epaper andalas edisi kamis 4 oktober 2012

Page 1

HARIAN

andalas L U G A S

D A N

C E R D A S

Kamis, 4 Oktober 2012 | No: 2399/Tahun VII | E-Mail:andalasmedan@gmail.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500 andalas/rizki mulya

DIABADIKAN Ketua Umum DPP Aliansi Pers Indonesia (API) Iskandar ST diabadikan bersama sejumlah tokoh yang hadir serta jajaran Pengurus DPD API Sumut periode 20122016 yang baru dilantik, di Hotel Danau Toba, Medan, Rabu (3/10).

Pengurus API Sumut 2012-2016 Dilantik

Medan-andalas Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Aliansi Pers Indonesia (API) Sumut periode 2012-2016 dilantik di Hotel Danau Toba Internasional, Jalan Imam Bonjol, Medan, Rabu (3/10).

Prosesi pelantikan diawali pembacaan SK DPP API oleh Sekretris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat API MA Sidik Surbakti. Selanjutnya dilakukanpenyerahan pataka oleh Ketua Umum Dewan

Pimpinan Pusat API Iskandar ST kepada Ketua DPD API Sumut Rahmat Hidayat SE didampingi Sekretaris Sumuang Nababan, Bendahara Sudrajat Suandra, dan jajaran Pengurus DPD API Sumut lainnya.

Acara pelantikan dihadiri mewakili Plt Gubsu Kadis Kominfo Dr H Asren Nasution MA, mantan Panglima Komando Cadangan Strategi Angkatan Bersambung ke Hal. 15

Gubsu Minta Lahan Register 40

Medan-andalas Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) meminta Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Kehutanan menyerahkan lahan register 40 di Kabupaten Padang Lawas untuk dikelola PT Perkebunan Sumatera Utara (PSU).

Tolak Outsourcing dan Upah Murah Medan-andalas Ribuan buruh di Medan melakukan aksi demo ke Kantor Gubernur Sumut, di Jalan Pangeran Diponegoro, Rabu (3/10). Mereka mendesak pemerintah segera menghapuskan sistem outsourcing (buruh kontrak). Mereka juga menolak upah murah. Dalam aksi yang dikoordinir Majelis Pekerja Buruh Indonesia Serikat Buruh Seluruh Indonesia (MPBI SBSI) Sumut itu disebutkan 75 persen dari 10.678 perusahaan di Sumut masih menerapkan praktik outsourcing , "Outsourcing praktik perbudakan gaya modern. Tetapi hampir semua perusahaan melanggar undang-undang karena masih menerapkan sistem outsourcing," kata Usaha Tarigan, koordinator aksi Majelis Pekerja Buruh Indonesia Seri

Sekadar diketahui di atas lahan register 40 yang merupakan milik negara itu, saat ini terdapat sekitar 47.000 hektare kebun kelapa sawit PT Torganda milik pengusaha DL Sitorus dan sudah disita negara berdasarkan Putusan Mahkamah Agung. Permintaan ini dikemukakan Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho sebagai upaya mengembangkan potensi perkebunan Sumut. Jika dikabulkan, rencananya lahan tersebut diserahkan kepada PT PSU selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprovsu untuk mengelolanya. Bersambung ke Hal. 15

Jokowi-Ahok Bakal Kantongi Rp17,6 M/Tahun Jakarta-andalas Tanggal 7 Oktober nanti Joko Widodo akan dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta. Setelah jadi gubernur, kocek Jokowi, sapaan Joko Widodo nampaknya bakal jadi lebih tebal. Berdasarkan hitung-hitungan Forum Indonesia untuk Transparansi dan Anggaran (Fitra), setiap bulan Gubernur DKI bisa mengantongi sekitar Rp700 juta dari gaji dan tunjangan operasional. Koordinator Investigasi Fitra Uchok Sky Khadafi menyatakan, sebenarnya gaji pokok gubernur kecil. Berdasarkan PP Nomor 59/2000, gaji seorang gubernur hanya Rp3 juta per bulan dan wakilnya sebesar Rp2,4 juta. Sementara untuk tunjangan,

Bersambung ke Hal. 15

LIVERPOOL

V

UDINESE

PERTEMUAN PERDANA BERDALIH konsentrasi di Liga Premier (akan melawan MU saat itu). Brendan Rodgers tetap disorot kala menurunkan banyak anak muda di laga pertama Liga Europa. Liverpool toh menang 5-3 di kandang Young Boys. Kemenangan perdana di Liga Premier akhirnya datang. Setelah lega, Rodgers takkan mengambil risiko kehilangan peluang di ajang ini dengan mengulangi penurunan kualitas drastis meski tetap ingin mengistirahatkan sejumlah andalan. Jumat dini hari nanti, Liverpool akan LIVE menjamu tim Italia, Jumat Udinese Bersambung ke Hal. 15

5 Okt’ 2012, pukul 02.05

TOL AK UP AH RENDAH OLAK UPAH - Ribuan buruh berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumatera Utara, di Medan, Rabu (3/10). Mereka menolak sistem kerja kontrak (outsourcing) dan meminta pemerintah lebih peka dan peduli terhadap nasib mereka. andalas/hs poetra

ANEH tapi NYATA

Bersambung ke Hal. 15

Kedapatan Mesum, Sepasang Guru Diarak Warga Kurs dan Harga Logam Mulia, 3 OKT 2012 Mata Uang Jual AUD 9863 CNY 1519 EUR 12442 GBP 15549 HKD 1242

Beli 9755 1504 12313 15392 1230

Mata Uang Jual JPY 123.32 MYR 3149 SGD 7821 USD 9638

Beli 122.05 3115 7741 9542

Sumber Bank Indonesia

Sepasang guru sekolah dasar negeri berbeda di Kota Medan diarak massa setelah kedapatan berbuat mesum di dalam rumah, di Jalan Batu Putih, Kelurahan Pahlawan, Medan Perjuangan, Rabu (3/10) pagi.

KEDUA guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) itu kemudian diarak warga ke kantor lurah setempat. Warga menuntut agar kedua oknum guru yang telah mencoreng wajah korps guru itu segera dinikahkan. Rz diketahui mengajar di SDN di kawasan Jalan HM Yamin/Serdang, sedang Ln merupakan guru olahraga di SDN di kawasan petisah. Keduanya digerebek warga saat melakukan hubungan badan di rumah Ln sekitar pukul 07.00 WIB.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, penggerebekan bermula ketika seorang warga curiga melihat kedatangan seorang laki-laki mengendarai Toyota Kijang Innova BK 1585 KS ke rumah Ln pada Rabu dinihari sekitar pukul 01.00 WIB. Lelaki yang belakangan diketahui berinisial Rz, guru SDN di kawasan Jalan HM Yamin, sedangkan pemilik rumah, Ln, merupakan guru olahraga di

DIPECAT karena kinerja yang tidak bagus atau kantor sedang krisis adalah hal wajar. Lantas, bagaimana jika dipecat hanya

Bersambung ke Hal. 15

Bersambung ke Hal. 15

Dipecat Gara-gara

Gulung Celana


Kamis

MEDAN KITA

4 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

2

» Pilgubsu 2013

andalas Lugas & Cerdas PENERBIT PT. Star Media Internusa d/h. PT. Inti Media Nusantara PEMBINA Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI Iskandar ST WKL PEMIMPIN UMUM/WKL PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB H Baharuddin WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti, Christoffel Manurung SH MH PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin REDAKTUR PELAKSANA Gusliadi Ritonga SEKRETARIS REDAKSI Rina Austina KOORDINATOR DAERAH Agus Salim Ujung REDAKTUR Hamdani Nasution, Asril Tanjung, Hermawan, Yonan Febrian, M.Sulaiman STAF REDAKSI Asiong, Robenson Sidabariba, Yunan Siregar, Irwan Ginting, Felix Sidabutar, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim FOTOGRAPHER Hs Poetra, Rizky Mulya Akbar SIRKULASI Septho IKLAN Syarifah PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan NOMOR REKENING BRI Unit Kapten Muslim Medan a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 3383-01-027966-53-5 BCA KCP Tomang Elok a/n Amiruddin Mendrofa No. Rekening 7865078382 Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalasmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK CV. Grafika Sumatera. Isi di Luar Tanggung Jawab Pencetak

Rakerda Gerindra Tidak Rekomendasikan Rudolf Pardede Medan-andalas Ketua Dewan Penasehat Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Langkat Sugiat Santoso SE, MSP menegaskan, bahwa Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai Gerindra Sumut tidak ada mengeluarkan rekomendasi untuk pencalonan Rudolf Pardede sebagai Gubsu periode 2013-2018 “Kalau ada yang mengatakan Rakerda Gerindra Sumut merekomendasikan Rudolf Pardede pada Pilgubsu 2013 itu merupakan pem-

“Rakerda tak ada merekomendasikan nama bakal Cagubsu. Sebab, sesuai dengan AD/ART Partai Gerindra, persoalan pencalonan kepala daerah diserahkan kepada DPP Gerindra. Sebab, di DPP sudah dibentuk tim pemilihan kepala daerah se-Indonesia," ujar Sugiat Santoso. Selain itu, kata Sugiat, jika dilihat dari sosok Rudolf Pardede yang sudah pernah gagal menjadi calon Wali Kota Medan merupakan rekam jejak (trak record) yang tidak baik untuk

bohongan publik. Sebab, semua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra se Sumut menolak pencalonan Rudolf Pardede,” ujar Sugiat Santoso kepada wartawan, di Medan, Tabu (3/10). Sugia menyatakan, Rakerda Partai Gerindra Sumut hanya membicarakan tentang verifikasi Parpol untuk menjadi peserta Pemilu 2014 dan sama sekali ada merumuskan dan memutuskan mengenai figur yang akan diusung Gerindra pada Pilgubsu 2013.

Pelayanan Memprihatinkan

Lagi, Lobang Maut Seorang pengendara sepeda motor berusaha menghindari lubang maut di Jalan Imam Bonjol, Medan, Rabu (3/ 10). Lubang tersebut sangat berbahaya bagi pengguna jalan dan kabarnya sering memakan korban. Sayangnya, hingga kini lubang terebut belum diperbaiki Pemko Medan. andalas/rizki mulya

A

NGGOTA DPRD Sumut, Ir Washington Pane MSc, "diserbu" omak-omak (ibu-ibu) di Lingkungan X Kelurahan Padang Bulan Selayang II Kecamatan Medan Selayang, dalam kegiatan reses menjelang akhir tahun anggaran 2012, Dapil Sumut 1 DPRD Sumut, di Jalan Sembada II Medan, Rabu (3/10). Pasalnya, omak-omak merasa pelayanan mendasar masyarakat selama ini belum memuaskan. Washington Pane mengapresiasi keluhan dan masukan masyarakat tersebut, untuk kemudian diperjuangkan agar pelayanan benar-benar dilakukan sesuai ketentuan yang ada. Pada sesi penyampaian aspirasi, omak-omak yang kebetulan memenuhi acara reses itu, langsung menyampaikan keluhan soal pelayanan mendasar masyarakat, antara lain administrasi kependudukan seperti kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK) dan akte kelahiran. Kemudian, soal kesejahteraan masyarakat seperti beras miskin (Raskin) dan soal kesehatan seperti Jaminan Pelayanan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS), Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) maupun jaminan persalinan (Jampersal) dan bantuan pendidikan. Pelayanan tidak memuaskan aparat pemerintah terhadap masyarakat, sudah barang tentu tidak hanya terjadi di Kota Medan. Hal serupa dipastikan juga banyak terjadi dan dikeluhkan masyarakat di hampir semua kabupaten/ kota di daerah ini. Pertanyaannya, mengapa pelayanan terhadap masyarakat tak kunjung memuaskan ? Hal ini bisa jadi, karena aparat pemerintah kita, memang terlalu fokus pada kegiatan-kegiatan seremonial dan rutinitas, yang belum tentu bersentuhan langsung pada kepentingan masyarakat. Selain itu, mentalitas aparat pemerintahan kita juga belum banyak mengalami perubahan. Lazimnya, dalam menjalankan tugas, pokok, dan fungsinya, mereka lebih sering mendahulukan kepentingan (menyenangkan) atasan, daripada menyenangkan masyarakat. Alhasil, sangat banyak laporan kegiatan yang disampaikan bawahan kepada atasan, misalnya camat kepada wali kota/ bupati, didominasi cerita-cerita indah dan bagus mengenai realisasi program pemerintah di tengah masyarakat. Namun, laporan itu belum tentu sesuai dengan fakta di lapangan. Karenanya, tidak mengherankan, manakala sejumlah program pemerintah, yang sejatinya benarbenar memihak pada kepentingan rakyat, seperti Jamkesmas, pemberian raskin, Jampersal, JPKMS, dan sejenisnya, hanya indah dalam slogan, tapi realisasinya tidak sejalan dengan harapan masyarakat. Karenanya, kita berharap agar segenap aparat pemerintah segera berhenti berwacana, dan segera berbuat nyata demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.(**)

ada rekomendasi Partai Gerindra Sumut ke DPP, hendaknya nama yang dikirim merupakan sosk yang memiliki kapasitas dan kapabilitas, sehingga partai tidak jeblok di mata masyarakat. "Pengalaman Gerindra yang mengusung calon yang dipercaya masyarakat pada Pilkada DKI Jakarta (Jokowi-Ahok) hendaknya jadi pertimbangan dalam menetapkan Cagubsu 2013. Jangan hanya karena kepentingan sesaat melupakan kepentingan partai," ujarnya.(HAM)

» Reses Anggota DPRDSU Ir Washington Pane MSc di Pd Bulan Selayang II

EDITORIAL

Pelayanan Masyarakat Belum Memuaskan

mencalonkan mantan Gubsu itu. "Pasangan Rudolf M Pardede dan Afiffudin Lubis dinyatakan gugur oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Medan akibat persoalan legalitas pendidikan. Rudolf dinyatakan gagal akibat tidak bisa menunjukkan keabsahan ijazah SMA. Dengan adanya keputusan itu, Rudolf pun gagal sebagai calon Wali Kota Medan periode 2010-2015,” ungkap Wakil Ketua DPD KNPI Sumut ini. Sugiat mengharapkan, kalaupun

Wakil Wali Kota Tebing Tinggi Lepas Jemaah Kloter 12 Medan-andalas Wakil Wali Kota Tebing Tinggi H Irham Taufik berpesan kepada jemaah calon haji (calhaj) untuk tetap menjaga ketahanan fisik dan kesehatan, serta menjaga nama baik bangsa Indonesia dengan mematuhi semua peraturan yang ada di Arab Saudi. Hal itu disampaikan Irham Taufik saat melepas jemaah kelompok terbang (kloter) 12 Embarkasi Medan (MES) di aula Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan (Ahmed), Rabu (3/10). Pelepasan ditandai dengan penyerahan pataka bendera Merah Putih kepada Ketua Kloter atau Tim

Petugas Haji Indonesia (TPHI), Retenum Kumar bin Karpiah. Pemberangkatan calhaj ini dihadiri Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Drs H Abd Rahman Harahap, MA, dan Ketua BAZ Daerah Provinsi Sumatera Utara, Amansyah Nasution. Sebanyak 449 jemaah kloter 12/ MES terdiri Tebing Tinggi 198 orang, Serdang Bedagai 173 orang, Medan 69 orang, Deli Serdang 2 orang dan TPHD Tebing Tinggi 1 orang, TPHD Medan 1 orang, dan petugas Kloter (TPHI, TPIHI, TKHI) sebanyak 5 orang. Para jemaah lepas landas dari

Bandara Polonia Medan pukul 08.18 WIB dengan pesawat Garuda Nomor Penerbangan GA 3112. Mundur dari Jadwal Sementara itu, kloter yang merupakan kloter terakhir Embarkasi Medan semula dijadwalkan berangkat pada 11 Oktober pukul 08.45 WIB, namun dimundurkan menjadi 17 Oktober 2012 pukul 08.30 WIB. Menurut Sekretaris PPIH Embarkasi Medan Abd Rahman Harahap, pengunduran berangkat ini karena dalam kloter terakhir ini akan bergabung 62 jemaah Sumut, 58 jemaah kloter 13 Banda Aceh, dan 103 jemaah kloter 21 Palembang.(YN)

Medan-andalas Anggota DPRD Sumut, Ir Washington Pane MSc, "diserbu" omak-omak (ibu-ibu) di Lingkungan X Kelurahan Padang Bulan Selayang II Kecamatan Medan Selayang, dalam kegiatan reses menjelang akhir tahun anggaran 2012, di Jalan Sembada II Medan, Rabu (3/10). Pasalnya, omak-omak merasa pelayanan mendasar masyarakat selama ini belum memuaskan. Omak-omak yang memenuhi acara reses itu, langsung menyampaikan keluhan soal pelayanan mendasar masyarakat, antara lain administrasi kependudukan seperti kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK) dan akte kelahiran. Kemudian, soal kesejahteraan masyarakat seperti beras miskin (Raskin) dan soal kesehatan seperti Jaminan Pelayanan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS), Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) maupun jaminan persalinan (Jampersal) dan bantuan pendidikan. Salah seorang warga, Rauli br Sibarani menyatakan keluhannya karena anaknya tidak kunjung dapat fasilitas Jamkesmas. Kemudian Suherni, mengeluhkan tidak terdatanya keluarganya sebagai penerima raskin. Dameria br Hutagaol yang profesinya tukang botot, juga tidak menerima raskin maupun Jamkesmas. Washington Pane, yang juga Ketua Komisi B DPRD Sumut dari Fraksi Partai Peduli Rakyat Nasional (F-PPRN) ini mengapresiasi masukan dan keluhan yang menurutnya muncul dari spontanitas dan fakta-fakta yang dalam kehidupan sehari-hari. "Tapi saya ingin agar Pak Lurah dulu yang memberi tanggapan,"

ujarnya. Lurah Padang Bulan Selayang II, Ali Sitepu tidak menampik di sana-sini masih terdapat kelemahan dalam memberi pelayanan mendasar bagi masyarakat. Menurutnya, hal itu dilatarbelakangi beragam faktor, termasuk juga karena warga yang belum sepenuhnya menyadari hak dan kewajibannya sebagai warga. Namun pada prinsipnya, lanjutnya, masukan ataupun keluhan yang disampaikan warga, menjadi perhatian serius bagi pihaknya untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Dia mengatakan telah menginstruksikan 17 kepala lingkungan untuk tidak "neko-neko" dalam melayani masyarakat. Washington Pane menegaskan, akan mengkontrol kinerja pemerintahan dalam melayani masyarakat, mulai dari jajaran lingkungan, kelurahan dan kecamatan di daerah ini. Pasalnya, Washington sangat prihatin dengan omak-omak yang hadir saat itu hampir semuanya mengeluhkan pelayanan mendasar dari pemerintah kecamatan, lurah hingga lingkungan. "Kita tegaskan akan mengontrol kinerja pelayanan. Masyarakat harus mendapatkan pelayanan dengan baik karena itu adalah haknya,” katanya. Washington mengatakan turut bertanggung jawab dengan apa yang telah dialami warga. Dia pun mencatat semua persoalan yang ada untuk kemudian diperjuangkan. Dia juga meminta Lurah untuk menyiapkan data-data soal mana saja jalan lorong yang belum dibangun dan drainase ataui parit yang selama ini belum berfungsi mengatasi banjir.(UJ)

andalas/agus salim ujung

RESES–Anggota DPRDSU Ir Washington Pane MSc (ketiga dari kiri) menyikapi keluhan dan masukan warga dalam reses menjelang akhir tahun anggaran 2012, di Jalan Sembada II Medan, Rabu.

Terkait “Tas Kuning” Calhaj

Wali Kota Medan Terima Penghargaan Kota Layak Anak Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Gumelar memberikan penghargaan Kota Layak Anak (KLA) kategori pratama kepada Wali Kota Medan Rahudman Harahap MM, di Hotel Sahid Jakarta, Rabu (2/10). Penghargaan itu diberikan karena Wali Kota Medan dinilai memiliki komitmen tinggi dalam upaya meningkatkan perlindungan anak di Kota Medan untuk memenuhi hak anak.

L

INDA Gumelar menjelaskan, penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kepala daerah dalam upaya yang telah dilakukan dalam memberikan perlindungan dan memenuhi hak anak. Salah satunya pemberian identitas diri berupa akte kelahiran yang merupakan hak dasar setiap anak. Sampai tahun ini ada sekitar 100 daerah kabupaten/kota yang telah mencanangkan menuju layak anak. Malah 40 di antaranya melakukannya secara mandiri, artinya pencananangan itu dilakukan atas kesadaran sendiri untuk meningkatkan perlindungan dan memenuhi hak anak di wilayahnya masingmasing. “Untuk kebijakan daerah terkait pemberian akte kelahiran gratis, sapai tahun lalu tercatat 244 kabupaten/kota. Sedangkan tahun ini bertambah 33 kabupaten/kota yang mempunyai komitmen kuat dan sungguh-sungguh untuk memberikan akte kelahiran gratis bagi anak-anak. Dengan demikian

sampai tahun 2012, telah lebih dari separuh kabupaten/kota di Indonesia yang memiliki kebijakan pemberian akte kelahiran secara gratis,” jelas Linda. Untuk Sumatera Utara, tidak hanya Kota Medan yang mendapatkan penghargaan KLA, tapi juga Deli Serdang, Langkat, dan Serdang Bedagai. Dengan penghargaan yang diberikan ini, Linda berharap menjadi motivasi dan aspirasi bagi kabupaten maupun kota lainnya untuk segera megikutinya. Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengatakan, ada beberapa hal yang telah dilakukan Pemko Medan untuk memenuhi hak anak. Di antaranya pemeberian akte kelahiran gratis bagi bayi berusia 0 sampai 1 tahun. Malah untuk anak yang usianya di

Wali Kota Medan Rahudman Harahap berpose seusai menerima penghargaan Kota Layak Anak di Hotel Sahid Jakarta, Rabu (2/10).

atas 1 tahun telah diberi kemudahan dalam mendapatkan akte kelahiran. “Di samping itu, sejumlah fasilitas umum seperti puskesmas, rumah sakit, taman maupun perpustakaan juga telah dibuat tempat bermain untuk anak,” katanya. Untuk rumah sakit, jelas Rahudman, baru Rumah Sakit Columbia yang menyediakan tempat bermain untuk anak. Kepada rumah sakit lainya, Wali Kota Medan menginstruksikan agar membuat tempat bermain bagi anak. “RSU Pirngadi Medan kini telah membuat ruang IGD khusus untuk anak. Semuainikitalakukansebagai bentuk komitmen untuk memenuhi hak anak,” jelas Rahudman didampingi Kepala Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan Usma Polita. Rahudman berjanji, pihaknya akan membenahi seluruh tamantaman yang ada di Kota Medan. Taman-taman itu akan dilengkapi dengan fasilitas bermain sehingga anak-anak tidak perlu lagi bermain di mall. Selain itu akan membuat pusat-pusat bacaan seperti yang telah dilakukan di Perpustakaan Kota Medan.(BEN/REL)


Kamis 4 Oktober 2012

RS Pirngadi akan Jadi Rujukan Operasi Ganti Sendi Medan-andalas Tumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan akan menjadi rumah sakit rujukan Operasi Ganti Sendi (Orthopaedic Surgeon) terbesar di Sumatera Utara. Untuk merealisasikan hal itu, RSUD dr Pirngadi Medan telah melakukan afiliasi dengan Cincinnti University Hospital USA. "Ke dapan kita ingin menjadikan orthopaedic surgeon sebagai bidang unggulan di RSUD dr Pirngadi. Dalam hal ini kita bukan berkompetisi dengan rumah sakit lain, namun untuk menambah warna khususnya bidang bedah tulang persendian, sehingga akan lebih bervariasi," jelas Dirut RSUD dr Pirngadi Medan dr Amran Lubis SpJP usai mengikuti proses operasi sendi tulang terhadap seorang pasien, di RSUD dr Pirngadi Medan, Rabu (03/10). Bahkan untuk bisa menjadi pusat rujukan ortophaedic, tambah Amran, pihaknya telah mempersiapkan fasilitas medis pendukung serta membuat tim medis di bawah bimbingan Edward V A Lim MD selaku ahli Orthopaedic Surgeon dari University of Cincinnti USA. "Jika nantinya masyarakat mulai mengetahui bahwa RSUD Pirngadi memiliki kualitas bedah tulang persendian yang baik, maka turut berpengaruh dalam mengurangi jumlah kunjungan pasien ke luar negeri terutama bidang orthopaedic," ujar Amran. Untuk awal, katanya, RSUD dr Pirngadi berkonsentrasi membangun kerjasama dengan perusahaan BUMN . Sementara itu, Edward V A Lim mengatakan, dari seluruh jumlah kunjungan pasien ke luar negeri lebih dari 50 persen di antaranya karena keluhan persendian. "Bidang persendian ini sebagai bentuk transfer of knowledge pada dokter-dokter di Medan. Jika proses ini maju, maka Pirngadi akan menjadi pusat rujukan orthopaedic di Sumatera Utara," ungkapnya. Lim berharap masyarakat tidak lagi berobat ke luar negeri, namun bisa mendapatkan pelayanan operasi yang bagus dengan fasilitas yang maksimal. Untuk tingkat keberhasilan, Lim mengaku operasi persendian tulang memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi. Setidaknya kini RSUD dr Pirngadi telah berhasil melakukan operasi sendi tulang terhadap lima pasiennya. Disinggung mengenai biaya operasi, Lim mengakui jika operasi persendian tulang merupakan katagori high cost. "Meskipun harganya terbilang tinggi, namun bisa saja ini dibiayai oleh asuransi kesehatan. Karena biaya ini jauh lebih murah dari operasi jantung. Kita harapkan ke depannya asuransi bisa menanggung biaya operasi persendian tulang," katanya mengakhiri. (YN)

MDGs Berperan Ciptakan Manusia Berkualitas Medan-andalas Ada tiga hal yang harus diperhatikan untuk mencapai tujuan pembangunan millennium atau Millennium Development Goals (MDGs) tahun 2015, yakni nutrisi, edukasi dan gender. Ketiga hal itu memiliki peran menciptakan manusia yang berkualitas dan sejahtera. Hal itu dikatakan Utusan Khusus Presiden untuk MDGs, Prof Dr dr Nila Moeloek, SpM (K) saat mengunjungi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Mutiara Indonesia Medan, Selasa (2/10). “Tujuan MDGs tersebut adalah menciptakan manusia yang berkualitas dan sejahtera. Jadi betapa pentingnya nutrisi, edukasi dan gender ini untuk mendorong pencapaian MDGs,” ujar Prof. Dr. dr. Nila Moelok, Sp. M (K). Menurutnya, nutrisi itu adalah suatu keharusan untuk perempuan dan anak. Bukan anak saja yang kurang gizi. Ibu hamil juga bisa kurang gizi dan menjadi salah satu penyebab tingginya angka kematian ibu. “Salah satu agar manusia itu berkualitas dan sejahtera itu adalah jangan kurang gizi. Maka betapa pentingnya nutrisi dan ASI bagi bayi,” jelasnya. Selain nutrisi, sambungnya, yang tidak kalah pentingnya yang harus diperhatikan adalah edukasi. Untuk itu, kepada para guru, dosen maupun staf pengajar lainnya haruslah merangkul semua murid dan jangan terlalu kejam kepada siswa. “Terkadang murid itu lebih tahu dari kita. Dan saya minta jangan tabu lagi memperkenalkan pelajaran organ reproduksi kepada siswa, sehingga berdampak pada pengendalian penyebaran dan mulai menurunkan jumlah kasus baru HIV/AIDS hingga tahun 2015,” ujarnya. Misi MDGs lainnya, sebutnya, mencipatakan kesetaraan gender. Oleh karena itu, dirinya berharap kalangan akademisi perlu memberikan kontribusi berupa hasil-hasil penelitian terkait dengan gender. Selain itu, semua peran pembangunan selalu melibatkan peran keduanya, laki-laki dan perempuan. Ketua STIKes Mutiara Indonesia Dr Dra Ivan Elisabeth Purba, MKes mengatakan, STIKes Mutiara Indonesia sangat bahagia kedatangan tokoh nasional bidang MDGs ini. Dikemukakannya, pencapaian MDGs tidak hanya menjadi kewajiban pemerintah, tetapi juga kewajiban bagi insan di perguruan tinggi. “Perguruan tinggi haruslah bermitra dengan pemerintah untuk pencapaian MDGs 2015 nanti,” jelasnya. Dalam hal ini, lanjutnya, STIKes Mutiara sudah memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang HIV/AIDS. “Kita bekerjasama dengan Komisi Penanggulangan AIDS. Kita juga bekerjasama dengan BLH untuk mengubah sampah jadi pupuk kompos, dan kita juga membentuk siaga bencana untuk mahasiswa,” terangnya sembari mengatakan, kampus STIKes bebas narkoba dan rokok. Dalam kesempatan itu Anggota DPD RI Parlindungan Purba turut mendampingi Utusan Khusus Presiden untuk MDGs Prof Dr dr Nila Moelok, SpM (K). (YN)

MEDAN KITA

harian andalas | Hal.

