan sesuai dengan prosedur kesehatan PKH bagi anak; dan (3) Untuk ibu hamil, harus memeriksakan kesehatan diri dan janinnya ke fasilitats kesehatan sesuai dengan prosedur kesehatan PKH bagi ibu hamil. Netti menerangkan, dalam pengertian PKH jelas disebutkan komponen menjadi fokus utama adalah bidang kesehatan dan pendidikan. Tujuan utama PKH kesehatan meningkatkan status kesehatan ibu dan anak khususnya bagi kelompok masyarakat sangat miskin, melalui pemberian insentif untuk melakukan kunjungan kesehatan bersifat preventif (pencegahan, dan bukan pengobatan). Seluruh peserta PKH merupakan penerima jasa kesehatan gratis yang disediakan oleh program Askeskin dan program lain diperuntukkan bagi orang tidak mampu."Karenanya, kartu PKH bisa digunakan sebagai alat identitas untuk memperoleh pelayanan tersebut,"katanya.(MG)

harian andalas | Hal.

6

Tender LPSE di Pemkab Madina Harus Diusut Panyabungan–andalas MPC PP Madina mendesak pihak Kejaksaan dan Polres Madina segera melakukan penyelidikan atas dugaan pelanggaran hukum terkait proses tender sistem LPSE, khususnya tender proyek di Dinas Pekerjaan Umum. Demikian ditegaskan Ketua MPC PP Madina, Syahriwan alias Kocu kepada andalas, Rabu (30/10) di Panyabungan. Diingatkan, tidak ada alasan bagi pihak penegak hukum untuk tidak menanggapi permasalahan ini, karena pintu masuk penyelidikan dasarnya sudah ada yakni surat rekomendasi DPRD Madina, juga aksi unjuk rasa beberapa elemen masyarakat

beberapa waktu lalu. "MPC PP Madina paling pertama melakukan unjuk rasa ke Pemkab Madina terkait tender beberapa waktu lalu, karena kita sudah menduga ada yang tidak beres dalam penyelenggaraannya,"tegas Kocu.

Syahriwan alias Kocu

Trnyata dugaan itu tidak meleset dibuktikan dengan keluarnya surat rekomendasi dari dewan, dan surat dewan itu bukan surat main-main.“Karena itu saya minta kepada penegak hukum, agar lebih cepat bertindak untuk mengclearkan masalah ini, supaya masyarakat mengetahui kebenaran yang sebenarbenarnya,"kata Kocu. Dia juga berharap terhadap Plt Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution yang sudah mengetahui masalah ini, jangan diam dan sebaiknya melakukan klarifikasi untuk menjaga harmonisasi dengan pihak DPRD Madina.

"Apa pun ceritanya surat DPRD Madina itu jangan dianggap enteng oleh pihak eksekutif. Karena dengan diam dan tidak merespons surat dewan, itu sama artinya pihak eksekutif anggap enteng terhadap lembaga perwakilan rakyat,"beber Kocu. Dengan berapi-api Kocu menambahkan, dalam waktu dekat akan melakukan unjuk rasa kembali sebagai komitmen MPC PP Madina dalam pemberantasan KKN di Madina."Diharapkan, agar DPRD Madina terus mengawal dan menindaklanjuti surat mereka, supaya tidak ada kesan surat itu hanya gertak saja,"tegasnya.(JBL)

Jalan Titi Besi-Bah Gunung Simalungun Penuh Lobang Simalungun-andalas Jalan protokol Titi Besi-Bah Gunung rusak parah, dan terparah berada di empat titik. Badan jalan berlobang dalam sehingga membahayakan keselamatan pengguna jalan. Pantauan andalas di sepanjang jalan yang menghubungkan Kecamatan Pematang Bandar dan Bandar Huluan, Simalungun, Rabu (30/5), terdapat empat titik rawan, kerusakan jalan cukup parah sehingga kendaraan yang lewat harus pelan pelan. Titik pertama berada di dekat Masjid Al Ihklas Nagori Bah Gunung Kecamatan Bandar Huluan rusak dengan lobang sepanjang sepuluh meter, dengan kondisi badan jalan berdebu bila musim panas karena pasir telah masuk ke badan jalan. Titik kedua berada di Huta III Nagori Purbaganda Kecamatan Pematang Bandar, tepatnya di dekat simpang jalan Desa Sandang Pangan. Kerusakan sepanjang 20 meter dengan lobang lobang kecil dan besar di sisi kiri dan kanan badan.

Titik ketiga berada di simpang jalan Desa Waru Purbaganda. Di sini kerusakan sangat parah, lubang nya besar dan dalam, selain itu juga di genangi air. Sangat membahayakan keselamatan pengendara baik roda dua maupun roda empat. Titik rawan ke empat berada di dekat simpang jalan Desa Bambu Purbaganda, lobang yang dipenuhi comberan karena air hujan terperangkap menganga di sisi kiri dan kanan jalan. Warga setempat mengatakan, kondisi kerusakan jalan sudah lama terjadi, padahal setahun yang lalu sudah di tambal sulam, tapi lobang yang dulu kecil kini sudah membesar dan memakan korban yang tidak berhati hati. "Sudah banyak yang jatuh, umumnya para pengguna sepeda motor,� ujarnya. Dia berharap, agar pemerintah secepatnya memperbaiki."Kalau bisa langsung diaspal hotmix saja sepanjang jalan rusak, jangan hanya di tambal sulam karena lobang yang ditambal tahun kemarin saja kini sudah berlobang kembali," harapnya.(AD)

PENUH LOBANG –Jalan protokol Titi Besi-Bahgunung Simalungun rusak parah dan penuh lobang.


RAGAM

Kamis 31 Oktober 2013

Kasus Penipuan Syekh Adhdi

Kepala Kantor Pos Dihadirkan Sebagai Saksi Langkat-andalas Terdakwa Kurniadi alias

Syekh Adhdi (53), penduduk Paya Mabar Sbatat Langkat menyatakan tidak keberatan keterangan saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) pada sidang lanjutan perkara dugaan penipuan di pengadilan negeri (PN) Stabat, Selasa (29/10). Sidang beragendakan pemeriksaan saksi ini dipimpin ketua majelis hakim Sohe SH dibantu dua anggota majelis.

Pengesahan Ranperda Menjadi Perda

Fraksi Demokrat TidakTurut Tandatangan Kotapinang-andalas Rapat pairpurna penyampaian laporan hasil pembahasan pertanggungjawaban Anggaran dan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) dilaksanakan di Gedung DPRD dan dibuka langsung oleh pimpinan rapat sekaligus Ketua DPRD Labusel, Fery Andhika Dhalimunte Skom, Rabu (30/10). Dari laporan gabungan komisi-komisi DPRD Labusel yang dibacakan Ahmad Hidayat menyampaikan beberapa rekomendasi hasil pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kabupaten Labusel tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2012 untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Dalam rekomendasi antara lain, perlunya peningkatan potensi pendapatan daerah secara transparan dari pemerintah daerah Labusel. Perlunya menentukan standar satuan harga barang yang lebih spesifik mengingat beberapa SKPD ditengarai ada beberapa jenis barang yang sama dengan harga yang sangat berbeda jauh. Besarnya SILPA Rp 183.327.296.432,09 maka ke depan untuk dilakukan perencanaan anggaran yang lebih matang dan konprehensif. Merekomendasikan kepada bupati agar menginstruksikan SKPD lebih proaktif didalam setiap pembahasan. Setelah diskors selama 15 menit, paripurna kembali dilanjutkan untuk mendengarkan hasil akhir gabungan fraksi-fraksi yang dibacakan anggota dewan dari Fraksi Pelangi Oloan Sihotang. “Hasil akhir gabungan fraksi-fraksi menyampaikan 2 poin pendapat, yaitu, gabungan fraksi-fraksi sependapat dengan laporan hasil pembahasan gabungan komi-

si-komisi DPRD Kabupaten Labusel sebagaimana yang sama-sama kita dengarkan dan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah menjadi Peraturan Daerah,” kata Oloan. Poin kedua, gabungan fraksi-fraksi meminta kepada pimpinan DPRD agar mengesahkan Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2012 menjadi Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Labusel. Dari pendapat akhir gabungan fraksi-fraksi tersebut yang terdiri dari lima fraksi, yaitu Fraksi Pelangi, Fraksi Golkar, Fraksi PDIPerjuangan, Fraksi Pembaharuan, keempat fraksi tersebut ditandatangani oleh ketua masing-masing fraksi. Namun, salah satu fraksi yaitu Fraksi Demokrat yang diketuai oleh Hary Maryono tidak menandatangani pendapat akhir dari gabungan fraksi-fraksi tersebut. Usai mendengar pendapat akhir dari gabungan fraksi-fraksi, Ketua DPRD Labusel Fery Andhika mengesahkan Ranperda menjadi Perda Kabupaten Labuhanbatu Selatan dan menutup rapat paripurna tersebut. Ketua DPRD Labusel Fery Andika Dalimunthe MM ketika dikonfirmasi mengatakan, Fraksi Demokrat menolak Perda Laporan Keuangan APBD Tahun Anggaran 2012 tentang laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2012, tidak ikut mentandatangani, Rabu(30/10) mengatakan, bahwa Fraksi Demokrat menganggap pembahasan tidak dilakukan optimal. Padahal, sangat banyak hal yang bermasalah dalam penggunaan anggaran TA 2012 tersebut. Ditambah lagi, untuk pembahasan hanya dilakukan 2 hari saja, jadi fraksi Demokrat menolak. Tegasnya. (JW)

Sidang kali ini tim JPU R Safrina SH, MH menghadirkan kepala kantor Pos Stabat Wasnal Puadi sebagai saksi. Di hadapan sidang Wasnal Puadi menerangkan, pada saat berkunjung ke rumah Bagio, bawahannya, menanyakan kepada Bagio, itu kok banyak mobil. Lalu Bagio bilang, itulah rumah Syekh, orang paranormal itu. Semua mobil-mobil itu milik tamunya Syekh.

Pada saat itu Dewi, adik saksi korban Wahyu Rahmawati mengatakan, kalau abangnya tiap hari termenung saja. Jadi dia bertanya dimana di sini orang pintar yang bisa nyembuhkan penyakit abangnya. Selang beberapa hari Dewi membawa Wahyu Rahmawati. Lalu, saksi menghubungi Bagio untuk mengantarkan me reka ke rumah Syekh Adhi (terdakwa-red).

Saksi mengaku pernah mengetahui tentang transfer uang dari Wahyu Rahmawati kepada Ardi (DPO). Saksi juga mengaku pernah mengarahkan seorang kawannya dari Pekan Baru untuk berobat ke Syekh Adhi. Apa sembuh tanya hakim? “Sembuh,” terang saksi menjawab hakim. Usai sidang penasehat hukum (PH) terdakwa Zulmirhan SH menyatakan tidak kebera-

harian andalas | Hal.

tan keterangan saksi yang dihadirkan jaksa. Ketika ditanya siapa pelaku utamanya, Zulmirhan menyebutkan pelaku utamanya adalah Ardi, orang Jakarta. “Kita sama sama dengar pada sidang yang lalu keterangan saksi korban Wahyu Rahmawati dia mengaku tidak pernah mengadukan Syekh Adhi dalam perkara ini. Yang diadukan saksi korban adukan

7

adalah Ardi. Sedangkan Syekh Adhi pada saat itu dipanggi polisi sebagai saksi. Kemudian penyidik mengembangkan kasus ini menjadikan Syekh Adhi sebagai tersangka yang sekarang terdakwa dalam perkara ini. Saya berharap klein saya ini dapat dibebaskan, karena bukan dia pelakunya,sesuai dengan eksepsi yang kita bacakan dipersidangan,” kata Zulmirhan. (HS)

Alamat Perusahaan Penyedia Bel Sekolah Diduga Palsu

Penegak Hukum Diminta Usut

Sidikalang-andalas Keberadaan UD Rizky Jaya Abadi yang diduga menjadi mitra oknum Kabid Dikdas Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Dairi SM Ama Pd dalam praktek monopoli pengadaan bel elektronik ke sekolahsekolah, dinilai misterius. Pasalnya, alamat perusahaan yang tertera dalam bon faktur diduga palsu. Dalam bon faktur tertera UD Rizky Jaya Abadi melayani perlengkapan sekolah dan kantor beralamat di Jalan Flamboyan No. 152 Perumnas Kalang Simbara. Ternyata setelah dicek, alamat tersebut hanya merupakan rumah tempat tinggal. andalas yang melakukan pengecekan ke alamat seperti tertera dalam bon faktur, Rabu (29/10) menjumpai rumah dalam keadaan tertutup. Informasi yang dihimpun dari warga persis di samping rumah dimaksud menyebutkan, orang yang menempati rumah tersebut bekerja sebagai karyawan bengkel di seputaran Jalan Sentosa Sidikalang. Nababan dan Boru Sinaga, keduanya warga yang tinggal

persis di samping kanan dan kiri alamat yang tertera dalam bon faktur UD Rizky Jaya Abadi, kepada andalas terlihat kebingungan saat ditanyakan keberadaan perusahaan dimaksud. “Tidak ada toko atau sejenisnya yang menjual perlengkapan kantor dan sekolah di sekitar sini bang. Sudah lama kita tinggal di sekitar sini, rumah tersebut tidak pernah dipakai untuk berjualan peralatan sekolah. Dulu oleh yang menempatinya memang pernah jualan, tetapi bukan jualan alat kantor melainkan mi sop,” sebut mereka bingung. UD Rizky Jaya Abadi diduga bekerjasama dengan oknum Kabid Dikdas Disdik Kabupaten Dairi SM mengua-

sai dan memonopoli penggunaan dana BOS dengan menjual dan memasarkan bel elektronik ke sekolah-sekolah di Dairi dengan harga Rp 7,5 juta/unit. Harga ini terbilang cukup fantastis, karena di pasaran bel sejenis hanya beharpa dua jutaan rupiah. Bermula dari surat Kabid Dikdas atas nama Kepala Disik Dairi menerbitkan “surat sakti” berupa imbauan yang ditujukan kepada kepala UPT Bina Dikdas dan Kepala SMP Negeri dan swasta se-Kabupaten Dairi yang salah satu poin suratnya mengandung arahan agar seluruh sekolah pengelola dana BOS tahun 2013 digunakan untuk pembelian bel elektronik. “Khusus untuk komponen 13 dimungkinkan untuk pembelian alat peraga dan media pembelajaran baik berupa alat manual maupun media menggunakan elektronik seperti bel elektronik,” demikian isi kutipan surat imbauan itu. Kabid Dikdas Disdik Dairi Sirus Malau yang dikonfirmasi wartawan, Senin (28/10) lalu di ruang kerjanya mengakui, pihak pengusaha berkoordinasi dengan dirinya terkait pen-

jualan bel ke sekolah-sekolah. Namum terkait harga jual yang dinilai fantastis, Sirus berkelit tidak tahu menahu dan menuding kepsek yang membeli yang bodoh. “Saya memang koordinasi dengan pengusaha terkait pengadaan bel, dan saya setuju karena itu kepentingan PBM (Proses Belajar Mengajar). Tapi kalau mengenai harga sampai Rp7,5 juta, saya tidak tau. Saya tidak anjurkan menjual dengan harga segitu dan itu bukan urusan saya. Tanyakan saja sama pihak sekolah kenapa mereka mau membeli dengan harga segitu, berarti kepala sekolahnya yang bodoh,” cetusnya. Diminta Usut Sementara itu, Koordinator Daerah (Korda) ICW Kabupaten Dairi-Pakpak Bharat kepada andalas, Rabu (30/10) mengatakan, pihaknya telah menggiring persoalan tersebut ke ranah hukum. Marulak menegaskan kalau lembaganya sangat concern terhadap persoalan korupsi akan terus mengkawal proses tersebut hingga ke meja hijau. Tentang alamat palsu UD Rizky Jaya Abadi, menurut Maru-

lak hal tersebut menjadi bukti yang cukup kuat kalau kegiatan perusahaan itu sarat dengan masalah. “Kita akan terus mendorong dan turut membantu penegak hukum melengkapi bukti-bukti yang diperlukan sehingga pengusaha dan Sirus Malau diseret ke meja hijau untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya” kata Marulak. Selain persoalan bel elektronik ini, disebut-sebut kalau selama ini UD Rizky Jaya Abadi juga telah memasarkan berbagai jenis produk ke sekolahsekolah seperti papan nama dan produk lainnya untuk menggerogoti dana BOS. ”Ini juga pantas disoal, kalau perusahaan itu ternyata benar fiktif adanya, itu juga berarti SPJ yang dikeluarkannya juga bermasalah dan pantas untuk diusut. Kegiatan pengadaan bel elektronik ini tentu akan dijadikan sebagai pintu masuk,” tambah Marulak. Marulak Siahaan juga menuding Sirus Malau telah turut serta menggerogoti uang Negara dengan bisnis bel ke sekolahsekolah dan juga punya andil untuk menghancurkan dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Dairi. (GOL/ULAK)

Masyarakat Berharap Madina Lebih Baik di Tangan Dahlan Panyabungan-andalas Setelah Drs Dahlan Hasan Nasution resmi menjadi Plt Bupati Madina, masyarakat Madina berharap Kabupaten Madina ke depannya akan lebih baik di tangan Dahlan. Hal tersebut disampaikan Ketua LSM Republik Anti Korupsi Madina, Benny Fatahilla Lubis kepada andalas, Rabu (30/10) di Panyabungan. “ Kita berharap dengan resminya dilantik Drs Dahlan Hasan Nasution menjadi Plt Bupati Madina, ke depan pemerintahan Kabupaten Madina akan lebih baik dan dapat memberi perubahan disegala

lini, paparnya Cukup sudah selama ini Madina menjadi buah bibir yang tidak sedap di kalangan masyarakat Madina sendiri dan luar Madina, dan kini sudah saatnya kita masyarakat Madina satukan persepsi untuk membantu beliau guna menciptakan perubahan kearah yang lebih baik seperti apa yang pernah beliau orasikan saat berkampanye lalu “ ujar Benny Lanjut Benny, Madina yang Madani seperti apa yang sama-sama kita idamankan tak akan terwujud, apabila seluruh kalangan masyarakat yang ada

Benny Fatahilla Lubis

di Kabupaten ini tidak saling satukan misi seperti legislatif, eksekutif, Ormas, LSM, Mahasiswa, pers dan masyarakat. “Apabila semua elemen tersebut bisa menyatukan persepsi, saya yakin dan optimis maka Madina yang Madani seperti kita impikan pasti kan terwujud dengan dibarengi pemimpin yang mau bekerja keras untuk rakyat dan selalu mengutamakan kepentingan rakyat “ sebutnya Masa kepemimpinan yang tinggal hanya beberapa tahun lagi ini, saya harap di tangan Dahlan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk me-

ngejar program pemerintah yang beberapa waktu ini menurut saya telah tertinggal dengan daerah kabupaten lain akibat banyaknya muncul persoalan di Kabupaten Madina ini “ ungkapnya Benny juga menambahkan, Dahlan harus mampu menyatukan semua kalangan guna untuk membantu bupati menciptakan pemerintahan yang baik serta merakyat, dan di tangan Dahlan itu semua insyaallah pasti akan terlaksana selama masyarakat Madina satukan persepsi untuk menciptakan Madina yang Madani. (JBL)


OLAHRAGA

Kamis 31 Oktober 2013

Heat Buka Musim dengan Kemenangan menjadi penampil terbaik di laga ini dengan 17 poin, 6 rebound, dan 8 assist. Di kubu Bull, Carlos Boozer tampil paling menonjol dengan sumbangan 31 poin dan 7 rebound. Di partai pembuka lain yang dihelat sebelumnya, Indiana Pacers mampu mengatasi Orlando Magic yang datang bertamu. Pacers menang 97-87. Sementara di partai pembuka yang tuntas paling akhir, Los Angeles berhasil mengawali musim reguler dengan kemenangan atas Los Angeles Clippers di Staples Center. Bermain tanpa Kobe Bryant yang masih cedera, Lakers harus tertinggal dari Clippers sampai dengan kuarter tiga sebelum akhirnya bangkit di kuarter akhir. Tambahan 41 poin di kuarter tersebut membuat Lakers meraih kemenangan 116-103.(NET)

DIEGO COSTA

Pilih Timnas Spanyol DIEGO Costa akhirnya sudah menjatuhkan pilihannya terkait timnas mana yang akan dibelanya. Pemain Atletico Madrid itu memilih membela timnas Spanyol, bukan Brasil. Sebelumnya Costa memang jadi rebutan antara Spanyol dan Brasil terkait sampai saat ini ia masih bisa membela kedua negara itu. Apalagi Selecao seperti 'kebakaran jenggot' ketika Costa mengutarakan niatnya berseragam 'Tim Matador' karena tak jua menerima panggilan dari Brasil. Alhasil pelatih 'Tim Kenari Kuning', Felipe Scolari, langsung mengiming-imingi Costa dengan satu tempat di skuat untuk Piala Dunia tahun depan agar pemain 25 tahun itu memilih membela tanah kelahirannya. Bahkan Scolari sudah memasukkan namanya dalam daftar pemain yang dipersiapkan untuk laga ujicoba bulan depan. Tapi hasrat Scolari itu dipastikan pupus karena Costa sudah memilih untuk membela Spanyol ketimbang negara asalnya tersebut. Adalah Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) yang mengumumkan secara resmi perihal keputusan Costa itu. RFEF pun akan segera mengirim surat ke federasi sepakbola Brasil (CBF) dan juga

MADRID-andalas Presiden FIFA, Sepp Blatter, akhirnya meminta maaf kepada Cristiano Ronaldo dan Real Madrid. Hal ini menyusul pernyataannya yang membandingkan Ronaldo dengan pemain Barcelona, Lionel Messi. Saat jadi pembicara di Oxford Union, Blatter mencoba membandingkan Ronaldo dan Messi. Dia menyebut bahwa Messi adalah sosok pemain yang hebat dan baik, sedangkan Ronaldo adalah komandan lapangan yang sering menghabiskan banyak uang untuk rambutnya. El Real pun langsung memberikan reaksi keras atas pernyataan dan sikap Blatter tersebut. Bahkan, pelatih Carlo Ancelotti menilai Blatter tak memiliki rasa

hormat kepada pemain profesional. Hingga akhirnya, Blatter pun mengucapkan permohonan maafnya kepada Ronaldo lewat Twitter.

