Epaper Harian Andalas 13 November 2019

HARIAN

andalas L U G A S

Rabu, 13 November 2019

D A N

C E R D A S

No: 24056/Tahun XIV | E-Mail:andalas.redaksi@gmail.com | Harga Eceran Rp3.500

Abyadi Siregar

Desa Tak Berpenghuni Dapat Dana Desa Bertambah Ombudsman Akan Undang Sekda Nias Barat

andalas|a fuad siregar

SANTAI – Terdakwa kurir sabu Joni Iskandar tampak santai saat mendengarkan vonis mati yang dijatuhkan padanya di PN Medan, Selasa (12/11).

Kasus Sabu 27 Kg

Joni Iskandar Divonis Mati Medan -andalas Majelis hakim diketuai Hendra Utama Sotardodo menjatuhkan vonis mati terhadap Joni Iskandar. Pria warga Dusun IX Gang Bantan No 99 Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) itu, terlibat jual beli sabu seberat 27 kg dan 13.500 butir pil ekstasi.

"Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut dengan pidana mati," tandas hakim ketua Hendra Utama Sutardodo dalam sidang yang berlangsung di Ruang Cakra 9 Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (12/11) sore.

Dalam amar putusannya, hakim

menyebutkan, terdakwa Joni Iskandar terbukti menjadi kurir sabu dan ekstasi yang hendak diantar dari Sialang Buah, Desa Matapao, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) untuk diantarkan ke Medan pada Februari 2019.

"Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 114

(2) Jo. Pasal 132 (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika," ujar hakim.

Menyikapi vonis mati itu, terdakwa melalui penasihat hukumnya Sri Wahyuni dari LBH Menara Keadilan, menyatakan banding. Vonis yang dijatuhkan hakim, sama dengan

tuntutan jaksa yang sebelumnya juga meminta terdakwa Joni Iskandar dihukum mati.

Selama bersidang, tampak terdakwa tetap terlihat tenang dan santai mendengarkan hakim membacakan • LANJUT KE HAL. 15

Unik Tapi Nyata

Medan-andalas Ombudsman RI Perwakilan Sumut terus menerima informasi penambahan jumlah desa tidak berpenghuni yang menerima kucuran dana desa ratusan juta hingga miliaran rupiah di Kecamatan Sirombu, Nias Barat. Hal ini menyusul setelah Ombudsman Sumut sebelumnya

• LANJUT KE HAL. 15

andalas|ist

Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumut Azhar Harahap memberikan keterangan di sela-sela pembersihan bangkai babi di Danau Siombak, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan.

Poldasu Masih Selidiki Pembuang Bangkai Babi

DKPP Sumut Perketat Lalulintas Ternak Medan-andalas Kasus ratusan bangkai babi yang ditemukan warga di Sungai Bedera Marelan, masih dalam penyelidikan Subdit IV/Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Direktorat (Dit) Reskrimsus Polda Sumut.

Direktur Reskrimsus Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu), Kombes

Pria Ini Doyan Rekam Perempuan di Kamar Ganti Mal

membuka keberadaan Desa Kafokafo yang tidak berpenghuni tapi tetap menerima dana desa.

"Ya, dalam empat hari terakhir, kita terus menerima informasi dari masyarakat Nias Barat tentang beberapa desa yang tidak berpenghuni

Pol Rony Samtana menyatakan, pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan terkait temuan ratusan bangkai babi yang dibuang ke Sungai Bedera.

"Iya, kita masih selidiki apakah bangkai babi itu dibuang oleh perorangan atau perusahaan," kata Rony, • LANJUT KE HAL. 15

foto|merdeka.com

Ketua Umum NasDem Surya Paloh makin dekat dengan Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta yang digadang-gadang masuk dalam bursa Konvensi Capres 2024. foto|detikcom

Seorang pria bernama Erick Dwi Guna Yulianto (26) diamankan setelah merekam customer perempuan yang sedang ganti baju di ruang ganti atau kamar pas di mal Surabaya.

Kapolsek Wiyung Kompol M Rasyad mengatakan, pelaku merupakan karyawan di toko pakaian di mal Surabaya. Karena statusnya itu, pelaku bisa leluasa merekam siapa saja

customer perempuan saat sedang melakukan ganti baju.

"Tersangka ini karyawan di toko mal itu. Jadi dia bisa leluasa merekam korbankorbannya," kata M Rasyad, Selasa (12/11).

Ditambahkan Rasyad, di toko itu setidaknya ada lima ruang ganti pakaian untuk customer yang ingin mencoba pakaian. Dari situlah pelaku melancarkan • LANJUT KE HAL. 15

Gelar Konvensi Capres 2024

NasDem Cari Putra Putri Terbaik Bangsa Jakarta-andalas Partai NasDem akan menggelar konvensi calon presiden (capres) Pemilu 2024 mendatang. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan hal itu diputuskan setelah pihaknya berkontemplasi diri. Konvensi capres disam-

paikan Paloh dalam Kongres II Partai di Jiexpo Kemayoran, Jakarta.

Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai NasDem bidang Media dan Komunikasi Publik Charles Meikyansyah mengatakan, NasDem sebagai agregasi kepentingan publik

harus menjadi menghasilkan kader-kader terbaik untuk menjadi penerus estafet kepemimpinan bangsa.

"Maka sejatinya partai harus membuka diri untuk seluruh lapisan masyarakat yang • LANJUT KE HAL. 15

Panitia Aksi Kucing-kucingan

Bimtek Administrasi Desa Palas Diduga Hamburkan Anggaran Aksi kucing-kucingan dilakukan petugas penyelenggara bimbingan teknis (Bimtek) Kabupaten Padang Lawas (Palas) di Hotel Soechi, Jalan Cirebon, Medan, Senin (11/11).

Panitia penyelenggara kegiatan Bimtek kepala desa maupun perangkat desa di Kabupaten Palas tampak ketakutan dan berusaha menyembunyikan kegiatan itu.

T

andalas|ist

Peserta Bimtek terlihat lengang dalam satu ruangan di Hotel Soechi Medan, Selasa (12/11).

ak satupun petugas yang mau memberikan keterangan sekaitan kegiatan tersebut, berapa pesertanya, siapa pemateri bahkan berapa banyak yang hadir. Alih-alih memberi keterangan,

kerisihan mulai tampak ketika panitia melarang wartawan untuk mengambil gambar situasi penyelenggaraan Bimtek.

Setidaknya ada tiga ruangan di lantai lima Hotel • LANJUT KE HAL. 15

Dua tedakwa pembunuh calon pendeta asal Nias, Nang dan Hendri divonis hukuman penjara seumur hidup.

2 Pembunuh Calon Pendeta Asal Nias Divonis Seumur Hidup Palembang – andalas Dua terdakwa pembunuhan calon pendeta muda asal Nias di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, menjalani sidang vonis. Kedua terdakwa divonis seumur hidup karena terbukti melakukan pembunuhan berencana.

Sidang vonis ini digelar di PN Kayu Agung, OKI, Sumsel diketuai Eddy Daulata Sembiring. Terlihat kedua tedakwa Nang dan Hendri hadir di sidang menggunakan baju koko berwarna putih dan • LANJUT KE HAL. 15

KURS RUPIAH TERHADAP MATA UANG ASING SELASA, 12 NOVEMBER 2019 Mata Uang Jual Beli AUD 9.658 9.561 CNY 2.017 1.996 EUR 15.580 15.423 GBP 18.160 17.978 HKD 1.805 1.787

Mata Uang Jual Beli 128 JPY 129 MYR 3.411 3.374 SGD 10.380 10.272 USD 14.129 13.988 Sumber: BANK INDONESIA

SAMBUNGAN

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

15

BPOM Ungkap 96 Kasus Kosmetik Ilegal Selama 11 Bulan Surabaya-andalas Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia mengungkap sebanyak 96 kasus peredaran kasus ilegal senilai Rp58,9 miliar selama 11 bulan, yakni sejak Januari hingga November 2019.

"Ada tren peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya yang di bawah angka itu," ujar

Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM RI, Mayagustina Andarini kepada wartawan di Surabaya, Selasa (12/11).

Ia menjelaskan, meningkatnya jumlah kosmetik ilegal di Indonesia tak terlepas dari kebijakan di perbatasan, di mana produk yang tak berizin

dapat masuk meskipun perizinannya menyusul.

"Ada kebijakan post border, di mana produk bisa masuk, tapi izinnya menyusul. Selain itu, juga ada kemudahan untuk memasarkan produk. Dari situ ada potensi memasukkan barang secara ilegal," ucapnya.

Ada pun kasus kosmetik yang paling banyak ditangani

BPOM adalah kosmetik yang dicampur bahan obat serta tidak punya izin produksi atau izin edar.

Untuk mencegah peredaran kosmetik ilegal, BPOM melakukan berbagai pencegahan seperti melakukan sosialisasi kepada ibu-ibu, generasi milenial dan publik figur yang menjadi endorse, sebab

follower-nya akan mengikuti.

"Artis biasanya jika mengendorse maka follower-nya cepat membeli, seperti kasusnya di Kediri. Akhirnya kami memberikan sosialasi melalui PARFI dan disiarkan ke seluruh TV yang diharapkan artis bisa menyadari, jika meng-endorse barang legal saja," katanya.

POLDASU MASIH SELIDIKI PEMBUANG BANGKAI BABI ........................

• DARI HALAMAN. 1 Selasa (12/11).

Mantan penyidik KPK ini menyebut, sudah berjalan dua pekan penemuan bangkai babi tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu sumber yang telah mencemarkan lingkungan tersebut.

"Jadi, kita harus tahu dulu siapa yang buang. Setelah itu, baru kita cari tahu mereka sengaja atau tidak membuang bangkai babi itu," terangnya.

Disinggung tentang pelanggaran hukum yang dilakukan pembuang bangkai babi tersebut, Rony menegaskan, masih dalam penyelidikan.

"Kalau disengaja, berarti ada ranah hukumnya," tegasnya.

Karena itu, kepada masyarakat Rony meminta informasi jika mengetahui siapa pembuang bangkai babi tersebut.

"Kita akan merahasiakan identitas dari informan kita.

Penting kita bisa tuntas dalam penyelidikan dan nanti akan kita tentukan siapa ter-

sangkanya," ujarnya.

Sementara itu, sebanyak 351 ekor bangkai babi di Danau Siombak, Kecamatan Marelan, Medan Sumatera Utara, dikubur massal, Selasa (12/11). Penguburan dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari Pemko Medan, BPBD, Polres Pelabuhan Belawan, TNI dan dibantu masyarakat setempat.

Bangkai babi tersebut dikuburkan dalam lima lubang besar yang sebelumnya sudah disiapkan oleh pihak Pemko Medan. Penguburan dengan menggunakan alat berat jenis Amphibi.

"Kita sudah melakukan penguburan ratusan bangkai babi yang ada di Danau Siombak ini," kata Camat Medan Marelan M Yunus.

Meski demikian, katanya, pihaknya akan terus melakukan pengawasan untuk mencari kemungkinan adanya bangkai babi di aliran Sungai Bederah Medan dan Danau Siombak.

"Saat ini masih ada tim

kami yang menyisir. Kita juga sudah membuat tim yang menyisir Sungai Bederah dan sudah menyiapkan satu lubang besar di sana," ujarnya.

Perketat Sekitar 5.800 ekor babi mati terserang Virus Hog Cholera (kolera babi) di sejumlah daerah di Sumatera Utara (Sumut). Untuk mencegah semakin meluasnya penyebaran wabah tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Sumut memperketat lalu lintas ternak babi di daerah ini.

“Untuk mengantisipasi semakin meluasnya serangan Virus Hog Cholera ke daerah lainnya, kita juga melakukan pengetatan lalu lintas ternak atau pergeseran ternak dari satu tempat ke tempat lain,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumut M Azhar Harahap, Selasa (12/11).

Dikatakan Azhar, melalui posko yang sudah ada, setiap ternak babi yang melintas akan

diperiksa. Jika ada ternak yang terindikasi terserang Virus Hog Cholera, ternak babi tersebut tidak boleh dipindahkan ke daerah lain.

Selain itu, kata Azhar, pihaknya juga sudah memberikan disinfektan kepada seluruh peternak di Sumut.

Serta mengimbau para peternak menjaga kebersihan kandang. “Kepada para peternak kita juga sudah memberikan disinfektan, agar Virus Hog Cholera tidak semakin meluas,” jelasnya.

Disampaikan juga, sampai saat ini telah ditemukan sedikitnya 5.800 ekor babi yang mati karena Virus Hog Cholera Babi, dari jumlah populasi babi di Sumut sebanyak 1,2 juta ekor. Ada 11 kabupaten yang ditemukan ternak babi mati karena hog cholera, yakni di Karo, Dairi, Humbang Hasundutan, Deliserdang, Medan,Toba Samosir, Serdang Bedagai, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Samosir.

Dia juga mengimbau kabu-

paten/kota membentuk pokso di tingkat kecamatan, untuk mengantisipasi penyebaran Virus Hog Cholera dan mempercepat evakuasi bangkai babi yang dibuang sembarangan.

“Sesuai instruksi Gubernur, untuk mempercepat penanganan Virus Hog Cholera dan mengantisipasi penyebarannya, diimbau kabupaten/ kota membuat posko di tingkat kecamatan, terutama di daerahdaerah yang sudah terserang virus,” ujar Azhar.

Menurut Azhar, saat ini posko di tingkat kecamatan tersebut sudah mulai bekerja.

Melalui posko ini diharapkan dapat lebih cepat menerima informasi dari masyarakat jika ada temuan tentang kasus Virus Hog Cholera Babi.

Sehingga dapat segera dilakukan tindakan penanganan secepatnya.

“Jadi posko di setiap kecamatan sudah mulai bekerja, agar pelaporan mengenai virus hog cholera babi ini dapat segera ditindaklanjuti,” ujarnya. (DA/WAN)

DESA TAK BERPENGHUNI DAPAT DANA DESA BERTAMBAH ...................

• DARI HALAMAN. 1 tapi menerima dana desa," ungkap Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumut Abyadi Siregar, Selasa (12/11).

Dari informasi tersebut, terungkap bahwa, selain Desa Kafokafo, ternyata masih ada beberapa desa yang diduga juga tidak berpenghuni tapi tetap menerima kucuran dana desa. Misalnya, Desa Pulau Bogi dan Desa Imana. Menurut laporan yang diterima Ombudsman RI Perwakilan Sumut, kedua desa ini sama sekali tidak berpenghuni.

"Meski tidak berpenghuni, tapi sama seperti Desa Kafokafo, maka Desa Pulau Bogi dan Desa Imana selama ini menerima kucuran dana desa yang nilainya mencapai ratusan juta rupiah setiap tahun," imbuhnya.

Di samping itu, ada juga

beberapa desa yang penduduknya sangat sedikit tapi menerima kucuran dana desa ratusan juta rupiah. Misalnya, Desa Simene’eto yang dihuni oleh 1 KK saja, Desa Lahawa yang dihuni tidak lebih dari 10 KK, Desa Hanefa yang dihuni tidak lebih dari 13 KK. Kemudian, Desa Tuwatuwa yang dihuni tidak lebih daari 5 KK dan Desa Bawosalo’o yang dihuni tidak lebih dari 10 KK. Namun begitu, meski jumlah penduduk yang menghuni desa itu sangat sedikit, tapi tetap menerima kucuran dana desa ratusan juta rupiah setiap tahun. Ini terlihat dalam Peraturan Bupati (Perbub) Nias Barat No 17 tahun 2017 tentang Tatacara Pembagian dan Penetapan Besaran Dana Desa Setiap Desa di Kabupaten Nias Barat TA 2017.

Dalam Perbub ini, terlihat bahwa untuk tahun 2017, Desa

Kafokafo menerima dana desa sebesar Rp755.023.688, Desa Pulau Bogi sebesar Rp756.821710 dan Desa Imana memperoleh sebesar Rp757.922.632. Padahal, ketiga desa ini, menurut data yang diperoleh, sama sekali tidak berpenghuni.

Sedangkan Desa Sinene’eto yang dihuni sekitar 1 KK, tahun anggaran 2017 memperoleh dana desa sebesar Rp755.919.518, Desa Lahawa yang dihuni tidak lebih 10 KK memperoleh dana desa sebesar Rp752.855.251, Desa Hanofa yang dihuni tidak lebih dari 13 KK memperoleh dana desa sebesar Rp771.317.578, Desa Tuwatuwa yang dihuni tidak lebih dari 5 KK memperoleh dana desa Rp812.534.649, dan Desa Bawasolo’o yang dihuni sekitar 10 KK meraih dana desa Rp787.366.873.

"Ini baru tahun 2017. Tahun 2018 dan 2019 desa-desa itu juga masih mendapatkan kucuran dana desa. Ini kan akal akalan. Yang menghuni desanya sangat sedikit, tapi dana desanya ratusan juta rupiah setiap tahun. Bahkan, ada desa yang sama sekali tidak dihuni.

Ini luar biasa," sebutnya.

Karena itu, Abyadi mengharap agar masalah ini ditangani aparat hukum. "Bagaimana penggunaan dana desa itu selama ini dilakukan? Bagaimana pertanggungjawabannya dibuat? Ini kan pertanyaan besar yang perlu dijawab dalam proses hukum," papar dia.

Abyadi berharap, aparat hukum harus berusaha menyelamatkan uang negara dari pengelolaan dana desa yang seperti ini. "Kalau ini terus dibiarkan tanpa ada pengusutan, itu sama artinya membiarkan

uang negara ini digunakan tanpa tepat sasaran," tandasnya.

Ombudsman RI Perwakilan Sumut sendiri, dalam waktu dekat akan mengundang Sekda Pemkab Nias Barat untuk diminta klarifikasi. "Kita akan minta klarifikasi terkait soal adanya rekomendasi Sekda Nias Barat untuk membangun sarana parasarana olah raga milik Desa Kafokafo yang dibangun di Desa Sirombu," tambahnya.

Selain itu, kita juga akan meminta klarifikasi penerimaan dana desa di desa-desa yang desanya tidak dihuni atau jumlah penduduk yang menghuni tidak lebih dari 10 KK. "Kita mau ini jelas. Kalau memang tidak layak dapat dana desa, jangan diakal akali. Pemerintah harus menghentik pengucuran dananya," ucap Abyadi.

(THA)

NASDEM CARI PUTRA PUTRI TERBAIK BANGSA .....................................

• DARI HALAMAN. 1 menghibahkan hidupnya untuk memimpin Indonesia," kata Charles dalam keterangannya, Selasa (12/11).

Konvensi calon presiden 2024, lanjutnya, menjadi manifestasi politik restorasi ke depan. Konvensi secara filosofis memberikan kemungkinan bagi seluruh anak bangsa dalam menentukan jalannya republik.

Pada Pemilu 2014, NasDem lolos parliementary threshold dengan perolehan suara 8.402.812 suara (6,72 persen). Kemudian, di Pemilu 2019 NasDem mendapatkan 12.661.792 suara atau 9,05 persen. Terjadi peningkatan 4.258.980 suara atau 2,33 persen.

"Torehan yang memukau di tengah hampir sebagian besar partai politik mengalami stagnasi dan penurunan perolehan suara," katanya.

Sebelumnya, Paloh mengatakan konvensi Capres dilakukan untuk menjaring tokohtokoh terbaik untuk menjadi kepala negara. Rencananya konvensi Capres akan dilakukan 2 tahun sebelum Pilpres.

"Tidak ada salahnya kita

akan lakukan 2 tahun sebelum pilpres kita akan lakukan untuk memilih yang terbaik melalui konvensi Calon Presiden," ujarnya.

Bidik Kepla Daerah Partai NasDem pun mulai membidik empat kepala daerah untuk diusung sebagai calon presiden di Pemilu 2024.

"Kita melihat banyak generasi muda yang akan muncul.

Gubernur-gubernur potensial ini, ada 4 gubernur, Jateng, Jatim, Jabar, DKI. Inilah yang harus kita usung orang-orang ini," kata Ketua DPP NasDem Zulfan Lindan di Cikini, Minggu (10/11).

Inilah kepala daerah yang dilirik NasDem untuk Pilpres 2024: Anies Baswedan Pertama ada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang disebut potensial dicalonkan untuk Pilpres 2024 mendatang. Jika menengok ke belakang, Anies Baswedan dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh memang tengah terlihat dekat. Beberapa waktu lalu Anies diundang ke kantor Paloh untuk makan siang di kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Rabu (24/7) lalu.

Selanjutnya, saat Kongres II Partai NasDem, Anies Baswedan memenuhi undangan NasDem dalam Kongres NasDem di JIExpo Kemayoran, Jumat (8/11).

Dalam kesempatan tersebut, Ketum NasDem Surya Paloh mengatakan kehadiran Anies karena sudah menganggap Anies Sebagai adiknya.

Paloh tak banyak komentar terkait kans mengusung Anies di 2024. Dia menyerahkan hal tersebut kepada Anies. Apakah bakal maju atau tidak sebagai calon presiden lima tahun mendatang.

"Terserah Bung Anies, kalau dia yakin barangkali mau maju (Pilpres) 2024. Tanya Pak Anies," ujar Paloh.

Ridwan Kamil Selanjutnya ada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil memiliki potensi maju di Pilpres 2024.

Ridwan Kamil dinilai sudah cukup berpengalaman.

Pada tahun 2013, Emil sapaan akrab Ridwan Kamil dicalonkan oleh PKS dan Gerindra sebagai wali kota Bandung dengan didampingi oleh Oded Muhammad Danial sebagai calon wakil wali kota.

Emil-Oded terpilih sebagai

Wali Kota Bandung. Kini Ridwan Kamil menjadi menjadi Gubernur Jawa Barat bersama Uu Ruzhanul Ulum.

Pada Pilpres 2019 lalu, Ridwan Kamil masuk dalam bursa capres. Dalam survei yang dilakukan Indo Barometer nama Ridwan Kamil berada di posisi ke 4 dengan 3,5 persen. Di posisi pertama, nama Jokowi dengan 45,6 persen jauh di atas Prabowo Subianto 9,8 persen. Kemudian Basuki Tjahaja Purnama 8,7 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono 2,5 persen.

Sementara itu, saat ditanya mengenai kesiapannya jika dipinang NasDem maju dalam Pilpres 2024, Emil menegaskan masih fokus mengurus Jabar. Emil menyebut masih banyak tugas yang masih dikerjakan untuk Jabar.

"Ya kita tunggu saja pada saat momennya. Tidak bisa saya jawab sekarang karena banyak dimensi-dimensi yang harus saya lakukan. Jadi kalau dikaitkaitkan dengan hal-hal yang masih jauh, menurut saya masih belum saatnya dan saya masih ingin fokus membahas hal-hal yang dekat-dekat saja," kata Ridwan Kamil, Minggu (10/11).

Ganjar Pranowo

Selanjutnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang masuk incaran capres 2024 Partai NasDem. Dalam dunia politik, Ganjar sangatlah berpengalaman. Dia dua kali menjabat sebagai anggota DPR fraksi PDIP periode 2004-2009 dan 2009-2013.

Kemudian dia mencoba peruntungannya maju dalam Pilgub Jawa Tengah tahun 2013 dan terpilih bersama Heru Sudjatmoko. Ganjar kembali terpilih menjadi gubernur Jawa Tengah berpasangan dengan Taj Yasin Maimoen untuk periode 2018-2023.

Khofifah Indar Parawansa Selanjutnya Kepala Daerah yang masuk bursa Capres 2024 adalah Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Sebelum menjadi gubernur, Khofifah terlebih dahulu menjadi Menteri Sosial era Presiden Jokowi. Kemudian mengundurkan diri karena mengikuti Pilgub Jatim.

Dalam dunia politik, Khofifah pernah menjadi anggota DPR periode 2004-2006. Dia juga pernah menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan 1999-2001 era Presiden Gus Dur. (MDC/DOH)

BIMTEK ADMINISTRASI DESA PALAS DIDUGA HAMBURKAN ANGGARAN .........

• DARI HALAMAN. 1 Soechi yang digunakan untuk pelaksanaan Bimtek Administrasi Desa Pemkab Palas itu. Ketiga pintu itu dijagai rapat oleh penyelenggara Bimtek tersebut agar wartawan tidak bisa mengambil foto pelaksanaan kegiatannya.

“Tolong bang, jangan ambil-ambil foto begitu,” kata perempuan berjilbab merah muda yang duduk di meja register peserta Bimtek.

Ketika ditanyai soal kegiatan Bimtek itu, berapa jumlah peserta yang hadir, perempuan ini terus

mengelak. Dia berdalih, mereka hanya menjalankan perintah.

“Saya tidak berwenang memberi jawaban, tanya ke pimpinan saya saja. Saya juga kurang tahu berapa orang yang hadir,” ketusnya.

Sementara, salah seorang peserta Bimtek itu, Kepala Desa Binanga, Kecamatan Barumun Tengah, Dullah Sakti yang dikonfirmasi dalam kesempatan tersebut mengatakan, setiap peserta Bimtek dikenai biaya Rp 6 juta.

Namun, ketika ditanya berapa banyak peserta yang ikut, dia mengaku tak tahu menahu.

Amatan wartawan, pada Selasa (12/11), peserta

Bimtek tak banyak yang hadir. Ruang Bimtek cenderung sepi. Sejumlah bangku kosong dan hanya beberapa peserta yang mengikuti bimbangan adminstrasi tersebut.

Menurut salah satu peserta yang namanya tidak mau disebut, kekosongan itu karena ada beberapa peserta yang tidak mengikuti kegiatan bimbingan tersebut.

"Ada sebagian peserta yang hanya berada di kamar dan keluar tidak mengikuti bimtek," sebutnya.

Untuk diketahui, Pemkab Padang Lawas (Palas) mengumpulkan seluruh camat dan menginstruksikan

mengikuti Bimtek Administrasi Desa dengan dana kelas nasional di Hotel Soechi, Medan.

Namun, kegiatan bimtek itu mendapat kritikan dari salah satu pemerhati Anggaran Pemerintah Desa Kabupaten Palas, Hans, karena diduga menyalahi aturan.

Menurut Hans, dalam undangan disebutkan aparatur desa se-Kabupaten Padang Lawas mengikuti Bimtek Nasional penggunaan buku administrasi desa, berbiaya Rp6 juta.

"Seharusnya, pun anggaran standar bimtek setiap aparatur desa untuk

tingkat nasional senilai Rp5 juta bukan Rp6 juta," sebut Hans kepada wartawan di Medan, Sabtu (9/11).

Menurut dia, bimtek yang bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) ini, seharusnya diadakan di Sibuhuan atau di tingkat lokal saja. Sebab, Bimtek yang dilaksanakan hanya soal penggunaan buku administrasi desa.

"Jelas Bimtek yang diadakan di Medan terlampau dipaksakan. Sebab, masuk dalam kategori tingkat nasional. Seharusnya itu bisa dilakukan tingkat lokal saja dengan anggaran Rp3 juta," tuturnya. (DA/REL)

Mayagustina menjelaskan untuk mengetahui suatu kosmetik ilegal atau bukan maka masyarakat hanya perlu membuka situs BPOM di Cek BPOM dan juga BPOM Mobile.

Di situs tersebut, kata dia, BPOM memberikan petunjuk terkait ilegal atau tidak suatu kosmetik.

"Caranya melalui cek

BPOM, BPOM mobile. Melihat fisiknya ada izin edar atau tidak. Artis diminta mengecek itu dulu sebelum melakukan endorse," tuturnya.

Tidak hanya publik fugur, pada generasi milenial BPOM juga gencar melakukan sosialisasi, antara lain menggunakan gawai di tangan akan mudah membeli kosmetik ilegal.(ANT)

2 PEMBUNUH CALON PENDETA ASAL NIAS DIVONIS SEUMUR HIDUP ......

• DARI HALAMAN. 1 celana jeans.

Dalam putusannya, mejelis menilai Nang dan Hendri telah terbukti sah melakukan tindak pidana. Keduanya terbukti melanggar Pasal 340 KUHP juncto Pasal 55 KUHP tentang Pembunuhan Berencana.

"Menyatakan terdakwa secara sah dan meyakinkan terbukti melakukan tindak pidana dan pembunuhan berencana. Menjatuhkan hukumam seumur hidup," kata ketua Mejelis, Eddy membacakan amar putusan, Selasa (12/11).

Dalam putusan, majelis menilai ada hal-hal yang meringankan bagi terdakwa. Salah satunya karena para terdakwa menyesali perbuatannya melakukan pembumuhan terhadap calon pendeta asal Nias Maret lalu. Medengar vonis seumur hidup majelis hakim, Nang dan Hendri pun langsung tertunduk lemas.

Keduanya tak menanggapi vonis yang diketok hakim.

Sementara itu, Jaksa Penuntut Umum, Imran menyebut masih pikir-pikir atas vonis tersebut. Meskipun vonis hakim tidak sesuai tuntutan, yakni hukuman mati.

"Kami pikir-pikir atas hasil vonis hari ini. Tetapi ini kedua terdakwa telah terbukti melanggar pasal yang telah

kami tuntut," katanya.