3

Banjir Rendam Komplek Taman Citra

DPRD Medan Minta Pemko Bongkar Bangunan di Jalur Hijau Medan - andalas Ketua Komisi A DPRD Medan Burhanuddin Sitepu meminta Pemko Medan dan Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) membongkar bangunan di jalur hijau pinggiran Sungai Deli Lingkungan 1 Kelurahan Titipapan Kecamatan Medan Deli. Pasalnya, bangunan yang dibangun pihak pengembang itu menimbulkan banjir di Kompek Taman Citra dan pemukian warga di Jalan Platina VII Titipapan saat turun hujan. “Kita minta Pemko Medan dan Dinas TRTB melakukan pembongkaran bangunan yang ada di jalur hijau tersebut. Sebab, izin mendirikan bangunannya juga sudah dicabut , karena keberadaannya di jalur hijau,” kata Burhanuddin Sitepu didampingi anggota Komisi A Japorman Naibaho, ketika meninjau lokasi “biang” banjir di Lingkungan 1 Titipapan Medandeli, Rabu (3/10). Tampak berada di lokasi Camat Medan Deli Hendra, Lurah Titipapan Thamrin Lubis dan Direktur Eksekutif LSM Lumbung Investi-

as

andalas/chairul anwar

PROTES BANJIRBANJIR-Puluhan warga Lingkungan I Titipanan berkumpul di kawasan jalur hijau Sungai Deli untuk memerotes pihak pengembang membangun perumahan di kawasan itu. Komisi A DPRD Medan yang turun ke lokasi memerintahkan Pemko Medan membongkar bangunan dan memepertanyakan alas hak tanah yang diduga milik negara tersebut. gasi Indenpenden dan Monitor (Limit) Sumut Syahril MY serta puluhan warga Lingkungan 1 Titipapan. Ketua Komisi A melihat di lahan jalur hijau itu tertera plang tanah milik PT Rway Sejahtera dan memulai pembangunan 30 unit rumah tempat tinggal, sedangkan

IMB terhadap pembangunan 30 unit RTT tersebut dibatalkan oleh Sekda Kota Medan, karena berada di jalur hijau Sungai Deli. “Kita akan pertanyakan juga alas hak tanah yang dikuasai PT Rway, karena lahan resapan air ini adalah tanah Negara,” sambung Japorman Naibaho.

Sebuah plang bertuliskan “Tanah Ini Milik PT Rway Sejahtera Dilarang Masuk KUHP 551” diduga sengaja didirikan oleh pihak pengembang agar warga sekitar tidak gegabah melakukan pengrusakan. Menyahuti keresahan warga Lingkungn 1 Titipapan yang menjadi korban banjir, Burhanuddin

Sitepu dan Japorman Naibaho meminta Camat Medan Deli agar segera bertindak merubuhkan bangunan milik pengembang yang didirikan di atas jalur hijau tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Alasan peruntuhan bangunan sudah tepat, karena Pemko Medan melalui Dinas TRTB telah menerbitkan surat penolakan SIMB atas permohonan RMH warga Jalan Garu 3 Medan untuk membangun puluhan unit rumah di atas jalur hijau yang selama ini berfungsi sebagai daerah resapan air untuk mencegah terjadi banjir saat musim hujan tiba. Usulan anggota dewan tersebut disambut tepuk tangan oleh puluhan warga Titipapan yang sebagain besar yang datang ke lokasi didominasi ibu rumah tangga. “Kita akan segera menyurati TRTB,” ujar Camat Medan Deli Hendra terkait usulan anggota DPRD Medan untuk merubuhkan bangunan yang ada di areal jalur hijau tersebut. Dikatakan camat, piahk yang berwenang meruntuhkan bangunan tanpa IMB adalah Dinas TRTB, sehingga harus melalui prosedur. Sebelumnya, Direktur Eksekutif LSM Limit Sumut kepada wartawan mengatakan, sangat mendukung usulan anggota DPRD Medan dan Pemko Medan dalam waktu dekat agar segera merealisasikan perubuhan bangunan liar di jalur hijau tersebut, sebab kawasan pinggiran sungai kerap menjadi langganan banjir karena tidak ada lagi kawasan resapan air. (A-CHAI)

Pembangunan Perumahan Golden Palace Diduga Tanpa IMB

andalas/robenson

TANP ANPAA IMBIMB-Tampak sejumlah tiang penyanggah bangunan rumah di komplek Perumahan Golden Palace di Jalan Luku I Kelurahan Baringin, Medan Selayang telah berdiri kokoh, Rabu (3/10). Pembangunan rumah tersebut diduga dilakukan tanpa IMB dari Pemko Medan.

Medan-andalas Pembangunan ratusan rumah di komplek Perumahan Golden Palace di Jalan Luku I, Kelurahan Beringin, Medan Selayang, mendapat protes dari warga karena kegiatannya sangat mengganggu serta diduga tanpa dilengkapi izin mendirikan bangunan (IMB). Menurut warga, komplek perumahan yang mulai dibangun sekitar awal Juni 2012 itu sampai kini belum memiliki IMB dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan. Padahal, rumahrumah di komplek tersebut telah dijual kepada konsumen. “Yang kita tahu IMB-nya sampai saat ini belum ada. Bahkan sebagaian lahan komplek Perumahan Golden Palace ini merupakan jalur hijau atau bantaran Sungai Babura yang ditimbun oleh pihak pengembangnya,” kata L Sianturi, salah sorang warga yang tinggal di sekitar proyek pembangunan perumahan tersebut, Rabu (3/10). Akibat pembangunan ratusan rumah di komplek Golden Palace itu dilakukan tanpa IMB, maka Pemko Medan akan kehilangan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor retribusi izin pendirian bangunan. Padahal, rumah yang dibangun telah dipasarkan dengan harga mulai dari Rp238 juta hingga

Rp500 juta per unitnya. “Setahu kita sudah banyak yang laku terjual dan harga yang dipasarkan kepada konsumen sudah termasuk IMB, sertifikat hak milik (SHM), dan fasilitas lainnya. Kondisi seperti ini jelas merupakan pembohongan publik karena sampai sekarang kita lihat tidak ada plang IMB-nya terpancang,” ujarnya. Pantauan wartawan di lokasi, terlihat di dalam lokasi bangunan yang berpagar seng dan tembok setinggi hampir empat meter itu, sejumlah bangunan rumah yang belum siap dikerjakan sudah berdiri. Begitu juga dengan tiang-tiang penyanggah bangunan tampak berdiri kokoh. Begitu juga penimbunan bataran Sungai Babura yang dilakukan pihak pengembang, akibatnya aliran sungai tersebut tampak menglami penyempitan. Sehingga, selain tidak memiliki IMB, proyek pembangunan perumahan tersebut juga terindikasi telah terjadi pengerusakan lingkungan. Kepala Dinas Tata Raung dan Tata Bangunan (TRTB) Kota Medan Sampurno Pohan saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, terkait masalah bangunan tanpa IMB tersebut, tidak berhasil. Nomor telepon selulernya saat dihubungi sedang tidak aktif. (BEN)

Srijati Pohan: Prioritaskan Layanan JPKMS kepada Warga Kurang Mampu Medan-andalas Anggota Komisi B DPRD Medan Srijati Pohan yang terpilih sebagai Ketua Panitia Khsusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS), bertekad untuk bekerja maksimal agar ke depan ini pelayanan kesehatan di Kota Medan lebih baik. “Kita (Pasnus, red) akan bekerja maksimal untuk menghasilkan Perda JPKMS yang lebih berpihak kepada masyarakat

kurang mampu. Pansus harus memperjuangkan dan memprioritaskan kepentingan masyarakat miskin dapat ditampung dalam layanan JPKMS,” kata Srijati Pohan usai terpilih sebagai Ketua Pansus, Rabu (3/10). Rapat pemilihan pimpinan Pansus Ranperda JPKMS, yang dipimpin Ketua DPRD Medan Amiruddin, sempat berjalan alot. Terpilihnya Srijati Pohan sebagai Ketua dan HT Bahrumsyah sebagai Sekretaris Pansus Ranperda JPKMS, tentu diharap-

Srijati Pohan

kan mampu menyelesaikan persoalan buruknya pelayanan kesehatan masyarakat kurang mampuh selama ini. “Semua tentu sangat berharap agar Perda JPKMS nanti bisa menjawab semua persoalan pelayanan kesehatan yang mejadi masalah serius selama ini. Karena itu, dalam pembahasannya nanti kita akan melibatkan semua unsur guna mendapatkan masukan ke arah yang lebih baik,” tandasnya. Politisi Partai Demokrat ini mengungkapkan, pihaknya selama ini telah menerima masukan terkait buruknya pelayanan kesehatan. Termasuk program JPKMS yang tidak tepat sasaran yakni masih banyaknya orang kaya yang menikmati,

namun warga miskin selalu saja terlantar. Sama halnya dengan dugaan pentimpangan anggaran yang melibatkan pihak rumah sakit selaku provider JPKMS. “Dugaan penyimpangan penggunaan anggaran JPKMS dan penambahan anggaran Rp25 miliar pada P-APBD 2012 akan dijadikan acuan dalam pembahasan. Sehingga ke depan penyimpangan anggaran dan buruknya pelayanan kepada pasien JPKMS dapat dimanimalisir,” kata Srijati Pohan. Sementara itu, dalam pemilihan pimpinan Pansus Ranperda Rencana Detail Tata Ruang Daerah (RDTRD) dan Ranperda Bangunan Gedung, CP Naiggolan terpilih sebagai ketua. Sedangkan untuk Pansus Ranperda Kepariwisataan, Irwanto Tampubolon terpilih sebagai ketua. (BEN)


HUKUM KRIMINAL

Kamis 4 Oktober 2012

harian andalas | Hal. andalas/iwan

Rebutan Cewek

Pelajar SMAN 8 ‘Serbu’ SMAN 5 Medan-andalas Aksi tawuran antarpelajar yang belakangan marak terjadi di Jakarta, kini mulai menular ke Medan. Garagara rebutan wanita (cewekred), puluhan pelajar SMAN 8 beralamat di Jalan Wahidin Medan, ‘menyerbu’ SMAN 5 di Jalan Pelajar, Medan Kota, Rabu (3/10) sekira pukul 15.00 WIB. Beruntung, tawuran itu berhasil diredam warga bersama petugas Polsek Medan Kota yang datang ke lokasi. Dua pelajar SMAN 8 Medan diamankan berikut barang bukti benda yang dijadikan senjata, yakni besi berukuran sekira 30 cm dan ikat pinggang yang telah dimodifikasi. Keduanya, AC, warga Helvetia dan G, warga Lau Dendang, Tembung mengaku, hanya ikut-ikutan lantaran diajak oleh ketua geng motor Daerah Anak Mandala (DAM) bernama Salomo. Rencananya, besi dan ikat pinggang itu akan digunakan untuk menyerang lawan mereka. Tapi, kedua pelajar kelas 10-7 itu membantah tergabung dalam geng motor DAM tersebut. Mereka ikut dalam penyerbuan itu karena dipaksa Salomo. “Dia preman di sekolah kami, jadi kami mau ajalah ketika diajak. Waktu itu, kami ada sekitar 30-an orang, gabung sama anak SMA 6,� kata AC. Cerita G, aksi penyerbuan itu dilakukan bermula dari ketersinggungan teman mereka bernama Amin terhadap sikap siswa SMAN 5. Pacar Amin yang merupakan siswi SMAN 5 telah diganggui siswa sekolah yang berada di Jalan Pelajar, Medan tersebut. Karena itu, pada Senin (1/10) Amin mendatangi

SMAN 5 guna meminta ceweknya tidak diganggui. Tapi, permintaan Amin justru memicu kemarahan hingga dia sempat dipukuli di Taman Bunga, Teladan, Medan. “Cantik memang ceweknya bang, karena itulah dia (Amin) mau mendatangi ke SMA 5. Tapi, dia malah dipukuli di situ,� sebut G seraya menunjuk tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan temannya. Atas kejadian itu, Amin kemudian melapor kepada Selomo, hingga puluhan pelajar SMAN 8 bergabung dengan SMAN 6 menyerbu SMAN 5 dengan membawa berbagai benda untuk dijadikan senjata. Namun, petugas kepolisian dan warga sekitar menggagalkan aksi tawuran tersebut. Kapolsek Medan Kota, Kompol Sandy Sinurat SIK mengatakan, untuk mencegah terjadinya aksi tawuran dan mengantisipasi terjerumusnya dalam geng motor, dibutuhkan peran semua pihak, terutama pihak masing-masing sekolah. Bahkan, untuk mengantisipasi kejadian susulan, pihaknya akan menjadi lokasi SMAN 5 Medan. “Kita akan lakukan pertemuan dengan kedua belah pihak sekolah, karena mencegah aksi tawuran ini, kita membutuhkan peran serta semua pihak, tidak bisa hanya kepolisian saja. Saat ini, kita sudah menempatkan personil di SMAN 5 untuk melakukan pengamanan, mencegah kejadian serupa atau susulan,� kata Sandy, menjelaskan keduanya masih perlu diperiksa intensif guna proses pembinaan.(HER)

4

INTEROGASI Kapolsek Medan Kota Kompol Sandy Sinurat SIK menginterogasi kedua pelajar terlibat tawuran sambil memperlihatkan besi berukuran panjang sekira 30 cm yang digunakan kedua pelajar SMAN 8 sebagai senjata dalam "penyerbuan" ke SMAN 5, Jalan Pelajar, Medan, Rabu (3/10).

Poldasu Tangkap Dua Perampok Bersenjata Api Seorang Tersangka Merupakan Mantan Anggota Polisi Medan-andalas Petugas Subdit III Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Sumatera Utara berhasil menangkap dua anggota komplotan perampok truk bersenjata api dari kawasan Medan Sunggal, Rabu (3/10) dini hari. Salah seorang tersangka merupakan mantan anggota Polres Binjai. Kasubdit III Dit Reskrimum Poldasu AKBP Andry Setiawan kepada wartawan, Rabu (3/10) malam

membenarkan penangkapan tersebut. "Kita masih lakukan pengembangan kasusnya," katanya.

Tetapi, kata Andry, saat dilakukan penangkapan tidak ditemukan senjata api, hanya pistol mainan berwarna silver. Tersangka mengaku sudah tujuh kali melakukan perampokan truk, di antaranya kawasan Tebing Tinggi dan Tanah Karo. "Sekarang ini kita masih memburu rekan-rekan tersangka yang lain," kata Andry. Tentang penangkapan itu, Andry mengatakan, berawal dari laporan korban yang di

rampok di Tanah Karo. Kedua tersangka berinisial RP (35) dan RG (38). Dari pemeriksaan RP diketahui mantan polisi. Dalam setiap melakukan aksinya biasanya mereka berkelompok sekira lima orang. Target mereka sopirsopir truk yang membawa barang di jalan lintas. Aksi terakhir mereka dilancarkan pekan lalu sekira pukul 02.00 WIB di Jalan Lintas Kabanjahe-Kutacane, persisnya di

Desa Sukarame, Kecamatan Munthe, Kabupaten Karo. Korbannya Monang Nababan (32) warga Aceh Tenggara. Para tersangka menghentikan truk korban, kemudian menodongkan pistol. Setelah melumpuhkan korban, para tersangka membawa kabur truk. Dalam kasus itu, korban kehilangan truk BL 8556 HB berisi beras 300 sak dan sabun colek sebanyak 310 kotak.

Di bawah pimpinan Panit I Subdit III Resum Poldasu AKP Jhon Edy Sijabat, petugas berhasil menangkap dua tersangka, Rabu (3/10) dini hari sekira pukul 02.15 WIB dari Jalan Gelatik Pondok Kelapa, Medan Sunggal. Meski sempat memberikan perlawanan, namun kedua tersangka beserta barang bukti handpone dan sepucuk pistol mainan berhasil diboyong ke Mapoldasu. (HER)

Penyelundup Sabu Asal Malaysia Dituntut 9 Tahun Penjara Medan-andalas Seludupkan sabu 100 gram, seorang warga Malaysia, Mohd Airul Shah Bin Othman Bashah, dituntut 9 Tahun Penjara dan denda sebesar 1 miliar rupiah subsider 6 bulan kurungan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), Dwi Meily Nova SH pada persidangan di Pengadilan Negri Medan, Rabu (3/10). JPU dalam amar tuntutannya meminta pada majelis hakim yang dipimpin Wismono untuk menyatakan bersalah terdakwa Mohd Airul Shah Bin Othman Bashah secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah melanggar Pasal 112 ayat (2) UU RI No.35 tahun 2009 tentang narkotika. Seperti yang diketahui sebelumnya, terdakwa

ditangkap petugas Bea dan Cukai Bandara Polonia Medan, pada 31 Mei 2012 di terminal kedatangan luar negeri Bandara Polonia. Petugas mencurigai adanya sesuatu benda di duburnya saat melintasi mesin x-ray. Kemudian petugas membawanya ke RS Elisabeth

untuk dirontgen dan diberikan obat cuci perut. Setelah itu, ditemukan 100 gram sabu-sabu didalam kondom yang dilapisi plastik berwarna putih berbentuk kapsul. JPU menyebutkan bahwa terdakwa diberi upah sebesar 200 U$ Dollar Amerika jika barang ini sampai

ketangan penerima yang ada di Medan. JPU juga menyebutkan bahwa terdakwa disuruh oleh temannya yang berada di India untuk mengantar barang tersebut. "Terdakwa disuruh temannya untuk membawa barang tersebut ke Medan. Setelah terdakwa berhasil

memberikan barang tersebut ke Medan, terdakwa akan diberikan upah senilai 200 U$ Dollar Amerika," ungkap JPU. Kemudian, JPU menyatakan, perbuatan terdakwa telah melanggar pasal 196 dan 197 UU Kesehatan. (FEL)

Pengutipan Uang Parkir di Kantor Instansi Pemko Medan Menjamur Pengutipan uang parkir tanpa karcis oleh petugas parkir diduga ilegal tidak hanya terjadi di tepi jalan umum dan tempat keramaian, tapi di sejumlah kantor instansi Pemerintah Kota (Pemko) Medan semakin menjamur. Oknum yang mengaku petugas parkir dengan mudahnya memungut uang parkit dari masyarakat.

K

ondisi seperti ini bisa dilihat di Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Medan Jalan Perlita IV dan di komplek perkantoran instansi Pemko Medan di Jalan AH Nasution. Setiap masyarakat yang datang berurusan ke intasni tersebut, petugas parkir tanpa mengkena atribut dan tanpa karcis parkir resmi, yang dikeluarkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, dengan

mudahnya dikutip uang parkir. Seperti pantauan wartawan, Rabu (3/10) di Kantor Disduk Medan, oknum-oknum tanpa atribut dan identitas resmi sebagai petugas parkir meminta dan mengutip uang parkir dari masyarakat. Bahkan jumlahnya lebih dari satu orang dan mereka tidak sengan-segan memaksa meminta uang parkir kendaraan masyarakat yang keluar masuk kantor tersebut. Meski keberadaan mereka ilegal dan melanggar Perda No 7 tahun 2002 tentang Retribusi Pelayanan Parkir, kondisi tersebut terkesan dibairkan olek pihak Disdik Medan. Begitu juga di komplek perkantoran intansi Pemko Medan di Jalan AH Nasution Medan, masyarakat yang keluar masuk komplek itu langsung dipungut uang parkir oleh petugas yang mengenakan atribut keamanan (Security). Di komplek perkatoran di Jalan AH Nasutian tersebut terdapat 4 instansi yakni Dinas Tata Ruang dan Tata Bangunan (TRTB) Medan, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Medan,

Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Medan, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Medan. Kedua lokasi perkantoran intasni Pemko Medan ini merupakan lahan empuk untuk aktifitas parkir liar, sebab setiap hari kerja selalu ramai dikunjungi masyarakat karena merupakan instansi pelayanan publik. Uang parkir kendaraan masyarakat yang dikutip tidak diketahui disetorkan kemana. Kepala Dishub Medan Renward Parapat saat dikonfirmasi mengaku heran dengan keberada oknum-oknum yang mengutip uang parkir kendaraan di kantor instansi Pemko Medan tersebut. “Itu liar kita akan mengambil tindakan tegas. Saya baru tahu masalah ini,� katanya seraya mengatakan akan memerintahkan personilnya untuk turun langsung ke lapangan. Sebagai langkah awal, lanjut Renward, Dishub Medan akan segera menyurati semua instansi Pemko Medan khususnya yang ada ditemukan

melakukan pengutipan uang parkir kepada masyarakat. “Akan kita surati telebih dahulu pihak terkait atas parkir liar ini, pengutipan retribusi pelayanan parkir harus sesuai Perda. Lahan pakir kawasan perkantoran instansi pemerintah tidak termasuk dalam pelayanan parkir,� ujarnya. Saat ini, tambahnya,

Dishub Medan sedang berkonsentrasi untuk menertibkan terminal liar dan angkutan plat hitam yang beroperasi di kawasan Kota Medan. “Kita bersama-sama dengan pihak kepolisian sedang berkonsentrasi melakukan penertiban terminal liar dan angkutan plat hitam,� tandasnya.(BEN)


HUKUM KRIMINAL

Kamis 4 Oktober 2012

andalas/budi zulkifli

Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erik Bhismo didampingi Wakapolres Kompol Safwan Khayat memaparkan pengungkapan dan penangkapan pemilik senjata api (senpi) ilegal asal Aceh (buka baju) di Mapolres Langkat, Rabu (3/10) kemarin.

8 Kg Ganja Disita Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erik Bhismo didampingi Wakilnya Kompol Safwan Khayat dan Kapolsek Pangkapan Brandan AKP Zainuddin Lubis mengatakan, tersangka pemilik senjata api laras pendek (pistol) rakitan itu, Suriat (38). "Lelaki ini warga Takengon, Kabupaten Bandar Meriah. Saat itu dia mengendarai sepeda motor BL 6143 YD hendak ke Medan Marelan. Katanya mau menemui istrinya. Saat melintas di depan Pos Lantas Bukit I, Kecamatan Brandan Barat, anggota kita yang tengah menggelar razia lalu menghentikan laju

sepeda motornya. Saat dilakukan pemeriksaan, dari pinggang tersangka anggota kita menemukan sepucuk pistol rakitan dan sebutir peluru. Setelah kami dalami, senpi itu tidak ada izinnya. Maka untuk pemeriksaan lebih lanjut, tersangka berikut barang buktinya kita boyong ke Mapolres Langkat," terang Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erik Bhismo. Dari pemeriksaan sementara, lanjut Bhismo, tersangka mengaku membawa senjata api itu untuk menjaga diri selama dalam perjalanannya ke Medan. Dia juga mengaku memiliki senjata api sejak konflik Aceh. "Terhadap pelaku kita persangka dengan pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor

12 Tahun 1951 dengan ancaman pidana di atas lima tahun penjara," jelas Bhismo. Dalam kesempatan itu, Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erik Bhismo juga menekankan kepada anggotanya untuk tetap waspada dan terus meningkatkan razia. "Dalam situasi yang bagaimana pun juga seluruh anggota harus tetap waspada dan siaga. Buktinya ini, kalau lolos bisa saja membahayakan keselamatan orang lain,� ujar Bhismo. DISITA Dalam pemarannya Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erik Bhismo juga mengatakan, sebelumnya pihaknya yang menggelar razia rutin di depan Mapolsek

Gebang, Jalan Sudirman juga meringkus seorang penumpang nasabe BL 7377 FA yang kedapatan membawa dua bungkus narkotika jenis ganja. Tersangka yang hingga saat ini masih dalam proses pemeriksaan tersebut adalah, Sugianto alias Negro (44) warga SP2 Kwala Pangguh Dusun Alur Sejuk Desa Alur Durin, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Aceh Timur. "Tersangka datang dari Aceh menuju Medan. Barang bukti ganja itu disimpan dalam kotak mie instan dengan berat keseluruhannya mencapai 8 kiliogram. Tersangka ditangkap pada saat anggota Polsek Gebang, Polres Langkat sedang melakukan razia," kata Kapolres Langkat AKBP Leonardus Erik Bhismo. (BD/DIN/HER)

Pria Paruh Baya Ditipu, Rp180 Juta Amblas Saat itulah korban didatangi tiga orang laki-laki dan mengajak korban keliling Kota Binjai menggunakan mobil Kijang Innova. Korban yang tidak menaru curiga, mengikuti ajakan ketiga pemuda tersebut. Di dalam mobil, ketiga pemuda itu meminta tolong kepada korban untuk dipinjamkan sejumlah uang dengan janji akan ditukar dengan dollar. Pelaku beralasan tak dapat menukar uang dollarnya karena rekeningnya masih ada masalah. Karena kasihan, korban bersedia membantu. Mereka lalu kembali ke bank untuk mengambil uang sebesar Rp180 juta.

Setelah itu, korban lalu menyerahkan uang tersebut kepada para pelaku. Setelah menerima uang dari korban, pelaku lalu pergi. Korban baru tersadar setelah pelaku hilang dari hadapannya. Sadar dirinya menjadi korban penipuan, korban lalu menghubungi anaknya Slamet Riadi untuk menjemputnya. Oleh anaknya, korban lalu dibawa ke Polres Binjai untuk membuat laporan polisi. Kanit SPKT Polres Binjai, Aiptu SY Erwin ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan korban. (SR)

Oknum guru bidang studi pendidikan jasmani dan kesehatan (penjaskes) di SMPN 1 Syamtalira Aron, Bus, Rabu (3/10) dilaporkan salah seorang siswanya, Mawardi (15) ke Polsek Syamtalira Aron dalam dugaan kasus penganiayaan atas dirinya.

D

KASUS PENGANIAYAAN – Mawardi, siswa SMPN 1 Syamtalira Aron yang menjadi korban penganiayaan oknum guru penjas2kesnya saat melapor ke polisi didampingi ibunya, Siti Hawa. andalas/efendi noerdin

jam pelajaran penjaskes, sekira pukul 10.00 WIB, sang guru meminta sejumlah siswa untuk menggantikan pakaian olah raga. Namun Mawardi dan beberapa temannya pada saat itu belum juga mengganti pakaian olahraga. Akibatnya, oknum guru itu menjadi marah dan memukul korban. “Kami dipukul dipukul di depan kawan-kawan. Saya ditampar dan selanjutnya dibawa ke ruangan guru. Di situ, saya ditanyai kenapa tidak potong rambut, kemudian dihadapan guru saya pukul lagi seraya pelipatan lutut saya di sepak olah pak Bus di depan guru-guru,� kata Mawardi saat membuat laporan polisi, Senin (3/10).

Blangpidie-andalas Sepucuk senjata api (senpi) laras pendek jenis FN berikut magazine berisi 6 butir peluru ditemukan warga di bawah kolong jembatan Desa Pante Rakyat, Kecamatan Babahot, Aceh Barat Daya (Abdya), Sabtu (29/9) malam. Oleh warga temuan itu lalu dilaporkan ke Polres Abdya. "Senjata api itu ditutupi bebatuan lengkap dengan pelurunya. Kita masih selidiki siapa pemiliknya," kata Kopolres Andya AKBP Eko Budi Susilo didampingi Kasat Reskrimnya Iptu Marzuki SH, kepada andalas, Rabu (3/10).