Pria asal Swiss tersebut mengatakan bahwa dirinya tak pernah bermaksud untuk menyerang pemain Timnas Portugal tersebut.

"Yang terhormat @Cristiano. Saya meminta maaf jika Anda kecewa dengan jawaban saya dalam sebuah acara pribadi, Jumat (25/ 10). Saya tidak pernah bermaksud untuk menyerang Anda," tulis Blatter. "Saya merupakan anggota kehormatan di Real Madrid @Cristiano dan menjelaskan bahwa kami telah memiliki banyak pemain bertalenta, salah satunya adalah Anda," sambungnya. Tak hanya itu saja, Blatter yang kini berusia 77 tahun tersebut juga mengirimkan surat terbuka kepada Presiden Madrid, Florentino Perez, yang sebelumnya menyuratinya untuk melakukan keluhan. Kubu Madrid pun langsung melansir surat dari Blatter tersebut. "Yang terhormat Presiden (Perez), saya telah menerima surat Anda hari ini, yang isinya cukup

ROMA VS CHIEVO VERONA

Kans Ukir Rekor Baru

FIFA untuk memastikan Brasil tak akan lagi memanggil Costa. "Pagi ini di tanggal 29 November, pemain berpaspor Spanyol-Brasil Diego Da Silva Costa, Diego Costa, sudah menghadiri Serrano 30, di mana ia meneken dokuman yang berisi kesediaannya bermain untuk timnas Spanyol," demikian pernyataan resmi RFEF seperti dilansir Football Espana. "Penyerang sudah mengirim surat kepada sekjen CBF, Mr Julio Cesar Avedella. Dia sudah memberitahu keinginannya dari saat ini untuk dipanggil pelatih timnas Spanyol, Vicente Del Bosque."(NET)

ALLEGRI

Dihargai Rp15 Ribu tahu bagaimana cara melatih, tidak bisa memotivasi pemain dan hanya membuat penggantian pemain tak jelas di menit ke-70. Dia punya kemampuan khusus hanya pada pertandingan dengan Barcelona. Jika Anda membelinya dalam waktu dekat, Anda akan mendapatkan Mauro Tassotti dengan gratis," demikian keterangan yang menyertai. "Ini penawaran yang menguntungkan!!!! Kami tidak bertanggung jawab jika ada kerusakan pabrik," lanjut keterangan yang tercatum. Ini bukan kali pertama fans menjual pemain atau pelatih di eBay. Dalam beberapa kasus,kejadianserupaterjadikarena suporter merasa kecewa dengan performa timnya. Allegri mengantar Milan merebut Scudetto pada musim pertamanya bertugas di San Siro. Setahun berselang, Milan kalah dari Juvetus dan harus puas finis kedua. Sementara tahun lalu, Diavolo Rosso menuntaskan musim di posisi tiga, setelah terjerembab mendekati zona degradasi pada awal kompetisi.(NET)

mengejutkan saya,” buka Blatter dalam suratnya. "Saya ingin mengklarifikasi, bagi saya Ronaldo memiliki level sama dengan Messi dan mereka berdua adalah pemain-pemain luar biasa, masing-masing dengan cara mereka sendiri." "Saya menyesal jika situasi yang terjadi dalam acara di universitas menyebabkan Anda sangat menderita dan saya meminta maaf untuk hal tersebut." "Saya tidak pernah berniat ingin memberi ketidaknyamanan atau menunjukkan kurangnya rasa hormat kepada Real Madrid, salah satu dari pemainnya atau fans. Tidak hanya karena klub ini adalah klub pendiri FIFA, tetapi juga klub ini yang sudah saya ikuti dan kagumi sejak masih muda," tutup pria yang telah bekerja untuk FIFA sejak 1975 ini.(NET)

REAL MADRID VS ALMERIA

reuters/darren stapples

TANDUK– Pemain Manchester United Javier Hernandez (tengah) menanduk bola ke arah gawang Norwich City dalam putaran keempat pertandingan Piala Liga Inggris di Manchester, Selasa (29/10). Manchester United menang 4-0 atas Norwich City, dimana Hernandez menyumbangkan dua gol.

Tak Ada Pesta di Manchester United MANCHESTER-andalas Kemenangan Manchester United kontra Norwich City 4-0 dini hari tadi di laga Capital One Cup, membawa kembali kepercayaan diri skuad asuhan David Moyes itu. Setelah pertandingan panjang yang menempatkan mereka di posisi delapan Premier League, akhirnya United bisa kembali bangkit dan melanjutkan tradisi kemenangan di

Old Trafford. Tapi, meskipun telah memenangi tiga pertandingan berturutturut; menghadapi Real Sociedad di Liga Champions (1-0), Stoke City di Premier League (3-2), dan terakhir mengalahkan Norwich City, United tidak mau cepat puas. Sebab itu, tak ada perayaan apapun di United, merespons tiga hasil positif tersebut.

“Klub ini memang harus menang karena kami memiliki mental pemenang. Tidak ada perayaan yang berarti di hari Sabtu lalu dan hari ini. Kami hanya fokus untuk melanjutkan laga melawan Fulham pada Sabtu depan,” ujar Steve Round seperti dikutip Goal, Rabu (30/10). Di satu sisi, asisten pelatih yang pernah bersama Derby County ini juga merasa bangga atas keme-

Chelsea Tundukkan Arsenal

KECEWA dengan penampilan AC Milan di awal musim ini, suporter Rossoneri memasang iklan menjual Massimiliano Allegri di eBay. Sang pelatih dibanderol murah, hanya satu euro atau sekitar Rp 15.000. Milan baru saja menelan kekalahan keempatnya di musim ini saat takluk 2-3 dalam lawatan ke Parma. Kompetisi baru berjalan 10 pekan, Riccardo Montolivo dkk. sudah tertinggal 16 poin dari AS Roma di posisi teratas. Kondisi tersebut jelas mengkhawatirkan, dan membuat suporter klub tersebut mulai marah. Dan Allegri dianggap sebagai pihak yang bertanggung jawab atas keterpurukan tersebut. Sebagai bentuk kekecewaan, seorang fans Milan memasang iklan yang isinya menjual Allegri di situs belanja online eBay. Pria berusia 46 tahun itu dijual dengan harga sangat murah, 1 euro saja. "Dijual: Pelatih Tanpa Ide dan Karakter," begitu iklan yang terpasang di eBay. "Kami menawarkan pelatih yang tak punya tujuan, yang tak

8

Blatter Minta Maaf Pada Ronaldo

NBA 2013-14

JUARA bertahan Miami Heat mengawali musim dengan kemenangan 107-95 atas Chicago Bulls. Di partai lain aksi kebangkitan Los Angeles Lakers di kuarter akhir berbuah kemenangan 116-103 atas Los Angeles Clippers. Di American Airlines Arena, Rabu (30/10) WIB, Bulls yang kembali diperkuat Derrick Rose pascacedera panjang--sejak April tahun lalu--berusaha memberi tantangan untuk tuan rumah. Akan tetapi, Heat memulai pertandingan dengan luar biasa dan sudah memimpin 54-33 di paruh pertama, berkat perolehan 37 poin di kuarter kedua. Bulls kemudian berusaha bangkit di kuarter akhir, di mana mereka menambah 37 poin. Namun, Heat sudah terlalu jauh untuk bisa dikejar. LeBron James, andalan Heat dalam beberapa musim terakhir,

harian andalas | Hal.

London-andalas Chelsea membawa pulang kemenangan dari kandang Arsenal dan meraih tiket ke babak delapan besar Piala Liga Inggris. Gol-gol dari Cesar Azpilicueta dan Juan Mata memberi The Blues keunggulan 2-0. Bertanding di Emirates Stadium, Rabu (30/10) dinihari WIB, Arsenal dan Chelsea menurunkan beberapa pemain pelapis sebagai starter. Di kandangnya sendiri, 'Gudang Peluru' sedikit lebih dominan di awal laga dan berhasil menciptakan beberapa peluang mencetak gol. Namun kesalahan yang dibuat barisan belakang Arsenal membuat Azpilicueta menjebol gawang tuan rumah saat pertandingan masuk menit 25. Skuat besutan Jose Mourinho menambah keunggulannya di pertengahan babak kedua, tepatnya menit 66 melalui tendangan Juan Mata dari luar kotak penalti. Kemenangan ini mengantar 'Si Biru' lolos ke babak kelima Piala Liga Inggris, serta memperpanjang domimasi Jose Mourinho yang tak pernah kalah atas Arsene Wenger. Publik Emirates Stadium dibuat terbungkam saat laga masuk menit 25 menyusul gol yang dilesakkan Azpilicueta. Dimulai dari serangan balik yang dibangun Samuel Eto'o, backpass yang coba dilakukan Jenkinson berhasil dipotong Azpilicueta sebelum bola sampai ke kiper. Sontekan Azpilicueta berhasil mengarahkan bola ke dalam gawang. Tiga menit berselang Arsenal punya kesempatan menyamakan kedudukan. Kesalahan yang dibuat Azpilicueta saat mengumpan membuat Nacho Monreal mampu

memotong si kulit bundar. Chelsea beruntung momen tersebut tak sampai berujung gol karena bola membentur tiang gawang Mark Schwarzer. Dalam posisi tertinggal, Arsenal terus memberikan tekanan pada pertahanan Chelsea. Namun The Blues mampu mengantisipasi gelombang serangan yang mengarah ke gawang mereka dan memaksakan skor 1-0 bertahan hingga laga tuntas. Di awal babak kedua, Arsenal punya dua kesempatan beruntun masing-masing melalui Santi Cazorla dan Aaron Ramsey. Namun upaya melepaskan tendangan jarak jauh yang dilepaskan keduanya tak menghasilkan apa-apa karena arahnya tak tepat sasaran. Bukan mencetak gol penyama, Arsenal malah kembali kebonolan pada men it 66. Mendapat bola pantul yang disundul Willian, Mata

melepaskan tendangan melengkung dari luar kotak penalti. Si kulit bundar yang mengarah ke tiang jauh gagal ditepis kiper dan mengubah skor jadi 2-0. Olivier Giroud nyaris mencetak gol di menit 71. Berada dalam kawalan beberapa pemain Chelsea, di dalam kotak penalti dia berhasil melepaskan tendangan ke arah tiang dekat. Namun Schwarzer bisa bereaksi cepat untuk menghalau gawangnya dari kebobolan. Dua menit kemudian Chelsea nyaris menambah keunggulan jadi 3-0. Kerjasama satu-dua Michael Essien dengan Ramires berhasil meloloskan sang gelandang Brasil ke dalam kotak penalti. Dia kemudian sukses mengirim umpan melewati kiper Fabianski, namun di muka gawang Koscielny bisa menghalau bola dan menghindarkan gawangnya dari kebobolan lebih banyak lagi.(NET)

nangan besar yang diciptakan oleh skuad Wayne Rooney Cs. Bagi asisten berusia 42 tahun ini, Setan Merah masih menjadi klub terbaik. “Jelas kita harus “berlari” di liga ini dan klub kami adalah klub yang paling baik melakukan pekerjaan itu. Saya rasa tidak terlalu berbeda dengan klub lain tapi klub ini melakukannya lebih baik dari siapapun,” katanya.

Di tiga terdekat, United akan bertandang ke markas Fulham akhir pekan ini, setelah itu terbang ke Spanyol untuk laga pekan keempat di Liga Champions menghadapi Real Sociedad. Laga berat selanjutnya juga menanti, saat mereka kembali ke Inggris, yaitu duel menghadapi pemuncak klasemen Premier League, Arsenal, di Old Trafford.(NET)

LIGA SPANYOL

Barca Gebuk Celticos di Balaidos VIGO–andalas Tak sia-sia Barcelona melakoni lawatan jauh-jauh ke kawasan Galicia di pesisir Barat Spanyol, untuk pulang dengan mengantongi tiga poin. Sang juara bertahan superior dengan kemenangan tiga gol tanpa balas atas Celta de Vido di jornada ke-11 La Liga, Rabu (30/10). Tak sampai sepuluh menit babak pertama bergulir, tim tamu memamerkan superioritasnya lewat gol pembuka yang diciptakan Alexis Sánchez. Tepatnya di menit kesembilan, Alexis menyontek bola rebound yang sebelumnya dimuntahkan Yoel Rodríguez dari sepakan Francesc Fàbregas. Tuan rumah balik memberi perlawanan ketika Charles Dias lepas dari jebakan off-side, pada menit ke-25. Tapi sayangnya tendangan keras mendatar bomber asal Brasil itu diselamatkan Víctor Valdés dengan heroik. Celta lagi-lagi coba menyamakan skor, tiga menit berselang lewat upaya Rafinha Alcântara. Namun tembakan keras kompatriot muda Charles itu, hanya mendarat tepat ke pelukan Valdés. Sampai jeda tiba, Barca tetap unggul 1-0 atas Celta. Belum sampai lima menit babak kedua dimainkan, Barca sudah kembali unggul, 2-0 lewat gol yang dinyatakan bunuh diri oleh Yoel. Baru di menit ke-54, Fàbregas dengan resmi mencatatkan namanya sendiri di papan skor dengan

gol ketiga Barca, memanfaatkan passing pendek Lionel Messi. Fàbregas menghajar bola tanggung di muka gawang Celta. Barca tiga, Celta nol. Messi nyaris mencetak gol pertamanya pagi ini sekaligus membungkus gol keempat Los Cules, empat menit berselang. Tapi sayangnya, Yoel mampu menggagalkan peluang Messi dari jarak dekat. Skor tetap 4-0 untuk tim tamu. Tuan rumah balas mengancam di menit ke-69 lewat aksi Nolito Durán. Tapi nahas, finishing Nolito hanya membentur mistar gawang ketika Valdés sudah bisa dikelabuinya. Hal serupa terjadi pada Pedro saat menyerang balik pada menit ke-76. Tembakannya juga hanya membentur mistar Yoel. Memasuki menit ke-81, sebuah upaya solo-run Messi lagi-lagi mengancam O Célticos – julukan Celta. Tapi ketika sudah berada di kotak penalti, Messi ambil keputusan untuk melayangkan sepakan keras mendatar dari kaki kirinya. Sayang, Yoel masih sigap mementahkan. Sampai árbitro (wasit) David Fernández merampungkan laga dengan tiupan peluit panjangnya, Azulgrana tetap unggul 3-0 dan membawa pulang poin sempurna dari Estadio de Balaídos, kandang Celta, guna memantapkan posisinya di pucuk klasemen La Liga dengan 28 poin.(NET)


OLAHRAGA

Kamis 31 Oktober 2013

Timnas U-19 TC Jangka Panjang di Batu Jakarta-andalas Pelatih tim nasional Indonesia U-19 Indra Sjafri telah menentukan tempat training camp (TC) jangka panjang sebagai persiapan menghadapi Piala Asia U-19 2014. Dia memilih Kota Batu sebagai tempat pemusatan timnas yang akan dimulai 9 November. Hal tersebut disampaikan Indra setelah menggelar pertemuan dengan Badan Timnas Nasional (BTN) di Jakarta, Rabu (30/10), bersama asisten pelatihnya, Eko Purdjianto, Nursaelan Santoso, Jarot Supriadi, dan Guntur Cahyo Utomo. "Setelah pertemuan ini kami memutuskan bahwa Kota Batu sebagai tempat pemusatan latihan. Nantinya, saya tetap membagi tiga tahap TC, yakni fase general, specific, dan pre-Competition. Maka dari itu untuk fase general, saya memilih Batu," ujar Indra. Sementara, lanjut Indra, untuk fase specific dirinya memilih melakukannya di UNY, Yogyakarta. Sedangkan fase pre-competition akan digelar tetap di Yogyakarta, namun akan mengalami perpindahan mengingat adanya ujicoba baik di dalam negeri atau di luar negeri. Ketua BTN La Nyalla Mattaliti mengatakan pihaknya mendukung penuh rencana program yang diusung tersebut. "Saya sudah dapat laporan dari sekretaris BTN. Prinsipnya saya setuju, dan dapat dilakukan. Soal biaya, sedang dihitung oleh tim HPU. Termasuk permintaan Indra untuk membeli beberapa peralatan dan perlengkapan untuk mendukung TC," kata La Nyalla.(NET)

Bandung Tuan Rumah Kejurnas Bandung-andalas Kota Bandung siap menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tarung Derajat 2013 di GOR Kota Bandung, 1-3 November 2013. "Seluruh Pengda Keluarga Olahraga Tarung Drajat (Kodrat) akan turun pada kejurnas ini," kata Sang Guru Muda Kodrat Badai Mega Nagara di Bandung, Rabu (30/10). Ia mengatakan bahwa para petarung yang akan tampil dititikberatkan kepada kemampuannya dalam segi teknik yang dimiliki atlet, hasil dari berlatih yang dijalani minimalnya 1,5 sampai dua tahun. Ia menyebutkan olahraga tarung derajat sudah menjadi tontonan yang menarik, namun pihaknya akan mengemas dan menuntut para atlet bisa lebih dari itu. Masing-masing atlet telah dibina melalui proses yang cukup panjang selama mengikuti tahapan seleksi. Badai menyebutkan untuk kategori Seni Gerak, akan mengedepankan teknik-teknik yang mengarah untuk kepentingan PON XIX/ 2016 di Jabar. Rencananya pada PON 2016 akan ada penambahan kelas untuk nomor Seni Gerak, dari dua menjadi empat, yaitu Jurus, Gerak Tarung, Gerak Tarung Tiga Orang dan seterusnya. Sedangkan untuk nomor tarung ada pengurangan, dari empat menjadi tiga kelas yang dipertandingkan.(NET)

Pesepakbola Timnas U-23, Ramdani Lestaluhu (tengah) berebut bola dengan pesepakbola Timor Leste, Paulo Cesar (kanan) dan Wellington (dua kiri) pada pertandingan persahabatan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (30/10). Pertandingan babak pertama skor 0-0.

Timnas U-23 Tanpa Gol Lawan Timor Leste Jakarta-andalas Timnas Indonesia U-23 bermain imbang saat berujicoba melawan Timor Leste U-23. Skuat 'Garuda Muda' mengakhiri laga dengan skor kaca mata alias 0-0. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Rabu (30/10) malam WIB, Indonesia bisa mencetak gol di menit 14 lewat kaki Andri Ibo. Tapi, gol itu dianulir karena dia sudah berdiri offside. Di babak kedua, Indonesia mampu terus menekan lewat Andik Vermansah, Aldair, maupun Alfin Tuasalamony. Tapi, tak ada gol tercipta hingga laga usai. Skor 0-0 pun menjadi penghias papan skor saat wasit meniup peluit tanda pertandingan selesai. Indonesia mengancam gawang Timor Leste di menit 10. Lewat tendangan bebas, Alfin Tuasalamony masuh bisa ditepis oleh

Ramos Maxanches. Di menit 14, Andri Ibo bisa membobol gawang Timor Leste. Tapi, gol itu dianulir karena dia sudah berada di posisi offside. Gol itu berawal dari sepakan keras Fernandinho Pahabol dari dalam kotak penalti. Ibo yang berada di sisi kiri gawang Timor Leste mampu mencocor bola menjadi gol, tapi hakim garis sudah mengangkat bendera. Bayu Gatra mendapatkan peluang emas di menit 30. Fandi Eko Utomo mengirim umpan terukur buat Bayu yang berada di sisi sayap kiri. Bayu yang berdiri bebas mampu melepas tendangan ke arah gawang, tapi belum berbuah gol. Pahabol! Sepakan bebasnya di menit 32 sudah tepat sasaran. Belum optimal, Maxanches masih bisa menangkapnya dengan sempurna. Pahabol kembali menjadi otak serangan Indonesia di menit 34.