Calon pendeta wanita Melindawati Zidomi (24) ditemukan tewas, Selasa (26/3/ 2019) di kebun sawit PT PSM Divisi III, Sungai Baung, Bukit Batu, OKI. Wanita berparas cantik itu ditemukan telentang di semak belukar dengan kedua kaki diikat karet.

Berdasarkan kronologi korban Melindawati dan Nita Pernawan berangkat dari divisi 4 dengan menggunakan sepeda motor Honda Revo Warna Hitam List Merah menuju ke Pasar Jeti sekitar pukul 17.00 WIB. Kemudian kedua korban pulang menuju Camp Di divisi 4, namun sebelum sampai, tepatnya di divisi 3, korban dihadang kedua terdakwa di jalan dengan cara jalan di blokir menggunakan batang kayu balok. Saat itulah terjadi tindak pidana pembunuhan.

Selain itu, korban ditemukan dalam kondisi setengah bugil yang diduga kuat diperkosa. Namun, dari hasil visum dan keterangan terdakwa, korban belum sempat diperkosa. Pemerkosaan itu dibatalkan, mengingat korban sedang datang bulan. Korban sendiri langsung dibawa ke Nias dan dimakamkan pihak keluarga setelah seluruh hasil visum di RS Bhayangkara Palembang selesai. (DTC/DOH)

JONI ISKANDAR DIVONIS MATI ................

• DARI HALAMAN. 1 berkas vonis. Raut wajahnya juga tidak menunjukkan rasa penyesalan.

Sebelumnya dalam dakwaan jaksa dijelaskan, kasus Joni Iskandar, bermula pada 20 Februari 2019, saat itu terdakwa dihubungi oleh Ayaradi (DPO) disuruh menjemput barang berupa narkotika pada hari Kamis pukul 05.00 subuh di Sialang Buah Desa Matapao, Kecamatan Sei Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai.

Terdakwa kemudian meminta Ayaradi mengirimkan uang sebesar Rp5 juta sebagai uang jalan untuk berangkat menjemput barang haram itu.

Namun pada hari Kamis terdakwa tidak jadi berangkat, karena Ayaradi tidak ada kabar.

Sekira pukul 15.30 WIB, terdakwa kembali dihubungi Ayaradi yang menyuruh terdakwa agar siap-siap pada hari Jumat subuh untuk menjemput barang narkotika tersebut di Sialang Buah.

Setelah sepakat dengan

upah Rp50 juta, keesokan harinya terdakwa diberi nomor handphone oleh Ayaradi, agar nantinya terdakwa menghubungi Bah Utuh (DPO) dan menjumpainya di Simpang Sialang Buah.

Sesampai di lokasi yang dijanjikan, terdakwa kemudian bertemu dengan Bah Utuh dan kemudian memindahkan dua goni narkoba ke dalam mobil yang dikendarainya.

Kemudian terdakwa pun melanjutkan perjalanan menuju Medan. Namun saat di Simpang Tiga Matapao Kecamatan Sei Mengkudu, Sergai, tiba-tiba mobil dikendarai terdakwa dihentikan petugas Ditresnarkoba Polda Sumut dan menyuruhnya ke luar dari mobil.

Saat mobil diperiksa, dari goni yang berada di dalam mobil tersebut ditemukan 15 bungkus sabu, di goni lainnya juga ditemukan 7 bungkus sabu, berat sabu berkisar 27 kg lebih. Selain itu ada juga tiga bungkus kemasan aluminium foil berisi 13.500 butir pil ekstasi. (AFS)

PRIA INI DOYAN REKAM PEREMPUAN DI KAMAR GANTI MAL ................

• DARI HALAMAN. 1 aksinya secara bergantian.

"Nggak satu ruang ganti saja, tapi pindah-pindah. Ada lima tempat ruang ganti di toko mal itu," tambahnya.

Namun apes bagi pelaku.

Sebab, pada Minggu (10/11) sekitar pukul 13.00 WIB, aksi pelaku diketahui salah satu korbannya. Korban mengetahui karena ada pantulan kamera di kaca di ruang ganti "Pelaku seperti biasa modusnya menemani korban mencari pakaian. Saat (pakaian) sudah dipilih, korban ini kemudian mencobanya di ruang ganti," tutur Rasyad.

Nah, saat sedang di luar dan korban di dalam ruang ganti itu, tersangka baru melancarkan aksi merekamnya melalui bawah pintu yang dipantulkan ke kaca ruang ganti," imbuhnya.

Karena ketahuan, pelaku langsung dikejar oleh korban. Namun korban gagal mengejar pelaku. Korban sempat melapor ke pihak manajemen toko, tapi tidak ditanggapi. Tersangka akhirnya diamankan setelah dilaporkan ke sekuriti mal dan segera dibawa ke Mapolsek Wiyung.

"Pada saat direkam,

korban hanya mengenakan pakaian dalam. Kemudian korban mengetahui bahwa ada orang yang merekam, seketika itu pelapor membuka pintu dan mengejar pelaku yang lari ke area fitting room yang lain," lanjut Rasyad.

"Korban sempat mencoba menemui manajer toko, namun tidak ada tanggapan.

Korban lanjut menemui sekuriti mal dan baru ditangkap," tandas Rasyad.

Erick Dwi Guna Yulianto mengaku telah enam kali melakukan perekaman di ruang ganti tempatnya bekerja di sebuah mal di Surabaya. Semua hasil rekaman berformat video.

Rasyad mengatakan berdasarkan keterangan pelaku kepada penyidik, hasil rekaman atau video di kamar ganti belum diunggah pelaku ke media sosial. Pelaku mengaku video itu masih disimpannya sendiri.

"Tersangka mengaku video itu untuk koleksi pribadi, belum ada yang disebar" kata Rasyad.

Atas aksinya, pelaku dijerat Pasal 29 jo Pasal 4 ayat (1) huruf d dan/atau Pasal 35 jo Pasal 9 UU RI nomor 44 tentang Pornografi.

(DTC)

MEDAN KITA 2 andalas Guru Honor Curhat ke DPRD Medan Tidak Terima Gaji

Rabu

harian andalas | Hal.

13 November 2019

Lugas & Cerdas

PENERBIT PT. Star Media Internusa PEMBINA ISKANDAR ST Dr Eggi Sudjana SH MSi PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENJAB Agus Salim Ujung WAKIL PEMIMPIN UMUM MA Siddik Surbakti WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Gusliadi Ritonga PEMIMPIN PERUSAHAAN Amiruddin WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN Septho MANAGER UMUM Zulham Efendi Parinduri KEUANGAN Dina Rizky SIRKULASI Wati Br Sitorus IKLAN Dani SEKRETARIS REDAKSI Dian Purnama Sari REDAKTUR Hamdani Nasution, Dedi Afrizal, Robenson Sidabariba, M Yunan Siregar, Asiong STAF REDAKSI Asril Tanjung, Irwan Ginting, Thamrin Samosir, Desrin Pasaribu, Maguslim, Ahmad Fuad Siregar PENASEHAT HUKUM Syahril SH SpN; Nur Alamsyah SH MH; Abu Bokar Tambak SH MHum; A Herwan Bispo SH, H. Syafrizal SH. MH ALAMAT REDAKSI/ TATA USAHA Jalan T Amir Hamzah Ruko Kompleks Griya Riatur Indah No. 182-184-186 Medan TARIF IKLAN Iklan Warna (FullColour) Rp. 15.000/mm kolom Iklan Hitam Putih Rp 10.000/mm kolom Iklan Keluarga/Ucapan Selamat Rp 3.500/mm kolom TELEPON (061) 8449800 FAKSIMILE (061) 8462800 EMAIL REDAKSI:andalas.redaksi@gmail.com andalasnewsmedan@gmail.com IKLAN: marketingandalas@gmail.com PENCETAK PT. SUMATERA JAYA GRAFIKA Jalan Paduan Tenaga No.2 Medan Telp: 061-7366732 Isi di Luar Tanggungjawab Pencetak

EDITORIAL

Politisi Jangan Cari Sensasi KETUA DPW Partai NasDem Provinsi Sumatera Utara, Iskandar ST menilai lontaran mantan napi korupsi, Patrice Rio Capella, memberi pernyataan terkait Ketum Partai NasDem Surya Paloh yang melenceng dari tujuan awal berdirinya partai telah mengusik ketenangan kader Partai NasDem di Sumatera Utara.

Iskandar menyatakan, mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Patrice Rio Capella bukan anggota NasDem lagi sejak terlibat kasus korupsi pada 2015. Mantan napi yang diciduk KPK ini terbukti menerima suap sebesar Rp200 juta terkait perkara bantuan sosial dari mantan Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho.

Kekecewaan sekaligus keprihatinan yang diperlihatkan Ketua NasDem Sumut Iskandar kepada Patrice Rio Capella merupakan hal yang wajar. Sebab, pernyataan yang disampaikan mantan Sekjen NasDem tersebut terkesan telah mendegradasi Partai NasDem dan lebih-lebih lagi dapat merugikan Surya Paloh, dalam kapasitasnya sebagai tokoh nasional yang tidak perlu diragukan komitmen kebangsaannya.

Karena itu sangat tepat apa yang disampaikan Iskandar, bahwa konferensi pers yang digelar Rio Capella tentang Partai NasDem, hanyalah sekadar mencari sensasi belaka. Sebagai mantan napi korupsi dan tidak lagi menjadi anggota NasDem, yang bersangkutan tidak berhak lagi mengeluarkan pernyataan dan kesimpulan sendiri tentang kiprah Partai NasDem. Nah, yang sangat kita sayangkan, sensasi yang dimunculkan Rio Capella tidak tepat sasaran dan terkesan sengaja ingin merusak reputasi Partai NasDem. Sepertinya dia ingin memanfaatkan situasi yang tengah menghangat saat ini, berkaitan dengan langkah-langkah dilakukan Ketua Umum Partai NasDem yang merangkul partai di luar pemerintah, PKS dan juga ingin menjalin pertemuan dengan PAN dan Demokrat. Sebelumnya, juga telah bertemu dengan Ketum Partai Gerindra.

Syukurlah, sensasi yang dimunculkan dan tujuan yang hendak dicapai, ternyata gagal total. Sebab, pada penutupan Kongres II Partai NasDem kemarin, Presiden Joko Widodo justru mengapresiasi silaturahmi politik yang dilakukan Ketua Umum Partai NasDem. Menurut presiden, pertemuan politik dengan pihak manapun, tidak perlu dipersoalkan, asal demi kepentingan bangsa dan negara.

Tidak cuma itu saja, Presiden Joko Widodo juga memuji keberhasilan Partai NasDem sebagai satusatunya partai yang berhasil mencatatkan prestasi gemilang dalam hal peningkatan raihan kursi paling signifikan di DPR-RI. Peningkatan kursi sangat signifikan juga ditorehkan DPW Partai NasDem Sumut yang mendulang 12 kursi di DPRD Sumut (sebelumnya hanya 5 kursi).

Karena itu sensasi yang dimunculkan Patrice Rio Capella, yang menyebut Partai NasDem sebagai 'restoran politik', sama sekali tidak mengandung kebenaran. Sebab, jika kita mau jujur, Partai NasDem merupakan salah satu partai yang paling setia dan loyal terhadap komitmen yang telah disepakati bersama.

Terbukti, sekali menyatakan mendukung, NasDem selalu berada di garda depan dalam memperjuangkan dan mengusung Jokowi sebagai capres di dua Pilpres.

Mengacu kepada semua bukti-bukti yang ada, maka semua lontaran disampaikan Capella, terkesan bersifat tendensius belaka. Dalam konteks ini, kita mengimbau kepada para politisi, hendaknya tidak hanya mencari sensasi belaka. Semua pihak harus saling menghormati dan tidak berupaya mendegradasi pihak lain. Monggo... (**)

Medan-andalas Sejumah guru honor di Medan menemui Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga di ruang kerjanya, Selasa (12/11).

Ketua FHI Kota Medan, Fahrul Lubis, menerangkan masih banyak permasalahan di tingkat guru honorer belum juga selesai hingga kini. Beberapa diantaranya bantuan Rp15 miliar sudah dianggarkan DPRD Medan sampai kini belum juga diterima hingga gaji

guru honor hanya 3 bulan dibayarkan.

"Padahal kami sudah tidak menerima gaji selama 5 bulan pak. Masak kami harus menunggu dana BOS berikutnya turun pak," imbuhnya.

Dia dan para guru honor lainnya berharap ada upaya dari DPRD Medan menyampaikan keluhan mereka ke Wali Kota Medan maupun Dinas Pendidikan Medan.

"Kami juga meminta pada Pak Ihwan menyuarakan isi hati kami ini juga. Stop penerimaan guru honor di sekolah-sekolah agar lebih sejahtera lagi. Kami juga

berharap guru honor gajinya sesuai UMK, atau paling tidak sesuaikan dengan gaji honor di dinas-dinas," pintanya seraya menjelaskan semua guru honor bertamatan S1.

Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga, mengatakan Dinas Pendidikan Medan sudah mendata seluruh guru honor penerima insentif dan memberi data ke Pemko Medan. Hanya saja Pemko Medan belum menyalurkan dana.

"Kita paham kondisi guru-guru honor di Kota Medan, terima gaji Rp300 ribu - Rp600 ribu per bulan.

Tiap rapat kita sampaikan ke Disdik Medan supaya kesejahteraan guru honor di Medan diperhatikan. Makanya kemarin ada bantuan insentif Rp15 miliar. Bagaimana teknisnya, kita serahkan ke Disdik pola pembagiannya," urainya.

Ia menambahkan, secara tegas Fraksi Gerindra tiap tahun terus mendorong Pemko Medan supaya memperhatikan nasib guruguru honor. Begitupun dirinya berharap semua guru bersabar. "Tahun 2020 juga akan kita anggarkan lagi insentif ke guru-guru honor. Ada ribuan guru honor

kan? Jadi itu juga harus kita fikirkan," ucapnya.

Kepada kepala sekolah, Ihwan menegaskan agar tidak menunda-nunda penyaluran dana BOS. Sebab pada anggaran tersebut terdapat pembayaran gaji guru honor.

"Pendapatan daerah kita di angka Rp2,2 triliun per tahun. Kalau seluruh potensi bisa dikelola dengan baik, bisa mencapai Rp4 triliun. Semua sektor bisa kita sejahterakan. Memang, tidak semuanya bisa dianggarkan Pemko Medan. Tapi bersabarlah, semua akan mengarah pada kesejahteraan," tukasnya. (THA)

ASN Pemprov Sumut Diajak Teladani Nabi Muhammad SAW Medan-andalas Nabi Muhammad SAW memiliki sifat-sifat mulia yang harus diteladani oleh seluruh umat Islam. Termasuk para aparatur sipil negara (ASN) sebagai penggerak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut), diharapkan meneladani Nabi Muhammad SAW, khususnya akhlak mulianya.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Sabrina pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H yang digelar Pemprov Sumut, Selasa (12/11), di Masjid Agung, Jalan Diponegoro, Medan.

Akhlak merupakan kunci pokok tatanan hidup manusia, teladani akhlak Nabi, mewujudkan aparatur sipil negara berakhlakul karimah

Sekdaprov Sumut Sabrina mewakili Gubernur pada acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H , Selasa (12/11). menuju Sumut bermartabat,” katanya.

Disampaikannya, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW diharap menjadi momentum mengingat kembali perjalanan hidup Nabi.

“Esensi peringatan Maulid

Nabi sesungguhnya meneladani setiap pikiran, ucapan, dan tindakan beliau, kita patut mengimplementasikan tindakan beliau, mengisi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” sebutnya.

Rasulullah Muhammad SAW telah memberi teladan kepada manusia membangun tatanan negara adil.

Serta menjunjung tinggi keadilan sosial, kebersamaan masyarakat, serta supremasi hukum. “Rasul adalah role model baik bagi kita,” katanya.

Kepala Biro Sosial dan Kesejahteraan Setdaprov Sumut Muhammad Yusuf mengatakan, peringatan bertujuan agar para ASN mengingat kembali keteladanan Rasul. Khususnya menjalankan ibadah, menciptakan pribadi jujur, adil, dan disiplin.

“Serta prinsip-prinsip lain dicontohkan oleh Nabi Besar Muhammad SAW, agar lebih bertanggung jawab kepada tugas-tugasnya, sehingga Sumut Bermartabat dapat terwujud,” ucap Yusuf, sembari menga-

takan peringatan Maulid Nabi sudah menjadi agenda rutin Pemprov Sumut setiap tahun.

Sementara itu, dalam ceramahnya Ustaz Tengku Zulkarnain menyampaikan, tidak ada Nabi lain setelah Nabi Muhammad SAW. Menurutnya Nabi Muhammad manusia sempurna, diutus Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak manusia.

Untuk itu, peringatan maulid harus dibarengi meneladani sifat-sifat Rasul.

“Baginda Rasul lebih mulia dari seluruh manusia, karena lebih mulia, sifatsifatnya harus kita teladani sebagai umat,” ujar Ustaz Tengku Zulkarnain.

Ratusan ASN dan sejumlah pejabat Pemprov Sumut hadir tampak khidmat mendengar tausiah disampaikan Ustaz Tengku Zulkarnain hingga akhir acara. (WAN)

Ultah ke-9, CBR Club Medan Buktikan Kuatnya Persaudaraan Medan-andalas Tidak terasa, 9 tahun sudah CBR Club Medan berdiri sebagai salah satu komunitas selalu menunjukkan eksistensi. Aktif dalam berbagai kegiatan positif, CBR Club Medan membuktikan kuatnya ikatan persaudaraan yang terjalin diantara para membernya.

Rasa syukur atas kebersamaan hampir mendekati satu dekade ini diwujudkan CBR Club Medan dengan menggelar perayaan ulang tahun, Selasa (5/11), di Sagar Café Jalan H.M Joni Medan.

Selain merayakan hari jadi, CBR Club Medan juga mengadakan prosesi serah terima kepengurusan CBR Club Medan yang baru terbentuk. Kesempatan ini juga dimanfaatkan para bikers melakukan pelantikan sejumlah member baru yang

Rasa syukur atas kebersamaan hampir mendekati satu dekade ini diwujudkan CBR Club Medan dengan menggelar perayaan ulang tahun. berkomitmen ingin menjadi bagian dari keluarga besar CBR Club Medan.

Kemeriahan pesta Ulang Tahun CBR Club Medan didukung sejumlah kegiatan menarik seperti halnya hiburan musik, penampilan stand up comedy dari para bikers yang sukses mengocok perut, hingga pemutaran video singkat tentang

perjalanan CBR Club Medan sejak awal berdiri hingga saat ini. Seluruh rangkaian acara dikemas apik dengan nuansa penuh kekeluargaan dan keakraban ini benar-benar dinikmati penuh suka cita seluruh bikers.

Bro Alfan selaku Ketua CBR Club Medan yang baru saja terpilih mengu-

capkan terima kasih atas kepercayaan yang diberi memimpin CBR Club Medan setahun kedepan. Bersama kepengurusan baru, diharap CBR Club Medan menjadi komunitas semakin solid, lebih besar dan menjadikan komunitas ini sebagai rumah persaudaraan untuk semua member.

Berdiri pada tahun 2010, CBR Club Medan sendiri terbentuk secara tidak sengaja. Berawal dari chit chat di dunia maya, akhirnya berujung mengadakan kopi darat hingga akhirnya terbentuklah CBR Club Medan. Dikenal sebagai pelopor dari penggemar Honda CBR di kota Medan, sepanjang perjalanannya banyak aktifitas telah dilakukan CBR Club Medan, mulai dari kopdar rutin, touring, mengikuti ajang balapan Honda Track Day, meng-

gelar aksi sosial, hingga aktif dalam kampanye keselamatan berkendara yang mampu menarik minat pecinta CBR lainnya untuk bergabung.

Pada kesempatan berbeda Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengapresisasi persaudaraan dan kuatnya ikatan hati para bikers CBR Club Medan hingga mencapai usia ke-9 tahun.

“Dengan bertambahnya usia, Honda berharap CBR Club Medan dapat terus berkembang, semakin kompak, menjadi inspirasi bagi komunitas motor lainnya, dan tetap pada komitmen untuk selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara bersama Honda CBR kebanggaannya “ ujarnya. (SIONG)

Kemenhub Gelar Pentas Edukasi Transportasi Medan-andalas Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar Pentas Edukasi Transportasi di lapangan SMA Negeri 3 Medan,Jalan Budi Kemasyarakatan, Selasa (12/11). Kegiatan yang diikuti ratusan pelajar SMA Negeri 3 Medan ini diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan selama ini kerap terjadi di kalangan remaja.

Kegiatan digelar di Kota Medan ini merupakan penutup kegiatan di 4 kota pada tahun 2019 ini. Sebelumnya, ini sudah digelar di Depok, Jakarta dan Kediri.

“Tujuannya menyampaikan informasi kebijakan Kemenhub penyelenggaraan transportasi nasional. Termasuk menumbuhkan kesadaran dan pemahaman pentingnya ketertiban dan keselamatan bertransportasi kepada publik, termasuk para pelajar,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Ir Hengki Angkasawan di sela-sela kegiatan.

Ia mengatakan, ketertiban dan keselamatan transportasi masih menjadi isu dan persoalan penting dalam pembangunan sektor perhubungan. Dalam dua tahun terakhir, misalnya, angka kecelakaan lalu lintas masih me-

Pembagian AKD DPRD Medan Disepakati Proporsional

andalas/hamdani nasution

Kepala Seksi Promosi Keselamatan Ditjen Perhubungan Darat Sapril Imanuel Ginting ST MT (ketiga kiri) mengedukasi pelajar SMAN 3 Medan dalam memakai helm. ningkat. Pada 2017, angka kecelakaan lalu lintas sebanyak 101.022 kejadian dan padatahun 2018, angka kecelakaan lalu lintas sebanyak 103.672 kejadian.

Faktor kesalahan manusia, katanya, menjadi penyebab dominan angka kecelakaan lalu lintas sepanjang 2018. Disusul dengan dengan faktor jalan dan cuaca sebesar 29,7 persen.

Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah II Medan Ir Bintang Hidayat menambahkan, sosialisasi ketertiban dan keselamatan transportasi sangat diperlukan untuk membentuk budaya ber-

transportasi yang tertib, aman dan selamat. Di bandara misalnya, juga ada peraturan harus ditaati penumpang ataupun pengunjung.

Kepala SMAN 3 Medan Elfi Sahara SPd MSi memberi apresiasi kegiatan sebab merupakan edukasi baik untuk pelajar dan diharap para siswa lebih berhati-hati saat berkendara.

Pentas Edukasi Transportasi juga menghadirkan narasumber Kepala BPTD Sumut Putu Sumarjaya MSc dan Kepala Seksi Promosi Keselamatan Ditjen Perhubungan Darat Sapril Imanuel Ginting ST MT. (HAM)

Medan-andalas Wakil Ketua DPRD Medan, Bahrumsyah menerangkan, kedelapan fraksi di DPRD Medan telah menyepakati akan menggunakan sistem proporsional pada pembagian alat kelengkapan dewan (AKD) pada periode 2019-2024.

"Pada prinsipnya tadi (rapat pimpinan) hampir rampung, sudah hampir semua sepakat tentang proporsional," ungkap Bahrum usai mengikuti rapat pimpinan DPRD Medan, Selasa (12/11).

Menurutnya, sistem proporsional yang dimaksud yakni, dengan jumlah yang disepakati, namun tetap dengan catatan kecil. "Jadi, prinsipnya kita sudah sepakat. Kalau itu dihitung secara adil," timpalnya.

Sesuai aturan, proprosional yang disepakati selama 5 tahun (periode 2019-2024) alokasi ketua komisi untuk 2 tahun 6 bulan. Artinya, dalam setahun, paling cepat dilakukan pergantian oleh partai bersangkutan.

"Boleh di roling jatah ketua komisi-nya oleh fraksi itu (proporsional), bukan roling dengan fraksi lain seperti selama ini," tandasnya.

Keputusan menggunakan sistem proporsional itu mengacu pada PP No. 12 tahun 2018 tentang tata tertib (Tatib). Bahwa sisa masa jabatan dari 2 tahun 6 bulan itu dapat digantikan diinternal fraksi saat itu.

"Terkait pengesahan alat kelengkapan dewan (AKD) dan Tatib dewan, direncanakan akan dilakukan pada senin mendatang," tambahnya.

(THA)

MEDAN KITA

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

3

Hasyim: 2021 Warga Kota Medan Harus Dapat PBI Medan-andalas Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE menyebutkan, pihaknya akan mendesak Pemerintah Kota (Pemko) Medan pada tahun 2021 mendatang, seluruh warga Kota Medan khususnya yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kota Medan untuk diberi jaminan pemeliharaan kesehatan penerima bantuan iuran (PBI).

“Pokoknya pada tahun 2021 mendatang, seluruh warga Kota Medan yang memiliki KTP Kota Medan, wajib mendapat PBI. Apalagi, dananya sudah kami anggarkan untuk jaminan pemeliharaan kesehatan. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk menundanya seperti tahun sebelumnya,” kata Hasyim ketika ditemui di ruang kerjanya di DPRD Kota Medan, Senin (11/ 11).

Dijelaskannya, pada tahun 2018 lalu, DPRD Kota Medan telah menganggarkan Rp 21

Hasyim miliar. Namun, hanya 21 ribu orang terealisasi. Padahal, kartu sudah dicetak 75 ribu. “Ketika kondisi itu dipertanyakan kepada Pemko Medan, ternyata jawaban mereka (Pemko Medan) banyak kali alasannya yang inilah dan itulah,” kata orang nomor ssatu di DPRD Kota Medan ini.

Nah, lanjut Ketua DPRD

Kota Medan ini, pada tahun 2019 kemarin lalu, pihaknya juga telah meminta Pemko Medan supaya menindaklanjuti program tahun lalu (2018-red) yang sempat tertunda. “Kita tidak mau dengar alasan lagi.

Pokoknya, PBI ini harus jalan karena untuk kepentingan masyarakat khususnya di Kota Medan,” tandasnya.

Dia mengakui, PBI merupakan program yang dapat merigankan beban masyarakat terutama menyangkut masalah pemeliharaan kesehatan. Untuk itulah, DPRD Kota Medan sangat menginginkan program kerakyatan ini dapat terealisasi supaya masyarakat tidak lagi terpikirkan dengan jaminan pemeliharaan kesehatannya.

“Saat ini, masyarakat harus diberikan keringanan dalam hal pemeliharaan kesehatan. Kita maklumi itu, makanya PBI harus jalan tahun 2020 mendatang,” katanya.(THA)

Rektor U MSU Dr Agussani MAP a dan dekan UMSU MAP,, para wakil rektor rektor,, direktur pascasarjan pascasarjana diabadikan bersama wisudawan terbaik Program Pascasarjana UMSU.

LLDikti: Lulusan UMSU Paling Cemerlang Medan - andalas Lulusan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) memiliki reputasi tingkat Sumatera Utara, nasional hingga internasional. Untuk itu wajar mahasiswa dan lulusannya disebut paling cemerlang di antara lulusan perguruan tinggi lainnya.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Sumut Prof Dian Armanto, MPd, PhD mengatakan indikator kecemerlang dimiliki para lulusannya karena UMSU memiliki tata kelola unggul dengan Akreditasi A. "Memang lulusan UMSU paling cemerlang di Sumatera Utara, bersyukurlah masyarakat dapat kuliah di UMSU," kata Dian pada acara wisuda 2.498 lulusan UMSU di Gedung Selecta Jalan Listrik Medan, Selasa (12/11).

Selain Rektor UMSU Dr Agussani, MAP, hadir Sekre-

taris PP Muhammadiyah Dr. Agung Danarto, MA, Badan Pembina Harian UMSU Prof Dr Nawir Yuslem, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumut Prof Dr Ibrahim Gultom, Wakil Rektor (WR) I Dr Muhammad Arifin Gultom, M.Hum, WR II Dr Akrim, M.Pd, WR III Dr Rudianto, M.Si, pimpinan Aisyiyah Sumut, Ortom Muhammadiyah serta civitas akademika UMSU termasuk dosen tamu dari AS Rosetta.

Menurutnya, UMSU memiliki SDM dosen S3 serta memiliki kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berani menggelontorkan dana penelitian Rp2 miliar per tahun.Dengan begitu, UMSU menjadi perguruan tinggi mampu menciptakan lulusan SDM unggul.

Sementara itu, Agussani sebelum melantik dan mewisuda lulusan mengatakan,

akhir tahun ini, UMSU memiliki 53 dosen bergelar doktor baru memperkuat dan meningkatkan mutu lulusan ke depan.

Kini, lanjutnya, mahasiswa UMSU banyak magang bersertifikat di BUMN, meraih banyak prestasi membanggakan di tingkat regional, nasional dan internasional.

Pada acara wisuda ini rektor memperkenalkan Rosetta, dosen tamu dari Amerika Serikat khusus mengajar di UMSU selama 1 tahun. Kehadirannya disambut meriah dan tepuk tangan dari wisudawan dan para orangtua. Secara perlahan tapi pasti UMSU akan menuju World Class University ditandai mulai ramainya mahasiswa dari Taiwan, Kamboja dan Thailand belajar di sana.