Kapolres menduga bahwa senjata api itu merupakan peninggalan pada saat komplik melanda Aceh. Dalam kesempatan itu, Kapolres mengimbau kepada masyarakat yang menyimpan senjata api untuk menyerakannya kepada pihak yang berwajib. "Kami imbau kepada warga yang memiliki senjata api tanpa izin agar menyerahkannya ke polisi. Tidak akan dituntut, tetapi jika ditemukan pada saat razia dilakukan, itu ceritanya akan lain, tentu saja akan diproses menurut ketentuan hukum yang berlaku," katanya.(AS)

Kaca Mobil Jaksa Dipecah Pencuri Tas Berisi Laptop Raib Medan-andalas Kaca mobil Avanza B 1464 TOY milik Sarona Silalahi SH, jaksa fungsional pada datun Kejatisu dipecah pelaku pencurian saat diparkir di depan kantor Kejari Medan, Jalan Adinegoro, Kecamatan Medan Timur, Rabu (3/10) sekira pukul 12.30 WIB. Setelah memecah kaca samping kiri mobil korban, pelaku yang tergolong nekad karena melakukan aksinya di siang bolong ini lalu mengambil tas korban yang berisi laptop. Kasus pencurian modus pecah kaca mobil ini telah dilaporkan korban ke Polresta Medan.

Sebelum kejadian, korban dengan mengendarai mobilnya datang ke kantor Kejari Medan. Setibanya di sana, korban memarkirkan mobilnya tepat di depan kantor Kejari. Setelah urusannya selesai, korban keluar dan melihat mobil sudah pecah. Penasaran, wanita berambut ikal pun melihat kondisi mobilnya. Ternyata tas yang berisi laptop, dompet, KTP dan suratsurat lainnya raib dibawa pelaku. Tak senang atas kasus pencurian itu, korban memilih membuat pengaduan ke Mapolresta Medan yang kini masih dalam penyelidikan polisi.(HER)

Mobil korban yang kacanya dipecah pencuri

Samidi, korban penipuan saat membuat laporan di Polres Binjai. andalas/sri masanah

Aniaya Siswa, Oknum Guru SMPN 1 Dilapor ke Polisi

alam laporannnya, korban yang didampingi ibunya, Siti Hawa (37) mengatakan bahwa penganiayaan itu dilakukan selepas upacara bendera pada senin pagi. Saat itu menjelang

penangkapan tersebut. Menurut Charles, penangkapan itu merupakan tindak lanjut informasi dari masyarakat. "Sebelumnya kita terima informasi dari masyarakat bahwa tersangka sering menggunakan narkotika jenis sabusabu di kediamannya. Laporan itu lalu kita tindaklanjuti. Setelah kita lakukan pengintaian, ternyata benar yang bersangkutan sedang menikmati sabu lalu kita lakukan penangkapan," kata Charles. Di Mapolres Deli Serdang tersangka mengaku barang bukti sabu itu dibelinya dari seseorang yang berinsial S, warga Pantai Labu (DPO) seharga Rp300 ribu. (BOB)

Warga Temukan Senpi di Kolong Jembatan

Polres Langkat Ringkus Pemilik Senjata Api Ilegal

Binjai-andalas Sumidi (64), lelaki setengah baya yang tinggal di Jalan KH Agus Salim, Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Binjai Utara ini bernasib sial. Gara-gara kasihan, uang Rp180 juta hasil penjualan tanah untuk operasi kataraknya amblas. Dia ditipu tiga orang laki-laki yang sebelumnya belum ia kenal, Selasa (2/10). Penipuan itu terjadi pada Selasa (2/10). Awalnya korban mengambil uang Rp1,5 juta dari salah satu mesin ATM di Jalan Jenderal Sudirman, Binjai Utara. Setelah itu korban menuju areal perparkiran untuk mengambil sepedanya.

5

Pria Pengangguran Dibekuk Polisi Lagi Nyabu Lubuk Pakam-andalas Seorang pria yang tidak memiliki pekerjaan (pengangguran), Budi Fahrizal (30) dibekuk petugas Reserse Narkoba Polres Deli Serdang ketika sedang memakai narkotika jenis sabusabu di rumahnya, Dusun I Desa Pantai Labu, Kecamatan Pantai Labu, Selasa (2/10) malam. Saat disergap, dari tersangka polisi menyita barang bukti botol plastik berisikan 1 paket sabu seberat 0,4 gram dikemas dalam plastik transparan, 1 set alat nyabu dan 1 mancis. Kasat Res Narkoba Polres Deli Serdang AKP Charles Simanjuntak ketika dikonfirmasi andalas di ruang kerjanya, Rabu (4/10) membenarkan

SENPI ILEGAL

Langkat-andalas Petugas Unit Lantas Polsek Pangkapan Brandan, Polres Langkat yang menggelar razia rutin di depan Pos Lantas Bukit I, Brandan Barat berhasil meringkus pemilik senjata api ilegal berikut amunisinya yang akan di bawa ke Medan Marelan, Rabu (3/10) sekira pukul 05.00 WIB.

harian andalas | Hal.

Kekerasan tersebut tidak hanya dirasakan oleh Mawardi, menurut keterangannya, kawan-kawan sekelasnya yang lain juga ikat dihajar Bus. Namun diakui Mawardi, ia diperlakukan lebih kasar dari kawan-kawan. Bersamaan dengan melaporkan polisi, Mawardi didampingi ibunya Siti Hawa juga membawakan barang bukti berupa celana seragam sekolah berwarna biru tua, sobek di bagian kaki kanannya. “Ini celana sobek karena dipukul gurunya, saya tidak terima makanya, saya lapor kepada pihak yang berwajib,� kata Siti Hawa, ibu korban. Sementara itu, pihak sekolah saat hendak dikonfirmasi sejumlah

wartawan terkesan enggan memberi keterangan. Kepala Sekolah SMPN 1 Syamtalira Aron, Sardani Spd begitu melihat wartawan datang lagsung pergi. "Saya tidak ada waktu, karena mendadak mau ke tempat kenduri, jadi tolong temui wakil saya yang lebih mengetahui kasus itu," katanya. Sementara itu Kapolres Aceh Utara, AKBP Farid Bachtiar Effendi ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Syamtalira Aron AKP H Yusuf Hariadi didampingi Kanit Reskrimnya, Irwansyah membenarkan kejadian itu dan pihaknya yang menerima laporan korban sedang melakukan mengusutnya. (EN)

Curi Jemuran, Residivis Dihajar Massa Medan-andalas Kaswir (30) warga Jalan Rumah Potong Hewan (RPH) Pasar I, Mabar babak belur dihajar massa saat kepergok mencuri celana dan baju di jemuran milik warga Jalan Anugrah Sampali, Rabu (3/10) sekira pukul 15.00 WIB. Beruntung, nyawa mantan residivis dalam kasus narkoba ini dapat diselamatkan petugas Polsek Percut Seituan yang tengan bertugas di sekitar lokasi kejadian. Tersangka lantas digiring ke Mapolsek Percut Seituan. Di kantor polisi tersangka mengaku nekad mencuri celana dan baju karena pakaian yang ia kenakan berlumpur. "Pakaianku berlumpur, kulihat ada baju dan celana di jemuran itu, ku ambil, ketahuan orang pulak bang," aku tersangka kepada wartawan. Tersangka Kaswir sudah memiliki anak dua ini mengaku

pernah ditangkap terkait kasus narkoba, di Polsek Medan Labuhan. " Ditangkap kasus narkoba bang, itu sudah lama kali," ucapnya. Korban Hardiman (39) warga Jalan Anugrah mengatakan, saat kejadian itu ia sedang bekerja di pengangkutan. "Tidak tahu saya celana dan baju diambil, saat kerja ada yang datang, mereka bilang rumah ku kemalingan," ucapnya. Sementara itu, saksi mata Jhonson (38) mengatakan saat itu lagi melintas di rumah korban dan melihat pelaku mengambil baju. "Pulang aku ke rumah, kupanggil kawankawan, kami tangkap pelaku itu dan serahkan ke Polsek," ucapnya. Kanit Reskrim Percut Seituan AKP Faidir saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu "Tersangka diserahkan warga, tersangka masih dimintai keterangan," ucapnya.(ACO)


RAGAM

Kamis 4 Oktober 2012

Reses, Richard Lingga Lakukan Dialog dengan Masyarakat

P Brandan-andalas Para siswa di kawasan Teluk Aru mulai dari tingkat SMP, SMA dan SMK, Mts dan Aliyah meliputi Kecamatan Gebang, Babalan Pangkalan Brandan, Sei Lepan, Brandan Barat, Besitang, dan Kecamatan Pangkalan Susu berikrar dan bertekad untuk setia, taat, serta senantiasa mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan dalam menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan dan menegakan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal itu terungkap dalam ikrar pada upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Senin (1/10) yang berlangsung di masing-masing sekolah Wilayah Teluk Aru Kabupaten Langkat. Diantara di SMA Negeri I Babalan Pangkalan Brandan, SMK dan SMA Swasta Harapan Babalan P Brandan, SMP Negeri I dan 2 Babalan, SMA Negeri I Sei Lepan, SMA Negeri I Berandan Barat. SMP Negeri Brandan Barat, SMP Negeri Besitang dan SMA Negeri I Pangkalan Susu. Bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Kesaktian Panca sila di masing-masing sekolah terse-

Sidikalang-andalas Masyarakat dari kelompok tani Sinar Pandu di Kecamatan Sidikalang dan kelompok tani Jingket Kerja di Kecamatan Brampu mendapatkan bantuan ribuan ekor bebek dari Anggota DPRD Sumatera Utara, Richard Lingga, Rabu (3/10).

but yakni, Sungkuwo, SPd (SMA Negeri I Babalan), Drs Sudiatman SPd (SMA Negeri I Pangkalan Susu), Ade Irwan, Spd (SMA dan SMK Swasta Harapan Babalan, Hj Nuriah, MS SPd (SMP Negeri 2 Babalan) dan para Kepala Sekolah SMP maupun SMA di Sei Lepan dan Brandan Barat. Para peserta upacara umumnya menyatakan para pelajar Indonesia khususnya di wilayah Teluk Aru Kabupaten Langkat menyadari sepenuhnya bahwa sejak diproklamasikan kemerdekaan Negara Indonesia pada kenyataannya telah banyak terjadi berbagai bentuk rongrongan baik dari dalam maupun dari luar terhadap NKRI. “Rongrongan tersebut terjadi dimungkinkan karena kelengehan, kekurangwaspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan-kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan pancasila sebagai idiologi Negara,” ujar Siddiq Sipaturrahman Kelas X Akuntans mewakili para pelajar SMP dan SMA se-Teluk Aru, yang juga anggota Paskib SMK Swasta Harapan Babalan. Para anggota Paskib dalam membacakan ikrar tersebut pada umumnya menyadari sepenuhnya bahwa hanya dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur idiologi pancasila, bangsa

Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia Karena itulah para pembaca ikrar di hadapan Tuhan Yang Maha Esa menyatakan tekad yang bulat dalam memperingati hari kesaktian pancasila untuk tetap mempertahan dan mengamalkan nilai-nilai pancasila sebagai sumber kekuatan dalam menjaga persatuan dan kesatuan serta keutuhan Negara dan Bangsa Inonesia. Sementara Camat Babalan Pangkalan Brandan Faizal Rizal Matondang S Sos yang bertindak sebagai inspektur Upacara usai pelaksanaan peringatan Hari Kesaktian Pancasila mengajak seluruh warga masyarakat Babalan dan khususnya generasi muda agar senantiasa dapat mengimplementasi nilainilai luhur Pancasila dalam prilaku sehari-hari dalam kehidupan baik sebagai masyarakat. Pekerja (PNS) maupun sebagai pelajar Indonesia. “Kita harus bersatu, memiliki semangat kebangsaan dalam rangka menjaga dan mempertahankan Pancasila agar Pancasila tetap tegak di Negara kesatuan republik Indonesia tercinta. Dan yang harus dijaga, kita jangan mau dan mudah diprovokasi oleh oknum-oknum atau golongan yang sengaja ingin menumbangkan Pancasila,” ujar Faizal. (DIN)

andalas/sondang silalahi

BANTUAN - Anggota DPRDSU, Richard Lingga menyerahkan bantua ternak bebek di kepada Kelompok Tani Jingket Kerja disaksikan Camat Brampu di Balai Desa Pasi Kecamatan Brampu, Rabu (3/10). peningkatan perekonomian warga. Dengan begitu, sambung Richard, saat mengajukan permohonan bantuan ternak dan berbagai keinginan warga tersebut ke badan anggaran di DPRDSU dapat dikabulkan, karena warga ternyata berhasil menghidupkan banyak masyarakat. Richard yang juga didampingi Kasi Peternakan Dinas Pertanian Kab Dairi Togi Capah dan Kasi Kesehatan Ternak Irmawati Berutu juga memberitahu kemasyarakat, kalau seluruh aspirasi yang disampaikan disetiap kunjungan kerjanya selalu dapat dianggarkan di APBD Provsu. Terkait kendala pencairan bantuan warga Richard menjelaskan kendala ataupun penundaan itu bisa menjadi Silpa yang disebabkan oknum-oknum yang menjadi calo dalam penyaluran bansos pemerintah. ‘’Ketika oknum petugas yang ditugaskan mencairkannya, berpikir berulangkali karena takut terjerat hukum dikarenakan realisasi pertanggung jawapannya sulit diung-

kap pembuktian kebenarannya. Walaupun begitu, saya akan selalu fokus mewujudkan keinginan masyarakat dengan selalu berkoordinasi dengan pemerintah,’’tuturnya, Sementara itu, Kepala Desa Pasi Kecamatan Brampu, Rusdi siregar bersama Kelompok Tani Jingket Kerja yang ber anggotakan 25 orang juga menerima satu mixer pengolah ternak, puluhan botol vaksin dan puluhan bungkus obat obatan serta ternak ratusan bebek, di kantor Balai Desa Pasi. Richard juga berdialog dengan masyarakat Desa Pasi yang disaksikan Camat Brampu Yon Henrik. Ismadi Sagala salah seorang anggota Kelompok Tani Jingket Kerja dan juga pengurus klub Sepak Bola Desa Pasi, bermohon agar Richard berkenan membantu anggaran rehab lapangan sepak bola. Hadir disetiap pemberian bantuan bebek yang dilakukan Richard,ketua KNPI Kabupaten Dairi Edy Pasi di dampingI beberapa pengurus KNPI Kabupaten. (SS)

PT Rapala Diduga Rugikan Negara Miliaran Rupiah

andalas/badruddin

LMP Siapkan Berkas Laporan ke Poldasu Stabat-andalas PT Raya Padang Langkat (Rapala) yang bergerak di bidang usaha budidaya perkebunan dan industri produksi minyak mentah (CPO) yang beroperasi di kawasan Kabupaten Langkat diduga belum mengantongi izin prinsip, khususnya izin usaha perkebunan budidaya (IUP-B) serta izin usaha perkebunan pengolahan (IUP-P). Selain itu, perusahaan Sudah beroperasi selama bertahun-tahun ini juga diduga melakukan pengemplangan pajak yang merugikan negara hingga miliaran rupiah. Sumber andalas yang indetitasnya tak mau disebutkan di Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Langkat mengatakan, PT Rapala terkesan enggan terkait pengurusan izin dan diversifikasi usaha yang wajib dimiliki oleh setiap perusahaan perkebunan. “ Meski sudah sering kami ingatkan, namun mereka (Rapala) hingga kini masih enggan untuk mengurus surat izin perkebunannya,”kata sumber tersebut baru-baru ini. Sementara itu, Laskar Merah Putih (LMP), dalam waktu dekat berencana melaporkan hal itu ke pihak Poldasu dan meminta kepada instansi berwenang agar segera mencabut HGU serta menghentikan operasional perusahaan yang mengolah kelapa sawit yang diduga tanpa izin tersebut. "Dari data yang diperoleh LMP, salah satu pabrik kelapa sawit yang belum memiliki izin adalah PT Rapala yang berlokasi di kawasan Kecamatan Gebang," kata Wakil Sekjend Markas Cabang Forum Bersama Laskar Merah Putih Kabupaten Langkat, Syahrial, Sabtu, (29/9) di Stabat. Meskipun PT Rapala yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit telah melakukan aktivitas pengolahan tandan buah segar (TBS) menjadi minyak mentah, lanjut Syahrial, namun perusahaan ini diduga belum memiliki izin usaha perkebunan untuk pengolahan dan izin usaha perkebunan budidaya. Sehingga semua aktivitas perusahaan dinilai telah melanggar Undang Undang Nomor 18 tahun 2004, dan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 26/Permentan/OT.140/2/2007. Bahkan, lanjut Syahrial, perusahaan

6

Para Pelajar Bertekad Jaga Keutuhan NKRI

Serap Aspirasi Warga dan Bantu Ribuan Ekor Bebek Pemberian bebek itu dilakukan Richard Lingga saat melakukan reses ditiga Kabupaten di daerah pemilihannya (Dapil) yakni Kabupaten Dairi, Tanah Karo dan Pakpak Bharat yang direncanakan berlangsung selama enam hari yang mulai 3-8 Oktober 2012. Richard Lingga yang didampingi Ramses Tobing selaku Kasi penyebaran dan Pengembangan Ternak Dinas Peternakan Provsu menyerahkan ribuan bebek diantaranya sebanyak 600 ekor bebek berusia empat kepada Teddy Tobing (Kelompok Rani Sinar Pandu) yang disaksikan lurah Bintang Hulu Elboin Hutasoit. Tak hanya itu, Richard Lingga juga memberikan bantua berupa peralatan mixer untuk pengolah pakan ternak, obat, pakan ternak serta vaksin pemeliharaan juga diserahkan.‘’Bebebk-bebek itu diharapkan kelak menjadi beranak pinak dan berhasil meningkatkan perekonomian warga,’’ katanya. Dikesempatan Hotma Purba mewakili anggota Kelompok Tani Sinar Pandu menyampaikan keinginan mereka kepada Richrad Lingga untuk mendapatkan pupuk bantuan pemerintah. Seperti pupuk organik dan pupuk nersubsidi. Selama ini belum pernah mendapat bantuan pupuk dari pemerintah kabupaten, apalagi dari provinsi,’’ katanya. Sementara itu Darwin Sianturi, anggota Kelompok Tani Sinar Pandu mengharapkan agar Richard Lingga memfasilitasi prasarana air bersih. Mengingat selama ini warga kekurangan air bersih untuk di minum. Richard mengapresiasi masukan dan keinginan warga tersebut. Dia mengatakan aspirasi akan ditampung dan akan diupayakan direalisasikan tahun 2013. Meskipun begitu masyarakat diminta terlebih dahulu membuktikan dapat mengembangbiakkan bantuan bebek-bebek tersebut untuk

harian andalas | Hal.

ini juga terindikasi tidak menerapkan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL), atau Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. " Jadi jelas sekali jika pihak Rapala diduga sengaja mengangkangi peraturan. Padahal, ada sanksi pidana bagi perusahaan atau pabrik kelapa sawit yang melakukan aktivitas tanpa mengantongi izin," ungkapnya. Dengan terus beroperasi, kata Syaharial, perusahaan akan berpeluang besar untuk melakukan manipulasi pajak. Sebab, pajak yang disetorkan ke kas negara harus berdasarkan estimasi terhadap penerimaan tandan buah segar (TBS) per bulan, rendemen, produksi CPO, harga jual CPO per kilogram, PPN, serta produksi karnel yang selanjutnya dikalikan dengan total harga. “ Padahal, selama ini produksi PKS PT. Rapala memiliki kapasitas 60 ton per jam”, Imbuhnya. Selain dibidang industri pengolahan kelapa sawit, Syahrial juga mensinyalir terjadinya selisih penerimaan pajak negara, khususnya PBB sektor Perkebunan terhadap ribuan hektar areal yang dikuasai PT. Rapala yang merupakan salah satu perusahaan perkebunan terbesar di Kabupaten Langkat. Ironisnya, dari data yang dimiliki LMP, pihak perusahaan hanya melaporkan objek pajak seluas 3.556 hektare atau dengan nilai ketetapan pajak sebesar Rp 539 juta per tahun. Sedangkan sebelumnya terhitung tahun 2009, ketetapan PBB PT Rapala hanya berkisar sebesar Rp 463 juta. Dengan demikian, pihaknya menduga PT Rapala selaku wajib pajak telah melakukan penggelapan pajak (tax evasion), karena diduga sengaja tidak melaporkan Surat Pemberitahuan Objek Pajak (SPOP) serta tidak mengisi Lampiran Surat Pemberitahuan Objek Pajak (LSOP) sektor Perkebunan kepada Dirjend Pajak secara benar sesuai dengan ketentuan peraturan Direktorat Jendral Pajak (DJP) No. PER-64/ PJ/2010 Tentang pengenaan PBB sektor Perkebunan. Informasi yang diperoleh, PBB sektor perkebunan yang ditetapkan

terhadap perusahaan PT Rapala diberbagai kawasan di Kabupaten Langkat diantaranya adalah di Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dengan luas 164,5 Ha atau dengan ketetapan sebesar Rp 23.523.500, kemudian di Kecamatan Gebang dengan luas 1621 Ha atau sebesar Rp 243.343.620. Selanjutnya di Desa Sei Tualang Kecamatan Brandan Barat dengan luas 518 Ha atau sebesar Rp 76.862.400, kemudian di Desa Bukit Mas Kecamatan Besitang seluas 208 Ha atau sebesar Rp 45.016.950, serta di Desa Halaban seluas 1043 Ha atau dengan ketetapan sebesar Rp 151.128.600. Ironisnya, sejak beberapa tahun terakhir, luas areal perkebunan PT. Rapala diduga terus bertambah hingga mencapai ratusan hektar. Hal ini salah satunya disebabkan adanya dua perusahaan perkebunan yang dibeli pihak Rapala yaitu PT Pembangunan Kebun Aceh (PKA) dan PUS yang berlokasi di Kecamatan Besitang. Ironisnya, meski beralih kepemilikan, namun modus ganti rugi perusahaan ini diduga hanya berupa pengalihan saham, sehingga dalam hal ini, negara berpotensi kehilangan penerimaan dari sektor BPHTB. “ Kami menganalisis adanya sejumlah kejanggalan antara nilai objek pajak dengan penetapan PBB terhadap perusahaan ini. Untuk itu dalam waktu dekat, kami akan segera berkordinasi dengan pihak BPN serta Kantor Pajak Pratama Binjai untuk melengkapi berkas pengaduan ke Poldasu,” tegasnya lagi. Humas PT Rapala, Fredy SE yang berusaha untuk dikonfirmasi wartawan koran ini melalui telepon selulernya di nomor 081376211xxx pada Selasa (2/ 10) kemarin, untuk mempertanyakan persoalan tersebut tidak mendapat tanggapan. Bahkan beberapa kali ditelepon kembali juga tidak ditanggapi. Begitu juga konfirmasi yang disampaikan wartawan koran ini melalui pesan singkat (SMS), Fredy sama sekali tidak memberikan balasan untuk memberikan jawaban. Usaha konfirmasi kembali dilakukan dengan menelpon kembali Fredysetelah mengirim SMS sebelumnyatetapi teleponnya tak lagi aktif. (BD)

KHIMAD - Para siswa dengan khidmad mengikuti pembacaan ikrar pada upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Senin (1/10).

Buat Parit di Jalan Mistar Dari nomor : +6282160812xxx Selamat siang pak Wali Kota Medan, tolonglah buatkan parit di Jalan Mistar Gang Najib Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah. Trims

Tindak Kepling Penipu Warga Dari nomor : +6282267437xxx Pak Camat Medan Marelan. Tolong tindak Kepala Lingkungan 28, sudah terlalu banyak warga yang di tipunya dalam pengurusan surat-surat. Ada yg sudah sekian tahun sampai sekarang belum keluar. Kami tunggu tindakan bpk terhadap oknum Kepling 28 atas nama Azwar.

Jadi Tempat Minum Miras Dari nomor : +6281260725xxx BAPAK WALIKOTA/CAMAT, disebrang KFC Jalan Listrik klu sdh sore dan yg jualan rokok depan PLN klu sdh sore sampai malam jd sarang orang minum miras (minuman keras) dan tuak, suaranya kuat-kuat jadi meresahkan. Mahon ditertibkan pak.

Tak Mau Tau Kondisi Lingkungannya Dari nomor : +6285372233xxx Mohon perhatian Bpk Walikota, Bpk Camat, Bpk Lurah, dan Bpk Kepling Lingk XI Kel Tegal Sari Mandala 2 Kec Medan Denai Bpk Kamal Boy. Saya mau melaporkan parit di jln Denai /Rawa tdk mengalir. Saya rasa Pak kepling pasti tau, tp gak mau tau, atau pura pura tak tau dgn lingkungannya. Sampai hari ini air pare sangat tinggi. Jadi klo terjadi hujan lebat sebentar aja pasti rmh warga kebanjiran. Ini terjadi sejak berdirinya Indomaret dan Bakery Majestic. Smoga Bpk bpk semua tdk buta atau tuli.

Permohonan Pengurangan PBB Tak Dikerjakan Dari nomor : +628126333xxx

Pak Walikota dan Plt Kepala Dinas Pendapatan Pemko Medan. Saya warga kota Medan belum bisa bayar PBB rumah karena permohonan pengurangan biaya PBB kepada Dinas Pendapatan Pemko Medan belum selesai dikerjakan, padahal permohonan itu saya pada bulan Juni 2012. Mohon segera di proses pak. terima kasih.

Judi Togel Merajalela di Belawan Dari nomor : +6282367532xxx Kepada Yth. Bapak Walikota Medan, Rahutman Harahap. Dengan hormat, saya memberitahukan bahwa di seluruh wilayah Kecamatan Medan Belawan pada bulan suci Ramadhan ini ternyata masih banyak orang yang melakukan tindakan kriminal yang dilakukan oleh warga Belawan sendiri maupun dari warga pendatang luar, baik secara langsung maupun tidak langsung.Antara lain perjudian, togel, prostitusi dan minuman keras yang semakin merajalela karena dilindungi oleh oknum polisi dan tentara. Jadi saya memohon kepada Bapak Walikota agar segera bertindak tegas untuk memberantasnya hingga sampai ke akar-akarnya.Terima kasih.

Tolong Pemelihara Anjing Ditertibkan Dari nomor : +6287768742xxx Yth... Kepling Mongonsidi 3. Tolong warga marga Gurning yg pelihara anjing ditertibkan. Soalnya warga yg lewat selalu digongong sampai2 digigit. Pemiliknya malah diam aja.Warga sangat resah dengan keberadaan hewan peliharaannya.Terimakasih

Mohon Keadilan Pak Wali ! Dari nomor : +6287766305xxx Pak wali yang terhormat. saya warga Kel Tjng Mulia Lingkugan 6, Kecamtan Medan Deli. Org tua saya ada menempati tanah slma 64 thn, pajak tanah atas nama org tua nya.Tahun 2005 ada yang megugat trus kami sm pegacra gak lama kemudian kami dibilang kalah. Trus kami hanya di kasih uang pindah Rp 40 jt. Kami mhn keadilan pak wali.


IKLAN

Kamis 4 Oktober 2012

FAMILY RENTAL MOBIL (PT) APV Kj. Kapsul pkt hmt 10 jam, Altis, L-300, Innova, L. Cruiser, N-Eyes, Bus, Hrn, Mgn, Bln, Utk dlm dan di luar kota. Hotline: 7734 2359 / 0819 3328 4540

harian andalas | Hal.

7


Kamis

OLAHRAGA

4 Oktober 2012

ATLETICO

vs

harian andalas | Hal.