Marcio Souza Dituding Terima Suap & Diancam Dibuat Cacat BANDUNG-andalas Marcio Souza geram dituding menerima suap agar timnya, Perseman Manokwari, kalah dalam laga playoff Indonesia Premier League (IPL) kontra Persepar Palangkaraya. Marcio dituding menerima suap agar bermain loyo dan timnya kalah dalam laga tersebut. Alhasil, Perseman kalah 2-4 dari

Dia memberikan umpan terukur untuk Alfin yang mampu menendang bola dari luar kotak penalti. Belum juga menemui bidang, sepakan Alfin itu melebar di sisi kanan gawang Timor Leste. Timor Leste mengancam lewat Nicolau Higinio di menit 36. Tapi upayanya dari luar kotak penalti masih bisa ditangkap oleh Kurnia Meiga. Lima menit berikutnya, tangkapan Kurnia Meiga mengantisipasi tendangan bebas Timor Leste masih kurang lengket. Pedro Henrique melakukan perebutan bola dengan kiper asal Arema itu, tapi wasit meniup pleuit karena dinilai melakukan pelanggaran. Ramdani Lestaluhu! Dia menusuk dari sisi sayap kiri usai mendapatkan umpan terobosan dari Bayu. Ramdani lalu melakukan tendangan langsung yanng cuma membentur tiang. Babak kedua dimulai, Indonesia

Persepar dalam laga yang digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul pada 21 Oktober. Dia merasa nama baiknya dicemarkan. Pria asal Brasil itu pun membantah tegas soal tudingan itu,: "Saya sama sekali tidak pernah menerima suap," kata Marcio di Mapolrestabes Bandung. Pencemaran nama baik itu dilakukan pemilik akun twitter @footballnesia. Dalam akun itu, Marcio disebut-sebut menerima suap Rp250 juta dari bandar judi asal Malaysia, agar main jelek dan tidak mencetak gol. Mantan stiker Persib Bandung itu khawatir kultwit dari @footballnesia berdampak negatif pada kelangsungan karir sepakbolanya,: "Itu kan bisa dibaca banyak

langsung tancap gas. Bayu melakukan tusukan dari sayap kiri, lalu mengirim umpan matang ke muka gawang Timor Leste. Andik Vermansah bisa menguasai bola, tapi tendangannya masih tak mengarah ke gawang. Andri Ibo melakukan blunder di menit 56. Dia gagal menyapu bola dari umpan jauh Maxanches. Jairo bisa mengausai bola, tapi sepakannya masih melesat jauh dari gawang yang dikawal Kurnia Meiga. Alfin melakukan sundulan dari jarak dekat de menit 60. Maxanches masih sigap, bola itu masih bisa ditangkap dengan sempurna. Andri Ibo mengancam di menit 83. Dia melepaskan tendangan keras jarak jauh dari tendangan bebas yang masih melayang. Di sisa laga, tak ada gol tercipta. Laga berakhir dengan skor 0-0.(NET)

orang. Bagaimana kalau orang-orang percaya. Padahal saya tidak melakukan itu," ungkapnya. Marcio mengatakan, tidak mungkin ia 'menjual diri' demi uang agar timnya kalah. "Coba tanya semua tim yang pernah saya bela, mereka tahu sikap saya. Saya tidak mungkin menjual pertandingan," jelasnya. Ia pun berharap ada klarifikasi dari pemilik akun @footballnesia untuk meluruskan tuduhan yang dialamatkan padanya. Selain footballnesia, Manajer Perseman, Aries Wamafma, juga melayangkan tudingan. Tudingan itu disampaikan melalui pesan singkat, Marcio dituduh menjual pertandingan ke pihak Persepar seharga Rp50 juta. (NET)

Markus dan Saktiawan Dipastikan Tampil di Laga Amal Alm Drs H Zulhifzi Lubis Medan-andalas Laga amal untuk mengenang Almarhum Drs H ZUlhifzi Lubis "Opunk Ladon" yang dipastikan bakalan seru. Pasalnya dalam laga amal tersebut PSMS All Star yang akan menghadapi juara Porkot 2013 diisi pemain-pemain ternama sepeti Markus Horizon, Saktiawan Sinaga, Legimin Raharjo dan Vijay yang digelar pada 10 Nopember 2013 mendatang. Hal itu disampaikan Ketua Pelaksana Laga Amal Drs Azzam

Nasrution kepada wartawan, Rabu (30/10). Menurut Azam, ada sederetan nama pemain yang pernah memperkuat PSMS asli kelahiran Kota Medan ini telah mengkonfirmasikan dirinya untuk iktut serta dalam laga amal tersebut. "Seperti Legimin Raharjo, Vijay, Agus Cima, telah memberikan konfirmasi kepada saya untuk ikut dalam laga amal tersebut memperkuat PSMS All Star. Hal ini tentunya, selain mengenang almarhum Drs H Zulhifzi Lubis

sekaligus ajang reuni pemain yang selama ini memperkuat tim lain," sebut Azam. Lebih lanjut sebut Azam, dalam laga tersebut juga akan diselingi dengan pertandingan antara KONI Medan bergabung dengan Pemko menghadapi tim KONI Sumut yang juga akan bergabung dengan Pemprovsu. Selain laga amal ini tambah Azam, sekaligus untuk memperserat silaturrahmi antara pengurus KONI Medan dan KONI Sumut.

" Kita akan mengemas laga amal itu menjadi berkualitas. Kita juga akan menyantuni seratus anak untuk mendoakan almarhum Drs H Zulhifzi Lubis. Yang selama ini dinilai telah mengangkat prestasi olahraga di Kota Medan melalui programprogramnya yang sangat baik tentunya dalam pembina, melalui Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan selama beliau memimpin menjadi Ketua KONI Kota Medan," sebut Azam. (YON)

POMSU 2013

Rider Wanita Asal Bandung Tak Sabar Jajal Rute X3 Medan-andalas Dua rider wanita asal Bandung, Jabar yang akan meramaikan event Surya Autology XTrim Sumatera eXpedition 2013 (X3) menyatakan antusiasnya untuk tampil dalam event trail adventure terbesar yang digelar di Medan, Langkat dan Deliserdang, Jumat sampai Sabtu (13/11). Nita, serta Jenny Jean yang tiba di Medan Rabu (30/10), mengatakan, event X3 telah begitu dikenal di seluruh Tanah Air, sebagai salah satu kegiatan offroad roda dua yang dinanti-nanti para pecinta olahraga jenis ini. "Setibanya di Medan, rasanya sudah tidak sabar untuk menjajal rute yang sudah dipersiapkan," ucap Nita dan Jenny, bersama aktor Bucek Depp di XTrim Shop, Jl. Ring Road, Medan, kemarin. Dikatakan Nita, dia akan tampil untuk kedua alinya di ajang XTrim Sumatera eXpedition, setelah event tahun 2012 lalu yang mengambil rute Samosir - Medan. "Kali ini rutenya beda, jadi pengalaman yang akan kita dapat juga bakal benarbenar mengasyikkan. Apalagi pesertanya sangat ramai dan diikuti rider dari Australia," ungkap dara hitam manis ini. Sementara bagi Jeany, tampil di arena X3 merupakan pengalaman pertama di event adventure Sumut. Meski diakui sudah pernah bermain hingga Kalimantan

dan Sumbar, menurut Jenny, bermain di Medan diyakini bakal menantang, dengan rute-rute khas di kawasan Langkat dan Deliserdang yang telah dipersiapkan para awak XTrim Indonesia. "Soal event X3 ini, memang saya sudah lama dengar dari kawan-kawan Trabas dan XTrim yang ada di Bandung. Begitupun, sepertinya saya sudah tidak sabar lagi untuk turun," ucap rider yang

membawa nama VMX Bandung ini. Adapun bagi Bucek Depp, dia telah menjadi langganan sebagai peserta event, yakni sejak kegiatan pertama digelar pada 2011, aktor DKI ini selanjutnya tak pernah absen datang ke Sumut. Pada presentasi di Jakarta, pekan lalu, Bucek juga hadir guna mempromosikan event. "Saya selalu semangat setiap ikut XTrim Adventure. Ini juga saya baru sampai dari

Bali via Jakarta," ucap penggemar olahraga petualang tersebut. Ketua XTrim Indonesia Doddy, didampingi Bendahara Nasir, mengatakan, event X3 diikuti sebanyak 1.000 rider termasuk dari Australia, dengan menyediakan hadiah berupa 1 unit trail Husqvarna, 1 unit trail KTM dan 3 unit Yamaha X-Ride berserta puluhan hadiah lain melalui lucky draw bagi peserta. "Event X3 kali ini tak hanya untuk menyalurkan hobi trail adventure dan menonjolkan pariwisata, tetapi dimaksudkan pula sebagai hiburan bagi masyarakat Medan," sebut Doddy. Selama tiga hari di Lapangan Benteng, akan digelar berbagai kegiatan dan hiburan yang menghadirkan grup band ibukota Steven Jam, Shaggydog dan Changcuters. Event juga dimaksudkan untuk memberi kegiatan positif terhadap klub atau komunitas motor yang kini sangat berkembang di Sumut, dimana sebanyak 55 klub akan aktif terlibat dalam berbagai acara, seperti kontes modifikasi, pameran, bazaar dan berbagai kegiatan lain. Pagelaran X3 akan dibuka secara resmi pada hari Jumat (1/11) pukul 16.30, dan akan dihadiri Gubsu, Pangdam I/BB, Kapoldasu dan Plt. Walikota Medan. Sedangkan peserta trail adventure akan dilepas Sabtu (2/11) dari Lapangan Benteng Medan pukul 08.30. (YON)

harian andalas | Hal.

9

PSSI Kembali Terancam Sanksi AFC Jakarta-andalas AFC kembali memberi teguran keras kepada PSSI terkait ulah penonton yang masih menyalakan mercon di pertandingan internasional. Akibatnya, PSSI kemungkinan besar akan terkena sanksi lagi. Panita Penyelenggara babak kualifikasi Piala Asia U-19 beberapa waktu lalu, Tigor Shalom Boboy, menjelaskan pihaknya mendapatkan surat dari AFC yang berisi bahwa mereka menemukan adanya ulah penonton yang menyalakan flare di laga Indonesia melawan Korea Selatan. "Kami mendapat surat teguran awal minggu lalu yang berisi AFC menemukan bahwa pada laga timnas vs Korsel terdapat flare," ujar Tigor saat dihubungi wartawan, Rabu (30 /10). Sebelumnya, PSSI pernah dijatuhi sanksi oleh AFC lantaran ulah penonton yang menyalakan flare dan kembang api yang berimbas ke laga timnas senior. Akibatnya laga kandang timnas senior harus bertanding di kandang sendiri tanpa penonton, plus denda sebesar USD 15 ribu.

Tigor menambahkan pihaknya telah membalas surat AFC tersebut dengan memberikan beberapa klarifikasi. Salah satunya adalah bahwa PSSI telah berusaha meningkatkan keamanan demi menghindari ulah penonton tersebut. "Yang pertama kami akan jelaskan bahwa saat laga melawan Korsel intensitas flarenya jauh kurang dari sebelumnya. Kedua PSSI telah meningkatkan keamanan dengan menambah jumlah petugas. "Dan ketiga PSSI juga telah melakukan tindakan preventif dengan melibatkan volunteer untuk mengedukasi penonton. PSSI tidak akan berhenti mengedukasi masyarakat bahwa menyalakan flare itu bisa merugikan Indonesia," paparnya. Kendati begitu, PSSI masih akan menunggu tanggapan AFC selanjutnya. "Kami belum tahu keputusan AFC seperti apa. Karena mereka masih akan membahasnya dalam rapat Komdis AFC tapi kami belum tahu kapan," kata pria yang juga menjabat sebagai Sekjen PT Liga Indonesia itu.(NET)

AS Roma Batal Datang ke Indonesia Jakarta-andalas AS Roma akhirnya dipastikan tidak jadi datang ke Indonesia sebagaimana rencana sebelumnya. Pihak promotor kini mengaku sedang berusaha melakukan penjadwalan ulang agar Roma tetap datang ke Indonesia pada waktu berbeda. Hal itu dikonfirmasi oleh pihak NineSports selaku promotor kedatangan AS Roma ke Indonesia, menyusul santernya kabar mengenai pembatalan kunjungan tersebut. "Ya, Roma batal datang ke Indonesia pada 14 November. Tapi mereka tetap datang di waktu yang lain," kata Manajer Media Promo NineSports Inc Gery Yesayas, Rabu (30/1). "Pihak kami saat ini sedang menjadwalkan ulang kedatangan mereka. Mereka telah menginformasikan kepada kami Selasa malam. Mereka menyatakan ala-

sannya karena memilih mengejar scudetto," sambungnya. Selain penjadwalan ulang kedatangan Roma di lain waktu, NineSports juga disebut sedang mencari tim pengganti untuk tampil pada tanggal 14 November depan. Ada dua tim pilihan yang sedang dijajaki. "Rencananya Fulham atau Glasgow Celtic. Tapi kami sedang mengusahakannya," jelasnya. Untuk keterangan resmi dari AS Roma, Gery mengatakan bahwa Chief Marketing Officer Roma Manolo Zubiria, akan memberikan keterangan langsung dalam konferensi pers pada hari Jumat (1/11). Sebelumnya, Roma direncanakan datang ke Indonesia bulan depan untuk menghadapi tim Indonesia XI di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada tanggal 14 November mendatang.(NET)

Arema Dipaksa Tambal Sulam MALANG-andalas Berstatus sebagai klub kaya ternyata bukan jaminan bagi Arema Cronous mudah mempertahankan pemain bintangnya. Terbukti sejumlah pemain yang menjadi kekuatan vital musim lalu berniat hengkang dari Stadion Kanjuruhan, Malang. Pemain yang sudah resmi mengakhiri kariernya di Arema adalah full back Hasim Kipuw. Pemain tim nasional (Timnas) Indonesia ini dikabarkan kembali ke klub lamanya Persija Jakarta. Langkah Hasim Kipuw berpotensi diikuti Egi Melgiansyah yang juga berhasrat meninggalkan Malang. Egi juga menyiratkan tak akan bertahan di Kanjuruhan dan telah berpamitan dengan manajemen Singo Edan. "Untuk Hasim Kipuw memang sudah tidak akan memperkuat Arema. Sedangkan Egi katanya sudah berpamitan kepada Mas Iwan Budianto (CEO Arema)," terang General Manager, Arema, Ruddy Widodo. Pemain lain yang memilih angkat koper adalah kiper muda Muhammad Natsir yang terbang ke Persib Bandung. Sedangkan dua pemain lain, Joko Sasongko dan Yericho Kristiantoko diklaim Persisam Samarinda telah menyepakati kontrak umusim depan.

Namun klaim Persisam masih meragukan karena Yericho masih terikat kontrak dengan Singo Edan hingga 2014 nanti. Sedangkan Joko Sasongko masih ingin tetap berkostum Arema walau sebelumnya sempat didekati sejumlah klub, antara lain Persela Lamongan. Rumor yang beredar, khusus untuk Hasim Kipuw dan Egi Melgiansyah, bakal mengikuti langkah pelatih Rahmad Darmawan ke Persebaya Surabaya. Apalagi Persija Jakarta yang disebut-sebut paling tertarik memboyong Hasim dan Egi belum memberikan pernyataan jelas seputar transfer keduanya. Bagaimana pun potensi hengkangnya sejumlah pemain menyajikan konsekuensi bagi Arema Cronous. Manajemen dipaksa tambal sulam dengan merekrut pemain pengganti yang yang sepadan. Khususnya lini tengah menjadi perhatian utama jika melihat arus transfer di atas. Arema selama ini dihubungkan dengan sejumlah pemain tengah, di antaranya Ahmad Bustomi, Stefano Lilipaly, serta Rafael Mitimo. Namun upaya mendapatkan servis ketiga pemain itu juga bukan perkara mudah.(NET)


EKONOMI BISNIS

Kamis 31 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

10

Ratusan Pedagang Antusias Ikut Sosialisasi BPR/BPRS Sumut Bangkit Medan-andalas Ratusan pedagang Pasar Bakti Jalan AR Hakim Medan tampak antusias mengikuti sosialisasi bagaimana memperoleh pinjaman, deposito dan menyimpan uang di perbankan yang digelar Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sumut, Rabu (30/10). Dalam sosialisasi yang diberi nama BPR/BPRS Sumut Bangkit 2013 ini, pihak panitia membagibagikan brosur dan menggelar sejumlah hiburan serta perlombaan yang menyediakan berbagai hadiah untuk para pedagang. Antusias peserta semakin terlihat pada saat sesi tanggapan dan tanya jawab, hal ini terbukti dengan banyaknya peserta yang

mengajukan pertanyaan dan minta penjelasan kepada marketing BPR. “Di Pasar Bakti ini antusias pedagang dan masyarakat umum sangat besar dan makin meningkat. Hal ini terlihat dari kehadiran dan respon mereka terhadap acara. Sejumlah pertanyaan yang ditujukan ke kami juga semakin mendalam,” kata Ketua Panitia Acara BPR/BPRS Bangkit, Todo Agustinus Pasaribu. Dari sejumlah pertanyaan yang dilontarkan imbuh Todo, menandakan pedagang juga semakin mengerti bagaimana prosedur menyimpan uang, membuka deposito hingga mengajukan kredit ke perbankan. ”Ini bisa menjadi indikator keberhasilan kita dalam

mensosialisasikan BPR/BPRS Sumut Bangkit 2013,” ujarnya. Dalam kegiatan ini sebut Todo, pihaknya mensosialisasikan peran dan fungsi BPR/BPRS karena selama ini BPR memang belum terlalu dikenal oleh masyarakat sebagai lembaga keuangan yang melayani simpanan, deposito maupun pinjaman untuk masyarakat kecil dan menengah. Untuk itu Todo berharap, antusias masyarakat bisa terus meningkat ke depannya karena masih ada 7 Pasar Trasdisional yang akan dikunjungi lagi. ”Even yang kita gelar di Pasar Tradisional pada prinsipnya sama, namun kita juga memberikan kontribusi ke pihak pasar dengan memberikan ban-

tuan alat-alat kebersihan seperti: tong sampah, sapu serokan hingga racun api. Semua perkakas diharapkan bisa dimanfaatkan oleh Pasar dalam program kebersihan dan keamanan,” sebutnya. Di kesempatan itu salah satu pedagang sayur, Romaida (42), mengaku antusias dalam mengikuti sosialisasi BPR/BPRS Sumut Bangkit 2013 tersebut. “Memang sejauh ini masih banyak pedagang yang belum mengetahui bagaimana cara memperoleh kredit dari perbankan. Selama ini kami memang kurang mengerti syarat-syaratnya. Hari ini setelah disosialisasikan BPR/BPRS, aku sudah mulai mengerti bagaimana meminjam uang untuk modal,” ungkap Romaida. (SIONG)

andalas/siong

ANTUSIAS – Ratusanm pedagang Pasar Bakti Medan tampak antusias mengikuti sosialisasi dan perlombaan joget caesar yang digelar BPR/BPRS Sumut, di Jalan AR Hakim Medan, Rabu (30/10).

100 Pengusaha Asing Akan Hengkang Jakarta-andalas Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyatakan akan ada lebih dari 100 pengusaha asing yang meninggalkan Indonesia. "Di Bogor saja ada 68 investor yang ingin pergi," kata Sekretaris Jenderal Apindo, Suryadi Sasmita, Selasa (29/10). Selain itu, katanya, ada 20 pabrik di Tangerang serta 40 pabrik di Bekasi yang terancam gulung tikar. Menurutnya, kondisi ini disebabkan oleh iklim investasi yang tidak kondusif. Meski demikian, Suryadi percaya para gubernur akan mengikuti instruksi Presiden dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja mengenai upah buruh. "Kalau buruh tidak mengikuti, ya habislah negara kita," ucapnya. Suryadi mengungkapkan, pemerintah sudah waspada dan mengantisipasi aksi buruh tanggal 1 November mendatang. Sementara Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi, menilai

pandangan para buruh bahwa upah merupakan persoalan hidup dan mati adalah kesalahan. Menurut dia, Indonesia harus bersaing di pasar global dan pemerintah harus menjaga inflasi tetap rendah. "Itu bukan tugas pengusaha," katanya. Menurut Sofjan, upah merupakan komponen terbesar dalam industri padat karya seperti garmen, yaitu 30 persen-40 persen. Industri padat karya inilah yang diprediksi menjadi korban terbesar dari hengkangnya investor. Hingga Mei silam, sudah ada 65 ribu pekerja Jabodetabek industri padat karya yang dirumahkan. Investor yang paling banyak hengkang, ia melanjutkan, adalah investor asal Korea Selatan untuk pabrik garmen, sepatu dan elektronik. "Kalau dari Jepang, yang banyak pergi itu perusahaan capital intensive," katanya. Perusahaan Sepatu Suryadi menambahkan, di samping itu banyak juga kerugian yang didapat oleh kalangan pengusaha setelah pemerintah menaikkan Upah Minimum Pegawai

(UMP). Sementara UMP itu pun hingga saat ini masih diminta naik oleh buruh. Suryadi menyebutkan, ada salah satu perusahaan sepatu, yang telah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 15 ribu karyawannya dengan mengeluarkan dana sekira Rp400 miliar sebagai dana pesangon. Namun, dirinya tidak menyebutkan nama perusahaan yang memproduksi sepatu itu. Untuk menghindari kerugian pasca terjadinya demo-demo dan berbagai keputusan mengenai hak-hak buruh yang telah disyahkan. Tidak sedikit berbagai perusahaan untuk berekspansi keluar dari wilayah Jabodetabek guna melangsungkan bisnisnya. "Meninggalkan itu tidak mudah, pindah pabrik perlu ada modal besar (beli tanah, bangun, beli mesin, didik pegawai dulu, bayar PHK dulu) itu ada aturannya. Untuk bayar PHK besarnya setengah mati, contoh pabrik sepatu 15 ribu karyawan, bayar PHK sampai Rp400 miliar. Bagaimana dia mau pindah, mereka dilema," kata Suryadi. (TEM/OKZ)

Jepang Ngotot

Perpanjang Kontrak Inalum Jakarta-andalas Jepang telah memiliki mayoritas kepemilikan saham PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) selama puluhan tahun. Namun, kepemilikan itu akan berakhir pada 31 Oktober 2013. Menteri Keuangan, Chatib Basri, mengatakan Jepang sangat ingin memperpanjang kontrak pengelolaan perusahaan tersebut. "Ini bukan persoalan jual beli. Pemerintah mau ambil atau tidak. Kalau pemerintah tidak ingin ambil alih, Jepang akan memperpanjang kontraknya. Jepang mati-matian mau perpanjang," kata Chatib dalam rapat kerja bersama Komisi XI, Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian BUMN di DPR, Jakarta, kemarin. Menurut Chatib, Jepang menunjukkan niatnya untuk maju arbitrase dalam perundingan akuisisi perusahaan tersebut. "Terlihat sekali sampai mereka mau melihat opsi arbitrase. Artinya mereka sungguh-sungguh melihat ini sebagai sesuatu yang menguntungkan," kata Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) itu. Seperti diketahui berdasarkan perjanjian RI-Jepang pada 7 Juli 1975, kepemilikan Indonesia atas saham Inalum adalah sebesar 41,13 persen, sedangkan Jepang menguasai 58,87 persen saham yang dikelola Konsorsium Nippon Asahan Alumunium (NAA). Konsorsium ini beranggotakan Japan Bank for International Cooperation (JBIC), yang mewakili pemerintah Jepang dan mendapat porsi 50 persen saham. Sisanya dimiliki 12 perusahaan swasta Jepang.(ANT)