Wisuda periode 2 tahun 2019/2020 dilakukan selama 3 hari dengan total lulusan wisuda sebanyak 2.498 orang dari Magister dan Strata 1.(HAM)

Medan-andalas Dalam kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Karo, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Sabrina menyempatkan meninjau UPTD Benih Induk Hortikultura di Jalan Djamin Ginting Km 67, Kutagadung, Berastagi, Senin (11/11).

Disambut Kepala UPTD Lambok Turnip beserta jajaran

pegawai, Sabrina diajak melihat dan memanen beberapa hasil inovasi dikembangkan UPTD. Salah satu paling dikagumi Sabrina ialah teknik aeroponik diterapkan pada pembenihan kentang.

Aeroponik adalah proses membesarkan tumbuh-tumbuhan di udara.Tanaman tidak diberi media untuk tumbuhnya akar, melainkan dibiarkan terbuka, menggantung pada suatu

tempat yang dijaga kelembabannya. Jika akar tidak masuk ke dalam media dan dibiarkan terbuka, maka pengambilan oksigen menjadi lebih lancar.

Sehingga, metabolisme tumbuhan lebih cepat, yang kemudian dapat mempercepat pertumbuhan tanaman.

"Wah, kalau biasanya banyak kita lihat itu mediumnya tanah dan air (hidroponik), hari ini kita panen benih kentang di udara.

Tekniknya aeroponik, benih-benih yang kita penen ini nanti ditanam lagimenghasilkankentang-kentang unggul yang tentunya menguntungkan petani, bagus sekali inovasi ini," ungkapnya.

Luar biasa gembira, Sabrina kembali melihat-lihat hasil-hasil inovasi UPTD Benih Induk Hortikultura. Beberapa di antaranya cabai, jeruk, kentang, bunga krisan, bawang merah, arcis dan wortel. Ia menjelaskan, selama ini inflasi di Sumut biasanya dipengaruhi oleh masalah pasokan pangan, termasuk produksi beberapa komoditas yang harus digenjot.(WAN)

Sabrina Kagumi Hasil Inovasi UPTD Benih Induk Kutagadung

Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I beri semangat pada puluhan anak-anak penderita kanker di Rumah Sakit Um um Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan.

Umum

Pertamina MOR I Beri Semangat Anak Penderita Kanker

Medan - andalas Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I beri semangat pada puluhan anakanak penderita kanker di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan.

General Manager Pertamina, MOR I Sumbagut, Agustinus Santanu Basuki mengatakan, tidak ada alasan khusus dengan digelarnya kegiatan ini.

Pihaknya mencoba memberi perhatian lebih kepada anakanak yang saat ini sedang mengalami cobaan lewat pe-

nyakit yang mereka derita.

"Ada 35 anak tergabung dalam Yayasan Onkologi Anak Medan kita datangi dengan memberi kebahagian dengan kegiatan positif mulai dari menggambar, bernyanyi dan lainnya bersama kita," jelasnya pada wartawan, Selasa (12/11).

Untuk YOAM sendiri, sambung Agustinus menyediakan rumah singgah bagi anak-anak penderita kanker. Dimana rumah singgah ini gratis. "Saya kira apa yang mereka lakukan juga perlu kita dukung. Semen-

tara itu, kita berharap apa yang kita lakukan saat ini bisa membuat anak-anak di tempat ini lebih gembira. Jika mereka gembira, harapannya dari segi psikologis akan menghasilkan perasaan senang yang bisa menimbulkan kesembuhan," harapnya.

Unit Manager Comm, Rel & CSR Marketing Operation Region (MOR) I, Roby Hervindo menambahkan kegiatan hampir sama juga digelar di seluruh Indonesia termasuk di wilayah MOR I. Untuk wilayah MOR I

selain di Medan juga digelar di Pekanbaru dan Nias Barat.

"Setiap setahun sekali kita melakukan kegiatan di Sekolah Dasar (SD) sekitar Kota Medan, tahun ini kita ingin melakukan sesuatu yang berbeda.

Maka kita berbagi kebahagiaan dengan anak-anak YOAM. Tahun ini ada 40 relawan muda yang berpartisipasi di kegiatan ini yang tergabung dalam wilayah tersebut," pungkasnya seraya berkata kegiatan ini merupakan rangkaian menuju ulang tahun pertamina.(SIONG)

Jadikan Maulid Rasulullah Perkuat Ukuwah Islamiyah Medan - andalas Ribuan umat Muslim menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1441 H yang diselenggarakan Pemko Medan di Lapangan Porta Jalan Perjuangan, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Kecamatan Medan Timur,Selasa (12/11).

Melalui peringatan hari kelahiran Rasulullah ini, Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution berharap dapat menjadi ajang silaturahmi bagi umat Islam guna menguatkan ukuwah Islamiyah demi masa depan yang lebih baik untuk semua.

Sejak pagi warga penuh antusias hadir di lapangan mengikuti maulid.Tepat pukul 09.00 WIB, maulid dimulai dengan pembacaan surat suci Al Qur'an oleh Hj Nurjanah, qoriah terbaik ketiga MTQ Nasional di Pontianak 2019.

Setelah itu maulid yang juga dihadiri unsur Forkopimda Kota Medan, Sekda Kota Medan Wiriya Al Rahman, pimpinan OPD, camat dan lurah seKota Medan, tokoh agama, tokoh masyarakat serta ibu-ibu pengajian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin Wakil Ketua MUI Kota Medan DR H Hasan Maksum.

Sebelum Al Ustadz Dandi

Plt Wali K ot a Medan Akhyar Nasution menghadiri peringat an Kot ota peringatan Maulid Nabi Besar Muhamm ad SA W 1441 H di Lapangan Muhammad SAW Porta Jalan Perjuangan, Kelurahan Pulo Brayan Bengkel, Kecam at an Medan Tim ur ,Selasa (12/11). ecamat atan imur ur,Selasa Farid Mustofa atau dikenal dengan nama Abi Makki dari Jakarta menyampaikan tausiah, Plt Wali Kota dalam sambutannya mengatakan, peringatan maulid diperingati ini merupakan sebuah bentuk kecintaan akan sosok mulia bernama Muhammad bin Abdullah.

"Allah SWT telah memberi kita hadiah utama yaitu lahirnya Rasullah yang kelak mengubah wajah dunia menjadi penuh kedamaian dan keselamatan," kata Plt Wali Kota.

Kemudian Plt Wali Kota menambahkan, bukan hanya umat Muslim yang terpesona akan kharisma dan pesona dimiliki seorang Nabi Muhammad. Bahkan ungkap Akhyar, seorang non Muslim bernama Michael Hart tahun 1978 menulis sosok Nabi Besar Muhammad SAW sebagai sosok nomor satu paling berpengaruh di dunia.

Dikatakan Akhyar, Rasulullah adalah sosok berjiwa besar, tenang, dijunjung tinggi dan

diciptakan menerangi dunia.

Kemudian memiliki pandangan kokoh, pemikiran lurus serta ditambah kecerdasan, kecermatan dan pengetahuan akan kemaslahatan umat.

"Semua kelebihan ini merupakan bukti sahih dan nyata akan kepandaian Rasulullah. Di samping itu kebenaran dan kejujuran adalah dasar semua kerja beliau dan menjadi pondasi semua sifat utamanya. Inilah sebab mengapa Rasulullah sangat dimuliakan dan dicintai oleh umat Muslim di seluruh dunia," jelasnya.

Sementara itu Al Ustadz Abi Makki dalam tausiahnya mengatakan, ketaqwaan memiliki empat perisai yakni bersyukur ketika mendapat nikmat, sabar ketika mendapa cobaan, istiqomah dalam beribadah dan bertaubat ketika melakukan kesalahan.

Di samping itu Abi Makki mengajak seluruh umat Muslim agar selalu meneladani Rasulullah SAW. Apalagi dalam Al Qur'an disebutkan Muhammad adalah uswatun hasanah yakni teladan baik. "Selainitu Rasulullah diutus Allah SWT ke dunia menyempurnakan ahlak dan ahlak itu dapat menyelesaikan berbagai persoalan," kata Abi Makki.(BEN)

Pemko Medan Optimis SPAM Mebidang Segera Terealisasi Medan-andalas Pemko Medan mendukung dan optimistis operasional Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Medan, Binjai, Deli Serdang (Mebidang) dapat berjalan dengan lancar.

Hal ini dilakukan guna menyediakan Air Minum memenuhi kebutuhan masyarakat, agar masyarakat mendapat kehidupan sehat, bersih dan produktif.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Perumahan Kawasan Perumahan Kawasan Permukiman Ruang (PKPPR) Kota

Medan, Benny Iskandar, saat menghadiri Rapat Sosialisasi Besaran Tarif dan Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang, Selasa (12/11). Dikatakan Kadis PKPPR, Sistem Penyediaan Air Minum selanjutnya disingkat SPAM merupakan satu kesatuan sarana dan prasarana penyediaan Air Minum.

Penyelenggaraan SPAM adalah serangkaian kegiatan melaksanakan pengembangan dan pengelolaan sarana dan prasarana mengikuti proses

dasar manajemen untuk penyediaan Air Minum kepada masyarakat. “Pengembangan SPAM dilakukan terkait ketersediaan sarana dan prasarana SPAM memenuhi kuantitas, kualitas, dan kontinuitas Air Minum meliputi pembangunan baru, peningkatan, dan perluasan,” jelas Benny.

Dalam kesempatan itu, Benny, mengungkapkan melalui rapat nantinya memberi hasil dengan diberi tarif menarik bagi masyarakat, di harap masyarakat mampu secara mandiri dalam menyambung-

kan pipa SPAM selama perhitungan tersebut benar dan transparan. “Saya berharap agar masyarakat mampu secara mandiri dalam menyambungkan pipa SPAM ke rumah mereka masing-masing karena tarif diberi telah diperhitungkan sehingga mempermudah masyarakat Kota Medan,” harap Benny.

Sebelumnya Asisten Gubernur Bagian Administrasi Umum dan Aset Provinsi Sumatera Utara, M Fitriyus, memimpin rapat mengatakan penyediaan air minum merupakan bagian dari pelayanan publik harus ditingkatkan karena kebutuhan air minum masyarakat terus meningkat.

Ia mengungkapkan, upaya pemenuhan kebutuhan air minum bagi masyarakat tidaklah mudah. Hal ini disebakan beberapa faktor menjadi penghambat seperti terbatasnya kemampuan PDAM dalam menjamin kelancaran pendistribusian air bersih ke pelanggan, sulitnya menjangkau pelanggan jauh dari pusat pelayanan, dan soal ketersediaan sumber air bersih yang terkadang tidak stabil. “Mari kita memanfaatkan forum ini untuk saling berdiskusi, berbagi dan bertukar informasi terkait upaya meningkatkan program layanan air minum yang lebih baik,” harapnya.(BEN)

HUKUM & KRIMINAL

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

4

BNN: 90 Persen Kejahatan Jalanan Dilakukan Pengguna Narkotika Tebing Tinggi-andalas Deputi Pemberantasan BNN, Inspektur Jenderal Polisi Arman Depari, menyebutkan kejahatan jalanan sebagian besar dilakukan oleh pengguna narkotika yang terjadi bukan hanya kota besar tetapi juga di kota-kota kecil.

"90 persen kejahatan jalanan dilakukan pengguna narkotika. Ini harus disikapi oleh aparat dan masyarakat," katanya saat menerima penghargaan dari Wali Kota Tebing Tinggi, Umar Hasibuan di Aula Balai Kota Tebing Tinggi.

Dia mengatakan, Tebing Tinggi merupakan kota ketiga setelah Solo dan Semarang yang memberikan pengharga-

an kepadanya dan itu merupakan kebanggaan tersendiri.

Penghargaan dari pemerintahan suatu wilayah sebagaimana Tebing Tinggi, kata dia, menunjukkan komitmen kawasan itu untuk melawan peredaran narkoba. Hal ini terbukti keseriusan wali kota untuk meminta mendirikan BNNK Tebing Tinggi sejak awal.

"Ini menunjukkan bahwa pemimpin di daerah sangat peduli terhadap masyarakatnya dan mengetahui secara pasti jika sudah terpapar narkoba yang hanya tinggal tangisan," katanya.

Ia juga menyampaikan sampai saat ini di Indonesia ada

sekitar 4 juta orang yang terpapar narkoba dan dana yang terkuras untuk membeli barang-barang haram tersebut mencapai Rp84 triliun.

Bisnis narkotika itu memang sangat menggiurkan, namun semua itu menjadi racun bagi kriminal, kesehatan dan perekonomian, untuk bersama aparat yang melakukan penindakan, masyarakat pencegahan.

"BNN mau memberikan penghargaan seperti yang dilakukan wali kota terhadap kelurahan yang menyatakan wilayahnya bebas narkotika.

Di Tebing Tinggi ada dua kelurahan yang diberikan wali kota," katanya.(ANT)

Kasat Reskrim P olres Batu Bara, AKP Pandu Win at a menjelaskan pengungkapan kasus pengoplosan gas, Selasa (12/11).

Polres inat ata

Tiga Bulan Buron, Pengoplos Gas Elpiji Ditangkap Batubara-andalas Setelah buron selama bulan, akhirnya AR alias Ucok (51), warga Desa Mekar Mulyo, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batu Bara, berhasil ditangkap petugas Satuan Reskrim Polres Batu Bara dari tempat persembunyiannya.

Ucok terpaksa berurusan dengan polisi karena kedapatan mengoplos tabung gas 3 kg bersubsidi ke tabung gas ukuran 12 kg non subsidi.

"Tersangka Ucok kita tangkap pada Jumat 20 September lalu, di rumahnya di Medan.

Tersangka mengakui perbuatannya," kata Kasat Reskrim Polres Batu Bara, AKP Pandu Winata saat menggelar rilis kasus, Selasa (12/11).

Dijelaskannya, praktik pengoplosan itu terungkap berawal pada Sabtu 15 Juni 2019 sekitar pukuk 10.00 WIB. Petugas Satreskrim Polres Batubara mendapat informasi dari masyarakat tentang dugaan pemindahan gas elpiji dari tabung gas 3 kg bersubsidi ke tabung gas ukuran 12 kg non subsidi di rumah AR alias Ucok, Dusun IV, Desa Mekar Mulyo,

Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batu Bara.

Dari hasil penyelidikan petugas, ternyata informasi tersebut benar adanya (A1) sehingga dilakukan penggerebekan. Tapi, AR alias Ucok berhasil melarikan diri. Tim hanya mengamankan seorang pekerja, PR bersama dengan barang bukti.

Berdasarkan keterangan PR, pemilik praktik ilegal tersebut adalah AR alias Ucok.

"Setelah kita tangkap, Ucok mengaku kegiatan itu sudah dilakukan selama 4 bulan, sejak

bulan Maret-Juni 2019. Dia juga mengaku gas elpiji ukuran 12 kg non subsidi hasil pemindahan, dijual kepada masyarakat nelayan di Tanjung Tiram dengan harga 100.000, sehingga keuntungan Rp 42.000 per tabung," terangnya.

Dari penggerebekan itu, turut diamankan barang bukti, diantaranya 31 tabung gas elpiji berisi ukuran 3 kg, 19 tabung gas elpiji kosong ukuran 3 kg, 12 tabung gas elpiji berisi ukuran 12 kg, 16 tabung gas elpiji kosong ukuran 12 kg dan 7 potongan besi kuning berlubang.(PR)

Kenal Melalui FB

Ketiga terdakwa pengancaman pembunuhan menjalani sidang lanjutan di PN Medan, Selasa (12/11).

Tiga Terdakwa Pengancaman Diperiksa Hakim Medan-andalas Majelis hakim kasus dugaan pengancaman pembunuhan, memeriksa tiga terdakwa dalam sidang lanjutan di ruang Cakra V Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (12/11).

Ketiganya adalah, Anton Sutomo, Sui Kui, dan Citra Dewi. Mereka diperiksa bersamaan dihadiri Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejatisu, Nelson Hutabarat dan penasihat hukum para terdakwa.

Dalam kesaksian di persidangan, terungkap akte jual beli yang dilakukan korban Ali Sutomo dengan ketiga terdakwa plus Harris Anggara (DPO) di hadapan notaris, ternyata tidak ada transaksi uang.

Bahkan, faktanya, perikatan dalam akta jual beli itu hanya bersifat tukar aset antara korban dengan terdakwa. "Tapi faktanya, mereka hanya tukar menukar aset," sebut Nelson.

Dalam persidangan itu juga terungkap, akta jual beli ditandatangani, namun bukti penjualannya tidak pernah diperlihatkan.

Diduga ini yang memicu terjadinya dugaan

pemerasan dilakukan para terdakwa terhadap korban.

"Tidak pernah diperlihatkan bukti penjualannya," kata Nelson.

Usai memeriksa ketiga terdakwa, majelis hakim diketuai Erintuah Damanik menunda sidang hingga dua minggu ke depan dengan agenda mendengar pembacaan surat tuntutan ketiga terdakwa.

Diketahui, dalam kasus ini tiga orang yang masih memiliki hubungan saudara menjadi terdakwa karena kasus pengancaman menggunakan jasa pembunuh bayaran.

Ketiga terdakwa berniat ingin menguasai harta korban Ali Sutomo yang tak lain adalah abang kandung mereka.

Kasus ini bermula pada tahun 2011 lalu.

Saat itu ketiga terdakwa dibantu Harris Anggara (DPO) melakukan pengancaman dengan menyewa pembunuh bayaran guna menguasai harta milik Ali Sutomo.

Karena berada di bawah ancaman, Ali Sutomo terpaksa menyerahkan aset harta miliknya. Akibatnya, Ali Sutomo mengalami kerugian sekitar Rp30 miliar.(AFS)

Dirjen Imigrasi Pastikan Paspor Habib Riziez Masih Berlalu Jakarta-andalas Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Ronny F Sompie memastikan paspor atas nama Habib Rizieq masih berlaku.

"Paspor Habib Rizieq dikeluarkan dari Kantor Imigrasi Kelas 1 Jakarta Pusat, tanggal 25 Februari tahun 2016 yang lalu, dan masih berlaku sampai 25 Februari 2021," katanya di Jakarta, Selasa (12/11).

Ia menjelaskan, paspor merupakan dokumen perjalanan yang menjadi bagian dari perlindungan pemerintah kepada setiap warga negara Indonesia (WNI), termasuk Habib Rizieq.

"Nah, ketika beliau datang dan bertempat tinggal di sebuah negara di luar negeri, tergantung pada pemerintah negara-negara tersebut memberikan visa boleh masuk, kemudian memberikan izin tinggal," katanya.

Mengenai visa, Ronny mengaku harus berkoordinasi dengan pihak imigrasi dari Kerajaan Arab Saudi, atau melalui jalur diplomatik Kementerian Luar Negeri.

"Ada perwakilan negara kita di Kerajaan Arab Saudi, yakni Bapak Duta Besar.

Kami juga punya atasan imigrasi di sana. Dalam hal itu, tentu bisa kita konfirmasi tentang visa," katanya lagi.

Namun, mantan Kapolda Bali itu mencatat Habib Rizieq sudah dua tahun lebih meninggalkan Indonesia, tepatnya sejak 27 April 2017.

Ronny sebelumnya juga menegaskan tidak memiliki kewenangan untuk menangkal atau menolak WNI untuk pulang ke negaranya sendiri,

termasuk Habib Rizieq.

"Tidak bisa, karena pasal 14 UU Nomor 6/2011 bahwa pemerintah justru harus melindungi warga negaranya.

Jadi, tidak boleh Indonesia menolak masuk warga negaranya kembali ke Indonesia.

Itu bagian dari perlindungan hak asasi," katanya.

Dalam tayangan di YouTube Front TV, Habib Rizieq mengaku tidak bisa kembali ke Indonesia karena dicekal Pemerintah Arab Saudi atas permintaan Pemerintah Indonesia.

Tidak Berwenang Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny F Sompie menyampaikan bahwa pihaknya tidak berwenang melarang warga negara Indonesia (WNI), termasuk Habib Rizieq untuk pulang ke negaranya sendiri.

"Direktorat Jenderal Imigrasi mendapatkan mandat untuk mengatur perlintasan manusia, baik WNI dan juga warga negara asing yang masuk-keluar Indonesia berdasarkan UU Nomor 6/2011 tentang Keimigrasian," tuturnya, di Jakarta, Selasa (12/11).

Pada Pasal 14 UU Keimigrasian, kata dia, menyatakan Pemerintah Indonesia tidak berwenang untuk menolak atau menangkal WNI yang akan kembali masuk ke Indonesia setelah bepergian di luar negeri.

Jadi, tegas dia, Kemenkumham, dalam kaitan ini Ditjen Keimigrasian belum pernah menerbitkan untuk menolak atau menangkal Habib Rizieq masuk ke Indonesia sampai saat ini.

"Undang-undang (UU Keimigrasian) menganut hak

asasi secara internasional.

Yang ditangkal atau ditolak berdasarkan Pasal 98 UU Nomor 6/2011 mengacu kepada ketentuan umum berkaitan dengan penangkalan," paparnya.

Ia menjelaskan Pasal 98 UU Keimigrasian mengatur penangkalan itu hanya terhadap WNA atas permintaan aparat penegak hukum karena ada kasus yang ditangani atau berkaitan pelanggaran keimigrasian.

"Jadi hanya orang asing yang bermanfaat bagi Indonesia, yang tidak membahayakan Indonesia, yang boleh masuk ke Indonesia. Hanya berlaku untuk orang asing penangkalannya," ujarnya.

Mengenai pengakuan Habib Rizieq yang mengaku tidak bisa kembali ke Indonesia karena dicekal Pemerintah Arab Saudi, ia memastikan tidak ada permintaan dari Pemerintah Indonesia.

"Apakah ini berkaitan dengan visa yang diberikan, dan sebagainya, atau ada persoalan yang lain. Tentu ini menjadi kewenangan dari pemerintah Arab Saudi cq pejabat imigrasi yang diberikan kewenangan oleh negaranya mengatur WNA," katanya.

Yang jelas, kata Ronny, kedaulatan negara tidak bisa diganggu negara lain, jika memang pencekalan itu menjadi kepentingan yang diputuskan Pemerintah Arab Saudi.

Dalam tayangan di YouTube Front TV, Habib Rizieq mengaku tidak bisa kembali ke Indonesia karena dicekal oleh pemerintah Arab Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia.(ANT)

PETANI RIAU NGAKU POLISI TIPU GURU

Medan - andalas Seorang petani, Herijon Hutapea, warga Desa Mahato Km 37 Kecamatan Rokan Hulu, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, diamankan paksa ke Mapolres Padangsidimpuan.

Sebab, dia telah mengaku sebagai anggota Polda Riau, menipu wanita yang telah menjadi pacar dan dikenal melalui facebook (FB), berinisial DNT (32).

Guru di kota Padangsidimpuan, warga Desa Unteboang Kecamatan Sosor Gadong, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) itu telah ditipu tersangka hingga jutaan rupiah.

"Atas penipuan ini korban mengalami kerugian sebesar Rp 8 juta," terang Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Hilman Wijaya, Selasa (12/11).

Hilman menjelaskan, awalnya, kepada korban, pelaku mengaku sedang sakit sehingga

membutuhkan uang untuk operasi. Karena itu, pada Sabtu (24/ 8) sekitar pukul 14.55 WIB, korban mengirimkan uang ke rekening pelaku sebesar Rp 3 juta.

Setelah itu, pada Selasa (27/ 8) sekitar pukul 14.00 WIB, anggota Polri gadungan tersebut kembali meminta uang hingga korban mentransferkan

sebesar Rp 5 juta. Tersangka berjanji akan melunasi utangnya pada Jumat (18/10).

"Namun, sampai tanggal yang ditentukan, pelaku tidak juga mengembalikan uang korban sehingga dilaporkan ke pihak berwajib," jelas Hilman.

Setelah sekian lama berkomunikasi melalui dunia maya dan telepon seluler, sambung Hilman, akhirnya korban dan pelaku bertemu pada Senin (11/11) pukul 18.00 WIB. Tersangka mengaku bukan seorang anggota Polri, melainkan petani. "Sehingga oleh korban dan warga, pelaku dibawa ke Polres guna proses lebih lanjut," pungkasnya.

Sementara, korban mengaku perkenalannya dengan tersangka berawal dari facebook.

Selanjutnya, mereka rutin bertukar pesan lewat chating layaknya kedua insan yang tengah di mabuk asmara.(DA)

tersebut dilaksanakan menanggapi keresahan masyarakat belakangan ini karena adanya pembuangan bangkai babi ke aliran Sungai Belawan, Sungai Bedera, sampai Danau Siombak.

Kegiatan ini lanjutan setelah sebelumnya Dandim meninjau di dermaga objek wisata Danau Siombak dan ditemukan ratusan bangkai babi yang sengaja dibuang karena terserang virus hog cholera (kolera babi).

Proses evakuasi dengan menggunakan perahu LCR

(Landing Craf Rubber) dimulai dari aliran sungai Sei Belawan di Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan.

Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga menjelaskan, proses evakuasi ini untuk menindaklanjuti laporan warga yang menyebutkan sejumlah alur sungai di Kota Medan telah dijadikan sebagai lokasi pembuangan bangkai babi yang terinfeksi virus hog cholera. "Ini untuk memastikan laporan warga tadi, karena kita

ketahui saat ini sejumlah alur sungai yang bermuara ke Danau Siombak di Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Labuhan, telah dipenuhi bangkai babi," terang abituren Akmil 1997 itu.

Dalam kegitan tersebut tampak hadir Kadis lingkungan hidup kota Medan bapak Armansyah Lubis, Pasi Intel Kodim 0201/ BS Medan Mayor CZI Andre PW, Kasat Sabhara AKBP Sonny Wilfried Siregar, para danramil dan Kapolsek beserta anggota TNI-POLRI. (MTC)

Penipu mengaku anggota polisi diamankan petugas.

Dandim 0201/BS dan Kapolrestabes Patroli Pembuangan Bangkai Babi

Medan-andalas Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat dan ekosistem lingkungan sungai, Komandan Kodim 0201/BS Kolonel Inf Roy Hansen J Sinaga bersama Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto melaksanakan patroli pembuangan bangkai babi ke aliran Sungai Belawan, Sungai Bedera, sampai dengan Danau Siombak, Selasa (12/11).

Patroli menggunakan boat

TERKAIT TEWASNYA SERDA IMAN

Kodam I/BB Bentuk Tim Investigasi Kodam I Bukit Barisan membentuk Tim Investigasi untuk mengungkap kasus meninggalnya Sersan Dua (Serda) Iman Berkat Gea saat latihan.

Kapendam I/BB, Kolonel Inf Zeni Djunaidhi kepada wartawan, Selasa (12/11) mengatakan, saat ini tim tengah bekerja untuk mencari fakta-fakta sekaitan meninggalnya Serda Iman saat latihan beladiri di lapangan Makoyon 122/TS Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut pada 4 November 2019 lalu.

Temu pers turut dihadiri, Asintel Kasdam I/BB, Kolonel Inf Baginta Bangun, Danpomdam I/BB, Kolonel CPM Sudarma Setiawan, Kakesdam I/BB, Kolonel CKM, dr. Sutan Bangun,

Kapendam I/BB Kolonel Inf Zeni Djunaidhi memberikan keterangan terkait meninggalnya Serda Iman Berkat Gea di Makodam I/BB, Selasa (12/11).

Kakumdam I/BB, Kolonel CHK, Takdir Abang Nugraha, Dan Brigif, Kolonel Inf A Sitepu, Danyon 122/TS, Letkol Inf Ahmad Aziz.

"Sudah dibentuk tim investigasi. Bila ditemukan indikasi prosedur atau kelalaian, akan ada sanksi hukum," tegas Kapendam.

Dia juga menyampaikan,

bekas luka di leher kiri korban merupakan bekas penyuntikan formalin atau pengawet jenazah atas permintaan keluarga agar dikebumikan di kampung halamannya di Nias.

Dijelaskan Kapendam, pada Senin (4/11) pukul 16.00 WIB, Serda Iman Berkat Gea mengikuti latihan bela diri

“Tarung Derajat�. Kegiatan itu sebagai upaya satuan untuk meningkatkan kemampuan perorangan prajurit TNI AD. Saat materi sparing partner dengan prajurit TNI AD lainnya berlangsung, Serda Iman terkena tendangan pada dada bagian kiri menyebabkannya jatuh, dan mengalami benjolan di kepala karena terbentur lantai. Serda Iman sempat bangkit, namun jatuh kembali dan tidak sadarkan diri.

Selanjutnya, sambung Kapendam, meski telah dilakukan penanganan medis dengan membawanya ke Poliklinik terdekat di kawasan Dolok Masihul, tetapi nyawa korban tidak dapat tertolong lagi. "Atas peristiwa ini, Kodam I/BB memberikan penekanan ulang kepada komandan satuan jajaran agar kejadian serupa tidak terulang kembali di kemudian hari,� pungkas Kapendam.(YN)

HUKUM & KRIMINAL

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

5

Modus Tawaran Kerja, Penipu Gadis Muda Ditangkap Suka Makmue-andalas Petugas Kepolisian Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, menangkap Kasmin (39), warga Desa Karang Anyar, Kecamatan Darul Makmur, kabupaten setempat karena diduga menipu seorang perempuan dan membawa kabur sepeda motor korbannya.