8

V. PLZEN

Lirik Pimpinan Klasemen

DUA klub memuncaki klasemen Grup B Tiga Europa dengan poin sempurna tiga angka. Usai duel matchday 2 pada, Jumat (5/ 10) dinihari WIB, sulit melihat Viktoria Plzen bakal tetap berbagi tempat tersebut bersama Atletico Madrid. Keduanya bakal melakoni duel di Vicente Calderon. Apes buat kubu tamu, stadion berkapasitas lebih dari 5O ribu kursi ini sudah lama tidak terjajah. Di level domestik, Real Madrid yang sukses melakukannya pada April silam. Melebar ke pentas kontinental, rekornya lebih fenomenal lagi. Atleti tak pernah takluk jika main di ibu kota Spanyol sejak awal Desember 2010. Tepatnya ketika kalah 2-3 dari wakil Yunani, Aris Thessaloniki, di matchday 5 Grup B LE musim 2010/11. Pelatih Plzen, Pavel Vrba, dipastikan kesulitan karena

relatif buta kekuatan lawan. Ini jadi bentrokan pertama kedua tim. Pengalaman ganda klub asal Republik Ceska itu melawan rival wakil Ranah Matador juga berakhir tragis, kalah agregat 0-6 dari Barcelona di fase grup LC edisi lalu. Satu-satunya sisi positif buat Plzen jelas peluang absennya bomber Atleti, Radamel Falcao. Pria Kolombia ini tak muncul di jornada terakhir Atleti karena cedera paha. Hanya, jangan lupa. Tanpa Falcao sekalipun, pasukan Diego Simeone bisa menelan Hapoel 30 di Israel saat matchday 1 pada bulan lalu. "Atletico jelas salah satu lawan tersulit yang bisa kami temui," kata Vrba. "Mereka favorit lolos dari grup. Kami hanya berusaha berebut pos kedua bersama Academica dan Hapoel," timpal bek David Limbersky.(NET)

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR ATLETICO MADRID : 01 Okt 2012 Espanyol 0-1 Atlético PLL 27 Sep 2012 Real Betis 2-4 Atlético PLL 23 Sep 2012 Atlético 2-1 Valladolid PLL 21 Sep 2012 Hapoel 0-3 Atlético PLE 17 Sep 2012 Atlético 4-3 R Vallecano PLL LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR 21 Sep 2012 Plzen 3-1 31 Agu 2012 Plzen 1-0 24 Agu 2012 KSC Lokeren 2-1 10 Agu 2012 Plzen 5-0 03 Agu 2012 R Chorzów 0-0

VICTORIA PLZEN: Academica PLE KSC Lokeren PLE Plzen PLE R Chorzów PLE Plzen PLE

• Mascherano: Cedera Puyol Bencana Barca BARCELONA–andalas Kapten Barcelona, Carles Puyol mengatakan, dia akan segera kembali ke performa terbaiknya setelah mengalami dislokasi pada sikunya dalam pertandingan penyisihan Grup G Liga Champions kontra Benfica, Rabu dini hari WIB. Sebuah pernyataan di situs resmi Barcelona mengatakan, Puyol harus menghabiskan malamnya di rumah sakit, dan akan menjalani tes pada hari Rabu untuk menentukan seberapa parah cedera yang dialami bek berusia 34 tahun itu. Puyol diperkirakan akan absen

antara enam hinga delapan pekan ke depan. Tetapi pemain berambut ikal itu mengirimkan pesan kepada penggemar melalui akun Twitter resminya. "Hari baik! Matahari selalu bersinar lagi. Terima kasih untuk semua pesan Anda. Sebuah pelukan besar untuk kalian, " tweet Puyol, seperti diwartakan Football-Espana, Rabu (3/10). Beberapa jam sebelumnya, pada saat tiba di Barcelona dari markas Benfica, Puyol juga mengirim pesan untuk orang-orang di Portugal yang memberikannya perawatan dengan baik.

"Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang memperlakukan saya dengan baik di Portugal. Saya akan segera kembali ke performa terbaik," tulis Puyol, yang juga mengunggah foto bersama pesannya itu. Bencana Barca Carles Puyol harus kembali berkutat dengan cedera usai come back dari cedera panjang yang menimpanya sejak September lalu. Bek veteran Barcelona itu mengalami dislokasi pada siku tangan kirinya usai salah mendarat kala berduel udara dengan pemain Benfica di pentas Liga Champions,

V PLZEN

Asenjo, Cisma, Silvio, Díaz, Miranda, García, Rodríguez, Emre , Suárez, Falcao, Diego Costa.

Bolek, Limbersky, Sevinsky, Procházka, Kolar, Rajtoral, Horváth, Darida, Bakos, Mario Duris, Fillo.

Fabregas di menit ke-55. Setelah mendapat umpan datar yang kembali berasal dari Messi, Fabregas pun tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Operan Messi pun berhasil dikonversi oleh Fabregas menjadi sebuah tendangan keras yang tidak dapat dihalau oleh kiper Benfica, Artur Moraes. Petaka pun datang pada menit 78, dan menimpa Puyol. Puyol yang mendarat kurang sempurna setelah berebut bola, akhirnya harus menerima cedera yang cukup parah, yakni patahnya siku kiri dari pemain berambut keriting ini. Cedera ini pun membuat lini pertahanan Barcelona rapuh. Vilanova harus berpikir keras untuk dua pertandingan selanjutnya, karena dikartu merahnya sang pemain tengah Sergio Busquet. Kemenangan ini membuat Barcelona menjadi satu-satunya tim yang berhasil meraih poin penuh di Grup G dengan poin 6. Disusul oleh Celtic FC yang dalam pertandingan sebelumnya berhasil mengalahkan Spartak Moscow, dan mengumpulkan 4 poin.(NET)

MotoGP

Stoner Comeback di Motegi

Mike Tyson Marah Disinggung Kasus Perkosaan AUCKLAND–andalas Kunjungan Mike Tyson ke Selandia Baru bukannya menyenangkan, malah melahirkan kejengkelan. Mantan juara kelas berat dunia itu tak bisa menahan rasa kesal di dada ketika kasus pemerkosaan yang melibatkannya diungkit media setempat. Si Leher Beton yang mendatangi sebuah sesi wawancara live bersama TVNZ untuk program pagi Selasa lalu, dikejutkan dengan pertanyaan yang terkesan amat menyinggungnya. Sepatah-dua patah kata-kata kasar pun sempat terlontar di

Lisbon:-andalas Laga match-day kedua babak penyisihan Grup G antara Benfica yang menjamu tim kuat dari Spanyol, Barcelona, di Estadio do Sport Lisboa e Benfica, Lisbon, Rabu (3/10) dinihari WIB, memang berbuah manis untuk pasukan Tito Vilanova yang berhasil mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-0 (1-0). Akan tetapi, dibalik kemenangan tersebut juga tersimpan petaka untuk skuad Blaugrana, julukan untuk Barcelona. Sebab kemenangan ini dibayar dengan patahnya tangan sang kapten,CarlesPuyol. Barcelona yang tampaknya tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk meraih poin penuh benar-benar menekan lini pertahanan Aguias, julukan untuk Benfica, di menitmenit awal babak pertama. Hasilnya, Lionel Messi dan kawan-kawannya berhasil menjebol tembok pertahanan Benfica. Gol pun tercipta pada menit ke-6, lewat sontekan akurat Alexis Sanchez yang menerima umpan dari Messi. Sementara gol kedua Barcelona, berhasil ditorehkan oleh Cecs

Moskwa-andalas Laga matchday kedua penyisihan Grup G Liga Champions 2012-2013 yang mempertemukan wakil Rusia, Spartak Moscow, dengan wakil Skotlandia, Celtic FC, yang awalnya berlansung monoton dan membosankan akhirnya berhasil menyuguhkan permainan yang seru dan dramatis. Dalam laga yang dilangsungkan, Rabu (3/10) dinihari WIB di Stadion Luzhinki, Moskwa, sang tamu akhirnya berhasil membungkam tuan rumah dengan skor 3-2. The Bhoys, julukan untuk Celtic, yang awalnya unggul di babak pertama lewat gol Gary Hooper di menit 12, sempat tertinggal lewat dua gol striker Spartak, Emmanuel Emenike, pada menit 41 dan 48, berhasil membalikan keadaan setelah penyerang Celtic Giorgos Samaras berhasil mencetak gol telat pada menit 90+2, di mana sebelumnya Celtik tertolong dengan gol bunuh diri dari kapten Spartak Dmitri Kombarov. Dengan hasil tersebut, Celtic pun berhasil naik ke posisi pertama klasemen sementara Grup G dengan 4 poin, sementara Spartak semakin terpuruk tanpa satu poin pun. Akan tetapi, keunggulan Celtik sendiri bergantung dengan hasil pertandingan Grup G yang lain, di mana Benfica menantang Barcelona di Estadio do Sport Lisboa e Benfica, Lisbon, Selasa (2/10) malam waktu setempat atau Rabu (3/10) dinihari WIB. (NET)

Tinju Dunia

cherano. Mantan pemain Liverpool itu pun kemudian menganggapi kemenangan timnya atas Benfica. “Kami melawan tim yang kuat, mereka mampu menekan kami dan mereka memiliki pemain yang berkualitas,” sambungnya. “Kami mencetak gol pada babak pertama, kami seharusnya dapat mencetak lebih banyak gol dan akhirnya baru dapat kami lakukan pada interval kedua. Kami akan datang ke El Clasico dengan performa terbaik,” tutup pemain internasional Argentina itu seperti dilansir Soccerway, Rabu (3/10).(NET)

BARCELONA KOKOH DI PUNCAK

Gol Telat Samaras Menangkan Celtic

ATLETICO

Rabu (3/10) dini hari tadi WIB. Berdasarkan hal tersebut, rekan setim Puyol, Javier Mascherano menyatakan bahwa cedera yang menimpa Puyol merupakan kerugian bagi Blaugrana. Pasalnya, tim asuhan Tito Vilanova akan melakoni laga krusial kontra Real Madrid, akhir pekan ini. “Cedera Puyol merupakan kabar buruk, dia seorang kapten, pemain yang luar biasa dan seorang pria yang memiliki pengaruh besar bagi tim. Ia kini mengalami cedera yang berbeda, tapi saya harap dia dapat segera bermain bersama kami secepatnya,” kata Mas-

acara yang disiarkan langsung itu, tanpa bisa dibendung si pembawa acara. Alhasil, katakata tak senonoh itu tersiar luas ke seantero Selandia Baru. Pertanyaan yang membuatnya ‘dongkol’, adalah ketika si pembawa acara mengungkit kasus pemerkosaan yang dilakukannya dua dekade silam, terhadap mantan kontestan ratu kecantikan, Desiree Washington. Dengan kesal, Tyson menyebut kasus itu sebagai jebakan terhadapnya. “Saya tak melakukan kejahatan itu. Kasus itu hanyalah jebakan. Saya tidak peduli apa yang orang katakan. Saya tak

melakukan kejahatan sialan itu!,” ketus Tyson, sebagaimana disadur Boxing News24, Rabu (3/10). Mantan petinju berusia 46 tahun itu sedianya tak punya temperamen yang sama ketika masih di atas ring. Tapi pertanyaan tersebut jadi pengecualian baginya. Padahal, beberapa waktu lalu, Tyson sudah mulai berubah karena sempat mengikuti terapi ‘anger management’. Bahkan bulan depan, Tyson kembali dijadwalkan kembali ke Selandia Baru, untuk menjadi bagian dari sebuah seminar motivasi di Auckland.(NET)

Melbourne-andalas Setelah cukup lama absen, Casey Stoner akhirnya mengumumkan waktu comeback-nya ke lintasan. Rider Repsol Honda itu akan kembali membalap di MotoGP Jepang. Stoner mengalami kecelakaan saat mengikuti sesi kualifikasi MotoGP Indianapolis, pertengahan Agustus silam. Meski pergelangan kakinya terluka cukup parah akibat insiden itu, dia masih bisa ikut balapan dan finis keempat. Tapi, demi mempercepat pemulihan, Stoner akhirnya memutuskan untuk naik meja operasi di kampung halamannya, Australia. Setelah operasi, Stoner terpaksa absen di Brno, Misano, dan Aragon karena tengah memulihkan diri. MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, 14 Oktober mendatang, akan jadi ajang comeback Stoner. Lewat pengumuman di situs resmi Repsol, Stoner telah memastikan bahwa dia akan segera kembali ke sirkuit. "Ini adalah minggu tenang lainnya di Australia, saya

beristirahat, menjalani fisioterapi, dan mengikuti perintah dokter agar pulih," ungkap Stoner. "Berita baiknya adalah saya merasa bisa membalap di Motegi dan akan bergabung dengan tim saya pekan depan. Saya tak sabar untuk kembali ke trek," katanya. "Saya sangat menantikan kembali di Motegi di depan semua fans Honda yang akan jadi tuan rumah," ujar pebalap yang akan pensiun di akhir musim ini tersebut. Stoner saat ini menempati posisi ketiga di klasemen sementara pebalap

dengan 186 poin. Dia terpaut 104 poin dari Jorge Lorenzo yang ada di urutan teratas. Optimis Saat Valentino Rossi banyak mengeluh soal Ducatinya dan akhirnya memilih pergi, Nicky Hayden justru memperpanjang kontrak. Disebut Hayden, dirinya yakin kalau Ducati akan bisa mengantarnya berprestasi lagi. Memperkuat Ducati sejak tahun 2009, Hayden tak pernah lagi benar-benar berprestasi. Jangankan jadi juara dunia, memenangi satu seri pun dia tak

pernah lagi melakukannya. Posisi terbaik yang diraih pebalap asal Amerika Serikat itu cuma baik podium ketiga, sementara di klasemen akhir musim berturut-turut Hayden menempati posisi 13, 7, 8 dan sembilan. Musim ini, dengan tinggal empat balapan tersisa, Hayden masih terdampar di urutan sembilan. Ducati yang tidak kompetitif membuat Rossi cuma bertahan dua musim di sana. Tapi Hayden yang sudah terikat lebih lama malah menerima perpanjangan kontrak beberapa bulan lalu. Keputusan tersebut diambil Hayden berdasarkan keyakinan kalau tim asal Italia itu masih bisa berprestasi. "Saya sudah berada di Ducati selama beberapa musim dan meraih beberapa hasil yang oke, tapi saya pikir periode terbaik saya bersama Ducati masih menunggu di masa depan. Kami sudah mengalami beberapa tahun yang tidak memuaskan tapi tidak alasan kalau tim dan motor ini tidak bisa menang," sahut Hayden di Autosport..(NET)


Kamis

OLAHRAGA

4 Oktober 2012

PSSI Medan Bakal Putar Kompetisi Medan-andalas Pengcab PSSI Medan yang

diketuai Ir Azzam Rizal berencana menggelar kompetisi antar Sekolah Sepakbola (SSB) se-Kota Medan pada awal Desember 2012 mendatang. Kompetisi ini diharapkan melahirkan bibit-bibit pemain sepakbola dari Kota Medan. Ketua Pengcab PSSI Kota Medan Ir Azzam Rizal pada rapat pengurus di Kebun Bunga, Rabu (3/10) mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat dengan pengurus Pengcab PSSI Kota Medan untuk membahas rencana penggelaran kompetisi antar

Sekolah Sepak Bola (SSB). Kompetisi ini direncanakan diputar awal Desember mendatang. Azzam Rizal didampingi sejumlah pengurus, di antaranya H Juanda, H Martius Latuperisa, Nobon, mengatakan, pihaknya kini fokus untuk membina pemain usia muda melalui SSB. Para pemain tersebut akan dibina sebagai cikal para pemain PSMS di masa mendatang. "Setelah terpilih menjadi ketua Pengcab PSSI Medan, kita ingin langsung bekerja. Program

harian andalas | Hal.

pertama kita adalah menggelar kompetisi antar SSB ini," ujar Azzam Rizal tanpa mempermasalahkan keabsahan kepengurusannya. "Kalau soal keabsahan pengurus itu belakangan saja, yang penting kita berbuat dulu," tambahnya. Azzam Rizal sendiri mengaku bingung untuk mendapatan rekomendasi dari Pengprov PSSI Sumut. Pasalnya, PSSI Sumut sendiri belum jelas, karena masih dualisme. Sedangkan, untuk

9

rekomendasi dari KONI Kota Medan, pihaknya mengaku telah mengirimkan surat. "Kalau rekomendasi PSSI Sumut, tunggu kongres PSSI pusat dulu, kalau KONI Medan, kita telah mengirim surat, tapi belum dibalas," papar Dirut PDAM Tirtanadi ini. Namun, meski belum memiliki rekomendasi dari PSSI Sumut dan KONI Medan, para pengurus Pengcab PSSI Medan dengan ketua Azzam Rizal telah semangat untuk memutar kompetisi ini. (YON)

”Pelatih Kampung” Suimin Ditunjuk Tukangi PSMS Medan-andalas Kerinduan masyarakat sepakbola di Kota Medan khususnya pecinta PSMS Medan akan hadirnya pemain dan pelatih yang pernah membawa PSMS Medan di masa keemasan akan terwujud. Pelatih "Kampung Bertangan Dingin" Suimin Diharja ditunjuk menjadi pelatih PSMS Medan dalam menghadapi Kompetisi Divisi Utama Liga Super Indonesia. "Saya besar dan bisa menjadi pelatih yang dikenal di Indonesia dari PSMS Medan. Sebab itu, saya hendak mengembalikan kejayaan

PSMS Medan di kompetisi mendatang. Memang ini menjadi tanggungjawab besar saya, akan tetapi saya ingin PSMS Medan kembali dicintai masyarakat Kota Medan," ucapnya kepada wartawan, Rabu (3/10) di Gedung Mantan PSMS Medan. Suimin menjelaskan, dirinya tidak sendiri menukangi PSMS Medan dalam menghadapi kompetisi divisi utama mendatang. Dirinya ditemani oleh mantan pelatih kepala PSMS musim lalu, Suharto AD, Mardianto dan mantan pemain PSMS sendiri Coly Misurn. "De-

Chris John Fokus Latihan dengan Mitra Tanding

Semarang-andalas Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John mulai fokus menjalani latihan dengan mitra latih tanding untuk menghadapi petinju Thailand Chonlatarn Piriyapinyo di Singapura, 9 November 2012. "Mulai hari ini (Rabu-red), saya sudah menjalani latihan dengan 'sparring partner' di Jakarta," kata petinju dengan rekor bartarung 47 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Rabu (3/10). Menurut petinju dengan julukan The Dragon tersebut, ada tiga petinju yang menjaditemanlatihtandingnya,yaitu dua dari Filipina dan satu dari Australia. "Kalau yang dari Australia namanya Brandon, sedangkan dari Filipina aku belum tahu," katanya. Ia mengatakan bahwa dua petinju Filipina itu sama yang digunakan Daud Yordan untuk teman latih tanding karena dirinya dan Daud Yordan sama-sama berla-

Jakarta-andalas Timnas U-23 direncanakan mengikuti sebuah liga dengan harapan kemampuannya jauh lebih terasah sebelum turun di kejuaraan olahraga terbesar di Asia Tenggara yaitu SEA Games 2013. Koordinator Timnas PSSI Bob Hippy di Jakarta, Rabu (3/10) mengatakan, turun disebuah liga bagi anak asuh Aji Santoso itu merupakan salah satu program yang telah dibuat sebelumnya. "Timnas U-23 nantinya akan menjadi sebuah klub dan disarankan turun di liga. Timnas posisinya akan sama dengan klub peserta liga lainnya," katanya. Menurut dia, sesuai dengan program yang

tih di tempat yang sama di Jakarta. "Suatu saat sebelum bertarung di Singapura, saya juga akan menjalani 'sparring' dengan Daud Yordan," kata suami mantan atlet wushu Jawa Tengah, Anna Maria Megawati tersebut. Ketika ditanya soal kepastian lawannya pada pertarungan perebutan gelar ke-17 di Singapura mendatang, ayah dua orang putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tersebut mengatakan bahwa dirinya sudah diberi tahu bahwa lawannya adalah Chonlatarn Piriyapinyo dari Thailand. "Saya sudah diberi tahu oleh manajemen kalau lawan saya di Singapura mendatang adalah petinju Thailand (Chonlatarn Piriyapinyo) tersebut," kata petinju asal Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Menurut dia, petinju Thailand ini memiliki gaya bertinju yang hampir sama dengan dirinya, yaitu 'counter boxer'. "Saya yakin pelatih saya Craig Christian sudah menyiapkan strategi untuk saya saat menghadapi dia," katanya. Ia mengatakan bahwa dirinya berlatih di Jakarta sampai dengan menjelang pertarungan mendatang. "Saya berlatih di sini hingga menjelang pertarungan di Singapura," katanya menegaskan. Pertarungan melawan Chonlatarn Piriyapinyo mendatang merupakan pertarungan ke-17 bagi Chris John sejak merebut gelar juara dunia kelas bulu WBA setelah mengalahkan petinju Kolombia Oscar Leon di Bali.(ANT)

hasilan putra-putri Deli Serdang yang telah membawa nama baik Daerah mengukir prestasi gemilang dengan meraih medali dibidang olahraga pada PON XVIII 2012 di Riau Pekan Baru. "Keberhasilan ini hendaknya dapat dijadikan sebagai motivasi bagi atlet lainnya, karena sebagaimana diketahui bahwa Deli Serdang merupakan gudangnya atlet-atlet olahraga handal dan berprestasi tidak saja di tingkat daerahetapi ditingkat nasional bahkan internasional," sebutnya. “Semangat patriotisme dan semangat juang yang tinggi harus dimiliki setiap insan olahraga” ujar Wabup H Zainuddin seraya mengucapkan “Terima kasih” kepada para atlet peraih medali dan pelatih. Ketua Umum KONI Deli Serdang Drs H Erwin Nurdin Pelos melaporkan pada PON XVIII 2012, di Riau, Pekan Baru, Deli Serdang mengirim 24 atlit dan tujuh pelatih yang tergabung dalam kontingen Sumut dengan mengikuti 9 cabang olahraga dari 31 cabang olahraga yang dipertandingkan. Dari 24 atlit yang mengikuti PON XVIII 2012, kita berhasil meraih 2 Emas, 1 Perak dan 2 Perunggu.(TH)

yang sangat disegani oleh tim lainnya. Saya sebagai Anak Medan, tetap akan bertanggungjawab untuk mengemas tim lebih bagus, apalagi diberikan tanggungjawab seperti sekarang ini," katanya. Mengenai seleksi pemain Suimin mengatakan, pihaknya bersama pengurus PSMS Medan telah berkoordinasi akan menggelar seleksi pemain dilangsungkan, Senin (8/10) mendatang di Stadion Kebun Bunga Medan. Pengurus PSMS Medan H Juanda mengatakan, kehadiran pelatih "Kampung Bertangan Ding-

in" ini mudah-mudah bisa membawa satu prestasi yang besar bagi wajah persepakbolaan di Kota Medan, bahkan untuk mengobati kerinduan masyarakat akan prestasi yang diraih PSMS Medan ke depan. "Saya sangat bahagia, Suimin Diharja bisa kembali lagi untuk melatih PSMS Medan. Saya berharap, dengan kehadiran Suimin itu akan berdampak baik bagi pecinta PSMS Medan, sekaligus bisa mengboati rasa kerinduan masyarakat akan prestasi yang diukir PSMS mendatang,' ungkap H Juanda. (YON)

Timnas U-23 Turun di Liga telah dibuat Timnas U-23 yang nantinya akan terbentuk dalam sebuah klub ini akan bermarkas di Solo Jawa Tengah. Kemungkinan besar akan bermarkas di Stadion Manahan. Selama mengikuti liga, kata dia, nantinya Timnas U-23 ini akan mendapatkan supervisi dari Direktur Teknik dan Asisten pelatih klub asal Spanyol, Barcelona FC. "Ini disesuaikan dengan rangkaian program lain termasuk program pemusatan latihan di Spanyol (diakademi La Masia)," katanya menambahkan. Meski belum ditentukan turun dikompetisi mana yang diantaranya Indonesia Premier League (IPL), anak asuh Aji Santoso ini akan dimasukkan dalam sebuah asrama dan akan dikontrol dengan ketat.

"Dengan tinggal diasrama, para pemain diharapkan semakin kompak. Sistem ini diadopsi dari klubklub terkenal di dunia," kata Bob Hippy menegaskan. Timnas U-23 yang diproyeksikan untuk SEA Games 2013 juga direncanakan akan menjalani pemusatan latihan di akademi La Masia milik klub Barcelona FC. Sesuai dengan rencana pemusatan Timnas U-23 di La Masia akan dimulai medio Mei 2013. Selama di Spanyol, Timnas Garuda Muda juga akan menjalani beberapa pertandingan ujicoba baik melawan klub lokal maupun menghadapi Timnas Spanyol. Selain menghadapi Timnas Spanyol U-23, anak asuh Aji Santoso juga dijadwalkan menghadapi Barca B, Real Madrid Cartilla, Hungaria dan Inggris.(ANT)

SIAP HADAPI TIMNAS–Sejumlah pesepakbola tim gabungan Arema Indonesia dan Pelita jaya berlatih di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Rabu (3/10). Tim gabungan Arema-Pelita akan menggunakan strategi menyerang dengan mengandalkan seluruh kekuatan pemain yang dimilikinya saat ini untuk menghadapi Timnas KPSI pada laga uji coba pada Sabtu (6/10).