Alfamart Latih Pedagang Kecil di Medan Medan-andalas Alfamart cabang Medan kembali menggelar kegiatan Penyuluhan dan Pelatihan Pedagang Kecil dan Menengah di Rumah Albi Garuda Raya, Medan Selasa (29/10). Pelatihan ini diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan para pedagang tradisional mengenai manajemen pengelolaan toko. Para peserta pelatihan merupakan pedagang tradisional yang tergabung dalam kemitraan pedagang dengan Alfamart dan juga Outlet Binaan Alfamart. Ada 30 pedagang yang ada di sekitar toko Alfamart yang mengikuti pelatihan tersebut. Mereka nampak antusias mengikuti pelbagai penyuluhan dan pelatihan yang diberikan oleh para mentor mulai dari manajemen persediaan, manajemen administrasi, pengelolaan barang, penataan etalase barang, manajemen pengelolaan dana (keuntungan dan pengeluaran), pengendalian lingkungan hingga pelayanan. Materi diberikan oleh Tim Training Alfamart Branch Medan dengan cara yang atraktif dan komunikatif, sehingga para peserta dapat lebih mudah memahami materi. Nelly (32 thn), salah seorang peserta pelatihan menyambut baik digelarnya pelatihan dan penyuluhan. ”Saya sangat senang dapat mengikuti pelatihan ini. Karena

tidak banyak perusahaan yang mau mengadakan pelatihan seperti ini. Saya mendapatkan banyak pengetahuan baru mengenai pengelolaan toko. Nanti akan saya praktikan pada toko saya,” paparnya. Menurut Branch Manager Alfamart Medan, Yosia Andika Pakiding mengatakan, pelatihan dan penyuluhan merupakan salah satu cara untuk upaya bersinergis antara pedagang kecil/tradisional dengan ritel modern. “Melalui proses pelatihan dan pengarahan yang di berikan oleh Alfamart, di harapkan para pedagang bisa mendapat gambaran, hal-hal dasar yang bisa di terapkan dalam kegiatan usahanya,” jelasnya. Sebagai toko komunitas Alfamart hadir dengan program kemitraan pedagang untuk menggandeng para pedagang di sekitar toko Alfamart, sehingga dapat maju dan berkembang bersama. Kemitraan pedagang dengan Alfamart yang terdiri dari warung-warung kecil, toko kelontong dan pedagang kaki lima yang berada dalam radius 1-3 km dari toko Alfamart. Sementara itu, menurut Corporate Affairs Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Solihin, Alfamart berupaya merangkul masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk para pedagang tradisional.(SIONG)

Norton Luncurkan Produk Keamanan Versi Terbaru Medan-andalas Norton dari Symantec merilis versi terbaru dari produk keamanan Norton core pemenang penghargaan, yang menjaga konsumen tetap aman dari berkembangnya ancaman virus di kehidupan online sehari-hari mereka. Versi terbaru ini meningkatkan perlindungan dan kinerja terdepan dalam industri dan dirancang agar kompatibel dengan fitur-fitur baru Windows 8.1. Berdasarkan Symantec Security Threat Report, serangan web meningkat sebesar 30 persen pada tahun 2012, didorong oleh mudahnya ketersediaan perangkat malware dan tingginya frekuensi kerentanan yang diabaikan di situs web. Menurut Consumer Manager Sales Symantec untuk Indonesia Rita Nurtika, konsumen dapat mendapatkan serangan bahkan ketika mereka mengunjungi situs web yang sah. Ini memberikan risiko bagi perangkat dan informasi pribadi mereka. "Dengan rilis terbaru Norton,

PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.3020.20 PALLADIUM BINJAI 13.00-15.00-17.00-19.0021.00

Rita Nurtika, Consumer Manager Sales Symantec Indonesia kami memberikan keamanan komprehensif yang diperlukan konsumen untuk melindungi perangkat mereka dari perkembangan ancaman baru, tanpa memengaruhi kinerja," ujarnya di Jakarta, baru-baru ini. Dijelas Nurita, masing-masing produk memiliki perlindungan lima lapisan terpatenkan dengan

PLAZA

12.30-14.20-16.1018.00-19.50 THAMRIN BINJAI 12.45-14.45-16.45-18.4520.45

banyak peningkatan keamanan, kinerja, dan kegunaan. Peningkatan utamanya termasuk kepada beberapa hal berikut: Perbaikan mendalam, karena dengan memanfaatkan jaringan Intelijen Global Symantec, kemampuankemampuan terdepan dan baru memanfaatkan jajaran lebih luas sumber daya yang terhubungkan ke internet untuk melakukan perbaikan dengan konsistensi yang lebih besar. Kemudian, peningkatan mesin Sonar. Tahun ini produk secara signifikan meningkatkan mesin perlindungan berbasis perilaku yang disebut Sonar, yang beroperasi pada premis bahwa ketika sifat fisik malware berubah, seringkali perilakunya tidak berubah. Akibatnya, Sonar sekarang memungkinkan produk terbaru untuk menemukan dan mematikan malware yang mencoba untuk menyamarkan tindakan berbahaya dengan beroperasi dalam proses Windows yang sah. Pemulihan dan pembersihan dengan Sonar membantu untuk

PLAZA 12.45-15.00-17.15-19.30 HERMES XXI 13.15-15.30-17.45-20.00 PLAZA 12.00-14.15-16.30-18.45-21.00 HERMES XXI (3D) SUN (3D) BINJAI 12.45-15.00-17.15-19.30-21.45 PALLADIUM THAMRIN 12.30-14.45-17.00-19.15-21.30 HERMES XXI SUN BINJAI 12.15-14.30-16.45-19.00-21.15

menghapus dan membersihkan malware dengan menyimpan bukti serangan untuk kemudian digunakan oleh teknologi perbaikan Norton. Pemulihan ini membantu memastikan semua jejak serangan malware terhapus dan sistem telah dikembalikan ke keadaan semula. Selanjutnya, pengaturan dan pengelolaan yang lebih sederhana. Pengguna dapat dengan cepat mengunduh dan menginstal versi terbaru dari produk mereka untuk jenis perangkat yang mereka miliki, dan kemudian memastikan bahwa semua perangkat mereka terlindungi. Kinerja yang Lebih Cepat. Berdasarkan pengujian terakhir, dibandingkan dengan rilis tahun lalu, produk Norton telah meningkatkan waktu boot sebesar 15 persen, kecepatan instal sebesar 10 persen dan penggunaan memori saat melakukan pemindaian sebesar 100MBs, sehingga memberikan kinerja tercepat dan paling ringan. Peningkatan Identitas Kea-

PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.1521.25

manan Norton. Rilis produk ini memberikan penampilan baru ke alat pengelolaan kata sandi Norton. Ini juga mencakup peningkatan pengisian form, dengan fungsionalitas drag-and-drop dan pencarian sepenuhnya yang bisa dilakukan dari toolbar untuk membantu mengelola kata kunci jadi lebih aman dan nyaman. Versi terbaru dari Norton 360 Multi-Device, Norton Internet Security dan Norton AntiVirus sekarang tersedia di Indonesia melalui pengecer dan online di www.norton.com. Harga ritel yang disarankan untuk Norton 360 Multi-Device adalah Rp500.000, yang memberikan perlindungan satu tahun untuk hingga 5 perangkat. Harga ritel yang disarankan untuk Norton Internet Security adalah Rp310.000, yang menyediakan perlindungan satu tahun untuk hingga tiga PC. Harga ritel yang disarankan untuk Norton AntiVirus adalah Rp120.000, yang memberikan perlindungan satu tahun untuk satu PC. (GUS)

HERMES XXI SUN THAMRIN 13.00-15.10-17.20-19.3021.40

THAMRIN HERMES XXI SUN PALLADIUM 12.15-14.35-16.55-19.1521.35

andalas/ist

PENYULUHAN –Sejumlah pedagang kecil dan menengah mengikuti penyuluhan dan pelatihan di Rumah Albi Garuda Raya Medan, Selasa (29/10).

HERMES XXI 12.30-15.1017.50-20.30

SEGERA PREMIERE


KOMUNITAS

Kamis 31 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

11

Dekan Lantik Pengurus HMM FT UMSU Medan-andalas Dekan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FT UMSU) Rahmatullah ST, MSc mengharapkan, Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) selalu eksis meningkatkan program kerja di jurusan. Ke depan, program kerja yang dihasilkan bisa menyentuh tri dharma perguruan tinggi dan memberikan nuanasa baru pencitraan terhadap eksistensi di fakultas. Hal itu dikatakan Rahmatullah pada pelantikan HMM FT UMSU periode 2013 2014 di aula kampus Jalan Mukhtar Basri Medan, Rabu (30/10). Pada pelantikan tersebut juga dirangkai dengan pemberian bingkisan buku dan uang tunai kepada anak yatim piatu dan masyarakat di sekitar kampus sebagai wujud kepedulian tri dharma perguruan tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. HMM FT UMSU juga diharapkan senantiasa menjalin kerjasama dengan elemen kemahasiswaan lain, melanjutkan program kerja terdahulu dan harus lebih baik dari HMM sebelumnya. Selain itu, HMM juga diharapkan mampu meningkatkan kegiatan akademis dan saat ini sedang mengirimkan proposal program kreativitas mahasiswa (PKM) di Dikti yang merupakan aplikasi dari bidang akademik dan penelitian. Di UMSU, terdapat dua lembaga kemahasiswaan, yakni Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) perguruan tinggi dan Himpunan Mahasiswa. Sedangkan di Fakultas Teknik, HMM merupakan lembaga eksekutif di jurusan yang dipilih melalui proses musyawarah besar (Mubes), dimana kepengurusannya berasal dari mahasiswa aktif di Jurusan Mesin. Rahmatullah mengingatkan kepada pengurus yang baru dilantik agar HMM menjaga nama baik almamaternya dan mendukung se-

luruh program di fakultas, sehingga terbentuk sinergitas antara pimpinan fakultas dan HMM di masa yang akan datang. Sementara itu, ketua terpilih HMM FT UMSU Zainal Arifin mengatakan, dalam waktu dekat ini akan mengadakan Mechanical Engineering Expo Part III, seminar internasional, kompetisi bubut, autocad, bakti sosial seperti sunat massal, servis becak bermotor dan angkutan umum se-Kota Medan secara gratis. Selain itu juga dirangkai dengan kegiatan tari budaya dan gebyar musik yang direncanakan digelar pada 1214 Desember 2013 di pelataran parkir kampus UMSU Jalan Mukhtar Basri Medan. HMM FT juga akan mengikuti Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik Mesin se-Sumut yang akan diadakan di Korwil ITM dan juga mengikuti Badan Pekerja Nasional Forum wilayah I B seluruh perguruan tinggi di Sumut. Lebih lanjut dikatakannya, HMM FT UMSU saat ini sudah berdiri sejak tahun 1990 dan hampir 23 tahun (dua dekade) memberikan sumbangsih pemikiran dan kreativitas untuk kemajuan fakultas dan universitas. Melalui HMM FT UMSU ini, diharapkan peran mahasiswa seluruh Jurusan Mesin di semester I hingga VIII tetap mendukung dan terlibat langsung di berbagai kegiatan di himpunan kemahasiswaan. Susunan pengurus yang dilantik meliputi Dewan Penasehat Organisasi dipimpin Andi Putra Lubis, sedangkan Zainal Arifin sebagai ketua, Septian Indra Pradana sebagai wakil ketua, dan Rahmad Kurniawan Rambe sebagai sekretaris. Hadir pada kesempatan itu para wakil dekan, mantan Ketua HMM FT UMSU 2011-2012 Arya Rudi Nasution ST, mantan Ketua 20122013 Muslim ST, senioren Yoga Firman Syahputra ST, dan Imam Indrajid ST. (HAM)

DIABADIKAN Caleg DPR RI Dapil Sumut-1 Nomor Urut 2 Partai NasDem Iskandar ST diabadikan bersama masyarakat dan Caleg DPRD Kota Tebing Tinggi saat kunjungan silaturahmi ke Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, Minggu (27/10). andalas/hery chaniago

Warga Tambangan Hulu Ingin Iskandar Duduk di Senayan Tebing Tinggi-andalas Masyarakat Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi menyatakan dukungan dan kesiapannya untuk memenangkan Iskandar ST menjadi Anggota DPR RI dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2014. Dukungan itu terungkap saat Iskandar yang merupakan calon legislatif (Caleg) DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut-1 nomor urut 2 dari Partai NasDem dalam rangkaian kunjungannya ke "Kota Lemang" singgah ke Kelurahan Tambangan Hulu untuk bersilaturahmi dengan masyarakat setempat, Minggu (27/10). Kedatangan Iskandar langsung mendapat sambutan hangat masyarakat di kelurahan itu, termasuk para pengurus, kader, dan simpatisan Partai NasDem setempat. Selain untuk bersilaturahmi sekaligus bersosialisasi, dalam pertemuan yang berlangsung akrab

HUT Bhaisajyaguru Buddha

Vihara Borobudur Gelar Pembacaan Sutra dan Pemasangan Pelita Medan -andalas Memperingati Hari Ulang Tahun Bhaisajyaguru Buddha, Vihara Borobudur, Jalan Iman Bonjol Medan melaksanakan pemasangan pelita hingga Sabtu (2/11) mendatang. Selain itu, juga digelar pembacaan sutra berlangsung selama 7 hari yang telah dimulai Minggu (27/10) hingga Jumat (1/11) pada pukul 06.00 WIB, pukul 08.30 WIB, pukul 11.00 WIB, pukul 13.00 WIB dan pukul 19.30 WIB.

terjangkit penyakit dan kehidupan kami sekarang tidak nyaman dengan kondisi seperti ini," ungkap Resgianto, warga setempat. Menurutnya perwakilan pabrik tidak pernah mau memberi bantuan kepada warga serta mencari solusi mengatasi masalah yang dikeluhkan warga ini. "Harapan kami melalui Pak Iskandar ST nantinya, apabila terpilih menjadi Anggota DPR RI dapat membantu mencarikan solusi atas permasalahan yang kami hadapi dan rasakan ini," ujar Resgianto yang juga Ketua Ranting Partai NasDem Tambangan Hulu. Resgianto juga mengungkapkan rasa bangganya kepada Iskandar yang melakukan kunjungan silaturahmi ke masyarakat Tambangan Hulu. "Baru Bapak (Iskandar) caleg DPR RI yang pertama kali mau singgah ke kampong kami ini," kata Resgianto.

dan penuh kekeluargaan itu juga diisi dengan diskusi. Kepada Iskandar, warga juga menyampaikan keluhan soal kondisi wilayah Tambangan Hulu yang selama ini rawan terkena banjir yang berasal dari luapan Sungai Padang. Warga juga mengeluhkan keberadaan sebuah pabrik di dekat permukiman mereka. Sebab sejak kehadiran pabrik tersebut, kehidupan warga di kelurahan itu menjadi tidak nyaman. Pasalnya permukiman mereka kini dipenuhi binatang kecil yang berasal dari limbah buangan pabrik tersebut. "Kami sebenarnya sudah tidak tahan dengan situasi seperti ini, warga di sini kerap

"Kami mau Pak Iskandar menang dan duduk di Senayan menjadi Anggota DPR RI nantinya agar keluhan kami dapat tersampaikan dan dapat ditindaklanjuti pemerintah melalui Pak Iskandar. Untuk itu saya selaku ketua ranting di Tambangan Hulu ini beserta masyarakat di sini siap mendukung dan memenangkan Pak Iskandar," tegasnya. Sementara Iskandar dalam sambutannya mengaku senang dan terharu karena kehadirannya mendapat sambutan hangat dari masyarakat Tambangan Hulu. Iskandar juga mengapresi keinginan masyarakat Tambangan Hulu untuk membuat perubahan ke arah yang lebih baik seperti yang disampaikan Resgianto. Iskandar juga menegaskan kesiapannya untuk bersamasama masyarakat membuat perubahan seperti semangat Restorasi Indonesia yang di-

usung Partai NasDem. Kepada warga yang hadir, Iskandar juga menjelaskan alasan dirinya terjun ke dunia politik setelah lama berkecimpung sebagai pengusaha. Ia memilih bergabung ke Partai NasDem karena melihat partai besutan Surya Paloh tersebut memiliki semangat dan paham yang sama dengan dirinya untuk membuat perubahan besar untuk kehidupan bangsa Indonesia yang lebih baik dari kondisi saat ini. "Namun untuk mewujudkan perubahan itu butuh kekuasaan. Kekuasaan hanya bisa diraih lewat jalur politik. Itulah sebabnya saya terjun ke politik agar bisa ikut berkontribusi membuat perubahan bagi kehidupan masyarakat kita yang lebih baik," jelasnya seraya berhadap dukungan dan doa masyarakat terhadap pencalegan dirinya dan untuk kemenangan Partai NasDem pada Pemilu 2014.(HERY CHAN)

Mantan Pengurus Sister City Kunjungi Balai Kota

Tingkatkan Hubungan Kota Ichikawa dengan Kota Medan

andalas/ist

KEBAKTIANKEBAKTIAN-Ratusan umat Buddha tampak khusyuk melakukan kebaktian pada perayaan Hari Ulang Tahun Bhaisajyaguru Buddha pada tahun lalu. Ketua Panitia, Andras didampingi Sekretaris Panitia, Wenni menjelaskan, umat Buddha dapat mengikuti kebaktian tersebut secara bebas atau tidak terikat pada jadwal tertentu. Kebaktian ini akan dipimpin oleh para Anggota Sangha dari Sangha Agung Indonesia," kata Wenni,Rabu (30/10) Dalam perayaan ini, sebut dia, untuk menghormati Bhaisajyaguru Buddha karena tekad Beliau dalam menolong semua makhluk untuk terbebas dari penderitaan,

berbagai penyakit, musibah serta memberi kebahagiaan, kemakmuran dan kesejahteraan. Kesehatan adalah karunia dan harta yang tidak ternilai dalam kehidupan ini. “Selama kebaktian, panitia menyediakan makanan vegetarian untuk semua umat yang hadir. Kepada umat Buddha yang ingin berpartisipasi dalam pemasangan pelita dapat menghubungi Sekretariat Panitia di Vihara Borobudur, Jalan Imam Bonjol No. 21 Medan,”ujarnya. (SIONG)

Medan-anadalas Sejumlah mantan pengurus Sister City dari Kota Ichikawa, Jepang bertekat untuk mempererat hubungan antara Kota Ichikawa dengan Kota Medan yang telah dibangun sejak tahun 1989. Hal ini diungkapkan Mr Keuchi selaku ketua rombongan mantan pengurus Sister City saat mengunjungi Balai Kota Medan, Rabu (30/10). “Hasil kunjungan kami selama berada di Kota Medan akan kami sampaikan langsung kepada Wali Kota Ichikawa untuk menjadi bahan masukan bagi Wali Kota Ichikawa dalam rangka meningkatkan hubungan sister city antara Kota Ichikawa dengan Kota Medan menjadi lebih baik lagi,” kata Mr Keuchi. Dengan membawa rombongan berjumlah 21 orang, Mr Keuchi yang turut didampingi Konjen Jepang untuk Kota Medan Mr Yuji Hamada, mengaku sangat bangga dengan

hubungan sister city yang telah dijalin selama ini. Selama 25 tahun hubungan ini berjalan, banyak hal positif yang telah dilakukan. Kedua kota juga saling mempercayai sehingga terbuka peluang untuk menjalin kerjasama di banyak sektor. Salah satu kerjasama yang sampai saat ini berjalan dengan baik yaitu pertukaran pelajar. Dari pertukaran pelajaran ini, Mr Keuchi berharap para siswa yang melakoninya akan melanjutkan hubungan kota bersaudara antara Kota Ichikawa dan Kota Medan menjadi lebih baik lagi pada masa yang akan datang. Kepada Sekda Kota Medan Syaiful Bahri Lubis yang menerima kedatangan mantan pengurus Sister City dari Kota Ichikawa, Mr Keuchi mengaku sangat terkejut dengan perubahan yang telah terjadi di Kota Medan. Diakuinya, Kota Medan kini telah maju dan berkembang sangat pesat sehingga jauh berbeda ketika di-

rinya menginjakkan kaki pertama kali di Medan. “Selain sangat maju dan berkembang dengan pesat, kami juga terkejut ketika mendarat di Bandara Kuala Namu. Bandaranya sangat besar dan indah sekali, tidak seperti bandara lama (Polonia, red). Kami semua sangat terkejut melihat perubahan Kota Medan yang sangat luar biasa,” pujinya. Sementara Syaiful Bahri Lubis mengatakan, sangat gembira atas kehadiran para pengurus Sister City dari Kota Ichikawa. Apalagi kunjungan itu dilakukan untuk mereview kembali hubungan yang telah dilakukan antara Kota Ichikawa dan Kota Medan, sekaligus meningkatkan hubungan kerjasama antarkedua kota bersaudara tersebut. “Saya sangat bangga dengan hubungan sister city yang sudah terjalin selama 25 tahun. Meski sudah cukup lama namun mantan pengurus-

nya masih ingat dan menyempatkan diri untuk mengunjungi Kota Medan kembali. Atas nama Pemko Medan, saya mengucapkan selamat datang kembali di Kota Medan. Semoga merasa enjoi dan betah salama berada di Medan dengan menikmati aneka kuliner maupun objek wisata yang ada,” kata Sekda. Syaiful yang turut didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Qamarul Fattah dan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata, Busral Manan, juga berharap agar hubungan sister city ini terus berlanjut dengan baik. Dia yakin banyak hal-hal yang bisa dikerjasamakan lagi diantara kedua kota. “Selain dengan Ichikawa, Pemko Medan juga tengah menjajaki kerjasama dengan Kota Kitakyushu, Jepang dalam pengolahan sampah melalui sistem pengolahan pengomposan dan daur ulang,” ujarnya. (BEN)