"Identitas korban tindak pidana penggelapan dan penipuan tersebut bernama Dona (18), warga Desa Gunong Samarinda, Kecamatan Babah Rot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya)," terang Kapolres Nagan Raya, AKBP H Giyarto SIK, Selasa (12/11).

Dalam kasus ini, polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor jenis Honda Vario dengan nomor polisi BL 4762 EF. "Pelaku ditangkap polisi karena diduga melakukan tipu muslihat dan berbohong, karena menjanjikan pekerjaan kepada korban dan kemudian membawa kabur sepeda motor milik korbannya," katanya.

Dalam keterangannya kepada polisi, korban Dona

Kapolres Nagan Raya, Pro vinsi Aceh, AKBP H Provinsi Giyarto SIK. mengaku pelaku menawarkan pekerjaan di sebuah toko penjualan telepon seluler di kawasan Alue Bilie, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya dengan imingiming gaji sebesar Rp1 juta per bulan.

Untuk meyakinkan korban, Kasmin juga berusaha mendatangi orang tua korban di Kecamatan Babah Rot, Kabupaten Aceh Barat Daya untuk meminta izin agar korban bisa bekerja.

Usai meminta izin, pelaku kemudian mengajak korban ke toko telepon seluler miliknya di Kabupaten Nagan Raya sambil berboncengan sepeda motor milik korban.

Namun di tengah jalan, kata Kapolres, tersangka Kasmin berpura-pura menanyakan di mana keberadaan Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Namun, korban mengaku tidak tahu, sehingga kemudian Kasmin membujuk korban agar bersedia menunggu di pinggir jalan dan meminjam sepeda motornya untuk mengambil uang.

Setelah meninggalkan korban seorang diri, Kasmin kemudian kabur dengan membawa sepeda motor korban.

Kasmin akhirnya ditangkap polisi setelah korban membuat pengaduan ke Mapolsek Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, beserta satu unit sepeda motor milik korban. "Kasus ini masih diselidiki, sedangkan tersangka Kasmin sudah kita tahan untuk penyidikan lebih lanjut," kata Kapolres Giyarto.(ANT)

Tersangka pemilik sabu diam ankan bersam a barang bukti. diamankan bersama

Polres Tanjung Balai Tangkap Pemilik Sabu

Tanjungbalai-andalas Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjung Balai menangkap Sri Munawan (39), warga Desa Sei Jawi Jawi, Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kabupaten Asahan, karena memiliki narkotika jenis sabu seberat 1,75 gram, Senin (11/11) sekitar pukul 14.30 WIB. Kapolres Tanjung Balai, AKBP Putu Yudha Prawira didampingi Kasatres Narkoba, AKP Putra Jani Purba, Selasa

(12/11) menjelaskan, tersangka ditangkap berdasarkan informasi masyarakat layak dipercaya. Disebutkan, di Desa Sei Jawi-Jawi, Kecamatan Sei Kepayang Barat, Kabupaten Asahan, sering terjadi peredaran dan penyalahgunaan narkotika.

Kanit II dan anggota Opsnal Satres Narkoba segera melakukan penyelidikan, dan didapati tersangka sedang duduk santai di belakang rumahnya.

Melihat kedatangan petu-

gas, tersangka menjatuhkan satu bungkus kantongan plastik hitam dari tangan kirinya ke tanah.

Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan satu dompet merah berisi satu plastik klip transparan diduga berisi narkotika jenis sabu dengan berat kotor 1,75 gram, satu pack plastik klip kosong, satu sendok sekop, pipet plastik dan satu timbangan digital serta uang sebanyak Rp 111.000,-

Dari hasil interogasi petugas, tersangka mengakui sabu tersebut miliknya. Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Tanjung Balai guna pemeriksaan.

"Tersangka dikenakan Pasal 114 ayat 1 subsider Pasal 112 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2019 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun penjara," papar Putu Yudha Prawira.(SB)

Dikira Bangkai Babi

WARGA SIMPANG DISKI TEMUKAN MAYAT TAK DIKENAL

Petugas mengapit dua sekuriti yang digerebek pesta sabu, Selasa (12/11).

Sekuriti Digerebek Pesta Sabu di Kebun Sawit

Labuhan Batu-andalas Dua petugas sekuriti PMKS PT DLI harus berurusan dengan pihak berwajib setelah digerebek Reskrim Polsek Bilah Hilir saat pesta narkoba di bawah pohon sawit kebun Wonosari tempat mereka bekerja, Desa Sei Tampang, Kecamatan Bilah Hilir, Selasa (12/11) siang.

Keduanya adalah, R (43) dan AFR alias Godang (32). "Barang bukti yang diamankan, yakni satu paket plastik transparan diduga berisi narkotika jenis sabu, satu unit HP merk Nokia type 103, satu kaca pirek, satu mancis, satu bong dan satu buah sekop," ujar Kapolsek Bilah Hilir, Iptu Krisnat.

Kapolsek menjelaskan, penangkapan

itu berawal sekira pukul 10.40 WIB, ketika masyarakat memberikan informasi terjadi pesta narkoba di areal kebun kelapa sawit PT DLI kebun wonosari, yang dilakukan karyawan.

Selanjutnya, tim opsnal dipimpin Kanit Reskrim Polsek Bilah hilir Ipda F Sigiro berangkat ke tempat kejadian perkara (TKP) dan melihat dua pria sedang duduk di bawah pohon sawit. Tim langsung melakukan penggerebekan dan menemukan sejumlah barang bukti sabu berikut alat isapnya. "Pengakuan keduanya, baru selesai memakai sabu. Atas dasar tersebut keduanya berikut barang bukti diamankan dan dibawa ke Polsek Bilah Hilir guna proses lanjut," tandasnya. (GOS)

Karyawan SPBU Dilaporkan Gelapkan Uang Penjualan Siantar-andalas Menggelapkan uang hasil penjualan bahan bakar minyak (BBM), seorang karyawan SPBU di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar, digiring ke Polres Siantar.

Ayah satu anak bernama Febri (26), warga Jalan Medan Gang Subur, Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok ini, dilaporkan menggelapkan uang hasil penjualan BBM sebesar Rp 16 juta.

Namun setelah diketahui, Febri bukan hanya sekali itu saja melakukan penggelapan, melainkan sudah beberapa kali. Febri mengaku pernah menggelapkan uang sebesar Rp 25 juta dari hasil penjualan minyak tersebut.

Hanya saja, pemilik SPBU

yang disebutnya bernama Maruli, tidak melaporkan karyawannya yang sudah bekerja selama 5 tahun di SPBU tersebut kepada pihak berwajib. Febri hanya diminta mengganti uang yang telah digelapkannya.

"Saya cuma disuruh mengganti uang yang saya gelapkan itu saja, dan saya tetap masih bisa bekerja di situ (SPBU)," ucap Febri di ruangan Unit II Ekonomi Sat Reskrim Polres Siantar.

Belum selesai mengganti uang yang digelapkan sebesar Rp 25 juta, dua bulan lalu, Febri kembali berulah dengan menggelapkan uang Rp 16 juta hasil penjualan BBM di tempatnya mencari nafkah.

"Kalau uang Rp 16 juta yang saya gelapkan itu, dengan

cara tidak saya setorkan ke Ita, salah satu petugas kasir SPBU. Lagian, alasan nggak saya setor uangnya ke kasir untuk mengganti uang Rp 25 juta yang sebelumnya saya gelapkan dan sisanya untuk kebutuhan anak istri," aku Febri.

Sementara, Kapolres Siantar, AKBP Budi Pardamean Saragih melalui Kasubag Humas, Iptu Rusdi Ahya mengakui, Febri telah diserahkan dengan tuduhan menggelapkan uang penjualan BBM milik SPBU. "Karyawan SPBU itu (Febri) diamankan pada hari Senin pagi, 11 November 2019. Yang membawa dia (Febri) ke sini petugas SPBU dan ini juga bukan yang pertama kalinya dia melakukan penggelapan," pungkasnya, Selasa (12/11) sore.(HTC)

Polres Tapteng Tangkap Dua Warga Sarudik Tapteng - andalas Sat Resnarkoba Polres Tapanuli Tengah (Tapteng), menangkap dua laki-laki warga Sarudik dari Kota Sibolga dalam kasus tindak pidana narkoba pada, Senin (11/11).

Kapolres Tapteng, AKBP Sukamat melalui Kasubbag Humas, Iptu Rensa Sipahutar dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (12/ 11/2019) menjelaskan, kedua laki-laki yang ditangkap itu adalah RPS (39) nelayan, warga Gg Hutajulu, Kelurahan Sarudik, dan AM (33) sopir, warga Lorong V, Kelurahan Pasir Bidang, Kecamatan Sarudik, Tapteng.

“Kedua tersangka ditangkap sekira pukul 16.00 hingga pukul 20.00 WIB dari dua

lokasi berbeda yakni, dari Jalan Sutomo, Kelurahan Simaremare, Kecamatan Sibolga Utara, dan dari Jalan R Suprapto, Kelurahan Pancuran Dewa, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga,” jelas Iptu Rensa Sipahutar.

“Dari kedua tersangka, petugas mengamankan barang bukti, 1 paket kecil narkotika Sabu-sabu, 1 buah alat hisap Sabu-sabu (Bong) dengan kaca pirex berisi Sabusabu, 1 unit handphone merk Samsung warna hitam, dan 19 paket Sabu-sabu serta 1 unit handphone merek Xiaomi,” terang Iptu Rensa.

Menurut Rensa, penangkapan kedua tersangka berawal ketika Kasat Resnarkoba Polres Tapteng mendapat

informasi dari masyarakat bahwa di sebuah rumah di Jalan Sutomo, Kelurahan Simaremare, Sibolga, ada seorang laki-laki sedang mengonsumsi sabu-sabu. “Mendapat informasi tersebut, Kasat Resnarkoba Polres Tapteng bersama personilnya langsung melakukan penyelidikan di lokasi yang diinformasikan.

Saat tiba di rumah tersebut, tersangka RPS ditemukan sedang mengonsumsi sabusabu,” kata Rensa.

Dari tangan RPS, polisi menemukan barang bukti 1 paket kecil narkotika jenis sabu-sabu, 1 buah alat hisap sabu (Bong) dengan kaca pirex berisi sabu-sabu, dan 1 unit handphone merk Samsung warna hitam.(STC)

Medan-andalas Warga kawasan Jalan Bintang Terang, Lorong III, Dusun VI, Desa Simpang Diski, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, geger. Sebab, di Sungai Sunggal yang kerap dijadikan tempat memancing ikan itu ditemukan bangkai manusia mengambang tersangkut bambu.

Warga menuturkan, sosok mayat yang ditemukan itu seperti berusia 50 tahun dan berjenis kelamin laki-laki. Kondisi korban sudah gembung dan menghitam. "Saya pikir bangkai

babi, ternyata bangkai manusia yang mengambang di sungai, Bang," sebut Agus Yudi Priono (40), warga Jalan Polonia, Kecamatan Polonia kepada wartawan di lokasi penemuan, Selasa (12/11/2019).

Atas penemuan itu, selanjutnya petugas Unit Reskrim Polsek Sunggal dan Unit Sabhara Polrestabes Medan tiba di tempat kejadian perkara (TKP). Polisi memeriksa sesosok mayat di sungai yang tersangkut di bambu.

Agus mengaku, mengetahui penemuan mayat usai bekerja

di gudang parabola yang berada di Jalan Bintang Terang Lorong III, Desa Simpang Diski.

Kemudian kedua saksi itu hendak memancing di sungai yang berada dekat dengan gudang parabola tempatnya bekerja. Saat menyisir lokasi, Agus bersama temannya melihat seperti bangkai babi di pinggir sungai tersangkut di bambu.

Kemudian Agus melihat lebih dekat dan ternyata bangkai tersebut adalah manusia. Agus melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Desa Mulio Rejo dan Polsek Sunggal. Di lokasi,

tim Inafis Polrestabes Medan tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP. "Tim Basarnas berhasil mengevakuasi mayat dari Sungai," jelasnya.

Sementara, Kapolsek Medan Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi mengaku, telah membawa mayat itu ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan. Kapolsek Sunggal mengaku belum menemukan identitas korban.

Belum bisa disimpulkan penyebab kematian korban. Warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya segera melapor ke pihak berwajib.(BSC)

Petani Ditemukan Tewas di Sekitar Tambak Bireuen-andalas Tgk M Thaib Majid (82), petani asal Desa Balee Kuyun, Cot Geulumpang Kecamatan Kuala, Bireuen, ditemukan tewas tertelungkup di kawasan areal tebat Kecamatan Kuala Bireuen, kemarin.

Menurut informasi, awalnya warga yang menemukan korban tidak mengetahui identitasnya. Namun, setelah ramai warga berdatangan, akhirnya ada yang mengaku mengenali korban sebagai Tgk M Tahaib Majid.

Zulkifli yang akrab disapa Abu Dun kepada andalas di Terminal Bireuen, Selasa (12/ 11)menuturkan, mayat itu awalnya dilihat oleh Azmi Bin Yusuf, warga Gampong Cot

Jasad korban hendak dikebumikan di Balee Kuyun, tidak diautopsi atas permintaan keluarga.

Lagasawa Kuala Bireuen.

Penemuan itu kemudian

dilaporkan kepada warga Desa di Kuala Raja, diteruskan ke

Pospol Kuala dan Polsek Kota Juang, Bireuen.

Kapolres Bireuen, AKBP Gugun Hardi Gunawan melalui Kapolsek Kota Juang, AKP Sufly mengakui adanya penemuan mayat atas nama M Thaib Majid.

Disebutkan, berdasarkan keterangan warga, mayat tersebut ditemukan dalam posisi telungkup di kawasan tambak.

Personel Polsek Kota Juang dibantu Pospol Kuala langsung turun ke lokasi memastikan temuan mayat dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Selanjutnya, jasad korban dievakuasi ke rumah duka di Balee Kuyun untuk dikebumikan, tanpa diautopsi. (HERA)

Hamili Pacar Dituntut 8 Tahun Penjara

Simalungun-andalas ISL alias Iwan (19), dituntut 8 tahun penjara denda Rp 60 juta subsider 6 bulan penjara, oleh jaksa Devica Octaviniwaty SH di Pengadilan Negeri (PN) Simalungun, Selasa (12/11).

Pemuda ini dipersalahkan jaksa melanggar Pasal 81 (2) Jo pasal 76 D Peraturan Pemerintah pengganti UU RI No.1/ 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI No.243/2002

tentang Perlindungan Anak yang telah ditetapkan sebagai UU No.17/2016 Jo pasal 64 (1) KUHPidana.

Menurut jaksa, Iwan dan saksi korban Lia (nama palsu) sudah melakukan persetubuhan sebanyak 39 kali, sejak tahun 2018 hingga Maret 2019 hingga membuat gadis yang belum berusia 17 tahun itu hamil sesuai visum dokter.

Persetubuhan itu dilakukan

karena hubungan pacaran dan terdakwa dengan bujuk rayu, berjanji akan menikahi korban.

Keduanya bersetubuh di tempat kos korban Gang Cebol, Nagori Purbasari, Kecamatan Tapian Dolok.

Hubungan tak pantas itu juga dilakukan di rumah terdakwa Gang Indah Sari, Jalan Medan Sinaksak dan tempat lainnya.

Dalam persidangan tertutup

untuk umum itu, terdakwa didampingi pengacara, Sintong Sihombing SH dari Posbakum PN Simalungun, memohon keringanan hukuman kepada majelis hakim.

Hendrawan Nainggolan SH, selaku ketua majelis hakim didampingi hakim anggota, Nas Firdaus SH dan Mince Ginting SH, menunda persidangan hingga Selasa mendatang untuk pembacaan putusan.(HTC)

OKNUM PAMEN TENTARA DIDUGA NIKAHI ISTRI ORANG

Kapendam: Tidak ada Prajurit yang Kebal Hukum Kepala Penerangan Kodam I/BB, Kolonel Inf Zeni Djunaidhi menerangkan, kasus perselingkuhan dan nikah siri yang diduga dilakukan oknum perwira menengah (pamen) Tentara di lingkungan Kodam I/ BB, masih dalam proses penanganan hukum dan telah diketahui kesatuannya.

"Monitor, data yang diperoleh telah diketahui oleh satuannya dan sedang dalam proses hukum," ujar Kapendam I/BB, Kolonel Inf Zeni Djunaidhi melalui telepon seluler, Selasa (12/11)

malam.

Menurutnya, proses penanganan dan pemeriksaan terhadap kasus tersebut masih terus bergulir.

Sedangkan untuk sanksi yang diterapkan, menunggu putusan hukum yang tengah berjalan.

"Semua kan ada prosesnya. Mulai dari pemeriksaan saksi-saksi, pengumpulan barang bukti dan persidangan. Kita tunggu saja dulu. Tidak ada prajurit yang kebal hukum," tegasnya.

Disinggung soal sanksi yang bakal diterapkan, Zeni mengatakan, tergantung putusan majelis hakim Pengadilan Militer. Bisa saja pencopotan dari jabatan, maupun pemecatan.

"Ya, tergantung hasil pemeriksaan dan putusan majelis hakim. Bisa dicopot atau dipecat. Kita lihat nanti, kan kasusnya masih diproses," imbuh Zeni.

Disinggung kenapa oknum pamen tersebut masih memangku suatu jabatan, Kapendam mengaku masih menunggu hasil putusan sidang yang dijatuhkan. "Kan tidak bisa main langsung copot. Tunggu putusan dulu," tukasnya.

Diketahui, WA melaporkan Letkol AH ke pihak PM I BB karena diduga telah berselingkuh dan menikah siri dengan istri sahnya, LN. Kepada sejumlah wartawan, WA mengaku sudah mulai curiga dengan

kedekatan AH dan istrinya sejak 3 tahun lalu. Namun, baru bisa dibuktikannya kedekatan tersebut sekitar 3 bulan lalu.

"Saya sudah curiga sejak 3 tahun lalu. Saya sempat pertanyakan kecurigaan itu kepada istri saya, tapi dia membantah. Hingga terakhir, dia sendiri yang mengungkapkan perselingkuhan mereka," ungkap WA saat ditemui, kemarin.

Karena merasa tidak senang rumah tangganya diusik AH, WA melaporkan peristiwa tersebut ke Polisi Militer dan telah diteruskan ke Oditur Militer. Menurutnya, AH menikahi siri istrinya adalah perbuatan melanggar hukum.(THA)

Rabu 13 November 2019

EKONOMI

harian andalas | Hal.

6

Pemerintah Turunkan Bunga KUR Jadi 6 Persen Dosen Prodi Akuntansi Fakultas Sosial Sains UNPAB Rusyda Nazhirah Yunus SS MSi beserta anggotanya, Indah Sari SS MHum saat melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat.

Dosen UNPAB Edukasi Pengusaha Kerupuk Tempe Teknik Berpromosi Medan-andalas Dosen Prodi Akuntansi Fakultas Sosial Sains Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB) Medan yang diketuai oleh Rusyda Nazhirah Yunus SS MSi beserta satu orang anggotanya, Indah Sari SS MHum telah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat.

Dalam pengabdian masyarakat yang dilakukan sekitar tiga bulan lalu, tepatnya Kamis (15/8/2019) itu, Dosen UNPAB tersebut memberikan edukasi tentang ‘Teknik Komunikasi Persuasi untuk Usaha Kerupuk Tempe’ kepada Kelompok Usaha Kecil Ibu Rumah Tangga yang ada di Kelurahan Kebun Lada.

Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Prodi Akuntansi UNPAB Medan, Rusyda Nazhirah Yunus menjelaskan bahwa yang menjadi tujuan dari pengabdian masyarakat tersebut ialah agar kelompok usaha kecil ibu rumah tangga yang ada di Kelurahan Kebun Lada mendapatpan pengetahuan tentang bagaimana teknik komunikasi persuasi yang menarik dan dapat menarik banyak pelanggan untuk usaha yang mereka jalankan.

“Karena salah satu poin penting di dalam bisnis adalah bahwa suatu penjualan akan meningkat jika teknik promosi yang digunakan melalui komunikasi dapat dilakukan dengan

menarik dan baik. Sehingga hal itu dapat menarik minat konsumen terhadap produk yang kita tawarkan,” sebut Rusyda saat ditemui UNPAB Medan, Senin (11/11).

Rusyda pun mengatakan, pada pengabdian masyarakat yang dilakukan, pihaknya juga memberikan pemahaman mengenai teknik komunikasi efektif kepada kelompok usaha kecil ibu rumah tangga agar dapat terus melakukan inovasi dan mencari di mediamedia mengenai teknik promosi yang baik dan menjual sehingga masyarakat tertarik.

“Sehingga demikian, ke depannya usaha yang mereka lakukan dapat berkembang dan tidak berjalan di tempat saja,” jelasnya.

Adapun mitra yang dilibatkan dalam pengabdian masyarakat ini, kata Rusyda, adalah kepala lingkungan, lurah, serta kelompok usaha kecil ibu rumah tangga penjual kerupuk tempe yang menjadi objek penyuluhan sosialisasi.

“Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat ini kita harap dapat memberikan pengertian kepada masyarakat, khususnya kelompok usaha kecil ibu rumah tangga penjual kerupuk tempe yang ada di Kelurahan Kebun Lada tentang pentingnya komunikasi persuasi yang menarik dalam menarik pelanggan. Sehingga dengan penerapan hal itu diharapkan dapat meningkatkan penjualan produk usaha yang mereka lakukan,” tandas Rusyda. (GUS/REL)

Jakarta-andalas Pemerintah resmi menurunkan kembali suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari semula 7 persen menjadi 6 persen per tahun dalam rangka mempercepat pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

“Telah disepakati bahwa KUR ke depan adalah KUR yang pro rakyat karena per 1 Januari 2020 kita setuju untuk diturunkan dari 7 persen menjadi 6 persen,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa (12/11).

Tak hanya itu. Total plafon

KUR juga akan ditingkatkan dari Rp140 triliun menjadi Rp190 triliun atau sesuai dengan ketersediaan anggaran pada APBN 2020 dan akan terus meningkat secara bertahap hingga Rp325 triliun pada 2024.

“Sesuai dari arahan Bapak Presiden total plafon KUR itu 36 persen yaitu dari Rp140 triliun jadi Rp190 triliun dan akan terus meningkat lebih dari 100 persen sampai 2024 sebesar Rp325 triliun,” ujarnya.

Ia menekankan 60 persen dari total plafon KUR senilai Rp190 triliun tersebut akan dialokasikan untuk sektor produktif di antaranya pertanian, kelautan, dan pariwisata. “Jadi harapannya dari Rp190 triliun tersebut 60 persennya untuk sektor produktif,” ujarnya.

Airlangga melanjutkan pla-

fon maksimum KUR Mikro pun turut ditingkatkan dari semula Rp25 juta menjadi Rp50 juta per debitur yang juga akan berlaku efektif mulai 1 Januari 2020. Sedangkan total plafon untuk KUR Mikro sektor perdagangan juga dinaikkan dari Rp100 juta menjadi Rp200 juta. “Sedangkan untuk KUR Mikro sektor produksi tidak dibatasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan kebijakan baru terkait KUR akan memberikan dampak positif pada neraca perdagangan dalam negeri.

Pihaknya akan mendorong penyaluran ke kegiatan industri untuk substitusi impor.

"KUR ini luar biasa, KUR perindustrian akan kami fokuskan ke kegiatan industri kecil dan menengah untuk subtitusi

Pengangguran di Sumut Berkurang 31 Ribu Orang Medan-andalas Jumlah pengangguran di Sumatera Utara (Sumut) berkurang sebanyak 31 ribu orang menjadi 383 orang di bulan Agustus 2019 dari 414 ribu orang pada bulan Februari 2019. Angka itu disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara Syech Suhaimi kepada wartawan di kantornya, Senin (11/11).

“Dibanding posisi Agustus 2018 sebanyak 396 ribu orang, maka jumlah pengangguran Agustus 2019 berkurang 13 ribu orang atau turun 3,28

persen,” katanya.

Suhaimi juga menyebutkan jumlah penduduk bekerja di Sumut pada Agustus 2019 sebanyak 6,68 juta orang. Angka ini berkurang 47 ribu orang dibanding Agustus 2018.

Berdasarkan lapangan pekerjaan utama pada Agustus 2019 penduduk paling banyak bekerja pada sektor pertanian (35,54 persen), disusul sektor perdagangan besar dan eceran; reparasi dan perawatan mobil dan sepeda motor 17,68 persen, dan sektor industri pengolahan 9,91 persen.

Untuk jumlah angkatan kerja, pada Agustus 2019 sebanyak 7,06 juta orang, turun 60 ribu orang dibanding Agustus 2018. Sejalan dengan itu, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga turun 1,63 poin.

Persentase pekerja tidak penuh pada Agustus 2019 sebesar 31,03 persen terdiri dari pekerja paruh waktu 23,77 persen dan setengah pengangguran sebesar 7,66 persen. Sedangkan pekerja penuh atau yang bekerja dengan jam kerja minimal 35 jam per minggu ada sebanyak 68,97 persen. (RED)

DISEWAKAN GUDANG 1 unit gudang di Jl. Letda Sujono, Lok. Strategis, Listrik, air, LT. 15 x 46, LB. 12 x 30, Harga Rp. 80 jt / Nego.

Hub.

impor, lalu bisa masuk ke rantai pasok," kata Agus.

Sebagai informasi, penurunan suku bunga KUR ini juga merupakan permintaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia juga meminta agar KUR banyak menyasar ke sektor produktif.

"Subsidi sekarang bunganya berapa? 7 persen, mau diturunkan ke 6 persen, tapi menurut saya jumlahnya masih kurang. Saya minta tahun depan bisa ditingkatkan dua kali lipat," kata Jokowi.

Kemudian, ia juga ingin agar penerima KUR bisa diperluas dengan kerja sama UMKM yang ada di masingmasing kementerian/lembaga.

Tak ketinggalan, Jokowi juga berharap penyaluran KUR turut melibatkan para Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hingga swasta. (ANT/CNNI)

DIJUAL RUMAH 2 LANTAI PERMANENT - Luas tanah dan bangunan 67 m², SHM, 2 KT, 2 KM, dapur + kitchen set + kompor set.

0853.6173.0505

- Dinding wallpaper, ada balkon, garasi di bawah balkon, kamar mandi atas ada pemanas air, jemuran kain di belakang atas.

Di Perumahan Gatsu Town Jl. Proyek Aluminium No. 1, Gatot Subroto Kec. Helvetia (di blkg. Ktr. Imigrasi) Medan.

Pemilik langsung Ibu FONI MEGA, Harga 650 jt/nego.

HP. 0812.1586.7778

KOST 20 E - Kost 20 E (lantai dasar), Luas 4 x 20 m² = 39 jt/tahun (nego).

- Kost 20 E, kamar AC, isi lengkap Rp. 1,5 jt/nego. Harian/bulanan, Jl. Karya Pembangunan No. 20 E Polonia (belakang Hermes Place Polonia).

Hub. 0813.1036.7296, 0852.6105.9263 Web.: www.kost

DIJUAL CEPAT (BU)

INDEKOST

- 1 unit rumah tinggal 3½ tgkt beserta tanah ± 333 m², siap huni, 3 Kt, 2 Km lengkap air, listrik, AC, SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt, 2 Kt, 2 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni.

- 1 unit rumah tinggal 2½ tgkt, 4 Kt, 3 Km, Uk. 4,5 x 14 m, SHM, siap huni, sudah ada perabot.

- 1 unit rumah tinggal 2 tgkt uk. 4x14 m beserta tanah ± 280 m², SHM. - 1 unit rumah tinggal 2 tgkt Uk. 6 x 16 m, type 96, siap huni, SHM. Semua di Jl. Karya - 1 unit Condominium Cambridge Tower Picasso, Lantai 7, uk. 200 m, ada taman, 3 Kt, 2 Km. - 1 unit rumah tinggal uk. 6x18, type 100, 2 tgkt, 3 Kt, Komp. Taman Ubud Pasar Merah.

Di daerah Jl. Turi Medan, daerah Teladan dekat kampus UISU, Kampus ITM, Kampus UMSU, Kampus STT Harapan. Alamat Lengkap: Jl. Turi, Gang UISU No. 25 Medan. Pas dibelakang Kampus UISU. Khusus untuk Pria (Laki-laki). Hubungi Erix.

(0813-6155-8325) (0831-98884815)

Hub. 08126

07 7073 081 160 71 388

DIJUAL RUMAH

DIJUAL SATU UNIT RUMAH BERLOKASI DI JL. SUMBAWA I NO.54, KOMP MARELAN INDAH DENGAN LUAS BANGUNAN 352 M2, LUAS TANAH 701M2, PLN,PAM DAN STATUS SHM. HUBUNGI . 081376213270

EKONOMI

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

7

100 Siswa Budi Utomo Dilatih Membuat Eco Enzyme

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat menghadiri pembukaan Ulos Fest 2019, di Museum Nasional, Jalan Medan Merdeka Barat No 12, Jakarta Pusat, Selasa (12/11).