Pemain Mengadu ke Menpora Jakarta-andalas Pemain sepak bola Indonesia yang tergabung Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) mengadu ke Menpora Andi Mallarangeng, terkait belum tuntasnya polemik yang terjadi di tubuh federasi sepak bola Indonesia. Dalam audiensi dengan Menpora di Kantor

Pemkab DS Serahkan Tali Asih Atlet Peraih Medali di PON Riau Lubuk Pakam-andalas Sebanyak atlet Deli Serdang yang meraih medali memperkuat kontingen Sumatera Utara di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Tahun 2012 di Riau mendapatkan tali asih dari Pemkab Deli Serdang. di PON kemarin, atlet Deli Serdang meyumbangkan 2 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu. Tali asih diserahkan Wakil Bupati H Zainuddin Mars didampingi Kadis Infokom Drs Neken Ketaren, Ketua Umum Koni Deli Serdang Drs H Erwin Nurdin Pelos, Sekum Drs Efendy Manulang serta unsur pengurus diantaranya Henry Simon Matondang, HM Husni Siregar, kemarin, diterima langsung oleh taekwondoin nasional, Basuki Nugroho peraih medali emas cabang, Afriansyah peraih medali emas cabang pencak silat, Kurnia Herisandy peraih medali perak cabang golf serta Zumidar Oktina cabang pencak silat dan Fitria Santi cabang taekwondo masing-masing meraih medali perak, serta memberikan tali asih kepada pelatih cabang olahraga pencak silat dan taekwondo. Wabup H Zainuddin Mars menyatakan, rasa bangga atas keber-

ngan ditangani beberapa mantan pelatih dan pemain tersebut, keseluruhannya kami telah memiliki satu visi untuk mengembalikan kejayaan PSMS Medan dan mendapatkan di hati masyarakat," sebut Suimin. Suimin pun kembali menyatakan, dirinya beberapa rekan yang mengemas PSMS Medan ke depan sangat memiliki keinginan yang besar, tidak hanya mendulang target lolos ke Liga Super Indonesia, melainkan ingin membuat PSMS Medan kembali disegani tim-tim lainnya. "Saya ingin PSMS Medan ke depan bisa kembali menjadi tim

Kemenpora Jakarta, Rabu (3/10), pihak APPI diwakili oleh Presiden APPI Ponaryo Astaman, Wakil Presiden APPI Bambang Pamungkas, Hamka Hamzah serta pemain dari kompetisi IPL, Hamdi Ramdan. "Intinya mereka sangat prihatin dengan kondisi saat ini. Dalam pertemuan tadi mereka juga menyampaikan pikiran-pikirannya," kata Menpora Andi Mallarangeng usai audiensi. Menurut dia, meski pemain prihatin dengan kondisi persepakbolaan nasional saat ini dalam audiensi bersama APPI pihaknya mendapatkan satu hal yang sangat menggembiraan yaitu masalah nasionalisme. Para pemain baik dari kompetisi Indonesia Premier League (IPL)

dan Indonesia Super League (ISL), kata dia, tetap menginginkan timnas itu satu dan berisikan pemain-pemain terbaik di Indonesia saat ini. "Mereka tetap memikirkan satu timnas yang kuat. Makanya kami sangat mengapresiasi masukan dari pemain ini," ucapnya. Andi menambahkan, agar permasalahan di PSSI bisa dituntaskan pihaknya meminta kedua belah pihak yaitu PSSI dan KPSI melaksanakan semua keputusan yang dihasilkan pada rapat "Joint Committe" di Kuala Lumpur, Malaysia, beberapa waktu lalu. "Proses harmonisasi harus secepatnya dilakukan agar timnas kembali bersatu," kata pria kelahiran Makassar itu.(ANT)

Porkab I Batu Bara Pertandingkan 8 Cabor Batu Bara,andalas Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Batu Bara akan menggelar Pekan Olahraga Kabupaten Batu Bara (Porkab) I dengan mempertandingkan 8 Cabang olahraga. Hal itu tercetus dalam rapat bersama pengurus Koni kabupaten dengan pengurus Koni dari 7 kecamatan yang ada di Batu Bara, Selasa (2/10) kemarin di kantor Koni Batu Bara jalan Pelajar Limapuluh. Dalam pertemuan tersebut, membicarakan pelaksanaan Porkab I yang dijadwalkan dimulai awal Nopember 2012, dengan mempertandingkan 8 cabang olahraga. Ketua Koni Kabupaten Batu Bara, Hadi Suriono menjelaskan, tujuan Porkab I selain untuk meningkatkan prestasi olahraga juga di maksudkan untuk menjaring bibit-bibit atlet berpotensi di Kabupaten Batu Bara. " Dengan digelarnya Porkab ini, mudah-mudahan dapat melahirkan atlet yang potensi, agar nantinya bisa mengharumkan nama Kabupaten Batu Bara khususnya, dan Sumut umumnya," sebut Hadi. Cabang olahraga yang akan dipertandingkan tersebut meliputu sepak bola, bola voli, sepak takraw, atletik, tenis meja, catur, pencak silat dan bulu tangkis. Seluruh pesertanya diharapkan berumur dibawah 23 tahun dan tidak mengikutkan peserta dari luar Kabupaten Batu Bara. Dari rapat tersebut juga telah terbentu kepanitiaan Porkab dengan menunjuk Ketua KONI Batu Bara Hadi Suriono sebagai ketua Panitia Besar Porkab Batu Bara, dengan wakil Drs S Nainggolan. Sekretaris/wakil, Ir Kunia Setia/Supriadi, bendahara M Soleh. Humas H Sutan Sitompul dan Helmi Has serta dilengkapi beberapa seksi lainnya. (SUSI)

Tinju Dunia

17 Kecamatan Ikuti Cabor Tenis Meja di Porkot IV 2012 Medan-andalas Pertandingan cabang olahraga tenis meja pada Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan 2012 akan diikuti oleh 17 kecamatan seKota Medan. Tenis meja sendiri akan mempertandingkan 6 nomor resmi dan 2 nomor eksebisi yang diikuti oleh 83 atlet. Sekretaris PTMSI Medan Azantaro kepada wartawam, Rabu (3/10) mengatakan, jumlah kecamatan yang mengikuti cabang tenis meja Porkot Medan

kali ini memang sama dengan jumlah tahun lalu. Namun, jumlah atlet mengalami peningkatan dari tahun lalu. "Ini menunjukkan kalau tenis meja terus berkembang di setiap kecamatan," ujarnya. Begitu juga dengan nomor pertandingan, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Untuk Porkot Medan 2012 ini, cabang tenis meja mempertandingkan 8 nomor dengan rincian dua nomor eksebisi, yakni

Kelompok Umur dibawah (KU) 12 tahun dan Kelompok Umur di bawah 15 tahun. "KU 12 dan KU 15 ini merupakan eksebisi. Kita berharap agar bibit-bibit atlet tenis meja muncul melalui nomor ini. Untuk tahun ini masih eksebisi, tapi tahun depan mungkin menjadi nomor resmi," terangnya. Azantaro menambahkan, pihaknya kini telah siap untuk menggelar pertandingan cabang tenis meja di PTM Sahabat

Pasaramai Jalan Thamrin Medan. Dia menjamin pertandingan kali ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya. "Kita bertekad pertandingan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya," harapnya. Sementara itu, Wakil Ketua Porkot Medan 2012, Drs Eddy H Sibarani mengatakan, persiapan Porkot Medan 2012 hingga Rabu (3/10) telah mencapi 90 persen yang mencangkup data, venue, persiapan pembukaan dan

perlengkapan. "Kita yakin persiapan rampung hingga hari pelaksanaan nanti," katanya. Porkot Medan 2012 akan dibuka oleh Walikota Medan Drs H Rahudman Harahap MM pada 13 Oktober mendatang di Lapangan Merdeka Medan. Pembukaan ini akan dibarengi dengan pemberian penghargaan bagi atlet Kota Medan yang meraih medali di PON 2012 Riau lalu dan dimeriahkan artis ibukota.(YON)


EKONOMI BISNIS

Kamis 4 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

10

Penerima PSU, 50 Persen Pengembang Mengundurkan Diri

andalas/ist

PENGHARGAAN – Sekretaris Menko Kesra Indroyono Soesilo menyerahkan penghargaan kepada Tubagus Husniyullah, Head of CSR Division Telkomsel dalam ajang Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat (GKPM) Awards 2012 di Jakarta.

GPKM Award 2012

Telkomsel Raih Dua Penghargaan Gold Medan-andalas Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat (GKPM) ke4 yang digagas Corporate Forum for Community Development bekerja sama dengan Kemenkokesra RI memberikan apresiasi bagi program CSR berkelanjutan Telkomsel yang bernaung dalam program Millennium Development Goals (MDGs). Tak tanggungtanggung, Telkomsel berhasil meraih 2 kategori Gold dan 1 silver atas aksi nyata progam CSR yang telah dilaksanakan sejak 2011.

Upaya nyata Telkomsel untuk memberdayakan masyarakat Indonesia melalui berbagai program CSR yang berkelanjutan (sustain) merupakan bentuk tanggung jawab sosial yang dijalankan dengan konsisten dan terukur. Tidak hanya progamprogram yang bersifat philanthropy, Telkomsel juga aktif mengintegrasikan 4 pilar MDGs dari 8 program MDGs global yang dicanangkan pemerintah. Program nyata yang dihadirkan Telkomsel ini, disesuaikan dengan bisnis usaha Telkomsel yang bergerak di bidang Informasi, Teknologi, dan Komunikasi (ICT). GKPM 2012 diikuti dunia usaha (swasta multinasional, swasta nasional, BUMN, swasta daerah dan BUMD), yang bergerak di bidang pertambangan & energi, jasa/bank & telematika,

pertanian & agroindustri, infrastruktur & konstruksi dan industri & manufaktur. Acara 3 tahunan GKPM Awards 2012, yang dilaksanakan di Hall A & B Jakarta Convention Center pada Jumat (28/9) merupakan ajang partisipasi konkret perusahaan swasta dan BUMN termasuk Telkom dalam percepatan pencapaian MDGs di tanah Air yang dilakukan dengan proses penilaian yang selektif dan independen. Dari beberapa kategori, Telkomsel meraih penghargaan dari tiga kategori yang diikuti. Kategori MDGs 1 (Eradicate Extreme Poverty and Hunger) melalui program Pemberdayaan Usaha Mikro Rumah Tangga meraih penghargaan Gold, kategori MDGs 4 (Reduce Child Mortality) melalui program Pelayanan Kesehatan Anak Balita meraih

Gold serta kategori MDGs 7 (Ensure Environmental Sustainability) melalui program Penciptaan Akses Terhadap Air Minum/ Bersih dan Sanitasi Lingkungan meraih Silver. Penghargaan GKPM Awars ini diserahkan Sekretaris Menko Kesra Indroyono Soesilo. “Telkomsel berkomitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia dan sebagai bentuk nyata dari penerapan Good Corporate Governance and Citizen. Kami bersyukur menerima penghargaan GKPM Awards yang merupakan apresiasi kepada Telkomsel yang telah berkontribusi dan bersinergi dengan program pemberdayaan yang dilaksanakan pemerintah daerah dalam pencapaian tujuan-tujuan MDGs,” kata Tubagus Husniyullah, Head of CSR Division Telkomsel. (GUS)

Indonesia Belum Punya Pabrik Vitamin C Jakarta-andalas Indonesia belum memiliki pabrik yang memproduksi vitamin C. Padahal, semua bahan baku serta teknologi yang dibutuhkan tersedia di dalam negeri. Direktur Southeast Asean Food and Agricultural Science and Technology (SEAFAST) Purwiyatno Hariyadi mengatakan, apabila vitamin C berhasil diproduksi di Indonesia, maka akan mendorong daya saing industri nasional. Dia memperkirakan,

kondisi tersebut terjadi karena belum ada kebijakan pemerintah yang mendukung. "Di Indonesia ini belum ada skema bagaimana suatu penemuan atau suatu ide. Itu bisa direalisasikan dengan suatu skema yang diberi insentif. Tidak ada upaya mendorong industrialisasi. Belum ada skema yang bagus untuk menumbuhkan entrepreneur baru di bidang itu," kata Purwiyatno, saat jumpa pers Food Ingredients Asia (Fi Asia), di

Jakarta, Rabu (3/10). Dia mencontohkan, ada beberapa skema yang dibutuhkan untuk mendorong investasi dan inovasi di dalam negeri, seperti insentif fiskal. "Termasuk dengan perlindungan paten, Sehingga orang berinvestasi terutama untuk hal yang sifatnya inovatif tanpa perlindungan yang cukup mungkin akan berpikir juga," jelasnya. Menurutnya, sejumlah produk yang memiliki nilai ekonomi

tinggi bisa diproduksi di dalam negeri, seperti beta karoten dan vitamin E. "Industri lebih suka panen di Tanjung Priok tinggal order dari Australia dan China. Daripada harus coba-coba bangun industrinya sendiri di sini. Tapi kalau insentif cukup kuat mereka pasti menghitung. Dibuat skema yang mendorong pertumbuhan industri ingredients di dalam negeri," tandasnya. (OKE)

Medan-andalas Ketua Real Estate Indonesia (REI) Sumut, Tomi Wistan memperkirakan, dari total pengembang penerima dana Prasarana, Sarana, dan Utilisasi (PSU) di Provinsi Sumatera Utara ada sekitar 50% pengembang mengundurkan diri karena belum bisa memenuhi sejumlah persyaratan. "Pengembang di Sumatera Utara kesulitan penuhi persyaratan guna memperoleh insentif dari pemerintah dalam bentuk dana PSU rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah senilai Rp4,25 juta per unit," kata Tomi Wistan kepada andalas di Grand Aston Medan, Rabu (3/10). Sejumlah persyaratan yang sulit dipenuhi pengembang guna memperoleh dana adalah soal pengurusan Surat Usaha Jasa Konstruksi (SUJK). Kendala lainnya soal pengurusan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) dan daftar pembeli yang sudah jelas karena pencairan dana PSU kini dilakukan dengan sistem ganti rugi (reimburse) sehingga pengembang harus menggunakan dana sendiri. Padahal kata Tomi Wistan, tahun lalu sistem pemberian

Tomi Wistan PSU dilakukan dengan cara tender dengan kontraktor. "Kini pemberian itu dilakukan dengan sistem reimburse," sebutnya. Jadi pengembang lakukan dulu, baru di beri PSU,” ujarnya. “Sulitnya memenuhi syarat ini menyebabkan sejumlah pengembang di Sumut yang sudah mengajukan permohonan mendapatkan insentif dari Pemerintah melalui Kementerian Perumahan Rakyat itu akhirnya mengundurkan diri.Sudah ada sembilan pengembang mendapat dana PSU tersebut,” ujarnya. Di kesempatan itu Tomi

Wistan juga menghimbau, rekanrekannya dari organisasi pengembang agar hati-hati dalam pengajuan PSU karena PSU mengunakan dana APBN. “Jadi harus ada bukti untuk mempertangungjawabkanya serta ada sanksinya juga,” imbaunya. Menurutnya, penggunaan dana APBN tersebut guna membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) memiliki rumah sendiri dan tepat sasaran. “Persyaratan ini cukup aman dan mudah dipantau oleh Kementerian Perumahan Rakyat, “ tandasnya. (SIONG)

Penanganan Permukiman Kumuh Butuh Keterpaduan Jakarta-andalas Program penanganan perumahan dan permukiman kumuh ke depan perlu dilaksanakan secara terpadu dan sinergis antara para pemangku kepentingan bidang perumahan di Indonesia. Pasalnya, luasan permukiman kumuh di Indonesia dikhawatirkan akan terus meningkat setiap tahunnya. "Kita perlu menyiapkan rencana aksi terkait penanganan perumahan dan permukiman kumuh ke depan. Hal tersebut juga harus dilaksanakan secara terpadu dan sinergis antara seluruh stakeholder perumahan yang terlibat," ujar Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat (Sesmenpera), Iskandar Saleh saat membacakan Sambutan Tertulis Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz di Jakarta kemarin. Sambutan tersebut untuk Seminar Nasional Percepatan Penanganan Perumahan dan Permukiman Kumuh Menuju Kota-kota Tanpa Kumuh 2020 dalam rangka Memperingati Hari Habitat Dunia 2012 di Hotel Milenium, Jakarta. Hari Habitat Dunia jatuh tepat pada hari Senin tanggal 1 Oktober 2012 dan bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila. Tema yang diangkat pada Hari Habitat Dunia tahun ini adalah Menuju Permukiman Tanpa Kumuh 2020.

Menurut Menpera, masalah perumahan dan permukiman kumuh telah menjadi persoalan dunia dengan berbagai dinamika dan kondisinya yang berbedabesa dimasing-masing negara. Untuk itu, berbagai penanganan tingkat internasional telah dirumuskan. Indonesia, imbuhnya, saat ini masih menghadapi kecenderungan peningkatan luasan permukiman kumuh yang cukup signifikan dari tahun ke tahun. Kantong-kantong permukiman kumuh di Indonesia terus bertambah dengan kecepatan pertambahan sekitar 1,37% per tahun yang saat ini telah mencapai 57.800 ha (RPJMN 2010-2014). "Jika kondisi tidak ditangani, maka dengan kecepatan pertambahan yang dianggap konstan saja, pada tahun 2020 nanti akan terdapat sekitar 67.100 ha permukiman kumuh," ujarnya. Lebih lanjut, dia menerangkan, peningkatan luasan permukiman kumuh terutama di kotakota besar merupakan salah satu dampak dari keistimewaan dan segala kemudahan yang ditawarkan oleh perkotaan. Selain itu, kota telah menjadi lokasi untuk mencari peruntungan hidup di kota khususnya bagi para pendatang dari daerah. Kondisi itu dapat menjadi lebih buruk dengan adanya peningkatan kebutuhan ruang kota

akibat pertambahan penduduk di perkotaan yang tidak dapat dihindari. "Berdasarkan sensus penduduk 2010 yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa persentase penduduk perkotaan telah meningkat lebih dari 7 persen dalam waktu satu dekade, yaitu mencapai 49,79 persen pada tahun 2010 dari semula sebesar 42 persen pada tahun 2000," terangnya. Menpera menjelaskan, penanganan permukiman kumuh di Indonesia pada dasarnya telah direncanakan dan dilaksanakan oleh pemerintah pusat dan daerah yang terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan. Beberapa kebijakan yang terkait perumahan dan permukiman kumuh yang telah dikembangkan dan diintegrasikan dengan perencanaan pembangunan juga telah dilakukan. Beberapa kebijakan tersebut antara lain agenda penanganan permukiman kumuh telah tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Tahun 2005 - 2025 yang diarahkan untuk mewujudkan kota tanpa permukiman kumuh, UU Nomor 1 Tahun 2011 tentang perumahan dan kawasan permukiman serta pengarusutamaan target MDG"s atau tujuan pembangunan millenium telah diintegrasikan dengan dokumen perencanaan pembangunan.(KPR)

Bisnis Wisata Kuliner di Sumatera Utara Menjanjikan Medan-andalas Kalangan praktisi hotel dan restoran di Medan menilai bisnis wisata kuliner di Sumatera Utara menjanjikan karena didukung aneka ragam makanan dan minuman lokal. "Sumatera Utara memiliki aneka makanan dan minuman khas yang dapat memberi daya tarik tersendiri bagi wisatawan," kata General Manager Hotel Madani Medan Dedi Nelson Fahrurrozy di Medan, Rabu.

Menurut dia, beragam jenis makanan khas dari berbagai suku di Sumatera Utara (Sumut) itu jika dikembangkan secara baik dan profesional akan berdampak positif terhadap kinerja bisnis kuliner di daerah itu. Wisata kuliner tidak hanya potensial bagi segmen wisatawan mancanegara, tetapi juga bagi wisatawan nusantara. Karena itu, pihaknya mengapresiasi Dinas

Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan yang selama ini giat mendorong pengembangan usaha kuliner di Ibu kota Provinsi Sumut itu. "Bisnis wisata kuliner di Medan dewasa ini memang tumbuh dan berkembang pesat," ujar Dedi. Untuk lebih menggeliatkan lagi usaha kuliner di daerah itu, menurut dia, instansi pemerintah terkait perlu lebih maksimal melaksanakan

kegiatan promosi. Lebih lanjut ia mengatakan, menggarap wisata kuliner juga berarti mendukung pelaku usaha yang bergerak di bidang kuliner sebagai salah satu pilar ekonomi kreatif baru. Menurutnya, salah satu jenis makanan khas dari Sumut yang potensial dikembangkan adalah arsik. Masakan khas Tapanuli ini dikenal pula sebagai ikan mas bumbu kuning. Ikan mas adalah

bahan utama, yang dalam penyiapannya tidak dibuang sisiknya. Bumbu arsik sangat khas karena mengandung beberapa jenis tanaman dari wilayah pergunungan di Sumut, seperti andaliman dan asam cikala atau buah kecombrang. "Masakan arsik saat ini banyak disajikan oleh restoran dan rumah makan di Medan, termasuk di hotel berbintang," tambahnya. (ANT)

ilustrasi

INFO FILM

PLAZA 12.30-14.30-16.30-18.30-20.30 HERMES XXI PALLADIUM 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10 BINJAI 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25

PLAZA 12.15-14.25-16.35-18.45-20.55 THAMRIN 12.30-14.40-16.50-19.00-21.10 HERMES XXI BINJAI 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40

PLAZA 12.45-14.35-16.25-18.15-20.05 THAMRIN 12.00-13.50-15.40-17.30-19.2021.10 PALLADIUM BINJAI 12.15-14.05-15.55-17.45-19.3521.25 HERMES XXI SUN 12.15-14.10-16.05-18.00-19.5521.50

PLAZA 13.00-14.50-16.40-18.30-20.20 BINJAI 13.00-15.00-17.00-19.00-21.00

HERMES XXI 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40 SUN PALLADIUM 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25

HERMES XXI ( 3D ) SUN ( 3 D ) 12.00-13.55-15.50-17.45-19.4021.35 THAMRIN 12.15-14.05-15.55-17.45-19.3521.25

HERMES XXI THAMRIN 12.45-14.55-17.05-19.15-21.25 SUN PALLADIUM 13.00-15.10-17.20-19.30-21.40


KOMUNITAS

Kamis 4 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

11

Mobil Rakitan dan Sepeda Elektrik Ramaikan Gebyar SMK Medan-andalas Berbagai produk inovasi teknologi hasil karya siswa SMK Kota Medan yang ditampilkan dalam Gebyar SMK Kota Medan 2012 di Tapian Daya, Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) mulai Rabu (3/10), mampu mencuri perhatian pengunjung dan masyarakat umum. Seperti inovasi teknologi di bidang otomotif khususnya kendaraan roda empat yang menggunakan mesin sepeda motor, di antaranya 'Mobil Legenda’, ‘Mobil Vesva’, dan jenis mobil rakitan lainnya. Begitu juga sepeda elektrik yang dikemas secara apik hasil paduan sepeda dengan mesin pemotong rumput. Zulhanif, Kepala Seksi Kurikulum SMK Disdik Medan didam-

pingi Kepala SMK Raksana Anton Siagian, Kepala SMK Bina Satria Medan Drs Nuraini MM memberikan apresiasi dengan munculnya berbagai inovasi teknologi produk SMK Medan tersebut. "Sebenarnya inilah yang diharapkan bagaimana siswa SMK dapat membuat berbagai terobosan inovasi teknologi di berbagai bidang. Seperti mobil rakitan dan juga sepeda elektrik ini," kata Zulhanif. Pada acara pembukaan Gebyar SMK Medan 2012 yang akan dilaksanakan hari ini, Kamis (4/10), siswa SMK diharapkan terus memacu diri untuk berkreativitas dan berinovasi menujukkan hasil terbaiknya, untuk meningkatkan citra sekaligus membuktikan kualitas dan keunggulan. Dalam Gebyar SMK telah dilaksanakan ujian tertulis kontes mekanik yang diikuti sekitar 43 peserta dari siswa SMK. Sementara itu, Kepala SMK Raksana Medan Anton Sihombing mengatakan dalam Gebyar SMK Medan 2012 ini akan ditampilkan

Berbagai Kegiatan Meriahkan Milad ke-103 Muhammadiyah Medan-andalas Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Utara siap menggelar beberapa kegiatan dalam rangka memeriahkan Milad ke-103 tahun Muhammadiyah. Panitia Milad yang dipimpin Drs A Drs A Hosen Hutagalung Hosen Hutagalung, telah menyusun beberapa agenda kegiatan yang melibatkan ribuan warga Muhammadiyah se-Sumatra Utara, khususnya Kota Medan. Hosen Hutagalung menjelaskan, beberapa materi kegiatan yang direncanakan, seperti pertandingan bulutangkis, pergelaran seni dan budaya, Muhammadiyah Peduli (Donor Darah), Penulisan Sejarah Muhammadiyah (Cabang dan Ranting), Pemilihan Cabang dan Ranting Muhammadiyah Terbaik (Sumatera Utara), Gerak Jalan Santai Keluarga Besar Muhammadiyah serta puncak kegiatan milad itu sendiri. Diharapkan dengan berbagai kegiatan itu dapat menggairahkan aktivitas warga Muhammadiyah di Sumatera Utara. Hosen Hutagalung menjelaskan, penilaian Cabang dan Ranting terbaik (versi Muhammadiyah Sumatera Utara) merupakan program revitalisasi persyarikatan di tingkat Cabang dan Ranting. Dengan penilaian ini diharapkan akan ada terobosan dalam mendorong perkembangan organisasi yang lebih baik. Kegiatan penilaian cabang dan ranting, sebelumnya telah dilakukan oleh LPCR PDM Kota Medan. Kegiatan ini akan dikoordinir oleh Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting Wilayah Sumatera Utara. Demikian juga dengan penulisan sejarah Cabang dan Ranting Muhammadiyah seSumatera Utara. Penulisan sejarah ini diharapkan dapat mendokumentasikan sejarah persyarikatan mulai dari Ranting, Cabang. Selanjutnya akan dilakukan penulisan sejarah versi Daerah dan Wilayah. Kegiatan ini akan dikelola oleh Majelis Pustaka dan Informasi PW Muhammadiyah Sumatera Utara. Sedangkan kegiatan donor darah yang akan melibatkan warga Muhammadiyah di kawasan Kota Medan sekitarnya itu, diharapkan dapat menghasilkan sekitar 200 kantong darah. Kegiatan Muhammadiyah Peduli ini dilakukan bekerja sama dengan PMI Medan. Milad Muhammadiyah ke-103 juga ditandai dengan pergelaran Seni Budaya. Dari materi yang berkembang, diharapkan panitia dapat menggelar pentas hiburan bersamaan dengan kegiatan Gerak Jalan Santai dan Donor Darah yang berlangsung Minggu (11/11). Kegiatan seni dan budaya juga diharapkan dapat menggelar lomba kaligrafi dan hasilnya akan dipamerkan pada kegiatan milad ke-103. Kegiatan olahraga yang mewarnai milad ke-103 kali ini adalah pertandingan bulutangkis dan gerak jalan santai. Jadwal pertandingan dan lokasi pertandingan bulutangkis akan diinfokan lebih lanjut. Sedangkan kegiatan olahraga lainnya adalah gerak jalan santai, Minggu (11/11). Puncak kegiatan milad berlangsung Kamis (15/11). Pada kegiatan puncak ini akan diberikan hadiah kepada pemenang serta beberapa kegiatan seremoni lainnya. Diharapkan akan hadir salah satu Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah. (RIL)

berbagai hasil inovasi siswa. Seperti mobil rakitan yang dihasilkan memang langsung dari siswa. "Seperti mobil yang menggunakan mesin sepeda motor yang dapat berjalan seperti mobil lainnya. Kami bahkan mendapatkan penghargaan juara lomba inovasi teknologi pada tahun 2011 lalu," katanya. Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Medan Drs Rajab Lubis MM mengatakan Gebyar SMK Medan 2012 diharapkan menjadi barometer kualitas SMK di Medan. Untuk itu, di event ini para SMK dapat memanfaatkanya untuk memunculkan sesuatu yang baru, ada yang tidak ada di negara lain, serta ada produk yang standar nasional maupun internasional. Dalam Gebyar SMK 2012 juga digelar Kontes Mekanik pada 3-5 Oktober, Lomba Tari Daerah tingkat SMP (4 Oktober), Lomba Desain WEB tingkat SMK/SMA (6 Oktober), Lomba Inovasi Teknologi (4 Oktober), Lomba Presentasi Power Point tingkat SMP (5 Oktober). (MA)

andalas/ist

HASIL KKAR AR ARYYA - Kepala Seksi Kurikulum SMK Disdik Medan Zulhanif, didampingi para kepala SMK dan siswa diabadikan saat berada di salah satu stan yang menampikan berbagai produk mobil rakitan dan sepeda elektrik di Gebyar SMK Medan, Rabu (3/10).