Rektor USM Dr Ivan Elisabeth Purba MKes:

Baru 0,8 Persen Guru PAUD Berpendidikan S1 PG-PAUD Medan-andalas Data Dinas Pendidikan Sumut tahun 2012 menyebutkan, ada 9.149 unit satuan pendidikan PAUD dan 17.804 orang Guru PAUD di Provinsi Sumatera Utara. Tapi jumlah itu, baru 13 persen guru PAUD berpendidikan S1 (dari jurusan pendidikan dan non kependidikan) dan hanya 0,8 persen dari pendidikan S1 PG-PAUD. "Selebihnya, yakni 87 persen guru PAUD di Sumut masih berpendidikan SLTA atau sederajat,” ungkap Rektor Universitas Sari Mutiara Indonesia (USM) Dr Ivan Elisabeth Purba MKes, Rabu (30/10) di ruang pertemuan USM Medan. Di tingkat nasional, sebutnya, terdapat 252 ribu guru PAUD di Indonesia, dan dari jumlah ini hanya 15,7 persen

yang berkualifikasi Srata 1 baik jurusan PG-PAUD dan jurusan lain yang tidak relevan dengan PAUD. Sementara 24 persen lainnya merupakan tamatan Diploma 2 dan Diploma 3. “Sisanya 60,6 persen memiliki kualifikasi pendidikan kurang dari D2. Hingga tahun 2015 Indonesia masih membutuhkan 727 ribu guru PAUD. Saat ini baru 58 LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan) atau program studi (Prodi) PG-PAUD yang menghasilkan tenaga pengajar PAUD. Ditambah dengan beberapa universitas terbuka, LPTK saat ini baru menghasilkan sekitar 60 ribu guru setiap tahunnya. Sementara rata-rata kebutuhan guru per tahun mencapai 132 ribu menjelang 2015. Dengan kata lain, Indonesia

andalas/Yunan

KETERANGANKETERANGAN-Dari kiri: Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba yang juga Pembina Yayasan Universitas Sari Mutiara (USM), Rektor USM Dr Ivan Elisabeth Purba dan Ketua Yayasan Sari Mutiara Washington Purba saat memberikan keterangan tentang Program Study PG-PAUD di USM, Rabu (30/10) di ruang rapat USM, Medan. masih kekurangan 664 ribu guru PAUD,” papar Ivan. Diterangkannya, mengingat pentingnya proses pen-

didikan anak pada usia dini karena penanaman karakter adalah di waktu usia dini, jadi dibutuhkan guru yang betul-

betul multi kompetensi, bisa mengajar, mendidik dan mengasuh. “Karena itu USM membu-

ka program studi Pendidikan Guru (PG) PAUD yang SK-nya sudah diberikan Kemendikbud kepada bang Parlindungan Purba di Jakarta,” sebut Ivan. Maka, kepada masyarakat Sumut yang berminat kuliah pada program studi baik D2 dan D3 maupun yang baru lulus SLTA, ujarnya, silakan mendaftarkan diri. Untuk angkatan pertama yang dimulai bulan Desember nanti, jumlah mahasiswa dibatasi mengingat ketersediaan dosen dan fasilitas yang ada. “Tahun berikutnya akan diperluas lagi sehingga bisa cepat menghasilkan guru yang multi competency sebagaimana yang diharapkan,” tutur Ivan menambahkan USM juga memiliki Dosen tetap berlatar belakang belakang S2 PAUD, kesehatan dan psikologi.

Sementara Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba mengatakan, program studi PG-PAUD juga berkaitan dengan kesehatan karena berhubungan dengan masa depan anak. “Masa depan remaja di usia balita dan pendidikan anak juga bahkan sejak dalam kandungan. Jadi dengan PG PAUD ini kita juga ingin bangsa Indonesia memiliki daya saing dengan gurunya yang multi potensi melalui berbagai tes seperti tes psikologi, apakah dia layak dan kompeten, berbakat jadi guru. Intinya kita membantu masyarakat dan pemerintah melalui pendidikan guru yang berkompeten untuk anak-anak usia dini,” ujar Parlindungan yang juga Pembina Yayasan USM didampingi Ketua Yayasan Sari Mutiara Washington Purba. (YN)


SUMATERA UTARA

Kamis 31 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

Status Akbid dan Akper Langkat Harus Dituntaskan Stabat-andalas Status pengelolaan sekolah Akademi Kebidanan (Akbid), dan Akademi Keperawatan (Akper) Pemkab Langkat ternyata masih misterius. Buktinya, Ketua DPRD Langkat Rudi Hartono Bangun mendesak Pemkab segera menegaskan status lembaga dan pengelolaan keuangan kedua sekolah Akademi yang membawa nama Pemkab Langkat tersebut. Desakan tersebut diungkapkan Rudi setelah mendengar paparan atas kedua sekolah akademi tersebut saat menerima kunjungan kerja Komisi IV DPRD Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur di Gedung DPRD Langkat, Selasa, (29/10). Rombongan DPRD Trenggalek berjumlah 13 orang termasuk Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek, Pimpinan Akper Kabupaten Trenggalek, dan dua orang dari Sekretariat DPRD Kabupaten Trenggalek. Sedangkan dari DPRD Langkat selain Rudi, juga ada Faisal Haq, Tenang Ginting, Syafizal, dan Riska Purnawa bersama Tim Akper dan Akbid Pemkab Langkat berjumlah 7 orang dipimpin Direktur Akbid, Dahlia Rosa. Dimnta kepada Pemkab Langkat segera menuntaskan status lembaga dan pengelolaan keuangan Akper dan Akbid Pemkab Langkat. Ini dimaksudkan agar keberadaan Akper dan Akbid Pemda Langkat tidak menjadi polemik berkepanjangan membingungkan masyarakat dan orangtua yang ingin atau telah mendaftarkan anak mereka untuk belajar di lembaga pendidikan tersebut. Rudi menekankan hal itu, dalam pertemuan saat menerima kunjungan Rombongan DPRD Trenggalek bersama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trengggalek, pim-

pinan Akper Kabupaten Trenggalek, dan dua dari Sekretariat DPRD Kabupaten Trenggalek. Menurut Rudi, dengan jelasnya status Akper dan Akbid Pemkab Langkat sebagai milik Pemkab Langkat, maka mekanisme pengelolaan keuangannya harus dimasukkan dalam APBD Kabupaten Langkat dan harus juga dipertanggungjawabkan di depan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Langkat. “Jangan sampai pengelolaan keuangan Akper/Akbid Pemkab Langkat menyalahi aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan Nasional, sehingga menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK-RI),” tegas Rudi. Ya, selama ini Akbid dan Akper Pemkab Langkat membawa nama Pemkab Langkat, namun pengelolaan keuangannya tidak melibatkan Pemkab Langkat karena masih berbadan hukum Yayasan. Wakil Ketua DPRD Trenggalek, Lamuji SPd menyatakan selain bersilaturahmi, tujuan kedatangan mereka ke Kabupaten Langkat adalah untuk mengadakan studi banding tentang Akper dan Akbid Pemkab Langkat. “Sebab menurut informasi yang saya terima, Akper dan Akbid Pemda Langkat maju dalam pendidikanya dan pengelolaannya,” kata Lamuji dalam pertemuan tersebut. Menurut Lamuji, Akbid dan Akper Pemkab Trenggalek sekarang sudah menjadi milik Pemkab Trenggalek dan pengelolaannya diserahkan kepada Pemkab Trenggalek dan menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek. Sebelumnya Akper dan Akbid Pemkab Trenggalek tersebut juga berbentuk Yayasan. (BD)

Tim Kemendagri Tinjau Proyek Pembangunan di Pakpak Bharat Pakpak Bharat-andalas Memaksimalkan proses evaluasi dan monitoring hasil pembangunan di daerah, Direktorat Jenderal Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Bina Bangda Kemendagri) meninjau beberapa proyek pembangunan yang sedang dan telah berjalan. Salah satu tempat yang dikunjungi adalah Kabupaten Pakpak Bharat, kemarin. Proyek yang ditinjau, pembangunan Gedung Badan Diklat di Desa Cikaok Kecamatan Salak. Tim Ditjen Bina Bangda dalam hal ini dipimpin Viktor SE, Fungsional Umum Ditjen Bina Bangda beserta Erwin Bachtiar SPd, Tenaga Muda Ahli Database Ditjen Bina Bangda. Mereka menyaksikan secara langsung proyek pembangunan yang sedang berjalan dengan didampingi jajaran Pemkab Pakpak Bharat antara lain Kadis PU Ir Mahadi Simanjuntak MM MSi, Kepala BKD dan Diklat, Jalil Angkat SH dan Kepala Dippekade, Benar Baik Sembiring SE MSi. Tim Ditjen mengapresiasi jalannya proyek tersebut, karena walaupun dilakukan di wilayah cukup jauh dari ibu-

kota, tapi tidak ada alasan untuk membuat proyek berjalan tersendat. “Apa yang kami saksikan di lapangan dalam rangka monitoring dan evaluasi ternyata sesuai diharapkan karena semua dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti,”kata Viktor. Kadis PU Mahadi menjelaskan, apa yang tercantum di dalam data, dapat dilihat kesesuaiannya di lapangan dan ini akan meminimalisir terjadinya tindak kecurangan dalam pengerjaan pembangunan seperti ini. "Konsep monitoring dan evaluasi yang tidak hanya sekadar teori, tapi dibuktikan dengan turun ke lapangan, adalah merupakan upaya-upaya akselerasi dalam menciptakan good governance dan clean government," kata Mahadi. Pihak Ditjen Bina Bangda Kemendagri secara keseluruhan menyatakan cukup bangga dengan pembangunan di Kabupaten Pakpak Bharat, walaupun masih tergolong muda tetapi dengan cepat melakukan perubahan dalam rangka mencapai kesejahteraan masyarakat yang diwujudkan dalam pembangunan infrastruktur publik. (WES)

12

Pemkab Labusel Rakor Persiapan Ujian CPNS

andalas/robert tarigan

SP ANDUK SPANDUK ANDUK-Ratusan massa guru dan pengawas di Kabupaten Karo membentangkan spanduk di kantor bupati.

Ratusan Guru Demo Kantor Bupati Karo

Pendidikan DiobokObok, Guru Ancam Liburkan Sekolah Kabanjahe-andalas Ratusan massa guru dan pengawas tergabung dalam Forum Komunitas dan Solidaritas Guru (FKSG) seKabupaten Karo, kembali menggelar demo. Namun sayangnya, Bupati Karo, Kena Ukur Karo Jambi Surbakti bersikukuh tidak mau menemui pengunjukrasa. Lagu diobok-obok berkumandang mengiringi derap langkah para pengawas dan guru dalam melanjutkan aksinya, Rabu (30/10). Dengan mengusung sejumlah spanduk dan poster bertuliskan di antaranya “Selamatkan Pendidikan Karo, Guru dan Pengawas Kabupaten Karo Berduka”. Sebelum melakukan aksi, mereka terlebih dahulu mengajar para siswa sehingga proses belajar mengajar tidak terhambat sama sekali. Mereka melakukan aksi pada pukul 14.00 WIB dengan titik kumpul di DPRD Karo. Para guru dan pengawas dengan mengenakan pakaian atribut PNS dengan semangat dan kompak menyanyikan Maju Tak Gentar dan mendendangkan lagu 'Diobok-Obok Pengawas Diobok-Obok. Tak Dikasih Uang Jadinya Diobok-Obok. Diobok-Obok Gurunya.. DiobokObok. Tak Dikasih Uang Jadinya Diobok-Obok. Aduh Hancur Pendidikan, Hancur.. Cur...Cur...Cur. Aksi mereka ini juga mendapat

dukungan dari masyarakat Kabanjahe, yang turut bergabung dalam melakukan aksi damai itu. Dan mendapat pengawalan dari aparat kepolisian sehingga demo itu berlangsung dengan tertib dan damai. Menurut guru, dunia pendidikan jangan diobok-obok, apalagi untuk menduduki jabatan sebagai kepala sekolah dan pengawas harus memiliki materi, apabila tidak akan dimutasi. “Kami siap dimutasi dan ditempatkan ke mana saja asal sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku dengan melibatkan Baperjakat Pemkab Karo bukan dilakukan oknum-oknum tak berkepentingan untuk mencari keuntungan,”ungkap mereka. Akibat ulah oknum M Br G, yang mengobok-obok Diknas Kabupaten Karo, dunia pendidikan daerah ini tinggal menunggu kehancurannya. Bukan itu saja, Semua guru dan

pengawas takut bila ada urusan ke Diknas. Kami sudah menganggap Diknas Karo menjadi momok, karena semua urusan ada imbalan materi. Apalagi oknum M Br G yang leluasa menjalankan misinya, tanpa ada hambatan. "Apakah kita semua diam saja, melihat pendidikan Karo menuju kehancurannya?,"teriak mereka. Ditambahkan, kami akan tetap melakukan aksi terus menerus sampai tuntutan berhasil. “Apabila tuntutan kami tidak dipenuhi Bupati Karo, kami para guru ancam liburkan sekolah. Dan jangan salahkan kami proses belajar menghajar bakal terhambat,” ujarnya. Mereka menuntut agar Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi turun dari ruang kerjanya dan menerima aspirasi para guru dan pengawas sekolah. Namun sejumlah pejabat Pemkab Karo masing-masing Asisten I Terkelin Purba, Asisten II Dinasti Sitepu, Kakan Satpol PP Edi Katana Sebayang meminta kepada perwakilan mereka agar bertemu dengan Bupati Karo di ruang kerjanya. Akhirnya, mereka menolak tawaran tersebut dan membubarkan diri dengan tertib. Andalas memperoleh informasi, para guru dan pengawas, Kamis (31/10) kembali demo ke kantor Bupati Karo dengan massa yang lebih banyak. (RTA)

Kinerja Dirut Baru RSU Kabanjahe Mengecewakan Tanah Karo-andalas Kinerja Dirut baru RSU Kabanjahe, dr Jasura Pinem MKes, dinilai sangat mengecewakan. Karenanya yang bersangkutan layak diganti. Pasalnya, di masa kepemimpinannya yang masih seumur jagung, sudah banyak menuai tanda tanya. Seperti salah satu contoh, kemarin malam, Andi (31) warga Kabanjahe yang hendak membeli sirup Sanmol dan Omemox di Instalasi Farmasi atau lebih dikenal Apotek RSU Kabanjahe, seorang petugas apotek mengatakan, obat yang hendak dibeli tidak ada setelah melihat selembaran kertas terletak di meja. Ketika beli obat di apotek karena anakku demam tinggi, ternyata kata perawat obatnya nggak ada (kosong), terus aku ke samping IGD."Aku cerita kepada pegawai RSU Kabanjahe, dia bilang, maklum, apotek kita darurat, yang sakit itu aja nggak ada obatnya,”ujar Andi menirukan perkataan salah seorang pegawai RSU Kabanjahe. Ditambah lagi, adanya dugaan kongkalikong antara dr Jasura dengan Mendang br Ginting alias Molek dalam penanganan Instalasi gizi RSU Kabanjahe, yang menangani urusan makanan dan gizi diperuntukkan bagi seluruh pasien.

Jasura Pinem “Setahu saya, untuk urusan Instalasi Gizi biasanya dikelola pihak rumah sakit sendiri. Kok Molek yang mengelola ?, emang Molek itu siapa ?, atau mungkin karena dia disebut-sebut orang dekatnya Bupati. Kemarin saja aku lihat Molek datang ke Bagian Instalasi Gizi, malam,”beber seorang warga, kemarin. Sementara, saat itu, Kasi Humas RSU Kabanjahe Dr Ria Putra Purba saat dikonfirmasi di ruang IGD mengatakan, mengenai urusan penanganan gizi untuk pasien RSU

Kabanjahe saat ini ditangani pihak rumah sakit itu sendiri. “Urusan gizi bagi pasien di sini orang RSU sini juga yang tangani. Tak mungkin orang luar lah,” ujarnya. Daftar buruk kepemimpinan dr Jasura itu, ditambah saat beberapa waktu lalu, salah seorang dokter complain di apotik tersebut akibat obat diminta paramedis tidak tersedia. Padahal, menurut Sekjen DPD LSM Independent Brigade Nusantara Kabupaten Karo, John J Ginting SH, dana obat-obatan tersebut sudah ditampung dalam APBD 2013. Dikuatkan lagi, permasalahan honorer dan Pegawai Harian Lepas (PHL) di RSU Kabanjahe beberapa waktu lalu terkait dugaan pemberian upeti terhadap dr Jasura Pinem yang saat masih menjabat sebagai Plt. Terkait kebobrokan RSU Kabanjahe dikuatkan Kasi Humas RSU Kabanjahe Dr. Ria Putra Purba. Dia mengatakan bahwa dirinya juga sering membeli obat ke apotek itu, tapi tidak ada (kosong). “Masalah obat-obatan bukan kita yang menentukan, tapi pihak PT Askes yang mengatur. Saya juga sering beli obat ke situ tapi tidak ada,” ujar Kasi Humas sembari berjalan keluar menghindari kamera. (LAMS)

Kota Pinang-andalas Bertempat di Aula Pemkab Labuhanbatu Selatan (Labusel), Sekda Zulkifli SIP MM pimpin rapat koordinasi (Rakor) dengan beberapa SKPD Labusel untuk persiapan menghadapi ujian CPNS 2013 Kabupaten Labusel. Rabu (30/10). Dalam rakor tersebut, yang menjadi substansi merupakan tentang pembagian tugas kepada Ka SKPD dan pejabat yang terkait mengenai juknis dan juklak serta sejauh mana wewenang panitia Pemkab. Pemkab Labusel selaku panitia akan melakukan pengantaran dan penjemputan naskah soal ujian CPNS dan LJK 2013 dari Aula Pemkab Labusel menuju lokasi ujian yang telah ditentukan sebelumnya. Sekdakab Labusel, Zulkifli SIP menyampaikan, untuk proses pengawasan dalam hal ini diserahkan kepada Badan Pengawas Keuangan Pembangunan (BPKP) yang ditunjuk Menpan sebagai pengawas pelaksanaan ujian di kabupaten/ kota. Namun tim pengawas dari BPKP akan berkoordinasi dengan panitia Lokal dan pihak kepolisian jika terdapat kecurangan – kecurangan selama proses ujian berlangsung. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daearah (BKD) Labusel, Zainuddin mengatakan, selain pengawas dari BPKP, tes ujian CPNS yang diikuti 5.017 peserta tersebut nantinya juga ada sub tim pengawas dari pihak kabupaten/ inspektorat dan bersedia berkoordinasi sesuai dengan tupoksi. “Nantinya juga akan ada pemantau luar yang berdasarkan hasil rapat, kemungkinan besar akan berada di pundak panitia Pemkab. Sesuai dengan rakor persiapan pelaksanaan ujian, dengan beberapa SKPD,” ungkapnya. (JW)

108 PPL Se-Kecamatan Kabanjahe Dilantik Tanah Karo-andalas Pemilu adalah milik masyarakat. Jadi dalam memberikan hak suaranya, masyarakat harus dimudahkan, atau merdeka dalam menggunakan hak suaranya. Pengawas Pemilu harus aktif mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Harus ditegaskan (disosialisasikan) kepada masyarakat, bahwa keberhasilan Pemilu tanggung jawab bersama. Salah satu ruang demokrasi tertinggi di negeri ini adalah dalam memilih wakil-wakil rakyat mulai dari DPRD Kabupaten Karo, Provinsi Sumut, DPD dan DPR-RI. Demikian paparan Ketua Panwaslu Kecamatan Kabanjahe, Robert Tarigan, SH dalam arahannya saat pelantikan Petugas Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) se-Kecamatan Kabanjahe di Kantor Panwaslu Jalan Kampus UKA, Kabanjahe, Rabu (30/10). Dikatakannya, setiap tahapan Pemilu ternyata memiliki dinamikanya sendirisendiri dengan efeknya yang spesifik pula. Kepekaan dan kesigapan menghadapinya akan sangat menentukan kwalitas proses maupun hasil dari perhelatan akbar lima tahunan ini, baik secara parsial tahapan per tahapan maupun pelaksanaannya secara utuh. Prinsip Pemilu, bagaimana menjaga dan mencerdasakan pemilih. “Disamping mengawasi, kita juga harus berperan aktif meningkatkan dan mencerdaskan animo pemilih yang akan menggunakan hak suaranya,” ujar Robert Tarigan SH didampingi Komisioner Panwaslu Drs Marhaen SH dan Bertha Br Ginting SH. Dia berharap rekan-rekan Pengawas Pemilu, aktif mengikuti tahapan Pemilu 2014 yang sekarang sedang dalam pencermatan/audit Daftar Pemilih Tetap (DPT) sesuai instruksi Panwaslu Kabupaten Karo."Kunci keberhasilan pemilihan terletak pada DPT, karena valid atau tidaknya data disajikan PPK dan jajarannya dalam laporan DPT merupakan ujung tombak keberhasilan suatu pemilihan,"tegasnya. Dikatakan, pengawas lapangan harus bisa menjembatani/menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi di lapangan, mengingat mereka merupakan ujung tombak pengawas Pemilu bersinggungan langsung dengan masyarakat. PPL diminta memahami semua peran, tugas, dan wewenangnya. (LAMS)

Pangulu Terpilih Nagori Marihat Baris Dilantik

Tinjau Tinjau-Tim Ditjen Bina Bangda Kemendagri meninjau beberapa proyek pembangunan yang sedang dan telah berjalan di Desa Cikaok didampingi Kadis PU Ir Mahadi Simanjuntak MM MSi.