Ulos Fest 2019

Dukung Ulos Jadi Warisan Dunia Jakarta-andalas Ulos merupakan salah satu hasil tenun yang indah dan buah pikir atau budaya yang tinggi dari suatu peradaban. Ada sejak ribuan tahun yang lalu di tengah masyarakat Batak merupakan fakta yang patut dibanggakan.

Artinya para leluhur di masa lalu telah memiliki kultur yang maju.

Hal ini diungkapkan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi saat menghadiri pembukaan Ulos Fest 2019, di Museum Nasional, Jalan Medan Merdeka Barat No 12, Jakarta Pusat, Selasa (12/11). Turut hadir membuka Ulos Fest 2019 Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.

"Ulos memang kebanggaan masyarakat Batak. Tapi menurut kaca mata saya, buah pikir dan seni kualitas tinggi dalam proses pembuatan ulos ini adalah warisan leluhur kita seluruh masyarakat dunia yang patut kita banggakan. Untuk itu, usulan untuk mendorong UNESCO jadikan ulos sebagai warisan dunia sangat saya dukung," tutur Edy Rahmayadi.

Tidak hanya rupa ulos yang indah, menurut Edy, adat istiadat di balik pemakaian ulos pada suku Batak juga sangat unik. Sudah

pernah berkeliling Indonesia dan melihat ragam adat istiadat, menurut Edy, penggunaan ulos dalam Batak merupakan salah satu yang paling unik.

"Mau menikah, laki-laki ulosnya beda.

Bapak datangi orang kawinan, karena bapak dari luar (keluarga luar) ulosnya beda. Kasarnya, dari lahir sampai meninggal ada ulosnya sendiri-sendiri," katanya, yang disambut dengan tawa para hadirin.

Di akhir sambutannya, Edy menyampaikan harapannya agar seluruh masyarakat Indonesia, tidak hanya masyarakat Batak, mendukung agar ulos menjadi salah satu warisan budaya tidak benda dunia. "Kebanggaan kita bersama, kita dukung dan perlihatkan bahwa begitu kayanya Indonesia kita ini dengan budaya," sebutnya.

Sebelumnya, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkapkan kekecewaannya lantaran belum pernah berkunjung melihat keindahan Danau Toba. Dirinya menyambut baik pelaksanaan Ulos Fest 2019 dan mendukung usulan perwujudan ulos sebagai warisan budaya tak benda dunia.

Ketua Panitia Ulos Fest 2019 Jhohannes Marbun menyebut Ulos Fest 2019 berlangsung hingga 17 November 2019. Digagas oleh Batak Center tujuannya ialah untuk mengenalkan ulos kepada dunia agar dapat diterima jadi warisan dunia yang diakui United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).(WAN)

Penanaman Jagung Bantuan Kementan Baru 9.000 Hektare Bireuen-andalas Realisasi penanaman jagung bantuan Kementerian Pertanian di Kabupaten Bireuen yang dimulai sejak Oktober 2019 lalu baru 9.000 hektare dari target 11.017 hektare. Sisanya, 2.017 hektare lagi direncanakan akan ditanam pada akhir NovemberDesember 2019.

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bireuen Muhammad Nasir, Selasa (12/11) kepada wartawan di Bireuen

menyebut, lahan yang akan ditanami jagung jenis Bisi 18 tersebut tersebar di 17 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bireuen.

"Insya Allah pencapaian penanaman jagung Desember 2019 selesai dan diperkirakan panen pada Maret 2020," ujar Muhammad Nasir.

Ditambahkan, mengenai hasil panen dari para petani nantinya pada Maret 2020 akan ditampung oleh Jaffa dengan harga Rp4.000 per Kg.(HERA)

Medan-andalas Perguruan Budi Utomo mengadakan sosialisasi sekaligus pelatihan pembuatan eco enzyme dari sampah organik kepada para siswanya, di Lapangan Baru Budi Utomo Jalan Jurung, Medan, akhir pekan lalu.

Diketahui, eco enzyme adalah bahan bermanfaat bagi kehidupan yang merupakan hasil fermentasi limbah dapur organik seperti ampas buah, sayuran, gula, dan air. Adalah Dr Rasukan Poompanvong seorang dokter ahli dari Thailand yang awalnya menemukan cairan ajaib (enzyme) yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia, binatang, dan tumbuhan tersebut.

"Melihat temuan yang spektakuler ini, menjadi sebuah pemikiran kepada kami di Budi Utomo untuk melakukan koordinasi dengan pihak yang berwenang dan ahli agar masyarakat sekolah mengetahui, melaksanakan dan memanfaatkan eco enzyme ini nanti," ujar Ketua Pembina

Yayasan Pendidikan Budi Utomo Abdi Nusa Dr Ir Martono Anggusti SH MM MHum di kantornya, Selasa (12/11).

Disebutkan, pelatihan pembuatan eco enzyme tersebut diikuti 100 siswa yang dipilih dari unit SD, SMP dan SMA, didampingi 18 guru.

Siswa lain yang tidak ditugaskan ikut pelatihan itu juga sangat antusias mendengar dan memperhatikan proses pembuatan eco enzyme ini.

Dalam kesempatan tersebut, tambah Martono, setiap siswa menyiapkan sekitar 1,5 sampai dengan 2 Kg sampah dapur organik dan 1 botol air mineral ukuran 1.500 ml serta cutter untuk mencincang sampah dapur bahan fermentasi.

Para peserta pelatihan pembuatan eco enzyme ini dibimbing Batara Surya Yusup SE MS dari Yayasan Budaya Hijau Indonesia/Program PBB dan Yenny Susanty Srg ST, seorang Penggiat Kotaku Kota Medan serta dibantu empat orang ofisial dari Kamar Dagang dan Industri

(KADIN) Provinsi Sumut.

"Kegiatan ini mendapat dukungan luar biasa dari KADIN Provinsi Sumatera Utara lewat program Kadin Go to School.

Di samping juga kerja sama dengan pemerhati lingkungan hidup yang dimotori Pak Martono Anggusti. Kegiatan ini menjadi begitu menarik dan terasa bermanfaat bagi siswa sebagai generasi muda untuk pembelajaran karakter peduli lingkungan," sebut Kepala SMA Budi Utomo Medan Drs Sundut Hasan Nasution SPd. Menurutnya, Perguruan Budi Utomo sangat bangga karena menjadi sekolah pertama yang melakukan kegiatan ini. Hal ini menjadi bukti bahwa sekolah tidak hanya berbenah di bidang pengetahuan formal, tetapi Perguruan Budi Utomo juga akan terus melakukan inovasi pembelajaran meningkatkan rasa cinta pada lingkungan.

Sekarang Perguruan Budi Utomo telah memproses 75 botol ukuran 1.500 ml dan 20 drum fermentasi bakal eco enzyme karya siswa dan guru

yang siap dipanen. Panen perdana dijadwalkan tanggal 25 Desember 2019 yakni setelah 100 hari proses fermentasi.

"Sebagai wujud nyata Budi Utomo memberikan edukasi peduli lingkungan, eco enzyme ini nantinya akan digunakan untuk kebutuhan lingkungan," tutur Hasan.

Sundut Hasan menambahkan, ada beberapa manfaat yang didapat dari pembuatan eco enzyme. Diantaranya, penghematan; mengurangi polusi akibat sampah; menghilangkan bau limbah, dan membersihkan berbagai kebutuhan dapur dan rumah tangga, membersihkan kuman pada sayur dan buah buahan sebelum dikonsumsi (antiseptic), dan merawat tubuh, menjadi pupuk, dan lain-lain.

"Budi Utomo akan terus melakukan inovasi dan bekerja sama dengan KADINSU mendukung program Kadin Go to School untuk kegiatan lain seperti program II pembuatan bricket yang dijadwalkan di akhir November 2019," tuturnya. (RIL)

BI Pamerkan Penggunaan QRIS di Lhokseumawe City Expo Lhokseumawe-andalas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe memamerkan penggunaan Quick Response Indonesian Standard (QRIS) pada kegiatan Lhokseumawe City Expo yang diselenggarakan di Pasar Induk.

Dalam kesempatan itu Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya menjajal langsung penggunaan QRIS dengan menyumbang dana kepada sejumlah masjid di Kota Lhokseumawe.

Suaidi Yahya mengapresiasi inovasi pembayaran yang diinisiasi Bank Indonesia, karena memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi.

“Terlebih lagi, dalam kegiatan Lhokseumawe City Expo ini masyarakat juga dapat melakukan simulasi penggunaan QRIS sekaligus bersedekah kepada masjid yang ada di Kota Lhokseumawe,” ungkapnya seraya mengharapkan masyarakat Lhokseumawe dapat turut serta mencoba penggunaan QRIS. Deputi Kepala Perwakilan

Wali Kota Lhokseumawe Suaidi Yahya melakukan simulasi penggunaan QRIS. andalas|mulyadi

Bank Indonesia Lhokseumawe Achmad Jainuri mengatakan, QRIS merupakan standar QR Code pembayaran untuk sistem pembayaran di Indonesia yang dikembangkan oleh Bank Indonesia dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dan baru di-launching pada 17 Agustus 2019.

Ia menyebutkan, dengan satu QR Code, penyedia barang atau jasa/penerima dana (merchant) tidak perlu me-

miliki berbagai jenis QR Code dari berbagai penerbit.

Dalam kegiatan Lhokseumawe City Expo, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe menyiapkan QR Code yang telah mengadopsi QRIS dari 2 masjid di Kota Lhokseumawe yaitu Masjid Baiturahman dan Masjid Darussalam agar masyarakat dapat melakukan donasi untuk pembangunan kedua masjid tersebut sekaligus

mencoba QRIS. Sebagai bentuk apresiasi, setiap masyarakat yang melakukan simulasi QRIS diberikan souvenir menarik.

Kegiatan edukasi dan simulasi penggunaan QRIS bekerja sama dengan masjid tersebut merupakan kegiatan kedua yang dilakukan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe.

Sebelumnya kegiatan serupa dilakukan di Pameran “PiyohPiyoh” Aceh Utara. (MUL)

MURAH..!!

JUAL PAVING BLOCK

PRESS MESIN JL. SM. RAJA KM. 6,7 No. 47 Medan Telp. 061.7850888 HP. 0811 605090

DIJUAL TANAH Sertifikat Hak Milik L=2166 m², Lok. : Sgt. strategis tepi jalan besar Tanjung Selamat Medan Sunggal. Harga pas Rp. 2 jt/m².

Hub. Langsung Pemilik 081 153 9699 (Tanpa Perantara)

DIJUAL

Sebidang tanah di Lokasi Taman Malibu Indah Blok G8. Uk. 18 x 26. Bagi yang berminat Hub. 0821 6517 6868, 0877 6941 6018, 0853 7300 8282 (TP)

DISEWAKAN Ruko 3½ tkt, (L=184 m²) dan ruko 2 tkt (L=325 m²) di Jl. H.M. Yamin Sp. Jl. Sentosa Baru (dekat Majestik), lok. strategis. Cocok untuk segala usaha khususnya home industry. Hub. 0821 6299 5678 – 0852 9719 4901

DIJUAL 3 TAPAK TANAH

- Uk. P. 101/99 m, L. 21/20 m, LK. 2050 m², terletak di Pematang Biara Kec. P. Labu.

- Uk. P. 48 / 53 m, L. 23/22,40 m, LK. 1146 m², terletak di P. Labu Pekan Kec. P. Labu.

- Uk. P. 47, 80/50 m, L. 17/24, 50 m, LK. 1014 m², terletak di P. Labu Pekan, beserta 1 unit rmh. permanen. Harga Nego.

Hub. 0852.6191.9800

Rabu

harian andalas | Hal.

13 November 2019

8

Ibra Gabung AC Milan

Serie A Bakal Lebih Bergairah Bek Liverpool Joe Gomez berselisih dengan penyerang Manchester City Raheem Sterling dalam luel kedua tim akhir pekan lalu.

Cekcok Lagi dengan Gomez

Sterling Dicoret dari Timnas Inggris Jakarta-andalas Bara emosi pertandingan Liverpool melawan Manchester City dua hari lalu belum sepenuhnya padam ketika pemain sayap Raheem Sterling dikeluarkan dari skuat timnas Inggris untuk pertandingan kualifikasi Euro 2020 melawan Montenegro di Wembley setelah ribut di kamp latihan timnas Senin waktu setempat. Demikian diumumkan Football Association seperti dikutip Reuters.

"FA dapat memastikan bahwa Raheem Sterling tidak dipertimbangkan untuk pertandingan kualifikasi Euro 2020 Kamis melawan Montenegro akibat keributan di sebuah ruang pribadi di St. George's Park hari ini," tulis FA dalam pernyataannya.

Daily Mail melaporkan bahwa pemain sayap Manchester City itu cekcok dengan bek Liverpool Joe Gomez setelah timnas Inggris bersatu kembali di Burton di pemusatan latihan Trent Senin waktu setempat atau kurang dari 24 jam setelah City takluk 1-3 dari Liverpool.

Koran ini melaporkan bahwa "Sterling berusaha mencekik Gomez setelah pemain ini datang ke kantin pemain".

Kedua pemain ini cekcok pada menit-menit terakhir pertandingan Liga Premier Minggu itu setelah Gomez masuk sebagai pemain pengganti.

Pernyataan FA yang tetap mempertahankan Sterling dalam skuat, tidak menerangkan secara khusus perselisihan itu, namun pelatih timnas Inggris Gareth Southgate menyebut insiden itu ada kaitannya dengan laga besar Liga Inggris antara kedua klub Minggu itu.

"Kami telah memutuskan tidak memasukkan Raheem untuk pertandingan melawan Montenegro Kamis," kata Southgate seperti dikutip Reuters.

"Salah satu tantangan terbesar dan kekuatan kami adalah kami bisa memisahkan persaingan antarklub dengan tim nasional. Sayangnya emosi akibat pertandingan kemarin itu masih terpendam," kata dia dalam pernyataan FA itu.

"Menurut saya, yang tepat dilakukan untuk tim ini adalah kami harus mengambil tindakan. Sekarang keputusan telah dibuat yang disepakati seluruh skuat, adalah penting bagi kami mendukung para pemain dan fokus ke pertandingan Kamis," sambung dia.

Sterling telah menjadi pemain penting Inggris dalam setahun terakhir setelah dikritik atas penampilannya pada Piala Dunia 2018. Musim lalu dia dinobatkan sebagai Pesepak Bola Terbaik pilihan Football Writers' Association setelah mencetak 25 gol pada semua kompetisi ketika City mencatat treble domestik bersama gelar juara Liga Premier dan dua turnamen Piala.

Bagi Inggris, Sterling sudah mempersembahkan 12 gol dari 55 pertandingan, menjadi langganan pilihan utama Southgate dan mencetak dua gol saat menelan Bulgaria 6-0 di kandang lawan.

Inggris memuncaki Grup A dan tinggal membutuhkan hasil seri melawan Montenegro untuk lolos ke putaran final tahun depan. Setelah itu Minggu pekan ini, Inggris menjalani pertandingan terakhir di Kosovo di mana Sterling mungkin diturunkan lagi.

(ANT/CNNI)

Luis Enrique Tolak Pinangan Arsenal Jakarta-andalas Impian Arsenal untuk menggunakan jasa Luis Enrique sebagai juru taktik mereka nampaknya bakal sulit terealisasi. Sang pelatih diberitakan belum tertarik untuk melatih Tim asal London Utara tersebut.

Belakangan ini memang ada tekanan yang besar pada diri Unai Emery. Pelatih asal Spanyol itu dituntut mundur dari jabatannya setelah Arsenal meraih sejumlah hasil buruk belakangan ini. Manajemen Arsenal diberitakan mulai mencari pengganti untuk Emery. Salah satu nama yang tengah mereka dekati adalah mantan pelatih Barcelona, Luis Enrique.

ESPN mengklaim bahwa Arsenal sudah membuka komunikasi dengan sang pelatih.

Namun mereka mendapatkan penolakan dari pelatih 49 tahun. Mengapa Enrique menolak tawaran Arsenal?

Laporan itu mengklaim bahwa Enrique menolak tawaran tersebut karena ia masih ingin rehat.

Pada bulan Juni lalu, ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Spanyol. Ia mendampingi Putrinya yang tengah berjuang melawan kanker. Namun beberapa bulan yang lalu, Putrinya berpulang ke Sang Pencipta, dan Enrique dibe-

Jakarta-andalas Winger Sassuolo, Jeremie Boga mendukung rumor kembalinya Zlatan Ibrahimovic ke AC Milan.

Boga menilai striker 38 tahun itu akan memberikan dampak yang besar bagi Rossonerri dan juga Serie A secara keseluruhan.

Zlatan Ibrahimovic saat ini tengah berada di ambang kariernya di LA Galaxy. Kontraknya akan habis di bulan Desember, dan ia diberitakan tidak akan bertahan di Amerika Serikat.

Ada banyak sekali klub papan atas Eropa yang tertarik menggaet striker asal Swedia itu. Namun satu minggu terakhir, Zlatan dirumorkan akan bergabung ke mantan klubnya, AC Milan.

Boga sendiri mendukung agar transfer itu menjadi kenyataan. "Saya rasa akan sangat luar biasa melihat Zlatan kembali ke Serie A," ujar Boga kepada Goal International.

Boga percaya dengan reputasi besar Zlatan, Serie A akan menjadi liga yang semakin kompetitif dan menarik untuk ditonton lagi. "Kembalinya ia akan membuat Serie A kembali disorot dunia dan ia akan membuat kompetisi ini ke level yang lebih tinggi."

"Ini dikarenakan ada banyak pemain top yang bermain di

Serie A saat ini seperti Ronaldo, Lukaku dan Balotelli.Jika ia kembali, saya rasa itu akan berdampak bagus bagi Serie A dan sepak bola Italia."

Menurut sejumlah informasi, Zlatan saat ini masih belum mengambil keputusan terkait masa depannya. Ia dan sang agen, Mino Raiola masih menerima semua tawaran yang masuk. Mereka akan mempelajari semua tawaran tersebut dan mencari opsi terbaik untuk Zlatan. Menurut rumor yang beredar, ia baru mengambil keputusan di bulan Desember mendatang.

Meski sudah berusia 38 tahun, Zlatan masih belum kehilangan ketajamannya. Ia tercatat mengemas 52 gol dari 58 pertandingan bagi LA Galaxy di dua tahun terakhir.

Tetap Terpuruk Menang dua laga beruntun, tiga laga berikutnya kalah

terus. Menang sekali, dua laga selanjutnya keok. Naik-turunnya performa AC Milan musim ini memang konsisten. Alhasil, sudah dua bulan terakhir Rossoneri berkutat di luar sepuluh besar klasemen Serie A. Kekalahan tipis 0-1 di kandang peraih scudetto delapan musim terakhir, Juventus, pun tetap dianggap mengecewakan. Sebab, Milan yang saat ini terjerembap di peringkat ke-14 dengan 13 poin tidak layak tumbang oleh gol semata wayang Paulo Dybala (77’) pada giornata ke-12 kemarin (11/11).

Dari angka-angka statistik, Alessio Romagnoli dkk bermain lebih bagus ketimbang Juve. Meski sama-sama menghasilkan 13 tembakan, tembakan mengarah ke gawang Rossoneri lebih banyak (7 banding 5). Sayang, tim asuhan Stefano Pioli itu tetap nirgol.

Bintang Bianconeri Cristiano Ronaldo juga bermain jelek dan ditarik ke luar pada menit ke55. Gol Dybala pun dicetak dengan kaki kanan, kaki lemahnya. ’’(Permainan) kami sudah setara (dengan Juve, Red),’’ ucap Pioli kepada Sky Italia. ’’Kami sudah menunjukkan semuanya. Ketika tak bisa mengubah peluang menjadi gol, kami menanggung sendiri akibatnya,’’ lanjut pelatih yang baru memenangi satu laga Serie A dari lima laga pertamanya tersebut.

Dalam laga kemarin, Pioli memang mencoba segala cara.

Setidaknya ada tiga variasi formasi yang diaplikasikan Romagnoli dkk. Dua di antaranya saat menekan. Masingmasing 4-2-3-1 dengan trio Suso, Lucas Paqueta, dan Hakan Calhanoglu sebagai pendukung Krzysztof Piatek.

Jika masih kurang, Rade Krunic maju untuk membentuk kuartet menjadi 4-1-4-1. ’’Aku menggarisbawahi kinerja kami malam ini: kami harus semakin menekan di laga berikutnya,’’ tandas Pioli di laman Pianeta Milan.

Semakin terpuruknya Rossoneri membuat fans frustrasi.

Seandainya Zlatan Ibrahimovic berhasil digaet pada bursa transfer Januari nanti, Milanisti juga tidak meyakini performa klub milik Elliot Management Corporation tersebut lebih baik.

Ibra pernah membawa Milan meraih scudetto pada tahun pertamanya (2010–2011) dari total dua musim berkostum Rossoneri. (BON/JPC)

Kejar Liverpool, Manchester City Siapkan Dana Rp1,8 Triliun Jakarta-andalas Manchester City dilaporkan menyiapkan dana tak kurang dari 100 juta pound (sekitar 1,8 triliun rupiah) pada Januari 2020, guna mengejar Liverpool.

Keputusan pelatih Manchester City, Pep Guardiola, untuk tak mencari pengganti sang mantan kapten, Vincent Kompany, yang memutuskan hengkang ke Anderlecht kini mulai terasa.

Selain karena ditinggalkan Kompany, keretakan pertahanan City semakin terasa seusai cederanya bek tengah, Aymeric Laporte. The Citizens juga perlu mencari pengganti gelandang senior asal Spanyol, David Silva, yang akan segera hengkang dari klub.

Selain itu, penyerang Argentina, Sergio Aguero, juga mulai menua dan berumur 31 tahun pada musim 2019-2020 ini.

Kontrak mantan pemain Atletico Madrid tersebut akan usai pada 2021.

Performa City juga mulai terlihat menurun kala dikalahkan Liverpool dengan skor 1-3 di Stadion Anfield. Tim berkostum biru langit tersebut kemudian berjarak sembilan poin dari The Reds.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dalam laga kontra Liverpool di Anfield pada Minggu (10/11).

Hal itu kemudian menjadi salah satu masalah bagi City, lantaran Liverpool kini mampu memenangi 11 pertandingan dari 12 laga yang telah dimainkan. Selain Laporte, City juga kehilangan kiper utama, Ederson Moraes, yang akan absen hingga Februari 2020

karena cedera lutut.

Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Manchester City ingin mendatangkan setidaknya tiga pemain. Untuk membeli tiga pemain tersebut, City menyiapkan dana tak kurang dari 100 juta pound (sekitar 1,8 triliun rupiah).

Selain itu, Guardiola kini tengah diisukan bakal hengkang, menyusul kembalinya sang istri, Cristina, ke Spanyol.

Sumber mengatakan bahwa eks Barcelona tersebut masih meninjau kontrak di Manchester City yang tersisa 18 bulan mendatang. (BOS)

MotoGP Valencia, Duel Penentuan Ducati vs Repsol Honda Luis Enrique ritakan masih berduka dan belum mau kembali ke dunia kepelatihan.

Namun laporan tersebut mengklaim bahwa Enrique tidak sepenuhnya menutup pintu bagi Arsenal. Ia memang memiliki niatan untuk kembali ke dunia kepelatihan. Namun ia masih butuh waktu untuk menenangkan hatinya pascakepergian sang Putri. Ia diberitakan siap mempertimbangkan kembali ke dunia kepelatihan di musim panas nanti.

Selain Enrique, ada beberapa nama pelatih yang diberitakan tertarik menangani Arsenal. Ada Jose Mourinho, Mikel Arteta dan Patrick Vieira yang dirumorkan siap menjadi juru taktik Arsenal berikutnya. (BON/ANT)

Jakarta-andalas MotoGP Valencia 2019 di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (17/11), jadi seri balap penentuan gelar juara dunia tim terbaik MotoGP 2019 antara Ducati vs Repsol Honda.

Memasuki seri terakhir MotoGP 2019 di Valencia, Ducati hanya unggul tipis dari Repsol Honda di klasemen tim terbaik. Dengan torehan 432 poin, Ducati hanya unggul dua poin atas Repsol Honda.

Koleksi 432 poin milik Ducati merupakan jumlah poin yang dimiliki Andrea Dovizioso (256 poin) dan Danilo Petrucci (176 poin). Sementara lebih dari 90 persen poin yang diraih Repsol Honda (430) musim ini berasal dari Marc Marquez.

Marquez yang sudah

Andrea Dovizioso dan Marc Marquez diandalkan Ducati dan Repsol Honda di MotoGP Valencia 2019. memastikan gelar juara dunia MotoGP 2019, hingga kini memiliki 395 poin. Jorge Lorenzo baru mampu meraih 25 poin musim ini, sementara 15 poin tambahan datang dari Stefan Bradl saat tiga kali menggantikan posisi Lorenzo.

Dengan kondisi Lorenzo yang masih kesulitan beradaptasi dengan sepeda motor RC213V, maka Respol Honda hanya tinggal berharap Marquez bisa mendulang poin maksimal (25) dengan memenangi balapan MotoGP

Valencia 2019.

Ducati memiliki peluang cukup bagus untuk merebut gelar tim terbaik, karena Dovizioso merupakan juara bertahan MotoGP Valencia.

Sayang, penampilan Petrucci menurun sejak paruh kedua MotoGP 2019. Petrucci tidak pernah naik podium di paruh kedua musim ini.

Jika Repsol Honda mampu merebut gelar tim terbaik MotoGP 2019, maka Honda sukses merebut treble.

Sebelumnya, Honda sudah memastikan gelar pebalap terbaik lewat Marquez dan gelar juara dunia konstruktor.

Live streaming MotoGP Valencia 2019 bisa disaksikan di CNNIndonesia.com.

Sementara siaran langsung balapan disiarkan Trans7.

(CNNI)

OLAHRAGA

Rabu 13 November 2019

Peparpenas 2019

Jatim Juara Umum, Sumut Peringkat 11 Jakarta-andalas Kontingen Jawa Timur keluar sebagai juara umum dalam Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas IX) yang berlangsung pada 6 hingga 12 November 2019 di Jakarta.

Sementara kontingen Sumatera Utara harus puas hanya meraih peringkat 11.

Jatim dinobatkan sebagai juara umum setelah mengumpulkan 20 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu dengan total 23 medali di enam cabang yang diperlombakan yakni atletik, renang, bulu tangkis, tenis meja, catur, dan boccia.

Di posisi kedua yakni Jawa Tengah dengan 13 emas, 10 perak, dan 3 perunggu, dan posisi ketiga diduduki Provinsi Papua dengan raihan 11 emas, 8 perak, dan 7 perunggu.

Emas terakhir yang diperoleh Jawa Timur berasal di cabang tenis meja tunggal putra tunadaksa seusai mengalahkan Jawa Barat yang digelar di GOR Pulo Gadung, Selasa malam (12/12).

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta mengatakan meski Peparpenas ini menuntut para atlet menampilkan permainan terbaiknya, namun yang lebih penting adalah melawan keterbatasan.

"Yang menang kita semua di sini atlet disabilitas yang berjuang bahwa kesetaraan itu mutlak dan mewujudkan prestasi itu pasti," kata dia dalam sambutannya.

Ia juga berharap para atlet terus memompa kemampuannya usai penyelenggaraan Peparpenas 2019 karena pemerintah akan memfasilitasi para atlet berprestasi untuk mewakili Indonesia pada event-event internasional yang akan datang.

Rebut 17 Medali Sementara itu hingga berakhirnya Peparpenas IX pada Selasa (12/11) malam, Kontingen Sumatera Utara berhasil mengumpulkan 17 medali terdiri dari 3 medali emas, 10

Tim Sumatera Utara di Peparpenas 2019.

Berikut raihan akhir medali Peparpenas: 1. Jatim: 2. Jateng: 3. Papua: 4. Kalsel: 5. Jabar: 6. DIY: 7. NTT: 8. Riau: 9. Bali: 10. DKI Jakarta: 11. Sumut: 12. Sumse: 13. Kalbar: 14. Jambi: 15. Sulsel: 16. Banten: 17. Aceh: 18. Kalteng: 19. Kepri: 20. Gorontalo: 21. Sultra: 22. Kaltim: 23. Sulbar: 24. Maluku: 25. Sumbar: 26. NTB: 27. Babel: 28. Bengkulu: 29. Sulteng:

emas

perak perunggu

20 13 11 9 9 8 8 5 4 4 3 3 3 3 3 2 2 2 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0

2 10 8 16 4 3 1 10 8 6 10 5 3 2 2 5 2 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0

perak, 4 perunggu. Empat medali (tiga perak dan satu perunggu) tambahan dicatat tim Sumut pada hari terakhir Peparpenas IX. Tiga medali perak disumbangkan Fransiskus Zebua di nomor lari 200 meter T11-12

1 3 7 6 3 3 2 6 6 2 4 2 1 9 5 11 2 1 3 2 1 2 1 0 0 7 2 1 1

putra, Yayukari Mendrofa di catur klasifikasi B1, dan Rizky di nomor lari 200 meter T46 putra. Serta perunggu oleh Reza Aulia di nomor lompat jauh T44 putra. Perolehan 17 medali ini menempatkan Sumut di posisi 11. (G/ANT/PJS)

Lagi, Tiga Pesepak Bola Muda Sumut Berlatih di Belgia Medan-andalas Deretan pesepak bola asal Sumatera Utara (Sumut) yang menimba ilmu di luar negeri kian bertambah. Setelah Egy Maulana Vikri di Polandia (Lechia Gdansk), Firza Andika di Belgia (FC Tubize/sekarang di PSM Makassar), kini tiga talenta muda lainnya berangkat ke Belgia.