Sutan Bhatoegana Siregar:

Jangan Terpecah Belah karena Pilgubsu

PELUK CALHAJ Sutan Bhatoegana Siregar tampak memeluk seorang calon haji saat dirinya turun untuk bersilaturahmi ke daerahdaerah, baru-baru ini. andalas/ist

Medan-andalas Bakal calon Gubernur Sumatera Utara Drs Ir H Sutan Bhatoegana Siregar mengajak masyarakat Sumatera Utara untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan di tengah suasana akan digelarnya pemilihan kepala daerah di tingkat kabupaten/kota maupun provinsi. "Jangan hanya karena gara-gara berlangsungnya pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota, rakyat mengotak-kotakan diri dan terpecah-belah karena menganggap lawan kepada mereka yang pilihannya berbeda," tegas Ketua Komisi VII DPR itu. Pesan dan ajakan itu selalu disampaikannya dalam setiap kunjungannya ke daerah-daerah guna bersilaturahmi dengan masyarakat. Termasuk saat dirinya melakukan safari sosialisasi Balon Gubsu pada 28-30 September lalu ke Padang Sidimpuan, Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, dan Sibolga. Sutan mengaku dirinya tahu bahwa warga yang hadir dalam setiap acaranya ada yang memang cinta kepada dirinya, tetapi ada juga yang cinta kepada calon lain. Namun, jangan karena sudah punya idola Balon Gubsu, warga takut menghadiri undangan Balon Gubsu lain. "Buat saya tidak apa-apa karena ini adalah pesta rakyat dan silaturahmi," ujarnya. Seorang pemimpin, lanjut Sutan, harus dekat dan bersahabat dengan rakyat, serta mu mendengar apa kata rakyat. Karena pada hakikatnya kekuasaan yang dimiliki pemimpin adalah amanah dari rakyat. "Jadi, yang berkuasa itu rakyat. Kalau ada wali kota, bupati, atau gubernur yang memiliki sifat sombong dan jauh dari rakyat, tunggu saja, akan diturunkan oleh rakyat," serunya. Lebih jauh Sutan mengingatkan agar rakyat pandai membaca "tanda-tanda" dalam memilih pemimpin. Karena, katanya, terpuruknya suatu bangsa dan negara, termasuk sebagian wilayah Sumut, karena ketika memilih pemimpin tidak berdasarkan panda-

ngan hati nurani tapi berdasarkan pandangan mata dan iming-iming uang. Disambut Antusias Kunjungan Sutan ke Padang Sidimpuan, Tapsel, dan Sibolga, disambut antusias warga di daerah-daerah yang dikunjungi dengan teriakan-teriakan warga dengan menyebut slogan khas Sutan: "Mantab barang tuh!." Kerinduan mereka pada tokoh yang sering tampil di berbagai layar televisi nasional itu seperti terlampiaskan dengan hadirnya pendiri Partai Demokrat tersebut di depan mereka. Ketika pria kelahiran Pematang Siantar 55 tahun silam itu membawakan beberapa buah lagu sambil ‘nyawer’, massa semakin histeris dan berebutan menyapa, memeluk, hingga mengabadikannya dengan kamera ponsel. Di Sibolga, Minggu (30/9), Sutan disambut oleh tidak kurang dari 600 orang yang memadati Aula Hotel Topaz, Pantai Wisata Indah. Di antara yang hadir tampak tokoh masyarakat AP Lumban Tobing, Ketua Laskar Merah Putih Pieter Pasaribu, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Tapteng Herbinsar Sitanggang, dan Wakil Ketua DPC PD Tapteng L Purba. Sebelumya, Sutan dielu-elukan teman dan sahabat lama serta ratusan warga Kelurahan Wek III, Kecamatan Padang Sidimpuan Utara, Padang Sidimpuan. Sementara di Kecamatan Sipirok, Tapsel, usai melaksanakan Salat Jumat, Sutan disambut ratusan warga yang memadati Segi Tiga Masjid Raya Sipirok Godang. Sambutan hangat juga diberikan ratusan warga Kecamatan Barumun Tengah, Padang Lawas. Warga dengan sukarela datang menggunakan truk bak terbuka dan kendaraan seadanya untuk bersilaturahami dengan tokoh nasional itu. Tak lupa juga pendiri Partai Demokrat itu menyambangi warga di tanah leluhurnya, Desa Paringgonan, Kecamatan Angkola Timur dan Pondok Pesantren Baiturrahman di Kecamatan Batang Onang, Paluta. (GUS)

Warga NU Baca Yasin 41 untuk Amri Tambunan Medan-andalas Warga Nahdlatul Ulama (NU) atau Nahdliyin Kecamatan Medan Tuntungan menggelar pembacaan Yasin 41 untuk mendoakan Drs H Amri Tambunan agar diberi keberkahan dan kekuatan untuk maju pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2013. Kegiatan digelar, Senin (1/10) malam di rumah Ketua Majelis Taklim Muslimat Medan Tuntungan Dra Hj Khairani Lubis, Jalan Peles 3 Simpang Selayang, Medan Tuntungan. Pembacaan Yasin 41 dipimpin Ustaz Drs HM Nur Hasibuan, alumni Pesantren Musthafawiyah Purbabaru Mandailing Natal. Turut dalam acara itu, tokoh masyarakat Medan Tuntungan Drs H Umum Sembiring, Dra Hj Rosnani, Hj Dahliana Rambe SAg, Aslamiah Nasution, Maslah, dan lainnya. Khairani Lubis mengatakan, pembacaan yasin diikuti 41 warga NU dan Muslimat NU Medan Tuntungan. Jemaah mendoakan agar

Bupati Deli Serdang itu diberi kekukuatan dan kesehatan untuk maju menjadi Gubernur Sumut. “Kami berharap rido Allah SWT agar menjadi kekuatan bagi Pak Amri Tambunan untuk maju memimpin daerah yang lebih besar, yakni Sumut,” kata Khairani. Sedangkan tokoh masyarakat Medan Tuntungan Umum Sembiring menyebutkan, dia hadir dan mendoakan Amri Tambunan karena sangat senang dengan sosok Bupati Deli Serdang dua periode itu. “Amri Tambunan sangat dekat dan perhatian kepada masyarakat. Saya orang Karo bermarga Sembiring dan Pak Amri bermarga Tambunan adalah ‘berkahanggi’ yang disebut Silahi Sabungan. Teman-teman saya di daerah saya pun sangat mengenal Amri Tambunan, karena keberhasilannya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Deli Serdang. Saya berharap kesuksesan memimpin Deli Serdang ditularkan ke wilayah yang lebih besar, yakni Sumut,” katanya. (HAM/REL)

FKUB Medan Sosialisasikan PBM ke 1.000 Kepling Medan-andalas Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Medan melakukan Orientasi Penerapan Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri No 9 dan No 8 Tahun 2006 kepada sekitar 1.000 kepala lingkungan (Kepling) di 21 kecamatan di Kota Medan, belum lama ini. “Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para Kepling bagaimana penerapan dan implementasi dari Peraturan Bersama Menteri (PBM) tersebut di lingkungannya agar keharmonisan dan kerukunan masyarakat di Kota Medan yang selama ini sudah berjalan dengan baik dapat tetap dan terus terjaga," kata Ketua FKUB Kota Medan Drs Palit Muda Harahap MA. Selain itu kegiatan ini juga diadakan untuk lebih mempererat hubungan silaturahmi antara sesama kepling dan pengurus FKUB Medan tentunya.

“Kegiatan ini dapat kami laksanakan atas arahan dan dukungan penuh dari Wali Kota Medan beserta jajarannya. Untuk itu FKUB merasa berterima kasih kepada Walikota Medan yang selama ini selalu mendukung segala kegiatan yang dilaksanakan FKUB Medan yang senantiasa berusaha menciptakan dan menjaga kerukuanan dan keharmonisan seluruh masyarakat di Kota Medan dari berbagai agama dan suku," jelasnya. Ketua Panitia Orientasi, UP Ir Sutopo yang menjabat Wakil Ketua I FKUB Medan mengatakan, orientasi ini diadakan dalam lima angkatan. Angkatan Pertama dilaksanakan pada 15 September diikuti Kepling mewakili Medan Kota, Medan Amplas, Medan Area, Medan Maimun, dan Medan Polonia. Angkatan Kedua tanggal 17 September dikuti Kepling dari Medan Denai, Medan Tembung, Medan Perjuangan dan Medan Timur. (SIONG)

Sumut Dapat Program Pendidikan Kelas Dunia dari AS Medan-andalas Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kembali menjadi mitra program pendidikan yang didanai Amerika Serikat (AS). Program USAID PRIORITAS (Prioritizing Reform, Innovation, Opportunities for Reaching Indonesia’s Teacher, Administrator and Student), diluncurkan di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta, Rabu (3/10). Hadir dalam peluncuran itu Meteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Prof Mohammad Nuh, Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Scot Marciel. Sedangkan dari Sumut hadir Plt Gubsu diwakili Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Kadisdiksu) Syaiful Syafri. Dalam acara itu, Plt Gubsu melalui Kadisdisku melaporkan kepada Mendikbud, bahwa program USAID PRIORITAS disambut baik di Sumut. Menurut Plt Gubsu untuk memajukan pendidikan di Sumut, pemerintah provinsi tidak bisa lepas dari kerja

andalas/ist

MENY AMP AIK AN - Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho diwaliki Kadisdiksu Syaiful Safri MENYAMP AMPAIK AIKAN (kiri) menyampaikan perkembangan pendidikan di Sumut kepada Mendikbud Prof Muhammad Nuh di acara peluncuruan program USAID PRIORITAS di Kantor Kemendikbud di Jakarta, Rabu (3/10). sama antara pemerintah dengan negara-negara donor yang ber-

komitmen. ”Pemerintah Provinsi Suma-

tera Utara akan memanfaatkan program ini demi meningkatkan mutu pendidikan,” terang Plt Gubsu. Di Sumut, katanya, program USAID PRIORITAS akan diimplementasikan di 10 kabupaten/kota yang menjadi mitra, yakni Kota Medan, Binjai, Deli Serdang, Tebing Tinggi, Tanjung Balai, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Sibolga, Labuhan Batu, dan Nias Selatan. Pendidikan Kelas Dunia Duta Besar Amerika Serikat (AS), Scot Marciel menyampaikan, program USAID PRIORITAS adalah implementasi kemitraan komprehensif antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah AS. Kemitraan komprehensif adalah komitmen yang ditandatangani Presiden Barack Obama dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2010 untuk meningkatkan kerja sama dan mempererat hubungan kedua negara. “Pemerintah AS komit mendukung Indonesia dalam mening-

katkan kualitas pendidikan dasar. Program ini akan membantu meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru, meningkatkan kapasitas manajemen pendidikan dan memperkuat peran LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan) dalam mencapai pendidikan yang bermutu. Melalui program ini, generasi muda Indonesia akan lebih siap dan berani bersaing di dunia internasional. Kami memberikan pendidikan kelas dunia kepada sekolah-sekolah di Indonesia,” terang Scot Marciel. Sedangkan Mendikbud Prof Mohammad Nuh meminta provinsi dan kabupaten/kota mitra program USAID PRIORITS berkomitmen mengimplementasikan program. Program USAID PRIORITAS, katanya, akan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas mengajar dan belajar di 1.400 sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan madrasah di 110 kabupaten/kota. (REL/HAM)


Kamis

SUMATERA UTARA 12 Massa Demo Tuntut Ketua DPRD Langkat Mundur harian andalas | Hal.

4 Oktober 2012

Jabatan Ka Puskesmas Pasar Ujung Batu Diserahterimakan Sosa-andalas Jabatan Kepala Puskesmas Pasar Ujung Batu Kecamatan Sosa, diserahterimakan, dari pejabat lama Hj Yustina Pohan kepada pejabat baru, Pelaksana Harian Puskesmas, dr Paija. Acara disaksikan langsung Kepala Dinas Kesehatan Palas, Drs Ahmadin Hutagalung. Pada kesempatan itu, Hj Yustina Pohan menyampaikan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Padang Lawas yang selama ini telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin Puskesmas di Pasar Ujung Batu. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Lawas, Drs Ahmad Hutagalung mengatakan, pergantian jabatan merupakan suatu hal yang wajar dalam suatu organisasi. Apalagi Kepala Puskesmas yang lama kini memasuki masa pansiun. Kadis tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Hj Yustina Pohan, yang telah banyak memberikan kontribusi untuk memberikan pelayanan yang terbaik dalam memimpin Puskesmas di Pasar Ujung batu Kecamatan Sosa. Kita menyadari, Kecamatan Sosa merupakan kecamatan paling luas setelah Sibuhuan sebagai ibukota kabupaten. "Kesadaran tentang kesehatan serta Puskesmas sebagai tempat berobat sekarang sudah cukup tinggi, dibandingkan di kecamatan lain di Padang Lawas," kata Hutagalung. (MEP)

Dugaan Korupsi DAK Siantar Dilimpahkan ke BPK Siantar-andalas Masalah dugaan korupsi dana alokasi khusus (DAK) 2010-2011 di Dinas Pendidikan Kota Siantar, akan dilimpahkan dari pihak Kejaksaan Kota Siantar ke Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK). Demikian dikemukakan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Siantar, melalui Kasi Intel Agus Salim Nasution SH MH, ketika dikonfirmasi andalas di ruang kerjanya, kemarin. Dikatakan, sekitar 47 sekolah yang menerima DAK 2010-2011, telah ditelusuri pihaknya. Dan, dari hasil audit yang tersebut, telah membuahkan hasil. Namun, hasil tersebut belum bisa dipubikasikan. Maaf, hasil audit Kejaksaan Negeri Kota Siantar, belum dapat dipublikasikan. Pasalnya, pihak Kejaksaan akan menyerahkan hasil audit ke Badan Pemeriksa Keuangan dan hasil dari BPK, yang akan menentukan berapa kerugian negara. "Jadi, masalah dugaaan korupsi DAK 20102011 di Dinas Pendidikan Kota Siantar, kita tunggu saja nantio hasil dari audit dan pemeriksaan BPK," kata Agus Salim Nasution. (LN)

DPC PDI P Palas Gelar Rakercab Palas-andalas DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Padang Lawas, menggelar rapat kerja cabang (Rakercab) I tahun 2012 di Aula STKIP Sibuhuan, Senin (1/10). Hadir dalam acara itu, Wakil Ketua DPD PDIP Sumut Ir Akhyar Nasution, Ketua DPC PDIP Padang Lawas, H Idham Hasibuan. Seluruh anggota Fraksi PDIP Padang Lawas, para pengurus DPC dan pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) dari 12 kecamatan se-Kabupaten Padang Lawas, dengan jumlah peserta 165 orang. Ketua DPC PDIP Padang Lawas, H Idham Hasibuan berharap agar Rakercab dapat dijadikan tonggak oleh seluruh kader untuk lebih mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan ke depan. "Jadikan Rakercab ini sebagai tonggak menuju tahun kebangkitan PDI Perjuangan, khususnya di Kabupaten Padang Lawas," imbaunya. Idham menyebutkan, tujuan Rakercab untuk mewujudkan lima mantap. Yakni mantap ideologi, organisasi, kader, program dan mantap sumber daya di seluruh tingkatan. Baik tingkat kabupaten, kecamatan bahkan di tingkat desa sekalipun. Dikatakannya, Rakercab ini juga untuk melaksanakan program partai berdasarkan cita-cita luhur partai. Yakni, membangun dan mewujudkan Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu, demokratis, berkeadilan, berkemakmuran, berkeadaban dan berketuhanan. Jadi Rakercab ini memiliki makna sangat strategis ditinjau dari sisi cita-cita partai politik maupun keorganisasian. (MEP)

Stabat-andalas Ketua DPRD Langkat, H Rudi Hartono Bangun kembali didemo. Kali ini puluhan massa dari Gerakan Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Langkat (GEMMPAL) yang melakukan aksi, Rabu (3/10). Dimulai dari Alun-alun T Amir Hamzah, Stabat, para pengunjukrasa bergerak ke gedung DPRD Langkat sembari berorasi sambil membawa puluhan poster dan spanduk serta membagibagikan selebaran. Poster dan spanduk itu antara lain berbunyi. 'Jangan Buat Rakyat Sakit DPRD Langkat, Jangan Makan Uang Rakyat, Jangan Sakiti Rakyat, Uang Rakyat Bukan untuk Wakil Rakyat, Kalau Tidak Bisa Menjadi Wakil Rakyat Lebih Baik Mundur' dan lain- lain. Selanjutnya, di depan pintu gerbang para pengunjukrasa menyampaikan pernyataan sikap menuntut Ketua DPRD Langkat mundur dari jabatannya, karena dinilai gagal dalam memimpin DPRD Langkat. Masyarakat kecewa dengan sepak terjang DPRD Langkat, khususnya Ketua H Rudi Hartono Bangun yang tidak mampu memimpin dan mengemban amanah rakyat. Hal itu dapat dilihat dari kinerjanya yang sering tak masuk kantor. "Hal itu mungkin disebabkan karena Ketua DPRD Langkat, lebih mengutamakan kepentingan pribadinya sendiri,”ujar koordinator aksi, Dedi Fristian dengan nada tinggi.

DEMO - Para pengunjukrasa saat berorasi sambil membawa poster dan spanduk, menuntut Ketua DPRD Langkat mundur. Lebih jauh ditegaskannya, banyak hal membuat hati rakyat sakit. Semua itu disebabkan para anggota DPRD Langkat hanya mengutamakan jalan-jalan dengan menggunakan biaya perjalanan dinas menghabiskan uang hingga miliaran. Uang rakyat juga dihabiskan untuk membeli mobil dinas baru. Hal itu jelas sama artinya dengan menyalahgunakan anggaran. Padahal, uang yang banyak itu bisa digunakan untuk pemba-

ngunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan. Belum lagi, masalah alih fungsi lahan masih saja terjadi. Akibatnya, lahan pertanian dan lahan hutan mangrove banyak disulap menjadi areal perkebunan kelapa sawit. Hal itu jelas merusak lingkungan dan ekosistem laut serta menghilangkan mata pencaharian nelayan. “Karena itu, kami menyatakan sikap sebagai berikut, Rudi Hartono Bangun harus mundur

dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Langkat dan tangkap para pelaku perambahan hutan bakau (mangrove),” tegasnya. Aksi unjuk rasa itu nyaris ricuh setelah dihadang petugas keamanan dari Polres Langkat para pengunjuk rasa membakar ban tepat di depan pintu gerbang kantor DPRD Langkat. Apalagi, para pengunjukrasa bersikeras hanya mau bertemu dengan Ketua DPRD Langkat. “Kami hanya mau bertemu

dengan Ketua DPRD Langkat yang terhormat, sebab kami ingin menyampaikan langsung aspirasi kepadanya. Jadi, kami tidak mau diwakili,” ujar pengunjuk rasa dengan nada emosi. Karena itu, setelah sempat masuk ke gedung dewan dan bertemu beberapa anggota dewan, para pengunjuk rasa kembali keluar dan membubarkan diri. “Kami kecewa, sebab Ketua DPRD Langkat tidak mau menemui kami," kata mereka. (BD)

Warga DS Diminta Kembangkan SDA untuk Menu Makanan

Lurah Sirantau Tj Balai Terbitkan SKT di Atas Areal DMJ

Lubuk Pakam-andalas Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars, mengajak masyarakat untuk terus menggali dan mengembangkan sumber daya alam (SDA) lokal di daerahnya serta mensosialisasikan kepada seluruh kalangan, sebagai penambah ragam menu makanan bergizi dan seimbang setiap hari. Semakin sering disosialisakan, tentu semakin percepatan pemahaman masyarakat terhadap jenis makanan bergizi. "Hingga tidak terkesan masyarakat di pedesaan hanya mampu mengonsumsi menu rutin di rumah,"kata wabup pada lomba cipta menu pangan beragam bergizi seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal Kabupaten Deli Serdang, di Balairung Pemkab, kemarin. Wabup berharap lomba cipta menu pangan ini tidak sekadar mencari pemenang yang pandai memasak, tapi menjadi ajang menunjukkan keterampilan berinovasi yang signifikan serta upaya maksimal menggali potensi sumber daya alam lokal di daerahnya masingmasing, hingga dapat meningkatkan kesehatan seluruh anggota keluarga. Hadir pada acara itu, Ketua TPPKK Hj Anita Amri Tambunan, Ketua GOPTKI Hj Asdiana Zainuddin, Ketua GOW Sri Rahmawati Barus, Kaban Ketahanan Pangan Hj Rosita Siregar SE, sejumlah pimpinan SKPD terkait, camat dan Ketua TP PKK kecamatan se-Kabupaten Deli Serdang. Kaban Ketahanan Pangan Hj Rosita

Tanjung Balai-andalas Tim Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tanjung Balai, kemarin, menemukan Surat Keterangan Tanah (SKT) dan Pengalihan Hak Ganti rugi (PHGR) yang diterbitkan Lurah Sirantau, ARH dan Camat Datuk Bandar, IN di atas areal Daerah Medan Jalan (DMJ) kawasan Jalan Alteri Tanjung Balai. Kasus itu terungkap pada surat pengaduan Kamaluddin (41), warga Jalan Alteri Lingkungan VIII Kelurahan Sirantau, tertanggal 17 September 2012 ditujukan kepada Kepala Kantor Satpol PP Kota Tanjung Balai dengan tembusan Wali Kota, Kadis Tata Kota dan Camat Datuk Bandar sehubungan adanya upaya hendak mendirikan bangunan di atas areal DMJ oleh seorang warga setempat. Dari laporan Kamaluddin, terbukti lokasi bangunan itu kawasan DMJ dan pada tahun 1980, tanah itu telah dijadikan sebagai jalan resmi, saat tanah itu dijual sebagai lahan kaplingan oleh Alm Kocik H Ismail. Hal ini dibuktikan dengan sertifikat hak milik No 410 atas nama Syamsidar dan SKT No 806/3/SJ/ 1980 tertanggal 9 September 1980 berikut akta tanah yang dikeluarkan Camat Kecmatan Tanjung Balai Kabupaten Asahan, Abdul Wahab Harahap serta Kepala Desa Sijambi, H Mhd Ilyas. Menurut Kamaluddin, tahun 2011 lalu, pernah ada rencana hendak mendirikan bangunan di lokasi itu. Kasusnya ricuh hingga ke Lurah Sirantau dan rencana pembangunan gagal. Namun hal itu terulang lagi, pada 14 september 2012, karena Lurah Sirantau membuat kesalahan fatal menerbitkan SKT dan PHGR di atas areal DMJ. (FN)

CICIPI - Ketua TP PKK Hj Anita Amri Tambunan, Ketua GOPTKI Hj Asdiana Zainuddin, memperhatikan dan mencicipi menu makanan pada lomba cipta menu pangan beragam bergizi seimbang. Siregar SE menjelaskan, lomba cipta menu pangan beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal menuju hidup sehat, cerdas dan produktif. Setiap individu harus mengonsumsi aneka ragam pangan secara seimbang, baik berasal dari karbohidrat dan protein (nabati maupun hewani) serta vitamin maupun mineral. Tindak lanjut lomba cipta pangan yang diikuti kelompok wanita binaan TP PKK Kecamatan, berjumlah 22 kecamatan dan Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama Deli Serdang, akan diperlombakan di tingkat

provinsi maupun nasional. Perlombaan dinilai tim juri dari TP PKK Sumut, Badan Ketahanan Pangan Sumut, dan Dinkes Deli Serdang serta Akademi Kesehatan Medan jurusan Gizi. Keluar sebagai pemenang, Juara I Kecamatan Tanjung Morawa, II Batang Kuis, III Sunggal, Harapan I Galang, Harapan II Labuhan Deli dan Harapan III Kecamatan Percut Sei Tuan.Dengan demikian Kecamatan Tanjung Morawa berhak mengikuti perlombaan di tingkat provinsi pada 8 oktober 2011. (TH)

Kunker Danrem 023/Kawal Samudra ke Karo Disambut Hangat Kabanjahe-andalas Kunjungan kerja Danrem 023/ Kawal Samudra, Kol Inf Andika Pratama didampingi Ketua Persit Korcab Rem, Diah Hety Perkasa dan Kasrem Letkol Inf Martohap Simorangkir berserta rombongan, Selasa (2/10) disambut hangat Dandim 0205/Tanah Karo beserta Ketua Cabang Persit Kodim 0205/ Tanah Karo beserta jajarannya, di Makodim jalan Letjen Djamin Ginting, Berastagi. Acara seremonial ini, di deret kegiatan seperti pemberian arahan kepada jajaran Kodim 0205/Tanah Karo, pemberian bingkisan, foto bersama, menanam bibit jambu, peresmian mushola dengan menggunting pita oleh Ketua Persit Korcab Rem, Diah Hety Perkasa. Kol Inf Andika menyebutkan, sebagai anggota TNI wajib mengikuti kedisiplinan dan prosedur dalam menjalankan tugas mengutamakan kordinasi dalam berkomunikasi. Agar kecanggihan teknologi di era sekarang dapat dimanfaatkan fasilitasanya sebagi penunjang tugas.

“Seorang anggota TNI lebih terhormat mati di medan termpur, ketimbang mati dalam kecelakaan mengejar disiplin dalam apel pagi setiap hari. Keamanan dan kenyamanan bertugas serta hidup rukun mengutamakan keluarga merupakan hal terpuji,” ujarnya. Meskipun tugas nomor dua dibanding keluarga, tetapi rasa bela bangsa dan negara tetap terpupuk dengan subur agar kedisiplinan diri tetap menonjol. Untuk itu, gunakan handpone sebagai alat komunikasi, memanfaatkan kemajuan teknologi secara positif. Sedikit terlambat dalam apel pagi, gunakan pula teknologi ini secara standby selama batas waktu dibutuhkan,” jelas Danrem. Disebutkan, tatanan perekonomian Provinsi Sumatera Utara secara keseluruhan, kategori rakyat miskin telah mencapai 11,3 persen. Dibanding Kabupaten Pakpak Bharat kategori rakyat miskinnya mencapai 14 persen. Sedangkan, Kabupaten Karo yang dikategorikan rakyat miskin hanya mencapai 5 persen saja.

Kesimpulannya, penyebab ekonomi perkapita masyarakat Karo lebih tinggi dibanding kabupaten lain di Sumut, perlu dicermati agar dapat lebih ditingkatkan. “Dari dulu, pendapatan per kapita masyarakat daerah ini diketahui lebih tinggi dari daerah lain, bukti perekonomian masyarakat Karo tangguh dari sektor pertanian dan pariwisata,” ujarnya. Sedangkan Ketua Persit Korcab Rem, Diah Hety Perkasa mengakui bentuk cinta kasih yang diberikan kepada suami yang merupakan seorang TNI harus benar-benar tulus. Sebab cinta yang dalam bentuk segalanya bukan saja sebagai penyemangat dalam tugas suami, tapi sumber kebahagian dalam keluarga. “Janji Tuhan, doa seorang istri yang setia akan dikabulkan Tuhan, untuk itu, setialah kepada suami, berikan cinta kasih sejati kepada keluarga serta anak-anak yang kelak bakal jadi pemimpin bangsa Indonesia,”katanya. (RTA)

TANAM BIBIT - Danrem 023/Kawal Samudra Kol Inf Andika Pratama melakukan penanaman bibit pohon jambu di Makodim 0205/T Karo disaksikan Ketua Persit Korcab Rem, Diah Hety Perkasa.


SUMATERA UTARA

Kamis 4 Oktober 2012

harian andalas | Hal.

13

Bupati Minta Jemaah Calon Haji Doakan Kebaikan Tanah Karo

andalas/robert tarigan

BERSAMA - Bupati Karo DR (HC) Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, diabadikan bersama 25 jemaah calhaj di Aula Kantor Bupati.