Simalungun-andalas Pangulu terpilih di Nagori Marihat Baris Kecamatan Siantar Simalungun, Rabu (30/10) dilantik. Pelaksanaan pelantikan dihadiri Asisten 1 Pemkab Simalungun Hendra SSos, para staf Kantor Camat Siantar, keluarga Pangulu yang dilantik serta undangan lainnya. Pada kesempatan itu, Pangulu

terpilih Hadiwijaya diangkat sumpahnya oleh Kepala KUA Kecamatan Siantar dilanjutkan dengan pengambilan sumpah serta penandatanganan pelantikan. Pidato tertulis Bupati Simalungun dibacakan Hendra SSos. Menurut bupati, Pangulu adalah ujung tombak pemerintahan di Nagori. Untuk itu bagi Pangulu yang baru dilantik agar dapat menjalankan

roda pemerintahan di Nagorinya dengan baik. Sementara, Ketua Asosiasi Pangulu Kecamatan Siantar Jamaluddin Silalahi mengatakan, Pangulu harus dapat mengayomi tugasnya dengan baik. Jangan karena gaji yang diberikan bupati sebesar Rp 1,5 juta sangat sedikit dibanding dengan tugas diemban tidak sebanding lantas

membuat kinerja menjadi menjadi lemah. "Pangulu sebagai ujung tombak harus mampu berbuat dengan baik," katanya seraya membandingkan dengan dia dengan mengatakan, gaji itu memang diterima utuh, tapi sampai di mana kekuatan satu setengah juta itu setiap harinya ada rantangan yang datang. (LN)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Sri Masana SSos LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Badruddin DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba, Jasa Lubis TANJUNG MORAWA: Dapot Raja Situmorang SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare, Lintong Saragih KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul PERDAGANGAN: Zoel Sinaga, P.Pangaribuan LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Bukhari Tolus LANGSA: Ruslan BLANGPIDIE: Adi Sadana LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH UTARA: Effendi Nurdin.


SUMATER UTARA

Kamis 31 Oktober 2013

harian andalas | Hal.

13

Izin PT Palmaris Raya Madina Harus Dicabut !

andalas | andi siregar

BANTUAN– Kadis Perindagkop Humbahas Drs JW Purba didampingi salah satu perajin rotan tengah menerima bantuan dari Kementerian Perindustrian oleh Dirjen UKM Wilayah I Sumut.

Kementerian Perindustrian Bantu Perajin Rotan di Humbahas Dolok Sanggul-andalas Kementerian Perindustrian melalui Dirjen UKM wilayah I Sumut, berikan bantuan 4 set alat kerajinan kepada perajin rotan dan bambu di Kecamatan Tarabintang, Kecamatan Parlilitan dan Kecamatan Pakkat, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas). Demikian disampaikan Kadis Perindustrian, Perdangan dan Koperasi (Perindagkop) Humbahas, Drs JW Purba kepada wartawan, Selasa (29/10) di

Kantor Dekranasda Dolok Sanggul. Dikatakan, bantuan peralatan kerajinan berupa alat pengorengan maupun kompresor dan perlengkapan lainnnya, bertujuan untuk memacu pertumbuhan wira usaha baru. Dampak dari bantuan peralatan itu, akan mempengaruhi produksi dan kualitas kerajinan, dengan harapan mampu bersaing dengan produksi kerajinan rotan daerah lain. Dengan jaminan kualitas dan standar mutu itu,

Kapolres Diminta Usut Teror Pasca Pilkada Dairi Sidikalang-andalas Wakil Ketua DPRD Ir Hisar Benpa Nababan minta Kapolres Dairi AKBP Donny Damanik, mengusut tuntas kasus teror dan intimidasi terhadap warga pasca Pilkada 10 Oktober 2013. Seperti dialami keluarga Amer Sitohang (63)/ Helmina Nainggolan (66) warga Desa Lae Hole Kecamatan Parbuluan. Responsifitas amat dibutuhkan guna menjamin masyarakat nyaman di rumah dan menjalankan aktivitas masingmasing."Kalau di rumah saja, penduduk merasa terancam, bagaimana daerah ini bisa bangkit ? Rakyat butuh perlindungan konkrit," tegas Benpa, Rabu (29/10), saat menerima keluhan dari Amer Sitohang bersama istrinya Helmina Nainggolan seputar pelemparan terhadap kediaman keluarga mereka. Ketua DPC PDI Perjuangan ini menduga, aksi itu memiliki hubungan kuat terhadap kontestasi politik kemarin. Apalagi, Amer adalah saksi yang diajukan pasangan calon kepala daerah Drs Parlemen Sinaga MM-Dr Reinfil Capah MKes ke sidang dugaan pelanggaran kode etik di DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu) Jakarta belum lama ini. Menurutnya, perbedaan pendapat dan pilihan meru-

pakan hak azasi sebagai penghormatan terhadap demokrasi. Seseorang tidak boleh dipaksa untuk memilih kandidat tertentu walau calon itu adalah keluarga. Dalam penguatan hak-hak sipil, tidak boleh terjadi tekanan apalagi kriminal. Soal pilihan, itu bersifat rahasia dan diatur dalam undangundang. Bagaimana bangsa ini bergerak maju kalau karena perbedaan pandangan politik justru berbuah petaka? Ada asap pasti karena ada api. Disinyalir, ada oknum elit menitip pesan membuat keresahan. Di rumah Benpa di Desa Sitinjo II Kecamatan Sitinjo, Amer Sitohang menyebut, kediamannya dilempar batu, Selasa (29/10) masing-masing pukul 00.30 WIB dan 02.00 WIB. Setiap lemparan batu terjadi dua kali mendarat di atap rumah. Dia yakin, aksi dilakukan dari jarak dekat agar sesuai target. Dia kesal, kala kejadian, di sekitarnya ada aparat penegak hukum namun tak memberi tanggapan “Ini ekses Pilkada,” ujar Amer menambahkan dirinya sudah bermukim selama 40 tahun di sana. Menyusul gangguan itu, dua perempuan berstatus kost di kediamannya berprofesi guru di SMK Lae Hole memilih minggat. Dia merelakan keduanya demi kenyamanan. Amer mengatakan, akan melaporkan kasus menimpanya ke polisi. (GOL)

Polres Taput Bantah Jadi Beking Judi Togel Tarutung-andalas Pihak Kepolisian Resort (Polres) Tapanuli Utara membantah telah menjadi beking atau pihak keamanan dalam peredaran judi jenis kupon putih atau lazim disebut toto gelap (togel) di daerah itu. Ditegaskan, sampai kapanpun, semua jenis perjudian tak terkecuali jenis togel, Polres Taput tidak akan mentoerirnya. Dari informasi dihimpun andalas, Rabu (30/10) menyebutkan, hampir di setiap kecamatan se-Tapanuli Utara, aktivitas judi togel masih terlihat beroperasi. Sehingga tudingan kepada aparat keamanan, yaitu Polres dan TNI sebagai beking di balik maraknya aktivitas ini merebak dikalangan masyarakat. Menurut pengakuan salah satu sumber informasi yang layak dipercaya mengungkapkan, kemungkinan besar adanya oknum aparat dibalik maraknya aktivitas peredaran judi togel di Taput, bisa masuk akal. Sebab, walau sering dirazia na-

mun setelah itu pelakunya tetap muncul kembali. Seolah tidak ada efek jera atau rasa khawatir menjalankan atau menjajakan judi kupon putih tersebut kepada masyarakat. “Kalau bukan karena dibekingi atau ada oknum aparat di balik praktik jugi togel ini. Mana mungkin sampai sekarang bisa beroperasi, bahkan makinmarak,”sebutsumber. Namun, tudingan dialamatkan tersebut langsung dibantah pihak Polres Taput. Sebab, pihak kepolisian dalam hal ini Polres Taput tetap konsisten dalam memberantas semua jenis perjudian, tak terkecuali jenis judi togel. “Kita tidak bisa menerima, jika adayangmenudingPolresTaput berada dibalik maraknya judi togel di daerah ini. Sebab, sampai kapanpun,jangankanyangkatanya menjadibeking,untukmentolerir setiappelanggaran hukum di daerahinisaja,kitatidakakanmau,” tegas Kapolres Taput, AKBP Verdy Kalele,SIk melalui Kasubbag Humas Aiptu W Baringbing, Rabu (30/10).(HOT)

pemerintah akan menggandeng investor untuk pemasaran. Untuk pangsa pasar, konsumen lokal juga akan menjadi target pasar. Diimbau instansi maupun sekolah sekolah di Humbahas agar menggunakan kursi rotan, di samping lebih efesien harganya akan terjangkau. "Imbauan akan lebih dikuatkan melalui surat Bupati Humbahas, sebagai bentuk dukungan dan kecintaan kepada kerajinan rotan dan bambu,”katanya.(AND)

Terharu, Pembentukan Protap Disetujui DPR Tarutung-andalas Salah seorang pejuang pembentukan Provinsi Tapanuli (Protap) Rijon Manalu, sangat terharu mendengar kabar adanya usulan Badan Legislatif (Baleg) DPR RI di Jakarta untuk sebanyak 65 usulan pemekaran, termasuk di dalamnya Provinsi Tapanuli. Sebab, menurutnya, sudah lama menunggu kabar atas hasil perjuangannya selama ini dari pemerintah pusat. "Sebagai orang yang pernah memperjuangkan agar Provinsi Tapanuli dibentuk, saya menangis terharu mendengar kabar itu dari Baleg DPR RI di Jakarta atas 65 daerah usulan pemekaran, termasuk di dalamnya Propinsi Tapanuli," kata Rijon Manalu kepada andalas melalui sambungan selular, Rabu (30/10). Dikatakan Rijon, dirinya sudah lama tidak ada mendengar kabar atas perjuangan yang pernah mereka lakukan dalam mempertahankan pembentukan Protap semenjak peristiwa tragis di Gedung DPRD Sumut Februari 2009 silam yang menelan korban jiwa Ketua DPRD Sumut, Drs H Azis Angkat. "Namun, baru sekarang ada kabar baik kita dengar dari dari Baleg DPR RI yang akan memaripurnakan tentang usulan pemekaran daerah yang sudah masuk kepada mereka. Jadi, mudah-mudahan usulan itu menjadi kenyataan sehingga perjuangan kita lakukan selama ini tidak siasia",sebutnya. Rijon mengharapkan, jika nanti Protap sudah terbentuk agar benar-benar dikelola sumber alamnya sehingga bisa menjadi daerah yang maju demi kemaslahatan masyarakat Taput.Jika perjuangan pembentukan Protap menjadi kenyataan, diharapkan agar semua elemen terkait saling bersinergi menyambut kelahiran Protap. "Jangan ada terprovokasi. Mari kita bangun solidaritas demi Tapanuli/ Bona Pasogit untuk lebih maju,"kata pria yang pernah masuk bui karena memperjuangkan pembentukan Protap. Dia juga berpesan kepada Gubernur Sumatera Utara, H. Gatot Pujonugroho agar jangan ragu-ragu menetapkan dukungan khususnya termasuk dalam bantuan dana dari Provinsi Sumut selaku provinsi induk sebagaimana amanah undang-undang. "Dengan terwujudnya Protap, masyarakat Tapanuli semakin terbuka ruang untuk berkarya dengan mandiri, akselerasi pembangunan akan dirasakan masyarakat" jelasnya.(HOT)

Panyabungan-andalas Anggota Komisi II DPRD Mandailing Natal, Ir Ali Mutiara Rangkuti menegaskan, Pemkab Madina seharusnya sudah tidak mempunyai alasan mempertahankan segala perizinan beroperasinya PT Palmaris Raya. "Semua Izin Palmaris seharusnya sudah dicabut,” tegas Ali kepada andalas di sela kegiatannya di Panyabungan, Selasa (29/10). Dikatakan, secara institusional, sikap DPRD dalam hal masalah PT Palmaris Raya sudah ‘clear’. Hal tersebut telah ditunjukkan melalui Keputusan DPRD Mandailing Natal Nomor 170/01/KPTS/ DPRD/2013 tentang Rekomendasi terhadap PT Palmaris Raya, tertanggal 3 Januari 2013. Rekomendasi tersebut memuat 11 butir pokok rekomendasi penyelesaian masalah PT Palmaris Raya, yang subtansial merangkum tiga hal pokok. Yakni : (1) Mencabut semua perizinan PT Palmaris Raya; (2) mengatur dan memediasi proses

pengembalian hak-hak masyarakat dan lahan cadangan berada dalam hak pengelolaan instansi Pemerintah terkait; dan (3) Memfasilitasi proses kepemilikan lahan masyarakat yang belum ada (sertifikatnya-red). “Tak ada lagi perdebatan pada tingkat DPRD dalam pers-

oalan ini. Keseluruhan fakta dan data terkait permasalah PT Palmaris ini telah ditelusuri dan diuraikan lewat Pansus yang dibentuk DPRD dan telah bekerja pada akhir tahun 2012 lalu."Jadi dalam hal ini, DPRD secara institusi sebenarnya tinggal menunggu good

Ir Ali Mutiara Rangkuti

will dari pemerintah kabupaten untuk menindaklanjutinya,”tegas Ali. Ali Mutiara mengingatkan Pemkab Mandailing Natal agar tidak lagi menunggu masyarakat datang berduyunduyun melakukan unjuk rasa untuk menindaklanjuti rekomendasi ini. “Sudah cukup banyak korban dalam perjalanan masalah PT Palmaris Raya ini sejak tahun 2006," katanya. Jadi, tambah Ali Mutiara, sangat arif jika kita tidak lagi ‘memaksa’ masyarakat turun ke jalan dengan meninggalkan kegiatannya dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari, hanya untuk permasalahan yang berlarut-larut ini. DPRD pun saat ini nampaknya tak cukup hanya menunggu dalam artian secara pasif. Dalam waktu dekat Komisi II juga akan berusaha mendorong secepatnya pembentukan tim pengawas terhadap tindak lanjut rekomendasi ini. "Pengawalan terhadap tindak lanjut rekomendasi ini mutlak diperlukan, agar masyarakat juga tidak melihat DPRD hanya mampu bekerja sebatas di atas kertas,”ungkap Ali. (JBL)

DI PEMERINTAHAN KABUPATEN TAPANULI TENGAH

Ribuan Peserta Tes Tertulis CPNS Padati Pengambilan Nomor Pandan-andalas Ribuan peserta tes tertulis Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemerintahan Kabupaten Tapanuli Tengah (Pemkab Tapteng) dari berbagai kabupaten/ kota se-Provinsi Sumatera Utara. Bahkan dari provinsi lain di luar Sumatera Utara, turut memadati tahapan pengambilan nomor ujian yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Pandan. Kabid Program dan Latihan BKD Tapteng Drs Syamsir Hutabarat, kemarin, kepada andalas mengatakan, 9.826 peserta akan mengikuti ujian tes tertulis CPNS. Dari 9.826 peserta tersebut, peserta terbanyak yaitu formasi kebidanan sejumlah 2004 orang, sedangkan jatah diperlukan hanya 11. Dan terendah yaitu S.1 Kehutanan sebanyak 6, sementara jatah 1 orang. "Walau demikian, hingga saat ini, peserta yang sudah mengambil nomor sudah lebih dari 6000 ribuan orang,"ungkapnya. Jadwal pengambilan nomor telah dibuka mulai hari Senin, 28 Oktober 2013, dan akan berakhir Kamis 31 Oktober 2013. Sengaja lebih awal dari pelaksanaan tes akan digelar serentak tanggal 3 November mendatang, pada pukul 09.00 WIB untuk mematangkan lokasi pada setiap peserta. Mengingat jumlah peserta tes mengalami peningkatan dua kali lipat dari tahun-tahun sebelumnya. Lokasi pelaksanaannya akan akan digelar di 56 titik, dengan jumlah ruangan 492 ruangan, tersebar di

andalas | anggiat p tambunan

PADAT– Ribuan peserta tes tertulis CPNS Pemkab Tapteng, padati pengambilan nomor ujian dilaksanakan di Gedung Serba Guna Pandan. empat kecamatan, yakni Kecamatan Pandan, Sarudik, Tukka, dan Badiri. Sementara itu, Kepala BKD Tapteng Drs Rahman Situmeang mengimbau seluruh peserta tes CPNS yang telah menerima kartu nomor peserta tes tertulis CPNS,

agar segera meninjau lokasi tempat ujian dilaksanakan. Dan agar hatihati dalam pengisian data di LKJ, sehingga bila kelak berhasil, datanya sudah valid. Ditambahkan, tanggal 3 November bertepatan Minggu, maka peserta diharapkan kehadirannya

lebih awal. Hal ini, mengingat kendaraan yang beraktivitas pada hari itu sangat minim. "Para peserta diharapkan menjalankan tes tertulis sesuai dengan tata tertib ujian, dan menjaga kekondusifan agar perlaksanaan ujian berjalan dengan baik," pungkas Rahman Situmeang. (AT)

Rehab Jalan Desa Sanggalima Selesai Dikerjakan

KPU Dairi Belum Tetapkan Zona Pemasangan APK Sidikalang–andalas Panwaslu Kabupaten Dairi mengaku belum dapat melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) peserta pemilu tahun 2014 sebagai tindak lanjut peraturan KPU Nomor 15 tahun 2013 , karena KPU Dairi belum menetapkan zona kampanye. Demikian dikatakan Ketua Panwaslu Kabupaten Dairi Hotmanita Capah, SH didampingi anggota Gabarel Sinaga kepada andalas di kantornya, Rabu (30/10). Hotmanita menjelaskan, Panwaslu telah dua kali mengirim surat kepada KPU Dairi terkait penetapan zona kampanye dimaksud. “Surat pertama dikirimkan kepada KPU tertanggal 15 Oktober 2013 yang intinya meminta KPU berkoordinasi dengan Pemkab Dairi untuk segera menetapkan zona kampanye. Kemudian disusul surat kedua tanggal 23 Oktober 2013, namun sampai saat ini Panwaslu belum mendapatkan surat balasan dari KPU”, terangnya. Dari sisi waktu terbitnya PKPU 15 tahun 2013 sudah

bukan barang baru dan diberbagai daerah panwaslu sudah action dan melakukan penertiban, tapi di Dairi zonanya belum ditetapkan. "Terus bagaimana kita mau memberikan rekomendasi sebagaimana diminta pada PKPU nomor 15 tersebut. Kalau zona kampanye saja belum ditetapkan, bagaimana kita tahu wilayah mana saja yang boleh atau tidak boleh untuk pemasangan alat peraga kampanye itu,"tambah Gabarel. Hotmanita Capah juga menyebutkan, penetapan zona penempatan alat peraga kampanye mendesak untuk segera disosialisasikan khususnya kepada Partai politik peserta Pemilu tahun 2014 untuk selanjutnya diteruskan kepada caleg parpol masingmasing, sehingga ke depan tidak ada complain saat dilakukan penertiban karena “caleg yang melanggar zona kampanye bisa dikenakan sanksi diskualifikasi, jadi sedini mungkin harus disosialisasikan sehingga tidak ada kesan caleg diumpani,” katanya

menyesalkan lambanya KPU menetapkan zonasi. Sementara itu, Ketua KPU Dairi Veryanto Sitohang yang dikonfirmasi, Rabu (30/10) melalui sambungan seluler membenarkan kalau zona kampanye belum ditetapkan. “Belum, saat ini masih sedang koordinasi dengan pihak terkait,”tulis Veryanto dalam balasan SMS-nya kepada andalas. Sementara itu, ditanyakan seputar ambang batas jadwal penetapan DPT, Hotmanita Capah mengaku KPU Dairi belum ada mengundang Panwaslu melakukan perbaikan, bahkan DPT diterima Panwaslu Dairi dari KPU pada Selasa (29/10) adalah DPT hasil pleno terbuka KPU Dairi Jum’at (18/ 10). “Kemarin kita mendatangi KPU untuk meminta DPT, tapi yang diserahkan adalah DPT hasil Pleno 18 Oktober, yang ditolak oleh partai politik,” sebutnya. Hotmanita tidak menampik kalau dalam pencermatan dilakukan pihaknya masih ditemukan sejumlah masalah

dalam DPT Dairi. Dijelaskan, berdasarkan Rapat koordinasi Komisi II DPR-RI dengan Bawaslu Sumut yang juga diikuti devisi pengawasan Panwaslu Dairi, Sudarno Angkat di Medan Selasa (29/10) lalu disebutkan kalau batas akhir penetapan DPT di Kabupaten Dairi adalah sampai Jumat (1/11) mendatang. “Pada tanggal 1 November lusa, KPU Dairi sudah harus menetapkan DPT karena secara nasional penetapan akan dilakukan pada tanggal 4 November,”sebutnya. Sebelumnya, rapat Pleno terbuka KPU Dairi Jum’at (18/ 10) lalu tentang Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu legislatif tahun 2014, mendapat penolakan dari 9 parpol peserta Pemilu 2014 karena dinilai bermasalah. Partai Demokrat, NasDem, PDIPerjuangan, Gerindra, PKB, PAN, PPP, PBB dan PKPI, menolak keputusan rapat Pleno KPU Dairi yang menetapkan pemilih sejumlah 205.218 jiwa, terdiri dari 100.908 pemilih laki-laki dan 104.310 pemilih perempuan.(GOL)


Kamis 31 Oktober 2013

ACEH MEMBANGUN

harian andalas | Hal.