Mereka adalah Hagi Abdilah, Dede Achriansyah dan Arvin Anand Sarma. Ketiganya akan berlatih FC Verbroedering Dender. Ini adalah klub amatir yang dimiliki politisi Indonesia, Sihar Sitorus.

Keberhasilan ketiganya ke

OPINI

Ketiga pesepak bola Sumut yang akan berlatih di Belgia Belgia telah melalui proses seleksi ajang pencarian bakat From North Sumatra to Belgium yang digelar Juni 2018 lalu di Medan. Ketiganya direncanakan bertolak ke Belgia, Selasa (12/11) malam.

Rasa syukur diungkapkan para pemain ini karena penantian yang cukup lama setahun

lebih untuk kepastian ke negara pesepakbola Eden Hazard dan Radja Nainggolan itu. “Alhamdulillah, setelah setahunan lebih menunggu, akhirnya kami bertiga akan berangkat ke Belgia,� ujar Hagi saat dihubungi dari Medan, Selasa (12/11). (PJS)

harian andalas | Hal.

9

Akhiri Balap CEV 2019

Pebalap Astra Honda Tingkatkan Skill Balap Terbaik Medan-andalas Tiga pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) Mario Suryo Aji, Gerry Salim, dan Andi Farid "Gilang" Izdihar menuntaskan perjuangan balapnya di musim balap FIM CEV International Championship 2019. Pada balapan yang didominasi pebalap tangguh Eropa ini, mereka mampu bersaing dan meningkatkan skill balap untuk mewujudkan mimpi sebagai pebalap yang membanggakan bangsa Indonesia.

Balapan FIM CEV International Championship 2019 ditutup pada seri pamungkas di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Minggu (10/11). Pada kelas CEV Moto3 Junior World Championship, Mario menutup balapan seri terakhir yang digelar dua kali pada posisi 17 di balap pertama dan posisi 26 karena terkendala masalah teknis pengereman pada 6 lap terakhir. Pencapaian pebalap berusia 15 tahun pada tahun pertamanya balapan di Benua Eropa ini mengantarkannya sebagai pebalap kompetitif dengan posisi ke-18 klasemen akhir.

"Banyak pengalaman berharga selama balapan perdana saya di CEV tahun ini, terutama saat saya berhasil meraih podium saat finish posisi ke-4 di Estoril, Portu-

gal. Dari hasil balap satu musim ini, saya ingin tingkatkan lagi skill dan gaya balap yang lebih agresif dan teknik pengereman yang tepat untuk dapat semakin kompetitif di balapan tahun depan," ujar Mario.

Perjuangan balap juga ditunjukkan anak bangsa asal Surabaya, Gerry Salim. Untuk meningkatkan skill balapnya, Gerry mengasah dirinya dengan berbagai latihan fisik dan balap selama tinggal di Eropa sepanjang musim balap CEV Moto2 European Championship tahun ini. Hasilnya, Gerry mengamankan posisi ke-17 klasemen akhir kendati tidak dapat balapan pada seri pamungkas di Valencia karena terjatuh pada sesi pemanasan, beberapa jam sebelum balapan dimulai.

"Sayang sekali saya terjatuh saat warm up karena ada masalah dengan shifting gear saat saya mencoba menurunkan kecepatan. Hal ini berdampak pada pada tulang selangka yang masih dalam proses penyembuhan akibat insiden di Aragon. Namun pengalaman balap sepanjang CEV tahun ini banyak menempa skill saya untuk bekal balapan saya di ajang balap lainnya," ujar Gerry.

Pebalap AHRT lainnya, Andi

Gilang mengasah skill balapnya di CEV Moto2 European Championship 2019 pada 4 seri yang digelar dari total 8 seri penyelenggaraan. Pada balapan yang diikutinya, Andi mampu tampil maksimal dengan menempati posisi 10 besar pada 3 balapan yang digelar. Di seri pamungkas, Andi pun turut membalap di Valencia. Namun sayang, motor yang ditungganginya mengalami kendala teknis sehingga harus finish bersama group pebalap terakhir.

Dari 4 seri yang diikuti, Andi menutup dengan posisi ke-14 klasemen akhir.

"Sayang sekali hasil seri terakhir ini tidak sesuai harapan saya dapat finish 10 besar, seperti pada 3 balapan sebelumnya di mana saya bisa finish pada posisi 5 hingga 8.

Pengalaman balap di CEV Moto2 ini menjadi bekal balapan tahun depan di GP Moto2, terutama terkait setting motor yang terbaik. Semoga saya dapat menjadi pebalap kompetitif pada balapan tingkat dunia tersebut," ujar Andi Gilang. (SIONG)

Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) menuntaskan perjuangan balapnya di musim balap FIM CEV International Championship 2019.

Yonif 8 Marinir Harimau Putih Juarai Dragon Boat Samosir Stabat-andalas Tim Dayung Batalyon Infanteri 8 Marinir (Yonif 8 Mar) Harimau Putih yang bermarkas di Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, sukses merebut juara pertama Dragon Boat Samosir 2019 setelah mengalahkan 20 tim dayung lawannya, pada kejuaraan tahunan Samosir Solu Bolon Dragon Boat Festival yang dilaksanakan pada 8-9 November 2019 di Pantai Putri Lopian, Kabupaten Samosir.

Kejuaraan yang dibuka Bupati Samosir Rapidin Simbolon ini, merupakan rangkaian kegiatan Horas Samosir Fiesta (HSF) 2019. Seperti yang dijelaskan Bupati Samosir, sejak dibuka pendaftaran 1 Oktober sampai 1 November lalu, ada sebanyak 21 tim yang mendaftar, 14 tim dari Kabupaten Samosir dan 7 lainnya dari luar Kabupaten Samosir.

Adapun 7 tim dari luar daerah yakni Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Simeuleu (Aceh), Tim Dayung Yonif 8 Marinir Pangkalan Brandan, PODSI Kabupaten Bekasi (Jabar), Baktimas Humbahas, Tim Dayung Kabupaten Tobasa 1, Tim Dayung Kabupaten Tobasa 2, dan Tim Dayung Yonmarhanlan I Belawan.

Sedangkan 14 Tim Dragon Boat dari Samosir yakni Lobster Dragon Palipi, Porhut Lontung Simanindo, Pandulangan Sianjur Mula-Mula, SMAN 1 Palipi, CNN Sport Palipi, Martoba Solubolon Club, Tio-Tio Expres,

Tim Dayung Batalyon Infanteri 8 Marinir (Yonif 8 Mar) Harimau Putih saat menerima hadiah.

POPSIR II, Marlumba, Samosir, Partao Lumban Suhi-Suhi Toruan, Solubolon Ambarita Simaninda, Lugahon, Ogung Star Siogung-ogung. "Dalam satu timnya, terdiri 10 pedayung, 1 juru mudi dan 1 drummer," terangnya.

Event ini, sambung Rapidin, mengambil start dari pesanggarahan dan finish di Pelabuhan Onan Baru, dengan panjang lintasan lomba 750 meter, memperebutkan total hadiah Rp75 juta. "Tim yang mendapatkan piala, uang pembinaan juga sertifikat, yang meraih juara 1 sampai urutan 6," jelasnya.

Selanjutnya, Rapidin Simbolon mengatakan, tujuan event ini digelar adalah untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Samosir. Kejuaran dayung ini merupakan tradisi di Samosir

maupun di kawasan Danau Toba yang harus dilestarikan dan dikembangkan. “Selain itu, kejuaraan ini merupakan ajang pembinaan bagi atlet-atlet dayung yang nantinya dapat mengikuti berbagai kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional, sehingga dapat memotivasi atlet agar lebih semangat berlatih untuk meningkatkan kemampuan dan mengembangkan bakat atlet dayung menuju prestasi nasional, bahkan internasional," harapnya.

Sementara itu untuk juara II kejuaraan berhasih diraih PODSI Simeuleu (Aceh), juara III PODSI Bekasi (Jabar). Sedangkan juara harapan I diraih PODSI Solubolon Ambarita Simanindo, juara harapan II PODSI Baktimas Humbahas, dan juara harapan III SMAN 1 Palipi. (BD)

Memahami Fonetik Akustik Bahasa Melayu Langkat

DUNIA Pendidikan di Indonesia, khususnya di bidang Bahasa Daerah masih minim dipelajari sehingga kearifan local semakin terkikis karena era globalisasi yang semakin berkembang. Kemunculan bahasa tulisan tidak lain berawal dari bahasa lisan.

Dalam ilmu bahasa, bahasa lisan disebut sebagai bahasa primer.

Setelah berkembang ilmu pengetahuan dan teknologi, munculah bahasa tulisan yang memberikan peran besar bagi kehidupan.

Bahasa tulisan merupakan realisasi dari bahasa lisan.

Dalam hal ini, bahasa daerah yang belum memiliki aksara berjumlah 715. Hal ini membuktikan bahwa bahasabahasa di Indonesia memiliki akar kelisanan kuat. Tuturan bahasa terdiri atas bunyi, bunyi tersebut diselidiki pada bidang fonologi dan fonetik. Fonologi adalah bagian yang memperbincangkan bunyi-

bunyi bahasa, bagaimana bunyibunyi itu terjadi, klasifikasi bunyi dan berfungsi tidaknya bunyi itu.

Fonetik Akustik Fonetik akustik mengkaji gelombang suara sebagai peristiwa fisika atau fenomena alam yang membentuk hubungan antara pembicara dengan pendengar. Maksud kajian ini merupakan konsep dan teknik akustik; tetapi dalam penelitian fonetik akustik juga mengkaji pengetahuan tentang bagaimana sinyal ujaran yang dihasilkan oleh penutur, bagaimana sinyal-sinyal tersebut dipersepsikan oleh pendengar, dan bagaimana sinyal-sinyal tersebut distrukturkan oleh fonologi bahasa. Yang merupakan objek dari fonetik akustik adalah gelombang suara (sound waves) yang diucapkan dan didengar sewaktu berlangsungnya transmisi.

Bright (1992) menambahkan

bahwa fonetik akustik menyelidiki gelombang suara sebagai peristiwa fisika atau fenomena alam yang membentuk hubungan antara pembicara dan pendengar.

Gelombang-gelombang udara yang bergerak ke luar akan mengeluarkan gelombang suara. Artinya akibat pergeseran molekul-molekul udara yang mengakibatkan getaran. Bergeraknya molekulmolekul udara dan gerakan itu mendorong molekul-molekul yang lain dan molekul yang lain mendorong molekul udara yang lain lagi, dan begitu seterusnya sampai membentuk gelombang suara itu, maka ada beberapa yang harus diperhatikan, yaitu frekuensinya, intensitasnya, dan durasinya.

Frekuensi, Durasi, dan Intensitas suara wanita muda dan wanita tua dalam tuturan dengan kalimat berita.

Frekuensi awal yang terdapat pada suara wanita

muda untuk kalimat berita adalah sebesar 255,75 Hz sedangkan frekuensi awal wanita tua adalah sebesar 231,7 Hz. Dengan demikian dapat dinyatakan nada suara permulaan wanita muda lebih tinggi daripada nada suara permulaan wanita tua. Tetapi lain halnya pada frekuensi akhirnya, pada data terlihat frekuensi akhir wanita muda sebesar 387,9 Hz, dan wanita tua sebesar 413 Hz, di akhir kalimat, wanita tua lebih tinggi nada suaranya daripada wanita muda. Durasi keseluruhan untuk kalimat berita wanita muda sebesar 4.5588095 s, dan wanita tua sebesar 3.345875 s, dari data tersebut, ternyata bicara wanita muda pada bahasa Melayu Langkat lebih lama durasinya daripada wanita tua. Intensitas awal yang terdapat untuk suara wanita muda adalah 27,50825 dB, dan wanita tua 36,4744 dB. Ini menandakan bahwa

kenyaringan suara wanita tua lebih besar di awal percakapan daripada wanita muda. Untuk intensitas akhir, intensitas suara wanita muda adalah 35,71 dB, dan wanita tua sebesar 31,275. Untuk di akhir kalimat, kelantangan suara wanita muda lebih besar daripada wanita tua.

Frekuensi, Durasi, dan Intensitas suara wanita muda dan wanita tua dalam tuturan dengan kalimat interogatif Frekuensi awal yang terdapat pada suara wanita muda untuk kalimat tanya adalah sebesar 436,1 Hz sedangkan frekuensi awal wanita tua adalah sebesar 233,15 Hz. Dengan demikian dapat dinyatakan nada suara permulaan wanita muda lebih tinggi daripada nada suara permulaan wanita tua. Begitu juga pada nada akhirnya, suara wanita muda lebih tinggi nadanya untuk kalimat tanya daripada wanita tua, terlihat

pada data, frekuensi akhir wanita muda sebesar 244,85 Hz, dan wanita tua sebesar 118,65 Hz. Durasi keseluruhan untuk kalimat tanya wanita muda sebesar 3.0515875 s, dan wanita tua sebesar 3.7538095 s, dari data tersebut, ternyata tuturan dengan kalimat tanya wanita tua pada bahasa Melayu Langkat lebih lama durasinya daripada wanita muda.

Intensitas awal yang terdapat untuk suara wanita muda adalah 27,05 dB, dan wanita tua 25,87 dB. Ini menandakan bahwa kenyaringan suara wanita muda dalam tuturan tanya lebih besar di awal percakapan daripada wanita muda. Untuk intensitas akhir, intensitas suara wanita muda adalah 37,90 dB, dan wanita tua sebesar 31,86. Untuk di akhir kalimat, kelantangan suara wanita muda juga lebih besar daripada wanita tua. (RUSYDA NAZHIRAH YUNUS, S.S.M.SI)

ACEH

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

Bibit Pohon Penghijauan di Agusen Tidak Sesuai Spek

Aceh Utara dan Langsa Dilanda Banjir Lhokseukon-andalas Sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Utara dan Kota Langsa, Provinsi Aceh, dilanda banjir menyusul hujan lebat yang turun belakangan ini hingga mengakibatkan meluapnya sejumlah aliran sungai.

Di Kabupaten Aceh Utara banjir merendam sedikitnya delapan desa di Kecamatan Matang Kuli akibat meluapnya air Krueng (Sungai) Keureuto.

Ketinggian air yang merendam permukiman warga diperkirakan mencapai 20 hingga 30 sentimeter. Hingga Selasa (12/ 11) masyarakat masih memilih bertahan di rumah mereka masing-masing.

Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kapolsek Matang Kuli Iptu Sudiya Karya menyebutkan, sebanyak delapan desa di wilayahnya yang dilanda banjir antara lain Gampong Alue Euntok, Tumpok Barat, Hagu, Alue Tho, Meuria, Gampong Siren, Lawang, dan Pante Pirak.

“Hingga saat ini masyarakat di delapan desa masih memilih bertahan di rumah mereka masing-masing. Diduga banjir terjadi akibat meluapnya Krueng Keureuto,” jelasnya.

Sementara itu Kepala Desa Tumpok Barat Hasan Basri yang mengatakan, debit air yang merendam permukiman warga di desanya diperkirakan terus meninggi. Bahkan sebagian rumah sudah terendam banjir mencapai satu meter. Akibatnya sebagian sekolah terpaksa meliburkan siswanya.

“Banjir mulai merendam rumah warga dan sejumlah ruas jalan sekitar pukul 06.30 WIB. Banjir juga merendam persawahan milik warga. Padahal

andalas/mulyadi

Banjir merendam permukiman warga di Kecamatan Matang Kuli, Kabupaten Aceh Utara. benih padi baru disemai,” ungkapnya.

Sementara itu di Kota Langsa, sedikitnya tiga gampong terendam banjir hingga mencapai 1 meter. Banjir ini disebabkan meluapnya Krueng Langsa akibat hujan deras yang turun sejak Senin – Selasa (11-12/11).

Diperkirakan air permukaan Krueng Langsa naik mencapai 3-5 meter dari biasanya sehingga air meluap ke permukiman warga dan mengakibatkan banjir.

Sejumlah gampong yang dilanda banjir di Kecamatan Langsa Lama antara lain Gampong Seulalah Baru dan Gampong Pondok Keumuning dan di kawasan Tanjung dan Gang Ampera Gampong Jawa, Kecamatan Langsa Kota. Ketinggian air yang merendam rumahrumah warga di sana mencapai

satu meter lebih.

Sebagian besar warga sudah mengungsi. Ada juga yang dievakuasi pihak BPBD, relawan, TNI, ke tempat lainnya yang lebih aman. “Kini anggota kita dibantu pihak lainnya dan warga sedang mengevakuasi warga yang masih terkurung di rumahnya," kata Kepala BPBD Langsa Ali Mustafa yang dihubungi wartawan andalas “Suherman Amin“ di Bireuen, Selasa (12/12).

Ali Mustafa mengaku pihaknya terus mengupayakan penanganan terhadap para korban banjir di wilayahnya. Bersama dengan TNI dan Polri serta instansi terkait lainnya, tim BPBD Langsa mengevakuasi korban banjir dengan menggunakan perahu karet. Selain itu BPBD juga mendirikan tenda untuk menampung para peng-

Partai Aceh Ajak Pemuda Jaga NKRI dan Perangi Narkoba Tapaktuan-andalas Partai Aceh Wilayah Aceh Selatan mengajak para pemuda menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta semangat nasionalisme dengan memerangi peredaraan dan penyalahgunaan narkoba.

Ajakan tersebut disampaikan kader Partai Aceh, Mizar, saat berbicara pada acara sosialiasi bahaya narkoba kepada pemuda wilayah Kecamatan Kleut Utara yang digelar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK)

Peserta dan narasumber dalam kegiatan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba di Aula Kantor Camat Kluet Utara diabadikan bersama setelah acara usai.

Aceh Selatan, di Aula Camat Kluet Utara, Minggu (10/11).

Sosialisasi yang dilaksanakan bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan ke-74 itu mengangkat tema ‘Mari Kita Selamatkan Generasi Bangsa dari Penyalahgunaa dan Peredaran Gelap Narkoba.'

Menurut mantan anggota DPRK Aceh Selatan dari partai lokal yang lahir dari UU Nomor 11/2006 tentang Pemerintahan Aceh itu, sosialisasi ini sebagai bentuk mengenang jasa perjuangan para pahlawan yang memerdekakan Indonesia dari penjajah.

ungsi. Hanya saja, saat ini BPBD Kota Langsa mempunyai kendala akibat tidak memiliki persediaan logistik termasuk obat-obatan.

Keuchik Gampong Pondok Keumuning Syaiful Azhar yang dihubungi menjelaskan, sekitar 240 KK warga gampongnya terkena dampak banjir luapan ini.

Pihaknya telah mendirikan dapur umum di Dusun Perdamaian dan Dusun Rahayu. Sementara di Dusun Pendidikan telah dibagikan sembako berupa beras, telur dan mi instan kepada para korban banjir.

"Tampaknya debit air sungai masih akan terus meningkat.

Diperkirakan warga terdampak banjir masih akan terus bertambah dan banyak warga yang telah dievakuasi terutama wanita dan anak-anak,” katanya. (MUL/ HERA)

"Sekarang ini, perjuangan untuk mendapat kemerdekaan adalah memberantas narkoba, karena pahlawan yang terdahulu bertujuan memerdekakan Indonesia untuk menyejahterakan masyarakatnya secara ekonomi dan lainnya,” ujar Mizar.

Tokoh masyarakat ini mengajak para generasi muda untuk bersama-sama menciptakan generasi cerdas, generasi yang penuh rasa kebangsaan dan cinta tanah air demi terciptanya negara yang makmur, sejahtera, dan maju ke depannya.

Pada kesempatan itu, Camat Kluet Utara H Zainal menambahkan bahwa kemajuan daerah di tangan pemuda sedangkan narkoba adalah musuh pemuda.

Karenanya para pemuda generasi bangsa di daerah harus berperan aktif dalam memberantas narkoba. (HSP)

Bupati: NGO Jangan Gembar-gemborkan Isi Hutan Leuser!

Blangkejeren-andalas Banyaknya organisasi nonpemerintah yang menggembar-gemborkan isi dan habitat yang ada di Hutan Leuser Kabupaten Gayo Lues membuat pemerintah daerah setempat berang. Pasalnya, kebanyakan organisasi itu belum pernah menginjakkan kaki di Hutan Leuser dan tidak pernah membuat kantor di daerah tersebut, tetapi malah sudah membahas isi Hutan Leuser.

Bupati Gayo Lues HM Amru didampingi Wakil Bupati H Said Sani saat temu ramah dengan Dirjen KSDAE Ir Wiratno MSc dan Anggota DPR RI Salim Fahri di Balai Musara Blangkejeren, Selasa (12/11) mengatakan, saat ini pengawasan terhadap Hutan Leuser sangat lemah. Hal itu membuat banyak orang menebang Hutan Leuser dan menanaminya dengan ganja.

"Berdasarkan data yang kami terima untuk tahun 2017, 900 orang warga Gayo Lues ditahan karena persoalan ganja. Mereka dari menanam ganja ini tidak ada yang kaya raya, yang ada hanya meninggalkan keluarganya yang menjadi miskin," katanya mengawali sambutan.

Ke depan, lanjut Bupati,

Bupati Gayo Lues HM Amru saat temu ramah dengan Dirjen KSDAE Ir Wiratno MSc dan Anggota DPR RI Salim Fahri di Balai Musara Blangkejeren. harus dilakukan peningkatan pengawasan terhadap hutan disertai patroli untuk menjaga hutan belantara agar tetap terjaga. Sebab jika terus dibiarkan, hutan akan rusak dan masyarakat akan bertambah miskin lantaran kepala keluarganya ditahan.

"Untuk mengawasi hutan dan ada kontribusinya bagi masyarakat Gayo Lues, kami meminta kepada Bapak Dirjen (KSDAE) agar Kantor NGO (Non Governmnet Organization) dipindahkan ke Gayo Lues. Sebab Hutan Leuser di Gayo Lues dan Aceh Tenggara lebih luas

daeri kabupaten lain," katanya.

Selama ini, pihak NGO (organisasi non-pemerintah) dan orang-orang yang berkepentingan lainnya kerap memaparkan bagaimana kondisi Hutan Lesuer dan apa saja habitat di dalamnya.

Padahal, orang-orang itu belum pernah menginjakkan kaki di Hutan Leuser Gayo Lues. Apalagi membuat kantor untuk urusan Hutan Leuser.

Salim Fahri Anggota DPR RI dari Komisi IV mengatakan, siapapun yang hendak membahas Hutan

10

Leuser harus melibatkan putra daerah Gayo Lues dan Aceh Tenggara. Sebab di dua kabupaten itu, luas hutannya melebihi luas dari kabupaten lain yang ada di Indonesia.

"10 kabupaten memiliki Hutan Leuser, tetapi dari 10 kabupaten itu, Gayo Lues dan Aceh Tenggara masih jauh tertinggal dari yang lainnya.

Jadi ke depan pemerintah harus memberikan bantuan bibit apa yang mau ditanam masyarakat," katanya yang juga ikut meminta agar kantor NGO dipindahkan ke Gayo Lues supaya lebih mudah melakukan pengawasan dan penelitian.

Dirjen KSDAE Wiratno MSc mengatakan, apa yang diharapkan masyarakat Gayo Lues terkait pemindahan kantor NGO ke Gayo Lues akan menjadi prioritas pembahasan dalam kunjungannya. Permintaan itu akan dia sampaikan kepada Menteri dan juga Presiden RI. "Mengenai permintaan kantor NGO dan juga Kantor Balai Besar TNGL di Medan dipindahkan ke Gayo Lues akan saya sampaikan kepada Menteri dan Presiden.

Mmemang alasannya sangat tepat karena dua pertiga dari Hutan Leuser berada di Gayo Lues," katanya. (NUAR)

Blangkejeren-andalas Bibit pohon penghijauan yang hendak ditanam di daerah Agusen, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues dari BP Dashl Wampu Sei Ular Medan diduga tidak sesuai spek.

Pasalnya, bibit dari dana APBN itu banyak yang terlihat kurus batangnya. Daunnya terlihat kekuning-kuningan.

Tinggi sebagian bibit hanya beberapa centimeter saja.

Bibit yang terlihat kurus dan daunnya kekuningan itu adalah bibit kopi, bibit lamtoro, bibit alpukat, dan beberapa jenis tanaman kehutanan lainnya yang berlokasi di dekat Gudang Dinas Pertanian Gayo Lues tepatnya di Jalan Blangkejeren-Agusen, dan di Simpang Tiga Jalan Budi Waseso (Buwas) daerah Agusen.

Menurut informasi dari masyarakat, bibit itu bukan untuk dibagikan kepada masyarakat atau petani.

Melainkan sekalian dengan penanamannya diupahkan oleh pihak terkait kepada masyarakat setempat dengan sistem ditanam per batang di kawasan hutan lindung.

Kamarul Zaman, Kepala KPH Wilayah Gayo Lues yang dikonfirmasi Senin (11/ 11) mengatakan, KPH Gayo Lues hanya selaku penerima manfaat dari kegiatan itu.

Sedangkan anggaran, proses tender, pengawasan, dan pelaksananya semuanya dari BP Dashl Wampu Sei Ular Medan.

"Memang ada sebagian bibit kemarin itu dikirim fotonya ke saya sangat kecil, tapi sudah saya suruh diganti sama penyedianya, dan bibit yang diganti itu adalah lamtoro dan bibit kopi," katanya.

Kamarul Zaman mengaku dirinya tidak tahu berapa jumlah bibit dan penyedia bibitnya, lantaran hanya sebagai penerima manfaat saja.

Begitu juga dengan tim pengawas dan penerima barang bukan dari pihaknya.

Proyek pengadaan bibit

dan penanaman penghijauan yang diduga menelan anggaran ratusan juta rupiah itu ada yang kurus dan kecil, kata Kamarul Zaman, lantaran harga satuannya sangat murah, tidak sama seperti standar harga pembelian bibit yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Gayo Lues.

"Di Gayo Lues ada dua blok penghijauan, dengan luas lahan 125 hektare. Memang biasanya tinggi pohon untuk penghijauan sekitar 30 Cm. Mungkin ini lantaran harga satuannya murah disebabkan harga bibit dalam standar harga di Medan dengan Gayo Lues tidak sama," katanya.

Puadi RHL penyedia bibit lamtoro, jengkol, petai, alpukat, kemiri, dan kopi yang nomor HP-nya dikirimkan Kamarul Zaman, mengakui adanya bibit yang tidak sesuai spek itu. Tetapi pihaknya mengaku sudah menggantinya karena jumlah bibit yang didatangkannya ke lokasi melebihi dari yang semestinya.

"Anggaranya Rp600 juta, untuk jumlah batang bibitnya sayapun tidak tahu karena sedang di luar (di Banda Aceh). Tanyakan ke anggota saya dan mengenai yang tidak sesuai spek, sudah kami ganti bibitnya. Hanya yang sesuai saja yang ditanam," katanya meminta wartawan menanyakan dirinya siapa dan dari CV mana kepada Kamarul Zaman Sebelum serah terima, bibit itu kata Puadi sudah terlebih dahulu dinilai oleh tim dan yang tidak sesuai langsung digantikan dengan yang sesuai. Berdasarkan papan plang nama kegiatan itu dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Balai Pengelolaan Dashl Wampu Sei Ular, kegiatan itu merupakan penanaman reboisasi agroforestri di kawasan hutan lindung Blangkejeren (Agusen) dengan nama pelaksana CV Pelita Timur. (NUAR)

andalas/dhian anna asmara

Banyak kursi di DPRK Pidie kosong Sidang Paripurna Masa Persidangan I yang digelar Selasa pagi (12/11).

11 Anggota DPRK Pidie tak Hadiri Sidang Paripurna Sigli-andalas Pasca-aksi walk out tiga dari tujuh fraksi di DPRK Pidie saat rapat membahas Alat Kelengkapan Dewan (AKD) pada Jumat pekan lalu, sebanyak 11 dari 40 anggota dewan tidak hadir pada Sidang Paripurna Masa Persidangan I yang digelar Selasa pagi (12/11) di Gedung Dewan setempat.

Ketidakhadiran 11 anggota DPRK Pidie tersebut membuat banyak pihak heran. Apalagi sidang paripurna ini dihadiri Bupati Pidie Roni Ahmad SE dan unsur Forkopimda Pidie, serta seluruh pimpinan SKPK Pemkab Pidie.