Dugaan Korupsi Diskanla Langkat akan Dilapor ke Kejaksaan

Stabat-andalas Indonesian Corruption Watch (ICW) Korda Langkat mencium aroma korupsi di Dinas Perikanan dan Kelautan Langkat. Bahkan, dugaan korupsi itu bukan saja terjadi di era kepemimpinan Kadis Ir. Ali Mukti Siregar tapi juga sejak era kepemimpinan Kadis lama, Nazaruddin, saat itu Ali menjabat sebagai Kabid. Hal itu ditegaskan kembali Ketua ICW Korda Langkat, M Mas’ud MZ kepada andalas di kantornya, Rabu (3/10). Karena itu, Mas’ud minta agar pihak berwajib, khususnya pihak Kejaksaan Negeri Stabat dan Kejaksaan Tinggi Sumut agar peduli dan segera bergerak cepat untuk mengusut dugaan korupsi tersebut. Dugaan korupsi itu adalah berupa penyelewengan prosedur pengadaan sarana produksi laut sebesar Rp 794.250.000,yang tidak sesuai dengan ketentuan dan terindikasi formalitas belaka dan terindikasi terjadi pemecahan proyek. Selain itu, dugaan korupsi terhadap dana APBD Langkat TA 2009- 2012, di antaranya yang berkaitan dengan alokasi dana bagi hasil SDA Perikanan sebesar Rp 118. 205.631,Lalu, penyelewengan alokasi dana pengelolaan saver TA 2009- 2010 sebesar Rp 5 M, dana bantuan diberikan tidak sesuai dengan sertifikasi dan berbau KKN. Selain itu, indikasi korupsi dana pembangunan BBI di Timbang Lawang, Kecamatan Bahorok sebesar Rp. 1,2 M dan pembangunan BBI di Desa Paluh Pakih, Kecamatan Batang Serangan sebesar Rp 1,6 M serta indikasi korupsi pada restoking udang galah dan kepiting bakau sebesar Rp 600 juta pada TA 2010 dan dugaan korupsi bantuan mesin dan kapal boat kepada nelayan karena tidak sesuai dengan spesifikasi dan dimarkup."Kami sudah menyiapkan bukti- buktinya. Untuk itu, kami berharap agar pihak kejaksaan serius dan segera mengusut kasus tersebut,” ujar Mas’ud. Mas’ud mengaku sudah menyiapkan rencana aksi turun ke jalan untuk berunjuk rasa ke kantor Bupati Langkat dan kantor DPRD Langkat.“Hal seperti ini tentunya tidak patut untuk dibiarkan, sebab bukannya berkurang tapi tindak pidana korupsi di jajaran Pemkab Langkat jelas semakin menjadi-jadi," katanya. Lebih jauh, Mas’ud menyoroti tentang praktik KKN yang terjadi dalam proses tender di Dinas tersebut, dimana pihak Panitia Tender dituding telah melanggar Pasal 1 angka 22 Keppres No. 54 Tahun 2010, karena kontrak pengadaan barang dan jasa sebagai perjanjian yang tertulis antara Pejabat pembuat Komitmen (PPK) dengan penyedia barang dan jasa pelaksana swakelola dinilai telah dikangkangi dan diabaikan. Sayangnya, Kadis Perikanan dan Kelautan tidak dapat dikonfirmasi dan dihubungi. Seperti biasa, Kadis Perikanan dan Kelautan Langkat Ir Ali Mukti Siregar memang sulit sekali untuk ditemui dan konfirmasi. (BD)

Kabanjahe-andalas Bupati Karo, Kena Ukur Karo Jambi Surbakti, minta jemaah calon haji Kabupaten Karo setibanya di tanah suci nanti mendoakan Kabupaten Karo agar menjadi lebih baik lagi. “Kiranya sampai di tanah suci, bapak dan ibu jemaah calon haji berdoa agar bangsa kita, khususnya Kabupaten Karo bisa lebih baik dan terhindar dari marabahaya,”harap bupati, sesaat setelah melakukan tradisi budaya, “Njujungi Beras Piher” kepada jemaah calon haji di Aula Kantor Bupati Karo, Rabu (3/10). Sesuai dengan tujuan tradisi Njujungi Beras Piher, sebagai upacara ucapan syukur agar selamat serta sukses dalam menjalankan tugas tertentu, bupati mengharapkan jemaah calon haji bisa menjadi haji mabrur dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat. Meraih haji mabrur itu, kata Karo Jambi, tidak hanya tergantung dalam rangkaian ritual ibadah. Tapi, jauh lebih penting adalah penghayatan pelaksanaan ibadah itu sendiri yang dapat melahirkan perubahan perilaku dalam kehidupan sehari-hari sekembalinya dari tanah suci. Kemabruran diukur bukan saja se-

jauhmana seseorang makin saleh secara individual, yang terpenting saleh secara sosial. "Sekembalinya dari tanah suci nanti, agar jemaah haji Karo bisa menjadi teladan dan panutan di tengah kemajemukan masyarakat dalam membina persatuan dan kesatuan di daerahnya masing-masing,” katanya. Sementara, Kepala Staf Penyelenggara Haji Kabupaten Karo, Drs Mardinal Tarigan MA didampingi Kasi Urais dan Penyelenggara Haji Kemenag Karo, Abdul Fahri SAg menyebutkan, 25 jemaah calon haji Kabupaten Karo, terdiri dari 10 pria dan 15 wanita. Jemaah tertua asal Kabupaten Karo yang berangkat tahun ini, Aman Syam bin Ahmad Daud (84), dan termuda Saidah Syawal binti Khalifah (47). Mereka tergabung dalam kloter 15 Embarkasi Polonia Medan bersama 359 calhaj Kabupaten Labuhan Batu dan 62 calhaj Kota Padang Sidimpuan. Ke-25 calhaj ini rencananya akan dilepas dari Masjid Istihrar Berastagi, Sabtu (6/10) dan langsung diberangkatkan ke Asrama Haji Medan. Dijadwalkan, akan berangkat menuju tanah suci, Minggu (7/10) Pukul 07.15 WIB. (RTA)

Pengusutan Dana Perjalanan Fiktif Diduga Dipetieskan Batu Bara-andalas Penyelidikan dugaan perjalanan fiktif 35 ang-gota DPRD Kabupaten Batu Bara Tahun Anggaran 2010, yang diperkirakan merugikan keuangan negara, sebesar Rp 130 juta. Dan, penanganan yang dilakukan pihak Kejaksaan Negeri Kisaran-Asahan, dinilai lamban dan terkesan dipetieskan. Kenyataan ini menyebabkan pihak LSM, yang disebut-sebut melaporkan data-data dugaan perjalanan fiktif tersebut ke Kejari Kisaran, menjadi kehilangan kepercayaan karena penanganan kasus tersebut, hingga kini tidak jelas juntrungannya. Padahal, terkait dengan permasalahan tersebut, pihak Kejaksaan Negeri Kisaran, sudah memanggil Sekretaris dan Bendahara DPRD Batu Bara, untuk dimintai keterangan.

Empat anggota DPRD Kabupaten Batu Bara, juga telah dipanggil pihak Kejaksaan. Di antaranya, Ir Kristian Manurung, Eddy Noor, H Sabarudin Lc dan Sahroni sebagai saksi. Namun, sudah tujuh bulan berlalu, Kejaksaan Negeri Kisaran ternyata belum juga meningkatkan penanganan kasus tersebut, dari penyelidikan menjadi penyidikan. Sementara itu, diketahui, awal terungkapnya kasus tersebut sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Kabupaten Batu Bara. Dan, masyarakat sangat berharap kasus yang beraroma dugaan korupsi itu, bisa segera dituntaskan, selanjutnya mereka yang terlibat segera dijebloskan ke hotel prodeo. Terkait dengan dugaan pemetiesan kasus tersebut, banyak warga setempat mempertanyakan: ada apa sebenarnya hingga Kejaksaan Negeri Kisaran, terkesan membiarkan kasus tersebut mengambang dan tak jelas ending ceritanya. (SUSI)

TNI AL Tj Balai-Asahan Gelar Latihan Menembak Tanjung Balai-andalas Dalam rangka menyambut HUT TNI, Angkatan Laut Tanjung Balai Asahan (AL-TBA) menggelar latihan tembak kepada seluruh jajarannya, dilaksanakan di halaman belakang lapangan Lanal Tanjung BalaiAsahan, Rabu (3/10). Danlanal TBA Letkol Laut (P) Horas Wijaya Sinaga mengemukakan hal itu, kepada andalas di lokasi lapangan tembak. Selain menyambut HUT TNI, yang akan direncanakan di Siantar, pihaknya juga meningkatkan kemampuan anggota TNI dalam mempertahankan dan memantapkan naluri

bertempur."Karena lapangan tembak ini baru bisa dibuat, dimungkinkan akan menjadi kegiatan rutin bagi prajurit," katanya. Disebutkan, sebelum kegiatan latihan tembak, prajurit TNI AL-TBA, baik dari Korps Marinir maupun laut, juga mendapat latihan kering seperti senam dan sebagainya, serta senjata digunakan untuk latihan menembak adalah senjata FN 16 laras pendek yang berjarak sekitar 20 meter. Letkol HW Sinaga menambahkan, selain meningkatkan kemampuan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mencari bibit-bibit potensial atlet menembak. (AS)

ARAHAN - Wali Kota Hulman Sitorus saat memberikan arahan di Kantor Camat Siantar.

Penghijauan dan Kebersihan Harus Terus Digalakkan Pematang Siantar-andalas Penghijauan dan kebersihan yang dicanangkan harus terus digalakan dan disosialisasikan ke tengah masyarakat oleh seluruh SKPD terutama camat dan lurah. Program tersebut antara lain dengan melakukan penanaman pohon (penghijauan) di sejumlah wilayah terbuka di Kota Pematang Siantar, serta menjaga kebersihan lingkungan. Demikian dikemukakan Wali Kota Pematang Siantar Hulman Sitorus SE, saat melakukan berkunjung di kantor Kecamatan Siantar Marimbun, Selasa (2/10).Dalam kunjungan itu, wali kota didampingi Kabag Humas Drs Daniel Siregar, Kepala BLH, dan Kepala Perizinan Terpadu Drs Rudi Dipo Silalahi, disambut Camat Siantar, Marimbun Fedlis Sembiring SSTP. Wali kota berharap, kegiatan penghi-

jauan tersebut bisa diikuti masyarakat serta selalu menjaga kebersihan lingkungan. Dengan demikian, program untuk menjadikan Kota Pematang Siantar yang hijau dan bersih dapat terwujud sesuai harapan. Selain itu, tanggung jawab terhadap kebersihan bukanlah tanggung jawab pemerintah semata, melainkan harus didukung peranserta dan partisipasi masyarakat. "Salah satunya melakukan bersih-bersih lingkungan sendiri," kata Hulman. Untuk itu, diminta kepada camat dan lurah agar lebih proaktif dalam melayani masyarakat dan menangani permasalahan yang ada di wilayah masing-masing. "Sebagai pemimpin wilayah, camat dan lurah harus mampu mengajak masyarakat berpartisipasi menjaga kebersihan dan penghijauan," kata wali kota. (LN)

PPK dan PPS Harus Netral dalam Pilgubsu

DILANTIK - Ketua KPU Kabupaten Labuhan Batu Ira Wartati, saat melantik 45 anggota PPK dan 294 PPS Pilgubsu 2013.

Rantau Prapat-andalas Bupati Labuhan Batu diwakili Sekdakab H Ali Usman Harahap SH menyatakan, Pilgubsu akan dilaksanakan pada 7 Maret 2013. Diharapkan PPK dan PPS bersikap netral dan bekerja sebagaimana diamanatkan undangundang. Bupati mengajak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) harus mampu menjalin kekompakan selama dalam pelaksanaan tugas penyelenggaraan Pilgubsu, serta menjalankan tugas dan wewenang yang telah diberikan dengan sebaikbaiknya. "Utamanya, mendata

pemilih yang telah berhak mengikuti pesta demokrasi dan pemutakhiran data pemilih pada perhelatan pemilihan Gubernur Sumut periode 2013-2018 tersebut,"kata bupati, pada pelantikan PPK dan PPS, Rabu (3/10). Ke-45 PPK yang dilantik Ketua KPU didampingi anggota KPU H Syam Hasri SH, Irwansyah Lubis MH, M Sofyan MA dan Ilham Maulana SE itu, berasal dari 9 kecamatan di Labuhan Batu, dan satu kecamatan terdiri dari 5 PPK. PPK itu antara lain, Anna Darlina Sagala (Kecamatan Bilah Barat), Joko Gunawan (Rantau Utara), Ghazali Harahap SE (Rantau

Selatan), Laurensius Sihombing (Bilah Hulu), Ahmad Fauzi (Pangkatan), Azwin (Bilah Hilir), Ahadiah SPd (Panai Hulu), Ahmad Dakhyar SH (Panai Tengah) dan Muhammmad Ikhwan (Panai Hilir).Sedangkan, 294 PPS yang dilantik berasal 23 kelurahan dan 75 desa seLabuhan Batu terdiri dari, 3 PPS per desa/ kelurahan. Sebelumnya, Ira Wirtati menyatakan, PPK dan PPS ujung tombak pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilu di kecamatan, desa/ kelurahan. PPK dan PPS merupakan perpanjangan tangan KPU Provsu dan L Batu sehingga amanah dari pemerintah itu harus dijaga dengan baik. (ONE)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Sri Masana SSos LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Badruddin DAIRI: Sondang Silalahi HUMBANG HASUNDUTAN: Marganda Lumbangaol DELISERDANG: Firdaus Tanjung, TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba, Jasa Lubis TANJUNG MORAWA: Dapot Raja Situmorang SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Riady Kasidi TANAH KARO: Robert Tarigan SH, Lamhot Situmorang, Natanael Tarigan SIANTAR/SIMALUNGUN: Larham Simare-mare, Lintong Saragih KISARAN: Hamdan Rangkuti AEK KANOPAN: Selamat Riady TANJUNG BALAI: Faisal M Yunus Nst (Koord.Liputan), Adi Sastra BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul PERDAGANGAN: Zoel Sinaga, P.Pangaribuan LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABURA: M Ilyas Munthe SIBOLGA/TAPTENG: Ruslan Effendy Sinaga SAMOSIR: Fransiskus Sitanggang NIAS SELATAN: Edy Gunawan Zebua PALAS: M Effendi Pohan PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger BIEREUN: H Suherman Amin LHOKSEUMAWE: Bukhari Tolus LANGSA: Ruslan BLANGPIDIE: Adi Sadana LHOKSUKON: Usman Cut Raja ACEH UTARA: Effendi Nurdin.


ACEH MEMBANGUN

Kamis 4 Oktober 2012

Terminal Samalanga Segera Difungsikan Bireuen-andalas Terminal tipe C yang telah rampung dibangun berlokasi di Pusat Kota Samalanga, Kabupaten Bireuen segera difungsikan menjadi lokasi terminal bongkar muat mobil barang (Mobar) untuk angkutan barang antar kabupaten dan angkutan pedesaaan. Kepala Dinas Perhubungan, Pariwisata, Telekomunikasi dan Informatika Bireuen, Drs Darmansyah, didampinggi Kabid Pariwisata, Iskandar M Zein kepada andalas, kemarin menyebutkan, pembangunan terminal Samalanga yang bersumber dari dana APBA murni itu diharapkan dapat dimanfaatkan seefektif mungkin dalam waktu dekat ini. Darmansyah mengatakan, dengan berfungsinya terminal tipe C tersebut di Samalanga tentu akan memudahkan sarana angkutan untuk mobil barang yang mengangkut barang dari Samalanga Bireuen baik ke pedesaan maupun ke berbagai daerah kabupaten lainnya. “Dalam waktu dekat ini, terminal di Samalanga, segera kita fungsikan untuk terminal mobil barang bongkar muatan. Selain untuk bongkar muat, terminal itu juga dimanfaatkan untuk terminal mobil angkutan pedesaan di wilayah itu,” sebut Darmansyah. Disebutkan, dalam upaya menunjang sarana dan prasarana demi lancarnya aktifitas di lokasi itu, pihaknya akan mengusulkan kembali sesuaikan dengan kebutuhan yang akan terserap di terminal Samalanga. (HERA)

Jerih Aparatur Gampoeng Dibayar Setiap Bulan Bireuen-andalas Bupati Bireuen H Ruslan HM Daud mengatakan, aparatur pemerintahan di Gampoeng merupakan ujung tombak suksesnya pembangunan yang merupakan perpanjangan tangan pihak kecamatan, kabupaten, provinsi bahkan pemerintah pusat. Makanya, jerih payah (Gaji-red) mereka walaupun sedikit, akan dibayar rutinitas setiap bulannya jangan sampai triwulan, semesteran apalagi tahunan. Terkait pernyataan Bupati Bireuen tentunya disambut baik seluruh Geuchiek yang ada dalam wilayah Kabupaten Bireuen, yang meliputi 17 kecamatan dan 609 di Kabupaten Bireuen. “Kami memberikan apresiasi terhadap komitmen Bupati Bireuen karena merasa lega dan senang atas jerih yang dibayarkan setiap bulan secara kontinyu dan bukannya dibayar secara triwulan,” ungkap Soyannur Muhammad Ketua Asosiasi Gesyiek Kabupaten Bireuen (AGB) kemarin. Menurutnya, komitmen itu harus dibuktikan dengan realisasi ke depan yang teratur kalau tidak akan menjadi bom waktu bagi dirinya yang sudah berada digenggamnya, hanya menunggu ledakan dan sedkaligus menjadi preseden buruk bagi daerah. Komitmen yang disampaikan Bupati Bireuen, H Ruslan Daud kepada wartawan itu seusai merealisasikan Rp 3,8 miliar anggaran yang diperuntukkan bagi geuchik pada 609 gampong, puluhan imuem mukim dan ratusan imuem meunasah dalam wilayah Bireuen. Catatan andalas, Bupati Bireuen H Ruslan H M Daud merealisasikan jerih Geuchiek pada Senin 1 Oktober 2012 itu merupakan pembayaran pertama dalam kepemimpinannya dan membuat para aparatur pemerintahan Gampoeng itu merasa bahagian sehingga terkait juga dengan kinerja mereka. Ke depan H Ruslan HM Daud mulai November 2012 dan seterusnya jerih aparatur pemerintahan gampoeng akan dibayar setiap bulan. Baik geuchik, imuem mukim dan imuem meunasah dapat menerima uang jerih berbarengan dengan PNS. Progam Pemkab Bireuen bukan saja perhatian khusus terhadap aparatur pemerintahan Gampoeng bahkan secara bertahap dan berkala yang diperhatikan semua aparatur pemerintahan lainnya yang ada di jajaran Pemkab Bireuen terlebih guru/ tenaga kependidikan dan tenaga medis.

harian andalas | Hal.

14

Pemekaran 4 Kecamatan di Aceh Utara Ditunda Aceh Utara-andalas Wacana Pemkab Aceh Utara untuk memekarkan empat kecamatan guna mempermudahkan masyarakat yang jangkauan jauh dari kecamatan induk, akhirnya ditunda sebagaimana dikeluarkan moratorium Mendagri, Gammawan Fauzi baru-baru ini. Hal itu diungkapkan Kabag Pemerintahan Umum Setdakab Aceh Utara, A Murthala kepada andalas, Selasa (2/10). Menurut Murthala, Mendagri mentolerir pemekaran tersebut jika dilaksanakan sebelum 1 Agustus 2012. Namun, disebabkan penundaan, karena sebelumnya Mendagri RI telah memberikan moratorium pemekaran daerah, termasuk kelurahan, pedesaan maupun kecamatan sampai dengan pemilu pemilihan Presiden (pilpres) dan Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Otomatis pemekaran 4 Kecamatan di Kabupaten Aceh Utara tahun ini tidak bisa dilanjutkan. "Kita sudah menerima surat ini baru-baru ini, dan isi terpenting dari moratorium tersebut adalah diminta kepada daerah untuk menunda. Sementara dalam melakukan pemekaran

PENGHARGAAN Ketua Tim penggerak PKK Kota Lhokseumawe Cut Erita saat memberikan penghargaan kepada anak-anak berprestasi diaula setdako setempat, Selasa (2/10). andalas/bukhari talus

kelurahan, desa maupun kecamatan sampai ada keputusan lebih lanjut," ungkapnya. Lebih lanjut Murthala mengatakan, atas dasar surat morato-

rium tersebut, sebelumnya juga gubernur telah mengeluarkan aturan terhadap kota maupun kabupaten untuk tidak melakukan pemekaran kecamatan.

Dan juga telah melakukan pertemuan Bupati dan Gubernur dalam hal pemekaran urgency presentase seperti pemekaran kecamatan ketiga kabupaten Aceh

Utara, Bireuen dan Abdya diminta oleh Gubernur untuk melakukan penelitian kembali terhadap pentingnya melakukanya pemekaran kecamatan, ungkap Murthala sebagaimana dikatakan Gubernur, Asisten, biro Pemerintahan dan para dinas terkait di Banda Aceh baru-baru ini. Adapun wacana empat wilayah yang akan dimekarkan adalah Kecamatan Sawang, dimekarkan menjadi Kecamatan Lamkuta dan Kecamatan Kuta Makmur, menjadi Kecamatan Buloh Beureughang, Kecamatan Lhoksukon, dimekarkan menjadi Kecamatan Peuto dan Kecamatan Seunuddon, dimekarkan menjadi Kecamatan Kuta Piadah. Untuk pemekaran empat kecamatan baru itu dari masing-masing kecamatan induk yaitu, Kecamatan Sawang, Kuta Makmur, Kecamatan Lhoksukon dan kecamatan Seuneuddon. Karena katanya, pemekaran ini pada dasarnya akan mempermudah pelayanan terhadap masyarakat dan juga untuk meningkatkan pemerataan pembangunan dan memperpendek rentang kendali pemerintahan. Sehingga kepentingan masyarakat menjadi lebih cepat. (BT)

Pemerintah Aceh Didesak Wujudkan Stabilitas Sosial Banda Aceh-andalas Jaringan Masyarakat Sipil untuk Perdamaian (JMSP) mendesak Pemerintah Aceh mewujudkan stabilitas tatanan sosial di masyarakat. "Beberapa kasus ketidakstabilan tatanan sosial terjadi di Aceh. Karena itu, kami mendesak pemerintah Aceh mewujudkan stabilitas tatanan sosial," kata Koordinator JMSP Andi Rizal di Banda Aceh, Rabu.

Beberapa kasus tersebut, lanjut dia, seperti pembakaran balai pengajian di Kabupaten Bireuen, pembakaran warung di Bireuen dan Lhok Nga, Kabupaten Aceh Besar. Kemudian, kasus-kasus upaya pemurtadan, penutupan rumah ibadah nonmuslim di Aceh Singkil dan pengrusakan rumah ibadah di Peunayong, Kota Banda Aceh. Hingga kasus penurunan khatib Salat Jumat dari mimbar di Kabupaten Pidie dan adanya dugaan sebuah lembaga yang melakukan pendangkalan aqidah di Aceh Barat. "Kasus-kasus tersebut terjadi

karena Pemerintah Aceh kurang responsif dalam menangani dinamika sosial. Dan ini tentu akan mempengaruhi proses perdamaian dan pembangunan di Aceh," ungkap Andi Rizal. Ia menyebutkan semua kasus tersebut terjadi karena Pemerintah Aceh tidak menjalankan fungsinya sebagai pembinaan sosial kemasyarakatan, sehingga berpotensi terciptanya ketidakstabilan sosial. Menurut dia, gangguan tatanan sosial tersebut semestinya menjadi peringatan bagi Pemerintah Aceh dan pemerintah kabupaten/kota dengan meres-

ponsnya secara serius. "Respons ini dilakukan dengan melihat akar permasalahannya, sehingga reaksi masyarakat tidak berkembang dalam bentuk tindakan anarkis dan tidak rasional," katanya. Oleh karena itu, katanya, JMSP mendesak Pemerintah Aceh harus mengambil tindakan konkret mengatasi indikasi meluasnya perilaku intoleransi kehidupan sosial kemasyarakatan. "Kami juga mengimbau masyarakat Aceh membangun sistem ketahanan sosial, sehingga tidak terpecah oleh informasi

Pemko Lhokseumawe Gandeng Swasta Investasi Bidang Properti Lhokseumawe-andalas Pemerintah Kota Lhokseumawe berminat menggandeng pihak swasta menanamkan modalnya di sektor perumahan (properti) dan kawasan pemukiman. Pertumbuhan di sektor perumahan dan kawasan pemukiman terbuka peluang di masa mendatang, dengan ditandai tingginya permintaan masyarakat. Hal itu untuk mendukung penataan dan pengembangan wilayah serta penyebaran penduduk proporsional melalui pertumbuhan lingkungan hunian dan kawasan permukiman sesuai dengan tata ruang. Dalam 15 tahun terakhir, pembangunan sektor perumahan dan kawasan pemukiman terus menyebar di beberapa kecamatan dan hampir merata. Di kecamatan Blang Mangat terdapat perumnas Alue Lim, dengan tingkat hunian di atas 50 kepala keluarga. Di

kecamatan Muara dua pemerintah dan pengembang berhasil mendirikan kawasan pemukiman Genali Raya, dan beberapa perumahan dan kawasan pemukiman juga telah dibangun di kecamatan Banda Sakti. Bahkan pasca tsunami Aceh, sejumlah Lembaga Ngo Asing ikut berpartisipasi membangun perumahan dan kawasan pemukiman salah satunya di kemukiman Kandang kecamatan Muara dua. Memperingati hari jadi Perumahan Nasional (Harpenas) Wakil Wali Kota Lhokseumawe Nazaruddin mengatakan, pemerintah menargetkan dibangunnya sektor tersebut, dan terjangkau bagi masyarakat pengahasilan rendah. Hal tersebut disampaikan pada upacara peringatan hari perumahan nasional di halaman Sekdako, Rabu (3/10). Wakil Wali Kota itu menyadari

walaupun sektor tersebut mencapai 78 persen pertumbuhannya, namun persoalan hunian kumuh seperti di kawasan Pusong Lhokseumawe harus dicari jalan keluarnya, dimana jumlahnya mencapai 0,93 persen. Dari data profil Kota Lhokseumawe, di tahun 2010 jumlah hunian layak huni mencapai 78,79 persen. Di mana hunian dalam katagori rumah umum, rumah khusus, rumah negara dan ruko tercatat 1.077 unit yang memiliki izin mendirikan bangunan. Sementara jumlah total hunian mencapai 34.264 unit. Dengan rincian kecamatan Banda Sakti 14.487 unit, Muara Dua 9.297 unit, Muara Satu 6.982 unit dan Blang Mangat 3.498 unit. Dari jumlah tersebut, penyediaan peningkatan kwalitas hunian dengan pelayanan air bersih di tahun 2010 mencapai 82,24 persen. (BT)

(HERA/ABDA)

provokasi yang dapat menciptakan anarkisme," pungkas Andi Rizal. JMSP merupakan gabungan sejumlah lembaga sipil di Aceh seperti ACSTF, AJMI, The Aceh Institute, Balai Syura, Katahati Institute, An-nisa Centre, Walhi Aceh. Kemudian, PCC, Saree School, YRDPI, YRB, AWPF, Flower Aceh, FP3, Lingkaran, Solidaritas Perempuan Aceh, Suloh Aceh, JKMA, MPK Aceh, PEMA USM, PEMA Unmuha, BEM FE Unmuha, GEPAR, Bungong Jeumpa dan RPUK. (ANT)

HUT TNI ke-67 Diwarnai Donor Darah Blangpidie-andalas Dalam rangka menyambut Peringatan HUT TNI ke-67 tahun 2012, Rabu (3/10) dilaksanakan kegiatan bhakti sosial donor darah dan sunat masal bagi anak-anak yang kurang beruntung, di depan Asrama Kodim 0110 Abdya jalan sentral kota Blangpidie. Dalam kegiatan donor darah yang dibantu pihak dinas kesehatan daerah setempat dan bekerja sama dengan Palang Merah Indonesi (PMI) kabupaten Aceh barat daya(Abdya). Dari puluhan orang pendonor termasuk, termasuk didalam komandan Kodim 0110 Letkol Arm E Dwi karyono AS, serta pihak kepolisian, Kapolres Abdya juga ikut mendonorkan darahnya dan yang lainnya. Kodim 0110 Abdya Letkol Arm E Dwi Karyono AS kepada andalas menjelaskan, dalam rangka memperingati HUT TNI yang ke-67 beraneka acara yang telah kita lakukan diantaranya, bersepeda santai khusus untuk anggota TNI, dan hari ini juga kita adakan donor darah, sunatan masal untuk warga yang kurang beruntung serta melakukan kegiatan olahraga lainnya seperti futsal yang akan dimulai pada Rabu malam. (AS)

Menteri Pariwisata Akan Kunjungi Situs Sejarah dan Objek Wisata Bireuen MENTERI Pariwisata dijadwalkan akan hadir ke Kabupaten Bireuen pada 7 Oktober 2012 mendatang untuk meninjau pelaksanaan festival Seudati Aceh 2012 yang dilaksanakan di Bireuen pada 8 -9 dan 10 Oktober 2012.