14

Pejabat Agara

Terlibat Illegal Logging Mulai Disidang Aceh Tenggara-andalas Sidang kasus lllegal logging di kawasan Hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) yang melibatkan anggota DPRK dan Kepala BPBD, berlangsung di Pengadilan Negeri (PN) Kutacane dengan menghadirkan beberapa saksi, Rabu (30/10). Pada sidang kali ini, kedua tersangka kasus perambahan hutan TNGL, Rahmat Hidayat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Agara dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Rajadun Desky Kapala BPBD Agara itu hadir dalam sidang yang dipimpin Wakil Ketua Pengadilan

Kutacane Pandu K Harahap serta dua anggotanya dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Azza Putra. Pantauan andalas, pada sidang itu tiga saksi untuk pemeriksaan Rahmat Hidayat turut hadir dalam memberikan keterangan. Ketiga saksi yang dimintai keterangan tentang bukti lokasi lahan Rahmat di wilayah Hutan TNGL yaitu M Ali, Hasanuddin dan Ibrahim. Dalam penjelasannya Ali mengatakan, terkait kasus perambahan hutan di sekitar kawasan Hutan TNGL Aceh Tenggara, mengakui sudah pernah diperiska oleh tim Polda Aceh di kantor BTNGL sebelum ada persidangan ini. Ali juga membenarkan, jika Rahmat memang memiliki lahan perkebunan sekitar 8 hektare di wilayah TNGL. Dia menambahkan, lahan milik Rahmat itu ditanami kelapa sawit, coklat dan lainnya. Hasanuddin, dalam keteranganya selaku saksi dalam kasus Ilegal

loging yang melibatkan salah seorang anggota DPRK Agara dan Kepala BPBD, tersebut mengakui bahwa Rahmat memiliki lahan di Kompas dan Alur Baning Kecamatan Babul Rahmah. Bahkan tanaman coklat milik terdakwa sudah berubah. Ketua Pengadilan Negeri Kutacane Achmad Satibi SH MH andalas mengtakan, berkas Ir Khairul Anwar Kepala Dinas Bina Marga Dan Cipta Karya (BMCK) Aceh Tenggara yang juga terlibat salah satu tersangka dalam kasus perambahan hutan di sekitar kawasan Hutan TNGL. Terkait Illegal loging yang melibatkan Kadis BMCK Aceh Tenggara, saat ini juga telah dilimpahkan pihak Kejaksaan Negeri Kutacane ke pihak Pengadilan Negeri setempat. Tetapi Pengadilan Negeri kutacane, belum melakukan sidang terhadap terdakwa Ir Khairul Anwar karena Jaksa Penuntut Umumnya (JPU) masih berada di Banda Aceh. (AGS)

178 Karung Lembaran Soal CPNS Tiba di Aceh andalas/anuar syahadat

TIK AR GA TIKAR GAYYO -Kabupaten Gayo Lues merupakan salah satu daerah di Aceh yang dikenal dengan kerajinan tikar. Setiap kali ada pameran, Pemerintah Gayo Lues memamerkan berbagai jenis tikar yang dibuat oleh perajin tikar di daerah itu. Maka tak heran kalau Tikar Gayo merupakan salah satu daya tarik bagi wisatawan asing dan local yang dating berkunjung ke daerah tersebut.

DPRA Surati Gubernur Terkait Wali Nanggroe Banda Aceh-andalas Dewan Perwakilan Rakyat Aceh menyurati gubernur terkait rencana penobatan Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe. "Suratnya sudah dikirim 29 Oktober lalu. Dalam surat itu kami pertanyakan masalah panitia penobatan wali nanggroe," kata Ketua DPRA Hasbi Abdullah di Banda Aceh, Rabu. Ia mengatakan, penobatan wali nanggroe direncanakan pada Desember 2013 yang digelar dalam sidang paripurna istimewa, namun DPRA belum bisa menjadwalkan tanggalnya karena belum ada panitia penobatan. "Kami belum bisa menjadwalkan

sidang paripurnanya, karena harus ada panitianya yang ditetapkan berdasarkan surat keputusan Gubernur Aceh," kata dia. Menyangkut dengan susunan organisasi Lembaga Wali Nanggroe, Hasbi Abdullah mengatakan sudah ditetapkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara beberapa waktu lalu. "Jabatan kepala sekretariat Lembaga Wali Nanggroe adalah eselon dua atau setara dengan kepala dinas di lingkungan Pemerintah Aceh," kata Hasbi Abdullah. Sebelumnya, Tgk Syafi'I Hamzah, anggota DPRA dari Fraksi Partai Aceh mempertanyakan

kapan pengukuhan atau penobatan Wali Nanggroe. "Kami ingin mempertanyakan sejauh mana rencana pengukuhan Wali Nanggroe, karena sampai sekarang kami tidak tahu kapan acara itu digelar," tanya Syafie Hamzah. Menurut dia, yang dipertanyakan itu bagaimana mekanisme dan anggaran pengukuhannya serta siapa saja yang diundang pada pengukuhan itu. "Masalah persiapan pengukuhan wali nanggroe juga harus disampaikan kepada publik, sehingga masyarakat mengetahuinya," ujar Syafi'I Hamzah yang juga politisi Partai Aceh. (ANT)

Kab/Kota Diminta Limpahkan Sebagian Wewenang ke Kecamatan Banda Aceh-andalas Sekda Aceh Dermawan meminta pemerintah kabupaten dan kota di provinsi itu agar melimpahkan sebagian wewenangnya kepada kecamatan, sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih cepat, efektif dan efesien. "Sesuai Permendagri Nomor 4 tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan Administrasi Terpadu Tingkat Kecamatan maka kita minta kabupaten dan kota melimpahkan sebagian wewenangnya kepada pemerintah kecamatan," katanya di Banda Aceh, Rabu. Sekda Aceh Dermawan pada rapat kerja camat se Aceh tahun 2013, ia mengatakan reformasi birokrasi dan otonomi khusus di Aceh telah membuat posisi camat

mengalami perubahan dalam sistem Pemerintahan. "Artinya, camat yang dulu sebagai pusat dalam menjalankan tugastugas dekonsentrasi namun kini beralih menjadi perangkat daerah yang hanya memiliki wilayah kerja dalam lingkungan wilayah kecamatan," katanya menambahkan. Perubahan tersebut menuntut camat untuk berperan lebih menonjol d ibidang pelayanan kepada masyarakat, kata Dermawan. "Diharapkan mulai tahun 2014 pelimpahan kewenangan sudah diberikan, sehingga kecamatan memiliki sejumlah kewenangan dalam memberi pelayanan langsung kepada masyarakat. Kebijakan itu merupakan salah satu bentuk penyederhanaan birokrasi

sebagaimana misi reformasi birokrasi," kata dia menambahkan. Pemerintah Aceh, Sekda menyatakan terus mengevaluasi terhadap kabupaten/kota yang sudah maupun yang belum melimpahkan kewenangannya kepada kecamatan. Dari hasil evaluasi yang dilakukan, lanjutnya, memang belum semua Pemerintah kabupaten dan kota yang telah melimpahkan kewenangannya kepada kecamatan. Dari 23 kabupaten/kota di Aceh baru 13 yang melaksanakan pelimpahan kewenangan tersebut. "Hasil evaluasi kami dari 13 kabupaten/kota itu ternyata baru Aceh Utara yang sangat serius menjalankan program PATEN," katanya menambahkan. (ANT)

Banda Aceh-andalas Sebanyak 178 karung lembaran soal ujian tulis beserta lembaran jawaban calon pegawai negeri sipil atau CPNS khusus dari kategori honorer tiba di Kantor Pos Banda Aceh. "Benar, kami sudah menerima 178 paket atau karung lembaran soal dan jawaban ujian tulis CPNS. Paket ini diterima dua tahap, Senin dan Selasa kemarin," kata Kepala Kantor Pos Banda Aceh Ahmad Yani di Banda Aceh, Rabu. Ia mengatakan, 178 karung lembaran soal dan jawaban tes CPNS seberat tiga ton lebih itu dikirim dari percetakannya di Kudus, Jawa Tengah melalui pesawat udara, Garuda Indonesia.

Selanjutnya, kata dia, paket soal dan lembaran ujian tulis CPNS tersebut diserahkan kepada panitia seleksi daerah. Panitia tersebut akan mendistribusikannya ke 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh. "Sesuai dengan alamat pengirimannya, 178 karung paket pos ini hanya sampai di Banda Aceh. Kami akan membuat berita acara serah terima barang dengan panitia daerah," kata Ahmad Yani. Sekretaris Panitia Seleksi CPNS Daerah Provinsi Aceh TA Rasyid mengatakan soal dan lembaran ujian yang dikirim menggunakan jasa PT Pos tersebut akan didistribusikan ke 23 kabupaten/ kota. "Ini soal dan lembaran jawaban

khusus untuk CPNS dari honorer bukan untuk materi ujian CPNS yang pendaftarannya dibuka beberapa waktu lalu. Ujiannya berlangsung 3 November mendatang," kata dia. Menyangkut dengan penyalurannya, kata dia, panitia kabupaten/kota akan mengambilnya sendiri. Kemudian, dengan pengawalan ketat aparat keamanan, paket soal dan lembaran jawaban ini dibawa ke daerah masingmasing. "Kami ingatkan bahwa soal dan lembaran jawaban ini harus tiba di tempat ujian pada 3 November 2013. Yang paling penting, soalnya yang sampai bocor," kata TA Rasyid. (ANT)

Banyak Pemilih Terdata di Dua Daerah Banda Aceh-andalas Kelompok Kerja (Pokja) Pemutakhiran Data Pemilih KIP Kabupaten/Kota se-Aceh, telah menuntaskan pembersihan data pemilih yang terdaftar ganda. Pembersihan data ganda ini dilakukan dalam rapat kerja (raker) yang berlangsung di Hotel Hermes Palace Banda Aceh, selama dua hari, Senin dan Selesai (28-29/10). Pokja Pemutakhiran Data Pemilih KIP Aceh Fauziah menyampaikan, data pemilih ganda yang banyak ditemukan dan dibersihkan adalah pemilih yang terdaftar di dua kabupaten/kota. Selain pemilih yang terdaftar di dua gampong, dua kecamatan, dan dua Tempat Pe-

mungutan Suara (TPS). “Untuk pembersihan data ganda antarkabupaten sudah selesai tadi sore (kemarin sore-red). Namun beberapa kabupaten/kota masih harus menyelesaikan pembersihan data ganda antarTPS, antargampong, dan antarkecamatan. Untuk hal ini, nanti masingmasing kabupaten/kota yang melakukannya,” kata Fauziah, kemarin. Pembersihan data ganda ini, kata dia, masih dapat dilakukan sampai penutupan portal Sistem Informasi Data Pemilih (Sidalih) pada 1 November 2013. Menurutnya, Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Provinsi Aeh kemungkinan akan berubah lagi.

“Dengan adanya pembersihan data ganda ini, jumlah DPT untuk Aceh kemungkinan akan berkurang. Namun jelasnya itu akan diketahui setelah dilakukan rekapitulasi seluruh data hasil pembersihan data ganda tersebut,” jelasnya. Ditambahkan, penyerahan berita acara hasil pembersihan data ganda ke KIP provinsi ini dijadwalkan 2 November 2013. “Kalau penetapan DPT yang lalu kita plenokan berdasarkan data manual, maka data yang nanti akan kita plenokan kembali adalah data Sidalih. Karena portal Sidalih dapat membaca data ganda secara otomatis,” ujarnya. (SN)

Dua Jemaah Haji Aceh Dirawat Banda Aceh-andalas Dua jemaah haji Aceh kembali dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi karena mengalami sakit. Masingmasing jamaah tersebut adalah Zulkarnain bin Sulaiman (54) yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 4 dan Syakuni binti Ahmad (55) kloter 6. “Sebelum dibawa ke rumah sakit sekitar pukul 11.00 Waktu Arab Saudi (WAS), kedua jamaah tersebut sempat dirawat di pemondokan,” kata Kabid Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag)

Aceh, Drs Herman MSc, kemarin. Ia mengatakan Zulkarnain yang merupakan warga Lhokseumawe mengalami sakit edema paru sedangkan Syakuni asal Aceh Utara belum diketahui pasti sakit yang dialaminya. Selain itu, Herman mengatakan dua jamaah haji yang tergabung dalam kloter 1 atas nama Asiah Beramat Adam binti Beramat (63) dan Asmaini Amat binti Amat (40) tidak dapat berangkat ke Madinah Selasa (29/10). “Kondisi keduanya tidak me-

mungkinkan untuk menuju ke Madinah karena masih dalam kondisi belum sehat. Apabila sudah sehat maka akan menyusul ke Madinah bersama kloter lainnya,” kata Herman. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Asiah warga Ulee Tanoh, Kecamatan Julok, Aceh Timur mengalami gagal ginjal kronis dan pembengkakan jantung. Sedangkan Asmaini warga Peureulak, Aceh Timur mengidap diabetes melitus dan kini keduanya masih dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi. (SN)

Aceh Kembangkan Jagung Hibrida 4.000 Hektare PEMERINTAH Aceh mengembangkan jagung hibrida di atas lahan seluas 4.000 hektare yang tersebar di 13 kabupaten/kota provinsi setempat sebasgai upaya meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat. Kepala Dinas Pertanian Provinsi Aceh Razali Adami di Banda Aceh, Rabu, mengatakan program pengembangan jagung hibrida yang ditanam di 13 kabupaten/ kota itu juga merupakan salah satu program nasional untuk percepatan swasembada pangan dan ketahanan pangan masyarakat di Indonesia. Ia mengatakan bahwa program penumbuhan dan pengembangan jagung hibrida merupakan bagian dari target

luas tanam komoditas di Provinsi Aceh pada tahun 2013 seluas 45.500 hektare. "Program pengembangan jagung hibrida di daerah itu juga mengoptimalisasi pemanfaatan lahan tidur yang tersebar di di sejumlah kawasan di daerah tersebut," katanya. Ada pun kabupaten/kota yang menjadi lokasi penanaman jagung hibrida di Aceh, adalah Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Gayo Lues dan Aceh Tenggara. Menurut dia, Program Percepatan Peningkatan Produksi Pangan (P6K) akan

menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di sektor pertanian di masa mendatang. "Adanya penumbuhan daerah baru untuk penanaman komoditas pertanian, seperti jagung, juga akan membuka kesempatan kerja baru bagi masyarakat di pedesaan," katanya. Ia menambahkan selain penumbuhan dan pengembangan kawasan jagung hibrida, Pemerintah Aceh juga mengalokasikan anggaran melalui APBA untuk pengembangan kawasan sentra jagung hibrida di lima kabupaten/kota seluas 800 Hektare dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 1.600 petani. (ANT)

illustrasi


SAMBUNGAN

Kamis 31 Oktober 2013

MK Tolak Gugatan Pilkada Batu Bara .........(Dari Halaman 1) calon perseorangan, namun tetap diloloskan termohon," kata Ikhwaluddin Simatupang Selain itu termohon juga dinilai meloloskan pasangan OK Arya-Harry meskipun keduanya tidak memiliki ijazah SD dan SMP. Serta termohon dinilai memanfaatkan program Sosialisasi Pilkada Batu Bara untuk mengajak murid SLTA di tujuh kecamatan agar memilik pasangan nomor urut enam tersebut. Termohon juga disebut-sebut menghalangi pemilih potensial pemohon dengan sengaja menahan atau tidak menyampaikan surat pemberitahuan waktu dan tempat pemungutan suara kepada pemilih pendukung pemohon. Sementara di sisi lain menurut pemohon pasangan OK AryaHarry juga melakukan politik uang dalam pilkada, mengerahkan

PNS dan aparatur pemerintah desa, melakukan intimidasi serta pemanfaatan kewenangan dan fasilitas pendidikan Pemerintah Kabupaten Batu Bara untuk mengarahkan murid SLTA seKabupaten Batu Bara, agar memilih pasangan petahana tersebut. "Dalam kartu peserta Jamkesmas ditempelkan stiker bertuliskan OK Batu Bara Sehat," kata Ikhwaluddin. Berdasarkan alasan-alasan tersebut, pemohon meminta mahkamah mengabulkan permohonan seluruhnya, menyatakan tidak sah dan batal berita acara rekapitulasi hasil penghitungan suara pilkada Kabupaten Batu Bara, serta mendiskualifikasi pasangan OK AryaHarry, sehingga pemohon atas nama Zahir-Suriono sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Batu Bara 2013.(ANT/BS/MA)

Akil Pernah Bersentuhan dengan Ganja .........(Dari Halaman 1) di Gunung Mas, Kalimantan Tengah, dan Lebak, Banten ini sebagai pengguna atau pemilik ganja tersebut. Untuk itu, BNN akan melakukan langkah assesment terhadap Akil oleh tim dokter Pusdokkes Mabes Polri. Jika hasil assesment menyatakan Akil sebagai pengguna, mantan politisi Partai Golkar ini terjerat pasal 127 UU Narkotika nomor 35 tahun 2009 dan terancam hukuman 4 tahun penjara atau menjalani rehabilitasi medis dan sosial. "Sesuai dengan UU ancaman hukuman pengguna maksimal 4 tahun, yaitu rehabilitasi. Namun kita masih melakukan langkah lebih lanjut sesuai dengan peraturan UU kita ketahui dekrimina-

lisasi yaitu bagi mereka yang terbukti sebagai pecandu murni nanti hasil dari rekomendasi dokter bisa dilaksanakan rehabilitasi," jelasnya. Sumirat menyatakan, BNN tidak akan berhenti pada pemeriksaan terhadap Akil. Sebagai lembaga negara yang menangani permasalahan narkoba, BNN akan mengusut tuntas kasus narkoba yang ditemukan di ruang kerja Akil ini hingga kepada sindikat dan pemasok narkoba tersebut. Sebelumnya, BNN melakukan pemeriksaan lanjutan dengan membawa narkotika tersebut ke laboratorium Pusdokkes Mabes Polri di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, untuk membandingkan DNA milik Akil dengan satu lintingan ganja bekas pakai yang ditemukan. (IN/BS/MA)

Proyek 10.000 MW Selesai 70 Persen Jakarta-andalas PT PLN (Persero) menargetkan proyek percepatan pembangunan pembangkit (fast track program/FTP) tahap pertama selesai sekitar 70 persen sampai akhir 2013. Direktur Konstruksi dan Energi Baru Terbarukan PLN Nasri Sebayang di Jakarta, Rabu (30/10) mengatakan, sampai saat ini, proyek FTP 1 dengan total kapasitas 9.975 MW yang selesai sebesar 5.707 MW. "Sementara, proyek pembangkit yang sedang komisioning sekarang ini berjumlah 2.115 MW dan konstruksi 2.119 MW," katanya. Secara keseluruhan, lanjutnya, proyek 10.000 MW tahap pertama akan selesai 2014. Dari proyek komisioning, menurut Nasri, target operasi pada 2013 sebanyak 1.175 MW dan 2014 970 MW. Proyek yang beroperasi sampai akhir 2013 di antaranya akan mengatasi defisit pasokan listrik di Sumut yakni PLTU Nagan

Raya Unit 1 berkapasitas 110 MW di Aceh. Penyelesaian proyek lainnya juga akan menambah kapasitas daya listrik, sehingga meningkatkan kehandalan pasokan. Di antaranya PLTU Tarahan di Lampung dan PLTU Tenayan di Riau. "Dengan demikian, penyelesaian proyek-proyek ini akan menekan risiko pemadaman listrik," katanya. Nasri menambahkan, proyek-proyek yang sedang tahap komisioning dan selesai 2013 lainnya adalah Tanjung Awar-Awar (Jatim), Tanjung Balai Karimun (Kepri), Pelabuhan Ratu (Jabar), Kendari (Sultra), Lombok (NTB), Sulteng Kendari, Kupang (NTT), dan Barru (Sulsel). Sementara, proyek komisioning, namun selesai 2014 antara lain Pelabuhan Ratu (Jabar), Tarahan Baru (Lampung), Bangka (Babel), dan Nagan Raya (Aceh). (ANT/IN/BS/MA)

Pegang Perut Hamil

Bisa Dipidana .........(Dari Halaman 1) wajar, tapi malah bisa berhadapan dengan hukum. Sejatinya aturan ini sudah lama diatur, tapi kasus yang barubaru ini terjadi membuat masyarakat di Pennsylvania baru menyadari bahwa memegang perut wanita hamil masuk dalam undang-undang pelecehan. Di Cumberland, Pennsylvania, seorang pria ditahan karena berulangkali memeluk dan membelai perut tetangganya yang sedang hamil. "Hal yang sangat wajar jika wanita hamil mengalami hal itu

(perutnya dipegang). Masalahnya adalah jika Anda dilecehkan, diganggu dan telah melewati batas, itu adalah pelanggaran, masuk dalam pasal pelecehan," jaksa Phil DiLucente. Pembahasan soal memegang perut perempuan yang sedang mengandung memang telah banyak dibahas di berbagai kolum etika dan blog banyak ibu, tapi bahwa tindakan itu bisa dijerat hukum menjadi hal yang baru. Tentu saja kejadian ini menghebohkan banyak orang serta menimbulkan perdebatan di berbagai media sosial. (IN/BS/MA)

harian andalas | Hal.

15

Soal Inalum, Sumut Diminta Bersabar .........(Dari Halaman 1) sahaan itu sudah harus beralih ke tangan Pemerintah. Pemerintah mengajukan perhitungan baru nilai buku pengambilalihan 58,87 persen tersebut senilai 558 juta dolar AS. Sebelumnya, Pemerintah Provinsi dan 10 daerah kabupaten-kota di Sumatera Utara menyatakan siap mengelola 58,8 persen saham Inalum. "Kami Pemprov Sumut dan kabupatenkota siap mengambil saham yang dimiliki oleh Jepang sebesar 58,88 persen," kata Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjo Nugroho. Alasan Pemda ikut mengelola Inalum karena ingin benar-benar merasakan manfaat dari sumber daya alam daerah itu setidaknya hingga 30 tahun ke depan. Dahlan Iskan menjamin pengelolaan PT Inalum tidak akan mengalami kendala terutama soal pasokan bahan baku pascapengambilalihan perusahaan itu mulai 1 November 2013.