Ketua DPRK Pidie Mahfuddin Ismail SPdI MAP ketika menyampaikan pidato pembukaan Masa Persidangan I Rancangan KUAPPAS Tahun 2020 mengatakan, sidang tersebut sah dan memenuhi quorum karena dihadiri 29 dari 40 anggota dewan.

Sementara Bupati Pidie Roni Ahmad yang akrab disapa Abusyiek dalam pidatonya menitikberatkan pada enam prioritas pembangunan Kabupaten Pidie di tahun anggaran 2020. Pertama, peningkatan implementasi nilai-nilai keislaman, akhlak, dan kearifan lokal. Kedua, peningkatan reformasi dan transparansi. Ketiga, peningkatan kualitas pembangunan manusia.

Keempat, peningkatan ketahanan pangan dan daya saing produk unggulan daerah. Kelima, pembangunan

insfrastruktur terintergrasi lintas sektoral. Terakhir, peningkatan kapasitas mitigasi bencana lingkungan hidup.

Menyangkut penyusunan anggaran, Abusyiek menyebutkan, asumsi-asumsi dasar yang digunakan dalam penyusunan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kabupaten Pidie Tahun Anggaran 2020 telah dirumuskan secara cermat.

Dalam hal ini dengan mempertimbangkan kondisi objektif daerah serta perkembangan faktor faktor eksternal dan internal yang berpengaruh terhadap kinerja keuangan daerah dan kapasitas fiskal daerah.

Dalam pidatonya Abusyiek memaparkan, jika Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2020 ditargetkan sebesar Rp243.371.220.676. Sedangkan dana perimbangan Rp1.233.317.170.000. Untuk belanja tidak langsung diajukan sebesar Rp1.459.276.453.086. Sementara belanja langsung Rp794.039.276.026. Dalam hal itu disebutkan belanja tidak langsung tersebut adalah membayar gaji PNS. Bupati Pidie Abusyiek yang dikenal sangat sulit datang ke Gedung DPRK Pidie, Selasa pagi kemarin datang dan dielu-elukan banyak pihak. Abusyiek juga berpidato cukup lancar. Selepas berpidato Abusyiek menyalami satu per satu anggota dewan. (DHIAN)

ACEH

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

11

Pemkab Aceh Timur akan Atur Penyaluran Gas 3 Kg Idi-andalas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Timur meminta para agen penyalur dan pangkalan gas elpiji di wilayahnya mendistribusikan gas 3 Kg tepat sasaran dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) sesuai ketetapan.

Untuk menghindari kelangkaan, agen penyalur diminta membuka pangkalan di daerah pedalaman, seperti Ranto Peureulak, Indra Makmu, Peunarun, Serbajadi, dan Simpang Jernih.

"Gas subsidi harus disalurkan ke masyarakat miskin. Sedangkan orang kaya dan ASN tidak boleh menggunakan gas subsidi ini," tegas Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib SH melalui Asisten Keistimewaan Aceh, Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Aceh Timur Usman A Rachman, SH MM, dalam arahannya pada Rakor Pembinaan dan Pengawasan Pendistribusian

LPG 3 Kg di Aula Setdakab Aceh Timur di Idi, Selasa (12/11).

Mendengar keluhan pihak pangkalan, Usman Rachman mengaku Pemkab Aceh Timur akan mengatur pembelian gas subsidi dengan penyediaan kartu kendali yang dikeluarkan instansi terkait, sehingga pihak pangkalan tidak menghadapi dilema dalam penyaluran gas subsidi, karena pemegang kartu kendali hanya masyarakat miskin.

"Pihak pangkalan juga terkadang susah menandai siapa yang berhak mendapatkan gas subsidi dan siapa yang tidak berhak, sehingga seluruh masyarakat yang mengantre berjamjam di pangkalan. Bahkan terkadang jatah tabung yang disalurkan agen penyalur ke sebuah pangkalan hanya 300 tabung, sedangkan masyarakat yang mengantre mencapai 500 orang," jelas Usman Rachman.

Kartu kendali yang akan dikeluarkan nantinya berdasarkan data di Bappeda atau BPS Aceh Timur, bukan data asalasal. "E-Gas subsidi ini nantinya maksimalnya hanya diperoleh sekitar 18.995 Kepala Keluarga (KK) dalam 24 kecamatan se-Aceh Timur, karena Aceh Timur hanya memiliki 16,3 persen KK masyarakat miskin berdasarkan data di BPS," sebutnya.

Hadir dalam rakor itu antara lain Kasat Intelkam Polres Aceh Timur AKP Sudianto, Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Timur M Amin SH MH, Kepala DPMPTSP Aceh Timur M Reza Rizki SSTP MSi, Kasatpol PP dan WH Aceh Timur T Amran SE MM, Kabag Umum Setdakab Aceh Timur Abdul Muthallib SH, Kabag Ekonomi Setdakab Aceh Timur Drs Hasan, dan para agen dan pangkalan penyalur gas subsidi di Aceh Timur. (MAD)

Rakor Pembinaan dan Pengawasan Pendistribusian LPG 3 Kg di Aula Setdakab Aceh Timur di Idi, Selasa (12/11).

Rabu 13 November 2019

SUMATERA UTARA Ketua TP PKK Madina Ika Desiska Dahlan Hasan saat menghadiri pelantikan Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian di gedung Kartika, Balai Kartini Jakarta, Selasa (12/11).

harian andalas | Hal.

12

Delapan Rumah Warga di Panyabungan Terbakar

Bupati dan Ketua TP PKK Madina Hadiri Pelantikan Ketum TP PKK Pusat Madina-andalas Bupati Mandailing Natal (Madina) Drs H Dahlan Hasan Nasution didampingi Ketua TP PKK Madina Ika Desika Dahlan Hasan Nasution menghadiri pelantikan Ketua Umum (Ketum) TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian di gedung Kartika, Balai Kartini Jakarta, Selasa (12/11).

Dalam pelantikan dan serah terima jabatan Ketum TP PKK masa bakti 2019-2024 ini selain dihadiri para ketua TP PKK se-Indonesia, ketua dewan pembina TP PKK provinsi/ kabupaten/kota se-Indonesia turut juga dihadiri Menteri Dalam Negeri selaku Ketua Pembina TP PKK Pusat, Menteri Kesehatan, Menteri Sosial dan Menteri Pemberdayaan Perempuam dan Perlindungan Anak.

Kabid Infokom Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Madina Wildan Nasution menjelaskan, selain menghadiri pelantikan Ketua umum TP-PKK, Bupati Madina juga pada hari ini dijadwalkan melakukan pertemuan dengan BNPB terkait percepatan relokasi pasca banjir yang melanda Madina pada tahun 2018 yang lalu serta memberikan kuliah umum di Universitas Tujuhbelas Agustus.

Sedangkan untuk Rabu (13/ 11), Bupati Madina dijadwalkan menghadiri rapat koordinasi nasional Pemerintah pusat dan Forkopimda tahun 2019 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat.

"Dan dalam acara yang dibuka oleh bapak Presiden RI Joko widodo ini nantinya juga akan dihadiri oleh Ketua DPRD Ma-

dina, Kapolres dan Kajari," ungkapnya.

Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Pemkab Madina Mukhtar Afandi Lubis yang juga ikut mendampingi Bupati, menyebutkan, dalam acara koordinasi nasional Pemerintah Pusat dan Forkopimda tahun 2019 ini nantinya juga akan dihadiri para menteri seperti Menko Polhukam, Menko Perekonomian, Menko Kemaritiman dan Investasi, Menko PMK, Menteri PPN/ Kepala Bappenas, Menteri Keuangan, Menteri Pendidikan, Menteri Kesehatan Menteri Agama dan sejumlah Menteri lainnya.

"Acara ini juga akan dihadiri oleh seluruh para Kepala Daerah, Ketua DPRD dan Kajari seluruh Indonesia," bebernya.

(JBL)

Hehe Raya Sihaloho Terpilih Kembali Jadi Kades Paropo I Medan-andalas St Hehe Raya Sihaloho kembali terpilih menjadi Kepala Desa (Kades) Paropo I, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, setelah menyingkirkan dua lawannya dalam pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), Selasa (12/11).

Dari total suara sah 769, Nomor urut 1 Wandi Sidebang mendapat suara sebanyak 274, Nomor urut 2 St Hehe Raya Sihaloho mendapat suara 310, dan Nomor urut 3 Janatal Rumasingap mendapat 185 suara. Sementara jumlah suara tidak sah sebanyak 9 suara.

Dari hasil suara tersebut Nomor urut 2 atas nama St Hehe Raya Sihaloho secara resmi memenangkan perolehan suara pada Pilkades serentak 2019 di Desa Paropo I. Informasi diperoleh, setelah penghitungan suara selesai dilakukan panitia Pilkades Paropo I dan hasil rapat penentuan perolehan suara yang dituangkan dalam keputusan panitia yang ditandatangani oleh ketiga saksi calon Kades, maka St Hehe Raya Sihaloho berhak menduduki kursi kepala Desa Paropo I untuk kedua kalinya.

Sementara kepala desa terpilih St Hehe Raya Sihaloho saat dihubugi mengatakan, kemenangan dirinya dalam Pilkades Paropo I merupakan kemenangan masyarakat desa tersebut. “Ini merupakan kemenangan semua masyarakat Desa Paropo I, karena pesta demokrasi ini merupakan hasil

Madina-andalas Sebanyak delapan rumah milik warga di Banjar Bolak IV Kelurahan Kotasiantar, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) habis dilalap api, Selasa (12/11) dini hari.

Musibah kebakaran yang diperkirakan terjadi sekira Pukul 03.30 WIB tersebut, selain menghanguskan delapan rumah warga, api juga menghanguskan ruko penjual kelontong dan warung milik warga.

Berdasarkan informasi yang dihimpun andalas, api baru bisa di padamkan dua jam kemudian atau sekitar Pukul 05.15 WIB, setelah dua unit mobil Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Madina dan satu unit mobil Water canon Polres Madina diturunkan dengan dibantu masya-

rakat sekitar untuk memadamkan api.

Lurah Kotasiantar Pausir kepada andalas menjelaskan, ada 10 bangunan yang terbakar di antaranya delapan unit rumah warga, satu unit ruko dan warung. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, hanya saja kerugian material diperkirakan milyaran rupiah.

"Kebakaran terjadi sekitat Pukul 03.30 WIB menjelang subuh dan sekira Pukul 05.30 WIB, api baru baru bisa dipadamkan dengan dibantu pemadam dan warga," kata Pausir.

Lebih lanjut Pausir memaparkan, kobaran api agak sulit dipadamkan karena secara kebetulan semua aliran air sungai sedang kering karena tanggul pembagi air yang berada di hulu sedang rusak akibat luapan Sungai Aekmata sehari sebelumnya.

"Harta benda milik warga tidak ada yang dapat terselamatkan pada saat kebakaran terjadi, besarnya api membuat seisi ru-

mah dan sebuah ruko milik Hj Henny ludes dilalap si jago merah. Hanya pakaian yang dipake sajalah yang dibawa para korban kebakaran," jelasnya.

Pausir mengatakan, saat ini para keluarga korban kebakaran diungsikan di rumah sanak famili. Dan Pihak kelurahan sudah melaporkan peristiwa ini pada Pemerintah Daerah dan hari ini akan dibuat dapur umum serta posko bantuan korban kebakaran.

Dari data yang dihimpun, identitas yang rumahnya terbakar Hj Enni (50), Amirudiin Hasibuan (65), H Muhammad Rafi (53), Ardiansyah (45), Kurnia, Nefri (30), Sahro (60), Erlina (45), dan Umak Kokom (55).

Sejauh ini bantuan dari Pemkab Madina melalui Dinas Sosial sudah tiba untuk membantu delapan keluarga yang tertimpa musibah kebakaran ini. Penyebab terjadinya kebakaran masih dalam penyelidikan kepolisian. (JBL)

Polemik Sidak ke PT TBS

BKD DPRD Diminta Segera Beri Penjelasan Kepala Desa Paropo I terpilih, St Hehe Raya Sihaloho dan istri Delma Br Sidauruk. keputusan semua masyarakat siapa yang akan memimpin Desa Paropo I,” jelasnya.

Bahkan, suami dari Delma Br Sidauruk itu, menegaskan, dirinya hanya sebagai pengemban tugas untuk lebih meningkatkan kemajuan di segala aspek di Desa Paropo I. “Keberhasilan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat merupakan tanggung jawab bersama, tugas saya hanya mengarahkan program desa melalui Musdes,” tegasnya.

Dukungan dari semua pihak, kata Hehe Raya, sangat diharapkan demi kemajuan dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) masyarakat Desa Paropo I. "Kesuksesan

semua tatanan kepemerintahan di desa tergantung dari sinergitas masyarakat dengan kepala desa dan sebaliknya,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Desa Paropo I merupakan satu dari 33 desa di 12 kecamatan di Kabupaten Dairi menggelar Pilkades serentak pada Selasa (12/11). Sebanyak 104 calon kepala desa pada 33 desa bertarung pada Pilkades serentak tersebut.

Tahapan Pilkades serentak itu sesuai dengan Keputusan Bupati Dairi Nomor 529/140/ V/2019 tentang tahapan Pilkades, hari dan tanggal pemungutan suara di Kabupaten Dairi tahun 2019.

(BEN)

Kadisdik Asahan Motivasi Sekolah Terkena Banjir Asahan-andalas Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Asahan Drs Sofyan memberikan motivasi kepada Sekolah Dasar (SD) yang terkena banjir di Sei Dua Hulu, Kecamatan Simpang Empati, Asahan.

Motivasi yang diberikan berupa kunjungan langsung ke sekolah yang terkena banjir. "Kemarin, kita kunjungi sekolah terkena banjir. Meskipun banjir mereka tetap semangat sekolah. Ini Luar biasa semangat pihak sekolah dan para pelajar,” ungkap Sofyan, Selasa (12/11).

Sofyan yang didampingi Korwil Simpang Empat, Sutrisno menjelaskan kunjungan tersebut sekaligus untuk melihat langsung kondisi sekolah yang tergenang air hingga sampai setinggi lutut. Dianta-

PIHAK Dinas Sosial Madina saat memberikan bantuan kepada warga Kelurahan Kotasiantar, Kecamatan Panyabungan yang tertimpa musibah kebakaran, Selasa (12/11).

Guru dan pelajar berada di genangan air di halaman salah satu sekolah yang terkena banjir di Kecamatan Simpang Empati, Asahan. ranya SDN 016538, SDN 010013.

Sebelumnya, kata Sofyan sekolah senantiasa terkena banjir akibat berada di sebelah aliran sungai yang selalu banjir bila hujan turun dan ketinggian mencapai 1 m. Namun sejak dibangun bendungan,banjir

hanya mencapai 40 cm.

"Kondisi sekolah yang rusak nanti akan kita usulkan rehab pada tahun depan," ucap Sofyan sembari mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah dan guru agar tetap semangat dalam mendidik anak didik. (ANT)

Madina-andalas Akibat viralnya video yang beredar di media sosial facebook terkait adanya keributan antara salah satu oknum anggota DPRD Mandailing Natal (Madina) dengan security perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit (PKS) PT Tri Bahtera Srikandi (TBS) di Kecamatan Natal menuai perhatian dari kalangan masyarakat.

Pro kontra di tengah masyarakat terjadi dalam menyikapi akar masalah yang diketahui penyebab terjadinya keributan atau debat mulut ini dikarenakan oknum anggota DPRD Madina tersebut tidak diperkenankan security untuk masuk ke dalam areal perusahaan disebabkan tidak dapat menunjukkan Surat Perintah Tugas (SPT).

Kuasa Hukum PT TBS Ridwan Rangkuti SH saat dikonfirmasi andalas via seluler, Selasa (12/11), menjelaskan bahwa sesuai keterangan security, saat oknum anggota Komisi I DPRD Madina yang diketahui Asmaruddin Nasution datang dan meminta masuk guna melakukan survei lokasi ke dalam kebun, ditolak security karena tidak dapat menunjukkan SPT-nya.

Lalu, lanjutnya, karena tidak diperkenankan security oknum DPRD tersebut masuk, maka terjadilah keributan sehingga sempat keluar bahasa yang tidak pantas dari mulut seorang anggota DPRD sembari marahmarah kepada security dan dibalas kembali oleh security.

Hingga akhirnya oknum anggota DPRD Madina dan rombongan pergi meninggalkan lokasi pintu masuk PT TBS. "Kita sangat menyayangkan kejadian ini, karena apabila ada pemberitahuan sebelumnya dan dilengkapi SPT serta tidak pada hari libur, pasti hal ini tidak akan terjadi. Seperti yang sama-sama kita ketahui semua pasti ada prosedur dan peraturannya yang mengatur di negara ini, tidak bisa semua dilakukan dengan semena-mena dan ada PP No 12 Tahun 2018 tentang Tatib DPRD

Saat terjadi keributan antara Anggota Komisi I DPRD Madina Asmaruddin Nasution dengan security PT TBS yang tidak memperkenankan masuk ke areal perusahaan karena tidak dapat menunjukkan SPT. yang mengaturnya," pungkasnya.

Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Madina dari PAN Asmaruddin Nasution saat dikonfirmasi di ruang rapat Komisi I DPRD Madina menjelaskan terkait insiden itu. Kunjungan dilakukan spontanitas karena ada keluhan warga Kecamatan Natal, sehingga dia bersama dua anggota DPRD lainnya sepakat untuk meninjau lokasi sengketa di PT TBS. Asmaruddin menerangkan, pihaknya sudah menyampaikan hal itu ke Camat Natal, sidak yang dilakukan itu menindaklanjuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN). Ketika dipertanyakan hasil rumusan RDP apakah perlu dituangkan dalam bentuk surat, Asmar menjawab, tidak diperlukan jika menyangkut masyarakat. "Tidak ada bagi DPRD hari libur, kapan saja dimana saja DPRD itu harus bekerja," ujarnya.

Kemudian saat dipertanyakan apakah sidak itu telah sesuai dengan Tata Tertib (Tatib) atau protokoler, Asmaruddin Nasution menjawab bahwa terkait sidak ini bukan masalah aturan protokoler anggota DPRD. Di tempat terpisah, Ketua Komisi I DPRD Madina Sobir Lubis SH saat dipertanyakan apakah ada kegiatan anggota Komisi I DPRD Madina ke zona III wilayah Pantai Barat, Sobir

Lubis membenarkan ada kegiatan tanggal 8-10 November 201.

"Komisi I DPRD Madina memang sedang melakukan peninjauan dan monitoring di bidang pendidikan di wilayah Pantai Barat Madina yang masuk dalam wilayah III Kabupaten Madina," kata Sobir Lubis.

Terkait adanya oknum anggota Komisi I DPRD Madina yang pergi ke PT TBS di Desa Sikara kara, Kecamatan Natal, Sobir Lubis mengungkapkan, pihaknya tidak pernah membatasi hak politik anggota dan tidak bisa memberikan teguran ataupun sanksi.

Menyikapi polemik ini, Ketua Markas Cabang Laskar Merah Putih (LMP) Madina M Syawaluddin berharap agar Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPRD Madina segera memberikan penjelasan terkait tindaklanjut dari sikap anggota Komisi 1 DPRD Madina yang terlihat seperti super body pada sidak yang tidak disertai dengan SPT dari pimpinan DPRD Madina.

"Sebab dari informasi yang kita, SPT dari Ketua DPRD Madina kepada Komisi 1 ke zona III wilayah pantai barat itu untuk melakukan peninjauan dan monitoring di bidang pendidikan di Pulau Tamang dan dari kejadian ini oknum tersebut disinyalir tidak menjalankan tugas sesuai yang tertuang dalam SPT," katanya. (JBL)

WARTAWAN DAERAH BINJAI: Dedi Anora LANGKAT: Budi Zulkifli, Dony Syahputra, Marsudi, Syahbudi Zebua, Zulfikar Sitepu TANAH KARO: Robert Tarigan SH, PAKPAK BHARAT: Wesrion Tumangger DELISERDANG: TH Sihombing, Bobby Lusaka Purba SERGAI: Supriyadi TEBINGTINGGI: Saptha Nugraha Isa SIANTAR: Larham Simaremare SAMOSIR: Hotdon Naibaho TOBASA: Marganti Sigalingging HUMBANG HASUNDUTAN/D.SANGGUL: Andi Siregar DAIRI: Marulak Siahaan, Parulian Nainggolan, Julius Manurung BALIGE: Eduard Sibuea MADINA: Jefri Brata Lubis TARUTUNG: Hotbin Purba PALAS: Ibnu Sakti Nasution, Warsono BATUBARA: Zulkifli Nasution, H Sutan Sitompul, Rudi Purnomo KISARAN: Hamdan Rangkuti, TANJUNG BALAI: Syamsul Bahri AEK KANOPAN: M Ilyas Munthe LABUHAN BATU: Iwan Kesuma LABUHAN BATU SELATAN: Jhon Wesly Sitorus LABURA: Joko Gunawan ACEH TIMUR: Muhammad Ali LHOKSEUMAWE: Muliyadi BIEREUN: H Suherman Amin KOTA CANE: Agus Munthe GAYO LUES: Anuar Syahdat TAPAKTUAN: Heriansyah Putra SIGLI: Dhian Asmara

SUMATERA UTARA

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

13

Komisi III DPRD Madina Tinjau Permukiman Relokasi Warga Madina-andalas Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke lokasi permukiman relokasi warga di Kecamatan Muarasipongi, Selasa (12/11).

Tujuan kunjungan kerja Komisi III DPRD Madina tersebut untuk melihat langsung kondisi permukiman warga di relokasi Muarasipongi yang kondisinya masih memprihatinkan.

Ketua Komisi III DPRD Madina Zainuddin Nasution bersama Wakil Ketua Syafarudin Ansyari, Sekretaris M Yasir Nasution, anggota Komisi III Arsidin Batubara, Budiman Borotan, Miftahul Falah, Syamsir MN, M Rifaldy ke lokasi permukima relokasi di

dampingi Camat Muara Sipongi dan Dinas Perkim Madina.

Saat di lapangan DPRD Madina melihat pemukiman relokasi yang ditempati sebanyak 350 kepala keluarga sejak musibah banjir bandang dan tanah longsor Muarasipongi 13 tahun yang lalu sangat memprihatinkan. Terutama masalah infrastruktur dan sanitasi menjadi persoalan mendasar yang ditemukan di lapangan mulai dari sistem sanitasi yang kurang sehat dan kurang memadai.

Fakta-fakta itu diperoleh Komisi III DPRD Madina saat melakukan kunjungan ke pemukiman relokasi Muarasipongi. Komisi III juga menemukan persoalan ancaman potensi longsor tebing sepanjang 100 meter yang mengancam pemukiman penduduk.

Menurut keterangan warga kepada rombongan Komisi III, ketika hujan datang muncul kegelisahan dan tidak jarang sebahagian masyarakat mengungsi mencari tempat yang lebih memberikan rasa aman.

Penduduk dengan segala persoalannya yang masih membutuhkan perhatian semua pihak khususnya pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Komisi III DPRD Madina yang membidangi Keuangan dan Pembangunan akan berupaya menindaklanjuti segala persoalan yang ada dengan mendorong pemerintah untuk mengambil kebijakan yang tuntas terkait penanganan persoalan di kawasan pemukiman dimaksud agar dapat segera teratasi. (JBL)

KEPALA Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Batu Bara Nelta Perangin-angin saat melakukan penyuntikan babi.

Cegah Virus Hog Cholera

Dinas Peternakan Batu Bara Suntik Babi Secara Gratis Komisi III DPRD Madina saat melakukan kunjungan kerja ke pemukiman relokasi di Kecamatan Muarasipongi, Madina, Selasa (12/11).

Peringati HAN 2019

Bupati Asahan Bagikan Sepeda kepada Pemenang Lomba Kisaran-andalas Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2019, Bupati Asahan H Surya Bsc membagikan sejumlah sepeda kepada pemenang lomba yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Asahan dalam rangka Peringatan Hari Anak Tingkat Kabupaten Asahan di Gedung Serba Guna (GOR) Kisaran, Selasa (12/11).

Adapun berbagai perlombaan berhadiah sepeda di antaranya, lomba Balita sehat umur 6-24 bulan yang dimenangkan Sandro Sitanggang dari Kecamatan Kisaran Barat. Lomba Balita 25-60 bulan dimenangkan Farisha Khairinda dari Kec. Pulau Rakyat, lomba menyanyi dimenangkan Ahmad Rafiq. S dari Kec. Air Joman serta banyak lagi perlombaan lainnya.

Bupati Asahan dalam sambutannya disampaikan Asisten II Jhon Hardi Nasution. MSi menyampaikan Peringatan Hari Anak Nasional tahun 2019 merupakan momentum kepada setiap keluarga untuk berupaya

mewujudkan anak berkualitas, teladan, berakhlak mulia dan mencintai tanah air.

“Oleh sebab itu perlindungan terhadap anak dalam menjamin pertumbuhan dan perkembangan anak agar lebih optimal adalah tugas kita bersama,” ujar Asisten II. Asisten II saat menyerahkan sepeda berpesan kepada anakanak berkesempatan mendapatkan sepeda untuk menjadikan hadiah sepeda itu sebagai motivasi dan semangat dalam menggapai cita-cita yang diinginkan.

“Nanti sepedanya dirawat dan digunakan baik-baik untuk berangkat sekolah serta mengaji ya,”ucap Jhon saat menyerahkan sepeda kepada salah seorang anak.

Sementara Kadis PPKBA-PA Kabupaten Asahan Drs Muhili Lubis mengatakan, peringatan Hari Anak dengan tema “Peran Keluarga dalam Perlindungan Anak” dilaksanakan dalam rangka menumbuh kembangkan kepedulian, kesadaran dan peran aktif semua individu, keluarga, masyarakat, dunia usaha, media,

lembaga atau organisasi pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang berkualitas untuk anak.

Selan itu juga memberikan perhatian dan informasi yang seluas-luasnya kepada seluruh anak dan keluarga tentang pentingnya meningkatkan kualitas anak melalui pendidikan yang berkualitas. Meningkatkan peran serta masyarakat dan swasta bersama pemerintah dalam upaya pembinaan dan pengembangan anak secara holistic, integratif, dan berkesinambungan.

“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian seluruh bangsa terhadap perlindungan anak dan pemenuhan hak anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal," ungkap Muhili.

Turut hadir dalam peringatan HAN tahun 2019 tingkat Kabupaten Asahan yakni unsur Forkopimda, Wakil Ketua TP PKK Asahan Yusnila Indriati Taufik beserta pengurus, OPD, para Camat, siswa TK, SD, SLTP, SLTA.

Batu Bara-andalas Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Batu Bara melakukan penyuntikan vitamin terhadap hewan ternak babi secara gratis guna mencegah penyebaran virus hog cholera di wilayah Kabupaten Batu Bara.

Selain melakukan penyuntikan, petugas dinas setempat juga melakukan penyemperotan desinfektan pada kandang babi.

"Hewan ternak babi sudah kita periksa. Sampai saat ini kita belum ada menerima laporan terkait virus itu. Selain kita periksa, kita juga mela-

kukan penyemperotan desinpektan dan penyuntikan gratis," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Perkebunan Batu Bara Nelta Perangin-angin didampingi Seksi Kesehatan Hewan drh Rian Arisandy di ruang kerjanya di Limapuluh, Selasa (12/11).

Nelta mengatakan, Pemerintah Kabupaten Batu Bara sudah membuat surat edaran terkait peningkatan kewaspadaan terhadap ternak babi.

Selain itu, petugas juga melakukan pemantauan langsung di daerah yang ada populasi ternak babi.

"Kita sudah buat surat kepada petugas untuk memantau terutama di desa yang ada ternak babi. Kita jeput bola, mana tahu ada peternak yang tidak mau lapor,"

kata Nelta.

Selain mengawasi hewan ternak babi di Batu Bara, Dinas Peternakan dan Perkebunan juga memantau masuknya hewan ternak babi dari luar daerah ke Kabupaten Batu Bara.

"Kita rencana akan menugaskan petugas untuk mengecek keluar masuknya hewan ternak babi ke Kabupaten Batu Bara. Kita juga menghimbau kepada masyarakat agar segera melaporkan kepada dinas terkait kalau ditemukan hewan ternak babi yang mati. Jangan dibuang sembarangan apalagi dibuang ke sungai," ujarnya.

Informasi yang dihimpun, populasi babi di Kabupaten Batu Bara ada sebanyak 8.802 ekor yang tersebar di 11 kecamatan. (PR)

Akses Jalan Pasar Sibande Rusak Total

(FAS)

Akses jalan menuju Pasar Sibande di Kecamatan STTU Jehe tampak rusak parah.

Bupati Asahan diwakili Asisten II Ekbang Jhon Hardi Nasution menyerahkan sepeda bagi pemenang lomba di Peringatan HAN tahun 2019 tingkat Kabupaten Asahan.

Pakpak Bharat-andalas Akses jalan menuju Pasar Sibande di Kecamatan Sitellu Tali Urang (STTU) Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat hancur total.