K

ehadiran Menteri Pariwisata ke Aceh dan kususnya ke Bireuen menurut rencana dalam rangkaian festival Seudati se-Aceh , sekaligus bersamaan HUT Bireuen Ke-13, dikabarkan akan mengunjungi situs bersejarah Raja Jeumpa di Gampoeng Kuta Jeumpa Blang Seupeng pada Jumat (12/9) . Mendengar informasi itu masyarakat Blang Sepeng serta seluruh elemen merasa senang dan mendukungnya apalagi mereka sangat menyadari akan pentingnya warga luar daerah apalagi setingkat Menteri mau mengunjungi situs bersejarah

yang akan dikembangkan demi tidak ada kekeliruan dalam menafsirkan tentang situs dan objek wisata itu sendiri. Menurut Abdullah, masyarakat kawasan tersebut, pada Jumat 12 Oktober 2012 memang ada rencana khenduri segala arwah sekaligus memohon petunjuk dan dfoa Allah SWT agar seluruh masyarakat Kabupaten Bireuen akan bersatu dalam membangun Bireuen agar Bireuen ke depan mampu berkiprah dalam mensejahterakan rakyat. ” Kami merasa senang sekali bila ada tamu dari Jakarta dan Luar daerah lainnya yang hadir sekaligus datang untuk melihat situs yang bernilai sejarah yakni Raja Jeumpa yang kuburannya doi kawasan desa mereka.” Ungkap Abdullah yang disandikan sebagai Jamen. Sebelumnya kata Abdullah, Ir A Farhar Abus sarjana jebolan teknik Pertamanan IPB Bogor yang juga tokoh pernah hadir melakukan pengkajian dan penilitian di Bireuen, masyarakat sangat mendukung bila situs yang

andalas/suherman amin

SITUS - Situs sejarah berupa kuburan Raja Jeumpa juga sudah diteliti dan bila tidak terus dipugar akan menjadi hutan belukar kembali. ada di Bireuen bukan saja di Kuta Jeumpa untuk dilestarikan. Menurut Ir. A.Farhan Abus, sesuai dengan kultur dan normanorma agama, objek wisata di

Bireuen dapat dikembangkan melalui objek wisata yang bernuansa Islami, dimana pengelola objek wisata dapat melibatkan masyarakat setempat

dengan membuat aturan serta melibatkan unsur terkait dari pemerintahan untuk pengunjung ke lokasi tempat wisata. Selain itu, Kabupaten Bireuen

selain memiliki kekayaan alamnya, juga mempunyai objek wisata pantai yang indah serta memiliki beragam objek wisata sejarah dan budaya di sejumlah kecamatan yang belum dikembangkan secara optimal. “Banyak objek wisata yang seharusnya dapat dikembangkan kembali, seperti Pantai Ujong Blang, Kuala Raja, Pantai Kuala Jangka, Krueng Simpo, Cot Panglima, Situs sejarah Awe Getah, Situs Raja Jeumpa, air terjun di pedalaman Simpang Mamplam dan beberapa objek wisata lainnya,” terang Farhan. Sementara beberapa hari lalu juga peneliti dari Unsyiah dan Universitas Al Mulin juga datang melakukan penelitian ke Kuburan Raja Jeumpa, dan mereka juga yakin masyarakat mengharapkan Pemkab Bireuen melakukan pelestarian agar generasi penerus bangsa terutama gnerasi pewaris Bireuen tetap akan mengembangkannya. (HERA/ISKA)


SAMBUNGAN

Kamis 4 Oktober 2012

PERTEMUAN PERDANA dalam lanjutan babak penyisihan grup Liga Eropa 2012. Pertandingan ini bakal menarik disaksikan karena ini merupakan pertemuan perdana kedua tim di ajang kompetisi Eropa. Sulit memprediksi siapa yang bakal tampil sebagai pemenang. Dipastikan bahwa lawan dari Italia yang datang ke Anfleld ini bukan klub lemah. Hanya saja, Reds mungkin akan terbantu oleh masalah internal lawan. Antonio Di Natale dikabarkan bertengkar hebat di kamar ganti sebelum laga Serie A akhir pekan lalu. Sang kapten bahkan tak ada di daftar cadangan Zebrette saat menjamu Genoa pada Sabtu. Moral tim yang lebih bagus tampak akan menguntungkan Si Merah di pertemuan pertama dengan klub Udine ini. Reds sudah enam laga tak terkalahkan di Liga Europa, termasuk lima di bawah arahan Rodgers. Sejarah juga mendukung Fabio Borini cs. Dari sembilan kali menjamu wakil Negeri Pizza, Reds menang enam kali dan kalah tiga kali. Udinese kalah dalam satu lawatan ke Inggris. Di bawah Brendan Rodgers, Liverpool belum terkalahkan dari lima laga terakhirnya di Europa League, dengan empat kemenangan dan sekali imbang.

Terakhir Liverpool menghadapi wakil Italia di Anfield, saat mengalahkan Napoli 3-1 di fase grup Europa League 2010/11. Steven Gerrard mencetak hattrick di babak kedua setelah sempat tertinggal lebih dulu melalui Ezequiel Lavezzi di babak pertama. Sama halnya juga Udinese belum terkalahkan di empat laga terakhir di Eropa, namun tiga laga terakhirnya selalu berakhir imbang 1-1. Udinese menatap sejarah. Laga di Anfield nanti adalah partisipasi ke-50 mereka di Eropa. Sayang tonggak bersejarah itu terancam noda karena masalah dalam tubuh mereka sendiri. Dari tiga laga melawan timtim Inggris, Udinese mencatat sekali kemenangan dan dua kali kalah (sekali kalah di Inggris). Udinese berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur di Udine di fase grup Piala UEFA 2008/09. Namun Udinese dua kali dikalahkan Arsenal di babak playoff Liga Champions 2011/12. Udinese harus puas bermain imbang 1-1 melawan Anzhi Makhachkala di laga perdana, itupun berkat gol telat Antonio Di Natale di injury time. Udinese sempat tertinggal lebih dulu ketika Daniele Padelli mencetak gol bunuh diri di menit-45.(GUS/

.........(Dari Halaman 1) masih kecil, API juga bisa menjadi Darat (Pangkostrad) Letjen TNI (Purn) AY Nasution serta, Deklarator API Dr Hinca Panjaitan dan MA Sidik Surbakti. Hadir juga para pejabat pemerintahan, pejabat TNI/Polri, tokoh masyarakat, tokoh pers, parpol, pengurus organisasi pers, perguruan tinggi, LSM, dan lainnya. Iskandar dalam sambutannya mengatakan, kehadiran API didasari pada masa reformasi tahun 1998 yang memunculkan banyak media pers baik media cetak, elektronik maupun online. Melalui kelahiran sejumlah media tersebut, maka muncul pula wartawan yang membutuhkan satu wadah. Untuk itu API hadir untuk mewadahi para wartawan. "API hadir untuk meningkatkan profesionalisme wartawan, sebagai wadah silaturahmi bagi sesama wartawan dan memberikan advokasi serta perlindungan bagi wartawan yang mengalami kekerasan, intimidasi, dan kriminalisasi. Mulai hari ini API di Provinsi Sumut sudah 'dinyalakan.' Jika ada wartawan mengalami segala bentuk kekerasan dan kriminalisasi pers, maka API berada di barisan terdepan," kata Iskandar. Iskandar menegaskan, meski API baru dilahirkan dan baru memiliki satu DPD (Sumut) dan

kaki dan tangan. Tanpa itu, KPK tak bisa bekerja. "Daripada mengubahnya, mending saja KPK dibubarkan," ketus Abraham. Revisi UU KPK tengah dibahas Panja harmonisasi di Badan Legislasi DPR. Pasca kritik publik terkait revisi, Baleg dan Komisi III akan memutuskan lanjut tidaknya pembahasan. Ada tiga poin utama yang jadi sorotan dalam revisi yakni kewenangan penuntutan yang dihilangkan, pengetatan prosedur penyadapan dan pembentukan dewan pengawas. Tiga poin ini dinilai bentuk pelemahan KPK. (DTC)

Jokowi-Ahok Bakal Kantongi Rp17,6 M/Tahun .........(Dari Halaman 1) memang agak besar. Dalam Keppres Nomor 168/2000, gubernur mendapat tunjangan sebesar Rp5,4 juta dan wagub Rp4,3 juta. "Kalau dijumlah, total pendapatan setiap bulan bagi gubernur adalah sebesar Rp8,4 juta dan wagub Rp6,7 juta," ujar Uchok, Selasa malam (2/10). Lalu, dari mana angka Rp700 juta? Kata Uchok, selain gaji dan tunjangan, Gubernur dan Wagub DKI juga dapat tunjungan operasional. Tunjangan ini biasanya digunakan untuk kegiatan gubernur dan wagub. Alokasinya masuk dalam jenis belanja tidak langsung. Di tahun anggaran 2012, kata Uchok, jumlah tunjangan operasional Gubernur dan Wagub DKI dianggarkan sebesar Rp17,6 miliar. Angka ini disesuaikan dengan

APBD DKI yang mencapai Rp40 triliun. Jika dibagi tiap bulan, tunjangan operasional Gubernur dan Wagub DKI Rp1,4 miliar. "Kalau dibagi dua, berarti masing-masing mendapat Rp700-an juta. Ini sangat besar, mencapai 100 kali lipat dari gaji dan tunjangan murni," ujarnya. Jumlah ini, lanjut Uchok, menjadi daya pikat tersendiri. Makanya, tidak heran jika banyak orang berlomba-lomba ingin jadi Gubernur DKI. Soalnya, saat jadi gubernur, dia akan mendapat fasilitas dan layanan super mewah dengan anggaran sebesar Rp700 juta per bulan. "Tunjangan operasional ini diperuntukkan bagi penyediaan layanan dan fasilitas gubernur dan wakilnya. Fasitas super mewah ini tidak akan pernah dirasakan gubernur dan wagub di provinsi lain karena anggarannya beda," ujarnya.(RMO/GUS)

Kabel Listrik

Dikira Jembatan .........(Dari Halaman 1) karena menggulung celana? Hal itulah yang menimpa seorang pria di Swedia, Anders Sjoblom. Mengutip upi.com, Rabu (3/ 10), Sjoblom mengaku sudah sering menggulung celananya selama lebih dari 30 tahun saat bekerja di pabrik Stora Enso, Swedia. Ia menggulung celananya sampai dibawah lutut. "Ini hangat dan memudahkanku saat menaiki dan menuruni tangga di pabrik," kata Sjoblom. Namun, sejak Juni lalu, pabrik tempatnya bekerja membuat aturan tentang kode etik ber-

pakaian saat bekerja. Para pekerja diharuskan memakai celana panjang saat bekerja. Tetapi aturan ini tidak ditaati oleh Anders. Alhasil, teguran lisan maupun tulisan dilayangkan kepadanya. Hingga akhirnya, perusahaan memecatnya pada Senin kemarin. Walau dipecat, Sjoblom masih dapat dukungan dari temantemannya. Serikat pekerja di kantornya memprotes aksi pemecatan pria berusia 59 tahun ini. Bahkan, mereka berencana menggugat pemilik perusahaan. (REP)

lawan bagi siapapun terutama yang mengintimidasi, melakukan kekerasan, dan kriminalisasi terhadap wartawan. Di kesempatan itu, Iskandar juga menjelaskan, API dideklarasikan pada tanggal 31 Mei lalu di Balai Citra Hotel Tiara Medan. Dalam deklarasi tersebut sejumlah aktivis nasional dan tokoh pers nasional seperti Dr Eggi Sudjana SH Msi, Dr Hinca Panjaitan, Sabam Leo Batubara, dan MA Sidik Surbakti ikut menghadirinya. "Ada pepatah yang sering diucapkan, api kecil menjadi kawan, api besar bisa menjadi lawan. Meski kelak akan terus membesar, API akan menjadi kawan bagi orang-orang yang terus mendukung kegiatan pers. Saya telah mengeluarkan dua mandat untuk pembentukan API di Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat," ungkap Iskandar. Mewakili Gubsu, Kadis Kominfo Sumut Asren Nasution mengajak seluruh pengurus API bisa berperan secara aktif sebagai motor penggerak pembangunan di Sumut melalui pemberitaan di media massa tanpa mengabaikan fungsi utama sebagai alat sosial kontrol di tengah-tengah masyarakat. Peran pers kata Asren berada pada posisi strategis dalam mendorong program pembangunan

bangsa di segala bidang. Selain itu, pers sebagai pilar keempat demokrasi diharapkan mampu mendorong demokratisasi di semua lini kehidupan berbangsa. Namun kata Asren, untuk bisa menjalankan peran tersebut pers harus diberi kebebasan meski tetap pada koridor dan norma hukum maupun etika. "Saya berharap pers bisa menjalankan tugas jurnalistik secara profesional dan terbuka tanpa harus kebablasan serta lepas kontrol," harapnya. Lebih jauh Asren mengatakan,API sebagai organisasi pers diharapkan juga bisa mendorong pers lebih bersih dan transparan, bisa meningkatkan peran wartawan agar lebih profesional dalam menjalankan tugas melalui pemberitaan yang akurat dan berimbang. Melalui momen pelantikan ini, Asren juga mengimbau, seluruh jajaran API Sumut untuk selalu meningkatkan kompetensi menjadi insan pers yang profesional dan memegang teguh kode etik kewartawanan sehingga tugastugas yang diemban bisa berjalan secara sinergis dan betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Terkait pelantikan yang juga dilaksanakan kegiatan bedah buku karya Hinca Panjaitan yang berjudul "Presiden Hak Jawab, Belajar dari Presiden SBY", atas

nama Pemprovsu Asren menyambut baik acara bedah buku tersebut. "Acara bedah buku ini sangat bernilai strategis sebab dari buku kita bisa belajar dari cara Presiden SBY menggunakan hak jawab, merawat kemerdekaan pers,menumbuhkembangkan demokrasi dan memajukan kesejahteraan umum," ujarnya. Semuanya ini sebut Asren, perlu menjadi bahan panduan praktis bagi para pejabat,politisi, pengusaha berbagai kelompok kepentingan dan masyarakat pada umumnya guna menghadapi pemberitaan pers dan menanggulangi berita negatif yang dilansir oleh pers. "Betapapun tingginya profesionalisme seorang wartawan, kadang ia dan institusi medianya tidak menyadari adanya kesalahan pemberitaan, sampai muncul keberatan dari pihak yang diberitakan. Di sinilah perlunya pengaturan hak jawab dan hak koreksi. Para narasumber tentunya akan membahas isi buku tersebut secara lebih fokus dan luas," ucap Asren. Susunan Pengurus Adapun susunan pengurus DPD API Sumut yang dilantik yakni Dewan Kehormatan: OK Khaidir Aswan SE, T Hasyimi SE, Indra Gunawan, Hidayat Tanjung, Idris SE, Ketua DPD API Sumut: Rahmat Hidayat SE,

Wakil Ketua Bid Organisasi:Lilik riady Dalimunthe, Wakil Ketua Bid Pembelaan Pekerja Pers: Zahendra, Wakil Ketua Bid Pendidikan dan Litbang: Sahat Evan Hotmangaraja Simatupang, Wakil Bid Kesejahteraan Ekonomi: Aslan Tambunan, Wakil Ketua Bid Media Elektronik & Online: Sastroy Bangun, Wakil Ketua Bid Perempuan:Yuni Piliang SS, Sekretaris Sumuang Nababan, Wakil Sekretaris I:Bambang Sri Kurniawan, Wakil Sekretaris II:A Faisal Matondang , Wakil Sekretaris III:Wahyudi, Bendahara Sudrajat Suandra, Wakil Bendahara I:Adhe Lily, Wakil Bendahara II: Siung PanjaiTan, Wakil Bendahara III: Aking, Ketua Seksi Organisasi: Bagus Syahputra, Wakil Ketua I:Saharuddin,Wakil Ketua II:Dicky Sihotang, Ketua Seksi Hubungan Antar Daerah:Indra Maha SH, Wakil Ketua I: Maguslim, Wakil Ketua II:Andry N Ginting Ssos, Ketua Seksi Pendidikan & Litbang: Gudmen Sihombing, Wakil Ketua I: Ade Gunawan SE Msi,Wakil Ketua II:Alvian Nur, Ketua Seksi Media Elekronik & Online:Jimmy Panggabean, Wakil Ketua I:M Rizki Syam, Wakil Ketua II:Anita Natasia Sinuhaji, Dir Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum (LKBH):Asman Siagian SH M Hum, Agung SH, Roni Lesmana SH. (SIONG)

Gubsu Minta Lahan Register 40

Ketua KPK:

Bandung-andalas Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad kembali menegaskan penolakannya atas revisi Undang-Undang KPK di DPR. Bagi Abraham revisi tersebut malah melumpuhkan kinerja komisi antikorupsi. "Kalau merevisi UU KPK, sama saja dengan memotong tangan dan kaki KPK," kata Abraham saat memberikan kuliah umum di kampus Institut Teknologi Bandung, Rabu (3/10). Menurut dia, jika revisi dilakukan maka upaya pemberantasan korupsi terancam timpang dan tidak maksimal. Dia mengibaratkan kewenangan KPK sebagai

15

Pengurus API Sumut 2012-2016 Dilantik

BBS)

Revisi UU Sama dengan Potong Tangan dan Kaki KPK

harian andalas | Hal.

.........(Dari Halaman 1) Permintaan untuk mengelola lahan Register 40 ini merupakan salah satu dari hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) PT Perkebunan Sumut, Selasa malam (2/10) malam. RUPS ini selain dihadiri Plt Gubsu juga dihadiri Dirut PT PSU Drs H Darwin Nasution SH MH, Direktur Produksi dan Umum Ir Hj Elfina Hasibuan MM, dan Direktur Keuangan Bilson Silaen SE. Gatot menjelaskan, desakan kepada Menteri Kehutanan ini merupakan hasil diskusinya dengan DPRD Sumut. Permintaan ini dinilai wajar mengingat kinerja PT PSU yang terus membaik dan semakin profesional dalam mengelola aset-aset mereka. Pengelolaan oleh PT Perkebunan tentu juga akan membuat PAD Sumut bertambah dan dapat membantu sektor pembangunan. "Maka saya minta ke Menteri Kehutanan agar pengelolaan kelapa sawit di kawasan Register 40 yang telah disita negara sesuai Putusan MA Nomor 2642K/PID/pid/2006 tanggal 12 Februari 2007 diserahkan atau paling tidak bekerja sama mengelolanya dengan PT Perkebunan Sumut," beber Gatot menjawab wartawan. Gatot mengakui menambah

lahan menjadi salah satu cara untuk lebih memajukan PT Perkebunan yang semakin prospektif dan berkembang baik. Saat ini lahan yang ada sekitar 7.300 hektare lahan produksi dan 14.000 hektare lahan tambahan sudah kurang mencukupi untuk kinerja yang cukup tinggi. Karena kondisi lingkungan dan strategis bisnis PT Perkebunan yang semakin membaik inilah plus aspirasi dari sejumlah wakil rakyat di DPRD Sumut, Plt Gubsu pun melakukan sejumlah langkah strategis. Apalagi status lahan Register 40 juga sudah kuat setelah keluarnya putusan MA yang disusul keluarnya SK Menteri Kehutanan yang menjelaskan pengelolaan sementara perkebunan kelapa sawit di kawasan hutan Register 40 Kabupaten Padang Lawas diserahkan kepada PT Inhutani IV. Kemudian agar pengelolaan sementara itu efektif, akan dibentuk Badan Pengawas Pengelolaan (BPP) atas aset Negara kebun kelapa sawit dan hasil lainnya. Pembetukan ini juga merupakan hasil pelaksanaan putusan MA. BPP diberi tugas memberikan arahan aspek teknis dan administrasi dalam melaksanakan pengelolaan sementara, mengesahkan rencana kerja Badan

Pelaksana Pengelola sementara dan membuat laporan hasil evaluasi kinerja badan pengelola sementara kepada Menteri Kehutanan. BPP ini sendiri terdiri dari Gubernur Sumut selaku Ketua I plus ex officio, Ketua II Sekjen Departemen Kehutanan, Ketua Harian Staf Ahli Menteri Kehutanan Bidang Penanganan Perkara Kehutanan dan Sekretaris Kepala Biro Hukum dan Organisasi Sekjen Departemen Kehutanan RI. "Atas dasar berbagai pertimbangan itu, saya atas nama Ketua I Badan Pengawas Pengelolaan akan segera memanggil PT Inhutani IV mempertanyakan progress report sebagai pengelola sementara. Saya akan sampaikan bahwa Pemprovsu memiliki BUMD yang mengelola perkebunan dan memiliki prospek bisnis sangat baik dan profesional sehingga jika progress report belum jelas dan kurang mampu mengelolanya sebaiknya kita saja (PT Perkebunan Sumut - red) yang menanganinya," tegas Gatot. Terkait bagaimana sistem pengelolaan dilakukan, hal itu akan dibahas secara teknis oleh instansi yang bersangkutan. Ada beberapa opsi pengelolaan mulai dari pengelolaan langsung oleh PT Perkebunan, atau opsi bekerja

sama. "Namun pada prinsipnya, karena lokasi kawasan hutan tersebut berada di Provinsi Sumatera Utara, kan alangkah lebih baik bila pengelolaannya di serahkan saja kepada Pemprovsu sebagai perwakilan pemerintah pusat di daerah, sekaligus berbagai aspek tertangani, yakni dari sisi bisnis akan menguntungkan Negara dan aspek amanah undang-undang terpenuhi," imbuh Plt Gubsu. Siap Mengelola Tentang bakal diserahkannya lahan Register 40 jika permintaan Plt Gubsu dikabulkan, Dirut PT Perkebunan Sumut Drs H Darwin Nasution SH MH menegaskan pihaknya siap menjalankan keputusan bersama itu. Menurut Darwin, PT Perkebunan selaku pelaksana siap memenuhi perintah dan harapan Plt Gubsu tersebut apalagi saat ini di tengah kemajuan PT Perkebunan Sumut menghadapi masalah kekurangan lahan. Beberapa waktu lalu, Ketua Komisi A DPRD Sumut H.Isma Fadly Ardya Pulungan SAg menjelaskan, dalam waktu dekat akan melakukan rapat dengar pendapat dengan seluruh komponen terkait, termasuk PT Inhutani yang dinilai terlibat aktif dalam pengelolaan hutan Register 40. Menurut Isma, keberadaan

PT Inhutani dalam pengelolaan hutan Register 40 tersebut sesuai dengan S. 39/Menhut-IV/RHS/ 2010 yang menunjuk PT Inhutani IV sebagai Badan Pengelola Sementera (BPS) perkebunan sawit hutan Register 40. Lahan tersebut telah disita negara dari PT Torganda sesuai Putusan MA Nomor.2642K/PID/pid/2006 tanggal 12 Februari 2007. Sejauh ini kata politisi dari Fraksi Golkar tersebut, mereka belum mengetahui secara detail apa alasan Menteri Kehutanan menyerahkan proses pengelolaan semua barang bukti berupa aset perkebunanan kelapa sawit seluas 47 ribu hektar di kawasan hutan register 40 Padang Lawas itu dikelola sementara oleh PT Inhutani IV. Berkaitan dengan hal tersebut untuk memperjelas proses pengelolaan hutan yang merupakan aset sitaan negara yang dulunya dikelola oleh PT Torganda kita akan mencoba meminta penjelasan secara resmi dari berbagai komponen yang ada, ujarnya. "Saya menilai sangat wajar bila pengelolaan perkebunan sawit seluas 47 ribu hektare di kawasan hutan register 40 tersebut dikelola oleh PT Perkebunanan Sumatera Utara, dalam upaya menambah pendapatan aset daerah," ujar Isma.(WAN)

Tolak Outsourcing dan Upah Murah .........(Dari Halaman 1) Menurutnya itu sudah menjadi kat Buruh Seluruh Indonesia (MPBI SBSI) Sumut aksi dalam orasinya. Praktik outsourcing membuat buruh tidak mendapatkan jaminan kepastian kerja, kenyamanan, dan kesejahteraan. Upah akan tetap berada di bawah Upah Minimum Provinsi (UMP) dan tidak ada cuti serta rentan pemutusan hubungan kerja (PHK). "Kita meminta agar pemerintah segera menghapuskan sistem ini dan mengevaluasi keberadaan perusahaan-perusahaan yang masih menerapkan sistem outsourcing," cetusnya. Tarigan juga mengklaim sebanyak 30 persen perusahaan di Sumut masih membayar gaji buruhnya di bawah UMP yang telah ditetapkan yaitu Rp2 juta.

pelanggaran pidana yang harus diusut kepolisian. Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumut, Minggu Saragih, menambahkan jika outsourcing tetap diberlakukan maka dijamin tidak akan ada anak buruh yang dapat kuliah di universitas terkemuka. "Lihat saja di mana universitas terkemuka sekarang yang mahasiswanya ada anak buruh? Karena memang tidak mampu membiayainya," kata Minggu. Massa buruh dari berbagai elemen itu datang sejak pukul 12.00 WIB dan langsung memblokir jalan depan Kantor Gubsu. Polisi pun mengalihkan kendaraan ke Jalan RA Kartini, Jalan Cut Nyak Dhien, dan sejumlah jalan lainnya. Kemacetan pun tidak bisa dihindari di beberapa jalan pro-

tokol. Dalam aksi damai dan tertib ini, ratusan polisi dikerahkan berjaga-jaga. Mengantisipasi halhal tidak diinginkan polisi memasang barikade kawat berduri dan menyiagakan sejumlah kendaraan taktis. Beberapa perwakilan pemerintah di antaranya Asisten I Pemprovsu Hasiholan Silaen, Kadisnaker Sumut Bukit Tambunan, Kepala Pengadilan Negeri (PN) Medan Erwin Mangatas Malau, Anggota DPRD Sumut Brilian Moktar serta beberapa perwira polisi menerima perwakilan pengunjuk rasa. Hasiholan mengatakan Peprovsu pada prinsipnya mendukung aspirasi para buruh. Karena itu dia meminta soal penolakan terhadap sistem outsourcing dibuatkan secara resmi surat

penolakannya ke Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho agar selanjutnya diteruskan ke pemerintah pusat untuk dijadikan bahan masukan. Selain itu lanjut Hasiholan, segala permasalahan yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah daerah serta permasalahan dnegan pihak perusahaan akan diselesaikan segera oleh Disnaker Sumut dan kabupaten/kota serta ditindaklanjuti PN Medan jika ada permasalahan hukum yang ingin diajukan. Sweeping Sementara itu sekitar 2.000 buruh yang tergabung dalam SBSI Kikes dan Bupela Kota Medan serta elemen masyarakat lainnya sebelum bergerak ke Kantor Gubsu, mereka berkumpul di Kawasan Industri Medan (KIM) sambil mengajak buruh lainnya ikut unjuk rasa.

Menurut Ketua SBSI Kikes Usaha Tarigan dan Ketua SBSI Bupela Poltak Tampubolon mereka akan menyampaikan aspirasi ke DPRDSU dan Kantor Gubsu. Dalam perjalanan menuju inti kota, mereka menyinggahi setiap pabrik di KIM dan sepanjang Jalan Yos Sudarso serta mensweeping untuk mengajak para buruh ikut berdemo. Sempat nyaris terjadi bentrok antara massa pendemo dengan satpam di beberapa pabrik yang manajemennya tidak mengizinkan buruhnya ikut berdemo. Aksi konvoi buruh menuju inti kota dengan mengendarai ratusan sepeda motor itu mendapat pengawalan ketat personel Polres Pelabuhan Belawan yang dipimpin Kabag Ops Kompol Suprayogi.(WAN/DP)

Kedapatan Mesum, Sepasang Guru Diarak Warga SDN di kawasan Petisah. "Saya curiga melihat laki-laki masuk malam-malam ke rumah ibu itu, karena saya sendiri, saya kemudian memanggil warga lainnya dan warga pun mulai mengintai. Selang beberapa menit mengintai, kami masuk menggerebek dan kami melihat mereka berdua

sedang asyik," kata seorang warga bernama Adi. Menurut dia, Ln merupakan seorang janda yang ditinggal meninggal suaminya, sedangkan Rz dikabarkan merupakan pria beristri. Sejumlah warga, sambungnya, sebelumnya sudah lama curiga melihat gerak-gerik ataupun kedekatan sepasang guru itu. Namun, baru kali ini keduanya

dipastikan berbuat mesum. "Kalau datang, pintu rumah langsung ditutup. Warga jadi curiga," sebut Fadli, warga lainnya menimpali. Terbukti berbuat mesuk dengan bukan pasangannya, kedua guru itu pasrah diarak warga ke Kantor Kelurahan Pahlawan yang tidak jauh dari lokasi rumah Ln. Warga yang kesal karena

kampung mereka 'dikotori' meminta kepada pihak kelurahan agar pasangan itu segera dinikahkan. Atas saran pihak kelurahan warga kemudian membawa pasangan itu ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Medan Perjuangan di Jalan Sehati. Dikawal sejumlah warga, pasangan ini kemudian dibawa menuju Kantor KUA dengan

menumpang mobil milik Rz. Beberapa warga lainnya mengikuti dengan mengendarai sepeda motor. Tetapi setelah dua jam ditunggu, pasangan itu tak kunjung tiba di kantor KUA dimaksud. "Tidak tahu ke mana mereka. Sudah dua jam ditunggu, dua pasangan yang ditangkap tidak muncul di kantor KUA," sebut seorang warga. (ACO)


HARIAN

andalas L

U

G

A

S

D

A

N

C

E

R

D

A

S

Kamis, 4 Oktober 2012 | No: 2399/Tahun VII | Website: www.harianandalas.com | Harga Eceran Rp2.000; Langganan+ongkos kirim Rp75.000; Luar Kota: Rp2.500


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.