"Pemerintah dan Komisi VI DPR sudah memberikan persetujuan akuisisi Inalum, sehingga BUMN sudah sangat siap mengelolanya," kata Dahlan. Menurutnya, sejauh ada keraguan dari sejumlah pihak bahwa Inalum jika dikelola BUMN akan mengalami kesulitan karena bahan baku selama ini didatangkan dari Australia, dan hanya cukup untuk satu bulan. "Ada juga yang meragukan Inalum nanti tidak bisa memasarkan produknya. Semuanya itu tidak betul," ujarnya. Mantan Dirut PT PLN menuturkan, pengadaan bahan baku justru sudah disetujui untuk satu tahun ke depan. Demikian juga hasil produksi Inalum dijamin dapat terserap pasar dalam negeri. "Selama ini 70 persen produksi di ekspor ke Jepang. Sekarang industri dalam negeri membutuhkan produk Inalum, dan sudah teken kontrak dengan perusahaan dalam negeri," ujarnya. Sekadar mengingatkan, Pe-

merintah provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan 10 kabupaten/kota yang ada di sekitar Danau Toba hanya akan mendapatkan jatah saham PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) sebesar 30 persen. Jika dikonversi dengan nominal rupiah, penyertaan saham itu sama dengan Rp2,8 triliun. Hal itu terungkap saat rapat di Komisi VI DPR dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Menperin MS Hidayat, dalam rapat Selasa (22/10) malam lalu di Senayan. Rapat yang digelar hingga menjelang tengah malam ini juga dihadiri Kepala Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan (BPKP) Mardiasmo, dan Gubsu Gatot Pujo Nugroho. Satu dari lima poin rekomendasi Komisi VI DPR mengatur pembagian saham antara pemerintah pusat dengan pemda. Salah satu poin juga memperkuat isi draf Peraturan Pemerintah (PP) yang menetapkan BUMN sebagai pengelola Inalum. Ketua Komisi VI DPR Air-

langga Hartarto menyebutkan, Komisi VI DPR menerima keinginan Pemprovsu beserta 10 pemerintah kabupaten/kota sekawasan Danau Toba/daerah berpartisipasi memiliki saham di PT Inalum."Dengan catatan kepemilikan pemerintah RI dipertahankan minimal 70 persen," ujar Airlangga. Dengan rekomendasi ini, keinginan Pemprov Sumut dan 10 kabupaten/ kota untuk mendapatkan 58,87 saham Inalum yang sebelumnya dikuasasi Nippon Asahan Alumunium (NAA) Jepang, kandas. Meski hanya mendapatkan 30 persen saham Inalum, Pemprov dan 10 kabupaten/kota harus menyiapkan dana sekitar Rp2,88 triliun untuk share saham itu. Ke10 pemkab/kota itu terdiri tujuh kabupaten/kota yang bersentuhan langsung dengan kawasan Danau Toba, yakni Taput, Tobasa, Samosir, Humbahas, Simalungun, Karo, dan Dairi. Sedang tiga kabupaten/kota di bagian hilir Danau Toba yakni Asahan, Batubara, dan Kota Tanjung Balai.

Dikesempatan itu, Gubsu Gatot Pujo Nugroho menyatakan siap berjuang mengawal realisasi saham Sumut. "Pemprovsu, dan 10 Kabupaten/kota se kawasan Danau Toba dan DAS Asahan akan kembali berkonsolidasi. Namun diupayakan sebesar-besarnya 30 persen saham itu menjadi milik daerah," ujar Gubsu. Gubsu turut didampingi para bupati/walikota, diantaranya Bupati Samosir Mangindar Simbolon, Wakil Wali Kota Tanjungbalai Rolel Harahap, Kepala Bappeda Sumut Riadil Lubis dan para kepala Bappeda se kabupaten/kota. Dalam rakor itu Gubsu juga mengingatkan agar apa yang menjadi rekomendasi bersama hendaknya dapat direalisasikan. Gubsu mengungkapkan harapan besar Sumut agar hasil rekomendasi tersebut tidak hanya berakhir di atas kertas. Khususnya, realisasi soal pembayaran annual fee dan lingkungan, serta rencana hilirisasi industri aluminium di Sumut.(ANT/IN/BS/MA)

Pemprovsu Siap Lunasi Utang DBH Rp1,33 T .........(Dari Halaman 1) (pemangkasan) anggaran untuk bantuan daerah bawahan (BDB) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumut tahun 2013. Total anggaran BDB yang dirasionalisasi mencapai Rp 300 miliar. Anggaran yang dirasionalisasi ini kembali akan dianggarkan pada APBD Sumut tahun 2014. Artinya diluar anggaran BDB yang tidak dirasionalisasi, tetap akan dibayarkan ke kabupaten/kota. Rapat itu juga menyepakati pembayaran semua utang DBH kepada kabupaten/kota pada tahun 2014. Jumlahnya mencapai Rp 1,330 triliun. Hingga tahun 2013 ini, Pemprovsu telah membayar utang DBH sebesar Rp 522 miliar kepada kabupaten/kota.

Hasil rapat lainnya adalah bahwa selisih kurang atau lebih perhitungan DBH, akan disesuaikan dengan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan dilakukan rekonsiliasi dengan kabupaten/kota. Kemudian belanja bantuan keuangan provinsi kepada kabupaten/kota tahun 2013 lainnya yang dirasionalisasi selain BDB dan DBH, juga akan dianggarkan sepenuhnya di APBD Sumut 2014. Pemprovsu akan segera menindaklanjuti kebijakan rasionalisasi melalui surat resmi. Rapat dipimpin Gubernur Sumut H Gatot Pujo Nugroho ST MSi didampingi Sekdarpovsu H Nurdin Lubis SH MM dan dihadiri para bupati dan walikota seSumut. Hadir juga Kepala Biro Keuangan Setdaprovsu Drs H

Baharuddin Siagian MSi dan para kepala bagian. Usai rapat, Gubsu kepada wartawan mengatakan, kabupaten/kota mengapresiasi hasil rapat tersebut. Dilakukannya rasionalisasi, menurutnya adalah karena kurang tercapainya target pendapatan asli daerah (PAD) Sumut tahun ini. Namun Gubsu tidak merinci berapa target PAD yang kurang itu. Kurang tercapainya target PAD itu, kata Gatot, berkaitan dengan BDB dan DBH yang tidak dapat semuanya dibayarkan ke kabupaten/kota. Sehingga dengan adanya rasionalisasi, maka didapatkan berapa nilai perubahan anggaran akan dituangkan dalam Perubahan APBD (P-APBD) Sumut tahun 2013 dan Rencana APBD (RAPBD) Sumut tahun 2014. Yang jelas, kata Gubernur,

Pemprovsu tidak bermaksud melupakan kewajibannya kepada kabupaten/kota soal BDB dan DBH. "Tapi kondisinya bahwa kemudian PAD kita kurang tercapai, sehingga kemudian dipandang perlu rasionalisasi agar pembangunan tidak stagnan," ujarnya. Sekdaprovsu Nurdin Lubis menambahkan, sebelumnya telah dibangun komunikasi dengan kabupaten/kota soal rasionalisasi BDB dan hutang DBH itu. "Dan pertemuan dengan bupati/walikota ini adalah intinya, dan kita bersyukur bahwa ada kata sepakat soal rasionalisasi," sebutnya. Menurut Nurdin, nilai rasionalisasi BDB yang hanya 10,8% itu dari total dana BDB, adalah merupakan kegiatan yang sifatnya kurang prioritas di kabupaten/kota. "Tapi tetap akan kita anggarkan di tahun 2014

karena sebelumnya bahwa dana BDB adalah produk peraturan daerah (Perda) APBD 2013," katanya. Demikian halnya dengan DBH, menurut Nurdin tidak ada lagi tawar menawar bahwa akumulasi utang DBH sebesar Rp 1,33 triliun itu, dibayar lunas pada 2014. "Hingga saat ini sudah kita bayarkan Rp 522 miliar," sebutnya. Para bupati dan walikota tidak banyak memberi komentar. Mereka hanya ingin agar danadana yang sifatnya bantuan ke kabupaten/kota, tetap dicairkan. "Okelah bahwa tahun ini tidak bisa dicairkan Pemprovsu semuanya, tapi tahun depan kami harap sudah lunas semuanya," ujar salah seorang kepala daerah yang meminta namanya tidak disebutkan. (WAN)

14 Juta Pemilih Ditemukan Tanpa NIK .........(Dari Halaman 1) tambahan untuk mengakomodir masyarakat yang mendaftar selama tujuh hari, termasuk pada saat hari pemungutan suara. "Ada 14,17 juta, dari 186 juta daftar pemilih tetap (DPT), yang tidak memiliki NIK. Kami sudah menemukan 7 juta di antaranya yang disimpulkan sebagai data bersih," kata Komisioner Hadar Nafis Gumay saat ditemui di Gedung KPU Pusat, Rabu (30/ 10). Sisanya, KPU menyerahkan data pemilih tersebut kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk ditelusuri apakah memang warga tersebut belum memiliki NIK atau NIKnya tercecer ketika diunggah ke sistem informasi daftar pemilih (Sidalih) pada saat pemutakhiran. "Dulu, ketika pemutakhiran,

ada daerah yang tidak mempunyai akses cukup baik terhadap Sidalih sehingga harus bekerja di luar sistem. Begitu diunggah ternyata formatnya tidak sesuai sehingga NIK-nya ada yang tertinggal (tidak terekam di Sidalih)," jelasnya. Permasalahan terhadap 14 juta pemilih tersebut tidak hanya di kenihilan NIK, tetapi ada juga yang tidak memiliki nomor kartu keluarga (NKK) serta jumlah angka NIK kurang dari 16 digit. "Jumlah itu kombinasi dari persoalan-persoalan itu, oleh karena itu kami mencari padanannya dan ketemu angka 7 juta yang sudah menjadi data bersih dari kami. Sisanya, kami perlu bantuan Pemerintah, kalau bisa dibantu untuk diberikan NIK," tambah dia. Dengan perpanjangan waktu penetapan dan rekapitulasi DPT

tingkat nasional hingga 4 November, KPU pecaya diri dapat menyelesaikan pembersihan data ganda serta mengupayakan pemilih yang belum terdaftar di DPT. Siap Daftar Pemilih Khusus Tambahan Komisi Pemilihan Umum juga telah mempersiapkan daftar pemilih khusus tambahan untuk mengakomodir warga masyarakat yang berlum terdaftar sebagai pemilih hingga hari pemungutan suara pada 9 April 2014. "Kami perlu membuat daftar pemilih khusus (DPK) tambahan supaya tertib dan bisa diprediksi di tempat pemungutan suara agar tidak kekurangan surat suara, karena masyarakat bisa datang pada hari pemungutan suara dengan membawa KTP, KK atau paspor," kata Hadar.

DPK tambahan tersebut dimaksudkan untuk menampung masyarakat yang belum terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) dan daftar pemilih khusus (DPK), misalnya tenaga kerja Indonesia (TKI) dan pelajar di luar kota. "DPK itu ditetapkan di KPU provinsi, sedangkan masyarakat mendaftar DPK itu di mulai dari tingkat bawah, sehingga kami harus hati-hatia gar data tersebut dipastikan harus sampai di tingkat TPS," tambahnya. Oleh karena itu, KPU membuat peraturan agar tujuh hari menjelang hari pemungutan suara, seluruh DPK sudah dapat diselesaikan. Sementara itu, DPK tambahan digunakan untuk menampung masyarakat yang mendaftar selama tujuh hari, termasuk pada saat hari pemungutan suara. "DPK tambahan itu untuk

melayani masyarakat yang masih tercecer (tidak terunggah) pascapenetapan DPK. Itu nanti termasuk masyarakat yang datang pada hari-H dengan membawa KTP, KK dan paspor," kata dia. Warga masyarakat yang belum terdaftar tersebut hanya bisa melakukan pencoblosan di TPS sesuai dengan alamat KTP, KK atau paspor mereka. "Orang yang tidak terdaftar di DPT dan DPK, padahal memenuhi syarat sebagai pemilih, itu harus dilayani. Selama itu dilakukan di tempat atau alamat yang sesuai dengan identitas mereka," ujarnya. KPU sendiri memperpanjang masa rekapitulasi dan penetapan DPT secara nasional hingga 4 November dengan tujuan untuk membersihkan data ganda dan menampung masyarakat pemilih yang belum terdaftar.(ANT/MA)

MK Tunjuk Anggota Pansel Pemilih Dewan Etik Jakarta-andalas Mahkamah Konstitusi menyatakan telah menunjuk tiga orang anggota panitia seleksi (pansel) untuk mencari dan menyeleksi anggota Dewan Etik Hakim Konstitusi. "Kami sudah membuat putusan menunjuk tiga anggota pansel tahap pertama. Pansel itu untuk menyeleksi dan mencari anggota Dewan Etik Hakim Konstitusi," kata Wakil Ketua MK Hamdan Zoelva dalam konferensi pers di Gedung MK, Jakarta, Rabu (30/10). Ketiga orang anggota pansel berada

diluar hakim konstitusi, antara lain Dr. Laica Marzuki, S.H., Profesor Dr. Azyumardi Azra, M.A., dan Profesor Dr. Saldi Isra, S.H., M.P.A. Menurut Hamdan ketiganya telah setuju masuk sebagai anggota pansel Dewan Etik Hakim Konstitusi. Dikatakan Hamdan, pansel diberikan waktu selambat-lambatnya 30 hari ke depan untuk memilih anggota Dewan Etik Hakim Konstitusi yang akan beranggotakan tiga orang dari berbagai unsur, antara lain mantan hakim konstitusi, akademisi, dan tokoh masyarakat kredibel

yang seluruhnya berusia minimal 60 tahun. "Pansel sudah kami undang untuk bekerja dengan segera," kata Hamdan. Sementara itu, Hamdan menjelaskan bahwa keputusan pembentukan Dewan Etik Hakim Konstitusi disepakati melalui rapat permusyawaratan hakim pada tanggal 6 Oktober 2013, dan sudah diatur dalam Peraturan Mahkamah Konstitusi Nomor 2 Tahun 2013 tentang Dewan Etik Hakim Konstitusi tertanggal 29 Oktober 2013. Pembentukan Dewan Etik Hakim Konstitusi untuk menjaga dan menegakkan

kehormatan, keluhuran martabat, dan perilaku hakim konstitusi serta kode etik dan pedoman perilaku hakim konstitusi. Hamdan menjelaskan bahwa wewenang Dewan Etik Hakim Konstitusi, yakni menerima laporan serta mengumpulkan berbagai informasi yang terkait dengan perilaku dari hakim konstitusi setiap hari. Berkaitan dengan itu pula, lanjut Hamdan, Dewan Etik Hakim Konstitusi dapat memeriksa, mengumpulkan, dan menganalisis laporan informasi yang ada untuk selanjutnya mengeluarkan tiga kemungkinan putusan. (ANT/BS/MA)

Siapkan Rp1 Triliun, LP Tj Gusta Patut Diperbaiki .........(Dari Halaman 1) Oleh sebab itu perbaikan lapas menjadi salah satu target prioritas Kemenkumham yang ingin dibidik dalam waktu dekat ini. elain itu Kemenkumham juga akan telah menetapkan target prioritas lain antara lain pola karier kepegawaian Kemenkumham yang akan lebih diperjelas dengan tes terbuka, kemudian penyaluran dana bantuan hukum serta peningkatan pelayanan masyarakat yang dijamin nyaman dan bersih, bersih dari pungutan liar dan calo. Denny mengatakan akan meningkatkan pelayanan publik

di lingkungan imigrasi, lembaga pemasyarakatan, administrasi hukum umum serta hak kekayaan intelektual dengan penerapan sistem teknologi. "Salah satunya sistem pembayaran. Bayarnya bisa dimana saja tanpa harus di loket. Misal fidusia yang biasanya bisa sampai 3-8 bulan nanti akan lebih cepat hanya 7 menit. Selain itu pendaftaran izin notaris juga akan terbuka online, pembebasan bersyarat juga akan di online-kan," jelas Denny. Sekadar mengingatkan , Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta, Medan terbakar setelah terjadi kerusuhan yang dilakukan sebagian napi pada 11 Juli 2013

lalu. Akibat kejadian tersebut , ratusan napi berhasil melarikan diri. Para napi yang kabur sebagian berhasil ditangkap polisi dari berbagai kawasan dan daerah di luar Sumut. Kerusuahn terjadi pada pukul 19.00 WIB malam. Napi melakukan pembakaran di bagian depan dalam lapas. Setelah api merebak, napi kembali melakukan pembakaran di bagian lain. Ratusan petugas kepolisian melakukan pengawalan di sekitar lokasi. Dibantu warga, beberapa orang juga membawa senjata laras panjang. Kerusuhan di LP Tanjung Gusta Medan itu langsung

mendapat perhatian serius dari Presiden SBY, Kapolri, Panglima TNI dan sejumlah menteri. Peristiwa kerusuhan LP Tj Gusta Medan juga menyebabkan 5 orang tewas. Para korban tewas tersebut 3 dari kelompok narapidana dan 2 merupakan petugas sipir. Ke 5 korban tewas dari petugas LP Tanjung Gusta Medan yaitu Hendra Rico Naibaho SE. Kasi Registrasi LP Tanjung Gusta, Bona Hotman Situngkir (38). Sedangkan 3 orang napi masing-masing Nghui Tan alias Awi (48) warga Jalan Selam Medan Denai.Yohanes Leo Edisyahputra Situmorang (34)

dan John Gabriel Tarigan (28). Keseluruh jasad korban di bawa ke instalasi jenazah RSUD Pirngadi Medan untuk divisum. "Ada lima orang, dua (petugas) Lapas," kata Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta di sela-sela pengamanan Lapas Tanjung Gusta Medan, beberapa waktu lalu. Menurut Kapolresta, dua petugas yang tewas itu adalah Kepala Seksi Registrasi Lapas Tanjung Gusta Medan Bona Situngkir dan salah seorang pegawai Lapas Tanjung Gusta Medan Hendara Rico Naibaho. "Bona Situngkir sama Naibaho," kata mantan Wakil Direktur Reskrim Umum Polda Metro Jaya itu.


HARIAN

andalas L U

G

A

S

D A

N

C

E

R

D A

S

Kamis, 31 Oktober 2013 | No: 2721/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500

SUAMI DITANGKAP EDDIES ADELIA MENGHILANG SEJAK suaminya, Ferry Setiawan, ditangkap atas kasus penipuan sebesar Rp25 miliar, Eddies Adelia langsung menghilang. Bahkan, orang terdekat Eddies, Din Syamsyuddin, tidak dapat menghubunginya hingga saat ini. Pria yang menjadi mak comblang Eddies dan Ferry itu mengaku tidak mengetahui di mana keberadaan pesinetron tersebut. "Saya berusaha telefon Eddies, tapi enggak bisa. Kayaknya dia sudah ganti nomor. Saya enggak tahu dia di mana," ungkap Din ditemui di PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Rabu (30/10). Meski begitu, Din akan mendukung Eddies menghadapi masalahnya. Dia ber-

hukum," tandasnya. Tersangka Baru Kasus penipuan Rp 21 miliar yang melibatkan suami Eddies Edelia, kemungkinan menyeret tersangka lain. Diduga jika ada persekongkolan, maka Ferry Setiawan tidak hanya sendiri mendekam di tahanan. Hal tersebut diutarakan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Selasa (29/10) di Mapolda Metro Jaya. "Saat ini penyidik bekerja sama dengan bank mandiri harap, kasus Ferry dapat diusut dan diungkap. Sementara itu, terkait kasus yang sedang menjerat Ferry, polisi tidak menutup

kemungkinan Eddies bisa ditangkap jika terlibat kasus tersebut. "Ini saya dorong untuk diusut, diungkap, dan tegakkan

sedang menelusuri aliran dana Rp 21 miliar, kemana saja aliran uang itu," ucap Rikwanto. Rikwanto menjelaskan nanti apabila ditemukan ada aliran dana, ada orang yang terlibat dan bisa ditingkatkan menjadi tersangka maka tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru. "Kalau ada persengkokolan dan uang itu dinikmati bukan tidak mungkin ada tersangka baru, proses penelusuran aliran dana masih berlangsung," ucap Rikwanto. Saat dimintai keterangan

mengenai keberadaan wanita kelahiran 26 Februari 1979 itu, seorang pria yang mengaku sebagai supir keluarga Eddies Adelia langsung mengatakan bahwa Eddies sedang tidak ada di tempat. "Enggak di sini. Ini rumah orangtuanya mbak Eddies. Sejak menikah sama suami, iya tinggal sama suaminya," kata pria yang enggan disebutkan namanya itu, saat ditemui pada Rabu (30/10). Menurutnya jika ingin lebih jelas, hal itu bisa ditanyakan kepada pembantu

yang tinggal di rumah tersebut. "Kalau lebih jelas, tanya ke bibinya aja yah. Saya mau salat dulu," ucapnya. Namun sayangnya, saat hendak dikonfirmasi, wanita tersebut justru mengaku baru bekerja di rumah tersebut. Ia bahkan menuturkan dirinya tidak mengetahui kabar suami majikannya tersebut ditangkap. Begitupun halnya saat ditanyakan lebih lanjut mengenai kapan terakhir kali pemain film Kejar Jakarta itu datang ke rumah.(NET)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.