Pantauan wartawan di lokasi, Selasa (12/11), kondisi akses jalan tersebut tanpak sangat tidak layak untuk dilalui kendaraan bermotor.

Kerusakan jalan sudah sangat parah, di beberapa titik badan jalan mirip seperti jalan kuda. Bahkan, informasi dari

warga sekitar menyebutkan bahwa kondisi kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung cukup lama. Namun hingga saat ini belum ada upaya perbaikan yang dilakukan instansi terkait jajaran Pemerintah Pakpak Bharat.

Kerusakan jalan tersebut menurut warga paling utama disebabkan karena usia jalan yang sudah cukup tua, sementara aktivitas penggunaan jalan relatif padat khususnya pada saat hari pekan yang diperkirakan ratusan

kendaraan barang selalu lalu lalang pada jalan tersebut.

Selain itu, kerusakan jalan juga disebabkan karena perawatan jalan yang seharusnya dilakukan setiap tahun, namun hingga saat ini menurut warga belum pernah dilakukan sehingga sangat diharapkan adanya upaya perbaikan maupun pembangunan kembali jalan tersebut sebelum terjadinya kerusakan yang lebih parah hingga terputusnya akses jalan tersebut. (WES)

Ratusan Rumah di Tanjung Pura Terendam Banjir Tanjung Pura-andalas Ratusan pemukiman rumah milik warga di wilayah Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, digenangi air banjir akibat hujan deras yang terjadi sejak, Senin (11/11) malam.

Selain pemukiman penduduk, fasilatas umum seperti jalan di beberapa titik juga digenangi air, begitu juga fasilitas pendidikan hingga perkantoran Polsek

Tanjung Pura. Akibat genangan air bajir, beberapa sekolah diliburkan dan ada juga dipulangkan lebih awal.

Informasi dirangkum wartawan, Selasa (12/11), banjir menggenangi pemukiman rumah milik warga diakibatkan curah hujan yang tinggi terjadi pada Senin (11/11) sekira Pukul 19.30 WIB hingga Pukul 22.00 WIB, tepat di wilayah Kecamatan Tanjung Pura.

Akibat peristiwa itu, pihak Muspika Tanjung Pura, bekerja keras untuk mengurangi genangan air di wilayah Tanjung Pura, terkhusus di wilayah Kelurahan Pekan Tanjung Pura.

Pihak Muspika Tanjung Pura mendatangkan satu unit tambahan mesin pompa di area waduk (Dam) di Kelurahan Pekan Tanjung Pura.

Kapolsek Tanjung Pura IPTU Arwanda Sahputra

Sembiring SH didampingi pihak Kecamatan Tanjung Pura beserta personel Koramil 11 Tanjung Pura, yang dikonfirmasi mengatakan, saat ini sedang dilakukan penyedotan air.

"Ada tiga mesin yang saat ini hidup untuk menyedot air di waduk dan satu unit mesin pompa celup di lokasi pintu air di Lingkungan l Kelurahan Pekan Tanjung Pura," ungkap Arwanda. (PUT)

Salah satu lokasi pemukiman yang tergenang banjir di wilayah Kecamatan Tanjung Pura.

SUMATERA UTARA

Rabu 13 November 2019

harian andalas | Hal.

14

Pilkada Labura 2020

Yusrial Suprianto Mendaftar ke Gerindra Ketua DPC PKB Labura Ir H Yusrial Suprianto (kaos coklat) menyerahkan berkas pendaftaran kepada Ketua Tim Penjaringan balon Bupati Labura Partai Gerindra Labura Rasito Saragih di kantor Partai Gerindra Labura, Selasa (12/11).

Aekkanopan-andalas Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Labuhanbatu Utara (Labura) Ir H Yusrial Suprianto mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Labura ke DPC Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk Pilkada 2020, Selasa (12/ 11). Pada kesempatan itu, pria yang akrab disapa Anto Pasaribu itu didampingi sejumlah fungsionaris partainya.

Berkas Yusrial yang juga Wakil Ketua DPRD Labura itu diterima Ketua Tim Pejaringan Balon Bupati Labura Gerindra Rasito Saragih didampingi Sekretaris DPC Partai Gerindra Irwanto ST dan beberapa fungsionaris partai besutan Prabowo Subianto tersebut.

Acara penyerahan berkas pendaftaran tersebut berlangsung sederhana dan tidak terlalu lama. Sebelum penyerahan,

Anto Pasaribu sempat berbincang dengan tim penjaringan dan fungsionaris partai berlambang kepala Burung Garuda tersebut.

Gerindra Labura membuka pendaftaran balon Bupati Labura sejak 25 Oktober lalu dan akan berakhir pada 15 Nopember mendatang. Sejak dibuka, terdapat tujuh tokoh yang mengambil formulir pendaftaran ke partai tersebut.

“Ada tujuh orang yang mengambil formulir sejak dibukanya masa pendaftaran. Hingga hari ini, sudah lima orang yang mengembalikan formulir pendaftaran,” katanya usai acara pendaftaran Ketua DPC PKB Labura tersebut.

Nama-nama yang mengambil formulir balon bupati dari Gerindra adalah H Ahmad Rizal Munthe SH, Haris Muda Siregar MM (HMS), Darno, Ketua

DPD KNPI yang juga anggota DPRD Labura Hendriyanto Sitorus SE (HYS) dan Ir H Yusrial Suprianto.

Sedangkan dua nama lagi yang telah mengambil formulir namun belum mengembalikannya adalah mantan anggota DPRD Labura Parlindungan Siagian dan notaris Trisna Hariadi SH MKn. “Masih ada beberapa hari lagi untuk mereka untuk mendaftarkan atau tidak ke Gerindra Labura,” sebutnya.

Menjawab pertanyaan Antara tentang tahapan yang akan dilaksanakan Gerindra Labura selanjutnya, Sekretaris DPC Gerindra Irwanto menyebutkan, pihaknya akan mendengarkan visi misi para kandidat.

“Nanti kita akan mendengarkan visi misi dari para kandidat dan akan dihadiri oleh pengurus DPD Gerindra Sumut,” pungkasnya. (ANT)

Berhasil Bongkar Kasus Narkotika

BNN dan Polres Tebing Tinggi Diberi Penghargaan Tebing Tinggi-andalas Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan menyerahkan penghargaan berupa pin mas dan piagam kepada personel BNN dan Polres Tebing Tinggi yang berhasil membongkar kasus narkotika di daerah itu, Selasa (12/11).

Penyerahan penghargaan yang berlangsung di Aula Balai Kota Tebing Tinggi tersebut dihadiri Deputi Pemberantasan BNN RI Irjen Pol.Arman Depari dan beberapa direktur BNN RI serta unsur FKPD Tebing Tinggi serta para tokoh agama dan masyarakat Tebing Tinggi,

camat dan lurah.

Dalam kesempatan itu Umar Zunaidi Hasibuan menyampaikan Irjen Pol.Arman Depari adalah merupakan salah seorang yang mendukung sepenuhnya atas awal berdirinya BNNK Tebing Tinggi.

Untuk itu atas nama masyarakat Kota Tebing Tinggi ia menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan dukungan yang diberikan BNN terhadap Pemerintah Kota Tebing Tinggi Pihaknya menyadari peran penting BNN dan Polres Tebing Tinggi dalam melakukan penindakan dan pencegahan narko-

tika di daerah itu. "Jika peredaran dan pemakaian narkotika bisa dicegah sejak sedini mungkin, tindakan kriminal pasti menurun," katanya Pemko Tebing Tinggi memberikan penghargaan kepada 48 personel BNN dan BNN Provinsi serta Polres Tebing Tinggi. Diantaranya yang menerima Brigjen Pol Adyatiawarman (Dir Intel Deputi Bidang Pemberantasan BNN RI), Brigjen Pol Leo Bona Lubis (Dir Dakjar) dan beberapa direktur lainnya serta Kapolres Tebing Tinggi AKBP Sunadi.

(ANT)

Wali Kota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan foto bersama Deputi Pemberantasan BNN RI dan para direktur serta unsur FKPD Tebing Tinggi.

Plt Direktur PD Pasar Edward Hutabarat bersama Kejari Dairi Syahrul Juaksha Subuki memperlihatkan naskah kerja sama bidang Perdata dan Tata Usaha Negara usai ditandatangani.

Tagih Tunggakan Pedagang

PD Pasar MoU dengan Kejari Dairi Sidikalang-andalas Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kabupaten Dairi melakukan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Dairi terkait penanganan masalah hukum Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun).

Kerja sama kedua lembaga itu ditandai dengan penandatanganan naskah MoU oleh Plt Direktur PD Pasar Edward Hutabarat dengan Kepala Kajaksaan Negeri Dairi Syahrul Juaksha Subuki SH MH di kantor Kejari Dairi, Selasa (12/ 11) yang turut disaksikan perwakilan pedagang pasar Sidikalang Halomoan Sihombing yang lebih dikenal bernama Bolanda dan juga Bakhtiar Siregar.

PD Pasar juga memberikan kuasa khusus kepada Kejaksaan Negeri Dairi sebagai Jaksa Pengacara Negara untuk penagihan piutang senilai Rp 3,9 miliar berupa iuran layanan pasar (ILP) yang tertunggak dari pedagang terhitung sejak tahun 2017 hingga 2019.

Plt Direktur PD Pasar Edward Hutabarat menyebut kerja sama dengan Kejaksaan dilakukan sebagai bagian dari tanggung jawab untuk perbaikan dan pembenahan PD Pasar Dairi yang merugi.

“Tidak ada niat untuk menakut-nakuti atau menyakiti pedagang, tetapi bagaimana-

pun juga piutang sebesar Rp3,9 miliar yang merupakan uang negara harus diamankan," sebut Hutabarat.

Edward, yang juga Inspektur Pemkab Dairi itu mengaku telah bekerja di PD Pasar selama tiga bulan sejak ditunjuk menjadi Plt Direktur pada awal Agustus 2019 lalu. Dalam kurun waktu tersebut, sosialisasi dan pendekatan telah dilakukan dan menghimbau pedagang yang menunggak untuk menyelesaikan kewajiban.

Sementara itu, Kajari Dairi Syahrul Juaksha Subuki mengatakan dengan penandatanganan kerja sama dan surat kuasa khusus (SKK), maka Kejaksaan Negeri Dairi menjadi kuasa hukum PD Pasar dalam penyelesaian permasalahan dengan pedagang.

Pasar harus dikelola dengan baik sehingga tidak sampai merugikan daerah dan mengganggu perkembangan ekonomi dan penagihan piutang merupakan bagian dari peningkatan kwalitas layanan pasar.

“Keikutsertaan kejaksaan dalam penyelesaian permasa-

lahan jangan sampai disalahartikan. Kami hadir bukan sebagai alat tekan PD Pasar kepada pedagang, melainkan sebagai instrumen Negara untuk menyelesaikan permasalahan dengan mengedepankan cara-cara persuasif," sebut Kajari.

Kegiatan penagihan akan diawali dengan sosialisasi, sehingga pedagang mendapatkan pemahaman tentang hak dan kewajiban. Untuk itu, Kejari berharap Halomoan Sihombing dan Bakhtiar Siregar yang hadir sebagai perwakilan pedagang dalam acara penandatanganan kerjasama, diharapkan menjadi corong memberi pengertian kepada pedagang yang lain.

“Sebagai figur yang dituakan diantara pedagang, dan juga yang telah menyelesaikan kewajiban, diharapkan kerjasama Pak Sihombing dan Pak Siregar untuk ikut memberi pemahaman kepada pedagang yang lain tentang hak dan kewajiban," harap Kejari.

Disebutkan, dari nilai Rp 3,9 miliar piutang, sebahagian besar diharapkan akan tertagih dalam kurun waktu dua bulan. Selain melakukan penagihan, kedepan akuntan publik akan dihadirkan untuk melakukan audit. Akar permasalahan yang menjadi penyebab PD Pasar merugi dan besarnya piutang juga akan ditelusuri. (GOL)

447 Ekor Babi di Karo Mati Akibat Kolera Karo-andalas Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Karo, Sumatera Utara, hingga Selasa (12/ 11) mencatat sebanyak 447 ternak babi mati akibat virus Hog Cholera atau kolera babi.

"Ratusan ternak babi yang mati berasal Kecamatan Laubaleng dan Kecamatan Kabanjahe," kata Kasie Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Karo Siska Tarigan dihubungi, Selasa (12/11).

"Terbanyak ternak babi yang mati itu dari Kecamatan Loubaleng. Babi yang terserang kolera hanya dialami satu pemilik namun totalnya sebanyak 205 ekor babi," katanya.

Untuk mengantisipasi penyebaran virus kolera tersebut, katanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo melakukan sosialisasi kepada para peternak.

"Kami lakukan sosialisasi bagaimana cara mencegah virus kolera ini agar tidak me-

Petugas dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Karo saat melakukan sosialisasi pencegahan virus kolera, Selasa (12/11). wabah. Selain itu kita juga melakukan penyemprotan Desinfektan kepada ternak-ternak babi tersebut," ujarnya.

Siska Tarigan mengatakan, pihaknya tengah melakukan penyemprotan disinfektan di lokasi peternakan milik warga, sebagai salah satu upaya mengatasi penyeberan virus Hog Cholera. Dari 17 kecamatan

yang ada di Kabupaten Karo, tiga diantara sudah dilakukan penyemprotan disinfektan terhadap peternakan warga.

"Kita sudah melakukan penyemprotan peternakan di Kecamatan Laubaleng, Kecamatan Kabanjahe dan Kecamatan Tiga Panah. Nantinya akan menyusul ke kecamatan lainnya," kata Siska. (ANT)

Festival Qasidah Pelajar Asahan 2019

SMPN II Air Joman dan SMAN II Kisaran Juara Qasidah Kisaran-andalas Siswa SMP Negeri II Air Joman M Alfarizi Ambarita berhasil menjadi juara pertama kategori putra dengan total nilai 249. Sementara Windi Widari Hasibuan, siswi SMAN II Kisaran menjadi juara pertama kategori putri dengan raihan nilai 242,5 pada Festival Qasidah tingkat pelajar se-Kabupaten Asahan.

Festival Qasidah Pelajar yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan selama dua hari dari tanggal 11-12 Nopember 2019 bertempat di Gedung

Juang Kisaran yang diikuti sebanyak 28 peserta dengan usia 13-18 tahun.

Pemenang Festival ini untuk juara I, II, III, dan IV kategori putra/putri mendapatkanpiagam penghargaan, trofi dan uang pembinaan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Drs Sofyan MPd dalam sambutannya yang disampaikan Kabid Kebudayaan H Syamsuddin S.Pd MSi mengatakan, Qasidah Asahan adalah salah satu kearifan lokal yang telah ditetapkan Kementrian Pendidikan Nasional sebagai warisan budaya

tak benda dari Kabupaten Asahan pada tahun 2019.

“Mari kita berupaya melalui Festival ini, kesenian budaya tradisional Qasidah Asahan kita perkenalkan pada dunia,” ujar Syamsuddin.

Ia mengatakan, tujuan diselenggarakannya festival ini selain untuk melestarikan dan menumbuh kembangkan semangat mencintai budaya lokal Asahan bagi generasi muda, juga bertujuan untuk meningkatkan minat membaca Alquran, tidak buta huruf terhadap Alquran, dan

meningkatkan seni membaca Alquran.

Selanjutnya peraih juara ke II, III dan IV kategori putra Tio Amanda MTS Qur’an Sentang dengan nilai 245, DTM Rifky Annas MTSN II Asahan dengan nilai 227, Fazli Rizqi M MTSN II Asahan dengan nilai 216. Sementara juara ke II, III, dan IV kategori putri Zafira Aprilia Hsb MTSN II Asahan dengan nilai 219, Liska Kustianingsih SMPN I Kisaran dengan nilai 213, dan Silva Aulia MTSN II Asahan dengan nilai 209,5.

(FAS)

Kabid Kebudayaan Disdik Asahan menyerahkan hadiah uang pembinaan dan trofi kepada pemenang lomba Qasidah.

Rabu

P

13 November 2019

harian andalas | Hal. 16

A R I W A R A

Presiden Jokowi Minta Kartu Prakerja Terlaksana Januari 2020

Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo meminta agar implementasi kartu prakerja dapat terlaksana pada Januari 2020. "Betul-betul kita harapkan pada saat menginjak Januari (2020), program bisa mulai dijalankan," kata Presiden Jokowi dalam rapat terbatas dengan topik "Program Kartu Prakerja" di Kantor Presiden Jakarta, Selasa.

Rapat terbatas tersebut dihadiri oleh para menteri koordinator Kabinet Indonesia Maju, para menteri kabinet, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Kepala BPS Kecuk Suhariyanto. Dalam APBN 2020, Presiden Jokowi mengusulkan anggaran untuk Kartu Prakerja berkisar Rp7,81 triliun.

"Terkait dengan reformasi sistem saya meminta kartu prakerja segera diimplementasikan tahun depan. Saya minta para pencari kerja, pemilik kartu prakerja bisa memilih langsung latihan atau kursus yang diminati melalui 'platform' digital yang kita siapkan," kata Presiden Jokowi.

Contoh pelatihan yang bisa dipilih adalah barista kopi, animasi, desain grafis, bahasa Inggris, komputer,

DESCA LID YA NA TALIA LIDY NAT

Rapat terbatas dengan topik "Program Kartu Prakerja" di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (12/11). teknisi "programing" hingga "coding".

"Kita harapkan ini dikerjakan secara masif lewat penyedia jasa swasta ini yang diprioritaskan. Kemudian yang kedua BUMN juga ikut campur di sini karena BUMN memiliki tempattempat pelatihan yang sangat representatif, beberapa saya sudah

melihatnya," kata Presiden Jokowi.

Tempat pelatihan ketiga barulah Balai Latihan Kerja (BLK). "Saya kira BLK diberikan sesuai porsi yang ada seperti yang lalu jangan ditambah lagi," katanya.

Menurut Presiden Jokowi, selain para pencari kerja baru, korban PHK

juga perlu diberikan yang ingin meningkatkan keterampilannya melalui program "reskilling" maupun "upskilling". "Kembali lagi tolong diberikan juga kepada swasta BUMN untuk BLK. Coba komunikasi dengan swasta yang sudah berkecimpung," katanya.

Fokus rapat terbatas terkait kartu prakerja tersebut adalah mempersiapkan angkatan kerja baru agar bisa diserap dengan kebutuhan di dunia kerja atau bahkan kalau bisa menciptakan lapangan kerja baru sebagai pengusaha.

"Yang kedua meningkatkan keterampilan angkatan kerja 'existing' yang semakin produktif dan berdaya.

Supaya menjadi catatan kita semuanya 58 persen tenaga kerja kita itu lulusan SMP ke bawah karena itu reformasi harus dimulai dari hulunya yaitu pembenahan dalam sistem pelatihan dan vokasi itu urusan Mendikbud yang kita harapkan disambungkan dengan kebutuhan dunia usaha dan industri," katanya.

Anggaran kartu prakerja tersebut untuk pelatihan, sertifikasi, insentif, dan pengisian survei berjenjang yang terbagi menjadi akses digital dan reguler. Total anggaran untuk akses digital sebanyak Rp3,98 triliun dengan target 1,5 juta orang. Secara rinci, akses digital (skilling/reskilling) terdiri atas anggaran pelatihan sebesar Rp2 juta, insentif sebesar Rp500 ribu per bulan, dan pengisian

survei sebesar Rp150 ribu.

Sementara itu, total anggaran untuk akses reguler sebesar Rp3,83 triliun yang terdiri atas skilling sebesar Rp3,06 triliun dengan target 400 ribu peserta dan reskilling sebesar Rp765 miliar dengan target 100 ribu peserta. Adapun rincian untuk akses reguler skilling terdiri atas pelatihan sebesar Rp6,1 juta, sertifikasi sebesar Rp900 ribu, insentif Rp500 ribu per bulan, dan pengisian survei berjenjang sebesar Rp150 ribu.

Sementara itu, untuk akses reguler reskilling terdiri atas pelatihan dengan anggaran Rp6,1 juta, sertifikasi sebesar Rp900 ribu, insentif sebesar Rp500 ribu per bulan, dan pengisian survei berjenjang sebesar Rp150 ribu.

Penerima Kartu Prakerja adalah individu yang baru lulus/kuliah namun belum mendapatkan pekerjaan, individu yang sudah bekerja tetapi ingin mendapatkan kemampuan tambahan, dan individu yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK) dan ingin mencari pekerjaan baru.

ANTARA | IMAN FAUZI

Asisten Pemerintahan Pemerintah Kabupaten Langkat Drs Abdul Karim memimpin apel gabungan ASN.

ANT ARA | ADITY A PRADANA PUTRA ANTARA ADITYA

Menhan Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Sekretaris Jenderal K emhan Laksam an a Mad ya TNI Agus Setiadji (kan an) Kemhan Laksaman ana Madya (kanan) menjelang rapat di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/11).

Pemkab: Konsumsi Ikan Warga Langkat di Bawah Ratarata Nasional

Kemhan Libatkan DPR Rumuskan Pemutakhiran Doktrin Pertahanan Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengatakan Kementerian Pertahanan akan melibatkan DPR RI khususnya Komisi I DPR dalam kegiatan kementeriannya, seperti pemutakhiran doktrin dan konsepsi pertahanan negara.

"Kami akan undang Komisi I DPR untuk ikut serta dalam kegiatan Kemhan di bulan-bulan akan datang.

Bulan Desember kami akan merumuskan pemutakhiran doktrin, strategi, dan konsepsi penyelenggaraan gelar pertahanan," kata Prabowo usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.

Menurut dia, setelah pemutakhiran tersebut selesai, maka Kemhan akan mempresentasikannya kepada Presiden Jokowi pada Januari 2020. Prabowo juga menyampaikan apresiasi terkait RDP dengan Komisi I DPR yang telah menyampaikan masalah pertahanan dan keamanan serta dan rencana-rencana

Langkat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat, Sumatera Utara menyatakan konsumsi ikan warga daerah itu masih di bawah rata-rata nasional yaitu 39 kilogram per kapita per tahun sementara untuk tingkat nasional 45 kilogram per kapita per tahunnya.

Asisten Pemerintahan Pemkab Langkat Drs Abdul Karim MAP, di Stabat, Senin, menyampaikan kondisi itu dalam apel gabungan seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Langkat.

Untuk itu. lanjut dia, guna memenuhi kebutuhan akan ikan tersebut Pemkab Langkat melalui Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) berupaya meningkatkan produksi perikanan melalui peningkatan intensifikasi usaha dan diversifikasi budi daya perikanan, termasuk penangkapan ikan dan pengelolaan hasil produksi perikanan.

Ia mengatakan produksi perikanan Langkat tahun 2018 mencapai 55.618, 48 ton yang terdiri atas produksi perikanan tangkap 29.559, 92 ton dan produksi perikanan budi daya sebesar 26.058, 56 ton.

Untuk mendukung kebutuhan ikan tersebut, Pemkab Langkat juga mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara maupun Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Untuk itu Gerakan Masyarakat Makan Ikan (Gemarikan) merupakan kegiatan yang mempunyai arti strategis dalam rangka pemenuhan gizi bagi masyarakat, terlebih Langkat adalah lokus penanganan "stunting" (kekerdilan anak).

Disebutkannya bahwa peran pemenuhan gizi dari ikan sangat diperlukan untuk mengatasi "stunting" bagi ibu hamil, balita, dan anak-anak.

Kepada pimpinan OPD, Abdul Karim meminta untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Langkat akan pentingnya peningkatan konsumsi ikan sehingga kualitas kesehatan dapat lebih ditingkatkan dan "stunting" di Langkat bisa diatasi.

kerja Kemhan ke depan.

Menurut dia, pendalaman materi RDP yang berlangsung tertutup tersebut, Komisi I DPR menyoroti terkait permasalahan di Papua dan Papua Barat karena komisi tersebut baru melakukan kunjungan kerja.

"Saya sangat berterima kasih pada Komisi I DPR RI yang sangat tanggap dan pro-aktif memikirkan permasalahan negara, mereka baru saja kembali dari Papua melihat kondisi kesejahteraan prajurit di sana," ujarnya.

Selain itu menurut dia, Kemhan dan Komisi I DPR membahas secara mendalam tentang postur pertahanan khususnya mengenai ancaman yang akan dihadapi. Dia menjelaskan, semua potensi ancaman tersebut dirumuskan mendalam bersama dengan lembagalembaga pemerintah lainnya seperti Badan Intelijen Negara (BIN) dan Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, Kepolisian, dan Kementerian Luar Negeri.

Insan Komunikasi Diminta Ikut Menjaga Perdamaian Aceh Banda Aceh (ANTARA) - Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Aceh Marwan Yusuf meminta insan komunikasi ikut terlibat dalam upaya menjaga perdamaian Aceh, mengingat banyak ancaman perpecahan persatuan bangsa melalui sarana komunikasi. “Aceh sudah aman, tidak perlu takut keluar malam kalau mau cari makanan misalnya, ada warung kopi yang terbuka 24 jam. Mari kita jaga sama-sama perdamaian Aceh ini,� katanya, di selasela pembukaan Konferensi Nasional Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) di Banda Aceh, Selasa.

Dia menyebutkan ISKI menggelar konferensi tersebut dengan mengangkat tema yang sangat bagus, yakni kebangsaan tanpa batas. Tentu ini dapat mempererat persatuan dan kesatuan, mengingat kesalahpahaman yang terjadi selama ini di daerah maupun nasional akibat dari mis-komunikasi.

Dengan adanya kegiatan ini lebih bijak menggunakan media sosial dan

bijak mencerna berita yang kita terima yang belum jelas sumbernya. Jangan langsung percaya karena akan menimbulkan perpecahan persatuan dan kesatuan bangsa, katanya.

Marwan menyebutkan secara ratarata nasional semua provinsi di Indonesia terdapat unsur-unsur yang mencoba merusak nilai persatuan dan kesatuan bangsa melalui sarana komunikasi.

Tentu semua itu tergantung bagaimana cara pemerintah menyikapi persoalan tersebut. “Pemerintah Aceh sering mensosialisasikan bagaimana menggunakan media sosial secara bijak dan kita katakan dengan prakteknya bagaimana Islam sesungguhnya mengajarkan untuk mempercayai sesuatu harus cek dan ricek dulu,� katanya.

Sementara itu Ketua Umum PP ISKI Dadang Rahkmat Hidayat mengatakan insan komunikasi harus mampu menciptkan suasana komunikasi kebangsaan yang dapat mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.

Pemkot Medan Bentuk Tim Khusus Atasi Permasalahan Bangkai Babi Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan membentuk Tim Khusus Terpadu (TKT) untuk menangani permasalahan ratusan bangkai babi yang ditemukan di sejumlah sungai di Kota Medan.

Plt Walikota Medan, Sumatera Utara Akhyar Nasution berharap dengan adanya TKT tersebut, dapat menyelesaikan masalah yang belakangan menjadi topik perbincangan masyarakat terutama di Kota Medan.

"Diharapkan tim yang dibentuk ini dapat saling berkoordinasi dan bersinergi dalam menyelesaikan masalah tersebut," katanya dalam rapat koordinasi yang digelar di

Ruang Rapat II, Balai Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Minggu.

Akhyar menginstruksikan seluruh jajarannya agar dapat menangani persoalan bangkai babi ini dengan serius, sebab dirinya tidak ingin hal tersebut menimbulkan keresahan.

"Ini menjadi masalah serius dan perlu koordinasi dari kita semua.

Apalagi kejadian ini telah menjadi konsumsi pemberitaan di tingkat nasional. Oleh karenanya, perlu penanganan ekstra sebagai bentuk tanggung jawab kita sebagai pemerintah," ujarnya.

Akhyar juga berharap agar OPD

ANTARA | NUR APRILLIANA BR SITORUS

Jajaran P emkot Medan saat rapat koordin asi pembentukan Tim Khusus Pemkot koordinasi Terpadu (TKT) at asi perm asalahan bangkai babi, di Ruang Rapat II, atasi permasalahan Balai Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Minggu.

dan pihak Kecamatan dapat berkoordinasi dengan pihak terkait seperti unsur Kepolisian guna mengusut kronologis kejadian serta oknum yang telah sengaja membuang bangkai babi tersebut.

"Hingga saat ini aroma busuk yang ditimbulkan dari bangkai babi tersebut cukup mengganggu warga.

Untuk itu, lakukan koordinasi dan usut tuntas masalah ini," ujarnya.

Hadir dalam rapat tersebut Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Khairul Syahnan, Asisten Pemerintahan (Aspem) Musadad Nasution, dan seluruh pimpinan OPD dan Camat.

Sebelumnya, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumatera Utara mencatat ada 11 Kabupaten/ Kota yang terkena wabah virus hog cholera yaitu Dairi, Humbang Hasundutan, Deli Serdang, Medan, Karo, Toba Samosir, Serdang Bedagai, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan dan Samosir.

Dari 11 kabupaten/kota tersebut sebanyak 4.682 ekor babi dilaporkan mati akibat virus ini. Hingga kini, Pemprov Sumut bersama pemerintah daerah berupaya keras untuk menangani masalah tersebut.